Haluan 22 Feb 2011

Page 1

EDISI : 398 TAHUN LXII

email: redaksi_haluan@yahoo.com web: www.harianhaluan.com

Selasa 22 FEBRUARI 2011 M / 19 RABIUL AWAL 1432 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI

Libya Membara

Orang-orang yang beriman berperang di jalan Allah, dan orang-orang yang kafir berperang di jalan thaghut, sebab itu perangilah kawan-kawan syaitan itu, karena sesungguhnya tipu daya syaitan itu adalah lemah. (QS An Nisaa' Ayat 76)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

05.11 WIB 12.31 WIB 15.49 WIB 18.34 WIB 19.44 WIB Sumber: www.pkpu.or.id

MAROKO JUGA BERGOLAK

Pendukung Khadafi tembaki para demonstran. Libya terancam tenggelam dalam perang saudara.

Masih Bisakah Kita Nonton James Bond? OLEH: EKO YANCHE EDRIE PEKAN silam, saya baru saja berniat menonton Harry Potter 7 yang bertajuk Deathly Hollow di gedung bioskop Raya Padang. Sudah lama saya tidak menonton di sana. Atau persisnya sudah lama tidak menonton film di bioskop. Kebanyakan film asing saya lahap lewat VCD pinjaman atau mencuri-curi lewat internet. Atau kalau sudah terlalu ingin menonton meskipun VCD nya belum beredar di sini, saya nonton thrillernya saja lewat youtube dan sebagainya. Tapi karena agak banyak kegiatan, baru hari Minggu kemarin saya melihat akting

Bersambung ke Halaman 11

MUAMMAR KHADAFI

Sanggupkah Khadafi Bertahan?

HANYA dalam waktu lebih kurang satu bulan, dua kepala negara Arab-Afrika terjungkal dari kursi kekuasaan. Presiden Tunisia Zine el-Abidine Bin Ali jatuh pertengahan Januari 2011 lalu. Ia melarikan diri ke Arab Saudi, dan meninggal Sabtu (19/2) pekan lalu di Jeddah. Tak cukup sebulan setelah Ben Ali, Presiden Mesir Hosni Mubarak yang telah 30

tahun berkuasa harus hengkang dari istananya sejak tanggal 11 Februari lalu. Keduanya tumbang karena tak kuasa melawan kekuatan rakyat yang marah. Kini gelombang protes rakyat juga melanda Libya, negara di Afrika Utara yang terletak di antara Mesir dan Tunisia. Meskipun tidak tersiar secara luas sebagaimana kejadian di Tunisia

dan Mesir, gelombang unjuk rasa di Libya yang menuntut Khadafi turun dari kekuasaan diduga tak kalah besar dibanding di kedua negara terdahulu. Bahkan korban tewas akibat cara represif penguasa Libiya menghadapi demonstran diduga lebih besar ketimbang di Mesir dan Tunisia. Bersambung ke Halaman 11

TRIPOLI, HALUAN –– Aksi demonstrasi menuntut turun pemimpin Libya Muammar Khadafi makin membara dan kian meluas. Setelah mengguncang Benghazi, kota kedua terbesar, dan menyebabkan 200 orang lebih tewas, hari Senin (21/2) kemarin gelombang unjuk rasa menusuk ibu kota Tripoli. Massa membakar gedung-gedung umum, termasuk stasiun televisi milik pemerintah, sehingga situasi makin tidak terkendali. Tripoli Senin kemarin dalam kondisi panas. Menurut para saksi mata dan pasukan keamanan seperti diberitakan Press TV, Senin (21/2), terjadi bentrokan antara para demonstran dan pasukan keamanan di ibukota negara itu. Bahkan para penembak jitu telah melepaskan tembakan ke arah para demonstran. Menurut saksi-saksi mata, sekelompok orang pendukung Khadafi melepaskan tembakan dari kendaraan-kendaraan yang melaju ke arah para demonstran antipemerintah. Insiden itu dilaporkan menimbulkan beberapa korban tewas. Aksi pembakaran Sejumlah saksi mata mengatakan para pengunjuk rasa

telah membakar sejumlah bangunan umum, termasuk kantor polisi serta kantor Dewan Rakyat. Sedang pasukan keamanan telah mulai menarik diri dari ibu kota pada Senin kemarin. Televisi Al Jazeera tadi malam melaporkan, anggota parlemen Libya sedang melakukan pertemuan di dalam gedung ketika pembakaran terjadi. Unjuk rasa di Libya yang merupakan salah satu penghasil minyak bumi terbesar di dunia itu marak sejak 15 Februari di tengah meluasnya unjuk rasa anti-pemerintah di kawasan Timur Tengah sejak bulan lalu. Kerusuhan mulanya terjadi di kawasan timur negara seluas 1,76 kilometer persegi yang berpenduduk 6,5 juta jiwa itu. Puncaknya terjadi hari Minggu (20/2) lalu di Kota Benghazi, di mana dilaporkan militer telah melakukan tindakan represif sehingga menewaskan lebih 200 orang. Organisasi Hak Asasi Manusia Internasional, “Human Rights Watch”, melaporkan bahwa hingga Senin kemarein jumlah korban tewas mencapai sedikitnya 233 orang. Namun Bersambung ke Halaman 11

