Haluan 18 Agustus 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat JUMAT,

18 Agustus 2017 / 25 Dzulkaidah 1438 H / Edisi: 282, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

PERNAH TERTANGKAP DI SINGAPURA Riwayat yang bersangkutan sedikit demi sedikit berhasil dikumpulkan. Dia diketahui pernah mau menyeberang ke Suriah via Singapura, dan tertangkap di sana,” Iptu Agustiarman Kapolsek X Koto Singkarak

SOLOK, HALUAN — Young Farmer (29), Terduga teroris asal Jorong Balerong, Nagari Kacang, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, pernah ditangkap di Singapura, dan dideportasi ke Indonesia. Penangkapan dilakukan karena dia terdeteksi hendak ke Suriah dan bergabung dengan ISIS. Penangkapan Young di Singapura dibenarkan , Kapolres Solok Kota AKBP Doni Setiawan melalui Kapolsek X Koto Singkarak,

Teroris Asal Singkarak Hendak ke Suriah

WALI Nagari Singkarak, Bujang Khairul berdialog dengan Kapolsek Singkarak Iptu Agustiarman dan Koramil Singkarak, WANDI

Iptu Agustiarman, Kamis (17/8). “Riwayat yang bersangkutan sedikit demi sedikit berhasil dikumpulkan. Dia diketahui pernah mau

menyeberang ke Suriah via Singapura, dan tertangkap di sana,” terang Iptu Agustiarman yang langsung berkoordinasi dengan perangkat nagari Kacang dan Koramil,

usai mendapatkan informasi penangkapan Young. Iptu Agustiarman mengakui, pihaknya saat ini masih terus mengumpulkan data akurat terkait Young dengan berkoordinasi dengan pemerintahan jorong maupun masyarakat na-

>> TERORIS hal 07

Dikenal Cuek, Tidak Betah di Kampung Laporan: YUTISWANDI – SOLOK

Y

OUNG Farmer (29), lelaki gondr ong yang menghebohkan Indonesia karena disebut akan me-

YOUNG FARMER ngebom Istana Presiden, rupanya dikenal sebagai pemuda yang tak banyak ulah di kampungnya, Jorong Balerong, Nagari Kacang, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupa-

>> DIKENAL hal 07

MERIAHKAN HUT RI – Seorang anak Seberang Pambayan, Batang Arau, Kota Padang dengan riang mengikuti perlombaan memindahkan belut dari ember, Kamis (17/8). Perlombaan ini dalam rangka memeriahkan perayaan HUT RI ke 72. HUDA PUTRA

Segungguhnya hari kiamat itu akan datang Aku merahasiakan (waktunya) agar tiap-tiap diri itu dibalas dengan apa yang ia usahakan. (QS Thaha Ayat 15)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

05.03 12.25 15.46 18.28 19.39

WIB WIB WIB WIB WIB

INDONESIA VS FILIPINA 3-0

Kado Indah untuk HUT Kemerdekaan SHAALAM, HALUAN — Timnas Indonesia U-22 memberi kado istimewa untuk HUT ke-72. Anak asuh Luis Milla menang 3-0 dari Filipina tepat di hari

CALON ANGGOTA BAWASLU JALANI TES PSIKOLOGI

Dari 14 Nama, Enam Dikirim ke Pusat PADANG, HALUAN — Sebanyak 14 calon anggota Badan Pengawas Pemilu akan bertarung untuk menjadi yang terbaik. Nantinya, hanya enam nama yang akan dikirimkan tim seleksi ke pusat. Hari ini, Jumat (18/8), 14 peserta kembali mengikuti tes psikologi lanjutan di Polda Sumbar. Sebelumnya, pada Rabu (16/8), peserta menjalani tes kesehatan. Tak ada kendala dalam tes kesehatan lanjutan. Semua berjalan lancar. Dua orang incumbe, Surya Efitrimen dan Aermadepa usai melakukan tes kesehatan mengatakan, tak ada kendala yang dihadapi. “Alhamdulillah lancar, semoga hasilnya nanti juga akan memuaskan. Pada tes wawancara nanti lancar juga hendaknya. Harapan saya,” ujar Aermadepa. Setelah tes kesehatan lanjutan, 14 peserta sebelum diumumkan enam orang nama untuk dikirim ke Bawaslu RI akan d ilakukan terlebih

>> DARI 14 NAMA hal 07

www.harianhaluan.com

kemerdekaan Indonesia 17 Agustus di Stadion Shah Alam, Selangor laga kedua babak penyisihan grup B Sea Games cabang sepak bola. Dengan kemenangan ini, Evan Dimas cs berada di peringkat kedua di bawah Vietnam yang mengoleksi enam poin hasil dua kali menang dari 4-0 dari Timor Leste dan 4-1 dari Kamboja. Garuda Muda mengumpulkan empat poin hasil imbang 1-1 dari Thailand dan menang 3-0 dari Filipina. Thailand di peringkat ketiga dengan jumlah poin yang sama dengan Indonesia, hasil imbang 1-1 dari Indonesia dan menang 1-0 dari Timor Leste. Tim Garuda Muda yang mengambil inisiatif serangan sejak menit pertama mampu membobol gawang Filipina pada menit

>> KADO INDAH hal 07

ANGGOTA DPRD SUMBAR MINTA DIPROSES HUKUM

Polda Sumbar Mulai Selidiki UN Swissindo PADANG, HALUAN — Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumbar mulai melakukan penyelidikan kegiatan lembaga United Nations Swissindo World Trust International Orbit (UN Swissindo), yang katanya mau membagikan uang belasan juta. Data-data awal dikumpulkan polisi. Direskrimsus Polda Sumbar, Kombes Pol Margiyanta mengungkapkan,

proses hukum sudah dilakukan terkait kegiatan UN Swissindo yang dengan terang disebutkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai kegiatan ilegal. “Sekarang dalam proses. Masih kategori penyelidikan,” terang Margiyanta, Kamis (17/8). Kombes Pol Margiyanta mewanti-wanti masyarakat terkait kegiatan UN Swissindo yang mengandung

>> POLDA hal 07

Anggota Paskibra Ditodongi Senpi

PEMAIN Timnas U-22, Septian David Maulana merayakan gol pembuka kemenangan Indonesia atas Filipina. Kemenangan 3 – 0 atas Filipina menjadi kado manis dari Timnas U–22 di Hari Ulang Tahun Indonesia. IST

SOLOK, HALUAN — Malang benar nasib Rini Kaifa Putri (17), pelajar kelas XI, SMK N 1 Singkarak. Niat hati ingin merayakan keberhasilan setelah sukses menjadi Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) pada Upacara HUT RI ke 72 di Nagari Tanjung Alai, dia malah menjadi korban begal. Dia ditodong dengan pistol. Penuturan warga Jorong Balai, Nagari Tanjung Alai, Kecamatan X Koto Singkarak itu, peristiwa terjadi pukul 14.30 WIB. Awalnya,

ANGGOTA Paskibra Tanjung Alai, Kabupaten Solok, Rini Kaifa Putri (17) melapor ke Polsek X Koto Singkarak, usai motornya dirampas dua begal, Kamis (17/8) siang. WANDI

Redaktur: BHENZ MAHARAJO

dia bersama tujuh orang temannya sesama anggota Paskibra Tanjung Alai merayakan momen kesuksesan sebagai anggota Paskibra dengan pergi ke Nagari Sulit Air. Rini yang awalnya memakai sepeda motor miliknya, saat pulang berganti motor dengan temannya Ahadiyati (16). “Usai fotofoto, saya berangkat duluan, sementara teman yang lainnya masih tinggal di Sulit Air,” kata Rini di Mapolsek

>> ANGGOTA hal 07

Layouter: IRV@ND


2

UTAMA

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

Alumni SMA 2 Angkatan 97 Akan Reuni 2 Dekade PADANG, HALUAN — Alumni SMA 2 Padang angkatan 1997 berencana akan menggelar reuni setelah 20 tahun menamatkan pendidikan di sekolah favorit di Sumbar itu. Kegiatan tersebut rencananya akan digelar Sabtu, 23 September 2017 mendatang di Aula SMA 2 Padang di Jalan Musi, Kecamatan Padang Barat Kota Padang. Ketua Panitia Reuni, Yudi Prasetia dalam rilisnya kepada media menyebutkan, kegiatan ini mendapat respon yang luar biasa yang seluruh alumni. Menurutnya, ini adalah kegiatan resmi perdana sejak mereka menamatkan pendidikan 20 tahun lalu di SMA 2 Padang. “Sebelumnya, sebagian teman-teman sudah menggelar reuni di tingkat kelas. Kini, dua dekade adalah momennya untuk kami berkumpul kembali untuk kembali mempererat silaturahmi ,”kata Yudi yang didampingi Humas Panitia Ardi Arsil. Kegiatan reuni itu sendiri, kata Yudi yang pecinta mototrail itu, sengaja dilaksanakan di sekolah agar teman-teman alumni bisa merasakan kembali berkumpul bersama di sekolah. Direncanakan juga, akan panitia mengundang guru-guru yang m engajar angkatan ini semasa tahun 1994-1997. Soal peserta, hingga berita ini diturunkan, ada sekitar 200-an alumni yang sudah mengkonfirmasi untuk hadir, baik yang berada di Sumbar, Riau-Kepri, Sumbagsel, Jawa dan di Jabodetabek serta Kalimantan. Banyak rencana yang akan dilakukan setelah pertemuan dua dekade ini yang diharapkan bisa berdampak untuk almamater dan temanteman seangkatan. (h/rel)

Umat Islam Agar Ikut Berkontribusi PADANG, HALUAN — DPW PKS Sumatera Barat mendapat kehormatan disambangi jajaran Pengurus Parti Islam se-Malaysia (PAS) di kantornya, Rabu (16/8) malam. Kunjungan silaturahmi itu dipimpin langsung Presiden PAS, Dato Seri Abdul Hadi Bin Awang. Kedatangan tamu dari negeri jiran tersebut disambut Ketua DPW PKS Sumbar Irsyad Safar, Wakil Ketua Nurfirmanwansyah, Sekretaris Umum Gustami Hidayat, Bendahara Muslim Yatim, Sekretaris Dewan Syariah Wilayah Budiman. “Kami bukan hanya serumpun tapi satu keluarga, antara Malaysia dengan Indonesia khususnya Sumbar ada hubungan yang terjalin erat,” kata Presiden PAS Malaysia Dato Seri Abdul Hadi Bin Awang. Selain serumpun, lanjutnya, antara PAS Malaysia dengan PKS juga memiliki ikatan yang sama yaitu Islam. Karena itu, pihaknya berharap umat Islam di Indonesia, apalagi setelah dunia Arab mengalami kekacauan dan krisis, ikut berkontribusi mengatasi masalah yang ada. Ia juga berpesan agar PKS Sumbar ibarat dahan pohon yang subur yang harus terus tumbuh dan berkembang di Indonesia. Saat ditanya memilih berkunjung ke Sumbar, menurutnya, Sumbar paling dekat dari Kuala Lumpur hanya 50 menit menggunakan pesawat. “Saya juga diminta oleh rekan-rekan mempererat hubungan dengan kawan-kawan yang ada di Sumbar,” ujarnya. Ia menyebutkan, saat ini PAS Malaysia berperan sebagai oposisi kerajaan dan tercatat memiliki 21 kursi di legislatif dari total 220 kursi yang ada. Sementara Ketua DPW PKS Sumbar, Irsyad Syafar mengatakan, kunjungan Presiden PAS Malaysia beserta rombongan merupakan suatu penghormatan bagi PKS. Pihaknya banyak belajar dan menggali ilmu dari PAS Malaysia yang sudah senior dan jauh lebih lama berkiprah di dunia politik. (h/vie)

Pemberangkatan JCH Tuntas PADANG, HALUAN — Pemberangkatan jemaah calon haji ( JCH) Embarkasi Padang tahun 2017 tuntas ditandai dengan dilepasnya kelompok terbang (Kloter) 17, Rabu (16/8) dinihari dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM).

BERSINAR — Danrem 032/WRB Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari bersama Pimpinan PTSP, Iskandar Z Lubis serta Forkompimda Padang Pariaman berfoto usai meninjau pelaksanaan program Bukit Barisan Bersinar di Jorong Gumali Bukit Jariang, Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman. HUMAS

HADIAH HUT RI PTSP DAN KOREM

Jorong Gumali Teraliri Listrik PADANG PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 150 kepala keluarga (KK) warga Jorong Gumali Bukit Jariang, Nagari Guguak Kuranji Ilir, Kecamatan Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman, sejak 15 Agustus 2017 serasa baru merasakan “kemerdekaan”. Kampung mereka bisa terang benderang dua hari menjelang HUT Kemerdekaan RI ke-72 diperingati. “Sejak saya kecil memang daerah ini belum pernah ada listrik, dan baru saat ini setelah 72 tahun merdeka berkat adanya bantuan dari pihak PT Semen Padang dan TNI, di saat usia senja saya tahu rasanya saat malam hari ada lampu yang menerangi setiap sudut rumah ini,” kata Maimunah (75 th), warga yang tinggal di atas bukit Jorong Gumali Bukit Jariang. Senada dengan Mak Maimunah, Yanti (32) yang memiliki bayi berusia 1,5 tahun, selama ini saat malam warga memanfaatkan lampu minyak sebagai penerangan. Karena kampungnya gelap di malam hari, usai Shalat Isya, warga sudah sudah tidur. “Dengan bantuan penerangan ini semua masyarakat di

daerah ini sangat terbantu, tidak hanya bagi pendidikan anak-anak di rumah yang ingin belajar saat malam hari, namun juga aktivitas ibadah, hingga pekerjaan para orang tua-tua disini yang umumnya merupakan petani,” jelasnya. Jajaran Kodam I/BB melalui Korem 032 Wirabraja yang menggandeng PT Semen Padang (PTSP) meluncurkan program Bukit Barisan Bersinar Semen Padang, untuk membantu masyarakat mendapatkan haknya menikmati penerangan di rumah, tempat ibadah, sekolah, tempat bermain dan penerangan jalan umum. Untuk kegiatan ini, PT Semen Padang menggelontorkan anggaran sebesar Rp1,1 miliar yang pengalokasiannya dilaksanakan selama dua tahap, yakni Rp500 juta untuk tahun 2017 dan Rp600juta untuk tahun 2018 dengan target 1.000 rumah di Padang Pariaman. Peresmian program Bukit Barisan Bersinar di Jorong Gumali Bukit Jariang itu dilaksanakan oleh Danrem 032 Wirabraja Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari, yang dihadiri Direksi Semen Padang diwakili Kepala Departemen Komunikasi & Sarana Umum Iskandar Z Lubis,

Wakil Bupati Padangpariaman Suhatri Bur. Peresmian program itu ditandai dengan penandatanganan prasasti pemakaian Lampu Tentara Rakyat (Lamtera) di daerah tersebut, pada Selasa malam (15/8). Kepala Departemen Komunikasi & Sarana Umum PT Semen Padang Iskandar Z Lubis, mengatakan, kepedulian terhadap warga Jorong Gumali Bukit Jariang merupakan bentuk kepedulian CSR PTSP bertema “Basinergi Membangun Nagari. “Dengan program ini kita dapat melihat sinergi semua pihak, mulai dari TNI, Semen Padang, dan pengusaha. Saya berharap agar masyarakat disini kedepannya dapat maju, dan Semen Padang terus konsisten berusahaan hadir di tengah masyarakat memberikan manfaat bagi semua orang, sebagai bentuk pengabdian untuk nagari,” kata Iskandar. Danrem 032/Wbr Brigjen Bakti Agus Fadjari berharap BUMN lain yang belum terlibat dalam program ini dapat untuk juga ikut membantu masyarakat, sebab Lamtera merupakan bagian dari program nasional. (h/rel)

Operator Alat Berat Tewas Tertimbun TANAH DATAR, HALUAN — Operator alat berat pengerjaan proyek pembangunan irigasi Batang Sinamar, Lintau Buo, tewas setelah tertimbun longsoran tebing di lokasi penggalian saluran irigasi tepatnya di Bukit Gunung Limbore Jorong Dahlia Nagari Lubuk Jantan Kecamatan Lintau Buo Utara, Rabu (16/8) sekitar pukul 13.30 WIB. Dari informasi tempat kejadian peristiwa, diketahui operator bernama Joni Rolexon Manurung (38), warga Bagan Siapi-api tersebut tewas saat tengah mengendarai alat beratnya yang tibatiba saja ditimpa longsor setinggi 20 meter dengan panjang sekitar

10 meter di lokasi kejadian. Kejadian berawal saat Joni, yang waktu itu tengah bekerja memakai hedshet di telinganya tidak mendengar teriakan dari orang di sekitarnya yang meneriaki jika ada reruntuhan tanah didekatnya. Menurut keterangan salah seorang warga di lokasi, Ade Arman menyebutkan, waktu kejadian korban baru saja selesai mengisi tanah ke mobil truk. Baru saja truk tersebut siap diisi, korban hendak melanjutkan pekerjaannya mengeruk tanah. Namun nahas baginya, saat itu longsor tanah yang berada sebelah kirinya tibatiba saja menimpa alat berat itu. Beberapa rekan kerjanya yang

melihat kejadian tesebut sebut ade, sudah berusaha meneriaki korban jika ada reruntuhan tanah. Namun teriakan tersebut sepertinya tidak terdengar oleh korban karena ia tengah memakai handfree. Kapolres Tanah Datar AKBP Bayuaji Yuda Prajas juga mengatakan bahwa korban baru dapat dievakuasi setelah dua jam setelah kejadian. Untuk mengevakuasi korban diturunkan satu unit alat berat lainnya. Korban berhasil dievakuasi sekira pukul 16.20 WIB dan dibawa ke Puskesmas Lintau Buo Utara. Jenazah korban dikebumikan di kampung halamannya dan sudah dibawa Rabu malam. (h/fma)

CATATAN HAJI DARI MEKKAH (5)

Pelayanan Jemaah Haji Kini Lebih Ditingkatkan Oleh:

Jufri Syahruddin KONDISI jemaah haji Sumbar hingga saat ini secara umum masih tetap baik dan sehat. Suhu tinggi memang amat terasa mengganggu kesehatan jemaah karena perbedaan cuaca antara Sumbar dan Saudi Arabia besar sekali. Suhu di Madinah dan Mekkah berkisar antara 4050 derjat celcius sementara di Padang paling tinggi 33 derjat. Namun demkian, karena pelayanan yang diberikan terhadap jemaah sudah cukup bagus, mereka tetap fit menjalankan ibadah dan aktivitas lainnya. Konsumsi yang diperoleh jemaah pun lebih baik. Sekarang jemaah mendapatkan makan pagi dan malam plus satu kali www.harianhaluan.com

snack sehari. Begitu juga pelayanan kesehatan jemaah kian duperhatikan. Tenaga medis standby tiap saat di posko kesehatan sehingga jemaah bisa mencek kesehatan mereka kapan saja diperlukan. Masalah kesehatan mendapat perhatian khusus semenjak jemaah masuk asrama haji di Padang. Untuk mempermudah pengawasan kesehatan jemaah, tiap calhaj diberi gelang kesehatan dengan tiga warna. Warna hijau kategori sehat, warna kuning tergolong menderita sakit ringan sedangkan warna merah termasuk yang diawasi secara ketat karena menderita penyakit berat. Gelang kesehatan ini tidak boleh ditanggalkan sampai kembali ke tanah air. Kode-kode ini memudahkan tenaga medis mengontrol jemaah haji. Mengenai makan dan snack, selama 9 hari di Madinah jemaah mendapat makan 18 kali untuk siang dan malam dan 9 kali snack. Menu makanan cukup bergizi dan bervariasi sesuai kebutuhan kesehatan. Sementara itu, selama di Mekkah jemaah mendapat jatah makan 25 kali

serta di Arafah 4 kali dan Mina 11 kali. Perbaikan pelayanan haji juga dilakukan terhadap penginapan. Untuk kenyamanan jemaah, mereka ditempatkan di penginapan yang cukup bagus baik selama di Madinah maupun Mekkah. Walaupun satu kamar disediakan untuk 3, 4 dan bahkan 5 jemaah, namun setiap kamar dilengkapi AC, TV dan kulkas sehingga jemaah merasa nyaman selama berada di hotel tersebut. Informasi yang diperoleh dari Ketua Kloter 1 Zulfahmi, S.Sos didampingi Ketua Ibadah Kemenag Sumbar Hendri Pani Dias menyebutkan jumlah jemaah haji Sumbar tahun 2017 ini adalah 4628 orang yang terdiri dari 16 kloter. Sebanyak 13 kloter jemaah haji asal Sumbar sudah sampai di Madinah. Kloter 13 yang diberangkatkan dari Padang hari Jumat tgl 11 Agustus lalu merupakan kloter terakhir yang naik haji lewat Madinah. Sementara itu, 3 kloter lagi yakni kloter 14, 15 dan 16 diberangkatkan melalui Jeddah. Menurut jadwal, kloter 16 yang merupakan rombongan terakhir

akan tiba di Saudi hari Selasa besok (15/8). Di Mekkah jemaah calhaj Sumbar kloter 1 menginap di Hotel Safwat Al Bait di wilayah Mahbas Jin sekitar 1900 meter dari Masjidil Haram. Mereka termasuk ke dalam Sektor 1 dengan nomor hotelnya 101. Semua jemaah yang berjumlah 393 orang ini menempati lantai 1 dan 2 di hotel berlantai 22 itu. Hotel Safwat Al Bait tergolong mewah dan strategis. Selain memiliki fasilitas lengkap, jarak ke Masjidil Haram cukup dekat dan bus transportasi tersedia banyak sekali. Jemaah hanya menunggu 5 menit sudah datang bus berkapasitas 100 orang lebih. Dan, hanya butuh 5 menit sudah tiba di Masjidil Haram. Jika jemaah tidak sanggup ke Haram karena terik matahari atau kurang fit, di depan hotel sekitar 20 meter terdapat masjid yang bagus sekali berlantai 3. Masjid ini dapat menampung lebih 1000 orang dengan fasilitas AC dan ratusan Al Quran yang ada di setiap barisan atau shaf. Bagi jemaah yang ingin belanja oleh-oleh atau kebutuhan

lainnya, di sepanjang jalan kawasan Mahbas Jin itu penuh oleh pedagang “kaki lima”. Bukan itu saja, ada juga restoran, toko India, Arab dan toko Indonesia. Pokoknya, semua ada dan tersedia dan bisa habis itu duit dibuatnya. Berdasarkan data yang diperoleh “Haluan” dari Daker dan Maktab 20, jemaah haji Indonesia termasuk Sumbar ditempatkan di 11 sektor yang meliputi wilayah Mahbas Jin, Aziziah, Syisyah, Raudhah, Jarwal dan wilayah Medina serta Misfalah. Seiring hampir rampungnya kedatangan jemaah haji di Tanah Suci, kini Masjidil Haram bagaikan tak kuasa menampung jemaah calon haji yang datang beribadah. Mereka yang datang dari berbagai negara di seluruh duna tumpah ruah ke Masjidil Haram ingin mengumpul pahala sebanyak-banyaknya. Masjid membludak sepanjang hari dan bahkan melimpah ke berbagai sisi di pelataran sekitar masjid. Hal ini disebabkan ratusan ribu jemaah calon haji dari berbagai negara saat ini sudah tiba di Mekkah. (Bersambung)

Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPHI) Embarkasi Padang, Salman melalui Sekretaris Embarkasi Padang Syamsuir Ilyas menyebutkan penyelenggaraan haji tahun ini lebih baik dibandingkan periode 2016. Pihaknya memberikan apresiasi ke seluruh pihak yang terlibat dalam proses haji. Namun, pihak Embarkasi P adang khawatirkan justru saat pemulangan nanti. “Penerbangan ini yang kita khawatirkan adalah pemulangan, salah satu yang perlu diperhatikan adalah agar tidak terjadi penundaan penerbangan yang dapat mengganggu kenyamanan jamaah haji. Semoga kita bisa menghindari ini, jamaah haji dapat pulang dengan baik,” kata Syamsuir saat acara evaluasi di Aula Asrama haji Perupuk Tabiang, Kota Padang, Rabu (16/8). Menurutnya, keterlambatan dan penundaan penerbangan terjadi karena para petugas haji daerah kerja (Daker) Jeddah yang mengalami kesibukan luar biasa, menyusul makin padatnya pemulangan jamaah haji melalui Bandara King Abdul Aziz Jeddah. Kalau bisa diberikan satu pintu khusus. Dengan begitu, proses boarding jamaah bisa lebih cepat dilakukan. “Ketika pemulangan gelombang awal itu begitu padatnya oleh semua negara. Kloter gelombang awal pusatnya di Jeddah, apalagi untuk tahun ini mendekati jamaah 5 juta tentu akan menimbulkan penumpukan. Sedangkan, untuk gelombang kedua di Madinah. Kita semua berdo’a, mudah-mudahan pemulangannya lancar sesuai jadwal yaitu pada 7 September 2017 sekitar jam 6 pagi,” sambung Syamsuir. Keterlambatan pemulangan, menurutnya, juga bisa terjadi pada saat proses di imigrasi. Untuk mengantisipasi hal tersebut, petugaspetugas dari PPIH agar dapat standby untuk membantu dan mendampingi para jamaah. Sebab, jamaah dari Embarkasi Padang pada umumnya sudah berusia lanjut. “Karena memang jamaah kita banyak yang tidak bisa berbahasa Arab. Banyak juga

yang baru pertama berangkat ke luar negeri. Karena itu, perlu didampingi agar mereka mudah melalui proses screening di imigrasi,” ujarnya. Kemudian, evaluasi yang tidak kalah pentingnya adalah masalah kesehatan. Ia menjelaskan bagi calon jamaah haji yang hendak diberangkatkan ke tanah suci itu harus istithoah, memiliki syarat berkemampuan, harus perspektif kesehatan, t erutama bagi calon jamaah haji yang mengidap penyakit resiko tinggi. “Bagi yang sakit sebaiknya ditunda keberangkatannya, supaya tidak menjadi beban petugas kesehatan haji yang sangat terbatas. Karena menangani 1 orang pengidap resiko tinggi itu sama dengan menangani 4 orang jamaah haji yang memiliki penyakit biasa, dikhawatirkan penyakit jamaah haji lainnya tidak tertangani lantaran keterbatasan waktu di tanah suci,” ungkapnya. Dikatakannya, bagi calon haji yang telah ditetapkan berangkat tahun ini dan berhalangan berangkat karena sakit memiliki kesempatan untuk diutamakan berhaji dalam musim haji tahun depan sampai yang bersangkutan pulih. “Kalau tidak memungkinkan penyakitnya dan tidak bisa berangkat maka akan diberi kesempatan prioritas berangkat pada musim haji mendatang. Penundaan itu diharapkan akan menjadi kesempatan bagi calon haji yang gagal berangkat untuk menjalani proses penyembuhan,” katanya. Selain itu, pihaknya juga menaruh perhatian terhadap inovasi pemberikan katering, ia mengatakan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Padang akan terus memperketat pengawasan saat pendistribusian makanan untuk memastikan makanan untuk jamaah terdistribusi dengan baik. “Alhamdulillah katering di asrama haji Tabing Padang tidak ada lagi yang terlambat. Semua pihak memberikan apresiasi, jamaah semuanya senang. Hal ini tak terlepas dari upaya pak Kakanwil yang sering masuk ke ruang katering untuk mengecek makanan,” pungkasnya.(h/mg-hen)

PERINGATI HUT RI KE 72

TNI dan Polri Gelar Zikir dan Doa Bersama PADANG, HALUAN — Keinginan mewujudkan Indonesia yang aman dan tentram tanpa konflik diimplementasikan oleh dua instansi penjaga keamanan dan pertahanan negara, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Di Sumbar, kegiatan ini digelar besar-besaran di Mapolda Sumbar, Rabu (16/8) pagi. Kegiatan keagamaan yang diadakan Polda Sumbar ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke 72 tahun. “Sudah 72 tahun perjalanan Indonesia, hari kemerdekaan adalah tonggak sejarah kita. Maka dengan diadakan zikir dan doa bersama tersebut dapat meningkatkan ukhuwah islamiyah”, ucap Kapolda Sumbar, Irjen Fakhrizal. Kapolda menyampaikan bahwa hidup penuh dengan tantangan dan rintangan, Islam mengajarkan untuk berbangsa harus kompak, tidak ribut dan tidak saling salah menyalahkan. “Tujuan utama dari zikir kebangsaan ini adalah untuk mengingat dan meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT, dan juga sebagai wujud rasa syukur dan nikmat atas kemerdekaan Indonesia yang diraih oleh para leluhur kita”, ujar Irjen Pol Drs. Fakhrizal di hadapan Forkopimda Sumbar, pejabat teras Polisi dan TNI di Sumbar, serta ribuan anggotanya. Sebagai wujud mensyukuri kemerdekaan, pada kesempatan

Redaktur: Rakhmatul Akbar

tersebut Kapolda Sumbar juga memberikan bantuan 500 (lima ratus) Alquran Braille untuk masyarakat Sumbar penyandang Tunanetra dan santunan kepada warga kurang mampu. Selain itu juga dihadiri oleh ketua yayasan Qur’an Braille Drs. H. Arief Pribadi, Syech Ali Jaber, Ketua Tarbiyah ust. H. Boy Lestari Dt. Palindih, Habib Abdurrahman Al Hasbi, tokoh agama, tokoh masyarakat Sumbar, serta warga masyarakat tuna netra, anak yatim-piatu dan kaum duafa kota Padang. Doa Bersama Sementara itu, Kolonel Penerbang (Pnb) Eko Sujatmiko juga memimpin jajarannya dalam doa bersama (murajaah) yang digelar pada Kamis (17/8) pukul 17.00 WIB di Masjid Baitul Muttaqin yang berada di komplek Pangkalan Udara (Lanud) Sutan Sjahrir Padang, Kecamatan Koto Tangah. “Dengan Indonesia yang lebih kasih sayang, Indonesia yang makin saling mengasihi dan menyayangi dalam keberagaman, kita semua tentu juga berdoa semoga kebersamaan dan ikatan yang sangat baik ini akan menjadi landasan yang kokoh sekaligus menggelorakan kembali semangat persatuan kesatuan diantara seluruh warga bangsa indonesia,” ucap Eko yang membacakan amanat Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo tersebut. (h/mg-adl) Layouter: Luther


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

EKBIS

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

3

KERJA SAMA DENGAN PT PERTAMINA

Pelumas Daihatsu Rp65.000/Liter TANGERANG, HALUAN — Untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan mendukung performa mesin mobil Daihatsu, PT Astra Daihatsu Motor berkerja sama dengan PT Pertamina Lubricants, meluncurkan 2 produk pelumas. Produk ini merupakan tambahan dari produk sebelumnya Daihatsu Genuine Oil ke pasar otomotif domestik, yaitu manual transmission fluid dan differential gear oil.

www.harianhaluan.com

Pelumas Daihatsu ini dibuat sesuai standar pabrik Daihatsu dengan harga yang sangat kompetitif dan memenuhi standar international. Produk pelumas ini didistribusikan oleh bengkel dan part shop Daihatsu di seluruh Indonesia. “Pelanggan setia Daihatsu dapat memperoleh kedua produk tersebut dengan harga Rp65.000 per liter,” kata Ahmad Syaufi, Service Parts Division Head Daihatsu dalam siaran pers yang diterima Haluan kemarin. Secara rinci, lanjutnya, spesifikasi dan fungsi kedua produk tersebut adalah, manual transmission fluid dengan spesifikasi SAE 80W API GL-4, berfungsi untuk mempertahankan dan melindungi sistem transmisi, memberikan daya tahan degradasi yang baik dan memperhalus perpindahan gigi transmisi. Sedangkan differential dear oil dengan spesifikasi

PELUMAS DAIHATSU—Manajemen PT Astra Daihatsu Motor foto bersama PT Pertamina Lubricants usai peluncuran 2 produk pelumas tambahan. Produk ini dibandrol Rp65.000/Liter. IST

SAE 90 API GL-5, berfungsi melindungi dan mempertahankan kinerja differential gear, melindungi dari deposit, melindungi dari ke-

ausan dan menjaga daya tahan differential gear. “Kami berharap, peluncuran kedua produk pelumas untuk manual transmisi dan

Redaktur: Devi Diany

differential gear dapat memberikan rasa nyaman dan aman bagi pemilik mobil Daihatsu dengan harga terjangkau,” ujar Ahmad Syaufi. (h/rel/vie)

Layouter: Syamsul Hidayat


4

EKONOMI

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

MANFAATKAN LAHAN KOSONG

Hasil Panen Bawang Menggembirakan TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas Beras medium Daging sapi Daging ayam ras Telur ayam Minyak goreng curah Gula pasir Bawang merah Kacang tanah Ikan teri Tepung terigu Garam halus Jagung pipilan Kedelai impor

Harga Rp12.000/Kg Rp120.000/Kg Rp36.000/Kg Rp19.200/Kg Rp9.900/Ltr Rp13.000/Kg Rp24.000/Kg Rp25.000/Kg Rp70.000/Kg Rp9.000/Kg Rp12.000/Kg Rp6.000/Kg Rp9.000/Kg

Terakhir 15 Agustus 2017

PAINAN, HALUAN — Anggota Kelompok Tani Mandi Angin Kenagarian Salido Saribulan, Kecamatan IV Jurai, Pesisir Selatan melakukan panen perdana bawang merah para areal seluas 1 hektar, Senin (15/8). Para petani ini merasa lega dengan hasil usaha yang mereka kelola yang cukup menggembirakan. Dalam luas 1 meter x 2,5 meter menghasilkan sebanyak 11,6 kg. Ketua Kelompok Tani Mandi Angin, Nasbil disela sela panen berlangsung mengatakan, anggota kelompok tani yang beranggotakan 35 orang itu, sebelum melakukan tanam bawang merah, telah mendapatkan pembinaan dan pelatihan dari Dinas Perkebunan dan Holtikultura Pessel. Mereka juga berkesempatan melakukan study banding ke Alahan Panjang Solok. “Hasil produksi perdana ini cukup menggembirakan dan dapat mengangkat pertumbuhan perekonomian masyarakat dalam memafaatkan lahan kosong,” katanya. Dikatakan, sebelumnya respon masyarakat setempat sangat rendah ketika diberitahu bahwa daerahnya bisa dikembangkan sebagai daerah penghasil bawang

merah. Hal ini tak terlepas dari kondisi daerah yang memiliki tanah yang subur, dilingkungi perbukitan. Tak hanya bawang merah, daerah itu juga potensi untuk ditanami kentang dan jenis sayuran lainnya. Wali Nagari Salido Saribulan, Yuledesmi mengakui, usaha budidaya bawang merah ini dilakukan secara individu masyarakat. Namun hasil yang mereka peroleh sangat menggembirakan dalam menunjang ekonomi keluarga. “Kini masyarakat menyadari, budidaya tanam bawang ini dinilai sebagai tanaman produktif yang dapat menopang pendapatan keluarga,” katanya. Karena itu, Pemerintahan Nagari Salido Saribulan dengan gencar mengajak masyarakat agar dapat memafaatkan lahan yang ada untuk usaha ekonomi

PETANI bersama walinagari setempat bergembira dengan hasil panen perdana bawang merah yang memuaskan. Bawang merah, kentang dan sayuran lainnya diyakini potensial dikembangkan dan mampu mengangkat eknomi keluarga. M JONI

produktif. Sehingga mata pencaharian kehidupan masyarakat tidak saja terfokos pada usaha padi sawah, namun membutuhkan kreatifitas masyarakat dapat bekerja keras dengan berbagai usaha lain

yang mendatangkan hasil, seperti sektor tanaman hortikultura seperti, bawang merah, kentang dan lainnya cukup menjanjikan dalam mewujudkan kesejahtaraan masyarakat. (h/mjn)

BANTUAN ETALASE UNTUK PEDAGANG

Wako: Manfaatkan dengan Sebaiknya

UMKM Perlu Difasilitasi JAKARTA, HALUAN — Sertifikasi halal pada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) harus bertahap. Karena itu, harus ada sistem pengubung (bridging) yang perlahan membuat UMKM siap disertifikasi halal. Pengamat Sertifikasi Arief Safari menjelaskan, sertifikasi halal UMKM perlu difasilitasi skema bertahap yang menjembatani UMKM sebelum sertifikasi hingga siap sertifikasi. Hal ini agar pelaku UMKM bisa menerapkan produksi sesuai syariat secara konsisten. Mereka juga perlu diberi panduan produksi sesuai syariat oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan sertifikasi menjadi langkah legal formal atas upaya kesesuaian syariat itu. “Setelah ada panduan, akan lebih baik bila ada daftar bahan baku non halal karena jumlahnya lebih sedikit dari yang halal,” kata Arief dalam seminar Menyambut Hadirnya BPJPH dan Babak Baru Sertifikasi Halal di Kampus UI Salemba, Rabu (16/8). Untuk skema pembinaan, UMKM bisa diberi edukasi untuk persiapan pemenuhan syarat produksi halal. Mereka lalu melakukan deklar asi bersumpah sebelum akhirnya mengajukan sertifikasi halal. Skema ini Arief amati pernah berlaku ketika Kementerian Perindustrian mengajukan syarat bagi perusahaan yang mau mendapat Sertifikasi Produk Penggunaan Tanda Standar Nasional Indonesia (SPPT-SNI). Syaratnya adalah mereka harus memiliki sertifikat ISO 9000 dan produk sudah diuji di laboratorium dan sesuai standar. Masalahnya, industri belum siap dan banyak yang belum menerapkan ISO 9000, padahal wajib. Maka, dibuatlah sistem penghubung (bridging) dimana pelaku usaha yang belum memenuhi syarat harus mendeklarasikan diri bahwa mereka sedang berusaha menerapkan ISO 9000 dan dalam dua tahun akan mendapatkan sertifikat tersebut. “Cara itu diambil. Karena pengawasan dan tiap tahun dicek, akhirnya sertifikatnya bisa didapat,” kata Arief. Pada tahap pembinaan seperti ini, BPJPH bisa menggandeng perguruan tinggi memang yang salah satu fungsinya adalah pengabdian kepada masyarakat. Pusat Halal di kampus bisa diregistrasi sehingga UMKM tahu kemana bisa bertanya. Peran Pusat Halal di kampus juga jadi kepanjangan tangan BPJPH untuk mengedukasi dan pendampingan UMKM. Kalau sudah menerapkan sistem produksi halal, Pusat Halal bisa memvalidasi dan UMKM bisa melakukan deklarasi bersumpah kesesuaian produksi dengan syariat. Baru setelah itu audit dalam rangka sertifikasi oleh LPH. “Kalau sumpah kan sanksinya lebih berat, sanksi akhirat,” ungkap Arief. (h/rol)

KEJUTAN ULTAH — Premier Basko Hotel memberikan kejutan pada PT Angkasa Pura II yang merayakan hari jadinya ke-33, Selasa (15/8) di BIM sekaligus mempererat silaturahmi. WINDA

HUT PT ANGKASA PURA II

Premier Basko Hotel Beri Kejutan PADANG, HALUAN — Pererat hubungan silaturahmi, tim Premier Basko Hotel menyambangi Kantor PT Angkasa Pura II di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Selasa (15/8). Kunjungan rombongan Basko Hotel ini dalam rangka memberikan kue ulang tahun sebagai ucapan selamat Hari Jadi Angkasa Pura II yang ke-33. Kedatangan Tim Basko Hotel disambut baik oleh General Manager PT Angkasa Pura II, Suparlan bersama jajarannya. Kue ulang tahun spesial dari Basko Hotel langsung diterima dengan suasana yang haru.

