Haluan 17 Desember 2013

SELASA, 17 DESEMBER 2013

Harian Umum

14 SAFAR 1435 H

MEDIA GROUP

EDISI 73, TAHUN KE 65

IKLAN

0751 4488700

SIRKULASI

082385321222

REDAKSI

082390765000

Eceran Rp3.500/eks

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

(Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

www.harianhaluan.com

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.47 12.17 15.43 18.22 19.37

Penalti Alfin Loloskan Indonesia

WIB WIB WIB WIB WIB

Dan adapun orang yang takut kepada kedudukan Tuhannya dan menahan dirinya dari hawa nafsu.

Maka sesungguhnya sorga itulah tempatnya.

YANGON, HALUAN — Tim Nasional Indonesia U-23 melaju ke babak semifinal ajang SEA Games 2013. Tim ‘Merah Putih’ memetik kemenangan tipis 10 atas Myanmar di laga penentuan berkat gol penalti Alfin Tuasalamony.

Dalam pertandingan lanjutan Grup B yang dihelat di Thuwanna YTC Stadium, Senin (16/12) malam WIB, Alfin dilanggar oleh Pyae Phyo Aung di menit 35. Alfin lantas bisa mengeksekusi bola titik putih dengan sempurna sebagai penentu kemanangan Indonesia.

Myanmar harus bermain dengan 10 pemain setelah Ye Lin Aung menyikut Fandi Eko Utomo di menit 88. Laga yang disaksikan oleh Presiden Myanmar Thein Sein itu juga diwarnai oleh insiden masuknya penonton ke dalam lapangan.

Tak cuma itu, ada juga lemparan batu ke dalam lapangan. Di sisa pertandingan tak ada lagi gol tambahan, hingga Indonesia menang dengan skor tipis 1-0.

Dengan tambahan tiga angka ini, Indonesia pun memastikan satu tempat ke babak empat besar. Mereka mengumpulkan tujuh angka, sama dengan

(QS ANNAAZI'AAT: 40:41) Sumber: www.pkpu.or.id

PEROLEHAN MEDALI Negara Thailand Vietnam Myanmar Indonesia Malaysia Singapura Filipina Kamboja Laos Brunei Timor-Leste

BPR Carana Disatroni Maling

Emas Perak Perunggu 59 43 39 38 25 20 12 4 3 1 0

45 36 38 51 23 19 18 7 6 1 0

49 43 41 50 46 29 24 12 20 4 1

RP 25 JUTA DIBAWA KABUR BUKITTINGGI, HALUAN — Kantor perbankan di Kota Bukittinggi tampaknya terus jadi sasaran empuk maling. Belum terungkap kasus-kasus pencurian di sejumlah kantor perbankan yang terjadi beberapa waktu lalu, kini giliran Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Carana Kiat Andalas di Jalan Sutan Syahrir Kota

>> PENALTI ALFIN hal 7 BEREBUT — Pesepakbola timnas Indonesia Bayu Gatra (kanan) berebut bola dengan pesepakbola Myanmar Nay Phyo Aung (kiri) pada pertandingan penyisihan grup B Sea Games ke-27 di stadion Youth Training Center, Yangon, Myanmar, Senin (16/12). Indonesia menang dengan skor 1-0 dan melaju ke semifinal. ANTARA

>> BPR CARANA hal 7

MK Tolak Gugatan Michel-Jadi DPRD SUMBAR MELUNAK

RAPBD 2014 Segera Dibahas PADANG, HALUAN — Rancangan APBD Sumbar 2014 menemui titik terang. DPRD akan menindaklanjuti pembahasan Kebijakan Umum Anggaran Plafon Perkiraan Anggaran Sementara (KUAPPAS) APBD 2014.

Sikap mengalah itu, diambil DPRD agar pengesahan APBD 2014, dapat disahkan sebelum 31 Desember ini. Semuanya itu

>> RAPBD 2014 hal 7

PUTARAN KEDUA 15 ATAU 22 JANUARI 2014 UPAYA hukum pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Padang nomor urut 2 M Ichlas El Qudsi - Januardi Sumka (Michel-Jadi) akhirnya kandas. Mahkamah Konstitusi menolak gugatan yang diajukan pasangan tersebut. KPU Kota Padang langsung mempersiapkan pelaksanaan Pilkada putaran kedua.

JAKARTA, HALUAN — Mahkamah Konstitusi (MK) menolak seluruh permohonan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Padang nomor urut 2 M Ichlas El

JAMINAN DARI PLN SUMBAR

Investor Jangan Ragu, Listrik Sumbar Aman PADANG, HALUAN — Krisis kelistrikan di Sumatera Barat telah berlalu, menyusul beroperasinya satu pembangkit PLTU Teluk Sirih dan optimalnya produksi listrik PLTA Singkarak, PLTA Maninjau dan PLTA Koto Panjang. PLN Wilayah Sumbar pun memberi jaminan kepada investor yang membutuhkan

>> INVESTOR JANGAN hal 7

Qudsi Januardi Sumka (Michel-Jadi) atas gugatan terhadap hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padang 2013.

“Dalam pokok perkara,

menolak permohonan pemohon untuk seluruhnya,” kata Ketua MK Hamdan Zoelva saat membacakan putusan sengketa hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padang dengan nomor perkara 183/PHPU.D-XI/2013 tersebut digelar Senin (16/ 12) kemarin.

Seperti diberitakan sebelumnya, pasangan MichelJadi selaku pemohon menggugat hasil Pilkada Padang.

Objek permohonannya, Surat Keputusan KPU Padang tentang penetapan Rekapitulasi Hasil Pengitungan Perolehan Suara Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Padang dan penetapan pasangan yang berhak mengikuti Pilkada putaran

GM PT PLN Wilayah Sumbar Wasito Adi (dua dari kanan) saat berkunjung ke Haluan bersama Deputi Manajer Hukum dan Humas PLN Sumbar Ridwan D (kanan) dan GM P3B Sumatera Bambang Budiarto (tiga dari kanan).

BINTANG

kedua.

Alasan permohonan dari pihak pemohon, yaitu termohon, yaitu KPU Padang telah meloloskan pasangan calon perseorangan yang tidak memenuhi syarat sebagai pasangan calon untuk pasangan calon perseorangan Desri Ayunda – James Hellyward (DeJe).

Adanya kampanye hitam atau black campaign di hampir seluruh kecamatan di Kota Padang yang dilakukan oleh Tim DeJe dengan menyebarkan fotocopy pem-

PASCA PENANGKAPAN KAJARI PRAYA

KPK Bidik Petinggi Hanura JAKARTA, HALUAN — Ketua Dewan Pengarah Bapilu Partai Hanura, Bambang Wiratmadji Soeharto dan sejumlah tokoh kini sedang dibidik KPK seBAMBANG W bagai pengembangan penyidikan atas ditangkaptangannya Kepala Kejaksaan

>> MK TOLAK hal 7

>> KPK BIDIK hal 7

Suasana rapat rencana aksi demo besarbesaran di Masjid Nurul Iman, Senin (16/ 12). HOLY ADIB

FMMTS Siapkan Demo Besar-besaran TOLAK INVESTASI LIPPO GROUP PADANG, HALUAN — Setelah melakukan rapat dengan berbagai pihak, seperti MUI Sumbar, Majelis Tinggi Kerapatan Adat Alam Minangkabau (MTKAAM), Libas, FPI

Sumbar, Hizbut Tahrir, mahasiswa, Paga Nagari, tokoh masyarakat dan adat, dan belasan perwakilan ormas

LIPUTAN UTAMA HAL. 2 I SUMBAR HAL. 4 I OLAHRAGA HAL. 17 I BERITA PADANG HAL. 9 I EKONOMI BISNIS HAL. 15 I PENDIDIKAN HAL. 24 >> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon

>> FMMTS SIAPKAN hal 7

HARI INI TERBIT

24 HALAMAN

>> Penata Halaman : David Fernanda

2

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

Ratusan Warga Rantau Panjang Unjuk Rasa Korem 032/WBR Gelar Tonting YWPJ PADANG, HALUAN — Gerak Jalan Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya (Tonting YWPJ) dilaksanakan pada Senin (16/12), di lapangan SMAN 2 Bukit Sitabur, Payakumbuh. Acara ini dihadiri Walikota Payakumbuh Reza Fahlepi dan para sesepuh TNI yang ada di Payakumbuh dan Kabupaten LImapuluh Kota.

Kegiatan Tonting YWPJ ini digelar untuk mengenang kembali perjuangan yang dilakukan prajurit TNI-AD dalam peristiwa Palagan Ambarawa. Pada peristiwa tersebut, Panglima Besar Jenderal Sudirman memberikan corak dan jiwa pada kepribadian Prajurit TNI-AD hingga saat ini.

Danrem 032/Wbr, Kolonel Inf Ainurrahman pada upacara melepas gerak jalan mengatakan, semangat dan nilai-nilai kepahlawanan harus senantiasa terpatri di dada setiap prajurit TNI-AD sebagai kekuatan mental dan moral dalam pelaksanaan tugas.

“Berbekal kekuatan mental dan moral, nilai-nilai heroik yang dicontohkan Panglima Besar Jendral Sudirman serta olah keprajuritan yang handal, maka setiap prajurit infanteri dituntut juga memiliki berkemampuan seperti itu. Melintas di segala

medan dalam segala cuaca serta kemahiran bertempur dalam jarak dekat,” tambahnya.

Pelaksanaan gerak jalan Tonting YWPJ sangat erat kaitannya dengan peringatan Hari Infateri yang berawal dari peristiwa sejarah perjuangan bang-

sa, pada pertempuran yang terjadi di Ambarawa, tanggal 12 sampai dengan 15 Desember 1945.

U n t u k Wilayah Korem 032/Wbr, Gerak Jalan Tonting YWPJ menempuh jarak lebih kurang 222 km yang dibagi dalam 10 etafe, melintasi lima wilayah Kodim mulai dari Payakumbuh,

menuju Bukittinggi, Batusangkar, Solok dan finis di Padang.

Para peserta yang terlibat 10 Peleton inti dari 131/BRS dan 133/YS dan didukung oleh Peleton pengiring dari satuan kewilayahan, dan ormas, organisasi pemuda seperti dari FKPPI, Pemuda Panca Marga, Pramuka, Organisasi Unsur Bela negara. (h/rel/mg-win)

GERAK JALAN—Korem 032/WBR menyelenggarakan Gerak Jalan Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya (Tonting YWPJ), Senin (16/ 12), di lapangan SMAN 2 Bukit Sitabur, Payakumbuh. IST

PASBAR, HALUAN—Ratusan masyarakat Jorong Rantau Panjang, Kecamatan Ranah Pasisie, Pasaman Barat berunjuk rasa mendatangani Kantor Bupati Pasaman Barat dan Gedung DPRD Pasaman Barat, Senin (16/12) siang.

Aksi itu dipicu karena selama ini aspirasi yang mereka sampaikan tak kunjung dilaksanakan oleh pemerintah daerah. Salah satu tuntutan yang disampaikan, yakni membuat jembatan sepanjang 140 x 2,5 meter yang bisa dilewati kendaraan roda empat di lokasi Jorong Rantau Panjang.

Selain itu, pengunjuk rasa juga meminta pengaspalan jalan sepanjang 8 Km dari Rantau Panjang sampai Anak Sungai Pisang. Serta tuntutan agar daerah mereka bisa dialiri listrik PLN Simpang Ampek.

Para perwakilan pengujuk rasa diterima Bupati Pasaman Barat, H. Baharuddin R, Asisten I Sukarni, Asisten II Fadlus Sabi, Kepala Badan Pol PP Abdi Surya, Kabag Program Pembangunan Adiyaksah ST, dan Kabag Humas Mujiman di auditorium Kantor Bupati Pasbar, Simpang Ampek, Senin kemarin.

Kepada Haluan, Bupati Baharuddin R melalui Kabag Humas Mujiman dan Kabag

Pembangunan Adiyaksyah menjelaskan, bahwa tuntutan ratusan masyarakat Rantau Panjang Kecamatan Sasak Ranah Pasisie itu akan diakomodir, karena anggarannya besar maka akan diusulkan ke Gubernur Sumbar untuk solusinya.

“Karena anggarannya besar sekitar Rp27 miliar terhadap tiga tuntutan itu, maka perwakilan warga, bapak bupati, dan ketua DPRD akan berencana menemui Gubenur Sumbar Senin besok dan secara tertulis untuk mengusulkan tuntutan warga dimaksud,” kata Mujiman.

Soal keinginan warga untuk dapat aliran listrik, kata Mujiman, Bupati sudah berbicara langsung dengan pimpinan wilayah PLN Cabang Sumbar di Padang.

“Kalau untuk PLN kemungkinan besar dipenuhi oleh pihak PLN, tinggal lagi soal permintaan warga untuk membuat jembatan dan aspal hotmix,” kata Mujiman. (h/nir)

25.568 Tabung Elpiji Didistribusikan DHARMASRAYA, HALUAN— Tabung perdana gas elpiji 3 kg, mulai didistribusikan di Kabupaten Dharmasraya. Sebanyak 25.568 warga yang berasal dari enam kecamatan, yakni Pulau Punjung, Sitiung, Koto Baru, Timpeh, Sungai Rumbai, dan Koto Besar, menerima bantuan tabung gas elpiji itu di Kantor Wali Nagari Sungai Kambut, Selasa (10/12) pekan lalu.

“Penyerahan bantuan gas elpiji itu menandai dimulainya program konversi minyak tanah ke gas elpiji di Bumi Cati nan Tigo,” kata Bupati Dharmasraya H.Adi Gunawan, kepada Haluan, Senin (16/12) di Pulau Punjung.

Dikatakannya, tahun ini baru enam kecamatan yang memperoleh bantuan program konversi.

Sedangkan lima kecamatan lainnya, masih menunggu koordinasi dengan pemerintah pusat.

“Insya Allah tahun 2014 mendatang semua rampung,” ujarnya.

Ditegaskannya, penerima bantuan gas elpiji gratis ini adalah masyarakat yang benar-benar sudah memenuhi persyaratan. Yakni masyarakat yang masih bergantung pada minyak tanah dalam aktivitas rumah tangga, seperti memasak dan urusan dapur lainnya.

“Jadi, tidak semua warga yang mendapatkan. Bagi mereka yang telah memakai gas elpiji, otomatis tidak mendapatkan program ini,” tandasnya.

Bupati Dharmasraya H. Adi Gunawan yang turut menyaksikan penyerahan itu mengharapkan, bantuan tersebut dapat mengurangi beban pengeluaran masyarakat.

Karena penggunaan gas jauh lebih hemat dibandingkan penggunaan minyak tanah. Terlebih minyak

>> Editor : Devi Diany

tanah saat ini juga tidak lagi disubsidi oleh pemerintah, sehingga harganya melambung.

“Ke depan, harga minyak tanah diprediksi akan terus melambung, sejalan dengan harga minyak dunia yang cenderung naik. Belum lagi stoknya sudah semakin berkurang.

Sementara harga gas elpiji cenderung stabil dan keberadaannya di perut bumi Indonesia masih melimpah,” ungkapnya.

Dirinya meminta masyarakat yang mendapatkan bantuan pemerintah tersebut dapat memanfaatkannya dengan baik.

Jangan disalahgunakan, apalagi diperjual belikan. Jagalah dengan dengan baik, dan segeralah beralih ke gas. Pasalnya, bukan tidak mungkin tahun depan distribusi minyak tanah subsidi dari PT. Pertamina tidak lagi masuk ke wilayah Dharmasraya. (h/mdi)

>> Penata Halaman : Syahrizal

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

KETUA KNPI Kota Padang Panjang, Dedi, membacakan deklarasi anti narkoba mewakili segenap pemuda Padang Panjang.

SEGENAP unsur Muspida dan unsur terkait yang hadir pada peringatan HANI 2013

3

KETUA BNK Padang Panjang, Mawardi menyerahkan reward kepada Kapolres Kota Padang Panjang Djoni Hendra

KETUA BNK Padang Panjang, Mawardi,tengah memusnahkan barang bukti narkoba jenis ganja pada puncak peringata HANI 2013

PENANDATANGANAN naskah deklarasi anti narkoba se-Kota Padang Panjang.

KETUA BNK PADANG PANJANG, MAWARDI

Pembunuh Sadis Itu Bernama Narkoba K

ejahatan narkotika dan obat-obat berbahaya (narkoba), kian menjadi persoalan serius yang terus menggerogoti bangsa. Tingginya angka kasus peredaran dan penyalahgunaan narkoba, tidak lagi terkonsentrasi dan mendominasi di kota-kota besar, namun juga telah merambah sampai ke pelosok daerah. Virus narkoba, tidak lagi sekedar menyerang kalangan orang dewasa, namun juga telah menjangkiti pemuda dan anak-anak usia remaja, pelajar, mahasiswa, bahkan ibu-ibu rumahtangga.

“Mulai hari ini, mari bersama-sama kita bulatkan tekad dan satukan suara untuk menyatakan perang terhadap narkoba. Yakinilah, bahwa pembunuh paling sadis itu bernama narkoba,”

seru Ketua Badan Narkotika Kota (BNK) Padang Panjang, Mawardi.

Sesuai substansi dari tema peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tingkat Kota Padang Pajang tahun 2013, “Dengan Aksi Bersama, Kita Wujudkan Masyarakat Padang Panjang Sehat Tanpa Narkoba”, maka modal paling penting untuk bisa mewujudkan upaya tersebut adalah dengan menanamkan kesadaran kepada masyarakat akan bahaya narkoba.

“Jika masyarakat kita sudah menyadari itu, maka tinggal lagi bagaimana upaya bersama-sama untuk memeranginya. Karena, peran dan kontribusi masyarakat, juga sangat dibutuhkan dalam upaya memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba di daerah yang kita cintai ini,” ujar Mawardi.

RAPAT koordinasi lintas unsur terkait upaya pemberantasan narkoba yang dipimpin Ketua BNK Padang Panjang, Mawardi.

Dikatakan Mawardi yang juga Wakil Walikota Padang Panjang itu, narkoba tidak hanya menjadi mesin pembunuh, yang pada akhirnya menimbulkan jatuhnya korban jiwa secara sia-sia.

Labih dari itu, narkoba dengan segala jenis dan kandungan zat berbahaya di dalamnya, juga merupakan pembunuh karakter bangsa, perusak mental, bahkan menghancurkan masa depan generasi muda.

“Tak ada pilihan lain.

Peredaran dan penyalahgunaan narkoba harus kita kikis dan berantas habis dari Kota Padang Panjang.

Jangan sampai menunggu jatuh korban. Kita mengajak seluruh masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam mewujudkan Padang Panjang sehat tanpa narkoba,” pungkas Mawardi.

Pemberantasan dan pencegahan penyalahgunaan

narkoba sebut Mawardi, harus dilakukan secara komprehensif dan berkelanjutan, yang dimulai dari diri sendiri, keluarga, lingkungan tempat tinggal dan di tengah-tengah masyarakat pada umumnya.

Pendekatan hati dan penanaman nilai-nilai agama terhadap generasi muda, juga merupakan salah satu langkah konkrit dalam upaya membentengi generasi dari bahaya narkoba.

“Selain berdampak buruk terhadap kesehatan, narkoba juga merupakan ancaman terhadap stabilitas keamanan, ketentraman dan ketertiban umum. Mari bersama-sama kita sepakati, bahwa hidup yang sehat, adalah hidup tanpa narkoba.

Dan bangsa yang sehat, adalah bangsa tanpa narkoba,” pungkas Mawardi.

Sekretaris BNK Padang Panjang, Sukma S.Sos

menambahkan, sepanjang 2013, BNK Padang Panjang telah melaksanakan serangkaian kegiatan, yang melibatkan seluruh komponen masyarakat.

Selain kegiatan sosialisasi dan penyuluhan rutin bagi warga binaan di Lapas Kelas IIb Padang Panjang, pihaknya juga telah melaksanakan tes urine terhadap PNS dan pelajar SMA se Kota Padang Panjang.

Selain pelaksanaan apel pasukan yang melibatkan TNI, Polri, PNS, pelajar, ormas pemuda dan sejumlah komponen masyarakat lainnya, puncak peringatan HANI 2013 tingkat Kota Padang Panjang yang dipusatkan di Lapangan Anas Karim, juga telah dilakukan penandatanganan naskah deklarasi anti narkoba, yang antara lain melibatkan MUI, KAN, KNPI, mahasiswa/ pelajar, pemko, BNK dan kepolisian setempat.(**)

KETUA BNK Kota Padang Panjang, Mawardi dan jajaran dalam dialog interaktif yang disiarkan Radio Bahana FM

PELAJAR SMU tengah mengikuti penyuluhan bahaya narkoba dalam rangkaian kegiatan BNK Padang Panjang 2013.

APEL puncak peringatan HANI 2013, yang dipusatkan di Lapangan Anas Karim Padang Panjang.

MAWARDI

SEJUMLAH pelajar tengah menjalani tes urine dalam rangkaian kegiatan BNK Padang Panjang >> Editor : Heldi

>> Penata Halaman :

Syamsul Hidayat

4

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

MITRA BAHARI GANDENG AP II

300 Ekor Tukik Dilepas di Pantai Ketaping PADANG, HALUAN — Sebanyak 300 ekor anak penyu atau tukik dilepas dalam Program Kemitraan Bina Lingkungan Kawasan Pesisir Pantai Kanagarian Ketaping Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman, Senin (16/ 12).

Eksepsi Ditolak, Sidang Penggelapan Dilanjutkan PADANG, HALUAN — Majelis Hakim Pengadilan Negeri Padang yang di pimpinan hakim Yus Enidar beranggotakan hakim M. Giri Basuki dan Dina Hayati Sofyan, menolak eksepsi yang diajukan penasihat hukum terdakwa, Paulus Laksana Kesuma. Penolakan majelis hakim itu dibacakan pada sidang lanjutan, Senin (16/12) dengan agenda pembacaan putusan sela. Untuk itu, majelis hakim memerintahkan kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ira Yolanda untuk melanjutkan sidang dan menghadirkan sejumlah saksi.

Dalam putusan sela itu, majelis hakim tidak sependapat dengan eksepsi yang pernah disampaikan oleh Penasehat Hukum terdakwa Septi Ernita Cs dalam sidang sebelumnya.

Dalam putusan sela ini, hakim berpendapat bahwa keberatan yang disampaikan oleh PH terdakwa bukanlah suatu hakekat eksepsi. Pasalnya dakwaan sudah disusun secara cermat dan lengkap. Seperti diketahui, kasus yang menjerat terdakwa Paulus dikarenakan adanya dugaan penggelapan uang R110.6 juta oleh terdakwa yang saat itu masih menjabat sebagai direktur di PT. IBR. (h/hel)

Imbauan MUI Terkait Tahun Baru PADANG, HALUAN — Terkait hari raya umat kristiani yang jatuh pada 25 Desember mendatang Majelis Ulama Islam (MUI) Sumatera Barat mengimbau umat islam di Sumatera Barat, untuk tidak ikut merayakan Natal.

MUI Sumbar juga mengingatkan umat islam agar tidak merayakan tahun baru yang jatuh pada 1 Januari nanti.

Ia menjelaskan, toleransi dalam beragama dianjurkan, namun jangan salah memahami toleransi tersebut.

Konsep toleransi beragama andalah membiarkan umat agama lain beribadah tanpa diganggu dan ikut-ikutan melakukan ibadah tersebut. Jadi, toleransi beragama bukan berarti ikut merayakan hari raya agama lain.

Kepada umat agama selain islam, Gusrizal mengingatkan, agar jangan ada yang memaksa umat islam Sumbar dengan cara apa pun, untuk mengikuti perayaan agama lain.

“MUI Sumbar juga mengimbau umat agama lain untuk tidak mengajak atau memaksa umat islam menggunakan simbol-simbol agama lain.

Khusus kepada pengusaha nun muslim, kami tegaskan, agar jangan memaksa atau menyuruh karyawan yang beragama islam, untuk memakai simbol-simbol atau atribut agama lain,” tuturnya. uk tidak melakukan hal itu karena hal tersebut sama dengan melecehkan harga diri sendiri dan agama sendiri.

“Jangan membesar-besarkan perayaan agama lain. Tahun baru itu bukan perayaan islam. Islam memiliki tahun baru sendiri, kenapa tidak dirayakan? Mengapa umat islam lebih bangga merayakan tahun baru agama lain, ketimbang tahun baru islam?

Siapa yang ikut merayakan tahun baru, maka ia bagian dari kaum agama lain itu,” pungkasnya. (h/mg-dib)

LEPAS TUKIK — Sebanyak 300 ekor anak penyu atau tukik dilepas dalam Program Kemitraan Bina Lingkungan Kawasan Pesisir Pantai Kanagarian Ketaping Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman, Senin (16/12). Program tersebut digagas Mitra Bahari bekerjasama dengan PT Angkasa Pura II. ITA

ANUGERAH KEMENTERIAN PERTANIAN RI

Jeruk Gunung Omeh Memiliki Daya Saing PADANG, HALUAN — Tak disangka, komoditi buah-buahan Jeruk Gunung Omeh mendapat pengakuan dari Kementerian Pertanian RI. Jeruk siam ini memperoleh anugerah sebagai salah produk yang dinilai memiliki daya saing di Indonesia. Jeruk ini mampu menembus pasar internasional.

Anugerah ini tidak terlepas dari kualitas yang dimiliki jeruk dari Gunung Omeh, Nagari Koto Tinggi, Kabupaten Limapuluh Kota ini, baik dari sisi penampakan maupun rasanya. Disamping itu, cara budidaya dan pengelolaan, serta pemasaran oleh petani di Gunung Omeh, juga turut mendukung kualitas jeruk.

“Anugerah sebagai produk yang memiliki daya saing itu kita terima dalam sebuah acara di gedung Pusat Informasi Agribisnis Kementrian Pertanian, 28 -29 Nopember 2013 lalu, yang diserahkan langsung oleh

Wakil Presiden Budiono,” kata Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil (PPH) Dinas Pertanian Tanaman Pangan Sumbar, Nasrizal.

Dorong Produk Berdaya Saing Anugerah Kementerian Pertanian RI untuk Jeruk Gunung Omeh, tak terlepas dari keberadaan Sub Terminal Agribisnis (STA) yang mendorong petani menghasilkan produk pertanian yang berdaya saing. STA juga memainkan perannya sebagai tempat pemasaran yang menguntungkan petani dalam menjual hasil pertaniannya.

“Keberadaan STA yang ditumbuhkan disentra produksi komoditi, mampu meningkatkan pemahaman petani terhadap produk yang dibutuhkan oleh pasar,” terang Nasrizal.

Dengan pemahaman seperti itu, katanya, petani mau tidak mau harus melihat peluang dan memiliki analisa

tentang kebutuhan pasar dan konsumen baik lokal, regional maupun untuk pasar Internasional. Salah satu pasar internasional yang akan dihadapi adalah Pasar Ekonomi ASEAN atau ASEAN Economic Community.

Sampai saat ini, di Sumbar telah tumbuh dan berkembang 14 STA yang tersebar di beberapa kabupaten/kota.

Keuntungan dari berkembangnya STA ini adalah tertampungnya hasil produk pertanian, seperti sayuran dan buahbuahan dengan jumlah tidak terbatas.

Selain itu juga peningkatan penanganan pasca panen komoditi tanaman pangan dan hortikutura serta meningkatnya pendapatan petani karena petani dapat menjual produk ke STA dengan harga yang pantas dengan pembayaran tunai serta terjadinya kerjasama pemasaran antara petani atau kelompok tani dengan STA. (h/vie)

Danlantamal II Padang Sertijab Danpomal Baru PADANG, HALUAN — Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) II Padang Brigadir Jendral TNI (Mar) Soedarmien Soedar bertindak selaku Irup dalam rangka penyerahan jabatan Komandan Polisi Militer Angkatan Laut (Danpomal) Lantamal II dari Letkol Laut (PM) Gokdin Gultom, kepada pejabat baru Mayor Laut (PM) Joko Tri Suhartono yang dilaksanakan di Lapangan Apel Mako Lantamal II Padang, Senin (16/ 12).

Dalam amanat Soedarmien Soedar mengatakan, serah terima jabatan di lingkungan TNI AL merupakan

proses alamiah yang selalu terjadi bukan saja diarahkan untuk peremajaan dan kesinambungan kepemimpinan, namun lebih dari itu diarahkan agar organisasi Pomal Lantamal II dapat berjalan lebih dinamis dalam menjawab tantangan tugas kedepan.

Oleh karena itu, serah terima jabatan Danpomal Lantamal II diharapkan dapat membawa semangat baru dalam menciptakan inovasi pemikiran di lingkungan Pomal Lantamal II, sehingga secara sinergis mampu menghasilkan keluaran yang lebih berkualitas dan variatif.

Sebelum menjabat Danpomal Lantamal II Padang Mayor Laut (PM) Joko Tri Suhartono bertugas di Pusat Penerbang TNI Angkatan Laut (Puspenerbal) Lanudal Juanda Surabaya.

Sedangkan, pejabat lama Letkol Laut (PM) Gokdin Gultom, akan menempati jabatan Subdit Ditbin Gakkum di Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Laut (Puspomal).

