Harian Umum MEDIA GROUP
RABU
KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA
19 JUNI 2013 M / 10 SYA’BAN 1434 H Harga Eceran Rp3.500/eks, (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
Orang-orang yang kafir kepada Tuhannya, amalanamalan mereka adalah seperti abu yang ditiup angin dengan keras pada suatu hari yang berangin kencang. Mereka tidak dapat mengambil manfaat sedikitpun dari apa yang telah mereka usahakan (di dunia). Yang demikian itu adalah kesesatan yang jauh. (QS Ibrahim Ayat 18)
04.57
12.22
15.48
18.25
TERBIT 28 HALAMAN EDISI 229, TAHUN KE 65
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
19.39
KHAS
Juadah, Tradisi di Pd. Pariaman
M
AKANAN ternyata tidak hanya berfungsi sebagai pengisi perut, melainkan bisa menjadi rangkaian tradisi yang tidak bisa ditinggalkan. Di Kabupaten Padang Pariaman, ada hidangan makanan yang bernama juadah. Bagi masyarakat Padang Pariaman, juadah adalah hidangan makanan yang sudah mendarah daging dalam tubuh tradisi kebudayaan mereka. Di beberapa acara penting seperti pernikahan, juadah selalu ada dalam daftar acara tersebut.
>> JUADAH, TRADISI hal 07
Ribuan Peserta Gugur TAK HADIR UJIAN SBMPTN
BUKITTINGGI, HALUAN — Pasangan Yonni AS (43) dan Yulidar (42), warga Mandiangin Gang Gloria Kecamatan Mandiangin Koto Salayan Bukittinggi, tampak sedih dan khawatir, sebab semenjak Kamis (13/6) lalu mereka tidak bertemu lagi PUTRA AMANATTULAH dengan putranya bernama Putra Amanattulah panggilan Putra yang masih berusia 14 tahun. Semenjak Kamis itu, Putra yang saat ini masih duduk di
RIBUAN peserta gagal mengikuti SBMPTN karena tidak hadir ujian hari pertama. Pada Panlok 17 Padang saja, sudah 818 peserta yang dipastikan gugur. PADANG, HALUAN — Sebanyak 818 peserta tidak hadir mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di wilayah Panitia Lokal (Panlok) 17 Padang,
>> RIBUAN hal 07
Murid SD di Bukittinggi Hilang
UJIAN SBMPTN — Peserta ujian SBMPTN mengikuti ujian pertamanya di Universitas Negeri Padang (UNP) Selasa, (18/6).
>> MURID SD hal 07
MK TOLAK GUGATAN ERI-MELDI
Ali Yusuf-Ismed Pimpin Sawahlunto SAWAHLUNTO, HALUAN — Gugatan sengketa Pilkada Kota Sawahlunto, yang diajukan pasangan calon Erizal Ridwan – Emeldi ditolak Mahkamah Konstitusi (MK). Dengan demikian, dipastikan pasangan Ali Yusuf – Ismed dilantik menjadi pemimpin Sawahlunto,
untuk lima tahun mendatang. 30 saksi yang dihadirkan pasangan nomor urut tiga itu, ternyata tidak mampu meyakinkan MK, untuk membatalkan hasil rekapitulasi KPU Kota Sawahlunto. Mahkamah Konstitusi dalam amar keputusannya bernomor 59/PHPU.D-XI/2013 setebal
100 seratus halaman itu, menyatakan menolak permohonan pemohon untuk seluruhnya. Keputusan MK tersebut, berdasarkan hasil musyawarah sembilan hakim konstitusi, yang
Pasangan Ali Yusuf Ismed.
>> ALI YUSUF hal 07
Mahasiswi Kebidanan Tewas Ditikam Pacar DHARMASRAYA, HALUAN — Rita Mutiara, mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan jurusan Kebidanan Yayasan Amanah Ampang Kuranji, Kabupaten Dharmasraya, tewas di RSUD Sungai Dareh setelah ditikam pacarnya, Selasa (18/6). Korban Rita Mutiara
(21) warga Sungai Kambut Kecamatan Pulau Punjung itu sebelumnya ditemui pacarnya Syafriko (25) warga Jorong Koto Nagari Koto Baru, di Jorong Pasar Sialang Gaung Nagari Sialang Gaung.
>> MAHASISWI hal 07
BK3AM Tolak Konglomerasi di Sumbar......... >> 02 Anggota Pol PP Dikurung................................ >> 09 Aini Raih Nilai UN MTsN Tertinggi...................>> 24 >> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon
>> Penata Halaman : David Fernanda
2 UTAMA
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
TERKAIT RENCANA INVESTASI LIPPO GROUP
BK3AM Tolak Konglomerasi di Sumbar KILAS
JAKARTA, HALUAN — Badan Koordinasi Kemasyarakatan dan Kebudayaan Alam Minangkabau (BK3AM), yang merupakan organisasi masyarakat Minang di Jakarta menolak konglomerasi investasi di Sumatera Barat. Karena akan membunuh semangat entrepreunership masyarakat Sumatera Barat dan sekaligus memberangus usaha kecil dan menengah yang telah di daerah ini.
MTQ Guguk Panjang Dibuka BUKITTINGGI, HALUAN—Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 38 tingkat Kecamatan Guguk Panjang Kota Bukittinggi, resmi dibuka oleh Walikota Bukittinggi diwakili Asisten II Setdako Bukittinggi Ismail, di Masjid Nurul Yaqin Kelurahan Bukit Cangang Kayu Ramang, Selasa (18/6). MTQ tingkat kecamatan itu diikuti sekitar 145 peserta dari tujuh kelurahan di kecamatan Guguk Panjang, yang pelaksanaannya dibagi dalam 4 lokasi yakni di Masjid Nurul Yaqin, Musala Muhajirin, Musala KUA Guguk Panjang, serta SDN 12 Kelurahan Bukik Cangang. Asisten II Setdako Bukittinggi Ismail dalam kesempatan itu menyebutkan, pelaksanaan MTQ yang digelar tiap tahunnya di tingkat kecamatan ini didanai sepenuhnya dari APBD Kota Bukittinggi sebesar Rp45 juta. Ini merupakan bentuk komitmen dan perhatian pemerintah dalam membangun akhlak anak-anak di bidang keagamaan. Dalam pelaksanaan MTQ ini, tidak hanya saja memperlihatkan keterampilan anak-anak dalam melantunkan ayat ayat suci alquran, tapi bagaimana anak anak tersebut dapat mendalami, memahami pesan pesan yang terkandung didalam alquran itu. Karena dalam alquran terkandung nilai-nilai suci dalam membentuk akhlak manusia yang sempurna. Kepala Kantor Kementerian Agama Bukittinggi M. Nur juga menghapkan kepada qari dan qariah MTQ, agar dalam pelaksanaan MTQ ini tidak hanya mengejar hadiah maupun juara, tapi bagaimana semakin meningkatkan kecintaan terhadap Alquran dengan selalu membaca, memahami dan mendalaminya. Adapun yang diperlombakan pada MTQ ke 38 tingkat Kecamatan Guguk Panjang ini di antaranya, Tilawah tingkat anak, Tilawah tingkat remaja, tilawah tingkat dewasa, tartil dasar, Tartil menegah dan Tartil umum. Selain itu juga diperlombakan Hafiz Juz dan Tilawah putra dan putri serta cerdas cermat, Surahan Alquran serta Khutbah Jumat dan Adzan. (h/cw-tot)
Para peserta MTQ Tingkat Kecamatan Guguak Panjang di Masjid Nurul Yaqin Kelurahan Bukit Cangang Kayu Ramang, Selasa (18/6). GATOT
Sejumlah mahasiswa baru sedang menyaksikan papan informasi terkait pengaduan UKT di gedung Fakultas Kedokteran Unand. Berkemungkinan, pengaduan terkait UKT ini akan terus bertambah.
PENGADUAN MASALAH UKT BERTAMBAH
Calon Mahasiswa Unand Diminta Mendaftar Dulu PADANG, HALUAN—Permasalahan terkait uang kuliah tunggal (UKT) akan terus bermunculan. Dari 220 pengaduan yang diterima Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Andalas sampai Jumat pekan lalu, Selasa (18/6) sudah mencapai 300 pengaduan. Namun demikian, Unand sendiri memberikan kemudahan bagi calon mahasiswa untuk mendaftar. “Kita memperkirakan sampai hari pendaftaran terakhir, kasus UKT ini akan terus bermunculan. Untuk hari ini saja, kita menemukan ada mahasiswa yang hanya membawa uang Rp500 ribu dari kampung, dan tidak mengetahui informasi tentang UKT. Kemungkinan besok, hal yang sama bisa saja terjadi,” kata Vicky, Selasa (18/6). Dikatakan Vicky, dari 220 kasus yang sudah dikonsultasikan ke pihak Unand, sekitar 88 kasus sudah diselesaikan. Tidak ada lagi keberatan yang dirasakan mahasiswa sewaktu mendaftar. “Ada yang awalnya berada di level 5, sekarang berada di level 3. Ada juga yang sudah berada di level 2 dan level 1. Dan ada juga yang diusulkan untuk mendapatkan beasiswa bidik misi,” jelasnya. Untuk pengaduan yang terus diterima BEM Unand ini, hasil advokasi akan diberitahukan satu bulan setelah masa perkuliahan. Rektor Universitas Andalas Werry Darta Taifur membenarkan, bahwa ada beberapa mahasiswa
yang terpaksa berada di level lima dalam pembayaran UKT. Hal ini terjadi karena data yang diisikan tidak lengkap sehingga langsung ditempatkan ke level 5. “Masih ada waktu untuk verifikasi kembali. Hari ini (Selasa) sampai besok (Rabu,red) masih bisa dilakukan verifikasi,” ucap Werry. Adanya keberatan yang dikeluhkan oleh mahasiswa kedokteran ketika harus membayar pada level 5, menurut Werry, pihaknya memang sudah melakukan pemeriksaan dan hasilnya memang harus ditempatkan di level 5. “Dari pra pendaftaran yang sudah kita lakukan, dari sana bisa dilihat kondisi rumah, rekening listrik, dan mobil yang dimiliki mahasiswa. Jika punya mobil, jelas tidak bisa diberikan level UKT yang rendah, sudah sewajarnya berada di level 5,” terang Werry. Sebelumnya, BEM Unand sudah mengklasifikasikan pengaduan mahasiswa terkait UKT ini dalam empat kelompok. Pertama, bagi mahasiswa baru yang tidak melakukan pra pendaftaran, ditempatkan di level lima untuk pembayaran UKT. Level lima merupakan level tertinggi dalam pembayaran UKT, besarannya sekitar Rp3 juta-Rp11 juta per semester. Kedua, penetapan level yang dilakukan universitas tidak sesuai dengan penghasilan orang tua. Seperti, ada orang tua mahasiswa yang berada pada golongan PNS II dan ayahnya
petani, ditempatkan di level 5. Kemudian ada kedua orang tuanya yang berada di PNS golongan III, ditempatkan di level 5. Ada lagi penghasilan orang tua Rp1,3 juta, tetapi ditempatkan di level yang pembayarannya Rp1,7 juta. Selanjutnya, juga ditemukan ada kesalahpahaman informasi oleh orang tua perihal UKT ini. Orang tua mengira dengan pembayaran yang dilakukan di awal ini, dengan jumlah yang cukup besar, merupakan uang pembangunan yang dibayarkan. Dan mengira untuk semester berikutnya, uang kuliah yang dibayarkan tidak lagi tinggi. Kenyataannya, pembayaran uang kuliah ini berlaku sama setiap semesternya sejak awal. Keempat, ada orang tua yang tidak mampu membayar uang kuliah sama sekali. Empat kategori masalah inipun diberikan kepada pihak universitas dan didiskusikan. Ditemukan beberapa jalan keluar yang sudah didapat. Untuk mahasiswa yang sama sekali tidak mampu membayar, tetap diminta untuk mendaftar ulang secara grastis. Untuk pembayaran uang kuliah selanjutnya, akan dicarikan jalan keluar, baik melalui beasiswa atau lainnya. Kemudian bagi mahasiswa yang sudah membayar namun merasa keberatan dan besaran UKT tidak sesuai dengan penghasilan orang tua, diminta untuk membawa uang semampunya saat pendaftaran. (h/eni)
Wisata Maninjau Tersandung Keramba
Oleh: KASRA SCORPI KENDATI memiliki potensi berupa pemandangan alam dan danau, namun pariwisata Kabupaten Agam ini masih sulit berkembang, terutama akibat tersandung oleh pertumbuhan keramba jala apung yang pesat dan tidak terkendali. Praktisi usaha pariwisata dan pemilik Hotel Maninjau Indah, Idham Rajo Bintang berkali-kali menyatakan bahwa
tujuan utama wisatawan ke Danau Maninjau dan yang mengundang mereka tinggal lama di kitaran danau itu adalah untuk bercengkrama dengan air danau, berenang dan mandi-mandi di pinggir danau. “Namun hal itu tidak dapat dilakukan karena air danau tercemar, sudah keruh dan pinggiran danau semakin sempit akibat sarat dengan keramba jala apung, sehingga menganggu keasyikan dan pemandangan. Kadang bau ikan yang mati juga mengganggu penciuman, apalagi wisatawan mancanegara sangat tidak suka dengan kondisi lingkungan yang amburadul dan tidak sehat,” sebutnya. Bahkan yang sangat mengganggu adalah perkembangan keramba pada pinggiran danau yang sangat strategis sebagai objek wisata. “Sejak pertum-
buhan keramba tahun 1993 arus kunjungan wisatawan terus mengalami penurunan,” sebut Rajo Bintang ke sejumlah media di Lubuk Basung Minggu (16/6) lalu. Sebagai dampak dari penurunan arus pengunjung tingkat hunian hotel dan home stay anjlok drastis, sehingga pengusaha hotel terpaksa mem-PHK banyak pegawai karena tidak mampu membayar gaji. Manajemen hotel Maninjau Indah sendiri terpaksa mem-PHK sekitar 40-an orang tenaga kerja. Namun di pihak lain, warga non pengusaha wisata yang memiliki lahan di pinggir danau merasakan bahwa usaha keramba jala apung merupakan potensi ekonomi menjanjikan dan pembuka lapangan kerja bagi generasi muda. Kenyataannya memang banyak di
antara pengusaha keramba itu yang keluar dari kemiskinan dan menjadi orang kaya baru. Apalagi bagi nagari atau jorong yang memiliki lahan sempit untuk lahan pertanian seperti di sekitaran nagari Tanjung Sani usaha keramba ikan satu-satunya usaha untuk mengubah nasib. Pertumbuhan pesat keramba juga didorong oleh kehadiran pengusaha dari luar Maninjau, di mana seorang pengusaha dengan kekuatan modalnya mampu membangun puluhan sampai ratusan unit keramba. Jumlah keramba jala apung di Danau Maninjau saat ini sekitar 16.000 unit. Memang berebut usaha memanfaatkan potensi Danau Maninjau tidak dapat dihindari, hanya saja yang diperlukan sebuah sinergitas, di mana
usaha-usaha tersebut samasama berkembang dengan saling tidak mematikan. Untuk itu menurut hasil penelitian dan rekomendasi dari berbagai lembaga survey hal yang perlu dilakukan adalah pelestarian lingkungan, di antaranya dengan cara membatasi jumlah keramba jala apung dan mengatur penempatannya, di samping penyelamatan lingkungan hutan di sekitar danau. Namun solusi yang ditawarkan itu belum dijalankan secara sungguh-sungguh, sehingga kondisi lingkungan Danau Maninjau tetap saja amburadul. Pemerintah dalam hal ini masih saja menjalankan upayaupaya yang tidak menyentuh persoalan pokok, malah terkesan lebih mendorong perkembangan usaha keramba jala apung***
“Kita hari ini berkirim surat ke Gubernur Sumbar dan Walikota Padang atas penolakan masuknya konglomerat berinvestasi di Sumbar,” kata Sekjen BK3AM Amri Aziz kepada Haluan, Selasa (18/6) di Jakarta melalui sambungan telepon sembari mengatakan sikap BK3AM itu kata Amri Aziz, diputuskan dalam rapat pleno BK3AM tanggal 15 Juni 2013 lalu. Jadi ini merupakan keputusan rapat pleno BK3AM,” terang Amri Aziz. Dijelaskan Amri Aziz, salah satu agenda yang dibahas dalam rapat pleno tersebut adalah menyikapi masuknya Lippo Group ke Padang untuk berinvestasi. Alasannya, dengan masuknya investor konglomerat ke Sumbar maka akan membunuh pengusaha kecil dan UKM yang ada di Sumbar. “Dengan alasan itu BK3AM menolak investor konglomerat masuk Sumbar. Kita Melihat bukan masalah Lippo-nya, tapi dengan alasan itu tadi, bisa membunuh pengusaha kecil dan UKM di Sumbar,” tegas Amri Aziz. Amri Aziz mengakui bahwa adanya investor konglomerat masuk ke Sumbar akan ada pembukaan lapangan kerja baru. “Tapi itu hanya akan menjadi kuli. Lebih baik kita menumbuhkan 3.000 saudagar, pengusaha kecil atau dari pada 3.000 orang menjadi “kuli di negerinya sendiri,” tegas Amri Aziz. BK3AM menilai Investasi Lippo Group di kota Padang dengan membangun kawasan terpadu yang mewah tidak sesuai dengan falsafah Suku Bangsa Minangkabau yakni ABS SBK. “Karena itu kami (BK3AM -red) menyatakan agar investasi ini dibatalkan,” kata Amri Aziz mengutip surat BK3AM yang dikirimkan ke Gubernur Sumbar dan Walikota Padang. Keputusan rapat BK3AM tersebut selanjutnya dituangkan ke dalam sebuah surat dan dikirimkan kepada Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Walikota Padang Fauzi Bahar. Surat tersebut bernomor No.005/ BK3AM/VI/2013tertanggal 17 Juni 2013. Pengantar surat berbunyi bahwa pada Jumat tanggal 10 Mei 2013 di Kota Padang telah dilaksanakan pemasangan tiang pancang pembangunan empat gedung mewah di pusat kota Padang, yang disaksikan pemuka orang Minangkabau serta Gubernur Sumatera Barat serta Walikota Padang dan undangan lainnya. Menurutnya konglomerat Presiden Lippo Group Sdr. L. Theo Sambuaga bahwa di Padang akan dibangun kawasan terpadu meliputi Rumah Sakit, Sekolah, Hotel dan Mall yang mewah. Walikota Padang menyatakan bahwa proyek ini akan menyerap 3.000 tenaga kerja dan mengutamakan tenaga lokal. BK3AM menyatakan proyek ini telah menimbulkan penolakan/protes dari berbagai pihak baik organisasi kemasyarakatan maupun perorangan di Sumatera Barat dan dari Perantauan. Bahkan jika proyek ini tetap dilaksanakan akan ada demontrasi besar-besaran. BK3Am meminta agar proyek Lippo Group di Jalan Khatib Sulaiman ini dibatalkan. Rapat pleno BK3AM di Jakarta tanggal 15 Juni 2013 juga telah melakukan evaluasi mendalam secara rasional berdasarkan data dan informasi yang akurat bahwa, menolak investasi konglomerat manapun di Sumatera Barat, baik investor dalam negeri maupun luar negeri/asing. Alasan penolakan; pertamai investasi oleh konglomerasi akan membunuh saudagar kecil/menengah/ UMKM di Sumatera Barat dan akan mematikan watak “enterpreneur atau jiwa saudagar/dagangny masyarakat Minangkabau” di Sumatera Barat serta dapat membunuh kreativitas mereka. Itu sudah terjadi di beberapa provinsi di Indonesia. Kedua, BK3AM telah mendeklarasikan Adat Basandi Syarak Syarak Basandi Kitabullah (ABS SBK) di Jakarta tanggal 19 Mei 2013 sebagai Indentitas Kultural Suku Bangsa Minangkabau dan oleh karenanya Investasi Lippo Group di kota Padang dengan membangun Kawasan Terpaduyang mewah, kami nyatakan tidak sesuai dengan falsafah Suku Bangsa Minangkabau yakni ABS SBK, oleh karena itu kami menyatakan agar investasi ini dibatalkan Ketiga, lebih baik menumbuhkan 3.000 saudagar, pengusaha kecil/menengah dari pada 3.000 orang menjadi “kuli/koeli” di negerinya sendiri. Demikianlah hal ini disampaikan kepada Bapak dengan harapan segera mengambil tindakan untuk menyelamatkan Komunitas Minangkabau di negerinya sendiri serta terima kasih. Surat ditandatangani oleh Ketua Umum BK3AM Dr Zulfahmi Burhan Dt. Rajo Bagagar SE MM dan Sekjend BK3AM H Amri Aziz MSc. (h/sam)
>> Editor : Ismed Fanany MD
>> Penata Halaman : Syahrizal
SUMBAR 3
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
Darul Siska: 2014, Pemilu Paling Berat PADANG, HALUAN—Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjend) DPP Golkar Darul Siska menilai, jadwal KPU untuk pemilu legislatif ini terlalu ketat. Dikhawatirkan dengan jadwal ketat ini, berpotensi para caleg akan mengeluarkan ongkos logislitik
yang lebih besar dan ada upaya balas dendam setelah terpilih nanti. Analisanya menurut Darul, dari DCS yang sudah diumumkan satu tahun sebelum pemilu, mengundang para caleg untuk segera mendekat kepada masyarakat. Persiapan
tempur pun disiapkan dan memakan ongkos yang cukup banyak. Kemudian jika terpilih, aksi balas dendan pun dilakukan kepada masyarakat untuk mengembalikasn ongkos yang sudah terbayarkan. “Ini pemilu paling berat saya
rasa. Lihat saja, satu tahun sebelum pemilu, para caleg sudah disibukkan dengan segala urusan administrasi dan jadwal yang sangat padat. Belum lagi ongkos logistiknya,” kata Darul, Sabtu (15/ 6) lalu. Darul pun menyarankan,
bagi caleg Golkar jika tidak sanggup melakukan kampanye besar-besaran, cukup seadanya saja, tidak perlu habis-habisan. Sebelumnya, pengumuman DCS pada pemilu 2009 lalu diumkan pada bulan September 2008, atau
sekitar 8 bulan sebelum pemilu digelar. Hal ini jelas berbeda untuk pemilu 2014, dimana DCS diumumkan satu tahun sebelum pemilu digelar. Bedanya lagi, untuk pemilu 2014 ini, kampanye sudah dimulai sejak awal Januari lalu. (h/eni)
Stok Bulog Aman Hingga Lebaran LINGKAR
PADANG, HALUAN—Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional II Sumbar, jamin pasokan beras jelang Ramadan, dan lebaran tahun ini aman.
Yannel-Sofia Menggugat ke KPU Provinsi PADANG, HALUAN— Salah satu pasangan calon independen Yannel RittanSofia Hariani yang dinyatakan gagal oleh KPU Padang, terus melayangkan gugatan ke KPU Provinisi Sumbar. Sebelumnya, mereka telah menyampaikan gugatan kepada Panwaslu Kota Padang. melalu penasehat hukumnya. Pasangan ini menyatakan tindakan KPU secara hukum merupakan kategori pelanggaran pemilu.. Kuasa Hukum Yanelritan-Sofia Hariani, Fauzi Novaldi mengatakan, tindakan KPU secara nyata telah merugikan pasangan ini. Ia berharap, Panwaslu Kota Padang melakukan proses pemeriksaan secara teliti, adil dan transparan. Ketua Panwaslu Kota Padang Nurlina mengatakan, sampai saat ini Panwaslu masih memeriksa saksi dari pelapor, begitu juga dengan KPU. Pihak KPU, dalam hal ini juga akan menghadirkan saksi dari PPK seagai tim verivikator yang dibentuk KPU untuk pemeriksaan berkas dukungan perseorangan. “Selanjutnya, hari ini (Selasa-red) pemeriksaan dari saksi pelapor sudah merupakan hari terakhir. Sorenya, akan diperiksa saksi terlapor yakni PPK. Setelah itu, hari ini juga akan dilakukan kajian oleh panwaslu,” ujarnya.(h/ade)
MENUNGGU— Puluhan peserta SBMBPTN sedang menunggu jadwal ujian dimulai di sepanjang rel kereta api di depan gedung STIKes Syedza Syantika, Kota Padang, Selasa (18/6). Meski berbahaya, sejumlah peserta tersebut tampak santai. AMIR
Wisata Berbasis Seni dan Budaya Dikembangkan PADANG, HALUAN— Kesenian sebagai aset kebudayaan memiliki potensi, untuk menarik minat wisatawan datang ke Sumatera Barat. Untuk itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), membantu Taman Budaya memfasilitasi dan mengapresiasi kegiatan-kegiatan kesenian dan kebudayaan. Hal itu dilakukan demi tercapainya tujuan Taman Budaya sebagai motor penggerak pariwisata. Demikian dikatakan oleh
Direktur Pengembangan Pertunjukan Seni dan Musik dari Kemenparekraf Indonesia, Juju Masunah, pada pembukaan Pakan Anak Nagari, di Taman Budaya Sumbar, Senin (17/6). “Potensi seni budaya Sumbar untuk pariwisata sangat luar biasa, karena Sumbar punya banyak kesenian dan kebudayaan seperti tari, musik, teater, sastra lisan dan tulisan dan sebagainya, dan kraetor-kreatornya pun tumbuh dan beregenerasi,” ujar Juju.
Juju menjelaskan, kegiatan tersebut adalah program Kemenparekraf untuk mengembangkan promosi pariwisata berbasis seni budaya. Untuk itu, Kemenparekraf memfasilitasi 13 taman budaya yang ada di Indonesia dengan dana Rp2 miliar untuk masing-masing taman budaya. Dana tersebut untuk jangka waktu satu tahun. Tujuannya untuk melakukan kegiatan aktivasi taman budaya sebagai basis seni budaya pendoronng promosi wisata.
SILIAH JARIAH TELUK SIRIH
Priyadi Sebut Atas Rekomendasi Walikota PADANG,HALUAN—Walikota Padang, Fauzi Bahar kembali disebut berperan dalam kasus dugaan korupsi pembebasan lahan untuk pembangunan PLTU Teluk Sirih tahun 2007 lalu. Hal ini terungkap pada sidang lanjutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Padang, kemarin (18/6). Majelis hakim yang dipimpin Kamijon dengan hakim anggota M. Takdir dan Perry Desmarera menilai, dalam kasus ini diduga terjadi kerja sama antara Pemko Padang dengan pihak PLN, dalam hal pembayaran siliah jariah untuk pembebasan tanah seluas 40 haktare yang dijadikan lokasi pembangunan PLTU itu. “Kami meminta dan memerintahkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk memeriksa rekening PLN terkait kasus ini. Kami tidak ingin hanya rakyat kecil yang dikambing hitamkan dalam kasus ini. Selain itu, kami juga ingin mengetahui berapa kerugian keuangan Negara dalam kasus ini,” pinta hakim anggota Perry Desmarera. Pendapat majelis hakim ini berawal saat mantan GM PLN proyek induk Sumatera Selatan, Priyadi, yang diberi tugas untuk pembebasan lahan PLTU tersebut, menjadi saksi dalam persidangan. Priyadi yang saat ini bekerja di PLN pusat Jakarta, mengaku, pihaknya mencairkan dana Rp6 miliar sebagai siliah jariah untuk tanah seluas 40 haktare dengan harga Rp15 ribu per meter. “Awalnya kami tidak mau mencairkan dana untuk pembebasan tanah 40 haktare itu, sebelum ditentukan statusnya oleh Menteri Kehutanan. Hal ini berdasarkan anjuran yang kami minta kepada pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Padang,” tegasnya. Namun, sebelum status tanah tersebut dikeluarkan pihak Kementerian, pihak PLN terlebih dulu membayarkan dana siliah jariah tersebut kepada warga. Hal ini terjadi setelah adanya surat rekomendasi dari Walikota Padang, Fauzi Bahar. “Dalam surat yang dilayangkan Walikota itu, berisikan kalau kami diminta membayarkan uang siliah jariah kepada masyarakat sembari menunggu status tanah
yang dikeluarkan kementerian. Dan kamipun mambayarkan,” tegas Priyadi. Lebih lanjut Priyadi menjelaskan, pembangunan PLTU yang termasuk dalam mega proyek itu memiliki pagu anggaran 39.6 miliar. Namun, yang terealisasi hanya Rp6 miliar untuk siliah jariah dan Rp240 juta untuk biaya operasional. Terkait harga siliah jariah, Priyadi juga mendapat kabar kalau Rp15 ribu per meter tersebut ditetapkan oleh Walikota Padang. Hal inilah yang menimbulkan kecurigaan majelis hakim. Hakim anggota Perry Desmarera menilai, tindakan PLN mencairkan dana tersebut tidak sesuai dalam aturan. Sebab, PLN tidak manjalankan hal yang disarankan Kejari Padang, dan tidak menunggu hasil status tanah yang dikeluarkan kementerian. “Mengapa ini bisa terjadi? Dasar pihak anda melakukan pembayaran siliah jariah hanya karena rekomendasi dari Walikota Padang. Sungguh mencurigakan jika seperti ini,” kata hakim Perry. Tidak hanya itu, terkait pagu anggaran Rp39.6 juta, majelis hakim juga mempertanyakan kemana saja aliran dana tersebut.“Sudah jelas PLN menganggarkan Rp39.6 miliar. Mengapa harga tanah yang diganti rugi atau diganti siliah jariahnya ditekan serendah mungkin. Bahkan, walikota yang mangambil alih hal ini. Walikota hanya mengeluarkan SK tidak ada hak dalam bernegosiasi harga,” tegas hakim Perry. Atas petanyaan itu, saksi Priyadi tidak bisa menjawabnya. Saksi hanya menerangkan kalau pihaknya tidak memakai seluruh dana yang dipagukan. “Kami hanya mencairkan dana sesuai kebutuhan, seperti dana siliah jariah dan dana operasional tersebut. Yang jelas kami membayar memang berdasarkan surat rekomendasi dari Walikota,” tegas Priyadi. Keterangan saksi Priyadi tidak jauh berbeda dengan keterangan empat saksi lainnya yaitu, Setiyadi Dewantono, Hasferry, Abdul Muchdi dan Ferry Bawan yang juga merupakan pegawai PLN yang ikut terlibat dalam pembebasan lahan tersebut. (h/cw-hri)
“Kemenparekraf punya tiga langkah untuk mempromosikan pariwisata melalui seni budaya. Antara lain, memfasilitasi dan mengapresiasi pelaku seni budaya, mengembangkan ruang-ruang publik dan kreatif, dan mengenalkan situs-situ sejarah. Dengan demikian aktivitas seni budaya tumbuh terus menerus,” ujar Juju. Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sumatera Barat, Burhasman mengatakan, Pakan Anak Nagari ini
berisi kegiatan-kegiatan untuk mengoptimalkan potensi seni budaya sebagai motor penggerak ekonomi kreatif. “Pada Pakan Anak Nagari kali ini, terdapat beberapa pertujukan. Antara lain, pertunjukan seni, pameran kuliner tradisional, pameran seni rupa dan fotografi, rekaman musik (audio visual), penerbitan literature seni budaya, permainan anak nagari, serta modifikasi dan kreasi pakaian tradisi.” ujarnya. (h/mg-dib)
Hal ini diungkapkan Kepala Divisi Regional (Kadivre) Regional II Sumbar, Abdullah Djawas, kemarin (18/6), di ruang kerjanya. “Pasokan beras di Sumbar, diperkirakan akan habis dalam rentang waktu lima sampai enam bulan ke depan. Saat ini, Bulog masih memiliki stok beras sebanyak 24.500 ton, dan tersimpan dalam 11 unit gudang Bulog yang ada di sejumlah kabupaten dan kota Sumbar,” ujarnya. Kata Abdulla Jawas, jaminan ketersedian pasokan beras saat Ramadan dan lebaran tahun ini setelah Bulog melakukan penghitungan secara matematis, berdasarkan jumlah atau kebutuhan masyarakat yang dikonsumsi sehari-hari selama ini. Rata-rata kebutuhan itu lebih kurang empat ribu ton untuk setiap bulan. Kebutuhan masyarakat Sumbar, yang hanya membutuhkan beras dari Bulog lebih kurang empat ton dalam satu bulan tersebut, dinilai Abdullah tidak akan menghabiskan stok yang ada saat ini. Walaupun prediksi Bulog, beras sebanyak 24 ribu ton lebih ini akan habis enam bulan ke depan. Sebagai langkah antisipasi melonjaknya permintaan beras di pasaran, Bulog dalam waktu dekat ini kembali akan mendapatkan pasokan beras. Besar kemungkinan beras akan dipasok dari Pulau Jawa, dan ditambah dengan beras impor asal Vietnam dan Thailand. ”Untuk antisipasi, saat ini sejumlah kapal pengangkut beras impor asal Vietnam dan Thailand telah berlayar menuju pelabuhan Teluk Bayur,” ungkapnya. Selain pasokan dari Jawa dan luar negeri, di Sumbar ada tambahan pasokan, seperti dari Kabupaten Pesisir Selatan, Solok, serta Pariaman. Apabila Bulog terus melakukan penambahan stok ditingkat daerah, berarti saat itu harga gabah di tingkat petani sama dengan HPP. Diakui Abdullah, pembelian beras petani tersebut, dilakukan untuk terus menciptakan kestabilan harga beras di tingkat petani. (h/cw-hri)
SEKDA BUNGKAM
Penolakan Sekwan Terus Bergulir PADANG, HALUAN— Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat Ali Asmar menolak, ketika diminta tanggapan tentang calon sekretaris DPRD Sumbar yang memiliki istri seorang politisi PKS. Sementara Wakil ketua DPRD Sumbar Leonardy Harmainy mengatakan, secara aturan tertulis memang tidak ada larangan. Namun ini jelas sudah menyalahi faksun politik. Leonadry pun meminta calon sekwan berikutnya, harus steril dari partai politik. Dikatakan Leonardy, penempatan sekwan itu sebenarnya sederhana saja dan tidak berbelit-belit. Sebelumnya, tanpa perlu mengusulkan lima nama kepada dewan dan tanpa
balasan, sudah bisa diputuskan nama sekwan. “Sebelumnya untuk menentukan sekwan, kami (DPRD dan Pemprov,red) hanya duduk-duduk saja, dengan catatan sudah diawali rapat pimpinan dewan. Sekarang coba lihat ada lima nama yang diajukan. Memangnya dewan ini bodoh untuk menentukan satu orang yang terbaik,” kata Leonardy, Senin (17/6). Hal yang harus dipahami untuk menentukan sekwan ini hanyalah, sekwan digunakan oleh anggota legislatif bukan eksekutif. Karena dipakai oleh legislatif, perlu dirundingkan lebih dulu. Sebelumnya, Leonardy Harmainy menyatakan penolakannya terhadap Syafrud-
din sebagai calon sekretaris DPRD Sumbar. Karena istrinya, dr. A H Magdalea yang merupakan calon legislatif dari Dapil VI PKS untuk DPRD Sumbar. Melihat keadaan sebelumnya, hal yang sama juga pernah terjadi di DPRD Sumbar. Yaitu, ketika istri dari Kepala Bappeda sekarang Rahmad Sani memiliki istri anggota DPRD Sumbar. Yaitu, Rusda Khairati, Wakil Ketua Fraksi PBB DPRD Sumbar tahun 2004-2009 silam. Penolakan itu sepertinya juga mendapat sambutan dari anggota DPRD Sumbar lainnya. Seperti HM Nurnas, HM Tauhid, dan Zulkifli Jailani. Semula mereka tidak yakin, dengan informasi yang beredar selama
ini. Setelah ada ekpose media, barulah ada sikap dari mereka. “Aturan memang tak melarang, namun secara etika akan ada yang terkesampingkan. Karena, DPRD itu diisi oleh beberapa parpol, bukan satu parpol. Secara psikologis akan mempengaruhi posisis seorang sekwan,” ujar Nurnas. Begitu pula dikatakan Zulkifli Jailani. Ia minta pihak terkait, agar tidak melakukan partainisasi untuk jabatan tertentu di dewan. “Cukup di Pemprov Sumbar saja seperti itu, DPRD janganlah. Pilih saja pegawai yang tak bersentuhan secara psikologis dengan partai tertentu, itu lebih baik untuk semua partai,” ujarnya. (h/eni)
Masjid Al Hadad Resmi Digunakan PADANG, HALUAN — Masyarakat di empat komplek perumahan di Kelurahan Kubu Marapalam mulai memanfaatkan aktivitas Masjid Al-Hadad, Senin (17/ 6). Seiring dengan peresmian aktivitas masjid itu yang dihadiri Walikota Padang Fauzi Bahar. “Untuk lebih meningkatkan iman dan taqwa masyarakat Kelurahan Kubu Marapalam dalam perumahan dan Vila Rangkai Permata, Nusa Kencana, Cendana, saat ini telah memiliki masjid, untuk meningkatkan silahturahmi dan memulai aktivitas,” kata Handrianto, salah satu toko masyarakat setempat. Nurnas, anggota DPRD Sumbar yang
juga salah satu warga setempat mengatakan, luas areal masjid cukup menampung warga. Pembangunan mesjid itu atas dasar kesepakatan bersama para tokoh masyarakat Ia menuturkan, penggunaan masjid itu menjadi cacatan tersendiri bagi masyarakat empat perumahan dan patut bersyukur atas tercapainya pembangunan mesjid Al-Hadad. Masjid yang dibangun sejak empat bulan yang lalu dengan dana swadaya dari warga. Usai salat Isya dilanjutkan dengan acara syukuran atas pembangunan masjid tersebut, yang diawali laporan ketua panitia pembangunan masjid oleh Nurnas yang menguraikan
pendanaan yang telah dikeluarkan hingga tahap ini. Sementara Walikota beliau menyampaikan sambutan atas telah dapat digunakannya masjid Al Hadid walaupun masih tahap finishing Ciri bahwa masjid sudah selesai adalah dapat ditempati untuk salat, sedangkan ornamen-ornamen hanyalah hiasan saja atau kebutuhan sekunder dari masjid itu sendiri dan yang lebih penting kedepannya segera dibentuk kepengurusan masjid untuk pemeliharaan dan mengisi kegiatan-kegiatan ibadah, hal ini dibuktikan kesiapan jamaa mesjid itu menghadapi bulan suci Ramadhan. (h/mat)
>> Editor : Rudi Antono
>> Penata Halaman: Jefli
4 SUMBAR
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
LINGKAR Mandor PT SBS Dianiaya Sopir Hoyak PASBAR, HALUAN — Diduga menganiaya mandor perusahaan sawit, tiga orang ‘sopir hoyak’ pada PT Sari Buah Sawit (SBS) Kinali Kecamatan Kinali Pasaman Barat, dilaporkan ke Polsek Kinali. Korban penganiayaan Junaidi (37), mandor sortasi PT SBS. Ketiga sopir itu adalah Sukar, Buyung, dan Kuncor. Ketiganya sama-sama berprofesi sebagai sopir hoyak di perusahaan pengolahan buah sawit dimaksud. Kejadian itu terjadi pada Sabtu malam (15/6) lalu sekitar pukul 23.00 WIB di salah satu rumah karyawan perusahaan, blok 2 C Kinali. “Benar kita telah menerima laporan kasus penganiayaan dengan pelapornya Junaidi dari PT SBS, sekarang kasus masih dalam penyidikan, dan meminta keterangan saksi,” ujar Kapolsek Kinali AKP Andy Pramudia Wardana, Selasa (18/6) di Kinali. Secara terpisah, Manager Pabrik PKS SBS Kinali Joko Priyanto membenarkan adanya mandor atas nama Junaidi, dianiaya oleh tiga orang yang sehari-sehari sebagai sopir hoyak. Priyanto mengatakan, berdasarkan pengakuan korban dan beberapa saksi, korban sedang tidur di tengah rumah, lalu tanpa diketahuinya rumah itu dimasuki oleh tiga orang yang diduga mabuk. “Lalu tanpa ba-bi-bu, pelaku menyerang korban dengan tendangan dan menginjak-injak perut korban. Sehingga korban harus dirawat di rumah sakit hingga sekarang. Korban mengalami luka dalam di bagian perut,” kata Joko. Pihak perusahaan,kata Joko sepenuhnya menyerahkan kasus tersebut kepada pihak penegak hukum. “Ya kasus ini kita serahkan saja proses penyidikannnya ke polisi,” kata Joko. (h/nir)
Berkas Abi Diserahkan ke Jaksa PADANG, HALUAN — Berkas salah satu tersangka kasus pencurian sepeda motor (Curanmor) antar provinsi, akan diserahkan penyidik ke Jaksa Penuntut Umum (JPU), hari ini (19/6). “Berkas tersangka yang dikirim tersebut adalah Abi (18), karena penyidik telah menyatakan berkasnya telah lengkap,” kata Kapolsek Pauh Kompol Daeng Rahman, kemarin (18/6). Daeng mengatakan, Abi ini memang sengaja berkasnya dipisah dengan tersangka lainnya. Sebab, Abi masih di bawah umur, sehingga penyidik mempercepat proses pemberkasannya untuk dikirim ke jaksa. Sedangkan tersangka Dedet (25), Novel (28), dan Anto (25), lanjut Daeng, hingga saat ini penyidik masih melengkapi berkas mereka. Kemungkinan minggu depan, berkas mereka akan dikirim lagi ke jaksa. “Dari sekian tersangka ini, penyidik membagi menjadi empat berkas dalam kasus pencurian itu,” ujarnya. Sementara itu, pihaknya masih melakukan pengembangan untuk mengungkap jaringan mereka. Namun, diakui Daeng, hingga sampai sekarang jaringan mereka ini belum ada yang terungkap. Walaupun demikian, pihaknya telah mengetahui identitas rekan para tersangka tersebut. “Kita telah berusaha untuk mengungkap jaringan mereka ini, yang hingga saat ini masih buron. Namun, keberadaannya kami belum mengetahuinya,” jelasnya. (h/nas)
TIDAK MELAUT — Dua orang nelayan mencoba bersandar ke tepian Pantai Purus, Padang, beberapa waktu. Dalam beberapa hari terakhir, hujan badai melanda Kota Padang dan sekitarnya, menyebabkan nelayan takut melaut. RIVO SEPTI ANDRIES
PEDAGANG MENGAMUK
Danru Satpol PP Mentawai Dihantam dengan Balok Syair Lagu Qasidah Berisikan Nasehat PASAMAN, HALUAN — Wakil Bupati Pasaman Daniel membuka secara resmi Lomba Lagu Qasidah Rebana di Gedung Syamsiar Thaib Lubuk Sikaping, Selasa, (18/6). Kegiatan dilaksanakan dalam upaya merangsang berkembangnya seni qasidah rebana di tengah-tengah masyarakat. Hadir pada kesempatan tersebut Asisten III Setda Kab Pasaman Anwir, kepala SKPD dan undangan lainnya. Dikatakan wabub, lomba Qasidah
Rebana tersebut sangat tepat dilakukan dalam upaya memasyarakatkan musik yang bernuansa islami. “Lagu Qasidah selain untuk sarana hiburan juga sarat dengan nasehat dan pelajaran dari syair yang dinyayikan,” jelas Daniel. Dari kegiatan lomba Qasidah Rebana tersebut, diharapkan akan melahirkan grub Rebana Qasidah yang berkualitas.Bila di tingkat Provinsi Sumbar kegiatan serupa dilaksanakan juga, maka Kabupaten Pasaman akan
mengirimkan utusannya. “Tentunya hasil juara dari pelaksanaan lomba Qasidah Rebana yang dilaksanakan saat ini,” ucap wabub. Sementara itu, Panitia Pelaksana H Syahruddin menyebutkan, lomba Qasidah bernuansa islam itu diikuti 19 grub, utusan dari 12 Kecamatan dalam. Satu grub terdiri dari Sembilan sampai 10 orang. Setiap kecamatan diberi peluang untuk mengirimkan utusannya maksimal dua grub. (h/wel)
Laporan Walnag Koto Gadang Dicabut DHARMASRAYA, HALUAN — Jaruhan akan mencabut laporan polisi terhadap Wali Nagari (walnag) Koto Gadang. Rencana dicabutnya laporan tersebut, setelah ada musyawarah warga atas masalah yang dilaporkan. “Memang saya akan mendabut laporan yang dikuasakan kepada saya oleh warga. Setelah dimusyawarahkan, ada jalan lain untuk menghukum wali
nagari, jika ia bersalah, minimal hukuman social,” ujar Jaruhan yang didampingi Vamat Koto Besar, di Gunung Medan, Selasa (18/6). Penvacutan laporan bukan berarti kasus tersebut habis dengan begitu saja, tetapi tetap dilakukan penggantian kerugian. Kemudian yang bersangkutan diminta untuk berhenti sebagai wali nagari, karena tidak layak lagi
memimpin Koto Gadang yang cukup terpandang di mata masyarakat Dharmasraya. Ditambahkan Jaruhan, hasil rembukan sementara warga Koto Gadang, hokum sosial dengan berhentinya wali nagari secara tidak hormat. Hukuman itu dinilai lebih pedih daripada harus melalui proses hokum di meja hijau. (h/mdi)
Dua Pengedar Sabu Diciduk PADANG, HALUAN — Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumbar kembali meringkus para pelaku pengedar dan pemakai narkoba di wilayah Sumbar. Kali ini, dua orang kurir narkoba jenis sabu dicokok di dua lokasi berbeda, Selasa (18/6). Dua tersangka tersebut yakni Syafri Salma alias Ferry (24), Suwitan Mirwan alias Iwan (35). Dari tangan kedua pelaku ini diamankan sabu seberat empat gram dengan nilai sekitar Rp6 juta.
