Haluan 22 Juni 2012

Harian Umum I klan Berlangganan Pengaduan

MEDIA GROUP

JUMA JUMATT

22 JUNI 2012 M / 2 SYA’BAN 1433 H

0751 0751 0751

4488700 9559333 4488702

TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 028 TAHUN KE 64

Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Sesungguhnya telah datang dari Tuhanmu bukti-bukti yang terang; maka barangsiapa melihat (kebenaran itu), maka (manfaatnya) bagi dirinya sendiri; dan barangsiapa buta (tidak melihat kebenaran itu), maka kemudharatannya kembali kepadanya. Dan aku (Muhammad) sekali-kali bukanlah pemelihara(mu).

(QS Al An'aam Ayat 104) 12.22 WIB

15.48 WIB

18.25 WIB

19.39 WIB

KHAS

HANTAM TIGA RUMAH — Akibat rem blong/ lepas, sebuah truk pengangkut batu bara, bernomor seri BA 9119 TL yang sedang di parkir menabrak satu unit angkot dan tiga kios di Jalan Simpang Gadut, Lumbuk Kilangan, Kamis (21/6). Tak ada korban jiwa, namun kerugian mencapai ratusan juta. AMIR. Berita terkait halaman 17.

SEKELOMPOK Suku Anak Dalam sedang istirahat di Pasar Pusat Padang Panjang, Rabu (20/6) setelah melakukan perjalanan dari kampung di Muaro Bungo, Jambi. Melangun dilakukan untuk menghilangkan kesedihan karena meninggalnya salah seorang kerabatnya. RYAN

Melangun Membuang Kesedihan SAD SEKELOMPOK orang yang berasal dari Suku Anak Dalam (SAD) Muaro Bungo, Provinsi Jambi, menarik perhatian warga di sekitar kawasan Pasar Pusat Padang Panjang, Rabu (20/6) lalu.

>> MELANGUN MEMBUANG hal 11

TERPELESET DARI JEMBATAN

Dua Bocah Tewas Ditelan Arus Sungai SIJUNJUNG, HALUAN — Batang Ombilin belakang pos lalu lintas (lantas) Simpang Tiga, Tanjung Ampalu, Kecamatan Koto VII, Kabupaten Sijunjung memakan korban jiwa. Dua bocah tewas ditelan deras arus sungai.

Adalah M Hakim Abdilah (8), dan rekannya M Figo Rizky (8), ditemukan sudah tak bernyawa karena hanyut saat akan menyeberangi sungai tersebut, Kamis (21/ 6) pukul 19.30 WIB.

PESAWAT FOKKER-27 TNI AU JATUH

10 Tewas, 8 Rumah Ludes PESAWAT terbang jatuh lagi. Sebelumnya pesawat Sukhoi Superjet 100 jatuh di kawasan Gunung Salak menewaskan 45 orang. Kali ini pesawat Fokker- 27 jatuh di Halim Perdanakusumah menewaskan sementara 10 orang.

JAKARTA, HALUAN — Pesawat latih Fokker-27 milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) dengan

nomor ekor 2708 dari skadron Udara 2 Lanud Halim Perdanakusumah, jatuh di kompleks Rajawali Jalan Branjangan,

SEKDAPROV Sumbar Ali Asmar melantik lima pejabat eselon II Pemprov Sumbar. HUMAS

IRONI PENDIDIKAN DI PASBAR

PASBAR, HALUAN — Sekolah Dasar SD No 20 Luhak Nan Duo yang berada di lokasi PTP VI di Pasaman Barat, mengeluarkan dua rapor (rapor duplikat) dengan nilai berbeda bagi murid lulusan kelas VI yang akan masuk sekolah SMP/MTS setingkatnya tahun ajaran ini. Ditilik dari rapor asli, nilai siswanya biasa-biasa saja, tetapi pada

>> SATU SD hal 11

>> 10 TEWAS hal 11

KORBAN TEWAS 1. Mayor Pnb Heri Setiawan 2. Kapten Teknisi Agus Supriadi 3. Letda Pnb Ahmad Syahroni 4. Serma Sihmulato 5. Serka Wahyudi 6. Sertu Purwo Adianto 7. Lettu Paulus Adi Prakoso

KORBAN SIPIL 1. Brian (7), anak dari Mayor Yohanes 2. Melvi (1), keponakan Mayor Yohanes 3. Ibunda Mayor Yohanes

5 Eselon II Pemprov Dilantik

>> DUA BOCAH hal 11

Satu SD Keluarkan Dua Rapor

Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Kamis (21/6). Sebanyak 10 korban dilaporkan tewas.

Semula pesawat naas itu take off dari Lanud Halim Perdanakusuma pada pukul 13.10 WIB. Pesawat tersebut melaksanakan latihan profesiensi tidak membawa penumpang. “Pesawat jatuh pada pukul 14.45 WIB,” jelas Wakasau,

Manuel Neuer

04.57 WIB

PADANG, HALUAN — Dalam sepekan ini, sudah dua kali Pemprov Sumbar menggelar pelantikan pejabat eselon II. Senin (18/6) lalu, satu pejabat eselon II dilantik, kini Kamis (21/6), dilantik lagi lima pejabat eselon II, salah satunya Kepala Biro Humas.

Proses pelantikan lagi-lagi dipimpin Sekdaprov Sumbar Ali Asmar, sementara Gubernur Sumbar Irwan Prayitno sibuk menerima tamu di kediamannya.

Mereka yang dilantik adalah Syafrizal

>> 5 ESELON hal 11

Waspadai Serangan Balik GDANKS, HALUAN — Kiper Jerman, Manuel Neuer, meyakini bahwa Yunani tidak akan mudah ditundukkan. Tim berjuluk Galanolefki ini berbahaya dalam melakukan serangan balik dan di situasi bola mati.

>> WASPADAI hal 11

DARI PERHELATAN PUTRA NASRUL ABIT

Prosesi Babako yang Tidak Pernah Pudar Laporan:

HARIDMAN KAMBANG PERHELATAN pernikahan pasangan Denis Saputra (Putra H Nasrul Abit dan Hj Wartawati) dengan Dhamar Kurniasari (Putri H Suyitno dan Hj Yuni Purwanti) di Rumah Dinas Bupati di Jalan Imam Bonjol No 1 Painan memperteguh bahwa bako menjadi bagian penting dalam

kehidupan seseorang di Ranah Minang. Prosesi yang dialami pasangan ini hanyalah sepenggal peran bako bagi anak Minang yang tidak pernah ditingggalkan.

Semenjak pagi marapulai dan anak daro telah didandani penata rias. Pakaiannya adalah pakaian kebesaran raja khas Pesisir Selatan.

Kemudian keduanya juga telah didampingi tuo anak daro dan marapulai serta pasumandan. Tuo anak

daro dan marapulai memiliki peran penting untuk menjaga mental dan “keamanan” keduanya selama perhelatan berlangsung.

Apa pasal, pagi-pagi keduanya telah didandani? Hari tersebut rupanya digelar perhelatan babako (keluarga dari pihak ayah marapulai).

Kamis (21/6), pukul 09.30 WIB, induak bako Denis Saputra kaum Panai dari

>> PROSESI BABAKO hal 11

PASANGAN Denis Saputra-Dhamar Kurniasari diapit Nasrul Abit (kanan) dan Wartawati (kiri). IST

>> 02 Petani Serahkan Rekomendasi.................................. >> 17 Perampok Gasak Motor............................................ >> 18 Guru Terbelenggu Rantai Gajah................................

2 UTAMA KILAS 10 Lagu Rendang Terpilih PADANG, HALUAN—Sepuluh naskah lagu tentang rendang dipilih dewan juri memasuki babak selanjutnya. Dari 31 naskah lagu yang masuk, kesepuluh ini dianggap terbaik. Kesepuluh naskah itu antara lain: Datanglah ke Negeri Rendang ciptaan M. Hafis/En Eraya, Randang dalam Nyanyian ciptaan Febian.

Rendang Dunia ciptaan Junaidi Syafe’i, Rendang Minang ciptaan Edi Elmitos, Randang Padang yang diciptakan Alextri Caniago, Randang Party ciptaan Nanda Wirawan/Tamrin Ismail, Randang Rang Minang ciptaan Imam Religius Sartusi, Samba Randang ciptaan Ardipal, Satu Randang Padang ciptaan Imran Boer, dan Taragak Randang ciptaan Rolos Koto.

Panitia Cipta Lagu Rendang Nina Rayati mengatakan, kesepuluh pemenang ini nantinya akan menyanyikan lagu ciptaannya untuk menentukan pemenang I, II, III, Harapan I, dan Harapan II pada 27 Juni di Taman Budaya Sumbar.

“Selain naskah, performance akan dinilai,” tuturnya. Menurut Nina, naskah ini dipilih oleh tiga orang dewan juri, Ferry Zein, Ardoni Yonas, dan Yon Hendri.

Harapannya, sebut Nina, lagu tentang rendang yang dipilih nantinya dapat mewakili kesuksesan rendang menjadi makanan nomor satu di dunia. “Semacam menciptakan trademark,” tuturnya. (h/adk)

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

LPJK Pecah, Kontraktor Kebingungan PADANG, HALUAN – Pertikaian di tubuh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Nasional membuat para pengusaha di daerah kebingungan. Pasalnya, perpecahan ini membuat LPJK menjadi dua kelompok dan sama-sama mengeluarkan Surat Badan Usaha (SBU) yang nantinya akan digunakan oleh pengusaha Kontraktor untuk melengkapi syarat administrasi sebuah proyek.

Besok, DPP IKA Unand Dilantik PADANG, HALUAN—Pengurus Dewan Pengurus Pusat (DPP) Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unand masa bakti 2012 – 2016, Sabtu (23/6) besok dilantik oleh Rektor Unad Dr Werry Darta Taifur MA, di Gedung Serba Guna (GSG) PT Semen Padang, di Indarung.

Acara pelantikan tersebut dimulai pukul 09.00 WIB. Direncanakan, selain pelantikan juga diisi Panel Diskusi membahas tema Menggapai Indonesia yang Lebih Baik.

Ketua Umum DPP IKA Unand terpilih, Prof dr Fasli Jalal PhD didampingi Sekjen Prof Dr Ir Reni Mayerni MS menjelaskan, rencana pelantikan sempat tertunda beberapa kali lantaran penyesuaian jadwal sejumlah pengurus yang dilantik dan beberapa agenda yang dilaksanakan di Sumatera Barat. Selain itu beberapa cabang yang tersebar di seluruh Indonesia dan luar negeri sedang melaksanakan Muscab mengganti kepengurusan. Terakhir, 20 Juni kemarin Cabang Jabodetabek yang melaksanakan Muscab.

“Sebagai organisasi besar yang pada hakekatnya membangun jembatan hati sesama almamater, IKA Unand kita harapkan memberikan kontribusi yang besar bagi masyarakat luas,” ujar Mantan Wamendiknas tersebut.

Selain pengukuhan, panitia pelaksana juga menyiapkan serangkaian kegiatan lainnya. IKA Unand yang diisi pengurus dengan berbagai latar bidang dan pekerjaan itu juga melaksanakan panel diskusi bersama Dr HC Ary Ginanjar Agustian an Prof Dr Dewi Fortuna Anwar dan diskusi antara pihak rektor dengan jajaran pengurus dan alumni. Dua kegiatan ini dapat diikuti oleh semua pengurus dan alumni.

“Lantaran keterbatasan waktu, kita mohon dengan kerendahan hati para alumni bisa bersama sama hadir di Gedung Serba Guna PT Semen Padang. Selain mengirim undangan ke cabang cabang dan komisariat kita juga telah mengundang secara terbuka melalui media cetak dan sejumlah televise local dan nasional,” ujarnya.

Sekjen Reni Mayerni yang juga sekretaris panitia pengukuhan menambahkan, tak ada kendala teknis tentang acara pengukuhan tersebut. Usai pengukuhan, panel diskusi dan dialog, pengurus yang sudah dikukuhkan langsung mengikuti Raker hingga sore harinya. Sejak awal, panitia dan pengurus sudah merancang format program kerja sehingga saat raker hanya tinggal penetapan.

“Bidang bidang sudah menyiapkan rancangan program sehingga diharapkan tidak memakan waktu yang terlalu lama.

Malamnya acara dilanjutkan dengan taragak basuo dan malam hiburan kim di Kedokteran Unand, Jati. Secara umum persiapan sudah matang, dan kita berharap pengurus cabang, pengurus komisariat dan jajaran pengurus DPP bisa mengikuti seluruh rangkaian kegiatan,” ujar mantan Uni Sumbar ini. Untuk informasi bisa melalui Reni Mayerni di 085358852964, bagian Humas sdr Sukri Umar di nomor 08126727981, dan secretariat di Jalan Kis Mangunsarkoro No 11 Padang, sdr Prima Esya di nomor 081266655046.

Ketua Harian DPP IKA Unand terpilih Yunisfar SE menambahkan, jajaran pengurus dan struktur DPP hasil kongres 3 Desember 2011 serta hasil rapat tim formatur 3 Januari 2012, 14 Januari 2012, dan 26 Maret 2012 terdiri dari dewan pelindung, dewan Pembina, dewan penasehat dewan pakarserta dewan pengurus yang diperkuat dengan 11 bidang lengkap dengan ketua, sekretaris, bendahara serta beberapa anggota di setiap bidangnya.

Basrief Arief SH MH, Dr (Hc) Gamawan Fauzi SH MH, dan Prof Firman Hasan SH LLM masuk dalam Pembina utama.

Prof Dr Ir Musliar Kasim MS dan Prof dr Elfi Sahlan Ben Apt sebagai ketua dan sekretaris dewan penasehat. Prof Dr Ir Nadirman Haska dan Husni Kamil Manik SP MP sebagai ketua dan sekretaris dewan pakar.

Di dewan pengurus pusat, selain Fasli Jalal, Yunisfar, Reni Mayerni, juga ada Suryadi Asmi SE MM sebagai bendahara umum.

Ketua ketua bidang diamanahkan pada Taslim SSi, Prof Dr Ir Novirman Djamarun MS, Ir Djoni, Firdaus HB ST, Prof Dr Helmi MSc, Prof Dr Saldi Isra SH MPA, Drs Herman Abdullah MM, Dr dr Masrul MSc, dr Erly Indrama SpMK, Ir Munadi Arifin Akt MM, dan drs Alfan Miko. (re)

TERBAKAR—Satu unit rumah di Jalan Marsawa, Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kamis (21/6) sekitar pukul 21.30 WIB terbakar karena kelalaian pemilik rumah. Tak ada korban jiwa, kerugian ditaksir sekitar ratusan juta rupiah. PARWIS

Rumah Nurma Hangus Terbakar PADANG, HALUAN—Sijago merah melalap satu unit rumah di Jalan Marsawa No 26 RT 03 RW 05 Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Kamis (21/6) sekitar pukul 21.20 WIB. Diduga, kebakaran disebabkan kelalaian pemilik rumah bernama Nurma (67) yang bekerja sebagai penjual bensin. Saat itu listrik padam, dan Nurma mencoba menyulut lampu dinding, tapi korek api menyambar bensin. Seketika itu api menyebar dengan cepat.

Beruntung, Nurma mampu

berlari keluar rumah, sehingga dalam kebakaran tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, dan kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta.

Kabid Damkar Eddi Asri mengatakan, terjadinya kebakaran, disebabkan oleh kelalaian sang pemilik rumah. Karena sang pemilik sudah tergolong tua, saat terjadi kebakaran ia langsung panik.

“Beruntung, tim cepat sampai ke lokasi. Kalau tidak, rumah yang lainnya akan ikut juga terbakar,” katanya kepada Haluan, Kamis

(21/6) malam.

Ia menambahkan informasi yang masuk ke Mako Dinas Damkar sekitar pukul 21.00 WIB, setelah informasi didapat, sebanyak 20 anggota personel dikerahkan, dan 2 unit mobil pemadam kebakaran langsung menuju lokasi kebakaran. Api dapat dijinakkan sekitar 20 menit.

“Beberapa saat setelah terjadi kebakaran, warga langsung memberikan informasi. Dan kami langsung turun kelapangan,” ujarnya. (h/cw-wis)

JAMBORE PETANI

Petani Tangguh Bencana Serahkan Rekomendasi PADANG PARIAMAN, HALUAN— Tiga hari pelaksaaan Jambore Petani (17-20 Juni 2012), petani yang tergabung dalam Persatuan Petani Pemandu Masyarakat Tangguh Bencana dan Perubahan Iklim (P3MTBPI) menghasilkan rekomendasi yang menurut Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mencengangkan. Rekomendasi tersebut dibacakan saat penutupan jambore di salah satu areal pertanian Korong Kampung Cubadak, Nagari Koto Baru, Kecamatan Padang Sago, Rabu (20/6).

Gubernur yang datang pada saat penutupan jambore tersebut, mengungkapkan, hasil rekomendasi tersebut terlihat seakan dirampungkan oleh para akademisi di kampus-kampus. “Poin-poin rekomendasi hasil dari tiga workshop yang diserahkan, akan dipelajari lebih lanjut. Kemudian akan disesuaikan, mana dari poin tersebut yang sesuai dengan program pemerintah,” kata Irwan Prayitno usai acara penutupan.

Jambore petani yang dilaksanakan P3MTBPI tersebut merupakan jawaban dari keprihatian masyarakat dari 20 nagari di Kabupaten Padang Pariaman yang merasakan dampak perubahan iklim dalam hal pola hujan yang tidak menentu, serta suhu malam dan siang yang jauh berbeda.

Imbas dari pola perubahan iklim itu berimbas pada menurunnya sumber mata pencaharian masya-

rakat. Beberapa fakta di lapangan yang sempat dibicarakan dalam workshop bisa dilihat dari menurun hasil panen durian, serta perubahan rasa, dari buah yang merupakan sumber pendapatan tahunan sebagian besar masyarakat di 20 nagari tersebut.

“Serangan hama dan penyakit pada tananamn kakao kini juga jauh meningkat,” kata salah seorang petani yang juga merupakan koordinator kegiatan jambore, Indramedi.

Ia juga mengungkapkan adanya perubahan pola hujan di beberapa daerah seperti nagari Ulakan, Sanur, Sicincin, dan Sungai Buluh telah menyebabkan terjadinya erosi, longsor, serta banjir.

Masyarakat yang tergabung dalam P3MTBPI merasa harus cepat bergerak dan mengabarkan pada masyarakat lain serta pemerintah untuk mengantisipasi bencana. Selain itu, mereka merasa harus mencari pihak pendamping setelah program FIELD-Bumi Ceria dari Yayasan FIELD Indonesia selama setahun belakangan telah membantu petani di 20 nagari tersebut untuk mempelajari berbagai hal menyangkut membangun ketangguhan masyarakat untuk pengurangan risiko bencana dan perubahan iklim.

“Salah satu bagian dari program FIELD-Bumi Ceria, melalui kegiatan SL Pekkerti (Sekolah Lapangan Penilaian Kerantanan dan Kapasitas secara Parsitipatif) telah

memberi kesadaran kami akan berbagai hal,” kata Kartini N, salah seorang petani yang mengaku telah mendapat manfaat banyak dari materi Living Food Bank (lumbung pangan hidup) selama mengikuti SL. “Kita mesti membuat jaringan kerja sama antara semua elemen masyarakat, pemerintah, atau NGO, dalam rangka ketangguhan masyarakat dalam menghadapi bencana.

Dan dimulai dari diri petani sendiri,” tambah Kartini N. Ia juga mengungkapkan prinsip dasar bahwa setiap manusia mempunyai kemampuan untuk itu, mempunyai kemampuan untuk saling berbagi, dan mempunyai inisiatif dan memberi contoh langsung yang bisa diikuti untuk diikuti oleh warga lain.

Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni, mengungkapkan keberbahagiaannya persoalan kegiatan jambore petani serta program FIELD-Bumi Ceria yang telah dilaksanakan setahun belakangan di Padang Pariaman. Hal tersebut diungkapkanya bersamaan dengan Gubernur Sumbar saat penutupan kegiatan jambore.

“Daerah Padang Pariaman memang rawan akan bencana.

Melalui momen ini, sosialisasi pada masyarakat agar menjaga kelestarian lingkungan, karena musibah tergantung dengan lingkungan, akan bisa langsung terpikirkan oleh masyarakat,” katanya. (h/naz/adv)

Loper Haluan Korban Tabrak Lari TAEH BARUAH, HALUAN– Honda BA 2920 MH dan pemiliknya Jasril ( 26 tahun ) yang sehari hari loper Harian Haluan, Kamis siang ( 21/6 ) menjadi korban tabrak lari L 300 (plat nomornya sudah tercium) tak jauh dari depan SMP 3 Taeh, Payakumbuh.

Menurut Jasril yang mengalami luka – luka lecet sekembali dari tukang urut, pada Kamis itu beliau sedang melaju dari arah Taeh Baruah menuju Guguk Kabupaten

Limapuluh Kota dan di belakangnya diiringi kendaraan L 300 warna hitam.

Di luar dugaan, kendaraan L 300 warna hitam itu menabraknya dari belakang. Usai menabrak, sopir L 300 jangankan membantu, tapi langsung tancap gas ke arah Guguk.

Akibat kasus tersebut Jasril mengalami luka – luka lecet dan hondanya tak bisa dihidupkan, hingga dinaikkan truk menuju

sebuah bengkel di daerah Napar.

Wartawan Haluan Zulkifli mendapat informasi itu, minta agar pelaku dengan kesadaran sendiri bisa melapor kepada pihak berwajib dan memberikan bantuan perbaikan kendaraan kepada korban.

Bagi Jasril motornya digunakan untuk mendistribusikan koran Haluan kedaerah Koto Nan Gadang, Tanjung Pati, Sarilamak, terus Simalanggang, Taeh, Koto Baru Simalanggang, dan Parumpuang. (snt)

Kebingungan pengusaha kontraktor yang telah berlangsung sejak tahun 2010 silam diperparah dengan tidak adanya sikap pemerintah daerah untuk menetapkan SBU mana yang legal.

Salah satu ketua asosiasi pengusaha yang dibawahi oleh LPJK, Gabungan Pengusaha Konstruksi Nasional (Gapeknas) Perwakilan Sumatera Barat, Ir. Desrio Putra mengatakan perpecahan LPJK telah membuat para pengusaha bingung karena asosiasi yang dibawahi oleh LPJK ini pecah juga dan sampai sekarang ini pertikaian internal ini masih berlangsung. Disamping itu, SBU yang legal belum ditentukan oleh pemerintah. ”Akibat pertikaian LPJK ini, terbentuk dua kelompok yakni LPJK pemerintah dan LPJK AD-ART. Kedua kelompok ini mempunyai strukturnya masing-masing dan mengeluarkan SBU untuk pengusaha kontraktor. Karena itulah pengusaha bingung SBU mana yang sah,” kata Desrio kepada Haluan, Kamis (21/6).

Perpecahan LPJK yang terjadi di Pusat juga diikuti oleh LPJK di daerah. Sehingga kapasitas pertikaian di pusat,sama halnya dengan di daerah. “Untuk kepengurusan LPJK pemerintah perwakilan Sumatera Barat diketuai oleh Ir. M. Din. Sedangkan LPJK AD-ART diketuai oleh Lukman Gindo,” katanya.

Desrio mengatakan sejak tahun 2010, pengusaha mau tak mau tetap mengurus SBU untuk mengikuti lelang tender proyek walaupun SBU yang beredar sekarang telah dua versi. ”Sejak tahun 2010, saya tidak tahu berapa jumlah SBU yang telah dikeluarkan oleh LPJK Sumbar untuk pengusaha kontraktor. Tetapi setiap proyek dan tender berlangsung, pengusaha memang harus mengantongi SBU. Akan tetapi, sampai sekarang ini pemerintah belum menetapkan SBU mana yang legal untuk dikantongi oleh pengusaha,” tuturnya.

Namun, di dalam keputusan Menteri Pekerjaan Umum No 154/KPTS/M/2011 yang menyebutkan LPJK

pemerintah yang mempunyai hak untuk mengeluarkan SBU. Namun, legalitas SBU dilegalkan oleh pemerintah daerah masing-masing.

“Jika kita ikuti aturan Menteri Pekerjaan Umum, yang berhak mengeluarkan SBU adalah LPJK pemerintah. Akan tetapi untuk mensahkan SBU mana yang berhak dikantongi pengusaha adalah pemerintah daerah,” katanya.

Ia menjelaskan SBU yang dikeluarkan oleh LPJK ADART jika ditelisik secara hukum, tidak sesuai dengan keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan tidak ada jaminan atas kerugian yang dialami oleh pengusaha atas oknum yang tidak bertanggung jawab untuk mengambil keuntungan atas SBU dikeluarkan oleh LPJK AD-ART tersebut.

“SBU dua verisi ini sangat rentan dengan penipuan.

Apalagi kebanyakan proyek yang ditangani oleh pengusaha tidak berskala kecil.

Kasihan pengusaha yang kena tipu dan merugi,” katanya.

Disarankannya, sebelum adanya legalitas SBU mana yang disahkan oleh pemerintah daerah, lebih baik pengusaha mengiktui keputusan Menteri PU dahulu untuk mengantisipasi kerugian.

“Akan lebih baik para pengusaha kontraktor untuk mengantongi SBU dari LPJK pemerintah dahulu untuk mengantisipasi kerugian tender dan proyek yang akan diambil maupun yang sedang dilaksanakan,” katanya.

Ia juga menekankan kepada pemerintah daerah untuk secepatnya menetapkan SBU yang mana harus dikantongi oleh pengusaha kontraktor dalam mengurus tender dan lelang agar tidak berdampak kepada kerugian pengusaha sendiri dalam menjalankan proyek.

“Pemerintah Daerah Sumatera Barat harus secepatnya menetapkan SBU mana yang syah dan legal. Karena beberapa pemerintah daerah provinsi lain telah menetapkan SBU mana yang harus dikantongi oleh pengusaha. Salah satunya provinsi Jawa barat,” tuturnya. (H/ang)

Permen ESDM Rancu PADANG, HALUAN—Ketua Organda Sumbar, S Budi Syukur menilai, ketentuan Permen ESDM No.12 tahun 2012 untuk klausul pelarangan penggunaan BBM bersubsidi khusus solar untuk angkutan barang yang mengangkut hasil tambang dan perkebunan pada 1 September mendatang, masih abu-abu dan mengundang penafsiran beragam.

“Penegasan itu tidak ada, Permen ini masih abu-abu. Kita khawatir bila diterapkan 1 September nanti di Sumbar, akan memicu persoalan baru,” kata Budi Syukur usai rapat koordinasi dengan Dinas Energi Sumber Daya Mineral Sumbar dan Pertamina Cabang Padang yang dihadiri pengusaha angkutan tambang dan perkebunan serta pemilik SPBU, Senin (18/6) lalu, di Padang.

Indra Riswan, dari SPBU Pisang dan Lubuk Selasih mempertanyakan mekanisme pelaksanaan aturan ini di lapangan. Begitu pula kesiapan infrastuktur SPBU, terutama tangki untuk persedian solar non subsidi.

“Ketika penerapan pembatasan pembelian premium pakai jeriken saja, kita di SPBU sudah dikejar masyarakat, lalu entah apa pula nanti yang akan terjadi bila kendaraan mereka dibatasi pakai solar sbsidi,” ujarnya.

Kepala Dinas Koperindagtampas Tanah Datar, Primusadi juga mengungkapkan hal senada. Kendaraan kecil pengangkut barang akan sulit diawasi, seperti jenis L 300 bak terbuka.

Menurut Kepala Dinas ESDM Sumbar Marzuki Mahdi, pihaknya akan minta penjelasan lebih lanjut tentang Permen itu Kementrian ESDM. Namun agaknya, kendaraan pengangkut pasir dan batu milik perorangan tidak masuk dalam aturan ini.

“Nanti kita akan minta penjelasan lebih lanjut. Sekarang ini kan baru pada tataran kebijakan, jadi kita lakukan dulu sosialisasinya,” katanya.

Sedangkan Pertamina, kata Jakfar, siap menjalankan ketentuan Permen ESDM ini. Sedangkan teknis pelaksanaannya, masih menunggu petunjuk lebih lanjut dari Kementrian ESDM. Namun penambahan SPBU pertamax sudah dilakukan.

Sedangkan untuk solar subsidi untuk kendaraan tambang dan perkebunan, secara teknis dapat dioptimalkan tangki yang ada di setiap SPBU untuk menampung solar non subsidi. Terkait pengawasannya di lapangan, tetap menjadi tanggung jawab BPH Migas. (h/vie)

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

SELULAR Harga Special BlackBerry dan Nexian JAKARTA, HALUAN—Pekan Raya Jakarta (Jakarta Fair 2012) juga menjadi momen promosi bagi sejumlah distributor Hanphone dan operator selular tanah air. Salah satunya yakni Indosat menghadirkan BlackBerry 8250 dan S Nexian dengan harga special.

Pekan Raya Jakarta yang diadakan sejak 14 Juni hingga 15 Juli 2012 merupakan ajang pameran terbesar, terlama dan terlengkap di Indonesia yang diselenggarakan untuk menyambut ulang tahun kota Jakarta ke-484.

Selama pameran PRJ berlangsung, Indosat bersama Blackberry dan Nexian memberikan program Harga Spesial bagi pelanggan dan masyarakat yang membeli BlackBerry 8250 dengan harga hanya Rp1.500.000 dan tambahan Paket Bizz Gaul selama 4 bulan.

Pelanggan juga dapat mengikuti Program Beli 1 Gratis 1 Bundling Indosat dengan S Nexian type Gravity dan Izzy Lite dengan harga Rp349.000 dan Program Diskon sampai dengan 50 persen untuk S Nexian type Gravity dan Izzy Lite. Setiap pembelian program Nexian pelanggan akan mendapatkan bonus pulsa Rp10.000 setiap isi ulang Rp25.000.

“Diharapkan melalui program pemberian harga khusus ini, masyarakat dapat dengan mudah menikmati smartphone terkini dengan harga terjangkau dengan paket bundling layanan Indosat yang memberikan kemudahan dan kenyamanan akses komunikasi lengkap tanpa batas bagi pelanggan sebagai solusi untuk berkomunikasi,” kata Andrini Novie Hastuti, Group Head Marketing Communication Indosat saat berkunjung melihat booth Nexian dan Blakcberry di PRJ. (h/trn)

EKONOMI BISNIS 3

POLYTRON BIGBAND 3201

Bisa Koneksi dengan Gitar PADANG, HALUAN— Polytron sebagai salah satu merek produk elektronik terkenal masih ‘berjaya’ di pasaran.

Ini tak lepas dari inovasi Polytron menciptakan produk berteknologi tinggi, seperti Bigband ‘canggih’ 3201 yang bisa koneksi dengan alat musik seperti gitar dan keyboard.

“Merek Polytron sudah dikenal masyarakat sejak

lama. Makanya, jika datang ke Toko kami, mereka sudah kenal dan sepertinya tahu banyak tentang kualitas merek ini,” kata Manager Toko Sinar Mulya, Herry kepada Haluan, Kamis (21/6).

Menurutnya, penjualan

HINO DUTRO BUS 110 SDBL

Bus Mikro Nyaman untuk Angkutan Antarkota

HINO Dutro Bus 110 SDBL dipamerkan di Show Room Hino, Jalan Veteran Padang.

HELDI

PADANG, HALUAN—Seiring dengan mobilitas yang semakin tinggi dan infrastruktur jalan raya yang membaik, dibutuhkan modal transportasi yang handal. Seperti halnya angkutan umum antarkota, butuh bus mini dengan kapasitas 12-20 penumpang.

Potensi inilah yang mak-

simalkan oleh produsen otomotif, Hino dengan menghadirkan bus menengah (mikro) Hino Dutro. Bus ini sangat pas untu angkutan umum kelas mikrobus yang melayani perjalanan dari satu kota ke kota lainnya.

Sebab, produk ini mengutamakan kenyamanan, se-

hingga perjalanan penumpang lebih menyenangkan dan tidak melelahkan.

“PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) mempunyai produk sekelas mobil mikrobus, Hino Dutro Bus 110 SDBL merupakan pilihan tepat bagi para pelaku usaha jasa transportasi,” kata Riche Kurnia Sari, Sales Counter PT Hino 300 kepada Haluan, di kantornya Jalan Veteran Padang, Kamis (21/6) .

Untuk jenis ini, dikatakannya, terdapat dua pilihan tipe yang ditawarkan, yaitu chassis panjang untuk 20 penumpang atau chassis biasa yang bisa mengangkut 16 penumpang. Untuk menambah minat konsumennya, Hino memberikan polesan berupa perubahan grille dan lampu depan yang lebih mewah serta aerodinamis. Juga ada fitur tambahan berupa power steering dan velg alloy

berikut ban radial.

Hino Dutro Bus 110 SDBL berbasis kendaraan truk dengan kapasitas mesin 4.000 cc yang bertenaga. Namun, dengan modifikasi untuk bus, Hino Dutro Bus 110 SDBL dengan suspensi yang lebih lembut juga akan memberikan efisiensi secara komersial, termasuk daya tahan mesin dan sebagai kendaraan yang cocok untuk kondisi di Indonesia.

“Soal fitur kenyamanan, khususnya interior, tergantung material yang digunakan pihak karoseri. Kami juga menyediakan pilihan sesuai kebutuhan konsumen,” katanya lagi.

Hino memang menjanjikan kenyamanan. Namun, menjual kendaraan komersial berbeda dengan mobil pribadi, terutama soal perawatan. Kendaraan komersial membutuhkan perawatan yang berbeda karena operasionalnya lebih tinggi dibanding mobil pribadi.

Pasar kendaraan mikrobus pun memang tak selalu berdampingan dengan pasar truk ringan. Tapi image truk ringan yang andal bisa saja ikut mendongkrak penjualan versi mikrobusnya.

Adapun sisi ekonomis Hino Dutro Bus 110 SDBL, jelas Riche lagi, terlihat dari kapasitasnya yang mampu membawa 20 penumpang. Sedangkan eksterior dan interior yang melekat di kendaraan ini lebih variatif karena tergantung karoseri yang dipilih konsumennya.

Di kelas mikrobus, selain kenyamanan, nilai ekonomisnya menjadi andalan para pengusaha transportasi. Hino Dutro Bus 110 SDBL, walaupun berbasis truk ringan, telah dimodifikasi untuk angkutan penumpang. Sebagai kendaraan penumpang, bisa diandalkan sebagai mesin uang yang menjanjikan. (h/cw-hel)

Polytron di di Kota Padang khususnya, sejauh ini tidak terganggu. “Sebab, kami tidak hanya sekadar menjual produk saja, tapi juga mendukung dengan memberi layanan servis center kepada pelanggan.

Kalau dibandingkan dengan produk elektronik impor tidak ada jaminannya,” kata Herry.

“Hingga saat ini, Audio set berbagai jenis keluaran Polytron masih tetap mendominasi penjualan, setidaknya, produk ini masih tetap diminati oleh masyarakat hingga saat ini,” tambahnya.

Salah satu produk Polytron yang paling laris saat ini, dikatakan Herry lagi, adalah model BigBand BB3201 yang dibandrol dengan harga Rp 1.800.000. Tape ini mempunyai keunggulan antara lain sudah dilengkapi dengan multimedia card, bisa memutar VCD, DVD, mempunyai socet USB, serta dilengkapi dengan speaker yang berkualitas tinggi.

