Harian Umum
EDISI: 152, TAHUN KE-70
KAMIS, 22 MARET 2018
Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
4 Rajab 1439 H
REDAKSI / BISNIS: Komplek Bandara Tabing, Jl. Hamka Padang. Telp. (0751) 4488700, Fax (0751) 4488704, Email: haluanpadang@gmail.com
TOLAK PROYEK PANAS BUMI
Warga Hadang Aparat dan Tim Survei
R
IAK SERTA polemik rencana pengelolaan energi panas bumi di Solok masih belum kunjung tuntas. Konflik antara pemerintah, aparat hukum dan warga cenderung meruncing. Perlu upaya serius mempertemukan dua kutup itu.
AROSUKA, HALUAN — Rencana pemerintah untuk melanjutkan program energi terbarukan dengan mengelola potensi energi Geothermal blok Talang Bukitkili di kawasan Nagari Batu Bajanjang Kec. Lembang >> WARGA hal 07
DIALOG — Kapolres Solok AKBP Ferry Irawan S.Ik berdialog dengan Bupati Solok Gusmal, saat melihat kondisi anggota Polres Solok yang Cidera di IGD RSUD Arosuka. 3 orang anggota Polres Solok mengalami luka akibat aksi anarkis warga yang menolak proyek Geothermal di Nagari Batu Bajanjang, Rabu (21/3) YUTISWANDI
Bagi orang laki-laki ada hak bagian dari harta peninggalan ibu-bapa dan kerabatnya, dan bagi orang wanita ada hak bagian (pula) dari harta peninggalan ibu-bapa dan kerabatnya, baik sedikit atau banyak menurut bahagian yang telah ditetapkan. (QS An Nisaa Ayat 7)
SINERGI ANTISIPASI MACET KOTO BARU
SOAL MEGATHRUST
Dinas PUPR Tata Bangunan Pasar
BMKG Ingatkan Pemprov
JAKARTA, HALUAN — Ketua Komite I DPD RI Akhmad Muqowam menyoroti masalah penyelesaian tenaga honorer kategori 2 dan 3 yang hingga kini masih berlarut-larut. Karena itu dia meminta Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) untuk menuntaskan masalah tersebut. ‘’Permasalahan tenaga honorer ini masih belum tuntas dan kami minta harus diselesaikan secara cermat. Data jumlah tenaga honorer yang membengkak dimana-mana sehingga kementerian harus cermat dari data yang paling valid jumlah honorer ini,” kata Muqowam dalam rapat kerja DPD RI dengan Menteri PAN dan RB Asman Abnur, di Gedung DPD RI, Rabu (21/3). Rapat kerja dibuka Wakil Ketua DPD
PADANG, HALUAN — Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumbar Fathol Bari menyebutkan pihaknya siap mendukung upaya penataan kawasan Pasar Koto Baru untuk meminimalisir kemacetan pada hari pasar setiap Senin. Hanya saja, soal pelebaran jalan ia menyebutkan bahwa hal itu bukan kewenangannya, tapi ada pada pihak Balai Jalan karena ruas jalan itu statusnya jalan nasional. Hal ini dikatakan Fathol saat dimintai responnya terkait upaya pihak kepolisian yang tengah disibukkan untuk menekan kemacetan yang kerap terjadi di jalur utama Padang-Bukittinggi itu. Menurutnya, pihak pemerintah provinsi siap berperan dalam hal penataan kembali kawasan pasar itu yang direncanakan didorong ke belakang menjauhi jalan. “Soal jalan, karena itu jalan nasional, lebih tepat ke Balai Jalan soal perenca-
>> DPD MINTA hal 07
>> DINAS PUPR hal 07
SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA
05.12 12.34 15.45 18.37 19.47
WIB WIB WIB WIB WIB
DPD Minta Masalah Tenaga Honorer Dituntaskan
PADANG, HALUAN — Ancaman gempa dahsyat belum surut di Sumbar mengingat potensi Megathrust Mentawai masih harus disikapi oleh Pemprov Sumbar. Melihat kondisi itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan kesiapan pemerintah saat menghadapi Mentawai Megatrust yang berpotensi terjadi. Hal itu dikatakan Koordinator BMKG Sumbar, Rahmat Triyono yang hadir pada seminar Hari Meteorologi Sedunia ke-68 di Universitas Negeri Padang (UNP), Rabu (21/3). Lebih jauh, kata Rahmat, pemerintah daerah tak hanya menyiapkan hal-hal terkait mitigasi bencana hanya di Kota Padang saja. Ia menyebutkan, banyak daerah lain yang juga akan terdampak akibat goncangan gempa hebat yang berpotensi terjadi di sekitar Mentawai. Wilayah lain, seperti Bukittinggi, Padang Panjang, Solok hingga Sawahlunto hendaknya juga bersiap diri. “Jadi, masyarakat yang berada di daratan juga perlu disiapkan dalam menghadapi bencana alam itu. Seluruh daerah juga mempersiapkan diri karena pihaknya sudah membuat skenario dengan kekuatan gempa 8,9 skala richter dampak untuk daerah daratan seperti Bukittinggi, Padang Panjang dan Solok,”ujarnya Seandainya goncangan dahsyat dengan potensi gempat 8,9 SR mengguncang dari Mentawai, dampaknya guncangannya juga sampai kedaratan dengan Pengerjaan lahan parkir dekat Pasar Koto Baru memasuki fase pengecoran. Pekan depan diharapkan sudah dapat difungsikan. IST
>> BMKG hal 07
Galian C di Koto Tangah Resahkan Warga PADANG, HALUAN — Anggota DPRD Sumbar asal daerah pemilihan (dapil) Kota Padang, Taufik Hidayat meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Sumbar dan pihak kepolisian turun tangan menertibkan aktivitas galian C di sepanjang sungai
www.harianhaluan.com
Batang Kandis, Anak Aia, Kelurahan Batipuah Panjang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. Disebut Taufik dari hasil tinjauannya ke lapangan, terungkap aktivitas tambang galian C yang dilakukan di pinggiran Batang Kandis, Anak Aia ini sudah sangat meresahkan warga sekitar. Hal itu karena, kegiatan tambang itu
telah menyebabkan bencana banjir ke pemukiman warga. Saat hujan datang, tak kurang sekitar 200 KK terdampak banjir pasca berlangsungnya aktivitas galian C di kawasan tersebut. Disampaikan Taufik, menindaklanjuti apa yang menjadi keluhan
>> GALIAN C hal 07
Redaktur: Bhenz Maharajo
Layouter: Irvand
>
2
UTAMA
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
TAK KUNJUNG BERANGKAT
Biro Umrah Dilaporkan ke Polisi PAYAKUMBUH, HALUAN—Niat hati untuk berziarah ke Baitullah belum juga kesampaian. Tak kunjung berangkat umrah, sebanyak 26 orang calon jemaah umrah melaporkan Biro Perjalanan PT AKH ke Polres Payakumbuh, Senin (19/03). Jemaah memilih berurusan dengan pihak kepolisian karena sudah dua kali dijanjikan berangkat namun tidak juga direalisasikan oleh pihak travel umrah. Menurut keterangan salah seorang calon jemaah M. Nur, awalnya jemaah dijanjikan untuk berangkat umrah pada 13 Februari 2018. “Ka-
LAPOR POLISI—Puluhan calon jemaah umrah melaporkan Travel Umrah PT PKH ke Polres Payakumbuh, Senin (19/03).
rena alasan visa dua orang jemaah yang belum selesai, maka keberangkatan dijanjikan 27 Februari,” ujarnya. M. Nur menjelaskan
muncul lagi pemberitahuan bahwa keberangkatan diundur lagi pada 1 Maret dengan alasan yang sama. “Namun sampai sekarang kami belum
juga diberangkatkan. Padahal proses manasik sudah dikerjakan dan jemaah sudah mengemas barang-barangnya,” tuturnya.
Oleh karena itu, M. Nur bersama jemaah lainnya menuntut agar uang mereka dikembalikan secara utuh beserta paspor yang sudah
Penetapan AKD DPRD Sumbar Ditunda PADANG, HALUAN — Rapat paripurna penetapan susunan alat kelengkapan (AKD) DPRD Provinsi Sumbar periode 2018-2019 yang berlangsung Selasa, (20/3) malam kembali mengalami penundaan. Sebelumnya rapat pergantian AKD DPRD Sumbar ini juga telah diagendakan pada 28 Februari lalu, namun karena belum ada kesepakatan terkait jumlah anggota komisi, rapat yang berlangsung saat itu diskor. Dengan kembali ditundanya rapat paripurna DPRD yang berlangsung Selasa malam, berarti sudah keduakalinya rencana penetapan AKD DPRD Sumbar gagal terlaksana. Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim menyebut, penundaan terjadi bukan karena apaapa. Hanya mengingat waktu saja. “Ga ada masalah, sekarang kan sudah malam, rapat masih belum selesai. Sementara Rabu (21/3) setiap dewan ada kesibukan, yaitu mengikuti workshop. “ Kita agendakan tanggal 26 ini kembali dilanjutkan,” ulasnya. Hendra menuturkan, penetapan AKD DPRD Sumbar mulanya memang akan dilaksanakan pada 28 Februari lalu. Namun karena saat itu jumlah anggota komisi tidak merata, dimana jumlah komisi V saat itu terlalu banyak keanggotaan tak bisa ditetapkan, dan sidang paripurna terpaksa di skor. Pada rapat paripurna sebelumnya jumlah anggota Komisi V tidak berimbang dengan yang lain karena saat itu fraksi-fraksi berpandangan, komisi yang membidangi Kesra ini butuh penguatan. Sehingga jumlah anggota yang diusulkan akhirnya lebih banyak dari komisi yang lain. Sesuai tertib DPRD, jelas Hendra, anggota setiap komisi diupayakan sedapat-dapatnya sama. Hal ini bertujuan agar terdapat keseimbangan kapasitas dan kapabilitas komisi-komisi dalam pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD. Ia memaparkan, Komisi I akan beranggotakan 9 orang, Komisi II beranggotakan 11 orang, Komisi III dan IV beranggotakan masingmasing 13 orang. Sementara itu, Komisi V memiliki anggota 15 orang. (h/len)
KASUS “BAPAK RUTING”
Istri Laporkan Suami ke Polisi
BASKO group mengunjungi Panti Asuhan Puti Bungsu di Dadok Tunggul Hitam, Kota Padang, Rabu (21/3). Kunjungan tersebut untuk mengenang dua tahun meninggalnya Hj. Djaninar, Ibunda dari Basrizal Koto, dengan memberikan santunan kepada panti asuhan tersebut. IRHAM
Basko Group Berbagi ke Panti Asuhan PADANG, HALUAN — Untuk mengenang meninggalnya dua tahun Ibunda H. Basrizal Koto, Hj. Djaninar, Basko Group mengunjungi dan memberikan santunan kepada Panti Asuhan Puti Bungsu di Jalan Dadok Tunggul Hitam, Padang, Rabu (21/3). Kedatangan Basko Group ini sendiri disambut langsung oleh pendiri panti asuhan, Hj. Dasimar dan Kepala Sekolah Panti Asuhan Puti Bungsu, Lailatul Badri, M.Pd. “Kunjungan ini memang untuk menyampaikan niat dan mengenang dua tahun meninggalnya Ibu dari Bapak Basrizal Koto,” ujar Executive Houskeeper Basko Hotel, Mitra Pranata, Rabu (21/3). Perwakilan Basko Group yang datang terdiri dari Pemimpin Perusahaan Harian Haluan David Ramadian, Kabag Keuangan Harian Haluan Nofriza, Kabag Umum Harian Haluan Nurmi, Senior Supervisor ME Basko Hotel Yan-
drizon, HR Officer Septiani, Cost Control dan Income Audit Erif Ferdinand, dan Book Keeper Oka Saputra. “Kami sebelumnya mencari panti asuhan yang memang membutuhkan. Dan kebetulan ada dari karyawan yang memberi saran ke panti asuhan ini. Dan kebetulan memang pas dengan yang kita cari,” katanya. Ia mengatakan, setiap bulannya akan memberikan santunan kepada Panti Asuhan Puti Bungsu. “Kami akan memberikan infak yang kami kumpulkan setiap Jumat di Masjid Hotel. Mudah-mudahan ini bisa terlaksana dan bisa membantu panti asuhan ini,” ujarnya. Santunan yang diberikan pada kunjungan ini yaitu berupa nasi kotak dan uang untuk anak panti dan pengurus panti. “Memang tidak banyak, namun saya berharap ini bisa bermanfaat dan membantu pengurus dan khususnya anak yang ada di sini,” ungkapnya.
Lainnya, Pendiri Panti Asuhan Puti Bungsu, Hj. Dasimar mengatakan, kedatangan Basko Group ini sendiri menjadi berkah sendiri untuk panti asuhan. “Letak panti asuhan kami kan berada jauh dari jalan, jadi masih banyak yang belum mengetahuinya. Mudah-mudahan dengan kedatangan dari Basko Group ini bisa menjadi jalan untuk donatur lainnya untuk membantu kami,” katanya. “Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Basko group yang telah mau untuk datan dan memberikan santunan kepada panti ini. Mudah-mudahan ibunda dari Bapak Basko diberikan tempat yang sebaik-baiknya di sana,” ujarnya. Ia mengatakan, panti asuhan ini sudah berdiri 12 Mei 2008. “Saat ini ada 18 donatur yang membantu dalam bentuk beras. Dan 12 donatur yang membantu uang. Saya berharap ke depannya bisa bertambah,” ungkapnya. (h/mg-mal)
Pengurusan Sertifikat Tanah Melalui Loket BPN PAINAN, HALUAN — Badan Pertahanan Nasional (BPN) Kabupaten Pesisir Selatan, memberlakukan skema pengurusan sertifikat tanah bagi perseorangan atau perusahaan melalui loket BPN setempat. Ketua Pendaftaran Tanah Sistem Lengkap (PTSL) Aguslim mengatakan, dengan cara mengurus sendiri, tanpa perwakilan (calo), maka proses penerbitan sertifikatjustruakanlebihmudahdikantor BPN setempat. Menurutnya, program tersebut saat ini tengah digencarkan oleh pihaknya. Sebab, terbukti mampu mendorong pergerakan dan kemajuan ekonomi masyarakat pada tingkat bawah. “Pertama pemohon datang ke loket BPN, nanti akan diberi barcode atau PIN setelah itu tunggu hasilnya. Namun, jika melalui pihak ketiga maka urusannya akan lebih sulit,” terang Aguslim saat ditemui di ruangannya Rabu (21/3). Ia menjelaskan, jika masyarakat mengurus sendiri ke loket BPN dan diminta membayar sejumlah dana, maka petugas akan memberikan kuitansi bukti pembayaran. Sebab, seluruh besaran biaya layanan pertanahan telah diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 128 Tahun 2015 tentang Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). “Peraturan ini bisa menjadi standar biaya yang ditetapkan oleh PP untuk biaya administrasi www.harianhaluan.com
mereka berikan kepada pihak travel umrah. “Kami minta kepada PT PKH agar mengembalikan uang yang sudah kami setor masing-
masing 25 juta rupiah,” tuntutnya. Sementara itu pihak travel umrah PT PKH, Afwan ketika dimediasi oleh Polres Payakumbuh mengaku bertanggung jawab atas kejadian tersebut dan berjanji akan mengganti uang jemaah secara utuh. “Saya minta waktu paling lama 2 bulan, uang jemaah akan saya ganti. Saya bersedia membuat surat perjanjian untuk membuktikan komitmen saya,” ucapnya. Afwan menjelaskan kondisi ini terjadi karena ia juga menjadi korban penipuan oleh rekan bisnisnya. “Saya terlalu percaya sama rekan bisnis saya, sehingga seluruh uang untuk keberangkatan itu, ia bawa kabur,” pungkasnya. Afwan pun bersedia berjanji jika dalam jangka waktu 2 bulan tidak mampu menyelesaikan utangnya ke jamaah, maka ia akan menyerahkan dirinya kepada pihak kepolisian. (mg-ari)
mengurus sertifikat tanah yaitu Rp50 ribu. Saat masyarakat sudah mendapatkan barcode atau PIN, setidaknya administrasi bisa selesai dalam kurun waktu maksimal tujuh hari,” ungkapnya. Sementara itu, terkait adanya oknum BPN yang meminta sejumlah biaya di luar ketentuan yang berlaku, maka ia menegaskan akan memberikan sanksi. Pemungutan dana di luar dari ketentuan aturan yang berlaku, lanjut dia, masuk kedalam kategori Pungli dan harus segera ditindak tegas. “Jika pada hari kedelapan belum juga selesai, maka masyarakat bisa mengadukan kembali ke BPN. Jadi, petugas bisa melacak dengan cepat. Sehingga sertifikat yang dimiliki oleh masyarakat benarbenar menjadi barang berharga yang bisa mereka agunkan kepada pihak bank dan lembaga keuangan lainnya. Makanya kalau mau beli tanah, tanya BPN,” ungkapnya berseloroh. Ia menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak lagi berpikir negatif soal BPN yang selalu memungut dana besar atau mengeluarkan sertifikat dalam waktu yang sangat lama. “Jadi, kita tantang masyarakat untuk datang sendiri ke BPN jangan diwakili. Tujuannya untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya. Sementara itu, Liza Melayu
(32) warga Balai Selasa, Kecamatan Ranah Pesisir, mengaku sudah membeli tanah seluas 1 hektare di Kecamatan Linggo Sari Baganti melalui pihak ketiga. Namun, sampai saat ini sertifikat tanah tersebut tak kunjung keluar. “Benar, tanah itu saya beli seluas 1 hektare di daerah Ilalang
PARIAMAN, HALUAN— Kasus “Bapak Ruting” terjadi di Naras Ilir Kota Pariaman. Polres Kota Pariaman berhasil menangkap pelaku cabul terhadap anak kandung di bawah umur ini pada hari Selasa (20/3) malam. Aksi bejat SF (37) terungkap setelah orang tua korban yang juga merupakan istri tersangka melaporkan ke Polisi. Kasatreskrim Kota Pariaman, Ilham kepada Haluanmengatakan,pihaknya sudah menerima laporan semenjak tahun 2016 silam. Namun karena pelaku SF melarikan diri pihaknya sulit untuk melakukan penyelidikan dan penangkapan. “Kami bisa menangkap tersangka setelah mendapat kabar SF pulang ke rumahnya di Naras Ilir Kota Pariaman,” ujarnya. Korban dicabulisebanyak dua kali. Ilham mengatakan, menurut pengakuan pelaku dia sudah dua kali mencabuli anak kandungnya umur 5 tahun itu. Pertama pada tahun 2016, ketika usia anak masih 3,5 dan pencabulan kembali dilakukan saat anak menginjak usia lima tahun. Dari hasil visum, dite-
mukan kerusakan pada alat kelamin korban. “Dengan modus mencebokkan anak, SF melakukan tindakan kejinya sebanyakdua kali,” ujar Kasatreskrim. Tersangka dikenai pasal 76 huruf E jo pasal 82 ayat (1) Undang Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun dan denda paling banyak 5 miliar rupiah. Berdasarkan data yang diterima Kepolisian Kota Pariaman, kasus pencabulan di Kota Pariaman pada tahun 2018 ini saja sudahj terjadi 12 kasus. Sedangkan pada tahun 2017 terjadi 25 kasus pencabulan. Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Pariaman mengatakan pihaknya sudah mensosialisasikan agar masyarakat menjaga anak-anaknya dari kejahatan cabul. Menurutnya, kejahatan tersebut sering kali dilakukan orang-orang terdekat. “Saya mengimbau agar masyarakat waspada dengan predator anak,” tambahnya. (h/mg-rul)
PELAKU pencabulan saat didampingi Kasatreskrim Polres Kota Pariaman, Rabu (21/3). KHAIRUL
Panjang, Air Haji. Saya rencananya mau tanam sawit. Namun, sampai saat ini sertifikatnya tak kunjung keluar. Sementara untuk pengurusan saya sudah mengeluarkan biaya ke notaris sebesar Rp 7,5 juta. Untuk pemilik tanah saya juga sudah setor uang Rp60 juta,” jelasnya mengeluh. (h/kis)
Redaktur: Bhenz Maharajo
Layouter: Luther
EKBIS
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
BRI Syariah Lebih Hati-Hati Salurkan KUR JAKARTA, HALUAN — PT Bank BRI Syariah menargetkan penyaluran KUR syariah akan lebih tinggi pada 2018 dengan tetap mempertahankan aspek kehati-hatian. Widodo Januarso, Direktur BRI Syariah, saat mendampingi Menteri Koperasi dan UKM, Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, dalam acara Pelatihan Manajemen Koperasi Ritel di Serang Banten beberapa waktu lalu, mengatakan bahwa pada tahun ini pihaknya menargetkan penyaluran KUR Syariah senilai Rp550 miliar. Target tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan realisasi penyaluran KUR Syariah pada 2017 senilai Rp465 miliar. “BRI Syariah tetap mempertahankan aspek prudensialitas (kehatian-kehatian) dalam penyalurannya,” katanya lewat keterangan tertulis, Rabu (21/3), seperti dilansir dari Bisnis.com. Meski KUR syariah dijamin dengan sistem penjaminan, perseroan tetap menerapkan standar yang tinggi dan hanya akan memproses permohonan pembiayaan yang benar-benar memiliki kelayakan usaha walaupun belum bankable. Kualitas pembiayaan KUR syariah sangat terjaga yang tampak dari rasio non-performing financing (NPF) per Desember 2017 di bawah 0,1 persen. Widodo mengutarakan, grafik penyaluran KUR di BRI Syariah terus meningkat. Sepanjang Januari 2018 penyaluran KUR syariah masih sebesar Rp20,45 miliar dan meningkat menjadi Rp88,20 miliar. “BRI Syariah terus berkomitmen menjaga kualitas pembiayaan KUR syariah sebagai wujud dukungan kepada UMKM agar sukses dalam usahanya,” ucapnya. Widodo mengatakan, alokasi plafon BRI Syariah sudah didistribusikan ke seluruh unit kerja di seluruh wilayah Indonesia. BRI Syariah memaksimalkan 272 unit kerja jaringan yang tergabung dalam 52 kantor cabang untuk memasarkan KUR syariah. “Sejalan dengan misi pemerintah yang ingin memacu sektor ekonomi yang menghasilkan barang dan jasa, pada tahun 2018 BRI Syariah akan terus meningkatkan proporsi KUR syariah untuk sektor-sektor produksi yang meliputi sektor pertanian, termasuk tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, dan peternakan. Selain itu juga ada sektor perikanan, termasuk penangkapan dan pembudidayaan ikan,” katanya. Untuk sektor non-produksi yaitu sektor perdagangan, BRI Syariah tetap mengalokasikan pembiayaan KUR syariah. Sektor ini meliputi seluruh usaha pada sektor perdagangan besar dan eceran, termasuk perdagangan dalam negeri, ekspor maupun impor. Sebagaimana dijelaskan Widodo, saat ini BRI Syariah tengah melakukan kampanye tagar Faedah Hijrah (#Faedah Hijrah). “Kami mengajak masyarakat untuk berhijrah memanfaatkan pembiayaan syariah untuk hidup yang lebih berkah,” ujarnya. (h/bcm)
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
3
Potensi Pendirian Bank Wakaf Mikro di Sumbar Cukup Baik PADANG, HALUAN — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumatera Barat (Sumbar) sedang memetakan potensi pendirian bank wakaf mikro di provinsi ini. Dalam tahap analisis awal, menurut OJK, Sumbar memiliki potensi yang cukup baik untuk pendirian bank wakaf mikro. “Saat ini OJK sedang melakukan mapping potensi pendirian bank wakaf mikro di Sumbar dan melakukan penjajakan serta koordinasi dengan pihak-pihak terkait,” ujar Kepala OJK Sumbar, Darwisman, kepada Haluan melalui keterangan tertulisnya di Padang, Rabu (21/3). Pada tahap analisis awal, kata Darwisman, Sumbar memiliki potensi yang cukup baik untuk pendirian bank wakaf mikro. Hal tersebut didasarkan pada fakta di lapangan. Sumbar memiliki banyak pondok pesantren, sektor ekonomi produktif skala mikro yang membutuhkan pembiayaan, serta dermawan yang berasal dari sumbar ataupun berdomisili di Sumbar memiliki potensi sebagai sumber dana. “Dana zakat tersebut, bila dikelola dengan skema produksi, dana zakat tidak akan habis, tetapi akan terus berkembang,” ucapnya. Untuk mendirikan bank wakaf mikro, kata Darwisman, OJK Sumbar telah berkoordinasi dengan Gubernur dan Dinas Koperasi Sumbar karena bank tersebut merupakan entitas Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) yang berbadan hukum koperasi.
BANK WAKAF — Pesantren Terpadu Serambi Mekah di Padang Panjang, Sumatra Barat. OJK akan bekerja sama dengan pesantren atau sekolah Islam untuk mendirikan bank wakaf di provinsi ini.
Darwisman menjelaskan, bank wakaf mikro merupakan lembaga keuangan mikro syariah yang kegiatan utamanya adalah pembiayaan pada usaka kecil/mikro. Bank wakaf menggunakan sumber sumber dana yang murni berasal dana donasi. “Nantinya, OJK akan bekerja sama dengan pesantren atau sekolah Islam untuk mendirikan bank wakaf guna menyalurkan pembiayaan di lingkungan sekitar pesantren,” ucapnya. Darwisman menerangkan, ada tiga komponen dalam pendirian bank wakaf mikro, yaitu donatur, pesantren dan masyarakat produktif. Pendiriannya menggunakan wadah LKMS dengan badan hukum koperasi. Bank wakaf mikro, kata Darwisman, dibuat untuk memperluas akses keuangan masya-
rakat pada tingkat mikro, mempersempit ketimpangan dan kemiskinan, serta mendukung pengembangan ekonomi berbasis syariah. Bank wakaf mikro akan membantu pelaku usaha mikro dalam mendapatkan akses permodalan dengan biaya yang murah. “Skema permodalan dari bank wakaf mikro terbilang unik. Nantinya, 1 LKMS akan menerima sekitar Rp3—4 miliar. Sumber pendanaannya nanti melalui donasi dari donatur masyarakat. Dana tersebut tidak akan disalurkan semuanya menjadi pembiayaan, tetapi sebagian akan diletakkan dalam bentuk deposito di bank umum syariah,” ujarnya. Skema pembiayaan bank wakaf mikro, kata Darwisman, relatif sederhana. Tidak ada
syarat khusus ataupun agunan untuk mendapatkan pembiayaannya. Masyarakat hanya akan didampingi dan dilakukan pembinaan sebelum menerima dana. “Skema pembiayaan melalui bank wakaf mikro adalah pembiayaan tanpa agunan dengan nilai maksimal Rp3 juta dan margin bagi hasil setara 3 persen. Selain itu, dalam skema pembiayaan bank wakaf mikro disediakan pelatihan dan pendampingan serta pola pembiayaan yang dibuat per kelompok atau tanggung renteng. Peningkatan plafon pembiayaan dilakukan bertahap dan secara pendampingan,” tuturnya. LKMS bank wakaf mikro kali pertama diluncurkan dan diresmikan oleh Presiden Jokowi didampingi Ketua OJK, Wimboh Santoso, dan Ketua
Umum PBNU, Said Aqil Siradj, di Pesantren Khas Kempek Cirebon pada 20 Oktober 2017. Sampai dengan saat ini, OJK telah mengeluarkan 20 izin bank wakaf mikro di lingkungan pondok pesantren yang tersebar di Cirebon, Bandung, Ciamis, Serang, Lebak, Purwokerto, Cilacap, Kudus, Klaten, Yogyakarta, Surabaya, Jombang dan Kediri. Darwisman menambahkan, sejauh ini, penyaluran pendanaan/pembiayaan oleh bank wakaf mikro yang telah didirikan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang membutuhkan pembiayaan usaha skala mikro, terutama masyarakat yang selama ini memiliki kendala dalam mengakses ke perbankan terkait persyaratan agunan yang tidak mereka miliki. (h/mg-mal)
Baru Segelintir Pialang Asuransi yang Jajal Bisnis Syariah JAKARTA, HALUAN — Industri asuransi syariah ingin menggenjot bisnis dari segmen korporasi lewat kerja sama yang lebih erat dengan pemain pialang asuransi. Pemain pialang asuransi sendiri mengakui bahwa kerja sama yang sudah dijalin
terbilang masih minim. Hal ini pun terlihat dari sedikitnya pialang yang bermain di segmen syariah. “Dari 166 perusahaan pialang, yang punya segmen syariah masih di bawah sepuluh perusahaan,” kata Ketua Asosiasi Perusahan Pialang
Asuransi dan Reasuransi Indonesia (Apparindo), Harry Purwanto, Rabu (21/3), seperti dilansir dari Kontan.co.id. Hal ini, kata Harry, disebabkan oleh beberapa faktor. Namun, faktor paling utama adalah soal pengalaman dan pengetahuan di bidang asu-
ransi syariah. Menurutnya, segmen bisnis ini baru berkembang dalam beberapa tahun terakhir. Sehingga kemampuan dari sisi sumber daya manusia maupun aspek teknis pun masih terbatas. Meski begitu, Harry me-
nilai potensi bisnis yang bisa dimanfaatkan oleh pemain pialang dari perusahaan asuransi syariah bisa makin berkembang, di antaranya, dari potensi pertumbuhan keuangan syariah di dalam negeri yang juga terus tumbuh. (h/ktn)
BRI Beri Pinjaman Kuliah hingga Rp150 Juta JAKARTA, HALUAN — BRI akhirnya meluncurkan produk pembiayaan untuk keperluan pendidikan yang disebut dengan Briguna Flexi Pendidikan. BRI mengklaim produk tersebut merupakan student loan yang pertama kalinya diluncurkan perbankan dalam negeri.
www.harianhaluan.com
Direktur Utama BRI, Suprajarto, menyatakan, produk tersebut akan diberikan untuk target segmen kalangan mahasiswa S-2 dan S-3 dengan rentang plafon sebesar Rp70—150 juta. “Untuk setahun pertama ini harapannya (penyaluran) bisa minimal Rp100 miliar,”
ujarnya setelah peluncuran Briguna Flexi Pendidikan di kantor di Kantor Kemenristekdikti, Jakarta, Rabu (21/3), seperti dilansir dari Bisnis.com. Direktur Consumer Banking BRI, Handayani, mengatakan, untuk segmentasi mahasiswa S-2, plafon kredit yang diberikan sekitar Rp70 juta un-
tuk dengan grace period selama 3 tahun dan maksimal jangka waktu pinjaman 6 tahun. Adapun untuk mahasiswa S-3 diberikan grace period 5 tahun dengan nilai plafon kredit sebesar Rp150 juta. Maksimal jangka waktu pinjaman selama 10 tahun. “S-2 jangka waktu pen-
Redaktur: Holy Adib
didikan maksimal 3 tahun, jadi diberikan grace period di mana debitur boleh bayar bunga saja sebesar 0,65 persen per bulan,” ucapnya. Dengan skema bunga yang ringan, Briguna Flexi Pendidikan mensyaratkan dokumen administratif yang relatif mudah. Dokumen yang diperlukan antara lain fotokopi identitas diri/KTP dan KK, slip gaji, SK pegawai/ karyawan, dan surat rekomendasi tempat bekerja maupun rekomendasi dari universitas Dalam pemasaran produk tersebut, lanjutnya, BRI bekerja sama dengan Kemenristekdikti. Dengan demikian, mahasiswa dari seluruh perguruan tinggi, baik swasta maupun milik pemerintah dapat mengakses pinjaman mahasiswa tersebut. Dengan asumsi target minimal Rp100 miliar dalam tahun pertama, BRI diperkirakan dapat menyalurkan kredit kepada 600 hingga 1.400 debitur. Saat ini, produk tersebut masih difokuskan ke kalangan pelajar pada level S-2 dan S-3 yang dianggap memiliki tingkat risiko lebih rendah. Namun, nanti, BRI membuka peluang untuk memberikan kredit ke kalangan mahasiswa pada level pendidikan S-1, khususnya dari jurusan tertentu seperti teknik dan desain. Begitu juga dengan tingkat bunga, Suprajarto menyatakan masih terbuka peluang untuk memberikan suku bunga pinjaman yang lebih rendah. “Bunganya masih kami evaluasi karena kami inginnya murah, dan kami sedang berusaha mencari sumber dana,” ujarnya. (h/bcm) Layouter: Luther
4
EKONOMI
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas
Harga
Beras Gula Minyak Goreng Tepung Terigu Kedelai Daging Sapi Daging Ayam Telur Ayam Cabe Bawang Susu Jagung Ikan Garam Mie Instan Kacang Ketela Pohon
10.774 12.382 11.447 9.328 10.009 117.663 31.577 23.240 42.497 28.228 10.502 7.195 79.967 10.354 2.451 24.418 5.718
10.833 12.391 11.393 9.328 10.035 117.726 31.468 23.308 41.404 28.217 10.448 7.192 79.904 10.349 2.448 24.555 5.718
kg kg Lt kg kg kg kg kg kg kg 385 Gr kg kg kg Bks kg kg
Update Terakhir 21 Maret 2018 Mata Uang Nilai
Kurs Jual
Kurs Beli
AUD BND CAD CHF CNH CNY DKK EUR GBP HKD JPY KRW KWD LAK MYR NOK NZD PGK PHP SAR SEK SGD THB USD VND
10,639.26 10,489.27 10,621.40 14,473.52 2,184.86 2,181.21 2,275.58 16,948.98 19,368.88 1,762.70 12,988.92 12.91 46,124.08 1.67 3,526.65 1,788.32 9,924.36 4,355.82 265.71 3,687.66 1,685.29 10,489.27 443.35 13,828.00 0.61
10,531.72 10,379.86 10,511.36 14,323.08 2,162.65 2,159.44 2,252.50 16,778.46 19,174.21 1,745.08 12,858.08 12.77 45,587.75 1.65 3,488.34 1,769.33 9,819.84 4,107.00 263.01 3,650.47 1,667.82 10,379.86 438.64 13,690.00 0.60
1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 100. 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00
Limbah Sawit Akan Dimanfaatkan untuk Pakan Ikan JAKARTA, HALUAN — Bungkil kelapa sawit dinilai melimpah di Indonesia sebagai produsen kelapa sawit. Pemerintah akan mendorong pemanfaatan limbah sawit sebagai bahan baku pakan ikan mandiri. Langkah ini dilakukan untuk mengatasi sulitnya akses bahan baku bagi pengolah pakan ikan mandiri. “Bayangkan kita produsen bungkil sawit terbesar, artinya suplai sangat melimpah,” ujar Slamet Soebjakto, Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam siaran persnya, Rabu (21/3). Ia mengatakan, bungkil atau palm karnel meal (PKM) kelapa sawit merupakan produk sampingan dari pembuatan minyak kelapa sawit. Sebesar 94 persen bungkil yang diproduksi justru diekspor. Slamet bilang protein dari bungkil dapat mengurangi penggunaan protein dari tepung ikan. Hal itu dinilai akan membuat harga pakan akan menjadi lebih murah. Selain itu, letak perkebunan sawit dinilai dapat mengatasi kendala konektivitas. Slamet juga meminta kepala daerah untuk memfasilitasi kerja sama antara pabrik pengolah sawit dengan koperasi pakan mandiri. “Masalahnya bukan bahan baku yang langka, tapi lebih pada belum optimalnya konektivitas dari sumber bahan baku ke unit usaha pakan mandiri,” tuturnya. Ketua Asosiasi Pakan Mandiri Nasional, Syafruddin, mengutarakan, penggunaan bungkil kelapa sawit telah menjadi alternatif untuk memenuhi kebutuhan protein nabati dalam pakan mandiri. adanya tambahan kandungan lemak hingga 10 persen dapat meningkatkan performa pertumbuhan ikan. “Kami berharap pemerintah bisa mengeluarkan semacam aturan PKM sawit jangan seluruhnya diekspor,” ucapnya. (h/ rel)
STOK BERAS — Pedagang memasukkan beras ke dalam karung di Pasar Raya Padang, baru-baru ini. Dinas Pertanian dan Hortikultura Sumatera Barat memastikan ketersediaan beras di provinsi ini cukup untuk Ramadan. IRHAM KURNIAWAN
Stok Beras Sumbar Aman untuk Ramadan PADANG, HALUAN — Mulai 17 Mei, umat Islam Indonesia melaksanakan puasa selama sebulan. Untuk menghadapi Ramadan, Dinas Pertanian dan Hortikultura Sumatera Barat memastikan ketersediaan beras di provinsi ini cukup, bahkan berlebih. Kabid Produksi Pangan pada Dinas Pertanian dan Horti-
kultura Sumbar, Maswal Noor, mengatakan, produksi beras
provinsi ini surplus tiap tahun. Ia menyebutkan, pada 2017, produksi beras di Sumbar sebanyak 1.772.096 ton, produksi gabah kering giling 2.824.509 ton, dengan luas tanam 549.896 hektare (ha), luas panen 538.277 ha, dan produktivitas 5,25 ton per ha. Sementara itu, kebutuhan
Neraca KPN Kemenag Tanah Datar Naik TANAH DATAR, HALUAN — Jajaran Kementerian Agama (Kemenag) Tanah Datar menggelar Rapat Anggaran Tahunan (RAT) Koperasi Pegawai Negeri (KPN) di Gedung Nasional Suri Maharajo Dirajo, Batusangkar, Rabu (21/3). Rapat yang hampir dihadiri oleh seluruh anggota KPN Kandepag tersebut membahas laporan pengurus 2017, serta rapat kerja dan AP-BK 2018. Ketua KPN Kandepag Kemenag Tanah Datar, Muhammad Algafari, mengutarakan, neraca KPN Kandepag Kemenag Tanah Datar selalu meningkat. Pada 2017, pendapatan jasa sebesar Rp2,029 miliar, meningkat daripada pendapatan jasa pada 2016 yang sebesar Rp1,75 miliar. Sementara itu, sisa hasil usaha (SHU) pada 2017 sebesar Rp1,10 miliar, naik daripada SHU pada 2016 yang sebanyak Rp881 juta. Mengenai asset, koperasi tersebut saat ini memiliki total aset Rp17 miliar, sedangkan
pada 2016 sebesar Rp14 miliar. “Atas peningkatan tersebut, KPN Kendepag akan menaikkan besaran pinjaman anggota menjadi Rp150 juta dan masa angsuran juga diperpanjang menjadi 10 tahun serta akan memberikan pinjaman umrah kepada anggota,” tuturnya. Ke depan, kata Algafari, secara garis besar, pihaknya akan mewujudkan operasional pengelolaan koperasi ini dengan sistem syariah. Untuk mencapai maksud itu, pihaknya membentuk tim perubahan anggaran dasar anggaran rumah tangga koperasi syariah. “Dalam teknis pelaksanaan managemennya, nanti kita akan didukung oleh akademisi dari IAIN Batusangkar yang kompeten dalam bidang syariah ini,” ujarnya. Algafari menambahkan, saat ini, anggota KPN tersebut berjumlah 736 orang, yang merupakan seluruh jajaran pegawai Kemenag Tanah Datar dan para guru
dalam naungan Kemenag Tanah Datar. Kakan Kemenag Tanah Datar, Syamsul Arifin, berharap KPN Kendepan bisa menyejahterakan anggota dalam berbagai aktivitas perekonomian. “Koperasi ini lahir dari anggota dan untuk kesejahteraan anggota. Makin tinggi SHU koperasi ini makin besar pula kesejahteraan untuk kita bersama,” ujarnya. Terkait dengan perubahan managemen koperasi dari konvensional menjadi berbasis syariah, Syamsul Arifin menyambut baik atas terwujudnya hal tersebut. Menurutnya, siapa lagi yang memulai managemen berbasis syariah kalau bukan jajaran Kemenag. Ia juga mengharapkan managemen berbasis syariah diteladani oleh instansiinstansi lain. (h/fma)
beras di Sumbar pada 2017 sebanyak 628.468 ton atau 52.373 ton per bulan dengan konsumsi beras perkapita sebesar 118,1 kg per tahun. Pada tahun ini, kata Maswal Noor, target produksi beras di Sumbar 1.882.203 ton, gabah kering giling 3.000.006 ton, dengan luas tanam 620.124 ha,
luas panen 519.324 ha, dan produktivitas 5,78 ton per ha, produksi. “Panen periode Januari— Mei 2018 di Sumbar belum ada kendala yang dapat menganggu produksi. Oleh karena itu, stok beras di Sumbar untuk Ramadan aman,” Maswal Noor di Padang, Rabu (21/3). (h/win/dib)
BDI Kemenperin Latih 70 Penyulam Kota Pariaman PARIAMAN, HALUAN — Balai Diklat Industri (BDI) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memberikan pembelajaran keterampilan menyulam kepada 70 penyulam muda berbakat di Kota Pariaman. BDI Kemenperin melatih mereka menyulam sulaman khas Kota Pariaman, seperti sulaman kapalo samek, suji, dan benang emas. Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kota Pariaman, Gusniyeti Zaunit, menjelaskan, pelatihan tersebut diadakan sebagai upaya regenerasi agar kerajinan sulaman langgeng sepanjang masa. “Sulaman kapalo samek, suji, dan sulaman benang emas merupakan sulaman unggulan dan khas pariaman. Jadi, sulaman itu harus terus ada dan unit usahanya berkembang,” ujarnya.
