Haluan 23 Agustus 2011

EDISI : 109 TAHUN LXIII

SELASA 23 AGUSTUS 2011 M / 23 RAMADAN 1432 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI

Imsak Subuh Zuhur Ashar Maghrib (Berbuka) Isya

04:51 05:01 12:23 15:40 18:27 19:37

ANTARA

Dan mereka berkata: "Apakah bila kami telah lenyap (hancur) dalam tanah, kami benarbenar akan berada dalam ciptaan yang baru?"

Bahkan mereka ingkar akan menemui Tuhannya. (QS Assajadah 32-10)

WIB WIB WIB WIB WIB WIB MUI Sumbar

REUTERS

PEMBERONTAK anti-Khadafi menghadapi sedikit perlawanan ketika memasuki ibu kota Tripoli namun mendapat sambutan massa di sepanjang kota yang dilewatinya. Apakah Khadafi akan benar-benar jatuh?

PEMBERONTAK MASUKI TRIPOLI

KHADAFI HAMPIR JATUH

Mensyukuri Nikmat Ramadan OLEH: TASRIF Pengajar di MTsN Model Padusunan Kota Pariaman

BEREBUT — Pemain timnas Indonesia Cristian Gonzales (kiri) berebut bola dengan pemain Palestina Rafat K.M Ayad dan Haytham M.S. Theeb pada pertandingan persahabatan di Stadion Manahan, Solo, Jateng, Senin (22/8).

BANGSA Indonesia baru saja merayakan HUT ke-66 yang bertepatan pula dengan bulan suci Ramadan ke- 17 tahun 1432 H. Momentum yang sangat baik di bulan yang penuh berkah ini memberikan suatu hidayah kepada bangsa yang bebas dari belenggu penjajahan. Suatu nikmat yang harus kita syukuri agar menjadi hamba yang selalu berserah diri kepadaNya.

Modal Jelang Lawan Iran

Bersambung ke Halaman 11

Kekuatan Kepemimpinan Majukan Sumatera Barat OLEH: HASRIL CHANIAGO

KALAU ada pemimpin yang paling berhak mengeluhkan kondisi sumber daya manusia (SDM) pemerintahan di Sumatera Barat, maka orangnya adalah Kaharoeddin Dt. Rangkayo Basa. Gubernur pertama Provinsi (Daerah Swatantra Tingkat I) Sumatera Barat ini dilantik awal Mei 1958, persis ketika Pergolakan PRRI sedang berkecamuk. Saat itu lebih 90 persen pegawai terlibat mendukung PRRI, pergi “keluar” dan tak lagi masuk kantor. Selain juga ditinggalkan pegawai, sebanyak 12 kabupaten/ kota ketika itu pun tidak memiliki kepala daerah.

RIBUAN pemberontak memasuki Tripoli dan menguasai sebagian ibukota Libya. Bahkan telah menangkap tiga putra Khadafi. Muammar Khadafi bukannya surut, tapi menyerukan pendukungnya berjuang hingga titik darah terakhir.

SOLO, HALUAN — Bermain buruk di babak pertama, timnas Indonesia bangkit di babak kedua. Pasukan Merah Putih menumbangkan Palestina dengan skor telak 4-1. Kemenangan ini menjadi modal berharga sebelum turun menghadapi Iran dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 pada 2 September mendatang.

Bertanding di Stadion Manahan, Solo, Senin (22/ 8) pasukan Garuda kembali tampil kurang menggigit seperti di laga persahabatan kontra timnas U23 beberapa hari lalu.

Organisasi permainan kurang tertata rapi. Tidak ada sinergi yang baik antar lini.

Kesalahan passing seringkali terjadi dan para pemain seringkali gampang kehilangan bola.

Absennya Boas Salossa dan Ahmad Bustomi membuat lini tengah Indonesia tampil kurang greget. Kendati pelatih Wim Rijsbergen memainkan Bambang Pamungkas dan Irfan Bachdim, namun tetap saja kedua pemain itu masih belum mampu memguasai lini tengah dan depan.

Penampilan timnas baru terlihat membaik di pertengahan babak pertama. kapten Bambang Pamungkas memiliki sebuah peluang emas di menit ke-18.

Berawal dari umpan silang Zulkifli dari sisi kanan, Cristian Gonzales mengirim umpan pendek kepada Bambang Pamungkas. Sayang, tendangan Bepe yang berdiri tanpa pengawalan masih sedikit menyamping di sisi kanan gawang Pa-

Bersambung ke Halaman 11

lestina.

Terus bermain menyerang, stamina para pemain timnas terlihat mulai kedodoran di menit-menit akhir babak pertama. Hal itu dimanfaatkan Palestina untuk terus menekan pertahanan Indonesia. Hanya saja, hingga turun minum, skor imbang tanpa gol tetap tak berubah.

Para punggawa timnas terlihat gugup di awal babak kedua. Beberapa kesalahan tercipta di lini belakang Merah Putih. Hal itu dimanfaatkan Palestina untuk terus melancarkan serangan. Hasilnya, tiga menit babak kedua berjalan, gawang Indonesia bobol.

