Haluan 18 Desember 2013

RABU, 18 DESEMBER 2013

Harian Umum

15 SAFAR 1435 H

MEDIA GROUP

EDISI 74, TAHUN KE 65

IKLAN

0751 4488700

SIRKULASI

082385321222

REDAKSI

082390765000

Eceran Rp3.500/eks

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

(Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

www.harianhaluan.com

PILKADA KOTA PADANG SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.47 12.17 15.43 18.22 19.37

Putaran Kedua Dipastikan 15 Januari 2014

WIB WIB WIB WIB WIB

Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orang yang rukuk

PADANG, HALUAN — Pilkada Kota Padang putaran kedua, akan dilaksanakan 15 Januari 2014 mendatang. Jadwal ini diputuskan dalam rapat koordinasi KPU bersama DPRD, Panwaslu serta Pemko Padang. Ketua KPU Padang Alison menyatakan, setelah mendapat keputusan Mahkamah Konstitusi (MK), KPU segera menjalankan tahapan Pilkada putaran kedua.

“Tahapan sudah dimulai 16 Desember. Sementara pencoblosan akan dilakukan pada 15 Januari 2014.

KPU setidaknya membutuhkan waktu 30 hari sejak tahapan dimulai,” kata Alison dalam rakor yang dipimpin Ketua DPRD Padang Zulherman, Selasa (17/12).

(surat : Al-Baqarah/2 Ayat : 43) Sumber: www.pkpu.or.id

>> PUTARAN KEDUA hal 7

KHAS AKSI POTONG RAMBUT — Sejumlah aktivis anti korupsi yang tergabung dalam GEBRAK (Gerakan Banten untuk Rakyat) melakukan aksi potong rambut atas penetapan status Atut Chosiyah sebagai tersangka oleh KPK, di Alun-alun Serang, Banten, Selasa (17/12). Mereka sangat berharap semua semua uang rakyat yang sudah dikorupsi dari APBD bisa diambil lagi dari koruptor dan dikembalikan untuk membangun Banten. ANTARA

Ratu Atut Tersangka KASUS DUGAAN SUAP KETUA MK Seorang bocah tengah menaiki kuda tunggang di komplek Istano Basa EMRIZAL

Kuda Tunggang di Istano Basa KUDA tunggang saat ini melengkapi fasilitas di objek pariwisata Istano Basa Pagaruyung. Menungang kuda di seputar areal kompleks Istano Basa

>> KUDA TUNGGANG hal 7

GUBERNUR Banten Ratu Atut Chosiyah akhirnya resmi jadi tersangka. Sejumlah kalangan menilai dinasti politik di Banten bakal runtuh. Sebagian warga justru menyambut penetapan Atut sebagai tersangka dengan penuh sukacita.

JAKARTA, HALUAN — Komisi Pemberantasan

Pelatih Rahmad Darmawan bersama pesepakbola timnas Indonesia melakukan selebrasi seusai mengalahkan Myanmar pada pertandingan penyisihan grup B Sea Games ke-27 di stadion Youth Training Center, Yangon, Myanmar, Senin (1612). ANTARA

El Classico Melayu Terbentang di Semifinal Negara Thailand Vietnam Indonesia Myanmar Malaysia Singapura Filipina Kamboja Laos Brunei Timor-Leste

Emas Perak Perunggu 64 48 45 42 27 22 14 5 4 1 1

55 43 56 39 25 20 20 7 7 1 0

5 52 56 46 46 31 25 13 22 4 1

PADANG, HALUAN — Timnas Indonesia kembali akan berhadapan dengan tim Malaysia di partai hidup mati pada semifinal gelaran SEA Games, Kamis besok.

Pertemuan kedua tim ini di Zayyarthiri Stadium, Nay Pyi Taw, ibarat el classico versi Melayu yang belakangan didominasi tim negeri jiran.

Indonesia melenggang ke Semifinal setelah menjadi

>> RATU ATUT hal 7

Bocor Dimana-mana dan Jadi Lokasi Mesum

runner up Grup B dengan nilai 7. Besutan Rahmad Darmawan ini menang tipis 1-0 atas Myanmar di laga terakhir.

Kendati kalah, Myanmar punya selisih gol yang lebih baik.

Hanya saja, Indonesia diuntungkan oleh regulasi yang menyebutkan penentuan tim yang berhak lolos itu berda-

>> EL CLASSICO hal 7

BUKITTINGGI, HALUAN — Keberadaan komplotan pencuri spesialis kantor perbankan di Kota Bukittinggi belum terungkap. Namun, Kapolresta Bukittinggi AKBP Amirjan mengungkapkan bahwa pencuri itu terindikasi sebagai komplotan profesional yang beraksi antar AKBP AMIRJAN provinsi.

“Dari berbagai informasi dan penyelidikan, komplotan pencuri itu terindikasi melakukan pencurian antar kabupaten dan kota, juga antar provinsi. Dalam melakukan aksinya, mereka menggunakan mobil yang di dalamnya telah dilengkapi dengan

>> MALING ANTAR hal 7

PENGHUNI RUSUNAWA PURUS MAKIN MERANA KEKHAWATIRAN sejumlah kalangan bahwa Rusunawa Purus bakal jadi lokasi berbuat mesum tampaknya bukan isapan jempol semata. Dua bulan terakhir, sedikitnya terjadi tiga kali kasus mesum di lokasi tersebut. Sebagian penyewa mengaku resah dengan kondisi tersebut. Apalagi, Kepala UPTD yang seharusnya bertanggungjawab terhadap pengelolaan Rusunawa Purus, yang merangkap jabatan sebagai ajudan walikota, ternyata jarang masuk kantor.

LAPORAN:

HOLY ADIB

INDONESIA MERANGSEK KE POSISI TIGA

PEROLEHAN MEDALI

Korupsi (KPK) resmi menetapkan Gubernur Ratu Atut Chosiyah sebagai tersangka. Atut ditetapkan

sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar dalam pemilihan Bupati Lebak, Banten.

Menurut Ketua KPK Abraham Samad, penetapan tersangka disepakati oleh pimpinan KPK dalam gelar perkara. “Telah ditemukan lebih dari dua alat bukti

Maling Antar Provinsi, Incar Bank di Bukittinggi

>> BOCOR hal 7

Beberapa mobil pribadi tampak parkir di Rusunawa Purus, Selasa (17/12). Hal tersebut sangat kontras dengan ketentuan tentang warga yang bisa tinggal di sana yang menurut aturan seharusnya warga miskin. HOLY ADIB

Dewan Cecar Kadisdik Sumbar PADANG, HALUAN — Pembahasan persoalan lambat dan rumitnya nya pencairan dana hibah bantuan sosial (bansos) sektor pendidikan antara Komisi IV DPRD Sumbar dengan Dinas Pendidikan Sumbar, dan Biro Binsos Setda Prov Sumbar, berlangsung panas.

Anggota Komisi IV DPRD Sumbar Marlis dan Rizanto Algamar, mencecar habis-habisan Kepala Dinas Pendidikan Sumbar Drs Syamsulrizal MM. Marlis kesal dengan ulah Dinas Pendidikan yang terus mempersulit masyarakat di dalam pencairan dana hibah bansos tahun 2012/2013.

Karena sampai saat ini, dari 2.358 penerima hibah bansos, baru 687 yang direalisasikan. Begitu juga dengan proposal yang masuk ke Biro Binsos Setda Provinsi Sumbar, dari 2.400 penerima, baru 270 yang disalurkan.

LIPUTAN UTAMA HAL. 2 I SUMBAR HAL. 4 I OLAHRAGA HAL. 17 I BERITA PADANG HAL. 9 I EKONOMI BISNIS HAL. 15 I PENDIDIKAN HAL. 24 >> Editor : Syamsu Rizal, Yon Erizon

>> DEWAN CECAR hal 7

HARI INI TERBIT

24 HALAMAN

>> Penata Halaman : David Fernanda

2

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

ANGGOTA DPR RI TASLIM

Tuntaskan Segera Plasma Masyarakat Bawan AGAM, HALUAN — Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Bidang Hukum dan HAM, Taslim meminta agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam dan PT Agro Masang Plantation (AMP) secepatnya menyelesaikan hak plasma masyarakat Nagari Bawan Kecamatan Ampek Nagari.

Perhatian Pemerintah Minim PADANG, HALUAN — Taman Budaya Provinsi Sumatera Barat sudah berdiri sejak tahun 1978. Tetapi sarana prasarananya masih belum lengkap.

Sejumlah perbaikan masih diperlukan.

Untuk itu, perhatian pemerintah terhadap tempat kreativitas seni anak bangsa tersebut, harus ditingkatkan.

Hal ini disampaikan oleh Kepala UPTD Taman Budaya Sumbar, Muasri ketika menjelaskan kondisi dan kemajuan Taman Budaya dalam dialog bertemakan Eksistensi Taman Budaya di Era Otonomi Daerah, Selasa (17/12) di Padang.

Walaupun begitu, kata Muasri, Taman Budaya Sumbar termasuk yang beruntung dibandingkan daerah lainnya. Sebab, anggaran untuk Taman Budaya masih tergolong tinggi. Sehingga banyak kegiatan yang bisa dihelat di tempat itu.

“Jika kita berbicara masalah perhatian pemerintah terhadap kemajuan Taman Budaya, memang perlu ditingkatkan. Sehingga ke depan, kita bisa lebih banyak melahirkan kreativitas yang berbasiskan ekonomi kreatif,” urai Muasri.

Begitu juga dengan master plan (Rencana Induk) Pembangunan Taman Budaya ke depan, perlu dukungan dari semua pihak. Sebab, master plan yang sudah dirancang oleh Taman Budaya bukan hanya sebagai mimpi belaka, perlu diwujudkan.

Sementara itu, Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Sumatera Barat, Abel Tasman mengatakan bahwa pihak Taman Budaya perlu aktif untuk mengusulkan anggaran dan rencana kepada pemerintah. Sebab, banyak dari pemerintah yang tidak tahu apa saja kegiatan yang diadakan oleh Taman Budaya. Sehingga, anggaran yang disediakan untuk kegiatan Taman Budaya tergolong minim.

“Untuk saat ini yang bergerak di bidang budaya itu, seperti Taman Budaya perlu lebih aktif lagi. karena banyak dari pemerintah tidak tahu apa saja kegiatannya. Kalau ingin kegiatan yang lebih hebat dengan anggaran yang lebih hebat pula, maka Taman Budaya harus aktif menjelaskan kegiatan Taman Budaya,” kata Abel Tasman. (h/cw-ows)

CUACA BURUK—Sejumlah pengguna jalan melintas di Jalan Dr Hamka yang basah dan licin akibat hujan yang melanda Kota Padang, Selasa (17/12). Belakangan ini, cuaca di Kota Padang tidak menentu, tiba-tiba hujan deras disertai angin kencang. Lalu tiba-tiba pula berhenti. Masyarakat diharapkan lebih waspada. AMIR

OPERASI ZEBRA

Kasus Kecelakaan Menurun PADANG, HALUAN — Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar, Kombes Pol Agus Susanto SIK menyebut, angka kecelakaan sepanjang Operasi Zebra 2013 yang digelar jajarannya, mengalami penurunan dibanding dengan operasi serupa di tahun lalu.

Hal itu dikatakan Agus saat dihubungi Haluan melalui telepon genggamnya kemarin, ketika ditanya soal pelaksanaan operasi tahunan jajaran lalu lintas ini Dikatakannya, dari data yang ada, angka kecelakaan pada operasi serupa tahun 2012 mencapai 84 kasus di seluruh wilayah Sumbar.

Sedangkan pada gelaran operasi kali ini, mengalami penurunan, yakni 62 kasus.

“Kita memang berharap peran serta seluruh kalangan untuk sama-sama mencegah

dan menekan angka kecelakaan di jalan. Salah satu target dari pelaksanaan operasi ini adalah penurunan angka kecelakaan tersebut,” kata Agus yang mantan Kasat Lantas di Polresta Padang pada era 1997-1998 lalu ini.

Lebih jauh Agus menyebut, kendati angka kecelakaan sepanjang pelaksanaan operasi menurun, tetapi jumlah korban meninggal justru mengalami peningkatan. Ada 17 korban jiwa yang melayang sepanjang operasi Zebra 2013. Sedangkan di tahun sebelumnya, tercatat 13 orang yang tewas akibat kecelakaan.

Namun, untuk korban yang mengalami luka berat dan luka ringan, berbanding lurus dengan angka kecelakaan. Jika ditahun 2012 angka korban luka berat dan ringan

mencapai 43 dan 88 orang, maka tahun ini angka korban luka berat dan ringan tercatat 36 dan 59 orang korban.

“Angka ini tentu tetap menjadi perhatian kami di jajaran Lalu Lintas. Ada dua hal yang menjadi penekanan kami saat ditunjuk menjadi Dirlantas di Sumbar, yakni mewujudkan keselamatan lalu lintas dan pelayanan prima. Untuk mewujudkan itu semua, kami tak bisa bekerja sendiri. Perlu peran serta pihak terkait,” sebutnya Pamen yang kembali bertugas di Sumbar Oktober 2013 lalu menggantikan Dirlantas sebelumnya, Kombes Pol Ibnu Isticha.

Saat ditanya soal angka pelanggaran yang ditindak di tahun ini, angkanya termasuk tinggi. Ada 6.889 penindakan yang tercatat oleh jajarannya. Dari jumlah

sebanyak itu, 5.920 dilakukan penegakan hukum dan sebagian kecil diberi teguran, yakni 969 pelanggaran.

“Sesuai dengan arahan Korlantas Polri, maka penegakan hukum untuk pelanggar lalu lintas diterapkan optimal agar menimbulkan kesadaran pengguna jalan,” sebut mantan Kapolres Aceh Besar, Polda Nanggroe Aceh Darussalam ini.

Dari 6.889 itu, sebagian besar pelaku adalah pengguna kendaraan berusia dini.

Tercatat pelanggar yang berusia 16-25 tahun mendominasi, yakni mencapai 2.327 orang.

“Karenanya, disini masih perlu peran orang tua untuk memberikan peringatan kepada anak untuk mematuhi aturan lalu lintas agar terwujud keselamatan berlalu lintas. (h/mat)

Sebab, kewenangan penyelesaian hak plasma masyarakat Nagari Bawan yang berada di HGU Nomor 11 tahun 2004, luas 4360 hektar, ada di tangan Pemkab. Bila tidak diselesaikan secepatnya, dikhawatirkan dapat menimbulkan masalah baru yang semakin rumit.

“Pada dasarnya kewenagan ada di Pemkab. Saya dengar, sudah ada pertemuan yang melibatkan Muspida Agam, PT AMP, dan masyarakat Bawan baru-baru ini. Namun belum menghasilakn kesepakatan yang rinci.

Kita berharap tuntutan masyarakat dibayarkan sesuai dengan hak mereka,” kata Taslim kepada Haluan, Selasa (17/12) di Jakarta.

Ia mengaku sudah menyurati Bupati Agam dan pihak PT AMP, agar segera menyelesaikan permasalahan itu, sehingga tidak berlarutlarut.

Dikatakannya, PT AMP harus kooperatif. Jika permasalahan ini tidak selesai juga maka akan merugikan banyak pihak. Pemerintah daerah tentu juga harus menyelesaikan permasalahan lain, bukan PT AMP saja.

“Hak masyarakat harus dikembalikan secara adil. Apabila permasalahan selesai perusahaan akan aman beroperasi, dan mayarakat merasakan manfaat keberadaannya,” jelasnya.

Taslim meminta agar masyarakat tetap menjaga kekompakan. Jangan sampai terpecah belah. Somoga kesepakatan bisa cepat dicapai.

Kalaupun belum tercapai, masyarakat jangan melakukan tindakan anarkis.

Sementara itu tokoh masyarakat Bawan, Rustian mengatakan, PT AMP baru mengeluarkan hak masyarakat pada HGU Nomor 12 tahun 2004, dengan luas 226 hektar, terletak di PT AMP I. Sementara plasma masyarakat Bawan melalui HGU Nomor 11 tahun 2004, yang berada di PT AMP II dengan luas 4.360 hektar, belum direaliasasikan. (h/yat)

KEMBANGKAN LIMA JENIS USAHA TANI

Keltan Gunuang Saribu Juara GPP PADANG, HALUAN — Kelompok tani (Keltan) Gunuang Saribu, Nagari Tanjung Labuah, Kecamatan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung berhasil meraih juara pertama dalam lomba Gerakan Pensejahteraan Petani (GPP) tingkat Sumbar. Sebagai hadiah, keltan yang mendapatkan program GPP tahun 2011 itu, berhak mendapatkan dana pembinaan dari Pemprov Sumbar.

Sesuai potensi daerah dan jenis usaha yang dilakoni petani setem-pat, Keltan Gunuang Saribu yang beranggotakan 35 petani tersebut, mendapat sejumlah bantuan stimulan. Bantuan itu antara lain, bantuan bibit buah-buahan seperti sukun, jambu jamaica serta mina padi dan penerapan Sekolah Lapangan untuk padi sawah dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan Sumbar.

Bantuan lainnya yang diterima adalah, pembuatan kolam beton beserta bibit ikan nila dan mas dari Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar, bantuan sapi 11 ekor yang meliputi 10 ekor betina dan seekor jantan dari Dinas Peternakan Sumbar. Sedangkan dari Dinas Perkebunan Sumbar berupa bibit karet dan kakao.

“Keltan Gunuang Saribu

tampil sebagai juara pertama setelah unggul dalam peni-laian. Lomba ini digelar untuk melihat sejauh mana dampak program GPP terhadap petani. Ternyata sangat luar biasa,’’ kata Sekretaris Badan Koordinasi Penyuluhan (Bakorluh) Sumbar, Guswardi kepada Haluan, Selasa (17/12) di Padang.

Dari evaluasi yang dilakukan, perkembangan bantuan GPP yang diterima keltan tersebut sangat memuaskan. Untuk ternak sapi misalnya, petani sudah mengolah kotoran dan urine sapi menjadi kompos. Bahkan kompos itu di-packing dan dijual kepada petani.

“Kompos itu dijual Rp1.000/kg. Ini sebuah terobosan bagus bahkan ke depan, berencana pula untuk membuat biogas dari kotoran sapi,’’ kata Guswardi didampingi Koordinator Penyuluh,

SEKRETARIS Bakorluh Sumbar, Guswardi menyerahkan hadiah kepada Ketua Keltan Gunung Saribu, Sumpur Kudus, Yulhendri. IST

Salman Alfarizy.

Ikan yang dipelihara juga sudah beberapa kali panen.

Begitu pula hasil tanaman padi meningkat. Dengan kondisi ini saja, kata Ketua Keltan Gunung Saribu Yulhendri bersama sejumlah anggotanya, pendapatan mereka meningkat.

“Sebelum adanya GPP, mereka hanya mengusahakan satu hingga dua jenis

>> Editor : Devi Diany

usaha, setelah ada program GPP, kini mereka mengusahakan tiga hingga lima jenis usaha. Pendapatan rata-rata sebelum GPP Rp1 juta setelah GPP berjalan dua tahun, pendapatan petani ada yang mencapai Rp2 juta. Ini belum termasuk buah-buahan dan tanaman perkebunan. Tentu akan bertambah lagi,’’ terangnya. (h/vie)

>> Penata Halaman : Syahrizal

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

Indonesia Sedang Alami Bonus Demografi PADANG, HALUAN — Menurut para ilmuan, Indonesia saat ini sedang mengalami bonus demografi sampai dengan tahun 2030. Setelah itu, secara perlahan bonus akan hilang, karena semakin membesarnya proporsi penduduk lanjut usia 65 tahun keatas.

Demikian di sampaikan Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BkkbN) Sumbar dr Ahmad Rozali Namursa, saat penyajian hasil kajian kependudukan, Selasa (17/12).

“Kondisi itu membuat pertambahan penduduk Indonesia semakin meningkat tajam sampai pertengahan tahu 2020-2030 nanti. Kami memperkirakan, jumlah penduduk Indonesia pada hari ini kemungkinan sudah lebih dari 240 juta jiwa. Sementara di Sumatera Barat jumlah penduduk tercatat sebanyak 4,8 Juta jiwa, dengan laju pertumbuhan meningkat menjadi 1,34 persen per tahun,” ujarnya.

Dikatakan, Untuk mengantisipasi permasalahan penduduk di Sumbar, maka Perwakilan BkkbN Sumbar, mencoba melakukan kerja sama dengan mitra kerja, mulai dari instansi terkait sampai dengan LSM. Kerja sama itu, mulai dengan Koalisi Indonesia untuk Kependudukan dan Pembangunan, PKBI, Forum Antar Umat Beragama Peduli Keluarga Sejahtera dan Kependudukan (FAPSEDU). Lalu, dengan Ikatan Peminat dan Ahli Demografi Indonesia (IPADI), Pusat Studi Kependudukan dan Lingkungan Hidup, dan lainnya. “Khusus kerja sama dengan perguruan tinggi, kami berharap mereka terus melakukan kegiatan– kegiatan bersifat kajian ilmiah yang akademis. Sehingga, seluruh aspek permasalahan kependudukan bias diketahui, dan bias dicarikan jalan keluarnya,” ungkapnya lagi. (h/wis)

91 Jemaah Haji Sijunjung Pulang dengan Selamat SIJUNJUNG, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Sijunjung, Selasa (17/12) kemarin menggelar acara Syukuran atas kepulangan 91 orang Jemaah Haji/Hajjah (JH) Kabupaten Sijunjung.

Syukuran sekaligus silaturahmi Jemaah Haji 1434 H tahun 2013, yang dipusatkan di Gedung Pertemuan Pancasila dibuka langsung oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin.

Syukuran Kepulangan Jemaah Haji/ Hajjah ini juga dihadiri oleh Ketua Unsur Muspida Kabupaten Sijunjung, Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Sijunjung, para Kepala Dinas, Badan, Kantor dilingkungan Pemkab Sijunjung dan undangan lainnya.

Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin dalam kata sambutannya menyampaikan selamat datang dan ucapan rasa syukur, karena semua Jemaah Haji/ Hajjah asal Kabupaten Sijunjung dapat melaksanakan ibadah haji hingga selesai.

“Kepada para jamaah Haji/Hajjah 1434 H tahun 2013 yang sudah kembali ke Kabupaten Sijunjung, kami doakan semoga menjadi haji yang mabrur, serta menjadi teladan di lingkungan masing-masing dan membawa perubahan yang lebih baik, demi terciptanya Kabupaten Sijunjung yang madani, maju dan semakin lebih baik,” ujar Yuswir.

Bupati juga meminta kepada Jemaah Haji dan warga kabupaten Sijunjung khususnya, agar bisa bersama-sama bergandeng tangan dalam mewujudkan program pemerintah, karena keberhasilan pembangunan di Kabupaten Sijunjung tak terlepas dari dukungan serta partisipasi masyarakat, sebap tanpa ada dukungan dan peran serta masyarakat apa yang kita harapkan yakni untuk mewujudkan Visi dan Misi Kabupaten Sijunjung tentu tidak dapat tercapai. (h/mg-ogi)

100 Siswa SMAN 1 Pasaman Dapat Biaya Sekolah Gratis PASBAR, HALUAN — Sebanyak 100 orang siswa SMA Negeri 1 Pasaman Kabupaten Pasaman Barat, memperoleh biaya sekolah gratis selama enam bulan terhitung dari bulan Juli sampai Desember 2013.

BONGKAR — Beberapa kuli kapal sedang membongkar logistik di pelabuhan Sioban, Kabupaten Mentawai, kemarin.

Meskipun pengangkutan losgistik antar pulau, namun harga sembako di Sioban tidak berbeda jauh dengan daerah yang berada dekat dengan pasar. PARWIS

Adi Gunawan Komit Perangi Korupsi DHARMASRAYA, HALUAN — ini telah ada sejumlah nama yang Komitmen Bupati Dharmasraya masuk dalam catatan pemeriksaan untuk mewujudkan pemerintahan BPK dan Inspektorat Daerah yang yang bersih dan baik (clean and diduga melakukan kesalahan. “Ia sudah sampaikan kepada good governance), tampakpejabatnya, bagi yang nya tidaklah isapan jempol untuk namanya tertera belaka. Tokoh pemekaran dalam laporan hasil Dharmasraya itu dengan pemeriksaan agar segera tegas menyatakan akan menindak lanjuti dan berdiri di barisan terdepan menyelesaikannya sesegera dalam memerangi tindak mungkin,” tandasnya. pidana korupsi yang terjadi Untuk mencegah terdi pemerintahan yang dipimpinnya.

ADI GUNAWAN jadinya tindak pidana korupsi, Bupati me“Jika ada PNS di lingkup Pemkab Dharmasraya ngingatkan segenap pejabat yang dengan sengaja melakukan untuk tidak bekerja di luar tindak pidana korupsi, saya akan koridor yang telah ditetapkan menjadi orang pertama yang serta senantiasa bekerja dan memprosesnya. Dan itu telah mengabdi sesuai amanah untuk saya buktikan, sekarang tinggal kepentingan masyarakat dan menunggu hasilnya,” Ungkap daerah. “Jika ada hal-hal yang Bupati Dharmasraya H.Adi diragukan, silahkan berkonsultasi Gunawan, kepada Haluan, Selasa dengan Inspektorat Daerah atau BPK, dari pada nanti ter(17/12), di Pulau Punjung.

Orang nomor satu Dhar- jerumus,” imbuhnya lagi.

Selaku Kepala Daerah, ia terus masraya itu mengatakan, saat

mendukung Kejari memerangi korupsi dalam upaya untuk membangun pemerintahan yang bersih.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pulau Punjung Harjo SH, Hari Anti Korupsi se-Dunia yang jatuh setiap tanggal 9 Desember bertujuan untuk saling mengingatkan semua pihak, baik di lembaga pemerintahan maupun lembaga lainnya agar menjauhi tindak pidana korupsi.

“Korupsi adalah kejahatan kemanusiaan yang harus dihindari dan diperangi. Pejabat pemerintahan adalah sosok yang rawan terjerumus ke dalam hal ini, sehingga sosialisasi dan peringatan ini sebagai warning agar kita selalu mawas diri dan hati-hati dalam bertindak,” tegasnya.

Ia berjanji siap bekerjasama dengan Pemkab Dharmasraya dalam mencegah sejak dini tindak pidana korupsi di Ranah Cati nan Tigo. (h/mdi)

Undang-Undang Pelayanan Publik Disosialisasikan PADANG, HALUAN — Masih banyak hal yang perlu ditingkatkan oleh pemerintah daerah dan jajarannya ke bawah untuk meningkatkan pelayanan. Dikatakan Kepala Biro Organisasi Setdaprov Sumbar, Onzu Krisno, perilaku PNS yang kurang profesional dan tidak disiplin juga masih ditemukan.

“Ada pegawai usai datang pagi, nanti jemput anak sekitar pukul 10.00 pagi. Kemudian, ketika dia kembali sudah siang. Tidak sampai disana, usai makan siang, pegawai ini kembali jemput anak.

Hanya sekitar satu jam bekerja, sudah masuk waktu salat Ashar.

Inilah yang terjadi pada pegawai kita,” katanya, Selasa (17/12) sewaktu mensosialisasikan UU No 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik dan Peraturan Pemerintah nomor 96 tahun 2012 di Hotel Bumi Minang, Padang.

Onzu pun menjelaskan ada beberapa hal lainnya yang

menjadi kelemahan dalam pelayanan publik yang terjadi saat ini. Seperti belum adanya kepastian hukum dalam pelayanan, pelayanan yang belum memuaskan dan belum transparansinya pelayanan seperti yang terjadi di Imigrasi dan Samsat.

“Untuk pelayanan yang belum memuaskan ini dikarenakan tenaga kita yang masih kurang dibanding dengan benyaknya pekerjaan yang dilakukan. Untuk di Samsat, sudah kita benahi pegawai pemda kita yang ada disana, namun pungutan yang dilakukan oleh polisi dan dishub masih saja terjadi. Untuk hal ini, kita pun meminta ada kerjasama antara pihak kepolisian dan Kementerian Keuangan terhadap iuran tidak berkwitansi ini,” ujarnya.

Permasalahan lain yang muncul dalam pelayanan publik adalah belum optimalnya pengukuran kinerja dan belum profe-

sionalnya sumber daya manusia (SDM) petugas pelayanan.

Sementara itu pengamat pelayanan publik dari Universitas Andalas, Ria Ariani, mengatakan, untuk penyusunan standar pelayanan minimum (SPM) sendiri, dibutuhkan keterlibatan masyarakat. Dimulai dari penyusunan kebijakan, penetapan SPM, evaluasi dan pemberian penghargaan.

“Sementara kewajiban penyelenggaran terhadap masyarakat adalah menindaklanjuti laporan atau pengaduan,” terang Ria. Diterangkan Ria, berdasarkan UU Pelayanan Publik ini, jika terjadi pelanggaran terhadap undang-undang ada sanksi yang akan diterima. Misalnya saja, jika tidak menyusun dan menetapkan SPM, akan dikenakan sanksi pemberhentian tidak terhormat. Kemudian jika tidak menjalankan layanan sesuai SPM, maka akan diberikan teguran tertulis. (h/eni)

DINAS PARIWISATA SUMBAR LIRIK WISATA AGRO

Menjual Potensi Bisnis Pertanian, Perkebunan dan Perikanan

PETUGAS memeriksa pohon durian di Balai Benih Induk (BBI) Padi Palawija dan Hortikultura, Sungai Lareh, Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Selasa (17/12) BBI tersebut saat ini merupakan agro wisata yang ada di Kota Padang. RIVO SEPTI ANDRIES

SUMBAR dikenal memiliki potensi alam yang luar biasa yang bisa dijual sebagai objek wisata. Namun, di balik itu semua, ada potensi besar lainnya yang tak kalah elok untuk disajikan pada penikmat wisata yang mengunjungi daerah

3

ini, yakni wisata agro.

“Kami melihat ini (wisata agro) sebagai potensi. Karenanya dengan mengganding pihak terkait, seperti Dinas Pertanian, Dinas Perkebunan dan Dinas Perikanan untuk mengemas potensi yang mereka

kelola untuk dijadikan daerah tujuan wisata yang dikenal dengan wisata agro,”kata Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Burhasman.

Sejak Selasa (17/12) hingga Kamis (19/12), wartawan Haluan, Rivo Septi Andries bersama wartawan lainnya difasilitasi Dinas Pariwisata Sumbar “mengintip” potensi tersebut. Tempat pertama yang dilirik adalah kawasan BBI (Balai Benih Induk) di Sungai Lareh, Kota Padang.

Di kawasan seluas 4 hektar itu, terhampar ratusan bibit tanaman buah dan tanaman hias, khas milik Sumbar. Bisa jadi nantinya, kemasan wisata yang dijual itu nantinya dengan program menanam maupun melakukan pengembangbiakan dengan okulasi dan lainnya.

“Umumnya yang mengunjungi BBI dari sekolah dan kelompok tani,”kata petugas teknis UPT

BBI ini, Sadiq seraya menyebut tanaman buah seperti mangga, durian, jeruk gunung omeh, lengkeng dan manggis menjadi primado di tempat ini.

Soal target menjadi kawasan wisata, Sadiq mengaku siap mendukung program tersebut.

“Kami juga siap menyambut tamu untuk melihat potensi agro di kawasan ini. Salah satu yang kami siap adalah menyiapkan bibit untuk ditanam pengunjung secara gratis,”katanya berpromosi.

Kasi Sarana Pemasaran dan Pelayanan Dinas Pariwisata Sumbar, Nazirwan Rusli kembali menegaskan, agro wisata di Sumbar punya daya tarik kuat untuk dilirik menjadi program wisata. Setelah ke BBI Sungai Lareh, kawasan yang ditinjau adalah perkebunan teh di Kabupaten Solok. Suasana yang apik, sejuk dan menawan tentunya punya daya tarik tersendiri bagi wisatawan. (***)

“Ini merupakan salah satu bentuk perhatian dan bantuan meringankan beban siswa kurang mampu dari Komite dan sekolah,” kata Ketua Komite SMA N 1 Pasaman, Afrizal Teri didampingi sekretaris, Yulison di Simpang Ampek, Selasa (17/12).

Dia menyebutkan, terhadap 100 orang itu, pihaknya telah melakukan seleksi ketat terhadap siswa dimaksud, sehingga diperoleh 100 orang yang benar-benar berhak memperoleh biaya gratis.

Untuk itu, kata dia, Komite bersama pihak sekolah langsung mengembalikan uang iuran Rp50 persiswa yang telah dibayarkan sebelumnya.

“Kita ingin meringankan beban orang tua siswa sehingga anak-anaknya bisa melanjutkan pendidikannya,” ujar dia.

Menurutnya, penerima bantuan untuk biaya sekolah bagi siswa kurang mampu merupakan hasil seleksi komite sekolah bekerjasama dengan pihak sekolah.

Teknisnya, pengurus komite mendata siswa yang kurang mampu bekerjasama dengan wali kelas. Siswa yang menerima bantuan itu diutamakan orang tuanya yang tidak mampu dan sudah sudah tiada (yatimpiatu).

Sekretaris Komite Sekolah, Yulison menambahkan dari data yang diperoleh jumlah siswa semuanya sekitar 921 orang, dan setelah diseleksi diperoleh 100 siswa untuk dibantu. Dan tidak semua siswa yang bisa dibantu melalui program bebas biaya sekolah.

Dari penelusuran komite sekolah ada siswa yang

memang orang tuanya kurang mampu bahkan ada siswa yang mencari dana sendiri untuk biaya sekolah.

Dia mencontohkan ada siswa setelah pulang sekolah bekerja dengan orang lain.

Artinya, siswa tersebut jelas kurang mampu namun memiliki semangat yang tinggi untuk bersekolah.

“Untuk itulah makanya kita memberikan bantuan kepada siswa yang kurang mampu dan memiliki semangat yang tinggi untuk menuntut ilmu,” ujar dia.

Pihaknya telah bekerja melakukan penjaringan selama tiga bulan. Dari usulan awal ada sekitar 921 orang, namun untuk saat ini baru 100 orang yang bisa dibantu.

Dia menjelakan program ini merupakan salah satu kebijakan komite sekolah setelah dilakukan pemilihan pengurus komite sekolah.

Dengan mengusung konsep bermutu dengan murah, maka program ini dijalankan.

“Kita juga telah sepakat antara wali murid, sekolah dan komite untuk iyuran Rp50 ribu setiap bulannya untuk pembangunan sehingga semua program sekolah dapat dijalankan,” katanya.

