Haluan 18 April 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat SELASA,

18 APRIL 2017 / 21 Rajab 1439 H / Edisi: 182, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

LANGGAR UU LINGKUNGAN HIDUP

Penyegelan PT AWL Tanpa Perlawanan PASBAR,HALUAN — Tim gabungan Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) yang terdiri dari

Dinas Lingkungan Hidup (DLH), TNI, Polri, Kejaksaan dan Polisi Pamong Praja menyegel PT Agro Wira Ligatsa (PT AWL). Penyegelan dan sekaligus penghentian sementara produksi pabrik kelapa sawit tersebut karena terbukti melanggar peraturan lingku-

ngan hidup. Penerapan sanksi administrasi PT AWL yang beralamat di Simpang Tiga Alin Kecamatan Gunung Tuleh itu berdasarkan Surat Keputusan Bupati Pasaman

Barat Nomor 188.45/302/BUP-PASBAR/2017 tanggal 13 April 2017. “Benar, SK penerapan sanksi dari

>> PENYEGELAN hal 07

TIM gabungan Pemkab Pasaman Barat menyegel PT. AWL dan dilarang beroperasi hingga persoalan perizinan tuntas. IDENVI SUSANTO

SEGEL PABRIK - Tim gabungan Pemkab Pasaman Barat yang terdiri dari dinas Lingkungan Hidup TNI, Polri dan Satpol PP, mendatangi pabrik kelapa sawit PT AWL untuk melakukan penyegelan, karena melanggar Undang Undang Lingkungan Hidup. IDENVI SUSANTO

Perusakan KWT Mandeh oleh oknum, siapapun dan apapun jabatannya, tidak dibenarkan. Pengusutan sedang dilakukan. IRWAN PRAYITNO Gubernur Sumbar Sejumlah oknum pejabat bukannya hadir untuk menjaga, malah menjelma sebagai pelaku perusakan” M NOOR. Ketua LSM TPF PMP Pessel,

Perusak Mandeh Harus Dipidana PADANG, HALUAN — Pembabatan hutan bakau di kawasan wisata Mandeh juga menuai protes dari Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumbar. Walhi meminta agar aparat penegak hukum untuk segera memproses masalah itu, dan mempidanakan pelakunya tanpa pandang bulu. Direktur Eksekutif Walhi Sumbar,

>> PERUSAK hal 07

JADI TRENDING TOPIC DI MEDIA SOSIAL

Kasus Mandeh Dibawa ke Mabes Polri PAINAN, HALUAN — Pemberitaan tentang perusakan Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Mandeh oleh orang-orang punya kuasa di Sumbar, disorot total netizen. Bahkan, hastag #SelamatkanKawasanMandeh, masuk lima besar trending topic Twitter Indonesia. Orang-orang

berdoa agar Mandeh diselamatkan. Pelakunya mesti pula diseret ke hadapan hukum. Kini, sejumlah masyarakat berancangancang untuk membawa kasus ini ke Mabes Polri. Orang-orang yang peduli akan keasrian Mandeh mengutuk aksi perusakan. Adanya

>> KASUS hal 07

LEDAKAN TAMBANG SAWAHLUNTO

Nyawa Lebih Berharga dari Hasil Tambang PADANG, HALUAN – Kecelakaan tambang batu bara di Sawahlunto turut menyita perhatian Wakil Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, Archandra Tahar. Ia meminta agar inspektur tambang yang saat ini berada di daerah untuk langsung melihat langsung penyebab kecelakaan tersebut. “Inspektur tambang yang meru-

05.02 12.22 15.35 18.26 19.34

Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata, supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmat-Nya atasmu dan memimpin kamu kepada jalan yang lurus. (QS Al Fat-h ayat 1-2)

dugaan campur tangan para pejabat penting membuat amarah para netizen memuncak. Mereka tak terima, KWT Mandeh yang digadang-gadangkan sebagai simbol keindahan Sumbar dirusak, untuk kepentingan

pakan pegawai kementerian yang berada di daerah tidak bisa hanya duduk di kantor. Mereka harus lihat langsung bagaimana standar keselamatannya,” kata Archandra saat kunjungan ke Padang Sabtu lalu. Tambang kata Archandra, adalah

>> NYAWA hal 07

Wamen ESDM

ISHAQ

AJUKAN PLEDOI SETEBAL 84 HALAMAN

Jaksa Farizal Mengaku Salah

PADANG, HALUAN — Pemerintah Pr ovinsi (Pemprov) Sumbar telah mengajukan perubahan ketiga atas Perda No. 4 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah. Dalam pengajuan itu, selain adanya wacana kenaikan pajak kendaraan bermotor, juga penerapan pajak progresif. Warga yang memiliki kendaraan bermotor lebih dari satu unit, akan dikenakan pajak tambahan untuk kendaraan kedua, ketiga dan

PADANG, HALUAN — Jaksa Farizal, terdakwa kasus penerimaan suap dari pengusaha Xaveriandy Sutanto, mengajukan nota pembelaan (pledoi) di Pengadilan Tipikor Padang, Senin (17/4). Dalam pledoinya, Farizal mengaku bersalah dan berjanji akan menjadi pribadi yang lebih baik. Namun, ia juga berharap agar siapa pun yang bekerja di institusi kejaksaan, dapat mengambil pelajaran dari kasus yang menimpanya. Pledoi setebal 84 halaman tesebut dibacakan M. F Gunawan, SH dan Irawan, SH, selaku Penasihat Hukum (PH) Farizal dari kantor hukum Fachmi-Widodo Law Office. Sidang pembacaan pledoi dipimpin oleh Yose Ana Rosalinda selaku hakim ketua, dengan Mahyuddin dan Elisiyah Florence bertindak selaku hakim anggota.

>> PAJAK hal 07

>> JAKSA FARIZAL hal 07

Pajak Kendaraan Bermotor Naik ARCANDRA TAHAR

IRAWAN dan M.F Gunawan, Penasihan Hukum (PH) jaksa penerima suap Farizal, memperlihatkan berkas pledoi kliennya. Dalam pledoi, Senin (17/4) Farizal berharap majelis hakim PN Tipikor Padang mempertimbangkan keringanan hukuman.

MASJID IKUT TERENDAM BANJIR DI BUKITTINGGI

Volume Air Tak Tertampung Drainase BUKITTINGGI, HALUAN — Banjir yang menghantam Kota Bukittingi Sabtu (15/ 4) malam hingga Minggu (16/4) dinihari, selain disebabkan oleh curah hujan yang cukup t inggi, juga dipicu oleh luapan air yang tidak tertampung oleh drainase yang ada di dalam kota. Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias mengatakan, hujan lebat yang mengguyur Kota Bukittinggi dari Sabtu sore hingga malam hari telah membuat sejumlah kawasan di Kota Bukit-tinggi digenangi air. Seperti di kawasan Kelurahan Pakan Kurai, Pulai Anak Air, dan Kelurahan www.harianhaluan.com

Pintu Kabun. Meski banjir yang terjadi tidak menelan korban jiwa, namun puluhan rumah, tempat ibadah dan fasilitas umum lainnya digenangi air. “Banjir yang menghantam Bukittinggi pada Sabtu kemarin, penyebabnya tidak lain dan tidak bukan karena volume debit air yang terlalu banyak, ditambah dengan volume air kiriman dari luar kota sehingga tidak sanggup tertampung oleh drainase yang ada didalam kota. Akibatnya terjadi genangan air yang cukup besar di sejumlah lokasi,” ujar Ramlan, MASJID Darussalam Gurun Panjang Kelurahan Pakan Kurai Kecamatan Guguk Panjang yang terendam banjir. IST Redaktur: BHENZ MAHARAJO

>> VOLUME hal 07 Layouter: IRVAND


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

EKBIS

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

3

New Agya Dibandrol Mulai Rp136 Juta PADANG, HALUAN — PT Toyota Astra Motor (TAM) kembali meningkatkan total ownership benefit produknya. Hal itu dilakukan melalui kehadiran New Agya yang hadir dengan desain eksterior dan interior yang semakin stylish dan modern.

NEW AGYA—Press conference New Agya 1200 cc, Senin (17/4) di Pangeran Beach Hotel Padang. Produk teranyar Toyota ini dibandrol mulai harga Rp136 juta hingga Rp157 juta. WINDA

www.harianhaluan.com

Mobil dengan segmenentry hatchback Toyota terbaru ini, juga didukung engine dengan teknologi terkini yang lebih bertenaga dan juga efisien, yaitu mesin VVT-i berkapasitas 1.0L dan dual VVT-i dengan kapasitas 1.2L. Branch Manager Toyota Intercom, Chen Immanuel

didampingi Branch Manager Auto 2000 Bypass, Cevano Modas dan Branch Manager Auto 2000 Bukittinggi, Handoko saat konferensi pers, Senin (17/4) di Pangeran Beach Hotel Padang menyampaikan bahwa, penampilan new Agya diharapkan tidak hanya mampu memenuhi ekspektasi pelang-

gan namun sekaligus membangun perspektif baru dari mobil entry hatchback Toyota ini. “Dengan kehadiran new Agya ini, kami berharap mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia khususnya Kota Padang, terlebih kawula muda sebagai kendaraan yang tidak kalah stylish dan modern dibandingkan segmen di atasnya. Ini juga bagian implementasi semangat lets go beyone Toyota di tahun 2017 ini,” ujarnya. Dikatakan Chen, sejak awal diluncurkan pada 2013

Redaktur: Arda Sani

lalu, Toyota Agya berhasil mendapat respon positif terlihat dari kinerja penjualannya. Sampai Maret 2017, angka penjualan Toyota Agya mencapai 197.310 unit, dengan pangsa pasar di atas 30% pada tahun 2016 lalu. Cevano Modas menambahkan, New Agya diposisikan lebih untuk generasi atau yang berjiwa muda. Dengan kehadiran New Agya dengan engine 1.200 cc Dual VVT-i dengan maksimal power 88 PS, akan membuat entry hatch bac kini lebih bertenaga dan semakin lincah. “Penggunaan mesin 3NR menjadikan New Agya memiliki suara yang halus dan minim getaran. New Agya 1.000 cc dan 1.200 cc hadir dengan dua pilihan transmisi, yaitu transmisi manual 5-percepatan yang responsif dan transmisi otomatis 4-percepatan yang memberikan kenyamanan saat berkendara,” tutur Cevano. Untuk harga, New Agya hadir dengan kisaran harga mulai dari Rp136 jutaan hingga Rp157 jutaan. Lebih lanjut, untuk interiornya, mengalami perubahan yang signifikan dengan adanya kombinasi warna hitam dan darker silver paint yang memberikan kesan yang elegan dan lapang dengan Fabric Door Trim. “Fitur lain yang ditambahkan pada interior diantaranya adalah New Semi Bucket yang membuat bangku lebih tebal dan makin nyaman baik untuk pengemudi maupun penumpang depan. Untuk menambahkan kenyamanan, pada bangku baris kedua dilengkapi head rest untuk seluruh penumpang kabin belakang,” pungkasnya. (h/win)

Layouter: Syamsul Hidayat


EKONOMI

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

4

TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas

Harga

Beras Medium

Rp12.500/Kg

Daging sapi

Rp120.000/Kg

Daging ayam ras

Rp35.000/Kg

Gula pasir

Rp13.000/Kg

Telur ayam ras

Rp18.400/Kg

Minyak goreng curah

Rp10.350/Lt

Bawang merah

Rp24.000/Kg

Jagung pipilan

Rp6.000/Kg

Tepung terigu

Rp9.000/Kg

Kacang tanah

Rp25.000/Kg

Kedelai impor

Rp10.000/Kg

Ikan Teri

Rp70.000/Kg

Garam halus

Rp8.000/Kg

Susu kental manis

Rp10.000/Gr

1.000 Rumah Akan Dibangun di Mentawai PADANG, HALUAN — Mentawai menjadi satu dari dua daerah di Indonesia yang mendapatkan program pembangunan rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk pulau terluar di Tanah Air. Pada program tersebut, akan dibangun 1.000 unit rumah di kabupaten kepulauan tersebut. Untuk tahap pertama dibangun 300 unit. Hal itu disampaikan Wakil Sekjen Real Estat Indonesia (REI), Joni Halim, pada rapat kerja daerah (Rakerda) REI Sumbar di Kyriad Bumiminang Hotel, Senin (17/4). Ia mengatakan, penandatanganan kerja sama program tersebut dilakukan Pemkab Mentawai, pengembang perumahan (PT Arupadhatu Adisesanti), dan Bank BTN yang difasilitasi oleh REI pada peringatan HUT ke-45 REI di Bali, 1 April 2017. “Pembangunan 1.000 rumah MBR di Tuapejat, Mentawai itu dalam rangka pemerataan pembangunan rumah MBR yang merupakan program pemerintah pusat,” tutur mantan Ketua REI Sumbar tersebut. Selain Mentawai, daerah lain di pulau terluar Indonesia yang akan dibangun rumah MBR adalah di Daik, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau. Di sana juga akan dibangun 1.000 rumah oleh pengembang anggota REI. Menurut Joni Halim, REI memiliki target 200 ribu lebih

Sumber SP2KP Kemendag RI Update 17 April 2017

Indonesia Flight Diskon 50 Persen JAKARTA, HALUAN — Indonesia Flight, sebuah aplikasi pemesanan tiket pesawat dan hotel yang berbasis di Indonesia, hari ini mengumumkan bahwa pihaknya akan memberikan diskon tiket pesawat hingga Rp 200.000. “Diskon tersebut diberikan kepada masyarakat yang memiliki nama dengan unsur suku kata “Bas”, “Pur”, “Jarot”, “Aya”, “Ani”, “Dan”, “Sandi” atau “Aga”. Berlaku untuk periode pemesanan 1819 April 2017,” kata Marcella Einsteins, CEO Indonesia Flight. Dikatakan, diskon ini dalam rangka menyambut hari Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) putaran kedua di DKI Jakarta pada 19 April 2017 mendatang. Bagi pelanggan yang memiliki salah satu unsur suku kata “Bas”, “Pur”, “Jarot”, “Aya”, “Ani”, “Dan”, “Sandi”, atau “Aga” di dalam namanya, berkesempatan mendapatkan potongan harga sampai RP. 200.000 per nama dengan melakukan transaksi pembelian melalui melalui situs: https:// www.indonesiaflight.id/promo/promotiket-pesawat-murah-online. Tidak ada batas minimum transaksi pembelian tiket pesawat melalui website resmi Indonesia Flight. Periode terbang pun tidak ditentukan. Promosi ini tersedia bagi 1.000 orang pembeli pertama. “Promo ini hanya berlangsung selama dua hari 18-19 April 2017. Masyarakat yang ingin mendapatkan diskon tersebut harus yang namanya memiliki unsur suku kata seperti yang kita sebutkan. Promo ini dilakukan untuk memeriahkan suasana Pilkada yang berlangsung pada tanggal 19 April 2017,” ujar Marcella Einsteins. (h/inl)

SEPI PEMBELI — Taman kuliner Padang di samping Jalan Sandang Pangan, Kota Padang terlihat sepi. Dari awalnya terdapat 20 pedagang yang berjualan, saat ini hanya tingga dua atau tiga pedagang saja. HUDA PUTRA

Ekspor Maret 2017 Tertinggi JAKARTA, HALUAN — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekspor Maret 2017 mencapai US$14,59 miliar. Naik 15,68% ketimbang Februari 2017 yang sebesar US$12,57 miliar. Melampaui Maret 2016 sebesar US$11,81 miliar. Atas capaian ini, Kepala BPS, Kecuk Suharyanto sumringah. Angka ekspor Maret adalah yang tertinggi selama 2017. “Nilai ekspor pada Maret 2017 sangat menggembirakan, US$ 14,59 miliar ini merupakan yang tertinggi sejak bulan Januari 2015,” ujar Kecuk di kantornya, Jakarta Senin (17/04). Kecuk mengatakan, komoditas nonmigas masih menjadi penyumbang terbesar, sebesar US$ 13,14 miliar. Sementara ekspor migas mencapai US$1,48 miliar. Ada kenaikan dibanding Januari dan Februari, masingmasing sebesar US$11,42 miliar dan US$1,20 miliar. Secara kumulatif, nilai eskpor Januari-Maret 2017 mencapai US$ 40,61 miliar. Atau

meningkat 20,84% Per sektor, kata dibandingkan periode Kecuk, ekspor nonyang sama di 2016. migas hasil industri Sedangkan ekspor nopengolahan Janmigas mencapai nuari-Maret 2017 US$36,66 miliar, atau naik 19,93% dibanmeningkat 21,61%. ding periode yang sama 2016. Semen“Jika dilihat berdasartara ekspor hasil kan kontribusi ekspor pertanian naik 22,lemak dan minyak he84%, ekspor hasil wan nabati 6,25 miliar dolar AS dan bahan KECUK SUHARYANTO tambang dan lainnya naik 32,26%. bakar mineral 4,59 Negara tujuan ekspor nonmiliar dolar AS,” paparnya. Kecuk mengatakan naiknya migas terbesar pada Maret 2017 ekspor disebabkan oleh mem- adalah China senilai US$1,78 baiknya sejumlah harga komo- miliar. Disusu Amerika Serikat ditas di tingkat internasional. US$1,51 miliar dan Jepang Semisal karet, minyak nabati dan US$1,26 miliar. Kontribusi keminyak sawit mentah atau crude tiganya mencapai 34,72%. Sementara ekspor ke Uni Eropa (28 palm oil (CPO). Peningkatan terbesar ekspor negara) sebesar US$1,46 miliar. Menurut provinsi asal banonmigas pada Maret 2017 terhadap Februari 2017 terjadi pada rang, ekspor terbesar pada Jabahan-bahan mineral sebesar nuari-Maret 2017 berasal dari US$459,4 juta (32,84%), se- Jawa Barat senilai US$7 miliar dangkan penurunan terbesar (17,23%), diikuti Jawa Timur terjadi pada berbagai produk US$4,43 miliar (10,90%) dan kimia sebesar US$31,8 juta Riau US$4,40 miliar (10,83%). (h/inl) (9,05%).

PAKAI BENIH UNGGUL HKTI

Kementan Siapkan Rp 25 Miliar JAKARTA, HALUAN — Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) akan memperoleh proyek besar. Sebab, Kementerian Pertanian(Kementan) berencana memakai hasil benih padi unggul bernama M70D yang diproduksi HKTI. Dengan keunggulan varian benih baru ini yaitu efisiensi waktu tanam yang hanya 70 hari, lebih cepat dari waktu panen padi biasanya yang 120 hari, benih unggul HKTI ini diharapkan bisa menggenjot produksi padi nasional. Apalagi benih padi tersebut telah men-

www.harianhaluan.com

dapatkan sertifikat dari Menteri Pertanian (Mentan) bulan lalu. Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementan, Agung Hendriadi mengatakan, pemerintah bakal mencoba penanaman perdana benih padi M70D di lahan seluas 100.000 hektar. Lokasi penanaman akan didiskusikan dengan HKTI. “HKTI tahu di mana wilayah yang lebih cocok. Jika benihnya sudah siap, kami langsung eksekusi,” kata Agung kepada KONTAN, Minggu (16/4). Hanya saja rencana ini

masih terkendala belum siapnya HKTI menyiapkan benih dalam jumlah banyak. Menurutnya, permintaan pemerintah untuk menyediakan benih untuk lahan seluas 100.000 hektar masih diusahakan dan belum akan maksimal tahun ini. Kendati begitu, Kementan sudah menyiapkan dana sekitar Rp 25 miliar untuk benih padi seluas 100.000 hektar. Asumsinya, 1 hektar lahan akan membutuhkan 25 kilogram benih, sementara harga benih sekitar Rp 10.000 per kilogram.

Ketua Umum HKTI (versi Munas) Moeldoko mengatakan, ada tiga fokus yang akan dilakukan HKTI untuk mengembangkan benih unggul ini. Tiga langkah tersebut yakni pengembangan teknologi pertanian, kemudahan akses permodalan sekaligus pasar bagi petani, dan branding produk Menurut Moeldoko, salah satu pengembangan teknologi yang akan dilakukan HKTI terhadap benih M70D adalah memperpendek masa tanam dari 70 hari menjadi 50 hari. Dengan M70D ini, diharapkan produksi pertanian dapat

rumah subsidi. Pemerintah pusat menargetkan pembangunan 345 ribu rumah subsidi pada tahun ini yang terdiri dari 120 ribu unit dari fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan dan 220 unit dari subsidi bunga. Sebanyak 345 ribu rumah subsidi tersebut termasuk target pembangunan sejuta rumah yang dicanangkan pemerintah. “Di Sumbar, REI memiliki target pembangunan 6.300 unit rumah subsidi pada tahun ini. Hingga April ini sudah 1.000 unit rumah sudah akan akad kredit. Pada tahun lalu terealisasi 3.500 unit rumah,” ujar Ketua REI Sumbar, Hendra Gunawan. Sementara itu, Kepala Cabang BTN Padang, Ali Irfan, mengatakan, pihaknya mau membiayai kredit pemilikan rumah (KPR) dan asuransi gempa bumi pada pembangunan 1.000 rumah MBR di Mentawai itu karena selama ini daerah tersebut jarang dilirik bank untuk pembiyaan pembangunan rumah. (h/dib)

MENTERI PERDAGANGAN RI

Puasa dan Lebaran, Stok Daging Aman JAKARTA, HALUAN — Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menjamin pasokan daging untuk kebutuhan bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri tercukupi. Ia menyebut, saat ini Bulog memiliki stok 70 ribu ton daging impor yang sebagian besar berasal dari India. “Stoknya ada banyak, jadi kita tidak ada kekhawatiran soal harga,” ujar Enggar di kantornya, Jakarta, Senin (17/4). Selain stok yang dimiliki Bulog, Mendag menyebut sejumlah distributor daging juga melaporkan masih memiliki cadangan yang belum digelontorkan ke pasar. Sehingga, ia memperkirakan stok yang ada saat ini lebih dari 70 ribu ton. Terkait dengan harga, Kementerian Perdagangan telah memiliki kesepakatan dengan asosiasi pengusaha

meningkat signifikan. Targetnya, varietas baru ini dapat mencukupi 60% kebutuhan padi secara nasional. Benih padi ini akan dikembangkan HKTI bekerja sama dengan UD PP Kerja di Jawa Timur. “Jadi, dalam setahun, kita bisa tanam empat kali dengan benih ini,” ujar Moeldoko. Saat ini, HKTI sudah menanam pada lahan seluas 1.000 hektar di Jawa Timur. Perkiraan produksi M70D sekitar 9,6 ton per hektar atau lebih tinggi dari rata-rata produktivitas nasional sekitar 5 ton per hektar. (h/kcm)

ritel Indonesia (Aprindo) dan sejumlah importir daging. Harga eceran tertinggi untuk daging beku di pasaran disepakati bersama seharga Rp 80 ribu per kilogram. Pemerintah sebelumnya telah m engeluarkan izin impor daging beku sebanyak 100 ribu ton untuk 2017. Impor dilakukan secara bertahap oleh eksportir sesuai dengan kebutuhan di dalam negeri. Selain daging, Mendag juga memastikan stok sejumlah komoditas pangan lain dalam posisi yang aman. Ia menyebut, ada stok beras sebanyak 2,2 juta ton, gula 460 ribu ton, serta minyak goreng sebanyak 1 juta ton. “Stok ini posisinya stand by. Kalau ada kenaikan harga yang tidak wajar, stok ini dapat sewaktu-waktu kami gelontorkan ke pasar,” kata dia. (h/rol)

ILUSTRASI

Redaktur: Devi Diany

Layouter: Syamsul Hidayat


OPINI Siapayang“Memperkosa” Mandeh? AWASAN Wisata Terpadu (KWT) Man deh di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), kini dalam kondisi porak poranda. Ibarat gadis muda nan cantik, kondisi Mandeh saat ini justru sangat miris bahkan sudah hampir sekarat. Beredar kabar, Mandeh “Diperkosa” oleh sejumlah petinggi di provinsi ini. Akibatnya, bukit Mandeh yang dulunya hijau dan asri, kini telah menghitam karena diduga dibakar oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. Hutan lindung di sekitar Mandeh pun terlihat gundul lalu digtanti dengan sejumlah home stay. Di pinggir-pinggir laut di kawasan Mandeh yang bertebaran hutan Bakau, tempat ikan bermain, mencari makan dan berkembang biak, centang prenang oleh alat berat yang kabarnya akan dijadikan lokasi dermaga. Terumbu karang pun “Dihajar” untuk dijadikan timbunan untuk landasan dermaga. Kabarnya, telah 1.860 meter persegi hutan bakau di Mandeh yang telah rusak. Mandeh, memang sedang malang. Air laut Mandeh yang biasanya jernih, kini menguning karena adanya pengikisan bukit di sekitarnya. Perbukitan nan hijau, kini menguning karena akan dibangun villa pribadi. Siapa yang harus bertanggung jawab “Mengobati” Mandeh yang hampir sekarat? Warga Sungai Nyalo, Kecamatan XI Koto Tarusan, tampaknya tak bisa berbuat banyak. Mereka hanya bisa memandang Mandeh sambil berurai air mata. Orang penting, yang seharusnya turut menjaga Mandeh, malah meluluh lantakkannya. Bagi warga setempat, Mandeh bakal tinggal kenangan, karena mereka tak punya daya menghentikannya. Sejauh ini, hanya Bupati Pessel Hendrajoni yang marah besar melihat kondisi Mandeh. Hendrajoni merasa, tak pernah mengeluarkan izin dalam bentuk apapun di kawasan Mandeh. Tapi nyatanya, sudah ada saja yang mulai “berinvestasi” dengan membangun home stay atau membuat dermaga. Jelas saja Hendrajoni merasa dilecehkan. Karena itu, dia berjanji akan mengusut tuntas, pelaku-pelaku yang telah membuat Mandeh menderita. “Petani di Probolinggo saja hanya tiga batang menebang bakau, dijerat dengan hukuman dua tahun penjara dan denda Rp2 miliar. Kalau seperti ini daya rusak hutan Mandeh, termasuk bakaunya, seharusnya aparat penegak hukum sudah turun tanpa saya harus lapor. Mereka seharusnya bisa lihat kenapa Bupati marah,” katanya, Kamis (13/4) sore. Bupati juga menegaskan tidak akan melindungi siapa pun pelaku yang memang terbukti melanggar dengan merusak Mandeh. Sekalipun itu seperti rumor yang beredar kalau oknum itu pejabat tinggi di Sumbar. “Saya menegakkan kebenaran di sini. Saya tidak takut. Apa pun yang terjadi saya hadapi. Kalau pun sekarang saya dicopot dari bupati, saya siap,” ungkap sang Bupati. Gebrakan Bupati Hendrajoni, mendapat dukungan dari Ketua DPRD Pessel, Dedi Rahmanto Putra. Dedi menyayangkan perusakan di Mandeh. Menurut Dedi, kawasan Mandeh semestinya dijaga agar tetap asri, bukan malah dirusak, dengan membabat hutannya. “Mandeh itu simbol keanggunan Pessel. Mestinya dijaga, bukan dibabat. Kita sepakat kasus ini dibawa ke ranah hukum,” tegas Dedi. Kemarahan yang sama juga terpancar dari raut Penggiat Lingkungan Sumbar, Desriko Malayu Putra. Menurut mantan Tim Penyelesaian Sengketa Lingkungan Sumbar ini, Kawasan Mandeh merupakan kawasan bernilai tinggi dan strategis serta mampu mendongkrak pendapatan daerah melalui pengelolaan kawasan di bawah koordinasi pemerintah daerah. “Jangan sampai kawasan bernilai tinggi dan strategis ini dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu sehingga akan menyulitkan pemda dalam menata pengembangannya,” jelasnya. Mandeh, memang harus cepat diobati. Bila tidak, dicemaskan akan lahir dan tumbuh bangunan-bangunan milik pribadi, tanpa melalui penataan oleh pemerintah. Kuatkah Bupati Hendrajoni menghadapi kekuatan “tirani” ini? Mari kita doakan.***

K

Haluanisme Kasus Mandeh dibawa ke Mabes Polri Baoklah, asa kasusnyo tuntas..! Penyegelan PT AWL tanpa perlawanan Iyo salah, tu ba a juo lai....

www.harianhaluan.com

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

5

Melihat Islam Lewat Teladan Sederhana ARI Ju mat. Setelah membaca yaasin dan tahlil di makam keluarga KH Cholil Bisri bersama salah seorang menantunya, Ning Diyah Kholil, saya duduk-duduk di balkon pesantren Raudhatut Thalibien, Leteh, Rembang. Seperti biasa, setiap satu pekan sekali, KH Musthofa Bisri atau akrab disapa Gus Mus itu menggelar pengajian tafsir Kitab Al Ibriz untuk masyarakat umum di aula pondok yang terletak di sebelah timur bangunan rumah utama. Kitab Al Ibriz adalah kitab tafsir Al Qur’an 30 juz karangan Abah beliau, yakni KH Bisri Musthofa. Kitab ini ditulis dengan bahasa Jawa lewat huruf Arab pegon, namun versi Bahasa Indonesianya telah banyak beredar di toko-toko buku nasional. Jamaah berdatangan dari berbagai sudut kota Rembang, Pati, Blora bahkan Semarang. Sebagian besar dari mereka berprofesi sebagai petani, nelayan dan pedagang kecil. Mereka mengenakan pakaian yang begitu bersahaja khas masyarakat cilik daerah pesisir. “Kenapa kok ikut ngaji, Pak?” tanya saya pada seorang nelayan berbaju batik sederhana. “Ya...apa ya, Mbak. Buat ngademin hati,” jawabnya. Pagi itu, Gus Mus mendaras tafsir Surat Qiyamat. Bahasa yang digunakan adalah bahasa Jawa krama, campuran antara ngoko alus dan krama inggil. Di tengah kajian, Gus Mus berkelakar sambil memberi kritik pada sistem pendidikan masa kini yang menurut beliau tidak masuk akal. “Anak-anak zaman sekarang berangkat sekolah membawa tas yang nampak berat sekali hingga terbungkukbungkuk. Pulang sekolah masih ada les. Ujiannya juga ada banyak. Kok kasihan sekali. Mereka itu kan harusnya banyak bermain-main,” sentil Gus Mus. Setelah acara pengajian tiap Jumat itu, biasanya Gus Mus akan menerima para tamu yang masih ingin berbincang dalam suasana yang lebih akrab di ruang tamu rumah utama hingga masuk waktu salat Jumat. Perjumpaan Sederhana Saya mencintai Islam lewat perjumpaan sederhana semacam itu. Melihat Gus Mus saat menjumpai masyarakat kecil

H

Kalis Mardiasih Periset dan tim media kreatif Jaringan Nasional Gusdurian

dengan bahasa mereka, tidak tampak bahwa beliau sosok yang begitu disegani oleh berbagai macam akademisi dan budayawan seperti Amin Abdullah, Dawam Raharjo, Azyumardi Azra, Emha Ainun Najib, Mohamad Sobary, Habib Luthfi Bin Yahya dan lain-lain sebagai seorang Doktor Honoris Causa di bidang kebudayaan Islam. Demikian pula dengan keponakan kesayangan Gus Mus, KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya). Mantan juru bicara Presiden Gus Dur, sekaligus t okoh PBNU yang aktif dalam konferensi-konferensi internasional mengampanyekan konsep Islam Nu-

santara agar menjadi rujukan Islam rahmatan lil alamiin bagi warga dunia itu, menjadi sosok yang sama sekali lain ketika berbicara di depan wong cilik. Di Eropa, Gus Yahya berbicara dalam bahasa Inggris soal Islam sebagai alternatif penjaga peradaban hubungan internasional yang masih dilanda banyak perang. Tapi, di pesantren ia seorang kiai yang mengajar, dan juga mengadakan pengajian kitab mingguan untuk masyarakat umum. Dalam sebuah acara akhirussanah, atau masa kenaikan kelas bagi santri pondok pesantren, ia juga mengisi ceramah dalam bahasa Jawa krama inggil untuk orangtua santri yang berasal dari keluarga menengah ke bawah. Padahal, krama inggil, dalam bahasa Jawa adalah strata tertinggi penghormatan untuk lawan bicara. Topik yang ia ajukan kepada orangtua santri pun jauh dari persoalan yang tidak mereka mengerti. Gus Yahya tidak mengajak mereka untuk berjihad di Suriah. Ia tidak pula menerangkan situasi politik tertentu meskipun ia juga aktif dalam salah satu partai. Dalam ceramahnya, ia berkata bahwa orangtua mesti mendukung anaknya belajar di pondok pesantren. Tujuan

dari belajar di pondok pesantren bukan semata agar anak menjadi pintar, namun juga beradab. Ia mencontohkan sebuah budaya pop yang keliru, misalnya seminar yang menjanjikan seseorang dapat menghafal Al Qur’an dalam 30 hari. Fenomena lain, seperti gawai-gawai yang memuat kon ten-konten Islami yang marak dijadikan medium belajar Islam untuk anak-anak masa kini. Meskipun baik, kelak anak-anak tetap harus belajar langsung dari guru agar mengerti soal adab. “Kalau sudah sampai kitab alfiyyah, jangan sampai lupa pada guru yang mengajar kitab jurumiyah d an kitab maqshud. Bahkan, jangan lupa mendoakan guru yang mengajarkan kita a-ba-ta.” Sambil bercerita soal kepiawaian almarhum Nurcholish Madjid berpidato bahasa Arab, ia menjelaskan bahwa belajar bahasa Arab itu penting sebab tidak dimungkiri Al Qur’an dan segala pesan Nabi menggunakan bahasa Arab. Tapi, ia melanjutkan pesan kepada para orangtua santri, “Jika putra-putri sampeyan tidak sampai bisa pidato bahasa Arab ya tidak apa-apa. Wong masyarakat kita pakainya bahasa Jawa. Biar mereka berdakwah dengan bahasa yang dimengerti masyarakat.”

Dan, pada akhir ceramah tentu saja ia menekankan soal kerukunan hidup bersama. Para teladan itu, jika pun menerangkan perihal kewajiban beribadah, sebisa mungkin menyampaikan dengan konsep bahwa manusia yang lemahlah yang butuh salat, puasa, zakat dan kewajiban lainnya. Konsep ibadah adalah perjalanan mendapat ketenangan batin menuju Tuhan, hingga Tuhan bermurah hati menjadi cermin yang akan memancarkan kebaikan yang memberi kita energi untuk bekerja dan berbuat kebaikan sehari-hari. Lewat asumsi itu, tentu saja Tuhan menjadi sesuatu non-materiil yang tidak butuh pembelaan siapa pun. Apalagi, berteriak “Allahu Akbar” hanya untuk memuaskan syahwat politik. Saya memang mencintai Islam dari teladan sederhana semacam itu. Lewat laku mereka, agama tidak tampak sebagai pesan berat dan keras yang harus kita panggul di punggung hingga membuat kita tertatih. Pada awalnya, kita memiliki takdir untuk hidup di muka bumi ini. Islam memang mestinya dat ang untuk memberi kita semangat serta etos kerja yang baik, juga menjadi panduan yang paling indah ketika kemanusiaan diguncang.***

Tertibkan Angkot Ugal-ugalan di Jalan Raya Yth. Dishub dan Satlantas Kota Padang. Mohon tertibkan angkot yang ugal-ugalan di jalan raya, karena dapat membahayakan pengendara yang lain. Selain itu, tertibkan juga kaca film dan sound sistem musik yang ada di angkot, karena dapat mengakibatkan tindak kejahatan. Sekian terima kasih. 08238976xxxx

Redaktur: Ismet Fanany MD

Layouter: Syamsul Hidayat


6

POLITIK

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

DPD TANAH DATAR JADI BAROMETER

Partai Berkarya Miliki 18 DPD di Sumbar TANAH DATAR, HALUAN - Menjelang dilakukannya verifikasi administratif dan faktual pada 38 partai politik yang akan berlangsung sekitar bulan Agustus - September mendatng, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Berkarya Kabupaten Tanah Datar dikunjungi tim monitoring Koordinator Wilayah Sumatera I, Jumat (14/4) malam di Batubalang, Batusangkar.