Jebakan offside yang kurang baik yang dilakukan Bersambung ke Halaman 11

TRIPOLI, HALUAN –– Sekitar setengah tahun setelah dimulainya perlawanan terhadap penguasa Libya Muammar Khadafi, pertempuran memperebutkan ibukota Tripoli telah dimulai. Ribuan pemberontak mengepung kota, tempat markas besar Khadafi.

Menurut keterangan, pinggiran kota bagian timur telah dikuasai

Dua Anggota Polsek Diperiksa Propam

PAINAN, HALUAN — Jajaran Polres Pesisir Selatan masih mengejar delapan orang diduga pelaku penyerangan Mapolsek Tapan. Sementara tujuh orang oknum masyarakat lainnya yang juga diduga provokator penyerangan Mapolsek Tapan telah diamankan di Mapolres Pessel. Dua anggota Polsek Tapan juga diperiksa oleh Propam.

Kendati Belum Terkelola, Wisata Pantai Masih Andalan (2)

PANTAI di Pasir Jambak, Kecamatan Koto Tangah, punya cerita tak jauh berbeda.

Objek wisata ini terletak 20 Km dari pusat kota arah ke utara melalui jalan raya Pa-

dang-Bukittinggi, pada Km ke14 berbelok ke kiri menuju pantai Pasir Jambak.

Masyarakat berumah di sekitar objek wisata itu. Ratarata rumah masyarakat berasal terbuat dari kayu, ada yang tanpa sanitasi. Karena kekurangan itu jugalah, misalnya, masyarakat lebih banyak membuang sampah dan buang kotoran di sembarang tempat, sehingga kelihatan kumuh.

Di objek wisata yang lain seperti Pantai Caroline, pantai

Bersambung ke Halaman 11

Bersambung ke Halaman 11

PERUSAKAN MAPOLSEK TAPAN

GAYA PADANG MENYIAPKAN LEBARAN

PENGANTAR BERKACA pada Lebaran sebelumnya, sudah dapat dipastikan, Lebaran kali ini, tak jauh beda dengan yang lampau. Pusat hiburan, lokasi wisata, buncah dengan ramainya warga berkunjung. Untuk Kota Padang, taruhlah Pantai Padang, Pantai Aie Manih, Pantai Pasie Jambak, Bunguih, Pantai Coriline, pusat perbelanjaan, dan lain sebagainya, seperti hendak pecah dipadati orang-orang.

Bagaimanakah kesiapan Kota Padang menghadapi ‘lonjakan’ pengunjung yang tiba-tiba itu? Wartawan Haluan, Andika Destika Khagen, Sonya Winanda, Gustedria dan Allia Sepvonni menulusuri beberapa objek wisata di Kota Padang dan melaporkan kondisi kekiniannya secara bersambung.

pemberontak. Saat bergerak memasuki Tripolis, pemberontak mendapat dukungan dari NATO yang menggempur berbagai posisi pasukan pemerintah. Sementara itu, pemimpin pemberontak mengklaim telah menangkap tiga putra Khadafi, Seif al-Islam, AlSaadi dan Mohammed al-Khadafi.

ANDIKA

SUDUT Pantai Pasie Jambak, Koto Tangah, Padang, terlihat tak terurus, sampah berserakan, dan penataan bangunan masyarakat yang tak jelas. Padahal, pantai ini berpotensi untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata.

Kapolres Pessel AKBP Haryanto Senin (22/8) menyebutkan, ketujuh orang tersebut ditetapkan sebagai tersangka karena aksi yang dilakukan pada malam hari itu merupakan tindakan kriminal. Dari itu penyelesaianya harus melalui proses sesuai hukum yang berlaku pula.

Bersambung ke Halaman 11

Lebaran, Polda Siapkan Penembak Jitu

PADANG, HALUAN — Lebaran tahun ini Kepolisian Daerah (Polda) Sumbar mengerahkan kekuatan 2/3 personil untuk melakukan pengamanan. Ada yang disiapkan untuk penembak jitu.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya teror bom seperti bingkisan parsel di Sumbar.

Kapolda Sumbar Brigadir Jendral (Brigjend) Pol. Wahyu Indra Pramugari disela-sela Apel gelar pasukan operasi ketupat 2011di Imam Bonjol, mengatakan, operasi ini bertujuan untuk keamanan, keselamatan, dan Operasi juga ketertiban lalu lintas saat arus menjaga mudik dan balik.

“Operasi juga menjaga pengipengiriman riman logistik kebutuhan pokok logistik kebuserta pengamanan dari kejahatan terorisme,” ujar Wahyu. tuhan pokok Dalam Operasi Ketupat, serta pengaPolda Sumbar menurunkan anggota Polri 2748 yang terdiri manan dari dari berbagai Reksrim, Intel, kejahatan Lantas, Sabhara, Pusdokkes.

Polisi juga mendapat bantuan terorisme pengamanan dan penertiban arus mudik serta balik dari petugas Wahyu Indra Pramugari Satpol PP 344, Damkar 282, TNI Kapolda Sumbar 234, Dinas Perhubungan 322, dan Dinas Kesehatan 218.

“Jumlah personel tersebut tersebar di 77 titik pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos simpatik. Mereka juga membantu persiapan para pemudik, sopir angkutan, hingga kendaraan mudik agar aman dalam perjalanan,” katanya.