Kedepannya pihaknya akan terus melakukan pembenahan di lokasi sekolah seperti perbaikan drainase sekolah, pagar sekolah dan lainnya. Saat ini pihaknya telah menyediakan infocus di 27 kelas yang ada untuk memperlancar proses belajar mengajar.

“Kita harap sekolah dan semua wali murid mendukung penuh pembangunan sekolah. Sehingga siswa menuntut ilmu merasa nyaman dan tenang,” kata Yulison. (h/nir)

2.500 Personil Disiagakan Pada Malam Natal PADANG, HALUAN — S e d i k i t n y a 2 . 5 0 0 personil Kepolisian bersiaga di 117 gereja yang ada di sejumlah kota besar di Sumbar. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi aksi terorisme dan teror bom yang mengancam sejumlah gereja. ”Perayaan natal di sejumlah kota besar di Indonesia dari tahun ke tahun selalu diwarnai dengan aksi teror, diantaranya yaitu adanya teror bom di sejumlah gereja. Namun, di wilayah Sumbar belum ditemukan adanya teror bom selama ini,” Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Syamsi, Selasa (17/12).

Untuk perayaan natal dan tahun baru 2013 ini, Polda Sumbar akan mengerahkan ratusan personil untuk mengamankan ratusan gereja yang tersebar disejumlah kota besar di Sumbar. ”Kita akan memulai operasi lilin mulai dari tanggal 23 Desember ini, dan akan berakhir 1 Januari mendatang untuk mengantisipasi hal tersebut,” ujarnya.

Dikatakannya, sebanyak 400 orang personil yang bertugas di Mapolda Sumbar akan langsung turun kelapangan untuk melakukan pengamanan natal dan malam tahun baru. Selain itu, 3.191 personil kepolisian yang merupakan gabungan dari seluruh Polres-polres se-Sumbar juga telah diintruksikan untuk melakukan pengamanan dalam operasi lilin 2013 tersebut.

Untuk langkah awal, saat ini Polda Sumbar sendiri lebih memfokuskan melakukan pengamanan di 117 gereja yang terdata. Bentuk pengaman yang dilakukan adalah dengan mensterilkan seluruh kawasan gereja dari dugaan ancaman bahaya dari oknum-oknum tidak bertanggungjawab, salah satunya adalah adanya teror bom. ”Pada hari puncak natal, maka beberapa petugas tim gegana akan dilibatkan,” jelasnya.

Selain itu, personil-personil intel telah disebar di lapangan agar informasi ancaman pada dua perayaan tersebut cepat terdeteksi sehingga langkah cepat bisa diambil. Dengan disebarnya setiap personil di titik tertentu, kemungkinan adanya ancaman itu dapat dicegah.

Lebih lanjut dikatakan mantan Wadirlantas Polda Sumbar ini, tidak hanya gereja yang menjadi titik fokus dalam pengamanan, berbagai tempat seperti tempat-tempat perbelanjaan, perumahan, ruas jalur utama, dan tempat-tempat rekreasi, serta tempat-tempat lainnya yang diduga menjadi titik fokus rawan tindakan melanggar hukum juga menjadi atensi bagi kepolisian. ”Kita ingin menciptakan kenyamanan dan keamanan kepada masyarakat pada dua perayaan ini,” ungkapnya. (h/nas) >> Editor : Heldi

>> Penata Halaman :

Syamsul Hidayat

4

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

Pejudi Sabung Ayam Digerebek DHARMASRAYA, HALUAN — Untuk antisipasi penyakit masyarakat (Pekat), Jajaran Polres Dharmasraya mulai menampakkan tajinya, buktinya, pada Minggu (15/12), menangkap pelaku judi sabung ayam, di Jorong Bukit Tujuh Ranah Palabi Kecamatan Timpeh, namun dalam penggerebekan, anggota yang dipimpin Kapolsek Sitiung I Koto AgBONDAN WITJAKSONO ung, AKP.Novrial kalah cepat dengan pelaku judi, akibatnya para pelaku tidak satupun yang dapat dibawa.

Kapolres Dharmasraya AKBP. Bondan Witjaksono melalui Kasat Intelkam Iptu.Nanang Irawadi,SH yang dikonfirmasi Haluan, Senin (16/12) di Maporlres Dharmasraya, membenarkan adanya penggrebekan pelaku judi sabung ayam, namun sepertinya dilokasi perjudian adu ayam tersebut, sebelum memasuki lokasi, sudah ada informan.

Jadi katanya, apabila ada orang yang tidak dikenal memasuki lokasi, maka informan tadi sudah mengontak ke lokasi bahwa ada orang yang dicurigai masuk lokasi perjudian.

Benar adanya, ketika anggota masuk ke lokasi judi, ternyata para pelaku sudah melarikan diri ke dalam kebun swait tempat lokasi perjudian, yang tinggal hanya kendaraan sebanyak 7 unit sepeda motor serta peralatan judi lainnya seperti jam dinding, ayam jago 7 ekor, waring untuk gelanggang adu ayam. (h/mdi)

Cipta Karya Optimis Proyek Tuntas SOLSEL, HALUAN — Sebanyak 20 paket besar dan kecil proyek pembangunan infrastruktur dasar di Bidang Cipta Karya sudah memasuki tahapan penyerahan sementara (PHO).

Hanya tinggal 6 paket proyek lagi yang belum melakukan PHO. “Pembangunan fisiknya sudah selesai 95 persen. Tinggal melakukan PHO lagi, namun keterbatasan tim makanya belum dilakukan PHO itu,” ujar Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Solok Selatan, Yalfis kepada Haluan, Senin (16/12).

Enam paket proyek yang belum diPHO-kan itu adalah paket proyek pembangunan pasar representatif Muara Labuh, RTH Muara Labuh, Kantor Camat SBJ, dan tiga paket proyek yang dianggarkan pada APBD Perubahan.

Tiga paket pada anggaran perubahan itu meliputi pemasangan paving block pasar Padang Aro, pemasangan jaringan air bersih, dan lampu bangunan pasar.

“Kita optimis semua proyek tuntas karena kita masih punya waktu sekitar dua minggu lagi sampai tahun anggaran berakhir,” tegas Yalfis.

Katanya, Bidang Cipta Karya mendapatkan alokasi sekitar Rp22 miliar pada 2013. Dari keseluruhan anggaran tersebut, sekitar Rp18 miliar terkontrak. Selebihnya menjadi sisa tender yang telah dialokasikan pada APBD Perubahan 2013.

Yalfis menyebutkan lima paket proyek yang ada di Bidang Cipta Karya, yaitu pembangunan tiga unit kantor SKPD dengan total Rp4,5 miliar, pembangunan dua unit kantor camat Rp1,4 miliar, dan pembangunan GOR Rimbo Tangah Rp1,6 miliar. (h/col)

Warga Kapuh Sampaikan Surat Pada Camat PAINAN,HALUAN — sekitar 60 orang warga Kapuh Kecamatan Koto XI Tarusan Pessel menyampaikan surat pengaduan yang ditandatangani bersama kepada Camat Tarusan. Hal ini terkait dengan aksi penutupan jalan lingkar dari Kapuh menuju Gurun Panjang Tarusan dengan kawat berduri oleh Enif Cs, yang sempat kalah dalam ajang pilwanag beberapa waktu lalu.

Pasca penutupan jalan lingkar tersebut, membuat ekonomi masyarakat terganggu, pasalnya jalan merupakan akses perekonomian masyarakat. Surat pengaduan itu sendiri ditembuskan kepada bupati Pessel, Kapolres, dan DPRD Pessel.

Warga meminta masalah penutupan j alan ini segera diselesaikan.

Camat Kecamatan Koto XI Tarusan Pessel, Hadi Susilo membenarkan adanya laporan masyarakat tentang pengaduan jalan yang ditutup oleh oknum masyarakat ini. Laporan pengaduan tersebut direspon positif, namun tentu dipelajari lebih dulu kemelut jalan yang terjadi di nagari Kapuh agar masalah ini dapat diselasaikan melalui musyawarah nagari.

“Sata akan ajak tokoh masyarakat, ninik mamak dan masyarakat secara bersama dengan pemerintahan nagari mencari solusi penyelesaiannya, bila masalah ini tidak selesai juga, akan dibawa dan dibicarakan ditingkat kecamatan,” kata Hadi Susilo (h/mjn)

Jepang Jalin Kerjasama Agrobisnis dengan Solok SOLOK, HALUAN — Potenasi sumber daya alam Kabupaten Solok dalam bidang agrobisnis menarik minat pemerintah Jepang untuk menjalin kerjasama dengan daerah itu.

MUSYAWARAH — Menyemangati kegiatan MTTS Nagari Sulit Air, Kecamatan X Koto Diatas, Senion (16/12), Bupati Solok Syamsu Rahim menantang wali nagari untuk lebih berani memprakarsai menerbitkan Peraturan Nagari untuk kemaslahatan masyarakat. YUTIS WANDI

BUPATI SOLOK SYAMSU RAHIM

Walnag Harus Berani Buat Peraturan Nagari AROSUKA, HALUAN — Kesangsian pemuka masyarakat dan ninikmamak terhadap pengaruh budaya luar dan pemakaian obat terlarang oleh generasi muda sudah semakin mencemaskan. Fenomena buruk itu bahkan dikhawatirkan bakal menggerus peradaban masyarakat yang dilingkari folosofi Adat Basansi SyarakSyarak Basandi Kitabullan (ABS-ABK).

Kecemasan itu paling tidak terungkap dari mulut Abu Kahar, pemuka masyarakat nagari Sulit Air, Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok. Ia mengira, dinamika masyarakat yang semakin tinggi tanpa sadar menafikan hal-hal yang tabu dilakukan oleh masyarakat Minangkabau. Seperti misalnya permainan judi dan pemakaian Narkoba yang telah masuk ke nagarinagari, perlu secepatnya diarifi sebagai tantangan bagi semua elemen masyarakat. ”Di tingkat nagari, diharapkan dibuatkan Peraturan nagari (Perna), sehingga menjadi pijakan untuk menjalankan peraturan yang bertentangan dengan nilai adat dan agama, “ paparnya ketika menghadiri kegiatan Musyawarah Tungku Tigo Sajarangan-Tali Tigo

Sapilin (MTTS-TTS) yang digelar di aula kantor Walinagari setyempat, Senin, (16/12).

Terhadap kesangsian yang boleh jadi merupakan suara hati pemuka masyarakatitu, Bupati Solok Drs. H. Syamsu Rahim yang membuka kegiatan MTTS itu menantang para wali nagari di daerah itu untuk segera melahirkan Perna-Perna yang bertujuan untuk membangun kemaslahatan ummat. “ Wali Nagari harus lebih berani memprakarsai pembuatan produk hukum dilingkungannya sebagai acuan peraturan lokal, “ tegasnya Syamsu Rahim mengatakan, untuk dalam mewujudkan kemajuan nagari, para pemangku kepentingan dalam nagari harus mampu menyamakan persepsi yang dikembangkan dalam sebuah musyawarah. Melalui forum MTTS-TTS ini, tentunya diperoleh sebuah kesepakatan lokal guna merekomendasikan sebuah gagasan untuk membangun harmoni. “ Melalui musyaw3arah juga akan bangkit suatu komitmen supaya dalam nagari jangan terjadi pecah belah,” ucap Bupati Solok.

Semua pemangku kepentingan seperti Walinagari,BMN,KAN,Bundo

Kanduang serta unsur pemuda dan organisasi lainya, hendaknya saling berkoordinasi untuk membangun komitmen. Misalnya dengan membuat Perna Larangan Judi dan larangan Memakai Narkoba, hendakn ya menjadi peraturan yang segera disikapi.

Terkait seruan Bupati Solok ini, MUI nagari Sulit Air Irdizon mendorong terbangunnnya suasana religius di Sulit Air. Untuk mencapai itu perlu menumbuhkan kesepahaman yang diawali dengan membuat Peraturan nagari. “Mudah-mudahan dengan adanya MTTS dapat menyelesaikan segala persoalan. MTTS kita butuhkan karena pada saat sekarang dimana nilai-nilai keislaman dan adat sudah mulai pudar ditengah masyarakat,“ ucap Irdizon.

Menyambut seruan Bupati Solok, Wali Nagari Sulit Air Mustari Rahmad berharap kegiatan MTTS bakal menjadi solusi dalam memajukan nagari. Mustari bahkan ingin lebih memfungsikan peranan niniak mamak dan seluruh elemen masyarakat guna mewujudkan visi nagari maupun visi misi kabupaten Solok yang harus kita dukung. (h/cw-ndi)

Karyawan Perusda Sumbar Bantah Diberhentikan PADANG, HALUAN — Karyawan PT Pembangunan Sumatera Barat membantah telah diberhentikan oleh direksi sejak 25 Februari 2009 lalu.

Hingga saat ini karyawan ini mengaku belum pernah membuat Surat Pengunduran Diri baik lisan maupun tulisan dan tidak pernah menerima surat pemberhentian.

Begitu juga membatntah pembayaran yang dilakukan kepada dua orang karyawan, yaitu atas nama Nazawir dan Darlis.

“Jika dirutnya bilang, bahwa 10 karyawannya sudah diberhentikan sejak Februari 2009 lalu, itu tidak benar. Jika kami diberhentikan, kenapa direksi masih menyebut memiliki delapan karyawan sewaktu RUPS tahun 2011,” terang Darmalis bersama Nazawir, Sudarmen, dan Darlis yang gajinya belum dibayarkan sejak Juni 2009 lalu, Senin (16/12).

Darmalis juga mengatakan, sejumlah karyawan merasa heran dengan niat perusahaan daerah milik

Sumbar ini yang akan membayarkan gaji karyawannya. Padahal sebelumnya, perusahaan ini menolak membayarkan pembayaran gaji sesuai perhitungan yang dilakukan bersama Dinsosnaker Padang.

“Sebelumnya, kami sudah melaporkan persoalan ini kepada Dinas Sosial Tenaga Kerja Padang. Dan sudah dihitung berappa gaji karyawan yang harus dibayarkan oleh perusahaan. Penghitungan ini berdasarkan UU Ketenagakerjaan No 13 tahun 20013,” terangnya.

Upah yang harus dibayarkan itu sekitar Rp1,03 miliar untuk 10 orang karyawan. Jumlah yang harus dibayarkan itu terdiri dari gaji selama 48 bulan dan ada yang 32 tahun.

Sebelumnya, sepuluh orang karyawan ini mengadukan permasalahannya kepada Tim Pengelola Pengaduan Pelayanan Publik (TP4) Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.

Menurut Ketua TP4 Chairul Darwis, surat kepada gubernur telah dilayangkan untuk membantu penyelesaian

permasalahan ini. Karena, pemerintah daerah merupakan pemilik saham tertinggi di perusda ini, yaitu sekitar 35,5 persen.

Sementara itu, mediator dari Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Padang, Berto Ivan, mengatakan, hal yang membuat persoalan ini lama diselesaikan, karena sejumlah karyawan ini mengadu ke pihak yang salah.

“Mestinya untuk menyelesaikan persoalan pembayaran hak karyawan ini diselesaikan oleh mediator yang juga melibatkan perusahaan. Jika tidak tercapai kata sepakat, maka mediator akan memberikan rujukan agar masalah ini diselesaikan di Pengadilan Hubungan perindustrian.

Juga sudah smpai disini, semua putusan pengadilan harus dipenuhi oleh perusahaan,” ujarnya.

Berto Ivan sendiri juga menyayangkan adanya pihak-pihak yang mengambil kesempatan dalam menangani kasus karyawan PT Pembangunan Sumbar ini. (h/eni)

Setidaknya hal itu dibuktikan dengan kunjungan dari pemerintah negeri sakura itu melalui Konsulat Jendral Jepang untuk Sumatera Mr Shiro dan Yumiko ke Arosuka yang disambut Bupati Solok Drs H Syamsu Rahim yang didampingi beberapa orang kepala SKPD setempat di ruang kerja Bupati Solok Selasa (12/12). Terkait kehadiran tamu dari Jepang itu, Bupati Solok sangat mengapresiasi adanya kunjungan dan keinginan dari pemerintah Jepang untuk menjalin kerjasama dalam bidang agribisnis, pertanian, peternakan,perikanan dengan daerah penghasil beras itu. “Kami atas nama masyarakat dan pemerintah daerah sangat mengapresiasi hal ini. Semoga hal ini bermanfaat untuk peningkatan sumber daya di daerah ini”. ujarnya.

Sementara itu, menurut juru bicara pemerintah Jepang, Erlim kontesa, potensi solok sebagai daerah penghasil beras yang terkenal, menjadi daya tarik bagi mereka untuk dikembangkan menjadi komoditi eksport unggulan daerah itu. “Beras solok ini sudah terkenal kemana-mana, kita harap nanti ini bisa menjadi komoditi ekspor unggulan dengan membuat hak patennya secara internasional, bagaimana nantinya membuat brand beras Solok itu cuma ada di solok dan bibitnya tidak bisa di bawa keluar,” jelas penghubung pemerintah Jepang ini menjawab haluan.

Ditambahkannya, kerjasama dimaksud adalah rangkaian dari kerjasama SumateraJepang, sementara untuk Sumatera Barat daerah yang dipilih adalah Solok, Tanah Datar dan Pariaman. “Sumbar punya potensi luar biasa dalam bidang agrobisnis, dan jepang punya teknologi maju untuk dikembangkan di sini,” katanya.

Menurutnya pemerintah Jepang tertarik karena Solok adalah salah satu sentra pertanian di daerah Sumbar.”Kerja samanya nanti people to people, sekarang masih dalam penjajakan dan akan ada tindak lanjutnya setelah ini, Solok nanti akan dijadikan model dalam pengolahan hasil pertanian,” jelas Erlim.

Selain beras Solok, daya tarik lain dari daerah Solok ini untuk dikembangkan adalah pensi yang ada di danau Singkarak, diungkapkannya bahwa pensi yang ada di Singkarak untuk diolah dan dikirim ke Jepang karena memiliki nilai gizi tinggi dan berkhasiat untuk kesehatan “Mereka sudah beberapa kali ke danau Singkarak untuk melihat pensi, khasiatnya sangat tinggi. Di jepang kalau orang sakit di beri pilihan oleh dokter, apakah mau makan obat atau makan pensi. Kalau ini bisa dibudidayakan tentu akan bernilai tinggi,” ungkapnya sembari menjelaskan bahwa di Jepang 50 biji pensi dihargai 500 Yen. Jepang Juga Lirik Kota Solok Selain menjajaki kerjasama dengan Kabupaten Solok, Jepang ternyata juga melirik kota Solok untuk menanamkan investasi kerjasama. Hal ini dibuktikan dengan kunjungan delegasi pemerintah Kota Toyohashi Jepang dalam rangka membicarakan tindak lanjut kerjasama bidang pengelolaan air bersih di Solok, Selasa (17/ 12), dan diterima langsung oleh Walikota Solok. Disamping membicarakan tindak lanjut kerja sama pengelolaan air bersih, pihak pemerintah Kota Toyohashi juga menawarkan kerjasama dalam bidang lainnya, seperti bidang pertanian, pengelolaan sampah dan pengembangan pasar sayur di kota Solok ini.

Konsulat Jendral Jepang untuk wilayah Sumatera, Hamada mengatakan, kedatangan Pemerintah Kota Toyohashi ke Kota Solok adalah untuk menjajaki kemungkinan kerjasama antar dua derah dengan prinsip saling menguntungkan. Kemungkinan kerjasama itu sangat terbuka lebar,karena antara Kota Solok dan Kota Toyohashi memiki kondisi geografis dan kontur tanah yang hampir sama. Perbedaanya hanya Jepang memiliki teknologi canggih, tetapi miskin sumberdaya alam dan rentan ganguan cuaca.

Sedangkan Kota Solok memiliki sumberdaya alam yang sangat kaya tetapi lemah dibidang teknologi. (h/cw-ndi/cw-eri)

Lagi, Kota Payakumbuh Terima Award PAYAKUMBUH,HALUAN — Lagi Kota Payakumbuh, menerima penghargaan prestisius dari pemerintah pusat. Di penghujung tahun ini, hanya berselang sembilan hari setelah menerima Bung Hatta Award dari Menteri Hukum dan HAM, Payakumbuh kembali menerima penghargaan Indonesia Green Region Award (IGRA) 2013. Tahun 2012, penghargaan yang sama juga diboyong Payakumbuh.

Indonesia Green Region Award 2011, baru pertama kali dilakukan untuk kota dan kabupaten di Indonesia, sedang-

kan pada tahun 2010, Majalah SWA bersama Kantor Berita 68H Jakarta, yang menggawangi lomba ini, baru memberikan IGRA untuk tingkat provinsi. Sejak 2011 hingga 2013, Payakumbuh selalu memperoleh IGRA Award tersebut.

Sesuai jadwal, penghargaan ini akan diserahkan Menteri Lingkungan Hidup Prof Balthasar Kambuaya atau Menteri Kehutanan RI, Zulkfli Hasan kepada Wakil Walikota Payakumbuh H. Suwandel Muchtar, , dalam acara pada sebuah hotel berbintang lima di Ancol

Jakarta, Kamis (19/12).

Penghargaan buat ketiga kalinya ini sangat berarti bagi kota Payakumbuh, karena berkomitmen menjaga lingkungan tetap hijau. Penghargaan ini juga merupakan bukti kerja keras masyarakat kota ini bersama dengan pemko dalam menjaga dan melestarikan lingkungannya.

“Kita akan terus mendorong masyarakat berpartisipasi untuk memelihara dan menghijaukan lingkungan kota, agar Payakumbuh semakin terpelihara dan bebas polusi, ujar Sekdako Benni Warlis, di

Payakumbuh, Minggu (15/12).

Menurut dia, perolehan penghargaan IGRA tahun 2013 ini merupakan bukti keseriusan pemko bersama masyarakatnya dalam usaha melestarikan lingkungan. Sekdako sangat berterima kasih kepada segenap warga dan semua stake holder yang turut membantu menjaga kelestarian bumi Kota Batiah ini.

Karena itu lanjutnya, penghargaan IGRA ini pantas dipersembahkan kepada masyarakat Payakumbuh yang telah berperan serta aktif dalam menjaga dan melestarikan

lingkungannya,” sebut Benni didampingi Kepala Kantor Lingkungan Hidup setempat, Prima Yanuarita.

Dikatakan, banyak cara yang sudah dilakukan warga dalam melestarikan lingkungan hidup, seperti menanam pohon dan tanaman lain di pekarangan rumah atau lahan kosong yang mereka miliki. Malahan, Dinas Pertanian dan bersama TP-PKK Payakumbuh, Senin (16/12) ini, akan menanam pohon penghijauan di jalan lingkar luar Utara, di Kelurahan Kubu Gadang Payakumbuh. (h/zkf)

>> Editor : Heldi

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

Arisan Koruptor

Autisme dan Penanganannya (1)

P

RAKTIK korupsi di tanah air yang melibatkan para politisi tak ubahnya seperti arisan. Setelah giliran politisi partai politik (parpol) A sebagai tersangka, berikutnya dalam kasus korupsi lain giliran politisi parpol B yang jadi tersangka. Setelah itu giliran politisi parpol C, D dan seterusnya. Hal itu menggambarkan begitu masifnya praktik korupsi di kalangan politisi Indonesia.

Terkadang dalam satu kasus korupsi banyak politisi dari satu parpol atau satu komisi yang terlibat.

Itu juga sebagai salah satu pertanda bahwa praktik korupsi di kalangan politisi dan pejabat negara dilakukan secara sistematis dan terstruktur. Hal ini menjadi lawan utama, dan terberat yang terus membelenggu bangsa ini sehingga sulit untuk maju dan berkembang.

Contoh, praktik korupsi seperti arisan terlihat dari kasus korupsi yang dilakukan oleh politisi secara bergiliran.

Yang terbaru adalah kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten yang melibatkan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah Chasan. Gubernur wanita pertama di Indonesia yang berasal dari Partai Golkar itu telah ditetapkan oleh KPK sebagai tersangka, Selasa (17/12).

Atut juga ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap di lingkungan Mahkamah Konstitusi (MK). Atut, menyuap Akil Mochtar ketika masih menjabat sebagai Ketua MK terkait sengketa pemilihan kepala daerah Lebak, Banten, yang tengah disidangkan saat ini. Mantan Ketua MK Akil Mochtar langsung ditahan KPK setelah tertangkap tangan menerima suap terkait dengan kasus sengketa Pilkada di Kabupaten Gunung Mas, Provinsi Kalimantan Tengah. Bersama Akil juga ditahan tersangka lainnya, salah satunya adik Gubernur Banten Ratu Atut, yakni Tubagus Chairi Wardhana, alias Wawan.

Sebelumnya juga ada kasus suap terkait dengan kuota impor sapi yang melibatkan mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq (LHI). Politisi PKS itu telah divonis oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta dengan hukuman 16 tahun. LHI menyatakan banding atas putusan hakim Pengadilan Tipikor tersebut.

Tak lama sebelumnya KPK juga telah menetapkan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum sebagai tersangka dalam kasus korupsi wisma atlet Hambalang dengan kerugian negera miliaran rupiah. Meski telah ditetapkan sebagai tersangka, tapi hingga saat ini Anas belum lagi ditahan.

Sedangkan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng yang lebih dahulu berstatus tersangka telah ditahan oleh KPK. Andi juga mantan Sekretaris Dewan Pembina Partai Demokrat. Dalam kasus ini, nama Sekretaris Umum Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas juga terlibat.

Tiga kasus di atas memberi gambaran betapa masif, tersistem dan terstrukturnya praktik korupsi di kalangan politisi. Hal serupa juga terjadi pada parpol lain, seperti PDIP, PPP, PAN dan sebagainya.

Kita sangat menyadari praktik-praktif seperti ini menghancurkan sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Karena itu pantas kiranya, para pelaku korupsi, suap/ gratifikasi dan sejenisnya diberikan hukuman maksimal. Kapan perlu untuk kasus-kasus yang berskala besar para politisi yang menjadi pelakunya diberikan hukuman maksimal, atau jika perlu hukuman mati.

Untuk Pemilu 2014, diharapkan yang terpilih adalah politisi yang berkualitas, baik dari segi kompetensi, kepedulian dan lainnya. Dalam kerangka menuju ke arah itu, maka perlu terus diimbau agar masyarakat jangan mau menerima uang dari politisi. Selain menolak uang politisi, pastikan juga kawan-kawan, adik, sanak saudara, rekanan, relasi dan lainnya tidak memilih calon yang memberikan uang atau bantuan tersebut. Karena jika menerima dana bantuan, bisa dipastikan politisi tersebut suatu saat akan mengembalikan bantuan itu melalui cara korupsi, menerima suap atau gratifikasi dan berbagai praktik lainnya.

Maling Antar Provinsi, Incar Bank di Bukittinggi z Wah.., nunggu semua bank kena dulu ya?

Wah.., nunggu semua bank kena dulu ya? z Runtuhlah dinasti Atut

PEMBERITAHUAN SETIAP artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata).

Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Pemimpin Umum

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

5

OLEH : LIZA ANWAR ANGGAL 19 sampai 21 Desember 2013, Liza Anwar, ahli ABA (Applied Behavior Analysis), dan dr Kresno Mulyadi, SPkJ, akan memberikan pengetahuan tentang autisme, kepada orangtua penyandang autisme di Kota Padang.

Berikut rangkuman tulisannya seputar autisme yang dirangkum dari makalah asli dr Rudy Sutadi, SpA, MARS, SpdI dengan judul “INTERVENSI DINI AUTISME dengan ABA dan BIT” yang disampaikan di Bekasi, 10 Desember 2013 lalu.

T

Saat ini jumlah penyandang autisme di Indonesia semakin meningkat secara drastis. Banyak sekali saat ini kita temui anak-anak autistik di banyak tempat di Indonesia. Sebagian besar diantara mereka masih banyak yang tidak memperoleh tatalaksana yang sesuai dengan yang telah dipersyaratkan. Hal ini tentunya menjadi keprihatinan kita bersama.

Autisme adalah gangguan perkembangan nerobiologis yang berat yang terjadi pada anak sehingga menimbulkan masalah pada anak untuk berkomunikasi dan berelasi (berhubungan) dengan lingkungannya.

Penyandang autisme tidak dapat berhubungan dengan orang lain secara berarti.

Kemampuannya untuk membangun hubungan dengan orang lain terganggu karena masalah ketidakmampuannya untuk berkomunikasi dan untuk mengerti apa yang dimaksud oleh orang lain dan mengerti perasaan orang lain Hasil penelitian menunjukkan bahwa sejumlah

kondisi (multi/banyak faktor) mempengaruhi perkembangan otak anak autistik yang mulai terjadi sejak usia 6 bulan dalam kandungan dan terus berlanjut dalam kehidupannya, dimana faktor genetik (keturunan) merupakan faktor yang sangat berpengaruh. Gangguan perkembangan otak ini menyebabkan terjadinya gangguan/masalah pada kemampuan bahasa, kemampuan kognitif (pemahaman), kemampuan interaksi sosial, dan fungsi adaptifnya, maka hal ini menyebabkan semakin bertambah usia seorang anak menyebabkan semakin besarnya kesenjangan/perbedaan kemampuan-kemampuan tersebut dibandingkan dengan anak lain sepantarannya/seumurnya, sehingga semakin terlihat perbedaannya dengan anak sepantarannya/seumurnya. Semua hal ini dapat jelas terlihat sebelum anak berusia 3 (tiga) tahun, dan semakin bertambah umurnya akan semakin jelas terlihat.

Jumlah penyandang autisme di seluruh dunia

semakin tahun semakin meningkat. Dari kepustakaan pada awal tahun 90an, jumlah penyandang autisme diperkirakan sekitar 4-6 per 10.000 kelahiran.

Tetapi mendekati tahun 2000 angka ini mencapai 15-20 per 10.000 kelahiran. Data pada tahun 2000, angka ini meningkat drastis yaitu sekitar 60 per 10.000 kelahiran atau 1 : 250 anak.

Bahkan di beberapa kota di Amerika bisa mencapai 1 : 100 anak. Angka ini sudah dapat dikatakan sebagai wabah. Oleh karena itulah di Amerika autisme sudah dimasukkan ke dalam national alarming. Pada tahun 2012 di Amerika angka ini melonjak menjadi 1 : 88 dan di Indonesia angka penyandang autisme juga melonjak tajam, diperkirakan 1:125 Insidens dan prevalens ASD (Autistic Spectrum Disorder) adalah 2 kasus baru per 1.000 penduduk per tahun, dan 10 kasus per 1.000 penduduk (BMJ, 1997). Jumlah penduduk di Indonesia lebih dari 237,5 juta (BPS, 2010) dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,14%. Sehingga diperkirakan jumlah penyandang autisme di Indonesia sekitar 2,4 juta orang, dan bertambah sekitar 500 orang penyandang baru tiap tahunnya.

Berbagai bukti menunjukkan bahwa jumlah penyandang ASD (Autistic Spectrum Disorder) semakin bertambah secara dramatis pada tahun 1990 an dan awal 2000 an. Peningkatan ini selain memang karena

jumlah penyandang autisme sebenarnya semakin bertambah, juga mungkin dipengaruhi oleh kewaspadaan masyarakat serta semakin membaiknya kemampuan diagnosis para dokter/ profesional.

Kebanyakan penyandang autisme adalah laki-laki dengan perbandingan 4 : 1.Tidak ada perbedaan dalam hal status/latar belakang sosial, ekonomi, ras, etnik. Tidak ada perbedaan distribusi penyandang autisme dilihat dari status sosial ekonomi orangtua. Autisme dapat terjadi pada anak dari orangtua yang kaya maupun miskin, yang pendidikan tinggi maupun rendah. Juga tidak ada perbedaan dalam hal ras/etnik orangtua.

Beberapa anak autistik mempunyai kelebihan, misalnya ada anak yang mampu menjawab hitungan yang rumit. Ada yang mempunyai kelebihan dalam bidang kalender yaitu mampu menyebutkan dengan tepat hari pada suatu tanggal tertentu, dan lain sebagainya.

Namun IQ anak-anak autistik seperti halnya IQ anak-anak lain dalam populasi normal, yaitu ada yang IQ nya rendah, ada juga yang tinggi. Namun umumnya mereka punya IQ dengan ukuran rata-rata.

Namun tentunya IQ anak autistik yang belum mendapat intervensi/terapi yang tepat dan benar, tentulah belum menunjukkan potensi yang sebenarnya. Barulah setelah anak mendapat intervensi/ terapi yang tepat dan benar, terlihat “peningkatan” IQ

mereka sampai akhirnya tercapai potensi yang sebenarnya. Sehingga dulu sekali dikatakan bahwa 70% penyandang autisme mempunyai IQ yang tergolong dalam retardasi mental. Kemudian ternyata hal tersebut tidak benar oleh karena alasan yang sudah disebutkan di atas.

Pertanyaan yang sering diajukan oleh orangtua yang telah mempunyai anak autistik, yaitu bagaimana kemungkinannya jika mereka ingin mempunyai anak lagi? Dari berbagai kepustakaan, ternyata jika orangtua telah mempunyai anak autistik, maka kemungkinan adiknya juga autistik adalah berkisar dari 2-3 s/d 8-9 %.

Yaitu maksudnya, jika 100 keluarga telah mempunyai anak autistik, maka kemungkinan ada 9 keluarga yang anak berikutnya adalah juga autistik. Kadang ditemui orangtua yang semua anaknya adalah autisme (bahkan sampai keempat-empatnya). Dan angka ini meningkat sampai 50% jika ada sindrom rapuh-X (fragile-X syndrome).

Kalaupun anak berikutnya tidak autistik, maka akan terdapat 15% yang mengalami bentuk gangguan lain, yaitu antara lain retardasi mental, ketulian, dan gangguan belajar (learning disability). Jika salah satu orangtua autistik, maka anak mereka juga autistik sebesar 46%. Jika anak kembar 1 telur, maka 100% keduanya autistik, tetapi jika kembar 2 telur maka 96% keduanya adalah autistik. (bersambung)

Balapan Liar Jadi Momok Menakutkan ALAPAN liar tidak asing lagi di telinga masyarakat Kota Padang. Setiap malam minggu, para pebalap liar yang berusia remaja dengan gagahnya mengendarai sepeda motor mereka. Namun sayang, aksi yang terbilang nekat dan membahayakan tersebut dilakukan di jalan umum.