Informasi yang dihimpun Haluan menyebutkan, penangkapan ini bermula saat Ferry dipancing oleh petugas yang menyamar menjadi pembeli, sekitar pukul 11.30 WIB, di Jalan By Pass Nasir Sutan Pamuncak, Terminal Bareh Solok, Kabupaten Solok. Ketika bertransaksi, tersangka ini langsung diringkus tanpa perlawanan dengan barang bukti seberat tiga gram sabu. Saat ditangkap Ferry terkejut, ternyata pembeli ini adalah
seorang polisi. Tersangka memang telah menjadi target operasi (TO) Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumbar seminggu ini. Berselang dua jam setelah penangkapan pertama, petugas kemabali menangkap Iwan di kawasan Jalan Batu Laweh, Kota Solok, sekitar pukul 13.00 WIB, dan petugas pun mengamankan satu gram sabu. Penangkapan ini pun berhasil, karena digunakan dengan cara serupa saat ditangkapnya Ferry. Direktur Reserse Narkoba
Polda Sumbar Kombes Pol. Arif Rahman Hakim melalui Kasubdit III AKBP Zulbahri menyebutkan, setelah tiga hari melakukan pematangan dalam penangkapan, akhirnya keduanya dapat ditangkap di dua lokasi yang berbeda. Keduanya ditangkap saat anggota berpakaian preman melakukan transaksi dengan kedua tersangka tersebut. Pada saat ditangkap sempat melawan, namun berhasil di bekuk. Sebab, di lokasi masing-masing TKP telah dikepung.
“Kita menangkap mereka di dua lokasi di daerah Solok, dan telah diamankan. Saat ini, kami sedang memeriksanya untuk dilakukan pengembangan lebih lanjut,” kata Zulbahri, kemarin (18/6). Dikatakannya, kedua tersangka tersebut terancam Pasal 112 ayat (2) Undang-undang RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal lima tahun penjara dan maksimal lima belas tahun penjara. (h/nas)
PADANG, HALUAN — Komandan Regu (Danru) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Mentawai Hannes Martinus Samangilailai, terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Yos Sudarso, Padang, Senin (17/6) siang. Hannes ini dibawa karena mengalami luka parah di bagian kepala, karena dipukul dengan benda tumpul oleh salah seorang pedagang kreatif lapangan (PKL) di Pelabuahn Tuapejat, Kepulauan Mentawai, Minggu (16/6), sekitar pukul 23.00 WIB. Peristiwa tersebut terjadi ketika korban dengan anggotanya bersama Camat Sipora Utara tengah melakukan penertiban di lokasi kejadian. Sebelum ditertibkan, petugas meminta dengan baik-baik kepada PKL agar untuk sementara tidak berdagang di lokasi itu, dan diminta menutup lapaknya satu hari saja. Sebab, Menkokesra datang ke Mentawai. Namun, salah seorang ibu melaporkan kepada suaminya, bahwa tidak boleh berdagang. Suaminya pun datang dan tanpa bertanya langsung memukul korban dengan menggunakan balok sebesar lengan dewasa. “Saat pemberitahuan itu, pedagang menerima permintaan petugas. Ketika anggota Satpol PP hendak bubar, tiba-tiba datang seorang pedagang langsung memukul kepala paman saya,” kata keponakan korban bernama Agusliadi Sabolak di rumah sakit. Diceritakannya, saat itu korban lagi ngobrol dengan pedagang lainnya, tapi mendadak datang dan memukul kepalnya dari belakang. Akibatnya Hannes langsung roboh di lokasi. Petugas yang ada saat itu, langsung membawa korban ke RSUD Tuapejat. Tapi melihat kondisinya dan fasilitas tidak lengkap di rumah sakit itu, korban langsung dirujuk ke Rumah Sakit Yos Sudarso Padang, dengan kapal motor dalam kondisi kritis dan tidak sadarkan diri, serta di tengah cuaca buruk. “Dari Tuapejat hingga ke rumah sakit ini kondisi paman kritis, dan tidak sadarkan diri, karena terjadi pendarahaan di kepala sebelah kanan bagian belakang,” ujar Agusliadi dipanggil Adi. Pelaku langsung diamankan oleh pihak kepolisian setempat. (h/nas)
Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari” >> Editor : Rudi Antono
>> Penata Halaman: Syamsul Hidayat
OPINI 5
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
Tak Cukup dengan Hanya Menaikkan Harga BBM ARGA Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi dipastikan naik, setelah ketuk palu mengesahan Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (ABPN-P) Tahun 2013 di DPR RI, Senin (17/6) malam. Sebagaimana dalam postur APBN-P 2013, harga premium bersubsidi direncanakan Rp6.500 per liter dan harga minyak solar bersubsidi Rp5.500 per liter. Namun berapa harga finalnya dan kapan diterapkan harga baru BBM bersubsidi masih dalam persiapan teknis. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik mengatakan pemerintah membutuhkan waktu paling lama seminggu untuk mempersiapkan administrasi dan teknis penerapan harga baru BBM bersubsidi. Dengan tegas Jero Wacik menyatakan kenaikan harga BBM diberlakukan dalam bulan Juni 2013 ini. Sembari mempersiapkan administrasi dan teknis penerapan harga baru BBM bersubsidi pemerintah juga terus memantapkan persiapan penyaluran Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Jumlah dana BLSM tersebut sebesar Rp12 triliun dan diposkan di Kementerian Sosial RI. Dana BLSM Rp12 triliun itu disiapkan untuk 15.530.897 orang miskin. Masing-masingnya memiliki jatah Rp150.000 perorang selama lima bulan berturutturut. Seiring dengan itu, penolakan kenaikan harga BBM bersubsidi berupa aksi unjuk rasa, demonstrasi yang dimotori mahasiswa terus terjadi di berbagai kota di tanah air. Para pendemo menyatakan kenaikan harga BBM bersubsidi menjadi pukulan hebat bagi masyarakat yang memiliki kemampuan ekonomi menengah ke bawah. Sebab dampak dari kenaikan harga BBM bersubsidi sangatlah besar. Belum lagi harga baru BBM bersubsidi diterapkan, harga barang-barang kebutuhan pokok dan berbagai barang lainnya telah naik terlebih dahulu. Dibandingkan dengan kompensasi BLSM senilai Rp150.000 selama lima bulan berturut-turut kepada 15.530.897 orang miskin, kenaikan harga seluruh barang kebutuhan tidaklah sebanding. Karena itulah mahasiswa menolak kenaikan harga BBM bersubsidi. Dapat dipahami, pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi tujuannya adalah untuk meringankan beban APBN 2013. Karena nilai subsidi BBM dalam APBN-P 2013 telah mencapai Rp 199 triliun dengan kuota 48 juta kiloliter. Sedangkan sebelumnya, dalam APBN 2013, nilai subsidi BBM dipatok hanya Rp 193,8 triliun dengan kuota volume BBM bersubsidi 46,01 juta kiloliter. Menaikkan harga BBM bersubsidi dengan alasan demi menyelamatkan APBN dan menarik fasilitas subsidi BBM dari orang kaya tidaklah cukup. Banyak hal yang mestinya dilakukan pemerintah untuk menstabilkan keuangan negara selain dari hanya menaikkan harga BBM bersubsidi. Rasanya masih sangat tidak adil, apabila di satu sisi pemerintah mencabut subsidi BBM yang meninggalkan kepedihan bagi masyarakat, sementara di sisi lain pemerintah dan legislatif menghamburkan uang dengan kehidupan borjuisnya. Jika pemerintah memang ingin menyelamatkan dan menstabilkan keuangan Negara, sudah sepantasnya pemerintah dan legislatif berhemat. Sudah saatnya berbagai fasilitas yang didapat pejabat pemerintah diturunkan kelasnya satu level. Misalnya pejabat yang selama ini menggunakan mobil dinas sekelas Toyota Camry, diganti dengan Toyota Altis, atau mereka lain yang sekelas dengannya. Pejabat yang selama ini mobil dinasnya sekelas Toyota Altis, ke depan cukup menggunakan Toyota Vios. Yang mendapat fasilitas Toyota Kijang Innova ke depan diganti dengan Toyota Avanza, yang mendapat fasilitas mobil Suzuki Carry diganti dengan sepeda motor. Begitu juga dengan kepala daerah, pejabat eselon I dan selevel itu yang selama ini menggunakan Mitsubishi Pajero, Alpard sebaiknya diganti dengan Toyota Fortuner atau yang sekelas dengannya. Pejabat pemerintah atau wakil rakyat yang selama ini menurut aturannya menginap di hotel berbintang empat, mesti turun ke hotel bintang tiga dan begitu seterusnya. Pejabat yang selama ini setiap kunjungan kerja menghabiskan waktu hingga lima hari, maka ke depan waktunya mesti diperpendek lagi, menjadi tiga atau empat hari saja. Begitu pula dengan jatah baju dinas atau pun jas pejabat dan anggota dewan yang selama ini empat stel setahun bisa ditekan menjadi tiga stel saja dalam setahun. Fasilitas rumah tangga para pejabat juga demikian. Bila selama ini harga sofa rumah dinasnya mencapai Rp30-40 juta per unit, maka ke depan harus diturunkan satu level dari itu. Mungkin harganya menjadi Rp20 juta per unit. Demikian pula dengan pemungutan pajak progresif juga mesti lebih baik dan lebih tegas lagi. Pajak kendaraan bermotor, khususnya mobil dengan kapasitas mesin besar diberikan pajak yang lebih besar pula. Jika hal-hal itu diterapkan dengan tegas dan baik tentu juga akan turut memberikan solusi bagi meringankan beban APBN atau keuangan Negara. Tepatnya solusi dari persoalan yang ada sekarang ini tidak hanya dengan menaikkan harga BBM saja. Hal yang juga perlu menjadi perhatian dari pemerintah atau soal ketegasan dan goodwill menuju perubahan. **
H
Ribuan Peserta SBMPTN Gugur
Semoga tidak mengaku kalah sebelum berjuang
BK3AM Tolak Konglomerasi di Sumbar
Demi menyelamatkan orang banyak
PEMBERITAHUAN SETIAP artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih. Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto WPU / Penanggungjawab: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon Pemimpin Perusahaan: Indra Helmi
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD Redaktur Pelaksana: Syamsu Rizal
Penerbit: Litbang & Online Media: Eko Yanche E PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP Koordinator Minggu: David Ramadian No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 Koordinator Liputan: Rudi Antono 1985 tanggal 19 November 1985. Manajer Cetak: Mardius Caniago
Kepentingan Asing di Balik Penghargaan Internasional OLEH: ARDI WINANGUN Pengamat Sosial Politik Matraman, Jakarta Timur AMIS 30 Mei 2013 bertempat di Garden Foyer, Hotel The Pierre, New York, Amerika Serikat, berlangsung peristiwa yang tak bisa dilupakan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Pasalnya di hari, bulan, tahun, dan tempat itu dirinya menerima penghargaan World Statesman Award 2013 dari Appeal of Conscience Foundation (ACF). Penghargaan itu sebagai wujud bahwa SBY mempunyai prestasi memelihara perdamaian bersama dan dorongan untuk meningkatkan hak asasi manusia, kebebasan beragam, dan kerja sama antar agama. AFC adalah lembaga yang mempromosikan perdamaian, demokrasi, toleransi, dan dialog antarkepercayaan yang berbasis di New York, Amerika Serikat. Lembaga itu awal memberi pengganugerahkan penghargaan World Statesman Award pada tahun 1997. 'Negarawan Dunia' yang pernah diganjar penghargaan itu adalah Perdana Menteri Inggris Gordon Brown, Presiden Perancis Nicolas Zarkozy, dan Perdana Menteri Kanada Stephen Harper. Pada tahun ini sebab dirasa SBY diakui dan dianggap sebagai tokoh dunia yang berkontribusi dalam memperjuangkan kebebasan dan toleransi beragama maka ia pun juga diganjar. Bila SBY bergembira ria dengan penghargaan itu, tidak bagi sebagaian orang. Penghargaan dan pengakuan SBY yang telah mampu berkontribusi dalam memperjuangkan kebebasan dan toleransi beragama itu diprotes dan ditentang oleh Romo Magniz Su-
K
seno, Adnan Buyung Nasution, Yudhi Latief, serta organisasi Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia. Mereka memprotes penghargaan tersebut karena alasan yang berlawanan dengan pengakuan AFC kepada SBY. Kelompok penentang menyebut apa yang terjadi di lapangan berbanding terbalik dengan kriteria syarat sese orang bisa menerima penghargaan World Statesman Award. Penentang menyebutkan selama ini SBY justru membiarkan adanya kekerasan dan intoleransi terhadap berbagai hal-hal yang terkait dengan kebebasan beragama dan berdemokrasi. Pembiaran kekerasan satu kelompok kepada kelompok lainnya yang minoritas terjadi tidak hanya di satu tempat namun di berbagai wilayah. Dicontohkan seperti aksi kekerasan kepada Ummat Syiah di Jawa Timur dan pelarangan pendirian tempat ibadah oleh salah satu ummat beragam. Contoh adanya kekerasan kepada kalangan minoritas dan pelarangan berdirinya tempat ibadah merupakan kartu truf yang dilempar oleh para penentang pemberian gelar itu kepada SBY. Pemberian gelar dari lembaga-lembaga asing yang bermarkas di Barat kepada seseorang harus diakui memang berdasarkan fakta-fakta yang ada. Dalam Nobel Peace Prize, misalnya, diberikan kepada mereka yang telah melakukan penelitian yang luar biasa, menemukan teknik atau peralatan yang baru atau telah melakukan kontribusi luar biasa kepada ummat
manusia. Penghargaan yang dianugrahkan sejak tahun 1901 itu terbagi dalam katagori Fisika, Kimia, Ekonomi, Fisiologi atau Kedokteran, Sastra, dan Perdamaian. Kalau dalam katagori ilmu-ilmu pasti dan alam, seperti Fisika, Kimia, Kedokteran, ukuran ilmu yang ditemukan bisa dipastikan dengan kaidah-kaidah ilmiah, objektifitas, sehingga ilmu yang ditemukan tidak mengandun unsur kepentingan golongan dan kelompok. Penemuan itu berorientasi pada kemajuan teknologi dan peradaban ummat manusia. Misalnya Nobel Prize yang diberikan kepada Wilhelm Conrad Rontgen pada tahun 1901. Fisikawan Jerman itu mendapat penghargaan itu karena berkat penemuan Sinar-X. Dengan penemuan itu maka dimulailah awal ilmu Fisika Modern dan merevolusi Kedokteran Diagnostik. Dengan Sinar-X, ilmu fisika menjadi berkembang sangat luar biasa dan dalam dunia kedokteran membuat jutaan ummat manusia tertolong raganya. Demikian pula yang ditemukan William Ramsay, yakni menciptakan golongan baru pada sistem periodik unsurunsur, selama beberapa waktu disebut inert atau gas mulia. Dengan penemuan itu ilmu kimia menjadi berkembang pesat. Atas temuan itu dirinya pada tahun 1904 diganjar Nobel Prize. Penghargaan Nobel menjadi masalah bagi kelompok lainnya biasanya terjadi pada katagori Sastra, Ekonomi, dan Perdamaian Dunia. Penghargaan ini menjadi masalah sebab tidak bisa diukur dengan ukuran-ukuran ilmiah dan ilmu pasti namun lebih cenderung pada subjektifitas dan adanya kepentingan pemberi
penghargaan (Barat). Penerima gelar Nobel dalam katagori Sastra, Ekonomi, dan Perdamaian Dunia, biasanya segaris, sejalan, dan mendukung pikiran-pikiran dan ideologi Barat. Sehingga pemberian Nobel pada katagori ini selalu menimbulkan polemik terhadap kelompok lainnya. Misalnya pemberian Nobel kepada Liu Xiaobo pada tahun 2010 pada katagori Perdamaian Dunia. Bagi Barat Liu adalah tokoh Hak Asasi Manusia dan Prodemokrasi. Sebagai orang China yang gigih memperjuangkan perubahan di negaranya, Liu tak hanya mendapat Nobel namun ia juga mendapat penghargaan dari berbagai lembaga nirlaba Barat lainnya, semisal Human Right Watch-Hammett Grant, Democracy Education Fund, AS-Prize for Outstanding Democracy Activist, Foundation de France Prize, dan Reporters Without Borders. Bila Liu disanjung-sanjung oleh Barat, tidak bagi negaranya sendiri, China. Pria bertumbuh kerempeng itu adalah musuh negaranya. Apa yang diperjuangkan oleh Liu merupakan perlawanan terhadap dasar dan ideologi negara China. Jadi di sini ada unsur subjektifitas atau pertentangan kepentingan antara Barat dan China. Di satu sisi Barat mendorong kepentingannyanya (demokrasi), di sisi lain China mempertahankan dasar dan ideologinya. Subjektifitas atau dominannya kepentingan Barat dalam memberi penghargaan kepada seseorang tak hanya dilakukan oleh Panitia Nobel namun juga dilakukan oleh Majalah Time. Majalah berbahasa Inggris dan menyebar ke banyak negara di dunia itu ketika menentukan orang-
orang berpengaruh, misalnya 100 Orang yang berpengaruh di dunia, pasti akan menempatkan Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad, Presiden Korea Utara Kim Jon Un, Presiden Venezuela Hugo Chaves, Presiden Rusia Vladimir Putin, dan Presiden Cuba Fidel Castro, sebagai tokoh yang berpengaruh negatif kepada dunia. Mereka disebut sebagai tokoh yang berpengaruh negatif karena pikiran dan kebijakan yang dijalankan tidak sejalan dengan kepentingan Barat. Adanya penghargaan-penghargaan yang demikian memang mampu mempromosikan kepentingan Barat lewat kepala negara, kepala pemerintah, aktivis prodemokrasi, sastarawan, dan budayawan. Dengan gelar yang diberikan kepada mereka seolah-olah melegitimasi bahwa apa yang dikerjakan itu benar adanya dan patut menjadi panutan ummat manusia. Menghadapi hal demikian, baru China yang baru melawannya. Sebagai negara besar secara politik, ekonomi, militer, China memberikan penghargaan Confucius Prize. Pemberian gelar ini sebagai bentuk perlawanan dari pemberian gelar Nobel kepada Liu. Bila penghargaan itu ditradisikan maka akan bisa menyaingi Nobel Prize. Beberapa kali Confusius Prize diberikan, salah satu penerimanya adalah orang yang tidak sejalan dengan kepentingan dan pikiran Barat, yakni Vladimir Putin pada tahun 2011. Nah, kita tidak tahu apa kriteria AFC memberi penghargaan World Statesman Award kepada SBY. Apakah pria asal Pacitan, Jawa Timur, itu sejalan dengan kepentingan dan mendukung (kebijakan ekonomi dan politik) Barat? ***
memperkuat dan memperluas bidang kerja sama, FEALAC dapat juga membahas isu-isu penting seperti ketahanan pangan, pengembangan UKM, eco-tourism, infrastruktur, serta keanekaragaman hayati. Selanjutnya dapat juga memperluas kerja sama SelatanSelatan (KSS) bidang teknis. Model segitiga dapat diterapkan di mana negara anggota FEALAC yang lebih maju dapat menjadi negara donor. Tiga kelompok kerja yang telah ada di FEALAC mencakup isu-isu politik, kebudayaan, dan pendidikan. Pertukaran akademisi, ahli memberantas narkoba, antarparlemen, wartawan, dan pemuda. Kelak kerja sama dapat diperluas sehingga mencakup antarmasyarakat (people-topeople) dan pengusaha (business-to-business). PTM ke3 menyepakati pembentukan FEALAC Academic Network (FAN). FAN dapat berfungsi sebagai basis untuk mengembangkan interaksi antarakademisi yang lebih intensif melalui pertukaran akademisi. Saat ini sudah ada komunitas pencinta AL di Yogyakarta dan Jakarta. Universitas Indonesia (UI) sedang merintis kemitraan dengan beberapa kedubes AL di Jakarta untuk menjajagi pembentukan Pusat Studi AL. Beberapa mahasiswa Venezuela penerima beasiswa Dharmasiswa juga sedang belajar di UI, sedangkan kontak antar pengusaha telah ditunjukkan melalui penyelenggaraan forum bisnis pada saat PTM ke-3 di Brasil. Selain pendanaan unilateral untuk berbagai progam yang ditawarkan anggota, dapat pula dipertimbangkan
untuk menetapkan iuran dalam jumlah yang moderat dengan mencontoh Gerakan Nonblok (GNB), yaitu anggota diwajibkan iuran minimum 5,000 dollar AS per tahun atau lebih bagi negara yang mampu. Meskipun secara kelembagaan belum diperlukan sekretariat permanen, kiranya cyber secretariat yang dikelola Korea Selatan dapat dioptimalkan. FEALAC dapat mendirikan technical support facility (TSF) sebagaimana yang telah dilakukan G-15 di Jenewa. TSF berfungsi membantu ketua bersama FEALAC masalah kesekretariatan, persiapan sidang, dan koordinasi antaranggota. Jika ketiga pilar tersebut diadopsi sebagai visi FEALAC, PTM dapat merekomendasikan di masa mendatang untuk penyelenggaraan KTT dua tahun sekali, bersamaan dengan PTM dan SOM. Dalam kaitan ini, FEALAC Vision Group dapat ditugaskan mengidentifikasi langkah-langkah mewujudkan gagasan tersebut sebagai bagian dari rencana jangka menengah. Saat ini, anggota FEALAC terdiri dari 16 negara Asia: Australia, ASEAN (Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam), China, Jepang, Mongolia, Selandia Baru, Korea Selatan. Ada 18 anggota dari AL: Argentina, Bolivia, Brasil, Cile, Kolombia, Kosta Rika, Kuba, Republik Dominika, Ekuador, El Salvador, Guatemala, Meksiko, Nikaragua, Panama, Paraguay, Peru, Uruguay, Venezuela. ***
Optimalisasi FEALAC OLEH: M SIRADJ PARWITO Bekerja di KBRI Caracas, Master Internasional Political Economy, Fletcher School of Law and Diplomacy, Tufts University, Medford, AS IGA kelompok kerja yang telah ada di Forum for East Asia Latin America Cooperation (FEALAC) mencakup isu-isu politik, kebudayaan, dan pendidikan. Pertukaran akademisi, ahli memberantas narkoba, antarparlemen, wartawan, dan pemuda. Sekitar abad ke-15 di mana para conquistadores beramai-ramai berlayar ke arah Barat dengan harapan dapat menemukan pulau rempah-rempah di Asia sehingga mereka dapat membeli langsung tanpa harus melalui perantara para pedagang Arab. Perjalanan tersebut justru menemukan Benua Amerika yang kemudian bagian selatannya dijajah selama berabad-abad. Perdagangan merupakan alasan utama hubungan yang terjadi antara negara-negara Amerika Latin (AL) dan AsiaPasifik (Aspas). Hubungan dagang baru secara signifikan meningkat pada saat Jepang menanamkan modal dan berdagang dengan kebanyakan negara-negara tersebut pasca Perang Dunia II. Kini, terlihat kecenderungan peningkatan hubungan, khususnya ketika China dan India perlahan menjadi pemain global. FEALACyang dibentuk 1998 telah menyelenggarakan pertemuan pada tingkat menteri, beberapa kali, antara lain di Santiago tahun 2001 dan tahun ini di Bali, 13-14 Juni kemarin.
