Haluan 22 Januari 2018

Page 1

Harian Umum

EDISI: 087, TAHUN KE-70

SENIN, 22 JANUARI 2018

Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

5 Jumaidil Awal 1439 H

REDAKSI / BISNIS: Komplek Bandara Tabing, Jl. Hamka Padang. Telp. (0751) 4488700, Fax (0751) 4488704, Email: haluanpadang@gmail.com

Dan Kami hendak memberi karunia kepada orang-orang yang tertindas di bumi (Mesir) itu dan hendak menjadikan mereka pemimpin dan menjadikan mereka orang-orang yang mewarisi (bumi) , (QS Al Qasas Ayat 5)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

05.03 12.31 15.55 18.36 19.50

WIB WIB WIB WIB WIB

KUNJUNGI — Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah didampingi pimpinan Basko Grup, meninjau salah satu ruangan Basko Grand Mall, Minggu (21/1) yang diruntuhkan saat eksekusi pada pekan lalu. Kehadiran orang nomor satu di Padang ini juga disambut aksi dari pekerja di Hotel dan Mall yang dikelola manajemen Basko Grup yang khawatir pekerjaan mereka. IRHAM

ANGGOTA DPD RI ASAL SUMBAR ANGKAT BICARA

Hentikan Eksekusi Lahan Basko ita susah mengundang investasi ke Sumatera Barat. Jangan akibat eksekusi ini merusak iklim investasi, yang rugi daerah Sumatera Barat bahkan Indonesia” . Leonardy Harmainy

K

PADANG, HALUAN — Lanjutan proses eksekusi lahan Basko Hotel dan Mall dijadwalkan akan berlanjut Senin (22/1) ini. Di tengah langkah yang diklaim sebagai upaya hukum ini, banyak pihak yang melihat upaya tersebut dapat membawa dampak buruk terhadap iklim investasi di Sumbar. Senator asal Sumatera Barat, H.

rugikan Sumbar. “Eksekusi yang rencananya hari Senin 22 Januari terhadap Basko Mall dan Hotel saya minta ditunda dulu,” kata Anggota DPD RI Leonardy Leonardy Harmainy Datuak Harmainy kepada pers, Bandaro Basa-pun mulai Minggu (21/1) di Jakarta. angkat bicara soal langkah Menurut Leonardy, eksekusi terhadap lahan penundaan eksekusi taLEONARDY Basko Mall danHotel milik hap dua ini bukan bentuk pengusaha Sumbar, Basrizal pelanggaran hukum. ObKoto. Ia meminta Pengadilan Negeri jek eksekusi ini berupa hotel dan mall Padang menghentikan eksekusi tahap adalah tempat usaha, yang melibatkan dua terhadap Basko Hotel dan Mall. >> HENTIKAN hal 07 Eksekusi itu dianggapnya akan me-

Juru Sita PN Padang Dilaporkan ke Polda Cerita Pilu dari Kelam KABAR eksekusi selalu m enggunggung rasa pilu. Karena itu saya berusaha menghindar dari kepiluan. Saya ingin menghapus air mata. Saya ingin mengusapkan rasa prihatin ke punggung anak-anak OLEH muda itu. Sabarlah ALWI KARMENA anakku. Tuhan sedang menguji kita. Sabar dan hapus air matamu. Lihatlah.. Seribu >> CERITA hal 02

PADANG, HALUAN — Penggusuran bangunan Basko Hotel dan Basko Grand Mall yang dilakukan Pengadilan Negeri Padang atas permintaan PT Kereta Api Indonesia (KAI) berbuntut panjang. Juru Sita PN Padang sebagai pihak yang bertanggungjawab dalam eksekusi dilaporkan ke Polda Sumbar karena dianggap berbuat membabi buta dan di luar koridor. Laporan dilayangkan Direktur Utama PT Basko Minang Plaza (BMP) Zico Mardian Utama, Sabtu (20/1) siang. Dalam laporan dengan nomor tanda terima: STTL/40.a/ 1/2018/Spkt Sbr, Zico menegaskan adanya dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan Juru Sita PN Pa-

dang, Basrul Cs pada eksekusi 18 Januari 2018. “Upaya yang dilakukan di luar koridor dan objek perkara yang dieksekusi juga di luar objek perkara yang sampai sekarang tidak bisa dipastikan oleh juru sita maupun pemohon eksekusi “ terang Zico Mardian Utama yang akrab disapa Zico Basko, Minggu (21/1) siang. Dijelaskan Zico Basko, objek yang berperkara luasnya hanya sekitar 2.223 meter persegi, itupun berada di dalam sertifikat HGB 200, 201, dan 205 atas nama Basrizal Koto. Sertifikat itu sampai sekarang belum pernah dibatalkan serta sah secara hukum.

>> JURU hal 02

Wako Tinjau Basko Hotel dan Mall PADANG, HALUAN — Wali Kota Padang mulai mengkhawatirkan kondisi kota yang dipimpinnya pascaeksekusi lahan Basko Mall dan Hotel. Padahal, kota ini tengah berkembang, ditambah lagi helatan nasional akan berlangsung di Padang, yakni Hari Pers Nasional (HPN) 2018 dan akan dihadiri Presiden Jokowi. Wali Kota Mahyeldi merespon hal itu dengan melihat langsung kondisi bagian gedung yang rusak, Minggu (21/1) akibat proses eksekusi yang berlangsung pekan lalu. Ia juga sempat menemui karyawan hotel, mall dan para penyewa lahan di mall yang tak beraktifitas normal. Dalam wawancaranya dengan wartawan, sebagai wujud kekhawatirannya, tegas ia menolak Padang dikatakan sebagai kota yang tidak kondusif untuk investasi karena banyak pihak

>> WAKO hal 07 Advertorial

DUKUNG SUMBAR MADANI DAN SEJAHTERA

Bank Nagari Undang 2.000 Hafiz Quran PADANG, HALUAN — Tak hanya berkiprah dalam membangun ekonomi, Bank Nagari juga menunjukkan kontribusinya dalam upaya mengembangkan spiritual masyarakat. Sabtu (20/1), Bank Nagari dengan menggandeng Duta Quran Indonesia, dan Transmart meluncurkan “Gerakan 2.000 Hafiz Quran 2018” di kantor bank tersebut, Jl. Pemuda No.21 Padang. Hadir saat itu Direktur Utama Bank Nagari Dedy

>> BANK hal 02

BANK Nagari dengan menggandeng Duta Quran Indonesia, dan Transmart meluncurkan “Gerakan 2.000 Hafiz Quran. Tampak Dirut Bank Nagari Dedy Ihsan bersama Direktur Kredit dan Syariah Hendri. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Ustaz Farrel M. Rizky dari Duta Quran Indonesia dan Penasehat Duta Quran Sandiaga Uno yang juga Wakil Gubernur DKI Jakarta serta Satria Hamid dari Transmart. AFRIANITA

PEKERJA DI HOTEL DAN BASKO MALL PASCAEKSEKUSI

Ada yang Baru Kredit Rumah, Khawatir Nasib Keluarga ersoalan eksekusi lahan Hotel dan Mall Basko tak sekedar cerita penegakan hukum ataupun kisah demi Undang-undang. Banyak sendi-sendi kehidupan masyarakat, terutama pekerja yang menjadi tumbal mimpi-mimpi masa depan yang tengah mereka rajut.

P

LAPORAN TIM LIPUTAN HALUAN SOAL kisah ini, tak semuanya yang mau bertutur begitu saja. Sebagian dari mereka ada yang memilih www.harianhaluan.com

bungkam dan minta identitasnya tak disebutkan. Salah satunya pekerja di sebuah tenant pada Basko Mall, yakni wahana permainan anak. Salah satu pekerja itu berinisial L (36).

>> ADA hal 07

PULUHAN karyawan Matahari Dept Store, salah satu tenant terbesar di Basko Grand Mall hanya bisa terduduk di salah satu bagian di mall tersebut setelah eksekusi yang dilakukan pekan lalu. IRHAM

 Redaktur: Rakhmatul Akbar

 Layouter: Syamsul Hidayat


2

UTAMA

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

SOAL PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Komisi I Percepat Pengesahan Aturan PADANG, HALUAN — Guna mempercepat pengesahan Rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang pencegahan penyalahgunaan narkoba Komisi I DPRD Sumbar melakukan tahapan konsultasi ke dua provinsi yaitu Bali dan Jawa Timur. Anggota Komisi I DPRD Sumbar, Aristo Munandar mengatakan, kunjungan Komisi I ke dua provinsi tadi

dilakukan pekan kemarin. “Kunjungan ini merupakan upaya mempercepat penyelesaikan pekerjaan yang

tertinggal. Sebab, ranperda ini telah mulai dibahas pada tahun lalu. Kita upayakan ini segera rampung,” ujar Aristo Munandar Minggu (21/1). Ia menambahkan, setelah melakukan tahapan konsultasi, draf ranperda yang dibahas bersama Pemprov Sumbar ini akan dapat segera terselesaikan. Menurut dia, Komisi I menargetkan Ranperda terkait dapat disahkan

tahun sekarang, karena melihat angka penyalah guna narkotika yang kian hari semakin meningkat di Sumbar. Ia juga memaparkan, pada saat kunjungan ke Provinsi Bali didapat informasi, warga di sana bersama tokoh adat dilibatkan dalam pencegahan dan penanggulangan peredaran Narkotika. Hal ini dinilai dapat dicontoh oleh

Sumbar d alam menyempurnakan draf Ranperda yang ada. “Sumbar dan Bali tidak jauh berbeda. Sama-sama mempunyai adat dan budaya yang cukup kuat, jika tokoh adat dilibatkan dalam langkah penanggulangan dan pencegahan peredaran narkoba, pastinya semua akan berjalan optimal,” ulasnya. Terkait ini, Badan Nar-

kotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Barat mencatat sebanyak 63 ribu penduduk provinsi ini menyalahgunakan narkoba baik jenis ganja kering, pil ekstasi maupun sabu-sabu. “Angka pengguna narkoba ini mengalami kenaikan sekitar lima persen dari tahun 2016, yakni sekitar 59 ribu orang,” kata Kepala BNNP Sumbar Brig-

jen Pol Syamsul Bahri beberapa watu lalu. Menurutnya saat ini peredaran narkoba sudah masuk ke seluruh kalangan masyarakat naik pejabat, buruh, pedagang, pegawai negeri hingga pelajar. “Dibutuhkan kerja keras dari semua pihak untuk menberantas peredaran di lingkungan mereka,” tukasnya. (h/len)

DPP IKA Unand Kembali Gelar Diskusi Series PADANG, HALUAN — Sempat stagnan beberapa bulan, akhirnya DPP IKA Unand Padang kembali berkomitmen untuk menghelat kembali dialog kedjajaan bangsa series. “Insha Allah awal Februari disk usi media bertajuk Dialog Kedjajaan Bangsa kembali digelar DPP IKA Unand Padang,”ujar kordinator diskusi Adrian Tuswandi, Minggu 21/1 di Padang. Dialog Kedjajaan Bangsa ini dilaksanakan di Sekretariat DPP IKA Unand pada Sabtu 3 Februari. “Starting dialog pada 2018 ini dimulai pada 3 Februari 2018 bertepatan dengan grand launching ‘Sikola Cafe’, yang mulai buka di samping bangunan sekretariat DPP IKA Unand Padang,”ujar Al Imran. Menurut Adrian topik dialog perdana 2018 adalah “Sumbar, Potensi Energi Terbarukan”. “Diskusi bersama kawan media wartawan dan alumni Unand yang tertarik menghadirkan pembicara

yang paham akan energi terbarukan, juga ada akademisi Unand Padang yang menyigi energi terbarukan dalam nilai ekonomis buat masyarakat,”ujar Adrian. Sementara untuk narasumber dikatakan Isa Kurniawan pada rapat tim Dialog Kedjajaan Bangsa Sabtu sore kamarin ada dari pengambil kebijakan, dari Pertamina dan pelaku yang memproduksi energi terbarukan. “Seperti Wabup Solok Selatan terkait Geothermal, lalu Surya Tri Harto dari Pertamina, Yeni Maryeni akademisi Unand Padang dan satu lagi pelaku yang membuat energi dari sekam padi,”ujar Isa. Menurut Adrian Dialog Kedjajaan Bangsa digelar berseri dengan topik berbeda kedepannya merupakan upaya DPP IKA Unand dalam rangka memberi warna pencerahan bagi masyarakat. “Kita ingin menjadi pewarna sekaligus solusi bagi topik hangat dan aktual bagi masyarakat Sumbar,”ujar Adrian. (h/rel)

DISKUSI — Jajaran pengurus IKA Unand berdiskusi untuk mempersiapkan agenda rutin Dialog Kedjajaan Bangsa Series, Minggu(21/1). Kegiatan ini sempat vakum beberapa bulan dan akan kembali digalakkan. IST

JELANG SIDANG ISTRI WAKO PADANG PANJANG

PN Tetapkan Hakim, Dua di Antaranya Wanita PADANG, HALUAN — Istri Walikota Padang Panjang Maria Feronica dan rekannya Rici Lima Saza akan menjalani sidang perdana pada Kamis (25/1) di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Padang. Keduanya, disangkakan terlibat dugaan kasus korupsi anggaran lingkungan rumah dinas Wali Kota Padang Panjang tahun anggaran 2014-2015. Awalnya, kasus yang menjerat istri orang nomor satu di Padang Panjang tersebut sempat terkatung-katung selama berbulan-bulan di tangan penyidik. Namun, pada Selasa (16/1) kemarin, tim Jaksa telah melimbahkan berkas berkas perkara serta dakwaan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Padang untuk menjalani proses persidangan. Menurut Panitera muda (Panmud) Pengadilan Tipi-

kor Padang Rimson Situmorang berkas perkaranya dilimpahkan langsung ke Ketua Pengadilan guna penunjukan majelis hakim yang menangani kasus ini. Dalam barisan hakim yang ditunjuk, dua diantaranya wanita. “Ketua telah menunjuk tiga orang majelis hakim yaitu, Sri Hartati dan dibantu oleh dua orang hakim lainnya yakninya R Ari Muliady dan Zaleka,” kata Rimson, Minggu (21/1). Sedangkan, kata Rimson untuk jadwal sidang perdana juga telah ditetapkan yaitu pada Kamis (25/1), dengan agenda pembacaan dakwaan dari tim Jaksa Penuntut Umum (JPU). Kasus ini berawal korupsi anggaran lingkungan rumah dinas Wali Kota Padang Panjang tahun anggaran 2014-2015, yang melibatkan istri walikota Padang Panjang yakni Ma-

ria Feronica dan rekannya Rici Lima Saza. Kedua tersangka tersebut dijerat dengan pasal 2 dan 3 Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, sebagaimana telah diubah dan ditambah dalam Undang-undang nomor 20 tahun 2001. Diperkirakan kedua terdakwa menyalahgunakan uang negara sekitar Rp100 juta lebih untuk kepentingan pribadinya. Perbuatan dilakukan dengan cara membuat laporan fiktif pada 2014 dari 19 tenaga kebersihan dirumah dinas walikota Padang Panjang, telah terjadi penggantian dan pengurangan pada tahu 2015 menjadi 12 orang. Sementra, mereka tetap mengajukan pencairan untuk 19 orang gaji petugs kebersihan. Namun yang menerima gaji sesuai ketentuan hanya 3 orang. (h/mg-hen)

Bank ........................................................... Dari Halaman. 1 Ihsan. Hadir juga Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari Hendri. Dalam hal ini, Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Nagari merupakan pelaksana program. Selain itu juga ada Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Ustaz Farrel M. Rizky dari Duta Quran Indonesia bersama Penasehat DQI Sandiaga Uno yang juga Wakil Gubernur DKI Jakarta serta Satria Hamid dari Transmart. Dirut Bank Nagari Dedy Ihsan mengatakan, bahwa gerakan ini adalah pengembangan dari program 100 hafiz quran di Tanah Datar yang digagas UUS Bank Nagari pada 2016 lalu. “Kami berpikir, bagaimana kalau program hafiz yang tadinya hanya terkonsentrasi di Tanah Datar, bisa dikembangkan lebih luas lagi untuk skop Sumatera Barat.

Maka dibantu Duta Quran Indonesia, kami luncurkan program ini untuk Sumbar. Kami undang 2.000 hafiz quran dari 19 kabupaten/kota di Sumbar untuk ikut program ini. Mereka akan dibuatkan rekeningnya masing-masing. Bersama Duta Quran, nantinya akan dibantu sponsorship dana untuk mereka. Tahun depan, Insya Allah kita angkat program ini ke level nasional,” terangnya lagi. Ditambahkan Dedy, untuk mendorong lahirnya hafiz quran, maka Bank Nagari mulai penerimaan Februari tahun ini akan menerima dua hafiz Quran menjadi karyawan Bank Nagari. Langsung masuk tanpa tes. “Alhamdulillah, rumah saya juga sudah saya jadikan sebagai rumah tahfiz. Ada beberapa anak yang sudah belajar tahfiz di sana. Insya Allah, kita dukung

terus gerakan ini,” tutup Dedy. Sementara itu Gubernur Sumbar Irwan Prayitno juga menyatakan apresiasinya atas program ini. Program ini dikatakannya adalah bagian dari upaya mewujudkan Sumbar yang madani dan sejahtera. Gubernur yang dikenal punya anak yang juga hafiz quran itu mengatakan, bahwa tantangan zaman, hanya bisa dihadapi dengan mengamalkan Al quran sebagai pedoman. “Biar saja Sumbar dibilang tidak demokratis dalam indeks demokratis.Tolak LGBT dibilang tidak demokratis. Selama kita berpegang pada Al quran, tidak masalah,” kata Irwan. Ustad Farrel menambahkan, 2.000 hafiz tersebut, mulai dari hafalan 2 jus dengan usia 6-18 tahun. Sebanyak 30 hafiz berprestasi akan diundang

tampil bersama beberapa artis ibukota. “Puncaknya pada 27 April nanti, 30 hafiz kita undang tampil bersama artis seperti Fadly Padi, Melly Goeslaw, Opick , Snada, dan Insya Allah hadir juga Maher Zain,” terang ustad milenial itu. Sebanyak 2.000 hafiz juga masing-masing akan diberikan beasiswa sebesar Rp500 ribu per anak. Mereka juga akan dicarikan dana dari CSR perusahaan, zakat, infaq, sadaqah, donasi dan sponshorsip lainnya. Transmart mulai 1 Februari 2018 juga akan mengumpulkan donasi untuk hafiz quran. Setiap konsumen yang belanja di Transmart bisa menyumbang untuk hafiz. Setiap sumbangan ada struknya dan akan diaudit juga nantinya. (h/ita/atv)

Juru ............................................................ Dari Halaman. 1 Namun eksekusi malah dilakukan terhadap lahan dengan luas 4.000 meter persegi. Melebihi dari apa yang diputuskan Mahkamah Agung (MA). Akibat eksekusi, sebagian bangunan Basko Hotel dan Basko Grand Mall terkena eksekusi. Dirobohkan. Bangunan yang menjadi lambang dedikasi Basko ke kampung halamannya tergusur. Padahal jika eksekusi dilakukan sesuai putusan, bangunan tidak kena. Batasnya persis di tembok Basko Hotel dan grand mall. “Penggusuran itu tidak hanya meruntuhkan bangunan semata, tapi juga meruntuhkan harapan seribuan karyawan

yang menggantungkan hidup di dua usaha itu. Apa yang dilakukan seakan tidak lagi sebatas upaya hukum, tapi ingin menghancurkan Basko,” papar Zico yang didampingi Robby Wiryawan, Manager Basko Grand Mall. Peruntuhan bangunan yang dilakukan Basrul cs menurut Zico merupakan tindak perusakan yang dilakukan dengan sengaja. Beranjak dari hal itulah laporan dilakukan. Apa yang dilakukan merupakan upaya Zico dalam mencari keadilan dan memperjuangkan haknya. “Kami hanya berharap keadilan di negeri ini. Alangkah mirisnya, owner (Basko-red) dulu datang dan berinvestasi ke

kampung halaman atas undangan Gubernur Sumbar. Bukan ujuk-ujuk datang. Undangan itu diterjemahkan sebagai panggilan untuk membangun kampung halaman. Berbuat dan memberikan yang terbaik kepada tanah kelahirannya. Namun, setelah segala pengabdian dilakukan, lapangan pekerjaan dibuka, kami seolah dipaksa untuk pergi. Diusir dengan cara-cara tidak elegan,” sebut Zico. Di sisi lain, pelaporan juga dilakukan sebagai bentuk memperjuangkan nasib seribuan karyawam yang menggantungkan hidup dan mencari nafkah di Basko Hotel dan

Grand Mall. Jika penggusuran yang di luar koridor tetap dilakukan, para pekerja berkemungkinan kehilangan mata pencarian mereka. Laporan Zico diterima langsung petugas SPKT Polda Sumbar, Brigadir Ruri Ramadona. Usai membuat laporan, Zico langsung dimintai keterangan sebagai pelapor oleh penyidik Ditreskrimum Polda Sumbar, Brigadir Gita Agusta. Soal laporan ini, pihak Humas PN Padang tak bisa dihubungi. Humas PN Padang, R. Ari Muladytak menjawab telepon saat wartawan Haluan mencoba menghubunginya. (h/ben)

Cerita.......................................................... Dari Halaman. 1 pekerja yang tak tahu apa apa disulingkan periuk nasinya. Oleh yang namanya eksekusi. Eksekusi. Duh. Bagaimana saya menjelaskan sesuatu yang saya tak mengerti seluk beluknya ini ?. Saya bukan orang hukum. Menulis ini, barangkali karena saya seniman yang bersahaja. Saya hanya seorang saksi yang terharu dan prihatin.Ketika mesin besi perkasa menghantam dinding gedung itu. Niscayalah ini sebuah keputusan yang meluka. Sebuah gebrakan yang menghentak hulu hati . Saya bukan pendukung atau pembela Basko. Tapi , saya pendukung orang orang sederhana, pegawai pegawai kecil yang mencari nafkah sesuap pagi sesuap petang. Ketika dia berangkat kerja, dia berjanji membelikan sebungkus makanan untuk sarapan malam. Tapi , itu tak sampai. Tempat mencari makan seribu www.harianhaluan.com

pekerja kecil runtuh dihantam oleh eksekusi. Dia seorang dari yang seribu itu. Air matanya .Air mata anak-anaknya... Alangkah tajamnya gigi hukum. Alangkah kesatnya permukaan hati mereka yang tega. Pantaslah lambang patung DEWI HUKUM itu seorang gadis membawa timbangan dengan mata tertutup. Mata adalah organ yang selalu mengirim gambaran ke otak dan hati. Kalau mata benar yang ditutup....? Tentu hanya gambaran kelam yang dikirimkan. Barangkali ada mata hati. Mata hati adalah rasa mulia yang dititipkan Tuhan pada manusia. Nah. Ketika hukum ditegakkan, tidak bolehkah rasa mulia itu dipakai untuk rasa timbang. Raso dibao naiak, pareso dibao turun ? Apakah tidak terpakai falsafah Tolak Angsur di bumi Minang ini ?

Ketika hukum ditegakkan, tidak ada lagi raso dan pareso itu. Tidak perlu dipikjirkan bahwa ketika eksekusi (penegakan hukum?) ada korban lain yang terbawa rebah. Basko Grand Mall diruntuh.. Tempat ini mempekejakan lebih dari seribu karyawan kecil. Ketika mesin besi raksasa itu dihantamkan - Adakah tertimbang nasib seribu lebih orang yang mencari makan di tempat itu...? Namun selain itu,tak juga terpikirkan, eksekusi dilaksanakan persis di ambang HPN – Hari Pers Nasional yang terselenggara di Padang (9/2). Sekian jumlah hotel tak akan bisa menampung tamu, 3.000an tamu, Menteri, Gubernur dan Pemimpin Redaksi ratusan koran di Indonesia hadir. Dimana Presiuden Joko Widodo hadir pada puncak acara akbar tersebut. Hotel-hotel di Sumatera Barat ini

 Redaktur: Rakhmatul Akbar

diperkirakan tak sanggup menampung. Sudah penuh di booking semua... Basko Grand Mall dan Basko Hotel letaknya di jantung Padang. Tempat itu kini padam oleh eksekusi. Kalau lewat di depan hotel dan Grand Mall yang kebetulan di jalan utama, maka terbentanglah kelam yang mencekam. Kalau akan berkeras tegas juga Mengapa tidak ditunda eksekusi itu setelah helat HPN saja. Kok dikebut di ambang helat ? Segan awak... Selamat malam Padang Di sekitar helat HPN ini di keningmu ada “arang tercoreng”. Menekurlah sedikit. Oph ya. Selamat istirahat anak-anakku. Adik-adikku pekerja kecil yang malang. Jangan pikirkan periuk nasi sementara. Mari bermimpi, besok masih akan ada matahari.***  Layouter: Luther


EKBIS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

3

KERJA SAMA TELKOMGROUP DAN TASPEN

Pembayaran Pensiun Melalui Layanan Digital BOGOR, HALUAN — PT Taspen (Persero) bekerja sama dengan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) meluncurkan program Digitalisasi Pelayanan Pembayaran Pensiun di Bogor, Jawa Barat. Kegiatan ini dilakukan rangka mengemban visi

“Menjadi Pengelola Dana Pensiun dan Tabungan Hari

Tua (THT) Serta Jaminan Sosial Lainnya Yang Terpercaya”. Selain itu juga untuk memenuhi target pembayaran manfaat pensiun sesuai prinsip 5T, Tepat Orang, Tepat Waktu, Tepat Jumlah, Tepat Tempat dan Tepat Administrasi.

SIMBOLIS — Direktur Enterprise & Business Service Telkom, Dian Rachmawan menyerahkan secara simbolis Taspen Smart Card kepada Direktur Utama Taspen, Iqbal Latanro sebagai bentuk dukungan Telkom kepada Taspen dalam program digitalisasi pelayanan pembayaran pensiun. IST

Hadir saat peluncuran itu jajaran Direksi PT Taspen, Direktur Enterprise & Business Service Telkom Dian Rachmawan dan CEO Telkomsigma Judi Achmadi. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Perjanjian Kerja Sama (PKS) perihal Pengembangan dan Implementasi Digitalisasi Pelayanan Pembayaran Pensiun antara PT Taspen dengan PT Telkom melalui anak usahanya PT Sigma Cipta Caraka (Telkomsigma) serta Mitra Bayar Pensiun. Adapun pemanfaatan teknologi melalui Digitalisasi Pelayanan Pembayaran Pensiun meliputi pengembangan sistem new e-dapem, dan penerapan Taspen smartcard secara nasional di mitra bayar dengan menggunakan otentikasi online terpusat dengan berbasis data biometrik seperti sidik jari (fingerprint), perekaman wajah (face recognition), dan perekaman suara (voice recognition). Pemanfaatan teknologi dimaksud dapat dijadikan sebagai bentuk proof of life (pembuktian penerima pensiun masih hidup) yang dapat diakses melalui aplikasi

mobile, yang dapat di- install pada smartphone (otentikasi mandiri/ self authentication) penerima pensiun atau mitra bayar sehingga dapat mempermudah proses otentikasi agar lebih cepat, dan akurat. “Dinamisnya perkembangan teknologi mendorong Taspen memanfaatkannya guna mempermudah otentikasi peserta dan juga mempermudah kami dalam monitoring dan reporting terhadap penyelenggaraan pembayaran pensiun,” ujar Direktur Utama Taspen, Iqbal Latanro. Tentunya ini akan mempermudah proses rekonsiliasi dan pelaporan, mempercepat layanan pensiun, penyajian laporan lebih cepat dan terukur. Ini juga bentuk pertanggungjawaban kepada pemerintah dalam mengelola Dana Pensiun ASN sehingga meminimalisir terjadinya fraud. “Tidak hanya itu, kami pun memberikan nilai tambah melalui Taspen Smartcard yang Telkom Group ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kinerja dan benefit kedua perusahaan, namun sekaligus memberikan kontribusi bagi pertum-

buhan ekonomi bangsa Indonesia,” katanya. Direktur Enterprise & Business Service Telkom, Dian Rachmawan menyampaikan, bahwa sebagai BUMN di sektor telekomunikasi digital, TelkomGroup menyediakan infrastruktur IT dalam pengembangan sistem new e-dapem dan enrollment. “TelkomGroup mengembangkan infrastruktur eksisting yang terintegrasi dengan seluruh mitra bayar dengan satu aplikasi secara online, yang juga dapat diintegrasikan melalui perangkat atau device yang dimiliki oleh masing-masing mitra bayar dan peserta TASPEN untuk keperluan verifikasi atau otentifikasi,” terang Dian. Sedangkan mengenai enrollment, TelkomGroup menyiapkan infrastruktur seperti perangkat data perekaman, aplikasi, jaringan dan lisensi biometrik termasuk instalasi konfigurasi sampai implementasinya. TelkomGroup senantiasa berkomitmen menyediakan infrastruktur handal dan solusi Information & Communication Technology (ICT)

terbaik untuk mendukung digitalisasi pelayanan pembayaran pensiun TASPEN serta layanan lainnya dari berbagai sektor industri untuk kepentingan masyarakat Indonesia. Di era digital ini, lanjutnya, sinergi Taspen dan TelkomGroup serta dengan Mitra Bayar pensiun menunjukkan komitmen serta konsistensi perusahaan dalam mewujudkan layanan yang melebihi harapan peserta disamping sebagai upaya efisiensi perusahaan. “Dengan peluncuran ini, TASPEN bersama TelkomGroup dan para Mitra Bayar wajib secara aktif mensosialisasikan enrollment kepada para penerima pensiun, instansi pemerintah pusat dan daerah, serta organisasi pensiunan, tambah Iqbal. Semakin aktif dan banyak peserta yang terdaftar, maka akan semakin mudah dalam monitoring dan reporting pembayaran pensiun, khususnya juga peserta dapat segera menikmati kemudahan dalam melakukan self authentication melalui aplikasi smartphone-nya. (h/ dj/rel)

Gerai Kopi Aceh Hadir di Terminal 3 Soetta JAKARTA, HALUAN — PT Angkasa Pura II (Persero) ( AP II) perusahaan operator bandara terus mendukung pengembangan Usaha Kecil dan Menengah (UMKM). Salah satunya memberi kesempatan para UMKM untuk membuka gerai di bandara yang dikelola AP II. Direktur of Finance Angkasa Pura II, Andra Y Agussalam mengatakan, dukungan terhadap UMKM ini bertujuan untuk mengimbangi dominasi gerai makanan dan minuman asing yang terdapat di bandarabandar AP II. Dalam hal ini, AP II menghadirkan UMKM kopi lokal NA Coffee di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Kedai kopi yang dirintis anak-anak muda dari Aceh ini, berada di bawah bimbingan DR Iskandarsyah Madjid dari Pembina UMKM Universitas Syiah Kuala Aceh. “Kami mendatangkan khusus NA Coffee untuk dapat berwirausaha mengingat masih minimnya jumlah kedai kopi lokal yang ada di bandara,” kata Andra dalam keterangannya, Jumat (19/1). Andra menuturkan, pembukaan kedai ini menjadi wujud persaingan sehat yang dilakukan pemuda-pemuda kreatif bangsa untuk bersaing dengan kedai kopi asing yang sudah ada lebih dulu. “Kedai kopi menjadi pilihan usaha tepat mengingat makin menjamurnya usaha kopi lokal yang rasanya tak kalah dari kopi asing. Dan kami mendukung usaha anak bangsa untuk memperkenalkan Indonesia melalui cita rasa kopi yang berbeda dari masingmasing wilayah,” tutur dia. Sebagai pengelola 14 bandara di Indonesia, Angkasa Pura II akan terus mendatangkan kedai kopi lokal untuk membuka gerai di terminal bandara. Seperti kedai kopi yang cukup fenomenal dan sudah berjalan hampir setahun di Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang, yakni kedai kopi Kok Tong. Kedai kopi ini tak kalah penjualannya dengan kedai kopi asing yang sudah terkenal. Komisaris Utama Angkasa Pura II Rhenald Kasali menuturkan bahwa langkah Angkasa Pura II ini merupakan cara efektif untuk mengangkat potensi lokal dan mengembangkan UMKM tanpa harus melakukan penyuluhan atau seminar usaha. (h/rol)

www.harianhaluan.com

MODIFIKASI CHOPPER—Presiden Joko Widodo bersama motor Royal Enfield 350 cc bergaya chopper hasil modifikasi putra bangsa di Istana Presiden Bogor, Sabtu (20/1). Sejak itu, modifikasi chopper ini diminati berbagai kalangan terbukti dengan banyaknya pesanan. NET

“JOKOWI EFFECT”

Modifikasi Chopper Banyak Peminat JAKARTA, HALUAN — Pembelian sepeda motor modifikasi ekstrem buah kaya Elders Garage dan Kickass Choppers oleh Presiden Joko Widodo, jadi perincangan hangat akhir pekan ini. Bukan tidak mungkin ini bisa membuat motor custom jadi hits, seperti fenomena “bomber jacket”. Menanggapi hal tersebut, Heret Frasthio, Founder Elders Garage ternyata menyimpan kisah sendiri. Ketika coba digali, dirinya bercerita kalau “ Jokowi Effect” sudah mulai dirasakannya. Sejak isu pembelian mengemuka, dirinya menyebut ada pejabat negara yang mulai tertarik juga. “Ada yang sudah mengatakan kalau banyak yang mau itu, ada salah satu kenalan kami berbicara mengenai itu (pejabat negara). Nanti ya, siap-siap saja,” ujar Heret. Namun, Heret masih enggan

untuk menyebutkan siapa pejabat negara tersebut, yang sebelumnya sempat terucap merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Terlepas dari itu, Heret juga memproyeksi kalau peminat dari kalangan masyarakat juga akan bertambah. Terkait dengan target bisnis modifikasi Chopper miliknya, Heret menyebut, tahun ini diperkirakan bisa mencapai puluhan proyek, dan masih di bawah 100 unit modifikasi. Soal biaya pembuatannya, bagi yang berminat silahkan siapkan dana sekitar Rp 100 juta sampai Rp 110 juta. “Terkait dengan karakter konsumen kami, rata-rata mereka yang datang dari kalangan orang-orang yang baru saja bekerja (baru pegang uang). Motor ini coba meraih pasar-pasar entry level yang cukup ramai karena tergolong murah,” ucap Heret. (h/kcm)

 Redaktur: Devi Diani    Layouter: Rahmi


4

EKONOMI

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

Jangan Mudah Percaya Investasi JAKARTA, HALUAN — Dalam berinvestasi, pastikan instrumen yang anda pilih aman sesuai dengan ketentuan yang ada. Untuk memastikan apakah perusahaan investasi yang anda pilih aman atau tidak, anda bisa menghubungi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas

Harga

Beras medium Rp11.875/Kg Daging sapi paha belakang Rp120.000/Kg Daging ayam ras Rp40.500/Kg Telur ayam Rp22.400/Kg Minyak goreng curah Rp11.000/Ltr Gula pasir Rp12.000/Kg Bawang merah Rp20.000/Kg Kacang tanah Rp23.000/Kg Ikan teri Rp70.000/Kg Tepung terigu Rp9.000/Kg Garam halus Rp12.000/Kg Jagung pipilan Rp6.000/Kg Kedelai impor Rp9.000/Kg Update Terakhir 21 Januari 2018

Pertumbuhan Kredit Maybank Ditargetkan 10 Persen JAKARTA, HALUAN — PT Bank Maybank Indonesia menargetkan kredit tumbuh di kisaran 9 persen sampai 10 persen pada 2018. Pertumbuhan itu akan didukung oleh sektor infrastruktur dan konsumer. Presiden Direktur Maybank Indonesia, Taswin Zakaria mengatakan, tahun ini pertumbuhan kredit akan lebih baik dari sebelumnya. “Di 2018, kami lihat frastruktur masih berpotensi. Mudah-mudahan sektor konsumer juga ritel bisa kita harapkan,” ujarnya di Jakarta, pekan ini. Ia pun mengatakan, porsi kredit masingmasing sektor tidak akan terlalu berubah tahun ini karena pertumbuhan kredit setiap sektor hampir merata. Untuk porsi kredit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maybank misalnya, pada 2017 sebesar 40 persen dan tahun ini kemungkinan tidak jauh dari angka tersebut. Kemudian secara portfolio, porsi kredit konsumer pun sebesar 40 persen. “Secara portofolio sudah terbentuk seperti itu, jadi kalau ada penambahan tidak jauh dari angka itu,” ujar Taswin. Ia menjelaskan, suku bunga kredit Maybank akan mengikuti suku bunga acuan Bank Indonesia yang saat ini tetap di 4,25 persen. Hanya saja, Taswin menegaskan, tidak ada suku bunga kredit perbankan yang single digit untuk semua segmen. ”Suku bunga kredit beda segmen beda suku bunga. Kalau segmen korporasi mungkin suku bunga kredit bisa single digit tapi kalau untuk konsumer nggak mungkin single digit. Kalau di UMKM suku bunga kreditnya di kisaran high single digit sampai low double digit,” kata Taswin. Tahun ini, kata dia, perseroan secara khusus tidak menargetkan penurunan suku bunga kredit pada segmen tertentu. “Kita ikutin likuiditas cost of fund-nya saja,” kata Taswin. Sementara itu, ia menyebutkan saat ini likuiditas masih terjaga. Loan to Deposit Ratio (LDR) Maybank pada tahun lalu secara bank only sekitar 86 persen. (h/kcm)

www.harianhaluan.com

KAPAL TERNAK — Kapal Ternak Camara Nusantara 1 saat sandar dipelabuhan. Jika tak ada kendala, pemerintah akan mengoperasikan 5 unit kapal ternak baru pada pertengahan 2018 nanti. NET

DITARGETKAN PERTENGAHAN 2018

Lima Kapal Ternak Bakal Beroperasi JAKARTA, HALUAN — Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan tahun ini akan mengoperasikan lima unit kapal ternak. Direktur Jenderal Perhubungan Laut, R. Agus H. Purnomo menjelaskan saat ini 5 kapal tersebut masih dalam tahap pembangunan dan rencananya bakal selesai semester I-2018 atau pada bulan Juni nanti. Kapal ternak yang memiliki nilai investasi senilai Rp 295,5 miliar itu bakal mendukung program ketahanan pangan khususnya di bidang swasembada daging sapi di Indonesia. “Kami terus mendukung program ketahanan pangan melalui penambahan kapal ternak dan penambahan rute. Hal ini juga bertujuan untuk menu-

runkan harga daging sapi sekaligus menjaga kualitas dari daging sapi itu sendiri,” ungkap Agus, Minggu (21/1/2018). Lima kapal tersebut akan memiliki rute pengangkutan yang berbeda-beda, yang difokuskan pada wilayah Nusa Tenggara Barat dan Timur. Pertama adalah KM. Camara Nusantara 2, melayani trayek Kupang – Rote Ndao – Ende – Waingapu – DKI Jakarta. Kedua KM. Camara Nusantara 3, akan melayani trayek Kupang – Wini – Atapupu – DKI Jakarta, kemudian ketiga adalah KM. Camara Nusantara 4, akan melayani trayek Bima–Badas-Lembar – Balikpapan. Keempat adalah KM. Camara Nusantara 5, yang akan melayani trayek Celukan Bawang (Bali) – Cirebon – DKI Jakarta dan KM.