“BigBand merupakan alternatif dari sebuah mini compo namun dengan speaker yang besar dan main unit yang mirip tape deck jaman dahulu.

Penampilannya lebih mewah dan menarik,” ucap Herry lagi.

Keunggulan lain yang ditawarkan Bigband ini hingga mampu menyedot perhatian

masyarakat antara lain, Big Band mampu menyuguhkan sebuah hiburan super lengkap.

Mulai dari menikmati film DVD, mendengarkan musik lama dari kaset, MP3 dari CD maupun dari USB atau kartu memori, atau mendengarkan berita dari radio.

Untuk menikmati film, BigBand bisa memutarnya dari DVD atau VCD. Speakernya yang besar sanggup memberikan gelegar yang dibutuhkan untuk dramatisasi bagaikan sebuah Home Theater, suara merdu yang dihasilkan Polytron ini sanggup mengusir kepenatan. Dentuman bass cukup bulat dan suara treble juga jernih, jika masih kurang bisa dikoreksi dengan adanya pilihan Equalizer. Bahkan jika memiliki perangkat musik seperti keyboard atau guitar maka bisa pula dihubungkan dengan BigBand canggih ini.

Bagi yang suka menyanyi, bakat tersebut bisa disalurkan melalui fasilitas lain yang dimiliki yaitu fasilitas karaoke. Tidak hanya sampai disitu BigBandpun melengkapinya dengan port USB dan Multimedia Port yang berguna untuk mendengarkan lagu MP3, atau menikmati hasil jepretan kamera digital. (h/ cw-hel)

Samsung Android Makin Diminati PADANG, HALUAN—Handphone sudah menjadi perangkat sejuta umat dan ini membuat beragamnya aneka aksesoris handphone hadir di pasaran. Puluhan aksesoris keren ada untuk handphone, mulai dari gadget teknologi tinggi hingga yang sederhana dan praktis.

Dedy Fitra, pemilik conter Dedy Seluler yang merupakan salah satu agen penjualan HP Samsung di Plaza Andalas mengatakan, hingga saat ini penjualan HP samsung didominasi oleh Samsung Os Android.

“Dibandingkan dengan merek lain, HP Android Samsung ini paling diminati di kalangan Masyarakat, ini dibuktikan dengan pening-

katan penjualan Android ini,” ujar Dedy.

Sampai detik ini, lanjutnya, pengguna Smartphone dengan Os android terus naik.

Ini membuktikan kepiawaian dari Samsung untuk menjadikan android sebagai Os yang powerfull apabila di tanamkan pada Hardware besutan Samsung.

Produk samsung Android diantaranya Samsung Galaxy s, Samsung Galaxy Ace, Samsung Galaxy Note, Samsung Galxy Y, Samsung Galaxy Pro dan masih banyak lagi. “Banyak tipe yang ditawarkan Samsung kepada konsumen, harganyapun bervariasi, mulai dari terendah Rp1,1 juta hingga Rp7 juta,” tambahnya. (h/cw-hel)

4 EKONOMI BISNIS PERBANKAN

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

KEMDAG SOSIALISASI DI PASAR ALAI

Danamon Luncurkan Internet Banking JAKARTA, HALUAN — Bank Danamon meluncurkan layanan bank keliling (mobile branch) yang merupakan salah satu alternatif channel terbaru dan inisiatif layanan jemput bola kepada para nasabah. Mobile branch pertama Danamon yang diluncurkan di Jakarta ini merupakan pilot project dimana tahapan berikutnya danamon akan mengembangkan di kota besar lainnya.

Dirancang dan dilengkapi dengan perangkat teknologi tinggi, mobile branch Danamon menghadirkan layanan seperti layaknya layanan di sebuah kantor cabang, lengkap dengan adanya customer service, teller, security dan branch service manager serta difasilitasi dengan ATM dan internet banking.

Direktur Perbankan Konsumer Danamon, Michellina Triwardhany, mengatakan, mobile banking Danamon merupakan mobile banking pertama yang memberikan layanan internet banking. “Walaupun kami baru meluncurkan mobile banking tahun ini, namun mobile Banking kami dilengkapi dengan internet banking,” katanya, Kamis (21/6).

Menurutnya, hadirnya mobile branch ini memberikan alternatif channel Danamon dalam melengkapi jumlah jaringan kantor cabang konvensional sebanyak 253 kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.

Transaksi perbankan yang dapat dilakukan di dalam mobile branch antara lain setoran tunai dan penarikan dana tunai, pembukaan rekening tabungan maupun deposito, pencairan cek, transfer melalui LLG maupun RTGS, pengajuan aplikasi pinjaman, KPR maupun kartu kredit, layanan Western Union dan sebagainya.

“Danamon yakin kehadiran mobile branch ini akan menjadi pilihan layanan yang tepat dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat yang saat ini mobilitasnya tinggi, sehingga nasabah bisa melakukan transaksi perbankan tanpa harus datang ke kantor cabang,” jelanya. (h/ibn)

“Minyakita” Sehat Dikonsumsi PADANG, HALUAN— Kementerian Perdagangan menggelar sosialisasi “Minyakita” di Pasar Alai, Kota Padang, Kamis (21/6).

Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno yang hadir pada kesempatan itu mengimbau masyarakat menkomsumsi Minyakita, minyak kemasan yang telah terbukti higenis dan sehat.

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri (PDN), Kementerian Perdagangan, Gunaryo mengatakan, sosialisasi Minyakita juga dilakukan serentak di dua pasar lainnya yaitu Pasar Raya Padang dan Pasar Lubuk Buaya. Padang menjadi kota ke dua pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan promosi Minyakita yang dilakukan oleh kementrian Perdagangan setelah sebelumnya sosialisasi ini dilakukan di Mataram.

Dalam sambutannya, Dirjen PDN Gunaryo mengatakan, dengan adanya peralihan konsumsi masyarakat dari minyak curah keminyak kemasan ini akan membantu menstabilkan harga

minyak di pasar.

“Harga minyak kemasan seperti Minyakita lebih stabil dibandingkan dengan minyak curah biasa, sehingga masyarakat dapat terhindar dari fluktuasi harga minyak goreng,” kata Gunaryo.

Saat ini, lanjutnya, pemerintah sedang gencar melakukan sosialisasi Minyakita keseluruh lapisan masyarakat di Indonesia.

“Dampaknya sangat positif, jika masyarakat beralih dari mengkonsumsi minyak curah keminyak kemasan ini, maka hak-hak konsumen akan terlindungi karena minyak kemasan ini dilengkapi dengan label dan tanda kadaluarsa,” katanya lagi.

Selain sosialisasi dan promosi ‘Minyakita’, Dirjen PDN juga berkesempatan menyerahkan lima gerobak gorengan kepada pedagang gorengan setempat, demo dan lomba memasak, dan survei pasar mengenai persepsi masyarakat terhadap ‘Minyakita’.

Pengemasan ‘Minyakita’ sendiri dalam plastik sederhana dan ramah lingkungan. Berbentuk bantal dengan ukuran kemasan 1 liter, setengah liter dan seperempat liter. Saat ini ‘Minyakita’ sudah memperoleh sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia. Kemudian izin edar dari

SOSIALISASI—Dirjen PDN Kemdag, Gunaryo, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Sekdako Padang, Emzalmi memencet sirene saat sosialisasi minyak goreng “Minyakita” di Pasar Alai, Kota Padang, Kamis (22/6). RIVO Badan Pengawas Obat dan Makanan dan izin merek dari Kementerian Hukum dan HAM. Mutu ‘Minyakita’ juga sudah disesuaikan dengan standar baku mutu minyak goreng yang berlaku di Indonesia menurut Standar Nasional Indonesia (SNI). “Kegiatan sosialisasi dan promosi ‘Minyakita’ ini diharapkan mam-

pu mendorong semangat kebersamaan atau sinergi antara pemerintah dan produsen minyak goreng dalam peningkatan pangan masyarakat Indonesia,” sebut Gunaryo.

Hal senada juga disampaikan, Gubernur Irwan Prayitno. Dia menimbau masyarakat untuk mulai mengkonsumsi Minyakita.

Selain higienis, Minyakita ini juga dilengkapi dengan daftar kadaluarsanya.

“Mulai sekarang kami anjurkan masyarakat untuk mulai menyayangi diri sendiri, dengan mengkonsumsi Minyakita, otomatis kita sudah mulai menjalankan hidup sehat,” pungkas Irwan. (h/cw-hel)

Mengais Rezeki pada Dinginnya Malam Pd. Panjang

SURAU (57), pedagang durian musiman di Pasar Padang Panjang.

PADANG PANJANG, HALUAN—Banjir durian. Inilah pemandangan yang mungkin sudah tidak asing lagi di penglihatan mata di pinggir jalan sejak beberapa waktu terakhir.

Kota Padang Panjang misalnya. Banjir buah durian,

seperti sudah menjadi santapan harian masyarakat di kota berjuluk Serambi Mekkah itu.

Sesudut kawasan pasar, nyaris dipadati para pedagang buah musiman tersebut. Tidak hanya datang dari Kayutanam, sebagian besar dari mereka mengaku berasal dari Bati-

puah dan Gunuang Rajo Kabupaten Tanahdatar. Musim durian, memang telah memberikan berkah dan makna tersendiri bagi pedagangnya.

Seperti halnya Surau (57), salah seorang pedagang asal Gunuang Rajo Nagari Batipuah Kabupaten Tanahdatar.

Wanita berpostur bongsor itu, mengaku seperti mendapat “durian runtuh”, jika durian sudah memasuki musimnya.

Surau, adalah satu dari sekian pedagang durian, yang hampir setiap harinya beraktifitas di kawasan pasar pusat Padang Panjang. Namun satu hal yang berbeda darinya, dia bahkan tak ingat lagi untuk pulang, alias pulang “bilo takana”.

Kesehariannya, dihabiskan di pasar. Dibalik tumpukan durian dagangannya yang di panjang di emper sebuah kedai P&D, dia tidur beralaskan kardus dan karung, melawan dinginnya malam Kota Serambi Mekkah.

“Amak pulang bilo takana se nyo Nak. Tapi labiah banyak lalok di pasa,” tutur Surau yang ditemui Haluan, Kamis (21/6) dinihari.

Surau mengaku, jika dirinya mendapatkan durian dagangannya dari salah seorang toke dari Kayutanam.

Sekali bertransaksi, Surau rata-rata membeli buah durian dari kisaran 30 sampai 50 buah. Jualannya itupun tak lantas habis, bisa menunggu sampai tiga hari, atau bahkan tak ada jual beli sama sekali.

Dengan profesinya sebagai pedagang penunggu musim itulah, Surau menghidupi 6 orang anaknya. Sejak ditinggal suaminya Herman St Palembang yang telah lebih dahulu menghadap Sang Kholik tiga tahun silam, ia berjuang sendiri untuk mengasapi dapur rumah dan memenuhi segala kebutuhan anak-anaknya.

“Kok lah abih pulo musim durian, amak manggaleh sayua lai nak. Tapi kalau

dibandiang-bandiangkan, memang labiah gadang penghasilan awak manggaleh durian ko lai,” ujar Surau.

Diakui Surau, dia mematok harga yang berfariasi untuk setiap buah durian yang dijualnya. Soal harga katanya, tergantung kepada ukuran dan jenis duriannya.

Mulai dari harga terendah Rp5 ribu, sampai harga tertinggi mencapai angka Rp50 ribu. Namun kembali soal harga, Surau tidak terlalu menahan, dalam artian bisa dinegosiasikan.

Kerasnya kehidupan dan tingginya biaya pemenuhan kebutuhan hidup, memang memaksa setiap orang untuk terus berusaha bertahan.

Surau, mungkin hanya satu dari jutaan potret kaum kusam di negeri ini. Apapun daya dan upaya, akan dilakukan untuk menghidupi keluarga. Inipun telah dibuktikan Surau, si penjual durian penantang malam. (h/yan)

ALKUDRI, Ketua REI Sumbar bersama pengurus lainnya memberikan penjelasan kepada anggota baru di kantor REI Sumbar, Kamis (21/6). HUMAS

REI Bangun Rumah Sesuai Kebutuhan PADANG, HALUAN—DPD Real Estate Indonesia (REI) Sumbar meminta seluruh anggotanya membangun perumahan sesuai kebutuhan masyarakat yang berkembang saat ini. Sebab, bisnis developer bukan semata mengedepankan usaha, namun juga membantu pemerintah mengurangi angka backlog (belum memiliki rumah).

Ketua DPD REI Sumbar Alkudri saat pertemuan dengan anggota baru REI Sumbar, Kamis (21/6) mengatakan, perumahan yang sesuai maksudnya ada perumahan sederhana tapak untuk masyarakat menengah ke bawah, dan ada juga perumahan elit untuk masyarakat yang mampu.

Menurutnya, selama ini kebutuhan perumahan di Sumbar terutama masyarakat kecil cukup terpenuhi. Namun demikian, dia berharap seluruh anggota REI terus menyiasati peluang pasar perumahan dengan membangun perumahan sesuai kebutuhan masyarakat.

“Makanya, kita mengajak teman-teman anggota REI bersama-sama membangun, dan bersama-sama kita berkembang. Sebab, tujuan berorganisasi di REI ini yaitu membahas kemajuan anggota serta pemecahan solusi jika ditemui kendala di lapangan,” kata Alkudri.

Sekretaris REI Sumbar, Edi Naswany menggatakan,

anggota REI Sumbar semakin meningkat. Sejak kepengurusan baru satu tahun lalu telah terjadi peningkatan anggota baru serta anggota lama aktif kembali. Sebelumnya, 52 perusahaan yang aktif sekarang sudah mencapai 89 perusahaan.

Itu disebabkan, banyak terobosan-terobosan baru dan kemudahan yang diberikan kepada anggota oleh Ketua REI Sumbar, Alkudri sebagai penerima Asean Best Executive and Professional Award 2012.

Penerima anggota baru, Joesno Syarief yang juga senior REI menyebutkan, setiap anggota REI harus bisa menjaga nama baik organisasi dan menghindarkan persaingan yang tak sehat antar sesama anggota. Dia mengakui, sejak kepengurusan baru yang dipimpin Alkudri jumlah anggota REI semakin banyak dan juga semakin aktif.

Developer baru Riko Renaldo mengatakan, sebelumnya dia bergabung dengan perusahaan teman dan kini telah berdiri sendiri sejak tahun 2011. Dia sudah membangun perumahan di Padang, namun seolah-olah seperti katak dalam tempurung.

“Dengan masuk anggota REI kami yakin bisa dapat banyak solusi dan bisa meringankan biaya pembangunan,” katanya. (h/vid)

NASIONAL 5

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

NOTES

PILKADA DKI JAKARTA MEMANAS

Fatahillah Usir Portugis PADA 22 Juni 1527 Fatahillah mengusir Portugis dari pelabuhan perdagangan Sunda Kelapa dan memberi nama “Jayakarta” yang berarti Kota Kemenangan, kini menjadi kota Jakarta. Fatahillah dikenal juga dengan nama Falatehan. Ada pun nama Sunan Gunung Jati dan Syarif Hidayatullah, yang sering dianggap orang sama dengan Fatahillah, kemungkinan besar adalah mertua dari Fatahillah. (h/*)

Rumah Timses Hidayat Dilempari Bom Molotov JAKARTA, HALUAN — Rumah salah satu timses Hidayat-Didik, Suryadi di Kelurahan Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dilempari bom molotov. Akibatnya, bagian belakang mobil kepunyaan Suryadi, terutama cover ban serep rusak meleleh akibat terbakar bom molotov tersebut.

LINGKAR Patek Divonis 20 Tahun Penjara JAKARTA, HALUAN — Hisyam bin Ali Zein alias Umar Patek, terdakwa kasus terorisme, divonis Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat dengan hukuman 20 tahun penjara.

Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat yang diketuai Encep Yuliardi menilai Umar Patek terbukti bersalah atas sejumlah kasus terorisme di Indonesia seperti Bom Bali 2002 dan Bom Natal 2000, serta pemalsuan dokumen. “Menjatuhkan pidana kepada terdakwa selama 20 tahun penjara,” ungkap Encep.

Umar Patek divonis dengan pasal berlapis.

Majelis hakim menilai Umar Patek terbukti bersalah telah melanggar pasal 15 juncto Pasal 9 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme dan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Patek terbukti terlibat merencanakan aksi terorisme. Sementara hal-hal yang meringankan adalah terdakwa bersikap cukup sopan dan kooperatif selama proses persidangan berlangsung.(h/kcm)

MISTERI GUNUNG PADANG — Sejumlah warga memanjat situs kuno Gunung Padang. Berdasarkan hasil penelitian, situs Gunung Padang ternyata diduga sebagai kompleks bangunan yang memiliki struktur mengagumkan, terutama untuk masa prasejarah. VVN

Wilayah Kalsel Dikuasai Pertambangan JAKARTA, HALUAN— Ratusan izin pertambangan yang diterbitkan pemerintah pusat dan daerah telah menguasai sedikitnya 1,2 juta hektare dari 3,7 juta hektare luas wilayah Kalimantan Selatan.

Aktivis Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) sekaligus Deklarator Partai Hijau Berry Nahdian Furqon di Banjarmasin, Kamis (21/ 6), mengatakan luasnya lahan yang dikuasai pertambangan menunjukan pemerintah be-

lum peduli terhadap kondisi kerusakan lingkungan dan dampak buruknya bagi masyarakat.

Menurut catatan Walhi, di Kalimantan Selatan (Kalsel) saat ini terdapat 410 izin kuasa pertambangan dan 23 perjanjian karya pengusahaan pertambangan batu bara ( PKP2B) atau tambang skala besar. Dari total luas areal konsesi pertambangan yang mencapai 1,2 juta hektare (ha), 239.000 ha di antaranya areal PKP2B dan hampir

satu juta ha dikuasai kuasa pertambangan atau izin usaha pertambangan (IUP).

“Artinya sepertiga wilayah Kalsel sudah dikuasai pertambangan. Padahal hal ini menjadi sumber bencana, seiring gencarnya eksploitasi sumber daya alam tersebut,” ucapnya.

Menurutnya, bencana yang terjadi akibat kerusakan lingkungan itu berupa bencana banjir, longsor. dan kekeringan.

Oleh karena itu, ia mendesak pemerintah melakukan mo-

ratorium tambang.

Moratorium dimaksudkan untuk menginventarisasi penyebab dan dampak eksploitasi sumber daya alam.

Kemudian baru dilakukan penataan serta strategi pemanfaatan sumber daya alam, termasuk pencadangan bagi masa depan. “Desakan moratorium itu sudah kita serukan sejak lama, jangan sampai salah kelola sumber daya alam berlanjut dan berdampak pada masa depan bangsa,” tuturnya. (h/,ic)

MISTERI GUNUNG PADANG

Ada Timbunan Logam Raksasa JAKARTA, HALUAN — Eskavasi atau penggalian Gunung Padang di Cianjur, Jawa Barat akan dimulai, Sabtu besok (23/6) . Hipotesis bahwa ada bangunan piramida kuno buatan manusia di bawah permukaan Gunung Padang akan dibuktikan.

Sebelum ke lokasi, Tim riset membeberkan resume penelitian awal Gunung Padang. Termasuk, bahwa berdasarkan analisis bentang alam, Gunung Padang bukan intrusi batuan beku atau sebuah gunung api purba.

Pencitraan bawah permukaan Gunung Padang dengan memakai GPR (Ground Penetration radar), Geolistrik, dan Geomagnet tidak menunjang ke arah dugaan bentukan proses geologi. “Tapi malah lebih mengindikasikan suatu struktur bangunan buatan manusia,” demikian disampaikan tim dalam siaran pers seperti dilansir laman vivanews, Kamis ma-

nggak sempat baca

klik kami di www.harianhaluan.com

lam.

Tim mengaku sudah memakai teknologi yang paling mutakhir.

Dari penelitian itu, di bawah situs ditemukan ada lapisan dengan resistivity ribuan Ohm-meters, berwarna merah, dengan tebal sekitar 20-30 meter, miring ke Utara.

“Tapi uniknya bagian atas lapisan ini seperti terpancung rata di kedalaman 20 meteran dari puncak dan membaji pas di ujung selatan situs.”

Ini kuat mengindikasikan bahwa dari kedalaman 20 meter ke atas merupakan struktur bangunan yang dibuat manusia. Lapisan high resistivity biasanya adalah batuan keras massif – seperti batuan andesit-basalt.

“Kemudian yang lebih mencengangkan lagi di bawah lapisan merah ini juga kelihatannya sukar untuk dikatakan bentukan geologi.”

Juga ditemukan struktur

high resistivity, batuan keras, yang berbentuk seperti cekungan atau “cawan raksasa”.

“Posisi cawan ini kira-kira sekitar 100 meter dari puncak atau setara dengan level tempat parkir di permulaan tangga untuk naik ke situs.”

Tim juga kemudian melakukan survei geolistrik 3D di atas situs yang dimaksudkan untuk mendapatkan sub-surface structure yang lebih detil sampai kedalaman 25 meteran. Survey 3-D berhasil meng-iluminasi struktur di bawah situs dengan baik.

“Salah satu hasil yang membuat kami terperangah adalah kenampakan tiga tubuh “veryhigh resistivity”.” Dalam konteks-nya dengan struktur disekitarnya yang paling mungkin adalah merupakan ruang kosong atau chamber.

Dimensi chamber tersebut kelihatannya sangat besar.

Ada satu yang kira-kira berukuran 10x10x10 meter.

Hasil survei geomagnet juga

memperlihatkan ada anomali magnetik yang tinggi di beberapa lokasi. Salah satunya yang besar terletak persis disamping struktur yang diduga chamber besar.

“Anomali magnetik tinggi bisa berasosiasi dengan timbunan barang-barang terbuat dari bahan metal atau logam.”

Hasil sementara analisis carbon radiometric dating dari banyak serpihan arang yang ditemukan di kedalaman sekitar 3,5 meter, menunjukkan umur carbon dating sekitar 5.500 tahun lalu yang kalau dikonversikan ke umur kalender adalah sekitar 6.700 tahun BP atau sekitar 4.700 SM. “Seorang arsitek yang meriset di Gunung Padang berpendapat bahwa penataan tumpukan batuan di Gunung Padang bukan pekerjaan sembarangan tapi hasil olah arsitektur yang luar biasa.” (h/vvn)

Kasus pelemparan bom molotov ke rumah salah satu timsesnya itu, membuat geram sang calon gubernur, Hidayat Nur Wahid.

Menurut Hidayat, belum genap satu hari kesepakatan damai yang ditandatangani oleh keenam pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Kepolisian Daerah DKI Jakarta, salah satu timsesnya mengalami hal yang tidak mengenakkan. “Ini sebuah pembangkangan kepada Kapolda karena kemarin kami seluruh kandidat baru saja menandatangani kampanye damai,” kata Hidayat Nur Wahid saat ditemui di Hidayat-Didik Centre, Jalan Warung Buncit No. 30, Jakarta Selatan, Kamis (21/6).

Hidayat melanjutkan, dengan jelas Kapolda Irjen Untung S Rajab, mengatakan, yang dipentingkan bukan deklarasi, melainkan di lapangan. Namun, belum sampai satu hari, kata Hidayat, salah satu tim sukses, mobilnya dilempar bom molotov hingga terbakar.

Terhadap kejadian ini, ada dua hal yang ditegaskan Hidayat untuk Polda Metro Jaya. Pertama,

meminta Kapolda dan seluruh jajarannya bekerja agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi.

Kedua, meminta Kapolda untuk segera mungkin menangkap pelaku yang melakukan teror.

“Tidak hanya kader, siapa pun yang mencederai, Kapolda harus membongkar,” ujarnya lagi.

Saat ditanyai tentang perkiraan pelaku yang melakukannya, Hidayat tidak mau menerka-nerka. Hal ini guna mencegah terjadinya buruk sangka antarkandidat. Menurutnya, ini bisa jadi ada unsur adu domba.

Di lain pihak, bisa jadi ada kepentingan yang menunggangi. Hidayat pun telah menugaskan tim kuasa hukum Hidayat-Didik untuk menindaklanjuti kasus ini.

Sebagaimana diberitakan , Kamis (21/6) dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB, rumah salah satu timses Hidayat-Didik, Suryadi di Kelurahan Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dilempari bom molotov. Akibatnya, bagian belakang mobil kepunyaan Suryadi, terutama cover ban serep rusak meleleh akibat terbakar bom molotov tersebut. (h/kcm)

6 OPINI

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

Kecelakaan Pesawat Militer, dan Minimnya Anggaran Prihatin kita dibuatnya, ketika mendengar pesawat jatuh lagi di Indonesia. Dan lagi-lagi yang jadi korban adalah keluarga besar TNI-AU. Sebuah pesawat jenis Fokker F-27 jatuh di Pangkalan Udara Utama TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis siang.

Dan itu membuat kita jadi lebih prihatin lantaran belum lama sebuah Sukhoi Superjet100 yang sedang uji coba terbang di Indonesia juga mengalami kecelakaan menewaskan semua penumpangnya yang berjumlah 45 orang termasuk awak.

Kedua kecelakaan pesawat terakhir ini mendapat perhatian besar dari publik. Kalau Sukhoi jadi perhatian lantaran pembuat pesawat dari Rusia itu baru kali ini menawarkan ke Indonesia. Ia menjadi berita besar lantaran rivalitas dalam dunia manufaktur pesawat terbang, nama Sukhoi sebelumnya hanya dikenal dalam persaingan pesawat tempur, bukan pesawat komersial. Jadi, pabrikan besar seperti Airbus, McDonel, Boeing dan sebagainya menganggap ini (kecelakaan) adalah promo tidak bagus untuk lawan mereka.

Lepas dari persaingan antarpabrik, maka kecelakaan yang dialami pesawat TNI-AU ini patut mendapat perhatian besar pula. Namun perhatian harus ditujukan kepada kebijaksanaan umum Alutsista TNI oleh negara. Hampir semua kecelakaan yang dialami oleh pesawat TNI-AU adalah pesawat-pesawat yang sudah berusia tua.

Sudah seharusnya digrounding tapi masih saja diterbangkan karena uji laik terbangnya masih berlaku.

Dalam nomenklatur skuadron udara TNI AU, Fokker F-27 Friendship (dikenal sebagai Troopship dalam kalangan militer) tergabung dalam dua skuadron udara, yaitu Skuadron Udara 2 dan Skuadron Udara VIP 17, yang dua-duanya berpangkalan di Halim Perdanakusuma. Skuadron udara yang terakhir khusus didirikan untuk penerbangan VIP; untuk para petinggi militer dan instansi sipil yang memerlukan atau tamu negara.

Dari data yang dipublikasikan TNI-AU selama ini, Skuadron Udara 2 TNI AU memakai Fokker F-27 tipe 400M, yang sedikit berbeda ketimbang versi sipilnya. Skuadron udara ini memiliki tujuh F-27 400M sejak diterima Indonesia pada pertengahan ’70-an dari pabriknya, Fokker Aerospace, di Belanda.

Belakangan pabrikan pesawat terbang Belanda yang didirikan Anthony Fokker (kelahiran Magelang, Jawa Tengah) ini dinyatakan bangkrut namun pelayanan purna jual produk masih dijalankan mereka.

Oleh TNI AU, F-27 400M ini diutilisasi sebagian besar untuk kepentingan transportasi dan proyeksi pasukan. Mulai dari latihan terjun payung (bebas ataupun bukan) hingga dropping material tempur dan logistik melalui empat pintu di kedua sisi fuselage-nya.

Keterampilan terjun tempur jelas menjadi keharusan bagi personel Korps Pasukan Khas TNI AU, satu hal yang didukung para “kuda terbang” militer ini.

Dalam kecelakaan penerbangan, para ahli dan pemegang otoritas sejak lama sepakat bahwa tidak pernah terjadi penyebab tunggal kecelakaan. Ada banyak rumusan, namun yang paling terkenal, penentu itu dikategorikan ke dalam 4 M, yaitu men alias manusia pengawak di darat dan udara, management mengacu pada penatalaksanaan penerbangan itu, machine yaitu performansi pesawat terbang itu sendiri, dan terakhir adalah media yaitu media di mana wahana udara itu terbang, meliputi cuaca dan lalu-lintas penerbangannya.

Tiga tahun lalu ketika sebuah pesawat Hecules TNI-AU jatuh di Magetan, kalangan DPR terus menerus menyatakan bahwa perlu suntikan lebih besar untuk anggaran Alutsista terutama penggantian pesawat-pesawat tua.

Wakil Ketua Komisi I DPR Yusron Ihza Mahendra berkali-kali meminta pemerintah untuk mengakui keterbatasan alokasi anggaran berdampak terhadap kelaikan serta kesiapan alat utama sistem persenjataan TNI, yang kemudian berujung pada sejumlah kecelakaan fatal yang memakan korban jiwa prajurit TNI. Jadi, seperti Yusro, kitapun sangat berharap apabila ratarata kecelakaan disebabkan oleh kondisi pesawat yang sudah berusia lanjut, tak ada jalan lain kecuali menyediakan anggaran untuk peremajaannya.

Pemerintah mesti lebih memprioritaskan penyusunan cetak biru pembangunan pertahanan Indonesia, yang nantinya akan menjadi patokan dalam pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI. Kalau dibuat grafiknya, antara kebutuhan persenjataan dan anggaran pengadaannya dengan besaran anggaran yang dipenuhi, selisih dan jaraknya semakin lama semakin jauh sepanjang enam tahun terakhir ini. Kesenjangannya terlalu besar sehingga jalan keluarnya harus dengan membuat dan menyusun cetak biru pembangunan pertahanan kita.

Tanpa keberadaan cetak biru, lanjut Yusron, pembangunan pertahanan Indonesia tidak punya arah yang jelas. Pemerintah juga harus berani untuk tidak menggunakan alutsista TNI jika hal itu diperkirakan berisiko terhadap keselamatan awaknya, prajurit TNI.***

Din Syamsuddin tak setuju remaja dikenalkan kondom Ah, mereka pura-pura tak kenal Pramono Anung: Indonesia bukan negara gagal Bukan gagal, bukan korup, bukan rusuh…. Kalau begitu negara yang bukan-bukan?

PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata).

Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat.

Terima kasih.

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Sekolah, Madrasah, dan Islam: Sebuah Pertimbangan Oleh: Fadlillah Malin Sutan Dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas, Padang

Ada beberapa pertimbangan yang nampaknya perlu setelah adanya gagasan membuat sekolah Qur’an.

Memang pemikiran keagamaan adalah ide yang bagus, dan perlu didiskusikan. Namun ada beberapa pemikiran yang muncul setelah ide sekolah Qur’an di hadirkan. Pertama kata “sekolah” adalah berasal dari bahasa latin: “skhole, scola, scolae atau skhola” yang memiliki arti “waktu luang atau waktu senggang”. Karena itu banyak dinilai orang realitas kata sekolah dan kenyataan adalah suatu hal yang ironis.

Sedangkan kata “madrasah”, dengan pengertian institusi pendidikan, akar katanya “darosa” artinya “belajar” sehingga kata “madrasah” artinya “tempat belajar”. Adapun kata dari bahasa sanskerta dan jawa. Apa alasan logis dan Islami (dalil naqli dan aqli) memakai kata “sekolah”, memakai kata “pasantren”, mengapa tidak madrasah? Apakah persoalan kata itu tidak bermasalah, karena sudah umum, dipakai oleh berbagai budaya, tetapi mengapa kita memakai kata Qur’an. Apakah kita tidak dalam situasi sindrom istilah keagamaan, sindrom jawa, sindrom barat, sehingga kita terjebak dalam penyempitan wawasan.

Namun kita sudah punya madrasah, thawalib, dari pesantren Ramadhan (mengapa tidak madrasah ramadhan), TPA/TPSA, MDA, TK Islam (dulu marak dengan istilah TK Qur’an), Ibtidaiyah (SD Islam), Tsanawiyah, Aliyah, Thawalib, pasantren, IAIN, STIQ (Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur’an), STAIN. Adapun yang menjadi pertanyaan, apakah institusi itu gagal dalam mendidik generasi Islam atau genarasi Qur’an (bukankah dalam konsep, generasi Islam adalah generasi Qur’an?). Ide sekolah Qur’an, memberikan pemikiran bahwa semua madrasah dan pasantren itu bukan sekolah Qur’an, dan gagal mendidik generasi Islam.

Mengapa kita tidak memperbaiki yang sudah ada?

Apakah orang tidak akan berkata nantinya, “banyak sekolah agama, tak terbenahi, hebat-hebat istilahnya, tapi merana, sekarang mau ditambah lagi”. Apalagi sekarang banyak model sekolah baru, seperti sekolah alam, sekolah rumah (home-schooling), apakah sekarang sekolah Qur’an hanya sebuah mode? Kemudian apakah akan membayar mahal pula? Sedangkan Qur’an diajarkan nabi Muhammad Saw., tanpa membayar.

Apakah Quran akan kita perjualbelikan dengan harga

sedikit? Memang ada sekolahsekolah berlabel Islam – sedikit bermutu– namun komersil (mahal, untuk orang kaya dan untuk mencari duit), ada sekolah untuk orang duafha tetapi sekolah itu terusir dan terlantar (di Universitas Al-Azhar Mesir saja konon kabarnya kuliah gratis).

Ada pertanyaan yang mendasar juga, yakni; apakah kita mau membuat sekolah penghapal Qur’an atau sekolah pengamal Qur’an, atau sekolah berlabel Qur’an? Apakah tidak membuat aliran baru lagi? Hal ini juga mengingatkan kita kepada perdebatan Hatta dengan Natsir, kata Hatta pakailah konsep garam, kalau Natsir pakailah konsep gincu.

Di samping itu, membuat fisik sekolah memang mudah, namun barangkali mencari guru yang pengamal Qur’an adalah sulit, karena bukankah orang yang pendidik Qur’an adalah orang yang pengamal Qur’an. Barangkali kelemahan di lembaga pendidikan itu adalah; guru yang ada hanya pengajar (yang candu menceramahi orang) tetapi bukan pendidik, memang pendidik dengan pengajar berbeda.

Pengajar hanya menghasilkan generasi berilmu tetapi tidak ada urusan dengan budi pekerti, moral atau akhlak. Inilah yang terjadi di Indonesia hari ini. Sedangkan pendidik menghasilkan orang berilmu dan berbudi (bermoral atau berakhlak) pekerti serta berilmu.