Unit usaha kerajinan sulaman tersebut, kata Gusniyeti, dari tahun ke tahun berkembang. Kini, ada 412 unit usaha sulaman di Kota Pariaman. “Pasar produk sulaman dari Kota Pariaman ini sudah merancah pasar di luar Sumatra Barat, seperti Jawa dan Kalimantan. Oleh karena itu, dengan pelatihan dan uji kompetensi bagi penyulam dan penyulam muda, kami berharap produk sulaman ini terus berkembang mengisi pasar yang lebih luas dengan produk berkualitas,” ucapnya. Ia menambahkan, 70 penyulam yang berumur maksimal 35 tahun itu dilatih selama 21 hari di Pariaman oleh BDI Kemenperin dan praktisi sulaman. Pelatihan tersebut berakhir pada Rabu (21/3). Setelah mengikuti pelatihan, mereka mengikuti uji kompetensi. (h/tri)
Penurunan Pajak Final Tak Cukup Bantu UMKM JAKARTA, HALUAN — Rencana pemerintah untuk menurunkan pajak final bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dari satu persen menjadi 0,5 persen dinilai tidak begitu membantu pelaku industri. Pengurangan pajak final UMKM ini nantinya akan diatur dalam revisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 46 Tahun 2013. Menurut PP tersebut, wajib pajak yang menerima penghasilan dari usaha dengan peredaran bruto tidak melebihi Rp 4,8 miliar dalam 1 tahun pajak dikenai pajak penghasilan yang bersifat final. Besarnya tarif pajak penghasilan yang bersifat final adalah 1 persen. Pengenaan pajak penghasilan didasarkan pada peredaran bruto dari usaha www.harianhaluan.com
dalam 1 tahun dari tahun pajak terakhir sebelum tahun pajak yang bersangkutan. Apabila dikurangi menjadi 0,5 persen, dinilai tidak banyak berpengaruh kepada perkembangan industri UMKM. “Tidak banyak berpengaruh apa-apa, bahkan sangat kecil pengaruhnya,” ujar Ketua Asosiasi UMKM Indonesia (Akumindo), Ikhsan Ingratubun Akumindo, Rabu (21/3), seperti dilansir dari Republika.co.id. Menurut Ikhsan, ada beberapa hal yang diperlukan oleh UMKM. Pertama, pendampingan dalam melakukan kegiatan usaha. Pendampingan sangat dibutuhkan untuk pembinaan manajerial, pengetahuan tentang pajak dan pelatihan tentang pengisian SPT dan menghitung
pajaknya sendiri. Kedua, kebijakan akses modal secara massive di setiap Kabupaten dan Kota di Indonesia, terutama usaha mikro dan kecil. Ketiga, UMKM butuh Badan atau Kementerian khusus yang benar- benar menangani pembinaan UMKM yang jumlahnya lebih kurang 60 juta di Indonesia. “Ini yang dibutuhkan UMKM. Bagaimana UMKM mau bayar pajak apabila kegiatan bisnis atau permodalannya sulit untuk diperoleh,” kata Ikhsan. Sebelumnya, Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan, Suahasil Nazara mengatakan, pemerintah sedang menelaah revisi aturan tersebut. Pengenaan pajak penghasilan didasarkan pada peredaran bruto dari usaha dalam 1
tahun dari tahun pajak terakhir sebelum tahun pajak yang bersangkutan. Dalam aturan tersebut, pelaku UMKM hanya dapat menggunakan ketentuan pajak final. Jadi, pelaku UMKM wajib dikenakan pajak sebesar 1 persen dari omzetnya, baik jika mengalami untung maupun rugi. Melalui revisi aturan ini, pemerintah berencana memberi opsi ketentuan pajak reguler atau normal. Mekanisme itu mengenakan tarif pajak terhadap pelaku UMKM berdasarkan laba yang diperoleh sehingga pelaku UMKM dapat memilih ketentuan pajak sesuai dengan karakteristik bisnisnya. Adapun tarif pajaknya akan dikurangi dari 1 persen menjadi 0,5 persen. (h/rol) Redaktur: Holy Adib
Layouter: Luther
OPINI Siap Dengan Gempa
S
umatera Barat termasuk salah satu daerah yang rawan terhadap potensi bencana Gempa Bumi, untuk itu sebagai masyarakat kita perlu mempersiapkan diri jika bencana tersebut terjadi. Mitigasi Bencana gempa bumi perlu kita pahami untuk meminimalisir jatuhnya korban. Mentawai megathrust berpotensi mengeluarkan energi 8,9 skala richter (SR) dan berpotensi tsunami. Potensi gempa 8,9 SR dikatakan merupakan sebuah siklus 200 tahunan gempa di Patahan Siberut. Hanya saja, pakar Gempa dari Universitas Andalas (Unand) Dr Badrul Mustafa mengatakan Sumbar secara umum belum termasuk kepada daerah yang sadar gempa karena di beberapa kabupaten/kotanya masih terdapat bangunan tidak tahan bencana itu. Ada tiga hal besar yang hendaknya jadi perhatian, mulai dari sebelum terjadinya gempa, saat gempa hingga setelah terjadi gempa tersebut. Masyarakat yang berada di kawasan pesisir maupun wilayah daratan sekalipun, ternyata juga harus mewaspadai dampak Mentawai Megathrust. Beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum gempa itu terjadi, kita hendaknya mempelajari kaidah dalam membangun rumah atau bangunan tahan gempa. Kalau kamu akan membangun rumah alangkah lebih baik jika strukturnya sudah tahan gempa. Jika akan membeli rumah ketahui bagaimana konstruksinya, apakah sudah tahan gempa atau belum. Kemudian, Perabotan yang ada di rumah Kamu sebisa tempatkan pada posisi yang aman. Usahakan semua perabotan tidak mudah jatuh jika terjadi gempa. Jika memungkinkan paku lemari, rak-rak tempat menyimpan perabotan agar aman dari bahaya kejatuhan lemari ketika gempa. Juga ada beberapa hal lainnya. Lalu, pada saat terjadi gempa berikut halhal yang harus kamu perhatikan. Awalnya, jangan panik. Jika anda berada di dalam sebuah bangunan keluarlah karena lebih aman diluar bangunan agar bisa terhindar dari bahaya kerobohan bangunan. Jika berada di luar ruangan jangan berlindung di bawah tiang listrik atau pohon yang memungkin bisa menjatuhi diri anda. Lebih baik anda berlindung di bawah meja tau tempat tidur yang kuat. Pastikan anda berdiri tidak di atas tanah yang memungkinkan terjadi rengkahan tanah karena gempa dengan kekuatan besar bisa menimbulkan tanah merengkah dan erosi tanah. Dan jika berada di banguanan bertingkat jangan segera turun saat gempa karena akan berisiko jika bangunan rubuh. Kemudian, ketika setelah terjadi gempa bumi, maka pastikan kondisi fisik. Jika ada yang terluka maka segera lakukan pertolongan pertama. Periksa juga kondisi sekitar apakah keadaan sudah aman. Usahakanlah mencari informasi tentang pusat gempa dan berbagai informasi lain yang penting melalui saluran radio jika alat komunikasi lain belum bisa berfungsi dengan baik. Gempa bumi tidak pernah membunuh tetapi reruntuhan bangunan yang menyebabkan timbulnya korban jiwa, oleh sebab itu masyarakat sebaiknya mendirikan bagunan yang ramah gempa bumi untuk meminimalkan korban. (*)
HALUANISME DPD Minta Masalah Tenaga Honorer Dituntaskan
Dulu yang banyak bikin janji siapa ya?
Travel Umrah Dilaporkan ke Polisi Ternyata, masih ada jalan untuk menipu
www.harianhaluan.com
KAMIS, 22 MARET2016 2018 KAMIS, 27 OKTOBER 4 Rajab1438 1439HH 26 Muharram
5
Memutus Rantai Berita Hoax
S
eolah tak bisa dicegah lagi perkembangan teknologi informasi sudah menjamur di berbagai daerah bahkan semua lapisan negara sudah terjamah dengan kemajuan teknologi informasi. Berbagai produk yang dihasilkan dari kemajuan teknologi sudah tidak dapat dihitung dengan jari, sudah ribuan bahkan jutaan produk yang terkait dengan terknologi dalam setiap komponennya. Hal itu sudah menandakan bahwa kita hidup berdampingan dengan teknologi dimana semua elemen kebutuhan hidup manusia sekarang tidak lepas yang dari namanya peran teknologi. Begitu juga dengan dunia komunikasi manusia sekarang berkembang dengan pesat, perkembangan teknologi juga memanfaatkan dan menjalur ke kemudahan manusia dalam berkomunikasi. Berbagai merk dan tipe smarthphone bermunculan dengan berbagai kecanggihan yang mereka bawa masing –masing. Terutama dalam hal kemajuan dibidang teknologi internet. Bahwa sekarang kita sadari atau tidak dunia internet sudah menjadi bagian dari hidup kita sehari-hari. Berbagai kebutuhan kehidupan kita di berbagai lini baik di pemerintahan, kesehatan, pendidikan atau lembaga-lembaga tidak lepas dari peran internet sebagai penyambung dalam hal kemajuan untuk mempermudah pelayanan. Banyak sekali manfaaat yang sebenarnya diberikan oleh internet dalam kehidupan manusia. Akan seperti intenet juga seperti mata uang logam, disetiap sisi hal pasti ada wajah lain yang berada dibelakangnya. Begitupun dengan dunia internet dengan segala kecanggihan didalamnya yang melebihi batas otak manusia. Dengan kecanggihan yang dibawa juga mempunyai dampak yang sebenarnya juga sangat mengkhawatirkan bagi kehidupan manusia itu sendiri. Seperti yang kita ketahui bersama seiring dengan perkembangan global yang masuk pada era post truth, dimana dengan kemajuan internet yang ada telah membawa berbagai realitas-realitas hidup manusia yang
semakin bertambah dalam hal permasalahannya. Dunia internet melahirkan berbagai macam jenis platform media sosial yang digunakan manusia untuk berkomunikasi di dunia maya. Berbagai layanan yang mereka berikanpun bermacam-macam hingga sampai banyak alternatif pilihan yang diberikan satu orang bisa mempunyai akun banyak disetiap media sosial Selain mempermudah alur komunikasi antar-individu atau kelompok, gejala-gejala yang dihasilkan dari keterbukaan media sosial seperti sekarang ialah pesatnya juga dari perkembangan informasi beredar. Derasnya arus informasi di era seperti sekarang telah membuat kita terlena dengan banyaknya informasi yang setiap hari kita serap sehingga hal itu dapat dengan mudahnya peredaran berita-berita bohong (hoax) yang seperti kita takutkan bersama, belakangan bertebaran di dunia media sosial. Setiap postingan yang ada di media sosial yang berkaitan dengan isu sosial atau politik pasti terjadi adu komentar antar netizen. Apakah postingan itu bermanfaat atau justru mengakibatkan perdebatan yang berkepanjangan yang tak pernah berujung. Sudah menjadi tabiat pengguna media sosial di Indonesia, perdebatan yang terhadi sesunggungnya tidak bermanfaat sama sekali. Komentarkomentar yang adapun hanya menyajikan caci maki, bukan seperti adu argumentasi untuk memecahkan persoalan sosial
NUR AZIS HIDAYATULLOH Mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam Aktif di HMI UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
kebangsaan yang menjadi peredebatan. Kecenderungan akan kita terhadap sesuatu informasi yang viral membuat insting manusiawi kita tidak berjalan dengan semestinya. Insting akan sikap tabayyun tehadap suatu informasi hilang dengan sendirinya, hal ini membuktikan bahwa dengan gempuran informasi seperti sekarang tidak menjamin meningkatnya atau berfungsinya insting kemanusiaan kita. Sejak dulu kita mendengar sebuah pepatah lokal yang mengatakan “ojo gumunan (jangan heran)” menjadi realitas seperti sekarang ketika kita dihadapkan dengan gempuran arus informasi yang bercampur menjadi satu dan sulit untuk di bedakan antara kebenaran dan kebathilan. Bahwa orang terdahulu mengajarkan kepada kita “ojo gumuman” mengarahkan kepada kita akan sikap keterhati-hatian tentang sesuatu. Bahwa sesuatu baik berita atau kabar jangan ditelan secara matang-matang, walaupun hal itu cukup ramai “viral” dijagat kehidupan kita. Akan tetapi nasi sudah menjadi setengah bubur, dimana pepatah nasehat yang dulu sebagai ucapan untuk waspada tak terbaca dengan jelas seperti sekarang. Tapi, walau kita sudah masuk di era hoax,kita tetap bisa menjadi salah satu orang untuk senantiasa memberantas atau paling tidak kita bisa mewaspadai dengan cara menekan agar hoax tidak menyebar atau membudaya. Kekhawatiran kita bersama bahwa apabila ini terus berlanjut, akan menjadi salah satu
penyebab dari konflik sosial atau bisa mengarah kepada hal disintegrasi bangsa yang muaranya kita akan terpecah belah menjadi berbagai bagian. Makanya kita sebagai wargta bangsa bisa bahu-membahu melakukan tindakan preventif dengan berbagai cara. Pertama, tanamkan sikap peka (respect). Kenapa sikap respect ? kita sudah sejak dulu dikenal dengan bangsa yang mengedepankan musyawarah, mufakat dan kerjasama, yang semua itu masuk dalam Gotong Royong. Sudah sejak lama kita dikenal dengan bangsa yang saling bantumembantu satu sama lain, membahu meringankan orang lain dan respect dengan permasalahan sesama kita. Hal itu kita lihat sekarang, apakah masih ada dan menjadi budaya dimasyarakat kita. Semakin mengikis dengan sendirinya akibat berbagai kemajuan yang membuat diri kita apatis terhadap lingkungan kita. Maka dari itu, dengan menumbuhkan ulang sikap kita terhadap respeksitas kita terhadap sesama bukan tidak mungkin kita akan terlepas dari sikap saling membenci, menghasut dan mengadu domba sesama rakyat Indonesia. Kedua, Tabayyun (verifikasi). Masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang berbudaya, hal itu dibuktikan dengan sejarah kita sendiri bahwa kita memiliki berbagai peradaban tersendiri sesuai dengan kondisi wilayah kita. Dibuktikan dengan berbagai kerajaan yang selama ini eksis di negara kita. Seharusnya menjadi gambaran kita dalam bernegara dan berbangsa, bahwa kita ada menjadi Indonesia terlahir dari kumpulan keturunan kerajaan yang mewarisi berbagai budaya yang ada. Sehingga tabayyun sendiri menjadi wajah dari budaya kita selama ini yang seharusnya juga kita amalkan bersama-sama. Sebelum mendapatkan pesan informasi yang isi didalamnya provokasi, jadikan alasan untuk ber-tabayun ke kelompok yang merasa diadu. Budaya seperti inilah yang seharunsya dikembalikan di kultur bernegara kita sekarang ini. Ketiga, Literasi digital. Seiring berkembangnya zaman kita juga dituntut untuk mengikuti arus yang ada, selama itu baik dan bermanfaat. Begitu juga dalam hal mengkonsumsi informasi di dunia maya, di situ kita juga menggunakan asas kebermanfatan bukan asas kegunaan. Kalau asas kebermanfaatan kita gunakan bukan tidak mungkin sikap pribadi kita akan menolak informasi yang berkaitan dengan provokasi dan adu domba. Selain kesadaran, hal yang berkaitan dengan literasi digital kita juga harus paham dengan benar. Sehingga dengan kepahaman tersebut kita bisa mengetahui mana informasi yang baik untuk di sebar ke layak publik dan mana informasi yang tidak boleh atau dikonsumsi oleh kalangan yang bersebarangan dengan kita. Melalui ketiga solusi tersebutlah mata rantai dari berkembangnya era hoax seperti sekarang bisa diminimalisir. Selain kecerdasan otak yang digunakan dalam penangkalan hoax juga diperlukan berbagai pendekatan yang dibisa digunakan alternatif. Salah satunya pendekatan budaya dan kearifan lokal setiap daerah yang ada. Pendekatan yang berkaitan dengan keseharian mereka dan dari adat trradisi nenek moyang mereka sendiri. Sehingga menjadi mungkin apabila kita bisa terapkan Indonesia akan terhindar dari berbagai kekhawatiran yang menjadi dampak bertebaran berita hoax.
Tertibkan Parkir di Jalan Hamka Dinas Perhubungan Kota Padang, tolong ditertibkan mobil-mobil yang parkir sembarangan di sepanjang jalan Hamka Kota Padang. Selain membahayakan pengendara, parkir sembarangan ini merupakan pemicu Jalan Hamka menjadi sangat macet ketika sore hari. 082387110***
Redaktur: Bhnez Maharajo
Layouter:Sawal Marjuni.HRP
6
POLITIK
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
PERSONELNYA DIPUTUSKAN DALAM RAGAB
MPR Tambah Tiga Wakil Ketua JAKARTA, HALUAN — Rapat gabungan (Ragab) Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Rabu (21/3) memutuskan bahwa pelantikan tiga pimpinan baru MPR akan dilakukan dalam Sidang Paripurna MPR hari Senin, tanggal 26 Maret 2018. Penambahan tiga kursi Wakil Ketua MPR tersebut berdasarkan UU Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3). Dalam Ragab yang dipimpin Ketua MPR Zulkifli Hasan dan dihadiri empat wakil ketua dan ketua fraksi-fraksi serta kelompok DPD tersebut, juga diputuskan tiga Wakil Ketua MPR baru yang akan dilantik, yaitu Ahmad Basarah dari PDI Perjuangan, Ahmad Muzani dari Partai Gerindra dan Muhaimin Iskandar dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Alasannya karena ketiga partai itu masuk dalam enam besar yang memperoleh suara terbanyak pada pemilu 2014. Dalam pemandangan fraksi-fraksi, Ketua Fraksi PPP di MPR Arwani Thomafi sempat memprotes jatah wakil ketua yang diberikan kepada PKB. Karena menurut dia, ada perbedaan antara suara terbanyak dengan kursi terbanyak. Jika dilihat dari jumlah kursi, maka PPP lebih banyak dari PKB, tapi berdasarkan suara terbanyak memang PKB lebih banyak dari PPP. “Karena perolehan suara tidak selalu mencerminkan perolehan kursi,” kata Arwani mempertanyakan. Sedangkan Rambe Kamaruzzaman mewakili Fraksi Golkar mengusulkan agar tata tertib diubah sebagai konsekuensi UU MD3 yang baru, dan perubahan harus diajukan oleh 70 anggota MPR. Namun juru bicara PDIP Ahmad Basarah mengatakan perubahan tata tertib tidak harus melalui pengajuan 70 anggota MPR. Setelah rapat diskor beberapa menit, akan diputuskan bahwa pelantikan terjadap tiga pimpinan MPR yang baru akan dilakukan dalam Sidang Paripurna MPR hari Senin pekan depan, tanggal 26 Maret 2018. Dalam ragab yang terbuka diliput pers tersebut tidak ada sama sekali membahas tentang rencana Partai Golkar yang ingin mencopot Mahyhudin yang akan digantikan Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto. Begitu juga tidak dibahas sama sekali soal pengunduran diri Oesman Sapta sebagai Wakil Ketua MPR yang hampir setahun merangkap jabatan sebagai Ketua DPD RI. (h/sam)
KOMPAK — Ketua MPR Zulkifli Hasan salam kompak bersama empat wakil ketua dan ketua fraksifraksi serta kelompok DPD. SAM
Kapolda Sumbar Pantau Kesiapan Pilkada PARIAMAN, HALUAN — Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Barat Irjen Pol Fakhrizal melakukan kunjungan kerja ke Kota Pariaman untuk memantau kesiapan daerah itu menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018. “Kunjungan ini untuk mencek dan memastikan kesiapan daerah penyelenggara Pilkada terutama dari sisi keamanan,” katanya di Pariaman, Rabu, usai kunjungan kerja di Polres Pariaman. Selain Kota Pariaman, pihaknya juga akan memantau langsung kesiapan keamanan tiga daerah
lainnya yaitu Kota Padang Panjang, Kota Sawahlunto dan Kota Padang untuk menghadapi Pilkada 2018. Pihaknya mengatakan hingga saat ini situasi Pilkada di Kota Pariaman masih tergolong aman dan kondusif. Hal tersebut berdasarkan laporan jajaran di bawahnya serta Pemerintah Kota Pariaman sebagai daerah penyelenggara Pilkada. “Kurang lebih tinggal tiga bulan lagi untuk memilih calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Pariaman yang baru, diharapkan suasana tetap aman dan kondusif sampai waktu pemilihan,” katanya.
Pihaknya juga menampik bahwa Pilkada Kota Pariaman termasuk kategori rawan tiga. Setelah dilakukan pengecekan ke Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia situasi tersebut hanya terjadi di media sosial.”Kami tegaskan Pilkada Kota Pariaman tidak termasuk rawan, namun di media sosial memang agak ramai diperbincangkan,” ujar dia. Ia menambahkan situasi yang berpotensi rawan tersebut pada umumnya terjadi menjelang dan saat masa pemilihan yaitu 27 Juni 2018. Oleh karena itu pihaknya akan
mengerahkan dua per tiga kekuatan. Sementara itu Wali Kota Pariaman, Mukhlis Rahman mengatakan tingginya suhu politik di Kota Pariaman saat Pilkada hanya terjadi di media sosial saja. Hal tersebut katanya, lumrah terjadi seperti setiap penyelenggaraan pesta Budaya Tabuik. Setelah Tabuik di buang ke laut lepas, semua pertikaian menghilang. “Semua orang Pariaman bersaudara, suhu politik memang agak tinggi di media sosial namun di warung tetap saling bertegur sapa seperti keluarga,” katanya. (h/ant)
PARIWARA DPRD AGAM
DPRD Agam Kritik Relevansi Penggunaan Radio
MARGA INDRA Ketua
TASLIM Wakil ketua
LAZUARDI ERMAN Wakil ketua
SUHARMAN Wakil ketua www.harianhaluan.com
D
EWAN Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Agam mempertanyakan relevansi rancangan peraturan daerah (Ranperda) Pembentukan Lembaga Penyiaran Publik Lokal Radio Suara Agam Maimbau (SAM) FM, di Aula Utama DPRD Agam, Selasa (20/03). Ada Fraksi yang sudah mendukung dan namun sebagian tetap kritis. Hal itu dilakukan DPRD Kabupaten Agam dalam rapat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi terhadap ranperda tersebut. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Agam Marga Indra Putra, didampingi Wakil Ketua Lazuardi Erman, Suharman dan Taslim. Dari pemerintah daerah hadir pada kesempatan itu Wakil Bupati Agam Trinda Farhan Satria, Sekretaris DPRD Agam Indra, Anggota Dewan, dan Kepala OPD. Juru bicara Fraksi PKS, Rizki Abdillah Fadhal, mengatakan, Meski sebenarnya pada saat ini teknologi yang ada bisa menyajikan lebih detail didukung dengan penyajian data dan visual cenderung lebih dinikmati. Namun, disisi lain, hal ini juga terbatas pada kalangan tertentu dengan segmen berbeda.”Walaupun demikian ranperda ini perlu dukungan penuh karena mengingat bahwa radio merupakan salah satu sarana yang efektif bagi Pemda dalam mempublikasikan tentang program, visi dan misi serta pemberitaan tentang Kabupaten Agam,” katanya.
Fraksi PAN, melalui juru bicara, Antonis, menyebut dengan memperhatikan kemajuan teknologi terutama dibidang IT dan sangat mudahnya akses ke dunia maya serta pesatnya perkembangan berita-berita online. “Apakah Ranperda Radio SAM FM masih relevan atau masihkan dominan akan diminati olah masyarakat,” kata Antonis. Sedangkan, Zul Ikhsan dari Fraksi Nasdem Hanura, pertanyakan berapa persen saat ini masyarakat khususnya Kabupaten Agam menggunakan radio sebagai alat komunikasi dan informasi.