Camara Nusantara 6, akan melayani trayek Pasean (Pamekasan Madura) – Makassar – Balikpapan. Selain untuk pendistribusian, ternak yang dibawa juga dijamin akan lebih sehat karena sebelumnya hewan ternak diangkut menggunakan kapal cargo biasa sehingga ternak cenderung stres dan kurang terawat. “Dengan pengoperasian kapal ternak ini diharapkan dapat menjaga kualitas dan melindungi sapi yang ada di atas kapal dengan fasilitas yang memang dibuat khusus untuk mengangkut hewan ternak,” ungkap Agus. Untuk pengelolaan dan operator kapal ternak akan dilaksanakan melalui mekanisme penugasan dan pelelangan umum kepada Badan Usaha Milik Negara atau Perusahaan Pelayaran Nasional (Swasta). (h/h/trn)

Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Perlindungan Konsumen, Tirta Segara menjelaskan, sebagai regulator industri keuangan OJK membuka kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi seluas-luasnya. “Untuk masyarakat yang masih ragu-ragu, OJK punya layanan di nomor 157. Di sini, masyarakat bisa mengetahui apa saja terkait investasi. Mulai dari perusahaannya terdaftar atau tidak di OJK, apakah terindikasi investasi bodong atau tidak. Sampai boleh menanyakan jumlah imbal hasil yang sesuai,” kata Tirta dalam acara pertemuan tahunan industri jasa keuangan (PTIJK) 2018, di Ballroom Hotel Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, seperti ditulis Minggu (21/1). Dia menjelaskan kepada masyarakat untuk turut aktif menanyakan terkait investasi yang ada di Indonesia. Hal ini bisa menjadi informasi dan masukan bagi OJK untuk meningkatkan kualitas industri jasa keuangan nasional. Menurut Tirta, layanan 157 ini diharapkan bisa menjadi sarana konsultasi masyarakat agar lebih mudah. Karena, tidak perlu mendatangi kantor OJK untuk menda-

patkan informasi terkait investasi tersebut. Tirta menjelaskan, dalam berinvestasi masyarakat harus memperhatikan apakah perusahaan tersebut kredibel dan memperhatikan apa saja yang dijanjikan oleh perusahaan investasi tersebut. “Masyarakat jangan mudah tergiur dengan janji-janji perusahaan investasi yang terlalu berlebihan. Karena investasi yang normal tidak berlebihan. Kan ada istilah high risk high return ini juga harus diperhatikan,” ujar Tirta. Menurut dia, ini memang masih menjadi masalah di Indonesia adalah masyarakat Indonesia yang mudah tergiur dengan iming-iming imbal hasil yang dijanjikan penipu. “Masyarakat masih ingin cepat kaya, dan ini dimanfaatkan oleh orang-orang tertentu. Jangan salah, korban penipuan berkedok investasi ini tak hanya dari kalangan kurang terpelajar tapi juga orang berpendidikan, jadi ini PR kita,” ujarnya. Dia mengatakan, OJK bersama satgas waspada investasi bekerja sama dengan lembaga terkait untuk gencar mengedukasi masyarakat terkait investasi bodong ini. (h/dtc)

GANDENG LPDB-KUMKM

Jamkrindo Garap Toko Online Paling Banyak Diadukan Konsumen Pembiayaan UMKM JAKARTA, HALUAN — Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi mengungkapkan, situs belanja online atau e-commerce mendominasi pengaduan konsumen disamping biro perjalanan umrah sepanjang tahun 2017. Tahun lalu YLKI telah menerima pengaduan konsumen sebanyak 642 aduan. Dari jumlah ini pengaduan yang berasal dari toko online mendominasi dengan 101 aduan. Menurut dia tingginya pengaduan terkait masalah belanja online karena belum adanya regulasi yang menjadi payung hukum terhadap proses belanja online. “Karena masih lemahnya regu-

lasi. Pemerintah belum juga sah kan RPP itu (Rancangan Peraturan Pemerintah soal Transaksi Perdagangan Melalui Sistem Elektronik), padahal itu payung untuk online,” kata Tulus saat konferensi pers di Kantor YLKI, Duren Tiga, Jakarta, Jumat (19/1). Sementara itu, pada bulan Desember 2017 atau saat pelaksanaan Hari Belanja Online Nasional ( Harbolnas) pengaduan konsumen kepada YLKI alami peningkatan. Tulus mengungkapkan, selama bulan Desember, YLKI menerima 71 pengaduan dimana 33 pengaduan terkait permasalahan belanja online, jumlah itu mencapai 46 persen dari total pengaduan. Atau meningkat 40 persen dari periode yang sama di tahun 2016 sebesar 6 persen. “Di Harbolnas yang di gadang-gadang adalah belanja online itu, sangat signifikan pengaduannya,” ujarnya. Adapun permasalahan yang sering diadukan kepada YLKI adalah pesanan barang yang belum

BERDASARKAN DATA YLKI, TOKO ONLINE YANG PALING SERING DIADUKAN 1. Lazada 2. Akulaku 3. Tokopedia 4. Bukalapak 5. Shopee 6. Blibli 7. JD.ID 8. Elevenia

18 aduan 14 aduan 11 aduan 9 aduan 7 aduan 5 aduan 4 aduan 3 aduan

sampai, cacat produk, sulitnya proses pengembalian barang, hingga proses refund atau pengembalian uang. Kurang Kooperatif Dalam menindaklanjuti aduan konsumen, Tulus mengatakan, pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan perusahaan yanh diadukan oleh konsumen. Namun demikian, komunikasi tersebut hanya berjalan satu arah dan tidak ada tindakan yang lebih jauh dari pihak perusahaan, termasuk upaya YLKI yang langsung menghubungi pimpinan atau direksi perusahan. “Kebanyakan dari mereka hanya membalas terima kasih,” kata Tulus. (h/dtc)

JAKARTA, HALUAN — Perusahaan Umum Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) melakukan perjanjian kerjasama dengan Lembaga Pengelola Dana Bergulir - Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) tentang Penjaminan Pinjaman (Kafalah Pembiayaan) Langsung dan Tidak Langsung Kepada KUMKM. Penandatanganan Perjanjian Kerjasama dilakukan oleh Direktur Bisnis Penjaminan Perum Jamkrindo Amin Mas’udi bersama Direktur Utama LPDB-KUMKM, Braman Setyo, didampingi Direktur Pembiayaan Syariah LPDB-KUMKM, Jaenal Aripin, di Hotel Garden Palace, Surabaya, Jumat (19/1/2018). Direktur Jamkrindo didampingi segenap kepala divisi dan kantor wilayah Jamkrindo. Amin Mas’udi mengatakan, bahwa perjanjian kerjasama ini akan mampu memberikan kemudahan dari aspek perkuatan modal bagi KUMKM berbasis konvensional dan syariah. Dengan kerjasama ini, jelasnya, juga memberikan

 Redaktur: Devi Diany

kesempatan dan peran bagi LPDB-KUMKM untuk memanfaatkanjumlah outlet/jaringan Jamkrindo guna meraih potensi pengembangan koperasi dan UMKM se Indonesia. “Pelaksanaan kerja sama ini merupakan bentuk sinergi untuk mendukung para pelaku koperasi dan UMKM dalam mengembangkan usahanya,” jelas Amin, dalam keterangan tertulis, Sabtu (20/1/2018). Ia menambahkan bahwa kerja sama penjaminan langsung dan tidak langsung kepada Koperasi dan UMKM antara Jamkrindo dan LPDBKUMKM adalah tindak lanjut dari Nota Kesepahaman yang sudah ditandatangani sebelumnya baik untuk penjaminan pinjaman konvensional dan juga kafalah pembiayaan kafalah syariah. Sementara itu, Braman Setyo menegaskan, kerjasama ini tentunya suatu momentum perubahan bagi LPDB untuk menjadi lembaga inklusif, “Ini momentum perubahan dari LPDB karena masih awam dengan penjaminan tersebut,” papar Dirut LPDB-KUMKM. Ia mengungkapkan, dulu LPDB sebagai manajemen negara, berjalan sendiri. “Tapi sejak saya dilantik jadi Dirut LPDB, saya ajak direksi lakukan perubahan. Yang dulu eksklusif, sekarang jadi inklusif,” tandas Braman. Menurutnya, perjanjian kerjasama ini akan membuka bagi KUMKM untuk dapat pelayanan pembiayaan yang lebih cepat. Jamkrindo memiliki 54 cabang di Indonesia dengan 14 kantor unit pelayanan. “Kami juga akan membuat pengembangan informasi melalui financial technology. Dengan ditandatangani perjanjian kerjasama ini, pedoman kerjanya harus segera diselesaikan,” harapnya. Ditegaskan pula, kerjasama dengan Jamkrindo ini, bisa di lakukan perbaikan tata kelola dari LPDB. Braman juga setuju dengan pihak Jamkrindo yang menjadikan pelayanan dan penjaminan kepada KUMKM berjalan dengan cepat dan aman. “Untuk penjaminan di depan, ini praktik penjaminan yang sesungguhnya. Ini model era baru, saya sangat setuju sekali. Dulu di belakang, sehingga tidak langsung,” ungkapnya. Dengan model seperti sekarang ini, menurut Braman, LPDB punya tiga misi. Pertama, sukses dalam penyaluran lebih cepat. (h/dtc)  Layouter: Luther


OPINI Tanpa Iklan Rokok

T

ekad Pemerintah Kota Padang untuk menjadikan ibukota provinsi ini tanpa iklan rokok mulai menjadi kenyataan. Secara bertahap iklan-iklan rokok di jalan-jalan utama Kota Padang mulai hilang. Sejak tahun 2018, beberapa baliho yang biasanya memuat iklan rokok tampak sudah dikosongkan atau diganti dengan iklan baru. Hal itu dapat dilihat pada sejumlah lokasi, seperti di Jl. Prof. Dr. Hamka, Jl. Gajah Mada, Jl. Jedral Sudirman, Jl. Ahmad Yani, Jl. Sawahan, Jl. Samudra Purus, dan Simpang Limau Manih. Pelarangan iklan rokok di Kota Padang sangat beralasan. Berdasarkan survei yang dilakukan Yayasan Ruang Anak Dunia (Ruandu), LSM yang bergerak dalam isu pemenuhan dan perlindungan anak di Kota Padang Ruandu tahun lalu, sebanya 77 % anak dan remaja di Kota Padang tertarik mencoba rokok karena iklan dan promosi serta sponsor rokok. Sementara itu, berdasarkan studi. Universitas Hamka tahun 2007, 46,3 persen remaja mengaku iklan rokok mempengaruhi mereka untuk mulai mero kok. Selanjutnya, berdasarkan survei Komnas Perlindungan anak tahun 2012, 99,6 persen remaja di Indonesia telah terpapar iklan rokok luar ruangan. Kemudian, berdasarkan survei Ruandu pada 2015 ditemukan 85 persen sekolah di Kota Padang dikelilingi iklan rokok. Pelarangan iklan, promosi, dan sponsor rokok bertujuan melindungi generasi muda untuk menurunkan angka prevalensi perokok di bawah 18 tahun sebesar 25% sesuai mandat peraturan presiden No. 2 Tahun 2015 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional. Karena iklan rokok sudah terbukti mem pengaruhi remaja untuk merokok memang sangatlah tepat peraturan yang dibuat Pemko Padang. Anak-anak memang harus dilindungi dari pengaruhi yang tidak baik. Pihak Ruandu pun mengharapkan DPRD Kota Padang agar menyetujui Revisi Perda Kawasan Tanpa Rokok yang di dalamnya termuat larangan total iklan, promosi, dan sponsorship rokok. Sampai sekarang, revisi perda tersebut karena belum mempunyai status hukum yang tetap akibat pengesahannya ditunda. Seperti kita ketahui, tujuh fraksi di DPRD Kota Padang menolak Revisi Revisi Peraturan Daerah (Perda) Kota Padang tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR). Alasan penolakan karena pada revisi itu semua kawasan di Kota Padang tidak boleh merokok. Nah , ini dianggap melanggar HAM. Sebelumnya, Kota Padang Panjang dan Bukittinggi juga sudah mempunyai Peraturan Daerah tentang Kawasan Tanpa Iklan Rokok ini. Pemda setempat rela kehilangan pemasukan miliaran rupiah dari iklan rokok ini. Tetapi jelas keuntungan lebih besar akan diperoleh tanpa iklan tersebut, terutama melindungi anak-anak dari bahaya kecanduan merokok. Merokok jelas tidak ada untungnya, hanya membawa kerugian. Majelis Ulama Indonesia (MUI) sudah mengeluarkan fatwa bahwa merokok adalah perbuatan haram. Dokter selalu mengimbau pasien untuk meng hentikan merokok karena merokok membahayakan kesehatan terutama jantung. Bagi masyarakat yang kurang mampu, merokok bisa pula membawa mereka makin miskin. Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Barat (Sumbar) menyebutkan rokok masih menjadi salah satu komoditas penyumbang kemiskinan di provinsi itu dengan andil 10,81 persen di perkotaan dan 16,24 persen di perdesaan. Pada September 2017 komoditas yang menjadi penyumbang garis kemiskinan salah satunya rokok selain beras, cabai merah dan daging sapi. Kesimpulannya, berhentilah merokok. ***

HALUANISME  Juru Sita PN Padang Dilaporkan ke Polda  Tangan mancincang bahu mamikua.  Terminal Anak Aia Dianggarkan Rp79, 5 Miliar Peletakan Batu Pertama 9 Februari  Iyo lah handak e, liah punyo terminal Kota Padang.

www.harianhaluan.com

“B

SENIN,2722OKTOBER JANUARI 2016 2018 KAMIS, 526 Jumaidil Awal1438 1439HH Muharram

5

Bisnis Yes, Politik No

ISNIS Yes, Politik No”. Inilah judul sebuah buku yang baru saja selesai saya tulis. Judul ini bagi saya punya kesan tersendiri. Bayangkan, telah puluhan tahun saya hidup mengenal dunia politik, dunia birokrasi, dan dunia berbagai organisasi sebagai seorang aktivis. Sejak masih di bangku SMP sampai tahun 1998, sebelum UU Kepagawaian meminta seorang PNS harus memilih antara dunia politik praktis dan dunia PNS, saya aktif di dunia politik praktis dan sebagai seorang aktivis. Setelah tahun 1998, sebagai seorang PNS tidak lagi saya aktif di politik praktis. Namun harus diakui, setelah jadi pejabat eselon III dan II, rasanya sulit juga membedakan antara mengenal politik praktis dengan turut campur di politik praktis. Maklum, pimpinan di birokrat adalah pejabat negara, seorang pejabat politis, seorang yang m enduduki jabatan karena proses politik. Saya sebelumnya adalah seorang yang sangat anti dengan dunia bisnis, dengan dunia entrepreneur. Sebagai seorang pencinta buku, seorang yang sangat hobby membaca, di perpustakaan pribadi saya jumlah buku saya sudah ribuan, tidak ada satupun buku berbau bisnis. Buku-buku saya terdiri dari buku-buku politik, setelahnya baru buku viksi. Tetetapi, tiba-tiba semenjak sekitar sepuluh tahun silam, saya sangat mencintai dunia bisnis. Bahkan membuat saya berbalik seperti anti sekali dengan dunia politik. Walaupun bukubuku politik tetap ada di perpustakaan pribadi saya, namun tidak pernah lagi saya tambah koleksi buku politik saya. Koleksi buku-buku baru saya selalu berbau bisnis, entrepreneur. Kalau dulu nama tokoh-tokoh politik sangat hafal di luar kepala saya, berganti total dengan nama-nama pengusaha sukses, seperti Dato’ Sri Prof. DR. Tahir, Steve Tappin, Andrew Cave, Tung Desem

BUSTAMI NARDA Waringin, Warren Buffett, Farrah Gray, Jack Ma dan banyak lagi. Bahkan bukubuku karya saya umumnya buku-buku bisnis, seperti Rahasia Bisnis Orang Padang, Meraih Mimpi Jadi Pengusaha, Meraih Mimpi Jadi Pengusaha, Menjadi Mahasiswa Kaya Raya dan masih ada lagi. Yang jadi pertanyaan sekarang, mengapa saya sampai berbalik seperti ini ? Banyak sebenarnya alasannya. Namun salah satu saja yang ingin saya kemukakan di sini, karena sebuah buku. Suatu kali saya pergi ke Jakarta bersama kakak sepupu saya. Sekitar pukul 15.00 Wib sore, dia member saya uang Rp 5.000.000. Dia perintahkan kepada saya agar habis semuanya sampa pagi. “Kalau tak habis satu malam ini olehmu, saya tak akan belikan tiketmu pulang ke Padang nanti”, katanya tegas. Di tangannya ada uang Rp 25.000.000 yang akan dia

habiskan semalam ini.Saya bingung bagaimana menghabiskan uang ini. Sebagai seorang yang menerima gaji dari bulan ke bulan, besar sekali rasanya bagi saya uang Rp 5 juta. Sebagai seorang pencinta buku, seperti biasa, asal ada uang saya langsung ingat membeli buku. Diamdiam saya keluar hotel sendirian, langsung meluncur dengan menaiki taksi menuju toko buku Gramedia di Jln. Matraman Raya. Saya di sana mutar-mutar sambil lihat kiri kanan, takut diketahui kakak saya. Sebab kalau kelihatan saya bawa uangnya ke toko buku, pastilah dia marah. Sebab dia minta saya dengan uang Rp 5 juta ini bisa senang-senang. Makan-makan yang saya suka, beli baju baru, sepatu baru dll. Bukan beli buku. Begitu melangkah dari satu rak buku ke rak buku yang lain, mata saya tertuju ke sebuah buku tentang seorang anak Amerika berkulit hitam, menjadi miliarder di usia 14 tahun. Di halaman dalam buku itu, kelihatan lelaki belia bermata tajam berkepala botak itu bersalaman dengan Presiden Amerika Bill Clinton di Ruang Oval Gedung Putih. Buku yang langsung dia tulis itu langsung saya beli. Buku itu saya baca. Berkali-kali saya baca. Bahkan sudah berkali-kali saya beli. Dipinjam teman, tak dikembalikan, saya beli lagi. Sudah sekitar 20 eksamplar buku itu saya beli, karena sering sekali dipinjam teman dan tak dikembalikan lagi. Buku inilah yang merubah diri saya dari yang sebelumnya sangat senang dunia politik dan anti dunia bisnis, berubah menjadi sangat suka bisnis dan anti politik. Tanpa mengecilkan arti politik, sekarang ini baru saya menyadari bahwa kalau suatu negara ingin makmur, haruslah perbanyak pengusaha di negara tersebut. Sebab, seperti dikemukakan David McClelland, bahwa suatu negara akan menjadi makmur

apabila negara tersebut telah memiliki entrepreneur atau pengusaha paling sedikit 2 persen dari jumlah penduduknya. Dalam buku Entrepreneurship Ciputra yang ditulis Dr. Rian Nugroho dikatakan, bahwa laporan Global Entrepreneurship Monitor(GEM), Singapura tahun 2005 telah memiliki 7,2 persen pengusaha dari jumlah penduduknya. Sedangkan Amerika, tahun 1983 saja dengan penduduk 280 juta dia sudah memiliki 2,14 persen pengusaha. Sedangkan Indonesia baru memiliki 0,18 persen pengusaha pada tahun yang sama. Bayangkan, kita masih perlu 12 kali lipat lagi pengusaha. Jadi saya berkesimpulan, jika ingin makmur jadilah pengusaha, jadilah entrepreneur. Bahkan saya berpendapat, kalau ingin jadi seorang politisi, jadilah terlebih dahulu orang makmur. Kalau tidak, besar kemungkinan seorang politisi akan berusaha untuk makmur dengan masuk ke dunia politik. Apabila ini yang terjadi, sangat mungkin jabatan yang didapatkan seorang politisi akan membuatnya jatuh ke jurang korupsi atau penyalahgunaan jabatan. Saya sangat kagum dengan seorang pemimpin yang tidak mengharapkan uang dari jabatan polit is yang dipegangnya. Misalnya pengusaha sukses Dahlan Iskan yang sama sekali tidak mengambil gaji, penghasilan dan fasilitasnya yang lainnya ketika menjadi Direktur PLN dan Menteri BUMN. Kenapa dia bisa begini? Karena sudah makmur. Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno yang mengatakan tidak akan mengambil gajinya selama berjabatan sebagai Wagub dan akan memberikannya ke orang-orang miskin atau yang membutuhkan. Kenapa demikian? Karena dia sudah makmur, atau sudah kaya raya. Presiden Amerika Donald Trump pun mengatakan tidak akan pernah mengambil gajinya selama jadi Presiden. Ini tak lain adalah karena dia sudah makmur. Dia sudah kaya raya. Orang kaya raya akan sangat malu apabila dicurigai korupsi. Sedangkan orang biasa saja kehidupannya, akan sangat takut apabila diketahui korupsi. Kenapa demikian? Sebab, orang kaya raya terasa turun harga dirinya karena dicurigai korupsi, sehingga dia lebih memilih mundur saja dari jabatan. Saksikanlah betapa banyak para pejabat di Jepang, Korea dan negaranegara makmur lainnya yang mundur begitu diisukan atau dicurigai saja korupsi. Saksikan pula ada banyak pejabat di negara belum makmur yang walaupun sudah terdakwa korupsi masih belum mau juga mundur dari jabatannya. Sebab, kalau berhenti tidak lagi menerima gaji dan penghasilan lainnya. Orang makmur tak takut berhenti dari jabatan karena dia jadi pejabat bukan untuk mendapatkan uang tapi untuk mendapatkan martabat. Sedangkan orang belum makmur takut berhenti dari jabatan karena dia jadi pejabat memang untuk mendapatkan uang yang terkadang membuat dia lupa dengan martabatnya. Mudahmudahan sekarang politik bagi saya No, besok setelah makmur Yes. Amin…!***

Nasib Karyawan di Basko Grandmall Kepada YTH Gubernur Sumbar, Walikota Padang, Ketua Pengadilan, Kapolda Sumbar, dan Kapolresta Padang Saya sudah delapan tahun bekerja di Basko Grandmall, dan menggantungkan hidup di sana untuk menafkahi keluarga saya. Karena ada eksekusi di tempat saya bekerja yang tidak saya mengerti, sementara ini saya diliburkan bekerja, dan belum jelas apakah masih akan bekerja atau tidak jika eksekusi betul jadi dilanjutkan. Dari lubuk hati paling dalam sebagai warga Kota Padang, saya mohon agar bapak-bapak juga memikirkan nasib saya dan teman-teman saya yang senasib di Basko Mall dan Basko Hotel. Dengan apa kami makan jika mall dan hotel tidak jalan karena eksekusi ini. M.Wardi. 082166870***

 Redaktur: Rakhmatul Akbar

 Layouter: Yohanes


6

POLITIK

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SUKSESKAN PILKADA KOTA PADANG

Netralitas ASN Disosialisasikan KPU PARIAMAN, HALUAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pariaman berikan sosiali sasi pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Pilwako Pariaman dilingkungan Kejaksaan Negeri Pariaman pada jumat (19/ 01) di Aula Kejaksaan Negeri Pariaman. Boedi Satria,SE selaku Ketua KPU Pariaman menyampaikan kepada ASN di lingkungan Kejaksaan Negeri Pariaman bahwa netralitas ASN perlu diingatkan, mengingat Pilwako Pariaman yang akan berlangsung pada tahun 2018 ini. Dalam sosialisasi ini boedi menyampaikan bahwa ASN dilarang melakukan pendekatan terhadap partai politik terkait rencana pengusulan dirinya atau orang lain sebagai bakal calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah, dilarang memasang spanduk/baliho yang mempromosikan dirinya atau orang lain sebagai bakal calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah, dilarang mendeklarasikan dirinya sebagai bakal calon Kepala Daerah/ Wakil Kepala Daerah. Selain itu ASN juga dilarang menghadiri deklarasi bakal calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah dengan atau tanpa mengguna kan atribut bakal pasangan calon/atribut partai politik, selanjutnya dilarang mengung gah, menanggapi atau menyebarluaskan gambar/foto bakal calon/bakal pasangan calon Kepala Daerah melalui media online maupun media sosial, ASN juga dilarang melakukan foto bersama dengan bakal calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah dengan mengikuti simbol tangan/gerakan yang digunakan sebagai bentuk keberpihakan serta dilarang menjadi pembicara/narasum ber pada kegiatan pertemuan partai politik. “netralitas ASN dalam Pemilu ini sudah di atur dalam undang-undang nomor 7 Tahun 2017 pasal 101 tentang penyelenggaraan Pemilu, dalam Undang undang ini menjelas kan bahwa ASN harus netral dalam Pilkada dan Pemilu 2019. Dalam Undang-undang ini juga menegaskan akan memberikan sanksi pidana kurungan dan sansi denda bagi ASN yang melanggar” jelas Boedi. Dalam Kegiatan Sosialisasi yang diada kan Kejaksaan Negeri Pariaman, selain ASN dilingkungan Kejaksaan Negeri Pariaman juga turut hadir Ikatan Adhyaksa Dharma karini Pariaman. Efrianto,SH, MH selaku Kepala Kejaksaan Negeri Pariaman menyampaikan bahwa kegiatan ini diadakan oleh Kejaksaan Negeri Pariaman bertujuan untuk menyikapi kesiapan ASN di jajaran Kejaksaan Negeri Pariaman dalam menghadapi Pilwako Pariaman yang akan dilaksanakan pada 27 Juni 2018. Ia juga menambahkan pemahaman ini harus ditingkatkan kepada ASN di lingkungan Kejaksaan Negeri Pariaman guna menghindari sanksi yang akan dikenakan terhadap ASN yang kehilangan netralitas dalam Pilwako nanti. “kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan pemahaman ASN di lingkungan Kejaksaan Negeri Pariaman dalam rangka turut mensukseskan Pilwako Pariaman yang sekaligus terpilihnya pemimpin daerah yang kompeten dan terpilihnya pemimpin yang sesuai dengan aturan dan regulasi yang ada” jelas Efrianto. (h/dn/*)

Sandiaga Uno Santap Bareng Cagub Sumsel PALEMBANG, HALUAN- - Warung Pempek Pak Raden di bilangan Fatmawati, Jakarta Selatan, pada Minggu pagi, 21 Januari 2018, berbeda dari hari-hari libur biasanya. Jika biasanya warung berukuran sedang itu baru ramai menjelang siang, tapi tidak dengan pagi ini. Warung khas makanan asal Sumatera Selatan itu sudah banyak dikerumuni wartawan sejak pagi. Meja-meja dan kursi hampir tidak tersisa. Sekitar Pukul 9.30 WIB, sebuah mobil Innova hitam pun memarkirkan tepat di halaman warung tersebut. Adalah Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, yang datang. Mengenakan baju training hijau senada celana olahraga,”Sandi dengan semangat memasuki warung tersebut. Di Rumah Makan Pempek, sudah menunggu calon gubernur dan calon wakil gubernur Sumatera Selatan, Aswari Riva’i-Muhammad Irwansyah. “Hai kawanku,” sapa Sandiaga saat tiba di Rumah Makan Pempek Pak Raden. Setelah bertegur sapa, Sandiaga Uno bersama Aswari dan Irwansyah menyempatkan diri menata hidangan pempek di bagian dapur dari rumah makan itu. “Ini Oke Oce Kito,” kata Aswari, kemudian diulangi oleh Sandiaga. Usai menyiapkan hidangan, mereka langsung duduk di meja yang telah disiapkan. Sandi yang terlihat lelah usai lari pagi dari kediamannya ke Kawasan Monas, terlihat lahap ketika menyantap pempek. Mereka bertiga pun menyantap pempek diselingi obrolan berbagai macam topik. Aswari Riva’i dan M Irwansyah merupakan pasangan Calon Gubernur Sumatera Selatan yang diusung oleh Partai Gerindra /vvn) dan Partai Keadilan Sejahtera. (h (h/vvn) www.harianhaluan.com

1.704 Petugas PPDP Coklit Serentak

COKLIT-Ketua KPU Kota Padang Muhammad Sawati, Yusrin Trinanda (Ketua Divisi Program dan Data) bersama PPK, PPS beserta PPDP melakukan gerakan pencocokan dan penelitian (Coklit) daftar pemilih serentak ke rumah dinas Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, dan ke rumah dinas Walikota Padang Mahyeldi pada hari Sabtu (20/1). NET

PADANG, HALUAN— Sebanyak 1.704 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) di Kota Padang, Sabtu (20/1), bergerak serentak mendata 634.197 warga yang tercatat dalam daftar penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) pemilihan serentak 2018 di Kota Padang. Petugas PPDP mencocokan sekaligus melakukan penelitian (Coklit) data di DP4 ini mulai dari gubernur, pengusaha, anggota DPRD Padang hingga rakyat badarai. 13 Elemen Data Pemilih Dicocokan dengan KK dan KTP. Coklit yang digelar serentak seIndonesia ini, juga dilakukan komisioner KPU, anggota PPK dan PPS bersa-

ma PPDP. Sebelumnya, KPU bersama PPK, melakukan apel pagi di kantor KPU. Apel pagi jelang Coklit ini, dipimpin Ketua Divisi Program dan Data KPU Padang, Yusrin Trinanda. Pada kesempatan itu, Yusrin mengingatkan peserta apel yang merupakan anggota PPK se-Kota Padang, untuk memastikan PPDP menemui setiap warga. “Kalau tak bertemu hari ini. Temui lagi besoknya karena Coklit ini baru akan berakhir 18 Februari 2018 nanti. Setiap warga yang belum masuk DP4 ini tapi telah mengontongi dokumen kependudukan Kota Padang, harus didaftarkan sehingga tercatat dalam daftar pemilih sementara (DPS) hingga ditetapkan jadi daftar pemilih tetap (DPT) nantinya,” jelas Yusrin. Pada Coklit ini, setiap PPDP mencocokan dokumen kependudukan warga (KTP, KK atau surat keterangan/Suket), dengan 13 elemen data yang ada di DP4. Ketigabelas elemen data itu di

antaranya, nomor kartu keluarga (KK), nomor identitas kependudukan (NIK) pada kartu tanda penduduk (KTP), tempat dan tanggal lahir hingga lokasi RW dan RT tempat tinggal penduduk tersebut. Pada Coklit serentak ini, KPU Padang membagi lima komisioner melakukan Coklit ke-11 kecamatan yang ada di ibu kota provinsi Sumbar itu. Yusrin Trinanda ke Koto Tangah dan Nanggalo, Chandra Eka Putra (Kuranji dan Pauh), Riki Eka Putra (Lubeg, Luki dan Bungtekab), Mahyudin (Padang Timur dan Selatan) serta Mu hammad Sawati (Padang Barat dan Utara). Tokoh yang di Coklit serentak di Kota Padang pada hari pertama ini di antaranya Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Mahyeldi (Wako Padang), Emzalmi (Wawako Padang), Herman Nawas (tokoh pendidikan), Yandril (anggota DPRD Padang), Darman Moenir (budayawan) dan lainnya.

Yang mesti dilakukan PPDP pada Coklit ini yakni mencatat pemilih yang telah memenuhi syarat, tetapi belum terdaftar dalam daftar pemilih, memperbaiki data pemilih apabila terdapat kesalahan, mencoret pemilih yang telah meninggal, mencoret pemilih yang telah pindah domisili ke daerah lain, mencoret pemilih yang telah berubah status sipil menjadi status TNI atau POLRI. Kemudian, mencoret pemilih yang belum genap berumur 17 tahun dan belum kawin/menikah pada hari pemungutan suara, mencoret data pemilih yang dipastikan tidak ada keberadaannya, mencoret pemilih yang terganggu jiwa/ingatannya berdasarkan surat keterangan dokter, mencoret pemilih yang sedang dicabut hak pilihnya berdasarkan putusan pengadilan berkekuatan hukum tetap. Selanjutnya, mencatat pemilih berkebutuhan khusus pada kolom jenis disabilitas, mencoret pemilih yang berdasarkan identitas kependudukan bukan merupakan penduduk pada daerah yang menyelenggarakan pemilihan.”Disabilitas ini terdiri dari tuna rungu, tuna wicara, tuna daksa, tuna grahita dan disabilitas lainnya. Saat Coklit, PPDP juga meminta warga untuk memperlihatkan KTP elektronik beserta KK-nya. Jika belum KTP elektronik, juga diberi catatan pada kolom khusus di dokumen DP4,” tambah Yusrin. Sementara itu, petugas PPDP kelurahan Banda Buek Lubuk Kilangan Silvia Rina Yanti menemukan data pemilih yang sudah pindah memilih. Mendapati hal tersebut, ia langsung mencoret nama pemilih yang sudah pindah tersebut. Mendatangi satu per satu rumah warga untuk mencoklik bukanlah suatu hal yang mudah, ketika rumah didapati kosong (pemilik rumah se dang di luar) maka ia harus kembali esoknya untuk mendata ke rumah tersebut. Bahkan, dari pengalaman pilkada sebelumnya selama satu bulan pemilik rumah tidak bisa ditemui.”Ken dalanya ya itu, kadang kita harus nolak untuk mendata karena pemilih tidak ada di rumah,” ungkapnya. Namun begitu, ia tetap harus gigih untuk terus mendatangi rumah warga hingga didapat kepastian apakah warga tersebut sudah pindah, meninggal atau merantau. (h/rin)

KPU Kota Pariaman Gelar Apel Akbar di 4 Kecamatan PARIAMA, HALUAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pariaman gelar apel akbar gerakan pencocokan dan penelitian (Coklit) serentak pada hari sabtu (20/01) di empat Kantor Kecamatan se Kota Pariaman. Di Kecamatan Pariaman Utara apel akbar dipimpin langsung oleh Nova Indra,ST selaku Divisi Perencanaan dan Data KPU Provinsi Sumatera Barat, sementara itu di Kecamatan Pariaman tengah apel akbar di pimpin oleh Indra Jaya,ST selaku Divisi Logistik dan BURT KPU Kota Pariaman, di Kecamatan Pariaman Selatan apel akbar di pimpin oleh Arnaldi Putra,ST,M.Si yang merupakan Divisi Teknis KPU Kota Pariaman dan Kecamatan Pariaman Timur apel di pimpin oleh Asiyah,SE,M.AP selaku Divisi Hukum KPU Kota Pariaman. Boedi Satria,SE selaku Ketua KPU Kota Pariaman dilansir situs KPU Kota Pariaman menyampaikan, KPU Kota Pariaman menargetkan

6000-an dari 62.130 data pemilih selesai dicoklit pada hari pertama gerakan coklit serentak ini. Beodi menjelaskan bahwa target ini sesuai dengan kewajiban anggota KPU, PPK, PPS hingga jajaran PPDP pada gerakan coklit serentak 2018. Jajaran KPU berkewajiban mencoklit minimal di 5 rumah yang ada dilingkungan masing-masing, dengan asumsi satu rumah yang dicoklit dihuni oleh 3 orang pemilih. Coklit serentak sendiri merupakan pencocokan dan penelitian data pemilih yang terdapat pada form A.KWK yang merupakan sinkronisasi data DP4 dan DPT Pilgub Sumatera Barat di kota Pariaman 2015, data tersebut dicocokan dengan keberadaan pemilih. “Bagi pemilih yang terdapat pada data tersebut telah meninggal atau pindah, PPDP akan mencoret. Sedangkan pemilih baru yang sudah memiliki KTP atau telah melakukan perekaman, namun belum ada namanya pada form A.KWK, kita akan

tambahkan,” tutur Boedi Apel akbar yang di Gelar KPU Kota Pariaman di empat Kecamatan ini diikuti oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP), Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pengawas Lapangan (PPL), Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) dan Panwaslu Kota Pariaman. Sementara itu, Nova Indra,ST selaku Divisi Perencanaan dan Data KPU Provinsi Sumbar dalam membuka apel pagi di Kecamatan Pariaman Utara mengingatkan agar petugas benar-benar mengunjungi rumah pemilih yang terdapat dalam data pemilih pada formulir A.KWK, tidak mengira ataupun menerka. Ia mengatakan, gerakan coklit serentak adalah upaya jajaran KPU menvalidkan data pemilih. Data pemilih yang tidak akurat, acapkali dianggap menjadi biang kerok terhadap permasalahan pilkada, termasuk rendahnya partisipasi

pemilih dan berlebihnya logisitik KPU. “Pada kegiatan mencoklit, selain melakukan pendataan kepada pemilih petugas di harapkan dapat sekaligus melakukan sosialisasi dan memberikan informasi kepada masyarakat terkait Pilkada serentak guna meningkatkan partisipasi pemilih” jelas Nova. Gerakan coklit serentak di wilayah Kota Pariaman juga di hadiri oleh Vifner selaku Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sumbar. Pada kegiatan Gerakan Coklit Serentak ini KPU RI mendapatkan Piagam Penghargaan dari Musem Rekor-Dunia Indonesia (Muri) atas rekor Pencocokan dan Penelitian Daftar Pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah Serentak dan Terbanyak. Selanjutnya Gerakan Coklit Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2018 ini akan berlangsung hingga tanggal 18 Februari 2018 mendatang. (h/dn/*)

DIGUGAT CALON INDEPENDEN

KPU Padang Jalani Sidang Kedua PADANG, HALUAN— Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang meminta majelis (Panwaslu), agar menyatakan permohonan dari termohon ditolak dan membatalkan gugatan. “Kami meminta majelis musyarawarah untuk menguatkan keputusan KPU Kota Padang, yang menyatakan tidak menerima dokumen pendaftaran dari bakal calon Walikota dan wakil walikota yang maju jalur perseorangan tersebut,” ungkap Koordinator Divisi Hukum KPU Kota Padang, Riki Eka Putra mengatakan, Minggu (21/1). Pasangan Syamsuar SyamMisliza tidak dapat mengikuti proses pendaftaran bakal walikota dan wakil walikota, karena

tidak memenuhi syarat. Pasangan suami istri ini tidak menyertakan Laporan Harta Kekayaan (LHKP) sebagai salah satu persyaratan pendaftaran. Untuk tahap berikutnya, diperkirakan persidangan akan berjalan sebanyak tiga atau empat kali lagi. Mengingat, pada tanggal 27 januari 2017, sudah harus putus, art inya menjelang tanggal tersebut sudah harus ada putusan dari majelis musyawarah. Meskipun saat ini sidang masih dalam tahap tanggapan, KPU berharap apapun putusannya nanti harus bisa diterima oleh para pihak dengan lapang hati. “Kami baru membacakan jawaban gugatan, be-

lum ada tanggapan dari majelis. Nanti majelis akan menelaah terlebih dahulu isi dari jawaban, untuk hasilnya sudah bisa diterima pada hari senin nya,” ulas Riki. Setelah ada tanggapan dari majelis, seterusnya akan dilanjutkan dengan pembuktian. Selaku penggugat, tentu Syamsuar Syam bersama dengan kuasa hukumnya harus membuktikan gugatan tersebut. “Sementara untuk pokok perkaranya, kami belum bisa menjawab, karena jawaban dari gugatan kita masih dalam masa proses dan penelaahan dari mejelis musyawarah,” ujarnya. Diketahui, Syamsuar Syam dan istrinya Misliza tidak terima dengan putusan KPU

yang membatalkan pencalonannya karena dianggap tidak memenuhi syarat. Kemudian pasangan ini melaporkan KPU ke Panwaslu, dan meminta panwaslu agar ia dapat melanjutkan proses pendaftarannya sebagai peserta pilkada 2018 mendatang. “Terkait persyaratan harta kekayaan, kita tidak mengikuti bimbingan teknik (bimtek). Karena katanya (KPU) bimtek dilaksanakan pagi, sedangkan daya diundang pada malamnya saja dan acara di hotel Ibis. Jika saya mengikuti bimtek, tentunya akan cepat mengurus, karena syarat laporan harta kekayaan bukanlah hal yang sulit,” jelas lagi. Sementara itu, Kuasa Hu-

kum pemohon, Pallecy Permana mengatakan, pada poin gugatan pihaknya membantah isi atau acuan yang ada didalam berita acara yang dikeluarkan KPU. Sebab, dalam acuan tersebut dan pasal yang dijadikan dasar keputusan, tidak ada kata-kata menolak, melain melengkapi dan dilengkapi. Selain itu, pihaknya melihat tindakan KPU bertentangan dengan undang-undang yang ada diatasnya (KPURI). Sementara hal itu berdasarkan teorinya tidak dibenarkan. Sebab, jika sudah ada undang-undang diatasnya, seharusnya undang-undang dibawahnya harus mengikut. (h/rin)

