Haluan 17 November 2016

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat KAMIS,

Bersama Membangun Negeri

17 NOVEMBER 2016 / 17 Safar 1438 H / Edisi: 046, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Sesungguhnya orang-orang yang tidak beriman kepada negeri akhirat, Kami jadikan mereka memandang indah perbuatan-perbuatan mereka, maka mereka bergelimang (dalam kesesatan). (QS An Naml ayat 4)

DITANGKAP BNN SUMBAR DI PASAMAN

Kasat Narkoba Diduga Terlibat Sindikat PADANG, HALUAN — Kepala Badan Nasional Narkotika Provinsi Sumatera Barat Mohammad Ali Azhar menyatakan, pihaknya telah menangkap delapan tersangka penyalahgunaan narkoba dalam kurun waktu dua bulan, salah satunya merupakan oknum polisi yaitu Kasat Narkoba Polres Pasaman Akp Yohanes Lubis. Penangkapan terhadap Kasat Narkoba (11/11) bermula dari penyelidikan terhadap RI (27) seorang wanita yang bekerja sebagai pemandu karaoke di Payakumbuh Rabu (2/ 11). Dari penggeledahan tersebut BNN, dan BNNK Payakumbuh serta Polres Payakumbuh menemukan satu paket sabu dan alat hisapnya. Berdasarkan kicauan RI ini mengaku barang yang ada ditangannya berasal dari oknum polisi. Sehingga dari informasi tersebut kami lakukan pengembangan dan menangkap Yohanes Lubis. Saat ini keterlibatan tersangka Yohanes Lubis yang diduga terlibat sindikat narkoba di Sumbar masih dalam tahap pengembangan. ”Benar kami telah mengamankan salah satu oknum polisi di Pasaman, dan sekarang ia (Kasat) sudah dititipkan di tahanan Polda Sumbar,” ujarnya. Enam tersangka lain diantaranya, Irwan (43) ditangkap dalam sebuah kamar dikediamannya di Kelurahan

>> KASAT hal 07

KADISPORA PADANG BANTAH ISU BEREDAR

Suardi: Peralatan Porprov Sudah Lengkap PADANG, HALUAN — Kabar tak sedap terus membayangi pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-14 Tahun 2016. Setelah polemik meliburkan sekolah hanya demi Porprov hingga siswa diminta membawa bantal dan kasur, kali ini muncul lagi kabar bahwa masih banyak peralatan pertandingan yang belum lengkap hingga H-2 ini. Dikhawatirkan h al ini a kan berdampak kepada pelaksaan Porprov nantinya. Namun, hal ini pun langsung dibantah Ketua Panitia Porprov yang juga Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Padang, Suardi. Menurutnya, alat perlengkapan pertandingan bukan tidak lengkap, hanya saja semua peralatan tersebut belum diserah terimakan kepada panitia. Ditakutkan nantinya lanjut Suardi, tanpa adanya serah terima barang secara resmi akan membuat masalah baru dengan perusahaan pengadaan barang tersebut. “Barangnya sudah datang. Semua sudah lengkap kok, tinggal serah terima saja besok (hari ini, red) dengan pihak pengadaan,” ungkapnya saat dikonfirmasi Haluan Rabu (16/11), di

>> SUARDI: hal 07

SIDAK PUNGLI — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno berdialog dengan seorang sopir truk, saat melakukan sidak di Jembatan Timbang Oto Lubuk Buaya, Padang, Rabu (16/11), terkait upaya pemberantasan pungutan liar. HUDA

SIDAK KE JEMBATAN TIMBANG DAN KANTOR SAMSAT

Gubernur Temukan 1.030 Tilang Buku Kir Pemberantasan pungutan liar di berbagai instansi pelayanan publik di Provinsi Sumbar, juga jadi perhatian Gubernur Irwan Prayitno. Sidak dilakukan ke sejumlah tempat, namun gubernur tak menemukan adanya pungli, khususnya di JTO Lubuk Buaya dan Samsat Padang. Benarkah Sumbar bebas pungli? PADANG, HALUAN — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Rabu (16/11) melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Jembatang Timbang Oto (JTO) Lubuk Buaya dan Kantor Samsat Padang di kawasan GOR H Agus Salim. Dalam sidaknya di JTO Lubuk Buaya, gubernur menemukan 1.030 buku kir yang ditilang