KETUA DPRD Agam Marga Indra menerima padangan dari Fraksi PKS oleh Rizki Abdillah Fadhal
Selain itu ia juga mempertanyakan apakah rasio masih relevan sebagai penyaji informasi ditengah-ditengah maraknya teknologi informasi seperti televisi atau bahkan media online. Fraksi PPP, melalui juru bicara, Ridawan Suhaili, menyampaikan bahwa ranperda tentang Pembentukan Lembaga Penyiaran Publik
Lokal Radio Suara Agam Maimbau merupakan lanjutan dan perluasan dari Radio SAM FM yang sudah mengudara semenjak tanggal 17 Agustus 2002. Pada kesempatan itu, Fraksi Demokrat melalui juru bicara, Fauzi, menyampaikan Radio SAM FM saat ini masih memiliki keterbatasan pada jangkauan yakni
PENYAMPAIAAN pandangan umum fraksi terhadap ranperda Pembentukan Lembaga Penyiaran Publik Lokal Radio Suara Agam Maimbau (SAM) FM
hanya bisa menjangkau Kecamatan Lubuk Basung, Tanjung Mutiara, IV Nagari, dan sebagian Kecamatan Tanjung Raya.”Untuk itu, kami mempertanyakan langkah-langkah yang akan dilakukan oleh Pemda baik dari sisi aspek sarana dan prasana, sumber daya, lokasi pendirian menara relay maupun aspek operasional agar
Radio SAM FM bisa menjangkau seluruh wilayah Kabupaten Agam,” kata Fauzi. Sementara itu, dua fraksi lainnya yakni Golkar PBB dan Gerindra tidak menyampaikan pandangannya kerena pada pembahasan sebelumnya telah menyetujui ranperda tersebut untuk dijadikan perda. (Adv)
SUASANA rapat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi terhadap ranperda Pembentukan Lembaga Penyiaran Publik Lokal Radio Suara Agam Maimbau (SAM) FM Redaktur: Dodi Nurja Layouter: Irvand
UTAMA tersebut. Karena kita bersama Balai POM dan Disperindag terus melakukan pemantauan di pasaran,” pungkasnya. Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Kepri di Batam Yosef Dwi Irawan dan Dinas Kesehatan Provinsi Kepri berkomitmen untuk menjaga mutu dan kualitas bahan pangan yang beredar di Provinsi Kepri. “Kami akan memastikan dan terus menjaga keamanan dan kualitas pangan yang beredar di Provinsi Kepri ini,” tegasnya. Untuk ketiga merek Mackerel tersebut, BPOM telah memerintahkan importir untuk melakukan penarikan di semua pasar dan swalayan di Provinsi Kepri. “Kami juga mengimbau Dinas Kesehatan di kabupaten dan kota untuk cepat melakukan langkah preventif terkait pencegahan produk yang sama di pasaran,” ujar Yosef. Langkah ini untuk mencegah beredarnya produk tersebut di masyarakat. Yosef juga mengingatkan masyarakat bahwa jika ada yang menemukan beberapa merek Mackerel tadi beredar diharapkan dapat langsung melaporkan ke BPOM Kepri di Batam atau ke Dinas Kesehatan setempat untuk segera ditindak. Saat ini, semua produk tersebut sedang ditarik dari peredaran di seluruh wilayah Kepri maupun di Kota Batam. “Iya saat ini kita langsung melakukan penarikan tiga barang produksi makanan kaleng tersebut baik di Batam maupun di wilayah Kepulauan Riau,” ujar Yosep saat itu. Ia membantah ada pembiaran terhadap makanan kaleng tersebut. Pantauan Haluan Kepri di Batuaji dan Sagulung, ikan sarden merek Mackerel masih banyak ditemukan di supermarket setempat. Bahkan, sarden tersebut ditempatkan di bagian depan supermarket. Seperti di pasar Fanindo, sarden merek Mackerel diletakkan di bagian depan supermarket. Sarden Mackerel yang beredar di Batuaji dan Sagulung diedarkan oleh PT Maxindo Mitra Perkasa. Yosep mengatakan, sarden Mackerel banyak dibeli masyarakat karena harganya lebih murah dibandingkan merek lain. Jika merek ABC dan merek lainnya harganya lebih dari Rp 10 ribu, sementara kalau Mackerel harganya hanya Rp 10.700 per kaleng. (hk/rco/ded)
DPD Minta ..................................... Dari Halaman. 1 RI Darmayanti Lubis dan dihadiri Ketua Komite I Akhmad Muqowam, Ketua BAP Abdul Gafar Usman, Wakil Ketua Komite I Benny Rhamdani dan Hudarni Rani, Wakil Ketua Komite III Abdul Aziz, Anggota KomiteI, III DPD RI dan Anggota BAP DPD RI. Senator dari Lampung Andi Surya dengan nada yang sama mendesak Kementerian PAN dan RB untuk segera melakukan tindakan nyata dan mencari solusi nyata dalam menyelesaikan permasalahan tenaga honorer tersebut. “Ini terjadi di setiap daerah dan menjadi kewajiban kami menyampaikan ke pusat bahwa masih ada 430 ribu lebih tenaga honorer yang nasibnya terkatungkatung dan setiap kami ke daerah selalu menanyakan nasib mereka, saya minta segera ada solusinya,’’ tegas Andi. Menanggapi desakan tersebut, Menteri PAN dan RB Asman
Abnur berjanji akan mencari solusi yang tepat bagi tenaga honorer yang belum diangkat tersebut. “Kami sedang membuat solusi yang tepat seperti bagaimana jika sudah lewat usia 35 tahun tidak bisa diangkat, kemudian masa kerja di atas 15-20 tahun tidak bisa diangkat, semua masih dicarikan solusinya,” jelas politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut. Asman Abnur mengutarakan bahwa tugas kementerian yang dipimpinnya itu saat ini melayani 87 Kementerian dan Lembaga,98 Lembaga Non Struktural, seluruh ASN di 34 provinsi, 514 Kabubaten dan kota serta hal-hal terkait ASN dan penyelengaraan negara termasuk masalah tenaga honorer. “Kami sampai saat ini sudah mengangkat sejumlah 6296 tenaga honor di garis depan tapi tidak boleh pindah ke kota dan
sebaran harus diatur. Selain itu 6058 tenaga penyuluh pertanian, 3909 tenaga bidan juga sudah diangkat. Solusi akan dicarikan bagi yang sudah bekerja 15-20 tahun tapi belum bisa diangkat,” jelasnya. Sementara itu, Wakil Ketua DPD RI Darmayanti Lubis saat membuka rapat kerja tersebut menyatakan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) mempunyai tugas sebagai motor penggerak penyelenggaraan otonomi daerah, selain itu ASN harus bersih netral dalam menjalankan tugasnya, dan perannya sebagai perekat persatuan bangsa. “Kemenpan tugasnya tidak mudah dalam mendayagunakan ASN sesuai semangat reformasi birokrasi, kementrian saat ini dituntut harus menciptakan manajemen yang baik tata kelola ASN baik di pusat dan daerah,” ucap senator asal Sumatera Utara itu. (h/sam)
Dinas PUPR ................................... Dari Halaman. 1 naanya. Soal pelebaran yang akan menyebabkan pemindahan pasar, kami siap support, tapi tentu koordinasi dengan dinas di kabupaten juga,” katanya singkat. Sekaitan perencaan tersebut, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah III Ditjen Bina Marga Syaiful Anwar, menyatakan akan membahas hal tersebut dengan seksi perencanaan di kantornya. “Saya perlu bahas dulu dengan Kasi Perencanaan. Nanti akan saya sampaikan hasil pembicaraan itu,” katanya singkat, karena saat dihubungi Haluan tengah berada dalam ruang rapat. Sementara itu, dari Tanah Datar, tepatnya dari kawasan Pasar Koto Baru, upaya awal untuk meminimalisir kemacetan tersebut terus dikebut. Sejak awal pekan ini, pihak terkait seperti Dinas PUPR Kabupaten Tanah Datar, Satlantas Polres Padang Panjang dan Polres Tanah Datar bahu membahu membangun tempat parkir bagi kendaraan yang berurusan dengan Pasar Koto Baru. Sebagai solusi sementara, pada jalan menuju areal parkir pasar tersebut dilakukan pengecoran badan jalan sepanjang sekitar 40 meter dengan lebar empat meter. Pengerjaan tersebut dilakukan secara swadaya oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Tanah Datar. “Pengerjaan pengecoran ini telah dilakukan sejak Selasa (20/ 3) dan akan selesai selama dua hari kerja. Direncanakan akan dapat dimanfaatkan dan dilalui kendaraan seminggu setelah pengerjaan rampung. Ini merupakan solusi sementara atas koordinasi dengan Polres Padang Panjang dan atas instruksi Dirlantas Polda Sumwww.harianhaluan.com
bar,” ujar Kadis PUPR, Thamrin melalui Kabid Bina Marga, Rony Elisman kepada Haluan, Rabu (21/3) di Pagaruyung. Dikatakan Rony Elisman, awal pengerjaan pengecoran jalan menuju parkir tersebut dilaksanakan mengingat pada minggu malam sebelumnya jalan itu tidak dapat dilewati kendaraan karena licin usai diguyur hujan. “Lokasi parkir itu telah kami datarkan pada 2015 lalu dan beberapa waktu lalu juga telah kami perbaiki menggunakan alat berat. Areal ini bisa menampung sekitar 30 unit kendaraan atau truk,” ujarnya. Sementara, Sekretaris Daerah Hardiman juga menyebutkan bahwa Pemprov bakal mengalokasikan anggaran untuk pembenahan pasar tersebut. “Tanah seluas 3.900 meter milik masyarakat akan dibebaskan, anggaran untuk ganti rugi ini juga kita harapkan melalui provinsi. Untuk proses pergeseran pasar tersebut paling cepat pada APBD perubahan tahun ini dan sisanya pada APBD 2019. Desain untuk pembangunan ini pun dibuat oleh pemerintah provinsi,” ujar Hardiman. Menanggapi respon ini, pihak Ditlantas Polda Sumbar tetap mengajak pihak terkait untuk sama-sama berupaya mengantisipasi persoalan kemacetan tersebut. “Allhamdulillah, hari ini Dinas PU Bina Marga Tanah Datar menunjukan komitmennya mencor areal parkir kendaraan bermotor roda dua dan empat dengan beton di Pasar Koto Baru,”ujar Dirlantas Polda Sumbar Kombes Pol Singgamata SIK MH melalui Kasubdit Dikyasa Kompol Ari Wibowo. Menurut Singgamata disam-
7
BMKG............................................. Dari Halaman. 1
BPOM Tarik Sarden Mengandung Cacing TANJUNGPINANG, HALUAN — Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Kepri sudah mengeluarkan surat edaran penarikan produk sarden dalam kaleng Mackerel dengan merek Farmer Jack, IO dan Hoki. Pasalnya, sarden kaleng tersebut terindikasi mengandung cacing parasit (anisakis SP). Atas dasar itu, Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkesdalduk dan KB) Kota Tanjungpinang melakukan pemantauan dan pengamanan ke beberapa swalayan dan outlet penjualan di Tanjungpinang. “Sejak tadi pagi (kemarin) kita sudah jalan dan melakukan pemantauan ke beberapa swalayan dan ini masih berlangsung sampai beberapa hari ke depan. Dan besok (hari ini) kita masih melakukan pemantauan bersama Balai POM,” ungkap Kepala Dinkesdalduk dan KB Kota Tanjungpinang, Rustam, Rabu (21/3). Dari hasil pemantauan, kata dia, para pengelola swalayan ada yang sudah mengetahui dan melakukan penarikan produk tersebut untuk dikembalikan ke distributor. “Sedangkan yang belum mengetahuinya, langsung kita beritahu dan kita imbau untuk segera menarik dari rak penjualan dan segera dikembalikan ke distributor. Kita hanya memantau apakah masih beredar di pasaran,” ujarnya. Selain itu, pihaknya juga melakukan pengecekan terhadap produk yang sama, yakni Mackerel namun merek yang berbeda diantaranya tsc food dan TLC. Dari pengecekan tersebut, pihaknya juga meminta kepada pemilik swalayan untuk tidak menjual lagi. “Ada juga beberapa produk lainnya dari surat edaran Balai POM tersebut, seperti tsc food dan TLC yang dari hasil pengecekan terindikasi. Jadi kami meminta untuk tidak dijual juga selain tiga produk tersebut yakni Farmer Jack, IO dan Hoki,” terangnya. Rustam berharap agar masyarakat Kota Tanjungpinang tidak perlu panik dengan temuan tersebut. Apabila sudah terlanjur membeli, disarankan tidak mengkonsumsinya. Jika masyarakat masih menemukan produk-produk tersebut di pasaran agar segera melaporkan ke dinas terkait dan pihak yang berwewenang. “Kita tetap mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak resah dengan produk-produk
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
paikan Ari, areal parkir itu untuk memberikan solusi agar parkiran kendaraan di badan dan bahu jalan tidak memperparah kemacetan saat hari pasar di Koto Baru. “Sesuai komitmen kita, antara Satlantas, wali nagari dan kepala pasar, saat hari pasar kendaraan parkirnya di areal yang sedang dicor hari ini, sehingga tak ada kendaraan parkir di badan dan bahu jalan lagi ke depannya,” ujar Ari. Kolaborasi menyiapkan areal parkir telah dimulai sejak Sabtu kemarin jajaran Satlantas Polres Tanah Datar, Padang Panjang, instansi terkait seperti Dinas PU Tanah Datar termasuk masyarakat lingkungan pasar Koto Baru melakukan gotong royong. “Rencana Senin kemarin mau digunakan buat areal parkir, tapi karena belum di-cor beton, hari hujan lokasi menjadi becek dan berlumpur, tapi dengan di-cor hari ini, semoga hari pasar Senin depan sudah dapat digunakan buat parkir kendaraan pengangkut sayur dan komiditi pertanian lain di Pasar Koto Baru itu,”ujar Ari. Ia berharap, pada penganggaran APBD tahun 2019, penataan pasar itu bisa direalisasikan dan tahun berikutnya kita tak dihadapkan lagi pada persoalan kemacetan menyusul solusi permanen sudah dianggarkan. Karenanya kata Ari, dua bulan melakukan penetrasi mencarikan solusi tuntaskan macet belasan tahun di Pasar Koto Baru, ternyata pemilik tanah untuk memperlebar pasar ke belakang bersedia menjual tanahnya. “Itu juga dikuatkan oleh pak wali nagari dan pak kepala pasar, kepada Dirlantas maupun Wadirlantas Polda Sumbar saat melakukan manajemen dan rekayasa lalu lintas, Senin kemarin,”ujar Ari. (h/ isq/fma/mat)
kekuatan 6 hingga 7 MMI. Karenanya, itu perlu mitigasi bencana di daerah berdampak goncangan Mentawai Megatrust tersebut. Selain soal mitigasi, keberadaan shelter hendaknya juga harus menjadi perhatian. “Memang Mentawai Megatrust belum tentu terjadi, namun masyarakat terlebih dahulu harus siap menghadapinya. Sampai saat ini, saya melihat pemerintah hanya fokus kepada daerah-daerah pesisir yang berpotensi stunami saja seperti Kota Padang, Pesisir Selatan dan Mentawai,” katanya Lebih lanjut, ia mengungkapkan berdasarkan data gempa yang terjadi di Sumbar sejak tahun 1800, Mentawai Megatrust berpotensi terjadi karena siklus gempa bumi selalu berulang-
ulang. “Dari data yang kami punya gempa hebat yang pernah terjadi seperti Sekmen Angkola tahun 1892, sekmen Sumpur tahun 1977, sekmen Siulak tahun 1995, Sekmen Sianok tahun 2007, Padang 2009, dan Mentawai 2010 berdasarkan data tersebut tidak tertutup kemungkinan Mentawai Megatrust berpotensi terjadi,” ujarnya. Rahmat menambahkan, potensi bencana akibat Mentawai megathrust tidak hanya tsunami namun juga ada dampak sekunder seperti kebakaran. Pada gempa hebat 2009 lalu, banyak kebakaran yang terjadi setelah gempa mengguncang. “Jadi, saat gempa terjadi masyarakat yang panik sehingga tidak
memperhatikan hal-hal yang menimbulkan bencana lainnya yang dapat merenggut nyawa salah satunya kebakaran yang disebabkan oleh beberapa hal. Karenanya, jangan sampai lupa mematikan kompor saat panik karena gempa,”ajaknya. Gempa Pasaman Ternyata, pada Rabu kemarin, gempa mengguncang Pasaman dan sekitarnya. Gempa bumi itu berkekuatan 4,4 pada Skala Richter (SR) mengguncang wilayah 18 kilometer tenggara Kabupaten Pasaman. “Gempa berlokasi di 0,21 lintang utara dan 100,34 bujur timur serta kedalaman 173 kilometer,” kata Rahmat Triyono memberikan info. (h/mat)
Galian C ......................................... Dari Halaman. 1 masyarakat, pihaknya berharap pihak Sat PoL PP dan kepolisian segera mengambil tindakan tegas atas persoalan ini. “Kami ingin Satpol PP Provinsi Sumbar turun tangan menertibkan, sebab di tengah masyarakat telah pernah terjadi kericuhan akibat adanya tambang ini. Hal itu terjadi antara pemilik tambang dan warga sekitar,” ulas Taufik, Rabu (21/3). Ia menambahkan, tindakan tegas harus segera diambil karena dampak buruk akibat aktivitas tambang galian C itu bukan hanya pada banjir rutin yang mendatangi rumah warga saja. Tapi kegiatan ilegal itu juga telah menjadi pemicu kerusakan irigasi yang ada di kawasan tersebut. Irigasi itu sangat dibutuhkan untuk mengairi sawah-sawah masyarakat. Lebih lanjut ia juga berharap langkah cepat penertiban tambang ini tak hanya diambil untuk aktivitas galian C yang terjadi di Batang Kandis, Anak Aia Kota Padang saja, namun hendaknya untuk seluruh tambang ilegal yang ada di kabupaten/kota. Sebab dengan keluarnya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, terhitung sejak tahun 2017 lalu tanggungjawab mengeluarkan izin tambang sudah beralih ke provinsi.
Sementara itu, ketua RW setempat, Jumasrial mengatakan, aktivitas tambang galian C yang dilakukan di kawasan Batang Kandis, Anak Aia mulanya hanya bersifat sembunyi-sembunyi. Namun seiring berjalan waktu, beberapa waktu belakangan kegiatan tersebut dilakukan secara terang-terangan oleh pemilik tambang. “Masyarakat sudah meminta agar itu dihentikan, namun tak digubris. Mereka bahkan punya alat berat yang setiap hari beroperasi di sana,” ucap Jumasrial. Jumasrial menuturkan, dengan telah turunnya anggota DPRD Sumbar, Taufik Hidayat ke kawasan itu, ia berharap wakil rakyat dari masyarakat Kota Padang itu bisa memperjuangkan dan meminta pihak terkait segera menutup tambang ilegal ini. Menanggapi ini, Dinas Satuan Polisi Pamong Praja-Pemadam Kebakaran (Pol PP-Damkar) Sumbar berjanji akan mengecek aktivitas tambang ilegal galian C di sepanjang aliran Sungai Batang Kandis, Kelurahan Batipuah Panjang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. Dinas Pol PP-Damkar mengaku baru mengetahui informasi tersebut, dan akan segera memberikan penindakan di lapangan. “Saya baru tahu informasi tersebut. Besok (hari ini.red) saya
akan turunkan tim langsung ke lapangan untuk melacak aktivitas tambang galian C di lokasi yang dimaksud. Jangankan di Kota Padang, tambang ilegal dan bermasalah di kabupaten/kota lainnya saja kami tindak,” kata Kadis Pol PP-Damkar Sumbar Zul Aliman kepada Haluan. Zul Aliman menegaskan, apa pun alasannya, aktivitas tambang galian C ilegal tidak dibenarkan beroperasi di Sumbar. Setelah aktivitas nantinya ia temukan, ia akan memberi peringatan kepada pengusaha tambang tersebut untuk menghentikan aktivitas. Namun, jika tidak diindahkan, pihaknya tidak akan segan bertindak lebih tegas dengan menyita peralatan pertambangan, serta menutup lokasi tempat aktivitas itu dilakukan. “Kami berjalan sesuai Perda, yang melarang tambang ilegal dan bermasalah untuk beroperasi. Tindakannya jelas, dari cara yang lunak, sampai cara yang lebih tegas sesuai dengan koridor hukum yang berlaku dalam Perda. Kemarin, kami baru saja menertibkan tambang bijih besi di Kawasan Solok Selatan, karena sudah beroperasi di luar koordinat yang diizinkan. Makanya kami serius soal aktivitas di Padang ini. Karena di daerah saja kami kejar,” tutupnya. (h/len/isq)
Warga ............................................. Dari Halaman. 1 Jaya kembali kandas.Pasalnya, warga yang mengatasnamakan diri masyarakat salingka Gunung Talang kembali menghadang tim survei perusahaan geothermal. Sayangnya aksi damai warga yang digelar di jorong Bawah Gunung nagari Batubajanjang, Rabu (21/ 3) itu kembali berujung anarkis. Meski sempat diam beberapa lama, karena menimbulkan dampak hukum terhadap oknum masyarakat kecamatan Lembang Jaya dan Danau Kembar, namun tidak mengendorkan semangat warga untuk terus berupaya menghentikan rencana investasi energi terbarukan yang bakal dikerjakan oleh PT Hitay Daya Energi tersebut. Dari informasi yang dihimpun Haluan mengungkapkan, warga Salingka Gunung Talang yang berkosentrasi di Nagari Batubajanjang masih belum mau menerima proyek pembangkit energi terbarukan itu. Mereka bahkan tidak hanya sekedar menolak proyek geothermal, tetapi juga menuntut menghentikan proses hukum terhadap oknum masyarakat yang ditahan karena diduga ikut melakukan aksi pembakaran mobil rombongan PT Hitay Daya Energi pada aksi sebelumnya. Kehadiran tim survei perusahaan yang didampingi sejumlah kepala SKPD Pemkab. Solok, membuat suasana nagari Batubajanjang kembali menjadi gerah. Ratusan kelompok warga yang umumnya terdiri dari kaum ibuibu dan tua-muda, menghadang kedatangan tim survei PT Hitay datang dengan pengawalan anggota Polres Solok bersama anggota Satpol PP setempat. Aksi penolakan yang semula berlangsung damai, tiba tiba bertindak brutal. Warga yang sebelumnya menghadang dengan berjejal sembari mengusung sejumlah famlet dan spanduk yang dibarengi teriakan penolakan, tiba-tiba memancing ricuh lantaran terjadi lemparan batu dan kayu ke arah petugas. Akibatnya, sebanyak tiga orang anggota polisi dari Polres Solok yang ikut mengawal tim survei ke lokasi, mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke RSUD Arosuka untuk mendapatkan perawatan intensif. Massa yang hadir secara bergelombang, mulai berjejal membuat kubu pertahanan dengan membawa pamflet-famlet bertuliskan larangan melakukan eks-
plorasi panas bumi. Namun sekitar pukul 11.00 WIB, hadangan warga menimbulkan kericuhan. Proses negosiasi dan sosialisasi yang dilakukan aparat Pemkab Solok tidak berjalan mulus. Komunikasi bahkan menjadi tersumbat ketika warga terpancing emosi hingga melemparkan batu ke arah petugas polisi. Kapolres Solok AKBP Ferry Irawan yang hadir pada saat bersamaan nyaris tidak dihiraukan. Akibatnya, kericuhan terjadi. Gelombang massa yang menolak kedatangan tim survei semakin memantik keributan. Batu yang dilemparkan dari berbagai arah berterbangan kearah petugas hingga mengakibatkan tiga anggota Polres Solok dilarikan ke rumah sakit. Menghindari keributan semakin kacau, Kapolres Solok segera memerintahkan tim Survei mengurungkan tugasnya dan ditarik kembali ke Arosuka. Kapolres Ferry Irawan bahkan langsung mengantarkan anggotanya yang mengalami luka-luka mendapatkan perawaran medis di RSUD Arosuka. Selang beberapa lama, bupati Solok H. Gusmal juga menyusul ke rumah sakit membezuk petugas yang terbaring di Inatalasi Gawat Darurat. Petugas yang mengalami cidera itu adalah Bripda Iksanul fajri, Anggota Satlantas Polres Solok itu luka robek bagian kepala dan harus mendapatkan beberapa jahitan. Kemudian Briptu Aswandi Priatama dari Satuan Reskrim, mengalami bengkak pada bagian leher akibat hantaman masa, serta seorang anggota Shabara, Brigadir Yudi Eka Mulia, mengalami bengkak pada lengan kanan akibat lemparan batu. Menyikapi peristiwa itu, Kapolres dan Bupati Solok mengatakan petugas yang cidera harus dirawat dulu. Namun pihaknya tidak mau menduga- duga soal siapa yang melakukan perbuatan anarkis dengan pelemparan batu untuk mengacaukan suasana. “ Itu massa datang sangat banyak. Umumnya ibu ibu. Jadi tidak tau siapa yang melempar batu,” jelas Kapolres Solok di ruang IGD RSUD Arosuka. Pihaknya sangat menyayangkan masyarakat sampai terprovokasi dan berbuat di luar batas. Padahal sebelum tim survei turun, kata dia, sudah ada kesepakatan Forkompinda dengan pemuka Redaktur: Bhenz Maharajo
masyarakat dan lembaga nagari di kantor Bupati Solok. “ Kita sudah melaksanakan sosialisasi dan rapat dengar pendapat dengan pemuka masyarakat dan utusan perwakilan masyarakat. Sudah ada kesepakatan dengan Muspida. Kita tidak mengira saja ini terjadi,” sebut Kapolres. Terhadap itu, Bupati Solok H. Gusmal menegaskan proyek geothermal adalah investasi yang perlu dikembangkan. Ia optimis pembangunan geothermal tersebut tidak menimbulkan dampak terhadap lingkungan. Lantaran itu, pihaknya akan terus memberikan sosialisasi dan pendekatan persuasif dan memberikan pemahaman kepada warga agar bagaimana proyek geothermal berkembang di Kabupaten Solok. “ Ini proyek energi nasional yang memberi manfaat kepada masyarakat banyak. Makanya kita akan tetap upayakan untuk dilaksanakan.Kita akan berjuang untuk kemaslahatan dan pembangunan Kabupaten Solok. Terhadap petugas yang cidera, diobati dulu,” ujarnya. Tujuh Warga Jadi Korban Di sisi lain, dalam rilisnya, LBH Padang menyebutkan peristiwa ini tujuh warga setempat, ( 3 perempuan, 2 anak dan 2 laki-laki) menjadi korban. Dua orang diantaranya dilarikan ke Puskesmas Bukik Sileh untuk mendapatkan pengobatan. Mereka menderita luka-luka memar pasca bentrokan antara masyarakat Salingka Gunung Talang dengan 50-an orang aparat. Bentrokan ini terjadi akibat pemaksaan oleh PT. Hitay Daya Energi yang dikawal dengan aparat terkait untuk masuk ke lokasi eksplorasi pembangunan Geotermal Gunung Talang. Direktur LBH Padang, Era Purnama Sari menyebutkan peristiwa kekerasan hari ini menambah daftar panjang kekerasan aparat dalam rangka mengamankan kepentingan investasi. Ia mengatakan Masyarakat tidak pernah menolak berdialog dengan pihak manapun namun bukan dalam kondisi mereka dikriminalisasi seperti saat ini. Dialog mesti dilakukan dalam keadaan setara dan seimbang. Seharusnya pemerintah dan aparat yang menjaga hal ini bukan malah melakukan kekerasan kepada masyarakat. (h/ ndi/rel/mat) Layouter: Irvand
>
8
PENDIDIKAN
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
PESERTA UN SLTP 3.280 SISWA
Tujuh Pelajar Kota Pariaman Perkuat Tim Tri Athlon PARIAMAN, HALUAN — Tujuh pelajar Kota Pariaman turut memperkuat tim Tri Athlon Kota tersebut ke kejuaraan Tri Athlon tingkat nasional di Sibolga, Provinsi Sumatera Utara (Sumut). “Pelajar ini sudah tergabung setahun lalu pada lomba Tri Athlon di Kota Pariaman ketika itu,” kata Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pariaman, Suhaimi kepada Haluan , Rabu (21/3). Kejuaraan Tri Athlon tingkat na sional di Sibolga pada tanggal 25 Maret dan tim Kota Pariaman akan berangkat tanggal 23 Maret 2018. Dikatakannya, tim Tri Athlon ini berkekuatan delapan atlet, tujuh di antaranya adalah pelajar SMP, SMA dan SMK. Persiapan untuk kejuaraan secara fokus sudah dilakukan sejak November 2017 dan pihaknya ingin hasil terbaik di lomba ini. “Soal tujuh pelajar yang memperkuat tim, dia menilai suatu hal yang baik untuk perkembangan dan kemajuan dunia olahraga di kota ini ke depannya,” katanya. (h/tri)
Empat Sekolah di Payakumbuh Numpang PAYAKUMBUH, HALUAN — Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dalam waktu dekat ini segera ditabuh. Rencananya, ujian penentu kelulusan tersebut digelar pada pertengahan April mendatang.
SIMULASI UNBK — Simulasi ujian dengan menggunakan komputer oleh SMPN 4 Payakumbuh untuk menghadapi UNBK pada pekan ketiga April mendatang. IST
IVEN SAPTA PESONA
Pelajar SMAN 1 Sitiung Sabet Gelar Putri Terbaik DHARMASRAYA, HALUAN — Sekolah Menengah Atas
Negeri (SMAN) 1 Sitiung, kembali menorehkan presta-
YOSSI LESTARI, pelajar SMAN 1 Sitiung menyabet peserta putri terbaik dalam iven Sapta Pesona. MARYADI
sinya. Kali ini sekolah yang dulunya disebut SMA Wonotiung itu menyabet peserta putri terbaik Sapta Pesona atas nama Yossi Lestari. “Alhamdulillah, meski tingkat kabupaten, sekolah kita kembali menyabet yang terbaik,” kata Kepala SMAN 1 Sitiung, Israr Azis kepada Haluan, kemarin di Sitiung. Dijelaskannya, acara yang digelar oleh Ikatan Uda-Uni Dharmasraya itu diadakan di wilayah Lubuak Karak, Kecamatan IX Koto, pekan lalu, selama dua hari sangat menarik sekali, karena tidak biasanya iven tingkat kabu-
paten diadakan di IX Koto. Sebab, kata Israr, kecamatan tersebut selama ini terkenal dengan keterisoliran, tetapi mulai sekarang malah wilayah itu diperkenalkan oleh Uda-Uni Dhar masraya melalui ajang Sapta Pesona. Dijelaskan yang juga Ketua PGRI Dharmasraya ini, kalau ada sebutan Sapta Pesona, sudah jelas terkait dengan wisata alam, memang katanya di wilayah itu ada objek wisata alam yang belum terkelola dengan baik. Sementara saat ditanya
Haluan, Yossi Lestari menjelaskan, selama kegiatan itu, Uda-Uni Dharmasraya memberikan atau menyuguhkan bagaimana memperkenalkan suatu objek wisata alam kepada pelancong, yang mana tujuannya adalah mem berikan ilmu pengetahuan terkait objek wisata alam dan bagaimana cara untuk memperkenalkannya. Tentu, katanya, dalam berbahasa, selain menggunakan bahasa Indonesia yang baik, para peserta juga dituntut untuk dapat berbahasa Inggris dan bahasa asing lainnya. (h/mdi)
“Diperkirakan ujian nasional tingkat SLTP digelar pada 23 April,” ucap Agustion, Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh, kemarin. Sebulan menjelang UN digelar, kata Agustion, Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh terus mematangkan per siapan anak didik. Baik secara mental mapupun seca ra akademik. Agustion men jelaskan, untuk peserta UN SLTP se-Kota Payakum buh terdaftar sebanyak 3. 280 siswa. Itupun terdiri dari SLTP serta MTs nege ri dan swasta di Kota Paya kumbuh. “Ada 3.280 peserta UN SLTP dan MTs yang terdaftar dan tersebar di 25 sekolah se-Kota Payakumbuh,” kata Agustion. UN mendatang, lanjutnya, seluruh sekolah terutama SLTP negeri di Kota Payakumbuh telah menerapkan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Penerapan UNBK tersebut sudah berjalan sejak 2016 lalu. UNBK 2018 ini, ada empat mata pelajaran yang diujikan kepada anak didik, yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan IPA. Meski UNBK telah berjalan sejak 3 tahun ter-
akhir ini, tetapi masih ada beberapa sekolah yang belum melengkapi fasilitas UNBK, seperti peralatan komputer. Sehingga setiap UNBK diterapkan, seluruh peserta UN dari sekolah yang bersangkutan harus menumpang ke sekolah lain, terutama kawasan terdekat. “Seluruh sekolah sudah menerapkan UNBK, tetapi masih ada empat sekolah lainnya yang belum lengkap fasilitas,” ucapnya. Sekolah yang belum lengkap fasilitasnya, kata Agustion, seperti SMPN 6 Payakumbuh, SMPN 7 Payakumbuh, SMPN 9 Payakumbuh dan SMPN 10 Payakumbuh. Sekolah-sekolah tersebut, nantinya menumpang dan memanfaatkan fasilitas sekolah lain. Seperti SMPN 6 Payakumbuh menumpang ke SMKN 4 Payakumbuh, SMPN 7 Payakumbuh menumpang ke SMKN 1 Payakumbuh, SMPN 9 Payakumbuh menumpang ke SMAN 2 Payakumbuh dan SMPN 10 menumpang ke SMAN 2 Payakumbuh. “Demi suksesnya UNBK tersebut, Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh telah ber kali-kali melakukan pra uji an nasional di depan com puter,” ungkapnya. (h/ddg)
LIPSUS UJIAN TERBUKA FK UNAND IDENTIFIKASI HUBUNGAN BAKTERI PENYEBAB TONSILITIS REKUREN
dr. Fatah Satya Raih Gelar Doktor
T
ONSILITIS atau amandel dapat terjadi berulang, atau kejadiannya menetap karena disebabkan oleh bakteri yang berbagai macam jenisnya. Daya tahan tubuh yang tidak baik juga dapat memicu seseorang penderita mengalami infeksi ulang pada amandelnya. Sehingga, pola hidup sehat penting untuk diterapkan.
DR. DR. NETTI SUHARTI, M.KES Wakil Dekan III FK Unand
Hal itu disampaikan Dr. dr. Fatah Satya Wibawa, SpTHT-KL, usai meraih gelar doktor pada bidang biomedik di Program Studi (Prodi) S3 Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, Rabu (21/3). Gelar tertinggi akademik tersebut ia rengkuh setelah melewati sidang ujian terbukan promosi doktor di Aula FK Unand dengan mulus. “Jadi Mandel berulang atau menetap itu dapat disebabkan oleh bakteri. Bisa juga karena bakteri yang sifatnya tidak terlalu patogen, tetapi karena ditunjang
Dr. dr. Fatah Satya Wibawa, SpTHT-KL bersama keluarga www.harianhaluan.com
lemahnya daya tahan tubuh, maka infeksi ulang pada amandel itu sangat mungkin terjadi. Oleh karena itu penting sekali menjaga makanan dengan gizi yang seimbang, menjaga kebersihan lingkungan, beristirahat dengan cukup, dan berolahraga secara teratur,” kata Fatah kepada Haluan. Dalam sidang ujian terbuka promosi doktornya, dr. Fatah Satya Wibawa mengetengahkan Disertasi berjudul Hubungan CD-14, Ekspresi Toll-Like Receptor2, dan Toll-Like Receptor-4 dengan Tumor Necrosis Factor-á dan Interferon-ã pada Tonsilitis Rekuren. Disertasi tersebut mengantarkan pengajar di Universitas Lampung dan Universitas Malahayati Bandar Lampung itu meraih gelar doktor dengan prediket sangat memuaskan. “Pada dasarnya kejadian amandel ini disebabkan faktor internal dan eksternal. Internalnya dari imunitas penderita itu sendiri, sedangkan eksternalnya dari berbagai bakteri. Nah, penelitian ini bertujuan mengidentifikasi bakteri penyebab tonsilitis rekuren serta mengetahui hubungan CD14, TLR-2, dan TLR-4 dengan Necrosis Factor-á dan Interferon-ã,” katanya lagi. Sementara itu dalam sambutannya, Dekan FK Unand Dr. dr. Wirsma Arif Harahap, SpB (K)-Onk diwakili Wakil Dekan III Dr. dr. Netti Suharti, M.Kes mengaku sangat mengapresiasi
kelulusan dr. Fatah di tengah kesibukan mengajar dan memberikan pelayanan di Rumah Sakit Abdul Muluk B a n d a r Lampung. “Penelitian ini memberi informasi tentang pola bakteri penyebab tonsilitis rekuren. Ini tentu sangat bermanfaat bagi medis, terlebih jika penelitian ini terus dikembangkan. Untuk itu, kami berharap dr. Fatah terus berkarya demi manfaat bagi ilmu pengetahuan dan bagi masyarakat luas,” sebutnya. Bertindak sebagai Komisi Pembimbing dalam penelitian ini antara lain Prof. Dr. dr. Eryati Darwin, PA(K) selaku promotor, didampingi Dr. dr. Irza Wahid, M.Kes selaku Kopromotor 1 dan Dr. dr. Netti Suharti, M.Kes selaku Kopromotor 2. Sidang ujian sendiri dipim-
PENGALUNGAN medali gelar doktor kepada Dr. dr. Fatah Satya Wibawa, SpTHT-KL oleh Prof. Dr. dr. Eryati Darwin, PA(K) selaku promotor
pin Ka. Prodi S3 Biomedik FK Unand Prof. dr. Nur Indrawati Lipoeto, MSc,
Dr. dr. Fatah Satya Wibawa, SpTHT-KL bersama Promotor Disertasi dan Ka.Prodi S3 Biomedik FK Unand
Ph.D, SpGK. Di jajaran penguji, terdapat nama-nama guru besar dan ahli bidang kedokteran seperti, Prof. Dr. dr. Yanwirasti, PA(K); Prof. Dr. dr. Ellyza Nasrul, PA(K); Dr. dr.
Hafni Bachtiar, MPH, Fis.PH, Fis.CM; Dr. drg. Nila Kusuma, M.Biomed; dan Dr. dr. Sigit Sasongko, Sp.THTKL, M.Kes selaku penguji eksternal dari Universitas Padjajaran. (h/*)
Dr. dr. Fatah Satya Wibawa, SpTHT-KL, bersama Keluarga, Wadek III, Ka.Prodi Biomedik, Komisi Pembimbing, Komisi Penguji, dan Undangan Akademik Redaktur: Nasrizal
Layouter: Yohanes
PADANG
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
9
TAK ADA ANGGARAN PEMBANGUNAN FISIK
Belanja Bagian Umum Rp20 Miliar PADANG, HALUAN — Bagian Umum Sekretariat Daerah Kota Padang mengatakan anggaran belanja langsung untuk tahun 2018 sekitar Rp20 miliar. Jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan tahun 2017 yang mencapai Rp30 Miliar lebih. "Anggaran belanja langsung di tempat kita terbilang cukup besar jika dibandingkan OPD lain. Namun, anggaran tersebut sesuai dengan kebutuhan dari bagian
umum, "ujar Kepala Bagian Umum Setda Kota Padang Alfiadi di Media Center Balai Kota Padang, Rabu (21/3). Dikatakan Alfiadi, ang-
garan sekitar Rp20 miliar tersebut digunakan untuk membiayai empat sub bagian. Pertama, sub bagian tata usaha pemerintahan, bagian rumah tangga, keprotokoleran, dan keuangan. Lanjutnya, di tahun 2018 tak ada anggaran pembangunan fisik yang diakomodir oleh Bagian Umum. Beda dengan tahun 2017, Bagian Umum melakukan renovasi Rumah Dinas Wali Kota Padang dengan mem-
perbaiki dapur untuK dijadikan bangunan serba guna yang berlantai dua. "Tahun ini rencananya ada perehaban Palanta di Rumah Dinas Walikota Padang, tetapi anggarannya tidak bersama kami lagi ada di DPRKPP. Palanta tersebut diperbaiki karena sudah tidak representatif lagi, sudah terkena dua kali dampak gempa, "jelas Alfiadi kepada Haluan. Menurutnya, Bagian
Umum salah satu Bagian yang ada di dalam lingkup Sekretariat Daerah Kota Padang. Untuk keempat sub bagian yang ada tersebut tersebut telah di handle oleh orang-orang yang profesional di bidangnya. Semuanya mengerjakan tugas,pokok dan fungsi (tupoksi) yang terbilang banyak. Ditambahkannya, dalam pelaksanaan beberapa tupoksi tersebut Bagian Umum didukung sebanyak
127 staf terdiri dari 54 PNS serta 73 pegawai honor/kontrak. Secara singkat tupoksi dari semua yang telah disajikan itu diantaranya, melakukan pembinaan urusan perlengkapan dan pembinaan urusan rumah tangga walikota dan wakil walikota serta pembinaan urusan pengelolaan aset daerah. “Kami selalu memakai standar operasional prosedur (SOP) dalam mengerjakan setiap, sehingga se-
muanya dapat berjalan baik,” ujarnya. Selain itu, Alfiadi berharap agar OPD yang mengundang tamu baik nasional atau internasional agar berkoordinasi dengan Bagian Umum. Sehingga tamu yang datang dapat dilayani dengan baik dan seusai standar. "Pelayanan kita berikan kepada tamu adalah gambaran mengenai Pemko Padang,"katanya. (h/mgmel)
Keluarga Harmonis Program Strategis PADANG,HALUAN — Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kota Padang, Heriyanto Rustam mengimbau agar para istri mampu menjaga suami dengan baik sehingga para suami tidak tergiur melakukan hal-hal negatif. Terutama bagi suami yang berumur diatas 50 tahun. "Kalau ibu-ibu mau bepergian untuk waktu yang cukup lama, tolong diajak pula suaminya. Jangan ditinggal dirumah sendirian. Sebab ada banyak kejadian yang terjadi saat istri meninggalkan suami seorang diri di rumah," sebut Heriyanto Rustam di Media Center, Balaikota, Rabu (21/3). Dengan kekompakan pasangan suami istri maka komunikasi keduanya akan lancar, sehingga terwujud keluarga yang harmonis. Mewujudkan keluarga harmonis menurutnya, merupakan program strategis yang kini dilakukan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kota Padang. Disamping mempererat pasangan dengan cara mengintensifkan komunikasi, Pemko Padang juga terus berupaya meningkatkan kesejahteraan keluarga. Salah satunya dengan program kampung KB. Setiap keluarga dilatih untuk membuka usaha sendiri. Seperti usaha menjahit, salon. Selain itu infrastruktur pendukungnya juga dilengkapi. Program kampung KB ini dikeroyok bersama sama oleh dinas terkait. "Tujuan akhir program kita adalah mewujudkan keluarga harmonis dan sejahtera,"katanya kepada Haluan. Jika keluarga sudah harmonis dan sejahtera. Maka tak ada lagi kantong kantong kemiskinan, kekerasan pada anak, perkosaan dan pencabulan yang dilakukan orang dewasa, dan berbagai jenis kejahatan lainnya. "Intinya adalah pembenahan secara menyeluruh pada keluarga," ujarnya. Di sisi lain ia juga mengimbau agar setiap pasangan memiliki dua anak saja karena jumlah anak juga mempengaruhi kebahagiaan keluarga nantinya. "Perhatikan juga usia pernikahan, untuk perempuan minimal 21 tahun, laki-laki 25 tahun. Jangan melakukan pernikahan di usia h/mg-mel) dini, "tuturnya. (h/mg-mel)
EKSEKUSI LAHAN — Eksekusi pembebasan lahan yang merupakan fasilitas umum di Pulau Karam, Rabu (21/3). Lahan jalan tersebut dibagun pagar oleh masyarakat sehingga tidak bisa dilewati sama sekali saat Pol PP ingin merobohkan pagar yang berdiri diatas fasum tersebut. IRHAM
SEMPAT ADA PENOLAKAN WARGA
Pol PP Bebaskan Fasum di Pulau Karam PADANG, HALUAN — Pemko Padang lakukan pembebasan lahan yang merupakan fasilitas umum (Fasum) untuk jalan masyarakat di kawasan Pulau Karam, Kecamatan Padang Selatan Kota Padang, Rabu (21/ 3). Lahan jalan tersebut dibagun pagar oleh masyarakat sehingga tidak bisa dilewati sama sekali saat Pemko Padang ingin merobohkan pagar yang berdiri diatas fasum yang dipimpin Plt, Kasat Pol PP, Yardison tersebut. Masyarakat meminta waktu untuk membereskan barang-barang mereka.
