Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
MINGGU 18 FEBRUARI 2018 2 JUMAIDIL AKHIR 1439 H
EDISI: 123, TAHUN KE-70 Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)
REAL MADRID VS REAL BETIS
BAYI SETAHUN BELUM TUMBUH GIGI
Lanjutkan Tren Positif
Apakah Normal Atau Telat?
JUARA bertahan La Liga, Real Madrid bertekad untuk melanjutkan tren positif mereka belakangan ini. Untuk itu mereka akan menargetkan kemenangan saat mengunjungi markas Real Betis di pertandingan Jornada 24 La Liga yang jatuh pada hari Senin (19/2) pukul 02.45 WIB.
SEBAGAI orang tua baru, Anda tentunya merasa bersemangat untuk melihat pertumbuhan gigi pertama sang buah hati. Namun apa yang akan Anda lakukan jika bayi Anda tak kunjung tumbuh gigi hingga berusia 1 tahun?
HAL. 8
HAL. 3
Dan pada hari itu diperlihatkan neraka Jahannam; dan pada hari itu ingatlah manusia, akan tetapi tidak berguna lagi mengingat itu baginya. (QS Al Fajr 89:23)
SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA
05.12 12.35 15.52 18.39 19.50
WIB WIB WIB WIB WIB
Panggung KIKI GAUANG
Sebulan Rilis, Album Baru Laris Manis BARU satu bulan diluncurkan, album baru Kiki Gauang laris manis di tengah masyarakat. Disebut Kiki, album barunya ini dicetak sebanyak 5 ribu keping, dan sekarang telah terjual hingga tembus angka 3 ribu keping. Bagi Kiki album baru ini merupakan album ke lima yang berhasil ia lempar ke tengah masyarakat. Genre album kelimanya ini adalah dangdut Minang remix. Bercerita tentang penggarapan album baru Kiki, peluncurannya telah dilakukan pertengahan Januari lalu. Penyanyi yang juga memiliki nama beken Kiki Valen ini menuturkan, proses persiapan sampai peluncuran album tadi hanya memakan waktu satu bulan saja, yakni dari Desember 2017 sampai Januari 2018. Awal Januari album itu telah diedarkan di tengah masyarakat.
>> SEBULAN: hal 07
PERINGATAN HARI BAHASA IBU
Bahasa Minang di Ambang Punah PADANG, HALUAN — Tanggal 21 Februari diperingati sebagai Hari Bahasa Ibu Internasional. Bahasa ibu merupakan bahasa yang pertama digunakan oleh penutur bahasa sejak ia lahir. Laporan:
Holy Adib & Leni Marlina Meski bahasa ibu tidak selalu merupakan bahasa daerah, namun di Indonesia,
bahasa ibu diidentikkan dengan bahasa daerah, termasuk di Sumbar, di mana bahasa ibu sangat lekat dengan bahasa Minang, yang konon kini nyaris terancam punah. Berdasarkan data BPS di
Rp6,8 Miliar untuk Benahi Pendidikan di Tanah Datar BATUSANGKAR, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Tanah Datar pada 2018 menerima Rp6,8 miliar Dana Alokasi Khusus (DAK) guna meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan di daerah tersebut. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tanah Datar, Abrar di Batusangkar, Jumat, mengatakan jumlah tersebut nantinya diperuntukkan bagi Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Pendidikan Non Formal. “Rp2,5 miliar diperuntukkan bagi SMP, Rp500 juta untuk pendidikan non formal atau SKB
serta sisanya untuk SD,” katanya. Seperti diberitakan portal antara, dia menyebutkan untuk meningkatkan sarana pendidikan dana tersebut akan dipergunakan untuk melengkapi buku referensi, melengkapi perlengkapan laboratorium serta rehab bangunan. “Salah satu yang menjadi sasaran dari penggunaan DAK ini nantinya adalah untuk menambah perlengkapan laboratorium komputer yang nantinya juga akan menunjang pelaksanaan UNBK,” ujarnya.
atas, penutur bahasa Minang berjumlah 4.232.226 orang, jumlah yang berada dalam status aman alias tidak terancam punah jika dilihat dari jumlah penuturnya. Namun, Dosen Sastra Inggris Universitas Bung Hatta, Dr. Temmy Thamrin, menemukan fakta menarik tentang ancaman kepunahan bahasa Minang saat menulis disertasinya, yakni ketidakbanggaan penutur atau
sikap bahasa penutur bahasa Minang terhadap bahasanya. Temmy menulis disertasi saat kuliah di La Trobe University, Melbourne, Australia, pada 2015. Ia meneliti sikap pemertahanan bahasa Minang dengan judul disertasi Minangkabau Language: Use and Attitudes. Temmy menjelaskan, penelitian tersebut adalah penelitian sosiolinguistik yang me-
ngaitkan hubungan penggunaan bahasa dengan masyarakat penuturnya. Ada dua kelompok responden dalam penelitian ini: orang tua dan generasi muda “Saya melakukan penelitian kepada responden yang tinggal di daerah yang kontak bahasanya cukup tinggi di Sumatra Barat, yakni Padang, Bukittinggi, dan Payakumbuh,” ucapnya. >> BAHASA: hal 07
Menristekdikti Setarakan D IV dengan S1 MAKASSAR, HALUAN — Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir mengatakan lulusan Diploma IV setara dengan sarjana (S1), hal itu disampaikan pada kunjungannya ke Politeknik Ujung Pandang, Makasar pada Kamis. “D IV itu sarjana terapan dan sejajar dengan lulusan sarjana akademik, jadi lulusan politeknik jangan dimarjinalkan,” kata Mohamad Nasir. Dia mengatakan lulu -
san Diploma IV memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan lulusan S1, antara lain lulusan vokasi memiliki sertifikasi sesuai dengan kompetensinya. Mohamad Nasir menyoroti pandangan beberapa instansi dan dunia usaha yang masih beranggapan bahwa lulusan pendidkan politeknik Diploma IV tidak setara dengan sarjana akademik. Akibatnya lulusan Diploma IV mengalami kesulitan di dunia kerja. Untuk itu, Kemenristekdikti telah mengirimkan surat kepada berbagai instansi baik Instansi Pemerintah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun pihak Swasta yang menyatakan lulusan Diploma IV setara dengan lulusan Sarjana Akademik.
MOHAMAD NASIR
>> MENRISTEKDIKTI: hal 07
>> Rp6,8 Miliar: hal 07
Dalam 16 Tahun, 100 Ribu Orangutan Terbunuh LONDON, HALUAN — Sekitar setengah dari jumlah orangutan di Pulau Kalimantan terbunuh atau pindahkan dari habitatnya antara tahun 1999 dan 2015. “Itu merupakan kehilangan yang sangat besar,” kata Profesor Serge Wich dari Liverpool John Moores University, salah satu penulis penelitian yang diterbitkan di jurnal Current Biology hari ini (16/2/2018). “Angka ini lebih tinggi dari perkiraan dan kami mendasarkannya pada penelitian sebelumnya,” ujar Profesor Wich. Maria Voigt dari Max Plank Institute for Evolutionary Anthropology turut menulis laporan penelitian yang mengumpulkan data dari 38 lembaga internasional. “Kami menggunakan data survei orangutan yang sangat luas untuk memodelkan persebaran mereka. Selain itu juga menemukan bahwa www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com
mereka mengalami penurunan lebih dari 100.000 ekor,” kata Voigt. Berdasarkan data mereka, Voigt mengatakan sekitar 70.000 sampai 100.000 orangutan yang tersisa di alam liar di Kalimantan. Profesor Wich menjelaskan penurunan jumlah tersebut dihitung dengan menggabungkan survei sarang orangutan. “Penelitian yang kami lakukan memanfaatkan 16 data survei lokasi orangutan di Kalimantan,” katanya. “Di pulau besar seperti Kalimantan, tidak mungkin menjelajahi setiap pelosok hutan,” tambah Prof Wich. Tim peneliti mengisi kekosongan dengan melihat peta perubahan penggunaan lahan dan ancaman lainnya yang berdampak pada populasi orangutan.
>> DALAM: hal 07 Redaktur: Nova Anggraini
Layouter: Luther
2
NASIONAL
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
Pilkada Terpanas, Pilgub Jabar dan Sumut
P
ILKADA Serentak 2018 sudah di depan hidung, dan segera digelar di 171 daerah pemilihan pada 27 Juni mendatang. Pilgub Jawa Barat dan Pilgub Sumatra Utara, dinilai terpanas dari 17 provinsi akan memilih gubernur 2018.
SIMULASI antisipasi kericuhan Pilkada Jabar
Soal Agama di Pilkada Sulit Dihindari
M
EMANASNYA tensi Pilkada 2018 disebabkan banyak hal. Namun Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan akan sulit menghindari isu agama dalam pemilihan kepala daerah serentak . “Jangankan itu saya bilang. Trump (Presiden AS Donald Trump) menang pun karena isu agama,” kata dia di kantor wakil presiden, Jalan Medan Merdeka Utara. Jusuf Kalla mengatakan isu agama memang akan selalu dipakai oleh orangorang dalam pilkada 2018. Namun, menurut dia, isu tersebut bisa digunakan selama tak mempertentangkan agama satu sama lain. “Silakan, itu tidak bisa dihindari,” ujarnya. Jika isu agama dipertentangkan dengan agama lainnya, Jusuf Kalla memprediksi akan terjadi perpecahan yang bisa membahayakan keutuhan NKRI. Kendati begitu, ia melihat pengalaman menangani konflik agama di Indonesia, isu tersebut tidak sampai berbuah konflik besar. “Kecuali kemarin di Poso, Ambon. Setelah itu kan tidak, sudah reda,” kata Kalla. Isu politisasi agama menjadi perhatian para penyelenggara pemilu, seperti Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilihan Umum dalam menyiapkan pilkada serentak 2018. Bawaslu bahkan mengajak partai politik mendeklarasikan tolak dan lawan politik uang dan politisasi suku, agama, ras, dan ant argolongan (SARA) untuk pemilihan kepala daerah serentak 2018 berintegritas. “Komitmen bersama ini menjadi kunci bagi kita semua untuk secara bersama-sama menciptakan setiap tahapan pilkada 2018 bebas dari pengaruh politik transaksional dan penggunaan SARA dalam kampanye pilkada,” kata Ketua Bawaslu Abhan. Sedangkan Presiden Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Muhammad Sohibul Iman mengatakan, partainya menghindari permainan isu SARA (suku, agama, ras dan antargolongan) dalam pilkada 2018. Selain itu, kata dia, PKS juga tidak akan mengembangkan kampanye hitam untuk menyerang lawan politiknya. “Kami tegaskan, kader PKS dilarang menyerang lawan politik dengan black campaigne, menyerang dengan isu SARA,” kata Sohibul Iman di sela acara Rembug Legislator Nasional PKS dan Ngaji Budaya di Yogyakarta, Kamis. Sohibul berujar dalam mengunggulkan jagonya di pilkada, PKS lebih mengedepankan kampanye positif. Jika pihak lawan pernah mempunyai kasus hukum boleh diungkapkan asal bukan fitnah. “Misalnya, calon lawan pernah korupsi. Ungkapkan, itu boleh. Yang penting ada faktanya,” kata dia. Menurut Sohibul menuturkan kampanye positif harus lebih banyak digunakan dalam merebut simpati pemilih. PKS, kata dia, bakal menggunakan minimal 75 persen kampanye positif. Targetnya, kata Sohibul, PKS bisa menang 60 persen dalam pilkada tahun ini. PKS mengikutinya pilkada di 143 daerah. Adapun pada pemilu legislatif 2019, PKS mematok perolehan suara dua digit yaitu 12 persen. “Tahun 2019, PKS mau masuk partai papan atas. Maka kita harus dapat kursi minimal 12 persen. Kalau bisa lebih banyak itu bagus,” kata dia. Ketua Fraksi PKS Dewan Perwakilan Rakyat Jazuli Juwaini mengatakan ada beberapa strategi yang sudah disiapkan PKS untuk meraih target tersebut. “Seluruh anggota mulai sekarang hadir dimasyarakat. Turun ke lapangan. Lebih peduli dan sigap saat rakyat membutuhkan,” kata dia. (h/dn/*)
www.harianhaluan.com
Dari sekitar 1.150 calon kepala daerah yang akan bertarung untuk merebut suara pemilih di Pilkada ini, Pilkada yang disebut-sebut serasa Pilpres, sudah terasa di provinsi Jabar dan Sumut, rasanya begitu panas bahkan membara. Pilkada Jawa Barat 2018 menjadi salah satu kontestasi demokrasi terpanas tahun ini di Indonesia. Persaingan tak cuma terjadi antarmesin partai politik, tapi juga antartokoh yang maju pilkada. Ada empat pasangan calon yang akan bertarung, yakni pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi. Keduanya diusung partai Demokrat dan Golkar dengan 29 kursi DPRD. Sementara pasangan SudrajatSyaikhu yang diusung Gerindra, PKS, dan PAN dengan 27 kursi DPRD; dan pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum yang diusung Nasdem, PKB, PPP, dan Hanura dengan 24 kursi DPRD. Sementara pasangan TB Hasanudin-Anton Charliyan didukung PDI-P dengan 20 kursi DPRD. Panasnya Pilkada Jabar diakui banyak pihak, bahkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Jenderal TNI (Purn) Wiranto menyatakan Provinsi Jawa Barat masuk dalam daerah panas yang rawan akan terjadi konflik selama pelaksanaan Pilkada Serentak 2018. “Jabar termasuk daerah yang ‘panas’, daerah yang cukup besar potensi untuk sesuatu yang tidak kita harapkan, tapi kita tahu masyarakat Jabar tidak menginginkan itu,” kara Wiranto dilansir repiblika, Rabu. Ia mengatakan keikutsertaan serta kesadaran masyarakat akan pendidikan politik yang baik diyakininya bisa mencegah terjadi konflik selama pelaksanaan Pilkada Serentak 2018. Menurut dia, 2018 merupakan tahun politik, sehingga pelaksanaan pilkada serentak menjadi salah satu perhatian utama Kementerian Koordinator Bidang Polhukam. Saat ini, pihaknya sudah memetakan daerah mana saja yang berpotensi rawan konflik selama pelaksanaan Pilkada Serentak 2018.Saat ini, lanjut Wiranto, Kementerian Koordinator Bidang Polhukam sedang mencoba menetralisir segala macam potensi-potensi yang dapat menimbulkan kerawanan konflik saat Pilkada Serentak 2018 berlangsung. “Agar pada saatnya nanti, kerawanan itu bisa hilang. Intinya adalah pemerintah bersungguh-sungguh untuk menjaga pemilu yang bermartabat,” kata dia pula. Lalu pasangan mana yang akan unggul di Pilkada Jabar mendatang? Pengamat komunikasi politik Hendri Satrio menyebut bahwa pemenang suara terbanyak di Pilkada Jabar hanya akan mampu meraih suara sekitar 30 persen.” Tidak akan ada yang mutlak menang dengan suara kemenangan jauh,” ujar Hendri. Hendri memprediksi akan
terjadi pertarungan sengit antara pasangan TB HasanudinAnton Charliyan melawan Sudrajat-Syaikhu. “Menurut saya, pasangan yang akan diusung PDI-P akan bersaing ketat dengan pasangan GerindraPKS,” ujar dia. Apalagi, Pilkada Jabar selama dua periode terakhir selalu dimenangkan PKS meski pemilihan anggota legislatif 2014 di Jabar dimenangkan PDI-P. Meski demikian, pertarungan antara Deddy MizwarDedi Mulyadi lawan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum akan tetap menarik untuk disimak. ”Demiz-Demul akan bersaing dengan RK-UU sebagai kuda hitam,” ucap dia. Sementara itu, Peneliti Senior Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menganggap bahwa keempat pasangan calon tidak ada yang sangat dominan sehingga kontenstasinya cenderung setara. Tak cuma itu, menurut Siti, pasangan Sudrajat-Syaikhu yang merupakan duet purnawirawan TNI dan Wakil Wali Kota Bekasi tak bisa dianggap enteng. Sebab, kata Siti, pasangan tersebut memiliki modal yang lumayan meskipun harus ditopang mesin partai yang solid. “Apa lagi pasangan TB Hasanuddin-Anton Charliyan yang merupakan pasangan wakil Ketua DPD PDI-P Jabar dan mantan Kapolda Jabar,” pungkasnya. Tensi Tinggi di Sumut Tensi Pilkada Sumut semakin m endidih dengan mencuatnya kasus ijazah Sihar Sitorus, calon Wagub pasangan Djarot Saiful Hidayat. Pelapornya adalah Hamdan Noor Manik, yang juga diketahui sebagai adik kandung mantan Ketua KPU RI, almarhum Husni Kamil Manik. Hamdan , berkeinginan agar KPU Sumut melakukan verifikasi ulang terhadap ijazah para paslon. Harapannya, Bawaslu dapat mengakomodir laporan yang dibuat.
CAGUB Sumut Edy Rahmayadi dan Cawagub Musa Rajeckshah naik becak menyapa warga.
Semula, KPU telah menetapkan pasangan calon yang akan bertarung dalam pemilihan gubernur Sumatera Utara 2018. Pasangan Edy Rahmayadi dan Musa Rajeckshah akan berhadapan dengan pasangan Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus. Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Eramas) diusung koalisi 6 partai politik (parpol) yakni Gerindra, PKS, PAN, Golkar, NasDem, dan Hanura. Koalisi 6 parpol itu memiliki jumlah total 60 kursi di DPRD Sumut. Lalu pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus (Djoss), pasangan nomor urut 2 itu didukung dua partai yakni PDIP dan PPP yang menguasai total 20 kursi di DPRD Sumut. Kedua pasangan calon memiliki latar belakang yang berbeda dan menarik. Edy Rahmayadi sendiri merupakan mantan Pangkostrad dan saat ini masih menjabat sebagai Ketum PSSI, sementara Musa Rajekshah adalah pengusaha muda di Kota Medan. Lalu, Djarot sendiri adalah mantan Gubernur DKI Jakarta, sedangkan Sihar adalah pengusaha muda. Namun setelah ditetapkan, Sihar Sitorus yang mendampingi Djarot Saiful Hidayat, dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sumatera Utara. Perkaranya terkait surat pengganti ijazah Sihar Sitorus yang dianggap
tidak sesuai Peratura Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 29 tahun 2014. “Ini ijazah tidak sesuai dengan peraturan kita. Ini saya laporkan KPU-nya”, ujar Hamdan di Kantor Bawaslu seperti dilansir tempoco, Jumat. Hamdan menjelaskan jika dalam surat pengganti ijazah yang diserahkan Sihar Sitorus, tidak dilengkapi dengan nomor seri ijazah. Menurut dia, hal tersebut sesuai demgan Permendikbud tentang pengesahan fotocopy ijazah/STTB/ surat keterangan pengganti ijazah/STTB dan penerbitan surat keterangan pengganti ijazah jenjang pendidikan dasar dan menengah. Dinamika yang terjadi saat ini, menurut Hamdan, dapat memicu gejolak sosial. Apalagi setelah salah satu pasangan calon, JR Saragih dan Ance Selian tidak lolos untuk maju dalam pilgub Sumatera Utara karena persoalan ijazah. Ketika ditanyai apakah dirinya terkait dengan salah satu calon, Hamdan dengan tegas membantahnya “Saya hanya mengamati perubahan dinamika sepanjang proses di Pilgub Sumut dan ketidakfairan KPU dalam penelitian ijazah,” ujarnya. Sebelumnya, kasus ijazah juga menimpa pasangan JR Saragih dan Ance Selian dinyatakan gagal menjadi paslon. Pasangan ini pun melakukan
gugatan atas putusan KPU. Lalu, siapa pemenang Pilgub Sumut. Media Survei Nasional (Median) telah melakukan survei terhadap para bakal calon kepala daerah di Pilgub Sumut 2018. Hasilnya, elektabilitas Edy Rahmayadi & Musa Rajeckshah/Ijek di peringkat pertama dengan persentase 33,1 persen. Disusul pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus 19,2 persen, dan pasangan JR Saragih-Ance Selian(sudah dibatalkan KPU), di urutan terbawah dengan elektabilitas 10,5 persen. Sedangkan yang belum menetukan pilihan sebesar 37,2 persen. “Kami menanyakan kepada para responden, terkait siapakah yang akan dipilih sebagai gubernur dan wakil gubernur jika pilkada digelar hari ini? Jawaban mereka 33,1 persen akan memilih Edy Rahmayadi-Ijek, 19,2 persen akan memilih Djarot-Sihar Sitorus, 10,5 persen akan memilih JR. Saragih-Ance. Sedangkan 37,2 persen masih belum menentukan pilihan,” kata Direktur eksekutif Median, Rico Marbun dalam siaran persnya, Selasa. Menurut Rico, dari sisi ketokohan, survei juga menemukan popularitas Edy Rahmayadi masih teratas dari segi popularitas. Sedangkan untuk figur calon wakil gubernur, Musa Rajekshah menempati urutan pertama. (h/dn/tmp).