“Operasi ini dilaksanakan selama 16 hari dengan mengutamakan keterpaduan dengan mengisi pos Bersambung ke Halaman 10

2 UTAMA

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

MENTERI NEGARA BUMN

Masalah Spin off Semen Padang Sudah Final JAKARTA, HALUAN — Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (Menneg BUMN) Mustafa Abubakar mengatakan bahwa masalah spin off Semen Padang sudah final.

“Ketika saya masuk, masalah spin off ini sudah tak ada lagi,” kata Mustafa Abubakar kepada Haluan di Jakarta, Minggu (21/8) malam.

Menurut Mustafa, bentuk holding yang sekarang di mana Semen Gresik juga menjadi operator adalah langkah tepat untuk menguatkan perusahaan semen pelat merah itu. “Sekarang tinggal kita menggenjot masing-masing perusahaan bisa menjadi lebih kuat,” katanya.

Sebelumnya di tempat yang sama, Tokoh Masyarakat Minang di Jakarta, Sudirman Munir, SH mengatakan, Pemerintah Provinsi dan masyarakat Sumatera Barat harus memperjuangkan kembali

PABRIK Semen Padang di Indarung Padang.

pemisahan (spin off) PT Semen Padang dari PT Semen Gresik.

“Tidak ada alasan yuridis dan ekonomis untuk tidak meneruskan kembali perjuangan spin off PT Semen Padang tersebut, karena sistem holding tidak cocok dengan prinsip otonomi daerah,” katanya.

Menurut Sudirman, terhentinya perjuangan spin off tahun 2003 bukan lantaran kekalahan Yayasan Minang di Mahkamah Agung yang menggugat soal akuisisi PT Semen Padang oleh PT Semen Gresik yang dinilai tak berdasar. Tetapi bukan berarti pula Sumbar tak punya hak menuntut balik pemisahan itu.

Ia menegaskan, Pemprov dan masyarakat Sumbar harus

pemegang saham dan memperoleh deviden.

“Ini perusahaan adanya di atas ulayat urang Minang, tapi devidennya dinikmati orang lain,” ketusnya.

Saat disebutkan bahwa Sumbar juga banyak terbantu melalui pajak galian C dan program CSR, Wakil Presiden Indonesian Justice Watch (IJW) dan anggota Dewan Kehormatan Pusat Peradi ini, mengatakan, galian C itu tak dapat dibandingkan dengan perjuangan daerah ini dalam mengoperasikan Semen Padang. Sedang program CSR dan bantuan lainnya hanya bersifat bantuan sosial.

“Kita tak ingin mengemis seperti itu, tetapi bagaimana daerah ini punya kehormatan di BUMN tersebut. NTT dan NTB saja bisa beli saham Newmont, kenapa Sumbar tak bisa ikut memiliki Semen Padang,” kata Sudirman. (h/sal)

punya bargaining potition di PT Semen Padang karena ini adalah perusahaan tambang. Di mana pun di era otonomi ini, urusan tambang harus menjadi kewenangan daerah dan bukan menjadi urusan pusat lagi.

Lagi pula, kata dia, di mana pun di dunia ini corporate itu cenderung strong and small (kecil dan kuat), bukan dalam bentuk holding seperti sekarang.

Bantuan Sosial Atas dasar semangat otonomi tadi, Sudirman juga meminta pemerintah pusat memberi kesempatan kepada pemrov Sumbar secara patungan dengan daerah kota dan kabupaten serta swastanya memiliki PT Semen Padang seperti yang diperoleh Pemda NTT atas Newmont Nusa Tenggara atau Pemprov Papua atas PT Freeport Indonesia.

Dengan ikutnya pemda memiliki saham Semen Padang, maka daerah ini punya hak bicara dalam rapat umum

DOK

KILAS UTAMA Lusa, Djufri dan Khairul Mulai Diadili PADANG, HALUAN — Mantan Walikota Bukittinggi Djufri dan mantan Sekda Bukittinggi Khairul segera diadili di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) PN Padang, Kamis (25/8) lusa.

Kedua terdakwa tersebut terkait Kasus dugaan mark-up harga tanah untuk pembangunan gedung DPRD Bukittinggi dan pool kendaraan dinas Subdinas Kebersihan dan Pertamanan tahun anggaran 2007 yang merugikan negara hingga Rp1,7 miliar.

Humas PN Padang, Jon Effreddi mengatakan, sidang tersebut langsung dipimpin oleh Ketua PN Padang Asmuddin dengan hakim anggota Sapta Diharja dan Emria Fitriani.

Majaleis hakim ini ditetetapkan Senin (22/8).

“Kasus itu ada dua berkas, masing-masing untuk berkas Djufri dan Khairul. Kedua berkas perkara ini akan disidangkan oleh satu majelis hakim yang sama, namun pada jadwal yang berbeda,” jelas Jon Effreddi.

Ditunjuknya ketua PN sebagai hakim ketua untuk menyidangkan kasus tersebut, atas pertimbangan, karena terdakwa Djufri adalah mantan walikota dan juga mantan Ketua Demokrat Sumbar yang juga anggota DPR RI. Selain itu juga karena kasus tersebut cukup menarik perhatian banyak masyarakat Sumbar akhir-akhir ini.