“Ini adalah fasum akses jalan untuk masyarakat, sekarang jalan itu tertutup. Sekarang kita buka jalannya kembali, namun tadi ada permohonan dari masyarakat maka kita kasih sedikit waktu untuk membereskan barangbarangnya,” kata Pjs Walikota Padang, Alwis, Rabu (21/3) yang turun langsung kelokasi tersebut. Dilanjutkanya, pihak pemerintah mau memberikan tenggang waktu peda masyarakat. Terpenting itu adalah kemauan dan kepedulian dari masyarakat untuk tidak mela-
wan aturan yang telah ada. “Jadi seluruhnya akan kita bersihkan dan kembalikan fungsingnya sebagai jalan lagi. Karena masyarakat minta toleransi, kita berikan. Kalau dalam waktu yang disepakati nanti tidak dibersihkan maka kita yang akan bersihkan,” kata Alwis lagi kepada awak media. Plt, Kasat Pol PP, Yardison mengatakan ada pagar menghambat jalan yang merupakan fasum, maka dilakukan pembongkaran. Pihaknya sebagai eksekutor hanya melaksanakan tugas. “Mudah-mudahan masya-
rakat paham, kalau ini adalah fasum dan harus dibebaskan,” kata Yardison. Namun, lanjut Yardison. Kalau ada masyarakat yang berjanji minta tenggang waktu, maka urusanya tidak dengan Sat Pol PP, akan tetapi dengan PUPR. “Janji itu dengan PUPR, kalau sudah ada kesepakatan tenggangnya sampai tanggal berapa, pada jatuh tempo tidak dibongkar. Maka kita yang akan melakukan pembongkaran,”katanya. Pantauan Haluan di lapangan, saat petugas Satpol PP hendak merobohkan pagar
yang berdiri di atas fasum tersebut. Sempat ada penolakan dari mayarakat, dengan berbagai alasan dan argumentasi yang dikemukanan. Namun hal tersebut, bisa diredam saat PJS Walikota Padang datang langsung ke lokasi yang akan dilakukan eksekusi tersebut. Setelah mendengarkan keterangan dari masyarakat dan dilakukan penangguhan eksekusi. Dengan catatan sesuai waktu yang disepakati, maka lahan tersebut sudah dibebaskan dan akses jalan kembali terbuka. (h/mg-hen)
LANJUTKAN PEMBERANTASAN PUNGLI
AKBP Kobul Syahrin Jabat Wakapolresta PADANG, HALUAN — Jabatan Wakapolresta Padang, AKBP Tommy Bambang Irawan resmi diserahterimakan kepada AKBP Kobul Syahrin Ritonga. AKBP Tommy Bambang
Irawan selanjutnya resmi bertugas sebagai Gadik Utama Sespimma Sespim Lemdiklat Polri. Sementara penggantinya, AKBP Kobul Syahrin sebelumnya menjabat se-
bagai Kapolres Asahan, Polda Sumatera Utara. “Mutasi dan pergantian jabatan di tubuh Polri merupakan hal yang biasa demi penyegaran dan kebutuhan organisasi serta pembinaan karir,” kata Kapolresta Padang, KBP Chairul Aziz, Rabu (20/3) di Aula Tuah Sakato Mapolresta Padang, Jalan Muhammad Yamin, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat. Sementara itu, Kapolresta Padang, KBP Chairul Aziz juga akan dimutasikan dalam waktu dekat sebagai Kabag Visilap Rowassidik Bareskrim Polri.
Wakapolresta Padang yang baru, AKBP Syahrin Ritonga mengatakan akan mempelajari terlebih dahulu sejumlah program yang dijalankan oleh pendahulunya, terutama dalam pemberantasan pungutan liar (pungli) “Jabatan ketua tim Sapu Bersih (Saber) Pungli, otomatis jabatan tersebut berpindah kepada saya. Tentu saya akan mempelajari dahulu program yang telah dijalankan dan mendukung langkah positif yang diambil pendahulu saya, termasuk bersilaturahmi dengan instansi terkait,” tuturnya. (h/mg-rei)
JABATAN Wakapolresta Padang, AKBP Tommy Bambang Irawan resmi diserahterimakan kepada AKBP Kobul Syahrin Ritonga. IST www.harianhaluan.com
Redaktur: Afrianita
Layouter: Luther
10
PADANG
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
Dishub Imbau Disiplin Berkendara PADANG, HALUAN — Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Padang mengimbau masyarakat meningkatkan pemahaman dan kepedulian terhadap rambu-rambu lalu lintas melalui peningkatan kedisiplinan berkendara.
SPLU SITEBA—PLN menyediakan Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) di Siteba, Kota Padang, Rabu (21/3). Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menjawab kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan kemudahan pengisian listrik di tempat umum. IRHAM
16 RUMAH RUSAK
Lolong Belanti Juara Umum MTQ PADANG, HALUAN, — Kelurahan Lolong Belanti kembali meraih juara umum lomba MTQ ke-38 tingkat Kecamatan Padang Utara tahun 2018. Prestasi tersebut tidak terlepas dari dukungan dan dorongan masyarakat Lolong Belanti, baik yang berada di Kota Padang maupun yang ada di perantauan. Lurah Lolong Belanti Rini Anggraini mengatakan, kesuksesan Lolong Belanti pada MTQ kali ini merupakan untuk yang keempat kalinya, dimana pada tahun 2010, 2014 dan 2016, Lolong Belanti juga meraih juara umum. “Kita meraih hattrick! Tiga kali berturutturut menjuarai iven dua tahunan ini. Dan saya mengucapakan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah ikut serta mensukseskan MTQ tingkat Kecamatan Padang Utara,” ungkap Rini, kemarin. Lebih lanjut dikatakan, keberhasilan tersebut merupakan kebanggaan masyarakat Lolong Belanti. Dan diharapakan kedepannya, prestasi yang telah diraih bisa terus dipertahankan dan ditingkatkan. “Dan yang lebih penting lagi dari kesuksesan ini adalah bagaimana kita menjadikan Al-Quran sebagai pedoman dalam kehidupan”, tambah Rini. Berikut hasil lomba MTQ ke-38 tingkat Kecamatan Padang Utara tahun 2018 yang dilaksanakan di Kelurahan Gunung Pangilun; Kelurahan Lolong Belanti dengan nilai (54), Gunung Pangilun (46), Ulak Karang Utara (41), Alai Parak Kopi (20), Air Tawar Barat (15), Ulak Karang Selatan (14), dan Air Tawar Timur dengan nilai (11). Bertindak sebagai Koordinator Dewan Hakim Saiful Rizal dan Sekretaris Akhirul Siregar. (h/ita)
LURAH Lolong Belanti Rini Anggraini dengan piala MTQ. IST
www.harianhaluan.com
Gerindra Bantu Korban Puting Beliung PADANG,HALUAN — Musibah angin puting beliung menimpa 16 KK/rumah di Jalan Gunung Merapi RT 02 RW 08 Kelurahan Gunung Pangilun Kecamatan Padang Utara pada Senin (19/3) . Ketua DPC Gerindra Kota Padang Syahrial Kani Dt. Rajo Jambi, langsung bergerak bersama pengurus PAC Gerindra Padang Utara dan Nanggalo turun ke lokasi, kemarin. Gerindra Kota Padang juga menyerahkan bantuan, sembako dan keperluan lainnya, KADER Gerindra saat memberi bantuan kepada korban angin kepada 16 KK korban angin puting beliung di Kota Padang.IST puting beliung yang terjadi. "Kami prihatin, dengan nyak 16 KK. Rata-rata rumah atap yang telah berterbangan. derita masyarakat yang menjadi yang terkena angin puting "Sebab atap seng yang korban. Begitu mendapat ka- beliung, sebagian besar atap- diterbangkan angin itu, kebar, kamu langsung turun ke nya berterbangan. Sebanyak banyakan sudah rusak selokasi meninjau dan mem- empat rumah rusak berat, sele- hingga meskipun dipasang lagi berikan sejumlah bantuan bihnya rusak sedang. Kerugian banyak yang sudah bocor," yang dirasa perlu bagi masya- yang diderita Rp10- Rp20 juta. pungkasnya. rakat," pungkas Syahrial. Ia mengatakan, saat ini yang Dengan adanya bantuan Ketua RT 02 Jamaluddin dibutuhkan warga adalah ma- dari Partai Gerindra, meringimengatakan, jumlah korban terial bangunan berupa atap seng ngankan warga yang tertimpa yang terkena musibah seba- dan kayu untuk memperbaiki musibah.(h/ade)
Kepala Dishub Kota Padang Dedi Hedinal mengatakan, rambu-rambu telah dipasang dan peraturan telah dibuat sehingga dibutuhkan kepedulian masyarakat agar fungsinya jalan. "Contohnya saja, rambu dilarang parkir, berhenti atau belok sudah terpasang du Jalan Khatib Sulaiman dan Sudirman, tetapi pengendara seakan tidak memperdulikan keberadaan rambu tersebut. Akibatnya ditilang oleh polisi dan lebih berbahaya terjadi kecelakaan,"ujar Dedi, Rabu (21/3). Lanjutnya, jika tidak ada penilangan saat itu, tetapi secara kesadaran pribadi telah melanggar peraturan. Ini yang perlu dimunculkan oleh masyarakat, bahwa dishub dan polisi hanya bisa mengatur, mengawasi dan menyusun peraturan. Tak hanya itu, disebut Dedi saat menggunakan
rambu lampu lalu lintas masih banyak pengendara yang tetap jalan meski lampu merah, seperti yang sering terjadi di perempatan jalan Bypass. Seharusnya, kata Dedi pengendara memahami dan peduli terhadap keselamatan orang lain dan dirinya, kemudian peduli pada nilai kedisplinan dan juga respek terhadap kinerja pengatur lalu lintas. Sama halnya seperti "zebra cross", meski telah tersedia tetap saja menyeberang tidak pada tempatnya, atau diisi oleh kendaraan. "Begitu juga dengan ruang khusus sepeda motor di lampu merah masih ada kendaraan roda empat menempatinya. Bila sudah begini tidak akan cukup hanya dengan sosialisasi pemerintah, bila perilaku tidak bisa diubah," tuturnya. (h/ mg-mel)
ASN Tabrak Tiang Listrik PADANG, HALUAN —Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) menabrak tiang listrik yang berada di Kilometer 19 Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang pada Selasa (20/3) sekitar pukul 09.00 WIB. Kasat Lantas Polresta Padang, Kompol Asril Prasetya mengatakan bahwa kejadian tersebut mobil yang dikendarai oleh ASN atas nama Eka Mandala datang dari arah Barat menuju Timur. "Sampai di lokasi tersebut, mobil yang dikendarai slip dan ia langsung membanting stir ke arah kiri," ujarnya pada Haluan (20/3). Sesaat, ia langsung mengalami kehilangan kontrol sehingga menabrak tiang listrik yang berada di pinggir jalan tersebut.
Menurutnya, mobil merek Avanza dengan nomor plat BA 1793 KA yang dikendarai oleh ASN tersebut langsung berhenti setelah menabrak tiang listrik. "Beruntung, pada kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Hanya korban materil yang dialami oleh pemilik mobil tersebut," lanjutnya. Ia mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam berkendara apalagi di saat musim hujan seperti saat ini. "Kalau hujan kan jalanan licin, sehingga pengendara memang harus ekstra hatihati dan jangan melampaui batas kecepatan," lanjutnya. Ia berharap agar masyarakat bisa menjaga keselamatan dirinya saat berkendara serta tidak melanggar aturan lalu lintas dan batas kecepatan. (h/mg-rei).
PERINGATI HARI JADI
Ikanita UBH Santuni Panti Al-Falah PADANG, HALUAN — Ikatan Wanita (Ikanita) Universitas Bung Hatta menyelenggarakan Bakti Sosial dengan mengunjungi Panti Asuhan Anak Asal Mentawai Al- Falah Parupuk Tabing Kota Padang, kemarin. Nyonya Mutia Azwar Ananda, Ketua Ikanita UBH mengatakan kegiatan bakti sosial ini sebagai wujud sukur dalam rangka memperingati hari jadinya Ikanita UBH yang ke-34 tahun, sekaligus untuk berbagi dengan anak yatim dan anak dari keluarga muallaf asal Kepulauan Mentawai yang kurang beruntung secara ekonomi. “Dalam kunjungan silaturahmi ini juga kami memberikan bantuan uang tunai dan sembako sehingga dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh pengurus ataupun anak-anak yang tinggal di panti asuhan. Kami berharap jangan dini-
lai dari berapa jumlah dan banyaknya, tapi yang kami diberikan ini semua bentuk rasa kebersaman dan persaudaraan kita semua,” sebutnya. Sementara itu, Wakil Rektor II UBH Drs. Susi Herawati, M.Pd menyebutkan Ikanita UBH selalu berupaya meningkatkan kualitas wanita lewat kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan. Hal ini sesuai dengan tujuan berdirinya organisasi ini pada tanggal 10 Maret 1984 lalu, yakni menjadikan Ikanita sebagai wadah untuk menjalin silaturahmi dan kebersamaan antara seluruh civitas akademika dan keluarga Yayasan Pendidikan Bung Hatta. “UBH juga memiliki beasiswa bidikmisi yang dapat digunakan oleh anak-anak panti asuhan ini yang telah lulus SMA dan mau melanjutkan ke jenjang pendidikan
FOTO bersama Ikatan Wanita (Ikanita) Universitas Bung Hatta bersama pengurus dan anakanak dari Panti Asuhan Anak Asal Mentawai Al- Falah Palupuk Tabing Kota Padang, kemarin.
yang lebih tinggi di unversitas,” tambahnya Kemudian, Ustazul, pemilik yang juga Kepala Panti Asuhan Anak Asal Mentawai Al- Falah mengucapkan terima kasih atas kunjungan serta bantuan yang telah diberikan oleh Ikanita UBH.
Kirannya apa yang diniatkan semuanya ini memperoleh ridho dan berkah dari Allah SWT sehingga dapat terus dimurahkan rezeki, dilancarkan segala urusannya dan memperoleh pahala dari Allah SWT. “Dengan bantuan ini dapat
Redaktur: Afrianita
memberikan manfaat yang besar bagi anak-anak. Saat ini terdapat 40 anak-anak yang dibimbing, didik dan diasuh di panti asuhan. Mereka semua ada bersekolah mulai dari jenjang pendidikan SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi,” ungkapnya. (h/ita)
Layouter: Rahmi
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Gerakan Dadah Plastik Kiriman : Iyut, Padang
B
ermula dari Roadshow Keliling Suma tera Barat 2018, dengan tujuan Mengungkap Sur ga Tersembunyi, akhirnya kita menetapkan beberapa tempat yang memiliki potensi besar untuk menjadi tujuan wisata baru. Tapi sayang di lokasi tersebut masih banyak ditemukan sampah dan pemakaian plastik sehingga merusak keindahan alam yang ada. Untuk itu kami membuat aksi nyata berupa Gerakan @dadah
plastik dengan mengajak masyarakat dan pihak terkait untuk peduli sampah dan mengurangi penggunaan plastik. Termasuk wisatawan asing seperti terlihat di foto ini. Kembali menggunakan rantang alumunium, seba
gai wadah pembawa maka nan, sebagai ganti plastic yang umum dipakai saat ini. Semoga dengan gera kan ini dapat mempercepat terwujudnya ecotourism di Sijunjung, Padang Panjang, Tanah Datar, Pesisir Selatan dan Solok Selatan. ***
Badan Jalan Tak Terurus Kiriman : Zul, Solok
B
adan jalan Nasional di daerah Tambau-Kumpulan Jorong Pandam Kabupaten Pasaman tidak terurus,
rumput kiri kanan dibiarkan. Yang lebih parah lagi gorong-gorong tersumbat bila hujan masyarakat kebanjiran. Siapa yg bertanggungjawab hal ini? Sejatinya, hal ini perlu diperhatikan bersama demi kenyamanan dan keselamatan para pengguna jalan. ***
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
JURNALISME WARGA
Harian Umum
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
11
Silek Lanyah Kiriman : Marwin, Padang
S
ilek lanyah adalah permainan silat yang dilakukan di kubangan lumpur sawah. Kegiatan tradisi ini biasa dilakukan warga saat akan membajak sawah seusai panen raya.
Aksi silek lanyah dimotori para pemuda-pemudi kampung desa wisata Kubu Gadang, Padang Panjang, yang peduli dengan kearifan lokal. Meskipun terlihat sederhana, tantangan bersilat dalam medan berlumpur tentu sulit dan berat. Tentunya atraksi ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang datang ke Sumbar. Seni trad isonal yang perlu dilestarikan. ***
Deteksi Dini Kanker Kiriman : Yervi, Padang
K
egiatan Pink Talk di Dharma Wanita Balai Diklat Keagamaan Prov Sumbar, Jumat 16 Maret lalu, sangat berkesan.. Insya Allah dengan kegiatan Pink Talk dari Lovepink ini, semakin
menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini kanker. Dengan demikian, risiko kanker bisa dikurangi. Semakin cepat diketahui, semakin cepat pula bisa diatasi. ***
Taman Terumbu Karang Kiriman : Tomi Tanbijo, Padang
P
enyelam beraktivitas di kawasan Reef Garden atau Taman Terumbu Karang buatan di salah satu titik penyelaman di bawah laut Pariaman. Taman Terumbu Karang yang dibangun melalui program kerjasama CSR PT. Pertamina DPPU BIM dan Tabuik Diving Club (TDC) tahun 2017 ini, disiapkan multi fungsi dan multi tujuan . Yakni sebagai wadah transplantasi terumbu karang, sebagai fish apartment atau rumah ikan dan sebagai daya tarik wisata bawah laut Pariaman. ***
www.harianhaluan.com
Redaktur: Atviarni
Layouter: Yohanes
12
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA
Bupati Sapa Murid PAUD Mutiara Ilmu SITUJUAH, HALUAN — Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi kunjungi kelompok Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Mutiara Ilmu, Jorong Taratak, Situjuah Tungkar, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, baru-baru ini. Bupati menyaksikan langsung anak-anak usia dini yang aktif dalam belajar sambil bermain di PAUD tersebut. “Hal ini salah satu harapan kita untuk generasi penerus, hendaknya anak-anak sedini mungkin telah mendapatkan hak untuk pendidikannya,’’ujar Bupat, yang juga meminta dukungan berbagai pihak termasuk peran serta orangtua, tokoh masyarakat, pemuda dan tokoh keagamaan untuk mendukung keberadaan PAUD Mutiara Ilmu ini. “Tumbuh kembang anak-anak akan banyak bergantung kepada dukungan keluarga dan lingkungan di mana anak kita berinteraksi, jadi orangtua juga perlu mengawasi anak-anak sesampai di rumah. Oleh karenanya, faktor lingkungan sekitar juga menjadi pendukung tumbuh kembang anak,” pungkasnya. Kepala Jorong Taratak, Irwandi menyampaikan, PAUD Mutiara Ilmu ini berdiri atas inisiatif warga sekitar untuk membentuk sekolah untuk anak-anaknya dengan memanfaatkan bangunan Pustu Dinas Kesehatan di Jorong tersebut sebab sudah tidak dipakai lagi.”Saat ini PAUD Mutiara Ilmu memiliki 3 kelas dengan anak didik berjumlah lebih kurang 32 anak sementara untuk tenaga pengajar memanfaatkan pemuda setempat,”ulasnya. Dikesempatan itu dirinya berharap dengan adanya kunjungan bupati ke PAUD tersebut ini dapat memberikan motivasi serta perhatian untuk memajukan pendidikan anak usia dini di Situjuah Tungkar. “Semoga dengan kunjungan bupati, hendaknya dapat membantu PAUD ini serta memberikan semangat dalam meningkatkan proses pendidikan kepada anak-anak kita,” tuturnya. (h/zkf)
BUPATI Limapuluh Kota, Irfendi Arbi kunjungi salah satu sekolah PAUD di Jorong Tungkar, beberapa hari yang lalu. ZUL
Payakumbuh Inisiator Dasa Wisma di Sumbar PAYAKUMBUH, HALUAN — Kota Payakumbuh kembali melakukan pencanangan Bulan Bakti Dasa Wisma ke VI pada 2018. Kegiatan Pencanangan dihadiri oleh Sekretaris Daerah Benny Warlis di Lapangan Sari Bulan, Kelurahan Sawahpadang Aurkuning, Kecamatan Payakumbuh Selatan, Rabu (21/03). Berbagai acara diadakan dalam rangka pencanangan Bulan Bakti Dasa Wisma tersebut. Diantaranya cerdas cermat koperasi oleh Dinas Koperasi dan UKM, IVA Tes oleh Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial, Penyerahan Bibit Cabe oleh Dinas Ketahanan Pangan, Bantuan Bibit Ayam Petelur oleh TP PKK Kota Payakumbuh, MoU Hari Peduli Sampah Nasional antara Dinas Lingkungan Hidup dengan PKK serta aneka lomba lainnya seperti lomba pesan berantai, lomba yel-yel, tangkelek panjang, stand, dan lain-lain. Dalam kegiatan pencanangan yang juga dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Payakumbuh, YB Datuak Parmato Alam, Ketua TP-PKK Henny Riza Falepi, Ketua GOW, Magdalena Erwin Yunaz, Kepala Dinas DP3A dan P2KB, Syahnadel Khairi, Camat, Lurah, Pengurus PKK dan Dasawisama se-Kota Payakumbuh, Sekda Benni Warlis mengajak kader-kader dasa wisma untuk berbuat nyata dalam rangka membantu ke-
sejahteraan keluarga. “Dasa wisma harus memulai dan menunjukkan keteladanan dalam pemberdayaan pekarangan. Pertumbuhan itu mustahil tanpa ada yang tumbuh. Tumbuh itu harus dimulai dari menyemai, menanam, memelihara dan baru dia tumbuh, tanpa dimulai dari menyemai maka dia tidak akan pernah tumbuh,” ujarnya. Ketua Panitia Pencanangan Bulan Bakti Dasa Wisma Ke VI, Erma Yunita menyampaikan, kegiatan pencanangan tersebut bertujuan untuk meningkatkan peran aktif kelompok dasa wisma dengan melaksanakan kegiatan 10 program pokok PKK. “Adapun tema Bulan Bakti Dasa Wisma tahun ini adalah, Sehat Keluarga Ku, Bersih Lingkungan Ku,” ujar Erma Yunita yang juga menjabat Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan pada dinas DP3A dan P2KB Kota Payakumbuh. Sementara itu, Ketua TPPKK Kota Payakumbuh, Henny Riza Falepi menyampaikan
BULAN BAKTI DASA WISMA — Jadi inisiator di Sumbar, Kota Payakumbuh Canangkan Bulan Bakti Dasa Wisma ke VI di Lapangan Sari Bulan, Kelurahan Sawahpadang Aurkuning, Kecamatan Payakumbuh Selatan, Rabu (21/3). ARI
apresiasinya kepada kader kader PKK dan dasa wisma kelurahan yang terus berbuat serta berkarya untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. “Alhamdulillah, dari tahun ke tahun, ibu-ibu anggota dasawisma kita semakin kreatif, maju dan bersemangat. Memang itulah yang kita harapkan, sebab dasa wisma merupakan ujung tombak segala kegiatan PKK di kelurahan,” katanya. Henny mengatakan, kegiatan bulan bakti dasa wisma
merupakan inovasi yang diciptakan oleh PKK Kota Payakumbuh kemudian diikuti oleh daerah-daerah lain di Sumbar. “Tahun ini adalah pencanangan yang ke VI di Kota Payakumbuh, dan kegiatan pencanangan ini pertama kali diinisiasi oleh Kota Payakumbuh, setelah itu baru diadakan juga oleh kota serta kabupaten lain di Sumbar,” ungkapnya. Kgiatan Bulan Bakti Dasa Wisma merupakan sebuah upaya yang terus digerakkan
oleh TP-PKK Kota Payakumbuh bekerjasama dengan beberapa OPD terkait untuk dapat memberdayakan keluarga dalam rangka meningkaykan kesejahteraan mereka. “Kita ingin mewujudkan visi walikota dan wakil walikota yaitu Menuju Payakumbuh Menang dalam artian kesejahteraan masyarakat meningkat dengan baik. Salah satunya dengan melakukan pemberdayaan kelompok dasa wisma di kelurahan-kelurahan,” jelas Henny. (h/mg-ari)
BKD Gelar Sosialisasi Pengelolaan Hibah Bansos
Lurah Padang Tangah Nominator LKL 2018
PAYAKUMBUH, HALUAN — Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Payakumbuh, menggelar sosialisasi kebijakan Pengelolaan Keuangan Daerah dan Penganggaran dn Pertanggungjawaban Hibah Bantuan Sosial (Bansos) APBD Payakumbuh 2018. Sosialisasi berlangsung di Aula Lantai III Balaikota Payakumbuh, Bukik Sibaluik, Rabu (21/3). Walikota yang diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum, Iqbal Bermawi menyebutkan, kegiatan ini perwujudan dari instruksi presiden tentang pemberantasan korupsi, pemerintah kota Payakumbuh, melalui perwujudan tertib administrasi
PAYAKUMBUH, HALUAN — Lurah Padang Tangah Payobadar, Kecamatan Payakumbuh Timur, Isranaldi, diniali oleh Tim Penilai Kota Payakumbuh, setelah masuk nominator 4 besar bersama 3 Lurah lainnya dalam Lomba Kompetensi Lurah (LKL) tingkat Kota Payakumbuh, Tahun 2018. Isranaldi berpeluang menjadi Lurah Terbaik mewakili Kota Payakumbuh, ke Provinsi Sumbar. Sedangkan 3 kelurahan yang juga masuk Nominasi, masing-masing Lurah Ompang Tanah Sirah dengan Kepala Kelurahan Erizal, Lurah Napar Linda Syukriani, keduanya dari Kecamatan Payakumbuh Utara. Selain itu Lurah Padang Karambia Taufikurahman dari Kecamatan Payakumbuh Selatan. Tim Penilai Kota Payakumbuh dipimpin Dafrul Pasi, SIP yang juga Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Senin sore (19/3) datang melakukan penilaian lapangan di Kantor Lurah setempat, setelah sebelumnya Lurah Isranaldi menyampaikan eksposenya dihadapan tim penilai. Hadir dalam kesempatan ini, Anggota Tim berjumlah 13 orang, Camat Payakumbuh Timur L.Kefrinasdi, Pengurus LPM, Ketua TPPKK Kelurahan Padang Tangah Payobadar, Ninik Mamak, Alim Ulama, Tokoh Masyarakat, Karang Taruna
p enyelenggaraan pemerintahan daerah. “Kegiatan ini sangat penting dalam rangka tertib administrasi, dan terciptanya harmonisasi, stabilisasi, efektifitas serta menjamin partisipasi masyarakat guna memperkuat dukungan terhadap penyelenggaraan pemerintahan daerah,” ujarnya. Terkait hibah dan bantuan sosial tersebut, pemerintah daerah dapat memberikan dana tersebut kepada anggota atau kelompok masyarakat sesuai kemampuan daerah. “Pemberian hibah atau bantuan sosial dapat diwujudkan setelah memprioritaskan pemenuhan belanja urusan wajib dan urusan pilihan dengan memperhatikan asas keadilan, kepatutan, rasionalitas dan manfaat untuk masyarakat,” kata Iqbal lagi. Kabid Anggaran Badan Keuangan Daerah yang diwakili oleh Kasubid Pengendalian Anggaran, Nalfira, selaku penanggung jawab kegiatan melaporkan, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman stakeholder terkait pengelolaan keua-
ngan daerah. Dikatakannya, kegiatan ini selain bertujuan meningkatkan pemahaman stakeholder terkait pengelolaan keuangan daerah, mulai dari tata cara pengusulan, penganggaran, pencairan, pertanggung jawaban, monitoring dan evaluasi belanja hibah dan bantuan sosial juga bertujuan mengurangi permasalahan yang timbul dalam penggunaan dana tersebut. Selain itu, Nalfira juga menuturkan, kegiatan tersebut dilaksanakan selama 2 (dua) hari, Rabu- Kamis, 2122 Maret 2018 di Aula Lantai III Balaikota Payakumbuh. “Peserta kegiatan hari pertama terdiri dari lurah, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) dan organisasi kemasyarakatan sekota Payakumbuh, dengan narasumber dari Badan Keuangan Daerah kota Payakumbuh dan Sumbar. Sedangkan hari kedua sosialisasi akan diikuti seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD), pejabat yang membawahi penyusunan anggaran, tim anggaran pemerintah daerah dan auditor pada Inspektorat Kota Payakumbuh, dengan narasumber Direktur Perencanaan Anggaran Daerah Kementerian Dalam Negeri, Sastri Yunizarti Bakry. (h/ zkf)
dan Undangan “Ketua Tim Penilai Dafrul Pasi menjelaskan, tujuan penilaian dilakukan apakah Israneldi sebagai kepala kelurahan sudah menjalankan pemerintahan sesuai dengan aturan yang berlaku seperti aspek pemerintahan, ekonomi budaya dan pemberdayaan masyarakat serta sejauh mana masyarakat memberikan dukungan terhadap upaya yang dilakukan Israneldi,” ujar Dafrul. Pengurus LPM Indra Martin dan Camat Payakumbuh Timur L.Kefrinasdi ketika memberikan sambutannya, sama-sama menyampaikan aspresiasi dan ucapan selamat datang pada tim penilai dan sangat mendukung dilakukan penilaian terhadap Lurah Israneldi Dikatakan, terpilihnya Lurah Israneldi menjadi nominator 4 besar dalam LKL ini sudah dinilai tepat, karena Lurah Israneldi mampu menyelenggarakan pemerintahan dengan baik, menjalin koordinasi, memberikan pelayanan administrasi dan pelayanan publik serta jasa dengan baik, lancar dan nyaman Menurut dia, selain kinerja Lurah Israneldi untuk memajukan kelurahan Padang Tangah, yang dipimpinnya cukup tinggi, juga mampu melakukan terobosan-terobosan menggerakan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat.(h/zkf)
Pengepul Gambir Lumpuh Dibantu Kursi Roda LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Irman, salah seorang pengepul gambir yang mengalami lumpuh total, mendapat bantuan kursi roda dari Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi, pria miskin itu menitikan air mata. Ia tidak menyangka, jika bupati datang memberikan bantuan kursi roda. “Saya benar-benar terharu dan sekaligus mengucapkan terima kasih kepada Pak Bupati Irfendi Arbi yang begitu peduli dengan nasib warganya yang kurang beruntung,” ujar Irman (49) dengan suara tertahan dikerongkongannya. Kedatangan Bupati Irfendi Arbi ke rumah Irman warga Jorong Tanjung Selatan Nagari Sikabu-kabu Tanjung Haro Padang Panwww.harianhaluan.com www.harianhaluan.com
jang, Kecamatan Luak itu, bersama Kadis Sosial Limapuluh Kota, Harmen, Kabag Umum, Jonianto, Komisioner Baznas, Akmul DS, didampingi Walinagari setempat, Maskar Dt. Pobo. Kendatipun bupati tidak begitu lama bertamu ke rumah Irman warga miskin itu, namun Irfendi Arbi sempat memberikan nasehat kepada Irman yang terkapar tak berdaya di atas kasur tanpa dipan di lantai rumah yang tak berloteng itu. “Jangan pernah putus asa melawan sakit yang kita derita. Yakinlah, setiap penyakit yang diderita oleh seseorang pasti akan ada obatnya,” ujar bupati. Ia juga memotivasi Irman supaya percaya, bahwa Allah SWT akan selalu melindungi umatnya yang lemah tak
BUPATI Limapuluh Kota, menyantuni keluarga Irman di Tanjung Haro serta diberikan kursi roda, karena yang berangkutan mengalami lumpuh total. ZUL
berdaya,” ungkap Bupati Irfendi Arbi saat menyerahkan kursi roda dan uang santunan dari Baznas Limapuluh Kota buat Irman yang diterima ayah kandungnya, Jaharuddin. Setelah memberikan bantuan kursi roda dan uang
Redaktur: Heldi Satria
santunan dari Baznas Limapuluh Kota, ketika Bupati Irfendi Arbi akan menaiki mobil dinasnya BA 1 C, sejumlah warga Nagari Jorong Tanjung Haro Selatan, utamanya yang sudah lanjut usia datang mengkerumuni bupati. (h/zkf) Layouter: Rahmi
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
BUKITTINGGI
Saayun Salangkah
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
13
KETUA SOINA DEDI FATRIA EDISON KATIK BASA
Perjuangkan Pokir Untuk Tarok Dipo BUKITTINGGI, HALUAN — Sebagai salah satu kelurahan terbesar di Bukittinggi, anggota DPRD Kota Bukittinggi Edison Katik Basa, akan perjuangkan pokok-pokok pikiran (Pokir) dirinya selaku anggota DPRD untuk sejumlah kegiatan pembangunan di kelurahan Tarok Dipo. Edison Katik Basa mengatakan, Kelurahan Tarok Dipo merupakan kelurahan dengan jumlah penduduk terbesar di Bukittinggi. Dengan kondisi yang demikian, tentu banyak sejumlah kegiatan pembangunan yang dibutuhkan oleh warga. Selaku anggota dewan ujarnya, tentunya perlu memperjuangkan aspirasi yang dibutuhkan warga guna terciptanya pembangunan yang merata baik itu dibidang sarana infrastruktut, pendidikan, ekonomi, social dan kemayarakatan maupun bidang lainnya. Oleh karena itu, dengan adanya pokir DPRD maka anggota dewan dapat membantu dan memperjuangkan pembangunan yang dibutukan warga melalui dana Pokir di DPRD. “Melalui kegiatan reses ini kita akan akmodir aspirasi dan usulan warga untuk dapat direalisasiakan oleh pemerintah daerah. Apapun yang menjadi kebutuhan warga akan kita catat dan kita perjuangkan dalam pembahasan dengan pemerintah daerah,” ujarnya ketika menggelar reses Anggota DPRD Masa Sidang I tahun 2018 di lapangan futsal Sumurapak, Kelurahan Tarok Dipo Kecamatan Guguk Panjang, Minggu (18/3) kemarin. Anggota DPRD dari Fraksi Golkar ini menjelaskan, untuk tahun 2018, ia telah mengarahkan Pokirnya untuk sejumlah kegiatan di Tarok Dipo yang kegiatannya bisa dilaksanakan pada tahun 2019 mendatang. Karna 80 persen dari Rp700 juta dana Pokirnya di DPRD diarahkan kepada kelurahan Tarok Dipo. “Hal Ini dilakukan karena kelurahan Tarok Dipo memang menjadi kelurahan terbesar di Bukittinggi. Sehingga butuh banyak kegiatan yang dapat dilaksanakan di kelurahan ini, dengan tujuan untuk kesejahteraan masyarakat,” ungkap Edison. Adapun beberapa perencanaan kegiatan yang masuk kedalam pokirnya untuk dikerjakan pada 2019 mendatang di Tarok Dipo yakni, Rehab TPQ Babussalam, peningkatan sarana prasarana lapangan olah raga di daerah stasiun, membuat gerbang Simpang Tarok, peremajaan drainase, mening katkan sarana prasarana lapangan serba guna di Sumurapak dan sejumlah kegiatan lainnya. Sementara itu Sekretaris Camat Guguak Panjang Imam Suharsoyo menjelaskan, reses yang dilaksanakan merupakan kegiatan rutin setiap anggota dewan setiap masa sidang. Reses menjadi bagian perencanaan pembangunan daerah, selain adanya musrenbang. “Melalui reses anggota DPRD ini, diharapkan usulan atau aspirasi yang tidak tertampung dalam musrenbang yang telah dilaksanakan, dapat menjadi pertimbangan bagi anggota DPRD untuk diperjuangkan, salah satunya melalui pokok pikiran dewan,” ujarnya. Reses Edison Katik Basa ke daerah pemilihannya di Kecamatan Guguk Panjang ini ditutup dengan permainan KIM pada malam harinya. Dalam kesempatan itu, ia juga menyerahkan bantuan berupa jaring penutup lapangan serbaguna yang menjadi tempat lokasi reses kali ini. Beberapa usulan dan aspirasi warga ia tampung dalam reses yang dilaksanakan seperti masalah air, banjir, penerangan jalan, drainase dan h/tot) sejumlah aspirasi lainnya. (h/tot)
Anak Disabilitas Mampu Berprestasi BUKITTINGGI, HALUAN — Sebagai penyandang disabilitas, bukan berarti anak-anak disabilitas tidak mampu meraih prestasi. Meski dengan keterbatasan yang mereka miliki, anak-anak disabilitas tetap bisa berekspresi dan berprestasi dengan caranya sendiri dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang olahraga.