PETA Politik Pilgub Jawa Barat
Redaktur: Dodi Nurja
Layouter: Irvand
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
ALICE CAMPELLO
Buat Fans Chelsea Marah
M
ANAJER Chelsea, Antonio Conte sempat mengaku khawatir dengan kondisi Alvaro Morata yang t erkena cedera punggung. Namun bukannya fokus menjalani penyembuhan, Morata ternyata malah asyik berdansa dengan istrinya, Alice Campello. Hal tersebut terungkap lewat video singkat yang diunggah Alice lewat akun instagramnya. Dalam video tersebut, Morata terlihat
mampu memangku istrinya saat berdansa. Mantan striker Real Madrid ini juga masih lihai mengikuti gerakan lincah Alice saat berdansa. Mereka sesekali bergerak ke kanan dan ke kiri sembari berpelukan. Morata menderita cedera punggung saat Chelsea meladeni Norwich City di laga ulangan Piala FA 17 Januari lalu. Akibat cedera ini Morata diprediksi bakal absen hingga musim ini berakhir. Morata didatangkan Chelsea dari Real
Madrid pada bursa transfer awal musim ini. Tercatat, striker berusia 25 tahun ini baru mencetak 12 gol dari 31 kali bermain bagi Chelsea. Video tersebut ternyata mengundang komentar negatif dari fans Chelsea. Mereka m eminta Morata untuk fokus menyembuhkan cederanya. Bukan tanpa alasan fans Chelsea marah. Pasalnya, Chelsea sedang kesulitan mencari juru gedor yang tajam untuk lini depan mereka. Olivier Giroud yang baru
didatangkan dari Arsenal jelas butuh waktu adaptasi. Namun mau tak mau, Chelsea tetap harus mengandalkannya. Komentar n egatif dari fans Chelsea tampaknya memaksa Alice untuk menghapus video tersebut. Kini, video itu tak tampak lagi di akun instagramnya, @alicecampello. Morata dan Alice menikah pada Juni 2017 di Venesia, Italia. Kabarnya, mereka sedang menanti kelahiran anak pertama. (*)
REAL MADRID VS REAL BETIS
Lanjutkan Tren Positif
J
UARA bertahan La Liga, Real Madrid bertekad untuk melanjutkan tren positif mereka belakangan ini. Untuk itu mereka akan menargetkan kemenangan saat mengunjungi markas Real Betis di pertandingan Jornada 24 La Liga yang jatuh pada hari Senin (19/2) pukul 02.45 WIB.
Berstatus sebagai juara bertahan, Real Madrid bisa dikatakan tampil mengecewakan musim ini. Berkat penampilan mereka yang kerap inkonsisten membuat mereka terlempar ke peringkat 4 klasemen sementara La Liga hingga jornada ke23 kemarin. Namun belakangan ini kubu Los Blancos (julukan Real Madri d) mulai menunjukan tanda-tanda kebangkitan. Anak asuh Zinedine Zidane itu meraih dua kemenangan krusial di mana mereka menaklukan Real Sociedad dengan skor 5-2 pada akhir pekan lalu dan mereka menang 3-1 kontra PSG di Liga Champions. Kemenangan atas Real Sociedad itu berarti besar bagi Madrid, karena pada waktu bersamaan rival mereka Barcelona ditahan imbang oleh Getafe. Alhasil selisih mereka di klasemen terpangkas menjadi 16 poin saja. Untuk itu kepercayaan diri mereka semakin pulih dan mereka
berambisi untuk terus berada di jalur kemenangan. El Real sendiri akan menghadapi laga yang cukup sulit pada tengah pekan ini. Pasalnya mereka akan berhadapan dengan salah satu tim kuda hitam La Liga, Real Betis. Nyaris terdegradasi musim lalu, anak asuh Quique Setien ini tampil apik musim ini. Mereka bermain dengan konsisten sehingga mereka menduduki peringkat 8 klasemen sementara La Liga, tertinggal 9 poin saja dari El Real di peringkat 4. Madrid sendiri mengusung misi balas dendam pada laga ini. Pasalnya Real Betis merupakan tim pertama
yang memberikan mereka kekalahan di ajang La Liga musim ini, di mana pada saat itu Los Merengeus ini harus bertekuk lutut di Santiago Bernabeu dengan skor tipis 0-1. Untuk itu mereka siap membalaskan dendam mereka pada laga akhir pekan nanti. Namun untuk menuntaskan mis balas dendam di Benito Villamarin dipastikan tidak akan berjalan mudah. Pasalnya Los Verdiblancos memenangkan 4 dari 6 laga terakhirnya di La Liga, termasuk melawan dua tim kelas berat seperti Sevilla dan Villarreal. Untuk itu El Real harus benar-benar banting tulang untuk memenangkan Jornada ke-24 ini. Jelang laga ini, pelatih Quique Setien dipastikan tidak bisa menurunkan tim terbaiknya pada laga ini. Zouhir Feddal harus absen pada laga ini karena menderita cedera ACL, sementara Antonio Sanabria dan Joel Campbell masih diragukan bisa tampil pada laga ini. Setien sendiri kemungkinan akan menurunkan skema 3-5-2 di mana Gonzalo Castro akan dipasang bersama Loren Moron sebagai juru gedor mereka pada laga ini. Di lini pertahanan
Victor Camarasa akan diplot menggantikan posisi Feddal bersama dengan Marc Bartra dan dan Aissa Mandi di jantung pertahanan Verdiblancos, sementara gawang mereka masih akan dikawal oleh Antonio Adan. Di kubu tim tamu, Pelatih Zinedine Zidane tidak memiliki masalah cedera berarti jelang laga ini. Hanya Jesus Vallejo satusatunya pemain mereka yang tidak bisa bermain pada laga ini karena mengalami cedera, selebihnya seluruh punggawa Los Blancos akan diturunkan pada laga ini. Zidane sendiri kemungkinan akan melakukan pergantian taktik pada laga ini. Menurunkan skema 4-3-3, trio BBC yang digawangi Cristiano Ronaldo, Karim Benzema dan Gareth Bale akan kembali dipercaya memimpin lini serang El Real. Di lini tengah Trio Toni Kroos, Casemiro dan Luka Modric akan bertugas mengatur aliran bola mereka, sementara gawang mereka masih akan dikawal oleh kiper veteran Keylor Navas. Pertandingan jornada ke-24 ini menjadi laga yang wajib dimenangkan Madrid. Mereka masih tertinggal jauh dari puncak klasemen sehingga mereka harus banting tulang dalam menghadapi laga ini. (h/san/bln)
ď Ž Redaktur: Arda Sani
www.harianhaluan.com
ď Ž Layouter:Irvand
4
OLAHRAGA
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
TORINO VS JUVENTUS
Mencari Obat Penawar Kekecewaan TURIN, HALUAN — Juventus akan bertandang ke markas sang rival sekota Torino pada giornata 25 Serie A 2017/18, Minggu (18/2) pukul 18.30 WIB. Juventus mencari penawar kekecewaan usai gagal menang atas Tottenham di Liga Champions tengah pekan. Namun Juventus tidak bakal mendapatkannya dengan mudah.
HIGUAIN
Pasalnya, Torino mulai menemukan konsistensi di tangan pelatih baru Walter Mazzarri. Sejak ditangani mantan arsitek Napoli dan Inter Milan itu, Torino belum tersentuh kekalahan di Serie A. Musim ini, Juventus sudah dua kali berhadapan dengan Torino dan selalu keluar sebagai pemenang. Pada giornata 6, Juventus mengalahkan Torino 4-0 di Allianz Stadium lewat gol-gol Paulo Dybala (2), Miralem Pjanic dan Alex Sandro. Bertemu lagi di tempat yang sama, kali ini di perempat final Coppa Italia, Juventus menang 2-0 melalui golgol Douglas Costa dan Mario
Mandzukic. Kekalahan di Coppa itu memaksa Torino memecat Sinisa Mihajlovic dan menggantinya dengan Mazzarri. Sejak itu, Torino tak terkalahkan dalam lima laga di Serie A. Mereka menang 3-0 vs Bologna, Imbang 1-1 vs Sassuolo, menang 3-0 vs Benevento, imbang 1-1 vs Sampdoria, dan terakhir menang 2-0 vs Udinese. Il Toro sekarang menempati peringkat sembilan di klasemen sementara. Iago Falque dan Andre Belotti mulai hidup lagi di tangan Mazzarri. Falque telah menyumbang sembilan gol dan lima assist di Serie A musim ini, sedangkan lima gol diukir oleh Belotti. M’Baye
Niang pun telah memberi kontribusi tiga gol. Merekalah yang bakal menjadi tumpuan utama di barisan depan. Juventus memenangi delapan laga terakhirnya di Serie A. Gonzalo Higuain pun telah menyamai torehan 14 gol Paulo Dybala. Higuain jugalah yang mencetak dua gol saat imbang 2-2 melawan Tottenham. Juventus sangat kuat di Serie A, meski masih tertinggal satu poin dari Napoli di puncak klasemen sementara. Namun kepercayaan diri Torino telah terangkat. Itu bisa menjadi ancaman bagi La Vecchia Signora. Tiga kemenangan yang diraih Torino sejak dilatih Mazzarri, semuanya mereka raih di kandang sendiri. Itu adalah sebuah peringatan bagi Juventus. Juventus memang memenangi dua derby terakhir di rumah sang tetangga, tapi derby kali ini sepertinya tidak bakal mudah bagi mereka.(h/san/ bln)
Icardi Lebih Memilih ke Manchester United MILAN, HALUAN — Penyerang Inter Milan Mauro Icardi enggan melanjutkan karier bersama Real Madrid. Ketimbang membela Madrid, penyerang berpaspor Argentina itu lebih memilih berseragam merah Manchester United. Seperti diberitakan ESPN, Jumat (16/2), agen sekaligus istri Icardi yakni Wanda Nara sedang melakukan pendekatan dengan superagen asal Italia, Mino Raiola. Hal itu dilakukan agar transfer Icardi ke Man United bisa segera terealisasi. Apa hubungannya antara Raiola
dengan Man United? Pria berbadan tambun itu memiliki hubungan baik dengan Man United. Beberapa pemain yang dibawahinya pernah didaratkan ke Manchester United. Sebut saja Henrikh Mkhitaryan yang kini membela Arsenal, Zlatan Ibrahimovic dan Paul Pogba. Pada medio bulan ini, pelatih Manchester United Jose Mourinho pernah mengatakan timnya tak lagi membutuhkan penyerang. Selain karena memiliki Romelu Lukaku, Manchester United mempunyai para winger yang bisa diperankan
sebagai penyerang. Sebut saja Anthony Martial, Alexis Sanchez dan Marcus Rashford. Akan tetapi, percuma memiliki banyak penyerang jika tak benar-benar ada yang tajam. Lukaku yang sempat tajam di awal musim, mulai menurun performanya. Karena itu, demi meraih prestasi yang lebih tinggi musim depan, mendatangkan Icardi bisa jadi merupakan solusi. Jika Manchester United menggaet Icardi pada bursa transfer musim dingin 2018, harga klausul lepas penyerang berusia 24 tahun itu di
kisaran Rp1,86 triliun. Namun, kabar terbaru Icardi siap memperpanjang kontrak bersama Inter. Hal itu dilakukan agar Inter dan Icardi sama-sama untung. Di saat Icardi menerima kenaikan gaji, Inter akan mendapatkan keuntungan dengan meningkatnya klausul lepas pemain jebolan akademi Barcelona tersebut. D iprediksi, klausul lepas Icardi akan meningkat menjadi 150 juta euro atau setara Rp2,5 triliun. Uang sebesar itu jelas bukan perkara sulit bagi Man
United untuk ditebus. Hal itu karena Man United merupakan klub dengan pendapat tertinggi dalam rilis yang dikeluarkan Deloitte Football Money League di edisi 20162017. Kembali ke Icardi. Mantan penyerang Sampdoria itu tampil tajam bersama Inter musim ini. Dari 22 penampilan di Liga Italia, Icardi mengemas 18 gol. Ia berada di jalur yang benar untuk mengulangi sukses di musim 2014-2015. Saat itu Icardi keluar sebagai top skor dengan koleksi 22 gol. (h/ okz)
Harga Asensio Capai Rp11,8 Triliun MADRID, HALUAN — Real Madrid sempat menolak tawaran Liverpool untuk Marco Asensio senilai 133 juta pounds atau sekira Rp2,54 triliun pada bursa transfer musim panas 2017. Saat itu The Reds julukan Liverpool– menawar Asensio untuk berjaga jaga andai Philippe Coutinho hengkang ke Barcelona. Pada akhirnya Coutinho bertahan selama enam bulan dan baru hengkang pada musim dingin 2018. Tentu ada alasan mengapa Madrid menolak tawaran besar yang diajukan Liverpool. Seperti diberitakan Mundo Deportivo, Jumat (16/2), Presiden Madrid Florentino Perez membanderol Asensio di angka 700 juta euro atau sekira Rp11,8 triliun! Hal itu berarti, harga Asensio setara dengan klausul lepas milik megabintang Barcelona, Lionel Messi. Setelah memperpanjang kontrak pada November 2017, klausul lepas La Pulga julukan Messi menembus nominal tersebut. Sebenarnya tak heran Madrid membanderol Asensio dengan harga tinggi. Gelandang berpaspor Spanyol itu memiliki
www.harianhaluan.com
MARCO ASENSIO prospek cerah. Saat ini, Asensio memang bukan pemain reguler Madrid. Namun bukan tak mungkin pada musim depan, peruntungan mantan pemain
Real Mallorca itu akan berubah. Sebenarnya ketika diturunkan, Asensio hampir tak pernah mengecewakan pelatih Madrid, Zinedine Zidane. Terbaru, aksi
Asensio tersaji saat Madrid mengalahkan Paris Saint-Germain (PSG) 3-1 di leg I 16 besar Liga Champions 2017-2018. Saat itu Asensio masuk pada menit 79 untuk menggantikan Casemiro. Ketika Asensio masuk, skor sama kuat 1-1. Namun, masuknya Asensio membawa perubahan yang positif bagi Madrid. Pemegang delapan caps bersama Tim Nasional (Timnas) Spanyol itu berandil atas dua gol yang dicetak Madrid setelahnya. Pada menit 83, umpan silang Asensio gagal diantipasi dengan baik oleh kiper PSG, Alphonse Areola. Alhasil, bola memantul dan mengenai lutut Cristiano Ronaldo. Bola pun masuk ke gawang PSG dan Madrid unggul 2-1. Setelah itu, Asensio yang bertugas sebagai winger kiri melepaskan umpan silang mendatar dan langsung disambar Marcelo Vieira. Bola pun masuk ke gawang PSG dan skor berubah 31. Melihat aksi Asensio di atas, jangan heran jika pada laga-laga ke depan, ada nama pesepakbola berusia 21 tahun itu di daftar starting XI Madrid. (h/okz)
Barcelona Incar Kemenangan Dari Chelsea BARCELONA, HALUAN — Bek Barcelona Gerard Pique menyebut timnya mengincar kemenangan saat bertandang ke markas Chelsea di leg I 16 besar Liga Champions 2017-2018, Rabu 21 Februari 2018 dini hari WIB. Pique menilai meraih hasil positif menjadi penting agar mereka tampil lebih tenang saat gantian menjadi tuan rumah. Peluang Blaugrana julukan Barcelona mengalahkan Chelsea di Stamford Bridge terbuka lebar. Hal itu karena Chelsea racikan Antonio Conte sudah tiga kali terpeleset saat bermain kandang di Liga Inggris musim ini. Chelsea takluk 2-3 dari Burnley, Manchester City (0-1) dan Bournemouth (0-3). Sementara itu, Barcelona memiliki modal lain untuk menumbangkan Chelsea. Mereka bisa menengok ke pertandingan leg I 16 besar Liga Champions 2005-2006. Saat itu, Barcelona yang bertindak sebagai tuan rumah secara luar biasa mengalahkan Chelsea 2-1 di Stamford Bridge. The Blues julukan Chelsea sebenarnya unggul lebih dulu lewat lewat gol bunuh diri gelandang Barcelona, Thiago Motta. Namun, lebih perjuangan ekstra, Barcelona racikan Frank Rijkaard mampu
Redaktur: Arda Sani
menyamakan kedudukan lewat gol bunuh diri pemain belakang sekaligus kapten Chelsea, John Terry, pada menit 72. Sementara itu, gol kemenangan Barcelona dicetak Samuel Eto’o pada menit 80. Skor 2-1 bertahan hingga akhir laga. “Kami menyiapkan segalanya dengan baik. Kami harus siap menghadapi tantangan. Sebab hasil buruk bisa membuat musim baik terlihat biasa-biasa saja. Ekspektasi yang ditujukan kepada kami sangatlah tinggi,” kata Pique mengutip dari Marca, Jumat (16/2). “Selama Anda bermain untuk Barcelona, Anda selalu difavoritkan memenangi pertandingan. Atmosfer di dalam tim sangat positif. Kami ingin meraih kemenangan dan itu merupakan langkah awal bagi kami untuk lolos ke babak selanjutnya,” lanjut mantan bek Manchester United tersebut. Namun, jelang menghadapi Chelsea, Barcelona justru dihadang hasil buruk di kompetisi domestik. Dalam dua laga terakhir Liga Spanyol, Barcelona asuhan Ernesto Valverde hanya bermain 1-1 kontra Espanyol dan Getafe (0-0). Alhasil, keunggulan 11 poin dari Atletico Madrid pada dua pekan lalu kini tinggal menyisakan tujuh angka saja. (h/okz)
Layouter: Luther
KESEHATAN
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
5
SEBABKAN KANKER DAN KERUSAKAN GINJAL
Waspadai Penggunaan Kosmetik Palsu Oleh : MELATI OKTAWINA
PASCA penggerebekan rumah produksi kosmetik ilegal atau palsu, Rabu (14/2) di Kompleks Griya Mawar Sembada, Kelurahan Kampung Lapai, Kecamatan Nanggalo. Penggerebekan yang dilakukan oleh petugas Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Padang bersama Direktorat Reserse K riminal Khusus Polda sekitar pukul 18.00 WIB. Petugas yang sebelumnya sudah menerima informasi dari masyarakat, langsung melakukan penggeledahan di setiap sudut. Hasilnya, ditemukan sekitar 26 dus yang berisi ribuan botol kosmetik dan bahan baku disita. Tentunya, masyarakat terutama kaum hawa yang menggunakan kosmetik harus meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya, penggunaan
www.harianhaluan.com
kosmetik saat ini sudah menjadi kebutuhan hidup. Hampir setiap hari kita menggunakan kosmetik untuk menunjang penampilan. Terutama yang bekerja di kantoran, menggunakan kosmetik wajib sepertinya dipakai. Kepala Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Padang Martin Suhendri mengatakan, kosmetik yang disita tersebut diduga mengandung bahan pemutih yang berbahaya yakni merkuri. Merkuri adalah cairan logam perak atau disebut air raksa. Merkuri banyak ditemukan di alam dan tersebar dalam batu-batuan, biji tam-
bang, tanah, air, dan udara sebagai senyawa organik dan anorganik. Cara kerja merkuri mem-
pengaruhi enzim trikinase dalam menghambat tirosin sehingga pembentukan melanin tidak terjadi. Aki-