Kalaulah alasannya untuk mengatasi semacam Al Qiyadah Al-Islamiyah, teroris, cuci otak, generasi negatif modeling,

Umur Manusia Ada Apa? Ada apa dengan umur manusia? Umur manusia itu ada kalanya mencapai 63 th bahkan sampai 120 th dan adakalanya beberapa detik saja semenjak dilahirkan.Ada yg ingin umurnya dipanjangkan dan setiap tahun diadakan pesta ulang tahun. Dilingkungan olahragawan mengenai umur ini sngat penting skali sebab ada iven pertandingn berdasarkan Kelompok Umur(KU), seperti pada cabang Sepakbola, R e n a n g , Te n i s L a p a n g n B u l u t a n g kis,Dll.Misalnya pada cabang Bulutangkis KU, dia telah berumur 17 th,tetapi dia main pada KU 14 th,tentu saja dengan melengkapi semua persyaratan Adm, seperti Akte Kelahiran, Rapor Sekolah Dll.Pun sbaliknya ada Pebulutangkis yang ingin umurnya lebih tua agar dapat masuk dalam kelompok Veteran. Yang muda ingin tua,yg tua ingin muda dengan tujuan tentu mencari keuntungan dan kepuasan untuk mencapai kemenangan. Namun Allah SWT tdk bisa ditipu,sebab hidup mati seseorang ituAllah yg menentukn berapa umur seseorang,kapan dia dilahirkan dan kapan dia mati.”Hidup mati seseorang itu tidak bisa dimajukan dan tidak bisa diundurkan, walau dalam sedetikpun”.Jadi janganlah “Menipu diri sendiri”dan merasa bangga dengan mencuri umur untuk mencapai kemenangan dan kesuksesan.Berbuatlah sesuatu yg diridhoi Allah Ta’ala.(ARF). +6282388114***

Operasi Simpatik Membaca brt Oprasi Simpatik 2012 UULLAJ yg disosialisasikan olh Satlantas Polresta Pdg mnrt pendapat saya akan lbh praktis dan hemat tenaga kl setiap org tdk kelihatan sumbanganya kpd pemda maupun masykt transportasi bila dibandingkan dg Pt.AJJR yg jelas sumbangsihnya kpd pemerintah maupun masy.trans.Dmk smg ada manfaatnya. Tks +6281266844***

Bapak Dinas PU,

sinetron, aksesoris, underground, bahkan sampai kepada aliran sesat dan narkoba serta miras, maka yang dibutuhkan adalah guru yang mendidik bukan guru yang mengajar, yang kita butuhkan guru yang pengamal Qur’an, guru yang memberikan budi pekerti atau akhlak Islami.

Mengapa madrasah, thawalib, dan pasantren dahulu menghasilkan generasi Islam yang mengamalkan Islam, hal itu disebabkan para guru mereka (disamping berilmu) ikhlas, tanpa pamrih, dan mengamalkan Qur’an, mereka pendidik (bukan pengajar) itulah yang kita sebut ulama, uswatun hasanah. Mencari guru yang ikhlas tanpa pamrih, bukanlah pekerjaan mudah. Mereka ada tetapi sedikit. Ditambah lagi, supaya anak-anak kita dapat menjadi berbudi maka beri-lah mereka makanan yang halal (persoalan makanan halal berhubungan dengan pendidikan anak; sudah sering diceritakan para Buya kita). Di Indonesia, agaknya, makanan halal dengan akhlak anak didik,mungkin sudah menuai saat ini.

Akan berbeda, seandainya yang menjadi alasan, adalah; sudah banyak para hafiz kita yang meninggal, sudah tidak ada yang hafal Qur’an, maka memang kita butuh sekolah penghapal Qur’an. Adapun soal menghapal Qur’an, bukankah akan lebih baik membenahi kurikulum untuk TPA/ TPSA, yakni; wajib pandai membaca Qur’an pada tingkat MDA, Ibtidaiyah (Sekolah

merasa tanggap saja thd keluhan kami ini, apakah daerah kami ini tdk ada dipungut pajaknya, maka tdk acuh saja Bpk kpd kami dlm memperbaiki jln Ketaping Tiram itu?

Mohonlah perhatian Pak! +6281363368***

Baoyak Pitih Pt. Askes yth, lah baoyak pitih ASKFS kioi yo. lah sempt mambantu urang manggaleh tapi ka mi nan punyo pitih kok ndak dapek ubek murah?

Tolong Cek Lampu Jalan Kepada Yth Bpk Kepala Dinas PU Kota Padang. Tolonglah suruh anggota bapak untuk mencek lampu jalan yang ndak hidup.

Kalau lampu jalan rusak karena badai atau angin kencang itu wajar. Kami di komplek Asratek Ulak Karang, jauh sebelum angin kencang melanda kota Padang lampu jalan sudah banyak yang tidak hidup, terutama Jl. Jakarta. Daerah kami rawan jambret. Bulan puasa mau masuk, anak2 diwajibkan ke mesjid. Kami orang tua merasa was-was.

Padahal warga kami rajin bayar Retribusi Penerangan Jalan (RPJ). Sekali lagi mohon perhatian Kepala Dinas PU. +6285374717***

Mobnas Pakai Premium Subsidi Ternyata mobnas pemerintah masih memakai premium terbukti dgn mobil avanza hitam BA 2742 JK Plat Merah yg mengisi premium di SPBU Padang Baru yg dikemudikan sendiri oleh pejabat yg bersangkutan di hr Selasa tgl 19 juni jam 20.30 wib..kalau perlu bisa diperlihatkan fotonya. +6281535231***

Pak Bupati Padang Pariaman Bpk.Bupati/DPRD. Kab.Pd.Pariaman, kami masyarakat, Ketaping/Tiram Ulakan, sangat merasa prihatin rasanya, seolah Bpk tdk

+6282174561***

Operasi Simpatik Membaca brt Oprasi Simpatik 2012 UULLAJ yg disosialisasikan olh Satlantas Polresta Pdg mnrt pendapat saya akan lbh praktis dan hemat tenaga kl setiap org yg hbs perpanjangan SIM & STNK dikasih kenang2an buku saku ukr kecil yg isinya UU No.22 thn 09 ttg LLAJ dan gamb rambu Lalin maupun tt cara sopan santun berlalu lintas yg baik maupun hal2 lain dlm perlalulintasan yg dirasa perlu.Biaya cetak utk buku ini bisa dianggarkan dari dana gab. uang pemasukan pungutan PKB/BPKB/ SWDKLLJ dan Asuransi Jiwa Jasa Raharja serta Asuransi Jiwa pengemudi dari phk Kepolisian yg dikenakan pd wkt mengambil/ mprpjg SIM.yg nota bene tdk kelihatan sumbanganya kpd pemda maupun masykt transportasi bila dibandingkan dg Pt.AJJR yg jelas sumbangsihnya kpd pemerintah maupun masy.trans.Dmk smg ada manfaatnya. Tks +6281266844***

Banyak Keluhan Bnyk skl keluhan melalui SMS di kolom ini ttg kekecewaan di bdg pelayanan yg antr lain tdk sopan sombong melecehkan konsumen bicara ketus dll. Hal smcam ini sdh lama dikritik baik mellui media maupun para pakar pariwisata namun ttp terjadi juga. Mungk hal ini akibat adanya pepatah duduk sama rendah berdiri sama tinggi. Mngk pptah ini perlu diubah dan dievaluasi pengaruhnya thd pelayanan dan sebaiknya disesuaikan dg

Dasar Islam), sedangkan Tsanawiyah wajib hapal juz Amma, Aliyah sepuluh juz, di perguruan tinggi sepuluh juz lagi. Setelah itu, mau bekerja atau melanjutkan ke perguruan tinggi apa pun, kita sudah melahirkan generasi yang sudah hapal Qur’an.

Bukankah penghafalan Qur’an bertahap jauh lebih baik dibandingkan dengan sekaligus dalam satu sekolah.

Selain dari itu, memang hanya ada sekolah umum (milik pemerintah, kita tidak punya banyak hak di sana) yang bersistem Barat, celakanya masyarakat kita lebih banyak percaya pada sekolah umum bersistem Barat yang sekuler (yang memisahkan ilmu dengan budi pekerti, apalagi agama tetap berstrata rendah, sekarang diterima dengan malu-malu-[in]). Sialnya sekolah Islam tertinggal dalam soal mutu, bukankah akan lebih baik dibenahi hal ini. Terus terang saya adalah alumni Aliyah dan Tsanawiyah, saya bangga dengan itu, dan alhamdulillah mendapatkan keIslaman dengan baik (terima kasih kepada kedua orang tua saya yang menyekolahkan saya di Tsanawiyah dan Aliyah, ketika Tsanawiyah dan Aliyah ditinggalkan orang.

Ketika semua orang banyak mengatakan, “masuk sekolah Tsanawiyah dan Aliyah akan jadi apa?” Terima kasih kepada guru-guru saya, semoga Allah memberkahi mereka, banyak maaf). Wasalam.

Simpang Tui, 15 Juni 2012.-

alam lingk PNS/TNI/POLRI yg jelas hirarchisnya.Sdgkan diprop lain tdk ada pptah ini mrk ttp mnggap pelanggan/ konsumen adalah raja mknya turis mau dtg.

Kl dsn hampir sama dg pedagang toko org Arab di Mekah kl ditawar marah2 sambil blg charam2 ttp TKI kita dilahab juga astafrlhalazmmm. Mkn dkt dg baitullah malah mkn ganas kelakuan org arab itu +6281266844***

Tutup Semua Lapau Tuak Ass.wr.wb. Bapak Gubernur Sumbar & Bapak Kapolda,Bapak Bupati Pasbar & Bapak Kapolres,ini menjelang bulan suci Ramadhan.Tolong tutup semua lapau tuak di Jalur 5 & 6 Jambak, sekaligus cukong togel Ojak yang dibeking anggota pol bernama RP, Sudah rusak masyarakat di Pasbar ini ,khusus generasi muda muslim sering menikmati daging haram,bahkan sudah kecanduan. mohon, mohon dengan sangat.

Wassalam. +6287742502***

Kepada Jamsostek dan Disnaker Kpd pmpnan Jamsostek, saya baru d brhntkan dari perusahaan tmpt sy brkrja, apa iya jaminan hari tua hanya bisa d cairkan 5 thn sekali, sdgkan sya skrg tdk brkrja lg? bagaimana saya mau ambl uang yg setiap blanya d ptog dri gaji saya trsbt, mhon jawbnya ?

Selain kepada Pimpinan Disnaker Sumbar saya baru diberhentkan dari sebuah perushaan karena ada kesalahan dalam bekerja, apa saya bisa menuntut pesangon dari perushaan trsebt. Pihak perusahaan mengatakan bahwa yg dibrhentikan maupun brhenti sendri tdk menrima apa-apa dri perusahaan. Apa yang harus saya lakukan?

Sedangkan saya buth biaya hidup slama saya mencri kerja, tolong jawabannya pak? +6281270351***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

SUMBAR 7

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR TK Islam Bunda Wisuda Lulusan PASBAR, HALUAN — Pendidikan usia dini harus menjadi perhatian pemerintah daerah sebagai langkah awal untuk menentukan masa depan generasi muda di Nagari Kapa, Kecamatan Luhak nan Duo, Pasaman Barat.

Diharapkan ketika mereka masuk sekolah setingkat sekolah dasar akan lebih maju.

Untuk itu diharapkan kepada seluruh elemen masyarakat di Nagari Kotobaru harus cermat menyikapi eksistensi dunia pendidikan tersebut. Begituah disampaikan Wali Nagari Kapa, Syafril, kepada Haluan di Kapa,usai menghadiri acara wisuda 19 anak TK Islam Bunda di Yayasan Bangkit Pasbar, Kapa, Rabu (20/6). Dikatakan, hasil pendidikan yang didapat Kabupaten Pasbar setelah Ujian Nasional (UN) SD/SLTP/SLTA tahun 2012 harus sekarang, harus menjadi cambuk bagi seluruh masyarakat Kapa, sehingga pendidikan di nagari setempat lebih maju ke depan.

“Sebagai bukti keseriusan pemerintah nagari terhadap dunia pendidikan ini ada uang Rp1 Juta, untuk tambahan pembangunan di TK Islam Bunda ini,” tutur Syafril Sementara itu, Ketua Yayasan Bangkit Pasbar, Azwirman, mengatakan duni pendidikan harus menjadi perhatian penuh seluruh masyarakat, mulai dari usia dini hingga setingkat perguruan tinggi, karena yang menentukan masa depan suatu nagari dan kabupaten terletak pada kecerdasan generasinya. Sebagai putra daerah lanjutnya, ia hanya berusaha memberikan yang terbaik kepada generasi Pasbar, khususnya warga Kapa. Dengan harapan masa depan generasi itu ke depan lebih baik dari sekarang. “Mudah-mudahan saja dukungan dari segala pihak didapatkan sehingga pembangunan pendidikan semakin maju,” tutur Azwirman.(h/nep)

Tersangka Pencurian Ditangkap Warga PADANG, HALUAN — Andre (23) tertangkap basah oleh warga saat melakukan pencurian di rumah kontrakan yang dihuni Eva Susanti (20), mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) di Jalan Hamka, Air Tawar Barat, Kecamatan Padang Utara, Padang, Kamis (21/ 6) dinihari.

Beruntung masyarakat tidak menghajar tersangka dan langsung mengamankan ke Polsek Padang Utara untuk diproses lebih lanjut. Dari tangan tersangka disita satu unit laptop merek Toshiba dan tiga unit handphone.

Penuturan korban, sebelum kejadian dia mendengar suara berusik, sehingga dia menuju ke lantai dua kontrakan tersebut, dan dilihat tersangka sedang mengambil barang-barang berharga.

“Saya pun langsung berteriak meminta tolong kepada masyarakat, karena mendengar teriakan itu puluhan warga keluar dan menangkapnya,” ujar Eva. Namun, tersangka berprofesi sebagai tukang parkir ini belum sempat membawa barang curian yakni laptop dan tiga buah handphone merek Nokia yang di letak di atas lemari kamarnya.

Kapolsek Padang Utara AKP Partahian Pane melalui Kanit Reskrim Iptu Purwanto mengatakan, pihaknya telah mengamankan tersangka di Mapolsekta Padang Utara untuk pengembangan lebih lanjut.

Dikatakannya, tersangka ini beruntung tidak dihajar masyarakat akibat perbuatannya dan langsung menyerahkan ke Polsek Padang Utara.

“Kini tersangka sedang diperiksa oleh penyidik dan barang bukti pun telah diamankan,” ungkapnya. (h/nas)

RUMAH TERBAKAR

Tiga KK Kehilangan Tempat Tinggal BATUSANGKAR,HALUAN — Rumah milik Anwar Gindo Baro (60) di Jorong Baiang, Malalo, Batipuh Selatan, Tanah Datar ludes terbakar, Kamis (21/6) sekitar pukul 11.30 WIB.

MELINTASI SUNGAI — Dua wanita melintasi sungai, di Nagari Balai Baiak, Kecamatan Aur Malintang, Kabupaten Padang Pariaman beberapa waktu yang lalu. Belum adanya jembatan, membuat warga harus melintasi sungai. RIVO SEPTI ANDRIES

PEROLEH DANA CSR

Dekranasda Fasilitasi Pengrajin PADANG, HALUAN-Ada kabar gembira bagi para pengrajin di Sumbar. Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumbar akan menjembatani para pengrajin untuk mengakses sumber permodalan guna pengembangkan usaha.

Sebab kendala klasik yang dihadapi masyarakat dalam mengembangkan usahanya selalu permodalan ini. Mereka tidak layak mendapatkan tambahan modal dari perbankan tetapi juga tidak punya akses untuk menerobos permodalan lainnya, termasuk dana Coorporate Social Responsibility (CSR). Padahal mereka pantas menerima CSR dan mendapatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari bank.

“Kita akan menjembatani para pengrajin di daerah ini untuk mengakses permodalan, baik yang bersumber dari CSR maupun dari KUR,” kata Ketua Dekranasda Sumbar Nevi Irwan Prayitno saat Temu Usaha Kemitraan Pengrajin, BUMN dan stakeholder terkait lainnya, Kamis (21/6), di gubernuran Sumbar.

Perusahaan yang menyediakan CSR pun diharapkan dapat membuka matanya sehingga mereka yang dapat bantuan tidak itu ke itu juga orangnya. Sebab dari pantauannya, ada UKM yang sudah sering mendapatkan ban-

tuan, tetapi ada pula yang tidak tersentuh sama sekali.

Perusahaan BUMN sendiri dalam hal ini PT Semen Padang juga kesulitan mencari mitra binaan yang pantas menerima CSR. Dari alokasi dana CSR Rp20 miliar tahun ini, realisasinya baru Rp8 miliar, masih tersisa Rp12 miliar. Bidang usaha UKM yang menjadi mitra binaan juga tidak melulu industri kerajinan, tetapi bisa usaha perdagangan, pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, jasa dan koperasi.

Menurut Nevi, peluang permodalan ini harus dapat dimanfaatkan UKM sebaik-baiknya.

Mereka yang selama ini tidak tersentuh, dapat mengajukan permohonan. Namun tentunya hanya mereka yang memenuhi kriteria yang akan mendapatkannya, diantaranya termasuk usaha kecil atau usaha mikro dengan kekayaan bersih maksimal Rp200 juta tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha, atau hasil penjualan tahunan paling banyak Rp1 miliar.

UKM yang akan bermitra harus berdiri sendiri, bukan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai atau berafiliasi langsung maupun tidak langsung dengan usaha menengah atau usaha besar. Usaha itu punya

potensi dan prospek untuk dikembangkan, melakukan kegiatan usaha minimal 1 tahun dan belum memenuhi persrayatan perbankan.

“Mereka yang menjalankan usaha secara mandiri selama ini, dapat mengajukan permohonannya dengan mengisi formulir yang disediakan,” katanya.

Kepala Biro CSR PT Semen Padang, Ampri Satyawan mengatakan data 2011 terdapat sedikitnya 1.293 UKM Mitra Binaan tersebar di seluruh kabupaten/kota.

UKM paling banyak mendapatkan CSR adalah di Kota Padang.

Sementara itu Bank Nagari menyediakan beberapa skim kredit untuk Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM), diantaranya Kredit Pengembangan Energi Nabati dan Revitalisasi Perkebunan (KPEN-RP), Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKP-E), Kredit Usaha rakyat (KUR) dan Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS).

Kerdit program bukan bantuan, bukan pula hibah. Kredit program tidak sama dengan Bantuan Langsung Tunai (BLT). Kredit ini merupakan sinergi pemerintah dengan perbankan untuk memberikan kemudahan dan keterbukaan akses bagi UMKM untuk mendapatkan dukungan kredit perbankan. (h/vie)

Masyarakat setempat berusaha memberikan pertolongan dengan menimba air secara manual, namun api secara cepat menjalar ke bagian dinding, dan atap bangunan rumah yang dihuni oleh tiga keluarga yang berjumlah 13 orang itu.

Selang beberapa menit kemudian, mobil unit Pemadam Kebakaran dari BPBD Tanah Datar sampai di lokasi, dan langsung melakukan penyiraman, namun bangunan rumah semi permanen dengan ukuran 15 x 8 meter oersegi itu keburu jadi abu.

Wali Jorong Baiang Son menjelaskan, api cepat menjalar, karena bangunan rumah sebagian besar terdiri dari bahan kayu. Sumber air memang terlalu jauh untuk diangkut ke lokasi rumah yang ditimba musibah, sehingga

masyarakat sekitar tak dapat berbuat banyak untuk memberikan pertolongan.Namun atas upaya yang dilakukan oleh Tim Damkar Tanah Datar, api dapat dipadamkan dan terhindar dari kemungkinan merembes ke bangunan rumah lain di sekitarnya.

Polsek Batipuh Selatan hingga sore kemarin masih melakukan pengusutan sekitar penyebab terjadinya musibah kebakaran yang telah menghanguskan kediaman tiga keluarga di Jorong Baiang Malalo itu.

Ketika musibah terjadi, warga memang tidak banyak berada di rumah. Sebagian masyarakat sedang meninggalkan kediaman melakukan aktivitas sehari-hari, seperti menggarap lahan pertanian dan bekerja sebagai nelayan di Danau Singkarak.(h/emz)

Toko Gunung Tigo Disatroni Maling PADANG, HALUAN — Toko Gunung Tigo di kawasan Rawang, Padang, Kamis (21/ 6) sekitar pukul 05.30 WIB disatroni maling.

Informasi yang dihimpun Haluan menyebutkan, pelaku diduga masuk dari lantai III toko tersebut dengan cara mematahkan ventilasi dan mencongkel teralis besi. Hal tersebut terlihat dari bekas congkelan dari sisi luar di teralis tersebut. Pemilik toko Sumardi Malik (70) baru menyadarinya setelah berada di dalam toko dan hendak membuka tokonya tersebut.

Menurut pengakuan Sumardi, saat itu dia hendak memasuki tokonya yang menjual barang kebutuhan seharihari masyarakat. Tapi, alangkah terkejutnya, setelah di dalam toko, dia mendapati barang-barang jualannya yang ada di lantai I toko tersebut sudah berantakan posisinya.

“Saat masuk, saya lihat toko saya dalam kondisi berantakan, lalu penasaran, saya telusuri semua ruangan di toko. Ternyata, di lantai

III saya temukan teralis yang dikupak dan ventilasi juga dalam keadaan bolong,” ujar Sumardi Malik yang tinggal di Jalan Olo Ladang Dalam, Purus, Kecamatan Padang Barat, Padang.

Kanit I SPKT Polresta Padang, Ipda Tarmizi mengatakan, pihaknya telah menerima laporan tersebut dan korban pun telah membuat laporan. Akibat kejadian ini pelaku berhasil membawa kabur handphone Flexi, beberapa karton rokok, dan uang recehan. Korban mengalami kerugian sekitar Rp30 juta.

“Kami telah menyerahkan kasus ini ke bagian Unit Reksrim Polresta Padang untuk ditindaklanjuti,” ujarnya.

Saat ini, para pelaku masih dicari polisi, dan dugaan sementara pelaku lebih dari satu orang. “Ini terlihat dari hasil identifikasi anggota di lapangan, tidak mungkin satu orang pelaku mampu mengangkut barang sekaligus dan mereka keluar masuk dari lantai III toko tersebut,” ungkapnya. (h/nas)

Forum Wartawan Dharmasraya Dikukuhkan DHARMASRAYA, HALUAN — Forum Wartawan Dharmasraya (FWD) dikukuhkan Bupati Dharmasraya Adi Gunawan di auditorium bupati di Pulau Punjung, Kamis (21/6). Pengukuhan tersebut dihadiri muspida, tokoh masyarakat dan kepala SKPD serta camat se-Dharmasraya Forum yang beranggotakan 30 orang yang terdiri dari wartawan baik dari media cetak dan elektronik tersebut telah terhimpun menjadi satu wadah.

Ketua FWD, Hendri saat pengukuhan mengatakan, pendirian forum ini sebagai media menjalin komunikasi antar sesama para wartawan seDharmasraya, dan dengan lembaga-lembaga pemerintah, swasta dan masyarakat, “Kita berhimpun dalam satu organisasi untuk mempersatukan persepsi dan meningkatkan kebersamaan guna meningkatkan keterampilan, wawasan dan karya dalam menjalankan profesi.

FWD akan bermitra dengan semua lembaga dan masyarakat untuk satu tujuan mencapai percepatan pembangunan dalam kehidupan berdemokrasi serta melakukan sisial kontrol dengan ekspos yang berimbang untuk kemajuan daerah,” ungkapnya.

Kapolres Dharmasraya, AKBP Chairul Aziz juga mengharapkan, jurnalis yang telah bersatu, satu suara dalam satu forum ini bisa melaksanakan fungsinya secara

maksimal, menjalin hubungan yang dinamis dengan seluruh lembaga dan masayarakat serta menjalankan fungsinya sebagai sosial kontrol kemasyarakatan, juga diharapkan agar dalam pemberitaan berimbang “Berdasarkan amanah Undang-undang nomor 40 tahun 1999 dapat kita pahami media alat yang efektif untuk menyampaikan program pembangunan juga media yang efektif untuk melakukan cek dan

ricek terhadap kinerja pemerintah serta mengangkat harkat, dan peningkatan wawasan dalam masyarakat,” sebut Bupati Dharmasraya, Adi Gunawan.

Dikatakannya, untuk mempersatukan forum tersebut, FWD perlu dicarikan tempat bernaung, untuk berkomunikasi dan berdiskusi, “Jalinlah hubungan yang baik dengan semua elemen, tingkatkan persatuan sesama forum agar kedepan dapat berkiprah lebih maksimal. Secara pribadi

saya mendukung, dan secara pemerintahan saya siap membantu FWD dengan catatan dapat menjalin hubungan yang timbal balik dengan semua instansi pemerintah, swasta dan di kalangan masyarakat umum,” harapnya Forum ini terbentuk sejak tanggal 11 Mei 2012 lalu berdasarkan musyawarah mufakat, saat itu langsung dipilih pengurus, dan ditetapkan visimisi, program kerja dan tata tertib organisasi. (h/fma/mdi)

8 LUAR NEGERI NOTES

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

KAPAL TENGGELAM

Puluhan Imigran Tewas

Lee Min Ho DIA dilahirkan di Seoul, Korea Selatan pada 22 Juni 1987. Lee Min Ho adalah aktor yang berperan sebagai Gu Jun Pyo dalam serial televisi Boys Before Flowers.

Ia juga bermain dalam beberapa film lainnya seperti But I Don’t Know It Either dan I Am Sam. Lewat film Boys Before Flower, kini Lee Min Ho menjadi artis yang sangat terkenal. (h/*)

LINGKAR Gaji Ratu Elizabeth Rp531M LONDON, HALUAN — Makin senang saja Ratu Elizabeth II di tahun ini setelah rakyat Inggris merayakan 60 tahun dia bertahta.

Tunjangan tahunan dia bertambah 20 persen sehingga menjadi 36 juta pound sterling (sekitar Rp531 miliar).

Menurut kantor berita Reuters, naiknya pendapatan bagi Sri Ratu itu berkat bertambahnya laba dari sewa properti kerajaan yang dikelola Crown Estate. Kenaikan laba untuk tahun anggaran hingga Maret 2012 naik 4 persen menjadi 240,2 juta pound sterling (sekitar Rp3,5 triliun).

Kenaikan laba itu berkat tingginya permintaan sewa atas sejumlah properti milik kerajaan di kawasan elit pusat Kota London, yaitu di Regent Street dan St. James. Kawasan itu dikenal strategis untuk bisnis dan pertokoan, dan laku keras saat Inggris bersiap menjadi tuan rumah pesta olahraga Olimpiade pertengahan 2012.

Itulah sebabnya kenaikan laba itu mempengaruhi pundi-pundi bagi Ratu Elizabeth II. Tunjangan tahunan dia naik dari 30 juta pound sterling menjadi 36 juta pound sterling.

Kenaikan tunjangan bagi Ratu sempat dibekukan pada Oktober 2010, setelah muncul undang-undang bahwa tunjangan bagi dia bisa bertambah bila muncul laba dari sewa properti milik kerajaan. (h/rtr)

PERTH, HALUAN — Sebuah kapal tenggelam di lepas pantai perairan Indonesia dalam perjalanan ke Australia. Kapal itu membawa 200 penumpang dari Sri Lanka.Sekitar 75 orang diperkirakan tewas dan 40 orang lainnya lagi masih bertahan di geladak kapal.

Para penumpang kapal adalah para imigran asal Sri Langka yang akan mencari suaka di Australia. Menurut Dinas Pabean Australia, drama di laut ini terjadi sekitar pukul 12.30 hari Kamis (21/6) siang, ketika pesawat pemantau Australia melihat sebuah kapal yang sedang dalam kesulitan sekitar 200 kilometer arah utara dari Christmas Island.

Pesawat itu kemudian menghubungi pihak berwenang Indonesia, yang kemudian melakukan pertolongan bersama dengan Angkatan Laut Australia. “Diperkirakan sekitar 200 orang berada di dalam kapal, meskipun semua detail ini belum bisa dikonfirmasi,” demikian pernyataan Dinas Pabean Australia.

Menurut kepala polisi negara bagian West Australia, Komisioner Karl O’Callaghan, sekitar 40 orang masih berada di ujung kapal yang tenggelam, yang lainnya di dalam air, dan sekitar 75 orang diperkirakan tewas.

Kepada situs Perth Now, O’Callaghan mengatakan, kemungkinan mayat para korban akan dibawa ke Christmas Island. Namun masih belum ada kejelasan, apakah mereka yang selamat akan dibawa ke Australia atau dikembalikan ke Indonesia.

Selain kapal naas ini, tiga kapal lagi yang secara total membawa 240 pencari suaka sudah tiba di Christmas Island dalam dua hari terakhir.

Perdana Menteri Australia, Julia Gillard, kemungkinan akan membicarakan masalah ini dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dalam acara makan pagi dalam KTT di Rio de Janeiro di Brasil.

Menurut laporan koresponden Kompas di Australia, L Sastra Wijaya, lebih dari 50 pencari suaka tewas dalam sebuah kapal bernama SIEV 221, yang menghantam batu karang di Christmas Island bulan Desember 2010. Salah satu korbannya adalah seorang bayi berusia 3 bulan.

Kecelakaan itu merupakan tragedi terburuk di perairan Australia dalam 115 tahun terakhir. Bulan Desember lalu, 200 orang tenggelam ketika sebuah kapal yang sarat penumpang tenggelam di lepas pantai Jawa Timur, dalam perjalanan ke Australia. Hanya 49 orang yang selamat dari kejadian tersebut.

Sampai sejauh ini sudah 57 kapal membawa 4006 penumpang dan 82 kapal yang tiba di Australia. Selama bulan Juni saja, 18 kapal tiba membawa 1100 orang. Pada Rabu malam, sebuah kapal tiba dengan 117 penumpang di dalamnya. (h/kcm)

Suriah Makin Kacau DAMASKUS, HALUAN —Nyawa warga sipil Suriah kembali melayang sia-sia. Aktivis kelompok oposisi melaporkan, sedikitnya 66 orang tewas dalam serangan terbaru.

Dilaporkan CNN, Kamis (21/ 6), 17 warga tewas berada di Damaskus, 24 tewas di Hama, tujuh di Suriah. Sisanya tersebar di beberapa kota baik basis kelompok oposisi atau pertahanan pasukan pemerintah.

Menurut Komite Koordinasi

Lokal Suriah, sebagian besar korban berada di pinggiran Douma dikelilingi pasukan pemerintah.

Sementara di Homs yang menjadi basis kelompok oposisi, ratusan warga terperangkap dalam ketakutan dan tidak dapat mencari perlindungan. “Situasinya semakin gawat. Palang Merah Internasional dan Palang Merah Suriah harus segera memberi pertolongan bagi yang membutuhkan. Kita tidak bisa menunggu lagi,” kata Beatrice Megevand-Roggo, kepala Palang

Merah Internasional cabang regional.

Kelompok oposisi menyatakan, sudah belasan ribu masyarakat sipil tewas sejak revolusi menuntut Presiden Suriah Bashar Al-Assad pecah pada Maret 2011. Mereka menuduh pasukan pemerintah berada di balik pembantaian ini.

Sementara, pemerintah Suriah balik menuduh kelompok oposisilah yang bertanggung jawab atas kematian banyak warga sipil. (h/cnn)

BUNUH DIRI

WNI Loncat dari Marina Bay SINGAPURA, HALUAN— Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura memastikan jenazah yang ditemukan di kompleks resor mewah Marina Bay Sands adalah seorang WNI. Dia jatuh dari tingkat 52.

Pejabat KBRI Bidang Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia, Sukmo Yuwono, mengungkapkan bahwa dari kartu identitasnya, korban bernama Wilim Charles. “Yang bersangkutan lahir pada 18 Juli 1979. Alamat di Puri Indah E9/20 RT 09/RW 05, Kembangan, Jakarta Barat,” ujar Sukmo, Kamis.

Dia mengungkapkan Kamis sore waktu Singapura, KBRI berupaya menghubungi keluarga korban, namun belum berhasil. “Panggilan

telepon tidak terjawab. Nanti akan saya kirim info mengenai korban ke instansi terkait ke Indonesia,” kata Sukmo yang berada di ruang jenazah di Rumah Sakit National General Hospital Singapura.

Dia juga menyatakan jenazah baru bisa dipulangkan ke tanah air sampai ada pernyataan dari coroner (forensik) setempat untuk menemukan sebab kematian. Polisi masih mengusut lebih lanjut insiden ini.

Korban masuk ke Singapura dengan visa turis sudah sekitar sebulan lalu. “Dia ditemukan tewas pada 20 Juni 2012 pukul 21.00 di pelataran dekat lantai dasar Marina Bay Sands. Dia tamu hotel, menginap di lantai 52,” kata Sukmo.

Menurut penyelidikan awal,

lanjut Sukmo, polisi setempat menduga korban melakukan bunuh diri karena bagian jendela kamar korban masih terbuka. “Peninggalannya masih ada di kamar, termasuk uang sebesar S$41.000.

Korban tampaknya dari keluarga berada,” kata Sukmo.

Saat ini polisi sedang menyelidiki dengan siapa korban berkomunikasi terakhir kali. “Polisi juga sedang menginterogasi rekan korban, seorang wanita Taiwan,” kata Sukmo.

Dia mengaku melihat jenazah korban yang sudah dalam keadaan menyedihkan. “Karena jatuh dari ketinggian, mungkin terpelanting juga atau bagaimana, tubuhnya terbagi menjadi 3 bagian,” ujar Sukmo. (h/vvn)

AKSI DUKUNG — Dukungan untuk Punkers Rusia- Personel ‘Pussy Riot’ menjalani persidangan lanjutan di pengadilan Moskow, Rusia, sejak Rabu. Sejumlah orang menulis pesan dukungan terhadap band punk ‘Pussy Riot’ selama aksi protes di Praha, Ceko. VIVANEWS

RIAU DAN KEPRI 9

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR Truk Pasir Terjun ke Parit BATUAJI, HALUAN — Truk FS 100 pengangkut pasir bernomor polisi BP 9043 DD yang dikemudikan Antoni tergelincir masuk parit dengan kedalaman tiga meter, di depan SMKN 1, Putri Tujuh Batuaji, Batam, Kamis (21/6) sekitar pukul 11.00 WIB. Informasi yang dihimpun dari beberapa warga dan siswa SMKN 1 yang menyaksikan kejadian, truk melaju dari arah Mukakuning menuju Batuaji tanpa muatan saat hujan lebat.

Namun, tepat di depan simpang SMKN 1 Batuaji, truk tergelincir lantaran jalan licin dan menikung.

Sejauh ini diketahui tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, tapi kondisi truk ringsek di bagian depan dan samping kanan.

“Truk itu melaju dalam hujan deras, karena jalanan licin dan agak menikung, tiba-tiba saja tergelincir langsung jatuh ke parit,” kata Mentos, salah seorang warga di lokasi kejadian.

Sedangkan, pemilik truk yang tidak mau disebutkan namanya itu mengatakan, saat kejadian hujan sedang turun lebat. Mobil truk pasir itu dikemudikan oleh sopirnya, Antoni. Rencananya truk dibawa hendak memuat pasir dari daerah Batuaji. Mungkin, karena terburu-buru dan lantaran hujan turun sangat lebat dengan tiba-tiba, mobil truk tergelincir hingga masuk parit.

“Sopirnya sudah pergi bang tapi dia tidak apa-apa, hanya sedikit luka ringan dan lecetlecet saja. Rencananya, Antoni mau mengangkut pasir dari panglong, tapi entah kenapa kok bisa tergelincir dan jatuh,” papar pria itu.

Dengan dikawal pihak Kepolisian Polsek Sagulung, selang satu jam kemudian setelah hujan mulai mereda, truk pasir yang terperosok ke dalam parit tersebut berhasil dievakuasi dengan mengunakan mobil dum truk yang menggunakan kren. Lalu dibawa ke bengkel.(hk/cw41)

Riau Peluang Ekspor Sagu PEKANBARU, HALUAN — Provinsi Riau berpeluang sebagai eksportir produksi sagu yang dikelola usaha kecil dan menengah. Pasalnya, produksi sagu dan turunannya di daerah ini sangat berpotensi untuk dikembangkan.