FOTO BERSAMA — Ninik mamak, narasumber dan SOPD, foto bersama usai kegiatan reses anggota DPRD Kota Bukittinggi Asril, di Kelurahan Campago Ipuah, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS). Gatot.
Kakan Kemenag Apresiasi Peran BKMT BUKITTINGGI, HALUAN — Kakan Kemenag Kota Bukittinggi H. Abrar Munanda mengapresiasi peran Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kota Bukittinggi dalam mensukseskan kegiatan-kegiatan keagamaan sebagai representasi “Surau Masa Lalu”. Sebab, BKMT dituntut untuk selalu independen dalam mencerdaskan umat dengan lembaga pendidikan non formal, serta selalu menjaga syiar Islam melalui pendidikan dan dakwah secara berkesinambungan. “Diharapkan BKMT Bukittinggi mampu melakukan dakwah secara terprogram dan menyesuaikan program keagamaan dengan Kankemenag setempat, sehingga bisa besinergi dengan baik dalam menyampaikan Syi’ar Islam. Buku kurikulum dakwah BKMT yang disusun Kemenag bisa menjadi acuan. Sehingga pendidikan, dakwah dan sinergisitas terse but bisa menjadi penyejuk hati, pemersatu umat dan pere kat kebangsaan,” kata H. Abrar
Munanda beberapa waktu yang lalu. Ketua BKMT Kota Bukittinggi H. Syamsul Bahri menjelaskan, beberapa kegiatan rutin BKMT Bukittinggi yang dilaksanakan setiap bulannya yaitu minggu pertama setiap bulannya mengikuti Wisata Dakwah bersama BKMT Se-Provinsi Sumbar. Pada minggu kedua, pagi mulai waktu Dhuha sampai dengan Dzuhur, pertemuan bulanan dan Tabligh Akhbar di Mandiangin Koto Selayan, Dzuhur hingga Ashar di Guguk Panjang dan minggu ketiga pagi di Aur Birugo Tigo Baleh. Sedangkan setiap Minggu keempat adalah pertemuan Bulanan BKMT seKota Bukittinggi. “Salah satu keunggulan BKMT Bukittinggi terjalinnya koordinasi dan kerjasama saling besinergi dengan berbagai pihak. Jam’ah BKMT Bukittinggi sudah memiliki Kartu Anggota yang sudah masuk Data Base BKMT Nasional, memiliki BMT ditiap-tiap kecamatan dan program ung
gulan salah satunya membu mikan Al-Qur’an yang sudah lama dilaksanakan,” Tuturnya. Mengutip pernyataan BKMT Sumbar H. Abdul Aziz ketika membuka Rakerwil BKMT Sumbar di Batusangkar beberapa waktu yang lalu sambung H. Syamsul Bahri, BKMT Sumbar rutin melaksanakan kegiatan bergiliran di 18 Kabupaten/ Kota setiap bulannya. Kehadiran Jama’ah dari waktu ke waktu terus mengalami peningkatan, berkisar 10 sampai 25 ribu jama’ah setiap bulannya. Hal tersebut menyebabkan kegiatan harus dipusatkan di lapangan terbuka, GOR dan gedung pertemuan yang berkapasitas ribuan orang. Selain Dakwah wisata rutin, BKMT Sumbar juga terus berupaya meningkatkan kualitas ekonomi jama’ah melalui usaha ekonomi produktif, menggiatkan Baitul Maal wat Tamwil (BMT), meningkatkan usaha industri rumah tanggga dan berbagai usaha kecil dan menengah berbasis Majlis Taklim. (h/rel-wet)
Hal itulah yang dibuktikan oleh atlet Special Olympics Indonesia (SOIna) Kota Bukit tingi. Dengan keterbatasan yang dimiliki, atlet Soina Bukittinggi mampu meraih prestasi pada Kejuaraan daerah (Kejurda) SOIna ke- VIII tahun 2018 tingkat Provinsi Sumbar di Padang. “Alhamdulillah, SOIna Kota Bukittinggi berhasil meraih juara III dalam Kejurda tingkat Provinsi Sumbar di Padang, yang berakhir pekan kemarin. SOIna Bukittinggi meraih lima medali, dengan rincian dua medali emas, satu medali perak dan dua medali perunggu,” kata Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Bukittinggi Tasman, kemarin. Dikatakannya, dari 13 atlet yang diutus SOIna Bukittinggi untuk mengikuti Kejurda tersebut, atlit SOIna Bukittinggi berhasil menyumbangkan lima medali dari dua cabang olah raga, yakni cabang olahraga bulu tangkis, dan cabang olahraga tenis meja. Dengan perolehan medali itu, maka SOIna Bukittinggi mengumpulkan nilai 15 dan menempati posisi ketiga di bawah kota Padang dan Kabupaten 50 Kota yang berada di posisi satu dan dua. Adapun atlit yang berhasil menyumbangkan medali itu yakni, dua medali emas disumbangkan oleh Rahmad Hidayat pada cabang bulutangkis putra dan Isra Aini Fahira pada cabang bulutangkis putri. Untuk satu medali perak disumbangkan oleh Tari Aman da pada cabang bulutangkis putri. Sedangkan dua medali perunggu disumbangkan oleh Rahmad Ramadhani dari ca-
bang bulutangkis putra dan Nadia dari cabang tenis meja putri. “Alhamdulillah, atlet kita bisa menunjukkan kemampuannya dalam kejurda yang diikuti oleh atlit-atlit penyandang disabilitas dari pengurus cabang (Pengcab) SOIna kabupaten/kota di Sumbar,” ungkap Tasman. Terpisah, Ketua SOIna kota Bukittinggi Dedi Fatria menyampaikan apresiasi atas usaha yang telah dilakukan para atlet Bukittinggi dalam Kejurda tingkat Sumbar tersebut. Hasil yang diperoleh merupakan bukti keseriusan SOIna Bukittinggi dalam mem perhatikan, membina dan mengembangkan bakat para penyandang disabilitas di Bukittinggi, khususnya penyandang tuna grahita. “Kita bersyukur atas pencapaian yang diraih atlit SOIna Bukittinggi dengan hasil yang cukup memuaskan. Meski dengan keterbatasan, atlit kita tetap bisa berekspresi dan ber prestasi dengan caranya sendiri dalam berbagai bidang, terma suk dalam bidang olahraga. Prestasi yang kita raih ini tentunya akan dipertahankan dan kita tingkatkan ke depan nya,” ujar Dedi Fatria. Ke depan ulas Dedi Fatria yang juga merupakan anggota DPRD Bukittingi ini, pengurus SOIna Bukittinggi akan terus berjuang dan memberikan dukungan serta pembinaan terhadap penyandang disabi litas, khususnya para tuna grahita dalam mengembangkan bakat mereka, terutama dalam bidang olahraga. Melalui pembinaan yang diberikan tentu akan dapat meningkatkan kepercayaan diri mereka di tengah masyarakat. (h/tot)
KASUBDIT SARANA DAN PRASARANA
Ide Anggota DPRD Asril Diapresiasi BUKITTINGGI HALUAN — Anggota DPRD Kota Bukittingi Asril, mendatangkan sejumlah narasumber dalam kegiatan Reses Anggota DPRD Bukittinggi Masa Sidang I tahun 2018, yang ia laksanakan di Kelurahan Campago Ipuah, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS), Minggu (18/03). Adapun sejumlah sejumlah narasumber yang ia datangkan dalam reses di darah pemilihannya itu yakni, Kasubdit Sarana dan Prasarana Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Yuedra Efendi, Akedemisi dari Fakultas Pertanian Unes Padang Ivonne Ayesha, dan Akademisi dari STIE H .Agus Salim Bukittinggi Isteti Murni. Reses yang dilaksanakannya tersebut mengangkat tema Peningkatan Pemanfaatan La-
han dan Peningkatan Produktivitas Individu Masyarakat Perkotaan. Dalam kesempatan itu Asril mengatakan, dalam reses yang dilaksanakan sengaja mendatangkan sejumlah narasumber, dengan tujuan untuk memberikan informasi, pengetahuan dan pemahaman bagi warga, dalam upaya peningkatan pemanfaatan lahan dan peningkatan produktivitas individu masyarakat perkotaan. Sebab, minimnya lahan pertanian dan penghijauan di Bukittinggi menimbulkan ide untuk merencanakan kegiatan reboisasi atau penanaman kembali. “Kegiatan penanaman ini telah kita mulai sejak 2017 lalu, dengan menanan buah durian dilahan lahan kosong milik warga di Kelurahan Cim pago Ipuah. Kedepan akan diu payakan setiap kelurahan di
MKS memiliki tanaman yang menjadi icon kelurahannya masing-masing. Oleh karena itu tentunya membutuhkan dukungan dan bantuan semua pihak,” kata Ketua Komisi II DPRD Bukittingi ini. Menurutnya, untuk program reboisasi tersebut ia menggulirkan dana pokok-pokok pikiran (Pokir) dirinya selaku anggota dewan untuk penyediaan bibit buah bagi warga. Hal ini telah dimulai sejak 2017 lalu dengan mengulirkan dana Pokir sebesar sebesar 100 Juta untuk pembelian bibit durian yang ditanam dikelurahan Cimpago Ipuah. Kemudian untuk tahun 2018 ini ujar Asril yang juga selaku Sekretaris DPD Nasdem Bukittinggi, ia juga menggulirkan dana Pokir sebesar sebesar Rp 145 juta untuk penyediaan bibit buah. Dana
tersebut diperuntukan untuk penyediaan bibit Durian sebanyak 1500 batang, bibit Manggis sebanyak 275 batang dan bibit Lengkeng sebanyak 275 batang. Sedangkan untuk 2019 mendatang juga dianggarakan dana Pokir sebesar 700 juta untuk membeli bibit buah yang sama yang akan ditanam dan disebarkan pada 9 kelurahan yang ada di MKS. “Kita akan anggarkan dana pokir setiap tahun untuk penyediaan bibit buah bagi warga. Hal ini kita lakukan supaya Kecamatan MKS menjadi destinasi buah di Kota Bukittinggi. Khusus di Kelurahan Cimpago Ipuh, kita akan kembangkan kelurahan tersebut menjadi destinasi wisata buah durian dikota Bukittingi,” terang Asril. Ia menambahakan, peningkatan pemanfaatan lahan me-
rupakan hal yang penting. Jangan sampai lahan yang ada kosong dan tidak dimanfaatkan. Produktivitas masyarakat harus lebih ditingkatkan. Sehingga nantinya dari pemanfaatan lahan untuk tanaman dan penghijauan itu, menghasikan dampak positif bagi seluruh warga Bukittinggi, baik untuk keasrian udara kota maupujn peningkatan perekonomian warga. Kasubdit Sarana dan Prasarana Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Yuedra Efendi menyampaikan apresiasi atas pemikiran cemerlang yang dilahirkan oleh Asril tersebut, “Melalui kegiatan reses yang dilaksanakan ini, dapat diketahui apa yang menjadi kebutuhan warga di bidang pertanian dan pemanfaatan lahan tersebut,” ujar Yuedra. (h/tot)
BPR Jam Gadang Gelar RUPS dan RUPSLB BUKITTINGGI, HALUAN - Perusahaan Daerah PT. BPR Jam Gadang, menunjukkan pertumbuhan yang signifikan di tahun 2018. Hal ini terlihat dalam dua bulan terakhir, pertumbuhan modal PT. BPR Jam Gadang mencapai Rp1 miliar. Direktur Utama PT. BPR Jam Gadang Feri Irawan mengatakan, saat ini pertumbuhan PT. BPR Jam Gadang menunjukkan peningkatan yang signifikan. Peningkatan tersebut tidak lepas dari dukungan penuh Pemko dan DPRD Bukittinggi yang telah bersama-sama menerbitkan Peraturan daerah (Perda) tentang pembentukan BUMD berbentuk Perusahan Perseroan Daerah PT. BPR Jam Gadang. ”Kami menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Pemko dan DPRD Bukittinggi yang telah menyer takan modalnya sebesar Rp5 miliar kepada PT BPR Jam Gadang ditahun 2018 ini,” kata Feri Irawan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), di hotel Dymens Bukittinggi Selasa (20/03). Untuk tahap awal ujar Feri, penyertaan modal itu telah disetorkan sebesar Rp2 www.harianhaluan.com
miliar. Sedangkan sisanya Rp3 miliar lagi, dianggarkan dalam APBD Perubahan Kota Bukittinggi tahun ini. Dengan adanya penyertaan modal itu, maka pertumbuhan modal PT. BPR Jam Gadang dalam dua bulan terakhir mencapai Rp1 miliar. “ Alhamdulillah, hingga saat ini modal aset BPR Jam Gadang mencapai Rp18 miliar, dengan 18.000 nasabah dan 800 transaksi per hari,” terangnya. Sementara itu, Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias ketika membuka secara langsung rapat tersebut mengatakan, langkah penambahan modal yang dilakukan merupakan bentuk upaya pemerintah dan DPRD dalam membantu perkembangan BPR Jam Gadang sebagai bank milik daerah. “Untuk itu manajemen PT. BPR Jam Gadang harus professional dalam pengelo laannya, supaya PT BPR Jam Gadang dapat berkembang serta dapat mening katkan hasil dan defiden. Sehingga ke depannya bisa menjadi sebuah perbankan yang dapat bersaing secara positif dengan perbankan lainnya, untuk melayani serta meningkatkan perekonomian masyara kat,” kata Ramlan.
Menurut Ramlan, dalam rangka memberikan pelayanan yang makasimal serta memberikan pelayanan yang aman dan nyaman kepada nasabah, maka Pemko Bukittinggi juga berencana untuk memin dahkan kantor BPR Jam Gadang ke kantor yang ada di Pasar Bawah, yang kini ditempati Dinas Sosial. Sedangkan Dinas Soial akan dipindahkan ke kantor Satpol PP. Dalam kesempatan itu, Ramlan Juga mengusulkan perubahan status BPR Jam Gadang sebagai bank konvensional menjadi bank syariah. Namun demikian tentu harus dilihat perkembangannya. “ Untuk perubahan status ini hasilnya kita lihat nanti. Karena dengan BPR Syariah, tentu akan lebih banyak program yang dapat disusun untuk pengembangan bank dan warga kedepan,” ulas Ramlan. Ketua DPRD Bukittinggi Beny Yusrial menyampaikan, bahwa DPRD siap mendukung pertumbuhan BPR Jam Gadang sebagai Bank milik daerah. Melalui RUPS yang dilaksanakan diharapkan dapat menghasilkan keputusan terbaik untuk kemajuan BPR dan menghasilkan harapan besar bagi masyarakat Bukittinggi.
“Kami berharap BPR Jam Gadang harus punya komitmen dalam meningkatkan layanan. Serta harus ada inovasi dan membaca peluang agar BPR Jam Gadang dapat diminati warga untuk menjadi nasabah. Sehingga pertumbuhan BPR Jam Gadang lebih berkembang,” ujarnya. Terpisah salah seorang pendiri BPR Jam Gadang Rismaidi mengatakan, pendirian BPR Jam Gadang adalah atas keinginan beberapa orang ninik mamak, pemuka masyarakat Kurai Limo Jorong yang berada dalam Kerapatan Adat Nagari (KAN), untuk kembali mengadakan semacam lumbuang pitih nagari sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan anak nagari. BPR Jam Gadang ungkap Rismaidi, juga menyisihkan 5 parsen dari deviden yang didapatnya untuk 5 KAN yang ada di Kota Bukittinggi. “Kita berharap deviden yang didapat ini, tidak hanya dipergunakan untuk keperluan kantor saja, tetapi hendaknya juga dapat dimam faatkan untuk menggiatkan kembali adat dan budaya dimasing masing KAN,” hara Rismaidi yang saat ini juga selaku Ketua Fraksi PPP DPRD Bukittinggi. (h/tot) Redaktur: Atviarni
Layouter: Yohanes
14
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
PADANG PARIAMAN
Pemkab Terima LHP dari BPKP Sumbar PADANG PARIAMAN, HALUAN - Disaksikan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Sekretaris Daerah Kabupaten Padang Pariaman, Jonpriadi, Rabu kemarin menerima Laporan Hasil Penilaian (LHP) Maturitas Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Kabupaten Padang Pariaman pada Level 3 dari Kepala Perwakilan BPKP Prov. Sumatera Barat, Danny Amanda.
TERIMA LHP - Disaksikan Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Sekda Padang Pariaman, Jonpriadi menerima Laporan Hasil Penilaian (LHP) Maturitas Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dari Kepala Perwakilan BPKP Prov. Sumatera Barat, Danny Amanda di Auditorium Gubernur baru- baru ini. DEDI SALIM
DPRD Mojokerto PPD Matangkan Persiapan Pilwana Serentak Kunjungi OPD Pemkab PADANG PARIAMAN, HALU AN - Panitia Khusus II DPRD Mojokerto mengunjungi Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Padang Pariaman dalam rangka sharing informasi tentang tata kelola pemilihan kepala desa (walinagari) serta penganggaran untuk kearifan lokal yang ada di nagari. Kunjungan Pansus II DPRD Mojokerto yang beranggotakan 25 orang itu disambut oleh Ketua Komisi III DPRD Padang Pariaman, Bastian Desa Putra dan Kabid Bina Pemerintahan Desa, Heriza Safani, Rabu kemarin di ruangan sidang DPRD Padang Pariaman. Ketua Pansus II DPRD Mojokerto Edi susanto, menyampaikan tujuan dan maksudnya berkunjung ke Padang Pariaman, untuk belajar dan sharing tentang pemilihan kepala desa dan tata kelola tetang kearifan lokal yang ada. “Sebelumnya kami beserta rombongan juga sudah datang di Kabupaten Tanah Datar,” akunya. Diakui Edi Susanto, bahwa dia bersama rekan lainnya telah mendapat data pemilihan serentak yang dilakukan di Sumbar khususnya di Padang Pariaman. “Untuk itu, kami akan belajar tentang bagaimana tata cara
www.harianhaluan.com
susunan pemilihan di sini, dan penganggarannya apakah semua dari pemerintah atau bagaimana dan juga melingkup syarat dan ketentuan kearifan lokal yang membentuk pola pemilihan ber beda dengan di daerah jawa pada umumnya,” tanya Edi Santoso. Menjawab hal itu Kabid Bina Pemerintahan Desa, Heriza Syafani, menyampaikan, Kabupaten Padang Pariaman pertama yang melakukan pemilihan serentak dimulai tahapannya tahun 2017 berdasarkan PP No 6 tahun 2014, turunan PP Nomor 43 tahun 2015, Permen Nomor 65 tahun 2017 dan Perda Nomor 6 tahun 2016. Dijelaskan Heriza, setelah itu pihaknya membentuk Panitia Pemilihan Daerah (PPD) dan Panitia Pemilian Nagari (PPN) di tingkat nagari yang akan melak sanakan Pilwana. “Sementara itu, untuk angga ran dibantu melalui anggaran daerah dan anggaran nagari,” jelas Heriza. Karena sebagian besar ma syarakat Padang Pariaman mus lim, maka kearifan lokal yang ditonjolkan tersebut, yakni setiap calon harus pandai baca tulis Alquran serta rekomendasi dari kekerapatan adat nagari masingmasing. (h/ded)
PADANG PARIAMAN, HALUAN - Untuk kesuksesan pelaksanaan Pemilihan Walinagari (Pilwana) Serentak yang akan dilaksanakan 4 April tahun ini, Panitia Pemilihan Daerah (PPD) terus melakukan persiapan. Selasa (20/3), PPD melakukan Rapat Koordinasi dengan Forkopimda dan stakeholders terkait, di IKK Paritmalintang. Rapat koordinasi yang dibuka oleh Wakil Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur dihadiri oleh Polres Padang Pariaman dan Kota Pariaman, Dandim, Kajari, Dinas Pol PP dan Damkar, DPMD serta tokoh-tokoh masyarakat. Wakil Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur pada kesempatan itu mengajak seluruh stakeholders yang ada untuk sama-sama menyukseskan pilwana serentak yang akan dilaksanakan 4 April 2018 ini. “Mari kita sukseskan pilwana serentak ini dengan tetap menjaga keamanan dan persatuan kita,” ajak Suhatri Bur. Menurut Suhatri Bur, untuk pilwana serentak Padang Pariaman tahap pertama ini diikuti oleh 74 nagari. “Ada 74 nagari yang akan melaksanakan pilwana serentak, 43 nagari merupakan nagari pemekaran dan 30 nagari meru-
pakan nagari yang masa jabatan walinagarinya telah berakhir,” terang Suhatri Bur. Dikatakan Suhatri Bur, rakor yang dilaksanakan ini merupakan agenda yang sangat penting dalam rangka menghadapi pilwana yang telah semakin dekat. “Baru-baru ini, pemerintah daerah juga telah melakukan kerja sama dengan KPU Padang Pariaman,” akunya. Kerja sama tersebut dalam bentuk pengadaan kotak dan bilik suara. “Insya Allah, kita akan selalu berkoordinasi dengan pihak KPU, setiap tahapan yang dilaksanakan, termasuk untuk pelaksanaan hari-H,” terang Wabup Suhatri Bur. Sementara itu Kepala DPMD Padang Pariaman, Erman yang dihubungi Haluan me-
ngungkapkan, bahwa tahapan pelaksanaan Pilwana serentak berjalan dengan baik dan lancar. “Kita berharap, hingga pelantikan walinagari terpilih nantinya kondisi tetap aman dan lancer,” harapnya. Menurut Erman, tahapan yang telah dilakukan tersebut dimulai dari pembentukan Panitia Pemilihan Tingkat Nagari (PPN), pembentukan panitia pemutakhiran data pemilih hingga penetapan nomor urut calon. “Saat ini PPD juga sedang melakukan pencetakan surat suara,” akunya. Sama dengan wakil bupati, Erman berharap dengan adanya rakor ini akan semakin menjadikan pilwana serentak yang terbaik di Sumbar. (h/ ded)
WAKIL Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, membuka Rapat Koordinasi persiapan Pilwana serentak yang akan dilaksanakan 4 April 2018 pada 74 nagari di Padang Pariaman, Selasa (20/3), di IKK Paritmalintang. DEDI SALIM
Penyerahan LHP tersebut dilakukan pada acara Rapat Koordinasi Penguatan SPIP dan Peningkatan Kapabilitas APIP yang dibuka langsung oleh Gubernur Sumbar di Auditorium Gubernuran yang dihadiri Direktur BPKP Pusat. Sekretaris Daerah Kabupaten Padang Pariaman, H. Jonpriadi saat menerima LHP menyampaikan ucapan syukur dan terima kasih Bupati Padang Pariaman kepada BPKP Perwakilan Sumbar yang telah banyak membimbing dan mensupervisi Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman sehingga bisa meraih Maturitas SPIP Level 3. Tidak lupa juga Bupati Ali Mukhni melalui Sekda Jonpriadi menyampaikan terima kasih kepada Inspektorat dan Kepala OPD di lingkungan Pemkab Padang Pariaman yang telah berjuang bersama-sama meraih LHP yang sangat membanggakan itu karena dalam RPJMD 2016-2021 ditargetkan baru tahun 2019 nanti. “Bapak bupati sangat menyadari bahwa sejak beberapa tahun belakangan ini semua OPD di bawah koordinasi Sekda selalu serius menyiapkan setiap laporan yang diminta oleh BPK, BPKP, Kemendagri, Kemenpan RB, dll,” kata mantan Kepala Bappeda itu. Dikatakan Sekda, sebenarnya Bupati tidak mengutamakan penghargaan atau reward atas kinerja pemkab. Beliau hanya meminta aparatnya untuk patuh dan taat dengan pedoman dan aturan perundang-undangan yang ada. Penghargaan dan reward adalah bonus dari itu. “Namun, jika memang terbuka peluang untuk mendapatkan penghargaan jangan pula tidak berusaha melalui pengiriman dokumen dan informasi yang lengkap kepada instansi pusat,” tukuk mantan Kabag Perekonomian itu didampingi Inspektur Syafriwal dan Auditor Madya Khairul Nizam. Sementara itu, Inspektur menjelaskan beberapa rencana ke depan terkait SPIP, antara lain Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman akan menyusun desain Roadmap Penyelenggaraan SPIP, menjadikan seluruh OPD Pemda Padang Pariaman menerapkan SPIP dan sampai ke pemerintahan nagari, mendorong seluruh OPD untuk menja dikan penerapan SPIP sebagai sebuah kebutuhan organisasi, meningkatkan kompetensi dan kapasitas SDM Satgas SPIP Kabupaten dan Satgas OPD, yang akan menjadi agen perubahan dalam penerapan SPIP dan melakukan Self Assessment level maturitas SPIP. (h/ded).
Redaktur: Nova Anggraini Layouter:Yohanes
RIAU DAN KEPRI
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
15
Dana Desa Belum Cair Di Lingga LINGGA,HALUAN — Pemerintah Kabupaten Lingga sampai saat ini hingga menjelang akhir bulan Maret tahun 2018 belum mencairkan Dana Desa (DD).
BINTAN MANGROVE — Destinasi wisata yang cukup favorit bagi wisatawan adalah Bintan Mangrove. Hutan Mangrove ini tergolong cukup lebat. Tempat wisata di Kepulauan Riau ini berada di Kawasan Kampung Lagoi dan juga di Desa Sebong Lagoi. IST
Cegah Kasus Skimming Di Kepri Jadikan Dompak Pusat Komunitas TANJUNGPINANG,HALUAN— Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun menginginkan agar Pulau Dompak menjadi pusat komunitas yang lengkap. Untuk itu, ia terus meninjau sudah sejauh mana progres pengerjaan dilakukan. "Semua yang dicari harus ada di Pulau Dompak," kata Nurdin saat meninjau progres pembangunan Pulau Dompak, Tanjungpinang, Selasa (20/3). Nurdin ingin Pulau Dompak bukan hanya menjadi lokasi yang dituju untuk porses pelayanan publik dibidang pemerintahan saja, namun wisata bahari, agama, olahraga, kebudayaan dan lainnya juga harus dimiliki sebagai bentuk destinasi baru dan ciri khas ibu kota Provinsi. Peninjauan pertama Nurdin dilakukan di kawasan bundaran tugu Provinsi. Di sana Nurdin didampingi Kepala Dinas PU Abu Bakar dan memerintahkan pihak PU untuk terus menghijaukan kawasan setempat. "Rencananya hari ini akan di supplay 1.000 batang pohon yang siap ditanami," kata Indra mewakili Dinas PU. Kemudian Nurdin bergerak menuju kawasan Jembatan I Dompak. Di sana Nurdin dengan berjalan kaki menulusuri tepi jalan jembatan hingga sampai ke tengah jembatan. Di sana Nurdin ingin kawasan pejalan kaki ditambah kursi santai dan gerobak makan. Agar tidak kosong dan terbengkalai yang akan menyebabkan tempat tersebut menjadi kumuh. "Kenyamanan masyarakat harus diutamakan," lanjut Nurdin. Alasan penempatan kursi dan gerobak makanan untuk berjualan kata Nurdin adalah untuk menghidupkan ekonomi masyarakat. "Jadi semua di Pulau Dompak dapat dimanfaatkan dengan baik," katanya lagi. Untuk kawasan di bawah jembatan, Nurdin ingin disulap sedemikian rupa untuk wisata kuliner, direklamasi sedikit tanpa merusak kawasan hijau, dibuat panggung serbaguna, di depan untuk kawasan lomba jetski atau (h/hk) kano.(h/hk)
TANJUNGPINANG,HALUAN — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri mengharapkan semua pihak baik kepolisian dan seluruh Bank di Provinsi Kepri untuk mencegah terjadinya kasus skimming (tindakan pencurian informasi kartu kredit atau debit) di Provinsi Kepri. Hal ini terkait dengan maraknya kasus pembobolan rekening nasabah Bank melalui metode Skimming penggandaan kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) saat ini. "Kami meminta kepada Polda Kepri untuk dapat mengantisipasi tindak kejahatan ini
tidak terjadi di Kepri, kasus ini sudah menjadi perhatian publik,” kata Anggota Komisi hukum DPRD Kepri Sarafuddin Aluan di Tanjungpinang, Selasa (20/3). Tak hanya itu, DPRD juga kata politisi PPP ini akan meminta kepada Bank untuk dapat meningkatkan keamanan transaksi bagi nasabah ataupun masyarakat. Sementara itu, Direskrimsus Polda Kepri Kombes Herman Mansur mengatakan sejauh ini belum ada laporan kasus tersebut terjadi di Provinsi Kepri. Namun demikian, pihaknya
sudah mengantisipasi dengan terus mengontrol ATM yang berpotensi dibobol. “Sejauh ini belum ada laporan, namun sudah menjadi atensi kami. Untuk itu, kami akan berkoordinasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencegah agar jangan sampai terjadi di sini (Kepri-red),” kata Rustam. Ia pun mengimbau masyarakat agar waspada ketika bertransaksi di ATM. Bila menemukan keganjilan terutama pada alat skimmer. Ia juga meminta masyarakat untuk segera melaporkan kepada aparat berwajib. (h/hk)
STNK BA 1925 SB a/n AKMAL. Hilang dari Gulai Bancah menuju rumah Bukittinggi. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat
www.harianhaluan.com
belum diterima kepala desa. "Kami menunggu Perbup atau Perkada sebagai acuan untuk membuat Perdes tentang APBDes. Tanpa itu kami tidak berani membuat APBDes," sebutnya. Meskipun di dalam aturan dibolehkan untuk mengacu pada peraturan terdahulu, namun melihat kondisi yang terjadi saat ini kepala desa sangat teliti dalam melakukan pembahasan dana desa. Hal ini bertujuan untuk memastikan agar penggunaan dana desa benar-benar terealisasi seiring dengan program pemerintah daerah. "Kita tidak mau sembarangan kita berharap pemerintah daerah segera menerbitkan perbup, karna kami akan disalahkan jika pembangunan terbengkalai dan terdapat silva," jelasnya. Dirilis dari situs resmi Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo menyampaikan bahwa Kementerian Keuangan sudah membuka kran pencairan dana desa di akhir bulan Januari lalu, sehingga pemerintah daerah diminta segera mengajukan pencairan dana desa agar pembangunan di desa bisa berjalan secara maksimal sesuai Nawacita Presiden untuk melakukan pembangunan dari desa. Selain itu dalam siaran pers tersebut dinyatakan bahwa untuk pelaporan dana desa formatnya semakin di permudah, sehingga pada tahun-tahuan sebelumnya pencairan dana desa bisa dilakukan pada bulan Maret dan Agustus pada tahun ini dana desa bisa dicairkan pada bulan Januari 2018 kemarin.(h/hk)
JUALAN DI TAMAN LAMAN BOUNDA
48 PKL Diberikan Solusi Ilustrasi
Program Kesehatan Gratis Dikritisi BINTAN,HALUAN — Ketua Komisi III DPRD Bintan membidangi masalah kesehatan, Fiven Sumanti mengkritisi akan pelayanan program kesehatan gratis digulirkan pemerintahan ApriDalmasri ditingkat puskesmas dinilai tidak maksimal. Bukan sembarang menuding, Fiven memiliki data konkrit. Hal ini berdasarkan hasil reses kebeberapa daerah pemilihannya beberapa waktu lalu. Fiven banyak mendapat keluhan dari sebagian masyarakat tentang program berobat gratis ala Apri tersebut. Sebab, rujukan untuk rawat inap kelas 3 yang gratis hanya berlaku di RSUD Bintan. Sedangkan, penyakit masyarakat beragam dan tidak melulu dirujuk ke RSUD Bintan saja.