Tidak hanya mereka yang menjadi korban, para pengguna jalan dan pengendara lainnya yang melewati jalanan tersebut juga bisa jadi korban akibat ulah sekelompok anak muda tersebut. Dari dulu sampai sekarang aksi mereka tidak pernah habisnya. Meskipun pihak berwajib melakukan penertiban dan penilangan terhadap kendaraan mereka, nyatanya tidak membuat mereka jera.

Di mana pokok permasalahannya dan apa solusinya? Itu hanya bisa dijawab, masyarakat, polisi, dan pemerintah setempat. Kita tidak bisa hanya melibatkan polisi untuk meminimalisir

B

ataupun memberantas para pebalap liar ini. Dukungan dari masyarakat dan pemerintahan kudu wajib. Dulu sempat tersiar kabar, Walikota Padang akan menyediakan sarana untuk para pebalap.

Namun, itu hanya cerita belaka. Jadi bagaimana kita menyikapi dan menghilangkan trend balap liar yang sering terjadi di Padang? Pandangan saya, adanya trend balap liar ini, karena orangtua memberikan fasilitas kepada anaknya berupa sepeda motor, yang seharusnya belum mereka miliki.

Rata-rata para pebalap liar tersebut pelajar dan remaja.

Jadi pokok permasalahannya juga terletak pada perhatian orangtua. Orangtua memberikan sepeda motor kepada anaknya yang sebenarnya belum pantas diterima sang anak, sebagai pertanda sayang. Itu semua salah besar. Tidak hanya sekali jatuh korban akibat aksi balapan liar tersebut. Jadi selain perhatian orangtua dan kepo-

lisian, pemerintah setempat harus ikut andil meminimalisir adanya balapan liar. Bagaimana caranya?

Pemerintah bisa membuat kebijakan setiap pelajar tidak boleh membawa kendaraan ke sekolah, dan belum diperbolehkan mengendarainya. Kalau perlu berikan tindakan tegas bagi yang melanggarnya. Dengan begitu, orangtua tidak akan mau memberikan kendaraan kepada anaknya yang belum pantas menerimanya.

Sementara para remaja yang mempunyai bakat dan minat terhadap kegiatan balapan, pemerintah seharusnya harus bisa memberikan jalan keluarnya.

Jangan sampai para remaja yang punya bakat dan minat ini mati konyol di jalanan. Selain itu, pihak terkait juga harus merangkul komunitas otomotif di Padang agar jangan melakukan trek-trekan di jalanan umum.

Dengan adanya beberapa pihak yang dilibatkan untuk mencarikan jalan keluarnya, para pebalap liar tersebut

Beri Kesempatan Pengusaha Lokal untuk Maju KEPADA Yth Pemko Padang., Janganlah mabuk dan kasak kusuk cari investasi, sementara pengusaha lokal dan menengah tidak anda beri kesempatan untuk maju dan berkembang. Seharusnya tugas anda untuk memajukan dan memberikan pembinaan agar bisa maju dan berkembang sehingga terbuka kesempatan kerja luas.

Serta banyak munculnya pengusaha lokal yang baru.

Pengirim: 0877-9252-5***

: H. Basrizal Koto

WPU / Penanggungjawab

: Zul Effendi

Pemimpin Redaksi

: Yon Erizon

Redaktur Pelaksana

: Ismet Fanany MD

Redaktur Pelaksana

: Syamsu Rizal

Manejer Pemasaran & Red.Khusus : David Ramadian Koordinator Minggu & Online

: Rakhmatul Akbar

Koordinator Liputan

: Devi Diany

Manajer Cetak

: Mardius Caniago

akan musnah dengan sendirinya. Sebab, ruang gerak mereka terbatas dan tidak ada lagi dukungan terhadap aksi mereka.

Balapan liar tersebut tidak bisa disalahkan. Penyebab para pebalap yang melakukan trek-trekan di jalanan, karena mereka tidak punya fasilitas untuk menyalurkan bakatnya. Kalau fasilitas ada, mereka bakalan tidak akan melakukan balapan di jalanan umum.

Sebab mereka tidak mau mati konyol, seperti temanteman mereka terdahulu.

Sementara di Kota Padang, masih banyak lahan kosong yang bisa disulap jadi arena balapan. Dengan adanya arena balapan itu, dengan sendirinya para pebalap yang sering balapan di jalanan umum, akan pindah ke arena sesungguhnya.

Fasilitas yang disediakan pemerintah untuk pecinta otomotif ataupun pebalap, bisa melahirkan pebalap profesional dari Kota Bingkuang ini. Dengan begitu mereka bisa membawa

Oleh:

NASRIZAL nama besar tempat kelahiran mereka ke tingkat nasional ataupun internasional.

Jadi dengan adanya semua faktor dan dukungan dari pandangan saya tersebut, bisa membubarkan para pebalap liar dan melahirkan pebalap profesional dari Kota Padang. Mudah-mudah pemerintah bisa mencarikan jalan keluarnya secepat mungkin, sebelum jatuh korban lebih banyak. ***

Bongkar Bangli SATPOL PP Kota Padang mohon dibongkar bangunan liar di pagar belakang MTsN Model Padang. Karena sudah mengganggu jalan umum.

Pengirim 0823-8157-9***

Nyalakan Lampu Jalan Layang Duku BAPAK Dinas PU Yth, Kapan lampu di jalan layang menuju BIM difungsikan. Tiap malam selalu ada muda-mudi yang nongkrong di sana. Takutnya terjadi nanti yang bukan-bukan atau penyakit masyarakat .

Pengirim 0812-6691-5***

Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Syamsu Rizal, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini. Asisten Redaktur: Nasrizal, Ade Budi Kurniati, Heldi Satria. Reporter Padang: Parwis Nst, Ramadhani, Perwakilan Bukittinggi: Yursil Masri (Plt Kepala), Haswandi, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota: Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Pasaman Barat: Suryandika, M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Riswan Jaya, Alfian, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Ahmad Zulkani, Biro Kepri: Andi. Tim Kerja Usaha: Efri Hanter (Kabag Sirkulasi), Okta Irwanda (Kabag Keuangan), Andiyanto (Koord Sirkulasi), Yunasbi (Kabag Iklan), Tata Letak/ Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, Syahrizal, Habli Hikman, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh ,Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp.

(0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/ mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com >> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : Habli

6

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

PERSAINGAN WABUP TANAH DATAR MEMANAS REZA VELLY ABIDIN

Konsisten Perjuangkan Aspirasi Rakyat SIJUNJUNG, HALUAN —Pengalaman berkecimpung di organisasi pengusaha, ditambah darah politik yang mengalir dari orang tuanya, membuat Reza Velly Abidin, tergoda untuk terjun ke REZA VELLY ABIDIN dunia politik. En Pangeran, begitu Reza Velly Abidin disapa, memantapkan diri terjun ke dunia politik.

Tetapi, dia bukan orang baru di partai.

Tahun 1999, Reza Velly Abidin ikut mencoba peruntungan sebagai calon legislatif DPRD Kabupaten Sijunjung melalui kendaraan PDIP. Alhasil, ia berhasil menembus kursi DPRD Kabupaten Sijunjung periode 1999 – 2004.

“Bagi saya terjun ke panggung politik bukan untuk ikut-ikutan atau sebagai lahan pekerjaan,” kata politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mengawali pembicaraan dengan Haluan di Muaro Sijunjung, Selasa (17/12).

Sosok yang aktif dan energik dalam pekerjaan, membuat ayah tiga anak ini gampang dikenal.

Bahkan, Reza dikenal kritis dan vokal dalam menyampaikan aspirasi rakyat. Sebagai wakil rakyat, ia selalu konsisten menyampaikan dan memperjuangkan aspirasi rakyat dalam setiap rapat kerja dan dengar pendapat.

“Banyak pengalaman yang diperoleh selama lima tahun menjadi anggota DPRD,” tuturnya.

Pada pemilu 2004 – 2009, ia kembali mencoba peruntungan melalui partai politik yang sama, namun gagal memperoleh suara terbanyak. Reza pun kembali ke habitatnya sebagai pengusaha. Kepiawaiannya di organisasi gabungan pelaksana kontruksi nasional (Gapensi), membuat rekan-rekanya sesama pengusaha mempercayai sebagai Ketua Gapensi Kabupaten Sijunjung, hingga sekarang ini.

Setelah absen selama sepuluh tahun, Reza Velly Abidin, kini menjadi caleg dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sijunjung II, (Sijunjung, IV Nagari dan Kupitan) melalui partai politik PDIP nomor urut 4. Semoga saja pada pemilu ini, ia dipercaya rakyat duduk di lembaga legislatif.

Bila dirunut ke bawah, Reza menamatkan sekolah dasar di SDN 2 Muaro. Kemudian menempuh SMPN di Sijunjung serta menamatkan SMA di Kota Sawahlunto. Reza Velly Abidin kemudian melanjutkan pendidikan ke Universitas Bung Hatta.

Enam semester lamanya, Reza mengecap pendidikan di bangku kuliah. Ia kemudian mundur karena ketiadaan biaya. Putus di bangku kuliah tak membuatnya putus asa.Reza kemudian mengikuti orang tuanya sebagai pengusaha.

Beberapa tahun mengikuti sang ayah sebagai rekanan, pria kelahiran 21 Maret 1960 ini, mencoba mandiri. Tahun 1992, ia mendirikan CV NAS 92, dan bergabung dengan organisasi pengusaha.

Banyak pengalaman yang diperolehnya selama bergabung dengan organisasi pengusaha ini. Berbekal pengalaman dan ditambah darah politik sang ayah yang mengalir ditubuhnya, En Pangeran memantap diri bergabung dengan partai politik besutan Megawati.

“Ayah saya dulu kader PNI. Sebelum era reformasi, tepatnya tahun 1996, saya mulai bergabung dengan partai politik yang dipimpin Megawati,” ucap mantan Ketua PAC PDIP Kecamatan Sijunjung.(h/azn)

Tiga Kubu Saling Berebut SEPI — Posko pemenangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Padang MahyeldiEmzalmi di Jalan Sudirman, Kota Padang, Selasa (17/12) usai keluarnya hasil putusan MK terhadap gugatan Michel-Jadi, terlihat sepi. AMIR

TERLIBAT KASUS SUAP

Wiranto Berhentikan Bambang W Soeharto JAKARTA, HALUAN — Ketua Umum DPP Partai Hanura Wiranto, memberhentikan Bambang W Soeharto dari jabatannya di DPP Partai Hanura. Pemberhentian itu dimaksudkan agar yang bersangkutan fokus dalam menghadapi kasus hukumnya.

“Pak Bambang saya ber h e n t i k a n u nt u k m e n g h a d a p i proses hukum,” kata Wiranto menjawab pertanyaan wartawan usai pembukaan Focus Group Discussion Kajian Sistem Ketanegaraan, di MPR, Selasa (17/12).

Bambang W Soeharto terseret kasus suap pemalsuan sertifikat tanah di Praya NTB dengan tersangka Direktur PT A’An, Lusita Ani Razak (LAR) bersama Kepala

Kejaksaan Praya NTB Subri.

Keduanya ditangkap KPK dalam operasi tangkap tangan pada Sabtu lalu. Posisi Bambang di PT A’an sebagai direktur utama.

“Keterangan dari Bambang W Soeharto, memang benar dia sebagai Direktur Utama PT A’AN yang bergerak di bidang pembangunan property di NTB. Dan benar pula PT A’AN tersangkut kasus suap tanah dengan jaksa Subri. Tapi semua kegiatannya itu, tak terkait sama sekali dengan Hanura,” kata Wiranto.

Menurut Wiranto, jabatan Bambang tersebut bukan jabatan struktural, tapi di luar struktur partai. Dalam keterangan Bambang, sambung Wiranto, dia tidak merasa

memberi perintah, restu, dan tidak mengetahui adanya suap atau gratifikasi yang dilakukan oleh Lusi pada jaksa tersebut.

“Tapi kami minta ketidakterlibatan Bambang itu dibuktikan melalui proses hukum yang berlaku,” tambah Capres Hanura itu.

Oleh sebab itu, kata Wiranto, agar dalam menghadapi proses hukum itu lancar, maka Hanura menonaktifkan Bambang dari kepengurusan Hanura.

“Jadi, Pimpinan Bappilu saya ambil-alih. Sedangkan untuk jabatan penasihat Hanura, saya tunjuk Pak Soebagiyo HS. Dengan begitu, maka tak akan ada tafsir macam-macam soal Bambang dan suap jaksa itu,” ujarnya. (h/sam)

SERING TERJADI SALAH PAHAM

Anggota Panwaslu Pesisir Selatan Gelar Rakor PADANG, HALUAN—Meningkatkan koordinasi, kualitas dan pengawasan untuk pemilu 2014, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Pesisir Selatan menggelar rapat koordinasi dengan panwaslu kecamatan di Hotel Axana, Padang, Senin (17/12).

Kegiatan rakor ini diharapkan juga bisa menyamakan persepsi panwaslu terhadap penggunaan anggaran.

Karena selama ini yang terjadi, antara pejabat kesekretariatan dengan anggota Panwaslu masih terjadi kurang koordinasi.

“Akibatnya sering terjadi sekretaris Panwaslu menggunakan anggaran tidak sesuai dengan kebutuhan kerja para anggota.

Kurang koordinasi antara sekretariat dengan anggota panwaslu ini menjadi

masalah krusial kita,” kata Ketua Panwaslu Pesisir Selatan, Hambali.

Selama ini, lanjutnya, kita seperti kurang koordinasi. Padahal koordinasi dan komunikasi itu diperlukan agar kita bisa saling berbagi dalam menyelesaikan masalah di daerah masing-masing.

“Setelah rakor ini, diharapkan para anggota Panwaslu meningkatkan koordinasi dan menyamakan persepsi, baik dengan Panwaslu provinsi maupun dengan Panwaslu kabupaten dan kota lainnya,” harapnya.

Dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pemiihan Umum, disebutkan bahwa sekretaris berada di bawah struktur dan bertanggungjawab ke Panwaslu.

Untuk itulah, lanjutnya, rakor ini dilaksanakan. Selain beguna untuk menyamakan persepsi, juga untuk meningkatkan kapasitas para anggota Panwaslu dan pejabat sekretariat Panwaslu.

Selain itu, rakor ini juga berguna untuk meningkatkan kualitas Panwaslu dalam fungsi pengawasan Pemilu 2014 dan membahas tingkat kinerja yang telah dicapai selama ini.

Tidak hanya itu, dalam Rakorda Panwaslu Kabupaten Pessel yang dilaksanakan selama dua hari, yakni tanggal 16 dan 17 Desember 2013 tersebut, Hambali juga mengimbau seluruh anggota Panwaslu di Kabupaten Pessel ini, untuk bisa menjaga stabilitas pelaksanaan pemilihan legislatif 2014. (h/hel)

PADANG, HALUAN—Tarik ulur pencalonan Wakil Bupati Tanah Datar semakin tajam. Lambatnya usulan itu diyakini, karena setiap kubu di internal Partai Golkar menjagokan calon yang berbeda. Beredar kabar, dari calon yang muncul, mengerucut kepada nama Irdinansyah Tarmizi, anggota DPRD Sumatera Barat.

Namun Ketua DPD Tanah Datar Zuldafri Darma, juga ingin mencalonkan calon lain. Di sisi lain Bupati Tanah Datar Shadiq Pasadigoe, juga menginginkan salah seorang kepala dinasnya diusulkan menjadi calon pengganti. Sementara Partai Golkar harus memutuskan dua nama yang akan diusulkan kepada DPRD Tanah Datar untuk dipilih.

Ketua DPD Golkar Sumbar, Hendra Irwan Rahim belum mau berkomentar terkait hal ini. Penetapan nama ini sendiri akan diselesaikan usai kepulangannya dari Kalimantan pada Jumat depan.

Di lain pihak, Shadiq Pasadigoe menyerahkan sepenuhnya kepada partai siapa yang akan diusulkan. Semuanya menunggu hasil putusan partai.

“Saya serahkan seluruhnya kepada partai. Tidak ada nama calon yang saja ajukan,” katanya, Selasa (17/12).

Pertikaian kubu di internal Golkar ini pun didaulat sebagai penyebab tertundatundanya penetapan pengganti Hendri Arnis, yang kini sudah duduk menjadi Wali Kota Padang Panjang. Bagaimana tidak tertunda-tunda, sejak dilantiknya Hendri Arnis pada 1 Oktober lalu, dua nama yang harus diusulkan oleh partai tidak kunjung sampai ke DPRD. Hendra sendiri sebelunya menyatakan, partai akan segera menyelesaikan persoalan pengganti Henti Arnis pada akhir Oktober. Namun setelah memasuki akhir Oktober masih belum ada putusan, diharapkan bisa selesai pada akhir November. Sayangnya lagi, hal ini masih belum bisa terpenuhi.

Terakhir pada Sabtu (14/12) lalu pun, sudah direncanakan partai akan menetapkan dua nama yang akan diusulkan kepada DPRD. “Karena jalan terputus ke Tanah Datar di Silaiang, kita putuskan utnuk menunda hingga Jumat depan,” ujar Hendra waktu ittu.

Inilah gambaran umum, penundaan penetapan pengganti Hendri Arnis di tubuh Partai Golkar.

Dengan munculnya tiga claon yang dijagokan oleh kubu masing-masing internal Golkar, pertarungan ini pun semakin tidak menentu. Jika Irdinansyah disandingkan dengan calon dari Shadiq Pasadigoe, tentu akan terjadi perlawanan yang kuat di DPRD. Begitu juga jika disandingkan dengan calon kubu dari Zuldafri Darma. (h/eni)

>> Editor : Heni Ramadani

>> Penata Halaman : Syahrizal

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

7

Dewan Cecar ................. Dari Halaman. 1 Kuda Tunggang ............... Dari Halaman. 1 Dalam rapat pembahasan pencairan dana hibah bansos tersebut, Marlis mempertanyakan alasan Dinas Pendidikan yang meminta syarat-syarat yang berbeda dengan syarat yang diumumkan sebelumnya kepada masyarakat Selain itu, penerima hibah bansos yang ingin mengurus pencairan dana, wajib membeli formulir di Dinas Pendidikan.

Yang lebih parah lagi, Dinas Pendidikan mewajibkan TK/Paud yang menerima hibah, harus memiliki akta notaris.

Alih-laih tidak bisa menjelaskan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan anggota dewan terhormat, Kepala Dinas Pendidikan Sumbar Syamsulrizal, justru lebih banyak diam. “Sampai saat ini, sudah ratusan loporan keluhan masya-

rakat yang kami terima. Mereka mengeluhkan perlakuan Dinas Pendidikan yang meminta syaratsyarat pencairan yang tidak sesuai dengan aturan. Dalam aturan, penerima hanya memberikan proposal, alamat jelas, dan lain sebagainya. Ini tidak, mereka meminta surat KK, Akta Notaris, dan harus membeli formulir di SKPD mereka,” kesalnya.

Sementara itu, Rizanto Algamar dari Fraksi PDIP menganggap perlakuan Dinas Pendidikan dan Biro Binsos Provinsi Sumbar tersebut, sudah keterlaluan dan tidak lagi pada tempatnya.

Karena, untuk mencairkan dana bansos, si penerima harus datang langsung ke SKPD terkait.

“Umpamanya si penerima anak SD, maka ia hanya menerima bansos sebesar Rp2 juta.

Coba kalau si penerimanya di Lunang Silaut sana. Apa tidak kasihan, kalau seumpanya ia harus datang ke Padang hanya untuk menjemput uang Rp2 juta.

Kalau langsung diterima bolehboleh saja. Ini tidak, sesampai di Padang, petugas malah meminta syarat-syarat yang tidak jelas, dan si penerima tidak bisa mencairkan dananya. Jangan dipersulit kalau mudah, dan kalau sulit, harusnya dipermudah,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Syamsulrizal, dan Biro Binsos Setda Prov Sumbar Eko Faisal, hanya berdalih, mereka sudah bekerja secara maksimal, dan untuk merealisasikan dana hibah bansos tersebut, mereka sudah bekerja jauh melampaui jam kerja mereka. (h/wis)

Putaran Kedua ................ Dari Halaman. 1 Dikatakan, sesudah pencoblosan, dilanjutkan dengan penghitungan di TPS dan PPS dua hari. Lalu penghitungan di PPK sehari dan disudahi dengan penghitungan di KPU. “Artinya kalau tidak ada gugatan, maka pelantikan walikota terpilih bisa dilakukan sesuai jadwal habisnya masa jabatan walikota periode 2009-2014 pada 18 Februari 2014.

Namun jika ada gugatan, maka pelantikan baru bisa dilakukan pada Maret 2014,” katanya.

Dia menjelaskan, pelaksanaan Pilkada putaran kedua di Januari 2014 sudah mendapat lampu hijau dari Mendagri. Dalam pernyataan Mendagri yang sudah dilansir media, mengatakan bahwa Pilkada Padang puaran kedua bisa dilakukan pada 2014 karena hanya Pilkada lanjutan.

Sementara soal anggaran, Alison menyebut tidak ada permintaan tambahan. “Anggaran putaran kedua tetap Rp8,5 miliar,” katanya.

Sementara Sekda Syafril

Basyir mengatakan, untuk pelaksanaan Pilkada mungkin tidak ada persoalan. Yang rumit itu adalah soal anggaran. Sebab bila dianggarkan pada 2014, maka pencairan akan terkendala, karena paling cepat bisa dilakukan pada Februari atau Maret.

“Tapi kami akan konsultasi dengan BPK, sehingga tidak ada persoalan di kemudian hari,” katanya.

Asisten III Setdako Padang Corry Saidan mengatakan, dari hasil konsultasi dengan beberapa pejabat BPKP tentang anggaran Pilkada 2013, karena tahapannya belum selesai, dana masih bisa dicairkan sampai 31 Desember, meskipun penggunaannya baru pada Januari 2014.

Wakil Ketua DPRD Padang Afrizal juga menyarankan agar Pemko dan KPU melakukan konsultasi ke BPK dan Mendagri.

Sebab, pemeriksa keuangan pemerintah daerah adalah BPK. Ia juga meminta agar sosialisasi KPU lebih gencar dan penyelenggaraan Pilkada putaran

kedua nanti lebih baik, sehingga partisipasi pemilih bisa lebih meningkat.

Ketua DPRD Padang Zulherman menyatakan, untuk memastikan jadwal pencoblosan, diserahkan ke KPU untuk menyusun dan memaksimalkan waktu yang tersisa.

Terkait anggaran, untuk penguatan perlu dilakukan konsultasikan ke BPK dan Mendagri sesegera mungkin.

“Untuk pencairan dana, kami minta Pemko untuk bisa mem back up semaksimal mungkin sehingga tidak mengganggu proses Pilkada yang akan berlangsung,” ujarnya.

Pilkada Kota Padang putaran kedua, akan diikuti pasangan Mahyeldi Ansharullah – Emzalmi (diusung PKS dan PPP) dengan Desri Ayunda – James Hellyward (calon independen). Pada putaran pertama, raihan suara kedua calon ini berhasil mengalahkan 8 pasangan calon lainnya (6 pasangan independen dan 2 pasangan dari parpol). (h/ade)

memang mengasyikkan para pengunjung. Peminatnya sebagian besar berasal dari kalangan remaja dan anak-anak.

Setidaknya saat ini tersedia sebanyak enam ekor kuda yang siap diajak keliling area lokasi pariwisata budaya itu setiap hari.

Pada hari libur seperti Sabtu dan Minggu, peminat juga cukup ramai.

Kuda tunggang yang dioperasikan di kompleks Istano ini dipilih kuda yang sudah berpengalaman untuk ditunggangi.

Otomatis, pengunjung tak perlu khawatir akan bahaya yang bakal timbul.

Di punggung kuda, para penunggang bisa mengarahkan sendiri, ke arah mana kuda yang mereka tunggangi mau dibelokkan. Namun untuk berjaga-jaga, pengasuh kuda selalu mengawasi daerah di sekitar jalur atau lintasan yang digunakan para pengunjung

saat menunggang kuda.

Menaiki kuda tunggang memang sangat mengasyikkan untuk para pengunjung, utamanya dari kalangan generasi muda. Selain menunggang kuda sendiri, peminat juga diberi kesempatan memakai topi koboy yang bakal terlihat gagah saat pemakainya diabadikan dengan kamera.

Kompleks Istano Basa Pagaruyung lokasinya dibangun pada areal lahan yang cukup luas dan memilik pemandangan yang cukup indah. Lokasi ini sejak dulu terkenal dengan lokasi Padang Siminyak.

Pada bagian timur bangunan Istano Basa terdapat hamparan bukit berbatu. Orang menamakannya dengan gunuang Bungsu yang berdiri kokoh membentengi bangunan Istano Basa Pagaruyung yang terkenal sebagai ikonnya pariwisata budaya di

Sumatera Barat ini.

Dengan menunggang kuda sambil mengelilingi bangunan Istano yang menjulang tinggi, para penunggang diyakini akan merasa sangat puas. Dan bahkan bila durasi menunggang kuda telah habis, pengunjung biasanya akan menyambung lagi dan terus menyambung lagi.

Akibat tingginya minat para pengunjung untuk menunggang kuda di kompleks Istano Basa ini, panitia setempat berkeinginan untuk menambah jumlah fasilitas kuda tunggang, sehingga pengunjung tidak perlu berebutan.

Tersedianya kuda tunggang di kompleks Istano Basa Pagaruyung, merupakan salah satu daya tarik para pengunjung menikmati asyiknya berwisata di lokasi yang berdampingan dengan kantor Bupati Tanah Datar itu. (h/emz)

El Classico .................... Dari Halaman. 1 sarkan hasil head to head.

Sementara itu, tim tetangga melenggang ke babak empat besar setelah menyingkirkan Vietnam lewat kemenangan 21. Gol Malaysia disumbangkan Ashri Chuchu di menit 80 dan Devandran Saarvindran di menit 90. Vietnam baru mendapatkan gol mereka di menit 90+5 atas nama penyerang nomor 9, M¡c HÓng Quân.

Kemenangan atas Vietnam membuat Pak Belang memiliki 10 poin, unggul satu dari peringkat dua Singapura. Di laga ini, Malaysia sebenarnya hanya butuh seri untuk lolos. Di semifinal lain, juara Grup B Thailand akan menghadapi runner up Grup A, Singapura.

Sementara dalam perburuan medali, kontingen Indonesia sukses memperbaiki posisinya. Perlahan tapi pasti, tim merah putih menyalip posisi tuan rumah Myanmar dengan tambahan tujuh medali emas. Dengan demikian, hingga pukul 23.00 WIB, tadi

Indonesia telah mempersembahkan lima medali emas, atau satu lebih banyak dari yang ditargetkan PB PODSI (Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia). Hari ini, Selasa (17/12/ 2013), dua emas direbut dari nomor LM2 dan M 8+.

Dari gelangang atletik, atlet lompat jangkit putri Indonesia, Maria Natalia Londa, akhirnya menuai prestasi tertinggi di pentas SEA Games, yakni medali emas. Pada dua gelaran SEA Games sebelumnya, Maria baru berhasil meraih perunggu (Laos 2009) dan perak (Jakarta 2011).

Emas itu didapatnya di Myanmar setelah memenangi babak final di Wunna Theidik Indoor Stadium, Nay Pyi Taw, Selasa (17/12/2013). Maria menjadi yang terbaik dengan lompatan sejauh 14 meter 17 centimeter.

Selain emas Maria juga mampu menajamkan rekor SEA Games yang dibuat atlet Thitma Maungjan di tahun 2009, dengan lompatan sejauh 14,8 m. (h/mat/net)

malam, Indonesia sudah mengoleksi 45 kepingan emas.(berita terkait di halaman 18) Cabang atletik, panahan, berkuda, anggar, catur dan dayung menjadi penyumbang medali emas bagi Indonesia.

Pesaing terdekat Indonesia, tuan rumah Myanmar, pada Selasa (17/12) kemarin hanya memiliki tambahan tiga medali emas.

Thailand dan Vietnam yang kini berada di puncak klasemen perolehan medali pada gelaran Selasa kemarin, masing-masing hanya bisa meraih lima emas.

Kini Thailand memiliki 64 medali emas, berjarak 19 emas dengan Indonesia. Sedangkan Vietnam berada di posisi dua dengan raihan 48 medali emas.

Lampaui Target Tim dayung “Merah Putih” tampil sangat baik dan mencetak prestasi tinggi buat kontingen Indonesia di ajang SEA Games XXVII di Myanmar. Target empat emas bahkan terlampaui.

Sampai saat ini tim dayung

Ratu Atut....................... Dari Halaman. 1 Maling Antar Provinsi........ Dari Halaman. 1 untuk menetapkan status dari penyelidikan ke penyidikan,” kata Abraham di gedung KPK, Selasa (17/12).

Atut, kata Abraham, disangka menyuap Akil Mochtar ketika masih menjabat Ketua Mahkamah Konstitusi terkait sengketa pilkada Lebak, Banten, yang disidang Mahkamah. “Dalam kasus itu, Atut dinyatakan secara bersama-sama atau turut serta dengan tersangka yang sudah dahulu, yaitu TCW (Tubagus Chaeri Wardana), atas penyuapan kepada Akil Mochtar,” kata Abraham.

Abraham mengatakan bahwa Atut disangkakan Pasal 6 ayat (1) huruf a Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 5 ayat (1) kesatu KUHP. Kasus itu bermula dari operasi tangkap tangan penyidik KPK yang mencokok Ketua MK Akil Mochtar pada 2 Oktober 2013.

Pada hari yang sama pukul 23.00 WIB, penyidik KPK mencokok adik Atut, Chaeri Wardana alias Wawan. KPK juga menetapkan politikus Partai Golongan Karya, Chairun Nisa, sebagai tersangka.

Total, ada empat tersangka kasus itu: Atut, Akil Mochtar, Wawan, dan Chairun Nisa.

Atut juga ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan kedokteran umum di Puskesmas Kota Tangerang Selatan, Banten, tahun anggaran 2012. Hanya, Abraham mengatakan, status Atut sebagai tersangka dalam kasus ini masih bersifat sementara.

Runtuhnya Dinasti Pada sisi lain, pengamat menilai penetapan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah sebagai tersangka oleh KPK diprediksi sebagai awal runtuhnya dinasti politik di Banten. Pasalnya, Atut dinilai sebagai kunci dari terciptanya dinasti politik itu. “(Penetapan tersangka) ini adalah awal dari efek bola salju yang akan merusak dinasti politik Banten,” kata pengamat politik Burhanudin Muhtadi di Tangerang, Banten, Selasa.

Penetapan itu, lanjut Burhan, menyebabkan pihak-pihak yang berada di bawahnya terkena imbasnya. “Yang kena Ratu, disokong oleh Wawan (Tubagus Chaery Wardana). Jadi yang kena ratu dan raja Dinasti Banten.

Ibarat catur, ini bukan pion yang kena, melainkan langsung ratu dan rajanya, langsung skak mat,” kata Burhan.

Hal serupa disampaikan Koordinator Masyarakat Pemba-

ruan Banten Uday Suhada. Dia yakin bahwa KPK bisa menindak semua kroni Ratu Atut sehingga Banten bisa terbebas dari politik dinasti yang selama ini menguasainya. “Kami memiliki keyakinan KPK bisa menuntaskan dinasti politik ini,” kata Uday.

Anak Buah Dicegah Sementara itu menyusul penetapan Atut sebagai tersangka, Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sejak kemarin mencegah dua anak buah Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah Chasan ke luar negeri. Mereka adalah Alinda Agustine Quintansari, sekretaris pribadi Atut, dan Riza Martina, ajudan Atut sekaligus Kepala Sub-Bagian Tata Usaha Gubernur-Wakil Gubernur Banten. “Mereka dicegah bepergian selama enam bulan,” kata juru bicara Dirjen Imigrasi, Heriyanto, Selasa kemarin.

Pelarangan ke luar negeri ini didasari permintaan pimpinan KPK, SKEP Nomor KEP-926/ 01/12/2013 tanggal 17 Desember 2013. Alinda dan Riza dicegah bepergian ke luar negeri untuk memperlancar penyidikan kasus korupsi yang melibatkan Atut.

Surat pencegahan Alinda dan Riza muncul sehari setelah KPK mengeluarkan surat perintah penyidikan alias penetapan tersangka terhadap Atut.

Terkait dengan penetapan Gubernur Banten itu sebagai tersangka, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengatakan Ratu Atut akan dinonaktifkan jika telah menjadi terdakwa.

“Dinonaktifkan kalau sudah jadi terdakwa sesuai dengan undangundang,” kata Gamawan melalui pesan singkat kemarin.

Menurut Gamawan, pemerintahan Banten tidak akan terganggu jika terjadi penahanan terhadap Atut. Dia mengatakan, jika seorang kepala daerah ditahan, wakil kepala daerah akan menjalankan tugas yang ditinggalkan oleh kepala daerah tersebut. “Kan ada wakilnya,” kata Gamawan.

Disambut Sukacita Oleh sebagian warga Banten, penetapan Ratu Atut sebagai tersangka disambut dengan sukacita.

Bahkan kelompok yang menamakan diri sebagai Masyarakat Pembaruan Banten (MPB) menggelar aksi menggunduli diri beramai-ramai, Selasa kemarin begitu mendengar gubernur mereka jadi tersangka.

Sekitar sembilan orang bahkan mencukuri rambutnya hingga

plontos. Mereka mengaku bersyukur bahwa Banten akhirnya terbebas dari korupsi dinasti keluarga Atut. Selain itu, mereka juga menilai rambut yang botak sebagai simbol kebersihan, yang berarti Banten sudah bersih dari korupsi. “Ini bersih berarti simbol kebersihan Banten yang bebas dari korupsi,” kata anggota aksi, Saiful Mujani.

Selain itu, sejumlah warga tampak melakukan sujud syukur di depan rumah dinas Ratu Atut.

Dalam kesempatan itu, mereka juga berterima kasih kepada KPK karena telah berani melakukan langkah konkret dengan menetapkan Atut sebagai tersangka.

Di Jakarta, puluhan warga Banten yang mengatasnamakan dirinya Gerakan Masyarakat Banten (Gebrak) mendatangi Gedung KPK terkait status tersangka Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah.

Lima dari puluhan orang itu datang dengan kondisi badan penuh lumpur. Mereka menggelar aksi teatrikal. Dalam orasinya, mereka mengapresiasi KPK yang telah membongkar perkara ini.