Ketua Komite Tetap Pengembangan SDA Kadin Indonesia, Utama Kajo pada Workshop Kadin, Kamis (21/6) mengatakan, Riau memiliki lima komoditas unggulan yang saat ini mendominasi pasar ekspor ke luar negeri, yaitu migas, CPO, pulp, karet dan kelapa. Komoditas ini sudah diekspor ke luar negeri, di pasar Singapura, Malaysia, Jepang, Amerika dan hampir seluruh dunia, baik mentah maupun turunannya.

Negara Malaysia sudah menjadi negara importir sagu terbesar untuk Asia, terutama di Sabah dan Serawak. Ini menjadi peluang yang sangat besar bagi Riau untuk bisa memasok sagu ke Malaysia. “Perlu dilakukan maksimalisasi produksi sagu Riau. Karena potensi ini masih belum tergarap maksimal di daerah ini,” ujarnya. (hr/vit)

Penembak Brimob Diburu BANGKINANG, HALUAN — Polisi terus memburu pelaku perampokan toko emas di Desa Sialang Kubang, Perhentian Raja, Kampar, Riau. Polisi menemukan petunjuk yang mengarah ke tersangka.

Kapolres Kampar AKBP Trio Santoso, Kamis (21/6) mengatakan, pihaknya terus menyelidiki secara intensif. Dalam pengejaran ini pihaknya melibatkan berbagai satuan dan fungsi di satuan Polri, baik reserse, intel dan fungsi lainnya.

Sebelumnya, komplotan perampok dengan menggunakan senjata api beraksi di Desa Sialang, Sabtu (16/6) sekitar pukul 10.00 WIB. Selain membawa kabur sekitar 1 kilogram emas, pelaku juga menembak anggota Brimob yang berjaga di lokasi. Anggota Brimob yang bertugas sebagai pengamanan di toko emas, Briptu Ardianto mengalami luka tembak pada bagian paha, dan dirawat di salah satu rumah sakit di Pekanbaru.

Pelaku diduga berjumlah empat orang. Mereka beraksi dengan menggunakan sepeda motor dan senpi laras pendek. Pada saat kejadian, korban tengah berjualan di pasar. Tiba-tiba datang empat pelaku yang tidak dikenal menggunakan senpi dan langsung menodongkan senjata ke anggota Brimob.

Pelaku merampas Senpi dan menembak bagian paha anggota tersebut. Kemudian, pelaku mengambil perhiasan emas yang berjumlah lebih kurang satu kilogram, dan melarikan diri ke arah Desa Hangtuah, Kecamatan Perhentian Raja.

Dalam perburuan terhadap pelaku, polisi sudah menemukan dua unit sepeda motor Honda Revo, empat helm, satu jaket dan dua pasang sarung tangan di SP 4 Desa Simpang Dua, Kecamatan Kampar Kiri Hilir. (oni)

BANJIR — Genangan air di sejumlah titik di Kota Tanjungpinang, Kepri kembali terjadi walau hujan yang mengguyur hanya sebentar, dan sudah sebulan lebih tidak turun hujan, Kamis (21/6), seperti yang terlihat di Jalan Pemuda Tanjungpinang. SUTANA

Kerusuhan Tak Pengaruhi Kunjungan ke Batam BATAM, HALUAN—Bentrokan berdarah antara dua kelompok massa yang terjadi di halaman Hotel Planet Holiday, Batam, Senin (18/6), tidak berpengaruh pada angka kunjungan ke Kota Batam. Bahkan ada kecenderungan mengalami peningkatan.

“Tak ada pengaruh dengan bentrokan. Justru kedatangan 3 hari terakhir mengalami peningkatan,” ujar Manager Operasional Dumai Expres dan Dumai Line Batam, Budi Indra Susanto, Kamis (21/6).

Katanya, awalnya memang ada kekhawatiran penumpang

kapal ferry tujuan Batam mengalami penurunan, karena ada isu kalau bentrokan antar suku. Tetapi setelah ada klarifikasi bahwa bentrokan yang terjadi hanya pertingkaian antar dua kelompok massa, angka kunjungan tak mengalami penurunan justeru terjadi peningkatan.

Begitu juga dengan penetapan status siaga tiga yang disampaikan oleh Kapolda Kepri, Bridjen Yotje Mende sehari setelah bentrokan terjadi, ternyata tidak berpengaruh pada jumlah penumpang kapal laut tujuan ke Batam, sebagai bukti pada

pada Kamis (21/6) penumpang dari Dumai tujuan ke Batam angkanya mencapai 200 orang, padahal biasanya hari berkisaran 100 orang.

“Hari ini ada sekitar 200an penumpang tujuan Batam, ini bukti kalau angka kunjungan ke Batam tak dipengaruhi oleh bentrokan yang terjadi,” katanya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Sekretaris INSA Batam yang juga pengelolah Kapal Fajar Marindo Batam, Azhar bahwa angka kunjungan tak mengalami penurunan paskabentrokan terjadi di Batam. Bahkan

karena musim liburan anak sekolah telah tiba, angka kunjungan justeru bertambah beberapa hari terakhir.

“Angka kunjungan ke Batam tak terpengaruh oleh bentrokan, bahkan cenderung terjadi peningkatan jumlah kunjungan karena sudah memasuki musim libur sekolah,” katanya.

Selain Dumai Expres, Dumai Line dan Fajar Marindo, hal yang sama juga terjadi pada jasa pengangkutan laut lainnya yang ada di Sekupang, karena laporan angka kunjungan yang disampaikan jasa pengangkutan. (hk/ays).

NISSAN NISSAN EVALIA OPEN INDENT HARGA MULAI 152jt Jadilah orang pertama memiliki mobil keluarga yang mewahdengan harga terjangkau, Laounching tgl. 16-17 Juni.

Road Show : tgl 12 Juni 2012 Untuk Test Drive & Pemesanan :

ANDRI =

0853 7447 3366 081267005700 PIN BB 28206cbb

LOWONGAN

DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak khusus Chinesse food, usia 30 s/d 50 Tahun, Perempuan, HubungiHongkongMedistra Padang.

Handphone:081266234578

=

DIJUAL TANAH BUKITTINGGI

Luas Lantai 337 Meter persegi + penginapan lama. Lokasi Jln. Ahmad Yani. Sekitaran 500 Meter dari Jam Gadang.

Yang berminat hubungi: ( 0818-18-5678 )

= KEHILANGAN

BPKB Mobil Honda Civic Wonder BA. 1196 MB. A.n Idnaldi, SH. Hilang dalam perkara pencurian di Jln. Seram No. 16 Ulakrang Padang.

www.harianhaluan.com

= SERBA-SERBI

= SERBA-SERBI

BARU....! MLM No.1 USA, TOKO WEBSITE.COM Produk Kesehatan terbaik Abad ini tanpa saingan. BUAT WEBSITE PROFESIONAL Patent, Halal. Bonus $/ (COM/NET/ORG/OR.ID/DLL) bulan. Cari Distributor WWW.TOKO-WEBSITE.COM untuk wilayah Padang.

HUBUNGI Hub : 0812 9422 5594 081363268386

10 SIGAB TIPS SIGAB

Tips Amankan Dapur dari Sumber Bencana DAPUR merupakan bagian vital untuk menyajikan menu keluarga. Karenanya, penting untuk menjaga kebersihan juga keamanan dapur. Dari banyak pengalaman, dapur kerap menjadi sumber terjadinya kebakaran akibat kesalahan dalam jaringan listrik dan peralatan yang ada di dalamnya.

Sebagian orang menganggap memasak adalah pekerjaan mudah dan menyenangkan, tapi kerap mengabaikan beberapa prosedur yang ternyata membahayakan.

Sangat penting untuk kita mengetahui prosedur keselamatan dapur demi melindungi keluarga dari kecelakaan. Berikut ini cara termudah untuk mengamankan dapur, seperti diulas Boldsky: 1. Saat memasak, jangan tinggalkan panci maupun wadah apapun di atas kompor. Bila terpaksa ingin meninggalkan, matikan kompor.

2. Singkirkan alat masak yang sudah rusak yang mungkin dapat menjadi penyebab masalah keamanan di dapur.

3. Periksa semua kabel di rumah, khususnya dapur, apakah terlindungi dengan baik.

4. Jangan mencampur bahan pembersih dengan makanan.

Simpan di tempat terpisah.

5. Kunci lemari berisi pisau, garpu, dan sebagainya sehingga tidak terjangkau oleh anak-anak.

6. Selalu gunakan bangku ataupun penyangga yang solid untuk mengambil alat dapur di tempat yang tinggi.

7. Bersihkan dapur setelah digunakan. Bersihkan pula tumpahan minyak, susu, dan sebagainya agar anggota keluarga tidak terpeleset atau kecelakaan lainnya 8. Gunakan sarung tangan saat memotong sayuran dan saat mengangkat makanan dari kompor maupun microwave.

9. Selalu simpan garam dan baking powder karena keduanya merupakan alat pemadam kebakaran alami.

10.Jangan lakukan kegiatan lain, seperti menerima telepon maupun menonton televisi saat memasak. (h/okz)

Morotai Diguncang Gempa 5,4 SR JAKARTA, HALUAN — Gempa bumi kembali mengguncang Tanah Air. Kali ini gempa mengguncang barat laut Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara, dengan kekuatan 5,4 Skala Richter (SR) pada Kamis(21/06) pukul 18.40 WIB. Gempa tersebut dinyatakan tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Berdasarkan informasi yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Kamis sore, gempa tersebut berlokasi di koordinat 2.66 lintang utara dan 128.16 bujur timur. Epicentrum gem-

pa ini berada di kedalaman 88 kilometer dibawah permukaan laut.

BMKG menyebut pusat gempa berada di 46 kilometer arah barat laut Pulau Morotai-Malut, 234 km arah timur laut Halmahera UtaraMalut, 156 km arah timur laut Halmahera Barat-Malut, 222 km arah timur laut SofifiMalut, 2.567 km arah timur laut Jakarta-Indonesia.

Sejauh ini belum ada laporan terkait kerusakan ataupun korban jiwa yang ditimbulkan oleh fenomena alam tersebut. (h/bmkg)

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

Sumatra Digoyang Gempa Beruntun PADANG, HALUAN — Seperti telah membentuk pola kegempaan yang tersusun rapi, sejumlah wilayah di Sumatra diguncang gempa dari pagi hingga sore Rabu (20/6) lalu, tak terkecuali di Sumbar.

Aktivitas kegempaan yang meningkat pada Rabu membuat masyarakat di Sumatra mau tak mau harus meningkatkan kewaspadaan.

Pagai Selatan Mentawai mengawali aktivitas gempa Sumatra, Rabu (20/6). Gempa tersebut berkekuatan 4,7 SR yang terjadi sekitar pukul 04.13 WIB di lokasi 99.71°E 3.00°S, dengan kedalaman 10 kilometer.

Sorenya sekitar pukul 16.59 WIB, gempa merambat ke Bengkulu di wilayah 70 kilometer barat daya Kaur Bengkulu. Gempa tersebut berkekuatan 5,5 SR di kedalaman 11 kilometer. Gempa itu lebih besar dari gempa 5,0 SR yang mengguncang Muko-muko Bengkulu pada Selasa (19/6) lalu sekitar pukul 11.27 WIB. Belum genap dua jam setelah kejadian gempa di Kaur Bengkulu, Sumatra kembali diguncang gempa.

Kali ini gempa berkekutan 4,5 SR mengguncang Nias Sumatra Utara sekitar pukul 18.12 WIB di wilayah 74 kilometer barat Gunung Sitoli, yang lagilagi berkedalaman dangkal, 10 kilometer.

Tak hanya Sumatra, tapi Papua dan Sulawesi Selatan juga diguncang gempa pada Rabu (20/6) kemarin. Gempa

DIRENDAM BANJIR — Hujan deras yang turun selama tiga hari belakangn ini, hingga Kamis (20/6) masih telah merendam puluhan rumah warga di Desa Awonio, Kecamatan Kolono, Kabupaten Konawe Selatan, dengan ketinggi air sekitar 1 meter. KENDARI NEWS Papua terjadi sekitar pukul 07.41 WIB, dengan kekuatan 5,7 SR. Gempa itu terjadi di wilayah 69 kilometer tenggara Tambrauw Papua Barat, dengan kedalaman 11 kilometer di lokasi 0.75 LS-133.33 BT. Sedangkan gempa di Sulawesi Selatan, gempa itu terjadi di wilayah 18 kilometer timur Bontocani Bone di lokasi 5.05 LS 120.14 BT. Gempa itu terjadi sekitar pukul 09.32 WIB dengan kedalaman 21 kilometer dan berkekuatan 4,1 SR. Gempa itu merupakan gempa darat, yang juga dirasakan oleh warga di Sinjai.

Pola kegempaan yang

sama pernah terjadi pada tahun 2011, walau daerah kegempaan berbeda dengan kali ini. Pada Rabu 3 Agustus 2011 lalu, gempa berkekuatan 4,9 SR terjadi di 77 kilometer barat daya Pagai Selatan Mentawai sekitar pukul 21.35 WIB dengan kedalaman 10 kilometer Keesokan harinya, Kamis 4 Agustus 2011 sekitar pukul 07.16 WIB, gempa 6,0 SR terjadi di 37 kilometer barat daya Muko-muko Bengkulu.

Lokasi gempa berada di 2.88 LS - 100.97 BT dengan kedalaman 28 kilometer.

Pada Jumat 5 Agustus

2011, gempa berkekuatan 4,8 SR kembali mengguncang Mentawai sekitar pukul 23.34 WIB. Gempa dengan kedalaman 49 kilometer ini berpusat di 45 kilometer Barat Daya Pagai Selatan Mentawai.

Sehari setelah itu, Sabtu 6 Agustus 2011, gempa berkekuatan 5,6 SR itu kembali terjadi di 44 kilometer barat daya MukoMuko Bengkulu, dengan lokasi 2.95 LS - 100.96 BT dengan kedalaman 10 kilometer.

Meski pola kegempaan itu hanya berdasar atas kebiasaan aktivitas gempa yang tidak mutlak, dan tidak harus terjadi secara berurutan se-

perti kejadian gempa sebelumnya, namun paling tidak harus membuat masyarakat meningkatkan kewaspadaan, karena bisa saja aktivitas kegempaan selama ini memicu terjadinya gempa dahsyat di beberapa titik di sekitar lokasi gempa atau memicu aktivitas di lempeng lainnya.

Pakar gempa Sumbar Badrul Mustafa yang dihubungi Haluan berharap aktivitas kegempaan di Sumatra kali ini adalah pelepasan energi biasa yang dilepas secara berkala, dan berharap tidak akan mempengaruhi megathrust Siberut Mentawai. (h/wan)

11

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

Dua Bocah .................... Dari Halaman. 1 Waspadai ...................... Dari Halaman. 1 Informasi yang dihimpun Haluan, peristiwa naas yang menimpa kedua pelajar SD tersebut bermula ketika mereka hendak menyeberangi sungai bersama dengan tiga orang temannya yang lain. Saat menyeberang, kakak salah seorang korban memegangi tangan keduanya.

Namun tiba-tiba, tangan salah satu korban terlepas dari pegangan tangan Ikhsan. Ketika Ikhsan mencoba menolong, tangan satu korban lainnya juga ikut terlepas.

Sehingga, kedua-duanya hanyut terbawa arus. Ikhsan bersama rekan-rekannya terlihat panik lalu minta bantuan kepada masyarakat.

Tak berapa jauh dari lokasi kejadian, jasad M Hakim Abdilah yang pertama kali berhasil berhasil ditemukan warga bersama aparat kepolisian setempat dalam kondisi tak bernyawa.

Kapolsek Koto VII Iptu Sugianto hadir di tengah-tengah warga. Tak lama berselang, jasad M Figo Rizky juga ditemukan. Keluarga terlihat histeris dengan penemuan ke dua jasad ini.

“Ke dua jasad korban langsung dibawa ke rumah duka. Kemungkinan besar baru akan dikebumikan esok hari (hari ini, red),” jelas Andre, 35, salah seorang warga

setempat di sela-sela penemuan kedua jasad korban tersebut.

Warga yang hadir juga tak dapat menyembunyikan rasa duka atas kejadian yang datang secara tibatiba tersebut.

M Figo Rizky yang tinggal diseberang pos lantas. M Figo Rizky tersebut merupakan anak kedua dari Toni dan istrinya yang berasal dari Palembang, Sumatera Selatan. Sedangkan M Hakim Abdilah berasal dari Kubang Putih, Agam. Saat kejadian ini, M Hakim Abdilah pergi berlibur ke tempat neneknya, di Tanjung Ampalu. (h/ nop)

Prosesi Babako yang ......... Dari Halaman. 1 tiga kecamatan yakni Koto XI Tarusan, Bayang dan Bayang Utara telah datang dan tampak berbaris.

Mereka terkonsentrasi di Simpang Tugu Porda.

Tidak kurang 100 orang bako Denis datang dengan menjunjung jamba (tempat hantaran diletakkan) di kepala. Pakaiannya baju kurung dan basiba. Di antara jamba itu ada jamba utama atau jamba dagang yang berisikan hantaran para bako. Berbagai macam dibawanya.

Mulai dari nasi kunyit, nasi lamak, pisang, kain dan juga sebentuk cincin. Bako marapulai itu juga tampak membawa ternak sebagai hantaran.

Lantas tuo marapulai dan tuo anak daro mengarak Denis Saputra dan Dhamar Kurniasari menuju rombongan itu. Tidak ketinggalan ayah dan ibu mempelai. Setelah sampai, terjadi pula dawa mendawa (semacam debat berisikan petatah petitih) ala pasisia yang dimulai dari kelompok bako. Gayung bersambut, dawa induak bako dijawab oleh sipangka atau andeh bapak Denis Saputra. Rombongan diterima. Maka rombongan bergerak

perlahan diiringi bebunyian menuju rumah gadang.

Di rumah gadang rombongan disambut tetarian. Selesai itu, salah seorang ibu atau bundo kanduang di rumah gadang itu menyampaikan pantun “Cubadak tangah laman dijuluak jo ampu kaki, usah lamo tagak di laman masuklah ka rumah langkahkan kaki”. Semua bergerak teratur. Lantas jamba dan sejumlah hantaran yang dibawa oleh bako diletakkan pada tempat yang telah disediakan sipangka.

Di dalam rumah mereka duduk bersimpuh, sekalian dengan kaum ibu yang menunggu. Ini mungkin penggalan penting dari tradisi babako yang dilaksanakan hari itu.

Ibu marapulai menyerahkan carano siriah ke pasumandan bako. Bako menyerahkan carano pula beserta jamba ke ibu dan pasumandan marapulai. Terjadi lagi dawa mendawa soal cara dan teknik menyerahkan hantaran. Lalu dari dawa mendawa itu, lahir kesepakatan untuk memakaikan limau dan memasang cincin serta menyerahkan hantaran kepada keluarga marapulai.

Tidak kurang dari tiga piring limau yang tersedia. Mulai limau yang berasal dari bako asal Koto XI Tarusan, Bayang dan Bayang Utara.

“Selamat menempuh hidup baru nak, semoga berbahagia dan mendapatkan keturunan yang sehat, saleh dan berbakti kepada agama, nusa dan bangsa,” kata Ida (45) salah satu bakonya yang mengusapkan limau ke kepala Denis. Lalu cincin dipasangkan ke jari manisnya.

Ucapan dan amanat itu dijawab dengan santun oleh Denis dan senyum manis anak daro. “Terimakasih Tek, atas limau dan kedatangannya. Kedatang Etek semua telah membahagiakan hati kami. Pesan dan pitaruah Etek semua akan kami pegang dan dijadikan suluh dalam menempuh berumah tangga,” katanya.

Kemudian bako marapulai makan siang dan mohon pamit untuk pulang. Hingga di situ proses babako selesai. Selanjutnya sekitar pukul 13.00 WIB prosesi itu berlanjut dengan menjemput baban bako yang berasal dari Ranah Pesisir, Sutera dan Lengayang.

Satu SD ........................ Dari Halaman. 1 fotokopi rapor duplikat angka nilai murid melejit tinggi. Selain itu, tanda tangan wali murid pun diduga dipalsukan. Tetapi pihak sekolah mengakui, mengeluarkan dua rapor itu karena adanya kebijakan sekolah tersebut. Namun, ketika dikonfirmasi, Kepala SD No 20 Luhak Nan Duo tak mau menjelaskan apa yang maksud kebijakan itu.

Disinyalir pihak sekolah sengaja mendongkrak nilai muridnya agar semua muridnya bisa diterima di kelas unggul di SMPN Luhak Nan Duo Pasbar dan sekolah lainnya.

Sinar Bulan, Kepala SD No 20 Luhak Nan Duo kepada Haluan, Kamis, (21/6) di ruang kerjanya di Luhak Nan Duo mengakui pihak sekolah membuat rapor dua duplikat yang berbeda nilai terhadap satu lokal siswa yang lulus tahun ini.

“Ini kebijakan sekolah,” kata Sinar Bulan singkat.

Namun apa tujuan alasan itu dia tak mampu menjawabnya. Dia enggan menjawab asalan membuat rapor dua dengan nilai berbeda itu.

Karena dia menyebut itu rahasia sekolah.

“Rapor yang kami berikan kepada wali murid yang tamat SD tetap rapor asli, rapor duplikat tidak kami berikan untuk keluar,” ujar Sinar Bulan dengan nada gugup sambil terkesan mengelak.

Dia menyebut, tidak diangkat pun nilai murid SD 20 Luhak Nan

Duo Pasbar, sekolah yang dipimpin sejak bertahun-tahun memang sudah berprestasi juga hasil UN tiap tahun se-Pasbar. Namun dia tidak menjelaskan berapa hasil UN sekolah tersebut tiap tahun, karena telah tersulut emosi.

“Tidak kami angkat pun nilainya sejak dulu sekolah SD No 20 Luhak Nan Duo ini pun prestasinya juara satu hasil UN-nya di Pasaman Barat,” ujar Sinar Bulan membanggakan.

Dinas Disdik Akui Ada Laporan Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman Barat, Syaifudin Zuhri ketika dikonfirmasi via telepon kemarin membenarkan ada laporan tentang pemalsuan rapor dan tanda tangan wali murid serta kepala sekolah.

Namun, pihaknya masih melakukan penyelidikan apa motif dari sekolah untuk membuat dua rapor yang berbeda.

“Hingga saat ini belum ada yang dirugikan namun jika terbukti maka pihak yang berbuat akan dikenakan sanksi tegas. Kita saat ini masih mengumpulkan data dan saksi lainnya,” kata dia.

Informasi yang diperoleh Haluan, pada rapor kelas VI, milik Fitri Khairani Dila dimana pada rapor aslinya nilai Pendidikan Agamanya 80, sedangkan pada rapor keduanya dinaikkan menjadi 88, nilai Pendidikan Kewargane-

garaan dari 81 naik menjadi 84, nilai Bahasa Indonesia dari 86 naik menjadi 90, Seni Budaya dan Keterampilan dari 85 naik menjadi 86 serta banyak lagi nilai yang ditukar milai dari kelas IV sampai kelas VI. Rapor yang diduga palsu itu juga ditandatangani oleh wali murid serta kepala sekolah. Diduga rapor itu dibuat oleh kepala sekolah yang baru, Sinar Bulan. “Kita tidak memalsukan data namun hanya kebijakan sekolah dan tidak digunakan untuk kepentingan luar,” sanggah Sinar Bulan lagi.

“Untuk siswa yang ingin mendaftar pada SMP tetap kami berikan rapor yang asli bukan yang rapor kedua. Tidak mungkin kami menggunakan nilai palsu karena pada Ujian Nasional sekolah kami meraih nilai tertinggi se-Pasaman Barat,” katanya.

Sementara itu secara terpisah, Kepala SMP 1 Luhan Nanduo, Mastudiar mengatakan, memang pihaknya beberapa waktu lalu menerima fotokopi rapor sebanyak 22 siswa untuk diterima pada kelas unggul. Namun, pihaknya langsung meminta rapor asli sehingga tidak semua siswa SD 20 Luhak Nanduo yang diterima.

“Kita tidak ingin tertipu dengan nilai yang tidak asli namun sebagai syarat kami meminta rapor asli,” kata Mastudiar. (h/nir)

10 Tewas ...................... Dari Halaman. 1 Marsekal Madya Dede Rusamsi kepada pers, Kamis sore.

Pesawat buatan Belanda itu menimpa delapan rumah warga Lanud Halim Perdanakusuma. Pesawat Fokker 27 buatan pabrik Fokker Netherland ini memiliki engine 2 EA Rolls Royce Dart MK 536-7R. Rentang sayap 18 meter, panjang badan 15.154 meter, tinggi 6,31 meter, berat maksimum 7.450 kg.

Pesawat ini mempunyai daya angkut 40 orang penumpang. Fokker 27A mampu menjelajah selama enam jam.

Menurut Kasubdispenum TNI AU, Kolonel Pnb Agung Sasongko, pesawat tidak terbakar tapi terbelah menjadi dua. Pesawat jatuh di Jalan Branjangan, Kompleks Lanud Halim, Jakarta.

Adapun korbannya bertambah menjadi sepuluh orang. yakni Mayor Penerbang Herry Setiawan, Lettu Penerbang Paulus Adi, Letda Penerbang Sahroni, Kapten Tel Agus, Sersan Mayor Sih Mulato, Serka Wahyudi, dan Sertu Purwo.

Lainnya adalah putra dari Mayor Johannes bernama Besing (6 tahun) dan Navrin (2). Satu lagi adalah seorang pembantu rumah tangga.

Kopilot pesawat Fokker-27, Letnan Satu Paulus, akhirnya mengembuskan napas terakhirnya pada Kamis sekitar pukul 18.30.

Total korban tewas akibat jatuhnya pesawat Fokker hingga pukul 19.00 malam mencapai 10 orang.

Lettu Paulus sebelumnya sem-

pat mendapatkan perawatan intensif di ruang ICU RSAU Esnawan Antariksa selama beberapa jam.

Sekitar 20 anggota keluarga dan rekan kerja Lettu Paulus masih berada di luar ruang ICU. Istri Lettu Paulus shock dengan kabar meninggalnya kopilot muda itu. Sang istri langsung histeris sambil menangis. Orangtua Lettu Paulus sendiri hingga kini masih dalam perjalanan ke rumah sakit setelah bertolak dari Solo, Jawa Tengah.

Sejumlah petugas medis mengantarkan jenazah Lettu Paulus ke kamar jenazah. Seorang kerabat menuturkan bahwa pria itu meninggalkan seorang bayi yang masih dalam kandungan. “Istrinya baru saja ngadaian tujuh bulanan. Itu anak pertama mereka. Mereka baru menikah kurang dari satu tahun,” ujar perempuan berjilbab ini.

Sementara itu Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Laksamana TNI Agus Suhartono mengunjungi kamar jenazah RSAU Esnawan Antariksa, Kamis siang.

Kedatangan Panglima TNI untuk melihat kondisi korban dan juga memberikan kekuatan kepada para keluarga korban.

Kepada keluarga Syahroni, Panglima TNI mengatakan keluarga harus tabah menghadapi peristiwa ini. “Ibu yang sabar. Tabah, karena bapak meninggal syahid, dalam tugas,” tutur Agus.

Setelah Panglima TNI, giliran Menteri Pertahanan Purnomo

Yusgiantoro yang mendatangi kamar jenazah RSAU Esnawan Antariksa pada Kamis sore.

Lakukan Investigasi Pesawat latih Fokker 27 milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) yang jatuh itu diketahui dalam kondisi laik terbang. Hal tersebut diungkapkan Kepala Sub Dinas Penerangan Umum, Kolonel Agung Sasongkojati.

“Pesawat tersebut masuk TNI AU tahun 1977 dari Belanda. Pesawat laik terbang dan masih dipakai.

Proses pengecekan pun rutin dilakukan,” ujarnya dalam konferensi pers di gedung Air Power Center of Indonesia, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis.

Untuk penyelidikan jatuhnya pesawat, Agung pun menyerahkan seluruhnya kepada TNI AU. Sedangkan Wakil Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal Madya Dede Rusamsi mengatakan, pihaknya akan melakukan investigasi terkait jatuhnya Fokker 27-500 dengan nomor registrasi 2708 selama tiga bulan. Hal ini ditegaskan di hadapan Wakil Presiden Boediono, jajaran menteri, dan media massa.

“Diharapkan investigasi dapat dilakukan dalam tiga bulan,” kata Marsekal Madya Dede, Kamis.

Ditegaskan Dede, pesawat yang diterbangkan anggotanya masih dalam keadaan baik. Data yang diterima, pesawat tersebut memiliki sisa waktu pemeliharaan selama 23 hari. (h/dn/kcm)

Yunani tidak diunggulkan untuk lolos dari Grup A tapi kemudian secara mengejutkan mampu melangkah ke perempatfinal usai menundukkan Rusia di laga penyisihan terakhir. Skuad besutan Fernando Santos juga terbukti punya semangat pantang menyerah saat menghadapi Polandia dan Republik Ceko pada dua pertandingan sebelumnya.

Di PGE Arena, Sabtu (23/6) dinihari WIB, “Tim Panser” akan berhadapan dengan Yunani dalam memperebutkan satu tiket ke semifinal. Neuer menuntut timnya waspada dengan ancaman tim lawan.

“Aku sudah beberapa kali melihat pertandingan mereka di televisi dan aku harus bilang kalau aku terkesan dengan semangat mereka,” aku kiper Bayern Munich ini kepada Welt Online.

“Mereka sangat agresif di dalam duel dan bukan hanya berbahaya dalam serangan balik

atau bola-bola panjang. Mereka juga sangat bagus di situasi bola mati, yang mana kami harus sangat waspada,” seru Neuer. unani sendiri telah menyatakan kesiapan dirinya untuk menghadapi laga perempatfinal melawan Jerman. Para penggawa Ethniki sudah siap berlaga demi satu tiket ke babak semifinal.

Yunani lolos ke babak perempatfinal dengan status sebagai runner-up Grup A. Menghadapi Der Panzer yang di atas kertas lebih diunggulkan, Kostas Katsouranis menyebut jika Yunani tak gentar.

Midfielder yang bermain untuk Panathinaikos itu menyatakan jika Yunani siap memberi perlawanan.

“Kami akan menghadapi Jerman. Apa yang Anda pikir sedang kami pikirkan? Bahwa kami akan kalah? Itulah mengapa mereka akan menjalani laga yang sulit,” ujar Katsouranis di detikSport yang

dikutip dari AFP. “Apa yang mereka pikirkan?

Bahwa kami hanya akan berdiri di sana dan melihat mereka? Kami akan melawan mereka. Kami sudah membuktikannya dalam pertandingan sejauh ini.” Senada dengan Katsouranis, Dimitris Salpingidis juga mengutarakan hal yang sama.

Penyerang asal klub PAOK ini menegaskan jika para pemain Yunani sudah siap untuk bertarung melawan Jerman untuk mengincar tiket ke babak selanjutnya.

“Jika Anda masuk ke ruang ganti, Anda akan melihat 22 pejuang, siap bertarung. Tidak masalah apa yang dikatakan orang tentang kami,” timpal Salpingidis.

“Di 2004, kami membuktikan kami bisa melakukannya. Apa yang akan kami lakukan adalah berjuang dan mencoba untuk lolos ke babak berikutnya,” tandasnya. (h/ net/mat)

5 Eselon ....................... Dari Halaman. 1 sebagai Kepala Biro Pemerintahan yang sebelumnya Staf Ahli Bupati Pesisir Selatan. Alwis dipercaya menjabat sebagai Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan, sedangkan jabatan lama yang ditinggalkannya Kepala Biro Umum dijabat oleh Asben Hendri yang sebelumnya adalah Kabag Keuangan di Biro Umum.

Kepala Biro Humas digawangi mantan Asisten I Setdakab Padang Pariaman Irwan, sedangkan pejabat lama Surya Budhi mengisi posisi kosong Staf Ahli Gubernur Sumbar Bidang Kemasyarakatan dan SDM. Sekdaprov Sumbar Ali Asmar melantik mereka atas nama Gubernur Sumbar. Sebelumnya, Mudrika yang dilantik sebagai Kepala Dinas Perhubungan Pemprov Sumbar menggantikan Akmal.

Agaknya proses mutasi, rotasi dan promosi pejabat eselon di jajaran Pemprov Sumbar masih akan bergulir. Sebab masih terdapat beberapa posisi eselon II yang kosong.

Di samping itu pejabat eselon II yang memasuki usia 58 tahun, tidak serta-merta mendapat kesempatan perpanjangan masa jabatan hingga usia 60 tahun. Dari kabar yang beredar, Kepala Kesbangpol Linmas Faisal Syarif tidak akan diperpanjang masa jabatannya.

Sekdaprov Sumbar Ali Asmar yang dikonfirmasi Haluan Kamis (21/6) di Padang usai pelantikan pejabat eselon II di Kantor Gubernur Sumbar menegaskan, proses perpanjangan masa jabatan eselon

II itu sangat tergantung dari kinerjanya. Bila kinerjanya baik tentunya akan diperpanjang tetapi sebaliknya, bila menunjukkan kinerja kurang terpaksa tidak diperpanjang.

“Perpanjangan masa jabatan eselon II hingga usia 60 tahun, sangat tergantung dari kinerjanya.

Kita tidak ingin seperti kasus perpanjangan masa jabatan Akmal, mantan Kepala Dinas Perhubungan Sumbar, yang justru kinerjanya terus menurun setelah sempat diperpanjang,” terang Ali Asmar.

Dari tiga pejabat yang mengajukan usulan perpanjangan jabatan, Asisten II Syafrial sudah disetujui perpanjangannya. Sedangkan masa jabatan Kepala Kesbangpol Linmas masih akan dibahas Baperjakat karena pensiunnya jatuh di bulan Agustus mendatang. Namun sumber Haluan menyebutkan, jabatan Kepala Kesbangpol Linmas tidak akan diperpanjang.

Wagub di Malaysia Gubernur Sumbar Irwan Prayitno yang ditemui terpisah mengatakan, sedianya pelantikan ini menunggu Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim kembali dari kunjungan kerjanya ke Malaysia. Namun mengingat kekosongan jabatan itu bakal mengganggu kelancaran roda pemerintahan, maka pelantikan disegerakan setelah memberitahu Wakil Gubernur Muslim Kasim.

“Banyak program kegiatan di Biro Pemerintahan terutama menggunakan dana APBN tidak bisa dilaksanakan karena tidak ada

pimpinannya,” terang Irwan.

Menurut Irwan, tidak ada yang salah dengan proses pelantikan yang dipimpin oleh Sekdaprov.

Karena memang tidak ada aturan yang melarangnya. Bila selama ini sudah menjadi kelaziman pelantikan pejabat eselon II itu oleh gubernur, maka tak ada salahnya bila dilakukan perubahan.

Ali Asmar kepada wartawan usai pelantikan menyebutkan, mereka yang dilantik kemarin sudah melewati serangkaian tes. Kompetensinya tidak perlu diragukan lagi. Pejabat impor, Syafrizal merupakan pejabat yang malang melintang di bidang pemerintahan, pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Pessel. Lalu dari nilai pemetaan potensi dan kinerja, Syafrizal memiliki nilai sangat tinggi di atas 80. Sedangkan tiga pejabat Pemprov Sumbar yang dilantik, juga sudah tidak asing lagi sepak terjangnya.

Soal pejabat impor, kata Ali Asmar suatu hal yang wajar. Bila UU Aparatur Sipil Negara disahkan, maka mobilitas pejabat tidak lagi lingkup kota/kabupaten atau provinsi, tetapi lintas provinsi.