Politisi Partai Golkar Bintan itu pun menyarankan agar pemerintah lebih bijak dalam meluncurkan program untuk masyarakat. Semisal mensubsidi masyarakat Bintan secara keseluruhan untuk diikutsertakan menjadi peserta BPJS Kesehatan. Sarannya tentu sejalan dengan wacana pemerintah pusat yang menggalakkan agar seluruh masyarakatnya ikut menjadi peserta BPJS. Dengan demikian, masyarakat Bintan yang jumlahnya lebih dari 150 ribu jiwa bisa seluruhnya dicover oleh BPJS. "Saat ini, sudah ada 14 ribu jiwa yang disubsidi oleh pemerintah daerah dan 31 ribu jiwa yang tercover program JKN-KIS. Baru ada sekitar 45
ribu jiwa. Kita berharap pemerintah daerah secara bertahap mengikutsertakan seluruh masyarakat dalam program BPJS. Sebagaimana diketahui, Bupati Bintan Apri Sujadi pada tahun 2017 lalu telah menggulirkan program berobat gratis dengan KTP ditingkat puskesmas dan rawat inap kelas 3 di RSUD Bintan sebagai rujukan. Berdasarkan data yang terhimpun dari Dinas Kesehatan Bintan, mencatat pada tahun 2017 tercatat 51.264 masyarakat Bintan merasakan program tersebut. Selain itu, sebanyak 111.294 pasien merasakan fasilitas rawat inap kelas 3 secara gratis di RSUD Bintan. (h/hk)
NDP Nongsa KEK Pertama di Batam BATAM,HALUAN — Nongsa Digital Park (NDP) ditetapkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pertama di Batam. Penetapan itu setelah status Batam sebelumnya Free Trade Zone (FTZ) secara bertahap diganti menjadi KEK. Kepala BP Batam, Lukita Dinarsyah Tuwo
Salah satu kendalanya menurut beberapa kepala desa adalah karna hingga hari ini Pemerintah Daerah Kabupaten Lingga belum menerbitkan Peraturan Kepala Daerah (Perkada) untuk pencairan Dana Desa tahap pertama tahun 2018. "Secara umum kita menunggu APBDes atau laporan realisasi dari desa baru kita proses pencairan dana desa," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Dodi Suhendra, kemarin. Menurut Dedi yang baru saja dilantik sebagai Kepala Dinas DPMD ini pihaknya akan memproses pencairan dana desa tersebut setelah masing-masing desa rampung menyusun Anggaran Perbelanjaan Desa (APBDes) tahun 2018. Sementara itu terkait adanya aturan dari Pemerintah Pusat yang mencairkan dana desa tahun 2018 lebih awal sebagai perwujudan untuk mendukung program "cas fo work", dirinya tetap bersikukuh tidak berani memproses pencairan sebelum APBDes diselesaikan. Menanggapi hal tersebut, Ketua APDESI Kabupaten Lingga yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Sekanah Kecamatan Lingga Utara, Muhammad Nazar mengatakan, hampir beberapa desa sudah merampungkan laporan realisasi pembangunan di tahun 2017. Namun penyebab molornya pencairan dana desa tahun 2018 tahap pertama ini bukan semata-mata kesahalan kepala desa, tetapi salah satu kendalanya adalah Peraturan Kepala Daerah atau Peraturan Bupati yang sampai hari ini menurutnya
mengatakan hal itu dalam acara peresmian Nongsa Digital Park, Selasa (20/3). "Diputuskan bertahap FTZ diganti KEK, Nongsa adalah pihak pertama menjadi zona KEK. BP Batam sifatnya hanya mempersiapkan tinggal keputusan dari Dewan Nasional KEK," katanya. Meski demikian, Lukita mengaku secara bertahap BP Batam mulai menentukan sistem zonasi agar perubahan status FTZ menuju KEK berjalan cepat. Dia menjelaskan KEK Batam memiliki perbedaan dengan KEK di daerah lain di Indonesia. Pasalnya Ba-
tam tidak lagi memulai dari nol karena sudah memiliki industri dan pemukiman yang ditempati oleh masyarakat. "KEK Batam berbeda dengan daerah lain. Batam sudah ada industri, pariwisata dan pemukiman. Harusnya KEK tidak ada pemukiman maka perlu dibuat zonasi untuk menentukannya," jelasnya. Dengan adanya KEK, Batam yang sebelumnya telah menjadi wilayah Free Trade Zone (FTZ) dengan pembebasan biaya masuk dan PPN akan memiliki kelebihan lainnya. Salah satunya yakni terkait per-
syaratan investasi. "Kalau di tempat lain ada dasar investasi asing dibatasi kepemilikannya atau tidak diperbolehkan, hal ini tidak berlaku di KEK, kecuali untuk industri yang dilarang seperti industri senjata atau narkoba. Tapi kalau kepemilikan lain seperti kepemilikan rumah sakit atau lain sebagainya, hal ini bisa di KEK," jelas Lukita. Sementara itu Gubernur Kepri, Nurdin Basirun menyatakan dukungan sepenuhnya perubahan status tersebut. "Pemerintah berupaya bagaimana investasi bergerak cepat sehingga
pertumbuhan ekonomi Batam dan Kepri bisa kembali bangkit," katanya. Di tempat yang sama Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika Kementrian Perindustrian, I Gusti Putu Suryawirawan mengatakan NDP dapat menjadi pionir. Pasalnya, NDP yang berada di Batam memiliki lokasi yang strategis karena berdekatan dengan Singapura. "Kementrian Perindustrian menetapkan 5 area Software Techno Park yakni Batam, Bali, Bandung, Yogyakarta dan Makasar. Saya harapkan, NDP ini bisa jadi pionir," katanya. (h/hk)
TA N J U N G P I N A N G , HALUAN — Keukeuh tetap ingin berjualan di kawasan Taman Laman Bounda, Gedung Gonggong Tepi Laut, puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) diberikan solusi dan tempat alternatif dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang serta intansi terkait di Kantor DPRD Kota Tanjungpinang, Selasa (20/3). Diawali dengan penyampaian keluhan dari beberapa perwakilan PKL yang didampingi sejumlah mahasiswa, kemudian ditanggapi oleh anggota Komisi II Syahrial dan Kepala Satpol Kota Tanjungpinang Efendi serta Direktur BUMD Tanjungpinang Zondervan. Sempat diskorsing karena tidak menemukan titik terang dan solusi bagi para PKL tersebut. Setelah puluhaan PKL yang tergabung dari pedagang asongan dan gerobak motor tersebut berembuk kembali, kemudian menyampaikan beberapa kenginannya yang bisa disepakati. Syahrial mengatakan terkait larangan berjualan di Taman Laman Bounda sesuai Peraturan Daerah (Perda) tentang Ketertiban Umum, dapat diputuskan atau menyepakati sementara bahwa khusus pedagang asongan diperbolehkan untuk berjualan dengan syarat menggunakan alat gendongan untuk barang dagangannya. Kemudian, lanjut Syahrial terkait usulan metode asongan menggunakan troli akan disampaikan kepada Penjabat (Pj) Walikota Tanjungpinang untuk diputuskan apakah diperbolehkan. Kemudian khusus untuk
pedagang gerobak motor akan ditata dibeberap titik yang diminta juga akan disampaikan kepada Pj Walikota Tanjungpinang. Serta permintaan dari PKL, untuk diadakan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Pemberdayaan PKL tersebut. Akan diusulkan atau dimasukkan kedalam Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propem Perda) tahun 2019. "Jadi dari hasil RDP tadi, disepakati ada empat poin yang akan disampaikan kepada Pj Walikota Tanjungpinang. Untuk yang asongan masih bisa berjualan, dengan menggunakan gendongan. Kemudian ada usulan dari teman-teman PKL menggunakan dorongan bayi itu secara estitika tidak baik. Jadi mereka mengusulkan dengan troli dorongan," jelas Syahrial. Dikatakan Syahrial opsiopsi yang diberikan tersebut, tetap bermuara di Pj Walikota Tanjungpinang. Karena Pj walikota yang bisa memutuskan apakah diberi izin atau tidak. Termasuk untuk pedagang gerobak motor apapkah masih boleh berjulan di Taman Laman Bounda atau ditempatkan sesuai aturannya. "Kita juga meminta data berupa KTP dan KK dari jumlah 48 PKL ini, diketahui ada 11 pedagang gerobak motor dan sisanya asongan. Agar tidak ada penambahan-penambahan lagi. Dan yang 48 ini lah diakomodir penataannya nanti," jelasnya. Untuk sementara ini, mereka bisa berjualan sambil menunggu keputusan Pj walikota. (h/hk)
Redaktur:Afrianita Layouter: Rahmi
16
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
PASBAR MEMBANGUN
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
GERAKAN HAFIZ DI SUMBAR
Pasbar Akan Sumbang 100 Hafiz/Hafizah PASBAR, HALUAN— Kabupaten Pasbar akan menyumbangkan 100 hafiz/hafizah untuk gerakan 2000 hafiz di Provinsi Sumatera Barat. Tidak hanya itu saja, Pasbar akan membuat program 100 hafizh setiap kecamatan di daerah penghasil sawit tersebut. Sekda Kab Pasbar Manus Handri beberapa waktu lalu di aula kantor bupati
setempat sesaat setelah membuka kegiatan gerakan 2000 hafiz Sumbar dengan
PESERTA hafiz quran antusias mengikuti audisi di aula Kantor Bupati Pasbar
BERSAMA DUTA QURAN — Sekda Pasbar Manus Handri foto bersama dengan Duta Quran Sumbar sesaat setelah pembukaan 2000 duta Al quran di Sumbar. OSNIWATI
www.harianhaluan.com
JURI hafizh sedang melakukan tes terhadap salah seorang peserta
Redaktur:Atviarni
tema membangun generasi qur’ani dan membumikan ekonomi rabbani, mengatakan tidak ada yang menyangkal apa yang ada di dalam al quran. Semua permasalahan kehidupan ada jawabannya di dalam kitab suci umat islam tersebut. “Dengan adanya surat edaran gubernur tersebut nyata bagi kita semua, bahwa al qura’an adalah kehidupan kita. Pasbar sudah membuat program subuh mubarokah, namun hingga saat ini tidak terlalu bersemangat lagi. Tujuan salah satunya diadakan subuh mubarokah tersebut yakni meningkatkan ekonomi kita semua. Dengan bangun pagi menjemput reski, dan ini sudah dibuktikan oleh Negara Turki,”ucap Manus Handri. Ia menambahkan, terkait dengan hafiz ke depan Pasbar akan membuat program mencetak 100 hafiz di setiap kecamatan. Ini akan dibuat surat edaran oleh Pemda dan diminta kepada camat untuk membina hafiz sebanyak 100 orang tersebut. Hafiz tidak hanya ditelurkan oleh pesantren saja, sekolah umum juga bisa melakukan hal yang sama. Sebab, tegas Manus Handri ke depan pemimpin Pasbar diharapkan berasal dari hafiz al quran. Sebagai umat islam al quran merupakan pedoman hidup, pemecah dari setiap permasalahan yang dihadapi. Tidak hanya itu saja, hafiz inilah nantinya yang akan memelihara al qur’an ini terjaga hingga akhir zaman. “Kita akan buatkan regulasinya di dinas pendidikan untuk hafiz ini. Unand saja sudah memberlakukan program penerimaan mahasiswa dengan jalur hafal al quran ini. Bagi siapa yang hafal 7 jus saja akan diterima tanpa tes. Sebab, IQ penghafal al qur’an itu jelas sudah teruji,”tandas Manus Handri. Sementara itu, Duta Qur’an Sumbar Rudi Nofriadi al hafiz mengatakan program gerakan 2000 hafiz se Sumbar ini untuk memberikan motivasi dan perhatian kepada penghafal al qur’an yang ada di Sumbar. Untuk seleksi setiap kabupaten kota di Sumbar menyiapkan 100 orang hafiz, sehingga total mencapai 2000 hafizh. “Sebanyak 2000 hafiz ini nantinya akan diberikan beasiswa oleh Pemda sesuai dengan yang mensponsori seperti Bank Nagari Syariah. Setelah mendapatkan 2000 hafizh nantinya akan diseleksi lagi hingga mendapatkan 30 hafiz yang akan dibawa ke acara puncak duta quran Indonesia. Salah satu syaratnya harus hafal 5 jus al quran,”terang Rudi Nofriadi.(h/ows)
Layouter:Rahmi
B LA
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
17
Vazquez Enggan Tinggalkan Madrid
MILAN SKRINIAR
Skriniar Betah di Inter MILAN, HALUAN — Bek Inter Milan, Milan Skriniar, mengaku betah membela timnya. Ia mengaku ingin mengikuti jejak seniornya di Tim Nasional (Timnas) Slovakia, Marek Hamsik, yang setia membela Napoli dari 2007 hingga saat ini. “Saya sangat menyukai Inter. Saya sangat bahagia di sini dan senang jika dapat memiliki karier seperti yang dilakukan Marek Hamsik bersama Napoli,” kata Skriniar mengutip dari Calciomercato, Rabu (21/3). Pernyataan di atas sekaligus menghentikan spekulasi bek berusia 23 tahun itu yang dikaitkaitkan dengan sejumlah klub besar Eropa. Barcelona dan Manchester United disebut tertarik memboyong Skriniar yang baru didatangkan Inter dari Sampdoria pada bursa transfer musim panas 2017. Bersama Inter musim ini, Skriniar mampu menunjukkan kelasnya. Skriniar mampu mencatatkan rata-rata tujuh aksi bertahan di setiap pertandingan. Raihan itu merupakan yang tertinggi ketimbang deretan pemain belakang lain yang mentas di Liga Italia. Pemegang 14 caps bersama Timnas Slovakia itu ternyata tak hanya andal mengawal pertahanan. Ia juga dapat diandalkan
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
untuk mengoyak jala gawang lawan. Hal itu terbukti dari 28 penampilan di Liga Italia 20172018, mantan pemain MSK Zilina itu sanggup mengemas empat gol. Bahkan tiap kali Skriniar mencetak gol, Inter selalu meraih kemenangan. Skriniar masingmasing mencetak satu gol saat Inter mengalahkan Crotone 2-0, Sampdoria (3-2), Chievo Verona (5-0) dan Benevento (3-0). Saat ini, target utama Skriniar bersama Inter ialah meloloskan tim asuhan Luciano Spalletti itu ke Fase Grup Liga Champions 2018-2019. Syaratnya, Inter harus finis di posisi empat besar Liga Italia 2017-2018. Hingga pekan 29, Inter duduk di posisi empat dengan koleksi 55 angka. Inter berpotensi menjauh dari Lazio yang berada di posisi kelima dengan raihan 54 poin. Hal itu karena Inter memiliki tabungan satu pertandingan kontra AC Milan yang belum dimainkan. Laga kontra Milan batal digelar untuk menghormati meninggalnya kapten Fiorentina, Davide Astori pada 4 Maret 2018. Karena itu, sekarang tinggal konsistensi yang dibutuhkan Inter. Apalagi dalam 10 laga tersisa, Inter masih diharuskan bersua tiga tim kuat, yakni Milan, Lazio dan Juventus. (h/okz)
MADRID, HALUAN — Penggawa Real Madrid, Lucas Vazquez, mengaku tidak memiliki alasan untuk meninggalkan Los Blancos julukan Madrid dalam waktu dekat ini. Pemain berpaspor Spanyol itu mengaku sangat senang bisa menjadi bagian dari skuad Zinedine Zidane itu. Vazquez mengatakan sangat menikmati masa kariernya saat ini bersama Madrid sejak diarsiteki Zidane. Musim ini saja, ia telah mencetak delapan gol dan 13 assist bersama El Real dari 41 pertandingan yang ia jalani di semua kompetisi. Pemain berposisi sayap kanan itu telah bergabung bersama Madrid sejak 2015 yang dibawa dari Espanyol. Kehadirannya bersama Los Blancos pun bukan yang pertama, sebab ia sendiri adalah pemain yang lahir dari akademi Madrid sebelum memulai karier di Espanyol. Musim ini nampaknya menjadi kesempatan besar bagi Vazquez untuk bisa mengembangkan diri dan menjadi sorotan publik. Pasalnya jika melihat dua musim ke belakang, pemain berusia 26 tahun itu sudah mendapatkan tempat di hati Zidane yang sering memasangkannya sebagai starting line-up. Hal tersebut pun dibenarkan Vazquez yang merasa kariernya mulai merangkak naik di Santiago Bernabeu. Menurutnya ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan dan siap berkontribusi secara penuh bagi Madrid. “Saya pikir saya berada di momen yang paling manis dengan kepercayaan diri sejak saya datang
LUCAS VAZQUEZ ke Madrid, berkontribusi pada tim dan mendapatkan hasil bagus,” ungkap Vazquez, mengutip dari Soccerway, Rabu (21/3) . “Mimpi saya adalah selalu bermain untuk Real Madrid. Ketika mereka (Madrid) memberikan penawaran kepada saya, itu seperti melihat pekerjaan seumur hidup
yang dihargai,” tambah pemain yang sering bermain di sisi kanan itu. Selain itu, Vazquez juga mengaku telah berkembang banyak sejak bergabung bersama Madrid pada bursa transfer musim panas 2015. Ia pun berharap bisa terus bermain untuk El Real meski
kontraknya akan berkahir pada 2021. ”Saya sangat senang dengan Real Madrid. Ini adalah tim yang membentuk saya sebagai pemain dan saya harap saya bisa bertahan selama bertahun-tahun,” tutup pemain nomor punggung 17 itu. (h/okz)
LIPUTAN ISTIMEWA DUA TAHUN KEPEMIMPINAN H.MUZNI ZAKARIA - H.ABDUL RAHMAN
Wujud Nyata Kebangkitan Pariwisata
D BUPATI Solsel, H.Munzi Zakaria dan Ketua TP-PKK Solsel, Ny.Suriati Muzni berfoto bersama di dekat prasasti revitalisasi kawasan SRG dengan Anita Chairul Tanjung.
GUBERNUR Sumbar, Irwan Prayitno bersama Bupati Solsel, Muzni Zakaria ketika berada di kawasan SRG Solsel beberapa waktu lalu.
WAKIL Bupati Solsel, H.Abdul Rahman (tengah) saat meninjau jalur pendakian gunung Kerinci melalui Bangun Rejo Solsel.
Bupati Solsel H.Muzni Zakaria dan Wabup H.Abdul Rahman di gua batu kapal. www.harianhaluan.com
UA tahun kepemimpinan Bupati Solok Selatan (Solsel) H.Muzni Zakaria dan Wakil Bupati, H.Abdul Rahman periode 2016-2021 telah menghasilkan kebangkitan berbagai sektor, terutama kebangkitan sektor pariwisata Solsel. Dua tahun kepemimpinan tepat pada Kamis (22/3). Solsel saat ini lebih dikenal dengan objek wisatanya seantaro negeri ini, bahkan sampai mancanegara. Semua itu berkat semangat kepala daerah serta semua stakeholder terkait. Bupati, H.Muzni Zakaria tidak bosan-bosan untuk mempromosikan pariwisata daerah di setiap momen formal maupun non formal. Lobi-lobi untuk mendapatkan dukungan dari tingkat nasional sampai mancanegara diupayakan membangkitkan pariwisata daerah itu. Solsel memiliki potensi wisata alam dan budaya. Kawasan Saribu Rumah Gadang (SRG), Gua Batu Kapal, Pendakian Gunung Kerinci, Pemandian air panas Sapan Maluluang dan Air terjun Kembar Bangun Rejo serta Tansi Ampek. Bahkan, tahun ini bakal dibangun Masjid Agung Solsel di area perkebunan teh dengan latar pemandangan gunung Kerinci. Keseriusan serta semangat kepala daerah dalam memajukan pariwisata bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Solsel sendiri. Pesatnya perkembangan pariwisata mulai dirasakan
manfaatnya oleh masyarakat. Sebab, mulai bermunculan usaha kreatif rumahan (home industri) masyarakat baik produk kuliner maupun produk kerajinan tangan sebagai produk khas Solsel yang akan dibawa pengunjung ketempat asalnya. Seperti kerajinan rotan, usaha pusat oleh-oleh dan lainnya. Hal ini tentunya berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat sekitar objek wisata. Kebangkitan pariwisata Solsel ditandai dukungan Presiden Joko Widodo secara resmi menandatangani prasasti revitalisasi kawasan SRG saat puncak Hari Pers Nasional Jumat (9/2) lalu. Presiden telah memerintahkan Menteri PU dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono untuk menyelesaikan revitalisasi pada tahun 2018. “Revatilisasi ini sekaligus merupakan prototipe untuk Rumah Gadang yang ada di Sumbar khususnya, juga di seluruh pelosok Tanah Air,” kata Jokowi ketika itu. Revitalisasi SRG berawal dari kekaguman Jokowi terhadap rumah gadang saat berkunjung ke Solsel pada tahun 1983, pada saat itu Jokowi masih berstatus
PRESIDEN Joko Widodo saat melakukan penandatanganan prasasti pencanangan revilitasi kawasan SRG di danau Cimpago, Padang didampingi Bupati Solsel, H.Muzni Zakaria dan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono dan Gubernur Sumbar.
sebagai mahasiswa pecinta alam fakultas Kehutanan di Universitas Gajah Mada. Jokowi saat itu berkunjung ke Solsel dalam rangka melakukan ekspedisi gunung Kerinci melalui Lubuk Gadang Solsel. Seakan berkah bertubitubi menghampiri kawasan SRG setelah meraih peringkat pertama sebagai kawasan adat terpopuler dalam nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) 2017. Revitalisasi kawasan dicanangkan presiden, Isteri konglomerat Indonesia, Chairul Tanjung, yaitu Anita CT juga bakal merevitalisasi satu unit SRG setelah terkagum saat berkunjung ke Solsel. dan bakal menjadi situs warisan dunia (UNESCO). Menurut, Anita CT, Solsel memiliki alam, adat dan budaya yang sangat berpotensi luar biasa. Apalagi, rumah gadang yang berusia ratusan tahun masih banyak berdiri kokoh.
“Saya rasa kalah menara Pisa, sebab rumah gadang ini menggunakan bahan kayu dan tidak menggunakan paku masih bertahan begitu lama. Sehingga, saking takjubnya saya tidak bisa lagi berkata-kata,” ungkapnya takjub. Bupati Solsel, H. Muzni Zakaria menyebutkan kawasan SRG memiliki warisan budaya yang kaya serta lingkungan alam yang sangat bervariasi. Selain itu, SRG masih memiliki jumlah dan ragam rumah gadang yang sangat banyak yang selayaknya dijaga dan diawasi untuk dijadikan sebuah warisan. “Dengan segala potensi dan keunikan yang dimiliki kawasan SRG, serta sudah dikenal sebagai salah satu kawasan yang mempunyai ciri khas Minangkabau, maka sudah selayaknya dijaga dan masuk menjadi salah satu situs warisan dunia,” katanya. Sementara, Prof Dr.
KAPOLRES Solsel AKBP M.Nurdin bersama Bupati Solsel, H.Muzni Zakaria dan Wabup, H.Abdul Rahman serta Perwira Penghubung Kodim 0309 Solok I Nyoman P Pasa berfoto bersama dengan desain latar pondok di tengah sawah seakan berada di areal persawahan ketika pembukaan ‘Police and Heritage’ di Mako Polres setempat, Selasa (13/3).
Yahya Ahmad Dekan Fakulti Alam Bina (Teknik Perencanaan Arsitektur dan Wilayah) University Malaya, yang sudah berpengalaman membawa sejumlah kawasan di Penang dan Malaka, termasuk membantu Kota Ahma-
debad India dan Maldive masuk situs warisan dunia mengaku siap membantu kawasan SRG memperoleh pengakuan serupa. Melihat karakter dan potensi yang dimiliki SRG, penilaiannya telah memiliki tiga kriteria yang disyaratkan. (adv)
Redaktur: Arda Sani Layouter: Luther
18
OLAHRAGA
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
Suzuki Ecstar Targetkan Bangkit di Argentina DOHA, HALUAN — Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio, memiliki kekecewaan pribadi saat dua pembalapnya tampil di seri pembuka MotoGP 2018 yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar. Pasalnya pada balapan seri perdana tersebut, tim asal Jepang itu hanya pulang membawa tujuh poin saja. Untuk itu Suzuki Ecstar menargetkan bisa bangkit di seri selanjutnya. Raihan tujuh poin itu hanya didapat dari pembalap utamanya yakni Andrea Iannone. Pembalap berpaspor Italia itu harus puas finis di posisi kesembilan dan membawa pulang tujuh poin. Sementara Alex Rins, gagal menyelesaikan balapan karena mengalami kecelakaan. Secara keseluruhan, Brivio mengaku kurang senang. Namun begitu, ada hal baik yang membuatnya sedikit tersenyum. Ia merasa bahwa Suzuki telah memiliki kemajuan yang nyata ketimbang musim lalu. Memang sangat disayangkan dengan kecelakaan Rins yang dialami pada lap ke-12. “Tentu saja kami tidak senang secara umum, tapi ada beberapa hal baik yang bisa kami ambil dari akhir pekan ini. Sayang sekali bagaimana balapan tersebut berakhir untuk Alex,” ungkap Brivio, mengutip dari laman resmi Suzuki, Rabu (21/3). Meski begitu, Brivio merasa bahwa Rins sudah memiliki kemajuan bersama Rins. Maka dari itu mereka memilih move on dan melupakan apa yang telah terjadi di Qatar. Peluang Suzuki Ecstar untuk meraih hasil terbaik di sisa 18 seri balapan ke depan masih terbuka lebar. Seri kedua akan berlangsung di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo, Argentina pada Senin (9/4). “Tapi saya merasa kami sudah selangkah maju bersamanya. Jadi saya pikir kami akan memiliki banyak kesempatan lain untuk mencoba kembali berada di grup depan dan kami akan mencoba lagi di Argentina,” tambahnya. Sementara mengomentari hasil Iannone, Brivio mengaku cukup puas. Sempat tampil kompetitif di awal balapan, tapi The Maniac Joe julukan Iannone- harus mengalami masalah pada bagian depan motor. Tentu hal itu sedikit berpengaruh. Tapi Brivio menanggapi segala sesuatunya dengan positif dan siap untuk melangkah pasti pada seri kedua di Argentina. (h/okz)
Hamilton Ingin Juara dengan Kepuasan MELBOURNE, HALUAN — Lewis Hamilton sudah pasti ingin mempertahankan gelar juara dunianya. Hamilton ingin meraihnya dengan kepuasan, saat rival-rivalnya dalam performa terbaik. F1 2018 akan dimulai akhir pekan ini, yang dibuka dengan seri Australia di Sirkuit Melbourne Park. Pebalap Mercedes sudah empat kali meraih gelar juara dunia sepanjang kariernya. Ia juga menang dengan meyakinkan musim lalu, karena Sebastian Vettel gagal bersaing di paruh kedua.Ferrari dan Red Bull dipastikan akan bekerja sangat keras untuk bisa mematahkan superioritas Mercedes di musim 2018. Hamilton justru senang. Pebalap Inggris itu ingin agar para rivalnya bisa memberikan performa terbaik mereka. Hamilton akan lebih puas jika mengalahkan lawan yang sudah ada di titik tertinggi.”Saya tak memainkan perang psikologi. Perang psikologi saya adalah berada dalam kondisi fit dan berada di sana untuk membunuh. Pebalap lain tahu apa yang bisa saya lakukan,” ungkapnya kepada Autosport. “Saya tidak merasa atlet terbaik ingin musuh-musuhnya tampil buruk. Mereka ingin semua tampil di level terbaik, sehingga ada alasan membuktikan kualitas yang lebih baik. Mengalahkan seseorang ketika mereka lemah tidak bisa menjadikan Anda yang terbaik. Itu menyebalkan. Sangat buruk ketika Anda menganggap diri terbaik karena mengalahkan orang yang sedang jatuh, itu sangat buruk.” “Saya ingin mengalahkan mereka saat sedang dalam performa terbaik, ketika mereka secara fisik sedang bagus, karena itu akan sangat menyakitkan bagi mereka. Saya mencintai hal tersebut,” papar Hamilton. Menurut mantan rekan setim sekaligus pesainganya, Nico Rosberg, Hamilton kerap tampil tidak konsisten dan itu harus bisa dimanfaatkan Vettel serta pebalap lainnya.”Kelemahan terbesar Hamilton adalah dia sedikit tidak konsisten. Ada periode ketika Hamilton benar-benar tak tampil maksimal. Jika Anda bisa memanfaatkan periode tersebut dan benar-benar menang di sebagian besar race, Anda bisa membuat dia terpuruk sedikit lebih lama,” ujarnya kepada Sky Sports. (h/dtc)
UJI COBA — Semen Padang menggelar laga uji coba dengan tim PPLP Sumbar, Rabu (21/3) di Stadion H. Agus Salim Padang. Uji coba tersebut merupakan bagian persiapan Semen Padang menghadapi Liga 2 Indonesia. MEDIA OFFICE SEMEN PADANG
Semen Padang Masih Akan Tambah Pemain PADANG, HALUAN — Semen Padang FC masih akan menambah pemain pada posisi penjaga gawang dan pemain belakang untuk mengarungi Liga 2 2018. Sudah ada beberapa pemain yang sedang dalam tahap pendekatan. Hal itu diungkapkan pelatih Kepala Semen Padang Syafrianto Rusli usai menggelar uji coba dengan tim PPLP Sumbar di Stadion H. Agus Salim Padang, Rabu (21/3). “Kami masih akan menambah beberapa pemain. Pelatih penjaga gawang sepertinya tidak puas dengan kiper yang ada dan kemungkinan akan diganti,” ujar Syafrianto.
Syafrianto sendiri mengaku sudah memiliki nama pemain yang akan direkrutnya. Namun dirinya masih belum mau menyebutkan karena takut tak jadi.”Pemain yang saat ini
dekati itu bermain untuk tim di Liga 1. Namun kami belum bisa memberi tahu namanya. Karena pemain ini belum bisa dipastikan bergabung,” katanya. Untuk pemain yang baru saja melakukan tes kesehatan, Rachmat Afandi, mantan pelatih futsal Sumbar di PON 2012 ini mengatakan, ia memiliki kualitas yang bagus , dan mengharapkan kondisinya untuk bisa bermain penuh.”Rahmad merupakan pemain yang sudah matang, baik dari skill, penempatan posisi, umpan, dan penyelesaian akhirnya,” katanya. Perihal riwayat cidera yang
dimiliki Rachmat ia mengatakan, dalam klausul kontrak nantinya akan dimasukkan pemutusan kontrak apabila terjadi cidera.”Ini merupakan keyakinan dari dirinya bahwa ketika musim berjalan dan dia cidera, ia mengatakan siap untuk meninggalkan tim tanpa kompensasi apapun,” ujarnya. Dalam laga uji coba menghadapi tim PPLP Sumbar, ia mengatakan, pertandingan ini untuk memenuhi program yang sudah dibuat. Semua pemain harus dimainkan 90 menit. “Karena pertandingan ini merupakan puncak untuk mereka,
dan setelah itu mereka akan pemulihan,” katanya. Syafrianto mengatakan masih akan menggelar laga uji coba. Untuk tim yang akan menjadi lawan ada dua opsi yaitu Talawi atau Limapuluh Kota. “Rabu depan salah satu dari dua tim ini akan datang ke Padang untuk melaksanakan uji coba dengan kami,” katanya Ia mengatakan, tidak akan melakukan uji coba dengan tim yang mempunyai level setara. “Waktu sudah terlalu mepet, jadi tidak memungkinkan lagi untuk melakukan uji coba,” ujarnya. (h/mg-mal)
Indonesia “Bantai” Singapura KNPI Padang Gelar Turnamen KU
S I N G A P U R A , HALUAN — Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 memetik kemenangan dengan skor cukup telak 3-0 kala melakoni laga persahabatan internasional melawan Singapura U-23, di Stadion Nasional, Rabu (21/3). Dapat dikatakan dalam laga ini Indonesia menguasai jalannya pertandingan dan bermain penuh determinasi. Indonesia sebenarnya mampu menang lebih dari 3-0 andai saja penyelesaian akhir Garuda Muda lebih baik. Timnas Indonesia U-23 sebenarnya memulai pertandingan dengan cukup baik. Begitu mendapat bola, skuad Garuda Muda lekas mengolahnya untuk menyerang pertahanan lawan. Namun begitu, Singapura nampak bermain berhati-hati dan tidak mudah terpancing oleh serangan yang dibangun Indonesia. Indonesia sebenarnya memiliki kesempatan untuk bisa mencetak gol di menit ke-25. Ezra Walian mendapat peluang emas setelah melalui serangan balik dan hanya tinggal berhadapan satu lawan satu saja dengan kiper. Sayangnya, striker naturalisasi
itu tak bisa memanfaatkan dengan baik peluang yang didapatnya. Ezra menendang bola datar dan si kulit bundar bisa dihalau kiper Singapura dengan menggunakan kakinya. Indonesia baru bisa memecah kebuntuan di menit ke-43. Febri dengan berani meliuk-liuk melewati pemain Singapura dan dari luar kotak penalti melesakkan tendangn jarak jauh. Bola meluncur deras ke dalam gawang Singapura tanpa bisa dibendung oleh siapa pun. Indonesia pun unggul 1-0 dan keadaan tersebut bertahan hingga turun minum. Sama halnya dengan babak pertama, Indonesia juga memulai babak kedua dengan baik. Begitu mendapat bola, Saddil Ramdani dan kolega lekas membangun serangan demi bisa menembus wilayah pertahanan Singapura. Terbukti, tak butuh waktu lama, enam menit babak kedua berjalan Indonesia lekas menggandakan keunggulannya. Berawal dari skema sepak pojok, bola hanya dioper-oper pendek hingga akhirnya sampai ke kaki Hargianto. Begitu mendapat sedikit celah untuk menem-
bak, Hargianto lekas melepaskan tendangan kencang dari luar kotak penalti, hampir sama dengan gol pertama Indonesia. Bola kembali meluncur ke dalam gawang Singapura dengan mulus dan membuat Indonesia unggul 2-0. Indonesia menambah keunggulannya di menit ke65. Berawal dari skema serangan balik cepat, Febri lekas melesat menuju lini pertahanan Singapura tanpa bisa dihentikan. Saat sudah berada di wilayah kotak penalti, Febri pun mengoper bola kepada Septian David Maulana yang berdiri bebas tanpa penjagaan. Dengan mudah Septian pun melesakkan bola ke dalam gawang lewat tendangannya. Indonesia kini memimpin 3-0. Setelah unggul tiga gol, Indonesia tetap memperagakan permainan menyerang dan tidak mengendurkannya. Situasi ini lantas dimanfaatkan oleh Luis Milla untuk melakukan sejumlah pergantian pemain demi mendapat komposisi terbaik. Sayangnya, hingga pertandingan berakhir tak ada gol tambahan yang tercipta. Indonesia harus berpuas dengan kemenangan 3-0. (h/okz)
PADANG, HALUAN — Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Padang menggelar turnamen sepakbola Kelompok Umur (KU) 11 tahun dan U-13 di lapangan Imam Bonjol Padang 31 Maret- 1 April. Tema yang diangkatkan dalam turnamen ini adalah melalui Piala KNPI Padang II antar SSB se- Kota Padang, Kita Ciptakan Generasi Muda dan Cikal Bakal Pemain Sepakbola yang tangguh dan Berkualitas. “Ada beberapa tujuan digelarnya turnamen ini. Yang pertama yaitu memberikan kesempatan berkompetisi kepada SSB di Kota Padang. Kompetisi merupakan bagian penting dalam pembinaan. Yang kedua yaitu pemantauan pemain untuk mengikuti berbagai kejuaraan yang akan diikuti Kota Padang. Dan yang terakhir yaitu menjauhkan generasi muda dari pengaruh negative,” ujar ketua pelaksana turnamen M. Taufik, kemarin. Untuk pendaftaran bisa dilakukan di Sekretariat KNPI Kota Padang dan G Sport. “Biaya pendaftaran masing-masing tim adalah Rp150 ribu. Bagi SSB yang ingin mengikuti sudah bisa mendaftar sejak dari sekarang,” bebernya. Tim yang meraih juara satu
akan mendapat hadiah sebesar Rp1,5 juta dan juara kedua akan mendapat hadiah sebesar Rp1 juta masing-masing kelompok umur. “Selain mendapatkan uang pembinaan. Para pemang juga mendapatkan piala Ketua KNPI Padang dan Walikota Padang,” sebutnya. Sistem yang dipergunakan dalam kejuaraan ini adalah sistem setengah kompetisi. “Setiap grup akan diisi tiga tim. Juara grup lolos ke babak selanjutnya yang akan menggunakan sistem gugur hingga babak final. Manager meeting akan digelar pada Kamis (29/3) mendatang,” urainya. Kelompok umur 11 tahun mempertandingkan 1x15 menit dan U-13 waktu pertandingannya 2x10 menit. “Untuk pemain U-11 kelahiran 1 Januari 2017 dan U13 kelahiran 1 Januari 2015. Selain itu setiap pemain harus menunjukan foto copi akte kelahiran, rapor dan ijazah, “bebernya. Meski hanya turnamen untuk kelompok umur, panitia memakai wasit yang memiliki sertifikat. “Untuk masalah wasit kami berkordinasi sama PSSI Padang. Meski hanya turnamen Kelompok Umur kami tetap memakai wasit yang berlisensi,” sebutnya. (h/mgmal)
Kevin/Marcus Incar Juara Asian Games TANGERANG, HALUAN — Setelah mengantongi dua kali gelar juara All England, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon kini mematok
1 Lbr E-KTP, An. Reynaldo Juliandi. 1 Lbr STNK Honda Kharisma Warna Hitam BA 3379 QN, An. Vita Syafriati. 1 Lbr SMC, An. Reynaldo Juliandi. Hilang sekitar Lubuk Buaya. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat Telah hilang, STNK Sepeda Motor Yamaha Jupiter BA 6466 MP, no rangka MH3ZP 20037K402097 no mesin ZP 240211 atas nama Epi Hendri. Hilang sekitar Kota Payakumbuh. Bagi yang menemukan, harap lapor ke polisi terdekat.
www.harianhaluan.com
emas Asian Games 2018. Kevin/Marcus baru saja meraih gelar juara All England usai mengalahkan ganda Denmark Mathias Boe/Carsten Mogensen dua game langsung 21-18 dan 21-17. Kemenangan ini sekaligus menjadi titel kedua Kevin/ Marcus di All England. Tahun lalu mereka meraihnya setelah mengalahkan pasangan China, Li Junhui/Liu Yuchen. Bagi keduanya gelar ini sekaligus memotivasi keduanya untuk bisa unjuk gigi di pentas olahraga yang lebih besar. Apalagi di Asian Games 2018 JakartaPalembang, Kevin/Marcus menjadi ganda yang paling diandalkan.