“Kami masyarakat Banten sangat mengapresiasi KPK yang telah menetapkan Ratu Atut sebagai tersangka,” kata Koordinator Aksi, Kahfi, di pelataran Gedung KPK, Jakarta, Selasa petang.

Mereka juga mendesak KPK segera menahan Atut dan pada Mendagri diminta segera mengeluarkan surat penonaktifan.

“Kami juga mendesak Mendagri untuk segera menonaktifkan Atut dari jabatannya saat ini sebagai Gubernur Banten. Hal itu untuk memudahkan penyidikan yang dilakukan KPK,” tambahnya.

Sementara pihak keluarga dekat Ratu Atut menyayangkan penetapan itu. Juru Bicara Keluarga Atut, Fitron Nur Ikhsan, menilai penetapan Atut sebagai tersangka kasus alkes Banten itu terkesan dipaksakan.

“Keluarga terkejut dan menyayangkan sikap KPK yang menyatakan Ibu Ratu Atut sebagai tersangka dalam kasus alkes Banten yang terkesan dipaksakan,” kata Fitron melalui pesan singkatnya pada wartawan.

Menurut Fitron, Atut selaku Gubernur Banten telah menjalankan roda pemerintahan secara kolektif kolegial bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah setempat. Semua proyek pengadaan, menurutnya, sudah melalui proses check and balances.

Mustahil jika Atut melakukan korupsi terkait proyek alkes Banten. (h/dn/rol/kcm)

berbagai alat kebutuhan mereka, seperti mesin las, alat pemotong, dan yang lainnya,” ujar Kapolres AKBP Amirjan ketika ditemui wartawan di ruang kerjanya, Selasa (17/12).

Amirjan menilai, tidak tertutup kemungkinan komplotan pencuri itu memiliki senjata tajam atau senjata api. Dan bisa saja senjata itu mereka pergunakan dalam keadaan terdesak. Amirjan juga menduga, komplotan pencuri itu berjumlah sekitar lima orang atau lebih.

“Ini tantangan buat kami dalam hal menyikapi tugas, fungsi dan peran kami dalam mengatasi gangguan keamanan dan kenyamanan di wilayah hukum Polresta Bukittinggi.

Antara pukul 02.00 hingga pukul 05.00 WIB, merupakan waktu yang rawan terjadinya pencurian di Kota Bukittinggi,” ujar Amirjan.

Ia menjelaskan, Polresta Bukittinggi telah melakukan evaluasi terhadap beberapa kasus menonjol yang terjadi di wilayah hukum Polresta Bukittinggi.

Menurutnya, dari hasil evaluasi tersebut, ada beberapa pola keamanan yang diperbaharui.

Salah satunya adalah menge-

depankan tindakan preventif atau pencegahan, sehingga bisa mengantisipasi terjadinya kasus pencurian.

Polresta Bukittinggi, menurut Amirjan juga membagi beberapa sektor atau lokasi di beberapa titik perbatasan atau pintu masuk dan pintu keluar Kota Bukittinggi dengan melibatkan Polres dan Polsek secara terpadu. Masingmasing sektor tersebut ditempatkan sejumlah personil yang dibagi dalam tiga shift, yang akan memantau situasi kantibmas selama 24 jam, serta akan mempersempit gerak pelaku tindak pidana.

Khusus untuk tempat pelayanan uang dan jasa, serta tempat transaksi keuangan dan surat berharga, Kapolres Amirjan mengimbau kepada pemilik tempat usaha tersebut untuk betul-betul memperhatikan masalah keamanan. Menurutnya keamanan bukanlah sebagai beban, tapi sebuah investasi yang cukup besar.

“Sistem pengamanan itu tidak cukup hanya memasang kamera pengintai atau CCTV. Tapi, alangkah lebih baiknya juga ditempatkan petugas sekuriti siang malam, alarm, dan jika

memungkinkan semua lini yang dianggap penting harus punya alat pendukung. Misalnya sejenis alarm atau sinyal yang bisa terhubung dengan kepolisian, sehingga jika ada kejadian, polisi cepat mengetahui dan cepat bertindak,” tambah Amirjan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Carana Kiat Andalas di Jalan Sutan Syahrir Kota Bukittinggi, disatroni kawanan maling, Senin 16 Desember 2013.

Kawanan maling itu membawa kabur uang tunai sebesar Rp25 juta serta membawa sejumlah surat berharga.

Sebelumnya, Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Kantor Cabang Pembantu (KCP) Aur Kuning Jalan By Pass Bukittinggi disatroni maling pada Jumat 15 November 2013 dinihari. Dalam kejadian ini, kawanan maling membawa kabur uang tunai sebesar Rp598.917.900 setelah sukses membobol brankas.

Tak hanya itu, pada 25 Oktober 2013, Bank Pundi yang beralamat di Jalan Sutan Syahrir kawasan Tarok Kota Bukittinggi juga dibobol maling dan bank tersebut mengalami kerugian sebesar Rp152 juta. (h/wan)

Bocor Dimana ................ Dari Halaman. 1 Sejumlah warga yang menghuni rumah susun sederhana sewa atau Rusunawa Purus mengeluhkan kinerja Kepala UPTD Rusunawa tersebut yang mereka nilai jarang sekali berada di kantornya. Padahal di sana banyak masalah, seperti perbuatan mesum, kebocoran di tiap kamar, riol yang tersumbat, dan masalah administrasi warga yang kacau.

Hal tersebut diungkapkan Wawan, Ketua RT 01 RW 8 block A Rusunawa Purus kepada Haluan, Selasa (17/12). “Sudah 3 kali ada kasus mesum di sini, yakni di kamar 317 block A satu minggu yang lalu, di kamar 403 block A dua bulan lalu, dan di kamar 312 block B 2 minggu yang lalu. Tapi Kepala UPTD Rusunawa tak pernah ada di sini.

Terpaksa kami yang mengurus itu semua. Harusnya hal itu adalah tugas Kepala UPTD,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Wawan, hampir semua kamar di rusunawa tersebut bocor. Kebocoran sudah terjadi sejak 3 bulan lalu, namun sampai saat ini tak ada perbaikan dari UPTD. Untuk sementara, masing-masing warga terpaksa memperbaiki kamarnya masing-masing dengan biaya seadanya.

“Yang paling parah, di sini banyak warga yang menjual kamar. Misalnya, seorang warga

menyewa kamar untuk dirinya, kemudian ia menjual kamarnya untuk orang lain dengan harga yang tinggi. Kamar yang sewanya Rp 300 ribu sebulan, bisa dijual Rp 3 sampai Rp 5 juta sebulan,” katanya.

Sementara itu, Al Anhar, Kepala UPTD Rusunawa yang juga menjabat sebagai ajudan Walikota Padang mengakui ia memang sibuk dengan tugas sebagai ajudan walikota. Mengenai riol yang tersumbat, sudah diadakan gotong-royong beberapa waktu lalu bersama Damkar.

“Kalau masalah kebocoran, itu memang sedang diusahakan ke Kementerian PU. Kami sedang menunggu pencairan dana perbaikan turun dari pusat,” ujarnya.

Selanjutnya, mengenai adanya perbuatan asusila dan warga yang tidak berhak tinggal di sana, ia akan mendata kembali warga Rusunawa Purus.

Pantauan Haluan, di Rusunawa Purus banyak parkir mobil pribadi dan motor mewah. Hal tersebut sangat kontras dengan kondisi warga yang tinggal di sana yang menurut aturan adalah warga miskin.

Wakil Ketua DPRD Padang, Budiman berharap Kepala UPTD Rusunawa untuk mengawasi kelakuan warga rusunawa yang diindikasikan sering berbuat

mesum. “Rusunawa itu didirikan dengan harapan menjadi solusi bagi masyarakat miskin yang tinggal di daerah kumuh di kawasan Purus. Oleh karena itu, yang tinggal di sana selayaknya bukan warga yang kaya. Selain itu, Pemko Padang harusnya mengawasi rusunawa tersebut, baik dari segi kegiatannya, mau pun infrastrukturnya,” tuturnya.

Mengenai sibuknya Kepala UPTD Rusunawa yang juga menjabat sebagai ajudan walikota, Budiman meminta Kepala UPTD tersebut untuk turun jabatan jika tidak bisa melakukan kewajiban sebagai Kepala UPTD. Mengenai banyaknya warga yang diindikasikan sebagai warga berpenghasilan tinggi di sana, ia menyarankan kepada Kepala UPTD Rusunawa untuk mendata kembali warga yang tinggal di sana. “Kalau ada yang tidak berhak tinggal di sana, namun ia bisa tinggal di sana, berarti itu menyalahi aturan. Kalau sudah menyalahi aturan, sanksi harus ditegakkan,” sebutnya.

Di lain pihak, Ketua Bidang Fatwa MUI Sumbar, Gusrizal Azahar mengatakan, pembangunan jangan mempertimbangkan aspek fisik saja, tapi pertimbangkan juga aspek jiwa. Ia berharap rusunawa tersebut diawasi, kalau tidak akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.(***)

>> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon

>> Penata Halaman : David Fernanda

8

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

PAN PADANG BELUM TENTUKAN SIKAP

PAN Sumbar Dukung DeJe PADANG, HALUAN — Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sumatera Barat menyatakan dukungannya untuk pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Padang, Desri Ayunda-James Hellyward (Deje). Sementara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Padang, sampai saat ini belum menentukan sikapnya.

DUKUNG — Ketua DPW PAN Sumbar, Asli Chaidir mendeklarasikan dukungan PAN terhadap Deje. ENI

PAN Sumbar mendukugan Deje, dengan pertimbangan adanya arahan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yaitu Ketua Umum DPP PAN, Hatta Rajasa.

“Ini sesuai dengan ara-

han Ketua Umum agar DPW PAN tentukan sikap.

Hal ini juga menjawab pertanyaan banyak pihak.

Kita sendiri sudah merencanakan ini sejak tiga bulan lalu. Namun baru kita

sampaikan usai keluarnya putusan hasil gugatan Michel-Jadi di MK,” kata Ketua DPW PAN Sumbar, Asli Chaidir didamping Desri Ayunda dan James Hellyward usai pendeklarasian dukungan terhadap Deje, Selasa (17/12) di kediaman Asli Chaidir.

Dengan dukungan yang diberikan ini, kata Asli, dirinya juga berharap sebanyak 23 ribu suara warga Kota Padang yang berhasil diraihnya pada Pemilu Legislatif 2009 lalu, juga

bisa mengalir untuk pasangan calon walikota dan wakil walikota kali ini.

Dukungan terhadap DeJe, juga diberikan oleh seluruh Pimpinan Cabang PAN yang berada di masing-masing kecamatan di Padang. Deklarasi dukungan ini pun disampaikan dihadapan ratusan ibu-ibu

pengajian Jamaah Raudhah.

Sementara itu, Calon Walikota Padang, Desri Ayunda mengatakan, ini merupakan sebuah dukungan yang cukup besar yang diterima DeJe. Dukungan yang mengalir deras ini diharapkan bisa menambah perolehan suara di Pilkada putaran kedua. (h/eni)

PEMAKAI DI SUMBAR 63.873 ORANG

Warga Miskin Dominasi Pecandu Narkoba BEBERAPA tahun terakhir, pemakai ataupun pecandu narkoba di Sumbar terus meningkat. Data saat ini, pecandu narkoba di Sumbar mencapai 63.873 orang. Sekitar dua pertiga diantara pecandu itu, merupakan masyarakat miskin. Dan mereka yang menghuni

Lembaga Pemasyarakatan nyaris semuanya tersangkut kasus narkoba.

Jumlahnya sekitar 90 persen.

Dari data BNN, Sumbar berada pada urutan ke 21 dari 33 provinsi dalam penyalahgunaan narkoba. Hanya saja, dari 63.973 pecandu narkoba di

KEPALA BNN Kota Payakumbuh, Bambang Sudistira dihadapan pelajar menyampaikan bahaya Narkoba.

FOTO bersama usai Rapat Koordinasi Deputi Bidang Rehabilitasi dan stakeholder

daerah ini, hanya 560 orang saja yang telah dilakukan rehabilitasi. Untuk itu, perlu adanya upaya untuk memerangi penyalahgunaan narkoba tersebut. Upaya ini merupakan tanggung jawab semua pihak. Jangan biarkan generasi muda dirusak oleh narkoba.

“Tiap tahun terjadi peningkatan kasus penyalahgunaan narkoba di masyarakat. Mereka para pemakai ini, merupakan masyarakat miskin,” ujar Kombespol Arnowo, Kepala BNNP Sumbar ketika menggelar Rapat Koordinasi antara Deputi Bidang Rehabilitas BNN dengan Stakeholder terkait di Payakumbuh, Kamis (12/ 12).

Dalam rapat koordinasi yang juga hadiri Ketua BNNK Payakumbuh, Kompol Bambang Yudistira, unsur Muspida plus Kota Payakumbuh, serta Ketua PWI Kota Payakumbuh Syafril Nita, Kombespol Arnowo menuturkan, akibat paling tragis dari penyalahgunaan narkoba ini adalah sekitar 15.000 warga meninggal dunia dengan sia-sia.

“Narkoba tak hanya merusak moral

FOTO bersama wartawan usai jumpa pers di Restoran Ngalau Indah, Payakumbuh

masyarakat, penyalahgunaan narkotika juga berdampak buruk terhadap tubuh manusia. Bila dihitung, setiap harinya sekitar 20 orang pecandu narkoba meninggal dunia, atau sekitar 15 ribu orang setiap tahunnya,” kata Kombespol Arnowo.

Tiap tahunnya, sekitar 50 pecandu narkoba dikirim ke Lido, yang merupakan pusat rehabilitas bagi pecandu ataupun pemakai narkoba.

Hingga sekarang, paling tidak sekitar 560 pecandu telah melakukan rehabilitas secara gratis.

Untuk itu, Kombespol Arsowo berharap ada dukungam dari masyarakat secara bersama-sama untuk memerangi narkoba tersebut. Masyarakat pecandu juga diminta dengan kesadaran sendiri untuk melakukan wajib lapor. Sehingga dapat dilakukan rehabilitas sekaligus memutus rantai peredaran narkoba tersebut.

Advokasi Anti Narkoba BNN Kota Payakumbuh juga menggelar kegiatan advokasi Anti Narkoba bagi siswa SMA swasta.

Kegiatan ini dilaksanakan pada 26 November 2013 lalu, bertempat di Aula

DPDR Kota Payakumbuh dengan peserta 200 siswa SMA PGRI dan SMA Tamsis.

Kompol Bambang Yudistira, Kepala BNN Kota Payakumbuh bersama dr.

Hj Yanti dari Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh tampil sebagai narasumber.

BNN Kota Payakumbuh juga melakukan tes urine seluruh prajurit Denzipur Payakumbuh. (***)

KEPALA BNN Bambang Sudistira bersama Dan Den Zipur 2 Padang Mengateh.

FOTO bersama saat kunjungan ke Balai Besar Rehabilitasi BNN di Lido

>> Editor : Devi Diany

>> Penata Halaman : Syahrizal

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

Pengusaha Jangan Takut Didata PADANG, HALUAN — Data tentang dunia usaha akan sangat membantu pelaku usaha membuat keputusan untuk merintis usaha atau mengembangkan usaha. Oleh karena itu, diperlukan data yang akurat dan baik dari pelaku usaha. Namun, kecenderungan pelaku usaha takut jika memberikan data yang benar, pajak usahanya meningkat.

Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) mengingatkan pelaku usaha untuk tidak takut memberikan data yang benar karena data yang dirangkum dari pelaku usaha tidak ada kaitannya dengan pajak usahanya.

Demikian dikatakan Muhammad Dien, Kepala LPJK dalam kegiatan tatap muka para pengusaha se-Kota Padang, di Pangeran Beach Hotel, Selasa (17/12).

Kegiatan yang digelar oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Padang tersebut diikuti sekitar 50-an pengusaha seKota Padang. Menurutnya, penyebab kegagalan usaha baru yang dilakukan oleh wirausahawan adalah tidak memiliki pengetahuan yang komprehensif tentang pasar, persyaratan teknis dari usaha, aspek finansial, dan tak adanya keunikan dari produk yang ditawarkan.

Oleh karena itu, sebelum membuka usaha, pelaku usaha mesti memiliki pengetahuan komprehensif tentang aspek yang disebutkan di atas.

“Jika pelaku usaha memasukkan data yang tidak benar, maka setelah data tersebut diproses, maka yang keluar juga hasil yang tidak benar. Artinya, pelaku usaha tidak mungkin mengharapkan hasil analisis usaha yang baik jika hasil yang diberikan adalah data yang tidak benar,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Bappeda kota Padang, Hervan Bahar mengatakan, data BPS, dalam hal ini data tentang dunia usaha, sangat berperan untuk memajukan pembangunan di kota Padang. Data penting untuk mengetahui kecenderungan yang akan terjadi, dan untuk menentukan prioritas dalam pelaksanaan pembangunan dan dijadikan acuan dalam evaluasi, pengendalian kegiatan pembangunan.

Ia berharap data dunia usaha yang akan disensus oleh BPS Padang, adalah tersedianya data yang tepat waktu, data konsisten, revisi data diikuti ejasmen data sebelumnya, pemanfaatan teknologi informasi dalam distribusi data. Yang paling penting, bagaimana semua data tersebut bisa mudah didapatkan. Kepala BPS Padang, Rizal kembali menegaskan, data yang diberikan pelaku usaha tidak ada hubungannya dengan pajak karena datanya adalah data agregat, bukan data individu, yang dilindungi undang-undang statistik no. 16 nomor 2007.

Untuk mendapatkan data dari pelaku usaha, pihaknya akan turun langsung ke perusahaan dan melakukan wawancara dengan pihak perusahaan. (h/mg-dib)

9

Retribusi Tower Baru 47 Persen PADANG, HALUAN — Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kota Padang melalui Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi terus menagih tunggakan retribusi tower sepanjang tahun 2013. Sebab, target retribusi tower sebanyak Rp3 miliar baru terealisasi 47 persen.

Hingga pertengahan Desember ini, retribusi tower dari 15 provider baru terealisasi 47 persen, atau setara Rp1,1 miliar. Hal ini disampaikan oleh Kabid Kominfo Dinas Perhubungan Kota Padang, Arlis kemarin (17/12).

Pihaknya optimis bisa mencapai target tersebut akhir 2013 ini. sebab, tunggakan retribusi tower pada tahun 2012 saja masih baru lunas di bayar oleh provider. Sehingga, Dishub kesulitan dalam menagihya.

“Target retribusi tower pada tahun 2013 sebanyak Rp3 miliar. Baru bisa ditagih sebesar Rp47 persen. Memang berat, apalagi para pemilik

tower (provider) rata rata berada di Jakarta, perlu kegigihan, koordinasi dan komunikasi yang matang dengan mereka. Maklumlah pengusaha, pasti beralasan,” tandas nya.

Namun, pihak Dishubkominfo tidak harus ‘patah arang’ tetapi selalu berbuat yang terbaik. Karena awal tahun 2013 Dishub sudah menerbitkan Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD) setelah berdialog dengan para provider dan Asosiasi Telekomunikasi Selular Indonesia (ATSI) sekitar Maret lalu.

“Kita sudah berusaha dengan segala upaya untuk menagihnya, salah satunya dengan menerbitkan Surat Keterangan Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD) yang sudah berbicara dengan para provider.

Namun, belum bisa dilaksanakan dengan baik,”tegasnya.

Menurut, Arlis target retribusi tower di Kota Padang mencapai Rp3 milyar itu terlalu tinggi.

Mengingat jumlah tower di Kota Padang masih berjumlah 225 unit dengan 15 provider. Pihaknya memberi tenggat waktu awal tahun 2014 para provider tersebut melunasi retribusi tower tersebut.

Adapun retribusi tower yang masih mempunyai tunggakan ke Dishub di

BERSELANCAR — Seorang peselancar air (Surfing) memegang papan selancar berjalan menuju pusaran ombak di kawasan pantai Pasia Nantigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Selasa (17/18). Cuaca buruk yang akhir-akhir ini sering melanda kawasan kota Padang, diharapkan kepada penggila surfing untuk lebih waspada. AMIR

antaranya Axis tower, Bakrie Telecom TBK unit, Exelcomindo Pratama TBK unit, PT. HCPT unit, PT Indosat unit, PT Solusindo Kreasi Pratama unit, PT Tower Bersama unit, PT Solusi Tunas Pratama unit, PT Natewave unit, PT Protelindo unit, PT Dian Swastatika/ Smartfrend unit, PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia unit dan PT Mega Tower unit.

“Target Rp3 Miliar memang sulit mencapainya, apalagi pihak provider selalu minta pengurangan ketetapan 2 persen dari nilai jual objek pajak (NJOP) sesuai Perda. Plus jumlah tower yang jumlahnya masih terbatas. Wajar bila target Rp3 Miliar itu ditinjau ulang dan tidak terealisasi,”tutupnya. (h/cw-ows)

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Syahrizal

10

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

PEDAGANG SPR

Bertahan untuk Bayar Hutang Bank PADANG, HALUAN — Sentral Pasar Raya (SPR) Padang sudah diresmikan bulan September silam oleh Wali Kota Padang, Fauzi Bahar. Namun, hingga saat ini pasar modern yang berada di kawasan Pasar Raya itu hingga saat ini masih sepi. Baik dari segi pengunjung maupun dari pedagang yang berada di sana.

Urang Bagak Masih Beroperasi PADANG, HALUAN — Ternyata ‘urang bagak’ di Fase III masih beroperasi.

Namun, pedagang tidak bisa mengelak ketika urang bagak tersebut meminta uang keamanan melebihi standar biasanya. Padahal, urang bagak tersebut sudah di laporkan kepada Dinas Pasar beberapa waktu lalu.

Hal ini dikatakan oleh Yurnita, pemilik toko tas ketika ditemui Haluan kemarin. Yurnita atau sering dipanggil Ni Yur membeberkan keberadaan Urang Bagak yang tidak mengenal batas lagi. Sebab, sudah berulang kali dikadukan kepada Dinas Pasar maupun kepada petugas keamanan.

Namun, tindakan urang bagak itu tidak ada perubahan.

“Kadang-kadang cara mereka meminta itu seperti meminta utang. Kita tidak ingin toko kita terjadi apa-apa makanya kita bayar saja,”urai Yurnita.

Yurnita menambahkan, uang keamanan yang diminta oleh Urang Bagak tersebut sampai Rp10.000 per toko, awalnya hanya Rp5.000. Uang keamanan tersebut dibayarkan setiap hari kepada ketua posko keamanan.

“Yang minta biasanya Ketua Keamanan. Mereka memiliki catatan lengkap siapa-siapa saja yang berada di Fase III, mereka tahu semua. Kalau kita tidak bayar rasanya tidak mungkin, karena orang lain bayar kita takut juga tidak bayar nanti mereka akan membongkar toko kita,”papar Yurnita.

Begitu juga keluhan dari Syafril, pemillik toko pakaian jadi pria. Syafril yang memiliki 2 toko di Pasar Raya Padang terpaksa membayar Rp20.000 uang keamanan toko. Belum lagi uang kebersihan dari petugas kebersihan pasar.

“Uang keamanan yang kita bayarkan dalam jumlah wajar tidak masalah. Kalau sebanyak Rp10.000 terlalu banyak, karena banyak yang kita bayarkan di pasar raya ini. biasanyakan Rp5.000. Uang yang harus kita bayarkan mulai dari uang Keamanan, uang kebersihan dan uang lain-lainnya,”tandas syafril.

Apalagi, kata Syafril keadaan Pasar Raya terutama Pasar Fase III tergolong sepi. Sehingga, untuk membayarkan uang rutin setiap hari cukup berat.

Karena, pedagang harus memikirkan kelangsungan usaha, nilai toko yang harus dikembalikan jutaan rupiah.

“Fase III sepi pembeli, padahal kita harus mengeluarkan uang rutin setiap hari. belum lagi kita memikirkan kelansungan usaha kita, harga toko kita yang jutaan rupiah yang harus kita kembalikan modalnya. Kita berharap pihak terkait menertibkan Urang Bagak tersebut. Sehingga, kami nyaman berada di Pasar Raya Padang ini,”ungkap Syafril. (h/cw-ows)

SPR SEPI — Sentral Pasar Raya (SPR) Padang sudah diresmikan bulan September silam. Namun, hingga saat ini pasar modern yang berada di kawasan Pasar Raya itu hingga saat ini masih sepi. Baik dari segi pengunjung maupun dari pedagang yang berada di sana. OSNIWATI

DIGUGAT PASIEN RP2 MILIAR

Semen Padang Hospital Menang di BPSK PADANG, HALUAN – Semen Padang Hospital (SPH) akhirnya memenangkan kasus gugutan complain pasien di Badan penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Padang, Jalan Khatib Sumaiman Padang, Senin (16/12).

Sebelumnya SPH telah menjalani beberapa kali proses sidang permasalahan komplain pasien yang mengeluhkan pelayanan perawat pada pasien. Senin (16/12) merupakan sidang terakhir yang memutuskan SPH menang atas gugatan pasien itu, karena complain pasien dinilai tak terbukti.

Semen Padang Hospital yang selalu menanggapi gugatan demi gugatan dari Ibu pasien sebagai penggugat Ny. Dini Rachmad menginformasikan kepada seluruh peserta yang hadir di sidang tersebut.

Pihak SPH diwakili pengacaranya, Narwalis Yunas, SH kepada Haluan menyampaikan bahwa Semen Padang Hospital sudah melakukan pelayanan sesuai dengan Standar Operasional yang ada dan alur yang sesuai, terkait adanya gugatan dari pasien tersebut.

Berdasarkan hasil sidang di BPSK pada hari Senin, tanggal 16 Desember

2013, Pukul 14.30 WIB, yang dipimpin oleh Hakim Ketua Desemberius, Zamri Malik selaku Hakim dari Pelaku Usaha dan Azwar Siri selaku Hakim dari Konsumen, maka majelis Hakim memutus perkara yang diajukan oleh Penggugat (Dini Rachmad) No.96/P3K/X/2013.

Menurut pertimbangan majelis hakim yang menjadi fokus persoalan dalam sidang tersebut adalah Semen Padang Hospital telah melakukan pelayanan kesehatan sesuai dengan standar yang seharusnya terhadap pasien Jihan Getsa (anak Penggugat).

Dari bukti-bukti yang dihadirkan oleh penggugat tidak ditemukan adanya fakta yang mengungkapkan telah terjadi kesalahan dalam pelayanan yang diberikan oleh Semen Padang Hospital terhadap pasien.

Karena dokter, perawat dan para medis sudah memberikan penanganan & pelayanan yang sesuai dengan standar yang ada. Pasien (anak penggugat) juga pulang dengan keadaan sehat wal’afiat.

Mengenai ketidakpuasan penggugat terhadap sikap perawat yang dinilai secara subjektif oleh penggugat adalah suatu penilaian pribadi yang tidak

dapat dibuktikan secara hukum.

Sedangkan adanya traumatis school phobia yang dialami anak penggugat, Narwalis mengungkapkan tidak ada relevansinya dengan pelayanan yang dilakukan oleh Semen Padang Hospital terhadap Jihan Getsa (anak penggugat).

Dan saksi dari Penggugat yaitu Psikolog dari HB. Sanin menyatakan bahwasanya dia tidak bisa membuktikan dan memastikan penyakit School Phobia yang dialami oleh anak penggugat dikarenakan pasca rawatan di Semen Padang Hospital, karena tidak adanya bukti-bukti yang mengarah pada tuntutan penggugat seperti tidak adanya kelainan pada tangan anak penggugat.

Majelis hakim menyatakan tidak ada kesalahan/ kekeliruan yang dilakukan oleh Semen Padang Hospital dalam pelayanan terhadap pasien Jihan Getsa. Oleh karena itu Majelis Hakim memutuskan Gugatan penggugat dinyatakan ditolak seluruhnya. Tim Kuasa Hukum Semen Padang Hospital menanggapi hal tersebut dengan legowo, karena sudah sesuai dengan apa yang terjadi di lapangan. (h/vid)

Tini, yang beberapa waktu lalu sempat bercerita kepada Haluan kalau dagangannya tidak laku karena sepi pengunjung. Hingga hari ini, urai Tini belum juga ada perubahan yang berarti. Sementara, dia harus mengeluarkan uang wajib setiap hari untuk keperluan tokonya minimal Rp200.000.

“Setiap hari minimal saya harus mengeluarkan uang sebesar Rp200.000 untuk pembayaran toko saya ini. Sedangkan dagangannya saya tidak laku karena pengunjung sepi,”urai Tini.

Tini berharap pihak SPR bisa menyelesaikan gedung dengan cepat.

Gedung SPR yang terdiri dari empat lantai terisi semuanya sehingga pengujung tertarik untuk datang.

Begitu juga keluhan yang disampaikan oleh Shopi, pedagang tas yang berada tidak jauh dari toko Tini. Sambil bermenung Shopi menceritakan keluhannya, karena tidak ada perubahan yang terjadi di SPR semenjak beroperasi awal September silam. Namun, dia harus bertahan karena dia sudah membayar uang muka untuk tokonya tersebut.

“Saya sudah membayar uang muka, makanya saya harus bertahan bagaimanapun keadaan yang ada. Walaupun tidak ada perubahan yang berarti semenjak di bukanya pada awal September silam,”tandas Shopi.

Sementara itu, General Manajer (GM) SPR , Carles mengatakan bahwa SPR masih belum bisa ditempati secara maksimal terkendala secara fisik. Sebab, bangunan belum bisa beroperasi semuanya, hingga ke lantai 4. Dia juga tidak bisa memastikan kapan gedung tersebut bisa beroperasi secara maksimal. Namun, pihaknya berusaha awal Januari gedung tersebut sudah beroperasi semuanya.

“Kita belum bisa pastikan kapan gedung SPR beroperasi, yang jelas setidaknya menjelang Januari mendatang sudah bisa beroperasi,”kata Carles singkat. (h/cw-ows)

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

11

12

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

EDARKAN SABU

Polisi Tangkap Suami-Istri dan Sopir Truk PAYAKUMBUH, HALUAN — Setelah berhasil menangkap tersangka pengedar 5 kilogram ganja, kali ini petugas Satnarkoba Polres Payakumbuh kembali menangkap tiga pengedar narkoba, Selasa (17/12) dini hari.

Mensos Luncurkan Pandu Gempita PAYAKUMBUH, HALUAN — Menteri Sosial diwakili Sekretaris Jenderal, Toto Utomo Budi Santosa bersama sejumlah pejabat eselon II Kemensos lainnya datang ke Payakumbuh, guna melakukan Launching Program Pelayanan terpadu Gerakan Masyarakat Peduli Kota Sejahtera (Pandu Gempita). Launching tersebut dilaksanakan di GOR M. Yamin, Kubu Gadang, Kota Payakumbuh, kemarin.

Sekjen Kemensos Toto dalam sambutannya mengatakan, program Pandu Gampita, merupakan sebuah model pengembangan kebijakan, strategi dan program pelayaan sosial menuju kota/kabupaten sejahtera, dan menyelenggarakan program pelayanan sosial secara terpadu dalam rangka menanggulangi masalah kemiskinan dan masalah sosial lainnya.

Kota Payakumbuh, sebut Toto, selama ini merupakan kota quick respon dalam menyelesaikan persoalan kesejahteraan sosial masyarakatnya.

Berbagai program yang diluncurkan Kementerian Sosial RI, diaplikasikan pemko dengan baik, mulai dari pembangunan rumah tidak layak huni menjadi rumah layak huni, sampai kepada penunggalangan kemiskinan dengan program KUBE, serta kepedulian pemko kepada para penyandang cacat.

Program Pandu Gempita di Payakumbuh diaplikasikan dalam bentuk Unit Pelayanan Terpadu Kesejahteraan Anak Nagari (UPT-KAN). Sekretariat UPT-KAN ini, diresmikan Sekretaris Jenderal Kemensos Toto Utomo Budi Santosa bersama Walikota Payakumbuh, Riza Falepi, ditandai dengan pengguntingan pita, disaksikan Wakil Walikota Suwandel Muchtar, Ketua TP-PKK Ny. Dr. Henny Riza Falepi, dalam acara di GOR M.Yamin Payakumbuh, Selasa (17/12). (h/smt)

DIJUAL RUMAH RUMAH TIPE 36 di Perumahan Graha Agung Perdana Blok F 33.

Lokasi strategis, tepi Bypass Anak Aie Koto Tangah (dekat dari Pasar Lubuk Buaya). Fasilitas Listrik & Air PDAM. Hub: 082170819700 / 081363447705 KECANTIKAN DE SOLO SPA & GALLERY, Spa dengan Rempah Alami. Terapis ber pengalaman. Juga menyediakan Aneka pakaian Tradisional Modern. Jl. Sa wahan Dalam No. 11 Padang

JASA FOTOGRAFER VIDEO SHOOTING, untuk pre wedding, wedding, video clip, iklan dll, Studio 58 mandiangin bukittinggi, hub Ricky : 081266209910.

JASA PHOTOGRAFER, melayani foto untuk sekolah , Pas Foto Siswa, Foto Kegiatan dll, cepat dan mantab, segera hubungi 085365364860

KARNAVAL — Para model yang memamerkan pakaian pasangan pengantin dari seluruh Sumatera Barat tampil dalamiven Payakumbuh Karnaval 2013 menyambut HUT Payakumbuh. IST

Pemerintah Bangun JUT Senilai Rp3 Miliar PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Pertanian membangun jalan usaha tani (JUT) pada 9 kelurahan di lima kecamatan yang ada di Payakumbuh, dengan total dana Rp3 Miliar lebih.

Panjang keseluruhan jalan tersebut, 4.005 meter dengan lebar badan jalan antara 2 sampai 3 meter. Jika selesai, jalan itu dapat dilewati kendaraan becak motor atau kendaraan roda empat bertonase kecil.