Namun yang pasti, pejabat impor itu harus memiliki kompetensi dan kinerja yang bagus.

“Tidak ada masalah dengan pejabat impor asalkan punya kompetensi dan kinerjanya bagus.

Bahkan bila UU ASN disahkan, mutasi pejabat itu bisa dilakukan lintas provinsi,” katanya. (h/vie)

Melangun Membuang ........ Dari Halaman. 1 Kamis, (21/6), rombongan SAD sampai di Cingkariang, Bukittinggi.

Telah mendapat bantuan dari Genta Janathin dan kawan-kawan, untuk proses pulangnya. Memang, perjalanan rombongan ini masih panjang.

Merengku, salah seorang dari rombongan mengaku, mereka tengah melakukan tradisi “melangun”.

“Melangun itu sudah menjadi tradisi dan kepercayaan turuntemurun di suku kami. Tradisi ini dilakukan jika salah seorang dari kami meninggal dunia,” kata Merengku kepada Haluan dengan logat Kubu yang kental.

Dikatakan, melangun yang bisa diartikan sebagai salah satu bentuk aksi berpetualang dari dan ke beberapa daerah, untuk beberapa waktu meninggalkan kampung halaman, diikuti hampir seluruh masyarakat Suku Anak Dalam.

Dalam rombongan yang dipimpinnya itu, sedikitnya beranggotakan 30 orang dari 5 kepala keluarga suku anak dalam, yang lebih didominasi anak-anak.

“Kami sudah berjalan meninggalkan kampung sejak 3 bulan lalu.

Kapan akan kembali ke kampung halaman, juga tidak bisa kami pastikan,” ujar pria berkulit pekat ini.

Biasanya, kata Merengku, tradisi melangun bisa menghabiskan waktu hingga satu tahun lebih. Selama itu pulalah mereka berpetualang secara berkelompok dan hidup menumpang dari satu daerah ke daerah lainnya.

Mereka baru akan kembali pulang ke kampung halaman, setelah rasa sedih benar-benar hilang, pascakematian salah seorang kerabat dan masyarakat suku mereka.

“Kami pergi jauh meninggalkan kampung, sampai perasaan sedih hilang dan sudah kembali merasakan senang. Selain membawa bekal baju, kami juga bawa tikar untuk alas tidur. Sedangkan untuk makan, kami berharap belas kasihan dari orang,” cerita Merengku.

Dia menyebutkan, usai “rehat” sejenak di Kota Padang Panjang, mereka berencana akan melanjutkan aksi melangun ke Kota Bukittinggi.

Selama tiga bulan berpetualang sejak meninggalkan kampung, seluruh biaya untuk makan dan berobat jika ada salah seorang dari mereka yang sakit, semata berharap dari uluran tangan orang lain.

Melangun bagi Suku Kubu, Orang Rimba atau Anak Dalam yang menetap di perbatasan Provinsi Riau, Jambi, dan Sumbar adalah

pergi jauh.

Melangkahkan kaki menjauh dari kampung halaman menghilangkan kesedihan akibat ditinggal mati sanak saudara.

Berjalan kaki melintasi sejumlah kota kecamatan, kabupaten hingga provinsi berharap kesedihan ditinggalkan keluarga akan sirna. Menatap jalanan yang dilalui dan berusaha melupakan kesedihan.

“Melangun sampai hati puas, sampai hilang kesedihan,” ujar Sukur, salah seorang suku Anak Dalam yang menetap di kawasan penyangga Taman Nasional Bukit Tiga Puluh, pada Kamis (24/6) lalu.

Lelaki yang mengaku tidak mengetahui berapa usianya ini, mengatakan untuk menghilangkan kesedihan akibat kematian anaknya, ia bahkan melangun hingga bertahun-tahun. Bahkan sampai ke Padang Panjang.

Tradisi wajib diikuti seluruh keluarga yang tertimpa kemalangan.

Dengan berjalan kaki, Sukur dan keluarga mampu berjalan ke Padang Panjang dan Taluk Kuantan, yang berjarak ratusan kilometer di tempatnya menetap saat itu.

“Lama melangun, baru kami pulang. Sampai hati senang, dan tak ada lagi sedih. Tapi tak menetap di tempat asal, melainkan mencari daerah yang agak jauh,” kata Sukur yang tak henti-hentinya merokok.

Dulu, melangun dilakukan hingga puluhan tahun karena dianggap sebuah kesialan. Namun sejak beberapa tahun belakangan tradisi tersebut dilakukan dalam waktu yang singkat.

Tradisi ini, lanjutnya, diawali dengan ratapan yang dilakukan keluarga di hadapan mayat. Menangis, meraung dan menghempaskan badan ke tanah hingga berpekanpekan lamanya, berharap nyawa yang telah dicabut dikembalikan kepada mayat tersebut.

Sebelum melangun dilakukan pun, mayat yang telah ditutup kain tersebut dibiarkan di atas sesudungon. Sesudungon yaitu tempat berteduh yang berukuran 2x2 meter dan beratap daun atau plastik yang tingginya 12 undukan dari tanah.

Jika untuk anak-anak, tingginya 4 undukan dari tanah.

“Kami percaya, orang yang mati tersebut akan hidup kembali. Kalau dikuburkan maka tidak harapan untuk hidup kembali dan bergabung bersama kami,” jelasnya.

Baru ketika tradisi melangun usai, mereka mulai melakukan

aktivitas normalnya kembali seperti berladang, berburu dan menangkap ikan. Tempatnya pun, agak jauh dari tempatnya semula, namun selalu berada di pinggiran sungai yang merupakan sumber kehidupan mereka.

Namun tradisi, menurutnya lambat laun akan hilang, karena Suku Anak Dalam ini saat ini tengah berjuang melawan konversi hutan alam yang dilakukan sejumlah perusahaan yang mengantongi izin HTI seperti PT Lestari Asri Jaya (LAJ).

“Takutnya, kalau tradisi ini terus berlangsung. Maka kami akan kehilangan rumah kami,” ujarnya.

PT LAJ mendapatkan izin seluas 61.495 hektare. Dulunya, lahan ini merupakan eks hutan produksi dari PT Industries et Forest Asiatiques (IFA). Saat ini, pihak perusahaan tengah mempersiapkan pembukaan lahan dengan pembuatan koridor.

Kehadiran perusahaan ini akan membuat hutan yang menjadi warisan nenek moyang mereka, hanya tinggal cerita. Kelangsungan hidup mereka juga terancam, karena mereka sangat menggantungkan hidup pada hutan.

“Jika hal ini dibiarkan, bukan tidak mungkin suku Kubu hanya tinggal cerita,” ujar Diki Kurniawan, Koordinator Program Bukit Tigapuluh Komunitas Konservasi (KKIWarsi).

Begitu juga dengan tradisi Melangun yang sebelumnya mengakar dalam masyarakat suku Kubu.

Saat ini ia memperkirakan bahwa terdapat sekitar 24.155 jiwa suku Kubu. Sekitar 2.000 diantaranya bermukim dikawasan penyangga Taman Nasional Bukit Tiga Puluh.

Ia mengatakan penyebarannya di delapan kabupaten, 12 kecamatan, 22 desa, dan di 28 lokasi di Jambi maupun di perbatasan Jambi-Riau. Umumnya mereka tinggal di dalam hutan Taman Nasional Bukit Dua Belas, hutan produksi, serta hutan taman raya.

Banyak pendapat yang mengatakan bahwa suku ini berasal dari Kubu Karambil, salah satu daerah kerajaan Pagaruyung. Mereka lari dari kampung halaman untuk menghindari perang pada masa penjajahan Belanda.

Bukan tidak mungkin dalam beberapa tahun ke depan, tradisi ini akan hilang ditelan deru mesin tebang perusahaan. Kita lihat saja nanti. (Laporan : Ryan Syair)

12 POLITIK

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

SOAL CALON PEJABAT STRATEGIS

PILPRES 2014

Ibas Dampingi Ical?

JAKARTA, HALUAN — Nama ‘Ibas’ (Edhie Baskoro Yudhoyono) terus melambung dalam radar calon wakil presiden pemilihan 2014 mendatang. Sekjen Partai Demokrat ini di sebutsebut kandidat kuat mendampingi Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie (Ical) sebagai calon presiden.

Namun demikian, Ibas akan bersaing dengan kandidat Cawapres lainnya seperti Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa, Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD, Pramono Edhie Wibowo dan Sri Sultan Hamengkubuwono.

“Jika Pak Ical sudah mengeluarkan statement seperti itu, artinya Ibas sudah masuk ke dalam kriteria yang diperhitungkan sebagai Cawapres untuk berpasangan dengan Pak Ical.

Namun itu kan belum final, harus diperhitungkan segala aspeknya, agar Capres dan Cawapres saling melengkapi,” ujar Wasekjen Partai Golkar, Nurul Arifin, di Jakarta, Rabu (20/6).

Nurul mengatakan, Ibas tidak akan sendiri menjadi kandidat Cawapres pendamping Ical.

Sebab masih ada beberapa tokoh lainnya yang masuk dalam radar Cawapres Golkar. “Sudah ada beberapa nama yang lain seperti Sultan, Pramono Edhy, Mahfud MD dan Khofifah,” ungkapnya. Wacana Partai Golkar meminang Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono sebagai kandidat calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden 2014 mendampingi Aburizal Bakrie menuai dukungan.

Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie mengatakan, wacana itu mendapat dukungan kuat dari kader-kader Golkar di daerah. “Partai Golkar Kalimantan Timur juga mengusulkan Pak Pramono Edhie Wibowo menjadi cawapres,” ujar Ical di Madiun, Rabu (20/6). (h/inc)

KPK Diminta Turunkan Standar Seleksi JAKARTA, HALUAN— Standar kualitas calon untuk seleksi posisi jabatan strategis di lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi dinilai cukup tinggi, sehingga butuh waktu mencari pejabat mengisi posisi tersebut.

Oleh sebab itu, sejumlah anggota Komisi III DPR mendesak pimpinan KPK menurunkan standar kualitas calon dalam proses seleksi di lembaganya itu, agar posisi pejabat tersebut segera terisi.

“Sejumlah jabatan strategis di KPK masih kosong, di antaranya seperti Deputi Bidang Penindakan, Deputi Pencegahan, Direktur Penyidikan, dan Direktur Gratifikasi, dan Kepala Biro Sumber Daya Manusia,” kata sejumlah anggota Komisi III dalam Rapat Dengar Pendapat lanjutan dengan jajaran KPK di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (21/6) malam.

Wakil Ketua Komisi III dari

Partai Golkar, Aziz Syamsuddin, menyatakan, jika KPK bertahan pada standarnya, maka posisi strategis yang saat ini kosong tidak segera terisi. Padahal, kata dia, beban kerja terus bertambah.

“Bagi kami tidak masalah orang itu dari dalam atau dari luar. Kami tidak permasalahkan orangnya siapa. Tapi beban kerja ini,” kata Aziz.

Anggota Komisi III dari PPP, Ahmad Yani mengatakan, jika dalam dua kali seleksi yang telah dilakukan tidak ada calon yang lolos, apakah tidak mungkin untuk KPK menurunkan standar kriteria.

“Kalau tadi dikatakan nilainya harus 4 dari skalanya 1-5, apakah tidak bisa diturunkan 3 atau 3,5,” kata Yani. Hal senada disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi III dari PKS, Nasir Djamil.

“Harapan kami kalau tidak ada skala 3-4, yah 3 kurang masih bisa lah,” kata Nasir.

Anggota Komisi III dari PDI Perjuangan, Sayed Muhammad Muliyadi, menyatakan, jika standar tinggi itu tetap dipertahankan KPK, dikhawatirkan tidak ada orang yang lolos seleksi hingga pimpinan KPK jilid III berakhir masa jabatannya.

“Itu sangat berbahaya bagi

GEDUNG KPK—Kantor KPK berdiri megah di Jakarta. Namun sejak pemilihan anggota baru, sejumlah jabatan strategis di lembaga ini belum terisi. Hal ini dikhawatirkan bisa menurunkan kinerja KPK. IST

kinerja KPK. Kalau dua kali pemilihan tidak ditemukan, mungkin ada refresing dalam tata cara penerimaan itu. Mungkin standarisasinya. Lebih baik kurang sedikit dari pada tidak sama sekali,” ujar Sayed.

RDP itu sendiri menghasilkan kesimpulan, bahwa Komisi III mengultimaltum KPK agar sejumlah posisi jabatan strategis yang kosong dapat terisi paling lambat akhir 2012.

Di tempat yang sama, Sekretaris Jenderal KPK, Bambang Praptonosunu menjelaskan, ada empat tahap proses seleksi yang harus dilalui setiap calon, di antaranya seleksi administrasi, tes potensi dan kompetensi. Dan KPK melibatkan konsultan dalam proses seleksi tersebut.

Ia mengakui standar kriteria calon tergolong relatif tinggi.

Namun, semua itu harus dipenuhi. Contohnya, integritas calon

harus diangka 4 dari skala 1-4, pengendalian diri diangka 3 dari skala 1-3, dan komitmen pada organisasi diangka 3 dari 1-4.

Ketua KPK, Abraham Samad, menyatakan sebenarnya dalam proses seleksi ada toleransi satu angka dari angka yang ditetapkan.

Namun, kenyataannya, dalam dua kali seleksi yang telah dilakukan KPK hasilnya tidak ada calon yang memenuhi. “Belum ada yang memenuhi,” ungkap Bambang. (h/trn)

PADANG 13

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

PEMBAGIAN KTP ELEKTRONIK

Warga Disuruh Beli Materai pada Panitia PADANG, HALUAN — Warga yang berdomosili di Kecamatan Koto Tangah resah. Pasalnya, warga harus mengeluarkan sejumlah uang untuk mendapatkan KTP elektronik.

Padahal syarat untuk mendapatkan KTP itu hanya berupa undangan dari kecamatan, membawa kartu tanda penduduk (KTP) yang lama, bukti pembayaran pajak bumi dan bangunan, dan membawa kartu keluarga (KK).

Tapi pihak Kecamatan menambah satu syarat lagi,

yaitu surat pernyataan pengambilan KTP elektronik yang harus ditempel dengan materai 6.000, dan pihak kecamatan mematok harga senilai Rp7.000.

Salah seorang warga Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, datang ke kantor camat mengambil EKTPnya yang telah keluar, Rici Oktaviani (24) mengatakan, tidak mengetahui bahwa ada pembayaran untuk mengambil KTP tersebut. Apalagi harga materai yang tidak sesuai dengan harga biasanya.

“Sebelumnya, saya tidak tahu kalau ada pembayaran.

Untunglah saya bawa uang ke sini, kalau tidak saya tidak akan mendapatkan KTP ini. Saya sempat bertanya tadi kepada panitinanya, tapi saya tidak

diacuhkan,” katanya.

Pernyataan yang sama juga disampaikan oleh salah seorang warga Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Roni (26). Ia harus pulang ke rumahnya untuk mengambil sejumlah uang, untuk pembayaran pengambilan KTP elektronik.

“Kalau materai tidak dibeli, kami tidak bisa mendapatkan KTP itu, terpaksalah harus pulang dulu menjemput uang,” ujarnya.

Pantauan Haluan, sebagian warga bingung dengan sejumlah pembayaran, yang harus dikeluarkannya. Karena sebelumnya tidak ada diinformasikan, adanya sejumlah pembayaran tersebut.

Saat dikonfirmasi tentang pembagian KTP tersebut, Camat Koto Tangah Amitha Lutham

menagku adanya sejumlah pembayaran, untuk surat pernyataan pemgambilan KTP elektronik.

“Memang ada sejumlah uang yang harus dibayar oleh warga, namun itu untuk pembelian materai.

Harganya pun hanya Rp7.000, kalau dibeli di warung harganya Rp7 ribu juga. Namun, kalau di Kantor Pos harganya Rp6 ribu, itu untuk mempermudah warga saja,” katanya.

Dikatakannya, ia telah melarang pihak kecamatan untuk tidak menjual materai lagi. Kerena ia beralasan akan menimbulkan masalah untuk tahap selanjutnya.

“Kami telah melarang panitia untuk tidak menjual materai, agar masyarakat tidak bertanya-tanya,” katanya. (h/cw-wis)

Dua Pasar Satelit Direvitalisasi PADANG, HALUAN — Pada tahun 2012, hanya dua pasar satelit yang akan masuk program revitalisasi, yaitu Pasar Belimbing dan Pasar Bungus. Sedangkan, pasar satelit yang hanya akan mengalami pembenahan, yaitu Pasar Alai.

“Tahun ini, kami hanya merevitalisasi dua pasar satelit. Pasalnya, anggaran yang dimiliki terbatas,” kata Kepala Dinas Pasar Kota Padang Tasli Tasar kepada Haluan, Kamis (21/6).

Dua pasar satelit yang akan dibangun tahun 2012

ini, memakan anggaran sebesar Rp2 miliar. Untuk Pasar Belimbing, anggarannya sebesar Rp1 miliar, dan Pasar Bungus Rp1 miliar.

Sedangkan, Pasar Alai yang hanya melakukan pembenahan, memakan anggaran sebesar Rp300 juta. Pembenahan dilakukan terutama pada tempat penjualan daging dan ayam potong. Selain itu, pembenahan juga dilakukan untuk 24 kios pedagang, dengan memakai dana pribadi. Dikatakan, saat ini revitalisasi pasar Belimbing dan Bungus, sedang dalam

proses tender. Revitalisasi pasar tersebut, akan tuntas tahun ini.

Untuk tahun 2013, tidak ada dianggarkan pogram revitalisasi pasar satelit. Pemko Padang akan lebih fokus pada pembenahan Pasar Inpres II, III, dan VI. Termasuk pembenahan pasar Iwapi, yang saat ini dalam proses pembebasan lahan toko.

Soal revitalisasi Pasar Bandar Buat yang terhenti, katanya dikarenakan investornya lari. Maka, untuk melanjutkannya dicari lagi investor baru. Pasar itu masih

perlu diperbaiki, seperti drainase, lampu penerang, dan lainnya.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Padang Raflis Agus mengharapkan, agar proses revitalisasi pasar satelit segera direalisasikan segera, jangan sampai melewati tahun 2012.

“Jika tahun ini tidak mampu direalisasikan, artinya Dinas Pasar tidak mampu menjalankan tupoksinya sendiri. Untuk itu, Dinas Pasar harus menargetkan kapan selesai pekerjaan itu,” kata kader Hanura ini. (h/ade)

Pedagang Keluhkan Pasar yang Kumuh PADANG, HALUAN — Pedagan Pasar Lubuk Buaya mengeluhkan kotornya pasar tersebut. Dimana sampah banyak berserakan dan tidak dibersihkan oleh petugas.

Padahal, pedagang mengaku selalu membayar iyuran kebersihan pada petugas dinas terkait.

Pantauan Haluan (21/6), tempat yang kelihatan kotor, seperti dekat pasar los, dan beberapa titik sudut pasar.

Sampah kelihatan banyak berserakan, seperti potongan sayur, sabut kelapa, plastik, dan lainnya. Selain kotor, beberapa tempat juga kelihatan becek.

Salah seorang pedagang Maimunah (47) mengaku, setiap harinya ia harus mem-

bayar kepada petugas untuk kebersihan sebesar Rp1.000.

Namun, menurutnya kebersihan pasar tidak banyak berobah, tetap saja masih kotor.

“Kadang-kadang saya harus menyapu tempat ini. Kalau dibiarkan, takutnya pembeli malas mampir untuk membeli barang dagangan saya. Lagi pula saat ini pengunjung pasar sangat jauh berkurang akibat kotornya pasar,” ujarnya.

Begitu juga yang dipaparkan oleh salah seorang pengunjung, Fitriani (28), ia mengatakan kebersihan pasar masih sangat jauh dari harapan. Apalagi kalau musim hujan, keadaanya sangat kotor dan berlumpur.

“Kalau musim hujan, keadaan pasar sangat kotor, bau,

dan berlumpur. Kadang-kadang kalau mau ke pasar, harus pulang ke rumah dulu untuk mengganti baju. Takutnya baju kantor yang dipakai akan kotor. Terkadang saya malas untuk belanja di pasar ini, saya lebih suka belanja ke Pasar Raya,” ujarnya yang biasa belanja ke pasar pulang kerja.

Lain halnya penyampain UPT Dinas Pasar Lubuk Buaya, Baktiar Edi. Pengawas pasar ini saat dikonfirmasi tentang kebersihan pasar, mengku telah melakukan pembersihan sebanyak dua kali, dalam satu hari. Selain itu, ia telah mengerahkan anggota kebersihan sebanyak empat orang, untuk membersihkan pasar. “Anggota tersebut melakukan pem-

bersihan pagi dan sore hari, dengan menyapu seluruh lokasi pasar,” katanya.

Dinas Pasar katanya tidak pernah meminta pungutan kepada para pedagang. Karena para pedagang telah membeli karcis setiap hari, untuk menempati lokasi tempat berjualan.

“Kami tidak pernah melakukan pungutan kebersihan kepada para pedagang, kalau ada yang menyebutkan ada pungutan, itu hanya akalakalan mereka saja,” ujarnya.

Para pedagang berharap, instansi terkait memperhatikan kebersihan pasar.

Karena, kalau dibiarkan kotor, pengunjung akan melas untuk berbelanja ke pasar tersebut. (h/cw-wis)

ALAI BYPASS — Pembangunan jalan Ali-Bypass mulai berjalan. Pembangunannya sempat terhenti, karena menunggu proses tender proyek. AMIR

14 PADANG LINGKAR BCB Banyak Berubah Status PADANG, HALUAN—Berdasarkan data dari Badan Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Batusangkar, dari 73 benda cagar budaya (BCB) di kota Padang, 57 di antaranya mengalami kerusakan. Untuk kategori rusak berat sebanyak 23 bangunan, 17 mengalami rusak sedang, dan 13 diidentifikasi rusak ringan.

Kerusakan itu terjadi akibat gempa 30 September 2009. Artinya, hanya empat BCB yang tidak mengalami kerusakan, di antaranya Tugu Pemoeda, Rumah Tinggal Erna Idham, dan lainnya.

Berdasarkan data daftar cagar budaya tidak bergerak, beberapa bangunan yang hancur akibat gempa, sudah dihuni oleh bangunan baru, seperti Hotel Ambacang. Begitu juga dengan Tugu Districshood Klasse, yang terdapat di belakang Tangsi, Padang Barat. Status budayanya dihapuskan, karena objek cagar budayanya sudah tidak ada.

Menurut Peneliti Madya dari Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional (BPSNT) Padang, Zusneli Zubir, mengatakan, menjaga benda cagar budaya ini sangat penting.

Karena dapat dijadikan sebagai tempat atau berfungsi rekreasi dan edukasi bagi masyarakat. Makanya, pemerintah diminta secara serius melakukan pembenahan terhadap BCB tersebut.

“Jangan sampai gedung bersejarah dijadikan gudang seperti yang sudah banyak terjadi, “ujarnya.

Selain itu, bagi hotel-hotel yang menempati bangunan sejarah, agar tetap mempertahankan nilai sejarah dari bangunan tersebut. Seperti yang terjadi di Medan, yang menggunakan model masa kolonial Belanda, dalam melayani para tamu yang datang. Menurutnya, ini bukan berarti mengagungkan budaya luar, namun sebagai pembelajaran bagi orang masa kini.

Jika ini dijalankan, tentu akan banyak orang yang ingin tahu. Begitu juga dengan orang asing, yang datang melancong ke daerah tersebut.

Selain itu, seperti Tugu Pemoeda, juga bisa dibuatkan miniatur para tokoh yang terlibat dalam perjuangan di daerah tersebut. “Kita harus membuat perubahan, yang awalnya hanyab benda sederhana menjadi benda yang diingat orang, “ujarnya. (h/cw-eni)

Parodi Satir “Maling Kondang” PADANG, HALUAN—Teater utama Taman Budaya, kembali dimeriahkan oleh pementasan puisi, serta visual puisi oleh Teater Nan Tumpah, yang mementaskan karya penyair Syarifuddin Arifin, Rabu (20/6) malam.

Sejumlah seniman juga hadir seperti Andrea C Tamsin, Armeynd, Ibrahim Ilyas, dan kepala Taman Budaya Efiyarti.

Sutradara pementasan Mahatma Muhammad membentuk komedi satir, yang berjudul “Maling Kondang” diadopsi dari judul buku puisi karyanya. Bercerita tentang kehidupan sosial dan politik di Indonesia.

Syarifudin mengatakan, sebagai warga negara yang baik, dan juga bisa berkarya lewat puisi. Maka mengkritik dan menegur orangorang yang memegang tampuk kekuasaan, juga dengan cara membaca puisi dan memvisualisasikan puisi.

“Kita tidak bisa memakai tangan untuk mengkritik, namun kita bisa menggunakan puisi dengan cara yang lebih berseni. Di Minangkabau pun orang sudah menggunakan pantun untuk saling mengkritik, dan menegur,”ujarnya.

Ditambahkannya, melihat perkembangan saat ini, dimana sebagian orang tak peduli lagi dengan apa yang terjadi di sekelilingnya. Maka dengan puisi, diharapkan semua bisa merasakan apa yang diinginkan masyarakat. “ Sebagaian puisi itu saya buat pada tahun 2001 sampai 2012, yang kebanyakan berisi tentang kritik sosial.

Tapi saya agak kecewa, karena wakil rakyat yang saya undang hanya dua orang yang datang. Padahal pementasan ini bertujuan, agar kita semua paham dengan apa yang terjadi di sekeliling kita,”ungkapnya kepada Haluan.

Menurut Syarifuddin, kondisi negara saat ini ibarat negara yang sedang dicuri, ibu pertiwi yang diperkosa, sauangnya sebagaian penguasa hanya bisa diam. (h/rvo)

JUM’AT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

Baznas Salurkan Beasiswa PADANG, HALUAN—Ratusan siswa MDA, MDW, TPQ Kota Padang menghadiri acara peringatan Isra Mikraj, Kamis (21/ 6), di Mesjid Nurul Iman Kota Padang. Dalam kesempatan tersebut, Baznas Kota Padang juga menyerahkan beasiswa sebesar Rp40 juta kepada para siswa dan siswi MDA, MDW dan TPQ, dari 11 kecamatan yang berada di kota Padang.

Wakil Walikota Padang Mah-

yeldi Ansharullah, menyerahkan secara simbolis ijazah para sisiwa MDA, MDW, TPQ Kota Padang. Dia mengatakan, dukungan Pemko Padang untuk kegiatan keagamaan sudah tertuang di peraturan daerah (Perda), karena kegiatan keagamaan menjadi fokus utama pemko.

“Akhlak generasi muda merupakan tanggung jawab pemimpin.

Itu ada di dalam Al Quran, untuk

itulah pemerintah kota melalui Bazda kota Padang mengimplementasikannya dan menganggarkan danan setiap tahun, untuk kepentingan pendidikan agama,” kata Mahyeldi.

Dana dimiliki Baznas, merupakan pemotongan gaji pegawai, dan pemotongan keuangan lain, yang dikelola secara terstruktur. dipergunakan untuk kemaslahatan umat. Terutama masyarakat kurang mampu.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Baznas Kota Padang Maigus Nasir mengatakan, beasisiwa diberikan untuk mendorong siswa, agar berprestasi pada tingkat sekolah, maupun di MDA, MDW, TPQ. Kendala ekonomi bukan alasan, untuk meraih cita-cita tinggi. “ Saya sangat senang mendengar, apabila penerima beasiswa Baznas Kota Padang berhasil dalam pendidikannya.

Beberapa waktu silam, ada seorang anak yang sangat pintar.

Namun, tidak memiliki biaya untuk melanjutkan pendidikan.

Baznas membantu biaya pendidikannya melalui beasisiwa.

Alhamdulillah baru-baru ini saya ditelepon. Ia sekarang sudah mulai bekerja di salah satu perusahan swasta milik Amerika.

Jadi, tidak ada alasan, untuk tidak berprestasi,” ungkapnya. (h/yat)

PESANTREN RAMADAN 1433 H

Fokus pada Pendidikan Karakter Qur’ani PADANG, HALUAN—Ratusan instruktur pesantren Ramadan mengikuti pembekalan tentang meteri ajar dan Rencana Pembelajaran Pesantren (RPP), Kamis (21/6) di gedung LKKS Sumbar.

BANTUAN BEASISWA—Wakil Walikota Kota Padang Mahyeldi Ansharullah menyerahkan bantuan beasiswa pada siswa MDA, MDW, TPQ berprestasi, kepada ketua FKMD Kota Padang Firdaus Gani, Kamis (21/6), di Masjid Nurul Iman Padang. RAHMAT HIDAYAT

Sudut Kota ASWINAR

Mengadu Nasib dengan Celengan Paralon PADANG, HALUAN—Aswinar sudah empat tahun berjualan celengan. Ini dilakukannya, karena penjualan dari menjual sarung bantal sudah tidak laris lagi. Pasalnya, lokasi berjualan Aswinar dahulunya berada di daerah belakang pasar yang terkena gempa 2009 lalu.

Dengan membawa sekitar 100 buah celengan per hari, Aswinar sudah berhasil membiayai anaknya hingga tamat SMK. Harga satu celengan, dimulai dari Rp1.000 sampai Rp3.000. Penghasilannya memang tidak besar, namun mencukupi untuk kehidupan sehari-hari.

Untuk celengan ini, dibuat sendiri oleh Aswinar bersama suaminya. Celengan tersebut dikerjakannya dari pagi sampai pukul 12.00 WIB. Pukul 13.00 WIB dirinya sudah bersiap-siap berangkat ke Pasar Raya.

Pekerjaan membuat celengan ini cukup berat. Karena itu, suaminya yang melakukan pekerjaan tersebut. Seperti memotong paralon dengan gergaji, menutupnya kembali, dan lainnya. Dirinya hanya menghias celengan tersebut dengan kertas kado.

Saat ini, Ia memang

kesulitan, karena adanya pedagang celengan lain yang berjualan di sekitar Pasar Raya. Namun wanita asal Batusangkar ini tidak mau berputus asa. “Dari awal saya sudah merasakan pahitnya berdagang, termasuk seringnya barang dagangan digantiganti, “ ujarnya.

Untuk lebaran nanti, Aswinar sudah memiliki strategi sendiri bagi penjualan celengannya. Selama bulan puasa, dia akan banyak membuat celengan, dan kemudian menjualnya saat lebaran.

Berdasarkan pengamatannya, untuk lebaran beberapa tahun belakangan ini, dagangan celengan selalu laris.

“Saat hari lebaran memang tidak begitu laku, namun seminggu setelah lebaran sangat laris,“ ujarnya.

Terkait lebaran, biasanya Aswinar menyempatkan diri u n t u k p u l a n g kampung bersama suami dan

Azwarni menjual celengan paralon dua orang anaknnya. Namun jika tidak punya biaya, dirinya terpaksa pasrah untuk lebaran di Padang.

Saat ini, dia pun kembali pasrah, karena putri sulungnya tidak dapat melanjutkan pen-

didikan ke perguruan tinggi (PT), karena tidak ada biaya.

Saat ini anaknya juga bekerja sebagai pelayan toko di Pasar Raya. “Padahal anak saya itu dapat juara 3 di sekolahnya, “ keluhnya. (h/cw-eni)

Pembekalan tersebut diadakan selama dua hari, mulai Kamis (21/6) hingga Jum’at (22/6). Tujuannya, untuk memberikan arahan kepada instruktur pesantren Ramadan yang ada di Kota Padang.

Dalam acara pembukaan, Wakil Walikota Padang Mahyeldhi Ansharullah mengatakan, untuk menciptakan generasi penerus yang paham agama, memang perkara yang tidak mudah. Butuh proses yang panjang.

Hasilnya tidak bisa dilihat dalam satu atau dua tahun. Kegiatan pesantren Ramadan di Kota Padang telah dimulai sejak 2004. Perlahan telah memperlihatkan hasil yang mengembirakan.

“Setelah dievaluasi, Alhamdulillah kegiatan pesantren Ramadan mulai memperlihatkan hasilnya. Dari tahun ketahun terus dilakukan perubahan dalam pelaksanaannya. Baik itu dalam materi yang diberikan, maupun target yang dicapai. Pada tahun pertama pemerintah mendorong membumikan Asma’ul husna dalam kegiatan pasantren Ramadan. Pada tahun lalu sudah memulai metode hafalan juz ‘amma,” katanya.

Menurutnya, keseriusan pemerintah perlu didukung oleh semua pihak. Pertama, orang tua. Peranan orang tua dalam mendorong anaknya mengikuti pasantren dengan serius sangat diperlukan. Apabila anaknya malas-malasan orang tua adalah orang pertama yang mengingatkan.

Kedua, instruktur. Agar tercapai target yang hndak raih pemetrintah, peran para instruktur sangat menentukan. “Jangan sampai pesantren yang dilaksanakan asalasalan. Padahal pemerintah telah menglengkapi segala keperluan pesantren Ramadan. misalnya, melengkapinya dengan silabus, materi ajaran dan RPP,” katanya.

Sementara itu, Kabag Kesra Pemko Padang Al Amin mengatakan, kegiatan pesantren Ramadan fokus pada penanaman pendidikan berkarakter Qur’ani. “ Pendidikan berkarakter Qur’ani maksudnya adalah, menciptakan generasi muda yang memiliki karakter Al-Qur’an.

Mudah-mudahan generasi muda kita nanti memiliki karakter seperti Rasullullah.

Karena akhlak Rasulullah tersebut adalah Al Qur’an kata aisyah,” ungkapnya.

Al-Amin menyebut, pada tahun ini peserta pesatren Ramadan sekitar 149 ribu orang. Mereka akan mengikuti pesantren Ramadan di masjid mereka berdomisili.

Sebanyak 1.389 masjid dan musala, dijadikan tempat penyelenggaraan pesantren. (h/yat)

BODY SLIM 100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN

15

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

Hart Tak Takut Hadapi Italia WARSAWA, HALUAN — Inggris akan berhadapan dengan Italia. Joe Hart optimis atas kemampuan timnya.

Inggris sebelumnya sempat diragukan karena berbagai permasalahan yang menerpa mereka. Pelatih baru mereka, Roy Hodgson masih harus beradaptasi dengan tim. Beberapa pemain andalan seperti Frank Lampard dan Gary Cahill justru cedera saat Euro tinggal beberapa hari untuk dimulai.

Semua keraguan tersebut kini telah terbantahkan. Inggris lolos sebagai juara grup dan akan menghadapi Azzurri di perempat final. Hart yakin timnya dapat meraih kemenangan lagi.

"Inti dari kedatangan kami ke Euro bukanlah untuk menyenangkan orang lain," ujar kiper The Citizen tersebut.

"Kami datang ke sini untuk menjadi sukses dan memenangkan pertandingan.

Italia sendiri juga bagus tak peduli skuad utama seperti apa yang mereka tampilkan."

"Kami tak takut kepada siapapun.

Kami tak datang ke sini untuk menjadi lebih lemah dari siapapun. Kami adalah sebuah tim yang bagus." (h/net)

Nasri dan Ribery Siap Lawan Spanyol DONETSK, HALUAN — Duo Prancis, Samir Nasri dan Franck Ribery menyatakan siap melawan Spanyol pada pertandingan perempat final Euro 2012 Sabtu besok.