T
Pertemuan Tingkat Menteri (PTM) ke-6 FEALAC diselenggarakan di Bali, didului Pertemuan Tingkat Pejabat Tinggi (SOM). Sebagaimana tradisi, pertemuan kemarin dipimpin Menlu Indonesia dan Kolombia. FEALAC mewakili 30 persen luas wilayah di dunia ( 43 juta km2), 39 persen penduduk dunia (2,7 miliar), 32 persen GDP dunia (20,3 miliar dollar AS). Lima negara AL terbesar akan termasuk dalam 30 negara maju pada tahun 2050 yakni Brasil, Meksiko, Argentina, Venezuela, dan Kolombia. Namun demikian, sering kali dikemukakan berbagai kendala untuk meningkatkan hubungan kedua wilayah tersebut, di antaranya jarak geografis, penurunan kegiatankegiatan yang ditawarkan di FEALAC, dan berkurangnya jumlah peserta. Selain itu, tidak adanya sekretariat permanen dan tidak ada iuran wajib. Berbagai program yang ditawarkan merupakan inisiatif individu dan didanai sukarela negara anggota yang mengusulkan. FEALAC dapat meningkatkan relevansinya dan kehadirannya sehingga dapat bermakna lebih jauh terhadap moto “Bridging the Asia-Pacific and Latin America”. Ke depan, perlu membatasi keanggotaan 10 tahun ke depan. FEALAC juga dapat memosisikan ulang sebagai kerja sama antarkawasan yang
fokus pada kerja sama politik. Untuk merumuskan posisi bersama di berbagai forum internasional (misalnya PBB, WTO, G-20) terhadap isu-isu yang menjadi kepentingan kedua kawasan. Isu yang bisa diusung: reformasi PBB, mendorong multilateralisme dalam struktur keuangan internasional, memajukan perdamaian dan keamanan antar-organisasi. Isu lainnya, nonproliferasi senjata pemusnah massal, energi, terorisme, obat bius. Pada tingkat tertentu, dapat pula dijajagi posisi bersama untuk isu-isu seperti perubahan iklim. FEALAC juga dapat menjadi forum untuk mempromosikan “home-grown democracy” dan tempat bertukar pengalaman sebagaimana dirintis Bali Democracy Forum (BDF). Misalnya, negara-negara di kawasan Aspas dapat mempelajari keunikan demokrasi dan sosialisme ala Venezuela yang dapat hidup berdampingan melalui demokrasi partisipatif dan protagonisnya. Rakyat pada tingkat rukun tetangga bermusyawarah dan menentukan sendiri cara-cara memajukan lingkungannya. Kedua kawasan terbuka berbagai peluang untuk menciptakan kerja sama ekonomi antarkawasan yang lebih erat, sebagaimana telah dirintis ASEAN-Mercosur. Demikian pula plurilateral dalam FEALAC, misalnya BRICS dan IBSA, dapat menjadi dasar lebih luas dalam FEALAC. Tentunya dengan memperhatikan berbagai free trade areas (FTAs) bilateral dan sistem ekonomi berbeda yang diadopsi pengelompokan lain seperti ALBA. Sebagaimana dimandatkan dalam Tokyo Declaraton (2010) mengenai komitmen untuk
Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Indra Helmi, Ismet Fanany MD, Eko Yanche Edrie, Syamsu Rizal, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar. Asisten Redaktur: Devi Diani. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Nasrizal, Perwakilan Bukittinggi: Haswandi (Plt Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota: Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Pasaman Barat: Suryandika, M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Elfa Fuadiansyah, Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Moralis, Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Efri Hanter (Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Manajer Keuangan), Andiyanto (Koord Sirkulasi), Yunasbi (Kabag Iklan), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh ,Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http:// www.harianhaluan.com
>> Editor : Syamsu Rizal
>> Penata Halaman : Syahrizal
6 NASIONAL LINGKAR Tantowi Yahya Minta Maaf JAKARTA, HALUAN— Politisi Partai Golkar, Tantowi Yahya meminta maaf atas kunjungannya ke “Israel” menemui anggota parlemen “Israel” (Knesset). Dia menyesal karena kunjungannya itu telah melukai perasaan umat Islam di Indonesia. “Kunjungan tersebut sudah melukai hati umat Islam di Indonesia. Untuk itu saya minta maaf,” kata Tantowi kepada Republika di komplek parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (18/6). Tantowi menyatakan tidak ada sedikit pun niat di hatinya mendukung penjajahan zionis “Israel” ke Palestina. Menurutnya, kunjungan ke “Israel” semata-mata karena dilandasi rasa ingin tahu soal prospek perdamaian antara “Israel” dan Palestina. “Tidak ada niat untuk mendukung ‘Israel’. Di sana saya malah mengkritik keras pencaplokan tanah warga Palestina oleh Zionis Yahudi,” ujar Tantowi. Selama di tanah jajahan “Israel” Tantowi mengaku mendapat gambaran yang jelas soal peta konflik “Israel” dan Palestina. Ia mengatakan Indonesia bisa memainkan peran penting dalam proses perdamaian kedua belah pihak. Pasalnya, selama ini proses perdamaian hanya difasilitasi oleh Amerika Serikat. “Kita tahu Amerika tidak netral. Maka itu Indonesia mesti ambil peran sebagai juru damai alternatif,” kata Tantowi. (h/rol)
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
RP165 MILIAR APBN UNTUK LUMPUR LAPINDO
Diduga Kesepakatan Ical-SBY JAKARTA, HALUAN— Mantan Menko Perekonomian, Rizal Ramli menduga ada dua kesepakatan hitam antara Ketua Umum DPP Partai Golkar Abu Rizal Bakrie (Ical) dengan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait pengesahan RPBN-P 2013 pada Paripurna DPR RI, Senin (17/6) malam yang didukung Golkar habi-habisan. Dua deal atau kesepakatan hitam itu terkait PT Lapindo. “Kepada Presiden SBY kami meminta jelaskan kenapa ada kesepakatan Rp 165 miliar dalam APBN-P 2013 yang disahkan dalam paripurna DPR itu, dan kenapa Menko Perekonomian Hatta Rajasa membatalkan kesepakatan mantan Menkeu Agus Martowadojo dalam penjualan PT Newmont dan dialihkan ke ARB. Itukah deal-deal hitam untuk mengegolkan kenaikan harga BBM?” tanya Rizal Ramli
dalam rilis dilansir SP, Selasa (18/6). Kalau kesepakatan hitam itu benar, lanjut Rizal, berarti ada peluang untuk melakukan korupsi secara berjamaah dalam pengesahan RAPBN-P tersebut. Padahal, negara tak harus melakukan perubahan terhadap RAPBN, dan tak perlu ada RAPBN-P selama tidak ada gejolak atau krisis ekonomi global luar biasa, yang benar-benar mengancam ekonomi negara ini. Lalu, kalau ARB maju sebagai
capres 2014, apakah capres model seperti ini yang akan memimpin bangsa ini? “Tokoh semacam ini justru memiliki beban berat terhadap dirinya sendiri, dibanding memikirkan rakyat dan negara. Terlalu banyak masalah yang harus diselesaikan untuk dirinya sendiri. Jadi, bangsa ini tak butuh pemimpin yang banyak masalah yang akan menjadi beban rakyat dan negara,” katanya. Dengan demikian, kata Rizal, jika Ical alias ARB terpilih sebagai presiden 2014, maka akan memanfaatkan uang negara untuk menyelesaikan bebannya sendiri. Oleh sebab itu, sebagai teman, Rizal mengingatkan bahwa rakyat Indonesia tidak butuh pemimpin yang memiliki banyak masalah, yang akan menjadi beban rakyat dan negara. “Capres yang banyak masalah tak akan pernah memikirkan rakyat dan negara, melainkan akan sibuk menyelesaikan masalah dirinya sendiri
yang bertumpuk,” katanya. Membantah Terspisah, Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Amir Syamsuddin membantah sengaja memasukkan anggaran Lapindo Rp 155 miliar dalam APBN-P 2013 untuk mendapatkan dukungan Golkar terhadap kenaikan BBM. “Saya Sekretaris Setgab tidak pernah ada diskusi soal itu. Nggak, saya kira bukan itu,” kata Anggota Dewan Pembina Demokrat, Amir Syamsuddin, di gedung DPR Jakarta, Selasa (18/6). Menurut Amir, pemerintah tidak bisa menutup mata jika ada sekelompok warganya yang menderita, termasuk urusan ganti rugi Lapindo. “Kita tidak bisa terlalu straight itu urusan Lapindo, apakah ketika urusan Lapindo kita biarkan mereka menderita,” kata Amir. Seperti diberitakan Haluan, Pemerintah menggelontorkan Rp 155 miliar membantu korban
lumpur Lapindo. Itu tertuang dalam Pasal 9 RUU APBN 2013 yang baru disahkan DPR dalam rapat paripurna DPR, Senin malam. Pasal 9 ayat 1 APBN-P 2013 itu menyebut anggaran itu digunakan untuk bantuan pelunasan pembayaran pembelian tanah dan banguan di luar area terdampak di tiga desa Besuki, Kedungcangkring, dan Pejarakan. Lapindo sering diidentikkan dengan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie sebab kasus semburan lumpur Lapindo yang menyebabkan ribuan warga kehilangan tempat tinggal di Sidoarjo ini disebabkan oleh pengeboran Migas yang dilakukan Lapindo Brantas perusahaan milik keluarga Aburizal Bakrie. Dalam rapat paripurna pengesahan UU APBN-P 2013 di Dewan Senin semalam Golkar bulat mendukung keputusan pemerintah menaikkan harga BBM.(h/dn/sp)
Realisasi Pencapaian MDGs Sesuai Target YOGJAKARTA, HALUAN— Realisasi pencapaian tujuan Millennium Development Goals di Indonesia sudah sesuai target, yakni ditunjukkan dengan menurunnya proporsi penduduk miskin nasional serta meningkatnya partisipasi pendidikan anak. “Penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan nasional dari 15,10 persen tahun 1990 menjadi 12,49 persen tahun 2011.Indeks kedalaman kemiskinan turun dari 2,70 menjadi 2,08 pada periode yang sama,” kata Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono dalam seminar Nasional “Pergeseran dari MDGs ke SDGs:Tantangan dan Masalah yang dihadapi” di Yogyakarta, Selasa. Terjadi penurunan proporsi penduduk yang menderita kelaparan dari tahun 1989 ke tahun 2010. Hal itu ditunjukkan dengan prevalensi balita dengan berat badan rendah dari 31,00 persen menjadi 17,91 persen. Sementara itu, lanjut dia, untuk bidang pendidikan, upaya pencapaian pendidikan dasar untuk semua telah tercapai pada 2008. Pada 2011 angka partisipasi murni Sekolah Dasar (SD) telah mencapai 95,55 persen. “Pada 2011 angka partisipasi murni sekolah dasar (SD) telah lebih tinggi dari target rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) 20102014,”katanya. Indikator lain tercapainya target pendidikan antara lain ditunjukkan dengan proporsi murid kelas 1 yang berhasil mencapai kelas VI mencapai 96,58 persen.Angka melek huruf penduduk usia 15-24 tahun untuk perempuan mencapai 98,75 persen sementara laki-laki 98,80 persen. Selain itu, kata dia, untuk menjaga kesinambungan dan konsekuensi logis keberhasilan wajib belajar pendidikan 9 tahun, Indonesia bahkan telah mencanangkan Pendidikan Menengah Universal. Pendidikan Menengah Universal tersebut jugu dicanangkan untuk mendukung pencapaian target Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), serta menjawab tantangan persaingan global yang membutuhkan sumber daya manusia (SDM) berpendidikan. “Pendidikan Menengah Universal merupakan kebijakan yang strategis dikaitkan dengan hak anak, karena usia lulus SMP/ sederajat masih belum layak bekerja.Sehingga apabila anak melanjutkan pendidikan sekolah menengah justru akan memiliki daya saing lebih baik,”katanya. Selanjutnya, pencanangan kebijakan Pendidikan Menengah Universal, menurut dia, ternyata juga berpotensi menghambat laju pertumbuhan penduduk. Sebab melalui pendidikan, anak-anak yang akan menikah di usia muda akan terhambat. (h/yho)
KETUA DPD RI Irman Gusman, anggota DPD dapil Sumbar Emma Yohana dan Alirman Sori bersama pemenang Talenta Kid.
Pemenang Talenta Kid Hibur RI 7 JAKARTA, HALUAN— Ketua DPD RI Irman Gusman merasa terhibur dengan kedatangan pemenang Talenta Kid, di DPD RI, Selasa (18/6). Irman didampingi anggota DPD dari dapil Sumbar Emma Yohanna dan Alirman Sori. Saat menerima pemenang Talenta Kid tersebut, Irman meminta mereka untuk menunjukan kebolehannya masingmasing, termasuk Wawa berumur 4 tahun dengan menyanyikan lagu Ratu Sejagad.
Wawa menyanyi di atas pangkuan RI 7. Usai nyani, Irman menawarkan kepada Wawan untuk tinggal dirumahnya. “Wawa mau tinggal dirumah bapak” tawar Irman sambil bercanda. Wawa merupakan salah satu juara ajang Talenta Kid yang dibina oleh Himpunan Wanita Karya (HWK) Sumbar. Selain mereka juga ikut alumni Talenta Kid, guru dan para orangtua. Menurut Emma Yohanna yang juga menjabat Wakil Ketua HWK
Sumbar, ajang Talenta Kid sudah 11 kali dilaksanakan dan melahir bakat-bakat baru dari Sumbar. “Dari ajang ini telah lahir calon bintang Indonesia. Sebut saja Galuh, Gilang dan Lintar yang jadi juara Idola cilik” kata Emma Yohanna. Dijelaskan Emma, peserta Talenta Kid berasal dari seluruh Sumbar. Dalam Talenta Kid tidak saja bakat bernyanyi, tapi juga ada menari dan bakat lainnya, seperti Nadin yang menjadi juara lomba tari tradisional.
Irman Gusman meminta pemenang atau alumni Talenta Kid harus punya mimpi, keterampilan didukung kerjakeras dan percaya diri. “Agnes Monica bisa mencapai kepopulerannya karena kerjakeras. Dia tidak kalau terkenal dari presiden. Kita harus sungguh dalam menggapai sesuatu” jelas Irman. Ia menekankan selain pendidikan formal, keterampilan seseorang sangat menentukan dimasa yang akan datang. Untuk itu,
para orangtua dan guru diharapkan mampu memoles kemampuan yang dimiliki sang anak. Sebelum bertemu dengan para senator, rombongan yang berjumlah 15 orang tersebut berkeliling digedung parlemen tersebut. Zahra yang baru pertama kali ke Senayan mengaku sangat senang dan berfoto-foto di gedung rakyat itu. Selain berkunjung ke DPD, Zahra dan rombongan akan berlibur di Jakarta sebagai hadiah keberhasilan mereka. (h/sam)
Wartawan Protes Penembakan oleh Polisi JAMBI, HALUAN— Puluhan wartawan di Jambi, Selasa (18/ 6) dini hari, melakukan aksi damai di Tugu Pers, mengecam penembakan gas air mata yang mencederai seorang jurnalis televisi peliput unjuk rasa penolakan rencana kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi. Wartawan dari berbagai media, memasang puluhan lilin di sekitar Tugu Pers dan mengumpulkan kartu identitas profesi sebagai simbol penolakan aksi-aksi kekerasan terhadap wartawan. Koordinator aksi damai, Wisman Wazir mengatakan, aksi akan berlanjut ke Polda Jambi pada Selasa pagi untuk menyampaikan aspirasi
yang sama. “Kami minta agar polisi bertindak lebih profesional dan bertanggung jawab, serta mengusut tuntas kasus penembakan terhadap wartawan, di Jambi dan daerah lainnya di Indonesia,” katanya. Dia meminta agar kasus kekerasan terhadap wartawan saat bertugas tidak lagi terjadi di manapun. “Kami minta ini yang terakhir kalinya. Jangan sampai kami merasa terancam. Wartawan bukan teroris, kami hanya menjalankan tugas-tugas jurnalistik,” tegasnya. Sementara itu, Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Jambi, Syaipul Bakhori juga mengutuk keras insiden penem-
bakan tersebut. “AJI mengutuk keras aksi penembakan ini. Wartawan dalam bekerja dilindungi oleh undang-undang,” kata Syaiful. Menurutnya, AJI Jambi akan melakukan investigasi mengenai insiden yang telah mencederai mata Anton Nugroho, wartawan televisi Trans7 “Sekarang ini masih simpang siur, kami akan lakukan investigasi,” katanya. Anton cedera saat meliput aksi menolak kenaikan harga BBM. Bagian bawah matanya terkena serpihan peluru gas air mata yang ditembakkan aparat kepolisian saat kericuhan antara aparat kepolisian dengan massa demonstran. Di tempat terpisah, Eksekutif
Produser Koordinator Liputan Daerah Trans7, Pasaoran Simanjuntak, meminta Polda Jambi mengusut tuntas insiden tertembaknya wartawan Trans7. Secara institusi, katanya, sudah ada pembicaraan dengan pihak Polda Jambi. Meskipun demikian, Pasaoran mengharapkan proses hukum terkait insiden ini tetap berlanjut. Kapolda Jambi Satriya Hadi Prasetya mengatakan telah meminta maaf langsung kepada Anton, keluarga korban, serta wartawan. Saat ini, polisi yang terkait dengan insiden itu telah ditahan oleh Divisi Propam Polda Jambi. Penembakan aparat sehingga melukai wartawan Trans7 di Jambi,
Nugroho Anton, merupakan bagian dari kegagalan pimpinan Polri dalam mengatasi demonstrasi. “Seharusnya, pimpinan Polri memberikan perintah ke seluruh jajaran dalam mengatasi pendemo. Senjata bukan dipergunakan untuk melakukan kekerasan,” ujar aktivis antikekerasan, Mangaliat Simarmata. Menurutnya, harus ada sanksi tegas terhadap pimpinan polisi di Jambi, agar kekerasan oleh oknum Polri tidak terulang kembali. Adanya penembakan yang terkesan membabibuta tersebut, mengindikasikan bukti bahwa pimpinan Polri tidak mempunyai konsep pengamanan demo. “Antisipasi kerusuhan dari demo penolakan
kenaikan harga BBM bukan dengan skema jumlah kekuatan personil saat pengamanan semata. Seharusnya pimpinan Polri memberikan perintah ke seluruh jajaran, melakukan pendekatan kepada seluruh mahasiswa dan elemen masyarakat,” katanya. Dia mengatakan, pendekatan oleh Polri terhadap berbagai elemen masyarakat, dapat dilakukan jauh hari saat wacana kenaikan BBM oleh pemerintah. “Yang terjadi di saat melakukan pengamanan penolakan kebijakan pemerintah itu adalah bentuk kepanikan, sehingga wartawan yang sedang meliput aksi demo tersebut menjadi korban kekerasan,” sebutnya. (h/sp)
>> Editor : Dodi Nurja
>> Penata Halaman: Jefli
SAMBUNGAN 7
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
Masalah Bukittinggi Diseminarkan
HAWARI SIDDIK BUKITTINGGI, HALUAN — Majelis Bukittinggi menilai, Bukittinggi memiliki permasalahan yang kompleks di berbagai bidang, baik bidang pariwisata, sejarah, tata ruang dan kota, lalu lintas dan transportasi serta masalah lainnya. “Banyak masalah yang bisa diselesaikan, tapi tidak banyak yang diselesaikan. Selama ini tidak ada yang berani bicara. Oleh karena itu, diperlukan sebuah kegiatan yang bisa mengumpulkan semua masalah yang ada, lalu membicarakan solusi untuk mengatasi masalah itu,” ujar Ketua Majelis Bukittinggi Hawari Siddik kepada wartawan di Hotel Kharisma Bukittinggi, Senin (17/6). Hawari Siddik melanjutkan, untuk membangun suatu kota ke arah yang lebih baik, sekedar peduli dan cinta saja tidak cukup, tapi diperlukan kontribusi nyata dari para warga potensial secara proporsional, profesional, dan konkret. Perumusan masa depan Kota Bukittinggi dipandang sudah saatnya dilakukan, tanpa mengabaikan keberadaan pemerintah. “Oleh karena itu, diperlukan suatu pertemuan multi stakeholder
yang peduli dan mau berbuat, demi masa depan Bukittinggi yang lebih baik, untuk merumuskan rencana jangka panjang atau grand scenario Bukittinggi untuk puluhan tahun mendatang. Pertemuan itu dikemas dalam Seminar Sehari Grand Scenario Bukittinggi yang akan digelar pada hari Kamis 27 Juni 2013 di Istana Bung Hatta atau gedung Tri Arga Bukittinggi,” jelas Hawari Siddik. Grand scenario menurut Hawari Siddik, akan menjadi acuan dasar pada saat Pemko Bukittinggi merumuskan program pembangunan, baik jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang. Dalam seminar itu menghadirkan beberapa tokoh sebagai narasumber seperti Amran Nur (Walikota Sawahlunto) yang terpilih sebagai salah satu dari tujuh walikota dan bupati terbaik seIndonesia versi majalah Tempo 2012, Hawari Siddik (mantan Pembantu Gubernur Sumbar wilayah I), Ir.Amwazi Idrus, M.Sc (Direktur Pengembangan Permukiman Perkotaan Ditjend Cipta Karya dari Kementerian PU). Selain itu, juga ada Ir. Zulfikar Albar (Urban Engrigional Planing dan Praktisi Perencanaan Perkotaan, Ir. Firmansyah Rahim, M.Sc (Dirjen Pengembangan Destinasi Wisata dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif), serta Zukri Saat dan Prof. Dr.H. A. Rahman Ritonga, MA (senior facilitator). Majelis Bukittinggi itu sendiri merupakan sebuah lembaga yang dibentuk oleh sembilan tokoh dan ninik mamak di Bukittinggi dan sekitarnya yang sudah berusia lanjut, yang bertujuan untuk mengembangkan Bukittinggi dan sekitarnya ke arah yang lebih baik. (h/wan)
TITIK PANAS BERTAMBAH JADI 148
Bengkalis dan Dumai Kian Mengkhawatirkan PEKANBARU, HALUAN — Hingga Selasa (18/6) kemarin, jumlah titik panas api (hotspot) di Provinsi Riau, kian bertambah. Kondisi ini juga mengakibatkan kabut asap masih marak memenuhi udara Bumi Lancang Kuning. Hal itu disebabkan masih kebakaran hutan dan lahan masih terus berlanjut di sejumlah daerah. Kabupaten Bengkalis dan Kota Dumai, termasuk dua daerah yang kondisinya sudah berada pada tahap mengkhawatirkan. Sejak tiga hari terakhir, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru mencatat, ada ratusan lebih titik panas yang mengelilingi Riau. Seperti dituturkan analis BMKG Pekanbaru, Warih Budi Lestari, Selasa (18/6). Dari hasil monitoring satelit NOAA, ada 148 titik panas yang menyebar di hampir seluruh Riau. Angka ini melebihi catatan tertinggi pada Minggu (16/ 6) kemarin. Ketika itu, titik api yang terpantau berjumlah 115 titik. Sedangkan total di Pulau Sumatera, terbanyak dari 187 titik panas. Dari angka itu, Riau yang terbanyak dengan 148 titik. Sisanya Sumatera Barat sebanyak lima titik, Jambi
Mahasiswi Kebidanan ........ Dari Halaman. 1 Korban tidur di tempat temannya di Pasar Sialang Gaung dan ketika ditemui pacarnya, Selasa sekitar pukul 14.30 Wib, terjadi cek-cok. Pelaku langsung menusuk korban sebanyak tiga kali yaitu di bagian leher, dada dan pinggang korban. Pelaku nekat melakukan penikaman itu dikarenakan ia tidak terima diputuskan kekasihnya. Melihat peristiwa itu masyarakat langsung melerainya dan melarikan
korban ke rumah sakit. Nahas bagi mahasiswa kebidanan itu, setelah dilakukan perawatan intensif akhirnya korban meninggal dunia pada pukul 20.30 WIB. Pelaku panik Usai menikam pacarnya pelaku mencoba melakukan bunuh diri dengan menyayat urat nadi tangannya. Masih untung masyarakat cepat menangkap pisau yang sudah terlanjur sedikit melukai tangannya itu.Polisi langsung me-
ngamankan pelaku dan ditahan di tahanan Mapolres Dharmasraya di Gunung Medan. Di RSUD Sungai Dareh, keluarga korban dan keluarga Stikes YAAK kecewa lantaran lampu mati dan genset RSUD Sungai Dareh pun tidak berfungsi.Awalnya keluarga korban, dan mahasiswa Stikes hendak mendonorkan darahnya, namun karena lampu tidak menyala, donor darah tidak bisa dilakukan. (h/fma/mdi)
Ribuan Peserta ................ Dari Halaman. 1 Universitas Negeri Padang (UNP) dan Universitas Andalas (Unand). “818 peserta tersebut, berasal dari UNP. Sedangkan Unand, belum merilis data akurat tentang peserta yang gagal mengikuti ujian SBMPTN tersebut,” ujar Rektor UNP Prof Dr Phill Yanuar Kiram, dan Rektor Unand Dr Werry Darta Taifur, saat melakukan pemantauan ujian ke berbagai lokasi, Selasa (18/6). Peserta SBMPTN yang mendaftar di Panlok 17 mencapai 35.441 orang, terdiri dari tiga kelompok, yakni kelompok Saintek sebanyak 11.196 orang, Soshum sebanyak 15.224, dan campuran sebanyak 9.021 orang. Dari jumlah itu, 818 di antaranya tidak ikut dalam penyelenggaraan ujian tulis yang dilaksanakan pada, Selasa (18/6) itu, dianggap gugur. “Sudah pasti mereka gagal. Namun, sampai saat ini kami belum mengetahui alasan peserta tidak ikut ujian. Selain itu, peserta pun tidak ada yang melapor kepada kami,” katanya. Ditambahkan, pada penyelenggaraan ujian hari pertama ini, Panlok 17 melaksanakan ujian Saintek, Soshum, dan Campuran, yakni tes potensi akademik (verbal dan kuantitatif), dan tes kemampuan dasar umum (TKDU) mencangkup Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris. “Untuk hari kedua, peserta hanya mengikuti ujian TKD Saintek, dan Sosotum. Sedangkan untuk uji keterampilan (Prodi Olahraga dan Seni), maka peserta wajib mengikuti uji keterampilan pada tanggal 2021 Juni, sesuai yang tercantum pada kartu tanda bukti pembanyaran SBMPTN,” imbuhnya. Lanjutnya lagi, untuk menghindari berbagai kemungkinan kecurangan, seperti perjokian, dan kecurangan lainnya, Panlok 17 sengaja menempatkan pengawas sebanyak 3.712 orang, dan pengawas tersebut berada di 121 lokasi ujian. “Jadi setiap ruangan ujian, Panlok 17 menempatkan dua orang pengawas. Dengan demikian, indikasi terjadinya kecurangan sangat kecil sekali. Buktinya, pada hari pertama ini, tidak ada satupun masalah yang kami temukan,” terangnya lagi.
Berkebutuhan Khusus Panlok 17 Padang menerima satu orang peserta berkebutuhan khsusus dalam pelaksanaan ujian pertama SBMPTN. Peserta berkebutuhan khusus tersebut, melaksanakan ujian didampingi oleh satu orang penamping untuk memandu soal yang akan dijawab oleh peserta. Ketua Panlok 17 Padang Prof Dr Agus Irianto diwakili Humas Panlok 17, Amril Amril mengatakan, meskipun peserta tersebut berkebutuhan khusus, namun pihak Penanggung Jawab lokasi (PJL) ujian tidak memerlakukan bantuan khusus untuk peserta tersebut. “Mekipun peserta tersebut, berkebutuhan khusus, namun pihak PjL tidak memberikan hal-hal khusus, seperti perpanjangan waktu, dan lain sebagainya. Peserta tersebut, hanya dibantu pembacaan soal oleh pendapingnya. Hal itu dilakukan untuk menghindari adanya kecurangan dalam pelaksanaan ujian SBMPTN,” tegasnya lagi. Sementara itu, di Jawa Tengah, sebanyak 743 peserta tidak hadir ujian SBMPTN hari pertama di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Selasa (18/6). Belum diketahui secara pasti alasan ketidakhadiran dari para peserta tersebut. “Untuk hari pertama ini ada sebanyak 743 peserta yang tidak menghadiri ujian SBMPTN yang digelar serentak di 44 lokasi yang berada di dalam kampus dan sejumlah sekolah,” kata Rektor UNS Prof Dr Ravik Karsidi MS seusai meninjau pelaksanaan ujian, Selasa (18/6) siang. Sementara itu, dari 16.273 peserta yang hadir, terdapat lima peserta berkebutuhan khusus. Kelima peserta tersebut tidak menggunakan soal dengan huruf Braille melainkan dengan soal yang dibacakan oleh pengawas dan jawabannya juga dibantu oleh pengawas. Setiap peserta mengikuti ujian di ruang yang terpisah dengan peserta pada umumnya karena mereka dibantu pengawas untuk dibacakan soal maupun menuliskan lembar jawabnya. “Panitia pelaksana telah menyediakan petugas untuk membantu peserta berkebutuhan khusus agar
dapat melaksanakan ujian dengan mudah,” kata Rektor. Sebanyak dua siswa tunanetra mengikuti ujian di SMAN 4 Surakarta, dua peserta tunanetra dan tunadaksa di kampus FKIP II UNS dan seorang peserta yang mengalami low vision yang mengikuti ujian di gedung FMIPA 1. Sementara itu, di Panitia Lokal 80 Universitas Negeri Makassar (UNM), terdapat 1.299 peserta yang tidak hadir mengikuti ujian tulis SBMPTN pada hari pertama kemarin. Dari data berita acara yang telah direkap panitia, jumlah calon mahasiswa baru yang tak hadir itu mencapai 1.299 orang yang meliputi sain dan teknologi (Saintek) 259 orang, sosial dan hukum (soshum) sebanyak 542 orang, dan campuran sebanyak 498 orang. “Mereka tidak hadir tanpa alasan yang jelas, tanpa pemberitahuan resmi kepada panitia, sehingga dengan sendirinya langsung dinyatakan gugur,” ungkap Rektor UNM Prof. Arismunandar, Selasa (18/6). Dia mengatakan, ketidakhadiran peserta SBMPTN diduga akibat adanya kebijakan pusat yang menerapkan waktu pendaftaran ulang calon mahasiswa baru, yang dinyatakan lulus dalam jalur undangan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) bersamaan dengan pelaksanaan ujian tulis SBMPTN. Hal ini untuk menghindari pengisian ganda kuota oleh calon mahasiswa baru yang sama. Jika calon mahasiswa baru mengikuti ujian SBMPTN, maka otomatis yang bersangkutan tidak bisa melakukan proses pendaftaran ulang sehingga dianggap mengundurkan diri dari kursi yang telah diperoleh dari jalur SNMPTN. Sementara itu, terkait ketidak hadiran peserta dalam pelaksanaan SBMPTN di Panlok 82 Universitas Hasanuddin (Unhas). Wakil Rektor I Unhas Prof Dr Dadang Ahmad Suriamiharja mengatakan, belum bisa memastikan jumlah peserta yang tidak ikut. Pasalnya namanama peserta langsung dicatat dalam absen yang disatukan dengan amplop lembaran jawaban, sehingga sangat rahasia. (h/wis/sm/snd)
26 titik, Sumsel, Bengkulu dan Lampung masing-masing satu titik. Sejauh ini, kemungkinan turun hujan juga masih nihil. “Cuaca di Riau umumnya cerah hingga berawan, belum ada peluang hujang,” tambahnya. Hal itu disebabkan faktor adanya badai tropis LEEPI yang berada di sebelah timur Filipina sehingga menyebabkan masa udara di Riau tertarik ke pusat badai tropis serta membuat pembentukan awan hujan di Riau menjadi terganggu. Kondisi ini diperkirakan akan berlangsung hingga dua hari ke depan. Disinggung mengenai suhu udara, wanita berjilbab ini menuturkan, kategori suhu di Riau pun masih tergolong panas. Mencapai 35,2 derajat celcius. Bengkalis Sulit Dikendalikan Di Kabupaten Bengkalis, kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di beberapa kawasan, makin sulit dikendalikan. Meski Pemkab Bengkalis didukung perusahaan dan masyarakat sudah berupaya, namun upaya itu belum membuahkan hasil. Hal itu disebabkan lahan yang terbakar merupakan gambut sehingga tidak mungkin bisa padam kecuali turun hujan. Makin meluasnya kebakaran hutan dan lahan berdampak makin tebalnya kabut asap. Seperti di Desa Tanjung Leban dan Sepahat, jarak pandang hanya beberapa ratus meter saja. Kendaraan yang melintas terpaksa menyalakan lampu meski di siang hari. “Di Tanjung Leban dan Sepahat kabut asap sangat tepal. Jarak pandang hanya beberapa ratusan meter saja, kendaraan yang melintas harus menghidupkan lampu meski di siang hari,” ujar Ali, warga setempat. Kondisi serupa juga terjadi di
perairan Pulau Rupat. Salah seorang anggota DPRD Bengkalis, H Heru Wahyudi yang baru pulang dari Rupat menggunakan jalur laut mengatakan, kondisi asap di peraian Rupat sudah membahayakan. Jika tidak hati-hati, bisa terjadi tabrakan antar kapal, terutama di malam hari. Di Pulau Bengkalis cuacanya juga tidak bersahabat akibat diselimuti kabut asap. Meski belum begitu berdampak terhadap jarak pandang, namun kabut asap mulai mengganggu kesehatan warga yang ditandai dengan gejala sesak nafas dan mata terasa perih. Menyikapi kondisi itu, Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh mengatakan, jika dalam Karhutla tersebut ditemukan adanya unsur kesengajaan, pihaknya akan mengambil tindak tegas, termasuk memproses secara hukum. Sementara itu Wabup Suayatno mengakui, dengan kondisi saat ini, yang paling efektif untuk memadamkan api adalah dengan mengupayakan hujan turun. Bila tidak, kondisinya akan semakin parah. “Upaya maksimal telah coba kita lakukan. Namun api terus menyebar ke lokasi lain dikarenakan hembusan angin serta cuaca panas, membuat api terus merembet diatas lahan gambut tebal,” tambah Wabup. “Informasi terakhir yang saya peroleh dari lapangan luas lahan yang terbakar sudah mendekati 3 ribu hektar. Api terus bergerak di dalam lahan gambut diselingi angin kencang tiga hari terakhir ini. Untuk itu kita sudah meminta bantuan kepada BNPP Pusat dan BKSDA turun tangan membantu penanganan karhutla ini,” ujarnya lagi, Dumai Lewati Batas Aman Tidak hanya di Bengkalis, di Kota Dumai kondisi udaranya juga telah melewati batas aman. Dinas Kesehatan Riau mencatat, kondisi
suhu udara di kota pelabuhan ini sudah mencapai angka 100, atau di atas kondisi normal. Hal ini membuat warga di kota itu rawan menidap penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA). Menurut Dewani, pengelola P4I Diskes Riau, berdasarkan data yang diambil alat pendeteksi kadar asap milik PT Chevron, rata-rata tingkat indeks standar pencemaran udara (ISPU) untuk wilayah Rumbai, Minas dan Duri, masih berada di bawah angka 100. Indeks ini masih aman bagi kesehatan. Sedangkan Dumai pada bulan Juni ini tercatat berada diluar kondisi normal yaitu di atas angka 100. Akibat kabut asap yang kian tebal itu, Kota Dumai tampak mendung sepanjang hari, karena sinar matahari tidak kuasa menembus kabut asap yang tebal. Kondisi ini terjadi hampir di setiap titik dalam Kota Dumai. Warga menutup rapat-rapat rumah mereka, agar asap tidak sampai masuk ke dalam rumah. Sementara warga yang beraktivitas di luar ruangan, juga menjadi tak nyaman karena kondisi udara yang tidak sehat. Menurut Kepala Polhut Dumai, Tengku Ismet, titik api di kota Dumai sejauh ini hanya berasal dari kebakaran lahan semak belukar di Kelurahan Bumi Ayu, Kecamatan Dumai Selatan. Namun pihaknya belum bisa memastikan apakah lahan tersebut terbakar atau dibakar. Karena saat turun ke lokasi tidak menemukan satu orang pun warga di kawasan itu. Berdasarkan pemantauan di satelit NOAA-18 oleh Dinas Kehutanan Dumai menemukan aktivitas 6 titik api kebakaran lahan perkebunan yang tersebar di sejumlah kecamatan, yaitu Medang Kampai 2 titik api, Sungai Sembilan 3 titik api dan Bukit Kapur 1 tiik api. (hr)
Murid SD di ................... Dari Halaman. 1 bangku kelas lima di Sekolah Dasar Negeri 03 Pakan Kurai Bukittinggi memang telah dinyatakan hilang oleh kedua orangtuanya, karena tidak pulang ke rumah, dan tidak diketahui dimana keberadaannya. Hingga Selasa (18/6) kemarin, pencarian Putra belum menemukan titik terang. Yonni AS yang merupakan pegawai Dinas Pendidikan Bukittinggi mengatakan, terakhir Putra berpamitan dengan salah seorang adiknya sekitar pukul 09.00 WIB, karena waktu itu dirinya dan istrinya tidak berada di rumah. Waktu baru pulang sekolah, Putra kembali pergi setelah sempat menukar pakaian. “Pakaian yang dikenakan terakhir
oleh Putra adalah baju kaos oblong warna hijau lumut dan celana levis warna biru. Tidak biasanya Putra lama sekali pergi bermain. Biasanya jika main keluar cuma sebentar, setelah itu balik lagi ke rumah. Namun waktu itu setelah ditunggu hingga malam Putra tidak pulang dan bikin kami cemas,” jelas Yonni AS. Menurut Yonni AS, seluruh rumah teman-teman dimana Putra sering bermain telah didatangi. Di rumah sanak keluarga sudah dicari. Bahkan di warnet-warnet di Bukittinggi juga telah ditelusuri, karena menurut Yonni AS, anaknya tersebut memang candu main game internet. Tapi Putra tetap tak ditemukan.
Yonni AS menegaskan, kepergian Putra meninggalkan rumah tidak dalam keadaan tertekan atau dimarahi. Ia sendiri juga tidak mengerti kenapa anaknya menghilang. Bahkan Yonni AS sempat khawatir jika anaknya menjadi korban penculikan. “Saya telah lapor ke polisi dan telah buat Berita Acara Pemeriksaan (BAP) atas kejadian ini di Polres Bukittinggi pada Minggu 16 Juni 2013, dan juga telah melapor pada bagian Perlindungan Perempuan dan Anak Satreskrim Polres Bukittinggi. Foto Putra juga telah disebar di kantor lurah, posyandu, dan tempat lainnya,” pungkas Yonni AS sedih. (h/wan)
Ali Yusuf- ...................... Dari Halaman. 1 dibacakan secara bergantian, dalam sidang yang digelar, di Gedung MK, Selasa (18/6) pukul 16.30 WIB. “Mungkin ini yang terbaik bagi Sawahlunto. Mudah-mudahan pembangunan Sawahlunto semakin meningkat ke depannya,” ujar Erizal Ridwan, kepada Haluan , usai mendengar sidang Keputusan MK atas gugatan yang dilayangkannya, Selasa (18/6). Meski terlihat sedih, Erizal Ridwan mengaku dapat menerima keputusan MK tersebut. Menurutnya, keputusan MK merupakan keputusan final dan terakhir dari semua gugatan yang terjadi dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah. Dalam gugatan ke MK, pasangan Erizal Ridwan – Emeldi mengajukan keberatan atas dugaan pelanggaran penggandaan surat
suara, dugaan pelanggaran percetakan surat suara, dan dugaan perjokian atas pencoblosan surat suara. Sementara itu, Wakil Ketua Tim Pemenangan Ali Yusuf – Ismed, Zainal Syamza mengatakan pihaknya sangat menerima keputusan MK tersebut. Meski demikian, Zainal mengharapkan seluruh pasangan calon kepala daerah Sawahlunto untuk dapat saling berbimbing tangan, dalam membangun Sawahlunto ke depan. Sebelumnya, KPU Kota Sawahlunto telah menetapkan pasangan Ali Yusuf – Ismed sebagai pemenang dalam Pilkada ‘Kota Arang’, sekaligus pasangan walikota dan wakil walikota terpilih, untuk masa jabatan 2013 – 2018. Dalam pleno hasil rekapitulasi
KPU Sawahlunto yang digelar 21 Mei 2013 lalu, pasangan Ali Yusuf – Ismed berhasil meraup 9.570 suara atau 30,02 persen suara, yang disusul pasangan Erizal Ridwan – Emeldi dengan 9.625 suara atau 29,06 persen. Pasangan Fauzi Hasan – Deri Asta mendulang 8.160 suara atau 25,60 persen. Sedangkan posisi keempat dengan 3.791 suara atau 11,89 persen, ditempat pasangan Irwan Husein – Dasrial Ery. Sedangkan pasangan yang maju melalui jalur independen, Taufik Syamsir – Nasirwan harus puas di posisi buncit dengan suara 1.094 atau 3,43 persen. Pelaksanaan pelantikan walikota dan wakil walikota terpilih, Ali Yusuf – Ismed telah direncanakan 25 Juni 2013 mendatang, bertempat di gedung BDTBT Sawahlunto. (h/dil)
Juadah, Tradisi ............... Dari Halaman. 1 Pada Pakan Anak Nagari di Taman Budaya Sumatera Barat yang dimulai pada Senin (17/6), terdapat pameran kuliner tradisional dari daerah yang ada di Sumatera Barat. Salah satu stan yang ada di pameran tersebut menampilkan hidangan juadah. Menurut Kabid Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Padang Pariaman, Syamsidar, juadah dihidangkan dalam acara-acara penting bagi masyarakat Padang Pariaman. Misalnya, sesudah baralek, di mana seorang perempuan pergi manjalang pertama ke rumah mertua, maka si perempuan membawa juadah ke rumah mertuanya atau ke rumah pihak laki-laki. Jika perempuan tersebut tidak membawa juadah, maka ia akan dikatakan oleh orang kampung sebagai orang yang tidak
tahu dengan adat. “Waktu manjalang ke rumah mertua untuk pertama kalinya, juadah harus dibawa dan tak boleh diganti dengan hidangan lain. Namun, ketika manjalang untuk kedua kali dan seterusnya, juadah boleh dibawa atau diganti dengan makanan lain semisal nasi kunyit atau singgang ayam. Selain itu, juadah juga dibawa pada acara tamat kaji, di mana orang yang tamat mengaji Alquran diangkat menjadi tuanku,” tutur Syamsidar kepada Haluan. Juadah bukanlah sebuah makanan, melainkan terdiri dari banyak makanan. Oleh karena itu, juadah disebut sebagai hidangan karena terdiri dari banyak makanan. Syamsidar menjelaskan, juadah terdiri dari beberapa makanan
tradisonal khas Padang Pariaman, yakni waji, aluo, kanji, jodahtukue, jalabio, kipang, pinyaram dan gubik. “Makanan-makanan tersebut disusun sedemikian rupa sehingga menjadi sebentuk anjungan makanan setinggi seperempat meter. Urutan juadah, tidak boleh diganti, karena memang sudah seperti itu urutannya dari dulu,” jelas Syamsidar. Pada Pakan Anak Nagari di Taman Budaya Sumatera Barat, juadah ditampilkan menjadi salah satu kuliner daerah Kabupaten Padang Pariaman. Satu porsi hidangan juadah dijual seharga Rp1.200.000. Kuliner-kuliner daerah ditampilkan sebagai salah satu rangkaian acara Pakan Anak Nagari dalam rangka menarik minat wisatawan ke Sumatera Barat melalui seni budaya. (h/mg-dib)
>> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon
>> Penata Halaman : Jefli
8
SELASA SELASA, JUNI2013 2013MM RABU RABU, 1918JUNI 910SYA’BAN 1434 H SYA’BAN 1434 H
Hanya PDIP dan Demokrat Terbuka bagi Kaum Muda JAKARTA, HALUAN — Sejauh ini, hanya PDI Perjuangan dan Demokrat saja yang terlihat marak dalam persiapan Pemilu 2014. Ditambah lagi keterbukaan mereka dalam menerima kelompok muda menyebabkan partai ini meningkat kepopulerannya di mata pemilih. Partai Demokrat lewat konvensi capres. Sedangkan PDI Perjuangan bisa terbaca dari pendapat-pendapat yang disampaikan tokoh partai tersebut. PDIP secara terangterangan mendorong agar
kelompok muda yang diusung sebagai calon presiden, tentu lah almarhum suami Megawati Soekarnoputri, Taufiq Kiemas. “Namun apakah PDIP akan tetap sama sepeninggal Taufiq Kiemas, artinya mengusung anak muda? pertanyaan ini harus dijawab dengan aksi kongkrit oleh PDIP sendiri,” ujar peneliti Maarif Institute Endang Tirtana, kemarin. Walau diakui Endang, Mega sendiri menginginkan agar tokoh muda muncul pada pilpres 2014 mendatang.
