Haluan 21 Agustus 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat SENIN,

Ferizal Ridwan Siap Bertanggung Jawab LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Jalannya roda pemerintahan di Kabupaten Limapuluh Kota saat ini sedang kacau usai Wakil Bupati, Ferizal Ridwan melantik pejabat yang sebelumnya dinonjobkan bupati. Pemprov Sumbar menganggap tindakan Ferizal Ridwan offside. Melampaui kewenangan. Tapi, Ferizal keukeuh, apa yang dilakukannya sudah benar. Dia siap menerima segala konsekuensi, termasuk jika digugat ke pengadilan. Ferizal Ridwan Jumat lalu melantik dua orang eselon II dan mengembalikan jabatan Sekdakab kepada Yendri Thomas Jumat (18/7). Sebelumnya, Yendri Thomas dinonjobkan oleh Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi tanggal 26 mei 2017 silam dan mengangkat M Yunus sebagai Plt Sekdakab. Langkah itu, klaim Ferizal Ridwan dilakukan sesuai rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dan sudah dikonsultasikan dengan Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno. Pertanyaan yang mencuat, Sekda mana yang sah? Jika kedua-duanya masuk kerja, dan memberi perintah, siapa yang akan didengar oleh bawahannya? Ini akan menjadi polemik berkepanjangan, jika tidak segera diselesaikan dan akan membuat tersendat roda pemerintahan Pemkab Limapuluh Kota. Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno sebagai perwakilan pemerintah pusat di daerah sudah mengirimkan surat ke Limapuluh Kota. Namun, belum ada penyelesaian kongkrit. “Surat sudah dilayangkan ke Wakil Bupati Limapuluh Kota. Tapi memang belum ada penyelesaiannya,” terang Gubernur Sumbar, Minggu (20/8) siang. Permasalahan itu, menurut Irwan

>> FERIZAL hal 07 Katakanlah: "Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa)mu akan mematikanmu, kemudian hanya kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan." (QS As Sajadah Ayat 11) SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

05.03 12.25 15.46 18.28 19.39

WIB WIB WIB WIB WIB

21 Agustus 2017 / 28 Dzulkaidah 1438 H / Edisi: 285, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

MENDAGRI SIKAPI POLEMIK DI KABUPATEN LIMAPULUH KOTA

Wabup Dinilai Tidak Paham Aturan PADANG, HALUAN — Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo memastikan, pelantikan tiga pejabat yang dilakukan Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, cacat secara prosedur. Surat izin yang dikeluarkan Kemendagri tidak bisa dijadikan landasan dalam melakukan mutasi pejabat.

Hal itu diungkapkan Mendagri kepada Haluan, Minggu (20/8) malam. “Jumat yang lalu, Wabup Limapuluh Kota memang benar mengeluarkan SK dan melantik Kadis Pertanian dan Kepala BKD secara tidak sah dan berencana untuk mengaktifkan kembali Sekda namun ditolak Gubernur Sumbar. Tin-

dakan yang dilakukan itu cacat prosedur,” terang Mendagri. Dijelaskan Tjahjo, sebagai Plt Bupati, Ferizal Ridwan harus tetap berkoordinasi dengan Bupati Irfendi Arbi dalam mengambil kebijakan strategis, terutama soal keuangan dan personel. “Ini

>> WABUP hal 07

KIBARKAN BENDERA – Sebanyak 3.689 bendera dikibarkan di halaman kampus Universitas Jember, beberapa waktu yang lalu. Sebagai lambang kebesaran Indonesia, insiden pemasangan bendera merah putih terbalik di buku panduan Sea Games, mendapat sorotan tajam semua kalangan. IST

Koran Malaysia Juga Cetak Bendera Indonesia Terbalik JAKARTA, HALUAN — Tak cuma di buku panduan SEA Games, gambar bendera Indonesia terbalik ternyata juga tercetak di koran Malaysia. Warnanya putih merah, bukan merah putih. Hal itu sangat disesalkan. “Sebagai negara tetangga, yang bersahabat tentunya harus dicek kenapa terjadi salah cetak. Karena salah cetak

Bupati Dharmasraya Ajak Pemuda Berkarya DHARMASRAYA, HALUAN — Setelah proklamasi kemerdekaan diproklamirkan secara terbuka oleh Soekarno dan Mohammad Hatta pada 17 Agustus 1945 silam, tidak terasa hingga saat ini usia kemerdekaan Republik Indonesia genap 72 tahun. Menurut Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, kemerdekaan yang dinikmati hari ini, tidak diraih dengan mudah. Melalui perjuangan, pengorbanan serta air mata. Tak sedikit darah para syuhada tumpah ke bumi pertiwi, demi mere-

KUAT dugaan, Wakil Bupati Limapuluh Kota kurang paham aturan kepegawaian atau kemungkinan Wabup berupaya memanfaatkan kesempatan, mumpung menjadi Plt Bupati” TJAHJO KUMOLO Mendagri

tersebut terjadi di buku panduan, kemudian juga ada koran di sana juga salah cetak terbalik warnanya bukan merah putih tapi putih merah,” kata Menkominfo Rudiantara di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (20/8). Dari gambar yang beredar, bendera Indonesia tercetak terbalik di salah satu halaman surat kabar Malaysia. Bendera advertorial

but dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. “Perlu diketahui, kemerdekaan Indonesia berbeda dengan kemerdekaan bangsa dibelahan dunia lain, yang diberikan sebagai hadiah oleh sang penjajah,” terangnya. Kemerdekaan Indonesia direbut melalui perjuangan, baik l ewat revolusi fisik maupun lewat jalur diplomatik. “Karena itu, tak heran muncul slogan merdeka atau BUPATI Dharmasraya Sutan Riska mati, yang dikumandangkan Tuanku Kerajaan dengan Wakil Bupati para pejuang dan rakyat In Dharmasraya Amrizal Datuak Rajo

>> BUPATI hal 07

Medan, salam kompak usai upacara HUT RI, Kamis (17/8). BADRI

Indonesia tercetak putih-merah, bukan merah-putih di artikel berjudul ‘Mencari Jagoan’. Rudiantara berharap ada pemintaan maaf khusus dari Malaysia soal kesalahan ini, bukan hanya lewat media sosial. Seperti diketahui, Menpora Malaysia sudah meminta maaf soal hal itu lewat Twitter. “Itu harus segera diurus,

walaupun pihak Malaysia sudah meminta maaf melalui surat terbuka, tapi ini tetap harus diselesaikan. Tidak bisa hanya selesai hanya dengan minta maaf yang terbuka, katakan lah disebarkan melalu media sosial,” ucapnya. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi

>> KORAN MALAYSIA hal 07

ZIKIR KEBANGSAAN DAN DOA BERSAMA

Kapolda Peduli Terhadap Masyarakat Sumbar PADANG, HALUAN — Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal menyerahkan sebanyak 500 Alquran Braille kepada penyandang disabilitas tunanetra pada zikir kebangsaan dan doa bersama, Rabu (16/8). Selain itu, Kapolda juga menyantuni 400 anak yatim dan 100 kaum duafa Sumbar, yang diserahkan di Mapolda Sumbar. Ini membuktikan kepedulian Kapolda kepada kaum duafa. Hal tersebut dilakukan sebagai wujud rasa syukur atas Kemerdekaan Republik

>> KAPOLDA hal 07

KAPOLDA Sumbar Irjen Pol Fakhrizal menyerahkan Alquran Braille kepada penyandang tunanetra dalam zikir dan doa bersama di Mapolda Sumbar, Rabu (16/8). HUMAS POLDA

DITAHAN POLISI MESIR, AKHIR AGUSTUS DIPULANGKAN

Dua Mahasiswa Minang Dideportasi JAKARTA, HALUAN — Kasus dua mahasiswa asal Limapuluh Kota, Sumbar, yang ditahan di Mesir sejak awal Agustus, akhirnya mendapatkan titik terang. Kedua mahasiswa Universitas Al Azhar Kairo tersebut akan segera dideportasi. Keduanya dipulangkan dan tidak akan bisa melanjutkan kuliahnya di Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir. Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi mengatakan, tim Konsuler KBRI Kairo sudah bisa menemui dua WNI tersebut sejak 13 Agustus lalu. Dia menjelaskan, otoritas setempat sudah memberikan keterangan kepada www.harianhaluan.com

DUA mahasiswa Minang asal Mesir ketika dijenguk oleh pejabat KBRI. Keduanya akan dideportasi dari Mesir akhir Agustus mendatang. IST

pihak KBRI di Kairo, bahwa dua mahasiswa asal Indonesia itu sudah bisa dipulangkan. “Iya (dideportasi). Rencana pemulangan adalah akhir Agustus,” kata Retno. Retno menjelaskan, saat ini, kedua mahasiswa tersebut masih ditahan oleh pihak polisi setempat di daerah Aga. Ia tak menjelaskan secara detail mengapa dua mahasiswa asal Sumatera Barat tersebut ditahan. Namun, belajar dari kasus itu, Retn o tak henti-hentinya mengimbau WNI yang tinggal di luar negeri u ntuk menghormati dan mematuhi aturan setempat. “Sebagaimana yang kita

minta, kalau ada orang asing yang tinggal di Indonesia, kita juga minta mereka untuk menghormati aturan dan hukum kita,” lanjutnya, seperti dikutip dari Kumparan.com. Dua mahasiswa Minang, Nurul Islami dan Muhammad Hadi ditahan oleh kepolisian Provinsi Ad-Daqohliyyah, Mesir, sejak 1 Agustus lalu. Keduanya ditahan karena memasuki kota Samanud. Padahal, aturan di Mesir sendiri menyebut warga negara asing dilarang untuk masuk ke wilayah itu. Dua mahasiswa tersebut menempuh pendidikan jurusan

>> DUA MAHASISWA hal 07 Redaktur: BHENZ MAHARAJO

Layouter: IRV@ND


2

UTAMA

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

Yaso Tusuk Asama Hingga Tewas PADANG, HALUAN - Kesal karena hutang nya tak kunjung dibayar, seorang pria, Yaso Telaumbenua (31) tusuk rekannya, Asama Bago (54), Minggu (20/8) siang sekitar pukul 13.00 WIB. Yaso yang seorang kuli bangunan warga Simpang Karet, Kelurahan Seberang Palinggam, Kecamatan Padang Selatan ini menusuk korban yang warga Jati Adabiah RT 03 RW 05, Kelurahan Jati, Kecamatan Padang Timur di jalan Hiligoo. “Awalnya tersangka ini mencari korban untuk menagih hutang dan mereka sudah berjanji untuk bertemu di jalan Hiligoo, kawasan Pasar Raya Padang. Ketika Yaso meminta Ama Lindu untuk membayar hutang, terjadi keributan yang akhirnya pelaku memukul hidung korban hingga akhirnya terjatuh,” ucap Kapolsek Padang Selatan, AKP Doni Aryanto kepada Haluan. Tidak berhenti sampai disitu. Pelaku kemudian menusuk korban dengan pisau dapur yang sudah dibawanya dari rumah sebanyak satu kali di bagian rusuk sebelah kiri Ama Lindu. “Korban yang mengalami pendarahan hebat, akhirnya dilarikan ke RS Yos Sudarso namun nyawanya tak berhasil diselamatkan hingga korban menghembuskan nafas terakhirnya,” terang Kapolsek termuda di Kota Padang tersebut. Adapun barang bukti (bb) yang disita oleh polisi yaitu satu buah pisau dapur jenis Emarron warna coklat tua pada gagangnya dengan panjang 31 sentimeter dan lebar 4,5 sentimeter. Sementara itu, Yaso di hadapan petugas mengakui bahwa dirinya telah melakukan penusukan terhadap rekan kerjanya tersebut. Bahkan dirinya langsung datang ke Mapolsek Padang Selatan yang berada di ka wasan ‘pecinaan’ Pondok, Kecamatan Pa dang Barat tersebut untuk menyerahkan diri. “Saya kesal karena hutangnya pda saya tidak kunjung dibayarkan. Bahkan ketika berjanji bertemu di kawasan Hiligoo dirinya seperti menganggap enteng uang yang saya tagih. Disana saya merasa jengkel hingga menusuk dirinya. Saya menyesal,” akuinya. (h/mg-adl)

Terkait Sabu, Dua Juru Parkir Ditangkap PADANG, HALUAN - Dua juru parkir di Kota Padang diringkus oleh polisi karena kedapatan menjadi pelaku penyalahgunaan narkoba jenis sabu-sabu. Keduanya ditang kap oleh Sat Resnarkoba Polresta Padang, Minggu (20/8) sekitar pukul 19.15 WIB. Pelaku yang diketahui bernama Bayu Ramadhan (22), warga jalan Bakau nomor 1 RT 01 RW 02, Kelurahan Lolong Belanti, Kecamatan Padang Utara dan Riski Hamdani (18), warga jalan Juanda RT 03 RW 04, Kelurahan Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat tersebut diringkus petugas di kediaman Bayu. “Dugaan awal, mereka ini kita duga sebagai pengedar sabu-sabu karena cukup banyak barang bukti (bb) yang kami sita dari kedua pelaku saat diamankan,” ucap Wakasat Resnarkoba Polresta Padang, AKP Rosita Imelda Ifadi didampingi Kanit Opsnal, Ipda Andri usai kepada Haluan. Barang bukti (bb) yang disita oleh petugas di antaranya empat paket besar sabusabu, satu unit telepon genggam jenis Samsung lipat warna hitam, tiga paket sedang sabu-sabu, satu unit timbangan digital jenis Pocket Scale, satu set alat hisap sabu (bong), tiga pak plastik klip bening, satu buah sepatu jenis Adidas tempat pelaku menyembunyikan sabu-sabu, satu kantong plastik warna ungu, dan satu buah celana jeans panjang warna biru jenis Bicego. (h/mg-adl)

Calon Bawaslu Uji Makalah PADANG, HALUAN — Hari ini, Senin (22/8) 14 orang peserta calon anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumbar, akan mempertang gungjawabkan makalah yang telah dibuat di hadapan Tim Seleksi. Setelah menjalani sejumlah tahapan tes, mulai dari tes administrasi, tes tertulis berbasis komputer, tes kesehatan dan psikotest tahap 1 hingga lanju-

tan yang mengerucut menjadi 14 orang. Akhirnya, 14 orang ini masuk pada tahap tes wawancara yang akan dilaksanakan dari tanggal 21 hingga 22

Agustus nanti. Ketua Timsel Otong Rosadi mengatakan, pada tes wawancara ini ada tiga hal yang ingin diketahui lebih dalam oleh timsel yakni terkait integritas, membedah makalah yang sudah dibuat oleh peserta, dan terkait kepemiluan. “Nanti juga akan ditanya soal makalah tersebut, apakah benar mereka yang buat dan

SOSIALISASI – CANGGOTA KPPD Sumbar, Defil menyosialisasikan tahapan Pilkada serentak kepada warga Kabun, Pasar Ambacang, Kecamatan Kuranji Padang, Minggu (20/8).

KPPD Sosialisasikan Pilkada ke Masyarakat PADANG, HALUAN - Komuni tas Peduli Pemilu dan Demok rasi (KPPD) Sumbar mulai sosialisasikan pemilihan kepa la daerah (Pilkada) serentak jilid III ke akar rumput. Sosialisasi disampaikan kepada hampir 100 warga Kabun, Kelurahan Pasar Amba cang, Kecamatan Kuranji, Padang. Sosialisasi tahapan pilkada merupakan bagian dari kegiatan warga setempat dalam memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 72. Sekretaris KPPD Sumbar, Zondra Volta mengatakan, sosialisasi disampaikan lebih fokus ke tahapan Pilkada serentak 2018. “Kita berharap dengan sosialisasi ini masyarakat tahu bahwa tahapan pilkada sudah

dimulai sejak 14 Juli lalu,” ujar Sekretaris KPPD yang dibentuk sejak September 2016 itu, Minggu (20/8). Menyampaikan sosialisasi merupakan tugas KPPD secara suka rela. Karenanya, Zondra berharap kegiatan sosialisasi dapat dilaksanakan secara terus menerus hingga masa tenang 23 Juni 2018. Dengan kegiatan ini warga yang awalnya belum mengetahui kapan pendaftaran calon dan tanggal berapa hari pemungutan suara, sekarang jadi tahu. Sementara itu, anggota KPPD Sumbar, Defil mengatakan, meski sosialisasi diberikan tentang tahapan, tapi diharapkan masyarakat juga paham tentang apa arti demokrasi dan apa gunanya pemilu, terutama pemilih pemula yang belum

pernah mengikuti pemilu. “Kami menyampaikan tahapan, tapi juga menyelipkan pemahaman tentang demokrasi dan pemilu,” katanya. Dalam sosialisasi tahapan pilkada, KPPD berpedoman kepada Peraturan KPU nomor 1 Tahun 2017 tentang tahapan, program dan jadwal penyelenggaraan Pilkada serentak. Sebagaimana diketahui bahwa tahapan terbagi dua, yakn i t aha pan per sia pan yang diawali dengan sosialisasi. 12 Oktober hingga 11 November akan dilakukan tahapan pembentukan paniti a p emi lihan kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat kelurahan, desa, atau nagari. (h/mg-hen)

INOVASI SPH

Kembangkan Teknologi Bedah PADANG, HALUAN – Layanan Bedah Minimal Invasif sudah berlangsung lama di Semen Padang Hospital (SPH). Namun sejak beberapa waktu belakangan, SPH terus melakukan inovasi mengembanagkan teknologi bedah minimal invasif tersebut, sehingga mampu meningkatkan pelayanan kepada pasien. Pengembangan yang telah dilakukan SPH diantaranya bedah minimal invasif ortopedi, bedah minimal invasif obgyn, bedah minimal invasif digestif, bedah minimal invasif urologi dan bedah minimal invasif syaraf. Menurut Dokter Spesialis Bedah Urologi SPH, dr. Peri Eriad Yunir,Sp.U, setiapbagian dari bedah minimal invasif terus mengalami perkembang an. Misalnya saja untuk Laya nan bedah minimal invasif urologi, diantaranya pengembangan ESWL, PCNL, URS,

TUR dan lainnya. Kemudian baru-baru ini dokter spesialis bedah urologi SPH telah melakukan tindakan laparoscopi pada tindakan dx kista ginjal. Operasi tersebut merupakan yang ke-4 penggunaan laparoscopy dalam bidang urologi. Sebelumnya tim medis semen padang hospital juga melakukan laparoscopy urologi pada tindakan nefrektomy (pengangkatan ginjal). Dia menambahkan, bedah urologi mencakup diagnosis dan perawatan gangguan ginjal, ureter, kandung kemih, prostat dan organ reproduksi pria. Teknik bedah minimal invasif juga diberlakukan un tuk semua kasus urologi pada semua rentang usia, mulai dari anak hingga dewasa. Layanan ini dapat membantu dalam mendeteksi dan merawat gangguan-gangguan urogenital dan saluran kencing & bertujuan untuk merawat pasien dengan

teknik-teknik dan teknologiteknologi terbaru, termasuk langkah-langkah invasi minimal, laparoskopi, dan bedah laser untuk merawat penyakitpenyakit genitourinari seperti bedah prostat dan bedah batu, yang merupakan 75 persen dari kasus urologi di Indonesia. Dirut SPH, dr. Abdi Setia Putra MA RS menambahkan, pengembangan layanan minimal invasifdi SPH juga telah didukung oleh dokter-dokter spesialis, perawat, dan tenaga medis lainnya yang berkompeten. Begitu juga dengan alat-alat medis yang telah memadai untuk mengimplemen tasikan pelayanan bedah minimal invasif secara baik. Selain bedah urologi layanan bedah invasif lainya yang juga telah dikembang kan di semen padang hospital antara lain untuk layanan unggu lan bedah minimal invasif ortho pedik terdapat pengembangan Artroskopi dan Artoplasty. (h/rel)

akan digali pemahaman serta isi dari makalah tersebut. Tanggal 23 Agustus akan kami lakukan pleno, tanggal 24 Agustus baru diumumkan enam nama untuk mengikuti tahapan di Bawaslu RI nanti tanggal 4 hingga 13 uji kelaya kan dan kepatutan,” ujarnya. Diberitakan sebelumnya, 14 peserta telah melaksanakan tes kesehatan lanjutan di Dokter Kesehatan Polda Sumbar, dan hari Jumat (18/8) 14 peserta calon anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumbar kembali mengikuti tes psikologi lanjutan di Polda Sumbar. Dari pantauan Haluan, pelaksanaan tes kesehatan lanjutan berjalan lancar dan semua peserta hadir tepat pada waktu yang sudah ditentukan oleh Timsel. Tampak dua orang incumbent Surya Efitrimen dan Aermadepa usai melakukan tes kesehatan tersebut berbincang, saat ditemui keduanya mengatakan bahwa pemeriksaan kesehatan lanjutan berjalan lancer dan tidak ada kendala apapun. “Alhamdulillah lancar, semoga hasilnya nanti juga akan memuaskan dan pada tes wawancara nanti lencar juga hendaknya. Harapan saya,” ujar Aermadepa saat ditemui. Ketua Timsel Otong Rosadi

mengatakan, tahapan tes kesehatan lanjutan ini berbeda dengan tes kesehatan di tahap pertama yang hanya cek kesehatan lebih ke fisik. Kalau tes kesehatan lanjutan ini dilakukan lebih jauh, dan ada empat tahapan yang akan dilakukan mulai dari cek darah, treadmill, dan rontgen cek kese hatan secara menyeluruh oleh dokter dari Polda Sumbar. Pemeriksaan kesehatan ini dilakukan secara ketat karena ini adalah salah satu cara Timsel untuk mendapatkan pengawas yang tidak hanya paham akan kepemiluan, tapi juga sehat secara fisik. Artinya, tidak memiliki penyakit atau gangguang yang serius karena itu akan menghambat kerja dari Bawaslu dalam mengawasi jalannya pemilu ke depannya baik Pilkada, Pileg maupun Pilpres 2019 mendatang. Setelah tahapan tes kesehatan lanjutan ini dilakukan, tanggal 18 hingga 19 Agustus akan dilaksanakan psikotes lanjutan oleh bagian psikologi RoSDM Polda Sumbar. Kemudian tanggal 21 hingga 22 Agustus akan dilanjutkan dengan tes wawancara, ada tiga hal yang ingin diketahui lebih dalam oleh timsel yakni terkait integritas, membedah makalah yang sudah dibuat oleh peserta, dan terkait kepemiluan. (h/rin)

BENNY WENDRY THE BEST GREEN CEO 2017 CATEGORY CEMENT

PT SP Raih Social Business Award JAKARTA, HALUAN – PT Semen Padang menerima Social Business Innovation Award tahun 2017 dari Warta Ekonomi. Kemudian di kelompok CEO kategori semen, Direktur Utama PT Semen Padang Benny Wendry juga dianugerahi The Best Green CEO 2017. Penghargaan tersebut diserahkan di Jakarta, Jumat (18/ 8) malam. PT Semen Padang dan Benny Wendry menerima penghargaan bersama CEOCEO perusahaan besar nasional lainnya yang juga dinilai komitmen menerapkan triple bottom line. Kepala Biro Humas PT Semen Padang, Nur Anita Rahmawati kepada Haluan mengatakan, dua penghargaan dari Warta Ekonomi tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap perusahaan yang berhasil mengimplementasikan inovasi-inovasi social, sebagai upaya menangani masalah sosial dan lingkungan perusahaan menuju kegiatan bisnis yang berkelanjutan. Menurutnya, apresiasi yang diberikan Warta Ekonomi itu sejalan dengan program PT Semen Padang selama ini yaitu Tumbuh dan Berkembang Bersama Lingkungan. Oleh karena itu, perjalanan perusahaan Semen Padang sangat konsen dengan lingkungan. Melalui triple bottom line, PT Semen Padang mendukung visi dan misi Perusahaan melalui Profit, People, dan Planet. “Ketiga itu harus berjalan

seiring sejalan dengan tujuan Perusahaan, sehingga perusahaan tumbuh bersama masyarakat sekitar dan lingkungan di tempat PT Semen Padang berdiri,” ujarnya. Begitu juga dengan kepemimpin CEO mendukung triple bottom line. Direktur Utama Semen Padang Benny Wen dry dinilai sebagai pemimpin hijau yang mampu membawa perusahaannya menjadi perusahaan yang ramah lingkungan dan menjadi role model untuk industrinya. Hal ini juga sejalan dengan komitmen PT Semen Padang untuk menjadi Perusahaan persemenan yang berwawasan lingkungan. “Ini juga ditunjukkan atas prestasi Semen Padang pada tahun 2016kemarin berhasil meraih green proper. Ini menunjukan bahwa PT Semen Padang benar-benar berkomitmen dalam segala usahanya untuk tumbuh berkembang bersama lingkungan,” tambah Nur Anita lagi. Seperti dirilis Warta Ekonomi, pemberian penghargaan dilakukan melalui serangkaian tahapan kegiatan dalam menentukan perusahaan yang telah berhasil mengimplementasikan inovasi-inovasi sosial dalam tanggung jawab sosial dan lingkungan, dan menentukan Chief Executive Officer (CEO) hijau dengan kriteria tertentu, sehingga tercapainya penerapan triple bottom line, antara lain profit, people, dan planet. (h/rel)

CATATAN HAJI DARI MEKKAH (8)

Semua Jemaah Calon Haji Indonesia Wajib Bayar Dam Oleh:

Jufri Syahruddin SEBANYAK 220 ribu jemaah calon haji Indonesia menunaikan ibadah haji tahun 2017 ini. Jika dibandingkan dengan tahun 2016 lalu, maka jumlah calhaj tahun ini bertambah sekitar 50 ribu orang. Hal ini telah memperpendek masa tunggu 1-2 tahun. Kebijakan pemerintah Arab Saudi sangat melegakan jutaan umat Islam negeri ini yang kini telah menabung haji. Kebijakan pemerintah Indonesia dalam mengelola www.harianhaluan.com

haji adalah memberikan masa tinggal yang lama di Saudi Arabia sebelum hari “H”. Misalnya, untuk jemaah kloter 1, mereka berangkat ke Saudi tanggal 28 Juli 2017 lalu, sedangkan wukuf baru terjadi tanggal 31 Agustus 2017. Itu berarti lebih sebulan lamanya mereka menunggu sebelum haji berlangsung. Sementara itu, jemaah calhaj kloter 16 atau kloter terakhir, tiba di Arab Saudi tanggal 15 Agustus 2017 lalu. Mereka masih punya waktu 16 hari sebelum wukuf di Arafah. Dalam ketentuan haji, setiap calon jemaah haji mesti melakukan umrah wajib. Umrah ini dapat dilakukan sebelum ibadah haji atau sesudah ibadah haji tersebut. Jika umrah wajib ini ditunaikan sebelum haji, maka calhaj itu disebut mengambil haji tamatu’. Apa-

bila mereka mengerjakan haji lebih dulu baru umrah, maka sang jemaah itu menempuh pelaksanaan haji qiran. Jika haji dan umrah dilakukan berbarengan, itu disebut haji ifrad. Karena menunaikan haji secara tamatu’, jemaah wajib membayar dam agar ibadahnya sempurna. Dam adalah dalam bentuk penyembelihan seekor domba yang syaratnya sama dengan qurban. Secara leksikal, dam itu artinya mengalirkan darah. Ketua Ibadah Kloter 1 jemaah calhaj Sumbar Hendri Pani Dias, S.Ag, M.A didampingi Ketua Kloter Zulfahmi, S.Sos dalam wawancara khusus dengan penulis di kantor Sektor 1 Mahbas Jin Mekkah menjelaskan biaya dam tersebut dibayar oleh jemaah saat berada di Mekkah dan besarannya tergantung harga domba yang disepakati je-

maah. Oleh karena itu, uang yang dikeluarkan oleh jemaah haji untuk dam bisa beragam. Yang perlu dipahami adalah dam ini tidak termasuk ke dalam ONH, katanya. Menurut Hendri pengelolaan dam itu ada dua caranya. Pertama, jemaah bisa mencari sendiri mukimin yakni orang Indonesia yang bermukim di Saudi Arabia untuk membantu pencarian domba dan pelaksanaan dam tersebut. Untuk ini, jemaah dikoordinir oleh ketua rombongan atas bantuan KBIH. Kedua, jemaah bisa menyetorkan uang dam ke Bank Rajhi Arab Saudi dan bank inilah yang langsung mengelolanya. Pemerintah sebenarnya menyarankan agar jemaah haji memilih yang kedua untuk menghindari penipuan, tambah Hendri. Penyembelihan hewan

dam bisa dilakukan setelah jemaah mengerjakan umrah wajib dan yang lebih afdhal adalah tanggal 10 Zulhijjah. Lokasi penyembelihan dam terletak di wilayah Kakiya sekitar 10 km dari Masjidil Haram. Haji Nurli Zakir sebagai pimpinan KBIH Nur Zikrillah yang memberangkatkan 288 calon haji kloter 1 langsung membawa jemaah ke wilayah Kakiya untuk me nyaksikan pelaksanaan dam tersebut dan di sana nama jemaah dipanggil satu per satu. Menurut pengamatan penulis daerah ini seperti balai ternak yang luas sekali. Penyembelihan langsung dilakukan di situ. Ribuan domba kelihatan menunggu secara bergerombol sambil tiduran tanpa diikat untuk disembelih. Mereka sangat patuh dan pasrah menanti maut. Tiada pemberontakan, tiada perlawanan, dan tiada

keinginan lari dari domba2 itu. Agaknya, mereka sudah sangat siap menghadap Khaliknya. Harga dam saat ini berkisar antara 300-400 riyal. Dengan kurs 1 riyal 3600 rupiah berarti jemaah mesti mengeluarkan dana 1 juta lebih. Berapapun harga dam yang mesti dibayar, semua jemaah telah ridho membayarnya karena satu-satunya keinginan mereka adalah memperoleh haji yang mabrur dan mabruroh. Prosesi haji ini sebenarnya berlangsug selama 6 hari yaitu sejak tanggal 30 Agustus saat semua jemaah menuju Arafah hingga 4 September 2017 ketika thawaf ifadah dan sa’i dikerjakan sebagai rukun haji. Bagi jemaah haji kloter 1 paling lambat tanggal 5 September harus selesai thawaf wada’ sebagai tanda perpisahan dengan Baitullah.

Usai melakukan thawaf wada’ tanggal 5 September seluruh jemaah kloter 1 bertolak ke tanah air lewat Jeddah tanggal 6 September 2017 jam 14.30 waktu Saudi. Jika tak ada aral melintang seluruh rombongan jemaah haji Sumbar kloter 1 akan tiba di Padang tanggal 7 September 2017 sekitar pukul 3.30 WIB dinihari. Berdasarkan jadwal haji itu, bagi jemaah kloter 1 tiada waktu tersisa di Tanah Suci sesudah thawaf wada’ yang paling lambat dikerjakan tanggal 5 karena tanggal 6 September mereka harus pulang ke Indonesia. Demikianlah gambaran pelaksanaan haji bagi jemaah Indonesia. Kloter yang lebih awal memiliki waktu tinggal di Saudi lebih lama menjelang prosesi haji sedangkan kloter yang terakhir lebih lama setelah haji berlangsung. (Bersambung)

Redaktur:Rakhmatul Akbar

Layouter:Yohanes


EKBIS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

3

BANK NAGARI CABANG JAKARTA

Fokus Kumpulkan Dana Perantau JAKARTA, HALUAN — Meski berada di ibukota negara RI, namun keberadaan Bank Nagari Cabang Jakarta memang patut diapresiasi. Betapa tidak, bank kebanggaan Sumbar ini tetap eksis di tengah persaingan ketat dengan bank-bank besar lainnya di Indonesia. Kinerja Cabang Jakarta juga menampakkan prestasi yang sangat bagus hingga paruh waktu 2017 ini.

Lingkar

Internet di Luar Negeri Hanya Rp14,999/Hari JAKARTA, HALUAN — PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) menghadirkan layanan internet roaming tanpa batas seharian di luar negeri. Layanan ini diberikan dengan harga terjangkau melalui promo Tarif Internet Seharian. Roy Wisnhu Wibowo, GM Consumer Product XL menjelaskan, XL berkomitmen untuk terus menghadirkan kenyamanan dan kemudahan bagi pelanggan dalam menikmati komunikasi layanan data termasuk saat berada di luar negeri. “Ini selaras dengan meningkatnya angka penetrasi smartphone yang mencapai 67% dari total pelanggan XL dan penggunaan layanan data. Serta meningkatnya aktivitas bepergian masyarakat Indonesia ke luar negeri khususnya di kawasan Asia,” kata Roy Wisnhu. Komitmen itu diwujudkan dengan menyediakan tarif promo layanan data/internet seharian di beberapa negara Asia sebagai solusi atas kekhawatiran masyarakat terhadap tarif data yang mahal saat berada di luar negeri. Lebih lanjut ia memaparkan, tarif Internet Seharian menghadirkan layanan internet flat di luar negeri bagi pelanggan prabayar XL dengan tarif paling terjangkau dan kompetitif Rp14,999 seharian. Bekerjasama dengan roaming partner, layanan ini dapat dinikmati di 6 negara Asia, yaitu Bangladesh (Robi), Kamboja (Smart), Malaysia (Celcom dan Digi), Nepal (Ncell), Singapore (M1 dan Starhub), Sri Lanka (Dialog). Dengan layanan internet tanpa batas seharian ini, dirinya berharap, pelanggan XL tetap dapat menikmati kenyamanan berkomunikasi khususnya layanan data tanpa rasa khawatir akan kehabisan pulsa karena tarif internet roaming mahal atau kebingungan dengan mengganti kartu lokal negara yang dikunjunginya. “Untuk dapat menikmati promo Tarif Internet Seharian tanpa batas ini, pelanggan tidak perlu melakukan registrasi apapun karena layanan ini bukanlah paket, cukup dengan memiliki pulsa minimum Rp 50rb. Layanan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman berkomunikasi khususnya internetan di luar negeri tanpa hambatan dan rasa khawatir,” katanya. XL juga memiliki 3 pilihan paket international roaming bagi pelanggannya. Pertama, paket XL Pass, yaitu paket yang dapat digunakan saat bepergian di 40 negara favorit Eropa dan Asia dimana kuota Paket Prabayar XTRA Combo dan HotRod dapat digunakan di luar negeri semudah di dalam negeri. Kedua, paket roaming lengkap khusus bagi pelanggan yang mau telpon, SMS, dan akses internet sepuasnya di negara favorit tanpa perlu ganti kartu. Ketiga, Paket Haji khusus untuk pelanggan Prabayar XL yang akan menjalankan ibadah haji maupun umroh agar tetap dapat berkomunikasi terhubung dengan dengan keluarga tercinta di Tanah Air dan ibadah pun makin tenang. (h/rel/mg-hud)

BANK NAGARI — Pemimpin Bank Nagari Cabang Jakarta. H. Ramlis SE, MM saat melihat pelayanan kepada nasabahnya. Bank Nagari Jakarta terus berkembang dengan merangkul bank-bank daerah dan konvensional lainnya. IST

Suzuki Baleno Terbaru Hadir di Padang PADANG, HALUAN —Masyarakat Sumatera Barat saat ini sudah bisa menikmati produk mobil terbaru dari Suzuki, Baleno Hatchback. Produk tersebut diperkenalkan oleh PT Elang Perkasa Motor, Jumat (18/8) lalu. “Generasi terbaru ini telah mengalami pengembangan untuk menambah lebih banyak keunggulan hatchback. Suzuki Baleno akan memberikan kesan yang flashy, premium dan nyaman. Menggunakan paltform terbaru, Suzuki Baleno tampil lebih dinamis dan stabil. Pada konsumsi bahan bakar lebih efisien,” ujar Director PT Elang Perkasa Motor Albert Gani, Jumat (18/8). Untuk desain eksteriornya, Baleno memiliki gaya yang elegan dan bertenaga. “Baleno terbaru ini dikemas dalam dimensi kompak dengan panjang 3.995 mm, lebar 1.745 mm dan tinggi 1.510 mm dan jarak tempuh roda 2.520 mm dengan radius putar 4,9

m. Semua detail spesifik ini membuat manuver Baleno lebih lincah bahkan di tempat parkir sekalipun,” bebernya. Mesin Suzuki Baleno didukung dengan mesin berkode K148. Berkonfigurasi empat selinder inline berkapasitas 1.373 cc, 16 velve, DOHC, VVT, MPI menghadairkan tenaga hingga 92,4 ps pada 6 ribu rpm dan torsi 130 Nm pada 4.200 rpm. “Bahan almunium pada mesin membuatnya mencapai potensi optimum lebih cepat dan lebih mudah melepas panas untuk meningkatkan efisiensi dan konsumsi bahan bakar. Suzuki Baleno yang terbaru ini memiliki tangki bahan bakar dengan kapasitas 37 liter dan memungkinkan melaju lebih dari 800 km,” tuturnya. Suzuki Baleno terbaru ini memiliki harga yang kompetitif di kelasnya. Untuk manual dilepas dengan harga Rp224 juta OTR dan yang matic dijual

dengan harga Rp221,5 juta OTR. “Target pasar kami adalah anak muda dan tidak tertutup untuk orang yang sudah berumur namun memiliki jiwa muda,” ujar Branch Manager PT Elang Perkasa Motor Lieswandi. (h/san)

Pemimpin Bank Nagari Cabang Jakarta, Ramlis, kepada Haluan dalam siaran pers kemarin menyebutkan, per Juni 2017 aset Cabang Jakarta telah mencapai Rp2,998 triliun dengan penyaluran kredit mencapai Rp353 miliar dan dana pihak ketiga Rp2,950 triliun. “Kredit yang kami salurkan 85 persennya adalah kredit produktif. Berbeda dengan cabang di Sumbar, kami di Jakarta lebih fokus untuk mengumpulkan dana, terutama dari para perantau,” katanya. Target aset 2017, kata Ramlis, adalah Rp4,5 triliun. Target penyaluran kredit Rp395 miliar dan target dana pihak ketiga Rp3,96 triliun. “Jumlah nasabah kami saat ini mencapai 7.000-an orang, baik orang Padang atau luar Padang. Kami akan terus meningkatkan jumlah nasabah, dan juga jumlah dana yang terkumpul,” sebut Ramlis. Ia menyebutkan, salah satu yang menjadi kunci utama dari keberhasilan ini

adalah, keseriusan, kejujuran, dan keterbukan yang selalu dipegang teguh oleh semua karyawan Bank Nagari. “Yang sering kami sebutkan adalah ‘tak ada kasir di belakang kasir.’ Jadi, semua yang terbukukan di kantor ini adalah yang ril, bukan dibuat-buat, mark up atau dipotong untuk beragam fee yang tak resmi,” paparnya. Menurut Ramlis yang pernah menjadi Pemimpin Bank Nagari Cabang Mentawai ini, Bank Nagari Jakarta terus berkembang dengan merangkul bank-bank daerah dan konvensional lainnya. Juga turut serta dalam berbagai pembiayaan proyek-proyek besar. “Kami juga mengikuti sindikasi untuk proyek-proyek jalan di Jakarta ini. Tentunya untuk meningkatkan nilai tawar bank,” katanya. Untuk terus mengembangkan jaringan di Jakarta, Ramlis selalu mengikuti berbagai kegiatan yang digelar para perantau di Jakarta. (h/atv)

Harga Emas Naik PADANG, HALUAN — Dalam dua pekan terakhir, harga emas terus merangkak naik. Pantauan Haluan, Sabtu (19/8) harga emas murni (99,9 persen) di Toko Emas Murni Pasar Raya Padang, berada pada kisaran harga Rp1.380.000 per mas, naik dari dua pekan lalu yang berada pada harga Rp1.350.000 per mas. Karyawan Toko Emas Murni, Ahmat mengatakan, kenaikkan untuk emas murni sekitar 30.000 per mas. Kenaikkan terjadi setiap dua hari sekali. “Sejak awal bulan Agustus ini, harga emas naik terus. Biasanya jika naik maka dua hari setelahnya akan turun sedikit. Namun kali ini terus saja merangkak naik,” ujarnya. Dijelaskannya, untuk harga mas 24 karat perhiasan saat ini berada pada kisaran harga Rp1.300.000 per mas. Sedangkan untuk model perhiasan mas 24 karat hadir dengan variasi yang menarik dan beragam sesuai dengan model keluaran terbaru. Untuk harga emas 22 karat berada pada harga Rp470.000 per gram dan mas putih berada pada harga Rp520.000 per gram. Tidak kalah menariknya, mas 22 karat juga tersedia pilihan model mas yang menarik dan sesuai selera. “Bagi yang suka koleksi emas putih juga tersedia pilihan model yang beragam. Untuk harga emas putih ini tidak terlalu tinggi naiknya hanya sekitar Rp5.000 sampai Rp10.000 saja per gram,” tambahnya. (h/win) www.harianhaluan.com

DIRECTOR PT Elang Perkasa Motor Albert Gani dan Branch Manager PT Elang Perkasa Motor, Lieswandi, memperkenalkan Suzuki Baleno Hatchback. Generasi terbaru Suzuki ini telah mengalami pengembangan untuk menambah beragam keunggulan hatchback. SANI

Redaktur: Devi Diany

Layouter: Syamsul Hidayat


4

EKONOMI

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

CSR BANK NAGARI CABANG PESSEL

TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas Beras medium Daging sapi Daging ayam ras Telur ayam Minyak goreng curah Gula pasir Bawang merah Kacang tanah Ikan teri Tepung terigu Garam halus Jagung pipilan Kedelai impor

Harga Rp12.000/Kg Rp120.000/Kg Rp36.000/Kg Rp19.200/Kg Rp9.900/Ltr Rp13.000/Kg Rp24.000/Kg Rp25.000/Kg Rp70.000/Kg Rp9.000/Kg Rp12.000/Kg Rp6.000/Kg Rp9.000/Kg

Rp140 Juta untuk Pendidikan dan Bedah Rumah PAINAN, HALUAN — Bank Nagari Cabang Painan, Pesisir Selatan, tahun ini kembali menyalurkan bantuan Corporate Social Resposibility (CSR) sebesar Rp140 juta. Dana CSR itu diperuntukkan bagi biaya pendidikan Rp90 juta dan bantuan program Bedah Rumah Rp50 juta.