BERSAMA - Usai rapat monitoring persiapan verifikasi faktual, pengurus bersama Korwil Sumatera I dan anggota Pemudaa Pancasila menyatakan optimismenya untuk kebesaran Partai Berkarya. FERI MAULANA

Rp37 Milliar untuk Pilkada Padang PADANG, HALUAN—Setelah sekian lama melakukan pembahasan dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), akhirnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang mendapatkan persetujuan anggaran untuk pelaksanaan pilkada 2018 sebanyak Rp 37 miliar. Hal tersebut disampaikan oleh Komisioner KPU Kota Padang Mahyudin, Senin (17/4). Mahyudin juga mengatakan, setelah sekian lama melakukan pertemuan dan koordinasi akhirnya ditetapkan anggaran oleh TAPD sebanyak Rp 37 miliar, “Saat ini tinggal membuat naskah NPHD, karena pembahasan anggaran sudah selesai dengan

TAPD,” ujarnya. DTP terakhir ditamTerkait persiapan bah dengan Daftar Pen pilkada 2018 ia meduduk Potensial Pengatakan, saat ini KPU milih Pemilu (DP4) Padang masih menungdari Pemko Padang gu instruksi tahapan yang akan disingdari komisioner baru kr onkan nantinya,” KPU pusat yang baru ulasnya. saja dilantik. Begitu Sebelumnya, Kejuga dengan Daftar Petua KPU Sumbar Ammilih Tetap (DPT), saat nasmen mengatakan, ini juga belum dapat hingga saat ini masih dilakukan karena mamenunggu instruksi MAHYUDIN sih menunggu KPU pudari pusat untuk jadsat. “Untuk tahapan wal tahapan pilkada tentunya kami menunggu instruksi yang akan dilaksanakan 2018 komisioner yang baru, dan untuk mendatang. Termasuk juga dengan Pilkada nanti akan menggunakan aturan pemilu yang saat ini juga

masih dibahas di pusat. “Namun kami di provinsi tetap melakukan koordinasi, dan rapat kerja dengan KPU kabupaten kota terkait pelaksanaan pemilu ke depannya. Terutama untuk empat daerah yang akan melaksanakn pilkada serentak 2018 mendatang, sudah dilakukan persiapan secara internal,” jelasnya. Belajar dari pemilu sebelumnya, tentunya KPU mempunyai banyak catatan dalam setiap tahapan dan hal ini menurut Amnasmen akan menjadi catatan penting agar pemilu ke depan berjalan lebih baik lagi. Baik untuk KPU provinsi, maupun KPU kabupaten kota lainnya. (h/rin)

Korwil Sumatera I yang diketuai Hasanuddin WS, di Sekretariat DPD Partai Berkarya melakukan berbagai tinjauannya dalam menghadapi persiapan verifikasi faktual tersebut. “Kita ingin melihat perkembangan partai kita di DPD, kecamatankecamatan sejauhmana persiapan dalam mempersiapkan verifikasi faktual nanti, untuk seluruh provinsi di Indonesia telah tercapai 100 persen persiapannya, di 34 provinsi itu kita sudah penuhi syarat, namun di kabupaten/kota saat ini baru sekitar 75 persen dan untuk kecamatan rata-rata persiapannya baru 50 persen. Untuk Sumbar kita sudah membentuk 18 DPD di kabupaten/kota, minus Kota Sawahlunto,” ujar Korwil Sumatera I Hasanuddin. Dikatakan, sebelumnya ia telah mengunjungi DPW Berkarya di Padang dan untuk DPD, Tanah Datar merupakan pertama mendapat kunjungannya karena ia menganggap Tanah Datar merupakan salah satu barometer di Sumbar. “Target kita bagaimana bisa lulus verifikasi nanti, dalam prosesnya nanti, membawa partai ini tidaklah sulit karena secara histori banyak dicintai masyarakat, sudah punya akar rumput dan dari figur pimpinannya juga sangat

berpengaruh dan telah berjasa untuk indonesia,” ungkapnya. Sementara, Ketua DPW Berkarya Tanah Datar, Harry Bima Hidayat juga menyebutkan kesiapannya dalam menghadapi verifikasi administrarif dan faktual nanti. “Untuk di Tanah Datar saat ini, 14 kecamatan sudah siap laporannya dan kepengurusannya sudah terbentuk. Dari hasil rapat kami di tingkat Sumbar, kabupaten/ kota juga sudah mempersiapkan diri dalam menunggu verifikasi ini nanti,” ujarnya. Mengenai kunjungan pertama yang dilakukan ke Tanah Datar, Harry menyebutkan berkenaan marwah partai itu pertama di Tanah Datar. “Dalam mengembangkan partai itu nanti, Berkarya juga memiliki koperasi, laskar berkarya, zikir berkarya, perempuan berkarya, pemuda berkarya dan sebaginya,” ujarnya. Pemuda Pancasila Tanah Datar, khususnya untuk kecamatan Rambatan juga telah menyatakan dukungannya untuk kemajuan Partai Berkarya kedepan. Bahkan saat itu ketua Pemuda Pancasila Rambatan menyatakan dirinya beserta anggotanya bergabung pada Berkarya dan siap membersarkan partai itu. (h/fma)

PARIWARA PORKOT SAWAHLUNTO PORKOT PERDANA SAWAHLUNTO SUKSES

CABOR Athletik 10 K, menjadi cabang penutup Porkot 1 Sawahlunto.

Angin Segar Pembinaan Atlet Potensial Masa Depan S

ENYUM sumringah tak lepas dari bibir panitia pelaksana Pekan Olahraga Kota (Porkot) 1 Sawahlunto. Bagaimana tidak, semangat kerja keras, kerjasama, koordinasi dari semua panitia yang terlibat terbalaskan dengan sukses perhelatan Porkot perdana ini.

SEMANGAT kompak, Walikota, Forkopimda, KONI Sawahlunto, untuk terus menggelar Porkot secara berkesinambungan.

KETUA DPRD Sawahlunto, Adi Ikhtibar menyerahkan medali dan bonus pembinaan.

Walikota, Ketua KONI, Camat Barangin bersama juara putri kategori lari 10 K. www.harianhaluan.com

Meski di tengah banyaknya nada sumbang dan pesimistis, ajang penjaringan bakal atlit potensial ‘ Kota Arang ‘ itu berjalan sesuai dengan apa yang menjadi harapan bersama. Porkot perdana yang mulai ditabuh 6 sampai 16 April 2017, resmi ditutup oleh Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf, dengan Kecamatan Barangin keluar sebagai juara umum pada Pekan Olahraga Kota (Porkot)1 Sawahlunto dengan meraih 13 emas, 10 perak dan 3 perunggu. Diposisi kedua, Kecamatan Talawi dengan 9 emas, 7 perak 14 perunggu. Peringkat ketiga Kecamatan Lembah Segar 7 emas 10 perak 14 perunggu dan posisi juru kunci Silungkang dengan 1 emas, 3 perak dan

3 perunggu. “Hasil yang didapat melalui Porkot ini, adalah gambaran dari kekuatan tim kontingen Sawahlunto dalam menghadapi berbagai ivent kejuaraan termasuk untuk Porprov XV Sumbar 2018 mendatang,” kata Wali kota, Ali Yusuf saat menu tup Porkot 1 Sawahlunto, Senin (17/4) di Lapangan Bola Kaki Ombilin. Sawahlunto sebutnya, tidaklah kekurangan atlitatlit potensial, terbukti dengan Porkot ini terlihat calon-calon atlit masa depan yang selama ini tidak terangkul sepenuhnya oleh pengurus cabang olahraga yang ada. Wako menilai, sasaran perhelatan Porkot itu telah dapat dilihat hasil positif

Wako Ali Yusuf, mengalungkan medali emas kepada Tim Futsal Tanah Lapang.

TROFI BERGILIR- Walikota Sawahlunto, saat menyerahkan trofi bergilir juara umum Porkot 1 Sawahlunto kepada Kecamatan Barangin.

nya, dan pengurus cabor harus mampu menangkap moment ini untuk seterusnya dilakukan pembinaan. “Porkot ini akan terus kita lakukan setiap enam bulan sekali, sehingga geliat olahraga dari tingkat desa dan kelurahan akan semakin terlihat, sekaligus sebagai ajang eva luasi pembinaan olahraga yang telah dilakukan,” katanya. Sementara itu, ketua KONI Sawahlunto, Syafril menambahkan, Hal luar biasa yang terlihat pada pembukaan Porkot itu, tidak ku rang sebanyak 2.345 atlit dan offisial dari 8 cabang olahraga ikut berlaga , yang diawali dengan Pra Porkot di setiap.Kecamatan yang ada, dari situ didapat pemenang

satu dan dua yang tampil direna final Porkot. Dari Porkot itu menjadi gambaran kontingen Sawahlunto yang akan berlaga pada Poprprov Sumbar 1018 nanti. “Calon atlit yang tidak terpantau atau yang terabaikan itu akan terangkum dalam Por kot yang selanjutnya akan dibina oleh KONI melalui ca bor masing masing,” sebut nya. Adapun Delapan cabor itu yakni, Atletik, bola volly, sepak takraw, futsal, badminton, menembak, tenis meja dan catur, termasuk pertandingan eksebshi tarik tambang. Adapun peserta merupakan utusan dari desa dan kelurahan yang telah mengikuti pra porkot di tingkat kecamatan dengan

Redaktur: Dodi Nurja

total allit dan offisial sebanyak 2.345 orang. Porkot sebutnya, merupakan salah satu upaya dari pemerintah kota melalui KONI, dalam menjaring bibit bibit potensial dari desa dan kelurahan utuk memperkuat tim kontingen Sawahlunto dalam berbagai ivent, salah satunya Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumbar. “Kekurangan kita disetiap pengurus cabor dalam menjaring atlit, bisa terjawab melalui pekan olah raga ini, dimana atlit yang tidak terpantau selama uni akan muncul dengan sendi rinya, dengan bergeliatnya olahraga ditingkat desa dan kelurahan,”ungkapnya.** Layouter: Syamsul Hidayat


SAMBUNGAN

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

7

Jaksa Farizal .............................. Dari Halaman. 1 Penyegelan .................................. Dari Halaman. 1 Dalam pledoi, PH menyatakan tidak sependapat dengan JPU KPK, yang menilai Farizal terbukti telah melanggar Pasal 12 huruf a Undang-undang (UU) Nomor 31/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana disebutkan dalam dakwaan pertama. Namun, PH sependapat dengan dakwaan kedua yang menyebut Farizal melanggar Pasal 11 UU No 31/1999. Sebelumnya pada sidang pembacaan tututan, Irene Putrie Cs selaku jaksa KPK menuntut Farizal dengan hukuman penjara selama 5 tahun dan denda Rp250 juta subsidair 6 bulan penjara, serta dituntut mengembalikan uang suap Rp355,6 juta dalam satu bulan setelah vonis dijatuhkan. Jika tidak dikembalikan, diganti tambahan kurungan selama 6 bulan. “Kami melihat dari aspek yuridis dan fakta persidangan yang ada, seharusnya klien kami dikenai Pasal 11, bukan Pasal 12. Klien kami mengakui kesalahannya menerima uang dalam melaksanakan tugas, tapi patut diingat bahwa uang itu ti dak dimakan sendiri, tapi dibagi-bagi kepada rekan-rekan yang ikut mengurus perkara gula tanpa SNI. Suap itu terjadi by system,” kata

Gunawan kepada Haluan seusai pembacaan pledoi. Gunawan mengatakan, atas uang Rp440 juta yang disebut KPK diterima Farizal dari Xaveriandy Sutanto (sudah dikembalikan Rp84 juta saat penyidikan), Farizal diminta untuk mengembalikannya sejumlah Rp355.600.000. Belum lagi, KPK mewajibkan denda sebesar Rp250 juta dan membayar biaya perkara Rp10 juta. “Kami keberatan jika klien kami sendiri yang harus mengganti Rp355,6 juta. Karena nyatanya sudah dibagi-bagi. Aspidum Kejati Sumbar Rp35 juta, Kajari Padang Rp30 juta, Kasi Pidum Kejari Padang Rp30 juta, Jaksa Sofia Elfi Rp25 juta, Jaksa Ujang Suryana Rp20 juta, dan Jaksa Rikhi Rp15 juta. Sedangkan Farizal sendiri memakai paling Rp63 juta sekian, itu pun sebagian besar untuk keperluan operasional saat membantu persidangan kasus gula,” katanya lagi. Dalam pledoi, Farizal sudah mengaku bersalah. Namun, Gunawan berharap majelis hakim juga mempertimbangkan hal-hal yang dapat meringankan putusan. Di antaranya, sikap sopan dan kooperatif Farizal sejak penyidikan di KPK, hingga ke persidangan di

PN Tipikor Padang. “Sudah pula diajukan justice collaborator (JC) melalui surat reff : 32/FW/MFG/XII/2016 tertanggal 27 Desember 2016. Intinya, klien kami legowo atas ketetapan ini. Selain itu, ia juga berharap atas kasus ini, institusi kejaksaan juga menjadi lebih baik,” kata Gunawan. Untuk proses hukum terhadap nama-nama yang disebut Farizal ikut menerima aliran dana dari Xaveriandy Sutanto melalui dirinya, Gunawan memastikan kliennya tidak memikirkan itu dan semuanya kembali pada KPK. “Harusnya jika ada dua alat bukti, KPK lanjut. Tapi itu terserah KPK. Bagi kami, biarlah kejadian ini menjadi tamparan keras bagi nama-nama yang disebut itu,” tukasnya. Pada intinya, Irawan dalam penutupan pledoi berharap agar majelis hakim PN Tipikor Padang memberikan hukuman yang seringan-ringannya kepada Farizal, denda yang lebih ringan, dan kewajiban mengembalikan uang yang dibuat seadil-adilnya karena bukan Farizal sendiri yang menerima uang. Majelis hakim sendiri mengagendakan sidang vonis pada 5 Mei mendatang.(h/isq)

Perusak ........................................ Dari Halaman. 1 Uslaini mengatakan, pembabatan hutan bakau yang diduga dilakukan oknum pejabat penting di Sumbar sudah termasuk ke dalam pelanggaran berat. Walhi menyebut, perbuatan itu sudah masuk ke dalam pengerusakan kawasan dilindungi. “Itu bukan delik aduan. Jadi, mestinya polisi sudah harus proses. Penegak hukum harus berani,” kata Uslaini. Dikatakan Uslaini, terkait dengan pengrusakan hutan bakau, aturannya sama dengan hutan yang d ilindungi. “Jangankan untuk menebang, bawa alat yang mengindikasikan untuk merusak saja bisa kena pidana. Apalagi sekarang kabarnya dibabat dan ditimbun untuk jalan ke lokasi milik pribadi,” paparnya. Hal senada juga dikatakan tim hukum Walhi Sumbar yang juga Ketua Perhimpunan Bantuan Hukum dan HAM Indonesia (PB HI), Wengki Puwanto. Mengatakan, banyak aturan yang melarang pengerusakan hutan bakau. Seperti dalam Pasal 35, UU Nomor 22 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau kecil. Di sana dijelaskan, pengerusakan mangrove terjadi melalui, menggunakan cara dan metode yang merusak ekosistem mangrove yang tidak sesuai karakteristik wilayah pe-

sisir dan pulau-pulau kecil. “Seterusnya, menebang mangrove di kawasan konservasi untuk kegiatan industri bisa diancam pidana penjara 2 sampai 10 tahun.,” kata Wengki. Dalam sejumlah pasal di Undang-Undang 32 Tahun 2009 tentang PPLH juga dijelaskan, kalau perbuatan yang mengakibatkan pencemaran/perusakan lingkungan hidup, termasuk kerusakan mangrove bisa diancam pidana penjara minilam tiga tahun, dan maksimal 10 10 tahun. Selanjutnya, Pasal 50 UU 41/1999 tentang Kehutanan. Hal yang sama juga kembali dimuat di UU 18/ 2013 tentang PPPH, bahwa melalui perambahan kawasan hutan mangrove termasuk mengerjakan, menggunakan, menduduki kawasan hutan mangrove secara tidak sah. “Pelanggaran ketentuan ini diancam pidana penjara juga 10 tahun,” ungkapnya. Dikatakannya, penegak hukum harus berani sehingga pelaku mendapat hukuman maksimal. “Jadi, setiap pelaku yang apalagi berlatar belakang pejabat, atau kalangan terdidik, ada alasan berat atas perbuatannya,” ungkap Wengki. Sementara itu, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumbar, AKBP Syamsi menyebut, kasus pem-

balakan hutan mangrove di Kawasan Mandeh, Kabupaten Pesisir Selatan saat ini tengah ditangani oleh Polres Pessel. “Kasus ini masih masuk dalam permasalahan satu daerah, untuk saat ini ditangani oleh Polres setempat terlabih dahulu, dalam hal ini Polres Pesisir Selatan. Jikapun ada oknum pejabat dari Pemprov Sumbar yang terlibat, kami akan telusuri terlebih dahulu, karena sampai sejauh ini tim masih melakukan penelusuran dan penyelidikan terhadap keterlibatan sejumlah oknum,” katanya. Ia mengatakan, saat ini Polres Pesisir Selatan saat ini telah berkoordinasi dengan pihakpihak terkait dalam hal ini Dinas Kehutanan Kabupaten Pesisir Selatan untuk melakukan investigasi di lapangan. “Namun jika ditemukan bukti-bukti kuat adanya tindak pidana, maka polisi akan melakukan pengusutan lebih lanjut. Namun, sampai saat ini belum ada putusan bahwa itu tindak pidana atau bukan karena tim masih melakukan pengecekan dan investigasi lapangan. Pembalakan itu adalah hutan Mangrove yang informasinya diduga dimiliki oleh perorangan, kita belum bisa memastikan apakah informasi tersebut benar,” sebutnya. (h/tim)

Kasus ........................................... Dari Halaman. 1 pribadi. “Kekurangan ajaran merusak alam harus dilawan. Apalagi untuk kepentingan pribadi. Itu seburuk-buruknya perangai. Jangan jarah Mandeh,” tulis pemilik akun Twitter @Damnoise. Puluhan netizen lainnya juga menyuarakan penolakan terhadap eksploitasi KWT Mandeh. Mereka menyebut, Mandeh adalah paru-paru kehidupan bagi Sumbar. Sebab itu harus dijaga dari tangan-tangan yang ingin merusaknya. Sebab, Mandeh bukan milik segelintir orang. Mandeh merupakan simbol indahnya alam Sumbar. “Terumbu karang dirusak, lahan dibakar, bakau dibabat. Nanti jangan heran, kalau alam tidak bersahabat dengan manusia,” tulis akun @ParemanBagak. Protes netizen terhadap perusakan Mandeh direspon Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, yang memang aktif berdialog dengan masyarakat lewat twitter. Dalam jawabannya, Irwan memastikan, perusak hutan Mandeh akan diproses. Katanya, saat ini pengusutan sedang dilakukan. Dia juga memastikan, pengusutan akan berjalan dengan transparan. “Perusakan KWT Mandeh oleh oknum, siapapun dan apapun jabatannya, tidak dibenarkan. Pengusutan sedang dilakukan, dan akan transparan,” tulis Irwan Prayitno. Kerisauan akan nasib Mandeh juga dirasakan Ketua LSM Tim Pencari Fakta Pembela Merah Putih (TPF PMP), Cabang Pesisir Selatan (Pessel), M Noor. Sebagai orang yang ikut serta menjaga hutan bakau sejak tahun 2005, M Noor tidak terima, KWT Mandeh dirusak. Bersama sejumlah aktivis lainnya, M Noor akan melaporkan perkara ini ke Mabes Polri. “Ini kasus serius. Perusakan Mandeh merupakan kejahatan yang terorganisir dan harus dilawan. Kami akan bawa kasus ini ke Mabes Polri. Dilaporkan ke pusat,” tegas M Noor, Senin (17/4). Mengikuti perkembangan kasus perusakan Mandeh, M Noor mengaku kecewa dengan penjelasan sejumlah pejabat di Pemprov Sumbar, yang dianggapnya terkesan membela pelaku perusakan dan menyudutkan Bupati Pessel Hendrajoni, yang turun langsung melihat kerusakan Mandeh. “Komentar dan penjelasan sejumlah pejabat Pemprov terkesan membela pelaku. Sehingga kalau terus dibiarkan, dikhawww.harianhaluan.com

watirkan sikap kesewenangan seperti ini akan terus berlanjut, khususnya di Pessel, yang sudah dijuluki sebagai negeri sejuta pesona,” ungkapnya kepada Haluan. Sebagai putra daerah, sekaligus penggagas hutan mangrove (bakau-red) di kawasan Mandeh, M Noor mengaku sangat kecewa dengan perusakan tersebut. Sebab, selama ini ia bersama masyarakat setempat selalu menjaga hutan bakau agar tetap tumbuh subur dan asri. Perawatan itu tak sia-sia. Pada 2013 lalu, Pessel mendapatkan penghargaan Kalpataru, dari Presiden SBY, atas jasa warga yang m elestarikan lingkungan hidup di Indonesia, termasuk melestarikan dan merawat hutan bakau di Mandeh. Kebahagian itu tak berlangsung lama, selang waktu berganti, hutan bakau yang mereka jaga, dibabat oleh oknum pejabat. “Setelah Mandeh dinyatakan sebagai destinasi wisata utama Sumbar, sejumlah oknum pejabat bukannya hadir untuk menjaga, malahan menjelma sebagai pelaku perusakan,” ungkapnya geram. Lebih lanjut dikatakannya, ratusan batang bakau yang tumbuh subur sebagai penangkal abrasi dibongkar serta ditimbun untuk pembangunan dermaga pribadi. Pembangunan itu tidak memikirkan dampak negatif yang ditimbulkan. “Jangan rusak hutan yang kami jaga, yang kami rawat sejak belasan tahun lalu. Saat ini kami masih menunggu hasil kajian dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Kalau nanti sudah ada kajiannya, maka kami akan laporkan persolan ini ke Mabes Polri untuk ditindaklanjuti sesuai aturan hukum yang berlaku,” tegasnya. Aktivis lingkungan hidup lainnya, Desriko Malayu Putramengatakan, persoalan perusakan hutan bakau di Mandeh harus disikapi dengan serius oleh Pemkab Pessel. Sebab, keberadaan bakau sangat penting bagi kelangsungan hidup biota, dan tetap harus dilestarikan. “Seharusnya pada kunjungan lapangan, Bupati sudah seharusnya memanggil pihak-pihak yang terlibat dalam praktik perusakan tersebut. Jika perlu diekpose secara besar-besaran, agar publik mengetahuinya. Pemerintah tentu harus lebih ketat dalam mengawal pengembangan Mandeh,” ungkapnya. Sebagaimana diketahui, lanjut dia, ekosistem bakau meru-

pakan kekayaan alam yang bernilai tinggi, oleh karenanya harus dilindungi, dilestarikan, dan dimanfaatkan secara lestari untuk kesejahteraan masyarakat luas. Hut an bakau sangat penting dalam menjaga ekosistem laut dan pesisir pantai, menjaga garis pantai, menjaga tebing agar terhindar dari erosi atau abrasi, penahan gelombang, tempat pemijahan dan berkembangnya aneka biota laut dan aneka spesies lainnya. Keberadaan bakau juga dapat mengurangi dampak perubahan iklim dan pemanasan global. “Keberadaan Mangrove untuk dapat tumbuh secara asri tidak mudah didapati di daerah lain. Mangrove memiliki daya tarik tersendiri dalam kawasan wisata bahari Mandeh, karena langka dan sulit ditemukan diberbagai tempat,” ungkapnya. Ditambahkannya, pengolahan berbagai produk bersumber dari Mangrove dapat dijadikan buah tangan bagi setiap tamu yang berkunjung nantinya. Hal tersebut tentunya dapat memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat. “Perusakan mangrove untuk kepentingan tertentu harus segera ditindak tegas sebagai langkah melindungi dari ancaman kehancuran. Pembangunan di Mandeh yang tidak memiliki izin, terkesan sangat jauh dari nilai-nilai menjaga lingkungan. Mangrove merupakan tanaman yang sulit tumbuh dan berkembang, s eharusnya keberadaannya dipertahankan, bukan dirambah untuk kepentingan pribadi,” katanya. Seperti diketahui, setiap kegiatan atau usaha yang memberikan dampak penting terhadap lingkungan, wajib memiliki dokumen lingkungan (Amdal atau UKL-UPL) dengan syarat harus memperoleh izin lingkungan. Jika ditemukan jenis kegiatan yang dikategorikan wajib Amdal atau UKL-UPL, namun, tidak memiliki dokumen tersebut maka dapat diberikan sanksi pidana berdasarkan ketentuan Pasal 109, Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan. “Setiap orang yang melakukan usaha tanpa memiliki izin lingkungan bisa dipenjara paling singkat satu tahun dan paling lama tiga tahun, dengan denda paling sedikit Rp1 miliar, paling banyak Rp3 miliar,” sebutnya. (h/ tim).

Bupati Pasaman Barat telah keluar. Untuk itu pabrik wajib menghentikan produksi dan kegiatan lainnya sampai terpenuhinya kewajiban atas sanksi yang ditetapkan Pemkab Pasaman Barat,” tutur Bupati Pasaman Barat Syahiran melalui Kepala DLH Pasbar, Edi Busti kepada Haluan, Senin (16/4). Edi menyebutkan sanksi itu keluar setelah DLH Pasbar mengumpulkan bahan dan berita acara pengawasan yang dilakukan tim pada 7 Februari 2017. Hasilnya telah terbukti melakukan pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dan persyaratan perizinan di bi dang lingkungan hidup. Dalam SK penerapan sanksi itu juga dibunyikan kewajiban PT AWL terhadap penerapan sanksi tersebut. Diantaranya adalah perusahaan PT AWL harus memasang filter pada cerobong dalam pengendalian pencemaran lingkungan udara paling lama 30 hari. Kemudian perusahaan melakukan pencatatan limbah B3 yang dikelola pada log book paling lama 14 hari, menyampaikan informasi secara tertulis

terkait adanya perubahan pengelolaan sludge ke Dinas Lingkungan Hidup Pasaman Barat paling lama 14 hari. Selanjutnya melakukan pengelolaan air cucian boilet dengan mengalirkannya ke kolam IPAL, sedangkan untuk limbah dari laboratorium dibuatkan IPAL tersendiri paling lama 45 hari, menutup dan menghentikan segera saluran by pass pembuangan limbah cair dari kolam IPAL 9 kemedia lingkungan sekitar sungai. “Izin akan berlaku kembali jika kewajiban dari sanksi bisa dipenuhi sesuai waktu yang diberikan. Jika tidak dilaksanakan maka akan dikenakan sanksi hukuman yang lebih berat berupa pencabutan izin,” tegasnya. Sementara itu pimpinan perusahaan PT. AWL, AK Syahrudi mengatakan pihaknya akan mematuhi sanksi yang diberikan oleh pemerintah Pasaman Barat dan akan memperbaiki dokumen perizinan serta hal-hal yang di intruksikan oleh pemerintah setempat. “Kita akan mematuhi sanksi itu. Semenjak dijatuhkan sanksi

perusahaan sudah berusaha memperbaiki kesalahan dan saat ini kami sudah tambah kolam IPAL seperti yang diintruksikan oleh DLH,” katanya. Syahrudi menambahkan, terkait masalah perizinan, pihaknya sudah berkordinasi dan sudah memberi berkas perbaikan perizinan ke Dinas Perizinan Pasaman Barat. “Bukti penyerahan berkas ke pihak perizinan Pasbar ada sama kami dan kami saat ini sedang menunggu proses itu”, sebutnya. Pantauan Haluan di lapangan, penyegelan oleh Tim gabungan ini nyaris tanpa perlawanan. Pasalnya saat tim gabungan akan melakukan penandatanganan nota bersama tiba-tiba ada sekitar lima belas truk pengangkut buah kelapa sawit yang menyerobot ke PT. AWL, bersikukuh meminta buah kelapa sawit yang mereka bawa diterima oleh pihak perusahaan. Padahal saat itu perusahaan tidak diizinkan beroperasi lagi. Tapi dengan pendekatan yang dilakukan tim gabungan akhirnya suasana yang sempat tegang bisa dikendalikan. (h/idn)

Pajak ............................................ Dari Halaman. 1 seterusnya. Nota pengantar perubahan perda tersebut telah disampaikan ke DPRD beberapa waktu lalu. Dalam usulan perubahan perda tersebut, terungkap bahwa penerapan pajak progresif untuk kendaraan kedua mengalami kenaikan sekitar 2,5 persen, kendaraan ketiga naik 3 persen, kendaraan keempat naik 3,5 persen dan seterusnya. Juru bicara Fraksi Nasdem DPRD Sumbar Murdani saat rapat paripurna DPRD pekan lalu menyampaikan, untuk mengupayakan peningkatan pajak daerah dari kendaraan bermotor yang akan diatur dalam perubahan ketiga atas Perda Nomor 4 tahun 2011, pengkajian terlebih dahulu harus dilakukan. Utamanya terhadap potensi riil dari setiap objek pajak daerah, sesuai aturan yang berlaku. Dalam hal ini, kepada seluruh pihak Fraksi Nasdem mengingatkan agar dalam menetapkan target kenaikan pajak berbanding lurus dengan potensi yang ada. “Hal ini menjadi penting untuk jadi perhatian karena untuk meningkatkan penerimaan pajak, semua berawal dari penetapan target. Saat penetapan target, potensi yang ada di lapangan tentu harus diketahui dulu, kajian ekonomi juga harus dilakukan,” papar Murdani.

“Dalam menetapkan kenaikan tarif, jelas dia, semua harus berbanding lurus dengan pelayanan yang diberikan pada masyarakat,” tambahnya. Sementara itu, Fraksi PAN, Fraksi Partai Gerindra, dan Fraksi PDIP, PKB dan PBB DPRD Sumbar berpandangan sama. Kenaikan tarif pajak yang akan diatur dalam perubahan ketiga atas Perda Nomor 4 tahun 2011 harus terlebih dahulu melalui kajian ekonomi. Jika tidak, dikuatirkan akan memberatkan masyarakat. “Kami dari Fraksi PAN memaklumi kenaikan tarif dilakukan dalam upaya peningkatan PAD dari sektor pajak kendaraan bermotor. Hanya saja kami mohon penjelasan apa dasar kajian ekonomi untuk ini. Memberlakukan kenaikan tarif, tentu harus kajian ekonominya,” ujar juru Bicara Fraksi PAN, Ahmad Rius. Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim juga menuturkan perubahan perda ini merupakan upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan pendapatan bersumber dari pajak. “Namun demikian DPRD mengingatkan pada pemerintah daerah agar dalam peningkatan tarif pajak kendaraan bermotor perlu juga memperhatikan kondisi real perekonomian masyarakat,” pungkas

Hendra. Fraksi Demokrat DPRD Sumbar berpandangan, masih banyaknya kendaraan bodong, show room atau tempat penjualan kendaraan hendaklah meminta pada pemilik kendaraan melakukan balik nama kendaraan bermotor (BNKB) kendaraan luar Sumbar sebelum dijual. “Khusus untuk Ranperda tentang Pajak kendaraan bermotor ini, Fraksi Partai Demokrat pada prinsipnya mendukung. Namun diharapkan, pelaksana lapangan agar transparan memberikan pelayanan dan melakukan pengawasan,” kata Sekretaris Fraksi Demokrat, Sabar AS. Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar, Ali Asmar saat paripurna DPRD, Senin (17/4) kemarin mengatakan, dalam menaikkan pajak kendaraan pemerintah daerah sudah mempertimbangkan keadaan ekonomi masyarakat. Yakninya dengan melihat rata-rata pertumbuhan ekonomi di Sumbar. “Pertimbangan lainnya di dasarkan karena beberapa provinsi sudah menaikkan tarif pajak kendaraan bermotor mereka. Ditambah lagi karena kebutuhan daerah yang cukup besar karena adanya peralihan kewenangan SMA/SMK ke provinsi yang menyedot anggaran daerah cukup besar,” pungkas Ali Asmar. (h/len)

Volume ......................................... Dari Halaman. 1 Minggu (16/4). Dikatakannya, untuk mengatasi permasalahan banjir di Bukittinggi, pemerintah daerah melalui dinas PU akan berusaha mencarikan solusi dengan memecah debit air yang masuk ke dalam kota. Selain itu juga akan dilakukan pengerukan semua drainase dan selokan yang ada di dalam kota. Menurutnya, banjir yang menimpa Bukittinggi juga disebabkan banjir kiriman dari luar kota. Persoalan banjir kiriman ini juga pernah disampaikan ke pemprov dan DPRD Sumbar, terutama dalam pembangunan drainase dari arah Padang Luar hingga masuk kota. Volume air yang masuk kota lebih besar dibanding drainase yang ada sehingga menimbulkan banjir. “Yang menjadi kendala saat ini adalah terkait dengan perbaikan drainase yang ada di kawasan Taluak dan Pa-

dang Luar. Karena lokasi itu merupakan jalan provinsi. Tentu kita berharap agar pihak provinsi untuk turun tangan mencarikan solusinya,” ucap Ramlan. Ia juga berharap, kepada anggota DPRD Bukittinggi dan Agam untuk turun langsung mencarikan solusi terkait banjir yang menghantam Bukittinggi dikala hujan datang. “Jadi mari kita bersamasama mencarikan solusi untuk mengatasi permasalahan banjir tersebut,” harap Ramlan. Terpisah Kepala Kepala BPBD Bukittinggi, Musmulyadi mengatakan, pasca banjir yang terjadi pada Sabtu (15/4) malam, kondisinya saat ini sudah kembali normal. Warga yang sempat mengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing. Begitu juga Masjid Darusaalam Pakan Kurai yang tergenang air, juga sudah dibersihkan secara

bersama-sama oleh warga dan pihak BPBD menggunakan bantuan mobil damkar untuk membersihkan lumpur yang dibawa banjir. “Alhamdulalillah, kondisi saat ini sudah normal. Bahkan BPBD sendiri juga ikut membantu warga pada Minggu subuh yang dilanjutkan hingga siang hari,” ucap Musmulyadi, Senin (17/4) Menurutnya, untuk kerugian materil yang dialami terkait banjir tersebut, pihaknya masih melakukan pendataan. “Saat ini kita masih menghitung, jadi belum tahu pastinya terutama untuk kerugian materi,” sebut Musmulyadi. Ia menambahkan, untuk titik banjir yang melanda sejumlah kawasan di Bukittinggi, tidak hanya pada satu titik, namun juga beberapa kawasan lainnya seperti Pulai Anak Air, Tarok Dipo, Jembatan Besi, Pakan Kurai, dan beberapa titik lainnya. (h/tot)

Nyawa .......................................... Dari Halaman. 1 kegiatan eksplorasi yang memang harus memiliki standar keselamatan yang benar. Apalagi tambang bawah tanah seperti batu bara yang tantangannya adalah nyawa masyarakat. “Makanya inspektur tambang itu harus lihat ke bawah bagaimana standar keselamatannya. Kalau tidak sesuai dengan standar yang ada tegur, kalau pun tidak bisa cabut izinnya,” tegas Archandra. Karena bagaimana pun kata alumni SMP 13 Padang angkatan 1986 itu, nyawa manusia jauh lebih berharga dari pada hasil tambang itu sendiri, meski negara juga membutuhkan pemasukan dari tambang tersebut. “Jadi, kalau tidak memenuhi SOP harus ambil tindakan tegas,” ungkap Archandra. Sebelumnya, pascakecelakaan tambang batu bara di Kota Sawahlunto, aktivitas penambangan yang dilakukan CV Bara Mitra Kencana (BMK) diberhentikan sementara. Karena hingga saat ini investigasi dari tim Inspektorat Tambang dan Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sumbar masih berlangsung. Investigasi ini untuk mengetahui penyebab pasti dari ledakan tambang batu bara yang terjadi pada Rabu (29/3), yang lalu.