“Bukan berarti semua perkara dibedakan, tapi inilah pertimbangan yang kami ambil untuk menentukan siapa yang bakal menjadi majelis hakimnya. Semua perkara bagi kami sama.

Namun untuk kasus yang satu ini memang cocok dihakimi pak Asmuddin,” jelas Jon. Untuk kasus ini pihak kejaksaan telah menunjuk beberapa orang Jaksa Penuntu Umum (JPU) masing-masing dari Kejati Sumbar dan Kejari Bukittinggi. Diantaranya dari Kejati Sumbar yakni Idial, Zulkifli, dan Dewi Permata Sari dari Kejati Bukittingi. (h/dfl)

Terdakwa Korupsi Dana PNPM-MP Dituntut 5,5 Tahun

PADANG, HALUAN — Terdakwa kasus dugaan penyelewengan dana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP), Kabupaten Limapuluh Kota, Dedi Eka Siswanto (42) dituntut Jaksa Penuntut Umum (JPU) dengan pidana penjara 5 tahun 6 bulan dan denda Rp200 juta subsider 10 bulan kurungan. Selain itu, ia juga dituntut membayar uang pengganti Rp105. 799.000 dengan subsider 9 bulan kurungan.

Tuntutan yang dibacakan JPU, Jen T dan Ummy Diany di Penga-

dilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri (PN) Padang, Senin (22/8).

Dedi merupakan satu-satunya terdakwa kasus korupsi yang tidak didampingi kuasa hukum. Selama persidangan dia mengakui seluruh perbuatannya menyewelengkan dana pembangunan rabat beton di Jorong Tabek, Nagari Banja Laweh, dana pembangunan air bersih di Jorong Batu Balabuah II, Nagari Sungai Naniang, pembangunan jalan di Jorong Koto Tangah Nagari Koto Tangah dan pembangunan TK di Bungo

Tanjung, di Nagari Maek.

Ketika itu Dedi menjabat sebagai Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) PNPM-MP Jorong Koto Tangah, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Bukit Barisan, Kabupaten Limapuluh Kota. JPU memaparkan beberapa penyimpangan yang dilakukan Dedi dalam menjalankan proyek tersebut.

“Proyek yang seharusnya sudah diselesaikan bulan Februari 2010 itu terbengkalai, masyarakat sudah berusaha melakukan penyelesaian berjenjang terhadap permasalahan ini. Namun Dedi tetap

juga tak menuntaskan pengerjaan tersebut,” kata Jen T di hadapan majelis hakim dengan ketua Imam Syafei beranggotakan Jon Effreddi dan M Takdir.

Terdakwa pernah menyatakan kesanggupannya untuk menuntaskan pengerjaan itu sampai bulan Mei 2010. Tapi akhirnya, pada rapat komunikasi dengan masyarakat tanggal 5 Mei 2010, Dedi mengungkapkan kalau uang proyek tersebut sudah dipakainya untuk keperluan pribadi.

Aksi penyelewengan dana tersebut dilakukan Dedi dengan

Tiga Kajari Pindah Tugas

PADANG, HALUAN — Tiga Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) di Sumatera Barat pindah tugas. Mereka masingmasing Kajari Sawahlunto Salim Zikri, Kajari Padang Panjang Rina Virawati, dan Kajari Batusangkar Yuyu Ayomsari.

Kajari Sawahlunto Salim Zikri, menjadi Asisten Bidang Pembinaan di Kejati Banten.

Jabatannya sebagai Kajari di Sawahlunto, digantikan Aslim yang sebelumnya Koordinator di Kejati Jawa Tengah.

Kajari Padang Panjang, Rina Virawati, menjadi Kajari Purworejo. Jabatannya digantikan Siti Aisyah Pengkaji di Kejati DKI Jakarta. Sedangkan

ANTARA

TRANSAKSI PT POS — Menjelang Lebaran transaksi wesel dan pengiriman paket meningkat 100% dibandingkan bulan biasanya, untuk pengiriman uang atau wesel transaksi sempat menyentuh angka Rp3 miliar per hari.

Kajari Batusangkar menjadi Asisten Bidang Pengawasan di Kejati Bali. Posisinya digantikan oleh Maria Ulfah Pengkaji di Kejati DKI Jakarta.

“Kepada pejabat yang akan meninggalkan Sumbar, saya ucapkan terima kasih atas pengabdian tugas yang saudara laksanakan di Sumbar. Apa yang saudara lakukan dalam bertugas menurut penilaian sangat positif dan telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Begitu juga dengan pengganti mereka dapat bekerja lebih baik dari Kajari yang lama,” pesan Kajati Sumbar Bagindo Fachmi, usai prosesi sumpah dan serah terima jabatan di ruang

KASUS DI DISPERTAMBEN KABUPATEN SOLOK

Kepala Dinas Pinjam Dana PAD untuk Keperluan Pribadi

PADANG, HALUAN — Terdakwa kasus dugaan korupsi penyelewengan dana pengelolaan (penerimaan dan penyetoran) pendapatan asli daerah (PAD) tahun 20092010 Kabupaten Solok, Bustanul Arifin, pernah meminjam uang dana retribusi perusahaan pertambangan. Sebagian dana tersebut baru dikembalikan ketika ia telah diperiksa oleh inspektorat.