Terakhir 20 Agustus 2017

Bank Mandiri Terbitkan E-Money Edisi Khusus JAKARTA, HALUAN — PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memperkenalkan kartu prabayar e-money edisi khusus legenda olahraga Indonesia dan maskot Asian Games untuk mengapresiasi prestasi pahlawan olahraga nasional dan menyemarakkan perhelatan Asian Games 2018 yang akan berlangsung di Jakarta dan Palembang. Selain untuk meningkatkan ketertarikan masyarakat dalam menggunakan uang elektronik, penerbitan kartu e-money edisi premium ini juga diharapkan dapat mengakselerasi pencapaian program Gerakan Nasional Non Tunai. Pada tahap awal, kartu e-money edisi maskot Asian Games akan diterbitkan sebanyak 40.000 kartu. Adapun e-money edisi legenda olahraga yang menampilkan wajah legenda olahraga bulutangkis Rudi Hartono dan Christian Hadinata, serta legenda olahraga tenis Yayuk Basuki akan diterbitkan secara eksklusif sebanyak 1.000 keping. “Inisiatif yang pertama kalinya dilakukan ini menegaskan dukungan perseroan kepada upaya membangun kebanggaan nasional melalui prestasi olahraga,” ungkap Direktur Government & Institutional Bank Mandiri Kartini Sally dalam pernyataan resmi, Sabtu (19/8). Menurut Kartini, pemilihan ketiga pahlawan olahraga tersebut mengingat ketiganya adalah nama-nama besar di olahraga bulu tangkis dan tenis yang telah mencetak prestasi internasional, termasuk di ajang Asian Games. “Tanpa bermaksud mengecilkan arti kontribusi pahlawan olahraga lain yang juga telah berprestasi di tingkat internasional, kami berharap kehadiran kartu e-money khusus edisi legenda olahraga dan edisi maskot Asian Games ini dapat diterima masyarakat sebagai simbolisasi dukungan kami kepada olahraga nasional,” jelas Kartini. Kartini menjelaskan, penerbitan kartu emoney edisi premium Asian Games 2018 juga sejalan dengan strategi perseroan dalam meningkatkan penggunaan kartu prabayar berlogo Mandiri e-money, yaitu memperluas merchant yang menerima pembayaran emoney dan menghadirkan tampilan kartu emoney yang inspiratif dan unik. Hingga Juli 2017, uang elektronik berlogo e-money yang telah diterbitkan Bank Mandiri sebanyak 10,2 juta kartu. Adapun jumlah transaksi selama tahun 2017 tercatat mencapai lebih dari 267 juta transaksi senilai lebih dari Rp 2,9 triliun. (h/kcm)

UNTUK mengapresiasi prestasi pahlawan olahraga dan helat Asian Games 2018, Bank Mandiri memperkenalkan kartu prabayar emoney edisi khusus. NET

SALURKAN CSR —Pimpinan Bank Nagari Cabang Painan, Hardi Putra menyerahkan bantuan CSR bedah rumah untuk masyarakat miskin di Pessel kepada Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni didampingi Ketua TP PKK Pessel, Ny Lisda Hendrajoni, di Halaman Kantor Bupati Pessel. M JONI

PRODUK TERBARU PT.MMKSI MENGASPAL

Mitsubishi Xpander Dibandrol Mulai Rp196 Juta PADANG, HALUAN — PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), resmi memperkenalkan produk terbaru mereka, MPV Mitsubishi Xpander di Sumatera Barat, Sabtu (19/ 8) malam di salah satu hotel di Padang. Peluncuran produk teranyar seiring niat Mitsubishi untuk meramaikan persaingan pasar, dalam hal ini kelas MPV. Xpander diklaim memiliki kualitas terbaik dari mobil sejenis produksi kompetitor. Hal tersebut disampaikan Dadang Sutisna, Head of Sales Force Development Department PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MKKSI) kepada sejumlah awak media didampingi Head of Sales and Marketing Sumatera Section PT MKKSI, Heru Sunaryo, Assistant of President Director PT Suka

Fajar, Yuta Rinelda dan Business Manager PT Andalas Berlian Motor, Surya Kokanda. “Peluncuran ini dilakukan setelah kami melihat selama tiga tahun belakangan, animo masyarakat untuk mobil kelas MPV sangat tinggi. Sebelum kita perkenalkan disini, kami juga sudah unjuk gigi di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017,” ucap Dadang. Peluncuran tersebut juga dilakukan di 75 kota di Indonesia. Pantauan Haluan, di Ballrom Kyriad Hotel Bumiminang, kegiatan tersebut disesaki pengunjung yang penasaran dengan tampilan Mitsubishi Xpander. PT MKKSI sendiri sudah menunjuk dealer Mitsubishi di Sumbar untuk memasarkannya, yaitu PT Suka Fajar dan PT Andalas Berlian Motor. Se-

MITSUBISHI Xpander mulai mengaspal di Kota Padang seiring dengan peluncurannya, Sabtu malam (19/8). MUHAMMAD AIDIL

dangkan soal harga, Mitshubishi Xpander dijual beragam, dimulai harga Rp196 juta untuk kelas GLX, hingga Rp252 juta untuk versi Xpander Ultimated. Menurutnya, ada lima keunggulan mobil tersebut. Seperti desain, memiliki sensor pengereman tersendiri, ruang kabin yang lebih luas, interior, dan kaca dan lantai yang tebal akan membuat pengendara seperti tidak berada dalam perjalanan ketika mobil tersebut dikemudikan. Ketika belum diluncurkan, menurut Assistant of President Director PT Suka Fajar, Yuta Rinelda, pihaknya sudah menerima daftar pemesanan sebanyak 350 unit. Hal ini seperti mengulangi kejayaan masa lalu, sewaktu meluncurkan Evo di awal 2000-an, peminatnya juga banyak. “Selama ini kita identik dengan mobil niaga. Saya ingin mengulang kejayaan di masa lalu dimana mobil MPV produksi Mitsubishi jadi primadona,” katanya. Sementara itu, Bisnis Manager PT Andalas Berlian Motor, Surya Kokanda menyebut, untuk pasar Sumatera Barat dua dealer resmi Mitsubishi itu menargetkan bisa menjual 27 hingga 30 unit Xpander dalam satu bulan. “Namun dengan tingginya angka pemesanan tersebut, kami yakin penjualan akan melebihi target. Saya yakin MKKSI sudah memikirkan hal tersebut. Untuk pemesanan, mereka para pembeli, khususnya di Sumbar, harus bersabar terlebih dahulu hingga bulan Oktober 2017 mendatang,” katanya. (h/mg-adl)

Perusahaan Tahan Krisis Hanya 30 Persen BANDUNG, HALUAN — Hubungan karyawan dengan manajemen perusahaan harus terjalin dengan baik. Hal ini sangat penting jika perusahaan ingin berjalan lancar terutama saat menghadapi krisis. Hal ini terungkap dalam Seminar Kiat-Kiat Korporasi Tangguh Indonesia dalam Menghadapi Krisis, di kampus ITB, Bandung, Jumat (18/ 8). Acara ini digelar alumni ITB angkatan 1977 dalam memperingati 100 tahun berdirinya kampus tersebut. Menurut Ketua panitia Seminar Kiat-Kiat Korporasi Tangguh Indonesia dalam Menghadapi Krisis, Tri Haryo Soesilo, saat krisis ekonomi 2008 dan 2014 kemarin, hanya sekitar 30 persen perusahaan di Tanah Air yang bisa stabil bahkan trennya mengalami peningkatan. “Dari sekitar 600 lebih perusahaan terbuka, (saat www.harianhaluan.com

krisis ekonomi 2008 dan 2014) hanya 30 persen perusahaan di Indonesia yang kategorinya tangguh,” ujar Tri. Tri menjelaskan, perusahaan-perusahaan yang mampu bertahan saat krisis ini melakukan berbagai hal seperti fokus pada lini usaha yang ada, keinginan untuk memperhatikan pelanggan, dan karyawan. “Sebuah mitos untuk menghadapi krisis adalah banyak produk, ternyata salah. Dengan tajam, ternyata inovatif,” katanya. Selain itu, dia menyontohkan, perusahaan Sari Roti bisa menjadi yang terbesar di kelasnya karena sangat memperhatikan pelanggan. Produsen roti tersebut rutin menggelar pameran-pameran hanya untuk mengetahui keinginan pelanggan. “Mereka menyurvei roti mana yang disukai anak-anak. Mana roti yang dipilih, juga roti yang dimakannya yang

cepat dihabiskan. Jadi ini adalah cara-cara perusahaan untuk mengetahui keinginan pelanggaan,” katanya. Selain dihadiri para alumni ITB angkatan 1977, acara ini dihadiri juga banyak pimpinan perusahaan di Tanah Air baik BUMN maupun swasta. Menurut Direktur Utama PT Cardig Aeros Service Hotasi Nababan, karyawan merupakan bagian terpenting sehingga harus disikapi dengan sangat baik. “Hubungan manajemen dengan karyawan sangat penting, sebagai keluarga. Jadi karyawan dan manajemennya harus dekat,” katanya. Nababan mengatakan, manajemen perusahaan harus merangkul karyawan dalam kondisi apapun. Karyawan pun, harus merasa nyaman. “Saat susah diperhatikan, saat senang mendapat bagian,” katanya seraya menyebut karyawan meru-

pakan bagian penting dalam perjalanan perusahaan. Oleh karena itu, kata dia, akses komunikasi karyawan dengan manajemen harus terb uka seluas mungkin. Manajemen, harus bisa dihubungi karyawan kapanpun dan dimanapun. “Nomor hp, SMS dan whatsapp, berikan ke karyawan. Akses ini penting,” katanya. Jika tidak memperoleh akses, kata dia, karyawan bisa mengambil jalur lain untuk menyampaikan aspirasi mereka ke manajemen. Jangan sampai karyawan cari jalur lain, apalagi penyelesaiannya lewat PHI (pengadilan hubungan industri). “Karyawan jangan merasa dikhianati,” katanya. Selain itu, jika perusahaan ingin tetap beroperasi di tengah-tengah krisis, terdapat berbagai faktor yang harus diperhatikan. Pertama, perusahaan tidak

mudah tergoda untuk mengembangkan lini usaha ke sektor lain. “Saat lagi bagus, perusahaan tergoda untuk berinvestasi lagi, meski di luar koornya. Jadi penting untuk disiplin, fokus pada koor bisnis,” katanya seraya menyebut investasi tambahan bisa dilakukan pada lini usaha yang sudah ada. Kedua, perusahaan harus memiliki likuiditas. Kemampuan tersebut harus seimbang antara kepemilikan mata uang lokal dengan dollar. “Jangan semuanya dolar, atau semuanya rupiah,” katanya. Ketiga, perusahaan harus meminimkan utang. Hal ini sangat penting untuk menghindari penggunaan aset untuk membayar utang. “Lalu customer. Di saat krisis, customer semakin selektif. Ini suatu seleksi alamiah N Arie Lukihardianti. (h/rol)

“Dana CSR itu kita serahkan kepada Bupati Pessel, Hendrajoni untuk didistribusikan kepada yang berhak menerimanya,” kata Pimpinan Bank Nagari Cabang Painan, Hardi Putra, Jumat(18/8). Menurut Hardi Putra, bantuan CSR bisang pendidikan merupakan wujud kepedulian dan partisipasi Bank Nagari sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) terhadap lingkungannya. Sedangkan bantuan untuk bedah rumah, dimaksudkan untuk dapat meringankan beban masyarakat miskin. “Bantuan CSR ini rutin kita serahkan melalui Pemkab Pessel dengan jumlah yang bervariasi setiap tahunnya,” katanya. Langkisau Idol 2017 Pada bagian lain, memeriahkan HUT RI ke 72, Bank Nagari Cabang Painan menggelar lomba Langkisau Idol 2017 sebagai bentuk hiburan serta menjalin hubungan silaturahmi. Kegiatan tersebut ikuti peserta dari unsur Forkofinda, BUMD, BUMN, perbankan dan para camat se Pessel.

Lomba ini dimenangkan oleh Junisep Mandha Idham (Kepala BSM Cabang Painan) sebagai Juara I, Yespi Nawiarsih (Kepala Insfektorat) Pemkab Pessel sebagai Juara II dan Yunasri (Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Pemkab Pessel) Juara III. Selanjutnya, Juara Harapan 1, Dasrianto (Kepala Badan Pendapatan), Harapan II Muskamal (Kepala Kominfo), Harapan III Herman Budiarto (Direktur PDAM). Untuk pemenang Favorit I adalah Prinurdin (Kepala BPBD), Favorit II Zulkifli (Kepala Dinas Pendidikan). Bupati Pessel, Hendrajoni mengatakan, Pemkab Pessel mengucapkan terimakasih dengan harapan, keberadaan Bank Nagari semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Pesisir Selatan. Tak dipungkiri, Bank Nagari selama ini sudah banyak memberikan kontribusi terhadap daerah, salah satunya bantuan dana CSR pendidikan, bedah rumah warga miskin, peningkatan ekonomi r akyat dan lainnya. (h/mjn)

TARGET PAJAK 2018 RP1.609,4 T

Diharapkan Tak Ganggu Dunia Usaha JAKARTA, HALUAN — Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2018, pemerintah menargetkan penerimaan perpajakan sebesar Rp 1.609,4 triliun. Angka tersebut naik 9,3 persen dari tahun 2017 sebesar Rp 1.472,7 triliun. Wakil Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN), Arif Budimanta mengatakan, target penerimaan perpajakan tahun 2018 diharapkan tidak membuat khawatir dunia usaha. Menurutnya, target pemerimaan perpajakan yang besar maka akan memberikan dampak tidak langsung pada perkembangan sektor riil dalam negeri. “Dengan target penerimaan yang besar, pasti secara tidak langsung memberikan semacam pengaruh psikologis bagi sektor riil,” ujar Arif dalam diskusi Populi Center dan Smart FM di Gado-Gado Boplo, Menteng, Jakarta, Sabtu (19/8/ 2017). Arif menambahkan, dampak psikologis tersebut secara tidak langsung membuat pelaku usaha akan menahan ekspansi bisnis hingga mengharapkan insentif dari pemerintah. Sebab, jika penerimaan pajak tidak bertambah, maka yang dilakukan adalah intensifikasi atau kenaikan

tarif pajak. “Itu akan memberikan efek psikologis dari dunia usaha sendiri, sehingga mereka menunda untuk ekspansi, menjadi cenderung konservatif,” jelasnya. Kendati demikian, secara umum pihaknya melihat Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tahun (RAPBN) 2018 yang dicanangkan pemerintah sudah cukup baik karena berupaha menyelesaikan masalah ketimpangan dan mewujudkan keadilan ekonomi. “Corak Indonesia sentris kelihatan dalam RAPBN ini. Serta komitmen yang tinggi membangun Indonesia dari pinggiran,” jelas Arif. Pemerintah menetapkan target total penerimaan perpajakan di RAPBN 2018 sebesar Rp 1.609,4 triliun. Penerimaan pajak sebesar Rp 1.415 triliun, terdiri dari Pajak penghasilan (PPh) Rp 852,9 triliun, meliputi PPh non migas Rp 816,9 triliun dan PPh migas Rp 35,9 triliun. Selain itu, pajak pertambahan nilai (PPN) ditargetkan Rp 535,3 triliun, pajak bumi dan bangunan (PBB) Rp 17,3 triliun dan pajak lainnya Rp 9,6 triliun. Kemudian, bea masuk ditargetkan Rp 35,7 triliun dan bea keluar sebesar Rp 3 triliun, serta penerimaan dari cukai sebesar Rp 155,4 triliun. (h/kcm)

ILUSTRASI Redaktur: Devi Diany

Layouter:Syamsul Hidayat


OPINI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Kepala daerah dan Wakil KABUPATEN Limapuluh Kota bergunjang, terutama kantor bupati. Pusat pemerintah kabupaten yang berbatasan dengan Kabupaten Agam, Kabupaten Pasaman, dan Kabupaten Tanah Darat serta Kabupaten Kampar(Riau) digoyang oleh polemik mutasi jabatan penting, salah satunya pos Sekda yang kembali diserahkan ke pejabat lama. Polemik ini muncul setelah adanya timbang terima tugas dari seorang bupati, Irfendi Arbi kepada Wakil Bupati Ferizal Ridwan. Sang bupati, “pamit” ijin menunaikan ibadah haji dan posisinya diemban sementara oleh Wakil Bupati. Dalam posisi demikian, sang wakil mengganti sejumlah pejabat itu. Di sinilah hal itu mencuat ke permukaan. Silang pendapat pun akhirnya muncul sebelum akhirnya Mendagri menegaskan bahwa langkah yang dilakukan oleh wakil bupati itu tak dibenarkan. Suka tidak suka, apa yang dikatakan oleh Mendagri Tjahjo Kumolo harus diikuti karena ini memang tugasnya sebagai menteri. Kita tak akan mengkaji siapa benar siapa saya dalam polemik ini karena seorang Wakil Bupati tentu lebih memahami langkah, sekaligus siap dengan segala konsekuensinya. Soal Bupati, tentu kita belum mengetahui detail karena yang bersangkutan tengah menunaikan ibadah haji. Kita lebih mengarahkan pandangan kepada persoalan dualisme kepemimpinan di daerah yang nyaris melanda setiap daerah. Di Sumbar, polemik ini terjadi di empat daerah setidaknya, yakni Pesisir Selatan, Kota Padang, Padang Panjang dan Kabupaten Limapuluh Kota. Menyikapi kondisi ini, pemerintah provinsi sebenarnya sudah mencoba merujuk-kan kedua para kepala daerah dan wakilnya yang bertikai atau berselisih jalan tadi. Persoalan terkait kepala daerah yang bertikai itu lazim muncul karena terkait porsi, antara hak dan kewajiban. Jika ditarik jauh ke belakang, tak terlepas juga dengan proses Pilkada. Terkait dengan porsi hak dan kewajiban itu, tentunya bisa dilihat dalam artian luas. Sementara, terkait dengan proses Pilkada, tentu tak lepas dari janji-janji yang dibangun kedua, baik janji kepada pasangan dan terutama pada janji kepada tim pemenangan. Penentuan pejabat pada kabinet kepala daerah juga terkait dengan porsi. Pos-pos tertentu, biasanya jadi rebutan yang diisi dengan mereka yang terkadang “titipan” ataupun sebagai ruang balas jasa. Jika pos kepala dinas dikuasai oleh A, tentu ruang “kekuasaan” A tadi bisa dititipkan kepada seseorang birokrat yang telah menenuhi syarat yang akhirnya bisa saja menjadi “sapi perahan”. Tak kalah pentingnya, “pemanas” situasi ini melibatkan partai. Mereka, terkadang ikut meramaikan situasi yang sudah hangat, menjadi lebih panas. Dalam situasi seperti ini, tentunya para pengambil kebijakan partai harus melihat kepentingan yang lebih luas. Jangan menjadikan partai sebagai sebuah lingkaran setan perusak tatanan pemerintah daerah yang akhirnya justru merusak citra hingga pelayanan kepada publik. Dalam situasi ini, partai pengusung hendaknya ikut mengambil langkah yang bisa menetralisir keadaan. Polemik di Kabupaten Limapuluh Kota adalah salah satu bentuk polemic yang muncul ke permukaan. Tak tertutup kemungkinan, ada polemic yang lebih berani muncul di daerah lain, jika tak segera didinginkan. (*)

Haluanisme Wabup Dinilai Tak Paham Aturan Urang ndak pakai helem, tak paham juo aturan Dirut RSUD Sulit Yakini DPRD

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

“Insiden Merah-Putih” di SEA-Games Malaysia

Ridwan Nanda Mulyana Alumnus FIB Undip

ENGAN semangat dan suka cita, pada 17 Agustus lalu, kita telah merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-72. Momentum penting nan paling bersejarah bagi republik ini didasarkan pada pembacaan teks proklamasi oleh Bung Karno dan Bung Hatta atas nama Bangsa Indonesia, untuk menyatakan bahwa Indonesia telah merdeka: lahir sebagai negara yang berdaulat dan bermartabat! Dalam prakteknya, kedaulatan dan martabat dari sebuah negara-bangsa (nation-state) diwujudkan dalam beragam bentuk. Satu diantaranya adalah bendera, yang merupakan simbol kebesaran, daulat, dan martabat (harga diri), baik yangdisimbolkan oleh warna, gambar, atau gabungan dari keduanya. Bagi Indonesia, Merah-Putih adalah warna bendera yang menyimbolkan harga diri bangsa! Pada masa Revolusi Kemerdekaan (antara tahun 1945-1949), tak sedikit insiden, bahkan peperangan besar yang berasal dari persoalan perlakuan terhadap bendera. Pertempuran paling dahsyat nan monumental dalam sejarah revolusi kita, yakni pertempuran 10 November Surabaya, juga dimulai dari adanya insiden bendera di Hotel Yamato/Hotel Oranye. Perobekan bendera Belanda (Merah-Putih-Biru) agar menjadi bendera Indonesia (Merah-Putih) telah menandai dimulainya gelora api revolusi rakyat di Surabaya, yang kemudian terus menjalar dan berkobar di hampir seluruh penjuru tanah air. Dalam keseharian kita, bendera pun tetap dan terus mendapakan posisi penghormatan tertinggi. Seba-

D

gai contoh, baik dalam apel pagi setiap hari, atau dalam upacara bendera setiap hari Senin, apalagi dalam upacara memperingati Hari Kemerdekaan, penaikan dan penghormatan kepada Sang Saka Merah Putih adalah bagian puncak yang paling penting dan tersakral di dalam acara tersebut. Bendera, memang bukan hanya sekadar kain yang berwarna semata. Dalam setiap kibaran bendera itu tersimbolkan sejarah, cita-cita, kemerdekaan, dan harga diri suatu bangsa, tak terkecuali bagi Indonesia! Presiden Soekarno dalam sebuah pidatonya pada 10 November 1956 dengan bergelora telah memposisikan bendera sebagai perlambang revolusi dan simbol nasionalisme kita. Dalam pidato tersebut, Bung Karno mengajukan pertanyaan: “mengapa kita harus menghormati bendera? Mengapa kita akan merasa terhina, dada kita berombak-gelombang dengan perasaanperasaan amarah, kalau kita melihat atau mendengar bendera itu dihina orang? Padahal, itu kan hanya sepotong kain yang dapat dibeli di saban toko?” Bung Karno pun menjawab pertanyaannya tersebut: “kita merasa terhina, pemuda-pemuda rela mati untuk membela bendera itu, karena di balik bendera itu, bersemayam suatu “ide” yang megah kuasa, “ide” yang agung dan luhur, yang telah menjadi lokomotif sejarah! “Ide” yang telah merasuk ke dalam kalbu dan pikiran rakyat, yang membuat seorang manusia lemah menjadi merasa kuat dan berani, yang membuat orang rela berkorban, rela dibuang, rela menaiki tiang gantungan. “Ide” yang menggerakkan suatu bangsa untuk terjun dan berenang dalam samudera revolusi!” “Ide”, yang d imaksudkan oleh Bung Karno telah bersemayam dan tersimbolkan dalam Sang Saka MerahPutih dapat kita baca sebagai suatu tekad kemerdekaan, cita-cita bangsa, nasionalisme, dan semangat (dimensi mental) lainnya yang menjiwai berdirinya bangsa ini.Dalam pidato itu, Bung Karno ingin menegaskan bahwa bendera bukan lah sekadar kain berwarna yang mudah kita robek dan bisa kita beli tiap waktu di tiap toko kain. Tegaknya tiang bendera dan berkibarnya bendera di puncak tertinggi pada tiang tersebut menandakan kibaran s emangat dan kehormatan suatu bangsa. Bendera, bagi negarabangsa mana p un di dunia, jelas merupakan simbol harga diri-nya. “Insiden” Bendera di SEAGames Malaysia Belakangan, ramai diberikan suatu “insiden” yang meskipun terlihat kecil (sepele) namun sesungguhnya bersifat sangat serius, sekalipun kita

harus tetap menanggapinya dengan kepala dingin nan beradab. Pasalnya, dalam buku panduan SEA Games XXIX/2017, Kuala Lumpur-Malaysia, bendera Indonesia dimuat terbalik yakni Putih pada bagian atas, dan Merah di bagian bawah, sehingga bendera kita bukan tercetak MerahPutih, melainkan Putih-Merah, layaknya bendera negara Polandia. Buku bertajuk “souvenir special” tersebut dibagikan kepada tamu undangan, saat upacara pembukaan pesta olahraga Asia Tenggara yang digelar di Stadion Bukit Jalil, Kuala LumpurMalaysia pada Sabtu, 19 Agustus 2017. Di halaman ke-80 dalam buku tersebut, bendera merah putih Indonesia tercetak terbalik. Posisi itu bersebelahan dengan bendera Malaysia. Di bawah bendera tersebut terpampang tahun ketika Indonesia menjadi tuan rumah SEA Games yaitu 1979, 1987, 1997 dan 2011. Kesalahan mencetak bendera hanya terjadi pada Indonesia. Sementara bendera 10 negara peserta SEA Games lainnya tercetak dengan benar (www.pikiran-rakyat.com, 20/8). Tak hanya di buku panduang SEAGames, bendera Indonesia terbalik juga tercetak pada salah satu surat kabar Malaysia.Surat kabar yang mencetak Sang Saka terbalik tersebut diterbitkan pada Minggu (20/8), dengan menyertakan artikel seputar penyelenggaraan SEA-Gamesberjudul ‘Mencari Jagoan’. Di tengahnya, ada gambar berupa peta kawasan yang dikelilingi benderabendera negara peserta SEA-Games. Diapit oleh bendera Malaysia dan Singapura, bendera Indonesia pada artikel tersebut tercetak terbalik, menyerupai bendera Polandia (www. cnnindonesia.com, 20/8). Pemerintah dan publik (khususnya warganet) Indonesia pun telah bereaksi, dan meminta panitia SEAGames dan pemerintah Malaysia untuk menyampaikan klarifikasi dan permohonan maaf atas “insiden” bendera yang sesungguhnya bermakna besar tersebut. Apalagi, “insiden” ini terjadi di Malaysia, negara tetangga kita yang dikenal “berisik” dan sering “memprovokasi” Indonesia dengan beragam ulahnya. Merespon reaksi keras dari publik tanah air dan atas kesalahan yang dibuatnya tersebut, dikabarkan bahwa pada Minggu, 20 Agustus kemarin, panitia pelaksana SEA Games Kuala Lumpur 2017 telah mengeluarkan surat pernyataan resmi sekaligus permohonan maaf atas kesalahan cetak bendera In donesia. Bersamaan dengan itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, YB Brig Gen Khairy Jamaluddin melakukan kunjungan kehormatan ke tanah air untuk bertemu dengan Menpora Indonesia, Imam Nahrawi guna

meminta maaf atas nama komite SEAGames (kompas dan pikiran-rakyat online, 20/8). Balas dengan Prestasi! Untuk menjaga hubungan dan perdamaian diplomatik, serta agar SEA-Games dapat terus terselenggara secara kondusif, langkah klarifikasi, perbaikan dan permintaan maaf dari pihak terkait bisa saja kita anggap “cukup” untuk menyudahi “insiden bendera” yang telah membuat rakyat Indonesia tersinggung ini.Sekalipun harus tetap disikapi secara tegas dan serius, apakah ini ada unsur kesengajaan atau provakasi dari pihak tertentu, atau memang murni kesalahan karena ketidak sengajaan. Jika ini ada unsur provokasi atau kesengajaan, maka tindakan hukum harus lah dijalankan! “Insiden bendera” ini pun sudah selayaknya untuk dijadikan sebagai pembelajaran oleh semua pihak agar dapat memperlakukan dengan lebih baik lagi bendera-bendera dari negara lain, karena bagaimana pun, dan bagi negara mana pun juga, bendera adalah simbol harga diri, daulat dan martabat dari negara-bangsa yang bersangkutan, yang tidak boleh dipersalahkan atau tidak boleh diperlakukan dengan tak layak oleh pihak mana pun juga. Selain itu, pesoalan ini selayaknya juga direspon secara positif, terkhusus dan terutama oleh para Pahlawan Olahraga kita yang tengah berlaga di arena SEA-Games. Jangan sampai, insiden bendera ini malah membuat para atlet kita terprovokasi atau kehilangan konsentrasi untuk dapat berjuang secara maksimal. Sebaliknya, insiden ini seharusnya menjadi motivasi tambahan yang dapat melecut semangat para atlet untuk dapat berprestasi, sehingga Sang Saka MerahPutih dapat berkibar di puncak, podium tertinggi, dengan didampingi oleh iringan Lagu Kebangsaan “Indonesia Raya”. Dalam konteks ini, dengan cara itu lah kita dapat menunjukkan martabat kita sebagai sebuah negara-bangsa, apalagi kita adalah bangsa dan negara terbesar di Asia Tenggara (setidaknya dari luas wilayah dan jumlah penduduk).Terlebih, bulan ini adalah Bulan Kemerdekaan, yang selayaknya juga menjadi motivasi tambahan, agar para Pahlawan Olahraga kita dapat memberikan kado terindah kepada Ibu Pertiwi di bulan kelahiran-nya ini. Dari sini, tentu, segenap rakyat Indonesia akan tetap dan terus mendukung serta mendo’akan kejayaan bangsa di arena olahraga terbesar di Asia Tenggara ini. Karenanya, dimana pun, dan di arena apa pun itu, berkibar lah terus di puncak yang tertinggi, Merah-Putih ku! Wallahu’alam bish shawab.

Masih Soal Parkir Pantai Padang Saya warga Padang, ingin bertanya. Secara aturan apakah pembayaran parkir di kawasan Pantai Padang dibayar dimuka dan saya juga melihat banyak tukang parkir yang t idak mengenakan atribut Pemda. Terimakasih. .08238366xxxx

Ajak pak dewan tu lalok di rumah sakik dulu

www.harianhaluan.com

5

Redaktur:Ismet Fanany MD

Layouter: Yohanes


6

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

PARIWAR PEMPROV SUMBAR

IRWAN Prayitno bersama Nevi Irwan Prayitno, Wagub Nasrul Abit, dan Bundo Kanduang Sumbar, Raudha Taib.tif

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Irwan Prayitno, Kepala Daerah Pencipta Pantun Terbanyak di Dunia M

IRWAN Prayitno menyerahkan buku pantunnya kepada seorang finalis Festival Pantun.

KEPALA Kementerian Hukum dan HAM Sumbar, Dwi Prasetyo, menyerahkan sertifikat hak cipta pantun kepada Irwan Prayitno.

SEMUA finalis berfoto bersama Irwan Prayitno setelah penentuan pemenang Festival Pantun

USEUM Rekor Dunia-Indonesia (MURI) membe rikan penghargaan kepada Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Irwan Prayitno, sebagai kepala daerah pencipta pantun terbanyak di dunia. Manager MURI, Andre Purwandono, menyerahkan piagam rekor tersebut kepada Irwan di Pantai Muaro Lasak, Padang, Minggu (20/8). Andre mengutarakan, MURI memberikan piagam rekor dunia kepada Irwan karena belum ada kepala daerah mana pun di dunia yang membuat pantun sebanyak yang dibuat Irwan, yakni 18 ribu pantun. Selain itu, Irwan memperoleh hak cipta atas 18 ribu pantun. Kepala Kantor Wilayah Kement erian Hukum dan HAM Sumbar, Dwi Prasetyo Santoso, menyerahkan sertifikat hak cipta tersebut kepada Irwan. Irwan Prayitn o menerangkan, ia mulai membuat pantun sejak menjadi guber- Manager MURI, Andre Purwandono, menyerahkan piagam rekor MURI kepada Irwan Prayitno.tif nur pada periode kedua. Ia membuat pantun di ponselnya sesaat sebelum membe- nerbit Kreasi. Dua ribu pan- larkan kepada generasi mu- kepada UNESCO. rikan kata sambutan dalam tun lainnya juga akan dibu- da. Hal itu menjadi alasanAde Hendri, Ketua Paniberbagai acara. Oleh sebab kukan tidak lama lagi. nya membuat festival pantun tia Festival Pantun Spontan Motivasinya berpantun untuk pelajar yang digelar ala Irwan Prayitno, menjeitu, ia menamai pantunnya dengan pantun spontan kare- adalah karena pantun meru- oleh CV Kreasi dan didu- laskan, pihaknya menerima na pembuatannya secara pakan budaya Minang yang kung berbagai sponsor. pantun dari pelajar setingkat spontan sesuai dengan kon- harus dibiasakan setiap hari Festival pantun itu, kata SLTA di Sumbar pada 10 Juli disi acara, tanpa dipikirkan sehingga menjadi kebiasaan Irwan, merupakan bentuk hingga 10 Agustus. Sebabagi masyarakat. Di ling- dukungannya terhadap Dit- nyak 871 siswa telah mengijauh hari sebelumnya. Dari catatan-catatan pan- kungan Pemprov Sumbar, jen Kebudayaan Kemen- rimkan pantun dengan total tunnya tersebut, Irwan lalu budaya berpantun itu sudah terian Pendidikan dan Ke- 9.000 pantun. Dari 9.000 membukannya. Dari 18 ribu menular kepada jajaran ASN budayaan Indonesia yang peserta, terpilih 50 peserta. pantun, 16 ribu di antaranya Pemprov Sumbar. Budaya mengajukan pantun sebagai Dari 50 peserta itu dipilih 20 sudah dibukukan oleh Pe- itulah yang juga ingin ditu- warisan budaya bukan benda pemenang. Lima pemenang

pertama akan mendapatkan hadiah Rp3 juta per orang, lima pemenang kedua mendapatkan Rp2,5 juta per orang, dan 10 pemenang ketiga mendapatkan Rp1 juta per orang. Total hadiahnya Rp35 juta. Pada puncak acara festival pantun itu, Irwan bermain bersama bandnya, yakni IP Band. Selain menabuh drum, Irwan pada kesempatan itu juga bernyanyi.