Dalam acara tersebut juga hadir Wadan Lantamal II, para asisten Danlantamal II, serta seluruh pejabat Lantamal II, Ibu-ibu Jalasenastri, dan undangan baik dari instansi TNI AD, TNI AU, Polri. (h/nas)

Program tersebut digagas Mitra Bahari bekerjasama dengan PT Angkasa Pura II. Selain pelepasan tukik, juga dilakukan penanaman 300 pohon cemara laut dan juga aksi bersih-bersih pantai.

Ketua Mitra Bahari, Prof. Ir. Eni Kamal mengatakan bahwa program tersebut merupakan upaya untuk penyelamatan kawasan pesisir. Penyu misalnya, kondisinya sudah mulai punah saat ini.

“Idealnya di Pantai Barat Sumatera, harus ada 10 ribu penyu agar keseimbangan pantai terjaga. Namun kondisinya saat ini, jumlahnya tak cukup lagi ribuan, mungkin hanya tinggal ratusan.

Nah, Mitra Bahari yang concern pada upaya penyelamatan kawasan pesisir, melihat hal ini. Kawasan Ketaping ini, salah satu kawasan pesisir yang harus diselamatkan.

Lima tahun lagi, penyu tersebut akan kembali lagi ke pantai ini. Kawasan ini tentunya akan menarik banyak lagi jumlah wisatawan dengan adanya penyupenyu tersebut.

Tak hanya penyu, namun demikian tanam cemara laut, selain berguna untuk mencegah abrasi pantai dan tsunami, jika sudah besar nanti pohonnya, selain memperindah pantai juga bisa dimanfaatkan masyarakat,” terang Eni Kamal.

Dikatakan Eni lagi, Mitra Bahari merupakan konsorsium empat perguruan tinggi di Sumatera Barat yakni Universitas Andalas (Unand), Universitas Negeri Padang (UNP), Universitas Bung Hatta (UBH), dan Universitas Ekasakti (UNES).

Tujuan pokok dari konsorsium ini adalah mewadahi aplikasi IPTEK dan advokasi kebijakan untuk peningkatan kehidupan masyarakat nelayan dan pengelolaan kawasan pesisir.

“Tahun ini, kita gandeng Angkasa Pura II yang juga Kordinator BUMN, melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungannya. Tahun depan, sudah banyak lagi BUMN yang menyatakan kesediaannya untuk bermitra. Kita akan mengajak dan menjalin kemitraan dengan BUMN lainnya seperti Pertamina, Telkom, mungkin juga PTSP dan perusahaan lainnya dalam upaya penyelamatan kawasan pesisir ini,” tambahnya.

Sementara itu menurut General Manager Angkasa Pura II Bandara Internasional Minangkabau, Rian Hadihito, meskipun masih merugi dan subsidi, namun demikian partisipasi AP II ini, diharapkan mampu bermanfaat untuk masyarakat sekitar.

“Angkasa Pura II belum bisa memberikan kontribusi yang besar. Ini mungkin kontribusi yang kecil. Namun demikian ada kepedulian dari BIM yang meski tertatih, namun demikian, pasti mau peduli dan berpartisipasi untuk lingkungannya,” ujar Rian. Dalam kegiatan tersebut juga menghadirkan siswa sekolah dasar, para tokoh masyarakat dan juga masyarakat setempat. Dengan tujuan, mendorong kepedulian dari semua pihak untuk penyelamatan pantai.

Hadir juga dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Padang Pariaman, Usman serta Kepala Bidang Pengawasan Kelautan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil DKP Provinsi Sumbar, Albert. (h/ita)

>> Editor : Heldi

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

Independensi Media Jelang 2014

Jalan Layang Lembah Anai EMERINTAH Provinsi Sumatera Barat (Pemprov) Sumbar berencana membangun jalan layang di kawasan Lembah Anai tahun 2015. Hal itu solusi terbaru dan dianggap paling jitu untuk memecahkan persoalan kemacetan di tanjakan Silaing Kariang dan Bukit Berbunga, Lembah Anai akibat longsor yang kerap terjadi di kawasan tersebut.

Rencana dibangunnya jalan layang itu, selain untuk mengatasi kemacetan, pertimbangan keselamatan para pengendara menjadi hal yang sangat penting. Karena longsor dari tebing yang curam dan tinggi di sisi jalan sewaktu-waktu dapat menjadi ancaman bagi pengendara yang melewati jalan yang membelah kawasan Hutan Lindung Lembah Anai tersebut.

Rencana Pemprov Sumbar membangun jalan layang di Lembah Anai yang juga telah dipresentasikan di Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tentu perlu diberi apresiasi. Karena persoalan longsor, jalan terban dan masalah kemacetan di Lembah Anai telah berlangsung sejak lama, lebih dari 10 tahun yang lalu.

Berbagai upaya selama ini, seperti pelebaran jalan arah ke sungai dan pemangkasan tebing belum banyak menyelesaikan permasalahan. Pemangkasan tebing berdampak, seringnya terjadi longsoran bebatuan sejak beberapa waktu terakhir. Sedangkan pelebaran jalan ke arah sungai, resikonya jalan rawan terban, sebagaimana yang terjadi pada jalan tanjakan Silaing Kariang saat ini.

Karena itulah pembangunan jalan layang oleh Pemprov Sumbar adalah sebagai pilihan jitu yang diperkirakan bisa menyelesaikan persoalan kelancaraan lalulintas di kawasan Lembah Anai untuk kurun waktu yang cukup lama. Karena areal yang akan dibangun jalan layang termasuk dalam wilayah hutan lindung, maka diharapkan Kementerian Kehutanan memberikan kemudahan bagi pengurusan izin pelepasan atau pembebasan lahan status hutan lindung.

Tentu saja biaya pembangunan Jalan Layang Lembah Anai ini tidak sedikit jumlahnya. Tapi tidak akan sebesar biaya jalan layang Kelok Sembilan yang mencapai Rp600 miliar lebih. Karena panjang jembatan dan tingginya jembatan yang akan dibangun di Lembah Anai tidak setinggi dan serumit Jembatan Layang Kelok Sembilan.

Dapat dipastikan manfaat dibangunnya Jalan Layang Lembah Anai sangat besar. Akses Padang – Bukittinggi (PP) kan lebih cepat, begitu juga dengan Padang – Pekanbaru. Manfaatnya juga akan sejalan dengan Jalan Layang Kelok Sembilan. Di mana, sejak Jembatan Kelok Sembilan dioperasionalkan dan diresmikan, arus lalulintas Pekanbaru – Bukittinggi sangat lancar. Banyak masyarakat Pekanbaru saat weekend berkunjung ke Payakumbuh, Bukittinggi dan Padang Panjang. Begitu juga saat musim liburan.

Jelas itu berdampak positif bagi perkembangan pariwisata dan juga perdagangan kedua daerah dan Sumatera Barat pada umumnya.

Dampak luas dari keberadaan Jembatan Layang Lembah Anai itu nantinya juga sangat besar bagi pemasaran produk pertanian, peternakan dan perikanan secara timbal balik. Keberadaan Jalan Layang Lembah Anai nantinya juga akan memberikan jaminan dan kenyamanan bagi pengguna jalan raya yang tujuanya hendak ke Bandara Internasional Minangkabau. Banyak dan sering orang yang tujuannya hendak ke BIM terjebak macet di Lembah Anai, sehingga tiket penerbangan yang dipegangnya jadi hangus.

Selain membangun Jalan Layang Lembah Anai, sebaiknya Pemerintah Provinsi Sumbar di tahun yang sama juga membangun jalan layang atau fly over di Pasar Koto Baru, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar dan jalan layang atau fly over di Pasar Padang Luar. Karena pada dua titik tersebut kemacetan sangat hebat pada hari-hari pasar di kedua daerah. Jika tidak membangun fly over atau jalan layang, maka sebaiknya kedua pasar tersebut dipindahkan dari lokasi yang ada sekarang. **

MK Tolak Permohonan Michel-Jadi z Lebih cepat lebih baik

EORANG Pengamat Ekonomi seperti dikutip majalah Forbes Edisi 20 November 2013 menyebut, kandidat presiden (capres) harus menyediakan dana 600 juta dollar Amerika atau setara dengan 7 triliun rupiah.

Menyimak angka tersebut memang sangat fantastis. Tapi memang begitulah adanya. Tiket untuk masuk istana presiden dan menjadi orang nomor satu di sana, memang terlalu mahal bila dikalkulasi secara nominal.

Kisaran dana yang tidak sedikit ini bisa dimaklumi.

Pasalnya, pemilihan langsung memang berkorelasi erat dengan biaya tinggi (high cost). Salah satunya, untuk biaya kampanye dan pencitraan di media massa.

Atau, kita lebih mengenalnya dengan sebutan iklan atau advertorial.

Seperti yang kita saksikan hari ini! Kurang lebih empat bulan jelang suksesi 2014, eskalasi politik nasional semakin “membara”. Perang popularitas dan adu argumentasi di media massa – terutama televisi – kian menjadi-jadi antar kandidat capres dan cawapres. Bah-

S

EKITAR 400 rumah warga terendam banjir saat hujan mengguyur Kota Pariaman dari Selasa hingga Rabu lalu. Malah menurut laporan BPBD setempat, di beberapa kawasan, genangan air bahkan mencapai satu meter.

400 rumah yang terendam banjir tersebut tersebar di dua kecamatan, Kecamatan Pariaman Tengah dan Kecamatan Pariaman Selatan. Di Kecamatan Pariaman Tengah ada sembilan kelurahan. Sementara di Kecamtan Pariaman Selatan ada 6 kelurahan.

Sembilan kelurahan di Pariaman Tengah yang disapu banjir tersebut, meliputi Kelurahan Cimparuah, Taratak, Galombang, Jalan Baru, Jalan Kereta Api, Jawi-Jawi 1, Jawi-Jawi 2, Kampuang Baru, dan Desa Taluak.

Sedangkan, enam kelurahan di Pariaman Selatan, meliputi Kelurahan Marabau, Marunggi, Karan Aua, Pauah Kurai Taji, Batang Tajongkek, dan Desa Balai.

Hanya selang dua hari, kita dikejutkan lagi oleh bencana yang lebih dahsyat.

Banjir bandang menimpa Nagari Malampah, Pasaman

S

Gubernur Sumbar sejak awal November memang telah memperingatkan bahwa sejak November hingga Februari mendatang, Provinsi Sumatra Barat dalam kondisi Siaga Banjir dan Longsor. Hal ini karena kemungkinan tingginya curah hujan hingga tiga bulan ke depan.

Bencana banjir dan longsor yang menghondoh sebagaian ranah Minang, bukan bencana yang sekalidua terjadi. Dalam kolom garis bawah ini pun, bukan sekali-dua, topik bencana diangkat.

Namun demikian, kesiapsiagaan tentunya juga harus diimbingi dengan penanggulangan bencana yang sunguh-sungguh.

Apapun itu, dan seabstrak apapun ancaman masa depan itu. Maka, peribahasa ‘mencegah lebih baik daripada mengobati’, menurut hemat saya, tetaplah yang terbaik untuk diaplikasikan dalam gerakan nyata.

Banjir dan longsor tak boleh dibiarkan menjadi ritual tahunan yang rutin memakan korban harta benda bahkan jiwa. Apa lagi ‘kado’ tahun ini terjadi denga cakupan wilayah bencana

yang kian luas dan tingkat kerugian moril-materil yang terus bertambah.

Bencana ini juga tak boleh dianggap sekedar fenomena alam biasa akibat curah hujan yang tinggi saja.

Saya kembali ingin turut serta mengingatkan, bahwa bencana ini adalah bencana ekologi.

Sebenarnya sejak tahun 2007, bencana ekologis seperti banjir, tanah longsor, kebakaran hutan, dan kekeringan telah diperkirakan terjadi di 90% wilayah Indonesia. Selain topografi alami di suatu wilayah, potensi bencana ekologis Indonesia turut disebabkan maraknya deforestasi, praktik pertambangan, dan monokultur seperti perkebunan sawit di Indonesia.

Merujuk data riset yang dilakukan Walhi (Wahana Lingkungan Hidup) pada 2007 yang memperkirakan potensi bencana ekologis di Indonesia sebesar 83%, angka tersebut melonjak drastis pada penelitian lima tahun kemudian yakni pada 2012, di mana angka potensi bencana tersebut meningkat menjadi 90%.

Khusus di Sumatra Barat dan Aceh, selain

Oleh:

DODI NURJA akibat topografi kedua wilayah ini berbukit-bukit keduanya juga jadi sasaran konversi hutan untuk perkebunan sawit dan konsesi pertambangan.Kondisi tersebut dipengaruhi oleh model pembangunan dan perencanaan yang masih meletakkan lingkungan bukan sebagai faktor utama yang harus diperhatikan melainkan hanya sebagai aset bisnis semata.

Dengan bencana yang entah sudah untuk keberapa kalinya terjadi, semestinya pemerintah sadar nilai investasi yang selama ini diberikan untuk merambah hutan dan dan mengeksploitasi habis sumber daya alam Indonesia, tidak sebanding dengan kerugian yang diderita akibat bencana.

Semoga. ***

Tindak Pengendara Sepeda Motor yang Ugal-ugalan MAKIN hari jumlah pengendara sepeda motor di Kota Padang yang bersikap ugal-ugalan terasa semakin banyak. Mereka seenaknya menerobos lampu merah.

Selain membahayakan diri sendiri, perilaku mereka juga sangat membahayakan bagi pengendara mobil maupun sepeda motor yang lain. Mohon petugas kepolisian di daerah ini bersikap tegas untuk menindaknya sehingga kemungkinan jatuhnya korban yang tidak diinginkan bisa diminimalisir. Tks. +6285376151***

SETIAP artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata).

Razia Ilegal di Pos Ladang Padi

Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

yang mengakibatkan sembilan jembatan roboh, puluhan rumah dan ruko rusak.

Lebih tragis lagi, dua orang warga kampung Durian Hijau, hanyut terseret banjir bandang ini.

Menurut BPBD setempat, hujan lebat yang mengguyur Kabupaten Pasaman sejak Jumat, menyebabkan banjir bandang di Nagari Malampah, Kecamatan Tigo Nagari. Banjir terjadi sekitar pukul 16.15 WIB, akibat meluapnya anak sungai Batang Kilangan dan Sapan yang bermuara ke Batang Timah. Air sungai yang deras membawa material menyebabkan beberapa titik jalan putus. Genangan air dan lumpur yang terjadi dengan ketinggian lebih dari satu meter.

Sebelumnya, medio November kita juga disentakkan oleh terjangan galodo yang menghantam 20 rumah pada empat titik di Jorong Sigiran, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Agam. Delapan rumah di antaranya rusak berat dan 12 rumah lainnya rusak ringan.

Di awal bulan ini, banjir juga melanda Kota Padang, sebagian wilayah Agam dan Padang Pariaman.

Tapi apa boleh buat! Para pemilik media justru sedang memacu adrenaline untuk segara masuk istana negara.

Bila ditelisik lebih jauh, sebagai salah satu penggerak dan pendukung demokrasi, pers memegang peranan yang sangat penting.

Bukan hanya menjalankan fungsi industrialisasi untuk menghasilkan uang (mencetak untung), tapi juga sosial edukasi. Artinya, pers harus menempatkan diri sebagai lembaga yang memberikan pencerahan atau edukasi kepada publik sekaligus lembaga sosial kontrol terhadap jalannya pemerintahan dan kehidupan sosial secara berimbang dan bertanggungjawab.

Tapi fungsi itu akan tereliminasi seiring meningkatnya dominasi dan power para owner yang memperalat media untuk kepentingan politik tertentu, bahkan dengan over dosis.

Fenomena ini merupakan preseden buruk bagi pers dan dunia pertelevisian di negeri ini, karena pers tidak lagi dipercaya sebagai lembaga independen yang menjalankan fungsi sosial kontrolnya. Dengan kata lain, independensi media televisi dan juga cetak kita semakin dipertanyakan, khususnya jelang suksesi 2014 pada April mendatang. ***

Bencana Lagi

PEMBERITAHUAN

Pendiri H. Kasoema

cetak – juga radio – yang tersebar di berbagai daerah.

Selain bos media massa, sebagian diantaranya juga menjadi petinggi partai politik, yang seharusnya memberikan edukasi berpolitik yang sehat dan fair kepada masyarakat luas.

Pasalnya yang kini terjadi dan menjadi trend adalah orang-orang ini menggunakan media milik mereka sebagai ajang kampanye plus pencitraan diri. Dampaknya?

Pemberitaan media massa menjadi tidak berimbang dan mengabaikan prinsip jurnalistik. Dan itu terlihat sangat kentara dalam pemberitaan (news) mereka selama ini.

Beberapa waktu terakhir, yang muncul justru perang tanding antar sesama capres melalui media masingmasing. Terlihat sekali bagaimana capres dan cawapres yang bersangkutan “menyelamatkan diri” atau melakukan pencitraan untuk kepentingan pribadinya.

Dalam berbagai kesempatan, pemberitaan atau liputan mereka diarahkan untuk menggiring opini publik pada partai politik tertentu. Ini tentu sudah tidak sehat lagi.

Padahal, sejatinya sebagai lembaga penyiaran publik, televisi harus lebih mengetengahkan peran dan kepentingan publik daripada segelintir orang atau golongan.

Mahasiswa Universitas Eka Sakti

BPR Carana Kiat Andalas Disatroni Maling z Bukittinggi tak aman lagi

Pemimpin Umum

kan tak sedikit yang melakukan kecurangan dengan curi start jauh-jauh hari.

Para kandidat yang berambisi menjadi pemimpin negeri ini larut dalam euphoria mengkatrol popularitas lewat jalan instan bernama iklan, aneka kuis, liputan kegiatan dan lain sebagainya.

Sebagai masyarakat awam, kadang kita – termasuk saya – dibuat gerah oleh para ulah politisi – yang sebagian diantaranya lebih tepat disebut politisi dadakan alias politisi latah.

Saya sebut dadakan, karena memang selama ini tidak terdengar kiprahnya di dunia politik, tahu-tahu mentasbihkan diri sebagai tokoh politik nasional dengan menjadi capres atau cawapres dan juga caleg.

Kembali pada pencitraan meraih popularitas, hampir setiap hari kita melihat tayangan di media elektronik khususnya televisi yang menampilkan figur capres dan cawapres. Bukan sekali dua, tapi hampir sepanjang hari. Dari pagi hingga malam dan kembali pagi lagi. Tak hanya muncul di acara bertemakan politik

atau berita (news) tapi juga sejumlah acara hiburan seperti musik yang sebagian besar pemirsanya adalah kalangan remaja.

Media online? Justru lebih parah lagi. Saya sampai terheran-heran ketika berselancar di ranah maya, menemukan media online yang habis dikaplingkapling oleh sejumlah politisi dengan iklan politik plus pencitraannya. Belum lagi blog dan website yang bertebaran di mana- mana.

Maka, saban hari, mau lihat chanel tv apapun atau media online manapun, semua isinya tentang iklan dan pencitraan orang-orang yang ingin menjadi presiden dan wakil presiden ini.

Pencitraan dengan memakai media apapun, tentu sah-sah saja, sepanjang dilakukan dengan cara dan prosedur yang wajar. Masalahnya sekarang, hampir semua big bos media massa di negeri ini – khususnya media televisi – sedang asyik masyuk berburu ambisi menjadi presiden dan wakil presiden.

Lihatlah, hampir bisa dikatakan tidak ada pemilik (owner) televisi swasta yang tidak nyapres. Mulai dari ARB, Surya Paloh, Harry Tanoe, Chairul Tanjung dan juga Dahlan Iskan. Mereka adalah para pemilik stasiun televisi sekaligus media

OLEH : MIRAWATI UNIANG

P

Terbit Sejak 1948

5

YTH Bapak Kapolresta Padang. Tolong tegur anggota Bapak yang bertugas di pos Ladang Padi. Masa sendirian saja merazia kendaraan motor. Yang lebih anehnya, saya di stopnya. Sedangkan kendaraan saya suratnya lengkap, lampu hidup, helm ada, muka belakang logo SNI lagi. Knalpot standar. Apa salah ya sampai di stop? +6281267152***

: H. Basrizal Koto

WPU / Penanggungjawab

: Zul Effendi

Pemimpin Redaksi

: Yon Erizon

Redaktur Pelaksana

: Ismet Fanany MD

Redaktur Pelaksana

: Syamsu Rizal

Manejer Pemasaran & Red.Khusus : David Ramadian Koordinator Minggu & Online

: Rakhmatul Akbar

Koordinator Liputan

: Devi Diany

Manajer Cetak

: Mardius Caniago

Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Syamsu Rizal, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini. Asisten Redaktur: Nasrizal, Ade Budi Kurniati, Heldi Satria. Reporter Padang: Parwis Nst, Ramadhani, Perwakilan Bukittinggi: Yursil Masri (Plt Kepala), Haswandi, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota: Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Pasaman Barat: Suryandika, M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Riswan Jaya, Alfian, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Ahmad Zulkani, Biro Kepri: Andi. Tim Kerja Usaha: Efri Hanter (Kabag Sirkulasi), Okta Irwanda (Kabag Keuangan), Andiyanto (Koord Sirkulasi), Yunasbi (Kabag Iklan), Tata Letak/ Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, Syahrizal, Habli Hikman, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh ,Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp.

(0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/ mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com >> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : Syahrizal

6

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

Wakil Ketua DPRD Sumbar H.M.Asli Chaidir,SH, bersama Gubernur Sumbar pada suatu kesempatan

H.M. Asli Chaidir, SH, menerima hasil laporan BPK-RI

WAKIL KETUA DPRD SUMBAR HM ASLI CHAIDIR

Membangun Infrastruktur, Meningkatkan Ekonomi Masyarakat

P

EMBANGUNAN infrastruktur merupakan aspirasi yang kerap disampaikan oleh masyarakat, ketika Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar HM Asli Chaidir turun ke lapangan.

Infrastruktur itu meliputi pembangunan jalan, apakah itu peningkatan kualitas jalan, perbaikan, maupun pembukaan jalan baru.

Selain jalan, juga ada permintaan pembangunan irigasi, jembatan, dan fasilitas umum lainnya. Semua aspirasi tersebut, menyentuh kebutuhan dasar masyarakat.

"Baik jalan, jembatan, dan irigasi, semunya adalah kebutuhan dasar dari masyarakat.

Irigasi misalnya, dibutuhkan petani dalam proses produksi pertanian sawah," kata Asli.

Dari berbagai aspirasi tersebut,

menurutnya banyak yang menjadi kewenangan dari kabupaten dan kota. Batasan kewenangan ini, menjadi kendala dalam proses penganggaran di DPRD Sumbar.

"Solusinya tetap kita carikan, salah satunya dalam bentuk bantuan keuangan khusus. Ini diperlukan untuk merealisasikan aspirasi masyarakat, terutama untuk jalan lingkung," kata HM Asli Chaidir lagi.

Dari beberapa kali kunjungan ke daerah, seperti ke Pesisir Selatan, Solok, Dharmasraya, Sijunjung, Sawahlunto, dan Tanah Datar, selalu berkembang aspirasi yang bersentuhan dengan pembangunan infrastruktur.

"Karena memang itu yang dibutuhkan masyarakat, kita tidak dapat mengelak, selain memperjuangkannya, Lebih penting lagi merealisasikan dari aspirasi masyarakat," kata Asli.

Ia berharap, apa yang menjadi kebutuhan masyarakat di bidang infrastruktur, dapat terpenuhi secara maksimal. Karena hal itu untuk mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Jika jalan sudah baik, irigasinya memadai, jembatannya tersedia, tentu akan meringankan beban masyarakat petani. Akses akan semakin terbuka, perekonomian bakal berkembang," ujar Asli. (***)

H.M. Asli Chaidir,SH, sangat peduli pada perkembangan anak usia dini

HM ASLI CHAIDIR

Datang, Dengar, dan Realisasikan

Berbagi dengan muslim lainnya ketika berkunjung ke-sebuah masjid

Memberikan solusi pada masyarakat Pessel

Wakil Ketua DPRD Sumbar H.M. Asli Chaidir, SH, melepas rombongan jemaah haji Sumatera Barat

Kepedulian pada penyandang cacat

Wakil Ketua DPRD Sumbar H.M. Asli Chaidir, SH, memberikan keterangan pada wartawan usai melepas jemaah haji

DATANG, dengar, dan realisasikan. Itulah yang dilakukan Wakil Ketua DPRD Sumbar HM Asli Chaidir, dalam menjalankan aktifitas kedewanan.

Sebagai pimpinan dewan, ia selalu dituntut untuk merealisasikan aspirasi masyarakat. Apalagi ia merupakan salah satu ketua partai besar di Sumbar saat ini.

Dalam menyerap aspirasi itu, Asli turun langsung ke masyarakat. Karena baginya, datang dan bertemu langsung dengan masyarakat adalah kebahagiaan tersendiri.

"Kita ini kan juga berasal dari rakyat kecil, selalu senang ketika ada yang datang memberi harapan. Sekarang harapan itu mesti diwujudkan, agar masyarakat merasakan manfaat dari pembangunan," ujar Asli.

Asli pun tak segan-segan turun ke lapangan, dengan ikut serta duduk dan makan b e r s a m a masyarakat, serta menyerahkan bantuan. Beberapa bantuan yang pernah diberikan ke masyarakat di antaranya mesin traktor tangan, untuk petani yang membutuhkan.

Bahkan, dengan alat berat sendiri, ia membantu masyarakat yang membutuhkan, seperti membuka jalan baru, membantu korban bencana longsor, dan berbagai kegiatan lainnya.

"Yang penting masyarakat terbantu, beban mereka menjadi lebih ringan. Kan tidak harus menunggu untuk membantu," kata Asli, yang dikenal cepat dalam membantu setiap terjadi bencana alam.

Termasuk menurunkan alat berat sendiri, dengan biaya sendiri pula. (***) >> Editor : Heni Ramadani

>> Penata Halaman : Irvand

SENIN, 16 DESEMBER 2013 13 SAFAR 1435 H

7

Penalti Alfin ................... Dari Halaman. 1 RAPBD 2014 .................. Dari Halaman. 1 kumpulan poin Myanmar, tapi menang head-to-head.

Dalam laga grup B lainnya, Thailand bermain imbang 0-0 saat berduel melawan Kamboja.

Dengan hasil itu, Thailand pun memastikan diri sebagai juara Grup B. Siapa lawan Indonesia dan Thailand di semifinal masih ditentukan di laga terakhir Grup A antara tiga tim yang masih berpeluang, Singapura, Vietnam dan Malaysia.

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) La Nyalla Mahmud Mattalitti, mengapresiasi keberhasilan Indonesia melaju ke babak semifinal cabang olahraga sepak bola di SEA Games XXVII di Myanmar.

“Mudah-mudahan masa-masa kritis sudah terlewati, dan mudah-mudahan ke depannya diberi kelancaran untuk meraih medali emas. Amin,” kata La Nyalla dalam keterangan pers yang diterima wartawan.

Indonesia ke semifinal, karena lolosnya suatu tim di cabang olahraga sepak bola di SEA Games, ditentukan hasil head to head.

Indonesia akan bertemu juara grup A di pertandingan semifinal.

Laga semifinal digelar di Zayyarthiri Stadium, Naypyidaw, Kamis (19/12/2013).

La Nyalla Mahmud Mattalitti meminta para pemain untuk tetap fokus di pertandingan selanjutnya.

Ia berharap, Indonesia mampu melaju ke babak final, kemudian meraih medali emas.

“Jangan cepat puas, tetap fokus dan harus yakin kita pasti bisa meraihnya. Yang penting terus berdoa kepada Allah SWT, dan tentunya bekerja keras,” ujarnya.

“Tidak lupa juga saya berharap, masyarakat Indonesia terus memberikan dukungan doa.

Supaya, perjuangan anak-anak bangsa berhasil dan mampu mengibarkan bendera Merah Putih lebih tinggi dari negara lain,” imbaunya.

Sementara itu dalam perburuan medali emas di cabang yang dipertandingkan sepanjang Senin (16/12) kemarin, Thailand makin digdaya dan menjauh dari pesaingpesaingnya, seperti dari Vietnam, Myanmar, dan Indonesia.

Berada di puncak klasemen

perolehan medali, 59 keping, jarak Thailand dengan runner up sementara, Vietnam, yang baru memiliki koleksi emas sebanyak 43 emas, lalu Myanmar 39 emas dan Indonesia yang telah memiliki 38 medali emas.

Medali emas terakhir Indonesia pada Senin kemarin, lahir dari kolam renang. Triady Fauzi dan kawan-kawan mempertahankan emas nomor 4X100 meter gaya ganti estafet putra setelah menjadi yang tercepat di Wunna Theikdi Aquatic Stadium, Naypyitaw, Myanmar, Senin.

Perjuangan untuk meraih emas ini cukup mendapatkan tekanan dari atlet lain. Namun upaya yang dilakukan Triady, Siman Sudartawa, Indra Gunawan dan Glenn Victor akhinya berbuah emas setelah mencatat waktu 03.41,65.

Medali perak direbut oleh tim Singapura dengan catatan waktu 03.43,62 dan perunggu direbut oleh tim Thailand setelah membukukan waktu 03.47,94. “Saya tidak menyangka bisa meraih tiga emas.