Seperti pernah disampaikan anaknya yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani sebelumnya. Endang menjelaskan, jika kandidat yang maju adalah kelompok muda, mereka bisa menjadi corong aspirasi yang tepat bagi pemilih usia produktif, (18-40 tahun) yang jumlahnya mencapai 70 persen dari keseluruhan pemilih. “Ini semacam ‘testing theory of presence’, melakukan tes atas teori kehadiran atau representasi. Representasi kelompok muda ini menjadi
penting baik bagi elektabilitas partai, maupun bagi keberlangsungan partai itu sendiri,” ungkap Endang. Sementara itu, Jeffrie Geovanie, Board of Advisor Center for Strategic and International Studies (CSIS) mengungkapkan, masih terlalu pagi saat ini untuk membangun koalisi antara PDIP dan Demokrat dalam menghadapi pemilu Presiden 2014. Soal koalisi itu, menurutnya, biarkan saja berjalan natural. “Biarkan juga Megawati
meneruskan tradisi positif MD. “Kemudian biarkan juga baru di PDIP, agar makin pendapat-pendapat yang mengabanyak lahir petakan bahwa mimpin-pemimpin semakin mustahil muda seperti Jorekonsiliasi PDIP kowi dan Ganjar dan Demokrat kaPranowo,” ungrena wafatnya Taufiq kapnya. Kiemas,” jelasnya. Sejalan dengan Yang jelas, samitu, biarkan juga bung Jeffrie, Pilpres Ketua Umum DPP 2014 adalah moPartai Demokrat Jeffrie Geovanie mentum terjadinya SBY menyiapkan peralihan generasi. dan menjalankan konvensi Dan faktanya saat ini hanya capres agar lahir pemimpin- PDIP dan Demokrat yang pemimpin muda baru seperti memberikan ruang luas untuk Gita Wirjawan dan Mahfud munculnya pemimpin muda
di 2014 yang akan datang. “Kenegerawanan Megawati dan SBY juga kebesaran hati mereka berdua yang samasama tulus menyiapkan pemimpin muda di 2014 ini yang justru menjadi modalitas kedua partai tersebut berkoalisi, kita lihat saja, tidak lama lagi,” imbuh Jeffrie. Meski menurutnya ada potensi kuat dua partai itu untuk berkoalisi, tapi tetap bukan juga sekarang saatnya membicarakan siapa yang akan jadi capres dan siapa yang cawapres. (h/jgc)
Yusman dan Wahyu ke Bintang Golkar
MENDAFTAR — Wahyu Iramana Putra didampingi ratusan kader dan simpatisan saat mendaftar sebagai calon walikota Padang ke Koalisi Bintang Golkar di Sekretariat DPD Partai Golkar Padang, Jalan Kampung Nias, kemarin. ALEX
PADANG, HALUAN — Setelah Alkudri, giliran Yusman Kasim dan Wahyu Iramana Putra mendaftar sebagai calon walikota Padang ke Koalisi Partai Golkar dan PBB (bintang Golkar). Pengembalian berkas formulir Wahyu diserahkan sekitar pukul 16.00 WIB yang diterima langsung tim koalisi Bintang Golkar (koalisi Golkar dan PBB) di Baringin Room Sekretariat DPD Golkar Pa-
dang, Kampung Nias. Selasa (18/6). Sebelumnya, Yusman Kasim yang menyerahkan formulir pendaftaran. Pada kesempatan itu, Ketua DPC PBB Kota Padang, Zulkifli Aziz yang mewakili
tim koalisi Bintang Golkar menyatakan pendaftaran bakal calon Walikota Padang pada Koalisi Bintang Golkar tidak dipungut biaya apapun. Saat ini merupakan hari kedua penyerahan administrasi pendaftaran bakal calon koalisi bintang Golkar. Sebelumnya Alkudri dan Yusman Kasim telah menyerahkan formulir bakal calon ke tim koalisi Bintang Golkar. Yusman Kasim merupakan kandidat yang memiliki kans besar diusung Partai
Golkar. Alasannya, Yusman merupakan kader Golkar sekaligus di kenal luas warga kota. Yusman sangat akrab di tengah masyarakat, karena mantan Ketua Umum PSP ini dikenal pemimpin merakyat sewaktu menjabat wakil walikota Padang. Sementara itu, Wahyu Iramana Putra dalam sambutannya usai menyerahkan formulir kepada koalisi Bintang Golkar menyatakan, niatnya untuk maju menjadi walikota Padang adalah untuk membangun kota Padang. Pihaknya berharap agar kompetisi berjalan sportif. Karena, tujuan pilkada Kota Padang adalah momentum mencari pemimpin yang lebih baik. “Untuk itu, jangan sampai terjadi perpecahan, karena keinginan maju menjadi calon walikota Padang adalah panggilan jiwa bersama masyarakat. Pemimpin Kota Padang kedepan haruslah menjadi solutif terhadap permasalahan di Kota Padang. Untuk itu pemimpin harus menemui masyarakatnya bukan malah menunggu untuk ditemui” jelasnya (h/cw-lex)
>> Editor : David Ramadian
>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
9
MASYARAKAT YANG BELUM REKAM DATA E-KTP
Pemko Tak Akan Melayani Urusannya TIDAK DISIPLIN—Anggota Satpol PP Padang, Afrizal (43) terpaksa mendekam dibalik jeruji besi karena tidak masuk kerja selama tiga hari, Selasa (18/6). AMIR
PADANG, HALUAN— Kartu Tanda Penduduk (KTP) nonelektronik (manual), hanya berlaku sampai 31 Desember 2013. Ketentuan tersebut tertuang dalam Peraturan Presiden No.126 tahun 2012, pasal 10 ayat (1), tentang perubahan ketiga atas Perpres No.26 tahun 2009, tentang Penerapan KTP Berbasis
Nomor Induk Kependudukan secara Nasional. Batas perekaman data eKTP akan berakhir 31 Juli mendatang. Bagi masyarakat yang belum melakukan perekaman data untuk e-KTP sampai batas waktu tersebut, maka tidak akan mendapatkan pelayanan sewaktu berurusan di instansi pemerintah maupun swasta. “Dengan dikeluarkannya peraturan presiden tersebut, maka saya berharap seluruh penduduk Kota Padang, agar segera melakukan perekaman e-KTP. Sehingga pada saat
yang bersangkutan melakukan urusan ke sebuah instansi, maka yang bersangkutan bisa mendapatkan pelayanan sebagaimana mestinya,” kata Kepala Dinas Catatan Sipil Kota Padang Vidal Triza, Senin (18/6). Dikatakan, menurut data yang ada, jumlah penduduk Kota Padang yang wajib eKTP mencapai 514.967. Namun dari jumlah itu yang telah melakukan perekaman data hanya sekitar 504.000
jiwa. Tersisa sekitar 10.000 penduduk lagi yang belum melakukan perekaman data. “Dengan demikian, warga Kota Padang yang belum melakukan perekaman data e-KTP sekitar 10.000 jiwa. Meskipun jumlah mereka yang belum melakukan perekaman e-KTP tersebut tidak banyak, namun pemerintah mengharapkan partisipasi warga untuk segera melakukan perekaman data,” ungkapnya lagi. (h/wis)
Tidak Disiplin, Anggota Pol PP Dikurung PADANG, HALUAN—Tidak masuk kantor selama tiga hari, Afrizal (43) salah seorang anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, harus mendekam di jeruji besi. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk hukuman karena tidak disiplin dalam menjalankan tugas. Dia dikurung dalam ruangan khusus di kantor tersebut selama 1x24 jam. Diharapkan hukuman yang dijatuhkan itu, dapat memberikan efek jera bagi pelaku dan juga anggota kesatuan lainnya. Terutama anggota kesatuan yang mengabaikan tugas dan tanggung jawabnya. “Kita hukum Afrizal selama 1x24 jam di balik jeruji besi di kantor Satpol PP. Hukuman ini diharapkan menjadi efek jera bagi dia dan anggota kesatuan lainnya, agar selalu taat melaksanakan tugas,” kata Kasat Pol PP Padang, Nasrul Sugana didampingi Kabag Humas Rengga, Selasa (18/6). Afrizal ditahan sejak pukul 08.00 WIB, setelah apel pagi di halaman Mako Pol PP Padang.Terkait peraturan yang mendasari penahanan tersebut, menurut Nasrul Sugana, itu hanya kebijakan
institusi dan merupakan dari pembinaan anggota. Mungkin hal itu pula yang membedakan Satpol PP dengan SKPD lainnya. Dikatakan, pihaknya sengaja tidak memberikan sanksi yang bersifat administrasi, karena akan banyak prosedur yang dilalui. Hal ini justru akan memberatkan Afrizal, karena akan menjadi catatan bagi pemerintah daerah terhadap kinerjanya.Untuk menghindari hal tersebut, maka bagi anggota yang melanggar displin lebih efektif dimasukan saja ke dalam sel. Sementara Afrizal ketika ditanyai mengatakan, Kasat melalui Kordinator Provost Alwi langsung menahan dan memasukannya ke dalam sel yang ada di Satpol PP, tanpa alasan yang jelas dan tanpa basa-basi. “Saya terkejut ketika dimasukkan ke dalam sel. Dan sudah empat jam saya di sini,” ungkapnya dibalik jeruji. Penahanan anggota Pol PP Padang tidak hanya sekali ini terjadi. Ini adalah untuk kedua kalinya. Sebelumnya juga pernah seorang anggota Satpol PP ditahan beberapa waktu lalu. (h/amr)
>> Editor : Devi Diany
Penata Halaman: Syahrizal
10 PA D A N G LINGKAR
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
IKAPI SEBAR 15 KOTAK DONOR
290 Penyandang Cacat Ikuti PPLB PADANG, HALUAN—Sebanyak 290 penyandang disabilitas (cacat), mengikuti Jambore dan Pertemuan Pramuka Luar Biasa (PPLB) tingkat Kota Padang di Bumi Perkemahan Lemdadika Padang Besi, Kota Padang. Kegiatan ini berlangsung sejak Senin (17/6) sampai Jumat (21/6). Walikota Padang, Fauzi Bahar saat pembukaan kegiatan tersebut, Selasa (18/6) mengatakan, kekurangan fisik dan mental, tidak menjadi penghalang bagi penyandang disabilitas untuk meraih cita-cita. Banyak orang yang mengalami kekurangan seperti itu, namun banyak di antara mereka yang berhasil dalam kehidupan. Kegiatan yang digelar Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Padang ini, selain diikuti penyandang disabilitas, juga diikuti Pramuka Penggalang SD sebanyak 440 orang, Pramuka Penggalang SMP sebanyak 440 orang, Bindamping 152 orang, Pinkon 43 orang dan 80 orang panitia. Fauzi Bahar menuturkan, diselenggarakannya Jambore dan PPLB tingkat Kota Padang bertujuan untuk membina dan mengembangkan persaudaraan di kalangan pramuka penggalang dengan memberikan kegiatan kreatif, rekreatif, inovatif dan produktif yang mengarah kepada kemandirian. “Lahirnya UU No 12 tahun 2012 tentang Gerakan Pramuka menandakan bahwa gerakan pramuka sangat strategis dalam pembinaan kaum muda dan perlu didukung semua pihak, mulai dari orangtua, masyarakat, dunia usaha dan pemerintah,” paparnya. Fauzi menghimbau kepada seluruh peserta Jambore dan PPLB untuk mencari persaudaraan, menjaga kesehatan, dan meningkatkan prestasi. Sementara itu, ketu pelaksana Jambore dan PPLB Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Padang, Maigus Nasir menegaskan, pihaknya telah menyiapkan berbagai kegiatan prestasi bagi PLB antara lain, tapak perkemahan, pionering, azan, ayat pendek, fashion show, pantomin, serta menghias sandal jepit dengan kain fanel. Ia menambahkan, kepramukaan sebagai wadah pendidikan luar sekolah dan di luar keluarga, dilaksanakan dalam berbagai kegiatan menarik dan menantang yang dilakukan di alam pramuka dengan prinsip dasar dan metode kepramukaan. (h/mg-dib)
Sumbangkan Buku Layak Baca PADANG, HALUAN— Menindaklanjuti program “Donor Sejuta Buku untuk Sumbar Pintar”, Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Sumatera Barat telah menyiapkan sejumlah kotak donor buku untuk ditempatkan di berbagai lokasi di Sumatera Barat. “Untuk sementara, penempatan kotak donor ini kita prioritaskan di Padang. Namun nantinya akan titipkan juga di Bukittinggi, Payakumbuh dan Padang Panjang . Karena pertimbangan sukarnya akses, kita belum menyentuh lokasi-lokasi yang jauh. Tapi bukan tidak mungkin kita juga akan titipkan kotak ini secara merata di seluruh kabupaten kota,” ungkap Nita Indrawati, Ketua IKAPI Sumatera Barat didampingi Wakil Ketua Purwadi, Selasa (18/6). Menurut Nita, sejak dicanangkan gerakan donor buku pada Hari Buku Nasional bulan Mei lalu, IKAPI bersama Duta Baca Sumbar sudah menghubungi beberapa pengelola toko buku, koperasi dan mal agar dapat bekerja sama dalam penggalangan buku ini. Selain itu, IKAPI juga menjajaki tempat-tempat pelayanan umum seperti kantor pos dan perpustakaan. Ditambahkan Purwadi yang menginventarisir lokasi penempatan kotak donor, baru tiga tempat yang sudah benar-benar jalan, yaitu Koperasi Semen Padang, Toko Buku Sari Anggrek dan Toko Buku Gramedia. Sementara dari data yang sudah dirancang IKAPI bersama Duta Baca Sumbar, lokasi lain diantaranya Toko Buku Sari Anggrek Bukittinggi, Plaza Andalas, Basko Grand Mall,
Kantor Pos Besar Jalan Bgd Aziz Chan Padang, Universitas Andalas, Universitas Negeri Padang, Fakultas Kedokteran Unand Padang, Universitas Bung Hatta Padang, Niagara Bukittinggi, Toko Buku di Payakumbuh dan ada beberapa lainnya. “Kita sudah siapkan 15 kotak donor. Kemungkinan akan bertambah karena masih ada mitra yang juga peduli pada program ini. Mereka bersedia membuatkan kotak donor bukunya. Semua kotak yang ada sekarang itupun dukungan dari donatur, seperti Semen Padang, Igasar, Bank Nagari, dan Korem 032 Wirabraja. Kami senang banyak pihak yang mau peduli untuk menuju Sumbar Pintar,” ungkap Purwadi. Program Donor sejuta Buku untuk Sumbar Pintar dicanangkan oleh Sekdaprov Sumbar Ali Asmar pada peringatan hari Buku Nasional 17 Mei lalu. Dalam kegiatan IKAPI yang juga dihadiri oleh Ketua Umum IKAPI, Lucya Andam Dewi kala itu juga digelar berbagai acara yang tujuannya meningkatkan minat baca dan menumbuhkan kecintaan pada buku. Selain penggalangan buku melalui kotak donor, IKAPI Sumbar juga menerima donor buku melalui pengiriman langsung. Bagi yang memiliki buku yang masih layak baca, tapi tidak terpakai lagi silahkan kirimkan ke Sekretariat Donor buku IKAPI d/ a Penerbit Jasa Surya Jalan Jati Adabiah (Tepi Rel Kereta Api) No. 95 Padang, Telp. 0752-25678. Bukubuku yang terkumpul akan disalurkan kepada taman baccaan masyaratan dan pustaka yang membutuhkan diberbagai daerah Sumatera Barat. “Untuk tahap awal, kami akan salurkan kepada TBM Mapattunggul Selatan Pasaman, TBM PWI Perwakilan Dharmasraya, Pustaka Anak Nagari Koto Tangah Tilatang Kamang Agam, TBM Kali Brantas Lapai Padang. (h/rel/atv)
Hari Ini, Mutasi di Polresta PADANG, HALUAN—Tujuh perwira polisi di jajaran Polresta Padang akan dimutasi. Dan beberapa lainnya mendapatkan promosi jabatan. Rencananya serah terima jabatan akan dilangsungkan di Markas Polresta Padang, Rabu (19/6) pagi. Perwira tersebut adalah Kasat Narkoba Kompol Budi Siswono akan dipromosi sebagai Wakapolres Sawahlunto. Budi digantikan AKP A. Lase, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasat Narkoba Polres Agam.
Kemudian Kasat Lantas akan diisi Kompol Gatot Susanto, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Sungai Rumbai, Kabupaten Dharmasraya. Sedangkan Kasat Lantas yang lama, Kompol Andiyatna tengah mengikuti pendidikan. Kasat Pol Air Polresta Padang AKP Budi Prayitno bertukar tempat dengan AKP Syaiful Amrullah yang kini menjabat sebagai Bagian Sarana dan Prasarana Direktorat Pol. Dan Kapolsek Bungus Teluk Kabung Kompol Zulkafde
dimutasi ke Kasubdit I Intelkam Polda Sumbar, sementara penggantinya adalah Kompol Nizarham, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit Provost Polda Sumbar. Selain itu, tiga perwira yang mendapatkan promosi yakni Kanit II Intelkam AKP Amrizal menjadi Kasat Intel Polres Kota Pariaman, Kanit I Iptu Arisna menjabat sebagai Sesprim Polda Sumbar, dan Kanit Lantas Luki Iptu Hari menjadi Kasat Lantas Polres Mentawai. Kapolresta Padang Kom-
bes Pol. Moch Seno Putro menyebutkan, pergantian tersebut dilakukan hanya untuk penyegaran di jajaran Polresta Padang. Dan tidak ada hubungan dengan masalah apa pun, karena semua perwira yang dimutasi tidak bermasalah. “Mutasi ini murni untuk penyegaran di jajaran Mapolresta Padang. Saya mengharapkan kepada semua perwira yang akan dilantik, siap mengabdi, dan melayani masyarakat. Sebab, kita Polri sebagai pengayom, pelindung masyarakat,” harapnya. Ditambahkannya, tiga jabatan kanit yang ditinggalkan untuk sementara belum ada penggantinya. “Kita akan menyeleksi siapa saja yang akan menempatkan sebagai kanit tersebut. Mudah-mudahan dalam waktu dekat, jabatan kanit ini akan diisi,” ungkap Seno. (h/nas)
BANTUAN SEKOLAH — Andre Rosiade melihat ijazah SD Lia, anak kurang mampu yang sempat putus sekolah. Andre memberikan bantuan untuk masuk SMP. IST
PROGRAM PENDIDIKAN GRATIS HARUS DIUTAMAKAN
Andre Bantu Sekolah Anak Miskin PADANG, HALUAN—Kepedulian terhadap pendidikan ditunjukkan Andre Rosiade. Selasa (18/6), bersama AR Center, Andre menyerahkan bantuan untuk dua orang anak kurang mampu, yang sempat putus sekolah karena persoalan biaya. Mereka dibantu biaya sekolah dan perlengkapan selama setahun. “Alhamdulillah, Pak Andre memberikan anak kami bantuan berupa seragam dan sepatu untuk sekolah. Sudah setahun, mereka tidak masuk sekolah, karena kami tidak memiliki biaya,” kata Yusmaniar, orang tua dari Yuliani, siswa putus sekolah yang tamat SD tahun lalu, dan Yuhendri, sempat berhenti di kelas 3 SD di Kurao, Nanggalo. Kedua anak pasangan Bachtiar dan Yusmaniar itu, akhirnya dapat bersekolah di SD dan SMP YAPI di Jalan DPRD V, Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah. Secara jarak, lokasi sekolah mereka dengan tempat tinggalnya di Jalan Gajah II Tepi Pantai, Air Tawar Barat, Padang Utara tidak terlalu bermasalah, karena cukup dekat. “Suami saya dulu bekerja sebagai tukang ojek di Pasar Siteba Nanggalo. Pernah juga kerja serabutan di berbagai proyek bangunan. Sekarang jadi nelayan dan penghasilannya tidak tetap. Jangankan untuk biaya sekolah, untuk makan saja sulit. Apalagi, Hendri sempat bersekolah di SD yang menggunakan ongkos, tak sanggup kami,” katanya. Yuliani yang akrab disapa Lia sudah setahun berhenti sekolah, setelah menamatkan pendidikannya di SD. Dia merasa yakin, mampu memberikan yang terbaik, saat kembali bersekolah di SMP YAPI. “Saya ingin sekali melanjutkan
pendidikan, agar bisa mencapai cita-cita untuk membahagiakan orang tua,” kata Lia kepada AR Center. Sementara Hendri mengaku bangga bisa kembali meneruskan sekolahnya yang terputus, karena ketiadaan biaya. Menurutnya, dia akan belajar serius dan menamatkan SD untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. “Terima kasih Bang Andre, kami berdua bisa bersekolah kembali,” kata siswa yang dinilai cukup berpotensi ini. Kepala SD, SMP, SMA YAPI Kurnia Wijaya, mengaku salut dengan kepedulian Andre Rosiade terhadap pendidikan. Dia mengaku berterima kasih atas perhatian Andre untuk pendidikan anak bangsa. “Mudah-mudahan keduanya bisa sampai tamat di sini, dan akan kami lanjutkan dengan beasiswa,” katanya. Melihat fakta masih adanya anak kurang mampu yang terpaksa putus sekolah, Andre semakin yakin untuk menggelar pendidikan yang benar-benar gratis di Padang. Dia yakin hal itu bisa dilakukan, karena banyaknya potensi pendapatan asli daerah (PAD) Kota Padang yang bisa dimaksimalkan. Karena, selama ini, dana miliaran rupiah tersebut, tidak terkelola dengan baik. Seperti, memaksimalkan dana parkir, dana pajak reklame, dan dana PT Semen Padang. Dia menyebut, tak akan ada lagi pungutan SPP, uang LKS (lembaran kerja siswa), uang pembangunan, dan komite dari SD hingga SMA. “Kami tak ingin lagi melihat ada anak yang putus sekolah. Mereka butuh pendidikan yang benar-benar gratis, jaminan berobat gratis, dan kondisi pembangunan insfrastruktur yang berimbang. Kami berharap, hal ini terus mendapat sambutan di semua lapisan masyarakat, dan golongan usia,” katanya. (h/atv)
>> Editor: Devi Diany
>> Penata Halaman: Syahrizal
SIGAB 11
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
Warga Agar Waspadai Angin Kencang LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Masyarakat Luak Limopuluah, Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh, agar selalu mewaspadai angin kencang di daerah ini. Karena sepanjang Selasa kemarin angin tak henti hentinya berembus dengan kencang, sehingga lampu listrik sering mati. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Limapuluh Kota, Azril Tamin, menghimbau masyarakat daerah itu untuk mewaspadai angin kencang yang terjadi. Ada sejumlah daerah di Limapuluh Kota dari sejarahnya pernah terkena imbas angin kencang dan puting beliung, seperti Kecamatan Lareh Sago Halaban, dan Kecamatan
Situjuah Limo Nagari. “Untuk mengantisipasi terjadinya musibah di Luak nan Bungsu ini tidak ada salahnya masyarakat terutama di daerah yang pernah terkena puting beliung untuk mewaspadai fenomena alam itu, “ujar Kepada BPBD, Azril Tamin di Payakumbuh, Selasa kemarin. Selain mewaspadai bertiupnya angin kencang, dia juga
meminta masyarakat untuk waspada terhadap api. “Cuaca seperti ini juga rawan terhadap kebakaran. Sehingga masyarakat perlu berhati-hati,” sebutnya. Sekretaris BPBD Limapuluh Kota, Damirusdi, ketika ditemui secara terpisah mengatakan, saat ini BPBD baru bisa memberikan himbauan waspada pada masyarakat Limapuluh Kota, secara umum, karena peta rawan bencana di BPBD Limapuluh Kota memang belum tersedia. Diharapkannya, ke depan peta tersebut akan menjadi salah satu prioritas BPBD Limapuluh Kota, karena memang sangat dibutuhkan, terutama untuk memberikan sosialisasi antisipasi bencana kepada masyarakat daerah ini, ulasnya. (h/zkf)
Banjir Bandang Tewaskan 26 Orang
BANTUAN — Wakil Bupati Lima Puluh Kota Asyirwan Yunus menyerahkan bantuan tanggap darurat bagi korban kebakaran Rasmi di Jorong Pulau Panjang. HUMAS
DIBANTU WABUP LIMAPULUHKOTA
Rumah Murni Mendadak Jadi Abu SARILAMAK, HALUAN — Siang itu cuaca cerah. Seperti biasa, ketika jarum jam menunjukan pukul 12.00 WIB, Murni (58) warga Jorong Pulau Panjang Nagari Tanjung Pauh segera berangkat ke Masjid untuk menunaikan ibadah shalat Jumat. Sementara isterinya, Rasmi (50) juga berangkat ke pasar yang tak jauh dari kampungnya. Tak ada mimpi dan juga pirasat, saat kembali ke rumah keduanya mendapati tempat tinggal dan kedai barang harian mereka sudah rata dengan tanah. Semua isi rumah dan kedai ludes dimamah api.”Saat pulang, kami mendapati rumah, kedai dan seluruh isinya sudah jadi abu dan bara,” ungkap korban kepada Wakil Bupati Lima Puluh Kota Asyirwan Yunus ketika menyerahkan bantuan
tanggap darurat bagi keluarga korban di Jorong Pulau Panjang, Senin kemarin. Menanggapi keluhan korban, Asyirwan meminta warga malang itu tabah dan tawakal menerima cobaan tersebut. Menurutnya, musibah datang tanpa aba-aba dan bisa menimpa siapa saja.”Kita ikut prihatin dan berduka. Musibah ini hendaknya menjadi pelajaran dan membawa hikmah. Yang pasti, ke depannya kita harus lebih hati-hati lagi dengan api,” ucap Asyirwan. Menurut Asyirwan, jumlah peristiwa kebakaran di Kabupaten Lima Puluh Kota relatif tinggi. Penyebabnya bukan saja oleh listrik, namun juga oleh api kompor. Terkait dengan angka kejadian itu, semua pihak diharapkan ekstra hati-hati terhadap bahaya kebakaran tersebut.
Saat menerima bantuan dari Wakil Bupati tersebut Rasmi terlihat tidak mampu menahan haru. Tangis ibu sejumlah anak itu sempat meledak ketika bersalaman dengan Wakil Bupati. Rasa harunya jadi bertambah karena ia tidak menyangka akan mendapatkan perhatian dari seorang Wakil Bupati Pada bagian lain menantu korban, Feri (38) kepada media ini menyebut, dalam peristiwa kebakaran yang terjadi Juma itu kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta. Kerugian terbesar ditimbulkan dari isi kedai barang harian, berikut seluruh isi rumah, satu unit sepeda motor serta uang tunai puluhan juta rupiah “Uang tunai itu bukan saja modal kedai, namun juga dana julo-julo senilai dua ekor kerbau untuk korban,” ujar Feri. (h/mus)
NEW DELHI, HALUAN — Hujan deras disusul banjir bandang menyapu sejumlah bangunan dan jalanan menyebabkan setidaknya 26 orang tewas di negara bagian India utara, Uttrakhand. Demikian keterangan pejabat berwebang kepada media, Senin waktu setempat. Menurutnya, hujan lebat yang turun di daratan India sebulan lebih cepat dari semestinya. “Dua puluh enam tewas dan lebih dari 50 orang lainnya hilang. Seluruhnya akibat banjir, tanah longsor, dan reruntuhan bangunan yang ditimbulkan oleh hujan lebat,” kata Piyush Rautela, Direktur Pusat Manajemen Bencana Negara Bagian Uttrakhand.
Tiga anggota dalam satu keluarga termasuk bocah lakilaki, jelas Rautela kepada kantor berita AFP, tewas ketika rumahnya di ibu kota Dehradun runtuh menimpa mereka. “Dehradun ditimpa hujan dengan debit 220 milimeter daalam waktu 24 jam. Air langit itu turun sejak Sabtu, tanpa berhenti,” katanya. Selain merengut jiwa, guyuran hujan lebat ini menyebabkan lebih dari 10 ribu umat Hindu yang sedang berziarah di situs suci terpaksa harus dievakuasi dengan helikopter setelah jalan menuju tempat ziarah tertutup oleh tanah longsor. Televisi pemerintah, Door-
darshan, dalam siarannya menyebutkan kemungkinan jumlah korban bakal terus bertambah, “Bisa mencapai 60 orang,” ujarnya. Informasi lain menerangkan, jumlah korban tewas hingga saat ini telah mencapai 40 orang di Himachal Pradesh dan Uttar Pradesh. Sedangkan 150 bangunan di kawasan Uttrakhand hancur, setidaknya satu gedung tersapu air bah. Doordarshan melaporkan, “Sediktinya 15 orang tewas di Uttar Pradesh setelah air merendam kawasan di Distrik Saharanpur.” Ditambahkan, “Di Himachai Pradesh, sedikitnya 10 orang tewas akibat tanah longsor di Distrik Kinnaur.” (h/bbc)
Teknologi Laser Ungkap Kota yang Hilang PHOM PENH, HALUAN — Teknologi laser Airborne berhasil mengungkap keberadaan kota tua yang terkubur ratusan tahun di Kamboja. Jaringan jalan raya dan kanal yang ditemukan menghubungkan kota itu dengan kompleks candi Angkor Wat di Kamboja yang terkenal. Penemuan itu diumumkan Senin malam (17/6) dalam sebuah makalah yang dirilis dalam jurnal Proceeding of National Academy of Sciences. Pencitraan laser mengungkapkan lansekap perkotaan yang berusia lebih dari 1.200 tahun. Laser udara menghasilkan peta rinci dari kota itu, terma-
suk jalan dan kuil-kuil yang belum ditemukan sebelumnya, tersembunyi di bawah vegetasi yang lebat di puncak gunung Phnom Kulen di provinsi Siem Reap. Itu adalah kota yang hilang dari Mahendraparvata. “Apa yang kita miliki sekarang dengan alat ini sungguh menakjubkan, tiba-tiba, gambaran langsung dari seluruh kota yang orang-orang tidak tahu sebelumnya, tersaji,” kata arkeolog University of Sydney, Damian Evans pada The Age dalam sebuah wawancara video dari Kamboja. “Jadi, bukannya semacam proses bertahap yang sangat panjang.
Tiba-tiba saja Anda harus berteriak, ‘eureka!’ saat melihat data di layar pertama kalinya dan kota kuno ini sangat jelas di depan Anda.” Teknologi laser, yang dikenal sebagai Lidar, bekerja dengan menembakkan pulsa laser dari pesawat terbang ke tanah dan mengukur jarak untuk menciptakan peta tiga dimensi dari daerah itu secara rinci. Ini adalah alat yang berguna bagi arkeolog karena laser dapat menembus vegetasi padat dan menutupi petak tanah yang jauh lebih cepat dari yang bisa dianalisis dengan cara biasa. (h/bbc)
>> Editor : Dodi Nurja
>> Penata Halaman: Syahrizal
12 PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
Pemkab Limapuluh Kota Helat Karnaval Paralayang
BOTIAH
SARILAMAK, HALUAN — Satu lagi terobosan Pemkab Limapuluh Kota dalam mengambangkan potensi daerah untuk kesejahteraan rakyat. Setelah sukses menggelar Paralayang tingkat Internasional, Pemkab kembali menghelat karnaval paralayang.