Kedua pemain tersebut melewatkan sesi latihan hari Rabu kemarin. Ini terjadi karena Nasri sedang mengalami perawatan cedera lutut, sedangkan Ribery sedang memulihkan lukanya.

Asisten pelatih Prancis, Alain Boghossian menyangkal spekulasi yang menyatakan jika duo ini tidak akan bermain di perempat final.

"Sehari setelah pertandingan, ada kelelahan pemain dan ini selalu sulit.

Mereka melewatkan latihan kemarin (Rabu). Semuanya pasti datang untuk berpartisipasi siang ini," ujarnya.

Tangan kanan Laurent Blanc tersebut juga mendukung pernyataan pelatih tentang peristiwa yang berlangsung di ruang ganti Prancis pasca kekalahan saat melawan Swedia.

Sebuah laporan menyatakan bahwa telah terjadi pertengkaran antara Hatem Ben Arfa dan pelatih. Kemarahan antara Alou Diarra dan Nasri pun telah ditepis oleh pelatih.(h/net)

ANDRES INIESTA

MARIO GOMEZ

Menuju Final Ideal KRAKOW, HALUAN – Jalan menuju final ideal di Euro 2012 antara Jerman dan Spanyol sepertinya akan terwujud. Dari grafis posisi perempat final yang terjadi, memungkinkan hal itu terjadi.

Fabio Capello punya prediksi yang sama dengan kebanyakan orang mengenai siapa yang akan tampil di final Piala Eropa 2012.

Pelatih asal Italia itu memilih Spanyol dan Jerman untuk berduel di partai puncak.

Penilaian itu justru dikeluarkan

Capello ketika dirinya ditanyakan mengenai prediksi siapa pemenang partai perempatfinal antara Inggris kontra Italia. Seperti diketahui Inggris adalah eks tim yang pernah ditangani Capello sedangkan Azzurri adalah negara asal pria 63 tahun itu.

Setelah Belanda tersingkir, maka Spanyol dan Jerman jadi kandidat terkuat juara yang tersisa di turnamen. Meskipun masih ada nama-nama macam Inggris, Italia, Prancis atau Portugal, namun, ulas Capello yang dirilis detikSport tetap kedua finalis Piala Eropa 2008 masih paling besar peluangnya melaju ke final.

Apalagi dari bagan turnamen di fase knockout, memungkinkan keduanya bertemua asal Spanyol dan Jerman mampu menundukkan lawan-lawannya. Di perempatfinal, Spanyol menghadapi Prancis

sementara Jerman ditantang kuda hiam, Yunani.

“Saya punya sentimen yang berlawanan untuk laga hari Minggu besok (Inggris kontra Italia),” tutur Capello diFootball Italia.

“Saya melatih Inggris selama empat tahun dan saya tidak bisa melupakan begitu saja. Bagaimana pun, Spanyol dan Jerman akan jadi dua finalis Piala Eropa 2012,” tambahnya.

“Jerman punya spirit yang luar biasa dan punya kekuatan dahsyat, sementara Spanyol adalah tim yang memainkan sepakbola terbaik saat ini meskipun mereka kehilangan kekuatan di lini depan - mereka butuh pemain seperti Lionel Messi.”

“Secara keseluruhan, saya pikir dua tim ini adalah tim paling superior dibanding yang lain di kompetisi ini,” tutupnya. (h/mat/net)

MARIOBALOTELLI

Meireles: Tak Ada Tim Favorit KIEV, HALUAN — Gelandang Portugal, Raul Meireles menyebut keberhasilan mereka menembus grup maut membuktikan tak ada favorit di Euro 2012.

Seleccao melaju ke perempat final sebagai runner-up Grup B, menyisihkan Denmark dan favorit juara lainnya, Belanda. Dan Meireles yakin kini tak ada lagi tim yang bisa disebut favorit.

"Sesungguhnya tak ada favorit, karena Jerman dan Belanda adalah favorit di grup kami. Dan kami yang lolos," ujar gelandang Chelsea itu.

Portugal akan menghadapi juara Grup A, Republik Ceko di babak delapan besar.

Dan Meireles mewaspadai sang lawan yang, seperti mereka, juga melakoni start buruk di turnamen namun berhasil melaju.

"Kami menyaksikan beberapa laga Ceko. Mereka tak memulai dengan sangat baik, seperti kami. Dan mereka bereaksi dengan sangat brilian," sambungnya.

"Kami memperkirakan akan menghadapi tim yang amat kuat. Ini akan jadi laga sulit namun kami akan melakukan apapun sebisa mungkin untuk menetralisir poin kekuatan mereka di lapangan.(h/net)

Balotelli Dibela Mancini Lewandowski Alami Kecelakaan WARSAWA, HALUAN — Sudah jatuh tertimpa tangga, sepertinya pepatah itulah yang sedang dialami striker bernomor punggung 9 timnas Polandia ini.

Setelah negaranya tereliminasi dari Euro 2012, Robert Lewandowski dan tunangannya, Anna Stachurska dikabarkan tengah mengalami kecelakaan lalu lintas

kemarin lusa.

Mobil milik Robert menabrak sebuah taksi. Untungnya tidak ada korban yang terluka parah saat kejadian naas itu. Dua penumpang taksi dilarikan ke rumah sakit dengan hanya mengalami luka-luka ringan. Menurut saksi mata, pesepakbola ini hendak melarikan diri sebelum mobil polisi tiba di lokasi kecelakaan.

Anna terlihat gusar dan cemas.

Berbeda dengan pemain sepak bola yang hampir berusia 24 tahun ini, ia terlihat sangat santai bahkan sempat tersenyum ketika mobilnya yang sedikit ringsek itu diderek.

Mungkin ongkos memuluskan mobil itu tidak terlalu banyak mengubah nominal kekayaannya.(h/net)

MANCHESTER, HALUAN — Mario Balotelli tak lagi menjadi starter di laga terakhir Italia di fase grup. Padahal menurut Roberto Mancini, Balotelli mestinya selalu dipasang jadi andalan di lini depan sedari menit awal.

Balotelli, yang merupakan pemain Mancini di klub Manchester City, selalu menjadi starter di dua laga awal Italia di Euro 2012. Namun, tidak demikian halnya di laga ketiga, lawan Republik Irlandia, saat ia justru jadi pemain cadangan.

Pun demikian, Balotelli berhasil menunjukkan kilaunya.

Dimainkan pada menit 74 ia berhasil menyumbang satu gol cantik lewat tendangan salto, dalam kemenangan 2-0 untuk Italia.

"Balotelli harus bermain. Dengannya timnas terlihat lebih tangguh. Lihat saja tempo hari. Ia masuk, memberikan dampak positif dan juga bikin gol bagus," kata Mancini di Football Italia.

Saran tersebut diberikan si Italiano bukan karena ingin menggurui Cesare Prandelli selaku allenatore Gli Azzurri, tetapi karena Mancini memang menilai Balotelli adalah penyerang terbaik di tim Italia saat ini.

"Aku tidak ingin mencampuri pekerjaan Prandelli karena ia sudah melakukannya dengan baik, tapi aku menilai Mario sebagai penyerang terbaik Italia."

"Antonio Cassano adalah second striker, sedangkan Antonio Di Natale bagus tapi punya karakter berbeda dengan Balotelli. Mario adalah seorang pemenang dan pemenang membantu Anda memenangi banyak gelar," paparnya. (h/net)

16 OLAHRAGA POJOK ARENA PSSI Siapkan Dua Stadion JAKARTA, HALUAN — PSSI Pusat kembali melakukan pertemuan dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau dalam persiapan Riau sebagai tuan rumah kualifikasi Grup E Piala Asia U-22 yang akan digelar 5-15 Juli.

Dalam dua minggu kedepan ini, mereka akan melakukan renovasi dua stadion sesuai dengan petunjuk dari AFC. PSSI Pusat yang diwakili oleh Sekjen PSSI Tri Goestoro bertemu dengan Plt Dispora Riau, Emrizal Pakis, di ruang rapat Sekretariat PB PON Riau, Kamis (21/6). Pertemuan ini untuk membicarakan beberapa kekurangan dua stadion yakni Main Stadiun dan Stadion Kaharuddin Nasution yang telah direkomendasi AF. Tri Goestoro mengatakan, persiapan Riau sebagai tuan rumah kualifikasi Piala Asia U-22 tidak ada perubahan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan AC sebelumnya. Hanya saja, ada beberapa renovasi yang harus segera dilakukan sebelumnya pelaksanannya.

“Pertemuan kami dengan Dispora Riau, untuk membahas kesiapan kita sebagai tuan rumah, dan selanjutnya untuk renovasi stadion Kaharuddin Nasution akan dikebut dalam dua minggu ini, tidak banyak yang direnovasi, ini demi nama bangsa, dan harus dilaksanakan di Riau, sesuai jadwal yang telah ditetapkan,” ungkapnya.

Sementara itu Plt Dispora Riau Emrizal Pakis, mengatakan, bagi Riau yang ditunjuk sebagai tuan rumah, telah memberikan izin untuk menggunakan dua stadion tersebut.

Namun untuk renovasi kedua stadion dibiayai oleh PSSI. “Kita sudah menyepakati dengan PSSI pusat, bahwasanya kedua stadioan tersebut jadi digunakan untuk Piala Asia U-22, dan selanjutnya, untuk renovasi beberapa struktur dikedua stadion merupakan tanggungjawab PSSI, dan biayanya ditanggung oleh PSSI, tidak banyak biaya untuk renovasi tersebut,” ungkapnya yang dilansir goal.com.

Sebelum pertandingan Piala Asia U22 digelar, terlebih dahulu PSSI akan menggelar tes event di Main Stadion PON. Test event ini akan mempertandingan tim Sepakbola PON Riau melawan Timnas U22 Indonesia. Menurut rencana tes event ini akan digelat H-7 Piala Asia.

“Menurut rencana kita akan menggelar test event di Main Stadion yang akan mempertemukan tim PON Riau dengan Timnas U22, mudah-mudahan H-7 akan digelar,” ungkapnya.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, pada penyisihan piala Asia U22, Indonesia berada di grup Grup E bersama, Jepang, Makau, Singapura, Timor Leste, dan Asutralia. (h/net)

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

PON XVIII RIAU

Perebutkan 2.000 Medali RIAU, HALUAN — PON XVIII yang akan digelar di Riau tahun 2012 ini akan memperebutkan total 2.000 medali. Event olahraga terbesar di tanah air itu akan diikuti oleh 7.947 atlet dari beragam cabang olahraga.

Demikian penjelasan Humas Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB-PON) Riau, Chairul

Rizki kepada detikSport, Kamis (21/6/2012) di Pekanbaru. Dari 2.000 mendali yang diperebutkan,

601 di antaranya adalah medali emas, 601 mendali perak dan 798 mendali perunggu.

Sementara untuk cabang yang diperlombakan berjumlah 39, jumlah tersebut berkurang empat cabang olahraga jika dibanding dengan PON sebelumnya di Kalimantan Timur.

"PON di Riau hanya 39

cabang olahraga, atau berkurang 4 cabang dari PON Kaltim sebelumnya. Hal ini memang sudah sesjuai dengan kesepakatan bahwa PON mendatang diarahkan kepada PON prestasi, sehingga beberapa cabang dihilangkan," kata Rizki.

Terkait belum rampungnya pembangunan beberapa venue, dia berharap itu tak sampai

membuat PON molor dari jadwal yang sudah direncanakan.

"Pemprov Riau terus bekerja keras untuk menyelesaikan bebetap venue yang masih membutuhkan pekerjaan yang cepat. Kita tetap berharap pelaksanaan PON tetap berjalan sesuai jadwal yang ditentukan pada 9 September mendatang," tuntas Rizki.(h/net)

Pesilat Perisai Diri usai bersilarurahmi dengan pembinanya, Benny Wendri di PT Semen Padang.

Pesilat PD FKKSP Ikuti Kejurnas

GUGUR — Maria Febe yang jadi salah satu andalan Indonesia di nomor tunggal putri pada Singapore Open Super Series 2012 tak bisa berbuat banyak. Ia gugur bersama dua pebulutangkis putri lainnya yang diutus PBSI. NET

SINGAPORE OPEN SUPER SERIES 2012

Tunggal Putri Langsung Berguguran

SINGAPURA, HALUAN — Tiga puskan harapan Indonesia untuk sakkan bagi Lindaweni. Linda tunggal putri Indonesia, Lindaweni meraih gelar juara di turnamen pernah menaklukkan Petya empat Fanetri, Aprilia Yuswandari dan berhadiah total USD 200,000. bulan lalu di German Open Grand Maria Febe KusuLindaweni menyerah di tangan Prix Gold 2012 dengan kememastuti, harus pu- pebulutangkis Bulgaria, Petya nangan meyakinkan 21-10, 21-15. lang lebih awal se- Nadelcheva setelah bertarung tiga Maria Febe Kusumastuti telah menuai kega- game 11-21, 21-14, 20-22. Sayang menyerah di tangan pebulutangkis galan pada pertan- sekali, Linda yang telah unggul 20- Hong Kong, Yip Pui Yin dalam dingan perdananya 16 di game penentuan, gagal pertarungan dua game 16-21, 17di Singapore Open memetik satu poin untuk me- 21. Sementara tunggal putri Super Series 2012 menangi pertarungan. Linda akhir- Indonesia lainnya, Aprilia YuswanKUALALUMPUR, HALUAN — Tim boling Timnas siang hari ini (Rabu, nya tersusul dan menyerah 20-22 dari tak berdaya menghadapi Malaysia yunior tidak berkutik ketika berhadapan dengan 20/06). Kekalahan kepada Petya. unggulan lima dari Taaiwan, Tai tim boling Sumbar Pada laga try out yang dilaksanakan ketiganya memuSebuah kekalahan yang menye- Tzu Ying TAI 19-21, 15-21. (h/net) di lintasan boling Mega Lanes Carrefour Kuala Lumpur.

Sayangnya tim boling Malaysia hanya menurunkan peboling usia 20-23 tahun.

KABAR TIM KARATE DARI MALAYSIA Dari enam atlet boling Malaysia tersebut, hanya Ayra Nur Janah yang berhasil mengimbangi perlawanan Zulfidarni. Selebihnya peboling Malaysia tersebut tidak mampu menandingi kemampuan Sumbar. Pada laga tersebut, tim boling Sumbar putra menurunkan Afrial Sedangkan untuk masalah KUALA LUMPUR, HALUAN Malaysia pada pertandingan , M Udrizal, Edi Suryanto. Pada bagian putri Sumbar — Cabang olahraga karate di hari pertama merupakan fisik dan mental ditambahkan menurunkan peboling Zulfidarni,Yetriwati, dan Delviati Henddi, karateka Sumbar menuai hasil yang cukup me- atlet Timnas lapis kedua.didampingi pelatih Jasman Heri dan Abu Nasir. muaskan pada try out selama Sedangkan di hari kedua atlet tidak ada masalah.”Fisik Pelatih Kepala PSTI Sumbar Jasman Heri mengungdua hari melawan karate Tim- yang diturunkan tersebut mereka bagus karena sudah kapkan laga yang mereka hadapi di Malaysia ini merupakan nas Malaysia. Walaupun atlet merupakan atlet inti Timnas diasah konsultan kita dari laga pematangan tim sebelum turun di PON yang diadakan Sumbar mengalami kekalahan Malaysia yang turun pada Australia, sedangkan mental medio September di Riau Jasman mengaku belum puas bertanding mereka sangat dalam laga try out tersebut, Sea Games 2011 lalu. dengan hasil yang diraih pada try out di Malaysia tersebut, namun pelatih kepala Forki ”Saya mengetahui karateka bagus,”ujarnya. karena menurutnya lawan yang dihadapi pada try out ini Henddi sedikit bangga Sumbar puas dengan hasil Malaysia menurunkan Timnas belum sepadan dengan peboling Sumbar. Namun cita-citanya tersebut. pertama dan lapis kedua dari karena latihan yang diterapuntuk melihat pembinaan peboling Malaysia kesampaian.

Pelatih Kepala karate pelatih kepala Mereka A kan kepada atletnya selama “Saya salut dengan pembinaan peboling yang dilakukan Sumbar Henddi Adrian Lut- Alexander yang merupakan Pelatda dapat diterapkan di Malaysia ini. Mereka membina atlet boling dari umur han Kamis (21/6), mengatakan mantan anak didik saya dulu ketika pertandingan melawan 10 tahun. (h/rio) pemain yang diturunkan oleh di Seremban Malaysia tahun Malaysia. Kalah menang tidak menjadi masalah pada try out, 1995,”tukas Henddi.

Henddi mengakui kele- sebab hasil yang didapat pada mahan karateka Sumbar saat try out bisa menjadi bahan ini berada di taktik dan evaluasi.

Sementara itu Ketua Konstrategi permainan. Setelah dilihat dari hasil try out tingen Handrianto didampingi melawan Malaysia, Henddi Sekum KONI Sumbar Indra memyimpulkan karateka Sum- Jaya menuturkan karateka bar harus mengasah Sumbar perlu mengasah kemampuan mengatur jarak kemampuan mereka, baik serangan serta taktik mengejar untuk melakukan penyerangan dalam teknik ketinggalan poin dan memper- maupun bertahan.(h/rio) tahankan kemenangan.

Peboling Sumbar Kewalahan

PADANG, HALUAN — Sebanyak tujuh pesilat Perisai Diri (PD) dari Forum Komunikasi Karyawan Semen Padang (FKKSP) mengikuti Kejuaraan Nasional Pelajar Keluarga Silat Nasional PD di Yogyakarta, 25 – 28 Juni 2012. Para pesilat dan offisialnya dilepas Pembina PD Sumbar Benny Wendry, di ruang kerjanya, Kamis (21/6).

“Jaga semangat bertanding, utamakan sportivitas, dan harumkan nama Sumbar pada iven ini,” pesan Benny Wendry, yang didampingi Ketua IPSI Lubuk Kilangan Syahril K. Tim PD FKKSP yang berangkat itu terdiri dari, Silvia Rasmi (SMP 24 Padang),

Ikrima Putri (SMP 21 Padang), M Fauzi, S (SMK Semen Padang), Ari Kurniawan (SMK Semen Padang), Yandrizal (SMA Semen Padang), Rada Irman (SMA Baiturrahmah), Faisal Gunawan (SMP 11 Padang), Aulia Gusti (pelatih), Marda S (pelatih), dan Yuharmen selaku menejer.

Menurut Yuharmen, pada Kejurnas ini pihaknya menargetkan meraih dua medali, masing untuk Faisal Gunawan, dan Yandrizal.

“Mudah-mudahan target ini bisa dipenuhi, di tengah ketatnya persaingan, terutama lawan-lawan dari Bandung, Jatim, dan Bali,” kata Yuharmen.(h/mat)

Hasil Uji Coba Puaskan Pelatih

Tim Sepaktakraw Sumbar tengah menjalani uji tanding. HUMAS KONI

Sepaktakraw Sumbar Masih Dominan KUALA LUMPUR – Cabang olahraga sepak takraw belum mendapat halangan berarti pada try out hari pertama di Kuala Lumpur Malaysia.

Menghadapi tim sepak takraw salah satu Negara Bagian di Malaysia, Sumbar menguasai jalannya pertandingan.

Di regu putra yang memainkan empat pertandingan, regu pertama ditahan imbang oleh Malaysia dengan skor 11. Sedangkan di regu kedua, ketiga , dan keempat berhasil menang dengan skor 2-0. Pada bagian putri tim Sumbar mendapat lawan yang ringan.

Regu satu, regu dua, dan regu

tiga berhasil mengungguli tim sepak takraw Malaysia dengan skor 2-0.

Salah seorang pelatih sepak takraw Sumbar Rudi Calces Rabu(21/6) mengatakan atlet takraw putra lumayan bagus, bisamenguasai permainan. Namun kelemahan saat ini yang harus segera diperbaiki yaitu diposisi tekong masih perlu perbaikan akurasi servis . Sedangkan untuk permainan bertahansudah unggul dari Malaysia.

Pada bagian putri menurut penilaian Rudi Calces yang juga PNS di Dispora Sumbar, di hari pertama ujicoba terlalu ringan, karena hanya melawan takraw dari Negara Bagian Kuala Lumpur dan tidak atlet pelatnas Malaysia.

Untuk hari kedua ini direncanakan atlet Takraw Sumbar akan melawan atlet junior Timnas Malaysia yang akan turun di Asian School.”Diprediksikan lawan kita hari kedua ini akan berjalan dengan ketat. Karena atlet yang akan kita hadapi merupakan atlet kelas Asia,”tuturnya.

Sementara itu Ketua Kontingen Handrianto mengungkapkan untuk sepak takraw lumayan juga peningkatannya dibandingkan sebelum menjalani Pelatprov. Dihari kedua ini atlet Sepak takraw Timnas Malaysia akan bertanding melawan tim Sumbar.

Hendaknya dengan try out ini akan menjadi pelajaran berharga dan menjadi bekal bagi Sumbar menghadapi PON mendatang.(h/mat)

HUKUM DAN KRIMINALITAS 17

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

Perampok Gasak Motor PADANG, HALUAN — kawanan perampok bersenjata api menggasak sepeda motor di Jalan By Pass, Aia Pacah, Padang, Kamis (21/6) sekitar pukul 03.00 WIB dinihari.

ATUR LALU LINTAS — Polisi tengah mengatur arus lalu lintas di Khatib Sulaiman untuk mengatasi kemacetan, akibat padatnya arus lalu lintas di kawasan itu, terutama di pagi dan sore hari. AMIR

PAT R O L I Terdakwa Curanmor Divonis 10 Bulan PADANG, HALUAN — Majelis Pengadilan Negeri Padang memvonis 10 bulan penjara Dodo Haryanto (21), warga Simpang Bukit Pakah, Padang Besi, Libuk Kilangan, Padang karena kedapatan mencuri sepeda motor.

Putusan yang dibacakan majelis hakim yang dipimpin Muchtar Agus Cholif beranggotakan Kamijon dan Jamalludin ini lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Irawati yakni selama 1 tahun penjara. Majelis hakim menilai terdakwa Dodo terbukti bersalah melanggar pasal 362 KUHP tentang pencurian.

Sebelumnya terdakwa mencuri sepeda motor BA 6964 WW pada 13 April 2012 lalu di halaman parkir Pos II PT Semen Padang.

Pencurian terjadi ketika terdakwa melihat kunci sepeda motor milik korban, Zainal tertinggal dan tergantung di bagian jok. Kemudian timbul inisiatif terdakwa untuk menghidupkan sepeda motor dan membawanya pergi.

Usai mengambil sepeda motor milik korban, terdakwa langsung merubah plat nomornya. Tidak itu saja, agar tidak dikenali pemilik sepeda motor, terdakwa juga membuka tutup mesinnya dan menambahkan beberapa aksesoris pada kendaraan.

Namun perbuatan terdakwa diketahui pihak kepolisian setelah dirinya menceritakan status motor tersebut kepada temannya. Setelah pembacaan amar putusan, terdakwa Dodo menerima putusan tersebut dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya. (h/dla)

Sopir Truk Dituntut 10 Tahun PADANG, HALUAN — Berani memasok ganja kering sebanyak sepulu paket besar, seorang supri truk, Darmansyah, 30, warga Kelurahan Ampang, Kecamatan Kuranji dituntut 10 tahun penjara. Padahal untuk mengerjakan hal ini ia hanya menerima upah Rp100 ribu. Sementara pihak yang memasok ganja padanya hingga kini masih dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Jaksa Penuntut Umum (JPU), Jarot Faisal dan Sovia Elfi, menyatakan Darmansyah telah melanggar Pasal 111 Ayat (2) dan Pasal 114 Ayat (2) UU 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Terlibatnya Darmansyah dalam peredaran ganja tersebut, berawal ketika rekannya bernama Nanda (DPO) meneleponnya pada 1 April 2012. Nanda waktu itu meminta terdakwa untuk memasarkan ganja kering miliknya. Ajakan Nanda akhirnya disanggupi Darmansyah.

Pada hari itu juga Nanda memasok ganja kering sebanyak 10 paket besar.

Nanda meminta ganja itu dijual seharga Rp1,7 juta perpaket. Keesokan harinya (2/4), Darmansyah mengatur transaksi dengan pembeli di belakang

bengkel Still Motor Pondok Unyil Ampang, Kuranji.

Hasil penjualan pertama itu, kemudian diberikan kepada Nanda.

Imbalan dari jasa Darmansyah yang telah berhasil menjual satu paket ganja itu, Nanda memberi upah kepada Darmansyah sebesar Rp100 ribu.

Setelah hari pertama Darmansyah berhasil menjual ganja kering tersebut, keesokan harinya (3/4) terdakwa kembali mendapat pesanan dari pembeli.

Darmansyah kembali mengatur tempat transaksi di lokasi yang sama.

Namun ternyata pembeli tersebut adalah anggota polisi yang menyamar.

Darmansyah akhirnya ditangkap.

Dari tangan Darmansyah, polisi menyita satu paket besar ganja kering.

Polisi juga menggeledah rumah Darmansyah. Di rumah terdakwa itu polisi menyita kembali sekitar 8 paket besar ganja kering dibalut lakban, yang disimpan didalam lemari didalam rumah terdakwa.

Setelah mendengarkan tuntutan majelis hakim menyatakan akan memberikan amar putusan kasus ini pada Kamis depan. (h/dla)

Pelaku yang diperkirakan berjumlah lima orang itu merampas Suzuki Satria FU milik Irfan (19). Menurut pengakuan warga Jati, Padang Timur itu, saat itu dia hendak pulang ke rumah. Saat lewat di Jalan By Pass ia dihadang lima pria yang menggunakan dua unit sepeda motor jenis Yamaha Mio dan Honda Beat.

Setelah itu, pelaku mengeluarkan senpi dan menodongkannya kepada korban. Melihat adanya senpi yang diarahkan kepadanya, Irfan pun

PADANG, HALUAN —Sebuah truk yang sedang parkir, meluncur dan menabrak tiga kios di Ulu Gadut, Lubuk Kilangan, Kota Padang, Kamis (21/6) sekitar pukul 09.30 WIB. Bangunan yang ditabrak itu, konter ponsel, warung makanan dan apotik. Dua unit sepeda motor ikut ditubruk.

Akibatnya seorang pengendara, Lisa (25) guru TK Mardiah Bandar Buat menderita patah tulang, dan dilarikan ke Rumah Sakit PT Semen Padang untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Saat ini dua unit sepeda motor jenis Revo B 6356 SJS, Vega R BA 6451 TJ, serta truk naas BA 9119 TL dan sopir truk Yendra Murni (29) itu telah diamankan di unit Lakalantas Polresta Padang.

Salah seorang saksi mata Yudi mengatakan, saat itu dia

“Saya Ikhlas Bantuan Dipotong” di Padang Pariaman tahun 2008 dengan terdakwa Agusmawi Hasan, mantan Wali Korong Batang Piaman Kenagarian Padang Alai, Kecamatan Lima Koto Timur, Padang Pariaman, serta enam terdakwa lainnya yakni Kaban, Tuanku Zahar, Zaini, Aliyunar, Rasidin, dan Jakir selaku ketua kelompok penerima bantuan gempa, Kamis (21/6).

Labai Paman menambahkan, jumlah dana bantuan gempa yang diterimanya

berjumlah Rp15 juta, tetapi karena kesepakatan tersebut jumlah yang diterima akhirnya berkurang. “Walau berkurang, saya ikhlas menyumbangkan dana itu. sisa dari bantuan tersebut sudah cukup untuk perbaikan rumah yang runtuh,” kata Labai di hadapan majelis hakim Pengadilan Tipikor Padang yang dipimpin Sapta Diharja beranggotakan Emria Fitriani dan M. Takdir.

Sedangkan Nurlela, saksi meringankan yang dihadirkan

penasehat hukum terdakwa mengaku hanya menyumbangkan Rp1 juta kepada terdakwa Agusmawi Hasan. Sumbangan tersebut diberikannya sesuai kemampuannya sendiri tanpa ada paksaan lain.

Begitu juga dengan keterangan saksi Syamsimar. Dirinya mengaku pernah melihat seluruh data yang menerima dana gempa yang kemudian disumbangkan ke mesjid sesuai besarannya.

“Rincian siapa yang menyumbang dan berapa besarannya tersebut pernah saya lihat di papan pengumuman

luka dan mengalah saat pelaku meminta barang berharganya itu. “Diduga senpi itu adalah senpi korek api. Sebab, saat kejadian tersebut situasi di sana gelap. Sedangkan korban hanya melihat senpi berlaras pendek. Apakah itu senpi asli atau tidak kami belum bisa memastikan,” ujar Iwan.

Dikatakan, pihaknya telah mengantongi identitas dari salah seorang pelaku. Pengakuan korban dari salah seorang pelaku berambut gondrong, sedangkan dua unit sepeda motor itu tidak bisa diketahui nomor polisinya.

Sebab, saat melakukan aksinya itu, pelaku menggunakan sepeda motor bodong.

“Kami masih melakukan penyelidikan kasus tersebut.

Anggota telah melakukan penyisiran setelah kejadian tersebut. Namun, setelah dilakukan pengejaran kami belum bisa menangkap lima pria itu, mudah-mudahan dalam waktu dekat pelaku bisa dicokok,” katanya. (h/nas)

Truk Tabrak Tiga Kios

KORBAN GEMPA

PADANG, HALUAN —Penerima dana korban gempa di Padang Pariaman tahun 2008 menyebutkan, sepakat menyumbangkan sebagian dana bantuan gempa yang mereka terima untuk pembangunan masjid dan perbaikan jalan.

“Kami sepakat menyumbang sebesar Rp3 juta per orang untuk pembangunan masjid dan perbaikan jalan,” kata Labai Paman pada sidang lanjutan kasus dugaan korupsi dana bantuan korban gempa

cemas dan takut, sehingga ia mau saja menyerahkan motor BA 2401 GB tunggangannya kepada pelaku.

“Salah seorang pelaku berciri-ciri berambut gondrong, dan salah satu dari mereka menodongkan senpinya kepada saya, sambil mengambil motor,” kata Irfan.

Setelah mendapatkannya, korban ditinggalkan begitu saja di kawasan yang sepi.

Ia pun kemudian langsung ke Mapolsek Kuranji untuk melaporkan kejadian itu.

Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Iwan Ariyandhi menyebutkan, setelah mendapatkan laporan itu, petugas langsung melakukan patroli dan lmelakukan pengejaran terhadap lima pelaku tersebut.

Sampai saat ini, kata Iwan, pihaknya belum bisa menemukan lima pria itu. Walaupun demikian petugas terus mencari keterangan untuk mengetahui keberadaan pelaku.

Dalam kejadian ini beruntung korban tidak menderita

masjid. Namun berapa jumlahnya saya tidak ingat lagi,” kata Syamsimar.

Syamsimar menjelaskan jalan di kampung mereka tersebut telah diperbaiki, namun masjid yang dibangun tak kunjung sudah karena kembali runtuh akibat gempa susulan.

Kemudian terkait barang bukti berupa pernyataan saksi-saksi yang keberatan dana tersebut dipotong, saksi Nurlela dan Syamsimar mengaku tidak ada menandatangani surat keberatan tersebut. (h/dla)

sedang membersihkan halaman depan warungnya. Saat membersihkan warungnya itu, ia g melihat truk yang tengah hidup mesin itu tengah parkir di depan Masjid Alqautsar, Indarung.

Sedangkan sopirnya keluar dari truk tersebut untuk berbelanja di warung dekat sana.

“Mungkin sopir lupa memasang rem tangan, sehingga truk itu meluncur dan menghantam dua unit sepeda motor dan setelah itu menghantam tiga bangunan yang ada di sana. Kondisi warung itu mengalami rusak parah, sebab kepala truk itu ringsek karena menghantam tiga unit bangunan yang ada di sana,” kata Yudi.

Pemilik truk Burhanudin (50) menyebutkan, biasanya truk itu yang membawa anaknya Robi (30). Kemudian dia tidak mengetahui siapa sopir

yang membawa truk itu.

Walaupun demikian ia akan bertanggung jawab mengganti rugi semua bangunan yang rusak, serta korban yang tengah dirawat di rumah sakit.

“Saya akan bertanggung jawab atas semua biaya perawatan dan tiga bangunan yang rusak itu,” jelasnya.

Kasat Lantas Polresta Padang Kompol Andiyatna mengungkapkan, saat ini sopir truk diperiksa di bagian unit Lakalantas Polresta Padang.

Pihaknya saat ini menduga kalau si sopir lalai.

Sebab, saat memakirkan truknya itu, ia tidak memasang rem tangan serta tidak memasang bantalan di ban truk itu, sehingga truk ini berjalan sendiri hingga 150 meter dari tempat yang diparkirnya. (h/nas)

Ibu Muda Dibui 15 Bulan PADANG, HALUAN — Novi Oktaviani (34), warga Pasar Baru, Kampung Jawa, Padang Barat divonis 15 bulan penjara karena tertangkap tangan sedang menggunakan narkotika jenis sabu di salah satu rumah di kawasan Gunung Pangilun.

Dalam sidangnya, Kamis (21/6), ibu rumah tangga yang tamat SMA ini dinyatakan bersalah melanggar pasal 112 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Sebelumnya Novi bersama tiga rekannya sesama pengguna dituntut satu tahun enam bulan penjara.

Kasus ini berawal pada Rabu 28 Maret 2012, saat anggota Polda Sumbar menemukan satu paket sabu kecil dalam plastik warna bening dibungkus dengan sobekan timah rokok, di salah satu kamar di rumah Risda Algamar di kawasan Gunung Pangilun.

Sabu tersebut menurut Novi diberikan oleh Risda dan ia diajak untuk memakainya. Risda yang saat disidik menerangkan bahwa sabu tersebut didapatnya dari Zulpian alias Zul yang kemudian juga ditangkap.

Dalam amar putusannya, Hakim Ketua Muchtar Agus Cholif menyatakan hal yang memberatkan terdakwa adalah karena terdakwa dapat merusak mental generasi muda, tidak mendukung program pemerintah dan meresahkan masyarakat. (h/dla)

18 BUKITTINGGI, AGAM DAN PADANG PANJANG SANJAI Warga Binaan Ikuti Sosialisasi Narkoba PADANG PANJANG, HALUAN — Sebanyak 66 orang warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kota Padang Panjang, mengikuti Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba, Kamis (21/6), di aula Lapas Padang Panjang.

Kegiatan yang difasilitasi Badan Narkotika Kota (BNK) Padang Panjang dengan menghadirkan pemateri dari pihak Polres Kota Padang Panjang, Dinas Kesehatan, Satpol PP dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat itu, antara lain bertujuan untuk memberikan pemahaman-pemahaman tentang dampak dan bahaya narkoba, baik secara hukum, agama dan kesehatan.

“Meski kita terus melakukan berbagai upaya dalam rangka menekan tingkat peredaran dan penyalahgunaan narkoba, namun langkah sosialisasi juga dianggap penting untuk ikut mendukung upaya itu,” kata Ketua BNK Padang Panjang Ir H Edwin Sp. Selain telah menjadi agenda rutin BNK Padang Panjang sambung Edwin, sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba yang dilakukan di Lapas Padang Panjang itu, juga sekaligus untuk memberikan pencerahan secara rohani kepada seluruh penghuni dan warga binaan di lembaga pemasyarakatan setempat.