LIPSUS NAGARI AIA GADANG BERLANGSUNG KHIDMAT DAN MERIAH

Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72 di Nagari Aia Gadang U

PACARA peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 tahun 2017 di Nagari Aia Gadang, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) dilaksanakan di Lapangan Bola Kaki Batang Saman, Kamis, (17/08), berlangsung meriah dan khidmat. Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Wali Nagari Aia Gadang, Junaidin sebagai Inspektur Upacara dan Perwira Upacara Sersan Yusnil yang dihadiri oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pas bar putra asli Nagari Aia Gadang yaitu, Suhaidi, SH, dan Mawardi Dt Jalelo, Pejabat (Pj) Wali Nagari Aia Gadang Barat, Ayup Pramudia, Pj. Wali Nagari Aia Gadang Timur, Roni, SH, Muspika se Nagarian Aia Gadang, serta seluruh Guru dan siswa/i setingkar SLTP, SD dan TK se Nagari Aia Gadang, dan Ribuan masyarakat setempat yang tampak antusias me-

nyaksikan berlangsungnya acara tersebut. Peringatan detik-detik Proklamasi berlangsung dan ditandai pembacaan teks proklamasi oleh Anggota DPRD Pasbar, Mawari Dt. Jalelo dan pengibaran bendera merah putih dilaksanakan oleh anggota Paskibra dari SMPN 4 Pasaman. Wali Nagari Aia Gadang, Junaidin kepada haluan usai upacara menyampaikan, upa cara peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tingkat Nagari Aia Gadang setiap tahunnya rutin dilaksanakan. Junaidin mengajak masyarakat Nagari Aia Gadang agar dapat memeriahkan peringatan HUT RI ke-72 tersebut sebagai momentum bagi semua untuk membangkitkan nilai-nilai kebangsaan. “Dimana para pejuang pada zaman dahulu telah mengorbankan harta dan nyawanya guna merebut kemerdekaan dari para penjajah dan sebagai penikmat kemerdekaan, mari kita jadi-

ANGGOTA DPRD Pasbar, Mawardi Dt. Jalelo saat membacakan teks proklamasi. www.harianhaluan.com

kan momen HUT RI ini untuk bangkit dan mengisinya dengan pembangunan dan kegiatan-kegiatan positif,” katanya. Semangat kemerdekaan ini hendaknya dijadikan untuk memperbaiki arah pembangunan Nagari ini dan Kabupaten Pasbar kedepannya. “Tugas kita sebagai generasi penerus bangsa, bagaimana mengisi kemerdekaan dengan selalu berbuat bagi nagari dan kampung halaman kita dan hendaknya kita jadi tuan rumah di nagari kita sendiri di tengah hiruk pikuknya perkembangan zaman baik di dunia nyata dan di dunia maya,” ujarnya. Acara ini juga bertujuan untuk mengenang kembali jasa-jasa para pahlawan yang telah bersusah payah bertaruh jiwa dan raga untuk merebut kemerdakaan ini. “Alhamdulillah acara ini dapat berjalan dengan baik seperti yang kita harapkan. Ini tentunya berkat kerja keras semua unsur yang telah mem

WALI Nagari Aia Gadang, Junaidin poto bersama dengan Anggota DPRD Pasbar dan panitia acara usai upacara.

persiapkan acara ini dalam beberapa hari belakangan ini, sesuai dengan moto HUT RI yang ke 72 “Indonesia kerja bersama,”ujarnya. Ia juga tidak lupa mengu capkan ribuan terima kasih kepada seluruh unsur masyarakat Nagari Aia Gadang yang telah berpartisipasi dalam mensukseskan acara tersebut sehingga dapat berlangsung sukses dan khitmad. “Kita berharap acara ini dapat memberikan manfaat

PENAMPILAN Marching Band SDN 10 Pasaman pada acara pawai yang diadakan panitia.

yang baik untuk masyarakat Nagari Aia Gadang dan pada masyarakat Pasbar pada umum nya. Semoga masyarakat kita kedepannya dapat lebih kom pak lagi dan dapat memper tahankan kesatuan dan persatuan yang telah ada saat ini,”harapnya. Ditempat terpisah salah seorang anggota DPRD Pasbar, Suhaidi, SH. yang turut hadir pada acara tersebut mengatakan, ia memberikan apresiasi yang setinggi-

tingginya kepada pemerintah Nagari dan masyarakat Aia Gadang yang selama ini telah bersusah payah mempersiapkan segala sesuatunya sehingga terciptanya Upacara ini dengan baik, lancar dan tertip sebagaimana yang kita saksikan tadi. “Dengan adannya acara seperti ini saya melihat kekompakan yang begitu erat di Nagari Aia Gadang. Saya berharap masyarakat Aia Gadang dapat mempertahankan ke-

WALI Nagari Aia Gadang, Junaidin (tiga dari kiri) poto bersama dengan anggota DPRD Pasbar, dan seluruh perangkat Nagari sesaat sebelum upacara dimulai.

kompakan dan persatuan yang telah tercipta saat ini untuk kedepannya,” harap Suhaidi. Setelah pelaksanaan upa cara peringatan HUT RI, aca ra diramaikan dengan ber bagai macam hiburan dan lomba seperti, lomba tari Pocopoco, lari karung, tangkap belut, pawai, tarik tambang dan panjat batang pinang yang pesertanya dari seluruh kejorongan yang ada di Naga ri Aia Gadang.(h/fad)

PENAMPILAN tari Poco-poco dari anggota PKK Nagari Aia Gadang. Redaktur: Devi Diany

Layouter :Yohanes


SAMBUNGAN

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

7

Ferizal ........................................... Dari Halaman. 1 Wabup ........................................... Dari Halaman. 1 Prayitno baru bisa diselesaikan setelah Bipati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi pulang haji. “Kita tunggu bupatinya pulang naik haji. Nanti pasti akan diselesaikan dan tidak dibiarkan berlarut,” lanjut gubernur. Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Kabiro Humas) Pemprov Sumbar, Jasman menyebut, Wakil Bupati Limapuluh Kota memang pernah menghadap ke gubernur untuk meminta izin melantik beberapa pejabat. Namun Gubernur Sumbar tegas mengatakan, bahwa wakil bupati diberikan kewenangan oleh bupati untuk melaksanakan tugas-tugasnya. Telah ada tugas serta kewenangannya sesuai yang tertulis di SK pelimpahan kewenangan bupati kepada wakil bupati Limapuluh Kota, bahwa wakil bupati dilarang melakukan mutasi. “Wakil Bupati bukanlah Pejabat Pembina Kepegawaian, sehingga dalam hal ini tidak berwenang menerbitkan SK mutasi pegawai. Dengan demikian SK yg diterbitkan oleh Wakil Bupati adalah tidak sah,” tutur Jasman. Semua batasan kewenangan sudah diatur dengan tegas dalam SK tersebut. Sesuai point dalam SK pelimpahan kewenangan, bahwa Kedudukan Wabup adalah melaksanakan tugas-tugas bupati selama beliau cuti naik haji. Jadi, kedudukan wabup tidak berubah. “Apa yang dilakukannya tidak sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” ungkapnya. “Artinya, menurut Jasman, secara hukum, pengangkatan pejabat tersebut dan segala akibatnya, dianggap tidak pernah ada. “Semua batasan kewenangan, prosedur dan keabsahan administarasi dan tindakan pejabat pemerintahan semuanya sudah diatur dengan jelas dalam UU Nomor 30 tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan,” tegas Jasman. Pengamat Hukum Tata Negara Universitas Andalas (Unand), Khairul Fahmi, menilai secara hukum proses pemberhentian dan pengangkatan itu tidak sah. Karena Plt Bupati tidak berwenang melakukan itu. “Apalagi dalam mandat nan diberikan bupati, hal-hal yang berhubungan dengan organisasi tidak termasuk yang dimandatkan,” kata Khairul Fahmi saat dikonfirmasi Haluan, Minggu (20/8) malam. Lanjutnya, tindakan wakil bupati dengan melantik Sekda Kabupaten Limapuluh Kota melanggar Undang-undang (UU) Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan. “Plt bupati karena alasan bupati berhalangan sementara tidak berwenang melakukan mutasi. Dalam surat mandat bupati, hal itu juga ditegaskan bahwa mandat hanya diberikan untuk melaksanakan tugas rutin, tidak termasuk untuk

melakukan mutasi,” ujarnya. Dalam mandat bupati, yang berhubungan dengan mutasi tidak boleh dilakukan oleh Wabub sebagai penerima mandat. ”Dengan melakukan mutasi dan pelantikan, Wabub telah melampaui kewenangan. Padahal pemberian mandat tidak boleh melampaui batas dan sudah ditentukan UU administrasi pemerintahan. Mutasi itu termasuk yang tidak bolehh dilakukan Plt,” ujarnya. Hal senada juga dikatakan Pengamat Bidang Hukum Tata Negara Unand, Charles Simabura. Ia mengatakan pelantikan tersebut batal demi nama hukum. Karena pelantikan tersebut dinilai melampaui wewenang yang ia miliki berdasarkan Surat Keputusan (SK) sebagai Plt Bupati. Charles juga melihat kalau ini bukan suati kealpaan bagi seorang pejabat yang diberi wewenang. “Karena tidak mungkin beliau tidak tahu, kan ada SK-nya. Saya yakin beliau sudah baca,” ungkap Charles saat dihubungi Haluan Minggu (20/8), malam di Padang. Merujuk kepada aturan yang ada katanya, itu bisa berpijak kepada UU Nomor 30 Tahun 2014 Tentang Administrasi Pemerintahan. “Sudah ada UU Nomor 30 Tahun 2014 yang mengaturnya. Saya berpendapat pelantikan itu tidak sah secara hukum,” tandasnya. Di beberapa grup Whatsapp seperti Luak 50 dan Gonjong Limo yang diisi oleh elit dan tokoh Limapuluh Kota terjadi pro kontra. Banyak yang bersilang pendapat. Terkait ini, Ferizal malah menyebut, pihak-pihak yang bertentangan dengannya adalah orang-orang yang tidak mendukung langkahnya, berarti tidak mendukung Pemkab Limapuluh Kota untuk lebih baik. “Apa yang saya lakukan ini biasa dan sudah sesuai dengan aturan dan ini juga tidak pertama kali di Indonesia. Kenapa ada pihak yang kebakaran jenggot. Ada apa ini? Apakah ada di posisi ini kepentingan kelompok dan pribadi? Jika ada, ini sangat disayangkan dan bisa mengarah ke ranah hukum. Disamping itu, yang saya benahi hanya tiga posisi, bukan merombak seluruh struktur OPD,” ungkapnya. Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan menegaskan, keputusan untuk melantik dua pejabat eselon II dan meletakkan kembali jabatan Sekdakab kepada Yendri Th omas dimaksudkan untuk meluruskan apa yang tidak semestinya berjalan selama ini di Pemkab Limapuluh Kota. Katanya, semua sesuai dengan aturan dan pertimbangan yang matang disamping juga setelah meminta pendapat dan rekomendasi KASN. “Saya hanya ingin meluruskan apa yang salah selama ini. Ada 16 jabatan yang Plt, itu tak boleh. Ini

jelas ada beberapa hal yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku dan itu saya laksanakan sekarang. Soal kebuncahan yang terjadi di tengah masyarakat, itu dicuatkan oleh segelintir orang yang biasa berperan sebagai pembisik di lingkungan Pemda Limapuluh Kota, bukan dari bupati sendiri,” kata Wakil Bupati Limapuluh Kota kepada Haluan, Minggu (20/8). Wakil bupati juga mengklaim punya bukti rekaman. “Pelantikan ini sudah diketahui oleh bupati dan tidak ada hal yang membuat hubungan kami akan renggang. Keputusan untuk melantik sudah dipertimbangkan sedemikian mungkin dan telah memalui konsultasi dengan Gubernur Sumbar dan KASN Kemendagri, bahkan saya ada rekaman pembicaraan antara saya dengan komisioner KASN,” tuturnya. Dia menyebut, apa yang telah dilakukannya sudah sesuai dengan UU Nomor 23 Pasal 66 ayat 1 poin C tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah dan Surat Izin Menteri Dalam Negeri Nomor 855/5380/OTDA poin nomor 2 tanggal 21 Juli 2017. Sebelumnya, hal seperti ini sudah pernah juga dilakukan oleh Irfendi Arbi saat menjabat Wakil Bupati Limapuluh Kota masa kepemimpinan Amri Darwis dan Plt Gubernur Jakarta, Sumarsono saat Gubernur Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) saat cuti saat kampanye Pilkada Jakarta silam. “Apa yang saya lakukan ini biasa dan sudah sesuai dengan aturan. Juga tidak pertama kali di Indonesia. Pak Irfendi Arbi sewaktu menjabat wakil bupati dulu juga pernah melakukan pelantikan sewaktu Bupati Amri Darwis naik haji. Plt Gubernur Jakarta, Sumarsono juga melantik pejabat eselon II saat Ahok cuti Pilkada Jakarta,” tuturnya. Ia juga mengatakan, keputusan ini juga untuk meredam tensi interal di Pemkb Limapuluh Kota yang sedang tinggi antar ASN pasca mutasi 26 Mei 2017 dan meningkatkan kinerja ASN yang sekarang bernilai C sesuai penilaian Kemenpan-RB. “Jika terus dibiarkan dan tidak saya luruskan, berarti Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi sudah berpotensi melanggar aturan. Yang akan rugi bupati juga, karena kebijakan mutasi tanggal 26 Mei 2017 silam sudah mengarah ke tindakan korupsi. Dimana memperkaya diri orang lain dengan kebijakannya. Hal ini juga mengantisipasi adanya ancaman pemberhentian oleh DPRD, gubernur dan Mendagri. Jadi keputusan ini adalah hal yang tepat dan sepulang bupati dari Mekkah, beliau akan berterima kasih kepada saya atas apa yang telah saya lakukan,” katanya. (h/ang)

Bupati............................................ Dari Halaman. 1 donesia sebagai bentuk totalitas perjuangan merebut kemerdekaan. Lebih baik mati berkalang tanah demi merebut kemerdekaan daripada hidup dijajah oleh bangsa lain. Begitu prinsip para pejuang,” sebut Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Sejarah membuktikan, tak mudah menaklukkan b angsa melalui pertempuran. Dari sebelum berdirinya republik, Portugis, Spanyol dan Belanda yang dikenal sebagai bangsa penakluk, sudah merasakan sengitnya perlawan anak bangsa. Bahkan Belanda yang saat itu masuk ke Indonesia dengan bendera kongsi dagang, Verenigde Oost Indische (VOC) harus mengalami kebangkrutan karena banyaknya dana yang dikeluarkan untuk membiayai perang ketimbang keuntungan yang mereka dapati dari komoditas alam negeri ini seperti kopi, teh dan rempah-rempah yang mereka ekploitasi. Demikian pula pascarepublik ini berdiri, Inggris, Australia, Gurkha, Kerajaan Belanda dan Jepang juga merasakan sengitnya perlawanan Indonesia, sekalipun minim senjata. “Bahkan tentara sekutu harus pulang dengan wajah tertunduk kar ena gagal menaklukkan Surabaya yang sebelumnya mereka targetkan bisa ditaklukkan dalam waktu tiga hari. Tapi alih-alih ditaklukkan, lebih tiga minggu Surabaya dibombardir melalui darat, laut dan udara tapi kemenangan tak kunjung mereka raih,” ungkap Bupati Dharmasraya. Keberanian para laskar, pejuang dan tentara Indonesia berjuang menjemput maut tak lepas dari peran ulama. Para ulama seperti Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari dan Mbah Wahab Chasbulloh yang menjadi patron para pejuang selalu menyerukan kewajiban membela tanah air yang dikenal dengan Resolusi Jihad. “Hubbul wathan minnal oman, yang artinya cinta tanah air sebagian dari pada iman, menjadi hadist yang melecut semangat para pejuang sehingga rela mati demi kemerdekaan. Alhamdulillah, bangsa ini sudah merasakan 72 tahun kemerdekaan, bebas dari belenggu penjajahan,” lanjutnya. Kini, menurut Sutan Riska, adalah masa mengisi kemerdekaan, karena itu slogan merdeka atau mati harus ditransformasikan www.harianhaluan.com

menjadi berkarya atau mati. “Sebab, tanpa karya kita akan mati digilas oleh jaman. Terlebih di era persaingan bebas seperti saat ini. Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) sudah berjalan sejak tahun 2015. Tak ada lagi sekat bagi sesama negara Asean untuk berkarya. Karena itu, bila anak bangsa ini tidak siap bersaing, lambat laun akan mati digilas bangsa lain,” tuturnya. Karena itu, harapan besar ada di pundak generasi muda yang merupakan penerus bangsa ini di masa depan. Pemuda harus berkarya agar tetap hidup. Tidak hanya hidup secara harafiah, secara fisik, tetapi eksis dan menghidupi lingkungan sekitarnya. “Pemuda itu ibarat api dalam obor yang menyala di tengah kegelapan, ia menjadi penerang dan penunjuk arah. Tanpa karya, pemuda hanyalah sebuah obor tanpa api ditengah gelap gulita,” terang Sutan Riska. Berkarya atau mati, slogan ini tepat dikumandangkan saat ini oleh para pemuda. Tanpa karya, tak ada lagi yang layak diperjuangkan dalam mengisi kemerdekaan. Dengan berkarya, kita mengisi kemerdekaan yang telah diwariskan para foundhing father. Dengan karya, tunjukkan rasa terimakasih kepada para pahlawan yang gugur demi merebut dan mempertahankan kemerdekaan. Dengan karya, buktikan kemerdekaan ini lebih bermakna. Untuk itu, sebagai bentuk menyambut dan memeriahkan HUT RI ke 72 berbagai kegiatan dan perlombaan telah diadakan Pemkab Dharmasraya. Di hari puncak, tepatnya Kamis, 17 Agustus 2017, Pemkab Dharmasraya menggelar upacara peringatan detik-detik Proklamasi yang dipusatkan di Halaman Kantor Bupati setempat yang berlangsung khidmad dan tertib. Bertindak sebagai inspektur upacara, langsung Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, sedangkan selaku pembaca teks proklamasi yakni Ketua DPRD Dharmasraya H Masrul Maas. Pada kesempatan tersebut dalam sambutannya Bupati termuda itu mengungkapkan sebagai generasi yang menikmati alam kemerdekaan, kita semua punya tanggung jawab untuk bekerja keras dan berkarya untuk mengisi kemerdekaan. “Seluruh elemen negeri ini, harus bergandeng

tangan, bahu membahu, untuk menata pembangunan bangsa ini, khususnya Kabupaten Dharmasraya yang sama-sama kita cintai,” ujar Riska. Selama berlangsungnya upacara, suasana terlihat penuh bersahaja, semua yang hadir khusyuk mengikuti setiap tahapan pelaksanaan upacara, termasuk detik-detik pengibaran sang merah putih yang dibawakan oleh para putra dan putri terbaik Kabupaten Dharmasraya. Selesai upacara, dilanjutkan upacara penurunan bendera sekira pukul 18.00 Wib. Kesempatan itu bertindak selaku inspektur upacara diambilalih oleh Wakil Bupati Dharmasraya H Amrizal Datuak Rajo Medan. Sementara ucapan yang sama juga dikatakan Wabup, mengajak seluruh masyarakat dan generasi muda khususnya Dharmasraya untuk memboomingkan semangat kemerdekaan dalam kehidupan sehari-hari. Kata Wabup, Semangat kebangsaan merupakan daya dorong dan motivasi yang berperan kuat dalam tahap perjuangan mengisi dan mempenahankan kemerdekaan dengan pembangunan segala bidang. “Dalam perkembangan sejarah bangsa Indonesia, tidak mustahil bahwa di masa mendatang akan timbul ancaman dan bahaya terhadap keberadaan NKRI seperti yang pernah dialami di masa lalu. Untuk menanggulangi masalah tersebut, diperlukan semangat kebangsaan dengan intensitas tinggi seperti dalam tahap perjuangan ûsik perang kemerdekaan tahun 19451949 silam,” imbau Wabup. Masyarakat mesti menunjukkan prilaku yang sesuai dengan semangat kebangsaan, mendeskripsikan makna nasionalisme, dan patriotisme, dan menunjukkan sikap positif terhadap patriotisme Indonesia, serta pada akhirnya mempunyai komitmen yang tinggi dalam mengisi dan mempertahankan kemerdekaan NKRI ini. Sementara, selain Bupati, Wabup, Ketua DPRD, tampak hadir dalam peringatan HUT RI ke 72 di Kabupaten Dharmasraya ini, Kapolres Dharmasraya, Kajari Dharmasraya, Pengadilan Negeri Sijunjung, Dandim 0310/SSD, anggota DPRD Dharmasraya, tokoh masyarakat dan para undangan lainnya. (*)

tidak dilakukan. Sebagai Plt, kehendak mengubah personel harus dengan persetujuan tertulis Mendagri. Untuk Jabatan Pimpinan Jabatan Tinggi (JPT) Pratama eselon II, surat persetujuan ditandatangani oleh Mendagri. Sedang untuk eselon III dan IV ditandatangani Dirjen Otda atas nama Mendagri. Prosedur itu tidak pernah ada,” papar Tjahjo Kumolo. Dituturkan Tjahjo, Dirjen Otda, Sony Sumarsono tidak pernah menerbitkan persetujuan tertulis untuk melakukan mutasi. “Andai harus menyetujui, maka penandatangan surat bukanlah Sumarsono selalu Dirjen Otda, namun harusnya saya sebagai Mendagri. Oleh karena itu, mutasi

ini cacat prosedur dan batal demi hukum. Saya tegaskan lagi, surat persetujuan sebagai dasar mutasi memang benar adanya, namun bukan persetujuan untuk mutasi pegawai, melainkan persetujuan izin untuk Bupati Limapuluh Kota untuk meninggalkan tugas karena naik haji,” ungkap Tjahjo. “Kuat dugaan, Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan kurang paham aturan kepegawaian atau kedua kemungkinan Wabup berupaya memanfaatkan kesempatan, mumpung menjadi Plt Bupati. Itu seharusnya tidak perlu terjadi, bila yang bersangkutan paham aturan dan prosedur serta etika pemerintahan,” tambah Mendagri.

Mendagri menginstruksikan agar SK pengangkatan dan pelantikan, termasuk untuk Kadis Pertanian dan Kepala BKD dibatalkan sesegera mungkin dan jabatan dikembalikan ke kondisi semula. “Disayangkan, yang dilantik adalah Kepala BKD, yang seharusnya memberikan saran yang benar kepada wakil bupati. Saya juga meminta Pemprov Sumbar monitor dan pastikan dalam dua hari ini ke depan, SK tersebut dibatalkan oleh Wakil Bupati. Bila tidak, pembatalanya diambil alih oleh Gubernur Sumbar sebagai wakil pemerintah pusat di daerah. Kalau tidak, saya sendiri yang akan melakukan,” tegas Tjahjo. (h/ben)

Koran Malaysia ............................. Dari Halaman. 1 menyesalkan insiden terbaliknya bendera Indonesia di SEA Games 2017 Malaysia. Apalagi itu dilakukan tetangga terdekat. “Memang sangat disesalkan bahwa kejadian itu terjadi dan Malaysia kan negara tetangga paling dekat dengan kita ya,” kata Retno, di Pusdiklat Kementerian Luar Negeri. Retno mengaku telah melakukan komunikasi dengan Menteri Luar Negeri Malaysia terkait insiden tersebut. Nantinya Indonesia juga akan mengirimkan nota diplomatik terkait hal ini. “Saya sudah melakukan komunikasi dengan Menteri Luar Negeri Malaysia dan kita juga akan mengirimkan nota diplomatik,” ujar Retno. Terkait hal ini, Menteri Olahraga Malaysia akan bertemu dengan Menpora Imam Nahrawi. Pertemuan itu untuk meminta maaf terkait insiden bendera terbalik. “Menteri Olahraga Malaysia juga ingin bertemu dengan Menteti Olahraga kita untuk meminta maaf. Semua sudah kita lakukan, intinya sangat meyayangkan kejadian itu terjadi,” ujarnya. Komisi I DPR yang mengurusi bidang luar negeri menyayangkan insiden gambar bendera Indonesia yang dicetak terbalik di buku panduan Sea

Games 2017. Komisi I DPR menyebut insiden tersebut merupakan blunder fatal Malaysia selaku tuan rumah Sea Games 2017. “Terbaliknya bendera Indonesia dalam materi pertandingan persahabatan Sea Games adalah kecerobohan yang melukai rasa persahabatan dua negara,” ujar Wakil Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid dalam keterangan tertulisnya, Minggu (20/8). Meutya menyarankan Menpora Indonesia Imam Nahrawi untuk menunda pertemuan dengan pihak Malaysia. Menurutnya, Malaysia terlebih dahulu harus memperbaiki keteledoran mereka. “Saran saya kepada Menpora, tidak menerima dulu kunjungan Menpora Malaysia hingga kesalahan diperbaiki, materi dicetak ulang dan dibagikan ulang yang benar dengan penjelasan kepada forum Sea Games bahwa materi yang diterima sebelumnya salah,” sebut dia. Politikus Golkar ini amat menyayangkan kecerobohan Malaysia yang disebutnya kurang cerdas dalam berdiplomasi. Dalam menjalin hubungan antarnegara, Meutya menjelaskan masing pihak harus paham dan mengerti tentang apa yang mereka perbuat agar tak menyakiti nilai-nilai

diplomasi itu sendiri. “Diplomasi memang kerja sulit karena perlu kecerdasan, ket ekunan, serta kewaspadaan/kehati-hatian. Yang terucap, tertulis, tergambar, dalam tugas diplomasi haruslah hasil olahan matang ke semua unsur tersebut,” jelas Meutya. “Siapapun yang memilih menjadi host ajang diplomasi, termasuk diplomasi olahraga dalam skala besar, harus memahami ketiga prinsip d iplomasi tersebut. Jika tidak, tak perlu menawarkan diri menjadi host,” imbuh mantan jurnalis itu seperti dikutip dari Detik.com. Sebelumnya diberitakan, buku bertajuk souvenir spesial yang memuat gambar bendera Indonesia terbali itu dibagikan kepada tamu undangan, termasuk Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, dalam acara pembukaan SEA Games 2017 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Sabtu (19/8/2017). Di halaman 80 dalam buku tersebut, ada bendera negara-negara yang pernah menjadi tuan rumah SEA Games. Bendera Indonesia, yang seharusnya merah putih, tercetak putih merah. Kesalahan cetak hanya terjadi pada bendera Indonesia. Sementara itu, bendera 10 negara peserta SEA Games lainnya tercetak dengan benar. (h/ben)

Kapolda ........................................ Dari Halaman. 1 Indonesia yang ke-72, yang jatuh pada Kamis (17/8). Pada acara zikir itu diikuti 3.500 masyarakat, TNI, tokoh agama, adat, dan ibuibu majelis taklim serta pejabat utama Polda Sumbar, Ketua Bhayangkari Daerah Sumbar Ade Fakhrizal, Wagub Sumbar Nasrul Abit, Danrem 032/Wirabraja, Dalantamal II Teluk Bayur, Danlanud Sutan Syahrir, Kajati Sumbar, Walikota Padang, Forkopimda Kota Padang, Ketua Yayasan Quran Baraille, Arief Pribadi, Syekh Hussein Jaber, Ketua Tarbiyah Boy Lestari, Habib Abdurrahman Al Hasbi, tunanetra Kota Padang, anak yatim dan kaum duafa. Acara zikir itu dipimpin oleh H. Boy Lestari yang mengisahkan dua tangisan manusia saat sakratul maut. Yakni tangisan ketakutan karena semasa hidupnya lupa bahwa ia akan mati dan tangis kesakitan. Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal menerima penghargaan “Perhatian dan dukungan dalam mensukseskan gerakan nasional wakaf Quran Braille”, dari Ketua Yayasan

Quran Braille. Penghargaan ini diberikan, karena kepedulian kapolda kepada para penyandang tuna netra. “Kami berterima kasih kepada Kapolda Sumbar yang telah peduli terhadap kami yang tidak bisa melihat ini. Kami tidak bisa melihat bapak, tapi di akhirat nanti kami akan melihat,” ujar Ketua Ikatan Tunanetra Sumbar, Febri. Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri dan zikir dan doa bersama ini dilaksanakan dalam memperingati hari kemerdekaan, sebagai wujud mengevaluasi apa yang telah dan akan dikerjakan untuk membangun Indonesia yang lebih baik. “Tujuan zikir ini adalah untuk mengingatkan dan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT. Dan juga sebagai wujud syukur atas kemerdekaan Indonesia yang diraih oleh para leluhur terdahulu. Melalui kemerdekaan ini, mari kita bekerja sama membangun negeri,” kata Fakhrizal. Lebih lanjut dikatakannya, hari kemerdekaan adalah tonggak

sejarah sebagai motivasi dan momentum bagi bangsa Indonesia untuk memacu semangat membangun bangsa dan negara sebagai upaya mewujudkan keadilan dan kesejahteraan bangsa. “Dalam memperingati Hari Kemerdekaan ini tidak cukup hanya sebatas menghitung usia atau waktu yang dilalui. Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat Sumbar harus berada di garda terdepan untuk menjaga keutuhan NKRI. Hal ini karena beberapa faktor historis dan politis, yakni seorang proklamator Indonesia Bung Hatta adalah tokoh Sumbar,” ujarnya. Sementara itu, Syekh Hussein Jaber dalam tausyiahnya menyebutkan, kegiatan yang digelar kapolda ini sangat luar biasa, karena diisi dengan pembacaan ayat suci Alquran, pemberian Alquran Braille kepada penyandang tunanetra dan santunan anak yatim dan kaum duafa. “Dengan mensyukuri nikmat apa yang telah kita miliki, maka Allah SWT menjamin akan memberikan yang belum kita miliki,” ucapnya. (h/nas)

Dua Mahasiswa ............................. Dari Halaman. 1 Syariah tingkat 3 di Universitas Al-Azhar. Sebelumnya, Ketua Kesepakatan Mahasiswa Minangkabau di Mesir, Muhammad Alfatih mengatakan, kawasan yang dikunjungi dua mahasiswa itu adalah Desa Samanud. Desa itu adalah zona terlarang yang ditetapkan PemerintahMesir beberapa tahun belakangan ini. Warga asing dilarang memasuki daerah tersebut. “Dulu mereka tinggal di sana. Dulu daerah itu belum dilarang untuk dimasuki orang asing. Akan tetapi, sejak pemerintahan baru daerah itu, tempat itu dilarang dimasuki orang asing,” ujar Alfatih saat dihubungi Haluan beberapa waktu yang lalu. Ia menjelaskan, pada tahun ini, dua mahasiswa itu pindah ke Kairo. Beberapa barang-barang mereka tinggal di Desa Samanud itu. Pada hari H ditangkap pihak keamanan Markaz Aga, mereka sedang berada di sana untuk mengambil barang yang tersisa. Pada pukul dua dini hari waktu setempat, mereka keluar untuk mencari minuman. Padahal, ketika itu, polisi berkeliaran di mana-mana. “Minuman yang mereka beli itu bukan minuman beralkohol, melainkan minuman biasa. Mereka mencari minuman ke lu ar rumah karena di rumah mereka tidak ada apa-apa karena rumah

itu sudah lama ditinggalkan,” tuturnya. Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon pun meminta Kemenlu total melakukan pembebasan karena keduanya dianggap tidak melakukan perbuatan melawan hukum. Fadli Zon mengharapkan tidak terjadi lagi kasus serupa kemudian hari. Menurutnya, kedua mahasiswa asal Sumbar tidak tidak mlakukan perbuatan melawan hukum. “Saya kira ini yang harus dibantu maksimal Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) kita yang merupakan ujung tombak untuk melindungi para pelajar Indonesia di Mesir, yang jumlahnya mencapai 4.000-an mahasiswa. Informasi yang saya dapatkan, kedua mahasiswa yang ditahan tidak melawan hukum,” jelas Fadli. Kasus ini menurut politisi FGerindra itu, hampir sama dengan kasus empat mahasiswa yang ditangkap awal Juli lalu. Mahasiswa itu ditangkap, tanpa ada kejelasan hukum dan keterangan yang jelas. Karena itu kata Fadli Zon, pihaknya akan mengundang Dubes RI untuk Mesir, termasuk Dubes Mesir untuk Indonesia, guna membahas permasalahan itu. “Nanti di DPR tentu akan saya melanjutkan ini ke Dubes kita untuk Mesir, Komisi I DPR dan jika memungkinkan saya akan undang Dubes Mesir untuk Indonesia, supaya kasus ini tidak terjadi berulang. Jangan sampai

Redaktur: BHENZ MAHARAJO

ada kriminalisasi dan salah tangkap lagi,” kata Fadli Zon. Ketua PPMI Mesir, Pangeran Arsyad Ihsanulhaq mengatakan, dua mahasiswa Al Azhar asal Limapuluh Kota ditangkap aparat keamanan Mesir pada tanggal 1 Agustus 2017 lalu di Kota Samanud, sekitar tiga jam perjalanan dari Mesir. Keduanya, Muhammad Hadi dan Nurul Islami. Arsyad memastikan, dokumen kedua mahasiswa ini cukup lengkap. Arsyad menjelaskan kronologi penangkapan tersebut. Kejadian bermula saat ada evakuasi kepada mahasiswa Mesir yang ada di Samanud. Namun karena evakuasi berlangsung terburu-buru, keduanya belum membawa barang-barang pribadinya. Kemudian karena keduanya berencana untuk pulang ke Indonesia, mereka hendak mengambil barangbarang yang berada di flat, di Samanud. “Saat mereka berada di Samanud karena hendak mengambil barang, ditangkap aparat keamanan. Kami prihatin dengan kondisinya, karena belum ganti baju dari 1 Agustus lalu. KBRI sudah melakukan imbauan, tetapi dua mahasiswa itu bukan mau tinggal di sana, tapi mengambil barang yang ada di flat-nya. Kami melihat tidak ada ancaman di Samanud, karena hal itu persoalan politik dalam n egeri, dimana Samanud menjadi basis Mursy,” jelas Arsyad. (h/ben) Layouter: IRV@ND


8

PENDIDIKAN

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Sumbar Terbaik 2 Duta Bahasa Nasional 2017 JAKARTA, HALUAN - Pasangan Duta Ba hasa Sumbar, Puja Ajunda dan Khairunnisa Nabila berhasil meraih predikat Terbaik II Duta Bahasa Nasional 2017, berlangsung di Hotel Santika TMII Jakarta, Jumat malam (18/8). Dalam lomba yang digelar sejak tanggal 15-18 Agustus 2017 dan diikuti utusan dari 31 provinsi di Indonesia itu, berlangsung mendebarkan karena nilai antara terbaik I dan II cukup ketat”Iya, nilai kami dengan peraih predikat Terbaik I Duta Bahasa Indonesia hanya berjarak 0,02 saja,” tutur Uni Du ta Bahasa Sumbar, Khairunnisa Nabila usai diselempangkan Samir

Predikat II Duta Bahasa Nasional 2017 kepada dirinya, Jumat malam (18/8). Keluar sebagai Terbaik I Duta Bahasa Nasional adalah Duta Bahasa D.I.Yogyakarta d engan total nilai 77,18, Terbaik II: Duta Bahasa Sumbar dengan total nilai 77,16 dan Terbaik III disabet Duta Bahasa Bali dengan total nilai 77,01. Khairunnisa Nabila usai menerima hadiah, mengaku

sangat puas dengan hasil yang diperolehnya. Untuk itu, alumni Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad yang juga penyiar TVRI Padang ini tak lupa mengucapkan terima kasih kepada para sponsor yang telah membantu, baik moril maupun materil. Diantara sponsor itu antara lain Batik Collection Jakarta yang telah menajai (mensponsori) batik hijau yang sangat memukau, Ilham Toid Padang yang telah menajai baju adat modifikasi yang luar biasa indah, Kemilau Minang Jakarta yang juga mensponsori baju adat minang dan juga Fede Pesta. “Kemudian juga Wa-

kil Ketua DPRD Padang, Om Wahyu Iramana Putra yang sejak awal selalu menanyakan apalagi yang nisa perlukan. Perhatian seperti itu sangat memberikan semangat buat Nisa,” ujar sulung dari tiga bersaudara ini. Kemudian tak lupa juga Nisa mengucapkan terima kasih kepada Christine Hakim yang telah mengirimkan 30 kantong keripik untuk dinikmati bersama panitia dan peserta di Jakarta disertai dua pakaian batik, guruguru SMAN 3 Padang dan seluruh ikatan alumninya, Universitas Andalas serta seluruh pihak yang selalu mendoakan dan tidak bisa disebut satu persatu. (h/*)

TERBAIK- Duta Bahasa Sumbar, Khairunnisa Nabila saat dipasangkan Samir Predikat Terbaik II Duta Bahasa Nasional 2017, Jumat malam. IST

LIPSUS SMK 1 PADANG SMK N 1 PADANG SEKOLAH PERTAMA DI SUMBAR

Buat Komitmen Bersama Forkompimka dan Tokoh Masyarakat UNTUK terus meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi tamatan, Sekolah Menengah Kejuaran Negeri (SMK N) 1 Padang berkomitmen penuh bersama dengan seluruh unsur forkompika dan tokoh masyarakat se Kecamatan Kuranji yang disaksikan Dinas Pendidikan Sumbar dan Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang, Sabtu (19/8). Ada enam butir isi komitmen yang dibuat SMK N 1 Padang yang sudah ditandatangani Kepala Disdik Sumbar, Kasatpol PP Kota Padang, unsur Forkompimka dan tokoh masyarakat. Kepala Dinas Pendidi-

kan Sumbar Burhasman Bur yang ikut menandatanganin komitmen tersebut mengatakan, SMK N 1 Padang merupakan model atau contoh sekolah yang akan terus maju sebab bisa melibatkan warga sekitar, tokoh masyarakat dan juga melibatkan pemerintah. Serta sekolah pertama yang membuat komitmen dengan tokoh masyarakat. “Saya sudah menyampaikan di WhatsApp Grup kepala SMK se-Sumbar, supaya apa yang dilakukan oleh SMK N 1 Padang dapat ditiru dan dijadikan contoh. Sebab tidak akan mungkin sekolah bisa maju jika hanya mengharapkan dari warga sekolah

ENAM KOMITMEN 1 Dalam jam pembelajaran peserta didik harus tetap berada dalam lingkungan sekolah berpakaian seragam lengkap, rapi, mematuhi peraturan dan tata tertib sekolah. 2. Menjadikan sekolah tanpa asap rokok, narkoba, tawuran, maksiat, pornografi, judi, pencurian, merusak fasilitas umum dan sekolah. 3.Dalam rangka menjaga dan melaksanakan ketertiban dan kedisiplinan siswa, sekolah bekerjasama dengan forkompimka Kecamatan Kuranji, Kelurahan Lubuk Lintah, RT,RW,LPM, pengurus masjid, ketua pemuda Arus, dan komite SMK N 1 Padang. 4. Sekolah bekerjasama dengan masyarakat, dan orangtua mewujudkan pendidikan yang berkarakter dan mengurangi siswa drop out. 5. Kantin yang berada dilingkungan sekolah dirubah menjadi cafe terbuka dan tidak dibenarkan melayani siswa pada saat PMB berlangsung, makanan cafe harus bersih dan tidak memakai pemanis, pengawet dan pewarna. 6. Masyarakat yang berada disekitar sekolah tidak dibenarkan memasuki lingkungan sekolah/menggu nakan fasilitas sekolah tanpa izin pihak sekolah.

www.harianhaluan.com

saja, karena masyarakat yang berada di lingkungan sekolah adalah bagian yang tidak bisa dipisahkan dari kemajuan sekolah,” kata Burhasman Bur kepada Haluan. Menurut Burh asman, Kepala SMK N 1 Padang Risman Jondedwi memang pantas mendapat penghargaan karena telah melalukan komitmen penuh bersama dengan seluruh unsur Forkompika dan tokoh masyarakat. Disebutkan Burhasman, dalam dunia manajemen pendidikan ada istilah “pengembangan sekolah berbasis masyarakat” dan apa yang dilakukan oleh SMK N 1 Padang adalah salah satu contohnya. Semoga apa yang telah dibuat oleh SMK N 1 Padang dapat menjadi contoh bagi sekolah di Sum bar. “Dengan ditandatanganinya komitmen tersebut SMK N 1 Padang diharapkan bisa mewujudkan semua komitmen yang telah

dibuat sehingga bisa lebih maju dan kualitas pendidikan serta lulusan menjadi meningkat,”tuturnya. Sementara itu, Kepala SMK N 1 Padang Risman Jondedwi menyebut, kualitas pendidikan dan kompetensi lulusan akan meningkat apabila sekolah dapat bekerjasama dengan tokoh masyarakat yang ada, untuk itu, pihaknya membuat komitmen bersama ini. Disebutkan Risman, untuk mengantisipasi kenakalan pelajar seperti tawuran, dan bahaya narkoba, pihak sekolah semenjak dari awal siswa masuk telah membuat komitmen bersama dengan orangtua. “Alhamdulliah, untuk saat ini siswa SMK N 1 Padang sudah tidak banyak lagi terlibat tawuran. Ke depan dengan adanya komitmen bersama ini, kenakalan pelajar tidak akan terjadi lagi,”ujarnya. Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang

Kepala SMK N 1 Padang bersama Kadisdik Sumbar Burhasman berfoto bersama dengan unsur Forkopimka, tokoh masyarakat, dan LPM usai menandatangani komitmen bersama(1).tif

KEPALA Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar Burhasman Bur menandatangani komitmen bersama.

Barlius memberikan sertifikat kepada Kepala SMK Negeri 1 Padang yang berha-

sil memperoleh nilai ter tinggi dari 115 orang peserta diklat calon kepala sekolah

dengan perolehan sangat memuaskan yakni 89,65. (h/adv)

KEPALA SMK N 1 Padang bersama Kadisdik Sumbar KEPALA SMK N 1 Padang Risman Jondedwi meneri Burhasman berfoto bersama dengan unsur Forkopimka, ma sertifikat diklat calon kepala sekolah dari Kadisdik tokoh masyarakat, dan LPM usai menandatangani Barlius sebagai peraih nilai tertinggi dari 115 peserta. komitmen bersama.

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter:Yohanes


PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

9

SOAL TAMBAHAN MODAL RP65 MILIAR

Dirut RSUD Sulit Yakinkan DPRD PADANG, HALUAN — Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Padang memanggil Direktur Utama RSUD dr.Rasidin, Sabtu (19/8) guna meminta penjelasan mengenai permintaan penambahan modal sebesar Rp65,877 miliar di APBD murni 2018.