BERMASALAH DALAM SELEKSI CPNS

11 Daerah Dipanggil BKN

Lahir Kembar, Bayi Tabung Pertama di RSUP M. Djamil PADANG, HALUAN –– Bayi kembar yang keduanya berjenis kelamin laki-laki dari hasil bayi tabung lahir di RSUP M Djamil Padang dalam keadaan sehat dan normal. Bayi tabung itu lahir pada Senin (21/2) kemarin sekitar pukul 10.30 WIB di ruangan Nionatal Intensive Care Unit (NICU) yang ditangani oleh 3 dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan serta dokter spesialis anak. Kelahiran bayi tabung ini merupakan penanganan pertama yang dilakukan oleh RSUP M Djamil Padang. Sebelumnya juga ada sekitar 5 bayi tabung yang lahir di Kota Padang, tapi di rumah sakit swasta, bukan di RSUP M Djamil, dan itupun telah terjadi lebih dari 6 tahun lalu. Bayi tabung yang lahir di RSUP M Djamil ini memiliki bobot 2,4 kilogram, serta 2 kilogram. Namun tim dokter maupun

Bersambung ke Halaman 11

PADANG, HALUAN — Badan Kepegawaian Nasional (BKN) memanggil para sekretaris daerah (Sekda), kepala inspektorat dan kepala BKD kabupaten/kota di Sumatera Barat diduga bermasalah dalam proses penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2010. Surat BKN tertanggal 18 Februari 2011 itu menyebutkan, perlu dilakukan pertemuan dengan 11 daerah yang bermasalah dalam proses penerimaan CPNS pada Rabu (23/

2) besok. Lokasi pertemuannya di Universitas Indonesia (UI). Mahmuda Rivai, Plt Sekdaprov Sumatera Barat membenarkannya adanya pemanggilan terhadap 11 daerah yang dinilai bermasalah oleh BKN dalam perekrutan CPNS tahun 2010. “Kami sudah menerima surat BKN tersebut, dan telah pula disampaikan ke BKD Provinsi untuk diteruskan ke BKD kabupaten/kota. Kita berharap, persoalan ini segera diselesaikan,” kata Mahmuda

kepada Haluan, Senin (21/2). Muhmuda menjelaskan, 11 daerah yang bermasalah itu adalah Kota Padang, Solok, Pariaman, Kabupaten Mentawai, Pesisir Selatan, Solok, Tanah Datar, Limapuluh Kota, Pasaman, Solok Selatan dan Pasaman Barat. “BKN akan melakukan proses ulang pemeriksaan lembaran jawaban komputer (LJK) masing-masing peserta ujian,” kata Sekda. Bersambung ke Halaman 11

PRESIDEN SBY PAPARKAN

Lima Perusak Ekonomi Indonesia

BOGOR, HALUAN — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memaparkan lima hal yang merusak pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal itu disampaikannya ketika membuka Rapat Kerja Pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara Terkait Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2025 di Istana Bogor, Senin (21/ 2/2011) kemarin. Berdasarkan pengalamannya memimpin Indonesia selama enam

SUSILO BAMBANG YUDHOYONO

DAMKAR PADANG

KEBAKARAN LAHAN - Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang dan Painan Pesisir Selatan melakukan proses pendinginan saat kebakaran hutan di Lunang Silaut Kabupaten Pesisir Selatan beberapa waktu lalu.

KEBAKARAN HUTAN DI SUMBAR

Ditemukan 62 Titik Api

tahun, kata Presiden, kalima penyebab itu ialah: Pertama, birokrasi yang berjalan lambat. Pemerintah pusat, terutama birokrasi, kata Presiden, sering lambat dan tidak sejalan dengan apa yang diputuskan Presiden dan para menteri. “Contohnya, dalam sidang kabinet, sudah diputuskan A, menteri yang bersangkutan mengertinya A. Namun begitu mengalir di kementerian, sering terhenti. Sebulan, dua

PADANG, HALUAN— Sepanjang 2011, sedikitnya ditemukan 62 titik api di kawasan hutan dan lahan di Sumbar. Jumlahnya tersebar di sejumlah kabupaten/kota. Namun yang paling besar adalah kebakaran lahan perkebunan sawit di Pesisir Selatan seluas 500 hektar dan kebakaran lahan masyarakat di Kabupaten Pasaman Barat pada areal seluas 200 hektar. Dua titik kebakaran hebat tersebut sudah berhasil dipadamkan. Sampai Senin (21/2), sudah tidak ditemukan lagi titik api di wilayah Sumbar. Meski demikian, masyarakat harus tetap meningkatkan kewaspadaannya menyusul musim kemarau yang cukup panjang ini. Para petani diharapkan tidak membakar lahannya untuk pembukaan lahan pertanian baru.

Bersambung ke Halaman 11

Bersambung ke Halaman 2


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.