Setelah dibuka secara resmi Kasatpol PP Padang Panjang Sukma S.Sos mewakili pemerintah daerah dan BNK Padang Panjang, masing-masing pemateri tampil secara bergiliran memberikan paparan. Diantaranya Kasat Narkoba Polres Padang Panjang AKP Nong Efendi, Sekretaris DKK dr Dasril dan Ketua MUI Alizar Chan.(h/yan)

Pelatihan Wali Nagari AGAM, HALUAN — Upaya meningkatkan kemampuan kerja aparatur pemerintah nagari dan lembaga nagari, terus dipacu Pemkab.

Agam. Karena mereka merupakan ujung tombak pemerintahan, yang banyak menentukan keberhasilan pembangunan daerah di segenap lini, ungkap Bupati Agam H. Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah, Kamis (21/6) via ponselnya.

Sekaitan dengan itu, Pemkab Agam, melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagari (BPMPN) Agam, sejak Selasa (12/6) sampai Selasa (26/6) telah melakukan pelatihan bagi wali nagari, sekretaris nagari, bendaharawan nagari, dan ketua Badan Musyawarah (Bamus) nagari.

Sedangkan Kepala BPMPN Agam, Drs. H. Edi Busti, M.Si, ketika ditemui di ruang kerjanya menyebutkan,pelatihan tersebut dilaksanakan dalam 8 angkatan. Angkatan I diikuti 41 bendaharawan nagari. Angkatan II dengan peserta 41 sekretaris nagari. Angkatan III pesertanya terdiri dari 41 bendaharawan nagari. Angkatan IV diikuti 41 sekretaris nagari. Angkatan V diikuti 41 wali nagari.

Angkatan VI pesertanya 41 ketua Bamus.

Angkatan VII kembali pesertanya 41 wali nagari, dan angkatan VIII pesertanya 41 ketua Bamus.

“Agam memiliki 82 nagari. Wali nagari, sekretaris nagari, bendaharawan, dan ketua Bamus telah selesai mengikuti pelatihan.

Diharapkan ke depan, kinerja mereka semakin membaik,” ujarnya.

Dikatakan, pelatihan yang berlangsung di Hotel Nuansa Maninjau itu, bertujuan untuk meningkatkan kinerja perangkat dan lembaga nagari, baik dari aspek penataan administrasi, maupun pengelolaan penyelenggaraan pemerintah nagari yang menyangkut aspek pelayanan masyarakat. Kemudian juga di sektor pengelolaan administrasi keuangan nagari.

Di sisi lain juga untuk menyamakan persepsi dan interpretasi penyelenggaraan pemerintahan nagari. Dengan pelatihan tersebut diharapkan perangkat dan lembaga nagari memahami tugas pokok dan fungsinya masingmasing.

“Dengan mengetahui tugas pokok dan fungsi masing-masing, diharapkan perangkat dan lembaga nagari dapat bekerja sesuai dengan batasan kewenangan mereka. Kondisi itu diharapkan mampu mengantisipasi terjadinya benturan dalam pelaksanaan tugas,”ujar Edi Busti pula Pelaksanaan pelatihan juga diharapkan mampu meningkatkan silaturrahmi sesama perangkat dan lembaga nagari. Mereka juga bisa saling memberi pengalaman dalam pelaksanaan tugas masing-masing. Di sisi lain, kegiatan tersebut juga merupakan penyegaran pada perangkat dan lembaga nagari. (h/msm)

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

PERTEMUAN PEMKO-PEDAGANG

Libatkan Komnas HAM PADANG PANJANG, HALUAN — Rencana pembangunan pasar pusat Padang Panjang yang sudah mulai diwacanakan sejak 2007 lalu, sepertinya kembali mempertontonkan babak baru seputar pro kontra dalam realisasinya.

RAMAI — Setiap pagi pedagang ramai berjualan di emperan jalan depan Pasa Bato atau Banto Trade Center Bukittinggi. KASRA SCORPI

Guru Terbelenggu “Rantai Gajah” BUKITTINGGI, HALUAN — Sebagian besar guru di Indonesia masih terbelenggu rantai gajah, sehingga banyak guru-guru yang tidak inovatif saat proses pembelajaran. Kondisi ini mengakibatkan intelegensi siswa terhambat dan sulit untuk berkembang. Oleh sebab itu dibutuhkan kebijakan khusus dari pemerintah dan di lingkungan sekolah, agar guru bisa lebih kreatif dan inovatif.

“Rantai gajah bisa diartikan, bahwa pikiran guru terbentur pada berbagai permasalahan, bisa saja karena kebijakan pemerintah yang kaku, kebijakan sekolah yang tidak mendukung kreasi guru atau minimnya fasilitas di sekolah,” ujar Trainer nasional Indrawan Nugroho, setelah memberikan training menjadi guru sukses mulia dalam acara training akbar program pendampingan sekolah makmal pendidikan Dompet Dhuafa di MAN 1 Model Bukittinggi, Kamis (21/6).

Indrawan mencontohkan, ketika seorang guru ingin membuat model pembelajaran baru yang akan diterapkan saat

proses pembelajaran, pihak sekolah malah tidak mendukung, hanya dengan alasan tidak pernah diterapkan di lingkungan diknas atau belum terbukti kesuksesannya. Secara psikologis inovasi yang dilakukan guru itu jadi menyusut dan menimbulkan kekecewaan bagi guru. Padahal untuk merancang itu dibutuhkan waktu dan energi ekstra.

Menurut Indrawan, solusi untuk mengatasi masalah itu harus dilakukan mulai tingkat pemerintah hingga ke guru yang bersangkutan. Di tingkat pemerintah, Indrawan menilai, seharusnya kurikulum, strategi dan model pembelajaran tidak bersifat kaku, serta harus menyesuaikan dengan kondisi sosial dan budaya daerah yang sangat beragam.

Dari sisi kebijakan di sekolah, sebaiknya kepala sekolah juga mendukung setiap langkah inovatif yang dibangun guru, serta tidak mematahkan semangat dan motivasi guru. Kepala sekolah juga dipandang harus arif dan responsif dalam memenuhi kebutuhan guru untuk proses belajar mengajar.

“Dari segi gurunya, para guru

harus membuang rantai gajah yang membelenggu itu dengan cara reframing pikiran atau mengubah pikiran negatif itu menjadi positif, serta melakukan pembuktian agar inovasi dan kreasi yang dilakukan bisa diterima berbagai pihak.

Biasanya, kalau ada tantangan atau dalam kondisi terjepit, guru akan lebih kreatif,” jelas Indrawan.

Training Akbar yang digelar Dompet Dhuafa ini diikuti sekitar 250 guru dari berbagai daerah di Sumbar, dengan rincian 150 guru berasal dari guru SD di Bukittinggi, sisanya merupakan guru SD dari Kota Padang, Pariaman dan Maninjau.

Menurut Surya Hanafi selaku Koordinator Pendampingan Sekolah Dompet Dhuafa di Sumbar, kegiatan training tersebut bertujuan agar para guru bisa kreatif dan inovatif dalam pembelajaran, serta menguasai berbagai kewajiban yang harus dibuat, seperti menguasai pembuatan Rencana Program Pembelajaran (RPP), menguasai metode dan strategi pembelajaran, serta penguasaan keahlian lainnya yang dibutuhkan. (h/wan)

Rabu (20/6) malam, bertempat di cottage Aia Angek Tanah Datar, pertemuan antara pihak pedagang dengan pemko yang sedianya dilakukan terbatas antara kedua belah pihak, kini mulai melibatkan Komnas HAM. Pertemuan antara pedagang yang menamakan diri Persatuan Pedagang Pasar Padang Panjang (P5) dengan pihak Pemko Padang Panjang yang dimediasi Komnas HAM tersebut, juga nyaris luput dari kejaran wartawan.

Sumber Haluan yang dipercaya menyebutkan, selain dihadiri lima orang perwakilan pedagang P5, pertemuan itu juga diikuti lima orang perwakilan dari pihak Pemko Padang Panjang yang dipimpin langsung Walikota dr H Suir Syam, serta lima orang dari pihak Komnas HAM. Selain membicarakan berbagai persoalan seputar hambatan dari rencana pembangunan pasar, dalam kesempatan itu juga dilahirkan sejumlah point kesepakatan antara pedagang dengan Pemko Padang Panjang.

Di atas salinan dokumen kesepakatan yang berlambangkan burung Garuda itu, kedua belah pihak ikut menandatanganinya, tak terkecuali Komnas HAM sendiri.

“Pada intinya, kesepakatan yang lahir seputar rencana pembangunan pasar pada pertemuan Rabu malam itu, sudah mulai agak mengerucut. Diantaranya, pedagang dan pemko sudah sepakat untuk dilakukan pembangunan,” kata sumber itu.

Selain menyepakati rencana pembangunan pasar imbuhnya, kedua belah pihak

juga berkomitmen untuk bersama-sama menciptakan dan menjaga suasana kondusif jelang dimulainya tahapan awal dari rencana pembangunan pasar tersebut.

“Dalam nota kesepakatan itu, pedagang juga meminta kejelasan kepada pihak Pemko Padang Panjang, untuk memaparkan upaya-upaya yang telah ditempuh untuk melaksanakan pembangunan pasar, baik dengan menggunakan APBD, APBN, atau pembiayaan lainnya,” jelasnya.

Ketua P5 Ismedi didampingi Kuasa Hukum P5 Erizal Effendi SH, MH dan anggotanya Rinoza R, Heridwan SH Dt Pangulu Basa dan Dewan Penasehat P5 Syailendra kepada Haluan mengatakan, lahirnya lima butir kesepakatan tersebut, bermula dari tuntutan para pedagang pasar, yang antara lain meminta agar pembangunan pasar tidak dengan melibatkan investor.

Hal ini kata Ismedi, karena tidak sesuai dengan aspirasi pedagang sejak 2006 lalu.”Pedagang sangat sepakat untuk pelaksanaan pembangunan pasar, dibiayai dengan pendanaan yang berasal dari APBD dan APBN, maupun sumber keuangan negara lainnya,” pungkas Ismedi.

Hampir sebagian besar pedagang, khususnya yang tergabung dalam P5 sambung Syailendra, juga meminta kepada DPRD Kota Padang Panjang, untuk mencabut SK DPRD No 04/ PMPD-PP/IX-2006, tentang pembangunan pasar pusat Padang Panjang.

Selain itu, pedagang juga meminta kepada walikota, untuk mencabut kembali dan membatalkan segala macam perubahan dan adendum terhadap surat perjanjian kerjasama dengan pihak investor.

“Satu point lagi dari butir kesepakatan itu, juga disebutkan bahwa selama masa penundaan mediasi, pedagang dan pemko akan terus berkomunikasi secara intensif.

Masing-masing pihak wajib melaporkan perkembangan hasil komunikasi kepada mediator, satu kali dalam 15 hari,” paparnya.(h/yan)

KERA DI KELOK 44

Tingkah Jenakanya Menarik Pengunjung

ANAK kecil dan kera jinak di Kelok 44. MIAZUDIN

AGAM, HALUAN — Kera jinak di Kelok 44 menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang melintasi kawasan tersebut. Kera jinak tersebut menjadi menarik, karena tingkah mereka yang jenaka, seperti disampaikan beberapa pengunjung yang sempat ditemui, Kamis (21/6).

Menurut Indra (26), kera jinak tersebut mau mengambil kacang goreng dari tangan pengunjung.

Namun harus hati-hati dengan batang milik pengunjung. Salahsalah sandal mereka bisa dilarikan kera. Bahkan, kera tersebut tertarik pada ponsel pengunjung,bila diletakan di sembarang tempat

bisa dilarikan kera.

“Pernah sandal saya dilarikan kera jinak tersebut ke atas pohon, namun kemudian dilemparkan lagi ke bawah,” ujarnya.

Kera juga senang bermain dengan anak-anak. Apalagi anak tersebut memberikan makanan untuk sang kera. Makanan favorit kera tersebut adalah kacang goreng (kacang rendang), dan pisang.

Walau demikian, kera dimaksud juga doyan makanan yang biasa dikonsumsi manusia, seperti roti, dan aneka makanan ringan lainnya. Bahkan sang kera juga menyenangi minuman kaleng.

Menurut Kepala Dinas

Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Agam, H. Junaidi, SH Dt. Gampo Alam Nan Hitam, kera jinak tersebut memang menjadi salah satu daya tarik wisata di Kelok 44. Karna itu, ia menghimbau agar jangan diganggu, apalagi disakiti. Karena mampu menghibur, hendaknya para wisatawan memperlakukan kerakera itu dengan baik.

Kera banyak ditemui pada kelok 2 sampai kelok 5. Namun juga ditemukan pada kawasan lain di Kelok 44. Mereka akan berdatangan bila ada mobil atau motor yang berhenti di pinggir jalan. (Miazudin)

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO

AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

BOTIAH

UP-FMA BATU PAYUNG

Menteri PU Terpesona Keindahan Kelok Sembilan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Jembatan layang Kelok Sembilan Kabupaten Limapuluh Kota Sumatera Barat kalau tak ada aral melintang akan diresmikan 2013 mendatang,.

Bupati Limapouluh Kota berharap Menteri PU Djoko Kirmanto juga bisa meresmikan kantor Bupati Limapuluh Kota, dan proyek lainnya didaerah ini.

Harapan Bupati Limapuluh Kota Dr. Alis Marajo didampingi walikota Payakumbuh Josrizal Zain,SE,MM, Kepala Dinas PU Sumbar, kepala Balai serta Ir. Dahler Pimpro yang juga Satker Jalan Nasional wilayah I dan rombongan lainnya disampaikan Kamis (21 /6), sewaktu menteri PU datang melihat kegiatan pembangunan jalan layang Fly Over Kelok Sembilan.

Menteri sambil melihat kegiatan dan hasil pembangunan Jalan Kelok Sembilan dengan dikelilingi pemandangan yang indah juga ikut kaget dan terpesona.

Jembatan Layang Kelok Sembilan Kabupaten Limapuluh Kota yang hampir rampung , serta mempertahankan ruas jalan lama Kelok Sembilan yang terkenal itu, juga mulai disambut ruas jalan di Kabupaten Limapuluh Kota dengan pelebaran, melanjutkan jalan IKK (Ibu Kota Kabupaten Limapuluh Kota), serta ruas jalan lingkar utara dan Selatan Kota Payakumbuh yang kini giat pelebaran.

Ir. Dahler Pimpro jalan Kelok Sembilan dan Satker Jalan Nasional Wilayah I mengatakan waktu dekat dilanjutkan laston ( lapisan beton).

“Sekitar 2 pemilik tanah yang bakal dilewati ruas jalan lingkar Utara itu belum tuntas pembebasannya oleh Pemda Kota Payakumbuh, mudah – mudahan dalam waktu dekat bisa bebas, dan ruas jalan itu bakal mulus dari Simpang Ngalau Indah sampai Simpang Tanjung Anau lewat Napar,Taratak, Payonibung, dan Talawi,” kata Ir. Dahler. (h/snt)

Satpol-PP Buka Paksa Baliho PAYAKUMBUH, HALUAN — Himbauan yang dikeluarkan Panwaslu Payakumbuh, terhadap tim sukses atau relawan pasangan calon walikota Payakumbuh , terkait pemasangan baliho atau bendera parpol , tak diindahkan. Terpaksa Satpol-pp yang dikoordinasi Panwaslu Payakumbuh, membuka paksa puluhan baliho dan bendera parpol tersebut di berbagai tempat terlarang di Payakumbuh pada Kamis (21/6).

Ketua Panwaslu Payakumbuh, Yusril Ya-zid mengatakan, Panwaslu telah memberi waktu tenggang selama 2 hari untuk membuka sendiri baliho yang dipasang di tempat terlarang kota ini.

“Karena tidak diindahkan, terpaksa kami dengan bantuan Satpol-pp membuka paksa baliho-baliho tersebut,” ujarnya.

Dalam Keputusan Wali Ko-ta Payakumbuh Nomor 430.II/386/WK-PYK/2012 tanggal 8 Juni 2012 tentang Penetapan Lokasi Alat Peraga Kampanye telah dijelaskan, tempat-tempat yang dilarang untuk mendirikan beserta pemasangan baliho tersebut, Termasuk pemasangan di Billboard yang berada di pusat kota Payakumbuh,ikut dibuka.

“Seluruh tempat yang terlarang tersebut baliho pasangan calon akan di buka paksa, tetapi ada pengecualiannya. Seperti di kantor Partai, walaupun jaraknya tidak sampai 50 meter, baliho dan bendera parpol disana tidak akan dibuka,”ungkap Yusril Ya-zid.

Dari pantauan Haluan di lapangan,terlihat ratusan baliho dari ketujuh pasangan calon walikota ,dicabut dan dinaikkan ke mobil Satpol PP Payakumbuh. Puluhan petugas Satpol PP ikut serta dalam pembersihan tersebut. Terlihat juga beberapa tim sukses atau relawan pasangan calon memperhatikan dari jarak jauh para petugas Satpol PP mencabut baliho dukungan mereka.(h/ddg)

Ubi Jadi Gelamai LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Tidak saatnya lagi menjual produk mentah, sudah saatnya menjual produk yang sudah diolah, sebab barang olahan lebih tinggi harganya dibanding dengan produk mentah.

Hal itu diungkapkan Kepala Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Limapuluh Kota, Khalid pada Haluan, kemarin di Tanjung Pati.

“Sehubungan itu, maka perlu ditingkatkannya SDM petani daerah ini melalui Unit Pengelola Farmer Managed off Extentions Activities (UP FMA) semacam tempat pembelajaran petani,” ujarnya.

Menurut dia, UP FMA memberikan pengetahuan membuat beragam jenis makanan ringan berbahan baku hasil pertanian pangan. Saat ini sudah ada 40 UP-FMA yang beraktivitas memberdayakan petani.

Bahkan UP FMA Nagari Tujuh Koto Talago, Kecamatan Guguk, berhasil meraih penghargaan nasional dengan kegiatan pengolahan ubi kayu menjadi kerupuk ganepo, dikenal dengan kacang ganepo.

Selain itu UP FMA Nagari Batu Payung, Kecamatan Lareh Sago Halaban, yang juga berhasil menjadi wakil Sumatera Barat, dalam penilaian UP-FMA berprestasi tingkat nasional.

“Kita yakin UP-FMA Batu Payung bisa mengharumkan nama Limapuluh Kota,”ulasnya.

Sekretaris UP-FMA Batu Payuang, Dewi Karlina ketika dihubungi di Sarilamak,

BECAK MOTOR — Siswa SMP 3 Harau, setiap pergi dan pulang sekolah banyak memamfaatkan jasa becak mesin . Siswa sekolah duduk santai di becak motor.

Pemandangan demikian, bisa kita lihat setiap hari sekolah dijalan Tanjung Pati - menuju Lembah Harau.SYAFRIL NITA sebelumnya menuturkan, mereka sedang serius mengembangkan produk makanan ringan dan kue berbahan dasar ubi jalar warna ungu. Kebun ubi dikelola turun temurun masyarakat setempat.

Sebelum ada kegiatan usaha, hasil panen ubi dijual mentah.

Pedagang pengumpul yang datang ke Batu Paying, biasanya menghargai ubi jalar Rp 2.000 per kg. Sehingga keuntungan petani sangat minim.Tahun 2006

terjadi produksi ubi jalar ungu melimpah.

Pedagang menawar harga rendah. Sehingga banyak hasil panen yang membusuk.

Pengalaman seperti itu, dijadikan pendorong bagi masyarakat tani untuk mencari solusi agar panen mereka bermanfaat meningkatkan ekonomi.

Sehingga hasil panen petani sudah terserap melalui berbagai usaha, seperti dodol ubi jalar

ungu, seperti layaknya makanan khas dari Luak Limopuluah gelamai.

“Kemudian berkembang menjadi pembuat keripik, kue sapik, kue basah, dan berbagai produk yang jumlahnya mencapai 18 jenis. Melalui pengolahan hasil pertanian ini, nilai jual ubi jalar ungu meningkat dari Rp2.000 per kg menjadi 35 ribu hingga Rp50.000 per kg tergantung mutu, “jelasnya.

Wakil Bupati Limapuluh Kota, Asyirwan Yunus, kemarin menyebutkan, kelemahan petani selama ini perlu diperbaiki.

Mereka kurang mampu menciptakan peluang pasar bagi produk yang mereka hasilkan.

Sehingga banyak petani yang mampu menerapkan tekhnologi pertanian hingga hasil panennya meningkat. Namun belum diikuti kemampuan membaca dan menciptakan pasar. (h/zkf)

Rekonstruksi Kebakaran Bus PO Yanti Grup LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Polres Limapuluh Kota, Kamis (21/6) adakan rekontruksi terhadap bus maut, PO Yanti Grup yang terbakar dan menewaskan 13 penumpangnya beberapa bulan yang lalu.

Rekontruksi tersebut di gelar di halaman Polres Limapuluh Kota beserta bus Yanti Grup bernomor polisi BA 3653 L yang hanya tinggal kerangka saja. Dan menghadirkan 2 tersangka yakni YD dan AB, mendatangkan 7 saksi ahli.

Rekontruksi tersebut diperlihatkan didepan Kepala kejaksaan negeri Payakumbuh, Tri Karyono, SH.MH, Kapolres Limapuluh Kota, AKBP Par-tomo Iriananto, Kasatlantas Limapuluh Kota, AKP Agus Tober dan berbeberapa anggota kepolisian dan kejaksaan lainnya.

Rekontruksi yang digelar dari jam 10.30 Wib, memperlihatkan 17 adegan. Tiap

adegan terlihat jelas gerak yang dimainkan para ter sangka.

Mulai saat bus Yanti Grup melakukan perjalanan dari Dumai sampai bus terbakar dan menewaskan banyak orang.

“Terlihat kelalaian para tersangka disini. Mereka tidak memperhatikan keselamatan penumpang,ketika api belum muncul atau hanya ada bau asap, para tersangka tidak menyuruh para korban untuk keluar bus, malahan tersangka sibuk memperbaiki sumber api, sehingga ketika api mulai membesar,para tersangka malah kabur tanpa menghiraukan keselamatan penumpang,”ungkap Tri Karyono, SH.MH Menurut kepala kejaksaan Payakumbuh tersebut, kelalaian para tersangka mengacu pada undang-undang nomor 22 tahun 2000 undang-undang lalu lintas dan menyebabkan banyak korban yang tidak bisa di selamatkan.

Dengan diadakan rekontruksi ini,

maka berkas perkara para di kejaksaan terlengkapi, ungkap Tri Karyono, SH.MH Hasil rekontruksi menunjukkan, bus yang berpenumpang 45 orang tersebut penuh sesak akibat tumpukan barang yang berada pada bagian belakang bus tersebut. Ada satu unit kerangka sepeda motor , berbagai barang dagangan dan barang penumpang lainnya.

Sebelum kebakaran terjadi, pada bagian pintu belakang bus terkunci dan diikat menggunakan tali. Saat penumpang tertidur, ada percikan api yang berasal dari depan bus tersebut.

Percikan tersebut berusaha di padamkan AB, yang saat itu sebagai kernet dan di bantu YD, sopir bus tersebut .YD menghentikan bus nya, ia menuju keluar dan menyerudu ke bawah bus untuk memadamkan api yang berada di bawah stir bus dengan menggunakan 3 botol air aqua miliknya .

AB ikut keluar bus untuk memberi tanjakan pada roda bus tersebut. Kemudian YD dan AB sama kembali ke dalam bus, sesampai didalam, mereka mencoba membuka kap bus yang berada pada bagian depan bus tersebut.

Saat itu mulai terlihat api telah membakar bagian bawah bus , sebagian penumpang terbangun dan pergi ke arah belakang bus. Dan api terus membesar, kedua tersangka meloncat keluar bus untuk menyelamatkan diri.

Api terus membesar dari depan bus menjalar dengan cepat ke arah kebelakang .Penumpang pun berlari kebagian belakang bus yang penuh sesak tersebut.

Ali Amran, salah seorang

korban yang selamat, keluar dengan memecahkan kaca jendela yang berada disebelah pintu yang terkunci dan diikat dengan tali.

Sesampai diluar, Ali Amran mencoba memecahkan kaca belakang bus dengan menggunakan batu yang berada di tepi jalan dan terus berusaha menyelamatkan penumpang lainnya.

Kepanikan dan hiruk-pikuk penumpang yang minta tolong membuat suasana jadi bertambah panik. Tak ada satu mobil yang melintas saat kejadian.

Dalam hitungan menit, seluruh bagian bus hangus beserta beberapa penumpang yang tak bisa diselamatkan, ikut terbakar. (h/ddg)

2.180 Hektare Lahan Sawah Peroleh Air Irigasi PAYAKUMBUH, HALUAN — Diperkirakan seluas 2.180 hektare lahan persawahan penduduk Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, akan memperoleh air irigasi yang bersumber dari Batang Lampasi, di Sungai Beringin, Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota, melalui dana APBN sebesar Rp4,8 miliar dari total dana Rp19,5 miliar selama empat tahun anggaran..

Rehabilitasi saluran Daerah Irigasi (DI) tersebut, saat

ini tengah berlangsung pekerjaannya. Prioritas tahun ini rehab DI itu meliputi Kelurahan Padang Tinggi, Kecamatan Payakumbuh Barat, Sungai Durian dan Koto Panjang, Kecamatan Latina, dan Nagari Sungai Beringin, Kecamatan Payakumbuh, yang dikerjakan PT.Nindia Karya.

Pengawas lapangan PT.Nindia Karya, Totok dan Konsultan Emrizal dalam percakapan dengan Haluan di Koto Panjang, kemarin mengatakan, dari luas lahan yang

dapat air irigasi tersebut, diantaranya seluas 859 hektare di Kabupaten Limapuluh Kota dan selebihnya di Kota Payakumbuh.. Sehingga petani diharapkan mampu memenuhi kebutuhan air sawah mereka.

Dikatakan, sebagain pekerjaan dari Sungai Beringin, Koto Panjang, Sungai Durian, yang berada di kiri dan kanan jalan hampir rampung. Pekerjaan yang cukup berat sedang dilaksanakan di DI Kelurahan Padang Tinggi memasang dam penahan tebing irigasi setinggi

dua meter dan rehab saluran irigasi dengan pasangan batu. .Menurut dia, saluran irigasi Padang Tinggi tersebut, memang sudah pantas direhabilitasi, bangunan pasangan batu yang lama di kiri dan kanan saluran irigasi sudah banyak yang keropos, bahkan retak retak mau roboh.

Untung ada penahan dam yang dibuat dari beton yang dibentangkan dari sisi kiri dan kanan dam, sehingga dam tidak sampai roboh.

Sekeretaris LPM Padang

Tinggi, Taufik ketika dihubungi di Payakumbuh, kemarin meminta pihak rekanan berkerja sesuai dengan spek, supaya saluran irigasi yang cukup vital itu bertahan lama.

“Jangan sampai terjadi, setelah pekerjaan selesai bangunan tidak berfungsi menurut semestinya. Namun kita yakin rekanan sudah berpengalaman dalam bidang irigasi, sehingga saluran irigasi ini mampu bertahan lama, harapnya. (h/zkf)

Ir.H.ALMAISYAR AAAIK.,MM (Calon Walikota Payakumbuh) & DEDRIZAL (Calon Wakil Walikota Payakumbuh)

Berniat Baik Berfikir Yang Baik Dan Berbuat Yang Terbaik Untuk Payakumbuh Yang Lebih Baik

?

20

AUDITOR

ENGINEER

Tidak perlu bingung..

Dapatkan info

SUPERVISOR

LOW

MARKETING

ACCOUNTING

NGAN D

isini

MANAGER

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR Pelatihan Pelayanan untuk Tenaga Medis SOLOK, HALUAN — Tenaga medis hendaklah menyentuh pasien dengan lembut dan penuh kasih sayang sehingga obat yang akan diberikan nantinya lebih mujarat bagi pasien. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok Dr Junaidi dalam pelatihan tentang pelayanan prima bagi tenaga medis/para medis yang ada di Puskesmas seKota Solok Senin.

Menurutnya, selama ini sorotan terhadap kurangnya pelayanan bagi medis/para medis di rumah sakit tak asing lagi. Secara bertahap perilaku itu diperbaiki melalui pendidikan latihan.

Oleh karenanya, Kepala Dinas Kesehatan itu berharap dengan adanya pelatihan tentang sistem pelayanan prima bagi medis/para medis utusan masing-masing Puskesmas diharapkan akan ada perubahan ke arah yang lebih baik.

Sebelumnya, Kepala Pusat Studi Pelayanan Publik Sumatera Barat Muharijal menjelaskan, kunci dari pelayanan prima itu bagaimana seseorang yang ingin mendapatkan pelayanan wajahnya cerah dan kembali dari kantor tersebut keningnya tidak berkerut, artinya ada suatu kepuasan yang diterima dari hasil pelayanan itu.

Pelatihan sistem pelayanan prima diikuti sebanyak 40 orang peserta yang merupakan utusan dari masing-masing Puskesmas. (h/alf)

PDAM Tambah Kapasitas Air Bersih PASAMAN, HALUAN — Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Solok melakukan percepatan penambahan kapasitas penyediaan air dari sumber batang Sumani, Kabupaten Solok untuk memenuhi sedikitnya 3.000 calon pelanggan baru.

“Program ini telah dimulai sejak tahun 2010 lalu dan diharapkan selesai tahun 2013, sehingga sumber air segera berfungsi,” kata Direktur PDAM Kota Solok, Haydar di Solok, Kamis.

Dikatakan, pembangunan sumber air batang sumani merupakan kerjasama pemerintah pusat, Pemkot Solok dan Pemkab Solok. Kabupaten Solok sebagai penyedia sumber air baku mendapatkan bagian kapasitas penyediaan air sekitar 40 liter per detik.

Kota Solok, yang membangun Instalasi Pengolahan Air (IPA) memperoleh bagian kapasitas air 110 liter per detik. “Pembangunan IPA berikut jaringan perpipaan distribusi menghabiskan anggaran Rp 26,8 miliar, yang dianggarkan ber tahap sejak tahun 2010 lalu,” katanya.

Pemerintah pusat melalui Ditjen Sumber Daya Air ikut membantu program ini dengan membangun jaringan pipa induk dan bangunan “intake” air baku sebanyak Rp 12,5 miliar.

“Bila program ini selesai kapasitas air bersih PDAM Kota Solok akan meningkat menjadi 240 liter per detik dari kapasitas saat ini yang hanya 130 liter per detik serta mampu memenuhi penambahan calon pelanggan sebanyak 3.000 rumah tangga,” katanya. (h/net)

Masjid Nurul Yaqin Butuh Bantuan SOLOK, HALUAN — Masjid Nurul Yaqin, Kelurahan Kampung Jawa Kota Solok mengharapkan bantuan dari donatur dan dermawan terkait pembenahan sarana, prasarana dan lingkungan masjid yang dilakukan pengurus masjid setempat.

Ketua Pengurus Mesjid Nurul Yaqin, Nova, di Solok, Rabu (20/6) mengatakan pihaknya telah merencanakan pembangunan menara dan rehab tempat berwudhu. Untuk itu, pengurus membutuhkan para donatur/dermawan agar terealisasinya rencana mulia tersebut.

Menurut dia, areal pendirian menara masjid cukup luas. Dalam hal ini, rumah garin yang berada di samping masjid bisa dialihkan ke bagian belakang karena di dalam area masjid masih terdapat tanah wakaf yang bisa disediakan untuk pendirian rumah garin.

“Menara ini juga akan dilengkapi dengan ruang-ruang pertemuan,” katanya. Khusus untuk tempat berwudhu, dia mengatakan, saat ini letak lantai agak kerendahan. Sehingga, air wudhu mudah tergenang dan banjir. Juga, ketika hujan turun dengan intensitas dan durasi tinggi dimana air hujan mampu merembes ke tempat berwudhu.

“Makanya, lantai tempat berwudhu perlu ditinggikan. Disamping, harus dikeramik. Kita sebelum ini telah siapkan proposal dan menyampaikannya ke sejumlah pihak. Namun, sejauh ini belum ada tanggapan,” keluhnya. (h/net)

Bareh Tanamo

KOTA SOLOK

21

JALAN LINGKAR UTARA

Kadis PU Jamin Rampung 2013 SOLOK, HALUAN — Kepala Dinas PU Kota Solok Ardy Syafwan menjamin mampu menuntaskan penyelesaian jalan lingkar utara tahun 2013 sepanjang pembebasan tanah untuk dijadikan jalan itu tuntas sehingga tinggal pembangunan fisik.

“Pemilik dana di Jakarta siap mengucurkan untuk 1 tahun anggaran, hanya saja perlu penuntasan tanah jalan lingkar utara itu selesai. Jika tahun 2012 ini selesai, 2013 dituntaskan pembangunan fisiknya,” jelas Ardy Syafwan menjawan Haluan di sela-sela pembukaan MTQ di lapangan merdeka Solok Selasa (19/6).

Menurutnya, tahun 2012 ini, pembangunan jalan lingkar utara dilanjutkan kembali. Panjang jalan yang dikerjakan setelah pembebasan tanah 3,5 km, sedangkan panjang jalan keseluruhan 9 km, yang sudah diaspal beton 2,3 km dan masih tersisa beberapa km lagi. “Secara keseluruhan sebenarnya persoalan tanah hampir rampung, hanya tingal administerasi saja,” ujarnya.

Dinas PU sendiri berharap penyelesaian jalan lingkar itu tuntas dalam 2 tahun anggaran sehingga tujuan yang hendak dicapai yakni mengurangi kepadatan arus lalu lintas dalam Kota Solok dapat terwujud. Saat ini truk-truk dari Muaro Bungo tujuan Bukittingi melewati pusat

TERTAHAN — Sejumlah pengendara dan pengemudi di Jln Lubuk Sikarah Kota Solok tertahan di jalan lantataran adanya pawai murid Taman Kanak-kanak Selasa lalu. Logisnya harus ada jalan alternatif menuju pasar maupun pengaturan pawai sehingga tidak menggangu arus lalu lintas. ALFIAN Kota Solok, begitu juga sebaliknya, kondisi itu membuat arus lalu lintas padat dalam kota.

Ketika ditanya lagi kemungkinan dibangun jalan 2 jalur di sepanjang jalan Ahmad Dahlan, M.Yamin Pandan Ujung sampai batas Kota Solok, Kabupaten Solok di Saok Laweh,

menurut Ardy Syafwan sedang dilakukan kajian analisa, sebab pembangunan jalan 2 jalur perlu dikaji aspek kepadatan kendaraan dan lebar jalan.

“Secara teroritis, lebar jalan tidak memungkinkan karena standar pembuatan jalan 2 jalur, lebar jalan minimal 20 meter, sedangkan yang ada sekarang

baru 16 meter.

Untuk menjadikan 20 meter sudah mentok di pekarangan rumah masyarakat. Jika 16 meter itu dijadikan jalan 2 jalur maka 1 jalur sudah jelas 7 meter karena 2 meter untuk pembangunan taman di tengahnya,” katanya.

Namun jika ditinjau dari keindahan kota maupun ciri khas

sebuah kota itu memang harus ada jalan 2 jalur, kemudian lampu penerangan jalan. Yang ada saat ini baru lampu penerangan jalan, makanya Dinas PU sedang melakukan kajian dan analisis kemungkinan dilanjutkan pembangunan jalan 2 jalur ke arah Saok Laweh batas Kota Solok itu. (h/alf)

Lagi, 7 Ranperda Diajukan

Kantor Kuliner Tidak Sesuai Rencana

SOLOK, HALUAN — Walikota Solok Irzal Ilyas mengajukan lagi 7 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) ke DPRD Kota Solok Senin (18/6). Pengajuan 7 Ranperda itu dilaksanakan dalam sidang paripurna DPRD. Ke-7 Ranperda itu masingmasing, Ranperda tentang pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Solok. Substansinya yakni fungsi penanggulangan bencana selama ini ditangani oleh bidang penanggulangan bencana pada Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat perlu dipisahkan dari urusan kesatuan bangsa dan harus berdiri sendiri dengan nomenklatur Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Solok.

