Haluan 18 Mei 2013

Page 1

Harian Umum MEDIA GROUP

SABTU

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

18 MEI 2013 M / 8 RAJAB 1434 H Harga Eceran Rp3.500/eks, (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

TERBIT 24 HALAMAN EDISI 203, TAHUN KE 65

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

HARI INI MULAI DIBANGUN

Padang Green City Setahun Selesai PADANG, HALUAN — Setelah sukses dengan Basko Hotel dan Basko Grand Mall (dulu bernama Minang Plaza), selanjutnya pengusaha Minang H Basrizal Koto membangun Padang Green City di Kawasan Jl. By Pass, Kelurahan Kalumbuk, Kecamatan Kuranji, Kota Padang. Hari Sabtu (18/ 5) ini dilaksanakan peletakan batu pertama dan sekaligus menandakan pekerjaan pembangunan Padang Green City dimulai. Di atas tanah seluas lebih dari 40.000 meter persegi atau 4 hektar ini akan dibangun mal, hotel dan perkantoran. Total nilai investasinya lebih dari Rp1 triliun. Mal berlantai lima dengan luas 60.000 meter persegi ditargetkan selesai pengerjannya selama satu tahun. Bulan Ramadhan tahun 2014 telah mulai beroperasi.

>> PADANG GREEN hal 07 TINJAU LAHAN — Presiden Komisaris/CEO Basko Group H Basrizal Koto saat meninjau lahan pembangunan Padang Green City, Jumat (17/5) di kawasan Jalan By Pass, Padang. Hari ini, Sabtu (18/5) dilaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Padang Green City, sekaligus sebagai pertanda dimulainya pembangunan mega proyek milik Basko Group ini. AMIR

Dan sesungguhnya Kami telah membinasakan negerinegeri di sekitarmu dan Kami telah mendatangkan tanda-tanda kebesaran Kami berulang-ulang supaya mereka kembali (bertaubat) (QS Al Ahqaaf ayat 27)

04.54

12.18

15.41

18.20

19.33

KHAS

3 Penambang Emas Tewas Keracunan KEGIATAN penambangan emas di Solok Selatan menelan korban. Tiga warga tewas karena keracunan asap dompeng.

Katak Sebar Jamur Mematikan

K

ATAK berkuku Afrika Selatan, yang populer digunakan sebagai alat tes kehamilan selama lebih dari 20 abad, ternyata membawa jamur mematikan yang bisa memusnahkan populasi amfibi. Peneliti dari Universitas San Francisco di Amerika Serikat menyatakan, kata Afrika telah lama dicurigai membawa Batrachochytrium dendrobatidis , jamur yang telah menyebabkan penurunan populasi 200 spesies katak di seluruh dunia. Jamur yang sepertinya hanya menyerang amfibi ini menyebabkan kulit amfibi yang terinfeksi akan menebal. Akibatnya, amfibi yang terinfeksi sulit bernapas dan keseimbangan elektrolit tubuhnya terganggu. Pada akhirnya, infeksi akan menyebabkan penyakit jantung pada amfibi, meski beberapa spesies katak memiliki daya tahan lebih baik. Selama periode 1930-1950, ribuan katak berkuku Afrika diekspor ke seluruh dunia untuk penelitian ilmiah, perdagangan hewan peliharaan, dan untuk tes kehamilan. Katak

>> KATAK SEBAR hal 07

INFORMASI : Iklan 0751 4488700, Berlangganan 082388441221 Pengaduan 0751 4488701, www.harianhaluan.com e-mail: haluanpadang@gmail.com

SOLSEL, HALUAN — Tiga orang penambang emas tewas di dalam lubang dompeng sedalam 12 meter karena keracunan asap dompeng. Peristiwa ini terjadi di Jorong Talakik Kecamatan Sangir Batang Hari Kabupaten Solok Selatan, Kamis (16/5) sekitar pukul 17.00 WIB.

>> 3 PENAMBANG hal 07

DOKUMEN C1 BEREDAR

Hasil Pilkada Sawahlunto Diumumkan 21 Mei 2013 SAWAHLUNTO, HALUAN — Dokumen hasil C1 yang dikeluarkan oleh KPPS beredar ke tangan seluruh tim sukses lima calon pasangan calon kepala daerah Sawahlunto. KPU Kota Sawahlunto mengilhami dokumen tersebut sebagai hasil penghitungan suara pada Pilkada Kamis (16/5). Dari dokumen C1 yang didapatkan tim suk-

ses lima pasangan calon WalikotaWakil Walikota periode 2013-2018 ini diperoleh dari rekapitulasi data 117 para saksi yang menyaksikan penghitungan suara di TPS masingmasing dan dikumpulkan ke KPPS terdekat. Bahkan di dalam C1 ini terlampir juga tanda tangan para saksi dari lima pasangan calon.

>> HASIL PILKADA hal 07

TEMUAN BPK

Pemprov Klaim Ada Ketidakcocokan

PADANG, HALUAN — Menyipaki hasil temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, yang menduga terjadi potensi kerugian negara sebesar Rp61 miliar dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Daerah (LKPD) Sumbar, Pemprov mengklaim sudah menindaklanjuti. Kepala Inspektorat Sumbar menyebut hasil audit BPK sudah diupayakan penyelesaian di daerah. “Kita sudah tindaklanjuti temuan itu. Yang masih bermasalah hanya di tiga SKPD. Dinas Prasjaltarkim, DPKD, dan Dinas Pendidikan. Saat ini masih upaya penyelesaian, dan sudah hampir tuntas,” kata Kepala Inspektorat Sumbar, Erizal kepada wartawan di Gubernuran, Jumat (17/5). Dia mengatakan pemprov sudah menerima rekomendasi dari BPK tersebut. Upaya penyelesaian juga sudah ditindaklanjuti ke SKPD terkait. “Ada ketidakcocokan rekomendasi hasil audit itu dengan situasi

>> PEMPROV KLAIM hal 07

Spurs Berharap Arsenal Terpeleset LONDON, HALUAN — Perebutan gelar juara Liga Inggris sudah berakhir, sejak beberapa pekan lalu. Namun, aroma persaingan di liga negeri penemu sepakbola ini, baru akan berakhir besok malam, Minggu (19/5), melalui sebuah perebutan tiket Champions edisi tahun depan antara Arsenal dan Tottenham Hotspurs. Arsenal lebih difavoritkan lolos karena kini berada di urutan empat dengan perolehan satu angka lebih banyak dari Tottenham. Seperti lazimnya pekan terakhir, seluruh pertandingan akan digelar serentak pada hari Minggu (19/5/2013) malam WIB. The Gunners akan melawat ke markas Newcastle United dengan mengincar tiga poin.Target tersebut tampak realistis bagi Santi Cazorla dkk. jika dilihat dari catatan pertemuannya dengan Newcastle. Arsenal tercatat hanya sekali kalah dalam lima pertemuan terakhirnya; dua laga terakhir

>> SPURS BERHARAP hal 07

Kedua mempelai Jundy dan Aisyah diarak menuju rumah dinas gubernur sebagai tempat resepsi.

RESEPSI PERNIKAHAN PUTRA GUBERNUR

Sejumlah Menteri dan Legislator akan Hadir PADANG, HALUAN — Sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) jilid II, legislator, dan kepala daerah baik provinsi maupun kabupaten/kota akan hadir dalam resepsi pernikahan Jundy Fadhillah, putra sulung Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, dengan Aisyah Hermanto putri legislator Hermanto. Acara resepsi digelar hari ini, Sabtu (18/5) di rumah dinas gubernur Jalan Jenderal Sudirman, Padang. “Beberapa pejabat pusat sudah mengonfirmasi kehadiran mereka besok (hari ini). Tetapi belum semua yang diundang mengonfirmasikan kedatangan mereka,” kata Rosman Effendi selaku ketua

panitia acara resepsi tersebut, kepada Haluan Jumat (17/ 5) kemarin. Beberapa pejabat yang dimaksud antara lain Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho, Gubernur Kepri, Gubernur Riau, beberapa menteri, anggota DPR, dan sejumlah pejabat pusat dan daerah lainnya. Pejabat-pejabat yang dimaksud kata Rosman sudah mengonfirmasi kehadirannya di Padang. “Saya tidak hafal, banyak pejabat dari pusat

>> SEJUMLAH hal 07

Padi Lahan Kering Hemat Pupuk.................... >> 02 Mobil Pengedar Shabu Ditembak....................>> 04 24 Pekerja Masih Tertimbun........................... >> 11 >> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon

>> Penata Halaman : David Fernanda


2 UTAMA DASRUL LAMSUDDIN

Batalkan Deklarasi ABS-SBK JAKARTA, HALUAN - Tokoh masyarakat Minang di Jakarta Irjenpol (Purn) Dasrul Lamsuddin menyarankan Badan Koordinasi Kemasyarakatan dan Kebudayaan Alam Minangkabau (BK3AM) untuk membatalkan pendeklarasian Adat Basandi Syarak, Syarak Basandikan Khitabullah (ABS-SBK) yang direncanakan akan digelar di Jakarta Minggu (19/5) besok. “Ini suatu langkah mundur bagi masyaDASRUL LAMSUDDIN rakat Minang karena ABS-SBK itu sudah dideklarasikan tahun 1833 yang dikenal dengan ‘Perjanjian Bukiek Marapalam’. Jadi kita mundur lagi 180 tahun,” kata Dasrul Lamsuddin, di Jakarta, Jum’at (17/5). Hal tersebut dikatakan Dasrul Lamsuddin menanangapi rencana BK3Am yang akan mendeklarasikan ABSSBK dalam kaitan gugatan BK3AM ke Mabes Polri terhadap film ‘Cinta Tapi Beda’ yang dinilai melecehkan masyarakat Minang. Disamping itu kata Dasrul, pendeklarasian ABSSBK tersebut masih menjadi pro dan kontra, baik di masyarakat Minang di rantau maupun yang ada di Ranah Minang sendiri. “Saya mendapat informasi, Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumbar juga menolaknya. Begitu juga dengan Gebu Minang, juga tidak setuju,” ujar mantan Kapolda Sumbar itu. Dasrul sendiri juga menduga film ‘Cinta Tapi Beda’ karya rumah produksi milik Raam Punjabi itu mencoba masuk wilayah sensitif masyarakat Minang. “Tapi untuk menghadapi itu perlu dimusyawarahkan dengan semua pemangku adat. Potensi pemangku adat harus dilibatkan, seperti LKAAM dan MUI. Tidak bisa BK3AM saja,” kata Dasrul Lamsuddin. Karena itu, Dasrul menyarankan agar acara yang direncanakan untuk deklarasi ABS-SBK itu diubah formatnya dalam bentuk diskusi. “Sebelum diskusi diputar dan ditonton dulu secara utuh, kemudian setelah itu baru didiskusikan,” kata Dasrul yang mengaku bahwa dia juga belum menonton film tersebut. (h/sam)

2 Perampok Toke Beras Diburu PADANG, HALUAN — Dua pelaku perampokan yang beraksi di rumah toke beras, Werlenawati RT 004 RW 02, kawasan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang Selasa (14/5), masih berkeliaran di luar. Namun, pihak kepolisian Polsek Koto Tangah terus memburu kedua pelaku tersebut, dengan bermodalkan barang bukti sebuah sepeda motor merek Yamaha Mio. “Kami telah mengetahui identitas pelaku, dan juga telah mencari di rumah salah satu tersangka di Padang,” kata Kapolsek Koto Tangah, AKP S. Matanari, Jumat (17/5). Matanari menjelaskan, pihaknya telah berupaya mencari tahu tentang keberadaan kedua tersangka. Tapi hingga saat ini, diakuinya, petugas belum mengetahui pasti dimana keberadaan kedua pelaku tersebut. “Diduga pelaku ini sudah tidak berada di Kota Padang. Kemungkinan mereka ini langsung keluar daerah, setelah aksinya tersebut diketahui,” jelasnya. Selain itu, lanjut Matanari, pihaknya telah berupaya mencari di rumah salah satu korban berinisial “DN” (30). Namun saat tiba di sana, ternyata pelaku itu sudah tidak berada di rumahnya. Sebab, saat dimintai keterangan terhadap istrinya, bahwa “DN” ini tidak pernah pulang ke rumah hingga sekarang, setelah kejadian tersebuti. Seperti berita sebelumnya, pedagang beras Werlenawati (43) dan anaknya Hendrik (18) menjadi korban perampokan di rumahnya, Perumahan Linggar Jati RT 04 RW 02, Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Selasa (14/5). Kedua korban mengalami luka yang cukup parah, karena sempat berduel dengan perampok. Salah seorang perampok mengancam korban dengan pistol, tapi tak diketahui apakah pistol itu asli atau hanya mainan. Akibat perampokan itu, kedua korban terpaksa dirawat di Klinik Tiara Angrek, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. (h/nas)

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

KUKMI SOSIALISASIKAN

Padi Lahan Kering Hemat Pupuk PADANG, HALUAN — Kementerian Riset dan Teknologi bekerja sama dengan Universitas Padjajaran mengembangkan teknik tanam padi di lahan yang minus air melalui Teknologi Intensifikasi Padi Aerob Terkendali Berbasis Organik (IPAT-BO). di Nusa Tenggara yang terkenal dengan daerah kering padi kini sukses ditanam dengan teknik ini. Teknologi IPATbesar. Mereka punya BO merupakan teklahan dan bahan unnologi terkini yang tuk pupuk, namun telah sukses diuji lebih memilih bercoba di tujuh prosusah payah menvinsi oaleh guru dapatkan pupuk kibesar Unpad Prof. mia,”ujarnya. Tualar Simarmata. Pada IPAT BO, “Penelitiannya tebibit yang ditanam lah dilakukan sejak berumur lima belas Azwir Dainy Tara 2006 dan sejak hari. Bibit dipindah2008 telah menamkan dengan tanah perpakkan hasil. Untuk 1 hektar bisa semaiannya dan tanpa memotong menghasilkan mencapai 9 ton,” daun bibit satu pun. Bibit ditaujar Dosen Unpad yang jadi nam dengan jarak 30x30cm dan asisten Tualizar dalam penelitian satu lobang hanya ada satu bibit. itu, Heri Muhammad Syafari. Kalau ingin menambah dijarakkan Menurut Heri, IPAT-BO meru- 5 cm dari lokasi bibit semula. pakan solusi bagi daerah yang Namun perlu diingat, bibit dipinkurang air dan susah menda- dah ke lahan yang telah dipupuk patkan pupuk. Petani, kata Heri dua minggu sebelumnya. Tiap tidak perlu dipusingkan oleh hektar sawah bisa menghasilkan kesulitan mendapatkan pupuk. delapan hingga 12 ton. Air tidak Sebab sebenarnya mereka punya perlu berlimpah lagi, bahkan asal ‘pabrik pupuk’sendiri. Berapa tanahnya becek saja. Bisa hemat luas tanahnya, segitu pula luas hingga 50% pupuk. Sementara pabrik yang dia punyai. “Petani bibit bisa dihemat hingga 75%. kita telah melakukan kekeliruan “Itulah pentingnnya riset dan

ENGGAN MELAUT — Cuaca buruk akhir-akhir ini membuat sebagian nelayan enggan melaut, seperti para nelayan di Pasir Nan Tigo, Kota Padang, Jumat (17/5). Cuaca buruk tersebut diduga akan mempengaruhi harga ikan di pasaran, karena jarangnya para nelayan yang beraktivitas. AMIR

teknoligi bagi petani kita. Mereka bisa menghasilkan padi berlimpah dengan kondisi tanah yang kurang air, pupuk lebih hemat dan bibit yang lebih sedikit,” ujar Anggota DPR Azwir Dainy Tara yang ikut jadi narasumber dalam sosialisasi teknologi pertanian

bagi anggota KUKMI Sumbar di Padang,kemarin lusa. Ketua Umum DPP KUKMI itu bahagia sekali bisa melaksanakan sosialisasi ini ke Sumbar. Petani di Sumbar, katanya, perlu informasi seperti ini. Apalagi teknologi itu telah sukses diuji-

cobakan di sejumlah daerah. “Moga bermanfaat bagi perkembangan pertanian di Sumbar dan peningkatan kesejahteraan petani,” ujar Azwir yang berjanji memberi handtraktor kepada kelompok tani di Kampung Tanah, Belimbing, Kecamatan Kuranji. (h/one)

Menanti Perubahan Transportasi Publik

Oleh:

Nova Anggraini BENCI tapi rindu. Ungkapan itu seolah menggambarkan perasaan para pengguna angkutan umum di Sumatera Barat, khususnya di Padang. Keberadaan angkutan umum (angkutan kota, bus kota, taksi dll) masih dirindukan sebagian warga kota yang membutuhkan, termasuk saya, meski sebenarnya mereka benci menggunakannya. Hal ini bukan tidak beralasan. Lihat saja, betapa tidak nyaman dan tidak amannya angkutan

umum tersebut. Suara musik yang hinggar bingar di dalam angkutan kota (angkot) dan bus kota memekakkan dan membuat pecah gendang telinga penumpang. Jika anda sesekali naik angkot, jangan kaget karena akan terdengar suara musik yang berdentum keras. Naik angkot, tapi serasa di diskotik. Jika Kota Bogor sering dijuluki kota seribu angkot, maka di Padang mungkin bisa ditambah, kota seribu angkot berisik, tak nyaman. Hal yang sungguh jarang bisa dilihat di kota-kota besar lainnya di Indonesia, missal di Jakarta maupun Bandung. Angkutan umum di Padang bisa mengalahkan aksesoris mobilmobil pribadi. Angkot-angkot di Padang seperti mobil balap. Mulai dari tempelan-tempelan di badan mobil, kaca film, bodi rendah (ceper), sound system yahud, DVD, LCD, tempat duduk yang tidak nyaman karena membuat pinggang penumpang pegal. Angkot semakin tak nyaman dan tak aman, karena marak aksi copet dan tukang cacak alias ‘anak bola’ yang memaksa setiap penumpang waspada ekstra ketat jika berada dalam angkot atau bus kota.

Memilih angkutan umum yang lebih bergengsi dan agak mentereng di kota ini, misalnya taksi, ternyata juga tidak lebih baik, tak juga memberikan rasa aman dan nyaman. Sistem nembak alias tanpa argo selalu membuat penumpang tapakiak akibat tapakuak. Ditambah pula kondisi taksi yang amburadul, bau asap rokok di mana-mana (bahkan sopir taksi pun merokok saat mengangkut penumpang), pendingin udara (AC) tak berfungsi baik, jendela mobil tak bisa dibuka tutup dan sejuta ketaknyamanan lainnya. Apresiasi positif patut diberikan kepada pemerintah Kota Padang. Para pemangku kepentingan di Kota Padang tampak mulai serius membenahi manajemen transportasi kota. Sebanyak 50 bus massal diperkirakan mulai beroperasi bulan Juli 2013 mendatang. Bus massal ini diharapkan bisa lebih memberikan kenyamanan kepada pengguna angkutan umum yang sebelumnya benci menggunakan bus kota. Saat ini, pembangunan halte bus telah dibangun secara bertahap. Diharapkan pembangunannya rampung tepat waktu dan tidak menjadi proyek yang sia-sia.

Pemerintah Kota Padang bersama pemerintah provinsi dan pihak terkait lain juga telah memberi izin beroperasinya taksi Blue Bird yang akan on the road

mulai 21 Mei 2013. Semua kebijakan ini semoga menjadi jawaban atas ‘rintihan’ benci tapi rindu para penumpang angkutan umum di Kota Padang.***

KEHILANGAN STNK BA 8420 FN A/N AWALLUDIN. HILANG DALAM PERJALANAN ANTARA PADANG MENUJU DHARMASRAYA. BAGI YANG MENEMUKAN HARAP LAPOR KE POS POLISI TERDEKAT

STNK MOTOR VARIO CBS PLAT BA 2638 PN WARNA VIOLET SILVER ATAS NAMA APRIL, SIM C DAN ATM BANK NAGARI ATAS NAMA SISRI RAMADHANI. HILANG DIDALAM JOK SEPEDA MOTOR KETIKA DIPARKIR DIDEPAN APOTIK SARI, PADANG. SEKITAR PUKUL 19.30 HARI KAMIS, 16 MEI 2013, BAGI YANG MENEMUKAN HARAP MELAPORKAN KE POS POLISI TERDEKAT. >> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : Jefli


SABTU SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

H Basrizal Koto

3

GAMBAR Padang Green City (mall dan hotel) di Jalan By Pass, Kelurahan Kalumbuk, Kecamatan Kuranji, Kota Padang yang akan dimulai pembangunannya Sabtu (18/5) . Investasi proyek Basko Group ini mencapai Rp1 triliun. IST

BASKO GROUP INVESTASI RP 1 TRILIUN

DIREKTUR Utama PT Graha Jakarta Utama Zico Basko melihat kerataan lahan lokasi pembangunan Padang Green City.