Lingkar

Trotoar Kota Dikuasai PKL PADANG,HALUAN — Keberadaan trotoar yang merupakan hak bagi pejalan kaki, masih belum bisa dirasakan seutuhnya. Sebab, hampir sebagian besar trotoar yang ada di Kota Padang dikuasai oleh pedagang kaki lima(PKL). Hal ini pun dikeluhkan oleh Syawal pengguna trotoar. Ia menyebutkan, keberadaan trotoar yang sudah mulai diperbaiki dibeberapa titik saat ini malah dikuasai oleh PKL. Keberdaan PKL diatas trotoar tentunya sangat mengganggu para pejalan kaki. Sebab, para pejalan kaki terpaksa harus turun ke badan jalan, akibat sudah terpakainya trotoar oleh PKL. “Dibeberapa titik, trotoarnya sudah bagus setelah diperbaiki, tetapi sayang kami tidak bisa menggunakannya akibat telah terpakai oleh PKL,”ujarnya kepada Haluan. Tidak hanya Syawal, Erdi warga Siteba ini sangat meyayangkan trotoar yang ada di Kota Padang saat ini sebagaian besar malah dikuasai oleh PKL. Ia berharap agar Pemerintah Kota Padang segera mencarikan solusi terkait hal ini. Jika hanya menertibkan PKL, tanpa mencarikan tempat pegantinya maka PKL akan kembali berjualan di tempat tersebut. “Lihat saja di kawasan Jati, trotoar baru selesai diperbaiki dan sudah bagus. Tetapi saat ini malah dipenuhi oleh PKL,”ujarnya. Pantauan Haluan, Ada beberapa titik trotoar yang ramai oleh PKL seperti dikawasan Jati, Ampang, Sawahan, Ganting dan Simpang Haru. Pada titik tersebut hampir semua trotoarnya diisi oleh PKL. Sehingga para pejalan kaki tidak lagi mendapatkan haknya untuk berjalan diatas trotoar yang aman dan nyaman. Menanggapi hal ini, Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mengaku memang trotoar masih dikuasai oleh PKL. Untuk itu, pihaknya saat ini akan berusaha untuk merapikannya kembali.Sebab, keberadaan trotoar adalah untuk kepentingan publik, bukan untuk kepentingan pribadi. “Oleh karena itu, kita secara bertahap saat ini bersama dengan teman-teman di Pemerintahan Kota Padang baik dengan SKPD terkait, akan melakukan sosialisasi dan mengajak masyarakat agar tidak mempergunakan trotoar sebagai tempat berjualan,”ujar Mahyeldi kepada Haluan, Minggu (20/8). Selain itu, Mahyeldi juga mengimbau kepada SKPD terkait yang berada dilapangan dan juga penegak perda atau Satpol PP untuk segera mengatasi persoalan ini. Namun, ketika melakukan penertiban harus dilakukan dan dikomunikasi dengan baik. “Kita akan segera mencarikan solusinya, sehingga masyrakat yang melakukan kegiatan ekonomi ditempat tersebut bisa mendapatkan tempat yang lebih repsentatif, dan penggunaan trotoar untuk kepentingan publik bisa dikembalikan,”ujarnya. (h/mg-mel)

PASANG TANDA — Sejumlah pekerja tengah memasang guiding block di sepanjang kawasan pedestrian Simpang Kandang, Minggu (20/8). Guiding block merupakan jalan pemandu yang merupakan fasilitas bagi penyandang disabilitas, khususnya tuna netra. HUDA PUTRA

TAK PUNYA IDENTITAS

17 Orang Digelandang Satpol PP PADANG, HALUAN - Peran dan sinergi instansi samping dalam pemberantasan penyakit masyarakat (pekat) di sebuah daerah sangat diperlukan karena tidak mungkin upaya tersebut akan berhasil jika berjalan secara sendirian tanpa dukungan semua pihak. Dalam razia yustisi pada Sabtu (19/8) malam yang dilakukan oleh Komando Distrik Militer (Kodim) 0312/Padang dan Satuan Polisi Pamong Praja -Satuan Perlindungan Masyarakat (Satpol PP - Satlinmas) Kota Padang, sebanyak 10 wanita dan tujuh pria terjaring di sejumlah lokasi hiburan yang ada di Kota Padang. Pantauan Haluan, lokasi pertama yang disisir oleh petugas gabungan tersebut adalah Blue Sky Executive Family Karaoke (Kimos lama, red), di kawasan Simpang Haru, Kecamatan Padang Timur. Disana, tiga wanita terbukti tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP). Mereka digelandang oleh petugas ke Mako Satpol PP.

Selain itu, di Juliet Pub and Karaoke, dari 13 belas orang wanita yang dimintai identitasnya oleh petugas, satu diantaranya juga dibawa lantaran tidak memiliki tanda pengenal. Begitupun di New Damarus Karaoke, Pondok, Kecamatan Padang Barat, tiga wanita dan dua pria juga digiring oleh petugas gabungan. Kemacetan panjang sempat terjadi ketika petugas melakukan razia ke Witz Club Axana Hotel, Jalan Bundo Kanduang, Kecamatan Padang Barat. Pasalnya, dua orang wanita yang berada di dalam sebuah mobil jenis Toyota Avanza warna hitam dengan nomor polisi (nopol) BA 1578 OH kedapatan bersembunyi karena tidak memiliki KTP. Satu wanita di dalam klub malam tersebut juga berhasil dibawa petugas. “Disana mereka kita mintai identitasnya, ternyata tidak ada. Lalu mereka kita bawa ke Mako Satpol PP Kota Padang. Selain itu, lima orang pria yang awalnya kami kira adalah oknum TNI/

Polri yang ternyata adalah pelajar sebuah SMK di Kota Padang, juga diamankan di tempat terpisah di Kodim 0312/Padang,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kasatpol PP Kota Padang, Yadrison di ruang pembinaan Satpol PP kepada sejumlah awak media. Ke depannya, sebut Yadrison, Satpol PP Kota Padang akan lebih melakukan pemeriksaan secara mendalam ketika melakukan penertiban terhadap para pelaku pelanggar peraturan daerah (perda) Kota Padang. “Saya sudah minta kepada jajaran saya agar setiap yang diamankan itu dilakukan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) agar kita tahu, sudah berapa kali sih orang ini kita amankan, terutama buat wanita malam agar kita bisa mengambil tindakan s elanjutnya, termasuk tidak menutup kemungkinan akan kita kirim ke Panti Rehabilitasi Andam Dewi, Sukarami, Kabupaten Solok jika mereka terbukti sebagai Pekerja Seks Komersial (PSk),” tukasnya. (h/mg-adl)

HINGGA MINGGU PERTAMA AGUSTUS

PAD Rusunawa Terhimpun Rp381 Juta PADANG,HALUAN—Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) hingga minggu pertama bulan Agustus telah mencapai 56.26 persen atau Rp381 juta. Target yang harus dicapai untuk tahun ini sebesar Rp698 juta. “Sudah melebihi dari target yang diberikan, untuk awal bulan Agustus target yang harus dicapai sekitar 50 persen, tetapi saat ini telah sampai 56.26 persen,”ujar Kepala unit pelayanan teknis (UPT) Rusunawa Sahurman saat ditemui Haluan, kemarin. Dikatakan Sahurman, untuk target PAD Rusunawa pada tahun 2016 ini sebesar Rp672 juta. Realisasi mencapai 106 persen atau sekitar Rp712 juta. Dibandingkan tahun 2015 pihaknya hanya bisa mencapai target PAD sekitar 62 persen yaitu Rp417 juta. Hal ini karena banyaknya penghuni rusunawa menunggak dalam pembayaran. Untuk tunggakan bermacam-macam mulai dari tiga bulan hingga lima belas bulan. “Semenjak lima tahun kebelakang, atau mulai beroperasinya rusunawa di tahun 2016. Baru sekali di tahun 2016 realisasi PAD www.harianhaluan.com

yang bisa melebihi dari target yang diberikan,”kata Kepala UPT yang sudah menjabat pertengahan tahun 2015 ini. Disebutkannya, bisa tercapai realisasi pada tahun 2016 karena ia membentuk Tim Penataan Penertiban yang terdiri atas Polsek Padang Barat, Satpol PP, dan lintas sektoral lainnya. Tim ini minimal satu kali dalam sebulan selalu mengecek bagaimana kondisi penyewa rusunawa termasuk dalam urusan pembayaran sewa. Sehingga tidak lagi yang menunggak seperti tahuntahun sebelumnya. Untuk tahun ini, biaya sewa rusunawa Purus lantai 1 sebesar Rp325 ribu, lantai II Rp290 ribu, lantai III Rp275 ribu, lantai IV Rp260 juta, dan Rp245 untuk lantai lima. “Yang namanya menunggak pasti ada, tetapi saat ini jumlahnya sudah tidak banyak. Setiap penghuni yang terlambat membayar akan diberi surat peringatan hingga tiga kali, jika tetap tidak membayar maka mereka akan dikeluarkan dari rusun. Maksimal keterlambatan hanya tiga bulan,” kata Sahurman. Tahun ini, Sahurman optimis bisa mencapai target

yang diberikan. Melihat pencapaian hingga saat ini. Masalah ketertiban rusunawa dari hal negatif selalu menjadi prioritas dari pihaknya untuk selalu ditingkatkan keamanan. Penghuni rusunawa diharapkan lebih waspada dengan tidak diperkenankan membawa tamu sembarangan. Selain itu, saat ini sudah ada Tim Penataan yang juga

Anggota Banggar DPRD Kota Padang Maidestal Hari Mahesa menegaskan agar dihadirkan konsultan perencanaannya sehingga masalah ini segera diselesaikan. Sebab mustahil akan memasukkan program ini pada anggaran 2018, sementara ada hal- hal yang sangat janggal. “Tidak mungkin kami masukkan anggaran tersebut kalau tidak ada penjelasan secara detil dan apa program yang disampaikan pihak RSUD dr.Rasidin,” katanya. DPRD Kota Padang ingin mendapatkan penjelasan agar dapat dasarnya dan itu sudah berulangkali disampaikan. “Saya menyayangkan Dirut RSUD dr. Rasidin, tidak bisa menyampaikan secara jelas dokumen lengkapnya. Saya tidak inginkan bertele - tele lagi masalah anggaran,” tegasnya lagi. Sementara itu Koordinator Banggar Wahyu Iramana Putra m engatakan tidak setuju dengan anggaran yang besar. “DPRD tidak ingin berdebat terlalu lama, kami hanya ingin dokumen dari perencanaan pertama dimana ada usulan pertama Rp100 miliar menjadi Rp83 miliar yang disetujui PPIP. Kami butuh penjelasan secara detil dan dokumen lengkap, agar DPRD bisa mengambil pandangan serta perbandingan, “ tegasnya. Lainnya Wakil Ketua DPRD Kota Padang Muhidi mengatakan, bicara KUA PPAS DPRD ingin pemerintah daerah menyelesaikan permasalahan RSUD ini sebagaimana mestinya, yang mana RSUD dr.Rasidin ini juga akan dijadikan RS tipe B dan BLUD. “Kami minta OPD terkait, bisa menyakinkan DPRD. Saya rasa, bisa saja kami kurangkan anggarannya. DPRD minta, Senin (21/8) sudah menerima dokumen- dokumen dari RSUD dr.Rasidin dan akan dikaji di Fraksi, kalau tidak ada akan DPRD tolak, “ pungkasnya. Anggota Banggar DPRD Kota Padang Helmi Moesim juga angkat bicara. Ia mempertanyakan, terkait perubahan adendum hingga lima kali tersebut. Ada apa dengan adendum perjanjian

MAIDESTAL HARI MAHESA hingga bisa berubah lima kali.” Yakinkan kami ada apa dengan perubahan adendum tersebut hingga beberapa kali, “ ujarnya. Anggota Banggar DPRD Kota Padang Yandri Hanafi juga minta RSUD menyerahkan dokumennya sebelum KUA PPAS ditetapkan. “Minimal kami dapat pandangan serta penjelasan dari penyampaian RSUD, “ katanya. Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Padang Faisal Nasir mengatakan, kalau memang kontrak pertama tidak sesuai, kan bisa dilihat bagaimana kontrak itu sebagai pertimbangan. “ Apakah kontrak pertama itu tidak sesuai dengan perencanaan atau bagaimana, DPRD kan belum mengetahuinya. Kemudian yang menjadi pertanyaan bagi DPRD, kenapa adendumnya bisa berubah beberapa kali. Padahal untuk merubah adendum itu ada faktor penyebabnya seperti bencana alam, dan perubahan adendum itu harus ada berita acara dan di tandatangani semua pihak baik itu PPTK, KPA, Pengawas Perencanaan, “ ungkapnya. Menanggapi hal itu Direktur Utama RSUD dr. Rasidin Herlin Sridiani, tidak berbicara terlalu banyak. Ia juga tidak bisa m enghadirkan konsultan perencanaan. “Kalau dokumen lengkap, mulai dari master plan, dokumen- dokumen awal perencanaan akan diusahakan mencarinya, “ ujarnya. Ia mengatakan, pertama kali masuk ke Kota Padang menjabat sebagai Dirut di RSUD dr.Rasidin, yang ia lihat hanya kontrak awal, untuk serah terima. “Saya tidak pernah serah terima dengan Dirut lama,” ungkapnya.(h/ade)

ikut menjaga keamanan dari penghuni rusunawa. “Kepada seluruh penghuni rusunawa tidak dibenarkan membawa teman yang dicurigai akan membuat hal negatif se-perti narkoba, pergaulan bebas dan lain sebagainya. Hal ini ditujukan agar keamanan dan kenyamanan terus terjaga, “ ucap Sahurman. (h/mg-mel)

Redaktur:Afrianita

Layouter: Syamsul Hidayat


10

PADANG

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

ANAK DIIKAT DI DEPAN BALAIKOTA

Dinas Sosial Tidak Tinggal Diam PADANG,HALUAN—Dinas Sosial (Dinsos) Kota Padang akan memanggil kembali orangtua yang mengikat anaknya di depan Balai Kota Lama. Sebelumnya Dinsos pun telah memanggil orangtua tersebut akibat melakukan hal yang sama.

Angkasa Pura II Bantu Pustaka PADANG, HALUAN — PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Minangkabau(BIM), memberikan bantuan buku bacaan dengan berbagai jenis sebanyak 618 eksemplar kepada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, kemarin. Bantuan tersebut merupakan kelanjutan dari bantuan sebelumnya yakni mobil pustaka keliling yang juga diserahkan melalui program Kemitraan Corporate Social Responsibility (CSR). ’’ Ya, program CSR ini adalah kegiatan rutin yang kami lakukan setiap tahun. Ada berbagai banyak bantuan dibidang sosial dan pendidikan. Diantaranya, renovasi sekolah, dan sejumlah tempat ibadah, serta bantuan mobil pustaka keliling dan buku bacaan yang juga kami berikan di 13 cabang PT Angkasa Pura II yang ada di sejumlah provinsi, ’’ ujar CSR Junior Manager PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Agus Santoso kepada Haluan. Diharapkan, dengan adanya bantuan buku bacaan ini, dapat membantu serta meningkatkan pengetahuan masyarakat. Sebab selama ini, pihaknya menilai minat baca masyarakat Sumatera Barat tergolong tinggi. ’’Masyarakat minangkabau terkenal dengan masyarakat kritis dan intelek. Semua itu dapat dilihat dari banyaknya tokoh-tokoh pahlawan dari provinsi ini. Nah, dengan buku bacaan serta mobil pustaka keliling yang kami berikan sebelumnya, semoga dapat menambah pengetahuan masyarakat minang ini, khususnya Kota Padang. Selain itu sebagai salahsatu perusahaan BUMN, kami merasa ikut bertanggungjawab mencerdaskan kehidupan bangsa, ’’ jelasnya. (h/mg-mel)

Perbaikan Trotoar M. Yamin Picu Kemacetan PADANG, HALUAN — Sekretaris Komisi IV DPRD Sumbar Yulfitni Djasiran meminta Pemko Padang meninjau kembali pengerjaan proyek perbaikan trotoar Jalan M.Yamin yang terletak di Kecamatan Padang Barat. Anggota DPRD Sumbar yang berdomisili di Kota Padang ini menilai pengerjaan proyek Jalan M Yamin dapat menimbulkan kemacetan dikemudian hari. Sebab pengerjaan trotoar jalan M, Yamin memakan badan jalan sekitar tiga meter. Hal tersebut berdampak pada kecilnya pintu masuk menuju Jalan M Yamin dan membuat tidak adanya ruang untuk parkir. Ini dikatakan akan memicu kesemrawutan lalu lintas saat volume kendaraan meningkat. “Kita mendukung langkah Pemerintah Kota Padang merevitalisasi sejumlah ruas jalan yang ada di kota Padang, namun jangan hanya melihat dari segi keindahan kota saja, kualitas dan kuantitas juga perlu diperhatikan,” ujar Yulfitni pada Haluan, Jumat (18/8). Ditambahkan Yulfitni, jika pengerjaan proyek trotoar tidak melewati sistem perencanaan yang matang akan terjadi juga kemacetan di ruas jalan Pemuda yang berdekatan dengan Jalan M Yamin. Di lain sisi Jalan M Yamin merupakan salah satu pusat perekonomian masyarakat yang ada dikota Padang. Saat tak ada ruang parkir bagi kendaraan ini akan berpengaruh terhadap daya beli masyarakat. Pemerintah Kota Padang, lanjut Yulfitni, jangan hanya fokus terhadap sisi keindahan kota saja. Namun dalam melakukan penataan ketersediaan ruang publik juga harus diperhatikan. Kalaupun memang harus ditata, mesti ada solusi yang disediakan. Salah satunya dalam bentuk pembangunan tempat parkir. Yulfitni menuturkan, Kota Padang merupakan ibu kota provinsi yang banyak didatangi masyarakat dari berbagai daerah. Saat tingkat kunjungan meningkat volume kendaraan juga akan meningkat. (h/len)

www.harianhaluan.com

BERSIHKAN PANTAI—Sejumlah pekerja tengah membersihkan sampah yang berserakan di tepi pantai Padang, kemarin. Musim penghujan yang melanda kota Padang dalam beberapa hari belakangan membuat pantai sering disesaki sampah yang terbawa arus maupun gelombang. HUDA PUTRA

Iwapi Sumbar Adakan Rakerda PADANG, HALUAN — Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Sumatera Barat laksanakan Rakerda ke-II pada Minggu (20/8) di Padang. Ketua IWAPI Sumbar Emma Yohana mengatakan, Rakerda IWAPI ke-II ini untuk mengevaluasi program kerja lama yang belum selesai serta merenca-

nakan program baru ke depan. “Dengan Rakerda IWAPI ke-II ini, dapat diketahui sejauh mana program yang akan dilaksanakan dan yang perlu penyempurnaan,” kata Anggota DPD RI ini. Selain itu, Rakerda ini juga untuk membahas perencanaan dan persiapan Rakernas di Makasar pada 6- 8 September 2017 mendatang.

KETUA IWAPI Sumbar Emma Yohana bersama Wagub Sumbar Nasrul Abit. ADE BUDI

Menurutnya, di IWAPI ini tidak membedakan antara wanita pengusaha yang baru dan sudah mapan. Semuanya bersatu, sehingga terwujud sinergi yang membuat kualitas wanita pengusaha semakin kuat menghadapi perkembangan zaman. Selain mengembangkan dibidang pariwisata dan kuliner, IWAPI juga akan mulai bergerak dibidang ekspor impor. “Untuk itu, IWAPI akan mendukung wisata halal yang telah ada di Sumbar. Dengan memberikan masukan, dan produkproduk berkualitas,” ujarnya. Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengatakan, IWAPI sudah berkembang dan semakin maju. Namun, perlunya sinkronisasi antara pengusaha dan pariwisata. Sehingga, produk yang dihasilkan bisa dirasakan semua pihak. “Saya berharap, IWAPI bisa menyediakan kuliner dan produk yang lebih baik dan berkualitas untuk Sumbar. Dan, dengan kemasan yang menarik serta indah,” ujarnya. Selain itu, produk yang dikeluarkan dari IWAPI harus dapat naik ke kelas yang lebih tinggi. (h/ade)

Berawal dari akun Facebook bernama Khudri Muhammad , yang mengunggah sebuah foto seorang anak yang sedang diikat kakinya. Anak tersebut diikat dengan seutas tali di depan kantor Balaikota Padang yang lama. Ia berharap agar Dinsos Kota Padang segera mengambil tindakan atas pengikatan anak tersebut. “Seorang anak diikatkan dengan seutas tali ke sebuah tiang di depan Balaikota Padang, depan Taman Hiburan Imam Bonjol. Orang berlalu lalang diantaranya hanya mungkin bilang “onde”. Ketika saya ambil potonya, ada seorang perempuan berteriak, hoi hoi poto-poto manga ko. Untuk apa anak itu diikat saya tidak mengetahui, tapi si anak seperti mengalami keterbelakangan mental. Saya pikir Dinas Sosial Kota Padang bisa ambil tindakan,” ujarnya di status akun facebooknya tersebut. Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Sosial Kota Padang Amasrul melalui Kepala Bidang (Kabid) Rehabilitasi Sosial Dewi Ria mengatakan, ia bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) dan Polresta t elah mendiskusikan terhadap persoalan ini. “Jumat lalu, kami juga telah mendiskusikan hal ini bersama dengan Polresta, karena disebelahnya ada Polresta,”ujar Dewi kepada Haluan. Diceritakan oleh Dewi, kejadian seperti ini bukan pertama kali yang terjadi. Sebelumnya, sewaktu Dewi masih di Dinas Pemberdayaan Perempuan juga menghadapi persoalan yang sama. Masih dengan orang yang sama dengan kejadian sekitar dua tahun yang lalu tersebut. “Masih orang yang sama yang melakukan hal ini. Jadi waktu dulu diikat di depan Balai Kota Lama sama seperti sekarang tetapi di depan pot bunga besar, kebetulan pak wali masih berkantor di sana. Sekitar dua tahun yang lalu. Waktu itu, Dinas Pemberdayan Perempuan sudah memperingatkan, agar si anak dimasukkan kedalam panti, tetapi si ibu menolak,”kata Dewi. Dilanjutkan Dewi, alasan

si ibu menolak anaknya agar tidak dimasukkan kedalam panti karena masih sayang pada anaknya. Si ibu yang merupakan pedagang asongan dari angkot ke angkot yang rutenya melewati tempat si anak diikat sehingga, setiap waktu ia tetap bisa melihat anaknya saat berjualan. Dewi menyebutkan, anak yang diikat adalah penderita autis, sehingga apabila dilepas maka akan mengganggu orang lain. Dahulunya, pedagang yang berjualan sayur di Jalan Sandang Pangan daganganya diacak oleh sang anak saat dilepas. Selain itu, apabila dilepas sang anak bisa menghilang selama dua hari. “Dengan alasan tersebut, karena sang ibu berjualan maka si anak diikat didepan balaikota. Kenapa didepan Balaikota? Karena si ibu naik angkot dan turun angkot untuk berjualan tepat di depan balaikota. Jadi alasannya, bukan karena tidak sayang dengan anaknya hanya karena alasan keamanan,”tuturnya. Ditambahkan Dewi, saat in pihak Dinsos akan kembali mencoba untuk mendekati si ibu. Apakah anaknya tersebut bisa diasuh oleh orang lain di rumah, atau kalau tidak sanggup maka akan dimasukkan ke panti asuhan penyandang autis. “Itu solusi yang akan kita tawarkan kepada si ibu. Jadi kita kasih si ibu sekarang waktu untuk berpikir, jalan mana yang akan diambil. Dahulu juga sudah ditawarkan agar si anak dimasukan kedalam panti, tetapi si ibu bersikeras tidak mau karena masih sayang dengan anak dan tidak mau berpisah. Sehingga solusinya pada waktu itu, si ibu bersedia memindahkan anaknya ketempat yang lain, dan mencarikan solusi siapa yang akan mengasuh si anak,”ucap Dewi. Sewaktu itu, Dewi pun sudah mengingatkan agar si ibu tidak lagi mengikat anaknya ditempat tersebut. Apabila masih diikat di depan Balaikota maka akan segera dimasukkan ke panti asuhan. Nah, waktu itu memang sudah tidak ada lagi, dan baru muncul kembali belakangan ini. “Kita janji Senin (21/8) ini akan kembali memanggil sang ibu kenapa melakukan hal yang sama,”katanya. (h/mg-mel)

MULAI TERIMA MAHASISWA BARU

FKIP-UBH Buka Prodi Penjaskesrek PADANG, HALUAN —Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta (FKIP-UBH) Tahun Akademik 2017/2018 mulai menerima mahasiswa baru untuk program studi S1 Pendidikan Jasmani, kesehatan dan rekreasi (Penjaskesrek). Diterimanya calon mahasiswa baru untuk program studi

yang ke-8 di FKIP UBH tersebut, setelah UBH mengantongi Surat Keputusan bernomor: 431/KPT/I/2017 yang diserahkan langsung oleh Koordinator Kopertis Wilayah X Sumbar, Riau, Jambi, dan Kepri, Prof. Herri kepada Rektor UBH Prof. Azwar Ananda di Kantor Kopertis X, Padang, Kamis (17/8) lalu usai upacara

peringatan kemerdekaan Indonesia ke-72. Dalam sambutan singkatnya, Koordinator Kopertis X Prof Dr Herri menyebutkan bahwa, dibukanya program studi Penjaskesrek di UBH, akan menjadikan pilihan bagi caloncalon mahasiswa baru yang meminati bidang olahraga. ”Selama ini program studi bidang olah raga ini hanya ada di UNP, namun jika dia tidak lulus dan keterbatasan kursi, mereka lebih memilih untuk tidak kuliah atau ke jurusan lain, dan dengan dibukanya prodi ini di UBH, adalah sebagai upaya mempercepat kemajuan olahraga di Sumatera Barat”, ungkap Prof.Herri. Sementara itu, Rektor UBH Prof. Azwar Ananda menyebutkan, mulai hari Senin (hari ini), 21 Agustus sampai tanggal 8 September, mulai menerima mahasiswa baru untuk prodi ini, jumlah yang akan diterima disesuaikan dengan rasio dosen serta sarana dan prasarana kampus yang dimiliki. ”Sebagai langkah awal kami juga akan

KOORDINATOR Kopertis Wilayah X Sumbar, Riau, Jambi, dan Kepri, Prof. Herri menyerahkan surat keputusan prodi Penjaskesrek kepada Rektor UBH Prof. Azwar Ananda di Kantor Kopertis X, Padang, Kamis (17/8) lalu. IST

kerjasama dengan UNP dan lembaga olahraga lainnya seperti KONI untuk pengembangan kurikulum dan pembelajarannya,” imbuhnya. Disinggung mengenai biaya perkuliahan di UBH, Prof Azwar menjelaskan bahwa, biaya kuliah di Universitas Bung Hatta tergantung berdasarkan prodi, dengan kisaran Rp5,5 juta – Rp7,5 juta, biaya tersebut sudah mencakup semua biaya uang kuliah, jaket, praktikum,ujian,skripsi, KKN dan biaya-biaya lainya. Redaktur:Afrianita

”Artinya tidak ada pungutan biaya-biaya lain lagi”, ucapnya tegas. Ditambahkannya juga bahwa, saat ini juga tim juga sedang menyiapkan untuk membuka program S3 Perikanan dan Kelautan di Pascasarjana UBH. “Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama, program Doktor juga bisa dibuka di UBH,” tegas mantan Wakil Direktur I Program Pascasarjana UNP (2014-2018) ini. (h/ita) Layouter:Syamsul Hidayat


KAMPUS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

11

MAHASISWA ISI PADANG PANJANG

Gelar Pameran di Taman Budaya PADANG, HALUAN — Mahasiswa Pascasarjana Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang menggelar pameran di Taman Budaya Padang. Kegiatan ini diadakan selama lima hari, dalam rangka mengikuti ujian akhir pascasarjana.

Lingkar

8 PNS UNP Terima Satya Lencana PADANG, HALUAN — Pemerintah Republik Indonesia memberikan Penganugerahan Tanda Kehormatan Satya Lencana kepada pegawai negeri sipil (PNS) lingkup Universitas Negeri Padang di Lapangan Sepakbola Fakultas Ilmu Keolahragaan UNP, Kamis (17/8) lalu. Penganugerahan tersebut diserahkan langsung oleh Rektor UNP, Prof Ganefri, PhD atas nama Presiden Republik Indonesia Joko Widodo kepada pegawai yang telah mengabdi selama 30 tahun sebanyak 6 orang dan 20 tahun sebanyak 2 orang. “Ini merupakan penghargaan pemerintah terhadap pengabdian yang telah diberikan. Ini bukan hadiah tetapi bentuk terima kasih atas pengabdian, kerja keras dan dedikasi anda,” ujar Prof Ganefri. Lebih lanjut, mantan Koordinator Kopertis Wilayah X tersebut menegaskan bahwa pemberian penghargaan telah melalui seleksi dengan memperhatikan catatan admistrasi, syarat ketentuan dan track record penerima. “Para penerima diharapkan menjadi teladan bagi ASN/PNS lainnya. Serta memiliki semangat dan pengabdian yang lebih tinggi lagi. Istri atau suami anda akan bangga, negara dan bangsa juga demikian, Karena dedikasi dan prestasi kerja bapak dan ibu. Ini adalah penghargaan tertinggi negara,” tambahnya Mereka yang menerima Kehormatan Satya Lencana Karya Satya adalah Prof Dr M Zaim, M.Hum,, Dr Yasnur Asri, MPd, Dra Emidar,M.Pd, Dra Ermawati Arief, M.Pd, Dra, Rahmadhani, M.Pd, Yonfardi, SE, MSi, Mimid Rosnelly,SE, MM dan Dr Yuliana, S.Pd, M.Si. Selain itu Rektor UNP, Prof Ganefri juga memberikan penghargaan kepada Ketua Program Studi Berprestasi sebanyak 2 orang, Mereka adalah Syafriani, S.Si, MSi, PhD (Terbaik I) dan Tri Kurniaawti, S.Pd, M.Pd (Terbaik II). Sedangkan untuk dosen berprestasi diberikakn kepada Dr. Rahadian Z, SPd.Msi, Remon Lapisa ST, MT, PhD dan Erni Masdupi, SE,MSi, PhD. Di samping itu Rektor UNP juga memberikan penghargaan kepada tenaga kependidikan lainya yang berprestasi, laboran diberikan kepada Khaznel Khairat dan Pengelola Keuangan kepada Herda Susasani, Isra Meilda, Jon Asli dan Adra Malta Yulka. Sedangkan untuk tenaga pustakawan yang berprestasi diberikan kepada Sudia Ajjronisa, Mutia Farida dan Rukmiati. Untuk tenaga administarasi akademik berprestasi diberikan kepada Sudarto. Penyerahan tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya dan dosen berprestasi serta tendik berprestasi ini Rektor UNP didampingi Wakil Rektor I, Prof Yunia Wardi, WR2, Syahril, PhD, WR3, Prof Ardipal dan WR4, Prof Syahrial Bakhtiar. Ketua Senat UNP, Prof Z Mawardi Efendi yang menyaksikan penyematan pin kepada para penerima. Hadir juga anggota senat UNP lainnya. (h/isr/rel)

PAMERAN ISI — Mahasiswa Pascasarjana Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang menggelar pameran di Taman Budaya Padang, 19-23 Agustus 2017. DEBY

Mahasiswa Baru UNP Ikuti PKKMB PADANG, HALUAN — Mahasiswa baru Universitas Negeri Padang (UNP), mengikuti pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Negeri Padang Tahun 2017 di tiga gugus. Usai Gugus A (Auditorium) dan B (GOR) yang menghadirkan Kapolda Sumbar dan Danrem 032/ Wirabraja, pembukaan Gugus C di Aula Lt IV Fakultas Ekonomi UNP langsung dilakukan oleh Rektor UNP Prof Ganefri. Kepada Haluan akhir pekan kemarin, Ganefri menyebutkan, pelaksanaan PPKMB UNP Tahun 2017 tahap pertama yang telah berlangsung sejak 15 hingga 18 Agustus 2017, cuaca di Kota Padang sempat mendung dan hujan. Namun karena kesigapan panitia PKKMB beserta Satpam dan Menwa mengatur perpakiran dan keamanan, pelaksanaan pembukaan tiga gugus PKKMB UNP Tahun 2017 menjadi aman tertib dan lancar. Setelah serimonial pembukaan kegiatan PKKMB berlalu, mahasiswa baru dimasing-masing tiga gugus yang ada disuguhi kurikululm PKKMB. Diantaranya, pembinaan kesadaran bela negara, kehidupan berbangsa dan bernegara, general education, sistem pendidikan tinggi dan kegiatan akademik di

perguran tinggi Indonesia, pengenalan nilai budaya, tata krama dan etika keilmuan, organisasi dan kegiatan kemahasiswaan dan lain sebagainya. “PKKMB bertujuan mahasiswa memahami dan mengenal kehidupan kampus, cinta tanah air dan membangun persahabatan dan kekeluargaan antar mahasiswa, dosen dan tenaga kependidikan,” tutur Wakil Rektor 3 UNP, Prof Ardipal dalam laporannya sebagai ketua PKKMB, di Aula Lt IV FE UNP ketika pembukaan di Gugus C, Kamis siang (17/8). Prof Ardipal mengatakan, jumlah mahasiswa baru UNP yang diterima UNP Tahun 2017 merupakan jumlah mahasiswa baru terbanyak yang diterima sejak UNP berdiri dan hal ini menunjukan kemajuan UNP yang luar biasa. “Untuk kelancaran PKKMB, pelaksanaannya dibagi dalam dua tahap. Usai tahap pertama yang berlangsung 15 sampai 18 Agustus 2017. Untuk program Diploma III akan dilaksanakan mulai 26 Agustus mendatang yang diikuiti sekitar 1.500 mahasiswa baru, total mahasiswa baru UNP tahun 2017 yang mengikuti PKKMB adalah 10.150 mahasiswa baru, baik jenjang S1, D4 dan DIII,” rinci Prof Ardipal. Pembukaan gugus C PK-

KMB UNP Tahun 2017 yang berlangsung, Kamis (17/8) di Lt IV FE UNP dibuka langsung Rektor UNP, Prof Ganefri. Didampingi para Wakil Rektor dan para Dekan selingkungan UNP serimoni pembukaan berlangsung dengan nuansa jiwa dan semangat ’45. Betapa tidak, baru saja memulai sambutanya, Rektor UNP itu mengawalinya dengan yel-yel salam kemerdekaan. “Ketika saya ucapkan merdeka, kalian anak-anaku menjawab merdeka, dapat dipahami.. merdeka... merdeka,,, merdeka..,” ujar Prof Ganefri yang disambung dengan penuh antusias 900-an mahasiswa di gugus itu. Prof Ganefri menjelaskan. proklamasi dan revolusi kemerdekaan pada hakikatnya merupakan manifestasi dan kemampuan rakyat Indonesia. Manifestasi dan kemampuan rakyat Indonesia khususnya angkatan ’45, telah membangkitkan kekuatan dan dayacipta yang mampu menempatkan bangsa Indonesia sejajar dengan bangsa-bangsa lainnya di dunia. Jiwa semangat ’45-merupakan sumber kehidupan bagi perjuangan bangsa Indonesia yang berisi kekuatan batin dalam merebut kemerdekaan, menegakkan kedaulatan rakyat, serta mengisi dan mempertahankannya. (h/isr)

PENELITIAN TIM AHLI BINUS UNIVERSITY

Dadih Bagus untuk Tubuh Manusia TANAH DATAR, HALUAN — Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi didampingi Ketua TP PKK Ny. Emi Irdinansyah dan Kadis Kesehatan menyambut secara resmi Tim Ahli Probiotik yang dipimpin Prof.Dr. Fasli Jalal, PhD, SpGK bersama Prof. Koen Venema, PhD dari Maastrichs University Netherland, DR. Ingrid S. Surono, MSc,PhD dari Binus University, Dr. Zulkarnain Agus, MPh, MSc, SpgK dan

www.harianhaluan.com

Prof. Endang dari Tim Peneliti Unand Padang, Sabtu (19/8) di gedung Indo Jolito Batusangkar. Di kesempatan itu Fasli Jalal menyampaikan, kunjungan tim ahli probiotik ke Tanah Datar untuk berkunjung ke Kecamatan X Koto dan Lintau Buo Utara. “Para ahli tergabung dalam tim ini telah melaksanakan penelitian tentang manfaat dadih yang mengandung probiotik dan sangat bermanfaat bagi tubuh manusia, Tanah Datar sebagai salah satu pusat penghasil dadih, makanya kami berkunjung ke sini,” ujar Fasli Jalal. Fasli memaparkan, Prof. Koen Venema yang berasal dari Belanda merupakan ahli tubuh manusia sedang meneliti tentang manfaat dadih terhadap perkembangan tubuh. “Prof. Koen Venema sangat terkesan dengan makanan asli Sumatera Barat ini, karena mengandung probiotik yang merupakan bakteri baik untuk pencernaan, seperti untuk menurunkan kolest erol jahat, mencegah kanker usus, baik bagi ibu menyusui dan meningkatkan daya tahan tubuh,” paparnya. Fasli Jalal, mantan Wakil Menteri Pendidikan di masa presiden SBY ini berharap kepada pemerintah daerah Tanah Datar untuk mendukung serta membantu ataupun memfasilitasi dalam pengembangan dadih

TIM Ahli Probiotik yang dipimpin Prof.Dr. Fasli Jalal, PhD, SpGK bersama Prof. Koen Venema, PhD dari Maastrichs University Netherland, DR. Ingrid S. Surono, MSc,PhD dari Binus University, Dr. Zulkarnain Agus, MPh, MSc, SpgK dan Prof. Endang dari Tim Peneliti Unand Padang, berfoto bersama bupati Tanah Datar, Sabtu (19/8) di gedung Indo Jolito Batusangkar. KHAIRUL

ini. “Kami telah berkunjung ke peternak kerbau penghasil dadih di Kecamatan X Koto dan Lintau Buo, ternyata di dua daerah itu sangat potensial dan bagus untuk dikembangkan, namun terkendala jumlah kerbau dan pangan yang masih terbatas, ke depan kami sepakat untuk menyumbangkan beberapa kerbau dengan sistem bagi hasil dengan peternak, dan mohon Pemerintah Daerah memfasilitasi keinginan kami dengan mendata petani penerima dan memberikan pelatihan tentang produksi dadih yang baik” harapnya. Di samping itu, kata Fasli Jalal, pengembangan dadih ini akan berdampak kepada pergerakan ekonomi masyarakat.