 Redaktur: Dodi Nurja    Layouter: Yohanes


UTAMA

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

7

Polda Undang KRR Bahas 33 Perusahan Perambah Hutan PEKANBARU, HALUAN — Kepolisian Daerah (Polda) Riau akan mengundang Koalisi Rakyat Riau (KRR) untuk mendiskusikan terkait temuan 33 perusahaan yang diduga melakukan perambahan hutan di Riau. Hal itu untuk mencocokkan laporan data KRR tersebut dengan temuan kepolisian di lapangan. Demikian diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dir Reskrimsus) Polda Riau, Kombes Pol Gidion Arif Setiawan, akhir pekan lalu. Dikatakan Gidion, saat ini pihaknya masih memerlukan data tambahan terkait perusahaan lainnya yang sedang ditindaklanjuti proses hukumnya. Menurut Gidion, laporan KRR yang pernah diserahkan ke Polda Riau, dinilai masih ada yang kurang. “Misalnya di kawasan yang sama, bukan perusahaan itu lagi yang mengelola. Terus luasan yang dikuasai perusahaan ada yang tidak cocok lagi,” ungkap Kombes

Pol Gidion. Untuk itu, kata Gidion, pihaknya akan mengundang KRR untuk mendiskusikan guna mencocokkan laporan data KRR tersebut dengan temuan kepolisian di lapangan. Penyidik akan mendiskusikan ketidakcocokan data dan areal kawasan hutan yang diduga digarap oleh perusahaan. “Ada yang sudah berganti perusahaan di lahan, ada ketidakcocokan areal. Ini kita diskusikan dengan KRR,” imbuhnya. Sebelumnya, KRR melaporkan 33 perusahaan perkebunan ke Polda Riau dengan dugaan menggarap kawasan hutan dan lahan

yang melebihi hak guna usaha (HGU). Perusahaan yang dilaporkan itu didominasi bergerak bidang perkebunan kelapa sawit. Laporan tersebut guna mengawal hasil P anitia Khusus Monitoring dan Evaluasi Perizinan DPRD Riau. Berdasarkan hasil analisis KRR dari temuan Pansus tersebut, mereka menemukan 33 korporasi it u menanam sawit dalam kawasan hutan seluas 103.320 hektar. Sehingga per buatan tersebut dianggap mer ugikan n egar a hingga Rp 2,5 triliun. Selain itu, perusahaan juga menanam kelapa sawit tanpa izin HGU seluas 203.977 hektare. Selain ke Polda Riau, KRR juga menembuskan pengaduan ini ke berbagai pihak penegak h uk u m , yak ni ke Ka p olri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Ment eri L in gk u ng an Hi dup dan Kehut anan Siti Nur baya dan Kompolnas. (hr/dod)

Hentikan ........................................ Dari Halaman. 1 orang banyak, mulai dari pedagang, karyawan dan pemasok barang dagangan. Ini hajat hidup orang banyak dan harus mendapatkan perlindungan dari negara, karena itu sangat bijak jika PN Padang menunda dulu eksekusinya. Leonardy Harmainy yang juga mantan Ketua DPRD Sumatera Barat itu mengatakan, kita tidak boleh main kuat-kuatan menggunakan hukum. “Saya tidak mengintervensi hukum, tetapi kepentingan orang banyak adalah di atas segalanya. Jadi tunda dulu, mari kita duduk bersama,” kata Leonardy Harmainy. Menunda eksekusi ini, kata menantu Bupati Anas Malik ini, tidak akan membuat dunia hukum akan kiamat. Biasa saja. “Kita susah mengundang investasi ke Sumatera Barat. Jangan akibat eksekusi ini merusak iklim investasi, yang rugi daerah Sumatera Barat bahkan Indonesia,” tegas Leonardy. Leonardy Harmainy, Anggota DPD RI yang juga Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Sumbar ini mengutip PP No 69/1998 tentang Prasarana dan Sarana Perkeretaapian yang menyebutkan bahwa tanah yang digunakan PT KAI untuk kepentingan jalur KA hanya enam meter di masing-masing sisi rel kereta api. Dalam Pasal 13 dari PP No 69/ 1998 jelas dan tegas yang berbunyi “Batas daerah milik jalan kereta api di jalan rel yang terletak di atas permukaan tanah sebagaimana diatur Pasal 6, adalah batas paling luar di sisi kiri dan kanan daerah manfaat jalan kereta api, masing masing enam meter,” paparnya. Jadi, sepanjang yang diamati Leonardy Harmainy, dalam kasus ini yang banyak dirujuk adalah peraturan kereta api dan peta yang berasal dari zaman Belanda. Inilah kekeliruan kita, padahal sudah ada PP 69/1998 dan juga UU Perkeretaapian No 23/2007. “Sudah ada aturan negara kita, mengapa aturan yang Zaman Belanda juga dirujuk,” ujar Leonardy Harmainy lagi. Dalam waktu dekat Leonardy Harmainy sebagai Anggota DPD akan mempertanyakan soal eksekusi tempat usaha orang banyak ini kepada Mahkamah Agung dan juga mempertanyakan peraturan Zaman Belanda yang dipakai ini kepada pihak PT KAI. Sayangnya, ketika hal ini dimintai tanggapan kepada pihak terkait, yakni Humas PN Padang, R. Ari Mulady, yang bersangkutan tak menjawab telepon dari Haluan. Dukungan dari OSO Senada dengan Leonardy, Ketua Gebu Minang Sumbar, Boy Lestari Dt. Palindih, mengutarakan, pihaknya prihatin atas eksekusi tersebut karena banyak karyawan mal dan hotel Basko terancam kehilangan mata pencarian. Ia mengimbau ketua Pengadilan Negeri Padang dan instansi terkait lainnya untuk menghentikan eksekusi itu. Soal ini, ia mengaku sudah berkoordinasi dengan Ketua Gebu Minang Oesman Sapta Odang (OSO) di Jakarta. Menurut Boy, OSO menyampaikan dukungan terkait pernyataan tersebut. “Saya menyampaikan komentar ini setelah berkoordinasi dengan Ketua Umum Gebu Minang, Pak OSO. www.harianhaluan.com

Beliau mendukung,” katanya. Untuk itu, ia memohon pihakpihak yang beperkara untuk duduk satu meja untuk bermusyawarah dan bermufakat karena hukum tertinggi di negara ini adalah musyawarah. “Kalau ada masalah, ibarat mengambil rambut dalam tepung: rambutnya berhasil diambil, tepungnya tidak tumpah. Saya yakin Basko mau diajak bermusyawarah dengan kepala dingin,” tutur pengusaha Minang itu. Boy Lestari mengatakan, pihaknya tidak ingin eksekusi hotel dan mal Basko itu menjadi citra buruk bagi dunia investasi di Sumbar, khususnya Padang sebagai ibu kota provinsi. Ia menyampaikan hal itu mengingat presiden dan pejabat tinggi negara, serta ribuan wartawan akan ke Padang pada 1—9 Februari nanti untuk menghadiri Hari Pers Nasional. Jika pihak-pihak dari luar Sumbar melihat apa yang terjadi di hotel dan mal Basko, yang berada di gerbang masuk pusat kota Padang, hal itu akan menjadi memperburuk citra Padang sebagai daerah investasi. “Basko itu aset Sumbar. Basko bukan orang lain. Dia orang Minang, asli Pariaman. Dia yang membuat mal pertama di Padang. Kaena itu, maaf, kami pengurus Gebu Minang Sumbar tidak ingin orang Minang menjadi korban. Pengusaha Minang harus dikawal oleh orang Minang dari segala sisi. Masalah hukum biarlah berjalan. Namun, jangan sampai eksekusi itu mengorbankan pengusaha dan banyak karyawan orang Minang. Jangan sampai orang M inang kontraproduktif dengan PT KAI karena orang kompak,” ucapnya. Boy Lestari juga mengimbau pemerintahan Sumbar, baik legislatif maupun eksekutif, untuk berpartisipasi menyelesaikan masalah ini, tidak pasif seperti saat ini. Ia menyampaikan imbauan itu untuk mengingatkan pemerintah bahwa jangan sampai orang Minang marah karena masalah ini dan melakukan gerakan. “Saya mendapatkan informasi bahwa hotel dan mal Basko akan dieksekusi lagi besok (hari ini, red). Tentu kita sebagai orang Minang prihatin karena yang menjadi korban merupakan pengusaha dan orang-orang Minang. Akibatnya, seribu lebih karyawan mall dan hotel Basko terancam kehilangan mata pencarian, padahal mereka itu mayoritas anak-anak kita orang Minang,” ujarnya. Sementara itu, mantan Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Sumbar, Syofyan, SH mengemukakan, eksekusi terhadap Basko Hotel dan Grand Mall, harusnya bukan saja menjadi persoalan bagi pihak Basko semata, tetapi juga menjadi persoalan bagi Gubernur Sumbar dan Walikota Padang sebagai pucuk pimpinan pemerintahan di Provinsi Sumbar dan Kota Padang. Sebab, eksekusi itu, telah berdampak kepada tenaga kerja yang ada di dalamnya. Bahkan tidak itu saja, eksekusi ini sangat dikhawatirkan akan berdampak negatif terhadap penanaman investasi bagi investor dan dunia pariwisata di Sumbar ke depan. Dikemukakan Syofyan, selaku pimpinan Pemerintahan Provinsi Sumbar, Gubernur seharusnya

telah mengkoordinasikan hal ini dengan Apindo sebagai organisasi pengusaha, SPSI dalam hal ketenagakerajaan, dan Komnas HAM karena ini telah menyangkut hajat hidup manusia yang ada di dalamnya, tentang bagaimana baiknya penanganan ini, sehingga masyarakat yang terkait dalam hal ini tidak sampai teraniaya. “ Tidak mudah mencarikan pekerjaan tenaga kerja sedemikian banyak bagi pemerintah,” kata Syofyan yang merupakan ninik mamak. Dia mengimbau pihak Apindo, SPSI dan Komnas HAM turun tangan dalam persoalan ini, melihat ke lapangan secara bersama untuk mendapatkan fakta apakah pihak eksekutor benarbenar telah melakukan tugas eksekusinya secara benar sesuai dengan objek eksekusi yang diputuskan inkrach oleh Mahkamah Agung. Namun ketika wacana ini dilempar, hingga saat ini kepala daerah di tingkat provinsi masih belum memberikan pernyataan terkait eksekusi yang s ecara langsung juga berdampak kepada buruknya citra berinvestasi di Ranah Minang. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Sekretaris Daerah Ali Asmar belum merespon upaya konfirmasi yang dilakukan Haluan melalui telfon dan pesan singkat. Sedangkan wakil gubernur memilih untuk tidak berkomentar. “Maaf saya tidak komentar,” tulis Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit membalas pesan Haluan. Wakil Ketua DPRD Kota Padang, Wahyu Iramana Putra menyatakan prihatin akibat dari eksekusi ini, terutama terhadap ternaga kerja yang ada di dalamnya, terhadap pembangunan pariwisata dan penanaman investasi di daerah ini. Pimpinan PT KAI Divre Sumbar ini kata Wahyu patut dipertanyakan, apakah dia tidak tahu bahwa PT KAI Divre Sumbar letaknya di tanah Minangkabau yang beradat. Harusnya ada tenggang rasa, dirembukkan lebih d ulu sehingga bisa dihindari dampak-dampak negatif ke berbagai sisi, seperti ke sisi pariwisata karena yang terkena ini hotel, ke sisi investasi karena yang terkena ini badan usaha. Sementara sekarang Sumbar umumnya dan kota Padang khususnya sedang gencar-gencarnya mengembangkan pembangunan bidang pariwisata dan upaya menggaet investor. Lagi-lagi Wahyu mengemukakan pula bahwa PT. KAI Divre Sumbar itu adalah milik pemerintah, bukan kepunyaan pribadi pimpinan PT. KAI Sumbar. Dengan cara tidak mempertimbangkan akibat dari sisi sosial dan moril yang muncul sekarang ini, terkesan pimpinan PT KAI Divre Sumbar ini seperti menganggap PT KAI ini swasta murni. Seperti swasta lawan swasta. Wahyu dengan tegas mengatakan tidak masuk ke arena hukum berkaitan dengan sengketa antara pihak yang satu dengan yang lain, tetapi semata hanya karena melihat akibat dari peristiwa ini t elah berdampak kepada permasalahan ketenagakerjaan, dan tak urung juga sangat dikhawatirkan akan berakibat kepada persoalan lain seperti masalah pariwisata dan investasi di daerah ini.(h/ben/dib/bn)

Wako ............................................. Dari Halaman. 1 yang sedang bergerak untuk menanam investasi ke kota ini. Oleh karena itu, meminta semua pihak yang berhubungan dengan masalah Basko-PT KAI untuk menciptakan suasana yang kondusif di kota ini, apalagi pada 8— 9 Februari nanti presiden akan ke Padang untuk menghadiri HPN. “Tidak ada m asalah yang tidak bisa dicarikan solusinya,” ujarnya saat melihat kondisi ratusan karyawan mall Basko yang telantar di mall tersebut. Kepada ratusan karyawan di sana, Mahyeldi menyampaikan, Basko merupakan orang yang pertama membangun mal di Padang, yakni Minang Plaza. Dengan berdirinya mal itu, terjadi pergerakan ekonomi yang luar biasa di Padang, seperti berkembangnya usaha-usaha. Karena itu, ia prihatin melihat masalah yang menimpa Basko kali ini. “Kita sangat prihatin, ada 1.200 orang karyawan di Basko Grand Mall dan Hotel. Mereka perlu jaminan, bagaimana bisa beraktivitas kembali. Hal ini harus menjadi pertimbangan seluruh pihak,”kata Mahyeldi. Menurut Mahyeldi, usahausaha di mal Basko, seperti Matahari dan Foodmart yang memiliki ratusan karyawan, membutuhkan jaminan untuk bisa beraktivitas kembali. Oleh sebab itu, semua pihak yang terlibat masalah Basko dengan PT KAI perlu mempertimbangkan keberlangsungan usahausaha di mall dan hotel Basko. “Kami sebagai Pemerintah Kota Padang akan mengambil langkah-langkah untuk membantu penyelesaian masalah ini, dengan m elihat aturan-aturan yang terkait masalah ini. Kami akan memberikan teguran kepada pihak yang melanggar hukum. Kami juga akan coba mencarikan solusinya kepada PT KAI. Kami

dengar sudah ada komunikasi pihak Basko dengan PT KAI. Mudah-mudahan semua pihak bisa berpikir jauh ke depan sehingga Kota Padang tetap kondusif,” tuturnya. Karyawan Khawatir Nganggur Kedatangan Wako Mahyeldi ke Hotel dan Mall itu dimanfaatkan seribuan karyawan untuk mengadukan nasib mereka. Mereka gusar, akan kemana mereka bekerja, jika diberhentikan dari pekerjaan akibat terkena eksekusi lahan. Ribuan karyawan berteriak dan membawa spanduk, agar Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah segera mengambil tindakan. Sehingga mereka, masih bisa bekerja ke depannya. Spanduk bertuliskan “Kami seluruh penyewa Basko Grand Mall terancam PHK”, “Kami karyawan Basko Grand Mall menolak eksekusi brutal”, “eksekusi brutal merusak gedung tempat kami bekerja dan mencari nafkah”. “Ribuan jumlah kami bekerja dan menggantungkan hidup dari sini pak. Jika dieksekusi akan kemana kami bekerja. Bukankah bapak tahu, mencari pekerjaan sangat sulit di Kota Padang,”ucap Karyawan Basko Hotel Riri kepada Haluan, Minggu (21/1). Selain Riri, karyawan Hotel Basko, Mona sangat berharap tidak terjadi eksekusi bangunan Basko hari ini. Mona, tidak ingin menjadi pengangguran, sehingga tidak bisa membantu keluarga. Mona berharap Walikota Padang segera mengambil tindakan. Kalau tidak, ribuan karyawan Basko Hotel dan Mall akan menambah pengganguran di Kota Padang. “Kalau saya diberhentikan, adakah lapangan pekerjaan yang bisa menampung saya esok. Tanpa harus menunggu-nunggu lowongan terlebih dahulu,”sebut Mona biasa bekerja di bagian restoran.

General Manager (GM) Basko Grand Mall, Robby Wiryawan mengatakan dengan datangnya walikota Mahyeldi, beliau bisa melihat sendiri bagaimana kondisi yang dialami oleh Basko serta akibat dari kebrutalan dalam melakukan eksekusi. “Perlu ditekankan, walikota bisa lihat kerugian yang dialami oleh masyarakat Kota Padang di sini. Sebanyak 1.200 karyawan yang mengantungkan hidupnya di sini harus kehilangan pekerjaan,” kata Roby. Dijelaskannya, dari sekian banyak karyawan hotel dan mall tersebut, hanya beberapa orang yang di luar Kota Padang. Artinya, kata Robby lagi, kalau eksekusi ini tetap dilanjutkan, maka dampaknya juga meningkatnya angka pengangguran di Padang. “Walaupun saat ini sudah ada beberapa yang dirumahkan, namun kita tetap sampaikan kepada mereka hal ini tidak akan lama, semua akan kembali seperti biasa,” ujar Roby memberi semangat kepada karyawannya. Sementara itu, Ketua Bundo Kanduang Sumbar, Raudha Thaib, prihatin dengan seribuan pekerja, yang sebagiannya merupakan perempuan, karena mereka tidak bisa bekerja sejak Pengadilan Negeri Padang mengeksekusi mall dan hotel Basko pada Kamis (18/1). Menurutnya, seharusnya ada solusi dari pemerintah daerah agar pekerja yang menumpukan hidupnya dengan bekerja di mall dan hotel Basko dapat bekerja kembali. “Sebagai sesama manusia, saya prihatin dengan para pekerja yang tidak bisa bekerja karena masalah itu. Seharusnya ada tindakan dari pemerintah untuk mengantisipasi kerugian seperti itu. Pemerintah harus mengambali tindakan agar para pekerja itu tidak terlalu lama telantar,” ucapnya. (h/dib/mg-mel/mg-hen)

Ada ................................................ Dari Halaman. 1 Ia merasa cemas sejak eksekusi dilakukan. “Saya dan karyawan lain cemas, sebab belum ada kejelasan sejak eksekusi belum beroperasi,”katanya kepada Haluan Minggu (21/1). Dengan nada suara yang terdengar bergetar, L menuturkan bahwa ia baru saja mengambil kredit rumah. “Khawatir, sebab baru mengkredit rumah. Kalau nanti ditutup dimana akan bekerja lagi”. Tuturnya. L dengan dua orang anak yang masih duduk di bangku sekolah, bekerja untuk membantu dan menambah penghasilan. “Suami juga bekerja, tapi tidak cukup mengandalkan penghasilan saja. Makanya saya bekerja”. Ulasnya. Ia menambahkan karyawan lainnya ada juga yang mengambil motor baru dengan fasilitas kredit. “Karyawan lain juga ada yang baru mengambil motor, kasihan saya,”katanya lirih. Lain lagi dengan Riri, karyawan Hotel Basko. Katanya, sudah dua tahun ia bekerja di hotel tersebut. Ia tak kuasa menahan tangisnya kala mengingat momen eksekusi Kamis lalu dan proses lanjutan pada Senin (22/1) ini. Jika, eksekusi kembali dilanjutkan sesuai dengan batas lahan yang ditentukan, maka bangunan akan bisa rubuh. “Kalau jadi eksekusi lanjutan, kami pasti akan dirumahkan. Liat saja, batas lahan eksekusi hampir mencapai setengah bagian gedung,”jelas wanita 22 tahun ini. Menurut anak kelima dari tujuh orang bersaudara ini, ia sangat bersyukur bisa bekerja di Basko Hotel. Selama dua tahun lebih bekerja, ia merasa nyaman. Sebab petinggi-petinggi Hotel Basko, sangat menghargai karyawan-karyawan yang ada di bawah. “Saya setiap harinya bekerja sebagai F&B Servis, tetapi kami tidak pernah dipandang sebelah mata. Hal ini yang membuat saya betah bekerja disini,”sebutnya sembari menyampaikan akan menikah setelah Lebaran Idul Fitri tahun ini. Selain Riri, karyawan Hotel Basko Mona sangat berharap tidak terjadi eksekusi bangunan Basko hari ini. Mona, tidak ingin menjadi penggangguran, sehingga tidak bisa membantu keluarga. “Saya baru empat bulan bekerja disini. Baru terasa enaknya bekerja tidak perlu minta uang ke

orangtua lagi. Tapi sekarang kami terancaman diberhentikan jika eksekusi terus berlanjut,”sebut warga Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman ini. Karyawan hotel lainnya, Yoreno Yurahman (18) juga tak kuasa menahan air matanya. Ia meminta pihak terkait agar ada pertimbangan dan jalan terbaik agar Basko Hotel dan Mall bisa terus beroperasi seperti biasanya dan tidak mengancam lapangan pekerjaanya. “Sekarang di Kota Padang sangat sulit untuk mencari pekerjaan, bahkan lapangan pekerjaan itu sendiri juga sangat kurang. Apabila hotel ini dieksekusi dan harus berhenti beroperasi beberapa waktu, apa yang harus kami lakukan, kami hanya bisa mengandalkan pekerjaan disini,” ujar Yoreno yang sudah 1 tahun bekerja di Basko Premier Hotel. “Pertimbangkan semua karyawan yang memang menggantungkan mata pencarianya disini, tolong berikan jalan dan solusi yang bisa memihak untuk warga,” katanya. Manajer F&B Premier Basko Hotel, Ardi Sastra menginformasikan, jika langkah eksekusi ini dilanjutkan otomatis hotel dan mall tidak beroperasional karena PLN dan genset yang jantungnya usaha akan dicabut atau dibongkar. Ardi juga menyampaikan dan mempertanyakan akan berapa lama Basko hotel dan mall tidak akan beroperasional. Apakah enam bulan atau bahkan satu tahun. “Kita harus memikirkan perekonomian ke depannya jika kondisi ini bertahan cukup lama karena kita menggantungkan nasib kepada Basko,” kata Ardi yang tinggal di Lubuk Buaya. Tidak hanya itu, Management Dokumentasi Basko Hotel Nana, meski terjadi eksekusi ia dan rekan management lain tetap masuk kerja. Meskipun tidak ada perintah masuk kerja karena kondisinya, ia tetap datang. Karena, masih banyak file yang harus dibenahi. “Kita tetap datang ke hotel untuk membenahi arsip yang berantakan bekas eksekusi kemarin. Kita berharap ada solusi yang sama saling menguntungkan karena hotel sudah kita anggap rumah sendiri, kerja sudah nyaman dan sudah lama juga,” tutur Nana. Nana juga menyampaikan,

 Redaktur: Rakhmatul Akbar

untuk rencana ke depan, dari teman-teman semua banyak yang belum tau. Masih menunggu harapan dari basko hotel. “Semoga manajemen tidak memulangkan kita. Yang jelas sedih banget saat liat tempat kerja dieksekusi, dihancurin kayak gitu. kita aja tidak sempat nyelamatin barang-barang. Cuma bisa bawa tas doang,” ujarnya. Anda (22) karyawan Basko Mall juga resah dengan masa depan mereka. “Saya tidak punya skill wirausaha kalau nanti diputus kerja. Saya dan teman-teman pekerja khawatir ke depan mau bagaimana,” katanya bingung. Menurutnya, ada ratusan karyawan yang senasib dengannyanya jika terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Warga Lubug Begalung ini, sejak eksekusi ini ia sama teman-teman senasib kumpul di salah satu rumah karyawan ‘ngobrol-ngobrol’ tentang ke depannya mau bagaimana. Ia berharap, kalau memang terjadi PHK menerima uang pesangon yang wajar untuk melanjutkan hidup. “Yang penting pesangon yang saya terima nanti wajar sesuai dengan aturan yang berlaku,” katanya yang sehari-harinya sebagai cleaning servis. Dikatakannya, kalau bisa tidak ada PHK karena ia masih ingin bekerja di mall ini walaupun hanya sebagai karyawan bawahan. Sebab, untuk mencari pekerjaan baru saat ini sangat sulit. “Walaupun saya masih sendiri, tapi kan tidak mau memberatkan orang tua maka itu saya tetap ingin bekerja disini,” ujarnya. Salah seorang karyawan tenant mall basko War (45) menuturkan, isu tersebut sudah santer beredar dan menjadi buah bibir di kalangan karyawan. Namun hingga saat ini belum ada penjelasan resmi dari pihak hotel dan mall. “Sampai saat ini memang belum ada apa-apa, memang isu-isu tersebut kami tahunya dari luar area kami,” ujarnya. Pria yang sudah bekerja selama 3,5 tahun ini menjelaskan, jika ada pengurangan jumlah karyawan, biasanya hotel dan mall akan melakukan rapat terlebih dulu. Meski isu tersebut sudah jadi perbincangan hangat, karyawan tetap seperti biasa saja. “Belum ada pe rbincangan apa-apa, masih secara biasa, dan belum ada PHK ataupun pengurangan karyawan,” ungkapnya. (*)

 Layouter: Syamsul Hidayat


8

PENDIDIKAN

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

MAN 2 PAYAKUMBUH

Tutupi Kekurangan, Sekolah Diimbau Gaet Alumni PADANG, HALUAN — Jelang Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2018 yang akan dilaksanakan pada April mendatang, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar melalui dinas pendidikan meminta sekolah menggaet alumni untuk membantu kekurangan sarana prasarana komputer yang mungkin masih terjadi. Sekretaris Pelaksana UNBK 2018 Dinas Pendidikan Sumbar, Irman menuturkan, pelaksanaan UNBK membutuhkan fasilitas yang memadai, seperti komputer dan jaringan internet. Namun, untuk saat ini memang belum sekolah memiliki fasilitas lengkap. Sebab, dari 600 SMA/SMK yang ada di Sumbar, baru sekitar 85 persen yang siap menyelenggarakan UNBK tahun sekarang. Sisanya masih terkendala jaringan dan sarana prasarana. “Jika hanya menunggu anggaran pemerintah untuk pengadaan komputer, APBD kita terbatas. Namun, kalau sekolah punya keinginan kuat untuk ikut UNBK, jalan keluar tetap ada. Salah satu caranya berdayakan alumni, kepala sekolah harus pandai mengkomunikasikan dengan alumni,” papar Irman saat berbincang dengan Haluan , di ruangannya, beberapa waktu yang lalu. Ia menambahkan, untuk memenuhi sarana penunjang pelaksanaan UNBK memang tidak mesti bergantung kepada APBD. Memaksimalkan peranan alumni, serta komite sekolah harus dilakukan. Ia mencontohkan, pada UNBK tahun 2017 salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) swasta di Kota Padang ada yang kekurangan komputer untuk pelaksanaan UNBK ini. Namun, berkat bantuan alumni, sekolah tersebut pada akhirnya dapat menyelenggarakan UNBK. Kemudian, hal lain yang juga menjadi unsur penting dalam suksesnya UNBK di Sumbar adalah ketersediaan listrik dan kualitas koneksi internet yang optimal. Untuk persoalan ini, menurut Irman, pihaknya telah mengantisipasi dengan berkordinasi dengan pihak PLN sejak jauh hari sebelum UNBK diselenggarakan. “Untuk listrik, kita telah melakukan koordinasi dengan pihak PLN rayon Sumbar, sedangkan untuk koneksi internet kita telah menghubungi pihak Telkom,” pungkasnya. (h/len)

Terima Penghargaan Prestise Indonesia 2018 PAYAKUMBUH, HALUAN — Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Payakumbuh diganjar penghargaan Prestise Indonesia dari Anugerah Karya Pendidikan Indonesia dengan kategori Sekolah Islam Favorit dalam mutu dan kualitas pendidikan Terbaik.

TERIMA PENGHARGAAN — MAN 2 Payakumbuh yang langsung diwakili oleh Kepala Madrasah Alex Sandra menerima penghargaan Prestise Indonesia dari Anugerah Karya Pendidikan Indonesia dengan kategori Sekolah Islam Favorit dalam mutu dan kualitas pendidikan terbaik di Crowne Plaza Hotel Jakarta, Jumat (19/1). IST

MAS Lubuk Malako Berharap Dinegerikan Pada Tahun Ini PADANG, HALUAN — Yayasan dan masyarakat berharap Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Lubuk Malako, Kecamatan Sangir Jujuan, Kabupaten Solok Selatan (Solsel), bisa dinegerikan pada tahun ini. Ketua Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Lubuk Malako, Dr Syamsurizaldi, SIP, SE, MM, mengemukan hal itu melalui relis yang dikirim Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Agama Islam (Pendis) Kankemenag Solsel, Fitriyoni, SH, MH, kepada Haluan, Sabtu (20/1). Dikemukakan Ketua YPI yang akrab disapa Uncu yang juga dosen Unand, untuk menyampaikan hasrat penegerian MAS Lubuk Malako, pihaknya sudah

mengirim persyaratan masyarakat dan unyang diperlukan kedangan lainnya. pada Bidang PendiKhusus Kenadikan Madrasah ga r ian Lubuk M (Penmad) Kanwil Kealako, punya per menag Sumbar. hatian cukup besar Menunggu hasil kepada MAS ter sebut dengan memdari p ihak berwebantu dengan senang soal penegerian jumlah sarana dan madarasah, kata Unprasaran, di antacu, pihak yayasan SYAMSURIZALDI ranya mendatarkan terus berupaya untuk tanah pebukitan di memajukan madrasah tersebut, di antaranya, Sabtu belakang madrasah. Kasi Pendis Fitriyoni kepada (20/1) membahas anggaran taHaluan mengemukakan, pihakhun 2018. Dalam penyusunan anggar- nya terus meyakinkan Bidang an dihadiri Kakankemenag Sol- Penmad di Kanwil Kemenag sel diwakili kasi pendis, Wali Sumbar, agar proses penegerian Nagari Lubuk Malako, Riono tersebut bisa secepatnya tePendri, SHI, sejumlah tokoh realisasi. (h/aye)

DINAMIKA PEMBELAJARAN

LP3M UNP Bakal Gelar Workshop E-Modul PADANG, HALUAN — Berkembangnya ilmu, teknologi dan informasi membawa perubahan dan paradigma baru pada learning material dan learning method. Produk dari teknologi dan infomasi t elah memberikan alternatif bahan ajar yang dapat digunakan dan diakses peserta didik dalam bentuk digital, seperti e-modul. Hal itu membutuhkan pembe lajaran berbasis komputer yang mampu mengaktifkan peserta didik.

www.harianhaluan.com

Ketua Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) Universitas Negeri Padang (UNP), Edwin Musdi, Jumat (19/1) mengiformasikan, pihaknya melalui pusat pengembangan pembelajaran membuka kesempatan terbatas sebanyak 50 orang guru-guru SMA/SMK untuk mengikuti workshop atau Bimbingan Teknis (Bimtek) pada 7-10 Februari 2018 mendatang, dengan kontribusi peserta Rp1 juta perpeserta.

U n t u k online dalam wokhasil yang dirshop e-Modul dapat peserta, ini,” ujar Edwin. dikatakan EdMenurut Edwin Musdi, ewin Musdi, dengan Modul dengan kemajuan ilmu, format EPUB teknlogi dan infordan dengan masi di masa dakonten teks tang, juga menundan gambar, tut kemandirian audio, video, belajar peserta diEDWIN MUSDI soal dan evadik dengan makluasi siswa, forsud supaya peserta mat e-modul sesuai standar didik mempunyai tangPSMA, serta sertifikat kom- gungjawab untuk mengatur petensi 32 jam. “Selama tiga dan mendisiplinkan dirinya hari tatap muka dan satu hari dan mengembangkan

kemampuan belajar atas kemampuan sendiri. “Sikap kemandirian itu mesti dimiliki peserta didik, karena hal tersebut merupakan ciri kedewasaan orang yang terpelajar. Dalam belajar mandiri, peserta didik harus berusaha memahami isi materi di luar kelas secara sendiri, mencari sumber informasi sendiri, serta memecahkan kesulitan sendiri. Untuk itu, workshop e-modul ini perlu diikuti para guru,” ungkap Edwin Musdi. (h/rel)

Penghargaan diberikan oleh Menteri UMKM melalui Staf Ahlinya, Teguh Budiana didampingi Ketua Indonesia Achievement Center (IAC), Rere Swastika Tanjung di Crowne Plaza Hotel Jakarta, Jumat (19/1). “Alhamdulillah, berkat kerja sama kita semua, MAN 2 Kota Payakumbuh mendapatkan penghargaan Prestise Indonesia,” ujar Kepala MAN 2 Payakumbuh, Alex Sandra kepada Haluan, Minggu (21/01). Alex mengatakan, selama ini pengelolaan pendidikan agama selalu dipantau secara nasional termasuk oleh lembaga IAC. lembaga tersebut secara intensif melakukan penilaian terhadap MAN 2 Payakumbuh, sehingga sekolah di bawah payung kemenag itu dianggap layak mendapatkan penghargaan. Penghargaan ini merupakan penghargaan tingkat nasional kedua yang diraih MAN 2 Payakumbuh. Sebelumnya MAN 2 Payakumbuh juga dinobatkan sebagai Sekolah Ramah Anak (SRA) oleh Presiden Jokowi. “Atas penghargaan ini, keluarga besar MAN 2 Payakumbuh mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kakanwil Kemenag dan Ka-

bid Penmad Kanwil Kemenag Sumbar, Bapak Kakankemenag bersama Walikota Payakumbuh, serta jajaran yang telah melakukan pembinaan dan arahan. Tak lupa, terima kasih juga kepada media massa yang telah ikut mempublikasikan madr asah kita,” ucap Alex Sandra. Sementara itu, Kepala Kankemenag Payakumbuh, Asra Faber turut berbahagia atas penghargaan yang diterima oleh MAN 2 Payakumbuh. “Selamat atas penghargaan yang diraih MAN 2 Payakumbuh. Ini prestasi yang luar biasa,” ujarnya. Asra berharap, prestasi yang diraih MAN 2 Payakumbuh juga dapat menular ke madrasah yang lain dengan memperkuat hubungan internal dan eksternal. Sehingga semuanya juga bisa berpeluang untuk berprestasi di tingkat nasional. Hal lain yang patut disyukuri adalah terjadinya peningkatan jumlah siswa yang bersekolah di madrasah. Kontribusi dari mad rasah m au pu n sekolah agama merupakan bentuk dukungan kankemenag terhadap program Pemko Payakumbuh dalam mencerdaskan generasi,” pungkasnya. (h/mg-ari)

Tiga Sekolah Swasta Padang Panjang Belum Bisa UNBK PADANG PANJANG, HALUAN — Tiga sekolah swasta yang ada di Kota Padang Panjang bakal bergabung dengan sekolah lain yang menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun ini. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Padang Panjang, Desmon mengatakan, secara keseluruhan sekolah-sekolah yang ada di Kota Padang Panjang sudah bisa melaksanakan UNBK Mandiri, namun ada tiga sekolah swasta yang belum bisa melaksanakan UNBK mandiri tahun ini. “Memang benar ada tiga sekolah swasta yang akan bergabung dalam mengikuti UNBK nanti, yakni SMP Merapi, SMP Jihad dan SMP Quran. Ketiga sekolah ini tidak bisa melaksanakan UNBK mandiri disebabkan fasilitas komputernya tidak ada, jadi kemungkinan besar mereka akan bergabung dengan sekolah terdekat,” terang Desmon. Pada pelaksanaan UNBK tahun sebelumnya, lanjut Desmon, beberapa sekolah pemerintah juga bergabung pada sekolah penyelenggara UNBK, namun pada tahun ini sekolah-sekolah di bawah pengelolaan pemerintah sudah bisa melaksanaan UNBK mandiri. “Alhamdulillah, melalui APBD 2018 kita bisa menambah pembelian komputer untuk pelaksanaan UNBK nantinya. Tahun kemarin sekolah yang biasanya bergabung, pada tahun ini sudah bisa melaksanakan UNBK Mandiri,” jelas Desmon. Dikatakannya, untuk melaksanakan UNBK, sekolah terkait harus memiliki kelengkapan sarana komputer yang sesuai dengan standarisasi panitia pusat. Selain itu, selaku panitia penyelenggara ujian, sekolah terkait juga harus didukung kualitas dan kuantitias SDM operator berkemampuan baik dalam mengoperasikan sistem dan aplikasi yang digunakan peserta ujian. Pemerintah Kota (Pemko) Padang Panjang yang merupakan salah satu visinya menjadi sebagai salah satu daerah tujuan pendidikan, dalam hal ini terus melakukan terobosan dan pengembangan sistem pendidikan. Salah satunya penyelenggaraan ujian berbasis komputer secara merata di setiap sekolah. “Selain terus meningkatkan sarana dan prasarana sekolah, termasuk pengembangan penggunaan perangkat teknologi dalam Proses Belajar Mengajar (PBM). UNBK secara merata dapat diselenggarakan di sekolah negeri, juga merupakan salah satu bentuk pengembangan komitmen di dunia pendidikan yang berbasis tekhnologi,” ujarnya. Sementara terkait jumlah peserta didikan tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) pada agenda UNBK tahun ini, hingga sekarang dinas terkait masih dalam proses input data nominatif sementara. “Secara total pasti, nanti akan kita ketahui saat proses input yang dilakukan operator di dinas tuntas dilakukan,” tutupnya. (h/pis)

 Redaktur: Nasrizal

 Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PADANG

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

9

PKL DIPINDAHKAN KE GEDUNG INPRES

Trotoar dan Badan Jalan Dikosongkan Warga Olo Laksanakan Goro PADANG, HALUAN— Warga RW 01 Kelurahan Olo Ujung Pandan Kecamatan Padang Barat menggelar kegiatan Gotong Royong (Goro) bersama, Minggu, (21/1). “Aksi bersih-bersih ini, dalam rangka mewujudkan lingkungan yang bersih di lingkungan masyarakat. Serta mempertahankan Piala Adipura yang saat ini, masih dipegang oleh Kota Padang,” kata Ketua Komisi I DPRD Kota Padang Azirwan, Minggu (21/1). Kepedulian warga, sangat diinginkan, dalam mewujudkan Kota Padang yang bersih. Seperti yang dilaksanakan warga Kelurahan Olo Ujung Pandan dan sekitarnya, merupakan sesuatu yang patut dicontoh bagi warga lainnya. Pada kesempatan yang sama, juga memasang logo tentang “Stop Narkoba” di dua warung yang ada di lokasi goro. Tujuannya, menciptakan kondisi yang aman dan nyaman serta menginformasikan bahwa Kelurahan Olo sangat membenci narkoba. “Dengan adanya logo ini, saya berharap kesadaran warga ada hendaknya, demi amannya Kota Padang dari peredaran narkoba agar moral generasi muda tidak ternodai nantinya, “sebutnya. Ia juga mewanti-wanti RW dan RT, untuk mengawasi lingkungan setempat terkait hal ini. RW dan RT agar selalu memantau lingkungannya. Jika terlihat perilaku yang tidak benar, segera dicegah dan ambil tindakan. Selain warga Kelurahan RW 01 Kelurahan Olo Ujung Pandan, RT, RW, juga LPM dan Babinkamtibmas Kecamatan Padang Barat dalam kegiatan Goro. Rangkaian kegiatan juga dimeriahkan, dengan hadiah doorprize seperti payung, baju kaos dan hadiah menarik lainh/ade) nya.(h/ade)

www.harianhaluan.com

PADANG, HALUAN — Ratusan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Pasar Raya Padang ditertibkan petugas gabungan yang berasal dari Dinas Pedagangan, Satpol PP dan SK4, Sabtu (20/1) pukul 08.30 WIB. Penertiban dilakukan untuk penataan dan pengosongan jalan dan trotoar dari PKL mulai dari Simpang Kandang

sampai ke Bioskop Mulia. Pantauan Haluan, penertiban dilakukan dimulai dari Simpang Kandang dan me-

nyisiri setiap PKL yang berada di trotoar dan badan jalan. Semua PKL tersebut dipindahkan ke pasar inpres yang memungkinkan diisi oleh pedagang. Meski tidak terjadi perlawanan yang berarti, penertiban tetap saja diwarnai kontra dari pihak yang tidak setuju. Namun, petugas yang melakukan

penertiban tidak menanggapi omelan-omelan kecil pedagang yang tidak suka dipindahkan. Kepala Dinas Perdagangan Endrizal usai apel pagi sebelum penertiban dilakukan menyampaikan bahwa penertiban sebelumnya sudaklh disuarakan kepada seluruh pedagang. Jika masih ada yang tidak mau atau melawan maka

PKL DITERTIBKAN — Pedagang Kaki Lima (PKL) di trotoar dan badan jalan sepanjang Simpang Kandang sampai Bioskop Mulia ditertibkan petugas gabungan, Sabtu (20/1) pagi. Ratusan PKL dipindahkan ke dalam Gedung Inpres. WINDA

tidak akan berpengaruh kepada penataan. “Kita sudah beritahukan secara lisan maupun tulisan. Target kita bagaimana sepanjang jalan dan trotoar tersebut kosong dari pedagang. Kemudian, rencana selanjutnya, sebelah sisi jalan akan kita jadikan parkir kendaraan” terangnya. Endrizal juga menyampaikan, penertiban dan penataan yang berlangsung h ingga Minggu (21/1) akan berlanjut juga ke gang adabiyah dan eks pemberhentian bemo. Pedagang dipindahkan juga ke pasar inpres supaya penataan bisa berlangsung aman dan tertib. “Yang dongkol dan ngomel-ngomel pasti ada saja saat penataan. Namun bagaimana kita menghadapi dan bersikap wajar serta tugas tetap berlanjut,” imbuhnya. Dikatakannya, untuk parkir yang rencananya akan dibuatkan disebelah sisi saja, pihaknya akan berkoordinasi dengan dishub bagaimana prospek dan pengaturannya. “Untuk parkir kita serahkan ke dishub bagaimana pengaturannya. Mereka siap saja,” tambah Endrizal. Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Dedi Henidal membenarkan bahwa Dinas Perdagangan telah menyampaikan perihal parkir tersebut. Namun, sebelum itu, akan dibuatkan dulu bagaimana pengaturan marka supaya tidak terjadi kemacetan. “Kita sedang pelajari dan rencanakan pepengaturannya. Namun, kita siap saja jika memang sebelah sisi jalannya akan dijadikan parkir,” kata Henidal. (h/win)

PENCURI DIBEKUK POLSEK LUBEG

Sempat Sembunyi di Atas Loteng Rumah PADANG, HALUAN — Jajaran Reskrim Polsek Lubuk Begalung berhasil menangkap pelaku spesialis pencurian barangbarang mewah. Saat dibekuk pelaku mencoba kabur ketika akan ditangkap dirumahnya Kelurahan Parak Laweh Pulau Aia Nan XX , Kecamatan Lubuk Begalung. Penangkapan pada Sabtu sore (21/1) sekitar pukul 18.00

WIB, itu langsung dipimpin oleh Dantim buser Polsek Lubuk Begalung Aiptu Ricardo. Dari tangan pelaku ditemukan HP yang dicurinya dari korban yang bernama Aprian Dina Eka Putri, 21, seorang mahasiswa warga Parak Laweh No 01 Rt 003 Rw 005 Kelurahan Parak Laweh Pula Aia Nan XX, Kecamatan Lubuk

Begalung. Penangkapan pelaku pencurian yang bernama Agung Anggura (19), berawal jajaran Polsek Lubuk Begalung mendapat informasi keberadaan pelaku dirumahnya. Selanjutnya Jajaran Personil Reskrim Polsek Lubuk Begalung langsung mengejar dan menangkap pelaku. Ketika akan ditangkap pelaku mencoba kab ur dan sebunyi di dalam loteng rumahnya. Ketika melihat ada yang mencurigakan di atas loteng polisi berpura-pura akan menembak pelaku kalau tidak turun, mendengar hal itu ia pun langsung turun dan menyerahkan diri kepada pihak kepolisian. Kapolsek Lubuk

Ilustrasi

Begalung AKP Riko Fernanda didampinggi oleh Kanit Reskrim Iptu Herry Hermanyah menjelaskan pelaku sudah tiga kali melakukan pencurian di wilayah hukum Polsek Lubuk Begalung. “Dalam pengakuanya sudah 10 TKP ia pernah melakukan pencurian di Kota Padang

 Redaktur: Afrianita

ini, dan ketika ditangkap ia mencoba kabur. Tapi kami berhasil menangkapnya dengan barang bukti satu buah HP yang berhasil dicurinya. Untuk pelaku sendiri dikenakan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman diatas lima tahun penjara,” ungkapnya.(h/mg-hkl)

 Layouter: Rahmi


10

PADANG

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

TERMINAL ANAK AIA DIANGGARKAN RP79,5 MILIAR

Peletakan Batu Pertama 9 Februari PADANG, HALUAN —Walikota Mahyeldi melakukan peninjauan lokasi rencana pembangunan terminal type A di Anak Aie Kecamatan Koto Tangah, kemarin.