Yang jelas saya senang dengan hasil ini,” kata salah satu perenang, Triady Fauzi. (h/mat/net)

FMMTS Siapkan .............. Dari Halaman. 1 Islam, Forum Masyarakat Minangkabau Tolak Siloam (FMMTS) memutuskan untuk melakukan demo besar-besaran yang massanya berjumlah di atas 100 ribu orang.

Demo besar-besaran tersebut bertujuan untuk menuntut Walikota Padang mencabut izin pembangunan Superblock Lippo Group di Jalan Khatib Sulaiman yang terdiri dari Rumah Sakit Siloam, Sekolah Pelita Harapan, Hotel Arya Duta, dan mal.

Hal tersebut dikatakan Yudilfan Habib, Koordinator FMMTS usai rapat yang dihadiri sekitar 60 peserta yang terdiri dari berbagai kalangan, di Masjid Nurul Iman Padang, Senin (16/ 12). Namun, aksi demo besarbesaran tersebut belum ditentukan jadwalnya, karena FMMTS sedang menyusun rencana.

“Untuk saat ini kami sedang berusaha mengumpulkan massa dengan cara membentuk sekretariat bersama di tiap-tiap kabupaten/kota di seluruh Sumatera Barat. Selain itu, kami juga mengumpulkan massa dengan cara menyosialisasikan

kepada masyarakat untuk ikut dalam aksi tersebut. Karena selama ini masih ada masyarakat yang belum tahu apa itu Lippo Group dan apa bahayanya membangun superblock di Kota Padang,” ujar Yudilfan Habib.

Habib menegaskan kepada para peserta rapat, agar jangan hanya fokus menolak Rumah Sakit Siloam dan melabeli penolakan dengan hanya menolak rumah sakitnya, karena sekolah, hotel, dan mal Lippo Group akan memberikan efek yang tidak kalah berbahaya dari rumah sakitnya.

Kepada masyarakat yang mendukung pembangunan Lippo Group, ia menjelaskan, efek pembangunan yang dipimpin oleh misionaris James T. Riyadi tersebut adalah efek jangka panjang. “Efek buruknya, yakni kristenisasi. Tidak terasa dalam waktu dekat, namun puluhan tahun ke depan, ketika generasi yang menolak pembangunan tersebut hari ini, sudah tidak ada lagi di kemudian hari,” ungkapnya.

Meski Walikota Padang Fauzi

Bahar telah menyatakan bahwa Rumah Sakit Siloam juga telah diganti menjadi International Minangkabau Hospital, namun Habib tetap menolak rencana pembangunan tersebut, karena inti penolakan bukan pada nama rumah sakit atau gedungnya, tapi pada misinya.

Habib juga menegaskan kepada pihak yang menyebutkan bahwa aksi dan pemberitaan penolakan Lippo Group mengandung unsur SARA, bahwa aksi tersebut justru digelar untuk mencegah terjadinya konflik SARA. Sebab, jika nanti investasi Lippo Group telah berdiri, maka pro-kontra yang selama ini tiarap, kelak akan nyata. Pro-kontra yang nyata tersebut akan menyebabkan konflik SARA. Oleh karena itu, sebelum berdiri, masyarakat harus menolaknya bersama-sama jika memang tidak menginginkan konflik SARA. “Pemerintah Kota Padang harusnya mencabut izin Lippo Group, untuk mencegah agar konflik SARA tersebut tidak terjadi,” sebut Habib. (h/mg-dib)

MK Tolak ...................... Dari Halaman. 1 beritaan sebuah media yang bersifat mendiskreditkan pemohon. Kemudian pelanggaran politik uang yang dilakukan oleh pasangan DeJe yang dilakukan di beberapa TPS. Sedangkan gugatan atau petitun dari pemohon adalah mengabulkan permohonan pemohon untuk seluruhnya; yaitu mendiskualifikasi pasangan DeJe karena tidak memenuhi syarat dukungan minimal dan telah melakukan pelanggaran terhadap azas-azas Pilkada.

Kemudian membatalkan Keputusan KPU Padang tentang Penetapan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Padang dan Surat Keputusan KPU Padang tentang Penetapan Pemenang Pertama dan Kedua untuk ikut Pilkada putaran kedua.

Terkait dukungan palsu pasangan DeJe yang dipersoalkan pemohon Michel-Jadi, Mahkamah mencermati bukti T-6.1 sampai dengan bukti T-6.11 berupa (Model BA1-KWK.KPU Perseorangan), ditemukan fakta hukum bahwa KPU telah melakukan verifikasi dukungan terhadap calon perseorangan pasangan DeJe di 11 kecamatan.

Disebutkan, berdasarkan bukti T-6.1 sampai dengan bukti P6.11 jumlah dukungan yang diajukan oleh pasangan DeJe pada tahap pertama dan tahap kedua sebanyak 62.855. Setelah dilakukan verifikasi tahap pertama dan tahap kedua maka jumlah dukungan DeJe yang memenuhi syarat sebanyak 48.280.

Menurut Mahkamah, saksi pemohon yang tidak memberikan KTP dan tidak memberikan tanda tangan dukungan kepada DeJe jumlahnya tidak signifikan, yaitu sebanyak enam orang saksi sehingga tidak dapat dijadikan sampel untuk mengajukan jumlah dukungan terhadap pasangan DeJe yang berjumlah dari jumlah minimal syarat dukungan calon perseorangan sebanyak 36.544.

Adapun terhadap bukti P-14 sampai dengan bukti P-25, bukti P-34 sampai dengan bukti 52, berupa surat pernyataan tidak menyerahkan KTP dan tidak memberikan tanda tangan dukungan kepada pihak terkait, mahkamah tidak meyakini dalil pemohon yang dibuktikan dengan surat pernyataan, sebab bukti tersebut hanya dibuat dan

ditandatangani sendiri oleh yang bersangkutan yang tidak dinyatakan di bawah sumpah di hadapan pejabat yang berwenang ataupun surat pernyataan tersebut di buat oleh orang lain.

Berdasarkan penilaian atas fakta hukum, mahkamah berpendapat dalil pemohon tersebut tidak beralasan menurut hukum.

Mengenai kampanye hitam yang digugat pasangan MichelJadi, setelah mencermati dengan saksama bukti P-27 sampai dengan bukti P-33, bukti P-53, berupa kliping koran, surat selebaran, tanda bukti laporan, menurut mahkamah, sekalipun berdasarkan bukti P-28 dan bukti P-53 memang benar ada kalimat yang mendiskreditkan MichelJadi dalam selebaran dan berita koran, namun fakta tersebut tidak dapat dipertanggungjawabkan kepada DeJe sebab tidak diketahui siapa yang membuat dan dari mana sumber berita tersebut.

Berdasarkan penilaian atas fakta hukum tersebut, menurut Mahkamah dalil pemohon tidak beralasan menurut hukum.

Demikian juga dengan politik uang yang dituduhkan pasangan Michel-Jadi kepada DeJe, setelah mencermati keterangan saksi DeJe yang terungkap dalam persidangan, menurut mahkamah dalil pemohon a quo tidak beralasan menurut hukum.

Terkait putusan MK ini, kuasa hukum pasangan Michel – Jadi, Yandri Sudarso menilai, hakim MK dalam pertimbangannya telah keliru dan salah menilai terkait dengan poin tentang KPU telah meloloskan pasangan yang tidak memenuhi syarat dukungan sebagai pasangan calon perseorangan.

“KPU hanya membuktikan telah dilakukan verifikasi persayaratan dukungan calon independen no 3 pada tahap pertama.

KPU tidak satupun menyampaikan bukti terkait verifikasi persyaratan dukungan pada masa perbaikan atau tahap kedua,” kata Yandri usai sidang.

Padahal, kata Yandri, dalam persidangan saksi pemohon, Ibrahim, pasangan calon independen dan saksi-saksi lainnya secara terang benderang dan jelas menyampaikan tidak dipenuhinya persyaratan dukungan dan adanya dukungan palsu pada masa perbaikan atau tahap kedua, bukan pada verifikasi awal atau tahap pertama.

“Hakim Mahkamah tidak memberikan nilai lebih, bahkan tidak memperhatikan keterangan saksi Ibrahim, pasangan independen. Padahal yang bersangkutan adalah saksi kunci dan mempunyai kekuatan lebih dari saksi lainnya,” kata Yandri dengan nada kecewa.

Terkait dengan black campaign, dia juga menilai hakim mahkamah telah keliru karena telah menolak bukti yang disampaikan pemohon dengan alasan pemohon tidak membuktikan sumber selebaran itu dari mana dan siapa yang membuat.

“Padahal Mahkamah sudah mengakui adanya selebaran yang mendiskreditkan pasangan no 2 dan bukti-bukti serta saksi-saksi pemohon secara terang benderang dan jelas telah pula menjelaskannya di persidangan,” ujar Yandri.

Jadwal Putaran Kedua Usai ditolaknya gugatan MichelJadi di MK, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Padang bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang, rencananya akan menetapkan hari pelaksanaan Pilkada Padang Putaran Kedua, hari ini Selasa (17/12) ini. Ada dua opsi yang tersedia, yaitu tanggal 15 atau 22 Januari 2014 mendatang.

“Jika dilaksanakan 18 Desember ini, jelas tidak mungkin.

Karena itu, kita minta dilaksanakan antara tanggal 15 atau 22 Januari 2014,” terang anggota KPU Padang, M Sjahbana Sjam, Senin (16/12).

Tidak hanya itu, dalam pertemuan dengan DPRD ini, KPU juga akan kembali mempertanyakan pencairan anggaran untuk Pilkada putaran kedua ini. Karena dimulainya tahapan pelaksanaan Pilkada putaran kedua, jelas membutuhkan anggaran.

“Jika anggaran tidak cair, kita juga belum bisa menjalankan tahapan. Karena itu, kita berharap pertemuan dengan DPRD akan membuahkan hasil,” terang M Sjahbana Sjam.

Terkait dengan akan dilaksanakannya Pilkada putaran kedua pada Januari 2014, Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar, Syafrizal, menyatakan akan mendukung dilaksanakannya tahapan tersebut. Begitu juga dengan menyegerakan pembuatan SK, sehingga diharapkan tidak perlu ada pejabat walikota sementara yang harus ditunjuk. (h/sam/eni)

demi kepentingan rakyat Sumbar.

Namun sikap mengalahnya dewan itu, diduga kuat terkait isu diterimanya usulan dewan untuk alokasi dana aspirasi sebesar Rp3 miliar per anggota dewan.

Berdasarkan hasil rapat gabungan DPRD yang dihadiri masing-masing unsur, yaitu fraksi dan komisi serta pimpinan dewan, disetujui untuk mengagendakan paripurna DPRD Sumbar.

“DPRD menjadwalkan Paripurna pembahasan APBD Sumbar paling lambat Rabu (18/12) nanti.

Agendanya, Penyampaian Nota Pengantar KUA-PPAS oleh Pemprov Sumbar,” ujar anggota DPRD Sumbar, M Nurnas mewakili Fraksi Demokrat, Senin (16/12).

Menyangkut data penerima hibah bansos, M Nurnas menilai hal ini hanya ketidakpahaman

Tim TAPD dalam memahami aturan.

“Saya melihat ini ketidakpahaman aturan. Saya tidak ingin menyalahkan siapa-siapa. Namun mengingatkan, baca kembali aturan itu. Tentu jika niat kita ingin menyelesaikan secara baik, kita harus duduk secara bersamasama,” ungkapnya lagi.

Sementara itu, Ketua Fraksi Perjungan Reformasi Agus Susanto yang juga hadir dalam rapat itu menegaskan, fraksinya selalu siap untuk membahas APBD 2014.

Namun ia melihat pemerintahan provinsi belum siap untuk itu.

“Kami DPRD sebenarnya siap.

Tapi kami melihat Pemprov belum siap. Jangankan besok, malam ini saja kami siap paripurna,” tegasnya.

Ketua Fraksi PKS, Sultani menilai sudah seharusnya pem-

bahasan KUA PPAS 2014 dilanjutkan. Apalagi setelah dewan melalui rapat pimpinan dengan pimpinan fraksi, dan komisi sudah memutuskan sikap bersedia melanjutkan pembahasan KUA PPAS tersebut.

“Seperti apa detailnya? Apakah pengesahannya bisa dilakukan Desember atau Januari nanti?

Kita serahkan saja bagaimana mekanisme pada pembahasan Bamus tersebut,” imbuhnya.

Terkait dugaan isu diterimanya usulan dewan untuk alokasi dana aspirasi sebesar Rp3 miliar per anggota dewan, langsung di bantah Sultani.

“Tidak ada hubungan kelanjutan pembahasan itu dengan isu yang berhembus tersebut.

Terus terang saya tidak tahu soal itu, dan baru mendengarnya kali ini,” katanya. (h/wis)

KPK Bidik ..................... Dari Halaman. 1 Negeri Praya, Subri dan perempuan pengusaha, Lusita Anita Razak.

Menurut Juru Bicara KPK Johan Budi, Bambang W. Soeharto yang juga Ketua Dewan Pimpinan Pusat Kosgoro itu , bahkan sejak kemarin sudah dicekal. KPK meminta Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia untuk mencegah Bambang Wiratmadji Soeharto. Pencegahan dilakukan terkait penyidikan kasus dugaan suap penanganan perkara pemalsuan dokumen tanah di Lombok yang melibatkan Subri, Kepala Kejaksaan Negeri Praya. “Pencegahan ini berlaku selama enam bulan ke depan terhitung sejak 15 Desember 2013,” ujar Johan di gedung KPK Jakarta, Senin (16/12).

Kata Johan, pencegahan dilakukan agar dia tidak sedang bepergian ke luar negeri ketika keterangannya diperlukan dalam proses penyidikan. “Sehingga jika sewaktu-waktu dia dipanggil sebagai saksi, yang bersangkutan tidak sedang di luar negeri,” KPK membidik Bambang W Soeharto karena dia diduga kuat

terlibat dalam kasus ini.

Ketua Bapilu Hanura ini diketahui sebagai Direktur PT Pantai Aan yang melaporkan Sugiharta alias Along atas tuduhan mencaplok lahan kawasan wisata milik PT Pantai Aan di Selong Belanak, Praya Barat, Lombok Tengah. Kini, Along menjalani proses hukum di Pengadilan Negeri Praya (PN Praya). Along dituntut tiga tahun penjara oleh tim jaksa PN Praya.

Diduga, pemberian suap kepada Subri berkaitan dengan perkara dugaan pemalsuan dokumen lahan dengan terdakwa Sugiharto alias Along tersebut.

Pemberian suap diduga dilakukan melalui Lusita Anita Razak yang tertangkap tangan bersama Subri di sebuah kamar hotel di Lombok pada Minggu (15/12).

KPK menetapkan Subri dan Lusita sebagai tersangka suap dengan barang bukti uang yang nilainya sekitar Rp 213 juta.

Bersama Ketua Dewan Pengarah Bapilu Partai Hanura itu, sejak kemarin KPK juga akan memeriksa Kepala Pengadilan Negeri Praya H Sumedi. Lembaga antikorupsi itu juga akan me-

manggil hakim pratama muda pada PN Praya, Agung Putra Wiratjaya, dan Dewi Santini, serta jaksa Apriyanto Kurniawan untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus yang sama.

Dalam pada itu, walaupun faktanya Bambang adalah Ketua Dewan Pengarah Bapilu Partai Hanura, namun Ketua DPP Hanura Samuel Koto, meminta agar pencegahan yang dilakukan Kementerian Hukum dan HAM terhadap Bambang tidak dikaitkan dengan partainya.

Menurut Samuel, pencegahan terhadap Bambang terkait persoalan pribadi Bambang, di luar tugas kepartaian. “Enggak ada urusannya kasus itu dengan partai. Itu mungkin masalah pribadi Bambang W Soeharto,” ujar Samuel saat dihubungi wartawan, Senin kemarin.

Menurut dia, ada mekanisme internal partai yang menjadi landasan untuk mengatur moralitas para pengurusnya. “Kami punya syarat sendiri sebagai pengurus partai. Tapi untuk kasus ini, berbeda karena tak terkait,” imbuh Samuel Koto. (h/ dn/kcm)

Investor Jangan ............... Dari Halaman. 1 dukungan listrik dalam kapasitas besar.

Jaminan terhadap investor tersebut disampaikan General Manager (GM) PT PLN Wilayah Sumatera Barat (Sumbar) Wasito Adi saat berkunjung ke Kantor Harian Umum Haluan bersama Deputi Manajer Hukum dan Humas PLN Sumbar Ridwan D dan GM Penyalur & Pusat Pengatur Beban (P3B) Sumatera Bambang Budiarto.

“Tahun 2015 PT Semen Padang butuh listrik 50 mega watt untuk membuka pabrik Indarung Unit VI, dan kita nyatakan ketersediaan listrik PLN cukup untuk kebutuhan itu. Begitu juga dengan permintaan jaminan kebutuhan listrik 10 mega watt oleh perusahaan karbon aktif dari Jepang yang akan investasi di Padang Industrial Park (PIP) juga kita penuhi. Karena memang pasokan energi listrik Sumbar sudah aman,” kata Wasito Adi. Menurut Wasito Adi, saat ini produksi daya listrik Sumbar sudah surplus. Kebutuhan siang hari sekitar 250 MW dan malam hari saat beban puncak 450 MW. Sedangkan kemampuan produksi

sekitar 500 MW dengan hitungan sudah termasuk produksi satu unit pembangkit PLTU Teluk Sirih. Pada April 2014, jika kedua pembangkit PLTU Teluk Sirih telah beroperasi dan dua pembangkit PLTU Ombilin juga telah berproduksi maka akan terjadi surplus sekitar 100 mega waat.

Dijelaskan Wasito, surplusnya daya listrik Sumbar saat ini tak lepas dari ketercukupan air di Danau Singkarak, Danau Maninjau dan Danau Buatan Koto Panjang sehingga pembangkit pada tiga PLTA tersebut bisa menghasilkan listrik dengan baik dan optimal. Kondisi itu juga dibackup oleh pengoperasaian PLTD di PIP dengan kapasitas 1 x 50 MW. Ditambah lagi dengan beroperasinya satu pembangkit PLTU Teluk Sirih.

Terkendala Masalah Tanah GM Penyalur & Pusat Pengatur Beban (P3B) Sumatera Bambang Budiarto mengatakan sistem kelistrikan Sumatera menggunakan sistem interkoneksi. Dengan sistem interkoneksi itu, maka listrik masingmasing provinsi terhubungan antara yang satu dengan lainnya.

Pasokan listrik yang paling besar

berasal dari Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Sumsel kaya dengan sumber energi, seperti batu bara, gas bumi dan minyak bumi. Kekayaan akan sumber mineral, minyak dan gas tersebut menjadikan Sumsel juga sebagai daerah penyumbang daya listrik terbesar di wilayah Sumatera. Namun penyaluran dan pendistribusian daya listrik dari daerah tersebut tidak berlangsung mulus.

Hal itu disebabkan rumitnya persoalan pembebasan tanah atau lahan untuk membangun tiang transmisi PLN. Permasalahan yang paling rumit dan parah itu ada di Sumatera Barat. Bambang mengatakan ada pemilik lahan yang minta ganti rugi ke PLN hingga miliaran rupiah, hanya untuk satu tiang transimisi saja. Kondisi itu menyebabkan pendistribusian listrik jadi sangat terganggu.

“Dari 100 mega waat yang harusnya dialirkan ke Sumbar, akibat kendala itu hanya jadi 30 mega watt saja. Rumitnya permasalahan tanah di Sumatera Barat nomor dua setelah Provinsi Papua,” kata Bambang Budiarto dengan mimik sedikit gelenggeleng kepala. (h/mg-win)

BPR Carana ................... Dari Halaman. 1 Bukittinggi yang disatroni kawanan maling. Peristiwa tersebut terjadi, Senin (16/12).

Dalam aksinya tersebut, kawanan maling tersebut berhasil membawa kabur uang tunai sebesar Rp25 juta serta membawa sejumlah surat berharga. Namun pihak BPR Carana Kiat Andalas tidak merinci surat berharga apa saja yang berhasil dibawa kawanan maling itu.

Peristiwa itu sendiri baru diketahui sekitar pukul 07.00 WIB oleh Budi (23), salah seorang karyawan BPR Carana Kiat Andalas, yang biasa membuka kantor pada pagi hari.

Budi mengaku, waktu tiba di depan kantor, ia merasa heran melihat pintu kantor telah terbuka. Ia sendiri tidak melihat kerusakan pada pintu utama tersebut. Sementara kunci gembok pintu sudah hilang dari tempatnya. Namun ketika masuk kantor, ia terkejut melihat isi ruangan sudah berantakan.

“Waktu saya tiba dalam kantor, isi lemari sudah berserakan di lantai. Bahkan brankas juga telah terbuka,” ujar Budi.

Sementara itu, Kepala Cabang BPR Carana Kiat Andalas Adrian Bernardi mengakui, bahwa barang yang dibawa kabur itu

adalah uang tunai sebesar Rp25 juta, serta sejumlah surat berharga.

“Itu sifatnya masih sementara, karena kami masih melakukan pendataan kembali terhadap barang-barang yang hilang,” jelasnya.

Hingga saat ini, polisi masih memburu pelaku pencurian. Tim identifikasi juga telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Polisi menduga, kawanan maling itu telah profesional dan tidak bekerja sendiri.

Aksi maling di BPR Carana Kiat Andalas ini menambah deretan kasus pencurian yang terjadi di kantor-kantor perbankan di Kota Bukitinggi.

Sebelumnya, Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Kantor Cabang Pembantu (KCP) Aur Kuning Jalan By Pass Bukittinggi disatroni maling pada Jumat 15 November 2013 dinihari. Dalam kejadian ini, kawanan maling berhasil membawa kabur uang tunai sebesar Rp598.

917.900 setelah sukses membobol brankas.

Tak hanya itu, pada tanggal 25 Oktober 2013, Bank Pundi yang beralamat di Jalan Sutan Syahrir, kawasan Tarok Kota Bukittinggi juga dibobol maling.

Akibatnya bank tersebut mengalami kerugian sebesar Rp152 juta.

Meningkatnya kriminalitas di Kota Bukittinggi belakangan ini membuat Polresta Bukittinggi membentuk Tim Khusus (Timsus).

Sebelumnya Kapolres Bukittinggi AKBP Amirjan mengatakan, untuk eskalasi tinggi kasus curat, curas dan curanmor di wilayah hukum Polresta Bukittinggi, Polresta Bukittinggi telah membentuk timsus untuk pengejaran, pengungkapan dan penangkapan. Amirjan mengatakan, sewaktu-waktu anggota timsus itu dibebaskan dari tugas kantor untuk difokuskan pada kasus tertentu.

Menurut Amirjan, ada tiga tim dalam timsus ini, dimana masing-masing tim berjumlah 10 personil. Ia berharap tim ini mampu mengungkap berbagai kasus menonjol di Kota Bukittinggi yang sangat meresahkan warga.

Amirjan menambahkan, masing-masing anggota timsus dipersenjatai dan diinstruksikan untuk melakukan tindakan tembak di tempat atau di lokasi kejadian jika menemui pelaku bersenjata yang bisa mengancam keselamatan korban, masyarakat dan petugas. (h/wan)

>> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon

>> Penata Halaman : David Fernanda

8

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

Cegah Politik Machiavelli pada Pemilu 2014 JAKARTA, HALUAN — Ketua Fraksi PKB di MPR RI, M. Lukman Edy mengharapkan pada Pemilu 2014 tidak terjadi politik Machiavelli,yaitu politik menghalalkan segala cara oleh partai, caleg maupun capres untuk memenangkan Pemilu.

Sebab, dia melihat gejala ke arah itu sudah mulai berkembang dengan bebasnya iklan politik di televisi yang dikuasai oleh partai politik. Fenomena tersebut

harus dicegah.

“Saya khawatir politisi pemilik media akan melakukan politik machiavelli untuk menghantam lawanlawan politiknya jelang

Pemilu 2014. Karena itu Komisi Penyiaran Indonesia(KPI) harus proaktif untuk mengontrol pelanggaran itu dengan menindak tegas media yang terbukti melanggar,” kata Lukman Edy dalam dialog ‘Evaluasi Akhir Tahun Bidang Polhukam’ di MPR, Senin (16/12).

Dia mencontohkan, kuis WIN+HT di salah satu stasiun televisi patut jadi perhatian bersama. Sebab yang namanya capres itu,

selalu mencari peluang untuk memanfaatkan media sebagai tempat untuk sosialisasi diri jelang pemilu.

“Jadi, KPI harus proaktif dan tegas,” tuturnya.

Selain itu, menurut Lukman, soal ketidakefektifan pemerintahan saat ini makin diperjelas dengan posisi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Ketua Umum DPP Demokrat. Ke depan, harus ada perubahan sistem presidensial dan sistem politik ketetanegaraan, dengan larangan rangkap jabatan sebagai ketua umum partai.

Baik presiden maupun menteri-menterinya agar check and balance antar lembaga itu jelas.

Anggota FPDIP DPR RI, Maruarar Sirait juga berpendapat sama. Pada2014, mesti ada perbaikan sistem ketatanegaraan, agar ada check and balanceyang kuat antara eksekutif, legislatif dan yudikatif. Hanya saja syaratnya, ketiga lembaga negara itu harus kuat, dan dipercaya rakyat. Sehingga, proses demokrasi lima tahunan ini tak sekadar mengisi pemerintahan.

“Kita akui ada yang baik dalam reformasi dibanding Orde Baru. Setidaknya, ada kebebasan pers, penegakan

hukum oleh KPK, kepolisian dam kejaksaan lebih baik.

Tapi indeks korupsi juga meningkat,” tegas Maruarar Sirait.

Karena itu, dia berharap ada perbaikan sistem ketatanegaraan di 2014. Namun, kasus-kasus hukum seperti BLBI, Century, SKK Migas, Wisma Atlit, Hambalang dan sebagainya itu diselesaikan dengan tuntas, dan bukannya dijadikan sebagai komoditas politik.

“Kalau bisa kasus-kasus hukum itu selesai di 2014, meski sulit,” ujarnya.

Dengan demikian, ada 4 hal yang menjadi pekerjaan rumah (PR) ke depan; yaitu apa yang baik di pemeirntahan SBY-Boediono ini mesti dilanjutkan, dan apa yang tidak baik mesti kita perbaiki.

“Lalu, presiden ke depan rekam jejaknya harus jelas dan mempunyai ideologi kemandirian. Jangan sampai demokrasi itu diperjuangkan oleh orang yang anti demokrasi,” katanya.

Pengamat politik dariPolTrack Institute, Hanta Yudha menegaskan, di partai politik akhir-akhir ini terjadi presidensialisasi partai, yaitu kepercayaan rakyat pada partai makin turun drastis dan kembali tergantung

SALAH satu baliho calon Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Emma Yohanna terpajang di Kyai H Ahmad Dahlan, Kota Padang, Selasa (16/12). Emma Yohanna juga salah satu dari 10 pasangan calon Walikota Padang pada putaran pertama. AMIR

pada kekuatan figur.

Untuk jangka pendek, hal itu akan menguntungkan, tapi untuk jangka menengah dan panjang akan merugikan partai. Karena akan selalu tergantung pada figur, seperti dialami Demokrat. Sedangkan yang tak punya figur akan mencari figur di luar partai.

“Figur partai menguat, tapi institusionalisasi partai terus melemah. Karena itu banyak partai mencari figur capres dari luar partai seperti PKB yang memunculkan Rhoma Irama, Mahfud MD dan Jusuf Kalla. Tapi hal itu sulit untuk mendongkrak suara PKB,” tegas Hanta Yudha. (h/sam)

DANA PENGAMANAN PEMILU POLRI

DPR Akan Perjuangkan Tambahan Anggaran JAKARTA, HALUAN — Sejumlah anggota Komisi III DPR mendukung anggaran sebesar Rp 3,5 triliun yang diajukan Kapolri untuk pengamanan Pemilu 2014.

Anggaran sebesar itu dianggap bukan masalah sepanjang akuntabel dan transparan.

“Saya dan Komisi III akan memperjuangkan dananya,” kata anggota Komisi III DPR, Abu Bakar Alhabsy dalam rapat bersama antara Kapolri dan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (16/12).

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut mengatakan, Komisi III akan membangun komuni-

kasi dengan mitra kerja lain terkait anggaran pengamanan pemilu. Dia meminta Kapolri menyiapkan tranparansi dan akuntabilitas anggaran yang akan diberikan kepada Polri.

“Kalau memang nanti dananya ada, tolong disiapkan transparansi dan akuntabilitasnya. Nanti kita kerja sama dengan mitra kerja lainnya,” ujarnya.

Anggota Komisi III DPR Fraksi PAN, Taslim Chaniago mengatakan tidak ada alasan bagi Kemenkeu menolak pengajuan anggaran pengamanan Pemilu oleh Polri. Karena pengamanan pemilu 2014 bukan hanya

menyangkut kepentingan Polri.

“Ini tidak hanya urusan Polri. Kalau Menkeu tidak setuju ini aneh betul,” ujar Taslim.

Dukungan juga datang dari anggota Komisi III DPR dari Fraksi PPP, Achmad Yani. Dia menilai angka Rp 3,5 triliun yang diajukan Kapolri masih kurang karena Rp 3,5 triliun dianggap sebagai angka minimal.