Hingga saat ini indikasi kecelakaan baru pada adanya percikan api di tempat yang terkonsentrasi gas metan, sehingga terjadi semburan bukan ledakan seperti yang diinfokan. “Hanya saja saat ini kita tengah menyelidiki percikan api ini dari mana asalnya. Karena saat ini itu yang belum kita ketahui. Sehingga investigasi masih berlangsung,” ujar Kepala Dinas ESDM Sumbar, Herry Martinus, melalui Kepala Bidang (Kabid) Mineral Batubara Panas Bumi dan Air Tanah, Benni Azhar di Padang. Lanjutnya, selama investigasi dilakukan aktivitas penambangan oleh CV BMK akan diberhentikan dahulu sampai investigasi tuntas. Mengingat bagi CV BMK ini merupakan kejadian kedua terkait kecelakaan tambang di areal konsesinya. Penghentian sementara ini kata Benni, telah sesuai dengan Standar Operasi Prosedur (SOP) yang ada. Karena hal serupa juga diberlakukan pada PT NAL yang juga pernah mengalaminya. Sebelumnya, dua pekerja tambang batubara CV. BMK di kawasan Perambahan, Talawi Sawahlunto, alami luka bakar serius, setelah mengalami kecela-

Redaktur: BHENZ MAHARAJO

kaan tambang, yang diduga akibat air blast atau tekanan udara yang disebabkan runtuhan lubang tambang, Rabu (29/3). Kedua pekerja tambang itu masingmasing, Ridwan (37) dan Yusrizal (38). Keduanya sempat menjalani perawatan di RSUD Sawahlunto. Namun untuk mendapatkan perawatan yang intensif, keduanya dirujuk ke M. Djamil Padang. Salah seorang korban ledakan tambang di lubang tambang milik CV BMK, Ridwan, meninggal di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr M Djamil, setelah menjalani perawatan. Ridwan mengembuskan napas terakhir sekitar Pukul 17.00 WIB, Senin (3/4), setelah sempat menjalani operasi sehari sebelumnya. Sementara itu, meledaknya lubang tambang di Sawahlunto dinilai Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumbar mesti disikapi serius oleh pemerintah. Gubernur Sumbar diminta lebih berani untuk mengevaluasi dan mencabut izin perusahaan tambang bermasalah di Sumbar. Termasuk mengevaluasi izin CV BMK dan PT AIC, dua perusahaan yang lubang tambangnya meledak beberapa hari lalu. (h/isr) Layouter: IRVAND


8

VARIA PENDIDIKAN BUKITTINGGI

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

LAGI, SISWA SLB KARAKTER MANDIRI

MELFI ABRA

Ingin Jadi Wartawan, Malah Jadi Pejabat Drs. Melfi Abra, M.Si yang kini diamanah memimpin Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) kota Bukittinggi, ketika kecil sebenarnya bercita –cita jadi penyiar alias wart awan. Namun, dalam perjalanan karier, ternyata berbalik, justru jadi pejabat yang sering diwawancarai p ara wartawan untuk disiarkan. “Sejak kecil, cita-cita saya pingin MELFI ABRA jadi penyiar radio atau wartawan,” ungkap Melfi, putra ke tujuh dari tujuh bersaudara kelahiran 5 Juni 1966 Koto Marapak, Kenagarian Lambah, Kecamatan Ampek Angkek , Agam . Alasannya berminat yang kuat menjadi penyiar radio, karena masa tahun 70an Radio Republik Indonesia lagi naik daun, hingga ia mengaku hapal suarasuara penyiar RRI dan suka meniru-niru cara mereka baca berita. Ada namanya Hasan Ashari Oramahi, Oche Wulangare, Olan Situmpul, Albert Hutabarat, Anisyah Ardan dan sebagainya. Melfi kecil mulai menjalani pendidikan di TK Muhammadiyah Tanjung Medan, di Desa tetangganya dan tahun 1973 mulai sekolah di SD Koto Marapak, SMP 3 Bukittinggi yang waktu itu berlokasi di simpangTanjung Alam , dan tamat SMA Negeri 1 Ampek Angkek tahun 1985. Untuk menggapai cita-cita jadi wartawan, sejak kelas 1 SMA rajin menyalurkan hobby menulis melalui berbagai media yang ada waktu itu, baik Majalah Dinding Sekolah, Majalah anak-anak, remaja, dan majalah keluarga, yang terbit di daerah maupun nasional. “Dan pada pertengahan tahun 1982 sampai tahun 1997 saya aktif sebagai wartawan/koresponden harian Haluan , sebuah surat kabar harian lokal terbesar di Sumatera Barat,” kenangnya. Tamat SMA tahun 1985, Melvi mengaku mengalami nasib belum beruntung, karena tidak lulus masuk perguruan tinggi masa itu, padahal SD hingga tamat SMA selalu masuk lima besar perolehan nilai tertbaik. Gagal masuk kuliah, Melvi banting stir ikut tes PNS (Pegawai Negeri Sipil), ternyata lulus di beberapa tempat, di antaranya Pemda Agam, Kanwil Dikbud Sumbar, PT Semen Padang dan lain lain.” Lalu saya bertekat mana SK-nya yang duluan keluar, maka itu yang saya pilih, ternyata SK yang duluan keluar di Pemda Agam,” ujarnya. Maka TMT 1 Febrauri 1986 ia bekerja di Kantor Camat IV Angkek Canduang. Ketika mengikuti Latihan Pra Jabatan di Diklat Propinsi Sumatera Barat di Padang, ia dapat panggilan tes masuk APDN Bukittinggi, lalu ikut dan lulus sehingga harus meninggalkan LPJ untuk melanjutkan pendidikan di APDN Bukittinggi dan diwisuda secara nasional di Jakarta bulan Maret 1990. Selesai pendidikan di APDN Bukittinggi, kembali di tugaskan ke Pemda Agam Medio 1990 sd awal 1991, diangkat menjadi Sekretaris Desa Biaro, IV Angkek Canduang 1991 selama lebih kurang 9 bulan, kemudian akhir 1991 diangkat menjadi Kepala Urusan Pemerintahan di Kantor Camat IV Angkat Candung. Juni 1992, dapat kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke Institut Ilmu Pemerintahan (IIP) Jakarta dan selesai awal 1995. Akhir 1995 ditugaskan di Pemda Bukittinggi dan menjadi staf di Kantor Camat Mandiangin Koto Selayan (MKS). Tahun 1998 pindah ke Bagian Pemerintahan Desa dan Kelurahan sebagai Kasubag Administrasi , tahun 1999 pindah ke Bagian Pemerintahan Umum sebagai Kasubag Tata Pemerintahan Umum sampai tahun 2000. Tahun 2000 sampai 2002, kembali ditugasbelajarkan ke Pascasarjana Unpad Bidang Kajian Utama Ilmu Pemerintahan. Sekembalinya ke Bukittinggi Februari 2003 diangkat menjadi Camat di Kecamatan Mandiangin Koto Selayan. Ketika menjadi Camat, ia kembali coba-coba menyalurkan hobby menjadi presenter/host sebuah TV Swasta Lokal (BiTV) dilakoninya pada malam hari seperti i acara Talk Show bertemakan politik, sosial, budaya, kesehatan dan pendidikan, olah raga dll. Kegiatan ini berlangsung delapan tahun dan tiga tahun di sebuah Radio Swasta Lokal (Comera FM). (h/ridwan)

Raih Prestasi Tingkat Provinsi BUKITTINGGI, HALUAN — Pelajar Sekolah Luar Biasa (SLB) Karakter Mandiri Bukittinggi kembali raih prestasi di tingkat provinsi Sumbar. Setelah sebelumnya menjadi juara di cabang olahraga bulutangkis, kali ini pelajar sekolah tersebut menjadi pemuncak pertama dalam lomba membuat tulisan dan menceritakan kembali tentang hidup bersih, sehat dan stop narkoba. Perlombaan tersebut merupakan rangkaian kegiatan festival Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Berseri yang digelar di SLB Centre Payakumbuh, Kamis(13/4) lalu. “Alhamdulliah, ini prestasi kedua yang diraih siswa ditingkat Sumbar selama tahun 2017. Hal ini membuktikan bahwa anak berkebutuhan khusus juga memiliki kemampuan untuk berprestasi jika dibimbing dan difasilitasi,” jelas Kepala SLB Karakter Mandiri Rina Agustina, SP kepada Haluan, Senin(17/4) kemaren. Rina menambahkan prestasi pada lomba membuat tulisan dan menceritakan kembali tentang hidup bersih, sehat dan stop narkoba diraih oleh Fajar Saputra (13) yang merupakan penyandang tuna grahita. Setelah sebelumnya Fajar juga meraih juara pada ajang yang sama tingkat rayon I, Ia berhak mewakili Sumbar pada ajang serupa tingkat nasional nantinya yang akan digelar pada bulan Mei mendatang di Jakarta. “Fajar merupakan wakil dari rayon I dalam perlombaan tersebut. Ia berhasil mengalahkan dua orang lagi lawannya yang masing-masing berasal dari rayon II yang diwakili SLB dari Padang dan rayon III yang diwakili oleh SLB dari Sijunjung,” jelas Rina. Menurut Rina, salah satu kiat yang

BERSAMA Kepala SLB Karakter Mandiri Rina Agustina, SP foto bersama Guru pendamping Reskinah, S.Pdi dan Fajar Saputra peraih juara pertama lomba membuat tulisan dan menceritakan kembali tentang hidup bersih, sehat dan stop narkoba yang digelar di SLB Centre Payakumbuh, Kamis(13/4). WETRIZON

membuat anak-anak didiknya bisa berprestasi yaitu guru-guru tidak pernah menargetkan juara kepada siswa mereka. Siswa hanya dilatih dan dibimbing untuk tampil terbaik dalam setiap perlombaan. Oleh sebab itu, mereka tidak pernah merasa terpaksa dan terbebani saat mengikuti sebuah perlombaan. Sementara itu guru pendamping Fajar, Reskinah, S.Pdi menerangkan bahwa

Fajar pada awalnya hanya coba-coba tampil diperlombaan tingkat rayon, namun ternyata ia memiliki kemampuan dan mental yang baik dalam membuat tulisan dan menceritakannya kembali dihadapan para juri. Oleh sebab itu, Ia berhasil menjadi juara dengan mengalahkan lawan-lawannya dari Bukittinggi, Payakumbuh, 50 Kota, Agam dan Pasaman yang tergabung dalam rayon I.

”Awalnya Fajar hanya coba-coba pada lomba tingkat rayon I. Ternyata ia mendapat juara I. Setelah itu, barulah Fajar dilatih lebih intens lagi untuk persiapan perlombaan tingkat provinsi. Alhasil, Fajar juga menjadi yang terbaik di provinsi. Kedepan, sebelum bersaing mengalahkan lawan-lawannya dari seluruh Indonesia, Fajar bakal dipersiapkan lebih matang lagi,” tambah Reskinah.(h/wet)

SDIT Masyithah Ciptakan Genarasi Qurani dan Berprestasi

FOTO BERSAMA — Kepsek SDN 01 Benteng Pasar Atas Deswita foto bersama dengan Zafran Abgary Faisal dan Sherena beserta majelis guru. Sebelum berangkat ke Padang untuk mengikuti OSN tingkat provinsi Sumbar. IST

SDN 01 Bentang Pasar Atas Bertabur Prestasi BUKITTINGGI, HALUAN — Kepala sekolah dan majelis guru SD Negeri 01 Benteng Pasar Atas sangat mendukung dan mendorong anak didiknya untuk memiliki segudang prestasi. Buktinya, diawal tahun ini dua prestasi yang diraih sekolah itu, yakni mewakili Kota Bukittinggi ke tingkat provinsi Sumbar dalam Olimpiade Saint Nasional (OSN) tingkat SD/MI tahun 2017 dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N0 kategori membaca puisi. “Alhamdulillah, tiga orang murid-murid kita mewakili Kota Bukittinggi ke tingkat provinsi Sumbar. Dua orang untuk OSN di bidang Matematika dan satu orang untuk FLS2N dalam bidang membaca puisi,” kata Kepsek SD 01 Benteng Pasar Atas Deswita kepada Haluan di

ruang kerjanya, kemaren (17/4). Ia menjelaskan, perlombaan OSN tingkat provinsi telah selesai dilaksanakan tanggal 4 dan 5 April lalu. Sedangkan untuk FLS2N tingkat provinsi belum dilaksanakan namun masih menunggu jadwal perlombaan. Ia optimis, OSN bidang matematika diwakili Zafran Abgary Faisal (8) kelas IV dan Sherena Ulfa (10) kelas V diharapkan dapat mewakili Sumbar ke tingkat nasional. Sedangkan FLS2N membaca puisi diwakili, Lintang Fayla Firdani. “Yang membanggakan kita semua adalah Zafran Abgary Faisal, ia baru menginjak usia delapan tahun dan duduk di kelas IV. Jadi masih banyak peluang ia untuk mengikuti perlombaan di tahun mendatang,” jelas Deswita yang baru menjabat sebagai

Kepsek tiga bulan lalu. Untuk persiapan tambahnya, sekolahnya mendatangkan pelatih dari provinsi dan kota Bukittinggi. Salah satu pelatihnya adalah Wiwit, ia telah mengikuti olimpiade guru sampai ke tingkat nasional. “Sebelum mengikuti perlombaan itu, selain dilatih dari guru-guru yang ada di sekolah juga dilatih oleh pelatih dari Dinas Pendidikan,” ulasnya. Tahun lalu lanjutnya, muridmuridnya hanya mampu berprestasi di tingkat provinsi. Namun tahun ini, ia berharap muridnya mampu mewakili Sumbar ke tingkat nasional. “Tahun ini, program kita adalah penghijauan untuk menuju sekolah adiwiyata. Selain itu, program Polisi Cilik (Pocil) ungkap Deswita mantan Kepsek SDN 01 Cimpago Ipuh. (h/ril)

BUKITTINGGI, HALUAN — Semenjak menyandang status Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Masyithah semenjak dua tahun yang lalu, SDIT Masyithah terus berupaya mengembangkan pendidikan yang bermutu, berkarakter, dan berdaya saing dalam menciptakan generasi yang cerdas dan berprestasi. Pengembangan pendidikan yang dilakukan itu sesuai dengan visi sekolah, yakni “Terwujudnya Generasi Qurani, Cerdas, Berprestasi dan Berakhlaq Karimah”. Dengan misi, terlaksananya proses pendidikan yang komprehensif agar siswa cerdas dalam menghadapi tantangan zaman serta menjadikan sistem pendidikan yang terpadu dengan pengamalan nilai-nilai Islam. “Alhamdulillah semenjak 2015 lalu, SDIT Masyithah Yayasan Pendidikan Islam Masyithah Bukittinggi telah mencadi cikal bakal penyelenggaraan sekolah islam terpadu yang tergabung kedalam Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia. Dengan tujuan untuk menciptakan generasi Qurani dan berprestasi,” ujar Kepala SDIT Masyithah, M.Syafi’i, Senin (17/4). Menurut Syafi’i, untuk menyandang status SDIT itu setelah melalui berbagai proses dan tahapan, seperti melakukan proses pendaftaran ke JSIT. Setelah melakukan pendaftaran dan seleksi, kemudian dikeluarkan sertifikat keanggotaan dan nomor registrasi anggota

oleh JSIT. Setelah sertfikat dan nomor keanggotaan dikeluarkan baru bisa menyandang status sebagai SDIT. Dalam proses pembelajaran kata Syafi’I, kurikulum SDIT Masyithah tetap mengacu pada kurikulum nasional, yang dikembangkan dalam berbagai inovasi pembelajaran yang menyenangkan dan up to date. Dengan tujuan agar dapat membentuk pola pendidikan dan lingkungan yang islami. Disamping itu pembelajaran di SDIT Masyithah juga mengusung sebuah pendekatan pembelajaran terpadu sebagai salah satu cara untuk menjamin kualitas pembelajaran yang berbasis integrative keIslaman. Semua mata pelajaran disajikan secara integrasi dalam tema kehidupan seharihari yang konkret dan aplikatif. “Meski dalam proses pembelajarannya tetap menggunakan kurikulum pendidikan nasional, namun tidak meninggalkan nilai nilai agama keislaman di setiap mata pelajaran,” ungkap Syafi’i. Dari segi prestasi ulasnya, tahun sekarang SDIT Masithah mewakili Bukittingi dalam olahraga Pencak Silat ke tingkat propinsi. Sebelumnya SDIT juga pernah meraih prestasi dengan mendapatkan medali di berbagai cabang olahraga. “Saat ini jumlah siswa SDIT Masyithah Bukittinggi sebanyak 332 orang, dengan tenaga pendidik sebanyak 38 orang,” pungkas Syafi’i. (h/tot)

Jurus Orang Tua Melindungi Anaknya dari Terkaman Buaya Oleh:

NURMIATI, S. PD (Guru SDN 11 Aur Kuning)

www.harianhaluan.com

BUAYA umumnya merupakan hewan yang hidup di habitat perairan air tawar seperti sungai, danau, rawa, dan lahan basah lainnya. Namun ada pula yang hidup di air payau seperti buaya muara. Makanan utama buaya adalah hewan-hewan bertulang belakang sepeti bangsa ikan, reptile, dan mamalia. (Wikipedia). Sepintas lalu hewan buas ini tampak tidak berbahaya, karena kegiatannya tak lebih dari tidur, tidur, dan tidur. Sangat jarang kita melihat buaya melakukan aktifitas selain dari tidur, kecuali jika

lapar dan menangkap mangsa. Diamnya buaya tidak bisa kita remehkan, karena dibalik diamnya dia mempunyai tenaga yang luar biasa dan sangat kejam. Dia mampu menelan bulat- bulat mangsanya hidup-hidup tanpa membunuhnya terlebih dahulu. Buaya yang dimaksud di atas adalah buaya dalam arti yang sebenarnya, Ada lagi jenis buaya yang dikenal dengan sebutan “Buaya Darat”. Buaya darat ini adalah gelar buat seorang laki-laki yang didapat bukan dari pendidikan formal atau non formal, melainkan gelar yang

diberikan oleh lingkungan atas perilaku dan keberhasilannya dalam merayu dan menaklukkan perempuan. Baru-baru ini telah muncul lagi jenis buaya baru yang lebih berbahaya dibanding buaya darat. Buaya ini berada di tengah-tengah kita tanpa kita sadari. Buaya dengan kesing manusia ini lebih kejam dan berbahaya dari buaya darat. Jika buaya darat hanya mengincar mangsa dewasa, buaya ini lebih menyukai anak anak dan tidak memilih mangsa, laki-laki maupun perempuan semua akan dijadikan mangsa jika ada kesempatan.

Kita sebagai orang tua yang memiliki anak, saudara, tetangga yang bisa dijadikan mangsa oleh si buaya ini berkewajiban untuk melindungi mereka dari terkaman predator ini. Jangan sampai kita lengah dan membiarkan putra putri kita menjadi mangsa yang akan menghancurkan hidup dan masa depannya. Mari kita bersama sama berusaha melindungi anak bangsa, generasi penerus masa depan Negara dari segala bahaya yang salah satunya adalah buaya ganas pemburu dan pemangsa anak yang sangat berbahaya ini. Ada beberapa usaha yang

dapat kita lakukan dalam melindungi dan meminimalisir kemungkinan bahaya mengintai dan mengancam anak kita diantaranya adalah (1) Jangan biarkan anak terlalu lama berada di luar rumah tanpa pengawasan (2) Jangan biasakan memberi uang jajan yang berlebihan (3) Luangkan waktu untuk berkomunikasi dan mendengar cerita anak tentang hari ini dengan menanyakan (4) Kemana saja dia hari ini? (5) Dengan siapa saja dia bermain hari ini? (6) Apa saja yang dilakukannya hari ini? (7) Untuk apa saja digunakannya uangnya hari ini? Redaktur: Dodi Nurja

Kita dapat melakukan ini tanpa terkesan menginterogasi anak. Lakukan diwaktu santai setelah makan malam atau setelah menemani anak belajar. Tempatkan diri kita sebagai teman dimana anak bias bercerita. Jangan pernah salahkan anak secara langsung tapi berikan cerita pengalaman sebagai perbandingan agar anak tidak merasa kalau kita sedang memantau dan mengawasinya. Jangan lupa memberikan pujian dan semangat agar hari esok dia dapat lebih baik lagi menggunakan waktunya dengan kegiatan yang lebih bermanfaat. (***) Layouter: Luther


PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

9

LAPANGAN PEKERJAAN KURANG

1.677 Pencaker Berharap Peruntungan PADANG, HALUAN — Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Kota Padang mencatat 1.677 orang pencari kerja (Pencaker) selama Triwulan pertama tahun ini. Rata-rata setiap bulannya ada 500 orang Pencaker yang membuat kartu pencari kerja.

BAHAYA NARKOBA — Siswa SMK Negeri 5 Padang mendapat pencerahan tentang bahaya Narkoba dari BNN Sumbar di Aula Gedung sekolah tersebut, Sabtu (15/4). Sosialisasi bahaya Narakoba tersebut digelar Persatuan Istri Pegawai Taspen (Peritas) Padang dalam rangka HUT ke-60 PT Taspen dan Hari Kartini, 21 April nanti. IST

Bekas Lokasi Pedagang Segera Diaspal PADANG, HALUAN — Pengerjaaan pengaspalan lokasi bekas pedagang di sekitar bangunan Pasar Bandar Buat baru akan dilaksanakan akhir April mendatang. Saat ini proyek tersebut masih dalam tahapan proses tender. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Fatriarman Noer, melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Hendri Zulviton, kepada Haluan Senin (17/4) di kantornya. Hendri Zulviton menyebutkan, panjang lokasi yang akan diaspal lebih kurang 71 meter dengan lebar sekitar 45 meter. Pagu dana (alokasi) yang disiapkan untuk proyek ini sekitar Rp427 juta. “Masih dalam tahap tender diharapkan pedagang dan pengunjung dapat bersabar. Karena janji pengaspalan pasti akan dilakukan,” ujar Hendri Zulviton. Lebih lanjut ia menyebutkan, pihaknya

menargetkan pengerjaan akan selesai sebelum memasuki bulan puasa. Sehingga saat puasa para pedagang dan pengunjung akan lebih nyaman berbelanja, sebab jalan yang saat ini kondisinya sudah rusak akan kembali rapi. “Kondisi aspal di bekas pedagang berjualan memang sudah rusak. Hal ini diakibat kondisi lokasi yang tergenang air. Baik air dari pedagang maupun saat hujan,” ujarnya. Proses pembersihan hingga pengaspalan menurut Hendri Zulviton akan membutuhkan waktu sekitar 15 hari pengerjaan. Ia berharap agar selesai pengaspalan kondisi di Pasar Bandar Buat akan lebih representatif . Selain itu, para pengunjung dan pedagang pun dapat berjualan dengan nyaman karena tempat yang telah bersih. Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal, mengatakan,

agar pedagang dan pengunjung dapat sabar menunggu karena masih dalam tahapan tender. “Pasti akan diaspal paling lambat awal Bulan Mei,” ujar Hendrizal. Endrizal mengatakan, ketika jalan di depan bangunan Pasar Bandar Buat selesai diaspal, pedagang diminta agar tidak lagi membuang air bekas dagangan ke jalanan. Jika hal ini terus dilakukan, tentunya pengunjung tidak akan nyaman berbelanja karena kebersihan tidak dapat dijaga oleh pedagang. Selain itu hal ini juga akan membuat aspal kembali cepat rusak. “Kalau kita tidak aspal tentunya pengunjung tidak akan nyaman untuk berbelanja. Karena saat ini kondisinya becek,” ucapnya. Sementara itu, Rere seorang pengunjung Pasar Bandar Buat berharap jalan segera diaspal, agar pengunjung nyaman saat berbelanja. Kondisi jalan masih becek apalagi saat hujan. (h/mg-mel)

Kepala Disnakerin Kota Padang, Eyviet Nazmar, melalui Kepala Bidang (Kabid) Penempatan Pelatihan dan Produktifitas Tenaga Kerja (Penttalantas), Amrizal mengatakan, tingkat penganguran terbuka sekitar 13 persen dan tingkat partisipasi angkatan kerja sekitar 57 persen. Selama Januari ada 536 orang Pencaker yang tercatat. Sebanyak 250 orang laki-laki dan 286 orang perempuan dengan tingkatan SMA, SMK, dan Sarjana yang lebih mendominasi. Ada sekitar 331 orang lulusan SMA dan SMK sedangkan 181 untuk lulusan Sarjana baik S1 dan S2. Sedangkan pada bulan Februari tercatat pencaker laki-laki sebanyak 228, perempuan 271 total ada 499 orang. Jumlah meningkatnya pada bulan Maret menjadi 642 orang Pencaker, perempuan sebanyak 375 orang dan laki-laki 267 orang. “Total ada sekitar 1.677 orang dengan perempuan sebanyak 932 orang dan laki-laki 745 orang,” ujarnya. Ia menuturkan, setiap bulannya ada sekitar 400 hingga 500 orang Pencaker yang tercatat di Disnakerin. Namun, jumlah ini bisa melonjak dua kali lipat, yakni pada saat musim wisuda dan lulus SMA/SMK. “Biasanya bulan April mulai meningkat saat mulai wisuda dan pada Bulan Juli hingga Agustus saat siswa

SMA/SMK lulus,” ujarnya saat ditemui Haluan Senin (17/4), di Padang. Pada tahun 2016 ada sebanyak 6.282 Pencaker dengan tingkat pendidikan mulai dari Sekolah Dasar (SD) sebanyak 18 orang, 13 orang laki-laki, dan 5 orang perempuan. Tamatan SMP sebanyak 184 orang, laki-laki 55 orang, dan perempuan 129 orang. Lulusan SMA/SMK sebanyak 3.284 orang, D2 satu orang. Kemudian D3 sebanyak 782 orang, SI 1.977 orang, dan S2 dan S3 sebanyak 36 orang. “Masih didominasi lulusan SMA/ SMK dan Sarjana S1,” ucapnya. Sebelummya, Kepala Disnakerin, Eyviet Nazmar, mengatakan, serapan tenaga kerja di Kota Padang memang rendah. Hal ini karena tidak terdapatnya banyak sektor industri. Paling yang banyak menyerap yakni industri perhotelan. Karena rata-rata setiap tahunnya ada sekitar 10 hotel yang baru di Kota Padang. “Hotel tersebut tidak hotel berbintang, jadi tidak terlalu banyak pula menyerap tenaga kerja,” tuturnya. Terkait program-program yang akan dilakukan untuk mengurangi pe-ngang-guran di Kota Padang, Eyviet Nazmar menga-takan, akan banyak memberikan pelatihan SDM, pengembangannya, ser-ta penempatan Pencaker nan-tinya, serta bekerjasama dengan para pemilik lapangan usaha. “Pada tahun 2017 ini diperkirakan akan ada penyerapan sekitar seribuan tenaga kerja jika pembangunan Trans Mall di Jalan Khatib Sulaiman selesai dikerjakan,” ucapnya. Sementara itu, Yuni yang ditemui Haluan di Kantor Disnakerin Jalan Rasuna Said, berharap pihak dinas dapat memberikan banyak pelatihan. Agar Pencaker mempunyai kemampuan serta keahlian. Sehingga tidak hanya berharap pada lowongan pekerjaan. Karena bisa membuka lapangan pekerjaan sendiri. (h/mg-mel)

WISUDA KE XXVII STIA LPPN PADANG

Ir. Yenny Jufri, M. Si Ketua STIA LPPN

Hanafi, MS Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah X,

Skoldan, S. Sos, MM Ketua YPGP

Mukti Diapepin, S Sos MM Humas Dian Rizke, S Sos, M Si Kepala Prodi Administrasi

DALAM rangka meningkatkan eksistensi di bidang pendidikan, Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi – Lembaga Pembina Perguruan Nasional (STIA- LPPN) Padang di bawah naungan Yayasan Pembina Generasi Penerus (YPGP) Padang, Sabtu (15/4) melantik sebanyak 70 wisudawan, yang terdiri dari 64 orang Jurusan Administrasi Negara dan 6 orang Adminitrasi Bisnis/Niaga dalam acara wisuda ke XXVII di Hotel Pangeran Beach, Padang. Dikatakan Humas STIA LPPN Padang, Mukti Diapepin, S Sos, MM, untuk mewujudkan perguruan tinggi terbaik dan terdepan khususnya di bidang administrasi negara maupun bisnis di tahun 2020 nanti, maka diperlukan pembenahan dan tata kelola perguruan tinggi yang

Lahirkan Generasi Kreatif dan Siap Pakai

lebih efektif dan efisien. Kemudian, meningkatkan kualitas para dosen, sistem pembelajaran yang berbasis ilmu teknologi, dan peningkatan sarana dan prasarana yang representative. “Semuanya itu untuk meningkatkan dan mewujudkan cita-cita STIA LPPN Padang

FOTO Bersama Wisudawan dengan Senat dan Kopertis wilayah X

demi melahirkan administrator dan niagawan yang mumpuni, siap pakai di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya. Sementara itu, Ketua YPGP, Skoldan, S Sos, MM, menyampaikan, tamatan perguruan tinggi tidak hanya dituntut punya nilai tinggi dan lulus dengan nilai terbaik. Namun, bisa mengubah suatu potensi menjadi yang bermanfaat, keterampilan teknis, dan manajemen yang baik. Ketua STIA LPPN Padang, Ir Yenny Jufri, M Si dalam sambutanya mengatakan, sejak berdirinya STIA LPPN Padang sampai sekarang sudah banyak

Pemindahan Jambul Wisudawan Afrizal H oleh Ketua STIA LPPN Padang www.harianhaluan.com

melahirkan Administrator handal dan niagawan sukses baik di sektor pemerintahan maupun di swasta. Ditambahkannya, sekarang jumlah alumni STIA LPPN sebanyak 1.774 orang, sedangkan yang sedang aktif kuliah sebanyak 760 orang. “Untuk semua lulusan agar bisa mengaplikasikan ilmunya di dunia kerja. Kemudian diharapakan mereka lebih kreatif, kooperatif. Ke depan, agar lulusan tetap menjaga marwah dan nama baik almamater dimanapun berada, baik di tengah masyarakat maupun di dunia kerja. Jadilah duta-duta ad-

ministrasi dan duta niaga yang siap pakai dan terampil di dunia kerja maupun usaha,” pintanya Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah X, Hanafi MS, mengatakan, hendaknya untuk tenaga pendidik perdalam skill of public speaking, agar nantinya ilmu yang ditranfer ke mahasiswa bisa diterima dengan baik dan mudah. Kemudian diharapkan juga perbanyak penelitian dan pengabdian masyarakat serta penulisan jurnal di media massa, untuk peningkatan mutu, baik kampus, institusi, maupun akademik. Ke depan harapnya, agar STIA LPPN Padang lebih

Lulusan Terbaik Ilmu Administrasi Negara Deli Mirawati dan Niaga Pastimul Ummi

baik, maju dan berkembang. ****

TIM paduan suara, Panitia dan BEM STIA LPPN Padang dibawah binaan Mukti Diapepin Redaktur: Isra Hermanto

Layouter: Irvand


10

PADANG

SELASA, 18 APRIL 2017 20 Rajab 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PARKIR METER TERGANGGU

Juru Parkir Minta Gaji Rp4 Juta per Bulan PADANG, HALUAN — PT Mas Arya Tunggal Abadi (MATA) tolak permintaan calon juru parkir yang minta dibayar Rp4juta per bulan. Penolakan tersebut diberikan PT Mata setelah para juru parkir mendatangi kantor PT MATA, Senin (17/4), siang. Kepala Kantor Cabang Padang PT MATA, Hardian Rispatriananda, mengatakan bahwa pertemuan untuk membahas suksesnya parkir meter tersebut dengan puluhan calon juru parkir sudah dilakukan sebanyak 12 kali. Namun, hasilnya hingga saat ini belum ada titik temu dengan calon juru parkir yang akan direkrut sebanyak 56 orang. “Awalnya calon juru parkir yang kita butuhkan sekitar 30 saja. Namun, belakangan ada yang datang 26 lagi dan setelah kita rapatkan, akhirnya juru parkir jumlah semuanya ada 56 calon. Namun, pembahasan yang terakhir ini mereka meminta gaji yang luar biasa, yaitu sebanyak Rp4 juta per bulan. Angka tersebut jelas tidak kita setujui dan mereka malah berontak,” terang Hardian kepada Haluan di Padang. Dikatakannya, pihaknya bersama Pemerintah Kota Padang dan Kepolisian sudah

sepakat untuk membayar juru parkir sebesar standar upah kota yaitu Rp1,9 juta. Namun, dari 56 calon juru parkir tersebut hanya sekitar 19 orang saja yang menyetujui. Selebihnya berontak dan tidak mau diajak kerjasama. “Sementara ini mereka berontak dan akan minta perlindungan pihak lain katanya. Kita terbuka saja dan silakan saja. Kita juga sudah sepakat dengan Dishub dan Kepolisian untuk mengawal permasalahan tersebut,” tambah Hardian. Hardian menambah, pihaknya juga sudah melayangkan surat edaran dan pemberitahuan tentang dilarang adanya pemungutan parkir di lapangan serta melakukan perekrutan kepada juru parkir tersebut. “Kita sudah berikan surat edaran yang di dalamnya berisi larangan pemungutan langsung serta pengisian biodata calon juru parkir. Kami berharap

Lingkar

Mall Harus Patuhi Amdal Lalin PADANG, HALUAN — Pembangunan mall di Jalan Khatib Sulaiman yang merupakan Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL) berdampak terjadinya kemacetan parah. Sehingga dikhawatirkan akan merugikan masyarakat Kota Padang yang melalui jalan itu. “Kemacetan terjadi diakibatkan aktivitas kendaraan proyek ukuran super besar yang tetap beroperasi di saat jam sibuk,” kata Ketua Komisi III DPRD Kota Padang, Zulhardi Zakaria Latief, kepada Haluan Senin (17/4). Bahkan, kemacetan itu hingga ke Bundaran Simpang Presiden. Karena, di saat jam-jam tertentu jalan itu sebagai jalur utama masyarakat. “Kami akan lakukan survey ke lokasi yang dikatakan menimbulkan kemacetan itu. Apakah kondisi itu betul diakibatkan dari aktifitas mall tersebut atau diakibatkan oleh volume kendaraan yang saat ini begitu banyak, “ujarnya. Ia menegaskan, dalam membangun suatu usaha apalagi berada di kawasan lalu lintas, pihak pengelola harus melengkapai izin- izin tertentu. Salah satunya, dengan akses jalan yang harus dikaji mengenai dampak lingkungan di kawasan itu serta analisa dampak lalu lintas (Amdal Lalin) dari mall tersebut. Hal itu, diatur dalam Peraturan Walikota (Perwako) Padang Nomor 57 Tahun 2015, tentang penyelenggaraan analisa dampak lalu lintas. Sebelumnya, pihaknya akan menelusuri dengan detail kebenaran dari persoalan ini. Serta, akan melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan mall terkait titik terang persoalan ini, agar masyarakat tidak kecewa dengan kehadiran mall itu. Serta kenyamanan masyarakat pengendara dapat terlihat nanti melalui akses tersebut. Ia meminta, kepada pihak mall untuk mematuhi aturan dan rambu-rambu yang telah ada di sana agar kemacetan dapat terhindar di kawasan tersebut. Terpisah, Sekretaris Dinas Perhubungan Kota, Padang Yudi Indra Sani, mengatakan, proyek tersebut sudah memiliki dokumen Amdal Lalin (analisis masalah dampak lingkungan lalu lintas). Dalam Amdal Lalin tersebut sudah diterapkan sejumlah aturan yang harus mereka patuhi. “Termasuk, jam keluar masuk truk pembawa material. Mereka, sudah dilengkapi Amdal Lalinnya. Tapi, jika menyimpang, kami akan cek ke sana ,” pungkasnya. (h/ade)

SURAT EDARAN — Petugas memberikan surat edaran kepada calon juru parkir meter terkait penolakan PT MATA terhadap permintaan juru parkir yang ingin digaji Rp4 juta per bulan, Senin (17/4), di Padang. WINDA

antara pihaknya dan juru parkir yang akan direkrut bisa bekerjasama dengan baik. Kami ingin kerjasama yang baik saja dan tidak minta di luar batasnya,” tegasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Padang, Hendrizal Azhar, juga menyampaikan akan terus mengawasi perkembangan parkir meter. Ia siap membantu dalam kendala yang ditemui pihak ketiga jika terjadi benturan. “Kita sifatnya mengawasi dan jika terjadi benturan dan dimintai pertolongan maka kita siap saja. Ditambah lagi saat ini kita juga sudah menggandeng kepolisian untuk pengawalan jalannya parkir meter tersebut,” kata Hendrizal. Setelah mendengan permintaan juru parkir soal nominal gaji yang diminta Hendrizal terang saja menolak. Menurutnya permintaan tersebut tidak masuk akal. “Kita akan coba bicarakan lagi secara kekeluargaan. Jika tidak bisa, ya terpaksa kita lakukan sistem dan tim Saber Pungli akan bergerak jika masih kedapatan ada Pungli di lapangan, sedangkan parkir meter telah berjalan,” pungkasnya. (h/win)

REUNI AKBAR SMP 13 PADANG

Ajang Jalin Silaturahmi dan Berbagi PADANG, HALUAN — Suasana bahagia bercampur haru turu t menyelimuti Sekolah Menengah Pertama (SMP) 13 Padang saat ratusan angkatan 1986 mengadakan acara temu kangen Sabtu (16/4), lalu. Betapa tidak, puluhan tahun terpisah usai meninggalkan bangku SMP, kini kembali dipertemukan dalam acara reuni akbar dengan tema ‘Basamo Saraso’ itu. Acara kekeluargaan antar alumni yang menamakan diri angkatan ke-86 itu terasa amat special. Siapa sangka salah satu alumni SMP 13 Padang saat ini menjabat Wakil Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, yaitu Archandra Tahar. Archandra pun menyempatkan pulang ke Padang hanya untuk bertemu dengan teman sekelas dan satu sekolahnya di tengah kesibukan sebagai Wamen ESDM RI. Kepala Sekolah SMP 13 Padang, Zulkifli, mengatakan, SMP 13 Padang telah melahirkan banyak alumni yang berkiprah di kancah nasional maupun internasional. Seperti, Wamen ESDM, Archandra Tahar, Mantan Walikota, Fauzi

REUNI AKBAR — Ratusan alumni SMP 13 Padang angkatan ke-86 mengadakan reuni akbar Sabtu (16/4) lalu. Reuni akbar tersebut juga dihadiri Wamen ESDM RI, Archandra Tahar, yang merupakan alumni SMP 13 Padang angkatan ke-86 yang digelar di Balai Benih Induk (BBI), Lubuk Minturun, Padang. ALMUNADZIR

Bahar, Michel yang pernah menjabat sebagai anggota dewan, dan juga Jenderal. “Orang bilang kita biasa tapi sebenarnya sudah luar biasa,” kata Zulkfli saat menyambut kedatangan alumni ke-86 di SMP 13 Padang. Sementara itu, Kepala Sekolah SMP 13 Padang Tahun 1986, Suwarno Wijaya, mengatakan, sangat bahagia, karena anak didiknya saat ini telah tumbuh dan menjadi orang sukses dengan latar pekerjaan dan keahlian masing-masing.

“Mudah-mudahan ada yang jadi Presiden dari SMP 13 Padang. Bukan tidak mungkin, sekarang saja sudah ada yang jadi Wamen ESDM,” ucapnya sembari disambut tepuk tangan alumni angkatan ke-86 di BBI, Lubuk Minturun. Ketua Pelaksana, Mardirizal, menuturkan, reuni ini merupakan reuni bagi yang bersekolah di SMP 13 Padang. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini dapat meningkatkan interaksi dan sinergi antar alumni.