Kepala Dinas Pertanian Payakumbuh, Iqbal Bermawi

DIRGA ANDESTAR, melayani cetak undangan, faktur, kop surat, kartunama, stiker, brosur, spanduk digital, stempel, neon box, plakat dll. Jln. Kampung Jawa Dalam II No. 32 (samping pos kamliang) HP, 082174905959 PEMBERSIH MOTOR LIC TRIPLE ACTION POLES, cara mudah dan aman buat member sihkan,mengkilap kan sekaligus melin dungi cat body motor anda, hub 085274301234, atau datang bandar belakang tangsi No 12 Padang

PUSAT HERBAL INT, sedia berbagai produk herbal ,izin BPOM, MUI serta halal. InsaAllah dapat menyembuhkan ber bagai penyakit. Jln. Jihad V Kubu Dalam RT/RW 01 ( Perum Kharisma 3 ). Hp: 0813 6334 6099 OBAT HERBAL, menyembuhkan stroke, jantung, hepatitis, diabetes, impotensi, ingin punya keturunan dll. Standar internasional, hub 081363763333

TELAGA SAMUDERA, CENTER MARKETING FISHERY , menye diakan produk olahan ikan berupa bakso ikan, nugget, otak-otak. Juga jual ikan segar. Jalan Hamka No. 78 C Padang Hp: 08126749714

RAMBUT ANDA BERMASALAH? seperti rontok, botak ringan bahkan botak Parah! Green Angelica Solusinya.

Penumbuh rambut super cepat, alami tanpa efek samping. Hub Agen Resmi Green Angelica, 082172171823

ADVERTISING DAN CETAK MITRA STAMPS, m e l a y a n i Best Printing Solution : Stempel warna, stempel kristal, stempel cetakan sablon, undangan, ID card, nama craver, kartu nama, spanduk digital dll. Jln. Proklamasi No. 41, Telp : 0751-4419897, Padang.

HP. 0813 6344 9806 / 0852 7443 7566 CV TRI PABARU, Kontraktor Digital Printing (OffsetAdvertising). Harga khusus akhir tahun untuk calek dan partai. Alamat : Jln. Khatib Sulaiman No. 5A Padang. Telp : 0751 9763312, HP. 0852 6388 8667. email : cvtripabaru@yahoo.com ADVERTISING BERLIAN, menger jakan billboard, neon box, papan merek, promotion, percetakan, digital printing. Jl. Dobil No. 25 Padang. Telpn. 07517889392, HP. 081266502225. e-mail: berlianadvertising@yahoo.com ARSITEK DESIGN RUMAH, mewujudkan Rumah idaman anda baik itu Rehap atau Baru, Dengan metoda 3 Dimensi, bisa lansung konsultasi,Hub. 082382299983

PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Padang Indaruang (tanjuang saba No. 14) Telp.0751-74274,7809770,7978580padang PT. MINANG INDAH TOUR & TRAVEL, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga spesial dan bersahabat. Jalan Ujung Gurun No. 67 Padang, telp 0751 24053 LOWONGAN

JUAL OLAHAN IKAN

CV. VERTICAL CIPTA RELASI, melayani digital printing untuk baliho, billboard, spanduk sticker, branding car, x banner dll. Cepat dan hemat. Jalan Jhoni Anwar No. 68 Lapai Padang

TOUR DAN TRAVEL

OBAT HERBAL

TURUN BERAT BADAN, Ingin turun berat badan 4 kg per minggu. Tanpa repot dan tetap bisa makan sepuasnya.

Metode diet terbaru ditambah makanan organik, hub 085272950619

DIGITAL PRINTING

didampingi Kabid Tanaman Pangan Ir. Alitismal, di Payakumbuh, kemarin, mengungkapkan, pembangunan JUT merupakan bagian dari aspirasi petani yang tergabung dalam kelompok tani. Pasalnya, selama ini petani sangat kesulitan mengangkut saprodi atau membawa hasil panen, karena harus melewati pematang sawah yang cukup jauh.

Menurut Iqbal, rencananya, Dinas Pertanian Payakumbuh akan berusaha maksimal untuk mendapatkan DAK tiap tahun, agar JUT dapat dibangun pada

TERAPI LINTAH & JUAL MINYAK LINTAH, bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit seperti Stroke, Asam Urat, Kolesterol, Jantung Koroner, Ginjal dll. Jl. Khatib Sulaiman No. 08 A Padang (Belakang Indoria Pres Per Mobil).Hj. Nurhayati : 0813 6399 2959 / 0751 444448 OBAT EDI, mengatasi ejakulasi DINI, Lemah syahwat, cepat letih, pasutri tidak bergairah,kaki bermasalah, kutu air, keputihan, BAB bermasalah. Izin POM dan MUI. Hub: 085274557202, 082170085411 AKUARIUM DI JUAL AKUARIUM ukuran 100x45x45 cm, beli lebih dari 5 buah akuarium diantar langsung kerumah, hube 08972664162, atau langsung datang ke jalan citarum no 42 padang baru timur TOUR/ TRAVEL BIRO DEBE TOUR, melayani penjualan tiket pesawat, Umrah dan Haji Plus, Online 24 Jam. Jalan dammar III No. 10 Padang, HP. 085364801230, 085271177977, 081374897200 ALFA RENTAL MOBIL, Antar Jemput Bandara, Rental Kendaraan Harian, Mingguan, Bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub 751-9970033, 085263669669

LOWONGAN Karyawan Perempuan, Muslim Taat Beribadah, Lulusan SMK Tata Boga, suka berinovasi dan bereksperimen dlm memasak, luwes dan cekatan. Mau memberi pendapat dan menerima kritikan. Kirim surat lamaran lengkap via email: yahriza@gmail.com.

Keterangan lanjut hubungi SAHATI CATERING DI 081266612808

JASA REFLEKSI PIJAT REFLEKSI KHUSUS PRIA, mengatasi keluhan pegal-pegal, ingin punya keturunan dll. Bisa dipanggil ke alamat. Hub Maman, 081363774570.

SERVICE

SERVICE HP, Terima servis hp, PC, laptop siap antar jemput untuk wilayah padang, kunjungi toko kami di jln Kampung Kalawi No. 26 Padang.

MANDIRI SERVICE AC, melayani Service AC, Pasang Bongkar AC, Perbaikan AC, Tambah Freon, Perbaikan Elektronik lain kecuali TV, dalam & luar Kota Padang, hub 082174411830.

JASA INSTAL LAPTOP, dengan berbagai windows seperti win xp,win 7dan win 8, harga terjangkau, jl Gelugur RT 001 RW 04, Kubu Dalam Padang Timur, Padang.

OLIMPUS SERVICE KAMERA, terima service semua merek kamera dan jual beli. Video Syuting, Kamera digital dll. Jln. Jundul 5 No. 48 Tabing Padang. HP. 0813 6333 6822 (Al) JASA AC CV. MAS AC TEKNIK, pasang & service Ac mobil, AC rumah, Variasi, Kulkas, Mesin cuci dll.

JASA BUSANA TERIMA JAHITAN, Siap menerima jahitan dengan model apa saja dalam jumlah banyak, busana, seragam kerja, sekolah, dll kualitas dan harga berani bersaing hub 08982681885/ 081267772422.

ELNOCHA BORDIR KOMPUTER, menerima bordir baju, topi dll. Siap terima dalam partai besar/ kecil, bisa ditunggu. Komplek Pertokoan Korem Petak 7-8, Samping Mesjid Nurul Iman Padang, Hp: 0821 7030 1164

CELLULER CEMARA CELL, isi pulsa ulang, Jln hamka no 19 parupuk tabing. hubungi : 08126792770, pak heddy.

HARRY CELL, isi pulsa ulang, jual hp baru dan accecories hp. Jln hamka sebelah RM. Beringin, Hubungi : 085263843364 WECAN CELLULAR, menjual hp baru,second,acc hp,service dan isi ulang pulsa. Jln hamka no 22, parupuk tabing samping SMP 13, Hubungi :081266344116 (pak zaini) HENDRA CELLULAR, menjual hp baru,second,acc,service,isi ulang pulsa. Jln hamka no 14 parupuk tabing, Hubungi : 081277806303 (Bang jimi) REZZIVA CELL, menjual hp baru,second acc hp,isi ulang pulsa. jln adinegoro, lb buaya, koto tangah .

Hubungi : 082389236427 (pak eldus jhoni) LISA CELL, jual pulsa elektrik dan acc hp. Jln adinegoro no 69 lb buaya,koto tangah. Hubungi : 081363222661 (anne liza zuloktora) SINAR CELL, service hp,acc,jual hp baru,pulsa isi ulang. Jln adinegoro no 65 lb.buaya padang samp. Bank nagari Telp;08126769657, (m.joni warman) FAMILY BARU , service dan penjualan alat-alat listrik serta elektronik. Jln adinegoro no 14 cb,lb buaya padang. Telp;081374015093 (bang muslim) LUCI CELL, menjual acc hp,hp baru,token pln dan pulsa isi ulang. Jln adinegoro,simp brimob, Telp; 081266574222 (bang rony) MM CELL, menjual hp baru dan second,tukar tambah,service,acc,pulsa isi ulang. Jln adinegoro no 22 lb buaya,padang. Telp;081266400736 (aldo) SURYA LISTRIK, memjual alat-alat listrik,elektronik dan service. Jln adinegoro simp perum. Gading permai3 lb buaya.

Telp;08126751157 (pak datuak) AHKAM CELL, distributor pulsa elektrik,isi ulang,token pln,perlengkapan hp. Jln adinegoro no 89,simp. Perumahan monang. Telp;081275878896 (nofrianti) JASA PINDAH JASA PINDAH, Melayani jasa pindah rumah atau kost dan barang lainnya sekitar padang, bagi yang mau pindahan dapat menghubungi 085263194836

DIJUAL MOBIL

VISTA MOBIL, MOBIL APV 2010, Kijang LGX 2003, 2004, Kijang Grand 1993, 1994, Toyota Vios 2008, Colt PU 2005, Panther PU 2002, Escudo Nomade 1997, Avanza 2008, Honda City 2000, CRV 2004, Panther LS 2005, Luxio 2010 Type X. Jl. Kapas Panji No. 47E Bukittinggi, Hp. 081363299602

seluruh hamparan sawah yang ada. Dari 2.771 hektar lahan sawah di Payakumbuh, cukup banyak JUT yang dibutuhkan.

Kesembilan JUT yang bakal dibangun terdapat di Kelurahan Kubu Gadang dan Payolansek, Kecamatan Payakumbuh Barat.

Di Payobasung dan Bodi, Kecamatan Payakumbuh Timur, di Talawi Kecamatan Payakumbuh Utara, di Balai Panjang, Kecamatan Payakumbuh Selatan, serta di Padang Sikabu dan Sungai Durian, Kecamatan Lamposi Tigo Nagori.(h/smt)

FEROZA BM, Plat th 1994 warna biru malam. toko mas melati indah. HP. 0812 6608 374, Telp. 0751 - 29551 Pasar raya, bertingkat fase iii/8

AVANZA S, tahun 2011, warna silver pulang DP, Nego Angsuran 4,1 Juta.

Sudah jalan 27 x sisa 21 x. hubungi: 08126773090 DIJUAL MOBIL TOYOTA RUSH, G 2011 Okt. M/T silver, sangat terawat, KM 40500, mulus. Service Auto 2000. Ban 80%, bangku 3 baris, harga 182 JT, dalam proses B ke BA. NEGO, HP. 081363175001 TANAH

DIJUAL TANAH, 291 m2. komp. parupuk sejahtera lestari. simp. gia (belakang komp. parupuk). hub : 081389135077 Dijual Tanah dengan Luas 250 M2 & 229 Mw (Bersertifikat). Alamat Jln. Nurtanio Koto Tangah Parupuak Tabing Padang. Hubungi : 0812 6787 8966 - 0852 6345 9825

BUKITTINGGI, jual Tanah + Losmen lama. Jln. A.Yani. Strategis, LT + 337 M2. Hub. 0818 18 5678 TP

KOMPUTER S O F T WA R E S E R V E R P U L S A MURAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, lang sung diinstalkan dan tinggal pa kai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang, hub : 07517055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ ipad/iphone, hub 081261888142 (SMS only) ORIGINAL INK, pusat isi ulang tinta dan toner printer. Jl Jhoni Anwar No. 6 Lapai padang( Dpn Griya Mawar Sembada Indah) telp 0751 7804691, 081363593522 ALDHIYA COMPUTER, terima service antar jemput & service di tempat anda, private mengatasi masalah komputer anda khusus bagi mahasiswa, rumah tanggan.

Hubungi 085274557202, 082170085411 RAJAWALI MULTIMEDIA COMPUTER, menerima service komputer, laptop, printer, notebook, dll. Juga menerima ketikan, Jl. Jhoni Anwar No. 14 Lapai Padang, Hub. Ikhsan 085274348890 JASA EKSTERIOR SEJAHTERA ALLUMINIUM, mene rima pesanan konsen alluminium, partisi alluminium, pintu swing alluminium, jendela kesmen dll. Jl. Simpang Garuda Tunggul hitam No.9 Padang, hp: 08126727396

PEMASANGAN GIPSUM & CAT RUMAH, bisa untuk kantor/ruko, harga pemasangannya bisa diatur, mau harian/ mingguan silahkan hubungi via tlp/sms 085264797936

Penangkapan tersangka pengedar barang haram jenis sabu tersebut, masing-masing pasangan suami istri (Pasutri) Randi Koyunisel (27) dan istrinya Astri Purnamasari (24) yang beralamat di Kelurahan Padang Leba, Kota Payakumbuh serta Indra Mulia (32) berprofesi sebagai supir truk, warga Kelurahan Parik, Kecamatan Lamposi Tigo Nagari.

“Tiga tersangka pengedar sabu berhasil kita amankan, dua di antara tersangka merupakan pasangan suami istri. Dari hasil pemeriksaan sementara, sejumlah barang bukti telah kita amankan dari tersangka ini,” ujar AKBP Rubintoro Suhada Kapolres Payakumbuh didampingi Kabag Humas AKP Asniwati dan Kasat Resnarkoba, Iptu Yulia, Selasa (17/12) sore di Mapolres Payakumbuh.

Penangkapan berawal dari informasi masyarakat, terkait aktifitas tersangka yang sangat meresahkan.

Setelah melakukan pengintaian, petugas berhasil menciduk Indra Mulia saat mengendarai sepeda motor merek Yamaha Mio BM 2347, tidak jauh dari kediamannya.

Setelah menangkap tersangka sopir truk itu, petugas Satresnarkoba di bawah pimpinan Ipda Yudi Satria dan Aiptu Ardiyanto terus melakukan pengembangan. Tersangka mengaku mendapatkan sabu-sabu dari pasutri Randi Koyunisel dan istrinya Astri. Tanpa mengulurkan waktu, petugaspun langsung melakukan penangkapan terhadap pasangan suami istri tersebut. “Setelah melakukan penggeledahan terhadap Indra Mulia, ditemukan dua paket sabusabu, seharga Rp350 ribu. Dan penangkapan pun berlangsung ke rumah pasutri. Ketika berada di rumah tersangka, kita hanya menemukan alat hisap, timbangan digital, dan mesin press. Kuat dugaan, pasutri ini sudah lama beraktifitas sebagai pengedar narkoba," kata AKBP Rubintoro Suhada.

Hingga saat ini, ke 3 tersangka masih diperiksa petugas Satreskrim Polres Payakumbuh. Tersangka terancam Undang-undang Nomor 35 Tahun 209 tentang Narkotika dengan hukuman 15 tahun penjara. (h/ddg)

SPESIALIS TUKANG BANGUNAN DAN RENOVASI RUMA di Padang lain wilayah Sumatera Barat. Jujur, Amanah dan Profesional. Tukang dan kuli bangunan yg kami miliki berpengalaman mengerjakan proyek, hub 081267772422/0751-9587995

JUAL TALANG AIR RUSH BARU , Rp.150.000,-/set , bagus , murah , cuci gudang , datang aja langsung ke jl kalawi raya timur no 56 Padang TIVA TOKO BANGUNAN, melayani cat bangunan dll. Jl. Adi Negoro No. 3A. Hp. 0813 6333 2828 TOKO BERKAH ABADI, jual ber macam-macam alat bangunan : besi teralis, besi pagar, seng, genteng dll.

Jln. Adinegoro, HP. 0812 6625 2548 JASA ACCESORIES MOBIL ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani pen jualan dan pemasangan Kaca Film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl Veteran No. 91 Padang, Telp 085264697457 Z & L RADIAL BAN, menjual ban dan velg (baru dan bekas) tambal tubeless, service AC mobil dll. Jalan Veteran No. 83 C Padang. Telp 081266024345 OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cucian mobil. cucian karpet, tukar tambah ban plat. Jln. Adi Negoro No. 30, Depan Perumahan Lubuk Gading Permai.

HP. 0812 6684 0106 YAKIN JOK (CAR INTERIOR), menerima dortrim, flatfon mobil, ganti kulit/sarung jok mobil, ganti kulit motor, ganti sarung sofa & kursi tamu.

Jln. Adinegoro, HP. 0853 7591 7755 TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jln. Lubuk Lintah No. 22. HP. 0812 6614 9972 MASTER JOK, menyediakan berbagai jenis bahan jok mobil, berkualitas dan murah. Reparasi cepat dan hemat. Jln. Jhoni Anwar No. 17 B Padang, Telp.

0751-9877089, 0852630573299

DIKONTRAKAN DIKONTRAKAN, Dikontrakan rumah 2 kamar, ada garasi mobil, tempat aman bebas banjir dan jauh dari tsunami. Komp Perum Kharisma Permai Kubu Dalam.

Hp: 0813 6305 8450 KEHILANGAN Kehilangan BPKB BA 4573 HX a/n Irmun Januarli. Hilang antara Sijunjung menuju Tanjung gadang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat BENGKEL LAS RUKO DIJUAL RUKO DIJUAL, Luas Bangunan 4,8 M X 16 M, 2 Lantai, SIsa Tanah Lebih Kurang 7 M2. Parkir 4M. Jln. Adinegoro Kel Ganting, Koto Tangah. Harga 950 Juta. Cocok untuk tempat usaha Hubungi. 081266252548, 081268 581416, 081374735138 >> Editor : Rakhmatul Akbar

MESIN GILING DIJUAL,Mesin giling atau penghalus bahan makanan, dijamin bagus, hanya 3 kali pemakaian. Hub, 087895806040, bisa dicek ke Jln. Sawahan No. 72E/VI, RT 01 / RW II, Kel. Sawahan Timur, Padang DICARI KOMPUTER MATI DICARI, komputer mati atau sudh tak terpakai lagi dg harga menarik, seperti komputer pentium 1,2,3,4. juga membeli : monitor/LCD, AC, CPU, Handphone, mesin cuci, kulkas hub 081267625647 BENGKEL LAS RUKO DIJUAL RUKO DIJUAL, 2 Petak, 2 Lantai ruko daerah Gurun Laweh, depan Perumahan Gurun Indah. Hubungi: 082388119494 LAIN-LAIN THALITA MUSIK & MITA TENDA, menerima layanan Orgen tunggal & sound system, Tenda pesta, Pe lami nan, Shooting Video & Photography, Qasidah Modern. Jrg. Jalikur Patanangan/Balai Panjang, Tilatang Kamang Bukittinggi. Hp. 081374637581, 081266701490 AGEN BUAH RAJU, menjual berma cam-macam buah-buahan. Pasar Lubuk Buaya (samping RM. Saiyo) Hubungi : ni Wit, 082381438094 SARASAH CENTER, bimbel, baca tulis, mewarnai (SD-SMA), cempoa, Bhs. Ingris digratiskan selama libur akhir tahun. Segera daftarkan diri anda di Jln. Jhoni Anwar A.5 Lapai. Hub: Buk Riza, 0812 6781 974

SALON

TINA SALON, melayani gunting rambut, creambath, rebonding, keriting, facial, pewarnaan rambut dll. Jln. Hamka no. 56 Tabing Padang. Hub, Ubi Tina ( 0822 8313 1601 ) MARIANIS SALON, menyewakan pelaminan lengkap, pakaian adat, make up penganten, artis, foto pengantin, dan bunga papan. Jln. Hamka No. 15, KM 10 Tabing Padang. Hub. 0751-443949, 082174087777 CATERING SAHATI CATERING, sedia katering rantangan, nasi box, rasa enak harga terjangkau, bisa harian/bulanan untuk pelajar, mahasiswa, karyawan, pegawai, rumah tangga, hub 081266612808 / www.facebook.com/ Sahati Catering CUCI KARPET CUCI KARPET, murah dan bersih, siap antar jemput, hub IHSAN CARPET WASH, Jln. Raya Parak Laweh Pam pangan No. 15 C, Hub 0751-9593000, 087895583965 CAFE “O” CAFE, jual special mie jepang & berbagai macam jus. Jln. Simpang Olo (depan kampus Bung Hatta) Gunung Pangilun. Hub. 0812 6777 7888 >> Penata Halaman :Habli

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

RRI Bukittinggi Kerjasama dengan VOI BUKITTINGGI, HALUAN — Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) Kota Bukittinggi-Sumbar melakukan kerjasama siaran berjaringan dalam Bahasa Inggris dengan Voice of Indonesia (VOI) atau Stasiun Siaran Luar Negeri LPP RRI. Dengan kerjasama ini, berarti siaran RRI Bukittinggi bisa didengar di luar negeri.

RRI Bukittinggi merupakan RRI keempat yang melakukan kerjasama dengan stasiun siaran luar negeri, setelah RRI Bandung, Yogyakarta, dan Banjarmasin.

RRI Bukittinggi juga satu-satunya RRI type C di Indonesia yang melakukan kerjasama dengan stasiun siaran luar negeri.

“Kerjasama ini akan dimulai pada 1 Januari 2014. Namun uji cobanya telah dimulai dari sekarang. Dalam kerjasama ini, siaran RRI Bukittinggi berjaringan dalam Bahasa Inggris akan bisa didengar di luar negeri setiap hari Kamis pukul 17.00 WIB sampai 18.00 WIB,” ujar Kepala Stasiun LPP RRI Bukittinggi Fitra Widjaja. Fitra mengatakan, konteks siaran dalam kerjasama tersebut adalah penyebaran informasi tentang khasanah budaya dan pariwisata Indonesia yang dikemas dalam bentuk news, views, features, dan infotainment. Dalam hal ini, RRI Bukittinggi akan menyajikan budaya dan pariwisata Sumbar.

Fitra juga menjelaskan, moda VOI-RRI Bukittinggi ini adalah penyiaran moda Radio Internet oleh VOI pada laman www.voi.co.id dan terresterial dengan frekwensi SW 9.525, 11.785 dan 15.150 KHz. Moda radio internet tersebut juga dilengkapi dengan fitur chatting, viewing (webcam dan yahoo massenger) sebagai akses respon atau feedback netlisteners, serta backdrop yang berfungsi sebagai media promosi.

Sementara untuk RRI Bukittinggi akan menyiarkan melalui moda terresterial Pro 2, serta melalui audio streaming jika nantinya memungkinkan. “Nama acara siaran berjaringan ini adalah ‘Exotic Indonesia’ yang berformat majalah udara.

Konten siarannya lebih banyak kearifan lokal yang bernilai nasional dan internasional,” tambah Fitra. (h/wan)

13

Hasil TKD Diumumkan 24 Desember PADANG PANJANG, HALUAN — Pengumuman hasil tes dan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kota Padang Panjang yang seyogyanya akan diumumkan pada (4/12) lalu, dipastikan ditunda sampai dengan 24 Desember 2013 mendatang.

DISAMBUT - Bupati Agam Indra Catri disambut dengan siriah dalam carano pada alek batagak kudo-kudo bangunan Kantor Wali Nagari Garagahan, kemarin (17/12). KASRA SCORPI

Impian Warga Miliki Kantor Wali Nagari Tercapai AGAM, HALUAN — Masyarakat Nagari Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam menggelar “alek” batagak kudo-kudo bangunan kantor wali nagari mereka, Selasa (17/12).

Alek tersebut berlangsung meriah dihadiri oleh Bupati Agam, sejumlah tokoh Lubuk Basung, dan ribuan warga setempat, juga terlihat hadir beberapa tokoh yang kini mencaleg untuk DPR RI, dan DPRD Sumbar, diantaranya Drs. Nazwar Rismadi, mantan Irwasda Polda Sumbar, Ir Edwardi, mantan Kadinas Peternakan Sumbar, serta Ir. Endang Irzal Sumando warga Lubuk Basung.

Dikatakan Wali Nagari Garagahan Firmandaus Dt. Nagari Basa, kantor wali nagari yang diidam-idamkan itu dibangun secara bertahap sejak setahun lalu, dengan partisipasi warga nagari dan bantuan dari berbagai pihak.

“Tetapi walau secara merangkak dan perlahan dengan komitmen yang kuat, akhirnya bangunan Kantor Nagari Garagahan telah berdiri, untuk menyelesaikan bangunannya masih memerlukan dana cukup besar.

Untuk itu, peranan masyarakat dan pihak luar sangat kami harapkan,” ujar Wali Nagari Garagahan.

Sebagai salah satu bentuk

partisipasi masyarakat dalam membangun kantor wali nagari itu, 24 Niniak Mamak di Nagari Garagahan telah menyumbang masing–masing sebanyak satu kodi atap, dan sekarang untuk menyelesaikan bangunan bagian lantai, serta lainnya masih diharapkan bantuan lagi. Lalu bagaikan gayung bersambut, pada acara batagak kudo-kudo terkumpul dana sumbangan dari warga yang hadir sebanyak Rp15 juta, tiga kodi atap seng, dan 150 sak semen. Sementara itu, Bupati Agam Indra Catri sangat mengapresiasi partisipasi masyarakat Garagahan dalam membangun kantor wali nagarinya. (h/ks)

Hal ini merujuk kepada surat Menteri PAN-RB nomor 10 tahun 2013, tentang pengumuman CPNS pelamar umum dan tenaga honorer K-II. “Keputusan itu seletelah melalui rapat Panselnas yang dilaksanakan pada 2 hingga 5 Desember 2013 lalu, dan akhirnya memutuskan perubahan jadwal pengumuman hasil tes CPNS,” ujar Kepala BKD Kota Padang Panjang, Asrul.

Dikatakannya, hasil Tes Kemampuan Dasar (TKD) terhadap seleksi pelamar umum dibeberapa kementerian, lembaga, provinsi, dan daerah kabupaten/ kota yang melaksanakan seleksi dengan menggunakan Lembaran Jawaban Komputer (LJK), baru akan diserahkan oleh kementerian PAN-RB pada 19 Desember nanti.

“Sementara untuk pengumuman kelulusan CPNS pelamar umum oleh pejabat pembina kepegawaian masing-masing instansi, secara serentak diserahkan pada 24 Desember 2013, sesuai dengan formasi yang telah ditetapkan Kementrian PAN-RB,” pungkas Asrul.

Untuk pengumuman CPNS kategori K-II Kota Padang Panjang yang dinyatakan lulus pada masing-masing instansi tersebut, akan diserahkan kepada pihak Men-PAN pada minggu ke empat Januari 2014. Dalam arti kata, pengumuman untuk

>> Editor : Nasrizal

CPNS pelamar umum akan lebih cepat dari pengumuman kelulusan untuk pelamar Kategori-II. Di Kota Padang Panjang sendiri, sebanyak 370 dari 2.760 pelamar CPNS Kota Padang Panjang, tidak mengikuti pelaksanaan ujian tes kemampuan dasar (TKD) yang diselenggarakan Pemko Padang Panjang, Minggu (3/11) lalu.

Dengan demikian, sebanyak 2390 pelamar yang mengikuti TKD, akan mengetahui nasib mereka pada 24 Desember mendatang.

Dari data pihak BKD Padang Panjang, jumlah pelamar yang lulus proses verifikasi, dan mengikuti TKD diantaranya Guru BK SMA (434 pelamar), Guru BK SMK (82), Guru Inklusi (8), Dokter (17), Perawat SI (232), Perawat DIII (143), Apoteker (82), Ass Apoteker (102), Anestesi (1), Pengawas Kesehatan Hewan (88), Pemroses Perhitungan Anggaran (242), dan Auditor Adm Publik sebanyak 65 pelamar.

Selain itu, juga terdapat formasi untuk tenaga Penyuluhan Perin dustrian (103 pelamar), Auditorteknik sipil (74), Perancang Peraturan UU (411), Verifikator (279), Pemroses KP (34), Penyuluhan Pertanian (18), Penyuluhan Pertanian Ilmu Tanah (52), Pengawas Benih Ikan (75), Pengolahan Data Statistik (185) dan Panero sebanyak 32 pelamar. (h/yan)

>> Penata Halaman : Habli

14

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

Dishubkominfo Raih Penghargaan Kemenhub SIJUNJUNG, HALUAN — Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Sijunjung menerima piagam penghargaan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI.

1.000 Ekor Hama Tupai Mati Diburu SIJUNJUNG, HALUAN — Hampir seribu hama tupai mati ditembak pemburu dalam lomba berburu tupai yang digelar, MACCO (Muaro Sijunjung Air Rifle Community) bersama Polres Sijunjung di Nagari Pematang Panjang, Sabtu (14/12).

Lomba berburu tupai yang menyediakan hadiah utama televisi dan berbagai macam hadiah lainnya mendapat sambutan dari pemburu tupai. Lebih dari 100 orang pemburu tupai dari empat kabupaten mengikuti lomba yang dibuka Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, termasuk Kapolres Sijunjung, AKBP Sugeng Riyadi dan Kepala Kejaksaan Negeri Sijunjung, Pipuk Firman Priyadi, ikut serta dalam lomba berburu tupai.

Bupati Sijunjung Yuswir Arifin mengapresiasi kegiatan yang digelar MACCO bersama Polres Sijunjung yang berpartisipasi untuk mengurangi hama tupai di Nagari Pematang Panjang. Dia menyebutkan, kakao merupakan salah satu komoditas unggulan warga di sampiang karet.

Menurutnya, hampir 30 persen kakao warga di daerah ini dirusak hama tupai sehingga hasil panen menjadi berkurang. Selain kakao, tanaman lain seperti kelapa dan durian juga menjadi incaran hama tupai.

“Kita berharap dengan adanya berburu ini dapat mengurangi populasi hama tupai, dan meningkatkan produksi kakao masyarakat,” harapnya.

Wali Nagari Pematang Panjang April Marsal menyampaikan ucapan terima kasih kepada MACCO dan Polres Sijunjung yang telah memenuhi permintaan warga untuk berburu tupai di Nagari Pematang Panjang.

Ia mengungkapkan hama tupai membuat hasil panen kakao masyarakat berkurang.Untuk mengatasi hama tersebut, warga melalui pemerintah nagari mengajukan permohonan berburu tupai.

“Semoga dengan adanya lomba berburu tupai dapat meningkatkan hasil panen kakao warga Pematang Panjang,” ungkap April Marsal.(h/azn)

PIAGAM — Bupati Sijunjung Yuswir Arifin menyerahkan piagam penghargaan dari Kementerian Perhubungan kepada Kepala Dishubkominfo Ramler di halaman kantor bupati, Senin (16/12). AZNELDI

Qari dan Qariah MTQ Sumbar Terima Bonus SIJUNJUNG, HALUAN — Meski belum mampu mencapai target lima besar di ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XXXV tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kabupaten Pasaman Barat, Bupati Sijunjung Yuswir Arifin tetap memberikan bonus kepada qari dan qariah yang berhasil meraih medali dan juara. Total bonus yang diserahkan sebesar Rp70 juta.

“Penghargaan ini sebagai ucapan terima kasih Pemkab Sijunjung atas prestasi yang dipersembahkan qari dan qariah,” kata Bupati Yuswir Arifin usai penyerahan bonus.

Penyerahan bonus dilaksanakan di halaman kantor bupati pada apel pagi, Senin (16/12), dihadiri Sekdakab, AT.Rohendi, Ketua TP PKK, Ny.En Yuswir Arifin dan kepala SKPD dan peserta apel.

Di ajang MTQ ke-XXXV tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kabupaten Pasaman Barat, kontingen Kabupaten Sijunjung menempati peringkat sembilan dari 19 kabupaten/kota. Pada

MTQ sebelumnya, Sijunjung menempati rangking, 15 dari 19 kabupaten/ kota.

“Kesuksesan kontingen Sijunjung merubah peringkat adalah suatu kemajuan dan prestasi yang membanggakan daerah,” ucapnya.

Sebelumnya, Kepala Bagian Kesra Setdakab, Amri Suza mengatakan, total bonus yang diserahkan sebesar Rp70 juta. Rinciannya, qari dan qariah peraih medali emas atau peraih juara I, mendapatkan bonus sebesar Rp15 juta, medali perak atau juara II Rp10 juta.

Sedangkan, qari dan qariah peraih juara haparan I, II dan III mendapatkan bonus, masing-masing sebesar Rp5 juta. “Khusus peraih juara harapan I, II dan III, besaran bonus kita samakan,” jelas Amri Suza.

Pada MTQ ke-XXXV tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kabupaten Pasaman Barat, kontingen Sijunjung yang menurunkan 41 qari dan qariah terbaiknya. Kontingen yang dipimpin

Kepala Bagian Kesra Setdakab, Amri Suza, mempersembahkan satu medali emas dan tiga perak serta satu juara harapan I, dua harapan II dan tiga juara harapan III, dan menempatkan Kabupaten Sijunjung pada posisi sembilan dari 19 kabupaten/kota di Sumatera Barat.

Medali emas diraih Dasrizal di cabang Qiraat Sab’ah Putera, sedangkan medali perunggu diperoleh Rivaldi Amir di cabang Tartil Menengah Putera, Akmal di cabang Tilawah Canet Putera dan Elmira Apsuzar di cabang Kitab Standar Puteri.

Sementara itu, juara harapan I, diraih M.Gilfon Sumbaru di cabang Tilawah Remaja Putera dan Riang F di cabang Tartil Dasar Puteri.

Juara harapan II diperoleh Sayyidatul Salima di cabang Tilawah Anak-anak Puteri dan juara harapan III diraih Arif Afilah di cabang Hafiz 30 Juz Putera dan Azizon Fitri di Cabang Tafsir Bahasa Inggris Puteri.(h/azn)

Penghargaan itu, diperoleh atas dedikasi dan kemitraan dalam memberikan pelayanan informasi publik kepada masyarakat melalui mobil pusat teknologi informasi dan komunikasi (M.Pustika).

“Kita bersyukur, prestasi yang diperoleh merupakan prestasi kita semua dan masyarakat Kabupaten Sijunjung,” kata Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, usai menyerahkan piagam penghargaan dari Kementerian Perhubungan kepada Kepala Dinas Hubkominfo Ramler di halaman kantor bupati, Senin (16/12).

Ia mengatakan, prestasi bukanlah suatu tujuan, namun harus dijadikan motivasi untuk terus meningkatkan pembangunan di berbagai bidang demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Khusus bagi Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi, sambungnya, tentu bagaimana meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melalui sarana prasana yang dimiliki, seperti pelayanan informasi publik melalui mobil pustika.