Sekdako Kunjungi Fatwa Pujangga PAYAKUMBUH, HALUAN — Pasangan suami isteri dari keluarga kurang mampu, Syafri Damri, 37 th, buruh tani dan Nafa Srikurnia, 31 th, penduduk Kelurahan Padang Tiakar Hilir, Kecamatan Payakumbuh Timur, berharap Pemko Payakumbuh memfasilitasi keluarganya mencari solusi pengobatan anaknya, Fatwa Pujangga. Anak sulungnya itu, berusia 4,5 tahun, terlahir diduga berkelamin ganda. “Sejak lahir kami sudah diberi tahu dokter, anak kami kemungkinan berkelamin ganda,” ungkap Syafri ayah Fatwa, ketika ditanya Sekdako Payakumbuh H. Benni Warlis, saat berkunjung ke rumahnya, Senin (17/6) sore. Kunjungan Sekdako Benni Warlis bersama Kabid Kesga Dinas Kesehatan Payakumbuh dr. Hj. Yanti, M.Pd, Camat Payakumbuh Timur Yunida Fatwa, S.Sos, M.Si, Kadis Pertanian Ir. Mediar Indra dan Kabag Kesra Setdako Yonrefli, S.Sos, bersama Kepala Kelurahan Padang Tiakar Hilir, Darlianis itu, cerminan bentuk kepedulian pemko terhadap pasangan keluarga Syafri dan Nafa itu. Pemko telah memfasilitasi keluarga buruh tani ini mendapatkan kartu Jamkesmas. Menurut rencana, Fatwa Pujangga akan difasilitasi Dinas Kesehatan bersama TP-PKK Payakumbuh, untuk menjalani pengobatannya secara intensif. “Kalaupun harus dioperasi, pembiayaannya sudah menjadi tanggung jawab pemerintah,” sebut Sekdako. (h/smt)
Persepak Kalah Tipis dari Persiju PAYAKUMBUH, HALUAN — Kalah 0-1 saat berjumpa Persiju Sijujung dalam laga pertama Kompetisi Divisi I Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI) di Stadion Way Halim Lampung, Senin (17/6), Persepak akan bermain lebih hati-hati, dan tak ingin menelan kekalahan lagi dalam partai berikutnya. Sesuai jadwal, Persepak akan kembali merumput melawan PSP Padang, Jum’at (21/6). Manager tim Zul Arman bersama Sekretaris Persepak Agusrubiono, lewat telepon genggamnya dari Lampung, Selasa (18/6), menginformasikan, partai melawan Sijunjung seharusnya dimenangkan Persepak. Hanya saja, barisan penyerang Persepak kurang tenang dalam penyelesaian akhir. “Kita akui, anak-anak terburu-buru dalam penyelesaian akhir,” sebut Zul Arman. Duo pelatih yang menangani Persepak Efendi St. Sulaiman dan Apuak, menjelang pertandingan melawan PSP Padang, akan memoles kelemahan tim. “Kita akan fokus membenahi finishing touch tim,” katanya. Seluruh pemain sudah melupakan kekalahan melawan Persiju, tambah Zul Arman. Melawan PSP Padang, diakui Zul Arman, lebih berat ketimbang melawan Persiju. Tapi, dalam lagalaga sebelumnya dikejuaraan lokal di Sumatera Barat, Persepak lebih enjoy melawan PSP Padang. Anak-anak lebih termotivasi untuk menundukkan Padang, karena gengsinya lebih tinggi ketimbang sukses mengalahkan tim-tim Sumbar lainnya,” ungkap Zul.(h/smt)
KEMBAR TIGA — Wakil Bupati Asyirwan Yunus mengendong bayi kembar tiga pasangan Suhairi Samsuar (37) dan Sri Anggraini (35) di Nagari Pangkalan, Selasa kemarin. MUS
Pasutri Suhairi-Sri Lahirkan Bayi Kembar Tiga PANGKALAN, HALUAN — Kebahagian pasangan Suhairi Samsuar (37) dan Sri Anggraini (35) warga Nagari Pangkalan Kecamatan Pangkalan Koto Baru tampaknya semakin lengkap saja. Bukan saja karena mereka baru saja melaksanakan khitan putera pertamanya Rafid Muzaid, namun tak kalah menggembirakannya keluarga itu juga baru saja mendapatkan tambahan tiga putera sekaligus. Kendati kata orang menjalani hari-hari dengan anak kembar
apalagi kembar tiga lebih susah dibanding memiliki bayi tunggal, namun Sari begitu panggilan Sri Anggraini tidak pernah memikirkan itu. Sebaliknya ibu lima anak ini terlihat sangat bersyukur dengan kahadiran tiga bayi mungil yang masing-masingnya bernama Rahmad Ravlan Alqori, Rahmad Ravez Alqori dan Rahmad Rafli Alqori tersebut. Seperti terlihat pada potonya, Wabup Asyirwan Yunus mengendong Rahmad Ravlan Alqori, Dtk Majo mengendong
Rahmad Ravez Alqori dan Dt.Bandaro mengendong Rahmad Rafli Alqori. Keterangan pihak keluarga, Yandra Dewi, S.Pd, MM.Pd, mereka tidak pernah membayangkan Sari akan mendapatkan anak kembar tiga. Sebab, sejarah keluarga mereka tidak ada yang terlahir kembar. Dikatakan, sikembar itu lahir di Rumah Bersalin Anisa Payakumbuh, tanggal 31 Maret 2013 sekitar pukul 08.30 Wib melalui operasi caesar. (h/mus)
Karnaval dilaksanakan , Sabtu dan Minggu, 22-23 Juni mendatang di Bonsu Resort, Taeh Bukik, Limapuluh Kota. Iven yang dinaungi Bidang Pariwisata Pemkab Limapuluh Kota itu, akan memamerkan serta uji kebolehan dari para layang yang ada di pulau Sumatera ini untuk melakukan berbagai antraksi dengan menambah aksesoris pada alat layangnya itu. “Karnaval ini merupakan beranjak dari kesuksesan iven para layang yang dilakukan beberapa minggu yang lalu. Karnaval yang disajikan berupa layang yang dihias sedemikian rupa serta penambahan berbagai aksesoris di layang masing-masing, seperti hiasan mobil, hewan,naga dan lain sebagainya yang terbang diudara,” ungkap Ali Hasan Kepala bidang Pariwisata Disbudparpora Kabupaten Limapuluh Kota, kemarin. Ali Hasan menjelaskan, Paragliding Carnival sendiri berupa kompetisi terbang paralayang dan gantole dimana para pilot terbang dalam kostum yang menarik dan unik, seperti katak yang terbang menggunakan paralayang, mobil yang melayang diudara dengan paralayang, dan menciptakan atraksi n
udara yang biasanya tidak mungkin dilakukan. Sementara itu di Bukit Lontiak areal start dan bukit Topuang didaerah Bungsu Resor Taeh Bukit areal pendaratan sudah diramaikan oleh para atlet Paralayang. Dodo Koerdi komisi tekhnik Fasi Limapuluh Kota mengatakan, yang ikut dalam festival dan karnafal selama dua hari itu adalah peserta dari Pekanbaru Riau, Sungai Penuh Jambi, serta berbagai kabupaten Kota Sumbar seperti Sawahlunto, Padang, Payakumbuh, dan tuanrumah Limapuluh Kota. “Kami masih menunggu peserta dari Agam dan Painan Pesisir Selatan yang berhasil keluar sebagai juara Kejurda belum lama ini , “ kada Dodo. Dodo optimis festival paragliding sama dengan karnaval udara pertama di Bungsu Resort akan menjadi hiburan bagi masyarakat sambil menyambut bulan suci Ramadhan. “Festival ataupun karnaval yang bakal dibuka Bupati kabupaten Limapuluh Kota Dr.Alis Marajo Dt. Sori Marajo, diselenggarakan Dinas Kebudayaan Parawisata Pemuda dan Olahraga ini, juga akan menjadi kegiatan rutin setiap tahun,” kata mantan atlet moto cross ini. (h/ddg/snt)
Polresta Berkoordinasi Awasi Penyimpangan BBM PAYAKUMBUH, HALUAN — Tak hanya di Kabupaten Limapuluh Kota pengawasan Bahan Bakar Minyak (BBM) diperketat, pihak Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Payakumbuh, juga meminta pengawasan terhadap penyimpangan BBM juga dilakukan di kota batiah ini. Untuk itu pihak Kapolresta, AKBP Rubintoro Suhada, akan
mengundang para pemilik SPBU, Pemko setempat, TNI, dan tokoh masyarakat untuk mengkoordinasikan cara pengawasan pendistribusian BBM di sejumlah SPBU di kota ini. Pertemuan itu akan dilaksanakan di aula Mapolres setempat, karena pengawasan distribusi BBM bukan mutlak tanggung jawab pihak ke-
polisian semata, namun juga merupakan tanggung jawab semua pihak. “Kalau semua elemen masyarakat ikut bertanggung jawab melakukan pengawasan, kita yakin potensi penyimpangan distribusi BBM di Payakumbuh bisa diminimalisir,” ungkap Kapolres Kota Payakumbuh, AKBP.Rubintoro Suhada, kepada war-
tawan Selasa kemarin. Menurut dia, saat ini jajaran Polresta telah melakukan pengawasan tidak melekat di sejumlah SPBU di Payakumbuh, untuk mengantisipasi wacana kenaikan harga BBM. Meski belum diketahui bagaimana pelaksanaan kenaikan harga BBM ini, namun tetap dilakukan pengawasan untuk mengantisipasi penga-
manan, ulasnya. Dikatakan, hingga saat ini, harga BBM di Payakumbuh masih normal. Namun karena wacana kenaikan harga terebut, telah diketahui masyarakat secara luas melalui media cetak dan elektronik, maka seluruh SPBU di Payakumbuh, sudah dipenuhi antrian sejak pagi sepanjang Selasa kemarin. (h/zkf)
Sistem Elektronik Disosialisasikan pada SKPD PAYAKUMBUH, HALUAN — Pasca nota kesepahaman (MOu) antara Pemko Payakumbuh dengan PT. Telkom Tbk tentang Solusi Pengembangan e-Goverment Pemerintahan Kota Payakumbuh, seluruh staf pengelola IT disetiap SKPD di jajaran pemko, diberi sosialisasi sistem elektronika. Sosialisasi tersebut berlangsung di aula Balaikota di Bukik Sibaluik, Selasa (18/ 6), setelah dibuka Wakil Walikota H. Suwandel Muchtar. Kegiatan Sosialisasi berlangsung sehari itu menghadirkan seorang nara sumber dari Manager Waroom Tekom Sumbar, M.Ihsan, dengan pokok bahasan Sistem Elektronik dilingkungan Instansi Pemerintah (e-government). Gelar acara ini juga dihadiri Asisten I Yoherman, SH,
S.Sos, Kadishub Komunikasi diwakili Dahler Nasution, SH dan Kabid Komunikasi Yuswaldi, SH serta sejumlah pimpinan SKPD lainnya. Wakil Walikota H.Suwandel Mukhtar dalam sambutannya menyebutkan Implementasi e-government sangat membantu aparatur pemerintah dan SKPD bersangkutan dalam proses administrasi umum seperti manajemen, dokumen elektronik, administrasi keuangan dan administrasi kepegawaian termasuk kumpulan peraturan yang ada. Wawako mengharapkan kepada seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan ini dengan serius dan sebaik mungkin karena sistem e-gpvernment adalah salah satu kebijakan Pemko yang dituangkan dalam
Ny.Hj.Rasyidah Suwandel Muchtar menyerahkan bantuan bagi Fatwa Pujangga, bocah berkelamin ganda yang akan menjalani pemeri8ksaan awal di RSUP M Jamil Padang Rabu ini. SYAFARILNITA RPJMD 2012-2017 yang pada akhirnya untuk menciptakan pelayanan pemerintahan yang
>> Editor: Dodi Nurja
baik dan melayani kebutuhan masyarakat secara eksternal. (h/smt)
>> Penata Halaman: Habli
BUKITTINGGI DAN AGAM 13
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
LINGKAR Kedubes Polandia Kunjungi Bukittinggi BUKITTINGGI, HALUAN—Divisi Promosi Perdagangan dan Investasi (TIPD) Kedutaan Besar Polandia di Jakarta, beserta sejumlah delegasi tingkat tinggi dari Republik Polandia melakukan kunjungan kerja ke Kota Bukittinggi. TIPD yang datang dengan sejumlah delegasi tingkat tinggi dari Republik Polandia itu, diantaranya Gubernur Provinsi Silesia Mr. Zygmunt Lukaszczyk, Wakil Marshal Provinsi Silesia Mr. Mariusz Kleszczewski, dan Presiden Kamar Dagang dan Industri Pertambangan Polandia Mr. Janus Olszowski, diterima langsung oleh Walikota Bukittinggi Ismet Amzis di kantor Walikota Bukittinggi Gulai Bancah, Selasa (18/6). Kunjungan yang dilakukan TIPD tersebut bertujuan untuk mendorong kontak dan kerjasama diantara pengusaha Polandia dan para pengusaha di Kota Bukittinggi. Turut hadir dalam pertemuan itu Kadin, Iwapi Kota Bukittinggi, Satuan SKPD serta beberapa perusahaan pertambangan Sumatera Barat (Sumbar). Pada kesempatan tersebut, Wakil Marshal Provinsi Silesia Mr. Mariusz menyebutkan, Bukittinggi sebagai kota wisata dan perdagangan merupakan wilayah yang sangat menarik bagi peningkatan hubungan kerjasama dibidang perdagangan dan investasi, diantaranya sektor pertambangan. Dengan adanya kunjungan langsung seperti ini, kedua belah pihak diharapkan dapat saling tukar informasi mengenai prospek kerjasama yang dapat ditingkatkan. “Kita harapkan para pelaku usaha Polandia dan pelaku usaha Bukittinggi dapat menjalin kerjasama kedepannya dalam peningkatan hubungan kontak diantara pelaku usaha, “sebut Mariusz Dari data Central Statistical Polandia lanjut Mariusz, volume perdagangan impor ekspor Polandia- Indonesia dari tahun ketahun mencapai 608.8 juta Euro. Ini menunjukkan Perdagangan impor ekspor antara polandiadan Indonesia semakin diminati oleh para pelaku usaha. Adapun ekspor Polandia ke Indonesia diantaranya peralatan permesinan , elektronik, zat-zat kimia, peralatan militer serta hasil pertanian dan peternakan khususnya daging serta produk olahan susu. “ Tahun 2011, Asosiasi Keagamaan Islam Polandia (MRAP) diakui oleh MUI indonesia sebagai badan sertifikasi halal untuk kategori pemotongan ternak dan pemrosesan makanan, sehingga memampukan indonesia untuk mengimpor daging halal berkualitas tinggi dari Polandia, “terang Mariusz. Untuk itu, Kota Bukittinggi sebagai kota wisata dan perdagangan dinilai cukup baik untuk menjalin kerjasama dibidang perdagangan diantara para pengusaha yang di Bukittinggi dan Polandia. Walikota Bukittinggi Ismet Amziz, merasa bangga dan merasa mendapat kehormatan atas kunjungan yang dilakukan oleh petinggi Republik Polandia ke Bukittinggi ini. “Pemerintah Kota Bukittinggi menyambut baik atas kepercayaan yang diberikan oleh Republik Polandia kepada Kota Bukittinggi dalam melakukan hubungan kerjasama diantara pelaku usaha di kedua belah pihak. Bukittinggi sebagai kota wisata dan perdagangan sangat membutuhkan jalinan-jalinan kerjasama di bidang perdagangan dan investasi tersebut, “ungkap Ismet. (h/cw-tot)
922 Siswa Agam Lulus PTN Jalur Undangan ROBOH— Tower transmisi saluran udara tegangan tinggi milik PLN roboh ditimpa pohon yang tumbang akibat angin kencang Minggu, (16/6) lalu.KASRA SCORPI
Angin Kencang, Tower PLN Roboh AGAM, HALUAN— Angin kencang pada Minggu sore (16/ 6) di kabupaten Agam memporakporandakan tiga rumah dan menumbangkan tower transmisi saluran udara tegangan tinggi milik PLN.\ Rumah yang porakporanda dan tidak layak huni terdapat di jorong Sianok kecamatan Ampek Koto dan di belakang Pasar Inpres Lubuk Basung, sedangkan satu lagi rumah warga di Malalak
Selatan juga diterjang angin namun kondisinya tidak begitu parah. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD)Agam Bambang Warsito, warga yang rumahnya rusak parah untuk sementara tinggal di rumah saudaranya, bantuan dari BPBD telah diberikan. Sementara itu sebuah tower transmisi saluran udara
tegangan tinggi(SUTT) 150 kilo volt milik PLN di Jorong MukoMuko Nagari Koto Malintang roboh ditimpa kayu yang tumbang, sehingga menimbulkan kerugian sekitar Rp 1 miliar. Dikatakan Manager Unit Pelayanan Transmisi (UPT) PT PLN Padang Neripet Arsa di Lubuk Basung, Senin, akibat robohnya tower tidak ada pemadaman karena PLN telah memiliki sistem interkoneksi,
arus listrik dari arah Bukittinggi yang putus diambilkan dari arus arah Pariaman. Saat ini para pekerja sedang membangun tower darurat untuk memulihkan kondisi jaringan, dalam beberapa ke depan tower darurat itu diharapkan berfungsi kembali, sementara untuk membangun tower permanen seperti semula dibutuhkan waktu sekitar tiga bulan. (h/ks)
Pramuka Penggalang Agam Ikuti GTPP 2 AGAM, HALUAN— Ratusan peserta gugus depan pramuka penggalang tingkat SMP seKabupaten Agam mengikuti
acara giat trampil paramuka penggalang (GTPP 2) tahun 2013 yang diadakan 17-20 Juni di bumi perkemahan lapangan
Wakil Bupati Agam Irwan Fikri saat membuka giat trampil paramuka penggalang (GTPP 2) tahun 2013 yang diadakandi dibumi perkemahan lapaN g hijau SMAN 1 Lubuk Basung, Selasa (18/6). RAHMAT HIDAYAT
Hijau SMAN 1 Lubuk Basung. Wakil Bupati Agam Irwan Fikri saat membuka kegiatan tersebut Selasa (18/6) mengatakan, pemuda merupakan aset yang bangsa. Kegiatan pramukaan salah satu wadah yang tepat untuk melatih kemampuan fisik, menambah pengetahun, kedisipilinan pribadi, serta menumbuhkan rasa tanggungjawab sikap mental generasi muda. “Acara giat trampil pramuka penggalang merupakan kegiatan yang sangat bagus. Proses pendidikan pemuda melalui pendidikan ke-pramukaan sangat bermamafaat. Oleh sebab itu frekuensi kegiatan semacam ini harus se-
lalu ditingkatkan,” katanya. Dalam kesempatan tersebut Irwan Fikri meminta peserta didik dan kakak anggota gerakan pramuka untuk memperkuat organisasi dan manajemen kepramukaan dengan baik. Untuk menciptakan generasi yang cerdas diperlukan terobosan dan inovasimelalui kegiatan kepramukaan yang berbobot dan berkualitas. Kamabigus 161/162 SMAN 1 Lubuk Basung Taslim mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan wawasan dan apersiasi anggota pramuka yang bersifat eduktif. Acara GTPP 2 diukuti oleh anggota pramuka tingkat penggalang 2. (h/yat)
>> Editor : Afrianita
AGAM, HALUAN— Sebanyak 933 orang siswa Sekolah Menengah Atas(SMA) sederajad Kabupaten Agam dipastikan bakal kuliah pada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) pada tahun 2013 melalui jalur mahasiswa undangan. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) Agam Fauzir kepada Haluan, Selasa (18/ 16) mengatakan, jumlah siswa sekolah menegah atas yang masuk perguruan tinggi pada tahun ini meningkat daripada tahun sebulumnya. Ia menjelaskan,pada tahun ini sekitar 933 orang siswa telah dipastikan diterima pada PTN. Sementara pada tahun lalu siswa Agam yang diterima pada jalur undangan hanya 608 orang. Mereka diterima pada PTN di Sumatera Barat dan luar Sumbar. “ Dari jumlah tersebut sebanyak 714 orang adalah siswa SMA, 111 orang siswa SMK, dan sebanyak 108 adalah siswa MA. Prestasi ini tidak lepas dari kerjasama banyak pihak. Kita berharap pada tahun selanjutnya terus meningkat,” katanya. Dikatakan Fauzir, Disdikpora masih menunggu data selanjutnya berapa jumlah siswa Agam yang bisa melanjutkan ke PTN pada tahun ini. Siswa yang tidak mendapatkan kesempatan kuliah melalui jalur undangan akan mengikuti ujian seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) dan melalui jalur prestasi. Siswa SMA sederajad yang mengikuti UN pada tahun ini berjumlah 5.011 orang. Disdikpora memperkirakan hampir seluruh siswa sekolah menengah atas sederajad tahun ini bisa melanjutkan pendidikan ke PTN. Sebab Pemerintah Kabupaten Agam sangat komit membantu siswa. “ Kita tidak ingin mendengar ada siswa yang tidak bisa melanjutkan pendidikan karena alasan biaya. Pemkab Agam juga sudah menyediakan bantuan bagi siswa kurang mampu yang dinyatakan lulus di PTN,” jelasnya. Ia manambahkan, hingga saat ini data siswa kurang mampu yang masuk ke Disdikpora Agam berjumlah 170 orang. Pendidikan sangat penting, dengan nasib seseorang bisa berubah, oleh sebab itu generasi muda juga harus membulatkan tekad untuk melanjutkan pendidikan se-tinggi mungkin. (h/yat)
>> Penata Halaman : Jefli
14
SIJUNJUNG
LINGKAR Persiju Kumpulkan Tiga Poin SIJUNJUNG, HALUAN — Kabar gembira bagi pencinta Persiju Sijunjung.Mengawali laga perdana pada kompetisi PSSI divisi satu Liga Indonesia tahun 2013 grup 3, Persiju Sijunjung berhasil mengumpulkan tiga poin, setelah pada laga pembuka menundukan kesebelasan Persepak Payakumbuh, dengan skor 1 -0 di stadion Way Halim Lampung, Senin (17/6). Gol kemenangan Persiju Sijunjung ini diciptakan oleh Risky Pradanantyas pada menit ke- 17.Gol satu-satunya bagi Persiju tercipta berkat kerjasama yang baik dari tim.Kemenangan ini membawa Persiju Sijunjung memimpin grup dan mengumpulkan tiga angka.Persiju Sijunjung selanjutnya akan menghadapi PS PLN Jambi, Rabu (19/6) hari ini. Persiju yang tampil mendominasi permainan dengan melepaskan beberapa kali tembakan ke gawang Persepak Payakumbuh.Satu dari beberapa kali tembakan itu, berhasil berbuah gol. Hingga 45 menit babak pertama, Persiju mendominasi permainan..Dibabak kedua Persepak Payakumbuh berusaha bangkit. Beberapa peluang yang dibangun anak Payakumbuh ini belum bisa dimanfaatkan dengan baik hingga babak kedua berakhir. Manager Persiju, febrizal Ansori menyambut gembira kemenangan timnya.Dia cukup nyakin bahwa Persiju Sijunjung mampu meraih kemenangan pada laga perdana tersebut.”Ini kemenangan besar bagi Persiju,,” kata Febrizal Ansori. Pada kompetisi PSSI divisi satu Liga Indonesia grup 3 di stadion Way Halim Bandar Lampung ini, sedianya diikuti tujuh kesebelasan, yakni, PSBL Bandar Lampung, Ps.PLN Jambi, Persiju Sijunjung, Persepak Payakumbuh, PSP Padang, Ps.Pasaman Barat, kecuali Ps Padang Panjang. Berikut ini jadwal pertandingan kompetisi PSSI divisi satu Liga Indonesia tahun 2013 grup 3 di stadion Way Halim Bandar Lampung yaitu, Minggu (16/6) PSBL Bandar Lampung Vs PS.PLN (Jambi). Senen (17/6) pertandingan perdana Persiju Sijunjung Vs PERSEPAK Payakumbuh, dan laga kedua PSP.Padang Vs PS.PASBAR Pasaman Barat. Rabu (19/6) PS.PASBAR Pasaman Barat Vs PSBL Bandar Lampung, Persiju Sijunjung Vs PS.PLN Jambi. Jumat (21/6) PERSEPAK Payakumbuh Vs PSP Padang, Persiju Sijunjung Vs PSBL Bandar Lampung. Minggu (23/6) PS.PLN Jambi Vs PSP Padang, PS. PASBAR Vs PERSEPAK Payakumbuh. Selasa (25/6) Persiju Sijunjung Vs PSP Padang, PS.PASBAR Vs PS PLN Jambi. Kamis (27/6) PERSEPAK Payakumbuh Vs PSBL Bandar Lampung, Persiju Sijunjung Vs PS.PASBAR. Sabtu (29/6) PS.PLN Jambi Vs PERSEPAK Payakumbuh, PSBL Bandar Lampung Vs PSP Padang.(h/azn)
RABU RABU, RABU RABU,1919JUNI JUNI2013 2013MM 1010SYA’BAN SYA’BAN1434 1434HH
Lansek Manih
SDN 10 Muaro Bodi Jadi Tujuan Studi Banding SIJUNJUNG, HALUAN — Berhasil meraih juara I nasional dalam program Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS), SDN 10 Muaro Bodi Kecamatan IV Nagari Kabupaten Sijunjung menjadi tujuan studi banding dan tempat belajar oleh daerah di Indonesia.
Jumat (14/6) Tim Penggerak PKK Kota Banjar Baru Provinsi Banjarmasin Selatan bersama sejumlah instansi terkait berkunjung ke SDN 10 yang terletak di Jorong Pauh Nagari Muaro Bodi tersebut. Sebelum melihat sekolah peraih juara nasional kategori sekolah pelaksana PMT-AS, rombongan yang dipimpin Ketua TP PKK Kota Banjar Baru, Ny.Hartati Ruzaidin Noor, disambut Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin dan Ketua TP PKK Kabupaten Sijunjung, Ny.En Yuswir Arifin dan sejumlah kepala SKPD terkait di rumah dinas bupati. “Kami tertarik dengan keberhasilan yang dicapai SDN 10 ini. karena berhasil meraih juara I nasional,” ucap Ketua TP PKK Kota Banjar Baru, Ny, Hartati Ruzaidin Noor. Keberhasialn yang diraih SDN 10 Muaro Bodi, sambung Hartati, menggugah jajaran Pemko dan TP PKK Banjar Baru untuk belajar ke sini.Apalagi sekolah dengan jumlah murid 70 orang, yang umumnya berasal dari keluarga kurang mampu berhasil menerapkan program PMT-AS. “Inilah yang menggugah kami dari Kota Banjar Baru berkunjung dan sekaligus belajar penerapan program PMT-AS ke sini,” tutur istri Wali Kota Banjar Baru. Kesuksesan SDN 10 ini, lanjut Hartati, tentu tak lepas dari kebijakan Pemerintah Kabupaten Sijunjung dalam mendukung program PMT-AS di sekolah.Karena itulah, jajaran Pemko Banjar Baru dan TP PKK ingin mengetahui lebih jauh kebijakan Pemkab Sijunjung dalam mendukung program PMTAS. Selain mendapatkan paparan dari jajaran Pemkab Sijunjung terkait kebijakan Pemkab dalam mendukung program PMT-AS, rombongan Pemko Banjar Baru yang berjumlah 25 orang itu juga mendapatkan penjelasan dari Ketua TP PKK Kabupaten Sijunjung. Menurut Ny.En Yuswir Arifin, sekolah ini terintegrasi dengan beberapa SKPD.Dan tak kalah pentingnya, sebut En Yuswir, dukungan semua pihak mulai dari wali murid dan Pemerintahan Nagari dan sekolah tersebut, berhasil berkat dukungan dari walimurid dan masyarakat sekitar. Selain dukungan itu, katanya, pihak sekolah memanfaatkan pekarangan sekolah dengan menanam berbagai umbian dan tumbuhan. Hasil pertanian tersebut dimanfaatkan dan dijadikan menu untuk makanan tambahan.(h/azn)
FORIKAN — Tim penilai Forikan Provinsi Sumatera Barat, melihat sekretariat forikan Kabupaten Sijunjung di Dinas Peternakan dan Perikanan setempat, Senin (17/6). AZNELDI
Forikan Sijunjung Dinilai Tim Provinsi SIJUNJUNG, HALUAN — Forum peningkatan konsumsi ikan (Forikan) Kabupaten Sijunjung dinilai tim penilai penilai Forikan Provinsi Sumatera Barat, Senin (17/ 6) di Muaro Sijunjung. Tim penilai yang berangggotakan, Ny.Ely Yosmeri, Fariyatmi, Mardiana dan Mudrizal mengawali kunjungan, dan penilaian di sekretariat forikan Kabupaten Sijunjung. Di sekretariat forikan yang terletak di Dinas Peternakan dan Perikanan setempat, tim penilai melihat administrasi dan kegiatan forikan dalam meningkatkan gemari ikan.Tak hanya itu, tim penilai berdialog langsung dengan ketua dan pengurus forikan terkait kebijakan pemkab dalam mendukung forikan setempat. Puas melihat sekretariat, tim penilai melihat wisata kuliner masakan ikan di rumah makan Kilo Meter 7 milik Hj.Nurmaisa
yang terletak di Simpang Lubuk Tarok.Selain melihat masakan ikan, mulai dari sampadeh ikan, gulai, goreng dan panggang ikan, tim penilai juga melihat proses pembuatan menu ikan. Di rumah makan yang memiliki spesifikasi masakan sampadeh ikan, tim penilai juga menanyakan soal rasa, termasuk berapa banyak ikan segar dimasak setiap hari. ”Setiap hari kami, menghabiskan 30 kg ikan segar jenis ikan rayo, dan soal rasa masih terjaga dan memiliki karekteristik tersendiri,” ucap Nurmaisa. Sementara di PAUD Kurnia Melati Jorong Kurnia Kamang Nagari Kamang Kecamatan Kamang Baru, tim penilai disambut dengan tarian kuda lumping yang di kalaborasikan dengan gerakan memasyarakatkan makan ikan (gemari ikan) yang dibawakan oleh anak-anak
PAUD Kurnia Melati. Selain membawakan tarian kuda lumping, murid PAUD Kurnia Melati juga menyanyikan lagu gemar makan ikan.Dan tak kalah menariknya, yel-yel makan ikan yang dipandu oleh guru PAUD, disambut murid PAUD dengan kata-kata “sehat, kuat, cerdas dan ceria”. Ketua forikan Kabupaten Sijunjung, NY.En Yuswir Arifin menyebutkan, selain memasukan dalam kurikulum, pihaknya jauh hari sudah mengkampayekan gerakan makan ikan. Kampanye gerakan makan ikan, sebutnya, tidak lain sebagai bentuk untuk mengajak seluruh komponen masyarakat, mulai dari anak usia dini hingga dewasa supaya gemar makan ikan untuk peningkatan gizi. ”Kampanye ini dimaksudkan untuk memperkenalkan kepada anak-anak pentingnya makan ikan,” ujarnya.(h/azn)
>> Editor : Atviarni
>> Penata Halaman: Rahmi
EKONOMI BISNIS 15
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
KILAS EKONOMI IHSG Langsung Melesat JAKARTA, HALUAN—Wajah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada transaksi Selasa (18/6) pagi terlihat segar. Pada pukul 09.12 WIB, indeks dibuka melesat 1,3 persen menjadi 4.840,2. Ada 132 saham yang mendorong kenaikan indeks. Sementara itu, jumlah saham yang turun sebanyak 18 saham dan 63 saham lainnya diam tak bergerak. Volume transaksi pagi ini melibatkan 520,283 juta saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 679,872 miliar. Secara sektoral, tak ada satu pun sektor yang menurun. Adapun tiga sektor dengan kenaikan tertinggi adalah sektor infrastruktur yang naik 2,26 persen, sektor consumer goods yang naik 2,16 persen, dan sektor industri lain-lain yang naik 1,86 persen. Saham-saham yang menduduki posisi top gainers pada pagi ini antara lain PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK) naik 11,45 persen menjadi Rp185, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) naik 5,22 persen menjadi Rp12.100, dan PT Multipolar Tbl (MLPL) naik 5 persen menjadi Rp630. Adapun di posisi top losersterdapat saham-saham PT Dyviacom Intrabumi Tbk (DNET) yang turun 5 persen menjadi Rp760, PT Millennium Pharmacon Tbk (SDPC) turun 3,97 persen menjadi Rp121, dan PT Rig Tenders Tbk (RIGS) turun 3,13 persen menjadi Rp310. (h/kcm)
KERAJINAN PERAK— Seorang pengrajin melihatkan hasil kerajinan perak di Taman Budaya Padang, Senin (17/6). Kerajinan perak dari Pariaman itu dijual dengan harga Rp 100000 per dua biji anting. RIVO SEPTI ANDRIES
Kadin : Kenaikan BBM Bukan Solusi PADANG, HALUAN— Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumatera Barat, Asnawi Bahar menilai kenaikan harga BBM bukanlah solusi peningkatan kesejahteraan rakyat seperti alasan pemerintah dalam rencana kenaikan BBM tersebut. “Kebijakan itu jelas akan menyengsarakan rakyat. Dan akan menimbulkan PHK, karena pengusaha akan menekan biaya produksinya, dan bahkan akan menyebabkan kredit macet perbankan
karena biaya produksi meningkat,” tegas Asnawi Bahar pada Haluan, Selasa (18/6). Begitupun dengan Balsem (Bantuan Langsung Sementara) yang disebut-sebut sebagai pengganti subsidi,
Asnawi menilai itu tidak menyelesaikan masalah.Sebab selain sesaat, bantuan itu pun ditenggarai sebagai pinjaman dari IMF (International Monetary Fund). “Seharusnya yang menjadi solusi adalah keberanian negara untuk menasionalkan pertambangan demi kepentingan rakyat. Selama ini 85 persen pertambangan kita dikuasai asing dan ini mengerikan. Padahal subsidi hak rakyat. Jelas pemerintah telah menyalahi amanah UUD 1945,” jelasnya. Sementara itu beberapa
LKM akan Diawasi OJK JAKARTA, HALUAN—Peran pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk lembaga keuangan terus diperlebar. Usai bertugas mengawasi pasar modal dan industri keuangan non bank tahun ini, dan mengawasi perbankan tahun depan, selanjutnya OJK bersiapsiap menjadi pengawas Lembaga Keuangan Mikro (LKM). Pengawasan LKM tersebut dijadwalkan akan efektif dilakukan mulai tahun 2015 mendatang. “LKM ini sudah harus diawasi OJK tahun 2015,” ucap Anggota Dewan Komisioner bidang
Industri Keuangan Non Bank OJK, Firdaus Djaelani, Senin, (17/6)). Ia menyebutkan, nantinya LKM harus meminta izin OJK untuk pendiriannya. Beberapa waktu lalu pun, pemerintah dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) baru meluncurkan UndangUndang No 1 Tahun 2013 tentang Lembaga Keuangan Mikro. Ini diberlakukan guna mempermudah akses masyarakat miskin atau masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dalam memperoleh pembiayaan mikro, atau untuk memberdayakan ekonomi dan produktivitas masya-
masyarakat Kota Padang, kalampasiangan, terhadap kenaikan BBM. Dengan naiknya harga BBM akan terasa pahit, barang kebutuhan akan merangkak naik, sedangkan pendapatan mereka tidak bertambah. Seperti yang di ungkapkan oleh salah seorang warga, Armansyah, 43, Kenaikan harga BBM, adalah suatu kebijakan yang di ambil oleh pemerintah yang tidak berpihak kepada masyrakat kelas mengah bawah. Pasalnya dengan kenaikan harga BBM pasti akan ber-
rakat miskin atau MBR. Saat ini, OJK tengah mendata aneka kegiatan yang dilakukan oleh LKM. Firdaus menyatakan, selain melakukan simpan pinjam di daerah, LKM juga bisa menjadi ujung tombak pemasaran asuransi mikro. Pasalnya, OJK menyadari, hambatan utama dari penyaluran asuransi mikro adalah menyampaikannya ke kelas menengah ke bawah. OJK berharap, setelah berada dalam pengawasannya, perkembangan asuransi mikro bisa berjalan mudah dan lancar. (h/kcm)
dampak terhadap kebutuhan pokok, seperti sembako dan kebutuhan transportasi lainya. “Baru Isu BBM naik saja sopir angkutan kota sudah berani menaikan tarif ongkos angkotnya. Itu baru ongkos belum lagi kebutuhan pokok di pasaran pasti akan naik juga, sedangkan pendapatan tidak ada penambahan, “ungkap lelaki yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan swasta itu. Selain Arman, hal senada juga di ungkapkan, oleh Yuswita, 36, yang merupakan
seorang ibu rumah rumah tangga. Kenaikan harga tersebut akan berimbas kepada kenaikan harga kebutuhan pokok, biaya transportasi, dan biaya-biaya rumah tangga lainnya, yang justru semakin membebani masyarakat, “Kenaikan BBM akan membuat masyrakat kecil seperti kami ini makin susah, “Ungkapnya. Disamping masyarakat galau, dengan kenaikan BBM, namun masyarakat di kota Padang nampaknya, sudah mulai mengantisipasi dengan mengisi penuh tangki ken-
daraan mereka, Seperti terjadi di sejumlah SPBU yang di pantau Haluan, Kemarin (18/6). Dan bahkan juga terlihat di SPBU yang berada di jalan Raden Saleh, beberapa orang warga yang juga nekat mengisi jerigen, yang di duga untuk stok bahan bakar dan antisipasi keniakan harga BBM. Kiki Chandra 22 misalnya “Saya sengaja mengisi tangki motor saya penuh,setidaknya antisipasi dan jaga-jaga jika BBM naik akan bisa menghemat beli BBM murah,”ungkapnya.(h/hri)
MENKEU
BBM Naik, Rupiah Stabil JAKARTA, HALUAN—Menteri Keuangan, Muhamad Chatib Basri menyatakan kondisi rupiah tidak menghawatirkan lagi. Tekanan terhadap rupiah akan berkurang dengan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. “Paling tidak orang akan lihat kehawatiran domestik akan berkurang apalagi jelang penaikan BBM,” ungkap Menkeu, Selasa (18/6). Chatib mengatakan fluktuatif rupiah adalah hal yang biasa terjadi. Apalagi sebelum proses Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2013
selesai, Chatib mengaku banyak melakukan telekonferensi dengan pemain besar di pasar valas.
“Banyak pemain besar market yang bertanya kepada saya mengenai penaikan harga BBM. Saya bilang tunggu nanti,” ucapnya.