“Agar dapat menjalin suatu ikatan dalam persaudaraan. Jangan hanya digunakan untuk melepaskan rindu semata, tapi bagaimana cara untuk memberikan sumbangan pemikiran bagi bangsa dan negara. Tentu juga bagi sekolah kita,” katanya. Dikatakannya, kegiatan reuni akbar ini juga diikuti oleh alumni yang berada di luar Sumbar, seperti Pekanbaru, Batam, Jambi, Medan, Jakarta, dan beberapa daerah lainnya. “Antusiasnya sangat luas biasa, semoga kegiatan ini akan sema-

kin meningkatkan persaudaraan kita,” ungkapnya. Sementara itu, Wamen ESDM, Archandra Tahar, sebagai perwakilan alumni SMP 13 Padang Angkatan ke-86 mengatakan, diharapkan kegiatan serupan ini akan menjadi ajang bagi para alumni tidak hanya untuk melepas rindu, bercerita, dan bertegur sapa, namun lebih dari itu. “Jadikan lah momen ini untuk terus menjalin silaturahmi dengan memunculkan pemikiran dan ide kreatif untuk memajukan bangsa dan negara,” katanya. Archandra juga berpesan agar dirinya tidak dipandang sebagai Wamen ESDM RI makanya mendapat perhatian lebih. Ia meminta agar ia dilihat sebagai alumni SMP 13 Padang yang sama dengan alumni lainnya. “Kalau saya dihargai lebih sebagai Wamen ESDM saya tidak mau, saya juga sama dengan yang lainnya,” katanya. Dalam kegiatan reuni akbar tersebut selain dimeriahkan oleh permainan yang menghibur, juga dilakukan pemberian cendera mata kepada guru-guru yang SMP 13 Padang. (h/isr)

TABLIQH AKBAR

Ribuan Masyarakat Padati Masjid Raya Sumbar PADANG, HALUAN — Ribuan masyarakat yang tergabung dalam Majelis Taklim Indonesia (MTI) Sumbar dan Forum Yasin Sumbar memadati Masjid Raya Sumatera Barat, Minggu (16/4). Mereka datang dari berbagai kabupaten/kota di Sumbar untuk menghadiri tabliqh akbar disertai pembacaan yasin bersama, Ustadz Yusuf Mansyur. Ketua MTI Sumbar, Emma Yohanna, mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin Forum Yasin

Sumbar. Setiap enam bulan sekali, mengelar tabliqh akbar di berbagai daerah. Kebetulan, tabligh akbar ke-32 ini terpilih Kota Padang sebagai tuan rumahnya. sebelumnya kegiatan ini dilaksanakan di Solok. “Saya mengucapkan terima kasih kepada semuanya karena telah meluangkan waktunya untuk menghadiri kegiatan ini,” katanya yang juga anggota DPD RI.

Acara ini, akan diawali dengan pembacaan yasin bersama-sama, kemudian dilanjutkan tabliqh akbar yang disampaikan Ustadz Yusuf Mansyur. Dalam ceramah agamanya, ustadz Yusuf Mansyur menjelaskan banyak sekali manfaat membaca surat Yasin. ”Hafal dan amalkan, sebagai pegangan di atas dunia,” ucapnya. Ia mengharapkan, kegiatan ini tidak sekedar seremonial saja. Tapi ada hasilnya, setelah selesai minimal

menambah ilmu agama dan belajar ayatayat al quran. Pada kesempatan itu, Ustadz Yusuf Mansyur memuji kemegahan Masjid Raya Sumbar. “Bagus dan keren banget mimbarnya kayak dudukan Hajar Aswad,” katanya. Pada kesempatan itu, Ketua Forum Dakwah Yasin Sumbar, Midarlen, merasa bahagia, karena seluruh anggota dari berbagai kota dan kabupaten di Sumbar datang berbondong-bondong menghadiri tabliqh akbar ini. (h/ade)

Nilai Agama Harus Ditanamkan Pada Anak Sedari Dini PADANG, HALUAN — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar, Hendra Irwan Rahim, hadiri perayaan khatam Alquran dan wisuda iqra ke IV Masjid Nurul Yakin, Simpang Tabing, Padang Minggu (16/4). Hendra Irwan Rahim usai melepas pawai puluhan anak yang merayakan khatam mengatakan, penguatan nilainilai agama sangat penting dilakukan di tengah masyarakat. Utamanya untuk membentengi generasi muda dari pengaruh buruk globalisasi. Salah satu bentuk yang bisa dilakukan, jelas Hendra, yakninya dengan memperkenalkan anak sedini mungkin www.harianhaluan.com

dengan alquran dan makna yang terkandung di dalamnya. Jika anak telah diajarkan sedari dini dengan nilai-nilai agama, ia menilai generasi muda yang ada saat ini bisa terhindar dari narkoba, tawuran, pergaulan bebas dan yang lain sebagainya. “Kalau agama telah ditanamkan sejak kecil, InsyaAllah sampai tua ia tak akan berubah. Itu akan bisa jadi bekal bagi anak-anak kita menjalani hidup mereka di depan,” kata Hendra. Lebih lanjut, Hendra menuturkan, untuk perayaan khatam Alquran yang dilaksanakan dalam bentuk pawai, setiap lingkungan masyarakat Redaktur: Isra Hermanto

agar menyokong kegiatan tersebut dihidupkan. Sebab, meski pawai yang dilakukan hanya dalam bentuk baris berbaris, terang Hendra, ada makna yang dalam dari semua itu. Diantaranya, karena merupakan bentuk perayaan dari khatam, hal ini tentu menandakan puluhan anak yang mengikuti pawai memang telah berhasil menyerap ilmu yang selama ini diajarkan ustad atau guru agama mereka dengan baik. Jika anak-anak yang ada tersebut belum bisa memahami ilmu yang diajarkan pada mereka, perayaan khatam tentunya juga belum bisa dilakukan. (h/len) Layouter: Luther


KAMPUS

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

11

PELUANG KERJA BAGUS

STMIK Indonesia Benahi Kurikulum PADANG, HALUAN — Ketua Bidang Pengembangan Kurikulum Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (Aptikom) Pusat, Kridanto Surendo, mengatakan, peluang kerja lulusan Program Studi (Prodi) Sistem Informasi di Indonesia sangat bagus.

Lulusan Prodi Sistem Informasi lebih banyak dibutuhkan lapangan kerja karena berhubungan dengan organisasi dan manajemen secara nyata. “Secara teori, merekalah

yang punya peluang cukup banyak untuk mendapatkan pekerjaan. Misalnya, bagaimana mengotomatisasikan layanan kesehatan. Bagaimana mengotomatisasikan layanan pendidikan. Bagai-

KULIAH UMUM — Para dosen mengikuti kuliah umum dan diskusi bertema “Kurikulum Program Studi Sistem Informasi STMIK Indonesia” di Aula STMIK Indonesia, Kamis (13/4). Ketua Bidang Pengembangan Kurikulum Aptikom Pusat, Kridanto Surendo bertindak sebagai narasumber pada kegiatan itu. Foto: YOLA SASTRA

mana agar kita tidak repot memiliki data dan kartu yang macam-macam, cukup satu saja; di Indonesia, hal ini yang sangat bermasalah. Peluang itu bisa diraih oleh lulusan Sistem Informasi,” ujar Kridanto pada kuliah umum dan diskusi bertema ‘Kurikulum Program Studi Sistem Informasi STMIK Indonesia’ yang diikuti dosen STMIK Indonesia di Aula STMIK Indonesia, Kamis (13/4). Kuliah umum dan diskusi juga diadakan untuk mahasiswa pada sesi sebelumnya. Meski sangat dibutuhkan, sayangnya sebagian besar kurikulum yang diterapkan belum pas dengan kebutuhan pasar tenaga kerja. Menurut Kridanto, sebagian besar kurikulum Prodi Sistem Informasi di Indonesia masih berorientasi pada membuat aplikasi sistem informasi. Padahal secara internasional kemampuan mengelola divisi sistem dan teknologi

Lulusan SMA Mencari PTN Favorit STIE Bangkinang Kirim Tiga Utusan ke BAF BANGKINANG, HALUAN — Dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan memberikan kesempatan mahasiswa untuk berkompetisi, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bangkinang mengutus tiga mahasiswa program studi (Prodi) Akuntansi untuk mengikuti Bung Hatta Accounting Festival (BAF) di Padang. Ketua STIE Bangkinang Ir H Zamhir Basem MM kepada Riau Pos, Sabtu (15/4) mengatakan bahwa ketiga mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa yang berprestasi di STIE Bangkinang. Mereka adalah Nazifatul Fadillah,Chyntia Devi dan Jefry Januardi. BAF merupakan iven tahunan prodi Akuntansi Universitas Bung Hatta dan dengan mengikutsertakan para mahasiswa prodi Akuntansi dalam wilayah Kopertis X Riau, Sumbar, Jambi dan Kepri. Direncanakan, BAF akan dilaksanakan mulai Senin (24/4) hingga Jumat (28/4) mendatang. Berbagai kegiatan yang akan diikuti oleh tim mahasiswa STIE Bangkinang di sana antara lain seminar, lomba accounting serta kegiatan sillaturrahim antar mahasiswa prodi Akuntansi se wilayah Kopertis X. “Sekarang ini mereka sedang melakukan persiapan. Semoga nanti mampu membawa nama STIE di ajang tersebut,’’ucapnya.(h/rpo)

Manfaatkan Laboratorium untuk Penelitian Berkualitas PADANG, HALUAN — Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) berupaya mendorong riset penelitian yang berdaya saing melalui bantuan dana dan pengembangan program di perguruan tinggi. “Adanya fasilitas seperti laboratorium di perguruan tinggi sudah sebaiknya dimanfaatkan untuk penelitian yang berkualitas,” kata Direktur Pengembangan Teknologi Industri Kemenristekdikti Dr Hotmatua Daulay di Kopertis Wilayah X di Padang, baru-baru ini. Dia menambahkan pemerintah melalui Direktorat Riset dan Pengembangan terus mendorong lembaga-lembaga riset dan perguruan tinggi untuk mengolah sumber daya alam yang bisa menjadi produk jadi. Di Indonesia, ujar dia banyak komoditas yang bisa dijadikan penelitian seperti pisang, kelapa sawit, atau gambir. Lebih baik, sebutnya diteliti dan dikembangkan sendiri oleh ahli di Indonesia ketimbang dilakukan oleh negara lain yang berdampak merugikan negara. Untuk itu pihaknya masih menyediakan dana pada 2017, bukan hanya penelitian semata namun pengembangan industri ke depannya. “Tinggal saja kemauan dan kreativitas peneliti untuk menciptakan suatu inovasi untuk industri nasional,” tambahnya. Ke depan pihaknya akan terus memotivasi dan menyosialisasikan terkait penelitian berbasis inovasi dan industri ini di kalangan perguruan tinggi dan instansi lainnya. Sementara itu terkait upaya ini Koordinator Kopertis Wilayah X, Prof. Dr. Herri, mengatakan upaya sosialisasi penelitian oleh Kemenristekdikti ini akan menambah informasi dan kemampuan dosen khususnya kampus swasta dalam menghasilkan riset yang berdaya saing. Dalam hal ini dia mengimbau kepada pimpinan dan dosen di Kopertis X untuk memanfaatkan dana yang ada. “Saya berharap, di Kopertis Wilayah X akan ada dosen yang mampu menghasilkan inovasi berdaya saing,” katanya. (h/rol) www.harianhaluan.com

PADANG, HALUAN — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menghimbau agar para lulusan SMA mencari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) favorit. Karena biasanya setamat kuliah dari PTN favorit, lapangan kerja sudah menunggu. Irwan menyebutkan hal itu saat menghadiri perpisahan SMA1 Padang, di UPI Padang, Minggu (16/4). Dalam kesempatan itu Irwan Prayitno menyampaikan, tamat SMA adalah awal dari perjalanan mencapai cita cita, berjuang mendapat perguruan tinggi yang terbaik, berjuang mendapat nilai yang

baik dalam perkuliahan itulah hidup berusaha, berjuang untuk mendapatkan yang terbaik. “UN baru saja usai dan saat ini menunggu hasil apakah kita dapat nilai yang terbaik atau belum, tapi dalam masa menunggu itu t eruslah belajar karena SMPT segera pula hadir di depan mata. Cari PTN favorit dimana taman kuliah kerjaan sudah menunggu,” katanya member semangat. Ia juga mengimbau lulusan SMA terus juga belajar. Karena jika SMPT belum dapat hasil yang memuaskan akan dapat pula ikut ujian PT secara man-

diri. “Setelah tamat jagalah almater dan hormatilah guru dengan baik. Tidak ada istilah mantan guru, karena guru selama tetap guru yang telah mendidik kita untuk menjadi lebih baik. Jaga almamater sebagai kekuatan saling berbagi informasi dan memperlihatkan diri memajukan sekolah, dan motivasi kepada adik adik kelas. Dimana keberhasilan kita di perguruan tinggi akan juga membuka peluang bagi adik adik kita untuk lebih banyak kesempatan masuk perguruan tinggi tersebut,” tambahnya. (h/*)

IMKM Padang Juara I Turnamen Futsal PADANG, HALUAN — Tim futsal Ikatan Mahasiswa Kecamatan Mandau (IMKM) Padang berhasil menjuarai turnamen futsal Ikatan Pelajar Mahasiswa Kampar Sumatera Barat (IPMKSB) Cup I yang digelar di G-Sport Center, Gunung Pangilun, Jumat—Minggu (14—16/4). Turnamen ini diikuti oleh 13 tim yang berasal dari himpunan-himpunan mahasiswa Riau yang kuliah di Kota Padang, serta himpunan mahasiswa dari Bengkulu dan Jambi. Di laga final, Minggu (16/4), IMKM Padang sukses menaklukkan tim futsal Ikatan Pelajar Mahasiswa Rokan Hulu Sumbar melalui babak adu penalti. Pertandingan final berlangsung sengit karena kedua tim relatif sama kuat. Waktu normal pun akhirnya disudahi dengan skor 4-4. Pada babak adu penalti IMKM Padang akhirnya keluar sebagai pemenang setelah unggul tipis dengan skor 6-5. Ketua Umum IMKM Padang, Ahmadi Satria, merasa sangat senang dengan prestasi yang diraih timnya. Dia pun mengapresiasi para pemain: Luthfi Alfadhlullah, Alkhudri, Didik Arikoma, Ibnu Midyas,

TIM futsal IMKM Padang dan anggota lainnya berfoto seusai menjuarai turnamen futsal IPMK-SB Cup di G-Sport Center, Gunung Pangilun, Padang, Minggu (16/4). IST

Willy Eko, Dicky Suganda, Muhammad Ridho, dan Oki Geneo yang telah berjuang keras untuk menjadi juara. Selanjutnya, Ahmadi pun berharap turnamen yang pertama kali dihelat ini terus diadakan secara berkelanjutan. Kegiatan ini, selain untuk mengembangkan potensi di cabang olahraga futsal, juga merupakan wadah bagi mahasiswa

yang berasal dari Riau untuk saling bersilaturahmi. “Insya Allah tahun depan IMKM Padang siap untuk menggelar turnamen seperti ini,” kata alumnus Universitas Negeri Padang ini. Atas prestasi yang diraih, tim futsal IMKM Padang diganjar dengan tabanas, piala, dan sertifikat penghargaan oleh panitia. (h/mg-sas)

informasi itu diperlukan. Kridanto juga menyarankan agar kurikulum untuk jenjang S-1 Prodi Sistem Informasi bersifat umum, tidak terlalu spesifik. Kompetensi yang bersifat umum dan luas akan memudahkan para lulusan untuk diterima bekerja di mana saja. “Sebaiknya diperluas cakupan pengetahuannya agar nanti semua lulusan prodi ini bisa bekerja di mana-mana,” ujar dosen Institut Teknologi Bandung itu . Kurikulum Prodi Sistem Informasi, kata Kridanto, harus disesuaikan dengan kebutuhan pasar tenaga kerja Indonesia agar para lulusannya bisa memenuhi kebutuhan itu dengan baik. Dengan demikian, tidak akan terjadi banjir tenaga kerja asing di Indonesia. “Tenaga kerja luar negeri mengincar [peluang] ke sini karena jabatan di Indonesia cukup menarik sebagai batu loncatan bagi mereka untuk

bisa berkriprah di negara lain yang lebih menarik lagi. Kenapa kita tidak berpikir mengisinya dengan lulusanlulusan kita agar nanti lulusan kita bisa bekerja ke luar negeri?” kata asesor BAN-PT ini menambahkan. Ketua STMIK Indonesia Hairul Abral pada kesempatan itu menjelaskan, kegiatan ini diadakan untuk membedah kurikulum Prodi Sistem Informasi di STMIK Indonesia. Kurikulum terbaru yang sudah disusun pihak STMIK Indonesia dibedah oleh narasumber dan diberi masukan. Kurikulum yang telah dibedah itu nantin ya akan diper baiki sesuai saran -saran yang diberikan. “Harapan saya dengan kegiatan ini, kurikulum yang telah kita susun akan semakin bagus sehingga para lulusan kita memiliki kompetensi yang sesuai dengan harapan,” ungkap Hairul. (h/mg-sas)

DEKAN FIP UNP

Prioritaskan Aktivis Dapat Beasiswa PADANG, HALUAN — Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Padang (UNP), Alwen Bentri, mengatakan, pihak fakultas akan memprioritaskan para mahasiswa yang aktif di organisasi kemahasiswaan untuk mendapatkan beasiswa. Hal itu adalah bentuk apresiasi fakultas kepada para aktivis mahasiswa. Alwen memandang aktivis mahasiswa telah berkontribusi besar dalam proses pengembangan mahasiswa di kampus. “Mereka telah mengadakan kegiatan-kegiatan yang positif dan memperlihatkan contoh-contoh yang baik kepada adik-adik mereka. Mereka juga telah mengembangkan potensi-potensi yang ada di fakultas. Hal ini perlu dihargai,” ujar Alwen pada acara pembukaan Inaugurasi FIP UNP 2017 di GOR UNP, Sabtu (17/4). Alwen pun telah menginstruksikan kepada Wakil Dekan III FIP untuk mendata para aktivis mahasiswa yang berprestasi, baik di bidang akademik maupun nonakademik, tapi belum mendapatkan beasiswa. Me-

reka nantinya akan diletakkan pada daftar teratas calon penerima beasiswa. Pembukaan kegiatan bertema “Indonesia Punya Cerita” ini dihadiri oleh pimpinan, dosen, dan mahasiswa FIP, serta tamu undangan lainnya. Pada kesempatan ini dekan juga menyerahkan penghargaan kepada mahasiswa dan dosen berprestasi. Selanjutnya, Alwen menyampaikan, tahun ini FIP akan memberikan kesempatan kepada mahasiswa berprestasi dan aktif berkegiatan untuk mengikuti pertukaran mahasiswa. Untuk tahap awal, FIP akan mengirim mahasiswa ke perguruan tinggi di negaranegara tetangga. Kuotanya ada sekitar delapan mahasiswa dan dananya telah dianggarkan oleh pihak fakultas. Inaugurasi merupakan kegiatan tahunan FIP UNP dan diadakan sebagai acara penyambutan terhadap mahasiswa baru. Dalam kegiatan ini, ditampilkan berbagai penampilan seni dan budaya, baik dari perwakilan tiap-tiap jurusan di FIP maupun dari kalangan umum. (h/mg-sas)

PIMPINAN Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Padang (UNP) berfoto dengan para mahasiswa berprestasi pada pembukaan acara Inaugurasi FIP UNP 2017, Sabtu (17/4). ABDUL HAMID

INAUGURASI FIP UNP 2017

Mahasiswa dan Dosen Berprestasi Dapat Hadiah

DEKAN FIP UNP Alwen Bentri menyerahkan penghargaan kepada Indra Yeni, dosen berprestasi FIP UNP. IST

PADANG, HALUAN — Dua mahasiswa yang berpidato dalam acara pembukaan Malam Inaugrasi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang yang bertajuk “Indonesia Punya Cerita”. Keduanya tampak mahir berorasi, baik sebagai ketua panitia maupun

sebagai Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Seni berbicaranya begitu efisien dan efektif. “Malam Inaugurasi FIP UNP 2017 ajang penampilan minat dan bakat mahasiswa. Tampilkanlah kreativitas kalian semaksimal mungkin yang

muaranya tentu menumbuhkan rasa cinta tanah air, Indonesia kita,” ujar DR. Alwen Bentri, Dekan FIP UNP di GOR UNP, Sabtu (15/4). Diawali lagu Indonesia Raya dan Mars FIP UNP, serimoni Inaugrasi itu menyuguhkan Tari Pasambahan yang paripurna, kolaborasi yang mementaskan tari piring memukai 1000-an mahasiwa yang hadir. “Hebat mahasiswa FIP, yang tampilanya semp urna pada tari pasambahan,” ucap Dekan FIP yang secara spontan menyampaikan hadiah Tabanas kepada mahasiswa dan dosen berprestasi. Ketua Panpel dan Ketua BEM dan Dekan FIP yang berpidato pada pembukaan Inaugurasi itu berusaha menyampaikan laporan dan sambutannya secara sistematis, runtun dan teratur. Sehingga minat dan perhatian dari civitas akademika FIP UNP yang hadir

tergugah dan tertarik menyimak apa yang disampaikanya. Dua mahasiswa aktivis itu pintar berpidato karena proses Latihan Ketrampilan Manajemen Mahasiswa ((LKMM) berjalan dengan baik. Setiap aktivis mahasiswa di UNP dibekali dengan LKMM yang berkali-kali. Sebelum pidato, disuguhkanlah tari pasambahan yang benar-benar menjadi sarana hiburan sebelum seni pementasan dan pertunjukan dimulai. Dipenghujung serimoni itu, Dekan FIP UNP didampingi Wakil Dekan 1, 2 dan 3, DR Hadiyanto, DR, Daharnis dan Zulhendri Zen didaulat menyerahkan piagam dan hadiah kepada mahasiswa dan dosen berprestasi. Adapun Dosen Berprestasi: 1. Dr.Taufina Taufik, M.Pd Dosen Teladan III UNP 2016 2. Dra. Indra Yeni, M.Pd - juara I lomba solo song antar dosen

se-UNP dalam Dies Natalis UNP ke 62 tahun 2016 3. Dra. Hanif Alkadri, M.Pd - Juara II Solo song antar dosen se-UNP dalam Dies Natalis UNP ke 62 tahun 2016 4. Mansurdin, S.Sn, M Hum - Juara II Solo song antar dosen se-UNP dalam Dies Natalis UNP ke 62 tahun 2016. Sementara Mahasiswa Berprestasi: (1) Rini Mucharamah - Juara II Mawapres 2017 tingkat UNP. (2) Dinni Rama Yani - Juara II LKTI Nasional tingkat PTN se-Indonesia (3) Andri Hayatul Akbar - Juara II LKTI Nasional tingkat PTN se-Indonesia (4) Muspita Anjelia Juara II LKTI Nasional tingkat PTN se-Indonesia (5) Nurmala Dewi - Juara I Esai Nasional di Universitas Brawijaya Malang (6) Erni Hastuti - Juara Juara I Esai Nasional di Universitas Brawijaya Malang (7) Imam Muthie - Juara I Duta Mahasiswa Genre se-Kota Padang. (h/rls)


12

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA PREDIKSI DISDUKCAPIL

517 Pegawai Naik Pangkat LIMAPULUH KOTA, HALUAN – Sebanyak 517 orang pejabat dan pegawai Pemkab Limapuluh Kota mengalami kenaikan pangkat periode 1 April 2017. Kabar baik tersebut diumumkan oleh Plt Kepala BKPSDM, Aneta Budi Putra dihadapan Bupati Irfendi Arbi dan Wabup Ferizal Ridwan serta puluhan pejabat dalam pelaksanaan apel gabungan, Senin (17/ 4). “Berdasarkan PP Nomor 96 Tahun 2000, PP Nomor 9 Tahun 2003, PP Nomor 12 Tahun 2012, PP Nomor 33 Tahun 2015, serta SK BKN Nomor 12 Tahun 2002 dan Peraturan Kepala BKN Nomor 32 Tahun 2015, untuk kenaikan pangkat periode April 2017 di Kabupaten Limapuluh Kota yang diusulkan ada sebanyak 517 orang,” sebut Aneta Budi. Budi menambahkan, dari 517 orang PNS yang mengalami kenaikan pangkat, diantaranya terdiri dari 43 orang PNS golongan IV, 413 orang golongan III, 53 orang golongan II serta 8 orang golongan I. Dari total pengusulan tersebut, katanya, sebanyak 450 orang sudah memperoleh persetujuan dan sebanyak 67 orang sedang dalam proses pemeriksaan Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Aneta menyebut, dalam pengusulan kenaikan pangkat periode I April 2017 ini, terdapat beberapa permasalahan, sehingga mengakibatkan keterlambatan memperoleh persetujuan dari BKN. Beberapa permasalahan itu, katanya, antara lain permasalahan pada SKP, Permasalahan pada PAK, serta proses administrasi dalam jabatan fungsional tertentu seperti pembebasan sementara dan pengangkatan kembali. Selain mendapat usulan kenaikan pangkat, lanjut Aneta Budi, sebanyak 174 orang pejabat dan pegawai Limapuluh Kota, tercatat mencapai batas usia pensiun pada tahun 2017 ini. Dari jumlah tersebut, sampai April tahun sebanyak 63 orang telah memperoleh SK pensiun. Adapun terhitung pada bulan Mei-Juni 2017, sebanyak 32 orang mencapai batas usia pensiun. “Saat ini, SK pensiun bagi PNS dimaksud sudah diterbitkan,” tuturnya. Menurut dia, total data pensiun yang tersisa hingga Juli 2017 tercatat sebanyak 111 orang. Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi dalam sambutannya menyebut, kenaikan pangkat merupakan penghargaan yang diberikan atas prestasi kerja dan pengabdian pegawai negeri sipil terhadap negara. Kenaikan pangkat juga dimaksudkan sebagai dorongan kepada PNS untuk lebih meningkatkan prestasi kerja dan pengabdian. (h/zkf)

Awal Mei, e-KTP Dicetak LIMAPULUH KOTA, HALUAN – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Limapuluh Kota memprediksi, pencetakan e-KTP akan berakhir pada awal Mei mendatang.

SERAHKAN PIAGAM - Kepala Bapelitbang Widya Putra serahkan piagam penghargaan Pangripta Nusantara kategori perencanaan terbaik Sumbar 2017 kepada Bupati Irfendi Arbi dan Wabup Ferizal Ridwan.

Satgas Saber Pungli Fokus Sosialisasi PAYAKUMBUH, HALUAN- Tim Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Kota Payakumbuh menggelar rapat konsolidasi tentang persiapan program kerja 2017. Rapat yang dihadiri Walikota Riza Falepi, berlangsung di ruang rapat Balaikota Bukik Sibaluik, Senin (17/4). Hadir seluruh unsur pimpinan Forkompimda, Sekretaris Daerah Benni Warlis, Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesra, Yoherman, sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), dan seluruh anggota tim Satgas Saber Pungli. Walikota Riza Falepi, ketika memberikan sambutan menyebut, kinerja sebuah pemerintahan akan sangat terbantu utamanya dalam bidang pengawasan jalannya roda pemerintahan, sebagaimana tujuan dan misi dari dibentuknya tim Saber Pungli. Ditambahkan, dari

sekian banyak tugas dan pekerjaan yang telah dan akan dijalankan, tidak seluruhnya terawasi dengan baik. “Justru, saya merasa masih ada pekerjaan yang terkadang tidak terawasi dengan baik. Sehingga masih banyak pelayanan-pelayanan yang belum maksimal ke masyarakat,” tegas Wako. Ia menilai, titik lemah dari pelayanan publik yang mesti butuh perbaikan supaya meningkat lagi. “Saya dan seluruh pimpinan yang ada akan selalu berusaha dan berupaya untuk memperbaikinya dari waktu ke waktu dan kontinyu. “Pemko Payakumbuh berusaha dan siap untuk mendukung misi dari Satgas Saber Pungli ini, baik dukungan sarana dan prasarana serta fasilitas lainnya,” pungkas Wako Riza. Ketua Pelaksana Satgas Saber Pungli, Wakapolresta Payakumbuh, Kompol. Eddisra menginformasi-

kan, rapat kali ini akan membicarakan tentang persiapan serta pemantapan program kerja tim untuk tahun 2017. “Kita akan merembukkan sejumlah program kerja yang akan dilaksanakan tim Satgas Saber Pungli di tahun 2017. Di antaranya mengenai perancangan standar operasional prosedur (SOP), kantor sekretariat, call center, program sosialisasi dan hal lain yang dirasa perlu,” ungkap Eddisra. Ditambahkan Kompol Eddisra, tim Satgas Saber Pungli untuk tahap awal akan lebih memfokuskan pada kegiatan perancangan dan pembuatan SOP serta sosialisasi ke seluruh stakeholder dan masyarakat. “Untuk tahap awal Satgas Saber Pungli kota Payakumbuh akan lebih menitikberatkan pada fungsi pencegahan yaitu dengan melakukan sosialisasi kepada seluruh lapisan masyarakat,” sebutnya. (h/zkf).

Saat ini, blanko sudah terdistribusikan oleh pusat sesuai dengan jadwal dan jatah untuk Pemkab Limapuluh Kota. Sedangkan blanko diperkirakan disalurkan Kemendagri pada akhir April atau Awal Mei 2017 nanti. “Sekarang pendistribusian dari Kemendagri ke daerah sudah lancar. Minggu kemarin staf saya sudah mengambil jatah blanko e-KTP ke Jakarta. Ada 4.000 blanko yang standby dan tinggal menunggu tinta e-KTP saja lagi dari pusat,” tutur Kepala Disdukcapil Kabupaten Limapuluh Kota, Azfrizal Aziz, Senin (17/4). Persoalan tinta, Disdukcapil Kabupaten Limapuluh Kota masih menunggu jadwal pendistribusian dari pemerintah pusat yang dijadwalkan paling lambat awal Mei 2017. Setelah itu, barulah masyarakat bisa mencetak e-KTP-nya di Kantor Camat dan Disdukcapil. “Semoga pendistribusian tinta e-KTP berjalan sesuai jadwal. Sekarang ini di Kemendagri sedang berlangsung proses lelang tinta e-KTP secara nasional,” katanya. Dalam data Disdukcapil, masyarakat yang telah melakukan perekaman e-KTP di kantor camat dan Disdukcapil sudah mencapai 93 persen atau masih ada 16 ribu masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota yang belum melakukan perekaman. Hal ini bisa berimbas kepada masyarakat sendiri jikalau proses pencetakan e-KTP sudah terlaksana karena masyarakat yang belum melakukan perekaman harus mengantri terlebih dahulu. “Akan lebih baik masyarakat yang belum merekam data e-KTP untuk terlebih dahulu merekam sebelum akhir bulan April. Nanti saat pencetakan tidak perlu antrian lagi. Jika setelah itu, berarti yang harus menunggu jatah blanko selanjutnya,” katanya. Azfrizal juga mengatakan persediaan 4.000 blanko hanya untuk pencetakan tahap awal. Jika habis, akan dimasukkan permintaan kembali ke Kemendagri untuk disalurkan kembali. Ini pun bisa terlaksana jika aplikasi untuk mencetak eKTP tidak ada gangguan. “4.000 blanko hanya untuk pencetakan tahap awal saja. Untuk kebutuhan ada sekitar 300.000 lebih blanko. Nanti pencetakannya dilakukan secra bertahap. Itupun jika aplikasi E-KTP yang terkoneksi ke Kemendagri tidak ada gangguan. Soalnya, aplikasi ini sudah dua minggu tidak bisa diakses,” katanya. (h/ang)

Praja IPDN Motivasi Pelajar Korban Banjir PANGKALAN, HALUAN – Puluhan Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Sumbar memberikan trauma healing dan motivasi kepada SMA Negeri 1 Pangkalan, Sabtu (15/4). Trauma healing dilakukan untuk meningkatkan motivasi dan mental pelajar yang masih

www.harianhaluan.com

trauma akibat bencana yang melanda Kecamatan Pangkalan, awal Maret silam Para praja menyuguhkan inspirasi dan nasionalisme yang diajarkan kampus IPDN, untuk memompa motivasi para siswa untuk bisa berhasil dan fokus dalam mengeyam pendidikan. Pa-

salnya, mayoritas pelajar masih mengalami tekanan psikologis yang harus melanjutkan pendidikan di tengah ekonomi keluarga yang terjun bebas akibat bencana banjir. Inilah yang menjadi acuan bagi praja untuk menyembuhkan beban mental akibat bencana.

Bupati Praja IPDN Sumbar, Nindya Praja Jaksa Haris mengatakan, dalam memberikan trauma healing, para praja menjabarkan bagaimana kisah hidup mereka masing-masing kepada siswa yang berjuang dari bawah di kampung halaman sampai bisa lulus di sekolah kedinasan favorit di Indonesia itu. Di tambah lagi dengan menampilkan profil, kegiatan dan suasana kampus IPDN. Hal ini ditujukan untuk memompa rasa iri para siswa agar semangat meraih impian mereka masing-masing. “Di Kampus IPDN Sumbar, banyak praja yang berasal dari kampung yang jauh dari kota dan hidup serba seadanya. Kami ceritakan bagaimana motivasi kami

PRAJA IPDN Sumbar saat melakukan trauma healing di SMA Negeri 1 Pangkalan, Sabtu (15/4)

bagaimana bisa berhasil dan bersekolah di IPDN. Berbagi

pengalaman agar para siswa yang baru saja rumahnya dilanda bencana itu bisa memberikan sedikit pencerahan kepada mereka. Ditambah lagi kami mempresentasikan bagaimana IPDN itu sendiri. Ini trik tersendiri bagi kami untuk menarik siswa SMA Negeri 1 Pangkalan untuk berminat masuk ke IPDN,” kata Jaksa, Senin (17/4) Jaksa juga mensosialisasikan bagaimana kehidupan praja di dalam kampus yang saat ini sudah jauh dari tindakan kekerasan senioritas. “Di kampus, seluruh praja dibina dan berada dalam kontrol pengasuh. Jadi tidak ada lagi yang namanya kekerasan didalam kampus yang mengatasnamakan senioritas. IPDN Saat ini sudah jauh berubah dan lebih akademis,” tuturnya. Kasubag Keprajaan IPDN Sumbar, Anhal Mulya Perkasa mengatakan, selain memberikan trauma healing, IPDN Sumbar juga memberikan bantuan kepada pihak sekolah. Bantuan ini nantinya akan diberikan Redaktur: Bhezn Maharajo

kepada keluarga siswa karena masih banyak orangtua siswa yang ekonominya hancur karena banjir. “Semoga bantuan dari IPDN ini bisa sedikit mengurangi trauma dan beban siswa SMA Negeri 1 Pangkalan. Kami tahu bagaimana pusingnya orang tua siswa sekarang melanjutkan mata pencaharian keluarga. Banyak alat-alat pekerjaan dan perabot rumah yang rusak atau hanyut saat banjir,” kata Anhal. Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Pangkalan, Mardius mengaku senang dan berterima kasih dengan IPDN Sumbar yang membantu memompa semangat para siswa dan memberi bantuan. “Terimakasih sudah hadir dan datang kesini untuk membantu. Semoga di tahun 2017 ini ada siswa dari SMA N 1 Pangkalan yang lulus di IPDN. Soalnya, alumn i se kolah ini baru satu orang yang lulus di sekolah Pamong ini. itupun sudah lama saat nama kam pusnya masih STPDN,” kata Mardius. (h/ang) Layouter: Yohanes


AGAM & BUKITTINGGI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

13

BANK NAGARI

Stand Terbaik Lelang Expo 2017 BUKITTINGGI, HALUAN — Stand Bank Nagari keluar sebagai stand terbaik pada Lelang Expo 2017 yang digelar di Pelataran Jam Gadang Bukittinggi, Minggu (16/4). Lelang Expo 2017 ini diikuti oleh 15 stand Perbankan di wilayah kerja Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bukittinggi dan Padang.

KETUA UmumTP-PKK Sumbar Ny.Nevi Irwan Prayitno menyerahkan penghargaan kepada TPPKK Nagari Tabek Panjang, Kecamatan Baso.