Pemko Perhatikan Kesejahteraan Guru PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang berkomitmen untuk memberikan perhatian terhadap kesejahteraan Guru Tidak Tetap (GTT). Secara bertahap pemberian insentif ditingkatkan dan peluang mereka untuk menjadi guru tetap atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) juga terus diupayakan. “Upaya untuk dapat menerima PNS khususnya tenaga pendidik sudah diperjuangkan. Kita sudah temui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) beberapa waktu lalu untuk meninjau kemungkinan itu,” kata Walikota Mahyeldi Ansharullah saat acara pengukuhan Pengurus Forum Guru Tidak Tetap (Forgett) Kota Padang periode 2018-2021. Acara ini dihadiri ribuan GTT dan Kepala Sekolah sehingga memenuhi gedung Convention Hall STKIP PGRI Sumbar, Sabtu (20/ 1). Menurut Mahyeldi, guru adalah pahlawan bagi generasi bangsa ini, terlepas statusnya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) ataupun non PNS. Pemerintah patut memberikan perhatian terhadap kesejahteraan para pahlawan tanpa jasa ini. “Pemerintah patut memperhatikan kesejahteraan para guru, apalagi para GTT yang mengabdi dengan menerima uang lelah masih jauh dari kebutuhan hidupnya,” ujar Mahyeldi. Walikota mengatakan, tunjangan yang diberikan pemerintah kisaran Rp700 ribu hingga Rp1 juta perbulan untuk GTT dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) memang belum layak. Ke depan agar ada solusi untuk menambah penghasilan GTT/ PTT seiring peningkatan keuangan daerah. Selain itu, lanjutnya, Pemko juga berharap Menpan RB secepatnya merespon kebutuhan PNS di daerah supaya para GTT/PTT mendapat kesempatan menjadi PNS. “Harapan kita untuk membuka lowongan CPNS khususnya untuk kebutuhan guru bisa terakomodir dan direstui pusat,” imbuh Mahyeldi. Pada acara pengukuhan pengurus tersebut dihadiri istri walikota Ny. Harneli Mahyeldi, Kepala Dinas Pendidikan Barlius, unsur pengurus PGRI, Pimpinan STKIP PGRI Sumbar, para Kepala Sekolah SD dan SMP Negeri serta ribuan GTT/ PTT yang sangat antusias. (h/rel)

Menurut rencana peletakan batu pertama pembangunan terminal type A ini akan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo yang memanfaatkan momentum peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di Padang pada tanggal 9 Februari 2018 nanti. Terminal yang akan berdiri di atas tanah seluas 4,5 Ha ini akan menelan biaya sekitar Rp79,5 Miliar dengan biaya dari APBN. Diperkirakan pembangunan terminal ini akan rampung pada Tahun 2019 yang akan datang.

Wujudkan Padang Bebas Polusi TINJAU LOKASI — Walikota Mahyeldi melakukan peninjauan lokasi rencana pembangunan terminal type A di Anak Aie Kecamatan Koto Tangah, kemarin. IST

SOSIALISASI PKH

Ribuan Warga Pauh Dilibatkan PADANG, HALUAN — Ribuan warga Pauh antusias mengikuti jalan santai bersama Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah dalam rangka sosialisasi Program Keluarga Harapan (PKH) di kecamatan tersebut, Minggu (21/1). Walikota Mahyeldi mengatakan, olahraga harus jadi budaya dan menerapkan gaya hidup masyarakat agar warga selalu sehat. “Begitu juga para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari PKH Kementerian Sosial yang

turut mengikuti jalan santai hari ini. Dengan berolahraga kita lebih bugar dan sehat,” kata Mahyeldi. Dalam kesempatan ini, Walikota Mahyeldi menyampaikan trrima kasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi untuk pembangunan Kota Padang. Khususnya, warga Kecamatan Pauh telah banyak berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur seperti jalan dan jembatan. “Pemko Padang berterimakasih atas partisipasi warga untuk

pelaksanaan pembangunan. Partisipasi itu berupa penyerahan lahan untuk jalan dan jembatan. Ini patut diapresiasi,” kata Mahyeldi. Walikota mengatakan, jalan yang dibangun di Pauh pada 2017, yaitu jalan Limau Manih yang tembus ke Limau Manih Selatan sehingga akses warga lebih mudah dan lancar. Kemudian jalan dari Pasa Lalang Kuranji juga tembus ke Lambung Bukik yang akan diaspal tahun ini. Pembangunan juga berupa jembatan di ruas jalan tersebut. (h/rel)

Padang Mulai Bersih dari Baliho Rokok PADANG, HALUAN — Secara bertahap iklan-iklan rokok di jalan-jalan utama Kota Padang mulai hilang. Sejak tahun 2018, beberapa baliho yang biasanya memuat iklan rokok tampak sudah dikosongkan a tau diganti dengan iklan baru. Hal itu dapat dilihat pada sejumlah lokasi, seperti di Jl. Prof. Dr. Hamka, Jl. Gajah Mada, Jl. Jedral Sudirman, Jl. Ahmad Yani, Jl. Sawahan, Jl. Samudra Purus, dan Simpang Limau Manih. Pihak Yayasan Ruang Anak Dunia (Ruandu), LSM yang bergerak dalam isu pemenuhan dan perlindungan anak di Kota Padang, mengapresiasi kebijakan Pemko Padang terkait pencabutan iklan rokok secara bertahap ini. Manajer Program Ruandu Wanda Leksmana mengatakan, hal ini merupakan bentuk komitmen Walikota Mahyeldi Ansharullah dalam melarang total iklan, promosi, dan sponsor rokok di Kota Padang. “Ruandu mengapresiasi Pemko Padang yang konsisten untuk pelarangan iklan, promosi dan sponsor rokok di Kota Padang,” kata Wanda

www.harianhaluan.com

Kewajiban dari Pemko Padang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu yaitu dengan menghibahkan tanah seluas 4,5 Ha ke Pemerintah Pusat. “Kita telah menghibahkan tanah yang berlokasi di Anak Aie ini seluas 4,5 Ha kepada pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Perhubungan” ungkap Mahyeldi Turut mendampingi Wali kot a dalam kesempatan ini Kadishub Kota Padang, Kabag Humas dan Kabag Hukum Setda Kota Padang. (h/ita)

Leksmana melalui siaran pers yang diterima , Sabtu (19/1). Dikatakan, sebelumnya Pemko sudah menyatakan tidak memberikan izin kontrak iklan rokok, sedangkan reklame yang masih ada karena kontraknya belum habis. “Sebelumnya Pemko melalui Bapenda Kota Padang sudah menyatakan tidak memberikan izin kontrak baru dan perpanjangan kontrak bagi iklan rokok. Reklame rokok yang masih ada saat ini karena kontraknya belum habis,” kata Wanda. Menurut Ruandu, pelarangan iklan, promosi, dan sponsorship rokok memiliki tujuan untuk pembangunan karakter dan perlindungan anak dari dampak buruk rokok. Keberadaan iklaniklan rokok tersebut berdasarkan berbagai penelitian sangat mempengaruhi anak untuk merokok. Berdasarkan survei yang dilakukan Ruandu tahun lalu, sebanya 77 % anak dan remaja di Kota Padang tertarik mencoba rokok karena iklan dan promosi dan sponsor rokok. Sementara itu, berdasarkan studi. Universitas Hamka tahun 2007, 46,3

persen remaja mengaku iklan rokok mempengaruhi mereka untuk mulai merokok. Selanjutnya, berdasarkan survei Komnas Perlindungan anak tahun 2012, 99,6 persen remaja di Indonesia telah terpapar iklan rokok luar ruangan. Kemudian, berdasarkan survei Ruandu pada 2015 ditemukan bahwa 85 persen sekolah di Kota Padang dikelilingi iklan rokok. “Pelarangan iklan, promosi, dan sponsor rokok bertujuan melindungi generasi muda untuk menurunkan angka prevalensi perokok dibawah 18 Tahun sebesar 25% sesuai mandat peraturan presiden No. 2 Tahun 2015 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional,” tulisnya. Ia melanjutkan, muara dari komitmen ini tentunya untuk mewujudkan Kota Padang sebagai Kota Layak Anak. Artinya, Kota Padang harus memiliki sebuah sistem perlindungan dan pemenuhan hak anak yang holistik dan terintegrasi dari semua sektor pembangunan seperti peranan eksekutif, legislatif, yudikatif, masya-

rakat, dunia usaha, lembaga swadaya masyarakat, dan lain-lain. Pelarangan iklan rokok ini merupakan salah satu bentuk memberikan perlindungan dan pemenuhan hak anak di daerah. Pihak Ruandu pun mengharapkan DPRD Kota Padang agar menyetujui Revisi Perda Kawasan Tanpa Rokok yang di dalamnya termuat larangan total iklan, promosi, dan sponsorship rokok. Sampai sekarang, revisi perda tersebut karena belum mempunyai status hukum yang tetap akibat pengesahannya ditunda. Warga Kota Padang dan generasi muda, menurut Ruandu lagi, menunggu kepastian hukum yang dibuat pihak legislatif dan eksekutif supaya wajah Kota Padang menjadi indah dan ramah bagi anak-anak yang tinggal dan berkunjung ke Padang dengan tidak adanya iklan rokok. “Apabila belum ada kepastian hukum seperti ini, kami dan warga Kota Padang menilai bahwa eksekutif di Kota Padang memiliki kebijakan responsif hak anak, sedangkan legislatif di Kota

Padang tidak responsif hak anak,” ujarnya. Sementara itu, juru bicara Gerakan Muda Kota Padang Tolak Jadi Target (Germud) Annysa Kurnia Sandra sangat mengapresiasi pencabutan iklan rokok secara bertahap ini. Ia juga mengatakan bahwa Germud bersama puluhan anggotanya sebelumnya telah melakukan penggantian spanduk rokok dengan spanduk ramah anak di sekitar sekolah. Hal tersebut merupakan bentuk penyadaran kepada masyarakat bahwa generasi muda tidak ingin dijadikan sebagai target iklan rokok yang menjadikan m ereka sebagai perokok pemula. “Iklan rokok tersebut melambangkan kalau merokok itu gaul, macho, dan keren agar pemuda tertarik untuk merokok. Bahkan harga per bungkus juga dipampang di iklan rokok tersebut. Kami berharap reklame rokok yang sekarang secara bertahap dihilangkan juga akan menjangkau nantinya spandukspanduk rokok di warungwarung yang tidak dikenakan pajak dan jumlahnya masih banyak,” ujarnya. (h/rel)

PADANG, HALUAN — Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mengapresiasi upaya PT. PLN Cabang Padang yang bekerjasama dengan Pemerintah Kota Padang tengah menyosialisasikan penggunaan kendaraan, yakni sepeda motor listrik, sepeda listrik dan juga kompor listrik di Kota Padang. Hal itu disampaikannya sewaktu membuka kegiatan lomba masak, demo masak dan sosialisasi penggunaan kompor induksi sekaligus kendaraan listrik yang diadakan PT. PLN Cabang Padang bekerjasama dengan Pemko di Pantai Cimpago Purus, Minggu (21/1) pagi. “Alhamdulillah, ini merupakan suatu program yang mengupayakan Padang menjadi kota hijau dan bebas polusi. Tadi saya coba sepeda motor listrik ini memang nyaris tak terdengar suaranya. Dan kemudian juga tidak bising bahkan tidak mengeluarkan karbonmonoksida. Maka itu, atas nama Pemerintah Kota Padang kita sangat mendukung program ini. Karena mendukung Kota Padang menjadi kota hijau yang tentunya bebas dan bersih dari berbagai bentuk polusi,”

ungkap Mahyeldi. Lebih lanjut menurut Mahyeldi, dengan mempergunakan sepeda motor listrik, sepeda listrik dan kompor listrik terutama sekali tentu akan mengurangi asap dan polusi udara di Padang. Oleh karenanya, juga tidak salahnya apabila masyarakat beralih menggunakan fasilitas tersebut untuk kebutuhan sehari-hari. Sementara itu, sebutnya, terkait ketersediaan listrik di Padang saat ini sudah surplus. Dan itu mengartikan bagi siapa saja yang berniat melakukan investasi, khususnya berhubungan dalam ketersediaan energi listrik tidak akan mengalami masalah. “Maka itu, silahkan saja bagi yang ingin mendirikan hotel, pabrik dan industri lainnya di Kota Padang. Apalagi kita sudah mempermudah proses perizinan dan sebagainya. Kita berharap dengan hal itu, di tahun ini akan bertambah lagi hotel bintang empat dan bintang lima. Sehingga lebih menggerakkan sektor pariwisata, ekonomi dan kesejahteran masyarakat secara keseluruhan,” tukuknya sembari mencoba m otor elektrik tersebut. (h/vie)

ILUSTRASI

 Redaktur: Afrianita

 Layouter: Syamsul Hidayat


11

KAMPUS

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

WAKIL REKTOR II UMSB

Apresiasi Rumah Tongkrongan ISEM PADANG, HALUAN—Wakil Rektor (WR) II Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) apresiasi alumni fakultas ekonomi UMSB yang bergabung dengan organisasi Ikatan Sarjana Ekonomi Muhammadiyah (ISEM) yang sedang membangun rumah tongkrongan di area kampus UMSB jalan Pasair Kandang, No, 4 Kelurahan Pasir Nan Tigo Kecamatan Koto tangah Padang , Sabtu (20/1)

SEDANG DIBANGUN — Kondisi rumah tongkrongan yang sedang dibangun ISEM di area kampus UMSB jalan Pasir Kandang No 4 Kelurahan Pasie Nan Tan Tigo Kecamatan Koto Tangah, tampak bangunan sedang dibangun oleh tukang (21/1) RASIHAN ANWAR

PTS Harus Kuasai Teknologi PADANG, HALUAN — Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah X mendorong kampus di bawah pengendaliannya untuk meningkatkan penguasaan teknologi di segala sektor. “Kampus di Indonesia masih kalah bersaing dari luar negeri termasuk dalam hal teknologi, ini perlu diperhatikan, “ kata Koordinator Kopertis X Prof Herri di Padang, Jumat (19/1). Dalam hal ini Kemenristekdikti melalui Kopertis terus melakukan sosialisasi sekaligus pelatihan kepada sumber daya manusia kampus dalam penguasaan teknologi. Pelbagai pelatihan itu, misalnya pelatihan surat elektronik atau “e-office”, jurnal dalam jaringan, hingga akreditasi dalam jaringan. Hanya saja, kata Herri, pelatihan kepada dosen dan pengelola informasi teknologi harus dibarengi dengan kesiapan sarana prasarana di kampus, seperti jaringan internet, telepon, perangkat komputer, proyektor, dan ruangan representatif. Namun, imbuhnya saat ini masih banyak kampus yang secara minim melakukan alih teknologi tersebut. “Sebentar lagi kuliah tidak harus tatap muka, melalui kelas jauh bisa dilaksanakan ini tantangan bagi kampus di Indonesia, “ ujarnya. Bagi kampus, katanya, untuk memperkuat pengelolaan teknologi bukan hanya mempertahankan sumber daya yang ada namun juga mencari tenaga yang kompetitif. Namun hal itu dikembalikan pada kemampuan yayasan atau pengelola kampus dalam mengakomodasinya. Ia mengemukakan kalangan dosen juga perlu didorong untuk meningkatkan kemampuannya, bukan hanya keterampilan mengajar tatap muka namun juga jarak jauh. “Sebab kemungkinan itu akan terjadi tentu harus disiapkan mengajar cara telekonferensi,” katanya. Pengamat bidang pendidikan tinggi dari Universitas Andalas (Unand) Padang Dr Ade Djulardi menilai perkembangan teknologi saat ini memaksa kampus bergerak dan berubah cepat. Mereka, katanya, tidak hanya bergerak dengan mengikuti perubahan aturan yang

WR II UMSB Ir Yuliesi Purnawati, MP mengatakan kepada Haluan bahwa, rumah tongkrongan tersebut merupakan fasilitas yang sangat membantu mahasiswa “Kami sangat apresiasi terhadap ISEM yang sedang membangun rumah tongkrongan, rumah togkrongan ini sangat mendukung fasilitas kampus kita,” ujar Yuliesi Purnawati Lanjutnya, pihaknya juga mengatkan bahwa, pembangunan rumah tongkrongan tersebut merupakan bentuk kepedulian alumni fakultas ekonomi terhadap kampus UMSB “Membangun seperti ini merupakan suatu bentuk kepedulian alumni kepada kampus ini, sebenarnya perguruan tinggi tidak terlepas dari alumni,” paparnya Tidak hanya itu, wakil rektor II tersebut juga mengatakan bahwa, pihaknya sangat membantu alumni yang ingin berpartisipasi

faat dan fungsi rumah tongkrongan yang dibangu ISEM tersebut, pihaknya mengatakan bahwa, rumah tongkrongan tersebut di bangun untuk tempat berkumpulkumpul dan bersilaturrahmi antara sesama alumni, mahasiswa dan kampus “Rumah tongkrongan ini yang berukuran delapan kali dua belas meter dibangun untuk pertemuan sesama alumni juaga mahasiswa dan pihak kampus, di sini juga kita akan buat kantin, nanti karyawannya akan kita ambil dari mahasiswa yang mempunyai waktu luang, nanti kita beri honornya, jadi sifatnya dari kita untuk kita,” terangnya Rumah tongkrongan yang sedang dibangun di area kamus UMSB di samping Masjid Cahaya Rohani di canangkan akan beroperasi pada 15 Februari 2018 “Kita sengaja membangun di area kampus ini, selain bersilaturrahmi, bisa juga untuk mempromosikan kampus UMSB, masyarakat dari luar bias berkunjung ke kantin ini dan bisa melihat bagaimana kampus UMSB ini, insyaAllah pada awal ajaran baru, rumah tongkrongan ini akan beroperasi, sekitar 15 Februali insya Allah sudah beroperasi,” tambahnya. (h/mg-ras)

uintuk UMSB “Kami dari pihak kampus siap membantu dalam bentuk apapun kepada alumni yang ingin berpartisipasi terhadap kemajuan UMSB, harapan kami, alumni-alumni lain juga ikut berpartisipasi, kami selalu siap membantu, perlu lahan tanah kami akan sediakan atau segala macam,” tutut WR II tersebut Sementa itu, Tabrani, SE selaku ketua harian ISEM mengatakan kepada haluan bahwa, rumah tongkrongan tersebut dibangun oleh ISEM dengan biaya lima pulih juta “Benar, bangunan ini ISEM yang bertanggung jawab, ISEM yang membangunnya tapi tanahnya disediakan dari kampus, kami hanya bangunan saja yang kami bangun,” ujar Tabrani saat dikunjungi Haluan di depan bangunan yang dibangun ISEM Selain itu, Tabrani juga menjelaskan tentang man-

UI Sosialisasikan Kesehatan di Agam AGAM, HALUAN — Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (FKG-UI) memberikan pengobatan gigi gratis, dan penyuluhan kesehatan bagi masyarakat Kecamatan Matur, Kabupaten Agam dalam program Bhakti Sosial Tahun 2018, Jumat (19/1) sampai Minggu (21/1). Kegiatan itu disambut baik Pemerintah Kabupaten Agam, dan masyarakat Kecamatan Matur. “Dengan adanya kegiatan sosial dari FKG-UI ini nantinya diharapkan kesehatan gigi masyarakat Matur menjadi lebih baik, dan masyarakat menjadi tahu akan pentingnya menjaga kesehatan gigi, serta semakin tingginya kesadaran masyarakat untuk m enjaga kesehatan gigi dan mulut,” kata Wakil Bupati Agam Trinda Farhan Satria Dt. Tumangguang Putiah, saat menghadiri kegiatan, Jumat (19/1). Juga hadir pada kesempatan itu Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Wakil Bupati menegaskan, Pemkab Agam telah menetapkan pembangunan keseha-

tan sebagai salah satu prioritas pembangunan, di samping bidang pendidikan dan ekonomi. Kesehatan merupakan kebutuhan dasar masyarakat, oleh karena itu upaya-upaya pembangunan di bidang kesehatan terus menerus akan ditingkatkan. “Di Kabupaten Agam saat ini terdapat satu buah Rumah Sakit Umum milik Pemda Agam, dan 23 Puskesmas yang tersebar di 16 kecamatan. Khususnya, bagi masyarakat kurang mampu pada tahun anggaran 2018 telah mengasuransi sebanyak 105.300 jiwa melalui program Jaminan Kesehatan Saiyo Sakato yang bekerjasama dengan BPJS,” jelas Wabup. WARGA sedang mendapat layanan kesehatan dari FK UI Ketua Kegiatan Kerja Sosial FKG-UI, Muhammad Zaal Dikatakan, kegiatan sosial kat dewasa ini masih belum Haq mengatakan, kegiatan itu ini juga merupakan salah satu mengutamakan tindakan pendiisi dengan pengobatan gigi bentuk kegiatan yang mem- cegahan, ap alagi tindakan kepada masyarakat, penyu- bantu program pemerintah kuratif atau pengobatan terhaluhan mengenai kesehatan gigi mewujudkan Indonesia bebas dap penyakit terkait gigi dan dan mulut, m enggosok gigi karies 2030. Karies gigi meru- mulut. Masyarakat cenderung dan mencucui tangan bersama pakan suatu penyakit infeksi menomorduakan pengobatan bagi anak, serta kegiatan khit- yang merusak struktur gigi, di untuk penyakit gigi, ketimbang anan, dan bantuan beberapa mana penyakit ini bisa menye- penyakit lain. “Semoga melalui sembako kepada masyarakat babkan gigi berlubang. kegiatan ini, akan lebih mekurang mampu. Ia menyayangkan, masyara- ningkatkan kesadaran masyara-

kat Kabupaten Agam terhadap perawatan gigi,” pintanya. Dari laporan mereka, jumlah peserta dari FKG-UI yang akan melaksanakan kegiatan sosial d i Kabupaten Agam sebanyak 68 orang, yang terdiri dari mahasiswa, dosen pendamping yang tediri dari dokter gigi dan dokter spesialis gigi. (h/ks)

Unilak Peringkat Pertama di Kopertis X PEKANBARU, HALUAN — Universitas Lancang Kuning (Unilak) berhasil menempati peringkat pertama dalam penerima dana hibah Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) di Bagian Kopertis Wilayah X yang menaungi 4 provinsi, yaitu Sumbar, Jambi, Riau dan Kepulauan Riau. Sebanyak 53 dosen Unilak memperoleh dana hibah Kemenristekdikti 2018. Dana

tersebut diperoleh melalui 50 judul proposal penelitian dan 3 pengabdian masyarakat yang disetujui mengungguli perolehan dari perguruan tinggi lainnya di Kopertis Wilayah X. Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unilak Dr Eno Suwarno, MSi, Jumat (19/1), mengatakan, tahun 2018 ini perolehan hibah Dikti terhadap proposal penelitian dan pe-

ngabdian yang diusulkan Unilak mendapatkan hasil yang menggembirakan. “Itu saya lihat langsung dari surat Dikti yang beromor 0045 tahun 2018 tgl 16 Januari 2108, Alhamdulillah kita (Unilak, red) berada di posisis nomor satu terbanyak di Kopertis Wilayah X. Saya sangat senang, ini merupakan satu bentuk perjuangan yang prestisius dan mengindikasikan bahwa kualitas proposal penelitian dan

pengabdian masyarakat dari Unilak dapat bersaing dan mengungguli perguruan tinggi lainnya,” Eno. Sementara itu Wakil Rektor I Dr Junaidi mengucapkan apresiasinya kepada dosendosen Unilak yang lolos dana hibah dari Kemenristekdikti tahun 2018. Penelitian dan pengabdian masyarakat yang lolos tahun ini mengalami peningkatan dibanding tahun 2017.

“Ini menunjukkan Unilak semakin kuat dalam melakukan penelitian dan pengabdian. Tentu saja aktivit as penel itian dosen ini berdampak positif terhadap pengajaran yang diberikan kepada mahasiswa ,” ujar Junaidi. Dana hibah penelitian dan pengabdian masyarakat yang diterima Unilak dari Kemenristekdikti pada tahun ini mencapai Rp5 miliar. (h/rel)

Unand Segera Sosialisasikan PMB PADANG, HALUAN — Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumbar segera menyosialisasikan penerimaan mahasiswa baru (PMB) melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2018 ke SMA/SMK. “Launchingnya telah dilakukan 13 Januari 2018, saat ini t elah mulai dilakukan pemasukan ke Pangkalan Data Siswa dan Sekolah (PDSS), “ kata Wakil Rektor bagian Akademik Unand Prof Dachriyanus di Padang, Jumat. Dia menyebutkan nantinya akan disosialisasikan ke sekolah di daerah Sumbar dan provinsi sekitar serta melalui undangan ke kampus. www.harianhaluan.com

Pada prinsipnya secara syarat dan prasyarat tidak ada perbedaaan dari tahun sebelumnya yang intinya penerimaan untuk mahasiswa berprestasi di sekolah. Kategori mahasiswa berprestasi sekolah ini bergantung pada nilai akreditasi masing-masing sekolah. Yakni s ekolah berakreditasi A dengan 50 persen siswa terbaik di dalamnya, akreditasiB dengan 30 persen terbaik di sekolah, akreditasi C dengan 10 persen terbaik di sekolah, dan tidak terakreditasi dengan lima persen yang terbaik. Ini penting bagi sekolah untuk mendaftar dalam PDSS, bila keliru dalam memasukkan nama siswa akan berakibat fatal seperti

ti dak dapat melanjutkan proses seleksi. Hal lain yang perlu jadi perhatian yakni siswa wajib memiliki Nomor Induk Siswa Nasional, dan memiliki nilai rapor yang grafiknya menanjak dari semester pertama. Usai melaksanakan PDSS tersebut kemudian melakukan verifikasi dan pendaftaran. Adapun memasukkan data ke PDSS akan dimulai rentang waktu 13 Januari 2018 sampai 10 Februari 2018. Kemudian pendaftaran SNMPTN pada 21 Februari 2018 sampai 6 Maret 2018. Sedangkan pengumuman hasil seleksi dilaksanakan serentak pada 17 April 2018. Kemudian pada 8 Mei 2018 akan dilakukan veri Redaktur: Atviarni

fikasi data dokumen serta pendaftaran ulang. Pada saat ini dilaksanakan ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Sementara itu salah satu orang tua siswa SMA di Padang, Marlina (42) berharap sosialisasi dari SNMPTN atau SBMPTN lebih gencar kepada masyarakat. Sebab waktu sebelumnya saat akan mendaftarkan anaknya, dirinya tidak bisa lagi memasukkan anaknya ke SBMPTN akibatnya harus masuk kampus swasta. Menurutnya meski telah ada informasi yang banyak di media cetak atau elektronik, pemberitahuan langsung ke masyarakat seperti halnya program pemerintah juga perlu dilakukan. (h/ans)  Layouter:Yohanes


12

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

Polres Payakumbuh Ciduk Dua Pengedar Sabu PAYAKUMBUH, HALUAN — Polres Payakumbuh melalui Tim Operasional Satnarkoba berhasil menangkap dua orang pelaku yang diduga sebagai pengedar narkoba jenis sabusabu. Mereka berdua ditangkap di Perumahan Mutiara Ngalau Kelurahan Balai Panjang Kecamatan Payakumbuh Selatan, Sabtu dini hari (20/01). Kapolres Payakumbuh AKBP Kuswoto melalui Paur Humas Aiptu Hendri Ahadi ketika dikonfirmasi membenarkan penangkapan dua pelaku pengedar narkoba tersebut. “Kedua pelaku berinisial ZM (26) warga Ripai Dalam Guguk Malintang Kota Padang Panjang, dan RP (32) warga Taman Mutiara Kelurahan Balai Panjang Payakumbuh,” ujarnya. Awalnya, Satnarkoba Polres Payakumbuh mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa di lokasi tersebut sering digunakan sebagai transaksi narkoba. Tim Operasional Satnarkoba pun langsung melakukan penyelidikan ke lokasi itu. Penggeledahan pun dilakukan disaksikan oleh beberapa orang saksi setempat. Alhasil, ditemukan lima paket sabu yang akan diedarkan dan 25 plastik sebagai bungkusnya. Turut diamankan sebagai alat bukti satu set bong lengkap dengan pirek, 2 unit HP, dan 1 alat timbangan digital. “Untuk proses penyidikan dan pengembangan kasus lebih lanjut, sekarang kedua pelaku ditahan di Polres Payakumbuh,” pungkas Aiptu Hendri Ahadi. (h/mg-ari)

Irfendi Jajaki Peluang Beasiswa ASN ke Belanda LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pemerinntah Kabupaten Limapuluh Kota, dibawah kepemimpinan pasangan Bupati Irfendi Arbi dan Wabup erizal Ridwan, terus berusaha mencarikan peluang untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah ini. “Jika tahun lalu kita sudah mengirimkan untuk mengikuti pendidikan S2 dan S3 ke Negara Australia, Mesir, Slovakia, Korea, Jepang, China dan Malaysia, maka tahun ini H. Irfendi Arbi berencana melakukan penjajakan beasiswa ASN ke negara Belanda. Untuk itu saya melakukan penjajakan peluang beasiswanya ke Negara

Kincir Angin tersebut,” ungkap Irfendi kepada wartawan di Payakumbuh. Dikatakannya, tahun 2018 ini ASN Pemkab Limapuluh Kota juga ada yang mendapatkan kesempatan melanjutkan pendidikan S2 dan S3 ke Negara Belanda. Untuk itu sudah dilakukan penjajakan peluang beasiswanya ke Negara Kincir

Angin tersebut, diantaranya ke Duta Besar Belanda untuk Indonesia Mr. Rob Swartbol di Kedubes Belanda di Jakarta. Selain itu, ia juga akan mengejar peluang ke lembagalembaga lain yang bersifat tidak mengikat. “Khusus untuk menjajaki peluang beasiswa ke Belanda tersebut, saya sudah menghubungi langsung Duta Besar Belanda untuk Indonesia Mr. Rob Swartbol usai mengikuti Konferensi Indonesia Netherlands Rule of Law and Security Update 2018 di Kedubes Belanda, baru-baru ini,” tutur Irfendi. Menurut dia, tahun 2017 lalu ASN Limapuluh Kota,

sudah dikirim sekolah ke sejumlah negara yang diantaranya atas nama Dian Permatati untuk mengambil S3 (Doktoral) di Universitas Camberra Australia dan Ranggi Taruna buat mengikuti pendidikan S2 (Master) pada Universitas Melbourne Australia. Berikutnya, ASN atas nama Yulius untuk mendapatkan S3 di Negara Malaysia. “Selain itu, tahun kemaren juga sejumlah ASN kita sudah dikirim mengikuti pendidikan berbagai negara yang diantara ke Mesir, Slovakia, Korea, Jepang dan China,” papar Irfendi. Pengiriman ASN sekolah ke

Pengembangan IKK Sarilamak Jangan Hanya Wacana LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pembangunan sarana prsarana di kawasan Ibu Kota Kabupaten (IKK) di Sarilamak, masih terkendala. Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, sampai sekarang baru sekedar membangun kantor dan memindahkan 5 instansi pemerintahan yang sebelumnya bertempat di wilayah administatif Kota Payakumbuh pada tahun 2015. Sedangkan satu instansi kantor Inspektorat telah berada di Sarilamak sejak tahun 2013. Walau begitu untuk pembangunan sarana prasarana layaknya sebuak kota masih jauh dari harapan masyarakat, seperti pembangunan terminal, pasar yang representative dan penunjang IKK lainnya masih kabar kabar atau akan ke akan. Sebab selama ini belum ada regulasi untuk mempercepatan pembangunan IKK, sehingga cendrung jalan ditempat. “Karena itu, di IKK Sarilamak belum terlihat pembangunan yang nyata, akibat relugasi yang belum ada sekaitan dengan pengembangan Kota Sarilamak tersebut, sehingga kemajuan Sarilmak cendrung terhambat. Padahal IKK Sarilamak juga sebagai pusat pemerintahan Nagari Sarilamak,” ungkap Walinagari Sarilamak, Olly Wijaya kepada wartawan di kantornya beberapa hari yang lalu. Selain relugasi yang belum terwujud, juga belum disahkannya Rencana Detail Tata Ruang Walayah (RDTRW) IKK Sarilmak. RDTRW ini masih perlu pengkajian yang mendalam. Ditambah lagi politikalwil antar Pemkab Limapuluh Kota dan DPRD setempat juga masih dipertanyakan. Lalu, bagaimana kebijakan anggaran untuk mengembangkan IKK Sarilamak seperti sebuah kota, sedangkan persyaratannya saja belum mencukupi. Kalau begini terus IKK Sarilamak akan sama wajahnya dengan 12 kota kecamatan lain yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota. Cuma saja penduduk IKK Sarilamak sudah melonjak menjadi 15.800 jiwa. Sebagai pintu gerbang Sumatera Barat Wilayah Timur, sebaiknya pembangunan IKK Sarilamak dipercepat, agar Sarilamak mencerminkan sebuah kota. Karena itu, Pemkab bersama DPRD perlu membangunan komitmen bersama. Mempercepat relugasi dan pengesahan RDTRW oleh DPRD setempat, demi kemajuan IKK ke depan, tuturnya. Forum Peduli Nagari Luak Limopuluh, Yudilfan Habib terpisah menyebutkan, pengembangan IKK Sarilamak, seperti yang telah diekspos media masa sejak beberapa tahun lalu seperti, pembangunan terminal, jalan dua jalur, pasar yang memadai dan pembangunan lainnya, jangan sampai hanya menjadi wacana, hendaknya direaliasikan Pemkab setempat. (h/zkf)

FOTO BERSAMA — Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi foto bersama Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Mr. Rob Swartbol dan Menkumham RI, Yassonna Laoly usai Konferensi Indonesia Netherlands Rule of Law and Security Update 2018 di Kedubes Belanda, baru-baru ini. IST

sejumlah perguruan tinggi dalam dan luar negeri tersebut merupakan salahsatu upaya peningkatan sumberdaya manusia para abdi negara itu. Dengan adanya peningkatan pendidikan, diharapkan ASN lebih berkompetensi sesuai tuntutan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, globalisasi dan peningkatan daya saing serta d inamika masyarakat dewasa ini. “Kita sangat menyadari, untuk mencapai keberhasilan dan kemajuan Kabupaten Limapuluh Kota, kita butuh sumber daya manusia yang andal. Untuk ini, perlu menyiapkan sumberdaya mereka yang berkualitas dan siap menghadapi persaingan global,” jelas Irfendi. Dijelaskan Irendi, dengan sumberdaya yang bagus, ia berharap ASN di daerah ini mampu memberikan kontribusi yang lebih optimal bagi organisasi Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota dalam mewujudkan pembangunan dan pelayanan masyarakat secara optimal. Ditegaskan, peningkatan sumberdaya ASN itu pada intinya untuk terwujudnya pembangunan masyarakat dan daerah serta pelayanan publik yang prima dan profesional. Melalui peningkatan pendidikan tersebut diharapkan adanya peningkatan p rofesionalisme, kinerja pegawai dan organisasi Pemkab Limapuluh Kota. Menyoal peluang para ASN buat mendapatkan kesempatan sekolah ke luar negeri, Irfendi menegaskan, setiap PNS itu memiliki hak dan kesempatan yang sama. Untuk itu ASN tersebut harus senantiasa menyiapkan diri untuk mengikuti tes. “Agar lolos mendapatkan beasiswa ke luar negeri, tentunya ASN itu perlu menyiapkan diri buat be rsaing dengan peminat lainnya. Untuk itu, mereka harus menyiapkan diri dengan belajar,” tambah Irfendi. (h/zkf)

DPMD Harus Terus Berinovasi LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa/Nagari (DPMD/N) harus terus berinovasi untuk menimbulkan ide-ide baru di bidang pemberdayaan masyarakat dan nagari. Agar setiap tugas yang diemban terlaksana dengan baik, seluruh aparatur di dinas ini perlu menerapkan pituah orang Minang ringan sama dijinjing, berat sama dipikul. Selain itu DPMD/N juga perlu melakukan pemetaan nagari sesuai tingkat kemajuannya, agar pembinaan nagari tidak berlangsung secara serampangan. Sebab, pembinaan nagari yang maju t entu berbeda dengan penanganan nagari yang belum maju, ulas Plt Sekretaris Daerah Limapuluh Kota H. Taufik Hidayat pada serahterima jabatan Kepala DPMD/N dari pejabat lama Usman kepada pejabat baru, Drs. Ahmad Zuhdi Perama Putra, Jumat (19/1). Dikatakan, Dinas PMD/N Kabupaten Limapuluh Kota, mempunyai tugas yang cukup berat. Apalagi dengan jumlah pemerintahan nagari yang mencapai 79 wali nagari serta dua

nagari persiapan. “Sesuai nama dinasnya yaitu pemberdayaan masyarakat, saya berharap DPMD/N ini betul-betul mampu membuat pemerintahan nagari di daerah ini menjadi hebat dan kuat. Dijelaskan Taufik, agar setiap pekerjaan terlaksana dengan baik dan lancar, seluruh aparatur pada dinas ini harus sama-sama bekerja dan bekerjasama. Memang tidak mudah bagi DPMD/N di daerah ini mengurus seluruh nagari di daerahnya. Apalagi dengan kondisi keterbatasan personil dan peralatan uang dimiliki, ingatnya. Menyikapi hal ini, DPMD/ N harus mampu merumuskan strategi yang jitu di bidang pemberdayaan masyarakat dan nagari. “Karena tingkat kemajuan satu nagari dengan nagari lainnya berbeda, tentunya pembinaan nagari itu juga tidak sama,” ujar Taufik. Dalam kesempatan itu Taufik juga mengingatkan DPMD/ N bekerja sesuai mekanisme aturan berlaku agar tidak berbuntut hukum. Apalagi kini alokasi dana nagari sudah cukup besar dengan kisaran

SERTIJAB Kepala Dinas PMDN Limapuluh Kota dari pejabat lama Usman kepada Ahmad Zuhdi. ZUL

hingga Rp2 miliar. “Ini tatangan bagi pejabat yang baru,” ulas Taufik. Sebelumnya Kepala DPMD/N Ahmad Zuhdi Perama Putra, mengaku siap melaksanakan tugas sesuai amanah yang diberikan pimpinan. Untuk sukses, ia berharap dukungan dan kerjasama dengan berbagai pihak terutama

seluruh staf. “Saya berharap dalam pelaksanaan tugas nantinya benar-benar didukung penuh seluruh pihak terutama unsur pimpinan dan para staf,” ucap Ahmad Zuhdi yang akrab disapa Pram itu. Menurut Pram, pembangunan nagari tidak hanya berkutat pada bidang pembangunan fisik, namun yang lebih utama

adalah membangun manusianya, perubahan pola fikir dan mentalitas ke arah yang lebih baik. Itu s emua akan menjadikan suatu nagari yang maju. Pada kesempatan itu juga di serahterimakan jabatan Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dari pejabat yang lama Dra. Elfida kepada pejabat yang baru Epi Andri. (h/zkf)

15 Lurah di Payakumbuh Berganti PAYAKUMBUH, HALUAN — Rombak kabinet yang dilakukan pasangan Riza Falepi-Erwin Yunaz terhadap pejabat dilingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh pada pekan lalu, ternyata lurah-lurah dikota tersebut ikut dimutasi dan rotasi. Setidaknya, dari 135 pejabat yang dimutasi dan rotasi tahap pertama bagi pasangan pemenang Pilkada Februari 2017 silam itu, ternyata 15 lurah dari 48 lurah di Kota Payakumbuh ikut dipindahkan oleh Riza Falepi- Erwin Yunaz. www.harianhaluan.com

Ke 15 lurah tersebut dilantik bersama ratusan pejabat eselon II, III dan IV lainnya oleh Walikota Riza Falepi pada Kamis (18/1) pekan lalu di aula Balaikota Payakumbuh. “Layanilah masyarakat kita dengan baik dan penuh kasih sayang sesuai dengan kebutuhan dan keperluan mereka,” ucap Walikota Riza Falepi saat pelantikan. Ke 15 lurah yang dilantik tersebut, diantaranya Isral menjabat Lurah Ibuah Kecamatan Payakumbuh Barat yang sebelumnya sebagai Lurah Padang Datar.