Marketing Executive, Widya yang didampingi rekannya Elin mengatakan, beberapa tahun terakhir selalu menyambangi PT Angkasa Pura II setiap kali perayaan HUT. Hal tersebut tentu saja untuk mempererat hubungan silaturahmi yang selama ini terjalin. “Hubungan yang terjalin antara hotel dan Angkasa Pura tidak hanya dalam tujuan kerjasama ataupun urusan kerja semata. Namun juga dalam menjaga hubungan emosional dan kekerabatan selama ini,” ungkapnya. Widya juga berharap, Angkasa Pura II ke depan bisa

lebih baik dan semakin berjaya serta terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kemudian, semoga tercapai apa yang diharapkan. “Kita berdoa yang terbaik untuk mereka,” imbuhnya. Sementara itu, General Manager Angkasa Pura II BIM, Suparlan beserta jajaran mengucapkan berterima kasih kepada jajaran Basko Hotel yang telah menyempatkan waktu untuk datang ke BIM mengucapkan selamat hari jadi. “Kita berharap hubungan ini terus baik dan semakin jaya ke depan,” pungkasnya. (h/ win)

SOLUSI GARAM LANGKA

Pemerintah Agar Tiru China

BELAKANGAN ini, garam langka di pasaran. Untuk mengatasinya, mantan Komisaris Utama PT Garam (Persero), Sudirman Saad menyarankan agar pemerintah tiru China. NET

JAKARTA, HALUAN — Untuk mengatasi kelangkaan garam akibat kurangnya pasokan, ada saran sederhana dari mantan Komisaris Utama PT Garam (Persero), www.harianhaluan.com

Sudirman Saad. “Pemerintah harus realistis untuk memenuhi kebutuhan garam industri ciptakan iklim investasi. Paling tidak ada insentif untuk importasi

mesin supaya swasta bisa bangun pabrik,” kata Sudirman dalam sebuah diskusi di Menara Kadin, Jakarta, Rabu (16/8). Sudirman bilang, sudah saatnya Indonesia fokus mengatasi kebutuhan garam industri secara mandiri. Jangan selalu mengandalkan impor yang berdampak kepada produksi garam dari petani yang masih belum memenuhi kadar Natrium Klorida (NaCl) sebesar 97%. Selanjutnya Sudirman menyebut fabrikasi dari Shanghai, China (Tiongkok) yang hanya membutuhkan bahan baku air dari kedalaman 1.000 meter. Selanjutnya diolah di pabrik dengan teknologi yang bisa meng-

hasilkan air bersih dan garam. Produksi garam dari satu pabrik tersebut bisa 2,9 juta ton dengan biaya produksi hanya Rp900 per kilogram. Selain itu, teknologi ini juga bisa menyesuaikan kadar NaCl pada garam dan kalium yang diinginkan. Saat ini, proses produksi garam di Indonesia masih terbilang konvensional dengan menggunakan sistem evaporasi, yakni air laut dialirkan ke dalam tambak kemudian air yang ada dibiarkan menguap, setelah beberapa lama kemudian akan tersisa garam yang mengendap di dasar tambak tersebut. Dengan demikian, produktivitas garam ditentukan

oleh cuaca sehingga jika kemarau basah, kelangkaan garam berpotensi terjadi. Sudirman mengatakan pemerintah sudah saatnya membuat kebijakan agar pelaku usaha dan industri bisa membangun pabrik, salah satunya memberikan insentif atas bea masuk impor mesin pabrik produksi garam. “Satu tahun kalau kita bisa fasilitasi bangun pabrik pada 2018, tahun 2019 sudah bisa produksi,” kata dia. Saat ini, kebutuhan garam industri sebesar 2,1 juta ton per tahun dengan perkiraan pertumbuhan 5 persen per tahun. Oleh karena itu, ia memandang penciptaan iklim investasi untuk garam industri perlu dilakukan. (h/inl)

PARIAMAN, HALUAN — Lima puluh pedagang lontong dan minuman di Kota Pariaman menerima bantuan etalase untuk jualan dari Dinas Koperindag & UKM Kota Pariaman, Rabu (16/8). Bantuan tersebut langsung diserahkan oleh Walikota Pariaman, Mukhlis Rahman kepada pedagang penerima. Kepala Dinas Koperindag & UKM Kota Pariaman, Gusniyetti Zaunit kepada Haluan mengatakan, pedagang yang menerima bantuan sebelumnya sudah diseleksi. Dari 128 pemohon yang masuk, hanya 50 yang disetujui untuk menerima bantuan tersebut. “Masing-masing penerima dapat satu set etalase lengkap dengan rak-raknya. Bantuan untuk pedagang ini bersumber dari dana APBD tahun 2017,” katanya. Menurut dia, penerima bantuan ini dikhususnya bagi pedagang makanan kecil atau penjual lontong ketupat dan minuman, yang belum pernah menerima bantuan sebelumnya. Evaluasi terhadap penerima bantuan akan terus dilakukan sesuai waktu berjalan tujuanya untuk pemanfaatan maksimal. Sementara itu, Walikota Pariaman Mukhlis Rahman mengingatkan, agar pedagang para penerima bantuan dapat manfaatkan bantuan yang diterima dengan sebaik-baiknya.

“Pemerintah Kota Pariaman selalu sangat memberi perhatian pada warganya dengan menyuguhkan n program kerjanya untuk kesejahteraan masyarakat. Dan bantuan etalase ini adalah salah satu bentuknya,” katanya. Jika pedagang menjual aneka makanan dan minuman dengan etalase yang bagus dan permanen, tentu akan terlihat lebih indah dan bersih. Semuanya dapat menarik minat pembeli. Selain itu lanjutnya, dalam berjualan hendaknya pedagang selalu menjaga kebersihan, keindahan lingkungan serta cita rasa, karena dengan demikian orang akan membeli. “Kalau dagangan sudah ramai pembeli, hasil akhirnya adalah peningkatan kesejahteraan,” katanya. Mukhlis juga mengatakan, agar bantuan etalase yang diterima penjual makanan dan minuman tersebut, harus dimanfaatkan dengan maksimal. Jangan sampai jadi barang tak berguna dan ditaruh di belakang rumah saja. Jika hal itu nanti ditemukan, maka pihaknya akan menarik saja bantuan tersebut dan menyerahkan kepada yang pedagang lain yang membutuhkan. “Kita ingatkan dinas terkait dalam menentukan penerima bantuan harus benar-benar orang yang tepat jangan sampai salah sasaran,” tegas Walikota. (h/tri)

“Sarinah” Tak Selaris Dulu JAKARTA, HALUAN — Pergeseran pola konsumsi masyarakat Indonesia juga dirasakan oleh ritel pelat merah, yaitu PT Sarinah (Persero). Pertumbuhan penjualan Sarinah mengalami perlambatan di semester I-2017 dibandingkan periode sebelumnya. Direktur Utama Sarinah, GNP Sugiarta Yasa mengungkapkan, biasanya perseroan mampu mencatatkan pertumbuhan penjualan hingga 15%. Namun, pada semester I-2017, Sarinah hanya mampu mencatatkan pertumbuhan penjualan sekitar 8%. Meski demikian, pertumbuhan Sarinah lebih tinggi dari rata-rata industri ritel yang berada di level 5-7%. “Kita tumbuh sekarang baru mendekati 8%. Kita biasanya di atas 15%,” ujar Sugiarta di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Kamis (17/8/2017). Perlambatan pertumbuhan penjualan disebabkan karena adanya pergeseran pola konsumsi masyarakat dari ke toko fisik ke toko online. Selain itu, pola konsumsi masyarakat yang kini lebih banyak membelanjakan uangnya ke sektor pariwisata juga membuat pertumbuhan penjualan Sarinah mengalami perlambatan. “Ekonomi kita tumbuh bagus tapi memang mungkin ini ada pergeseran tata cara belanja kebutuhan masyarakat Redaktur: Devi Diany

mungkin dari offline seperti departement store mungkin masyarakat sekarang bergerak ke sistem online seperti itu kurang lebih. Mungkin atau juga masyarakat sekarang membuat prioritas tadinya belanja pakaian kebutuhan sehari-hari mereka sekarang ke sektor pariwisata seperti itu,” kata Sugiarta. Untuk mengejar pertumbuhan penjualan yang terus positif, Sarinah pun mencari cara agar produknya tetap dicari dan dibeli masyarakat. Sehingga perlu menyediakan produk dengan ciri khas tertentu agar tak tergantikan. “Jadi bagaimana barangbarang kerajinan, craft itu dan home decor maupun fesyen batik dan sebagainya yang menjadi kekhasan Sarinah. Itu kami terus explore sehingga betul-betul masyarakat melihat bahwa sarinah dapat menyajikan produk-produk Indonesia yang berkualitas baik untuk kebutuhan dalam negeri ataupun kita ekspor,” tutur Sugiarta. Hingga akhir tahun, Sarinah menargetkan pertumbuhan penjualan hingga 15% dengan nilai mencapai Rp 400 miliar “Akhir tahun kita mentargetkan total hampir Rp 400 miliaran. Kita berharap tumbuhnya di atas 15% kita sedang terus coba berupaya,” tutup Sugiarta. (h/dtc) Layouter: Luther


OPINI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Matang dan Merdekalah

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

5

Mencari Arah Kemerdekaan

R

EPUBLIK yang kita cintai ini genap berusia 72 tahun pada 17 Agustus 2017 ini yang jatuh pada Hari Kamis kemarin. Dari segi usia itu, jelas tak lagi muda. Harusnya ada kematangan kendati dalam proses berbangsa dan bernegara, usia segitu tak bisa disetarakan dengan usia manusia pada umumnya. Amerika Serikat yang kerap dijadikan sebagian kalangan sebagai kiblat negara maju, juga butuh waktu yang panjang untuk bisa matang dalam kehidupan bernegara. Apalagi Indonesia yang baru 72 tahun. Negeri sang adidaya itu terasa sudah sangat uzur dari sisi usia karena merdekanya sejak tahun 1776 silam. Tapi, negeri Paman Sam itu juga tidak bisa jadi tumpuan, sebab banyak juga negara yang menjalani lompatan luar biasa dari keterpurukan dalam tempo waktu tak selama Amerika. Jepang, adalah salah satu contohnya. Negeri Matahari Terbit itu samasama porak-poranda dengan negeri ini di tahun 1945, tapi kini ada dalam barisan negara maju yang tergabung dalam kelompok Negara maju G-7. Selain Jepang, ada negeri yang “lebih muda” yang mengalami masa sulit di dekade 1950-an, yaitu Korea Selatan. Negeri ini tercabik lewat sebuah perang sesama Korea di Semenanjung Korea. Namun kini, Korea Selatan menjelma menjadi sebuah negeri yang mulai mengejar ketertinggalannya dari kelompok G-7. Lalu, tak usah jauh-jauh lagi untuk cerita kedewasaan sebuah negeri. Tetangga saja, Malaysia kini sudah jauh lebih baik dari Indonesia. Negeri jiran yang semakin matang dan dewasa terkait hal berbangsa dan bernegaranya,sudah mengarahkan pandangan jauh ke depan. Salah satu bentuk kematangan itu adalah persoalan konsistensi. Bidang yang sangat krusial saja, yakni bidang pendidikan, belum juga ada satu kata terkait dengan sistem pelaksanaanya. Seolah, setiap jangka waktu baik itu tahunan ataupun perlimatahunan diisi dengan perubahan yang katanya, ingin menyempurnakan, membaiki ataupun sekedar merevisi. Sejak tahun 1997 hingga hari ini, input dan output di sekolah nyaris selalu berubah setiap rezim berganti. Belum lagi dengan system pelaksanaan Full Days School (FDS) yang belakangan hilang-hilang timbul. Anak negeri ini seolah selalu bahan kelinci percobaan dengan perubahan sistem. Itu baru cerita sekelumit soal sistem pendidikan anak bangsa. Belum lagi cerita bidang lainnya. Belum tampak kedewasaan, yang pastinya konsisten. Selalu saja, ada rasa ingin dianggap lebih kendati kelompok atau rezim tersebut belum tentu akan dianggap baik, sehingga perubahan sistem menjadi sesuatu yang haram jika tak dilakukan. Karenanya, mengisi rasa kemerdekaan ke 72 tahun itu, tentunya bisa mendorong bangsa menjadi bangsa yang konsisten. Dengan demikian, jika ini dikaitkan dengan konsistensi, setiap langkah harus dikaji dengan matang agar tak sekedar siap untuk matang. (*)

Haluanisme Lima Wanita Tertangkap Berjudi. Emansipasi yang Kebablasan Teroris Asal Singkarak Hendak ke Suriah. Yang pasti, Suriah itu bukan surga.

www.harianhaluan.com

MASNAIDI.B Magister Administrasi Publik Universitas Negeri Padang

EMERDEKAAN Indonesia merupakan hasil perjuangan putra-putri terbaik bangsa Indonesia. Semula Jepang menjanjikan kemerdekaan kepada Indonesia pada tanggal 24 agustus 1945 sebagaimana disampaikan oleh jenderal Terauchi kepada Bung Karno,Bung Hatta dan Dr.Radjiman Wedijodiningrat. Sekelompok pemuda mendesak Bung Karno dan Bung Hatta untuk segera memproklamirkan Indonesia dengan memperhitungkan berita kekalahan jepang di Samodra Pasifik dan Asia Tenggara. Puncaknya kekalahan jepang dengan dijatuhkannya Bom Atom di Kota Nagasaki dan Kota Hiroshima.Akhirnya pada tanggal 17 agustus 1945 tepat pukul 10.00 pagi, jumat legi, 9 ramadhan 1364 H Bung Karno dan Bung Hatta memproklamirkan Kemerdekaan Indonesia. Setelah merdeka Indonesia mengalami berbagai model pemerintahan mulai dari Orde lama, Orde Baru dan Reformasi yang kesemuanya merupakan upaya melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana yang diamanatkan dalam pembukaan UUD 1945. Pada masa reformasi pemerintahan meyakini bahwa paradigma Good governance s ebagai jawaban dari persoalan bangsa. Good Governance diartikan sebagai pelaksanaan kewenangan /kekuasaan dibidang ekonomi, politik dan administrative untuk mengelola berbagai urusan negara pada setiap tingkatannya dan merupakan instrument kebijakan negara untuk mendorong terciptanya kondisi kesejahteraan Integritas, dan kohesivitas sosial dalam masyarakat (UNDP 1997). Pemerintah melaksanakan amandemen terhadap pasal 33 UUD 1945 yang diyakini sebagai pintu masuk bagi pelaksanaan paradigma good governance di indonesia terutama ayat 4 menjadi “bahwa Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan

K

prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan,berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional”. Dalam Pelaksanaan paradigma ini terjadi pergeseran peran pemerintah dalam penyelenggaraan negara melalui tiga hal (1) Economi Governance dimana peran pemerintah dan swasta memiliki kesetaraan. Dalam pengelolaan ekonomi, pemerintah dan sektor swasta diarahkan untuk melaksanakan privatisasi terhadap unit-unit usaha ekonomi dan menyerahkan semua kebijakan tergantung respon pasar.(2) Political Governance dimana pemerintah sebagai pembuat kebijakan. Pemerintah sebagai pembuat kebijakan mesti berorientasi pada pelaksanaan prinsip-prinsip kesetaraan antar pemerintah dan swasta (3) Administrative Governance dimana pihak pemerintah (state/Negara), Sektor swasta (private/ dunia usaha) dan masyarakat (society) sebagai pelaksana kebijakan sesuai fungsi masing-masing. Kita cermati persoalan ini dalam kajian administrasi Publik bahwa kondisi negara Indonesia menurut pandangan filosofis akan menuju salah satu dari model Stillman II, yaitu : (1) Model “Bold state” menuntut adanya perluasan peranan lembaga pemerintah yang dapat mampu perubahan-peruba-

han yang datang dari masyarakat dan individu-individu.Hal ini hampir sama dengan pandangan Merkantilisme yang berdasarkan pada persamaan dan pemerataan pada kesejahteraan rakyat. Negara memiliki peranan yang kuat terhadap kesejahteraan masyarakat dan peran masyarakat cenderung pasiv. Negara menguasai sumber-sumber ekonomi yang menguasai hajat hidup masyarakat. (2) “No state” dimana Negara berusaha membiarkan pasar bekerja tanpa campur tangan apa-apa sehingga wiraswastawan dapat bekerja mencapai tujuan mereka masing-masing. Pandangan ini dapat juga disejajarkan dengan Liberalisme, menjadikan pasar sebagai penentuan kebijakan dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kebebasan dalam bertransaksi ekonomi menjadi hak individu, pemerintah hanya sebagai katalisator dalam pengendalian ekonomi. Masyarakat lebih dominan dalam melakukan transaksi dan meningkatkan kesejahteraan sosial. (3) Jika dilihat pasal 33 ayat 2 dan 3, kita berfikir bahwa filosofi Negara kita bisa mendekati model “pre-state” dimana menuntut adanya perasaan, kreatifitas, kebijaksanaan (wisdom) dan konteks penerapannya.kepercayaan terhadap kekuatan pasar sangat bergantung situasi dan peranan peme-

rintah pusat juga bergantung dari kebutuhan atau permasalahan yang terjadi. Dalam filosofis ini dijelaskan bahwa perubahan dilaksanakan secara evolusi,incremental, cenderung satisficing dan nonoptimizing. Sejarah,pengalaman dan kenyataan politik sangat mempengaruhi jalannya pemerintahan.Apakah ini yang bisa kita maknai pancasilais…? (4) Ataukah kita sudah berada pada “Pro State-Model “ dimana globalisme, profesionalisme dan teknokrasi menjadi pusat perhatian. Pendidikan tinggi, pengetahuan, profesionalisme dan kemajuan teknologi menjadi sumber utama.Filosofis ini melihat bahwa identitas nasional cenderung pudar dan batas Negara tidak ada lagi. Kita tidak lagi memperhatikan sejarah, politik,sastra,puisi dan filsafat, hanya percaya akan penemuan ilmiah dan aplikasi teknologi. Hari ini kita masih bertanya kemana arah kemerdekaan ini akan dibawa..? Kita belum mampu memaknai arti kemerdekaan walaupun secara simbolis diperingati dengan upacara kenegaraan setiap tanggal 17 Agustus. Sementara para pemuda pejuang kemerdekaan sudah berani mengambil sikap tegas untuk segera memerdekakan Indonesia tanpa harus menunggu hadiah dari jepang.

Tertibkan Pengemis dan Pengamen Pihak terkait, tolong tertibkan pengemis dan pengamen di Pantai Padang, saat ini jumlah mereka sudah kembali banyak. Hal ini sangat mengganggu kenyamanan pengun jung. 081266219***

Redaktur:Ismet Fanany MD

Layouter: Yohanes


6

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

LIPUTAN KHUSUS DPD RI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PRESIDAN Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla bersama Pimpinan Lembaga Negara. (Foto Pemberitaan DPD RI)

Oesman Sapta Pimpin Sidang Bersama DPD-DPR JAKARTA, HALUAN – Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Oesman Sapta Odang, memimpin Sidang Bersama DPD RI dan DPR RI, Rabu (16/2017), dengan agenda mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden dalam Rangka Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72. Sidang bersama itu, selain dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi), juga dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla, Presiden RI ke-3 Baharuddin Jusuf Habibie, Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden RI ke-6 Try Sutrisno dan Wakil Presiden RI ke-11 Boediono, Pimpinan Lembaga Negara serta para Duta Besar dan perwakilan Negara sahabat. Diawal pidatonya, Oesman Sapta memberikan apresiasi yang tinggi kepada Presiden Jokowi karena telah meneruskan konvensi yang telah dilakukan oleh presiden terdahulu, dan kini telah diatur dalam UndangUndang MD3, yaitu menyampaikan Pidato Kenegaraan di depan Sidang Bersama setiap tanggal 16 Agustus. Pada kesempatan itu Oesman Sapta mengajak seluruh rakyat untuk meneguhkan kembali kesepakatan luhur yang telah diukir oleh para pendiri bangsa ini, yakni Pancasila, Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika. “Dengan Pancasila, kita teguhkan kembali nilai-nilai gotong royong dan kekeluargaan bangsa kita. Dengan Pancasila, kita perkuat persatuan dalam keberagaman kita. Dan dengan Pancasila, mari kita kerja bersama untuk mewujudkan Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia,” kata Oso. “Kami perlu menegaskan kembali komitmen kebangsaan ini, karena kita menyadari beta-

MEMIMPIN SIDANG - Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang saat memimpin Sidang Bersama DPD RI-DPR RI dengan agenda mendengar pidato kenegaraan Presiden Jokowi dalam rangkat HUT Kemerdekaan RI ke-72, di Gedung Nusantara, Komplek Parlemen Senayan Jakarta, Rabu (16/8). (Foto Pemberitaan DPD RI)

pa besar tantangan yang kita hadapi saat ini. Bila kita tidak mampu mengelola dengan baik berbagai tantangan dan ujian itu, risikonya adalah kemungkinan akan terjadi perpecahan bangsa,” ulas Oso. Pada kesempatan itu, Oso juga mengajak semua pihak untuk mencermati masalah mendasar yang dihadapi bangsa ini, terutama kesenjangan ekonomi dan kesenjangan rasa kebangsaan. Oso tidak memung kiri dari tahun ke tahun pemerintah mampu menjaga pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen per tahun. “Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa kualitas pertumbuhan itu masih menyisakan pekerjaan rumah yang sangat besar, yakni kesenjangan ekonomi. Kita merasakan, dan rakyat juga merasakan kesenjangan ekonomi ini,” kata Oso. Dalam menghadapi kesenjangan ekonomi itu, Oso menyampaikan penghargaan kepada Presiden Jokowi yang telah

melanjutkan pembangunan infrastruktur secara besar-besaran di seluruh Indonesia. Oso mencontohkan para petani karet di Sumatera, petani kelapa sawit di Kalimantan, para nelayan di Miangas, para buruh di Jabodetabek, dan s eluruh rakyat di berbagai pelosok nusantara , sebagian besar telah merasakan hasil nyata dari pembangunan jalan dan infrastruktur yang sudah dan sedang dilakukan pemerintah. Oso memahami bahwa upaya untuk mengurangi kesenjangan ekonomi memerlukan biaya yang besar. Karena itu dia mendorong pemerintah melakukan ekstensifikasi basis pajak untuk meningkatkan tax ratio. “Kami meyakini bahwa masih banyak cara untuk memungut pajak melalui tata cara yang lebih murah,” katanya. Di samping itu, Oso juga mendorong diversifikasi sumber-sumber pembiayaan domestik, tanpa harus menimbulkan

kontroversi di tengah masyarakat. Negara ini kata Oso, sudah berbuat sangat banyak dalam melindungi perbankan dan dunia usaha, antara lain, melalui pengucuran dana obligasi rekap. Bersyukurlah bahwa saat ini perbankan dan dunia usaha sudah sehat dan stabil. “Dari mimbar ini kami ingin mempertanyakan apa balas budi perbankan dan dunia usaha terhadap Pemerintah dan negara-bangsa ini. Apakah perbankan dan dunia usaha masih tega mengambil keuntungan sebesar-besarnya di tengah beban yang s emakin menggunung yang dihadapi oleh pemerintah dan rakyat?” kata Oso. Pada kesempatan itu, Oso juga menyampaikan keluhan dari pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dari berbagai daerah. Kompetisi antara UMKM dan pasar tradisional di satu pihak dengan pelaku usaha pasar modern di lain pihak semakin berat. “Kami meng-

harapkan pemerintah dan pemerintah daerah segera menata ulang tata kelola dan sistem perizinan usaha mikro, kecil dan menengah. Kami meminta pemerintah memberlakukan pembatasan beroperasi-nya ritel modern hanya sampai di ibu kota provinsi,” katanya. Selain itu, Oso juga mengharapkan pemerintah memberikan perhatian lebih terhadap pembangunan di daerah kepulauan melalui kerangka regulasi, dalam bentuk Undang-Undang tentang Pemerintahan Daerah Kepulauan, demi hilangnya kesenjangan antara daerah bercirikan daratan dengan kepulauan. Dalam pidatonya, Oso jugo menyinggung soal penyaluran dana desa, sektor pangan, bidang energi, pengelolaan sektor kehutanan dengan menjaga kelestarian hutan sekaligus memberi manfaat bagi kemakmuran rakyat serta soal ancaman narkoba. Kemudian Oso juga me-

nyinggung soal pemilihan kepala daerah dan penataan daerah. “Kami telah menerima berbagai pandangan termasuk dari daerah-daerah yang mengharapkan adanya pemekaran daerah. Kami menghargai sikap pemerintah yang sangat hatihati dalam pemekaran ini. Untuk itu, kami meminta pemerintah mengakomodir beberapa usulan pemekaran daerah, terutama yang dipertimbangkan berdasarkan kepentingan strategis nasional,” kata Oso. Sementara itu, Presiden Jokowi dalam pidato kenegaraannya menyampaikan kondisi dan perkembangan pembangunan yang dilakukan s elama setahun terakhir ini. Salah satunya adalah percepatan pemerataan pembangunan di daerah. “Untuk mempercepat pemerataan pembangunan di daerah dan desa, pemerintah meningkatkan anggaran transfer ke daerah dan dana desa. Melalui program Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik, pemerintah meningkatkan akses rakyat untuk mendapatkan pelayanan infrastruktur dasar seperti jaringan air minum sampai ke rumahrumah warga,” kata Presiden. Pemerintah kata presiden, juga mendorong pergerakan ekonomi daerah dengan peningkatan presentase kemantapan jalan provinsi, jalan kabupaten/ kota dan m endukung irigasi pertanian. Komitmen pemerataan ekonomi juga diwujudkan melalui peningkatan Dana Desa, yang pada tahun 2017 ini besarnya Rp60 trilliun. “Dengan dana desa ini, Pemerintah mendorong percepatan pertumbuhan serta pemerataan ekonomi desa. Dalam mendukung pemerataan, Pemerintah juga mendorong peningkatan rasio elektrifikasi nasional yang mencapai 92 persen pada bulan Maret tahun 2017,” jelas Presiden. (h/sam)

Presiden Jokowi Apresiasi Kinerja DPD RI JAKARTA, HALUAN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan apresiasi atas kinerja Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Republik Indonesia (DPD RI) selama semester pertama tahun 2017. Apresiasi terhadap DPD RI itu disampaikan Presiden Jokowi dalam Sidang Tahunan MPR di ruang sidang utama Gedung Nusantara, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (16/8). Sidang Tahunan MPR diisi dengan penyampaian pidato oleh presiden terkait kinerja lembaga tinggi Negara. Presiden Jokowi menilai DPD terus memantapkan peran konstitusionalnya sebagai penampung dan penyalur aspirasi masyarakat dan daerah. “Sungguh kita berbewww.harianhaluan.com

sar hati karena DPD telah menunjukkan kinerja dan kematangannya dalam melewati masa-masa sulit konsoli dasi internalnya”, kata Jokowi. Di tengah tantangan itu, kata Presiden Jokowi, kerja keras DPD hingga semester pertama tahun 2017 ini telah menghasilkan 10 pertimbangan terhadap RUU dan 5 pertimbangan berkaitan dengan anggaran serta 13 hasil pengawasan terhadap pelaksanaan undangundang tertentu. Beberapa diantara pertimbangan itu, dinilai Presiden Jokowi ada yang sangat diperlukan untuk mempercepat pemerataan pembangunan di daerah-daerah, seperti pertimbangan atas RUU tentang Pengelolaan Kawasan Perbatasan

Negara dan RUU tentang Kewirausahaan Nasional serta pengawasan atas pelaksanaan UU tentang Desa. Sementara itu, Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang (Oso) ketika memimpin Sidang Bersama DPD RI dan DPR RI mengatakan, tugas konstitusional DPD RI dan DPR RI adalah layaknya mata dan telinga seluruh rakyat dan daerah. “Jika anggota DPR RI menyalurkan aspirasi politik rakyat, maka anggota DPD RI menyuarakan kepentingan daerah. Sidang Bersama ini adalah momentum yang tepat bagi DPD RI dan DPR RI untuk mengkristalisasi berbagai pe rsoalan yang dihadapi rakyat di seluruh pelosok tanah air,” kata Oesman Sapta.