“Produksi dadih akan terjadi pertumbuhan Usaha Kecil Menengah (UKM) bidang produksi dan pemasaran dadih, bahkan kotoran kerbaupun bisa dimanfaatkan untuk pupuk yang bagus juga untuk pertanian,” tukas Fasli Jalal. S ementara itu Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi menyampaikan ucapan selamat datang dan menyampaikan apresiasi serta terima kasih karena menjadikan Tanah Datar sebagai tempat pelaksanaan program dan kegiatan ini. “Saya atas nama Pemda Tanah Datar sangat mendukung kegiatan ini, manfaat dadih telah dirasakan dari dulu dan terbukti hasil penelitian sekarang bahwa dadih bagus bagi tubuh, dan

pengembangan dadih juga bisa menumbuhkan UKM yang berimbas peningkatan kesejahteraan masyarakat itu sendiri” sampai Irdinansyah. Kemudian Bupati Irdinansyah berharap kepada instansi terkait untuk mengkaji pelaksanaan kegiatan ini ke depan. “Tahun ini dan 2018 mungkin tidak bisa dianggarkan lagi, karena penganggaran telah dilaksanakan, namun kita akan mengkaji peluang kalau ada. Ini tugas Dinas Kesehatan berkoordinasi dengan Dinas Peternakan, namun tahap awal laksanakan sosialisasi dengan spanduk, leaflet atau sarana lainnya tentang manfaat dadih ini sehingga masyarakat lebih tahu dan mengerti manfaatnya,” sampainya. Irdinansyah juga berharap kerjasama dari TP PKK dalam sukseskan kegiatan ini. “PKK mempunyai banyak kader di seluruh pelosok Tanah Datar, mari bersama kita laksanakan dan sukseskan. Kalau Bapak Fasli Jalal dan tim saja bisa membantu petani dengan kerbau sistem bagi hasil, tentu Pemda Tanah Datar akan kita co ba juga hal serupa,” pungkasnya. Selepas acara resmi, kegiatan dilanjutkan pemaparan dan tanya jawab terhadap manfaat dadih yang mengandung probiotik terhadap pertumbuhan tubuh manusia. (h/mg-rul)

“Kegiatan Pameran yang bertemakan Sambilan Baleh ini digelar tanggal 19-23 Agustus dan terbuka untuk umum, serta penikmat berbagai hasil karya,” kata Ketua Pameran, Fariko Edwardi Fariko mengatakan, dalam kegiatan pameran ini diikuti oleh 20 orang. Diantaranya, sebanyak 20 orang Desain Komunikasi Visual (DKV), Fotografi sebanyak 2 orang, Seni Rupa 1 orang, dan Seni Kriya 5 orang. “Dalam pameran ini ditampilkan berbagai hasil cipta dan karya mahasiswa, diantaranya ada seni rupa, lukisan, desain grafis dan berbagai rancangan teknologi lainnya,” ucapnya. Ia mengatakan, tujuan utama dilakukan pameran ini ialah sebagai salah satu syarat untuk bisa meraih gelar Magister (S2). Untuk bisa meraih gelar Magister di ISI Padang Panjang bisa melalui dua jalur proses penelitian, yaitu melalui minat studi pengkajian dan minat studi penciptaan. “Dalam kegiatan pameran ini, ditampilkan hasil karya dari mahasiswa yang berminat dalam studi penciptaan. Seluruh hasil karya ditampilkan dengan sebaik mungkin dalam pameran,” katanya. Selain itu, pameran ini juga mewujudkan visi dan misi ISI Padang Panjang yang kembali ke konteks budaya melayu. Sebagian besar, yang ditampilkan

adalah keunggulan dari daerah masing-masing mahasiswa, seperti sumber daya alam, perkembangan teknilogi, pendidikan dan kultur budaya masing-masing. “Pameran ini memiliki keunggulan, diantaranya mengenalkan perkembangan teknologi dan menambah wawasan, serta ilmu pengetahuan kepada masyarakat tentang kultur budaya yang ada di beberapa daerah, ”ucapnya. Fariko sendiri, merupakan mahasiswa DKV ISI Padang Panjang. Dalam hal ini ia memperkenalkan 3D Puzzel Rumah Gadang. “3D Puzzel ini mengenalkan proses pembuatan rumah gadang orang minang kabau yang begitu penuh perhitungan dan bisa di bongkar pasang,” ucapnya. Pegawai Taman Budaya, Nina Rianti mengatakan, sangat mendukung adanya pameran yang diadakan oleh mahasiswa pascasarjana ISI Padang Panjang di Taman Budaya. Hal ini karena, menampilkan kreativitas anak bangsa yang dapat membawa perubahan dalam kemajuan ilmu pendidikan. “Banyak hal baru yang berhasil diciptakan dan dirancang oleh mahasiswa yang dapat dikenalkan kepada masyarakat. kerativitas dan adanya inovasi yang mereka ciptakan akan membawa pengaruh yang besar dalam kemajuan bangsa dan negara,” katanya. (h/mg-eby)

Unri Dukung Budidaya Kurma PASIRPANGARAIAN, HALUAN — Wacana Pemerintah Desa Babussalam, Kecamatan Rambah, menjadikan desanya sebagai destinasi agro wisata perkebunan kurma di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) mendapat dukungan dari pihak akademisi. Program budidaya kurma menjadi salah satu upaya dilakukan Pemdes Babussalam di bawah kepemimpinan Basron dalam meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan warga setempat. Pada tahun ini, melalui program pemberdayaan masyarakat akan dibuat budidaya perkebunan kurma di atas lahan seluas 1 hektar di Desa Babussalam. Perkebunan ini akan dijadikan destinasi agro wisata di daerah berjuluk Negeri Suluk Berpusaka Nan Hijau. Program budi daya kurma di Desa Babussalam mendapat perhatian serius dari pihak Universitas Riau karena dianggap punya prospek bagus dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dukungan setelah rombongan dari Universitas Riau diketuai Hayatul Ismi kunjungan kerja ke Kantor Desa Babussalam, Jumat (18/8). Pihak akademisi menilai baru Desa Babussalam di

Provinsi Riau yang berani membuat gebrakan baru dengan menganggarkan Dana Desa untuk membangun perkebunan kurma di desanya. Hayatul Ismi mengaku sangat mendukung apa yang diprogramkan Pemdes Babussalam, mengingat program berbasis ‘green constitution’ merupakan intruksi langsung dari pemerintah pusat. Pihak Universitas Riau sendiri siap mendampingi Pemdes Babussalam dengan menurunkan beberapa ahli dari berbagai disiplin ilmu, sehingga program budidaya kurma di desa ini berjalan sukses. Menanggapi kunjungan rombongan dari Universitas Riau, Kepala Desaý Babussalam, Basron, mengucapkan teerima kasih karena pihak akademisi ikut mendukung program budi daya kurma di desanya. Basron berharap program budidaya kurma di Desa Babussalam mendapat perhatian serius dari semua pihak, termasuk Pemkab Rohul. “Dengan adanya perhatian dari semua pihak kita berharap program (budidaya kurma) berjalan lancar, sesuai yang sudah dicanangkan, mengingat program ini dibuat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelas Basron. (h/rel)

WACANA Pemerintah Desa Babussalam, Kecamatan Rambah, menjadikan desanya sebagai destinasi agro wisata perkebunan kurma di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul)ý mendapat dukungan dari pihak akademisi, khususnya Universitas Riau. IST Redaktur: Atviarni

Layouter: Syamsul Hidayat


12

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

MTsN 1 Payakumbuh Juara UKS Nasional PAYAKUMBUH, HALUAN - MTsN 1 Payakumbuh ditetapkan sebagai juara satu tingkat Nasional dalam Lomba UKS (Sekolah Sehat) tahun 2017, dalam kategori best performance. Kemenangan itu berdasarkan Keputusan Mendikbud Nomor 222/P/2017.

BPJS Kesehatan Gelar Gathering Bersama Prolanis PAYAKUMBUH, HALUAN — Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehtan Kota Payakumbuh, menggelar kegiatan dengan Gathering Klub Prolanis dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat kota. Selain itu, kegiatan ini dalam upaya mengatasi penyakit tidak menular yang diawali dengan tindakan dari diri sendiri. Kadis Kesehatan, Elzadaswarman, di pelataran Parkir Medan Nan Bapaneh Ngalau Indah, Payakumbuh, Sabtu (19/8), menyebutkan, Prolanis adalah program pengelolaan antisipasi penyakit kronis yaitu, penyakit tidak menular yang bisa mengancam siapa saja, seperti Diabetes Mellitus dan Hipertensi. “Penyakit kronis yang tidak menular ini bisa kita atasi dengan cara berperilaku hidup bersih dan sehat dengan cara sering melakukan cek kesehatan. Selain itu, juga menjaga makanan yang akan dikonsumsi, istirahat dengan teratur, jangan merokok, dan mampu mengendalikan stress,” ungkap Elzadaswarman. Menurut dia, menjaga kesehatan diri lebih utama dari pada mengobati penyakit tersebut. Karena itu, diingatkannya, setiap individu haruslah berperilaku hidup yang sehat dalam kesehariannya. Tindakan tersebut pasti akan melindungi siapa saja dari serangan penyakit, dan mengurangi keparahan dan komplikasi penyakit kronis. Lebih jauh ia menyampaikan, kepada para peserta dan juga warga Kota Payakumbuh, untuk mengatasi penyakit kronis yang tidak menular tersebut, kembali berupya menggiatkan budaya hidup sehat. “Ada tiga pesan Bapak Walikota pada acara Gathering ini, di antaranya jalani lah kehidupan dengan berprilaku hidup sehat, segeralah bergabung dengan BPJS agar kehidupan yang dijalani sehari-hari lebih nyaman, mari kita bersama mendukung program pembangunan agar kehidupan kita semakin sehat, damai, dan sejahtera,” kata Elzadaswarman. Kepala BPJS Cabang Payakumbuh, Yulizar, menginformasikan, kegiatan Prolanis salah satu program JKN-KIS yang dilaksanakan BPJS Kesehatan sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 1/2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). “Kegiatan Promotif dan Preventif dilakukan bersinergi dengan Pemko Payakumbuh, khususnya Dinas Kesehatan yang terdapat fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) seperti puskesmas dan sejumlah klinik di Payakumbuh. Pada Gathering Prolanis kali ini, selain acara saling tukar informasi tentang kesehatan, juga diadakan sejumlah kegiatan lainnya seperti senam bersama, pemeriksaan kesehatan bagi peserta prolanis, pemeriksaan Hb1Ac bagi penderita Diabetes Melitus, donor darah dan kegiatan promotif serta preventif inovasi bagi FKTP, tuturnya. (h/zkf)

www.harianhaluan.com

PAWAI ALEGORIS — Pusat Kota Payakumbuh dibanjiri lautan manusia dari warga Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, untuk menikmati pawai alegoris memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-72, Sabtu (19/8). ZULKIFLI

DI PAYAKUMBUH

Pawai Alegoris HUT RI ke-72 Berlangsung Meriah PAYAKUMBUH, HALUAN — Pusat Kota Payakumbuh d ibanjiri lautan manusia dari warga Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, untuk menikmati pawai alegoris memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-72, Sabtu (19/8). Pawai Alegoris tersebut berlangsung dari pagi hingga petang. Teriknya matahari yang menyengat siang itu, tak menyurutkan semangat peserta pawai serta antusiasnya masyarakat yang menyaksikan pawai. Pawai yang dimulai dari jalan Rasuna Said ke Lbuh Basilang ke Jalan A.Yani dan Jalan Sudirman melalui pertigan tugu Adipura menjelang ke panggung kehormatan. Antusias warga menyaksikan pawai itu membuat pusat kota Payakumbuh berubah jadi lautan manusia. Disepanjang jalan utama yang dilewati barisan pawai, padat dengan massa yang berjubel. Mereka datang dari berbagai penjuru kota dan desa. Pawai ini merupakan puncak kemeriahan HUT RI ke-72 di Kota Batiah. Sekitar pukul 09.00 WIB ratusan murid SD, SMP sampai SMA/SMK, sudah tampil beriringan dari GOR M. Yamin

Kubu Gadang, rombongan peserta yang berjalan menuju panggung utama di Jalan Sudirman. Dipanggung kehormatan sudah menunggu Wakil Walikota Payakumbuh, Suwandel Muchtar, Ketua DPRD setempat, YB. Dt. Parmato Alam, Waka Polresta Payakumbuh Kompol. Eddisra, Forkopimda, Asisten I Yoherman, Asisten II, Iqbal Bermawi, Kepala Dinas Pendidikan, AH Agustion, Kadis Kominfo, Elfi Jaya, Ketua GOW, Rasyidah, dan sejumlah pimpinan OPD, tokoh masyarakat serta undangan lain. Wakil Walikota, Suwandel Muchtar, serta anggota Forkopimda memberikan apresiasi, bahwa iven yang digelar Dinas Pendidikan itu, sangat luar biasa. “Iven ini mampu menghibur ratusan ribu masyarakat Kota Payakumbuh dan daerah t etangga. Diharapkan iven ini bisa berjalan lebih baik lagi kedepan, perlu lagi dikemas lebih profesional,” ungkapnya. Dikatakannya, perayaan memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-72 tahun ini, dikatakan Wawako sangat meriah. Para pelajar yang terlibat sangat luar

biasa, mereka bersemangat tanpa terlihat raut wajah yang letih dan haus. ”Kita senang, seluruh sekolah terlibat aktif dengan pawai ini, menggambarkan semangat kemerdekaan yang sudah melekat disanubari pelajar dan kalangan guru,” sebut wawako. Cerita pawai alegoris tentang perjalanan panjang sejarah bangsa ini, diharapkan, mampu menambah wawasan warga kota, untuk mengetahui sejarah Indonesia, guna diaplikasikan dalam bentuk partisipasi aktif terhadap pembangunan Payakumbuh ke depan. Peran serta masyarakat dalam gerak pembangunan tidak bakal muncul, jika mereka tidak mengetahui sejarah bangsa ini. Selanjutnya, Suwandel Mukhtar, mengajak para pelajar untuk lebih semangat lagi belajar sebagaimana semangat juang yang dimiliki para pahlawan bangsa. “Melalui kegiatan pawai ini, kita kenang kembali jasa para pahlawan yang telah merebut kemerdekaan ini dengan pengorbanan. Kita isi kemerdekaan dengan semangat membangun bangsa dengan belajar dan menuntut ilmu setinggitingginya,” ingat wawako. (h/zkf)

Penganugerahan bagi pemenang lomba UKS ini diserahkan Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud, Dirjen Bina Kesehatan Masyarakat, Kemenkes dan Dirjen Pendidikan islam, Kemenag RI di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Jumat (18/07), sehari setelah peringatan HUT RI ke- 72 dilaksanakan. Acara penganugerahan pemenang lomba sekolah sehat ini dihadiri Kepala Sekolah MTsN 1 Payakumbuh, Sahidin, beserta Tim Pembina UKS Kota Payakumbuh, terdiri atas Setdako diwakili Kabag Kesra, Ipendi, Kepala Kantor Kemenag Payakumbuh, Asra Faber, Kabid Kesmas Dinkes, Hefi Sur yani, SKM Puskesmas Ibuh, Ade Juselina, dan t im Pembina Propinsi Sumbar. Koordinator Tim Pembina UKS Kota Payakumbuh, Ipendi, menyebutkan, Alham dulillah at as dit erimanya penghargaan ini. Di raihnya penghargaan UKS tingkat nasional ini, diharapkan dapat teraplikasikan pada seluruh sekolah di Kota Payakumbuh. Lagipula, MTsN 1 yang menerima penghargaan Best Performance dengan katagori paling tinggi. “Kita berharap seluruh sekolah di Payakumbuh, diharapkan mampu pula sebagai yang terbaik di bidang kesehatan dan dapat meraih hal yang sama,” ungkap Ipendi. Dikatakannya, b ukan hanya itu, kedepannya prestasi yang diraih bisa dipertahankan terus. Bahkan kalau perlu ditingkatkan lagi termasuk di sekolah lainnya, supaya bisa naik status grade kesehatan sekolah di kota ini. Selain itu, Puskesmas Ibuh Payakumbuh, menerima penghargaan sebagai Juara 1 Puskesmas Pembina Sekolah Sehat 2017. Kepala Bidang (Kabid) Kesmas Dinas Kesehatan Payakumbuh, Hefi Suryani, didam-

pingi Kepala Puskesmas Ibuh, Ade Juselina, yang hadir dalam penganugerahan penghargaan tersebut, juga menyatakan hal senada dengan Ipendi. “Kita berharap seluruh sekolah di Payakumbuh menjadi sekolah sehat, sehingga kenyamanan siswa dan guru dalam proses belajar mengajar l ebih baik dan siswa terhindar dari gangguan penyakit,” sebut keduanya. Menurut dia, peran Kader Sipematik (Siswa Pelajar Pemantau Jentik) yang dikembangkan di Kot Payakumbuh, sudah mampu menciptakan kesehatan bagi anak didik. Tak hanya itu, keberadaan Posyandu di sekolah dapat pula menghindarkan penyakit tidak menular di sekolah masingmasing. “Katagori best performance ini ditunjukkan dengan fungsi anak sekolah sebagai pelajar dan juga sebagai kader kesehatan di sekolah yang membuat nilai MTsN ini menjadi tinggi,” Kabid Kesmas, Hefi Suryani menambahkan. Kepala Dinas Kesehatan, Elzadaswarman, saat di hubungi m engat akan , semoga MTsN 1 mampu menginspirasi sekolah sehat lain yang ada di Payakumbuh, agar bisa pula m enjadi m od el per cont ohan bagi sekolah lain. Sehingga menjadi pemicu Puskesmas lain untuk memembina kesehatan pada s ekol ah -sekolah dalam wilayah kerjanya. Atas penghargaan ini, MTsN 1 Payakumbuh, menerima hadiah berupa uang sebesar Rp30 juta sebagai stimulan dalam peningkatan pembinaan sekolah sehat secara be rkesinambungan. Sementara Puskesmas Ibuh, juga menerima peralatan prom osi kes eh at an b er u pa laptop dan LCD proyektor s ebagai st imulus upaya peningkatan kesehatan di wilayah kerjanya. (h/zkf)

Latina Dicanangkan Sebagai Kampung KB PAYAKUMBUH, HALUAN — Momentum peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-72 di Kelurahan Koto Panjang Dalam, Kecamatan Latina, Kota Payakumbuh, dicanangkan sebagai Kampung Keluarga Bencana (KB) yang dimotori generasi muda setempat. Untuk memeriahkan pencanangan itu,

digelar berbagai kegiatan diantaranya, senam bersama, pemeriksaan kesehatan gratis dan fun bike. Kegiatan tersebut, dibuka Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Kota Payakumbuh, Amriul Dt. Karaiang, Sabtu (19/8), dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Payakumbuh, YB. Dt. Parmato Alam, Ketua

KONI setempat, Yusra Maiza, Camat Lampasi Togo Nagari (Latina), David Bachri, Forkopimcam dan undangan lain. Plh Sekdako Payakumbuh, Amriul Dt.Karaing, dalam pidato pembukaan mengingatkan seluruh masyarakat kota ini, betapa pentingnya fungsi keluarga di era sekarang. Lagipula pemakaian

obat-obatan terlarang di daerah ini seakan tak ada habisnya termasuk narkoba. Dikatakan Amriul, darurat Narkoba yang melanda negeri ini, seperti disampaikan Presiden RI adalah PR bagi semua komponen masyarakat secara bersama. Karena tantangan keluarga Indonesia dimasa

Redaktur: Isra Hermanto

akan datang semakin komplek. “Untuk itu sebutnya, perlu pembinaan yang lebih baik terhadap keluarga-keluarga Indonesia untuk bisa menjalankan fungsi mereka dengan lebih baik,” katanya dihadapan peserta senam bersama dan fun bike yang hampir mendekati seribuan itu. (h/zkf)

Layouter: Syamsul Hidayat


AGAM DAN BUKITTINGGI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

13

PAWAI ALEGORIS DI BUKITTINGGI

Ribuan Warga Tumpah Ruah ke Jalanan BUKITTINGGI, HALUAN — Ribuan warga Bukittinggi dan sekitarnya tumpah ruah disepanjang Jalan Sudirman Bukittinggi, menyaksikan pawai alegoris dan pembangunan yang dihelat oleh pemerintah daerah setempat, dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-72, Sabtu (19/8)

Walikota Apresiasi Anggota Paskibra BUKITTINGGI, HALUAN — Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, meapresiasi anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kota Bukittinggi, yang dinilai sukses dalam melaksanakan tugas mulianya pada upacara detik detik Proklamasi yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah setempat. Pasalnya, upacara peringatan detik detik Proklamasi dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke 72, yang dilaksanakan di lapangan Wirabraja Kota Bukittinggi berlangsung dengan khidmat. Begitu juga dalam prosesi penaikan dan penurunan bendera sang saka Merah Putih oleh Paskibra Kota Bukittinggi, yang juga berjalan dengan mulus, lancar dan sukses. ”Saya meapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota Paskibra yang telah sukses dalam melaksanakan tugas mulianya sebagai anggota Paskibra pada upacara HUT Kemerdekaan RI yang telah kita laksanakan,” kata Walikota Ramlan Nurmatias ketika menjamu anggota Paskibra makan malam di rumah dinas Walikota Belakang Balok, kemarin. Diakuinya, 54 orang anggota Paskibra yang telah menjalankan tugasnya ini merupakan siswa dan siswi pilihan yang telah melalui seleksi yang ketat dari sekian banyak peserta sebelumnya. Sebab, bendera yang telah dikibarkan oleh anggota Paskibra itu merupakan replika bendera sang saka merah putih yang memiliki nilai yang sangat luar biasa. Dan replika bendera sang saka itu tidak semua daerah yang memilikinya. “Bendera yang dikibarkan Paskibra tersebut tidak semua daerah yang memilikinya. Hanya tiga kota di Indonesia yang memilikinya, yakni Yogyakarta, DKI Jakarta dan Bukittinggi. Hal ini karena 3 kota tersebut memiliki sejarah dalam kemerdekaan RI dan pernah menjadi Ibukota Negara Indonesia,” ungkap Ramlan. Pemerintah daerah ulas Ramlan, mengaku bangga dengan anggota Paskibra Bukittinggi yang sukses melaksanakan tugasnya sebagai pengibar bendera sang saka merah putih tersebut. Mereka adalah anak anak terbaik dan pilihan yang saat ini telah menjadi purna Paskibra. Untuk itu Ramlan berharap agar mereka menjadi pemuda yang membanggakan, pemuda yang bertanggungjawab dan selalu berinovasi. (h/tot)

Warga Talago Gelar Gerak Jalan Santai AGAM, HALUAN — Meneyemarakkan peringatan Hut RI Generasi Muda Putra Putri Talago (Gempita) Lubuk Basung mengadakan Gerak Jalan Santai, Minggu (20/8), seluruh warga Perumnas Talago ikut serta dalam gerak jalan santai tersebut. Rute yang menempuh jalan Ujung Labuah,Surau Kariang ,Simpang Empat Mato Aia dan kembali ke Perumnas Talago. Gerak Jalan Santai yang di lepas oleh Ketua RK 07 Perumnas Talago Lubuk Basung juga hadir Wakil Ketua DPRD Agam Lazuardi Erman, Joni Putra anggota DPRD Agam. Acara jalan santai luar biasa meriah dengan jumlah peserta 1300 orang tersebut berjalan dengan lancar dengan jumlah hadiah 150 paket itu sumbangan dari Lazuardi Erman,Joni Putra Dt Bintaro Hitam ,warga perumnas Talago, Bank Nagari, PT Intercom dan Donatur dari luar perumnas Talago juga ikut partisipasi ungkap ketua RK 07 Perumnas Talago Elvis Rinaldi. Lazuardi Erman wakil ketua DPRD Agam mengatakan, Peringatan ulang Tahun Republik Indonesia yang ke 72 sangat perlu disemarakkan dengan kegiatan yang menumbuhkan kebersamaan, salah satunya jalan santai. Ia juga mengapresiasi, masyarakat Perumnas Talago Lubuk Basung yang selalu kompak dalam menyelenggarakan kegiatan setiap hari besar. Ketua Partai Golkar Agam ini juga mengucapkan terima kasih kepada ketua RK Elvis Rinaldi, ketua Gempita Andi Junaidi ,Koordinator lapangan Hendra Lantas dan juga ketua pelaksana Fikri Haikal. “ Saya sangat bangga warga perumnas Talago kompak dan selalu akur antara warga. Kebersamaan ini hendaknya harus tetap dijaga, kedepan,” ungkapnya. Penduduk Perumahaan Talago lain Joni Putra anggota DPRD Agam, juga memuji semaraknya kegiatan hut RI di perumnas Talago. bermacam-macam perlombaan yang selalu ramai tertib dan sopan ini menandakan warga perumnas tertib. ini perlu dipertahankan untuk menjaga jati diri warga perumnas. (h/yat)

PAWAI ALEGORIS — Pelajar di Kota Bukittinggi, turut memeriahkan pawai Alegoris dan Pembangunan yang diselenggarakan oleh pemerintah setempat, dalam rangka Perayaan HUT RI ke-72, Sabtu (19/8). GATOT

Nagari dan Kecamatan Gelar Pawai AGAM, HALUAN — Tidak hanya di tingkat Kabupaten, di nagari dan kecamatan pun diselenggarakan berbagai kegiatan untuk memeriahkan HUT RI ke72. Sebut saja misalnya aneka lomba di nagari yang ditata oleh pemuda setempat, pawai alegoris yang menampilkan berbagai atraksi dengan baju beraneka rupa diiringi drumband dan tambua tansa, tidak ketinggalan berbagai kreasi kendaraan hias yang begitu mempesona. Seperti terpantau di Palupuah, ribuan masyarakat tumpah ruah memadati jalan menyaksikan pelaksanaan pawai alegoris, mereke bersuka ria menyaksikan anak kemenakan mereka sedang mengenakan baju yang indah sperti yang mereka citakan, ada yang pakai baju polisi, baju dokter, baju guru dan lainnya. Lain lagi di Tilatang Kamang para peserta menampilkan aneka hasil pertanian yang merupakan keunggulan lokal dari nagari Tilatang Kamang. Sejak sabtu pagi para siswa dan masyarakat yang mengenakan pakaian adat, pakaian profesi, pakaian drumband dan lainnya penuh warna memadati lapangan bola depan kantor Camat Matur hendak bersipa siap melaksanakan pawai alegoris diitingi drumband dan musik

tradisi lainnya. Tidak kalah meriahnya di Nagari Manggopoh , Walinagari Ridwan Caniago beserta perangkat Nagari berbaur dengan masyarakatnya juga melaksanakan pawai alegoris dan karnaval yang juga menampilkan berbagai atraksi. Tanggal 17 Agustus adalah hari yang istimewa untuk bangsa Indonesia. Tepat 72 tahun lalu bangsa Indonesia dinyatakan merdeka dengan ditandainya proklamasi kemerdekaan Indonesia. Untuk memperingati hari kemerdekaan di rayakan dengan begitu meriahnya dan beraneka ragam kegiatan sebagai wujud suka cita dan syukur seluruh komponen bangsa. Kegiatan Pawai dan karnaval ini sebenarnya memiliki berbagai manfaat positif diantaranya adalah; Salah satu manfaat kegiatan karnaval adalah sebagai sarana edukasi kepada generasi muda dan anak mengenai aneka budaya yang ada di Indonesia. Misalnya dari pakaian adat, rumah adat, profesi dan aneka ragam pernak perniknya. Sehingga anak menjadi tahu dan melihat langsung keanekaragaman itu secara nyata dan dengan tampilan yang menarik. Bahkan adapula anak yang menggunakan kostum adat tertentu sehingga pengetahuan mereka menjadi bertam-

bah. Dalam karnaval berbagai kreativitas ditampilkan dengan tema masing-masing. Kreatifitas masyarakat menjadi tergali dan dapat disalurkan dalam kegiatan ini. Karena bisanya mereka berlomba-lomba untuk menampilkan kreatifitas terbaik untuk menjaga gengsi tiap peserta. Selain dari segi penampilan dan pernak pernik, kreativitas juga terlihat dalam pentas seni dalam karnaval. Saat karnaval diikuti oleh berbagai elemen masyarakat mulai dari rakyat biasa hingga pejabat dari berbagai tempat sehingga yang biasanya bertemu dalam ikatan formal akan menjadi lebih akrab dan saling bercuarah fikiran. Dalam kegiatan ini juga dapat mempersatukan masyarakat dari berbagai kalangan untuk turut meramaikan karnaval ini. Dalam karnaval juga dapat digunakan sebagai sarana nasionalisme. Bagi generasi muda yang acuh dengan nasinalisme menjadi tergerak hatinya untuk turut berpartisipasi dengan kreasi dan atribut seperi bendera merah putih, lambang negara dan lainnya. Dengan adanya berbagai kreasi dan atribut itu paling tidak ada jiwa nasioanlisme yang tertanam dalam diri. (h/ks/yat)

Palupuh Tercepat Capai Kinerja Pajak AGAM, HALUAN — Kecamatan Palupuah merupakan salah satu kecamatan tercepat di Kabupaten Agam, dalam pencapaian target kinerja penerimaan pajak, dan Pendapatan Asli Daerah (PAD).itu. Atas keberhasilan tersebut, Bupati Agam H. Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah memberikan penghargaan kepada Kecamatan Palupuah, yang diterima Camat Hasrizal, atas dasar pencapaian target kinerja penerimaan pajak sebelum tanggal 17 Agustus 2017, usai Upacara Penurunan Bendera, dan Aubade di halaman kantor bupati. Selain Camat, penghargaan juga diberikan kepada dua wali nagari di Kecamatan Palupuah, yaitu Nagari Koto Rantang, dan Pasia Laweh, atas dasar pencapaian target realisasi PBB sebe-

lum tanggal 14 Agustus 2017. Hasrizal, Sabtu (19/8) mengatakan, piagam penghargaan yang diserahkan bupati berdasarkan akumulasi tingkat realisasi PAD, dan PBB di kecamatan. Hal ini tidak terlepas dari dukungan wali nagari dan jorong se Kecamatan Palupuah, serta ketaatan masyarakat dalam membayar pajak dan PAD, sehingga target pelunasan bisa tercapai sebelum tanggal 14 Agustus 2017. “Ini menjadi motivasi bagi kita di pemerintah kecamatan maupun nagari, supaya tahun berikutnya lebih giat untuk meningkatkan pencapaian target PAD, dan PBB di Kecamatan Palupuah,” ujarnya. Ia mengucapkan terimakasih kepada walinagari dan jorong yang telah memberikan yang

terbaik, dan kepada masyarakat yang telah bersedia membayar PAD dan pajak, sehingga keberhasilan ini bisa dicapai. Kasi Penerimaan dan Pendapatan Kecamatan Palupuah, Erizal mengatakan, upaya yang dilakukan atas keberhasilan tersebut yaitu, berdasarkan pendekatan dan himbauan tentang perlunya membayar pajak kepada masyarakat. “Mudah-mudahan kedepan keberhasilan ini lebih bisa dipertahankan, jika perlu ditingkatkan lagi. Namun kita juga lebih giat untuk menyosialisasikan hal ini kepada masyarakat di Kecamatan Palupuah,” ujarnya berharap. Selain Palupuah, kecamatan yang berhasil mendapatkan penghargaan yaitu Kecamatan Kamang Magek, Tanjung Mutiara, IV Koto dan Canduang. (h/ks)

Meski dalam pelaksanaan pawai sempat diguyur hujan, namun tidak menyurutkan semangat bagi peserta pawai untuk mengikuti dan memeriahkannya. Begitu juga dengan ribuan warga yang tampak antusias menyaksikan pawai alegoris dan pembangunan tersebut dari awal sampai akhir. Pawai alegoris dan pembangunan yang diikuti oleh peserta dari instansi pemerintah, swasta, BUMN/BUMD, Polri, TNI, organisasi kemasyarakatan, pagayubaban dan pelajar se-Kota Bukittinggi, dilepas oleh Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias beserta Forkopimda dari panggung utama didepan Kantor PLN Bukittinggi. Penampilan marching band dari sekolah se-Kota Bukittinggi dan arak arakan kenderaan hias, sertapenampilan berbagai macam kesenian dan budaya khas Minang Kabau, penampilan reok ponorogo dan penampilan pernak pernik dari peserta pawai menghiasi jalan Sudirman Kota Bukittinggi, mulaidari Lapangan Kantin sampai ke Pelataran Jam Gadang. Didepan panggung utama, rombongan peserta pawai yang terdiri dari 131 rombongan barisan, mendapat aplus dan lambaian tangan dari Walikota, Wakil Walikota, Forkopimda, anggota DPRD, Kepala SOPD, Niniak Mamak, Bundo Kanduang Tokoh masyarakat dan sejumlah tamu undangan lainya. Dalam amanatnya, Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmastias menyampaikan ucapan terimakasih kepada Ins-

tansi Pemerintah, swasta, BUMN/BUMD, organisasi kemasyarakatan, Pagayuban, pelajar dan peserta pawai dari berbagai unsur lainnya, yang telah turut berpartisipasi untuk menyukseskan dan memeriahkan pawai alegoris dan pembangunan yang diselenggarakan dalam rangka perayaan HUT RI ke 72 di Bukittinggi. “Walaupun sempat hujan yang tidak berselang lama, namun semangat dari peserta pawai tidak luntur untuk melaksanakan pawai hingga selesai. Begitu juga dengan ribuan warga yang tetap semangat menyaksikan pawai walau dalam keadaan hujan. Hal ini merupakan cerminan semangat juang yang diwariskan oleh para pejuang kita. Semangat yang telah ada itu jangan sampai surut,” kata Ramlan. Ramlan juga meapresiasi dan memuji ribuan warga kota Bukittinggi dan sekitarnya yang telah ikut serta dalam memeriahkan HUT RI yang ke-72 dengan menyaksikan pawai alegoris yang dilaksanakan. “Saya merasa bangga karna ribuan warga sangat antusias untuk menyaksikan dan memeriahkan HUT RI,” ujarnya. Menurutnya, apa saja yang ditampilkan dalam pawai itu merupakan bentuk semangat dari peserta pawai dalam mengisi kemerdekaan RI, sekaligus mendorong pembangunan yang lebih baik lagi untuk kedepannya. “Untuk itu mari secara bersamasama kita dukung pembangunan Kota Bukittinggi kedepannya,” pungkas Ramlan. (h/tot)

Perubahan Anggaran Agam Disepakati AGAM, HALUAN — Setelah melewati rangkaian proses yang cukup panjang, Jumat (18/8) di Ruang Sidang DPRD yang bertempat di Aula Bappeda, Bupati Agam Indra Catri dan Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Agam menandatangani Nota Kesepakatan tentang Kebijakan Umum Perubahan Anggaran Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2017 (KUPA PPAS). Hal ini menunjukan menunjukan bahwa Pemerintah Daerah bersama DPRD memiliki komitmen dalam menjaga konsistensi jadwal dan tahapan perencanaan pembangunan daerah dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Meskipun pembahasannya membutuhkan ekstra waktu, namun tidak mengabaikan system maupun prosedur sehingga dapat berjalan dengan lancer. Bupati Agam Indra Catri mengapresiasi Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan badan Anggaran DPRD yang telah bekerja secara maksimal menelaah dan menyusun kembali kerangka kebijakan pembangunan daerah sesuai dengan perkembangan dan capaian pembangunan smester pertama tahun 2017. Di samping itu, kebijakan Pemerintah melakukan pemotongan DAU tahun ini sebesar 1,76

Persen akan menjadi tambahan pertimbangan dalam melanjutkan berbagai program sampai akhir tahun ini ujara Bupati. Lebih lanjut Bupati yang tengah mengikuti LEMHANAS ini KUPA PPAS 2017 yang telah kita sepakati, merupakan pedoman bagi Pemerintah Daerah dan DPRD dalam menyusun Rancangan APBD Perubahan Tahun Anggaran 2017. Kita mengharapkan pembangunan yang akan dilakukan sampai akhir tahun 2017 tetap dalam koridor pencapaian Visi Kabupaten Agam sesuai RPJMD 2016-2021. Kebijakan Umum Perubahan Anggaran dilakukan untuk menyeimbangkan antara pendapatan dan belanja daerah, sehingga deficit anggaran pada APBD awal di-balancekan kembali pada RAPBD Perubahan Tahun 2017. Kebijakan Pemerintah tentang pemotongan DAU Kabupaten Agam sebesar 1,76 persen atau sebesar 14,5 Milyar lebih telah menambah besaran deficit anggaran pada PPAS Perubahan tahun ini.Hal ini secara langsung berpengaruh pada struktur belanja yang telah ditetapkan dalam APBD Tahun 2017. Namun tetap diupayakan penyesuaian dalam APBD Perubahan, dengan tetap berpedoman pada prioritas sasaran pembangunan daerah. (h/yat)

Balai Panjang Meriahkan HUT RI AGAM, HALUAN — Meskipun tidak dihadiri Camat Tilatang Kamang, Danramil Tilatang Kamang dan Walinagari Gadut, acara memeriahkan HUT RI 72 yang digelar Pemuda Pemudi Balai Panjang Jorong III Kampung Nagari Gadut berlangsung meriah. Hiburan rakyat yang dibuka secara resmi Kapolsek Tilatang Kamang di lapangan futsal Balai Panjang, Kamis(17/ 8) itu, memperlombakan berbagai lomba khas tujuh belasan seperti, lomba Balap Karung, Tarik Tambang, Makan Kerupuk dan Panjat Pinang. Kapolsek Tilatang Kawww.harianhaluan.com

mang AKP Ali Umar dalam sambutannya mengapresiasi antusias dan semangat masyarakat sekitar dalam mengikuti kegiatan peringatan hari kemerdekaan RI. Tak lupa Kapolsek juga mengingatkan agar dalam setiap perlombaan tetap menjaga keselamatan, ketertiban dan keamanan. “Kita sudah merdeka selama 72 tahun. Namun itu bukanlah akhir perjuangan bangsa. Kemerdekaan adalah jembatan emas sebagai jalan mencapai tujuan luhur. Kemerdekaan sejati akan tercapai ketika seseorang dapat menahan diri dari perilaku melanggar

atau mencederai kemerdekaan dan hak asasi orang lain,” Ungkap Kapolsek dihadapan seluruh masyarakat yang hadir memadati lapangan. Sementara itu, Ketua Pemuda Balai Panjang Yursil Masri menjelaskan bahwa sejak tahun 2017 ini, kegiatan pemuda dan pemudi di Balai Panjang sudah mulai aktif kembali. Hal tersebut dibuktikan dengan dibukanya lapangan futsal beberapa bulan lalu, sehingga pemuda dan pemudi bisa menggelar kegiatan-kegiatan yang bersifat positif di lapangan tersebut. “Adapun kegiatan yang te-

lah dilakukan tahun ini yakni, MTQ tingkat kecamatan pada bulan Ramadhan, Takbir keliling pada malam takbiran dan sekarang ini acara peringatan HUT RI 72,” katanya. Selanjutnya, ia mengucapkan terimakasih kepada para donator yang telah menyumbang sehingga terselenggaranya kegiatan tersebut. Untuk memeriahkan acara katanya, ia mengundang pihak Muspika Tilatang Kamang, namun karena ada agenda lain maka Camat Tilatang Kamang, Danramil dan Walinagari Gadut tidak bisa hadir. “Kita juga memberikan

apresiasi kepada Kapolsek Tilatang Kamang Bapak Ali Umar yang bersedia menyumbang. Selama ini, beliau selalu menyempatkan diri hadir disetiap acara kita dan beliau sangat mendukung kegiatan pemuda Balai Panjang yang bersifat positif,” jelasnya. Kegiatan peringatan HUT RI 72 yang digelar Pemuda Pemudi Balai Panjang yang dimulai dari siang hingga sore hari itu, diikuti oleh ratusan masyarakat sekitar yang terdiri dari anak-anak, muda-mudi hingga orang tua pun ikut berpartisipasi dalam berbagai perlombaan itu.(h/ril)

SERAHKAN HADIAH — Kapolsek Tilkam AKP Ali Umar menyerahkan hadiah kepada pemenang Panjat Pinang yang di gelar Pemuda-Pemudi Balai Panjang Jorong III Kampung Nagari Gadut, Kamis (17/8). YURSIL Redaktur: Atviarni

Layouter: Luther


14

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

PARLEMENTARIA DPRD SOLOK

Banyak Kursi Kosong Saat Rapat Paripurna AROSUKA, HALUAN — Banyak kursi anggota DPRD Kabupaten Solok kosong pada rapat paripurna DPRD daerah itu pada Rabu (16/8). Padahal, rapat tersebut adalah rapat untuk mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI, Jokowi, dalam rangka HUT ke-72. Hari itu, di Jakarta, Presiden, Jokowi diagendakan berpidato sebanyak tiga kali. Pertama, pidato pada sidang tahunan MPR RI 2016 di ruang rapat paripurna gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Senayan. Kedua, sekitar 10.30, Presiden melakukan pidato kenegar aan dalam rangka HUT ke-72 Kemerdekaan Indonesia pada Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI. Selanjutnya, pada 14.00, Presiden berpidato dalam rangka Penyampaian RUU APBN Tahun Anggaran 2017 disertai Nota Keuangan dan Dokumen Pendukungnya. Pidato ketiga ini digelar pada Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR RI Tahun Sidang 2016—2017.