>> Editor : Afrianita
Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot valas antar bank Jakarta, Senin (17/6) melemah 17 poin (0,172%) ke posisi 9.885/ 9.890 dari posisi akhir pekan lalu 9.870/9.875. Analis senior Monex Investindo Futures Albertus Christian mengatakan, pelemahan rupiah awal pekan ini, salah satunya dipicu oleh dari dalam negeri sentimen belum berubah yakni masalah penaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. “Ketidakpastian penaikannya menjadi alasan hot money yang masih belum berpihak pada pasar aset Indonesia,” imbuhnya. (h/inl)
>> Penata Halaman : Jefli
16
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
Sambut Ramadan, Nissan Beri Diskon MOBIL KELUARGA— Dibanderol dengan harga mulai Rp186 juta, Nissan menghadirkan seri terbaru dua varian yaitu All New Nissan Grand Livina dan All New Nissan Grand Livina X-Gear. Mengusung karakter urban dinamis, varian ini sangat cocok bagi keluarga Indonesia yang ingin tampil aktif.IST
Perhotelan D’DHAVE HOTEL
Hotel Syariah, Aman dan Menentramkan PADANG, HALUAN— D’Dhave Hotel merupakan hotel syariah yang memakai konsep rumah minimalis, yang berada di dekat pantai Padang dan pusat Kota Padang. “D Dhave hotel memiliki 17 kamar yang dilengkapi fasilitas LCD TV, AC, Free wifi
hotspot dan breakfast gratis bagi penghuni kamar,” kata Ade El Vara, Assistant Manager D’Dhave hotel saat ditemui, Selasa (18/6). Dia menambahkan, D’Dhave Hotel menjamin kenyamanan dan kesejukan waktu istirahat maupun berliburan. Karena D’Dhave hotel
Hotel D’Dhave adalah hotel berbasis syariah yang berada di Jalan Purus IV No.12A Padang.ALEX
dilengkapi musala, restoran dan dekat dengan objek wisata. Diresmikan sejak 9 Oktober 2010 lalu kini D’dhave hotel semakin diminati bagi pecinta keluarga muslim yang liburan. Sampai saat ini pengunjung dari D’Dhave hotel berasal dari beragam daerah terutama dari Sumbar maupun luar Sumbar seperti dari Jambi, Pekanbaru, Medan, Jakarta dan lain sebagainya. Karena berada di dekat pantai, pengunjung dapat menikmati sepeda santai menikmati sunset pantai Padang. “ D’Dhave hotel selalu memberikan kenyamanan dan service maksimal kepada pelanggan. Selain itu, memberikan harga terjangkau. Hal ini terlihat pada 17 kamar yang terdiri dari satu kamar deluxe seharga Rp400.000 perhari, 15 kamar superior yang masing-masing seharga Rp300.000 perhari dan 1 kamar standard Rp270.000 perhari” jelasnya
Sementara itu, Aisyah (41 tahun) menyatakan reservasi D’Dhave hotel sangat nyaman bagi keluarga muslim . Karena hotelnya berbasis syariah, aman dan menentramkan. Apalagi para reseptionis dan karyawan memakai pakaian sopan dengan memakai jilbab. “D’Dhave hotel memberikan ketentraman dan kesejukan saat liburan. Apalagi berada di sudut pinggir kota Padang yang bersebelahan dengan pantai Padang. Memudahkan akses jalan berwisata maupun berkunjung ketempat lainnya. D’Dhave hotel berada di Jalan Purus IV No.12A Padang. Dengan nomor telepon (0751) 892333. pelayanan yang terbaik dengan tujuan utama adalah kepuasan dan kenyamanan. (h/cw-lex)
JAKARTA, HALUAN—Tidak terasa Ramadan sudah di depan mata. Meski baru akan dimulai pada bulan depan, Nissan ternyata sudah menyiapkan program servis. Diskon pun siap diberikan. Dalam rangka menyambut momen yang ditunggu umat Islam, PT Nissan Motor Indonesia (NMI) kembali memberikan program ‘Ramadhan Campaign’ yang diadakan serentak di seluruh dealer resmi Nissan se-Indonesia. “Melalui program ini NMI ingin memberikan layanan khusus kepada para pemilik setia Nissan agar dapat mempersiapkan kendaraannya dalam menghadapi perjalanan mudik serta liburan Hari Raya Idul Fitri tahun 2013,” kata Vice President Product Planning, Aftersales, Dealer Development, & Customer Satisfaction NMI Teddy Irawan dalam keterangan resminya. “Nissan memberikan fasilitas free check-up dan diskon hingga 25% untuk spare parts. Kegiatan ini kami selenggarakan untuk mewujudkan total ownership experience kepada seluruh pemilik Nissan di Indonesia,” tambahnya. NMI membagi pelayanan ini menjadi dua gelombang. Gelombang pertama akan berlangsung pada 24 Juni hingga 9 Juli 2013, diskon 25% diberikan pada pemilik kendaraan Nissan dengan penggunaan diatas 100.000 km, sedangkan penggunaan dibawah 100.000km mendapatkan diskon 15%. Sementara gelombang kedua akan dilangsungkan pada 10 Juli hingga 26 Juli 2013, diskon 10% diberikan pada pemilik kendaraan Nissan tanpa ada batasan pemakaian dalam kilometer (km) tertentu. Diskon tersebut berlaku untuk untuk pembelian spare parts (maintenance parts) khusus bagi yang melakukan perawatan berkala (periodical maintenance service). Selain itu, untuk mepersiapkan
kendaraan sebelum mudik Nissan juga memberikan layanan gratis check-up function (fungsi) untuk brake system, clutch system, engine mounting, ball joint, wheel bearing, wiper blade, drive shaft dan suspensi. Apabila diperlukan penggantian part yang berhubungan dengan check up diatas akan diberikan diskon tambahan untuk part tertentu. Layanan khusus Nissan Ramadhan Campaign berlaku di seluruh bengkel resmi Nissan, yaitu 26 outlet di kawasan Jabodetabek dan 43 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Untuk mengikuti layanan khusus ini, pemilik kendaraan Nissan hanya cukup melakukan service appointment terlebih dahulu di bengkel resmi Nissan. Disamping Nissan Ramadhan Campaign, seperti tahuntahun sebelumnya NMI juga menyiapkan layanan Nissan Rest Point (NRP), Nissan Mobile Siaga dan Bengkel Siaga. Seluruh layanan ini merupakan bagian dari kegiatan Customer Care, Aftersales Service & Satisfaction Nissan sebagai bentuk komitmennya dalam mewujudkan kepuasan pelanggan melalui program khusus yang didukung dengan tenaga kerja yang profesional dan berpengalaman. “Seperti tahun sebelumnya, kami melakukan berbagai persiapan khusus pada serangkaian sektor kerja guna memberikan pelayanan maksimal melalui ketiga kegiatan ini. Kami harap para pemilik smart product Nissan di Indonesia dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam mempersiapkan rencana mudik dan liburan bersama keluarga.” tutup Teddy. (h/dtk)
Indosat Bagikan Deviden Rp187,5 M JAKARTA, HALUAN—PT Indosat Tbk (ISAT) bakal membagikan dividen untuk tahun buku 2012. Ini merupakan salah satu hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) ISAT hari ini, Selasa (17/6). Nantinya, manajemen bakal membagikan dividen Rp187,5 miliar. Dividen ini memiliki payout ratio 50% dari laba bersih 2012, Rp375,1 miliar. Jika dirinci lebih lanjut, maka nilai dividen ISAT sebesar Rp34,52 per saham. Tapi, laba bersih itu tidak akan dialokasikan untuk cadangan wajib. “Soalnya, kami memiliki cadangan yang sudah sesuai dengan undang - undang,” ujar Alexander Rusli, Direktur utama ISAT. (h/kcm)
>> Editor : Afrianita
>> Penata Halaman: Jefli
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
17
Australia Pastikan Tiket ke Brasil SYDNEY, HALUAN — Australia memastikan tiket ke Piala Dunia 2014 usai mengalahkan Irak 1-0. Australia menjadi tim kedua yang lolos ke turnamen tersebut setelah Jepang. Tampil di hadapan sekitar 80 ribu penonton, di Anz Stadium, Sydney, Selasa (18/ 6/2013), 'Socceroos' sempat menggetarkan gawang Irak di menit ke-65 saat Robbie Kruse mencetak gol lewat tendangan voli. Akan tetapi, gol ini dianulir wasit asal Iran Faghani Ali Reza. Ia meniup peluitnya karena melihat telah terjadi pelanggaran terlebih dulu oleh Sasa Ognenovski. Gol pada akhirnya baru tercipta di menit ke-83. Josh Kennedy, yang masuk menggantikan Tim Cahill lima menit se-
belumnya, meneruskan bola umpan silang Mark Bresciano untuk bikin gol. Stadion sertamerta bergemuruh menyambut gol tersebut. Kennedy juga langsung dikerubungi rekanrekan setimnya. Perayaan bertambah meriah setelah peluit akhir dibunyikan."Ini luar biasa untuk negara kami. Sekarang tiga Piala Dunia (beruntun)," kata kapten Australia Lucas Neill di Reuters. "Maafkan kami, permainan tadi kurang cantik, tapi kami bisa melewati hadangan di depan. Malam ini mari kita lihat sisi positifnya, Australia akan ke Brasil!" serunya.
Kemenangan membuat Australia berhak atas tiket lolos langsung ke Piala Dunia 2014. Australia menempati posisi dua klasemen grup B kualifikasi Piala Dunia zona AFC dengan 13 poin dari delapan laga, terpaut empat angka dari Jepang yang ada di pucuk klasemen dan sudah lebih dulu memastikan lolos ke Brasil. Irak sendiri menjadi juru kunci grup. Sementara dua tiket lolos langsung lain dari zona AFC masih diperebutkan oleh tiga negara di grup A, yakni Korea Selatan (14 poin), Iran (13 poin), dan Uzbekistan (11 poin). Ketiganya telah memainkan tujuh pertandingan.(h/net)
Nigeria Membara BELO HORIZONTE, HALUAN — Kemenangan telak didapat Nigeria atas Tahiti di pertandingan Grup B Piala Konfederasi. Nigeria meraih keunggulan 6-1, dengan tiga gol di antaranya dilesakkan oleh Nnamdi Oduamadi. Bertanding di Estadio Mineirao, Belo Horizonte, Nigeria
tampil sangat dominan atas Tahiti. Setelah mampu mencetak
gol cepat di menit keempat, Nigeria menutup babak pertama dengan skor 3-0. Tiga gol lain dibuat Nigeria di babak kedua, dan dibalas sekali oleh Tahiti. Rangkaian gol-gol tersebut membuat laga berkesudahan dengan skor 61 untuk Nigeria. Menjadi bintang dalam laga ini adalah Nnamdi Oduamadi, striker AC Milan yang tengah dipinjam-
kan ke Varese itu mencetak tiga gol sepanjang laga. Kemenangan ini mengantar Nigeria naik ke posisi teratas klasemen Grup B dengan poin tiga. Jumlah nilai mereka sebenarnya sama dengan Spanyol, yang kemarin menundukkan Uruguay dengam skor tipis 2-1, namun Nigeria jauh unggul dalam produktivitas gol.(h/net)
>> Editor : Rakhmatul Akbar
>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat
18 OLAHRAGA
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
Persija IPL Batalkan Laga
Susunan Pengurus Cabang PSSI Kota Payakumbuh 2013-2017 Ketua: Tri Venindra Wakil Ketua I: Ostimardi Wakil Ketua II: Abdullah Wakil Ketua III: Iyut Fitrah Wakil Ketua IV: Eri Bestari Wakil Ketua V : Husin Daruhan. Sekretaris: Epiwardi Wakil Sekretaris I: Syafrizal Wakil Sekretaris II: Fitra Jaya Bernama
PADANG, HALUAN — Partai ke sebelas Semen Padang FC di Indonesian Premier League (IPL) berakhir tragis. Sudahlah bertandang ke kandang Persija IPL di Yogyakarta, laga away ini urung dilaksanakan, karena secara sepihak, tuan rumah Persija IPL membatalkan laga itu.
Bendahara: Epi Jaya Wakil Bendahara: Dedi Putra Komisi-komisi Komisi Disiplin Ketua: Amirwan Anggota: Aidal, Wito dan Dadang Ruhiyatna Komisi Etika Ketua: Suardi Anggota: Hasan, Jon Lisman, Dasri, Dt. Itam dan M. Sarmen. Bidang Organisasi, Hukum dan Fair Play Biro Organisasi: Aswandi Biro Hukum: Arizal Biro Fair Play: Canofa Arisandi Biro Iptek dan Media; Syafril Nita Bidang Kompetisi Alih Status Pemain, Keamanan, Medis dan Sport Medicine Biro kompetisi: Dasrizal Biro Alih Status: Unri Biro Keamanan: Ade Biro Medis dan Sport Medicine: Dr. Hj. Merry Yuliesday, Bidang prestasi sepakbola usia dini, futsal dan sepakbola wanita Biro sepakbola usia dini: Bobi Rusman, Al Cap D Biro Sepakbola Wanita: Zulhuda Biro Prestasi: Fahmi Bidang SDM, Diklat dan Wasit Biro SDM: Zulhasbi Biro Wasit: Aldi Jasmen Biro Diklat: Weri Kurnia Bidang Keuangan dan Marketing Biro keuangan: Syamsir Wahdi Biro Promosi: Dodi Syahputra Biro Marketing: Trisno.
Radja Jadi Second Striker JAKARTA, HALUAN — Pelatih tim Jakarta All Star, Danurwindo akan memanfaatkan kemampuan gelandang Cagliari, Radja Nainggolan untuk mencetak gol ke gawang tim nasional Indonesia U-23. Pertandingan persahabatan Jakarta All Star melawan tim nasional Indonesia U-23 akan dilangsungkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (19/6/2013). Radja Nainggolan bermain di Cagliari di posisi gelandang, namun oleh pelatih Danurwindo pemain keturunan suku Batak itu akan dimainkan di posisi belakang penyerang sebagai second striker. “Saya akan memanfaatkan kemampuan dia. Dia bisa menendang dan mengumpan sama baiknya,” ujarnya ditemui di lapangan C, Senayan, Jakarta, Selasa (18/6/2013). Mantan pelatih Persija Jakarta itu mengharapkan, kepada para pemain timnas U-23 untuk mengambil manfaat dari laga menghadapi Jakarta All Star. “Radja merupakan pemain asing. Saya harap para pemain timnas U-23 termotivasi untuk bisa menyamai dirinya bermain di SerieA,” katanya. (h/net)
LANTIK — Ketum PSSI Sumbar, Toto Sudibyo menyaksikan penandatanganan berita acara pelantikan Pengcab PSSI Payakumbuh, Selasa (18/6) di Payakumbuh. IST
PENGCAB PSSI PAYAKUMBUH DILANTIK
“Mengurus PSSI adalah Pengabdian” PAYAKUMBUH, HALUAN — Pengurus Cabang (Pengcab) PSSI Kota Payakumbuh periode 20132017 dilantik, Selasa (18/6). Pengukuhan pengurus sebanyak 39 orang tersebut, dilakukan oleh Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) PSSI Sumbar Toto Sudibyo, bertempat di Aula Balaikota Payakumbuh. Pelantikan itu ditandai dengan mengucap sumpah jabatan dari para terlantik serta penyerahan surat keputusan pelantikan dari Ketua Pengprov PSSI Sumbar. Acara pelantikan tersebut dihadiri oleh Wakil Walikota Payakumbuh Suwandel Mukhtar, Ketua KONI Kota Payakumbuh Yunir Yarli, dan sejumlah mantan pengurus klubklub sepakbola. Acara ini juga menunjukan, bahwa Pengprov PSSI Sumbar pimpinan Toto Sudibyo masih ada, dan tetap memegang komitmen untuk bekerja memajukan sepakbola derah, dan yang terpenting masih diakui oleh Pengcab-Pengcab yang ada di Sumbar. Dalam sambutannya, Ketua Pengprov PSSI Sumbar Toto Sudibyo, mengatakan, sebagai organi-
sasi sosial diminta keikhlasan semua pengurus untuk benar-benar serius tanpa mengharapkan imbalan. "Menjadi pengurus olahraga sepakbola itu yang terpenting adalah keikhlasan dan pengabdian. Jadi pengurus diminta untuk serius, walau tanpa mengharapkan imbalan. Selain itu, kepada pengurus jangan hanya mengharapkan APBD saja. Pengurus harus bisa mencari peluang untuk pendanaan yang lain, karena APBD dananya sangat terbatas," ujar Toto pada rilis Pengprov PSSI Sumbar. Selain itu, kepada pengurus Pengcab PSSI yang dilantik ini, juga fokus melakukan pembinaan pemain usia dini, yang artinya mengurus sepakbola yang sifatnya amatir. Salah satunya mencari pemain muda berbakat. Sehingga Pengprov bisa lebih mudah untuk menginventaris pemain yang bermutu. "Ingat, agenda terpenting kita ke depan adalah Persiapan PON 2016. Pengurus dan manajemen tim sudah terbentuk dan pemain segera disiapkan. Target kita di PON 2016 di cabang sepakbola adalah medali
emas,"tegas Toto disambut tepuk tangan para hadirin. Tidak lupa dalam kesempatan itu, Toto menyebutkan pentingnya faktor sarana dan lapangan. Karena itu, Toto mengharapkan Wakil Walikota Payakumbuh, bisa memfasilitasi agar Payakumbuh bisa membangun sebuah stadion yang representatif. Wakil Walikota Suwandel Mukhtar, dalam sambutannya mengatakan, dengan dilantiknya pengurus Pengcab PSSI Kota Payakumbuh peride 2013-2017 akan menambah gairah persepakbolaan di Kota Galamai ini. "Pemko memberikan dukungan penuh kepada pengurus yang baru saja dilantik ini. Karena selama ini, sepak bola sudah sangat mengharumkan Kota Payakumbuh sampai ke tingkat nasional. Bahkan, banyak pemain-pemain dari Persepak Payakumbuh yang berhasil di klubklub luar daerah. Salah satunya adalah mantan pelatih Tim Nasional Nil Maizar, yang merupakan mantan pemain Persepak Payakumbuh," ujarnya.(h/rel/snt)
Direktur Utara PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Erizal Anwar tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya. Semen Padang, katanya, sudah berada di Yogyakarta sejak Senin kameren. Pihaknya kemudian dihubungi manajemen Persija Selasa pagi. Mereka membatalkan pertandingan, dengan alasan tidak ada sponsor untuk bermain di Yogyakarta. Menurutnya, secara moril tim nya rugi besar. Meskipun akhirnya menang WO. "Kita kecewa. Tak bagus etika seperti itu. Kita jadi bingung," ujarnya. Awalnya, Persija yang dalam laga kandangnya ini, menawarkan untuk main di Padang, dengan kompensasi Rp 35 juta untuk Persija. "Kita telah sepakati dan meminta mereka untuk ngirim surat. Kita juga bersedia membayar sesuai dengan permintaanya itu," ujar Erizal. Kesepakatan untuk bermain di Padang pun telah diutarakan pihak Liga Prima Indonesia Sprotindo (LPIS), sebagai pengelola liga. Namun, setelah meng-
hadapi Persiraja Banda Aceh pada Sabtu 16 Juni lalu, manajemen Persija menghubungi Semen Padang untuk bermain menggunakan Lapangan Angkatan Udara Yogyakarta. "Ya, kita ikuti kata mereka. Walaupun kita repot mencari tiket pesawat dan hotel dalam waktu singkat," ujarnya. Akibatnya, pemain dan ofisial Semen Padang terpaksa berpindah-pindah hotel. Senin kemarin nginap di Grand Teles. Selsa ini harus pindah ke Hotel Sahid. "Kita jadi repotkan. Apalagi pertandingan dibatalkan," ujarnya. Ulah Persija ini menurut Erizal akan menganggu stabilitas liga. "Sebaiknya mereka dibubarkan saja. Sebab, merepotkan tim yang lain. Apalagi ini akan menganggu perolehan poin. Kita juga kasihan dengan mereka," ujarnya. Menurut Erizal, pihaknya berencana langsung memboyong tim untuk bersiap menghadapi PSIR Rembang, Minggu (23/6) mendatang. “Besok pagi (pagi ini,red) mereka akan bertolak ke Rembang,”kata Erizal. (h/mat)
KEJURDA PENCAK SILAT YUNIOR
Tim Silat Padang Tampil Sebagai Juara Umum PADANG, HALUAN — Kejuaran Daerah Pencak Silat yunior di Pusat Pembinaan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP), Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, Padang,memasuki babak final, Selasa (18/6). Silat yang dipertandingkan oleh putra-putri Sumatra Barat itu mempertandingkan 9 kelas putra, dan 6
kelas putri. Di kelas kelas E 51-54 kg putri, pesilat Putri Nilam Sari dari Kabupaten Limapuluhkota berhadapan dengan pesilat Indri Utami Agusman dari Kabupaten Agam. Ronde pertama, kedua pesilat saling mengeluarkan jurus andalannya, teriakan dari dari kedua kubu membuat dua pesilat yang berambut pendek itu semakin beraksi untuk saling menjatuhkan. Memasuki ronde ke 3 putri mulai menguasai pertandingan, teknik langkah terlihat pelan namun kokoh, liukan tangan khas pesilat siap menjadi serangan tangannya. Seketika Putri berhasil
mendapat poin 2 setelah melakukan serangan kaki kepada lawannya Utami. Wasit yang mempimpin pertandingan Dasrul menyatakan Putri sebagai pemenang setelah kedua wasit di tepi ring mengangkat bendera merah dimana pesilat Limapuluhkota itu memakai sabuk berwarna merah, dan Putri pun berhasil meraih medali emas dan perak untuk Utami. Dalam klasemen akhir, Kota Padang berhasil merebut 4 emas 2 dari cabang putri dan 2 dari putra. Kabupaten Limapuluhkota meraih 2 emas, Kota Padang Panjang 2 emas dan Kota Payakumbuh 2 emas. Masing masing 1 emas diraih oleh Kabupaten Solok, Kota Pariaman, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Tanah Datar, dan Kota Bukittinggi. Pencak Silat merupakan
olahraga beladiri yang ada di Indonesia, dan saat ini sudah berkembang ke negara eropa. Untuk itu pelatihan serta adanya
kejuaran yang diadakan secara intensif akan mengangkat kembali nama Indonesia dalam dunia olahraga. (h/rvo)
PUTRI Nilam (kanan) pesilat dari Kabupaten Limapuluhkota menggunakan serangan kaki kepada lawannya Indri Utami (kiri) dari Kabupaten Agam saat pertadingan Kejurda Pencak Silat Yunior di PPLP Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, Padang, Selasa (18/6). Pertandingan tersebut dimenangkan oleh Putri Nilam. RIVO SEPTI ANDRIES
>> Editor : Rakhmatul Akbar
>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat
LUAR NEGERI 19
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
NOTES
Kuwait Merdeka 19 JUNI 1961 — Kuwait mendeklarasikan kemerdekaannya dari Britania Raya. Kuwait adalah negara monarki yang kaya akan minyak di pesisir Teluk Persia, Timur Tengah. Ia berbatasan dengan Arab Saudi di sebelah selatan dan Irak di utara. Nama ‘Kuwait’ berasal dari kata Arab yang bermakna “benteng yang dibangun dekat air”. Kuwait dibagi menjadi 6 kegubernuran (muhafadhah): Al Ahmadi, Al Farwaniyah, Al Asimah, Al Jahra, Hawalli, Mubarak Al-Kabeer. Pemerintahannya memakai sistem monarki konstitusional, yaitu sejenis monarki yang didirikan di bawah sistem konstitusional yang mengakui Raja, Ratu, atau Kaisar sebagai kepala negara. Monarki konstitusional yang modern biasanya menggunakan konsep trias politica, atau politik tiga serangkai. Ini berarti raja adalah hanya ketua simbolis cabang eksekutif. Jika seorang raja mempunyai kekuasaan pemerintahan yang penuh, ia disebut monarki mutlak atau monarki absolut. (h/wkp)
LINGKAR Disebut Pengkhianat AS, Snowden Merasa Terhormat WASHINGTON, HALUAN — Pembocor intelijen Amerika Serikat Edward Snowden menanggapi kritikan mantan Wakil Presiden Dick Cheney dan sejumlah pejabat AS terhadapnya. Disebut sebagai pengkhianat, Snowden justru mengaku merasa terhormat. “Disebut pengkhianat oleh Dick Cheney merupakan kehormatan tertinggi yang Anda dapat sebagai seorang warga Amerika,” ucap Snowden dalam wawancara online dengan surat kabar Guardian dan dilansir AFP, Selasa (18/ 6/2013). Lebih lanjut, Snowden menyebut Cheney juga ikut serta dalam penempatan program rahasia yang bertujuan memantau panggilan telepon dan aktivitas internet warga AS. Program inilah yang dibocorkan Snowden bulan lalu dalam pelariannya di Hong Kong. Snowden kemudian menuding Cheney yang menjabat era Presiden George W Bush ini, sebagai sosok yang bertanggung jawab di balik Perang Irak yang penuh rekayasa. “Jika dalam kelas diajarkan bagaimana caranya menjadi warga negara seperti Dick Cheney, saya pasti sudah lulus sekolah menengah,” sindir Snowden. Snowden membuat heboh dunia dengan membeberkan program rahasia intelijen AS. Dalam pengakuannya yang ditulis media Inggris, Guardian dan media AS, Washington Post, Snowden menceritakan bahwa Badan Keamanan Nasional AS, NSA punya program yang membuatnya mampu mendapatkan informasi yang ada di Internet dan percakapan telepon. Hal ini lantas memicu kritikan dan protes keras dari sejumlah negara. (h/dtc)
Obama dan Putin Tak Akur Soal Suriah LONDON, HALUAN — Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan perselisihan mereka soal menyelesaikan isu Suriah pada pertemuan G8 di Inggris. Kedua kepala negara mengakui mereka tidak satu suara dalam hal ini. Hal ini disampaikan Obama usai pertemuan bilateral dengan Putin di sela-sela KTT G8 di Irlandia Utara, Inggris, Senin 17 Juni 2013. Dalam konferensi pers usai keduanya bertemu selama dua jam, terlihat jelas kecanggungan dan ketidakakuran Obama dan Putin. Diberitakan Reuters, kedua pemimpin terlihat tegang dan tidak nyaman saat berbicara dengan wartawan. Putin kebanyakan melihat ke lantai saat berbicara soal Suriah, sementara Obama sedikit sekali menoleh ke koleganya itu. Keduanya mengatakan, AS dan Rusia memiliki perbedaan soal cara menyelesaikan konflik Suriah. Namun baik Obama dan Putin mengatakan mereka sepakat pertumpahan darah harus diakhiri dan kedua pihak harus bernegosiasi. “Posisi kami berbeda, tapi kami sepakat soal niat menghentikan kekerasan, menghentikan jumlah korban meningkat di Suriah, untuk menyelesaikan masalah dengan cara damai, termasuk perundingan di Jenewa,” kata Putin. Hal yang sama disampaikan oleh Obama. “Soal Suriah, kita memang punya masalah perbedaan perspektif, tapi kita memiliki kepentingan yang sama dalam menghentikan kekerasan dan mengamankan senjata kimia dan memastikannya tidak digunakan,” kata Obama. Dalam konferensi pers itu, Obama coba mencairkan situasi dengan melayangkan lelucon soal hobi judo Putin. “Kita berbagi catatan soal keahlian Presiden Putin di judo dan menurunnya kemampuan saya pada olahraga basket. Kami berdua sepakat bahwa semakin tua, semakin lama untuk pulih,” ujar Obama. Lelucon ini disambut dingin oleh Putin. “Presiden hanya ingin membuat saya santai dengan pernyataannya soal usia,” ujar Putin. (h/vvn)
PRESIDEN IRAN — Presiden Terpilih Iran, Hassan Rohani, jumpa pers pertama di Teheran. REUTERS
Ribuan Tentara Inggris di-PHK LONDON, HALUAN — Sekitar 5.000 personel militer Inggris akan menerima surat pemberitahuan pemutusan hubungan dinas dari Kantor Kementrian Pertahanan. Kebijakan ini adalah bagian dari rencana mengurangi anggota militer hingga 2017. Menurut rencana yang ditelurkan dari hasil kajian tahun 2010 itu, pemerintah Inggris akan memotong jumlah tentara
dari 102.000 menjadi 82.000 orang. Sementara jumlah tentara cadangan akan dinaikkan dari 15.000 orang pada tahun 2010, menjadi 30.000 orang pada tahun 2018.
Tentara yang sedang berdinas di Afganistan tidak akan diberhentikan kecuali bila mengajukan permintaan berhenti suka rela. Menurut pemerintah Inggris, angkatan bersenjata “harus bertahan sesuai dengan kemampuannya”. Kementrian Pertahanan (MoD) Inggris saat ini masih merundingkan berapa besarnya pesangon yang akan diberikan pada mereka yang akan
PRESIDEN HASSAN ROHANI
Iran Tak Mau Diintervensi Asing Soal Nuklir TEHERAN, HALUAN — Presiden terpilih Iran, Hassan Rohani, menunjukkan tanda-tanda bahwa dia bersedia berunding mengenai masalah kepemilikan nuklir sekaligus ingin berdialog baik-baik dengan negara-negara Barat, termasuk Amerika Serikat. Namun, Rohani menegaskan, seperti negara-negara berdaulat lainnya, Iran berhak mengolah nuklir dan tidak mau diintervensi pihak asing. Demikian pesan inti Rohani kepada puluhan wartawan mancanegara saat menggelar jumpa pers pertama di Tehran, Senin waktu setempat, setelah dipastikan menang putaran pertama Pemilihan Umum Presiden, yang berlangsung Jumat pekan lalu. Rohani akan menggantikan Mahmoud Ahmadinejad, yang harus pensiun setelah dua periode menjabat, melalui pelantikan yang akan digelar Agustus mendatang. Rohani dikenal sebagai tokoh yang moderat. Itu sebabnya banyak negara, termasuk AS, berharap Iran di bawah kepresidenan Rohani mau berkompromi turut menstabilkan keamanan di Timur Tengah. Kepada para wartawan, Rohani berjanji bakal mengutamakan etika dan interaksi yang konstruktif dengan dunia melalui sikap yang moderat. “Saya harap semua negara menggunakan peluang ini,” kata dia. Ditanya wartawan apakah dia juga siap berdialog langsung dengan AS, yang selama ini dianggap musuh Iran, Rohani menjawabnya secara diplomatis. “Isu
hubungan antara Iran dan Amerika itu rumit dan isu yang sulit.... Ini adalah luka lama yang perlu disembuhkan,” kata Rohani, yang dikutip kantor berita Reuters. Dialog dengan AS bisa saja terjadi, namun dengan beberapa prasyarat. Salah satunya Washington harus menjamin tidak akan campur tangan atas urusan dalam negeri Iran. Mengenai isu kepemilikan senjata nuklir Iran, yang dipersoalkan AS dan negara-negara Barat, Rohani menyatakan program itu tidak akan dihentikan. Namun, dia berjanji bahwa Iran akan lebih transparan kepada masyarakat internasional dalam pengolahan nuklirnya. “Program nuklir kami sebenarnya sudah seluruhnya transparan. Namun, kami siap untuk menunjukkan transparansi yang lebih besar dan menjelaskan kepada seluruh dunia bahwa langkah-langkah yang ditempuh Republik Islam Iran benar-benar berada di dalam kerangka kerja internasional,” kata Rohani. AS dan para sekutunya, terutama Israel, selama ini khawatir Iran menggunakan teknologi nuklir untuk membuat bom atom. Namun para pejabat Iran, termasuk Rohani yang menjadi juru runding isu nuklir selama 2003-2005, berkali-kali menegaskan nuklir yang mereka olah hanya untuk kepentingan damai, seperti membuat sumber energi dan riset ilmiah. (h/vvn)
diberhentikan. Wartawan bidang pertahanan BBC Caroline Wyatt mengatakan PHK terakhir ini merupakan dampak dari pemotongan sekitar 8% anggaran Dephan Inggris yang diumumkan tahun 2010. Militer Inggris akhirnya memberhentikan personil dari tingkatan dan pangkat berbeda, meski sukarelawan yang ingin berhenti akan dikenai PHK lebih dulu. Berita tentang PHK ini juga
telah mengakibatkan keprihatinan mendalam bagi para tentara Inggris dan keluarganya, tulis Wyatt. Sementara itu Militer Inggris masih membutuhkan 10.000 tentara baru ditambah 6.000 tentara cadangan lagi tahun ini. Rekrutmen baru diperlukan untuk menjaga struktur militer agar tetap seimbang, dimana tentara maupun perwira dipandang perlu memulai karier militernya dari bawah. (h/bbc)
Gara-gara Kabut Asap Indonesia, ASEAN Gelar Pertemuan KUALA LUMPUR, HALUAN — Kabut asap kiriman dari Sumatera tengah melanda Singapura dan Malaysia. Para menteri dari sejumlah negara ASEAN akan menggelar pertemuan untuk membahas cara-cara mengatasi kembalinya kabut asap ke wilayah tersebut. Ditambah lagi kemungkinan bahwa kabut asap ini akan bertambah buruk dalam beberapa hari mendatang. Menteri Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Malaysia, Datuk Seri G. Palanivel mengatakan, dirinya akan memimpin pertemuan yang akan digelar pada 20 Agustus mendatang di Petaling Jaya, Malaysia. Pertemuan itu akan dihadiri para rekan sejawatnya dari Indonesia, Brunei, Singapura dan Thailand. “Kami juga akan mempelajari beberapa proposal mengenai mekanisme deteksi kebakaran secara dini melalui teknologi satelit dan sistem rating bahaya kebakaran,” ujar Palanivel seperti dilansir media The Star, Selasa (18/6/2013).
Sementara itu, Menteri Sains, Teknologi dan Inovasi Malaysia Datuk Dr Ewon Ebin mengatakan, kementerian tersebut tengah mempertimbangkan apakah teknik pengolahan awan bisa dilakukan jika musim kemarau di negara tersebut terus berlangsung. Gambar satelit dari ASEAN Specialised Meteorological Centre menunjukkan bahwa titik-titik api di Sumatera telah meningkat dari 46 pada Jumat, 14 Juni lalu menjadi 136 pada Minggu, 16 Juni lalu. Kebakaran hutan-hutan di Sumatera itu telah menimbulkan kabut asap pekat di Singapura serta sebagian wilayah Malaysia. Bahkan di Singapura, kabut asap ini merupakan yang terburuk di negeri itu dalam kurun waktu tujuh tahun terakhir. Sebelumnya, otoritas Singapura telah mendesak Indonesia untuk segera mengambil tindakan guna mengatasi masalah kabut asap yang terus berulang setiap tahun ini. (h/dtc)
Kabut Asap. NET
Ilmuwan Inggris Berhasil Kembangbiakkan Katak Pembunuh
Ilustrasi LONDON, HALUAN — Peneliti Inggris berhasil mengembangbiakkan katak biru panah beracun (Poison dart) yang hanya bisa ditemukan di hutan tropis Kosta Rika dan Brasil. Katak ini termasuk dalam keluarga
spesies Dendrobatidae. Laman Dailymail, Selasa 18 Juni 2013, memberitakan katak yang berwarna mencolok itu saat ini terancam habitatnya karena wilayah mereka sedang dihancurkan.