PRESIDEN Komisaris/CEO Basko Group H Basrizal Koto (naik becak) dan Direktur Utama PT Graha Jakarta Utama Zico Basko (pakai sepeda motor) meninjau lahan pembangunan Padang Green City, Jumat (17/5).

PENGUSAHA Minang H Basrizal Koto kembali menunjukkan komitmennya membangun kampung halaman. Setelah sukses dengan proyek Basko Hotel dan Basko Grand Mall (dulu bernama Minang Plaza), selanjutnya Basrizal Koto membangun Padang Green City di Kawasan Jl. By Pass, Kelurahan Kalumbuk, Kecamatan Kuranji, Kota Padang. Hari Sabtu (18/5) ini dilakukan peletakan batu pertama dan hal itu sekaligus menandakan pekerjaan pembangunan Padang Green City dimulai. Di atas tanah seluas lebih dari 40.000 meter persegi atau 4 hektar ini akan dibangun mal, hotel dan perkantoran. Total nilai investasinya lebih dari Rp1 triliun. Mal berlantai lima dengan luas 60.000 meter persegi ditargetkan selesai pengerjannya selama satu tahun. Bulan Ramadhan tahun 2014 ditargetkan telah mulai beroperasi. Meski baru dimulai pembangunannya, namun semua ruang mal dengan konsep modern ini nyaris telah habis disewa oleh tenant-tenant besar ternama yang didominasi tenant nasional dan internasional. Di antara tenant-tenant besar itu adalah perusahaan raksasa ritel dari Korea Selatan Lotte Mart, Cinema XXI, elektronik city, Centro, Ace Hardware, perusahaan makan cepat saji dan banyak lainnya. “Alhamdulillah, banyak tenant yang telah tekan kontrak dengan kita,” kata CEO Basko Group H Basrizal Koto.

Menurut Basrizal Koto, proyek Padang Green City ini dibangun oleh PT Graha Jakarta Utama yang tergabung dalam Basko Group dengan Direktur Utama Zico Basko. Rencana pembangunan Padang Green City, sudah muncul sejak tahun 2012 lalu. Ini hasil diskusi dan masukan dari berbagai tokoh Sumatera Barat, termasuk Walikota Padang H Fauzi Bahar yang mendorong Basko untuk mengembangkan mal dan hotel yang sudah ada sekarang, yakni Premier Basko Hotel dan Basko Grand Mall ke kawasan By Pass. “ A t a s

berbagai dorongan dari tokoh-tokoh Sumbar, akhirnya saya memutuskan membangun mal dan hotel, Padang Green City di kawasan By Pass,” tuturnya lagi. Mengapa ke By Pass? Karena kehadiran Basko Hotel dan Basko Grand Mall di Jalan Hamka, Air Tawar serta mal dan hotel lainnya di pusat kota, jumlahnya sudah lebih dari cukup. Dan kalau dipaksanakan menambahnya, maka akan menimbulkan berbagai dampak negatif. Kota bisa menjadi sumpek, kemacetan akan menjadi-jadi, serta menumbuhkan persaingan yang tidak sehat. Selain itu, pengaruh buruknya

juga akan dirasakan para pedagang kecil dan menengah. Ruang gerak pelaku ekonomi kecil ini akan menjadi semakin sempit dan terjepit. “Sebagai putra daerah, sejak mulai investasi di Sumatera Barat 22 tahun lampau, saya tidak pernah berpikir hanya untuk meraih keuntungan semata. Manfaat dan dampak dari setiap unit usaha yang akan dijalankan, selalu kami perhitungkan. Ada atau tidak manfaatnya untuk masyarakat dan daerah ini. Ada atau tidak dampak negatifnya

untuk pedagang kecil dan menengah di daerah ini,” ujar Basko. Dikatakan, berdasarkan pertimbangan itulah, Basko akhirnya memutuskan pengembangan bisnisnya ke kawasan By Pass. Investasi di daerah pengembangan baru ini, diharapkan bisa menjadi pemicu dan pemacu pembangunan ekonomi masyarakat sekitar. “Kalau saya mau membangun di pusat kota, saya bisa lakukan dengan mudah. Karena saya punya lahan di Jalan Khatib Sulaiman, Padang. Tapi, itu tidak saya lakukan. Saya justru mencari dan membeli lahan baru di kawasan By Pass,” ujar Basko lagi. Untuk memastikan kualitas dan ketepatan pengerjaan, maka proyek pembangunan Padang Green City ini

Bukti Padang Layak Investasi Sumbar Daerah Pilihan Investasi EMBANGUNAN proyek Padang Green City yang dimulai hari ini, merupakan sebuah pertanda baik Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, P bagi Sumatera Barat secara umum dan Padang khususnya. Pembangunan ini seakan mengatakan, G UBERNUR Pemprov Sumbar menyambut baik setiap investasi Padang merupakan tempat yang layak untuk berinvestasi dan tidak terhalangi oleh ancaman bencana tsunami dan gempa yang sering disebut-sebut. Bencana itu datang karena perbuatan manusia yang ingkar terhadap Tuhan. Dalam Al quran Allah sudah berkata, bagi yang menjalankan perintah-Nya, akan diberkahi. Bagi yang melanggar, tunggulah azab Allah yang sangat pedih. Jadi bencana itu, kapan datangnya adalah ulah manusia itu sendiri. Azwar pun menambahkan beberapa hal yang harus menjadi perhatian dalam pembangunan Padang Green City yang terdiri dari Mal, Hotel dan Perkantoran ini ke depan. Pertama, harus berazaskan manfaat, timbulnya pemerataan pembangunan. Kedua, bertambah kesempatan bekerja bagi masyarakat. Bagi masyarakat sendiri pun jangan menggerogoti atau menyulitkan pembangunan ini. Berikanlah kemudahan. ** Ir H Azwar Anas Menko Kesra (1993-1998)/ Gubernur Sumbar (1977-1987)

Mesti Punya Ciri Khas Minangkabau Green City yang dibangun H Basrizal Koto harus P ADANG mempunyai ciri khas tersendiri. Artinya Basko sebagai orang Minang harus menunjukkan hal tersebut, seperti dengan memberikan pakaian dan aksesoris Minang untuk pegawai dan interiornya. Hal ini tidak akan merugikan, namun akan memberikan nuansa unik dan berbeda dari mall yang lain. Hal-hal seperti inilah yang ingin saya lihat dari Basko. Tetap mempertahankan budaya Minangkabau. Terlebih lagi, pembangunan ini diharapkan memberikan dampak sosial yang positif bagi masyarakat sekitar. Artinya memberikan kesejukan bagi masyarakat sekitar, dan tidak mematikan perekonomian sekitar. Hj Puti Reno Raudhah Thaib Bundo Kanduang Sumatera Barat

Menciptakan Lapangan Kerja menyambut baik S AYA pembangunan Padang

yang terus berdatangan. Kehadiran para investor ini semakin meyakinkan bahwa Sumbar bukan daerah yang menakutkan untuk investasi, sebaliknya menjadi lokasi pilihan investasi. Apalagi investasi yang nilainya ratusan miliar bahkan triliunan itu dapat mendorong perekonomian masyarakat dan menekan tingkat pengangguran. Salah satunya investasi Basko Group. Kita sangat bersyukur, investor terus berdatangan dan menjadikan Sumbar sebagai lokasi investasinya. Banyak harapan yang kita tumpangkan, termasuk pada investasi Basko Group, terutama untuk mendorong pertumbuhan perekonomian, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi pengangguran karena banyak menyerap tenaga kerja. Prof Dr H Irwan Prayitno Gubernur Sumbar

By Pass adalah Kawasan Strategis pusat bisnis di kawasan By Pass M EMBANGUN jelas merupakan masa depan yang cerah bagi investor. Basrizal Koto selaku investor yang akan membangun Padang Green City (mal dan hotel) di kawasan ini telah menjatuhkan pilihan yang tepat. Sekarang, setahun atau dua tahun ke depan mungkin belum terlalu ramai, tapi prospeknya sangat cerah. Apalagi di sana juga akan menjadi pusat pemerintahan Kota Padang yang baru dan juga telah ada kampus Universitas Bung Hatta dan lainnya. Hasan Basri Durin Menteri Agraria RI (1997-1999)/ Gubernur Sumbar 1987-1997

ditangani oleh perusahaan BUMN kualivite yakni, Wijaya Karya (Wika Building). “Ditargetkan satu tahun selesai. Bulan puasa tahun depan (2014) mulai beroperasi dan akan menyerap sekitar 3.000 tenaga kerja,” kata Basko menandaskan. Walikota Padang Fauzi Bahar senang dan bahagia, sekaligus memberikan apresiasi atas mega proyek Padang Green Mall yang hari ini mulai dibangun oleh Basko Group. “ Ini tentu menciptakan lapangan pekerjaan yang besar bagi masyarakat. Inilah yang saya harapkan, agar tiap tahun masalah pengangguran dapat teratasi di Kota Padang,” kata walikota. Fauzi Bahar mengatakan, sejak gempa bumi dahsyat melanda Kota Padang 2009 silam, semua investor yang diajak berinvestasi di Kota Padang, awalnya tidak satupun yang mau menanamkan modalnya. “Sedangkan kita tidak punya uang untuk membangun kembali gedung-gedung yang runtuh sebagai fasilitas umum dan perkantoran,” katanya. Meski demikian, walikota mengatakan bahwa dia tak pernah menyerah dan selalu berusaha mengajak para investor dari dalam negeri maupun dari luar negeri. “Ternyata Allah berkehendak di akhir jabatan saya sebagai Walikota Padang, satu demi satu investor mulai melirik dan ingin berinvestasi di Kota Padang, seperti Basko Group milik putra Minang,” ujar Fauzi Bahar. Fauzi mengajak seluruh warga Kota Padang memberikan motivasi dan dukungan kepada para investor yang berniat baik dan ikhlas untuk membangun fasilitas-fasilitas umum, agar ke depannya Kota Padang tidak jauh tertinggal dari kota lainnya di Indonesia. ***

Green City ini. Salah satu keuntungan kehadiran Padang Green City di Kota Padang adalah menyerap lapangan kerja bagi masyarakat Kota Padang. Padang Green City ini berada di Jalan Bypass, jauh dari laut dan aman dari tsunami. Ini juga sejalan dengan pengembangan Kota Padang ke depan, karena pusat kota akan pindah ke kawasan By Pass. Drs H Fauzi Bahar MM Walikota Padang

Bukti Kepercayaan Investor Padang Green City ini adalah bukti ketertarikan P EMBANGUNAN investor untuk menanamkan modalnya di Sumbar, dan Kota Padang khususnya. Investasi ini menciptakan program kerja dan menimbulkan lapangan kerja. Dengan begitu, pengangguran di Kota Padang akan berkurang dan ekonomi masyarakat sekitar akan meningkat. Basko Green City ini adalah jawaban bagi pengusaha lain yang khawatir berinvestasi di Padang. H Asnawi Bahar Ketua Kadin Sumbar >> Editor: Yon Erizon

>> Penata Halaman: Jefli


4 SUMBAR

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

TERSANGKA LEPAS DARI KEJARAN POLISI

Mobil Pengedar Shabu Ditembak LINGKAR

PADANG PANJANG, HALUAN — Mobil sekelompok kawanan yang diduga pengedar narkoba jenis shabu, ditembaki oleh petugas Polres Padang Panjang.

Nagari Kurnia Selatan Dinilai DHARMASRAYA, HALUAN — Nagari Kurnia Selatan Kecamatan Sungai Rumbai mewakili Kabupaten Dharmasraya dalam lomba nagari berprestasi tingkat Sumbar. Tim penilai nagari berprestasi tingkat Provinsi, diketuai Erman Rahman melakukan penilaian Jumat (17/5), di Sungai Rumbai. Bupati Dharmasraya Adi Gunawan menyebutkan, Nagari Kurnia Selatan yang terpilih mewakili Dharmasraya, diharapkan mampu bersaing dengan nagari-nagari se-Sumatera Barat nantinya, “Terpilihnya Kurnia Selatan untuk tingkat provinsi bukan berarti nagari-nagari lain di sini tidak berprestasi, masing-masing nagari mempunyai karakteristik masing-masing. Namun secara umum Kurnia Selatan lebih unggul, terutama di bidang Posyandu yang keluar sebagai juara satu tingkat Sumbar,” sebut Adi. Camat Sungai Rumbai Abdi Amri, mengharapkan seluruh unsur di Nagari Kurnia Selatan berpartisipasi dalam mendorong lebih majunya nagari tersebut, “Kurnia yang memiliki kebun salak pondoh yang menjanjikan, budidaya jangkrik untuk pakan burung, kerajinan keripik tempe dan ekonomi kreatif masyarakat yang lain, kedepan agar bisa tumbuh lebih baik agar mampu untuk meningkatkan ekonomi daerah selatan Dharmasraya ini,” harap Abdi Amri. (h/jrt)

SIMPANG TINJU — Tugu Simpang Tinju yang terletak di Lapai Siteba, Kota Padang, merupakan tugu semangat perjuangan Bagindo Aziz Chan, Walikota Pertama Kota Padang yang ditembak mati oleh Belanda, Jumat (17/5). AMIR

Namun, pelaku tak gentar dan tetap saja melarikan diri. Sehingga terjadi kejar-kejaran antara petugas dengan kawasan itu. Pelaku pun berhasil melarikan diri dari kejaran petugas. Aksi itu terjadi Kamis (16/5) sekitar pukul 21.00 WIB. Saat itu, petugas memberikan tembakan peringatan dan memecahkan kaca depan serta mengenai bagian belakang mobil yang digunakan para pelaku. Meski berhasil melarikan diri dari pengejaran petugas, namun para pelaku sempat meninggalkan kendaraan jenis Toyota Avanza, sebelumnya akhirnya menghilang menembus belantara malam Kota Padang Panjang. Kapolres Kota Padang

Gedung Pustaka Senilai Rp3,16 Miliar Dibangun SIJUNJUNG, HALUAN—Kabupaten Sijunjung akan miliki gedung perpustakaan termegah

di Sumnst. Gedung berlantai tiga yang dibangun dengan dana APBD tahun 2013 itu, menelan dana

Rp3,16 miliar. “Benar, tahun ini Sijunjung akan mempunyai gedung perpustakaan. Saat ini dalam proses pengerjaan,” ujar Darlias, Jumat (17/5). Gedung berlantai tiga yang dibangun di samping SMA Negeri 1 Sijunjung, menurut Darlias, selain akan dijadikan ruang baca dan tempat koleksi buku-buku, juga akan dijadikan kantor dan tempat penyimpan arsip. “Selain ruang baca dan koleksi buku-buku, ruangan lainnya akan kita jadikan kantor dan tempat menyimpanan arsip daerah,” jelas Darlias.

Dikatakan, pembangunan gedung perpustakaan merupakan kebutuhan yang sangat mendesak. Pasalnya, kondisi gedung perpustakaan yang terletak di komplek Pasar Inpres Muaro Sijunjung sangat memprihatinkan, dan tidak layak lagi dijadikan perpustakaan. Apalagi sebagai tempat menyimpanan arsip daerah, kondisinya sangat tidak memungkinkan sekali.”Kalau untuk peyimpanan arsip tentu dibutuhkan ruangan yang representatif,” imbuhnya. Secara terpisah Kepala Bidang Penataan Ruang dan Bangunan Gedung, Ostin dan Kasi Bangunan Gedung, Syahril menyebutkan, pembangunan gedung perpustakaan tersebut menelan dana Rp3.168.245.000,-. (h/azn)

>> Editor : Rudi Antono

Panjang melalui Paur Humas Ipda Ferri membenarkan peristiwa tersebut. Dikatakan, kejadian berawal setelah jajaran Polres menerima informasi dari warga, yang mendapati gerak gerik mencurigakan dari satu unit mobil berplat nomor luar provinsi meluncur ke arah Sungai Andok Kelurahan Kampung Manggis. “Kebetulan saat itu petugas sedang melakukan patroli. Aksi kejar-kejaranpun sempat mewarnai kejadian malam itu. Bahkan, petugas juga terpaksa melepaskan dua kali tembakan peringatan, yang hanya mengenai mobil para pelaku,” ujar Ferri. Meski upaya meringkus kawanan tersebut berujung tembakan peringatan, namun tidak sedikitpun menyurutkan niat para pelaku untuk terus kabur dan melarikan diri. Alhasil, petugas pun kehilangan jejak. Namun dari keterangan sejumlah warga tempat mobil ditinggalkan begitu saja oleh para pelaku, diketahui terdapat tiga orang pelaku yang terlihat turun dari mobil tersebut. “Dari keterangan warga, setelah meninggalkan mobil, para pelaku yang berjumlah sekitar tiga orang itu, langsung naik ke mobil Avanza hitam lainnya, yang diduga milik rekan pelaku lainnya,” ujar Feri. Sedangkan dari dalam mobil yang ditinggalkan pelaku, petugas yang melakukan penggeledahan berhasil menemukan sejumlah barang bukti berupa satu unit handphone milik salah seorang pelaku, serta satu paket shabu-shabu siap edar. Hingga berita ini diturunkan, pihak Polres Kota Padang Panjang masih terus melakukan perburuan terhadap para pelaku, yang diduga kuat sebagai pengedar narkoba jenis shabu tersebut. Sementara sejumlah barang bukti berikut satu unit Toyota Avanza yang masih dirahasiakan nomor polisinya, sudah diamankan di Mapolres Padang Panjang untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. (h/yan)