Sejak kehadiran DPD RI hingga saat ini, jelas Oesman Sapta Odang, telah tercipta int eraksi politik antarlembaga negara dan hubungan antara anggota DPD RI dan DPR RI yang semakin baik. Hubungan kelembagaan yang semakin baik itu kata Oso, tercermin dari mulai dilibatkannya DPD RI dalam pembahasan Prolegnas dan pembahasan beberapa RUU secara tripartit pada setiap tahun sidang, sebagaimana diamanatkan dalam Putusan Mahkamah Konstitusi. “DPD RI juga akan terus mem perkuat konsolidasi dan koordinasi dengan DPR RI dan MPR RI dalam mewujudkan konsep penataan ketata negaraan yang lebih baik,” kata Oesman Sapta. (h/sam)

PRESIDEN Jokowi mengenakan pakai adat Bugis dan Wapres Jusuf Kalla mengenakan pakai adat Jawa pada Sidang Bersama DPD RI-DPR RI. (Foto Pemberitaan DPD RI) Redaktur: Dodi Nurja

Layouter :Yohanes


SAMBUNGAN

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

7

Teroris ........................................... Dari Halaman. 1

BARANG SITAAN — Anggota Densus 88 menaikan barang sitaan yang sebagiannya diduga bahan peledak ke atas mobil, Rabu (16/8). Barang tersebut disita dari kontrakan Young Farmer (29), terduga teroris asal Nagari Kacang, Kabupaten Solok. Young digerebek di kontrakannya, Jalan Jajaway, Kelurahan Antapani Kidul, Kecamatan Antapani, Bandung, Selasa (15/8). Bersama kelompoknya, Young disebut polisi berencana melakukan pengeboman di Istana Presiden dan Mako Brimob. IST

Anggota ......................................... Dari Halaman. 1 Singkarak, Kamis (17/8). Dalam perjalanan, Rini yang hanya sendirian berpapasan dengan sepeda motor pelaku yang dikendarai oleh dua orang. Saat itu hujan lebat. Karena hujan, dia berteduh di pondok yang jauh dari pemukiman penduduk di Jorong Kubang, Nagari Tanjung Alai. Pada awalnya tidak ada kecurigaan di hati korban, namun saat korban berteduh itu para pelaku kembali melintas ke arah Tanjung Alai. “Mungkin karena melihat saya hanya sendiri, mereka balik dan mendatangi saya,” ungkap Rini. Saat itu, seorang pelaku yang duduk di belakang turun dan meminta Rini untuk menyerahkan sepeda motornya. Awalnya dia mengelak, namun sesaat kemudian, pelaku malah meno-

dongkan senjata jenis pistol kepada korban. “Saya shock saat pelaku menodongkan pistol. Kunci motor yang ada ditangan saya langsung jatuh dan dirampasnya, kemudian mereka kabur ke arah Sulit Air,” bebernya. Sementara teman korban Ahadiyati yang merupakan pemilik motor yang tak jauh di belakang, berpapasan dengan sepeda motor miliknya yang dikendarai oleh para pelaku. “Saya melihat sepeda motor dibawa orang. Namun kami ragu dan terus jalan menuju pulang ke Tanjung Alai,” terang Ahadiyati yang berboncengan dengan temannya Rivaldo. Namun sesampianya di lokasi kejadian, mereka melihat Rini tengah menangis. Tak ingin kehilangan jejak, teman korban Rivaldo mencoba mengejar para

pelaku ke arah Sulit Air. Sesampainya di Sulit Air, Rivaldo melaporkan kejadian itu kepada warga yang tengah ramai karena ada perayaan HUT RI. Warga yang mendapat informasi itu langsung melakukan pengejaran ke arah Nagari Bukit Kandung. “Dari informasi warga Sulit Air, para pelaku memang melintas di daerah itu. Kami melakukan pengejaran sekitar 20 motor, namun kami kehilangan jejak,” kata Aldo. Kapolsek X Koto Singkarak Iptu Agustiarman SH yang mendapat laporan itu, langsung bergerak cepat untuk memburu para pelaku. “Kita sudah mendapatkan informasi dan ciri-ciri Pelaku. Saat ini kami tengah memburu para pelaku, yang diduga lari ke arah Ombilin,” kata Agustiarman. (h/ndi)

Polda ............................................. Dari Halaman. 1 resiko. Masyarakat diminta untuk tidak mengikutinya atau melaporkan secara tertulis kepada petugas. “Kami pihak kepolisian akan proses hukum bila ada laporan yang merugikan baik pihak bank atau masyarakat. Kita paham kewajiban kita, kalau pinjam uang ya dikembalikan. Kalau dirugikan kami akan proses hukum. Saya harap masyarakat jangan mudah sekali untuk percaya, mudah terprovokasi dan mudah diberikan harapan. Lebih baik bertanya ke aparat, a tau pihak perbankan,” ucap Sementara itu, Ketua Komisi V DPRD Sumbar, Hidayat meminta aparat hukum menelusuri kegiatan yang dilakukan UN Swissindo. Jika terbukti melakukan penipuan terhadap masyarakat, tindakan tegas diminta diambil. “Pihak kepolisian dan kejaksaan harus segera mengusut, jangan memantau saja. Kan ada Polsek. Apalagi telah ada statmen dari OJK, kalau lembaga Swissindo ini ilegal. Terbukti bersalah, ambil tindakan tegas,” kata Hidayat, Kamis (17/8). Jika tak diusut, lanjut Hidayat, aktivitas UN Swissindo akan semakin meresahkan. Ujungujungnya masyarakat akan berada pada posisi yang dirugikan. Kalau fungsi Swissindo disebut mengembalikan aset negara yang merupakan warisan Sukarno, dalam pandangannya itu sama sekali tak masuk akal. Sebab tak ada satu lembagapun yang berhak memproses pengembalian aset pemerintah selain lembaga negara. Apalagi dalam melakukannya organisasi terkait meminta syaratsyarat tertentu dan memungut biaya administrasi dari masyarakat. “Polisi dan kejaksaan diminta turun tangan agar ada kepastian hukum untuk masyarakat,” tutur Hidayat. Kemudian, untuk masyarakat, ia meminta agar jangan mudah tertip u. Masyarakat dihimbau tidak terpengaruh. Lihat dulu lembaga pembiyaan itu apa. ”Tak masuk logika itu, kalau memang warisan Sukarno, pasti ada institusi resmi negara yang akan mengurus, apalagi negara dalam keadaan kekurangan uang seperti sekarang. Bohong belaka itu,” ucap Ketua Fraksi Gerindra DPRD Sumbar tersebut. Hidayat juga mengimbau pada masyarakat yang mendapat tawaran bergabung dengan UN Swissindo atau lembaga yang lain dengan iming-iming uang serupa ini agar melapor dulu pada pemerintahan terendah yang terdekat. “Jika dilaporkan pada walinagari, akan www.harianhaluan.com

tau data-data kita digunakan untuk apa. Untuk pemerintah daerah, agar melakukan kajian dan pantauan juga terhadap Swissindo Padang ini, sehingga tak ada lagi korban yang berjatuhan,” ulasnya. Sementara itu, Anggota DPRD Sumbar asal Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Padang, Yuliarman mengaku sudah mendengar informasi tentang dugaan penipuan yang dilakukan UN Swissindo sejak dua bulan belakangan. Karena tidak masuk akal, ia juga sudah pernah mengingatkan warga yang menyebut pernah ditawari bergabung dengan lembaga ini.”Penegak hukum harus tegas dalam kasus ini. Masyarakat butuh perlindungan yang jelas, jika masih ditemukan pelakunya harus ditangkap,” ucap Yuliarman. Yuliarman meminta pemerintah untuk mengeluarkan pernyataan tegas dengan bunyi meminta aparat kepolisian mengusut persoalan dugaan penipuan oleh Swissindo ini. Senada dengan Hidayat, Yuliarman juga mengatakan, jika warisan Sukarno atau aset-aset negara yang lain masih ada tersimpan di luar, kewenangan mengurusnya akan ada di pusat. Yang mengurus adalah negara, tidak bisa lembaga sembarangan. “Kita minta pada pemerintah daerah yang masyarakatnya jadi korban untuk mengintruksikan pada lurahlurah atau walinagari masingmasing agar mengingatkan masyarakatnya,” ulas Yuliarman. Pemerintah disebut harus turun tangan karena mereka yang jadi korban banyak berasal dari kalangan tak mampu. “Untuk masyarakat, kapan perlu minta identitas mereka yang memberi iming-iming uang tersebut, foto dan laporkan pada lurah di tempat tinggal masing-masing,” tuturnya. Informasi awal yang diterima Haluan, UN Swissindo dikabarkan mencairkan dana senilai Rp15,6 juta pada 17 Agustus. Namun kabar itu dibantah Deputy Jendral UN Swissindo Sumbar, Dra Englia Erfi. “Tidak ada pencairan dana hari ini. Informasinya tidak benar,” ungkapnya saat dikonfirmasi Haluan, Kamis (17/8) malam. Bahkan dirinya pun meminta untuk dikatakan tidak bisa dihubungi ketika Haluan menanyakan hal tersebut. “Bilang saja saya tidak bisa dihubungi,” ucapnya singkat. Masyarakat Sumbar diresahkan oleh keberadaan UN Swissindo yang melebar ke sejumlah daerah di Sumbar. Belasan ribu warga Sumbar mengikuti kegiatan tersebut. Otoritas Jasa Keuangan

(OJK) dan Bank Mandiri sampai mengeluarkan pernyataan sikap terkait keberadaan organisasi yang mengklaim di bawah naungan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) itu. Polda Sumbar bahkan juga sampai melakukan pemantauan. Dalam sejumlah literatur, UN Swissindo menyebut punya program pembagian warisan peninggalan mantan Presiden Soekarno. Tak tanggung-tanggung, uang yang dijanjikan sebesar Rp15 juta per orang setelah memenuhi beberapa persyaratan yang diajukan. Sudah banyak yang bergabung dengan organisasi yang katanya punya misi pengambilan kembali aset Indonesia yang tersimpan di Bank Swiss. Pengambilan uang itu, katanya bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat. Anggota Organisasinya melakukan aktifitas secara terang-terangan. Tak hanya pertemuan di dalam ruangan melainkan sudah melakukan berbagai kegiatan di tempat umum. Dengan cara door to door, tenaga marketing lembaga tersebut mendatangi rumah warga, khususnya di permukiman padat penduduk. Agen-agen pemasaran lembaga ini cirinya mudah dikenali. Berpakaian serba hitam dengan simbol tertempel di lengan dan dada, serta membawa sejumlah brosur. Praktik ini sudah meluas di sejumlah kabupaten/ kota. Mulai dari Padang, Pessel, Pasaman, Agam, Payakumbuh, Limapuluh Kota dan sejumlah daerah lainnya. Syarat untuk mendapatkan harta warisan Soekarno ini pun mudah. Warga hanya mengisi formulir yang tersedia, kemudian menempelkan pas foto berwarna berukuran 3 X 4 dan kabarnya juga menyerahkan uang administrasi. Setelah mendaftar, warga yang setuju mengikuti program itu dijanjikan pencairan dana warisan pada bulan Agustus 2017. Tak sedikit warga tertarik bergabung dalam p rogram yang ditawarkan. Namun ada pula yang menganggap bahwa itu adalah modus penipuan belaka. OJK jauh-jauh hari menyatakan UN Swissinddo adalah lembaga ilegal. Pasalnya UN Swissindo telah melakukan kegiatan jasa keuangan tanpa izin otoritas keuangan manapun. UN Swissindo melakukan kegiatan penawaran pelunasan kredit dengan cara menerbitkan surat jaminan atau pernyataan pembebasan utang yang dikeluarkan dan mengatas namakan Presiden dan negara Republik Indonesia. Masyarakat diminta waspada. (h/len/mg-adl)

gari. “Sesuai dengan arahan Kapolres Solok Kota, kita terus mengumpulkan data dan informasi akurat dan melakukan koordinasi dengan pihak terkait lainnya terkait yang bersangkutan,” tutur Iptu Agustiarman. Sementara dari hasil penelusurannya dan singkronisasi data yang ada, Young dideportasi dari Singapore pada Maret lalu. Dia hendak diberangkatkan ke Suriah untuk bergabung dengan tentara ISIS. “Pada 25 Maret 2017, Young berangkat ke Batam. Dari Batam berangkat ke Singapura, hendak berangkat ke Suriah, namun rencana itu terhalang karena Young ditangkap petugas di sana karena diduga terlibat jaringan ISIS. “ Young dideportasi pihak Imigrasi Singapura karena diduga terlibat jaringan ISIS dan diamankan di Mako Brimob Polda Kepri,” beber Kapolsek X Koto Singkarak. Dari Mako Brimob Polda Kepri, Young dibawa oleh Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) ke Jakarta untuk penyidikan lebih lanjut. “Terkait hasil pemeriksaan di BNPT, kami tidak dapat informasi. Namun yang jelas kami diperintahkan untuk melakukan penyelidikan terhadap identitas yang bersangkutan di lapangan,” kata Kapolsek didampingi Kanit Intel, Bripka Deli Harapno.

Pihaknya juga menyebutkan, hingga kini kondisi di kampung halaman Young terbilang aman dan kondusif. Untuk antisipasi ke depan, pihaknya terus melakukan sosialisasi terhadap masyarakat bersama pemerintahan nagari dan tokoh masyarakat. “Sejauh ini masih aman dan kondusif, tidak ada reaksi dari masyarakat maupun pihak keluarga Young terhadap peristiwa ini,” pungkasnya. Diketahui sebelumnya, Young ditangkap bersama empat rekannya di Jalan Jajaway, Kelurahan Antapani Kidul, Kecamatan Antapani, Bandung, Selasa (15/8). Ketika diciduk, dalam kontrakan Young ditemukan cairan kimia yang diduga bahan peledak. Bersama kelompoknya, Young disebut akan melakukan pengeboman terhadap Istana Presiden, Mako Brimob di akhir Oktober. Bom yang dirakitnya merupakan model baru. Punya daya ledak rendah, namun berbahaya karena mengandung zat kimia. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan, pria itu baru beberapa hari saja mengontrak kamar tersebut. Yusri menyatakan, Young merupakan sel dari Jamaah Ansor Daullah (JAD). “Mereka ini kelompok tersendiri. Belajar membuat bom dari blog

Bahrun Naim,” tutur Yusri lagi. Empat tersangka lainnya, sepasang suami istri, masingmasing pria berinisial AR, (20) asal Sumenep dan perempuan berinisial AK (24) asal Klaten ditangkap tidak jauh dari kontrakan Y. Keduanya, ungkap Yusri, pernah dideportasi dari Hongkong karena dugaan menyebarkan paham radikalisme. Dua tersangka lain, masing-masing pria berinisial SH asal Kediri dan warga Bandung berinisial R. “Young merupakan penyumbang dana sekaligus pembuat bom,” kata Yusri. Berdasarkan keterangan dari tersangka, ungkap Yusri, mereka sudah menandai beberapa lokasi untuk melakukan aksi terornya. Mulai dari Istana Negara, Markas Komando Brimob di Jakarta dan Bandung, serta penyerangan terhadap petugas kepolisian di lapangan. Para tersangka ini merencanakan teror dengan cara berbeda dan lebih canggih daripada bom panci seperti yang ditemukan di Kampung Melayu serta Taman Pandawa, Bandung, beberapa waktu lalu. “Belum tahu daya ledaknya tapi bisa menimbulkan reaksi yang mengerikan saat terhirup atau terpapar kulit,” kata Yusri yang tidak mau memerinci bahan-bahan kimia apa saja yang sudah diamankan polisi. (h/ndi)

Dari 14 Nama ............................... Dari Halaman. 1 dahulu tes wawancara oleh timsel. Tes wawancara akan dilaksanakan di Mapolda Sumbar. Ketua Tim Seleksi (Timsel) anggota Bawaslu Sumbar Otong Rosadi mengatakan, tahapan tes kesehatan lanjutan ini berbeda dengan tes kesehatan di tahap pertama yang hanya cek kesehatan lebih ke fisik. Kalau tes kesehatan lanjutan ini dilakukan lebih jauh, dan ada empat tahapan yang akan dilakukan mulai dari cek darah, treadmill dan rontgen cek kesehatan secara

menyeluruh oleh dokter dari Polda Sumbar. Pemeriksaan kesehatan ini dilakukan secara ketat. “Setelah tahapan tes kesehatan lanjutan ini dilakukan, tanggal 18 hingga 19 Agustus akan dilaksanakan psikotes lanjutan oleh bagian psikologi RoSDM Polda Sumbar. Kemudian tanggal 21 hingga 22 Agustus akan dilanjutkan dengan tes wawancara,” tutur Otong. Ada tiga hal yang ingin diketahui lebih dalam oleh timsel.

Yakni terkait integritas, membedah makalah yang sudah dibuat oleh peserta, dan terkait kepemiluan. “Nanti akan ditanya soal makalah tersebut, apakah benar mereka yang buat dan akan digali pemahaman serta isi dari makalah tersebut. Tanggal 23 Agustus akan kami lakukan pleno, tanggal 24 Agustus baru diumumkan enam nama untuk mengikuti tahapan di Bawaslu RI nanti tanggal 4 hingga 13 uji kelayakan dan kepatutan,” ujarnya. (h/rin)

Kado Indah ................................... Dari Halaman. 1 ketujuh. Gol tim asuhan Luis Milla dicetak pemain serbabisa, Septian David Maulana. Setelah gol tersebut, Timnas Indonesia U22 masih menguasai jalannya pertandingan. Namun, Septian David dan kawan-kawan tidak mampu menciptakan peluang bersih untuk membobol gawang Filipina. Permainan terburu-buru dan umpan panjang yang kerap diperagakan Timnas Indonesia U-22 tidak mampu menembus pertahanan Filipina. Tim asuhan Marlon Maro justru hampir saja menyamakan skor andai sundulan, Joshua Jake Crommen, memanfaatkan umpan bola mati tidak melebar dari gawang Kurniawan Kartika Ajie pada menit ke-38. Pada masa injury time, Timnas Indonesia U-22 memperbesar skor m enjadi 2-0. Tembakan Muhammad Hargianto dari jarak dekat setelah memanfaatkan

umpan Septian David tidak mampu diantisipasi, Joseph Joyel. Di babak kedua, Timnas Indonesia U-22 tetap menampilkan permainan menyerang. Peluang pun didapat Yabes Roni tetapi eksekusinya belum berbuah gol pada menit ke-49. Enam menit berselang, Filipina melakukan dua upaya untuk mencetak gol melalui Javier Gayoso dan Marino Clarino. Tembakan Gayoso masih bisa dimentahkan Kartika Ajie, sedangkan gol dari Clarino dianulir wasit kar ena sudah lebih dahulu berada dalam posisi offside. Timnas Indonesia U-22 memperbesar skor menjadi 3-0 pada menit ke-58. Tembakan keras Saddil Ramdani dari luar kotak penalti bersarang ke pojok kiri gawang Filipina. Memasuki pertengahan babak kedua, Timnas In donesia U-22 kembali mengancam gawang Filipina melalui

upaya pemain pengganti, Osvaldo Haay. Hanya saja, tembakannya dari jarak dekat masih bisa diblok Joyel. Striker Timnas Indonesia U22, Ezra Walian mendapatkan peluang untuk mencetak gol pertamanya di laga ini. Sayangnya, upaya pemain naturalisasi itu masih bisa diblok bek Filipina. Hingga pertandingan usai kedudukan tetap 3-0. Selanjutnya Indonesia akan menghadapi Timor Leste pada tanggal 20 Agustus mendatang. Jika kembali meraih kemenangan, peluang Indonesia lolos ke babak selanjutnya tetap besar. (h/san) Klasemen Sementara Grup B 1. Vietnam 2 2 0 0 (8-1) 6 2. Indonesia 2 1 1 0 (4-1) 4 3. Thailand 2 1 1 0 (2-1) 4 4 Filipina 2 1 0 1 (2-3) 3 5. Kamboja 2 0 0 2 (1-6) 0 6 Timor Leste 2 0 0 2 (0-5) 0

Dikenal .......................................... Dari Halaman. 1 ten Solok. Young jarang di kampung. Dia suka merantau. Sore, 17 Agustus, Jorong Balerong tenang-tenang saja. Kabar tertangkapnya seorang p utera daerahnya karena diduga tersangkut ISIS dan jaringan teroris, tidak berpengaruh banyak dalam kehidupan masyarakat. Hanya sejumlah intel polisi yang tampak rajin berkunjung usai penangkapan. Warga acuh saja, seolah tidak ada kejadian apa-apa. Sosok Young juga bukan pemuda yang menonjol di kampungnya. Dia pendiam. “Dia tak terlalu banyak bergaul dengan warga di sini, jadi tak begitu mengusik perhatian. Nan jadi pertanyaan, paling soal rencananya mengebom Istana Presiden, seperti yang diungkapkan polisi,” kata Ilham seorang pemuda Nagari Kacang kepada Haluan, Kamis (17/8). Hal itu juga dibenarkan oleh Walinagari Kacang, Bujang Khairul. Menurutnya, Young selama ini dikenal sebagai pribadi yang baik dan pekerja keras. Dulu sebelum merantau, kata Wali Nagari biasanya Young juga jarang bergaul, karena sibuk membantu pekerjaan orangtuanya yang hidup sebagai petani. “Dia sering sibuk bekerja dan dikenal berkelakuan baik,” tutur Khairul. Pihaknya mengakui, kepribadian Young dalam pergaulan sehari-hari memang agak tertutup. Namun, terang Khairul, anak bungsu dari tujuh bersaudara pasangan Nasrul dan Deyur Haida ini boleh dikatakan tidak pernah melakukan perbuatan yang mengganggu atau merugikan orang lain. “Tidak ada yang aneh dengan perilakunya, dia orangnya biasa-biasa saja,” kata Wali

Nagari Kacang. Young meninggalkan Nagari Kacang sekitar tahun 2009 silam, dan berangkat merantau ke Batam. Jelang puasa, Young diketahui pulang ke kampong dan menetap selama lebih kurang dua bulan. “Selama berada di kampung halaman, tidak adanya indikasi atau gelagat yang mencurigakan dari Young. Dia kembali merantau tiga minggu yang lalu,” terang Khairul. Kesan Young sebagai orang baik juga disebutkan tetangganya di Sejumlah tetangga terduga teroris Young (20) di Kampung Jajaway, Kelurahan Antapani Kidul, Kecamatan Antapani, Kota Bandung, tak menyangka pria murah senyum itu ditangkap polisi. “Saya setiap hari sering ketemu dia, jadi tidak curiga. Kecuali kalau saya berbicara, dia kabur baru curiga,” kata Ririn (30) yang rumahnya hanya beberapa meter dari kamar kontrakan Young. Young juga bergaul dengan masyarakat sekitar. “Suka ngobrol sama dia, kalau colok air ke sini. Saya bilang turunin saja, kalau mau ngecas handphone. Kalau pagi minta kopi di warung, suka ngopi di sini. Saya tidak menyangka, penampilannya bukan seperti orang jahat. Orangnya murah senyum dan keliatan baikbaik,” tambahnya. Ririn mengatakan, Young hampir setiap hari duduk minum kopi sambil merokok di depan rumahnya. “Minum kopi di depan tiap hari. Suka ngopi dan merokok di depan rumah saya. Orangnya memang pembawaannya cuek. Tapi dia baik dan enak diajak mengobrol,” ujar Ririn.

Redaktur: BHENZ MAHARAJO

Ririn mengetahui Young berasal dari Sumatera Barat dari pemilik kontrakan yang memberitahukannya. Ririn pun mengatakan, sepintas Young memang terlihat cuek. Dia sering pakai baju kaos dan celana jeans. Rambutnya gondrong agak keriting. “Dia tinggal di sini baru hitungan hari. Cuma yang punya rumah bilang, kalau ada yang baru orang Padang berjualan susu murni, tolong kasih tahu cara menyolok air di sini. Kesehariannya suka memakai celana jeans dan baju kaos,” ungkapnya. Penangkapan Young dilihat langsung Ipah (22), tetangganya yang tinggal di belakang rumah yang dikontrak. Ipah mengaku menyaksikan langsung penangkapan terduga teroris oleh Detasemen Khusus 88. Saat itu sekitar pukul 08.00 WIB, Ipah mengaku sedang mencuci pakaian dan tiba-tiba dikejutkan dengan suara dobrakan pintu disusul suara ribut.Begitu keluar rumah, dia mendapati lima orang yang terlihat seperti petugas kepolisian sedang mengarahkan moncong senjatanya ke arah rumah yang dikontrak terduga teroris, Young. Ipah mengaku gemetaran melihat kelima petugas itu mendobrak pintu dan menodongkan pistol ke arah dalam.Dia langsung masuk ke dalam tempat tinggalnya dan mendekap anaknya yang masih balita. Ipah mengaku tak pernah mengobrol dengan si terduga teroris. “Ia baru tinggal seminggu di kontrakannya, jadi belum ada tegur sapa kepada tetangganya,” ujar Ipah, seperti dikutip dari Tribunnews.com. (*) Layouter: IRV@ND


8

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SUMBANGSIH SEMEN PADANG UNTUK NEGERI

Bendera raksana berukuran 50 x 33,5 meter dengan berat 100 kg oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) Semen Padang di lereng perbukitan Karang Putih, Area Tambang Semen Padang.

Bantu Masyarakat Tingkatkan Kesejahteraan P

DIREKTUR Produksi PTSP, Firdaus bersama Wakil Walikota Padang, Emzalmi menandatangani Prasasti saat peresmian Gedung Pondok Alquran bantuan CSR Semen Padang di Piai, Pauh, Padang. HUMAS PTSP.

ERAYAAN HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2017 kembali dijadikan momen istimewa bagi PT Semen Padang dalam mewujudkan pengabdian untuk negeri. Berbagai bantuan disalurkan sebagai wujud kepedulian dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

PADANG, HALUAN – Upacara Bendera 17 Agustus memperingati HUT RI ke-72 berlangsung khidmat di PT Semen Padang, Rabu (17/8). Upacara dipimpin Direktur Utama PT Semen Padang (PTSP), Benny Wendry dan diikuti jajaran Direksi, Staf Pimpinan, Karyawan/Karyawati Semen Padang Group dan

Komisaris PTSP Wiztian Yoetri (tiga dari kiri) dan Direktur Keuangan, Tri Hartono Rianto (empat dari kiri) bersama Gubernur Sumbar Irwan Prayitno saat acara Jalan Santai BUMN Hadir Untuk Negeri 2017. HUMAS PTSP(1).

DIRUT PT Semen Padang, Benny Wendry menyerahkan Bendera Merah Putih kepada Anggota Paskibra pada Upacara HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2017 di Plaza Kantor Pusat PT Semen Padang.

KEPALA Departemen KSU PTSP, Iskandar Z. Lubis mewakili Direksi PTSP menandatangani prasasti bantuan CSR PTSP pada Program Bukit Barisan Bersinar di Sungai Limau, Padang Pariaman. HUMAS PTSP(1).

Pimpinan APLP serta Ibu-ibu Penasehat, Pengurus & Anggota FKIK SP. “Kemerdekaan merupakan Anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa disertai perjuangan tidak kenal lelah, pantang mundur, dan rela berkorban untuk Indonesia tercinta. Perjangan bangsa belum selesai. Kita yang hadir sekarang berkewajiban meneruskan perjuangan bangsa itu dengan kegiatan positif, belajar dan bekerja giat sesuai profesi masingmasing serta meningkatkan solidaritas dan semangat gotong royong,” kata Dirut PTSP dalam pida-

DIRUT PTSP Benny Wendry menanam pohon saat pencanangan 25 pohon setiap karyawan di pabrik Indarung VI. HUMAS PTSP(1)

tonya saat upacara tersebut. Sejalan dengan program perusahaan, semangat para pejuang mesti mampu dilaksanakan dalam perusahaan, meningkatkan kinerja dan pantang menyerah dalam ‘mengusir’ para kompetitor yang berusaha merebut pasar Semen Padang. Apalagi, kondisi saat ini di tengah perlambatan ekonomi, supply semen Nasional terus bertambah di tahun 2017, dimana hal itu makin memperparah kondisi over supply, sehingga persaingan industri semen makin ketat. Dengan kondisi itu, seluruh Perusahaan semen terus

mencari jalan untuk mengamankan bisnis dengan caranya masingmasing. Dengan kondisi demikian, Benny mengajak segenap keluarga besar PT Semen Padang berfikir kontribusi apa yang sudah kita berikan kepada Perusahaan?. Berhenti mengeluh dan mari berusaha untuk mengatasi masalah tersebut. Seperti quote populer yang sering kita dengar “Jangan tanyakan apa yang negara berikan kepadamu, tapi tanyakan apa yang kamu berikan kepada negaramu”. (h/ adv)

LAPSUS PEMKBA PESSEL MERIAHKAN HUT RI KE-72

57 Warga Binaan Rutan Kelas II B Painan Dapat Kado Istimewa S

BUPATI Hendrajoni diberikan oleh-oleh oleh warga binaan kreatif berbentuk burung Garuda yang terbuat dari kertas ceki (koa).

EBANYAK 57 warga binaan (Nar apidana), yang tengah menjalani masa hukuman di Rumah Tahanan Negara (Rutan), Kelas II B Painan, mendapatkan pengurangan masa tahanan (Remisi), pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) RI yang Ke-72 tahun, Kamis (17/8). Pada kesempatan itu, Bupati Pessel Hendrajoni mengatakan, bahwa upaya mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia, menjadi hak seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali. Termasuk juga warga binaan yang saat ini tengah menjalani masa hukuman di Rutan kelas II B Painan. “Pengurangan masa tahanan merupakan salah satu bentuk apresiasi bagi Napi yang telah menunjukkan prestasi, dedikasi, dan disiplin tinggi dalam mengikuti program pembinaan selama menjalani masa tahanan. Mereka yang berkelakuan baik, tentunya akan mendapatkan hak istimewa pada hari yang bersejarah ini,” sebut Bupati saat itu. Lebih lanjut Bupati mengatakan, pemberian remisi itu, diharapkan mampu pula menekan dampak negatif dan hal-hal yang dapat

BUPATI Hendrajoni bersalaman dengan sejumlah warga binaan Rutan Kelas II B Painan yang akan diberikan Remisi.

BUPATI Hendrajoni memberikan apresiasi kepada sejumlah warga binaan yang dinilai kreatif dan berkelakuan baik selama menjalani masa hukuman. Kedepannya Bupati berjanji akan mempromosikan kreasi warga binaan tersebut keluar daerah agar dapat dijual.

BUPATI Hendrajoni bersama Sekda Erizon, dan sejumlah perwakilan saat mengunjungi Rutan Kelas II B Painan, saat itu disambut oleh Karutan Edy Mansyah, dan KPR Idris.

www.harianhaluan.com

BUPATI Hendrajoni bersama Sekda Erizon, poto bersama Karutan Edy Mansyah beserta jajaran Rutan Kelas II B Painan dan sejumlah warga binaan kreatif.

merusak diri sendiri, selama warga binaan menjalani masa tahanan. Sehingga mampu menjaga dan meminimalisir gangguan keamanan dan ketertiban s elama di dalam Rutan kelas II B Painan. “Saya mengucapkan terimakasih banyak

kepada seluruh jajaran, khususnya Rutan kelas II B Painan. Semoga remisi yang diberikan kepada warga binaan, dapat ditingkatkan lagi untuk masa-masa yang akan datang,” harap Bupati Hendrajoni. Bupati berharap, komitmen nyata dari jajaran lembaga pemasyarakatan, untuk selalu melakukan pembenahan terhadap sejumlah permasalahan yang terjadi dari dalam Rutan. Sehingga dilakukan pula penataan regulasi tentang syarat dan tatacara pemberian hak bagi warga binaan supaya tidak berakibat kepada hal-hal yang dapat merusak diri mereka sendiri atau frustasi. “Jodoh, rezeki, maut, semua itu datangnya dari Allah. Jadi, berbuat baiklah selama menja lani masa hukuman. Agar kita semua sadar, setelah keluar nantinya betapa indahnya menjalani kehidu pan normal seperti biasa lagi,” harap Bupati. Redaktur: Dodi Nurja

Sementara itu, Kepala Rutan (Karutan) Kelas II B Painan, Edy Mansyah mengatakan, sebanyak 57 warga binaan yang diberikan remisi saat itu, adalah mereka yang berkelakuan baik dan memiliki kriteria tersendiri. “Ya, tergantung pada kriteria masing-masing. Mereka yang diberikan remisi, tentu harus berkelakuan baik. Sesuai dengan syarat dan ketentuan sebelumnya. Jika sudah memenuhi syarat, tapi tak berkelakuan baik, ya tidak boleh juga,” terang Edy kepada Wartawan di Painan. Dijelaskannya, remisi yang diberikan saat itu sangat bervariasi. Dari total warga binaan sebanyak 100 orang di Rutan Kelas II B Painan, tidak satupun yang dinyatakan bebas murni. “Pemberian remisi ini bervariasi, ada yang satu bulan, dua bulan, hingga empat bulan,” terangnya. (h/mg-kis) Layouter:Yohanes


PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

9

DPRD PERTANYAKAN TAMBAHAN DANA RSUD

Pemko Minta Lagi Rp65,877 Miliar PADANG, HALUAN — DPRD Kota Padang mempertanyakan penambahan modal untuk pembangunan RSUD dr. Rasidin oleh Pemerintah Kota Padang sebesar Rp 65,877 miliar.

PERINGATI KEMERDEKAAN— Memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke-72, anakanak di RT04 Komplek Permata Harbaindo Blok H Kelurahan Pampangan Kecamatan Lubuk Begalung Padang memakai baju dengan nuansa merah. Mereka membawa bendera keliling komplek sambil menyanyikan lagu Indonesia Raya. Setelahnya dilanjutkan dengan aneka lomba seperti makan kerupuk dan pacu karung. IST

Lima Wanita Paruh Baya Tertangkap Berjudi PADANG, HALUAN — Asyik berjudi, lima orang Ibu Rumah Tangga (IRT) tertangkap tangan ketika sedang asyik bermain judi kartu remi jenis song. Sejumlah pelaku judi tersebut dibekuk oleh tim reskrim Polsekta Padang Selatan pada Rabu (16/7) sekitar pukul 15.30 WIB di sebuah ru mah yang beralamat di belakang SMAN 3 Padang RT

www.harianhaluan.com

06, RW 06, Kelurahan Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara. Adapun identitas tersangka sendiri diantaranya Susilawati (43), warga Jalan Gajah Mada RT 02 RW 02 Nomor 12 D, Kelurahan Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara, Yetnita (55), warga jalan PDAM RT 04 Rw 07 nomor 3, Kelurahan Gunung Pangilun,

Kecamatan Padang Utara, Gusnimar (54) pemilik rumah lokasi penangkapan. Dua orang lainnya bernama Yusni (47), warga jalan Bayur nomor 7 RT 04 RW 03, Kelurahan Lolong Belanti, Kecamatan Padang Utara dan Mini (43), warga jalan Kampung Caniago nomor 6 RT 02 RW 06, Kelurahan Lolong Belanti, Kecamatan Padang Utara. Saat penggerebekan di sebuah lapak di kawasan Gunung Pangilun tersebut, petugas berh asil menyita 108 lembar kart remi warna biru, satu buah kotak plastik putih tempat meletakkan uang taruhan dan uang tunai sejumlah Rp360 ribu,” kata Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Daeng Rahman. Ia menyebut, penangkapan tersebut berkat laporan

dari masyarakat yang masuk kepada pihaknya tentang sebuah rumah yang dijadikan lokasi bermain judi, berdasarkan informasi tersebut, tim opsnal kemudian melakukan penyelidikan dan didapati kelima orang tersebut lagi asyik bermain kartu. Penangkapan perempuan dalam tindak pidana kriminal jenis judi yang t erungkap tentunya menambah catatan kelam bagi seorang Ibu Rumah Tangga (IRT). Terakhir polisi berhasil mengamankan lima orang ibu-ibu di kawasan Padang Teater, Kecamatan Padang Barat. Adapun kelima orang perempuan yang juga pernah diamankan sebelumnya diantaranya Erlin Susanti (39) warga Jalan Kampung Baru Padang Pasir Nomor 24 RT 02 RW 06 Kelurahan Padang

Pasir Kecamatan Padang Barat, Yosi Permata Sari (20) warga Jalan Palinggam Baru Nomor 4 C Kelurahan Pasar Gadang Kecamatan Padang Selatan, Yusleni (49) warga Jalan Teuku Umar Kelurahan Alai Parak Kopi Kecamatan Padang Utara, Rika Afriza (24) warga Jalan Parupuk Raya Blok F 2 RT 05 RW 15 Kelurahan Parupuk Tabing Kecamatan Koto Tangah, R ini Suarni (39) warga Lubuk Lintah RT 02 RW 08 Kecamatan Kuranji. Kelimanya diamankan oleh Polsek Padang Barat pada 30 Januari 2016 lalu. Dari tangan pelaku, barang bukti (BB) yang berhasil disita petugas diantaranya, dua set kartu remi, uang tunai sejumlah Rp. 320 ribu, dan kotak fiber merek Guinness sebagai tempat uang taruhan (h/mg-adl)

Padahal tahun 2015, legislatif dan eksekutif menyepakati pinjaman melalui anggaran PPIP untuk pembangunan RSUD dr.Rasidin yang nilai total pengajuannya sebesar Rp83 miliar dengan rincian untuk fisik Rp65,877 miliar, Alkes Rp14,5 miliar dan sisa tender Rp2,463 miliar. “Pada saat itu bahasa yang disampaikan Pemko Padang melalui RSUD dengan anggaran sebesar itu sudah bisa selesai semua atau finish, selesai lengkap dengan seluruh sarana dan prasarana layaknya sebuah rumah sakit umum,” kata Maidestal Hari Mahesa, Kamis (17/8). Dikatakannya, dari dulu sudah diwanti-wanti, karena anggaran ini adalah pinjaman pihak ketiga yakni PPIP yang akan diangsur melalui APBD belum lagi bunganya. Saat itu sudah berpahit- pahit selesai nggak dengan anggaran sebesar itu, nyatanya saat ini minta tambahan anggaran pembangunan RSUD lagi dan kini hanya 30-40 persen saja yang baru bisa bermanfaat. “Usulan anggaran penambahan ini muncul di APBD murni 2018, diketahui saat rapat KUA-PPAS kemarin,” katanya. Hal ini menjadi pertanyaan serius dan anggota dewan minta hal ini, agar di pending dulu agar dikaji lebih dahulu, kemana dan bagaimana anggaran yang akan dikeluarkan ini. “Kami tidak mengetahui teknisnya, bagaimana sampai terjadi tidak terselesaikannya pembangunan RSUD dr.Rasidin ini seperti proposal awalnya. Ini yang akan dikaji nanti, akan dipertanyakan sedetil -detilnya,” katanya. Untuk penambahan anggaran pembangunan RSUD dr.Rasidin sebesarRp65 miliar dibandingkan pinjaman PPIP Rp83 miliar artinya, bisa dikatakan 80 persen tambahan anggaran tersebut yang akan menggunakan APBD murni. Ia menegaskan, tidak ingin bicara lisan saja akan tetapi diminta agar melihatkan dokumen lengkap dari awal sampai akhir dengan penjelasannya. “Kalau perlu konsultan perencanaan yang dari awal diundang, untuk menjelaskan hingga akhir. Herannya adendumnya bisa sampai lima kali perubahan, serta tak masuk akal masa iya usulan penambahan anggaran pembangunan RSUD dr.Rasidin ini samo gadang pulo nasi tambuah nyo, “ katanya.(h/ade)

Redaktur:Afrianita

Layouter: Syamsul Hidayat


10

PADANG

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

SIDANG PARIPURNA DPRD SEPI

Ketua BK: Rasa Nasionalisme Kurang PADANG, HALUAN — Sidang paripurna DPRD Kota Padang dengan agenda mendengarkan pidato Presiden RI dalam rangka HUT RI ke-72 Rabu (16/8), hanya dihadiri 18 orang dari 45 Anggota DPRD Kota Padang.