batnya, kulit menjadi cerah atau lebih putih. Pada awalnya, pemakaian m erkuri akan menjadikan kulit mulus. Namun, kemudian merkuri akan mengendap di bawah kulit. Menyebabkan, kulit rusak, akan biru kehitaman. “Kalau terjadi penyerapan oleh kulit akan menyebabkan kerusakan pada ginjal,”sebut Martin saat dikonfirmasi Haluan, Jumat (16/ 2). Selain itu, juga dapat memperlambat pertumbuhan janin, mengakibatkan keguguran, dan mandul. Parahnya lagi, disebutkan Martin penggunaan kosmetik ilegal maupun palsu dalam jangka waktu yang panjang menyebabkan kanker kulit. Saat ini, tidak hanya di pertokoan dan pusat perbelanjaan, kini kosmetik palsu pun semakin banyak beredar bebas di dunia maya. Hal ini tentu sangat membahayakan konsumen. Tidak jarang wanita membeli kosmetik palsu hanya karena diiming-imingi harga yang murah. Bahaya Jangka Pendek Kosmetik Palsu Menurut Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Padang Martin Suhendri dampak ringan akibat penggunaan kosmetik palsu bisa terlihat secara langsung, salah satunya kulit yang mengelupas dan kemerahan. Selain itu, tidak jarang kosmetik palsu juga menyebabkan jerawat, kulit kusam, hingga infeksi kulit lainnya. Bahaya Jangka Panjang Kosmetik Palsu Sedangkan dampak berat, ternyata berakibat dalam jangka panjang. Mengerikannya, bahaya penggunaan kosmetik bisa hingga gagal ginjal, jantung, dan juga kanker. Mengapa bisa begitu? Karena kosmetik palsu mengandung zat-zat yang berbahaya dan tidak boleh diserap oleh tubuh. Salah satunya adalah zat pewarna yang seharusnya untuk cat tembok. Tentu berbahaya apabila terjadi kontak dengan kulit. Memang bisa jadi tidak tertelan, akan tetapi penggunaan yang secara terus-menerus dapat mengakibatkan zat
tersebut akhirnya terserap tubuh melalui pori-pori kulit. Selain itu, sering juga ditemukan zat-zat berbahaya lainnya seperti timah, tembaga, merkuri, arsen, kadmium, dll. yang berada di atas ambang batas keamanan. Oleh karena itu, jangan mudah tergiur untuk membeli dan menggunakan kosmetik palsu hanya karena harga yang murah. Disebabkan, perbedaan harga yang tidak seberapa, tentu tidak mau membayar mahal untuk penyakit dan bahaya yang dapat menimpa kelak. “Produk ilegal ini tak sepatutnya digunakan untuk perawatan kulit. Bila dipakai, fatal akibatnya,” ucap Martin. Ia mengimbau masyarakat bertanya kepada BBPOM soal laik atau tidaknya keberadaan produk kosmetik
Redaktur:Atviarni
yang beredar di pasaran. Sebaiknya, masyarakat pun berobat ke dokter. Ada dua penanda yakni (bertulis) CD (dalam negeri) atau CL (luar negeri). Serta penanda NA disertai sepuluh angka. Semua itu rekomendasi dari BPOM. Masyarakat jangan percaya produk kosmetik yang tidak mencantumkan komposisi, produsen tidak terdaftar, dan tak tertulis masa berlaku produk. “Makanya setiap kosmetik atau apa pun yang beredar dikawal sehingga tidak beresiko penggunaan terhadap konsumen. Semua kosmetik harus ternotifikasi, kalau dulu teregistrasi dan memiliki izin BPOM,” jelasnya. Ditambahkannya, konsumen kosmetik harus cerdas, jangan sampai akibat penggunaan kosmetik bisa mengundang masalah kesehatan. ***
Layouter: Rahmi
6
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
SENGGANG
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Tradisi Imlek Joe Taslim Dimas Seto Kesulitan Menjadi Ustaz AKTOR Dimas Seto saat ini tengah sibuk menjalani sebuah syuting stripping sebuah sinetron yang tayang di RCTI. Berbeda dengan sebelum-sebelumnya, pria 38 tahun ini dituntut untuk memerankan tokoh ustadz dalam sinetron berjudul Hafizah, yang tayang mulai 15 Februari 2018 pukul 18.50 WIB. Berperan sebagai seorang Ustadz bernama Hafiz, suami dari Dhini Aminarti ini mengaku sempat kesulitan. dalam sinetron berjudul Hafizah. Dimas Seto bahkan menganggap bahwa perannya sebagai ustadz merupakan hal yang penuh tantangan. “Saya sebagai ustadz disini. Ustads yang sebetulnya ustadz motivator ya, punya istri seorang dokter, dimana istrinya itu terkena musibah, sakit istrinya. Munculah sebuah drama disitu,” ujar Dimas Seto yang ditemui di kawasan Kota Legenda Cibubur, Jawa Barat, Kamis 15 Februari 2018. “Tantangannya ini karena disini dia (Ustadz Hafiz) banyak adegan-adegan yang ngasih tausiah, ceritanya dia ini punya program regulerlah di sebuah stasiun tv,” tambahnya. Berperan sebagi ustadz, tentu tak main-main dilakukan oleh pria kelahiran Jakarta tersebut. Ia bahkan mencoba belajar dan berusaha dapat menyiarkan segala macam kebaikan mela-
lui ceramahnya, meskipun dengan persiapan yang bisa dibilang cukup sedikit. “Nah yang di dalamnya diangkat juga konten-kontennya yang keseh arian. Masalah bisnis syariah, rumah tangga, sebetulnya sering kita dengar, tapi aku untuk menyampiakan ke orang kan enggak pernah, dan disini aku harus menyampaikan dengan profesi sebagai ustadz itu tantangannya sih,” paparnya. “Karena waktu persiapannya juga sangat mepet, karena kita harus berbicara sesuatu kayak ada tafsir didalamnya, kadang kita bicara hadist, itukan harus berhati-hati banget, pada akhirnya kita mencoba menyampaikannya meskipun itu ringan,” sambungnya. Meski memiliki waktu sedikit, bukan berarti Dimas Seto tidak mempunyai persiapan apalagi referensi tentang isi materi yang ada dalam skenarionya. Ia bahkan mengaku sempat bertanya kepada orang yang dianggap mampu untuk membuatnya mendalami perannya tersebut. “Ya itu tantangannya sih, karena banyak juga referensi disaat ada skenario, tanya ke orang yang lebih paham, soalnya posisinya ini kan aku juga buka ustadz, tapi orang yang masih belajar, tapi Alhamdulillah orang sekitar banyak yang mau membantu,” pungkasnya. (h/okz)
TASYA KAMILA
Ke Forum PBB Lagi TASYA Kamila menjadi salah satu wakil Indonesia di sebuah forum PBB. Ia akan menghadiri acara itu selama dua hari. Kabar itu dibagikan Tasya langsung lewat akun Instagramnya. Tidak hanya hadir, ia juga didapuk sebagai salah satu moderator. “Akan menghadiri @Youth_Assembly di PBB utk dua hari ke depan sebagai salah satu delegasi pemuda dari Indonesia sekaligus moderator di salah satu panel. Dalam kegiatan ini, delegasi pemuda dari seluruh dunia berkumpul untuk berbagi ilmu dan pengalaman tentang solusi dan inisatif utk mencapai pembangunan berkelanjutan (SDGs),” tu-
lisnya. Ini memang bukan kali pertama bagi Tasya datang ke acara penting tersebut. Belum lama ini, ia juga m engungkapkan kekagumannya berada di satu lokasi bersama para menteri dari beberapa negara di dunia. Beberapa waktu lalu, Tasya juga sempat menyebutkan obsesinya menjadi tokoh penting di Indonesia. Karena itu dia berencana untuk sekolah tinggi. “Udah banyak banget orang yang pinter dan berbakat menurut aku nggak cukup kalau hanya di S1 saja. Aku juga terobsesi jadi menteri. Yang penting memupuk ilmunya dulu,” ujar Tasya. (h/dtc)
IMLEK atau biasa dikenal dengan Tahun Baru China merupakan hari yang dinantikan bagi mereka yang merayakan. Umumnya, Imlek dimaknai sebagai hari, di mana para kaum Tionghoa memulai awal yang baru tradisi mereka. Untuk menyambut Imlek, masyarakat China memiliki beberapa tradisi. Hal itu juga yang dilakukan Joe Taslim. Biasanya dia melakukan kunjungan ke beberapa keluarganya. “Bertemu keluarga sih, tapi enggak ada perayaan special. Jadi, kayak Lebaran saja ketemu keponakan, papa, dan mama bersama istri,” kata Joe di Jakarta. Sayang, aktor laga kenamaan Indonesia inipun tidak bisa pulang ke tanah kelahirannya di Palembang. Pasalnya dia memiliki jadwal syuting di Afrika. Belakangan ini dia memang sibuk menjalani proses produksi untuk film terbarunya bersama HBO. “Saya lagi di Afrika. Kalau yang (Imlek) ini enggak (pulang kampung), biasanya ke Palembang,” ujarnya. Seperti diketahui, aktor laga Joe Taslim
siap menjalani syuting lanjutan untuk serial televisi asing perdananya yang berjudul Warrior. Kabar tersebut diumumkan lewat akun resmi Joe Taslim dalam layanan Line yang mengunggah halaman awal naskah skenario Warrior. Namun, ia menutup judul pada episode kedua dari naskah yang ditulis oleh Jonathan Tropper. Dalam serial Amerika Serikat perdananya itu, ia memerankan tokoh Li Yong yang merupakan master kungfu berdarah AsiaAmerika. Ia beradu peran dengan sederet bintang lainnya yaitu Andrew Koji, Olivia Cheng, Jason Tobin dan Hoon Lee. Serial Warrior diangkat dari ide cerita aktor laga legendaris Bruce Lee yang ditangani oleh sutradara Justin Lin dan Jonathan Tropper. Serial televisi ini turut melibatkan putri sang legenda yaitu Shannon Lee, yang duduk di bangku produser. (h/okz)
ELLY DELFIA
Luncurkan “Kupu-Kupu Banda Mua” PENULIS perempuan Sumbar yang juga dosen Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas, Elly Delfia baru saja meluncurkan buku kumpulan cerpen keduanya dengan judul, Kupu-Kupu Banda MUA. Adapun kumpulan cerpen pertama Elly Delfia atau yang biasa disapa Defi telah dilaunching pada tahun 2009 lalu. Buku kumpulan cerpen yang pertama Elly Delfia tersebut diberi judul Musim Manggaro. Mengupas tentang buku kumpulan cerpen kedua Defi yang berjudul Kupu-Kupu Banda Mua, ia mengemas karyanya ini dengan apik dan bahasa yang sederhana, namun mampu mengangkat realitas disekitarnya dengan baik. Dengan kata lain, Defi adalah pendengar dan pengamat yang baik terhadap lingkungan sekitarnya. Buku Kupu-Kupu Banda Mua yang diterbitkan Kabarita Desember 2017 lalu itu, pada Rabu (14/2) kemarin diluncurkan dan dibedah di Ruang Seminar Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unand. Bedah buku ini menghadirkan 4 pembicara, yaitu, Esha Tegar Putra (Penyair), Zelfeni Wimra (Penyair dan Cerpenis), Ronidin (akademisi) dan Maya Lestari GF (Penulis Novel), yang dimoderatori oleh Donny Eros. Seperti dikutip dari sumbarsatu.com dalam ulasannya Esha mengatakan, relasi
kampung dan kota menjadi konteks penting dalam prosa Elly Delfia. Hampir sebagian besar dari prosa dalam KupuKupu Banda Mua berbicara mengenai bagaimana kampung begitu suram dan penuh kesakitan. Sementara kota dipandang sebagai ruang pencerahan. “Kota menjadi perwakilan modernitas, sementara kampung menjadi ruang di mana tradisi harus dijaga dengan tertib. Mereka yang menginginkan pembebasan dan pencerahan harus beranjak dari kampung,” paparnya. Esha mencontohkan, bagaimana relasi ini bersentuhan dalam dua prosa, Arik dan Kupu-Kupu Banda Mua. Pembahasan terhadap dua prosa tersebut sebagai salah satu alternatif pembacaan yang dapat dilakukan terhadap kumpulan prosa Defi ini. Sementara itu, Zelfeni Wimra melihat isu-isu keperempuanan dalam KupuKupu Banda Mua sangatlah menonjol. Menurut Wimo, sebagai akademisi sastra, Defi tampak sangat mengerti akan rumusan konseptual dan prinsip ideologis dalam berkarya sastra. Dalam pembacaannya, Elly Delfia sebagai pengarang berhasil memainkan strategi retorisnya. Tidak saja mampu menghindari tabiat menggurui, tetapi juga lebih kreatif memoles tragedi jadi komedi. Kreativitas ini diimbuh pula dengan sentuhan spiritual.
Singkatnya, sebut Wimo, isu Kupu-Kupu Banda Mua tidak beralih dari isu-isu keperempuanan, khususnya di Minangkabau. Sekalipun enam cerita berkolofon di Busan, tapi isunya tidak bisa terlepas dari tarikan budaya matrilinial Minangkabau. Sementara itu, pembicara yang lain,;Maya Lestari, membaca Kupu-Kupu Banda Mua sebagai kegelisahan Elly Delfia. Menurutnya, s ebuah kewajaran jika Defi mengangkat isu-isu perempuan yang dekat dengan dirinya sebagai perempuan. Namun, isu dalam sebagian besar cerpen Defi adalah isu umum yang juga bisa menimpa tokoh laki-laki. Benang merah seluruh cerpen dalam buku ini adalah kegamangan dalam berbagai bentuknya. Maya juga melihat, KupuKupu Banda Mua menegaskan posisi Defi sebagai penulis dengan akar Minang yang kuat. Bukan hanya ditandai dengan pemilihan topik yang Minang banget seperti matrilinial, harta pusaka, mitos dan pandangan hidup, tapi juga pemilihan diksi yang sangat Minang. “Kegelisahan-kegelisahan dalam ceritanya ditutur-
www.harianhaluan.com
Redaktur: Nova Anggraini
kan dengan sangat puitis. Selamat untuk Defi. Ditunggu karya-karya berikutnya,” tutur Maya. Ronidin melihat hampir semua tokoh dalam kumpulan cerpen Elly Delfia ini diciptakan sebagai perempuan yang menentang arus. Jika laki-laki didewasakan oleh proses yang terjadi di rantau, perempuan juga harus demikian. Terkait buku kumpulan cerpen Kupu-Kupu Banda Mua, hampir keseluruhan karya Elly Delfia yang disajikan dalam buku tersebut telah pernah diterbitkan di media massa lokal yang ada di Sumbar. Yakninya di Haluan sendiri, Padang Ekspres, Rakyat Sumbar dan Singgalang. (h/len)
Layouter: Syamsul Hidayat
UTAMA MAHFUD MD
JAKARTA, HALUAN — Ketua bukan bagian dari pihak yang Mahkamah Konstitusi (MK) Arief mendesak mundur Arief. Mahfud Hidayat didesak mundur dari memposisikan diri sebagai pihak jabatannya karena pelanggaran yang membisikkan nurani maetik. Mantan Ketua MK syarakat. Soal nantinya Mahfud MD menilai Arief memilih mundur desakan mundur itu atau tidak, ucap Mahfud, harus diterima Arief itu merupakan pilisebagai konsekuensi dari hannya. apa yang telah dilakukan “Jadi (Arief mundur Arief. atau tidak) itu terserah “Itu konsekuensi saja saja. Saya tidak menjadi dari peristiwa-peristiwa bagian dari orang yang yang mendahului,” kata m e n d es a k - de s a k Mahfud di sela kun- MAHFUD MD mundur hakim MK. Tapi jungan nya di Vih ara saya jadi bagian dari Dharma Bakti, Petak Sembilan, yang memberi bisikan nurani yang Tamansari, Glodok, Jakarta Barat, ada di denyut kehidupan Jumat (16/2/2018). masyarakat. Mau mundur atau Mahfud mengatakan dirinya tidak, ya terserah saja,” ucap
Mahfud. Terkait isu ini, Mahfud MD sebelumnya sempat mengatakan masyarakat mendesak Arif mundur karena telah mendapat dua kali peringatan dari majelis etik MK. Arief dianggap melakukan pelanggaran ringan dua kali. Pertama, memberi katebelece kepada salah seorang jaksa agung muda untuk promosi jabatan seseorang atau untuk pembinaan kepegawaian seseorang. Kedua, dia disebut bertemu dengan anggota DPR di hotel untuk membicarakan pengangkatannya kembali sebagai hakim MK. Hal itu dilaporkan ke majelis etik dan telah diberi teguran ringan. (h/dtc)
Menristekdikti.................................. Dari Halaman. 1 Kurikulum politeknik dirancang dengan skema 3-2-1, 3 semester di kampus, 2 semester di industri, 1 semester di kampus/industri untuk menyelesaikan tugas akhir. Diharapkan dengan skema ini akan menghasilkan lulusan yang
memiliki kompetensi dan daya saing tinggi. “Saya berharap lulusan politeknik menjadi `pemain tengah dalam penyiapan sumber daya manusia Indonesia yang unggul dan berdaya saing tinggi,” kata Mohamad Nasir. (h/nov/*)
Rp6,8 Miliar ................................... Dari Halaman. 1 Sementara itu Kasi Kelembagaan dan Sarana Prasarana Bidang SMP Disdikbud Tanah Datar, Agusli menambahkan hingga saat ini jumlah sekolah yang akan menerima DAK belum dipastikan. Menurut dia, hal tersebut terjadi karena hingga saat ini pihaknya masih menunggu pe-
7
Sebulan ........................................... Dari Halaman. 1
Desakan Mundur Ketua MK Adalah Konsekuensi
Menristekdikti menyatakan bahwa saat ini Kemenristekdikti tengah fokus dalam melakukan revitalisasi politeknik, mulai dari revitalisasi kurikulum, penguatan kapasitas dan kapabilitas dosen hingga kompetensi mahasiswa.
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
tunjuk pelaksanaan untuk melakukan rehab. Akan tetapi, setidaknya terdapat 50 SD yang telah diusulkan untuk menerima dana tersebut dengan dengan kegiatan berupa penambahan ruangan kelas, rehab bangunan, penambahan perabot dan pengadaan koleksi perpustakaan.
Sementara untuk SMP terdapat 11 sekolah yang telah diusulkan dengan pengusulan kegiatan yang sama serta ditambah dengan pengadaan alat laboratorium serta sarana seni budaya. “Untuk Pendidikan Non Formal terdapat dua lembaga, yaitu SKB 1 dan 2 Tanah Datar,” kata dia. (h/nov/*)
“Persiapan memang sedikit buru-buru karena saat itu saya dan produser mengejar target tahun baru. Alhamdulillah tidak ada kendala, 10 Januari kemarin sudah edar,” ulas Kiki. Album Kiki yang berjudul Maafkan Denai ini juga bisa laris manis karena permintaan terhadap kasetnya tak hanya datang dari wilayah Sumbar saja. Namun orang Minang yang tinggal di daerah lain banyak juga yang mencari kaset Kiki tersebut, sehingga album yang diproduseri Taufik Sondang itu juga dijual ke sejumlah daerah, diantaranya seperti ke Pekanbaru, Jambi, Dumai, dan lain-lain. Sukses melahirkan album ke lima, sekarang Kiki kembali disi-
bukkan dengan persiapan album ia yang berikutnya. Produsernya masih sama, yaitu Taufik Sondang. Disebut Kiki saat ini sang produser tengah mempersiapkan bahan atas sejumlah lagu yang akan ia bawakan. Rencananya bulan April mendatang rekaman sudah berjalan. Selain kembali mempersiapkan album, Kiki juga rajin menerima job manggung ke sejumlah daerah atau kabupaten/kota yang ada di Sumbar. “Tergantung undangan mengisi acara saja, kalau dapatnya di Padang, ya, nyanyi di Padang. Kalau di Padang lagi kosong, saya terima job seperti ke Batusangkar, Sijunjung, Solok dan daerah lain,” ujar penyanyi yang berkampung halaman di Payakumbuh tersebut.