>> Penata Halaman: Syamsul Hidayat


OPINI 5

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

Magnit Baru Investasi di Timur Kota Padang ENGEMBANGKAN Padang ke timur dan utara, itu yang pernah ada dalam pikiran Hasan Basri Durin ketika menjadi Walikota pada tahun 80an. Ketika itu tidak ada pikiran akan ada gempa dan tsunami. Belum ada prediksi bencana seperti sekarang yang akan mengancam warga di pusat kota. Ketika pada permulaan 1970an masalah yang dihadapi Padang di pusat kota adalah soal banjir, maka semua upaya pemerintah kota ketika itu tertuju bagaimana membuat warga di pusat kota menjadi aman dan nyaman tanpa diganggu banjir yang kadang bisa tiga kali setahaun. Memang ketika itu ada bandjir kanaal yang dibuat Belanda, namun ketika itu masalahnya seiring dengan bertumbuhnya pembangunan dan berkembangnya jumlah penduduk, sistem Bandjir Kanaal tidak mencukupi lagi. Daerah-daerah yang tadinya masih bisa dijadikan daerah serapan air seperti Siteba, kini sudah berubah menjadi daerah pemukiman. Maka dengan memanfaatkan dana loan yang dikucurkan Pemerintah pusat lewat pemerintah Provinsi Sumatra Barat, proyek pengendalian banjir dilakasanakan lagi dengan pola multiyears. Ujud pisiknya terutama membangun dam yang lebih aman di semua pinggir sungai yang masuk ke kota Padang disamping terus mengeruk bagian hilir dari sungai-sungai itu. Terlalu berat beban pusat kota terutama karena ada Universitas Andalas di kawasan Jati, Air Tawar, Pondok dan sekitar Muara Padang. Ini membuat berbagai pusat kegiatan mahasiswa menumpuk di pusat kota, termasuk pemukiman mereka. Hasan Basri Durin berpikir untuk memindahkan berbagai kegiatan yang memusat di pusat kota itu ke pinggir kota. Salah satu yang mendesak adalah memindahkan Universitas Andalas. Selain kampus yang ada di Air Tawar sudah tidak memadai lagi karena berdempetan dengan IKIP, para akademisi Unand berpendapat, kampus Air Tawar ini sudah harus dipindahkan ke luar kota Padang lantaran sudah tidak kondusif untuk proses perkuliahan. Ada yang mengusul ke Bukit Tambun Tulang, ada yang ke Bukittinggi dan sebagainya. Walikota Hasan Basri Durin Saya berpikir keras, kalau Unand pindah ke luar kota, ke mana lagi anak-anak Padang akan berkuliah? Lagi pula sebagai sebuah ibu Kota Provinsi, Padang harus malu lantaran tak bisa mempertahankan keberadaan universitas tertua di luar Jawa ini. Kesimpulan Pemda Padang krtika itu kampus Unand tidak boleh pindah ke luar Padang, harus dipertahankan. Konsekwensinya harus dicarikan lahan yang representatif untuk pembangunan kampus yang baru. Yang terpenting saat ini adalah lahan, soal pembangunan kampusnya bisa dipikirkan belakangan, sebab ini akan melibatkan beberapa departemen, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Departemen PU, Departemen Keuangan dan Bappenas. Akhirnya diperoleh lahan di daerah Limau Manih. Daerah ini terletak di kawasan ketinggian sebelah Timur Kota Padang berbatasan langsung dengan Kabupaten Solok dan berbatasan dengan kawasan hutan lindung. Bersama Rektor Unand Prof. Mawardi Yunus kemudian Walikota Hasan Basri Durin mulai mematangkan lahan di Limau Manih itu. Akibat, pembebasan lahan berlangsung sangat alot dan masa yang cukup panjang barulah ketika Hasan Basri Durin jadi Gubernur Sumatra Barat lahan itu benar-benar bebas dan pembangunan kampus pun di mulai. Termasuk membangun perumahan dosen yang terletak di Ulu Gadut tak jauh dari kampus. Apa artinya? Bahwa kemudian sebagian besar aktifitas di Jati sekitarnya mulai berkurang kepadatannya. Bayangkan andai saja Unand masih di pusat kota, alangkah memusingkan mengatur ketertiban lalu-lintasnya sekarang ini. Kini perlahan-lahan kawasan yang tadinya sepi di timur kota mulai menarik bagi investor. Satu persatu pusat kegiatan masyarakat (centre of community) bermunculan di kawaqsan Padang bypass sekitarnya. Awalnya dimulai dengan membangun terminal regional (yang kemudian tak jadi dipakai) di Aia Pacah. Lalu muncul kampus Universitas Baiturrahmah, Rumah Sakit Siti Rahmah, RSUD dan sebagainya. Pascagempa 2009 kawasan itu menjadi magnit bagi investasi. Bemunculan pula beberapa SPBU, pergudangan, perusahaan rokok, homebase sejumlah dealer alat berat, otomotif, RS Semen Padang. Lalu dipuncaki dengan ditetapkan eks terminal regional sebagai pusat perkantoran Pemko Padang. Maka apabila kini Basko Group ikut meramaikan kawasan itu dengan membangun mall dan hotel baru, ini adalah sebuah langkah yang perlu dicatat untuk secara perlahan memindahkan kegiatan masyarakat dari zona merah ke zona yang lebih jauh dari sisi pantai. Terbetik juga kabar bahwa sebuah Kota Mandiri juga akan dibangun oleh investor di kawasan Sungai Bangek, maka semua itu akan membuat aktifitas kehidupan masyarakat di pusat kota akan berkurang secara perlahan. Bukankah salah satu harapan dari mitigasi bencana di Padang adalah menghindarkan sebanyak mungkin warga tinggal atau beraktifitas di zona merah? Maka sebaliknya, apabila masih banyak bermunculan pusat kegiatan di pusat kota dan sepanjang sisi pantai, justru semakin kontraproduktif untuk mitigasi bencana. Investasi memang penting untuk menggenjot laju pertumbuhan ekonomi Padang pascagempa, tetapi sebaiknya diarahkan ke luar zona merah.***

M

KPU salah tulis 20 kelamin calon anggota legislatif Tapi tidak ada yang tertulis hermaprodit kan? Wakapolri: tak ada larangan polisi berbisnis Sesuai pepatah latin: Aiptu et Labora

PEMBERITAHUAN SETIAP artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto WPU / Penanggungjawab: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon Pemimpin Perusahaan: Indra Helmi

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD Redaktur Pelaksana: Syamsu Rizal

Penerbit: Litbang & Online Media: Eko Yanche E PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP Koordinator Minggu: David Ramadian No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 Koordinator Liputan: Rudi Antono 1985 tanggal 19 November 1985. Manajer Cetak: Mardius Caniago

Bonus Nilai OLEH: DRA. FITRIANI, MSI (Guru SMA PGRI 1 Padang) EORANG guru yang profesional dalam melaksanakan tugasnya selalu ingin memberikan yang terbaik untuk peserta didiknya. Dia akan berusaha dengan maksimal sesuai dengan kemampuannya untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan supaya pelajaran yang disampaikannya dapat diterima dengan baik oleh peserta didiknya. Dalam pembelajaran semua guru menginginkan setiap peserta didiknya dapat mengerti dan memahami semua materi yang disampaikannya. Guru selalu mencari cara ( metode ), strategi, media, alat, atau bahan ajar yang sesuai dengan materi yang diajarkan supaya setiap peserta didik dapat dengan mudah memahami dan mengerti maksud, tujuan, dan konsep dari materi yang sedang dipelajarinya. Setiap guru selalu berusaha memberikan yang terbaik dan berharap untuk mendapatkan hasil yang terbaik juga. Guru mempersiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sebaik mungkin agar semua materi pembelajaran dapat disampaikan dengan baik sesuai dengan waktu yang tersedia. Ada kalanya RPP yang sudah disiapkan sedemikian rupa tidak dapat terlaksana sesuai dengan yang diinginkan, karena peserta didik tidak berminat dengan mata pela-

S

jaran tersebut. Jangankan untuk memperhatikan materi yang sedang dipelajarinya itu, untuk duduk di dalam kelaspun mereka tidak betah. Peserta didik dengan berbagai alasan akan berusaha meninggalkan kelas, ada yang dengan sengaja datang terlambat, sengaja minta izin keluar, dan ada juga yang tidur-tiduran atau mengerjakan pekerjaan lain. Kalau ditegur mereka hanya akan berpura-pura menulis dan memperhatikan tidak sepenuh hati. Hal ini biasanya terjadi pada mata pelajaran yang tidak disukai oleh peserta didik, pada umumnya mata pelajaran yang tidak disukai itu adalah mata pelajaran matematika. Peserta didik sudah anti atau tidak menyukai mata pelajaran matematika, jika ditanya alasannya mengapa mereka itu tidak menyukai matematika, sebagian besar dari mereka menjawab: “matematika itu pelajaran yang sulit dan membosankan karena di setiap soal yang diselesaikan, yang dicari selalu x,y, atau z”. Kata mereka dalam kehidupan sehari-hari mereka tidak menemui kegunaan dari matematika itu secara langsung. Berdasarkan itu semua, penulis yang juga adalah seorang guru mata pelajaran matematika berusaha untuk mencari solusinya supaya peserta didik yang penulis ajar beminat untuk mempelajari matematika ini dan tidak

menganggap matematika ini pelajaran yang sulit dan membosankan. Kalau minat peserta didik sudah tumbuh maka pelajaran yang diajarkan akan mudah dipahaminya. Pertama penulis mencoba menggunakan metode diskusi untuk melibatkan semua peserta didik dalam memahami fakta, konsep, prinsip, dan prosedur suatu materi tertentu. Selesai mereka diskusikan mengenai materi itu, masing-masing utusan kelompok disuruh ke depan mempresentasikan hasil diskusi mereka dan anggota yang lainnya juga bertanggung jawab untuk menjelaskan kelompok lain kalau ada yang bertanya. Penulis berkeliling melihat kerja masing-masing kelompok, ternyata yang aktif dalam kelompok itu hanya beberapa orang saja dan yang lainnya ada yang bermalasmalasan, tidur-tiduran, dan ada juga yang mengganggu temannya yang sedang bekerja. Penulis tidak berhenti mencari cara supaya semua peserta didik berminat untuk mempelajari matematika ini, sekurang-kurangnya mereka mau mencoba untuk menyelesaikan soal-soal yang akan mereka temui pada Ujian Nasional (UN) nantinya. Suatu hari sepulang sekolah, penulis berbelanja ke sebuah mini market dan di sana ada sekelompok orang yang berebutan mengambil sejenis barang. Penulis mendekati tempat tersebut, ternyata orang lagi berebutan membeli barang yang ada bonusnya ( beli satu dapat dua

). Pada saat itu penulis teringat dengan peserta didik di sekolah, penulis akan mencoba untuk memberikan bonus nilai juga bagi peserta didik yang bisa menyelesaikan soal-soal latihan yang diberikan. Esok harinya di sekolah di akhir pembelajaran penulis membuat beberapa soal latihan untuk dikerjakan oleh peserta didik, penulis menyampaikan pada peserta didik bahwa yang bisa menyelesaikan soal tersebut ke depan dengan tidak membawa contekan akan mendapat tambahan nilai atau bonus nilai. Ternyata dengan adanya bonus nilai ini hampir semua peserta didik bersemangat mendengarnya. Mereka berebutan ingin mengerjakan soal tersebut ke depan, bahkan yang biasanya tidak begitu tertarik untuk belajar matematika pun berusaha untuk dapat menyelesaikannya. Pada pertemuan-pertemuan berikutnya di setiap akhir pembelajaran, diberikan minimal dua soal untuk dikerjakan siswa ke depan. Bagi yang bisa menyelesaikannya dengan baik dan benar akan mendapatkan bonus nilai. Tanpa disadari secara tidak langsung cara ini dapat menimbulkan minat peserta didik untuk mempelajari matematika. Buktinya mereka berlomba-lomba ingin mendapatkan kesempatan untuk bisa menyelesaikan soal itu ke depan. Penulis melihat peserta didik yang tidak bisa menyelesaikan soal itu berusaha belajar dengan temannya yang sudah mengerti dan

juga bertanya langsung pada penulis. Setelah beberapa kali pertemuan, peserta didik yang semula malas belajar matematika tapi dengan adanya bonus nilai ini mereka sudah kelihatan bersemangat untuk mempelajarinya dan ingin juga dapat menyelesaikannya ke depan untuk mendapatkan bonus nilai itu. Secara keseluruhan bonus nilai ini juga dapat meningkatkan hasil belajar matematika di beberapa kelas. Terbukti dengan meningkatnya nilai ulangan hariannya. Sebelum adanya bonus nilai ini rata- rata di setiap kelas yang penulis ajar lebih dari 45 % peserta didik mengikuti remedial nilai ulangan harian, tetapi setelah adanya bonus nilai ini maka peserta didik yang mengikuti remedial jadi berkurang rata-rata disetiap kelas kurang dari 35 %. Dengan demikian, memang diperlukan berbagai cara untuk menarik minat siswa belajar sehingga apa yang diharapkan bisa tercapai. Sistem pemberian bonus ini tujuannya adalah untuk mendorong siswa aktif belajar sehingga mereka berusaha untuk mendapatkan bonus nilai itu. Guru tak perlu marah-marah untuk memaksa siswa memperhatikan materi pelajaran yang diberikan guru yang bersangkutan. Agaknya, pemberian bonus nilai ini tak hanya untuk mata pelajaran matematika saja, melainkan bisa juga untuk mata pelajaran lainnya seperti fisika, kimia dan mata pelajaran lainnya. ***

ABS-SBK dan Jati diri Minangkabau OLEH: H MARJOHAN (Pemerhati Sosial-Budaya)

ISIGI lebih mencukam: Adat Basandi Syarak-Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK) adalah landasan dari sistem nilai dan pandangan hidup (wy of life) yang memosisikan doktrin Islam sebagai sumber nomor wahid dalam tata perilaku (mental attitude) yang melembaga dalam masyarakat Minangkabau. Maksudnya? ABSSBK yang telah disepakati sebagai self identity (jati diri) Minangkabau adalah kerangka-acuan untuk memahami keberadaan insan Minangkabau sebagai khalifah Allah di muka bumi (QS.Al-Baqarah ayat 30). Soalnya, komunitas Minangkabau sepertinya sadar benar menyembulnya pergeseran sistem nilai dan pola perilaku adalah sebagai konsekuensi logis dari dunia yang semakin merangkak maju. Makanya, ABS-SBK perlu lebih digali sampai ke akar tunggangnya. Dan, itu saja belumlah cukup, setelah ditelisik lebih menukik ABS-SBK sejatinya dihayati, diaktualisasi dan diaplikasikan dalam membingkai sebuah kehidupan. Skop orientasinya? Menjamah semua denyut kehidupan anak nagari. Sebut saja dimensi sosial-budaya, ekonomi, politik dan lainnya. Sekaligus sebagai salah satu ikhtiar bagi mendaya-ungkit semangat nasionalisme di bawah sungkup Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang diretas pendiri Republik ini tempo doeloe. Dibilang begitu, bukankah konsep dan presep ABS-SBK yang menjadi sumber pencerahan bagi kebangkitan manusia (harakatu al-insan) Minangkabau—justru bermula

D

dari titik temu, yaitu perpaduan antara sistem nilai adat dengan agama Islam— pada 1813 M. Mengacu hasil seminar 200 Tahun Tuanku Imam Bonjol di Lubuk Sikaping, Pasaman, pada 2008 lalu: tercatatlah trio Minangkabau yang berhasil spektakuler mencetuskan kredo: ABS-SBK tersebut. Beliau adalah Tuanku Imam Bonjol; Tuanku Rao dan Tuanku Tambusai, di Surau Tuanku Bandaro yang terletak penuh jumawa di pojok Bukit Tajadi, Ganggo Mudiak, Bonjol, Pasaman (dilumatkan Belanda, pada 1925). Dan, pada 1837 silam! dilewakan/dideklerasikan di Puncak Pato, Lintau, Luhak Nan Tuo, Tanah Data(r)—yang dikenal dengan sumpah sa(k)ti Bukik/Bukit Marapalam. Andai ditelisik lebih jauh, dalam ABS-SBK terkandung prinsip dasar dan nilai operasional yang melembaga dalam struktur sosial masyarakat Minangkabau. Lebih dikerucutkan, menyelinap beberapa prinsip yang saling berjalinkelindan dalam ABS-SBK tersebut: Pertama, adab dan budi. Ini benarlah substansi esensial dari ajaran adat Minangkabau. Gurindamnya? Nan kuriak iyolah kundi; nan merah iyolah sago. Nan baiak iyolah budi; nan indah iyolah baso (yang kurik ialah kundi; yang merah ialah saga. Yang baik ialah budi; yang indah ialah bahasa). Maksudnya, tak ada yang indah dari pada budi dan baso-basi (ba(ha)sa-basi). Dalam konteks yang lebih hakiki, bukankah yang dicari dalam hidup ini bukan emas, bukan perak, bukan pangkat dan bukan pula jabatan. Melainkan budi pekertilah

yang dihargai. Akan lebih afdal kita simak satu adagium lagi: tagak rumah; karano sandi. Sandi hancua; rumah binaso. Tagak nagari karano budi; budi hancua; nagari binaso (tegak rumah karena sendi; sendi hancur; rumah binasa. Tegak negara karena budi; budi hancur; negara binasa). Kedua, prinsip kebersamaan (egaliterianisme). Prinsip ini, menyemburat dari hasil musyawarah. Filosofinya berbunyi: bulek aia ka pambuluah, bulek kato ka mufakaik; bulek nan buliah digoloangkan; picak nan buliah dilayangkan (kesepakatn bulat). Ketiga, heteregonitas (keragaman) masyarakat. Tegasnya, masyarakat Minangkabau terdiri dari banyak suku dan asal muasal. Ada yang bakalarasan (keturunan) bodi chaniago—yang diteruka Datuak Parpatiah Nan Sabatang dan ada pula yang bakalarasan koto piliang di bawah tudung Datuak Katumanggungan. Bersangkut-paut dengan itu, mengingat hiruk-pikuk politik di negeri ini—tak terkecuali di Minangkabau secara kultural dan di Sumatera Barat secara provinsial—dimana pola hidup individualistik, materialistik, komsumtif dan pragmatistik lebih mengemuka ketimbang idealisme—yang terkandung pada doktrin budi pekerti plus semangat kebersamaan itu tadi. Pola Hidup Individualistik dan Pragmatistik Pola hidup individualistik, materialistik, komsumtif dan pragmatistik tersebut, sepertinya menggeregoti ikhwan kita di eksekutif, yudikatif dan di habitus legislatif—sejak level pusat sampai kabupaten/ kota. Indikasinya dapat dikedepankan: tiok-cecah (tiap sebentar)—dengan dalih yang

didalilkan melakukan kuker alias kunjungan kerja; turlap/ turun ke lapangan; dan comparative study (studi banding) ke perbagai sudut tanah air— bahkan sampai keluar negeri. Sumber dananya? Dari mana lagi kalau bukan dari cucurpeluh rakyat yang diwakili— berupa pajak, retribusi dan lain sebagainya. Sementara rakyat yang diwakili, tatap saja terkulai dan sempoyongan dalam lumpur-lumpur kemiskinan karena dihantam krisis ekonomi sejak 1997 lalu. Dan, yang membuat kening berkerut-marut—kemiskinan yang mereka idapkan tidak saja kemiskinan material. Lebih parah dari itu, mereka juga terpuruk ke dalam kemiskinan: moral, intelektual dan kemiskinan kultural. Menyedihkan memang! Legitimasi Moral dan Kultural Setali tiga uang dengan barisan panjang legislatif— yang bergelimang di kutub yudikatif, tidak pula kalah edan. Bukankah hukum di negeri ini bisa dibeli si kantong tebal. Tak terkecuali kasus/tersangka korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) yang terus berkecambah di negeri kita. Tak heran, yang bernama KKN bukannya mampu diminimalisir—sebagaimana disorakkan dengan mulut berbuih di pelbagai forum. Melainkan makhluk misterius yang bernama KKN itu, kian menggurita! Menyelinap secercah harapan, agaknya para generasi mudalah yang diharapkan mampu menyelamatkan negeri ini agar tidak kian rapuh bagai jaring lawah. Namun, siapa pula yang bisa menampik bahwa segelintir generasi muda pun telah terkontaminasi: virus KKN itu. Sebut saja (seperti diberitakan mas media cetak & elektronik): Anggelina Sondah; Andi Ma-

laranggeng; Anas Urbaningrum; Gayus Tambunan dan lainnya. Dan, yang membuat dahi bergerinyit—dengan dalih yang didalilkan merajut silaturrahim, sejumlah tokoh nasional bertandang ke kediaman tokoh muda yang berurusan dengan KPK alias komisi pemberantasan korupsi tersebut. Misalnya Prof Dr Syafii Maarif (mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah); Prof Dr Mahfud MD (mantan Ketua MK); Prof Dr M Din Syamsuddin (Ketua Umum PP Muhammadiyah) dan lainnya. Tanpa menafikan sepinjit nilai yang terkandung dalam kredo silaturrahim— seolah para pemuka umat itu menyuguhkan segenggam legitimasi moral dan kultural terhadap si penyeleweng plus penyelewengan di negeri ini. Karena di level atas sudah kusut-masai, maka sikap hidup di grass root level (strata bawah) juga tak kalah sinewannya. Sigilah dengan kaca mata bening, betapa segelintir masyarakat juga terjebak pola hidup individualisme dalam segala bentuk dan manifestasinya. Main sikat, main sikut, menepak, menepong dan merugikan orang lain, kayaknya sudah hal yang lumrah di tengah masyarakat. Kondisi sosial objektif yang menggalaukan ini, tidak saja berkelabat di kota-kota tapi kayaknya juga sudah merambah dan menyeruak ke komunitas nagari bahkan berimbas sampai ke dusun dan taratak sekalipun! Bertali-temali dengan itu, maka sejatinyalah kita rujuk kepada nilai instrumental dan nilai fraksis yang terkandung berdaya pukau tinggi dalam doktrin ABS-SBK tersebut. Gurindamnya? Sasek di ujuang jalan, babaliak ka pangka jalan (sesat di ujung jalan, kembali ke pangkal jalan. Semoga!*

Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Indra Helmi, Ismet Fanany MD, Eko Yanche Edrie, Syamsu Rizal, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar. Asisten Redaktur: Devi Diani. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Nasrizal, Perwakilan Bukittinggi: Haswandi (Plt Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota: Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: Suryandika, M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Elfa Fuadiansyah, Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Moralis, Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Efri Hanter (Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Manajer Keuangan), Andiyanto (Koord Sirkulasi), Yunasbi (Kabag Iklan), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. ,Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/ harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/ mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

>> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : Syahrizal


6

JUMA JUMATT, 17 MEI 2013 M 7 RAJAB 1434 H


SAMBUNGAN 7

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

PERGUB BANTUAN KEUANGAN KHUSUS BELUM ADA

Pengerjaan Proyek Dikhawatirkan Terlambat PADANG, HALUAN — Komisi III DPRD Sumbar mendesak Pemerintah Provinsi Sumbar segera mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) tentang bantuan keuangan khusus. Bantuan keuangan khusus ini berfungsi untuk membantu kabupaten dan kota yang membutuhkan sarana namun kekurangan dana. Memasuki bulan Mei ini pergub tersebut belum juga keluar, dikhawatirkan pengerjaan sarana infrastuktur juga akan terlambat. “Sudah tidak ada dalil lagi bagi gubernur untuk memperlambat pencairan bantuan ke kabupaten dan kota. Kita sudah sepakati ada landasan hukum yang mengatur hal tersebut, jadi apa lagi yang menjadi kendala,” jelasnya, Kamis (16/5). Tauhid juga mengatakan, dirinya juga sudah menanyakan hal ini langsung ke gubernur sewaktu berkunjung di Nagari Langgai, Kabupaten Pesisir Selatan. “Waktu itu gubernur mengatakan, pergub sudah ada. Sayangnya, sekarang biro hukum mengatakan pergub masih pembahasan,” ucapnya. Menurut Tauhid, Nagari Langgai yang waktu itu dikunjunginya, merupakan daerah yang mendapatkan bantuan keuangan khusus untuk pembuatan jalan senilai Rp700 juta. Daerah ini termasuk salah satu daerah terpencil yang berada di Kabupaten Pesisir Selatan. Dikatakan, tahun ini ada sekitar Rp72 miliar disiapkan Pemprov Sumbar untuk pembangunan infrastruktur pedesaan di kabupaten dan

kota di Sumbar, dan pengelolaannya berada di kabupaten dana kota. Wakil Ketua Komisi III Arkadius Dt Intan Bano menyebutkan, untuk pembangunan yang akan dilakukan provinsi di daerah menggunakan mekanisme keuangan yang diatur dalam pola bantuan khusus keuangan daerah. Pola ini berbeda dengan tahun lalu. “Bila sebelumnya ada kewenangan provinsi untuk melaksanakan pembangunan infrastruktur itu, yang berujung dengan munculnya benturan kewenangan antara provinsi dan kabupaten, namun kini tidak lagi. Toh kalau ada kegiatan provinsi di daerah, ya harus gunakan pola baru itu,” sebut Arkadius. Dia menerangkan kucuran dana infrastruktur sebesar Rp72 miliar dari APBD ini, tersebar di beberapa daerah, namun yang mendapat porsi terbesar adalah Padang, Pesisir Selatan dan Solok. “Akibat pergub yang belum keluar ini, ada beberapa proyek yang sudah tender tetapi belum bisa dimulai, karena belum ada dana. Bahkan ada yang bilang, September sajalah dikerjakan. Ini kan keterlaluan,” ucapnya. Menurutnya, tidak hanya Pergub Bantuan Keuangan Khusus yang belum dikeluarkan, Pergub Perjalanan Dinas, dan Pergub Penjabaran dari Permendagri No 39 Tahun 2012. Anggota Komisi III lainnya, Israr Jalinus menilai untuk mempercepat realisasi pelaksanaan APBD dan instrumen pelaksanaannya di daerah,

butuh dukungan Pergub. Tanpa itu, pelaksanaannya tetap akan seperti tahun-tahun sebelumnya. “Gubernur harus segera keluarkan aturan (Pergub, red) untuk pelaksanaan teknisnya. Sebab dengan bergeraknya dana APBD itu di daerah, maka multiplier effect terhadap perekonomian akan muncul, dan muaranya masyarakat juga menerima manfaatnya,” kata Israr. Dia berharap, adanya Pergub itu, penyerapan dana APBD itu bisa maksimal.sehingga dana itu tidak menyisakan SILPA yang besar. Untuk itu para bupati dan walikota diminta untuk mempercepat proses tender. Dihubungi terpisah, Kepala Biro Hukum Setprov Sumbar, Yulitar mengakui belum ada mengeluarkan Pergub Bantuan Keuangan Khusus tersebut. “Kita belum lihat ada pergubnya. Tapi seingat saya belum, coba tanyakan ke DPKD (Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah, red),” ujarnya. Dia mengatakan Pergub tersebut dibuat oleh DPKD dan diserahkan ke Biro Hukum untuk diperiksa sebelum ditanda tangani gubernur. “Tugas Biro Hukum pada tataran pemeriksaan Pergub saja, yang mengajukan dinas, dalam hal ini DPKD,” kilah Yulitar. Untuk memastikan sudah diajukan atau tidaknya Pergub itu, Haluan mencoba menghubungi Kepala DPKD Sumbar Zainuddin melalui telepon selulernya. Namun, sampai berita ini diturunkan, Haluan belum mendapat konfirmasi. (h/cw-eni/cw-sal)

Spurs Berharap ............... Dari Halaman. 1 sukses dimenangi dengan mencetak sembilan gol dan kebobolan empat. Namun, di dua laga St. James’ Park terakhirnya, Arsenal cuma mampu imbang saja. Sementara itu, Tottenham akan menjamu Sunderland di White Hart Lane. Tak ada pilihan lain bagi Gareth Bale cs selain menang sembari berharap Arsenal terpeleset. Melihat rekor pertemuan, tiga angka sangat memungkinkan direbut. Tottenham belum pernah kalah dari The Black Cats dalam lima duel terakhir dan memenangi laga

terakhirnya di kandang sendiri pada Desember 2011. Sementara, tim ibukota lainnya, Chelsea, akan menghadapi lawan tangguh yakni Everton di Stamford Bridge. The Blues akan berupaya memetik hasil terbaik demi menghindari kemungkinan memainkan laga playoff dengan Arsenal. Saat ini, ‘Si Biru’ sedang dalam kepercayaan diri tinggi menyusul sukses mereka menjuarai Liga Europa. Selain itu, detiksport menyebut partai ini juga jadi ajang perpisahan bagi manajer interim

Rafael Benitez. Meski begitu, tidak serta merta Chelsea akan mudah mendapatkan hasil yang diinginkan. Apalagi Everton terbukti tidak pernah mudah bagi mereka. Di lima laga terakhir di seluruh kompetisi, The Toffees mampu merebut dua kemenangan dan sekali seri. Seperti halnya Chelsea, Everton tampaknya ingin mengakhiri musim dengan manis sekaligus tanda perpisahannya dengan sang manajer David Moyes yang musim depan melatih MU. (h/net/mat)

Pemprov Klaim ............... Dari Halaman. 1 di lapangan. Seperti di Dinas Prasjaltarkim, menurut dinas tidak sesuai, karena rekomendasi meminta pengembalian seluruhnya ke kas daerah,” terangnya. Padahal kata Erizal, aliran kegiatan ada di rekanan. Pertanggungjawaban Prasjaltarkim sebatas KPA dan PPTK. “Perhitungan BPK belum tentu sama dengan perhitungan dinas, jadi tidak bisa BPK langsung merekomendasikan tetap harus setor ke kas daerah. Ini perlu pembuktian lebih lanjut,” sebutnya. Selain Dinas Prasjaltarkim, persoalan juga terjadi menyangkut penyaluran dana hibah di Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Sumbar. Namun, persoalan itu, kata Erizal lebih pada surat pertanggungjawaban (SPJ) saja. “Saya sudah kirimkan surat ke BPK untuk meminta penyelesaian terkait perbedaan pandangan itu. Kita ingin mencarikan titik temu-

nya. Sehingga program yang dikerjakan itu tidak menjadi temuan oleh BPK,” kata Erizal. Temuan BPK terkait LKPD Sumbar sejak 2005 hingga 2012 yang berpotensi menyebabkan kerugian negara sebesar Rp61 miliar itu, dinilai tidak akan berpengaruh terhadap upaya Sumbar untuk mendapatkan wajar tanpa pengeculian (WTP) dalam pembukuannya. “O tidak. Tidak akan mempengaruhi, karena tim sudah turun langsung memeriksa dan melihat sendiri kondisi di lapangan, tidak ada persoalan. Kita optimis akan mendapat WTP,” kata pria berkacamata itu yakin. Sebelumnya, pertemuan antara Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim dengan Panja Akuntabilitas Publik (PAP) DPD RI di kantor gubernur mengungkap kemungkinan negara dirugikan dalam belanja uang negara tersebut.

Dari LKPD Provinsi sejak 2005, ditemukan kelebihan pembayaran untuk pengerjaan program pembangunan jalan dan jembatan, serta program pengembangan sistem pengelolaan air minum dan air limbah di Dinas Prasjaltarkim sebesar rp467 juta. Termasuk temuan kekurangan fisik untuk pengerjaan jalan pada 2007 senilai Rp1,29 miliar. Kelebihan pembayaran pengerjaan lapis pondasi agregat klas A dan klas B senilai Rp450 juta pada LKPD 2009, serta kekurangan volume pengerjaan jalan sebesar Rp111 juta pada 2011. Begitu juga temuan penyaluran danah hibah sosial yang mencapai Rp21,32 miliar, kekurangan pendapatan di sector pajak, pertanggungjawaban perjalanan dinas, dan mekanisme pemberian dana hibah. Kelailaian tersebut menyebabkan timbulnya potensi kerugian negara sebesar Rp61 miliar. (h/cw-sal)

3 Penambang.................. Dari Halaman. 1 Ketiga korban adalah Safrizal (36), Wandra (17), yang merupakan paman dan kemenakan, warga Jorong Bukik Malintang Barat Kecamatan Sangir dan Ramali (58) warga Ranah Pantai Cermin. Mereka tewas seketika di dalam lubang dompeng, karena pengab akibat kepulan asap dompeng. Kapolres Solok Selatan AKBP Djoko Trisulo melalui Kasat Reskrim AKP Rico Fernanda, di Padang Aro, Jumat (17/5), menyebutkan tiga orang tersebut diduga meninggal karena keracunan asap dompeng yang masuk ke dalam lubang sedalam 12 meter. Karena lubang sudah dipenuhi gumpalan asap, maka oksigen menjadi hilang sehingga kondisi tubuh korban melemas dan tewas sebelum ditolong masyarakat. Ia menjelaskan, saat korban akan menyedot air yang berada di dalam lubang dompeng tersebut, pipa dompeng mengalami kebocoran dan asapnya masuk ke dalam sumur sehingga membuat orang yang berada di dalamnya kekurangan oksigen. Untuk pengembangan lebih lanjut, kasus tersebut

masih diselidiki oleh aparat kepolisian. “Kita akan memanggil saksisaksi, dan warga yang sempat menolong jasad korban dari dalam lubang,” pungkasnya. Salah seorang warga yang menjemput langsung jenazah korban ke lokasi, Sofyan, mengaku mendapatkan informasi dari Eka. Katanya, Safrizal pergi bersama dua rekannya yaitu Wandra dan Eka (12) pada Kamis (16/5) untuk menambang emas. Ketika hendak menyedot air yang ada dalam lubang dompeng, Wandra masuk ke dalam lubang tersebut lebih dahulu. Kemudian diikuti pamannya Safrizal, sementara Eka menunggu di atas. Akan tetapi pipa penyedot air bocor dan lubang dipenuhi asap sehingga kedua korban yang berada di dalamnya menjadi lemas dan tidak berdaya. Mengetahui kejadian itu, Eka langsung meminta pertolongan kepada Ramali yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian. Ramali bergegas untuk menolong. Ramali pun langsung mematikan mesin dompeng dan masuk ke dalam lubang untuk

memberikan pertolongan. Namun malang bagi Ramali, ternyata asap dari mesin dompeng itu belum hilang dan masih memenuhi rongga lubang dompeng. Karena asap masih banyak, membuat Ramali yang hendak menolong terjatuh ke dalam lubang yang berisikan air. Eka yang masih menunggu di atas permukaan, mengimbaukan kejadian itu kepada warga setempat yang berjarak dengan kawasan penambangan sekitar 1,5 kilometer. Mendengar hal tersebut, warga langsung mendatangi lokasi dan menunggu hingga asap di dalam lobang hilang, baru memberi pertolongan. Bahkan, warga yang masuk ke dalam lubang untuk mengikat jasad korban juga pingsan sampai di darat karena gumpalan asap dompeng masih banyak. Usai ketiga jasad korban ditarik ke permukaan, Eka pun memberitahukan kepada keluarga korban di Bukik Malintang Barat. Spontan warga sekitar menuju lokasi sekitar pukul 19.00 WIB. Kemudian, keluarga yang menjemput korban membawa korban ke rumah duka. (h/col)

Katak Sebar ................... Dari Halaman. 1 ini akan berovulasi ketika disuntikkan dengan urine wanita hamil. Tes ini umum digunakan oleh para dokter di seluruh dunia sebelum alat tes kehamilan modern ditemukan. “Kodok tropis ini berkembang biak sepanjang tahun, sehingga mudah dipelihara di laboratorium, apalagi hormonnya sama seperti manusia,” kata Vance Vredenburg, ahli biologi dari Universitas San Francisco. “Hormon dalam urine wanita hamil yang disuntikkan ke tubuh katak akan membuat ovarium katak juga siap bertelur.” Dalam artikel yang dipublikasi-

kan dalam jurnal PLoS ONE, Vredenburg menyatakan, tim ilmuwan menemukan bahwa katak berkuku Afrika yang diperkenalkan di California membawa jamur berbahaya itu. Ini menunjukkan katak tersebut mungkin bertanggung jawab atas kepunahan amfibi di Amerika Serikat. Katak berkuku Afrika adalah pembawa potensial jamur karena mereka dapat terinfeksi untuk jangka waktu yang lama tanpa mengalami kematian, sehingga berpeluang menyebarkannya ke spesies lain yang lebih rentan.

“Sangat menakjubkan bahwa lebih dari setengah abad setelah dibawa ke California, katak ini masih di sini, dan mereka masih membawa penyakit sangat menular itu,” kata Vredenburg. Meskipun regulasi terkait penggunaan, penjualan, dan transportasi katak telah diatur ketat di California, dampaknya telah terjadi. “Sekarang kita perlu berhati-hati tentang spesies pendatang lainnya. Mungkin ada hewan lain di luar sana yang membawa penyakit yang bahkan belum kita ketahui asal usulnya,” kata dia. (ti)

Sejumlah Menteri ............. Dari Halaman. 1 baik menteri maupun rekan-rekan Pak Gubernur di DPR dulu yang sudah konfirmasi kedatangan, “ katanya. Rosman mengatakan panitia menyebar undangan sebanyak 3.000 lebih untuk perhelatan resepsi kali ini. Sebelumnya, resepsi kedua mempelai sudah dihelat di Bogor pada Sabtu, 27 April lalu. “Ini resepsi yang dihelat keluarga pria,” jelasnya. Dia mengatakan, perhelatan resepsi pernikahan untuk menantu kedua Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Nevi Irwan Prayitno digelar dengan nuansa Minang yang kental. Kemarin misalnya, kedua mempelai diarak dengan menggunakan bendi (becak khas Minang yang

ditarik dengan kuda, red) dari kampung halaman keluarga di Kuranji menuju rumah dinas gubernur. Di tempat acara, mereka juga disambut dengan tarian dan kesenian Minangkabau lainnya. Acara pernikahan tersebut memang dibuat khusus dan kental budaya Minang. “Adat yang dipakai adalah adat Minang, karena kedua mempelai berasal dari keluarga Minang,” ujarnya. Rosman mengatakan, resepsi pernikahan yang digelar terbuka untuk tamu undangan akan dimulai pukul 10.00 WIB pagi ini. Tamutamu diatur sedemikian rupa, agar tidak saling bentrok kedatangannya. “Kita sudah atur, untuk tamu VIP, undangan dari luar yang di dalamnya pimpinan lembaga Negara, menteri,

legislator, yaitu pada pukul 10.00 hingga 13.00. Lalu pejabat daerah hingga pukul 15.00 dan tamu-tamu lainnya,” jelas pria berkumis itu. Sebelum resepsi, malam tadi juga digelar agenda malam bagurau yang khas budaya Minang. Dimeriahkan Elly Kasim dan penyanyi Minang baik dari Jakarta maupun Sumbar lainnya, tamu undangan larut dan menikmati perayaan tersebut. Beberapa kesenian daerah, serta prosesi adat minang juga sudah dilaksanakan sejak kemarin. “Harapan kami panitia, semoga resepsi ini berjalan dengan baik, dan mempelai serta kedua keluarga diberi limpahan rahmat dan kebahagiaan, kita doakan,” tutupnya. (h/cw-sal)

Padang Green................. Dari Halaman. 1 Acara ini akan dihadiri Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim, Walikota Padang Fauzi Bahar, Direktur Utama/CEO Bank CIMB Niaga Arwin Rasyid, Direktur Utama Bank Muamalat Arviyan Arifin, Direktur Utama Wijaya Karya Bintang Perbowo, Direktur Utama PT Graha Jakarta Utama (pengembang Padang Green City) Zico Basko) dan undangan lainnya. Presiden Komisaris/CEO Basko Group H Basrizal Koto mengatakan meski pembangunan Padang Green City baru dimulai, namun semua ruang mal dengan konsep modern dan mewah ini nyaris telah habis disewa oleh tenant-tenant besar ternama yang didominasi tenant nasional dan internasional. Tenant-tenant besar itu di antaranya adalah perusahaan raksasa ritel dari Korea Selatan Lotte Mart, Cinema XXI (termasuk yang Premium), elektronik city, Centro, Ace Hardware, sejumlah perusahaan makan cepat saji dan banyak lainnya. Menurut Basrizal Koto, proyek Padang Green City ini dibangun oleh PT Graha Jakarta Utama yang tergabung dalam Basko Group dengan Direktur Utama Zico Basko. Rencana pembangunan Padang Green City, sudah muncul sejak tahun 2012 lalu. Ini hasil diskusi dan masukan dari berbagai tokoh Sumatera Barat, termasuk Walikota Padang H Fauzi Bahar yang mendorong Basko untuk mengembangkan mal dan hotel yang sudah

ada sekarang, yakni Premier Basko Hotel dan Basko Grand Mall ke kawasan By Pass. “Atas berbagai dorongan dari tokoh-tokoh Sumbar, akhirnya saya memutuskan membangun mal dan hotel, Padang Green City di kawasan By Pass,” katanya. Mengapa Basko melakukan pengembangan ke kawasan By Pass? Karena menurutnya kehadiran Basko Hotel dan Basko Grand Mall di Jalan Hamka, Air Tawar serta mal dan hotel lainnya di pusat kota, jumlahnya sudah lebih dari cukup. Dan kalau dipaksanakan menambahnya, maka akan menimbulkan berbagai dampak negatif. Kota bisa menjadi sumpek, kemacetan akan menjadi-jadi, serta menumbuhkan persaingan yang tidak sehat. Selain itu, pengaruh buruknya juga akan dirasakan para pedagang kecil dan menengah. Ruang gerak pelaku ekonomi kecil ini akan menjadi semakin sempit dan terjepit. Berdasarkan pertimbangan itulah, Basko akhirnya memutuskan pengembangan bisnisnya ke kawasan By Pass. Investasi di daerah pengembangan baru ini, diharapkan bisa menjadi pemicu dan pemacu pembangunan ekonomi masyarakat sekitar. Guna memastikan kualitas dan ketepatan waktu pengerjaan, maka proyek pembangunan Padang Green City ini ditangani oleh perusahaan BUMN yang terpercaya dan berpengalaman yakni, Wijaya Karya (Wika Building). “Ditargetkan satu

tahun selesai. Bulan puasa tahun depan mulai beroperasi. Ini akan menyerap sekitar 3.000 tenaga kerja,” kata Basko. Walikota Padang Fauzi Bahar senang dan bahagia, sekaligus memberikan apresiasi atas mega proyek Padang Green Mall yang hari ini mulai dibangun oleh Basko Group. “ Ini tentu menciptakan lapangan pekerjaan yang besar bagi masyarakat. Inilah yang saya harapkan, agar tiap tahun masalah pengangguran dapat teratasi di Kota Padang,” katanya. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, Pemprov Sumbar menyambut baik setiap investasi yang terus berdatangan. Kehadiran para investor ini semakin meyakinkan bahwa Sumbar bukan daerah yang menakutkan untuk investasi, sebaliknya menjadi lokasi pilihan investasi. Apalagi investasi yang nilainya ratusan miliar bahkan triliunan itu dapat mendorong perekonomian masyarakat dan menekan tingkat pengangguran. Salah satunya investasi Basko Group. Kita sangat bersyukur, investor terus berdatangan dan menjadikan Sumbar sebagai lokasi investasinya. Banyak harapan yang kita tumpangkan, termasuk pada investasi Basko Group, terutama untuk mendorong pertumbuhan perekonomian, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi pengangguran karena banyak menyerap tenaga kerja. (h/erz/vie)