“Kita berharap prestasi ini menjadi motivasi bagi kita untuk lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” harapnya.

Kepada Dishubkominfo Ramler mengatakan, piagam penghargaan itu diserahkan oleh Dirjen Informasi dan Komunikasi Kementerian Perhubungan RI Freddy M Tulung, Selasa (10/12) di Kementerian Perhubungan.

Penghargaan itu, jelasnya, diperoleh karena Dishubkominfo Sijunjung telah memanfaatkan mobil Pustika untuk memenuhi kebutuhan publik seperti siaran keliling, penyuluhan dan pemutaran film.

Itupun, katanya, didukung dengan dokumentasi setiap kegiatan. “Setiap ada kegiatan penyebarluasan informasi kepada masyarakat, kita selalu mendokumentasikan dalam bentuk visual dan audio visual,” ucapnya.(h/azn)

SUASANA layanan Bank Nagari Cabang Payakumbuh. >> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman : Rahmi

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

Bosowa Bangun Pabrik Semen di Cilegon

Castrol Luncurkan Varian Pelumas Baru JAKARTA, HALUAN — Produsen oli mesin otomotif global, Castrol, resmi merilis Magnatec Stop-Start di Jakarta, Selasa (17/12). Pelumas untuk mobil ini dikatakan punya kemampuan khusus mengurangi tingkat keausan mesin, terlebih bagi yang sering melewati kemacetan “stop and go”.

Dijelaskan, banyak pemilik kendaraan tidak mengetahui dampak buruk gesekan komponen internal mesin, khususnya untuk karakter pengendalian stop and go. “Saat posisi mobil berhenti, RPM ikut turun, begitu pula tekanan oli. Kondisi ini krusial karena satu-satunya pelindung sistem mekanis mesin dalam kondisi tersebut hanya pelumas,” ucap Dicky Saelan, Marketing Director Castrol Indonesia, di sela-sela peluncuran.

Varian baru yang ditawarkan punya solusi atas masalah tersebut. Diklaim, molekul “pintar” yang ada akan membentuk lapisan yang dinamakan self-healing. Lapisan tersebut punya kemampuan dan bisa melindungi komponen internal mesin, terutama “stres” yang ditimbulkan akibat macet.

Produk ini dianjurkan untuk mobil dengan mobilitas yang tinggi di perkotaan. Tingkat kekentalan 10W-30 dengan banderol Rp 400.000. (h/kcm)

Delapan Bank Besar RI Kerjasama Transaksi Repo JAKARTA, HALUAN — Bank Indonesia (BI) memfasilitasi 8 bank besar untuk transaksi Repo agar lebih mudah dan aman. Repo merupakan salah satu cara untuk memperkuat likuiditas masing-masing bank di dalam negeri.

Direktur Ekskutif Departemen Komunikasi BI Difi Johansyah mengatakan skema repo sudah lama ada.

Akan tetapi karena pemanfaatannya relatif kecil, maka diatur upaya untuk peningkatan.

Delapan bank tersebut adalah Bank BCA, Bank Mandiri, Bank BNI, Bank Bukopin, Bank BRI, Bank Pan Indonesia, Bank Jabar dan Bank DKI. “BI fasilitasi 8 bank yang selama ini aktif dalam transaksi repo untuk penyusunan standar perjanjian repo (Mini MRA) dan kemudian akan dikembangkan secara luas,” ungkapnya di kantor pusat BI, Jakarta, Selasa (17/12).

Penyebab ini belum dimanfaatkan adalah karena persyaratan perjanjian yang rumit. Sebagian besar masih menggunakan perjanjian bilateral.

Mengingat GMRA Indonesia Annex yang mecakup transaksi repo masih dalam peyusunan.

“Dalam perjanjian itu banyak sekali ketentuannya. BI ini menyatukan gimana sebaliknya. Supaya nggak ribet tapi tetap aman. Jadi 27 pasal jadi 13 cukup lah,” jelasnya.

Ini dapat mendukung pendalaman pasar uang rupiah dengan cara mendorong penggunaan kontrak standar dalam transaksi repo antar bank sehingga mempermudah pelaksanaan transaksi repo.

“Transaksi interbank market repo akan lebih berkembang, mendorong tercipatnya pasar uang bank yang lebih resilience terhadap gejolak sekaligus memberikan fleksibilitas yang lebih tinggi bagi perbankan dalam pengelolaan likuiditas,” terangnya.

Difi mengatakan selama 7 tahun terakhir, transaksi repo relatif kecil dengan proporsi ±3% dari transaksi Pasar Uang Antar Bank (PUAB) dengan rata-rata harian berkisar Rp 132 miliar. (h/dtf)

15

DAPAT MOBIL — Regional Sales Operation Manager XLArea Sumbar, Tatang Saputra menyerahkan hadiah 1 unit Avanza Veloz kepada Muhammad Jefri, pemilik Outlet XL, Jalan Berlian Padang penerima Grandprize Bumbastis XL di Hotel Pangeran Beach Padang, Senin (16/12) malam.

GRANDPRIZE BUMBASTIS XL

Jefri Cell Raih Avanza PADANG, HALUAN — Hadiah grandprize Bumastis XL kembali ‘mendarat’ di Padang. Grandprize berupa 1 unit Avanza Veloz tersebut diraih Jefri Cell, outlet resmi XL miliki Muhammad Jefri di Jalan Berlian II Nomor 74, RT 004 RW 003 Padang.

Selain Muhammad Jefri, juga ada 6 outlet XL lainnya yang meraih hadiah program XL “Banyak Untung Menjual Bebas + Fantastis (Bumbastis) Hadiahnya” tersebut. Hadiah diserahkan secara simbolis oleh Regional Sales Operation Manager XL Area Sumbar, Tatang Saputra di Hotel Pangerans Beach Padang, Senin (16/12) malam.

Program Bumbastis adalah program yang memberikan kesempatan kepada Retail Outlet untuk mendapatkan keuntungan dan mengumpulkan poin sebanyak banyaknya. Poin ini didapatkan dari

pembelian dan aktivasi paket produk XL untuk mendapatkan berbagai hadiah menarik.

“Jadi Bumastis ini merupakan program kami sebagai penghargaan kepada outlet-outlet XL, yang telah mendukung pemasaran XL di Sumbar dan secara nasional. Selain bisa ikut undian, program Bumastis ini juga memberitan keuntungan besar bagi pemilik outlet. Jika ditotal, ada sekitar Rp1 miliar hadiah undian ini tersebar di Sumbar,” jelas Tatang didampingi jajarannya usai penyerahan hadiah doorprize tersebut.

Program Bumbastis yang diundi beberapa hari lalu di Jakarta dan dilaksanakan live di televise local itu merupakan program 1 April – 30 September 2013. Menurut Tatang, ada dua program yang dilaksanakan yaitu Komisi Aktivasi SP (KAS) dan Poin Paket Internet (POKET).

Untuk KAS, lanjut Tatang, komisi di hitung berdasarkan SP aktif yang telah di ACK dengan reward 1 poin/ SP. Misalnya, SP Aktif 20 pcs maka RO (retail outlet) berhak menerima komisi sebesar 1000/poin sama

dengan Rp20.000. Contoh kedua SP Aktif 50 pcs maka RO berhak menerima komisi sebesar 1200/poin atau setara Rp 60.000. Ketiga SP Aktif 100 pcs maka RO berhak menerima komisi sebesar 1500/poin atau Rp150.000.

“Inilah yang sampaikan. Di samping bisa ikut undian, outlet juga mendapat untung yang lumayan besar melalui program bumastis ini.

Seperti bagi mitra kami di Padang, tahun lalu juga dapat grand prize.

Tahun ini juga dapat grand prize hadiah mobil,” tambahnya.

Selain Jefri Cell, pemenang undian lainnya yakni Iguana Cell, Guguak Panjang (Bukittinggi) dengan hadiah Rp29 juta. Ponsel Mania Cell, Payakumbuh Barat (Bukittinggi) dengan hadiah Rp15 juta. Dinda Cell, Padang Barat (Padang) dengan hadiah Rp24 juta. Suci Cell, Simpang Gia Tabing, Koto Tangah (Padang) senilai Rp20,8 juta dan Repindo Cell, Tj. Harapan Solok senilai Rp25 juta.

Kemudian Pemenang Berkah Ramadan, Eri Perdana, Padang Barat dengan hadiah 1 unit motor. (h/vid)

JAKARTA, HALUAN — Pembangunan pabrik Semen di Cilegon, Banten, oleh PT Bosowa direncanakan akan mulai dikonstruksi pada tahun 2014 mendatang. Nilai investasinya berkisar Rp 1,5 triliun.

“Insya Allah awal tahun depan kami sudah mulai konstruksinya,” kata Erwin Aksa, Presiden Direktur PT Bosowa Corporindo, seusai bertemu dengan Menteri MS Hidayat di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Senin (16/12).

Menurut dia, saat ini perizinan sudah dalam tahap penyelesaian akhir atau proses penyelesaian analisis mengenai dampak lingkungan (amdal).

“Pembebasan tanah juga sudah selesai, proses penyelesaian amdal, kemudian masuk dalam tahap izin membangun. Pendanaan juga sudah selesai,” ucapnya. Diperkirakan, pada Februari atau Maret 2014 konstruksi sudah dapat dikerjakan.

Erwin menambahkan, pendanaan dari pembangunan pabrik ini berasal dari perbankan lokal dan perbankan asing. “Kami harapkan nanti bisa didanai oleh bank lokal sebagian dan bank luar sebagian,” ucapnya.

Nilai investasi dari pabrik ini sebesar Rp 1,5 triliun dengan kapasitas produksi sebanyak 1,5 juta ton.

Ia menambahkan, sebanyak 30 persen dari total investasi tersebut berasal dari kas milik Bosowa, sedangkan 70 persen dari pinjaman.

Ia memprediksi, apabila tahun depan sudah mulai, maka pabrik ini diperkirakan akan selesai dalam waktu 1,5 tahun mendatang.

“Kita butuh waktu 1,5 tahun untuk selesai,” ujarnya. Diharapkan nantinya, pada akhir tahun 2015, pabrik Cilegon sudah dapat melakukan produksi.

Nantinya, setelah pabrik ini selesai, semen yang diproduksi pada pabrik tersebut akan distribusikan ke wilayah Banten, Jabodetabek, dan Lampung.

Adanya pabrik ini juga dapat meningkatkan pasar semen Bosowa ke Jawa menjadi 10 persen dari pasar semen saat ini yang baru 3 persen-4 persen.

Apabila ditambah dengan pabrik yang berasal dari Banyuwangi, Bosowa bisa menyuplai semen ke Pulau Jawa sebanyak 3 juta ton-4 juta ton.

Ia juga mengatakan, pabrik semen yang di Banyuwangi diperkirakan akan selesai pada 2014. “Tahun depan selesai Banyuwangi,” ujarnya.

Jadi, jika pangsa kedua pabrik tersebut digabungkan, maka pada tahun 2016 Bosowa diperkirakan meraih pasar semen sebesar 10 persen. (h/kcm)

DI PASAR LUBUK TAROK DAN TIMPEH IV

Pedagang Ikan Tempati Los Baru SIJUNJUNG, HALUAN — Dua unit los ikan yang dibangun Pemerintah Kabupaten Sijunjung di Pasar Lubuk Tarok dan Kurnia Makmur Timpeh IV dengan memanfaatkan dana alokasi khusus (DAK) Kementrian Kelautan dan Perikanan RI, sudah ditempati pedagang.

“Los ikan yang kita bangun di Pasar Lubuk Tarok dan Kurnia Makmur Timpeh IV sudah ditempati pedagang ikan,” kata Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan, Yulizar melalui Kepala Bidang Perikanan, Sutarto kepada Haluan, Selasa (17/12).

Menurut Sutarto, pembangunan los ikan di Pasar Lubuk Tarok dan Kurnia Makmur Timpeh IV selesai akhir November lalu.Begitu los selesai

dibangun, sambungnya, para pedagang langsung menempati dan melakukan aktifitas jual beli.

Seperti diketahui, pembangunan dua unit los ikan itu, sebutnya, berasal dari dana alokasi khusus (DAK) Kementrian Kelautan dan Perikanan Tahun 2013.” Pembangunan dua unit los ikan itu didanai DAK Kementrian Kelautan dan Perikanan, dengan nilai kontrak Rp365 juta,” jelas Daryusman.

Dia mengatakan, pembangunan dua unit los ikan memanfaatkan tanah pasar yang biasa dimanfaatkan pedagang ikan untuk menggelar dagangannya.Di Pasar Lubuk Tarok, bangunan los dibangun berukuran 15 X 12 meter, sementara

di Pasar Kurnia Makmur 12 X 9 meter.

Menurutnya, pembangunan los representatif di Pasar Lubuk Tarok dan Kurnia Makmur sudah lama diharapkan pedagang ikan.Soalnya, tempat mereka biasa berjualan kondusinya tidak kondusif dan berada ditempat terbuka.Suasana itu, sambungnya, tentu membuat pedagang dan warga yang berbelanja tidak nyaman. ”Pembangunan los ikan ini juga untuk memberikan rasa nyaman bagi warga yang berbelanja,” ujarnya.

Selain memberikan rasa nyaman bagi pedagang dan warga, pembangunan los ikan juga ditujukan untuk meningkatkan konsumsi ikan pada masyarakat.(h/azn)

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman : Irvand

16

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

ADVERTORIAL

MOTIVASI DARI INVESTMEN AWARD

Badan Penanaman Modal Daerah Payakumbuh Bangkit

ELDASWARMAN,SKM,MPPM

SIRIAH — Ismail basri Kakanwil V BCA dapat suguhan siriah di carano saat peresmian KCP BCA Payakumbuh.

BCA Cabang Payakumbuh Diresmikan PAYAKUMBUH, HALUAN — Kantor BCA Cabang Payakumbuh, diresmikan Senin sore (16/12).

Peresmian itu dilakukan Walikota Payakumbuh Riza Falepi, ST,MT Dt.Kaampek Suku, Ketua DPRD Wilman Singkuan Dt.Perpatiah, Kanwil BCA Wilayah V Ismail Basri didampingi Albertus Gunawan Kacab Utama Bukittinggi, dan Irsan Rusli Kacab Pembantu Payakumbuh, secara serentak dengan melakukan pengguntingan di Simpang Benteng Payakumbuh.

Sebelum pengguntingan pita peresmian, Kakanwil V BCA Medan memotong nasi tumpeng melengkapi piring secara lengkap dengan sambal lauk – pauk menyerahkan kepada Irsan Rusli pimpinan kantor cabang pembantu PT. Bank Central Asia (BCA) Payakumbuh. Itu pertanda, BCA tidak akan pilih kasih

dalam memberi pelayanan katanya di hadapan walikota Payakumbuh , ketua DPRD serta Albertus Gunawan Kacab Utama Bukittinggi dihadapan Muspida, para pimpinan perbanklan Kota Payakumbuh dan Limapuluh Kota, para nasabah, dan undangan lainnya.

Walikota Payakumbuh Riza Falepi dan ketua DPRD Kota Payakumbuh Wilman Singkuan dengan nada yang hampir sama menyampaikan potensi Kota Payakumbuh dalam berbagai bidang usaha, kuliner malam, makanan ringan, serta potensi ekonomi lainnya.

Hadirnya BCA di Kota Payakumbuh kata Walikota, di hadapan Ketua LKAAM Indra Zahur Dt. Rajo Simarajo dan undangan lainnya, merupakan penghargaan bagi Kota Payakumbuh yang 17 Desember 2013 besok (hari Selasa ini Red) berulang tahun ke -43.

“Kami senang dan bangga hadirnya BCA, hingga dunia perbankan di Kota Payuakumbuh dan kabupaten Limapuluh Kota ini, akan mnakin bersemarak dan bisa mensejahterakan masyarakat,” kata Walikota.

Ketua DPRD Kota Paya-

kumbuh Wilman Singkuan menyampaikan potensi perekonomian masyarakat, serta gerendong (sepeda motor menjajakan kebutuhan harian) transaksinya setiap pagi minimal Rp 2 miliar. Jadi kehadiran BCA di Kota Payakumbuh yang memang ditunggu – tunggu masyarakat, akan membawa perbaikan ekonomi.

Kakanwil V BCA Medan Ismail Basri sebelumnya menyampaikan komitmen BCA untuk memberikan pelayanan perbankan terbaik. Karena itulah BCA secara berkesinambungan melakukan pengembangan dan berbagai inovasi produk maupun layanan, termasuk peningkatan sarana prasarana jaringan cabang BCA. Kantor cabang Pembantu BCA Payakumbuh, berada dibawah koordinasi KCU Bukittinggi yang merupakan kantor cabang Pembantu BCA yang ke – 72 sekanwil V dan cabang BCA yang ke-1059 secara Nasional.

“Gedung KCP (Kantor Cabang Pembantu) Payakumbuh sudah dilengkapi dengan berbagai sarana praserana yang akan memberikan pelayanan transaksi bagi nasabah BCA,” kata Ismail Basri. (h/snt)

PAYAKUMBUH, HALUAN — Masyarakat yang memerlukan pelayanan perizinan, datanglah sendiri ke kantor BPMD-PTSP. Di sana, petugas akan melayani warga kota yang butuh perizinan, akan memberikan pelayanan dengan prinsip “Suka” selalu untuk kepuasan anda. Artinya kami akan melayani dengan sepenuhnya.

Hal tersebut kata Eldaswarman,SKM,MPPM, Kepala Badan Penanaman Modal Daerah dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Payakumbuh dalam mengawali wawancara dengan Haluan dikantornya Jalan Jambu Pasar Ibuh Timur Kota Payakumbuh Jumat (13/ 12).

Tiga hal tersebut kata Elzadaswarman laki – laki energik ini, merupakan 3 dari 7 prosedur pelayanan perizinan dikantornya, seperti hal penting dalam pelayanan tersebut untuk klien yang berkasnya lengkap langsung diproses untuk menghindari percaloan.

Berkas klien yang sudah lengkap bisa dijeput akan diproses, dan diberitahukan jika izin tersebut telah siap melalui petugas, serta kalau izin telah

selesai sudah bisa dijeput, serta melakukan pembayaran sesuai perda.

Bicara dalam pelayanan masih ada klienm yang tidak puas bisa minimal menempuh beberapa langkah, langsung menghadap pada petugas yang membidangi pengaduan, pengaduan bisa dimasukan dalam kotak pengaduan, dapat menulis surat ataupun lewat pacebook, lewat email, website kata paka Zed panggilan akrab dari Elzadaswarman didampingi Ir.Anton Jaya,Msi sekretaris.

Untuk menunjang kelancaran tugas kantor Badan Penanaman Modal Daerah dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMD- PTSP), inovasi baru berbasis IT, SMS centre, email, face book , google plus dan lainnya.

Pimpinan yang terbilang supel dan pernah belajar di Amerika ini, bicara tentang pelayanan perizinan menyebut 75 kewenanan. Mulai dari izin mendirikan bangunan,izin tempat usaha, izin usaha perdagangan, tanda daftar perusahaan,izin rumah makan,restoran, rental CD, salon kecantikan,pengobatan, toko obat, apotik, dan lain sebagainya.

Adapun konsep pelayanan di sana mencakup pelayanan publik, organisasi penyelenggara, standar pelayanan, serta maklumat pelayanan.

Diantara perizinan yang telah keluar dan beroperasi mulai dari Industri pakan ternak,industri pengolahan sampah terpadu,industri pengolahan sampah, industri pengolahan kakao.Sebab peluang investasi yang diusulkan pengolahan biji kakao untuk menghasilkan bahan dasar atau bahan mentah coklat.

Investor yang diharapkan

BANGUNAN gedung Badan Penanaman Modal Daerah Payakumbuh

dari penanaman modal dalam negeri (PMDN) dan penanaman modal asing, yang didahului perkiraan investasi, fasilitas, bahan baku, serta potensi pemasaran.

Potensi lain yang bisa dikembangkan nanti ada industri pengolahan daging, paket wisata Ngalau Indah dan Ampangan. Peluang usaha yang diusulkan Pemda Kota Payakumbuh , pengelolaan area peristirahatan Ngalau, kareta gantung Ngalau Indah – Ampangan berjarak 10 Km. Tentang paket wisata Ampangan Aur Kuning Payakumbuh Selatan ini, akan diusahakan dilengkapi hotel bintang 5, setra permainan moderen,wisata alam, serta pusat perbelanjaan.Investor yang berminat atau tergiur untuk menanamkan modal akan diberi kemudahan – kemudahan , termasuk nanti ada investor berminat untuk pembangunan Stadion Sepakbola bertaraf Internasional dan Sport Centre.

Untuk Stadion dan Sport Centre itu kata Zed, sudah diperkirakan investasi Rp 80 Milyar, yang berminat akan diberi kemudahan, sebab Payakumbuh sudah memiliki beberapa fasilitas dasar, potensi pemasara. Investor diharapkan katanya dari PMDN dan Penanaman Modal Asing (PMA).

Dari serangkaian motivasi yang didapat karyawan dan karyawati sejak dapat peringkat I Penyelenggara Pelayanan Terpadu Satu Pintu dari Badan Koordinasi Penanaman Modal yang ditandatangani Mahendra Siregar, para karyawan dan karyawati BPMD – PTSP Payakumbuh betul – betul bangkit, apalagi sejak menghuni kantor baru dijalan Jambu Pasar Ibuh Timur Kota Payakumbuh ini. (h/snt)

SUASANA pelayanan di kantor Badan Penanaman Modal Daerah Payakumbuh.

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman : Rahmi

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

17

ARSENAL VS CHELSEA

Arsenal Diuntungkan LONDON, HALUAN — Chelsea dan Arsenal akan saling mengalahkan dalam laga ke-17 Liga Inggris.

Menatap laga derby London itu, Jose Mourinho menyebut The Gunners mempunyai satu keuntungan.

Bertempat di Emirates Stadium, Senin pekan depan, laga antara The Blues melawan Arsenal itu akan digelar.

Sebelum laga itu, Chelsea harus melakoni duel melawan Sunderland terlebih dulu, Rabu (17/12) dinihari WIB, di babak perempatfinal Piala Liga Inggris.

Sementara itu, Arsenal yang sudah tersingkir usai takluk 02 saat menjamu Chelsea pada 9 Oktober lalu, mempunyai jeda yang lebih panjang hingga bisa melakukan persiapan dengan matang.

Mourinho yang sadar dengan keuntungan tim 'Gudang Peluru' itu, juga berujar bahwa Chelsea bakal sungguh-sungguh untuk melakoni laga melawan The Black Cats.

"Untuk memainkan laga di

pekan yang sama di mana Anda memainkan laga kedua, melawan tim yang memainkan satu laga merupakan pekan yang aneh, terutama karena Arsenal tidak lagi memainkan laga (Piala Liga) ini," kata Mourinho di Fox Sports Asia.

"Saya bisa mengatakan bahwa mereka mempunyai beberapa waktu luang. Saya bisa mengatakan bahwa mereka bakal melakukan persiapan dengan tenang, dan mempersiapkan takti dengan sangat baik." "Kami harus melakukan lawatan, kami harus bermain, kami harus pulang. Tapi, ini adalah laga perempatfinal. Saat Anda di babak perempatfinal, Anda sudah mencium final. Itu sudah tak terlalu jauh. Kami akan harus mencoba," imbuhnya. (h/net)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

18

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

PSSI Beri Waktu Lagi ke Klub JAKARTA, HALUAN — PSSI memberi tenggat waktu baru untuk klub-klub yang belum menyelesaikan masalah keuangan. Dari yang tadinya 17 Desember, kini mundur lagi jadi 20 Desember.

Sebagaimana diketahui, PSSI telah meloloskan 22 klub untuk mengikuti kompetisi musim depan setelah melalui proses verifikasi. Ke-22 klub tersebut terdiri dari 18 klub ISL dan empat klub IPL. Namun di antara 22 klub tersebut, masih ada sembilan klub yang masih bermasalah dengan keuangan. Mereka adalah Persijap Jepara, Persiba Bantul dari klub IPL, serta Sriwijaya FC, Arema Indonesia, Pelita Bandung Raya, Persela, Persepam Madura United, dan Perseru Serui dari ISL. "Kenapa menjadi tanggal 20?

Karena PSSI baru mengirim surat pada klub-klub tersebut pada 13 Desember.

Sehingga diberikan waktu sepekan menjadi 20 Desember. Diharapkan tanggal itu semua masalah bisa diclose (diselesaikan, red)," ujar Sekjen PSSI Joko Driyono, di Kuningan, Jakarta, Selasa (17/12).

"Setelah itu Komite Eksekutif akan rapat pleno pada 20 Desember atau 22 Desember. Intinya minggu ini semua selesai. Dan klub-klub yang masih bermasalah bisa memenuhi syarat yang diminta."

"Sebenarnya ada enam klub yang paling serius masalahnya, yaitu Persijap Jepara, Persela Lamongan, Persiba Bantul, Arema, PBR, dan Sriwijaya FC. Itu yang menjadi fokus. Sedangkan yang lain fokus melakukan banding."

Selain memberikan tenggat untuk klub-klub yang belum menyelesaikan masalah keuangan, PSSI juga memberikan tanggal yang sama bagi klubklub yang ingin mengajukan banding dari hasil verifikasi.

Sejauh ini ada beberapa klub yang dinyatakan tidak lolos verifikasi telah melakukan banding, seperti Pro Duta, Persepar Palangkaraya, dan Perseman Manokwari. Terkait hal tersebut, Joko menegaskan tidak menjadi masalah.

"Kami tidak melihat siapa yang mengajukan banding. Boleh saja banding karena posisi PSSI mengconfirm seluruh klub," katanya.(h/net)

ATLETIK INDONESIA LAMPU KUNING

Sprinter Sumbar Raih Perunggu PADANG, HALUAN — Dua sprinter asal Sumbar, Lusiana Satriani di sektor putri dan Yaspi Bobi di sektor putra ikut menyumbang medali perunggu bagi Indonesia dalam iven SEA Games XXVII Myanmar, Senin (16/12).

BERI SEMANGAT — Pelari putri Indonesia asal Sumbar, Lusiana Satriani (tengah) memberikan semangat kepada rekannya saat bertanding pada final nomor estafet 4x100 meter SEA Games Ke-27 di Stadion Utama Wunna Theikdi, Naypyitaw, Myanmar, Senin (16/12). Tim estafet putri Indonesia mendapatkan perunggu dengan catatan waktu 45,88 detik sedangkan emas direbut Thailand (44,42 detik) dan perak oleh Vietnam (44,99 detik). ANTARA

Pemanah Putri Singkirkan Vietnam di Final NAYPYITAW, HALUAN — Cabang olahraga panahan Selasa (17/12) siang, menyumbang medali emas untuk kontingen Indonesia. Tim panahan nomor tim recurve putri meraih emas setelah di laga final mengalahkan tim Vietnam.

Tim Indonesia yang diwakili oleh Titi Kusumawardani, Diananda Choirunisa, dan Ika Yuliana Rochmawati menang 212200 atas tim Vietnam yang digawangi oleh Thi quyen Trang

Nguyen, Thi Kim Lien Duong, dan Thi Dao Loc. Sementara di perebutan medali perunggu tim panahan Myanmar yang digawangi Thaizin Aung, San Yu Htwe dan Thin Thin Khine mengalahkan tim Thailand Sukdee Panumard, Phutdee Waraporn dan Boonnark Pattheera 197, 192.

Sementara di sektor putra, tim Indonesia hanya mampu menyumbang medali perunggu. Johan Prasetyo Adie Wibowa, Alek Edwar

dan riau Ega Agata Salsabila mengalahkan tim Myanmar Zaw Win Htike, Nay Myo Aung, dan Aung Myo Thu 202-198 di perebutan medali perunggu.

Sementara di perebutan medali emas dan perak, tim Malaysia yang diwakili Kamaruddin Haziq, Bakri Atiq Bazil dan Mohammad Khairul Anuar mampu mengalahkan tim Thailand, Thepna Dencai, Duangsuwan Khomkrit dan Tham Wong Witthaya 213212.(h/net)

KOMPETISI BOLA BASKET YAMAHA 2013

Tim Basket SMA Don Bosco Kawinkan Gelar PADANG,HALUAN — Tim bola basket putra dan putri SMA Don Bosco (DB) gemilang di gelaran Kompetisi Basket Yamaha (Kombaya) 2013. Bertarung di final turnamen yang sukses digelar tiga tahun berturutturut itu, mereka sukses mengawinkan gelar juara setelah memenangi pertandingan.

Bertanding di GOR HTT (Himpunan Tjinta Teman), Pondok, tim putri SMA DB

menang atas tim SMA 2 Payakumbuh dengan skor akhir 74-66.Sedangkan di sektor putri, dominasi pebasket SMA DB juga tidak tergoyahkan Valentina Vida Arief Cs menghentikan mimpi tim SMAN 2 Bukittinggi dengan skor akhir 80-11.

Panpel kegiatan ini menyebutkan Valentina Vida Arief sendiri dinobatkan sebagai MVP putri dan di sektor putra, gelar pemain

terbaiknya digenggam pebasket SMAN 2 Payakumbuh, M.Fandi.

Sebagai rangkaian Kombaya tahun ini, juga mempertandingkan dancer.

Lagi-lagi penari SMA DB menjadi yang terbaik dengan mengalahkan tim dancer SMAN 1 Padang dan SMA Adabiah Padang yang harus puas di posisi runner up dan peringkat ketiga.

Dari arena perlombaan karikatur juara disabet Zikri

Ramadhan dan runner up diraih Hidayatul Azmi.

Kompetisi bola basket itu dimulai semenjak 13 September hingga 16 Desember. Iven ini yang pertama di Indonesia dengan menggunakan sistem home and away dengan total hadiah Rp26 juta. Total pertandingan selama tiga bulan itu sebanyak 80 game.

Dengan tampilnya duo SMA DB kampiun maka berhak menggondol Piala Bergilir yang diserahkan Joko Angoro, Sales Promotion Manager Yamaha Tjahaja Baru didampingi Riki dari Yamaha Indonesia sekaligus menutup Kombaya III, Senin (17/12) malam itu. (h/mat/rel)

Sayangnya, kedua atlet binaan PASI Sumbar ini pada nomor spesialisnya di 100 meter, Selasa (17/12), gagal meraih medali. Lusiana finish di posisi enam.

Sementara Yaspi Bobi belum diketahui posisinya.

Lusiana dan Yaspi Bobi sendiri menyumbang medali perunggu di nomor 4 x 100 meter estafet putra dan putri. Lusiana dan Yaspi jadi spinter pembuka di nomor masing-masing.

“Saya sudah menerima informasi ini. Kami terus memberikan motivasi bagi keduanya untuk menyumbang emas. Kalau mereka berhasil, bonusnya saya antar langsung ke Myanmar,”kata Ketum PASI Sumbar, S.Budi Syukur yang dihubungi Haluan, kemarin.

Hari kedua pelaksanaan cabang atletik, kontingen Sumbar sendiri belum bisa berbuat banyak. Triyaningsih yang diharapkan mendulang medali emas di nomor 5.000 meter, hanya bisa meraih perak.

Dalam final lari 5.000 meter yang digelar di Wunna Theikdi Stadium,

Selasa (17/12/2013) pagi, Triyaningsih finish di urutan kedua dengan catatan waktu 16 menit 24,36 detik.

Sementara medali emas dan perunggu diraih pelari tuan rumah. Phyu War Thet menjadi pelari tercepat di ajang tersebut dengan catatan waktu 16 menit 06,01 detik dan berhak atas medali emas. Sedangkan Khin Mar Sal mengamankan perunggu setelah finish ketiga dengan catatan waktu 17 menit 37,57 detik.

Sementara itu di sektor putra, pelari jarak jauh Indonesia, Ridwan, hanya mampu menyumbangkan medali perunggu di nomor 5.000 meter. Ridwan finish di urutan ketiga dengan catatan waktu 14 menit 27,69 detik. Sedangkan medali emas diraih oleh pelari Vietnam, Van Lai Nguyen dengan catatan waktu 14 menit 19,35 detik.

Sementara medali perak diraih atlet Thailand Boonthung Srisung yang finish di urutan kedua dengan catatan waktu 14 menit 21,75 detik.

Wakil putra Indonesia di nomor marathon, Yahuza, hanya finis di urutan kelima, sementara Niko Silas finis di urutan ketujuh.

Sekjen PASI Tigor Tanjung mengatakan, di nomor maraton segala kemungkinan bisa terjadi terutama di nomor putri. Kondisi ini membuat atlet tidak bisa memaksimalkan kemampuan yang dimiliki.

"Untuk turun di nomor maraton semuanya harus siap termasuk mental serta perlu pembiasaan," katanya. (h/mat/net)

Piala Aqua-DNC Targetkan 300 Tim PADANG, HALUAN — Turnamen sepakbola usia dini, Piala Aqua Danone Nations Cup (Aqua DNC) 2014 kembali ditabuh di Sumbar, bersama 12 daerah lainnya di Indonesia.

Lima kota di daerah ini, masing-masing, Padang, Bukittinggi, Pariaman, Payakumbuh dan Batusangkar, dijadwalkan akan jadi host di tingkat regional.

“Kami menargetkan pesertanya mencapai 300 tim di seluruh tim. Pada iven kali ini, kawasan perbatasan, seperti Payakumbuh, bisa menerima tim dari provinsi tetangga, seperti Bangkinang. Ini sudah sesuai dengan kese-

pakatan EO Maestro Sport yang kembali mempercayai PSSI Sumbar mengelola kegiatan ini,”sebut Yusman Kasim, Sekum PSSI Sumbar hasil Musdalub PSSI 2012 lalu.

Maestro Sports selaku E0 Aqua DNC 2014 itu memang telah menerbitkan surat bernomor: 02/ MS/DNC/XI/2013 tertanggal 23 November 2013 ditandatangani Direktur Maestro Sports Muhammad Anugrah tentang penunjukan pelaksana Aqua DNC Indonesia 2014 Regional Sumbar kepada Pengprov PSSI Sumbar dengan penanggungjawab Syafrizal Ucok.

Setiap pemain, merupakan kelahiran 1 Januari 2002 sampai 31 Desember 2003. Itu artinya pemain berusia 10-12 tahun.

Dibuktikan dengan rapor sekolah.Peserta mulai dari Sekolah Sepakbola (SSB) dan Sekolah Dasar (SD).