Sehingga, Polri tidak bisa berbuat banyak untuk pengamanan Pemilu 2014.

Menurut Yani, Polri tidak perlu sungkan mengajukan anggaran untuk pengamanan pemilu 2014. Karena persoalan pengamanan pe-

>> Editor : Devi Diany

milu merupakan hal yang teramat penting bagi rakyat Indonesia.

“Ini untuk mengamankan seluruh Indonesia.

Kalau kurang, ya sampaikan lagi saja,” ujar Yani.

Anggota Komisi III Fraksi Demokrat yang juga Anggota Badan Anggaran, Dasrul Djabar menjelaskan, DPR sudah menyetujui Rp 1 triliun untuk pengamanan Pemilu 2014. Sehingga, sisa kekurangan anggaran bisa diajukan kembali oleh Polri ke DPR. “Nanti kekurangannya bisa diajukan kembali.

Nanti dibicarakan DPR soal anggaran ini,” katanya. (h/rol)

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

Dominan Pasutri Buta Baca Tulis Al Quran PADANG, HALUAN — Mental keislaman masyarakat Kota Padang, dewasa ini mulai memudar. Dalam data Kemenag Kota Padang, yang didapatkan Kecamatan Pauh, pada 2010 tercatat sekitar 80 persen Pasangan Suami Isteri (Pasutri) yang ada di Kota Padang tidak pandai tulis baca Al-Quran.

“Ini data, yang kami dapatkan dari Kemenag. Kondisinya, cukup memprihatinkan, apalagi Minangkabau dikenal dengan ABSSBK. Jadi karakter masyarakat, seperti ini harus segera dirubah,” kata Camat Pauh Wardas Tanjung kepada Haluan, kemarin.

Salah satu upaya, untuk memberantas hal tersebut, pihaknya sejak tahun ajaran 2013/ 2014 lalu sudah mulai menerapkan program Tamat SLTA Tamat AlQuran (TSTA).

Program tersebut, juga telah mulai dijalankan di SMAN 15 Padang dimana dalam waktu dekat ini juga akan dilakukan khatam Al-Quran bagi siswa kelas tiga yang telah menamatkan pendidikannya.

Program tersebut , sedikit berbeda dengan yang ada di TPA/ TPSA dimana untuk bisa khatam AlQuran masing-masing peserta didik harus menamatkan 13 surat pendek terakhir.

Sedangkan, untuk program TSTA tersebut para siswa harus bisa menamatkan 30 jus seiring berakhirnya pendidikan mereka.

Konsepnya, untuk siswa kelas I SMA harus bisa membaca sebanyak 10 jus kemudian dilanjutkan di kelas II pada dari 10 jus lagi sehingga jumlahnya sudah 20 jus.

Sisanya, 10 jus lagi di kelas tiga. Setelah mereka bisa membaca Al-Quran sebanyak 30 jus tersebut, mereka nantinya akan dikhatam. Al Quran tersebut, dibaca 15 menit sebelum jam pelajaran pertama dimulai.

Selanjutnya, program tersebut rencananya akan di launching Pemko Padang, Minggu (15/12) di kantor camat setempat, untuk mulai diberlakukan pada lima SLTA lainnya yang ada di Pauh seperti SMAN 9 Padang, SMA Dian Andalas, SMA Budaya, MAS dan SMAKPA. “Untuk ke depannya, kami juga akan melatih dua orang guru perwakilan masing-masing sekolah setiap Minggu-nya. Jadi, pelatihan yang mereka dapatkan ini hendaknya dapat mereka berikan pada siswa-nya,” ujarnya. (H/ade)

9

Awasi Pendirian Tower Tak Berizin PADANG, HALUAN—Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Padang, Raju Minropa mengharapkan agar para camat dan lurah serta SKPD terkait, ikut berperan mengawasi pendirian tower di Padang.

BAJAK SAWAH — Seorang petani membajak sawah menggunakan gelindingan tanah di area persawahan Air Pacah Kota Padang, Selasa, (16/12). Masih banyak petani masih bercocok tanan cara tradisional. AMIR

KESETIAAN KERJA

58 Karyawan PTSP Terima Penghargaan PADANG, HALUAN — Sebanyak 58 karyawan Semen Padang menerima penghargaan kesetiaan kerja 20, 25, dan 35 tahun periode 2013 dari PT Semen Padang, Senin (16/12).

Karyawan yang menerima kesetiaan kerja itu terdiri dari 10 orang untuk kesetiaan kerja 20 tahun, 18 orang untuk 25 tahun, dan 30 orang untuk 35 tahun.

Penyerahan Kesetiaan Kerja 20 tahun diserahkan Direktur Pemasaran Benny Wendry, sedangkan untuk 25 tahun dan 35 tahun diserahkan Direktur Utama PT Semen Padang Munadi Arifin.

Untuk kesetiaan kerja 20 tahun, PT Semen Padang memberikan penghargaan berupa cincin emas 25 gram. Untuk 25 tahun, mendapatkan cincin, dan kalung seberat 38 gram, dan untuk kesetiaan kerja 35 tahun mendapatkan voucher senilai Rp 5 juta.

“Pemberian kesetiaan kerja ini

Direktur Utama PT Semen Padang Munadi Arifin menyampaikan sambutan pada acara penyerahan penghargaan kesetiaan kerja di Gedung Serba Guna, Senin 16 Desember 2013.

merupakan bentuk apresiasi perusahaan terhadap karyawan yang telah menunjukkan dedikasinya terhadap perusahaan,” kata Direktur Utama PT Semen Padang Munadi Arifin.

Menurut dia, patut disyukuri dengan masa kerja 20, 25, dan 35 tahun, karyawan-karyawan tersebut masih diberi kesehatan oleh Allah SWT. Berkat dharmabakti yang telah disumbangkan segenap karyawan, perusahaan ini masih bisa bertahan hingga usia 103 tahun,” tambahnya.

Ia menyampaikan, terkait pembinaan karyawan harus berkelanjutan. Pembinaan harus dipersiapkan sebaik mungkin, untuk melanjutkan estapet kepemimpinan.

Pembinaan ini melahirkan karyawan yang memiliki kompetensi.Untuk itu, perlu dilakukan evaluasi secara berkala.

Di sisi lain, Munadi menyampaikan, saat ini PT Semen Padang terus bersinergi dalam holding Semen Indonesia Group bersama

PT Semen Gresik, Tonasa, dan Thang Long Cement Company (TLCC) Vietnam.

Dengan bersinergi tersebut, PT Semen Padang telah tumbuh bersama grup. Sinergi telah memberikan kontribusi kepada grup semaksimal mungkin.

Misalnya, dengan kapasitas 6,5 juta ton per tahun, PT Semen Padang bisa memasarkan semen sebanyak 7 juta ton.

Itu merupakan manfaat dari sinergi melalui penjualan intercompany. Termasuk dengan TLCC, Semen Padang telah melakukan kerjasama yang inten sejak tahun lalu. Di TLCC malah, para pimpinannya berasal dari karyawan Semen Padang, seperti Dirutnya, Johan Samudera, Pujo (Direktur Pemasaran),dan Benny Ismanto (Kepala Pabrik).

Menurut Munadi, kebijakan perusahaan untuk menempatkan karyawan di tempat lain atau di holding, tidak hanya bertujuan untuk pengembangan karyawan yang diberangkatkan, namun juga untuk memberi peluang kepada karyawan yang tinggal.

Pada 2013 ini, ketika sibuk dengan konsolidasi, PT Semen Padang juga tengah fokus dalam menyiapkan proyek-proyek strategis, seperti pembangunan coal mill, grinding plant di Dumai, Packing Plant dan Dermaga di Lampung, dan Proyek Indarung VI. (h/rel/vid)

“Lima kecamatan yang diizinkan mendirikan tower, Kecamatan Kuranji, Pauh, Lubeg, Lubuk Kilangan dan Koto Tangah. Kebijakan ini dipilih setelah rampungnya masterplan (rencana induk) tower bersama,”papar Raju Minropa.

Ia menambahkan, Karena pembangunan tower itu ada di wilayah masing-masing lurah dan camat.

Begitu pula SKPD terkait, berwenang dalam mengeluarkan berbagai persyaratan administrasi untuk pendirian tower. Sebab disinyalir, ada pendirian tower yang tidak memenuhi persyaratan atau tidak dilengkapi izin/rekomendasi pihak- pihak terkait.

“Kita sangat mengharapkan kerjasama seluruh SKPD, camat dan lurah mengawasi pembangunan tower atau menara di wilayahnya masing-masing, karena disinyalir ada yang tidak punya izin,” kata Kepala Dishub Kominfo Padang, Raju Minropa.

Bila pemerintah terdepan di kelurahan dan kecamatan mengetahuinya, hendaknya segera mengambil tindakan, baik berupa memberikan teguran, sampai kepada upaya pembongkaran. Camat dan lurah juga dapat melaporkannya kepada instansi terkait.

Pendirian tower di Kota Padang sudah diatur melalui Perda No.11 tahun 2011, tentang pengendalian menara telekomunikasi , serta diatur melalui Perwako Padang No.9 dan 10 Tahun 2012.

Sementara pihak- pihak yang terkait dalam hal ini, antara lain Bappeda Kota Padang, Dinas Perhubungan Kominfo, Badan Penanaman Modal dan P2T, Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan, Bapedalda dan intansi terkait lainnya.

Pihak provider (pemilik) tower pun diingatkan, agar tidak berbuat gegabah. Jangan mendirikan menara telekomunikasi sebelum mendapat izin. Lewati prosedur yang berlaku. Persyaratan pendirian tower antara lain, berupa persyaratan administrasi dan teknis.

“Syarat administrasi, yaitu berupa izin prinsip pendirian dari walikota, pemanfaatan ruang dari Bappeda, Dishubkominfo Padang berupa site plan, rekomendasi Amdal dari Bapedalda, SITU dari Badan Penanaman Modal dan P2T, rekomendasi ketinggian dari Dishubkominfo Sumbar, Izin Mendirikan Bangunan dari Dinas TRTB Kota Padang, status kepemilikan lahan dari camat/ lurah,” kata Raju Minropa.

Bila rekomendasi atau izin dari beberapa instansi tersebut belum diperoleh, maka para provider (investor) belum bisa membangun menara telekomunikasi di Padang.

Izin prinsip dari walikota bukan berarti sudah boleh membangun menara, tetapi harus mendapatkan beberapa rekomendasi lainnya dari instansi terkait, seperti Dishubkominfo Padang.

“Kita sangat mengharapkan, instansi terkait seperti Bapedalda, TRTB, BPM dan P2T, Dishubkominfo, Bappeda saling koordinasi dan secara bersama kita pengawasi pendirian tower. Sehingga, ketika melakukan penagihan retribusi berjalan lacar dan tidak terkendala,” katanya. (h/cw-ows)

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Syahrizal

10

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

PEDAGANG MENGELUH

Pasar Modern Matikan Pasar Raya PADANG, HALUAN — Pedagang Pasar Raya Padang, terdiri dari pedagang Inpres, Fase I hingga VII sampai ke pedagang Iwapi tidak setuju jika pendirian mal dan pasar modern semakin banyak di Kota Padang. Karena, pasar modern tersebut semakin mematikan pedagang tradisional di Pasar Raya Padang.

TAMAN BERMAIN — Seorang anak bermain di taman Muaro Lasak, di kawasan pantai Kelurahan Flamboyan Baru, Padang, Senin (16/12). Taman tersebut sengaja dibangun untuk memberikan ruang bermain bagi anak dan masyarakat umum lainnya. RIVO SEPTI ANDRIES

Andi, pedagang Pasar Iwapi mengecam jika Padang masih memperhatikan investor yang akan membangun Kota Padang dari segi pasar modern. Padahal, pasar modern tersebut membuat pedagang dan UKM Kota Padang semkain mundur.

Apalagi selama ini menurut Andi, pemerintah gencar saja mencari investor untuk membangun pasar modern seperti mal, tidak ada perhatian terhadap pedagang di Pasar Raya Padang.

“Boleh kita lihat, apa yang dilakukan Pemerintah Kota Padang setelah gempa di Pasar Raya Padang ini.

Hanya mencari investor tanpa memikirkan nasib pe-

dagang Pasar Raya Padang yang semakin terpuruk.

Sepertinya Pedagang tidak bertuan sehingga sesuka hati saja menggelar daganganya di pinggir jalan.

Menjadi pengemis di negeri sendiri, karena pembeli tidak ada lagi yang melirik pedagang pasar tradisional, makanya mereka pindah di trotoar,”tandas Andi.

Begitu juga pedagang yang ada di Pasar Fase VII, Timah mengatakan bahwa semakin banyaknya pasar modern yang di bangun di Kota Padang.

Maka, lama kelamaan tidak akan ada lagi orang yang berbelanja ke Pasar Raya Padang.

“Karena sudah ada di

sebagai target GPP, di sana diberikan bantuan stimulan, seperti sapi dari Dinas Peternakan, ikan dari Dinas Kelautan dan Perikanan, bibit padi dan buah-buahan dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan, bibit kakao dari Dinas Perkebunan, bibit tanaman kehutanan dari Dinas Kehutanan, dan pengembangan kawasan rumah pangan lestari dari Badan Ketahanan Pangan.

“Intinya, bantuan yang diberikan kepada keltan tersebut, dise-suaikan dengan potensi sumber daya alam dan jenis usaha yang dikembangkan. Yang jelas, lewat GPP, usaha yang dilakoni petani meningkat. Sebelum GPP, petani setempat mungkin hanya menekuni satu

hingga dua jenis usaha, dengan GPP, jenis usaha petani bertambah,’’jelas Guswardi yang juga aktivis di Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumbar ini.

Guswardi menjelaskan, sejak diluncurkan pada 2011, sudah 620 kelompok tani (keltan) mendapatkan program GPP atau sebanyak 4.960 rumah tangga petani.

Rinciannya, 2011 sebanyak 124 keltan di 62 nagari/ kelurahan, 2012, 248 keltan di 124 nagari/kelurahan dan 2013 sebanyak 248 keltan di 124 nagari/kelurahan.

Pada 2014, jumlah petani yang akan difasilitasi melalui GPP 496 keltan di 248 nagari/kelurahan. Jadi sejak diluncurkan 2011

tempat tinggal mereka apa yang mereka cari, buat apa lagi ke pasar Raya Padang ini, sudah ada Mal dimanamana, pasar satelit untuk memenuhi kebutuhan harian, ke Pasar Raya Padang ngapain lagi.

Macet, sumpek, becek komplit sudah penderitaan pedagang Pasar Raya Padang jika pemerinta kota masih menganggab Padang maju jika banyak pasar modern yang berserakserak,”urai Timah.

Timah menambahkan, persaingan antar pedagang dan pasar modern semakin tidak sehat. Timah mencontohkan Damar Plaza yang saat ini sakaratul maut.

Sebab, sudah ada pasar modern yang melebihi damar Plaza.

“Kita harus lihat realita yang ada. Seperti Damar Plaza yang saat ini hidupnya seperti hidup segan mati tidak jadi. Kalau pemerintah tidak cepat tanggap dengan hal ini sudah bisa dipastikan warga

Kota Padang yang asli perlahan mati suri, paling tidak dari segi ekonomi.

Mau apalagi generasi kita jika ekonomi makin terpuruk, makin maraklah pencopetan,”papar Timah.

Menanggapi kecemasan warga Pasar Raya Padang terhadap investor yang akan membangun pasar modern di Kota Padang, Wakil Ketua DPRD Padang, Budiman menilai itu sesuatu yang kerap di alami oleh pedagang ketika mendapat saingan.

Namun, dia tidak setuju jika pedagang yang di Pasar Raya menolak kedatangan investor. Karena, pasar modern berdiri akan menampung tenaga kerja, yang notabene anak-anak mereka.

“Kalau investasinya benar dan hanya ingin membangun Kota Padang darisegi bisnis tidak masalah. Karena yang akan berkerja nantinya juga anakanak mereka, kalau kecemasan yang lain mungkin bisa kita tolerir,”tutupnya. (h/cw-ows)

GPP, Percepat Pengentasan Kemiskinan PADANG, HALUAN— Gerakan Pensejahteraan Petani (GPP) yang diluncurkan Pemprov Sumbar, perlahan namun pasti mulai mem-buahkan hasil. Dari evaluasi, gerakan ini mampu meningkatkan pendapatan petani sekaligus mempercepat pengentasan kemiskinan.

“Dari beberapa lokasi GPP yang kita tinjau, perkembangannya memuaskan. Petani senang. Maklum GPP ini bukan sekadar menya-lurkan bantuan, tapi lebih ditujukan kepada pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan petani,’’ kata Sekretaris Badan Koordi-nasi Penyuluhan (Bakorluh) Sumbar, Guswardi kepada Haluan, Senin (16/12) di Padang.

Menurut dia, program GPP ini adalah salah satu program ikon dan andalan Pemprov Sumbar dibawah kepemimpinan Gubernur Irwan Prayitno. Menjadi andalan, karena didisain sedemikian rupa dan melibatkan banyak instansi, agar benar-benar menyentuh dan mendongrak pendapatan petani.

Dari kunjungan gubernur ke berbagai daerah dan berdialog dengan petani, dapat disimpulkan bahwa jam kerja petani rata-rata hanya 3,5 jam per hari.

Inilah yang menyebabkan pendapatan petani relatif rendah dan tingkat kemiskinan cukup besar.

“Gubernur tidak ingin masyarakat Sumbar, khu-

susnya petani itu miskin.

Padahal jam kerja petani bisa ditambah dengan melakoni jenis usaha tambahan sehingga pada akhirnya pendapatan bertambah pula.

Makanya GPP dicanangkan sekaligus digencarkan,’’ kata Guswardi didampingi Koordinator Bidang Penyuluhan, Salman Alfarizi.

Dalam program GPP ini yang menjadi penekanan gubernur adalah seluruh SKPD terkait harus bersinergis. Petani yang menjadi sasaran, petani yang punya kemauan untuk berubah ke arah lebih baik. Makanya implementasi GPP ini, petani target tidak sekaligus melainkan bertahap.

Misalnya, kelompok tani yang sudah ditetapkan

GUBERNUR Irwan Prayitno, Sekretaris Bakorluh Sumbar Guswardi bersama penyuluh dan kelompok wanita tani foto bersama usai koordi-nasi memantapkan program GPP di Padang. IST

hingga 2015, 1.860 keltan atau 37.200 rumah tangga

>> Editor : Afrianita

petani yang difasilitasi program GPP. (h/vie)

>> Penata Halaman : Syahrizal

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

11

HUT KE-43 KOTA PAYAKUMBUH

Normalisasi Sungai Berdampak Pariwisata PAYAKUMBUH, HALUAN — Pengerjaan proyek pembangunan normalisasi atau pengendalian banjir Batang Agam tahap dua di Sungai Pinago, Kecamatan Payakumbuh Barat, Kota Payakumbuh, memasuki tahap akhir. Diperkirakan bobot fisik mencapai 100 porsen tercapai pada akhir tahun anggaran ini.

“Kita optimis pengerjaan normalisasi Batang Agam di Payakumbuh, yang dibangun dengan dana APBN-P sekitar Rp3,4 miliar lebih, dan panjang bangunan 465 meter pengerjaannya bakal rampung tepat waktu sesuai dengan rencana semula,“ ungkap Satker Wilayah III Balai Besar Wilayah Pekanbaru Riau, Yan Edi dalam percakapan dengan Haluan, Senin kemarin.

Dikatakannya, proyek pembangunan normalisasi tahap dua itu dikerjakan oleh PT Shapa Abadi.

Bila selesai nanti, akan berdampak positif untuk pengembangan kawasan objek wisata baru di Kelurahan Sungai Pinago, Tanjung Pauh dan sekitarnya. Selain mampu menyelamatkan bibir Sungai Batang Agam dari terjangan air deras ketika musim penghujan, juga untuk mengantisipasi banjir ke sawah masyarakat.

PEMBANGUNAN normalisasi atau pengendalian banjir Batang Agam.

Kawasan tersebut, akan berdampak positif bagi penyelamatan areal persawahan dan pemukiman penduduk, serta berpotensi tumbuhnya ekonomi baru di kawasan setempat.

Lagipula kawasan tersebut, bisa jadi objek wisata olahraga air untuk dikembangkan. Seperti, olahraga air selaju sampan tentu akan berkembang di Kelurahan Sungai Pinago dan Tanjung Pauh, ulas Yan Edi. Sementara itu, Kepala Dinas PU Kota Payakumbuh, melalui Kepala Bidang PSDA, Muslim dalam keterangannya, Senin kemarin mengatakan, normalisasi Batang Agam tahap satu mulai dari jembatan Ibuh sudah terealisir sejak pertengahan tahun 2013 ini. Proyek tersebut dikerjakan CV. Duta Cipta Persada sepanjang 400 meter sisi kiri dan kanan sungai dengan dana APBN senilai Rp2,2

miliar, melalui Balai Besar Wilayah Sungai III Riau.

Menurut dia, ada tiga paket proyek APBN dan APBN-P yang dikerjakan di Payakumbuh. Dua paket adalah proyek normalisasi Batang Agam dan satu paket normalisasi Batang Lampasi di Tanjung Anau, dengan dana juga sebesar Rp2,2 miliar.

Sedangkan pembangunan lain berupa cek dam yang dibiayai dana Provinsi Sumbar senilai Rp25 miliar berlokasi di tiga kelurahan, Kotopanjang Padang, Kecamatan Latina, serta di Talawi dan Payonibung. Cek dam berfungsi sebagai pengendalian banjir. Kegiatan pemba-

ngunannya dimulai dari Kelurahan Payonibung ke Kelurahan Talawi, Kecamatan Payakumbuh Utara, sepanjang lebih kurang 1 km, dikerjakan rekanan pelaksana PT Tunggal Jaya Santika, dengan dana Rp25 miliar.

Proyek normalisasi sungai ini, merupakan penyelematan Sungai Batang Lampasi yang selama ini sudah bergeser dari kondisi awal, mencapai antara 40 sampai 60 meter. “Kondisi ini, jika tidak segera teratasi akan berdampak kepada areal persawahan dan pemukiman penduduk,” ulas Muslim mengakhiri. (h/zkf)

HUT KE-43 KOTA PAYAKUMBUH

Bangunan Fisik TA Hampir Rampung PAYAKUMBUH, HALUAN — Momentum HUT Kota Payakumbuh, ke 43 ini perlu dijadikan sebagai pemicu untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan pertumbuhan ekonomi daerah ini. Sektor pembangunan utamanya infrastruktur yang dilaksanakan Pemko Payakumbuh, setiap tahun diprediksi mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang maksimal. Sebab pembangunan infrastruktur yang dilakukan itu, berkaitan langsung dalam memperlancar aktivitas masyarakat untuk menopang kehidupan mereka.

Tak terkecuali dengan pembangunan Terminal Agribisnis (TA) yang dikerjakan tahun ini, di Kelurahan Payobasung, Kecamatan Payakumbuh, Timur.

TA tersebut diharapkan mampu menampung beragam jenis sayuran dari Luak Limopuluah, Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. TA tersebut, juga akan mampu menampung sayuran yang dikumpulkan Sub Terminal Agribisnis (STA) yang ada di kota ini.

“Petani pemilik lahan maupun penggarap tanaman sayuran asal Luak Limopuluah, boleh lega dalam pemasaran beragam jenis produksi sayuran seperti kacang panjang, timun, buncis, cabai dan lainnya yang berskala kecil. Selama ini, kegiatan tersebut sudah dilakukan pengelola STA yang ada di Payakumbuh,” ujar Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Wilman Singkuan, dalam percakapan dengan Haluan di Payakumbuh, Minggu (15/2).

Menurut dia, saat ini bangunan gudang pendingin dan kantor TA menurut rencana akan selesai akhir Desember

ini. Diharapkan jangkauan pembelian dan pemasaran sayuran bertambah luas. Produksi sayuran Provinsi Sumatera Barat, diperkirakan mampu ditampung TA. Petani tak perlu memikirkan pemasaran hanya bagaimana untuk meningkatkan mutu dan produksi sayuran mereka, sehingga ekonomi petani sayur itu akan lebih baik, ujarnya.

Kepala Dinas Pertanian Payakumbuh, Iqbal Bermawi yang dihubungi secara terpisah, Minggu kemarin menuturkan, proyek pembangunan terminal agribisnis (TA) di Kelurahan Payobasung, Kecamatan Payakumbuh Timur, di atas lahan seluas 4.300 meter persegi, saat ini tengah diburukan pekerjaanya supaya mampu dioperasionalkan tahun 2014 mendatang.

Proyek tersebut dikerjakan PT Multi Global Kostrindo dengan nilai kontrak mencapai Rp2,46 miliar lebih. Proyek TA tersebut dibiayai Pemerintah Propinsi Sumatera Barat, Diperkirakan pekerjaannya akan rampung akhir tahun anggaran atau Desember 2013 mendatang,

BOBOT fisik pembangunan Terminal Agribisnis di Payobasuang, Payakumbuh Timur, sudah diatas 90 persen. Terlihat pengerjaan halaman dengan beton, dan juga bangunan gedung pendingin sayuran.

diharapkan TA mampu memberdayakan sembilan Sub Terminal Agribisnis (STA) yang sudah ada, ujar Iqbal Bermawi.

“TA akan berfungsi sebagai pusat logistik pertanian sayuran dan komoditas pertanian dan perkebunan lainnya termasuk kakao. Selain itu TA instalasinya Sumatera Barat, menampung produksi sayuran dan komoditas lain kabupaten dan kota.

Sebelumnya akan membuat bisnis plan, sehingga jelas pembagian peran dengan STA

yang sudah ada di sejumlah kelurahan.

Karena TA mampu menampung produksi yang lebih banyak, tentu membutuhkan produksi sayuran yang lebih banyak, petani diminta untuk meningkatkan pola tanam sayuran, khususnya di Luak Limopuluah ini. Sehingga peluang usaha di sub sektor tanaman sayuran bakal menjanjikan untuk meningkatkan ekonomi petani di daerah ini, sebut Iqbal Bermawi. (h/zkf)

>> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman : Syahrizal

12

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

DPRD SIAPKAN PARIPURNA ISTIMEWA

Ajak Warga Rayakan HJK Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN — Hari ini dilaksanakan Sidang Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Payakumbuh, di ruang sidang dewan setempat.

Rapat Paripurna yang akan dipimpin ketua DPRD Wilman Singkuan, rencananya akan dihadiri Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno bersama rombongan.

Selain itu kepala daerah kabupaten dan kota se Sumbar juga akan hadir memperingati Hari Jadi Kota (HJK) Payakumbuh..

Untuk memeriahkan HUT ke 43 Kota Payakumbuh, dimeriahkan dengan berbagai kegiatan.

Kegiatan itu dikemas bersama Pemko, masyarakat dan pihak lainnya, suatu kebanggan kebanggaan bagi pimpinan DPRD bersama seluruh angota dewan yang terhormat. Sekretariat DPRD di bawah komando Drs H Atur Satria pun mengaku ikut bangga atas kreativitas, inovasi, dan keikutsertan seluruh elemen masyarakat di HUT Kota Payakumbuh ke-43 ini.

Gubernur Sumbar Prof H Irwan Prayitno MSc Psi pada peringatan HUT tersebut akan membacakan pidatonya.

Rombongan gubernur

beserta tetamu penting lainya dari pusat dan berbagai daerah lain, terutama di Sumbar. Untuk itu, Sekretariat DPRD telah mempersiapkan seluruh kelengkapan kegiatan Rapat Paripurna Istimewa ini.

Selain penambahan kursi untuk tamu undangan, juga dipersiapkan TV monitor, di ruangan Aula Utama DPRD Kota Payakumbuh.

“Sedikitnya mampu menampung 150 undangan dan tetamu akan ada di ruangan Aula tersebut,” ujar Sekretaris DPRD Drs H Atur Satria bersama Kepala Bagian Humas dan Protokoler Hj Sovita Yenuris SH, Senin (16/12) di depan Kantor DPRD mempersiapkan ornamen gedung bersama seluruh staf.

Di depan gedung dewan, telah puluhan papan bunga ucapan selamat bertebaran, baik dari Satuan Kerja Perangkat Daerah, Sekretariat Pemerintah Kota, Sekretariat DPRD, perbankan, unsur masyarakat, para tokoh, serta dari unsur masyarakat lainnya.

Sehingga papan bunga yang ramai itu ikut menyemarakkan peringatan HUT ke 43 Payakumbuh.

Kegiatan rapat paripurnya yang dijadwalkan pukul 09.00 WIB, direncanakan seluruh undangan akan disambut dengan kehangatan khas Kota Payakumbuh. Walikota Payakumbuh Riza Falepi, bersama Pimpinan DPRD akan menyonsong kedatangan Gubernur Sumbar, di pintu depan DPRD Payakumbuh.