Hasil Pilkada .................. Dari Halaman. 1 Berdasarkan data dari data C1 ini, pasangan nomor urut 1, Ali Yusuf – Ismed memperoleh 9.741 suara atau 30.02 persen. Pasangan nomor 2, Irwan Hussein – Desrial Eri memperoleh 3.791 suara atau 11,89 persen. Di pasangan nomor urut 3 Erizal Ridwan – Emeldi dengan perolehan suara 9.265 suara atau 29,06 persen. Sedangkan pasangan independen dengan no urut 4, Taufik Syamsir – Nasriwan memperoleh 1.094 suara atau 3,43 persen dan nomor urut 5, Fauzi Hasan – Deri Asta memperoleh 8.161 suara atau 25.6 persen. Dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang ditetapkan oleh KPU Kota Sawahlunto sebanyak 42.786, hanya 32.655 masyarakat yang menggunakan hak suaranya dengan suara yang sebanyak 32.052 pemilih dan suara tidak syah sebanyak 603. Atas keunggulan suara yang diraih Ali Yusuf – Ismed, pasangan ini belum mau berkomentar banyak mengenai hasil dokumen C1 yang beredar. “Maaf, sabar ya. Nantilah kita tunggu keputusan hasil sidang pleno KPU Kota Sawahlunto. Kami berdua belum bisa banyak berbicara saat ini mengenai hasil dokumen C1 itu,” kata Ali Yusuf sat di hubungi Haluan, Kamis (16/5) malam. Akan tetapi, jika data tersebut benar-benar valid, ia sangat berterima kasih sekali kepada tuhan yang maha esa dan para pendukung yang dari awal ikut berjuang bersama untuk bisa maju menjadi Sawahlunto 1. “Ribuan terima kasih dan sujud syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan seluruh pendukung “ALIS” jika benar data tersebut valid dan tidak berubah pada sidang

pleno KPU tanggal 21 mei 2013 mendatang,” tutur Ali Yusuf lagi. Sementara itu di posko kemenangan Erizal Ridwan – Emeldi, para tim sukses mengaku tidak mendapatkan dokumen C1 dan masih berpatokan kepada hasil penghitungan suara dari para saksi tim sukses Eri – Meldi di 117 TPS. “Kita hanya ada data yang dihitung secara manual dari para saksi kami di 117 TPS. Untuk hasil C1 kita tidak punya,” kata salah satu tim sukses Eri-Meldi yang enggan disebutkan namanya. Dari hasil manual tim sukses Eri-Meldi, pasangan no 1 Ali Yusuf – Ismed memperoleh suara 9.433 atau 29.77 persen. Untuk no urut 2, Irwan Hussein – Desrial Eri memperoleh 3.787 suara atau 11,95 persen. Di pasangan no urut 3 Erizal Ridwan – Emeldi dengan perolehan suara 9.258 suara atau 29,22 persen. Sedangkan pasangan independen dengan no urut 4, Taufik Syamsir – Nasriwan memperoleh 1.100 suara atau 3,47 persen dan no urut 5, Fauzi Hasan – Deri Asta memperoleh 8.166 suara atau 25.58 persen dengan total pemilih berjumlah 31.744 orang. Erizal Ridwan saat dihubungi mengatakan ia belum bisa mengklaim hasil data yang diinput dari pihak manapun dan hanya akan mengakui perolehan hasil suara yang dikeluarkan oleh KPU pada Sidang Pleno pada tanggal 21 Mei 2013 mendatang. “Saya akan percaya perolehan hasil suara yang dikeluarkan oleh KPU usai sidang Pleno besok,” katanya. Mengenai peluang pilkada dua putaran, ia mengaku siap untuk

bertarung kembali di pentas politik dan akan mengevaluasi dimana kelemahan pada pilkada putaran pertama. “Untuk putaran kedua, kita siap. Tapi pastinya kita evaluasi dulu. Dimana kelemahan kita pada saat putaran pertama,” katanya. Sementara itu, ketua KPU Kota Sawahlunto, Mardatillah membenarkan beredarnya dokumen C1 tersebut ke tim sukses masingmasing calon. Ini didapatkan mereka dari para saksi pasangan calon yang memantau perolehan suara di masing-masing TPS. “Memang saya dengar hasil C1 ini beredari ke tim sukses tiaptiap pasangan calon. Setelah dicheck oleh anggota saya, ternyata benar dan hasil itu menjadi patokan bagi tim sukses untuk mengetahui hasil perhitungan suara,” katanya. Akan tetapi, Mardatillah tetap menanti hasil rekapitulasi penghitungan dari Panitia Penghitungan Suara (PPS) di setiap kelurahan dan desa untuk menetapkan secara terbuka hasil perolehan suara pilkada Kota Sawahlunto. “Kita tunggu hasil rekapitulasi dari PPS. Inilah yang akan kita sidang plenokan pada tanggal 2021 Mei 2013 dan akan diumumkan secara terbuka pada tanggal 21 Mei 2013,” jelasnya lagi. Mengenai adanya peluang putaran kedua, Matdatillah mengaku belum berani berspekulasi. Ia berjanji akan membacakan hasil perolehan suara pada tanggal 21 Mei 2013 mendatang dan langsung menyatakan apakah dilanjutkan ke putaran kedua atau tidak karena ada data persentase seluruh calon pasangan di bawah 30 persen. (h/hel)

>> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon

>> Penata Halaman : David Fernanda


8

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

KUNJUNGAN KPU PADANG SAAT PILKADA SAWAHLUNTO

Keputusan di Menit Akhir Jadi Pelajaran SAWAHLUNTO, HALUAN – Pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kota Sawahlunto untuk periode 2013-2018 menjadi hal yang menarik bagi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang. Sejumlah Pimpinan Lembaga yang akan menjadi penyelenggara pesta demokrasi di Kota Padang bulan

Oktober 2013 mendatang ini datang langsung menyaksikan pelaksanaan Pilkada Kota Sawahlunto untuk mempela-

jari seluk beluk pelaksanaan pemilihan walikota mulai dari kelebihan hingga kelemahan. Dari pantauan Haluan di Kantor KPU Kota Sawahlunto, Jajaran Pimpinan KPU Kota Padang yang datang yaitu ketua KPU Kota Padang, Alison, Koordinator divisi data pemilihan dan sosialisasi data pemilih KPU Kota Padang, Aswir Wiraputra dan sejumlah anggota KPU yang lainnya.

>> Editor : David Ramadian

Diakui Alison, kedatangan KPU Kota Padang saat pesta demokrasi di Kota Sawahlunto ini untuk melihat proses Pilkada dan mempelajari sistem yang dipakai oleh KPU setempat, mulai dari kelebihan hingga kelemahannya. Akan tetapi dalam pengamatannya, pelaksanaan Pilkada di Kota Sawahlunto ini hampir mendekati Sempurna. “Ini yang kita pelajari agar pelaksanaan Pilkada di Kota Padang Oktober 2013 mendatang bisa sempurna juga seperti di Kota Sawahlunto ini,” kata Alison, Jumat (17/5) pagi. Namun, tragedi kecil yang sempat terjadi saat pelaksanaan pencoblosan, Kamis (16/ 5) kemarin menjadi perhatian bagi KPU Kota Padang. Karena ada beberapa masyarakat yang tidak mendapatkan kartu pemilih. Padahal telah berdomisili bertahun-tahun di Kota Sawahlunto. “Hal itu menjadi menarik dan perlu dijadikan pelajaran ketika pelaksanaan Pilkada di Kota Padang nantinya,” kata Alison lagi. Untuk menghindari hal tersebut, Aswir menambahkan pihak KPU kota Padang telah bekerja sama dengan dinas kependudukan dan Catatan Sipil Kota Padang agar mendapatkan data yang akurat untuk Data Penduduk Potensial Pemilihan Pemilu (DP4). Agar pendataan hingga pendistribusian d. (h/hel)

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat


SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

9

PABRIK ES — Walikota Padang, Fauzi Bahar memencet tombol untuk mengoperasikan pabrik es batu sebagai tanda peresmian pabrik tersebut di Muaro Anai, Padang Sarai, Padang, Jum'at (17/5). HOLY ADIB

TINGKATKAN KUALITAS TANGKAPAN NELAYAN

Pabrik Es Diresmikan PADANG, HALUAN—Perkembangan industri perikanan kuncinya terletak pada bahan baku ikan. Sedangkan untuk meningkatkan kualitas ikan yang ditangkap adalah dengan mengawetkannya menggunakan es batu. Berangkat dari hal tersebut, Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar mendapat bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI untuk membangun pabrik penghasil es batu di kawasan pangkalan TPI Muaro Anai, Padang Sarai, Padang. Demikian dikatakan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar, Yosmeri pada peresmian pabrik es batu yang ditandai dengan pemotongan pita oleh Walikota Padang, Fauzi Bahar, Jum’at (17/5). “Pembangunan pabrik es berasal dari dana APBN 2012. Dengan adanya pabrik es di Muaro Anai ini, maka jumlah pabrik es di

Sumbar saat ini sebanyak 10 pabrik yang menghasilkan 200 es batu per hari. Sedangkan nelayan di Sumbar membutuhkan 300 es batu per hari,” jelas Yosmeri. Yosmeri berharap, keberadaan pabrik es di Muaro Anai yang dibangun dengan dana APBN sebesar Rp2 miliar, pada areal seluas 8 hektar ini, dapat memenuhi kebutuhan es batu nelayan di Sumbar. Sementara itu Walikota Padang Fauzi Bahar, mengatakan, dengan adanya pabrik es ini, diharapkan kualitas ikan tetap terjaga agar nilai jualnya bertambah. “Selain untuk menjaga kualitas ikan, pabrik es ini bisa digunakan

untuk penyimpanan ikan jika nilai jual ikan sedang anjlok. Nelayan bisa menyimpan ikannya untuk sementara di pabrik ini. Setelah nilai jual ikan jual membaik, nelayan bisa menjual ikannya. Dengan begitu harga jual ikan terjaga,” ujar Fauzi Bahar. Fauzi Bahar berharap, Dinas Kelautan dan Perikanan dapat mencarikan kegiatan lain untuk nelayan saat tidak melaut. Salah satu kegiatan tersebut adalah pengolahan ikan yang diawetkan di pabrik es. Di lain pihak, Direktur Kelautan dan Perikanan RI, Santoso menyebutkan, pembangunan pabrik ikan Muara Anai yang berkapasitas 15 ton ini, adalah program Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. “Sumbar adalah minapolitan tertinggi untuk ikan tongkol, tuna dan cakalang. Agar kualitas dan nilai jual ikan tetap terjaga, kami memberi bantuan pabrik es batu ini untuk pengawetan,” ungkap Santoso. (h/mg-dib)

>> Editor : Devi Diany

Penata Halaman: Syamsul Hidayat


10 PA D A N G

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

SELAMATKAN ANAK PUTUS SEKOLAH

Senin, Pemko Launching Posko Anti DO PADANG, HALUAN— Pemerintah Kota Padang segera akan membentuk poskoposko anti Droup Out (DO). Posko tersebut tersebar di seluruh kelurahan di Kota Padang hingga ke tingkat RW dan RT. Rencananya posko ini akan diluncurkan pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional, 20 Mei mendatang. “Kita harus serius men-

jaring anak putus sekolah agar mereka bisa kembali kesekolah. Ini demi masa depan Kota Padang 10 atau 15 tahun yang akan datang. Sebab tindakan kriminal biasanya dilakukan oleh orang-orang yang tidak mendapatkan pendidikan memadai atau putus sekolah,” ujar Walikota Padang Fauzi Bahar saat menggelar pertemuan dengan para wartawan, Jumat, (17/5). Posko anti Drop Out (DO) ini sudah diluncurkan Pemko Padang pada momen peringatan Hari Kebangkitan Nasional tanggal 20 Mei nanti.

Dikatakan, anak-anak putus sekolah itu umumnya berasal dari keluarga yang tidak mampu. Maka Pemko Padang akan memanfaatkan dana zakat untuk pembiayaan mereka. Dana zakat yang terkumpul sedikitnya Rp20 miliar tahun ini. Jika tak ada kendala, launching Posko Anti Drop Out (DO) ini akan dilakukan bertepatan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional tanggal 20 Mei nanti. Rencana launching ini, kata Fauzi, sudah disampaikan kepada Menteri Pendidikan melalui Wakil Menteri Pendidikan

Musliar Kasim via seluler. Wamen mengapresiasi inisiatif itu. Di ujung telpon, Wamen Pendidikan Musliar Kasim mengatakan, agar hal itu diteruskan. Apa yang dilakukan Pemko Padang akan menjadi percontohan bagi kabupaten/ kota lainnya di seluruh Indonesia. Direncanakan, Wamen Pendidikan akan hadir dalam peringatan Hari Kebangkitan Nasional sekaligus melaunching Posko Anti Drop Out itu. “Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) akan ikut berperan melakukan pendataan terhadap anak-anak putus sekolah itu nantinya. Sementara media massa turut mengawasinya,” katanya. (h/vie/rel)

POSKO ANTI DO — Walikota Padang Fauzi Bahar didampingi Kadishub Kominfo Raju Menrova dan Kabag Humas dan Protokol Suardi, menggelar pertemuan dengan para wartawan Jumat (17/5), tentang rencana launching Posko Anti DO di Padang. HUMAS

DAERAH RESAPAN AIR BERKURANG

Pusat Pemerintahan Aia Pacah Rawan Banjir PADANG, HALUAN — Pembangunan pusat pemerintahan di Aia Pacah, diyakini akan mengakibatkan banjir di kawasan itu. Pasalnya, daerah resapan air semakin berkurang. Menurut Ketua Panitian Khusus (Pansus) Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Walikota Padang 2012, Azwar Siry kepada Haluan Jumat (17/5),

potensi banjir yang akan merendam kawasan itu tidak bisa diabaikan begitu saja. Saat ini saja, meski Kompleks Balaikota Padang yang baru belum rampung benar pembangunannya, kawasan Bypass dan sekitarnya sudah menjadi langganan banjir ketika hujan turun cukup deras. “Hal ini harus menjadi perhatian Pemko Padang ke

depan,” katanya. Dia mengatakan, solusi yang mungkin dilakukan untuk mengurangi resiko banjir tersebut adalah dengan melakukan normalisasi pelebaran Banda Lurus yang berada di sekitar kawasan Bypass itu. Namun hingga kini, kegiatan normalisasi itu belum diketahui progresnya. “Kami belum melihat ada-

nya perkembangan normalisasi Banda Lurus itu,” katanya. Dikatakannya, Pansus LKPj sudah merekomendasikan kepada Dinas Pekerjaan Umim (PU) Kota Padang untuk segera melakukan normalisasi itu. Selain pembangunan pusat perkantoran, pembangunan jalur dua Bypass juga diyakini akan menambah resiko banjir di kawasan itu. (h/ade)

Odong-Odong Fort de Kock Meluncur Malam Ini PADANG, HALUAN— Puisinya memiliki geopuisi yang khas dari lingkungan pesisir dan daratan, dari lingkungan perkebunan dan pasar di kota . Terus bergerak ke arah lainnya, dari dunia mistik ke dunia perdagangan, dari kehidupan gunung dan hutan ke perkotaan. Dari sejarah dan memori tentang keluarga. Demikian antara lain penilaian sastrawan dan

budayawan ternama Indonesia, Afrizal Malna terhadap puisi-puisi penyair Indonesia asal Sumbar, Deddy Arsya. Menulis puisi sejak 2004, lelaki kelahiran Bayang, Pesisir Selatan, 15 Desember 1987 ini telah menciptakan lebih dari 200 puisi, yang diterbikan di berbagai media di Indonesia. Karyanya juga telah dibukukan dalam beberapa antologi di antaranya, Kampung dalam Diri (2008), Herbarium (2007), Laut Berkabar (2009), dan 60 Sajak Terbaik Indonesia (2010). Sekitar 90 puisi diantaranya, telah dibukukan dengan judul Odong-Odong Fort

de Kock. Bekerjasama dengan UPTD Taman Budaya Sumbar, buku yang diterbitkan Lembaga Kebudayaan KABARITA dan disponsori Kapatabang tersebut, akan diluncurkan di Teater Utama Taman Budaya Sumbar, malam ini (18/5), pukul 20.00 WIB. Berbagai pentas seni akan mengisi acara peluncuran buku kumpulan puisi tunggal pertama Deddy Arsya itu. Materinya berasal dari puisipuisinya di bukukan tersebut. Para penampil adalah Teater Ranah, Halaman Terang, Teater Imam Bonjol, Komunitas Seni Belanak, Syuhendri “Noktah”, Rahmi Septiari, serta

>> Editor: Devi Diany

Maiza Elfira dan keluarga. Dalam Odong-Odong Fort de Kock ada sebuah puisi berjudul Ratap Kapal Karam. Puisi ini nantinya akan dipentaskan Ranah Teater dalam bentuk musikalisasi puisi. Selain itu, Ranah Teater juga akan mementaskan dramatisasi puisi yang berjudul Toko Serba Lima Ribu. Pertunjukkan musikalisasi puisi juga akan dilakukan Komunitas Belanak dengan puisi Samsinar Pergi ke Pasar. “Mudah-mudahan buku kumpulan puisi ini menghidupkan gairah kesusastraan di Sumbar,” harap Deddy Arsya. (h/vie/rel)

>> Penata Halaman: David Fernanda


SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

11


12 PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

KELUHAN PETANI LUAK NAN BUNGSU BERAKHIR

STA Tampung Semua Produk Sayuran LINGKAR

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Masyarakat Petani di Luak Limopuluah, Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, tidak usah ragu dan bimbang menanami kebun maupun lahan pekarangan mereka dengan tanaman sayuran berbagai jenis.

SSB Kota Biru Makin Tajam PAYAKUMBUH, HALUAN — Tim Sekolah Sepakbola (SSB) Kota Biru Payakumbuh yang disiapkan menghadapi Festival Sepakbola Danone Tingkat Nasional di lapangan Sumantri Brojonegoro Jakarta, 1-2 Juni mendatang, makin tajam. Dalam beberapa kali uji coba, tim asuhan Hendra Jova ini, sukses mencatat kemenangan. Uji coba terakhir di Sicicin, Minggu (12/ 5) lalu, SSB Kota Biru menundukkan SSB Putera Padang 2-1 dan menghempaskan SSB Putera Sicincin 6-0. Manager tim SSB Kota Biru Payakumbuh, Syafrizal, di Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Jum’at (17/6), menginformasikan, sejak tampil sebagai juara Danone Tingkat Sumatera Barat di Padang, Maret lalu, sebelas pemain SSB Kota Biru terus diasah kemampuannya, dalam pemusatan latihan. “Kita senang, kemampuan teknis anak-anak makin maju. Sementera kolektifitas tim dalam menyerang dan bertahan kian padu,” katanya. Menjelang keberangkatan tim, 31 Mei nanti, sebut Syafrizal, anggota DPRD Kota Payakumbuh ini, SSB Kota Biru masih akan melakukan serangkaian uji coba lagi. Tim yang akan dihadapi selain SSB lokal, juga tim SSB dari kota/ kabupaten lainnya di Sumatera Barat. “Mudah-mudahan dengan laga uji coba itu, permainan anak-anak makin mengkilap, terutama sektor belakang” kata Syafrizal. Dikatakan, Festival Sepakbola Danone Tingkat Nasional itu, akan diikuti 14 SSB dari 14 provinsi. Tim SSB Kota Biru sebagai wakil Daerah Tuah Sakato Sumatera Barat, terus dimotivasi Gubernur Irwan Prayitno dan pasangan Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi dan Wawako H. Suwandel Muchtar, untuk tampil sebagai yang terbaik. “Dalam beberapa kali pertemuan dengan bapak walikota dan wawako, kita dimotivasi untuk menyiapkan tim dengan baik. Publik sepakbola Ranah Minang sangat berharap, putera terbaik Payakumbuh ini, dapat merumput di Stadion Stamford Bridge Chelsea, London, Inggris, tempat berlangsungnya Festival Danone Dunia, Juli mendatang, sebut Syafrizal mengutip walikota. Menurut Syafrizal, motivasi seluruh pemain dan pelatih sangat tinggi, untuk berlaga di Jakarta. “Ini tim terbaik yang pernah saya lihat selama memimpin SSB. Saya berharap, tim berusia 13 tahun ini mampu membuat sejarah perdana buat Payakumbuh dan Sumatera Barat, bermain sepakbola di daratan Inggris, dalam ajang Festival Danone tingkat dunia,” simpul Syafrizal. Dalam kiprahnya di Festival Sepakbola Danone Nasional, SSB Kota Biru sudah tiga kali tampil di Jakarta dari enam kali pegelaran di tingkat nasional. Tampil pertama Tahun 2003, kemudian Tahun 2010 dan untuk ketiga kalinya, tahun 2013 ini. Selama mengikuti laga Danone di Jakarta, sebelas pemain bersama pelatihnya akan diinapkan oleh panitia di Hotel bertaraf internasional, The Ritz-Carlton Kesebelas pemain itu, M. Fajri Hidayat, Wanda Wardian, M. Kevin Satria Junaidi, Wahyu Prastio, Ananda Jafrison, Sukra Yatul Fajra, Muhammad Trifansyah, Salman Mujahid, M. Ade Ilman, Alfin Vernanda Indri dan Roland. (h/smt)

CEK KESEHATAN — Wako Riza Falepi serta Wawako Suwandel Mukhtar lakukan cek kesehatan dalam Car Free Day yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan. SRI

PU Payakumbuh Bangun Trotoar Ramah bagi Lansia PAYAKUMBUH, HALUAN — Sisi selatan Jalan Sukarno-Hatta Payakumbuh, dari pertigaan SMPN 4 di Pakan Sinayan Koto nan Ampek, Kecamatan Payakumbuh Barat sampai menuju Simpang Balai Panjang, bakal dilengkapi dengan trotoar. Selama ini, ruas jalan tersebut hanya baru dilengkapi trotoar sisi utara. Kepala Dinas PU Payakumbuh Ir. Muswendri Evites Payakumbuh Barat, didampingi Kabid Bina Marga Zul Arman, ST, di Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Jum’at (17/ 6), menginformasikan, pembangunan trotoar sepanjang lebih kurang 500 meter tersebut, menurut informasi yang diterima dari Balai Prasarana

Jalan Provinsi, akan dikerjakan menjelang puasa Ramadhan nanti. Trotoar yang dibangun, dikatakan, ramah bagi lansia dan ibu hamil atau buat semua umur.