“Setelah berkompetisi di tingkat regional, maka mereka akan tersaring ke tingkat Sumbar. Ada 48 tim yang akan berkompetisi di tingkat Sumbar dimana yang terbaik akan melenggang ke tingkat Sumbar,”kata Ketua Panpel, Nurzirwan Zakariah yang diamini Bendahara PSSI, Yasman Yanusar.(h/ mat)

GSB XI Sumbar Kembali Ditabuh IPSI PADANG, HALUAN — Setelah 11 tahun absen, festival pencak silat tradisional Sumbar Galangga Silih Baganti (GSB) kembali digelar IPSI Padang. Iven yang disertai dengan lomba pidato pasambahan adat itu direncanakan akan diikut pesilat regional di Sumbar dan tim luar negeri “Kami juga mengundang perguruan silat internasional lainya, seperti Belanda, Austria dan Amerika dan direncanakan akan dibuka

Ketum IPSI Prabowo Subianto,” ujar Ketua Panitia GSB Zulhendri Ismed Rj Bungsu Selasa (17/12).

Zulhendri yang didampingi Yayaspar Dt Paduko Amad (LKAAM Sumbar), Yaldi Rj Paduko (sekretaris) dan Andrial Rj Intan (bendahara), H Syahriyal (panitia pengarah) menambahkan, GSB sudah sudah lama tidak dihelat IPSI Sumbar, sebelumnya digelar di Kota Solok tahun 2002 lalu. GSB ke XI ini dilaksanakan

dengan dana hibah Pemko Padang tidak hanya melibatkan orang IPSI saja. Akan tetapi melibatkan LKAAM Sumbar. “Kali ini, kami (IPSI Padang) yang dipercaya IPSI Sumbar untuk menghelatnya. Karena terkait dengan adat, kami mengganding LKAAM ,”katanya Kategori yang diperlombakan, pidato pasambahan adat bekerjasama dengan LKAAM Sumbar. Sementara kategori Tunggal, Ganda, Regu (TGR) dengan nomor,

>> Editor : Rakhmatul Akbar

berpasangan putra, 9- 16 tahun, putra 16 – 25 tahun, putra 25- 35 tahun. Serta kategori berpasangan putri akan mempertandingkan kelas 9- 16 tahun dan 1625 tahun. Hadiahnya, juara umum I mobil pickup Isuzu, juara II sepeda motor dan ketiga TV LCD. Kemudian, uang senilai Rp5 juta bagi lima penampilan terbaik di setiap nomor yang diperlombakan. Dan GSB dilaksanakan di GOR UNP Padang, 19—22 Desember. (h/mat)

>> Penata Halaman : David Fernanda

19 19

SELASA, 17 DESEMBER RABU, 18 DESEMBER 2013 2013

14 SAFAR 15 SAFAR 1435 H1435 H

BUPATI Mentawai Yudas Sabaggalet, didampingi Ketua DPRD, Hendri Dori Satoko (kiri) dan Wakil Bupati Rijel Samaloisa (kanan) mempersembahkan lagu pujian.

PERAYAAN NATAL OIKUMENE PNS, TNI, POLRI, SWASTA DAN MASYARAKAT KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI

Bupati: Natal Wujudkan Kehidupan yang Lebih

Baik, Damai dan Harmonis di Mentawai BUPATI Kabupaten Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet menyebutkan keharmonisan antar umat beragama sudah tercipta sejak zaman dulu di Mentawai. Dan hal itu bukanlah retorika tapi memang suatu kenyataan hidup di Mentawai.

Banyak ditemui dalam satu keluarga di Mentawai yang berbeda agama dan keyakinan.

Umpamanya antara agama yang dianut oleh bapak dan ibu dengan agama atau keyakinan yang dianut oleh anak-anak mereka, ataupun sebaliknya. Tetapi mereka tetap menjalankan kehidupannya secara harmonis tanpa ada pertentangan. “ Ini mungkin perlu di ekspos kembali dan perlu diketahui oleh semua orang. Saat ini masih ada segelintir orang di pusat sana yang masih enggan berbi-

cara tentang Mentawai. Karena berdasarkan info yang mereka dapat, katanya di Mentawai masih ada larangan bagi umat tertentu untuk menjalankan ibadahnya. Ini sangat keliru dan tidak benar,” kata Bupati Yudas pada sambutan perayaan Natal Oikumene bagi pegawai negeri sipil (PNS), TNI, Polri, swasta dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Mentawai yang digelar di gereja GKPM Tuapejat, Senin (16/12).

Menurut Yudas, bukan hanya agama dan keyakinan saja terjadi keberagaman di daerah

yang dipimpinnya. Tapi, di Kabupaten yang berjuluk “Bumi Sikere” ini juga terjadi keragaman etnis dan budaya. Dengan adanya keberagaman itu, tambah Yudas, merupakan modal sosial dalam mewujudkan pembangun a n Men-

tawai ke depan. “ Pada bulan Mei lalu kita kumpulkan para tokoh agama, tokoh masyarakat dan adat yang beragam di kabupaten kita ini. Dan terciptalah suatu harmonisasi kerukunan umat beragama. Ini tentunya sebagai modal sosial dalam rangka perwujudan pembangunan Mentawai ke depan. Maka saya meminta kepada SAMBUTAN Bupati Mentawai, Yudas Sabaggalet pada perayaan Natal Oikumene 2013.

orang yang datang dari luar, tolong ini dipertimbangkan. Ini lingkungan kami yang memang penuh keragaman, dan sampai saat tidak pernah ada masalah,” ujar Yudas.

Pada tahun anggaran 2014 mendatang, di bidang keagamaan, Pemkab Kepulauan Mentawai mempunyai beberapa agenda besar. Yaitu pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten yang akan diadakan di Kecamatan Sikakap, dan keikutsertaan Mentawai sebagai wakil Provinsi Sumatera Barat pada PESPARAWI (Pesta Paduan Suara Gerejawi), dan juga membantu pembangunan beberapa rumah ibadah baik gereja maupun masjid di setiap kecamatan.

Pada perayaan Natal Oikumene PNS, TNI, Polri, swasta dan masyarakat yang dilaksanakan dengan mengangkat tema “Datanglah, Ya Raja Damai !”

(Bdk.Yes.9:5) yang digelar secara sederhana namun hikmat itu, Bupati Yudas juga mengharapkan dengan semangat Natal dapat terwujud kehidupan

yang lebih baik, damai dan harmonis di tengah keragaman di Mentawai.

Ikut hadir pada acara tersebut, antara lain Wakil Bupati Kepulauan Mentawai Rijel Samaloisa, Ketua DPRD Mentawai Hendri Dori Satoko, Kapolres Mentawai AKBP Deni Siahaan, Komandan Distrik Militer (Kodim) 0319/Mentawai yang diwakili Kasdim, Mayor Dax Sianturi, para pastor/ pendeta dari beberapa gereja di Mentawai, dan para pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Mentawai.

Acara juga dimeriahkan dengan persembahan pujian dari Gita Swara Mentawai, Chrismas Dance, penampilan Koor GKLM Mapadegat, Koor BNKP, Vokal Group Sekolah Minggu GpdI Sangkakala, Vokal Group GISI, dan Vokal Group GBI. Selain itu, panitia juga mendatangkan 3 artis dari Jakarta yaitu Mawar Simorangkir, Vinna Gracia, dan Lidya Nursaid yang tampil memukau dengan membawakan lagu-lagu pujian bernuasa dangdut. (h/zal)

3 ARTIS Jakarta Lidya Nursaid,Mawar Simorangkir dan Vinna Gracia dihadirkan memeriahkan perayaan Natal Oikumene.

PEMUKA agama, pastor, pdt.Panulis Saguntung,MS.i, Pdt P.Saleleubaja,S.th dan Pdt.Andi Perlindungan Zebua,S.th ikut hadir dalam perayaan Natal Oikumene.

BUPATI Mentawai Yudas Sabaggalet menyerahkan bingkisan pada acara door prize perayaan Natal Oikumene.

BUPATI Mentawai Yudas Sabaggalet beserta Ibu Rosnida Yudas dalam doa Natal.

BUPATI Mentawai Yudas Sabaggalet memimpin penyalaan lilin Malam Kudus.

KAPOLRES Mentawai AKBP Dani Siahaan beserta unsur Muspida ikut hadir pada perayaan Natal Okuimene. >> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : David Fernanda

20

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

Masyarakat Koto Nan II Minta Irigasi PAINAN, HALUAN — Masyarakat Kenagarian Koto Nan II mengharapkan pemerintah membangun embung dan irigasi dari aliran sungai Batang Jalamau Batang Kapas. Akibat belum ada irigasi, sekitar 300 hektar sawah masih mengharapkan air dari curah hujan.

Harapan yang sama juga masyarakat Koto Nan III Kecamatan Batang Kapas Pessel. Masyarakat juga berharap irigasi yang mampu mengairi persawahan masyarakat seluas 600 hektar. (h/mjn)

Koto XI Tarusan Dapat Mega Proyek Rp 45 Miliar PAINAN, HALUAN — Koto XI Tarusan dapat mega proyek pembangunan bendungan senilai Rp 45 miliar dari Kementerian PU RI. Bendungan dengan kapasitas tampung besar tersebut segera dimulai pembangunannya di kawasan Baruang Baruang Balantai.

Warga Bungo Pasang Keluhkan Jalan Rusak PAINAN, HALUAN — Kondisi jalan kabupaten dari Painan menuju Bungo Pasang Pessel melalui bukit PDAM sangat memprihatinkan. Pada beberapa badan jalan terdapat lubang besar yang menganga serta menjebak lalu lintas, yang dikhawatirkan dapat mengundang kecelakaan lalu lintas.

Salah seorang warga Painan, Asril, mengatakan, jalan kabupaten tersebut seolah terabaikan oleh pemerintah, padahal jalan tersebut juga sebagai jalan alternatif bagi masyarakat Bungo Pasang menuju Painan.

Kepala Dinas PU Kabupeten Pessel H Prinurdin mengakui adanya kerusakan jalan dari Painan menuju Bungo Pasang di Kecamatan IV Jurai Pessel. Jalan yang rusak tersebut akan diperbaiki pada 2014 mendatang. (h/mjn)

Kepala SKPD Dilarang Merokok PAINAN, HALUAN — Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit menyebutkan, kepala dinas di Lingkungan Pemkab Pessel diminta untuk tidak merokok.

Bagi yang ketahuan merokok akan ada sanksi baginya. Hal itu disampaikan bupati saat Penilaian Lomba Gerak PKK, KB dan Kesehatan.

Dikatakannya, kepala dinas dan SKPD yang ada harus memulai dan memberikan contoh perilaku hidup sehat di lingkungannya bekerja.

Dengan demikian, perlahan, perilaku hidup sehat juga akan menjalar pada karyawan yang ada di lingkungan tersebut.

“Ya, akan ada sanksi bagi kepala SKPD dan kepala dinas yang ketahuan merokok. Hal ini dilakukan sematamata untuk terciptanya kehidupan yang lebih sehat di lingkungan kerja maupun di masyarakat,” katanya.

Menurut Nasrul Abit, bupati memang tidak mengeluarkan aturan tentang larangan merokok bagi pimpinan SKPD dan sanksinya, namun imbauan ini diharapkan mejadi perhatian tersendiri bagi pimpinan SKPD. Sementara untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan semenjak 2012 lalu telah mengeluarkan aturan larangan merokok di ruangan kantor-kantor pemerintah.

Nasrul Abit, menyatakan aturan tersebut juga segera diterapkan dengan payung hukum dalam bentuk peraturan bupati (Perbup). (h/har)

9,77 Persen Warga Pessel Masih Miskin PAINAN, HALUAN — Dipengujung 2013, angka kemiskinan Pesisir Selatan sebesar 9,77 persen dari total penduduk, di mana jumlah penduduk saat ini sekitar 500 ribu jiwa lebih. Angka tersebut berada di bawah rata-rata angka kemiskinan nasional.

Bupati Pessel Nasrul Abit menyebutkan, perlu kerja keras untuk menempatkan Pesisir Selatan keluar dari daerah tertinggal, salah satunya adalah bagaimana menekan angka kemiskinan.

Disebutkannya, di awal ia memimpin Pessel, jumlah angka kemiskinan mencapai 50 persen dari total jumlah penduduk yang ketika itu berjumlah 420 ribu jiwa.

Disebutkan Nasrul Abit, melalui PKK dengan sepuluh program pokok PKK melalui kadernya terus berupaya melakukan peningkatan kapasitas warga guna tercapainya kesejahteraan. Lalu PKK dengan kader KB juga bersinergi mensosialisasikan pentingnya program KB. Sementara itu Ketua TP PKK Pessel Wartawati Nasrul Abit di selasela penilaian mengajak para ibu untuk senantiasa memperhatikan asupan gizi balitanya agar balita mereka tumbuh sempurna. Para ibu juga diajak untuk memperhatikan perkembangan pendidikan putraputinya.

Menurutnya asupan gizi balita tidak harus mahal tetapi yang terpenting mampu memenuhi kebutuhan kalori dan protein bagi balita, karenanya dianjurkan para ibu-ibu untuk memanfaatkan pekarangan dan lahan yang ada untuk menanam sayuran dan sumber bahan makanan tambahan lainnya. (h/har)

LANTIK — Wakil Bupati Pessel melantik dan mengukuhkan panitia penyelenggara pembangunan rumah sakit Muhammadiyah dan pembangunan gedung Dakwah Muhammadiyah Pessel. M JONI

Masyarakat Masih Gagap Pakai Kompor Gas PAINAN, HALUAN — Masih ada kegamangan warga terkait konversi minyak tanah ke gas elpiji. Mulai dari soal gagap menghadapi tabung gas hingga soal kebiasaan warga yang sudah mendarah daging menggunakan kompor minyak tanah.

Santi (34) ibu rumah tangga di Tebing Tinggi Kambang menyebutkan, meski tabung gas belum diterimanya, ia mengaku belum seratus persen siap menggunakan kompor gas.

Soalnya terlalu banyak berita di televisi yang menayangkan ledakan berasal dari tabung gas.

Sementara itu Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan menyatakan

masyarakat daerah itu memang belum semuanya siap dengan konversi minyak tanah ke gas. Untuk terlaksananya program itu, harus dilengkapi dengan infrastruktur dan sosialisasi yang baik kepada masyarakat.

Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit, menyatakan, harus ada jaminan pasokan gas tidak putus dan ketersediaan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE). “Jangan nanti setelah program ini diberlakukan justru membuat masyarakat kesulitan,” katanya.

Ditegaskan, dengan kondisi saat ini bisa dikatakan Pesisir Selatan

belum siap dengan konversi tersebut.

Untuk kesiapan, di Pesisir Selatan harus ada SPBE. Ia menyebutkan, sekitar 100 ribu rumah tangga yang direncanakan akan menerima manfaat program tersebut. “Soal kesiapan masyarakat, mungkin hanya sekitar 5 ribuan saja yang sudah bisa menggunakannya,” ulasnya.

Ia menegaskan, sebelum program konversi itu dijalankan, yang penting sekali adalah ketersediaan SPBE dan jaminan dari Pertamina soal pasokan.

“Tanpa ketersediaan infrastruktur dan jaminan tersebut, Pessel belum siap (untuk konversi),” tegasnya. (h/har)

Pemerintah dan Masyarakat Harus Siaga Bencana PAINAN, HALUAN — Sekdakab Pessel Erizon diwakili Kepala BPBD Pessel Doni Gusrijal mengatakan, musibah gempa dan tsunami di wilayah pesisir Indonesia sejak tahun 1995 sudah terjadi sebanyak 55 kejadian, yang menelan korban 176 ribu orang lebih meninggal dunia, sesuai data bencana BNPB 2013.

Pessel termasuk salah satu daerah yang terkena dampak bencana tersebut, sehingga perlu siaga.

“Pemerintah dan masyarakat perlu melakukan kesiapsiagaan untuk

mengurangi risiko bencana yang terjadi, sesuai dengan UU No 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana. Upaya penanggulngan bencana dilaksanakan secara terencana, terpadu dan terkoordinasi,” kata Sekdakab Pessel pada pembukaan diskusi penetapan jaluar evekuasi tsunami di Pessel, Jumat (13/12).

Penyusunan perencanaan evakuasi tsunami merupakan bagian penanggulagan bencana dan menjadi tanggung jawab pemerintah, namun

untuk pengurangan risiko merupakan kepedulian bersama setiap warga masyarakat.

Penyusunan peta jalur evakuasi tsunami dimaksud agar masyarakat dapat terarah menyelamatkan diri dengan tidak berdesak-desakan pada satu jalur saja, namun dapat mengikuti jalur yang sudah ditentukan dan yang telah disepakati. Hal ini untuk memudahkan pemerintah dan lembaga lain dalam memberikan bantuan, pencatatan dan pemulihan terhadap korban. (h/mjn)

Sapi Pasisie Laris Manis PAINAN, HALUAN — Sapi bakalan (sapi jantan untuk penggemukan) lokal laris manis di pasaran. Setelah melewati Idul Adha, sapi bakalan lokal berupa sapi pasisie bahkan diburu oleh pembeli dan peternak dari luar daerah.

Wismar, Pembina Pasar Ternak Lengayang, mengatakan, menjelang hari pasar, sudah banyak pesanan dari luar daerah untuk membeli sapi bakalan jenis lokal. Pengelola pasar bahkan kewalahan melayani

permintaan.

“Rata-rata mereka membeli untuk dipelihara menghadapi Idul Adha tahun depan. Jika dikelola dari sekarang, maka kondisi ternak saat hendak dijual sudah dalam kondisi optimal,” katanya.

Akibat permintaan yang demikian banyak, harga sapi bakalan di Pesisir Selatan beberapa waktu terakhir mulai naik.

Pantauan media ini, harga bakalan sapi pesisir umur 1,5 tahun dipatok

pedagang dengan harga Rp5 juta, padahal tahun sebelumnya harga bakalan sapi lokal tersebut hanya berkisar Rp3 juta.

Sementara itu harga bakalan sapi bali umur 2 tahun dibanderol pedagang seharga Rp7 juta. Harga itupun sangat tergantung pada ketersediaan bakalan di lapangan.

Sementara harga bakalan sapi jenis brahman dan peranakan ongol dibanderol pedagang di atas Rp10 juta. (h/har)

Bupati Jamin Tes CPNS Bersih PAINAN, HALUAN — Bupati Pessel Nasrul Abit kembali menjelaskan, dijamin tidak ada kongkalingkong terkait penerimaan CPNS melalui ujian Kategori II pada 2013. Penjelasan itu disampaikannya mengingat simpang siurnya isu terkait penerimaan CPNS tersebut menjelang pengumuman hasil.

Dikatakan Nasrul Abit, hingga saat ini tidak ada satupun pejabat

SESUDUT kondisi jalan kabupaten, Painan menuju Bungo Pasang Kecamatan IV Jurai Pessel, melalui bukit PDAM, rusak dan sulit dilalui.

M JONI

di lingkup Pemkab Pessel yang bisa menjamin kelulusan seseorang, termasuk bupati sendiri.

“Jadi semua proseses penerimaan CPNS diserahkan kepada pemerintah pusat melalui instansi terkait. Oleh karena itu peserta tidak perlu gusar akan munculnya permainan dalam penerimaan CPNS,” kata Nasrul Abit di hadapan warga yang hadir saat Penilaian Lomba Gerak PKK, KB

dan Kesehatan di Koto Baru Kambang, Jumat (13/11).

Jadi menurutnya, yakinlah bahwa yang dipilih oleh pihak berkompeten adalah mereka yang nilainya paling bagus. Bupati tidak dapat ikut campur dalam penentuan kelulusan tersebut.

“Bahkan hingga kini Pemerintah Pusat tidak pernah memberikan informasi terkait penerimaan CPNS Kategori II Pesisir Selatan. Jadi sekali lagi kami ingatkan jangan percaya pada seseorang yang mengaku dapat meluluskan peserta ujian CPNS,” katanya.

Diundur Berdasarkan surat KemenPAN RB No : R/572/PAN-RB/12/2013 tentang pengumuman hasil TKD seleksi CPNS Pelamar umum dengan LJK akan diumumkan pada bulan Januari minggu keempat serentak.

Kabid Formasi Pengadaan dan Dokumentasi data BKD Pessel Nurlaini menjelaskan Kantor Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2013 ini akan segera mengumumkan 1.609 orang honorer kategori II, yang telah menjalani ujian CPNS Kategori II. (h/har)

Sekretaris PSDA Pessel Zul Asril menyebutkan, proyek ini akan memasuki tahap pemancangan, sementara rekanan segera menandatangani surat kontrak kerja. Keberadaan bendungan tersebut nantinya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat, baik sebagai tempat cadangan air irigasi maupun untuk keperluan pariwisata.

Dia menyebutkan, pemancangan rencananya bakal dilangsungkan dalam waktu dekat. Pemancangan juga rencananya akan dihadiri dan diresmikan oleh pejabat di Kementerian PU. Oleh karena itu, segala sesuatu terkait pembangunan itu pemerintah kabupaten sedang mempersiapkannya.

“Kita berharap tidak ada kendala di saat dimulainya kegiatan hingga pelaksanaan proyek sampai selesai.

Keberhasilan proyek ini sangat tergantung pada partisipasi warga setempat.

Warga diminta untuk mendukung penuh proyek ini,” katanya.

Zul Asril juga mengatakan, desain dan RAB bendungan tersebut dibuat sesuai dengan kebutuhan dan kondisi geografis setempat. Konstruksinya kokoh dan siap mengairi areal persawahan di hiliran Batang Tarusan. Pembangunan akan dilakukan dalam tahun jamak.

Selesai Tahun Ini Selain itu, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan juga segera menyelesaikan pembangunan sejumlah embung. Saat ini sejumlah tempat memiliki embung di antaranya Surantiah, Teratak Paneh dan Lakitan Tengah. Dua embung pertama segera beroperasi.

Pemerintah menganggarkan dana Rp1 miliar lebih untuk pembangunan embung di Lakitan Tengah, Kecamatan Lengayang tersebut. Dana tersebut bersumber dari APBD Pessel tahun 2013.

Kini pelaksanaan proyek tersebut nyaris selesai 100 persen.

Kepala Dinas PSDA melalui Sekretaris Zul Asril menyebutkan, pemerintah telah merencanakan pembangunan embung di Lakitan Tengah pada tahun lalu, dan realisasinya tahun ini. Pemerintah melalui tim kaji dan survei menilai layak dibangun embung untuk menjaga ketersediaan air sungai di Lakitan Tengah.

Embung tersbut menurutnya telah dibangun di dekat hulu Batang Lakitan, tepatnya di kawasan Tanjuang Durian dengan konstruksi yang bagus. Embung ini nantinya akan memiliki manfaat sangat besar bagi masyarakat setempat dan Lakitan secara umum. “Baik untuk menjaga ketersediaan air bagi masyarakat dan bahkan nanti juga akan berkembang menjadi objek wisata,” katanya.

Selain itu, air yang ada pada embung tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk sumber air bagi pengairan sawah masyarakat. Bila saat ini masyarakat di sini hanya mengandalkan air hujan, maka ke depan jika proyek itu selesai dapat pula digunakan untuk pengairan.

Menurut Zul Asril, saat ini Pesisir Selatan masih membutuhkan lebih banyak embung, terutama kawasankawasan yang memiliki sungai namun cenderung mudah mengalami kekeringan.

“Maka dengan ada embung air yang berasal dari hulu tersebut bisa terkungkung dan dimanfaatkan kapanpun,” katanya menutup pembicaraan.(h/har)

Harga Pala Naik, Petani Lega PAINAN, HALUAN — Harga komoditi pala di pasaran cukup menggembirakan, yaitu Rp 80 ribu per kg untuk pala kering, sedangkan pala basah Rp 30 ribu per kg. Tingginya harga buah pala membuat para petani lega karena sangat membantu perekonomian keluarga.

Salah seorang petani di Kampung Sungai Gayo Lumpo Kecamatan IV Jurai, Anis, mengatakan, sumber pendapatan keluarganya sangat bergantung pada komoditi pala.

Tanaman pala merupakan tanaman tua dengan masa produksi cukup panjang. Pemeliharaan dan pengolahannya mudah dilakukan sebagai pekerjaan sampingan.

Para petani berharap agar harga buah pala dapat bertahan pada level atas, dan permintaan konsumen juga semakin meningkat.

Anton, salah seorang pedagang pengumpul buah pala di Pasar Baru Bayang mengatakan, turun naiknya harga buah pala tergantung permintaan pasar. (h/mjn)

>> Editor : Nova Anggraini

>> Penata Halaman : Rahmi

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

21

GITA GUTAWA

Afgan Lulus Kuliah

Belum Mau Pacaran

TAHUN 2013 sebentar lagi akan berganti. Sebagai entertainer, Afgan Syah Reza banyak mencatatkan hal penting dalam hidupnya. Meski demikian pelantun Sadis itu mengatakan tidak semua yang didapatnya adalah kenikmatan.

“Ya bisa dibilang tahun 2013 tahun yang penuh berkah lah.

Banyak juga tapi cobaannya. Banyak yang harus disyukuri,” ujar Afgan saat ditemui dikawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (16/12).

Hal yang paling diingat oleh Afgan di tahun 2013 adalah kelulusannya dari Monash University Malaysia. Setelan menjalani kuliah selama 2 tahun, akhirnya ia lulus.

“Terbesar saya lulus kuliah, saya punya gelar S1. Saya udah 2 tahun nih bolak-balik Indonesia-Malaysia.

Duit abis, tiket mahal kan ke sana.

Waktu juga dikorbanin. Tapi Alhamdulillah sekarang udah lulus, udah bisa banggain orang tua saya,” katanya.

“Nah sekarang waktunya saya buat bisa puas bereksperimen di dunia seni,” tandasnya. (h/kpl)

PADA 2011 lalu, Gita Gutawa memutuskan untuk melanjutkan kuliah di University of Birmingham, Inggris.

Meski sudah memiliki banyak teman, gadis berusia 20 tahun itu tak pernah berpikir untuk memiliki kekasih.

“Cukup sebagai teman saja. Memang lagi enjoy saja, mau fokus kuliah aja dulu,” ucap Gita, Senin (16/12).

Meski tak memiliki kekasih, anak perempuan Erwin Gutawa itu sangat menikmati kesendiriannya. Hal tersebut membuahkan karya-karya yang diciptakannya sendiri.

“Aku masih single dan menikmati banget, aku manfaatkan waktu sendiri malah jadi banyak inspirasi, kayak aku bisa main sama banyak temen dan lihat bermacam-macam sifat banyak orang,” katanya.

Kendati demikian, kesendiriannya bukan karena ia tak membuka hati untuk pria bule, tetapi memang sekarang, pemilik nama lengkap Aluna Sagita Gutawa itu ingin fokus ke pendidikannya.

“Asal baik sih terus cocok, nggak masalah. Tetapi untuk sekarang enggak mau terlalu mau mencari,” pungkasnya. (h/kpl)

CAPAIAN TERBESAR DI 2013

Kevin Aprilio Diperiksa Enam Jam SETELAH kedua orang tuanya dipanggil menjadi saksi, Kevin Aprilio akhirnya memenuhi panggilan penyidik datang ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (16/ 12). Kevin datang untuk dimintai keterangan terkait dugaan penggelapan uang miliaran rupiah yang dilakukannya.

Ditemani pengacaranya, Minola Sebayang SH, Kevin datang sekitar pukul 11.14 WIB. Pentolan band Vierratale itu cukup lama menjalani BAP. Tak kurang dari 50 pertanyaan diajukan penyidik kepada Kevin.

“Baru berakhir selesai pukul 18.00 WIB. Kira-kira pemeriksaan sekitar enam jam dan ada 50 pertanyaan yg diajukan penyidik,” ujar Minola usai pemeriksaan.

Ditambahkan Minola, pertanyaan penyidik tak jauh dari latar belakang Kevin hingga kasus yang melilit kliennya.

Pihak Kevin pun telah menyertakan buktibukti yang dimilikinya.

“Kami sudah menyampaikan keterangannya dan juga sudah menyampaikan bukti-bukti dari semua hubungan kerja sama Sriyatin,” terang Minola. (h/kpl)

>> Editor : Devi Diani

>> Penata Halaman : Rahmi

22

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

NAGARI BATIPUAH BARUAH DIPIMPIN HM DT ITAM DAN KAN DIKOMANDOI SY DT SARIAN

Wali Nagari Batipuah Baruah Dilantik Bupati Tanah Datar HARI ini, Rabu tanggal 18 Desember 2013, Bupati Tanahdatar Ir. Mhd Shadiq Pasadigue SH. MM mengambil sumpah sekaligus melantik Wali Nagari Batipuh Baruah periode 2013-2019 Haji Marlis Dt Itam.

Sejalan dengan agenda penting ini juga dilaksanakan pengukuhan Pengurus Kerapatan Adat Nagari (KAN) Batipuah Baruah periode 2013-2017 yang diketuai oleh Syurkani Dt Sarian.

Pelantikan Wali Nagari Batipuh Baruah dilakukan akibat Wali Nagari Charul Anwar, BSc Khatib Basa sebelum habis masa jabatannya meninggal dunia dalam kecelakaan sewaktu melaksanakan tugas mengukur jalan yang akan diusulkan tahun 2014 di “Kelok Maut” Sumpur Batipuh Selatan bersama 15 orang perangkat, dan wali jorong seNagari Batipuh Baruah.

Dari hasil pemilihan wali nagari pengganti alm Chairul Anwar Khatib Basa, terpilih HM Dt Itam yang sebelumnya juga terpilih sebagai ketua KAN Batipuh Baruah. Dengan demikian ketua KAN itu terpaksa dipilih lagi.

Maka terpilihlah Sy Dt Sarian.

Kepergian alm Chairul Anwar secara mendadak menemui sang khaliq sangatlah mengejutkan.

Hampir seluruh masyarakat Batipuh Baruah yang terbagi dalam 11 jorong benar-benar merasa kehilangan. Kehilangan akan tokoh yang menjadi panutan. Pegawai Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang yang diamanahkan menjadi Wali Nagari Batipuh Baruah itu dinilai memiliki kepiawaian dalam menjalankan roda pemerintahan.

Betapa tidak, putra asal Subang Anak Batipuh ini sepertinya menghabiskan waktunya menjalankan pemerintahan baik ad-

ministrasi, pembangunan, dan kemasyarakatan. Almarhum tidak mengenal siang dan malam.

Jarang dia tidak hadir dalam agenda pemerintahan maupun kemasyarakatan. Bahkan dimasa beliau, banyak prestasi nagari berhasil digaet termasuk mengutus Randai Intan Korong ke Malaysia atas undangan H Zulfahmi Katik Panduko Sinaro alias “ H Sun”.

Sejumlah pemangku adat di Batipuah ikut serta ke Negara Jiran, Malaysia tersebut.

Luar biasa memang, betapa tidak kehadiran Randai Intan Korong dan pelaminan Minang yang dipajangkan dalam pesta putra H Sun menjadi sejarah pertama hadirnya pelaminan Minang di Malaysia.

Tak hanya itu, Chairul Anwar juga banyak menggaet dana untuk membangun nagari yang dipimpinnya. Banyak jorong menerima kucuran dana PPIP (Program Pembangunan Infra Struktur Pedesaan) yang berasal dari dana APBN. Untuk tahun 2014, Chairul Anwar ingin lagi membuka isolasi Gunung Bungsu Subarang Luak. Jorong ini masih tertinggal. Waktu mengukur jalan itulah Tuhan memanggilnya.

Anggota DPRD Provinsi Sumbar Musmaizer Dt Gamuak menilai, kiprah Chairul Anwar Chatib Basa sangat dirasakan oleh masyarakat. “Saya ikut terpukul atas meninggalnya pak wali Chairul Anwar Khatib Basa.

Ditangannya, Batipuh Baruah mulai menggeliat. Kegigihannya patut kita syukuri. Namun

demikian kita harus menatap masa depan. Kita jadikan semuanya pengalaman berharga tersebut dalam menatap masa depan bersama wali nagari baru angku Dt Itam. Kita tidak boleh larut dalam kedukaan. Saya optimis angku Dt Itam akan bisa berbuat lebih baik lagi demi Nagari Batipuah Baruah kedepan,” ujar Musmaizer yang kini kembali menjadi calon anggota DPRD Sumbar melalui partai Hanura menyampaikan.

Begitu pula pengukuhan ketua KAN bersama pengurus lainnya.

Dalam pemilihan ketua KAN beberapa bulan lalu, HM Dt Itam terpilih menjadi ketuanya. Dia tentu harus meninggalkan jabatannya sebagai ketua KAN meski belum sempat dilantik lantaran, dia terpilih pula menjadi wali nagari, dan penggantinya Sy Dt Sarian. Pangulu suku Jambak ini juga berpengalaman, tak hanya sebagai pangulu adat di Batipuh Baruah. “ka manggayung putuih mahumban lareh” artinya menentukan kebijakan melalui musyawarah mufakat sesuai papatah adat “bulek aia kapambuluah, bulek kato jo mufakaik “.

Prinsip itu, tentu akan menjadi pijakan dalam mengayomi anak kemenakan dan juga masyarakat. “Anak dipangku kamanakan dibimbiang, urang kampuang dipatenggangkan” bersama lembaga unsur lainnya.

Misalnya pemuda sebagai parik paga dalam nagari “elok kampuang dek nan tuo, elok tapian dek nan mudo”, cadiak padai dan pemuka masyarakat lainnya.

Bila semuanya sudah “saciok bak ayam sadanciang bak basi.

Kahilia sarangkuah dayung, kamudiak sahantak galah”.

Maka tidak akan ada beban berat yang tidak akan dapat dipikul.

PENYERAHAN bantuan hand tractor

WALI nagari terpilih HM Dt Itam dalam suatu acara

PARA pemangku adat di Batipuah Baruah foto bersama pemilik rumah makan Padang H Sun di Kuala Lumpur beberapa waktu lalu

Dan sebagai umat Tuhan, kita dilahirkan pasti akan ada salahnya, namun lupakanlah kesalahan itu dan ingat-ingatlah kebaikan yang pernah diperbuatnya. Justru itu, kita dukung wali nagari terpilih dan KAN terpilih.

“Kurang samo ditukuak, senteng samo dibilai. Sasek samo manyapo, tadorong samo manyintak”. Jika ada perbedaan dalam nagari itu adalah hal biasa.