Terkait karirnya sebagai penyanyi Minang, Kiki ternyata bukanlah pendatang baru. Ia telah memulai kiprah sebagai seniman sejak tahun 2001. Selain melakoni profesi sebagai penyanyi, dalam hal berbisnis Kiki juga tak mau ketinggalan. Saat ini Kiki menyediakan layanan sewa fasilitas organ atau sound. Menurut Kiki fasilitas organnya itu banyak disewakan pada masyarakat yang ada di seputaran Kota Padang, dipakai untuk acara nikahan hingga acara pemuda. Jika sang penyewa meminta sekaligus disediakan dengan penyanyinya, Kiki juga akan mencarikan. Yang akan menghibur bisa dirinya atau artis Minang lain yang merupakan rekan Kiki. (h/len)
Dalam ............................................. Dari Halaman. 1 Mereka memeriksa bagaimana perubahan tersebut mempengaruhi populasi di daerah yang memiliki data survei sarang. Mereka kemudian menggunakan hasil data untuk memperkirakan bagaimana spesies tersebut tersebar di seluruh pulau. “Kami menggunakan banyak tingkatan penggunaan lahan, tingkatan ancaman, seperti kepadatan populasi manusia, untuk memprediksi kepadatan di daerah yang tidak kami datangi,” jelas Prof Wich. Data menunjukkan ternyata jumlah orangutan lebih banyak daripada yang diperkirakan sebelumnya, namun jumlah yang terbunuh juga lebih besar. “Pada tahun 1999, jumlah orangutan lebih banyak daripada yang kita duga,” kata Prof Wich. “Tapi juga kita telah kehilangan lebih dari yang kita perkirakan. Jadi seperti pedang bermata dua,” ujarnya lagi.
Deforestasi vs Perburuan Penelitian ini menunjukkan bahwa perubahan tutupan lahan menyebabkan seluruh populasi orangutan punah di beberapa tempat. Namun, dia mengatakan hal ini hanya sekitar 10 persen dari jumlah orangutan yang mati. Dalam hal jumlah, disebutkan bahwa lebih orangutan yang mati di hutan yang tersisa dan sebagian wilayah berhutan. Para peneliti percaya bahwa hal ini terutama disebabkan oleh aktivitas perburuan. “Ini temuan yang sangat penting, karena mendukung penelitian sebelumnya bahwa pembunuhan dan perburuan adalah masalah besar. Bahkan mungkin merupakan penyebab terbesar selama periode ini,” kata Voigt. Prof Wich mengatakan sekitar 70 persen dari jumlah orangutan yang terbunuh berasal dari daerah berhutan.
“Berburu jadi persoalan yang meluas,” katanya. “Kita tidak menyadari bahwa masalah ini ternyata besar sekali,” kata Prof Wich. Ajun Profesor Erik Meijaard dari University of Queensland dan kelompok konservasi berbasis di Brunei, Borneo Futures, juga salah seorang penulis laporan penelitian ini. Dia mengatakan telah menyoroti dampak perburuan selama dekade terakhir, setelah mengetahui banyak orang di Kalimantan membunuh orangutan untuk makanan. “Mereka sering mengatakan kepada saya daging orangutan itu rasanya enak dan gurih,” kata Dr. Meijaard. “Penelitian kami saat ini menunjukkan bahwa kita secara kolektif gagal mengatasi ancaman paling penting, dan karena itu populasi orangutan terus berkurang di Kalimantan,” ujarnya. (h/nov/*)
Bahasa.................................................................................................................................. Dari Halaman. 1 Hasil penelitiannya, kata Temmy, menunjukkan bahwa terjadi pergeseran penggunaan bahasa di dalam ranah keluarga Minang, yakni pergeseran penggunaan bahasa Minang ke bahasa Indonesia. Ia melihat banyak sisi yang menyebabkan pergeseran tersebut terjadi. Hasil penelitiannya juga menunjukkan adanya sikap yang kurang positif dan sikap mendua dari orang tua untuk mengajarkan bahasa Minang kepada anakanaknya. “Sebagai penutur asli bahasa Minang, saya melihat bahwa hal ini menjadi sebuah masalah besar ke depan, walaupun mungkin pada saat ini situasi seperti ini tidak dihiraukan. Masyarakat yang punya jumlah penutur banyak tidak menjamin bahwa bahasa ibunya akan sehat kalau sikap orang tua atau masyarakat tidak positif untuk mentransmisikan bahasa ibunya kepada anak-anak mereka, karena ranah keluarga adalah tempat pertama untuk transformasi transmisi bahasa tersebut. Apa jadinya nanti beberapa tahun ke depan generasi muda mengatakan mereka bangga menjadi seorang anak Minang, tetapi tidak bisa berbahasa ibunya sendiri,” tuturnya. Temmy mengidentifikasi, ada beberapa faktor yang menyebabkan tidak bangganya penutur bahasa Minang, antara lain, alasan pendidikan, ekonomi, prestise (gengsi), kedengaran kurang bersahabat, banyak kata-kata yang kurang bagus untuk digunakan yang tidak pantas digunakan oleh anak-anak. Menurut Temmy, kekhawatiran akan kepunahan bahasa Minang perlu disikapi. Seperti yang telah disampaikan di atas bahwa banyaknya jumlah penutur sebuah bahasa tidak menjamin bahwa bahasanya akan sehat. Banyak penelitian yang sudah membuktikan bahwa sebuah masyarakat merasa, mempunyai banyak penuturnya mempunyai bahasa yang kuat. Akan tetapi, karena sikap masyarakat tidak positif, maka bahasa mereka tersebut diambil alih oleh bahasa yang dominan. “Setengah dari 7.105 jumlah bahasa di dunia ini akan punah beberapa dekade ke depan. Itu berarti setiap harinya ada 14 bahasa yang punah di dunia ini. Jadi, kita jangan sampai terlena, dan masih berpikir bahwa jumlah penutur bahasa Minang masih banyak. Ya, memang banyak, tetapi proses transmisi kepada generasi muda sudah hilang dan gejala ini adalah proses awal dari kepunahan sebuah bahasa. kita terlena karena perkembangan bahasa sangat cepat, dan itu tanpa kita sadari,” tuturnya. Untuk melestarikan bahasa Minang, dalam disertasinya, Temmy menyarankan bahwa harus www.harianhaluan.com
dibangun sikap positif, khususnya untuk para orang tua, agar mereka tidak ragu memperkenalkan dan menggunakan bahasa Minangkabau di dalam keluarga sebagai percakapan sehari-hari, tidak hanya untuk mengekspresikan kemarahan saja. “Saya juga berharap kepada pemerintah daerah yang belum memasukkan pelajaran bahasa Minang ke dalam kurikulum sekolah, memasukkannya dalam kurikulum tingkat SD, SMP, dan SMA. Harus ada pengenalan bahasa Minang mulai dari jenjang pendidikan yang paling rendah. Minimal ada satu hari penggunaan bahasa Minang di sekolah. Upaya pemerintah untuk lebih banyak mengadakan kegiatan-kegiatan yang menggunakan bahasa daerah, khususnya untuk generasi muda,” ucapnya. Langkah Pemprov Sumbar Kurang lebih sama dengan pendapat Temmy, Pakar Bahasa Minang dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas, Lindawati, berpendapat, ada beberapa kelompok masyarakat yang memandang bahasa Indonesia lebih bergengsi daripada bahasa Minang sehingga mereka mengajarkan bahasa Indonesia kepada anaknya agar lebih mudah memahami ilmu pengetahuan. “Bahasa ekual bagi masyarakat penuturnya. Itu yang harus ditanamkan kepada masyarakat sehingga masyarakat bisa meyakini bahasa daerahnya bisa digunakan untuk bahasa ilmu pengetahuan,” ujarnya. Sikap negatif seperti itu, kata Linda, kalau tidak diantisipasi, bisa berbahaya bagi bahasa Minang. Karena itu, pihak-pihak terkait perlu berupaya memberikan pemahaman bagi masyarakat untuk berbangga dengan bahasa daerahnya, seperti menjadikan bahasa daerah sebagai materi pelajaran di sekolah. Kepala Dinas Kebudayaan Sumatra Barat, Taufik Effendi, juga melihat hal yang sama dalam kesehariannya. Ia memperhatikan, saat ini, banyak orang Minang menggunakan bahasa Indonesia ketika berbincang dengan sesama orang Minang. Selain itu, ada keluarga Minang mengajari anaknya bahasa Indonesia, bukan bahasa Minang. Ia memandang kondisi itu mengancam bahasa Minang. “Ada juga orang Minang berbahasa Indonesia dengan sesamanya karena menganggap bahasa Minang tidak romantis. Ini aneh,” ujarnya. Berdasarkan kondisi itu dan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Kebudayaan Sumbar untuk melestarikan bahasa Minang, kata Taufik, pihaknya menginisiasi penyelenggaraan Kongres Bahasa Minang. Karena tidak memiliki pakar bahasa Minang, pihaknya meminta bantuan ber-
bagai pihak, seperti pakar bahasa Minang dari berbagai perguruan tinggi dan Balai Bahasa Sumbar. “Tugas melestarikan bahasa Minang tidak bisa ditumpukan kepada Pemprov Sumbar saja karena juga merupakan tugas semua pihak, termasuk media massa, dan seniman. Saya mengapresiasi musisi yang membuat lirik lagu dengan bahasa Minang dan pengusaha kaus yang bertuliskan bahasa Minang. Hal seperti itu merupakan upaya pelestarian bahasa Minang,” tuturnya. Taufik mengutarakan, pihaknya telah melaksanakan seminar prakongres bahada pada 5—7 Desember 2017 di Kyriad Hotel Bumi Minang, Padang. Tim perumus pada prakongres tersebut menelurkan delapan butir rumusan penting sehubungan dengan masa depan bahasa Minangkabau. Pertama, pelaksanakan kongres bahasa Minangkabau pada 2018. Kedua, penyusunan tata bahasa baku bahasa Minangkabau. Ketiga, penyusunan pedoman ejaan bahasa Minangkabau. Keempat, pelaksanaan berbagai upaya untuk kebertahanan dan pemertahanan bahasa dan sastra Minangkabau. Kelima, penelusuran keberadaan aksara Minangkabau. Keenam, perwujudan nyata revitalisasi bahasa dan sastra Minangkabau secara berkelanjutan. Ketujuh, perwujudan pelestarian dan pengembangan bahasa dan sastra Minangkabau secara berkelanjutan. Kedelapan, pembentukan lembaga pelestarian dan pengembangan bahasa dan sastra Minangkabau. “Apa yang dicapai dari Prakongres Bahasa Minang ini merupakan langkah penting sebagai upaya penyelematan masa depan bahasa sekaligus budaya Minangkabau. Ini langkah besar dalam perjalanan sejarah bahasa Minangkabau. Hasil rumusan ini telah saya sampaikan kepada Bapak Gubernur. Jadi, pada tahun ini, kami sudah punya landasan kuat untuk menggelar Kongres Bahasa Minangkabau,” tuturnya. Saat ditanya jadwal penyelenggaraan Kongres Bahasa Minangkabau tersebut, Taufik mengatakan, pihaknya berencana menggelarnya pada April, tetapi ia belum bisa memastikan tanggalnya. Terkait hal yang dilakukan Pemprov Sumbar, kalangan DPRD Sumbar memberikan apresiasi positif. Anggota Komisi V DPRD Sumbar, Syaiful Ardi bahkan mengimbau masyarakat untuk terus melestarikan bahasa ibu. Dalam hal ini yang ia maksud adalah bahasa Minangkabau. Dikatakan Syaiful, saat ini pemakaian bahasa ibu telah memudar, misal bahasa Minangkabau, sama halnya dengan budaya Minangkabau yang telah memudar.
“Ketika kita memakai bahasa Minangkabau dalam berkomunikasi, maka secara langsung orang akan mengatakan ini adalah orang Minangkabau. Itu berarti bahasa adalah identitas bagi kita yang harus terus dilestarikan,” ulas Syaiful saat berbincang dengan Haluan, Jumat (16/2). Disebut Syaiful, harus ada rasa bangga dalam diri masyarakat saat mereka menggunakan bahasa ibu. Jangan malah sebaliknya merasa senang menggunakan bahasa asing yang bukan identitas dari bangsa ini. Terhadap lembaga-lembaga seperti perguruan tinggi dan instansi terkait lainnya, ia berharap agar berperan serta menjaga keberadaan bahasa ibu di tengah masyarakat. Langkah-langkah yang diambil bisa dalam bentuk penggunaan bahasa ibu itu sendiri dalam keseharian atau menyosialisasikan pada masyarakat, akan pentingnya menggunakan bahasa ibu. Dikatakan Syaiful, khusus untuk perguruan tinggi di Sumbar, memang mereka tidak selalu bisa menggunakan bahasa daerah seperti bahasa Minangkabau pada setiap waktu. Sebab perguruan tinggi yang merupakan dunia akademisi juga terikat untuk menggunakan bahasa ilmiah. Namun demikian, lanjut dia, dalam keseharian di kampus-kampus khususnya dalam pergaulan, bahasa ibu bisa dipakai dan dilestarikan. Selain memberikan pendapat terkait penggunaan bahasa ibu, Syaiful juga memberikan pandangannya terkait pemakaian bahasa persatuan Bahasa Indonesia. Anggota dewan yang berasal dari Dapil Pesisir Selatan-Mentawai ini mengimbau semua kalangan agar selalu mendahulukan penggunaaan Bahasa Indonesia ketimbang bahasa asing seperti Bahasa Inggris. “Indonesia itu berbeda, salah satu perbedaan itu adalah dengan beragamnya bahasa ibu yang kita miliki. Perbedaan itu harus kita pertahankan,” pungkas politisi dari Fraksi Partai Hanura tersebut. Masalah Bahasa Daerah Berdasarkan data Badan Bahasa pada 2016, jumlah bahasa daerah yang teridentifikasi sebanyak 646 bahasa: Papua 376 bahasa, NTT 68 bahasa, Kalimantan 53 bahasa, Sulawesi 53 bahasa, Maluku 65 bahasa, Sumatra 21 bahasa, Jawa 5 bahasa, NTB 4 bahasa, dan Bali 1 bahasa. Dari 646 bahasa tersebut, 30 persen di antaranya berpenutur kurang dari 100 orang. Berikut jumlah penutur bahasa daerah yang paling banyak penuturnya berdasarkan data BPS pada 2011: Bahasa Jawa 68.044.660 orang, bahasa Sunda 32.412752 orang, bahasa Melayu 7.901.386 orang, bahasa Madura 7.743.533 orang, bahasa Minangkabau 4.232.226 orang, bahasa Bali
3.371.049 orang, bahasa Batak 3.318.360 orang, bahasa Betawi 2.244.648 orang, bahasa-bahasa asal Papua 1.643.325 orang, dan bahasa-bahasa asal Maluku 1.616.240 orang. Kepala Bidan Pelindungan pada Badan Bahasa, Ganjar Harimansyah, mengatakan, berdasarkan data terbaru, Badan Bahasa telah mengidentifikasi 652 bahasa daerah di seluruh Tanah Air. Badan Bahasa memperkirakan, jumlah bahasa daerah di Indonesia lebih dari 700 bahasa. “Dari 652 bahasa daerah yang telah didokumentasikan dan diidentifikasi, baru 71 bahasa yang telah dipetakan vitalitas atau daya hidupnya (berdasarkan kajian vitalitas bahasa pada 2011— 2017), yaitu 11 bahasa dikategorikan punah, 4 bahasa berstatus kritis, 19 bahasa dikategorikan terancam punah, 2 bahasa mengalami kemunduran, 16 bahasa dalam kondisi stabil, tetapi terancam punah, dan hanya 19 bahasa dalam kondisi aman,” tuturnya melalui pesan tertulis kepada Haluan, Jumat (16/2). Kriteria vitalitas bahasa, kata Ganjar, adalah: punah. Artinya, tidak ada lagi penuturnya; kritis/ sangat terancam. Artinya, penuturnya berusia 40 tahun ke atas; sangat kritis. Artinya, penuturnya sedikit, berusia 70 tahun ke atas; terancam punah. Artinya, semua penuturnya berusia 20 tahun ke atas; mengalami kemunduran. Artinya, sebagian penuturnya anak-anak dan kaum tua, anakanak lain tidak menggunakannya; stabil, tetapi terancam punah. Artinya, semua anak-anak dan kaum tua menggunakannya, tetapi jumlah penutur sedikit; dan aman. Artinya, tidak terancam punah. Bahasa berstatus aman diharapkan dipelajari oleh semua anak dan semua orang dalam etnik itu. Faktor-faktor kepunahan bahasa adalah penyusutan jumlah penutur/pendukung, perang, bencana alam yang besar, kawin campur antarsuku, sikap bahasa penutur/pendukung, dan letak geografis. Sehubungan dengan kebanggaan penutur bahasa daerah, menurut Dadang Sunendar, penutur bahasa daerah di Indonesia, penutur berusia muda menurun kebanggaannya, tetapi akan kembali menuturkan bahasa ibunya saat menjadi tua. Pelestarian bahasa daerah Pelestarian bahasa daerah, Dadang mengatakan, bukan hanya tugas Badan Bahasa. Menurut peraturan perundang-undangan, pemerintah daerah memiliki kewajiban dalam pengembangan, pembinaan, dan pelindungan bahasa dan sastra daerah, yang koordinasi pelaksanaannya bekerja sama dengan balai/kantor bahasa di setiap provinsi. Namun, masih Redaktur: Nova Anggraini
banyak pemda yang belum memberikan perhatian terhadap malasah ini. “Sebagian besar kerja sama itu sudah terjadi, tapi masih belum optimal dan masih banyak pemda yang belum tahu bahwa salah satu kewajibannya adalah melestarikan bahasa daerah. Artinya, alokasi anggaran untuk pelindungan bahasa daerah harus ada, tentu saja di samping dukungan terhadap pengutamaan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara,” tuturnya. Sejarah Hari Bahasa Ibu Internasional Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Prof. Dadang Sunendar, menjelaskan, UNESCO menetapkan 21 Februari sebagai Hari Bahasa Ibu Internasional untuk menjaga keberlangsungan bahasa ibu kepada generasi penerus, dan untuk menghormati hak etnolinguistik semua penutur bahasa daerah setiap bangsa. Penetapan Hari Bahasa Ibu Internasional, kata Dadang, pada awalnya ditandai dengan peristiwa perdebatan bahasa negara yang terjadi di beberapa negara di wilayah pemekaran dari negara Pakistan. Perjuangan rakyat Bangladesh (dulu Pakistan Timur) untuk memisahkan diri dari Pakistan, salah satunya disebabkan oleh perbedaan bahasa di antara kedua suku terbesarnya. “Pakistan menetapkan bahasa Urdu sebagai bahasa resmi, sedangkan bahasa Bengali dianggap sebagai bahasa daerah. Hal itu menyebabkan perpecahan besar yang melahirkan pemisahan wilayah Pakistan Timur menjadi sebuah negara, yaitu Bangladesh. Peristiwa tersebut sampai sekarang dikenal sebagai gerakan bahasa,” ujarnya di Jakarta kepada Haluan melalui pesan WhatsApp, Kamis (15/2). Dadang melanjutkan, peringatan Hari Bahasa Ibu Internasional di Indonesia identik dengan keberadaan bahasa daerah yang ada di Tanah Air. Kepunahan sebuah bahasa daerah selalu menjadi isu perbincangan di seputar peringatan bahasa ibu, yang sebagian menjadi bahasa daerah. Dalam memperingati Hari Bahasa Ibu Internasional pada tahun ini, Badan Bahasa menyelenggarakan sebuah seminar dengan tema ‘Kebinekaan bahasa Daerah sebagai Potensi Pemajuan Bangsa’. Seminar ini akan dilaksanakan pada 21 Februari di kantor Badan Bahasa. Dadan menjelaskan, pihaknya mengangkat tema tersebut berdasarkan fakta keberagaman bahasa daerah yang dimiliki oleh bangsa Indonesia masih belum sepenuhnya disadari sebagai potensi luar biasa bangsa ini. “Persoalan perawatan bahasa daerah ini harus menjadi kehirauan bersama agar tetap lestari dan sekaligus menjadi identitas bangsa,” ujarnya.*** Layouter: Luther
8
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
DUNIA ANAK
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
BAYI SETAHUN BELUM TUMBUH GIGI
Apakah Normal Atau Telat?