Sedang sebagian lagi dikembalikan setelah pemeriksaan penyidik kejaksaan.

Demikian keterangan saksi dari Dinas Pertambangan dan Energi (Dispertamben) Kabupaten Solok, Rolly Irawan, Asmawarni, Syahrial dan Elmi,

di depan majelis hakim dengan ketua Budi Susilo beranggotakan Sapta Diharja dan Perry Dasmarera, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) PN Padang, Senin (22/8).

“Terdakwa pernah meminjam uang Rp100 juta.

Katanya itu untuk keperluan penting. Peminjaman itu terjadi kurang lebih setengah jam setelah saya menerima uang tersebut dari perusahaan penambang batu hijau di Nagari Pasilihan Kabupaten Solok,” kata Syahrial yang merupakan Kasi Pembinaan Penyuluhan dan Penertiban dan Penguasa Tambang pada Dispertamben Kabupaten Solok.

Sementara Rolly Irawan

yang juga Kasi Pengelolaan Sumber Daya Mineral, Air dan Tanah pada Dispertamben Kabupaten Solok mengatakan dia pernah disuruh untuk membuatkan kwitansi penerimaan sumbangan pihak ketiga dari beberapa PT. Itu terjadi sekitar empat kali. Kali pertama, dilakukan karena bendahara penerima pembantu di Dispertamben Kabupaten Solok tahun 2010, Elmi tidak ada, namun tiga kali lagi, dibuatnya hanya berdasarkan perintah Bustanul Arifin.

Ketika ditanyakan siapa yang kemudian memegang uang tersebut, Rolly mengaku tidak tahu. “Saya hanya membuatkan kwitansi dan meng-

memanipulasi surat pembelian bahan semen dan besi. Tanda tangan masyarakat pun dipalsukan demi merampungkan pertanggungjawaban dana tahap kedua.

Sekretaris dan Bendahara TPK yang seharusnya difungsikan membantu ketua dengan menjalankan tugas-tugasnya tidak jalan.

Menurut JPU, terdakwa Dedi telah terbukti melanggar UU No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Sidang perkara ini akan dilanjutkan pekan mendatang. (h/dfl)

hitung jumlah yang harus dibayar oleh perusahaan itu saja, Pak Hakim,” jelas Rolly.

Kwitansi tersebut terang Rolly, dibuat di ruangan terdakwa Bustanul Arifin. Rolly yang bukan merupakan orang yang berwenang dalam membuatkan kwitansi itu mengaku bersedia melakukan hal tersebut karena disuruh terdakwa Bustanul Arifin yang ketika itu merupakan atasannya.

“Namanya saya anak buah dan ketika itu Pak Fin (Bustanul Arifin) mengatakan tidak mungkin Kadis yang urus semuanya,” kata Rolly.

Sementara saksi Elmi, mengaku tidak pernah tahu kalau ternyata Rolly sudah

pernah membuat kwitansi sebanyak empat kali.

“Saya tidak pernah diberitahu baik oleh Rolly ataupun Pak Bustanul Arifin kalau ada kwitansi yang dibuat tanpa sepengatahuan saya,” kata Elmi.

Sedangkan, saksi Asmawarni yang juga bendahara pembantu Dispertamben Kabupaten Solok tahun 2009, mengaku terdakwa juga pernah meminjam uang kepadanya sebesar Rp25 juta.

“Ketika itu uang tersebut belum disetor ke kas negara karena berkas belum mencukupi. Uang tersebut dititipkan ke Pak Fin (Bustanul Arifin). Selanjutnya saya tidak

tahu lagi kemana uang itu, yang saya dengar ya sudah disetorkan,” ungkapnya.

Sidang ini kembali dilanjutkan Rabu (7/9) mendatang dengan agenda masih mendengarkan keterangan saksi.

Menurut dakwaan jaksa, terdakwa tidak menyetorkan pungutan retribusi pertambangan umum dan sumbangan pihak ketiga ke kas daerah. Dia juga tidak menyetorkan pungutan iuran tetap (landrent) ke kas negara dan tidak meletakkan pungutan jaminan kesungguhan ke rekening bersama Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Solok dan perusahaan pertambangan yang berjumlah Rp702.022.000. (h/dfl)

serbaguna Kantor Kejati Sumbar Jalan Pancasila Nomor 16 Padang, Senin (22/8).

Bagindo Fachmi mengatakan, kejaksaan sejak beberapa tahun yang lalu meluncurkan program reformasi birokrasi kejaksaan untuk perubahan tata pikir (mindset) dan tata laku (culiture set). Secara konkrit, kedua misi tersebut diimplementasikan untuk meningkatkan kinerja, mulai dari penguasaan aturan-aturan, administrasi dan manajemen. “Saat ini kita sudah berpacu dengan waktu. Maka kecepatan dan ketepatan merupakan satu tolok ukur untuk mengevaluasi kinerja,” katanya. (h/dfl)

LOWONGAN KERJA New produck KOBOLD, sebuah tehknologi Dry Wash Spring Bed,merupakan produck buatan Jerman yang pertama di dunia, kami membuka kesempatan kerja untuk bagian :