Menurut Zul Arman, trotoarnya tidak mendaki menurun, seperti trotoartrotoar yang ada pada bebera ruas jalan lainnya di dalam kota. Malahan, bentuk trotoar yang akan dibangun, akan menjadi percontohan bagi daerah lain di Sumbar, tambahnya. “Dana pembangunannya berasal dari bantuan provinsi,” katanya. Di bagian lain diinformasikan, trotoar sisi utara di jalan yang sama, dari Simpang Kejaksaan menuju kantor Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga yang rusak, juga tengah dikerjakan perbaikannya. Objek perbaikan, menut bak kontrol yang hilang atau rusak. Perbaikan trotoar sisi utara, didanani lewat APBD Payakumbuh, simpul Zul.(h/smt)

Pasalnya, hasil panen sudah ada yang akan menampung atau membelinya melalui Sub Terminal Agribisnis (STA) “Sepuluh STA yang ada di Kota Payakumbuh, siap berkiprah untuk petani, menampung dan memasarkan produksi sayuran Luak nan Bungsu ini. Berapapun jumlah produksi sayuran petani tersebut, mampu ditampung STA yang ada, “ungkap Kepala Dinas Pertanian Payakumbuh Media Indra, dalam percakapan dengan Haluan, Jumat kemarin. Menurut dia, kelebihan menjual sayuran ke STA harga yang ditetapkan harga standar, ada kelebihan penjualan sekitar Rp500 hingga Rp1000 per kg dari pada penjualan sayuran ke pasar pasar tradisional, sehingga petani lebih diuntungkan. Apalagi pengelola STA siap menjemput hasil panen sayuran masyarakat tani ke l0kasi. Dikatakan, untuk STA Koto Saiyo, Kecamatan Payakumbuh Timur, saja misalnya, rata rata mampu membeli sekitar 300 kg berbagai jenis sayuran setiap harinya, sedikitnya seberat 3 ton per hari sayuran yang dikumpulkan seluruh STA yang ada di kota ini. “Sayuran beragam jenis itu, seperti kacang panjang Rp2000 per ikat, buncis Rp3000 per kg dan timun Rp3.500 per kg, terung dan cabai. Sayuran itu dipa sarkan ke propinsi tetangga

Riau yang banyak menyerap produksi sayuran daerah ini, serta pasar di Sumatera Barat, “ulas Mediar Indra didampingi Ketua Pengelola STA Koto Saiyo, Momon. Keberadaan STA sudah dapat dirasakan petani, selain menjual sayur ke STA, cepat dan tepat dengan harga lebih itu, diharapkan mampu memutusmata rantai jaringan tengkulak. Biasanya pedagang pengumpul yang datang ke petani, sekarang petani yang datang ke STA atau pengelola yang turun langsung ke petani, sebutnya. Pada bagian lain, Mediar Indra menginformasikan, tahun 2013 ini bakal dibangun TA (Terminal Agribisnis) di lokasi dekat pasar ternak. Lahan seluas 4300 meter untuk pembangunan gedung sudah tersedia. Dana untuk pembangunan TA tersebut berasal dari bantuan Kementrian PU sebesar Rp2 miliar. Setalah rampung nanti, maka pengoperasiannya jauh lebih luas lagi, meliputi Sumatera Barat. Karena itu lanjutnya, diperlukan peluang pemasaran baru yang tersistematis. Selain itu dibutuhkan produksi sayuran yang lebih banyak, petani diminta untuk meningkatkan pola tanan sayuran, khususnya di Luak Limopuluah ini. Sehingga peluang usaha di sub sektor tanaman sayuran bakal menjanjikan, otomatis terjadi peningkatan ekonomi masyarakat,ulasnya. (h/zkf)

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari” >> Editor: Dodi Nurja

>> Penata Halaman: Habli


BUKITTINGGI DAN AGAM 13

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

Urus Paspor, 3 Hari Siap BUKITTINGGI, HALUAN—Sebagai wujudpercepatan pelayanan publik, Kantor Imigrasi Kelas II Bukittinggi menetapkan kebijakan untuk kepengurusan paspor secara cepat.

LANTIK— Bupati Agam mengambil sumpah 79 orang pejabat struktural 79 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pejabat Struktural Eselon III dan IV di Aula Kantor Bupati Agam Lubuk Basung, Jumat (17/5). HUMAS

79 Pejabat Struktural Dilantik AGAM, HALUAN— Bupati Agam Indra Catri melantik sebanyak 79 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pejabat Struktural Eselon III dan IV dilingkungan pemerintah Kabupaten Agam di Aula Kantor Bupati Agam Lubuk Basung, Jumat (17/5). Puluhan pejabat yang dilantik tersebut ada yang dimutasikan, dan dirotasidisesuikan dengan kebutuhan Struktur Organiasasi Pemerintahan Kabupaten Agam. Dari jumlah tersebut, 27 orang pejabat yang dilantik merupakan pejabat eselon III, dan sisanya adalah eselon IV. Adapun pejabat yang dilantik dari eselon III di antaranya adalah, Kepala

Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan (Dinkes) Agam Bakhrizal, dilantik menjadi Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubuk Basung. Penelaah dan Pengolahan Data Pada Sistem Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Boy Vetris, dilantik menjadi Sekretaris Inspektorat. Kepala Bidang Koperasi Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan dilantik menjadi Kepala Bagain Tata Usaha Rumah Sakit Umum Daerah Lubuk Basung. Sementara pejabat eselon IV yang dilantik di antaranya adalah, Kepala Sub Bidang Karir dan Jabatan Badan Kepegawaian Daerah Doris

Satria, dilantik menjadi Kepala Sub Bagian Pembinaan dan Pemberhentian Badan Kepegawaian Daerah Agam. Kepala Seksi Pengolahan Belanja Bantuan Dinas Pendapatan, Pengolahan Keuangan Aset Isra Orizal dilantik menjadi Kepala Seksi Perencanaan dan Kebutuhan Dinas Pendapatan, Pengolahan Keuangan dan Aset. Dalam kesempatan tersebut Bupati Agam Indra Catri meminta pejabat yang baru dilantik untuk dapat bekerja sebaik mungkin. Sebab, jabatan yang sudah dipercayakan kepada PNS bersangkutan merupakan amanah yang harus diemban dan dipertanggungjawabkan.

“Tanggung jawab jabatan, tidak hanya di dunia, tetapi juga kepada tuhan yang maha kuasa. Secara keseluruhan, hampir 90 persen pejabat yang dilantik pada kesempatan ini merupakan pilihan dari Badan Pertimbangan dan Kepangkatan (Baperjakat). Jadi, tidak ada unsur kepentingan didalamnya. Semua disesuikan dengan kemampuan dan keahlian pejabat tersebut,” katanya. Indra Catri juga meminta pejabat yang dilantik tidak sombong dan selalu menjaga sikap rendah hati. “Jabatan itu masanya sementara.Sedangkan budi pekerti akan dinilai masyarakat hingga kita tutup usia,” jelasnya. (h/yat)

Jika sebelumnya, pemohon harus menunggu beberapa hari untuk difoto, namun kini pemohon langsung bisa difoto setelah berkas permohonan diserahkan secara lengkap. “Setelah pemohon datang menyerahkan berkas, maka yang bersangkutan langsung difoto, dan paspornya bisa diambil sekitar tiga hari kemudian. Ini sangat berbeda dibandingkan pelayanan sebelumnya yang bisa membutuhkan waktu lebih dari satu minggu,” tutur Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Bukittinggi, Pamuji Raharja. Menurut Pamuji, upaya yang dilakukan ini diharapkan bisa mempermudah warga dalam kepengurusan paspor, mengingat Kantor Imigrasi Kelas II Bukittinggi

tidak hanya melayani warga di wilayah Bukittinggi saja, tapi mencakup 7 kota dan kabupaten lainnya seperti Kota Payakumbuh, Kota Padangpanjang, Kabupaten Agam, Kabupaten 50 Kota, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Pasaman Barat. “Dulunya, kasihan bagi warga yang jauh, hari ini datang antar berkas, setelah itu datang lagi hanya untuk difoto, lalu datang lagi untuk ambil paspor. Kalau sekarang, antar berkas dan difoto bisa dilakukan sehari,” tambah Pamuji. Pamuji menjelaskan, saat ini Kantor Imigrasi Kelas II Bukittinggi yang beralamat di Jalan Raya Bukittinggi-Payakumbuh KM.9 Koto Hilalang

Kecamatan Ampek Angkek Kabupaten Agam, menggunakan sistem kuota dalam melayani masyarakat. Untuk perharinya setiap jam kerja, dibatasi 75 orang perhari. Pembatasan ini menurut Pamuji disebabkan keterbatasan personil di Kantor Imigrasi Kelas II Bukittinggi. Meski demikian, Pamuji mengklaim bahwa jumlah pengunjung di Kantor Imigrasi Kelas II Bukittinggi hanya mencapai sekitar 50 orang perhari, atau dalam jumlah normal, di bawah jumlah kuota yang telah ditetapkan. “Pengunjung di atas jumlah normal biasanya terjadi pada saat libur sekolah dan menjelang haji, yang bisa mencapai 80 orang perhari. Semuanya akan dilayani dengan baik. Pada pertengahan Mei 2013 ini hingga beberapa bulan mendatang, kami akan disibukan dengan melayani paspor calon haji yang hampir mencapai 2.000 orang,” jelas Pamuji. (h/wan)

Hari Anak Diisi Karnaval AGAM, HALUAN— Puncak Hari Anak Nasional (HAN) ke-11 diperingati di lapangan SKB Agam di Lasi Kecamatan Candung, Kamis (16/5) lalu dengan karnaval dihadiri oleh sekitar 400 orang anak usia dini berasal dari PAUD dan Tk yang ada dikecamatan itu. Selain karnaval acaranya juga ditandai dengan aksi penanaman 200 bibit pohon produktif seperti durian, pokat dan pinang, kemudian juga ada kegiatan senam masal diikuti anak usia dini. Kabid PNF Disdikpora Yunaidi.S, M.Pd yang menghadiri acara tersebut membacakan sambutan tertulis bupati Agam mengatakan,anak adalah harapan bangsa yang akan menjadi pemimpin di masa yang akan datang. Pada tahun 2045 mendatang saat 100 tahun Indonesia merdeka, anak usia dini yang sekarang sebagian akan menjadi pemimpin, menjadi camat, menjadi bupati atau wali kota, menjadi menteri dan menjadi guru dan pejabat lain seperti harapan bersama. “Oleh karena itu mereka harus disiapkan sejak dini agar kita jangan sampai mengalami kekosongan pemimpin di masa yang akan datang, karena itu mari kita tumpahkan perhatian untuk anak-anak melalui pendidikan,” katanya. Sementara itu camat Candung Indra Dt Baradai memberikan aprsiasi kepada masyarakat terutama ibu-ibu yang telah meningkatkan perannya dalam mengembangkan lembaga PAUD, baik itu Pos Yandu maupun Taman Kanak-Kanak. (h/ks)

Kegiatan Hari Anak Nasional di lapangan SKB Agam di Lasi Candung Kamis(16/5) lalu.KASRA SCORPI

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Irvand


14

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H


EKONOMI BISNIS 15

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

JELANG TAHUN AJARAN BARU

Pedagang Seragam Sekolah Panen KILAS EKONOMI Pembajakan, Industri Musik Rugi Rp4,5 T JAKARTA, HALUAN— Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan bahwa potensi kerugian industri musik Indonesia akibat pembajakan mencapai Rp4,5 triliun per tahun. “Jika nilai konsumsi musik per orang sebesar Rp20.000 pertahun, maka nilai potensi konsumsi musik mencapai Rp5 triliun pertahun, namun yang bisa dinikmati oleh para musisi tersebut hanya sepuluh persen saja,” kata Gita, saat jumpa pers seusai menemui puluhan musisi di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat. Gita mengatakan, pendapatan para musisi yang hanya sepuluh persen dari potensi sebesar Rp5 triliun tersebut dirasakan tidak adil, oleh karena itu pihaknya dan beberapa instansi terkait akan terus memerangi pembajakan yang terjadi di Indonesia. “Saya dan beberapa lembaga lain memiliki tanggung jawab untuk melakukan sosialisai agar aktivitas pembajakan bisa berhenti, dan tentunya tidak ada lagi konsumen yang membeli keping CD bajakan,” ujarnya. Gita meyakini, dengan adanya pertumbuhan ekonomi di Indonesia, tentunya akan mendorong daya beli masyarakat untuk membeli CD asli yang legal. “Ekonomi tumbuh, daya beli akan naik, saya yakin masyarakat akan mampu membeli produk dengan harga yang lebih tinggi dan lebih menghargai hasil karya musisi Indonesia,” ujar Gita. Menurut dia, akibat adanya pembajakan tersebut, sesungguhnya bukan hanya musisi saja yang dirugikan, namun juga akan berakibat langsung terhadap penerimaan pajak negara. Ia mengimbau para konsumen untuk tidak lagi membeli CD atau DVD yang tidak sesuai ketentuan, karena akan menghancurkan industri hiburan yang bernilai ekonomi tinggi, dan juga memiskinkan ketahanan budaya dalam negeri. “Kami ingin mengajak masyarakat luas untuk bisa lebih memberikan penghargaan bagi karya seni para artis dan pekerja seni Indonesia, dengan membeli CD atau DVD yang asli,” tukasnya. Mendag mengakui tidak mudah mengubah perilaku masyarakat agar menjadi konsumen yang hanya mau membeli CD atau DVD asli. “Indonesia bisa menjadi salah satu raksasa dalam industri hiburan global mengingat nilai ekonominya sangat tinggi, namun ini semua tak akan terwujud bila konsumen Indonesia memilih untuk membeli produk-produk hiburan yang tidak sesuai dengan ketentuan,” ujar Gita. (h/kcm)

PADANG, HALUAN—Menyongsong tahun ajaran baru, kebutuhan sekolah seperti buku, baju seragam serta perlengkapan sekolah laris manis diserbu oleh orang tua siswa. Tidak hanya itu saja, pedagang perlengkapan sekolah juga banjir orderan baik dalam partai besar maupun dalam partai kecil. Pantauan Haluan ke beberapa pedagang perlengkapan sekolah mengatakan ketika memasuki ajaran baru, permintaan perlengkapan sekolah meningkat 50 persen. Sehingga peningkatan stok juga harus ditingkatkan. Salah seorang penjual seragam sekolah yang berada di Pasar Raya Padang Fase IV, Aminah mengatakan setelah selesai UN, permintaan setiap hari terus meningkat. Fenomena seperti ini akan terus berlanjut hingga awal ajaran baru. “Setiap hari sedikitnya ada 30 sampai 35 stel untuk murid Sekolah Dasar terjual. Kisaran harga untuk seragam SD mulai Rp80.000 hingga Rp130.000 tergantung kepada bahan dasarnya dan panjang pendeknya,”ujar Aminah. Menurut Aminah, semakin mendekati tahun ajaran baru pembeli semakin meningkat. Karena itu, banyak dari warga yang membeli seragam lebih cepat untuk menghindari kenaikan yang lebih tinggi lagi. Diperkirakan kata Aminah,

kenaikan harga bisa mencapai 70 persennya. Aminah menambahkan, tingginya permintaan seragam sekolah setiap tahun itu sudah menjadi tradisi sehingga pedagang juga harus bisa memanfaatkan peluang tersebut. Kalau hari-hari biasa omset pedagang seragam sekolah menurun, pada saat menyambut ajaran baru tersebut merupakan momen yang tepat bagi pedagang seragam. “Pada saat seperti inilah momen yang tepat untuk mengais reski lebih banyak lagi, peluang usahanya seragam sekolah ya waktu memasuki ajaran baru ini,”terang Aminah. Sementara itu salah seorang pembeli seragam SD Mawar (36) warga Padang Barat mengatakan cepat membeli seragam untuk menghindari tingginya harga seragam sekolah. Selain membeli seragam sekolah, kebutuhan lainnya juga harus dipenuhi seperti buku dan pembayaran sekolah bagi anaknya yang baru masuk. “Karena itu, musti cepatcepat membeli seragam sekolah, tujuannya untuk menghindari mahalnya harga seragam sekolah,”ujar Mawar. (h/cw-oos)

LARIS— Menyongsong tahun ajaran baru, kebutuhan sekolah seperti buku, baju seragam serta perlengkapan sekolah laris manis. OSNIWATI

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Jefli


16

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

TARIF RP3.000 PER KILO

Blue Bird Launching 23 Mei PADANG, HALUAN—- Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sumatera Barat menginformasi bahwa launching dan pengoperasian taksi Blue Bird di Padang ditunda dari jadwal semula yang awalnya 21 Mei ini, menjadi 23 Mei.

BLUE BIRD— Para supir Taksi Blue Bird sedang menunggu penumpang. Blue Bird akan launching di Kota Padang pada 23 Mei mendatang. tarif Blue Bird di Sumbar sama dengan tarif Jakarta. Yakni Rp6.000 untuk buka pintu, dan tarif jalan Rp3.000 per kilometer. Selain itu Rp30.000 per jam untuk tarif tunggu.IST

“Penundaan itu dilakukan karena masih harus menyelesaikan proses surat menyurat dan persiapan lainnya,” kata Kepada Dishubkominfo Sumbar Mudrika kepada Haluan, kemarin (17/5). Dia mengatakan tidak ada masalah dengan penundaan tersebut, karena rentang waktunya hanya dua hari. “Kita dan juga pihak Blue Bird ingin launching nanti tidak ada lagi kekurangan,” tegasnya. Terkait penetapan tarif taksi Bluebird, Mudrika mengaku sudah bertemu dengan manajemen Bluebird, Organda, YLKI, Biro Perekonomian Setrov Sumbar, Biro Hukum Setprov, dan Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Sumbar. Hasilnya kata dia, tarif taksi di Sumbar ditetapkan Rp3.000 per kilometer. “Jadi keputusan dari hasil pertemuan kami itu. Tarifnya sebesar Rp3.000 per kilometer,” sebutnya. Dia

mengatakan tarif Blue Bird di Sumbar sama dengan tarif Jakarta. Yakni Rp6.000 untuk buka pintu, dan tarif jalan Rp3.000 per kilometer. Selain itu Rp30.000 per jam untuk tarif tunggu. Dia mengatakan sebanyak 150 unit armada Blue Bird diberi izin beroperasi di Sumbar, namun untuk tahap pertama ini baru 50 unit saja yang dioperasikan. Dia berharap, kehadiran taksi berkelas tersebut bisa mendongkrak kunjungan wisatawan ke Sumbar, dan memberi pelayanan terbaik. (h/cw-sal)

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman: Jefli


SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

17

SERIE A

Berebut Tiket Champions Tersisa MILAN, HALUAN — Akhir pekan ini Liga Seri A akan memutar laga terakhirnya di musim 2012/2013. Laga ke-38 tersebut akan menjadi kesempatan terakhir AC Milan menuntaskan misi finis tiga besar dan meraih tiket ke Liga Champions. Karena Juventus sudah memastikan menjadi juara dan Napoli juga sudah mengunci posisi kedua, Seri A bisa dibilang sudah berakhir sejak beberapa pekan lalu. Perjuangan tinggal menyisakan klub-klub yang berebut tiket ke Eropa (Liga Champions dan Liga Eruopa), serta menghindari jeratan zona degradasi.