S
ebagai orang tua baru, Anda tentunya merasa bersemangat untuk melihat pertumbuhan gigi pertama sang buah hati. Namun apa yang akan Anda lakukan jika bayi Anda tak kunjung tumbuh gigi hingga berusia 1 tahun? Jangan buru-buru merasa khawatir, karena belum tumbuh gigi pertama pada usia 1 tahun merupakan hal yang normal. Secara umum, gigi susu pertama mulai tumbuh antara usia 4 sampai 8 bulan. Namun, tak sedikit juga yang baru tumbuh hingga mencapai usia satu setengah
tahun. Ini adalah rentang normal untuk gigi muncul. Penyebab Bayi Telat Tumbuh Gigi 1. Jenis kelamin Jenis kelamin dapat menjadi faktor penyebab bayi belum tumbuh gigi sampai usia 1 tahun. Bayi perempuan cenderung tumbuh gigi pada tahap awal usianya dibandingkan bayi laki-laki. Oleh karena itu, kebanyakan bayi laki-laki mengalami keterlambatan saat tumbuh gigi pertamanya. 2. Genetik Faktor lainnya yaitu karena faktor genetik atau keturunan. Jika Anda sebagai orang tua pernah
mengalami riwayat keterlambatan tumbuh gigi, bisa dipastikan hal tersebut akan menurun kepada anak Anda. Karena anak mewarisi gen dari orang tuanya. 3. Kurang gizi Gizi buruk dapat menjadi faktor penyebab mengapa bayi tak kunjung tumbuh gigi. Bayi sedang berada di masa golden age s ehingga mereka membutuhkan banyak nutrisi yang tepat untuk menunjang pertumbuhannya. Apabila bayi kekurangan nutrisi maka dapat menyebabkan pertumbuhannya terganggu. Oleh karena itulah, ASI sangat direkomen-
dasikan dibandingkan makanan apapun. ASI dapat memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh si kecil dalam menunjang tumbuh kembangnya. Pastikan juga untuk memberikan nutrisi yang memadai jika bayi Anda mulai diajarkan makan makanan padat. 4. Hipotiroidisme Hipotiroidisme adalah penyakit kelenjar tiroid yang kurang aktif. Hipotiroidisme dapat menyebabkan masalah dalam pertumbuhan gigi, memperlambat bicara, dan berjalan pada bayi. Tak hanya itu, bayi juga menjadi obesitas akibat hipotiroidisme. Penyakit ini tidak boleh dibiarkan dan harus diperiksakan ke dokter. 5. Kekurangan vitamin D Kegunaan vitamin D adalah dapat membantu tubuh dalam mengelola kalsium yang diperlukan untuk membangun tulang dan gigi yang kuat. Oleh karena itu, jika bayi kekurangan vitamin D, maka dapat menjadi penyebab b ayi tak kunjung tumbuh gigi. Sinar matahari merupakan sumber utama vitamin D, selain itu vitamin D juga tersedia dalam bentuk suplemen. Kekurangan vitamin D juga dapat terjadi karena bawaan lahir jika bayi lahir prematur. Lebih lanjut silahkan pelajari sumber vitamin D dan manfaat vitamin D. 6. Bantuan medis Gigi bayi yang tak kunjung tumbuh setelah memasuki usia 12 bulan, sebaiknya perlu diperiksakan ke dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut pada bayi Anda. Namun jika sang bayi tergolong bayi yang sehat, maka dokter akan menyarankan untuk bersabar menunggu gigi bayi Anda tumbuh dengan sendirinya. 7. Beberapa sindrom
atau penyakit Penyakit lainnya yang mungkin bisa menyebabkan bayi telat tumbuh gigi antara lain gejala anemia, berat badan bayi rendah, cerebral palsy, dan lain lain. Gangguan seperti anodontia yang merupakan kondisi genetik di mana gigi tidak tumbuh, atau “hypodontia” yang berarti bahwa ada beberapa gigi yang hilang, juga dapat merusak gigi, tetapi kasus ini sangat jarang dijumpai. Kapan Anda Harus Khawatir? Jika anak hingga usia
14 bulan masih belum memiliki satu gigi pun, bisa jadi ia terkena displasia ektodermal, yaitu sebuah kelainan yang berhubungan dengan faktor keturunan. Gejalanya anak tidak bisa berkeringat, demam tinggi, wajahnya datar –tanpa ekpresi-. Segera periksakan ke dokter jika hal ini dialami oleh bayi Anda. Anda juga harus lebih khawatir jika bayi belum memiliki gigi pada usia 18 bulan. Anda perlu konsultasi dengan dokter gigi anak
untuk menyingkirkan beberapa masalah medis melalui tes darah. Pemeriksaan menggunakan sinar X atau rongsen juga dapat dilakukan untuk memeriksa rongga mulut bayi Anda. Pengalaman Orang Tua Lain “Tidak perlu khawatir, anak pertama saya belum tumbuh gigi ketika ia berusia 1 tahun. Tapi begitu tumbuh gigi, prosesnya sangat cepat. Tak lama kemudian saya melihat gigi anak saya satu demi satu muncul.” (mediskus.com)
Khanza Kamilatun Nisa HAI teman-teman! Perkenalkan namaku Khanza Kamilatun Nisa biasa dipanggil Khanza.Aku lahir di Payakumbuh,6 Juni 2012. Umurku sudah masuk 6 tahun lo. Aku putri ke 3 dari 3 bersaudara.Bundaku namanya Eka Oktarianti dan ayahku namanya Yasir Irawan. Kedua orangtuaku dokter hewan lo teman teman jadi kalau teman-teman punya binatang kesayangan yang lagi sakit bisa minta bantuan sama ayah dan bundaku. Eh iya, aku saat ini sekolah di TK Islam Raudhatul Jannah Payakumbuh.Hobiku menggambar, karena menurutku menggambar itu menyenangkan apalagi saat mewarnai. Makanan favoritku adalah bubur ayam. Aku tinggal di Perum Gardenia Latina Blok HH no 1 Keluarahan Koto Panjang Kec. Lampasi – Payakumbuh. Kalau teman-teman ada waktu boleh deh mampir ke rumahku. *** www.harianhaluan.com
Redaktur: Afrianita
Layouter: Syamsul Hidayat
AURA
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
9
KLASIK, MENAWAN DAN MEWAH
Kacamata Bulat untuk Wanita
T
REN FASHION selalu berubah setiap tahun. Selain pakaian, aksesori sebagai pelengkap penampilan juga mengalami pergantian tren, contohnya kacamata. Aksesori pembingkai wajah ini, tak ketinggalan selalu ada desain-desain baru yang bermunculan. Selain untuk membantu penglihatan, kacamata juga memiliki fungsi lain. Tak heran kalau setiap orang memilikinya sesuai kebutuhan mereka.
Nasi Goreng Seafood Bahan-bahan Bahan: " 500 gram nasi putih " 200 gram cumi, potong memanjang " 150 gram udang kupas " 1 buah bawang bombay, iris memanjang " 2 sdm minyak Bumbu: " 2 siung bawang putih, cincang halus " 1 sdm saus tiram " 1 sdm kecap ikan " 2 sdm kecap manis " 1 sdm angciu atau arak masak " 3 sdm kecap asin Cara membuat : 1. Panaskan minyak dan tumis bawang putih sampai harum 2. Masukkan cumi, udang dan bawang bombay, aduk sebentar 3. Masukkan nasi dan tambahkan saus tiram, kecap ikan, kecap manis, angciu, serta kecap manis. Aduk sampai nasi dan bumbu tercampur rata. Angkat 4. Taruh di piring dan sajikan.
Laporan:
RAHMA WINDA Salah satu tempat yang bisa menjadi referensi Anda jika ingin membeli kacamata yaitu di Optik Melawai Basko Grand Mall. Di sini Anda bisa memilih berbagai kacamata yang s esuai dengan keinginan dan kebutuhan Anda. Pengelola Optik Melawai, Irvan mengatakan, bahwa kacamata yang tersedia hadir berbagai model pilihan. Pelanggan bisa memiliki kacamata dengan berbagai brand dan variasi harga. “Untuk wanita banyak pilihan gayanya. Baik yang biasa maupun yang minus. Saat ini sedang tren model kacamata besar atau bulat. Tapi tetap saja kacamata harus sesuai dengan bentuk wajah supaya nyaman digunakan,” ujarnya. Dikatakannya, model kacamata dengan bentuk bulat tersebut merupakan perwujudan atas kecanggihan unsur klasik sehingga menjadikan pemakainya terkesan sangat menawan dan mewah. Selain itu, model
kacamata terbaru yang sedang trend sekarang ini di desain dengan berbagai warna yang mampu membuat wanita menjadi lebih modern dan elegan. Selain itu di design dengan bentuk frame melengkung nan halus. Irvan juga menjelaskan, untuk yang suka berpenam-
pilan dengan kesan santai, maka bisa memilih model kacamata terbaru dengan kacamata vintage hippie. Pemilihan kacamata santai dengan warna frame yang berani namun sesuai akan menunjang penampilan yang selalu terkesan stylish sepanjang masa.
“Selain itu pilihan model kacamata terbaru dengan frame kacamata berbahan campuran juga bisa digunakan. Frame kacamata berbahan campuran dilengkapi dengan eye-cacthing temples sehingga menjadikan kacamata ini idaman para wanita. Karena penampa-
kannya yang superstylish seperti yang diidam-idamkan,” ungkapnya. Disampaikannya, untuk harga bervariasi tergantung brand dan model yang tersedia. Mulai dari harga Rp230. 000 hingga Rp3 jutaan hadir di Optik Melawai Basko Grand Mall. (h/*)
Waspada Kosmetik Palsu KEMBALI ditemukannya sebuah ruko yang digunakan sebagai lokasi pembuatan kosmetik ilegal, membuat masyarakat harus semakin waspada dalam memilih kosmetik yang aman. Terutama kosmetik yang dijual di toko bebas atau di lapak-lapak kosmetik yang banyak tersebar di malmal. Hindarilah kosmetik yang tidak memiliki merek yang terdaftar maupun izin edar dan nomor registrasi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Maraknya penjualan kosmetik ilegal di toko maupun online mendorong Kepala BPOM, Penny K. Lukito untuk kembali mengingatkan cara aman menghindari kosmetik, obat, atau makanan yang tidak terjamin mutu dan keamanannya. “Selalu ingat cek ‘KLIK’, apabila beli produk obat, kosmetik, atau makanan. Lihat kemasannya, labelnya, izin edarnya, dan tanggal kedaluwarsanya,” ujar Penny saat ditemui di kawasan Jelambar, Jakarta, Kamis 15 Februari 2015. Namun, Anda juga harus berhati-hati karena izin edar yang tercantum dalam kemasan ada juga yang palsu. Karena itu, Anda harus memastikan kembali lewat pengecekan di situs BPOM. “Lihat nama produk dan nomor registrasinya, apakah betul ada. Untuk kosmetik, nomornya harus 11 digit,” kata Penny. Sementara itu, Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) DKI Jakarta, Dewi Prawitasari menambahkan, masyarakat yang mengalami keluhan karena penggunaan kosmetik juga bisa mengajukan aduan. Dewi menjelaskan, terdapat monitoring efek samping kosmetik di pelayanan kesehatan. Di sana akan diberikan formulir pengaduan untuk diisi terkait keluhan yang ingin disampaikan. “Tapi harus dipastikan memang karena pengaruh kosmetik. Karena ada yang belum tentu akibat pengaruh kosmetik. Masyarakat harus mengetahui itu karena kosmetik, bukan alergi lain,” ujar Dewi. (h/vva)
Sesuaikan Kacamata dengan Kriteria Wajah MESKI saat ini sedang tren kacamata besat dan bulat untuk wanita, namun Anda harus tahu betul model kacamata seperti apa yang sesuai dengan kriteria wajah. 1. Anda harus ketahui bentuk wajah Anda. Caranya ikat seluruh rambut ke belakang dan amati bentuk wajah Anda pada cermin. 2. Jika Anda memiliki bentuk wajah oval atau bulat telur, frame dengan bentuk apapun akan cocok untuk Anda. 3. Bagi yang berwajah panjang atau disebut dengan oblong, Anda memerlukan frame yang dapat memberi dimensi lebar pada wajah. Bentuk yang sesuai adalah oversized-frame bulat atau persegi, serta frame yang memiliki detil warna dan hiasan pada sisi luarnya. 4. Cobalah frame bulat dengan bahan metal tipis untuk ‘melembutkan’ bentuk wajah kotak. Kategori ini termasuk mereka yang memiliki dahi dan pipi yang lebar serta sudut dagu yang tajam. 5. Bagi yang berwajah bulat, hindari frame dengan bentuk serupa melainkan pilihlah bentuk
kotak atau persegi sebagai gantinya. Sebaiknya hindari pula menggunakan frame tebal karena akan memberi kesan ‘berat’ pada wajah. 6. Seimbangkan bentuk wajah hati dengan frame yang lebih lebar di bagian bawah seperti aviator. Kategori wajah hati adalah mereka yang mempunyai dahi lebar dengan sudut wajah mengecil hingga dagu. 7. Pemilik bentuk wajah diamond, yaitu yang memiliki dahi sempit dengan pelipis yang agak lebar dan dagu kecil, disarankan untuk memakai frame berbentuk geometris atau oval untuk meminimalkan jarak pelipis yang lebar. 8. Pilih kacamata berukuran kecil jika Anda memiliki jenggot agar kacamata tidak terkesan menutupi wajah. 9. Alis sebaiknya sejajar dengan bagian atas frame. 10. Gunakan frame kecil bagi yang memiliki bentuk kepala kecil. Pastikan lebar kacamata t idak melebihi sisi wajah Anda. Sebaliknya, gunakan frame besar bagi yang memiliki bentuk kepala besar. Hindari menggunakan kacamata yang menekan pelipis dan tulang pipi. (h/net)
Memanjangkan dan Menebalkan Bulu Mata BULU MATA LENTIK, panjang dan tebal adalah dambaan setiap wanita. Karenanya, mata dan wajah akan semakin terlihat menawan. Berbagai cara pun dilakukan agar bulu pembingkai mata ini menjadi terlihat lentik memesona dan dramatis, dari cara alami perawatan rumahan, penggunaan obat penumbuh bulu mata, penggunaan bulu mata palsu, hingga tren prosedur kecantikan terkini. Bulu mata tak hanya sebagai pemanis mata dan wajah, ia juga berperan penting dalam melindungi mata dari kotoran, serta bertindak sebagai sensor yang memperingatkan mata terhadap potensi bahaya dari benda yang mendekat. Panjang dan ketebalan bulu mata pada setiap orang tentu berbeda. Beruntung bagi mereka yang memiliki bulu mata panjang, lentik dan tebal. Beberapa kondisi dapat berpengaruh pada menipisnya bulu mata. Seperti halnya orang yang mengalami rambut rontok, peradangan kelopak mata dan orang yang menjalankan kemoterapi biasanya akan mengalami penipisan bulu mata. Gaya hidup yang tidak baik seperti malas membersihkan riasan mata, serta menggosok area mata terlalu kasar juga memengaruhi kesehatan mata serta pertumbuhan bulu mata Anda. Namun jangan khawatir, ada berb agai cara efektif untuk memanjangkan dan melebatkan bulu mata, baik dengan perawatan rumahan hingga prosedur kecantikan terkini. www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com
Salah satunya dengan extension bulu mata, yaitu merupakan tren prosedur kecantikan terkini yang tersedia di berbagai salon dan pusat kecantikan. Extension bulu mata adalah bulu mata individual yang terbuat dari serat sintetis — seperti nilon — yang ditanamkan satu per satu di atas bulu mata kelopak atas dengan perekat khusus. Dalam prosesnya, biasanya para ahli kecantikan akan menanam 40 hingga 100 helai bulu mata pada garis kelopak bulu mata asli menggunakan pinset panjang nan runcing. Extension bulu mata ini bisa menghasilkan tampilan bulu mata yang dramatis dan menawan jika dilakukan dengan benar. Extension bulu mata biasanya Redaktur: Nova Anggraini
dapat bertahan lama hingga dua bulan dan akan rontok bersamaan dengan rontoknya bulu mata asli Anda. Dalam hal ini, An da perlu melakukan perawatan atau touch up bulu mata sebulan sekali. Extension bulu mata menjadi salah satu prosedur kecantikan terberat bagi seorang ahli kecantikan untuk dipelajari. Oleh sebab itu, pastikan prosedur kecantikan ini dilakukan oleh ahli kecantikan terbaik dan bersertifikasi dengan produk bulu mata bereputasi baik. Pasalnya, teknik extension bulu mata yang tidak baik dapat menyebabkan iritasi, rontok sebelum waktunya, bahkan luka serius pada kelopak dan area mata Anda. Yang perlu Anda pertimbangkan tentang extension bulu mata adalah kandungan yang terdapat pada produk bulu matanya. Banyak perekat extension bulu mata mengandung formaldehida, yang juga ada di sejumlah produk kosmetik seperti maskara. Jika Anda memiliki reaksi alergi terhadap kandungan tersebut, hindari pemakaiannya. Kendati demikian, banyak pula produk extension bulu mata dengan kandungan formaldehida rendah yang memungkinkan digunakan oleh orang yang sensitif terhadap bahan kimia tersebut. Ingatlah untuk merawat bulu mata saat menggunakan produk extension bulu mata dan ikuti petunjuk perawatan untuk menghindari masalah. (h/net) Layouter: Irvand
10
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
BEDA otomatis dengan manual.
OTOPRO
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Merawat Mobil Matic Agar Tetap Awet
Laporan: HELDI SATRIA
KECANGGIHAN teknologi yang semakin maju membuat produksi mobil kian hari berkembang pesat. Sebagian besar produksi mobil di era sekarang sudah banyak yang mengusung transmisi matic.
Berbicara tentang mobil matic memang banyak memberikan sisi manfaat kepada para pengemudinya karena selain memberikan kenyamanan, para pengemudipun jelas mendapat kemudahan dalam hal pengolahan transmisi. Mereka tak lagi pusing
memindahkan tuas transmisi seperti layaknya mobil manual. Namun dibalik kelebihannya tersebut ternyata mobil matic juga masih mempunyai kelemahan. S al ah s atunya yaitu mobil ini sangat rentan
akan kerusakan terutama dibagian mesin dan transmisi. Jika mobil matic sudah mengalami kerusakan, maka jangan anda Tanya tentang biaya perbaikannya. Biasannya biaya untuk perbaikan mobil matic jauh
lebih mahal jika dibandingkan dengan mobil bertransmisi manual. Oleh sebab itu jika anda mempunyai mobil matic ada baiknya untuk selalu merawat mobil matic anda agar tidak mengalami masalah yang serius dikemudian hari.
Berikut ini sedikit kami akan mengulas tentang cara perawatan mobil matic yang perlu anda jalani agar mobil anda tetap awet serta nyaman dikendarai. Berikut ini adalah beberapa cara yang harus diperhatikan dalam merawat mobil matic.
Cara merawat
MOBIL MATIC 1. Lakukanlah uji jalan Ada baiknya anda melakukan uji jalan mobil matic anda setiap beberapa bulan sekali. Caranya yaitu jalankan mobil anda seperti biasa dan kemudian coba pindahkan perseneling. Langkah tersebut harus anda rasakan dan cermati dengan seksama, jika dalam perpindahan perseneling tersebut mengeluarkan suara bising serta mobil mati c anda s edikit agak tergoncang, maka anda kemungkinan mobil anda sedang ada masalah dibagian transmisi. Nah jika hal tersebut terjadi maka lekas bawalah mobil matic anda kebengkel langganan anda untuk secepatnya dilakukan perbaikan karena pada mobil matic transmisi adalah bagian yang sangat vital. Perseneling mobil matic.