Kemudian, Zainar sebagai Lurah Tanjuang Pauah Kecamatan Payakumbuh Barat yang sebelumnya sebagai Lurah Ibuah. Selanjutnya, Sastra Hadi sebagai Lurah Padang Sikabu, Kecamatan Lamposi Tigo Nagori yang sebelumnya sebegai Sekretaris kelurahan tersebut. Syafrizal sebagai Lurah Kubu Gadang Kecamatan Payakumbuh Barat. Syafrizal sebelumnya sebagai Kasi Pemerintahan dan Trantibum Kelurahan Koto Tua Limo kampuang, Kecamatan Payakumbuh Selatan. Firdaus Syawil sebagai

Lurah Padang Tinggi Piliang, Kecamatan Payakumbuh Barat. Firdaus sebelumnya sebagai Lurah Sawah Padang Aur Kuning Kecamatan Payakumbuh Selatan. Kemudian, Yulizon sebagai Lurah Koto Panjang, Kecamatan Payakumbuh Timur. Yulizon sebelumnya sebagai Kasi Pengaduan dan Pemantauan Realisasi PM pada Dinas Tanaman Modal Kota Payakumbuh. Kemudian, Ilyas sebagai Lurah Sicincin, Kecamatan Payakumbuh Selatan. Sebelumnya sebagai Lurah Koto Panjang Kecamatan Paya-

kumbuh Timur. Lurah Bulakan Balai Kandi, Kecamatan Payakumbuh Barat dipercaya Riza Falepi kepada Hendri yang sebelumnya sebagai Lurah Parambahan. Lurah Ikua Koto Di Balai, Kecamatan Payakumbuh Utara dipercayakan kepada Mutiara Hidayati yang sebelumnya sebagau Lurah Limbukan Kecamatan Payakumbuh Barat. Lurah Limbukan, Kecamatan Payakumbuh Barat dipercayakan kepada Syafwani yang sebelumnya sebagai Lurah Ikua Koto Di Balai Kecamatan Payakumbuh Utara.

Lurah Tigo Koto Dibaruah Kecamatan Payakumbuh Utara dipercayakan kepada Sandiko Buana yang sebelumnya sebagai Lurah Pakan Sinayan Kecamatan Payakumbuh Barat. Kemudian, Kepala TU Gudang Farmasi Kota, Agusril dipercaya sebagai Lurah Parambahan Kecamatan Lamposi Tigo Nagori. Selanjutnya, Lurah Taratak Padang Kampuang, Kecamatan Payakumbuh Utara dipercayakan kepada Soni Taizar yang sebelumnya sebagai Lurah Parak Batuang. Posisi yang ditinggal Redaktur: Heldi Satria

kan Soni, di Lurah Parak Batuang, dipercayakan kepada Afrizal yang sebelumnya sebagai Lurah Lurah Taratak Padang Kampuang. Terakhir, Azward yang sebelumnya sebagai Lurah Tanah Mati, dipercayakan oleh Walikota Riza Falepi sebagai Lurah Padang Datar Tanah Mati. Secara terpisah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Payakumbuh, Epi Jaya mengatakan, untuk Kota Payakumbuh terdapat sebanyak 48 kelurahan saat ini. “Ada 48 kelurahan di Kota Payakumbuh,” katanya. (h/ddg)      Layouter: Rahmi


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

AGAM DAN BUKITTINGGI

ONH 2018 Naik BUKITTINGGI, HALUAN — Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi, (Sumbar) mengatakan untuk musim Haji di tahun 2018 atau 1439 hijryah, Ongkos Naik Haji (ONH) diperkirakan mengalami kenaikan. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian agama Bukittinggi, M. Arsyad, Jumat (19/1). “Rencananya Ongkos Naik Haji (ONH) di 2018 atau 1439 hijryah naik, namun rencana itu belum ada kepastiannya,” katanya. Ia menyebutkan kenaikan ONH akan diputuskan oleh kantor kementerian agama pusat di Jakarta, jadi untuk itu kota Bukittinggi masih menunggu keputusan tersebut. “Untuk jumlah calon jamaah haji (CJH) tahun ini di kota Bukittinggi mencapai 336 orang,” ucapnya. Dari jumlah CJH yang berangkat tahun ini sudah membayarkan setoran awal, jadi sisanya akan dibayarkan paling lambat 15 hari sebelum keberangkatan ke tanah suci. “Jadi kalaupun ONH naik, maka pihak kami akan segera memberitahukan kepada CJH agar membayarkan sisa pembayaran haji termasuk dengan jumlah kenaikannya,” h/cvs) terangnya. (h/cvs)

Wali Nagari Harus Kreatif AGAM, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Agam, tengah gencar mengembangkan objek wisata, untuk mendorong peningkatan perekonomian masyarakat. Untuk pengembangan potensi objek wisata tersebut, dituntut peran maksimal Wali Nagari dan untuk memotivasi seluruh wali nagari di kabupaten Agam diboyong ke daerah lain untuk mencari inspirasi, agar lahir ide-ide kreatif dalam pengembangan objek wisata dan bisa dilaksanakan dengan baik. Kunjungan yang dipimpin Wakil bupati Agam H. Trinda Farhan Satria, Dt. Tumangguang Putiah tersebut, sasarannya ke Agro Wisata Puncak Tonang Lubuak Sikapiang, Kabupaten Pasaman, pekan lalu. Pada kesempatan itu, Trinda Farhan Satria mengatakan, pihaknya sengaja mengajak Walinagari studi banding, dan sekaligus bersilaturahmi. Tujuan utamanya agar walinagari bisa menggali inspirasi dalam berbagai pengembangan di Kabupaten Pasaman. “Saat kunjungan ke Puncak Tonang, semua destinasi masih dalam proses, masih kelihatan bentuk aslinya seperti apa, sehingga diproses menjadi destinasi wisata yang menarik,” ujarnya. Terkait kunjungan, ditanya komentar walinagari di wilayahnya banyak lahan yang berpotensi untuk dikembangkan. “Di mana, Puncak Tonang lahan seluas 20 hektar tersebut digarap, dan diolah, kemudian dikomunikasikan dengan pihak luar, sehingga pembangunannya saat ini sudah mencapai 20 persen,” ujarnya. Dikatakannya, di Agam wisatanya dengan slogan “Agam Pesona yang Beragam”, bahkan memiliki Sumber Daya Alam (SDA) terlengkap di Sumatera Barat, yang saat ini butuh inspirasi lebih untuk melakukan pengembangan, terutama inspirasi dari walingari. “Agam SDA nya indah, dan lengkap, sehingga menjadi salah satu lokomotif menggerakkan ekonomi masyarakat, bahkan setiap nagari di dorong memiliki disetinasi wisata unggulan, dan saat ini sudah mulai tumbuh,” ujarnya pula. Dengan demikian, Pemkab Agam memboyong walinagari untuk berkunjung ke daerah lain yang ada di Sumbar. Itu skalanya masih kecil, yang masih dalam pembangunan, ternyata komentar walinagari banyak di wilayahnya lahan berpotensi, hanya tinggal digarap. “Kita ingin mendorong pengomptimalan pemanfaatan potensi yang ada, banyak view menarik di Agam yang belum optimal, tetapi ketika ada sentuhan sedikit inovasi, maka nilai ekonomis masyarakat bisa melejit, itu yang kita harapkan dari walinagari,” kata Trinda. Sementara itu, Koordinator lapangan Agro Wisata Puncak Tonang John Meiry mengatakan, berdasarkan ambisi owner, lahan seluas 20 hektar tersebut, disulap menjadi Agro Wisata yang mempotensikan lahan tidur menjadi nilai ekonomis, di situ tersedia kuliner, taman buah, taman bunga, dan permainan. “Sebenarnya owner sudah lama ingin membangkitkan perekonomian, dan mempotensikan SDA yang ada, karena selama ini berada di rantau, maka baru setahun ini bisa terealisasi keinginannya itu,” ujarnya. Dikatakan, pembangunan Agro Wisata tersebut, mendapat dukungan penuh dari pemerintah, dan sampai saat ini berbagai kegiatan pembangunan berjalan lancar, bahkan untuk pembangunan jalan owner bekerjasama dengan petani sekitar. “Agro Wisata itu dibangun sudah setahun, dan wisatawan sudah mulai berkunjung baik lokal maupun daerah lain,” ujarnya pula. Lebih lanjut dikatakannya, terkait wisata kuliner, pihaknya memberikan kesempatan bagi masyarakat luas untuk bergabung, tentu dengan seleksi yang ketat. “Kita pun sebenarnya kuliner tidak terkenal di Sumatera saja, tapi mungkin bisa mendunia,” kata John. Pembangunan Agro Wisata ditargetkan empat tahun selesai, saat ini baru 20 persen. “Kalau biaya saya kurang mengetahui, tapi yang pastinya tentu di owner, dan sumber air agak jauh dari sini, tapi nanti dibuat akses untuk masuk, namun kita saat ini masih terfokus untuk pembangunan taman,” jelasnya. (h/amc) www.harianhaluan.com

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

13

MASYARAKAT TABEK GADANG

Memancing Sambil Beramal BUKITTINGGI HALUAN — Masyarakat Tabek Gadang Kelurahan Aur Kuning, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), mengadakan kegiatan memancing sambil beramal di kolam pancing Tabek Gadang, Minggu (21/ 1). Kegiatan memancing sambil beramal ini dibuka secara langsung oleh tokoh masyarakat setempat yang juga selaku anggota DPRD Bukittinggi, Rismaidi. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Yontrimansyah, Ketua Komisi II Rusdi Nurman, Sekcam ABTB Dwi Ningrum Setyani, Kabag Tekhnik PDAM IKUT MEMANCING — Wakil Ketua DPRD Yontrimansyah, didampingi tokoh masyarakat Tabek Gadang yang juga selaku anggota Budi Suhendra, Lurah Aur DPRD Rismaidi, ikut memancing dalam kegiatan memancing yang diadakan oleh masyarakat setempat, Minggu (21/1). GATOT Kuning Adrian dan tokoh masyarakat setempat. sekali untuk untuk perbaikan akan berdampak terhadap pe- Hasil dari penjual kupon itu yang juga ikut memancing “Kegiatan mancing yang Mushalla Al-Wukhwa Tabek ningkatan ekonomi kerak- nantinya disamping diper- dalam kegiatan tersebut, mediadakan oleh pemuda dan Gadang. yatan, khusunya bagi masya- gunakan kembali untuk mengi- nyampaikan apresiasi kepada masyarakat Tabek Gadang, “Mancing sambil beramal rakat Tabek Gadang. si ikan, juga dipergunakan pemuda dan masyarakat Tabek diikuti oleh 150 orang peman- yang kami adakan, selain untuk ”Pelaksanaan mancing di untuk pembangunan nagari di Gadang yang telah mengadakan cing dari Bukittinggi dan menggalang dana untuk pem- kolam pancing Tabek Gadang Tabek Gadang. kegiatan memacing sambil Agam. Dalam pelaksanaanya, bangunan nagari, juga untuk ini, juga sebagai bentuk ko“Untuk ditabek Gadang beramal ini, karna kegiatan yang Panitia pelaksana menyediakan meningkatkan silaturahmi mitmen pemuda dan masyara- sendiri ada tiga buah kolam diadakan hasilnya untuk sebanyak 150 kupon pancing antara sesama masyarakat di kat dalam pengembangan pancing, dan satu diantaranya pembangunan nagari setempat. dengan insert pancing Rp 150 Tabek Gadang,” ujar Rismaidi budi daya ikan di air tawar, kolam besar. Kegiatan man“Dalam kegiatan ini, peribu/orang,” kata Rismaidi usai didampingi panitia pelaksana sekaligus guna meningkatkan cing sambil beramal ini rutin mancing tidak hanya mendakegiatan pembukaan. memancing, Bernado St Rang- kepariwisataan “ ungkap dilaksanakan setiap tahunnya, patkan ikan untuk dibawa Menurut Rismaidi, tujuan kayo Mulia dan Lurah Aur Ketua Fraksi PPP DPRD karna kegiatan memancing pulang, tapi mereka juga telah dari kegiatan mancing sambil Kuning Adrian. Bukittinggi ini, dapat dijadikan sebagai beramal untuk pembangunan beramal ini guna mengumDiharapkan melalui kegiaSementara itu Panitia pe- sarana hiburan untuk me- nagari setempat. Disamping itu pulkan dana untuk pemba- tan mancing yang dilaksana- laksana Bernado St Rangkayo nyalurkan hobi bagi peman- pemacing juga merasa senang ngunan nagari. Hasil dari kan ini ulas Rismaidi, dapat Mulia menambahkan, sebe- cing,” ungkap Bernado yang karena hobinya dapat tersapenjualan insert ini nantinya menyalurkan hobi bagi pecan- lumnya 150 buah kupon pan- juga selaku Ketua RW IV lurkan melalui kegiatan yang akan dipergunakan untuk per- du-pecandu pancing yang ada cing yang disediakan panitia Kelurahan Aur Kuning. dilaksanakan oleh masyarakat baikan fasilitas dan sarana di Bukittinggi dan Agam. habis terjual 2 hari menjelang Terpisah Wakil Ketua DP- Tabek Gadang,” ujar Yontriinfrastruktur lainnya, terutama Disamping itu juga diharapkan kegiatan memancing di buka. RD Bukittinggi Yontrimansyah, mansyah. (h/tot)

Agam Maksimalkan Budidaya Ikan

HAMPARAN sawah rakyat di Koto Alam nagari Salareh Air kecamatan Palembayan

Agam Surplus Beras AGAM,HALUAN — Di tengah gonjang-ganjing kenaikan harga beras secara nasional, masyarakat kabupaten Agam tidak perlu cemas karena produksi beras masih surplus dan kenaikan harga masih dalam batas kewajaran, hanya s ekitar Rp 100/kg. Kepala Dinas Pertanian Agam Afdhal memaparkan, data ketersediaan beras Januari 2018 menunjukan angka 180 ribu ton lebih, masih surplus dan aman untuk beberapa bulan ke depan. Sementara itu luas sawah yang akan panen juga mengalami peningkatan, tahun 2016 seluas 66.151 hektare, tahun 2017 naik menjadi 75.450 hektare. Begitupun luas areal tanam naik dari 68.518 hektaremenjadi 75.611 hektare. “Pemerintah kabupaten te-

rus menggenjot produksi gabah untuk mempertahan surplus setiap tahun dengan memberikan bantuan benih unggul, perbaikan jaringan irigasi, pembangunan jalan usaha tani, bantuan alsintan, termasuk pencetakan sawah baru,” kata Afdhal. Di pasar-pasar tradisional dalam kabupaten Agam harga beras masih berkisar antara Rp 12 ribu-Rp 13 ribu/kg. Namun jika harga mencapai Rp 14.000/kg Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Agam akan menyurati Bulog untuk melakukan operasi pasar. Masyarakat konsumenpun tidak begitu mengeluhkan kenaikan harga, sementara para petani mengatakan belum memperoleh keuntungan dengan kenaikan harga yang relatif kecil. (h/ks)

AGAM, HALUAN — Rombongan studi komparatif Pemkab Agam berkunjung ke tambak ikan di Nagari Sitombol Padang Galugua, akhir pekan kemarin. Kunjungan dipimpin Asisten I Bidang Hukum Pemerintahan dan Politik Sekretariat Kabupaten Agam Drs. Yosefriawan, bersama seluruh Wali Nagari. Pada kesempatan itu Yosefriawan menyebutkan, tujuan berkunjung ke tambak ikan tersebut, untuk memotivasi inspirasi Wali Nagari untuk lebih memaksimalkan pembudidayaan ikan di nagari masing-masing, hal itu seiring dengan program Agam Menyemai dalam pengembangan potensi ikan air tawar di kabupaten Agam. “Jika dilihat, Agam tidak kalah bagus dari Kabupaten Pasaman, tapi bagaimana kita mempelajari semangat kerja warganya, yang menjadi motivasi kuat agar bisa mengangkat perekonomian yang terendam menjadi lebih baik,” ujarnya. Dikatakannya, dahulu bisa saja Sitombol Padang Galugua sebagai wilayah tertinggal, tapi saat ini dilihat mereka sukses berusaha di bidang tambak ikan, sehingga sudah banyak ma-

WALI Nagari Salareh Aia saat memberi makan ikan di tambak ikan

syarakat luar yang belajar ke wilayah itu. Menurutnya, ada semacam kolaborasi antara penduduk Sitombol dengan pihak lain untuk berinvestasi. Hal itu mesti dipelajari, dan dikembangkan di Agam, apalagi sinergi antara Pasaman-Agam selama ini sangat tinggi, dibuktikan dengan bibit ikan justru dipasok Maninjau, kecamatan Tanjung Raya, kabupaten Agam. Yosefriawan mengharapkan, Wali Nagari bisa menggaet warganya untuk membudidayakan ikan di kolam

atau di tambak, sehingga tidak ada lagi warga yang membudidayakan ikan di Danau Maninjau, yang saat ini statusnya sudah memprihatinkan. Sedangkan, Wali Nagari Sitombol Padang Galugua, Kabupaten Pasaman, Busri mengatakan, usaha tambak ikan berawal dari dampak hama yang menyerang padi masyarakat, sehingga masyarakat mengalihkan fungsikan sawahnya menjadi tambak ikan. Saat ini tambak ikan di Sitombol sebanyak 300 petak, yang dikelola oleh 100 kepala keluarga. (h/yat)

Bukittinggi Terapkan Aplikasi e-Planning BUKITTINGGI, HALUAN — Mulai tahun ini, Pemko Bukittinggi akan menerapkan aplikasi e-planning dalam penyusunan dokumen perencanaan. Penerapan aplikasi tersebut untuk melaksanakan terwujudnya tata kelola dan penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bersih. Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) Kota Bukittinggi, Baharyadi mengatakan, guna menciptakan transparansi perencanaan dan penganggaran pembangunan di daerah, maka semua daerah harus menerapkan aplikasi eplanning tersebut, dalam rangka koordinasi dan supervisi pencegahan korupsi guna mewujudkan pemerintahan daerah yang bersih dan baik. “Untuk mewujudkan konsistensi dan akuntabilitas itu, maka tahun ini Pemko Bukittinggi memulai untuk menerapkan aplikasi tersebut. Penerapan e-planning ini se-

suai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor : 640/ 3761/SJ,” kata Baharyadi dalam kegiatan sosialisasi penerapan Aplikasi e-Planning di Aula Balaikota Bukittinggi, Jumat (19/1). Kegiatan sosialisasi e-planning perencanaan pembangunan daerah Kota Bukittingg ini, dihadiri langsung oleh Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, Wakil Walikota Irwandi, Sekretaris Daerah Yuen Karnova, Asisten I, II dan III, beserta seluruh Kepala SKPD, Sekretaris dan pejabat eselon III di lingkungan Pemko Bukittinggi. Baharyadi menjelaskan, seiring dengan surat edaran Kemendagri itu, maka dalam rencana aksi pencegahan korupsi terintegrasi, Pemerintah daerah juga t elah menjalin kesepakatan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, untuk penerapan aplikasi e-planning dalam penyusunan dokumen perencanaan pem-

BAHARYADI bangunan daerah yang terintegrasi dengan aplikasi penganggaran (e-budgetting). Penerapan e-planning adalah percepatan untuk menindaklanjuti rencana aksi program pemberantasan korupsi yang terintegrasi. Sesuai rekomendasi dari KPK, dalam penerapan e-planning agar merujuk kepada aplikasi eplanning yang dikembangkan oleh Pemko Medan. “Dalam

hal ini telah kita lakukan dengan mengirim beberapa orang staf Bapelitbang dan Dinas Kominfo pada tahun 2017 yang lalu ke Medan. Dan secara teknis hasilnya telah kita sosialisasikan kepada Kelurahan dan Kecamatan serta pejabat perencanaan SKPD,” terang Baharyadi. Menurut Baharyadi, pada dasarnya e-planning diterapkan agar penyusunan dokumen perencanaan yang dilakukan dalam beberapa tahap terlaksana sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Jadi sistim e-planning ini akan otomatis terkunci pada saat salah satu tahapan perencanaan selesai dilaksanakan. Seperti usulan Musrenbang kelurahan hanya bisa dientrykan pada pelaksanaan Musrenbang kelurahan, setelah memasuki Musrenbang kecamatan tidak bisa lagi mengentrykan usulan Musrenbang Kelurahan tersebut. Begitu juga SKPD tidak bisa lagi mengen Redaktur: Nasrizal

trykan tambahan kegiatan atau belanja apabila telah melebihi pagu anggaran yang ditetapkan. Dengan demikian perencanaan yang dibuat harus benar – benar matang, karna kegiatan yang telah dibuat tidak bisa lagi naik ditengah jalan. “e-planning yang akan dikembangkan adalah meliputi beberapa bagian diantaranya Rembug warga / Pra Musrenbang, Musrenbang kelurahan, Musrenbang kecamatan, Musrenbang RKPD, Pokok – pokok pikiran (Pokir) DPRD serta RKPD/Renja SKPD,” ungkap Bahryadi, Dalam e-planning ini ulasnya, juga akan dilengkapi dengan Standar Satuan Harga (SSH), Analisis Sandar Belanja (ASB) dan Harga Satuan Pokok Kegiatan (HSPK). Oleh karena itu SKPD harus mengentrykan rencana kegiatan berbasis Pra RKA, dimana nantinya untuk masing – masing standar belanja sudah tersedia di dalam e-planning tersebut. (h/tot)  Layouter: Luther


14

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

PARLEMENTARIA DPRD KAB. SOLOK

Angka Kematian Ibu dan Bayi Harus Berkurang AROSUKA, HALUAN — Peraturan Daerah Kabupaten Solok tentang Sistem Kesehatan Daerah diharapkan dapat menekan angka kematian bayi dan angka kematian ibu serendah mungkin. Untuk itu, Bupati Solok hendaknya sesegera mungkin menetapkan aturan teknis pelaksanaannya yang dituangkan dalam peraturan bupati.

“Kita tentu saja sangat berharap perda ini dapat dilaksanakan sesuai harapan, sehingga keinginan untuk melahirkan generasi sehat dan berkualitas tidak

hanya menjadi sebatas angan. Dan yang perlu digarisbawahi, perda ini jangan sampai hanya menjadi aturan di atas kertas semata,” ujar Yetty Aswaty Garende di Arosuka, Rabu (17/1). Lebih jauh srikandi Golkar ini mengatakan, dengan adanya perda ini maka secara otomatis Pemerintah Kabupaten Solok telah menjamin ketersediaan tenaga,

fasilitas, alat dan Jaminan ketersediaobat dalam pengean tenaga, fasilitas, lolaan pelayanan alat dan obat ini kesehatan ibu secamemang ditujukan ra aman, bermutu untuk mempersiapdan terjangkau. kan generasi yang Dengan adanya sehat, cerdas dan jaminan ini, maka berkualitas serta unpelayanan untuk tuk menurunkan menjaga kesehatan angka kematian ibu YETTY ASWATY ibu agar mampu medan anak. lahirkan generasi sehat dan Ditegaskannya, setiap berkualitas bisa terwujud. bayi berhak mendapatkan

Air Susu Ibu (ASI) eksklusif sejak dilahirkan sampai umur enam bulan. Selama pemberian ASI itu, pihak keluarga, pemerintah daerah dan masyarakat harus mendukung ibu bayi secara penuh dengan penyediaan waktu dan fasilitas khusus. “Dulu sudah ada perda tentang pemberian ASI eksklusif ini. Perda ini juga memuat aturan tentang ke-

wajiban pemerintah menyediakan ruang laktasi. Sejak Perda itu disahkan sampai saat ini belum ada ruang laktasi di kantor pemerintah. Artinya Perda tentang pemberian ASI eksklusif ini baru hanya sebatas aturan di atas kertas. Kita tak ingin ini juga akan menimpa Perda Sistem Kesehatan Daerah,” ujar Yetty Aswaty Garende. (h/ eri)

DPRD Sahkan Enam Perda AROSUKA, HALUAN — Dalam rapat paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD Kabupaten Solok Hardinalis Kobal SE MM didampingi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok Yondri Samin SH MH dan Bupati Solok H Gusmal SE MM di ruang sidang utama, Selasa (16/1), DPRD Kabupaten Solok mengesahkan enam Ranperda menjadi produk hukum. Bahkan satu di antara Ranperda itu merupakan Ranperda inisiatif DPRD. Enam Ranperda itu adalah Ranperda Sistem Kesehatan Daerah, Ranperda Pengendalian dan Penanggulangan Zoonosis, Ranperda Pemberdayaan Peternak, Ranperda Penyelenggaraan dan Penanganan Kesejahteraan Sosial, Ranperda Pengelolaan Persampahan dan yang terakhir adalah Ranperda inisiatif DPRD yaitu Ranperda Pengembalian Nama Nagari ke Nama Aslinya. Jalannya persidangan sempat diwarnai beragam interupsi dari sejumlah legislator. Namun karena interupsi itu masih dalam kerangka penyempurnaan Ranperda, maka sidang tetap berlangsung dalam suasana kondusif, meskipun pada akhirnya terjadi pemangkasan sejumlah materi terhadap sejumlah Ranperda sebelum disetujui menjadi Perda. Ketua DPRD Kabupaten Solok, Hardinalis Kobal mengatakan, pemangkasan materi di sejumlah Ranperda sebelum

disahkan ini, tak terlepas dari aspek efisiensi dan efektifitas dari produk hukum yang akan dilahirkan. Semangat untuk melahirkan produk hukum daerah secara efektif dan efisien ini memang sudah terlihat sejak pembahasan bersama eksekutif. Hal senada juga diungkapkan Bupati Solok, H. Gusmal SE MM. Dikatakannya, selama proses pembahasan Ranperda, terlihat beragam pendapat dan pemikiran yang disampaikan oleh anggota dewan. Pikiran-pikiran bernas itu selalu memperhatikan aspek efektifitas dan efisiensi hingga pada akhirnya bermuara kepada kepentingan dan kesejahteraan rakyat Kabupaten Solok. “Setelah melalui pembahasan yang cukup panjang, kerja keras yang dilakukan secara bersama-sama akhirnya berbuah manis. EnamRanperda yang berpihak pada kesejahteraan rakyat akhirnya disahkan menjadi produk hukum,” ujar Gusmal. Lebih jauh dikatakannya, agar Perda ini bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Solok, maka perlu dilakukan upaya sosialisasi kepada masyarakat dan seluruh stakeholder terkait tentang substansi Perda yang telah disahkan dan dapat diterapkan. Selain itu kesiapan SKPD selaku eksekutor atas penerapan Perda juga sangat menentukan efektif atau tidaknya Perda bagi kepentingan daerah.(h/eri)

PENGESAHAN RANPERDA — Ketua DPRD Kabupaten Solok Hardinalis Kobal Mendatangani Pengesahan Ranperdan menjadi Perda.

DPRD Kabupaten Merangin Belajar ke Solok

KETUA DPRD Kabupaten Solok,Hardinalis Kobal SE MM menyerahkan cindera mata kepada Ketua Badan Anggaran DPRD Kabupaten Merangin,Ahmad Fausari.

AROSUKA, HALUAN — Badan Anggaran DPRD Kabupaten Merangin Provinsi Jambi mempelajari upaya Kabupaten Solok dalam meningkatkan Pendapatan Asli

Daerah di Arosuka, Rabu (17/1). Dipilihnya Kabupaten Solok sebagai tempat belajar karena Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Solok selalu menunjuk-

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

DIJUAL CEPAT Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Y u l h e n d r i 081270040905075 FX STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308

www.harianhaluan.com

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

kan peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahun. Ketua Badan Anggaran DPRD Kabupaten Merangin Provinsi Jambi, Ahmad Fausari mengatakan, tujuan kedatangan Tim Anggaran DPRD Kabupaten Merangin ke DPRD Kabupaten Solok adalah untuk bertukar informasi selingkup pendapatan daerah, terutama untuk mengetahui beragam upaya yang telah dilakukan Kabupaten Solok dalam meningkatkan pendapatan daerahnya. “Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Solok memang tidak besar. Akan tetapi dari tahun ke tahun selalu menunjukkan peningkatan yang signifikan. Ini artinya ada usaha keras yang dilakukan Kabupaten Solok dalam meningkatkan pendapatan daerahnya. Karena itu kami ingin tahu persis proses yang dilakukan Kabupaten Solok, bukan besar hasil yang telah dicapai yang menjadi ukuran bagi kami,” ujar Ahmad Fausari.

Dikatakannya, daerah Kabupaten Merangin memiliki banyak persamaan dengan Kabupaten Solok, baik dari segi sosial budaya maupun ekonomi. Mayoritas pekerjaan masyarakat Kabupaten Merangin adalan petani, sama dengan pekerjaan mayoritas penduduk Kabupaten Solok. “Berdasarkan persamaan itu, kami yakin apa yang dilakukan Kabupaten Solok dalam meningkatkan pendapatannya akan bisa pula diterapkan di Kabupaten Merangin. Untuk itu pelajaran yang kami dapatkan di Kabupaten Solok ini akan kami sempurnakan dan diterapkan di Kabupaten Merangin,” kata perwakilan dari Merangin. Ketua DPRD Kabupaten Solok Hardinalis Kobal SE MM mengakui banyak persamaan antara Kabupaten Merangin dengan Kabupaten Solok. Diuraikannya, Kabupaten Solok terdiri dari 14 kecamatan dan secara topografi terdiri dari tiga wilayah yakni wilayah dataran

tinggi, sedang dan rendah. Wilayah dataran tinggi beriklim sejuk dan hasil pertaniannya berupa sayur-sayuran, dataran sedang beriklim sedang juga dengan hasil pertanian berupa beras Solok, sedangkan pada dataran rendah hasil pertaniannya berupa palawija. Pada kesempatan itu anggota Badan Anggaran DPRD Kabupaten Merangin juga menanyakan kendala yang dihadapi dalam meningkatkan pendapata daerah dan besaran target yang harus dicapai. Menanggapi pertanyaan ini, Subdit Pendataan BPD Kabupaten Solok, Nasril Asrari menjelaskan, saat ini Kabupaten Solok masih kesulitan dalam pemungutan pajak rumah makan. Karena asesmen hanya dilakukan oleh pihak rumah makan, sehingga target pendapatan PAD dari sektor pajak rumah makan masih saja terkendala. Saat ini, berdasarkan hasil pembahasan antara pemerintah

MENCARI INVESTOR / PENYANDANG DANA

dengan dengan DPRD telah disepakati untuk melakukan peningkatan pendapatan yang signifikan dari pajak rumah makan. Dijelaskan, tahun ini berkerja sama dengan pihak kepolisian dalam penertiban wajib pajak tersebut, sehingga asesmen dan pemungutan dapat berjalan sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku. Sedangkan mengenai target pendapatan, Nasril Asrari mengatakan, target Pendapatan Asli Daerah untuk tahun anggaran 2017 adalah sebesar Rp60, 677 miliar dan kemudian mengalami perubahan menjadi Rp61 miliar, sedangkan pada tahun 2018 terjadi peningkatan target PAD yang semula hanya Rp60 miliar menjadi Rp70 miliar. “Peningkatan target PAD pada tahun 2018 yang telah disepakati pemerintah bersama DPRD ini tentu saja akan membutuhkan upaya yang lebih ekstra dalam pelaksanaan pemungutan pos-pos sumber PAD nantinya,” ujar Nasril Asrari. (h/eri)

tengah menjamurnya televisi swasta. Fakta itu sekaligus menguatkan

antusias terhadap budaya lokal yang merupakan identitas berbasis kearifan lokal. ***

Kami PT. Damar Rumput mencari Investor/Penyandang Dana untuk membangun Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PKS) di Pessel. Yang berminat Hub : 0823 9063 5696

RS SITI RESWARI,menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371 BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141

MOBIL DIJUAL DIJUAL MOBIL Suzuki Escudo JLX 1.6 Tahun 1996.. Warna Ungu Metalic. Plat B. Full Original Komplit. Low KM. Atas Nama Sendiri. Ban Wrangler. Istimewa dan Terawat. Harga 65 Juta.Bagi yang berminat hubungi 0813 8546 1899. Bukittinggi

RUMAH DIJUAL DIJUAL RUMAH Luas Tanah 322 M2. Luas Bangunan 200M2. Lantai Atas 4 Kamar Tidur, 3 Kamar Mandi. Lantai Bawah 1 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, Ruang keluarga Atas Bawah, Dapur dengan Kitchen Set(Atas-Bawah), Garasi, Carport. Sertifikat Hak Milik. Listirk 2200, Air PDAM. Lokasi : Jalan Lubuk Gadang No.1 RT03/03 Tangah Jua, Bukittinggi. Bagi yang Berminat Hubungi : 0813 1145 6658 atau 0821 7211 3991  Redaktur: Nova Angraini   Layouter: Luther


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RIAU DAN KEPRI

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

15

Pedagang Puakang Dipindahkan Februari KARIMUN, HALUAN — Komitmen Pemkab Karimun untuk merelokasi pedagang yang biasa berjualan di pinggir laut Jalan Haji Arab, Puakang , Kecamatan Karimun mulai terwujud.