“Pastinya kami ingin juara (di Asian Games). Tapi jalani semua step by step setiap prosesnya. Kalau terlalu muluk nanti tak berhasil malah kecewa sendiri. Jadi tetap usaha dan berikan yang terbaik “ kata Kevin soal peluangnya di Asian Games. Titel All England tahun ini menjadi yang ketiga untuk The Minions tahun ini setelah India Open dan Indonesia Masters 2018. ”Resepnya selalu satu misi dan selalu belajar setiap main, serta koreksi diri tidak pernah berhenti belajar,” papar Kevin. Salah satu cara bagi pasangan ini meningkatkan peformanya dengan selalu melaku-
PEBULUTANGKIS ganda campuran Indonesia Kevin/Marcus menargetkan bisa meraih medali emas Asian Games yang akan digelar di Indonesia. NET
kan diskusi usai pertandingan. “Saya juga sama. Banyak diskusi, seusai main evaluasi kurangnya dimana. Enaknya main bagaimana dan bagusnya bagaimana. Kami satu tujuan. Yang paling saya percaya partner saya sendiri,” timpal Marcus. Pelatih ganda putra Herry Imam Pierngadi belum puas setelah Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon mempertahankan gelar All England. Kevin/Marcus diharapkan bisa mencetak hat-trick juara di tahun depan. “Ini adalah hasil kerja keras tim, Kevin/Marcus, saya, dan teman pelatnas khususnya sektor ganda putra. Tanpa kerjasama yang baik tak bisa mengha-
Redaktur: Arda Sani
silkan Kevin/Marcus yang sekarang,” kata Herry. “Kesan-kesannya pasti bahagia. Bagaimana tak bahagia terakhir All England 2018 tinggal menyisakan satu pasang yang diharapkan membawa gelar. Sementara Jepang 3 pasang tapi kita masih bisa gelar All England ini dengan satu jagoan yang bisa diraih dengan 100 persen berhasil,” ungkap Herry menyoal perasaannya terkait prestasi atletnya. “Saya sebagai pelatih tentu tak selalu puas. Kami berharap bisa mempertahankan gelar lagi dan ini menjadi tantangan buat saya dan Kevin/Marcus agar bisa hat-trick di All England,” harap dia. (h/dtc) Layouter: Luther
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
NASIONAL
19
PERTEMUAN TERTUTUP
Megawati Bersama Tito Karnavian JAKARTA, HALUAN — Presiden kelima Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri menyam bangi Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (21/3) sekitar pukul 11.10 WIB. Megawati bertemu dengan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian. Pertemuan yang digelar selama kurang lebih tiga jam itu dilakukan secara tertutup. Baik Tito maupun Mega tidak memberikan keterangan apapun usai pertemuan tersebut. Namun, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Inspektur Jenderal Polisi, Setyo Wasisto usai pertemuan menyampaikan, pertemuan tersebut membahas tentang Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). “Hari ini (kemarin,red) Bu Mega yang sudah ditunjuk oleh Presiden menjadi Ketua Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) yang rencananya besok (hari ini,red) akan dilantik oleh Presiden. Tadi hadir bersama seluruh anggota lengkap dan
diterima oleh Pak Kapolri dan seluruh pejabat utama Mabes Polri,” kata Setyo usai pertemuan Tito dan Megawati di Mabes Polri. Terkait isi pertemuan, Setyo menuturkan, hal ini sebagai ajang silaturahmi antara BPIP dengan Polri. Selain itu, disampaikan pula beberapa hal rencana program BPIP ke depan yang bisa disinergikan dan dilaksanakan oleh Polri. “Polri adalah salah satu organisasi vertikal yang mempunyai anggota yang cukup besar ini 443 ribu seluruh Indonesia,” katanya. “Tadi juga disampaikan Bhabinkamtibmas yang ada di desa yang sekarang berjumlah 40 ribuan merupakan potensi besar untuk bersama BPIP menggelorakan kembali membumikan lagi Pancasila,” kata Setyo menambahkan. Ke depan, Setyo menuturkan, ada beberapa kegiatan BPIP yang perlu Polri dukung. Polri pun menyatakan siap melakukan hal tersebut. “Kapolri bilang, Polri siap mendukung seluruh jajaran. Tidak hanya Bhabinkamtibmas, tapi juga polres-polres, kita ke sekolah-sekolah bisa, ke komunitas juga bisa,” ujar dia. Menurut Setyo, tidak ada agenda lain dalam pertemuan
tersebut. Setelah diterima di ruang tamu dan berbicara soal BPIP, dilaksanakan jamuan makan siang dan foto bersama. Menurut Setyo belum ada pembahasan khusus dalam pertemuan itu. “Sementara belum, karena besok (hari ini,red) mau dilantik kata ibu,” kata dia. Usai pertemuan, Mega langsung bertolak dan Tito tidak menampakkan diri ke hadapan media. Kedatangan Megawati bersama rombongan ke Mabes Polri disambut dengan karpet merah dan marching band. Mengenai penyambutan yang cukup meriah tersebut, Setyo menuturkan hal itu sebagai penghormatan kepada Megawati yang merupakan Presiden kelima Indonesia. “Ini kan termasuk tamu kehormatan lah. Mungkin rekan melihat Kepala Kepolisian Malaysia pernah disambut juga di sini. Tentunya ini adalah penghormatan, sebab Bu Mega Presiden Indonesia kelima dan ibu menyampaikan beliau Presiden terakhir berdasarkan tap MPR. Karena setelah itu langsung pemilihan Presiden. Kalau dulu kan dari MPR ditunjuk melaksanakan. Setelah itu enggak ada lagi,” kata Setyo. (h/vvc)
GELAR PERTEMUANMegawati tiba di Mabes Polri disambut dengan karpet merah dan marching band, Rabu (21/3) siang. VIVA.
www.harianhaluan.com
Redaktur: Nasrizal Layouter: Yohanes
20
TANAH DATAR
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
Banyak Menhir di Talago Gunuang Rusak BATUSANGKAR, HALUAN – Sebagian besar menhir di Jorong Talago Gunuang, Nagari Saruaso, Kecamatan Tanjung Emas, rusak. Wali Nagari Saruaso, Agusrimayanto, mengatakan, menhir tersebut dirusak oleh orang bertangan jahil. “Sudah banyak menhir di sini yang patah,” ujarnya kepada Haluan, Selasa (20/ 3). Talago Gunuang memiliki kandungan nilai budaya peradaban masa lalu yang cukup unik. Di jorong itu terdapat deretan situs menhir berupa batu nisan yang berdiri kokoh di lahan kuburan tua di Jorong Talago Gunuang. Agusrimayanto mengutarakan, hingga kini, cukup banyak ilmuwan yang melaku kan penelitian di lokasi menhir itu, misalnya untuk membuktikan bahwa tingkat perada ban manusia di lokasi ini sudah cukup lama. Menurutnya, peneliti memperkirakan wilayah permukiman di Talago Gunuang merupakan lokasi asal perpindahan warga emz di Nagari Saruaso. (h/emz emz)
Pasar Simabur Perlu Ditata BATUSANGKAR, HALUAN - Pasar Sima bur di ibu kota Kecamatan Pariangan diharapkan mampu memberikan kenya manan bagi pengunjung yang datang dari wilayah nagari. “Pasar Simabur perlu ditata dengan baik, terutama lokasi parkir kendaraan yang sering menimbulkan macet setiap Senin,” tutur Wali Nagari Simabur, Zulbahri, Selasa (20/3). Menurut Zulbahri, pengunjung pasar Simabur, yang setiap hari pekan diramaikan oleh warga tani dari berbagai wilayah nagari, perlu kenyamanan. “Para ibu-ibu yang berjualan di pinggir jalan raya di depan pasar Simabur yang merupakan ruas jalan raya provinsi dari Batusangkar menuju Padang tersebut pada hari pekan sering mengalami kemacetan. Untuk mengatasi macet, kepolisian, Pol PP, dan Dinas Perhubungan selalu mengatur arus lalu lintas dan mengurai kemacetan,” ujarnya. Zulbahri mengutarakan, dalam waktu dekat ini, posko Dishub akan ditempatkan di pasar tersebut. Posko itu dikelola oleh Polmas di Simabur. Ia mengharapkan lokasi pasar, terutama kesemrautan para pedagang di depan Pasar Simabur, menjadi lebih tertib dan nyaman untuk menghindari kecelakaan lalu lintas. (h/ emz)
ASN dan Guru LPA Hafal Alquran Diberangkatkan Umrah BATUSANGKAR, HALUAN – Pemerintah Kabupaten Tanah Datar bekerja sama dengan PT Rizkia Amanah Mandiri Bukittinggi membuat program umrah gratis bagi satu orang aparatur sipil Negara (ASN) dan satu guru lembaga pendidikan Alquran (LPA) yang menghafal banyak surat Alquran. Untuk itu, kedua pihak menyeleksi ASN dan guru LPA yang hafal minimal 25 surat pendek. Kabag Kesra Sekretariat Daerah Tanah Datar, Afrizon, mengutarakan, program itu diadakan untuk mendukung visi dan misi pemerintah daerah yang akan menjadikan Tanah Datar sebagai kabupaten tahfiz dan menciptakan masyarakat yang gemar membaca Alquran. “Sebelumnya, Pemkab Tanah Datar telah memberangkatkan pelajar yang hafal Alquran hingga 25 juz untuk berangkat umrah. Program itu merupakan kerja sama Pemkab Tanah Datar dengan perantau dan salah satu biro perjalanan umrah dan haji di Batusangkar,” ujar Afrizon di Batusangkar, Kamis (15/3). Untuk menyeleksi ASN dan guru LPA yang diberangkatkan umrah, kata Afrizon, Tim Lajnah Tahfiz Tanah Datar membuka pendaftaran seleksi hingga 12 Februari dan menyeleksinya hingga 15 Maret. Dari hasil pendaftaran tersebut, 43 peserta, 23 di antaranya guru LPA, sedangkan 20 orang adalah ASN. Selanjutnya, mereka akan dilakukan seleksi oleh dewan juri yang kompeten. Afrison menyampaikan, Pemkab Tanah Datar mengharapkan ASN tidak sekadar hafal ayat Alquran, tetapi harus memahami isi kandungannya sehingga bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. “Kalau hanya sebatas hafalan, sudah banyak yang hafal Aqluran. Namun, yang terpenting adalah memahami kandungannya karena merupakan tuntunan hidup bagi umat Islam dalam menjalankan kehidupan,” ucapnya. Afrizon menambahkan, Pemkab Tanah Datar berkomitmen menjadikan tahfiz Alquran sebagai program utama dan mengharapkan setiap nagari memiliki satu emz pondok tahfiz. (h/emz emz) www.harianhaluan.com
MENHIR PATAH—Menhir di Jorong Talago Gunuang, Nagari Saruaso, Kecamatan Tanjung Emas. Banyak menhir di sana yang patah karena orang bertangan jahil. IST
Disdukcapil Tanah Datar Luncurkan KIA BATUSANGKAR, HALUAN – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Tanah Datar meluncurkan kartu identitas anak (KIA) di SDN 16 Pandai Sikek, Kecamatan X Koto, Jumat (16/3). KIA merupakan tanda pengenal diri untuk anak berumur di bawah 17 tahun karena mereka belum bisa memiliki kartu tanda penduduk.
Sementara itu, Wakil Bupati Tanah Datar, Zuldafri Darma, mengatakan, peluncuran KIA merupakan momentum yang sangat penting karena sejalan dengan program pemerintah pusat, yaitu “Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan Me-
Kepala Disdukcapil Tanah Datar, Elizabeth, menjelaskan, selama ini, anak-anak berusia kurang dari 17 tahun dan belum menikah tidak memiliki identitas penduduk yang berlaku secara nasional. Karena itu, mereka belum terintegrasi dengan sistem informasi dan administrasi kependudukan. Sementara itu, di sisi lain, pemerintah berkewajiban mem berikan identitas kependu dukan kepada semua warga Indonesia yang berlaku secara nasional sebagai upaya perlin dungan dan pemenuhan hak konstitusional warga negara. “Karena itu, berdasarkan Permendagri 2 Tahun 2016
WAKIl Bupati Tanah Datar, Zuldafri Darma, menyerahkan KIA kepada lima orang murid SDN 16 Pandai Sikek secara simbolis pada peluncuran KIA di SDN 16 Pandai Sikek, Kecamatan X Koto, Jumat (16/3). EMRIZAL
tentang KIA, setiap anak yang berusia 0—17 tahun kurang satu hari akan diberikan KIA yang merupakan identitas resmi anak dan alat bukti diri dan juga sebagai tanda pengenal bagi anak,” ujarnya. Pada tahun lalu, kata Eliza beth, Disdukcapil secara man diri menganggarkan 10.000 blangko KIA. Pada tahap perta ma, 10.000 blangko KIA ini akan didistribusikan untuk anak usia 0—17 kurang satu hari di Kecamatan X Koto, Batipuh dan Lima Kaum. Sementara itu, pada tahun ini, Disdukcapil tidak lagi menganggarkannya karena anggarannya sudah ada dari pusat.
nuju Sukses Pilkada Serentak 2018 dan Pemilu 2019”. Berkaitan dengan hal itu, kata Zuldafri, penerbitan KIA merupakan perwujudan kehadiran negara dalam peningkatan pelayanan publik, khususnya terkait dengan sadar akan kepemilikan dokumen
kependudukan. Zuldafri menerangkan, KIA mempunyai banyak manfaat bagi anak, seperti sebagai tanda pengenal, persyaratan masuk sekolah, transaksi keuangan, dan pelayanan kesehatan. KIA juga bisa digunakan dalam pengurusan beasiswa karena tidak semua warga mampu membiayai pendidikan anaknya ke jenjang yang lebih tinggi. Melalui KIA, kata Zuldafri, pemerintah akan lebih mudah memberikan pelayanan maupun perlindungan kepada anak karena datanya sudah berlaku secara nasional. Setelah memberikan kata sambutan, Zuldafri, didampingi oleh Kadis Dukcapil, Elizabeth; Camat X Koto, Hendra Setyawan; Kapolsek; Danramil X Koto; dan Kepala SDN 16 Pandai Sikek, Des wandi, menyerahkan KIA secara simbolis kepada lima orang murid SDN 16 Pandai Sikek. (h/emz )
Bendaharawan Se-Tanah Datar Diminta Gunakan Layanan Nontunai BATUSANGKAR, HALUAN Pembayaran dengan cara nontunai bagi pemerintah daerah akan mengurangi risiko kehilangan uang bagi bendahara. Dengan pembayaran nontunai, semua transaksi didukung dengan bukti yang sah, pengendalian internal pengelolaan kas meningkat, transaksi pembayaran/penerimaan menjadi efektif. Pembayaran yang dilakukan secara nontunai (transfer) juga akan berdampak bagi kesiapan laporan keuangan daerah menjadi tersaji tepat waktu, belanja daerah lebih
efisien, dan penerimaan daerah tergali secara optimal sehingga pendapatan daerah meningkat. Demikian disampaikan Kabid Bendahara Umum Daerah (BUD) Badan Keuangan Daerah Tanah Datar, Andry, saat Sosialisasi Implementasi Transaksi Nontunai dan SP2D Online bagi Bendaharawan seTanah Datar di aula kantor bupati setempat, Selasa (20/3). Andry mengutarakan, Instruksi Bupati Tanah Datar Nomor 900/1711/BKD-2017 Tangal 31 Oktober 2017 tentang Pelaksanaan Transaksi Nontunai adalah meminimal-
kan penggunaan uang tunai pada pelaksanaan transaksi pembayaran pada tiap-tiap organisasi perangkat daerah dan mengimbau kepada seluruh aparatur sipil negara, tenaga harian lepas, dan pihak ketiga untuk membuka rekening di Bank Nagari selaku bank yang memegang rekening kas umum daerah Pemkab Tanah Datar. “Jika semua transaksi pembayaran melalui Iimplementasi nontunai memudahkan kita bertransaksi serta menghitung aktivitas ekonomi sehingga dapat mencegah korupsi,” ujar-
nya. Andry menerangkan, Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang dicanangkan pada 14 Agustus 2014 oleh Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus DW Martowardojo, bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat, pelaku bisnis, serta lembaga keuangan pemerintah untuk menggunakan sarana pembayaran nontunai dalam bertransaksi keuangan agar lebih mudah, aman, dan efi sien. “GNNT merupakan sebuah program yang dicanangkan oleh BI bersama pemerintah
untuk mengurangi pembayaran secara tunai sehingga berangsur-angsur terbentuk suatu komunitas masyarakat yang menggunakan pembayaran secara nontunai yang begitu banyak manfaatnya ketimabang pembayaran tunai,” tuturnya. Sementara itu, Pemimpin Bank Nagari Cabang Batusangkar, Eka Adria Putra, menyampaikan kepada para peserta sosialisasi untuk tidak takut menggunakan sistem daring (online) dalam bertransaksi karena memberikan banyak kemudahan.(h/emz)
1.000 Bibit Ikan Dilepas di Batang Malana
MELEPAS BIBIT IKAN Camat Lima Kaum Afrizal bersama Forkopimca setempat melepas bibit ikan di aliran Batang Malana, Nagari Baringin, Senin (19/3). EMRIZAL
BATUSANGKAR,HALUAN – Pemerintah Kecamatan Limau Kaum melepas sekitar 1.000 ekor bibit ikan di aliran anak sungai Batang Malana, Nagari Baringin, Senin (19/3). Camat Lima Kaum, Afrizal, mengatakan, pihaknya mempersilakan masyarakat memanfaatkan ikan tersebut, terutama pemancing, dengan syarat menjaga populasinya agar tidak punah. “Bibit ikan tersebut sengaja dilepas karena populasi berbagai jenis ikan di aliran anak sungai Batang Malana makin langka. Hal itu karena pemancing hampir saban hari memancing ikan di sana, sementara ikannya makin jarang,” ujar Afrizal. Saat ini, kata Afrizal, pihaknya tengah mene Redaktur: Holy Adib
rapkan aksi bersih di lingkungan pemukiman warga, termasuk di lokasi aliran anak sungai. Setelah aliran air bersih, ikannya perlu ditambah. “Kami berupaya menjaga sekaligus melestarikan populasi dan ekosistem ikan yang ada di perairaan umum, seperti aliran Batang Malana yang mengalir di pinggiran Kota Batusangkar,” tuturnya. Untuk menjaga kelestarian berbagai jenis ikan di aliran Batang Malana, Kata Afrizal, pemerintah nagari setempat telah menerapkan berbagai aturan dan larangan bagi warga yang menangkap ikan menggunakan pestisida ataupun melalui alat penyentrum. Pemerintah nagari akan mengenakan sanksi yang cukup berat bagi pe langgar aturan itu. (h/emz ) Layouter:Yohanes
KAMPUS Salingka ngka Studio Internasional Hadir di Kampus Patimura AMBON, HALUAN - Kota Ambon, Provinsi Maluku terus berbenah untuk mewujudkan sebagai Kota Musik Dunia (Ambon City Of Music). Berbagai fasilitas yang disyaratkan Unesco sebagai Kota Musik Dunia terus dibangun di ibukota Maluku itu. Salah satunya adalah membuat studio rekaman berkelas internasional di Kampus Universitas Pattimura dan Gedung Pertun jukan Musik Etnik di IAIN Ambon, yang diresmikan oleh Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet), Sabtu (17/3). “Saya yakin, dengan kedua infrastruktur ini bisa mendukung mewujudkan Kota Ambon sebagai Kota Musik Dunia,” ujar Bamsoet ketika meresmikan studio rekaman, di Universitas Pattimura Ambon. Hadir dalam acara peresmian tersebut antara lain anggota DPR RI asal Maluku Michael Wattimena, pejabat dari Badan Ekonomi Kreatif dan Kementerian Pariwisa ta, Plt Gubernur Maluku Zeth Sahuburua, Walikota Ambon Richard Louhenapessy serta unsur Fompida Provinsi Maluku dan Kota Ambon. Menurut Bamsoet,keinginan menjadikan Ambon sebagai Kota Musik Dunia adalah pilihan tepat dan mempunyai pijakan sejarah yang kuat. Karena dari Ambon banyak lahir musisi dan penyanyi yang hebat, seperti Bob Tutupoli, Broery Marantika, Grace Simon, Harvey Malaiholo, Ruth Sahanaya dan sederetan nama lainnya. “Saya yakin, di Ambon masih banyak lagi musisi yang hebat. Studio rekaman dan gedung pertunjukan ini harus dijadikan alat menggali dan mengem bangkan kreatifitas masyarakat,” ujar Bam soet. Dari segi sumber daya manusia, Bamsoet tidak meragukan bahwa Kota Ambon punya modal yang kuat menuju kota musik dunia. Demikian pula, kultur daerah ini juga sangat kondusif. “Bagi orang Ambon atau Maluku secara umum, menjadi penyanyi adalah sebuah kebanggaan yang dapat memperbaiki nasib dan kehidupan ekonomi,” ujar Bam soet. Sebelumnya ketika membuka Press Gathering Wartawan Parlemen di Ambon bertema ‘Sinergi DPR RI, Pemerintah RI, Pemkot Ambon dan Wartawan Parlemen Menyukseskan Ambon sebagai Kota Musik Dunia’, Bamsoet berjanji menyukseskan Ambon sebagai Kota Musik Dunia, “DPR sangat siap membantu dalam segi apapun. Saya minta Pemkot Ambon dan Pemprov Maluku segera mengirimkan dokumen terkait agar DPR bisa merumuskan langkah apa saja yang bisa dilakukan untuk mensuk seskan Ambon sebagai Kota Musik Dunia” (h/sam) ujar Bamsoet.(h/sam)
Pemko Padang Panjang Teken MoU dengan UNP PADANG PANJANG, HALUAN— HALUAN—Dijuluki sebagai Kota Pendidikan dengan berbagai prestasi, Pemerintah Kota Padang Panjang tak mau berpuas diri. Sejumlah langkah terus diupayakan untuk menjadi yang terbaik. Universitas Negeri Padang sebagai salah satu universitas terbaik di Indonesia digandeng Pemerintah Kota Padang Panjang dalam mengembangkan pendidikan, pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat serta sumber daya manusia di Kota berhawa sejuk itu. Hal itu dituangkan dalam MoU (Momarendum of Understanding) antara Pemerintah Kota Padang Panjang dan Universitas Negeri Padang yang ditandatangani oleh Pjs. Walikota Padang Panjang Irwan, S.sos MM dengan Rektor UNP Prof. Ganefri, Ph.D. Acara berlangsung di Ruang Senat lt.4 Gedung Rectorate and Research Universitas Negeri Padang, Jumat (9/3). Dihari dan tempat yang sama juga dilaksanakan Pembukaan Pendidikan dan Latihan Kompetensi Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kota Padang Panjang. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari MoU pada pengembangan pendidikan kepada guru, dalam hal ini kepada guru PAUD, agar mereka menjadi tenaga pengajar yang berkompeten dibidangnya. Pendidikan dan Pelatihan diikuti 240 guru PAUD dari tanggal 4 hingga 21 maret mendatang yang dibagi menjadi 4 gelombang, masing masing nya lima hari. Tampak Hadir, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Desmon, Kepala LP3M Provinsi Sumatera Barat Edwin Musdi, Jajaran rektorat Universitas Negeri Padang dan undangan lainnya. Pjs. Walikota Padang Panjang Irwan S.sos, MM menyampaikan apresiasi atas kerjasama dengan UNP itu. “Ini adalah prestasii yang luar biasa,” katanya. Terkait dengan guru paud yang melaksanakan pelatihan ia beharap dapat mengapliksikan apa yang telah mereka pelajari selama di UNP. “apa yang didapat disini,hendaknya dapat diterap kan dalam mendidik anak usia dini nantinya,” tambahnya Sementara Rektor Universitas Negeri Padang Prof. Ganefri,Ph,D menyampaikan Pendidikan anak usia dini merupakan hal yang sangat penting. “Ini adalah dasar dalam pembentukan karakter,” katanya. oleh karena itu tugas sebagai seorang guru PAUD bukanlah tugas yang sederhana karena tonggak keberhasilan dari seorang anak (h/ ditentukan oleh proses pada usia pra sekolah.(h/ pis) www.harianhaluan.com
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
21
TERKAIT KEKERASAN SEKSUAL OLEH GURU
Ketua ISORI: KPAI Harus Bicara Berbasis Data PADANG, HALUAN — Ketua Ikatan Sarjana Olahraga Indonesia (ISORI), Prof Dr Syahrial Bakhtiar, mengatakan, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) harus memberikan informasi yang akurat berkenaan kasus kekerasan seksual yang kini marak terjadi. Jika dibaca seksama, maka pemberitaan mengenai kekerasan seksual di sekolah menengah, yaitu SMP dan SMA sesungguhnya tidak fokus pada mata pelajaran tertentu, melainkan disebutkan ada tiga bidang studi yang gurunya terlibat kekerasan seksual, yaitu Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, dan Olahraga. Hal ini dikatakan Syahrial Bahtiar menanggapi pernyataan salah seorang ketua KPAI, Retno Listyarti, yang mengatakan kebanyakan kasus kekerasan seksual oleh oknum guru dilakukan oleh guru Olahraga dan menyulut kontroversi di media nasional, merupakan
pernyataan yang perlu diklarifikasi secara serius. Ditinjau dari prinsip dasar jurnalistik, pemberitaan tersebut tidak mempertimbangkan asas cover both sides, yaitu keberimbangan pemberitaan dari sedikitnya kedua pihak yang merupakan sumber informasi.
“Sebagai pejabat publik dari lembaga bentukan pemerintah mestinya Komisioner KPAI menyebarkan opini berdasarkan data yang benar dan akurat, mengingat masyarakat perlu informasi positif, bukan informasi hoax, dan ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam agenda perang terhadap berita bohong. Lebih jauh, kita semua butuh langkah konkrit berbasis data yang tidak menyesatkan agar permasalahan ini tidak semakin melebar,” ungkap ketua ISORI yang merupakan Guru Besar Ilmu Pendidikan Olahraga Universitas Negeri Padang (UNP) kemarin dalam rilisnya yang terima Haluan. Dikatakan Syahrial, permasalahan kekerasan seksual adalah kasus nasional yang menyasar berbagai lini, tidak hanya pendidikan. Dibutuhkan
gerakan bersama agar proses pembelajaran di sekolah tidak lagi terganggu oleh kasus kriminal termasuk kekerasan seksual. “Kasus kekerasan seksual didorong oleh rendahnya keimanan dan kurangnya kontrol diri dan kontrol sosial-lingkungan. Setiap orang, walaupun ia seorang pendidik, berpotensi mengalami hal serupa. Tidak etis tindak kriminal seseorang kemudian dikaitkan dengan profesinya, karena tindakan yang ia lakukan bukanlah tindakan institusional, melainkan individual,” katanya. Mengenai tindak lanjut yang akan dilakukan, Syahrial menjawab, ISORI mengirim surat resmi ke KPAI Pusat untuk meminta penjelasan detail mengenai tindak kekerasan seksual di sekolah yang dila-
KULIAH LAPANGAN-Mahasiswa Prodi Linguistik Pascasarjana Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas melaksanakan Kuliah Lapangan terkait penggunaan bahasa dalam hubungannya dengan aspek sosial masyarakat di daerah Sintuk Pariaman. HMS
BEM IAIN Bukittinggi Desak Kampus Kaji Larangan Cadar BUKITTINGGI, HALUAN— Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (BEM IAIN) Bukittinggi, Sumatera Barat, Beni Hari Mulia, mendesak kampusnya mengkaji larangan bercadar. “Supaya polemik ini bisa cepat terselesaikan dan menimbulkan suasana nyaman lagi,” ujarnya seerti dilansir hidayatullah.com, Rabu kemarin. Larangan bercadar di IAIN Bukittinggi mendapat banyak kritikan dan penolakan dari berbagai pihak. Sebelumnya, Senin , Aliansi Umat Islam Sumatera Barat yang terdiri dari 19 ormas Islam dan elemen masyarakat Bukittinggi bahkan sampai mendatangi• kampus itu. Mereka memberikan somasi, mendesak larangan cadar dicabut. “Jika somasi ini tidak diindahkan dalam waktu 3 x 24 jam setelah ditandatanganinya surat ini, maka umat Islam Sumatera Barat akan turun ke jalan me-
nyampaikan aspirasi,” kata Buya Busra, ketua tim delegasi aliansi itu. Sementara itu menanggapi larangan bercadar di IAIN Bukittinggi, Sumatera Barat, Pakar Hukum Universitas Islam Indonesia (UII), Prof Mudzakir, menilai larangan itu melanggar konstitusi dan harus dicabut. Sebab setiap penduduk mempunyai hak kebebasan menjalankan ajaran agamanya seperti diatur dalam pasal 29 ayat 2 UUD 1945. Dan pemakaian cadar menurutnya merupakan bagian dari ajaran agama Islam. “Cadar itu bagian dari interpretasi pelaksanaan ajaran agama Islam sebagai perwujudan dari ketaatan seseorang terhadap agamanya,” terangnya. Meski, kata dia, ada juga ajaran Islam yang menyatakan aurat perempuan itu seluruh tubuh kecuali telapak tangan dan muka. “Saya kira sebagai Rektor IAIN mestinya dia tahu ajaran agama sampai batas mana.”
Karena cadar merupakan hak konstitusional, maka menurutnya, siapapun, termasuk rektor, tidak boleh melarangnya. “Kalau ada rektor yang melarang (cadar), menurut saya peraturan rektor bertentangan dengan pengamalan hak-hak asasi manusia yang terkait dengan hak konstitusional warga negara yang dijamin oleh pasal 29 UUD 1945,” ujarnya. Sebelumnya, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Bukittingi mengeluarkan surat edaran terkait kode etik berpakaian di lingkungan kampus bagi para mahasiswa. Dalam salinan surat edaran diterima hidayatullah.com, tertulis imbauan untuk para mahasiswa antara lain agar tidak melanggar kode etik berpakaian.”(Yaitu) bagi perempuan memakai pakaian agak longgar, jilbab tidak tipis dan tidak pendek, tidak bercadar/ masker/penutup wajah, memakai sepatu dan kaos kaki”. (h/dn/htc)
kukan oleh guru dari semua bidang studi, sehingga didapat gambaran konkrit mengenai guru dari bidang studi apa yang sebenarnya paling bermasalah secara kepribadian sehingga menyebabkan timbulnya tindakan kekerasan seksual di sekolah. “Mari kita samasama buka data setransparan mungkin, karena keterbukaan informasi itu sudah diatur secara formal melalui UU No. 14 tahun 2008, “ ujar Syahrial. Dijelaskan lagi oleh Syahrial yang adalah juga Wakil Rektor IV Universitas Negeri Padang, jika memang Guru Olahraga mendominasi kasus kekerasan seksual di sekolah, maka ISORI juga sudah punya mekanisme yang tersistem untuk menindaklanjutinya. Sementara itu, Komisioner Komisi Informasi Sumatera Barat, Yurnaldi, mengatakan, data yang akurat dan transparansi harus dijadikan sumber utama di saat pejabat publik berbicara di depan umum. Jika KPAI tidak bicara berbasis data, apalagi menyebar data bohong, maka bisa digugat publik sesuai UU dan pasal Pidana pada UU Keterbukaan Informasi Publik karena menyebarkan data bohong, terutama Pasal 54. Dimana dalam Pasal 54 berbunyi; setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa hak mengakses dan/atau memperoleh dan/atau memberikan informasi yang dikecualikan (informasi tidak benar) sebagaimana diatur dalam Pasal 17 huruf a, huruf b, huruf d, huruf f, huruf g, huruf h, huruf i, dan huruf j dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan pidana denda paling banyak Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah),” demikian Yurnaldi, yang pada HPN 2018 meluncurkan buku Kritik Presiden dan Jurnalisme Hoaks. (h/isr))
FIB Unand Gandeng FIB Unud PADANG, HALUAN — Dekan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Andalas Dr. Hasanuddin, M.Si menandatangani kerja sama Credit Earning dengan Dekan FIB Universitas Udayana (Unud) Prof. Dr. Ni Luh Sutjiati Beratha di Ruang Sidang Dekanat FIB Unand penandatangan kerja sama tersebut dilaksanakan pada Senin (12/3) yang lalu. Mendampingi Dekan FIB Unand ketua jurusan dan beberapa dosen, baik program studi S-1 maupun program studi S-2 hadir dalam diskusi dan penandatangaan kerja sama ini. Sementara itu, Wakil Dekan I dan juga kepala akademik hadir mendampingi Dekan FIB Universitas Udayana. Penandatangan kerja sama ini diawali dengan diskusi pelaksanaan credit earning antara Dekan FIB Unand dan Dekan FIB Universitas Udayana yang dipandu oleh Wakil Dekan I FIB Unand, Dr. Ferdinal, M.A. Dekan mengungkapkan bahwa penandatanganan kerja sama ini merupakan rangkaian kesepakatan yang dilakukan setelah Dekan FIB Unand dan Dekan FIB Unud melakukan pertemuan pada November 2017 lalu. Beberapa paparan yang di usulkan diantaranya terkait jumlah mahasiswa yang akan melaksanakan credit earning, mata kuliah yang ditawarkan oleh program studi, dan sejumlah syarat umum bagi mahasiswa yang akan melaksankan credit earning. (h/hms)
UNS Jamin Kebebasan Penggunaan Cadar di Kampus JAKARTA, HALUAN-— Beda dengan Rektora UIN (Universitas Islam Negeri) Sunan Kalijaga, Yogyakarta , Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS), Ravik Karsidi, malah memas-
tikan tak ada pelarangan terhadap civitas akademika untuk menggunakan cadar terutama saat mengikuti perkuliahan. UNS memilih pendekatan persuasif terhadap mahasiswa
yang menggunakan penutup wajah jika ada kendala dalam proses perkuliahan.”Kami menghormati kalau itu adalah keyakinan, tidak ada larangan. Kami secara persuasif apakah
DUA mahasiswi mengenakan cadar, melangkah pasti di kampusnya.
perlu seperti itu atau sebagai nya kita melalui pihak-pihak seperti dosen atau pembim bing, tutur Ravik pada Rabu. Ravik pun mengatakan sejauh dosen tak menemui kendala saat mengisi kelas yang di dalamnya terdapat mahasis wa yang menggunakan penutup wajah. Menurut Ravik rektorat pun sampai saat ini tak menerima keluhan baik dari mahasiswa maupun dosen. “(Kuliah) enggak ada kendala, lancar. Karena itu dulu kan hanya fakultas,” katanya Diketahui pada September tahun lalu Fakultas Pertanian UNS sempat mengeluarkan surat edaran terkait pelarangan bagi warga kampus menggunakan penutup wajah. Dalam surat edaran itu, warga kampus dilarang mengenakan kaos Redaktur: Dodi Nurja
oblong, sandal, celana jin hingga gaya rambut yang tak pantas, pakaian ketat hingga pelarangan menggunakan penutup wajah. Fakultas Pertanian UNS mewajibkan civitas akademik untuk memperlihatkan wajah terutama saat perkuliahan berlangsung. Namun, tak berapa lama pihak rektorat mengklarifikasi bahwa surat edaran tersebut terbit tanpa sepengetahuan rektorat. UNS pun memutus kan untuk mengevaluasi kebi jakan tersebut. Sampai sekarang (evaluasi) belum selesai dan belum bisa saya sampaikan ke masyarakat. Sejauh ini, artinya tak ada larangan. Waktu itu istilahnya tidak diberlakukan sampai nanti ada ketentuan, sampai ada edaran dari rektor, katanya. (h/rol) Layouter: Yohanes
22
KAMIS, 8 MARET 2018 20 Jumaidil Akhir 1439 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
22
KAMIS, 22 MARET 2018 / 4 Rajab 1439 H
DI PADANG PARIAMAN
15 Tim Pantau Pilawana Serentak PADANG PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 15 tim di bentuk oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Padang Pariaman, hal itu dibuat untuk memonitoring pelaksanaan pemilihan walinagari serentak yang digelar 4 April 2018 mendatang di daerah ini . Tim yang terdiri dari Koordinator dan anggota, ditugaskan di sejumlah nagari yang melaksanakan pemilihan walinagari.