Kurir Sabu Divonis 7 Tahun PADANG, HALUAN — Pengadilan Negeri Kelas I A Padang memvonis Irwanto terdakwa kasus kepemilikan narkotika jenis sabu-sabu seberat 89,16 gram, dengan hukuman pidana selama tujuh tahun kurungan penjara. Majelis hakim berpendapat terdakwa bersalah melanggar pasal 114 ayat (2) KUHP Undang-Undang RI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Tak hanya itu, terdakwa juga tidak mendukung program pemerintah dalam memberantas narkotika. “Menjatuhkan hukuman pidana kepada terdakwa selama tujuh tahun kurungan penjara, dan denda Rp 1 miliar jika tidak dibayar maka diganti dengan hukuman pidana selama tiga bulan penjara,” kata hakim ketua Agnes Sinaga yang didampingi oleh hakim anggota Sri Hartati dan Ari Muliady saat membacakan amar putusannya, Rabu (16/8) . Vonis yang dijatuhkan kepada terdakwa, lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum ( JP U). Pada sidang sebelumnya terdakwa dituntut JPU dengan hukuman pidana penjara selama 17 tahun, denda Rp1 Miliyar dan subsider enam bulan penjara. Menanggapi putusan dari majelis hakim, JPU Herry Suroto mengatakan pikir-pikir. Usai sidang terdakwa langsung dibawa ke sel Pengadilan Negeri Padang dengan pengawalan dari petugas kejaksaan dan kepolisian. Sebelumnya dalam dakwaan disebutkan terdakwa ditangkap pada tanggal 11 Febuari 2017 lalu di jalan Rawang, Kecamatan Padang Selatan. Saat itu polisi yang mendapat informasi tentang transaksi jual beli narkotika langsung melakukan penangkapan terhadap terhadap terdakwa. Saat ditangkap polisi menemukan dua paket sedang sabu sabu, yang siap dijual. Usai dilakukan penangkapan polisi membawa terdakwa bersama barang bukti kekantor polisi untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Barang haram itu didapat oleh terdakwa dari temannya yang bernama Ronal, yang saat ini masuk kedalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Jika Irwanto berhasil menjualnya, akan diberi upah sebesar Rp500 ribu. Namun belum sempat terjual terdakwa malah ditangkap polisi. (h/mg-hen).

BUAT DRAINASE — Kemacetan di kawasan Permindo akibat pengerjaan drainase dan trotoar, Rabu (16/ 8). Pengerjaan ini merupakan lanjutan dari pembangunan di kawasan Pasar Raya Padang. HUDA PUTRA

RSUP M. DJAMIL

Dilengkapi Layanan Aferesis Terapeutik

DIREKTUR Utama RS DR. M Djamil dr. Yusirwan Yusuf dan Dr. dr. Irza Wahid SpPD KHOM FINASIM, Kepala Sub Bagian Hematologi Onkologi Medik/Kepala Irna Non Bedah RSUP Dr. M Djamil, saat meninjau salah seorang pasien yang mendapatkan layanan Aferesis terapeutik di RS M Djamil, Rabu (16/8). ATVIARNI

PADANG, HALUAN — Sejak Rabu (16/8) lalu, pasien RSUP Dr. M Djamil, sudah bisa mendapatkan layanan terbaru rumah sakit type A ini, yaitu Aferesis Terapeutik. Dengan demikian, pasien yang membutuhkan perawatan lebih jauh tentang penyakit yang berhubungan dengan kelainan darah, tak perlu lagi dirujuk ke Jakarta, karena mereka sudah bisa mendapatkannya di RS M Jamil. Direktur Utama RS DR. M Djamil dr. Yusirwan Yusuf SpB., SpBA., MARS., saat melaunching layanan Aferesis Terapeutik di Bagian Penyakit Dalam rumah sakit ini, Rabu (16/ 8) menyebutkan, aferesis merupakan suatu tindakan pengambilan atau pengumpulan kom-

ponen darah tertentu melalui penyadapan darah, dengan mengembalikan komponen darah lainnya ke tubuh seseorang dengan menggunakan alat separasi sel. Tujuan utamanya adalah mengeluarkan hanya sebagian komponen darah, bisa berupa sel atau plasma saja, yang kemudian bisa diberikan kepada orang lain (aferesis donor) atau mengurangi jumlah kompinen darah yang berlebihan pada tubuh (aferesis terapeutik). “Aferesis terapeutik adalah prosedur yang bertujuan mengurangi dan emmindahkan bahan patologi atau abnormal dari sirkulasi darah pasien dengan memakai mesin aferesis. American Society for Apheris

(ASFA) tahun 2016 mengeluarkan kategori-kategori penyakit yan g dapat digunakan sebagai indikasi menggunakan aferesis terapeutik, m eliputi bidang hematogi onkologi medic, neurologi, reumatologi, dan lainnya,” kata Yusirwan. “Kita berharap, ke depan pasien BPJS bisa dilayani alat ini, karena ini layanan yang baru,” katanya. Lebih jauh Dr. dr. Irza Wahid SpPD KHOM FINASIM, Kepala Sub Bagian Hematologi Onkologi Medik/Kepala Irna Non Bedah RSUP Dr. M Djamil menyebutkan, prinsip kerja alat afresis ini, mirip dengan hemodialisis, namun lebih rinci. “Waktu layanan sekitar 3-6 jam per pasien. Sedangkan risiko atau komplikasi yang fatal, tak ada. Tapi kita tetap stand by kan alat monitor, oksigen dan lainnya,” papar Irza. Seiring dengan status rumah sakit yang kini sudah menjadi type A, Irza Wahid menyebutkan, target mereka ke depan adalah tegaknya sebuah ruangan untuk transpantasi . Sehingga pasien aferesis kelak tak perlu dirujuk ke Jakarta, bila membutuhkan penanganan tingkat lanjut pelaksanaan tindakan aferesis terapeutik “Semoga dengan telah tersedianya layanan aferesis terapeutik di sini, pasien yang membutuhkan tidak lagi harus dirujuk ke Jakarta,” harap Irza. (h/atv)

19 Pasangan Mesum Terjaring Razia

SEBANYAK 19 orang yang berstatus diluar nikah dalam malam renungan 17 Agustus 2017 oleh Satpol PP Kota Padang. Mereka diamankan lantaran tidak bisa menunjukkan surat nikah di sejumlah tempat penginapan dan kos-kosan. IST

PADANG, HALUAN — Malam renungan dalam peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 72

www.harianhaluan.com

tahun diwarnai oleh aksi tidak terpuji sejumlah muda mudi yang ada di Kota Padang, Kamis (17/8) dinihari.

Betapa tidak, dalam pengawasan ke sejumlah tempat penginapan dan koskosan, petugas mengamankan 19 orang dari sejumlah kawasan yang ada di Kota Padang, seperti Padang Barat, Padang Selatan, hingga ke Bungus Teluk Kabung. “Sebelumnya petugas melakukan patroli wilayah dimana berhasil mengamankan sepasang kekasih yang asyik memadu kasih di kawasan Pantai Padang jalan Samudera, Kecamatan Padang Barat. Mereka diamankan lantaran lokasi tersebut minim penerangan,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kasatpol PP Kota Padang, Yadrison. Lanjutnya, jajarannya melakukan pengawsan ke kos-kosan di kawasan Kam-

pung Nias, Kecamatan Padang Selatan. Disana diamankan tiga orang wanita dan dua laki-laki yang didapati petugas tengah berduaan di dalam kamar kos. “Sedangkan di kawasan Jalan Tanah Bloyo Kecamatan Padang Barat, kami juga mengamankan dua pasang laki-laki dan wanita yang bukan suami istri di dua kontrakan semi parmanen,” terangnya. Saat ditertibkan, sebut Yadrison lagi, mereka mengaku suami istri namun saat dimintai melihatkan surat nikah, mereka tidak bisa menunjukan kepada petugas, sehingga pasangan tersebut digiring ke Mako Satpol PP Kota Padang, Jalan Tan Malaka nomor 3/C, Kecamatan Padang Timur.

Tidak hanya sampai di situ petugas penegak peraturan daerah (perda) juga melakukan pengawasan di Lavender Guest House di Jalan Diponegoro, Kecamatan Padang Barat. “Disana dua pasang yang bukan suami istri juga diamankan ditambah dua pasang dari Bungus,” sebutnya, Ia kembali mengatakan dan menekankan bahwa Satpol PP akan terus melakukan pengawasan dalam rangka penegakan Perda Kota Padang. “Dan tentu juga kita lakukan ini untuk memberantas maksiat di Kota Padang, sehingga daerah yang kita cintai ini benar benar menjadi kota yang aman serta lebih agamis,” tutupnya. (h/mg-adl)

Sidang paripurna yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB tersebut, mendengarkan pidato presiden yang memuat laporan kinerja lembaga-lembaga negara. Kemudian pukul 14.00 WIB Sidang Paripurna DPR RI, dengan agenda penyampaian nota keuangan pemerintah APBN 2018. Ketua DPRD Kota Padang Elly Thrisyanti enggan komentar terkait ketidakhadiran anggota dewan. Sementara itu Wakil Ketua DPRD Padang Wahyu Iramana Putra mengatakan, ketidakhadiran anggota dewan dalam sidang paripurna istimewa ini, ia tidak bisa menjawab karena yang berhak adalah ketua - ketua fraksi yang bersangkutan .

“Fraksi Golkar hanya dihadiri dua orang, dan dua orang lagi sedang menghadiri iven Nasional PMI dan Karate. Satu orang lagi saya tidak tahu ,apakah izin, sakit atau bagaimana, “ katanya. Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Padang Amril Amin, ketidakhadiran beberapa anggota dewan pada sidang paripurna istimewa ini karena rasa nasionalisme kurang. “Padahal acara ini adalah agenda rutin yang dilaksanakan hanya sekali setahun dan sudah menjadi kebiasaan “ ungkapnya. Turut hadir dari eksekutif, Wakil Wali Kota Padang Emzalmi, dan sejumlah Kepala OPD dan Fokopimda. (h/ade)

Harganas Diperingati di Kota Padang PADANG, HALUAN —Pemerintah Kota Padang berharap peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) XXIV dijadikan momentum untuk menuju ketahanan keluarga. Selain itu, keluarga harus memiliki peran dalam memberikan perlindungan kepada anak-anaknya. Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah menyebut keluarga memiliki peranan penting dalam membangun bangsa yang kuat dan maju. Keluarga membentuk dasar-dasar karakter terutama kepribadian, budi pekerti melalui penerapan fungsi keluarga. “Presiden Joko Widodo juga menyampaikan melalui peringatan Hari keluarga mari kita kedepankan upaya keikutsertaan keluarga dalam upaya membangun karakter bangsa. Mewujudkan Indonesia sejahtera melalui 4 konsep yakni keluarga berkumpul, keluarga berinteraksi, keluarga berdaya dan keluarga berbagi,”ujar Wako usai pembuka peringatan Harganas di Palanta Ahmad Yani. Dikatakan Mahyeldi, masalah keluarga berencana menjadi tugas semua. Sebab, keluarga menjadi contoh dan menentukan bagi perkembangan anak, harus dipastikan perlindungan terhadap anak benar-benar terwujud. Kekerasan terhadap anak harus dihentikan serta anak harus dilindungi dari dampak penggunaan teknologi.

“Bukan berarti anak dilarang menggunakan teknologi, tetapi lebih kepada penggunaan teknologi untuk mendapatkan informasi yang positif dan produktif,”kata mahyeldi kepada Haluan. Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Padang Harneli Bahar mengatakan, peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) merupakan momentum untuk mewujudkan ketahanan keluarga. Selain itu, uapaya untuk meningkatkan kesadaran dan peran serta masyarakat terhadap pentingnya keluarga kecil dan sejahtera. Sesuai dengan teman Harganas XXIV tahun 2017 “Dengan Hari Keluarga Nasional Kita Bangun Karakter Bangsa melalui Keluarga yang Berketahanan”. “Tema tersebut hendaknya dijadikan pemicu bagi keluarga kita untuk terus meningkatkan ketahanan dan kesejahteraan keluarga sesuai dengan UU Nomor 52 tahun 2009,”ujar Harneli yang juga ketua Panitia peringatan Harganas tingkat Kota Padang ini. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Heryanto Rustam berharap agar keluarga di Kota Padang tetap menjaga keharmonisan keluarga, menanamkan nilai-nilai agama dan selalu melakukan pembinaan kepada anak. (h/mg-mel)

MOMENTUM HUT RI ke-72 tahun 2017, menjadi peringatan termegah sepanjang sejarah perayaan rutin tahunan di Komplek. Rindang Alam RW III, Kelurahan Koto Luar, Kecamatan Pauh. Gelaran aneka perlombaan murah meriah, digelar di bawah tenda balon berukuran besar dan megah. Tampak Ketua RW III, Emil Satria secara membuka rangkaian perlombaan, Kamis (17/8). RYAN SYAIR

Redaktur:Afrianita

Layouter:Syamsul Hidayat


KAMPUS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 DZULKAIDAH 1438 H

11 11

PAJANG 150 KOLEKSI

Budaya Suku Mentawai Dipamerkan PADANG,HALUAN — Selama pameran budaya suku Mentawai, di Museum Adityawarman, Dinas Kebudayaan Sumbar memajang 150 koleksi. Kegiatan itu dibuka Sekdaprov Ali Asmar, Rabu (16/8). Pameran itu ditutup pasca peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2018 yang bakal dipusatkan di Sumbar.

Ketua LKAAM Agam Imbau Jaga Keutuhan NKRI AGAM, HALUAN — Ketua LKAAM Agam H.Y.A.DT Maleka Nan Tinggi, mengimbau segenap unsur pimpinan daerah, mulai dari Bupati, Ketua DPRD, Inyiak Ketum LKAAM Sumbar beserta seluruh jajaran pengurus LKAAM Sumbar, Ketua LKAAM Kab/Kota se Sumbar agar senantiasa menjaga semangat dan nilai-nilai perjuangan RI. “Momen hari kemerdekaan RI ke-72, merupakans aat yang tepat untuk kita untuk berbenah kembali. Meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan, serta tetap menjaga keutuhan negara RI,” katanya kepada Haluan, Kamis (17/8). “Dengan semangat proklamasi, mari kita tegakkan secara utuh di Negara RI. Dengan menjaga Panca Sila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika. NKRI adalah harga mati. Sebagai pandangan hidup dan Bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sekali merdeka tetap merdeka. Mari kita perkuat Iman kita, ciptakan Kantibmas yang kondusif dan kedamaian yang abadi dilandasi dengan .ABS- SBK. Karena damai itu indah,” tutupnya. (h/atv)

Nagari Salareh Aia Akan Dimekarkan AGAM,HALUAN — Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, segera dimekarkan. Pemekaran Nagari Salareh aia dinilai sangat penting dalam mendorong kebutuhan masyarakat. Hal itu terungkap saat panitia Pemekaran Nagari Salareh Aia mengelar rapat pemekaran nagari beberapa waktu lalu. Anggota DPRD Agam, Jondra Marjaya, Senin mengatakan, masyarakat sangat antusias sekali Pemekaran Nagari Salareh Aia cepat teralisasi. Pemekaran ini sangat memerlukan dukungan bersama, dan modal itu sudah ada dari seluruh lapisan masyarakat. Dikatakannya, masyarakat sangat mendukung hal itu dibuktikan pada rapat kemarin, semua tokoh penting masyarakat hadir, antara lain, walinagari terpilih Iron Maria Edi , bersama ninik mamak ,tokoh masyarakat ,bundo kanduang serta masyarakat Padang Koto Gadang, Muaro Tantang dan masyarakat Tompek. “ Akhir Juli sudah digelar rapat pemekaran Nagari Salareh Aia di SMA 2 Kecamatan Palembayan panitia pemekaran Nagari Salareh Aia ini semua yang hadir serta menyambut baik tentang pemekaran Nagari Salareh Aia,” kata Jondra Marjaya. Menurut Jondra Marjaya, pekerjaan ini tidak mudah, tetapi dengan dukungan yang ada ia optimis. “ pemekaran Nagari Salareh Aia akan sulit teralisasi apabila anak Nagari Salareh Aia tidak mendukung tentang pemekaran ini. Namun sejauh ini sebaliknya respon yang ada sangat bagus,” jelasnya. Jondra Marjaya mengaku sebagai anggota DPRD Agam akan mengiring pemekaran nagari Salareh Aia ini supaya Pemerintah daerah mempercepat proses realisasinya, karena pemekaran ini sudah menjadi kebutuhan dan harapan bagi masyarakat. (h/yat)

LIHAT PAMERAN — Beberapa murid Sekolah Dasar mengamati koleksi gambar Budaya Suku Mentawai yang dipamerkan di Museum Adityawarman, Rabu (16/8). MELATI OKTAWINA

Bupati Tanah Datar Kunjungi Kampung Religi Nagari Lima Kaum TANAH DATAR, HALUAN — Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi sambangi kampung religi di Nagari Lima Kaum, Selesa, (15/8). Kunjungan tersebut dimulai bupati dengan salat subuh berjamaah di Masjid Laskar Koto Gadih. Dari pantau Haluan dilokasi terlihat warga berbondong-bondong datang ke Masjid untuk melaksanakan sholat subuh berjamaah. Kepada Haluan Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi mengatakan, bahwa dirinya sangat mengapresiasi program kampung religi ini. Pasalnya, kamoung religi menurut Bupati sangat mendukung visi misi pemerintah Kabupaten Tanah Datar, dengan menjadikan masyarakat Tanah Datar menjadi Masyarakat yang Madani, dengan berlandaskan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabbullah. “Selaku Bupati saya sangat mendukung program yang sangat positif ini,” ujarnya. Dalam kesempatan itu Bupati Tanah Datar juga mengucapkan terimaksih kepada Camat Lima Kaum beserta jajaranya yang telah menjalankan program-program yang sangat positif dan pro rakyat. “Saya harapkan kegiatan seperti ini terus dijaga dan dikembangkan, agar Tanah Datar menjadi Kabupaten yang religi,” ujar Irdinansyah. Ia juga mengutarakan keinginanya yang mendambakan Tanah Datar memeliki masyarakat yang

religi. Dalam mencapai hal ini bupati mengharapkan dukungan dari semua kalangan baik pemerintah dari jajaran yang tertinggi, maupaun masyarakat. “Dalam mengapai suatu impian saya tidak bisa berbuat sendiri, harus mendapat dukungan dari semua elemen,” ujarnya lagi. Tak lupa Bupati Irdinansyah berharap, adanya kamoung religi yang telah diselenggarakan di Kecamatan Lima Kaum dapat menular ke 14 Kecamatan yang lain. Ia meyampaikan kepada seluruh Camat agar selalu berinovasi dan menyalurkan pikirannya yang positif untuk Kabupaten Tanah Datar. Sementara itu, Afrizal Camat Lima Kaum, mengatakan, bahwa dirinya sangat senang dengan mendapat kunjungan Bupati Tanah Datar. Menurut Afrizal kunjungan tersebut merupakan suatu kehormatan bagi Kecamatan Lima Kaum khususnya, Nagari Lima Kaum, Masjid Laskar Koto Gadih yang menjadi pusat pelaksanaan kampung religi. “Saya sangat senang dan bangga mendapat kunjungan dan perhatian dari Bupati Tanah Datar,” ujarnya lagi. Afrizal juga menambahkan, meski masih banyak kekurangan disana-sini dalam pelaksanaan kampung religi, namun kedepanya Camat beserta jajarannya akan berusaha untuk memperbaiki semua ini. “Kami berjanji kedepannya, akan berusaha dalam mengoptimalkan jalannya program Kam-

pung religi ini,” ujar Afrizal. Ia juga menambahkan sebelumnya, warga Lima Kaum sangat mendukung program ini, bai yang dirantau maupun yang berdomisili dikampung. Terbukti sejauh banyak sejumlah bantuan yang diberikan masyarakat kepada pihak kecamatan. Bantuan tersebut dari peralatan sholat hingga Al,quran. “Sejauh ini sudah 200 Al,quran kurang lebih lyang sudah diterima oleh pihak kecamatan dari masyarakat,” ujar Afrizal. Hal senada juga diutarakan, Tarmizi selaku pengurus Masjid Laskar Koto Gadih, yang mengatakan bahwa semenjak diresmikannya Nagari Lima Kaum sebagai kampung religi masyarakat sangat mendukung kegiatan ini. Hal tersebut terbukti dengan berbondong-bondongnya warga Nagari Lima Kaum ke Masjid Laskar Koto Gadih guna menjalankan sholat berjamaah disetiap waktunya. “Kami merasakan perubahan dan kemeriahan kampung religi ini, karena dukungan masyarakat sangatlah besar,” ujar Tarmizi. Ia juga mengatakan, Masjid Laskar Kotoa Gadih selain menjadi pusat kampung religi juga merupakan pusat bagi Kecamatan Lima Kaum dalam melahirkan hafiz dan Da,i yang selalu ikut serta dalam MTQ tingakat kabupaten maupun tingkat provinsi. “Kami selalu mendidik anak-anak dan remaja disini dalam belajar Al,quran dan Hadist,” pungkasnya. (h/mg-rul)

Mentawai Akan Gelar Festival Muanggau MENTAWAI, HALUAN — Saat terang bulan memunculkan sebuah fenomena unik dan menarik di Kabupaten Kepulauan Mentawai, sekitar 120 mil laut barat Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat. Di daerah terdepan Indonesia di Samudera Hindia yang dijuluki Surga Dunia Negeri Sikerei itu, kepiting yang tiada duanya, Muanggau, bermunculan ke tepi pantai dan gampang sekali ditangkap. Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai menggelar Festival Muanggau, tanggal 5-7 September 2017 mendatang di kawasan wisata pasir putih Pantai Mapadegat, Pulau Sipora, sekitar 5 km dari Tuapeijat. ”Kita ingin masyarakat Sumatera Barat, masyarakat Indonesia, bahkan masyarakat dunia tahu bahwa Kabupaten Kepulauan Mentawai memiliki banyak keunikan dan keunggulan dalam bidang pariwisata di dunia, bahkan sejumlah flora dan faunanya tergolong endemik. Hanya ada di Kepulauan Mentawai,” kata Bupati Kepulauan Mentawai, Yudas Sabaggalet, kepada wartawan Rabu (16/8) www.harianhaluan.com

di Tuapeijat. tawai juga meMen t awa i miliki kekayaan adalah daerah yang tiada duaotonom sejak 4 nya, yaitu Muoktober 1999 anggau. (UU RI Nomor M e n t aw a i 49 Tahun 1999) memiliki flora yang memiliki dan fauna endeluas 6.746 kilomik paling langmeter persegi. ka di dunia kaMemiliki 323 rena terpisah dapulau dan empat YUDAS SABAGGALET ri daratan kawadi antaranta pusan barat Indolau besar, yakni Pulau siberut nesia sejak 500.000 tahun (383.825 hektar), Pulau silam. Didampingi Kepala Sipora (65.155 hektar), Pulau Dinas Pariwisata, Pemuda Pagai Utara (71.391 hektar), dan Olahraga Kepulauan dan Pulau Pagai Selatan Mentawai, Desti Seminora, (80.764 hektar). Bupati Yudas sabaggalet Mentawai adalah kawasan menjelaskan, salah satu wisata surving terbaik dunia fauna endemik Mentawai itu yang digemari para olah- adalah kepiting Mentawai ragawan dan artis dunia. Dua atau sering disebut Mudari 10 titik berselancar ter- anggau. Ciri khas Muanggau baik di dunia terdapat di adalah warna cangkang bakepulauan Mentawai. Sedikit- dan hitam dan kaki penjepit nya terdapat 23 jenis gelom- berwarna kemerahan. Saat bang berstandar internasional musim Muanggau, bisa beruntuk surving di Mentawai. ton-ton sekali dipanen. Mentawai yang juga paru-paru “Wisatawan dan fotodunia, cagar biosfer, ini me- grafer bisa memanfaatkan miliki sejumlah kera endemik, momen festival ini untuk seperti joja, bokkoi, sima- menyaksikan dan terlibat kobu. Di Taman Nasional langsung menangkap MuSiberut (190.500 hektar) juga anggau,” ujarnya. ditemukan burung kakak tua Tidak hanya sebatas itu, dan burung hantu endemik. pengunjung dan wisatawan Untuk jenis kepiting, men- juga bisa menikmati kuliner

khas Mentawai, khususnya berbahan kepiting endemik, dan hamparan pasir putih yang terbentang luas dengan keindahan yang memesona. Dinas pariwisata pun sudah menyiapkan sejumlah agenda kegiatan, dalam Festival Munggau ini. Desti Seminora menambahkan, agar populasi Muanggau tetap terjaga, masyarakat punya kebiasaaan untuk memanennya sekali dalam setahun. Karena menarik sebagai atraksi wisata, penangkapan Muanggau secara massal oleh masyarakat dilakukan saat Festival Muanggau Mentawai, yang dilaksanakan di Pantai Mapadegat, Sipora. “Jika wisatawan sudah terbiasa menikmati kuliner kepiting di daerah-daerah luar Mentawai, maka sensasi kepiting Muanggau Mentawai, akan memberikan kenikmatan dan kelezatan tersendiri. Saat musim Muanggau, adalah surganya pada wisatawan, peneliti, fotografer, dan penyuka kuliner kepiting,” jelas Desti. Berkunjung ke Kabupaten Kepulauan Mentawai untuk menyaksikan Festival Muanggau, transportasi laut

relatif lancar. Ada kapal cepat Padang-Tuapeijat pp, di Pelabuhan Muaro Padang, dengan waktu tempuh 3-4 jam, berangkat setiap hari pukul 07.00 WIB. Atau naik kapal motor penyeberangan (KMP) dari Pelabuhan Bungus, Padang, dengan lama perjalanan 11-13 jam, berangkat pukul 16.00 WIB dan biasanya sampai pukul 05.00 WIB esoknya. “Penginapan atau homestay juga relatif banyak di daerah pusat ibukota kabupaten Kepulauan Mentawai itu. Di luar agenda Festival Muanggau Mentawai, pengunjung atau wisatawan bisa menikmati obyek wisata pantai yang berpasir putih dan keindahan bawah laut di pulau-pulau terdekat dari lokasi festival. Dan ikan asin Mentawai merupakan salah satu buah tangan yang selalu diburu wisatawan jika berkunjung ke Tuapeijat. Citarasa ikan asinnya jauh beda dan lebih enak dibanding ikan asin manapun,” jelas Desti Seminora yang sebelumnya sukses menggelar Festival Panah Tradisional Mentawai di Muntei, Pulau Siberut, 26-28 Juli 2017 lalu. (h/rel)

Pameran itu dimaksudkan agar masyarakat mengetahui secara jelas kebudayaan suku di daerah kepulauan tersebut. Museum sebagai peradaban sejarah menjadi wadah untuk menambah pengetahuan pengunjung yang mengoleksi berbagai benda bersejarah. Ali Asmar saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, pameran untuk pengenalan kepada masyarakat bagaimana kehidupan dan budaya orang Mentawai yang terkenal unik dan menjadi destinasi yang menarik bagi banyak wisatawan asing. Keunikan itu menjadi salah satu alasan wisatawan berkunjung. Kuatnya kepercayaan mistis yang masih dianut membuat hampir seluruh b udaya dan pola kehidupannya masih menggunakan kepercayaan roh. “Kehidupan Mentawai selalu menarik perhatian karena keunikannya, sehingga pameran ini dapat menjadi salah satu referensi untuk menambah wawasan,” kata Ali Asmar kepada Haluan. Ali Asmar juga berharap ke depan pameran-pameran seperti ini lebih sering digelar. Namun,harus dengan koordinasi bersama dan dukungan dari semua pihak. Sebab masih banyak masyarakat yang belum mengetahui secara jelas apa saja

kebudayaan dari suku di Mentawai. Sementara itu, Kepala UPT Museum Adityawarman, Adi Saputra menyebutkan, selama pameran sebanyak 150 koleksi kebudayaan Suku Mentawai dipamerkan guna mengenalkan warisan budaya daerah kepulauan itu kepada kalayak ramai. “Ada 90 perangkat yang biasa digunakan masyarakat Mentawai sehari-hari seperti alat menangkap ikan, bertani, dan juga untuk ritual bisa disaksikan di ajang pameran,” katanya. Benda lain yang dipamerkan seperti foto masyarakat Mentawai ketika ditato, menangkap ikan, dan juga benda-penda tradisional yang dipakai ketika memasak. Ia menjelaskan pameran warisan budaya Mentawai itu untuk memperkenalkan bagaimana cara masyarakat kepulauan Mentawai dulu menjalani kehidupan. Pameran itu akan berlangsung hingga pasca HPN 2018 yang bakal dipusatkan di Sumbar. Pameran itu dibuka setiap hari kerja untuk umum. Ia mengimbau sekolahsekolah yang ada di Sumbar agar mengajak siswanya datang ke Museum sehingga dapat menambah pengetahuan apalagi pameran tentang kebudayaan Mentawai jarang digelar. (h/mg-mel)

Pantun Patut Dilestarikan PADANG, HALUAN — Sambutan antusias generasi muda terhadap festival pantun ala Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Irwan Prayitno menunjukkan minat masyarakat terhadap budaya daerah itu masih tinggi dan bisa terus dilestarikan. “Sekitar 9.000 pantun masuk ke meja panitia sejak 10 Juli 2017. Ini membuktikan generasi muda masih peduli terhadap budaya daerah,” kata ketua panitia festival pantun ala Irwan Prayitno tingkat SMA seSumbar, Ade Hendri Hasan di Padang, Senin (14/8). Menurut dia, hal itu juga menunjukkan gaya kepemimpinan Irwan Prayitno yang selalu menggunakan pantun dalam memberi sambutan, mulai menunjukkan hasil positif. “Makin banyak yang menggunakan pantun seperti gubernur Irwan Prayitno, makin lestari pantun di Sumbar,” tambah dia. Panitia lain, Rinaldi menyebutkan pelaksanaan festival pantun itu sekaligus bentuk dukungan Sumbar terhadap upaya Ditjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia yang mengajukan pantun sebagai warisan budaya tak benda kepada Unesco. “Lucu jadinya jika Unesco menerima usulan itu, tetapi pantun ternyata tidak hidup lagi di tengah masyarakat,” lanjutnya. Terkait festival pantun ala Irwan Prayitno, ia mengemukakan delapan orang dewan juri telah melakukan penilaian terhadap 9.000 pantun yang masuk dari 871 orang peserta. Ketua dewan juri yang juga merupakan Kepala Dinas Kebudayaan Sumbar, Taufik Effendi mengatakan pada tahap awal, mereka mengklasifikasikan pantun yang masuk dalam dua kategori, bagus dan lebih bagus. Kategori bagus berdasarkan kriteria jumlah baris dalam bait yaitu empat, Redaktur: Atviarni

memiliki pola, kalimat perbaris tidak panjang, antara sampiran dan isi ada kaitan. Sementara untuk kategori lebih bagus, selain kriteria di atas juga antara baris satu h ingga empat berkaitan. Dari 871 orang yang memasukkan pantun, sebagian besar tersisih pada tahap I, tinggal 136 orang. Pada seleksi tahap II dimasukkan kriteria keseragaman tema dari bait awal hingga akhir. Pada tahap ini tinggal 50 peserta yang dinilai layak masuk final. ”Final akan digelar pada 20 Agustus di tugu merpati perdamaian, Padang,” terangnya. Saat final, peserta akan diberikan tema khusus dan diberikan waktu 30 menit untuk membuat pantun secara spontan. “Nanti akan diambil lima pemenang pertama masing-masing Rp3 juta, lima pemenang kedua Rp2,5 juta dan 10 pemenang ketiga masing-masing Rp1 juta,” sebutnya. (h/net)

Layouter: Syamsul Hidayat


12

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA 130 WARGA BINAAN DAPAT REMISI

Satu Orang Langsung Bebas PAYAKUMBUH, HALUAN – Sebanyak 130 orang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kota Payakumbuh, mendapat remisi kemerdekaan. Remisi yang diberikan bervariasi antara satu hingga enam bulan.