BENTUK LIMAS — Masjid Raya Batam bukan sekadar tempat menyalurkan rindu pada Ilahi. Masjid yang berlokasi di pusat kota ini juga rutin menjadi tujuan wisata para turis karena bentuknya yang tidak biasa. Balok bujur sangkar menjadi badan bangunan dan limas sama sisi menjadi atapnya. Balok bujur sangkar dipilih karena bentuknya yang kompak dan kokoh. Ini memenuhi syarat fungsi masjid dalam membentuk keimanan yang kuat. Selain itu, bentuk ini juga mampu menampung jamaah salat yang lebih besar. Dengan ruang salat seluas 2.515 meter persegi itu, Masjid Raya dapat menampung hinggga 3.500 jamaah. IST

Inflasi Tanjungpinang Meningkat 0,31 persen TANJUNGPINANG, HALUAN — Inflasi Kota Tanjungpinang pada tahun 2017 meningkat sebesar 0,31 %. dibanding tahun sebelumnya. Meski begitu inflasi Kota Tanjungpinang masih lebih rendah dibandingkan Batam, Provinsi Kepualauan Riau dan Nasional. Hal ini disampaikan Plh Walikota Tanjungpinang, Drs. Riono, M.Si, saat memimpin Rapat Koordinasi (rakor) Tim Penanggulangan Inflasi Daerah (TPID), di ruang rapat Kantor Wali Kota Tanjungpinang, kemarin. Perwakilan BI Provinsi Kepri dan Kepala BPS Kota Tanjungpinang juga menjelaskan bahwa meski mengalami peningkatan inflasi Kota Tanjungpinang

masih tergolong normal berkisar pada angka 3.37 masih di bawah kota Batam yang berada pada angka 4,13, Provinsi Kepri 4,02 dan Nasional 3,61. Meski demikian, Riono tetap meminta TPID untuk terus mencermati apa yang menjadi penyebabnya meningkatnya inflasi tersebut dan dapat terus melakukan berbagai inovasi dan berbagai upaya untuk menekan inflasi yang ada di Kota Tanjungpinang. “Kita berbuat bukan untuk penghargaan, tetapi kita berbuat untuk kemasyarakatan, karena dengan inflasi yang rendah dan cenderung stabil akan dapat meningkatkan daya beli dari masyarakat,” pungkasnya. Pada awal tahun 2018 menurut data

yang di paparkan akan ada kenaikan di beberapa komuditas bahan makanan, seperti cabai rawit, kolputih /kubis, cabe hijau, buncis, tomat buah, tomat sayur, danun bawang dan lain-lainnya begitu pula dengan ikan. Untuk komuditas ikan diperkirakan akan terus memberikan inflasi bagi Kota Tanjungpinang hingga pertengahan bulan februari, menurut kepala BUMD hal ini terjadi dikarnekan masih musim angin yang menyebabkan pasokan ikan itu sendiri juga sulit masuk terutama dari Anambas, ombak yang tinggi menjadi kendala dalam pasokan ikan ke Tanjungpinang. Oleh karena hal tersebut, Riono juga menyarankan agar masyarakat

merubah sedikit pola makan ikannnya yang untuk memakan ikan yang tidak menyumbang inflasi, seperti contoh saat ini tamban tidak memberikan inflasi sedangkan selar yang sering di konsumsi memberikan inflasi. Selain itu untuk stok beras yang ada pada Bulog masih cukup untuk 3 sampai denga 4 bulan mendatang dengan jumlah stok yang tersisia sebanyak 1.350 ton dengan harga yang masih relarif normal, begitu jga dengan gula. Rapat rutin bulanan tersebut, dikuti Kepala BPS Kota Tanjungpinang, Perwakilan BI Provinsi Kepulauan Riau, Kabag Ekonomi, Kabag hukum, Staf Ahli Ekonomi Pembangunan, Serta stakholder terkait. (h/hk)

Warga Minta Infrastruktur Dibenahi BINTAN, HALUAN — Dikarenakan saat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) cukup banyak usulan pembenahan infrastruktur dari warga, mengakibatkan anggaran dana Desa Toapaya menjadi naik. Desa Toapaya di Kecamatan Toapaya, merupakan satusatunya desa dari 3 desa dan 1 kelurahan lainnya yang paling cepat menggelar Musrembang. Kegiatan untuk menampung seluruh aspirasi masyarakat desa ini digelar secara sederhana di Balai Pertemuan Kantor Desa Toapaya di Kampung Cikolek, kemarin. Dalam kesempatan itu, Kepala Desa Toapaya, Mulyono mengklaim pelaksanaan pembangunan fisik di tahun

2017 kemarin sudah mencapai realisasi 100 persen. Semisal pembangunan gedung kantor, paving blok di PAUD Mutiara, paving blok di Posyandu Melati 2, semenisasi di Jalan Cempedak Kampung Sinjang, pembangunan tugu gotong royong depan Kantor Desa, rehab Posyandu Melati 1 serta empat pekerjaan fisik lainnya. “Secara keseluruhan, dapat kami sampaikan pekerjaan fisik di tahun 2017 kemarin dengan anggaran dana desa kita sudah terealisasi 100 persen semua. Dapat kita lihat bersama pelaksanaannya,” papar Mulyono. Seluruh pembangunan fisik di tahun 2017 dengan menggunakan ADD sebanyak Rp 1,112 miliar ditambah subsidi dari pemerintah pusat melalui progran dana desa (DD) sebanyak Rp 825 juta dengan total keseluruhan mencapai Rp 1,938 miliar. Menurut Sekretaris Desa Toapaya, Januar, untuk tahun 2018 secara keseluruhan dana yang dialokasi untuk Desa Toapaya berjumlah Rp 2,655 miliar. Dengan kegiatan Musrembang tingkat desa

ini, sambungnya, masyarakat bisa m engajukan usulan pembangunan disetiap daerahnya melalui sebuah tim yang disebut Tim 11. “Setiap aspirasi masyarakat sudah dimasukkan oleh tim 11, tapi kegiatan Musrembang ini akan kami akomodir usulan tambahan untuk dibawa ketingkat kecamatan nanti. Kita usulkan, tapi keputusan tetap diatas,” katanya menandaskan. Meningkatnya alokasi ADD dan DD tahun ini ternyata banyak dilirik masyarakat. Berbagai perwakilan masyarakat kembali mengajukan usulan beberapa pembangunan didaerahnya. Semisal Slamet, warga Kampung Sinjang. Ia mengusulkan agar pengaspalan jalan di Kampung Sinjang dilanjutkan. Selain itu, ada perwakilan dari Karang Taruna Desa Toapaya yang mengajukan pembangunan sarana dan prasarana olahraga serta pengembangan unit usaha tanaman hias. Bagi mereka ini sangat penting, karena kegiatannya langsung dikelola pemuda setempat. (h/hk)

Para pedagang itu akan menempati kios yang biasa ditempati pedagang ikan air tawar di depan pasar Puang Maimun pada Februari mendatang. “Kita tetap akan memindahkan pedagang yang di Puakang itu ke Pasar Puan Maimun ini. Khusus untuk pedagang ikan, untuk sementara akan menempati kios yang biasa menjual ikan air tawar ini,” ungkap Bupati Karimun Aunur Rafiq saat meninjau kios Pasar Puan Maimun, kemarin. Rafiq berharap, sebelum adanya paksaan dari Pemkab Karimun, pihaknya meminta adanya kesadaran dari pedagang untuk pindah ke lokasi yang sudah disediakan oleh pemerintah. Sehingga, relokasi itu bisa berjalan dengan aman dan tertib antara pedagang dengan pemerintah. Kata Rafiq, jika dilihat dari lokasi kios yang ada sekarang, kemungkinan bisa menampung sekitar 16 hingga 18 orang pedagang. Jumlah tersebut cukup berbanding lurus dengan jumlah pedagang ikan yang berada di pinggir laut Puakang saat ini. Jumlah tersebut sesuai dengan data yang

dihimpun petugas di lapangan. “Dari data yang kita miliki. Jumlah pedagang yang mangkal di pinggir laut Puakang itu sebanyak 18 orang. Kalau kita lihat kondisi bangunan yang ada sekarang, luasnya mencukupi untuk menampung seluruh pedagang ikan tersebut. Kalau soal penempatan, nanti kita atur mana yang baiknya,” tuturnya. Rafiq mempersilahkan kepada pedagang untuk berjualan di sana di waktu pagi, siang ataupun sore hari. Karena, selama ini para pedagang itu biasanya berjualan di waktu sore. Menurut dia, pemerintah tidak akan membatasi waktu berjualan bagi mereka, asalkan mereka mau mengikuti aturan yang ada. Wacana relokasi pedagang Puakang tersebut ke pasar Puan Maimun sudah mencuat sejak 2016 lalu. Bahkan, Satpol PP bersama dengan TNI-Polri sudah melakukan penertiban pedagang tersebut. Sempat beberapa waktu lokasi itu tidak dihuni pedagang. Namun, belakangan aktivitas jual beli makin ramai di kawasan itu. (h/hk)

Lanudal Akan Bangun Taxiway TA N J U N G P I N A N G , HALUAN — Pangkalan Udara Angkatan Laut (Lanudal) Tanjungpinang direncanakan akan membangun Taxiway dengan tetap memperhatikan akses jalan warga sekitarnya pada awal Maret ini. Hal tersebut disampaikan Danpuspenerbal Laksma TNI Dwika Tjahja Setiawan pada saat memimpin rapat di ruang VIP Mako Lanudal Tanjungpiang Jumat, kemarin. Pada rapat tersebut juga dihari Plh Walikota Tanjungpinang Drs. Ri ono, M.Si bersama Kepala Dinas Perhubungan Bambang, Kabid Bina Marga Dinas Pu Zulkhairi, Camat Tanjungpinang Timur serta para petinggi TNI Al Tanjungpinang dan Angkasa Pura Tanjungpinang. Lebih lanjut dipaparkan Dwika bahwa, akan dibangun taxiway yang merupakan penghubung antara landasan pacu pesawat dengan hanggar. Selain itu nantinya juga akan ada penambahan Alat Utama Sistem Pertahanan (Alusista). Hanya saja seputar lokasi tersebut banyak terdapat pemukiman penduduk. Untuk itu, ia melakukan koordinasi dengan Pemko Tanjungpinang dan Angkasa Pura agar jalan sebagai akses masyarakat tidak terputus dan masyarakat juga bisa nyaman dan aman menggunakan jalan meskipun taxiway sudah dibangun. “Anggaran untuk pembangunannya sudah tersedia pada tahun ini dan akan dilaksanakan pada awal bulan Maret mendatang dan diprediksikan akhir Desember

sudah selesai pengerjaannya,” kata Dwika. Meskipun nanti dilaksanakan pekerjaan tersebut, lanjut dia, namun pihak Lanudal tetap memberikan akses jalan sementara untuk warga setempat hingga pengerjaan rampung. Ia berharap jalan lingkar juga dapat dilanjutkan pengerjaannya oleh Pemko Tanjungpinang. Sedangkan alternatif lain membuat pagar pada taxiway, namun perlu pengaman lebih. Sementara itu, Plh Walikota Tanjungpinang Riono mengatakan, Pemko Tanjungpinang sudah menyiapkan detail angineering design (DED) jalan lingkar yang berada di seputar Lanudal tersebut sejak tahun 2014 lalu, agar masyarakat dapat berjalan dengan aman. Ia juga mengaharapkan agar masyarakat juga dapat memahami hal tersebut. Diperkirakan jalan tersebut sepanjang 800 m, dan sudah dikerjakan sepanjang 200 m. “Pihak Lanudal dan Pemko Tanjungpinang sebelumnya juga sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat setempat,” paparnya. Riono meminta kepada pihak Lanudal ada dua sudut siku-siku yang terbentuk agar lebih diperhatikan tidak membentuk sudut tersebut karena bisa membahayakan pengguna jalan. Pemko kata Riono juga akan menganggarkan kembali pembuatan jalan lingkar tersebut baik melalui APBD maupun dana alokasi khusus (DAK), karena jalan tersebut merupakan jalan Pemko Tanjungpinang. (h/hk)

Kepri Usulkan Tambahan 500 CPNS TA N J U N G P I N A N G , HALUAN — Pemprov Kepri mengusulkan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018 ini sekitar 500 orang. Usulan itu sudah disampaikan ke Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (KemenpanRB). Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepri, TS Arif Fadillah mengatakan hal itu kepada wartawan, kemarin. Arif mengatakan, usulan sebanyak 500 CPNS tersebut merupakan kebutuhan yang dibutuhkan dari hasil pendataan di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Provinsi Kepri. “Kuoata yang kita ajukan itu sesuai dengan kebutuhan kita (Pemprov Kepri). Kita berharap pengajuan ini dapat dikabulkan KemenpanRB www.harianhaluan.com

sehingga segara kita lakukan tahap penerimaan,” katanya. Arif menambahkan, kebanyakan formasi yang dibutuhkan adalah guru dan tenaga kesehatan. Namun, ada juga jurusan tertentu lainnya yang membutuhkan keahlian. Contohnya planologi. Sebab sesuai arahan KemenpanRB, kata Arif, CPNS yang akan diterima nanti harus memiliki keahlian. Untuk guru dan tenaga kesehatan, mantan Sekdakab Karimun itu mengatakan, selama ini pegawai di dua bidang tersebut sudah banyak kekurangan. Apalagi sejak 1 Januari 2017, Pemprov Kepri telah mengambil alih kewenangan SMA sederajat. Secara otomatis, kekurangan guru menjadi tanggung jawab Pemprov saat ini. “Banyak, banyak guru kosong. Makanya kita

berdayakan tenaga honor. Nanti kita akan terima juga tenaga kesehatan untuk di daerah pulau,” tambahnya. Karena itu, Arif mengimbau agar masyarakat Kepri yang ingin menjadi abdi negara agar bersiap-siap. Apabila nanti ada putusan dari KemenpanRB, maka sudah ada persiapan mengikuti ujian. Arif mengatakan, soal syarat pendaftaran CPNS nanti, dirinya belum tahu. Sebab yang membuat syarat-syarat itu adalah kementerian. “Apakah harus lulusan akreditasi B, apakah usianya belum 35 tahun, kita belum tahu. Pertanyaan itu belum bisa saya jawab sebelum syarat pendaftaran dikeluarkan kementerian,” tegasnya. Saat ini, yang menjadi pertanyaan masyarakat adalah apakah syarat penerimaan

CPNS nanti makin sulit atau tidak. Jika jurusan lulus kuliah harus akreditasi B minimal, maka mereka yang lulus dengan jurusan akreditasi C jelas tak bisa mendaftar. Seperti penerimaan CPNS berbagai kementerian/lembaga beberapa bulan lalu, banyak syarat yang ditetapkan sangat memberatkan. Seperti usianya maksimal 30 tahun, harus lulusan akreditasi B dan A. Malah sebagian meminta lulusan dengan IPK cumlaude. Sementara itu, Kepala BKD Provinsi Kepri Firdaus mengungkapkan saat ini masih ada sejumlah OPD yang belum memberikan data CPNS yang dibutuhkan. “Saat ini kami masih mendata formasi yang dibutuhkan di tiap OPD, namun belum semua OPD yang memberikan data tersebut ke kita,” tegasnya. (h/hk)

 Redaktur: Afrianita  Layouter: Luther


16

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

SENGGANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

HJ. SUSI ELFINA S.AG

Keikhlasan yang Berbuah Prestasi Laporan : YUTIS WANDI

T

ak butuh sekolah besar untuk membuktikan kwalitas sebagai orang besar. Tetapi bagaimana menjadikan sebuah sekolah kecil menjadikanya besar, di situlah ajang pembuktiannya. Adalah Hj. Susi Elfina, S.Ag, perempuan kelahiran nagari Saningbakar 5 Februari 1972 ini berhasil menunjukkan talenta dan eksistensinya dalam membangun sebuah peradaban baru generasi Islami di kec. X Koto Singkarak. Awal tahun ini, tepatnya 3 Januari 2018 merupakan momentum berharga bagi perjalanan karir Ummi Susi begitu kepala Mts Muhammadiyah Sumani ini biasa di sapa sebagai seorang pendidik sekaligus memimpin sebuah madrasah. Karena pada hari yang bertepatan dengan puncak peringatan Hari Amal bakti kementerian agama itu, Susi didaulat untuk menerima peng-

hargaan prestisius sebagai kepala MTs berprestasi tingkat Sumbar dan menyisihkan para kompetitor dari kepala MTs lainnya di ranah minang ini. Sebelumnya, melalui karya tulis yang berjudul “MANTRA” (Mendongkrak Prestasi Madrasah dalam Menyongsong Penerapan K 13) yang menjadi bahan bahan bagi tim penilai untuk membuktikan kompetensinya sebagai kepala madrasah berprestasi tersebut, juga telah menghantarkannya untuk menapaki tangga juara dari bawah sebagai kepala madrasah berprestasi tingkat Kab. Solok. Sebetulnya, bukan sekedar karya tulis semata yang menjadikan guru yang mengajar bahasa Arab ini from zero to hero. Namun lebih kepada bagaimana menciptakan inovasi dengan beragam kreativitas, sehingga mampu menghadirkan daya tarik bagi para siswa untuk membuktikan madrasah lebih baik dan lebih baik madrasah. Kepiawaiannya dalam

menciptakan inovasi belajar untuk menunjang prestasi siwa tanpa harus “monoton” dan terpaku dengan kurikulum semata menjadi sukses bagi istri Ir.H Edi Sumanto ini dalam menarik minat calon siswa ke sekolah yang dipimpinnya. Hal ini terbukti dari data pada tahun awal diserahi amanah sebagai kepala MTs Muhammadiyah Sumani pada Desember 2015 silam, sekolah yang dipimpimnya itu hanya memiliki 63 orang siswa dengan tiga rombongan belajar saja. Namun pada tahun ke dua, jumlah itu justru meningkat dua kali lipat menjadi 122 orang siswa dengan enam rombongan belajar. Gebrakan awal yang dilakukannya adalah dengan menggelar kegiatan Tabliq Akbar dan pawai ta’aruf yang tak hanya diikuti oleh SD, SMP dan MTs yang ada namun kontingen dari pemerintah nagari dan kecamatanpun ikut memeriahkan kegiatan yang digelar

untuk memeriahkan peringatan tahun baru Islam tersebut. Kegiatan itu jelas mampu menyedot animo masyarakat, karena kegiatan serupa itu jarang diadakan di daerah itu. Sukses menggelar kegatan yang didukung oleh pemerintah nagari dan kecamatan itupun merembes kepada kegiatan berikutnya. Ummi susi bersama tim kreatif yang terdiri dari tenaga pendidik dan kependidikan MTsM Sumani kemudian menggelar kegiatan lomba mata pelajaran Umum dan keagamaan untuk SD/SMP/ MTs se Kabupaten dan Kota Solok. Madrasah kecil yang berada di sudut pasar Sumani itupun diserbu peserta yang datang dari berbagai sekolah yang ada. Bahkan telah diadakan dua tahun berturut-turut. “Keberhasilan ini jelas memberikan dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan minat siswa untuk menimba ilmu di madrasah swasta ini disamping

ANUGERAH — Hj. Susi Elfina S. Ag bersama mantan Kakan Kemenag Kab. Solok H. Kardinal usai menerima anugerah terbaik 1 kepala MTs Berprestasi tingkat Sumbar pada puncak peringatan HAB Kemenag di Padang (3/1) lalu. IST

beragam kreatifitas lainnya yang dikembangkan melalui berbagai kegiatan ekstra kurikuler sekolah,” kata Ketua BKMT kec. X Koto Singkarak dan nagari Saningbakar ini tersenyum ramah. Bagi lulusan S1 IAIN Imam Bonjol Padang ini, keterbatasan sarana madrasah bukanlah penghalang untuk

maju dan membuktikan eksistensi kepada masyarakat banyak. Karena segala keterbatasan yang ada menjadi motivasi besar untuk berbuat yang lebih besar pula. Keberhasilan yang diraih ini, kata Ummi Susi, tak lepas dari dukungan keluarga, keluarga besar MTs Sumani dan semua

elemen masyarakat di daerah itu. “Apapun yang kita lakukan, apabila diawali dengan nawaitu (niat) ikhlas, ketulusan, fokus dan kerja keras, Insyaa Allah hasilnya tentu akan berbuah manis. Yang penting, jangan lupa ber syukur atas apa yang telah kita terima,” pungkasnya. ***

off air-nya, dan akan sibuk lagi. Nggak ada yang eksklusif, karena kalo eksklusif capek juga. Pengin ngerasain Pilkada sana - sini, jadi Evi cobain,” ungkapnya ketika ditemui awak media, Jumat (19/1). Penyanyi 21 tahun ini pun tak menampik bahwa honor untuk tampil di Pilkada lebih mahal daripada acara biasa. Ia pun mengenang, bagaimana dulu perjuangannya sebelum mendapatkan honor sebanyak sekarang ini. “Alhamdulillah biayanya lebih besar daripada Evi

yang dulu, yang bukan siapasiapa. Alhamdulillah rejekinya bisa berlipat ganda. Karena kan dulu Evi bayarannya cuma Rp 200 ribu, Rp 80 ribu, kadang Rp 40 ribu. Kalo sekarang puluhan (juta), Alhamdulillah,” pungkasnya. (h/kpl)

EVI MASAMBA

Honor Jutaan POPULARITAS dan rezeki berlimpah kini di genggam oleh Evi Masamba. Penyanyi dangdut jebolan ajang pencarian bakat ini sekarang tak hanya terjun ke dunia tarik suara, namun juga mulai merambah dunia sinetron. Evi tak masalah meski dirinya disebut aji mumpung dan memanfaatkan semua kesempatan yang datang. Baginya, rejeki tak boleh ditolak, dalam bentuk apapun yang datang kepadanya. “Memang fokusnya nyanyi. Cuma karena Evi

ingin menggali kemampuan selain nyanyi, pengin nyoba semuanya. InsyaAllah, apa yah, i ngin nyobain jadi host, pelawak dan s egala macam. Evi jalani semuanya, insya Allah berkah,” ujar penyanyi kelahiran 7 Mei 1991 ini. Selain membintangi sinetron, Evi pun kebanjiran orderan tampil di panggung Pilkada. Ia bahkan menyebut bahwa ajang pemilihan kepala daerah ini sebagai sebuah panen pekerjaan. “Alhamdulillah. Panennya panen Pilkada. Evi kan sekarang sudah masuk job

INSIDIOUS

Sukses Membuat Penonton Takut EMPAT film Insidious telah diproduksi. Horor yang sukses meraup pendapatan sebanyak 5,028 triliun rupiah dari pemutarannya di banyak negara, termasuk di Indonesia. Mulai dari penampilan setannya yang mengerikan, konsep the further yang menyerupai alam baka, dan juga kisah penuh twist, ketiga film Insidious memikat penikmat film horor. Leigh Whannell sebagai Bapak Insidious, yang menulis skenario keempat film Insidious, tidak pernah menyangka bahwa cerita yang ia buat mampu memikat para penggemar film horor. Bagi pria yang juga bermain sebagai Specs dalam filmnya ini, resep menulis cerita horor Insidious terletak pada rasa takutnya sendiri. “Aku percaya bahwa jika ceritanya dapat membuatku takut, itu dapat membuat orang lain takut. Kita semua terhubung dalam rasa takut yang hampir sama dalam hidup ini. Kamu juga perlu m enggu-

nakan dirimu sendiri sebagai tolok ukur apa yang menakutkan bagi orang lain. Itulah yang biasanya kugunakan sebagai awalan dalam mengerjakannya,” ujar Leigh saat kami wawancara di Hong Kong Desember lalu. Leigh mengaku tak jarang ia mendapat masukan dari para penggemar lewat media sosial seperti Twitter dan Facebook. Masukan tersebut ia terima dengan senang hati, tapi tidak lantas ia masukkan seluruhnya menjadi pertimbangan dalam menulis cerita. Ia meyakini bahwa dirinya tidak bisa memuaskan penggemar sepenuhnya. “Yang menarik, ketika menyutradarai film, menyutradarai film Insidious 3, aku mengira bahwa beberapa adegannya bakal sangat menakutkan tapi penonton tidak terlalu bereaksi. Sementara adegan lain yang tidak kupikirkan sebelumnya bisa mendatangkan reaksi yang begitu

besar,” ceritanya. Bagi Leigh, penonton tidak suka didikte seperti apa mereka harus bereaksi. Mereka adalah bosnya, mereka yang punya kuasa atas filmnya dan membentuk filmnya. Insidious: The Last Key mengambil setting waktu di antara Chapter 3 dan Insidious 1. Dalam film keempat ini, Elise dihadapkan pada misteri serta teror hantu di rumah masa kecilnya. Bukan perkara mudah bagi Elise karena ia memiliki kenangan buruk selama ia tinggal di rumah tersebut. Kini, ia harus

memberanikan diri untuk menyelesaikan teror di rumah tersebut. Tidak hanya untuk menolong orang lain, tapi juga menyelesaikan urusan masa lalu yang belum selesai. Untuk keempat kalinya Lin Shaye kembali memerankan tokoh Elise Reinier dalam Insidious. Skenario filmnya masih tetap ditulis oleh bapak Insidious, Leigh Whannell. Namun untuk kursi penyutradaraan Universal Pictures mempercayakannya kepada Adam Robitel (co-writer Paranormal Activity: The Ghost Dimension). (h/kpl)

VEBBY PALWINTA

Akan Jual Baju Nyentrik VEBBY Palwinta kini sudah berhijab. Sang aktris pun agak kebingungan menaruh baju-baju nyentriknya dulu. Vebby Palwinta tercetus untuk menjual pakaiannya dulu itu lewat media sosial. Mantan kekasih Baim Wong itu bahkan sampai membuat polling setuju atau tidak jika baju kecenya dulu dijual

www.harianhaluan.com

Hasilnya, banyak netizen setuju ide Vebby Palwinta menjual baju-baju itu dengan harga murah. Hal itu terlihat di akun Instagramnya. “Berhubung banyak banget baju baju aku yang sekarang udah ga kepake lagi bahkan banyak banget yang masih ada harganya karena belom sempet dipake.

Aku rencana mau buat account Instagram buat jual baju baju aku murah disana!,” tulis Vebby Palwinta di media sosialnya. Vebby juga mengaku hasil penjualan bajunya akan diteruskan ke arah positif. Ia ingin menyumbangkan hasil itu ke anak yatim. “Dan hasilnya nanti ba-

 Redaktur: Atviarni

kal digunakan untuk h al yang berguna dan buat rumah anak yatim,” tukas Vebby Palwinta. (h/dtc)

 Layouter: Dzakia A


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

17

10 Kemenangan Lagi City Juara MANCHESTER, HALUAN — Pep Guardiola memperkirakan 10 kemenangan lagi untuk menjuarai Premier League. Namun dia juga memastikan Manchester City akan mencoba memetik poin lebih banyak. The Citizens baru saja mengalahkan Newcastle United dengan skor meyakinkan 3-1, di Etihad, Minggu (21/ 1). Kemenangan yang membuat jarak City dengan Manchester United kembali 12 poin. Saat ini City memang masih nyaman di puncak klasemen dengan 65 poin, sementara MU yang ada di peringkat dua mengumpulkan 53 poin. Dengan saat ini Premier League sudah berjalan 24 pekan,maka jika City merangkai 10 kemenangan beruntun gelar juara kurang lebih jadi milik mereka. Sebab, jikapun MU di posisi dua merangkai laju serupa, selisih di empat pekan terakhir akan tetap 12 poin.Jika hal itu terjadi maka gelar juara akan ditentukan dengan hitung-hitungan selisih gol. City sendiri saat ini superior atas MU, dengan selisih gol +52

SELEBRASI GOL — Tiga gol Aguero memastikan City meraih kemenangan 3-0 dari Newcastle. City semakin dekat dengan gelar juara Liga Inggris.NET

berbanding +33. Sempat dikhawatirkan kehilangan momentum kala kalah 3-4 dari Liverpool pekan lalu, City memperlihatkan

superioritasnya kembali. Guardiola pun angkat bicara soal peluang juara timnya.”Kami membutuhkan 10 kemenangan lagi untuk menjadi juara. Tapi

kami akan mencoba memenangi poin lebih banyak lagi. Kami akan melawan tim-tim semacam ini, Southampton, West Ham United, Bournemouth, yang

memainkan formasi 5-4-1, itu sebabnya sangat penting untuk menyerangtim-tim semacam ini,” ujarnya kepada BBC. “Bukan tentang berapa

banyak gol yang Anda cetak, tapi berapa peluang yang bisa diciptakan, berapa banyak peluang lawan yang harus diselamatkan kiper Anda. Sangat

penting bagaimana kami bereaksi saat posisi 2-1 di laga ini. Sama sekali tak ada kepanikan di sana,” pungkas dia. Tiga poin atas Newcastle amat dibutuhkan agar atmosfernya tak langsung berubah drastis menjadi negatif. “Kami sangat senang dengan kemenangan ini. Kami membutuhkannya setelah kekalahan pekan lalu. Meski demikian, ini musim yang panjang dan kami belum memenangi apapun. Kami perlu terus melaju dan berusaha untuk laga berikutnya,” ungkap Aguero kepada BT Sport. Tiga gol Aguero tersebut, lewat sundulan dan tendangan kedua kakinya, disebut BBCsebagai “hat-trick sempurna”. Ia pernah membuat hal serupa lawan Newcastle di partai Premier League bulan Oktober 2015. Belum pernah ada yang melakukannya lagi sampai sekarang. Aksi Aguero itu sendiri disebut Pep Guardiola, manajer City, sebagai penegas kebijakan untuk tidak menambah penyerang lagi di bursa transfer musim dingin.”Kami takkan membeli penyerang lagi karena kami punya dirinya dan dalam 2-3 pekan lagi Gabriel (Jesus) sudah akan kembali,” kata Guardiola di BBC. “Sergio punya bakat spesial karena sebelum gol pertamanya ia bahkan sama sekali tidak menyentuh bola dan tak ada kata-kata yang bisa menggambarkan seberapa bagusnya ia dalam memilih posisi bagus, dan saya gembira terhadap dirinya,” tuturnya. (h/san/dtc)

Chelsea Tak dalam Masalah LONDON, HALUAN — Chelsea memetik hasil kurang memuaskan belakangan ini hingga disebut memasuki masa krisis. Antonio Conte menolak m entah-mentah anggapan tersebut. Chelsea cukup kerap berimbang akhir-akhir ini. Dalam sembilan pertandingan terakhir di seluruh ajang, The Blues berimbang lima laga. Eden Hazard dkk. malah sempat memetik empat hasil imbang secara beruntun.

www.harianhaluan.com

Rangkaian itu baru berhenti lewat kemenangan adu penalti atas Norwich City di Piala FA, dan ditegaskan dengan kemenangan telak 40 atas Brighton & Hove Albion, Sabtu (20/1). Conte tak sepakat kalau timnya disebut mengalami krisis. Bahkan sebelum menang atas Brighton, Chelsea merangkai 11 laga tanpa kekalahan yang dinilai Conte sudah membanggakan. Conte lebih bangga lagi

dengan hasil atas Brighton, yang dipetik tanpa sejumlah pilar. Chelsea tampil tanpa Thibaut Courtois, Danny Drinkwater, dan Cesc Fabregas yang cedera serta Pedro Rodriguez dan Alvaro Morata yang kena sanksi kartu merah.”Siapapun yang mengatakan itu harus memerhatikan statistik. Kami tak terkalahkan di 11 pertandingan. Normal kalau pers mencoba melihat aspek negatif dan tak melihat yang positif,” kata Conte dikutip Soccerway. “Tapi tim ini, dengan banyak masalahnya, tak terkalahkan di 11 pertandingan di semua kompetisi. Itu berarti kami menampilan hasil kerja yang penting dengan para pemain ini untuk menang dengan cara ini, meski tanpa lima pemain: Fabregas, Drinkwater, Courtois, dan dua yang kena suspensi, Pedro dan Morata.” “Meski dengan masalah ini, kami menang 4-0. Itu berarti setiap pemain layak mendapatkan kesempatannya, dan setiap pemain harus

HAZARD berjuang untuk bermain. Sekarang kami harus terus di jalur ini,” imbuhnya. Chelsea saat ini ada di posisi tiga klasemen dengan nilai 50 dari 24 pertandingan. Anak-anak London barat ini tertinggal tiga poin dari Manchester United dan unggul tiga poin dari Liverpool di posisi empat yang baru bermain 23 kali. (h/dtc)

 Redaktur: Arda Sani  Layouter: Luther


18

OLAHRAGA

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

Lorenzo Optimis Tatap Musim Baru BARCELONA, HALUAN — Rider Ducati Jorge Lorenzo menatap musim baru dengan optimisme anyar. Ia pun bertekad langsung bisa tancap gas sebaik mungkin dalam seri pertama di Qatar. Musim pertama Lorenzo dengan Ducati tidak berjalan memuaskan, secara khusus di paruh pertama musim. Pada prosesnya ia cuma menyudahi musim di posisi ketujuh, yang terburuk dalam karier Lorenzo di kelas primer. Pun begitu, Lorenzo setidaknya berhasil memoles performa di akhir musim pertamanya. Sudah begitu, Ducati pun unjuk gigi berkat keberhasilan membantu Andrea Dovizioso bersaing sampai seri terakhir dengan Marc Marquez dalam perebutan titel. “Bukan cuma ekspektasi saya yang berubah, semua orang dalam tim kini memiliki ekspektasi lebih tinggi,” kata Lorenzo seperti dikutip Speedweek.com, ketika ditanya apa ada perubahan ekspektasi menjelang MotoGP 2018. “Sudah pasti kami yakin bisa menjuarai MotoGP. Salah satunya karena musim lalu Andrea mampu bertarung memperebutkan gelar di musim 2017, walaupun tidak berakhir seperti yang ia inginkan. Tim yakin gelar juara dunia di 2018 adalah hal yang memungkinkan.” Dirinya mengaku sangat antusias menunggu musim baru dimulai. Segala persiapan sudah matang. “Jadi saya sangat menantikan musim berikutnya. Ini bisa saja jadi musim pertama Ducati, dengan dua pebalapnya sama-sama mengincar gelar juara dunia. Itu harapan saya. Saya berusaha mewujudkan target tersebut,” ucapnya. Sehubungan dengan itu, rider yang pernah meraih tiga gelar juara dunia MotoGP bersama tim pabrikan Yamaha itu pun ditanya apa dirinya yakin sudah bisa menang dalam balapan pertama musim 2018.”Anda tak pernah bisa yakin sepenuhnya. Tapi saya mengakhiri 2017 di level yang tinggi walaupun tidak setinggi harapan saya,” ucap Lorenzo. Lorenzo bertekad mengulani masa kejayaanya di musim ini. “Saya ingin menemukan kembali bentuk terbaik pada masa-masa jaya di Yamaha. Saya bertekad melakukannya dengan Ducati. Saya berharap langsung bisa mengejar kemenangan dalam seri pertama di Qatar,” katanya merujuk pada seri pembuka musim pada 18 Maret mendatang. (h/dtc)

WOZNIACKI

Wozniacki ke Perempatfinal Australia Terbuka MELBOURNE, HALUAN — Mantan petenis nomor satu dunia, Caroline Wozniacki, sukses memetik kemenangan dengan skor meyakinkan kala berhadapan dengan petenis Slovakia, Magdalena Rybarikova, di babak 16 besar Australia Open 2018. Pasalnya, Wozniacki menang dengan skor cukup telak dua set langsung, yakni 6-0 dan 6-3. Hasil tersebut merupakan yang pertama bagi Wozniacki untuk bisa tampil lagi di perempatfinal Australia Open sejak 2011. Terakhir kali, petenis asal Denmark itu melaju jauh di ajang Australia Open adalah pada 2011 kala dirinya menembus partai semifinal. Namun, setelah itu, di musim-musim berikutnya, Wozniacki justru kerap tumbang di babak-babak awal. Di babak perempatfinal, Wozniacki akan berhadapan dengan petenis asal Spanyol, Carla Suarez Navarro. Berbeda dengan Wozniacki yang menang dengan cukup mudah di babak 16 besar, Navarro justru harus bekerja keras untuk bisa menumbangkan lawannya, Anett Kontaveit. Bagaimana tidak, pasalnya pertandingan harus dimainkan hingga set ketiga untuk bisa mencari tahu pemenangnya. Pada set pertama, Navarro harus mengalami kekalahan dengan skor 4-6. Namun, pada set kedua, petenis Spanyol itu justru balik memenangkan game dengan skor 6-4. Dan pada set penentuan, Navarro pun keluar sebagai pemenang usai mengandaskan perlawanan Kontaveit dengan skor 8-6. Menanggapi kemenangan tersebut, Navarro pun memuji Kontaveit yang diakuinya bermain dengan sangat bagus, utamanya di awal-awal pertandingan. Kendati begitu, Navarro mengungkapkan bahwa ia memiliki ambisi kuat untuk bangkit dan harus berjuang hingga akhir. Petenis 29 tahun itu pun bersyukur perjuangan terbayarkan dengan mencapai babak perempatfinal. “Dia (Kontaveit) memulai dengan sangat bagus. Saya selalu harus bertarung sampai akhir. Itu benar-benar pertandingan yang bagus dan saya sangat senang bisa berada di babak berikutnya. Saya mencoba untuk fokus, mencoba memainkan permainan saya dan begitulah, berlari, berlari, berlari sepanjang waktu,” jelas Navarro, menukil dari Radio Sport, Minggu (21/1). Pertandingan antara Wozniacki kontra Navarro akan dilangsungkan pada Senin 22 Januari 2017 pukul 07.00 WIB. (h/okz) www.harianhaluan.com

SELEKSI PEMAIN — Carlos Melgares Varon sedang memimpin seleksi pemain kelompok usia 16-17 di lapangan bola Lanud Sutan Sjahrir Padang.

IST

Eks Real Betis Supervisi Seleksi Pemain Ataque SS PADANG, HALUAN — Lebih dari 60 anak berusia 7-17 tahun mengikuti proses seleksi Ataque Soccer School (ASS) di Lapangan Bola Komplek Lanud Sutan Syahrir, Padang, Minggu (21/1). Pada proses seleksi ini, 60 anak tersebut dibagi dalam tiga kelompok usia yang diawasi langsung oleh seorang pelatih. Para calon siswa ASS yang mengikuti proses seleksi terbagi untuk kelompok usia 16-17 tahun, 13-15 tahun dan 6-10 tahun. Untuk kelompok usia 1617 tahun, para pemain mendapat tuntunan langsung dari supervisor ASS, Carlos Melgares Varon yang merupakan eks pemain Real Betis Spanyol era tahun 1980-an itu. Sementara untuk kelompok usia 13-15 tahun dipandu oleh Coach Agung Hilmy dan tim 6-10

tahun diawasi oleh Coach Eldxon yang juga pernah berguru sepakbola di China. Seluruhnya nanti akan mendapat pengawasan kesehatan dari dokter tim, dr Akmal Irsyadi Iswan. Pada fase seleksi tersebut para pemain dilihat kemampuan bermain bolanya , mulai dari aspek teknis, skill hingga power dan kemampuan untuk bermain tim. Menurut Carlos Melgares Varon dari pengamatannya, dari sejumlah pemain, beberapa

orang dari mereka memiliki kemampuan baik. Namun, jika tak diasah dengan teknik dan sepakbola yang kekinian, maka kemampuan dan talenta yang baik itu akan sulit untuk berkembang dan kompetitif. “Setiap fase usia dini perlu pemahaman dalam proses pembentukan pemain. Namun, ia menekankan untuk anak di bawah usia 15 tahun program pembentukan fisik belum menjadi focus. Mereka lebih ditekankan soal teknik dan visi bermain bola. Setelah melewati usia tersebut, baru mereka mendapat tempaan secara fisik,”katanya. Carlos sendiri berharap Ataque SS bisa konsisten mengembangkan pola dan pembinaan pemain usia dini ini agar

ke depan bisa menjadi contoh pembinaan sepakbola yang sesuai dengan zaman. Tak kalah pentingnya, ujar Carlos, merangkul orang tua siswa dan menjadikan mereka sebagai stake holder Ataque SS sehingga pembinaan yang dilakukan linear dengan program yang dimiliki. Sementara, Direktur Ataque SS Adytra Cipta Rahmadhana mengatakan, ia bersama timnya sudah mendapatkan program kerjasama dengan modul pembinaan sepakbola usia dini La Masia, Spanyol dalam bentuk bahasa Spanyol. Menurut alumni SMA Don Bosco Padang ini, mereka akan menerjemahkan pola-pola pembinaan tersebut ke bahasa Indonesia untuk kemudian diterapkan dalam fase

pendidikan. “Para siswa sangat antusias. Saya kaget, ada calon siswa yang mengikuti proses seleksi ini dari Pekanbaru, Riau. Selain itu, dari sejumlah daerah di Sumbar juga ada, seperti Payakumbuh, Sijunjung dan Bukittinggi. Artinya, ada ekspektasi yang tinggi dari mereka setelah mendapatkan informasi soal kegiatan ini,”ujarnya. Dalam waktu dekat, siapasiapa yang akan menjadi siswa Ataque Soccer School akan diberitahukan langsung kepada orang tua dan pemain. Setelah itu, fase berikutnya, pihaknya akan mengundang para orang tua untuk menghadiri pertemuan bersama tim kerja Ataque agar dapat menyelaraskan visi pengembangan dan pembinaan anak didik. (h/mg-mal)

PORPROV XV

PODSI Sumbar Pertandingkan 35 Nomor

PGN Popsivo Polwan berhasil meraih kemenangan pertama setelah mengalahkan BNI Taplus. NET

PGN Popsivo Raih Kemenangan Pertama YOGYAKARTA, HALUAN — Jakarta PGN Popsivo Polwan mengatasi perlawanan putri Jakarta BNI Taplus di seri I putaran pertama Proliga 2018. Jakarta PGN Popsivo Polwan menang 3-1. Dalam pertandingan di GOR Universitas Negeri Yogyakarta, Minggu (21/1), Jakarta PGN Popsivo Polwan membukukan kemenangan 25-13, 25-22, 17-25, 25-19. Ini jadi kemenangan pertama bagi PGN Popsivo Polwan di seri I. Di pertandingan sebelumnya, mereka kalah dari Gresik Petrokimia dengan skor 2-3. Sementara itu, ini jadi kekalahan pertama bagi Jakarta BNI Taplus. Pada hari Sabtu (20/1) kemarin, tim arahan Risco Herlambang itu menang 30 atas Bekasi BVN. Risco menyebut timnya sedikit kebingungan setelah Karina Ocasio cedera di set pertama. Selain itu, dia juga mengakui bahwa Jakarta PGN Popsivo Polwan tampil lebih bagus.”Kalau saya hitung-hitungan harusnya masih bisa ramai. Tapi anak-anak terlalu berharap ke dia (Karina). Saya akui Popsivo iramanya bagus. Servis, receive Popsivo bagus.