Untuk tiket ke Liga Champions, Milan kini dalam posisi diuntungkan karena masih bertahan di posisi tiga dengan 69 poin dikumpulkan. Rossoneri unggul dua angka atas Fiorentina yang menguntit tepat di bawahnya. Itu artinya, Milan butuh meraih kemenangan untuk bisa memastikan partisipasinya di Liga

Champions musim depan. Setelah gagal mengunci posisi tiga karena diimbangi AS Roma pekan lalu, skuat besutan Massimiliano Allegri punya peluang besar menuntaskan misinya di pekan pamungkas ini. Milan akan melawat ke kandang Siena, Minggu (19/5/ 2013) malam WIB. Peluang Milan meraih tiga poin dan memastikan lolos ke Liga

Champions terbilang besar. Siena sudah dipastikan terdegradasi, setelah hingga pekan 37 cuma mengumpulkan 30 poin hasil dari sembilan kemenangan, sembilan h a s i l imbang dan 19 kali kalah. Di pertemuan pertama musim ini Milan memetik kemenangan 2-1, sementara dalam delapan musim terakhir Milan cuma kalah sekali.

Bagaimana dengan Fiorentina? La Viola juga akan menjalani laga away di pekan terakhirnya, yang mereka kunjungi adalah Pescara. Sama seperti Siena, Pescara juga sudah dipastikan terdegradasi, bahkan menjadi juru kunci. Peluang Fiorentina menang masih terbuka lebar, namun berapapun gol yang mereka lesakkan akan percuma jika Milan menang 1-0 saja. Jika Milan imbang dan Fiorentina menang, yang membuat kedua tim punya poin sama 70, maka Fiorentina lah yang akan lolos ke Liga Champions. La Viola punya rekor head to head yang lebih baik musim ini karena menang 3-1 di San Siro dan main

imbang 2-2 saat berlaga di kandang sendiri, seperti diulas detiksport. Tim lain yang punya peluang besar lolos ke Eropa melalui Liga Europa adalah Udinese. Zebrette saat ini berada di urutan lima klasemen dengan poin 63, unggul dua atas Lazio yang berada di posisi enam. Meski kini dalam posisi lebih diuntungkan, perjuangan Udinese tak akan mudah karena mereka akan menghadapi Inter Milan di Giuseppe Meazza. Sebaliknya, Lazio akan bertandang ke Cagliari. Jika Biancocelesti bisa menang sementara Udinese kalah, maka tiket Liga Europa akan jadi milik klub ibukota Italia itu.(h/net)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat


18 OLAHRAGA Eks Pemain SFC Keluhkan Gaji PALEMBANG, HALUAN — Lima mantan pemain Sriwijaya FC yang dilepas pada putaran pertama lalu mengeluhkan uang yang dijanjikan manajemen Sriwijaya FC (SFC) sebagai bentuk kompensasi, bonus dan gaji terakhir untuk mereka belum bisa dicairkan. Melalui akun twitternya, salah satu pemain yang dilepas yaitu Fakhruddin mengatakan, cek yang diberikan manajemen Sriwijaya FC kepada dirinya dan empat pemain lainnya ternyata belum bisa dicairkan, padahal sebelumnya manajemen Sriwijaya FC menjanjikan, cek tersebut bisa dicairkan tanggal 16 Mei. Menanggapi keluhan Fakhruddin dan empat mantan pemain Sriwijaya FC lainnya, manajemen Sriwijaya FC melalui Direktur Keuangan PT SOM, Augie Bunyamin, meminta para pemain bersabar, karena pencairan dana tinggal menunggu proses transfer dari pihak sponsor. “Benar mereka waktu itu kita kasih cek. Kita menjanjikan cek tersebut bisa dicairkan tanggal 16 Mei, namun dengan catatan. Uang bisa dicairkan tanggal 16 Mei jika uang dari sponsor yaitu PT BA dan Evalube sudah masuk ke rekening PT SOM, sesuai dengan yang dijanjikan pihak sponsor,” kata Augie Bunyamin, Kamis (16/5). Namun, ternyata pada tanggal 16 Mei, dana dari pihak sponsor belum masuk ke rekening PT SOM. ”Kami harap mereka bersabar, karena sebentar lagi dananya cair. Proses administrasi semuanya sudah diselesaikan dengan pihak sponsor, tinggal menunggu mereka transfer ke PT SOM. Setelah dana dari sponsor masuk, mereka langsung dikabari dan uangnya bisa langsung dicairkan,” kata Augie.(h/net)

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

PESILAT SAKATO BINAAN SEMEN PADANG

Berjaya di O2SN Padang PADANG, HALUAN — Sebanyak enam pesilat Sakato Minangkabau Semen Padang (FKKSP Group) berjaya di Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Kota Padang baik tingkat SD, SLTP dan SLTA.

JUARA — Jihan Faiha Oktari, Pesilat Sakato Minangkabau Semen Padang yang keluar sebagai juara 1 O2SN Padang tingkat SD (1). HUMAS

JELANG PIALA SUDIRMAN

Tim Indonesia Uji Lapangan KUALALUMPUR, HALUAN — Jelang berlaga di Piala Sudirman 2013, tim Indonesia mulai merasakan atmosfer pertandingan di Stadium Putra, Kompleks Olahraga

Bukit Jalil, Kuala Lumpur. Pada Jumat (17/5/2013) waktu setempat, tim Indonesia melakukan latihan selama kurang lebih dua jam di Stadium Putra. Para pemain berlatih di tiga lapangan yang disediak a n panitia. Manajer tim Indonesia, R e x y Mainaky mengatakan, melakukan

latihan di arena pertandingan dimaksudkan supaya para pemain beradaptasi dengan kondisi di lapangan. “Saya harap setiap pemain latihannya lebih fokus, anggap saja sedang bermain dengan lawan yang kira-kira nanti akan dihadapi,” katanya di situs resmi PP PBSI. Di Piala Sudirman 2013, Indonesia berada di Grup 1 A bersama China dan India. Indonesia akan menghadapi India pada 20 Mei, kemudian menghadapi China pada 21 Mei. Meskipun waktu bertanding masih akan berlangsung tiga hari ke depan, namun Rexy mengingatkan, kepada para pemain untuk tetap menjaga kondisi fisik. “Cuaca di Kuala Lumpur sedang tidak menentu, kadang bisa panas sekali, tiba-tiba hujan deras. Saya minta seluruh pemain untuk jaga kesehatan dan tetap fit,” ujarnya.(h/net)

Pada O2SN Kota Padang tingkat SD yang diselenggarakan 9 s.d. 11 Mei 2013, dua pesilat Sakato Minangkabau Semen Padang sukses menjadi juara, masing-masing Jihan Faiha Oktari (juara 1 tunggal putri), dan Yudha Nosha Putra (juara 2 tunggal putra). Jihan Faiha Oktari mewakili Kecamatan Lubukkilangan dari SD 02 Indarung, dan memastikan lolos ke O2SN tingkat Sumbar pada 17 s/d 19 Mei 2013. Sementara Yudha Nosha Putra keluar sebagai Juara II tunggal putra mewakili Kecamatan Lubukkilangan tidak lolos ke O2SN tingkat Sumbar, karena hanya juara 1 yang berhak mewakili Kota Padang untuk O2SN Sumbar. Rilis yang diterima Haluan, di tingkat SLTP, pesilat Sakato Minangkabau Semen Padang Ikhsan Wahyudi P memastikan mewakili Sumbar ke O2SN tingkat nasional, setelah keluar sebagai juara 1 pada O2SN tingkat Kota Padang, dan Sumbar. Pada O2SN Kota Padang tingkat SLTP yang dilaksanakan 18 s.d 20 April 2013, dua pesilat Sakato Minangkabau Semen Padang keluar sebagai juara 1 masingmasing Ikhsan Wahyudi P (siswa SMP 21 Padang), dan Dania Anadya ( siswi SMP Muhammadiyah). Keduanya lolos ke O2SN Sumbar. Namun pada O2SN tingkat Sumbar yang dilaksanakan 7 s.d. 9 Mei 2013, Dania Anadya hanya keluar sebagai juara 2. Sementara itu, pada O2SN tingkat SLTA, tiga pesilat Sakato Minangkabau Semen Padang keluar sebagai juara 1 setelah mengalahkan lawan-lawannya. Tiga pesilat itu masing-masing Ilham Saputra (juara 1 tunggal putra), Daenty Utama Denta (juara 1 tunggal putri), dan Juli Andrinaldi (juara 1 tanding putra kelas F). Ketiganya memastikan lolos O2SN Sumbar tingkat SLTA yang akan dilaksanakan 27 s.d. 29 Mei 2013. Ketua Seksi Silat Sakato Semen Padang Amral Ahmad menyatakan kebanggaannya atas prestasi yang diraih para pesilat binannya. “O2SN merupakan salah satu target prestasi yang diraih para pesilat remaja FKKSP Group tahun ini. Mudah-mudahan mereka juga lolos ke O2SN tingkat nasional,” kata Amral yang didampingi pelatih Yaldi. (h/mat)

13 Pecatur ke Asia Terbuka JAKARTA, HALUAN — Sebanyak 13 pecatur akan mengikuti Kejuaraan Catur Kontinental Asia Terbuka Piala Manny Pacquaiao di Metro Manila pada 17-27 Mei 2013. Para atlet pemusatan pelatihan nasional itu terbang pada Kamis (16/ 5) malam ini.Kejuaraan ini merupakan uji coba ke luar negeri pertama bagi para pecatur pelatnas . Bagi GM Susanto Megaranto, kejuaraan ini juga menjadi pertaruhannya untuk lolos ke kejuaraan dunia. Lima besar di kejuaraan ini berhak mengikuti kejuaraan dunia tahun ini. Bagi para pecatur muda, kejuaraan ini menjadi ajang mencari pengalaman. Selain menguji kemampuan diri, mereka juga berkesempatan mengukur kemampuan lawan. "Yang penting itu nyari pengalaman sebanyakbanyaknya," kata Nadya Anggraeni Mukmin, pecatur dengan gelar MPW atau Master Percasi Wanita. 13 pecatur itu diantaranya, Susanto Megaranto, Farid Firman Syah, Hamdani Rudin, Masruri Rahman, dan pecatur putri Dita Karenza. Menurut Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PB Percasi Kristianus Liem, uji coba ini adalah kesempatan menimba pengalaman. Jumlah pecatur di pelatnas ini masih 150 persen. Mendekati SEA Games di Myanmar pada Desember tahun ini, jumlah pecatur dikurangi menjadi 100 persen. (h/net)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat


19

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H


20

SAWAHLUNTO

LINGKAR TEMUKAN SISWA NGELEM

Orang Tua Siswa Diimbau Tingkatkan Perhatian SAWAHLUNTO, HALUAN — Satuan Polisi Pamong Praja Sawahlunto mengimbau orang tua siswa, untuk meningkatkan perhatian terhadap pelajar, terkait munculnya indikasi adanya penyimpangan prilaku pelajar Sawahlunto, yang kecanduan lem. Indikasi tersebut, menurut Kepala Kantor Satpol PP Sawahlunto, Asril Hasan, setelah pihaknya mendapati sedikitnya 9 siswa SLTP berikut 40 selongsong lem kosong, dari beberapa merek, belum lama ini. “Kami sudah melaporkan indikasi dan temuan tersebut ke sekolah, yang pelajarnya terindikasi kecaduan lem itu,” ujar Asril Hasan, ketika dikonfirmasi Haluan, melalui telepon genggamnya, Jumat (17/5). Sebelum dilaporkan dan diserahkan ke sekolah, terang Asril Hasan, 9 pelajar tersebut diberikan pembinaan di kantor Satpol PP. Selanjutnya, diharapkan peranan sekolah dan orang tua dalam melakukan pengawasan. Asril Hasan juga mengatakan, pihaknya tengah melakukan pengawasan ketat terhadap beberapa titik, tempat berkumpulnya remaja dan pelajar, yang berkemungkinan menjadi lokasi ‘ngelem’.(h/dil)

Rekapitulasi Suara Masih di Tingkat PPS S A W A H L U N T O , H A L U A N — Tim pasangan calon kepala daerah Kota Sawahlunto boleh saja memiliki hasil rekapitulasi suara sendiri, namun untuk penentuan siapa yang akan menduduki orang nomor satu, masih harus menunggu pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sawahlunto. Saat ini, tahapan rekapitulasi suara masih berada di tingkatan Panitia Pemungutan Suara (PPS) desa atau kelurahan. Diperkirakan proses penghitungan tingkat PPS ini akan berlangsung selama dua hari. “Untuk rekapitulasi dan pleno di tingkat KPU akan dilaksanakan pada 20 hingga 22 mei 2013,” ujar Ketua Divisi Humas dan Sosialisasi KPU Kota Sawahlunto, Arfitriati kepada Haluan, Jumat (17/5). Setiap tim kandidat, lanjutnya, tentu harus bersabar untuk mendapatkan hasil rekapitulasi yang sah. Sebab, rekapitulasi dilakukan secara bertingkat. Mulai dari PPS, PPK di kecamatan, hingga rekapitulasi di tingkat KPU, yang ditutup dengan pleno. Jika nantinya tidak ada satupun pasangan calon yang memiliki perolehan suara 30 persen plus satu suara, dapat dipastikan pelaksanaan Pilkada Sawahlunto kembali digelar untuk putaran kedua. Tetapi, jika ada kandidat yang memperoleh hasil perhitungan suara di atas 30 persen. Tentu pelaksanaan Pilkada Sawahlunto hanya satu putaran. “Kita tunggu saja hingga pelaksanaan rekapitulasi dan pleno di tingkat KPU,” tambah Afritriati.(h/dil)

Tidak Satu Saksi pun Ajukan Keberatan SAWAHLUNTO, HALUAN — Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah Sawahlunto melihat tidak satupun saksi yang menyatakan keberatan, pada saat proses penghitungan suara di tingkat tempat pemungutan suara (TPS) dilakukan. “Pada saat penghitungan suara di TPS, usai pencoblosan dilakukan, tidak satupun saksi dari masing-masing kandidat yang menyatakan keberatan,” ujar Arlin, Ketua Divisi Hukum Panwaspilkada Sawahlunto, kepada Haluan, Jumat (17/5). Dari 117 TPS yang tersebar di 4 kecamatan dan 37 desa kelurahan tersebut, Panwas Pilkada Sawahlunto menempatkan 117 mitranya, untuk melakukan pengawasan. Selain mitra tersebut, Panwas Pilkada juga menyebar 37 pengawas di tingkat desa kelurahan. Sedangkan untuk tingkat kecamatan, Panwas juga memiliki anggota tiga orang per kecamatan. Sedangkan untuk tingkat kota, Panwas memiliki tiga orang anggota pengawasan. Terkait masalah perbedaan rekapitulasi suara di masing-masing kandidat, Arlin mengatakan, pihaknya juga memiliki formulir C1, berkas penghitungan di setiap TPS yang ada. “Untuk rekapitulasi suara, Panwas Pilkada juga memilikinya. Namun kami tidak bisa merilisnya ke masyarakat umum. Panwas akan merilisnya, setelah KPU menetapkan hasil pleno rekapitulisi suara,” ujarnya. Jika terdapat perbedaan nantinya, lanjut Arlin, di waktu itulah Panwas dengan data yang dimilikinya, akan melakukan pengecekan dan pembenaran.(h/dil)

Menuju Kota Wisata Utama Tambang Berbudaya

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

PILKADA SAWAHLUNTO

Partisipasi Pemilih Terbilang Tinggi SAWAHLUNTO, HALUAN — Meski rekapitulasi suara pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sawahlunto tingkat Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum digelar, namun perkiraan partisipasi masyarakat dalam Pilkada terbilang tinggi. Dari hasil rekapitulasi dua tim pemenangan calon terlihat, surat suara yang sah berkisar pada angka 31.332 hingga 31.683 suara. Jika dibandingkan dengan data pemilih tetap (DCT) sebesar 42.786 pemilih, maka setidaknya partisipasi pemilih mencapai 74 persen. Dengan jumlah partisipasi pemilh tersebut, tercatat sekitar 11 ribu atau 25 persen lebih, pemilih yang tidak menggunakan hak suaranya, dalam Pilkada yang digelar 16 Mei 2013 lalu. Ketua KPU Sawahlunto, Mardhatillah mengatakan, meski hasil rekapitulasi pihaknya belum dilakukan, jika memang partisipasi mencapai 74 persen, hal itu dinilai terbilang tinggi, dibandingkan dengan partisipasi pemilih di beberapa daerah lain di Indonesia. “Angka 74 persen itu terbilang tinggi, dibandingkan dengan pemilihan kepala daerah di beberapa kabupaten dan kota di Indonesia,” ujar Mardhatillah. Sebelumnya, Ketua Divisi Humas dan Sosialisasi KPU Sawahlunto, Arfitriati mentargetkan partisipasi pemilih mencapai angka 85 hingga 90 persen. Tingkat kesuksesan pelaksanaan pemilu, juga dilihat dari tingkat partisipasi pemilih. Semakin tinggi partisipasi pemilih, maka semakin tinggi tingkat keberhasilan pelaksanaan pemilu yang dilakukan penyelenggaranya.(h/dil)

MEMILIH — Walikota Sawahlunto, Amran Nur menyalurkan hak pilihnya, dalam Pilkada 16 Mei 2013 lalu. FADILLA JUSMAN

PILKADA SAWAHLUNTO

DUDUKI POSISI BUNCIT

Hasil Rekapitulasi Tim Kandidat Beragam

Tunas Mengaku Banyak Mendapat Hikmah

SAWAHLUNTO, HALUAN — Hasil rekapitulasi suara pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sawahlunto, di setiap pasangan calon kepala daerah sangat beragam. Ada yang mengklaim hasil penghitungan untuk satu putaran, tapi tak kalah banyak yang mengklaim dua putaran. Sedikitnya terdapat tiga versi rekapitulasi di tingkatan kandidat. Mulai dari rekapitulasi tim Ali Yusuf – Ismed, rekapitulasi pasangan Erizal Ridwan – Emeldi dan rekapitulasi pasangan Fauzi Hasan – Deri Asta. Satu-satunya pasangan yang mengklaim perolehan suara memenuhi syarat untuk Pilkada satu putaran yakni pasangan Ali Yusuf – Ismed. Pasangan yang berasal dari pimpinan DPRD Sawahlunto itu, mengklaim rekapitulasinya menembus 30 persen. Wakil Ketua Pemenangan pasangan Ali Yusuf – Ismed, Zainal Syamza mengatakan rekapitulasi yang dilakukan pihaknya yakni, Ali Yusuf – Ismed mendulang suara 9.570 atau 30,02 persen. Pasangan dengan nomor urut dua, Irwan Husein – Dasrial Ery memperoleh 3.791 suara atau 11,89 persen. Pasangan nomor urut tiga, Erizal Ridwan – Emeldi mendapatkan 9.267 suara atau 29,06 persen. Sementara pasangan Taufik Syamsir – Nasirwan sebagai nomor urut empat mendapatkan suara 1.094 atau 3,43 persen.