CONSULTANT Persyaratan : - Usia maksimal 35thn - Pendidikan minimal SMA sederjat - Mampu berkomunikasi dengan baik - Sanggup kerja luar kota - Berpenampilan menarik - Suka tantangan dan pekerja keras Benefit : - Income min 1,5jt / bulan - Ansuran - Tour dalam dan luar negeri - Transportasi - Jenjang karir Segera bawa lamaran anda langsung : LUX JL. A Yani No.90 kampung China (sebelum jembatan Limpape ) kota Bukittinggi Up : Bp. Nizar ( Branch Manager )

Pelamar di tunggu paling lambat 3 hari setelah iklan ini terbit jam 10.00 s/d 16.00

NASIONAL 3

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

LINGKAR DPR Sorot Antrean Truk di Merak JAKARTA, HALUAN— Komisi V DPR RI yang datang ke Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Senin, mempertanyakan antrean truk yang sering terjadi di pelabuhan itu, hingga di dalam tol. “Ini yang menjadi pertanyaan kami, kenapa di saat menjelang Lebaran kapal yang beroperasi bisa mencapai 40 unit, tetapi sebelumnya hanya 28 kapal saja,” kata ketua rombongan Komisi V DPR RI Nursyrwan Soedjono, saat melakukan pertemuan dengan PT ASDP Indonesia Ferry di ruang rapat VIP ASDP Cabang Utama Merak.

Menurut Nursyrwan Soedjono, semestinya pihak ASDP Indonesia Ferry mempertahankan jumlah kapal yang beroperasi, sehingga tidak terjadi antrean yang cukup panjang dan lama di luar Pelabuhan Merak.

Hal senada diungkapkan oleh anggota Komisi V lainnya, Hikmat Tomet. Menurut dia, semestinya pihak ASDP melakukan upaya evaluasi atas antrean kendaraan yang terjadi.

“Kami berharap ada evaluasi, dan menjadi bahan pemikiran, karena ASDP adalah pelayanan masyarakat, bukan hanya Lebaran saja. Karena saya sudah cek akibat antrean truk,” katanya.

Bahkan dirinya telah melakukan upaya audit Kementerian Perhubungan oleh BPK, atas anggaran yang berhubungan dengan kinerja yang dilakukan oleh PT Indonesia Ferry selama ini. “Upaya ini juga sudah kami lakukan kepada Kementerian PU, dan alhamdulillah setelah dilakukan audit, ada perubahan. Dan perubahan ini juga harus dilakukan oleh ASDP,” katanya.(ant)

KEDATANGAN PEMUDIKSejumlah pemudik antre untuk turun dari KM Tidar yang baru sandar di Gapura Surya, Tanjung Perak, Surabaya, Senin (22/8). KM Tidar dengan keberangkatan dari kawasan Indonesia Timur seperti Makasar dan Ternate tersebut membawa penumpang asal Jawa yang akan berlebaran 2011 di kampung halaman.

ANTARA

MUDIK LEBARAN

Presiden : Berikan Pelayanan Terbaik

JAKARTA, HALUAN—Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan seluruh jajaran pemerintah harus mempersiapkan dan menyediakan pelayanan terbaik bagi masyarakat dalam musim mudik Lebaran 2011.

NOTES

Kelahiran LIPI PADA bulan Agustus 1967 pemerintah membubarkan LEMRENAS dan MIPI dengan SK Presiden RI no. 128 tahun 1967, kemudian berdasarkan Keputusan MPRS no. 18/B/1967 pemerintah membentuk Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) pada 23 Agustus 1967.

LIPI menampung seluruh tugas LEMRENAS dan MIPI, dengan tugas pokok sebagai berikut: 1.Membimbing perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berakar di Indonesia agar dapat dimanfaatkan bagi kesejahteraan rakyat Indonesia pada khususnya dan umat manusia pada umumnya.

2. Mencari kebenaran ilmiah di mana kebebasan ilmiah, kebebasan penelitian serta kebebasan mimbar diakui dan dijamin, sepanjang tidak bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945.

3. Mempersiapkan pembentukan Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (sejak 1991 tugas pokok ini selanjutnya ditangani oleh Menteri Negara Riset dan Teknologi dengan Keppres no. 179 tahun 1991).

Mereka yang pernah menjadi Kepala LIPI:I 1. Sarwono Prawirohardjo (1969 - 1974) 2. Tb. Bachtiar Rifai (1974 - 1984) 3. Doddy A. Tisna Amidjaja (1984 - 1989) 4. Samaun Samadikun (1989 - 1994) 5. Sofyan Tsauri (1994 - 1999) 6. Taufik Abdullah (1999 - 2002) 7. Umar Anggara Jenie (2002 - 2010) 8. Lukman Hakim (2010 - sekarang)

Hal tersebut disampaikan Presiden saat membuka Sidang Kabinet di kantor Presiden, Senin (22/8), membahas persiapan pemerintah menghadapi musim mudik Lebaran 2011. “Saya tahu kita sudah melakukan banyak hal, utamanya para menteri terkait yang

memiliki tugas dan kewajiban untuk itu. Namun demikian, ini satu minggu sebelum Idul Fitri kita akan memastikan bahwa persiapan kita sudah cukup, dan kemudian pelayanan yang hendak kita berikan kepada masyarakat harapan kita tentu pelayanan yang

terbaik,” kata Presiden.