PKK Baso Raih 2 Penghargaan PKK AGAM,HALUAN — Ketua UmumTP-PKK Sumbar Ny.Nevi Irwan Prayitno menyerahkan dua penghargaan kepada TP-PKK Nagari Tabek Panjang, Kecamatan Baso pada acara peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK tingkat Provinsi Sumatera Barat ke 45 di Auditorium Gubernuran Sumbar, barubaru ini. Dua penghargaan tersebut, terbaik pertama Pelaksana Kegiatan Lingkungan Bersih dan Sehat, dan terbaik III Pelaksana Kegiatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Rumah Tangga. Selain itu Ketua Umum TP-PKK juga menganugerahkan penghargaan Adhi Bhakti Madya PKK kepada Sekretaris TP-PKK Kabupaten Agam Ny. Susi Rahman, yang telah mengabdi dan setia dalam mengelola gerakan PKK selama 15 tahun. Atas restasi tersebut Ketua TP-PKK Kabupaten Agam Ny. Vita Indra Catri, menyampaikan apresiasi dan terima kasih serta mengharapkan anugrah yang diraih hendaknya menjadi pendorong untuk meningkatkan program selanjutnya,” ujarnya. “Ke depan PKK nagari lain diminta meningkatkan pelaksanaan program dengan baik seperti halnya yang telah dilakukan PKK Tabek Panjang, apalagi lingkungan yang bersih dan sehat amat penting dalam kehidupan sehari-hari,” kata Vita. (h/ks)

Kegiatan Lelang Ekspo 2017 Pertama di Indonesia ini, dibuka secara langsung oleh Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jendral Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Riau Sumbar dan Kepri T. Agus Priyo Waluyo, Direktur Lelang DJKN Lukman Effendi, Kepala KPKNL Bukittinggi Syukriah beserta pimpinan dan Direksi Perbankan diwilayah kerja KPKNL. Kepala Kanwil DJKN Riau Sumbar dan Kepri, T Agus Priyo Waluyo mengatakan, Lelang Expo 2017 merupakan pertama di Indonesia yang d ilaksanakan di Bukittinggi. Lelang Expo 2017 bekerjasama dengan Perbankan se-Sumbar, yang bertujuan untuk menjalin sinergi antara KPKNL dengan Perbankan yang ada melalui pelaksanaan lelang. Di samping itu Lelang Expo

2017 juga sebagai ajang untuk mendekatkan DJKN kepada masyarakat , yang mempunyai tugas untuk merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang kekayaan negara, piutang negara dan lelang sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh mentri keuangan. “DJKN Riau Sumbar dan Kepri memberikan apresiasi kepada Perbankan di wilayah kerja KPKNL Bukittinggi dan Padang yang telah mendukung dan mensupport kegiatan Lelang Expo 2017 yang dilaksanakan di Bukittinggi. Melalui kegiatan yang dilaksanakan diharapkan dapat memberi manfaatk kepada masyarakat terkaid dengan pelaksanaan lelang tersebut,” ujar Agus. Sementara itu Kepala KPKNL Bukittinggi, Syukriah mengatakan, Lelang Expo 2017 yang dilaksanakan di Pelataran Jam Gadang Bukittinggi, dii-

STAND TERBAIK — Stand Bank Nagari keluar sebagai stand terbaik pada Lelang Expo 2017 yang digelar di Pelataran Jam Gadang Bukittinggi, Minggu (16/4). GATOT

kuti oleh 15 Stand perbankan diwilayah kerja KPKNL Bukittinggi dan Padang. Lelang Expo 2017 tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat tapi juga bermanfaat bagi Perbankan. Sementara itu Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada

DJKN, yang telah memilih Bukittinggi sebagai pelaksanaan kegiatan Lelang Expo 2017 Pertama di Indonesia. “Ini merupakan suatu penghargaan bagi pemerintah daerah. Begitu juga kepada Perbankan sebagai mitra dari KPKNL yang ikut mendorong pelaksanaan Lelang Expo 2017 ini,” ujarnya. Terpisah Direktur Kredit dan

Syariah Bank Nagari, Hendri didampingi Pimpinan Divisi Penyelamatan Kredit Azmi Febrian menjelaskan, Lelang Expo 2017 yang dilaksanakan dalam rangka mempermudah dan mempercepat proses lelang. Karna dalam pelaksanaannnya ada sejumlah item barang yang akan dilaksanakan lelang oleh pihak Perbankan melalui KPKNL. (h/tot)

153 Peserta Ikuti Ujian Paket C

PESERTA Kelompok Belajar Paket C Agam mengikuti ujian nasional.

AGAM,HALUAN — Sebanyak 153 orang peserta Program Pendidikan Kesetaraan Kelompok Belajar (Kejar) Paket C (setingkat SMA)di Kabupaten Agam mengikuti ujian nasional dalam dua tahap yakni15-16 dan 22-23 April 2017. Ujian tersebut berlangsung di berbagai sekolah pada kawasan Agam bagian timur dan Agam bagian barat. Sebanyak 30 orang dian-

taranya mengikuti Ujian Nasional Berb asis Komput er, yang penyelenggaraannya untuk 24 orang di SMKN 01 Lubuk Basung dan 6 orang di SMA 1 Candung. Menurut Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Agam, Yeni Sofnidel, Senin kemarin, peserta berasal dari berbagai kalangan,

ada yang dari ibu rumah tangga, pekerja dan lainya, sebelum mengikuti ujian mereka belajar pada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang tersebar di berbagai tempat. Penjadwalan ujianya memang berbeda dengan ujian sekolah reguler karena pertimbangan dan menyesuaikan waktu yang memungkinkan bagi para peserta Program Kejar Paket C tersebut. (h/ks)

Kampanye Berlian Dihadiri Menteri PPPA BUKITTINGGI, HALUAN — Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, Yohana Yembise dalam kunjungan kerjanya selama 2 hari, (16 dan 17 April) di kota Bukittinggi, melakukan Kampanye Berlian (Bersama Lindungi Anak) dan mencanangkan program IVA Test sebagai bentuk pencegahan penyakit kanker serviks bagi perempuan, yang diawali dengan senam Three Ends. Kedatangan Menteri PPPA RI beserta rombongan disambut Walikota Bukittinggi, H.M. Ramlan Nurmatias, ketua TP-PKK Kota Bukittinggi, Hj.Yesi Endriani Ramlan Nurmatias, ketua GOW Kota Bukittinggi, Hj. Khadijah, Forkompinda dan undangan lainnya. Di hari pertama, Minggu (16/4) kunjungannya di Ko-

www.harianhaluan.com

ta Bukittinggi, pagi harinya Menteri PP-PA, Yohana Susana Yembise ikut bersama ratusan anggota PKK Kota Bukittinggi, Dasawisma, Forkompinda, Mahasiswa, Pelajar, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, dan juga Sekda propinsi Sumatera Barat, Deputi PP-PA, Walikota Bukittinggi, Dandim 0304 Agam untuk senam masal di lapangan Wirabraja 0304 Agam (lapangan kantin), Minggu (16/4). Menteri Yohana nampak menikmati alunan lagu dan mengikuti setiap gerakan yang dipimpin oleh pemenang lomba gerak tari jingle lagu Three Ends. Yohana Susana Yembise di hadapan ratusan peserta senam masal sebelum menyampaikan sambutan, dengan ramah menyapa semua peserta senam dan disambut sapaan Menteri dengan gem-

bira, Dia pun mengatakan, “Kami akan melakukan kampanye BERLIAN ke seluruh pelosok Indonesia sebagai upaya menekan angka kekerasan terhadap anak. Berdasarkan Data Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Sumatera Barat, angka kekerasan terhadap anak di Provinsi Sumatera Barat sepanjang 2016 terdapat 165 kasus kekerasan fisik terhadap anak dan 393 kasus pelecehan seksual terhadap anak. Yang terbaru adalah kasus pencabulan terhadap anak yang terjadi di Kelurahan Aur Tajungkang Tangah Sawah, Kecamatan Guguk Panjang, Kota Bukittinggi, dimana korbannya adalah 9 (sembilan) orang anak dan kemungkinan jumlah korban masih akan terus bertambah,” ujar Menteri PPPA, Yohana Yembise saat

melakukan kampanye BERLIAN. Diperlukan komitmen bersama antara pemerintah, masyarakat dan orang tua untuk bersama-sama melakukan pencegahan dalam melindungi anak. Saat ini Kementerian PPPA tengah mengembangkan pendekatan perlindungan anak berbasis masyarakat dengan meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang hak-hak anak dan perlindungan di antara anak-anak dan orang dewasa. Anakanak juga harus membentengi diri, jangan mudah percaya dengan orang yang tidak dikenal serta aktif menjadi pelopor dan pelapor bagi sesamanya. Diharapkan melalui Gerakan Bersama Lindungi Anak ini akan semakin banyak masyarakat yang sadar tentang pentingnya keluarga dan masyarakat dalam melindungi anak. “Saya mengapresiasi Pemerintah Kota Bukittinggi yang melakukan langkah cepat dalam penanganan kasus pencabulan terhadap anak yang terjadi di Kelurahan Aur Tajungkang Tangah Sawah, Kecamatan Guguk Panjang, Kota Bukittinggi. Saya berharap Kota Bukittinggi dapat menjadi

role model upaya perlindungan terhadap anak dari berbagai bentuk kekerasan di seluruh wilayah Indonesia,” tambah Yohana. Sedangkan Sekda provinsi Sumatera Barat yang mewakili gubernur Sumatera Barat, menjelaskan, Kasuskasus kekerasan ini menjadi tantangan bagi pemerintah Sumatera Barat dalam rangka memanilisir terhadap kasus-kasus yang terjadi, tentunya pencegahan kekerasan terhadap anak menjadi prioritas pembangunan kita di Sumatera Barat. Propinsi Sumatera Barat sendiri telah membuat suatu peraturan dengan tujuan memberikan perlindungan terhadap perempuan dan anak dari segala bentuk kekerasan yang terjadi. Sementara itu, Walikota Bukittinggi, H.M.Ramlan Nurmantias, menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Bukittinggi memiliki komitmen yang tinggi terhadap upaya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Berbagai kebijakan yang dinilai ramah terhadap perempuan dan anak telah dibuat, diantaranya pembinaan yang dimulai dari keluarga, pembatasan penggunaan gadget dan internet bagi anak-anak, penataan

SUASANA saat Kampanye Berlian yang dihadiri Menteri PPPA Yohana Yembise di Bukittinggi

tempat-tempat bermain anak, fasilitas umum, dan fasilitas sosial, seperti toilet dan parkir yang ramah perempuan, pembentukan Satpol PP syariah yang anggotanya perempuan untuk menangani masalah-masalah terkait perempuan dan anak, seperti perlindungan anak dan pemberdayaan perekonomian perempuan, hingga pengalokasian anggaran untuk melakukan visum dan mendatangkan psikolog dalam upaya rehabilitasi korban-korban kekerasan. Usai melakukan Kampanye Berlian dan pencanangan IVA Test, Menteri Yohana menuju ke Kelurahan Birugo, Bukittinggi untuk meresmikan Galeri Ikatan Kartini Profesional (IKAPRI). Galeri IKAPRI merupakan salah satu upaya pemerintah kota Bukittinggi untuk membantu memajukan pelaku Industri Ruma-

Redaktur: Atviarni

han (IR) yang telah mendapatkan pelatihan dan bantuan modal untuk memasarkan hasil produksi sehingga mereka tetap bisa fokus pada peningkatan kualitas produksinya. Hal ini sejalan dengan program unggulan Kementerian PPPA Three Ends, yakni akhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak, akhiri perdagangan orang, dan akhiri ketidakadilan akses ekonomi terhadap perempuan. Hari kedua kunjungan Menteri PPPA RI membukaa Jambore Kader PKK berprestasi, dilanjutkan membuka seminar dengan tema “Hentikan Sejak Dini Kekerasan Dalam Rumah Tangga” yang akan diawali dengan parae kebaya Kartini oleh Kartini cilik, kemudian dilanjutkan makan bajamba adat kurai Bukittinggi, dan diteruskan mengunjungi Sekolah Dasar Anak 02 Percontohan. (h/mkn)

Layouter: Rahmi


14

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

DINAS PANGAN LIMAPULUH KOTA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Konsumsi Masyarakat Didominasi Pangan Pokok Beras

FOTO BERSAMA — Acara sosialisasi peningkatan mutu dan keamanan bagi penjual jajanan di sekolah, guru dan aparat terkait, Rabu pekan lalu di gedung pertemuan dinas pangan setempat di Tanjung Pati.

Pangan dan Gizi S

ASARAN pembangunan nasional di bidang pangan dan gizi, adalah terwujudnya ketahanan pangan dan gizi pada tingkat rumah tangga. Sebagai cerminan ketersediaan dan konsumsi pangan dalam jumlah yang cukup serta mutu dan gizi layak, aman dikonsumsi, merata serta terjangkau oleh setiap individu. Karena pangan salah satu kebutuhan pokok utama, sumber beragam zat gizi yang diperlukan tubuh manusia demi untuk memenuhi kebutuhan fisologi tubuh, supaya manusia dapat hidup sehat dan produktif. Selain itu, perlu pula diiringi dengan tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah, mutu dan keragamannya serta aman, tidak mengandung bahan-bahan membahayakan kesehatan manusia. Untuk itulah, pasangan Bupati Irfendi Arbi dan Wabup Ferizal Ridwan selalu berupaya meningkatkan pangan dan gizi masyarakat dengan memperbaiki pola konsumsi pangan melalui berbagai kegiatan yang diselenggarakan dinas pangan setempat. Keterangan Kepala Dinas Pangan Limapuluh Kota, Ir Edwar SpI dan Sekretaris Gusdian Laora, SKM Msi, baru-baru ini menyebutkan, paradigma yang digunakan dalam perencanaan pangan dan gizi adala keanekaragaman pangan dan keseimbangan gizi yang sesuai dengan daya beli, preferensi konsumen dan potensi sumber daya lokal. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan, antara lain Pola Pangan Harapan (PPH), sekaligus gambaran kualitas konsumsi pangan masyarakat. Untuk mengetahui pola tersebut secara berkala dan berkesenabungan baik kualitas maupun kuantitas, perlu dilakukan pemantauan pola konsumsi pangan secara teratur, agar pembangunan ketahanan pangan, khususnya bidang konsumsi pangan dapat lebih terarah lagi dan terintegrasi, serta penganekaragaman konsumsi pangan dapat segera terwujud. Dinas Pangan Kabupaten Limpuluh Kota, sebagai sebagai komponen birokrasi, salah satu tugas pokok dan fungsinya terkait sub sistem konsumsi dan kewaspadaan pangan, yakni melaksanakan analisis mutu gizi, keamanan pangan dan konsumsi gizi masyarakat. Sasarannya mempertahankan konsumsi energi minimal 2.000 kkal/ kap/hari dan protein mini-

mal 52 gram/kap/hari. Sedangkan menurut peraturan terbaru Permenkes RI nomor 25 tahun 2013, angka kecukupan gizi yang dianjurkan berdasarkan Permenkes 25/2013, dimaksud sudah ditetapkan standar konsumsi energi idealnya 2.150 kkal/kap/hari untuk energi dan 57 gram/kap/hari untuk protein, jika ternyata di bawah dari itu berarti kekurangan gizi. Namun secara kuantitas rata-rata tingkat konsumsi energi penduduk Limapuluh Kota, ternyata sebesar 2.035 kkal/kap/hari (10,8 persen), sedikit berada di atas Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2014, namun masih di bawah AKG 2013, tapi masih berada pada kategori aman berkisar sekitar 10 persen. Sedangkkan ratarata tingkat konsumsi protein penduduk Kabupaten Limapuluh Kota 2016 sebesar 56,1 gram/kapita/hari. Penyumbang protein terbesar berasal dari protein nabati, yakni 36,3 g/kap/hari (64,7%). Di sisi lain, kata Gusdian Laora, konsumsi pangan yang telah melebihi target anjuran kelompok padi padian utamanya berasa dari beras lebih separuh (70,3) dari total energi yang dikonsumsi masyarakat berasal dari beras setara 380,2 gr/kap/hr, (138,8 kg/kap/tahun). Konsumsi itu meningkat signifikan 18 persen, bila dibanding dengan tingkat konsumsi beras 2015 sebesar 321,7 gr/kap/hr (111,4 kg/kap/ tahun). “Kemungkinan penyebabnya, karena terjadi peningkatan harga komoditi pangan lain, seperti ikan, daging, ayam, sayuran, buah dan lain. Sehingga daya beli masyarakat terhadap komoditi pangan tersebut cendrung menurun. Kondisi tersebut, mengakibatkan masyarakat lebih bergantung pada pangan pokok, yakni beras untuk memenuhi kebutuhan kalori sehari-hari,” ulas Gusdian Laora menambahkan. Secara kualitas, konsumsi pangan penduduk Limapuluh Kota belum beragam dan bergizi seimbang, tercermin dari dari capaian skor Pola Pangan Harapan (PPH) 77,7 mengalami penurunan dibanding skor PPH 2015 sebesar 85,1. Sedangkan target skor PPH 2016 mencapai 91. Penurunan skor PPH perlu diperhatikan dengan meningkatkan kesadaran masyarakat yang tidak seimbang dan tinggi karbohidrat dapat mengakibatkan kegemukan, penyakit diabetes dan penyakit degereratif lainnya. Konsumsi pangan yang

TABEL I www.harianhaluan.com

KEPALA Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan dari Padang, Drs Zulkifl APT sebagai narasumber pada sosialisasi pengamatan mutu dan keamanan pangan jajanan.

masih perlu ditingkatkan adalah kelompok buah/biji berminyak, bibit pangan hewani, umbi-umbian, kacang-kacangan, serta sayur dan buah. Khusus sayuran dan buah, tingkat konsumsi masyarakat Limapuluh Kota masih jauh di bawah target PPH mencapai 87 kkal/kap/ hr atau 240 gr/kap/hr, setara sayur bayam ditambah 90 gr/ kap/hr, setara buah pisang. Di sisi lain, konsumsi pangan hewani masih di bawah target PPH baru 190 kkal/kap/hr, sedangkan target ideal 240 kkal/kap/hr setara ikan segar atau sekitar 280 gr/kap/ha. Sementara itu, di Limapuluh Kota penyediaan sayur berkisar 34,17 kg/kap/ tahun, tingkat konsumsi 64,9 kg/kap/th. Perlu dilakukan peningkatan kapasitas produksi utamanya sayur lokal, sehingga target konsumsi dan target penyediaan dapat terpenuhi. Di antaranya melalui kegiatan optimaliisasi pemanfaatan lahan pekarangan dengan berbagai tanaman sayur dan buah. Kebijakan Dinas Pangan Limapuluh Kota, mendorong pembangunan katahanan pangan berkaitan dengan perbaikan konsumsi pangan masyarakat melalui kegiatan pemberdayaan masyarakat, utamanya Kelompok Wanita Tani (KWT) dan Dasawisma. Kegiatan optimalisasi dengan pemanfaatan pekarangan dengan berbagai tanaman sayur dan buah serta ternak kecil, pengembangan kebun bibitbibit kelompok, demplot serta pengolahan pangan lokal dan penyusunan menu B2SA. Pangan merupakan salah satu kebutuhan pokok yang utama dan merupakan sumber beragam zat gizi yang diperlukan tubuh manusia untuk memenuhi kebutuan fisiologi tubuh, agar manusia dapat hidup sehat aktif dan produktif. Karena berbagai unsur ada dalam pangan, sepeti karbohidrat, protein, lemak, mineral dan vitamin. Terwujudnya ketahanan pangan ditujukan untuk membangun sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Karena maju mun-

durnya suatu bangsa ditentukan oleh kualitas SDM yang dimilikinya. Membangun SDM berkualitas semakin dirasakan urgensinya untuk menghadapi persaingan global. Pembangunan SDM harus menjadi prioritas dan perhatian utama dalam rencana pembangunan daerah. Karena itu, pemantauan konsumsi dan status gizi penduduk sangat diperlukan untuk mengantisipasi berbagai gejolak yang mungkin terjadi, seperti krisis ekonomi, kerawanan pangan, kasus gizi buruk dan lain. Penduduk miskin di pedesaan utamanya yang tidak memiliki cukup lahan pertanian untuk memenuhi kebutuhannya, merupakan kelompok masyarakat yang pertama kali akan menga-

lami kekurangan gizi pada saat terjadi gejolah krisis atau kerawanan pangan. Beberapa permasalahan strategis ketahanan pangan ditinjau dari aspek konsumsi, masih ditemui rendahnya penggetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap diversifikasi pangan dan gizi. Masih dominannya konsumsi sumber energi karbonhidrat yang berasal dari beras dan masih rendahnya kesadaran masyarakat terhadap keamanan pangan. Dengan permasalahan itu, pembangunan ketahanan pangan bidang konsumsi pangan mempertahankan konsumsi energi 2.000 kkal/kap/hr dan protein minimal 52 gr/kap/hr, serta meningkatnya kualitas konsumsi dengan skor PPH minimal 95,0. (*)

KONSUMSI pangan masyarakat Limapuluh Kota, secara umum masih didominasi oleh pangan pokok beras. Rata-rata konsumsi tiga kali perhari, sedangkan jagung terigu dan umbi- umbian lain rata-rata dikonsumsi satu kali perhari. Untuk pola pangan hewani ada kecendrungan peningkatan frekuensi antar 3-5 kali perhari. Konsumsi itu dari sumber pangan hewani, dalam bentuk ikan segar, ikan kering dan telur, namun dengan porsi yang belum mencukupi. Sementara pola konsumsi sayur secara umum meningkat rata-rata konsumsi dua kali perhari. Namun untuk buah-buahan frekuensi konsumsi masih rendah, yakni dua kali perhari. Sehingga belum mencukupi kebutuhan yang dianjurkan tiga kali perhari. Konsumsi minyak/lemak secara umum hampir mencapai kategori ideal, namun masih aman. Untuk itu, pola konsumsi pangan masyarakat yang lebih baik harus ditingkatkan lagi. Untuk frekuensi konsumsi minyak dari santan kepala t idak terlalu sering berkisar 2-3 kali perminggu. Mengkonsumsi makanan mengandung minyak/lemak tinggi tidak dianjurkan, karena tidak menguntungkan kesehatan, pemicu tingginya kolesterol dan lemak jahat dalam darah, akan menjadi pemicu timbulnya berbagai penyakit, utamanya penyumbatan pembuluh darah, jantung, hipertensi dan stroke. Di samping itu, konsumsi kacang-kacangan dan hasil olahannya seperti tahu dan tempe sudah cukup baik dan membudaya di setiap rumah tangga, secara umum terjadi 2 kali perhari. Sedangkan konsumsi beras masyarakat perlu diturunkan, karena yang dianjurkan 111,4 kg/kap/tahun, padahal konsumsi beras masyarakat Limapuluh Kota tahun 2016 saja mencapai 380,2 gram/hap/hari. Hal yang seperti itu harus diatasi dengan mengimbangi konsumsi beras dengan meningkatkan konsumsi bahan pangan lain selain beras, seperti umbi-umbian, mengubah pola perilaku konsumsi pangan masyarakat. “Kita perlu menekan konsumsi beras yang tinggi sesuai yang dianjurkan menjadi 268 gr/kap/hari, agar dapat mencapai target PPH ideal,” kata Kepala Dinas Pangan Limapuluh Kota, Edwar didampingi Sekretaris Gusdian Laora beberapa hari yang lalu di kantornya. Upaya lain yang dilakukan memberikan sosialisasi dan pelatihan kepada masyarakat dalam pembuatan beras analog dari umbi-umbian, seperti singkong, talas dan ubi jalar sebagai pangan pokok alternatif pengganti beras. Karena tingkat penyediaan umbiumbian di Limapuluh Kota 667 kkal/kap/hr, telah melebihi tingkat konsumsi aktual masyarakat. Penyediaan di tingkat nasional sebesar 132 kkal/kap/hr. Pelatihan dimaksud telah diberikan kepada anggota KWT dan Dasawisma yang tersebar pada sejumlah kecamatan sejak 2011-2016. Kepada mereka peserta pelatihan diberikan praktek dan materi mengenai penggunaan bahan pangan lokal, serta diharapkan mampu mengurangi konsumsi beras dan terigu. Untuk kontribusi pangan sumber zat pengatur dari sayuran dan buah kontribusi yang dianjurkan 6 persen, di Limapuluh Kota baru mencapai 4,4 persen. “Karena itu, kita perlu menggiatkan optimalisasi pemanfaatan pekarangan oleh masyarakat, utamanya penanaman sayur dan buah dapat dicapai, jelas Gusdian Laora. (*)

PESERTA seminar pangan daerah yang berlangsung di Gedung Pertemuan Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, belum lama ini. TANAMAN sayur-mayur di lahan pekarangan yang tumbuh subur.

SAYURAN yang dikelola kelompok wanita tani di Rumah Pangan Lestari bebas dari pemakaian pestisida.

PEMBINAAN kawasan Rumah Pangan Lestari di Kecamatan Gunung Omeh. Redaktur: Nasizal

Layouter: Syamsul Hidayat


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

17

REAL MADRID VS BAYERN MUNCHEN

Wajib Berjuang Sekuat Tenaga Baik Real Madrid dan Bayern Munchen tampil apik selama pagelaran Liga Champions musim ini. Sama-sama menyandang runner up di fase grup kemarin, mereka tampil apik di babak 16 besar Liga Champions, di mana El Real menghempaskan perlawanan wakil Italia, Napoli dengan agregat 6-2 sementara kubu Die Rotten menggilas wakil Inggris, Arsenal dengan agregat 10-2. Oleh karenanya kedua tim ini menjadi kandidat kuat juara

Liga Champions musim ini. Pertandingan leg kedua nanti menjadi laga yang bisa dibilang spesial bagi Carlo Ancelotti. Pasalnya pada tengah pekan nanti ia akan kembali ke Santiago Bernabeu, di mana ia pernah memenangkan 1 gelar Liga Champions dan 1 gelar Copa Del Rey saat ia membesut Los Blancos pada tahun 2013-2015 kemarin. Laga reuni di Santiago Bernabeu nanti masih menyisakan PR besar bagi An-

celotti. Pasalnya di leg pertama di Allianz Arena kemarin, The Bavaria menderita kekalahn 1-2 oleh El Real sehingga untuk lolos ke babak semi final mereka harus minimal menang dengan selisih dua gol mengingat Madrid mengantongi dua gol tandang, sehingga mereka harus bekerja ekstra keras pada laga ini. Performa tim tamu jelang laga ini bisa dibilang cukup mengkhawatirkan. Pasalnya Die Rotten hanya mampu meraih dua kemenangan di lima laga terakhir, di mana pada akhir pekan kemarin mereka ditahan imbang oleh Bayer Leverkusen. Kondisi ini kontras dengan performa Real Madrid belakangan, di mana mereka tidak terkalahkan di lima laga terakhir mereka dengan Sporting Gijon menjadi korban terakhir mereka pada akhir pekan lalu. Rekor pertemuan kedua

ARJEN ROBBEN tim sendiri masih lebih memihak kepada tuan rumah pada kali ini. Kubu Los Blancos tercatat memenangkan 4 dari 6 pertandingan terakhir mereka m elawan Bayern Munchen. Die Rotten juga tercatat hanya menang dua kali dari enam lawatan terakhir mereka ke Santiago Bernabeu, sehingga ada tugas

berat yang harus diselesaikan Ancelotti jelang laga ini. Pada laga ini pelatih Zinedine Zidane dikabarkan tidak bisa menurunkan beberapa pilar utamanya pada laga ini. Pepe dan Raphael Varane dipastikan absen pada laga ini karena mengalami cedera, sementara kondisi Gareth Bale meragukan untuk bermain pada laga ini setelah ia disebut mengalami cedera pada leg pertama kemarin. Zidane sendiri diprediksi akan memainkan skema 4-33, di mana Lucas Vazquez akan masuk ke lini serang Los Blancos bersama Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo. Di lini pertahanan, Nacho Fernandez dipercaya akan mengisi posisi partner Sergio Ramos di jantung pertahanan El Real, sementara Keylor Navas juga diprediksi akan bermain sebagai starter di bawah mistar gawang Madrid. Di kubu tim tamu, Carlo Ancelotti dikabarkan hanya

punya satu pemain yang cedera pada laga ini, yaitu Mats Hummels. Namun ia juga tidak bisa memainkan Javi Martinez karena yang bersangkutan mendapatkan kartu merah di leg pertama minggu lalu. Ancelotti sendiri kemungkinan besar akan memainkan skema 4-2-3-1 pada laga ini, di mana Robert Lewandowski dipercaya akan kembali menjadi starter setelah ia mengalami cedera minggu lalu. Ia akan dibantu oleh pergerakan Franck Ribery, Thiago Alcantara dan Arjen Robben di sektor gelandang serang. Absennya Hummels dan Martinez membuat Ancelotti kemungkinan memplot David Alaba sebagai bek tengah bersama Jerome Bo at en g pada laga ini. (h/san)

CRISTIANO RONALDO

MADRID, HALUAN — Sebuah laga panas tersaji di tengah pekan ini. Dua kandidat kuat juara Liga Champions musim ini, Real Madrid dan Bayern Munchen akan saling beradu taktik di leg kedua perempat final Liga Champions pada hari Rabu (19/3) pukul 01.45 WIB, Live di SCTV. Peluang kedua tim lolos ke semifinal masih terbuka lebar, sebab pada pertemuan pertama, Munchen hanya kalah dengan skor 1-2 untuk itu kedua tim harus berjuang sekuat tenaga.

LIPSUS YAYASAN DARIANIS YATIM BONJOL FC DARIANIS YATIM CUP 1 SUKSES

Gelorakan Semangat Olahraga di Kabupaten dan Kota Solok Melalui Futsal SEBANYAK 32 tim Futsal dari klub terbaik Sumbar berlaga menjadi yang terbaik dalam Open Turnament Futsal Bonjol FC Darianis Yatim Cup 1 yang digelar di Arena olahraga Sport Hall Batu Batupang Kotobaru Kecamatan Kubung Kabupaten Solok dari Jum’at (14/4)malam hingga Minggu (16/4) malam kemaren. Pertandingan yang menyuguhkan aroma kompetisi dengan tensi tinggi dan bertabur bintang itu, praktis mengundang animo penonton yang membuat ruangan sport hall itu menjadi gegap gempita oleh teriakan para suporter. Open turnament yang berlangsung selama 3 hari tersebut sekaligus memunculkan ikatan bathin yang kuat antara dua daerah bersaudara yaitu Kabupaten dan Kota Solok karena dibuka oleh Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin dan ditutup oleh Wakil Walikota Solok Reinier ST,MM Dt Intan Batuah. Kegiatan itu juga dihadiri oleh ketua Umum KONI Sumbar Syaiful ,SH,M.Hum, Ketua umum KONI Kabupaten Solok Rudi Horizon dan Bendahara Umum KONI Kota Solok Leo Murphy. Ketua Umum KONI Sumbar Syaiful di sela kegiatan pembukaan mengungkapkan, open turnamen

tersebut merupakan upaya dalam melahirkan atlet-atlet potensial dari cabor futsal yang akan mengharumkan nama Sumatera Barat di kancah dan liga nasional. Apalagi kata dia, kompetisi ini diikuti oleh para atlet yang nota bene merupakan bagian dari tim PON Sumbar yang tersebar di beberapa daerah di Sumbar. “ Semakin sering mengikuti kompetisi, skill dan karakter bertanding mereka juga akan semakin kuat menghadapi kompetisi yang lebih tinggi. Kita harapkan hal itu juga ditularkan kepada bibit-bibit berbakat baru yang akan lahir menjadi atlet profesional Sumbar nantinya,” kata Syaiful. Searah dengan itu, Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin sangat mendukung pelaksanaan open Turnament yang digagas oleh pemuda–pemudi yang berasal dari jalan Imam Bonjol kelurahan Tanah Garam Kota Solok ini. Pihaknya mengapresiasi penyelenggara kegiatan yang telah memilih Sport Hall batu Batupang yang berada di Kota Solok sebagai lokasi penyelenggaraan. Hal ini kata dia, merupakan bentuk ikatan yang kuat antara dua daerah bertetangga dalam menjaga silaturrahim dan persatuan di antara kedua daerah kakak beradik itu. “Kita berharap, tak hanya cabang olahraga futsal saja

Hj Yona Roseva Bur ketua yayasan Darianis Yatim.

JUARA — Tim Antar FC dari Kota Padang foto bersama panitia usai penyerahan hadiah pemenang.

yang melaksanakan seperti ini, tapi juga olahraga lain dan kegiatan-kegiatan lainnya yang melibatkan kedua daerah ini,” ujar Wabup. Terpisah, Wakil Walikota Solok Reinier ST, MT mengungkapkan, selaku pemerintah daerah, pihaknya akan mendukung penuh penyelenggaraan berbagai iven olahraga dan kegiatan positif lainnya di daerah itu. Melalui kegiatan tersebut, pihaknya berharap akan melahirkan generasi nan positif pula di masa mendatang. “Kegiatan semacam ini akan

SEMANGAT — Wabup Solok Yulfadri Nurdin didampingi Ketum KONI Sumbar dan Ketum KONI Kab. Solok terlihat semangat jelang pembukaan turnament. www.harianhaluan.com

menjauhkan generasi muda kita dari berbagai kegiatan negatif seperti penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja,” beber Reinier Sementara itu Ketua Harian Yayasan Darianis Yatim Rusdi Saleh Dt. Rajo Lelo mengungkapkan sebagai penyelenggara kegiatan, pihaknya akan mengadakan kegiatan itu secara berkesinambungan di masa mendatang. Pihak yayasan yang dipimpin oleh dewan pembina Ir. H. Yennon Orsa MT dan ketua yayasan Hj. Yenna Roseva Bur, SE akan

selalu mensupport pelaksanaan kegiatan positif di tengah masyarakat. “Kami atas nama yayasan Darianis Yatim akan selalu mensupport kegiatan positif di daerah ini. Tak hanya dalam bidang olah raga, namun juga dalam bidang pendidikan seperti menyalurkan beasiswa bagi siswa kurang mampu yang kesulitan membiayai pendidikannya,” kata Rusdi saleh. Pihaknya juga berjanji kegiatan ini merupakan awal untuk kegiatan dan iven lain yang lebih besar dengan jumlah peserta yang lebih besar

KICK OFF — Wakil Bupati Solok mengambil ancang-ancang kick off menandai dibukanya open turnament futsal Bonjol FC Darianis yatim Cup 1.

lagi di masa mendatang. “ Sekarang yang kita selenggarakan tingkat Sumbar, di tahun-tahun mendatang, kita akan gelar dalam skop yang lebih besar lagi dengan jumlah peserta yang lebih besar pula,” beber Rusdi. Pada open turnament tersebut, klub Antar FC dari Kota Padang berhasil menundukk tim Doranamo dari Kota Bukittinggi dengan skor telah 6-2. Sementara untuk pemain terbaik juga diraih oleh Sanjaya dari club Antar FC. **

RUSDI Saleh Ketua Harian Yayasan Darianis Yatim.

FINALIS — Para finalis foto bersama dengan panitia dan Wakil Wali Kota Solok jelang laga final. Redaktur: Arda Sani

Layouter: Luther


16

SENGGANG

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

Tanamkan Nilai Agama Sejak Dini

Sempat Stress Karena Bayi KEBAHAGIAAN tengah dirasakan pasangan Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty pasca lahirnya buah hati mereka, Sheva Elmira Lorrenia.

N

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SAIDAL MASFIYUDDIN

USSY SULISTIAWATY

AMUN siapa sangka, Ussy ternya ta s e m p a t n a n g i s bahkan str es ket ika merawat putri keempatnya tersebut. “Dia sih nikmatin banget, luar biasa. Suaminya sih nggak ngebantu. Kalau siang dengar suara ramai gini dia juga nggak bakal bangun,” ujar Andhika Pratama saat acara Tasyakuran Aqi qah anak keempatnya Sheva Elmira Lorrenia, kawasan Cipete, Jakarta Selatan. ”Ini sebenarnya aku juga belum tidur, rutinitas dia kan memang masih kebalik jadi ya sabar saja. Kalau malam waduh belo banget, melek banget dia dan yang nemenin dia (Andhika). Dia cuma pengen susu kan, dikasih botol susu asi yang sudah dipompa habis tetap cari pabriknya. Bangunin dia (Andhika) kalau terpaksa banget dan putus asa. Sampai nangisnagis pernah saking aku stresnya,” imbuh Ussy di kesempatan yang sama. Meski sempat merasakan stres, Ussy bersyukur Sheva tumbuh dengan cepat. Diakuinya dan suami, Sheva memiliki nafsu makan yang tinggi dan bobot tubuhnya naik cukup drastis. “Belum kelihatan sih,

Harian Umum

tapi sampai hari ini sih masih mirip Elea. Matanya lebih belo, anak sebulan kan minum susu biasanya 70 ml sudah

PADANG,HALUAN — Guna mencegah anak terlibat pergaulan yang tidak sehat, anggota Komisi V DPRD Sumbar Saidal Masfiyuddin mengimbau orangtua menanamkan pendidikan agama sejak dini di tengah keluarga. Selain menanamkan nilai-nilai agama mengontrol fasilitas yang diberikan kepada anak seperti halnya telepon genggam dengan akses Internet , kendaraan bermotor dan beberapa yang lain ia nilai perlu untuk dilakukan. Menurut Saidal, saat orangtua memberikan fasilitas telepon pintar dan

kenyang ini mah nambah mulu. Kata orang tua sih biarin cepat gede,” ungkap Andhika. Saat ini berat badan Sheva sudah mencapai 5 Kg dan hal ini cukup membuat Ussy sebagai ibu takjub. (h/kpl)

sepeda motor secara bebas, maka ruang lingkup pergaulan anak juga akan semakin luas. Hal tersebut akan memperbesar peluang bagi anak bergaul dengan lingkungan yang tidak sehat. “Dengan telepon pintar anak dengan mudah membuat pertemuan-pertemuan dengan orang yang belum ia kenal baik sebelumnya, hal bisa berpotensi memicu mereka terlibat pergaulan yang kurang sehat,” kata Saidal, belum lama ini. Terkait ini, dari data yang ada di Pemerintah Provinsi Sumbar, selama 2016 terdapat 165 kasus kekerasan fisik terhadap anak dan 393

kasus pelecehan seksual terhadap anak. Data tersebut, jelas Saidal, terbilang tinggi untuk daerah yang memiliki adat istiadat yang menjunjung nilai agama. “Orangtua boleh saja memberikan fasilitas kepada anak. Namun tetap harus bisa mengontrol untuk apa fasilitas itu digunakan, apakah untuk hal yang baik atau buruk,” pungkasnya. Dituturkan Saidal jangan sampai orangtua memberikan apa saja yang diminta anak dengan alasan sayang kemudian berakhir dengan kesengsaraan. Selain peran orang tua anggota dewan dari fraksi

Golkar itu juga meminta dinas terkait aktif menggencarkan sosialisasi kepada orangtua, menekankan bahwa perlindungan utama anak adalah keluarga.(h/len)

PARIWARA DPRD KOTA PADANG

ERISMAN

WAHYU IRAMANA PUTRA

ASRIZAL

MUHIDI

ALIBASAR

KETUA DPRD KOTA PADANG

WAKIL KETUA DPRD KOTA PADANG

WAKIL KETUA DPRD KOTA PADANG

WAKIL KETUA DPRD KOTA PADANG

SEKRETARIS DEWAN

BAHAS LKPJ 2016

DPRD Bentuk Tiga Pansus PADANG, HALUAN — DPRD Kota Padang, membentuk tiga Panitia Khusus (Pansus), dalam rangka pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Walikota Padang tahun 2016.