Namun tentu kita berharap “biduak lalu kiambang batauik”.

Artinya menjadikan perbedaan itu untuk mendorong kemajuan kedepan. Sebagai wali nagari baru, HM Dt Itam yang juga pangulu suku Sikumbang Jurai Nan IV ini mengaku tidak akan bisa berbuat banyak jika tidak didukung bersama, terutama oleh KAN dan BPRN, serta para tokoh masyarakat.

“Saya tidak akan bisa berbuat jika kita tidak menyamakan presepsi dalam memajukan Nagari Batipuh Baruah. Jabatan ini bagi saya adalah amanah.

Saya siap menerima saran, kritikan yang bersifat membangun dengan memberikan solusi.

Ingatkan saya, jika dalam melaksanakan tugas terjadi kekeliruan dan tunjukkan jalannya. Saya juga meminta bimbingan pak Bupati Tanahdatar beserta dinasnya, serta Camat Batipuh agar pembangunan di Batipuh Baruah dapat berjalan dengan baik,” kata HM Dt Itam menyampaikan.

“Untuk memajukan nagari ketiga lembaga unsur harus kompak dalam meneruskan program yang sudah dirancang alm Chairul Anwar Khatib Basa,” ujar ketua BPRN Arlis Dt Langik Putra Gunung Bungsu ini.

Perantau Minta Semua Unsur Seiya Sekata H Sun Perantau Malaysia yang sengaja pulang ke kampungnya menghadiri pelantikan wali nagari dan pengukuhan pengurus KAN Batipuah Baruah saat ditanya terkait terpilihnya HM Dt Itam sebagai Wali Nagari Batipuh Baruah menyatakan, sosok HM Dt Itam diyakini mampu dalam melanjutkan program pembangunan dimasa datang. Pasalnya beliau adalah pensiunan PNS dan juga seorang Pangulu yang sudah banyak “makan asam garam organisasi pemerintahan”.

Begitu pula Ketua KAN terpilih Sy Dt Sarian, diyakini akan mampu membimbing masyarakat terutama menyangkut adat dan sako jo pusako.

Kita juga berharap agar pemerintahan nagari beserta lembaga lainnya selalu menjalin komunikasi dengan seluruh perantau Batipuh dimana saja berada “Kita berharap semua lembaga unsur seiya sekata secara positif dalam membangun kampung

halaman termasuk melibatkan para perantau awak yang ada,” ujar pemilik Rumah Makan Sri Garuda Malaysia dan Rumah Makan Pondok Indah di Jabodetabek itu.

Eri Intan perantau HKB Jakarta juga berharap agar lembaga “tali tigo sapilin, tungku tigo sajarangan “ antara pemerintahan nagari, lembaga KAN, dan BPRN dapat saling bekerja sama.

“Kami perantau berharap agar tali tigo sapilin di dalam nagari dapat saling bekerja sama membangun nagari kedepan,” kata Eri Intan yang sengaja dari Jakarta pulang kampung menghadiri acaMUSMAIZER DT GAMUAK ra pelantikan wali nagari dan pengukuhan pengurus KAN Batipuh Jorong Kubu Nan Limo DarBaruah. mansyah Kt Sati. Dia mengaPandangan Para Wali ku belum tahu banyak “makan Jorong tangan” HM Dt Itam. “Saya Wali jorong Ladang Laweh berharap engku Dt Itam dapat Wisrizal yang juga ikut sebagai merajut kerja sama dengan calon Wali Nagari Batipuah semua lembaga di nagari, dan Baruah menyatakan, terpilihnya kerja samanya dengan para wali angku Dt Itam sebagai wali jorong sebagai perpanjangan nagari dan angku Dt Sarian tangan wali nagari,” ungkap D sebagai ketua KAN Batipuh Kt Sati.

Baruah merupakan kemenangan Wali Jorong Kubu Nan masyarakat Batipuh Baruah.

Ampek Syaiful Katik Marajo “Kita harus mendukungnya hanya meminta agar wali nagari bersama sama agar Batipuh terpilih dapat menambah dan Baruah bisa lebih maju kedepan. jangan sampai mengurangi dari Saya siap mendukung kebijakan apa yang sudah dirancang alm pak wali nagari,” ujar Buya Chairul Anwar Chatib Basa. panggilan Wisrizal.

“Saya hanya berharap pak Wali Jorong Batang Gadih, Wali nagari HM Dt Itam dan Syafri jhon Sidi Marajo menilai, Ketua KAN bisa menambah HM Dt Itam sudah cocok menjadi bukan mengurang. Saya hanya wali nagari dan Sy Dt Sarian singkat saja. Kita maknai saja sebagai ketua KAN. “Kita artinya,” ujarnya ringkas. berharap agar kiranya mereka Wali Jorong Subang Anak bisa bekerja sama, karena Jhoni Afrizal St Sati yang akrap sebelumnya juga sudah sejalan. disapa Jhon Sati meminta agar Apabila pangulu lah saandiko, wali nagari dan Ketua KAN harus malin lah sakitab, maka semua- transparan dalam pengelolaan nya akan berjalan dengan baik,” keuangan nagari beserta seluruh kata Syafri Jhon Sidi Marajo. pelaksanaan pembangunan.

Wali Jorong Kubu Karambia “Segala kebijakan harus hasil Yulizar Kt Tanamo, dan Wali rumusan melalui musyawarah.

Jorong Lubuk Bauak Jufrinal Jangan bertindak pribadi dalam mengatakan, sosok HM Dt Itam mengambil kebijakan, karena sudah tepat memimpin Nagari ketua hanya menjalankan putusan Batipuh Baruah. “Kami menilai yang sudah disepakati bersama,” sosok angku HM Dt Itam sudah kata Jhon Sati menegaskan. tepat, tinggal dukungan bersama Lain lagi harapan Wali Jorong dalam membangun Nagari Pincuran Tujuh Ardindas Kt Sati.

Batipuh Baruah,” kata mereka Dia hanya meminta agar semua menjawab Haluan. perangkat nagari dipertahankan, Bagi Wali Jorong Batu Lipai karena mereka sudah mengetahui Afriman dan Wali Jorong Payo administrasi pemerintahan nagari Dt Labih, meski belum mengenal semasa dipimpin alm Chairul dekat dengan HM Dt Itam wali Anwar Khatib Basa. nagari terpilih, namun dengan Sementara itu, Wj Gn bungsu pengalamannya baik sebagai Armadius St Tanameh juga pangulu dan pensiunan pegawai berpandangan sama, jika ketiga pemerintah, tentu akan bisa lembaga di nagari susah seiring diterapkannya memimpin nagari sejalan, maka pembangunan Batipuh Baruah kedepan. akan berjalan dengan baik. (h/ Begitu juga pandangan Wali Iwan Dn)

MUSMAIZER dalam rapat di DPRD Sumbar

KETUA KAN Sy Dt Sarian terpilih bersama para pemangku adat di Batipuah

Wali Jorong Lubuk Bauk

Wali Jorong Gunung Bungsu

Wali Jorong Subang Anak

Wali Jorong Kubu Nan Ampek

Wali Jorong Kubu Nan Limo

JUFRINAL

ARMADIUS ST TANAMEH

JHON SATI

SYAIFUL KT MARAJO

DARMANSYAH KT SATI

Wali Jorong Batang Gadih

Wali Jorong Ladang Laweh

Wali Jorong Kubu Karambia

Wali Jorong Payo

WISRIZAL

YULIZAR ST TANAMO

DT LABIAH

Wali Jorong Pincuran Tujuh

A KT SATI

SYAFRI JHON SIDI MARAJO

MUSMAIZER saat memberikan sambutan dihadapan masyarakat Batipuah >> Editor : Nasrizal

>> Penata Halaman : Habli

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

Penahan Tebing Batang Piaman Akan Diperbaiki

Terminal Jati dan Pantai Gandoriah DiterangiHigh Mast PARIAMAN, HALUAN — Penerangan lampu bertiang tinggi dengan 6 bola lampu (high mast) yang dipasang pada dua tempat, yaitu pelataran Terminal Jati by pass dan Pantai Gandoriah Kota Pariaman, minggu depan sudah berfungsi.

Kepala UPTD Alkal dan PJU Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman, Mahyulis kepada Haluan, Selasa (17/12), menjelaskan, pekerjaan pemasangan sudah selesai, kini sedang menunggu pemasangan Kwh. Pemasangan lampu di dua lokasi itu untuk penerangan yang lebih baik. Masing-masing tiang dengan 6 buah bola lampu berkekuatan 6.000 watt, masing-masing bola lampu berukuran 1.000 wat.

Arus listrik dari PLN. Penerangan dengan lampu high mast , bisa menerangi areal seluas sekitar 50 meter, dan itu luas efektif.

Penambahan dua penerangan pada lokasi Pantai Gandoriah dan halaman depan Terminal Jati, dengan memanfaatkan anggaran APBD sebesar Rp 586.650, dengan nilai kontrak Rp 547.270.(h/tri).

Ninik Mamak Diminta Ayomi Masyarakat PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman mengingatkan, ninik mamak hendaknya benarbenar dapat mengayomi masyarakat dalam melestarikan, mengembangkan adat istiadat dan budaya alam Minangkabau dengan falsafah Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah.

Hal itu disampaikan dalam pidato tertulisnya yang dibacakan Asisten Tatapraja Lukman Syam pada pembukaan pelatihan penguatan kelembagaan Kerapatan Adat Nagari (KAN) se Kota Pariaman, Kamis (12/12).

KAN berperan dalam mensukseskan pembangunan, karena salah satu fungsinya sebagai wadah tempat pembinaan, serta menampung aspirasi dan penyaluran kegiatan untuk kepentingan pembangunan pada setiap nagari.

Kembangkan kembali kepada generasi muda untuk belajar pepatah/petitih serta seni budaya yang ada di nagari masingmasing.

Tiap-tiap KAN hendaknya melaksanakan program dan kegiatan dengan prioritas yang benar-benar diperlukan masyarakat.

Diakui, hingga sekarang, pemerintah kota Pariaman baru dapat mengalokasikan dana fasilitas terhadap masing-masing KAN, sebesar Rp12 juta.

Bila dibanding biaya operasional kegiatan KAN, memang belum mamadai. Tapi paling tidak, KAN sudah bisa mengangkat suatu kegiatan untuk generasi penerus.

Diharapkan, pelatihan yang digelar dapat diikuti dengan sebaik-baiknya.

Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana kegiatan, Lanefi, sekaligus Kepala Badan Pemberdayaan masayarakat dan Pemerintahan Desa Kota Pariaman menjelaskan, peserta kegiatan sebanyak 60 orang, berasal dari pengurus KAN yang ada di Kota Pariaman, 5 peserta dari masing-maing KAN. Tujuan pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan, wawasan serta keterampilan Pengurus KAN atau Pemangku Adat dalam menjalankan tugas dan fungsinya untuk memfasilitasi tatanan kehidupan banagari pada masingmasing wilayah.

Pelatihan berlangsung dua hari, pemateri dari aparatur Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kota Pariaman, Pembantu Rektor IAIN Imam Bonjol Padang dan Pengurus LKAAM Kota Pariaman.

Sumber dana dari APBD tahun 2013 dalam program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat pedesaan dengan kegiatan pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat pedesaan. Dengan pelatihan diharapkan pengurus KAN/ Pemangku Adat dapat lebih meningkatkan peran dalam melestarikan dan mengembangkan adat istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat di masingmasing KAN. Sekaligus terwujudnya koordinasi, sinkronisasi antara pemerintah dengan lembaga adat dalam menjalankan kegiatan pembangunan masyarakat di Kota Pariaman.(h/tri).

23

ROBOH — Tiang pancang beton yang roboh di aliran Batang Piaman by pass Jati Kota Pariaman, Selasa (11/12) malam, perlu segera mendapat perbaikan dari pihak terkait. TRISNALDI

93 Warga Miskin Dapat Bantuan Perbaikan Rumah PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 93 warga miskin yang tinggal di rumah tak layak huni dapat bantuan perbaikan rumah sebesar Rp 12,5 juta per rumah dari Pemko Pariaman.

“Kita sudah bayarkan sejak Rabu lalu dan diberikan langsung kepada yang berhak menerimanya, sesuai keketentuan Permendagri No. 32,” kata Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Pariaman Afnil kepada Haluan, Senin (16/12).

Jumlah tersebut sudah lolos verifikasi tim. Jadi, pemerintah tidak menerima begitu saja data yang diterima atau yang diajukan masyarakat, tetapi setelah data diterima, dilakukan ceking lapangan

atau verifikasi.

Di samping verifikasi, juga harus ada kartu BLSM, kartu perlindungan social.

Jika tak ada, baru minta surat keterangan miskin dari lurah atau kepala desa tempat warga bersangkutan tinggal.

Selain itu, dilengkapi foto dan adanya izin yaitu pembebasan rumah dan tanahnya tak terkendala. Hal itu penting untuk kelancaran pekerjaan perbaikan.

Pekerjaan perbaikan rumah tak layak huni menjadi layak huni tersebut dilakukan oleh penerima bantuan. Mereka yang melaksanakannya, mencari tukang untuk bekerja sesuai pakta integritas yang akan dikerjakan, dan pengawasan langsung dari Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Pariaman.

Rumah yang tak layak huni di Kota Pariaman masih banyak,

sebanyak 1.350 unit rumah. Dan yang sudah terbantu dari APBD, 365 unit rumah dan dari Kemenpera 506 unit rumah.

Sumarni, salah seorang penerima bantuan rumah tak layak huni dari Desa Pakasai menyebutkan, sangat senang, dan berterima kasih kepada pemerintah kota yang telah membantu dana.

“Sudah lama keinginan untuk melakukan perbaikan rumah yang saya tempati, tetapi belum kesampaian juga, ada kabar bantuan dari pemerintah, saya coba usulkan sesuai persyaratan, akhirnya kini menerima bantuan tersebut. Saya gunakan untuk perbaikan rumah tempat tinggal saya,” kata Sumarni.

Sementara itu, Kepala Desa Taluak Khairul, menyebutkan, di desanya masih ada sekitar 100 unit rumah tak layak huni, yang sudah diperbaiki 70 unit lebih.(h/tri)

DPRD Sahkan 10 Perda dan Tetapkan KUA - PPAS PARIAMAN, HALUAN — Sepuluh Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kota Pariaman disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) tahun 2013 dalam sidang paripurna DPRD Kota Pariaman, di Mangguang, Rabu (11/12).

Kesepuluh Ranperda yang jadi Perda itu adalah Ranperda tentang Pengelolaan Sampah, Ranperda tentang Pedoman Pembentukan Lembaga Kemasyarakatan, Ranperda tentang Perlindungan Perempuan dan anak dari tindak kekerasan, Ranperda tentang penanaman modal, dan Ranperda tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Kota Pariaman Nomor 4 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah.

Berikutnya, Ranperda tentang Pembentukan Susunan Organiasasi dan Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja, Ranperda tentang perubahan ke dua atas peraturan daerah Kota Pariaman Nomor 2 tahun 2010 tentang retribusi pemakaian kekayaan daerah, Ranperda tentang perubahan atas peraturan daerah Kota Pariaman

Nomor 2 tahun 2012 tentang retribusi terminal, Ranperda tentang perubahan atas Perda Nomor 3 tahun 2006, tentang retribusi penjualan produk usaha daerah, Ranperda tentang perubahan atas Perda Nomor 3 tahun 2006 tentang Pekat.

Sidang paripurna itu dipimpim langsung Ketua DPRD Ibnu Hajar.

Hadir pada kesempatan itu Wakil Walikota Pariaman Genius Umar, serta unsur pimpinan dan anggota DPRD Kota Pariaman.

Sebelum Ranperda ditetapkan, masing-masing Fraksi DPRD Kota Pariaman menyampaikan pendapat akhirnya dan 4 Fraksi yang ada menyetujui 10 Ranperda ditetapkan jadi Perda.

Wakil Walikota Genius Umar, menyambut baik terhadap penyetuan ranperda jadi perda, karena Ranperda yang diajukan sudah melalui tahapan perencanaan, penyusunan dan pembahasan oleh legislatif dan eksekutif.

Selain itu, Ranperda yang sudah disahkan jadi Perda tersebut sangat berguna untuk memenuhi amanat

dari Peraturan Perundang-undangan yang lebih tinggi, dalam rangka mempercepat pembangunan dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

KUA-PPAS Ditetapkan Bersamaan dengan penetapan 10 Ranperda menjadi Perda dalam paripurna tersebut, Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Kota Pariaman tahun 2014 ditetapkan.

KUA-PPAS yang ditetapkan, pendapatan daerah sebesar Rp 514.249.066.840, terdiri Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp 17.917.436.806, penerimaan dana perimbangan sebesar Rp 439.617.763.610 dan penerimaan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp 56.713.866.424, yang berasal dari dana penyesuaian dan otonomi khusus.

Terkait belanja daerah, besarnya Rp 564.297.385.592, terdiri dari belanja langsung dan belaja tidak langsung. Belanja langsung Rp 284.029.844.362 dan belanja tidak langsung Rp 277.888.174.878.(h/tri)

PARIAMAN, HALUAN — Susunan tiang pancang penahan tebing di Batang Piaman, by pass Jati, yang rusak akibat hujan lebat yang menguyur Kota Pariaman dan banjir, Selasa (11/12) malam, akan diperbaiki secepatnya, agar tidak berakibat makin fatal.

Kerusakan yang terjadi lebih kurang 10 meter, sehingga deretan penyangga tebing dan pencegah erosi sungai itu terlihat terputus dan di sekitarnya terlihat sebuah lubang besar yang berbentuk tebing curam.

“Tiang pancang itu roboh pada malam hari, jam persisnya saya kurang tahu,” kata seorang warga yang sedang melihat tiang pancang yang roboh, Rabu (12/12) pagi.

Posisi tancapan tiang pancang tersebut, memang untuk membantu mengatasi erosi yang ditimbulkan arus sungai, sementara di bagian pada sisi belakang berfungsi menahan tanah timbun, tingginya hampir sama dengan tinggi tiang pancang dari atas ke permukaan air Batang Piaman tersebut.

Kepala PSDA Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman, Harmon, ketika dihubungi Haluan, menyebutkan, perbaikan dilakukan dengan dua alternative.

“Akan kita coba biayanya dimasukkan ke dana operasional perbaikan (OP) sungai, atau dimasukkan ke KUAPPAS. Yang jelas kita akan upayakan perbaikan secepatnya, agar kerusakan tidak bertambah parah dan kerugian yang ditimbulkan bertambah besar,” kata Harmon. Tiang pancang beton itu dibangun tahun 2010 dengan dana pusat.(h/tri).

BBI DKP Pariaman Raih Penghargaan PARIAMAN, HALUAN — Balai Benih Ikan (BBI) Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Kota Pariaman meraih penghargaan Adi Bhakti Mina Bahari dengan produksi unggulan, calon induk lele sangkuriang.

Penghargaan diserahkan oleh Sekjen Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) Sjarief Widjaya Kepada Ketua BBI Kota Pariaman, Fajri di kantor KKP, di Jakarta Pusat, Senin lalu. Sumbar dapat 6 penghargaan dengan kategori yang berbeda.

Tim penilai melakukan penilaian terhadap BBI Kota Pariaman itu pada bulan September 2013.

BBI Kota Pariaman, kata Fajri, Rabu lalu, memang terus memperkokoh langkah untuk menjadi penghasil calon induk ikan lele sangkuriang di wilayah Sumatera.

Produksi BBI terhadap calon induk lele sangkuriang dari waktu ke waktu terus bertambah dan tahun 2013 ini mencapai 6 ton. Permintaan akan calon induk ikan tersebut terus mengalir dari berbagai daerah, tidak hanya UPR tetapi juga dinas-dinas terkait.

Menurut Fajri, penghargaan yang diterima, adalah merupakan suatu tantangan dalam melahirkan karyakarya lebih beragam.

Dia mengakui, dengan penilaian yang dilakukan, kelemahan menjadi diketahui. Kelemahan selama ini adalah BBI Kota Pariaman tak melakukan pemuliaan ikan, cuma unggul dalam produksi calon induk lele sangkuriang semata.

Untuk ke depan, BBI Kota Pariaman akan mencoba melakukan pemuliaan ikan, terutama pada ikan asli yang ada di perairan umum Kota Pariaman, contoh ikan pareh dan gariang, sehingga produksi ikan di BBI menjadi beragam.(h/tri).

KEPALA BBI Dinas Kelautan Perikanan Kota Pariaman Fajri, menerima penghargaan Adi Bhakti Mina Bahari dari Sekjen Kementerian Kelautan Perikanan, Sjarief Widjaya. DOK

Program Pembangunan Pariaman Timur Capai 96 Persen PARIAMAN, HALUAN — Rangkaian program kegiatan kerja yang direncanakan dalam perjalanan tahun 2013 di Kecamatan Pariaman Timur, Kota Pariaman, dapat dilaksanakan dengan baik, dengan capaian target sekitar 96 persen.

Camat Pariaman Timur Alfian Harun kepada Haluan, Selasa (17/12), menyebutkan, rangkaian kegiatan kerja tersebut lebih banyak orientasinya kepada pelayanan masyarakat dalam bentuk pembinaan, baik itu kelembagaan termasuk juga pembinaan administrasi peme-

rintahan, karang taruna, pos yantek termasuk lembagalembaga yang ada di pemerintahan desa.

Di samping itu, pembinaan pelayanan itu termasuk juga dalam artian pembinaan terhadap lomba-lomba, karena ini memfungsikan peran kelembagaan yang ada di desa.

Alfian Harun juga menjelaskan, untuk mencapai kinerja yang baik, perlu evaluasi dan itu sering dilakukan, dan evaluasi dari target yang telah dicapai tentu ada juga kelemahan, di antaranya dari sisi keikutsertaan, kepedulian

keikutsertaan masyarakat, termasuk juga personel yang ada di kelembagaan, termasuk pemerintahan desa, masih perlu peningkatan.

Diakui, dalam hal ini masih ada personel kelembagaan desa yang belum aktif dalam menjalankan organisasinya, dan hal seperti inilah yang akan ditingkatkan pembinaannya untuk ke depan, sehingga kelembagaan kemasyarakatan yang ada di desa lebih berperan aktif untuk meningkatkan pembangunan di desanya, sesuasi dengan program yang disusun dari awal tahun.

Camat Pariaman Timur tersebut juga menyebutkan tentang buta aksara di wilayahnya, dengan persentase yang sangat kecil sekali, boleh dibilang sudah tidak ada, karena sejak adanya perda wajib belajar dan dengan menggiatkan peranan lembagalembaga kemasyarakatan yang ada di wilayahnya. Kegiatankegiatan pembasmian buta aksara di masyarakat sejak lama sudah dilakukan.

Di kecamatan Pariaman Timur terdapat 16 desa dengan jumlah penduduk 15.397 orang dengan KK 3.967. >> Editor : Nasrizal

“Untuk ke depan kita berharap dengan keberadaan Kecamatan Pariaman Timur yang lebih kurang baru 3 tahun, tentu ingin sejajar dengan kecamatan-kecamatan yang lain. Dari sisi pelayanan tetap berupaya meningkatkan dan mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat.

Yang jelas kita akan terus meluaskan dalam artian meningkan pembangunan bersama-sama dengan masyarakat menuju tingkat kemakmuran dan kesejahteraan yang lebih baik dari sekarang,” katanya.(h/tri). >> Penata Halaman : Habli

24

RABU, 18 DESEMBER 2013 15 SAFAR 1435 H

SDN 1 Koto Tuo Bertekad Lulus 100 Persen KOTO TUO, HALUAN — SD Negeri 01 Koto Tuo Kota Sarilamak bertekad meraih kelulusan 100 persen pada Ujian Nasional 2013/2014. Tahun lalu, SD yang memiliki murid 252 orang berhasil lulus 100 persen.

Tekad demikian, kata Leli Sofiati,S.Pd, Kepala SDN 01 Koto Tuo, merupakan tekad 15 orang guru, murid serta wali / orang tua murid, untuk tetap mempertahankan kelulusan 100 persen seperti tahun – tahun sebelumnya.

“Kalau kelulusan tahun ajaran 2012/2013 dari 33 murid kelas VI lulus sebanyak 100 persen, tentu tahun ajaran 2013/2014 kembali ditargetkan terulang lagi,” kata sejumlah guru yang dijumpai Haluan di saat sekolah yang terletak di Jalan Syafruddin Prawiranegara Kota Sarilamak, Ibukota Kabupaten Limapuluh Kota memasuki jam istirahat.

Bicara tentang sarana prasarana belajar boleh disebut cukup, namun faslitas ruang belajar masih kurang.

“Sekolah ini masih butuh RKB (Ruang Kelas Baru), termasuk SDN 01 yang memiliki 7 Wc, kalau murid 252 orang seharusnya wc anak – anak minimal 13 buah,” tambah Leli Sofiati,S.Pd menjawab Haluan Selasa (17/12) kemaren dikantornya.

Tentang prestasi akademis SDN 01 Koto Tuo sudah mulai muncul dan menggabrak ke tingkat Sumatera Barat. “Saat ini kami menunggu hasil lomba PASIAD Matematika yang diikuti Atikah Mardiati di tingkat Provinsi. Moga anak kita tersebut berhasil,” katanya.

Tentang beasiswa murid SDN 01 Koto Tuo Kota Sarilamak tak jauh dari kantor Dinas Kebudayaan Parawisata Pemuda dan Olahraga, Kabupaten Limapuluh Kota non BLSM (Bantuan Langsung Sementara) sebanyak 39 murid, dan sekitar 33 orang murid kebahagian BLSM atau bea subsidi minyak itu, sela guru lainnya sewaktu menerima Haluan.

Selain tekad berusaha murid kelas VI lulus 100 persen dari 53 murid yang akan ikut UN ( Ujian Nasionbal ), kami akan terima murid 2 ruang belajar lagi sekitar 48 orang atau masing – masing kelas dihuni 24 siswa.

Tentang prestasi murid dari cabang olahraga untuk tingkat kabupaten Limapuluh Kota sudah bicara dalam cabang olahraga renang, atletik, dan sepak takraw. Sementara dalam kesenian baru menonjol pada drumband serta qasidah rebana kata beberapa guru yang belum banyak mengetahui adanya kerjasama Harian Haluan dengan Diunas Pendidikan.

Adanya Varia Pendidikan yang terbit setiap minggu persis hari Rabu, kalau sudah berlanjut dalam tahun 2014 kami akan ambil bahagian kata guru oalharaga dan ksenian yang dijumpai Haluan Selasa kemaren. (h/snt)

KEMAH BHAKTI PRAMUKA MADRASAH SUMBAR

Limapuluh Kota Tuan Rumah Kabupaten Limapuluh Kota menjadi tuan rumah pelaksanaan Kemah Bhakti Pramuka Madrasah Sumbar 2013. Kegiatan ini dipusatkan di Lembah Harau sejak Minggu (15/12) dan berakhir hari ini, Rabu (18/12).

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Anggota Pramuka dari Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTS) dan Madrasah Aliyah (MA) seSumatera Barat mengikuti perkemahan Pramuka Madrasah yang dipusatkan di Lembah Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota.

Kegiatan yang akan ber-

langsung selama empat hari 15-18 Desember 2013 ini diikuti sekitar 1.200 orang siswa dan dibuka secara langsung oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim, Senin sore (16/12). Wagub hadir

bersama Wakil Bupati Asyirwan Yunus, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Syahrul Wirda, Kakan Kemenag Limapuluh Kota Gusman Piliang dan jajaran pejabat Kemenag lainnya.

Muslim Kasim memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kesiapan panitia penyelenggara acara kemah pramuka dalam hal ini Kantor Kementrian Agama Lima Puluh Kota, sehingga kegiatan ini bisa berlangsung dengan lancar.

Senada dengan Wagub, Asyirwan Yunus di hadapan peserta perkemahan dan undangan, terma-

suk unsur Muspida Limapuluh Kota mengaku mendukung penuh dan merasa bangga atas terselenggaranya acara tersebut.

Di samping itu, Kepala Kemenag Limapuluh Kota Gusman Piliang dan jajarannya mengaku siap menyelenggarakan ivent tahunan ini dengan sukses seperti penyelenggaraan kegiatan yang sama tahun lalu di Batusangkar.

“Kegiatan ini dipusatkan di Lembah Harau. Tujuannya selain promosi wisata, juga membangkitkan pendapatan ekonomi masyarakat kecil,” ungkap Gusman. Kemenag Lima Puluh Kota mengutus

peserta kemah dari MIN Tungkar, Kecamatan Situjuah Limo Nagari yang merupakan utusan tuan rumah.

Dari beberapa hari penyelenggaraan, peserta cerdas cermat dari MIN Tungkar telah berhasil lolos ke semifinal.

Ratap Jingga Lade Tamara, salah satu peserta cerdas cermat dari MIN Tungkar mengaku bahagia dengan adanya kegiatan ini.

“Kami yakin akan juara cabang cerdas cermat,” kata Jingga lagi. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Muslim Kasim, ditandai dengan pelepasan balon di lokasi perkemahan. (h/ddg)

PEMBUKAAN KEMAH BAKTI —Wagub Muslim Kasim melepas balon tanda dimulainya Kemah Bakti Madrasah 2013 di Lembah Harau, Limapuluh Kota.

SDN 04 KOTO BARU SIMALANGGANG

Minim Murid, Banyak Prestasi KOTO BARU, HALUAN — Sekolah Dasar Negeri (SDN) 04 Koto Baru Simalanggang Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota meskipun minim murid, namun berprestasi. Banyak muridnya berhasil meraih

prestasi di bidang akademis dan olahraga.

Pada tahun ajaran 2013/ 2014 ini, sebanyak 133 muridnya tetap berprestasi di berbagai mata pelajaran akademis, apalagi olahraga.

Sekolah yang saat ini dipimpin Pjs. Suardi, S.Pd menggantikan Sumatri, S.Pd yang memasuki masa pensiun sejak 1 November 2013 lalu, tetap berjalan dengan baik.

Senin (9/12), sekolah ini sedang sibuk melaksanakan ujian semester, hingga sewaktu Haluan berkunjung ke SDN 04 yang berlokasi di Jorong Tobek Panjang ini, terlihat dalam suasana tenang.

Kedatangan Haluan Senin itu memang masih ada juga yang bertanya–tanya, namun setelah dijelaskan rangkaian liputan Varia Pendidikan sekolah, bahagian dari kerjasama Harian Haluan dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota, baru para guru makin bergairah.

Pertanyan tentang kualitas guru memang sudah makin meningkat, bahkan mantan kepala SD 04 Koto Baru

Simalanggang ini pernah ke China. Dalam tahun ajaran 2012/ 23013, guru SD N 04 Koto Baru ini juga berhasil terpilih sebagai guru teladan tingkat Kabupaten Limapuluh Kota, namun belum beruntung dapat tiket Nasional, di tingkat Provinsi.

Riza Marta, S.Pd yang keluar sebagai guru teladan tingkat Kabupaten Limapuluh Kota yang sempat bincang dengan Haluan menyebutkan, walau belum berhasil jadi Guru Teladan tingkat Sumatera Barat, terpilih sebagai Guru Teladan SD tingkat Kabupaten Limapuluh Kota, sudah menjadi motivasi bagi diri ataupun teman lain.

Suardi Pjs. Kepala SDN 04 Koto Baru bicara tentang prestasi akademis dan agama siswa cukup menggembirakan.

Bahkan dalam prestasi olahraga muridnya pernah ikut Piala Danone dan Piala TVRI di tingkat Sumatera Barat di Padang.

Diantara murid yang ikut memperkuat tim Danone dan ikut bertanding piala TVRI, Devi Ari Suwanda, Dicky

MURID SD bermain gembira usai mengikuti ujian semester.

Kurniawan, Ilham Suryadi, serta Dino.

SD N yang terletak pada areal lebih kurang 2.450 meter bujur sangkar ini sesuai target Dinas Pendidikan kabupaten Limapuluh Kota, untuk meningkatkan mutu serta

kwalitas mulai tahun 2014 yang sudah diambang pintu.

Kepala sekolah bersama 12 guru masuk guru agama, olahraga, dan kesenian, mulai melakukan jurus untuk memacu mutu dan kwalitas itu, tutup Suardi optimis. (h/snt)

TINGKATKAN PRESTASI UN

Ratusan Guru Bidang Studi Dibekali LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Untuk meningkatkan kualitas kelulusan pada Ujian Nasional (UN) mendatang, Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota, melakukan pembekalan terhadap ratu-

PARA guru bersantai usai ujian semester.

san guru yang mengajar di 5 bidang studi yang di-UNkan.

“Guru-guru di 5 bidang studi yang di-UN-kan, sengaja dilakukan pembekalan untuk meningkatkan hasil UN di Kabupaten

ini, hendaknya Limapuluh Kota. kelulusan peDalam pembeserta UN Kakalan tersebut, bupaten Limakita mendatangpuluh Kota mekan orang-orang ngalami peningdari Kementrian katan. Hal terPendidikan RI,” sebut, berdamujar Desri, Kepala pak langsung Dinas Pendidikan terhadap peringKabupaten LimaDESRI kat kelulusan puluh Kota bebeKabupaten rapa waktu lalu.

Pembekalan serta pela- Limapuluh Kota dari 19 tihan yang dilaksanakan kota/kabupaten lainnya,” kata pada, Sabtu (14/12) lalu di Desri.

Desri pun menjelaskan, Sago Bungsu itu, guru-guru yang khususnya mengajar dengan adanya pembekalan pada kelas IX untuk SMP serta pelatihan tersebut, dan XII untuk SMA, lebih peringkat kelulusan SMP difokuskan dalam pemba- hendaknya berada dipehasan materi yang di-UN- ringkat 9 Sumbar dan peringkat 8 untuk SMA. kan mendatang.

“Tahun lalu, untuk SMP Seperti memperbanyak pembahasan soal serta berada di peringkat 13 dan mendalami pelajaran untuk SMA di peringkat 11. De5 mata studi. Seperti mata ngan pembekalan ini, henpelajaran Bahasa Inggris, daknya kabupaten LimaBahasa Indonesia, Mate- puluh Kota berada 10 besar matika, Fisika serta Kimia. dari kota kabupaten lainnya “Diharapkan, dengan di Sumbar,” katanya lagi. adanya pembekalan seperti (h/ddg)

GEDUNG SMA 1 Guguak. >> Editor : David Ramadian

>> Penata Halaman : Syahrizal