2. Ganti oli dengan teratur Mengganti oli dengan teratur sangatlah penting dalam perawatan mobil matic. Apalagi jika mobil matic anda sering dibawa keluar kota maka sudah seharusnya anda mengecek kondisi oli mobil anda. Jika anda mengabaikan dalam penggantian oli maka hal itu akan menyebabkan kerusakan dibagian system transmisi mobil anda. Gunakan oli yang khusus untuk mobil matic yang disebut juga automatic transmision fluid. Adapun rekomendasi dalam pergantian oli adalah setiap jarak tempuh 80.000 KM hingga sampai 100.000 km.
Panel P untuk parkir mobil.
3. Panasi mesin mobil sebelum anda bepergian
Fungsi perseneling.
Kedengarannya memang sepele, namun jika anda mengabaikannya lama kelamaan akan menjadikan mesin mobil matic anda sedikit terganggu. Lakukan pemanasan disetiap pagi sebelum anda berangkat kerja. Pastikan tuas transmisi mobil matic anda berada di posisi N saat mesin mobil dipanasi. 4. Harus teliti dalam menggunakan perseneling
Cara pindah transmisi mobil matic yang benar.
Pedal pada mobil matic. www.harianhaluan.com
Perawatan yang selanjutnya adalh anda harus teliti ketika menggunakan perseneling.hindarilah menggunakan perseneling ‘P’ di saat keadaan mobil matic belum benarbenar berhenti, karena jika hal tersebut dilakukan dengan terus menerus maka akan menjadikan kerusakan dibagian perseneling mobil anda. Kemudian hindari memasukkan perseneling D saat anda memarkirkan mobil anda karena jika hal ini dilakukan secara terus terusan maka bisa mengakibatkan kopling mobil anda rusak. Oleh karena itu pastikan tuas transmisi berada diposisi P ketika anda memarkirkan mobil matic. Nah itulah tadi sedikit ulasan tentang tips merawat mobil matic, semoga bermanfaat bagi anda khususnya bagi anda yang sedang memiliki mobil matic baru. Ada baiknya anda juga membaca buku panduan tentang mobil matic yang berisi tentang cara perawatan mobil matic yang benar sesuai panduan dari ahlinya. (*)
MESIN mobil matic.
Rawat mobil matic anda dengan rutin mengganti oli mesin. ď Ž Redaktur: Heldi Satria
ď Ž Layouter: Rahmi
11 MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
THE MARGIN OF OUR LAND
Kolaborasi, Eksplorasi dan Apresiasi OLEH: DENNI MEILIZON Redaktur Tamu Tetap Budaya Haluan
Silang Pangkal TAK PUAS saya melimpahkan rasa takjub, berada di tengah kesenyapan ratusan penonton yang memenuhi gedung teater utama Taman Budaya Sumatra Barat, mendekat sampai “ringsek” kepada bunyi-bunyian dan musik pengiring sebelum mengangguk takzim kepada sajian pertunjukan gerak tari di atas panggung, menelisik satu persatu properti yang luwes dipermainkan para aktor penari, kostum para penampil, efek dan artistik panggung lalu sedikit tergagap mencerna tata pencahayaan, yang semuanya itu merupakan wujud kesatuan pertunjukan dua malam berturut-turut (910 Februari 2018) bertajuk “The Margin of Our Land”. Kolaborasi cantik antara komunitas seni pertunjukan. Sukri Dance Theatre, Komunitas Seni Hitam Putih, Komunitas Seni Nan Tumpah, dan Aliansi Komunitas Seni Indonesia (AKSI), bekerja bersamasama dengan profesional kreatif seperti; Sahrul N (Dramaturg), Kurniasih Zaitun (Sutradara), Elizar Koto (Komposer), Yusril Katil (Skenografer), dengan Penanggungjawab Produksi Nasrul Azwar. The Margin of Our Land (walau menyipitkan mata, tentu ada alasan kuat untuk pemakaian bahasa asing ini, pen.) merupakan pertunjukan tari teater. Penjelasannya dapat kita baca dalam buku tipis panduan acara, kita kutip demikian, “karya ini terinspirasi dari kondisi sosial budaya tentang tanah. Tanah yang dimaksud adalah tanah ulayat/tanah pusaka. Berdasarkan slogan orang Minangkabau bahwa “t anah ulayat/pusaka tidak boleh dijual”, namun sekarang slogan tersebut tidak diindahkan oleh beberapa orang
yang sudah menjual tanah ulayat/ pusaka untuk keperluan pribadi. Melihat kondisi tersebut tanah ulayat m ilik masyarakat Minangkabau harus segera diperhatikan dan disikapi. Karya ini menawarkan pertahanan terhadap hilangnya harta pusaka atau tanah ulayat di Minangkabau. Namun kalau kita lihat secara luas permasalahan tanah ini tidak hanya terjadi di daerah Minangkabau, tapi dialami pula oleh semua manusia. Diakibatkan pembangunan yang terus menerus dilakukan, menyebabkan sempitnya lahan untuk makhluk hidup. Selama dua malam berturutturut, permasalahan di atas menjadi tema yang dihidupkan di gedung teater kebanggaan Sumbar. Penonton bagai berkaca sendiri. Kepiawaian pengeksplorasian pada tema, disajika pada penonton walaupun sebetulnya dewasa ini cukup sering kita menyaksikan sendiri (malah mengalami sendiri!) apa yang coba untuk divisualkan kembali di atas panggung itu lewat perpaduan gerak, bunyi, serta seperangkat pendukung panggung lainnya oleh para kreator. Sudah sejak lama perlawanan terhadap tumbuh kembang permasalahan tanah ulayat di Minangkabau dilakukan oleh masyarakat pemilik ulayat. Ada banyak catatan hitam berserak menghantui kehidupan beradat dan beradab di Sumbar. Sudah tak terhitung berkas perkara penyerobotan paksa tanah ulayat ini yang diajukan ke pengadilan. Ada yang dimenangkan tetapi lebih banyak yang dikalahkan. Yang kuat memangsa yang lemah. Beragam dalih, aneka macam alasan ditabur demi eksploitasi rupa-rupa di atas tanah pusaka kaum. Sejak era kolonial hingga pascakolonial, jalan cerita selalu sama. Presiden telah berganti-ganti namun perkara tanah di daerah—konon—otonom ini tetap runyam luar biasa
dan berkelindan beranak cucu. Membaca Panggung Konflik lahir dan batin di “panggung luas” sebagaimana diuraikan di atas, ditafsirkan ulang ke panggung The Margin of Our Land. Koreografer sekaligus penari Ali Sukri tampil membuka pertunjukan. Di atas panggung berserakan patok berupa batang-batang bertapak semen. Belum-belum penonton dibikin merinding disuguhi latar musik pengiring ditingkahi pula menyaksikan penari memperlihatkan badan yang gemetaran memandang lurus dan kosong ke arah patok yang tentu dimaksudkan sebagai supadan atau tapal batas. Panggung dengan efek asap tebal kadang tipis mengesankan konflik yang bakal menari-nari di atas tanah ulayat. Tanah yang akan lepas dari kaum dan dikuasai entah siapa untuk entah kepentingan apa. Sukri yang juga aktor teater yang pernah meraih prediket Aktor Terbaik dalam pert emuan teat er di wilayah Sumatra, menurut saya sukses menghela perhatian penonton untuk memasuki lapis demi lapis babak selanjutnya. Konflik dibangun menyesuaikan kenyataan sebenarnya, berlangsung di batas-batas tanah, supadan. Dalam masyarakat Minangkabau supadan merupakan muruah kaum, garis depan kehormatan yang harus dipertahankan dengan nyawa. Di atas panggung, dengan pencahayaan yang memerlukan pencernaan pikiran guna menjahitkannya dengan keberadaan beberapa penari yang nampak memainmainkan batang patok bertapak semen, suguhan tarian dapat kita nikmati pelan-pelan. Gerakan silat dipilih sebagai bentuk atraktif aksi perlawanan. Silat Minang memang terkenal penuh kearifan. Setiap langkah dan jurus menyirat filosofi kehidupan yang penuh makna. Adalah pantang bagi orang
Minangkabau untuk membuka langkah terlebih dahulu. Kebiasaan kaum adat Minangkabau adalah mengutamakan menghampar kata, bersilat lidah. Diplomasi mencari kebenaran dalam kata putus. Namun, apabila gelanggang silat sudah digelar, itu artinya perkara tanah ulayat/ pusaka memang sudah mendidih sampai titik kulminasi emosi tinggi. Cara elegan dan beradatnya tiada lain adalah dipertahankan dengan nyawa. Para penari yaitu; Erwin, Reni Rinaldi, Erik, Bayu Mahendra, Junanda, Egi, Deni Saputra, Ikbal Kurniawan, Sonia Ayu dan Hasma Nora tampil memukau, melakonkan berbagai cara untuk mempertahankan tanah ulayat. Pemilihan dua orang perempuan di tengah dominasi lelaki menuturkan kepada kita nilai utama peran perempuan dalam adat istiadat Minangkabau. Harta pusaka kaum adalah milik perempuan dan laki-lakilah yang berperan menjaganya dengan jalan apapun. Di lapangan, mirisnya lelaki yang diserahi amanat menjaga ini justru yang menjadi raja tega, menjual tanah ulayat/pusaka untuk kepentingan diri sendiri. Walau sebetulnya saya mengharapkan penyelesaian konflik dengan memenangkan pihak yang lemah, tetapi The Margin of Our Land agaknya dibuat sejalan dengan realitas, perlawanan demi perlawanan lurus menuju titik kekalahan. Melalui gerak tari, para penari menghunjamkan gambaran tragis dan kesia-siaan kepada penonton. Papan-papan pemberitahuan kini tegak terpasang terangterangan. Mengalun menyayat sayat bunyi-bunyi mesin alat berat, kesibukan pembangunan pekerjaan konstruksi. Tingkah bertingkah besi beradu. Saya berada di tengah kesenyapan ratusan penonton yang memenuhi kursi teater utama Taman Budaya Sumatra Barat itu, menjadi bagian pertunjukan ini.
Merasakan dan menyumpah dalam hati. Lihatlah, ada saja orang, saudara kerabat sendiri yang memanfaatkan kejatuhan, menari berlenggak lenggok di atas tanah ulayat yang menyimpan bara kutuk umpat orang sekaum. Semakin pedih pula seketika hati, perempuan Minangkabau pemilik tanah dan harta kaum itu kini malah membuang ke-minangan-nya. Ikut menari bahagia di atas tanah ulayat pusaka yang telah dikuasai orang lain. Apresiasi Kerja Komunitas Adalah penting saya kira apabila kerja kolaborasi seperti ini untuk dilanjutkan dengan intens, terutama dalam ranah seni
dan kebudayaan. Saya yakin, The Margin of Our Land bukanlah titik tetapi adalah koma. Bukanlah satu-satunya. Ia dapat pula bagai pintu pembuka dan di seberang pintu, kita implementasikan keinginan kolektif untuk membesarkan kesenian dan kebudayaan Sumatra Barat. Dengan kerja bersama dan untuk bersama-sama, masing-masing komunitas maupun individu seniman dan budayawan saling mengisi, mengevaluasi sekaligus menggerakkan program sesuai dengan potensi serta kekuatan yang dimiliki. Semoga semakin tumbuh, mengembang dan semarak. Terus bergerak! []
baru dalam ilmu kesusastraan, menulis esai puja-puji terhadap Denny JA yang lebih mengesankan “maju tak gentar membela yang bayar”. Kelompok “akademisi prabayar” ini mengorganisir diri, membenarkan puji-pujiannya atas bayaran yang diterima dari Denny JA, dan mengabaikan bahwa perkara ilmu pengetahuan bukan hanya urusan sejengkal perut. Pilihan Denny JA untuk membayar para akademisi kuat kaitannya dengan perspektif ekonomi yang dipakai dalam melihat puisi. Ketika puisi disejajarkannya dengan air mineral kemasan, tidak bisa tidak, apresiasi terhadap kreativitas menulis puisi harus sama dengan label harga pada kemasan air mineral itu. Seorang sastrawan yang berbasis akademisi sastra seperti Djamal D. Rahman, Maman S. Mahayana, dan Sapardi Djoko Damono punya harga lebih tinggi dengan sastrawan tak berlatar belakang akademisi. Lantaran perspektif ekonomi dalam melihat puisi, Denny JA pun membayar 170 penulis di seluruh Indonesia agar menulis “puisi esai”. Tarif semua penulis berbeda-beda, sesuai jam terbang menulis. Seorang yang baru menulis—belum dikenal sebagai sastrawan—punya tarif Rp5 juta, dan yang sastrawan bertarif di atas Rp5 juta. Tapi, semua penulis harus memenuhi syaratsyarat penulisan, teknik penulisan mesti disamakan, tematik harus human interest terkait persoalan yang nyata terjadi di lingkungan para penulis dan untuk mendapatkan harus melakukan riset. Setiap penulis disodorkan kontrak kerja, dan hak
penerbitan buku atas karya tersebut ada pada Denny JA. 3 DENGAN uang Rp5 jutaRp15 juta, Denny JA membayangkan sebuah pekerjaan meriset akan sukses? Hanya orang yang tidak pernah melakukan riset atau penelitian yang bersedia menerima kontrak kerja riset dan penulisannya senilai Rp5 juta. Mereka yang terbiasa dengan kerja riset dan penelitian, tentu akan geleng kepala membayangkan Rp5 juta—Rp15 juta bisa dipakai untuk kerja riset dan penelitian, yang mensyaratkan pentingnya ketelitian dan kesesuaian dengan fakta di lapangan. Bisa dibayangkan, riset dan penelitian untuk menulis buku “puisi esai” itu sama saja dengan observasi, dan t idak menukik ke inti persoalan dan tidak mengaitkannya dengan perspektif ilmu tertentu, sehingga si pelaku riset lebih banyak bicara subyektivitas dan berlindung di balik kr eativitas berkarya sebagai laku menghasilkan karya fiksi. Dalam kontrak kerja Denny JA dengan para penulis, juga dibayangkan riset dilakukan dalam waktu s ingkat, hanya beberapa bulan. Penulisan hasil riset dalam kurun beberapa bulan. Lalu buku yang ditulis diterbitkan serentak untuk membangun kesan ada gerakan literasi secara nasional untuk menghasilkan buku “puisi esai”. Wajar b ila banyak kalangan menilai sikap ilmiah Denny JA sangat buruk, karena menganggap kerja-kerja ilmiah seperti penelitian dan riset sebagai kegiatan yang remeh. Itu sebabnya, Denny JA sampai pada
kesimpulan, penulis yang menulis “puisi esai” membuat mereka menjadi sukses secara ekonomi. Sukseskah Denny JA secara ekonomi setelah buku Atas Nama Cinta diterbitkan? Jika sukses dalam pemahaman Denny JA kita pakai, ukurannya pasti popularitas yang diperoleh seseorang karena bukunya terjual dan royaltinya berlimpah. Tapi, penjualan buku Atas Nama Cinta, sejak diterbitkan tahun 2012, tidak membuat Denny JA menjadi penulis sukses? Setidaknya kita membandingkan sukses penjualan buku Ayat-Ayat Cinta karya Habiburrohman El Shirazy yang membuat saham perusahaan Penerbit Republika menjadi bergengsi di bursa saham. Buku Atas Nama Cinta baru mendapat perhatian publik setelah Denny JA menggelar sejumlah lomba penulisan “puisi esai” yang menjadikan buku itu sebagai contoh. Lomba justru tak membuat para peserta lomba membeli buku tersebut, tak menyebabkan penjualan buku menjadi fenomenal. Buku Atas Nama Cinta baru menjadi pembicaraan setelah Denny JA membayar orang lain untuk menulis skenario film pendek dari lima naskah “puisi esai” dalam buku, lalu membayar sutradara terkenal untuk mengangkatnya menjadi film pendek. Film itu sendiri, ternyata, tidak masuk ke jejaring bioskop nasional. Film yang diputar untuk kalangan terbatas itu menjadi bagian dari kampanye ide-ide liberalisme yang menentang ajaran-ajaran Islam. Film-film pendek itu mendukung LBGT, mendukung perempuan yang membuka jilbabnya, dan mendukung aliran-aliran dalam agama Islam.