MAIRIAK PADI — Di kawasan bakal perkampungan Minangkabau Saisuak, Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias meresmikan panen padi Kelompok Tani dengan melakukan mariak padi, Selasa. Sejumlah wisatawan Belanda juga mencoba melakukan cara memanen padi khas Minang yang makin tergeria kemajuan zaman ini. IST
Camat Lima Kaum Lepas Bibit Ikan BATUSANGKAR,HALUAN — Camat Lima Kaum Tanah Datar Afrizal menyebutkan, setidaknya telah dilepas seribu ekor bibit ikan berbagai jenis pada aliran batang Malana Nagari Baringin ,untuk dapat dimanfaatkan oleh warga, terutama para pencandu memancing di lokasi aliran sungai."Bibit ikan tersebut sengaja dilepas, mengingat populasi berbagai jenis ikan di aliran anak sungai batang Malana tersebut sudah semakin langka, karena para pencandu memancing hampir saban hari melakukan kegiatan memancing, sementara kondisi ikannya sudah semakin jarang", tutur Camat Lima Kaum Afrizal kepada Haluan Senin 19/3 kemarin. Menurut Camat Afrizal, saat ini pihaknya tengah menerapkan aksi bersih di lingkungan pemukiman warga termasuk pada likasi aliran anak sungai, setelah aliran air bersih, maka perlu juga ditambah populasi ikan yang ada di dalamnya."Kita berupaya menjaga dan sekaligus melestarikan populasi dan ekosistem ikan yang ada pada perairaan umum seperti aliran batang Malana yang mengalir di pinggiran kota Batusangkar itu", tuturnya. Untuk menjaga kelestarian berbagai jenis ikan yang ada di aliran batang Malana ini, melalui peraturan nagari setempat, telah diterapkan berbagai aturan dan larangan bagi warga yang menangkap ikan menggunakan pestisida atapun melalui sentrum arus listrik."Bila ditemukan pelanggaran aturan yang telah disepakati itu, akan dikenakan sanksi yang cukup berat", tuturnya. (h/emz)
CAMAT Lima Kaum Tanah Datar Afrizal ketika melepas bibit ikan berbagai jenis pada aliran batang Malana Nagari Baringin. EMRIZAL
www.harianhaluan.com
Kepala DPMD Kabupaten Padang Pariaman, Erman,S.Sos.MM kepada wartawan Rabu (21/3) menyebutkan, tim ini dibuat berkaitan dengan persiapan pelaksanaan pemilihan walinagari serentak yang digelar 4 April 2018 mendatang di Kabupaten Padang Pariaman. Sebelumnya, dilaksanakan pertemuan persiapan Pilwana serentak di aula IKK Parik Malintang, Selasa (20/3) kemarin. Untuk tim 1 katanya, meliputi Nagari III Koto Aur Malintang, Balai Baiak Malai III Koto, III Koto Aur Malintang Timur, Batu Gadang Kuranji Hulu, Malai III Koto dengan Koordinator Tim Drs. Rahmang, MM dan anggota Heriza Syafani, SSTP.MPA, Febriady Hariko, S.STP dan Gema Sudarta. Sedangkan Tim 2 jelasnya, Nagari Sungai Sirah Kuranji Hulu, Malai V Suku Timur, Guguak Kuranji Hilir, Koto Tinggi Kuranji Hilir, dan Campago Selatan dengan Koordinator Tim Hj. Suarni Murad, SH. MPd, Anggota Anda Marzuni, S.Sos, Drs. Syafril Syarief, Khadijah, S.Sos. Dan tim 3 meliputi Nagari Sikucua Barat,Sikucua Timur, Sikucua Tengah,Sikucua Utara, dan Campago Baratdengan Koordinator Tim Rianto, SH. MM, Anggota Harmen Aminuddin, ST, MM, Juarman dan Novialdi. Untuk tim 4, meliputi
Nagari Kudu Gantiang Barat, Koto Dalam Barat,Lurah Ampalu, Ambuang Kapua Sungai Sariak dan Lareh Nan Panjang Selatan dengan Koordinator Tim Hendri Satria, AP, M.Si, Anggota Valerio Nova, ST.M.SE. MA, Chintia Dewi Putri, S.I. Kom.M.I.Kom danAlmasriva Aini,SE. Sedangkan tim 5 meliputi Nagari Koto Dalam Selatan, Lareh Nan Panjang Barat,Bisati Sungai Sariak, Lareh Nan Panjang Sungai Sariak dan Limpato Sungai Sariak dengan Koordinator Tim Zahirman, S.Sos. MM, Anggota Junaidi Syah, S. Sos, Eliza, S.Sos, MM dan Zaini Desmarita. Dan tim 6 meliputi Nagari Batu Kalang Utara, Tandikat, Tandikat Utara, Tandikat Barat dan Tandikat Selatan dengan Koordinator Tim Syafriwal, SE, MM, Anggota, Andri Satria Masri, SE.M.SE, Mardalena, S.Sos dan Indah Suci Ramadani. Tim 7 meliputi Nagari Sungai Durian, Kampung Tanjung Koto Mambang Sungai Durian,Kayutanam, Guguak dan Anduriang dengan Koordinator Tim Yurisman, SP, MM, Anggota Salmi, SE, Lilis Mairizal, S.Sos, M.Si dan Suarni, Amd. Tim 8 meliputi Nagari Balah Air Utara, Balah Air Timur, Kurai Taji,Kurai Taji Timur dan Kapalo Kotodengan Koordinator H. Taslim, SH, MM, Anggota Fauzi Al Azhar, SAP.MAP, Elwas, SE
dan Hernita Leni. Sedangkan tim 9 meliputi Nagari Sunua Barat,Sunua Tengah, Padang Kandang Pulau Air Padang Bintungan, Padang Bintungan dan Pauh Kambar denganKoordinator Drs. H. Anwar, M.Si,Anggota Deded Permana, S.Psi. MM dan Ari Septia Ningsi, A.Md. Untuk tim 10 meliputi Nagari Padang Toboh Ulakan, Sungai Gimba Ulakan, Manggopoh Palak Gadang Ulakan,Sandi Ulakan dan Kampuang Galapuang Ulakan denganKoordinator Fakhriati, S.Sos, MM, Anggota Dra. Elfi Delita, M. Farm. Apt, Zulkarnaini, S.Sos dan Erizon,S.Pi. Dan tim 11 meliputi Nagari Gadur, Toboh Ketek, Toboh Gadang Timur,Toboh Gadang Barat dan Toboh Gadang Selatan dengan Koordinator Erman, S.Sos.MM, Anggota Rifki Monrizal Np, SH, M.Si, Hj. Desiwati, S.Sos dan Januar Efendi. Tim 12 meliputi Nagari Tapakis, Seulayat Ulakan, Punggung Kasiak Lubuk Alung, Balah Hilia Lubuk Alung dan Sungai Abang Lubuk Alung dengan Koordinator M.Fadhly, S.Ap,MM, Anggota Arosi Febri Yenti, S.STP, Drs Anwar MM dan Afnidawati. Tim 13 mengawasi Nagari Sikabu Lubuk Alung, Pasie Laweh Lubuk Alung, Salibutan Lubuk Alung, Singguling Lubuk Alung dan Lubuk Alung dengan Koordinator Drg. H. Arman, SH, MM, Anggota Siska Primadona, S.STP.M.Si, Handre, SIP, M.Si dan Rita Yerni. Tim 14 meliputi Nagari Aie Tajun Lubuk Alung, Buayan Lubuk Alung,Sungai Buluh Utara, Sungai Buluh Timur dan Sungai Buluh dengan Koordinator Hanibal, SE. MM,Anggota Drs Metri Waldi Apt, Mahdi Syukri, SE.MM dan Friyanrivita Nasli, ST. (h/bus)
GELORAKAN KEBERSAMAAN
Talawi Hilir Genjot Taman Dasa Wisma SAWAHLUNTO, HALUAN — Partisipasi warga dalam menggalakkan kebersamaan dan gotong royong membangun taman dasa wisma terus digalang oleh Pemerintah Desa Talawi Mudik Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto. Terbukti pada 2018 ini ditargetkan sebanyak 45 kebun dasa wisma akan dibuat."Saat ini sudah ada sebanyak 8 taman dasa wisma yang telah diaktifkan kembali," ujar Kades Talawi Hilir Ferdian Irwan kepada Haluan, Rabu (21/3). Menurut Ferdian, keberadaan kegiatan dasa wisma sangatlah penting. Hal tersebut mengindikasikan berjalannya program PKK di Talawi Hilir. Terlebih lanjut Ferdian, taman dasa wisma
yang ditanami dengan beragamam tanaman obat keluarga (toga), buah, sayur dan bunga akan sangat bermamfaat bagi anggota kelompok dasa wisma itu sendiri. "Paling tidak hasil kebun bisa dimanfaatkan untuk penuhan kebutuhan sehari hari, lebih dari itu bisa sebagai potensi ekonomi kelompok," katanya. Lebih jauh Ferdian menyebutkan, pihaknya terus menggenjot semua sektor pembangunan masyarakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Talawi Hilir. Selain menggenjot sektor PKK, saat ini menggunakan dana APBDes tengah membangun Dua embung untuk mengairi areal persawahan. Dua buah
embung yang mamakan dana sebesar Rp265 juta lebuh dan Rp78 juta lebih itu ditargetkan mampu mengairi lahan persawahan seluas 35 hektar. "Kedua embung nantinya akan mendapatkan pasokan sumber air dari aliran air perbukitan yang ada di sekitarnya. Dengan harapan keberadaan embung nantinya dapat meningkatkan musim tanam padi masyarakat," katanya. Ferdian berharap, program prioritas pembangunan ekonomi masyarakat melalui berbagai pembangunan sarana dan prasarana yang langsung bersentuhan dengan kebutuhan masyarakat akan mampu meningkatkan produktifitas masyarakat menuju kesejahteraan.(h/rki)
Kades Talawi Hilir, Ferdian Irwan bersama warga tengah bergotong royong untuk pembuatan taman Dasa Wisma. RIKI YUHERMAN
Puskesmas Koto Baru Kambang Lakukan Fogging PAINAN, HALUAN — Sebagai upaya pencegahan dan antisipasi penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Pessel, Puskesmas Koto Baru, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara Pengasapan (fogging) di daerah setempat. Kepala Puskesmas Koto Baru, Andri Dedi mengatakan, sebelum melakukan fogging pihaknya juga memberikan penyuluhan kepada masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan setempat. Sebab, mencegah lebih baik daripada mengobati."Penyuluhan kesehatan merupakan bagian dari program pelayanan promosi kesehatan serta merupakan Upaya Kesehatan Esensial yang ada pada masing-masing Puskesmas. Jadi, keseriusan untuk melaksanakannya perlu diupaya-
SEJUMLAH petugas medis Koto Baru, melakukan fogging di daerah Tampunik, Kecamatan Lengayang. OKIS MARDIANSYAH
kan agar benar-benar dapat menyelesaikan permasalahan kesehatan yang ada di masyarakat," terangnya saat dihubungi Haluan. Rabu (21/3). Dikatakannya, PSN dan Fogging merupakan salah satu cara untuk mencegah dan mengurangi penderita DBD dilingkungan masyarakat setempat,
dikarenakan akhir-akhir ini penderita DBD sudah mulai mewabah di daerah itu. "Lokasi sasaran PSN dan fogging kita hari ini adalah daerah Tampunik, Koto Baru. Sebab, sebelumnya sudah ada sekitar 5 pasien DBD yang dirujuk ke RSUD M.Zein Painan. Jadi, kegiatan fogging ini kita lakukan sebagai salah satu
cara untuk mengurangi tingkat penderita DBD di Dungingi," sebutnya. Lebih lanjut dijelaskan, fogging atau pengasapan hanyalah membunuh nyamuk dewasa, sedangkan untuk memberantas hingga ke jentik nyamuk harus dilakukan pemberantasan sarang nyamuk secara langsung disetiap lingkungan warga, dengan cara 3M Plus yakni menguras, menutup, mengubur dan mencegah penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang disebabkan oleh nyamuk aedes aegypti. "Kita juga meminta kepada masyarakat agar menggunakan lotion anti nyamuk atau obat pengusir nyamuk, memakai kelambu pada tempat tidur, menggunakan bubuk Abate pada selokan dan penampungan air, menjaga kondisi lingkungan tetap sehat dan bersih. Jadi, masyarakat perlu Redaktur: Dodi Nurja
diberi pemahaman, bahwa sebenarnya penyebab DBD adalah virus yang dibawa oleh nyamuk aedes aegypti, bukan dari nyamuknya," terangnya. Sementara itu, Yerik Masrizal (38) warga Tampunik Koto Baru, Kambang, Kecamatan Lengayang mengatakan, sudah puluhan tahun lebih baru sekarang daerahnya ada pengasapan (fogging) yang dilakukan oleh Puskesmas setempat. "Saya sangat berterima kasih kepada Puskesmas Koto Baru karena sudah melakukan fogging didaerah kami. Sebab, sudah puluhan tahun tidak pernah ada kegiatan seperti ini. Saya berharap Pemkab Pessel selalu melakukan kegiatan ini secara rutin, agar tidak ada korban jiwa akibat DBD," Ungkap Yerik Masrizal yang mengaku Istrinya Tasti (36), sudah lima hari dirawat di RSUD M.Zein Painan dikarenakan terjangkit gejala DBD. (h/kis) Layouter: Irvand
SUMBAR
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Staf Dishub Diberi Pembinaan FMD DHARMASRAYA, HALUAN – Seluruh staf Dinas Perhubungan Kabupaten Dharmasraya mengikuti kegiatan pembinaan FMD (Fisik, Mental dan Disiplin) di Sport Center Koto Padang, Rabu (21/3), dengan instruktur dari TNI dan POLRI. Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Dharmasraya, Ramilus, kegiatan yang akan berlangsung selama tiga hari penuh, 21-23 Maret, itu bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dasar dan disiplin staf Dishub. Terutama yang bekerja di lapangan, seperti tugas pengamanan lalu lintas, pasar-pasar dan tempattempat keramaian. “Kita berharap, setelah mengikuti kegiatan ini staf Dishub makin siap untuk mengemban dan melaksanakan tugas-tugas dalam melayani masyarakat,” ujar Ramilus. Adapun, kata Ramilus, ada beberapa materi yang diberikan dalam kegiatan pembinaan FMD tersebut. Yakni materi Kesiapan Mental dan Fisik oleh Pejabat Dishub, PBB dan Disiplin oleh TNI dari Koramil Koto Baru serta Peraturan Berlalu Lintas oleh Polres Dharmasraya. (h/mg-bdr)
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
ASN TANAH DATAR
Diimbau Gunakan Pembayaran Nontunai TANAH DATAR, HALUAN - Pembayaran dengan cara non tunai pada pemerintahan memiliki banyak manfaat. Pasalnya, aliran dana seluruh transaksi dapat ditelusuri sehingga lebih akuntabel, mengurangi resiko kehilangan uang bagi bendahara.
Tiga KWT Pasaman Terima Bantuan KRPL PASAMAN, HALUAN - Sebanyak tiga Kelompok Wanita Tani (KWT), satu keltan dan dua kelompok Dasa Wisma di Kabupaten Pasaman menerima bantuan program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) senilai Rp50 juta dari Dinas Pangan Provinsi Sumatera Barat. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Pasaman, Yusuf Lubis kepada masing-masing kelompok di Lubuksikaping, Rabu (21/ 3). Adapun kelompok penerima bantuan tersebut, yakni KWT Tunas Mekar, Nagari Pintu Padang, Kecamatan Mapattunggul, KWT Rich Siliah Baganti, Nagari Panti Selatan, Kecamatan Panti, KWT Mawar Indah, Nagari Malampah, Tigonagari. Berikutnya, Kelompok Tani Saiyo, Nagari Koto Rajo, Kecamatan Rao Utara. Kelompok Dasawisma Seroja I, Nagari Cubadak, Duokoto dan Dasawisma Mekar Sari, Nagari Lubuk Layang, Rao Selatan. Bupati Yusuf Lubis mengatakan, pemanfaatan pekarangan dalam bentuk KRPL merupakan langkah alternatif dalam pemenuhan kebutuhan pangan dan gizi, guna menghadapi pertumbuhan penduduk dan konversi lahan yang semakin tinggi. “Pemkab Pasaman, akan terus mendorong agar masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan guna pemenuhan kebutuhan pangan keluarga serta peningkatan pendapatan yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan,” ujarnya. Ia mengatakan, pengembangan KRPL ini menjadi salah satu alternatif dengan memanfaatkan pekarangan secara ramah lingkungan, untuk pemenuhan kebutuhan pangan atau gizi keluarga. “Untuk itu, kita mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah yang kosong dengan menanami aneka jenis sayuran. Selain membuat suasana hijau juga dapat memberikan manfaat ekonomi. Warga tidak perlu membeli sayuran untuk kebutuhan sehari-hari,” katanya Menurutnya, peningkatan ekonomi keluarga bisa diwujudkan jika setiap warga mau bekerja dan memanfaatkan potensi yang ada. Sebagai contoh, kalau setiap warga mau memanfaatkan lahan kosong untuk ditanami aneka jenis sayuran atau tanaman lain, maka akan mendatangkan penghasilan. “Ini yang akan kita giatkan di Pasaman. Dinas Pangan, melalui penyuluh di lapangan, camat dan walinagari sudah kita imbau untuk mensosialisasikan program ini ke masyarakat. Karena program ini banyak manfaatnya,” ujarnya. (h/ mg-yud)
BUPATI Yusuf Lubis didampingi Wabup Atos Pratama menyerahkan bantuan program KRPL, masingmasing senilai Rp50 juta kepada enam kelompok tani di daerah itu. IST
www.harianhaluan.com
23
MULAI DIPADATI PENGUNJUNG - Pantai Sago yang berlokasi di Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan mulai dibenahi oleh pemerintah setempat. Terlihat, Minggu (18/3) pantai Sago terlihat mulai dipenuhi oleh pengunjung yang ingin menyaksikan keindahan pantainya. HELDI SATRIA
PWI Sumbar Akan Gelar Uji Kompetensi Wartawan PADANG, HALUAN - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumbar kembali menyelenggarakan Ujian Kompetensi Wartawan (UKW) yang akan diselenggarakan di Aula Bank Nagari, 13 hingga 14 April 2018 mendatang. Ketua PWI Sumbar, Heranof Firdaus, Rabu (21/3) menyebutkan, pendaftaran sudah dibuka mulai berita ini diterbitkan dan ditutup sampai 9 April 2018 mendatang. Persyaratan diantaranya, harus ada surat rekomendasi dari Pimpinan Redaksi (Pimred) media bersangkutan, baik cetak, online dan maupun elektronik. Syarat lainnya, media yang bersangkutan telah terverifikasi administrasi
dari Dewan Pers. Hal itu dimaksudkan, agar nantinya wartawan yang telah lulus, tidak lagi bermasalah dalam menerbitkan kartu UKWnya dari pusat. “Jadi bagi kawan-kawan yang ingin mendaftar, harus ada surat rekomendasi dari Pimpred masing-masing media, dan media bersangkutan sudah terferivikasi administrasi dari Dewan Pers,” ujar Heranof kepada Haluan. Sebelum dilaksanakan UKW, para peserta bakal dibekali pra UKW, Kamis (12/4). Hal itu dimaksudkan agar para peserta ujian untuk kategori Wartawan Muda, Madya dan Wartawan Utama lebih rileks meng hadapi ujian, diharapkan seluruh peserta lulus. Saat pra UKW peserta
juga dibekali pembekalan tentang Kode Etik Jurnalistik, UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers dan organisasi PWI. Diakui Heranof, tugas wartawan sebagai penyambung aspirasi rakyat sangat berat, untuk itu perlu peningkatan kemampuan teknis jurnalistik. “Melalui uji kompetensi wartawan akan terjadi proses seleksi terhadap insan pers, mana wartawan yang sungguh-sungguh dan wartawan yang asalasalan,” katanya. PWI Sumbar melaksanakan UKW merupakan keharusan bagi seluruh anggota supaya lebih profesional menjalankan tugas. Sekitar 700 yang tercatat sebagai anggota PWI di Sumbar, sekitar 45 persen yang sudah
lulus UKW dengan tiga tingkatan, Wartawan Muda, Madya dan Wartawan Utama. Program sertifikasi wartawan merupakan salah satu upaya yang dilakukan PWI untuk meningkatkan profesionalisme wartawan di tengah masyarakat. “Kami harapkan kepada kawankawan, khususnya anggota PWI belum UKW terutama di daerah supaya tidak menyia-nyiakan kesempatan ini, supaya lebih profesional menjalankan tugas seharian,” ujarnya. Bagi yang berminat, PWI sudah membuka pen daftaran di sekretariat PWI Sumbar Jalan Bagindo Aziz Chan No. 8 A Padang. Atau kontak person ke Kepala Sekretariat Nely HP :08 13 63837575). (h/mg-mel)
Tak hanya itu, seluruh transaksi juga akan didukung dengan bukti yang sah, pengendalian internal pengelolaan kas meningkat, efektifitas dalam transaksi pembayaran/penerimaan, laporan keuangan daerah tersaji tepat waktu, belanja daerah lebih efisien dan penerimaan daerah lebih dapat tergali secara optimal sehingga PAD meningkat. Hal ini disampaikan Kabid Bendahara Umum Daerah (BUD) Badan Keuangan Daerah Tanah Datar, Andry saat sosialisasi implementasi transaksi non tunai dan SP2D online bagi bendaharawan se-Tanah Datar yang bertempat di Aula Kantor Bupati, Selasa (20/3). Kabid BUD juga menyampaikan, sesuai instruksi Bupati Tanah Datar Nomor 900/1711/BKD-2017 tangal 31 Oktober 2017 tentang pelaksanaan transaksi non tunai yaitu, meminimalkan penggunaan uang tunai pelaksanaan transaksi pembayaran di masingmasing OPD. Selain itu, dalam intruksi bupati ini juga disebutkan imbauan kepada seluruh ASN, THL dan pihak ketiga untuk membuka rekening pada Bank Nagari, selaku bank yang memegang rekening kas umum daerah pemerintah Kabupaten Tanah Datar. “Jika semua transaksi pembayaran melalui implementasi non tunai, akan memudahkan kita bertransaksi serta menghitung aktivitas ekonomi sehingga dapat mencegah korupsi,” ujarnya. Ditambahkan, Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang dicanangkan pada 14 Agustus 2014 silam oleh Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, pelaku bisnis serta lembaga keuangan pemerintah untuk menggunakan sarana pembayaran Non Tunai dalam melakukan transaksi keuangan agar lebih mudah, aman dan efisien. Eka Adria Putra, Kepala Cabang Bank Nagari Batusangkar juga mengatakan kepada para peserta sosialisasi agar jangan takut menggunakan sistem online dalam bertransaksi karena memberi banyak kemudahan. “Bank Nagari siap mendukung program ini dapat berjalan dengan baik dan lancar di Tanah Datar,” ujar Eka. (h/ fma)
Satpol PP Pessel Akan Sosialisasi ke Sekolah
DAILIPAL
PAINAN, HALUAN - Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP-Damkar) Pessel, dalam waktu dekat akan menggelar sosialisasi ke sekolah-sekolah terkait Peraturan Daerah Kabupaten Pesisir Selatan Nomor 01
Tahun 2016 tentang Ketentraman Masyarakat dan Ketertiban Umum. Kasat Pol PP, Dailipal mengatakan, mengingat akhirakhir ini banyak pelajar yang kedapatan bolos saat jam pelajaran berlangsung, maka sangat perlu disampaikan hal-hal yang positif kepada peserta didik. Yakni berupa dasar hukum pembentukan Satpol PP, kedudukan, kewenangan, serta tugas dan fungsi Satpol PP sebagai penegak Peraturan Daerah (Perda). “Jadi, sosialisasi tersebut kita gelar sesuai dengan keinginan masyarakat dan para orangtua. Kita berharap nantinya para pelajar selalu patuh dan taat terhadap peraturan yang diberlakukan oleh pihak
Sekolah dan Pemerintah, seperti tidak bolos, tidak merokok, termasuk tidak berada di luar perkarangan sekolah saat jam belajar mengajar berlangsung,” sebut Dailipal kepada Haluan, Selasa (20/3). Menurutnya, jika hal tersebut tidak segera dicegah dengan cara sosialisasi dan pembinaan, maka para pelajar ditakutkan lebih jauh terjerumus kedalam hal-hal yang negatif dan rawan akan potensi gangguan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat. “Jika tidak segera dilakukan pembinaan atau sosialisasi, maka kita takutkan mereka terjerumus kedalam hal-hal yang negatif, seperti perkelahian atau tawuran, perjudian, mengkonsumsi minuman be-
ralkohol, oplosan, dan narkoba, bahkan bisa jadi ke perilaku seks bebas,” ungkapnya. Dijelaskannya, dalam rangka mewujudkan masyarakat yang aman, tentram, nyaman dan damai berlandaskan “Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah, Syarak Mamgato, Adat Mamakai”, maka sangat diperlukan pengaturan dibidang ketentraman dan ketertiban umum yang mampu melindungi warga masyarakat dan prasarana umum beserta kelengkapannya. “Jadi, penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum masyarakat, menjadi urusan wajib Pemkab Pessel melalui petugas Sat Pol PP yang dalam pelaksanaannya melibatkan seluruh elemen ma
syarakat dan dijalankan sesuai dengan ketentuan Undangundang, budaya serta tata nilai kehidupan masyarakat luas,” terangnya. Lebih lanjut kata dia, terkait penerapan dilapangan, maka Pemkab Pessel melalui petugas Pol PP juga bekerjasama dengan pihak sekolah, orangtua dan masyarakat untuk melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap para pelajar. “Hal ini bertujuan sematamata untuk menjadikan gene rasi muda Kabupaten Pesisir Selatan yang cerdas, berprestasi dan bermental baik guna masa depan dirinya, keluarga, nusa dan bangsa, sehingga mampu menjadi pelopor hidup tertib di lingkungan tempat tinggalnya,” harapnya. (h/mg-kis)
RKPD Harus Merujuk pada Visi Misi Pemkab DHARMASRAYA, HALUAN – Bappeda Dharmasraya meng gelar Forum Lintas Perangkat Daerah Tahun 2018, di Auditorium Dharmasraya, Selasa (20/3). Kegiatan yang diikuti oleh seluruh Perangkat Daerah dan Camat se-Dharmasraya itu dibuka secara resmi oleh Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan serta Wakil Bupati, Amrizal Dt Rajo Medan. Turut hadir pimpinan DPRD Dharmasraya, Sutarmanto Budi Sanjoyo, Assisten I, M Yusuf dan Assiten III, Martoni.
Forum OPD yang bertujuan untuk singkronisasi program antar perangkat daerah dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2019 itu mengusung tema “Memperkuat Sistem Pemerintahan dan Peran Serta Masyarakat Menuju Kemandirian Daerah.” Bupati dalam sambutan dan arahannya menekankan, dalam menentukan arah kebijakan dan prioritas pembangunan Kabupaten Dharmasraya tahun 2019 harus merujuk pada arah kebijakan dan prioritas pembangunan yang ter-
muat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2014-2019, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Sumatera Barat Tahun 2016-2021 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Dharmasraya Tahun 2016-2021, yang memuat visi yaitu “Menuju Dharmasraya Mandiri dan Berbudaya”. “RKPD masing-masing OPD nanti akan saya cek satu persatu, untuk melihat apakah rencana kerja yang dibuat fokus mengarah pada visi misi
yang telah ditetapkan,” tegas bupati. Tidak hanya itu, dalam kesempatan yang sama bupati juga menegaskan kepada setiap perangkat daerah untuk memilih program serta kegiatan sesuai dengan skala prioritas. “Pilihlah satu atau dua program, namun jelas, terukur, terarah dan dapat dipertanggungjawabkan. Serta, sesuai dengan anggaran yang tersedia,” tegas bupati. Sementara itu, Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt Rajo Medan, dalam kesempatan yang sama juga menyam Redaktur: Heldi Satria
paikan hal yang senada. “Jangan terlalu mulukmuluk dan banyak beranganangan. Pilihlah program-program prioritas dan membawa manfaat besar bagi masyarakat,” pungkas wabup. Selain itu, wabup juga berpesan kepada seluruh perangkat daerah untuk mengevaluasi apa-apa yang telah dilaksanakan di tahun sebelumnya. “Kekurangan-kekurangan di masa lalu harus dijadikan pelajaran untuk melakukan perbaikan dimasa datang,” tandas wabup. (h/mg-bdr) Layouter:Yohanes
24
SUMBAR
KAMIS, 22 MARET 2018 4 Rajab 1439 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
40 Bidan PTT Lulus Diklat Prajabatan PARIAMAN, HALUAN — Empat puluh peserta diklat pra jabatan dari Pengangkatan Pegawai Tidak Tetap (PTT) Kementerian Kesehatan RI (Bidan Desa), dinyatakan lulus 100 persen. Pernyataan diungkapkan Kepala BKPSDM Kota Pariaman, Irmadawani, Rabu (21/3). “Lulus Diklat Pra Jabatan merupakan salah satu syarat untuk menjadi ASN 100 persen. Tapi masih ada syarat lainya yang harus dikuti lagi,” sebutnya. Syarat tersebut adalah, serifikat LPJ, ijazah pengangkatan pertama, Kiur kesehatan, SK 80 persen dan pengantar dari atasan OPD langsung. Menurut Irmadawani, kini para bidan desa yang sudah diklat prajabatan itu sedang menunggu sertifikat LPJ-nya. Dia menyebutkan pula, para bidan desa yang sudah lulus itu diangkat dengan golongan IIc. Kepala BKSDM Kota Pariaman menyebutkan, diklat pra jabatan untuk 40 bindes, sudah berakhir Selasa sore (20/3) ditutup oleh Asisten III, Lanefi. Lanefi saat itu mengingatkan, kalau sudah jadi ASN, semangat kerja dan pengabdian tak boleh kendur. Perlu diketahui, bahwa
evaluasi akan terus jalan sebagaimana yang telah dilakukan terhadap ASN dalam melaksanakan tupoksi kerjanya. Sekretaris BPSDM Provinsi Sumatera Barat, Hafizurrahman dikesempatan yang sama meminta CPNS yang telah lulus Diklat Pra jabatan supaya terus meningkatkan kompetensinya, sehingga dapat menjadi ASN yang baik dan bertanggung jawab. Sebelumnya, Diklat Prajabatan CPNS golongan II dari pengangkatan Pegawai Tidak Tetap (PTT) Kementerian Kesehatan melalui pengangkatan khusus di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman, berlangsung selama 7 hari, mulai dari tanggal 14 sampai 20 Maret 2018. Diklat ini dibuka langusng oleh Asisten III, Lanefi di Gedung BP PAUD dan Dikmas Provinsi Sumatera Barat, Rabu (14/3). “Yang diklat sekarang,
Bidan PTT yang diangkat tahun 2006,” kata Kepala BKPSDM Kota Pariaman Irma Darwani kepada Haluan saat itu. Irma Darwani menyebutkan, total waktu pengangkatan itu semuanya 57 orang CPNS. Sementara 1 orang mengundurkan diri, 6 orang telah lewat umur. Sebelum ini sudah ada 10 orang yang dikirim diklat ke Provinsi Sumbar dan mereka lulus semua. “Diklat ini bertujuan untuk menjadikan CPNS itu berilmu pengetahuan dan berwawasan luas sehingga optimal dalam bertugas,” jelasnya saat itu. Kurikulum diklat pra jabatan ini terdiri dari 4 (empat) mata Diklat, yaitu wawasan kebangsaan, percepatan pemberantasan korupsi, managemen ASN dan pola pikir ASN sebagai pelayan masyarakat. Kepala BPSDM Sumatera Barat, diwakili Kabid Diklat Fungsional BPSDM Sumbar, Khairanti saat pembukaan diklat menyebut, diklat pra jabatan penting dan wajib diikuti oleh CPNS, karena salah satu syarat untuk lolos menjadi PNS adalah dengan mengikuti diklat pra jabatan dan dinyatakan lulus. (h/tri/hel)
SERAHKAN BANTUAN — Kapolsek Kamang Baru, AKP Lazuardi bersama anggota bhabinkamtibmas saat menyambangi dan memberikan bantuan kepada warga yang kurang mampu sebagai bentuk kepedulian sosial pihak kepolisian bagi warga yang kurang mampu, Rabu (21/3). IST
Polres Sijunjung Bantu Warga Tak Mampu SIJUNJUNG, HALUAN — Polres Sijunjung melalui Kapolsek Kamang Baru, AKP Lazuardi bersama anggota Bhabinkantibmas mendatangi rumah warga yang kurang mampu, Rabu (21/3) di Jorong Kunangan Kenagarian Kunangan Prit Rantang. Selain mendatangi warga tidak mampu, kapolsek juga memberikan bantuan sembako bagi warga tersebut. Lima orang warga yang memperoleh bantuan dari polisi masing-masing Nurjana (63), warga Jorong Kunangan, Jadi (48) warga Jorong Kunangan, Dartua (65) warga Jorong Kunangan, Nuriya (64) warga Jorong Kunangan dan Upik (50)
yang juga warga Jorong Kunangan. Kapolres Sijunjung, AKBP Imran Amir melalui Kapolsek Kamang, AKP Lazuardi mengatakan, kegiatan kunjungan ke rumah warga yang kurang mampu tersebut sebagai bentuk kepedulian Polres Sijunjung melalui Polsek terhadap sesama terutama warga yang hidup pas-pasan. Ini juga sebagai bentuk dukungan secara moril terhadap mereka yang bernasib kurang baik di wilayah hukum Polsek Kamang Baru. “Program Tali Asih ini dilaksanakan diseluruh jajaran Polsek di wilayah hukum Polres Sijunjung,
sebagai bentuk kepudelian dan kegiatan sosial bagi warga yang kurang mampu dan perlu mendapatkan perhatian,” kata AKP Lazuardi kepada wartawan. Pihaknya juga berharap semoga atas kunjungan tersebut warga bisa bahu membahu dengan Polri serta gotong-royong dalam membangun sumber daya manusia seutuhnya “Dengan meningkatnya hubungan bhabin dengan warganya diharapkan akan mampu meningkatkan sumber daya manusia dan serta terpelihara keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polsek Kamang Baru. Selain itu kita juga berharap nilai gotong-
royong bahu membahu berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah dalam etika sosial budaya bermasyarakat bis aterus terjaga,” terang Kapolsek. Sementara itu, Ibu Dartua yang sudah berusia lanjut mengaku sangat senang dikunjungi oleh Polisi. Diusia yang tergolong telah uzur ini masih ada orang yang peduli, apalagi yang datang kerumahnya seorang polisi yang bertugas melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. “Terimakasih pak Polisi yang sudah datang dan memberikan bantuan. Semoga Allah SWT membalas kebaikan yang bapak lakukan,” ungkapnya. (h/ogi)
Hendrajoni Ingatkan ASN Bijak Gunakan Medsos PAINAN, HALUAN — Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni, menyampaikan kepada seluruh pejabat ASN di lingkungan Pemkab Pessel agar tidak bermain Facebook dan WhatsApp sebagai sarana mengolok atau melecehkan seseorang, golongan, lembaga di jejaring sosial. Bupati menegaskan, saat ini pihaknya tengah mela-
www.harianhaluan.com
kukan pengawasan terhadap media sosial (Medsos) Facebook (FB) dan grup WhatsApp (WA) milik bawahan pada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Dia pun meminta agar tidak ada lagi pejabat yang mengolok Pemerintah Pessel. Sebab, itu sama saja dengan menurunkan kewibawaan pemerintah dan dirinya sendiri.
“Terus terang saya memiliki tim. Saya mengamati seluruh isi Facebook dan isi pesan grup-grup WhatsApp. Saya melihat ada diantara OPD yang ngolok pemerintah. Hal ini tentu sama saja menurunkan kewibawaan mereka sendiri dan pemerintahan. Jadi, saya harap hal seperti ini tidak terjadi lagi dikemudian hari,
Redaktur: Heldi Satria
karena media sosial itu sangat kejam, lebih kejam dari pembunuhan,” sebut Bupati Hendrajoni kepada wartawan di Painan, Senin (19/3). Ia menegaskan, jelang Pemilu 2019 mendatang, peran medsos sangat besar pada dunia politik. Menurutnya, jika ada ASN yang ikut-ikutan mengolok atau menjatuhkan pemerintahan, maka bagaimana jadinya pemerintahan itu sendiri khususnya di Pessel. Apalagi jika pesan-pesan yang disampaikan bernada fitnah dan ujaran kebencian. “Jadi, terkait kondisi ini kita punya tim khusus untuk mengamati mereka dalam bermedia sosial. Dalam artian bukan untuk mengintip, namun lebih kepada upaya evaluasi secara internal. Hal ini untuk menepis isu yang beredar di tengah-tengah masyarakat,” ungkapnya. Bupati Hendrajoni, mengajak agar seluruh jajaran OPD bekerja dengan baik sesuai visi dan misi pemerintah daerah yakni mandiri, unggul, sejahtera dan agamais. Dengan demikian maka akan mendapatkan sisi positif di tengah masyarakat luas. Ia berharap, secara personal ASN lebih baik saling sanjung ketimbang saling menjatuhkan. “Ke depan mari kita ciptakan hubungan yang harmonis. Jangan saling serang atau menjatuhkan. Sebab, agama juga mengajarkan kita untuk selalu berbuat baik. Apalagi kita pejabat yang akan menjadi contoh tauladan bagi masyarakat luas,” harapnya. (h/mg-kis) Layouter:Rahmi