Mahasiswa Diminta Lawan Paham Radikalisme LIMAPULUH KOTA, HALUAN – Kepolisian Limapuluh Kota bekerjasama dengan Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh di Tanjuang Pati, Harau, meminta agar mahasiswa bisa menjauhi paham radikal. Kapolres Limapuluh Kota, AKBP Haris Hadis, dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus dan Mahasiswa Baru (PKKMB) bertajuk “Melawan Radikalisme” Senin lalu menyebutkan, agar para mahasiswa baru agar menanamkan dalam diri tentang ideologi bangsa Indonesia adalah pancasila. “Kita meminta agar mereka bisa menjauhi paham radikalisme,” kata Haris. Dia mengapresiasi, jajaran Direktorat Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, memberi pembekalan terhadap mahasiswa baru. “Saya menyampaikan soal penangkalan radikalisme dan melawan penyebaran paham radikal,” tuturnya. Di depan ratusan mahasiswa baru ia menyebut, pancasila bukanlah sekedar slogan belaka. “Pancasila merupakan sesuatu yang sangat fundamental bagi keberlangsungan bangsa,” tegas Kapolres. Kata Haris, ada lima unsur paham radikalisme disebarkan. Pertama, ada sender alias pengirim berita. “Kemudian beritanya, apa yang dia kirim. Ada receiver, channel atau saluran, dan kelima, adanya konteks,” katanyanya menyampaikan pesan Kapolri Jendral Tito Karnavian. Selain Haris Hadis, ikut menjadi narasumber, Dandim 0306/50 Kota diwakili Perwira Perhubung Kodim Mayor TNI Dalamante. Acara ini sendiri dibuka Direktur Politeknik Negeri Payakumbuh,Gusmalini. (h/ zkf)

Walikota Payakumbuh, Riza Falepi, saat membacakan amanat tertulis Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum dan HAM) mengajak seluruh masyarakat untuk mensyukuri anugerah nikmat sehat, bahagia, dan kemerdekaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. “Karunia ini patut kita syukuri karena sudah 72 tahun bangsa Indonesia masih mampu eksis dan berdiri kokoh berlandaskan Pancasila dan UUD RI tahun 1945,” kata Menkum dan HAM yang dibacakan Riza Falepi. Kemerdekaan yang telah dinikmati dan dirasakan sekarang ini adalah hasil kerja keras dan jerih payah para pendahulu bangsa. Riza Falepi, juga menghimbau seluruh anak binaan LP untuk merenung dan menyadari perbuatan dimasa lalu, agar pengalaman selama di Lapas dijadikan untuk memotivasi diri bangkit menghadapi masa depan yang lebih baik. Kepala Lapas Payakumbuh, Agus Prakosa, menyebutkan,

PENYERAHAN REMISI — Walikota Payakumbuh, Riza Falepi, menyerahan remisi kemerdekaan secara simbolis kepada warga binaan didampingi Kalapas Agus Prakosa Kamis kemarin. ZUL

remisi diberikan kepada 130 orang warga binaan dan remisinya bervariasi antara 1 hingga 6 bulan. “Satu warga binaan yang langsung bebas dengan pemberian remisi tersebut,” ulas Agus. Sementara itu, Wakil Walikota, Suwandel Muchtar, ber-

sama Ketua GOW, Suwandel Muchtar, Camat Payakumbuh Timur, Kefrinaldi, Kadis Sosial Idris, melakukan anjang sana ke rumah sejumlah pejuang veteran di kecamatan setempat. Wawako menyerahkan bantuan makanan berupa beras, mie

instan, susu, minyak goreng, gula, teh, roti, dan makanan lainnya. “Resepsi HUT RI tahun 2017 ini kita dipusatkan di eks Lapangan Poliko, komplek kantor pemerintahan Kota Payakumbuh, dengan pagelaran

musik pop dan menampilkan artis Minang yang sekarang lagi naik daun. Seluruh anggota Paskibraka bersama pelatihnya, diundang untuk menikmati malam hiburan yang merupakan pesta rakyat Payakumbuh itu,” ujarnya. (h/zkf)

INGIN BANGUN STADION

Pemko Bebaskan Lahan 5 Hektare PAYAKUMBUH, HALUAN — Keinginan Kota Payakumbuh untuk memiliki stadion olahraga yang representative akan segera terwujud. Pembebasan lahan yang sebelumnya sempat tersendat, akhirnya menemukan titik terang. Bahkan Pemerintah Kota Payakumbuh membebaskan lahan seluas 5 hektare untuk mewujudkan impian tersebut. Walikota Payakumbuh, Riza Falepi, mengatakan, mimpi untuk memiliki stadion megah tersebut sudah tercetus dari jauh hari. Diharapkan dengan hadirnya stadion olahraga yang representatif di Payakumbuh akan menambah lengkap arena olahraga masya-

rakat kota tersebut. “Untuk merealisasikan mimpi itu kita sudah membebaskan lahan di dekat proyek normalisasi Batang Agam, di Kecamatan Payakumbuh Barat, seluas 5 hektare. Rencana dengan lahan tersebut bakal dibangun stadion olah raga yang representatif. Kalau perlu dibangun juga arena pacu kuda,” paparnya sebelum pencanangan kegiatan normalisasi Batang Agam, Rabu lalu di Sungai Pinago, Payakumbuh Barat. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Payakumbuh, Muslim, mengakui, lahan seluas 5 hektar itu memang sudah

dibebasknan. Sebelum dilakukan pembangunan sarana prasarana olahraga di lokasi tersebut, perlu perenrencanaan yang matang terlebih dahulu apa yang akan dibangun. “Kemudian dihitung anggarannya, apakah mampu dengan APBD Payakumbuh, jika tidak tentu Pemko bakal mencarikan solusinya,” paparnya. Rencana Walikota lainnya yang belum tercapai, adalah pembangunan terminal dan wacana pembangunan bandara, serta pembangunan kawasan Bukit Panjang Patah Sembilan di Kelurahan Padang Alai, Kecamatan Payakumbuh Timur. Pembangunan Bukik Panjang Sembilan

dinilai tepat sejumlah tokoh masyarakat setempat untuk dikembangkan menjadi pusat pertumbuhan kota dan ekonomi baru di Payakumbuh. Pemuka masyarakat setempat, An. Dt. Rajo Indo Nan Mamangun, menyebutkan, sejak tahun 2008 lalu, Pemko sudah melirik kawasan Bukik Panjang Patah Sembilan, untuk dikembangkan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi melalui pertanian dan peternakan. Sedangkkan jalan sudah dibangun pihak pemrof Sumbar yang menghubungkan Kelurahan Kotopanjang Payobasung dengan Kelurahan Padang Alai dengan aspal hotmix.(h/zkf)

DATANGKAN TRAINER NASIONAL

Guru Dituntut Bereksplorasi PAYAK U M BU H , HALUAN — Guru Pesantren Terpadu Insan Cendekia Boarding School (ICBS) Kota Payakumbuh, dituntut untuk bereksplorasi. Hal itu diharapkan akan menciptakan pembelajaran yang menggairahkan nantinya di ICBS. Pelatihan bertajuk “Menjadi Guru Hebat dan Memikat dengan Hypnoteaching” Rabu (16/8) di aula Hotel Mangkuto Payakumbuh, itu dihadiri para guru Pesantren Terpadu ICBS. Kepala SMA IT ICBS, Reno Candra, me-

www.harianhaluan.com

ngatakan, guru dituntut untuk terus bereksplorasi tentang gaya mengajar, demi menghasilkan siswa berkualitas. Guru diharapkan mampu memanfaatkan pikiran bawah sadar yang berkontribusi 88 persen pada kemampuan diri untuk meningkatkan kualitas belajar siswa. Dengan teknik waking hypnosis atau hypnosis tanpa tidur ini cukup praktis, sehingga memberikan energi positif bagi siswa. Trainer Nasional, Novian Triwidia Jaya, penulis buku “Hypnoteaching, Bukan Seke-

dar Mengajar” tersebut mengkaji seluk-beluk gagasan penerapan neuro linguistik program. Yakni memberikan sugesti kepada otak siswa dengan hal-hal positif sehingga punya semangat belajar. Disamping pemberian waking hypnosis kepada guru, Pesantren ICBS juga menggelar acara Student Day di ke tiga kampusnya. Student Day adalah hari di mana seluruh mekanisme sekolah diselenggarakan seluruhnya oleh siswa. “Ada yang jadi kepala sekolah, guru, piket, hingga penerima

tamu. Seluruhnya siswa yang melaksanakan. Mereka dilatih bertanggungjawab mengemban amanah dan mencobakan bagaimana rasanya mengurus sekolah,” papar Reno Candra. Dikatakannya, siswa yang terlibat Student Day tersebut, seluruhnya dijalankan siswa dan siswi SMA IT. Merekalah yang menjadi ‘penguasa sekolah sehari’ sembari gurugurunya mengikuti pelatihan. “Jadi hari ini gantian lah. Yang gurunya belajar dengan trainer. Yang siswanya mengajar adik-adiknya. Siswa

SMA tidak lagi dipanggil abang atau kakak. Tapi dipanggil ustadz oleh adikadiknya,” imbuh Ustad Reno. ICBS Kedatangan Tamu Sabtu (26/8) mendatang, Pesantren Terpadu ICBS bakal kedatangan tamu Dai kondang, Ustad H Adi Hidayat Lc MA dari Jakarta. Kedatangan Direktur Quantum Akhyar Institute tersebut, untuk memberikan ceramah di hadapan 1.460 santri dan santriwati ICBS. “Mudah-mudahan, kajian dengan Ustad Adi Hidayat

akan kita laksanakan di Kampus 3 ICBS Harau. Moga tidak ada kendala cuaca, jadi kita bisa laksanakan di lapangan terbuka. Sehingga tampak pemandangan tebing Harau dengan air terjunnya yang memukau,” jelas pengasuh Pesantren ICBS, Hannan Putra, dalam keterangan persnya Rabu (16/8). Menurut Hannan, kajian yang diberikan Ustad Adi nanti terkait motivasi menuntut ilmu. “Kita mintakan juga tips dan triknya Ustad Adi yang dikenal bak indeks

Redaktur: Isra Hermanto

Alquran. Kita juga ingin para ustad dan siswa kita punya kemampuan hafalan seperti Ustad Adi,” ujar Hannan. Kedatangan Ustad Adi Hidayat ke Sumatera Barat berlangsung dua hari. Selain di Pesantren ICBS, Ustad yang menjadi Ketua Dewan Khatib Masjid Libya tahun 2009 itu juga memberikan tabligh akbar di Masjid Muslimin, Labuh Baru, selepas salat Magrib, Jumat (25/8) dan Masjid Istiqlal Labuh Basilang selepas salat Subuh, Sabtu (26/8). (h/zkf)

Layouter: Luther


BUKITTINGGI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Saayun Salangkah

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

13

GELAR SOSIALISASI PBDT

Pemko Upayakan Validitas Data Kemiskinan BUKITTINGGI, HALUAN — Mulai tahun ini Pemutakhiran Basis Data Terpadu (PBDT) di Kota Bukittinggi diserahkan kepada pemerintah daerah melalui Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan. Selama ini, data penyandang masalah kemiskinan sering tidak valid. Kerap kali, keadaan lapangan jauh berbeda dengan data yang ada di instansi terkait, seperti kurang tepat sasaran dan tak melibatkan instansi terkait. “Selama ini PBDT dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) sekali lima tahun. Data terpadu terakhir dimutakhirkan BPS Juni 2015, dan dipublikasikan September 2016. Mulai tahun 2017, pemutakhiran basis data terpadu diserahkan kepada

Pemerintah Pusat, Pemprov dan Pemerintah daerah,” kata Kabid Rehabilitasi Sosial Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Bukittinggi Indra Hartati, dalam sosialisasi mekanisme PBDT di Balikota Bukittinggi, Selasa (15/8).

Dikatakannya, pemutakhiran data terpadu tingkat pusat dilakukan Kementrian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Kementrian Sosial, Bappenas, dan Kemendagri. Untuk Provinsi dan daerah, dilakukan Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K). Khusus untuk Bukittinggi, dilakukan Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan yang diketuai Wakil Wali Kota Irwandi. Menurut Indra, kegiatan PBDT dilakukan dalam rangka menyempurnakan dan memutakhirkan informasi rumah tangga dan individu yang terdapat dalam BDT.

BDT sendiri merupakan sistem data elektronik, yang memuat informasi sosial dan ekonomi rumah tangga berikut individu dengan tingkat kesejahteraan terendah, yang digunakan dalam penetapan sasaran program perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan. Hingga saat ini, ulasnya, BDT telah digunakan sebagai dasar penetapan sasaran program perlindungan sosial, dan penanggulangan kemiskinan dalam skala nasional maupun daerah, di antaranya Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS), Program Bantuan Siswa Miskin (BSM), Program Indonesia Pintar (PIP), Program Ja-

minan Kesehatan Nasional (JKN), Program Indonesia Sehat (PIS), dan Program Subsidi Beras bagi masyarakat berpendapatan rendah, serta Program Keluarga Harapan (PKH). “Sosialisasi yang dilakukan pemda bertujuan untuk menginformasikan kepada semua pemangku kepentingan tentang mekanisme pemutakhiran mandiri basis data terpadu, atau data program penanganan fakir miskin. Sosialisasi diikuti 110 orang dari unsur SKPD, Lurah, Camat, Ketua LKKS, Pimpinan Cabang BRI, BNI, Bulog dan BAZ,” ungkap Indra. S ementara i tu, Wakil

Wali Kota Bukittinggi Irwandi mengatakan, masalah kemiskinan tidak saja menjadi masalah Kota Bukittinggi tapi juga telah menjadi masalah nasional. Sebenarnya telah cukup banyak usaha yang dilakukan pemerintah untuk mengentaskan masalah kemiskinan. Seperti pemberian bantuan yang telah banyak digulirkan, baik skala kota, provinsi, maupun nasional. Namun, masalah kemiskinan hingga saat ini belum tuntas karena salah satunya terkendala ti dak validnya data. “Karena itu perlu sosialisasi mekanisme pemutakhiran mandiri basis data terpadu. Karena bagaima-

napun, kami harus membangun sistem dan mekanisme yang jelas dalam memberantas kemiskinan. Dan hal ini, tentunya menjadi tugas berat bagi kader di lapangan, apalagi permasalahan perkotaan sangat cepat berjalannya,” ungkap Irwandi. Ke depan, ulasnya, pemda akan melakukan pendataan yang benar. Sehingga basis data yang dimiliki akurat dan valid. Penanggulangan kemiskinan di Bukittinggi harus berbasis kelurahan. Karena intervensi penanggulangan kemiskinan tidak sama antara satu kelurahan dengan kelurahan lainnya. (h/tot)

519 Guru dan Garin Terima Tunjangan

PELEPASAN — Wakil Wali Kota Irwandi melepas keberangkatan UTI Pro Kota Bukittinggi, untuk mengikuti kejuaraan KTTC se-Sumatera yang berlangsung di Medan Sumatera Utara. GATOT

UTI Pro Bukittinggi Ikuti KTTC se-Sumatera BUKITTINGGI, HALUAN — Tim Taekwondo Universal Taekwondo Indonesia (UTI) Pro Kota Bukittinggi, mengikuti kejuaraan Taekwondo Open KTTC se-Sumatera yang berlangsung di Gedung Gelanggang Remaja, Soetomo Ujung, Medan Sumatera Utara, (Sumut). Keberangkatan tim Taekwondo UTI Pro Kota Bukittinggi untuk mengikuti kejuaraan tersebut di Medan, dilepas langsung oleh Wakil Wali Kota Bukittinggi Irwandi, didampingi Ketua UTI Pro Bukittinggi Yontrimansyah beserta pengurus dan Pelatih Taekwondo UTI Pro Nasrial, di Gor Bermawi Gulai Bancah, Rabu (16/8). Pelatih Taekwondo UTI Pro Bukittinggi Nasrial mengatakan, tim Taekwondo UTI Pro yang berangkat ke Medan terdiri dari 8 atlet, 3 Ofisial, dan 2 wasit. Dari 8 atlet itu 6 di antaranya

atlet putra dan 2 atlet putri. Atlet yang diberangkatkan, dua di antaranya atlet Taekwondo berprestasi, yakni Amanda Deni dan Ronal. Menurut Nasrial, Kejuaraan Taekwondo Open KTTC seSumatera yang digelar di Medan juga menjadi ajang seleksi bagi atlit-atlit Taekwondo se-Sumatera untuk mengikuti kejuaraan Taekwondo tingkat Nasional, yang bakal dilaksanakan pada September mendatang. “Kita berharap Tim Taekwondo UTI Pro Bukittinggi tampil maksimal dan penuh semangat dalam kejuaraan tersebut. Dengan target bisa lolos untuk seleksi ditingkat nasional,” kata Nasrial, yang juga merupakan guru di SMAN 4 Bukittinggi. Ketua UTI Pro Bukittinggi Yontrimansyah menambahkan, tim Taekwondo UTI Pro yang

diberangkatkan telah dipersiapkan sebelumnya. UTI Pro Bukittinggi berharap agar atlet yang akan bertanding dalam kejuaraan tersebut bisa menjaga nama baik Kota Bukittinggi. Kepada atlet juga diingatkan untuk senantiasa bertanding secara sportif dan mengikuti aturan serta menjaga kesehatan selama bertanding. “Soal menang atau kalah itu hal yang biasa dalam pertandingan. Namun yang terpenting bagaimana atlet UTI Pro Bukittinggi bisa bertanding secara baik dengan semangat Sportivitas yang tinggi. Jangan mengeluh, tetap semangat dan selalu optimis dalam mengikuti kejuaraan,” harap Yontrimansyah yang juga Wakil Ketua DPRD Bukittinggi. Sementara itu, Wakil Wali Kota Bukittinggi Irwandi mengapresiasi keberadaan UTI Pro

Bukittinggi yang bisa mengutus atletnya untuk mengikuti kejuaraan Taekwondo Open KTTC se-Sumatera. Atlet yang berangkat tidak saja membawa nama UTI Pro, tapi juga membawa nama Kota Bukittinggi. Oleh karena itu kata Irwandi, pihaknya berharap agar tim Taekwondo UTI Pro Kota Bukittinggi yang mengikuti kejuaraan dapat menunjukkan kemampuan dan kebolehan selama bertanding. Para atlet juga diingatkan untuk senantiasa bertanding secara sportif. “Hadapi semua lawan dengan tenang dan penuh semangat. Jangan ada rasa takut di saat berlaga. Kemenangan adalah target dan juara adalah kebanggaan kita bersama, baik bagi atlet maupun bagi Pengurus UTI Pro, masyarakat, dan pemerintah daerah,” ujar Irwandi. (h/tot)

BUKITTINGGI, HALUAN — Sebanyak 519 guru dan garin seKota Bukittinggi menerima tunjangan operasional dari Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi. Tunjangan operasional diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias di auditorium Perpustakaan Bung Hatta, kemarin. Kepala Bagian Kesra Setdako Bukittinggi Zulfa Akmal mengatakan, tahun 2017 ini Pemko Bukittinggi telah menganggarkan dana sebesar Rp3 miliar lebih untuk tunjangan operasional guru TPA, MDTA, TPSA, TPQ, Pondok Quran dan Pesantren, serta garin masjid dan musala. Pada semester pertama ini, pemko menyerahkan pembayaran tunjangan operasional kepada 519 orang, terdiri dari 370 orang guru taman pendidikan Quran (TPQ) dan 149 Garin. “Tunjangan diserahkan untuk lima bulan terhitung Januari hingga Mei 2017. Masing-masing guru dan garin menerima Rp500 ribu per bulan, dengan total anggaran sebesar Rp1,2 milyar lebih untuk lima bulan itu,” terang Zulfa. Sementara Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias mengatakan, tunjangan operasional

yang diserahkan merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah. Karena para guru dan garin memiliki fungsi yang sangat penting bagi umat dan generasi penerus. Diharapkan, t unjangan dapat memotivasi garin dan guru untuk bekerja lebih baik dan maksimal. Menurutnya, pemerintah tidak ingin anak-anak hanya pintar dalam ilmu pendidikan umum saja, tapi juga pendidikan agama dan akhlak. Oleh karena itu peran guru MDTA, TPA, TPSQ, TPQ, Pondok Quran, dan Pesantren sangat berpengaruh. Begitu juga dengan peran dari garin. “Pemko Bukittinggi berkomitmen menciptakan Bukittinggi sebagai kota modern yang mempertahankan adat dan budaya dan berlandaskan agama. Untuk itu keberadaan guru pondok Alquran dan garin harus diperhatikan,” ujar Ramlan. Ramlan berharap, tunjangan operasional yang diserahkan dapat membantu perekonomian para guru dan garin. Sehingga peran yang mereka jalankan dapat makin mencerdaskan bangsa dan negara. “Meski tunjangan operasional yang diberikan tidak seberapa, diharapkan tunjungan tersebut dapat bermanfaat untuk membantu perekonomian,” harap Ramlan. (h/tot)

KETUA DPD Partai Perindo Bukittinggi Afriyanoes Remoelba, memimpin upacara HUT Kemerdekaan RI, di halaman Kantor DPD Perindo Bukittinggi. GATOT

DIMINTA TERAPKAN ETOS KERJA TINGGI

Yuzaida Jabat Ketua PN Bukittinggi BUKITTINGGI, HALUAN — Ketua Pengadilan Tinggi Sumbar Husni Rizal melantik Yuzaida sebagai Ketua Pengadilan Negeri (PN) Bukittinggi yang sebelumnya dijabat oleh Mahyudin. Pengambilan sumpah, pelantikan, dan serah terima jabatan (Sertijab) dilakukan dalam Sidang Luar Biasa di auditorium Perpustakaan Bung Hatta Bukittinggi, Selasa (15/8). Pengambilan sumpah dan pelantikan itu sesuai dengan Surat Keputusan Makamah Agung (SK MA) RI tanggal 24 Mai 2017. Kegiatan sertijab ditandai dengan pemasangan kalung tanda jabatan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Sumbar Husni Rizal. Dalam sambutannya, Husni Rizal menyampaikan ucapan selamat kepada Yuzaida atas pengangkatannya sebagai Ketua PN Bukittinggi. Tak lupa, ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi disampaikan kepada Ketua PN sebelumnya Mahyudin, yang telah melaksanakan tugas dan amanah yang dipercayakan selama ini. “Kepada Ketua Pengadilan Negeri yang dilantik agar dapat berkerja secara profesional dan memiliki etos kerja yang tinggi. Menjadi pemimpin harus memwww.harianhaluan.com

KETUA Pengadilan Tinggi Sumbar Husni Rizal, memasangkan kalung jabatan kepada Ketua Pengadilan Negeri Bukittinggi Yuzaida. GATOT

punyai tanggung jawab yang penuh dan mampu membawa perubahan, serta dapat berkerja secara profesional,” ujar Husni. Ia juga menekankan, kepada Ketua PN yang baru dilantik, supaya dapat melayani masyarakat dengan baik dan cepat dalam memuaskan para pencari keadilan, sekaligus dapat mewujudkan visi dan misi Mahkamah Agung RI dalam mewujudkan badan peradilan yang agung.

“Sebagai seorang pemimpin, harus memiliki jiwa yang tegas dan punya kelenturan yang tepat. Ciptakan suasana yang sejuk dan nyaman di lingkungan kerja dengan menjalin silaturahmi dengan jajaran, karyawan, dan mitra kerja.Tidak perlu membentak atau marah, tapi cukup dengan pendekatan yang tepat. Boleh marah tapi dengan batas tertentu,” tegas Husni. Sementara itu Wakil Wali Kota Bukittinggi Irwandi yang juga turut

hadir dalam pelantikan tersebut mengatakan, selama ini antara Pemko dan Pengadilan Negeri Bukittinggi terus melakukan koordinasi dalam menjalankan tugas yang saling berkaitan. Diakuinya, sejauh ini antara pemerintah daerah dan Pengadilan Negeri telah terjalin hubungan dan komunikasi yang baik. “Pemko Bukittinggi siap mendukung apa pun kerja sama dengan Pengadilan Negeri. Kami juga berharap kerjasama dalam hal penyuluhan hukum bagi ASN dan masyarakat dapat berlanjut. Sehingga dengan semakin dipahaminya masalah hukum bagi aparatur dan masyarakat, maka semakin menekan angka pelanggaran hukum di Bukittinggi” kata Irwandi. Seperti diketahui, Yuzaida sebelumnya menjabat Wakil Ketua di Pengadilan Ne-geri Bukittinggi. Sebelum bertugas di Bukittinggi, ia juga pernah menjabat sebagai Hakim Pengadilan Negeri di Pekanbaru, serta pernah bertugas di Pengadilan Negeri Padang, Pariaman, dan Sawah-lunto. Sedangkan Ketua Pengadilan Negeri Bukittinggi sabelumnya Mahyudin, pindah tugas ke Pengadilan Negeri Pekanbaru. (h/tot)

Perindo Bukittinggi Gelar Upacara Kemerdekaan BUKITTINGGI, HALUAN — Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-72, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Perindo Kota Bukittinggi menggelar upacara bendera di halaman kantor DPD setempat, di Jalan By Pass Koto Bawah, Pulai Anak Air, Kamis (17/8). Upacar a yang berlangsung khidmat tersebut dipimpin oleh Ketua DPD Perindo Kota Bukittinggi Afriyanoes Remoelba, diikuti pengurus DPC Perindo di tingkat kecamatan, pengurus DPRT di tingkat kelurahan, serta pengurus Kartini Perindo, dan Persatuan Pemuda Perindo se-Kota Bukittinggi. Dalam pidatonya Afriyanoes Remoelba mengatakan, upacara HUT Kemerdekaan RI merupakan upacara pertama kalinya yang dilaksanakan Partai Perindo, yang juga digelar secara serentak oleh pengurus Partai Perindo se-Indonesia, baik itu ditingkat DPP, DPW, maupun DPD. Upacara yang dilaksanakan, kata Afriyanoes, di samping untuk memperingati jasa-jasa para pe Redaktur: Juli Ishaq

juang dan menanamkan rasa cinta terhadap tanah air, juga bertujuan untuk meningkatkan rasa nasionalisme sebagai warga negara, dan meningkatkan rasa pesatuan dan kesatuan antara sesama. Upacara serentak itu juga sebagai bentuk pendidikan politik berbangsa dan bernegara bagi pengurus dan kader Partai Perindo. “Untuk memaknai kemerdekaan, salah satunya dengan terus memupuk rasa nasionalisme, serta memupuk rasa persatuan dan kesatuan para kader. Oleh karena itulah upacara HUT Kemerdekaan ini digelar oleh Partai Perindo. Dan upacara HUT Kemerdekaan ini akan terus dilaksanakan di tahuntahun berikutnya, di samping upacara HUT Partai Perindo,” ungkap Afriyanoes. Ia menambahkan, usai pelaksanaan upacara, digelar silaturahmi antara pengurus dan kader, sekaligus iven hiburan rakyat, seperti lomba makan kerupuk, lomba pacu baluik, lomba pacu bakiak atau tarompa tangkelek dan lomba main congkak. (h/tot) Layouter: Luther


14

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

PENDIDIKAN PADANG PARIAMAN

BELAJAR MENULIS — Guru PAUD Nurul Ilmi memandu anak-anaknya belajar menulis di tenda darurat di sekolah itu, Senin (14/8). PAUD itu membutuhkan bantuan karena proses belajar mengajar berlangsung di tenda darurat. BUSTAUL ARIFIN

Siswa PAUD Nurul Ilmi Belajar di Tenda Darurat UPTD Pendidikan V Koto Timur Gelar Lomba Cerdas Cermat PADANG PARIAMAN, HALUAN — Dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan ke-72 RI, UPTD Pendidikan Kecamatan V Koto Timur menggelar lomba cerdas cermat antarsekolah dasar (SD) di kecamatan tersebut. Lomba cerdas cermat itu diikuti oleh 24 SD. Camat V Koto Timur, Arlis, mengatakan, selain untuk memeriahkan HUT RI, lomba cerdas cermat itu juga untuk menguji kemampuan siswa terkait mata pelajaran yang telah dipelajarinya. “Cerdas cermat ini juga untuk memberikan motivasi bagi siswa untuk lebih berprestasi. Untuk itu, saya berharap kepada peserta untuk mengeluarkan kemampuan pada bidang akademik sehingga menjadi yang terbaik dalam lomba ini,” ujarnya saat meresmikan pembukaan lomba tersebut di aula kantor camat setempat, Selasa (15/ 8). Arlis juga berharap kepada orang tua murid yang ikut mendampingi anaknya dalam lomba ini untuk terus mengawal dan mengawasi anak di luar jam sekolah. Ia menyarankan orang tua untuk memperhatikan cara belajar anak dan mengawasi anak dalam bergaul. “Salah dalam bergaul sangat berdampak pada kemajuan pendidikan anak,” ucapnya. Selain lomba cerdas cermat, kata Arlis, Kecamatan V Koto Timur mengadakan berbagai lomba tingkat pendidikan SD, SLTP, dan SLTA untuk memperingati HUT ke-72 RI. (h/ded)

UPTD Pendidikan Nan Sabaris Gelar Gerak Jalan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Untuk memeriahkan HUT ke-72 RI, Unit Pelaksana Tekhnis Dinas (UPTD) Pendidikan Kecamatan Nan Sabaris menggelar gerak jalan jantung sehat. Lomba itu diikuti siswa SD, SMP, SMA, ASN, dan masyarakat di kecamatan itu. Acara itu berjalan sukses dan meriah, salah satunya, karena setelah acara ada undian berhadiah. Syafril, Kepala UPTD Kecamatan Nan Sabaris yang merupakan ketua panitia pelaksana gerak jalan itu, Syafril, mengutarakan, kegiatan itu dimulai dari lapangan sepak bola P arik Pauah Kamba, Kecamatan Nan Sabaris, dan berakhir kembali di lapangan tersebut dengan jarak t empuh sekitar 20 kilometer. “Kegiatan gerak jalan ini tetap dilaksanakan setiap tahun untuk memeriahkan HUT RI. Kegiatan kali ini diikuti kurang lebih 4.000 peserta,” ujarnya, Senin (14/8). Sehubungan dengan hadiah undian itu, kata Syafril, hadiah utamanya adalah dua sepeda, dan banyak hadiah menarik lainnya seperti dispenser. Dengan banyak hadiah, peserta bersemangat menunggu semua hadiah selesai diserahkan. (h/bus) www.harianhaluan.com

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Hingga saat ini, siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Nurul Ilmi, Korong Rimbo Dadok, Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Enam Lingkung masih belajar di tenda darurat dan di teras rumah. Meski begitu, proses belajar mengajar (PBM) berjalan dengan baik. Guru agama di PAUD Nurul Ilmi, Sapar, menyebutkan, murid sekolah itu belajar di tenda darurat berlantai tanah. Namun, PBM berjalan dengan baik sekalipun saat hujan dan panas. “Banyak suka duka yang saya rasanya sejak menjadi guru agama di sini. Susahnya, ketika hujan lebat, lantai tempat mengajar ini digenangi air. Kalau genangan airnya banyak, belajar dihentikan untuk sementara, dan dilanjutkan kalau air sudah mengering,” ujarnya, Senin (14/ 8). Saat ini, kata Sapar, ada 40 kanak-kanak belajar di PAUD Nurul Ilmi. Mereka dibagi

menjadi dua kelompok. Satu kelompok belajar di teras rumah, sedangkan satu kelompok lagi belajar di tenda darurat sekoah itu. Kepala PAUD Nurul Ilmi, Zatuni Saone, mengutarakan, sekolah itu awalnya didirikan untuk keluarga kurang mampu dan anak yatim piatu. Namun, makin lama makin banyak orang tua dari keluarga yang tidak tergolong tidak mampu menyekolahkan anaknya di sana. “Banyaknya anak-anak belajar di sini menjadi sebuah kebanggan bagi kami untuk lebih memberikan yang terbaik untuk semua anak-anak, bahkan pada

ANAK-anak PAUD Nurul Ilmi diajari guru membuat bekas minuman yang dicat dengan warna bendera, Senin (14/8). BUSTANUL ARIFIN

tahun lalu, anak-anak yang terdaftar di PAUD ini lebih kurang 200 orang. Banyak siswa di PAUD ini dari kecamatan tetangga, seperti dari Kecamatan Nan Sabaris dan Kecamatan Sintoga,” tuturnya didampingi oleh Bendahara PAUD Nurul

Ilmi, Binjai Chaniago. Zaituni Saone menyatakan, pihaknya tidak memungut bayaran terhadap siapa pun anakanak yang belajar di PAUD Nurul Ilmi. Sampai saat ini, kata Zatuni, PAUD Nurul Ilmi tetap eksis

berkat bantuan serta donatur tetap Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni dan Haluan Kepri. Meski demikian, pihaknya masih membutuhkan bantuan dari pemerintah serta pihak swasta lainnya untuk kelancaran kegiatan proses belajar mengajar. (h/bus)

Sekolah Asri Dorong Peningkatan Mutu Pendidikan

TIM Persatuan Guru Republik Indonesia Patamuan (berdiri) dan Tim Saung Ikan Nusantara (jongkok) berfoto bersama sesaat sebelum pertandingan dimulai, Rabu (16/8). Kedua tim itu bertanding dalam rangka memeriahkan HUT ke-72 RI dan meningkatkan silaturahmi. BUSTANUL ARIFIN

SDN 01 Patamuan Menang Pertandingan Sepak Bola antar-SDN PADANG PARIAMAN, HALUAN — SDN 01 Patamuan menjadi juara pertama pada pertandingan sepak bola antar-SDN seKecamatan Patamuan. SDN 01 mengalahkan SDN 04 pada partai final. Dengan demikian, SDN 04 menjadi juara dua. Sementara itu, juara tiga diraih SDN 05, sedangkan juara empat didapatkan SDN 14. Ketua panitia pelaksana pertandingan itu, Zul Afni, menyebutkan, pertandingan tersebut dilaksanakan di Lapangan Bola Kaki di depan SDN 05 Kabun Pondok Duo, Nagari Tandikek Selatan. Pertandingan itu digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-72 RI, dan mencari bibit pesepak bola di Keamatan Patamuan ini. “Pertandingan dimulai pada Jumat (11/8) pagi. Pada hari itu dilakukan pertandingan sebanyak empat kali. Setelah itu, pertandingan dilanjutkan pada Sabtu (12/8) dengan empat pertandingan lagi. Pada hari Minggu tidak ada pertandingan karena hari libur. Pertandingan dilanjutkan pada Senin (14/8) sebanyak empat kali pertandingan. Pada Selasa (15/8) dilangsungkan empat kali pertandingan, yaitu semi final dan final,” ujar Zul Afni yang juga

kepala SDN 05 Patamuan itu, Kamis (17/8). Setelah pertandingan sepak bola antar-SD selesai, kata Zul Afni, pada sore harinya diadakan pertandingan sepakbola antara Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Patamuan dan Tim Saung Ikan Nusantara di Lapangan Bola Kaki di depan SDN 05. Pertandingan itu diadakan untuk menjalin silaturahmi dalam rangka HUT RI. “Pada pertandingan ini, semua pemain harus berumur 40 tahun lebih. Aturan itu berlaku untuk orang yang pernah menjadi pemain sepak bola. Kalau bukan pemain bola dulunya, dia boleh ikut bermain jika umurnya masih di bawah 40 tahun,” tuturnya. Pada pertandingan pertama pada Selasa (15/8) sore, kata Zul Afni, Tim PGRI Patamuan mengalahkan Tim Saung Ikan Nusantara dengan skor 5-2. Sementara itu, pada pertandingan kedua pada Rabu (16/8) sore, Tim Saung Ikan Nusantara menang telak atas Tim PGRI Patamuan dengan skor 4-1. Setelah selesai pertandingan dengan hasil yang sama, diadakan pengundian. Tim Saung Ikan Nusantara menang dalam undian tersebut. (h/bus)

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Sekolah yang asri dengan pohon pelindung yang rapi akan membuat para siswa betah berada di sekolah. Hal itu diyakini bisa meningkatkan mutu pendidikan di sekolah tersebut. Atas hal itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman, Rahmang, menyarankan kepala sekolah untuk melakukan penghijauan di sekolah. “Sekolah yang belum melakukan penghijauan diimbau segera melakukannya, sedangkan sekolah yang sudah melakukannya diminta menata tanaman yang ada sehingga terlihat indah dan asri”, ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman, Rahmang, saat bertatap muka dengan kepala SD dan guru sekecamatan Sungai Limau, Kamis (17/8) di Masjid Raya Sungai Limau. Turut hadir dalam kesem-

patan itu, Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Sungai Limau, Latifah berserta jajaran UPTD. Rahmang mengutarakan, penghijauan sangat penting, antara lain, untuk membuat kesejukan dan menciptakan kenyamanan serta ketenangan bagi guru dan murid dalam melaksanakan proses belajar mengajar. Rahmang berharap tidak ada lagi sekolah di Padang Pariaman yang tidak bersih, tidak indah, dan tidak hijau dengan tanaman. Ia mengajak penyelenggara sekolah untuk mewujudkan sekolah adiwiyata di kabupaten itu. Menurutnya, apabila sekolah berwawasan lingkungan tercipta, dengan sendirinya mutu pendidikan di Padang Pariaman ke depan akan jauh lebih baik karena murid merasa nyaman di sekolah. Dalam suasana yang nyaman, mereka bisa lebih berkosentrasi dalam belajar. (h/ded)

Jalan ke SDN 27 V Koto Kampung Dalam Perlu Diaspal PADANG PARIAMAN, HALUAN — Masyarakat Nagari Sikucur Timur, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, berharap kepada pemerintah daerah setempat untuk meningkatkan kualitas jalan menuju SDN 27 V Koto Kampung Dalam menjadi jalan aspal. Harapan masyarakat tersebut disampaikan Pj. Wali Nagari Sikucur Timur, Junaidi, saat bincangbincang dengan Haluan baru baru ini sehubungan kondisi jalan menuju sekolah tersebut yang makin rusak. Junaidi menjelaskan, jalan rabat beton menuju SDN 27 di Korong Linggeh dibangun sejak beberapa tahun yang lalu melalui dana PNPM. Saat ini jalan menuju sekolah itu telah pecah-pecah sangat susah dilewati oleh kendaraan bermotor. Karena itu, kualitas jalan itu

perlu ditingkatkan menjadi jalan aspal. “Rusaknya jalan itu menyebabkan anak anak dan para guru kesulitan menuju sekolah,” ujarnya. selain jalan menuju sekolah, kata Junaidi, jalan tersebut merupakan urat nadi perekonomian masyarakat Linggeh. Jalan itu merupakan jalan satu-satunya untuk membawa hasil pertanian/perkebunan menuju jalan utama, yakni jalan lintas Padang Alai—Palak Tabu. Junaidi yakin, apabila jalan itu diaspal, kehadiran siswa di sekolah meningkat dan meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Untuk itu, ia berharap kepada Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman untuk meningkatkan jalan tersebut menjadi jalan aspal. (h/ded)