Ketua DPRD Payakumbuh, H Wilman Singkuan SSos MM bersama Wakil Ketua

DPRD H Sudirman Rusma SIP dan H Suhaimi Birran BA, mengatakan, perayan HUT Kota Payakumbuh ke-43 ini begitu bersemangatnya. Dari beberapa hari sebelumnya, telah diselenggarakan berbagai kegiatan sehubungan dengan HUT ini. ”Kami harapkan, seluruh masyarakat mengikuti, ikut bergembira, dan menikmati peringatan serta berbagai iven yang diselenggarkan oleh pemerintah kota, masyarakat dan pihak lainnya. Semua ini untuk kita, oleh kita dan dari kita masyarakat Kota Payakumbuh,” ujar H Wilman Singkuan SSos MM bersama Wakil Ketua DPRD H Sudirman Rusma SIP dan H Suhaimi Birran BA. Diinformasikannya, pada Rapat Paripurna Istimewa HUT Kota Payakumbuh, bakal kedatangan banyak tamu istimewa. Selain dari kabupaten kota di Sumbar, juga akan hadir salah satu tamu istimewa yakni, Bupati Cianjur Jabar, Drs. H. Tjetjep Muchtar Soleh MM. Kehadiran Bupati Cianju itur, diinformasikan Wakilnya, dr. H Suranto MM yang Senin malam sudah berada di Payakumbuh.

Konfirmasi yang diterima langsung oleh Kepala Bagian Humas dan Protokoler Hj Sovita Yenuris SH ini sekaligus menambah banyak tokoh penting nasional yang akan berada di Payakumbuh di HUT Kota Payakumbuh ke-43 ini. Walikota Banda Aceh juga dikabarkan telah berada di Kota Padang, untuk hadir di Rapat Paripurna Istimewa tersebut hari ini. (h/zkf)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Irvand

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

13

Persoalan Perusahaan Sawit Tak Kunjung Usai di Agam Barat AGAM, HALUAN — Tidak dapat dipungkiri bahwa keberadaan perusahaan kebun sawit di wilayah Kabupaten Agam bagian barat sejak tahun 1980-an telah meningkatkan perekonomian warga di sekitarnya.

Bahkan daerah yang sebelumnya terisolir dengan banyak penduduk miskin semakin “tacelak”, seperti Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Bawan, Kecamatan Ampek Nagari, Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, Tiku Limo Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, dan daerah sekitarnya.

Yang mengalami perbaikan

ekonomi tidak hanya mereka yang memperoleh plasma sawit, tetapi juga mereka yang mendapat kesempatan kerja, dan membuka berbagai jenis usaha di sekitar perkebunan, bahkan keberadaan perusahaan tersebut turut mendorong warga masyarakat membuka kebun secara pribadi.

Di wilayah Agam Barat itu terdapat dua perusahaan sawit besar pengelola ratusan ribu hektar tanah ulayat melalui HGU yaitu PT Agro Masang Perkasa (AMP) Plantation yang berkantor pusat di Tapian Kandis, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan dan PT Mutiara Agam yang kini berubah menjadi PT Minang Agro di Tiku, Kecamatan Tanjung Mutiara. Selain mengelola kebun perusahaan itu, juga memiliki pabrik pengolahan

90 Liter Tuak Diamankan Satpol PP AGAM, HALUAN — Satpol PP Agam berhasil mengamankan dua derigen minuman keras jenis tuak di Nagari Duo Koto, Kecamatan Tanjung Raya Agam dalam operasi yang dilakukan Senin (16/6) dinihari.

Dikatakan Kepala Satpol PP Agam Olkawendi, operasi mendadak itu dilakukan setelah menerima laporan dari masyarakat, dan dalam penggerebekan di lokasi anggota dapat dengan mudah menemukan tuak tersebut. Kemudian segera mengamankannya, karena tidak ada perlawanan dari pedagangnya.

“Saat ini dua dirigen berisi sekitar 90 liter tuak itu diamankan di Markas Satpol PP Agam di Lubuk Basung,” kata Olkawendi, kemarin.

Dikatakannya, selama tahun 2013 ini Satpol PP Agam baru kali ini mengamankan jenis minuman keras tradisional itu, yang sering di tangkap di sekitar objek wisata Danau Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya adalah pelaku perbuatan maksiat yang jumlahnya mencapai 95 orang. Bagi Satpol PP Agam, kawasan wisata seputar Maninjau mendapat pengawasan cukup ketat dengan melakukan razia, karena di kawasan wisata yang ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah lain rawan terjadi perbuatan maksiat, minuman keras maupun narkoba, apalagi pada waktu musim liburan, dan penyambutan tahun baru masehi.

Sementara itu, masyarakat setempat meminta Satpol PP jangan hanya menindak para pelaku, dan juga harus menindak para penyedia tempat, seperti pemilik home stay maupun cafe yang memfasilitasi penyakiit masyarakat (Pekat) tersebut. (h/ks)

buah sawit menjadi CPO. Namun, keberadaan perusahaan tersebut juga sering menimbulkan konflik orizontal antar warga masyarakat maupun konflik vertikal antara warga pemilik plasma dengan perusahaan dan pemerintah. Konflik itu, tidak kunjung usai. Kondisinya bagaikan gunung api aktif yang suatu ketika dapat menimbulkan erupsi yang mengkhawatirkan, dan suatu ketika berdiri anggun dengan tenangnya.

Diantara konflik yang belum tuntas adalah, masalah warga suku Tanjung Manggopoh dengan PT Minang Agro. Kendati suku Tanjung telah memiliki keputusan hukum dari Mahkamah Agung (MA) mengenai hak plasma mereka.

Namun keputusan itu, belum dapat dieksekusi, bahkan konfliknya kian meluas melibatkan masyarakat Tiku. Konflik yang kini sedang hangat adalah antara warga Nagari Bawan, Kecamatan Ampek Nagari dengan PT AMP, kendati masyarakat telah melakukan beberapa kali unjuk rasa namun masalahnya tidak selesai-selesai juga.

Menurut Humas Anak Nagari Bawan Rustian kepada Haluan Senin (16/11) kemarin, pangkal masalahnya, PT AMP milik pengusaha sawit asal Malaysia itu mengelola lahan sawit di Nagari Bawan Berdasarkan HGU nomor nomor 12 tahun 2004 di AMP I seluas 226 hektare, kemudian HGU nomor 11 tahun 2004 di AMP II seluas 4.360 hektare.

Berdasarkan MOU tahun 1998, rakyat memperoleh hak plasma 30 persen dan perusahaan 70 persen.

Namun hasil plasma yang dibayarkan perusahaan hanya plasma di AMP I, sedangkan plasma dari lokasi AMP II belum seperserpun dibayarkan perusahaan, inilah yang dituntut warga, kalau ditotal

PERTANIAN — Areal pertanian warga Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Baso yang terletak di kaki Gunung Marapi. KASRA SCORPI

jumlahnya mencapai Rp300 miliar.

“Sementara pihak perusahaan menyatakan telah membayarkannya, tetapi yang dibayarkan itu kepada Nagari Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung bukan ke Nagari Bawan,” ungkap Rustian.

Sementara itu, salah seorang ninik mamak Nagari Bawan, Adrian Agus Dt. Kando Marajo mengatakan, anak Nagari Bawan akan terus menuntut hak mereka dengan cara yang benar. “Untuk itu, kami ninik mamak telah dua kali mengadakan rapat untuk menentukan sikap dalam penyelesaian konflik dengan perusahaan, salah satu jalan yang disepakati adalah melakukan penyampaian aspirasi ke Kantor Bupati Agam di Lubuk Basung, dan melakukan pengambil alihan lahan sawit milik kami, jika perusahaan tidak memenuhi kewajibannya. Hal itu, akan dilakukan sekitar Januari 2014 mendatang,” kata Dt Kando.(h/ks)

>> Editor : Nasrizal

>> Penata Halaman : Habli

14

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

Gedung Baru DPRD Kota Solok Diresmikan SALAM Kompak Ketua DPRD Kota Solok,Yutris Can SE dengan Walikota Solok,Irzal Ilyas Dt Lawik Basa dan Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim.ERI SATRI

GEDUNG DPRD Kota Solok.ERI SATRI

SUASANA Rapat Paripurna DPRD Kota Solok dalam memeriahkan HUT Kota Solok ke 43.ERISATRI

SUASANA Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Solok Dalam Memperingati HUT Kota Solok ke 43.ERI SATRI

SOLOK, HALUAN — Wakil Gubernur Sumatera Barat,Muslim Kasim meminta anggota DPRD Kota Solok tidak terlena dengan gedung DPRD yang megah dan representative.

Karena keberhasilan pembangunan bukan ditentukan oleh keberhasilan membangun gedung yang megah saja, melainkan juga sangat ditentukan sejauh mana kemampuan pemerintah dan DPRD mensejahterakan masyarakatnya.

Hal itu diungkapkan Muslim Kasim saat peresmian gedung DPRD Kota Solok yang baru di Kelurahan Laing, Kecamatan Tanjung Harapan, Senin (16/ 12).

“Gedung DPRD Kota Solok sangat megah, berada pada ketinggian dan memiliki angin yang sepoi-sepoi.

Kondisi seperti ini akan memberikan kenyamanan, ketentraman, kedamaian dan ketenangan bagi penghuninya. Dengan suasana yang nyaman itu diharapkan anggota DPRD sebagai penghuni dapat menyalurkan aspirasi rakyat dengan sebaik baiknya dan bermuara kepada kesejahteraan masyarakat,” ujar Muslim Kasim.

Diingatkan Muslim Kasim, gedung yang megah dengan suasana yang nyaman jangan sampai mebuat anggota dewan lupa menunaikan tugasnya sebagai penyalur aspirasi rakyat.

Apabila ini terjadi maka anggota dewan yang

melupakan tugas itu akan ditinggalkan konstituennya pada pemilihan legislative 2014 mendatang.Akan tetapi apa bila anggota dewan tak melupakan tugas yang telah diamanahkan rakyat,maka mereka akan dipilih kembali.

Untuk itu kata Muslim Kasim, anggota dewan harus memahami aspirasi masyarakat dengan baik.kemudian aspirasi itu disikapi dengan cara yang tepat,dicarikan solusinya. Sehingga kemakmuran masyarakat dapat ditingkatkan.

Pada kesempatan itu, Muslim Kasim juga memberikan analog tentang seekor monyet yang diberi tugas oleh tuannya untuk memetik kelapa.Dimana monyet yang diberi amanah untuk memetik kelapa itu lupa dengan tugasnya setelah ia sampai di pucuk pohon kelapa.

“Karena angin yang sepoi sepoi,si monyet merasa nyaman dan terlena diatas pohon kelapa.Monyet lupa dengan tugasnya,ia tak memetik kelapa melainkan bersenang senang dan tertidur.Keasyikan tidur, akhirnya si monyet jatuh tersungkur,” ujar Muslim Kasim sambil tertawa, dan disambut gemuruh tawa hadirin.

Sementara itu,Ketua DPRD Kota Solok,Yutris Can SE mengatakan,DPRD Kota Solok baru memiliki gedung yang megah dan representative setelah Kota Solok berusia 43 tahun.Dengan adanya gedung yang baru ini,diharapkan akan dapat melancarkan segala aktivitas kedewanan.

Dengan gedung yang representatif dan didukung dengan kondisi lingkungan

WALI Kota Solok,,Irzal Ilyas Dt Lawik Basa menandatangani prasasti peresmian gedung DPRD,disaksikan Wakil Gubernur Sumbar,Muslim Kasim dan Ketua DPRD Kota Solok,Yutris Can SE. ERISATRI

sekitar yang menyejukkan,diharapkan legislator Kota Solok bisa bekerja maksimal memperjuangkan aspirasi masyarakat Kota Solok. Sehingga secara bertahap kemakmuran dan kesejahteraan 62 ribu warga kota meningkat.

“Sebagai representasi 62 ribu warga Kota Solok, anggota DPRD akan bekerja maksimal memperjuangkan aspirasi yang berkempang di tengah masyarakat. Perjuangan itu akan semakin maksimal pula jika ditopang dengan suasana yang mendukung,” kata Yutris Can. Walikota Solok,Irzal Ilyas Dt Lawik Basa mengatakan,gedung DPRD yang megah ini dibangun di atas

tanah seluas 1.565 M2 dan talah menelan biaya 19 milliar 17 juta rupiah.

Pembangunannya sudah dimulai sejak tiga tahun lalu,dan dianggarkan melalui APBD Kota Solok dengan anggaran multiyears.

Dengan diresmikannya pemakaian gedung ini, diharapkan dapat melancarkan segala tugas kedewanan.Dan dari gedung ini diharapkan akan muncul pikiran-pikiran bernas yang bermuara kepada kesejahteraan masyarakat Kota Solok.

Dikatakan Irzal, saat ini Pemko Solok sangat serius dalam pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia dengan me-

ngerahkan dan memanfaatkan segenap sumber daya yang ada, untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Yaitu melalui penerapan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.Kota Solok saat ini dipersiapkan untuk menuju kota perdagangan dan jasa yang maju dan modern.

“Semua cita-cita bersama diatas, hanya bisa diwujudkan apabila pemerintah dan DPRD mau bekerja sama dengan baik.Mari kita bekerja sama dan sama sama bekerja dengan niat ikhlas untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat,” kata Irzal Ilyas. (adv)

BANK NAGARI PAYAKUMBUH

Terus Tingkatkan Layanan Bagi Nasabah ank Nagari Cabang Payakumbuh, terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. Bagian pelayanan Bank Nagari selalu merespon positif keluhan nasabah dalam mengurus kredit, tabungan atau pun deposito dengan cepat. Baik untuk kalangan PNS, para pensiunan, anggota TNI/Polri, maupun masyarakat umum lainnya.

Pelayanan yang diberikan Bank Nagari kepada nasabahnya sangat baik, begitu juga dengan masyarakat yang butuh dana atau bagi yang kelebihan dana, dipersilakan menabung ataupun membuka tabungan deposito berjangka di Bank Nagari. Sebab nasabah tidak pernah dirugikan bila berurusan dengan Bank Nagari.

Pimpinan Bank Nagari Payakumbuh, John Effendi dan Wakilnya Hamdan dalam keterangan kepada Haluan, Senin (16/12) menyatakan, Bank Nagari sebagai aset daerah Sumatera Barat, diupayakan terus berkembang dan semakin maju. Masyarakat segala unsur, baik pelaku bisnis, pengusaha kecil, pengrajin, usaha makanan ringan dan spesifik Kota Batiah secara

B

STAF Bank Nagari Payakumbuh, senantiasa meningkatkan layanan bagi nasabah.

bersama-sama ikut berprestasi guna menumbuhkembangkan bank milik daerah Sumbar ini.

Bank Nagari Cabang Payakumbuh, saat ini sudah mampu menyalurkan KUR kepada masyarakat di Luak Limopuluah ini sebanyak 1.041 nasabah, dan tabungan deposito mencapai 537 nasabah.

Sehingga nasabah Bank Nagari yang menabung secara keseluruhan mencapai 40.528 orang. Bank Nagari Cabang Payakumbuh sudah punya 5 unit ATM, dua kantor anak cabang dengan 91 karyawan.

Sejumlah nasabah Bank Nagari Cabang Payakumbuh,

yang dihubungi terpisah mengharapkan, pelayanan Bank Nagari di masa mendatang terus menjadi yang terdepan di antara bank yang ada di Kota Payakumbuh.

Sehingga jumlah nasabah Bank Nagari untuk menabung dan membuka kredit, termasuk giro dan deposito semakin meningkat. Masyarakat Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota yang menabung di Bank Nagari berarti telah ikut membangun daerah ini, karena 30 persen dari pendapatan bank ini dikembalikan ke daerah terkait. (h/zkf)

SUASANA layanan Bank Nagari Cabang Payakumbuh. >> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman : Syamsul hidayat

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

15

Kepercayaan Masyarakat Terhadap Perbankan Harus Ditingkatkan Daihatsu Produksi 460.000 Mobil JAKARTA, HALUAN — Daihatsu telah menjadikan Indonesia sebagai rumah kedua atau pertama di luar Jepang.

Pasalnya, selain mendirikan Pusat Riset dan Pengembangan di Tanah AIr, termasuk tempat tes mobil (proving ground), total produksi dari dua pabriknya di Sunter (Jakarta Utara) dan Karawang, Jawa Barat akan mencapai 460.000 unit per tahun mulai 2014.

Hal tersebut disampaikan oleh Sudirman MR, Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor (ADM), daslam sambutan acara “Pesta Sahabat Daihatsu 2013”, malam Minggu lalu.

Pabrik baru di Karawang memproduksi 120.000 unit per tahun.

Ditambahkan, Daihatsu juga mmemproduksi mobil yang dijual Toyota.

Model-model terlaris Toyota di Indonesia yang dibuat oleh Daihatsu adalah Avanza, Rush dan terakhir adalah Agya.

Selain, untuk pasar domestik, Daihatsu juga mengekspor produ ke beberapa tenaga, termasuk yuang manggunakan nama Toyota ke Jepang, misalnyan Lite Ace yang beradal dari Gran Max. Sementara itu, Wakil Presiden Daihatsu Motor Company (DMC), Tatsuya Kaneko, mengatakan, bukti Daihatsu menjadikan Indonesia sebagai rumah kedua adalah memperkenalkan 8 mobil konsep pada IIMS 2013 lalu. “Kedelapan mobil konsep tersebut pertama tampil dfi depan publik di dunia,” tegasnya. (h/kcm)

PADANG, HALUAN — Pemanfaatan bank sebagai tempat penyimpanan di Indonesia sudah cukup baik.

Saat ini dari sekitar 285 juta penduduk Indonesia, sebanyak 127 juta sudah memiliki rekening di bank.

Artinya, sekitar 54 persen sudah menaruh kepercayaan terhadap bank.Wakil Menteri Pendidikan Bidang Pendidikan, Musliar Kasim pun berharap jumlah penduduk yang menyimpan uangnya di bank bisa terus meningkat.

“Uang yang kita simpan di bank itu bisa digunakan untuk menggerakkan perekonomian masyarakat.

Semakin banyak uang di bank, rupiah yang beredar di masyarakat pun semakin banyak. Ini tentu berbeda jika uang itu hanya disimpan di bawah bantal,” terang Musliar Kasim, Senin (16/12) usai mengikuti kegiatan Seminar Sosialisasi dan Kick Off Implementasi MoU Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) bersama Kemendikbud di Convention Hall Universitas Andalas.

Musliar juga mengatakan,

tidak hanya kepercayaan masyarakat menyimpan uang di bank cukup besar, penggunaan uang melalui perbankan juga besar. Yaitu, sebanyak 71 persen, pengeluaran masyarakat Indonesia berada di bank. Angka ini berada di atas penduduk Hongkong yang hanya 70 persen dan Jepang maupun Cina yang hanya 61 persen.

“Lalu kaitan LPS ini dengan dunia pendidikan, ya itu tadi, mengajak masyarakat untuk menyimpan uang di bank. Jika anak terdidik menyampaikan kepada orang tuanya untuk menyimpan uang di bank, tentu lebih didengar, daripada pihak perbankan yang terus berkoar-koar. Kenapa Sumbar dipilih, ya karena sejarah lahirnya perbankan itu dimulai di Bukittingi dengan adanya bank swasta bernama Bank Nasionbal,” terang Musliar.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Penjaminan dan Manajemen Resiko LPS, Suharno Eliandy, mengatakan, bahwa jumlah simpanan nasabah di bank umum hingga 30 September tercatat sebanyak Rp3.599,13 triliun atau naik sebanyak 2,93 persen dari bulan Agustus sebanyak 3.496,76 triliun.

KERJASAMA — Wamendikbud Musliar Kasim bersama Rektor Universitas Andalas, Werry Darta Taifur dan Dewan Komisioner LPS Heru Budi Harjo memencet bel sebagai tanda kerjasama LPS dan Kemendikbud. ENI

”Jumlah uang sebanyak inilah yang kita amankan. Jika bank harus dilikuidasi dan mengalami kebangkrutan, tentu nasabah akan bertanya, kapan uangnya bisa dikembalikan,” terang Suharno.

Menurutnya, LPS tidak hanya bertugas mengamankan uang nasabah yang tersimpan di bank, tetapi lebih dari itu adalah mengamankan bank yang mampu menggerakkan ekonomi masyarakat.

“Jika persoalannya, karena bank dilikuidasi, seorang nasabah ditunda kawinnya karena tabungan tersimpan di bank, itu masih persoalan yang bersifat individu. Jika, dengan adanya kasus bank yang dilikuidasi, masyarakat beramai-ramai menarik uangnya di bank dalam jumlah besar, tentu ini menjadi masalah utama.

Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap bank inilah yang perlu kita jaga,” katanya.

Berdasarkan data dari LPS,

hingga 31 Oktober ini terdapat sebanyak 1918 bank yang tergabung sebagai peserta jaminan. Terdiri dari bank umum sebanyak 109 bank, bank umum syariah sebanyak 11 bank, BPR sebanyak 1639 bank, dan BPRS sebanyak 159 bank.

Sementara itu, Rektor Universitas Andalas, Werry Darta Taifur, dengan adanya sosialisasi yang dilakukan LPS ini, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap bank pun meningkat. (h/eni)

Harga Emas Naik Tipis

TRANSAKSI harga emas di Toko Emas Murni masih biasa-biasa saja

PADANG, HALUAN — Harga emas pada Senin (16/ 12) mengalami penguatan tipis mencapai Rp3.000 setelah sempat turun harga

beberapa hari lalu. Pada minggu lalu harga emas per gram di posisi Rp Rp527.000 sekarang di posisi Rp530.000.

Pantauan Haluan di

Pasar Raya Padang, Senin (16/12) ke beberapa pemilik toko emas. Seperti Toko Emas Murni dan Singgalang Jaya mengatakan perubahan harga emas karena pengaruh harga emas dunia.

Pada minggu lalu harga emas selalu mengalami perubahan hitungan hari saja. Menurut Marwa, penjaga Toko Emas Murni di Pasar Raya Padang mengatakan posisi harga emas saat ini satu emas (satu emas setara dengan dua setengah gram emas

– red) mencapai Rp1.180.000.

“Pada minggu lalu harga emas sempat berubah-rubah hingga tiga kali naik turun.

Pada awal pekan ini harga emas kembali naik tipis mencapai Rp3.000 atau satu emas Rp1.180.000,”tandas Marwa.

Sementara untuk harga jual kembali atau buyback satu gramnya di posisi Rp470.000. Ini berarti terjadi peningkatan cukup tinggi yaitu sebesar Rp6000. Dibandingkan harga minggu kemarin di posisi Rp462.000 per gram Sementara di Toko Emas

>> Editor : Atviarni

Singgalang Jaya, Andi, kepada Haluan bercerita ketika menjelang natal dan menyambut tahun baru harga emas selalu mengalami perubahan. Apalagi harga mata uang Dolar juga mengalami perubahan.

“Harga emas itu kan sangat berpengaruh terhadap nilai Dolar. Di Toko Singgalang Jaya harga emas Rp1.185.000 per emas.

Sedangkan transaksi belum mengalami perubahan, masih biasa-biasa saja,”tutup Andi. (h/cw-ows)

>> Penata Halaman : Irvand

16

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

Dekranasda Sijunjung Terus Bina IKM SIJUNJUNG, HALUAN — Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Sijunjung bersama Dinas Koperindag akan terus memberikan pembinaan kepada pengrajin lokal hingga berkembang menjadi IKM yang maju dan mandiri.

“Kami bersama Dinas Koperindag tidak akan berhenti memberikan pem-

binaan kepada pelaku IKM didaerah ini,” kata Ketua Dekranasda Kabupaten Sijunjung, En Yuswir Arifin kepada Haluan terkait penghargaan CMA yang diperoleh Indra Yeni, pelaku IKM tenun unggan yang sukses keluar sebagai wirausaha mikro terbaik di Indonesia.

Pasalnya, kata Ketua Dekranasda, IKM merupakan salah satu kekuatan besar dalam pembangunan ekonomi.

Saat ini saja, sebutnya, jumlah IKM lebih kurang 80 an, dan menyerap hampir ratusan tenaga kerja.

IKM tenun unggan misalnya, menyerap lebih kurang 30 tenaga kerja.”Itu baru satu IKM, belum lagi

BUPATI Sijunjung, Yuswir Arifin didampingi Ketua Dekranasda, En Yuswir Arifin dan Kadis Koperindag, Febrizal Ansori foto bersama dengan Indra Yeni, pelaku IKM tenun unggan peraih CMA dan menjadi wirausaha mikro terbaik di Indonesia.

AZNELDI

IKM yang lain.Yang jelas keberadaannya berdampak terhadap ekonomi masyarakat,” ucapnya.

Karena itu, Dekranasda bersama Dinas Koperindag akan mengencarkan pembinaan dan memfasilitasi pengrajin, termasuk mengatasi kelemahan yang ada sehingga mereka berkembang menjadi IKM yang maju dan mandiri.

Selain pembinaan, sambung En Yuswir Arifin, Dekranasda dan Dinas Koperindag membantu pemasaran hasil kerajinan IKM didaerah ini.Bahkan, sebagai bentuk dukungan dan motivasi terhadap pengrajin lokal, Dekranasda membangun galeri untuk pemasaran produk-produk IKM. Ia berharap, galeri yang bakal diremikan pemakaiannya dalam waktu dekat ini mampu memfasilitasi pengrajin dan dimanfaatkan untuk mempromosikan berbagai kerajinan IKM didaerah ini.

“Kita akan bantu mempromosikan dan pemasaran kerajinan IKM dan produk UKM melalui gelari Dekranasda,” katanya.

Sementara Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin mengapresiasi keberhasilan Indra Yeni, pelaku Industri Kecil

Menengah (IKM) tenun unggan yang sukses menyabet penghargaan citi microenterpreneurship award (CMA) tahun 2013 dan tampil sebagai wirausaha mikro terbaik di Indonesia.

“Saya bangga dengan, Indya Yeni, pengrajin IKM tenun unggan yang sukses meraih penghargaan CMA, dan menjadi wirausaha mikro terbaik di Indonesia,” ujar Bupati Yuswir Arifin ketika menerima dan sekaligus memberikan piagam penghargaan kepada Indra Yeni, IKM dihalaman kantor bupati, Senin kemarin.

Bupati mengungkapkan, keberhasilan yang diraih, Indra Yeni tidak mudah, karena harus melalui empat kategori penlaian.Dari empat kategori penilaian itu, sebut bupati, pengrajin tenun unggan berhasil melewatinya.

Yuswir Arifin juga mengucapkan terima kasih kepada jajarannya, terutama sekali Dinas Koprindag dan Dekranasda Kabupaten Sijunjung yang telah membina, IKM tenun unggan sehingga menjadi wirausaha mikro terbaik di Indonesia.”Prestasi ini, tidak lepas dari pembinaan yang telah diberikan Dinas Koperindag dan Dekranasda,” tuturnya.(h/azn)

PAMERAN YAMAHA — Yamaha menggelar Pameran Sepeda Motor merek Mio Fino mulai tanggal 16-22 Desember 2013 di Plaza Andalas Padang.

Yamaha Fino Dipamerkan di Plaza Andalas PADANG, HALUAN — Sepeda Motor Yamaha menggelar Pameran Sepeda Motor merek Mio Fino mulai tanggal 16-22 Desember 2013 di Plaza Andalas Padang. Khusus selama pameran untuk setiap pembelian Fino berhadiah Samsung Galaxy Y. Erik bagian Promosi Yamaha mengatakan kepada Haluan, Senin (16/ 12) pameran ini sengaja diadakan untuk memperkenalkan sepeda motor merek Fino kepada pengunjung yang datang ke Plaza Andalas. Selain itu pameran ini bertujuan untuk mendekatkan kepada konsumen dan konsumen bisa melihat langsung. Serta pihak Yamaha juga memberikan hadiah dan potongan uang muka.

Fino ini adalah keluaran terbaru yang mempunyai dua tipe yaitu Fino Sporty dan Fino Fashion. Untuk uang muka merek Fino ini mulai dari Rp2.900.000 dan di diskon Rp1.250.000 menjadi Rp1.650.000 dengan angsuran Rp600.200

untuk 36 x pembayaran.

Keunggulan dari Mio Fino ini adalah sedikit lebih ramping dan wadah yang multifungsi serta mesin CVT yang handal. Kemudian lampu depang yang terlihat klasik dan lampu belakang yang ramping. Dari keunggulan tersebut maka pameran yang sengaja dibuka di Plaza Andalas ini bisa menjawab Tanya konsumen dengan Fino.

Marketing Executif Ketty mengatakan dengan membeli Fino rasakan bedanya. dengan beli Fino dijamin banyak keunggulan yang didapat. Selama pameran kami juga memberikan hadiah Samsung Galaxy Y dan diskon DP bagi yang membeli dengan cara kredit.

“Untuk itu silahkan beramai-ramai datang berkunjung ke Plaza Andalas Padang untuk melihat pameran Mio Fino.

Bagi konsumen yang tertarik dijamin tidak menyesal dan pasti mendapatkan harga yang murah dan hasiah yang menarik,” ucapnya. (h/mg-win)

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman : Rahmi

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

17

MANCHESTER CITY VS BARCELONA

Duel Para Bintang NYON, HALUAN — Duel di babak 16 besar antara Manchester City lawan Barcelona dinilai akan menjadi laga yang sangat menarik karena mempertemukan dua kubu dengan lini serang oke dan sejumlah pemain hebat.

Hasil pengundian di markas UEFA di Nyon, Senin (16/12/2013) malam WIB, membuat City dan Barca harus saling beradu untuk memperebutkan satu tiket menuju perempatfinal.