WALIKOTA Padang Mahyeldi Ansharullah saat menyampaikan LKPJ

ALIBASAR dalam tanggapannya www.harianhaluan.com

Ketua DPRD Kota Padang Erisman mengatakan, penetapan panitia khusus (Pansus) I, II dan III di DPRD Kota Padang guna memenuhi surat Sekda Padang nomor 130.4/72.1/Pem/ 2017 tanggal 21 Maret 2017, Perihal, pengantar Buku LKPj Wali Kota tahun 2016. Penetapan, dalam rangka pembahasan LKPJ itu didasarkan pada rapat pimpinan dan fraksi-fraksi serta Badan Musyawarah. “Peneta-

pan ini penting, agar dilakukan pembahasan lebih mendalam terhadap LKPj Walikota, serta dievaluasi bersama,” ujarnya. Pansus I diketuai Masrul Rajo Intan dari fraksi PAN, akan membahas LKPj Walikota Padang tahun 2016, tentang Pendapatan dan Pembiayaan. Mitra kerjanya, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait bidang tersebut. Pansus II tentang, Belan-

SUASANA pembahasan LKPJ Padang 2016

SERAHKAN LKPJ – Walikota Padang Mahyeldi ansharullah menyerahkan LKPJ Padang 2016 kepada Ketua DPRD Padang Erisman

ja Langsung diketuai Gustin Pramona dari fraksi Nasdem,

dengan mitra kerja SKPD terkait bidang Belanja Lang-

sung. Pansus III, terkait bidang Belanja Tidak Langsung Faisal Nasir sebagai Ketua. Masing-masing Pansus, harus menyiapkan laporan hasil pembahasan tentang LKPj Walikota tahun 2016. “Terkait biaya yang timbul dari keputusan itu, akan dibebankan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Padang tahun anggaran 2017,” katanya. (h/ ade)

PEMBUKAAN pembahasan LKPJ oleh Wakil Ketua DPRD Padang Redaktur: Atviarni

Layouter: Rahmi


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

17

REAL MADRID VS BAYERN MUNCHEN

Wajib Berjuang Sekuat Tenaga Baik Real Madrid dan Bayern Munchen tampil apik selama pagelaran Liga Champions musim ini. Sama-sama menyandang runner up di fase grup kemarin, mereka tampil apik di babak 16 besar Liga Champions, di mana El Real menghempaskan perlawanan wakil Italia, Napoli dengan agregat 6-2 sementara kubu Die Rotten menggilas wakil Inggris, Arsenal dengan agregat 10-2. Oleh karenanya kedua tim ini menjadi kandidat kuat juara

Liga Champions musim ini. Pertandingan leg kedua nanti menjadi laga yang bisa dibilang spesial bagi Carlo Ancelotti. Pasalnya pada tengah pekan nanti ia akan kembali ke Santiago Bernabeu, di mana ia pernah memenangkan 1 gelar Liga Champions dan 1 gelar Copa Del Rey saat ia membesut Los Blancos p ada tahun 2013-2015 kemarin. Laga reuni di Santiago Bernabeu nanti masih menyisakan PR besar bagi An-

celotti. Pasalnya di leg pertama di Allianz Arena kemarin, The Bavaria menderita kekalahn 1-2 oleh El Real sehingga untuk lolos ke babak semi final m ereka harus minimal m enang dengan selisih dua gol mengingat Madrid mengantongi dua gol tandang, sehingga mereka harus bekerja ekstra keras pada laga ini. Performa tim tamu jelang laga ini bisa dibilang cukup mengkhawatirkan. Pasalnya Die Rotten hanya mampu meraih dua kemenangan di lima laga terakhir, di mana pada akhir pekan kemarin mereka ditahan imbang oleh Bayer Leverkusen. Kondisi ini kontras dengan performa Real Madrid belakangan, di mana mereka tidak terkalahkan di lima laga terakhir mereka dengan Sporting Gijon menjadi korban terakhir mereka pada akhir pekan lalu. Rekor pertemuan kedua

ARJEN ROBBEN tim sendiri masih lebih memihak kepada tuan rumah pada kali ini. Kubu Los Blancos tercatat memenangkan 4 dari 6 pertandingan terakhir mereka melawan Bayern Munchen. Die Rotten juga tercatat hanya menang dua kali dari enam lawatan terakhir mereka ke Santiago Bernabeu, sehingga ada tugas

berat yang harus diselesaikan Ancelotti jelang laga ini. Pada laga ini pelatih Zinedine Zidane dikabarkan tidak bisa menurunkan beberapa pilar utamanya pada laga ini. Pepe dan Raphael Varane dipastikan absen pada laga ini karena mengalami cedera, sementara kondisi Gareth Bale meragukan untuk bermain pada laga ini setelah ia disebut mengalami cedera pada leg pertama kemarin. Zidane sendiri diprediksi akan memainkan skema 4-33, di mana Lucas Vazquez akan masuk ke lini serang Los Blancos bersama Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo. Di lini pertahanan, Nacho Fernandez dipercaya akan mengisi posisi partner Sergio Ramos di jantung pertahanan El Real, sementara Keylor Navas juga diprediksi akan bermain sebagai starter di bawah mistar gawang Madrid. Di kubu tim tamu, Carlo Ancelotti dikabarkan hanya

punya satu pemain yang cedera pada laga ini, yaitu Mats Hummels. Namun ia juga tidak bisa memainkan Javi Martinez karena yang bersangkutan mendapatkan kartu merah di leg pertama minggu lalu. Ancelotti sendiri kemungkinan besar akan memainkan skema 4-2-3-1 pada laga ini, di mana Robert Lewandowski dipercaya akan kembali menjadi starter setelah ia mengalami cedera minggu lalu. Ia akan dibantu oleh pergerakan Franck Ribery, Thiago Alcantara dan Arjen Robben di sektor gelandang serang. Absennya Hummels dan Martinez membuat Ancelotti kemungkinan memplot David Alaba sebagai bek tengah bersama Jerome Bo a te ng pada laga ini. (h/san)

CRISTIANO RONALDO

MADRID, HALUAN — Sebuah laga panas tersaji di tengah pekan ini. Dua kandidat kuat juara Liga Champions musim ini, Real Madrid dan Bayern Munchen akan saling beradu taktik di leg kedua perempat final Liga Champions pada hari Rabu (19/3) pukul 01.45 WIB, Live di SCTV. Peluang kedua tim lolos ke semifinal masih terbuka lebar, sebab pada pertemuan pertama, Munchen hanya kalah dengan skor 1-2 untuk itu kedua tim harus berjuang sekuat tenaga.

LIPSUS YAYASAN DARIANIS YATIM BONJOL FC DARIANIS YATIM CUP 1 SUKSES

Gelorakan Semangat Olahraga di Kabupaten dan Kota Solok Melalui Futsal SEBANYAK 32 tim Futsal dari klub terbaik Sumbar berlaga menjadi yang terbaik dalam Open Turnament Futsal Bonjol FC Darianis Yatim Cup 1 yang digelar di Arena olahraga Sport Hall Batu Batupang Kotobaru Kecamatan Kubung Kabupaten Solok dari Jum’at (14/4)malam hingga Minggu (16/4) malam kemaren. Pertandingan yang menyuguhkan aroma kompetisi dengan tensi tinggi dan bertabur bintang itu, praktis mengundang animo penonton yang membuat ruangan sport hall itu menjadi gegap gempita oleh teriakan para suporter. Open turnament yang berlangsung selama 3 hari tersebut sekaligus memunculkan ikatan bathin yang kuat antara dua daerah bersaudara yaitu Kabupaten dan Kota Solok karena dibuka oleh Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin dan ditutup oleh Wakil Walikota Solok Reinier ST,MM Dt Intan Batuah. Kegiatan itu juga dihadiri oleh ketua Umum KONI Sumbar Syaiful ,SH,M.Hum, Ketua umum KONI Kabupaten Solok Rudi Horizon dan Bendahara Umum KONI Kota Solok Leo Murphy. Ketua Umum KONI Sumbar Syaiful di sela kegiatan pembukaan mengungkapkan, open turnamen

tersebut merupakan upaya dalam melahirkan atlet-atlet potensial dari cabor futsal yang akan mengharumkan nama Sumatera Barat di kancah dan liga nasional. Apalagi kata dia, kompetisi ini diikuti oleh para atlet yang nota bene merupakan bagian dari tim PON Sumbar yang tersebar di beberapa daerah di Sumbar. “ Semakin sering mengikuti kompetisi, skill dan karakter bertanding mereka juga akan semakin kuat menghadapi kompetisi yang lebih tinggi. Kita harapkan hal itu juga ditularkan kepada bibit-bibit berbakat baru yang akan lahir menjadi atlet profesional Sumbar nantinya,” kata Syaiful. Searah dengan itu, Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin sangat mendukung pelaksanaan open Turnament yang digagas oleh pemuda–pemudi yang berasal dari jalan Imam Bonjol kelurahan Tanah Garam Kota Solok ini. Pihaknya mengapresiasi penyelenggara kegiatan yang telah memilih Sport Hall batu Batupang yang berada di Kota Solok sebagai lokasi penyelenggaraan. Hal ini kata dia, merupakan bentuk ikatan yang kuat antara dua daerah bertetangga dalam menjaga silaturrahim dan persatuan di antara kedua daerah kakak beradik itu. “Kita berharap, tak hanya cabang olahraga futsal saja

Hj Yona Roseva Bur ketua yayasan Darianis Yatim.

JUARA — Tim Antar FC dari Kota Padang foto bersama panitia usai penyerahan hadiah pemenang.

yang melaksanakan seperti ini, tapi juga olahraga lain dan kegiatan-kegiatan lainnya yang melibatkan kedua daerah ini,” ujar Wabup. Terpisah, Wakil Walikota Solok Reinier ST, MT mengungkapkan, selaku pemerintah daerah, pihaknya akan mendukung penuh penyelenggaraan berbagai iven olahraga dan kegiatan positif lainnya di daerah itu. Melalui kegiatan tersebut, pihaknya berharap akan melahirkan generasi nan positif pula di masa mendatang. “Kegiatan semacam ini akan

SEMANGAT — Wabup Solok Yulfadri Nurdin didampingi Ketum KONI Sumbar dan Ketum KONI Kab. Solok terlihat semangat jelang pembukaan turnament. www.harianhaluan.com

menjauhkan generasi muda kita dari berbagai kegiatan negatif seperti penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja,” beber Reinier Sementara itu Ketua Harian Yayasan Darianis Yatim Rusdi Saleh Dt. Rajo Lelo mengungkapkan sebagai penyelenggara kegiatan, pihaknya akan mengadakan kegiatan itu secara berkesinambungan di masa mendatang. Pihak yayasan yang dipimpin oleh dewan pembina Ir. H. Yennon Orsa MT dan ketua yayasan Hj. Yenna Roseva Bur, SE akan

selalu mensupport pelaksanaan kegiatan positif di tengah masyarakat. “Kami atas nama yayasan Darianis Yatim akan selalu mensupport kegiatan positif di daerah ini. Tak hanya dalam bidang olah raga, namun juga dalam bidang pendidikan seperti menyalurkan beasiswa bagi siswa kurang mampu yang kesulitan membiayai pendidikannya,” kata Rusdi saleh. Pihaknya juga berjanji kegiatan ini merupakan awal untuk kegiatan dan iven lain yang lebih besar dengan jumlah peserta yang lebih besar

KICK OFF — Wakil Bupati Solok mengambil ancang-ancang kick off menandai dibukanya open turnament futsal Bonjol FC Darianis yatim Cup 1.

lagi di masa mendatang. “ Sekarang yang kita selenggarakan tingkat Sumbar, di tahun-tahun mendatang, kita akan gelar dalam skop yang lebih besar lagi dengan jumlah peserta yang lebih besar pula,” beber Rusdi. Pada open turnament tersebut, klub Antar FC dari Kota Padang berhasil menundukk tim Doranamo dari Kota Bukittinggi dengan skor telah 6-2. Sementara untuk pemain terbaik juga diraih oleh Sanjaya dari club Antar FC. **

RUSDI Saleh Ketua Harian Yayasan Darianis Yatim.

FINALIS — Para finalis foto bersama dengan panitia dan Wakil Wali Kota Solok jelang laga final. Redaktur: Arda Sani

Layouter: Luther


18

OLAHRAGA

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

SEMEN PADANG VS SRIWIJAYA 1-1

Tak Sesuai Harapan PADANG, HALUAN — Semen Padang gagal mewujudkan ambisinya untuk meraih poin penuh ketika bertemu Sriwijaya FC dalam laga pertama Liga 1 Indonesia di Stadion H. Agus Salim Padang, Senin (17/4). Anak asuh Nilmaizar hanya mampu bermain imbang 1-1 dihadapan pendukungnya. Gol Semen Padang diciptakan oleh Marcel Sacramento melalui tendangan bebas dan dibalas oleh Hilton Moreira. “Hasil ini tidak sesuai dengan apa yang kami harapkan. Kami menargetkan meraih kemenangan. Namun kami gagal meraih kemenangan. Namun para pemain sudah berjuang dengan sebaik mungkin jadi patut diberi apresiasi,” ujar Pelatih Semen Padang Nilmaizar

usai pertandingan. Mantan pelatih timnas Indonesia ini mengatakan gol yang diciptakan oleh Sriwijaya bukan hasil kerja keras para pemain lawan, namun lebih kepada kesalahan yang dilakukan oleh pemain Semen Padang sendiri. “Kami memberikan mereka gol ka-

rena kesalahan sendiri. Namun itu bukan kesalahan individu tapi lebih kesalahan kepada semuanya,” jelasnya. Untuk itu dirinya bersama tim pelatih lainnya akan melakukan evaluasi terhadap kekurangan yang terdapat pada laga ini. “Kami akan melakukan evaluasi sambil berjalan saja. Kami akan melihat kembali rekaman video pertandingan lalu berdiskusi dimana letak kesalahannya. Sebab kami tidak memiliki waktu banyak, sebab hari Rabu besok kami akan berangkat menghadapi Persegres,” ungkapnya. Sementara itu pelatih Sriwijaya FC Oswaldo Lessa mengaku senang d engan raihan satu poin ini. “Semen

Padang merupakan tim yang kuat, apalagi bermain di kandang sendiri. Kami sangat senang bisa meraih satu poin di kandang Semen Padang,” ujar Oswaldo. Dirinya juga mengakui kalau masih banyak kekurangan di dalam timnya. Hal itu disebabkan dirinya baru bergabung selama sepuluh hari terakhir bersama Sriwijaya. “Namun sayang senang dengan para pemain. Sebab mereka memberikan penampilan 100 persen. Yang terpenting adalah mereka mampu menunjukan permainan dengan 100 persen,” ungkapnya. Sriwijaya sempat mengalami tekanan selama 10 menit terakhir, Semen Padang mampu menciptakan sejumlah peluang emas. Namun kurang bagusnya penyelesaian akhir membuat Semen Padang gagal menambah gol. “Itu wajar dalam sebuah pertandingan. Tim tuan rumah akan mengurung pertahanan lawan jika mereka kalah atau imbang. Namun yang terpenting adalah kami mampu menahan dan sekali-

LEWATI HADANGAN — Pemain Semen Padang Irsyad Maulana mencoba melewati hadangan pemain Sriwijaya FC dalam laga pertama Liga 1 Indonesia di Stadion H. Agus Salim Padang, Senin (17/4). Pertandingan sendiri berakhir dengan imbang 1-1. HUDA PUTRA

sekali melakukan serangan balik,” ujarnya. Pertandingan sendiri berlangsung sengit dan berimbang. Babak pertama harus berakhir dengan imbang 0-0. Memasuki babak kedua Semen Padang memasukan Irsyad Maulana dan Riko Simanjuntak mengantikan

Kevin Ivander dan Syamsul Bahri. Masuknya RIko dan Irsyad membuat permainan Semen Padang lebih hidup. Sebuah pelanggaran oleh pemain Sriwijaya FC kepada Riko Simanjuntak di depan kotak penalti berbuah tendangan bebas. Marcel yang mengambil tendangan bebas

tersebut mampu menciptakan gol pada menit 70. Namun keunggulan tersebut tidak bertahan lama, miss komunikasi antara Novrianto dengan kiper Semen Padang M.Ridwan mampu dimanfaatkan oleh Hilton Moreira menjadi gol pada menit ke-74. (h/san)

PORKOT SAWAHLUNTO

Tanah Lapang Raih Emas Futsal SAWAHLUNTO, HALUAN — Kelurahan Tanah Lapang yang mewakili Kecamatan Lembah Segar keluar sebagai juara cabang olahraga futsal pada Pekan Olahraga Kota (Porkot) 1 Sawahlunto. Tim futsal Tanah Lapang berhasil mengkandaskan tim Desa Muarokalaban Kecamatan Silungkang di partai final dengan skor akhir (8-0), Minggu (16/4). Sebelumnya cabor futsal yang digelar di lapangan Bengkel Utama Silo juga mempertandingkan tim desa Sikalang Kecamatan Talawi berhadapan dengan Kelurahan Kubang Sirakuk Utara kecamatan Lembah Segar, untuk memperebutkan juara III yang akhirnya dimenangkan oleh tim Desa Sikalang.

“Dari hasil pertandingan selama Porkot ini, kita telah mendapat 20 pemain yang akan diseleksi untuk memperkuat tim futsal Sawahlunto diajang kejuaraan Dispora provinsi dan juga Liga Nusantara di tahun ini, termasuk untuk tim Poprov 2018 mendatang,” kata Ketua Asosiasi Futsal Kota Sawahlunto, Edrian, Minggu (16/4). Dari Potkot ini sebutnya, dapat terpantau bibit atlet potensial yang selama ini tidak terlirik oleh Pengcab, ternyata lanjutnya, begitu banyak talenta berbakat yang muncul. “Apresiasi yang tinggi kami sematkan kepada pemko melalui KONI Sawahlunto, yang telah menggagas dan melaksanakan Porkot ini, sehingga bisa

mendorong cabang olahraga khususnya futsal lebih berkembang lagi mulai di tingkat desa dan kelurahan. Kita pun juga jadi mudah untuk menseleksi calon pemain untuk tim Sawahlunto, “ ungkapnya. Pemain terbaik diraih Anton dari tim Desa Muarokalaban Kecamatan Sikungkang, sedangkantop skor diraih M. Irsyat dari tim Kelurahan Tanah Lapang Kecamatan Lembah Segar dengan 11 gol. “Porkot ini angin segar bagi perkembangan olahraga Sawahlunto, khususnya bagi cabor yang dipertandingkan, terlihat dengan animo desa kelurahan yang tampil sehingga tampak bakat bakat alam yang selama ini tidak muncul atau tidak terpantau selama ini,” pungkasnya. (h/rki)

SIRKUIT VOLI PANTAI NASIONAL SERI I

Tim Putri Jayapura Raih Juara PAINAN,HALUAN — Tim putri voli pantai Jayapura Devota Rahwarin yang berpasangan dengan Olma Ibo berhasil keluar sebagai pemenang pada kejuaraan Sirkuit voli pantai Nasional Seri I setelah mengalahkan tim Pessel pasangan Hayatul Ridha dan Yasmira Aulia dengan skor 2-0, di lapangan bola voli Rangeh Gadang Sago Painan, Minggu (16/4). Sedangkan juara ketiga

www.harianhaluan.com

diraih oleh tim putri Bank Nagari Painan, peringkatan 4 ditempati oleh tim putri Lubuk Linggau, kemudian peringkat ke 5 tim putri Pessel 2, peringkat 6 Riau, peringkat 7 Tanah Datar dan peringkat VIII Surya Bakti Padang. Untuk tim putra , Jakarta Bank DKI kalah menghadapi tim DIY dengan skor 2-0 di partai final, kemudian urutan ke-3 diraih oleh Jabar Ciungwanara,

juara 4 digondol oleh Padang Adios, peringkat 5 Tah Mas Tuban, peringkat 6 Bengkulu 1, peringkat 7 Pessel 1 dan peringkat 8 diraih tim Bank Nagari. Para pemenang berhak menerima hadiah yang sudah disiapkan oleh panitia dan diserahkan langsung oleh Bupati Pessel H.Hendrajoni. Juara 1 Rp14 Juta, juara II Rp8 juta, juara III Rp6 juta, Harapan 1 Rp4 juta dengan total ha-

Redaktur: Arda Sani

diah sebesar Rp80 juta, kegiatan pertandingan kejuaraan Turnament Voli Pantai tingkat nasional yang diikuti sebanyak 27 tim dari 10 provinsi. Kejuaran Turnamen Voli Pantai tingkat Nasional ini digelar setiap tahunnya dalam mengisi kalender wisata daerah kabupaten Pesisir Selatan dalam agenda festifal Langkisau serangkaian memeriahkan hari Jadi Pessel. (h/mjn)

Layouter: Luther


NASIONAL

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

19

KARENA PIUTANG RP5 JUTA

Andi Lala Eksekutor Tunggal Pembunuhan MEDAN, HALUAN — Polisi menetapkan empat orang sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan sadis di Medan, Minggu (9/4) lalu. Andi Lala (35) ditetapkan sebagai eksekutor tunggal yang menghabisi nyawa lima korbannya.

Kapolda Sumut, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel mengatakan, selain tiga tersangka yang terlibat pembunuhan, yakni Andi Lala (35), Roni Anggara (21), dan Andi

Saputra (27), polisi juga menangkap Riki alias Keriting sebagai penadah. “Seluruh tersangka sudah lengkap. Nanti kami akan lakukan rekonstruksi

JUMPA PERS — Kapolda Sumut, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel menggelar konferensi pers mengenai kasus pembunuhan satu keluarga beberapa hari yang lalu di Mapolda Sumut, Senin (17/ 4). IST

ulang untuk memperjelas peran masing-masing,” kata Rycko di Mapolda Sumut, Senin (17/4). Rycko menjelaskan, Andi Lala ditangkap di Indragiri Hilir, Riau pada Sabtu (15/4) subuh. Warga Jalan Pembangunan II, Sekip, Lubuk Pakam, Deli Serdang ini merupakan inisiator, perenzcana dan eksekutor dalam pembunuhan tersebut. “Penadah motor korban, Riki alias Keriting juga sudah ditangkap di Perbaungan, Serdang Bedagai,” ujar Rycko. Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Kombes Pol Nur Fallah membenarkan bahwa Andi Lala merupakan eksekutor tunggal dalam pembunuhan tersebut. “Eksekutor tunggal adalah Andi Lala, m otifnya karena dendam. Latar belakanganya sepele, yakni Riyanto, salah satu korban berutang uang kepadanya

sebesar Rp5 juta,” kata Nur Fallah. Riyanto meminjam uang senilai itu kepada Andi beberapa tahun lalu. Ketika itu dia akan membeli sabusabu. Andi beberapa kali menagih uangnya, tetapi Riyanto enggan membayarnya. Andi kemudian merencanakan merampok dan membunuh Riyanto serta keluarganya. “Motifnya dendam, tapi di TKP (tempat kejadian perkara) mereka merampok,” jelasnya. Selain itu, lanjutnya, pihaknya pun mengoreksi peran Roni yang sebelumnya disebutkan sebagai eksekutor ketiga korban anakanak. Menurut dia, Roni dan Andi Saputra hanya berperan menjaga keadaan d i luar rumah selama Andi Lala beraksi di dalam. “Roni menunggu di halaman rumah dengan membawa dua parang untuk jaga-

jaga, kalau ada yang lewat rumah itu atau tahu aksi mereka,” ujar dia. Sebelumnya, Roni Anggara, warga Jalan Pembangunan II, Sekip, ditangkap di sebuah minimarket tempat kerjanya di Lubuk Pakam, Selasa (11/4) sore. Besok paginya, Andi Saputra, warga Jalan Sempurna, Sekip, diamankan di Air Batu, Asahan. Keduanya berperan menjaga keadaan di depan rumah. Para tersangka mengaku menghabisi Riyanto di rumahnya di Pasar I Gang Tengah/Jalan Mangaan Gang Benteng, Mabar, Medan, pada Minggu dini hari. Mereka membunuh juga istri Riyanto, Sri Ariyani (38), kedua anak mereka, Syifa Fadillah Hinaya atau Naya (14) dan Gilang Laksono (11), serta mertua Riyanto, Marni (60). Seorang balita, Kinara (4) selamat, tapi kondisinya kritis. (h/net)

LIPSUS PEMKO BUKITTINGGI

Menteri PPPA, Yohana Yembise didampingi Ketua TPPKK, Hj Yessi Ramlan Nurmatias disuguhi siriah dalam carano pada penyambutan kegiatan jambore kader PKK.

Menteri PPPA, Yohana Yembise pakai baju kuruang basiba didampingi Wako Ramlan Nurmatias melepas balon ke udara menandai pembukaan jambore kader PKK berprestasi Kota Bukittinggi.

Menteri PPPA, Yohana Yembise bersama Walikota Ramlan Nurmatias meninjau SDN 02 Percontohan Kayu Kubu sebagai sekolah ramah anak.

Menteri PPPA, Yohana Yembise bersama Ketua TP PKK, Hj Yessi Ramlan Nurmatias, Ketua Bundo Kanduang, Efni makan bajamba di sela-sela kegiatan di Bukittinggi.

PUJI PROGRAM PEMKO BUKITTINGGI

Menteri PPPA Bangga Bertemu Kader PKK Y

OHANA Susana Yembise, sepertinya memiliki kesan pada baju kuruang basiba khas Bukittinggi. Terbukti saat hadir pada Jambore Kader PKK Berprestasi Kota Bukittinggi tahun 2017, Senin (17/4) di Lapangan Ateh Ngarai. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak itu memakai baju kuruang basiba war na pink lengkap dengan selendang dan kodek songketnya. Bahkan sambil berkelakar, Yohana yang asli Papua itu telah merasa menjadi seorang perempuan Minangkabau. Yohana Yembise merasa bangga sekali bisa bertemu kader PKK Bukittinggi. Kader PKK adalah perempuan hebat yang memberdayakan keluarga. Menurut Yohana, lebih separuh warga Indonesia adalah perempuan. Dari jumlah itu, sebagian besar merupakan usia produktif. Namun, masih banyak perempuan belum berperan optimal, karena tingkat pendidikan yang rendah. Mayoritas perempuan masih jauh di bawah. Kesenjangan dengan kaum pria masih jauh sekali. Padahal, Indonesia www.harianhaluan.com

telah terpilih jadi proyek planet 50-50 untuk menyamakan tingkat perempuan dengan laki-laki. Yohana menilai kaum perempuan di Bukittinggi telah cukup berkembang dan berkiprah. Terbukti, pelaku ekonomi di Bukittinggi dikuasai kaum perempuan. Pemberdayaan perempuan di Bukittinggi lewat gerak TPPKK telah menunjukkan hasil yang dapat dibanggakan. Walaupun di Bukittinggi terjadi juga beberapa kasus kekerasan pada perempuan dan anak. Yohana merasa perlu melakukan kerja sama dengan PKK, untuk melaksanakan program besar Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak, yaitu akhiri kekerasan pada anak dan perempuan, akhiri angka perdagangan manusia, serta turunkan kesenjangan ekonomi bagi perempuan. “Target 2030 sudah tidak ada lagi kekerasan pada perempuan dan anak baik fisik, psikis dan seksual. Saya berharap lewat jambore ini ada komitmen bersama untuk bisa membangun kaum

wanita di Indonesia dan khususnya di Bukittinggi,” katanya. Ketua TP PKK, Yessi Ramlan Nurmatias dalam sambutannya mengatakan, jambore ini merupakan kegiatan tahunan bertujuan untuk mengikat tali silaturahmi bagi pengurus dan kader. Diharapkan menambah pengetahuan dan ilmu bagi kader, sehingga lebih termotivasi melaksanakan 10 program pokok PKK. Salah satu program PKK adalah pemberdayaan perempuan pada Pokja 1-4. “Saya berharap semua kader untuk pro perlindung an anak, gotong royong dan peningkatan ekonomi kekeluargaan. Khusus perlindungan anak, telah ada MoU dengan kemenag berupa pemberian nasehat kepada calon pengantin,” ujar Yessi. Jambore kader berprestasi diisi dengan lomba administrasi dan leaflet, lomba usaha peningkatan perekonomian keluarga, lomba daur ulang bahan anorganik, lomba asmaul husna dan lomba yel-yel. Setiap kecamatan mengutus tiga peserta untuk masing-masing lom-

ba. Total peserta jambore diikuti 600 orang. Pemenang lomba kader akan dibawa ke lomba kader tingkat provinsi yang juga akan diadakan di Bukittinggi pada bulan Mei. Sementara Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias mengatakan, saat ini sangat penting meningkatkan peran perempuan dan melindungi anak-anak. Salah satu yang diharapkan menjadi ujung tombak adalah PKK. Pembangunan manusia di Bukittinggi telah dijabarkan dalan visi dan misi Kota Bukittinggi, salah satunya memberdayakan perempuan. “Saya mengakui cukup banyak perempuan di Bukittinggi yang berhasil di dunia usaha termasuk lewat kelompok UPPKS. Sementara berkaitan dengan persoalan perlindungan anak apalagi dengan kejadian yang telah menimpa, pemko harus mengambil tindakan tegas untuk melindungi anak di Bukittinggi,” kata Ramlan. Ramlan berharap ke depan, pelecehan dan kekerasan terhadap anak dan perempuan dapat ditekan dan tidak terjadi lagi. Sedang-

SEMINAR — Menteri PPPA, Yohana Yembise didampingi Wako Ramlan dan Ketua TP-PKK, Hj Yessi Ramlan Nurmatias memukul gong menandai pembukaan seminar penghapusan kekerasan terhadap perempuan dan anak di Balai Sidang Bung Hatta.

kan untuk penertiban keamanan telah ditingkatkan kegiatan Satpol-PP dan SK4, serta masyarakat saling menjaga lingkungannya dari hal negatif. Terakhir, Ramlan berharap kader PKK bekerja terus dan berinovasi, karena tanpa kader PKK kegiatan pemko tidak akan berjalan

dengan lancar. Selain itu, Menteri Yohana Yembise juga mengunjungi sekolah ramah anak di SDN 02 Percontohan, Kelurahan Kayu Kubu, Kecamatan Guguk Panjang. Di sana menteri menyerahkan piagam penghargaan kepada sekolah sebagai inisiator seko Redaktur: Nasrizal

lah ramah anak. Saking senangnya di Bukittinggi, Yohana Yembise berjanji akan datang lagi pada jambore kader PKK tingkat Sumbar yang dijad walkan Juli 2017 mendatang, di mana Kota Bukittinggi bakal bertindak sebagai tuan rumah. (adv) Layouter:Yohanes


2

UTAMA

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

LANGSUNG DITUNJUK PRABOWO SUBIANTO

Nasrul Abit Pimpin Gerindra Sumbar TERKAIT GAJI GANDA ANGGOTA DPRD PESSEL

Verifikasi KPU Dipertanyakan

PADANG, HALUAN – Nasrul Abit ditunjuk Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sumbar pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Gerindra di TMII Jakarta, Minggu (16/4). Bendahara DPD Gerindra Sumbar dijabat tokoh etnis Tionghoa Sumbar Feryanto Ghani. Nasrul Abit yang juga Wa-

PADANG, HALUAN – Komisi Pemilihan Umum (KP U) Pessel dinilai kecolongan, terkait kasus dugaan korupsi gaji ganda yang menyeret Dalisman, anggota DPRD Pessel dari Fraksi PKS ke balik jeruji besi. KP U dianggap lalai, sehingga seorang guru yang belum melepas statusnya bisa lolos sebagai caleg, dalam verifikasi yang dilakukan KP U. “Jika anggota DPRD ketahuan masih tercatat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), atau penerima gaji yang bersumber dari APBD, yang patut dipertanyakan adalah proses verifikasi di KPU saat yang bersangkutan jadi caleg. Kenapa bisa lolos verifikasi saat pencalonan, apakah KP U tidak melakukan kroscek?” ungkap Asrinaldi. Pdasarnya, saat seseorang perangkat negara mencalonkan diri saat Pemilu, yang bersangkutan harus menanggalkan statusnya. “Atau yang bersangkutan memang tidak transparan dan detail saat melaporkan datanya ke KP U, bisa jadi karena ketidaktahuannya terhadap aturan ini. Misalnya saja, dia mengajar di suatu yayasan (anggaran dari Kemenag yang instansi vertikal) dan menerima honor tersebut, maka inilah yang dimaksud penerimaan ganda honornya,” jelasnya, Senin (17/4). Dalam kasus ini juga timbul perta nyaan bahwa seorang anggota dewan yang seharusnya sibuk mengurus rakyat, masih sempat-sempatnya mencari sampingan di luar. “Jadi kapan ngurus rakyatnya, kalau lebih banyak cekeran di luar,” ulasnya. Di sisi lain, partai seharusnya juga berperan dalam hal ini agar menyeleksi dan mengingatkan pada kader agar dapat berbuat sesuai dengan aturan yang ada, apalagi yang akan berkaitan dengan masalah hukum dan pidana. Begitu juga dengan KP U, harus lebih selektif dalam proses verifikasi data calon, karena ini akan berkaitan dengan masalah hukum. Sementara itu, Ketua DPW PKS Sumbar Irsyad Syafar mengatakan, secara prinsip partai menyerahkan masalah ini sesuai prosedur hukum yang berlaku selama keputusan hukumnya belum inkrah. “Saya berharap semua pihak dapat menghormati proses yang sedang berjalan, dalam permasalahan ini,” ujarnya. Irsyad juga mengatakan, partai akan memberikan tindakan tegas untuk kader tersebut terbukti bersalah yang tentunya sesuai dengan aturan yang berlaku sesuai dengan tingkat pelanggarannya bahkan hingga pemecatan kader tersebut. Diketahui, anggota DPRD Pesisir Selatan, Dalisman ditahan oleh Kejari Painan karena diduga menerima gaji ganda. Dalisman dilaporkan masyarakat ke Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Pessel karena ada indikasi merugikan keuangan negara. Sebab Dalisman yang merupakan salah satu anggota DPRD Pessel periode 2009-2014 dari Partai PKS itu, saat ini juga tercatat sebagai guru sertifikasi berikut tunjangan sebesar Rp1,5 juta di Pondok Pesantren Sabillul Jannah, Kecamatan Sutera, Pessel. Selain menerima gaji sertifikasi, DL juga menerima honor sebagai anggota Badan Musyawarah (Bamus) di Nagari Surantiah, Kecamatan Sutera sebesar Rp400 ribu sejak tahun 2008. (h/rin)

kil Gubernur Sumbar itu me-

nyatakan, bahwa dirinya telah dilantik oleh Prabowo untuk menjadi Ketua DPD Gerindra Sumbar. Bahkan, katanya, pemilihan dirinya menjadi Ketua DPD Gerindra Sumbar merupakan sebuah kejutan, kerana tidak mendapat informasi atau pun undangan untuk dilantik menjadi Ketua DPD Gerindra Sumbar. “Kemarin itu saya

BERKUNJUNG –Kepala Cabang BPJS Kesehatan Cabang Solok, Ardiansyah bersama jajarannya berkunjung ke Kantor Harian Umum Haluan, Senin (17/4) siang. Kunjungan itu disambut oleh Pemimpin Redaksi (Pemred) Haluan, Ismet Fanany MD, Pemimpin Perusahaan (PP), David Ramadian, serta jajaran redaksi Haluan.

memang hadir ke Jakarta dalam acara Rakornas Gerindra, tapi saya tidak punya keinginan atau pun harapan atau bahkan terpikir untuk menjadi Ketua DPD Gerindra Sumbar. Kenyataannya disaat Pak Prabowo menyebutkan nama saya yang menjadi Ketua DPD Gerindra Sumbar, saya kaget,” jelas Nasrul Abit kepada wartawan Senin (17/4), di Padang. Terpilih dirinya menjadi Ketua DPD Gerindra Sumbar, tanpa melalui Muswil ataupun Musda Gerindra. Namun, ditunjuk langsung oleh Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto. Ternyata sebelumnya yang di DPP Gerindra sudah lama melirik dirinya untuk menjadi Ketua DPD Gerindra Sumbar. Setelah dilantik kata Nasrul Abit, ia langsung menemui Suir Syam yang merupakan Ketua DPD Gerindra Sumbar sebelumnya. Dan pada pertemuan itu Siur Syam menyatakan legowonya dan tidak mempermasalahkan atas terpilihnya dirinya untuk memimpin Gerindra di Sumbar. “Kita akan rapat interen Gerindra di kantor DPD Gerindra Sumbar. Hal yang akan dibahas nanti ialah terkait program ke depan yang akan dilakukan DPD Gerindra Sumbar, apalagi Sumbar akan melakukan Pilkada serentak pada

tahun 2018 mendatang,” tegasnya. Sementara itu, Bendahara DPD Gerindra Sumbar dijabat tokoh etnis Tionghoa Sumbar Feryanto Ghani. Sekretaris DPD Gerindra Sumbar, Desrio Putra, menambahkan, situasi dan kondisi di kalangan kader Gerindra Sumbar sangat kondusif, karena seluruh kader mendukung atas terpilihnya Nasrul Abit menjadi Ketua DPD Gerindra. Ke depandengan dipimpinnya Gerindra di daerah Sumbar ini, akan melakukan evaluasi dan monititoring ke setiap DPC (Dewan Pimpinan Cabang) dan PAC (Pimpinan Anak Cabang) yang ada di Sumbar. “Yang kita lakukan itu sesuai pesan Pak Prabowo, ialah untuk mewujudkan DPC dan PAC seratus persen di setiap daerah di Sumbar. Karena saat ini, masih ada DPC dan PAC yang tidak aktif lagi,” paparannya. Tidak hanya melakukan evaluasi dan monitoring ke daerah yakni DPC dan PAC, juga akan melakukan penataan dan perlengkapan di kantor DPD Gerindra Sumbar sendiri. “Karena Pak Prabowo memberikan deadline penyelesaian verifikasi keanggotan kader yang di Sumbar ini hingga Mei 2017 mendatang,” katanya. (h/ isr)