Redaktur: Holy Adib

Layouter: Luther


RIAU DAN KEPRI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Lingkar

Tanjungpinang Kecipratan PIP TANJUNGPINANG, HALUAN — Pemerintah Pusat melalui Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyalurkan dana Program Indonesia Pintar (PIP) untuk siswa Sekolah Dasar (SD) di Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Bantuan salah satu program unggulan Presiden Joko Widodo itu diberikan kepada 3.535 siswa SD di kota itu. Bantuan PIP pertama diserahkan kepada 631 siswa SD di Kecamatan Tanjungpinang Barat, Selasa (15/8). Proses pencairan PIP melalui BRI Tanjungpinang. Bank itu membuka 6 konter untuk proses pencairan dana tersebut. “Semoga pencairan uang dari 631 penerima di Kecamatan Tanjungpinang Barat ini dapat berjalan lancar, dan semoga program ini membuat siswa lebih semangat lagi belajarnya,” kata Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Agus Supriyatna. Ia mengatakan mengatakan program ini diperuntukkan bagi siswa-siswi yang menemukan kendala dalam memenuhi kebutuhan sekolahnya, seperti kendala membeli pakaian sekolah, buku, dan lainnya. Untuk besaran dana program PIP yang diterima oleh 3.535 siswa SD se-Kota Tanjungpinang masingmasing berjumlah Rp. 450.000 pertahun. Sementara per semester, siswa memperoleh Rp225.000 berdasarkan SK Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud. Acara ini turut dihadiri, Pimpinan BRI, Kepala Dinas Sosial Kota Tanjungpinang, Agustiwarman, Camat Tanjungpinang Barat beserta jajaran lurahnya, kepala sekolah, para guru, dan orang tua murid penerima Program Indonesia Pintar. (hk)

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

15

Dua Terpidana Korupsi Terima Remisi Bebas PEKANBARU, HALUAN — Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Riau menyatakan sebanyak dua terpidana kasus tindak pidana korupsi di wilayah itu memperoleh remisi. “Ada kasus Tindak Pidana Korupsi dua orang bebas hari ini,” kata Kepala Kanwil KemenkumHAM Riau, Dewa Putu Gede di Pekanbaru, Kamis. Ia menjelaskan kedua terpidana korupsi yang mendapat remisi bebas bersama dengan 109 terpidana kasus pidana umum dan khusus lainnya itu adalah Ir Azwardi dan Indra Gunawan, SE. Ir Azwardi, kata dia merupakan terpidana kasus korupsi di Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti. Sementara Indra Gunawan, SE adalah terpidana kasus korupsi Bank Riau-Kepulauan Riau. Berdasarkan catatan Antara, Ir Azwardi merupakan terpidana kasus korupsi dana pembangunan Jalan Lukun-Sungai Tohor, Kabupaten Kepulauan Meranti. Dia diputus bersalah oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pekanbaru dengan empat tahun penjara 2015 silam. Hukuman dia

kemudian diperberat menjadi lima tahun penjara serta denda Rp200 juta oleh Mahkamah Agung. Sementara Indra Gunawan merupakan terpidana kasus korupsi kredit fiktif Bank Riau-Kepri Bagan Siapiapi. Indra divonis bersalah lima tahun penjara dengan denda Rp200 juta pada 2014 lalu. “Jadi untuk napi tindak pidana khusus sebelum mendapat remisi harus menjadi justice collaborator dan telah membayar denda. Mereka sudah melakukannya sehingga mendapat remisi,” ujarnya. Secara keseluruhan dia mengutarakan sebanyak 5.615 narapidana di Provinsi Riau memperoleh remisi. Mereka terdiri dari 4.564 orang narapidana kasus tindak pidana umum dan 926 lainnya tindak pidana khusus. “Jadi sebelumnya kita mengajukan 8.048 orang napi untuk memperoleh remisi. Atau 2/3 dari total seluruh napi di Riau,” ujarnya. (hr)

DRAMA KOLOSAL — Drama kolosal binaan Kodim 0303 Bengkalis ikut memeriahkan peringatan detik-detik proklamasi di lapangan Tugu Bengkalis, Kamis (17/8/2017) pagi. M NATSIR

Perusahaan Singapura Investasi Rp50 Miliar di Batam

ILUSTRASI BATAM, HALUAN — PT Fagioly Indonesia Corp, perusahaan asal Singapura berinvestasi sebesar Rp50 miliar di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam dengan memanfaatkan kemudahan fasilitas izin investasi tiga

www.harianhaluan.com

jam (i23J) BP Batam. “Perusahaan tersebut akan membangun pabrik dengan bidang usaha penyewaan dan perlengkapan alat konstruksi di Kawasan industri Kabil,” kata Deputi Bidang Pelayanan Umum Gusmardi Bustami saat menyerahkan

dokumen perizinan kepada delegasi perusahaan di Batam, Selasa. Ia mengatakan, melalui program i23J BP Batam, perusahaan tersebut memperoleh kemudahan untuk delapan produk berbeda yaitu Izin Investasi, Izin Prinsip, API (Angka Pengenal Importir), NPWP, TDP, RPTKA, IMTA, dan NIK (Nomor Induk Kepabeanan) dalam satu pelayanan terpadu milik BP Batam dalam tempo tiga jam. Perusahaan tersebut, kata Bustami, merupakan perusahaan kesekian setelah sebelumnya LNG Easy, Esun Internasional, dan Infocus Consumer juga memanfaatkan program tersebut untuk menanamkan modal di Batam. “Perusahaan ini akan mampu menyerap 30 orang tenaga kerja. Ini tentunya sinyal positif bagi pertumbuhan ekonomi di Batam,” kata dia. Ia mengatakan kemudahan-kemudahan pelayanan dan perizinan yang diberikan akan menjadikan magnet bagi para investor untuk berinvestasi.

“Kami optimis bahwa Batam masih punya prospek bagus tujuan investasi dibandingkan negara-negara lain, khususnya dikawasan sejenis. Batam punya modal cukup kuat untuk diperhitungkan. Bandara dengan landasan pacu terpanjang, pelabuhan dan fasilitas i23J tersebut bagi pengusaha sangat kompetitif,” kata Bustami. BP Batam, kata dia, mengajak kepada seluruh elemen baik pemerintah dan masyarakat untuk bersamasama mendukung peningkatan investasi di Batam dengan menjaga iklim investasi yang kondusif sehingga investor merasa nyaman dan mengembangkan usahanya lebih besar lagi. “Kondusivitas menjadi salah satu faktor utama bagi investor untuk menanamkan modalnya di Batam. Jadi kondisi tersebut harus dijaga bersama,” kata dia. Selain mempermudah sektor perizinan, BP Batam juga terus mengembangkan infrastruktur penunjang untuk mendorong agar Batam tetap menjadi pilihan utama investor. (hk)

Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Syamsul Hidayat


16

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

PARIWARA PEMKO PADANG

Kabag Humas Imral Fauzi bersama dengan peserta sosialisasi empat pilar lainnya serius mendengarkan

IBU-ibu sedang mengaji bersama usai pelaksanaan salat Ashar

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

WAKO menyalami peserta usai pelaksanaan kegiatan sosialisasi empat pilar.

PEMKO PADANG PERINGATI HUT RI KE-72

Empat Pilar Kebangsaan Disosialisasikan P

WALIKOTA Padang Mahyeldi Ansharullah memberikan pertanyaan kepada salah seorang peserta kegaiatan sosialisasi empat pilar.

WAKO membuka kegiatan empat pilar, mengaji , dan doa bersama di Masjid Muhajirin Kelurahan Kuranji.

www.harianhaluan.com

EMERINTAH Kota (Pemko) Padang, memiliki cara khusus dalam memperingati hari kemerdekaan Negara Kesatu an Republik Indonesia (NKRI) yang ke-72. Salah satunya, dengan memberikan sosialisasi empat pilar kebangsaan kepada masyarakat serta kegiatan membaca Alquran dan doa bersama. Kegiatan tersebut langsung dibuka oleh Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah di Masjid Muhajirin, Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, Rabu (16/8) usai salat ashar. Sosialisasi empat pilar kebangsaan dan kegiatan membaca Alquran serta doa bersama itu, juga dilaksanakan di Masjid lainnya di 104 kelurahan yang ada di 11 kecamatan Kota Padang dengan secara serentak. Diperkirakan, 50 ribu lebih ma syarakat antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut. ”Dalam memperingati Kemerdekaan NKRI yang ke-72 ini, kita dari Pemko Padang melaksanakan berbagai kegiatan seperti sosialisasi empat pilar kebangsaan yang diikuti seluruh masyarakat. Kali ini, kita fokuskan di setiap masjid yang ada di kelurahan,” ujar Walikota kepada Haluan.

Mahyeldi Ansharullah menambahkan, kegiatan tersebut langsung dikelola oleh lurah setempat yang dimulai sejak salat ashar hingga isya berjamaah. Nanti, adapun agenda kegiatan dari membaca alquran, berdoa bersama hingga sosialisasi. ”Alhamdulilah, masyarakat dari semua golongan baik yang tua hingga anakanak sangat antusias mengi kuti kegiatan dari membaca alquran usai salat ashar hing ga menjelang waktu salat magrib masuk. Dan begitu juga dilanjutkan dengan kegiatan sosialsi empat pilar kebangsaan,” ucap Wako. Dalam pemberian materi wawasan pilar-pilar kebangsaan Pemko Padang melibatkan narasumber dari berbagai pihak seperti Polri (Babinkamtibmas) hingga TNI (Babinsa). Diharapkan, dengan pemberian materi tersebut dapat meningkat kan pengetahuan masyarakat terhadap nilai-nilai kebangsaan. ”Toleransi dan saling menghargai, mudah-mudahan dengan kegiatan ini menguatkan pilar-pilar kebangsaan masyarakat di masa yang akan datang. Maka itu acara ini sengaja kita laksanakan guna membangun kebersamaan,” kata-

BERI MOTIVASI — Di hadapan ratusan jemaah, Mahyeldi memberikan motivasi dalam memperingati HUT RI ke-72

nya. Pada kesempatan itu, Walikota Padang Mahyeldi Ansarullah juga mengajak masyarakat untuk mendoakan para leluhur pahlawan yang telah menumpahkan jiwa dan raganya dalam mem

perjuangkan kemerdekaan. Begitupun terhadap pemim pin bangsa agar bisa menah kodai NKRI di jalan yang benar. ”Kita mendoakan rak yat Indonesia mudah-mudahan akan dikokohkan semangat

Redaktur: Atviarni

kesatuan dan kebersamaan, tolong menolong dan saling menghargai sebagaimana nawacita The Founding Fathers dan cita-cita para leluhur pahlawan. Terpenting, bagaimana bertahannya NKRI hingga akhir kiamat,” ujar Walikota. (h/adv)

Layouter:Yohanes


Harian Umum

SEMARAK HUT RI BASKO GROUP

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

17

FOTO BERSAMA — Para sponsor dan panitia perlombaan HUT RI antar Basko Group dan tenant.

Karyawan dan Mitra Saling Berlomba D

alam rangka memeriahkan peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-72, karyawan dan karyawati Basko Group menyelenggarakan berbagai lomba di halaman Basko Grand Mall, Rabu (16/8).

PIMPINAN Basko Grand Mall, Bernando Putra Bastara menyerahkan hadiah kepada perwakilan Haluan yang meraih juara III.

GM Basko Grand Mall, Robby Wiryawan menyerahkan hadiah perlombaan bulutangkis beregu.

Asisten General Manager Basko Grand Mall Bernando Putra Bastara (Nando Basko) menuturkan, kegiatan hari itu juga bertujuan mempererat silahturahmi seluruh karyawan Basko Group. Nando berharap dengan terselenggaranya kegiatan ini, semua karyawan dan karyawati bisa lebih solid. “Semoga semuanya semakin solid, semakin akrab. Haluan yang kantornya agak jauh pun bisa ngumpul semua,” ujar Nando saat ditemui di sela-sela acara. Lebih jauh Nando menyampaikan, mempererat silahturahmi keluarga besar Basko Group tak hanya saat peringatan hari kemerdekaan RI saja. Namun momenmomen istimewa yang ada setiap tahunnya selalu dimanfaatkan mempererat hubungan antara yang satu dengan yang lain. Silahturahmi antar seluruh karyawan Basko Group juga dilakukan saat akan memasuki bulan suci Ramadan, ketika bulan suci ramadan, dan saat lebaran. “Silaht urahmi penting untuk memupuk rasa kekeluargaan dan kebersamaan antar seluruh karyawan. Ke depan acara-acara seperti ini akan lebih sering kita adakan, mungkin dalam rangka peringatan hari ulang tahun Haluan, ulang tahun mall atau hotel,”imbuh Nando. General Manager Basko Grand Mall Roby Wiryawan mengatakan, berbagai lomba yang diselenggarakan hari

itu, sudah dilakukan untuk kali keduanya. Tahun lalu kegiatan yang sama juga sudah pernah diselenggarakan. “Peserta lomba 70 persen dari karyawan Basko Group atau sekitar 120 orang. Kemudian kita juga mengundang dari beberapa dari teman,” papar Robi. Ketua Panitia kegiatan, Vicky Afri Denis menyebut, lomba yang diadakan oleh keluarga besar Basko Group ini diantaranya adalah, lomba pacu karung, ambil koin dalam buah, makan kerupuk (digantung), tangkelek, lomba memasukkan paku dalam botol, lomba bawa kelereng dengan seduh, domino, futsal, bulutangkis dan serangkaian acara lainnya. “Dengan terjalinnya hubungan baik, maka akan membawa dampak yang positif untuk kemajuan perusahaan. Karyawan juga akan nyaman bekerja,” tutur Fiki. Sementara itu, store manager Food mart Afrizal Chaniago mengatakan, untuk kegiatan 17 Agustus, baru tahun ini anggota Foodmart ikut. Tapi untuk memberikan dukungan (sponsor) dari tahun-tahun sebelumnya sudah sering d ilakukan. Ia mengapresiasi acara yang dibuat oleh managemen Basko Group. Sebab dengan acara seperti ini akan meningkatkan tali silahturrahmi, bukan hanya sesama karyawan tapi juga antara pimpinan dan anggotanya. “Tahun depan, mungkin

PERWAKILAN panitia pelaksana perlombaan HUT RI antar Basko Group menyampaikan laporan acara.

kami akan ikut lebih banyak perlombaan lagi. Kalau tahun ini dan tahun sebelumnya sedikit yang bisa kami ikut, karena memang tuntutan pekerjaan yang lumayan banyak makanya agak kesulitan untuk ikut diberbagai lomba,” ujarnya optimis. Ia berterimakasih pada

managemen Basko Group yang telah menyelenggarakan kegiatan. Melalui kegiatan itu hubungan baik serta komunikasi antar tenant serta seluruh karyawan Basko Group juga bisa meningkat. Di tempat yang sama, store manager Matahari Departemen Store, Usdi Amri

sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh managemen Basko Group. Ia menyebut, dengan kegiatankegiatan seperti ini hubungan antar karyawan Basko Group selalu mesra. “Saya sangat bangga dengan acara yang dibuat ini, karena selain menjalin silahturrahhim, juga akan membawa semangat baru bagi semua karyawan Basko Group. Emosional antar sesama juga akan terjalin, dengan kegiatan-kegiatan yang bersifat kekeluargaan seperti ini, sehingga membawa kemajuan secara menyeluruh di Basko Group ke depannya,” ujarnya. Ia menambahkan, bahwa sudah membicarakan beberapa hal dengan managemen Basko Group untuk kegiatan tahun depan. Salah satunya, membicarakan kegiatan perlombaan dan periapan untuk kegiatan berikutnya. Sementara itu, saat pembagian hadiah yang diselenggarakan di Basko Hotel usai perlombaan dilakukan, tampak keceriaan dan kebahagiaan terpancar dari wajah seluruh karyawan. (h/len/rin)

PIMPINAN Basko Grand Mall, Bernando Putra Bastara berfoto bersama para pemenang lomba HUT RI ke 72 antar Basko Group

STORE Manager Foodmart, Afrizal Chaniago mengapresiasi kegiatan perlombaan HUT RI antar Basko Group dan tenant.

STORE Manager Matahari Departemen store, Usdi Amri tengah diwawancari haluan terkait perlombaan HUT RI ke-72. www.harianhaluan.com

PIMPINAN Basko Grand Mall,Bernando Putra Bastara foto bersama pemenang turnamen futsal.

FINAL Turnamen Futsal Antar Basko Group.

PIMPINAN Basko Nando Basko bersama sejumlah pimpinan tenant di Basko Grand Mall dan Basko Group.

MENUNGGU penyerahan hadiah perlombaan Hut RI antar Basko Group dan Tenant. Redaktur: Arda Sani

Layouter: Luther


18

OLAHRAGA

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

LIGA U-15 SUMBAR

Sajikan Derby Kota Padang EKATERINA MAKAROVA

CINCINNATI MASTERS

Makarova Kalahkan Kerber CINCINNATI, HALUAN — Ekaterina Makarova untuk kali kedua mengalahkan mantan petenis nomor satu dunia, Angelique Kerber di tahun ini. Setelah di grand slam Prancis Terbuka, Makarova kembali mengalahkan pemain nomor tiga dunia itu di babak kedua Cincinnati Masters di Cincinnati, Amerika Serikat. Meskipun memasuki laga melawan Makarova dengan keunggulan 7-5 dalam head-tohead, namun Kerber sudah menyerah 4-6 di set pembuka, sebelum membalasnya 6-1. Di set penentuan, petenis Jerman itu kembali takluk 6-7 (11-13). Pertandingan total menghabiskan waktu selama 2 jam 39 menit. Kerber pun gagal mengulang catatan tiga tahun lalu, yakni mengalahkan pemain yang sama di turnamen yang sama juga. Sementara, Makarova akan melanjutkan perjalanannya dengan menghadapi petenis tuan rumah yang mengantongi wild card, Sloane Stephens di babak ketiga. “Hari ini pertandingan yang luar biasa dan pertarungan hebat dari kami berdua. Setiap kami bermain, biasanya itu tiga set, sering kali tiga set. Jadi saya tahu ini pertandingan yang sangat sulit. Dia pemain hebat, juara,” kata Makarova, mengutip dari Tennis World USA. “Dengan kondisi seperti ini, ini juga sangat sulit, karena kami bermain sampai akhir di Toronto (Piala Rogers) dan cuaca yang ada cukup nyaman, sementara di sini sangat lembab dan panas, dan kami baru dua hari di sini. Tapi saya sangat senang bisa melewati yang sulit ini,” tutur petenis berkebangsaan Rusia. Sementara itu, Sloane Stephens secara mengejutkan berhasil menyingkirkan unggulan ke-14, Petra Kvitova dua set langsung 6-2, 6-3 sebelum menciptakan pertandingan melawan Makarova. Karena masalah cedera, Stephens saat ini tercecer di posisi 151, padahal empat tahun lalu dia menghuni peringkat 11 dunia. (h/sdn)

www.harianhaluan.com

PADANG, HALUAN — Partai final liga U-15 Sumbar menyajikan derby Padand di babak final. Partai final yang akan di selengarakan di Stadion H. Agus Salim Padang, 22 Agustus mendatang mempertemukan PSP Padang melawan Semen Padang. PSP lolos ke final setelah mengalahkan PSLA Sicincin 70 di babak semfinal, Rabu (16/ 8) di Stadion H. Agus Salim Padang. Diawal pertandingan babak pertama, PSLA mampu memberikan perlawanan, namun perlawanan yang diberikan oleh PSLA hanya beberapa menit. Tafdil membuka keunggulan PSP pada menit ke empat. Tak berselang lama tepatnya menit ke tujuh Rivo Oktavendra memperbesar keunggulan PSP menjadi 2-0. Menit 21 Tafdil kembali menambah keunggulan PSP menjadi 3-0 melalui sontekan setelah memanfaatkan bola reboun tepisan kiper. Hingga pertandingan babak pertama berakhir kedudukan masih tetap 3-0. Memasuki babak kedua, PSLA mencoba memberi perlawanan pada PSP Padang. Justru

PARTAI FINAL — PSP Padang U-15 lolos ke babak final Liga U-15 Sumbar dan akan berhadapan dengan Semen Padang. Pemain PSP mencoba melewati hadangan pemain PSLA saat babak semifinal di Stadion H. Agus Salim Padang, Rabu (16/8). ROBI MALVINAS

PSP menambah keunggulan menit 58 kembali melalui Tafdil. Tak lama kemudian Vanta Qorinouval menciptakan gol dimenit 59 sehingga kedudukan menjadi 5-0 untuk PSP. Meski sudah unggul besar PSP tidak menurunkan tekanan. Terbukti pada menit 71 Kevin membawa PSP unggul 6-0.

Tafdil menciptakan gol ke empatnya di pertandingan ini di menit 78 sehingga kedudukan menjad 7-0 untuk PSP. Hingga pertandingan usai kedudukan tetap 7-0 dan mengantarkan PSP lolos ke babak final. Pelatih PSP Padang Herry Syarif sangat bersyukur dengan hasil yang didapatkan anak asuh-

nya.”Alhamdulilah kami lolos ke babak final. Ini berkat kerja keras semua pihal sehingga kami bisa meraih tiket final dan semakin dekat dengan gelar juara,” tuturnya usai pertandingan Herry mengatakan masih terdapat beberapa kelemahan yang harys diperbaiki. Kelemahan tersebut akan diperbaiki

menjelang partai final”Lini belakang sering terlambat memberikan dukungan,” ungkapnya. Sementara itu Semen Padang lolos ke final setelah mengalahkan PSKPS dengan skor 9-1.”Kami sudah siap menghadapi Semen Padang di final nanto. Tidak ada masalah menghadapi Semen Padang,” sebutnya. (h/san)

SEA GAMES

Cabang Panahan Sumbang Dua Emas JAKARTA, HALUAN — Sehari jelang perayaan kemerdekaan ke-72, Indonesia membuka raihan emas di SEA Games 2017. Menpora Imam Nahrawi berharap start bagus ini terjaga. Cabang panahan memberikan awal bagus untuk kontingen Indonesia di SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia. Dua emas dipersembahkan, yang sekaligus jadi kado bagus menyambut perayaan kemerdekaan Indonesia. Dua emas tersebut didapatkan melalui Sri Ranti di nomor Indivi dual Compound Putri dan Prima Wisnu di

nomor Individual Compound Putra. Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi yang terus memantau perkembangan SEA Games 2017 mengungkapkan apresiasinya untuk torehan Sri Ranti dan Prima Wisnu. “Alhamdulillah. Indonesia Raya telah berkumandang dari arena SEA Games 2017 dari cabang panahan disaat kita tengah menyambut peringatan hari Kemerdekaan ke-72,” ujar Menpora. Hasil yang diraih dari cabang panahan ini diharapkan bisa memotivasi cabang lainnya untuk meraih medali

emas. “Prestasi Sri Ranti dan Prima Wisnu menjadi langkah awal yang sangat baik. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi atlet-atlet lain yang untuk meraih kemenangan. Saya salut pada kemampuan para atlet untuk terus menjaga konsentrasi dalam pertandingan. Misalnya Prima Wisnu di awalawal sempat ketinggalan 3 poin, namun akhirnya dia bisa membalik keadaan dan meraih kemenangan,” ujar Imam kagum. Lebih jauh, Imam juga berharap lewat perjuangan para atlet ini, masyarakat Indonesia terinsipirasi untuk

Redaktur: Arda Sani

terus menjadi manusia yang lebih baik. Bahwa untuk menjadi pemenang dan juara, butuh perjuangan keras dan tantangan berat. “Olahraga telah mengajarkan kita hikmah tentang bagaimana menjadi manusia yang tangguh tak gampang menyerah dan membuat segala kemustahilan menjadi mungkin diatasi. Saya akan mendampingi dan mengawal perjuangan para pahlawan olahraga ini secara langsung untuk dapat memberikan kebanggaan bagi Indonesia,” tutupnya. (h/dtc)

Layouter: Luther


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PARIWARA DPM PTSP SIJUNJUNG

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

19

KADO HUT KE-72 RI UNTUK MASYARAKAT

DPM PTSP Sijunjung Luncurkan Sistem Perizinan Berbasis Daring

Drs. YUSWIR ARIFIN, MM Bupati Sijunjung

P

ADA 17 Agustus 2017, bertepatan dengan hari ulang tahun (HUT) ke-72 kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sijunjung Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin Dt Indo Marajo, beserta Wakil Bupati Sijunjung, H Arrival Boy, melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) memberikan kado kemerdekaan kepada masyarakat Kabupaten Sijunjung dengan meluncurkan sistem kepengurusan perizinan berbasis dalam jaringan (daring/online). Sistem itu disediakan untuk mengoptimalkan pelayanan dengan mempermudah perizinan untuk menggaet investasi untuk mendukung percepatan pembangunan daerah. DPM PTSP Sijunjung telah meresmikan peluncuran pelayanan berbasis daring bagi semua layanan perizinan dan bukan perizinan yang diterbitkan oleh DPM PTSP. Dengan sistem daring itu, masyarakat dapat mengurus izin usahanya sesuai dengan domisili pemohon. Dengan system itu, kebutuhan perizinan dan bukan perizinan masyarakat dapat terlayani secara efektif dan efisien. Kepala DPM PTSP Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir S.STP, M.Si, mengatakan, sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 19 Tahun 2017 tentang Mencabut

Aturan Izin Gangguan/HO dan Surat edaran Mendagri Nomor 500/3231/SJ, DPMPTSP Sijunjung mulai 1 Agustus 2017 tidak lagi memungut Retribusi Izin Gangguan (HO). Selain itu, dalam memberikan pelayanan yang prima, efektif dan efisien kepada masyarakat, DPMP PTSP melakukan inovasi terhadap perizinan dengan membangun sistem informasi daring. Apilkasi sistem itu dinamai Sistem Informasi Perizinan Pelayanan Terpadu (SIMPEL SATU). Dengan system itu, masyarakat dapat mengurus perizinan dari rumah. “Ini merupakan hadiah kemerdekaan bagi masyarakat Sijunjung dari program Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, melalui pemerintah daerah. Pada tanggal 17 Agustus 2017, yang bertepatan dengan HUT ke-72 RI ini, kami melaksanakan

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 RUMAH DIJUAL 1) Jl. H. Agus Salim II No.13 Padang, LT. 142, Lb. 81. 2) Jl. H. Agus Salim II No. 10A, LT.186, LB.80. Yang serius Hub : 081367378716

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

DIJUAL CEPAT. Mobil Ford Th.94, Kondisi Bagus, Warna Biru. Siap Pakai. Minat Hub : 082392218215

www.harianhaluan.com

DIJUAL MOBIL

pelayanan perizinan dengan sistem online. Meski demikian, pelayanan perizinan manual juga tetap masih kita layani,” ujarnya. Mantan Camat Sijunjung tersebut menuturkan, keistimewaan pengurusan perizinan dengan sistem daring adalah bahwa pemohon izin atau pemilik usaha tidak perlu lagi datang ke kantor DPM PTSP. Semua persyaratan disampaikan melalui daring. Pemohon baru perlu datang ke kantor DPM PTSP setelah semua berkas sudah lengkap dan diverifikasi. “Selain itu, dengan sistem ini, warga yang mengurus izin atau pemilik usaha bisa memantau langsung sejauh mana proses perizinannya,” tuturnya. Menurut Benny Dwifa, semua perizinan yang dilimpahkan ke DPM PTSP Sijunjung tidak dipungut retribusi alias gratis, kecuali izin mendirikan bangunan (IMB). Sesuai dengan peraturan perundang-undangan, dokumen perizinan dapat dikeluarkan setelah keluarnya surat rekomendasi dari tim teknis dari organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. “Aplikasi ini dibangun pada awal tahun 2017. Sampai saat ini, aplikasi itu masih dikembangkan,” ucapnya. Untuk menggunakan aplikasi SIMPEL SATU itu, kata Benny Dwifa, calon pengurus izin ataupun investor harus mendapatkan hak akses dengan mengunjungi https://Perizinan. sijunjung.go.id terlebih dahulu dan melakukan registrasi atau kunjungi situs https:// dpmptsp.sijunjung.go.id untuk keterangan lebih lanjut. Dalam halaman aplikasi tersebut, warga yang akan melakukan proses perizinan seperti badan usaha ataupun lainnya, calon investor diharuskan mengisi dan melengkapi berkas-berkas yang diperlukan. “Setelah berkas pengurus izin maupun calon investor dilengkapi dan lolos verifikasi, mereka akan mendapat username dan password untuk melakukan login untuk proses selanjutnya,” ujarnya. Benny Dwifa menerangkan, apabila izin sudah habis, pengurusan izin ataupun calon investor yang ingin mengurus kembali perizinan

ataupun bukan perizinan tidak perlu m engunggah kembali data dan berkas yang pernah diunggah karena telah tersimpan dalam sistem. “Pengurusan izin ataupun calon investor hanya perlu mengunggah data baru apabila mereka ingin memperbarui data yang telah tersimpan karena perizinan yang dikeluarkan oleh DPM PTSP telah diatur untuk masa pengerjaannya. Semua proses telah distandardisasi dengan SOP (Standard Operation Procedure) periode pengerjaannya, dimulai dari pengajuan izin hingga keluarnya izin tersebut,” tuturnya. Selain itu, DPM PTSP Sijunjung, melalui Bidang Pelaksanaan Penanaman Modal, saat ini telah melaksanakan pengendalian pelaksanaan penanaman modal terhadap perusahaan yang mempunyai izin prinsip penanaman modal dan izin usaha penanaman modal sebanyak kurang lebih 107 perusahaan penanaman modal dengan pelaksanaan, pemantauan, pembinaan dan pengawasan pelaksanaan penanaman modal tentang hak dan tanggung jawab penanaman modal. Dari hasil Laporan Kerja Penanaman Modal (LKPM), yang merupakan salah satu kewajiban perusahaan, untuk periode II semester 1 tahun 2017, jumlah investasi penanaman modal di Sijunjung sebesar Rp.632.363. 291.195. Jenis dan klasifikasi perusahaan penanaman modal di Sijunjung, menurut bidang usaha, kata Benny Dwifa, ada sepuluh bidang, yakni, industri kayu, industri kimia dasar, barang kimia dan farmasi, industri makanan, industri mineral bukan ogam, konstruksi, perdagangan dan reparasi, pertambangan, tanaman pangan dan perkebunan, kehutanan, industri barang lainnya dari kayu, dan jasa lainnya. Selain menerapkan perizinan daring, kata Benny Dwifa, DPM PTSP melakukan pengendalian, pegawasan, pemantauan dan bimbingan/ pembinaan secara kontiniu dalam rangka meningkatkan iklim investasi yang kondusif. Dina situ juga mempersiapkan rencana umum penanaman modal jangka panjang, adanya

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141

OLISINDO S E R V I C E, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679 PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

BENNY DWIFA YUSWIR S.STP, M.SI Kepala DPM PTSP

jaminan bebas pungli, melakukan promosi dan kerja sama dengan pemerintah pusat, provinsi, dan dunia usaha secara tepat, efektif dan berkesinambungan.

“Kami juga membuat peta dan potensi investasi secara komperhensif sebagai arahan bagi investor untuk menanamankan modalnya di Sijunjung karena Sijun-

jung merupakan wilayah yang tepat untuk investor menanamkan modal investasinya sebab memiliki potensi sumber daya alam yang luar biasa,” ucapnya. (adv)

DIJUAL CEPAT Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090

“DIBELI CATRIGE KOSONG”. TYPE CANON810/811(HABIS TINTA, BUKAN REFILL). DALAM KONDISI BAGUS DENGAN HARGA TINGGI. HUB. 082288348709. PIN BB D83128DF.

DIKONTRAKKAN Rumah, 4 kmr tdr,list 2200, AC 3 dan PDAM,lengkap dgn perabot dan alat rumah tinggal, cck utk org pindah kantor. Jl. Gajahmada Gn. Tandikat No. 2 (seberang RS Ibnusina). Hub:Ibu Ida, HP. 082170536777– 081365319990

AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

STNK BA 4533 QK a/n Rukmini. Hilang sekitar Tunggul Hitam Wilayah Polresta Padang.Bagi yang meneukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

STNK Motor BA 2291 BB AN.MAYA GUNAWAN, Hilang Sekitar Udara Tawar. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

BPKB MB Th.1987, No. 7360850. An. Burmawi . Hilang di Cupak Kab. Solok. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi Terdekat Redaktur: Holy Adib

Layouter: Irvand


20

KOTA SOLOK

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

PROGRAM PRESIDEN JOKO WIDODO

Tender Sejumlah Proyek Fisik Sudah Tuntas SOLOK, HALUAN — Dari 85 paket kegiatan proyek fisik yang dilaksanakan di lingkungan Pemda Kota Solok, hampir seluruh proyek itu sudah selesai proses tender, yang penawarannya dilaksanakan melalui Lembaga Pengadaan Barang/Jasa Secara Elektronik-Unit Pelaksanaan Pengadaan (LPSE-ULP). Kepala Bagian Pengendalian Administrasi Program (PAP) Setda Kota Solok Jufri Suardi yang dihubungi Haluan di kantornya, Selasa (15/8), mengatakan, awalnya ada 100 paket proyek fisik yang hendak dilaksanakan melalui APBD Kota Solok maupun Dana Alokasi Khusus (DAK). Namun dalam perjalanan ternyata ditangguhkan beberapa proyek karena ada ketidaksiapan di lapangan. Dari seluruh paket yang sudah selesai administrasinya, pekerjaan fisik sudah banyak yang dilaksanakan bahkan sudah ada yang 70 % selesai, dan ada juga yang belum dilaksanakan. Terhadap proyek yang belum dilaksanakan bukanlah kelalaian dari rekanan itu sendiri melainkan persiapan di lapangan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masing-masing. Seperti halnya proyek embung di Payo Kelurahan Tanah Garam, proses tender sudah selesai dilaksanakan hanya saja persiapan di lapangan yang belum tuntas, dan itu bukanlah kelalaian rekanan melainkan OPD bersangkutan bersama tim. Diharapkan dalam waktu dekat sudah bisa diselesaikan agar rekanan bisa melaksanakan di lapangan. Dari 85 paket kegiatan proyek fisik yang dilaksanakan itu, setidaknya ada 3 proyek besar yang dilaksaakan yakni embung di RT Payo dengan dana lebih kurang Rp 12 miliar, pembenahan taman di lapangan merdeka Solok dengan dana Rp 8 miliar dan pembangunan jalan lingkar Rp 12 miliar. Proyek itu sedang berjalan kecuali embung payo. Kata Jufri, kendati proyek fisik sudah selesai dilaksanakan proses tender, namun ada beberapa proyek yang belum dilaksanakan terutama paket pengadaan. Kalau pengadaan itu memang sudah lumrah tertunda pelaksanaannya karena menyangkut kesiapan dari rekanan dan kesiapan dari pemilik barang. Namun pada intinya, berdasarkan laporan dari masing-masing OPD, penyelesaian proyek fisik berjalan lancar bahkan serapan dana sudah di atas 50 %. (h/alf)

Kota ‘Beras’ Segera Laksanakan Gerakan Pajale SOLOK, HALUAN — Gerakan penanaman padi, jagung kedelai (pajale) yang diluncurkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mulai menjalar ke Kota Solok, pemerintah daerah (Pemda) setempat melalui Dinas Pertaniannya mulai melakukan identifikasi lokasi yang hendak dilakukan budidaya jagung sejak Selasa dan Rabu (15-16 Agustus).