City lolos ke fase ini sebagai runner-up grup walaupun sama sekali tidak bisa diremehkan karena melaju dengan modal 15 poin, setara dengan raihan Bayern Munich sang juara bertahan, dan bahkan lebih besar dari Barca yang lolos dengan 13 poin.

Dengan torehan 47 gol di Premier League sejauh ini City bahkan punya produktivitas dahsyat yang bahkan melebihi Barca yang sejauh ini sudah mencetak 44 gol di La Liga Primera-sebuah jumlah yang sebenarnya juga terbilang mantap.

Barca niscaya akan kian

mewaspadai City bukan cuma karena posisi manajer The Citizens kini ditempati oleh Manuel Pellegrini yang pernah lama berkiprah di Spanyol, tetapi juga karena beberapa pemain City pun terbilang tak asing lagi untuk klub Catalan tersebut. Sergio Aguero, Alvaro Negredo, dan Jesus Navas pernah menghadapi Barca di Spanyol sana, sedangkan Yaya Toure malah pernah membela Blaugrana.

"Ini akan menjadi pertandingan bagus melawan sejumlah pemain yang kami kenal baik," komentar Direktur Olahraga Barca Andoni Zubizarreta di situs UEFA. "Kedua tim menyerang dengan sangat baik dan memiliki banyak pemain berbakat dalam timnya, mulai dari posisi kiper sampai ke pemain depan, dan itulah yang akan membuat dua laga nanti jadi lebih atraktif," nilainya. (h/net)

Tottenham Pecat Villas-Boas Bayern Waspadai Misi Balas Dendam Arsenal LONDON, HALUAN — Andre Villas-Boas dicopot dari jabatannya sebagai manajer Tottenham Hotspur. Menyusul kekalahan telak 0-5 yang diderita Spurs dari Liverpool tadi malam.

Kekalahan itu tampaknya menandai h a b i s n y a kesabaran Spurs t e r h a d a p manajer asal Portugal itu.

Pasalnya, hasil buruk tersebut hanya berselang beberapa pekan usai Hugo Lloris dkk. dibantai 0-6 oleh Manchester City.

Saat ini, Spurs berada di peringkat ketujuh klasemen Premier League dengan 27 poin hasil 16 pertandingan, terpaut lima

angka dari City yang menghuni posisi keempat.

"Keputusan itu dibuat berdasarkan keputusan bersama dan kepentingan daripada semua pihak," bunyi keterangan di situs resmi Tottenham. " K a m i berharap yang terbaik untuk Andre di masa depan."

Villas-Boas direkrut The Liliywhites pada Juli 2012 dan membawa timnya finis kelima di akhir 2012-13. Di musim keduanya, Villas-Boas gagal memenuhi ekspektasi meskipun telah belanja besar-besaran hasil penjualan Garet Bale ke Real Madrid. (h/net)

MUNICH, HALUAN — Dalam lajunya menjuarai Liga Champions musim lalu, Bayern Munich sekaligus menyingkirkan Arsenal di babak 16 besar. Kembali harus menghadapi Arsenal di babak yang sama musim ini, Bayern pun mengusung kewaspadaan ekstra.

Musim lalu Bayern berhak maju ke perempatfinal Liga Champions usai terlibat duel sengit dengan Arsenal.

Menang 3-1 di markas Arsenal, Bayern lalu malah kalah 0-2 di laga kedua. Keuntungan saat itu jadi milik Bayern karena lebih produktif dalam laga tandang.

Musim ini, kedua tim dipastikan kembali berjumpa di babak 16 besar, menyusul hasil pengundian yang dilakukan di markas UEFA di Nyon, Senin (16/12/2013). Serunya duel ini niscaya takkan berkurang dibandingkan tahun lalu dan boleh jadi malah akan bertambah sengit mengingat The Gunners pasti akan punya motivasi ekstra untuk gantian menyingkirkan The Bavarians. "Arsenal adalah tim terberat yang bisa kami hadapi," komentar pemain Bayern Jerome Boateng seperti dilansir situs UEFA. "Mereka akan sangat termotivasi karena musim lalu kami menyingkirkan mereka. Kami menduga dua laga nanti bakal berjalan sangat intens," lanjutnya.(h/net)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

18

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

Irene Torehkan Emas Perdana YANGON, HALUAN — Setelah menorehkan beberapa prestasi gemilang di kejuaraan dunia, Grand Master Wanita (GWM) Irena Sukandar penasaran dengan catur di ajang SEA Games. Dari beberapa kali keikutsertaannya di pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara itu, dia sulit meraih medali emas. Penantian itu pun berakhir. Gadis berusia 21 tahun itu pun akhirnya mengakhiri penantian panjang dan meraih medali emas pertamanya di ajang SEA Games, Sabtu (14/12/2013).

Rasa puas sekaligus bangga bercampur-aduk dirasakan Irene.

Beberapa setelah naik podium teratas SEA Games, dia mengungkapkan kebahagiaannya di jejaring sosial facebook.

"Yayyy! I did it! (Yes! Saya akhirnya berhasil!, red)," tulis Irene sambil melampirkan sebuah foto ketika dia yang memakai jaket merah itu sedang mengangkat medali dan maskot burung hantu di podium nomor 1.

Foto ketika dia mendapat medali emas SEA Games tersebut mendapatkan tanggapan positif dari temanteman Irina di seluruh dunia. Ucapan selamat mengalir terus. Lebih dari 240 orang yang memberikan tanda suka (like) pada foto itu. (h/net)

IRENE menunjukkan medali yang diraihnya. NET

CABANG DAYUNG

Sumbang Tiga Emas NAYPYITAW, HALUAN — Atlet dayung Indonesia, menyumbang tiga medali emas masingmasing di nomor lihgtweight 2x putra dan putri serta lightweight 4x putra pada ajang SEA Games Myanmar 2013 Senin (16/12).

BERSUKA — Para pemain Kota Solok bersuka cinta di atas panggung kehormatan usai menerima piala Semen Padang Cup U-21 di Stadion H Agus Salim. Solok menang 4-2 (1-1) dalam adu penalti dengan tim Padang Pariaman. IST

Kota Solok Bikin Kejutan Lagi di Final PADANG, HALUAN — Tim Kota Solok kembali bikin kejutan.

Kali ini, kejutan itu terjadi di Final Semen Padang Cup U-21 setelah mengalahkan Padang Pariaman lewat drama adu penalti 4-2 (1-1) babak final di Stadion Haji Agus Salim Padang, Minggu.

Kepastian tim yang diasuh Alson Efendi tersebut meraih gelar juara setelah pada waktu normal kedua tim hanya mampu bermain imbang dengan skor 11. Gol bagi kedua tim yang dicetak pada waktu normal pertandingan tersebut dipersembahkan oleh Randi Candra pada menit 52 sebelum disamakan pemain depan Kota Solok Ramon Yulian menit 69.

Pertandingan kedua tim pada sore itu berjalan cukup seru,

kedua tim mampu memperagakan sepak bola menyerang. beberapa peluang berhasil diciptakan, namun sampai pertandingan usai, skor yang dicetak pada babak kedua itu tetap bertahan.

Pada babak penalti, tiga eksekutor dari Padang Pariaman, Aryundra, Apryono dan Wandy Maulana gagal menunaikan tugasnya dengan baik. sementara eksekutor dari Kota Solok sukses melesatkan tendangan kegawang Padang Pariaman.

Dengan kemenangan tersebut Kota Solok berhasil meraih piala bergilir SP CUP U-21 dan uang pembinaan sebesar Rp25 juta, sementara Padang Pariaman sebagai runner-up turnamen tahun membawa pulang dana pembinaan sebesar Rp15juta.

Sementara dua t i m yang gagal pada babak semifinal yakni, Pasaman Barat dan Payakumbuh mendapatkan dana pembinaan sebesar Rp10 juta.

Setelah laga final, dilangsungkan ujicoba perdana Semen Padang FC. Dengan skuad barunya, pasukan Jafri Sastra ini terlihat masih terlalu tangguh bagi Sumbar Selection U-21 dan menang 4-0. Gol kemenangan Kabau Sirah itu diciptakan Nur Iskandar (6), Airlangga Sucipto (12), Esteban Viscarra (42) dan Irfandi (71). (h/mat)

Wahyuni dan Maryam menjadi yang tercepat di nomor lightweight 2x putri usai menempuh jarak 2.000 meter dengan membukukan catatan waktu 7 menit 46,42 detik selisih 1,50 detik dari posisi kedua yang ditempati atlet Vietnam Thi Thao Pham dan Thi Hai Pham yang mencatat waktu 7 menit 47,92 detik.

Sementara atlet tuan rumah Than Than Nwe dan Shwe Zin Latt mengamankan posisi ketiga dengan catatan waktu 7 menit 50,88 detik atau selisish 4,46 detik dari pedayung Indonesia.

Pada awal lomba atau di 500 meter pertama Wahyuni dan Maryam berada di urutan ketiga dengan catatan waktu 1 menit 53,17 detik. Di jarak 1.000 meter Wahyuni dan Maryam bisa menyusul pedayung Myanmar dan mengamankan posisi kedua.

Namun di jarak 1.500 meter Wahyuni dan Maryam merosot ke posisi keempat dibelakang pedayung Thailand, Phuttharaksa Neegree dan Anita Mindra Whiskin dengan catatan waktu 2 menit 7,80 detik.

Akan tetapi di 500 meter terakhir Wahyunin dan Maryam mampu memacu kecepatan mereka dan bisa finish lebih cepat dari lawan-lawan mereka. Di 500 meter terakhir mereka mampu mencatat kecepatan 1 menit 49,13 detik. Di sektor putra Muhad dan Ihram mencatat waktu tercepat 7 menit 07,42 detik lebih cepat dari atlet Filipina Benjamin Jr Tolentino dan Edgar Ilas yang finish di urutan kedua dan berhak atas medali perak. Sementara medali perunggu direbut atlet Thailand Inlee Pornttawat dan Heamhern Sajja dengan catatan waktu 7 menit 31,33 detik.

Di nomor lightweihgt 4x putra Jamaludin, Mochamad Alidartalakiki, Arief dan Thomas Hallatu menjadi yang tercepat sekaligus menyumbang emas untuk Indonesia dengan catatan waktu 6 menit 49,98 detik. Mereka lebihcepat 1,53 detik dari tim Vietnam di urutan kedua dan lebih ceoat 2,21 detik dari tim Thailand. (h/net)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Habli

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

19 19

SATU TAHUN F-WAN

Pembangunan dan Prestasi Kota Payakumbuh Meningkat TIDAK terasa, pasangan Walikota Payakumbuh Riza Falepi dan Wakil Walikota H. Suwandel Muchtar (FWan), sudah lebih setahun memimpin Kota Batiah Payakumbuh, banyak membawa perubahan berarti bagi Payakumbuh. Sejumlah penghargaan bergengsi di tingkat nasional terus diukir Payakumbuh, sejalan dengan peningkatan pembangunan di segala sektor termasuk pendidikan dan kesehatan.

Secara bertahap, sejumlah pembangunan infrastruktur, baik yang didanai melalui dana APBN, APBD Propisni Sumbar dan APBD Payakumbuh, juga telah membawa perubahan berarti bagi daerah ini, mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi bagi daerah dan masyarakat. Sehingga pertumbuhan ekonomi kota ini hampir mencapai 9 persen tertinggi di Sumatera Barat dan melampaui pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Selain itu, Payakumbuh semakin berkibar di pentas nasional.

Kemajuan yang diukir Payakumbuh tidak membuat pasangan F-Wan jadi puas. Sebaliknya, pimpinan daerah malahan mengaku, belum mampu berbuat banyak dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Perjalanan kami masih panjang, dan belum banyak yang kami berikan terhadap masyarakat dan kota ini,� sebut Walikota Riza Falepi dan Suwandel Muchtar, saat dihubungi secara terpisah, Senin lalu.

Menurut F-Wan, keterbatasan financial membuat dirinya serba terbatas dalam mewujudkan janjijanji politiknya pada masa kampanye Pilkada lalu. Walau begitu, dari sekian banyak yang dijanjikan, pasangan F-Wan telah mengaplikasikan sebagian janji politiknya. Bidang pendidikan, misalnya, pasangan F-Wan mampu mendorong jajaran Dinas Pendidikan dan kepala sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan.

Buktinya, seorang pelajar Payakumbuh, Aiken Jethro, murid kelas VI SD Islam Raudhatul Jannah akan mewakili Republik Indonesia ke Olimpiade Sains Tingkat Dunia di Philipina, November 2013. Tak hanya sebatas itu, peningkatan mutu pendidikan, F-Wan dalam setahun ini, juga mampu mengaplikasikan pembangunan dua sekolah baru, yaitu SMPN X di Nagari Aur Kuniang dan SMAN 5 di Limbukan, Kecamatan Payakumbuh Selatan. Sementara itu, TK Pembina berlokasi di Kelurahan Payolansek, ditetapkan Kemendikbud RI sebagai juara dalam lomba UKS Nasional 2013.

Untuk pendidikan inklusif kota ini menjadi acuan nasional.

Sebagai kota pelopor pendidikan inklusif pertama di Indonesia, pemko bersama Pokja Pendidikan Inklusifnya juga terus membenahi program sekolah bagi penyandang cacad ini. Di Payakumbuh anakanak berkebutuhan khusus telah mendapatkan hak-hak pendidikan mereka. Sesuai data, saat ini tercatat 750 lebih anak berkebutuhan khusus yang putus sekolah.

Pasangan F-Wan juga mene-

rima penghargaan MDGs Award dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Penyerahan penghargaan MDGs Award ini diterima Walikota Riza Falepi dalam acara di Nusa Dua Bali, Februari 2013.

Penghargaan pertama diterima Payakumbuh. Sebelumnya, kota ini juga telah mengantongi penghargaan tingkat nasional yang tak kalah prestisius.

Kota ini yang punya kepedulian tinggi dalam bidang penghijauan dan perindangan kota serta lingkungan hidup, memetik penghargaan nasional pertama, berupa penghargaan IGRA. Sukses merebut Penghargaan IGRA, di awal tahun 2013 Payakumbuh memperoleh IMP (Inovasi Management Perkotaan) Award dari Presiden RI melalui Mandagri Gamawan Fauzi dalam acara di stasiun TV Nasional Indosiar, Jakarta. IMP Award, penghargaan atas kota yang mampu memberikan ruang berjualan bagi pedagang kaki lima serta mampu menata pasar tradisional menjadi pasar yang sehat dan bersih lingkungannya.

Setelah IGRA Award, IMP Award, dan MDGs Award, gelar nasional kelima diraih Payakumbuh adalah Piala Adipura, Juni 2013 lalu Bagi Payakumbuh Piala Adipura bukan segalagalanya. Tapi, bagaimana merubah prilaku warga kota untuk mencintai lingkungan rumah tangga, lingkungan pemukiman, lingkungan kelurahan, lingkungan kecamatan, lingkungan perkotaan, lingkungan tempat kerja, lingkungan objek wisata, lingkungan sekolah, lingkungan terminal kendaraan, lingkungan perkantoran yang sehat.

Serangkaian prestasi lain terus mengalir ke Payakumbuh. Kota berpenduduk mendekati 130 ribu jiwa ini, juga dinilai pemerintah pusat punya kepedulian tinggi terhadap kebutuhan anak.

Berbagai fasilitas buat anak bermain, secara bertahap terus dibenahi. Mulai dari ruang terbuka hijau (RTH) lengkap dengan fasilitas untuk anak bermain, sampai dengan membentuk program PAUD (pendidikan anak berusia dini) yang berintegrasi dengan Posyandu. Sehingga kota ini meraih penghargaan Kota Layak Anak, Juli lalu.

Prestasi berikutnya yang dikantongi Payakumbuh, berupa Piala Wahana Tata Nugraha, 3 Oktober lalu. Dalam lomba ketertiban lalulintas dan angkutan perkotaan itu, Payakumbuh selama tujuh tahun terakhir hanya mampu mengukir prestasi sebatas menerima Plakat WTN. Tapi, sejak kepemimpinan F-Wan, secara bertahap Dinas Per-

hubungan dan Komunikasi Payakumbuh terus membenahi sektor lalulintas dan angkutan perkotaan ini dengan baik.

Dibidang pertanian, Menteri Pertanian Suswono menetapkan Walikota Payakumbuh Riza Falepi bersama empat kepala daerah lainnya di Indonesia, teladan dalam Gerakan Diversifikasi Pangan Tahun 2013. Di Sumatera Barat, hanya Walikota Payakumbuh Riza Falepi yang dianugerahi keteladanan Diservikasi Pangan itu.

Penghargaan buat kelima kepala daerah itu, diserahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diwakili Mentan Suswono, dalam acara peringatan Hari Pangan Sedunia ke-33 Tingkat Nasional di Padang, Kamis (31/10). Dan ini merupakan penghargaan kedelapan yang diukir Payakumbuh.

Empat kepala daerah teladan lainnya dalam Gerakan Diversifikasi Pangan Tahun 2013 itu, masingmasing Walikota Depok, Jabar, H. Nur Mahmudi Ismail, Walikota Kendari, Sulteng, H. Asrun, Bupati Wonogiri, Jateng, H. Danar Rahmanto dan Bupati Maluku Tenggara, Maluku, Anderias Rentanubun. “Ini merupakan penghargaan tingkat nasional kesebelas bagi Payakumbuh, sejak dipimpin pasangan Walikota Riza Falepi dan Wakil Walikota Suwandel Muchtar, setahun lalu.

Penghargaan bergengsi kesembilan diukir Payakumbuh tahun ini, adalah penghargaan Kota Sehat Swasti Saba Tingkat Pengembangan (Wistara). Ini bukan penghargaan Kota Sehat pertama bagi Payakumbuh, melainkan yang kelima kalinya bagi Payakumbuh. Kota Sehat cerminan bagi pemko yang punya komitmen tinggi dalam pembangunan bidang kesehatan.

Selain itu, Badan Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPM-PTSP) Kota Payakumbuh juga memberikan kontibusi penghargaan buat Payakumbuh. BPM-PTSP Kota Batiah ditetapkan sebagai yang terbaik di Indonrsia. Atas prestasi itu Kota Payakumbuh menerima Investment Awards dari pemerintah pusat.

Dalam pembangunan infrastruktur Payakumbuh juga mendapat apresiasi tinggi oleh pemerintah pusat. Dalam Penilaian Kinerja Pembangunan Daerah Pekerjaan Umum (PKPDPU) Bidang Cipta Karya dan Bidang Pengaiaran, Payakumbuh sukses mempersandingkan Piala PKPD. Meski hanya keluar sebagai juara III, tapi dua prestasi yang didulang sekaligus itu, hanya mampu ditoreh Payakumbuh, dari 19 kota dan kabupaten di Sumatera Barat.

Penghargaan kesebelas berupa PKPD-PU itu diterima langsung oleh Walikota Riza Falepi dari Menteri Pekerjaan Umum RI, Djoko Kirmato, dalam acara di sebuah hotel berbintang di Jakarta, Rabu (4/12). Walikota Riza Falepi didaulat dua kali naik pentas menerima Piala PKPDPU dari Menteri PU Kirmanto.

Keberhasilan Payakumbuh dalam meraih prestasi ini meru-

HADIR dipanggung kehormatan Walikota, Riza Falepi, Wawako Suwandel Mukhtar, Ketua DPRD Payakumbuh, Wilman Singkuan serta sejumlah kepala SKPD di jajaran Pemko Payakumbuh

HUT Kota Payakumbuh ke 43 menampilkan pawai budaya yang diikuti berbagai kota dan kabupaten di Sumbar

pakan wujud sinergitas Pemko dan DPRD yang berkomitmen tinggi dalam mewujudkan pembangunan bidang pengairan.

Sementara itu, peningkatan pembangunan di bidang Cipta Karya dapat terlihat dari kegiatan-kegiatan fisik yang berkaitan dengan komponen penyelenggaraan air bersih, sanitasi, penanganan lingkungan pemukiman kumuh perkotaan, penyelenggaraan kawasan pemukiman perdesaan, serta komponen penyelenggaraan bangunan gedung pemerintahan.

Lalu, di penghujung tahun 2013

KREASI anak muda

ini, Payakumbuh kembali mendapat penghargaan nasional. Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, menobatkan Payakumbuh sebagai kota yang punya kepedulian tinggi di bidang hak azazi manusia, khususnya dibidang pendidikan dan kesehatan. Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin, menyerahkan penghargaan Bung Hatta Award 2013 buat Payakumbuh.

Selain penghargaan di tingkat nasional, Payakumbuh juga mendulang prestasi di tingkat provinsi. Dari sejumlah kegiatan, putera-puteri terbaik dan pejabat kota ini memberikan kontribusi

buat pemko. Di antara prestasi yang diukir, Lomba Kompetensi Kelurahan yang diraih Lurah Balai nan Tuo, Kecamatan Payakumbuh Timur, Alfiandra. Kemudian Syahrul Yondri, penemu cabe Kopay, terpilih sebagai Pelopor Ketahanan Pangan, dan Joni Saputra mengantarkan Payakumbuh juara Lomba Tanaman Pengolahan Perkebunan Tingkat Sumatera Barat, 2013. Joni diberi reward Pemprov Sumbar dikirim ke Prancis, menyaksikan prosesing coklat dalam sebuah pameran internasional di Paris, ibukota Perancis. (h/zkf)

PROYEK pembangunan Cek Dam batang Lampasi, Payakumbuh Utara, hampir rampung

PESERTA pawai sepeda ontel

PESERTA pawai

PEMBANGUNAN saluran irigasi di Payakumbuh Utara

MENYONGSONG HUT Payakumbuh, jalan Sudirman, Payakumbuh Utara kelihatan bersih

PESERTA pawai

PROYEK pembangunan normalisasi Batang Lampasi di Tanjung Anau

FOTO saluran irigasi batang pulau yang sudah diperlebar tahun 2013

JALAN Nasional di Sukarno-Hatta dilengkapi dengan taman bunga dan trotoar

>> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman :Habli

20

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

Transportasi Ditata dengan Tatralok

Masyarakat Tigo Lurah Akhirnya Nikmati Listrik AROSUKA, HALUAN — Bupati Solok Syamsu Rahim mengatakan bahwa Kecamatan Tigo Lurah sebagai salah satu wilayah tertinggal di daerah itu telah dapat dialiri listrik.

“Masyarakat Kecamatan Tigo Lurah telah merdeka dari kegelapan, dimana sebelumnya masyarakat tersebut tidak pernah menikmati listrik,” katanya di Arosuka, Rabu.

Lebih lanjut bupati mengatakan, pada 20 Desember 2013 akan dilakukan peresmian pemakaian listrik bagi masyarakat di daerah tersebut.

Pemkab Solok berharap dengan masuknya listrik ke daerah mereka dapat melepaskan mereka dari ketertinggalan dan keterbelakangan.

“Dengan masuknya listrik ini dapat membawa perubahan, dan hendaknya juga mampu meningkatkan kesejahteraan mereka,” katanya.

Manager PLN Ranting Kayu Aro, Hervlind Vanmarbos mengatakan pemasangan instalasi listrik ke daerah terisolir itu bekerjasama dengan Pemkab setempat dan fokus sasarannya untuk melayani masyarakat.

“Selain Kecamatan Tigo Lurah, masih ada beberapa daerah tertinggal di daerah itu yang belum dialiri listrik dan menjadi sasaran pemasangan instalasi seperti Kecamatan X Koto Sungai Lasi, dan beberapa titik lainnya,” kata dia.

Dikatakannya, pembangunan jaringan listrik di Kabupaten Solok sejak satu tahun ini cukup signifikan, dimana sebelumnnya hanya 60 persen wilayah itu yang dapat dialiri listrik, namun sekarang telah mencapai 75 persen. (h/ans)

Pengurus Keltan Serba Usaha Dikukuhkan SOLOK, HALUAN — Pengurus Kelompok Tani (Keltan) Serba Usaha, Jorong Lurah nan Tigo Nagari Salayo, Rabu (11/12), dikukhukan oleh Camat Kubung Drs. Suharmen, MM di hadapan pejabat Dinas Pertanian dan wali nagari setempat Ajizar Syam.

Keltan Serba Usaha dengan jumlah anggota hampir 50 orang petani di kawasan itu, selain mengelola kebun durian seluas 30 hektar, juga membudidayakan komoditas yang memiliki prospek tinggi sebagai sumber usaha pertanian.

Terkait pengukuhan pengurus Keltan tersebut, Camat Kubung Suharmen mengharapkan pengurus mampu menjaga kebersamaan dan menata organisasi dengan prinsip keterbukaaan.

Hal itu menjadi penting karena banyak pengalaman, ketika sebuah organisasi dikembangkan kerap menghadapi kendala lantaran pengurus bekerja asal-asalan.

“Kita tidak ingin Keltan Usaha Tani Lurah nan Tigo mengalami nasib seperti kerakap tumbuh di batu. Kalau memang ingin maju, pengelolaan kelompok tentu dengan penuh kebersamaan. Ini pesan kita terhadap pengurus,” kata Suharmen kepada Haluan selepas pengukuhan itu.

Camat Kubung termasuk pejabat yang optimistis dengan perkembangan organisasi petani di wilayah kerjanya.

Apalagi untuk kelompok tani di Lurah nan Tigo, Selayo, dengan kepemimpinan wali nagari yang notabene mantan pegawai BRI, tentunya memiliki kemampuan yang tinggi untuk memotivasi warga setempat.

Kecuali membangun kebersamaan, Camat Kubung berharap Keltan Serba Usaha juga mampu mengembangkan koodinasi dengan wali nagari, UPTD Pertanian dan perkebunan serta camat. Urgensinya selain untuk memperkuat program kelompok, juga untuk memperoleh informasi dan penjelasan soal perkembangan tata kelola pertanian dan perkebunan.

Dengan membentuk organisasi petani pemakai air, diharapkan tumbuh semangat untuk mengelola potensi air yang selama ini terkesan dilupakan.(h/cw-ndi)

FOTO BERSAMA — Bupati Solok Drs H Syamsu Rahim didampingi Kakanwil Kemenag Sumbar Drs H. Syahrul Wirda foto bersama usai pengukuhan pengurus Dewan Dakwah Nagari Kabupaten Solok, Sabtu (14/12), di Nagari Paninjauan. YUTIS WANDI

BUPATI SOLOK

Dakwah Ulama Belum Sentuh Rohani Umat SOLOK, HALUAN — Persoalan akhlak generasi muda dan masyarakat saat ini yang kian mencemaskan tak lepas dari tanggung jawab para dai. Karena fenomena pada saat ini, banyak para dai yang berjalan tidak sesuai dengan koridor yang digariskan nabi. Sehingga apa yang disampaikan tidak sampai kepada sasaran dan tidak menyentuh rohani umat.

Hal ini diungkapkan oleh Bupati Solok Drs H. Syamsu Rahim saat pengukuhan pengurus Dewan Dakwah Nagari Kabupaten Solok yang bersamaan dengan Deklarasi Jorong Aia Batumbuk sebagai kampung yang bernuansa islami di Nagari Paninjauan Kec. X Koto Diatas Sabtu (14/ 02).

Turut hadir dalam acara itu Kakanwil Kementerian Agama Sumbar Drs H. Syahrul Wirda, ketua DPP Solok Saiyo Sakato (S3) Firdaus Umar, ketua TP PKK Kab. Solok Hj Erlinda S.Sos. Mantan Anggota DPRD Sumbar Israr Jalinus, ST, Ketua Dewan Mesjid Kota Solok H.

Nofi Chandra, Dekan Fak Dakwah IAIN Imam Bonjol Padang, Kepala Kantor Kemenag Kab/Kota Solok, kepala SKPD, Camat dan ratusan masyarakat setempat.

Menurutnya, banyak masyarakat yang pergi haji, banyak ulama muda yang bermunculan, namun hal itu tidak berbanding lurus dengan perbaikan akidah umat di masa sekarang.

“Apa yang salah, ternyata dakwah yang disampaikan itu tidak lagi menarik dan tidak lagi menyentuh kepada rohani umat sehingga sering diabaikan,” jelasnya.

Keadaan ini serta merta mengusik pemikiran Syamsu Rahim yang terkenal gencar dengan berbagai program yang bernuansa religius untuk melestarikan nilai-nilai yang terkadung dalam Filosofi Adat Basandi Syarak- Syarak Basandi Kitabullah di bumi ranah Minang ini.

“Sebagai bupati, tugas saya bukan mengurusi masalah PBB, masalah perhubungan dan sebagainya, karena sudah ada dinas dan instansi terkait yang mengurusnya. Yang terpenting adalah bagai mana akhlak umat bisa lebih baik di masa mendatang,” ujarnya, yang disambut tepuk tangan undangan yang hadir.

Ditambahkannya, disebabkan adanya kepentingan tertentu, seorang dai sering terjebak dalam menyampaikan dakwah sehingga tak jarang

menimbulkan polemik di tengah masyarakat.

“Seorang dai hendaknya jangan menghasut umat pada perpecahan.

Para dai hendaknya mengajak umat kepada kebaikan dan persatuan,” imbuhnya.

Kakanwil Kemenag Sumbar Syahrul Wirda sangat mengapresiasi berbagai program religius yang dilahirkan oleh Bupati Solok.

Menurut dia, yang notabene adalah mantan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok, walaupun dulunya dalam hal ide sering kali berbeda pendapat dengan bupati.