Sementara itu, di kantor DPRD Kabupaten Solok ada agenda rapat paripurna pada pukul 10.30, yaitu mendengarkan pidato kenegaraan Presiden yang disiarkan televisi secara langsung. Kemudian, dilanjutkan kembali pada 14.00. Pada rapat paripurna pada 14.00 itu juga banyak anggota dewan tidak hadir, bahkan lebih banyak dari rapat paripurna pada 10.30. Ketua DPRD Kabupaten Solok, Hardinalis Kobal, saat dihubungi untuk dimintai keterangannya tentang banyaknya kursi kosong pada siding paripurna tersebut tidak menjawab. Dalam pidato lengkap kenegaraan, Jokowi mengatakan, bangsa Indonesia akan

BANYAK kursi kosong pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Solok mendengar pidato kenegaraan Presiden, Jokowi, Rabu (16-8).

mampu diperhitungkan negara-negara maju jika Indonesia memiliki daya saing. Untuk meningkatkan daya saing itu perlu diberantas korupsi karena korupsi merupakan salah satu penggerus daya saing. Karena itu, Joko Widodo mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk memerangi korupsi. Pemerintah akan mendukung setiap usaha dalam mencegah dan memberantas korupsi serta akan memperkuat KPK. P ada kesempatan itu, Jokowi juga meminta semua pihak untuk tidak berpuas diri dengan apa yang telah dicapai karena tantangan yang dihadapi sekarang ini dan ke depan tidaklah ringan. “Persoalan kemiskinan, ketidakadilan, ketidakpastian ekonomi global masih menghantui Indonesia. Gerakan ektremisme, radikalisme, dan terrorisme masih menjadi tantangan saat ini dan ke depan,” ucapnya. (h/ eri)

MAKNAI HARI KEMERDEKAAN

Generasi Muda Harus Tingkatkan Daya Saing

DALAM memeriahkan HUT ke-72, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok, Yondri Samin (baju cokelat muda) ikut bertarung pacu sandal tempurung. IST

Pemimpin DPRD Ikut Lomba Pacu Sandal Tempurung M UAR O PANE H , HALUAN — Ratusan warga Nagari Muaropaneh, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok, menggelar sejumlah perlombaan dalam rangka memeriahkan HUT ke-72 RI di Muaropaneh, Minggu (13/8). Perlombaan yang dibalut suasana kekeluargaan ini menampilkan sejumlah perlombaan tardisional, seperti lomba makan kerupuk, balap karung, panjat pinang, gebuk bantal, tarik tambang, memasukkan belut ke dalam botol, dan lomba pacu sandal tempung. Perlombaan tidak hanya diikuti oleh anak-anak dan remaja, tetapi juga dikuti oleh mahasiswa, ibu-ibu, bahkan juga diikuti pimpinan DPRD

www.harianhaluan.com

Kabupaten Solok. Hari itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok, Yondri Samin, ikut bertarung pada nomor lomba pacu sandal tempurung. Meskipun kalah bertarung dengan mahasiswa KKN dari ISI Padang Panjang, Yondri Samin, mengaku puas karena setidaktidaknya ia telah ikut andil dalam menanamkan nilai nilai sportifitas kepada generasi muda. “Bukan persoalan kalah menang yang kita utamakan dalam lomba ini, melainkan sejauh mana kita telah menerapkan nilai nilai sportifitas, kejujuran, dan keterbukaan,” ujar Politikus PPP itu. Dalam setiap perlombaan

HUT RI, kata Yondri, selalu saja ada nilai nilai luhur yang bisa diajarkan kepada generasi muda. Nilai nilai luhur seperti kejujuran, sportifitas, dan keterbukaan merupakan pondasi untuk melahirkan generasi muda yang berkualitas dan berkarakter. “Saat ini, generasi muda sudah mulai kehilangan jiwa korsa, jiwa kebersamaan atau rasa senasib seperjuangngan, bahkan rasa senagari juga sudah mulai pudar. Melalui beragam perlombaan ini kita bangkitkan kembali jiwa korsa itu. Semua itu berujung dengan meningkatnya rasa satu dan kesatuan serta kekompakan. Dengan kekompakan dan jiwa korsa yang kuat,bayak hal yang bisa dilakukan,” tuturnya. (h/eri)

SOLOK,HALUAN — Dalam memaknai hari kemerdekaan ke-72 Republik Indonesia, anggota DPRD Kabupaten Solok, Yetty Aswaty Garende, mengajak generasi muda untuk mandiri dengan cara meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan dan teknologi serta meningkatkan daya saing dalam menghadapi pasar bebas. “Bagaimana Kabupaten Solok bisa mendiri jika SDM dan daya saing generasi mudanya masih lemah, alih-alih kekayaan alam kita dinikmati orang asing,” ujarnya setelah mengikuti upacara detikdetik proklamsi HUT kemerdekaan di GOR Batubatupang, Solok, Kamis (17/8). Politikus Golkar itu mencontohkan, Kabupaten Solok memiliki tanah yang subur. Di daerah itu ada kebun teh, baik yang organik maupun yang bukan organik. Namun, karena putra daerah belum mampu mengolah teh dengan baik, teh kualitas nomor satu itu diekspor dan hanya dinikmati oleh orang asing. Sement ara itu, penduduk pribumi hanya mengkonsumsi teh berkualitas rendah. Teh kualitas terbaik itu ditanam melalui tangantangan pribumi, kemudian diolah dengan menggunakan teknologi maju oleh badan usaha penanaman modal asing (PMA). Setelah diolah, teh itu dibandrol dengan harga Rp2 juta per kilogram. Harga sebesar ini tidak ter-

ANGGOTA DPRD Kabupaten Solok, Yetty Aswati Garende, Gusrial Abbas, dan Yusferdizen berfoto bersama anggota Paskibra Kabupaten Solok setelah upacara bendera, Kamis (17-8)

jangkau oleh kantong pribumi. “Kita tak ingin ingin kenyataan ini berlansung lama,maka jalan satu satunya adalah meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan dan teknologi serta meningkatkan daya saing,” tuturnya. Ia mengutarakan, dulu pahlawan dengan segenap kemampuannya merebut kemerdekaan dengan berperang melawan penjajah. Saat ini generasi muda harus pula mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan dan teknologi untuk

memenangkan persaingan, minimal dalam memenangkan persaingan pada pasar bebas Asean. “Dalam penguasaan ilmu dan teknologi, kita masih belum merdeka sehingga kita selalu kalah dalam persaingan global. Konsekuensinya, kita selalu diposisikan sebagai sasaran empuk untuk memasarkan produk luar. Kita masih sangat tertinggal dalam memproduksi barang,” ucap Yetty. Agar bisa menjadi bangsa yang merdeka dalam arti seungguhnya, kata Yetty, baik secara fisik maupun

secara ekonomi, mau tak mau generasi masa kini harus bangkit untuk meningkatkan daya saing. “Kita harus bangkit dari kekalahan dalam menguasai Iptek. Kita harus bekerja keras untuk menjadi pemenang dalam persaingan penguasaan Iptek. Sepanjang kita kalah dalampenguasaan Iptek, sepanjang itu pula kita terjajah secara ekonomi, sepanjang itu pula kita akan menjadi ladang pemasaran produk luar, dan sepanjang itu pula kita tak akan pernah bisa menghasilkan produk yang kompetitif,” ujarnya. (h/eri)

Redaktur: Holy Adib

Layouter: Luther


RIAU DAN KEPRI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Lingkar

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

15

DI PEKANBARU

LanalDumaiAmankan PuluhanTonGaram Diduga Impor DUMAI, HALUAN - Pengangkutan puluhan ton garam diduga produk impor ke daerah Bagan Siapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, berhasil digagalkan tim patroli laut Pangkalan TNI AL (Lanal) Dumai, Jumat (18/8). Komandan Lanal Dumai Kolonel Laut Yose Aldino mengatakan, garam berbentuk kasar ini ditumpuk di bagian depan kapal dengan ukuran karung 40 kilogram, dan diduga diimpor dari Malaysia. “Nahkoda kapal tidak dapat menunjuk kan bukti pembelian garam dalam jumlah besar ini, dan kita masih lakukan pemeriksaan lebih lanjut,” kata Danlanal Yose Aldino kepada pers, Sabtu. Dijelaskan, kapal KM Teluk Raja Sejahtera Jaya bermuatan garam impor tanpa dokumen ini diamankan tim patroli ketika melintas di Selat Bengkalis, selanjutnya dibawa ke Pos Lanal di Sungai Dumai. Kapal diduga berlayar dari Selat Panjang menuju Sungai Nyamuk Bagansiapiapi Rokan Hilir, dan setelah diperiksa, petugas menemukan muatan karung berisi garam, mie instan dan barang lainnya ditutup terpal dan ditumpuk di bagian depan kapal. “Muatan berupa garam diduga impor tanpa dokumen ini sekitar 23,95 ton dan lanal akan menelusuri lebih lanjut asal dan tujuan pengangkutan kapal tersebut,” jelasnya. Selain menyita muatan KM Teluk Raja Sejatera Jaya, Lanal juga mengamankan empat orang untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut, yaitu satu nahkoda dan tiga anak buah kapal karena diduga melanggar undang undang pelayaran. Lanal juga menyita dokumen awak kapal, berupa surat keterangan kecakapan nakhoda dan dokumen muatan berupa manifest muatan, dan jika ada pelanggaran kepabeanan akan dilimpahkan ke bea cukai setempat. Keterangan nakhoda, kapal rutin berlayar dari Selat Panjang tujuan Bagansiapiapi dan setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan dokumen surat persetujuan berlayar, surat ukur, pas besar, sertifikat keselamatan dan buku kesehatan. (hr)

Buang Sampah Sembarangan, Didenda Rp50 Juta PEKANBARU, HALUAN - Pemerintah Kota Pekanbaru mempertimbangkan untuk mulai memberlakukan denda bagi pembuang sampah sembarangan dengan kisaran antara Rp2,5 juta dan Rp50 juta, sebagai bagian upaya mengatasi krisis sampah di ibu kota Provinsi Riau tersebut. “September nanti akan kita berlakukan sanksi denda bagi pembuang sampah yang tertangkap tangan. Besarannya antara Rp2,5 juta dan Rp50 juta,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, Zulfikri, di Pekanbaru, Ahad.

Ia menuturkan bahwa sank si yang akan menjerat masyarakat yang ia sebut gemar membuang sampah sembarangan itu tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) nomor 8 tahun 2014 tentang pengelolaan sampah. Sosialiasi, kata dia, telah

cukup lama dilakukan. Mulai dari sosialisasi langsung, kemudian pembentukan satgas sampah serta memberikan tindakan berupa teguran dirasa Zul sudah cukup. “Jadi bukan sosialisasi lagi dan teguran saja yang kami lakukan nantinya. Kami akan langsung menangkap dan memberikan sanksi denda,” ujarnya lagi. Pemkot Pekanbaru mempunyai aturan sendiri dalam mengatasi masalah sampah. Masyarakat diperbolehkan membuang sampah pada titik-

PERUMAHAN SUBSIDI-BPJS Ketenagakerjaan Riau menyatakan bahwa pekerja di Riau nanti bisa me nikmati perumahan bersubsidi, tentunya bagi pekerja yang sudah menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan. IST

titik tertentu atau mereka sebut tempat pembuangan sampah sementara (TPS). Namun, jam yang diperbolehkan hanya antara pukul 19.00 WIB sampai 05.00 WIB. Selebihnya waktu terlarang dan terancam denda. Menjelang sanksi denda tersebut diterapkan, pihaknya akan memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak membuang sampah di sembarang tempat. Masih ada waktu sekitar dua pekan lagi bagi DLHK untuk mengedukasi dan m elakukan sosialisasi kepada masyakat sebelum pemberlakukan sanksi denda diberlakukan. “Tim Satgas Kebersihan kita selama beberapa hari kedepan yang akan melakukan sosialisasi mulai Pukul 06.00 WIB hingga Pukul 18.00 WIB,” katanya. Pihaknya berharap dengan pemberian sanksi denda tersebut, warga Pekanbaru bisa menjaga kebersihan dan membuang sampah di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang telah disediakan oleh Pemko Pekanbaru serta tepat pada waktu yang sudah ditetapkan. Lebih jauh, ia menuturkan petugas pengangkut sampah nantinya akan bertugas sejak pukul 06.00 WIB hingga 21.00 WIB yang terbagi dalam dua sesi. Dia menilai jika masyarakat tertib membuang sampah, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan, termasuk pe-

numpukan sampah pada beberapa titik di kota itu. Sejumlah kalangan masya rakat memberikan beragam tanggapan terkait kebijakan tersebut. Mayoritas mereka menilai kebijakan itu terlalu dipaksakan, karena selama ini keberadaan mobil angkutan sampah di Kota itu juga tidak maksimal. “Mobil angkutan sampah saja kadang lewat kadang tidak. Sudah bayarnya mahal, tidak maksimal pula. Ini ada lagi aturan seperti ini,” kata Herman, salah seorang warga yang mengaku membayar uang sampah Rp20.000 tiap bulan di kawasan Panam. Senada Herman, Misgiono juga menuturkan bahwa seharusnya Pemerintah Pekanbaru menambah atau memaksimalkan keberadaan TPS sementara di Kota itu. Ia menuturkan 10 titik di perkotaan dengan lebih satu juta jiwa itu sangat tidak ideal. Namun di sisi lain dia mendukung bila denda diterapkan kepada pembuang sampah yang jalanan atau pusat keramaian. Pemko Pekanbaru sebelumnya membentuk Satgas Sampah dengan melibatkan Satuan Polisi Pamong Praja, TNI, dan Kepolisian setempat guna menanggulangi masalah menahun tersebut. Keberadaan Satgas itu diharapkan dapat mengembalikan tradisi Adipura, setelah terakhir diperoleh pada 2014 silam.(hr)

Pekerja di Riau Akan Nikmati Rumah Subsidi PEKANBARU, HALUAN - BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sumbar - Riau (Sumbarriau) menargetkan akan memberikan bantuan subsidi rumah bagi semua pekerja yang sudah menjadi peserta jaminan sosial di wilayah setempat agar kehidupan mereka lebih baik. “Program ini baru di Riau, Juli 2017 sudah ditandatangani kerjasamanya dengan BTN,” kata Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Sumbarriau Budiono di Pekanbaru, Minggu. Budiono menjelaskan kini

semua masih dalam proses sosialisasi. Program kepemilikan rumah bersubsidi dari BPJS Ketenagakerjaan ini akan menyasar semua pekerja yang sudah menjadi anggota sebagai penerima. Tujuannya memberikan ban tuan dan kesempatan bagi ang gota BPJS Ketenagakerjaan mendapat atau memiliki rumah sendiri. Misalkan bentuk bantuan yang akan diberikan BPJS Ketenagakerjaan berupa bunga kredit.

“Kalau selama ini bunga rumah komersil berkisar 12-20 persen dengan ikut BPJS Ketenagakerjaan bunganya akan turun menjadi sebesar bi rate berlaku plus 3-4 persen atau sekitar 7-8 persen,” tuturnya. Program bantuan rumah dari BPJS Ketenagakerjaan itu terang Budiono ada empat model, tiga untuk pekerja dan satu untuk developer. Adapun model bantuannya pertama pinjaman uang muka, pinjaman renovasi, lalu kepemilikan KPR perumahan dan khu-

sus untuk developer ada program pinjaman pembangunan perumahan. “Untuk pinjaman bagi kontraktor berupa modal kerja namun dengan syarat rumah yang telah siap dibangun harus diperuntukan bagi pekerja yang menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan,” tegasnya. Sementara syarat bagi pekerja yang ingin memiliki rumah bersubsidi pertama harus sudah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan minimal satu tahun, belum memiliki rumah dan

sebagainya. Ia menambahkan untuk proses pelaksanaan program ini di Riau saat ini program pelaksanaan kepemilikan rumah bersubsidi bagi pekerja sedang berjalan dengan menggandeng serikat buruh dan pekerja setempat. “Kami sudah bekerjasama dengan serikat pekerja karena mereka yang mewadahi pekerja dan diharapkan akan meneruskan ke anggotanya,” tambahnya. Selanjutnya semua pekerja akan disosialisasikan sehingga

faham dan mendapatkan hak mereka. “Rencananya kedepan akan kami sosialisasikan program ini ke BTN di wilayah Sumbar dan batam,” tuturnya. Ditanya target, ia menambah kan pihaknya tidak akan mematokjumlah, artinya target berapapun yang diajukan peserta akan dilayani. “Asal penuhi syarat, belum punya rumah, ada segmennya, minimal telah terdaftar kepesertaan satu tahun di BPJS Ketenagakerjaan,” tambahnya.(hr)

Muslim Tanjungpinang Diajak Segera Daftar Haji ATASIA Degita Yuswir saat membawa bendera merah putih untuk selanjutnya dikibarkan di lapangan Prof M Yamin Muaro Sijunjung, Kamis (17/8). AZNELDI

www.harianhaluan.com

TANJUNGPINANG, HALUAN - Kementerian Agama mengimbau seluruh umat Islam di Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau yang memiliki kemampuan finansial untuk segera mendaftarkan dirinya sebagai calon jamaah haji. Kepala Kemenag Tanjungpinang M Nasir, di Tanjungpinang, Jumat, mengatakan pelaksanaan rukun islam yang kelima itu wajib dilakukan bagi muslim dan muslimah yang m emiliki kemampuan keuangan. “Semakin lama mendaftar, maka semakin lama pula menunggu antrean. Karena itu, sebaiknya secepatnya mendaftar,” ujarnya. Ia menyontohkan bila

umat Islam mendaftar sebagai calon jamaah haji di Tanjungpinang pada hari ini, maka 16 tahun kemudian baru dapat menunaikannya. Hal itu disebabkan kuota yang diberikan pemerintah terbatas, disesuaikan dengan kondisi di Tanah Suci. “Kebijakan nasional terkait haji, dipengaruhi kebijakan Pemerintah Arab Saudi,” katanya. Jika saat ini umat Islam berusia 50 tahun, dan baru mendaftar sebagai calon jamaah haji, maka pada usia 66 baru dapat menunaikan ibadah haji. Artinya, semakin lama mendaftar sebagai calon jamaah haji, maka semakin berisiko tinggi ka-

rena usia semakin tua. Sebaiknya, kata Nasir untuk menunaikan ibadah haji dimulai dari niat yang iklas sehingga saat usia muda diharapkan dapat men daftar di Kemenag. Pelaksa naan ibadah haji di Tanah Suci akan semakin baik jika tubuh sehat. “Tahun 2018, sebanyak 167 orang calon jamaah haji asal Tanjungpinang menunaikan ibadah haji di Tanah

Suci,” ucapnya. Saat ini, kata dia kuota untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci tidak lagi dipotong 20 persen. Bahkan pemerintah memberlakukan kebijakan secara nasional untuk menambahkan 10 persen jumlah jamaah haji yang diberangkatkan ke Makkah. “Secara nasional kuota jamaah haji sudah lebih baik, kembali normal,” katanya.(hk)

Pulau Bintan Gelap Total Saat HUT RI TANJUNGPINANG, HALUAN - Pulau Bintan (Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan), Provinsi Kepulauan Riau, Kamis malam mengalami “blackout” (gelap total) sejak pukul 18.30 WIB selama sekitar sejam. Terkait permasalahan itu, pihak PT PLN Tanjungpinang (persero) Arif, di Tanjungpinang, Jumat, mengatakan pemadaman total bukan disebabkan kerusakan mesin, melainkan cuaca yang ekstrem di Tanjunguban, Kabupaten Bintan. “Ada petir yang kuat sehingga mesin dimatikan untuk mengantisipasi terjadi kerusakan. Penangkal petir kita belum kuat,” ujarnya. Ia menambahkan tim teknis PLN berupaya menormalkan kembali mesin pembangkit tenaga listrik. Ia belum dapat memastikan pukul berapa listrik kembali normal. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini,” ucap-

nya. Pemadaman listrik di Pulau Bintan menyebabkan sejumlah kegiatan dalam rangka merayakan HUT RI ke-72 yang dilaksanakan di perumahan warga terpaksa ditunda hingga listrik hidup kembali. Marta, salah seorang warga Batu 4 Tanjungpinang merasa kesal terjadi pemadaman listrik. Akibat pemadaman listrik, acara peringatan HUT RI di sekitar perumahannya ditunda. “Padahal jauh-jauh hari panitia telah mempersiapkannya,” ujarnya. Para pedagang juga menyesali sikap PLN yang me madamkan listrik tanpa pem beritahuan. Padahal cuaca di Tanjungpinang tidak ekst rem. “Hanya gerimis sejak sore tadi, tidak ada petir,” ucap Rais. Puluhan pedagang di Tan jungpinang tidak menyediakan genset untuk mengan tispasi terjadi pemadaman listrik. Akibat nya, tempat jualan mereka gelap gulita.(hk)

Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Yohanes


16

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

SENGGANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

LAUDYA CYNTHIA BELLA

NUMPANG NIKAH DI MALAYSIA Baru-baru ini beredar sebuah foto surat permohonan numpang nikah dari Laudya Cynthia Bella. Aktris cantik ini dikabarkan akan menikah di Kuala Lumpur, Malaysia, tempat tinggal sang calon suami Engku Emran. Ketika ditanya s oal kabar tersebut, pihak Kelurahan Cipedak, Jakarta Selatan membenarkannya. Seorang staf yang tidak mau disebutkan namanya menyebut bahwa Bella sudah meminta surat izin untuk menikah di negara lain. “Iya bener (Bella minta surat izin),” ujar sumber tersebut saat

dihubungi awak media, Rabu (16/8). Ketika ditanya tentang siapa yang d atang meminta izin ke kelurahan, staf tersebut menyebut bukan Bella. “Kayaknya pihak keluarganya ya. Bukan Bella,” ungkapnya. Untuk bisa menikah di Malaysia, ada beberapa t ahapan yang harus dilalui oleh Bella.

Selain meminta surat izin numpang nikah di kelurahan dan KUA, Bella juga harus meminta izin ke Kedubes Malaysia yang ada di Indonesia. Namun sayangnya staf tersebut enggan menyebutkan tanggal per nikahan Bella dengan Emran. Karena dalam surat keterangan pindah pun tidak disebutkan t anggal per nikahan mempelai yang mengurus izin. “Kita nggak minta ditulis untuk tanggal nikahnya. Kita cuma buatin surat pengantarnya aja,” pungkasnya. (h/kpl)

DIAH AYU LESTARI

Makna Kemerdekaan

PENYANYI jazz Diah Ayu Lestari punya pandangan tersendiri soal arti kemerdekaan. Menurutnya merdeka adalah sebuah kebebasan dalam berkehidupan. Tentunya sebagai musisi, anak muda berbakat ini mengaplikasikan kemerdekaan dalam berkarya. Mulai dari lagu hingga album yang dipersembahkannya di industri musik. “Merdeka adalah kebebasan dalam berkarya. Sebagai musisi saya punya kebebasan gimana membentuk album saya,” kata Diah Ayu mengisi talkshow Anak Muda Bicara Merdeka di PPM Manajemen, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (14/8).

www.harianhaluan.com

Selain diberi kebebasan, dara 19 tahun itu ingin karya yang dibuatnya tidak hanya sekadar mencari keuntungan secara pribadi. Diah Ayu bertekad bisa menyajikan budaya Indonesia dalam setiap karyanya. Sehingga bisa dikenal semua orang temasuk luar negeri. Hal itu pula yang membuatnya tergerak meluncurkan album Ethnic Jazz Indonesia tahun lalu “Seperti pada album lagulagu daerah yang saya promosikan ke luar negeri. Semoga anak muda lebih mencintai lagu tradisional yang mempromosikan karya dan musisi lokal,” jelasnya. Diah Ayu menilai nama Indo-

nesia juga bisa berkibar di dunia berkat musik. Sebab di sini menurutnya punya potensi. “Saya yakin orang kita bisa bikin karya yang heboh, kayak KPop yang famous. Indonesia harus punya juga,” imbuhya. Acara talkshow Anak Muda Bicara Merdeka di PPM Manajemen siang ini tidak hanya menghadirkan Diah Ayu. Turut datang sebagai narasumber yakni Puteri Indonesia 2016 Kezia Warouw, Gema Prawoto sebagai Instagrammer, dan Kevin Busyra yang merupakan Founder of Innovative Youth Project. Acara itu diramaikan oleh anak muda mahasiswa-mahasiswi sebagai peserta. (h/inl)

Redaktur: Atviarni

Layouter:Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

EKSPEDISI MERAH PUTIH DI MENTAWAI

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

17

Terjang Ombak Demi Listriki Pulau Terdepan erayaan HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2017 terasa istimewa bagi masyarakat Simalegi, Siberut Utara, Kepulauan Mentawai. Di saat HUT Kemerdekaan ke-72, di saat itu pula desa mereka terang setelah dilistriki oleh PLN Wilayah Sumatera Barat. Terima kasih PLN.

P

Semangat kemerdekaan ditunjukkan PLN dalam melistriki pulau-pulau terdepan di Sumatera Barat, tepat saat perayaan HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2017. Diterjang ombak, dihadang badai, petugas PLN Wilayah Sumatera Barat pantang menyerah melaksanakan tugas untuk melistriki masyarakat di Desa Simalegi, Dusun Betaet, Kecamatan Siberut Utara, Kepulauan Mentawai. “Pada usia ke-72 tahun ini, kita berharap seluruh rakyat Indonesia dapat merasakan kemerdekaan, baik merdeka dari penjajahan, maupun merdeka dari segala bentuk ketertinggalan. Melalui semangat kemerdekaan, PLN ingin melistriki seluruh wilayah Indonesia, khususnya masyarakat di pulau terdepan seperti pulaupulau di Mentawai ini,” kata General Manager PLN Wilayah Sumatera Barat, Bambang Yusuf usai Peresmian PLTD Betaet 2 x 100 kW dan penyalaan perdana listrik pulau terdepan Desa Simalegi, Dusun Betaet, Kecamatan Siberut Barat, dan pengoperasian 24 jam PLTD Simaileppet dan PLTD Pokai di Kepulauan Mentawai, Kamis 17 Agustus 2017. Hadir dengan program Ekspedisi Merah Putih, tim PLN Wilayah Sumbar yang dipimpin langsung General Manager Bambang Yusuf terjun langsung ke Kepulauan Mentawai untuk melakukan peresmian. Perjalanan awal dari Padang ke Tua Pejat, Rabu (16/ 8) ditempuh dalam waktu lebih kurang 4 jam. Sampai di Tua Pejat, rombongan tim Ekspedisi Merah Putih disambut Bupati Mentawai, Yudas Sabaggalet. Dihadapan Bupati Mentawai, Bambang Yusuf menjelaskan maksud kedatangan Tim

www.harianhaluan.com

Ekspedisi PLN Sumbar. “Alhamdulillah, saat ini pekerjaan pengoperasian PLTD Betaet 2 x 100 KW telah dapat PLN selesaikan tanpa ada permasalahan yang berarti. Semua itu tidak akan terjadi tanpa ada kerjasama yang baik antara masyarakat, Pemda

Bupati Kepulauan Mentawai, Yudas Sabaggalet langsung mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kerja PLN di daerahnya itu. “Bila sudah hidup 24 jam itu berarti sebuah langkah maju bagi kita. Meskipun Mentawai termasuk dalam jajaran pulau terdepan tetapi kami tetaplah bagian dari NKRI yang harus diperhatikan. Saya berharap kedepannya PLN dan Pemda setempat akan sering duduk bersama mencari peluang agar semakin banyak masyarakat Mentawai yang merasakan listrik sehingga

untuk kembali ke Pokai dan melaksanakan Upacara Peringatan HUT RI ke 72 sekaligus peresmian disana. Namun demikian, pelayanan listrik di Betaet tetap berjalan lancar. Dalam upacara yang berlangsung singkat namun penuh hikmat tersebut Bambang Yusuf kembali mengingatkan pegawai akan pentingnya semangat nasionalisme dan semangat merah putih. Beliau mengajak seluruh pegawai bersamasama untuk mewujudkan semangat tersebut dengan cara melistriki seluruh wilayah

GENERAL Manager PLN Wilayah Sumbar, Bambang Yusuf foto bersama dengan Tim PLN usai Upacara Bendera HUT RI ke-72 di PLTD Pokai, Kepulauan Mentawai.

setempat dan PLN. Begitupun dengan penyalaan perdana listrik untuk Pulau Terdepan di Desa Simalegi, Dusun Betaet, Kecamatan Siberut Barat. Penyalaan perdana listrik untuk 42 pelanggan ini kami harapkan mampu mendukung kehidupan sehari-hari masyarakat Dusun Betaet,” ujar Bambang Yusuf dihadapan Bupati. Bambang menambahkan, pada HUT Kemerdekaan RI yang ke-72 ini pula dengan bangga PLN meresmikan pengoperasian 24 jam PLTD Simaileppet dan PLTD Pokai. Dari awalnya beroperasi 16 jam, kini kedua PLTD tersebut dapat beroperasi maksimal hingga 24 jam, sehingga mampu memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat setempat.

perekonomian Mentawai semakin membaik,” tutur Yudas. Usai disambut Bupati, Tim Ekspedisi Merah Putih langsung menjajal PLTD Simaileppet dengan menggunakan transportasi kapal laut dalam waktu satu jam, kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi PLTD Pokai yang memakan waktu dua jam. Setelah bermalam di Pokai, keesokan paginya tim Ekspedisi Merah Putih melanjutkan perjalanan ke Betaet guna melaksanakan upacara peringatan HUT RI sekaligus acara peresmian, Kamis (17/8). Kenyataan di lapangan ternyata tidak selancar yang dibayangkan. Di tengah-tengah perjalanan, kapal dihadang oleh ombak besar serta badai. Melihat resiko yang begitu besar, akhirnya tim memutuskan

NKRI. “Jika berbicara bisnis, maka listrik tidak akan masuk ke Mentawai. Tetapi yang dipegang PLN adalah melistriki tidak melulu seputar bisnis dan keuntungan, tapi merupakan tanggungjawab terhadap bangsa dan negara. Meskipun harus menempuh medan yang sulit dan tidak menguntungkan dari sisi bisnis, PLN bertekad dengan semangat merah putih, PLN mewujudkan pelayanan listrik bagi seluruh masyarakat,” ucap Bambang. Tahun 2017, PLN menambah 5 unit mesin masingmasing berkapasitas 200 kW di 3 lokasi, yaitu 1 unit di PLTD Simaileppet, 2 unit di PLTD Pokai dan 2 unit di PLTD Sikakap. Tahun depan PLN menambah 2 x 500 kW di

PLTD Tua Pejat dan 1 x 200 kW di PLTD Simaileppet. Tambahan mesin itu tentunya akan cakupan pelayanan untuk meningkatkan Rasio Elektrifikasi di Mentawai. “Tahun ini percepatan melistriki desa sudah berjalan sebanyak 4 desa, artinya saat ini sudah ada 23 desa berlistrik dari 43 desa yang ada di Kepulauan Mentawai,” ujar Bambang lagi. Namun melistriki daerah terpelosok bukanlah perkara mudah, pasti selalu saja ada hambatan yang ditemukan. Begitupun dalam melistriki desa-desa di Mentawai. Kurangnya sarana pendukung akses ke pulau setempat seperti dermaga dan transportasi reguler antar desa menyulitkan petugas PLN untuk mengangkut peralatan kelistrikan. Untuk itu diperlukan kerjasama dan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah untuk membangun infrastruktur yang diperlukan agar pembangunan listrik desa di Mentawai dapat segera direalisasikan. Selain akses transportasi, sarana komunikasi juga perlu ditingkatkan agar memudahkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pembayaran rekening listrik yang sudah dapat dilaksanakan secara online. Nasrul, salah seorang warga setempat, mengucapkan rasa terima kasih kepada PLN karena telah melistriki dusunnya. “Saya merasa sangat terbantu sekali setelah listrik PLN masuk ke desa kami. Bayangkan saja, dulu saya harus mengeluarkan uang sekitar 3 juta rupiah setiap bulan hanya untuk genset, tapi sekarang saya cukup membayar rata-rata Rp. 400.000,- /bulan kepada PLN untuk tagihan listrik,” imbuhnya. PLN berharap kedepannya tidak ada lagi masyarakat yang tidak dapat menikmati listrik. Berbagai usaha dikerahkan demi keandalan listrik yang lebih baik sehingga mampu menggerakkan roda perekonomian suatu daerah. Inilah bentuk kontribusi PLN terhadap pembangunan Indonesia. (h/adv)

GM PLN Sumbar, Bambang Yusuf dan jajaran manajemen melakukan pengecekan pada PLTD Simaileppet yang sudah beroperasi 24 jam untuk melayani listrik masyarakat setempat.

PETUGAS PLN mengunjungi pelanggan listrik perdana di Dusun Betaet Pokai, Kepulauan Mentawai

GENERAL Manager PLN Wilayah Sumbar, Bambang Yusuf saat pertemuan dengan Bupati Kepulauan Mentawai, Yudas Sabaggalet.

General Manager PLN Wilayah Sumbar, Bambang Yusuf didampingi Manager PLN Area Padang, Joni Putra dan jajaran berdiskusi dengan Bupati Kepulauan Mentawai, Yudas Sabaggalet terkait pelayanan listrik di Kepulauan tersebut.

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Luther


18

OLAHRAGA

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

PIALA SOERATIN U-17

Semen Padang Melaju ke Nasional PADANG, HALUAN—Semen Padang U-17 menjadi wakil Sumbar di tingkat nasional Piala Soeratin. Anak asuh Dian Rahma Saputra mengalahkan PSP dengan skor 8-7 melalui adu penalti setelah dalam waktu normal bermain Imbang 0-0 di Stadion H. Agus Salim Padang, Minggu (20/8). Pelatih Semen Padang U17, Dian Rama Saputra menyebut kunci kemenangan timnya adalah bermain sabar dan tetap tenang. ”Kami harus akui PSP bermain bagus karena mereka melakukan persiapan yang bagus dan pemain mereka juga bagus. Karena itu, kami tidak mungkin bermain terbuka dan memilih bermain sabar. Kami tekankan untuk bermain enjoy dan tidak ada tekanan,” kata Dian usai pertandingan. Dianpun mengakui, di turnamen kali ini target Semen Padang bukan untuk menjuarai turnamen melainkan mengangkat level permainan timnya. “Tujuan kami turun pada turnamen kali ini adalah untuk mencari bibit baru bagi tim di atasnya,” katanya. Sementara itu, Pelatih Kepala PSP Padang U-17, Satria Feri mengatakan anak asuhnya kurang beruntung pada pertandingan ini. Dia menilai anak asuhnya mampu menguasai jalannya pertandingan.”Secara permainan mereka tidak kalah. Hanya memang hasil berkata BEREBUT BOLA — Pemain Semen Padang dan PSP berebut bola dalam babak final Piala Soeratin U-17 Sumbar, Minggu (20/8) di Stadion H. Agus Salim Padang. Semen Padang menang 8-7 melalui adu penalti. ROBI MALVINAS

TIMOR LESTE VS INDONESIA 0-1

Marinus Jaga Peluang Indonesia SELANGOR, HALUAN — Timnas Indonesia U-22 unggul 1-0 atas Timor Leste di babak pertama partai SEA Games 2017. Marinus Mariyanto Wanewar jadi pencetak gol di 45 menit pertama. Dengan kemenangan Indonesia menjaga peluangnya untuk lolos ke babak semifinal Sea Games 2017 cabang sepakbola. Luis Milla kembali melakukan rotasi melawan Timor Leste di Stadion Selayang, Malaysia, Minggu (20/8). Di lini belakang, Gavin Kwan Adsit kembali bermain sejak awal setelah terakhir kali turun saat melawan Thailand di laga pertama. Di lini tengah Milla mengistirahatkan Muhammad Hargianto dan Saddil Ramdani, yang masing-masing menyumbang satu gol dalam kemenangan 3-0 Indonesia kontra Malaysia. Di posisi ujung tombak, Ezra Walian diistirahatkan untuk digantikan Marinus Wanewar. Milla mengakui Timor Leste tampil baik meredam timnas. Di lain sisi dia cukup senang Evan Dimas dkk. menunjukkan potensi bagus saat menyerang, meski penuntasannya masih perlu dibenahi. “Hari ini Timor Leste bermain sangat bagus, bermain cukup keras. Hari ini ada banyak sekali peluang tercipta, ada momen-momen bagus buat tim mencetak gol. Dibandingkan dengan melawan Filipina kemarin, saya menghitung ada lebih banyak peluang untuk mencetak gol di hari ini,” pelatih timnas Indonesia itu berujar via penerjemah. Namu n kemenangan timnas harus dibayar mahal, karena Evan mendapatkan kartu kuning sehingga bakal absen di laga berikutnya karena akumulasi kartu. Tapi Milla tak mau terlalu ambil pusing karena banyak stok pemain di tim. “Di sini kita sudah punya rencana. Sebelumnya sudah saya katakan bahwa semua pemain yang masuk ke timnas merupakan pemain-pemain penting, semua penting termasuk Evan Dimas yang kita ketahui pemain penting di tim. Tapi solusinya di sini adalah kita ingin semua pemain siap ketika mereka harus bermain dan itu yang akan kami lakukan,” imbuhnya. (h/dtc) Klasemen Sementara Grup B 1. Vietnam 2. Indonesia 3. Thailand 4. Filipina 5. Timor Leste 6. Kamboja

3 3 0 0 (12-1) 3 2 1 0 (5-1) 3 2 1 0 (5-1) 3 1 0 2 (2-7) 3 0 0 3 (0-6) 3 0 0 3 91-9)

www.harianhaluan.com

9 7 7 3 0 0

lain. Perjalanan para pemain masih panjang,” kata Feri. Ditambahkannya, ia sangat berterima kasih kepada seluruh tim yang berjuluk Pandeka Minang Mudo, sebab telah berjuang keras untuk memenangkan laga, namun permainan bola tidak bisa diterka.”Saya berterima kasih sekali kepada perjuangan pemain selama ini, hingga sampai ke final, perjuangan para pemain luar biasa,” pungkasnya. Direktur Akademi PSP Padang Agus Suardi juga mengapresiasi kepada PSP Padang, karena sudah berjuang semaksimal mungkin.”Saya berterima kasih kepada semuanya, pemain maupun tim pelatih, karena dalam permainan kita jauh lebih unggul, namun saja dewi fortuna belum berpihak kepada kita,” kata Abien, sapaan akrab Agus Suardi. Dikatakannya, ia meminta maaf kepada seluruh simpatisan PSP Padang atas kegagalan pada putaran final Liga Soeratin 2017 ini. ”Mohon maaf kepada semua pendukung PSP Padang ke gagalan ini,” tutupnya. (h/san)

JELANG BALAPAN

Offroader Asal Bukittingi Muguruza Jumpa Halep di Final Meninggal Dunia CINCINNATI MASTERS

MASON, HALUAN — Garbine Muguruza dan Simona Halep akan berebut gelar juara di final Cincinnati Masters. Keduanya lolos ke partai puncak setelah mengalahkan lawan masingmasing di semifinal. Muguruza menumbangkan petenis nomor satu dunia sekaligus juara bertahan, Karolina Pliskova, pada pertandingan semifinal di Lindner Family Tennis Center, Mason, Ohio, Amerika Serikat, Sabtu (19/8) waktu setempat. Unggulan keempat asal Spanyol itu menang dua set langsung 6-3 dan 6-2 dalam waktu 1 jam dan 19 menit. Muguruza sebenarnya tak terlalu diunggulkan untuk menang. Pasalnya, dalam tujuh pertemuan sebelumnya dengan Pliskova, dia cuma menang sekali. Tapi, Muguruza mengawali

pertandingan dengan gemilang dan langsung mematahkan servis Pliskova. Setelah itu, dia tak terbendung dan sukses menghabisi lawannya dari Republik Ceko itu. “Mengalahkan petenis yang sekarang jadi nomor satu dunia, tentunya itu selalu pertandingan yang sangat bagus,” ucap Muguruza seusai pertandingan seperti dilansir situs resmi WTA. “Saya merasa enak di atas lapangan dan mengontrol permainan. Semuanya berjalan sesuai kemauan saya,” katanya. Lawan yang akan dihadapi Muguruza di babak final adalah Halep. Halep lolos setelah menyingkirkan petenis Amerika Serikat, Sloane Stephens, dengan skor 6-2, 6-1. Muguruza dan Halep sejauh ini telah tiga kali bertemu. Mu-

guruza menang dua kali, tapi pertemuan terakhir di Stuttgart dua tahun lalu dimenangi oleh Halep. “Saya tahu dia (Muguruza) sangat percaya diri setelah meraih titel di Wimbledon, jadi menurut saya dialah favoritnya,” tutur Halep. Jika mampu mengalahkan Muguruza dan menjadi juara, petenis Rumania itu akan menggusur Pliskova dari peringkat satu dunia. “Saya pikir bisa menjadi nomor satu dunia adalah sesuatu yang spesial. Semua orang sekarang bisa jadi nomor satu dunia. Ada persaingan ketat di daftar peringkat, jadi bergantung pada siapa saja. Tapi, saya sudah sangat dekat, saya benar-benar menginginkannya. Jadi, kita lihat saja,” kata Halep, yang sekarang berada di peringkat kedua dunia.(h/dtc)

PADANG, HALUAN — Kejuaraan Offroad dalam rangka memeriahkan HUT RI ke72 tahun yang dibuka oleh Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah di Tanah Klai, Kelurahan Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji pada Minggu (20/8) pagi pukul 08.00 WIB berakhir duka. Pasalnya, salah seorang offroader bernama Darno (40), asal Bukittinggi meninggal dunia usai mengalami sakit pada bagian perutnya. ”Korban ini sempat dilarikan ke rumah sakit pada saat balapan hendak dilaksanakan, namun Tuhan berkehendak lain. Ia dinyatakan meninggal dunia,” terang Kapolresta Padang, Kombes Chairul Aziz kepada Haluan melalui Whatsapp Messenger. Disebutkan Chairul,

jenazah langsung dibawa ke kampung halamannya di Kota Bukittinggi dan balapan akhirnya dihentikan untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum Darno.”Tidak ada yang juara pada kegiatan tersebut karena panitia dan peserta sepakat untuk memberh entikannya karena musibah,” tambahnya. Kejuaraan Offroad yang digelar dalam rangka memperingati HUT RI ke-72 tahun tersebut digelar oleh Padang Adventure dengan tujuan mempererat tali silaturrahmi sesama Offroader dan perayaan kemerdekaan Indonesia. Dalam kejuaraan Off Road tersebut ada tiga kelas yang dipertandingkan, yaitu Kelas Ekstrim, Standar, dan Full Body. (h/mg-adl)

SEA GAMES

Panahan Raih Emas Ketiga KUALA LUMPUR — Tim panahan Indonesia kembali menyumbang medali emas. Emas kali ini diraih oleh pepanah putri Diananda Choirunnisa.Sebelumnya, tim panahan berhasil menyumbang emas lewat Sri Ranti yang turun di nomor compound perorangan putri, Rabu (16/8/). Hasil itu berlanjut ke raihan pepanah putra, Prima Wisnu, yang meraih medali emas di nomor compound. Hasil apik dari tim panahan Indonesia itu masih berlanjut. Giliran Diananda yang menjuarai perlombaan panahan nomor recurve putri di National Sports Complex, Kuala Lumpur, Minggu (20/8). Di partai puncak itu, Diananda berhasil mengalahkan wakil dari Filipina, Nicole Marie Tagle 6-4. Pada end pertama, Diananda dan Nicole bersaing sengit, keduanya sama-sama meraih poin 28. Pada end kedua Diananda sempat tertinggal karena mendapatkan 27 poin, sedangkan Nicole memperoleh 28 poin. Di end ketiga pertarungan masih tetap sengit dengan keduanya sama-sama meraih poin 29. Namun, di end keempat wakil Indonesia itu berhasil unggul 2924 dan di end kelima mendapat poin 28, sedangkan lawan cuma 24 poin. Hasil itu membuat Diananda keluar sebagai juara dan meraih medali emas ketiga untuk tim panahan dan juga Indonesia. Cabang wushu mulai dipertan-

dingkan SEA Games 2017. Di hari pertama penyelenggaran nomor itu, Indonesia mendapatkan satu perunggu dari nomor Gunshu putri. Nomor pertama yang dipertandingkan adalah Jianshu putra, di mana dua atlet Indonesia yakni Erwein Wijayanto dan Muhammad Daffa, tampil. Baik Erwein dan Daffa tak berhasil mendulang medali. Erwei berada di urutan empat dengan nilai 9,47. Emas dan perak direbut atlet Malaysia Wai Kin Yeap dan Weng Son Wong. Sementara perunggu diraih atlet Singapura Jin Jie Fung. Di nomor Jianshu putri, Indonesia juga belum berhasil mendapatkan medali. Thalia Lovita Sosrodjojo yang jadi satu-satunya wakil ‘Merah-Putih’ menempati posisi akhir delapan dengan nilai 9,34. Emas diraih atlet Vietnam Thuy Vi Duong, disusul Eyin Phoong dari Malaysia yang berhak atas medali perak, dan Hui Xin Fung dari Singapura mendapatkan perunggu. Indonesia akhirnya memecah telor di nomor Gunshu putri. Felda Elvira Santoso yang tampil dengan baju biru mencatatkan poin 9,62 dan menempati urutan ketiga. Emas diraih atlet Vietnam Hoang Giang Thi Phuong yang unggul hanya 0,02 poin dan perak diraih Loh Ying Ting dari Malaysia yang selisihnya cuma 0,01 dari Felda. (h/ san/dtc)

TIM futsal putri Indonesia meraih kemenangan di laga pembuka Sea Games.NET

Futsal Putri Kalahkan Malaysia KUALALUMPUR, HALUAN — Timnas futsal putri menyamai keberhasilan timnas futsal putra yang meraih kemenangan di laga perdana SEA Games 2017, Malaysia. Tim besutan Andre Picesa itu mampu kalahkan tuan rumah Malaysia dengan skor akhir 2-1, minggu (20/8). Bertanding di Shah Alam Panasonic Sports Complex, Indonesia unggul lebih dulu pada saat laga berjalan 11 menit berkat gol

dari Novita Murni Piranti. Timnas Indonesia mampu menggandakan keunggulan pada menit 19. Sepakan Susi Susanti tak kuasa ditahan kiper Malaysia. Tertinggal dua gol, Malaysia coba menekan Indonesia di babak kedua. Malaysia memaksa Indonesia lebih banyak bertahan. Hasilnya Norhawa mampu membawa Malaysia m emangkas keunggulan Indonesia di menit 32. Redaktur: Arda Sani

Indonesia akhirnya bisa mengamankan keunggulan 2-1 setelah Malaysia gagal memanfaatkan dua hadiah second penalty. Salah satunya digagalkan kiper timnas Indonesia Citra Adisti. Beberapa jam sebelumnya timnas futsal putra In donesia juga m emetik kemenangan dengan menekuk tim kuat Thailand 2-1 di laga pertama SEA Games 2017.(h/lpc) Layouter: Irvand


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

DHARMASRAYA

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

19

Bupati Dengarkan Aspirasi Masyarakat Padang Laweh DHARMASRAYA, HALUAN — Dharmasraya punya sosok tokoh yang sangat dekat dan peduli terhadap masyarakatnya, terutama terhadap rakyat “badarai”. Meskipun sibuk dengan pekerjaan pokoknya di kantor, ia selalu menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dan mendengarkan aspirasi masyarakat.