E sai
Nilai Ekonomi Puisi Denny JA OLEH: BUDI HATEES Sastrawan dan peneliti di Institute Sahata
B
1 ELAKANGAN, se jumlah kalangan getol membicarakan puisi sekaitan dengan ulah Denny JA dalam menggabungkan “puisi” dengan “esai”, lalu mendaku dirinya sebagai penemu pengucapan baru dalam menulis puisi. Inovasi itu disebutnya “puisi esai”, meskipun dia tidak pernah menjelaskan apa itu “puisi esai”. Penamaan itu, mungkin, dikait-kaitkan dengan istilah “puisi lirik”, “puisi naratif”, “puisi simbolis”, dan penamaan lain sebagainya. Tapi, Denny JA tampaknya memasabodohkan, bahwa penamaan selalu punya riwayat dan bisa diterangjelaskan berdasarkan perspektif keilmuwan. Sedangkan defenisi “puisi esai”, jika di sana ada inovasi atau ilmu pengetahuan, sama sekali tidak ilmiah. Mestinya “puisi esai” bisa diterangjelaskan sebagai bentuk pertangggungjawaban secara ilmiah. Tapi Denny JA tak melakukan hal itu. Dia pun menolak undangan Kantor Bahasa Jawa Barat yang memberi kesempatan untuk membicarakan konsepsi “puisi esai” di hadapan publik. Namun demikian, dia bergeming mempertahankan “puisi esai” sebagai inovasi. Dalam banyak tulisannya, meskipun inti dari penjelasan itu justru membuat konsep “puisi esai” semakin menjauh dari ranah ilmu kesusastraan, dia bicara ke sana ke mari layaknya konsultan www.harianhaluan.com
politik yang kuat ditandai prediksi berdasarkan asumsi-asumsi subyektif dan asersif. Akibatnya, sastra dalam asumsi Denny JA, menjadi sejajar dengan komoditas yang diproduksi dunia industri. Bisnis air kemasan. 2 DENNY JA membayangkan tindak kreatif menghasilkan puisi sama dengan pergerakan roda-roda mesin saat mengemas air mineral ke dalam botol-botol di sebuah pabrik. Kita tahu bentuk dan isi semua botol sama. Kemasannya serupa. Petugas pengontrol kualitas sangat selektif bila ada botol yang terlalu penuh atau terlalu sedikit. Begitulah barang produksi, sebisanya para operator mesin menjaga agar semua produk berkualitas sama. Segala sesuatu diawali Denny JA dengan membuat riset tentang “siapa pembaca karya sastra di Indonesia?” Hasil survei itu menyimpulkan, pembaca karya sastra sangat minim, hanya 6% dari jumlah penduduk di negeri ini. Selain itu, Denny JA juga menyurvei bagaimana tingkat pemahaman masyarakat terhadap karya sastra seperti karya Rendra atau Chairil Anwar, dan masyarakat merasa “kurang bisa menikmatinya”. Berdasarkan dua kesimpulan hasil riset, satu sisi menyatakan sastra menjadi bacaan 6% penduduk Indonesia dan penduduk itu kurang bisa menikmati karya sastra yang dibacanya, Denny JA menawarkan gagasan agar karya sastra “dikonsumsi” secara massal, dan publik tak perlu mengiru tkan kening saat membacanya. Dengan begitu, para sastrawan (penyair) akan populer, dan mereka bisa mendulang
sukses ekonomi dari popularitas tersebut. Untuk itu Denny JA membawa gagasan bahwa puisi sebagai karya sastra harus seperti “puisi esai”, yang penulisannya dilakukan setelah melalui sebuah riset yang ketat, dan bahasanya dibuat gaya esai yang ringan hingga siapa saja bisa memahaminya, serta tema yang dipersoalkan mesti berkaitan dengan realitas peradaban manusia yang dikuatkan dengan adanya catatan kaki. Denny JA kemudian menyodorkan buku “puisi esai” yang ditulisnya, Atas Nama Cinta (2012), sebagai contoh. Sejak buku itu muncul, menurut Denny JA, dia langsung diundang dalam perhelatanperhelatan sastrawan nusantara sebagai bukti bahwa gagasan “puisi esai” diterima secara luas. Denny JA tersanjung atas prestasinya yang bisa sejajar dengan sastrawan lain hanya dalam hitungan setahun. Pada 2014, dua tahun setelah buku Atas Nama Cinta terbit, namanya juga masuk dalam buku 33 Tokoh Sastra Indonesia Paling Berpengaruh. Salah satu alasan para kurator buku, gagasan “puisi esai” itu kontroversial, membuat karya sastra semakin dekat dengan masyarakat. Meskipun, belakangan, baru ketahuan ternyata para kurator buku 33 Tokoh Sastra Indonesia Paling Berpengaruh itu bekerja setelah mendapat bayaran dari Denny JA. Prof Dr. Maman S. Mahayana, seorang akademisi di Universitas Indonesia, mendapat Rp25 juta dari Denny JA. Dengan uang sebanyak itu, akademisi yang mestinya punya tradisi ilmiah untuk menguji temuan-temuan
Redaktur: Juli Ishaq Putra
Layouter: Syamsul Hidayat
12
TUTURAN
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Kelabang Malang Novita Hidayani
L
Kelabang itu muncul dan tenggelam di antara baju-baju yang mulai berputar saat mesin cuci dinyalakan. Ukurannya kutaksir tak lebih dari 5 cm, tipis, dan masih berwarna keabuan. Seekor anak kelabang. Beberapa kali ia berusaha meraih tempat tertinggi di antara bajubaju, menghindari air yang terus berputar hendak menelannya. Untuk beberapa detik, aku berpikir mematikan mesin cuci, menguras airnya dan membiarkan anak kelabang itu hidup. Tetapi, oh ayolah, itu hanya seekor anak kelabang. Tak ada yang mengenalnya di dunia ini. Dia tidak penting sama sekali. Dia hanyalah seekor binatang. Binatang tidak memiliki perasaan. Tetapi ah! Kepada siapa aku harus berbohong bahwa seharian ini aku selalu memikirkannya. *** Tadi pagi-pagi sekali, saat menunaikan “setoran alam” rutin di kamar mandi, aku pertama kali bertemu dengan anak kelabang malang itu. Saat langit di luar masih gelap dan bintang-bintang masih berpendar, ia muncul perlahan dari balik tumpukan baju kotor yang dibiarkan begitu saja menumpuk di lantai kamar mandi. Awalnya, aku ingin berteriak, campuran antara jijik, geli, dan takut, melihat anak kelabang itu melata di dinding. Tetapi urung karena bertepatan saat aku tengah mengejan hajat. Tak berapa lama, muncullah si anak kelabang. Melata, mengambil posisi di tengah-tengah dua kelabang dewasa. Suara ayam jantan terdengar berkokok dari kejauhan, menyambut fajar. Mungkinkah mereka adalah sebuah keluarga kecil? Ayah, ibu, dan anak kelabang yang berjalan-jalan menikmati waktu fajar. Oh betapa manisnya keluarga kecil itu. Seperti dulu, kami, maksudku Ayah, Ibu, dan aku ketika masih kecil, sesekali bangun pagi-pagi setelah subuh, dan berjalan-jalan menghirup udara yang masih belum tercemar dosa. Aku memikirkan kelabang itu terus menerus bahkan sampai di kantor. Tentu saja tidak setiap detik. Ada kalanya, pikiran tadi tersisihkan oleh pikiran perihal pekerjaan-pekerjaan yang belum selesai, o rangtuaku yang memintaku untuk segera menikah, kekasih manisku yang tak kunjung melamar, dan hal-hal lainnya. Tetapi jika dipersentase, aku memikirkan kelabang kecil malang itu hampir 70%, sisanya halhal yang lain itu. “Rina, hei! Ini sudah 15 menit jam makan siang. Kamu masih duduk bertopang dagu di depan komputer seperti itu. Kamu patah hati? Atau jatuh cinta lagi?” Teguran Inda rekan kerjaku, membuyarkan lamunanku tentang kelabang itu. Aku buru-buru menguasai diri. “Kamu sudah makan siang?” “Hei.. aku yang bertanya duluan. Dasar kamu ini! Belum. Kamu bahkan tidak menyadari aku baru saja keluar dari ruangan Pak Bos.” “Bagus! Kalau begitu, ayo makan!” Di kantin kantor, aku tidak
tahan untuk tidak membagikan apa yang tengah mengganggu pikiranku. Dengan siapa pun yang ada sebenarnya aku akan cerita. Aku tak tahan memikirkan ini sendirian. “Konyol! Itu hanya binatang. Binatang tidak memiliki perasaan, Rina!” Respon Inda mengecewakan. “Itu bukan hanya, Inda. Coba kau lihat anak itu!” Aku menunjuk keluar dinding kaca kantin yang menghadap ke gerbang kantor, pada seorang anak yang berjalan menenteng tas kresek yang isinya entah apa, dengan sepasang sandal jepit kebesaran dan kemeja pramuka yang banyak noda. Entah getah atau tinta. “Apa kamu mau tahu kapan hari ulang tahunnya? Apa kamu akan memberinya hadiah seperti saat kamu memberikan hadiah dan mengucapkan selamat ulang tahun pada anak bos kita seperti
waktu itu?” “Kamu gila! Tapi yang kamu pikirkan itu tetap saja seekor binatang. Dan binatang tidak memiliki perasaan.” * Menjelang waktu magrib aku pulang. Gelap. Tak ada semburat lembayung meski hujan baru saja reda. Kekasihku menjemput tepat di depan gerbang kantor. Menanyakan apakah aku masih memikirkan kelabang yang kuceritakan via bbm padanya, mengusap rambutku, dan meyakinkanku bahwa aku akan segera melupakan kelabang itu. Tapi sepanjang perjalanan, di balik punggungnya, aku kembali memikirkan kelabang itu. Seharian ini apa yang telah dilakukannya. Setelah tadi pagi, di depan mata kepalanya sendiri orangtuanya berpisah. Mungkinkah ia bersedih sepanjang hari di bawah tumpukan baju kotor. Atau ia pergi mencari
hiburan dengan teman-temannya ke lubang-lubang yang memungkinkan. Mungkinkah ia bertemu seorang betina, maksudku betina, yang jika tersenyum membuat kesedihannya menguap. Banyak kemungkinan bisa terjadi padanya. “Kamu tahu? Kamu memikirkannya terlalu serius. Pernahkah kau berpikir, bahwa dia bahkan tidak memikirkan dirinya sendiri?” “Aku tahu, aku tahu. Aku hanya memikirkan betapa banyak orang yang tidak dipedulikan seperti itu di hidup ini. Aku hanya peduli ...” “Dengan memikirkan saja tidak bisa dibilang peduli. Masuk dan istirahatlah. Kau akan segera melupakannya.” Begitulah yang terjadi beberapa jam yang lalu. Setelah memastikan kekasihku hilang dalam pandangan. Aku masuk ke rumah. Menyantap makan malam
yang telah disiapkan Ibu di dapur. Membersihkan diri dan memutuskan untuk mencuci tumpukan baju kotor dari kamar mandi yang telah dipindahkan Ibu ke dalam ember. Aku kembali bertemu dengan si anak kelabang yang hampir kulupakan. * Beberapa detik lagi, seluruh pakaian yang berputar itu akan tenggelam, berikut dengan si anak kelabang malang. Tubuhnya yang tipis pipih, dengan kaki yang seperti sisir itu, akan berputarputar selama 45 menit. Yang pasti, ia akan lebih dulu mati karena kehabisan napas, ketimbang mati karena putaran. Aku tak tahan melihatnya. Suara jeritan minta tolong seakan jelas terdengar. Berlomba dengan suara-suara lainnya. Dia hanya seekor binatang. Dia tidak memiliki perasaan. Dia tidak memiliki pikiran. Lalu sosok anak
berseragam pramuka itu kembali terlintas di benakku, juga anakanak yang kerap kutemui di jalanan. Dan lebih jauh kubayangkan di pelosok desa, di gang kumuh, di bawah jembatan, di sebuah rumah yang mau rubuh dengan ibu yang sekarat kelaparan, atau ayah yang tak pulang-pulang. Kuput ar tombol of f dan mesin cuci itu berhenti berputar. Aku berl ari ke kamarku , menutup kepalaku dengan bantal. Sayup-sayup kudengar suara ibu berteriak, menanyakan kenap a aku menghentikan mesin cuci. Aku diam. Dan tak lama, deru putaran mesin cuci itu kembali terdengar. (*) NOVITA HIDAYANI. Aktif bergiat di Komunitas Akarpohon, Mataram. Naskahnya tersiar di sejumlah surat kabar.
P uisi Mia Karneza Kantuk dan Migren masih pukul 21:08 kantuk menyapa migren datang, bertubi-tubi kata orang: minum kopi secangkir satu butir pil tablet sudah kuminum, semua sudah kantuk ini tetap menjadi-jadi tak ia izinkan aku menulis aku ingin menulis ini malam bukan perihal rindu yang dibuat-buat jadi puisi aku ingin kini menulis skripsi kau tahu apa obat untuk malam ini yang menyehatkan jalan pikiran? Padang, 16 April 2017
Cinta dan Patah Hati jika cinta mendatangkan luka maka aku tak akan pernah jatuh cinta
namun, jika patah hati membuatmu menjadi bahagia maka aku ingin patah hati siapa pula ingin tersiksa jika kesendirian adalah bahagia maka patah hati jangan jatuh cinta mana bisa. Padang, 19 April 2017
Berhenti Menulis Puisi Maka aku berhenti menulis puisi Puisi kesedihan Puisi rindu Puisi dia Puisi patah hati Dan saatnya aku memulai tulis Sebentuk puisi: Puisi keluarga bahagia Padang, 1 Juli 2017
Tak Bisa Menunggu kau tunggu senja sebuah senja yang beribu sebelum itu kau kata akan menghubungiku kau menunggu maka tunggulah maaf, aku sudah punya senja yang lain. Padang, 1 Juli 2017
MIA KARNEZA, lahir di Karawang 10 Januari 1997. Mahasiswa Universitas Ekasakti Padang. Menulis puisi, cerpen dan novel. Tinggal di Padang.
Halaman Budaya Haluan menerima kiriman naskah cerpen, puisi dan essai. Kirim karya anda ke email: budayahaluan@gmail.com. Panjang naskah cerpen maksimal 8.000 karakter dengan spasi. Sertakan nomor handphone untuk konfirmasi penerbitan atau penolakan naskah. www.harianhaluan.com
Redaktur: Juli Ishaq Putra
Layouter: Syamsul Hidayat
PROFIL
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
13
YUSRA MAIZA
Bertekad Majukan Olahraga Laporan: Arie Alfikri
NAMA Yusra Maiza, sudah tak asing lagi di Kota Payakumbuh. Pasalnya tokoh muda kelahiran Payakumbuh 29 Mei 1975 itu, telah banyak berkiprah di tengah masyarakat.
S
ukses dengan bisnisnya di bidang optik, Yusra banyak
mengabdikan dirinya dengan aktif di berbagai organisasi. Mulai dari pengurus masjid, Dewan Kesenian, Komunitas Seni Intro, sampai Pengurus Ikatan Pedagang Pasar Payakumbuh (IP3). Terakhir karena dedikasinya di bidang olah raga, ia terpilih menjadi Ketua KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) Payakumbuh periode 2017-2021. Sejak dikukuhkan sebagai Ketua KONI Payakumbuh Juli 2017 lalu, Yusra langsung bergerak cepat. Ia bertekad, untuk meletakkan dasar kemajuan olahraga Payakumbuh. Semua potensi atlet, fasilitas, sarana dan prasarana di Payakumbuh diinvetarisir sehingga jelas langkah menuju penyempurnaan. “Mana yang masih kurang kami lengkapi dan dibangun. Mari bersikap tertib, karena tertib sudah awal dari prestasi,” ujarnya. Menur utnya , agar olah raga suatu daerah semakin maju, sinkronisasi program dengan pihak Pemko mesti
dilakukan. “Di satu sisi kami ingin melakukan pembinaan secara merata di semua cabor, namun KONI tentu anggarannya terbatas. Dengan sumber daya yang ada, kami maksimalkan segala potensi yang ada," ujarnya. "Oleh karena itu, penting sinkronisasi dengan Pemko Payakumbuh khususnya dengan Disparpora agar segala kegiatan untuk memajukan olahraga Payakumbuh dapat segera diek-
FOTO bersama setelah pelantikan Pengurus KONI Payakumbuh 2017-2021
sekusi,” jelasnya. Menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumbar ke XV yang akan digelar November 2018 mendatang, Yusra terus membangun solidaritas KONI dengan cabor (cabang olahraga) dan juga stakeholder lainnya.
Dana pembinaan cabor dengan total lebih kurang 1 Milyar itu, juga sudah dicairkan akhir 2017 lalu. Ia berharap, setiap cabor bisa memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya untuk pembinaan atlit sehingga berdampak terhadap prestasi pada Porprov
FOTO bersama dengan Pengurus KONI Payakumbuh yang baru dilantik
MELEPAS pemain futsal Payakumbuh ang akan bertarung di ajang Linus 2017
MENUNAIKAN ibadah umrah
Bersama Ketua KONI Sumbar www.harianhaluan.com
nanti. "Kamipun sudah mengirimkan atlit pada iveniven pra porprov, sesuai dengan cabornya masingmasing. Sengaja kami kirim sebagai pemanasan, dan ajang mempertajam kemampuan para atlet," tukuknya. "Lakek tangan” Yusra selama lebih kurang enam bulan memimpin KONI Payakumbuh, ternyata dipantau dan dinilai oleh Citra Prestasi Anak Bangsa, sebuah lembaga independen, non politik, nirlaba dan mitra pemerintah yang selama ini bergerak dalam bidang Sumber Daya Manusia dengan memberi penghargaan kepada figur maupun tokoh masyarakat. Yusra pun diberi penghargaan Indonesia Figure Executive and Professional Achievement Award 2018, dari lembaga tersebut di Grand Cempaka Hotel, Jakarta, Sabtu (10/02). "Penghargaan ini diberikan kepada pelaku pembangunan di s egala bidang baik di lingkungan pemerintahan maupun swasta," ujar General Chairman Indonesia Figure Executive Award 2018 Prof. Dr. Djumarno, SE, MM, MBA, Sabtu (10/02). Djumarno menyampaikan Yusra Maiza dianggap telah memberikan kontribusi dan kerja nyata, dalam pembangunan kepada bangsa dan negara khususnya di bidang olahraga. Selain di bidang olah raga, sosok suami dari Hasanah Azera dan ayah dari Fakhirah Hanifah dan Muhammad Fadlan itu, juga banyak berkiprah di bidang yang lain seperti agama, seni, hingga politik. Di bidang agama, ia sempat mejadi Pengurus Masjid Muslimin Labuah Baru yang saat ini sangat giat menggelar berbagai pengajian. Aktif di Komunitas Seni Intro juga mengantarkan Yusra, pada berbagai iven seni dan tradisonal. Diantaranya pada iven Pasa Harau 2017, ia bertindak sebagai Dewan Pasa Harau dan pada iven Payakumbuh Botuang Festival 2017. Yusra juga termasuk, sebagai penggagas Forum Inisiator Pengusulan Chairil Anwar menjadi Pahlawan Nasional. Terkait panggilan jiwanya untuk mengabdi kepada masyarakat dalam skala yang lebih luas, ia pun masuk politik dan saat ini menjabat Wakil Ketua Partai Golkar Kota Payakumbuh. Itu semua membuktikan, bahwa Yusra Maiza tak sekedar tokoh olahr aga Payakumbuh namun juga tokoh yang sarat dengan talenta.