Sementara kami di set keempat terlalu tergesa-gesa,” kata Risco usai pertandingan. Asisten pelatih Jakarta PGN Popsivo Polwan Ayip Rizal menyebut timnya tampil lebih baik daripada saat dikalakan Gresik Petrokimia hari Sabtu (20/1). Menurutnya, Amalia Fajrina dkk. main kompak dan menjalankan strategi dengan baik. “Kunci kemenangan kami adalah kompak. Yang kedua, servis kami sesuai target, strategi kami berjalan. Selain itu blok kami lebih rapi. Kami fokus ke man to man. Kami kemarin juga sudah melihat permainan BNI. Ini jadi modal bagus untuk ke seri II di Batam,” kata Ayip Rizal usai pertandingan. Sementara itu, pemain Jakarta PGN Popsivo Polwan Rianita Panirwan menyebut timnya kali ini main lebih percaya diri.”Kami lebih percaya diri, komunikasi lebih bagus, jadi lebih cepat memecahkan masalah. Set ketiga kami memang sempat hilang fokus, tapi set keempat kami kembali fokus lagi,” ujar Rianita Panirwan.

Surabaya Bhayangkara Samator memenangi duel ketat lima set atas Palembang Bank Sumselbabel. Samator menang 3-2 atas lawannya itu. Dipertandingan lainnya,Bhayangkara Samator menang 25-18, 23-25, 25-9, 20-25, 15-13. Laga seru tersaji di set kelima. Bhayangkara Samator sempat tertinggal 38 dari Bank Sumselbabel. Tapi, tim besutan Inarsjah Danu itu mampu mengejar dan menyamakan kedudukan menjadi 10-10. Sejak saat itu, kedua tim kejarmengejar angka. Tapi, pada akhirnya Bhayangkara Samator berhasil mengunci kemenangan.Meski kalah, pelatih Bank Sumselbabel Samsul, Jais, puas dengan permainan timnya. Strategi yang ia terapkan sebenarnya sudah berjalan, kendati masih ada kekurangan. “Inilah olahraga. Ketika tim seperti terlihat akan menang. Tampil pertama menghadapi tim seperti Samator, kami harus rapi di dua sisi, teknik dan mental. Sistem menyerang dan bertahan harus jalan. Secara mental harus pantang menyerah,” kata Samsul usai pertandingan. (h/dtc)

PADANG, HALUAN — Persatuan Olahraga Dayung Indonesia (PODSI) Sumatera Barat (Sumbar) akan mempertandingkan 35 nomor di gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) yang akan dilaksanakan di Kabupaten Padang Pariaman. PODSI Sumbar menilai Pengurus Cabang (Pengcab) PODSI Padang Pariaman sangat siap untuk melaksanakan Porprov XV. “Sesuai dengan kesepakatan pengcab se-Sumbar, pada Porprov nantinya itu kami akan mempertandingkan 35 nomor,” ujar Ketua Bina Prestrasi (Binpres) PODSI Sumbar, Esneti, kepada haluan kemarin. Setelah pelaksanaan pra Porprov yang diadakan 9-10 Desember 2017, Esneti menilai Pengcab Padang Pariaman sangat siap untuk menyukseskan cabang dayung pada Porprov. “Saya melihat cabang Padang Pariaman itu sangat antusias, dan siap sekali sebagai tuan rumah. Sekarang bagaimana dukungan dari pemerintah untuk Pengcab Padang Pariaman saja,” katanya saat ditemui di Sekretariat PODSI Sumbar di kawasan Gor. H. Agus Salim, Padang. Lanjutnya, ia mengatakan, Pengcab Padang Pariaman juga sangat mendukung dana dalam pelaksanaan pra Porprov kemarin. “Ditambah dengan bantuan donatur, saya menganggap Pengcab Pa-

 Redaktur: Arda Sani

dang Pariaman sangat mendukung kesuksesan pelaksanaan pra Porprov dayung waktu itu. Pelaksanaan pra Porprov ini juga menjadi ajang untuk uji lokasi tempat diadakanya Porprov nanti,” ujarnya. “Melihat lokasi waktu pra Porprov kemarin, saya menilai tempat di kawasan Pantai Tiram sangat layak untuk dipakai, cuma bermasalah dengan kedangkalan saja dan semua itu tergantung bisa atau tidaknya pemerintah menanggulangi itu,” katanya. Ditambahkanya, Padang Pariaman juga sudah menyiapkan lokasi cadangan apabila Pantai Tiram tidak bisa digunakan karena permasalahan kedangkalan air. “Ada lokasi cadangan di sungai yang ada di dekat kawasan pantai ketaping,” bebernya. Esneti mengatakan, persaingan olahraga dayung di Sumbar setiap tahun meningkat. “Saya melihat Kota Padang saat ini harus waspada dengan kesiapan cabangcabang dari kabupaten/kota yang lain karena mereka juga mempersiapkan dengan baik untuk gelaran Porprov di Padang Pariaman,” ujarnya. “Saya berharap dengan pelaksanaan Porprov dayung ini bisa meningkatkan prestasi olahraga dayung Sumbar dan bisa dimanfaatkan atlet untuk menambah pengalaman bertanding,” tutupnya. (h/mg-mal)  Layouter: Luther


DHARMASRAYA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

19

LAPORAN KEGIATAN 2017

TP PKK Dharmasraya Terbaik se-Sumbar

Walnag Sungai Kambut Silaturahmi ke Rumah Wakil DPRD DHARMASRAYA, HALUAN — Wali Nagari (Walnag) Sungai Kambut, Kecamatan Pulau Punjung, Asrial Amri didamping 14 orang kepala jorong se-Kenagarian Sungai Kambut, bersilaturahmi ke rumah Wakil Ketua DPRD Dharmasraya, Ampera Dt Labuan Basa, Kamis (18/1). Pada kesempatan itu, Wali Nagari Sungai Kambut, Asrial Amri mengatakan, pihaknya ke rumah Wakil Ketua DPRD sebagai ajang mempererat hubungan silaturahim dan untuk lebih mengetahui visi misi demi kemajuan Nagari Sungai Kambut. “Insyaallah, wali nagari akan dengan senang hati membuka pintu, jika Wakil DPRD Ampera Dt Labuan Basa berkenan bersamasama membangun nagari ini,” ujar Asrial Amri. Sementara itu, Wakil DPRD Dharmasraya, Ampera Dt Labuan Basa menyambut baik kedatangan rombongan Wali Nagari Sungai Kambut. “Terima kasih atas kesempatan dari wali nagari dan kepala jorong yang telah meluangkan waktu untuk bersilaturahmi ke rumah saya. Insyaallah, niat baik wali nagari ini akan di ijabah Allah SWT,” kata Ampera. Menurut, Ampera, menjadi wakil rakyat adalah saat yang tepat untuk melanjutkan aspirasi masyarakat untuk kesejahteraan masyarakat Nagari Sungai Kambut, khususnya Kabupaten Dharmasraya. (h/mg-bdr)

DHARMASRAYA, HALUAN — Tim Penggerak PKK Kabupaten Dharmasraya kembali menorehkan prestasi di tingkat Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar). Kali ini, TP PKK yang berada di bawah komando Ny Dewi Sutan Riska itu berhasil meraih predikat terbaik I dalam pembuatan laporan kegiatan tahun 2017. Atas prestasi ini, TP PKK Kabupaten Dharmasraya menerima penghargaan dari Ketua TP PKK Provinsi Sumbar, Ny Nevi Irwan Prayitno dan diterima langsung oleh Ny Dewi Sutan Riska dalam acara pertemuan bulanan TP PKK, BKOW/GOW dan Dharmawanita kabupaten/kota seSumatera Barat di Baso Kabupaten Agam, Kamis (18/1). Ketua TP PKK Kabu-

Wakil Ketua DPRD Tutup Turnamen Nagari Cup Kita

Gelar EX-SIST.Com, SMAN Unggul Dharmasraya Diapresiasi DHARMASRAYA, HALUAN — Excellent Science and Interscolastic Competition (EXSIST.Com) yang diselenggarakan oleh SMAN Unggul Dharmasraya mendapat apresiasi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dharmasraya. Apresiasi ini disampaikan Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan melalui Plt Sekda, Leli Arni saat memberikan kata sambutan dalam acara tersebut, Jumat (19/1). Pada kesempatan itu, Leli Arni mengatakan, acara EX-SIST.Com yang merupakan program OSIS SMAN Unggul Dharmasraya itu dapat menjadi wadah untuk menuangkan potensi dan talenta siswa. Saat ini, kata Leli Arni, kemajuan zaman telah berdampak pada semakin jarangnya remaja mengetahui dan mengasah potensi mereka masing-masing. Karena remaja sekarang mulai terlena dan salah dalam memanfaatkan canggihnya teknologi. “Namun dengan adanya kegiatan ini, dapat menjadi salah satu langkah bagi pelajar untuk mengaktualisasikan potensi dan bakatnya, seperti bidang akademik dan kesenian. Selain dalam bidang akademik dan seni, pelajar juga dapat menunjukkan bakatnya dalam bidang keagamaan seperti tahfidz,” ujar Leli. Tidak hanya itu, pameran hasil karya pelajar yang ditampilkan dalam kegiatan tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan motivasi pelajar untuk lebih aktif menggali ilmu pengetahuan melalui kegiatan seperti praktikum, observasi, praktek lapangan dan lainnya. Ke depan, Leli berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi contoh bagi sekolah yang lain yang ada di Dharmasraya. ”Dengan digelar kegiatan ini, maka akan dapat menemukan potensi dan bakat dari setiap pelajar,” pungkasnya. (h/mg-bdr)

SERAHKAN PENGHARGAAN — Meraih predikat terbaik 1 dalam pembuatan laporan kegiatan tahun 2017, Ny Nevi Irwan Prayitno menyerahkan penghargaan kepada Ny Dewi Sutan Riska. BADRI

Wakil DPRD Pantau Bedah Rumah DHARMASRAYA, HALUAN — Wakil Ketua DPRD Dharmasraya, Ampera Dt Labuan Basa melakukan kegiatan pemantauan bedah rumah di Nagari IV Koto Pulau Punjung, Jumat (19/1) lalu. Kali ini pemantauan bedah rumah dengan “motto gerakan dari nagari untuk kesejahteraan rakyat” oleh Ampera kali ini dilakukan di keluarga Rosmalidar (72). Pasalnya, diketahui sebelumnya Rosmalidar yang bekerja sebagai ibu rumah tangga itu memiliki sembilan anak, yang tinggal di gubuk tidak layak huni berukuran kecil. Pada kesempatan acara simbolis bantuan bedah rumah itu, wakil rakyat tersebut mengatakan, sebagai Wakil Ketua DPRD Dharmasraya bukan hanya mewakili dapilnya, akan tetapi mewakili masyarakat Dharmasraya.

WAKIL Ketua DPRD Dharmasraya, Ampera Dt Labuan Basa dan Wali Nagari IV Koto Pulau Punjung melakukan pamantauan bedah rumah. BADRI

“Sebagai hamba Allah, kita dituntut untuk saling tolongmenolong. Contohnya, yang kaya membantu yang miskin dan yang pintar membantu yang bodoh dan kita juga tidak boleh sombong dan tidak hanya membagakan diri sendiri,” sebut Ampera.

Sementara Wali Nagari IV Koto Pulau Punjung, David Iskan mengucapkan terima kasih tak terhingga terhadap Wakil Ketua DPRD Dharmasraya tersebut, yang mana telah peduli dan membantu bedah rumah di salah satu warga Pulau Punjung. (h/bdr)

Pelaku Begal Dirawat di RSUD

KASAT Reskrim dan anggotanya mendampingi pelaku begal saat dilakukan pengobatan oleh tim medis rumah sakit. BADRI

DHARMASRAYA, HALUAN — Jajaran Polres Dharmasraya dan Polsek Pulau Punjung mengamankan seorang pelaku begal, Kamis (18/1). Hal tersebut dikatakan Kapolres Dharmasraya AKBP Roedy Yoelianto didampingi Kasat Reskrim AKP Ardhy Zulhasbih Nasution dan Kapolsek Pulau Punjung Iptu Helmi. Dikatakannya, pihaknya telah mengamankan seorang www.harianhaluan.com

paten Dharmasraya, Ny Dewi Sutan Riska menyampaikan, prestasi ini tentu tidak terlepas dari kerja sama yang baik dari seluruh jajaran TP PKK, mulai dari tingkat kabupaten hingga ke tingkat nagari. “Mudah-mudahan kita tidak berpuas diri dan terus memacu semangat untuk berbuat lebih baik lagi ke depannya,” pungkasnya. (h/mg-bdr)

pelaku begal bernama Lowan Juanda (26) warga Jorong Koto Gadang, Nagari Sungai Dareh, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya. Pelaku ini melakukan kejahatan terhadap korban bernama Sapri (19), penunggu kebun warga di Jorong Koto Gadang, Nagari Sungai Dareh, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya. Diceritakannya, kejadian

ini berawal ketika korban mengendarai kendaraan sepeda motor miliknya CBR 150 cc, warna merah dalam keadaan lengang menuju tempat kediamannya. Dalam perjalanan, tepatnya di Jalan Samiluan, Jorong Koto Gadang, Nagari Sungai Dareh, Pulau Punjung, tiba-tiba sepeda korban diberhentikan untuk diantarkan ke Jalan Lintas Sumatera dengan alasan sepede motor pelaku rusak. Dengan niat baik korban memutar kendaraannya dan membonceng pelaku. Tidak berselang beberapa detik, pelaku langsung menempelkan golok atau parang ke leher korban dari belakang, supaya korban mau menyerahkan kendaraannya ke pelaku. Lalu, korban berhenti dan turun dari kendaraannya dan mencoba mempertahankan haknya. Namun dengan beringas, pelaku langsung membacok korban, sehingga mengakibatkan luka dibagian tangan kiri dengan mencucurkan darah segar. Kemudian korban men-

yelamatkan dirinya sambil menghubungi pamannya via telepon bernama Udin (42). Ketika itu, Udin berada di kediamannya di Jorong Sungai Sangkir, Nagari Sungai Dareh. Dengan bergegas Udin menyongsong korban. Di perjalanan dengan berlawanan arah, korban melihat sepeda motor korban dikendarai pelaku dengan kecepatan tinggi, sehingga Udin mencoba memberhentikan pelaku dengan melintangkan sepeda motor yang dikendarainya di tengah jalan. Jangankan berhenti, malahan pelaku menambahkan gas dan menghantam kendaraan dengan posisi terparkir melintang tersebut dengan mengakibatkan kedua sepeda motor rusak parah dan pelaku mengalami luka berat di bagian kepala dan kaki. “Benar, paman korban Udin menghadang pelaku dengan posisi sepeda motornya terparkir melintang di tengah jalan. Sedangkan dirinya dengan posisi berdiri di belakang kendaraannya. Namun pelaku nekat me-

nabrak sepeda motor terparkir tersebut dan mengakibat benturan sangat keras, pelaku jatuh dan mengalami luka berat di bagian kepala,” tambah Iptu Helmi. Untuk menghindari dari amukan massa, anggota polisi langsung merapat ke lokasi pelaku tabrakan. Pelaku diamankan dan dibawa ke RSUD Sungai Dareh untuk mendapatkan pertolongan medis. “Keadaan pelaku mengalami luka berat. Untuk sementara waktu pelaku belum dapat diintrogasi. Dari keterangan pihak rumah sakit, pelaku harus dirawat hingga sembuh luka yang dialaminya dibagian kepala dan kaki,” ujar Helmi. Sedangkan, kasus begal ini sedang dilakukan penyelidikan oleh pihak polisi untuk mencari jaringan-jaringan pelaku dengan dugaan pelaku mempunyai komplotan. Sementara sebagai barang bukti satu unit sepeda motor CBR 150 cc, hasil kejahatan pelaku telah diamankan di Mapolres Dharmasraya, pungkasnya. (h/mg/bdr)

DHARMASRAYA, HALUAN — Wakil DPRD Dharmasraya, Ampera Dt Labuan Basa menutup secara resmi turnamen sepak bola antar jorong di Kenagarian IV Koto Pulau Punjung, Kecamatan Pulau Punjung, Sabtu (20/1). Acara penutupan final sepak bola memperebutkan piala bergilir “Nagari Cup Kita” yang berlangsung di Lapangan Simpang Pogang. Kegiatan itu dihadiri Wali Nagari IV Koto Pulau Punjung, Davit Iskan, Babinsa IV Koto Pulau Punjung, Ifra M Gindo Putiah, Ketua Bamus Hendrianto dan tokoh-tokoh masyarakat Pulau Punjung, serta kepala jorong yang hadir. Wakil DPRD Ampera Dt Labuan Basa dalam sambutan singkatnya mengatakan, seluruh tim termasuk para pemain yang bertanding dalam turnamen sepak bola antar jorong di Kenagarian IV Koto Pulau Punjung ini telah menunjukan prestasi yang sangat membanggakan, terutama bagi tim yang keluar sebagai juara. Menurutnya, dalam satu pertandingan olahraga seperti sepak bola diakuinya tetap ada yang menang dan ada yang kalah. Namun, sportivitas tetap diutamakan, khususnya bagi para pemain dan offisial tim, karena dalam gelanggang olahraga itu bukan bertujuan untuk mencari lawan ataupun musuh, tapi hubungan silaturahmi dan jalin persaudaraan antar pemain itulah yang lebih diutamakan. Selain itu, ia berharap kepada seluruh pemain yang

mendapat juara dalam turnamen sepak bola tersebut agar jangan cepat puas dengan hasil yang dicapai, tapi harus giat berlatih dan mengasah terus bakat dan potensi sepak bola yang dimiliki masing-masing. Supaya ke depan bisa meraih prestasi yang lebih tinggi lagi di tingkat kabupaten sampai ke tingkat nasional sekalipun. “Di samping itu, saya harapkan juga kepada seluruh masyarakat, terutama atlet-atlet pada cabang olahraga lainnya, agar ke depannya bisa meraih prestasi yang bisa mengharumkan nama Kabupaten Dharmasraya di tingkat nasional maupun di kancah internasional,” harap Ampera. Sementara tu, Wali Nagari IV Koto Pulau Punjung dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia pertandingan sepak bola antar jorong tersebut. Pasalnya, dinilai telah sukses menggelar kegiatan dengan aman dan lancar, mulai dari awal hingga berakhirnya turnamen sepak bola Nagari Cup Kita tersebut. Sementara juara pertama turnamen sepak bola antar jorong yang diikuti sebanyak 14 tim se-Kenagarian IV Koto Pulau Punjung tersebut berhasil diraih oleh tim Jorong Pikulan dalam partai final yang disaksikan oleh Wakil DPRD dan ratusan pasang mata yang memadati lapangan umum Kecamatan Pulau Punjung. Tim Jorong Pikulan sukses menumbangkan Tim Jorong Bukik Sabolah dengan skor 1-0. (h/mg-bdr)

AMPERA Dt Labuan Basa menyerahkan tropi ke tim sepak bola Jorong Pikulan yang meraih juara satu. BADRI  Redaktur: Nasrizal        Layouter:Syamsul Hidayat


20

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

SOLOK SELATAN

KETUA TIM KARS, SULISTYAWATI

RSUD Harus Penuhi Indikator Kepuasan SOLOK SELATAN, HALUAN— HALUAN—Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Solok Selatan (Solsel) satu-satunya rumah sakit di daerah itu yang cukup representatif bagi masyarakat Solsel untuk berobat. Selain itu, masyarakat juga berhak mendapatkan perawatan dengan berbagai fasilitas kesehatan yang dimiliki. Apalagi RSUD Solsel telah terakreditasi yang dilakukan oleh penilai Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS). Artinya, RSUD telah memenuhi persyaratan sebagai rumah sakit yang melayani masyarakat. “RSUD Solsel merupakan rumah sakit yang cukup representatif bagi masyarakat Solsel untuk berobat dan mendapat perawatan dengan berbagai fasilitas kesehatan yang dimiliki. Rumah sakit berusaha melakukan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” katan Bupati Solsel, H.Muzni Zakaria. Muzni menyebutkan, di RSUD Solsel, telah tersedia tenaga ahli dan fasilitas kesehatan, sehingga masyarakat dapat langsung dilayani tanpa harus dirujuk ke rumah sakit lainnya. Misalnya untuk operasi sesar, katarak, cuci darah, tranfusi darah dan lainlainnya, bisa dilakukan di sini,” lanjutnya. Selain itu, letak RSUD Solsel juga berada pada

posisi yang strategis karena merupakan pintu masuk dari Solsel menju Kerinci, Provinsi Jambi. “RSUD Solsel sangat perlu dikelola dan dikembangkan dengan baik serta profesional, sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan kesejahteraan masyarakat,” katanya. Akreditasi tidak hanya sekedar sertifikat semata, lanjutnya. Akan tetapi sebagai sebuah proses berkelanjutan tanpa henti dalam meningkatkan tata kelola pelayanan kesehatan yang bermutu bagi masyarakat demi mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. “Saya mendukung penuh agar proses akreditasi ini berjalan dengan baik dan lancar, Apapun yang dibutuhkan sepanjang berpegang pada prinsip pelayanan kepada masyarakat maka pemerintah daerah akan mengupayakannya,” ujarnya. Ketua Tim KARS untuk penilaian RSUD Solsel, Sulistyawati mengatakan, ru-

PENILAIAN AKREDITASI—Bupati Solsel H.Muzni Zakaria bersama Ketua Tim KARS, Sulistyawati didampingi Direktur RSUD Solsel, Medri Idaman ketika proses penilaian akreditasi di RSUD setempat. IST

mah sakit harus memenuhi indikator kepuasan pelang-

gan dan juga pengelolaan komplain yang lebih profe-

RSUD Solsel

sional terutama sektor pelayanan kesehatan yang sering menjadi perhatian publik. “Rumah sakit harus memberikan pelayanan yang sesuai standar agar lebih baik ke depannya. Semoga dengan adanya sertifikat akreditasi menjadi titik tolak untuk memberikan pelayanan yang sesuai standar. Akreditasi ini bukan hanya untuk selembar sertifikat tetapi harus diterapkan dalam pelayanan. KARS sendiri sudah terakreditasi secara internasional,” katanya. Sebelumnya, Asisten III Sekdakab Solsel, Yul Amri meresmikan penggunaan mesin antrian dan penggunaan Central Sterile Supply Department (CSSD) di RSUD Solsel. “Alhamdulillah, salah satu usaha untuk mewujudkan visi RSUD Solsel yaitu menjadi rumah sakit (rumkit) pilihan utama masyarakat Solsel dan

mewujudkan rumkit yang mandiri dan bermartabat pada 2020,” ujarnya. Kendati sedikit terlambat, namun hal ini tetap diapresiasi, imbuh Yul Amri sebagai upaya RSUD Solsel. “Rumkit lainnya sudah menggunakan mesin antrean sejak tahun 2000-an, RSUD Solsel b aru memilikinya tahun ini. Namun saya tetap mengapresiasi usaha untuk menjadi lebih baik ini,” tuturnya. Menurutnya, RSUD Solsel memiliki peran strategis sehingga dituntut untuk memberikan pelayanan bermutu yang sesuai standar kesehatan. Direktur RSUD Solsel, Medri Idaman mengatakan, pengadaan CSSD dan mesin antrean ini merupakan upaya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan standar kesehatan di RSUD Solsel.

“Semoga kita akan sukses untuk tercapainya pelayanan yang p rima untuk masyarakat,” ujarnya. Ia menyebutkan mesin antrean diadakan agar pelayanan poliklinik lebih tertib dan nyaman. Sedangkan CSSD merupakan pusat sterilisasi alat kedokteran. “Selama ini sterilisasi dilakukan pada unit masingmasing, sehingga dengan adanya CSSD akan meningkatkan kebersihan alat kedokteran yang akan digunakan,” jelasnya. RSUD Solsel, kata Medri, menggunakan anggaran hingga Rp 2 miliar lebih untuk mengadakan ruangan CSSD lengkap dengan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). “Dengan mengadakan ini semua kami berharap kualitas pelayanan RSUD Solsel akan semakin baik dan prima dalam melayani masyarakat,” harapnya. (h/jef)

Pemuda Abai Gelar Motocross SOLOK SELATAN, HALUAN — Pemuda Nagari Abai Kecamatan Sangir Batang Hari, bakal menggelar kejuaraan Grasstrack dan Motocross di Sirkuit R3 Abai pada 27-28 Januari 2018 mendatang. Ketua Pemuda Abai, Afrizal yang sekaligus sebagai ketua pelaksana kegiatan mengatakan, jumlah kelas yang akan dilombakan pada motorcross tersebut adalah 13 jenis lomba. Sedangkan hadiah yang akan dipere-

www.harianhaluan.com

butkan antara lain, juara umum senior disediakan Rp5 juta, juara umum junior Rp.3 juta, juara umum pemuda sumbar Rp 2 juta dan juara umum lokal Solsel Rp1 juta. Menurutnya, kegiatan ini telah mendapat dukungan dari bebagai pihak, mulai dari IMI Solsel dan Sumbar, juga dukungan dari pemerintah daerah dan pemerintahan kecamatan. “Kejuaraan ini digelar untuk memotivasi para pe-

muda yang hobi otomotif supaya tidak m elakukan grasstrack liar. Artinya, dengan iven ini kami ingin memberikan wadah bagi penggemar grasstrack,” jelas Ketua Penyelenggara Grasstrack dan Motocross, Afrizal. Camat Sangir Batanghari, Gurhanadi mengungkapkan apresiasinya pada kelompok anak muda Abai yang telah mampu berkreasi dengan menyelenggarakan kegiatan motocross ini untuk

mendorong pemuda berbuat positif dan mengembangkan kreasi dan hobinya lewat ajang motorcross dan grastrack yang akan di gelar akhir Januari. “Kami dorong kelompok pemuda yang melakukan berbagai kegiatan prositif. Apalagi kegiatan ini dapat dijadikan sebagai wadah untuk menyalurkan hobi dan menginformasikan tata tertib bersepda motor bagi semua masyarakat di daerah ini,” tutupnya. (h/jef)

SIRKUIT motor cross di NAgari Abai, Kecamatan Sangir, Batang Hari Solok Selatan

 Redaktur: Devi Diany

 Layouter: Rahmi


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

ngka Salingka Uang Mengaji Gratis di Kota Padang Panjang PADANG PANJANG, HALUAN— HALUAN—Pemerintah Kota Padang Panjang gelar pembinaan Guru TPQ/TPSQ Imam dan Garin Masjid/ Mushalla se-Kota Padang Panjang di Hall Balai Kota Lantai III,Selasa (16/1) lalu. Kegiatan tersebut bertujuan untuk melakukan pembinaan dan pengayaan bagi guru - guru TPQ/TPSQ agar memiliki persiapan yang baik untuk melakukan kegiatan pembelajaran. Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang Panjang Indra Gusnady saat membuka pembinaan guru TPQ menjelaskan, Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) merupakan wadah pendidikan dan pembinaan generasi muda yang dimulai semenjak dini. Dari sinilah akan lahir generasi muda yang beriman, bertaqwa serta berkpribadian yang baik. “Sejak dini inilah kita tanamkan nilai dan kandungan ajaran islam melalui proses pembelajaran baca, tulis serta memahami isi Al Qur’an dan mengamalkannya dalam kehidupan,” ungkap Indra Gusnady. Indra Gusnady juga mengatakan, sebanyak 54 TPQ yang ada di Kota Padang Panjang diberikan perhatian khusus seperti sarana belajar, administrasi pembelajaran serta penambahan besaran dana peningkatan kesejahteraan guru demi tercipta peningkatkan kualitas proses pembelajaran di TPQ/ TPSQ di Kota Padang Panjang. “Tidak ada lagi pungutan iuran mengaji untuk anak didik, disamping itu untuk memenuhi kebutuhan TPQ/TPSQ selain guru honor boleh dilakukan pungutan berupa infak, sedekah dan donatur. Begitu juga dengan imam, garin dan khatib pengganti agar dapat melaksanakan tugasnya dengan (h/pis) baik,” jelas Indra Gusnady.(h/pis)

www.harianhaluan.com

PADANG PANJANG

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

21

ASN di berbagai OPD Di Kota Padang Panjang mengikuti Renja dan Renstra.

Antisipasi Kebakaran, Damkar Padang Panjang Gencarkan Sosialisasi PADANG PANAJNG, HALUAN—Sebagai langkah untuk menekan angka musibah kebakaran di Kota Padang Panjang, Dinas SatpolPP dan Pemadam Kebakan (Damkar) setempat menggencarkan berbagai sosialisasi kepada masyarakat. Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Perlindungan Masyarakat Syafrijon menjelaskan, sosialisasi yang dilakukan bertujuan untuk mengurangi angka kebakaran yang ada, khususnya di Padang Panjang. Sosialisasi ini diberikan supaya saat terjadi kebakaran masyarakat tidak panik lagi.

“Semakin banyak sosialisasi yang kita lakukan maka semakin minim pula angka kebakaran yang ada di Kota Padang Panjang ini hendaknya. Dari api kecil tidak akan terjadi api besar, istilah inilah yang kita terapkan kepada masyarakat saat melakukan sosialisasi ,” terang Syafrijon Syafrijon menambahkan contohnya saja pada kebocoran tabung gas, api yang masih kecil jika ditangani dengan cepat maka tidak akan terjadi ledakan yang mengakibatkan kebakaran. Sementara itu, Kasi Pemadam Kebakaran Jhon Eriko, mengutarakan selama tahun 2017 sudah 100 kebakaran yang ditangani Damkar Padang Panjang, 25 kebakaran terjadi di Kota Padang Panjang dan 75 kebakaran terjadi di luar Kota Padang Panjang.

“Sangat disayangkan dampak yang ditimbulkan dari kebakaran diatas karena masyarakat yang kurang mengetahui dan langsung panik saat terjadi kebakaran,” tambah Jhon Eriko. Lebih lanjut Jhon Eriko mengatakan dengan motto “cepat tanggap” Alhamdulillah pekerjaan yang dilakukan dapat terselesaikan dengan baik. Hanya saja dalam melakukan kegiatan kendala yang kami dapatkan saat terjadi kebakaran, adanya lokasi kebakaran yang memakai gapura dan adanya polisi tidur. “Itu yang membuat kita kesulitan masuk ke lokasi kebakaran, membuat monitor pada mobil damkar mengalami kerusakan, contohnya saat kebakaran di Sigando karena adanya polisi tidur monitor mobil kami tersangkut digapura, dan membuat monitor ini

rusak,” ujarnya. Sedangkan untuk 2018 ini, Jhon Eriko menambahkan penjelasan dari Kabid Pemadam Kebakaran dan Linmas, tidak hanya sosialisasi saja yang dilakukan, tetapi ada penambahan bangker - bangker air. Bangker air ini berguna untuk cadangan air yang akan dipakai, jika terjadi kebakaran di daerah yang sulit dijangkau oleh kendaraan damkar. “Untuk saat ini kita sudah memiliki empat bangker air yang terletak di Kelurahan Ganting, Kampung Manggis, Tanah Hitam dan Gang Kita,” pungkas Jhon Eriko. Jhon Eriko berharap adanya masya rakat yang mau mewakafkan tanahnya ke pemerintahan guna menambah pembuatan bangker air yang lebih banyak lagi.(h/pis)

Pemko Padang Panjang Adakan Bimtek Renja dan Renstra untuk OPD PADANG PANJANG, HALUAN—Pemerintah Kota (Pemko) Padang Panjang melalui Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BAPPEDA),menggelar kegia tan Orientasi atau Bimbingan Teknis Penyusunan Rencana Kerja (Renja) dan Rencana Strategis (Renstra) Perangkat Daerah di Lingkungan Peme rintah Kota Padang Panjang.

Kegiatan yang berlang sung selama dua hari yakni Kamis hingga Jum’at kemarin diikuti Sekretaris, Kasubag Keuangan dan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan masing masing OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemko Padang Panjang. Kepala BAPPEDA Kota Pdang Panjang Sony Budaya Putra mengatakan, Penguasa-

an isu-isu strategis serta kemampuan membuat target pencapaian kinerja yang terukur sudah semestinya dipahami oleh setiap OPD. Karena itu, dalam penyusunan Rencana Strategis (Renstra) dan Rencana Kerja (Renja) OPD, perlu adanya pemahaman, program apa yang memang layak untuk dilaksanakan oleh setiap instansi.

Menurutnya, pembangu nan harus dilakukan berkesi nambungan, demi membawa dampak positif kepada masyarakat. Renstra OPD merupakan dokumen perencanaan OPD untuk periode lima tahun yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan progam dan kegiatan pembangunan yang disusun sesuai tugas dan fungsi OPD. Lebih lanjut disebutkan,

 Redaktur: Dodi Nurja

tujuan bimtek pembuatan Renja dan Renstra OPD ini adalah untuk menambah pengetahuan dan pemahaman bagaimana tahapanan, dan tata cara dalam penyusunan Renja dan Renstra, sehingga kedepannya para OPD di lingkungan Kota Padang Panjang dapat membuat Renja dan Rens tra sesuai dengan rumusan dan pedoman yang berlaku.(h/pis)

 LayouterYohanes


22

SUMBAR

SELASA, 8 AGUSTUS 2017 15 Dzulkaidah 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

22

Harian Umum

SENIN, 22 JANUARI 2018 / 5 Jumaidil Awal 1439 H Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JEMBATAN PERMANEN TAK JUGA SELESAI

Warga Goro Bangun Jebatan Darurat TENAGA kesehatan dari Puskesmas Nagari Aia Gadang ketika berada di lapangan. Osniwati

Puskesmas Aia Gadang Lakukan Pendataan KS PASBAR, HALUAN— HALUAN—Seluruh staf di Puskesmas Nagari Aia Gadang Kecamatan Pasaman Kabupaten Pasaman Barat, melakukan pendataan Kesehatan Keluarga (KS) yang ada di nagari tersebut. Program tersebut bertujuan untuk melihat sejauh mana kesehatan masyarakat Nagari Aia Gadang, baik yang sudah lama menetap, maupun yang baru pindah. Kepala Puskesmas Aia Gadang Tedi Kurniawan, kemarin (18/1) menjelaskan bahwa Dia mengintruksikan seluruh staf di Puskesmas Aia Gadang untuk turun ke lapangan atau jemput bola sekaligus meninjau kondisi masyarakat yang selama ini hanya ditemui di Puskesmas saja. Kegiatan tersebut sudah berlangsung selama seminggu belakangan. “Kegiatan ini kita mulai dengan pemetaan wilayah terutama pada wilayah kejorongan Tongar. Masyarakat kita di situ banyak yang tinggal di rumah petak atau disebut dengan camp yang masuk wilayah perkebunan sawit. Makanya, kita ingin melihat kesehatan masyarakat dari dekat,” jelas Tedi Kurniawan. Ia menambahkan, pembagian kerja oleh staf puskesmas Aia Gadang dibagi beberapa kelompok. Dengan tujuan, supaya semua rumah masyarakat ditemui langsung dan tidak boleh ada yang terlewatkan. Rencananya seluruh kejorongan yang ada di Nagari Aia Gadang akan didata. Di Nagari Aia Gadang terdapat 6 kejorongan. “Pokoknya kita bekerja keras selama dua minggu lebih untuk menjangkau seluruh masyarakat Nagari Aia Gadang. Tidak ada yang boleh terlewatkan,” tandas Tedi Kurniawan. Pendataan ini sekaligus untuk melihat masyarakat apakah ada yang menderita sakit, tambah Tedi. Penyakit seperti stroke, darah tinggi, dan lainnya yang perlu penanganan. Sebab, ada sebagian masyarakat yang anggota keluarganya sakit tetapi tidak mempunyai biaya berobat. Akhirnya didiam kan di rumah. “Kita tidak ingin ada masyarakat yang merasakan diabaikan kesehatannya. Jika ada yang sakit, akan kita bawa berobat dan kita antar kembali pulang, seperti penyakit stroke. Ini berlaku bagi keluarga yang tidak mampu,” tegas Tedi Kurniawan. Dari penelusuran tersebut, tambah Tedi cukup banyak masyarakat yang tidak memiliki Kartu Keluarga (KK). Ini akan menjadi catatan juga, dan akan disampaikan kepada pihak yang menangani kependu(h/ows) dukan.(h/ows)

SOLOK SELATAN, HALUAN - Ratusan Masyarakat Nagari Luak Kapau Alam Pauh Duo bergotong royong membangun jembatan darurat yang melintasi batang bangko ketek, Minggu (21/1). “Hal ini kami lakukan, karena jembatan permanen yang diba ngun pemerintah belum juga selesai, padahal pondasinya sudah selesai sejak Oktober 2016,” ujar ketua pelaksana pembangu-

nan, Buya As’ari Khatib Majoalam di lokasi. Ia menuturkan, pada tahun 2017 dan 2018 tidak ada anggaran dari pemerintah untuk melanjutkan jembatan terse-

but. Sehingga bersama-sama dengan pemerintah nagari dan masyarakat berinisiatif membuat jembatan darurat terlebih dahulu. Jembatan darurat dengan panjang mencapai 30 meter tersebut melintasi batang bangko ketek dibuat dengan lebar 2 meter, beralaskan papan kayu kelapa dan sebagai penopang menggunakan beronjong dari baru kali. “Yang penting bisa

dilalui oleh kendaraan roda dua saja itu sudah cukup bagi kami,” tambahnya. Wali Nagari Luak Kapau Alam Pauh Duo, Syahibul Izar yang diwawancarai pada kesempatan yang sama mengatakan, jembatan tersebut memiliki nilai yang sangat strategis. “Jembatan ini menghubungkan tiga nagari sekaligus, sehingga akan mempermudah anak sekolah, petani, masya-

rakat yang hendak ke Kantor Camat Pauh Duo,” katanya. Saat ini masyarakat harus berputar lebih dari 4 Km untuk bisa mencapai sekolah dan kantor camat pauh duo. “Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih kepada PT. Supreme Energy dan PT. Rekind yang mau membantu pengadaan bahan untuk seluruh jembatan darurat ini,” tuturnya.(h/jef)

GOROMasyarakat nagari Luak Kapau Alam Pauh Duo bergoro membangun jembatan darurat, Minggu (21/1). JEFLI

Pessel Peroleh ADD Rp145 Miliar dan DD Rp87 Miliar PAINAN, HALUAN - Tahun 2018 Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), mendapatkan Alokasi Dana Desa (ADD) dari APBN sebesar Rp 145 miliar dan Dana Desa (DD) dari APBD Kabupaten sebesar Rp 87 miliar yang selanjutnya akan dibagi berdasarkan luas wilayah masing masing nagari . “Alokasi tersebut akan dilakukan secara bertahap, pihak kita telah menyiapkan sejumlah perangkat sesuai aturan agar penyaluran dan pelaksanaan alokasi anggaran transparan, akuntabel dan partisipatif,” sebut Kabid Pemerin tahan Nagari pada Dinas Pem

berdayaan Masyarakat Nagari, Desa, Pengendalian Pendidikan dan KB, Yefrizal. Minggu (21/1). Menurutnya, setiap nagari mendapatkan alokasi beragam berkisar antara Rp 700 juta dana dari APBN dan Rp 400 juta dari APBD. ia berharap, alokasi dana yang sudah diperuntukkan untuk masing-masing nagari tersebut, mampu disikapi dengan baik dan transparan. Sebab, alokasi dana tersebut, sepenuhnya menjadi pendapatan nagari dan diperuntukan sepenuhnya untuk tata kelola program kepemerintahan, pembangunan, pemberdayaan dan pembinaan ma-

syarakat. “Untuk itu, dalam pengunaannya setiap wali nagari harus bisa mengunakannya sesuai dengan aturan yang ada, jangan sampai melanggar aturan, sehingga nantinya akan berurusan dengan pihak hukum. Dengan adanya alokasi dana desa ini, maka sangat diharapkan partisipasi masyarakat untuk ikut mengawasi penggunaan dana desa tersebut,” harapnya saat itu. Dijelaskannya, jumlah nagari di Kabupaten Pesisir Selatan adalah sebanyak 182 yang tersebar di 15 kecamatan. Dengan anggaran sebesar itu, maka diharapkan aspirasi ma-

syarakat terkait pembangunan dapat pula ditingkatkan sampai kepelosok kampung. “Walau pada masing masing nagari itu memiliki kriteria yang berbeda. Namun, terkait pembangunan yang sudah menjadi program nagari kita harapkan dapat terwujud secara merata pula,” sebutnya. Lebih lanjut kata dia, terkait penggunaan dana desa, pemerintah masih berpatokan kepada peraturan Menteri Dalam Negeri dan UU tentang Desa. Namun, hal itu juga perlu diperkuat dengan kebijakan daerah terkait pengelolaan keuangan bagi perangkat nagari.