“Kalau soal kepentingan umat, beliau lebih nyinyir dari saya, bagaimana semua yang direncanakan cepat terwujud,” ungkapnya, yang hadir lengkap dengan seluruh jajaran Kemenag Sumbar.

Sementara itu terkait fenomena dakwah saat ini yang sering kali lari dari koridor yang digariskan nabi, pihaknya berharap kepada para dai yang tergabung dalam majelis dakwah nagari ini, agar membuat silabus dan modul dakwah agar bisa diterima semua kalangan.

“Pakai konsep yang disesuaikan dengan silabus yang tersusun dengan baik, kemas dengan santun dan tidak menghasut agar menarik bagi masyarakat yang disesuaikan dengan keadaan umat sekarang,” ujar putra Sariak Alahan Tigo ini menyudahi (h/cw-ndi)

AROSUKA, HALUAN — Kepadatan arus transportasi yang kian hari makin bertambah, serta merta menjadi polemik tersendiri di daerah penghasil bareh ini. Infrastruktur jalan yang ada sudah tidak lagi memadai untuk menampung arus kendaraan yang kian hari makin bertambah. Diperlukan adanya penataan transportasi yang lebih memadai untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat dalam pembangunan kedepan.

“Infrastruktur jalan kita sudah tidak lagi memadai untuk menampung kepadatan kendaraan yang makin bertambah, untuk itu dibutuhkan adanya tataran transportasi lokal dengan pendekatan sistem terpadu diperlukan untuk menata wajah transportasi di daerah ini di masa datang,” ungkap Sekdakab Solok M. Saleh pada pembukaan seminar Tataran Transportasi Lokal (Tatralok) dan Data Base Angkutan 2013 di Arosuka Rabu (11/12).

Lebih lanjut dia mengungkapkan, tataran transportasi lokal mutlak diperlukan karena akan menjadi kebutuhan dasar dalam pembangunan transportasi yang searah dengan RPJMD Kabupaten Solok, “ini sudah menjadi kewajiban daearah untuk menata rencana strategis pembangunan transportasi daerah kedepan, sehingga memiliki arah yang jelas dalam menentukan kebijakan transportasi,” jalasnya.

Ditambahkannya, dari sisi sumber daya Kabupaten Solok berada di posisi strategis, karena kaya dengan potensi pariwisata dan berada di jalur utama jalan lintas Sumatera. “Posisi daerah ini sangat strategis karena berada di jalur lintas Sumatera, kekayaan sumberdaya dan pariwisata akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu Kadis Perhubungan, Komunikasi dan Informasi Pemkab Solok, Drs Dedy Permana.

MM menambahkan, untuk mewujudkan kenyamanan dalam arus transportasi sangat diperlukan tataran transportasi lokal karena adanya Tatralok kedepan diharapkan adanya perkiraan wajah transportasi lokal untuk adanya arah yang jelas untuk 15 tahun kedepan Outputnya kedepan diharapkan adanya dokumen tatralok Kabupaten yang menggambarkan rencana pengembangan jaringan transportasi daerah. “Kita mencoba memimpikan seperti apa wajah masa depan transportasi daerah ini,” katanya sembari menambahkan penataan ini akan disesuaikan dengan RTRW Kabupaten Solok.

Ditambahkannya, dokumen tatralok itu akan menjadi acuan dalam penentuan kebijaan transportasi di daerah ini. “Diharapkan nanti adanya Sistem transpprtasi yanng efektif dam efisien yang memberikan kepuasan bagi pengguna transportasi,” katanya menyudahi. (h/cw-ndi)

Distributor Pupuk Diminta Tak Sengsarakan Petani SOLOK, HALUAN — Tugas seorang distributor pupuk tak hanya sebagai penyalur pupuk kepada petani, namun yang terpenting adalah untuk meningkatkan taraf kehidupan petani.

Para distributor dan pengecer diharapkan tidak menimbun atau menumpuk pupuk bersubsidi di gudangnya sehingga akan terjadi kelangkaan pupuk yang akan menyengsarakan petani.

Hal ini diungkapkan oleh Wakil Bupati Solok di hadapan puluhan distributor dan pengecer pupuk se Kabupaten Solok dalam acara evaluasi dan penyaluran pupuk di Kabupaten Solok, di ruang Pelangi, Arosuka, Rabu (11/12).

Selain menghadirkan distributor dan pengecer pupuk bersubsidi se Kab. Solok, juga hadir Komisi Pengawas

Pupuk bersubsidi Kab. Solok. Kegiatan dilaksanakan selama sehari itu pun dihadiri oleh nara sumber dari PT. PIM (Pupuk Iskandar Muda) Padang Hiswandi, Kadis Pertanian dan Peternakan Ir Iryani dan Kabag Perekonomian Hemantias.

Di samping menyengsarakan petani, menurut Desra Ediwan, penimbunan pupuk yang dilakukan oleh para distributor dan pengecer juga akan berdampak secara hukum.

“Apabila hal itu dilakukan para distributor tentu akan dicabut haknya sebagai distributor dan pengecer , dan yang pasti akan berurusan dengan aparat penegak hukum,” jelas Desra.

Dijelaskannya, untuk menjadi seorang distributor dan pengecer pupuk bersubsidi tidaklah mudah dalam memperoleh izinnya, untuk itu

diharapkan kepada distributor dan pengecer pupuk bersubsidi yang telah memperoleh izin untuk melaksanakan segala aktivitasnya mengacu kepada aturan dan peraturan yang berlaku sehingga tidak akan tersangkut kasus hukum.

Hal ini sesuai dengan pasal 17 Permendag Nomor 15/M-DAG/PER/ 4/2013 di mana distributor juga dituntut untuk membantu produsen melaksanakan promosi dan penyuluhan tentang pupuk bersubsidi di samping itu juga bertanggungjawab untuk menyalurkan pupuk bersubsidi kepada pengecer yang telah ditunjuk oleh produsen.

“Distributor harus bertanggung jawab terhadap kelancaran penyaluran pupuk bersubsidi di daerahnya,” kata Desra. (h/cw-ndi)

BUPATI Solok Drs H Syamsu Rahim disaksikan Kakanwil Kemenag Sumbar Drs H. Syahrul Wirda memukul gong tanda dicanangkannya Aia Batumbuk sebagai kampung yang bernuansa islami, Sabtu (14/12), di Nagari Paninjauan. YUTIS WANDI

Danau Kembar Dilirik Investor

BUPATI Solok Drs H Syamsu Rahim memaparkan potensi pariwisata Kabupaten Solok kepada investor dari PT Armindo Prima di Ruangan Danau Diateh Komplek Kantor Bupati Solok, Arosuka, Rabu (11/12). YUTIS WANDI

SOLOK, HALUAN — Keindahan dan keelokan alam danau kembar yang berada di Kabupaten Solok sebagai salah satu destinasi wisata di Sumatera Barat, menjadi magnet bagi para investor untuk turut berpartisipasi

dalam bentuk investasi guna mengembangkannya.

Hal ini terbukti dengan kehadiran PT Armindo Prima di bumi markisa, yang datang ingin mengembangkan potensi wisata di daerah itu.

Di hadapan Bupati Solok dan kepala SKPD setempat, tim PT Armindo Prima yang terdiri dari Nofrins, Masni Harun, Erinos memprensentasikan keinginannya untuk mengembangkan potensi pariwisata Kabupaten Solok. Pihak PT Armindo Prima sendiri sebelumnya juga telah melakukan survei terkait potensi wisata di daerah itu.

“Ternyata pariwisata di daerah ini sangat mengagumkan, makanya kami tertarik untuk mengembangkannya,” ungkap Erinos, di Arosuka, Rabu(11/12).

Menurut dia, pihaknya tertarik untuk berinvestasi dalam mengembangkan daerah Danau Diateh dan Danau Dibawah, di samping karena keindahan alam dan hawanya yang sejuk juga karena potensi atraksi budaya setempat.

“Ketertarikan saya per-

tama kali ketika menyaksikan pentas silat internasional yang dilaksanakan di Nagari Talang Babungo Kecamatan Lembah Gumanti beberapa waktu lalu,” imbuhnya.

Ditambahkannya, dengan adanya sinergitas antara investor dan Pamkab, banyak hal yang bisa dikembangkan di daerah itu, karena di samping pesona alamnya nan elok, kekayaan kuliner daerah itu juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk berkunjung.

“Pasarnya ada, daerahnya persis seperti Swiss pada musim tertentu, ditambah dengan kulinernya yang beragam,” kata Erinos sembari menambahkan telah melakukan survei kedua dengan menginap di rumah penduduk setempat selama seminggu.

Menyambut hal itu,

Bupati Solok yang terkenal berbicara gamblang ini menyebutkan obsesinya untuk menjadikan daerah penghasil buah markisa ini sebagai destinasi pariwisata di Sumbar.

“Banyak objek alam yang bisa dikembangkan menjadi sesuatu yang tidak ada padanannya di tempat lain, tetapi yang terjadi selama ini hanya janji-janji investasi,” tutur Bupati Syamsu Rahim.

Bupati Syamsu Rahim mengemukakan hal itu lantaran telah banyak pengusaha yang datang ke Arosuka untuk membuat rencana pengembangan usaha di bidang pariwisata, tetapi tidak ada yang memiliki komitmen. Semua rencana tinggal di atas kertas sebagai tanda bahwa perusahaan tersebut pernah datang ke daerah ini.

“Karena itu, kita memberi

apresiasi kepada PT Armindo Prima yang memiliki itikad berinvestasi dengan harapan ikut bertanggung jawab terhadap kampung halaman,” sambung Syamsu Rahim.

Selain objek danau, alam raya, kabupaten ini juga mempunyai berbagai kebudayaan di nagari-nagari yang dapat ditata sebagai objek wisata budaya.

“Berbagai jenis tari trasidional, adat istiadat serta tempat tempat bersejarah, semua itu dapat dijadikan sebagai rangkaian dari perjalanan wisata,” sebutnya.

Syamsu Rahim begitu optimistis lantaran Jam Gadang sebagai ikon pariwisata di Sumatera Barat ditengarai sudah mulai jenuh dikujungi wisatawan.

Tatkala perubahan selera wisatawan itu kian menggejala, pemerintah daerah ingin menyuguhkan berbagai >> Editor : Nova Anggraini

kekayaan budaya menjadi objek wisata pilihan.

“Pengembangan wisata budaya tidak boleh bertentangan dengan adat dan agama. Kita juga memiliki kebun teh yang luas, yang tidak kalah menarik dibanding kawasan Puncak. Kita tinggal menatanya bagaimana menjadi potensial.

Untuk mengerjakan ini tentu butuh investasi. Di sinilah harapan kita kepada pengusaha untuk lebih serius,” ucapnya.

Sebagai jaminan, sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan-peraturan yang ada, Syamsu Rahim menjanjikan berbagai kemudahan pengurusan administrasi.

Dia mengharapkan dalam jangka 8 bulan ke depan sudah ada kesepakatan yang jelas untuk kemudian dilanjutkan pembicaraan dengan DPRD. (h/cw-ndi) >> Penata Halaman : Rahmi

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

Dewi Perssik Ngebet Nikah Lagi BEBERAPA kali pedangdut Dewi Perssik terlihat sangat mesra dengan m a n t a n suaminya, Saipul Jamiell. Namun, perkiraan bahwa mereka akan rujuk, langsung ditepis oleh pemilik goyangan gergaji itu.

Meski tidak ditampik, Dewi Perssik berkeinginan segera untuk membina rumah tangga kembali, namun dirinya tidak ingin rujuk dengan mantamantannya.

“Kalau cita-cita sih kawin, eh nikah.

Kalau rujuk, nggak mau,” ungkap Dewi Perssik di acara HUT Trans Media ke-12, di SICC, Sentul, Bogor, Jawa Barat,

Minggu (15/12).

Depe hanya berharap yang terbaik dalam menjalani hidupnya. Dia sendiri mengaku sudah memiliki calon pendamping hidup baru, akan tetapi urusan jodoh hanya Tuhan yang menentukan.

Pasangannya sudah ada. Karena kita lahir kan pasti ada pasangannya. Anggap saja on the way,” ujarnya diplomatis.

“Sebagai perempuan, intinya pengen nikah. Tapi jalani saja lah. Kalau nggak dikasih tahun depan, ya tahun depannya lagi,” imbuhnya.

Orang tua Depe, selama ini juga memberikan dorongan agar segera berumah tangga lagi. “Kalau orang tua ya gitu. Pengen anaknya cepet-cepet. Jangan jadi janda lama-lama. Tapi ya gampang lah,” tukasnya. (h/kpl)

21

2014, Nikita Willy Kuliah Tata Boga JURUSAN Tata Boga menjadi pilihan artis Nikita Willy untuk melanjutkan pendidikan.

Dia berencana mengambil kuliah tahun depan. Sebelumnya Nikita pernah mengambil jurusan komunikasi, namun dirasa kurang cocok.

“Pengen banget selesai kuliah. Tahun ini kebentur sama kerjaan. Tahun depan coba maksimalin, ngambil culinary (tata boga).

Tahun ini ambil managemen, tapi nggak bisa. Nah aku suka masak, jadi pengen ambil itu, serius,” katanya di bilangan Cileungsi, Bogor, Minggu (15/12).

Nikita memilih jurusan tata boga karena merasa suka dengan dunia masak-memasak.

Apalagi pacarnya juga mendukung keinginannya tersebut. “Sering masakmasakan Western. Karena Diego dari Holland, sering masak masakan dari sana,” lanjutnya.

Selain berangan di tahun 2014, ia pun menyikapi hal-hal yang telah dicapai di tahun 2013 yang banyak sekali pengalaman hidup.

“2013 up and down, dapat pengalaman yang sangat berharga. Aku di tahun baru nggak mau matokin target, aku jalani saja apa yang Allah kasihkan. Kalau misalkan terlalu dipikirin, nggak kecapai, jadi sakit hati aja. Harapan mudah-mudahan jadi lebih baik, apapun, dari Allah,” tandasnya. (h/kpl)

Dimas Aditya Sulit Bangun Pagi ARTIS Olivia Lubis Jensen mengungkapkan kebiasaan buruk Dimas Aditya, lawan aktingnya di film Mari Lari. Dia paling susah bangun pagi, meski sudah berulang-ulang dibangunkan.

“Nih dia (Dimas) yang susah bangun pagi. Bahkan dibangunin saja susah,” ungkap Olivia di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (14/12).

Dimas beralasan, tuntutan kerja yang menjadikan dirinya sulit bangun pagi. Kesibukan terlibat dalam produksi film ataupun serial membuat jam istirahatnya berkurang.

“Karena tuntutan kerjaan juga.

Jadinya ketika ada kesempatan buat tidur, tubuh gue mempush untuk tetap tidur. Kalau ada acara-acara yang dianggap nggak terlalu penting ya mending tidur. Tapi bukan lo nggak penting Liv,” kilah Dimas kepada Olivia. (h/kpl)

>> Editor : Devi Diani

>> Penata Halaman : Rahmi

22 22

SENIN, 16 DESEMBER 2013 SELASA, 17 DESEMBER 2013 13 SAFAR 1435 H 1435 H 14 SAFAR

Jalan Nasional Bagus, Ekonomi Luak Limapuluh Maju PAYAKUMBUH, HALUAN — Kondisi jalan nasional yang semakin baik ke batas Riau, diharapkan mampu sebagai pemicu pertumbuhan ekonomi masyarakat Luak Limpuluah, Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. Sehingga produk industri kecil, makanan ringan dan specipik, sayuran, beras dan kebutuhan pokok lainnya asal kedua daerah bertetangga itu, bakal cepat sampai ke Riau untuk dipasarkan.

Masyarakat Luak Limopuluah mengharapkan, kondisi jalan yang sudah baik itu perlu dipertahankan dengan mengupayakan pemeliharaan secara kontinyu, sehingga jalan dapat dimanfaatkan dalam jangka lama.

Keberadaan jalan nasional didukung dengan jalan fly over Kelok Sembilan yang baik.

Melalui perbaikan jalan nasional yang dilakukan pemerintah pusat setiap tahunnya, di wilayah Sumbar utamanya ke Propinsi Riau, pada akhirnya mampu memperlancar angkutan barang dan orang dan sebagai pemicu peningkatan ekonomi masyarakat dua daerah ini,”ujar Wakil Bupati Limapuluh Kota, Asyirwan Yunus dan Sekdako Benni Warlis yang dihubungi secara terpisah beberapa hari yang lalu.

Para perantau asal Payakumbuh dan Limapuluh Kota khususnya dan Sumbar pada umumnya banyak yang berdomisili di berbagai kabupaten dan kota di Propinsi Riau. Setiap hendak pulang ke kampung halaman dan sebaliknya, diperkirakan tidak mengalami antrian di sepanjang jalan, karena badan jalan sudah mulus dengan hotmix.

Untuk ke depan perbaikan jalan nasional tetap berlanjut, begitu juga pembangunan yang dibiayai propinsi Sumbar. Saat ini daerah bertetangga ini cukup maju pembangunannya. Proyek yang dibiayai APBN melalui Balai Besar Wilayah III Riau, seperti pembangunan Sabo Dam di Sungai Kamuyang, Kecamatan Luak, renovasi batang Agam, Batang Lampasi di Kota Payakumbuh.

Selain itu, juga dilakukan pembenahan batang pulau di Lampasi, Kecamatan Lampasi Tigo Nagari, serta pembangunan irigasi di Sungai Beringin, Kecamatan Payakumbuh, Limapuluh Kota. Saluran irigasi tersebut juga dimanfaatkan untuk Kota Payakumbuh, melalui dana Pemerintah Propinsi puluhan miliar rupiah.

Dikatakan, melalui pembangunan infrastruktur tersebut, baik yang dikerjakan dengan dana APBN, APBD Propinsi dan APBD Kabupaten Limapuluh Kota dan Payakumbuh, sudah mampu memperlancar hubungan antar kelurahan, nagari, kecamatan. Bahkan hubungan kabupaten kota dan antar propinsi.

Dampak lain harga tanah masyarakat yang dilewati jalan juga ikut meningkat. (h/adv)

PT STATIKA MITRA SARANA DAN PT PEBANA ADI SARANA

Kerjakan Peningkatan Struktur Jalan Nasional

P

DAHLER

ERUSAHAAN jasa konstruksi PT Statika Mitra Sarana, bersama anak perusahaannya PT Pebana Adi Sarana dan PT. Difana Reka Konstruksindo, telah ikut berkiprah dalam Pembangunan di Luak Limopuluah, Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh, utamanya pembangunan infrastrukstur.

Tak hanya mengerjakan proyek pembangunan yang didanai APBD Pemkab Limapuluh Kota dan Pemko Payakumbuh semata, tapi perusahaan itu juga ikut berperan serta dalam mengerjakan proyek pembangunan jalan yang dibiayai APBD Pemerintah Propinsi Sumbar, maupun pemerintah pusat melalui APBN. PT Statika Mitra Sarana, sebelumnya mampu mengawali pekerjaan proyek peningkatan struktur jalan nasional di Jalan Lingkar Luar Bagian Utara (JLLBU) dari Pekan Sinayan Payakumbuh Bara. Kemudian anak perusahaannya PT.Pebana Adi Sarana selesai mengerjakan pelebaran jalan tan Malaka di Kecamatan Guguk, jalan tersebut merupakan jalan propinsi Sumbar yang diawali tahun 2012.

Kemudian PT.Pebana memperoleh order pekerjaan peningkatan struktur jalan nasional melalui proses tender pada ruas batas Riau-batas Kota Payakumbuh, sepanjang 17 km. Rinciannya, pengerjaan jalan yang dimulai dari batas kota Payakumbuh ke Ketinggian Sarilamak,

ISMAN sepanjang 5 km peningkatan struktur jalan nasional memanfaatkan dana Rp16 miliar.

Kemudian pengerjaan jalan nasional tersebut, dilakukan mulai selepas timbangan di Kecamatan Pangkalan, dengan kategori peningkatan kapasitas jalan nasional menuju batas Kabupaten Kampar, Propinsi Riau, sepanjang 12 km.

Sedangkan pagu dana dari APBN sebesar Rp. 22 miliar, sehingga hubungan Payakumbuh-Pekanbaru semakin lancar. Lagipula perantau asal Payakumbuh, Limapuluh Kota khususnya dan Sumbar pada umumnya banyak yang berdomisili di Riau.

“Pada minggu pertama Desember lalu, dilaksanakan serah terima secepatnya. Baik peningkatan struktur jalan nasional maupun peningkatan kapasitas jalan sudah rampung dikerjakan oleh PT Pebana Adi Sarana,” ungkap Satker Peningkatan Struktur Jalan Nasional, Ir.H.Dahler,MSc melalui PPK 07 wilayah Payakumbuh dan Limapuluh Kota, H.Isman,ST dalam percakapan dengan Haluan Senin kemarin di Payakumbuh.

Walau begitu, pengerjaan JALAN Nasional di Pangkalan batas Riau ruas jalan tersebut saat ini tengah dilakukan berupa menuju ke Riau sudah vinising, penyelesaian pem- memadai, sebut Isman.

Diinformasikannya, tahun buatan marka jalan.

Untuk penyelesaian pro- 2014 ruas jalan nasional mulai yek miliaran itu tidak terjadi dari Ulu Aie ke Koto Alam kendala yang berarti, walau sepanjang 6 km akan dilakudi Kabupaten Limapuluh kan peningkatan struktur.

Dana untuk itu diperKota, sering terjadi hujan.

Hingga saat ini kondisi jalan kirakan sebesar Rp 20 miliar nasional di wilayah Sumbar dari APBN. Sejalan dengan

itu, juga akan dikerjakan jalan nasional Padang TarokPiladang sepanjang 4 km dengan dana Rp12 miliar.

Direktur PT. Statika Mitra Sarana, Soehinto Sadikin, Direktur PT.Pebana Adi Sarana, Arthur Sadikin, Direktur PT. Difana Reka Konstruksi, Triyenfilia,B.Sc

melalui pelaksana lapangan Saiful mengatakan, proyek peningkatan struktur jalan nasional dari batas kota Payakumbuh ke batas Riau, hanya yang tinggal pengerjaan vinising. Diperkirakan 20 Desember jalan itu sudah rampung secara keseluruhan.(h/adv)

JALAN Nasional di Kec.Pangkalan.

PENINGKATAN Struktur jalan Nasional rampung dikerjakan oleh PT.Pebana Adi Sarana tahun 2013. >> Editor : Nova Anggraini

>> Penata Halaman : Rahmi

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

23

KOMISI I DPRD PEKANBARU KECEWA

Pengusaha Reklame Tak Kunjung Hadir PEKANBARU, HALUAN — Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, merasa kecewa terhadap pengusaha reklame yang tidak hadir dalam undangan hearing yang dijadwalkan, Senin (16/12).

Ketidakhadiran pengusaha yang ketiga kalinya di undang untuk mengupayakan penyelesaian keberadaan reklame ilegal yang beberapa waktu lalu, dibongkar paksa Pemko Pekanbaru.

“Harusnya pengusaha yang menyampaikan aspirasi dapat hadir dalam undang untuk heraing yang jadwalnya hari ini, karena

DIJUAL RUMAH RUMAH TIPE 36 di Perumahan Graha Agung Perdana Blok F 33. Lokasi strategis, tepi Bypass AnakAie Koto Tangah (dekat dari Pasar Lubuk Buaya). Fasilitas Listrik & Air PDAM. Hub: 082170819700 / 081363447705 KECANTIKAN DE SOLO SPA & GALLERY, Spa dengan Rempah Alami. Terapis ber pengalaman. Juga menyediakan Aneka pakaian Tradisional Modern. Jl. Sa wahan Dalam No. 11 Padang

JASA FOTOGRAFER VIDEO SHOOTING, untuk pre wedding, wedding, video clip, iklan dll, Studio 58 mandiangin bukittinggi, hub Ricky : 081266209910.

JASA PHOTOGRAFER, melayani foto untuk sekolah , Pas Foto Siswa, Foto Kegiatan dll, cepat dan mantab, segera hubungi 085365364860 JUAL OLAHAN IKAN TELAGA SAMUDERA, CENTER MARKETING FISHERY , menye diakan produk olahan ikan berupa bakso ikan, nugget, otak-otak.

Juga jual ikan segar. Jalan Hamka No. 78 C Padang Hp: 08126749714

kehadiran mereka perlu agar mereka memahami aturan tentang reklame,” ujar Kamarzaman pada wartawan usai menunggu pengusaha untuk hearing, Senin (16/12).

Kekecewan anggota Komisi I ini bukan saja dinilai dari komitmenya pengusaha, namun anggota yang menunggu sesuai jadwal yang ditentukan itu memutuskan

TURUN BERAT BADAN, Ingin turun berat badan 4 kg per minggu. Tanpa repot dan tetap bisa makan sepuasnya.

Metode diet terbaru ditambah makanan organik, hub 085272950619 RAMBUT ANDA BERMASALAH? seperti rontok,botakringanbahkanbotakParah!Green Angelica Solusinya. Penumbuh rambut super cepat, alami tanpa efek samping. Hub Agen Resmi GreenAngelica, 082172171823 TERAPI LINTAH & JUAL MINYAK LINTAH, bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit seperti Stroke, Asam Urat, Kolesterol,JantungKoroner,Ginjaldll.Jl.Khatib Sulaiman No. 08APadang (Belakang Indoria Pres Per Mobil).Hj. Nurhayati : 0813 6399 2959 / 0751 - 444448 OBAT EDI, mengatasi ejakulasi DINI, Lemah syahwat, cepat letih, pasutri tidak bergairah,kaki bermasalah, kutu air, keputihan, BAB bermasalah. Izin POM dan MUI. Hub: 085274557202, 082170085411 AKUARIUM DI JUAL AKUARIUM ukuran 100x45x45 cm, beli lebih dari 5 buah akuarium diantar langsung kerumah, hube 08972664162, atau langsung datang ke jalan citarum no 42 padang baru timur

TOUR/ TRAVEL BIRO

DIGITAL PRINTING

DEBE TOUR, melayani penjualan tiket pesawat, Umrah dan Haji Plus, Online 24 Jam. Jalan dammar III No. 10 Padang, HP. 085364801230, 085271177977, 081374897200

CV. VERTICAL CIPTA RELASI, melayani digital printing untuk baliho, billboard, spanduk sticker, branding car, x banner dll. Cepat dan hemat. Jalan Jhoni Anwar No. 68 Lapai Padang

ALFA RENTAL MOBIL, Antar Jemput Bandara, Rental Kendaraan Harian, Mingguan, Bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub 751-9970033, 085263669669

ADVERTISING DAN CETAK

TOUR DAN TRAVEL

MITRA STAMPS, m e l a y a n i Best Printing Solution : Stempel warna, stempel kristal, stempel cetakan sablon, undangan, ID card, nama craver, kartu nama, spanduk digital dll. Jln. Proklamasi No. 41, Telp : 0751-4419897, Padang.

HP. 0813 6344 9806 / 0852 7443 7566

PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Padang Indaruang (tanjuang saba No. 14) Telp.0751-74274,7809770,7978580padang

CV TRI PABARU, Kontraktor Digital Printing (Offset Advertising). Harga khusus akhir tahun untuk calek dan partai. Alamat : Jln. Khatib Sulaiman No. 5A Padang. Telp : 0751 - 9763312, HP. 0852 6388 8667. email : cvtripabaru@yahoo.com ADVERTISING BERLIAN, menger jakan billboard, neon box, papan merek, promotion, percetakan, digital printing. Jl. Dobil No. 25 Padang. Telpn. 07517889392, HP. 081266502225. e-mail: berlianadvertising@yahoo.com ARSITEK DESIGN RUMAH, mewujudkan Rumah idaman anda baik itu Rehap atau Baru, Dengan metoda 3 Dimensi, bisa lansung konsultasi,Hub. 082382299983 DIRGA ANDESTAR, melayani cetak undangan, faktur, kop surat, kartunama, stiker, brosur, spanduk digital, stempel, neon box, plakat dll. Jln. Kampung Jawa Dalam II No. 32 (samping pos kamliang) HP, 082174905959

PT. MINANG INDAH TOUR & TRAVEL, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga spesial dan bersahabat. Jalan Ujung Gurun No. 67 Padang, telp 0751 24053 LOWONGAN

LOWONGAN Karyawan Perempuan, Muslim Taat Beribadah, Lulusan SMK Tata Boga, suka berinovasi dan bereksperimen dlm memasak, luwes dan cekatan. Mau memberi pendapat dan menerima kritikan. Kirim surat lamaran lengkap via email: yahriza@gmail.com.

Keterangan lanjut hubungi SAHATI CATERING DI 081266612808

JASA REFLEKSI PIJAT REFLEKSI KHUSUS PRIA, mengatasi keluhan pegal-pegal, ingin punya keturunan dll. Bisa dipanggil ke alamat. Hub Maman, 081363774570.

SERVICE

tidak mengabaikan lagi pengusaha yang mengaku mersa dirugikan oleh pemerintah buntut dari penertiban reklame tersebut.

“Seharusnya mereka hadir dalam hearing, agar mereka dapat menjelaskan sejauh mana persoalan yang tejadi sehingga mereka merasa dirugikan, Jika mereka tidak berkenan hadir dalam undangan kali ini tentu hal ini kita hentikan saja lagi,” kata Kamaruzaman.