Bersama Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi Redaktur: Ade Budi Kurniati
Layouter: Rahmi
14
TEKNOLOGI
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
IKUTI KONTES ROBOT INDONESIA
Mahasiswa UNP Ciptakan Robot Seni Tari
U
NTUK mengikuti Kontes Robot Indonesia yang diselenggarakan Kementerian Riset Teknologi Dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti), tim robotik Universitas Negeri Padang (UNP) membuat robot seni tari. Robot seni tari ini akan mengikuti kontes divisi Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI). LAPORAN:
AKMAL SAPUTRA “Ini merupakan jenis robot Humanoid (seperti manusia) yang mempunyai kepala, tangan, dan kaki. Setiap tahun tari yang harus ditarikan robot itu berbeda, tahun ini tari Remo dari Jawa Timur,” ungkap Ketua Divisi KRSTI, Ulfa Wahyu Putri, kepada Haluan Jumat. Menurutnya, tingkat ke-
sulitan KRSTI tahun ini terdapat pada gerakan dua robot yang harus kompak. “KRSTI tahun ini menggunakan dua robot, jadi kedua robot harus mempunyai gerakan yang sama dan kompak tidak boleh saling mendahului. Lanjutnya, kesulitan lainnya dari tahun sebelumnya itu terdapat pada tinggi robot yang ditambah. “Karena tinggi robot ditambah, jadi kami membutuhkan frame lebih, karena frame ini
sulit dicari di Indonesia serta karena kekurangan dana. Kami bersama-sama mengakalinya dengan membuat frame sendiri dengan menghunakan plat,” ujarnya. Pengerjaan robot tari ini sendiri sudah mencapai 80 persen. “Direncanakan robot ini akan selesai pada bulan Maret. Karena kami harus membuat video terlebih dahulu untuk seleksinya,” katanya Ia mengatakan, tahun ini tim robotik UNP menggunakan sistem kontrol CM530 dan menggunakan ardino yang berfungsi untuk komunikasi antar robot. Tahun ini tim robotik UNP mengikuti tiga divisi di Kontes Robot Indonesia. Dari tiga divisi yang diikuti, robot seni tari ini yang paling banyak membutuhkan ang-
garan. Untuk satu robot bisa menghabiskan uang sekitar Rp50 juta. “Yang membuat mahal itu servo. Tahun ini kami menggunakan dua jenis servo yaitu ax18 dan MX. Untuk servo ax18 itu harganya hampir Rp2 juta. Sedangkan untuk servo MX kami baru mampu memakai 4 unit dan harga per unit itu Rp3 juta,” ungkapnya. Sedangkan untuk dana pembuatan, tim robotik UNP dibantu penuh oleh pihak kampus. “Karena ini membawa nama UNP, jadi semua dana yang dibutuhkan itu berasal dari UNP,” katanya. Untuk pengerjaanya, tim KRSTI sendiri membentuk tim yang beranggotakan 4 orang yaitu Ulfa Wahyu Putri, Nikhel Purnama Delfa, Wahyu Ilham Zen, dan Adit-
FOTO BERSAMA — Divisi KRSTI berfoto dengan Ketua Robotik UNP, Ilfan Sugianda di ruangan robotik UNP, kemarin. Robot tari ciptaan mereka akan tampil dalam ajang kontes robot nantinya. AKMAL
ya Dwi Septian, dan dibimbing dua orang dosen yaitu Mukhlidi dan Thamrin. “Setiap anggota mempunyai jatah kerja sendiri-
sendiri. Waktu pengerjaanya sendiri berbeda-beda, bagi yang cowok bisa mengerjakanya di malam hari kalau mendapatkan izin penggu-
naan gedung,” ujarnya “Semoga tahun ini kami bisa maju ke tingkat nasional dan membawa piala ke UNP,” ungkapnya. ***
LIPI Kembangkan Dua Teknologi Cegah Tanah Longsor Korsel Gunakan Teknologi 5G Usir Babi Hutan Liar
O
PERATOR telekomunikasi Korea Selatan KT Corp menerapkan teknologi 5G di pedesaan dekat lokasi Olimpiade Musim Dingin. Teknologi 5G digunakan untuk mengusir hewan buas yang berada di sekitar lokasi game. Puluhan ribu hewan buas mengamuk melalui ladang kentang dan wortel dan berpotensi mengancam keselamatan wisatawan Olimpiade. Kemampuan 5G untuk cepat menyampaikan informasi adalah apa yang memungkinkan jaringan melampaui apa yang mungkin dengan 4G. “Babi hutan liar adalah hewan yang sangat cerdas dan Anda membutuhkan alat yang lebih cerdas untuk menakut-nakuti mereka,” kata Han Taek-sik, seorang insinyur jaringan KT Corp dilansir di Bloomberg. Ketika berbicara dengan penduduk Pyeongchang, para petani mengatakan kepadanya bahwa mereka menginginkan teknologi yang dapat memperbaiki mata pencaharian mereka, karena babi hutan adalah kekhawatiran terbesar mereka. Secara nasional, tiga orang tewas dan 21 terluka oleh babi hutan antara tahun 2012 dan 2016, menurut kementerian lingkungan Korea Selatan. “Pertama di dunia atau tidak, 5G tidak berarti apa-apa jika tidak membantu kita melakukan pertanian yang lebih baik,” kata Kim Hyun-ji, seorang penghuni yang menangani urusan administratif untuk desa tersebut. “Kami senang kami tidak perlu lagi mengandalkan pemburu dan kabel listrik. “ Metode kuno untuk mengatasi hewan belum berjalan dengan baik. Pemerintah mengizinkan perburuan, namun hal itu tidak menghentikan jumlah babi hutan dan juga menarik protes dari aktivis hewan. (h/rol)
Peneliti Pelajari Bahan Panci dengan Obesitas
B
AHAN kimia dalam panci anti lengket dan kemasan makanan diduga erat kaitannya sebagai sejumlah penyakit. Selain panci anti lengket dan kemasan makanan, bahan kimia berupa perfluoroakil (PFAS) ini juga dapat ditemukan di karpet tahan noda. Penelitian terbaru dari Harvard University menunjukkan bahan perfluoroalkil (PFAS) memiliki efek nyata pada tubuh manusia. PFAS dicurigai sebagai pemicu kanker, kolesterol tinggi, dan masalah kekebalan tubuh. Dalam studi baru ahli gizi, Qi Sun, mempelajari hubungan zat kimia itu dengan penambahan berat badan. Sun dan tim peneliti melihat data dari 621 orang kelebihan berat badan dan obesitas yang mengikuti diet penurunan berat badan selama enam bulan. 95 persen peserta penelitian mulai mendapatkan kembali berat badan yang hilang. Setengah dari berat badan peserta penelitian rata-rata telah pulih setelah 18 bulan. Mereka yang memiliki bobot paling banyak cenderung memiliki tingkat PFAS yang tinggi di sistem mereka. Efeknya paling signifikan terjadi pada wanita yang berpartisipasi dalam penelitian ini. Wanita dengan tingkat PFAS tertinggi mendapatkan rata-rata 4,5 kg lebih banyak daripada mereka dengan tingkat PFAS terendah. Namun para ilmuwan pun menemukan wanita-wanita memiliki metabolisme paling lambat yang menyebabkan kenaikan berat badan lebih cepat. (h/rol) www.harianhaluan.com
D
UA peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) berhasil mengembangkan teknologi untuk mendeteksi pergerakan tanah yang kemungkinan bisa menyebabkan longsor dan mencegah tanah longsor. “Tujuan dari pengembangan ini adalah menyediakan teknologi pemantauan gerakan tanah yang lebih efektif dan andal dalam memantau dan memberikan peringatan dini dari ancaman berbagai jenis gerakan tanah di daerah yang luas,” kata Peneliti Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI, Adrin Tohari, di Jakarta. Teknologi tersebut dinamakan LIPI Wireless Sensor Network for Landslide Monitoring (LIPI Wiseland) dan Teknologi Mitigasi Longsor Berbasis Drainase Siphon (The Greatest). Dua teknologi itu dikembangkan oleh Adrin bersama Peneliti Pusat Penelitian Fisika LIPI Suryadi. Sensor nirkabel LIPI Wiseland terdiri atas empat elemen,
yaitu ekstensometer, tiltmeter, sensor modul dan pengukur hujan. Selain itu, teknologi tersebut juga dilengkapi dengan gateway dan alarm serta web monitoring. “LIPI Wiseland dapat mendeteksi pergerakan tanah, perbedaan kemiringan lereng dan tinggi muka air tanah untuk memperkirakan kemungkinan tanah longsor,”
kata Suryadi. LIPI Wiseland saat ini sudah dikembangkan hingga generasi ketiga dan telah diuji coba di beberapa lokasi, yaitu Pangalengan dan Jalan Tol Cipularang. Teknologi tersebut juga dapat digunakan untuk mendeteksi pergerakan jembatan dan telah diuji coba di Jembatan Cisomang, Tol Cipularang. Sedangkan The Greatest
adalah metode rekayasa drainase bawah permukaan untuk menurunkan muka air tanah. Salah satu penyebab tanah longsor dalam adalah kenaikan muka air tanah yang biasanya terjadi pada musim penghujan. “The Greatest menggunakan metode yang sama dengan pipa siphon atau pipa pindah, yaitu sebuah alat untuk memindahkan cairan dari sebuah wadah yang tidak dapat direbahkan. Contohnya memindahkan bensin dari tanki motor ke dalam jerigen,” kata Adrin. Prinsip kerja Tha Greatest adalah mengisap air tanah berdasarkan perbedaan ketinggian muka air tanah. Komponen yang diperlukan adalah sumur siphon, selang siphon dan flushing unit. “Alat khusus yang kami kembangkan hanya flushing unit yang fungsinya untuk memompa air yang dialirkan dari sumur siphon melalui selang siphon. Alat ini bekerja berdasarkan tekanan air sehingga tidak perlu mengguna-
kan listrik,” tuturnya. The Greatest sudah diuji coba di laboratorium maupun di lapangan. Kesimpulan uji coba laboratorium menyatakan semakin banyak jumlah sumur siphon, semakin rendah muka air tanah dan semakin kecil luas zona rembesan maka akan semakin tinggi kestabilan lereng. Uji coba lapangan dilakukan di Lereng Cibitung, Pangalengan yang berhasil menurunkan muka air tanah secara signifikan pada beberapa sumur siphon yang memiliki muka air tanah awal dangkal. Adrin dan Suryadi berharap dua hasil penelitian LIPI tersebut dapat diterapkan secara masal untuk mencegah tanah longsor yang ada di Indonesia. “Sudah ada dua pihak yang ingin bekerja sama menggunakan dan mengembangkan penelitian ini. Satu perusahaan swasta di bidang energi dan PT Kereta Api Indonesia yang sudah menyatakan minatnya menggunakan teknologi ini,” kata Adrin. (h/rol)
PINTAR MAIN BOLA
Robot Midun Ciptaan Mahsiswa PNP Memukau
M
AHASISWA Poliktenik Negri Padang (PNP) berhasil menciptakan sebuah robot yang bisa bermain bola. Robot ini diberi nama Midun. Midun bisa mendeteksi keberadaan bola dan juga tahu antara gawang lawan dengan gawangnya sendiri. Selain itu Midun juga bisa berkordinasi dengan robot lainnya. Bahkan robot ini juga bisa dalam posisi bertahan dan menyerang. Robot Midun sendiri di kendalikan dengan sistem otomatis dan dioperasikan dengan game controller melalui aplikasi dekstop. “Robot ini dibuat selama 4 bulan.
Kendala yang dihadapi dalam pembuatan robot ini yaitu dalam pembuatan mekanik dan juga teknologi yang digunakan,” kata Teguh Putra Nugraha, a nggota tim robot PNP kepada Haluan kemarin. Prestasi yang sudah diraih timnya yaitu, Juara 1 Kontes Robot Sepak Bola Indonesia Humanoid (KRSBIH), juara 3 Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI-H) regi onal 1 Sumatera. “Robot ini kami ciptakan bersama tim kerja team yang terdiri dari 14 orang. Diantaranya, Andri Febri, Deni Adriansah, Hendrick, Nurhadi, Fadhil Aweim, Teguh Wijaksanaisma, Fajri
Pratama, Rizki Gunawan, Devit a Octamara, Intan Apriwaikhsan, Nurhayati Yasmi, dan Ria Arjuni Zawati,” katanya. Ke depan kata Teguh, ia berharap agar kendala yang dihadapi bisa teratasi terutama di bagian mekanik dan teknologi yang digunakan. Yang paling penting katanya, dukungan dari pemerintah daerah untuk kontes robot ini. Alat yang digunakan dalam pembuatan Robot Sepak Bola : 1. Kamera web, berfungsi untuk mendeteksi dimana keberadaan bola 2. Acceterometer, digunakan untuk menjaga keseimbangan robot supaya
tidak terjatuh. 3. Compas, digunakan untuk menentukan arah gawang, jadi robot ini bisa mengetahui dimana gawang lawan dengan gawangnya sendiri. 4. Servo, digunakan untuk penggerak robot, servo ini terbagi dari 3 jenis yaitu , servoAx 12 A, servo mx 28, servo mx 64. 5. Bluetooth, digunakan untuk kordinasi antara robot yang stu dengan yang lainnya. 6. Modul wifi, ini digunakan untuk mengaktifkan bluetooth tadi 7. Open cm 9.04 dan cm 510 ini digunakan untuk mikro kontroller 8. Battrery. (h/isr)
SELAIN menciptakan Midun yang pandai bermain bola, mahasiswa PNP juga berhasil merakit robot yang pandai menari. Kali ini robot tari piring ciptaan mahasiswa PNP ini diikutkan dalam Konter Robot Indonesia. IST Virus Redaktur: Isra Hermanto
Layouter: Yohanes
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
MAHLIGAI
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
15
Makeup ala Korea Semakin Digemari Laporan: RINA AKMAL
TIPS
Makeup ala Korea TREN makeup pada tahun 2017 lalu berkembang pesat sekali. Makeup bold dan matte lebih disukai pada tahun ini. Namun seiring berjalannya waktu dan pergantian tahun ke 2018, tren natural glam makeup ala Korea. Kulit wanita Korea yang flawless dan glowing serta awet muda jadi kiblat baru untuk wanita lainnya di seluruh dunia, riasan natural glow jadi primadona. Ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan untuk menciptakan look natural glow diantaranya :
Face, Contouring
Makeup tahun depan akan lebih sederhana dibanding makeup tahun ini. Pada tahun 2018 ini countouring tidak terlalu populer lagi. Pemakaian contouring akan semakin tipis bahkan mungkin dihindari. Karena make up ala Korea maupun natural glow jarang mengaplikasikan contouring. Untuk menciptakan contour tipis, sebaiknya gunakan yang berjenispowder.
Highlighter Tren natural glow membutuhkan highlighter untuk penampilan yang semakin glowing.
Blush On Penggunaan blush on dengan warna-warna natural seperti peach dan pink semakin populer tahun ini. Pipi yang merona akan memberi kesan segar pada wajahmu dan membuatmu semakin cantik.
Lips Seperti lipstik pink yang sempat booming sekitar tahun 80-an mendominasi lagi. Selain itu, lipstik glossy tidak akan terlupakan dan kembali populer menggantikan pamor lipstikmatte yang menjadi favorit di tahun 2017.
EyeBrow Tren natural glow disempurnakan dengan tampilan alis natural dengan garis tipis. Dibuat mengikuti arah tumbuh alis. Nah, untuk membuat alis cantik yang natural, kamu butuh pensil alis berujung runcing agar mudah membuat garis sesuai arah tumbuh rambut alis.
Eyelashes Mulai tinggalkan bulu mata tebal dan fake eyelashes yang membuat riasan mata terlihat sangat bold. Para wanita kini beralih ke bulu mata lentik tanpa bulu mata palsu yang membuat matamu terlihat besar dan berbinar.
Tren Warna 2018 Tren makeup ala Korea yang natural dan glow membutuhkan warna-warna pendukung yang juga natural. Warna-warna bumi atau alami seperti nude, peach, brown, grey, dan soft pinkserta warna pastel akan semakin dicari. Warna-warna cantik tersebut akan membuatmu (h/*) tampil segar.(h/*)
www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com
SELAIN terkenal dengan drama, girl band, dan boy band-nya, ternyata Korea juga sangat terkenal dengan tren makeup-nya. Tidak jarang makeup para gadis Korea ini diminati dan menjadi inspirasi bagi para wanita di berbagai negara, khususnya Indonesia.
Para gadis korea merias wajahnya terlihat sangat natural, bahkan terlihat seperti tidak bermake up agar terlihat natural. Riasan wajah yang natural bukan hanya memberikan efek rileks saja, namun juga memberikan kesan yang lebih segar ketika dilihat. Misalnya saja dapat kamu lihat pada kebanyakan seleb Korea, mereka hanya mengaplikasikan secukupnya makeup b ahkan tidak menggunakan lipstik. Gadis-gadis Korea juga mempunyai bentuk alis yang lurus. Selain itu, mereka juga
tidak membuat alisnya menjadi sangat tebal (seperti alis sinchan yang pernah hits di Indonesia). Alis lurus dan tipis, akan membuat kamu terlihat lebih muda dan fresh. Selain itu, dengan mengaplikasikan eyeshadow berwarna coklat agar terlihat senada denga warna kulit kelopak mata. Eyeshadow berwarna coklat ini juga berfungsi untuk mempertegas mata kamu, bahkan untuk kamu yang berkulit gelap jangan takut m enggunakan eyeshadow berwarna cokelat.
“Sekarang memang lagi tren makeup ala Korea, ada juga yang menyebutnya trend makeup panas dingin. Makeup Korea kan terkesan simpel, sederhana dan enak dilihat, tidak menor dan bisa digunakan sehari-hari,” ungkap Ella dan Enno Penanggungjawab Stand Maybelline New York di Basko Mall, Jumat (16/2). Ella mengatakan, banyak dari remaja dan perempuan dewasa saat ini menggunakan produk Maybelline baik itu blush on, maskara, eyeliner, lipstik dan bedak untuk membuat penampilan mereka terlihat sempurna. “Kalau Maybelline, kan, terkenal dengan maskaranya, selain water proof juga tidak meleber kalau berkeringat. Untuk makeup ala Korea juga tetap bisa digunakan, dengan mengaplikasikan secukupnya saja tanpa diulang untuk memberi efek segar di mata,” ungkapnya. Kebanyakan gadis Korea berkulit putih, mereka senang sekali menggunakan blush on berwarna oranye ketimbang berwarna pink. Blush on oranye disapukan tipistipis agar terihat natural dan tidak berlebihan untuk riasan sehari-hari, dan untuk kamu yang berkulit sawo juga jangan ragu menggunakan blush on warna oranye karena warna tersebut juga bersahabat dengan kulit sawo matang. Untuk membuat efek alami, kamu juga bisa tambahkan blush on warna pink di area bawah kelopak mata dan sekitar alis kamu agar memberikan kesan natural. Selain itu, untuk wajah kamu juga bisa hanya cukup dengan menggunakan pelembab dan ditambah dengan concealer untuk menyamarkan warna hitam di bawah kelopak mata kamu.
Jika kamu ingin terlihat benar-benar natural, tren bibir gradasi ini juga bisa jadi pilihan kamu. Bibir luar yang dibuat pucat dengan concealer, dan bagian bibir dalam diberi
Redaktur: Nova Anggraini
lipstik pink. Tapi, bagi kamu yang tidak percaya diri dengan bibir pucat, maka kamu bisa menggunakan lipstik warna pink ditambah dengan lip balm agar terlihat segar.***
Layouter: Rahmi
16
RANCAK
MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 2 Jumaidil Akhir 1439 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
SAWAH luwung lubang tambang yang jadi objek wisata di sawahlunto
HANYA ADA DI SAWAHLUNTO
Berwisata ke Dalam Perut Bumi Laporan : RIKI YUHERMAN, SAWAHLUNTO
TERTARIK untuk merasakan sensasi berwisata ke dalam perut bumi ? Bagi wisatawan yang mampir ke Sawahlunto akan bisa merasakan bagaimana menjelajah didalam perut bumi yang kaya akan hasil alamnya yakni batubara.
Sawah Luwung
GERBANG tambang sawah luwung
www.harianhaluan.com
B
erlokasi di Sawahluwung, Desa Rantih, Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto, wisatawan bisa masuk ke bekas lubang tambang Sawahluwung yang merupakan aset PT Bukit Asam (BA). Diresmikan pada 26 Juli 2017 oleh Direktur Operasi dan Produksi PT BA, Suryo Eko Hadianto, lubang tersebut dialihfungsikan menjadi Lubang Pendidikan untuk tujuan edukasi. Menariknya, lubang tersebut merupakan tambang dalam atau under ground mining yang satu satunya ada di Indonesia. Berbeda dengan tambang terbuka atau open pit yang jauh lebih banyak dijumpai di luar sana, tambang dalam memiliki kompleksitas teknis yang sarat dengan nilai edukasi, pengunjung akan bisa melihat cara pengambilan batubara yang sesuai dengan standar operasional produksi (SOP), sehingga penambangan mutiara hitam itu aman dari semua kecelakaan kerja. GM. PTBA UPO, Nan Budiman menyebutkan, saat pihaknya tengah menjalankan program reklamasi pasca tambang. Bangunan atau objek tambang yang sudah tidak digunakan, mulai dibangun untuk dijadikan kawasan umum, baik untuk wisata, olahraga dan kegiatan masyarakat lainnya. “Salah satunya lobang tambang dalam Sawahluwung Desa Rantih, yang saat ini kita buat sebagai lokasi wisata edukasi tambang,” katanya. Walau cukup dalam, tapi aktivitas wisata ke dalam tambang dipastikan cukup aman. Pihak pengelola juga telah ‘mengisi’ tambang dengan udara yang ditembahkan dari luar. Suasana di dalam tambang malah cenderung sejuk dan tidak pengap. Walau tidak dapat melihat proses operasional pertambangan batu bara, bisa masuk ke dalam lubang tambang asli sudah menjadi salah satu pengalaman yang luar biasa. Bagi wisatawan yang ingin masuk ke Lubang Pendidikan, perlu terlebih dulu mengontak pihak PT BA di kantornya di Sawahlunto, nanti akan dipandu langsung oleh guidenya yang berpengalaman. Pihak PT. BA sebutnya menggandeng pemerintah daerah setempat untuk wewujudkan wisata edukasi tambang, bersama Pemerintah Kota Sawahlunto terus berupaya menggali semua potensi areal bekas pertambangan batubara untuk dilestarikan dan dikembangkan menjadi objek wisata baru. PT. BA katanya, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang merupakan pemilik kuasa per-
LUBANG tambang batubara Sawahluwung, menjadi objek wisata perut bumi yang hanya ada di Sawahlunto
tambangan dikota ini, memiliki tanggung jawab terhadap lingkungan terlebih pasca tambang. Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan, Pening-
galan Bersejarah dan Permuseuman Kota Sawahlunti, Hendri Thalib mengatakan wisata edukasi tambang ini merupakan cita cita dari Walikota Sawahlunto ter-
dahulu, Almarhum Amran Nur, yang ingin mewujudkan wisata edukasi pertambangan, dari itu semua pihaknya mengupayakan aset bekas pertambangan yang
Redaktur: Atviarni
ada dimanfaatkan untuk mewujudkannya, salah satunya lobang tambang Sawahluwung yang berada di desa Rantih Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto. “Selain Museum Tambang Batubara yang dimiliki PT.BA UPO kita juga berupaya menghidupkan kembali lubang lubang transportasi tambang yang selama ini terabaikan, yang nantinya akan dioperasikan kembali untuk pariwisata. Sedangkan di lubang tambang Sawahluwung yang saat ini masih aktif telah dibuka untuk umum, sehingga wisatawan bisa melihat secara langsung cara penambangan batubara tersebut,” ungkapnya. Hendri Thalib menambahkan, jika selama ini orang hanya tahu bahwa Sawahlunto sebagai “ Kota Arang “ penghasil batubara,akan semakin nyata apabila masyarakat atau wisatawan bisa langsung menyaksikan cara penambangannya, yang tentunya dikemas dalam paket wisata. “Kita mengupayakan semua potensi yang terabaikan itu, dibangkitkan kembali untuk memperkuat destinasi wisata yang telah ada saat ini, sehingga berwisata ke Sawahlunto memberi kesan dan pengalaman yang tidak disuguhkan tempat lain,” ungkapnya.(*)
Layouter: Rahmi