PENGIBARAN BENDERA — Tim Paskibra Kota Solok sedang mengibarkan bendera merah putih pada upacara peringatan detik-detik Proklamasi HUT Kemerdekaan RI ke- 72 di lapangan Merdeka Solok, Kamis (17/8). Walikota Solok Zul Elfian bertindak selaku inspektur upacara. ALFIAN

Peringatan HUT RI ke- 72 Khidmat SOLOK, HALUAN — Walikota Solok Zul Elfian bertindak selaku inspektur upacara peringatan detik-detik proklamasi Kemerdekaan RI ke- 72 tahun 2017, sedangkan pembacaan teks proklamasi oleh Ketua DPRD Yutriscan yang di pusatkan di lapangan Merdeka Kota Solok, Kamis kemarin. Tepat pukul 09.50 wib, raungan sirine menggema di lapangan Merdeka Kota Solok menandai peringatan HUT RI ke72, raungan sirine yang bersumber dari mobil ambulance dan mobil pemadam kebakaran membuat suasana hikmat mem-

peringati hari kemerdekaan. Cuaca di Kota Solok sejak pagi penuh bersahabat, kendati sedikit mendung namun tidak ada turun hujan. Kondisi itu bagaikan sebuah anugerah sehingga jalannya upacara lancar. Sejak pukul 08.00, para peserta upacara sudah mulai berdatangan dari berbagai organisasi, TNI dan Polri, pegawai negeri sipil, mahasiswa dan pelajar. Persiapan lokasi tempat upacara sudah dimulai panitia 2 hari menjelang dilaksanakan. Pasalnya, tribun lapangan merdeka sudah dibongkar karena dilakukan rehab berat, untuk kenya-

manan tamu, unsur Forkopimda dan undangan lainnya, panitia memasang tenda. Tenda tersebut berkapasitas hampir 300 undangan. Peringatan detik-detik proklamasi di Kota Solok memang berangsung hikmat dan meriah. Kondisi itu terlihat, selain peserta upacara dari TNI, Polri, dan pegawai negeri sipil, ninik mamak dan bundo kaduang namun di luar lapangan juga banyak masyarakat yang menyaksikan. Masyarakat dari berbagai golongan usia berjubel di pinggir jalan menyaksikan peringatan detik-detik proklamasi. (h/alf)

Atraksi Panjat Pinang Digelar di Tiap Kelurahan

WALIKOTA Solok Zul Elfian dan Ketua DPRD Yutriscan mendapat ucapan selamat dari ninik mamak dan bundo kanduang Kota Solok usai peringatan detik-detik Proklamasi, kemarin. ALFIAN

SOLOK, HALUAN — Lomba memanjat batang pinang paling mendominasi dalam memeriahkan HUT RI ke- 72 di Kota Solok. Hampir di setiap kelura-

han dilaksanakan acara tersebut yang dimotori generasi muda. Tempatnya pun dipilih yang strategis dan mudah disaksikan masyarakat. Dari hasil pantauan Ha-

luan di lapangan, persiapan untuk melaksanakan lomba memanjat batang pinang itu sudah dimulai sejak Senin (14/8), yang diawali dengan mencari pohon pinang yang lurus dengan tinggi lebih kurang 7 meter. Batang pinang yang didapatkan dikupas kulitnya agar lebih berlendir dan licin. Saat mengelupas kulitnya, panitia lainnya juga meminta sumbangan pada masyarakat maupun pengemudi yang melintas di lokasi lomba. Sumbangan yang diminta itu dimanfaatkan untuk membeli hadiah yang ditaruh di puncak batang pinang itu. Tidak ada sumbangan dari pemerintah maupun pihak lainnya, kecuali hanya donatur jalanan. “Kami segenap panitia didukung pemuda sudah rutin menggelar lomba memanjat batang pinang dalam rangka memeriahkan HUT RI, selain lomba memanjat batang pinang juga melaksanakan lomba lainnya, di-

antaranya lomba makan kerupuk, pacu karung dan acara menarik lainnya,” terang Ruspin, salah seorang pemuda di Kelurahan Kampung Jawa pada Haluan, Selasa (15/8). Untuk mendukung bermacam lomba yang dilaksanakan, panitia memang berharap dari donatur jalanan. Panitia sengaja menjalankan celengan, minta sumbangan pada pengendara maupun pengemudi yang melintas. Jika dana masih kurang dimusyawarahkan bersama ketua pemuda dan masyarakat, sebab untuk membeli hadiah yang disediakan cukup besar. Hal yang sama juga dilaksanakan di Kelurahan Nan Balimo. Sekelompok pemuda di sana juga mempersiapkan kegiatan lomba memanjat batang pinang. Kendati banyak pihak yang kurang mendukung lomba memanjat batang pinang namun sepertinya dianggap angin

lalu saja. Nyatanya di lapangan pelaksanaan lomba memanjat batang pinang masih mendominasi diadakan. Pelaksanaan lomba memanjat batang pinang memang tidak serentak dilaksanakan, ada yang melaksanakan usai pe ringatan HUT RI, ada yang esoknya bahkan ada yang lusanya. Konkritnya dalam 1 minggu setelah pe ringatan HUT RI masih penuh dengan acara lomba. Dari penuturan beberapa pemuda, intinya melaksanakan lomba sebagai ungkapan kegembiraan dan berterima kasih pada pahlawan yang sudah berjasa merebut kemerdekaan dari penjajahan Belanda. “Jika dulu, pahlawan kita meregang nyawa merebut kemerdekaan, rela meninggalkan anak istri demi terwujudnya sebuah kemerdekaan, ucapan terima kasih pada pahlawan diisi dengan luapan kegembiraan melalui bermacam lomba yang dilaksanakan,” tuturnya. (h/alf)

Identifikasi lokasi dilakukan tim Dinas Pertanian bekerja sama dengan koordinator Gerakan pemuda tani (Gempita) perwakilan Sumbar Budi, sedangkan dari Dinas Pertanian yang turun ke lapangan, Kasi Tanaman Pangan Joni Harnedi, koordinator penyuluh Nazifah dan penyuluh wilayah binaan tempat lokasi identifikasi. Penanaman pajale yang dilancarkan secara besarbesaran dalam upaya menjaga stok pajale di Indonesia dan diharapkan ke depan, komoditi itu tidak lagi di impor dari luar negeri. Untuk menggerakkan budidaya pajale, Presiden Jokowi melibatkan Panglima TNI beserta jajarannya di republik ini sehingga Indonesia sebagai produsen pajale. Khusus di Kota Solok, untuk jagung, sudah ada 18 hektare lahan yang dilakukan identifikasi bersama Gempita dan tim Dinas Pertanian. “Semua lokasi yang sudah diidentifikasi itu dinilai sangat potensi dilakukan budidaya jagung karena lahannya sangat subur dan mendukung untuk pertumbuhan,” terang Nazifah kepada Haluan.

Untuk budidaya jagung itu, pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian membantu biaya pengolahan lahan, bantuan itu nantinya setelah panen dikembalikan, sedangkan pupuk dan bibit juga dibantu tapi gratis. Bukan hanya itu malahan setelah panen, hasil langsung dibeli oleh Kementerian Pertanian melalui Gempita tadi. “Ya benar itu, dari hasil perjanjian dan petunjuk yang diterima, Kementerian Pertanian memberi modal untuk biaya tenaga kerja dan pembelian pupuk kandang sebesar Rp 10 juta/hektare, modal itu nantinya dikembalikan, kecuali bantuan bibit dan pupuk diberi gratis,” terang Budi, selaku Koordinator Gempita untuk Sumatera Barat. Berdasarkan identifikasi, sudah ada 18 hektare lahan yang siap dikerjasamakan dengan pemiliknya. Lahan tersebut tersebar di beberapa kelurahan di Kota Solok. Dari hasil pendataan, yang terluas itu di Kelurahan Tanah Garam, Laing, Simpang Rumbio dan Nan Balimo. Lokasi itu memiliki kesuburan tanah yang sangat baik dan cocok diusahakan tanaman jagung. (h/alf)

BNN Gencar Sosialisasikan Bahaya Narkoba SOLOK, HALUAN — Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Solok selalu berupaya menekan peredaran narkoba di Kota Solok melalui pengawasan dan melakukan penyuluhan di lapangan terhadap generasi muda yang dinilai rentan dalam pemakaian narkoba. Sekr etaris BNN Kota Solok Fitli Wendy Alfi menjawab Haluan usai upara peringatan detik-detik proklamasi Kamis kemarin mengatakan, penyuluhan yang dilakukan tim BNKK itu selain pada organisasi-organisasi juga pada pelajar yang ada di Kota Solok. Setiap ada kegiatan siswa maupun pada upacara setiap Senin, tim BNN Kota Solok selalu menyelipkan imbauan pada pelajar agar menjauhi narkoba. Dalam arahan dan sosialisasi juga dijelaskan tentang bahaya pemakaian narkoba yang bisa menurunkan kekebalan tubuh dari penyakit. Oleh karenanya peajar selalu diimbau agar tidak menyentuh dan memakai barang haram tersebut. Kota Solok yang berada pada jalur persimpangan, bukan tidak mungkin menjadi pasar narkoba oleh para kurir, pengedar itu selalu membujuk pelajar yang me-

rupakan pemula agar bisa mengonsumsinya, setelah kecanduan nantinya baru peajar bisa merogoh isi kantong untuk membeli. Bagi BNN Kota Solok, selalu diantisipasi melalui pendekatan persuasif supaya generasi muda Kota Solok tidak terjerumus dalam penggunaan narkoba. Para kurir maupun pengedarnya memang sangat piawai dalam memasarkan narkoba. Diawali dulu melalui pemberian secara cumacuma pada pelajar, setelah kecanduan memakainya baru si pengedar tadi menjual dengan harga tertentu, tergantung keinginan konsumennya. Kendati tim BNN Kota Solok melakukan penyuluhan pada pelajar dan organisasi kemasyarakatan, namun peranan orang tua juga sangat menentukan. “Saya selalu meminta pada orangtua di rumah agar mengawasi anak-anaknya untuk tidak terlibat dengan narkoba, kalau di sekolah bisa diawasi guru-gurunya namun jika di rumah tentu sudah menjadi tanggung jawab orangtuanya. Anakanak harus dikontrol setiap saat ke mana perginya dan apa aktifitasnya,” tambah Fitli Wendi. (h/alf)

Masyarakat Lebih Minati Klinik Swasta daripada Faskes Pemerintah SOLOK, HALUAN — Di Kota Solok, pelayanan kesehatan di klinik-klinik maupun praktik dokter masih tetap penuh sesak oleh pasien yang ingin berobat, baik itu pelayanan ibu h amil, melahirkan, padahal fasilitas pelayanan kesehatan (faskes) di rumah sakit pemerintah cukup baik dan layanan bagi yang gawat darurat juga tersedia. Pantauan Haluan di lapangan, beberapa klinik yawww.harianhaluan.com

ng personelnya tersedia dokter umum dan spesialis setiap hari dan sorenya sampai malam cukup banyak dikunjungi pasien yang ingin berobat, pasien yang datang bukan hanya penduduk Kota Solok, melainkan juga dari Kabupaten Solok, Sawahlunto dan Sijunjung. Sejak pagi, pasien sudah mulai mendaftar untuk menghindari antrean saat berobat, kendati praktik dokter ada yang siang dan sore,

malahan rela menunggu agar bisa berjumpa dengan dokter yang diinginkan. Tidak diketahui secara pasti kenapa pasien lebih banyak memilih berobat ke tempat praktik dokter maupun klinik-klinik yang ada di Kota Solok. Pada hal di Kota Solok pelayanan kesehatan cukup tersedia, mulai dari puskesmas, rumah sakit tipe C dan rumah sakit umum tipe B. Di Puskesmas juga me-

layani pasien yang gawat darurat, begitu juga di rumah sakit yang ada, pelayanan cukup maksimal dan sarana prasarana juga lengkap. Salah seorang pasien yang dijumpai di salah satu klinik di kawasan jalan bypass Kota Solok mengakui kalau dia berobat ke klinik ada kepuasan tersendiri berkonsultasi dengan dokter yang dituju. Selain kepuasan berkonsultasi, obat yang diberikan lebih berkualitas.

“Saya rela merogoh isi kantong Rp 300.000 untuk menebus obat di apotek tempat praktik dokter itu karena obat yang diberikan bermutu,” terang Dona, salah seorang pasien asal Sawahlunto. Hal senada juga dikemukakan Badri, salah seoran calon pasien asal Kabupaten Solok. Dia pilih berobat ke klinik selain pelayanan yang baik juga tidak banyak antreannya. Bukan hanya itu,

jika menginap di klinik juga bisa dikunjungi pihak keluarga kapan saja tanpa ada batasan waktu. Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok Ambun Kadri yang ditanya Haluan di kantornya, Rabu (16/8), mengakui, kalau calon pasien lebih banyak berobat ke klinik maupun praktik dokter bersama, karena pelayanan yang baik. Namun yang berobat ke klinik juga tidak semua masyarakat, melainkan di Redaktur: Nova Anggraini

dominasi berekonomi menengah ke atas. “Kendati saat ini sudah ada jaminan kesehatan melalui Badan Pelaksana Jaminan Kesehatan (BPJS) melalui iuran tiap bulan non pegawai negeri sipil, paket itu hanya diambil jika penanganan tidak bisa di tempat praktik dokter maupun klinik karena perlengkapan kesehatan itu hanya ada di rumah sakit pemeritah,” ujar Ambun. (h/alf) Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

PASAMAN

21

Bupati Prihatin, Napi Narkoba Banyak PASAMAN, HALUAN — Separuh penghuni Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Lubuksikaping, atau sekitar 58 persen lebih, adalah napi kasus narkoba. Bupati Pasaman Yusuf Lubis menyampaikan keprihatinannya terhadap hal itu, karena itu membuktikan tingginya kasus narkoba di daerah itu.

Lingkar Tiga Bayi Lahir di Hari Kemerdekaan RI ke- 72 PASAMAN, HALUAN — Sebanyak tiga bayi berjenis kelamin laki-laki di Kabupaten Pasaman, lahir bertepatan dengan peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-72, 17 Agustus 2017. * Data yang diperoleh dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubuksikaping, menyebutkan ada tiga bayi lahir di hari peringatan detik-detik proklamasi itu. Bayi-bayi itu berasal dari sejumlah kanagarian di daerah itu. “Tiga bayi tersebut lahir dengan normal dan selamat. Dan diperkirakan ada dua bayi lagi yang akan lahir pada hari ini,” kata Direktur RSUD Lubuk Sikaping, Yong Marzuhaili. Menurutnya, tiga bayi laki-laki ini lahir karena sudah tepat pada waktunya, bukan karena permintaan orang tua untuk dioperasi pada hari kemerdekaan RI. Sementara, Kabid Pelayanan Medis RSUD Lubuk Sikaping, Dr Rahadian Suryanta Lubis menjelaskan bayi pertama yang lahir adalah bayi pasangan Apit Ardi dan Titil Weyanti dengan berat tiga kilogram. Kemudian, bayi kedua dari pasangan Tini dan Dawar yang merupakan warga Ladang Panjang, juga berjenis kelamin laki-laki dengan berat 3,6 kilogram. Bayi kedua ini lahir sekitar pukul 01.40 WIB dini hari. Dan bayi ketiga dari pasangan Nola Yolanda dan Jeri yang merupakan warga Kampung Hangus Kumpulan Kecamatan Bonjol. Bayi ini lahir dengan spontan dengan berat 2,7 kilogram. “Ketiga bayi ini belum kita ketahui namanya, karena orang tua masih mencari nama yang baik di hari kemerdekaan ke- 72 ini,” pungkasnya. (h/yud)

Pagelaran Kesenian 3 Etnis Meriah PASAMAN, HALUAN — Pelaksanaan pagelaran malam kesenian multietnis (tiga etnis) Tapanuli/Mandahiling, Minang dan Jawa, berlangsung meriah, Rabu (16/8) malam. Bupati Pasaman, Yusuf Lubis bersama Wabup Atos Pratama berkesempatan hadir membuka secara resmi. Festival ini digelar dalam rangka memeriahkan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-72. Selain itu, juga sebagai upaya melestarikan nilai nilai budaya di tengah masyarakat agar tetap terjaga dengan baik. Bupati Pasaman, Yusuf Lubis dalam sambutannya mengapresiasi pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurutnya, upaya itu dapat dikategorikan sebagai cara melestarikan budaya tradisional yang hingga masih melekat di tengah masyarakat. “Pemerintah daerah mempunyai perhatian yang besar terhadap pelestarian kesenian tradisional. Contohnya, ya pada malam ini, dipagelaran kesenian multi etnis ini,” katanya. Pagelaran ini, kata dia, akan melekatkan dan memperkuat identitas masyarakat dan generasi muda. Juga akan memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan masyarakat setempat. “Kegiatan semacam ini harus terus berlanjut, sehingga seluruh budaya di Pasaman terjaga kelestariannya, sebagai wujud pelaksanaan visi misi pemerintah daerah,” ujarnya. Dikatakan, pelestarian seni budaya ini bukanlah hal mudah. Diperlukan, komitmen, keseriusan dan partisipasi seluruh masyarakat serta unsur terkait lainnya untuk membangkitkan seni budaya di daerah yang penduduknya heterogen ini. Selain itu, kata dia, Ia pun berharap, seluruh kesenian, tradisi dan budaya yang ada di daerah itu harus dijaga dan terus dipelihara. Sebab, seni budaya tradisional ini merupakan jati diri bangsa dan daerah. keberagaman, kata bupati, menjadi modal yang besar dan menjadi ciri khas kabupaten itu. Pagelaran kesenian multi etnis, kata dia, juga menjadi ajang promosi agar daerah itu dikenal secara nasional maupun internasional. Pada kesempatan itu, ia juga mengajak seluruh pemuda setempat lebih menggerakkan lagi kesenian tradisional di tengah masyarakat, agar lebih hidup dan tidak tergerus zaman. “Untuk panitia pelaksana, saya ucapkan terimakasih. Usaha ini patut diapresiasi. Untuk pemuda yang ikut menggerakkan kesenian tradisional, ini pertanda seni budaya tradisional kita akan maju dan teris berkembang,” tutupnya. Selain lagu daerah dari ketiga etnis itu, sejumlah kesenian tradisional ditampilkan, seperti kesenian tikam tuo, ronggeng, gordang sembilan, reog ponorogo dan saluang dangdut. (h/yud)

PENAMPILAN grup kesenian Tikam Tuo Aia Pandak dari Rao Utara di acara pagelaran seni multi etnis memukau penonton. YUDI www.harianhaluan.com

REMISI NAPI — Bupati Pasaman Yusuf Lubis menyerahkan SK remisi umum langsung bebas kepada WBP Rutan Kelas IIB Lubuksikaping, Syarial. YUDI

Peringatan HUT RI ke-72 Khidmat PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman Yusuf Lubis bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-72 dan upacara pengibaran bendera merah putih di daerah itu, Kamis (17/8). Peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan yang ditandai bunyi sirene sekitar pukul 09.30 wib itu dipusatkan di halaman Kantor Bupati Pasaman, Nagari Pauah, Lubuksikaping, dan berlangsung penuh khidmat. Ketua DPRD Pasaman, Yasri pada acara tersebut membacakan teks proklamasi, dilanjutkan hening cipta dipandu Irup Bupati Yusuf Lubis dan doa dibawakan Kepala Kantor Kemenag setempat, Abdel Haq. Hadir Ketua TP PKK Ny Gustinar Yusuf Lubis, Wakil Bupati Atos Pratama, Ketua GOW Ny Mira Delima Atos Pratama, unsur Forkopimda, sejumlah anggota DPRD, para pejabat eselon, kepala SKPD, pengurus partai politik, legiun veteran, organisasi pemuda, keagamaan, profesi, dan ribuan peserta upacara dari unsur TNI,

Polri, ASN, pelajar, mahasiswa, OKP dan lainnya. Bertindak sebagai komandan upacara AKP Paminto, pembawa baki Christin Zalukhu, siswa kls II SMAN 1 Lubuksikaping. Sebanyak 34 anggota Pasukan Pengibar Bendera Merah Putih (Paskibra) sukses menjalankan tugasnya, mengibarkan bendera merah putih. Para pasukan pengibar bendera merah putih ini tidak sedikitpun mengalami kesalahan sejak mereka m engambil titik start komplek kantor bupati menuju lapangan upacara. Di bawah komando pemimpin pasukan, tim 45 pengibar bendera t ampil dengan gagah dengan hentakan langkah yang serentak. Sudah menjadi kunci keberhasilan setiap peringatan HUT RI ketika Paskibra sukses melaksanakan tugasnya. Bahkan, tidak sedikit para orangtua Paskibra dan juga undangan mengamati para Paskibra dalam melaksanakan tugasnya seraya berharap tidak terjadi kesalahan. Atas keberhasilan itu, Bupati

BUPATI Pasaman Yusuf Lubis disalami anak anak pelakon drama kolosal di HUT Kemerdekaan RI ke-72 usai tampil memukau. YUDI

Pasaman, Yusuf Lubis memberikan apresiasi kepada Paskibra seraya berpesan agar di acara penurunan bendera sore harinya juga berhasil dengan baik. Bupati Yusuf Lubis mengingatkan bahwa peringatan HUT RI penting untuk diresapi maknanya. Jangan hanya dianggap sebagai keharusan melaksanakan acara seremoni belaka. “Kandungan makna peringatan HUT RI harus terus dijiwai sebagai buah perjuangan yang sangat berat. Hal ini penting agar generasi penerus memahami arti perjuangan para pendahulu bangsa kita,” katanya. Dia berharap Kabupaten Pasaman ke depan bisa lebih mandiri dan kompetitif dan mampu mensejahterakan seluruh masyarakatnya. “Semua kita punya peran, mulai pelajar, petani, pedagang, budayawan, ulama, aparatur dan bahkan kami selaku kepala daerah,” tandasnya. Usai pelaksanaan upacara detik-detik proklamasi, Bupati Yusuf Lubis, Wakil Bupati Atos Pratama serta seluruh peserta upacara disuguhkan oleh penampilan drama kolosal oleh para pelajar tingkat sekolah dasar (SD) di Kecamatan Lubuksikaping. Penampilan mereka yang membawakan kisah perjuangan rakyat Indonesia mengusir penjajah menuai decak kagum dari seluruh peserta upacara, tak terkecuali orang nomor satu di daerah itu. Bahkan, ratusan warga terlihat antusias menyaksikannya meski dari balik pagar. Setelah rangkaian a cara kenegaraan itu, Bupati Pasaman, Yusuf Lubis beserta Wakilnya, Atos Pratama menggelar jamuan makan siang dan ramah tamah dengan para veteran dan pejuang angkatan 45 di Balerong Pusako Anak Nagari. (h/yud)

Hal itu disampaikan Bupati Pasaman Yusuf Lubis usai menyerahkan remisi atau pengurangan masa tahanan kepada 90 orang narapidana Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Lubuksikaping, dalam rangka Peringatan Ke-72 Proklamasi Kemerdekaan RI Tahun 2017. Satu orang narapidana dari total 179 orang warga binaan di rutan itu, Syarial, asal Padang, napi kasus narkoba langsung mendapat remisi bebas. Sementara sisanya, hanya mendapat pengurangan masa tahanan dari 1-6 bulan. Turut hadir, Ketua DPRD Yasri, Wabup Atos Pratama, unsur Forkopimda, Kepala Rutan Kelas II B Lubuksikaping, Edi Kasman serta sejumlah kepala OPD. Bupati Pasaman, Yusuf Lubis mengatakan, melalui pemberian remisi dapat mempercepat proses kembalinya narapidana dalam kehidupan masyarakat. “Percepatan kembalinya narapidana dalam kehidupan masyarakat juga akan memperbaiki kualitas hubungan antara narapidana dengan keluarganya,” katanya. Narapidana, kata dia, mempunyai kewajiban untuk menjalankan perannya sebagai anggota keluarga dan warga negara, sehingga mereka dapat segera melanjutkan kehidupannya secara normal sehingga akan tercapai tujuan dari sistem pemasyarakatan. “Semua warga Indonesia harus mengambil peran dalam pembangunan. Jangan jadi masyarakat yang apatis dan skeptis. Kita harus sama-sama bergandeng tangan, membangun Indonesia khususnya Pasaman,” katanya. Dalam sambutannya di hadapan ratusan warga binaan di rutan itu, bupati menyampaikan keprihatinan akan tingginya kasus narkoba di daerah itu. Hal itu dibuktikan, di mana separuh penghuni rutan tersebut merupakan narapidana kasus narkoba. “Dari laporan kepala Rutan yang kita terima hampir separuh (rutan) ini, 58 persen lebih dihuni napi kasus narkoba. Mohon, yang kasus narkoba tunjuk tangan,” ujar bupati. Ia menambahkan penyalahgunaan narkotika dan obat-obat terlarang (narkoba) merupakan ancaman besar bagi masyarakat Indonesia, khususya di daerah itu. Jadi, tak salah pemerintah menyatakan Indonesia Darurat Narkoba. “Mari kita bersama-sama melakukan langkahlangkah pemberantasan narkoba yang lebih gencar, berani, komprehensif dan dilakukan secara terpadu,” serunya. Bupati berpesan kepada narapidana yang mendapatkan remisi, khususnya yang bebas hari ini agar tetap berupaya meningkatkan keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan dalam menjalani kembali kehidupan di tengah-tengah keluarga dan masyarakat. “Jadilah insan yang taat hukum, yang berakhlak dan berbudi luhur serta mempunyai makna dan berguna dalam hidup dan kehidupan. Cintai keluarga dan hiduplah lebih baik,” katanya. Bagi warga binaan pemasyarakatan yang belum memperoleh remisi, bupati menyampaikan, agar bersabar, karena remisi itu hak yang akan tetap diberikan sepanjang memenuhi ketentuan yang berlaku. Kepala Rutan Kelas IIB Lubuksikaping, Edi Kasman mengatakan, penyerahan remisi umum dalam rangka HUT kemerdekaan RI ke-72 diserahkan kepada 90 orang narapidana dari total 179 orang narapidana penghuni rutan. “Seharusnya langsung dua orang dapat remisi bebas. Namun, yang atas nama Arifin Sinegar Sakarengan diganti subsider 3 bulan kurungan karena tidak bisa bayar denda,” katanya. Menurutnya, pemberian remisi kepada para warga binaan pemasyarakatan itu bervariasi, mulai dari satu bulan hingga enam bulan. Untuk WBP yang mendapatkan remisi satu bulan sebanyak 16 orang, remisi dua bulan sebanyak 22 orang, remisi tiga bulan sebnyak 34 orang. “Dilanjutkan remisi empat bulan sebanyak 13 orang, remisi lima bulan sebanyak dua orang, dan remisi enam bulan sebanyak tiga orang,” katanya. Edi Kasman menjelaskan, sesuai Kepres RI No 174 tahun 1999, bahwa semua narapidana dan anak berkonflik dengan hukum, yang memenuhi persyaratan pada setiap peringatan HUT RI diberikan remisi umum. (h/yud)

Apel Renungan Suci Diadakan di TMP Syuhada Bhakti PASAMAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman menggelar apel renungan suci dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia ke72 di Taman Makam Pahlawan (TMP) Syuhada Bhakti. Apel yang dilaksanakan tepat pukul 00.00 Wib, Kamis (17/8) tersebut dipimpin langsung oleh Komandan Kodim (Dandim) 0305 Pasaman, Letkol Cosmas Pramunditho. Upacara ini merupakan penghormatan atas jasa para pahlawan yang gugur di medan perang melawan penjajahan kolonial, merebut kemerdekaan. Dalam pelaksanaan upacara tersebut turut dihadiri, Bupati Pasaman, Yusuf Lubis, Ketua DPRD Yasri, Wabup Atos Pratama, Kapolres AKBP Reko Indro Sasongko, Kajari Adhryansah, Ketua Pengadilan Agama Taufik Redha. Sejumlah kepala SOPD juga

hadir, para anggota TNI, Polri, Satpol PP hingga anggota Pramuka Kwarcab 0308 Pasaman. Pelaksanaan apel berlangsung khidmat dan sakral dengan diawali dengan pembacaan tanda kehormatan dan renungan suci oleh Irup dan dilanjutkan dengan mengheningkan cipta serta penyalaan obor. Renungan suci ini merupakan salah satu rangkaian yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya sebelum peringatan acara puncak detik-detik proklamasi kemerdekan Republik Indonesia, keesokan harinya. Dalam apel kehormatan dan renungan suci itu, Letkol Cosmas Pramunditho, selaku inspektur upacara memberikan penghormatan kepada para pahlawan yang bersemayam di taman makam pahlawan yang berlokasi di Jalan lintas Sumatera Medan-Padang, di Benteng, Nagari Tanjung Beringin, Kecamatan Lubuksikaping.

“Kami yang hadir hari ini, Kamis, 17 Agustus 2017, pukul 00.00 WIB pada upacara mengenang arwah dan jasa pahlawan nusa bangsa yang telah bersemayam di makam ini,” ujar Letkol Cosmas P. “Perjuangan saudara adalah perjuangan kami, jalan kalian juga adalah jalan kami. Semoga arwah saudara diterima Tuhan di tempat sebaik-baiknya,” lanjutnya. Terpisah, Bupati Pasaman, Yusuf Lubis mengatakan, jasa para pahlawan tidak boleh dilupakan begitu saja. Menurutnya, jasa pahlawan sebagai kesuma bangsa harus terus dikenang, karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya. “Kami menyatakan hormat yang sebesar-besarnya atas keridaan, keikhlasan, dan kesucian pengorbanan para pahlawan dalam mengabdi kepada perjuangan

BUPATI Pasaman Yusuf Lubis didampingi wakilnya, Atos Pratama tandatangani daftar tamu di TMP Syuhada Bhakti usai melaksanakan apel renungan suci. YUDI

demi kebahagiaan nusa dan bangsa,” ujar Yusuf Lubis. Untuk para generasi muda bangsa, ia mengajak, agar perjuangan para pahlawan ini terus diteladani, dengan cara menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Redaktur: Nova Anggraini

“Jangan mudah d ipecah belah, jangan gampang dihasut oleh sesama anak bangsa. Persatuan dan kesatuan adalah kuncinya. Meski kita beragam, berbeda itu bukanlah jadi jurang penghalang,” imbuhnya. (h/yud) Layouter: Syamsul Hidayat


22

SUMBAR

SELASA, 8 AGUSTUS 2017 15 Dzulkaidah 1438 H

22

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Harian

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 / 25 Dzulkaidah 1438 H

Mencerdaskan Kehidupan

Sungai Patai Nagari Mandiri Pangan Warga Salido Saribulan Hanyut di Sungai PAINAN,HALUAN - Bainar (67) warga Nagari Salido Saribulan, kecamatan IV Jurai Pessel, diduga hanyut terbawa arus sungai batang Salido. Peristiwa tersebut terjadi sekitar jam 08.00 wib, Rabu (16/8), sedangkan upaya pencaharian terhadap korban oleh masyarakat bersama Tim SAR- BPBD Pessel terus dilakukan, namun belum membuahkan hasil hingga Kamis ( 17/8). Informasi dari keterangan masyarakat di Tempat Kejadian Peristiwa ( TKP) menyebutkan, kejadian tersebut berawal ketika sang nenek pergi ke sawah dengan menyebrang sungai batang Salido, rencananya korban mengajak orang untuk bertanam padi pada, Kamis( 17/8). Salah seorang keluarga korban Bet (35) mengakui, untuk menghindari bahaya hanyut, pihaknya meminta sang nenak tidak usah pulang ke rumah dan malam saja di pondok yang ada di sawah, Kekuaturan Bet cukup beralasan, setelah nenek sampai di sawah, tidak lama berselang air sungai naik dan besar. Pada saat pihak keluarganya mengantarkan makanan untuk kosumsi, ternyata korban sudah tidak ada di sawah. Disenyalir korban nekat kembali pulang menyebrang sungai yang airnya besar tersebut, karena tidak kuat melawan derasnya air sungai diduga korban hanyut terbawa air sungai yang cukup besar tersebut. Wali nagari Salido Saribulan Yulidesmi mengatakan, setelah mendapat informasi dari pihak keluarganya tentang peristiwa naas tersebut, pihaknya langsung meminta BPBD Pessel agar dapat menurunkan bantuan personil SAR untuk mencari korban,. Dalam pencarian korban itu tim SAR juga dibantu oleh masyarakat yang bekerja keras, mengunakan perahu karet menyisiri aliran sungai sampai ke nagari tetangga yaitu, nagari Tambang dan nagari Bungo Pasang. Namun usaha yang dilakukan belum membuahkan hasil karena air sungai keruh dan naik. Kejadian tersebut sempat mengundang perhatian masyarakat yang datang dari berbagai pelosok, termasuk dari nagari tetangga ikut bertisipasi membantu mencari korban. Sepanjang aliran sungai batang Salido ramai dikunjungi oleh berbagai lapisan masyarakat melihat kemungkinan korban tersekat oleh batu besar yang memenuhi badan sungai tersebut. Kepala BPBD Pessel H Prinurdin ketika dihubungi Haluan membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya sudah menurunkan puluhan personil SAR membantu pencaharian terhadap korban yang duduga hanyut terbawa arus sungai batang Salido. Sementara camat kecamatan IV Jurai Pessel Salman Alfarisi Brutu ketika dikonfirmasikan membenarkan peristiwa tersebut mengatakan, pihaknya mengajak warga Salido Saribulan untuk mencari korban sampai ditemukan.Hal tersebut sesuai dengan permintaan keluarga korban. (h/ mjn)

LEPAS BIBIT - Ny. Emy Irdinansyah Tarmizi melepaskan ikan di kolam, pada acara pencanangan Nagari Mandiri Pangan di Nagari Sungai Patai, Selasa. KHAIRUL

TANAH DATAR, HALUAN - Kegiatan pengembangan dan pembinaan Nagari Mandiri Pangan merupakan salah satu upaya penanggulangan kemiskinan dan kerawanan pangan. Diharapkan dari program ini akan bisa mencukupi kebutuhan pangan masyarakat nagari Sungai Patai khususnya dan Kab Tanah Datar pada umumnya. Hal ini diungkapkan Bupati Tanah Datar yang diwakili Imran, SH Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM pada acara pencangan Penanaman Perdana Bibit Tanaman Buah dan Pelepasan Bibit Ikan, Kegiatan Pengembangan dan Pembinaan Nagari Mandiri Pangan di nagari Sungai Patai,

Selasa. Hadir pada kegiatan itu Kepala Dinas Pertanian Pangan Sumbar Ir. Efendi, MP , Kadis. Perikanan dan Kelautan Sumbar Ir. Afridawati, Msi, Anggota DPRD Tanah Datar Syahrial, Kadis Pangan dan Perikanan Tanah Datar Ir. Yulfiardi, Ketua For Ikan Tanah Datar Emi Irdinansyah ,

Camat Sungayang, Walinagari Sungai Patai dan ratusan masyarakat setempat. Lebih lanjut dikatakan bupati, tujuan yang diharapkan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan kesadaran ke keluarga atau kelompok anggota kelompok sasaran untuk mengembangkan kemandirian masyarakat, meningkatkan peran dan fungsi kelembagaan masyarakat Nagari dan menumbuhkembangkan kesadaran keluarga agar mau dan mempunyai, motivasi dan mampu memanfaatkan lahan di wilayahnya untuk menjadi sumber pangan dan gizi, sampai Imran.