KUNJUNGAN BPJS KESEHATAN CABANG SOLOK KE HALUAN

Program JKN Sebagai Program Bersama PADANG, HALUAN – Selu ruh pemangku kepentingan diharapkan ikut aktif mendorong terselenggaranya program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang baik dan solutif. Sebab, program JKN bukan semata milik Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) maupun instansi kesehatan, melainkan program milik negara. Hal itu ditekankan Kepala Cabang BPJS Kesehatan Cabang Solok, Ardiansyah, saat bertandang ke Kantor Harian Umum Haluan, di gedung Graha Basko Padang, Senin (17/4) siang. Kunjungan itu disambut oleh Pemimpin Redaksi (Pemred) Haluan, Ismet Fanany MD, Pemimpin Perusahaan (PP), David Ramadian,

Redpel Bisnis, Devi Diany, Kabag Iklan, Yunasbi, Staf pemasaran, Yudi, Huda, dan Juli Ishaq dari awak redaksi. “BPJS tidak akan pernah lepas dari media. Komitmen kami sebagai operator penyelenggara jaminan kesehatan adalah mengkoordinasikan segala informasi, baik yang terbaru atau yang diperbaharui, kepada media massa. Dengan harapan informasi itu disebarluaskan kepada masyarakat,” kata Ardiansyah. Menyinggung perkembangan pelayanan BPJS Kesehatan, Ardiansyah tak menampik bahwa BPJS masih terus memperbaiki diri agar jaminan kesehatan bagi masyarakat berjalan maksimal. Namun, masyarakat juga diminta patuh dan paham

posisi masing-masing di era JKN seperti saat ini. “Seperti sekarang, iuran denda memang tidak ada lagi, tapi denda pelayanan ada. Ini sebenarnya bertujuan mengedukasipeserta agar disiplin m elakukan pembayaran. Keberlangsungan program akan sangat terganggu karena akalakalanpeserta, seperti hanya aktif membayar sampai sembuh saja, setelah sembuh malas membayar, padahal ini sistemnya ‘kan iuran silang, kalau dicermati dan diniatkan, jatuhnya bisa sedekah,” katanya lagi. Ardiansyah juga berharap peserta menggunakan fasilitas jaminan kesehatan sesuai kelas yang didaftarkan. Artinya, jangan memilih untuk pindah

kelas saat menerima pelayanan, karena akan berdampak pada penambahan biaya yang bisa saja sangat memberatkan peserta. “Kami selalu komunikasikan dengan para pemimpin rumah sakit, terutama soal pelayanan. Sayangnya beberapa direktur RS kurang tegas sampai ke bawah, sehingga keluhan pasien muncul di sana, seperti soal jadwal berobat dan lain-lain. Solusinya, kami sediakan beberapa program, seperti program rujuk balik (PRB), layanan SMS untuk BPJS Solok ke 0812 6746 230, dan lain sebagainya. Tujuannya untuk meminimalisir adanya kecurangan dalam pemberian pelayanan kepada peserta,” jelasnya lagi. Ditambahkan oleh Theo

Suwanda selaku Kepala Unit Komunikasi Publik Dan Kepatuhan BPJS Cabang Solok, di lapangan ia masih menemukan banyak masyarakat yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS. Namun, menjadi samar apakah ketidakikutan itu disebabkan masyarakat tidak paham, atau karena tidak mau. “Karena itu kami sangat berharap partisipasi aktif media, termasuk Haluan, sebagai penyebar luas informasi bagi BPJS. Bayangkan saja, untuk penanganan operasi jantung butuh uang Rp186 juta. Namun, masyarakat masih ada yang merasa tidak perlu menjadi peserta BPJS,” katanya, didampingi Melda Sari selaku Staf bidang hukum dan kepatuhan. (h/isq)

REI Harap PP Pembangunan Rumah MBR Dilaksanakan PADANG, HALUAN—Real Estate Indonesia (REI) Sumatra Barat mendesak pemerintah d aerah untuk melakukan beberapa hal berdasarkan perkembangan dan pertimbangan peran strategis pem bangunan perumahan. REI meminta Pemda ikut untuk menyusun kebijakan daerah tentang perumahan yang terpadu dalam hal perencanaan, pembangunan, kepastian pembiayaan dan waktu proses perizinan, Ketua REI Sumbar, Hendra Gunawan, mengutarakan, pihaknya mendesak serta memberikan peran yang jelas kepada sektor swasta, khususnya REI. Kedua, pihaknya meminta pemerintah, Bank Indonesia, dan dunia perbankan untuk mendukung pembangunan perumahan yang berkelajutan

melalui pengalokasian kredit untuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bersubsidi yang berkesinambungan. Ketiga, pihaknya meminta pemerintah untuk menetapkan batasan maksimal penghasilan masyarakat yang memperoleh KPR bersubsidi. “Kami juga pemerintah melaksanakan PP Nomor 64 Tahun 2016 tentang Pembangunan Perumahan MBR yang mengatur tentang penyederhanaan perizinan dan penurunan biaya percepatan proses pengurusan perizinan,” ujar Hendra pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke 9 REI Sumbar di Kyriad Bumiminang Hotel, Senin (17/4). Dalam mengupayakan kesinambungan pembangunan perumahan dan pemukiman, REI Sumbar, kata Hendra,

membuat beberapa program kerja. Pertama, kepastian dan transparansi biaya dan jangka waktu pengurusan izin-izin, seperti izin lokasi, IMB, KRK, rencana peta (advice planning). Minimal ada standardisasi di tiap pemda kabupaten/ kota. Kedua, kepastian dan transparansi biaya serta jangka waktu pengurusan sertifikat pada Badan Pertanahan Nasional. Ketiga, ketetapan biaya jaringan dan penyambungan aliran listrik di unit rumah dari PLN. Keempat, ketersediaan listrik yang bertarif subsidi untuk program sejuta rumah. Kelima, bantuan sarana dan prasarana dasar pekerjaan umum dari APBN dan APBD propinsi maupun APBD kabupaten/ kota. Keenam, harapkan bantu an dari pemda untuk sarana

dan prasarana di luar lingkungan komplek perumahan, seperti saluran pembuangan akhir dan jalan penghubung ke komplek perumahan. “REI juga akan melibatkan pemda tingkat II untuk mendukung program sejuta rumah, seperti biaya untuk IMB, BPHTB, dan ketersediaan Air PDAM. Selain itu, REI mengupayakan KPR bersubsidi pada bank pelaksana di luar Bank Tabungan Negara,” katanya. Mengingat pentingnya pembangunan perumahan serta men ciptakan kesempatan kerja, kata Hendra, pengembang anggota REI bertekad mendo rong peningkatan pembangu nan perumahan di daerah seja lan dengan pelaksanaan otono mi daearh untuk memperoleh kemudahan-kemudahan birok rasi, terutama yang terkait

dengan waktu dan biaya. Kemudian, REI meminta kepada pemda dan Bank Nagari agar memberikan dukungan terhadap pembangunan perumahan di daerah masing-masing melalui pengalokasian kredit untuk mendukung KPR dan kredit konstruksi di daerahnya. REI juga perlu menjajaki program pembiayaan dengan subsidi dari pemerintah daerah baik dalam bentuk kapital, servis kemudahan birokrasi dari Pem da. “REI juga memerlukan upaya yang terus menerus oleh pemda di Sumbar bagi terwujudnya prosedur perizinan yang standar dan baku sampai keseluruhan daerah tingkat II serta dihapuskannya berbagai biaya perijinan yang memberatkan masyarakat sebagai konsu men akhir yang harus menang gungnya,” tutur Hendra. (h/dib)

RANGKUL MITRA KERJASAMA

Taspen Padang Optimalkan Program LKO PADANG, HALUAN – PT Taspen Cabang Padang merangkul seluruh mitra kerja sama untuk menyukseskan penerapan Layanan Klaim Otomatis (LKO). Program LKO tersebut merupakan terobosan Taspen untuk memberikan kemudahan proses pembayaran tunjangan pensiun kepada pesertanya. “LKO ini merupakan program pusat yang kami terapkan di seluruh daerah. Program ini bertujuan memberikan kemudahan bagi para ASN pensiunan, karena tak perlu lagi ke kantor Taspen atau kantor mitra bayar Taspen,” kata Kepala Taspen Cabang Padang, www.harianhaluan.com

Jhon Irwan saat Pertemuan Silaturahim dalam rangka HUT Taspen ke-60 di Gedung Taspen Padang, Senin (17/4). Menurut Kacab Taspen Padang itu, penerapan layanan klaim otomatis jaminan pensiunan ditargetkan mampu direalisasikan secara penuh pada akhir 2017. Untuk itu, dia mengajak seluruh mitra kerjasama Taspen bersama-sama mendukung penerapan LKO tersebut. “Proses pembayaran tunjangan pensiunan ini melalui beberapa tahapan yang melibatkan Pemerintah Daerah, Taspen dan kantor mitra bayar seperti perbankan, Pos dan mitra bayar lainnya. Nah, untuk

mewujudkan pembayaran klaim tanggal 1, kami butuh dukung an semua kantor mitra ‘sehati’ dalam melaksanakannya, sehingga program LKO berjalan sukses,” harap Jhon Irwan saat silaturahim yang dihadiri perwakilan mitra Taspen seperti Pemda, perbankan, POS dan Mandiri Taspen Pos (Mantap). Semengtara itu, terkait LKO di tingkat pesertanya, Jhon Irwan mengemukakan, LKO yang belum optimal itu masih terbentur kecenderungan ASN yang segera memasuki masa purnabakti melakukan pengajuan klaim secara konvensional atau datang langsung ke kantor pelayanan.

Padahal orientasi LKO untuk memudahkan mereka mengaju kan klim lebih cepat dan efesien. Selain menerapkan LKO, Taspen juga teah menyederha nakan persyaratan dokumen ASN dalam mengajukan klaim gaji pensiunan, yang saat ini hanya membutuhkan empat dokumen utama. Adapun dokumen tersebut yakni Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), KTP, pas foto, dan buku rekening. “Makanya, kita harapkan dukungan dari mitra kerjasama Taspen. Jika salah satu dokumen saja tidak ada seperti buku rekening, tentu kami tidak bisa proses,” tambahnya. (h/vid*)

KACAB Taspen Padang, Jhon Irwan memberikan sambutan saat Silaturahim bersama mitra Taspen di Gedung Taspen, Jalan Sudirman Padang, Senin (17/4). HUMAS Redaktur: Almudazir

Layouter: Yohanes


20

SAWAHLUNTO

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUAL POTENSI WISATA

Sawahlunto ‘Rangkul’ Pelaku Pariwisata SAWAHLUNTO, HALUAN — Setidaknya 40 pelaku aktif pariwisata di Sumatera Barat, dirangkul oleh Pemerintah Kota Sawahlunto dalam upaya menjual setiap potensi wisata yang dimiliki ‘Kota Arang’. Sesuai target Sawahlunto mengupayakan kunjungan mencapai satu juta wisatawan pada 2017 ini. “Pihak kita sengaja merangkul semua pelaku aktif pariwisata yang ada di Sumbar, untuk bersama-sama

menjual potensi wisata yang dimiliki Sawahlunto, kita juga mendengarkan masukan dari pelaku-pelaku pariwisata ini,

apa kendala yang tejadi selama ini, dan apa yang harus diperbaiki dan dikembangkan lagi,” kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Sawahlunto Efriyanto. Dari pelaku aktif pariwisata ini, sebut Efriyanto, akan didapat berbagai masukan untuk pelayanan yang maksimal demi kemajuan pariwisata Sawahlunto. Angka kunjungan wi-

sata ke Sawahlunto setiap tahunnya cenderung meningkat, di mana di 2014 lalu kunjungan wisata sebanyak 763.000 orang, naik di 2016, di mana wisatawan yang berkunjung sebanyak 858.000 orang dan di tahun ini target satu juta kunjungan wisatawan diharapkan bisa tercapai. “Kehadiran agen perjalanan wisata ini, bisa men-

jual semua potensi wisata yang ada, sehingga akan menambah animo kunjungan ke kota ini, sehingga efek gandanya adalah peningkatan pendapatan ekonomi warga Sawahlunto itu sendiri,” ungkapnya. Selama ini, sebutnya, keluhan travel agen saat membawa wisatawan ke kota ini, kurang tersediannya kebutuhan kuliner bagi wisatawan.

Untuk itu, pihak pemko mengupayakan menggalang kerja sama bersama pengusaha kuliner lokal nantinya, sehingga tamu yang datang akan terlayani sepenuhnya. Tidak itu saja, lanjut walikota, juga akan dilakukan peningkatan sarana dan prasarana objek wisata yang ada, dan menggali potensi objek wisata lainnya semaksimal mungkin.

“Dengan anggaran 13,9 persen dana APBD kita untuk pembangunan pariwisata, dirasakan akan dapat mengkolaborasikan semua potensi yang ada, sehingga wisatawan akan termanjakan dengan pesona baik itu pesona alam, objek wisatanya, termasuk pelayanan jasa seperti kuliner dan juga penginapan,” kata walikota.(h/rki)

Tim Futsal Tanah Lapang Raih Emas Porkot Sawahlunto SAWAHLUNTO, HALUAN — Kelurahan Tanah Lapang yang mewakili Kecamatan Lembah Segar keluar sebagai pemuncak cabang olahraga futsal pada Pekan Olahraga Kota (Porkot) 1 Sawahlunto. Tim futsal Tanah Lapang berhasil mengandaskan tim Desa Muarokalaban Kecamatan Silungkang di partai final dengan skor akhir (8-0). Sebelumnya cabor futsal yang digelar di lapangan bengkel utama Silo juga mempertandingkan tim Desa Sikalang Kecamatan Talawi berhadapan dengan Kelurahan Kubang Sirakuk Utara Kecamatan Lembah Segar, untuk memperebutkan juara III yang akhirnya dimenangkan oleh tim Desa Sikalang. “Dari hasil pertandingan selama Porkot ini, kita telah mendapat 20 pemain yang akan diseleksi untuk memperkuat tim futsal Sawahlunto di ajang kejuaraan Dispora Provinsi dan juga liga Nusantara di tahun ini, termasuk untuk tim Poprov 2018 mendatang,” kata Ketua Asosiasi Futsal Kota (Afkot) Sawahlunto, Edrian kepada Haluan, Minggu (16/4). Dari Potkot ini, sebutnya, dapat terpantau bibit-bibit atlet potensial yang selama ini tidak terlirik oleh pengcab, lanjutnya, ternyata begitu banyak talenta-talenta berbakat yang muncul. “Apresiasi yang tinggi kami sematkan kepada pemko melalui KONI Sawahlunto, yang telah menggagas dan melaksanakan Porkot ini, sehingga bisa mendorong cabang olahraga khususnya futsal lebih berkembang lagi mulai di tingkat desa dan kelurahan. Kita pun juga jadi mudah untuk menyeleksi calon pemain untuk tim Sawahlunto,” ungkapnya. Dukungan besar juga datang dari Afprov Sumbar, di mana pada laga final Porkot ini, Afprov mengirimkan dua wasit futsal yang telah berlisensi nasional. Di ajang itu didapat the best player atau pemain terbaik, Anton, dari tim Desa Muarokalaban Kec Sikungkang, sedangkan top skor atau pencetak gol terbanyak diraih M. Irsyat dari tim Kelurahan Tanah Lapang Kecamatan Lembah Segar dengan koleksi gol sebanyak 11 gol. “Porkot ini angin segar bagi perkembangan olahraga Sawahlunto, khususnya bagi cabor yang dipertandingkan, terlihat dengan animo desa kelurahan yang tampil sehingga tampak bakat bakat alam yang selama ini tidak muncul atau tidak terpantau selama ini,” pungkasnya.(h/rki)

KET UA Af kot Sawahlunto Edrian bersama M.Irsyad, top scorer cabor futsal dari Tim Tanah Lapang Kecamatan Lembah Segar pada Porkot 1 Sawahlunto . RIKI YUHERMAN

SERAHKAN DANA — Walikota Sawahlunto menyerahkan dana operasional KAN dan penyelenggara jenazah, di Masjid Babussalam Lubang Panjang, Senin (17/4). RIKI YUHERMAN

Walikota Ajak Semua Pihak Dukung Program Religi SAWAHLUNTO, HALUAN — Walikota Sawahlunto Ali Yusuf meminta kepada seluruh tokoh adat, agama dan Bundo Kanduang di kota ini untuk menjadi pelopor dalam menyukseskan program religius pemerintah kota seperti magrib mengaji, subuh berjamaah dan lainnya. “Jangan dianggap sebagai program dari pemerintah saja,

tapi lebih kepada bagian dari jati diri sebagai umat, khususnya umat muslim,” kata Walikota Sawahlunto saat menggelar pertemuan dengan tokoh agama, adat dan Bundo Kanduang se Kota Sawahlunto, di Masjid Babussalam Lubang Panjang, Senin (17/4). Semua tokoh agama, adat dan bundo kanduang, sebutnya, merupakan tokoh yang

menjadi panutan di dalam kaum dan masyarakatnya, tentu akan dapat merangkul sekaligus menjadi contoh untuk dapat menjalankan semua program agama yang telah dicanangkan, sebab program tersebut juga sudah menjadi bagian dalam menjalankan kewajiban agama Islam. Pertemuan ini, sebutnya, juga sebagai evaluasi program

yang telah dijalankan. Jika sebelumnya penekanannya baru kepada lingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga kontrak pemko lainnya, untuk selanjutnya harus menggenjot dan merambah semua lapisan masyarakat. “Untuk itu kita merangkul semua tokoh agama, adat termasuk bundo kanduang agar bisa memotivasi dan mengajak

warganya untuk bersama menjalankannya. Keutamaannya tidak untuk pemerintah akan tetapi bagi masyarakat itu sendiri, sebagaimana tugas umat beragama dalam menjalankan kewajibannya,” katanya. Di kesempatan itu walikota juga menyerahkan dana operasional untuk Kerapatan Adat Nagari dan penyelenggara jenazah. (h/rki)

Dandim 0310 SSD Ajak Wartawan Sukseskan Program Ketahanan Pangan SAWAHLUNTO, HALUAN — Komandan Distrik Militer (Dandim) 0310 SSD, Letkol. Inf. Irvan Yusri berharap wartawan bersama TNI untuk menyukseskan program ketahanan pangan dengan cara mengajak warga yang punya lahan untuk turun dan mengolah lahan persawahannya. Hal itu diungkapnya saat menggelar pertemuan dengan sejumlah perwakilan pers yang bertugas di wilayah, Sawahlunto, Sijunjung dan Dharmasraya, baru-baru ini. “Sesuai perintah dan petunjuk Presiden, TNI diembankan tugas untuk bisa menyukseskan program ketahanan pangan di Indonesia. TNI, khususnya Kodim 0310 SSD, mengharapkan dukungan

insan pers yang ada, untuk bersama-sama menyukseskannya, baik melalui dukungan pemberitaan maupun dukungan moril lainnya,” harapnya. Dandim yang pernah bertugas di Kodam Jaya itu menambahkan, upaya khusus swasembada pangan yang dilaksanakan TNI ini merupakan kerja sama antara Kementerian Pertanian bersama TNI Angkatan Darat yang telah dicanangkan sejak 19 September 2016 lalu. “Melalui gerakan ini, diharap mampu memberikan semangat dan motivasi para petani untuk memenuhi target penanaman padi. Sehingga mewujudkan kedaulatan pangan, karena, swasembada pangan merupakan target utama

dalam program pemerintah di era sekarang. Karena itu untuk mewujudkan program itu tentu peran petani sangat penting karena petani merupakan agen utama dalam menggerakan sektor pertanian khususnya padi, jagung dan juga kedelai, termasuk pihak lainnya yakni insan pers yang bisa mendorong melalui pemberitaan yang ditulisnya,” ungkap pria yang pernah bertugas di Kodam Udayana Bali itu. Sementara Ketua PWI Kota Sawahlunto Subandi sangat mengapresiasi pertemuan yang digagas oleh Dandim dan bersama rekan-rekan media yang ada bertekad untuk menyukseskan program tersebut. “Tentunya dengan sesuai cara profesi kewartawanan masing-

PESAN WAWAKO ISMED

DANDIM 0310 SSD Letkol Inf. Irvan Yusri saat menggelar pertemuan bersama insan pers Sawahlunto, Sijunjung dan Dharmasraya. RIKI YUHERMAN

masing,” sebut Subandi. Hadir juga Ketua PWI Sijunjung Syaiful Husen, Ketua

PWI Dharmasraya Maryadi dan sejumlah reporter dari beberapa media massa.(h/rki)

HARAPKAN BANTUAN MODAL USAHA

Usai UN, Siswa Harus Lanjutkan Pendidikan 26 Wirausaha Pemula Ajukan E Proposal SAWAHLUNTO, HALUAN — Wakil Walikota Sawahlunto Ismed SH meminta siswa SMPN 2 yang telah selesai Ujian Nasional (UN) jangan sampai ada yang tidak melanjutkan pendidikan ke SMA/MA/SMK. Apapun alasannya, siswa harus menuntaskan wajib belajar hingga sekolah lanjutan tingkat atas. Hal itu diungkapkan wawako saat menghadiri muhasabah siswa kelas IX jelang menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komwww.harianhaluan.com

puter (UNBK), baru-baru ini. “Kalau terkendala dana, segera laporkan kepada kami, akan kita carikan solusinya. Yang penting jangan sampai tidak melanjutkan pendidikan,” katanya. Ismed yang juga alumni SMPN 2 Sawahlunto itu berharap, setiap anak mendapatkan hak pendidikan yang sama, tidak ada alasan untuk tidak bersekolah apapun itu masalahnya, karena sudah menjadi tugas pe-

merintah menyelenggarakan pendidikan bagi semua anak bangsa. Terlebih saat ini pemerintah sudah mencanangkan program wajib belajar 12 tahun. Terkait UNBK, Ismed berharap siswa SMPN 2, agar mempersiapkan diri baik materi pelajaran dam juga kesiapan fisik dan mental. “Minta maaf dan doa kepada orang tua, sehingga doa dan rida orang tua bisa memperlancar dalam menjawab setiap soal ujian,”

sebutnya. Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Sawahlunto Supar mengungkapkan, seluruh SMP/ MTS di Sawahlunto menggelar Ujian Nasional berbasis komputer. Jumlah siswa yang t erdaf tar sebagai peserta sebanyak 961 orang. “Untuk SMPN 2, UNBK kali ini merupakan yang kedua kalinya, sedangkan SMP/MTS lainnya, perdana melaksanakannya,” katanya. (h/rki)

SAWAHLUNTO, HALUAN — Sebanyak 26 wirausaha pemula Kota Sawahlunto tengah mengajukan e proposal kepada Kementerian Koperasi dan UKM, untuk mendapatkan bantuan modal usaha. Program bantuan ini difasilitasi oleh Kemenkop UKM RI untuk mendorong masyarakat menjadi wirausaha. “Pihak kita membantu pengusulan sebanyak 26 wirausaha pemula dalam membuat e proposal, untuk mendapatkan bantuan mo-

dal usaha dengan maksimal bantuan hingga Rp 15 juta kepada Kementerian Koperasi dan UKM,” kata Kadis Koperindag Sawahlunto Deswanda kepada Haluan, Senin (17/4). Deswanda menilai, program bantuan wirausaha pemula itu sangat baik dalam mendorong tumbuhnya pengusaha pemula, sekaligus mendorong tumbuhnya perekonomian masyarakat. Menyangkut persyaratan dari Kemenkop UKM, sebut Deswanda, di antaranya se Redaktur: Nova Anggraini

cara individu memiliki rintisan usaha produktif dengan minimal usaha sudah berjalan enam bulan dan maksimal tiga tahun, yang dituangkan dalam surat pernyataan. “Persyaratan lainnya, belum pernah menerima bantuan sejenis dari Kemenkop dan UKM, maksimal usia 45 tahun, pendidikan minimal SLTP/sederajat, memiliki KTP yang berlaku, ada legalitas usaha (ijin usaha mikro kecil) surat keterangan dari kelurahan,” terangnya. (h/rki) Layouter: Rahmi


KABUPATEN SOLOK

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

21

SURPLUS 5.338 TON

Pengusaha IKM Makanan Diberi Pelatihan AROSUKA, HALUAN—Sebanyak 35 orang penggiat industri rumah tangga atau industri kecil dan menengah (IKM) yang bergerak dalam usaha makanan di Kabupaten Solok diberikan pelatihan pangan dari Dinas Koperindag dan UKM setempat. Kegiatan yang digelar di Bukittingi pada Minggu (16/4) itu guna memberikan penyuluhan dan memfasilitasi IKM pangan dalam memperoleh sertifikasi produksi pangan industri rumah tangga (SPP-IRT), melalui penyuluhan/ sosialisasi P-IRT dan audit sarana produksi serta meningkatkan keamanan dan kehalalan dari produk yang dihasilkan. Narasumber untuk keigatan ini terdiri dari Dinas Kesehatan Kab Solok, Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kab Solok dan juga dari Balai Besar POM Prov. Sumatera Barat. Sekda Kabupaten Solok Aswirman menyebutkan, untuk menjaga keamanan, mutu dan gizi pangan yang diproduksi maka IRT harus memiliki sertifikasi mutu pangan yaitu rangkaian kegiatan penerbitan sertifikat terhadap pangan yang telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan. “Apabila IRTP telah memiliki SPP-IRT maka dapat diberkan izin industri rumah tangga pangan dari pemda untuk memulai kegiatan produksi dan dapat diperdagangkan,” kata sekda. Industri rumah tangga pangan (IRTP), jelas sekda, adalah industri yang mengelola pangan yang bertempat di rumah tempat tinggal dengan peralatan manual hingga semi otomatis. Lantaran itu, pemerintah daerah memotivasi wirausaha dengan meningkatkan kualitas SDM UKM melalui pembinaan dan pelatihan dengan harapan dalam menghadapi pasar bebas produk UKM Kab. Solok tidak hanya jadi penonton saja, namun sebagai pelaku yang mampu bersaing di pasar bebas. “Mari kita siapkan diri untuk bersaing dan mari kita manfaatkan fasilitas pemerintah dalam memajukan UMKM di Kab Solok ini,” pungkas Sekda. (h/ndi)

SEKDA Kab. Solok Aswirman menyerahkan alat tulis secara simbolis kepada peserta menandai dimulainya acara pelatihan dan sosialisasi bagi IKM pangan di Bukittinggi, Minggu (16/4). YUTIS WANDI

Stok Daging Sapi Untuk Ramadan Aman AROSUKA, HALUAN — Jelang bulan Ramadan 1438 H mendatang, Pemerintah Kabupaten Solok memastikan kebutuhan daging sapi untuk menghadapi bulan suci Ramadan hingga Idul Fitri 1438 Hijriyah dapat terpenuhi, bahkan surplus mencapai 5.338,8 ton.

BERIKAN ARAHAN — Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin memberikan arahan dalam Sosialisasi Rastra 2017 di Ruang Pelangi, Arosuka, Kamis (13/4). YUTIS WANDI

20.545 KK Terima Rastra 2017 AROSUKA, HALUAN —Sebanyak 20.545 kepala keluarga (KK) di Kabupaten Solok akan menerima beras sejahtera (rastra) pada 2017 ini. Dinas Sosial Kabupaten Solok bahkan telah menyiapkan petunjuk teknis tentang penerima pagu rastra dan akan rapat koordinasi (rakor) dengan wali nagari dan camat untuk distribusinya. “Data penerima manfaat rastra atau beras miskin (raskin) merupakan data dari pemerintah pusat, bukan dilakukan oleh Dinas Sosial kabupaten atau kota. Mereka akan menerima beras 15 kg/bulan dengan harga 1.500/kg,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Solok Raflis di Arosuka, Jumat (14/4). Raflis menyebutkan, sesuai arahan wakil bupati, perlu dilakukan sosialisasi oleh camat dan wali nagari kepada masyarakat. Agar pemberian rastra ini tidak menimbulkan kegaduhan lain di masyarakat. “Wali nagari perlu memantau dan menjaga agar pemberian

rastra tidak menimbulkan masalah dan hal yang tidak diinginkan akibat protes dari masyarakat,” ujarnya. Menurutnya, pengurangan jumlah penerima manfaat pada tahun ini disebabkan pemerintah pusat juga melaksanakan program keluarga harapan (PKH). Pemerintah pusat yang berwenang melakukan kebijakan seperti pendataan tersebut. Ia menjelaskan memang ada beberapa kendala yaitu wali nagari yang mengeluhkan ketidaktepatan daftar penerima rastra, adanya pengurangan jumlah penerima dan kekhawatiran wali nagari jika rastra tetap diberikan akan ada masyarakat kurang mampu yang protes jika tidak mendapat. “Kendala-kendala tersebut akan dicarikan solusinya, salah satunya wali nagari dapat mengambil kebijakan sesuai kondisi di nagari dengan melakukan rapat,” terang Raflis. Pihaknya berharap beberapa masalah tidak menjadi halangan

dalam pembagian rastra nantinya, sedang pen distribusian beras sendiri akan dilakukan oleh Bulog setelah wali nagari menyerahkan surat ke dinas sosial. “Kalau wali nagari memasukkan surat permohonan besok, kami akan turunkan dan mulai menjamin tentang keamanan pendistribusian beras di nagarinya,” ujarnya. Sementara itu, Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin mengatakan bahwa rastra diperuntukkan bagi masyarakat yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pangan. Untuk itu, menurut dia, peran wali nagari dalam menyosialisasikan program rastra di nagarinya sangat penting untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. “Jika ada masyarakat yang mengeluhkan harganya tidak sesuai atau ada masyarakat miskin yang tidak mendapatkan rastra, dari segi pelaksanaan memang ada saja masalahnya,” ujarnya. (h/ndi)

IWS Gelar Bimbel bagi Siswa Kurang Mampu AROSUKA, HALUAN — Ikatan Warga Saniangbaka (IWS) Kec. X Koto Singkarak menggelar bimbingan belajar (bimbel) gratis untuk siswa SMA/sederajat kurang mampu, dan akan meneruskan ke perguruan tinggi dari 15 hingga 17 April 2017. Ketua Umum IWS Mu-

liadi Badi Amin di Saniang Baka, mengatakan tujuan kegiatan ini agar siswa SMA/ sederajat di nagari tersebut bisa belajar maksimal untuk persiapan masuk perguruan tinggi agar dapat lulus dengan baik. Sekarang ini persaingan masuk ke perguruan tinggi

semakin sulit, maka untuk membuat siswa asal Saniangbaka bisa masuk diberi bimbel gratis, dan ini akan meringankan biaya mereka. Pihaknya menjelaskan ada dua sekolah SLTA di Nagari Saniang Baka X Koto Singkarak, yaitu SMAN 2 Villa dan MAN Saniang

Baka. Banyak siswanya yang ingin melanjutkan kuliah tetapi terkendala ekonomi untuk mengikuti bimbel. “Kebanyakan pekerjaan orang tua siswa di sini sebagai petani atau pekerja ladang, tidak mampu mendaftarkan a naknya untuk bimbel karena biayanya ma-

hal,” ujarnya. Atas dasar itulah IWS mengadakan bimbel intensif selama sebulan penuh. Ia berharap siswa dapat termotivasi dan memanfaatkan kesempatan ini dengan baik, juga warga Saniang Baka dapat mendukung kegiatan ini. (h/ndi)

PERPUSTAKAAN NAGARI KOTOBARU

‘Senjata Ampuh’ Antibosan di Kala Antre

WALI Nagari Koto Baru bersama rak buku dengan aneka judul buku di ruang tunggu pelayanan nagari. Keberadaan buku pustaka nagari ini sangat membantu masyarakat yang sedang mengantre menunggu urusannya di kantor wali tersebut. YUTIS WANDI

AROSUKA, HALUAN — Pelayanan pemerintah nagari seringkali membuat masyarakat resah menunggu. Terlebih saat kondisi kantor disesaki antrean puluhan masyarakat. Namun, tidak begitu halnya di Kantor Wali Nagari Kotobaru, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok. Sebab, untuk mengatasi kejenuhan itu, Pemerintah Nagari Kotobaru mengaktifkan perpustakaan nagari yang cukup ampuh membunuh rasa bosan masyarakat www.harianhaluan.com

kala menunggu giliran pengurusan surat-menyurat. Setidaknya terdapat sebanyak 3.000 judul buku yang berjejer di dua rak buku yang terdapat persis di depan meja pelayanan Nagari Kotobaru. Tidak hanya itu, satu rak buku lainnya di depan pintu masuk ruangan wali nagari juga berjejer ratusan buku di satu rak buku setinggi 1,5 meter. Berbagai jenis buku terpajang di Nagari Kotobaru.