Kepala Negara juga meminta semua kementerian dan lembaga pemerintah bekerja sama, sehingga koordinasi pelayanan arus mudik bagi masyarakat dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan harapan masyarakat. “Harapan saya semua bisa memberikan dukungan dan kerja samanya,” ujar Presiden, berharap.

Kapal Gratis Terpisah, Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo minta pemudik menggunakan sepeda motor yang menuju arah Semarang, Jawa Tengah dan sekitarnya, dapat

memanfaatkan kapal gratis di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

“Tahun 2011 ini, Kementerian Perhubungan menyediakan mudik gratis di Tanjung Priok menuju arah Jawa Tengah,” kata Kepala Polri, usai menggelar upacara Ketupat 2011 di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Senin. Kementerian Perhubungan menyediakan mudik menggunakan kapal laut gratis dari Tanjung Priok menuju Pelabuhan Tanjung Mas Semarang.

Masyarakat yang hendak ikut program mudik gratis menggunakan kapal laut menuju Jawa Tengah

dan sekitarnya, bisa mendaftarkan diri di kantor Angkutan Sungai Danau dan Pelabuhan (ASDP) Tanjung Priok, paling lambat pada Selasa ini (23/8).

Masyarakat yang ikut mudik gratis menggunakan kapal laut harus memiliki sepeda motor dan memperlihat Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), serta Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Pemerintah, akan menanggung biaya pemberangkatan satu unit sepeda motor dan dua orang penumpang. Mereka akan diberangkatkan Sabtu. (dn/ant)

Balasan Surat SBY Tampak Tak Elegan

PADANG, HALUAN—Dosen Komunikasi Politik Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang (UNP) M Isa Gautama menyebutkan, balasan surat dari Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat atas surat tersangka korupsi Nazaruddin sebagai tindakan yang menggelikan.

“Logikanya, SBY sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat dan juga sebagai Presiden, sementara Nazaruddin seorang tersangka,” tuturnya. Namun, ketidaklogisannya hanya bisa dilihat dari luar. Isa mencontohkannya dengan seorang yang melihat dari etalase.

Di etalase, yang dilihat hanya permukaannya saja, sementara apa isi dalamnya tak bisa dilihat.

Menurutnya, tidak hanya menggelikan tapi juga mencurigakan. Isa mentengarai, balasan surat itu merendahkan mutu seorang Presiden.

“Itu (balasan surat—red) menimbulkan pertanyaan lebih besar. Apapun jawaban SBY, tetap tidak tampak elegan,” katanya.

Menurutnya, SBY cukup menyerahkan kasus tersebut kepada KPK, Polri, dan Kejaksaan yang berwenang menanganinya. Sebab, tambah Isa, kasus Nazaruddin termasuk extradionery (luar biasa).

Dalam paradigma komunikasi politik, kasus-kasus tersebut memerlukan keteguhan sikap.

Sementara, SBY tak mampu menunjukkannya kepada publik.

Sebelumnya, SBY sempat mengatakan tak mau membalas surat Nazaruddin dan menyerahkan

kasusnya kepada KPK. Belakangan, seperti yang diketahui publik, SBY malah membalasnya. Menurut Isa, hal tersebut menunjukkan ketidakteguhan bersikap.

Hal yang sama sebenarnya juga ditunjukkan oleh Nazaruddin, tersangka kasus dugaan suap wisma atlet SEA Games. Di ‘pelarian’, ia menunjukkan sikap kontra dan menuding banyak pihak yang terlibat kasus korupsi. Setiba di tanah air, ia malah menunjukkan sikap yang berlawanan.

Lebih jauh jebolan Universitas Padjajaran ini menyebutkan, perubahan sikap itulah yang membuat publik curiga, apa yang ada di dalam ‘etalase’? Mengacu kepada ‘nyanyian’ Nazaruddin saat pelarian, Isa menganalisis menggunakan teori komunikasi.

Analisanya, dalam teori komunikasi, informasi yang disampaikan apa adanya, punya kadar kebenaran 100 persen. Seseorang yang menutupi kebenaran, hanya mungkin melakukan dua hal: mengurangi atau menambahkannya. “Tapi itu tak semuanya, kadarnya hanya 20 persen,” kata Isa. Artinya, andaipun Nazaruddin menambah-nambahkan atas apa yang disampaikannya, kemungkinan penambahan atau pengurangannya hanya 20 persen. “Jadi, banyak komunikasi yang terjadi di balik layar,” tuturnya.

Tugas pengadilan, katanya, adalah melengkapi yang disembunyikan itu atau menguranginya, hingga tetap berada dalam kadar 100 persen. “Atas komunikasi di belakang layar

MOHAMAD ISA GAUTAMA

itulah masyarakat harus diyakinkan,” katanya.

Masih dalam teori komunikasi, kata Isa, politisi adalah pemain sandiwara. Saya curiga, semuanya sedang memainkan sandiwara,” tuturnya. (h/adk)

PT Bisa Timbulkan Konflik Sosial

1

Bunga Special Bunga Ntuk Mulai

Lebaran Khusus Untuk APV

Menyambut

* syarat & ketentuan berlaku

%

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423, Kantor Cabang : = BUKITTINGGI : Jl. Raya BukittinggiPadang KM5 Padang Luar (0752) 7839213 = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245 HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

8

JAKARTA, HALUAN — Penerapan Parliementary Thrashold (PT) dalam Pemilu Legislatif bisa menimbulkan konflik sosial. Karena itu yang perlu diterapkan adalah fraksi thrashold, yaitu partai yang mendapat kursi sedikit bergabung dengan fraksi lainnya.