Ranperda tentang perubahan atas Perda Kota Solok No. 17 tahun 2008 tentang pembentukan organisasi dan tata kerja Inspektorat, Bappeda dan Lembaga Teknis daerah. Substasinya fungsi perlindungan masyarakat merupakan salah satu fungsi dari Satuan Polisi Pamong praja, maka terjadi pengurangan fungsi pada badan kesatuan bangsa, politik dan perlindungan masyarakat.

Ranperda tentang pembentukan organisasi dan tata kerja Satuan Polisi Pamong Praja. Substansinya, tugas Satpol PP telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 40 tahun 2011 tentang pedoman organisasi tata kerja

SOLOK, HALUAN — Pasar kuliner yang ada di Jalan Cengkeh depan kantor DPRD Kota Solok tidak sesuai dengan rencana semula lantaran tidak singkronnya antara tim yang merencanakan dengan kantor pengelola pasar Solok.

“Kenyataan di lapangan, pasar kuliner yang sudah ditempati pedagang belum menyediakan menu kas Kota Solok. Menu yang ada masih secara umum seperti mie rebus, mie goreng, aneka minuman bahkan juga ada penjual buah,” jelas anggota

Satpol PP yang antara lain mengatur tentang susunan organisasi Satpol PP Kabupaten/Kota.

Ranperda tentang Peraturan daerah tentang pembentukan organisasi dan tata kerja sekretariat dewan pengurus Korpri.

Substansinya sekretaris dewan pengurus Korpri harus dibentuk dengan peraturan daerah karena merupakan bagian dari satuan kerja perangkat daerah.

Dari 4 Ranperda itu terjadi pengurangan jabatan sruktural, ada 6 jabatan struktural yang hilang yakni jabatan struktural eselon II b 3 orang, III b 1 orang IV a 1 orang dan IV b 1 orang, kemudian terjadi penambahan jabatan III a 1 orang.

Kemudian Ranperda tentang penyertaan modal pemerintah Kota Solok pada Perseroan Terbatas Balairung Citra Jaya Sumbar.

Substansinya merupakan kesepakatan bersama antara pemerintah Provinsi Sumatera Barat dengan Kabupaten/Kota se-Sumbar tentang pembangunan kantor Penghubung di Jakarta.

Ranperda tentang penyertaan modal pemerintah Kota Solok kepada perusahaan daerah air minum dan Ranperda tentang rencana tata ruang wilayah Kota Solok 2012-2013.

Substansinya diperlukan dungan dana untuk pengembangan sistem penyediaan air minum di Kota Solok yang telah disetor Rp17,5 miliar lebih dan tahun 2012 akan disetor Rp8 miliar. (h/alf)

komisi C DPRD Kota Solok Ilzam Sumarta di DPRD Selasa (19/6).

Dari perencanaan awal sesuai hasil studi banding ke Bandung 2011 lalu, pasar kuliner itu cukup rapi. Pemda membangunkan fisiknya, kemudian kursi dan meja seragam, termasuk sistem pembayaran satu pintu.

Menurutnya, logisnya, setelah pasar kuliner dibangun, Pemda Kota Solok melalui kantor pengelola pasar melakukan sosialisasi tentang keseragaman dan melakukan

mengadaan meja dan kursi.

Begitu juga tentang arus lalu lintas juga tidak dibenarkan melewati pasar kuliner itu. Kenyataan di lapangan, angkutan kota maupun angkutan pedesaan masih melewati pasar kuliner.

“Kita tak habis pikir kenapa Dinas Perhubungan tidak peka terhadap persoalan itu. Logisnya Dinas Perhubungan bisa menghentikan kendaraan yang masih melewati pasar kuliner itu yang diawali dulu dengan sosialisasi,” ujarnya. (h/alf)

Kepengurusan PWI Dikukuhkan SOLOK, HALUAN — Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sumbar Ir. Basril Basyar mengukuhkan Kepengurusan PWI Perwakilan Solok masa bakti 20112014 di aula SMK 1 Kota Solok Kamis(21/6).

Pengurus PWI yang dikukuhkan itu, Ketua Ir. Wannedia Saman, Sekretaris Hasnul Hakim dan Bendahara Zulfahmi. Selain pengurus ini juga dilengkapi dengan bidang-bidang lainnya, seperti Bidang Olahraga (Siwo), Bidang Pendidikan dan Advokasi.

Bersamaan dengan pengukuhan pengurus, Wakil Walikota Solok Zul Elfian juga membuka pelatihan jurnalistik bagi siswa SLTP/SLTA se Kota Solok. Pelatihan jurnalistik itu merupakan rangkaian kegiatan yang dikemas PWI Perwakilan Solok saat pengukuhan.

Ketua PWI Cabang Sumbar Basril Basyar mengatakan, ke depan PWI Indonesia melalui Dewan Pers menjaring wartawan yang betul memahami tugas kewartawan melalui Uji Kompetensi Wartawan (UKW).

Di Sumatera Barat, UKW sudah dilaksanakan dan 30 orang dinyatakan lulus dari 1.500 wartawan yang ada.

Meurutnya, direncanakan tahun 2014 seluruh wartawan yang melakukan tugas kewartawanan harus lulus ujian kompetensi.

Wakil Walikota Solok Zul Elfian mengatakan, keberadan wartawan di Kota Solok memberikan kontribusi bagi daerah salah satunya melalui informasi pemberitaan, sehingga kerja Kota Solok dikenal di luar Solok. (h/alf)

Tender Elektronik Berpeluang KKN

SEJUMLAH siswa SLTP/SLTA se Kota Solok ikut memeriahkan pembukaan MTQ ke 35 tingkat Kota Solok dalam bentuk tari massal. Tari massal itu mndapat perhatian dari masyarakat. ALFIAN

SOLOK, HALUAN — Ketua Komisi B DPRD Kota Solok Daswippetra Dt Mjj Alam meminta kalangan kontraktor untuk ikut berpartisipasi melakukan pengawasan proses tender di Bagian Administerasi Program (PAP) Setda Kota Solok karena disinyalir masih terjadi intervensi pada panitia tender.

“Rekanan jangan percaya begitu saja tentang sistem pelayanan melalui elektronik yang sudah ada namun hendaklah tetap mewaspadai yang tidak tersurat,” jelas

Daswippetra Dt Mjj Alam kepada Haluan di DPRD Selasa (19/6).

Menurutnya, DPRD sangat menghargai adanya perubahan sistem dalam pengadaan lelang proyek fisik maupun nonfisik karena tujuan yang hendak dicapai untuk ketransparanan dan menjauhkan diri dari KKN, namun berdasarkan pantauan Komisi B masih terjadi peluang intimidasi terhadap panitia tender agar salah satu rekanan bisa diunggulkan.

Komisi yang membidangi pembangunan itu tetap melakukan kajian dan memantau sistim tender melalui elektronik karena bagaimanapun yang namanya KKN sulit dihapus secara menyeluruh, peluang-peluang itu masih tetap diciptakan.

“Makanya DPRD terus memantau perkembangan pengadaan proyek bahkan tak tertutup dilakukan operasi intelijen bagi DPRD,” katanya.

Saat ini beberapa proyek fisik di Kota Solok sedang

berlangsung proses tender, setiap rekanan yang tercatat di daerah ini selalu berupaya mendapatkan proyek. Kendati dilakukan melalui sistem elektronik namun celah untuk berkolusi masih ada. Apalagi bagi rekanan yang baru beroperasi memanfaatkan pihak-pihak tertentu untuk mendapatkan proyek.

Disebutkan, pihak-pihak itu melakukan pendekatan pada panitia dan tak tertutup kemungkinan panitia ditekan agar suatu proyek yang dilelang itu bisa diperoleh

oleh rekanan bersangkutan.

Jika persoalan itu ditemukan, rekanan diminta mengadu ke instansi tertentu termasuk ke DPRD. DPRD, kata Daswippetra, tetap melakukan pengawalan dan pengawasan terhadap proses tender yang dilaksanakan melalui sistim elektronik. Jika ditemukan kejanggalan, DPRD akan mempermasalahkan, siapapun orangnya yang melakukan kecurangan maupun intervensi pihak panitia. (h/alf)

22 FIGURA

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

Tantri ‘Kotak’

Peduli Lingkungan T

ANTRI, vokalis Kotak kini mulai membawa grop musiknya untuk menyajikan lagu-lagu yang memberikan nilai positif baik bagi para fansnya juga untuk masyarakat luas. Green Peace menjadi tema lagu terbarunya. Namun, balutan musik masih tetap pada real musiknya, rock.

“Tema green peace memang sengaja kita gulirkan untuk berkontribusi yang baik bagi para fans. Yah, dari pada para fans kotak hanya teriakteriak ajakan jadi lebih baik kalau kita berikan tema yang membawa nilai positif pada lingkungan

sekitar, semisal jangan membuang sampah sembarang,” ujar Tantri.

Lagu tentang peduli lingkungan, hijaukan negeri kita ini diawali dengan penanaman pohon di studio musik Kotak.

“Kita memulai dari studio Kotak, dan bagi para fans Kotak, kita persilakan untuk membawa tanaman dan menanam di lingkungan studio

Jonathan Frizzy

Rahasiakan Waktu Pernikahan

A

RTIS peran Jonathan Frizzy (30) menyatakan memang akan menikah dengan Dena, yang sudah menjadi kekasihnya selama tiga tahun. Namun, ia belum mau memberitahu waktu pernikahannya.

“Kabar mau menikah benar, untuk waktunya doain saja. Aku orangnya enggak tertutup. Aku pasti kasih statement kok kalau memang aku mau kasih,” kata lelaki yang biasa dipanggil Ijonk ini dalam wawancara di Studio PSI, Pangadegan, Jakarta, Senin (18/6/2012) malam.

Padahal beberapa pihak lain, termasuk pamannya yang manajer artis, Benny Simanjuntak, telah berbicara mengenai rencana pernikahan Ijonk. “Enggak ada yang ngomong begitu. Pokoknya tanggal dan semuanya secepatnya. Statement dari aku, berita yang lain enggak ada yang benar,” tekan Ijonk.

Ijonk pun menegaskan bahwa pernikahannya tak diundur atau urung dilaksanakan seperti yang banyak diberitakan. Akunya, saat ini ia masih mencari waktu terbaik. “Doain yang terbaik saja. Biarkan aku leluasa untuk mempersiapkan. aku lagi cari tanggal, doain saja,” katanya lagi. (h/kcm)

musik Kotak,” tambah Tantri.

Ungkap Tantri, selama tiga tahun Kotak hanya bergelut di dunia musik dan tentunya sudah saatnya Kotak juga ikut memikirkan lingkungan. “Mudahmudahan dengan lagu baru yang saya ciptakan ini bisa membawa kebaikan untuk hijaunya negeri kita,” imbuh Tantri. (h/kbc)

Siap untuk Nikah

Anand a Om esh

PRESENTER Ananda Omesh sibuk mempersiapkan pernikahannya dengan presenter Dian Ayu. Omesh dan Ayu siap menikah di Surabaya pada 8 Juli 2012.

“Ya, nikah Juli ini di Surabaya tanggal 8.

Persiapannya sudah 99 persen, tinggal ijab kabul,” terang Omesh di Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (20/6).

Omesh saat ini tengah sibuk untuk acara baru Trans TV, Indonesia Mencari Bakat. Omesh akan menjadi presenter di acara tersebut. Meski begitu, sejauh ini Omesh merasa tak terganggu.

“Persiapannya lancar, kalau pekerjaanpekerjaan lain dipersiapkan sedemikian rupa. Aku lagi ada promo film juga, sudah terbagi dan persiapan lancar,” jelasnya.

Omesh akan menikah di kampung halaman calon istrinya, di Surabaya. Sedangkan untuk resepsi, Omesh merencanakan melakukannya di Jakarta.

“Di Jakarta masih tentatif. Calon mempelai wanita di Surabaya, jadi mengadakan acara di sana,” imbuh bintang komedi ‘Kakek-Kakek Narsis’ ini. (h/inl)

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR UKS Mesti Ditingkatkan PASAMAN, HALUAN — Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di sekolah merupakan salah satu implementasi dalam mewujudkan tumbuh dan berkembang para peserta didik secara sehat di lingkungan sekolah.

Kadis Pendidikan Pasaman Khairil Anwar pada wartawan, Senin (18/6) mengatakan, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan bagian dari program kesehatan anak usia sekolah, yang meliputi pembinaan dan pengembangan, dilaksanakan secara terpadu.

“Dalam rangka menanamkan, menumbuhkan, mengembangkan dan membimbing anak untuk menghayati, menyenangi dan melaksanakan prinsip-prinsip hidup sehat dalam kehidupan sehari hari,” ujarnya.

Dikatakannya, program UKS merupakan upaya terpadu yang bersifat lintas program dan lintas sektoral, dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan serta membentuk perilaku hidup bersih dan sehat anak usia sekolah.

Dia mengharapkan, PHBS dapat memberikan pemahaman kepada siswa, betapa pentingnya memelihara kesehatan serta memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk melaksankan prinsip-prinsip hidup bersih dan sehat.

“Untuk itu diharapkan, melalui program ini para anak didik mampu berpartisipasi aktif dalam peningkatan kesehatan di sekolah, di rumah tangga maupun di lingkungan masyarakat,” ujarnya. (h/tos)

Petani Diajak Gunakan Pupuk Organik PASAMAN, HALUAN — Petani di Kabupaten Pasaman diimbau untuk mengutamakan pemakaian pupuk organik dalam upaya meningkatkan produksi pertanian di daerah itu.

“Pupuk organik lebih mudah didapat ketimbang pupuk kimia,” kata Ketua Gabungan Kelompok Petani (Gapoktan) Mutiara Indah Nagari (desa adat) Jambak Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman Basrial Bahaudin di Lubuk Sikaping, Rabu.

Dia mengatakan, pemakain pupuk organik tersebut dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk meningkatkan usaha pertanian. Di mana di antaranya selain dapat meningkatkan hasil produksi tani, pupuk itu juga bisa diperoleh tanpa mengeluarkan modal yang cukup tinggi.

“Saat ini pemakain pupuk organik dalam mengambangkan usaha tani sudah menjadi salah satu pilihan bagi masyarakat, khususnya di Nagari Jambak (desa adat),” ujarnya.

Menurutnya, ketersediaan pupuk bagi masyarakat petani sangatlah penting untuk meningkatkan produksi hasil yang akan diperoleh.

“Pemakaian pupuk organik ini menjadi solusi yang tepat, menyusul pupuk kimia sulit diperoleh petani karena keterbatasan modal yang dimiliki,” kata dia. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pasaman Nasrun mengatakan, pemerintah Kabupaten Pasaman sedang memfokuskan untuk membimbing masyaraka petani dalam pemakaian pupuk organik di Pasaman.

“Kita menggerakkan petugas dilapangan untuk membina masyarakat untuk membuat serta memakai pupuk organik,” tuturnya.

Disebutkan, hal tersebut merupakan salah satu upaya Pemerintah dalam mengantisipasi terjadinya kelangkaan pupuk bersubsidi dan pupuk kimia lainnya di Pasaman.

“Jika sudah terbiasa untuk memakai pupuk organik, diyakini masyarakat tidak merasa resah ketika pupuk kimia sulit didapat,” kata dia. Saat ini, ada sebanyak 87 Gapoktan di Pasaman yang menjadi sasaran Pemerintah Pasaman untuk dibimbing dalam pemakaian pupuk ini.

“Melalui kerjasama Dinas Pertanian dengan BP2KP kita bertekad untuk dapat memberikan pemahaman dalam pengembangan pemakaian pupuk tersebut bagi masyarakat Pasaman,” ujarnya. (h/net)

Ranah Saiyo

PASAMAN

23

PERBAIKAN JALAN

PU Anggarkan Rp71,5 Miliar PASAMAN, HALUAN — Kementerian PU menganggarkan dana sekitar Rp71,5 miliar untuk pelaksanaan preservasi dan peningkatan kapasitas jalan dan jembatan nasional untuk daerah Kabupaten Pasaman.

Hal tersebut disampaikan Menteri Pekerjaan Umum (PU) RI, Djoko Kirmanto, Rabu (20/6) di Pasaman.

Menurutnya, pada tahun 2012 ini, terdapat 7 paket pengerjaan pemeliharaan rutin jalan dan jembatan di Pasaman.

“Pemerintah telah menyiapkan anggaran untuk perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2012,” ujar Djoko Kirmanto saat berkunjung ke Kabupaten Pasaman.

Dalam kunjungan Menteri PU RI tersebut, juga didampingi Kasubdit Bina Marga Wilayah Barat, Djoko Sulistyono, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Marwasas, Kepala Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Sumbar, Balai Besar Pelaksaanaan Jalan Nasional II Padang, Ir. Dahler, M.Sc, Kepala Satuan Kerja Wilayah II Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Sumbar, H. M Radi Kasim serta PPK Wilayah Bukittinggi, Desman.

Kunjungan menteri tersebut, disambut wakil bupati Pasaman, Daniel, Sekda Pasaman, Syamsurizal, Ketua DPRD Pasaman, Yasri, unsur muspida, Asisten, para SKPD dan instansi terkait jajaran Pemkab Pasaman.

MAKAN SIANG: Menteri PU RI Djoko Kirmanto terlihat makan siang di rumah dinas Bupati Pasaman dalam kunjungan kerjanya, ke Pasaman, Rabu lalu. ATOS INDRIAL Ketujuh paket pemeliharaan jalan dan jembatan tersebut yakni rekonstruksi jalan Ranjau Batu (batas Propinsi Sumut)Panti senilai Rp13.010.100.000, rekonstruksi jalan Panti-Batas Kota Lubuk Sikaping senilai Rp19.978.100.000, rekosntruksi jalan Batas Kota Lubuk Sikaping-Kumpulan-Lubuk Sikaping By Pass senilai Rp12.435.501.000.

Selain itu, rekonstruksi jalan Kumpulan-Bukittinggi senilai Rp19.978.100.100, peningkatan kapasitas jalan Kumpulan-Batas Kota Bukittinggi senilai Rp3.981.600.000, pemeliharaan berkala jembatan ruas jalan Kumpulan-Batas Kota Bukittinggi senilai Rp1.145.000.000

dan pemeliharaan berkala jembatan ruas jalan Lubuk SikapingPanti senilai Rp976.000.000.

Djoko Kirmanto mengharapkan pelaksanaan proyek tersebut dapat selesai sesuai dengan rentang waktu dan jadwal pelaksanaan yang telah disusun.

Kepada pihak yang terlibat, terutama Bina Marga dapat mengawasi jalannya pelaksanaan proyek tersebut. Tujuan dikucurkan anggaran tersebut oleh pemerintah yakni, dalam upaya mempertahankan tingkat pelayanan prasarana jalan dan jembatan nasional di wilayah Lubuk Sikaping dan sekitarnya.

Sementara itu, Balai Besar Pelaksaanaan Jalan Nasional II Padang, Ir. Dahler, M.Sc

menambahkan, perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan di Kabupaten Pasaman dilakukan berdasarkan usulan yang disampaikan bupati yang disinkronkan dengan program Bina Marga.

“Hal ini tentunya mengacu pada ketersediaan dana di Kementerian PU. Selanjutnya, Ditjen Bina Marga Kementerian PU mengalokasikan dana untuk program pemeliharaan rutin dan jembatan untuk Pasaman di tahun 2012 ini,” ujarnya.

Dia mengatakan, pada saat ini sejumlah pembangunan infrastruktur di daerah sudah baik dan kini tinggal bagaimana pemerintah daerahnya mampu melakukan pemeliharaan

Dinsos Gelar Bimsos PASAMAN, HALUAN — Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Pasaman gelar bimbingan sosial dan pelatihan bagi keluarga rentan dan mengalami masalah sosial ekonomi. Kegiatan yang langsung di bawah bimbingan Dinas Sosial Provinsi Sumbar itu diikuti oleh dua kelompok, masing-masingnya untuk kelompok pemberdayaan perempuan sebanyak 60 orang dan kelompok pemberdayaan UKM yang jumlahnya 70 orang.

Kadis Sosnaker Pasaman Dalisman kepada Haluan Rabu (20/ 6) menyebutkan, pelatihan itu

sangat berguna dilakukan, karena saat ini masih banyak warga yang rentan dengan persoalan ekonomi yang butuh perhatian lebih dari pemerintah, apalagi sudah selazimnya pemerintah melalui UU No 11 tahun 2009 tentang kesejahteraan sosial memperhatikan warganya.

Dia menyambut baik apa yang dilakukan oleh Dinas Provinsi Sumbar untuk membantu warga yang rentan terhadap persoalan sosial ekonomi yang sudah terlayani di Kabupaten Pasaman.

Sementara itu Kabid Pemberdayaan Sosial Dinsos Sumbar

Inda Devit menyebutkan, Kabupaten Pasaman dinilai berhasil dalam program yang digulirkan oleh pihaknya. Melalui Binsos itu dia berharap sudah banyak warga yang telah dibantu telah mengembangkan usahanya.

Salah seorang peserta Makmur (40) warga Lubuk Sikaping kepada Haluan mengatakan, bantuan yang telah diberikan dapat dikembangkan dan membantu ekonomi keluarganya. Duda tiga anak itu kini telah dapat membantu sanak famili yang lain khususnya dalam urusan sekolah. (h/tos)

Gapoktan Mutiara Indah Tembus Nasional PASAMAN, HALUAN — Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Mutiara Indah Nagari Jambak Kecamatan Lubuk Sikaping berhasil dinilai pada lomba Gapoktan tingkat nasional yang dinilai Rabu (20/6).

Sekda Kabupaten Pasaman Syamsurizal menyebutkan, keberadaan Gapoktan Mutiara Indah sangat dirasakan masyakat setempat manfaatnya. Karena kelompok ini telah banyak berbuat terutama dalam membantu petani, baik simpan pinjam dan pengadaan pupuk bagi petani.

Sementara itu tim penilai Gapoktan tingkat nasional

menyebutkan, di antara yang akan dinilai adalah pengelolaan kelembagaan. Ketua Gapoktan Mutiara Indah Basri B didampingi Ketua Bidang Penggalangan Dana dan Pembiayaan Admizar, SH kepada wartawan menyebutkan, Gapoktan Mutiara Indah yang berdiri sejak tahun 2007 telah memiliki aset senilai Rp500 juta.

“Sampai saat ini telah merangkul lima kelompok tani dan jika dikalkulasikan dari seluruh petani yang ada di Jambak, 52 persen di antaranya telah bergabung di bawah naungan Gapoktan Mutiara Indah dengan jumlah anggota 183,” tuturnya.

Ditambahkan Admizar, berkat kerja keras segenap pengurus Gapoktan Mutiara Indah dari waktu kewaktu Gapoktan ini terus meraih sukses, jika dibandingkan dengan awal berdirinya hanya beranggotakan 63 orang.

Sementara itu salah seorang warga Jambak Toni kepada wartawan menyebutkan, keberadaan Gapoktan Mutiara Indah sangat dirasakan masyarakat setempat, terutama dalam hal simpan pinjam dan pengadaan pupuk bagi petani setempat. Apalagi masyarakat Jambak kebanyakan bergerak di bidang pertanian, perkebunan dan peternakan. (h/wel/tos)

sejumlah infrastruktur yang telah dibangun itu.

Sementara itu, Wakil Bupati Pasaman, Daniel saat menerima kujungan menteri mengucapkan rasa terima kasih atas adanya perhatian yang telah diberikan pemerintah pusat melalui Kementerian PU, sehingga pengerjaan pemeliharaan rutin jalan dan jembatan di Pasaman sudah membaik.

Dalam kunjungan Menteri PU RI beserta rombongan, juga akan meninjau sejumlah mega proyek yang ada di Sumatera Barat, seperti meninjau mega proyek kelok 9, proyek rumah susun di Padang dan sejumlah proyek lainnya yang bersumber dari dana APBN Pusat. (h/tos/wel)

SMK I Padang Gelugur Terima Siswa Baru PASAMAN, HALUAN — Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri I Padang Gelugur melakukan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tahun ajaran 2012/2013. Tahun ajaran ini SMK Negeri I Padang Gelugur menerima peserta didik baru untuk tiga kompetensi keahlian yakni Teknik Kendaraan (otomotif), Administrasi Perkantoran dan Penjualan.

Hal itu diungkapkan Mukhlis, S.Pd, Kepala SMKN I Padang Gelugur selaku ketua panitia PPBD, pada wartawan, Senin (18/6) di ruang kerjanya.

Menurutnya, SMK N I Padang Gelugur yang terletak di Sungai Pimping Nagari Padang Gelugur mengemban visi menjadikan sekolah yang ia pimpin itu menjadi sekolah unggulan yang menghasilkan tamatan berkualitas serta menghasilkan SSDM yang kompeten dan mandiri melalui pengembangan IPTEK dan

IMTAQ. Untuk mewujdukan visi tersebut kata Mukhlis, ia bersama jajaran sekolah telah merumuskan misi sekolah secara rinci yakni meningkatkan kualitas tamatan yang sesuai dengan standar kompetensi nasional dalam menghadapi era globalisasi.

Sekretaris Wakil Kurikulum Fahrurrozi menambahkan, agenda penerimaan peserta didik baru itu dimulai dari tanggal 18 Juni sampai 30 Juni 2012 ini. Dengan rincian penerimaan pendaftaran tanggal 18 sampai 22 Juni, seleksi calon tanggal 23 dan 24 Juni, pengumuman penerimaan peserta didik baru tanggal 25 Juni.

Mendaftar ulang bagi peserta didik yang diterima tanggal 25 sampai 28 Juni, untuk pendaftaran cadangan tanggal 29 Juni dan cadangan itu diumumkan pada tanggal 30 Juni. (h/tos)

Pemuda Ditantang Bentuk Klub Bola

PETANI di Kabupaten Pasaman diimbau untuk mengutamakan pemakaian pupuk organik dalam upaya meningkatkan produksi pertanian.

NET

PASAMAN, HALUAN — Nagari Muaro Tais Kecamatan Mapattunggul Kabupaten Pasaman mempunyai potensi olahraga bola kaki di setiap kejorongan. Namun potensi itu belum dimanfaatkan dalam tingkat nagari, sehingga hasilnya belum terlihat.

Hal itu dikatakan Walinagari Muaro Tais Kecamatan Mapattunggul Kabupaten Pa-

saman, Dalmi Yasri ketika menghadiri pertandingan persahabatan Jorong Betung Busuk, Desa Bateh dengan Muaro Tais, Minggu kemarin.

“Saya minta kepada masingmasing ketua pemuda di jorong yang ada Nagari Muaro Tais untuk membentuk klub bola kaki tingkat nagari. Sebab kita mempunyai potensi yang banyak untuk itu,” kata Dalmi

Yasri.

Sementara itu Ketua Pemuda Bentung Busuk Nagari Muaro Tais Yulisman menyambut baik ide yang dilontarkan Walinagari Muaro Tais. Menurutnya, kegiatan pertandingan persahabatan yang digelar pemuda Muaro Tais sangat banyak manfaatnya, selain untuk menjalin hubungan siraturrahmi juga bisa melihat

potensi pemain yang ada di Nagari Muaro Tais.

Ketua Pemuda Muaro Tais Mizwar menuturkan, kegiatan pertandingan persahabatan ini sudah menjadi kalender tetap di Muaro Tais. Hal ini tentu saja bertujuan untuk meningkatkan hubungan siraturrahmi anatara pemuda.

Tokoh masyarakat Muaro Tais, Maanas dan Ijoh mem-

berikan apresiasi dengan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan sejak dulu. Kegiatan ini sudah sejak lama dilaksanakan dan sudah menjadi kalender tetap.

“Mudah-mudahan kita selalu kompak, dan bersatu. Dan pertandingan sepak bola persahabatan ini juga menjadi daya tarik bagi masyarakat, hal ini bisa kita lihat ramainya penonton yang hadir,” sebutnya. (h/tos/wel)

24 PENDIDIKAN LCC MPR-RI TINGKAT SUMBAR

18 SMA Unggulan ke Semifinal PADANG, HALUAN—Sebanyak enam SMA berhasil maju ke babak semifinal Lomba Cerdas Cermat (LCC) 4 Pilar Bangsa yang digelar MPR-RI bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Sumbar. Enam sekolah unggulan tersebut berhasil mengalahkan 12 SMA lainnya pada babak penyisihan yang digelar di GOR Universitas Negeri Padang (UNP), Kamis (21/6).

SMA yang lolos ke semifinal tersebut yakni SMA 1 Padang, setelah menyisihkan SMA 3 Batusangkar dan SMA 1 Pariaman. Kemudian SMA 1 Lubuk Alung (Padang Pariaman) setelah menyisihkan SMA 1 Solok Selatan dan SMA 1 Pasaman.

Berikutnya SMA 1 Ampek Angkek (Agam) setelah menyisihkan SMA 1 Lubuk Sikaping dan SMA Akabiluru (Limapuluh Kota). Kemudian SMA 1 Sitiung (Dharmasraya) setelah menyisihkan SMA 5 Bukittinggi dan SMA 1 Sijunjung. Selanjutnya SMA 2 Sawahlunto setelah menyisihkan SMK 2 Padang Panjang dan SMA 1 Payakumbuh. Terakhir yang berlomba tadi malam yakni SMA 1 Kubung (kabupaten Solok).

Panitia Pelaksana LCC MPR-RI Sumbar, Berry Bima mengatakan, semifinal dilaksanakan hari ini, Jumat (22/6). Keenam SMA yang masuk semifinal dibagi dua grup, dimana masing-masing grup terdiri dari tiga SMA atau tiga regu.

Grup 1 semifinal akan berlomba SMA 1 Padang (regu A), SMA 1 Lubuk Alung (regu B) dan SMA 1 Ampek Angkek (regu C). Grup 2 berlomba SMA 1 Sitiung Dharmasraya (regu A), SMA 2 Sawahlunto (regu B) dan SMA 1 Kubung, Kabupaten Solok (regu C).

“Pemenang di masing-masing grup ini maju ke babak final,” kata Berri.

LCC MPR yang memperlombakan 4 pilar kehidupan berbangsa tersebut merupakan kegiatan rutin MPR RI setiap tahun. Kegiatan itu bukan sebatas lomba, tetapi lebih dari itu menanamkan nilai-nilai 4 pilar kehidupan berbangsa dan bernegara di diri siswa, sebagai generasi penerus bangsa. (h/vid)

JUMA JUMATT, 22 JUNI 2012 M 2 SYA’BAN 1433 H

AKPER KESDAM I BUKIT BARISAN

Akhiri PKL dengan Sadar Jamban Sehat PADANG, HALUAN—Setelah dilakukan pembinaan oleh mahasiswa Akademi Keperawatan (Akper) Kesdam I Bukit Barisan, Padang, satu keluarga di Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, Padang bersedia menggunakan jamban sehat bagi keluarganya.

Awalnya masyarakat yang menggunakan jamban sebanyak 99 orang, setelah dilakukan pembinaan bertambah 1 kepala keluarga (KK) dari 584 KK yang ada pada kelurahan tersebut.

Sedikitnya peningkatan, dikarenakan kesulitan masyarakat dalam pendanaan.

Menurut Direktur Akper Kesdam I, Darmawi Chan, sebenarnya banyak masyarakat yang mau beralih menggunakan jamban sehat, namun terkendala dana.

“Untuk pembuatan jamban sehat ini, mahasiswa bergotong royong membuat jamban tersebut.

Sementara dananya berasal dari pemilik sendiri. Meskipun sedikit terkendala pada tempat pembuangan, berkemungkinan dalam 2 hari ke depan jamban tersebut bisa digunakan,” kata Darmawi Chan.

Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang dilakukan Akper Kesdam ini berlangsung selama 25 hari. PKL ini dilakukan di RW V, VI, dan VII Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, Padang yang diikuti 82 orang mahasiswa tahun III. Selain itu, sebanyak 11 orang dosen juga turut mendampingi.

Dalam penutupan Praktek Kerja Lapangan, Kamis (21/6) di Aula Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional (BPSNT)

Padang, perwakilan mahasiswa menampilkan laporan kegiatan kepada pihak kampus, dinas kesehatan, dan tokoh masyarakat. Masyarakat pun sangat berterima kasih sekali dengan kedatangan mahasiswa ini.

Begitu juga dengan penilaian Camat Kuranji, Mursalim. Terhadap sedikitnya masyarakat yang menggunakan jamban sehat, ia menilai, untuk melaksanakan hal tersebut juga harus ada keinginan diri masyarakat itu sendiri.

Mursalim merasa terbantu sekali dengan kedatangan mahasiswa ini. Pasalnya, daerah Kuranji merupakan daerah yang cukup banyak memiliki permasalahan kesehatan, dikarenakan daerahnya yang cukup luas.

Dari hasil penelitian mahasiswa, menunjukkan bahwa setelah melakukan pembinaan, dari 67 bayi yang diimunisasi mengalami peningkatan menjadi 90 bayi. Untuk penimbangan bagi bayi dan balita di Posyandu, terjadi peningkatan dari 193 orang menjadi 266 orang.

Untuk lansia yang mengunjungi posyandu lansia, awalnya hanya 3 orang setelah dilakukan pembinaan meningkat menjadi 63 orang. Posyandu ini sendiri hanya terdapat pada RW V, namun menjadi miliki RW VI, dan RW VII.

PERTEMUAN PELAJAR — Tugu Monumen Perjuangan Tokoh Sumbar Padang Area di Kelurahan Simpang Haru, Kecamatan Padang Utara dimanfaatkan para pelajar untuk “rendezvous” dengan teman-temanya. Foto ini diambil saat jam belajar atau sekolah sedang berlangsung, sekitar pukul 12.00 WIB, Kamis(21/06). AMIR Peningkatan yang minim juga terjadi pada penggunaan program KB bagi mayarakat. Awalnya hanya 323 orang, setelah dilakukan pembinaan menjadi 338 orang. Begitu juga dengan pemanfaatan pekarangan rumah untuk tanaman obat, awalnya 694 KK menjadi 709 KK. Menurut Darmawi, di samping tingginya pencapaian yang didapatkan mahasiswa, tetap saja ada sisi lain yang harus

selalu dibenahi, seperti pembuatan jamban sehat.

Selain itu, mahasiswa juga melakukan pengabdian di tengah masyarakat. Seperti, gotong royong di Taman Makam Pahlawan Kuranji, pembuatan jalan warga, penyuluhan cuci tangan dan sikat gigi yang benar ke Unit Kegiatan Sekolah (UKS), dan pemberian sumbangan keramik untuk perbaikan lantai kamar mandi masjid.

Darmawi merasa bahwa waktu yang digunakan untuk PKL ini terlalu pendek.

Namun dirinya tetap puas dengan hasil yang didapatkan.

Dirinya berharap masyarakat dapat melanjutkan kegiatan yang telah dimulai para mahasiswa ini, seperti pembuatan jamban yang sehat, termasuk perbaikan lantai kamar mandi mesjid yang belum selesai. (h/cw-eni)