oleh UPPKB Lubuk Buaya Padang. Penilangan dilakukan karena beban kendaraan tidak sesuai dengan beban barang yang diangkut. Gubernur Irwan Prayitno mengatakan, penilangan yang dilakukan dengan menahan buku kir kendaraan, bukan penilangan SIM sopir karena kewe-

nangannya SIM ada pada pihak kepolisian. Dengan adanya bukti penilangan kir tersebut, setidaknya menandakan tidak ada pungli terjadi di UPPKB Lubuk Buaya ini. “Meskipun kami sudah mengumumkan, dan menginstruksikan bahwa tidak ada pungli di lingkungan pemprov, namun untuk memastikannya kami melakukan sidak ini ke lapangan. Ternyata, kami tidak menemukan adanya pungli terjadi di sini,” ungkap Irwan Prayitno, Rabu (16/11) di JTO Lubuki Buaya, Padang. Gubernur juga sempat ber

>> GUBERNUR hal 07

ADVERTORIAL

KUNKER KAPOLDA SUMBAR KE SOLOK SELATAN

Jangan Ada Sandiwara Tertibkan Tambang Emas Liar SOLSEL, HALUAN — Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Kapolda Sumbar) Brigjen Pol.Drs. Basarudin terkagum akan keindahan serta kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di Solsel. Kekayaan tersebut salah satunya kandungan emas. Karena itu, untuk menertibkan tambang emas liar yang ada, Kapolda berjanji bahwa di kepolisian tidak ada sandiwara, semua dilakukan dengan ikhlas.

>> JANGAN hal 07

BUPATI Solok Selatan, H.Muzni Zakaria, M.Eng menyerahkan plakat kabupaten pada Kapolda Sumbar, Brigjen Pol. Drs.Basarudin di Aula kantor bupati setempat, Rabu (16/ 11), saat kunjungan kerja ke Solok Selatan. IST

XAVERIANDY Sutanto, terdakwa kasus peredaran gula tanpa label SNI, mendengar nota tuntutan yang dibacakan JPU dalam persidangan di PN Padang, Rabu (16/11). ISHAQ

PENGACARA NILAI ADA FAKTA DIKESAMPINGKAN

Bos Gula Dituntut 4 Tahun Penjara PADANG, HALUAN — Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut terdakwa kasus peredaran gula tanpa label Standar Nasional Indonesia (SNI), Xaveriandy Sutanto dengan hukuman empat tahun penjara dan denda Rp1 miliar (subsidair 6 bulan). Atas tuntutan tersebut, Penasihat Hukum (PH) terdakwa berencana menyiapkan pledoi (pembelaan) serta pembelaan secara pribadi oleh terdakwa sendiri. Nota tuntutan tersebut dibacakan Rikhi selaku JPU untuk kasus yang menjerat ‘Bos Gula’ Tanto—begitu akrab dipanggil—, di hadapan majelis hakim yang diketuai Amin Ismanto dengan Sri Hartati dan Sutedjo

>> BOS GULA hal 07

KETUA DPRD KOTA SAWAHLUNTO BERPULANG

Emeldi Antarkan PPP ke Pucuk Pimpinan Dewan SAWAHLUNTO, HALUAN — Sempat menjalani perawatan serius dalam beberapa bulan terakhir, Ketua DPRD Kota Sawahlunto, H. Emeldi, SE, MM, Rabu (16/11) menghembuskan nafas terakhirnya di ICU RSUD Sawahlunto. Pria kelahiran 29 November 1964 silam itu, dipanggil menghadap Sang Khalik pukul 01.00 WIB dini hari, setelah dua pekan sebelumnya sempat sembuh dan dibawa H. EMELDI pulang ke kediamannya di tanah kelahiran Pahlawan Mahaputra Mohammad Yamin, Talawi. Hanya sempat beberapa hari di rumah, suami Hj. Osvita itu harus kembali menjalani perawatan yang disebabkan kembali menurunnya kondisi kesehatannya.

>> EMELDI hal 07 www.harianhaluan.com

Redaktur: ALMUDAZIR

Layouter: IRVAND


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Haluan 17 November 2016 by Harian Haluan - Issuu