Sebab, Walinagari memiliki peranan dan ujung tombak keberhasilan penyelengaraan pemerintah untuk peningkatan kesejateraan masyarakat nagari secara luas. “Walinagari harus mampu bekerjasama dengan masyarakat terkait pembangunan. Sebab, wali nagari merupakan pelayan masyarakat, dalam artian masyarakat bukan minta dilayani namun bagaimana mampu bekerjasama dengan unsur perangkat nagari demi kelangsungan program serta visi misi pemerintah nagari dalam mensejahterakan masyarakat,” tutupnya. (h/kis)

MUBA IV JEMARI SAKATO

Bersama Masyarakat Bangun Kemandirian Nagari

SERAH terima kepengurus Dewan Pengurus yang lama dengan yang baru.

PADANG, HALUAN-Bertempat di Gedung BKKBN Sumatera Barat, Sabtu tanggal 20 Januari 2018 JEMARI Sakato Sumatera Barat, salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat yang bergerak dalam agenda-agenda penguatan Tatakelola Pemerintahan termasuk Nagari melaksanakan Musyawarah Besar Aktifis (Muba) yang ke 4 untuk menentukan kepengurusan baru pengelolaan Jemari Sakato 2018-2021. Agenda rutin 3 tahunan ini menjadi mandat JEMARI Sakto untuk bisa tetap menjaga kesinambungan lembaga, proses kaderisasi serta upaya-upaya menangkap peluang serta dinamika yang berkembang dalam konteks lokal, regional serta Nasional dan Internasional. “Untuk menangkap pewww.harianhaluan.com

luang serta menyikapi perubahan serta dinamika-dinamika negara yang memberikan pengaruh terh adap agenda-agenda pendampingan di lapangan, JEMARI Sakato mengawali kegiatan MUBA dengan kegiatan Seminar Lokakarya dengan Tema “Melangkah Maju Bersama Masyarakat Tangguh Membangun Kemandirian Nagari”. Penguatan Nagari menjadi salah satu konsentrasi pendampingan JEMARI Sakato sejak didirikan 13 tahun yang lalu tepatnya 14 Juli 2004,” jelas Syafrimet Azis, aktifis JEMARI Sakato. Kegiatan Semiloka pada sesi pagimenghadirkan 4 orang narasumber dimoderatori oleh Syukri Umar (Pemred Padang Ekspres). Narasumber terdiri dari 3

orang Pakar dan 1 orang Birokrat. Pakar yang yang hadir antara lain Dr. Eka Vidya Putra (UNP) dengan topik “ Peran Civil Society Bagi Pembangunan Kemandirian dan Ketangguhan Nagari”, Dr. Feri Andrianus, SE, M.Si (Ekonomi UNAND) dengan topik “Potensi Ekonomi Lokal untuk Membangun Kemandirian dan Ketangguhan Nagari”, Dr. Kurnia Warman, SH, M.Hum (Hukum UNAND) dengan topik “Aspek Tenurial dalam Membangun Kemandirian Nagari”. Serta satu orang dari unsur Birokrat, Rahmad Lesmono, S.Sos, MAP, (Kepala DPMN Agam)dengan topik “Kebijakan Pemerintah Daerah dalam Membangun Kemandirian Nagari”. Syukri Umar selaku moderator saat menutup sesi diskusi menyatakan bahwa hasil semiloka ini bisa menjadi alat bagi JEMARI Sakato untuk mengukur langkah ke depan. Kegiatan semiloka sesi pertama ini dihadiri oleh semua jaringan kerja JEMARI Sakato baik dari unsur LSM/NGO Sumatera Barat, Perwakilan Pemerintah Daerah, Perguruan Tinggi, kelompok-kelompok Civil So ciety (masyarakat) dampingan, kelompok disabilitas serta para pendiri, aktifis dan anggota JEMARI.

Pada sesi kedua, JEMARI Sakato menghadirkan 2 orang narasumber dari praktisi LSM dan Dompet Duafa. Musfi Yendra dari dari divisi Pengembangan Bisnis Sosial Dompet Duafa berbagi pengalaman pengelolaan sumber keuangan lembaga dengan tema “Strategi Fund Raising untuk Kemandirian Lembaga”. Sementara Lusi Herlina dari Konsil LSM Indonesia membahas tentang “Filantropy dan Akuntabilitas NGO”. Khusus untuk kedua materi ini diperuntukkan bagi internal aktifis JEMARI Sakato. Kedua isu penting ini pada dasarnya merupakan isu klasik LSM/NGO yang masih membutuhkan perhatian banyak LSM di sumbar. Menurut Lusi Herlina, akuntabilitas bukan hanya masalah di Sumatera Barat. Karena juga masih banyak LSM nasional bahkan internasional dengan kinerja akuntabilitas yang buruk. Namun masih menurut Lusi, tidak banyak LSM/NGO mau membahas isu akuntabilitas secara terbuka. Direktur Eksekutif JEMARI Sakato (Khairul Fahmi, S.Sos, M.Si) dalam sambutan pembukaan menyebutkan bahwa kehadiran para pakar, birokrat dan

praktisi sebagai narasumber bagi JEMARI Sakato diharapkan dapat memberikan perspektif yang beragam dari segala upaya pembangunan nagari yang sudah dilakukan oleh JEMARI Sakato serta banyak LSM lain termasuk upaya yang dilakukan secara mandiri oleh Nagari. Catatan penting Semiloka ini akan menjadi bahan pengaya dan referensi penting dalam proses Muba yang akan berlangsung 2 hari terutama untuk menyusun strategi program untuk periode baru 2018-2021.

Masih menurut Khairul, khusus untuk agenda MUBA Jemari, diikuti oleh lebih kurang 40 orang aktifis dan anggota JEMARI Sakato. Sesuai dengan statuta JEMARI Sakato, MUBA merupakan forum pertanggungjawaban Dewan Pengurus JEMARI Sakato kepada seluruh aktifis dan anggota terhadap hasil pengelolaan lembaga selama 3 tahun. Sekaligus dalam MUBA nan tinya akan menyepakati Rencana strategis lembaga 3 tahun ke depan serta memilih kepengurusan Dewan JEMA-

RI Sakato untuk periode 2018-2021. Proses pemilihan Dewan Pengurus sukses terlaksana pada hari kedua MUBA. Susunan anggota Dewan sakato 2018-2020 terpilih dari Jhen Hen Ryco, ST (ketua) dengan anggota . Rury Febrina, S.IP, M.Si, 3. Ihsan Muharma, S.Sos, M. Si,4. Irsyadul Ibad, SE dan Delian Fathurrahmi. Dewan Pengurus ini akan melaksanakan proses pemilihan Direktur Eksekutif JEMARI Sakato periode 20182021. (h/dn/*)

TALKSHOW Narasumber tentang kemandirian Nagari.  Redaktur Dodi Nurja

 Layouter:Yohanes


SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Lingkar kar Warung Nasi di Payakumbuh Ludes Dilalap Api PAYAKUMBUH, HALUAN - Kedai Nasi Mis serta satu unit kedai harian milik Seksa Riri (40) di simpang Tanjau Anau, Jalan Jendral Sudirman, Ompang Tanah Sirah, Payakum buh Utara, Kota Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar) ludes dilalap si Jago Merah, Minggu (21/01) dini hari sekira pukul 00.55 WIB. Warung nasi yang terkenal dengan spesifik telur ikan milik Mis (50) serta kedai harian yang berada persis disampingya, rata dengan tanah akibat si jago merah menga muk. Warga yang sempat melihatnya mulai panik berlarian dan berusaha memadamkan api. Namun bangunan yang terbuat semi permanen tersebut, membuat kobaran api dengan cepat membesar. Saat melihat kobaran api yang mulai membesar warga berlarian ke lokasi dan berusaha untuk melawan keganasan si jago merah. Api yang cepat membesar membuat masyarakat sekitar tak bisa berbuat banyak dan membakar habis kedua bangunan tersebut. Pihak Damkar yang mengerahan seluruh armada di lokasi tampak berjibaku berusaha menjinakan amukan sijago merah tersebut. Setelah cukup lama berjibaku, akhirnya api mulai bisa dijinakan. Dikatakan petugas Damkar Ahdion kepada wartawan di lokasi, Dua armada Damkar 50 Kota turut diterjunkan dalam penanganan peristiwa kebakaran ini dan beruntung dalam kejadian tersebut, tidak terdapat korban jiwa, namun kerugian ditaksir ratusan juta rupiah. Sejauh ini, penyebab kebakaran belum diketahui dan tengah diselidiki pihak kepolisian. Dugaan sementara, kebakaran ditimbulkan akibat ter jadinya hubungan arus pendek. (h/mg-ari)

GSB Gunung Medan Diikuti 200 Jemaah DHARMASRAYA, HABIS - Gerakan Subuh Berjamaah (GSB), di Masjid Taqwa Gunung Medan, Minggu (21/01),diikuti sekitar 200 orang jemaah. Rata-rata jemaah yang hadir didominasi oleh jamaah muda. Salah seorang pengurus masjid, Khalinas menjelaskan, GSB tersebut memang digagas oleh para pemuda sekitar masjid. Informasi bermalam di masjid (mabid) ini berkembang kepada kaum muda yang ada di jorong-jorong sekitar masjid. “Oleh sebab itu, GSB agak ramai diikuti oleh jamaah,” imbuhnya. Kegiatan GSB tersebut, katanya, dimulai dengan kegiatan Magrib Berjemaah yang dilanjutkan dengan siraman rohani. Dalam kegiatan tersebut, tukuk Khalinas, pada malam dan pagi, para jamaah diberi makanan ringan dan sarapan. Kemudian, tambahnya, GSB tersebut akan terus dilaksanakan oleh para pemuda, dengan masjid yang berbeda lagi di Nagari Gunung Medan ini. Karena GSB ini baru dimulai, maka pemuda akan membuat sistim atau membuat konsep, agar pelaksanaan GSB lebih baik, ia juga mengatakan, bahwa kegiatan GSB tidak ada tujuan lain kecuali beribadah. Salah seorang jamaah GSB, Abdul Raziq, yang ditanya Haluan mengatakan, kegiatan tersebut sangat baik sekali, apalagi untuk kaum muda. Karena dalam GSB, sebelum tidur, para ustaz juga mengajarkan cara membaca ayat salat yang benar. Ia berharap kegiatan GSB ini dapat dilaksanakan setiap pekan khususnya di Gunung Medan dan Dharmasraya umumnya.. (h/mdi)

Agam Anggarkan Rp3,99 M Bangun Dam Parit LUBUK BASUNG, HALUAN - Pemerintah Kabupaten Agam pada 2018 ini menganggarkan dana sebesar Rp3,99 miliar untuk pembangunan dam parit sebanyak 28 paket untuk mengairi 756 hektare lahan sawah milik petani. Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Lahan, Air dan Alat Mesin Pertanian Dinas Pertanian Agam, Ing Karyawan di Lubuk Basung, Minggu (21/1) mengatakan, pembangunan 28 paket dam parit itu tersebar di sembilan kecamatan yakni, Kecamatan Palembayan, Ampek Nagari, Malalak, Ampek Angkek, Baso, Ampek Koto, Tanjung Mutiara dan Canduang. “Pembangunan ini berdasarkan usulan dari kelompok tani pada 2017,” katanya. Ia mengatakan, saat ini pihaknya sedang meninjau lokasi pembangunan dam parit dan pembangunan akan dilakukan pada Maret atau April 2017. Satu paket dam parit itu dengan dana sebesar Rp142,5 juta dan dana ini berasal dali alokasi khusus pada 2018. Pembangunan ini dengan sasaran untuk mengatur air agar petani tidak kesulitan untuk mendapatkan air dalam mengolah lahan mereka. Dengan cara itu, mereka bisa mengolah lahan tiga kali setiap tahun, sehingga dapat meningkat kan pendapatan mereka. “Ini target kita dan untuk mendukung target itu pemerintah setiap tahun membangun dam parit. Pada 2017, Agam membangun 25 paket dam parit dengan dana Rp4,06 miliar,” katanya. Anggota DPRD Agam, Jondra Marjaya berharap pembangunan ini berjalan dengan baik sehingga pembangunan dam parit bermanfaat bagi petani untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Namun masyarakat harus mendukung pembangunan itu. “Tanpa dukungan masyarakat maka pembangunan itu tidak berjalan dengan baik,” katanya. (h/rel/yat) www.harianhaluan.com

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

23

Hendrajoni Jemput Aspirasi Masyarakat

JEMPUT ASPIRASI - Bupati Pessel, Hendrajoni bersama OPD terkait saat meninjau saluran irigasi Lubuk Agung, di Kenagarian Kambang Utara, Kecamatan Lengayang. OKIS MARDIANSYAH

PAINAN, HALUAN - Bupati Kabupaten Pesisir Selatan, Hendrajoni bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, turun ke lapangan meninjau sejumlah bangunan dan infrastruktur yang diharapkan kedepannya sesuai dengan keinginan masyarakat di daerah itu, Sabtu (20/1). Dalam kunjungan bersama rombongan, Bupati menyinggahi pasar tradisional Surantih, Kecamatan Sutera, dan berdialog langsung dengan masyarakat, terkait rencana peningkatan kualitas pasar tradisional menjadi pasar modern di daerah itu. “Tahun 2018, ada sembilan pasar modren yang akan di bangun di pessel, hal itu sesuai anggaran yang sudah kita siapkan. Saat ini kita menginginkan lokasi pasar yang bersih dan memiliki luas lebih kurang 1,5 hektare. Untuk lokasi Pasar Surantih saat ini, kita terkendala karena masyarakat belum mau dipindahkan ke Sungai Sirah belakang Mapolsek, katanya sudah

nyaman disini. Nanti akan kita bahas lagi bersama Camat dan OPD terkait, kapan perlu kita tingkatkan,” jelasnya. Setelah itu, bupati melanjutkan perjalanan meninjau Puskesmas Surantih. Dalam tinjauan lapangan ini, Bupati meminta kepada seluruh petugas medis agar lebih meningkatkan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat. Selain itu, Bupati juga mendengarkan keluhan dari sejumlah tenaga medis yang mengaku masih kekurangan dokter beserta tenaga kesling, obat-obatan dan sejumlah ruangan. Bupati berjanji tahun 2018, seluruh bangunan dan ruangan yang masih kekurangan fasilitas akan dilengkapi secara maksimal termasuk melakukan rehab rumah dokter. “Dari keterangan Kepala Tata Usaha, Puskesmas Surantih memiliki 75 orang pegawai medis dan hanya satu dokter. Mereka mengaku masih kekurangan ruangan imunisasi, kesling, promkes (rabies dan diare). Jadi, tahun

ini semua fasilitas yang kurang akan dilengkapi, maka kita harapkan kepada seluruh tenaga medis di Puskesmas maupun di RSUD lebih meningkatkan pelayanan publik dengan cara senyum, sapa, salam (3S) dan jangan mempertanyakan masalah uang, kalau ada masyarakat yang sakit utamakan dulu pelayanan. Bagi yang tidak, maka akan beresiko,” tegasnya. Dalam upaya meningkatkan ekonomi masyarakat Pesisir Selatan, Bupati juga meninjau jalan Koto Taratak dan jalan penghubung Sungai Sirah dan Pasir Nan Panjang yang rencananya akan dilakukan peningkatan badan jalan pada tahun 2018. Saat itu, Bupati juga menekankan kepada seluruh kepala OPD agar bekerjasama sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah. “Sebab, akses jalan adalah hal yang sangat penting bagi masyarakat. Untuk itu, kita perlu meningkatkan pembangunan sesuai dengan harapan

BULUG SOLOK

Salurkan Rastra 67.867 KPM Tahun Ini SOLOK, HALUAN - Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi regional (Divre) Solok akan menyalurkan bantuan sosial beras sejahtera (rastra) kepada 67.867 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pada 2018 di wilayah tersebut. “Pada 2018, rastra tidak ditebus lagi, tapi dibagikan secara gratis 10 kilogram beras medium untuk setiap KPM,” kata Kepala Bulog Divre Solok, Andriati di Solok, Sabtu (20/1). Ia menyebutkan untuk KPM Kota Solok pada 2018 turun menjadi 2.185 KPM dari 2017 sebanyak 2.256 KPM. Sedangkan Kabupaten dan Kota lainnya pada 2018, jumlah KPM tidak berubah. Kabupaten Solok sebanyak 20.545 KPM, Solok Selatan 7.955 KPM, Tanah Datar sebanyak 16.711 KPM. Kabupaten Sijunjung sebanyak 10.799

KPM, Dharmasraya 8.609 KPM, dan Kota Sawahlunto 1.003 KPM. Bansos rasta diharapkan dapat m embantu keluarga kurang mampu dalam mencukupi kebutuhan pokok keluarganya. “Data keluarga penerima manfaat merupakan data dari Kementerian Sosial,” ujarnya. Ia menyebutkan untuk rastra 2017, rastra sudah selesai tersalurkan ke lima kabupaten dan dua kota pada akhir Desember. Bulog Divisi Regional Solok wilayah kerjanya meliputi Kabupaten Solok, Solok Selatan, Sijunjung, Dharmasraya, Tanah Datar, Kota Solok dan Sawahlunto. Ia berharap distribusi pada 2018 dapat berjalan lancar dan tidak ada masyarakat yang mengeluh soal kualitas beras. (h/rel/ndi)

Ismet Harius Pimpin HIPKI Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN Salah seorang anggota DPRD Kota Payakumbuh, Ismet Harius dari Partai Nasdem, dipercaya sebagai Ketua DPC Himpunan Penyelenggara Pelatihan dan Keterampilan Indonesia (HIPKI) Kota Payakumbuh. Ketua DPW HIPKI Sumbar, Rusman melantik Ismet Harius bersama 3 DPC HIPKI lainnya di Sumbar di Aula Balai Peternakan Sumbar kelurahan Ibuh Kecamatan Payakumbuh Barat Kota Payakumbuh pada Minggu (20/1) siang. Turut hadir pengurus DPP HIPKI Pusat Yuslinato Sikumbang. Yaitu, Zul Febri sebagai Ketua DPC HIPKI Kota Solok, Febri Yendri sebagai Ketua DPC

HIPKI Kota Padang dan Ani Suratman sebagai Ketua DPC HIPKI Kota Pariaman. Ketua Pelaksana Pelantikan dan Pengukuhan HIPKI Sahrial mengatakan pelantikan tersebut berdasarkan setelah adanya Musyawarah Cabang yang telah melahirkan beberapa kepengurusan ditingkat DPC masingmasing daerah. Ketua DPC HIPKI Kota Payakumbuh Ismet mengatakan, kedepan HIPKI Payakumbuh diupayakan agar bisa menciptakan pengurangan pengangguran di kota Payakumbuh dan harus mencetak dan menghasilkan para lulusan LPK yang handal untuk kemajuan ke depannya. Sementara, Ketua DPW HIP-

KI Sumbar Rusman mengatakan, khusus untuk HIPKI Kota Payakumbuh sangat yakin akan tambah maju. Hal itu lantaran pimpinannya adalah seorang politisi dan anggota DPRD Kota Payakumbuh yang akan kebih mudah untuk memjalin komunikasi yang baik dengan semua lapisan Secara terpisah, Ketua HIPKI Pusat Yusdianto Sikumbang mengatakan pada saat ini, pemerintah pusat sangat serius untuk untuk menciptakan tanaga kerja han dal menyongsong era globali sasi. “Dengan ada lulusan LPK yang telah memiliki kopetensi yang handal maka para lulusan ini tidak canggung untuk berkompetisi dengan para lulusan formal lainnya,” terangnya. (h/ddg)

KEPENGURUSAN empat DPC HIPKI di Sumbar saat pelantikan. IST

masyarakat. Jadi, peningkatan akses jalan ini juga perlu program penyangga dari OPD lainnya, tidak hanya fokus kepada Dinas PU saja, OPD lain juga harus memikirkannya seperti Dinas PSDA atau Dinas Pertanian harus mempunyai program yang saling bersinergi,” harap bupati. Bupati melanjutkan perjalanan ke Kampung Akat, Nagari Kambang Utara, Kecamatan Lengayang, untuk meninjau Unit Pengelolaan Pupuk Organik (UPPO). Bupati berharap, kepada kelompok tani yang berjumlah sebanyak 24 orang tersebut, mampu me ngelolah dan memproduksi pupuk or ganik dari kotoran sapi secara mandiri. “UPPO yang dikelola oleh Keltan Harapan Maju ini, memakai anggaran TP Provinsi sekitar Rp170 juta. Saat ini, baru memiliki sekitar lima ekor sapi. Jadi, kita harapkan mereka optimis bisa meproduksi pupuk organik secara mandiri untuk meningkatkan ekonomi,” harap bupati. Selain itu, bupati juga melihat persiapan Napak Tilas Kambang-Muro Labuah dan sentra pangan yang ada di Kecamatan Lengayang. Bupati berdialog dengan masyarakat petani setempat. Saat itu, ia mengatakan bahwa daerah tersebut akan dibangun semacam embung mini untuk petani yang anggarannya berasal dari Pemerintah Pusat yang akan diselenggarakan melalui Dinas Pertanian Kabupaten Pesisir Selatan. Bupati juga melihat fasilitas biogas yang sedang dibangun oleh kelompok tani setempat. “Biogas dan embung merupakan salah satu solusi bagi pemerintah daerah untuk menjawab kebutuhan masyarakat petani disini. Dan kita juga melihat kesiapan napak tilas jalur Kambang-Muaro Labuah yang sebentar lagi akan dilakukan pembangunannya bersama Pemerintah Kabupaten Solok Selatan. Jadi, kegiatan ini merupakan salah satu upaya meningkatkan kembali hubungan antara kedua daerah, sebab dulunya pernah ada jalur setapak yang dilalui oleh masyarakat dari dua wilayah ini,” jelasnya. (h/mg-kis)

Pessel Siapkan Rp4 M untuk Revitalisasi Pasar PESSEL, HALUAN - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan menyediakan anggaran Rp4 miliar di tahun 2018 untuk pembangunan peningkatan pasar tradisional. Pembangunan ini terfokus pada peningkatan sarana dan prasarana pasar yang ada di daerah itu. “Lebih kurang Rp4 miliar, tahun ini akan dikeroyok bersama-sama oleh Dinas PU, PSDA, Koperindag dan lainnya untuk mewujudkan pasar layak dalam menunjang sarana masyarakat,” sebut Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni. Ia menjelaskan, dalam pembangunan, pihaknya akan mengontrol segala kegiatan secara optimal. Setidaknya dengan peningkatan pembangunan di daerah itu bisa menunjang pereko-

nomian dan perputaran uang di daerah itu. “Saya akan selalu memonitoring ke lapangan untuk melihat kegiatan yang sedang berjalan dan yang akan dilakukan di tahun 2018 ini. Kita harapkan ini semua dapat memacu pertumbuhan ekonomi sebagaimana yang kita targetkan,” jelasnya. Ia menyebutkan, pembangunan pasar pada tahun 2018 merupakan fokus pemerintah daerah. Selain, fokus penataan infrastruktur, pihaknya juga menginginkan pertumbuhan ekonomi di pasar lebih meningkat dari tahun ke tahun. “Pembangunan pasar ini menjadi fokus pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan. Di tahun ini, kita harap bisa terealisasi secara bertahap,” pungkasnya. (h/rel/klp)

67 Motor Balap Diamankan Polres Solok Kota SOLOK, HALUAN - Menindak lanjuti laporan dari masyarakat, Polres Solok Kota melalui unit lantas lakukan operasi balap liar yang dipimpin langsung Kasat Lantas Iptu Rifaizal Samual, Sabtu (20/1) malam, di seputaran jalan Lingkar Utara Laing, Bandar Pandung, Kota Solok. “Kegiatan ini rutin kita lakukan guna menekan angka kecelakaan dan menindak lanjuti laporan dari masyarakat terkait maraknya balap liar yang dilakukan oleh para remaja yang sudah sangat meresahkan,” ujar Kasat Lantas, Iptu Rifaizal Samual. Dikatakannya, razia kali jajaran Polres Solok Kota berhasil mengamankan 67 kendaraan. Saat ini kesemua kendaraan tersebut telah ditahan di Polres untuk di lakukan pendataan dan diproses sesuai dengan Undang-undang lalu lintas yang ada.  Redaktur: Heldi Satria

Lebih lanjut Rifaizal Samual mengimbau kepada masyarakat u ntuk dapat mematuhi tata tertib dalam berkendara, terutama bagi para remaja yang masih berstaus pelajar agar tidak membawa kendaraan roda dua dijalan raya jikalau belum memiliki SIM. “Kita akan tindak tegas semua pengendara yang tidak mematuhi peraturan lalu lintas, apalagi kalau sudah membuat masyarakat resah, seperti balap liar yang dilakukan para remaja ini, dan semua kendaraan yang terjaring akan di sita guna diproses lebih lanjut,” tegasnya. Kepada para orangtua, ia berpesan agar dapat lebih memperhatikan anak-anaknya jika membawa kendaraan ke luar rumah. Selain itu, orangtua juga diingatkan untuk tidak mengizinkan anaknya yang masih dibawah untur untuk membawa ken daraan sendiri. (h/rel/hel)  Layouter: Yohanes


24

SUMBAR

SENIN, 22 JANUARI 2018 5 Jumaidil Awal 1439 H

Almito Pimpin IKM Kabupaten Solok SOLOK, HALUAN — Pimpinan IKM dan Lembaga Kursus Sulam, Bordir dan Tata Busana Muslimah Group Solok, Almito terpilih sebagai Ketua Forum IKM (Industri Kecil Menengah ) Kabupaten Solok pada musyaALMITO warah IKM Kabupaten Solok yang digelar Dinas Koperindag dan UMKM Kabupaten Solok Kamis (18/1) di Gedung Promosi Kabupaten Solok. Musyawarah IKM yang dihadiri sekitar 60 IKM Se Kabupaten Solok tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Koperindag dan UMKM Kabupaten Solok, Nasripul dan dipandu Kabid Perdagangan, Zulhanif. Nasripul dalam pengarahannya ketika membuka dan menutup musyawarah tersebut sangat berharap dengan terbentuknya wadah organisasi IKM Kabupaten Solok akan membawa kemajuan sekaligus upaya meningkatkan kesejahteraan IKM di daerah ini. “Apalagi kini Kabupaten Solok telah memiliki gedung promosi yang refresentatif dan cukup megah di lokasi yang sangat strategis. Sekarang hanya tinggal manajemen pengelolaan gedung promosi ini agar lebih bagus dan memberikan peluang besar dalam memasarkan produksi kerajinan Kabupaten Solok,” sebutnya. Wakil Bupati Solok, Yulfadri Nurdin berharap, melalui wadah ini IKM Kabupaten Solok dapat mengembangkan kerajinan. Apalagi jumlah perajin Kabupaten Solok cukup banyak dan punya potensi untuk dipasarkan secara lebih terkoordinir, sehingga pemasarannya dapat berjalan dengan lancar. Untuk rapat pertama pengurus terpilih akan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 27 Januari 2018 bertempat di Gedung Promosi IKM Kabupaten Solok di Salayo dengan agenda Penyusunan AD dan ART Forum IKM dan Penyusunan Program kerja serta pendataan anggota secara lengkap. (h/alf)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

IPAL Komunal Kampung Pondok Diresmikan PARIAMAN, HALUAN — Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal sistem perpipaan sanitasi berbasis masyarakat Islamic Development Bank (Sanimas IDB) Kampung Pondok Pariaman diresmikan, Jumat, (19/1) oleh Walikota Pariaman, Mukhlis Rahman. Peresmian IPAL Komunal di Kampung Pondok tersebut sejalan dengan peresmian empat unit IPAL Komunal lainnya yang tersebar disejumlah desa di Kota Pariaman. Ketua Badan Keswadayaan Masyarakat Bersatu (BKM Bersatu), Masrutin melaporkan, di Kelurahan Kampung Pondok, IPAL dibangun di areal seluas 27,83 m2 dengan nilai Rp425.000.000. “Warga penerima manfaat ada 259 jiwa dengan 51 Sambungan Rumah (SR),” sebutnya. Sementara Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Pariaman, Rismen menambahkan, tahun 2017 lalu, ada sembilan titik lokasi pembangunan IPAL Komunal di Kota Pariaman, dan termasuk

RESMIKAN IPAL — Wali Kota Pariaman, Mukhlis Rahman menandatangani prasasti peresmian IPAL Komunal di Kampung Pondok Pariaman. TRISNALDI

yang diresmikan ini. “Tujuannya untuk meningkatan kualitas kehidupan masyarakat baik secara individu maupun kelompok,” tambahnya. Walikota Pariaman, Mukhlis Rahman mengatakan, keber-

adaan pembangunan IPAL Komunal untuk masyarakat agar menjadi semakin sehat. Dengan pengolahan air limbah domestik maupun air limbah industri yang benar, akan menjadikan lingkungan lebih baik

dan sehat. Pada IPAL Komunal, air limbah yang dikeluarkanya sudah terolah dan aman terhadap lingkungan. “Kalaupun mengalir ke kali, airnya sudah aman dan bersih tidak men-

cemari,” ungkap wako. Program ini, lanjutnya harus bisa berkelanjutan dan harus sampai tuntas. “Harus ada alat pengolahan limbah dari IPAL ini,” pungkas walikota. (h/tri/hel)

Mantan Kepala SMKN 2 Sawahlunto Divonis 18 Bulan SAWAHLUNTO, HALUAN — Mantan Kepala SMKN 2 Sawahlunto, Hasdiono divonis bersalah dalam sidang perkara korupsi pembangunan gedung sekolah di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Padang, Jum’at (19/ 1). Kajari Sawahlunto, Sunarko didampingi Kepala

Seksi Pidana Pidsus Elianto, saat dikonfirmasi mengungkapkan, majelis hakim telah menjatuhkan vonis bersalah kepada Hasdiono mantan Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 2 Sawahlunto dalam sidang perkara korupsi pembangunan gedung sekolah di Pengadilan Tipikor Padang. Hasdiono

divonis terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi pembangunan gedung sekolah SMK 2 Sawahlunto dengan hukuman 1 tahun 6 bulan penjara dan denda 50 juta subsider 6 bulan penjara. “Terdakwa juga diwajibkan membayar pengganti sebesar kerugian negara,

SUNARKO

subsider dua bulan kurungan,” ungkapnya. Diungkapkan Elianto, majelis hakim menyatakan bahwa Hasdiono terbukti melanggar hukum sesuai Pasal 3 Undang-Undang (UU) Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU No 20/ 2001 tentang Pemberanta-

san Tipikor. Sebelumnya, Hasdiono sudah ditahan sejak 17 Juni 2017 lalu, dan hingga sata ini masih ditahan Lapas Anak Air, lapas khusus Tipikor di Padang. “Vonis majelis hakim ini lebih ringan dari tuntutan jaksa yakni 2 tahun penjara dan denda Rp50 juta subsider 6 bulan penjara,” te-

rangnya. Sementara untuk pemberkasan terhadap dua tersangka lainnya dalam kasus ini, sebut Elianto sudah hampir rampung dan segera naik ke tahap dua. “ Berkasnya tinggal sedikit lagi, bulan ini juga kita usahakan naik ke penuntutan,” katanya. (h/mg-rki)

PARIWARA MKKS PASAMAN DIHADIRI RIBUAN GURU

MKKS SMA-SMK Sukses Gelar Seminar SEKITAR seribuan guru SMA dan SMK seKabupaten Pasaman, hadiri acara seminar penguatan pendidikan karakter dan sukses ujian nasional 2018, bertempat di Gedung Olahraga Rakyat (GOR) Tuanku Rao, Lubuksikaping, Sabtu (20/1). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA/SMK di kabupaten. Dihadiri oleh Wakil Bupati Pasaman Atos Pratama, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, Burhasman, Staf Ahli Bupati Desrizal, sejumlah kepala OPD serta para guru dan kepala sekolah dari 13 SMA dan 8 SMK di Pasaman. Ketua pelaksana, Muslim mengatakan, seminar tersebut dihadiri seribuan lebih guru dan tenaga kependidikan dari seluruh SMA dan SMK di kabupaten itu. Seminar ini, kata dia, meng-

usung tema, penguatan pendidikan karakter dan sukses ujian nasional 2018. “Peserta seminar sesuai undangan berjumlah 867 orang. Tapi yang hadir pada hari ini mencapai seribuan lebih, terdiri dari para guru SMA, SMK, PNS, Kepsek juga pengawas,” kata Muslim mengawali sambutannya. Seminar tersebut, kata dia, merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen seluruh kepala SMA/SMK, guru serta pengawas di kabupaten itu sebagai upaya mengembangkan, memperkokoh dan memperkuat ketahanan bangsa dalam menghadapi globalisasi yang

WABUP Atos Pratama saat memberikan sambutan di acara seminar. www.harianhaluan.com

KADIS Pendidikan Sumbar, Drs Burhasman M.M, (Keynote speaker) menyampaikan sejumlah materi dihadapan ribuan guru.

semakin tidak menentu. “Melalui penguatan pendidikan karakter pada seminar ini diharapkan dapat memberikan pencerahan tentang pentingnya penguatan pendidikan karakter bagi generasi muda dalam menghadapi tantangan dan peluang dimasa datang,” katanya. Melaui seminar ini, kata dia, diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif terhadap perbaikan karakter bagi guru, generasi muda, para pelajar, peserta didik melalui pendekatan yang dilakukan oleh para guru. Wakil Bupati Pasaman, Atos Pratama mengapresiasi tingginya kehadiran para peserta di acara tersebut. Menurut Atos, acara seperti seminar seperti ini memiliki banyak manfaat bagi kemajuan dunia pendidikan dan terciptanya generasi yang berkarakter. “Kegiatan seminar ini diharapkan akan berdampak positif terhadap

perbaikan karakter generasi muda Pasaman dimasa yang akan datang. Pemkab Pasaman akan senantiasa mendukung segala bentuk kegiatan dan aktifitas yang mendukung t erciptannya generasi yang berkaraker baik,” ujarnya. Dikatakan, meski pengelolaan pendidikan tingkat SMA/SMK sudah beralih dan m enjadi kewenangan Pemerintah Provinsi, namun, pemerintah daerah, kata dia, tidak akan lepas tangan dan tanggung jawab begitu saja dalam memajukan dunia pendidikan. “Yakinlah, Bapak/Ibu, kami (Pemkab) akan terus memperhatikan SMA/SMK ini, termasuk bapak/ibu dan para peserta didik didalamnya. Tidak akan kami biarkan, meski kini kewenangan itu sudah ditangan provinsi,” katanya. Wabup berharap, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, dapat memberikan perhatian khusus bagi kemajuan dunia pendidikan di

WABUP Atos Pratama, Kadis Pendidikan Burhasman serta para panitia pelaksana seminar manari tor tor.

kabupaten paling Utara di Sumbar itu, khususnya pada tingkat SMA sederajat. Wabup menghimbau agar para guru di daerah itu memanfaatkan media sosial dengan baik. Manfaat media sosial, kata dia, sangat banyak sekali. Namun, jika disalahgunakan bisa berdampak buruk bagi diri pribadi dan orang lain. Sementara Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, Burhasman bertindak sebagai keynote speaker menyampaikan pembelajaran abad 21, penguatan pendidikan karakter, peningkatan kompetensi dan penguasaan literasi dasar. Sedikitnya, tujuh pertanyaan dari para guru dijawab dengan lugas oleh Kadis Pendidikan Provinsi Sumbar itu. Diantaranya, bagaimana nasib dan status para guru honor sukarela dan kontrak disetiap sekolah serta syarat terbaru sertifikasi bagi seorang guru. “Kita sudah berusaha

memperjuangkan nasib guru honor ini, dengan mengaju-

kan surat ke KemenpanRB untuk pencabutan moratorium PNS sebagai bentuk dukungan terhadap guru honorer. Sebab, kita masih kekurangan guru SMA/SMK serta SLB, sebanyak 2.182 untuk mengisi 320 sekolah negeri,” katanya. Pihaknya, kata dia, pada tahun ini juga menganggarkan kenaikan honor jasa pembelajaran bagi guru honor ditingkat SMA sederajat di wilayah itu. “2017, jasa yang kita bayarkan Rp25 ribu per jam pelajaran. Pada, tahun 2018, kita naikkan lagi menjadi Rp35 ribu per jam. Angka itu, masih dibawah UMR sebenarnya,” katanya. (*)

PARA kepala sekolah SMA/SMK poto bersama dengan Wabup Atos Pratama dan Kadis Pendidikan Sumbar, Drs Burhasman M.M usai pelaksanaan seminar.

KADIS Pendidikan Sumbar, Burhasman dan Wabup Atos Pratama mengisi buku tamu saat tiba ditempat acara.  Redaktur: Heldi Satria

 Layouter: Rahmi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.