BUPATI Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, bersama Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt. Rajo Medan, menghadiri pisah sambut ketua Pengadilan Muaro Sijunjung. BADRI

Pengadilan Negeri Sijunjung Diharapkan Nasihati Pemda DHARMASRAYA, HALUAN — Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, bersama wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt Rajo Medan, menghadiri malam pisah sambut ketua Pengadilan Negeri Muaro Sijunjung di Balai Ruang Lansek Manih, Kantor Bupati Sijunjung, Senin (14/8) malam. Pisah sambut ketua Pengadilan Negeri Muaro Sijunjung dari Kamijon kepada Rendra Yozar Dharma Putra tersebut juga dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra, Irsyad; Kabag Hukum, Yaswirno; Kabag Humas, Atrizal; dan Kabag Protokol, Naldi. Sutan Riska memberikan ucapan selamat kepada Rendra Yozar Dharma Putra beserta keluarga yang telah mendapat amanah dan kepercayaan dari pemerintah untuk menjabat ketua Pengadilan Negeri Muaro Sijunjung. Ia juga mengucapkan terimakasih kepada Kamijon yang telah menjabat dan memimpin Pengadilan Negeri Muaro Sijunjung. Ia berharap kepada ketua Pengadilan Negeri Muaro Sijunjung yang baru untuk memberikan keterangan, pertimbangan, dan nasihat hukum kepada instansi pemerintah daerah apabila diminta karena pengadilan negeri merupakan lembaga yang berwenang pada bidang hukum. Menurutnya, koordinasi yang baik antara pemerintah daerah Sijunjung dan Pengadilan Muaro Sijunjung yang selama terjalin dapat terjaga. “Saya yakin dan percaya koordinasi yang telah terbangun selama ini antara pemerintah daerah dengan jajaran Pengadilan Negeri Muaro Sijunjung akan tetap berjalan dengan baik, bahkan dapat lebih ditingkatkan lagi,” tuturnya. (h/mg/bdr)

Ia adalah Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Bupati Dharmasraya. Belum habis penat pada badannya dalam rangka upacara detik-detik proklamasi di halaman kantor bupati setempat Kamis (17/8), ia langsung menyambangi masyarakat di Kecamatan Padang Laweh, Jumat (18/8), untuk bersilaturahmi dan menjemput aspirasi masyarakat. P ada kesempatan itu, masyarakat setempat antusias menyambut kedatangan orang nomor satu di Kabupaten Ranah Cati Nan Tigo tersebut. Sementara itu, sebelum melaksanakan musyawarah bersama masyarakat, Sutan Riska terlebih dahulu melaksanakan salat Jumat di

PENGERJAAN DRAINASE—Drainase di Nagari Ranah Palabi, Kecamatan Timpeh, Dharmasraya, difoto baru-baru ini. Masyarakat mempertanyakan kualitas drainase yang dibangun di Bukit Tujuh dan Bangun Argo. BADRI

BUPATI Dharmasraya, Sutan Riska, bersalam kompak dengan ketua DPRD dan anggota DPRD Dharmasraya dalam Rapat Pleno Penetapan KUA PPAS Perubahan APBD 2017 di Ruang Sidang Utama Kantor DPRD Dharmasraya, Selasa (15/8). BADRI

Pengerjaan Drainase di Bukit Tujuh dan Bangun Argo Dipertanyakan

BUPATI Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, mengukuhkan 72 anggota Paskibra beberapa waktu lalu. BADRI

Bupati Kukuhkan Paskibra Dharmasraya DHARMASRAYA, HALUAN — Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, mengukuhkan 72 anggota Paskibra beberapa waktu lalu yang akan ditugaskan untuk menggerek bendera merah putih dalam detik detik proklamasi. Sutan Riska meminta kepada semua putra-putri terbaik Dharmasraya itu untuk memberikan yang terbaik dalam pelaksanaan yang akan dilaksanakan pada Kamis (17/8). “Kami yakin dan percaya dengan kerja keras dan latihan yang ekstra, adik-adik semua akan mampu memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Dharmasraya,” ujarnya. Ia juga memberikan motivasi kepada para anggota Paskibra itu untuk mengibarkan semangat bendera merah putih dari Dharmasraya untuk Indonesia. “Berikan energi positif dan semangat merdeka dari Dharmasraya untuk Indonesia,” ucapnya. Selain itu, Sutan Riska meminta kepada semua anggota Paskibra untuk menjadikan momentum tersebut sebagai tonggak penting dan bersejarah dalam melangkah ke depan untuk mempersiapkan diri sebagai putra putri terbaik bangsa, dan menjadi teladan bagi generasi muda lainnya. “Saya yakin dan percaya, adik adik semua akan mampu menjadi energi yang besar untuk bangsa ini, terutama untuk Kabupaten Dharmasraya yang kita cintai,” tuturnya. Pengukuhan itu juga dihadiri wakil bupati Dharmasraya, wakil DPRD Dharmasraya, Kajari Dharmasraya, Danrem 032 Wirabraja, Waka Polres Dharmasraya, staf ahli, para asisten, dan kepala OPD Pemkab Dharmasraya. (h/mg/bdr) www.harianhaluan.com

DHARMASRAYA, HALUAN — Pengerjaan proyek menggunakan anggaran dana desa Nagari Ranah Palabi, Kecamatan Timpeh, Dharmasraya, tepatnya di Jorong Bukit Tujuh dan Jorong Bangun Argo, terindikasi menyulap anggaran yang telah tertera di dalam rincian anggaran biaya (RAB). Pantauan di lapangan, pekerjan drainase di dua jorong satu kenagarian tersebut terindikasi tidak memakai plasteran, tetapi hanya memasang batu memakai mal dari papan, lalu dipoles memakai semen (aci) untuk menyulap aggaran yang telah dibuat dalam RAB. Baru hitungan hari, pekerjaan drainase, kelirnya sudah terlihat retak-retak sehingga dikhawatirkan tidak berdaya tahan dari saluran air tersebut. Wali Nagari Ranah Palabi, M Yunas, saat dikonfirmasi mengatakan, RAB-nya ada pada tim pelaksana kerja yang

bernama Yusro. Selain tim pelaksana kerja (TPK), ia juga menjabat sebagai Kaur Kesra di Kantor Wali Nagari Ranah Palabi. M. Yunas menerangkan, proyek itu baru-baru ini telah dilihat oleh inspektorat Dharmasraya. Inspektorat memuji pekerjaan tersebut bagus. Sementara itu, Yusro, mengakui bahwa itu merupakan TPK pekerjaan proyek drainase itu. Ia mengklaim bahwa pekerjaan itu sesuai dengan permintaan masyarakat. Mengenai masalah RAB, ia mengatakan, hal itu tidak bisa diperlihatkan kepada semua orang karena yang bisa melihatnya adalah ia dan tim teknis. “Kalau masalah keterbuakaan terhadap publik, kan sudah saya pampangkan plang merek di lokasi. Jadi, apa lagi yang jadi masalah?” tanyanya dengan nada keras, baru-baru ini. Menanggapi hal tersebut,

Masjid Istiqomah Padang Laweh. Setelah itu, ia mendengarkan aspirasi masyarakat di kediaman Kerajaan Padang Laweh Sutan Alif. Ia menjemput aspirasi masyarakat saat itu sesuai dengan program pasangan SUKA-AMAN membangun pemerintah dimulai dari nagari atau daerah terpencil. Sutan Riska Aspirasi menyambut baik aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat mengenai pembangunan dan kemajuan pemerintah ke depannya. Ia berterima kasih kepda masyarakat Padang Laweh yang telah mendukungnya dalam membangun dan memajukan pemerintah dimulai dari nagari. (h/mg/bdr)

KUA PPAS PERUBAHAN APBD 2017

Safrial dari LSM Pagar Indonesia, mengatakan, keterbukaan kepada publik itu tidak hanya memampangkan plang merek. Menurutnya, s etiap anggaran dari uang negara harus ada keterbukaan kepada publik. Spesifikasi dan RABnya juga harus dipampangkan di lokasi kerja agar masyarakat tahu masalahnya. “Kalau wali nagari menyebut tentang inspektorat, selama ini apa saja yang ada temuan oleh Inspektorat Dharmasraya ini? Apabila benar pekerjaan dreainase saluran air itu tidak sesuai dengan spek, harus dibongkar lagi apabila dinas terkait tidak respons. Tidak salah kalau masyarakat mengambil sikap dan kebijakn apadahal anggaran untuk monitoring dan sosialisasi dana desa ini luar biasa besar. Kalau di daerah lain lebih kurang Rp1 miliar dana PAP-nya,” ucapnya. (h/mg/bdr)

Pendapatan Perubahan Anggaran Dharmasraya Naik DHARMASRAYA, HALUAN — Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Penetapan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan APBD 2017 Kabupaten Dharmasraya resmi ditetapkan. Hal itu ditandai dengan ditandatanganinya nota kesepakatan antara Pemerintah Kabupaten Dharmasraya dan DPRD dalam Rapat Pleno Penetapan KUA PPAS Perubahan APBD 2017 di Ruang Sidang Utama Kantor DPRD Dharmasraya, Selasa (15/8). Dari hasil penetapan KUA PPAS Perubahan APBD 2017, terjadi kenaikan pendapatan perubahan anggaran dari Rp937.111.300.327 menjadi Rp955.022. 879. 168. Pada

belanja daerah juga terjadi penambahan dari Rp933. 395.300.327 menjadi Rp973. 328.184.744. Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, menyampaikan, APBD Perubahan 2017 diharapkan dapat mengakomodasi kekurangan belanja yang tidak terdapat di dalam APBD awal, sekaligus dapat meningkatkan efektivitas pelaksanaan program dan kegiatan yang telah ditetapkan. “Dengan demikian, nota penetapan anggaran pada APBD Perubahan akan lebih berdaya guna dan berhasil guna serta bermanfaat bagi masyarakat, “ ujarnya. (h/ mg/bdr)

MERIAHKAN HUT KE-72 RI

Jorong Candra Kirana Gelar Pawai Budaya Karnaval DHARMASRAYA, HALUAN — Jalan Kampung Jorong Candra Kirana, Kenagarian Sungai Duo, Kecamatan Sitiung, Dharmasraya, menjadi lautan massa saat pawai budaya karnaval untuk memeriahkan hari ulang tahun (HUT) ke-72 kemerdekaan Republik Indonesia, Minggu (20/8). Pawai budaya itu dilepas oleh Danramil Pulau Punjung, Mayor Irwan, didampingi Kapolsek Koto Agung, AKP Bambang, dan Pemimpin Pawai, Nario. Pantauan di lapangan, ribuan masyarakat mengelilingi kampung sekitar dengan sepeda motor hias, mobil hias, dan berjalan kaki dengan berbagai macam bentuk pakaian pejuang kemerdekaan RI pada masa silam. Mereka lalu berkumpul di lapangan sepak bola untuk mengikuti hiburan musik organ tunggal. “Kegiatan ini selain dalam rangka memeriahkan HUT RI, juga sebuah wujud mem-

DANRAMIL Pulau Punjung, Mayor Irwan; Kapolsek Koto Agung, AKP Bambang; dan Pemimpin Pawai, Nario, melepas peserta pawai budaya karnaval untuk memeriahkan hari ulang tahun (HUT) ke-72 kemerdekaan Republik Indonesia, Minggu (20/8). BADRI

bangkitkan rasa nasionalisme pada masyarakat,” ujar Nario. Ia mengutarakan, sepekan belakangan, pemuda-pemudi di Jorong Candra Kirana telah membuat berbagai bentuk seni untuk kendaraannya, baik sepeda motor maupun hiasan mobil, untuk ditampilkan pada arak-arakan pawai budaya. “Biaya tentang berbagai seni atau kreatif anak nagari

lumayan besar bisa menghabiskan dana ratusan ribu rupiah. Itu semua biaya sendiri dan juga ada yang patungan sama teman dengan masing-masing. Bahannya dari ijuk dengan membuat gambar pesawat terbang, kapal laut, gambar burung, juga bahan dari kayu dengan membuat gambar rumah untuk diletakkan di atas tiaptiap kendaraannya,” tutur Nario.

Danramel Pulau Punjung, Mayor Irwan, mengapresiasi semua peserta pawai dibawa binaan Nario. Ia menyatakan bahwa ia kagum menyaksikan pawai budaya tersebut dengan melihat berbagai macam bentuk kreativitas yang dibuat oleh peserta pawai. Irwan berharap kepada seluruh masyarakat dan para pendukung pawai budaya tersebut

untuk terus menyemarakkan dan mengembangkan seni budaya daerah masing-masing, terutama di Jorong Candra Kirana. “Pawai seni budaya seperti ini hendaknya terus diupayakan tetap kokoh, semarak, dan memperoleh apresiasi yang tinggi dari warga. Di samping mengembangkan seni budaya lainnya sesuai tuntutan zaman, pawai ini harus tetap mengacu pada nilai-nilai luhur budaya bangsa dan ideologi bangsa, yaitu Pancasila,” tuturnya. Sementara itu, Kapolsek Koto Agung, AKP Bambang, menyebutkan, pawai budaya di wilayah hukumnya itu berjalan tertib, aman, dan lancar. “Ketika rombongan pawai budaya berjalan arak-arakan sepanjang kampung, semuanya sudah kita kondisikan titik-titik pengamanannya kepada anggota Polsek. Alhamdulillah acara pawai sukses tidak ada kendala,” ucapnya. (h/bdr)

Redaktur: Holy Adib

Layouter: Irvand


20

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

KOTA PADANG PANJANG

MASYARAKAT SANGAT ANTUSIAS

HUT RI di Silaing Bawah Meriah PADANG PANJANG, HALUAN—Dalam memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke- 72 di Kelurahan Silaing Bawah Padang Kecamatan Padang Panjang Barat, Panitia Pelaksana HUT RI Kelurahan setempat menggelar berbagai kegiatan perlombaan yang diikuti oleh berbagai kalangan, di rest area Taman Serambi Hijau, Kamis (17/8) kemarin . Pelaksanaan kegiatan HUT RI tersebut, berjalan lancar dan cukup tertib atas kerja sama yang baik dari seluruh panitia yang terdiri dari unsur Pemuda Karang Taruna Silaing Bawah, Penggerak PKK Kelurahan Silaing Bawah, LPM Silaing Bawah, dan pihak Kelurahan Silaing Silaing Bawah. Ketua Pelaksana HUT RI Kelurahan Silaing Bawah Nafizatul Hamdi menyebutkan, kegiatan yang sengaja dilaksanakan dalam memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke- 72 di Kelurahan Silaing Bawah itu menggelar berbagai jenis lomba, seperti lomba keagamaan, lomba kesenian, lomba hiburan masyarakat dengan berbagai jenis perlombaan lainnya. “Pesertanya berasal dari perwakilan RT maupun organisasi masyarakat yang ada di Kelurahan Silaing Bawah, dengan adanya perlombaan ini diharapkan semakin terjalinnya kebersamaan d i antara masyarakat kita,” sebut Nafizatul Hamdi yang akrab dipanggil Apiz Jackson. Dalam kegiatan kali ini, lanjut Apiz, panitia pelaksana mempersiapkan kegiatan dengan matang, hingga seluruh kalangan masyarakat, baik anak-anak, ibu-ibu, dan bapak-bapak dapat menikmati berbagai perlombaan sesuai hobi mereka. “Perlombaan ini menyen tuh semua golongan dengan

berbagai perlombaan, seperti lomba dan permainan untuk anak-anak, lomba solo song untuk anak-anak dan ibu-ibu serta turnamen domino untuk kalangan bapak-bapak,” tutur Apiz. Sementara itu, Lurah Silaing Bawah Syuria mengakui, kegiatan yang dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana HUT RI Kelurahan Silaing Bawah itu cukup mendapatkan respon dari berbagai kalangan masyarakat. Bukitnya, peserta yang ikut dalam perlombaan itu sangat banyak. “Besarnya antusias peserta, membuat kita yakin acara ini akan sukses dan mampu membawa kebahagiaan di tengah-tengah masyarakat. Kita juga sangat mendukung berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Karang Taruna, PKK dan organisasi masyarakat lainnya, terutama dalam memeriahkan HUT Kemerdekaan RI serta program-program pembangunan lainnya,” sebut Syuria. Taman Serambi Hijau salah satu taman di kota serambi Mekah yang terletak di Kelurahan Silaing bawah biasanya sepi pengunjung, Kamis dan Sabtu kemarin mendadak ramai di kunjungi warga Silaing Bawah dan sekitarnya. Warga yang datang berbondong-bondong bersama keluarga untuk menghadiri serangkaian kegiatan memeriahkan HUT RI yang ke-

KETUA Pelaksana Nafizatul Hamdi menyerahkan hadiah utama hiburan KIM di malam puncak perayaan HUT RI 72 Kelurahan Silaing Bawah.

72 yang adakan oleh Panitia HUT RI 72 kelurahan Silaing Bawah. Serangkaian kegiatan yang digelar oleh panitia dari Karang Taruna menjadi sebuah ajang untuk berkumpul bersama bagi seluruh warga setempat, mengingat padatnya aktifitas yang mereka jalani sehari-hari sehingga kurang terjalinnya sosialisasi bersama wara sekitar. Ketua panitia Nafizatul Hamdi saat ditemui di lokasi kegiatan mengatakan akan berusaha sebaik mungkin mempersembahkan serangkaian kegiatan hiburan untuk warga, dengan harapan kegiatan ini bisa menjadi salah satu alternatif pengganti refreshing untuk selurug warga yang datang. “Kami selaku panitia

kegiatan akan berusaha sebaik mungkin memberikan acaran hiburan terbaik bagi seluruh warga yang datang, semoga kegiatan ini bisa menjadi salah satu alternatif untuk mengisi waktu libur seluruh warga setempat,” ujar Hamdi yang didampingi Ketua Karang Taruna Delfian. Lurah daerah setempat Syuria juga berharap kegiatan ini bisa memupuk rasa kebersamaan seluruh warga setempat, sehingga terjalinnya kerukunan dan keamanan di kelurahan tersebut. “Semoga kegiatan yang kita adakan bersama ini menjadi salah satu ajang berkumpul warga yang dapat memupuk rasa kebersamaan sesama warga Silaing Bawah, sehingga terjalin sebuah kerukunan warga di kelu-

rahan kita ini,” harap Syuria. Ketua LPM setempat Reiner mengaku sangat senang dengan di adakannya kegiatan ini, dan berharap kegiatan ini dapat di jadikan kegiatan rutin di kepemudaan Karang Taruna “PEPBSI” Silaing Bawah, Tim PKK Kelurahan Silaing Bawah dan LPM Silaing Bawah. “Kegitan yang melibatkan warga sekelurahan ini sangat bagus, biasanya kan warga setempat hanya mengadakan di ruang Lingkup RT nya saja, semoga Kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin untuk selanjutnya,” ujar Reiner. Ratusan warga Silaing Bawah berkumpul dan membaur dalam kesederhanaan lokasi Taman Serambi Hijau kelurahan Silaing Bawah itu, ramainya masyarakat yang

menghadiri kegiatan Malam Puncak Perayaan HUT RI 72 Kelurahan Silaing Bawah, Sabtu (19/8) malam kemarin, membuktikan kebersamaan seluruh masyarakat di Kelurahan Silaing Bawah tetap terjaga. Kegiatan Malam Puncak Perayaan HUT RI 72 Kelurahan Silaing Bawah, di isi dengan pemutaran Film dan hiburan Kesenian Irama Minang (KIM) bersama Nedi Gampo, yang membuat seluruh masyarakat larut dalam kebahagian dan canda tawa yang di pandu oleh artis dendang KIM Nedi Gampo. Dalam sambutannya, Panitia Pelaksana Nafizatul Hamdi mengucapkan ribuan terimakasih atas kepercayaan dan dukungan dari seluruh unsur masyarakat hingga kegiatan ini dalam

KERUMUNAN masyarakat saat kegiatan malam puncak perayaan HUT RI di Taman Serambi Hijau Kelurahan Silaing Bawah.

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 RUMAH DIJUAL 1) Jl. H. Agus Salim II No.13 Padang, LT. 142, Lb. 81. 2) Jl. H. Agus Salim II No. 10A, LT.186, LB.80. Yang serius Hub : 081367378716

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182. www.harianhaluan.com

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL DIJUAL CEPAT. Mobil Ford Th.94, Kondisi Bagus, Warna Biru. Siap Pakai. Minat Hub : 082392218215

BROTHER MASSAGE,Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141 TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

OLISINDO S E R V I C E, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679 PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

berjalan sukses hingga akir acara. “Kerjasama yang baik antar seluruh panitia membuat kegiatan ini berjalan lancar hingga akir acara, meskipun banyak halangan dan rintangan dalam persiapan kegiatannya, namun seluruhnya dapat teratasi dengan kerjasama yang sangat baik,” tuturnya. Sementara, Lurah Silaing Bawah Syuria menuturkan, kegiatan seperti ini sangat penting untuk mengakrabkan kita sesama masyarakat di Silaing Bawah. “Dengan adanya kegiatan seperti ini, seluruh masyarakat berkumpul dalam satu titik, dan saling bersilaturrahmi antar sesama warga, hal seperti ini sangat sulit untuk di wujudkan mengingat kesibukan masing-masing masyarakat kita,” tutur Syuria. Salah seorang masyarakat Silaing Bawah Dewi mengatakan, kerja sama panitia dalam mengadakan berbagai lomba untuk mengakrabkan masyarakat patut di apresiasi, meskipun butuh perjuangan yang sangat besar namun kerjasama yang baik panitia sukses mengumpulkan hamper seribu masyarakat di Silaing Bawah ini. “Sangat ramai masyarakat di sini, ini membuktikan kesuksesan kegiatan ini, saya lihat ada sekitar seribu masyarakat hadir di sini, kita di sini bersilaturrahmi dan tertawa bersama dengan hiburan kocak yang dibawakan oleh salah satu artis minang yang cukup fanomenal yakni Nedi Gampo, kita sangat senang dan bahagia dengan kegiatan ini,” tutur Dewi. (h/pis)

DIJUAL CEPAT Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090

“DIBELI CATRIGE KOSONG”. TYPE CANON810/811(HABIS TINTA, BUKAN REFILL). DALAM KONDISI BAGUS DENGAN HARGA TINGGI. HUB. 082288348709. PIN BB D83128DF. AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460

STNK Motor BA 2291 BB AN.MAYA GUNAWAN, Hilang Sekitar Udara Tawar. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

BPKB BA 1650 RC a.n YANUARDI. Hilang diperjalanan Padang ke Bukittinggi. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

STNK Honda Civic Wonder SH 4 GMTahun1986 BA 1062 E, Atas nama Syarif Hidayat SE . Hilang Antara Pagaruyung Batusangkar. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302 Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Yohanes


SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

SOLOK SELATAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

21

5.500 Bibit Manggis Dibagikan untuk Keltan SOLOK SELATAN, HALUAN — Dinas Pertanian Solok Selatan (Solsel) membagikan 5.500 bibit manggis pada 22 Kelompok Tani (keltan) dengan luas lahan total sekitar 50 hektare (ha). Bibit manggis varietas kaligesing itu disebar di enam kecamatan dari tujuh kecamatan yang ada di Solsel, dan paling banyak di Kecamatan Sangir dan Pauh Duo.

GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno foto bersama di kawasan SRG dengan Bupati Solsel H Muzni Zakaria, Wabup H Abdul Rahman, Wakil Ketua DPRD Solsel Armen Syahjohan, Sekdakab Solsel Yulian Efi, Kapolres Solsel AKBP M.Nurdin, Kajari Solsel, M Rohmadi dan pegiat pariwisata Sumbar, Yulnofrins Napilus, Uda Uni Solsel dan Ketua LKAAM serta unsur forkompinda Solsel beberapa waktu lalu. JEFLI

PT SEML Adakan Sejumlah Aksi Sosial SOLOK SELATAN, HALUAN — PT Supreme Energy Muara Laboh (SEML) Solok Selatan (Solsel) bekerja sama dengan dengan Palang Merah (PMI) Kabupaten Solsel, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Solsel menggelar kegiatan pemeriksaan kesehatan, pengobatan gratis dan aksi donor darah. Menurut staf PT. SEML, Oriza kegiatan aksi pelayanan kesehatan gratis yang dilakukan di ruang pertemuan di Jorong Kampung Baru Pekonina ini, Rabu (16/8), adalah bentuk kepedullian perusahaan bagi masyarakat di lingkungan tempat perusahaan melakukan aktifitas. Hasil dari kegiatan donor darah yang dilakukan, sudah barang tentu akan diserahkan pada PMI Solsel yang diketuai Wabup H. Abdul Rahman. Sedangkan pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat, sudah pasti diharapkan dapat membantu masyarakat yang ingin berobat atau yang ingin mengetahui kondisi kesehatannya. Aksi pelayanan kesehatan ini, menurut Oriza juga dalam rangka turut memeriahkan Hari Kemerdekaan RI ke-72 tahun 2017. “Artinya, kegiatan ini dapat juga menjadi bagian dalam memeriahkan hari kemerdekaan dalam bentuk aksi pelayanan kesehatan secara gratis,” katanya. Ditambahkannya, atas nama perusahaan PT. SEML, diucapkan juga terima kasih pada PMI dan IDI Solok Selatan yang telah memberi dukungan untuk kegiatan ini. Semoga kegiatan seperti ini akan dapat berlanjut di acara-acara lainnya. Kegiatan ini tidak saja untuk kemeriahan RI, akan tetapi merupakan bagian dari kepedulian PT. SEML, namun berkomitmen untuk berkontribusi terhadap sosial masyarakat dan lingkungannya. Melalui kegiatan ini pula kita juga ingin mengajak semua karyawan untuk membangkitkan rasa kebersamaan serta kepedulian kita terhadap sesama yang membutuhkan,” tutupnya. (h/jef)

“Bibit berusia sekitar 2,5 tahun dan diperoleh dari produsen benih bersertifikat di Bogor, Jawa Barat, dibeli menggunakan APBD Solsel,” kata Kepala Bidang Hortikultura, Dinas Pertanian Solsel, Risa Herfina pada Haluan, Minggu (20/8). Ia mengatakan, dalam satu hektare lahan bibit dijatah 110 batang dengan luas lahan tiap keltan minimal dua hektare dan maksimal lima hektare. “Selain bibit, kita juga memberikan pupuk jenis NPK 50 kg/ha atau total 2.500 kg,” ungkapnya. Pemberian pupuk, imbuhnya, dilakukan setelah penanaman bibit, di mana100 gram NPK per batang bibit manggis. Untuk pengadaan bibit, dialokasikan anggaran APBD Solsel sebesar Rp165 juta dan pengadaan pupuk Rp35 juta. “Kita juga akan berikan penyuluhan pada petani mengenai perawatan sembari melakukan penelitian. Semoga saja nanti manggis bisa jadi komoditi unggulan di Solsel,” katanya. Untuk keltan yang telah memasukkan proposal, imbuhnya, dan telah memenuhi

persyaratan, namun belum mendapatkan jatah bibit di tahun ini akan diupayakan di 2018. “Bagi keltan yang belum memasukkan proposal dan berminat, segera mengantarkan sehingga bisa mendapatkan kuota di 2018,” katanya. Di Solsel, imbuhnya, kawasan pengembangan manggis diutamakan di Kecamatan Sangir dan Pauh Duo, sebab kecamatan selain itu telah memiliki komoditi andalan. “Untuk Sungai Pagu dan KPGD sentra padi dan bawang. Kecamatan Sangir Batang Hari, Balai Janggo dan Jujuan sentra sawit dan karet,” terangya. Seorang anggota keltan, Robi mengatakan, telah mendapatkan bibit manggis sekitar 220 batang yang akan ditanam di lahan seluas dua hektare. “Kami dari keltan sudah lama mengidamkan pengadaan bibit manggis ini dan tahun ini mendapatkannya. Kami juga berterima kasih pada Pemkab Solsel yang telah memberikan bantuan bibit dan pupuk semoga bisa meningkatkan kesejahteran petani nantinya,” tutupnya. (h/jef)

Tahun Ini, PLN Sudah Layani 977 Pelanggan Baru

JONI Pardilo foto bersama setelah meraih penghargaan sebagai Penyuluh PNS Teladan Terbaik II tingkat Provinsi Sumbar yang bertugas sebagai koordinator penyuluh di Kecamatan Sangir. IST

Dinas Pertanian Cetak Prestasi Tingkat Provinsi SOLOK SELATAN, HALUAN — Prestasi gemilang berhasil diraih Kabupaten Solok Selatan (Solok Selatan) melalui Dinas Pertanian. Baru-baru ini, beberapa penghargaan didapat oleh dinas tersebut pada penilaian tingkat Provinsi Sumatera Barat, yang diserahkan oleh Kepala Dinas Pertanian Sumbar, Ir. Chandra di BPPT Sumbar (17/8). Salah satunya adalah keberhasilan menyabet penghargaan sebagai Penyuluh PNS Teladan Terbaik II tingkat provinsi yang diraih oleh Joni Pardilo yang sehari-hari bertugas sebagai koordinator penyuluh di Kecamatan Sangir Solsel. Menurut Kadis Pertanian Solsel, Tri Handoyo, disamping berhasil menjadi penyuluh PNS teladan terbaik II, Solsel juga

memperoleh beberapa raihan prestasi lainnya, yakni Penyuluh THL (non PNS) terbaik III, atas nama Aang Kurniawan dan penyuluh swadaya terbaik III atas nama, Yan Bachter. “Untuk terbaik II diberikan uang pembinaan sebesar Rp5,5 juta, sedangkan terbaik III masing-masing mendapatkan Rp4,5 juta,” jelasnya. Selain itu, Solsel juga mendapatkan penghargaan untuk kategori lainnya, yakni kelompok UP3HP Melati Kecamatan Pauh Duo yang berhasil mendapatkan Harapan III terbaik, Kelompok tani padi Harapan Maju KPGD dan Kelompok tani jagung Jambak Saiyo Sangir masing-masing juga mendapatkan Juara Harapan I dan II. Tri Handoyo mengungkapkan kebanggaannya atas diraihnya

prestasi ini dan menjadi pelecut untuk berbuat lebih baik lagi. Penilaian sendiri didasarkan kepada kreatifitas di lapangan, administrasi yang lengkap, dan faktor lainnya. “Dengan diperolehnya prestasi ini, maka diharapkan menjadi dorongan dan semangat untuk berkarya demi menyejahterakan petani, serta menjadi cambuk semangat bagi penyuluh lainnya,” harapnya. Kepada media, Joni Pardilo yang berhasil menjadi Penyuluh Teladan Terbaik II tersebut mengungkapkan rasa syukurnya atas raihan prestasi yang diperoleh. “Ini menjadi pelecut bagi kami para penyuluh, untuk berbuat yang lebih baik membantu kemajuan pertanian di Solsel,” tutupnya. (h/jef)

SOLOK SELATAN, HALUAN — PT (Persero) PLN Rayon Muara Labuh Solok Selatan (Solsel) sejak Januari hingga Agustus 2017 telah melayani 977 pemasangan baru pelanggan, termasuk pelanggan subsidi dan non subsidi. Hal itu disampaikan Manager PLN Rayon Muara Labuh, Agung Ariwibowo pada Haluan, Minggu (20/8). “Jumlah total pelanggan PLN di Solsel mencapai 33.946 dengan daya tersambung mulai 450 Volt Ampere (VA) sampai dengan daya 197 KVA,” katanya. Ia mengatakan, hingga 21 September, PLN memberikan diskon pemasangan daya baru dan program listrik masuk desa untuk sebelas jorong di Solsel yakni, Limau Sundai, Muaro Sangir, Ombak kubu, Tanah Galo, Batu Gajah, Koto Ranah, Pulau Karam, Talao, Sungai Karuah, Limau kapeh dan Jorong Sungai Jeringgiang. “Untuk daya yang dapat diskon mulai dari daya 450 VA-197 KVA,” ungkapnya. Biaya sambungan untuk

diskon terbagi dua kategori, imbuhnya. Pertama, diskon 17 persen ditambah 8 persen berlaku sampai 31 Agustus 2017. Kedua, diskon 17 persen saja berlaku mulai 1 September sampai 21 September 2017. Ia mencontohkan diskon untuk tarif dasar biaya penyambungan listrik dengan daya 450 VA sebesar Rp421.000 setelah diskon kategori pertama, pelanggan hanya membayar sebesar Rp321.476. “Nah, jika setelah 31 Agustus pelanggan akan dikenakan Rp349.430 untuk daya 450 VA. Sedikit lebih mahal dari diskon pertama. Kita berharap masyarakat bisa memanfaatkan momen ini,” katanya. Pihaknya mengakui di beberapa titik jaringan listrik dari Gardu Induk (GI) Solok menuju Solsel melalui perbukitan dan rawan terhadap gangguan apabila cuaca cenderung hujan. “Kami juga akan selalu pantau jaringan dengan mempertimbangkan cuaca saat ini memasuki musim hujan disertai angin,” tutupnya. (h/jef)

MIN 3 Raih Adiwiyata Tingkat Sumbar

PLT. Kepala MIN 3 Solsel bersama para guru berfoto bersama setelah meraih pigam penghargaan sekolah Adiwiyata tingkat Sumbar, Sabtu (19/8). JEFLI

SOLOK SELATAN, HALUAN — Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 3 Solok Selatan (Solsel) meraih penghargaan Adiwiyata tingkat provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Satu-satunya sekolah tingkat MIN di Solsel yang meraih piagam itu. Piagam

penghargaan diterima pihak sekolah ketika momen HUT RI ke-72 di Kantor Gubernur Sumbar. Plt.Kepala MIN 3 Solsel, Wildani ketika dihubungi Haluan, Minggu (20/8), mengatakan, ada tiga sekolah yang mendapatkan piagam Adiwi-

yata Sumbar di Solsel yakni SDN 05 Sungai Sungkai dan MTsN Lubuk Gadang. “Alhamdulillah, prestasi ini pertama kali. Berkat kerja keras dan usaha seluruh pihak, mulai tingkat nagari hingga kabupaten. Kita berharap bisa mewakili Sumbar ke tingkat nasional nantinya,” katanya. Ia mengatakan, keberhasilan bidang lingkungan yang diraih itu merupakan seleksi yang dilakukan pihak Provinsi Sumbar dari 128 sekolah di Sumbar. “Sementara yang berhak menerima penghargaan hanya 48 sekolah, termasuk tiga sekolah dari Solsel,” lanjutnya. Menurutnya, penghargaan Adiwiyata bagi sekolah merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekolah.