Sesuai rencana, kata politisi dari Partai Demokrat ini, dalam hearing itu

JASA AC

TANAH

CV. MAS AC TEKNIK, pasang & service Ac mobil, AC rumah, Variasi, Kulkas, Mesin cuci dll.

DIJUAL TANAH, 291 m2. komp. parupuk sejahtera lestari. simp. gia (belakang komp. parupuk). hub : 081389135077

JASA BUSANA TERIMA JAHITAN, Siap menerima jahitan dengan model apa saja dalam jumlah banyak, busana, seragam kerja, sekolah, dll kualitas dan harga berani bersaing hub 08982681885/ 081267772422.

ELNOCHA BORDIR KOMPUTER, menerima bordir baju, topi dll. Siap terima dalam partai besar/ kecil, bisa ditunggu. Komplek Pertokoan Korem Petak 7-8, Samping Mesjid Nurul Iman Padang, Hp: 0821 7030 1164 CELLULER CEMARA CELL, isi pulsa ulang, Jln hamka no 19 parupuk tabing. hubungi : 08126792770, pak heddy.

HARRY CELL, isi pulsa ulang, jual hp baru dan accecories hp. Jln hamka sebelah RM. Beringin, Hubungi : 085263843364 WECAN CELLULAR, menjual hp baru,second,acc hp,service dan isi ulang pulsa. Jln hamka no 22, parupuk tabing samping SMP 13, Hubungi :081266344116 (pak zaini) HENDRA CELLULAR, menjual hp baru,second,acc,service,isi ulang pulsa. Jln hamka no 14 parupuk tabing, Hubungi : 081277806303 (Bang jimi) REZZIVA CELL, menjual hp baru,second acc hp,isi ulang pulsa. jln adinegoro, lb buaya, koto tangah . Hubungi : 082389236427 (pak eldus jhoni) LISA CELL, jual pulsa elektrik dan acc hp. Jln adinegoro no 69 lb buaya,koto tangah. Hubungi : 081363222661 (anne liza zuloktora) SINAR CELL, service hp,acc,jual hp baru,pulsa isi ulang. Jln adinegoro no 65 lb.buaya padang samp. Bank nagari Telp;08126769657, (m.joni warman) FAMILY BARU, service dan penjualan alat-alat listrik serta elektronik. Jln adinegoro no 14 cb,lb buaya padang. Telp;081374015093 (bang muslim) LUCI CELL, menjual acc hp,hp baru,token pln dan pulsa isi ulang.

Jln adinegoro,simp brimob, Telp;081266574222 (bang rony) MM CELL, menjual hp baru dan second,tukar tambah,service,acc,pulsa isi ulang. Jln adinegoro no 22 lb buaya,padang. Telp;081266400736 (aldo) SURYA LISTRIK, memjual alat-alat listrik,elektronik dan service. Jln adinegoro simp perum. Gading permai3 lb buaya. Telp;08126751157 (pak datuak) AHKAM CELL, distributor pulsa elektrik,isi ulang,token pln,perlengkapan hp. Jln adinegoro no 89,simp. Perumahan monang. Telp;081275878896 (nofrianti) JASA PINDAH JASA PINDAH, Melayani jasa pindah rumah atau kost dan barang lainnya sekitar padang, bagi yang mau pindahan dapat menghubungi 085263194836

PEMBERSIH MOTOR LIC TRIPLE ACTION POLES, cara mudah dan aman buat member sihkan,mengkilap kan sekaligus melin dungi cat body motor anda, hub 085274301234, atau datang bandar belakang tangsi No 12 Padang

OBAT HERBAL PUSAT HERBAL INT, sedia berbagai produk herbal ,izin BPOM, MUI serta halal. InsaAllah dapat menyembuhkan ber bagai penyakit. Jln. Jihad V Kubu Dalam RT/RW 01 ( Perum Kharisma 3 ). Hp: 0813 6334 6099 OBAT HERBAL, menyembuhkan stroke, jantung, hepatitis, diabetes, impotensi, ingin punya keturunan dll. Standar internasional, hub 081363763333

SERVICE HP, Terima servis hp, PC, laptop siap antar jemput untuk wilayah padang, kunjungi toko kami di jln Kampung Kalawi No. 26 Padang.

MANDIRI SERVICE AC, melayani Service AC, Pasang Bongkar AC, Perbaikan AC, Tambah Freon, Perbaikan Elektronik lain kecuali TV, dalam & luar Kota Padang, hub 082174411830.

JASA INSTAL LAPTOP, dengan berbagai windows seperti win xp,win 7dan win 8, harga terjangkau, jl Gelugur RT 001 RW 04, Kubu Dalam Padang Timur, Padang.

OLIMPUS SERVICE KAMERA, terima service semua merek kamera dan jual beli. Video Syuting, Kamera digital dll. Jln. Jundul 5 No. 48 Tabing Padang. HP. 0813 6333 6822 (Al)

banyak hal yang akan dibicarakan, namun yang sangat penting tentunya berkaitan dengan inventasi, proses perizinan, dan soal pendapatan daerah yang seharusnya diberikan pada para pengusaha ini.

“Seharusnya mereka yang merasa dirugikan hendaknya mereka dapat mengutarakan hal itu.

Namun kini mereka pula yang mengingkari setelah memberikan aspirasi pada anggota DPRD Pekanbaru untuk dijelaskan duduk persoalannya,” imbuh Wahyudianto. (h/ben)

DIJUAL MOBIL

VISTA MOBIL, MOBILAPV 2010, Kijang LGX 2003, 2004, Kijang Grand 1993, 1994, Toyota Vios 2008, Colt PU 2005, Panther PU 2002, Escudo Nomade 1997, Avanza 2008, Honda City 2000, CRV 2004, Panther LS 2005, Luxio 2010 Type X. Jl. Kapas Panji No. 47E Bukittinggi, Hp. 081363299602 FEROZA BM, Plat th 1994 warna biru malam. toko mas melati indah.

HP. 0812 6608 374, Telp. 0751 29551 Pasar raya, bertingkat fase iii/8

AVANZA S, tahun 2011, warna silver pulang DP, Nego Angsuran 4,1 Juta. Sudah jalan 27 x sisa 21 x. hubungi: 08126773090

DIJUAL TANAH, luas tanah 250 m2 & 229 m2 (bersertifikat). Jln. Nurtanto Koto Tangah Parupuak Ta b i n g Padang.

Hub: 081267878966-085263459825 DIJUAL MOBIL BUKITTINGGI, jual Tanah + Losmen lama. Jln. A.Yani. Strategis, LT + 337 M2. Hub. 0818 18 5678 TP

KOMPUTER

S O F T WA R E S E RV E R P U L S A M U R A H, t a p i b u k a n m u r a h a n sudah teruji kehandalannya, lang sung diinstalkan dan tinggal pa kai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang, hub : 07517055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop.

Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ipad/iphone, hub 081261888142 (SMS only) ORIGINAL INK, pusat isi ulang tinta dan toner printer. Jl Jhoni Anwar No. 6 Lapai padang( Dpn Griya Mawar Sembada Indah) telp 0751 7804691, 081363593522 ALDHIYA COMPUTER, terima service antar jemput & service di tempat anda, private mengatasi masalah komputer anda khusus bagi mahasiswa, rumah tanggan.

Hubungi 085274557202, 082170085411 SPESIALIS TUKANG BANGUNAN DAN RENOVASI RUMA di Padang lain wilayah Sumatera Barat. Jujur, Amanah dan Profesional. Tukang dan kuli bangunan yg kami miliki berpengalaman mengerjakan proyek, hub 081267772422/0751-9587995 TIVA TOKO BANGUNAN, melayani cat bangunan dll. Jl. Adi Negoro No. 3A. Hp. 0813 6333 2828 TOKO BERKAH ABADI, jual ber macam-macam alat bangunan : besi teralis, besi pagar, seng, genteng dll.

Jln. Adinegoro, HP. 0812 6625 2548

JUAL TALANG AIR RUSH BARU , Rp.150.000,-/set , bagus , murah , cuci gudang , datang aja langsung ke jl kalawi raya timur no 56 Padang

JASA EKSTERIOR SEJAHTERA ALLUMINIUM, mene rima pesanan konsen alluminium, partisi alluminium, pintu swing alluminium, jendela kesmen dll. Jl. Simpang Garuda Tunggul hitam No.9 Padang, hp: 08126727396

PEMASANGAN GIPSUM & CAT RUMAH , bisa untuk kantor/ruko, harga pemasangannya bisa diatur, mau harian/mingguan silahkan hubungi via tlp/sms 085264797936 CV. DAUK SUKSES MANDIRI, mene rima pemasangan rangka kuda-kuda baja ringan, beserta atap, pemasangan plafon, les, profil dan sentral panel, jalan raya indarung No 30, hub 081374390060.

CV. BUSSINIS ALI KAMPOENK JATI, menjual aneka furniture, ukiran asli jepara. Jln. Kampung Kalawi Timur No. 35B Kec. Kuranji Padang.

Hub : 082363199990, Telp (0751) 24183 TOKO CERMIN ALVA GLASS, mene rima Etalase, Rak piring, Jemuran Kain, Kusen Aluminium. Jl. Kampung Kalawi No. 31 Padang. Hubungi 081363505233 KACA ALUMINIUM ANDRE, mela yani pembuatan rak piring, etalase, kunsen, pagar, tenda, teralis dll.

Jln. Adi Negoro, HP. 0813 6379 4929

PENGHIJAUAN — Pemerintah Kota Tanjungpinang melakukan penghijauan dengan menanam pohon dan bunga di median jalan sepanjang Jalan DI Panjaitan, Tanjungpinang beberapa hari yang lalu. Terlihat pekerja tengah melakukan penanaman pohon pucuk merah. SUTANA

JASA ACCESORIES MOBIL ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani pen jualan dan pemasangan Kaca Film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl Veteran No. 91 Padang, Telp 085264697457 Z & L RADIAL BAN, menjual ban dan velg (baru dan bekas) tambal tubeless, service AC mobil dll. Jalan Veteran No. 83 C Padang. Telp 081266024345 OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cucian mobil. cucian karpet, tukar tambah ban plat. Jln. Adi Negoro No. 30, Depan Perumahan Lubuk Gading Permai.

HP. 0812 6684 0106 YAKIN JOK (CAR INTERIOR), menerima dortrim, flatfon mobil, ganti kulit/sarung jok mobil, ganti kulit motor, ganti sarung sofa & kursi tamu. Jln. Adinegoro, HP. 0853 7591 7755 TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jln. Lubuk Lintah No. 22. HP. 0812 6614 9972

DIKONTRAKAN DIKONTRAKAN, Dikontrakan rumah 2 kamar, ada garasi mobil, tempat aman bebas banjir dan jauh dari tsunami. Komp Perum Kharisma Permai Kubu Dalam.

Hp: 0813 6305 8450 KEBUN SAWIT DIJUAL CEPAT SEBIDANG KEBUN SAWIT, luas 2.5 ha, prospek untuk kebun, perumahan, peternakan. Kec. Pancung soal Inderapura, Pesisir Selatan. Harga: Rp 120 Jt. Hub. 081363733939 / 081374505210 DICARI KOMPUTER MATI DICARI, komputer mati atau sudh tak terpakai lagi dg harga menarik, seperti komputer pentium 1,2,3,4. juga membeli : monitor/LCD, AC, CPU, Handphone, mesin cuci, kulkas hub 081267625647 Dijual Tanah dengan Luas 250 M2 & 229 Mw (Bersertifikat). Alamat Jln. Nurtanio Koto Tangah Parupuak Tabing Padang. Hubungi : 0812 6787 8966 - 0852 6345 9825 LAIN-LAIN THALITA MUSIK & MITA TENDA, menerima layanan Orgen tunggal & sound system, Tenda pesta, Pelaminan, Shooting Video & Photography, Qasidah Modern. Jrg. Jalikur Patanangan/Balai Panjang, Tilatang Kamang Bukittinggi. Hp. 081374637581, 081266701490 AGEN BUAH RAJU, menjual berma cam-macam buah-buahan. Pasar Lubuk Buaya (samping RM. Saiyo) Hubungi : ni Wit, 082381438094 SARASAH CENTER, bimbel, baca tulis, mewarnai (SD-SMA), cempoa, Bhs. Ingris digratiskan selama libur akhir tahun. Segera daftarkan diri anda di Jln. Jhoni Anwar A.5 Lapai. Hub: Buk Riza, 0812 6781 974

SALON

TINA SALON, melayani gunting rambut, creambath, rebonding, keriting, facial, pewarnaan rambut dll. Jln. Hamka no. 56 Tabing Padang. Hub, Ubi Tina ( 0822 8313 1601 ) MARIANIS SALON, menyewakan pelaminan lengkap, pakaian adat, make up penganten, artis, foto pengantin, dan bunga papan. Jln. Hamka No. 15, KM 10 Tabing Padang. Hub. 0751-443949, 082174087777 CATERING SAHATI CATERING, sedia katering rantangan, nasi box, rasa enak harga terjangkau, bisa harian/bulanan untuk pelajar, mahasiswa, karyawan, pegawai, rumah tangga, hub 081266612808 / www.facebook.com/ Sahati Catering BENGKEL LAS RUKO DIJUAL RUKO DIJUAL, Luas Bangunan 4,8 M X 16 M, 2 Lantai, SIsa Tanah Lebih Kurang 7 M2. Parkir 4M. Jln. Adinegoro Kel Ganting, Koto Tangah. Harga 950 JutaHubungi.

081266252548, 081268581416, 081374735138

CUCI KARPET CUCI KARPET, murah dan bersih, siap antar jemput, hub IHSAN CARPET WASH, Jln. Raya Parak Laweh Pam pangan No. 15 C, Hub 0751-9593000, 087895583965 AYAM KATE DIJUAL, ayam kate jantan seharga Rp. 100.000 bagi yang berminat dapat menghubungi 085263194936 (tidak melayani SMS) KEHILANGAN Kehilangan BPKB BA 3145 BJ a/n Fitri Liana. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 3487 WG a/n Mawardi. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 6548 FZ a/n Buyung Adang. Hilang di Marapalam.

Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 3463 WF a/n Rahmadi. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 7218 FF a/n Kayo. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 3227 WJ a/n Zamesri Qarfinef S.Kom. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 3162 WK a/n Roni Ilham. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 4470 UT a/n Bustani. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat KEHILANGAN Kehilangan BPKB BA 3905 TC a/n Zalwiandi. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 7471 FW a/n Drs. Hattia Qirsa. Hilang di Marapalam.

Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 5321 BS a/n Lusi Febriana. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 5891 FW a/n Syafrahman. Hilang di Marapalam.

Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 7255 FN a/n Elita Murni. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 5358 TX a/n Ikramiah. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 3505 TF a/n Syofian. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 3386 WJ a/n Dosneti. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 3343 FG a/n Fitri.

Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 2016 FI a/n Rusman. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 3984 TC a/n Rudi Hartono. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 6064 FH a/n Zulkanedi. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 6438 FX a/n Erni.

Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 2287 FK a/n Adeli Saputri. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat >> Editor : Nasrizal

KEHILANGAN Kehilangan BPKB BA 6755 US a/n Sunarti. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 2717 WQ a/n Dulah. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 5440 AT a/n Aprilson. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 2455 BY a/n Ramadani. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 6074 QY a/n Andri Briski Gunawan. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 2844 TT a/n Heri Deni Andri. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 2793 TM a/n Tuman. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 5751 FU a/n Syofyan. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 3481 FJ a/n Wendra Subrata. Hilang di Marapalam.

Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 5750 HX a/n Elfrina. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 4631 FH a/n Nurlis. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 1112AJ. Atas nama Amril. Hilang dari Alahan PanjangBukittinggi. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 7062 FP a/n Candra Sarma Hendra. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 5773 BF a/n Kasmawati. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 3948 WH a/n Uco Sitompul. Hilang di Marapalam.

Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 6597 BQ a/n Aidil.

Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 6250 US a/n Dona Amelia. Hilang di Marapalam.

Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 4682 FX a/n Defrinal. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 7001 FI a/n Basri.

Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 2875 TP a/n Tehezi. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 6564 UR a/n Martinus. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 5492 BF a/n Warna. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 3019 TI a/n ST Nasri. Hilang di Marapalam. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 2741 TW a/n Zainal Abidin. Hilang di Marapalam.

Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan BPKB BA 5244 JA A/ N FAUZIRMAN HILANG DISEKITARAN KOTA PADANG . Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat BENGKEL LAS RUKO DIJUAL RUKO DIJUAL, 2 Petak, 2 Lantai ruko daerah Gurun Laweh, depan Perumahan Gurun Indah. Hubungi: 082388119494 >> Penata Halaman : Habli

24

SELASA, 17 DESEMBER 2013 14 SAFAR 1435 H

Ketua Umum Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Sumbar, Hj. Nevi Irwan Prayitno meletakkan batu pertama pembangunan rumah warga miskin di Taeh Bukit, Limapuluh Kota.

Ketua Umum Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Sumbar, Hj. Nevi Irwan Prayitno, diabadikan di depan rumah warga miskin yang selesai direhab di Koto Tangah, Padang, memanfaatkan dana dari Departemen Sosial

S

EKITAR 1300 jiwa keluarga dhuafa mendiami rumah tidak layak huni mendapat nikmat tidak terkira.

Mereka tidak menduga dapat perhatian dari lembaga sosial, segera membenahi kediamannya yang reot jadi layak huni.

Bermimpi untuk mendapatkan rumah layak huni, juga tidak pernah mendatangi mereka.

Namun, Allah berbuat sekehendaknya.

Mereka, warga miskin yang bermukim dan sudah begitu lama menempati rumah reot memprihatinkan tersebut, merasa sangat terobati dengan turun tangannya Hj. Nevi Irwan Prayitno bersama organisasi yang dipimpinnya Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Sumatra Barat.

Luar biasa kerja yang dilakukan LKKS dalam membangun rumah untuk keluarga miskin itu. Bayangkan, dengan dana yang minim dimiliki, ternyata mampu membangun rumah layak huni 267 buah. Caranya, melakukan pendekatan sosial dengan kalangan yang arif dan bijaksana. Bahkan

Ketua Umum LKKS Hj. Nevi Irwan Prayitno tidak segan- segan melakukan lobi pada pejabat negara yang berkunjung ke daerah ini.

Tersebutlah Menteri Sosial DR.H. Salim Segaf Aljufri.

Beliaupun tersentuh dengan informasi disampaikan, bahwa masih sangat banyak rumah tidak layak huni ditempati warga dhuafa di Sumatra Barat. Katapun berjawab, gayungpun bersambut. Dikucurkanlah dana Rp2 miliar. Diprioritaskan untuk warga dhuafa Padang mendapatkannya, dengan pelokasian di Padang Barat, Padang Utara dan Koto tangah. Dan kini sebanyak 200 rumah itu sudah berubah bentuk. Dari lingku-

KETUA Yayasan Damandiri Prof. Dr. Haryono Suyono diabadikan dengan Gubernur Sumbar Prof. Dr. Irwan Prayitno bersama Ketua Umum LKKS Hj. Nevi Irwan Prayitno, Ketua PWRI Sumbar, Rusdi Lubis, Rektor Unand Werry Darta Taifur, Dirut Bank Nagari Suryadi Asmi, dan Rektor IAIN Imam Bonjol Prof. Dr. Makmur Syarief, saat pencanangan posdaya di Sumbar

ngan kumuh, dinding reot, atap bocor, lantai tergurajai, sudah jadi layak huni.

Antara kamar tidur anak dengan orang tua sudah dibatasi papan atau triplek.

Tidak ada lagi kawasan orang tua dengan anak dibatasi kain panjang seadanya saja.

Bahkan sebelum rumah itu direhab, boleh dikatakan antara tidur anak dengan orang tua adakalanya tanpa

pembatas. Benar- benar memprihatinkan.

Mereka, warga dhuafa dapat nikmat rumah sederhana itu bukan di Padang saja. Masih ada di daerah lain. Diantaranya di Palupuh Agam juga warga dhuafa setempat dapat nikmat 47 rumah layak huni. Dananya berasal dari Dinas PU Sumatra Barat bersumber dari anggaran APBD.

Masih di Palupuh, satu rumah dibangun khusus memanfaatkan dana LKKS Sumatra Barat. Limapuluh Kota dua rumah, berasal dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Masih dana berasal dari LKKS Sumatra Barat, juga dibangun dua rumah di Pasaman Barat, Sijunjung dua, Dharmasraya dua, dan Kabupaten Solok juga dua.

Posdaya Mulai Berkembang

M

Biri-biri yang berhasil dikembangkan di Sijunjung atas kerjasama LKKS Sumbar dengan BAZNAS Sumbar

Biri - biri di Sijunjung, Sawit dan Sirsak di Barat

B

ERKAT baiknya kerjasama antara LKKS Sumatra Barat dengan Baznas, sangat membawa keberuntungan bagi warga miskin di Lubuktarab Sijunjung. Sebanyak 30 biri- biri digelontorkan pada warga miskin disana.

Meski gerakan tersebut masih tahap awal, belum seberapa warga miskin disana mendapatkan anugerah biri- biri itu. Namun keseriusan warga dhuafa tersebut memelihara biribiri , ternyata sekarang sudah beranak pinak. Dari semula 30 biri- biri, kini sudah berkembang mendekati 60 ekor.

Begitu luasnya padang rumput di Lubuktarab ini.

Maklum, petani setempat hanya turun ke sawah adakalanya tiga kali dalam dua tahun. Diantara musim itu, jadilah kawasan persawahan disana jadi hamparan tanah luas ditumbuhi rerumputan. Inilah yang disukai biri- biri. Namun, harapan supaya masyarakat lebih agresif mengolah lahannya, tentu sangat diharapkan petani setempat turun ke sawah dua kali setahun. Sementara biri- biri pada musim memelihara padi digembalakan saja di hamparan perkebunan karet yang juga begitu luasnya di Lubuktarab ini.

Udara yang terbilang panas untuk kawasan Sijunjung tampaknya sangat cocok untuk beternak biribiri. Buktinya, biri- biri yang dimotori LKKS bersama Baznas berkembang terbilang meggembirakan. Meski ada juga diselingi musibah, berupa matinya beberapa ekor induk dan anak biribiri itu. Namun peristiwa demikian tidak menjadi hambatan bagi warga dhuafa disana mengembangkan ternak biri- birinya tersebut.

Lain Sijunjung, lain pula kawasan barat, yaitu Pasaman Barat, termasuk Agam Barat. Disana dikembangkan sawit dan buah- buahan. Khusus sawit diberikan bibitnya ratusan batang pada pesantren di pedalaman Pasaman Barat, arah ke Air Bangis. Sementara bibit buah- buahan diberikan pada panti asuhan Aisyiah Talu serta pesantren Hamka di Maninjau.

Baik pesantren di pedalaman Pasaman Barat maupun panti asuhan di Aisyiah Talu dan Pesantren Hamka di Maninjau, kalau bantuan bibit buah- buahan itu dirawat dengan baik, dipastikan tingginya sudah sekitar satu meter masingmasing batangnya. Sebab, bantuan itu diserahkan mendekati dua tahun berlalu. ***

Anak biri-biri dipangku oleh aktivis LKKS H. Adi Bermasa di Lubuk Tarab, Sijunjung

EMPERKECIL jumlah angka kemiskinan di Sumatra Barat merupakan salah satu program unggulan pemerintah provinsi bersama lembaga kemasyarakatan di daerah ini.

Semuanya bergerak sesuai dengan fungsi dan perannya masing-masing. Begitu juga LKKS dengan motor penggerak utamanya Hj. Nevi Irwan Prayitno. Tanpa mengenal lelah, diprogramkanlah gerakan Pos pemberdayaan Keluarga ( Posdaya) untuk berfungsi menjadi Lembaga Kesejahteraan Sosial Keluarga, dengan memaksimalkan pelibatan warga dhuafa sebanyak- banyaknya.

Untuk suksesnya Posdaya ini, sudah berhasil digerakkan 700 kepala keluarga. Mereka inilah yang sangat diharapkan partisipasinya untuk me-

WC Umum yang dibangun di areal perumahan warga miskin di kawasan pinggir laut, tepatnya di belakang Bank Nagari Sumbar, Jl. Pemuda Padang.

Ketua Harian LKKS Sumbar bersama rombongan terlihat gembira menyaksikan salah satu rumah warga miskin yang selesai direhab di Sijunjung

numbuhkan Posdaya di lingkungan mereka.

Meski sebelum pembentukan penggerak Posdaya nini dimaksimalkan peranannya, namun Kabupaten Solok sudah terbilang unggul memasyarakatkan Posdaya.

Walau demikian, karena baru berada pada tahap pertumbuhan, belum bisa dibandingkan dengan Posdaya yang sudah begitu berkembang di berbagai kota dan pedesaan Pulau Jawa.

Diperkirakan dalam waktu tidak begitu lama, program Posdaya yang mencakup ekonomi, pendidikan, kesehatan, agama dan lingkungan tersebut Insyaallah menjadi spirit bagi warga miskin untuk merubah nasibnya ke arah yang lebih baik.

Berbicara tentang peranan lembaga Pemerintahan, jelas Sumatra Barat paling unggul dalam menumbuhkan Posdaya ini. Gubernur Irwan Prayitno tercatat pertama sekali mendeklarasikan berdirinya Posdaya di Sumatra Barat lebih setahun yang lalu di lapangan Imam Bonjol, menyusul Gorontalo dan Sulawesi Tengah.

Dengan sudah berhasilnya dibina 700 kepala keluarga, diharapkan saja peranan keluarga menumbuhkembangkan Posdaya demi mengangkat derjat kaum dhuafa ke arah yang lebih mensejahterakan diharapkan mampulah terbukti hendaknya di Sumatra Barat. ***

Istimewa lagi kerja LKKS Sumatra Barat membangun sembilan rumah dhuafa di Tarusan Pesisir Selatan. Dananya bersumber dari banyak kalangan, berkat kegigihan lobi dilakukan Hj. Nevi Irwan Prayitno. Tanpa rasa bosan dan dilandasi tanggungjawab mengatasi problema menimpa dhuafa disana, tergugahlah kalangan pengusaha,

perbankan dan lembaga perzakatan menyahuti harapan Ketua Umum LKKS ini. Bank Nagari Sumatra Barat langsung mengucurkan dananya untuk dua rumah, Bank Syariah Mandiri juga dua rumah, Fahmi Travel satu, Baznas Sumbar satu, PKPU Sumatra Barat satu, Ibuk Nasir pensiunan Bank Nagari satu dan dari LKKS Sumatra Barat satu rumah.

Kerja yang begitu melelahkan, dengan sumber dana dari kalangan mereka yang berpunya dan lembaga pemerintahan, namun kerja sosial tersebut begitu mengasyikkan. Bahkan sampai larut malampun tidak terhitungkan lagi Ketua umum LKKS Hj. Nevi Irwan Prayitno bersama timnya membahas beragam strategi sosial di rumah dinasnya. Orang lain sudah tidur enak, namun pengurus LKKS masih berkutat membahas problema sosial yang perlu ditangani segera. Hal demikian sudah jadi kerja rutin belaka bagi tim Nevi Irwan yang tidak pernah memperlihatkan kecemberutan pada wajahnya. ***

PENGURUS LKKS SUMBAR PERIODE 2010 - 2015 Pelindung

: 1. Gubernur Sumatra Barat 2. Ketua DPRD Provinsi Sumatra Barat Pembina : Kepala Dinas Sosial Sumatra Barat Ketua Umum : Ny. Hj. Nevi Irwan Prayitno Ketua Harian : Drs. H. Parlagutan Nasution, MSi Wakil Ketua l : H. Syafruddin Suryo, SH Wakil Ketua ll : Drs.H. Muchtar Lutfi Sekretaris : Syahbuddin, BSW Wakil Sekretaris : Dra. Indarefis Bendahara : Anizarni Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kesos 1. Drs. Muhidi, MM ( Ketua) 2. Drs.H. Adi Bermasa ( anggota) 3. Ny. Ety Mahyudin ( anggota).

Bidang Informasi dan Koordinasi Penyelenggara (Inkopel) Kesos) 1. Drs. H.Parendangan Nasution M.Pd ( Ketua) 2. Hj. Nuraini , S.Pd ( anggota) 3. Drs.H. Khaidir Jumin ( anggota).

Bidang Pengembangan Potensi, Peranserta Masyarakat dan Kemitraan ( P3MK) 1. Drs.H. Syamsuir Mansyur, MM ( Ketua) 2. Dewi Novita STp ( anggota).

3. Erry Gusman SH, MH ( anggota).

4. Dra. Hj. Eka Ishardjiati, BS ( anggota).

Sebuah rumah warga miskin yang sudah begitu rancak berkat rehaban memanfaatkan dana bersumber dari LKKS dan Departemen Sosial RI di Parak Kopi, Padang

Ketua Yayasan Damandiri Prof. Dr. Haryono Suyono berdialog Ketua Harian LKKS Sumbar, Parlagutan Nasution, M. Si, bersama dengan salah seorang aktivis Posdaya dalam satu acara di rombongan saat berada di pedalaman Sijunjung melihat hasil rehab Gubernuran Sumbar rumah yang dilakukan LKKS Sumbar. >> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman : Irvand