Untungnya peneliti hewan di Walford and North Shropshire College berhasil menyelamatkan serta mengembangbiakkan salah satu amfibi mematikan ini di laboratorium mereka. Konon katak jenis ini mampu membunuh 10 orang dewasa. Simon Metcalfe, ahli hewan universitas tersebut menjelaskan pengembangbiakan awalnya mengalami kesulitan karena kondisi habitat yang bebeda. “Meski telur diletakkan pada beberapa kesempatan, para mahasiswa gagal membuat telur berubah menjadi berudu,” kata Metcalfe. Metcalfe melanjutkan, telur katak itu selalu berjamur dan tidak terbentuk. Kemudian setelah meneliti kondisi lingkungan yang dibutuhkan dan mendalami perilaku perkembangbiakan telur itu, beberapa
penyesuaian dibuat oleh peneliti untuk menunggu sarang pertama telur diletakkan. “Sekarang, semua riset dan usaha kami telah terbayar dan katak muda pertama kami telah pindah ke air dan pada lahan kering. Dengan demikian metamorfosis saat ini lengkap,” jelasnya. Dari Sepasang Katak Pengembangbiakan ini bermula saat seorang mahasiswa mendonasikan sepasang katak jantan dan betina jenis ini ke Walford and North Shropshire College. Setelah pasangan katak itu membuahi telur, tim peneliti menempatkan katak dalam kolam. Butuh waktu 12 minggu untuk membuat katak muda berkembang. Tim yang terdiri dari empat ahli itu kemudian mengatur suhu air pada 27 derajat celcius dan >> Editor : Nova Anggraini
menyinari air dengan ultraviolet. Cara ini bertujuan menciptakan kondisi habitat alami katak tersebut. Menurut catatan, hanya ada lebih dari 100 spesies katak jenis panah beracun, dengan kisaran panjang tubuh antara kurang dari 1 sampai 2,5 inchi di dunia. Warna mencolok berfungsi untuk memperingatkan predator bahwa mereka adalah katak mematikan. Racun dalam katak ini terletak pada kulit mereka setelah memakan kulit pohon tertentu dan serangga di alam liar. Katak ini sering dinamakan katak racun panah karena racunnya sering digunakan oleh suku asli Amerika pada panah mereka. Meski katak itu terkenal sangat mematikan, tapi saat dalam tahapan katak muda belum memiliki racun. (h/vvn) >> Penata Halaman: Rahmi
20
PESISIR SELATAN
LINGKAR Pejabat Diguncang Isu Mutasi PAINAN, HALUAN — Kalangan pejabat di Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan di goncang isu mutasi. Isu mutasi tersebut kini bahkan telah membuat kasak kusuk sejumlah pejabat untuk dapat mengamankan posisi. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Haluan di Rumah Bagonjong Painan (Kantor Bupati- red), mutasi akan berlangsung akhir Juni mendatang. Terkait desas desus akan adanya mutasi di Pemkab Pessel Bupati Pessel Nasrul Abit menyebutkan, belum ada ketetapan untuk memutasi pejabat di Pemkab Pessel. Namun, perlu diketahui bahwa akan selalu ada evaluasi kinerja terhadap PNS di Pesisir Selatan. “Biasanya jika hasil evaluasi menunjukkan bahwa yang bersangkutan butuh penyegaran maka tidak tertutup kemungkinan diberikan penyegaran kepada mereka dengan menempatkannya pada posisi baru,” katanya. “Ya kita saat ini sedang mengevaluasi, dan ini rutin dilaksanakan untuk meningkatkan kinerja. Penilaian dan evaluasi kinerja ini dilakukan tanpa campur tangan dan tekanan politik dari pihak manapun,” terangnya. Selanjutnya, Rizal Mala Direktur LSM Swara Pesisir menyebutkan, promosi, mutasi dan rotasi di tubuj pemerintah merupakan hal yang sangat wajar. Promosi merupakan hak setiap PNS, artinya jika ada evaluasi dan kinerjanya baik maka yang bersangkutan memiki hak untuk mendapatkan promosi pada posisi tertentu. “Kemudian terkait siapa ditempatkan dimana ini merupakan kewenangan bupati melalui Baperjakatnya. Tentu ada landasan dan kacamata penentu kebijakan untuk menempatkan seseorang pada pos yang ada,” katanya lagi. Namun yang terpenting menurut Rizal Mala, jika memang ada rencana pemerintah melakukan mutasi dalam waktu dekat, maka harapan kita adalah bagaimana pemerintah menempatkan orang yang kompeten di pos yang akan diisi. “Pessel membutuhkan pimpinan pejabat yang cerdas. Sejumlah persoalan masih melilit daerah ini, misalnya ekonomi, pariwisata dan lain lain. Sumberdaya alam kita belum tergarap optimal dikarenakan terbatasbya sumberdaya manusia, lalu dengan keterbatasan itu perlu kiranya pembuat keputusan menempatkan orang yang pas,” tutupnya. (h/har)
Pemkab Tunggu Kepastian 1 Ramadan PAINAN, HALUAN — Pesisir Selatan menunggu keputusan pemerintah pusat untuk penentuan 1 Ramadan. Meski masih beberpa minggu lagi, pemerintah kabupaten tidak dapat menentukan 1 Ramadan sendirian. Namun jika ada perbedaan soal 1 Ramadan di masyarakat, warga Pessel tidak perlu memperbesar persoalan tersebut. Sekda Pessel Erizon menyebutkan, oleh karena daerah itu menunggu keputusan Kementrian Agama RI, maka bila ada perbedaan di masyarakat tidak perlu dipertentangkan. Ini terkait dengan adanya kemungkinan terjadinya perbedaan penentuan tanggal 1 Ramadan. Dia menyebutkan, untuk menghadapi Ramadan tahun ini, pemerintah segera menggodok Tim Safari Ramadan tahun 2013. Menurut rencana penyusunan Tim Ramadan Pemkab Pessel telah rampung awal Juli mendatang atau setidaknya seminggu menjelang puasa. Tim dirancang untuk mensosialisasikan agenda dan program pembangunan ke masyarakat yang dikunjungi. Erizon menyebutkan, berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, berkemungkingan Tim Ramadan jumlahnya akan sama dengan tahun lalu. Direncanakan akan mengunjungi sebanyak 24 masjid. “Mesjid - mesjid yang akan menjadi agenda kunjungan tersebut tersebar pada di 15 kecamatan dan masing-masing kecamatan rencananya akan dikunjungi 1 hingga 2 masjid. Ini mengingat keterbatasan tenaga dan waktu,” kata Erizon. Dikatakannya, kepada masing masing tim diberikan atau dibekali dengan materi untuk disampaikan ke masyarakat. Dalam ancar-ancar Tim Safari Ramadan Pemkab akan membagi tim menjadi enam, masing-masing akan dipimpin oleh Bupati, Wakil Bupati, Sekdakab, Ketua DPRD, Kapolres dan Dandim. (h/har)
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
Banda Sapuluah
Persiapan Fishing Tournament Dimatangkan PAINAN, HALUAN — Kabupaten Pesisir Selatan mematangkan persiapan Pessel Fishing Tournament tahun 2013. Karena waktu penyelenggaraan sudah semakin dekat yakni pada 29– 20 Juni 2013 ini. Bupati Pessel Nasrul Abit menyebutkan, persiapan Pessel Fishing Tournamen yang dilaksanakan di penghujung bulan ini telah mencapai sekitar 90 persen lebih. Mulai dari kesipan panitia, akomodasi hingga peralatan lainnya. Disebutkannya, hingga kini tidak ada kendala yang dihadapi panitia dalam rangka menghadapi iven tersebut. Semua kebutuhan peserta telah direncanakan dan dipersiapkan semaksimal mungkin. “Ini merupakan kegiatan tahunan pemerintah kabupaten. Kegiatan tersebut selain untuk memberikan kesempatan kepada pemancing untuk menlaurkan hobinya juga merupakan upaya daerah promosi keindahan wisata bahari.Oleh karena itu panitia harus memberikan pelayanan dan fasilitas yang baik bagi peserta,” katanya menjelaskan. Iven ini, ucapnya, merupakan lomba tingkat nasional yang sudah dijadikan agenda tahunan, dengan spot pancing (lokasi) berada di sepanjang perairan pantai barat wilayah Kabupaten Pesisir Selatan. Kategori lomba dibagi atas Empat Class yakni Profesional, Tradisional, Longtail, dan Pesisir Pantai. Penilaian berpatok kepada berat ikan pada masing-masing class, dengan total hadiah mencapai ratusan juta. “Kita optimis event ini mampu menarik minat wisatawan, di mana selain memancing mereka juga dapat menikmati beragam spot diving dengan suguhan terumbu karang indah,” kata Nasrul Abit. Data pihak Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) setempat, kabupaten Pessel memiliki luas laut sekitar 116.429 hektar. Ekosistem perairan laut seperti hutan mangrove, dan terumbu karangnya menunjang potensi wisata sektor bahari. Survey dilakukan pihak DKP tahun lalu, sektor kelautan daerah ini memiliki potensi lestari ikan rata-rata 94.864 ton per tahun. Jumlah tersebut pun baru tergarap 13,61 persen, dengan tingkat produksi 12.910 ton per tahun. Beragam jenis ikan terdapat di perairan laut Pessel, mulai dari tuna, blue marlin, kakap, dan lainnya. (h/har)
BERSIHKAN MASJID — Pemuda di Kampung Tebing Tinggi, Kambang, Lengayang sedang gotong royong membersihkan masjid guna menghadapi Bulan Suci Ramadan.
Disiplin PNS Alami Perbaikan PAINAN, HALUAN — Kedisiplinan PNS semenjak awal tahun hingga Juni tahun 2013 di lingkungan Pemkab Pessel terus menunjukkan perbaikan. Membaiknya grafik kedisiplinan PNS itu berkat bimbingan pimpinan di masing masing DKPD dan meningkatnya kesadaran PNS terkait pentingnya disiplin. Bupati Pessel Nasrul Abit menyebutkan, kedisiplinan PNS merupakan kunci sukses penyelenggaraan pemerintah terutama berkaitan dengan kegiatan pelayanan masyarakat. Sejumlah capaian telah diperoleh daerah yang salah satu faktor pemicunya adalah kedisiplinan aparatur. “Baru baru ini Pesisir Selatan telah meraih sejumlah penghargaan dari pemerintah pusat misalnya pila adipura dan kalpataru. Hal ini tidak terlepas dari kedisiplinan,” katanya menjelaskan.
Meskipun telah ada perbaikan kedisiplinan, pemerintah akan terus melakukan evaluasi terhadap kinerja abdi negar tersebut. Pemerintah akan memberikan penghargaan kepada mereka yang nilainya baik, namun sebaliknya menerapkan sanksi tegas kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemkab Pesisir Selatan minimal akhir bulan Juni mendatang sesuai dengan aturan yang ada. “Penerapan sangsi nanti akan dilaksanakan pada akhir Juni 2013. PNS yang tidak disiplin akan mendapat sanksi tegas sesuai dengan kesalahan yang ia perbuat. Seluruh catatan mengenai kedisiplinan pegawai sudah dilaporkan oleh Satpol PP,” tegasnya. Nasrul Abit mengakui, tingkat kedisiplinan PNS di lingkup Pemkab Pesisir Selatan masih perlu terus
ditingkatkan. Dari catatan laporan yang masuk bahkan masih ada PNS yang tidak melaksanakan apel pagi dan sore. Secara person, catatan absensi dan kinerja juga sudah dikantongi. “Sanksi akan diterapkan merata mulai dari staf sampai kepada pejabat eselon. Bahkan bisa saja kalau ada pejabat eselon yang kena sanksi akan berbuntut kepada mutasi,” imbuhnya. Nasrul Abit tidak mengurai sanksi seperti apa yang akan dikenakan terhadap PNS pelanggar disiplin namun ia menegaskan akan bertindak sesuai aturan yang ada. Bisa saja PNS yang tidak disiplin ditunda kenaikan pangkat atau pemotongan Tunjada. Ia juga belum menyebut SKPD mana yang pernah tidak melaksanakan apel pagi dan sore. “Yang pasti sesuai aturan
PNS yang tidak disiplin akan dikenakan sanksi sesuai dengan kesalahannya,” tegasnya. Nasrul Abit sangat berharap dengan sanksi seperti itu akan meningkatkan kedisiplinan PNS di lingkup Pemkab Pesisir Selatan sehingga berimbas positif kepada peningkatan kinerja pemerintah daerah. Kedisiplinan PNS sekaligus merupakan keseriusan aparatur pemerintah dalam membangun kabupaten Pesisir Selatan. Menanggapi hal itu, Ketua LSM Swara Pesisir Rizal Mala mengatakan, tidak disiplinnya PNS di lingkup Pemkab Pessel akibat tidak meratanya sebaran PNS. “PNS lebih banyak bertumpuk di kantor bupati, dinas dan kantor saja. Sementara nagari dan butuh tenaga PNS dimaksud. Idealnya ada pemerataan distribusi pegawai,” kata Rizal Mala. (h/har)
Pessel Butuh Stok Darah untuk Transfusi PAINAN, HALUAN — Pesisir Selatan memerlukan stok darah untuk memenuhi kebutuhan transfusi. Berdasarkan catatan dari RSUD M Zein Painan, setiap minggu pasien menghabiskan darah untuk transfusi sekitar 10 kantong. Kepala RSUD M Zein Painan Satria Wibawa menyebutkan, untuk keperluan darah bagi pasien yang membutuhkan, biasanya ada kerjasama dengan PMI (Palang Merah Indonesia). Diakuinya, keluarga pasien sering kewalahan untuk mendapatkan darah. Sementara itu Ketua PMI Pessel Adril mengakui, Pessel sangat membutuhkan keter-
sediaan darah. Lebih jauh, bahkan diperlukan bank darah didaerah ini untuk menampung darah para pendonor. “Keberadaan bank darah mendesak disediakan karena sarana tersebut belum tersedia di daerah ini untuk menyimpan persediaan darah yang dibutuhkan masyarakat,“ kata Adril. Ia seringkali mendengarkan keluhan masyarakat tentang sulitnya mendapatkan darah di kabupaten itu untuk transfusi bagi keluarganya yang tengah tergolek di rumah sakit. Untuk memenuhi kebutuhan akan darah tersebut, masyarakat harus mencari ke Kota Padang atau
membeli kepada pendonor bayaran yang ada di kabupaten itu. “Perlakuan jual beli darah ini sudah berlangsung sejak lama karena tidak tersedianya stok darah di kabupaten itu, “ katanya. Menurutnya, meski aksi jual beli darah tersebut seharusnya tidak dibenarkan, namun hal itu terpaksa dibiarkan demi memenuhi kebutuhan masyarakat akan darah tersebut. Aksi tersebut juga sulit untuk dicegah karena dalam melakukan aksinya, penjual darah tersebut berkedok sebagai pendonor biasa. Meski demikian, untuk mengurangi aksi tersebut, jika
ada masyarakat yang membutuhkan darah, maka PMI kabupaten itu mengarahkan untuk mencari pendonor ke Kepolisian Resor (Polres), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan kantor pemerintah lainnya yang ada di Kota Painan (pusat kabupaten) sebelum berangkat untuk mencari darah ke Kota Padang. “Tempat itu sering menjadi sasaran warga yang membutuhkan karena pendonor banyak di tempat tersebut. Meski demikian, warga juga sering terkendala oleh tidak cocoknya golongan darah yang dibutuhkan pasien dengan calon pendonor, “ kata dia.
Keberadaan sarana penyimpanan darah itu sangat penting di kabupaten itu sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Dia berharap, ke depan hendaknya dapat menjadi perhatian bersama oleh semua pihak demi penyelamatan masyarakat dari risiko akibat kekurangan darah itu. Kepada warga dia juga mengimbau untuk bersedia menjadi peserta donor darah, sehingga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat lainnya akan darah di daerah itu. Donor darah disamping dapat menolong orang lain juga menjaga kesehatan manusia. (h/har)
Mengurai Potensi Lakitan Tengah Laporan: Haridman Kambang
PETANI Lakitan Tengah berjalan di pematang setelah bercocok tanam.
LAKITAN telah terbelah menjadi lima nagari. Namun yang paling menarik adalah nagari dan kampung yang terdapat dekat di hulu Lakitan atau orang disini menyebutnya Mudik Lakitan. Apa sebab? Kawasan mudik ini kini sedang dalam pertumbuhan lahan ekonomi sangat baik, namun terkendala dengan minusnya sarana dan prasarana. Dari satu kampung ke kampung lain warga tidak dapat berjalan dengan bebas. Hal itu terjadi selain disebabkan topografi juga disebabkan letak geografis kampung yang dipisahkan perbukitan dan sungai. Kampung yang terjebak oleh kekurangan tersebut adalah Kampung Koto Lamo, Kampung Air Kalam dan Tanjung Durian. Awalnya mata pencaharian warga disana hanya bergantung pada bercocok tanam
padi sawah dan peternakan rakyat. Rupanya belakangan menjamur perkebunan sawit, kakao dan karet. Di Koto Lamo terdapat sekitar 75 hektar sawah dan sebagiannya kini berubah menjadi lahan sawit, sehingga lahan sawit sudah mencapai 73 ha, karet 27 ha, kakao 1 ha dan pala 1 ha. Di Air Kalam luas pertanian 65 ha, kebun sawit 25 ha, kakao 5 ha dan pala 1 ha. Di Tanjung Durian luas lahan pertanian 75 ha, sawit 13 ha, karet 253 ha dan pala 1 ha. Rupanya setelah ditelisik, prasarana dasar yang perlu dilengkapi pemerintah kabupaten di kampung kampung tersebut adalah sarana transportasi. Inilah yang menjadi mimpi mimpi masyarakat setempat semenjak nagari dibuat. Persoalan di Koto Lamo adalah buruknya infra srtuktur. Jalan ke kawasan yang
sedang berkembang itu sangat tidak menguntungkan. Biaya angkut berbagai hasil pertanian sangat besar, bayangkan satu kilogram sawit saja harus mengeluarkan ongkos Rp300. Begitu pula biaya angkut yang lainnya. Dan yang paling menyedihakan adalah jalan Labuah Sampik, jangankan roda empat, kendaraan roda dua saja sulit lewat. Spanjang tiga kilometer Jalan Usaha Tani di Kampung Koto Lamo rusak berat, padahal di sana terdapat lahan perekonomian warga yang sangat produktif. Sebagai sarana utama pengangkutan hasil pertanian dan perkebunan warga, jalan itu kini tidak bisa dilewati kendaraan roda empat. Hanya sekitar seratus meter badan jalan yang tidak rusak, yakni dari simpang masuk. Setelah seratus meter sehabis itu badan jalan seperti ada
saluran panjang. Saluran selebar hampir setengah meter itu terbentuk akibat di injak ban mobil saat kondisi masih baik. Kerusakan telah terjadi bertahun tahun. Jangankan dilewati keandaraan roda empat, kendaraan roda dua saja sulit dapat melewatinya. “Kawasan itu sama saja terisolasi dari dunia luar, warga enggan mengangkut produksi pertaniannya keluar,” kata Iwel (35) salah seorang masyarakat disana. Sementara itu, akibat buruknya jalan di Koto Lamo itu, puluhan siswa SD yang berasal dari Labuah Sampik Koto lamo itu terpaksa harus jalan kaki sepanjang tiga kilometer dari rumahnya. Namun yang sangat menyediakan adalah bila musim penghujan. Selain muncul lumpur tebal maka terbentuk genangan genangan air di sepnajng badan jalan. Para
siswa dan siswi yang berasal dari sana tidak bisa melewati jalan satu satunya itu. Siswa bahkan sering libur akibat jalan buruk. Selanjutnya Koto Lamo Aie Kalam - Tanjung Durian sangat susah pula diakses. Kampung yang berada dalam satu nagari yakni lakitan tengah ini tidak dihubungkan oleh jembatan. Jadi warga di Koto Lamo harus menyeberangi sungai Lakitan untuk dapat ke pusat nagari atau menuju Tanjung Durian. Keadaan ini tentu sangat merisaukan. Keterbatasan infrastruktur itu telah menghambat gerakan roda ekonomi. Padahal dengan adanya perkembangan pusat pusat ekonomi warga kawasan Mudik Lakitan itu diprediksi akan maju melampaui Lakitan Induk. Mudah mudahan tulisan ini menggugah pembuat kebijakan di kabupaten. ***
>> Editor : Atviarni
>> Penata Halaman: Rahmi
FIGURA 21
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
ANGEL PIETERS
Jadi Timun Mas BERMAIN dalam drama musikal Timun Mas The Musical, Angel Pieters merasa mempunyai tanggung jawab yang besar. Pasalnya, ia mendapat peran utama, yakni sebagai Timun Mas. Ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (17/6) penyanyi jebolan ajang pencarian bakat ini mengaku harus latihan ekstra untuk menjalankan perannya sebagai Timun Mas. “Aku kan jadi pemeran utama, jadi tanggung jawab penuh. Tanggung jawabnya ini aku harus latihan ekstra. Kalau yang
lain istrirahat aku ekstra latihan lagi,” tuturnya. Pementasan Timun Mas akan digelar di Istora Senayan pada 29 Juni dan 30 Juni 2013. Dengan waktu persiapan yang singkat, sekitar dua bulan semua pemain pun harus memanfaatkan semua hari untuk berlatih. Diakui Angel, ia bersama pemain lain pun harus menggunakan waktu libur untuk berlatih. “Setiap hari kita latihan. Menjelang hari H, weekend juga kami pakai untuk latihan,” pungkasnya. (h/kpl)
Ria Irawan Lupakan Jam Terbang MESKIPUN punya banyak pengalaman dalam hal seni peran, Ria Irawan tak mau sombong. Terlibat di drama musikal Timun Mas The Musical bersama pemainpemain baru, dirinya tak mau memandang dirinya sebagai seorang senior. Dalam drama musikal garapan Rama Soeprapto ini juga menampilkan pemainpemain yang belum punya jam terbang di seni peran sepertiAngel Pieters (Timun Mas), Raline Shah (Sepupu Timun Mas), danNola B3 (Ibunda Timun Mas). Menurut Ria, dalam sebuah pertunjukkan semua pemain harus menetralkan diri dan tidak memandang pengalaman mereka masing-masing. “Intinya seorang aktor atau seorang yang punya talenta entah apapun itu harus saling mengenolkan diri. Ketika kita sudah nol tanpa membawa embelembel pengalaman,
jam terbang ini itu, aktor akan bisa masuk ke karakter yang dibutuhkan,” ungkapnya saat ditemui di Senayan, Jakarta, Senin (17/06) Ditambahkan Ria, pertunjukan seni seperti Timun Mas ini adalah sebuah pertunjukan tim yang memerlukan kerja sama antar pemain. Melihat hal ini, Ria merasa tiap pemain harus saling mengisi dengan segala kelebihan dan kekurangan mereka. “Ini pekerjaan kolektif ya, jadi memang harus saling mengisi. Di Indonesia aktor yang akting dan nyanyi benar itu jarang, jadi kalau memang ada penyanyi yang bagus suaranya tapi aktingnya kurang, jadi memang harus saling membantu,” pungkasnya. (h/kpl)
Melly Goeslaw Syuting Klip Terbaru
Jamrud Siap Gelar Konser Tunggal KALI ini berita datang dari band rock yang sempat berjaya di akhir periode ’90an, Jamrud. Setelah beberapa saat tak tersiar kabarnya, diberitakan Jamrud siap menggelar konser tunggal. Adalah akun twitter Log Zelebour, yang tak lain adalah label yang menaungi Jamrud, yang berbagi kabar tersebut.
Melalui akun @LogZhelebour mereka menyatakan bahwa Jamrud akan mengadakan konser tunggal di Klaten, Jawa Tengah. “LOG Sound akan mendukung konser tunggal Jamrud Saatnya Menang, 28 Juni pkl 19.00 di Stadion Trikoyo Klaten ... Time to WIN,” bunyi berita dari Log Zhelebour di
jejaring sosial twitter. Hingga berita ini diterbitkan memang belum ada konfirmasi secara resmi dari pihak Jamrud sendiri. Konser yang rencananya bakal dihelat di Stadion Trikoyo Klaten 28 Juni mendatang diharapkan bisa menjadi momen kembalinya kejayaan Jamrud seperti dulu lagi. (h/kpl)
MENGGARAP video klip dari single terbaru bertajuk Moga Bunda Disayang Allah, Melly Goeslaw menggandeng Alsa, seorang penyandang tuna netra yang menjadi murid di Sekolah luar Biasa (SLB). Keterlibatan Alsa di video klip tersebut bukan tanpa sebab. Pasalnya istri dari Anto Hoed ini mengaku senang dengan Alsa yang kini diasuh oleh Yayasan Luar Biasa Nusantara, Depok Jawa Barat. “Aku senang sama dia. Aku mau buat sesuatu yang berbeda, makanya aku mau mengajak dia,” ujar Melly usai pembuatan video klip di Kawasan Cireundeu Raya, Jakarta Selatan, Senin (17/6). Karya ciptaannya itu nantinya akan menjadi soundtrack sebuah film
dengan judul yang serupa. Rencananya film itu akan diperankan olehFedi Nuril dan Shandy Aulia. “Ciptaan sendiri, lalu dibuat dari novel dan akan dijadikan film. KayaknyaFedi Nuril akan memerankan tokohnya,” imbuhnya. Lagu itu sendiri mengisahkan tentang seorang anak bernama Melati yang bisu, tuli dan buta lantaran kecelakaan yang dialaminya. Seiring umurnya bertambah besar, Melati pun berubah menjadi sosok yang tempramental. “Di sini menceritakan tentang seorang anak bernama Melati yang bisu, tuli dan buta karena kecelakaan. Dalam pertumbuhannya, Melati berubah menjadi anak yg tempramental,” tuturnya. (h/kpl)
meliputi mention kepada akun twitter @projectpop, foto atau gambar, dan dapat juga dalam bentuk video. Selain ucapan, bisa juga mengenai sesuatu yang sangat spesial yang berhubungan dengan lagu, personil, atau pengalaman pribadi berkaitan dengan Project Pop.
Untuk kalian fans dari Project Pop, mending buruan deh langsung ikutan momen ini. Kalian yang pengen ikutan, masih punya waktu satu minggu sebelum kesempatan ditutup. Pemenang bakal di-mention secara langsung oleh akun twitter resmi milik Project Pop. (h/kpl)
Project Pop Ulang Tahun ke-17 TAK terasa 17 tahun sudah kebersamaan grup vokalProject Pop di belantika musik.Oddie,Oon,Udjo,Yosi,Tika, danGugum merayakan hari jadi mereka yang ke 17 tahun kemarin, Senin (17/ 6). Melalui akun
twitter resmi mereka, Project Pop berbagi keceriaan bersama para fans yang berada di jejaring sosial. Dalam momen spesialsweet seventeen tersebut, Project Pop mengadakan kuis spesial ulang tahun yang ditujukan bagi para fans mereka.
Demi makin mendekatkan diri dengan para penggemar, Project Pop ajak para fans untuk membuat aksi testimoni ucapan ulang tahun untuk mereka. Ucapan bisa dikirimkan dalam bentuk beragam yang sekreatif mungkin. Ucapan tersebut dapat
>> Editor : Nova Anggraini
>> Penata Halaman: Mi2
22
KOTA PARIAMAN
LINGKAR Jalan Diaspal, Trotoar Dibangun PARIAMAN, HALUAN — Pembangunan peningkatan jalan dan trotoar di sejumlah ruas jalan di Kota Pariaman tahun ini, mulai dilaksanakan. Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman, Muliawan kepada Haluan, Senin (17/6), menjelaskan, peningkatan pembangunan jalan dan trotoar tersebut, melalui dua sumber dana, APBD Kota Pariaman dan DAK. Pengaspalan pelebaran jalan dari Simpang Kantor Dinas Kesehatan Kota Pariaman ke Naras, 600 meter, dan pelaksanaan pekerjaan serupa melalui paket-paket, diantaranya pembangunan jalan Ampalu- Manggung (jalan krekel), Koto Marapak, Sungai Pasak, Rest Area di Padang birik-birik. Sementara pembangunan trotoar, RSU-BLK, sepanjang 1,2 Km, di lokasi ini trotoarnya dibangun baru. Begitu pula SDN 23 Balai Nareh dan Masjid Raya Marunggi ke SMA 3, ini pekerjaan lanjutan, termasuk Lapai-Kurai Taji, pekerjaan trotoar lanjutan. Dijelaskan juga, untuk pemeliharaan periodik, dilaksanakan dengan memakai dana DAK di delapan ruas jalan, diantaranya pengaspalan By-pass, Jati-Santok, Kelapa Gading Lingkar BLK. Untuk pembangunan jembatan, kita minta bantuan provinsi, sudah diusulkan untuk pembangunan jembatan Kampung Apar. Usukan itu sudah diajukan tahun 2012, kini sedang menunggu realisasinya, kata Muliawan.(h/tri).
BP2KB Gelar Pelatihan Hak Anak PARIAMAN, HALUAN — Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB (BP2KB) Kota Pariaman, menggelar pelatihan Hak Anak (KHA) di Balaikota Pariaman, Selasa lalu. Kegiatan di ikuti 100 peserta, dari unsur pendidikan, kesehatan dan pemuka masyarakat serta forum anak Kota Pariaman. Dalam pelatihan itu melibatkan nara sumber dari Deputi Tumbuh Kembang Anak, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI (KPP & PA), Rini Handayani, kabid Data dan Analisis Kebijakan Pengembangan Kab/Kota Layak Anak (KLA)dan dari Kabid Data dan Analisis Kebijakan Pemenuhan Hak Pendidikan Anak. Selain itu juga da nara sumber dari provinsi sumbar dan Kota Pariaman. Materi yang diberikan dalam kegiatan tersebut diantaranya, Kebijakan tentang Pengembangan KLA, Pemenuhan Hak Pendidikan Anak melalui Sekolah Ramah Anak dan Pedoman Puskesmas Ramah Anak serta Perjalanan Kota Pariaman menuju Kota Layak Anak. Peserta juga berdiskusi untuk membuat kegiatan yang dapat diterapkan ditempat masingmasing , sehingga Sekolah Ramah Anak, Puskesmas Ramah Anak dan Desa/Kelurahan Layak Anak di Kota Pariaman terealisasi. Kegiatan itu dibuka oleh staf ahli Kota Pariaman, Bahrumsyah, mewakili Walikota.(h/tri).
Pengurus DPD Perhiptani Dikukuhkan PARIAMAN, HALUAN — Ketua DPW Perhiptani Provinsi Sumatera Barat, Syamsul Darman, mengukuhkan pengurus DPD Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) Kota Pariaman, periode 2013-2018, di aula Balaikota, Sabtu (15/6). Menurut Syamsul Darman, Perhiptani merupakan organisasi profesi, dibentuk secara nasional tahun 1984. Organisasi ini berguna dalam membantu Pemerintah melaksanakan program pembangunan dibidang pertanian sehingga bisa lebih maju ke depannya. Dilihat dari bidang tugas, organisasi ini bertugas melakukan pelayanan dan pembinaan kepada petani, dan kehadiranya bisa dirasakan petani. Anggota Perhiptani yang dikukuhkan sebanyak 31 orang, dengan Ketua Mulyadi SKB, Sekretaris Mulyadi, dan Bendahara Marlina. Walikota Pariaman, Mukhlis R, minta dengan adanya Perhiptani di Kota Pariaman, bisa meningkatkan kesejahteraan petani melalui tranfer ilmu pengetahuan pertanian, jika sudah demikian tak mustahil perwujudan kota Pariaman sebagai kota perdagangan dan jasa akan terwujud. Slogan Perhiptani yang Siap Mendukung Kota Pariaman Sebagai Kota Perdagangan dan Jasa’ melalui surplus beras 10.000 ton tahun 2014, swasembada daging tahun 2015 dan diversifikasi pangan, suatu hal yang sangat baik dan akan berdampak positif bagi kemajuan kota pariaman. Untuk itu kita minta organisasi profesi ini, benar-benar bejalan menurut semestinya dalam mencerahkan kehidupan petani melalui usaha pertanian yang digelutinya.(h/tri).
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
Sabiduak Sadayuang
Wako Akan Canangkan BBGRM PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman, Mukhlis R, menurut rencana Kamis 20 Juni 2013, melakukan pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) X dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK (HKG) PKK ke 41 Tingkat Kota Pariaman di Desa Bungo Tanjung Kecamatan Pariaman Timur.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kota Pariaman, Lanefi kepada Haluan, Senin, (17/6) menyebutkan, pencanangan itu akan ditandai dengan penyerahan peralatan gotong royong secara simbolis kepada perwakilan desa/kelurahan. Kegiatan ini setiap tahun dilaksanakan, dengan tujuan meningkatkan semangat membangun desa secara bersama-sama. Pencanangan kegiatan tersebut dengan topik, Bangkitkan Semangat Gotong Royong Melalui Gerakan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Menuju Masyarakat Mandiri dan Sejahtera. Dasar hukum pelaksanaan Permendagri No 42 tahun 2005 tentang pedoman penyelenggaraan bulan bhakti gotong royong masyarakat tingkat nasional, kata Lanefi.(h/tri)
BPBD Pasang Sirene Peringatan Pariaman Peringati Hari Lingkungan Hidup Dini Tsunami PENGHARGAAN — Walikota Pariaman Mukhlis Rahman menyerahkan penghargaan kepada tenaga kebersihan teladan, usai peringatan hari lingkungan hidup, di halaman balai kota Pariaman. senin (17/6). TRISNALDI
PARIAMAN, HALUAN — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pariaman, akan memasang sirene peringatan dini tsunami bantuan BPBD Provinsi Sumatera Barat sebanyak lima titik di sepanjang pesisir pantai daerah itu. Kepala Seksi Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Pariaman, Dirmayanto di sela-sela pelaksanaan simulasi siaga bencana di SD 03 Taluk Pariaman, Sabtu, menyebutkan kelima titik itu meliputi tiga masjid dan dua puskesmas. “Soal titik-titiknya sudah dirapatkan bersama tim, sudah disepakati bersama. Dan dalam waktu dekat ini akan kita pasang,” katanya. Dijelaskannya, kelima tempat itu meliputi, Mesjid Raya Pasir Sunur di Kecamatan Pariaman Selatan, Mesjid Nurul Bahari Pantai Gandoriah di Kecamatan Pariaman Tengah, dan Mesjid Raya Manggung di Kecamatan Pariaman Utara. Selanjutnya, Puskesmas Pauh di Kecamatan Pariaman Tengah dan Puskesmas Nareh di Kecamatan Pariaman Utara. Dia menambahkan, pemilihan kelima tempat itu didasarkan pada nilai strategis dampak penggunaan alat. Kelima tempat itu, kata dia, merupakan kawasan padat penduduk dan berada paling dekat dengan bibir pantai. Meskipun begitu, diakuinya, kebutuhan sirene untuk Kota Pariaman adalah paling tidak sebanyak 25 unit. “Kebutuhan kota memang lebih dari lima, paling tidak, berdasarkan hasil inventarisasi kawasan, jumlah minimalnya sekitar 25 unit,” kata dia. Dirmayanto menambahkan, tim dari BPBD kota itu saat ini sudah hampir mendekati tahapan sosialisasi final. Artinya, sudah semua tempat di lima titik pemasangan sirene itu diberikan pemahaman dan penjelasan mengenai cara kerja, perawatan, dan pemungsian alat tanda bahaya itu, dan pihak pemilik tempat pun sudah sebagian besar memahami, kata dia. Sementara itu, adapun daya jangkau suara sirene tanda bahaya itu diperkirakan mencapai 1 kilometer lebih pada malam hari, atau sekitar 750 meter pada siang hari, kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar Ade Edward saat penyerahan bantuan beberapa waktu lalu. Selain itu, lanjut Ade, sirene bantuan BPBD provinsi yang diterima Kota Pariaman pada pertengahan bulan (19/5) lalu tersebut juga sudah dilengkapi dengan “solar panel” atau pembangkit listrik tenaga surya sehingga tidak bergantung pada jaringan listrik PLN. (h/hms)
PARIAMAN, HALUAN — Upacara Peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun 2013 tingkat Kota Pariaman, Senin (17/6), diikuti TNI, Polri, PNS di Lingkungan Pemerintah Kota Pariaman serta tenaga kebersihan, berlangsung khitmad dan lancar. Kegiatan yang berlangsung di halaman balaikota, di Jalan imam Bonjol tersebut, dipimpin Walikota Pariaman, Mukhlis R. Walikota mengingatkan tentang prestasi yang sudah diraih diantaranya,Wahana Tata Nugraha, Piala Adipura dan sejumlah prestasi lainya, semua itu dicapai berkat kerja keras semua pihak. Tanpa ada saling bahu
membahu dalam menyelesaikan program pembangunan yang dilaksanakan, tidak akan ada prestasi tersebut. Jadi prestasi yang dicapai itu adalah prestasi kita semua, jelas walikota. Atas prestasi yang diraih, hendaknya menambah semangat untuk ke depan dalam mempertahankan apa yang sudah dicapai. Pertahankan prestasi tersebut kata walikota. Pada kesempatan tersebut diserahkan sejumlah penghargaan kepada Sekolah bersih dan hijau dari tingkat SD s/d SLTA. Untuk tingkat SD, SLTP dan SLTA. Tingkat SD Juara I, II dan III, SD 15 Jl. Kereta Api, SD 05 Tungkal Utara dan SD 06 Punggung
Ladiang. Tingkat SLTP, Juara I, II dan III, masing-masing MTsN Model Pauh Pariaman, SMP 7 Pariaman dan MTsN Pariaman Selatan. Ditingkat SLTA, Juara I, II dan III, SMA 5 Pariaman, MAN Padusunan dan SMK 1 Pariaman. Pemerintah Kota Pariaman juga menyerahkan penghargaan kepada petugas kebersihan teladan tahun 2013 yakni, Eli Indranengsih, Martinus dan Sumiarti. Kantor yang bersih dan hijau dilingkungan Pemerintah Kota Pariaman juga diberikan penghargaan. Juara I, II dan III, Sekretariat DPRD, KP2TPM dan Dinas Pekerjaan Umum. (h/tri)
CUACA EKSTRIM
Tanaman Coklat Rawan Diserang Hama PARIAMAN, HALUAN — Akibat kondisi cuaca tak menentu (ekstrim), tanaman coklat rawan hama terserang hama. Untuk menghindari hal tersebut, petani harus melakukan ekstra perawatan rutin dan intensif. “Pemeliharaan rutin dimaksud diantaranya pemangkasan dan pengendalian hama”, kata Kepala bidang Perkebunan dan Kehutanan
Dinas Pertanian Kota Pariaman Linda Ritawati kepada Haluan, Rabu (12/6). Menurut Linda, serangan hama dan jamur yang menyerang tanaman coklat, sering berakhir kepada penurunan produksi, sebab buah yang dihasilkan tanaman sering busuk atau lebih dikenal dengan sitilah busuk buah. Untuk saat ini, serangan penyakit terhadapa tanaman
coklat di Kota Pariaman, masih dalam kategori serangan ringan. Diakui, terkadang sebagian petani, kurang intensif dalam memelihara tanaman ini, apalagi ketika harga turun, perhatian dan perlakuan yang baik terhadap tanaman berkurang, disinilah sering terjadi serangan hama tersebut. Luas kebun kakao di Kota Pariaman 389 hektar dan
paling banyak di kawasan utara dan Timur Kota Pariaman dengan luas masingmasing lebih kurang 140,75 hektar dan 139 ,25 hentar. Luas kebun kakao di Kota Pariaman dari waktu ke waktu terus bertambah, tahun 2011, luasnya hanya 326 hektar dengan jumlah produksi 23,160 ton. Di tahun 2012, luas kebun kakao bertamban menjadi 389 hektar. (h/tri)
Mantan Kapolresta Dilepas dengan Air Mata PARIAMAN, HALUAN — Upacara pisah sambut Kapolresta Pariaman, dari AKBP Bondan Witjaksono kepada AKBP Gandung Drajad Wardoyo diwarnai isak tangis ratusan personel Polres setempat, Kamis, di markas Polres kota itu. Upacara sambutan yang didahului dengan Tari Galombang dan upacara Pedang Pora yang berlangsung selama sekitar empat jam itu ditutup dengan pelepasan pejabat lama, menggunakan bendi hias. “Selamat jalan bapak. Semoga bapak dan ibu selalu sehat dan sukses di tempat yang baru. Bapak daniIbu akan selalu ada di hati kami,” kata Wakapolresta Pariaman Kompol Ponimin sambil menyeka air matanya dengan sapu tangan saat memberikan sambutan perpisahan. Suasana haru memang
terasa begitu kental di aula kantor Polres kota itu, tempat dilangsungkannya pisah sambut pejabat lama dengan pejabat baru. Sejumlah personel, baik pria maupun wanita tampak tak kuasa menahan air matanya. Tak terkecuali, mantan orang nomor satu di Kepolisian Resor Kota Tabuik itu. Saat memberikan sambutannya, Bondan terlihat beberapa kali mengambil nafas panjang sambil menahan haru. Pidatonya juga kerap terhenti. Air mata terlihat jelas berlinang di dua sudut matanya. “Tak terasa sudah satu setengah tahun saya di sini, dan akan pergi ke tempat yang baru. Sudah begitu banyak keakraban yang kita jalin di sini, termasuk dengan masyarakat. Terus terang, sulit untuk meninggalkan
tempat ini,” kata Bondan. “Tapi, demi tanggung jawab sebagai pelayan masyarakat saya pun harus selalu siap untuk pergi. Saya dan ibu mengucapkan banyak terima kasih atas kebersamaan kita selama ini, dengan penuh kerendahaan hati, izinkan juga, saya dan ibu meminta maaf kepada rekan-rekan semua,” tambahnya. Mantan Kapolresta Pariaman itu akan menjabat sebagai Kapolres Kabupaten Dharmasraya. Sementara itu, adapun pejabat baru pengganti AKBP Bondan Witjaksono, yakni AKBP Gandung Drajad Wardoyo sebelumnya merupakan Kepala Bagian Dalpers Polda Banten. Dalam sambutannya, Gandung mengaku terharu melihat “ketidakrelaan” para personel melepas kepergian
juniornya itu. “Pak Bondan merupakan junior saya sewaktu pendidikan. Tak menyangka, kami bisa dipertemukan di sini. Apalagi, melihat sambutan rekan-rekan di sini, saya sungguh terharu. Mudahmudahan adik saya ini selalu mendapatkan keselamatan dan kesehatan di tempatnya yang baru,” kata Gandung. Selain itu, Kapolresta Pariaman yang baru dalam sambutannya juga sempat menyinggung program jangka pendeknya. “Sebentar lagi kan ada pemilihan wali kota dan wakil wali kota di Pariaman, tentunya sebagai pejabat baru nanti, saya dan jajaran akan berupaya dan bermitra dengan masyarakat bagaimana menciptakan keamanan dan kondusifitas helat demokrasi itu,” ujarnya. (h/hms)
Pekan Isra Mikraj Resmi Ditutup
KESERIUSAN peserta pelatihan Hak Anak (KHA) mendengarkan penyampaian materi yang disampaikan nara sumber di aula Balaikota Pariaman. TRISNALDI
PARIAMAN, HALUAN — Penampilan Da’i cilik, menghiasi penutupan kegiatan Pekan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW yang digelar KKG PHI Kota Pariaman di Masjid Kampung Baru Pariaman, Minggu (17/6). Ratusan guru SD/MI, termasuk juga pegawai sekolah se Kota Pariaman tampak antusias mengikuti hingga akhir acara. Menurut Ketua KKG PHI, Husna kepada Haluan menye-
butkan, kegiatan bertujuan meningkatkan pengetahuan ilmu agama islam, terutama terhadap anak didik. Selama Pekan Isra’ Mi’raj, digelar 9 cabang lomba, yaitu, lomba Azan, Shalat Subuh, Shalat jenazah, cerdas cermat keagamaan, MTQ putra putri, Pidato islami, Hafal Qur’an, Metoda Iqra’ dan Asmaul Husnah. Dan sembilan cabang itu dibagi pergugus yang di kecamatan yang ada di Kota Pariaman.