“Sebagai wujud itu, kita telah melakukan langkah-langkah seperti melengkapi fasilitas kebersihan dan aneka tanaman buah dan tumbuh-tumbuhan di sekolah. Intinya ke semua tanaman itu yang memiliki manfaat,” ujarnya. Pihaknya juga mengakui tengah mempersiapkan diri untuk melaju ke tingkat nasional. “Insyaallah di 2018 kita bisa menuju nasional,” terangnya. Ia menambahkan, saat ini minat masyarakat menunjukkan tren positif untuk menyekolahkan anaknya di MIN 3 Solsel, setelah memperoleh akreditasi A sejak November 2016. “Saat ini jumlah rombel ada delapan kelas dengan jumlah siswa 151 orang. Untuk kelas satu dan dua terbagi dua lokal dan kelas tiga hingga kelas enam

ada satu lokal,” ungkapnya. Saat ini pihaknya kekurangan guru yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS), sebab dari 14 orang guru, hanya empat guru yang berstatus PNS dan selebihnya masih honor. “Kendati demikian, semangat para guru honorer dalam mengajar tidak kendur sehingga sekolah bisa berpestasi,” tandasnya. Sementara, Walinagari Lubuk Malako, Riono Pendri menyebutkan prestasi yang telah diraih MIN 3 Solsel patut dicontoh sekolah lain. “Semoga bisa jadi sekolah percontohan di Solsel dan prestasi tersebut bisa ditingkatkan lagi kedepannya untuk bisa melaju ke nasional dan mengharumkan nama daerah,” ucapnya. (h/jef)

MANAGER PLN Rayon Muara Labuh, Agung Ariwibowo bersama petugas ketika hendak melakukan perbaikan jaringan PLN di Padang Aro, Solsel. IST

Pauh Duo Helat Aneka Kegiatan Meriahkan HUT RI SOLOK SELATAN, HALUAN — Kecamatan Pauh Duo menghelat berbagai kegiatan lomba, pawai dan berbagai acara hiburan memeriahkan HUT RI ke-72. “Pelaksanaan berbagai kegiatan pada hari kemerdekaan RI, baik saat upacara bendera maupun www.harianhaluan.com

kegiatan perlombaan lainnya, alhamdullillah telah terlaksana dengan baik, aman dan lancar, serta mendapat dukungan dari masyarakat,” kata Camat Pauh Duo Zam Zami, Minggu (20/8). Menurutnya, rangkaian kegiatan untuk memeriahkan HUT RI ke-72

diawali dengan kegiatan jalan santai, lomba gerak jalan serta perlombaan anak nagari di empat nagari di kecamatan ini. Meski dengan kondisi cuaca hujan gerimis, namun rangkaian upacara bendera telah berhasil dilaksanakan oleh penyelenggara peringatan HUT RI ke-72 Tingkat

Kecamtan Pauh Duo. Memaknai ulang tahun RI kali ini, menurut Zam Zami adalah, terlihat penuh antusiasnya masyarakat mengikuti rangkaian kegiatan. Bahkan saat jalan santai, tercatat lebih dari ribuan masyarakat mengikutinya. Selain itu sukses acara ini tidak terlepas dari

kekompakan panitia dengan berbagai pihak terkait di kecamatan. Artinya, keterlibatan masyarakat membuktikan bangkitnya kembali semangat juang masyarakat, sehingga turut berpartisipasi dalam perayaan HUT ke-72 RI. “Mudah-mudahan dengan mo Redaktur: Nova Anggraini

men ini rasa persatuan dan kesatuan kita dalam membangun Kecamatan Pauh Duo sebagai kecamatan yang memiliki banyak potensi ini dapat diwujudkan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan menjadikan masyarakatnya betul-betul religius,” tutupnya. (h/jef) Layouter: Luther


22

SUMBAR

SELASA, 8 AGUSTUS 2017 15 Dzulkaidah 1438 H

22

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 / 28 Dzulkaidah 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Harian

Mencerdaskan Kehidupan

DUA RUMAH RUSAK

Galodo Landa Nagari Sungayang Kecamatan Limo Kaum Peringati HUT RI ke-72 TANAH DATAR, HALUAN—Dalam rangka merayakan HUT RI Ke-72 Kecamatan Lima Kaum, menggelar lomba untuk anak-anak se-Kecamatan Lima Kaum, Minggu. Lomba tersebut diikuti sebanyak 500 orang anak yang berasal dari Nagari yang berbeda-beda. Dari pantauan Haluan dilokasi acara yang diselenggarakan di Aula kantor Camat Lima Kaum, terlihat antusias seluruh peserta baik, anak-anak maupun orang tua pendamping. Kepada Haluan Afrizal Camat Lima Kaum m engatakan, kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka merayakan hari kemerdekaan Indonesia yang ke 72 kalinya. Tujuan lomba ini melainkan untuk menanamkan rasa nasionalisme anak terhadap bangsa Indonesia. Pasalnya jika tidak ditanamkan sejak dini rasa nasionalisme tersebut maka ditakutkan 1020 tahun mendatang anak-anak Indonesia tidak mementingkan hari kemerdekaan ini. “Mengadakan lomba terhadap anak di hari HUT RI ini sangat penting karena dapat mengajarkan betapa susah payahnya para pahlawan kita dalam merebut kemerdekaan ini dari tangan para penjajah,” ujar Afrizal. Menurutnya, sebagai Camat Lima Kaum ia berkewajiban mengingatkan kepada warganya agar dapat menghargai hari kemerdekaan ini. Setidaknya dengan memasang bendara disetiap halaman rumahnya apalagi rumah yang berada di pinggir jalan. “Saya harapkan semua masyarakat Lima Kaum, dapat memupuk kembali rasa nasionalis menya dimulai dengan memasang bendara dirumah masing-masing,” ujarnya lagi. Ia juga menambahkan, Kepada semua anak-anak yang mengikuti lomba agar semangat dan menjaga sportifitasnya dalam bertanding seperti para pejuang yang lalu. “Saya harapkan anak-anak dapat berlomba dengan benar, dan dapat belajar betapa pentingnya perjuangan dalam mencapai sesuatu,” tambahnya lagi. Sementara itu, Ketua pelaksana acara Zuryati, Sp, d mengatakan bahwa ada beberapa perlombaan yang dilaksanakan. Diantaranya, lomba makan kerupuk, lomba balap karung, lomba membawa kelereng, lomba menulis dan lomba mengambar. “Perlombaan tersebut bertemakan kepahla wanan dan perjuangan,” ujarnya. Ia juga melanjutkan, untuk para pemenang nantinya akan diberikan hadiah dan piala. Meski hadiah yang diberikan tidak seberapa namun diharapkan dapat melecut semangat anak-anak yang ikut d alam perlombaan. “Saya harapkan semua anakanak berlomba dengan penuh semangat dan sportifitas,” ujarnya lagi. Hal senada juga diutarakan oleh salah seorang peserta lomba. Dirinya mengatakan bahwa acara lomba seperti ini sangatlah positif dan dapat menghimbur anak-anak disini. (h/mg-rul)

ANAK anak dan masyarakat saat mengikuti lom ba di aula Kecamatan Lima Kaum, Minggu. KHAIRUL

TANAH DATAR, HALUAN - Hujan yang mengguyur menimbul kan bencana longsor, sehingga dua rumah warga di Nagari Pariangan rusak. Lokasinya berada di pinggir ruas jalan lintas Batusangkar - Padang tepatnya di kelok Jorong Pariangan itu ditimpa material longsor seluas 20 x 20 meter. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Datar mengimbau warga khususnya yang berdomisili di daerah-daerah rawan bencana untuk hati-hati dan waspada

dari bencana longsor dalam situasi cuaca saat ini. Pasalnya, dalam situasi hujan yang tidak menentu saat ini, kawasan Tanah Datar yang terdiri dari dataran tinggi dan perbukitan

rawan akan bencana longsor. “Di Tanah Datar hampir diseluruh kecamatan rawan akan bencana longsor, diharapkan masyarakat waspada terutama yang bermukim di kawasan perbukitan yang memang rawan longsor,” imbau Kepala BPBD Tanah Datar Indra Kesuma. Dikatakan, imbauan tersebut sangat beralasan, karena mengingat musim saat ini yang tidak menentu yang mesti diwaspadai, terakhir dua rumah warga terkena material longsor

yang terjadi di Jorong Pariangan, Nagari Pariangan, Kecamatan Pariangan, pada Minggu (20/8) dinihari sekitar pukul 00.30 WIB. Beruntung dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa. Namun penghuni rumah terpaksa mengungsi untuk sementara waktu kerumah familinya, sebut Indra. Menurut Indra Kusuma, dua rumah yang berada di pinggir ruas jalan lintas Batusangkar - Padang tepatnya di kelok Jorong Pariangan itu ditimpa material longsor seluas

RUSAK - Rumah warga yang diterjang galodo di Nagari Sungayang berakibat rusak pasar. FERI MAULANA

20 x 20 meter. Meski tidak sampai menyebabkan kerusakan berarti, namun untuk sementara ini rumah yang dihuni oleh keluarga Subai (90), beserta lima orang anggota keluarganya tidak bisa menempati rumahnya itu untuk sementara waktu karena mengingat kondisi tanah yang masih labil dan hujan pun masih turun. “Peristiwa bencana longsor yang terjadi itu, penyebabnya karena tersumbatnya aliran air di tali bandar yang berada di bagian atas tebing rumah tersebut, karena debit air yang tersumbat meluap ke tebing, akhirnya material tanah yang terkena air menyebabkan tebing itu runtuh dan menimpa rumah warga tersebut,” ujar Indra. Saat kejadian itu, penghuni rumah sudah tertidur, mendengar bunyi longsoran itu, penghuni rumah dapat segera ke luar dan selamat dari pencana longsor malam itu. “Sebagian peralatan dalam rumah korban ada yang terkena imbas material longsor, namun penghuni tetap berprinsip bahwa nyawa mereka yang lebih penting,” kata Indra menirukan pengakuan korban. Saat evakuasi, BPBD bersama TNI, Polisi, Damkar, bersama warga membantu korban dengan bergotong royong membersihkan material longsor tersebut. “Material juga sempat mengenai jalan provinsi itu, namun tidak menyebabkan macet, yang paling banyak terkena imbas material adalah kawasan rumah. Dan sudah dibersihkan termasuk Damkar yang ikut menyiram material dari dalam rumah,” jelasnya. (h/fma)

Warga Salido Saribulan Ditemukan Tewas Terapung PAINAN,HALUAN- Setelah dua hari dilakukan pencaharian terhadap korban Bainar (67) warga Salido Saribulan kecamatan IV Jurai Pessel, akhirnya ditemukan warga sudah tidak bernyawa terapung di sungai Batang Salido dekat masjid Darussalam sekitar jam 10,10 wib, Jumat, (18/8). Infomasi dari keterangan masyarakat di Tempat Kejadian Peristiwa ( TKP) menyebutkan, korban ditemukan oleh salah seorang warga Ria (35) yang bermaksud pergi mencuci pakaian di sungai, namun sampai di tepi sungai, pihaknya melihat benda yang mencurikan terapung. Kemudian pulang ke rumah dan menyampaikannya kepada suaminya Jon (47). Mendengar informasi istrinya, sang suami memberitahukan warga sekitarnya,tidak lama berselang pingir sungai tersebut dibanjir oleh masyarakat seraya mengevakuasi jasat korban tersebut. Setelah diselamatkan warga dari sungai, korban dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan Visum, pada saat ditemukan bagian muka korban terdapat

PELEPASAN jenazah korban Bainar (67) warga Salido Saribulan kecamatan IV Jurai Pessel dengan tausyiah dan doa bersama sebelum pemakaman di pandan perkuburan kaumnya. M JONI

luka lecet dan lebam, diduga akibat benturan benda keras (batu) yang ada dalam sungai. Usai pemeriksaan medis korban diselamatkan oleh pihak keluarganya. Mendengar informasi bahwa korban sudah ditemukan, akhirnya rumah kediaman keluarga korban dibanjiri oleh masyarakat yang datang dari berbagai pelosok kampung, bahkan ikut bertisipasi mensalatkan dan mengantarkan jasat

korban untuk disemayamkan di pandan perkuburan kaumnya usai salat jenazah dan salat jumat berjemaah dimasjid Darussalam. Wali Nagari Salido Saribulan Yulidesmi mengaku prihatin. Peristiwa tersebut berawal ketika korban berangkat dari rumah menuju sawahnya di seberang sungai sekitar jam 08.00 wib, Kamis( 17/8). Informasi dari pihak keluar gnya, nenek Bainar pergi ke-

sawah dalam rangka mempersiapan benih untuk bertanam padi, pada saat itu pihak keluarganya Bet (35) meminta nenek yang sudah lanjut usia ( Lansia) tersebut tidak usah pulang dulu, sang nenek menyetujui, akhirnya pihak keluarganya meninggalkan dan pulang memasak untuk komsumsi sang nenek. Diduga sang nenek nekat pulang menyebrang sungai yang air deras dan besar ,

namun tidak sampai kerumah, akhirnya timbul kecuriaan pihak keluarganya, nenek disenyalir hanyut terbawa arus sungai batang Salido tersebut. Upaya pencaharian sudah dilakukan dengan berbagai cara, termasuk bantuan pihak BPBD Pemda Pessel dengan menurunkan puluhan personil Tim SAR unt uk membantu mencari korban dengan menyisiri aliran sungai. Usaha pencaharian korban tersebut tidak membuahkan hasil, namun pada pagi Jumat kemaren, korban yang hilang selama 2 hari tersebut ditemukan oleh warga sudah meninggal dunia. Camat kecamatan IV Jurai Pessel Salman Alfarisi Brutu mengatakan, tingginya antusias masyarakat melakukan penyelamatan jasat korban sampai pemakamannya, kondisi tersebut membuat jalan kabupaten di nagari tersebut terjadi kemaceten, berbagai elemant masyarakat dan para wali nagari yang ada di kecamatan IV Jurai Pessel datang membezuk ke rumah duka, tak heran ribuan masyarakat membanjiri nagari Salido Saribulan turut berduka cita. (h/ mjn)

BERATNYA CAPI SATU TON

Melihat ‘Batu Perkasa” di Nagari Tanjung Laporan: Feri Maulana DI SEKITAR lokasi batu angkek-angkek masyarakat setempat menemukan sebuah batu unik berukuran hampir dua meter dan berat sekitar satu ton, batu tersebut berbentuk kelamin laki-laki dan terletak di sekitar pandam kuburan suku piliang, persisnya berada di Ateh Puwun Jorong Balai Tabuah Nagari Tanjung Kecamatan Sungayang, Tanah Datar. Menurut masyarakat setempat batu tersebut keberadaannya sudah lama diketahui, namun keunikannya baru diketahui pada hari Kamis tanggal 17 Agustus lalu. Salah seorang warga di www.harianhaluan.com

sekitar lokasi batu itu, Zulnasri (50) kepada Haluan mengatakan bahwa setelah batu itu diketahui keunikannya, masyarakat menegakkannya dari posisi semula yang diketahui rebah. “Sebanyak 20 orang kami menegakkan batu itu hari Kamis usai peringatan HUT RI ke 72 kemarin, sebelumnya kami coba mengangkatnya dengan beberapa orang dan ternyata tidak kuat karena batu tersebut cukup berat, kami perkirakan batu ini beratnya mencapai satu ton. Untuk menegakkannya itu kami juga menggunakan tali penggerek, ini ditatam dengan kedalaman sekitar 40 sentimeter di tanah dan diganjal dengan batu-batu

kecil di dalamnya, saya baru saja sehat saat ini, dua hari saya demam panas usai mengangkat batu itu,” ujar Zul. Tokoh masyarakat Tanjung, Faze Andrif juga menyebutkan batu perkasa tersebut menurut cerita yang ia terima dari nenek moyangnya, batu itu dipahat oleh seorang nenek moyang orang Tanjung yang menyimbolkan keperkasaan s eorang lelaki saat itu. “Nagari Tanjung termasuk nagari ketiga tertua di Minangkabau, setelah Pariangan dan Lima Kaum, dari 12 koto di yang dikenal di Minangkabau yaitu sembilan koto didalam, tiga koto diluar, salah satu tiga koto diluar tersebut termasuk Nagari Tanjung.

Saat ini cukup banyak benda-benda peninggalan d i sini ditemui,” ujar Faze Keberadaan batu perkasa tersebut dari jalan utama Batusangkar - Lintau berjarak sekitar 400 meter dan sekitar 200 meter dari lokasi batu angkek-angkek dan terdapat beberapa makam suku Piliang serta kayu besar Batang Jua di dekat batu perkasa itu. Menurut Faze Andrif, batu perkasa tersebut terdapat di satu jorong dan sama-sama terletak di tanah ulayat suku Piliang, namun tidak terdapat keterkaitan legendanya antara batu angkek-angkek dengan batu perkasa itu. Dikatakan, persamaan dua batu peninggalan berse-

jarah tersebut sama-sama memiliki keganjilan yang tidak tercerna oleh logika manusia, karena jika pada batu angkek-angkek beratnya berubah-ubah, orang yang mengangkatnya bisa merasa kan berat itu antara lima kilog ram sampai terasa puluhan kilo hingga orang tidak sanggup mengangkatnya yang padahal hanya berukuran kecil, begitu juga dengan batu perkasa meskipun ukurannya sekitar dua meter tetapi untuk mengangkat menegakkannya mesti memer lukan tenaga 20 orang dewasa, ujarnya. Setelah batu itu ditegakkan sejak empat hari lalu, masyarakat sekitar mulai ra mai melihatnya untuk menyak sikan secara langsung. *

BATU perkasa di Jorong Balai Tabuah Nagari Tanjung ditegakkan oleh warga setempat setelah sejak lama terabaikan begitu saja. FERI MAULANA

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter:Yohanes


SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

23

TANGKI CPO UGAL-UGALAN MAKAN KORBAN

Aparat Penegak Hukum Diminta Tegas PAINAN, HALUAN — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Fraksi PPP Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Marwan Anas, meminta Perusahaan Crude Palm Oil (CPO) bertanggung jawab atas kecelakaan lalu lintas yang diakibatkan mobil tangki CPO menabrak mobil minibus HPS di kawasan Siguntur Tuo Jumat lalu. Selain itu, ia meminta pihak aparat penegak hukum untuk mengevaluasi sopir CPO yang ugal-ugalan dalam menjalankan kendaraan bertonase berat itu.

PELESTARIAN — Wakil Wali Kota Sawahlunto Ismed, didampingi Kadis DPK2PLH Adrius Putra, melakukan penanaman pohon dalam peringatan hari lingkungan hidup 2017 di Kota Sawahlunto, yang dipusatkan di TPA Kayu Gadang, Minggu (20/8). RIKI YUHERMAN

PERINGATI HLK 2017

Sawahlunto Giatkan Penanaman Pohon SAWAHLUNTO, HALUAN — Memperingati hari lingkungan hidup (HLK) tahun 2017, Wakil Walikota Sawahlunto Ismed memimpin kegiatan penanaman pohon, sebagai bentuk dukungan dan komitmen Pemerintah Kota (Pemko) menjaga kelestarian alam, Minggu (20/8). Dalam sambutannya, Ismed mengajak seluruh warga masyarakat kota untuk senantiasa menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. “Sepantasnya kita mewariskan bumi yang sehat kepada generasi mendatang, mari bersama kita mulai menanam pohon untuk lebih lestarinya lingkungan kita. Jadikan kegiatan ini rutinitas,” katanya. Didampingi Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman Pertanahan, dan lingkungan Hidup (DPK2PLH) Kota Sawahlunto Adrius Putra, peringatan HLK tahun ini di Kota Sawahlunto dipusatkan

di Kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kayu Gadang, Minggu (20/8). Pada kesempatan itu, Ismed juga mengajak agar masyarakat semakin terlecut dalam menjaga dan mempertahankan kelestarian alam Kota Sawahlunto, yang telah mendapat pengakuan dari Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI, melalui penghargaan Piala Adipura yang diterima beberapa waktu lalu. “Penghargaan Piala Adipura yang diraih Kota Sawahlunto semestinya menjadi kekuatan dan motivasi bagi pemangku kepentingan dan masyarakat, agar terus menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, sehingga supremasi tertinggi di bidang kebersihan itu dapat dipertahankan dan ditingkatkan,” ujarnya. Piala Adipura, sebut Ismed, adalah bukti bahwa seluruh unsur di

kota itu mampu menciptakan lingkungan yang bersih dan terpelihara dengan baik. Penghargaan tersebut didapat tidak saja karena petugas kebersihan, melainkan perjuangan bersama dalam menjaga dan meningkatkan kebersihan dan lingkungan. Tantangan ke depan, lanjut Ismed, adalah bagaimana agar Sawahlunto mempertahankan apa yang telah diperoleh saat ini, serta semakin besarnya tanggung jawab dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan pada tiap diri warga kota. “Jangan sampai raihan adipura ini melenakan kita. Mendapatkan dirasa lebih mudah ketimbang mempertahankan. Apalagi meningkatkan kualitasnya,” ungkapnya. Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, Pertanahan, dan Lingkungan Hidup (DPK2PLH) Kota Sawahlunto Adrius Putra menyebutkan, capaian Piala Adipura tidak lepas

dari keberadaan TPA Kayu Gadang, yang telah memiliki Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) sesuai standar. Jika selama ini TPA jauh dari kesan bersih, maka lain halnya dengan TPA Kayu Gadang yang tidak berbau. Bahkan, saat ini menjadi salah satu tempat bagi warga untuk berekreasi. “Kami menginginkan image tempat pembuangan sampah yang kotor, bau dan jauh dari kata bersih, tertampik dengan memoles TPA Kayu Gadang menjadi tempat yang nyaman dan asri, yang ke depan menjadi lokasi wisata edukasi,” katanya. Dalam kegiatan penanaman pohon tersebut, mantan Camat Barangin itu menjelaskan, pohonpohon yang ditanam tidak saja pohon pelindung, tapi juga pohon produktif yang bisa dimanfaatkan oleh pengunjung, seperti pohong mangga, manggis, nangka, lengkeng dan lain sebagainya. (h/rki)

“Kejadian laka ini sudah yang ke sekian kalinya di Pessel. Truk tangki CPO ini sudah banyak memakan korban jiwa. Saya harap pihak perusahaan bisa bertanggung jawab penuh atas kejadian ini. Dan pihak penegak hukum bisa mengambil langkah tegas ke depannya,” sebut Marwan Anas kepada Haluan, Minggu (20/8). Terkait kejadian itu, ia meminta aparat kepolisian selaku pihak berwenang untuk menindak tegas para pelanggar lalu lintas tersebut, tanpa pandang bulu. Pasalnya, selama ini sopir truk CPO sering kali ugal-ugalan dalam mengoperasikan kendaraan bertonase berat itu. Apalagi saat kondisi jalan sedang kosong, sehingga tak jarang menjadi penyebab terjadinya kecelakaan. “Apalagi saat malam hari. Truk tangki CPO ini sering bergandengan dengan mobil CPO lain ketika melaju di jalan nasional. Ini sangat rentan menyebabkan kecelakaan, karena menyulitkan kendaraan lain untuk melewatinya,” sebut ketua DPC PPP ini. Lebih lanjut dijelaskan, ia mengaku hal itu sudah pernah dibicarakan dengan pemerintah daerah setempat, agar dibuatkan semacam aturan, sehingga pejabat berwenang selaku penegak Perda bisa melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan harapan dan keinginan masyarakat. Namun, sampai saat ini realisasinya belum berjalan secara maksimal. “Persoalan ini sudah pernah kita sampaikan, bahkan sudah ada Perdanya. Namun, sepertinya tak maksimal dan

bahkan terkesan tak jalan,” sebutnya. Menurutnya, jika terus berlanjut, tanpa adanya tindakan tegas dari pemerintah daerah dan aparat hukum yang berwenang, maka dikhawatirkan akan banyak lagi korban yang berjatuhan akibat sopir CPO ugal-ugalan di daerah itu. “Ini bukan saja untuk sopir truk CPO yang ugalugalan. Tapi untuk semua kendaraan yang bertonase berat. Saya harap jangan ada lagi darah yang berceceran dijalanan. Kasihan kita sama keluarga mereka yang menunggu di rumah,” ungkapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah warga di Kenagarian Siguntur Tuo, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), berhamburan keluar rumah, setelah mendengar dentuman keras yang diakibatkan sebuah mobil HPS, terlibat kecelakaan dengan truk tangki pengangkut CPO, di jalan lintas nasional Padang-Bengkulu. Jumat, (18/ 8), sekira pukul 16.45 WIB. Menurut warga setempat, Irwando (28), kejadian itu bermula ketika mobil HPS dengan nopol BA 7668 BU, membawa penumpang sekitar 10 orang, dari arah Painan menuju kota Padang. Kemudian dari arah berlawanan (Padang), datang pula sebuah truk tangki CPO dengan nopol BK 9513 EG, yang diduga hendak menuju PT Incasi Raya, Kecamatan Pancung Soal, dalam keadaan kosong. Akibatnya beberapa orang penumpang dilarikan ke RSUP MD Jamil Padang karena mengalami luka serius. (h/mg-kis)

PARIAMAN EXPO 2017 BERAKHIR

Pemenang Jurnalis Award Pariaman Diumumkan PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kota (Pemko) menyerahkan penghargaan kepada wartawan yang dinilai berkontribusi dalam pemberitaan seputar Kota Pariaman secara berkesinambungan. Penghargaan itu disampaikan bersamaan dengan pengumuman perlombaan Jurnalis Award, dalam penutupan Pariaman Expo di pentas utama Pantai Gondoriah, Sabtu (19/8). Penyerahan penghargaan dan ajang Jurnalis Award sendiri digagas oleh Diskominfo Kota Pariaman. Pemberian penghargaan melalui lomba jurnalistik kepada wartawan,

disebut sebagai bentuk aspresiasi Pemko Pariaman terhadap keikutsertaan dalam memberi masukan terhadap pembangunan dan kepariwisataan di kota tersebut. Adapun para penerima penghargaan atas kontribusi pemberitaan selama ini antara lain, Trisnaldi dari Harian Haluan, Eva Nurza dari Posmetro, Armaidi Tanjung dari Portal Sitinjau, dan Muhammad Zulfikar dari Antara Sumbar. Sedangkan para pemenang Jurnalis Award Pariaman 2017, untuk kategori media cetak terdiri

dari, Zikriniati dari Harian Padang Expres sebagai Juara I, Mukhlis Alrasyid dari Harian Koran Padang sebagai Juara II, dan Tomi Syamsuar dari Harian Singgalang sebagai Juara III. Untuk kategori media portal, juara 1 diraih Risman Malalak dari Reportase, juara II diraih Nanda dari Pariaman Today, dan juara III disabet Warman dari Minangkabaunews. Pada kategori berita televisi, Eka dari MNC Group keluar sebagai Juara I, disusul Rudi Yudistira dari Padang TV sebagai juara II, dan Abdul Sahril dari TVRI

Sumbar sebagai juara III. Sebelum kompetisi Jurnalis Award 2017 dimulai, Diskominfo didampingi bagian Humas mengundang para wartawan untuk berdiskusi dan berdialog, untuk menentukan tema yang akan dilombakan. Hasilnya, terangkum dua tema untuk dijadikan bahan pemberintaan dalam kompetisi Ini. Dua tema itu adalah Melirik Kota Pariaman Sebagai Daerah Tujuan Wisata di Sumatera Barat, dan Pertumbuhan Eko nomi Kreatif Sebagai Dampak dari Pembangunan Pariwisata di Kota Pariaman. (h/tri)

PRODUK PANGAN HALAL DAN BAIK

Masyarakat Harus Kritis Sebelum Membeli

KABID Kajian dan Penelitian LPPOM Sumbar, memberi arahan dalam sosialisasi produk makanan halal dan thayib, kepada peserta Olimpiade Halal tingkat Sumbar, Sabtu (19/8). IST

PADANG, HALUAN — Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap produk pangan yang dikonsumsi. Khusus masyarakat Sumbar, selain mesti memperhatikan cantuman www.harianhaluan.com

tanggal kadaluwarsa suatu produk, yang tak kalah penting juga harus memperhatikan kehalalan produk tersebut. Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Kajian dan Penelitian Lembaga Pe-

ngajian Pangan dan Obat Majelis Ulama Indonesia (LPPOM) Sumbar Safni, dalam kegiatan Olimpiade Halal yang diikuti perwakilan siswa menengah atas dan kejuruan se-Sumbar, di Kampus Universitas Dharma Andalas (Unidha), Sabtu (19/8). “Masyarakat harus lebih jeli, sehingga apa yang mereka konsumsi itu terjamin halal dan kebaikannya. Belum lagi Sumbar juga menjadi destinasi wisata halal. Bagaimana pun pemerintah harus terus mendorong para produsen pangan untuk mengurus sertifikasi produk masing-masing,” kata Safni. Lebih lanjut ia jelaskan, sebelum memutuskan untuk mengonsumsi suatu produk makanan, masyarakat harus memastikan produk pada kemasan

sudah memiliki logo halal, dan mengecek cantuman tanggal kadaluwarsa produk tersebut. Sosialisasi kepada masyarakat untuk terus kritis sebelum membeli itu dapat dilakukan dengan berbagai macam cara. “Kali ini, kami menggelar olimpiade halal tingkat SMA, MA, dan SMK. Ini merupakan program LPPOM pusat. Tujuannya, tentu para peserta nanti saat berada di tengah masyarakat juga bergerak menyosialisasikan perlunya sikap kritis sebelum mengonsumsi produk makanan ini,” kata pengajar pada FMIPA Unand tersebut. Selain demi kepentingan kesehatan para konsumen, LPPOM menilai sosialisasi pentingnya mengonsumsi produk makanan halal dan

baik juga sejurus dengan keyakinan umat Islam tentang mengonsumsi makanan. Sebagaimana terangkum dalam Alquran sebagai tuntutan dalam menjalani kehidupan. “Materi yang dilempar pada peserta memang seputar makanan halal dan baik itu bagaimana, tapi yang jelas sumbernya tentu Alquran. Harapan kami tentu, para peserta semakin memahami pentingnya memakan makanan halal yang baik bagi kesehatan, sekaligus menjadikan mereka agen di tengah masyarakat untuk menyuarakan tersebut, dan terakhir untuk menggerakkan para pengusaha makanan untuk mengurus sertifikasi mereka, agar terjamin produk yang mereka pasarkan,” tukasnya. (h/isq)

DUTA Bahasa Sumbar Khairunnisa Nabila saat dipasangkan Samir Predikat Terbaik II Duta Bahasa Nasional 2017, Jumat (18/ 8). IST

Sumbar Terbaik 2 Duta Bahasa Nasional 2017 JAKARTA, HALUAN — Pasangan Duta Bahasa Sumbar Puja Ajunda dan Khairunnisa Nabila, berhasil meraih predikat Terbaik II Duta Bahasa Nasional 2017, dalam lomba yang berlangsung di Hotel Santika TMII Jakarta Jumat (18/8). Dalam lomba yang digelar sejak 15 Agustus dan diikuti utusan dari 31 provinsi di Indonesia itu, persaingan ketat dalam memperebutkan posisi puncak berlangsung alot. Terbukti dari poin yang dikumpulkan Duta Bahasa asal Provinsi Yogyakarta tak terpaut jauh dengan kedua duta utusan Sumbar. “Iya, nilai kami dengan peraih predikat Terbaik I hanya berjarak 0,02 saja,” tutur Uni Duta Bahasa Sumbar Khairunnisa Nabila, usai pemasangan selempang Samir Predikat II Du ta Bahasa Nasional 2017 kepada dirinya. Keluar sebagai Terbaik I Redaktur: Isra Hermanto

Duta Bahasa Nasional adalah Duta Bahasa Provinsi D.I.Yogyakarta dengan mengumpulkan nilai 77,18; terbaik II Duta Bahasa Sumbar dengan total nilai 77,16; dan terbaik III Duta Bahasa Bali dengan total nilai 77,01. Khairunnisa Nabila, usai menerima hadiah, mengaku sangat puas dengan hasil yang diperolehnya. Untuk itu, alumni Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad yang juga penyiar TVRI Padang ini tak lupa mengucapkan terima kasih kepada para sponsor yang telah membantunya, baik secara moril maupun materil. Para sponsor yang dimaksud antara lain, Batik Collection Jakarta, Ilham Toid Padang, Kemilau Minang Jakarta, Fede Pesta, Wakil Ketua DPRD Padang Wahyu Iramana Putra pengusa Christine Haki, SMAN 3 Padang, Universitas Andalas, dan lain sebagainya. (h/rel) Layouter: Luther


24

SUMBAR

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 28 Dzulkaidah 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

DPRD SUMBAR MERADANG

Pengaspalan Dilakukan Saat Hujan PAINAN, HALUAN — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar, Syaiful Ardi, Daerah Pemilihan (Dapil) Pessel – Mentawai, mengaku terkejut dan kecewa saat melihat kondisi lapangan terkait pengerjaan proyek pelebaran jalan Nasional di Kabupaten Pesisir Selatan pada paket KambangIndrapura. Pasalnya, pengaspalan itu dilakukan pada saat malam hari dengan kondisi hujan deras, tepatnya di sekitaran Lubuak Cubadak, Kenagarian Pelangai Kaciek, Kecamatan Ranah Pesisir. “Temuan ini bertepatan pada saat saya melakukan perjalanan pulang kampung ke

Ranah Pesisir, saat itu hujan deras sekitar pukul 19.30 WIB kemarin. Saya langsung turun

dari mobil dan protes kepada pekerja, saya tidak terima pengerjaan itu dilakukan asalasalan,” jelasnya, saat dihubungi Haluan Minggu (20/8). Dikatakannya, meski hujan deras namun, proses pengaspalan tetap saja dilanjutkan oleh pihak kontraktor. Menurutnya, hal itu sudah tidak benar lagi, kalau tetap dilanjutkan, maka kualitas aspal tidak akan bagus dan sudah tentu masyarakat luas yang akan dirugikan. “Padahal ini jalan nasional. Kenapa pengerjaannya asal-asalan. Ujung-ujungnya masya-

rakat juga yang akan dirugikan,” sebutnya dengan nada kesal. Lebih lanjut kata dia, ia meminta kepada pihak Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional (Satker-PJN) Wilayah II Sumbar dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), sebagai pihak yang bertanggung jawab atas pelaksanaan pengadaan barang atau jasa pada jalan itu, untuk segera melakukan sikap tegas dan melakukan pengawasan secara intensif dilapangan terhadap pengerjaan tersebut. “Saya selaku perpanjangan tangan masyarakat, meminta kepada kepala Satker dan sejumlah pihak terkait agar turun ke lapangan untuk mengambil langkah tegas terkait pengerjaan itu. Keluhan ini, bersama poto juga sudah saya kirimkan kepada pejabat terkait,” ungkapnya. Terkait persoalan itu, ia juga meminta Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Kabupaten Pesisir Selatan untuk ikut andil mengawasi seluruh pengerjaan jalan nasional yang sedang berlangsung di daerah itu. Sebab, pengerjaan jalan nasional yang dilakukan saat ini, merupakan hak seluruh masyarakat dan akan digunakan untuk jangka waktu yang cukup lama. “Pemprov Sumbar dan

PROYEK PELEBARAN — Pengerjaan proyek pelebaran jalan Nasional di Kabupaten Pesisir Selatan pada paket (KambangIndrapura), dilakukan pada saat malam hari dengan kondisi hujan deras, tepatnya di sekitaran Lubuak Cubadak, Kenagarian Pelangai Kaciek, Kecamatan Ranah Pesisir. OKIS

Pemkab Pessel jangan berdiam diri saja. Lihatlah apa yang sudah terjadi dilapangan. Ini sudah tidak betul lagi,” tuturnya. Menanggapi persoalan itu, Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional (SatkerPJN) Wilayah II Sumbar, Abdul Halim, saat dikonfirmasi Haluan mengatakan, sesuai dengan aturan dan ketentuan pengaspalan jalan dalam kondisi hujan jelas tidak dibenarkan. Sebab, akan berpengaruh kepada kualitas dan ketahanan. “Jelas itu tidak dibenarkan. Sebab ketika penghamparan (menumpahkan hotmix ke permukaan jalan), akan dikhawatirkan genangan air pada

permukaan badan jalan yang akan diaspal, bisa mengurangi daya lekat antara aspal lama dengan aspal yang baru, ataupun antara pondasi agregat dengan aspal itu sendiri,” jelasnya. Menurutnya, ada situasi dimana ketika hotmix sudah tuntas dihamparkan dan sedang dalam proses pemadatan kemudian turun hujan, maka proses pemadatan harus dituntaskan sampai jumlah Passing (lintasan dari alat pemadat roda baja dan roda karet/PTR) harus terpenuhi sesuai ketentuan). “Jika ditemukan dalam pengerjaan itu tidak sesuai spesifikasi melalui uji mutu, maka konsultan supervisi dan

PPK dapat menolak (merejeck) pengerjaan sekaligus menolak pembayaran pekerjaan dimaksud,” terangnya. Terkait persoalan itu, pihaknya mengaku sudah berkoordinasi dengan PPK, Filino Kalani, dan GS PT.LMACTA, berikut penjelasannya. “Ass.wr.wb selamat malam pak masalah laporan anggota Dewan itu memang barusan jam 9 malam. Waktu dia lewat memang lagi hujan tapi kita tidak lagi kerja, sesudah anggota dewan itu pergi hujan reda kita mulai lagi. Kita ada kompressor bekas hujan di dibersihkan lanjut lagi,” Kepala Satker-PJN Wilayah II Sumbar, Abdul Halim saat menerima jawaban pesan Whatshapp dari PPK Filino Kalani. Sementara itu, PPK paket Jalan (Kambang-Inderapura) tersebut Filino Kalani, berdalih saat dikonfirmasi, menurutnya laporan dari anggota dewan yang lewat saat itu (Syaiful Ardi), setelah hari hujan, jadi nampak seperti sedang bekerja pada saat hujan. “Pertama saya menjawab secara aturan ya pak, dalam speknya sesuai aturan sudah jelas disyaratkan cuaca pada saat cerah dan baik. Jangankan aspal, manusia juga tidak mau bekerja pada saat hujan itu,” ungkapnya. (h/mg-kis)

PROGRAM PPEP

Diharapkan Menggenjot Perekonomian di Daerah PADANG, HALUAN — Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sumbar melalui program Peningkatan Produktivitas Ekonomi Perempuan (PPEP) berupaya meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah. Salah satu daerah yang sudah mendapatkan sentuhan program PPEP ini adalah warga Nagari Tanjung Bonai, Kecamatan Lintau, Kabupaten Tanahdatar, yang tergabung dalam kelompok perempuan pelaku industri rumahan.

www.harianhaluan.com

“Ada 30 orang warga yg kami berikan pelatihan di sana beberapa waktu lalu. Di setiap daerah kami melatih masyarakat praktik dalam berbagai bentuk. Itu disesuaikan dengan potensi daerah masing-masing,” ungkap Kepala Seksi (Kasi) Pengarusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sumbar, Henaldi, Minggu (20/8). Di Nagari Tanjung Bonai,

masyarakat dilatih membuat aneka makanan berbahan dasar ubi-ubian, kemudian melatih membuat tenunan songket. Materi yang diberikan pada peserta berupa kebijakan industri rumahan, yang diberikan perwakilan pemerintah pusat. Kebijakan pemberdayaan perempuan melalui PPEP provinsi, potensi daerah oleh dinas terkait Tanah Datar, dan praktik diberikan oleh Kepala Bidang (Kabid) kualitas, hidup keluarga. Kebijakan PPEP ini sendiri telah diterbitkan pada 2004, yang merupakan salah satu prioritas Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan RI. Itu dalam rangka meningkatkan kualitas hidup perempuan di bidang ekonomi. Kebijkan tersebut secara bertahap telah dilakukan melalui model desa prima (Perempuan Indonesia Maju Mandiri), yang telah dibentuk

Redaktur: Isra Hermanto

diseluruh provinsi pada 2011. Dalam kebijakan rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) tahun 2015-2019, dijelaskan bahwa kualitas hidup perempuan relatif rendah. Kesetaraan gender masih harus ditingkatkan. “Kualitas hidup perempuan yang masih rendah antara lain karena rendahnya pendidikan, kesiapan perempuan dalam mengantisipasi dampak perubahan iklim, gejolak ekonomi, krisis pangan, energi dan bencana alam, hingga konflik sosial juga rendah,” ulasnya. “PPEP bertujuan untuk meningkatkan pendapatan keluarga melalui kegiatan produktif yang dikerjakan di rumah dengan dukungan anggota keluarga. Serta mengembangkan industri kreatif yang menjadi kekuatan perempuan dalam industri rumahan,” pungkasnya. (h/rin)

Layouter:Luther


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.