Sedangkan pasangan Fauzi Hasan – Deri Asta mendapatkan suara 8.161 atau 25,60 persen. Dalam rekapitulasi pasangan Fauzi Hasan – Deri Asta, Ali Yusuf – Ismed mengantongi 9.373 suara atau 29,92 persen. Sedangkan nomor urut dua, Irwan Husein – Dasrial Ery, memperoleh 3.801 suara atau 12,13 persen. Pasangan Erizal Ridwan – Emeldi mendapatkan 9.059 suara atau 28,91 persen. Pasangan Taufik Syamsir – Nasirwan memperoleh 1.128 suara atau 3,6 persen. Sedangkan Fauzi Hasan – Deri Asta sendiri mengantongi 7.971 suara atau 25,44 persen. Sementara itu, rekapitulasi suara dari pasangan Erizal Ridwan – Emeldi juga menunjukan hasil belum satu pun pasangan yang menjangkau angka 30 persen. Tim Pemenangan pasangan nomor urut tiga itu merilis dari 31.683 surat suara sah, pasangan Ali Yusuf – Ismed mendapatkan 9.433 suara atau 29,77 persen, pasangan Irwan Husein – Dasrial Ery menangguk 3.787 suara atau 11,95 persen. Pasangan Erizal Ridwan – Emeldi mendulang 9.257 suara atau 29,22 persen, sedangkan pasangan Taufik Syamsir – Nasirwan yang maju melalui jalur independen mengantongi 1.100 suara. Terakhir, pasangan Fauzi Hasan – Deri Asta, yang diusung Partai Amanat Nasional dan Parati Demokrasi Pembaharuan dengan nomor urut lima itu,

mendapatkan 8.106 suara atau 25,58 persen. Pasangan Ali Yusuf – Ismed terlihat mendominasi di kecamatan Barangin dan Talawi. Dari 9.402 suara di Kecamatan Barangin, pasangan yang akrab disapa Alis tersebut mendulang 3.074 suara. Sedangkan di Talawi, pasangan tersebut mendapatkan 4.200 suara dari 9.961 suara. Sementara itu, untuk kecamatan Lembah Segar dan Silungkang terlihat didominasi pasangan Fauzi Hasan – Deri Asta. di Lembah Segar, Fauzi mengantongi 2.046 suara, sedangkan di Silungkang menyabet 2.486 suara. Meski mendominasi di dua kecamatan, pasangan Fauzi Hasan dan Deri Asta, tidak bisa masuk dalam putaran kedua. Pasalnya, pasangan yang akrab disapa Fader itu, harus menempati urutan ketiga, dengan perolehan 8.106 suara. Sehingga, dengan total 9.433 suara yang mereka kantongi, berdasarkan rekapitulasi yang dilakukan, dipastikan mereka berhak untuk mengikuti laga final di putaran kedua Pilkada Sawahlunto. “Rekapitulasi suara yang paling valid itu, tentu yang dilakukan penyelenggara. Tidak satupun rekapitulasi di luar penyenggara yang bisa dijadikan pedoman,” ujar Ketua Divisi Humas dan Sosialisasi KPU Kota Sawahlunto, Arfitriati kepada Haluan.(h/dil)

SAWAHLUNTO, HALUAN — Dukungan yang diberikan masyarakat terhadap calon kepala daerah melalui jalur independen Taufik Syamsir – Nasirwan saat pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sawahlunto, ternyata meleset jauh dari hasil perolehan suara. Ketika mendaftarkan menjadi salah satu pasangan kepala daerah Kota Sawahlunto, periode 2013 – 2018, Taufik Syamsir – Nasirwan membukukan lebih dari 4.035 ribu dukungan. Anehnya, dari hasil perhitungan yang dilakukan beberapa tim pemenangan kandidat, pasangan yang mengusung tagline Bangun Desa Benahi Kota itu, hanya mendulang suara pada kisaran 1.100 lebih. “Saya hanya melihat perolehan dari pasangan kami saja. Setidaknya kami mendapatkan 1.105 suara,” ujar Nasirwan, kandidat wakil walikota, yang mendampingi Taufik Syamsir, kepada Haluan, Jumat (17/5). Meski menduduki posisi buncit, Nasirwan mengatakan, begitu banyak pengalaman berharga dan hikmah positif yang diambilnya dari langkah politik yang dilakukannya selama ini.

Selain itu, terang Nasirwan, secara daerah dan nagari, dirinya cukup bangga, dengan dukungan masyarakat yang ada. Khusus di Balai Batu Sandaran, pasangan Nasirwan mendapatkan dukungan sebesar 83 persen. Dari 405 suara sah, 335 suara atau 83 persen diantaranya berhasil didulang pasangan Taufik Syamsir – Nasirwan. Sebenarnya, pemilih di Balai Batu Sandaran mencapai 511 pemilih, namun 106 pemilih lainnya tidak menggunakan hak pilih mereka. “Yang pasti, banyak pengalaman berharga dan hikmah positif yang kami dapatkan dalam Pilkada saat ini. Mudah-mudahan pengalaman ini, membuat langkah ke depan akan semakin baik lagi,” terang Nasirwan. Nasirwan sendiri mengatakan, modal yang diusung pasangannya dalam mendapatkan perolehan suara, hanyalah ketulusan, untuk membangun desa dan membenahi kota. Sebelumnya, pasangan Taufik Syamsir - Nasirwan, mengaku sangat optimis akan mendapatkan dukungan dari masyarakat. Pasangan tersebut, merupakan paduan antara pengusaha dan kepala desa.(h/dil)

Azwar Putar Roda Ekonomi Sebagai Tukang Hani

AZWAR Putar roda ekonomi sebagai tukang hani benang tenun songket Silungkang. FADILLA JUSMAN

SETINGGI-tinggi terbang bangau, pulangnya ke kubangan juga. Agaknya filosofi tersebut layak disandang Azwar, warga Silungkang Sawahlunto, yang kini menekuni hidup dengan menggeluti profesi sebagai tukang hani benang tenun. Setelah 13 tahun mengadu peruntungan sebagai pedagang pasar malam di Pulau Jawa, kini Azwar lebih serius menyusun dan menggulung sehelai demi sehelai benang, yang akan digunakan sebagai bahan tenun songket Silungkang. Setidaknya, 10 tahun sudah ayah satu anak tersebut bergelut sebagai tukang hani benang tenun. Dalam sehari, pria kelahiran 10 April 1963 itu, mampu menyelesaikan dua gulungan benang tenun, dengan panjang dalam satu

gukungan mencapai 80 meter. “Alhamdulillah, ternyata harus kembali ke kampung halaman juga. Tanah rantau tidak lagi bisa diharapkan,” ujar Azwar ketika disambangi Haluan, di kampung tenun Batu Mananggau, pertengahan pekan ini. Di ruang seluas 16 meter persegi, pada bagian dasar rumahnya tersebut, Azwar dengan sabar menguntai sehelai demi sehelai benang. Jika ada yang putus, dengan sigap Azwar menyambung benang degan segera. Sebatang rokok kreteknya dan segelas kopi, selalu menemani dirinya, yang memang bekerja sendiri sepanjang hari. Untuk pesanan, Azwar tidak pernah risau. Sebab, selalu saja ada pesanan dari pengerajin tenun.

Pesanan tidak hanya mengalir dari pengerajin Sawahlunto, Azwar juga mendapatkan pesanan dari pengerajin tenun songket Payakumbuh, pengerajin tenun Pandai Sikek dan pengerajin Sumpur Kudus. “Kalau untuk pesanan yang ingin menghani, tidak perlu risau. Sebab, terlalu banyak pengerajin yang membutuhkan keahlian menghani benang. Namun, untuk bisa menghani ini dibutuhkan tingkat ketelitian yang super,” ujarnya. Untuk satu gulungan, biasanya suami dari Elvi Yanti tersebut, mendapatkan upah Rp50 ribu. Rata-rata dalam sehari, dengan dua gulungan yang terselesaikan, Azwar memperoleh pendapatan Rp100 ribu. Ayah Daudi Urando itu >> Editor : Atviarni

mengatakan, dari hasil kepandaiannya dalam menghani tersebut, mampu memenuhi kebutuhan hidup bersama istri dan satu anaknya. Setidaknya, untuk makan dan kebutuhan sekolah sang anak. Dibandingkan dengan kehidupannya saat menjadi pedagang pasar malam dulu, Azwar sangat yakin profesinya sebagai tukang hani tenun songket, terbilang sangat menjanjikan. Sehingga, tidak ada keinginannya untuk kembali mengadu nasib di perantauan. “Di kampung kehidupan jauh lebih tenang dibandingkan dengan perantauan. Apalagi, saat ini perkembangan kerajinan tenun songket berkembang seiring majunya sektor pariwisata di Sawahlunto,” ujar Azwar.(*/ Fadilla Jusman) >> Penata Halaman: Rahmi


SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

IKLAN 21


SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

NOTES

22

AS Perluas Sanksi Terhadap Suriah WASHINGTON, HALUAN — Pemerintah Amerika Serikat (AS) pada Kamis (16/5) memasukkan ke daftar hitam empat menteri pemerintahan, satu maskapai penerbangan dan satu stasiun televisi Suriah yang disebut telah membantu pemerintah Bashar al-Assad dalam penindasan selama dua tahun terhadap kekuatan-kekuatan oposisi.

Napoleon Jadi Kaisar Perancis 18 MEI 1804 — Napoleon menjadi Kaisar Perancis. Napoleon Bonaparte adalah anak kedua dari tujuh bersaudara. Ia lahir di Casa Bounaparte, di kotaAjaccio, Korsika, pada tanggal 15 Agustus 1769, satu tahun setelah kepulauan tersebut diserahterimakan Republik Genova kepada Perancis. Ia lahir dengan n a m a Napoleone di Bounaparte, namun ia mengubah namanya menjadi Napoléon Bonaparte yang lebih berbau Perancis. Keluarga Bounaparte adalah keluarga bangsawan yang berasal dari Italia, yang pindah ke Korsika di abad ke-16. Ayahn y a , Nobile Carlo Bounaparte, seorang pengacara, pernah menjadi perwakilan korsika saat Louis XVI berkuasa di tahun 1777. Ibunya bernama Maria Letizia Ramolino. Ia memiliki seorang kakak, Joseph; dan 5 adik, yaitu Lucien, Elisa, Louis, Pauline, Caroline, dan Jérôme. Napoleon di baptis sebagai katolik beberapa hari sebelum ulang tahunnya yang kedua, tepatnya tanggal 21 Juli 1771 di Katerdal Ajaccio. Napoleon pintar matematika, dan cukup memahami pelajaran sejarah dan geografi.(h/wkp)

Langkah itu mengikuti sanksisanksi luas yang diterapkan AS terhadap bantuan apapun kepada Suriah sejak mulai berlangsungnya perang saudara antara pemerintah Presiden Bashar alAssad dan kelompok-kelompok oposisi. Departemen Keuangan AS mengatakan maskapai penerbangan Suriah, Syrian Arab Airlines, telah membantu Penjaga Revolusioner Islam Iran mengirimkan kargo ilegal, termasuk roket, senjata dan amunisi anti-pesawat, untuk membantu pemerintah Suriah. AS juga menuduh stasiun televisi swasta Suriah, Al-Dunya Television, membantu Assad melancarkan propaganda dengan menyiarkan pengakuan-pengakuan yang dipaksakan. Al-Dunya juga membantu pemerintah menyebarkan kasuskasus senjata palsu dan menangkap orang-orang yang telah

diwawancarai, demikian pernyataan Departemen Keuangan yang dilansir Reuters. Departemen itu juga memasukkan ke daftar hitam empat pejabat Suriah: menteri pertahanan, kesehatan, industri dan kehakiman, sebagai bagian dari langkah lebih luas untuk menjegal gerakan-gerakan pemerintah. Menurut pemerintah AS, Menteri Pertahanan Suriah, Fahed Jaseem al-Freij, telah memimpin angkatan bersenjata Suriah dalam penyerangan udara dan menjatuhkan hukuman kepada para warga sipil. “Departemen Keuangan akan terus menggunakan semua alat dalam kekuasaan kami untuk membeberkan dan mengacaukan jaringan-jaringan keuangan bagi mereka yang bertanggung jawab menjalankan kampanye mengerikan pemerintahan Suriah untuk menindas rakyatnya,” kata

Wakil Menteri Keuangan bidang Terorisme dan Intelijen Keuangan David Cohen seperti dikutip Reuters. Sanksi-sanksi baru itu melarang warga negara AS untuk berurusan dengan para pejabat dan perusahaan-perusahaan Suriah yang telah dimasukkan ke daftar hitam.

Sanksi juga termasuk pembekuan aset-aset mereka di AS. Kendati para pejabat tersebut kemungkinan tidak memiliki rekening di bank-bank AS, banyak bank asing enggan berurusan dengan perusahaanperusahaan dan orang-orang yang telah masuk ke daftar hitam AS.

Pada tahun 2011, AS membekukan semua aset Suriah di AS dan melarang warga AS menanamkan modal baru atau mengekspor jasa ke Suriah. AS juga telah menerapkan sanksi-sanksi terhadap pemerintah Suriah, bank sentral, perusahaan-perusahaan minyak dan lebih dari 100 perorangan. (h/ans)

Rusia Kirim 12 Lagi Helikopter Mi-17 ke Afghanistan tentara dengan pemimpinnya yang akan selalu menjaga satu sama lain,” ucapnya. “Insiden pelecehan dan kekerasan seksual yang terjadi baru-baru ini menunjukkan bahwa kita telah melanggar kepercayaan itu. Faktanya, aksi pelanggaran ini menghancurkan tubuh kita sendiri. Itu jelas-jelas

LINGKAR Perempuan Iran Dilarang Jadi Capres TEHERAN, HALUAN — Badan konstitusional Iran menyatakan bahwa perempuan tidak bisa ikut dalam pemilihan presiden yang akan berlangsung 14 Juni mendatang. Mohammad Yazdi, seorang anggota ulama Dewan Garda mengatakan konstitusi melarang partisipasi perempuan. Sekitar 30 perempuan telah mendaftar untuk ikut dalam pemilihan tetapi sebelumnya memang sudah diperkirakan bahwa mereka akan diijinkan untuk maju. Dewan Garda merupakan lembaga yang dibentuk untuk memeriksa kandidat pemilu sesuai dengan mandat Islam mereka. Pengamat mengatakan ada ambiguitas dalam konstitusi terkait partisipasi perempuan dalam pemilihan presiden di Iran. Tetapi dengan interpretasi terbaru mengakhiri perdebatan tentang isu ini. Parlemen Diizinkan Kantor berita Mehr mengutip pernyataan Yazdi yang mengatakan ‘’hukum tidak menyetujui’’ seorang perempuan dalam pencalonan presiden dan seorang perempuan dalam surat suara ‘’tidak diijinkan’’. Meski dilarang ikut dalam pemilihan presiden tetapi perempuan masih bisa ikut dalam pemilihan parlemen Iran dan beberapa diantaranya terpilih sebagai anggota parlemen. Pemilihan presiden Iran akan berlangsung 14 Juni mendatang, Presiden Mahmoud Ahmadinejad yang menjabat saat ini juga dilarang oleh konstitusi untuk kembali menjabat tiga periode dan saat ini ada 686 orang yang mendaftar untuk menggantikannya. Daftar calon presiden yang akan berlaga dalam pemilihan presiden ini akan diumumkan Selasa pekan depan, dengan hanya sedikit nama yang akan lolos seleksi. Dalam pemilihan sebelumnya di tahun 2009, dari 475 yang mendaftar hanya empat yang diloloskan Dewan Garda Iran. (h/bbc)

KEMPES — Bebek plastik raksasa yang dibuat seniman Florentijn Hofman, tiba-tiba kempes, dua minggu setelah dipajang di Pelabuhan Victoria, Hong Kong. Sejumlah orang ada yang bergurau di internet dan mengatakan bebek karet itu terkena flu burung. REUTERS

WASHINGTON, HALUAN — Militer Amerika Serikat (AS) di anggap telah gagal menanggulangi kekerasan seksual. Berulang kali personel militer AS selalu terseret kasus yang berbau seks. Panglima Militer AS, Jenderal Ray Odierno merasa sudah saatnya korps militer AS serius memerangi kasus semacam ini. Jenderal Odierno bahkan menegaskan, perjuangan melawan kekerasan seksual akan menjadi prioritas utama pihaknya. “Militer selalu gagal dalam usahanya memerangi praktik kekerasan dan pelecehan seksual,” ujar Odierno seperti dilansir AFP, Jumat (17/5/2013).

bertentangan dengan nilai-nilai militer dan tidak bisa dibenarkan sama sekali,” tegas Odierno. Menyusul serangkaian kasus seks yang mencoreng militer AS, Presiden Barack Obama pun menggelar rapat khusus dengan Menteri Pertahanan AS Chuck Hagel, pejabat tinggi militer AS Jenderal Martin Dempsey, serta

sejumlah petinggi militer dan sipil di setiap struktur militer AS. Menurut catatan Pentagon, kasus pelecehan seks oleh militer AS memang mengalami peningkatan pada tahun 2012 lalu, menjadi 3.374 kasus. Jumlah ini meningkat 6 persen dibandingkan tahun 2011 lalu. (h/dtc)

“Inilah saatnya kita memerangi kekerasan dan pelecehan seksual, dan menjadikannya misi utama kita,” imbuhnya. Pernyataan Odierno ini muncul setelah seorang tentara AS terjerat kasus kejahatan seks terhadap bawahannya. Padahal tentara ini bertugas pada program pencegahan pemerkosaan. Kemudian pekan lalu, seorang perwira Angkatan Udara AS ditangkap atas tudingan melecehkan seorang wanita. Odiernor menilai, kasus semacam ini jelas-jelas mempengaruhi kepercayaan di dalam tubuh militer AS. “Militer kita didasarkan pada fondasi kepercayaan kepercayaan antara satu

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman:Rahmi


SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

IKLAN 23


24

SABTU, 18 MEI 2013 M 8 RAJAB 1434 H

SMPN 1 PADANG

Pendaftar Sudah Melebihi Kuota PADANG, HALUAN — Satu hari sebelum berakhirnya pendaftaran siswa baru di SMPN 1 Padang, jumlah pendaftar sudah melebihi kursi yang tersedia, yaitu sebanyak 248 kursi yang tersedia bagi calon siswa yang masuk melalui jalur tes. Berbagai siswa pun berdatangan dari berbagai tempat baik yang dekat dan jauh. Seperti yang dikemukakan siswa yang berasal dari SDN 21 Teluk Nibung dari Kecamatan

Lubuk Begalung Ririn Muliyani. Menurutnya, keinginan untuk mendaftar ke sekolah unggul ini selain keinginan sendiri, juga adanya permintaan dari guru. “Guru di sekolah meminta

kami untuk mendaftar ke sekolah ini. Meskipun jauh, saya tidak keberatan,� jelasnya, Jumat (17/5). Memasuki hari terakhir pendaftaran ini, para siswa yang datang dari berbagai macam sekolah ini, juga datang dengan berbagai cara. Ada yang datang menggunakan mobil dan ada yang menggunakan angkutan umum. Beberapa pendaftar merasa optomis bisa diterima di sekolah ini. Berdasarkan jadwal, pendaftaran akan berakhir hari ini,

>> Editor : Nova Anggraini

Sabtu (18/5). Pengumuman lulus administrasi 23 Mei 2003, tes akademik 25 Mei 2013, pengumuman lulus tes akademik 28 Mei, seleksi skill komputer 29 Mei, psikotes 2 Juni dan pengumuman diterima melalui jalur PPDB 2 hari setelah pengumuman kelulusan SD. Bobot penilaian terdiri dari bobot tes rapor 15 persen, tes akademik 45 persen, psikotes 25 persen, praktik komputer 10 persen, sertifikat 5 persen. SMP Negeri 1 Padang adalah Sekolah Menengah Pertama yang terletak di pusat Kota Padang, Sumatra Barat, Indonesia. Sekolah ini telah berdiri sejak zaman pendudukan Belanda. SMPN 1 Padang terletak di Jalan Sudirman 3 dan bangunannya merupakan salah satu bangunan bersejarah di Kota Padang. Pada zaman penjajahan, tempat ini menjadi basis gerakan militer rakyat dalam mengusir penjajahan Belanda di Kota Padang. Sekolah ini pada awalnya bernama MULO saat zaman penjajahan Belanda. Namun setelah Indonesia merdeka, namanya berubah menjadi PERMINDO. Kemudian berubah menjadi SLTPN 1 Padang hingga akhirnya berubah menjadi SMPN 1 Padang. Beberapa tokoh terkenal bersekolah di sini. Salah satu di antaranya adalah proklamator bangsa, Dr.H.Moh.Hatta. (h/cw-eni)

>> Penata Halaman : Rahmi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.