Rekapitulasi hasil perolehan juara-gugus lomba PIM ke 5 Tingkat SD/MI se Kota Pariaman yang digelar di SD 08 Kampung Jawa I, tanggal 5 Juni 2013. Juara Umum, Gugus II Pariaman Selatan, juara II Gugus II dari Pariaman Tengah dan Juara III Gugus 1 Pariaman Tengah. Penceramah Adi Susanto pada kesempatan itu mengingatkan pentingnya kita untuk selalu mensukuri nikmat yang
diberikan Allah agar kita terhindar dari kufur nikmat. Adi juga mengupas tentang pentingnya berinfak, karena infak yang kita keluarkan di jalan Allah, akan menjauhkan diri dari bencana. Dia juga menyebutkan, ada dua syarat agar do’a dikabulkan oleh Allah, yakni shalat dan perbaiki kualitas iman. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan olahraga Kota Pariaman, Kanderi dalam penutupan acara tersebut
mengapresiasi kegiatan yang dilakukan KKG-PHI Kota Pariaman. Selama ini kegiatan dilaksanakan sekali dalam dua tahun, mulai tahun ini, kegiatan serupa akan dilaksanakan sekali setahun yang pos anggaranya diupayakan dari APBD. Penutupan itu ditandai dengan penyerahan piala bergilir oleh Kepala Dinas tersebut kepada juara umum tahun ini, dari Gugus II Pariaman Selatan.(h/tri).
>> Editor : Atviarni
>> Penata Halaman: Rahmi
R I A U D A N K E P R I 23
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
LINGKAR Penempatan Tenaga Kesehatan di Inhil Gunakan Rasio TEMBILAHAN HALUAN — Dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat, maka penempatan tenaga kesehatan terutama dokter, dilakukan dengan menggunakan rasio dari keseluruhan jumlah masyarakat Kabupaten Inhil. “Untuk penempatan tenaga kesehatan, kita menggunakan rasio. Jadi, satu dokter umum untuk 5 hingga 10 ribu jumlah penduduk. Sedangkan, untuk dokter spesialis, satu orangnya untuk 10 hingga 15 ribu jumlah penduduk,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Inhil, Rasul Alim saat ditemui Haluan Riau, di ruang kerjanya, kemarin, (18/6). Dijelaskan Rasul, jika dihitung secara rasio, tentunya jumlah tenaga kesehatan, khususnya dokter yang ada di Kabupaten Inhil masih kekurangan. Diperkirakan, kekurangan tersebut mencapai sekitar 100 dokter umum dan 40 dokter spesialis. “Saat ini, jumlah penduduk kita sekitar 800 ribu. Berarti, kita setidaknya memerlukan sebanyak 160 dokter umum, sementara yang ada hanya 60 orang. Sedangkan, dokter spesialis yang ada berjumlah 20 orang, dari 60 dokter spesialis yang dibutuhkan,” terangnya. Sementara untuk tenaga bidan, lanjut Rasul, secara kauntitatif jumlahnya sudah memadai dan memenuhi kebutuhan di Kabupaten Inhil. Kendati, masih ada beberapa rumah tunggu, Poskesdes, dan Pustu yang belum mempunyai bidan. “Jadi, kita harapkan pustu yang sudah ada bidannya bisa membantu desa atau pustu yang belum mempunyai bidan. Sembari kita memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan berikutnya, baik melalui rekruitmen PTT maupun Pegawai Negeri Sipil (PNS),” imbuhnya. (h/jum)
HMI Deklarasikan Penolakan Politisi Busuk
TANJUNGPINANG, HALUAN — Puluhan Aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tanjungpinang-Bintan menggelar demo di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepri, Selasa (18/6).
Pelanggan PLN Keluhkan Pemadaman Bergilir BANGKINANG, HALUAN — Pelanggan PLN keluhkan pemadaman bergilir yang berlangsung sejak tiga hari lalu, dengan lama pemadaman dua jam setiap malamnya. Salah seorang pelanggan PLN Mukhtar mengakui, bahwa pemadaman bergilir yang dilakukan PLN semestinya tak terjadi, karena listrik mati pada saat masyarakat sedang melakukan aktifitas. “Ya, kita keluhkan pemadaman bergiliran ini, karena banyak hal yang tidak dapat dilakukan. Sebab, usaha masyarakat banyak tergantung dengan listrik,” ujarnya. Hal senada dikatakan Ghafar, pemadaman bergilir hendaknya dihindari pada saat berlangsungnya pertandingan sepak bola piala konfederasi, karena masyarakat sudah lama menanti kejuaraan itu. “Saya minta agar jadwal pemadaman itu dihindari pada jam pertandingan,” harapnya. Pantauan di Bangkinang dan sekitarnya menyebutkan, bahwa pemadaman bergilir telah menyebabkan aktifitas warga kondisi kota Bangkinang terganggu, sehingga di seluruh penjuru kota gelap gulita. Kepala Ranting Bangkinang Ahmad ketika dikonfirmasi, sedang mengikuti Diklat di Sumbar dan Plh Kepala Ranting Dwi Riskiono sedang keluar. “Bapak sedang Diklat di Sumbar, dan Plh sedang keluar,” ujar salah satu staf PLN ranting Bangkinang. Dikatakanya, bahwa pemadaman bergilir setiap harinya berlangsung selama dua jam, dan itupun hanya terjadi di malam hari yang disebabkan turunya beban akibat terjadinya kerusakan PLTD di Riau dan Sumbar. (h/dom)
DEMO — Aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tanjungpinang-Bintan menggelar demo penolakan politisi busuk di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepri, Selasa (18/6). SUTANA
Puluhan Perawat Gelar Spanduk Protes BENGKALIS, HALUAN — Puluhan perawat melakukan aksi protes ke Manajemen RSUD Bengkalis dengan membentang spanduk, Selasa (18/6). Aksi ini dipicu adanya kata tidak senonoh, yang dilontarkan oleh oknum pejabat RSUD inisial “AO”. Peristiwa ini berawal dari adanya tindakan yang dinilai merendahkan profesi kepada salah seorang perawat yang sedang bertugas melayani pasien, Sabtu (15/6) lalu. Oknum pejabat RSUD Bengkalis inisial “AO” ini melontarkan kata tidak pantas dan dinilai tidak beretika. Hari itu juga, persoalan tersebut dicoba diselesaikan oleh Manajemen RSUD Bengkalis. Namun, para perawat tetap melakukan aksi protes ke manajemen rumah sakit, agar ada tindakan tegas.
Aksi ini dilakukan saat gelar apel pagi di halaman rumah sakit. Para perawat membentang spanduk berukuran sekitar 1 x 2 meter bertuliskan kata-kata menentang tindakan arogansi. “Kami sebagai perawat, tidak terima dengan kata-kata kasar yang diucapkan oleh beliau,” ujar salah seorang perawat kepada wartawan di sela-sela aksi. Pada saat aksi masih berlangsung, oknum pejabat RSUD Bengkalis inisial “AO” merespon dengan meminta maaf dan mengaku khilaf telah melontarkan kata-kata yang tidak pantas. Ia juga siap mengundurkan diri bertugas di RSUD, jika permintaan maaf tersebut tidak diterima para perawat. “Peristiwa itu saya akui memang keteledoran saya. Dalam kesempatan ini, saya menyatakan meminta maaf.
Kalau permintaan maaf saya tidak diterima, demi berjalannya rumah sakit ini, saya ikhlas mengundurkan diri,” kata “AO”, sembari diikuti tepuk tangan dari para perawat yang menggelar aksi. Menyikapi aksi tersebut, Direktur RSUD Bengkalis Zulkarnaen Lubis menegaskan, manajemen sudah melakukan pertemuan internal tertutup dengan perwakilan perawat. Terungkap persoalan yang terjadi, karena adanya kesalahan komunikasi dan sudah diselesaikan secara baik-baik. “Niatnya baik, ingin menyampaikan nasehat. Tapi karena agak emosi, sehingga menyinggung perawat kita waktu itu. Persoalan ini sudah diselesaikan secara baikbaik, manajemen sudah mempertemukan kedua belah pihak,” tegas Zulkarnaen. (h/man)
Dalam demo tersebut HMI mendeklarasikan penolakan terhadap politisi busuk, serta meminta pihak KPU harus berani mencoret nama politisi busuk tersebut. Pantuan dilapangan, aksi demo HMI tersebut cukup mendapatkan pengawalan yang serius dari pihak kepolisian Tanjungpinang. Hal tersebut terlihat dengan banyaknya anggota polisi yang diturunkan bahkan lebih banyak anggota polisi dari pada pendemonya. Koordinas Lapangan (Korlap) Rio menyampaikan dalam orasinya, pemilihan umum adalah pintu gerbang untuk melahirkan sosok yang berintegritas, serta harus memiliki kemampuan yang mumpuni untuk menjalankan lembaga legislatif. “Mereka yang terpilih akan menentukan nasib rakyat, Bangsa dan Negera. Maka agar kinerja lembaga legislatif dapat berjalan dengan baik. Rakyat juga bertanggung jawab untuk menolak, dan melawan politisi busuk yang dapat menyengsarakan rakyatnya,” kata Rio. Dikatakannya, masyarakat harus melawan politisi busuk itu. Dalam pandangan HMI Tanjungpinang-Bintan lahirnya politisi busuk pada pemilu 2014 sangat dimungkinkan, dan ini harus dilawan. “Oleh karena itu, HMI menolak politisi busuk yang hanya melakukan pemborosan, tamak, politisi yang melakukan tindak kriminal dan korupsi. Politisi busuk juga kecenderungan memberikan izin eksplorasi dan eksploitasi pertambangan, serta biasanya melakukan kongkalikong dengan pengusaha tambang untuk memperkaya diri sendiri untuk mengumpulkan dana bertarung pada pemilihan 2014 nanti,” bebernya. Ia juga menambahakan, seharusnya lembaga peduli lingkungan perlu membuka atau mengumumkan daftar nama-nama politisi yang lolos dalam Daftar Caleg Semen-
tara (DCS) baik di kota/ kabupaten, bahkan di Provisni kepri agar masyarakat dapat mengetahuinya. “Kita semua harus menolak politisi yang hanya memperkaya diri sendiri dengan jabatannya setelah menjadi anggota legislative. Selain itu, harus menolak DCS yang terlibat narkoba, pelaku seksual diluar nikah, dan pelaku judi, serta menolak politisi yang menggunakan politik uang. Dalam hal ini rakyat perlu meiliki kesadaran untuk tidak memilih dan meolak politisi busuk,” dalam orasinya. Setalah melakukan orasi di depan pagar KPU Kepri, mahasiswa akhirnya diterima dan dipersilahkan masuk untuk menyampaikan tujuannya kepada anggota KPU Kepri. Sementara itu, Anggota KPU Kepri Said Sirajuddin setelah mendengar dan maksud dari mahasiswa HMI mengatakan, ini sangat baik sekali, karena semua KPU baik provinsi serta kabupaten/ kota menunggu aduan atau laporan dari lapisan masyarakat setelah diumumkannya DCS di media. “KPU siap menerima masukan dan pengaduan dari seluruh elemen masyarakat baik mahasiswa dan yang lainnya. Bila mengetahui ada DCS yang memiliki masalah atau apa, silahkan datang dan laporkan ke KPU, namun harus dibuktikan dengan fakta-fakta yang valid dan lengkap,” jelasnya kepada aktivis HMI. Said juga mengatakan, sampai saat ini belum merekap berapa tanggapan masyarakat, namun yang jelas bila ada masyarakat yang menyampaikan atau pengaduan silahkan. Bila DCS tersebut ditingkat provinsi maka harus dilaporkan ke Ketua KPU Provinsi, dan apabila DCS tersebut di tingkat kabupaten/ kota maka harus melaporkannya ke ketua KPU kabupaten/kota. (h/sut).
BUNTUT DINAIKKAN BBM
Tarif Angkutan Umum Bakal Naik 30 Hingga 40 Persen PEKANBARU, HALUAN — Buntut dari rencana pemerintah pusat menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi perlahan-lahan mulai berdampak pada harga kebutuhan lain yang juga bakal ikut naik. Mulai dari harga kebutuhan pokok, hingga harga tarif angkutan umum. Salah satunya yang dirasakan adalah Organisasi Angkutan Darat (Organda) Pekanbaru. Organda menyayangkan sikap pemerintah pusat yang dalam waktu dekat mulai menaikkan harga BBM bersubsidi. “Jika hal itu terjadi, maka kenaikan harga BBM tersebut sangat memungkinkan membuat para pengusaha angkutan juga ikut menaikkan tarif angkutan umum. Mulai tarif angkot hingga bus non-ekonomi dengan kenaikan mencapai 30 hingga 40 persen,” kata Ketua Organda Pekanbaru, Syaiful Alam kepada wartawan, Selasa (18/6). Dengan kebijakan itu, kata Syaiful, dia pun menyayangkan belum adanya keputusan pemerintah untuk membuat dua harga BBM subsidi. Sebab, kenaikan harga BBM rencananya dilakukan dalam satu harga, sehingga tidak dibedakan antara kendaraan umum dan pribadi. “Ini artinya angkutan umum juga akan terkena dampak kenaikan harga BBM subsidi. Bisa sangat meningkat tarif angkutan yang ada,” ujarnya.
Syaiful menilai, kebijakan penetapan dua harga BBM bersubsidi jauh lebih tepat, yakni menaikkan harga BBM kendaraan pribadi. Namun, untuk angkutan umum harga BBM tetap. Menurutnya, jika pemerintah menyamakan angkutan umum dengan kendaraan pribadi, maka itu tentu akan berimbas kepada naiknya tarif angkutan yang dibebankan bagi penumpang. Dijelaskannya, tarif angkutan umum kelas ekonomi sendiri sudah tidak sesuai dengan tingkat inflasi saat ini. Apalagi tarif yang sudah ditetapkan pemerintah sejak tahun 2009 tersebut tidak pernah diperbarui kembali. “Tarif angkutan ekonomi tidak pernah ada penyesuaian. Padahal harga kebutuhan lainnya sudah naik beberapa kali. Apalagi kalau tahun ini ditambah harga BBM naik, maka akan semakin menyulitkan kami,” imbuhnya. Demikian juga dikatakan oleh Ketua Angkutan Dalam Provisi (AKDP) Amir Husin, terkait pasca BBM ini, maka pihaknya menunggu instruksi dari pemerintah untuk kenaikan tarif. Menurutnya, bukan hanya karena berapa persen kenaikan tarif saja, tetapi juga spare part, dan onderdil mobil ikut naik. Dia meminta, nasib angkot harus diperhatikan pemerintah,yakni memberikan subsidi BBM, dan subsidi
SEORANG Petugas Pertamina tengah mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) angkutan umum. NET spare part. Sedangkan menurut jasa angkutan transportasi darat Mardisna (39) mengungkapkan, BBM naik, namun BBMnya tidak ada alias stok habis. Ia juga meminta, pemerintah bisa menjamin ketersediaan BBM di SPBU, meski harga naik. “Ini harga sudah naik, ketersediaan pun sedikit,” jelas Mardisna. Untuk itu, lanjutnya, pemerintah harus memberikan jaminan ketersediaan BBM, meski harga naik. Terpisah, anggota DPRD Kota Pekanbaru, Zulfan Sulaiman berpendapat, kenaikan ongkos angkutan umum memang tidak bisa dihindari akibat perubahan harga BBM. Alasannya, kendaraan-kendaraan tersebut mengalami
dampak langsung kenaikan harga BBM, karena menggunakan bahan bakar untuk setiap kegiatan operasionalnya. Kendati kenaikan ongkos angkutan tidak bisa dihindari, Zulfan meminta, pemerintah sudah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi untuk mencegah kenaikan ongkos yang berlebihan. Langkah antisipasi itu salah satunya dengan melakukan evaluasi tarif, terutama penghitungan biaya-biaya pokok yang berkaitan langsung dengan harga BBM. “Kenaikan tarif angkutan merupakan hal yang pasti dilakukan. Jadi pemerintah juga mesti melakukan evaluasi, maka naiknya harga kebutuhan lain takkan bisa dicegah,” tegasnya. (h/sar/ivi)
>> Editor : Nasrizal
>> Penata Halaman: Syamsul Hidayat
24
RABU RABU, 19 JUNI 2013 M 10 SYA’BAN 1434 H
TUTUP TAHUN AJARAN 2012/2013
Dimeriahkan Berbagai Perlombaan SARILAMAK, HALUAN — Ratusan pelajar dari tingkat Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar, SMP serta SMA di Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota, ikut serta dalam perlombaan sekaligus penutupan tahun ajaran 2012/2013 ini. Pelaksanaan penutupan tahun ajaran tersebut, dilakukan di halaman kantor Unit Pelaksana Teknis Pendidikan (UPTP) Kecamatan Kapur IX, pada 17-20 Juni. “Seluruh pelajar serta majelis guru yang bertugas di Kecamatan Kapur IX, ikut bagian untuk meriahkan acara penutupan tahun ajaran 2012/2013. Berbagai perlombaan, seperti perlombaan agama, festival musik serta perlombaan cerdas cermat akan mengisi kegiatan tersebut,” tutur Kepala UPTP Kapur IX Jalinus. Kegiatan yang juga dihadiri Wakil Bupati Limapuluh Kota Asyirwan Yunus beserta Kepala Dinas Pendidikan Desri serta seluruh unsur musyawarah tingkat kecamatan (Muspika) Kapur IX, dimulai dengan pawai drumband tergabung dari 21 TK yang ada di Kapur IX. “Arakan drumband dari ratusan pelajar taman kanak-kanak pertanda acara penutupan tahun ajaran dimulai. Kemudian, siangnya pelajar tingkat SD ikuti lomba bertema agama islam, seperti lomba salat, baca Alquran, kasidah, serta baca doa,” imbuhnya. Tak hanya siswa, majelis guru juga mengikuti perlombaan di penutupan tahun ajaran ini, seperti lomba busana muslim dan festival musik. Begitupun untuk tingkat SMP dan SMA, sekitar 5 SMP, 1 MTs dan 1 SMA di Kecamatan Kapur IX saling berlomba dalam kegiatan Penutupan Tahun Ajaran tersebut. “Yang penting, kegiatan penutupan tahun ajaran kali ini, akan dirasakan jauh berbeda dari tahun sebelumnya. Tahun ini lebih meriah dan bermakna dari tahun-tahun sebelumnya,” kata Jalinus. (h/ddg)
Dibangunakan Rumah oleh ‘Misterpin’, Amel Berharap Bisa Kuliah SARILAMAK, HALUAN — “Pak, terimakasih atas bantuannya. Kami selama ini berlindung dari hujan dan panas hanya dengan gubuk sederhana. Kami tidak mampu untuk memperbaiki dari kebocoran bila hujan,” ungkap Upik, seorang warga Mungka, yang menjadi kepala keluarga bagi 3 orang anak gadisnya. Hal itu disampaikan kepada Wabup Limapuluh Kota Asyirwan Yunus saat meninjau lokasi berdirinya rumah layak huni didampingi Camat Mungka Ricky Edward dan wali jorong beserta masyarakat sekitar, untuk melakukan pengguntingan pita dan membuka kunci rumah Upik tanda sudah mulai bisa dihuni, Rabu (12/6), di Padang Koto Baru Mungka. Upik memiliki tiga orang anak yang masih menempuh dunia pendidikan. Si sulung, Amel, baru saja tamat MAN Padang Jopang. Anak nomor dua, Ela, siswa SD kelas V dan si bungsu Siska, siswa SD kelas III. Wanita yang hidup sebagai buruh tani, menjalani keras kehidupan sebagai kepala keluarga dalam memenuhi kebutuhan hidupnya ini, tidak henti mengucapkan terimakasih atas dibangunnya rumah tempat beristirahat dan berlindung bagi keluarganya. Rumah layak huni ini merupakan hasil dari swadaya masyarakat Mungka, yang digawangi oleh Organisasi Misterpin (Miskin Terdidik Pintar) yang diketuai oleh Maizar. Meski bahagia dapat rumah, Upik masih menyimpan rasa sedih karena anaknya Amel (18), yang sudah tamat MAN dan dapat beasiswa ke Universitas Islam Riau, justru tidak bisa melanjutkan kuliah karena kendala biaya. “Hidup kami hanya cukup makan minum saja, padahal bagi anak-anak kami pendidikan juga hal yang paling penting,” kata Upik, menambahkan. Mendengar hal itu, wakil bupati langsung mendaftarkan diri sebagai donatur tetap di organisasi Misterpin. “Terhitung bulan Juli 2013 saya jadi donator tetap di Misterpin. Saya merasa di dalam hidup kita harus berbagi. Bagi yang berlebih rezkinya dalam hidup dapat membaginya untuk orang yang kurang mampu,” ungkap Asyirwan dengan pasti. Asyirwan Yunus mengatakan, dengan suksesnya pembangunan rumah dengan luas 6x5 meter yang dibangun oleh Misterpin ini, ke depan harus terus dilanjutkan pembangunannya untuk masyarakat Mungka khususnya, dan Limapuluh Kota umumnya, agar menjadi contoh bagi daerah lain. Sementara itu, Ketua Misterpin Maizar mengatakan, rumah milik Upik dibangun disesuaikan dengan kondisi rumah yang sudah ada pondasinya. “Rumah ini kami bangun dengan anggaran Rp10 juta, sesuai dengan rumah yang dibangun sebelumnya. Sumbangan masyarakat dan donatur sangat kami harapkan karena masih banyak rumah yang akan kami bangun untuk masyarakat kurang mampu lainnya,” pungkas Maizar. (h/rel)
WABUP Limapuluh Kota Asyirwan Yunus melakukan pengguntingan pita dan membuka kunci rumah Upik, ibunda Amel, Rabu (12/6), di Padang Koto Baru Mungka. HUMAS
BUPATI ALIS MARAJO
Liga Sepak Bola Pelajar Ajang Pembinaan Potensi Atlet SARILAMAK, HALUAN — Seorang atlet tidak akan bisa menjadi bintang lapangan secara serta merta. Melainkan, harus melewati proses dan tahapan. Salah satu media untuk membina pengembangan potensi atlet itu adalah liga sepak bola. Demikian disampaikan Bupati Limapuluh Kota Alis Marajo ketika membuka secara resmi liga sepak bola Ikatan Pemuda Pelajar Tanjung Jati (IPPTJ) di lapangan Gelora Tanjung Jati, Senin (17/6). “Kita sangat mendukung kegiatan pembinaan sepak bola. Olah raga ini harus digelorakan dalam membangun generasi muda Kabupaten Limapuluh Kota,” ujar Alis. Dikatakan, liga ini adalah sarana untuk pembinaan dan pengembangan potensi atlet sepak bola di kalangan pelajar. Selain itu juga akan menjadi ajang silaturahim antar pelajar. Untuk itu, dalam pertandingan ini para pemain diharapkan bertanding dengan persahabatan. Kalah menang jangan dipersoalkan. “Kita berharap para pemain dalam pertandingan ini bisa menampilkan permainan yang baik, tidak emosional dan mengikuti aturan permainan sepak bola,” ingat Alis. Ikut hadir dalam acara itu
TENDANGAN — Bupati Limapuluh Kota Alis Marajo melakukan tendangan pertama liga sepak bola Ikatan Pemuda Pelajar Tanjung Jati (IPPTJ) di lapangan Gelora Tanjung Jati, Senin (17/6). HUMAS mantan pelatih nasional Nil Maizar. Dalam pesannya mantan pelatih Semen Padang tersebut mengharapkan para pemain berguna bagi diri sendiri dan orang lain. Tak kalah pentingnya bisa menujukan penampilan terbaik dan menunjukan sportivitas. “Mari tunjukkan permainan dengan sportivitas. Jangan menang dengan cara tidak sportif. Ikuti aturan yang ada,” tekan
Nil. Lebih lanjut putra Payakumbuh itu mengaku sedih karena saat ini tidak ada pemain bola asal Kabupaten Limapuluh Kota atau Kota Payakumbuh yang eksis di Semen Padang. Ia berharap dari Luak Limo Puluah ini lahir pemain-pemain nasional. Sebelumnya, panitia pelaksana liga M Yahya kepada media mengatakan, tujuan utama liga ini adalah untuk meningkatkan
silaturahim, prestasi dan membentuk kepribadian para atlet pelajar di Kabupaten Limapuluh Kota. Pertandingan diikuti oleh delapan SLTA di daerah ini dan berlangsung hingga 24 Juni mendatang. Pada hari pembukaan, pertandingan mempertemukan tim SMA N 1 Guguak dengan SMA N 1 Kapur IX yang diawali dengan tendangan pertama oleh Bupati Alis Marajo dan
Nil Maizar. Pada kesempatan itu SMA N 1 Kapur IX harus mengakui keunggulan SMA N I Guguak setelah pada menit ke-35 pada babak kedua SMA N I Guguak membobol gawang SMA N 1 Kapur IX melalui tendangan Havis Trivayan. Selang beberapa menit kemudian gol bagi SMA N 1 Guguak ditambah oleh Yandri juga dengan tendangan. (h/rel)
SE-KABUPATEN LIMAPULUH KOTA
Aini Raih Nilai UN MTsN Tertinggi Bahaya, Pelajar Tak Paham Sejarah
FARDATIL Aini memegang piagam penghargaan dari Kanwil Kemenag Sumbar dilatari dengan trofi atas prestasinya selama ini. IST LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Dangung-Dangung Kecamatan Guguk, Kabupaten Limapuluh Kota, Fardatil Aini mencatatkan prestasi gemilang. Aini, begitu ia biasa dipanggil memperoleh nilai ujian nasional (UN) tertinggi untuk MTsN se-Kabupaten Limapuluh Kota dengan nilai rata-rata 9,3. Sedangkan peraih nilai UN kedua tertinggi adalah Dini, siswi MTsN Padang Japang, Kecamatan Guguk dengan nilai rata-rata 9,1. Berikutnya peraih nilai UN tertinggi ketiga adalah Miftahul Jannah, juga dari MTsn Dangung-Dangung dengan nilai rata-rata 9,0. Kepada para peraih nilai UN MTsN tertinggi tersebut diberikan piagam penghargaan yang diserahkan oleh pejabat dari Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sumatera Barat, Minggu (16/6) bertempat di Hotel Bundo
Kandung, Payakumbuh. Yang mengagumkan lagi, Aini berhasil mendapatkan nilai UN 10 untuk mata pelajaran matematika, 9,75 untuk nilai IPA, 8,80 untuk Bahasa Indonesia dan 8,40 untuk nilai UN Bahasa Inggris. Putri dari Agusmardi SPd dan Farida Hanim SPd ini selalu langganan juara kelas mulai dari sekolah dasar. Aini memang rajin belajar baik di sekolah maupun di rumah. Namun bukan berarti dia kutu buku dan hanya fokus kepada kurikuler saja. Siswi kelahiran Talang Maur Mungka 25 Mei 1997 ini juga memiliki segudang prestasi ekstra kurikuler dan di luar sekolah. Sederet prestasi yang diraihnya, antara lain; Juara I hifzil Quran 1 Juz Tilawah tingkat MTS dan SMP se-Sumbar, Juara II Tapak Perkemahan Tingkat MTs seSumbar, Juara III Hifzil Quran 1 Juz Tilawah Tingkat Provinsi Sumbar, Juara I Bintang Qasidah Tingkat MTs seKabupaten Limapuluh Kota, Juara II Nasyid Tingkat MTs dan SMP se-Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota dan seabrek prestasi lainnya. Jika berkunjung ke rumah Aini di Talang Maur Mungka akan terlihat selemari tropi, piala, plakat dan piagam yang disabet Aini melalui berbagai iven, baik yang terkait dengan ajang keagamaan atau pun umum. Untuk meraih prestasi akademik yang luar biasa tersebut, Haluan sempat menanyakan, apakah Aini mengikuti les/ kursus? Menurutnya, tidak sama sekali. Aini tidak pernah ikut les atau kursus. Dia hanya belajar sendiri. Apalagi Aini memiliki kegiatan ekstra kurikuler dan non kurikuler yang jadwalnya sangat padat. (h/rel)
Oleh: Desri SPd MM Kadisdik Kabupaten Limapuluh Kota NEGARA Indonesia di sendiri, baju saya, dan dada ambang “bahaya” apabila saya. Tapi bila saya tak generasi mudanya tak bercerita, salah pula saya. paham sejarah bangsanya, “Serba Salaaahhh,” kata karena bangsa yang meluIkke Nurjanah, dalam bait pakan sejarah, tidaklah nyanyi dangdutnya. bangsa yang terhormat dan Dan kalau kita cari di mulia. mana masalahnya, ini juga Bung Karno berujar, bak mengurai benang DESRI “Bangsa yang besar adalah kusut, karena sungguh bangsa yang menghargai rumit sekali. Sekarang kita jasa para pahlawannya dan tidak ambil satu saja salahnya, yaitu melupakan sejarahnya”. tentang bahan ajar dalam materi ajar Sungguh pengalaman yang “me- yang kita miliki saat ini adalah bahan nyedihkan” bagi saya ketika saya ajar tidak dibuat oleh guru-guru kita, tampil jadi pembina upacara atau tapi dibuat oleh guru-guru yang berasal ketika memberikan santapan rohani dari Solo, Bandung dan Yogyakarta. di beberapa sekolah. Semua siswa Andai penulis bahan ajar sejarah terdiam ketika saya bertanya: itu orang Yogyakarta, pastilah dia 1. Adakah di antara kamu yang kenal akan bercerita tentang Candi Borobudengan PDRI? Siapakah tokoh PDRI? dur dan Candi Prambanan dan bila 2. Adakah di antara kamu yang itu dipelajari oleh siswa di Kabupaten bisa bercerita tentang sejarah Situjuh Limapuluh Kota tentu mereka lebih sedikit saja? dan siapa pahlawan yang kenal candi Borobudur dan Prambanan, gugur di sana? ketimbang Menhir di Mahat. Mereka 3. Adakah yang mengetahui seja- hafal dengan foto-fotonya juga, karena rah Halaban? Sejarah Koto Tuo ada fotonya di buku tersebut. Lautan Api? Sejarah menhir di Mahat? Sekarang solusinya dari sekian Tapurangah saya, siswa di Situjuh banyak solusi adalah guru-guru kita tak bisa menjawab Peristiwa Situjuh, membuat bahan ajar sendiri dan siswa Harau tak tahu dengan Koto dipakai bahan ajar tersebut sebagai Tuo Lautan Api, anak-anak Koto buku pegangan guru di depan kelas. Tinggi tak kenal PDRI, dan siswa- Tulislah dalam bahan ajar itu sejarah siswa Halaban tak tahu sejarah PDRI, Halaban, Koto Tuo Lautan Api Halaban. Sungguh IRONIS!!! dan sejarah Menhir di Mahat. Tapi apa dikata? itulah keadaan Maka yakinlah, anak-anak kita kita saat ini. Kalau saya bercerita akan tahu dengan sejarahnya sendiri lebih lanjut “bak menepuk air di minimal sejarah di kabupaten/kotanya dulang” saya, yang basah muka saya masing-masing. Semoga. ***
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PAYAKUMBUH
Menuju Pusat Pendidikan Tinggi Vokasi Unggulan TANJUNG PATI, HALUAN — Direktur Politeknik Pertanian Negeri Unand Ir Deni Sorel MSi baru saja pulang dari Australia mengikuti program Indonesia – Australia untuk belajar pengelolaan model pendidikan vocasiaonal, bersama 24 utusan Indonesia lainnya. Kunjungan ke Australia selama 15 hari itu, kata Deni Sorel, cukup banyak menimba ilmu untuk diterapkan di Indonesia, khususnya Politeknik Pertanian Unand Payakumbuh di Tanjung Pati Kabupaten Limapuluh Kota ini. Sebelum ke Australia, lakilaki kelahiran Padang 16 April 1960 ini juga dapat kesempatan ke Malaysia dan Jepang. Buah
kunjungan ke Jepang sebanyak 16 mahasiswanya ikut program magang di Jepang, dan mudahmudahan dalam Juni ini kembali 10 orang, dan sekitar Juli 2013 ini akan diberangkatkan lagi untuk magang di negeri Sakura itu 16 orang lagi. Terkait SDM (Sumber Daya Manusia), Politeknik Pertanian Payakumbuh memiliki 144 orang staf pengajar, dengan rincian program studi Budidaya Tanaman Perkebunan 16 orang, Budidaya Tanam Pangan 18 orang, Agribisnis Pertanian 11 orang, lain program studi Peternakan, teknologi Pangan,Tata Air Pertanian, mesin dan peralatan pertanian, serta Program studi Teknologi
Produksi Hortikultura. Hal mengembirakan, kata Deni, untuk mendukung proses pendidikan telah terjalin kerja sama dengan Pemda Kota Payakumbuh, Pemda Limapuluh Kota,UNP, PT Charoen Pokphan Indonesia, BPTP Sukarami Solok, Balitbu Solok, PT Medio Indonesia. Untuk kegiatan magang mahasiswa telah terjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan, yaitu PT Famili Raya Group Padang, PT Sucofindo Indonesia, PT Saung Mirwan Bogor, Karya Nyata Bogor, Gunung Madu Plantation Lampung, Wilmar Internasional Plantation, Ciliandra Perkasa Group, Tolan Tiga,Villa Domba
Bandung, PT Salim Group, Sanghyang Seri Sukamandi, serta M&Y Shimota Farm Co Ltd Japan dan Terunuma Katsuichi Shoten Co Ltd, juga dari Japan. Deni Sorel sebelumnya menamatkan pendidikan SD 1 Silungkang Sawahlunto, SMP 2 Padang, SMA 1 Padang, Teknik Pertanian Unand, serta S2 diselesaikan di Fakultas Kehutanan IPB. Deni menjelaskan tentang visi Politeknik Pertanian Unad Payakumbuh yang sudah memiliki ratusan mahasiswa dari berbagai daerah di Sumatera, yaitu mewujudkan pusat pendidikan tinggi vokasi unggulan yang mampu menjadi >> Editor : Nova Anggraini
penggerak pembangunan pertanian berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Dijelaskan, Politeknik Pertanian Payakumbuh telah melaksanakan proses pendidikan sejak 6 Februari 1989, dan merupakan 6 Politeknik yang ada di Indonesia. “Kini sarana prasarana belajar dan praktik sudah memadai, yang tentu akan berkembang sesuai tuntutan perkembangan,” kata laki-laki yang memelihara kesehatan lewat olahraga aerobik dan bersepeda ini, dalam kesempatan wawancara di kantornya Tanjung Pati Kecamatan Harau Limapuluh Kota. (h/ Syafril Nita) >> Penata Halaman :Rahmi