Mulai dari buku pendidikan, pertanian, perikanan, UMKM, novel dan sebagainya. “Mayoritas buku-buku UMKM, seperti cara beternak sapi, ayam, ikan, belut dan sebagainya,” terang Wali Nagari Kotobaru Afrizal K Malin Batuah, di ruang kantor wali nagari setempat, Jumat (14/4). Menurut Afrizal, Perpustakaan Nagari Kotobaru ini sendiri mulai aktif sejak Tahun 2008 silam. Di mana, buku-buku tersebut didapati dari hasil sumbangan perantau, dan masyarakat Kotobaru sendiri. “Tidak ada yang dibeli nagari, hanya berupa sumbangan,” terangnya. Wali nagari yang meniti jabatan dari kepala jorong ini mengatakan, keberadaan perpustakaan di Nagari Kotobaru cukup mengundang simpatik warga. Tak ayal, banyak warga yang cenderung berlamalama berada di kantor wali nagari setelah mengurus keperluan ataupu n ketika menunggu antrean. Buku-buku di perpusta-

kaan tersebut juga diperkenankan pihak nagari untuk dipinjam dengan batasan waktu selama 3 hari. Sehingga, tidak mutlak harus membaca buku di kantor wali. “Para pelajar sering meminjam buku ke sini. Dan warga yang berurusan ke kantor wali pun dapat menambah pengetahuan dengan membaca buku,” katanya lagi. Hanya saja, terang Afrizal, ke depan pihaknya akan mempersiapkan tempat representatif untuk perustakaan nagari, sehingga tidak mengganggu aktivitas pelayanan. Termasuk menambah koleksi buku dan menempatkan satu orang pustakawan. Selama ini, kata dia, pelayanan peminjaman buku, langsung ditangani petugas nagari. “Kalau tempatnya representatif, bukunya banyak dan ada petugasnya, saya yakin perpustakaan ini akan berkembang,” bebernya. Semangat wali nagari itu sejalan dengan rencana Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Solok,

karena pihaknya juga tengah merancang sebuah ruang baca yang nyaman dan diminati oleh pembaca. Pihaknya selain bakal menumbuhkan imej tentang pustaka sebagai gudang ilmu pengetahuan, juga berupaya memperbanyak jenis bacaan bagi masyarakat. “Kita gembira dan sekali pada nagari-nagari yang berjuang dan telah membuka ruang baca di tengahtengah masyarakat dan pasti kita dukung,” kata Zulfadli. Untuk mewujudkan mimpi itu, Zulfadli mengaku, akan mengadakan survei terhadap jenis bacaan yang diminati masyarakat sebelum kemudian diajukan penambahan buku pada peme_ rintah kabupaten. “Tantangan kita adalah bagaimana menjadikan perpustakaan daerah dan perpustakaan nagari mampu memposisikan diri menjadi wahana belajar bagi masyarakat. Sekaligus menumbuhkan masyarakat yang berpengetahuan,” kata Zulfaldi. (h/ndi)

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok Admaizon di Arosuka, kemarin. “Kebutuhan daging sapi Kabupaten Solok tahun ini hanya 600 ton atau 4.000 ekor sapi dengan berat ratarata sekitar 150 kilogram per ekor, sedangkan stok daging mencapai 5.938,8 ton,” kata Admaizon. Pihaknya menyebutkan, stok daging sebanyak 5.938,8 ton itu berasal dari populasi sapi jantan sebanyak 15.418 ekor, sapi betina 24.174 ekor. Pada 2016, populasi ternak sapi potong di Kabupaten Solok mencapai 39.592 ekor, sedangkan kerbau 10.675 ekor. Populasi ternak sapi potong terbesar terdapat di Kecamatan Kubung mencapai 7.574 ekor, Kecamatan X Koto Diatas 5.156 ekor, dan Kecamatan Lembang Jaya 5.020 ekor. “Sebaran ternak sapi lainnya yaitu di Kecamatan X Koto Singkarak 3.238 ekor, Junjung Sirih 764 ekor, IX Koto Sungai Lasi 1.554 ekor, Bukik Sundi 4.007 ekor, Payung Sekaki 2.079 ekor,” bebernya. Kemudian Kecamatan Tigo Lurah 708 ekor, Danau Kembar 339 ekor, Lembah Gumanti 1.309 ekor, Hiliran Gumanti 1.873 ekor, Gunung Talang 3.980 ekor, dan Pantai Cermin 1.991 ekor. Pihaknya menjelaskan sapi atau kerbau yang dipotong

untuk kebutuhan adalah sapi atau kerbau jantan, sedangkan betina terutama yang masih produktif tidak boleh dipotong agar populasinya terus meningkat. “Populasi ternak sapi dan kerbau dari sini memang tinggi, sehingga selalu berlebih dari kebutuhan daerah,” ujarnya. Dengan kondisi itu Kabupaten Solok tidak pernah terkendala d engan kebutuh an daging, walaupun menyambut hari besar Islam seperti pada bulan Ramadan dan Idul Fitri, karena memang persediaan selalu melebihi dari kebutuhan. Jenis sapi yang dikembangkan selain sapi lokal, ada jenis PO, Simental, Brahman, dan Bali yang tubuhnya lebih besar dan dagingnya banyak. Meskipun sudah surplus daging, pemerintah daerah masih ikut menyukseskan program pemerintah pusat untuk meningkatkan produksi ternak yaitu Sapi Induk Wajib Bunting (SIWAB). Untuk 2017 target kebuntingan sapi betina mencapai 6.000 ekor. Dinas Pertanian juga terus melakukan pembinaan kepada peternak tentang budidaya dan cara yang baik dalam pemberian pakan ternak. “Petugas kesehatan hewan juga terus memantau dan memeriksa kesehatan hewan ternak ke lapangan,” tutup Admaizon. (h/ndi)

Kandidat Ketua LKAAM Mengapung AROSUKA, HALUAN — Jabatan Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minag (LKAAM) Kabupaten Solok tampaknya seksi dan kian diminati. Sinyalemen itu terlihat, meski belum jelas kapan akan digelar Musyawarah Daerah (Musda) IV, sejumlah nama calon ketua sudah mulai mengapung ke permukaan, bahkan sudah ada yang dengan terbuka menyatakan diri maju untuk memprebutkan kursi Ketua LKAAM di daerah penghasil beras itu. Beberapa nama yang digadang-gadangkan perpotensi kuat menduduki kursi Ketua LKAAM itu antara lain, Reflidon Dt Kayo yang saat ini menjabat Sekretaris LKAAM Kabupaten Solok. Kemudian Hendri Dunant Dt Endah Bongsu yang kini menjabat Ketua KAN Sulitair. Berikut, Ketua LKAAM Kabupaten Solok, Syafri Dt Siri Marajo sendiri yang masih berminat menduduki kursi LKAAM dua periode. Selain sejumlah nama yang sudah malang melintang di lembaga adat Kabupaten Solok tersebut, nama lain yang juga menarik animo masyarakat datang dari birokrat Kabupaten Solok yang saat ini menduduki jabatan sebagai Asisten I Bidang Pemerintahan di Sekretariat daerah Kab. Solok Edisar Manti Basa, yang kini juga menjabat sebagai Ketua KAN Koto Gadang Guguak Kec. Gunung Talang. Sementara nama lain yang juga siap beradu taji dalam musyawarah LKAAM Kab. Solok nanti adalah mantan Sekretaris KAN Salayo Rusmel Dt Sati, yang kini menjadi pengurus LKAAM Kabupaten Solok. Menurut Rusmel Dt Sati, Pemimpin LKAAM ke depan mesti memiliki visi dan misi yang kuat guna membenahi internal maupun permasalah Redaktur: Nova Anggraini

di lingkup masalah adat yang terjadi di Kabupaten Solok. Sehingga, lembaga Adat itu tidak sekedar simbol, melainkan memiliki tempat dan peran dalam pembangunan mental generasi. Atas alasan itu, dia memberanikan diri untuk maju pada pemilihan Ketua LKAAM mendatang. “Yang pasti kita maju dulu. Siapa yang dipercaya kelak kita serahkan pada pemilik hak suara dalam Musda yang katanya akan digelar dalam bulan Juni mendatang,” kata Ketua PWI Kab. Solok ini, di Arosuka, Minggu (15/4). Sementara itu, Edisar Dt Manti Basa menilai, memimpin lembaga adat dalam kondisi peradaban hari ini harus menuntut pemimpin mampu melakukan komunikasi dan koordinasi dengan seluruh tokoh masyarakat dan internal LKAAM itu sendiri. Sehingga, tugas membina peradaban khususnya moral generasi muda, kemenakan terasa lebih mudah bila semua pihak saling bersinergi. Termasuk upaya memajukan daerah. “Saya merasa terpanggil tertantang untuk mengemban amanat Ketua LKAAM,” kata Edisar. Dari alasan itu, Edisar menegaskan, akan siap bersaing dalam Musda LKAAM Kabupaten Solok mendatang. “Kita perlu bersinergi, merubah pola pikir yang tetap dalam koridor Adat Bersandi Syara , Syara Bersendi Kitabullah,” katanya lagi. Terkait pelaksanaan Musda itu sendiri, Ketua LKAAM Kabupaten Solok, Syafri Dt Siri Marajo mengatakan, pengurus LKAAM saat ini masih merampungkan persiapan. “Kalau Musda, dananya harus cukup, panitianya juga. Itu yang sedang kita bicarakan. Kemungkinan akhir Mei atau Juni 2017,” kata Syafri Dt Marajo. (h/ndi) Layouter: Syamsul Hidayat


22

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

LIPSUS PEMKAB SOLOK GUSMAL

YULFADRI NURDIN

BUPATI KABUPATEN SOLOK WABUP KABUPATEN SOLOK

KEDATANGAN Gubernur Irwan Prayitno di Jorong Rawang Gadang Nagari Simpang, Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok.

BUPATI Solok Gusmal melepas tim trabas Sumbar 1 Bupati Solok, Gusmal Dt Rajo Lelo pukul 11.00 WIB di kawasan Nagari Simpang, Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok.

WABUP Yulfadri Nurdin dan Gubernur Irwan Prayitno.

PEMBANGUNAN JALAN ALAHAN PANJANG-PASAR BARU

Buka Akses Ekonomi dan Pariwisata Kabupaten Solok dan Pessel G

ERIMIS masih tebal yang menyungkup kawasan Rawang Gadang Kec. Danau Kembar semenjak pagi, tak menyurutkan niat Tim Trabas Sumbar 1 yang yang berjumlah sekitar 25 orang. Tim dibawah komando Gubernur Sumbar Irwan Prayitno yang didampingi oleh Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin tersebut, berniat mengarungi belantara hutan yang menembus jalan Alahan Panjang-Pasar Baru yang akan menjadi jalur penghubung dua daerah bertetangga tersebut.

Rombongan itu dilepas Bupati Solok, Gusmal Dt Rajo Lelo pukul 11.00 WIB di kawasan Nagari Simpang, Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok. Hembusan angin makin menyulut dingin. Namun cuaca ekstrim itu seakan tak hirau. Niat orang Nomor Satu Sumbar dan Wabup Solok tetap menyala untuk menjelajah jalan berlumpur. Sekitar dua jam berselang, rombongan Gubernur akhirnya kembali ke titik star di kawasan Jorong Rawanggadang, Nagari Simpang. “Pak Wabup masih di belakang. Medannya sangat berat. Di kelok Z sangat terjal dan berat. Jadi, agak susah melewatinya,” ucap Irwan Prayitno sembari melepaskan sarung tangannya dan menghela nafas panjang. Gubernur menyebutkan, ruas jalan sepanjang 45 KM itu akan menjadi target utama untuk segera dituntaskan. Hal ini mengingat pentingnya jalur tersebut untuk membuka akses bagi kedua daerah nan memiliki ikatan kuat secara historis masa lampau tersebut. Terkait realisasi pembangunan jalan, Gubernur mengatakan akan terus dilanjutkan. Namun perlu dukungan semua pihak, termasuk DPRD Sumbar. Ia beralasan, jalur alternatif ini sangat berpengaruh terhadap geliat perekonomian kedua Daerah khususnya. “Kalau jalan ini rampung, orang Pessel jual ikan tak perlu melewati Kota Padang. Begitu pula sebaliknya. Ini jalur pendek yang menekan jarak dan pengeluaran masyarakat. Makanya harus tetap kita lanjutkan,” kata Irwan Prayitno.

Gubernur menegaskan, proses pengerjaan jalan ini akan dilakukan secara bertahap, namun tetap akan dituntaskan sesuai dengan anggaran yang telah dialokasikan. Hal ini telah dimulai dengan diresmikannya jembatan Bayang Nyalo beberapa waktu lalu. Irwan Prayitno mengungkapkan, pembangunan jembatan Bayang Nyalo misalnya, adalah salah satu bentuk keseriusan Pemkab Pessel dan Provinsi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Apalagi jembatan ini adalah salah satu akses antara dua daerah. “Kelanjutan pembangunan jalan tembus Alahan Panjang-Pasar Baru Bayang harus dilanjutkan dan ini harus didukung oleh semua pihak termasuk DPRD Provinsi dan masyarakat,” tandasnya. Keinginan pemerintah daerah membuka jalan raya Alahan Panjang- Pasar Baru tentu saja tidak sebatas meningkatkan infrastruktur. Justru dengan infrastruktur jalan dan jembatan itu obsesi untuk menumbuhkan perekomomian masyarakat melalui sektor kepariwisataan akan meningkat. Kawasan wisata Mandeh kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) dan kawasan wisata danau Kembar Kabupaten Solok adalah sasaran utama. Kala dulu bupati Solok Gamawan Fauzi berjalan kaki dari Bayang Pessel menembus hutan belantara Alahan Panjang, lebih menyimpan misi program relokasi. Sebanyak 136 KK masyarakat yang bermukim di desa Sariek Bayang, lalu dipindahkan ke Rimbo Data kecamatan Lembah Gumanti. Pernah ada kelompok ekspedisi Alahan Panjang-Pasar Baru

GUBERNUR Irwan Prayitno, Wabub Yulfadri Nurdin dan Tim Trabas Sumbar 1 istirahat sejenak di perjalanan.

yang dipimpim kepala Dinas Kimpraswil Sumbar, sekitar tahun 2013, tetapi warnanya lebih sebagai menumbuhkan pemahaman terhadap persoalan peradaban masyarakat yang dikungkung keterisolasian. Namum kisah ekspedisi Alahan Panjang- Pasar Baru ini, hanya meninggalkan cerita lama untuk dikenang-kenang. Satu dasawarsa kemudian, cerita Alahan Panjang-Pasar Baru Pessel menghangat lagi. Terutama bagi masyarakat nagari Pancung Taba, Muaro Aie, Limau-Limau dan Bayang, mimpi pembukaan ruas jalan alternatif untuk menghubungkan dua daerah bertetangga ini semakin menumbuhkan harapan besar. “ Tidak sekedar mempertemukan kawasan wisata, jalan Alahan Panjang-Pasar Baru Pessel juga menghubungkan emosial dan kekerabatan,” ujar Syamsuri (54) warga Simpang Danau Kembar. Sentana mewakili warga yang bermukim di kecamatan Danau Kembar dan Lembah Gumanti, petani bawang itu lebih reaktif menyambut tim Trabas Sumbar 1 dipimpin Gubernur Irwan Prayitno kala melakukan perjalanan ekstrim menembus belantara hutan Sariak Bayang. Ikut menaklukan alam bebas dengan medan yang berlumpur di jalan setapak itu wakil bupati

Solok Yulfadri Nurdin. Tentu saja bukan sebatas hobi, kegiatan Irwan Prayitno yang tidak pernah jera berkubang dengan lumpur itu lebih sebagai sarana menjumpai masyarakat yang bermukim di pelosok. Orang nomor satu di jalan Sudirman itu bahkan menyerap aspirasi masyarakat secara langsung. Kala dilepas oleh bupati Solok H. Gusmal Dt. Rajo Lelo di dusun Rawang, danau Kembar, jelajah Tim Trabas Sumbar 1 yang diikuti oleh Yulfadri Nurdin menuju Pasar Baru-Puncak Bulan-Bukit Gandum-Sarik Bayang, dipandang penting membantu pemerintah memperkenalkan destinasi wisata lokal yang belum terekpose secara optimal. Perjalanan itu sekaligus guna merancang jalan untuk membuka keindahan panorama Bukit Cambai di Solok. Dari bukit itu, ada keindahan 4 danau di Sumbar yang luar biasa. Yakni Danau Singkarak, Danau Talang, dan Danau Diatas Danau Dibawah.” Kita mengamati kondisi jalan yang perlu dikembang antara Pessel dengan Kabupaten Solok,” ucap Irwan. Terpisah, bupati Solok H. Gusmal mengharapkan pembukaan jalan Alahan Panjang-Pasar Baru yang mencapai Rp 515 Miliar itu dapat direalisasika selama kepemimpinan Gubernur Irwan Prayitno. Pihak Gubernur diyakini

bersedia mewujudkan harapan pemerintah Kabupaten Solok dan kabupaten Pesisir Selatan, karena selain meningkatkan pembangunan kepariwisataan, juga akan menautkan hubumgam emosional masyarakat Solok dan Pessel. “ Hubungan sosial budaya dan ekonomi juga akan meningkat. Terutama dalam hal meningkatkan produktivitas pertanian hortikultura,” sebut Gusmal. Dalam kondisi saat ini, bupati Solok tidak begitu khawatir pembangunan jalan baru itu akan terganggu dengan masalah teknis. Dari aspek hutan lindung misalnya, semua kawasan yang melewati jalur ini sudah memperoleh ijin prinsip dari kementrian kehutanan. “Tidak ada yang melalui kawasan hutan terlarang. Persoalannya kini mungkin karena harus membangun jembatan sekitar 5 unit yang berada di wilayah Pesisir Selatan,” kata Gusmal. Bupati Solok H. Gusmal menyambut antusias kegiatan trabas Alahan Panjang-Pasar Baru Bayang yang dilakukan Gubernur. Meski hanya bisa melepas di dusun Rawang, Gusmal melihat olahraga motor ekstrim itu sangat berarti. Terlebih ketika ia mengetahui komitmen Gubernur yang begitu tinggi terhadap percepatan pembukaan ruas jalan Pasar BaruAlahan Panjang. “ Kelak kita akan menyaksikan perubahan besar dalam tata niaga hasil produksi dan perekonomian bila nanti pembukaan jalan Alahan PanjangPasar baru terwujud,” ujarnya. Sama nadanya dengan bupati Gusmal, wakil bupati Solok Yulfadri Nurdin berharap pengerjaan pembukaan jalan Alahan Panjang-Pasar Baru Pessel diharapkan berlanjut saban tahun dengan menggunakan anggaran multiyears. Begitu besarnya dampak ekonomi yang timbul akibat pembangunan ruas jalan tersebut, Yulfadri serta merta ingin menautkan komitmen pemerintah Kabupaten Solok dengan Pessel guna ditumpangkan kepada pembangunan Sumatera Barat.

SUNGAI mengalir jernih di sisi jalan.

Buka Akses Ekonomi PEMBUKAAN akses jalan Alahan Panjang Pasar Baru tersebut, sejatinya tak hanya membuka jalur penghubung antara destinasi wisata di kedua daerah tersebut. Namun dengan terbukanya jalur penghubung tersebut jelas akan memimbulkan dampak secara ekonomis bagi masyarakat di kedua daerah. Taufik, kepala jorong Rawang Gadang mengungkapkan, terbukanya akses tersebut jelas akan memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi baru bagi warga masyarakatnya yang dominan hidup di sektor pertanian. Setidaknya dengan terbukanya akses ini akan mempersingkat jarak antara Alahan Panjang dengan Bayang Pessel, yang juga akan menghemat pembiayaan transportasi perdagangan bagi kedua daerah. “Kami sudah lama menantikan terbukanya akses ini. Masyarakat akan sangat terbantu dalam menjual hasil pertaniannya,” kata Taufik. **

BUPATI Gusmal Dt Rajo Lelo bersama Wabup Yulfadri Nurdin, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Tim Trabas Sumbar 1. www.harianhaluan.com

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Luther


SUMBAR

SELASA, 18 APRIL 2017 21 Rajab 1438 H

23

Pemkab Agam Turunkan TPBJ ke Pasar AGAM, HALUAN — Menjelang Ramadan 1438 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Agam bakal menurunkan Tim Pengawasan Barang dan Jasa (TPBJ) di pasar tradisional. Tim bertugas memantau kebutuhan masyarakat, Selain itu juga mengatasi penimbuanan bahan kebutuhan pokok. Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Usaha Kecil, dan Menengah Agam, Aryati, Senin (17/4) mengatakan, tim bakal memantau persediaan bahan kebutuhan pokok seperti, beras, minyak goreng, daging ayam, daging sapi, telur ayam, cabai merah dan lainnya di 38 unit pasar tradisional yang tersebar di 82 nagari. Dikatakannya, pembentukan TPBJ sudah dilakukan dalam waktu dekat surat keputusan bupati akan keluar. Tim Pengawasan barang dan Jasa berasal dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Usaha Kecil, dan Menengah, Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah, Dinas Kesehatan, Satpol PP dan Damkar, Polres Agam, dan pihak kepolisian. “Pembentukan TPBJ ini bertujuan untuk mengetahui persediaan bahan kebutuhan pokok di daerah itu jelang Ramadan. Tim ini akan turun ke pasar tradisional setiap hari,” jelasnya. Dikatakan Aryati, pantauan juga dilakukan untuk mencegah terjadinya penimbunan kebutuhan pokok. Bagi yang kedapatan akan memberikan sanksi berupa mencabut izin usaha. “Bila ditemukan pedagang menimbun bahan dengan tujuan mendapatkan keuntungan akan kita kenakan sanksi,” ungkapnya (h/yat)

Empat Embung Akan Dibangun di Sangir SOLOK SELATAN, HALUAN - Dinas Pertanian Solok Selat an (Solsel) mendapatkan alokasi pembangunan empat embung irigasi pertanian yang akan mengairi sawah masyarakat. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian Solsel, Tri Handoyo pada Haluan, Senin (17/4). “Bantuan yang bersumber dari APBN tersebut diperoleh oleh empat kelompok tani,” katanya. Ia menambahkan, empat embung tersebut pembangunannya dilakukan secara swakelola oleh Kelompok Tani (Keltan) ditiga Kecamatan Sangir, yakni Keltan Sungai Bayu, Rancak Saiyo dan Keltan Mina Permata Lestari. Sedangkan satu keltan lagi di Kecamatan Sangir Batanghari, Nagari Pantai Cermin yakni keltan Sari Buah. “Pagu dana tiap embung sebesar Rp100 juta, dengan kapasitas volume air 500 meter kubik per embung untuk mengairi sawah,” jelasnya. Menurutnya, proses pengerjaan masih menunggu dana masuk kerekening kelompok tani. “Yang mengerjakan kelompok, kita tinggal mengawasi dan meberikan rekomendasi. Namun, rancangan atau model menggunakan dana pendampingan APBD Solsel,” tambahnya. (h/jef)

Warga Rutan Muara Labuh Gelar Aksi Bersih SOLOK SELATAN, HALUAN — Warga binaan rutan Muaro Labuah melakukan aksi bersih-bersih di ruang terbuka Muaro Labuah, Solok Selatan (Solsel), Senin (17/4). Aksi bersih-bersih tersebut dilaksanakan oleh 10 orang narapidana (napi) dari 28 napi yang ada di rutan itu. “Program ini ditujukan pada napi yang statusnya memenuhi syarat Asimilasi,” kata Kepala Cabang Rutan Muaro Labuah, Asep Junaedi pada awak media. Asimilasi imbuhnya, merupakan program untuk menyatukan napi dengan masyarakat lingkungan sekitar sehingga ketika napi nantinya bebas tidak merasa gamang atau canggung. “Jadi para napi ini bisa membaur lagi dengan masyarkat. Kita berharap para napi bisa diterima kembali ditengah masyarakat,” katanya. Kemudian, program Asimilasi tambah Asep dalam rangka memperingati hari Bakti Pemasyarakatan ke-53. “Inilah salah satu bentuk pengabdian pada masyarakat. Kedepan, kita akan melibatkan para napi untuk giat membersihkan masjid sambil salat bersama dengan melibatkan camat, walinagari serta pihak terkait lainnya,” tukasnya. Ia menambahkan, jumlah penghuni rutan tersebut 60 orang. Terdiri dari napi 28 orang dan 32 tahanan. “10 orang dari 28 napi tersebut pada umumnya telah menjalani masa kurungan setengah masa vonis,” ucapnya. Seorang napi, Donal ketika ditemui di lokasi mengatakan program bersih-bersih di ruang terbuka merupakan salah satu bentuk pengayoman yang dilakukan pada napi. “Sekitar 3jam kami melakukan aksi bersih ini. Selain kegiatan ini kami rutin melakukan kegiatan bersih dilingkungan rutan dan tiap pekan melakukan pengajian dengan warga binaan lainnya. Kegiatan positif seperti ini sangat bermanfaat bagi kami sebab selain olahraga juga menghilangkan rasa bosan,” tutupnya. (h/jef) www.harianhaluan.com

KUNJUNGI SUMBAR — Menteri Kesehatan RI, Nila F Moeloek meminta agar Puskemas lebih aktif melakukan pendekatan kepada keluarga untuk akses pelayanan kesehatan yang berkualitas. IST

MENKES RI, NILA F MOELOEK:

Puskemas Harus Lakukan Pendekatan Keluarga PADANG, HALUAN — Menteri Kesehatan RI, Nila F Moeloek meminta jajaran Puskemas untuk lebih aktif melakukan pendekatan kepada keluarga di sekitarnya dalam rangka meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas. “Kementerian Kesehatan telah meluncurkan Program Indonesia Sehat melalui Pendekatan Keluarga (PIS-PK) guna mendukung gerakan masyarakat hidup sehat. Oleh sebab itu, Puskesmas jangan diam saja harus proaktif,” ujar Nila F Moeloek di Padang, Senin (17/4) usai Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) Sumbar 2017 dengan tema Mewujudkan Sumbar Sehat Melalui Implementasi Pende-

katan Keluarga dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. Menurut Nila, pendekatan keluarga bukan program baru, melainkan upaya Puskesmas meningkatkan jangkauan sasaran dan meningkatkan akses masyarakat pada pelayanan kesehatan dengan mendatangi keluarga. Pendekatan keluarga merupakan upaya mendukung pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) kabupaten/ kota serta mendukung pelak-

sanaan jaminan kesehatan nasional agar Program Indonesia Sehat tercapai. “Pendekatan keluarga dilaksanakan oleh Puskesmas dengan mengutamakan upaya promotif dan preventif, disertai penguatan upaya kesehatan berbasis masyarakat,” katanya. Ia mengatakan, kunjungan rumah dilakukan Puskesmas secara aktif untuk peningkatan jangkauan cakupan serta pendekatan siklus kehidupan. Sementara Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, pe rsoalan kesehatan masyarakat dapat segera diatasi jika jajaran kesehatan turut pro aktif mendatangi masyarakat untuk menyaksikan secara langsung. Karena jika hanya

mengharapkan kedatangan masyarakat ke Puskesmas, tentunya tidak diketahui persoalan kesehatan yang sebenarnya mereka hadapi. “Selain itu, jajaran bidang kesehatan juga diminta fokus untuk menangani masalah kesehatan,” jelas Irwan. Karena itu, dia sangat mengapresiasi kader Tuberkolusis yang datang ke rumah masyarakat, menemukan kasus TB dan memberikan penyuluhan,” katanya. Menurut Menkes Nila F Moeloek, Program Indonesia Sehat melalui pendekatan keluarga secara bertahap akan dilaksanakan secara nasional dengan target 2.926 puskesmas prioritas. Di Sumatera Barat, program ini akan dilaksanakan

pada 103 Puskesmas prioritas dengan kriteria sudah terakreditasi atau siap akreditasi dan lengkap peralatannya. Sementara Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengharapkan seluruh Puskesmas di daerah itu memiliki minimal seorang dokter spesialis agar pelayanan bisa lebih maksimal. “Sekarang belum semua Puskesmas di Sumbar yang memiliki dokter spesialis, jika membutuhkan pelayanan tersebut harus pergi ke Rumah Sakit (RS),” katanya. Ia mengatakan apabila Puskesmas memiliki satu dokter spesialis, maka penumpukan di RS bisa dikurangi dan pelayanan kepada pasien bisa lebih cepat. (h/vie)

Masyarakat Daftar BPJS di Kantor Camat PADANG PANJANG, HALUAN — Pemerintah Kota (Pemko) Padang Panjang jalin perjanjian kerjasama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) ranting Padang Panjang untuk memenuhi kebutuhan jaminan sosisal kesehatan masyarakat yang ada di Kota setempat. Kerjasama yang dijalin Pemko dan BPJS itu yakni dengan membuka layanan pendaftaran peserta mandiri BPJS di Kantor Camat yang ada di Kota Padang Panjang. Kepala Ranting BPJS Kesehatan Padang Panjang, Maihendra saat dihubungi Haluan Senin (17/4) mengatakan, pihak BPJS dan Pemko Padang Panjang menjalin kerjasama untuk mem-

permudah masyarakat dalam mendaftar jadi anggota BPJS Kesehatan di kecamatannya masing-masing. “Dengan adanya layanan pendaftaran BPJS di Kecamatan ini, diharapkan agar masyarakat Kota Padang Panjang, tidak susah-susah lagi mengantri di Kantor BPJS, mereka cukup menitipkan persyaratan yang lengkap di Kantor Kecamatan dan petugas kami nanti yang akan menjemput berkas yang sudah dititipkan,” ungkapnya. Terkait permasalahan dilapangan yang mungkin saja terjadi, pihak BPJS telah menyiapkan beberapa antisipasi dan upaya cepat tanggap untuk mengatasi berbagai persoalan di lapangan itu. “Apabila pendaftaran kartu BPJS di

Kantor Kecamatan Padang Panjang Barat ramai, maka kami dari pihak BPJS kesehatan akan mendatangkan beberapa petugas untuk membantu pihak Kecamatan dalam menerima pendaftaran anggota,” sebut Maihendra. Maihendra menambahkan, untuk kerjasama dengan Kantor Kecamatan Padang Panjang Barat hanya diperuntukkan bagi peserta yang mandiri saja. Bukan untuk Peserta BPJS dari masyarakat yang tidak mampu, atau biasa disebut peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI). “Untuk peserta yang masuk kategori PBI, yang mendaftarkan peserta adalah pihak Pemerintah Kota, dan yang bertugas memvalidasi data dan memperbaruinya

Angkatan 87 SMP Bukik Sitabua Gelar Tur Keliling TANAH DATAR, HALUAN — Sejumlah alumni SMP Bukik Sitabua angkatan 1987 menggelar tour keliling Sumatera Barat, Jumat (14/4). Diantara rute tour pertama alumni SMP Bukik Sitabuah Kota Payakumbuh itu diantaranya ke Istano Basa Pagaruyung di Batusangkar dan ke Pantai Gondoria Kota Padang Pariaman. Ketua Alumni, Yosefinal kepada Haluan di Istano Pagaruyung menyebutkan, organisasi tersebut terbentuk sejak 29 Februari lalu dengan visi misi mengeratkan jalinan silaturahmi yang pernah terbina sejak 30 tahun lalu semasa duduk d ibangku SMP. “Melalui perkumpulan alumni angkatan 87 SMP Bukik Sitabua ini, banyak ide-ide yang berhasil kami cetuskan, ke depan kami berencana akan mengembangkan berbagai sektor yang dapat mendukung perekonomian,” ungkap Yosef. Dikatakan, melalui perkumpulan alumni tersebut, silaturhmi yang pernah terputus bahkan hingga 30 tahun, kini akhirnya terjalin

kembali karena sejak tamat pada SMP saat itu, ada yang tidak pernah bertemu hinggga terbentuknya organisasi alumni SMP Bukik Sitabua angkatan 87 tersebut. Sementara, penasehat alumni, Maryadi didampingi Jony Agoes juga mengatakan, dengan terbentuknya persatuan alumni yang intinya bertujuan untuk silaturahmi itu. Didirikan atas niat bersama untuk menyamakan persepsi dari sama-sama rekan seperjuangan saat di bangku SMP 30 tahun lalu. “Perhimpunan kami ini terdiri dari 240 orang anggota yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia dan bahkan juga ada di luar negeri dengan berbagai latar belakang dan bidang usaha. Awalnya pada 29 Februari kami menggelar rapat pra alumni dan hingga akhirnya terbentuk organisasi ini, kini baru bisa hadir 18 orang dari awalnya berencana 35 orang anggota, namun karena kesibukan masingmasing sebagian rekan-rekan tidak dapat hadir,” ujar Maryadi. (h/fma)

ALUMNI SMP Bukik Sitabua angkatan 87 foto bersama di Halaman Istano Basa Pagaruyung, Tanah Datar saat tur pertama digelar. FERI MAULANA

sesuai data penduduk miskin terkini adalah Dinas Sosial Kota Padang Panjang. Karena untuk PBI ada dua sumber dana yang akan disalurkan, yakni PBI yang ditanggung oleh APBD Pemerintah Kota Padang Panjang dan PBI yang ditanggung oleh APBN Pusat. Hal ini sesuai dengan amanat Permensos RI No. 5 tahun 2016 tentang Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan,” terangnya. Sementara, Camat Padang Panjang Barat, Nofiyanti membenarkan hal tersebut. Pihak Kecamatan beserta jajarannya siap untuk melayani masyarakat yang ingin mendaftar menjadi Peserta BPJS, dengan mengantarkan persyaratannya ke Kantor Camat (h/pis)

Calon Polisi Tandatangani Pakta Integritas SIJUNJUNG, HALUAN — Penandatanganan pakta integritas mewarnai pelaksanaan rangkaian seleksi dalam penerimaan calon anggota Polri tahun 2017. Ratusan remaja berpakaian putih hitam memadati halaman Polres Sijunjung, Senin (17/4). Para remaja tersebut merupakan peserta seleksi anggota Polri baik Akpol, Bintara maupun Tamtama tahun 2017. Mereka tak hadir sendiri melainkan didampingi oleh orangtua masingmasing. Kedatangan mereka di Mapolres Sijunjung adalah dalam rangka upacara penandatanganan pakta integritas sekaligus penentuan kelulusan rikmin awal oleh panitia tingkat Polres Sijunjung. Penandatanganan tersebut dilakukan antara Polres Sijunjung dan orang tua calon juga peserta yang disaksikan seluruh perwira serta jajarannya. Pembacaan dan penandatanganan pakta integritas itu dilakukan tiga orang perwakilan, masing-masing dari panitia, orangtua, calon taruna Akpol, calon siswa bintara dan tamtama. Kapolres Sijunjung, AKBP Dodi Pribadi yang diwakili Redaktur: Heldi Satria

oleh Wakapolres Sijunjung, Kompol H Siregar dalam arahannya menyampaikan, setelah dibukanya pendaftaran resmi penerimaan calon Polri 2017 mulai 1 Maret -15 April 2017, Polres Sijunjung menerima serta menentukan sebanyak 158 calon yang lulus rikmin awal. Polri membuka peluang bagi para calon untuk mendaftar sebagai Akpol, Bintara Polisi dan Polwan serta Tamtama Polri. “Polri telah membuka penerimaan calon anggota Polri dan dilaksanakan secara bersamaan. dengan dibaca serta ditandatangani pakta integritas itu, maka semua pihak yang terkait dalam penerimaan ini telah sepakat untuk menghindari segala bentuk kecurangan. Sedangkan penerimaan Polri memakai prinsip ‘ BETAH ’ yakni Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis,” ungkap Wakapolres H Siregar. Kompol H Siregar juga menuturkan, dari hasil sidang rikmin awal, bagi peserta yang telah memenuhi syarat ditingkat Panbanrim Polres Sijunjung, selanjutnya mengikuti seleksi ditingkat Panda Polda Sumbar.. (h/ogi) Layouter: Irvand


24

SENIN, 17 APRIL 2017 20 Rajab 1438 H

SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

10.712 Arsip Bekas Pasaman Dimusnahkan Pol PP Dharmasraya Hadiri HUT Pol PP ke-67 D H A R M A S R AYA , HALUAN — Sedikitnya 43 orang personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Dharmasraya yang dikomandoi langsung oleh Kepala Dinas Pol PP setempat, Akrial, Senin (17/ 4) sekira pukul 06.30 WIB, tiba di Kabupaten Padang Pariaman, tepatnya di puncak Anai Resort, Jorong Kandang Ampek, Nagari Guguk Lembah Anai, Kecamatan Padang Pariaman, dalam rangka HUT Pol PP ke-67 tahun. Informasi dihimpun Haluan, HUT Pol PP yang dipusatkan di puncak Anai Resort ini di ikut anggota satuan pol pp 19 se-kabupaten/kota, Provinsi Sumbar, sebagai tuan rumah satuan Pol PP Kecamatan Padang Pariaman. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Pol PP Padang Pariaman Eri Yanto, didampingi Kabid Ramadhan. “Untuk tahun 2017 ini, HUT Pol PP kami selaku tuan rumah dan menyediakan tempat, namun acara ini tidak lepas dari Pol PP kota Propinsi Sumbar,” ungkap Ramadan di lapangan. Katanya, acara ini berlangsung selama tiga hari Senin-Rabu, (17-19/4), yang akan diadakan berbagai permainan dan perlombaan, di tutup pada Rabu mendatang dengan upacara gabungan Pol PP seSumbar ditambah 1 pleton anggota Polri, dan 1 pleton anggota TNI yang akan di pusatkan upacara di Halaman Kantor Bupati Padang Pariaman. “Insya Allah, hadir

www.harianhaluan.com

dalam upacara nanti Gubernur Sumbar Irwan Prayitno,” ujar Ramadhan. Sementara Kadis Pol PP Dharmasraya, Akrial, mengatakan selamat HUT penegak perda ini yang ke67 tahun, semoga ke depan Pol PP sungguh sungguh menjalankan tugas selaku garda terdepan menegakkan aturan daerah masingmasing. “Sebelum menegakkan aturan atau bertindak terhadap para OPD, dan memberantas penyakit masyarakat dapat terlebih dahulu kita selaku pol pp tegakkan aturan,” tutur Akrial. Jelasnya, meskipun Kabupaten Dharmasraya sebagai kabupaten terujung namun sampai di lokasi acara yang paling pertama sampai dan mendirikan tenda Satuan Pol PP Dharmasraya. “Kami yang paling pertama mendirikan tenda dalam acara ini meskipun kami dari Kabupaten terujung Sumbar,” tutupnya. (h/mg-bdr)

PASAMAN, HALUAN — Sebanyak 10.712 berkas arsip berusia puluhan tahun dari tiga Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) dimusnahkan, Senin (17/4). Pemusnahan dilakukan di halaman Dinas Kearsipan dan Perpustakaan dengan cara dicacah. Turut hadir, Bupati Pasaman Yusuf Lubis, Sekretaris Daerah (Sekda) M Saleh, Asisten pemerintahan Dalisman, Asisten Administrasi Umum Asnil M, Inspektorat Daerah Rosben Aguswar, Kepala BKD Mulyatmin dan sejumlah pejabat lainnya. Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pasaman, Hafnison Lubis mengatakan, pemusnahan arsip in a ctive ini pertama dilakukan untuk tingkat kabupaten, kota di Sumbar. Itu dalam rangka efesiensi ruangan dan peningkatan kinerja pegawai. “Ini mencakup pemusnahan arsip ex pemerintahan desa, Bappeda, ex BPKD (BKD) yang berada dalam depo Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pasaman, hasil penilaian tahun 2013 dan 2015,” ujar Hafnison. Ia menyebutkan, jenis arsip yang akan dimusnahkan, yakni exs bagian pe-

merintahan desa sebanyak 624 berkas, dengan kurun waktu tahun 1975-2000 serta arsip Bappeda, sebanyak1.166 berkas, dengan kurun waktu 1977-2004. Selanjutnya, ex Badan Pendapatan dan Keuangan Daerah (BPKD) sebanyak 8.922 berkas, dalam kurun waktu 1986-2006 “Pemusnahan arsip dilakukan dengan dicacah, menggunakan mesin pencacah. Pemusnahan ini diatur dalam undang-undang,” katanya. Bupati Pasaman, Yusuf Lubis mengapresiasi langkah Dinas Kearsipan dan Perpustakaan sebagai unit pengelola kearsipan karen a telah melak u kan kegiatan pemusnahan arsip sehingga ti dak ter jadi penumpukan. “Ini pemusnahan perdana di Sumbar ini peristiwa bersejarah. Pemusnahan ini terobosan baru. Pemusnahan ini sudah mendapat persetujuan dari Kepala Ar-

sip Nasional,” katanya. Pemusnahan arsip, kata Bupati, bertujuan untuk menghindari terjadinya penumpukan arsip dilemari dan ruangan bahkan terkadang pada map-map kerja ASN. Padahal, frekwensi penggunaannya telah menurun (Arsip in Aktif). “Pemusnahan ini dalam rangka peningkatan daya guna dan tepat guna kearsipan serta untuk menjami n keselamatan d an pertanggungjawaban daerah dalam bidang kearsipan,” katanya. Ia pun berharap, langkah Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, ditiru SOPD lainnya dalam menertibkan sejumlah arsip yang sudah berusia lama, agar segera dimusnahkan sehingga ti-

dak menumpuk dan memakan banyak tempat. “Ke depan, tiap SOPD lain harus mampu meniru terobosan ini sehingga tidak

Redaktur: Heldi Satria

menumpuk diruangan hingga meja kerja, karena bisa membuat ruangan kian sempit dan sumpek,” katanya. (h/mg-yud)

Layouter: Rahmi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.