Imran juga sampaikan kepada OPD terkait untuk mendukung program ini serta memotivasi masyarakat di Nagari untuk manfaatkan lahan terlantar pekarangan atau lahan yang belum diolah sebagai sumber gizi keluarga dan peningkatan pendapatan keluarga serta peningkatan aksebilitas pangan. Kepada masyarakat juga diharapkan dapat mengelola dan mengembangkan bantuan yang diberikan secara baik dan berkesinambungan serta bertanggung jawab untuk mengembangkan kepada masyarakat sekitar sehingga terjadi tersedianya bahan tangan untuk konsumsi keluarga dan masyarakat. “Sebagai salah satu wujud intervensi dalam mengatasi kerawanan pangan di Kabupaten Tanah Datar diharapkan dukungan semua kegiatan lintas sektor dan tidak hanya dari Dinas Perikanan dan pangan kabupaten Tanah Datar dan dinas pangan provinsi Sumatera Barat saja,” kata Imran. Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Pangan Sumbar Ir. Efendi, MP dalam sambutannya mengatakan, dengan memulai pengembangan program Nagari atau Kelurahan Mandiri Pangan kita intervensi daerah rentan pangan di Kabupaten Tanah Datar. Pemerintah Sumatera Barat telah menjabarkannya dalam Perda Nomor 3 tahun 2015 tentang Kemandirian Pangan Daerah, sebagai landasan kita dalam melakukan aksi-aksi yang lebih operasional, sehingga kawasan-kawasan yang tertinggal terutama wilayahwilayah nagari yang rentan pangan dan gizi dapat kita

bangun secara bersinergi dan komprehensif dan terpadu. Menurut Ir. Efendi di provinsi Sumatera Barat perlu dilakukan pemberdayaan dalam rangka pengembangan pangan pada Nagari atau kelurahan Mandiri pangan dengan, pertama, membangun ekonomi berbasis pengembangan komoditi yang disesuaikan dengan pengembangan wilayah untuk menyediakan lapangan kerja dan pendapatan, kedua, memenuhi pangan bagi kelompok masyarakat miskin di daerah rawan pangan melalui pemburuan batuan atau pemberdayaan oleh berbagai stakeholder yang akan dilaksanakan secara terpadu. “Saya menghimbau dan mengajak kita semua di Kabupaten Tanah dataruntuk dapat lebih fokus dan serius dalam menyusun langkahlangkah strategis terpadu dan terintegrasi oleh seluruh dinas atau instansi terkait dalam program aksi Nagari Mandiri Pangan,” himbau Efendi. Sementara itu Ketua Forikan Tanah Datar Emi Irdinansyah usai pelepasan Bibit Ikan mengatakan kepada kelompok yang memelihara kolom ikan, kiranya dapat merawat bibit ikan nila ini dengan baik, sehingga hasilnya nanti dapat dinikmati oleh kelompok tersebut dan salah satu tujuan upaya dari pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Emi Irdinansyah juga tambahkan dengan memakan ikan akan memenuhi kebutuhan gizi dibandingkan makanan lain dalam memenuhi kebutuhan protein, menguatkan tulang dan lainnya, ajak Emi Irdinansyah. (h/mg-rul)

Robohnya Jembatan Nagari Sikabu Harus Diusut PADANG, HALUAN - Anggota DPRD Sumbar asal Daerah Pemilihan (Dapil) Padang Pariaman-Kota Pariaman, Endarmy meminta aparat kepolisian mengusut kasus robohnya jembatan Nagari Sikabu, di Kecamatan Lubuk Alung. Endarmy menegaskan, jika terbukti ada pihak yang lalai dengan tanggungjawab maka pihak kepolisian jangan ragu untuk memproses secara hukum. Endarmy mengatakan, siapa yang terlibat harus diadili karena sudah menimbulkan korban dari masyarakat. “Harus diproses secara hukum. Ini sudah menimbulkan korban, tak ada rambu-rambu jalan, mobil truk yang masuk tidak lagi sesuai kapasitas,” beber Endarmy kepada wartawan di Padang, Selasa (15/8). Ia menambahkan, aparat

bisa langsung memproses kasus ini tanpa harus menunggu aduan masyarakat. Agar semua terang sejumlah pihak dinilai layak diperiksa. Dalam pandangannya, salah satu pihak yang harus bertanggung jawab adalah Pemkab Padang Pariaman. Selama ini ia melihat ada pembiaran, tidak ada program kegiatan untuk membangun jembatan baru. Padahal jembatan yang ada sebelumnya sudah tidak layak. Endarmy memaparkan, pada tahun 2013 dinas terkait dari provinsi sebenarnya sudah pernah menguji kelayakan jembatan tersebut. Hasilnya jembatan di sana sudah tidak layak untuk dilewati. Atas dasar itulah pernah dan berulang kali disampaikan agar dibangun jembatan baru. Namun sayangnya sampai seka-

rang tidak pernah terealisasi. Pemprov juga telah pernah menawarkan bantuan kepada Pemkab Padangpariaman untuk membangun jembatan dengan catatan ada surat ketidaksanggupan APBD Kabupaten Padangpariaman. Tapi tetap saja belum diambil langkah cepat sebagai jalan keluar hingga kejadian putusnya jembatan terjadi pada kemarin malam. “Yang ada malah Kabupaten Padang Pariaman sanggup membangun jembatan di Kampung Dalam senilai Rp17 miliar. padahal jembatan yang dibangun di itu belum menjadi kebutuhan mendesak. Saya melihat selama ini pembangunan infrastruktur yang ada di Padang Pariaman kurang proporsional,”pungkasnya. Kemudian anggota DPRD Sumbar dari Fraksi Nasdem itu,

meminta aparat menindak tegas pengusaha galian C. Dimana truk-truk milik mereka setiap hari melewati jembatan Sikabu. Penggunaan fasilitas umum (jembatan,red) membawa material pasir ini dinilai turut jadi pemicu runtuhnya jembatan. “Penggunaannya setiap menit dengan intensitas kendaraan yang melewati over kapasitas. Pemilik kendaraan juga harus bertanggungjawab, mereka yang terbukti bersalah dalam persoalan ini layak dipidanakan, aparat jangan ragu memprosesnya,” tegas Endarmy. Terkait ini, jembatan Kayu Gadang- Sikabu dibangun pada masa pemerintahan almarhum Anas Malik. Ini dibangun dengan bantuan Abri Manunggal masuk desa yang sekarang terkenal dengan sebu-

tan TMMD. Asal rangka baja jembatan adalah bekas jembatan Pasar Usang lama. Jembatan Sikabu sendiri dibangun untuk menghubungkan tiga nagari dalam Kecamatan Lubuk Alung. Kondisi terkini dimana jembatan ini setiap hari dilewati oleh mobil truk yang over capacity. Di sekitar Sikabu dan di pinggir sungai besar yaitu Batang Anai, banyak aktivitas warga menambang galian C, baik manual maupun menggunakan alat berat dengan alasan sumber kehi dupan dan material untuk pembangunan. Padahal kemampuan jembatan untuk dilewati kendaraan adalah dibawah 5 ton. Akan tetapi mobil yang melewati jembatan itu setiap harinya membawa beban sekitar 10 sampai 12 ton. (h/len)

PEMBANGUNAN TUGU TERBENGKALI

Ansor Padang Pariaman Peringati HUT RI ke-72 di Lokasi Pembunuhan PADANG PARIAMAN, HALUAN - Peristiwa penembakan 40 orang anggota TRI/TNI, pemuda pejuang kemerdekaan dan penduduk lainnya dari Nagari Sintuak Tobohgadang, Pakandangan, Koto tinggi, Pauh kamba, Bintungan tinggi dan sekitarnya oleh tentara Belanda diperingati Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Padang Pariaman dengan menyelenggarakan upacara 17 Agustus 2017 di lokasi pembunuhan. Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa 7 Juni 1949, yang dilakukan oleh serdadu Belanda. Pembina Upacara Peringatan HUT RI ke-72, Ketua GP Ansor Padang Pariaman Zeki Aliwardana, menyebutkan, pelaksanaan upacara peringatan hari Kemerdekaan RI ke-72 ini sengaja diselenggarakan di lokasi pembunuhan keji oleh tentara Belanda kepada TRI/TNI dan rakyat untuk mengenang peristiwa yang dikenal dengan tragedi surau Batu Sintuak. Karena eksekusi pembunuhan tersebut dilakukan di dekat surau Batu, persisnya di pinggiran sungai Batang Tapakih. “Kita ingin mengingat semua pihak bahwa di lokasi ini pernah terjadi pembunuhan puluhan orang akibat mempertahankan kemerdekaan RI dari serangan tentara Belada,” kata Zeki Aliwardana dalam upacara yang diikuti www.harianhaluan.com

oleh mahasiswa KKN dari Universitas Taman Siswa, Santri Pesantren Nurul Yaqin Aswaja Padang Nonang, Ketua PK KNPI Sintuak Toboh Gadang, Walikorong Simpang Tiga Arwin, Ketua Pemuda Affandi Herdi Kusuma, dan masyarakat. Menurut Zeki, upacara di lokasi ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan. Mudahmudahan dengan pelaksanaan upacara ini, mengingatkan kita terhadap peristiwa tragis tersebut. Ia sangat prihatin, tidak adanya kepedulian pihak terkait terhadap pembangunan tugu yang dibangun untuk mengenang peristiwa tragis tersebut. Tugu itu hingga saat ini masih terbengkalai dan dipenuhi semak belukar. Karena dilaksanakan upacara peringatan 17 Agustus, lokasinya dibersihkan. Peristiwa Pembunuhan Gencarnya perlawanan pemuda dan pejuang TRI/TNI di Sintuak Toboh Gadang sekitarnya membuat Belanda kalap dan melakukan serangan membabi buta. Rakyat biasa, petani, saudagar jadi sasaran. Pagi 7 Juni 1949, satu kompi serdadu Belanda melakukan penyisiran ke arah Barat dari Lubuak Aluang. Operasi dipimpin Kapt en Backer Komando Markas Teritorial Belanda yang bergerak dari tiga

jurusan, yaitu dari Selatan melalui Pungguangkasiak, dari Utara melalui Pakandangan dan Kototinggi serta dari Barat melalui Bintungan Tinggi, Pauhkamba, dan Toboh Gadang. Ketiga rombongan menyatu dan bertemu di pasar Sintuak, tepat di lapangan dekat stasiun kereta api Sintuak. Pada pukul 09.00 WIB, ketiga rombongan membawa orang-orang tangkapannya. Tujuan penyisiran menangkap gerilya pemuda pejuang kemerdekaan dan anggota TNI. Namun, setiap laki-laki dewasa yang ditemui digiring. Di stasiun kereta api Sintuak, semua tangkapan dikumpulkan, dibagi tiga kelompok. Pertama, 20 orang dibawa ke Lubuak Aluang untuk diperiksa. Kedua, 35 orang disuruh pulang. Ketiga, 40 orang dibawa Belanda ke Surau Batu Sintuak. Kelompok ini di halaman Surau Batu mulamula disuruh duduk melingkar mendengarkan tuduhan sebagai gerilya, ekstrimis, penghianat, perampok dan sebagainya. Walaupun ada diantaranya berteriak menyatakan bahwa ia petani, tidak tahu apa-apa, tidak dihiraukan oleh serdadu Belanda. Kemudian digiring ke pinggir sungai Batang Tapakih berbaris membelakangi kepada serdadu Belanda dan menghadapi aliran sungai.

Tiga senapan mesin siap memuntahkan peluru. Tiba-tiba terdengar komando tembak! Door… door….door. Sebanyak 37 orang tewas. Mayatnya dihanyutkan Batang Tapakih yang waktu itu tengah banjir. Peristiwa berdarah itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Masyarakat setempat tidak ada yang menyaksikan langsung, hanya bunyi tembakan dari jauh. Tiga orang terhindar dari maut. Ketiganya, saat letusan senjata api musuh terdengar, mereka cepat terjun ke sungai. Lalu menghanyutkan diri bersama air banjir. Masing-masing Zakaria alias Buyuang Gati, ditangkap di

Toboh Luaparik, Toboh Gadang. Setelah hari gelap, baru berani keluar dari sungai dan pulang. Kedua, Hongkong yang dibangunkan ketika masih tidur pukul 05.30 WIB di Bayua Kototinggi. Ketiga, Nasir Labai Buyung Itik, ditangkap tentara Belanda di Surau Buluah Apo Sawahmansi Toboh Gadang, ketika selesai shalat Subuh. Nasir Labai Itik malam harinya sampai di Balaiusang Sintuak. Ia menceritakan kejadian pada masyarakat setempat. Informasinya dengan cepat tersebar luas dan malam itu juga masyarakat Sintuak bersama-sama membawa lampu petromak men-

cari korban. Karena Batang Tapakih banjir, masyarakat kesulitan mencari jenazah korban. Tidak semua korban dapat ditemukan. Hanya beberapa korban dapat ditemukan. Enam korban yang tidak dikenal dikuburkan di tepi Batang Tapakih. Jenazah yang dikenal segera dibawa keluarga dan besoknya dikuburkan di pandan pekuburan masing-masing. Yang dikuburkan keluarga Nazir, Mu lek Dodok dan Yusuf Jalang. Namun dapat dicatat hanya 26 orang teridentifikasi. Tiga orang selamat, 6 orang dikuburkan secara massal dan 5 orang lagi tidak ditemukan. (h/mg-hen)

FOTO bersama peserta upacara di tugu yang masih terbengkalai. YUHENDRA Redaktur: Dodi Nurja

Layouter:Yohanes


SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

23

70 Napi Sawahlunto Terima Remisi SAWAHLUNTO, HALUAN - Dua orang penghuni rumah tahanan (rutan) Sawahlunto tersenyum lega. Pasalnya, tepat dihari ulang thaun RI ke-72, mereka bisa menghirup udara bebas. Keduanya adalah Andre dan Riki Junaidi, dua napi yang memperoleh remisi langsung bebas Surat remisi ini langsung diserahkan oleh Walikota

Sawahlunto, Ali Yusuf di Rumah Tahanan Negara (Ru-

tan), Kamis (17/8). “70 narapidana mendapat remisi. Dua diantaranya langsung bebas. Andre yang memperoleh remisi 1 bulan dan Riki Junaidi yang memperoleh remisi 3 bulan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika. Mereka termasuk 43 narapidana dan 27 narapidana narkotika

yang memperoleh remisi,” Kepala Rumah Tahanan Negara Sawahlunto, Suharno kepada Haluan. Remisi diserahkan menjelang upacara peringatan detik-detik proklamasi yang dihadiri seluruh narapidana dan tahanan rutan Sawahlunto. Narapidana yang namanya disebutkan petugas

membalas dengan ucapan terima kasih. “Remisi adalah hak narapidana yang memenuhi persyaratan, yang kita serahkan setiap tahun. Rencananya, remisi akan dise rahkan menjelang upacara peringatan detik-detik prok lamasi di Rutan,” katanya. Suharno mengatakan, 43 orang yang memperoleh

remisi adalah narapidana tindak pidana umum dan narapidana narkoba. Remisi diajukan untuk setiap narapidana berkelakuan baik. Dihari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 ini, remisi diperoleh narapidana berkisar 1 bulan hingga 5 bulan sesuai masa hukuman telah dilaksanakan.

Dikemukakan juga, selain remisi umum yang diperoleh narapidana setiap Hari Kemer dekaan RI, juga remisi khusus. Remisi khusus diperoleh nara pidana di setiap hari besar agama. “Kita selalu mendorong agar narapidana selalu berkelakuan baik dan mentaati peraturan yang ada di dalam rutan,” ujarnya. (h/mg-rki/hel)

Dua Bendera Raksasa Berkibar di Sawahlunto SAWAHLUNTO, HALUAN Dua bendera merah putih raksasa dibentang oleh Vertikal Rescue Merah Putih Sawahlunto di Silo Ombilin Saringan dan tebing Puncak Pari Sawahlunto. Kegiatan ini diawali dengan panjat tebing puncak Pari Kecamatan Barangin, yang berukuran 15 x 20 meter dan disusul dibentangkan di Silo Ombilin Saringan berukuran 15 x 9 meter. Pengibaran ben dera raksasa tersebut dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUTRI) ke-72 tahun 2017. Ketua Berical Resque Sumbar, Serma TNI, Aspil didampingi Ketua Vertikal

Rescue Merah Putih Sawahlunto Henky Fransdamurya mengatakan pembentangan bendera raksasa didua tempat ini dilakukan oleh 30 personil pemanjat yang terdiri dari Vertikal Rescue Merah Putih Sawahlunto, Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), relawan BPBD, TNI dan Satgas Pramuka Peduli. “Kegiatan ini sebagai ungkapan kepedulian para aktifis pegiat lingkungan hidup dan Vertikal Rescue Merah Putih Sawahlunto, yang sebelum juga telah dilakukan tahun lalu di satu tempat di tebing Puncak Pari,” sebutnya.

Ditambahkan Aspil, pembentangan bendera raksasa ini diharapkan dapat melecut s emangat nasionalisme warga masyarakat Sawahlunto, terlebih bendera tersebut dapat dilihat secara jelas saat pelaksanaan upacara bendera peringatan detik detik proklamasi Indonesia di Lapangan sepakbola Ombilin. “Menjelang detik-detik proklamasi 17 Agustus, warga kota dan para peserta upacara sudah dapat menyaksikan bendera Merah Putih terbentang ditebing puncak Cemara dan Silo Ombilin Saringan,” ungkap nya. (h/mg-bdr/hel)

Mayat Bayi Ditemukan Mengapung di Batang Tiku

BENDERA RAKSASA - Tim gabungan VRMP, TNI, Damkar dan Satgas Peduli Pramuka Sawahlunto kibarkan bendera raksasa di Puncak Pari, dalam semangat memperingati HUT RI ke-72. IST

Lingkar FKS Matangkan Verifikasi Penilaian Kabupaten Sehat PADANG PARIAMAN, HALUAN - Forum Kabupaten Sehat (FKS) Kabupaten Padang Pariaman mematangkan persiapan penyam butan Tim Verifikasi Penilaian Kabupaten Sehat dari Pusat dan Provinsi Sumatera Barat terkait dengan kegiatan yang sudah dilakukan FKS dan instansi terkait lainnya di Kabupaten Padang Pariaman. Pematangan persiapan tersebut lebih difokuskan pendataan foto-foto kegiatan dan potensi sarana prasarana yang sudah dan sedang dilaksanakan. Rapat yang dipimpin Sekretaris FKS Kabupaten Padang Pariaman Armaidi Tanjung, Rabu (16/8) di sekretariat FKS, Padang Baru Nagari Parik Malintang, Kecamatan Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman. Rapat antara lain dihadiri Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Padang Pariaman Zairil, Bendahara FKS Basiar dan sejumlah pengurus FKS Padang Pariaman lainnya. Menurut Armaidi, dalam rapat evaluasi foto yang berjumlah 126 foto terkait Kabupaten Sehat Padang Pariaman, meliputi tiga bidang utama. Yakni tatanan kawasan pemukiman sarana dan prasarana sehat, tatanan kehidupan masyarakat yang sehat dan mandiri serta kawasan pariwisata sehat. Dia menjelaskan, Kabupaten Padang Pariaman masuk nominasi penilaian Swasti Saba Wiwerda tahun 2017. Sebelumnya, tahun 2015 Padang Pariaman sudah meraIh prestasi Swasti Saba Padapa. “Dengan keterlibatan semua pihak, instansi terkait dan stakeholder lainnya di Padang Pariaman, mudah-mudahan Padang Pariaman bisa meraih prestasi Swasti Saba Wiwerda tahun ini,” kata Armaidi. Ketua Seksi Program FKS Zairil, menambahkan dalam penilaian tersebut difokuskan pada enam kecamatan. Yakni Kecamatan Lubuk Alung, Sintuak Toboh Gadang, Batang Anai, Ulakan Tapakis, Enam Lingkung dan Nan Sabaris. “Kami berharap instansi terkait dan stakeholder dapat mendukung program Kabupaten Sehat ini,” kata Zairil yang juga Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Padang Pariaman. (h/bus)

ANGGOTA Forum Kabupaten Sehat (FKS) Padang Pariaman saat rapat yang dimpimpin Sekretaris FKS, Armaidi Tanjung, Rabu (16/8). BUSTANUL ARIFIN

www.harianhaluan.com

Paripurna HUT RI Pasbar Tak Diminati Wakil Rakyat PASBAR, HALUAN - Rapat pari purna istimewa dengan agenda mendengarkan pidato Presiden RI dalam rangka peringatan HUT Kemerdekaan Indonesia ke-72 dalam sidang tahunan MPR tak diacuhkan wakil rakyat di Pasaman Barat. Pasalnya, anggota DPRD Pasbar yang hadir hanya 13 orang dari 40 anggota dewan. Berdasarkan pantauan Haluan di Padang Tujuh, Rabu (16/8), rapat paripurna yang dimulai pukul 09.00 WIB tersebut dengan agenda sidang tahunan MPR RI mendengarkan pidato presiden yang memuat laporan kinerja lembagalembaga negara, dari 40 anggota DPRD Pasbar hanya 10 orang yang hadir. Setelah pukul 10. 00 WIB, menyusul tiga anggota dewan lagi. Kemudian dilanjutkan pada pukul 10.40 WIB dengan agenda mendengarkan pidato Presiden RI dalam rangka peringatan HUT RI ke-72 tahun 2017. Ketua DPRD Kabupaten Pasbar Daliyus K saat dikonfirmasi terkait ketida kha

diran anggotanya tersebut, enggan berkomentar. Selain anggota DPRD dalam rapat paripurna istimewa itu juga turut hadir Wakil Bupati Pasbar H. Yulianto, sejumlah Kepala OPD dan Forkopimda. Beragam tanggapan beredar dari cara wakil rakyat tersebut, baik di kalangan masyarakat maupun di media sosial. Dari info yang beredar di kantor DPRD Padang Tujuh Pasbar, anggota dewan tersebut malamnya memang membahas anggaran hingga larut malam. “Memang sidang berlanjut sampai malam. Kalau tidak salah hingga pukul 12.00 WIB,” urai salah seorang staf di DPRD yang tidak disebutkan namanya. Sidang tahunan MPR dimulai pada pukul 09.00 WIB dan dilanjutkan dengan Sidang bersama DPR dan DPD. Sementara pada siangnya mulai pukul 14.00 WIB akan berlangsung Sidang Paripurna DPR RI dengan agenda penyampaian nota keuangan pemerintah APBN 2018. (h/ows)

AGAM, HALUAN - Warga Jorong Durian Kapeh, Nagari Tiku Utara, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam dikegetkan dengan penemuan sesok mayat bayi, persisnya di Sungai Batang Tiku dekat Simpang Durian Kapeh, Kamis (17/8). Awalnya mereka menduga mayat tersebut adalah boneka. Namun setelah dilihat dari dekat, ternyata benda yang dikira boneka ini adalah sesosok bayi yang mengapung pada aliran sungai. Bayi berjenis kelamin perempuan ini ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB oleh anak-anak yang mandi di sekitar lokasi. Kapolres Agam, AKBP

Ferry Suwandi didampingi kasat Reskrim Polres Agam, M Reza, mengatakan, penemuan mayat berasal dari informasi masyarakat, Jorong Durian Kapeh, setelah ditindaklanjuti dipastikan itu adalah mayat bayi. Ia menjelaskan, sebelumnya masyarakat menyangka jika sesosok mayat itu adalah mainan boneka. Mereka menduga hanya sebuah boneka yang terbawa arus sungai. “Mayat tersebut sudah terlihat 3 hari yang lalu tetapi masyarakat tidak percaya,” jelasnya. Dikatakannya, belum ada keterangn lanjut tentang peristiwa tersebut Saat ini tim mencari informasi

sedang melakukan penyelidikan di daerah sekitar TKP. “Saat ini mayat bayi sudah di bawa ke RSUD Lubuk Basung guna penyelidikan lebih lanjut. Dari hasil visum sementara, jasad bayi tersebut diperkirakan baru berumur 10 hari, dibuang kira-kira tiga hari yang lalu,” ungkapnya. Salah seorang masyarakat setempat, ilham mengatakan, penemuan jasad tersebut sontak membuat kaget warga setempat. Mereka tidak pernah bepikir jika di lokasi itu sampai ada penemuan mayat, apalagi bayi. (h/yat)

JASAD bocah perempuan yang ditemukan di Batang Tiku, Kabuppaten Agam. DAYAT

Peringatan HUT RI Diawali Drama Kolosal TANAH DATAR, HALUAN – Peringatan HUT RI ke-72 di Tanah datar sedikit berbeda. Ada atraksi dan suguhan pergelaran drama kolosal menjelang berlangsungnya upacara HUT RI ke-72 di Lapangan Cindua Mato, Batusangkar, Kamis (17/8). Drama klosal tersebut diperagakan oleh puluhan anggota TNI dari Kodim 0307 Tanah Datar dan masyarakat serta pelajar yang secara keseluruhannya berjumlah sebanyak 760 orang. Mereka berperan seperti layaknya saat Indonesia mempertahankan kemerdekaannya dengan eksistensi siaran radio yang beratnya lebih dari 500 kilogram. Melalui pancaran siaran radio tersebutlah kemerdekaan Indonesia diakui saat konfrensi Asia Afrika di India saat itu. “Drama klosal ini kita tampilkan untuk membangkitkan sejarah yang tenggelam, saat ini pengulangan karena tahun 2015 lalu juga telah kita tampilkan. Keberadaan monu-

men tempat penyiaran radio itu di Lareh Aia Lintau, Tanah Datar menjadi cagar budaya yang harus dilestarikan sedangkan radio tersebut kini dimuseumkan di Bukittinggi,” ujar Sutradara drama klosal, Agus Trimulyono kepada Haluan, di Batusangkar sebelum drama itu diperagakan. Penampilan memerankan

sejarah pada waktu mempertahankan kemerdekaan itu dilakukan dengan singkat sekitar 20 menit di tengahtengah lapangan upacaya peringatan HUT RI. Peserta ada yang membawa bendera dengan mengelilingi tiang bendera, para TNI bersama-sama sekitar 10 orang bahu-membahu menggotong radio yang

berukuran sekitar dua meter itu dan saat atraksi itu juga diperdengarkan suara-suara ledakan senjata, jeritan pejuang yang terluka dan bunyi deru pesawat yang melintas. Dikatakan Agus Trimulyono, kemerdekaan RI tidak bisa dipisahkan dengan keberadaan hal tersebut. “Kemerdekaan ini diproklamirkan tiga

SEBANYAK 760 pemeran drama klosal, Kamis (17/8) memperagakan atraksi di Lapangan Cinduamato, menjelang upayaca HUT RI ke-72. FERI MAULANA Redaktur: Heldi Satria

kali yaitu pertama di Jakarta, Jogja dan di Sumatera Barat. Di Sumbar dipimpin oleh Syafrudin Prawiranegara, itu dilakukan dengan bergerilya mulai dari Bukittinggi, Payakumbuh, Tanah Datar, Solok Selatan hingga ke perbatasan Sumbar dengan Riau karena radio ini selalu dikejar Belanda waktu itu,” ujarnya. Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi, dihadapan veteran yang sempat dijamu di Indojolito mengatakan, monumen saksi kemerdekaan di Lintau tersebut, pembangunannya akan dituntaskan pada perubahan anggaran tahun ini dan akan diresmikan keberadaannya saat hari bela negara tanggal 19 Desember tahun ini. “Insya Allah, monumen nasio nal itu bisa kita resmikan pada akhir tahun ini saat peringatan hari bela negara. Ini bukti sejarah yang sangat penting dalam kemerde kaan republik ini, peranan kita dominan dalam kemerdekaan dan mempertahankannya,” sebut bupati. (h/fma) Layouter: Yohanes

Foto


24

SUMBAR

JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 25 Dzulkaidah 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

112 ASN Sijunjung Terima Satya Lencana BPJS Ketenagakerjaan Kuliah Umum di Unand PADANG, HALUAN – Fakultas Teknik Infor masi Unand mengadakan seminar dan kuliah umum. Kali ini hadir sebagai pemateri dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Padang, yang mensosialisasikan program, pemahaman tentang jaminan sosial dan manfaat BPJS Ketenagakerjaan dihadapan ratusan maha siswa Unand, Selasa (15/8) di Auditorium Unand Limau Manis. Direktur Perencanaan Strategis dan Teknologi Informasi (Dirpras dan TI) BPJS Ketenagakerjaan, Sumarjono memaparkan, sosisalisasi ini bertujuan agar para mahasiswa tahu akan hak-hak yang mereka dapatkan ketika memasuki dunia kerja. Saat ini masih banyak dari mahasiswa yang belum mengetahui dan paham tentang BPJS Ketenagakerjaan serta manfaat yang akan didapatkan jika ikut dalam kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan tersebut. “Ini merupakan program bagus untuk mengedukasikan manfaat dari ikut BPJS Ketenaga Kerjaan dan meru pakan salah satu hal yang mampu meningkatkan pema haman mahasiswa ketika nantinya mereka memasuki dunia kerja,” ujarnya. Melalui program kerja BPJS Ketenagakerjaan bisa melindungi serta mensejah terakan seluruh pekerja dan keluarga. Disamping itu BPJS juga memberikan disektor formal dan informal juga termasuk WNA yang bekerja minimal 6 bulan di Indonesia. Lebih jauh dipaparkan Sumarjono, program BPJS Ketenagakerjaan sangat banyak, di antaranya Jaminan Kecelakaan Kerja ( JKK), Jaminan Hari Tua ( JHT), Jaminan Kematian (JK) dan Jaminan Pensiun. (h/hel/ rie)

SIJUNJUNG, HALUAN - Sebanyak 112 orang Aparatur Sipil Negara (ANS)) yang bertugas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sijunjung dianugrahi tanda penghargaan Satya Lencana Karya Satya dari Presiden RI dalam rangkaian peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72 Penyerahan penghargaan itu diserahkan secara simbolis oleh Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin kepada tiga perwakilan di Balairuang Lansek Manih, Kamis (17/8). Hadir pada penyerahan Satya Lencana Karya Satya tersebut, Wakil Bupati Arrival Boy, Ketua DPRD Yusnidarti, unsur Forkopimda, Plt Sek-

dakab, kepala OPD dan undangan lainnya‘ Ketiga perwakilan tersebut, Drs.H.Syuksi, MM, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari, dengan masa pengabdian 30 tahun, Elna fitri, Kasi Kesehatan Reproduksi Dinas Pengendalian Penduduk dan KB masa pengabdian 20 tahun dan Nurlaili

Hayati, S.Pd Kepala TKN 2 Tanjung Bonai Aur. Sekretaris Badan Kepegawaian dan SDM, Kabupaten Sijunjung, Muspriyanti mengatakan, pada Kemerdekaan RI ke 72 ini ada 112 ASN dilingkup Pemkab Sijunjung yang menerima Satya lencana karya Satya dari Presiden. Dari 112 orang itu, sebut Musprianti sebanyak 35 orang telah mengabdi selama 10 tahun, 41 orang mengabdi 20 tahun dan 36 orang dengan masa ;pengabdikan 30 tahun. Ia mengatakan, penerima Satyalencana Karya Satya melalui proses dan seleksi yang panjang.Mulai dari pengu-

sulan nama dari OPD, kemudian disileksi oleh tim sileksi kabupaten.Setelah lolos sileksi, sambungnya, berkas pengajuan nama ASN tersebut selanjutnya diteruskan ke Kementrian Dalam Negeri. “PNS yang menerima Satyalencana Karya Satya dari Presiden RI ini telah memenuhi kriteria atau persyaratan yang ditentukan,” jelas Musprianti. Bupati Sijunjung Yuswir Arifin memberikan apresiasi kepada PNS yang menerima penghargaan Satya Lencana Karya Satya tersebut. “Selamat, penghargaan ini merupakan kebanggan tersendiri bag i yang menerimanya,” ucap Yus-

wir Arifin. Penghargaan itu, sambung Yuswir Arifin merupakan tantangan dan cambuk bagi penerimanya.Karena bagaimanapun, pegawai yang menerima penghargaan ini memberikan contoh atau suritauladan kepada pegawai yang lain. Karena itu, bupati berpesan kepada pegawai atau pejabat penerima penghargaan untuk terus meningkatkan kinerja dan pengabdiannya. ”Kepada pegawai atau pejabat penerima Satya Lencana Karya Satya agar terus meningkatkan kinerja dan pengabdiannya,” pesan Yuswir Arifin .(h/azn)

LAPSUS HUT RI PEMKO PARIAMAN SEMARAK HUT RI KE-72 DI KOTA PARIAMAN

Pelajar, TNI dan Polri Mainkan Teater Teatrikal KABAG Umum, Elvis Candra terima tanda jasa 10 tahun pengabdian dari presiden yang disematkan oleh Wako Mukhlis Rahman.

WALIKOTA Mulhlis Rahman dan Wakil Walikota, Genius Umar bersama Forkopinda memegang bendera merah putih.

SUASANA tari kolosal oleh 1.000 pelajar SD dan SMP Kota Pariaman, meriahkan HUT RI ke-72.

PARA undangan peserta upacara peringatan HUT RI ke-72 tahun 2017 di Halaman Balaikota Pariaman. www.harianhaluan.com

S

ERIBUAN pelajar mulai dari tingkat SD hingga SMP seKota Pariaman mengikuti tari kolosal, dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-72 di Halaman Balaikota Pariaman, Kamis (17/8). Kegiatan ini dimulai pukul 08 WIB, dengan penampilan marching band dari SMPN 3 Pariaman dan dilanjutkan dengan dengan teater teatrikal yang dimainan pelajar SMP dan anggota TNI serta Polri yang menggambarkan para pejuang yang bekorban jiwa dan raga dalam merebut kemerdekaan walau dengan bersenjatakan bambu runcing. Antusias masyarakat terlihat menyaksikan pagelaran ini. Apalagi saat 1.000 pelajar dari SD-SMP memenuhi Halaman Balaikota Pariaman sambil mengibarkan bendera merah putih dikedua tangannya. Lebih kurang satu setengah jam berlalu, sekitar pukul 9.30 WIB, acara dilanjutkan de ngan pengumpulan pasukan peserta upacara, terdiri dari unsur TNI, Polri, Dis hub, Pol PP, Damkar dan ASN serta mahasiswa dan pelajar dari SD-SMA. Upacara bendera dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-72 tingkat Kota Pariaman dimulai pukul 10.00 WIB. Sementara Walikota Pariaman, Mulhklis Rahman hadir sebagai inspektur upacara (irup) dan Ketua DPRD, Mardison Mahyuddin didapuk membacakan teks proklamasi. Pengibaran bendera merah putih oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kota Pariaman berjalan sukses dan lancar. Selain itu, jug ada penyerahan tanda jasa bagi ASN Pemko Pariaman yang telah mengabdi selama 30

tahun dan 20 tahun. Untuk ASN yang mengabdi selama 30 tahun d iterima oleh Irmadawani (Kepala BKPSDM Kota Pariaman). Sementara untuk masa bhakti 20 tahun diterima oleh Agusriatman (Kadis Pertanian Kota Pariaman) dan masa bhakti 10 tahun oleh Elvis Candra (Kabag Umum Setdako Pariaman). Dalam kesempatan ini, Walikota Mukhlis Rahman mengatakan, Kemerdekaan Indonesia diperoleh atas jasa para pahlawan yang dengan gagah berani bertempur menghadapi penjajah. Oleh karena itu, su dah sepantasnya gene rasi selanjut nya mengisi kemerdekaan ini dengan hal-hal yang membangun bangsa dan negara dalam kehidupan yang lebih baik, serta ber satu dalam wadah NKRI. “Semoga semangat kemerdekaan ini, akan terus menyertai langkah kita, dalam menuju Kota Pariaman khususnya dan indonesia umumnya, menjadi lebih baik, yang adil, sejahtera, disegala aspek kehidupan,” tutupnya. Hadir juga Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar dan istri, Kapolres, AKBP Bagus Suropratomo dan istri, Dandim 0308, Letkol Arh Hermawansyah dan istri, Wakil Ketua DPRD, Syafinal Akbar dan istri, Kepala Pengadilan Negeri, Admiral, Kalapas Pariaman Pudjianto, Forkopimda, Kepala Kantor Kemenag Kota Pariaman Muhammad Nur dan istri, Sekda Indra Sakti dan istri, Ketua TP PKK Ny. Reni Mukhlis, serta para undangan, Kepala SOPD, Kabag, Camat dan para Veteran, Pepabri, Warakauri dan masyarakat. (*)

WALIKOTA dan Wakil Walikota Pariaman memberi hormat saat penaikan bendera merah putih oleh Paskibra Kota Pariaman HUT RI ke-72 di Balaikota Pariaman. Redaktur: Heldi Satria

Layouter:Yohanes


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.