Ketua Umum Partai Bulan Bintang,MS Kaban dalam acara buka puasa bersama dengan kalangan media di Jakarta, Senin (22/8) mengatakan, jika mau konsisten terhadap UU maka kondisi multi partai harus dipertahankan.

Masyarakat pun diharapkan tidak terperangkap pada isu sistem presidensial yang dikaitkan dengan parliementary thrashold. “Sistem presidensial

jangan terperangkap pada parliementary thrashold, tapi justru fraksi thrashold. Jadi dari fraksi manapun kalau calegnya dapat suara maka dia harus mendapatkan hak kursinya di DPR,”ujar Kaban.

Dengan demikian kata Kaban, maka tidak ada penghangusan suara caleg dan dengan demikian maka konflik sosial pun tidak terjadi. “Kalau PT dinaikkan maka otomatis suara hangus akan lebih banyak dan potensi konflik akan semakin tinggi lagi,”jelasnya.

Saat ini tambahnya, sistem presidensial dianut sangat tidak sejalan jika jumlah fraksinya banyak.”Kalau mau sistem presidensial seharunya jumlah fraksi yang dibatasi.Setiap partai yang memiliki wakilnya di

DPR maka dia berhak mendirikan fraksi sendiri atau bergabung,tergantung pada jumlah kursi yang mereka dapatkan.Saya rasa 3-5 fraksi moderat lah,”imbuhnya.

PBB sendiri selama ini menurutnya tidak mau terperangkap dengan isu PT. Jumlah suara yang hangus pada pemilu lalu akibat pemberlakuan PT sebesar 19,8 persen adalah kedua terbesar setelah suara PD yang berhasil mendapatkan 20,6 persen. “Penggabungan fraksi ini sebenarnya sudah dilakukan di daerah (DPRD) dan oleh karena itu pelaksanaan pemilu pun relatif aman dijalankan di daerah karena suara rakyat tetap diakui,”imbuhnya.

Pelaksanaan PT menu-

rutnya juga bisa menghapuskan suara minoritas. Dia mencontohkan PDS yang pada pemilu lalu berhasil mendapatkan 9 kursi tapi hangun karena tidak lolos PT.Suara PDS pun kemudian dibagi rata dan diambil sama caleg lain yang bukan beragama kristen.

Lantas menurutnya suara siapa yang mewakili para caleg yang mendapatkan limpahan suara dari PDS itu?

“Suara minoritas terabaikan padahal sekecil apapun aspirasi harus didengarkan. Dengan sistem sekarang ada 116 yang diangkat. Kalau dinaikan PTnya maka akan lebih banyak lagi suara hilang.Ide inipun saya rasa sudah didukung oleh Kemendagri dan juga Golkar dan PDIP,” ujarnya. (h/sam)

Yatim Piatu

“JANGAN bicara demikian, Daeng. Apa yang aku makan, itulah yang akan dimakan Zainuddin.”

Pada suatu hari, dipanggilnya mamak dan diserahkannya serencengan anak kunci seraya berkata: “Mulai sekarang engkaulah yang berkuasa di sini, Base. Kunci ini engkau yang memegang.

Kunci putih ini, ialah kunci almari. Sebuah peti kecil ada dalam almari itu. Peti itu tak boleh engkau buka, kecuali kalau saya mati.” Petaruhnya itu mamak pegang baik-baik dan teguh. Setelah dia wafat barulah peti itu mamak buka, disana ada sehelai surat kecil dengan tulisan Arab. “Pengasuh Zainuddin sampai dia besar”. Itulah bunyi tulisan itu.

Di dekat surat tersebut ada segulung uang kertas dari Rp1.000. Itulah yang mamak pergunakan untuk mengasuhmu, menyampaikan sekolahmu, sehingga engkau berkeadaan begini...”

Setelah itu Base pergi ke dalam, maksudnya ialah hendak membuka peti itu.

Tapi bukanya tidak sembarang buka rupanya. Dia seorang perempuan tua yang penuh takhyul, sebelum dibuka dibakarnya dahulu kemenyan bercampur dengan setanggi Mengkasar. Setelah dibukanya, dikembangkannya beberapa helai uang kertas di muka Zainuddin. Zainuddin heran, karena uang itu tidak seribu lagi, tetapi hampir dua ribu rupiah.

“Mengapa jadi sebanyak ini, Mak Base?”

“Mamak perniagakan, dan beruntung. Cuma dari keuntungan itulah membayari uang sekolahmu.”

“Ah, dengan apakah jasa Mamak ku balas,” ujar Zainuddin.

“Balasnya hanya satu, bacakan Surat Yasin tiap-tiap malam jumat kalau mamak meninggal dunia pula.”

Zainuddin mendekat kepada orang tua itu, diciumnya keningnya: “Perempuan yang bahagia, moga-moga Allah melindungimu!” katanya.

Menuju negeri nenek moyang “Sempit rasanya alam saya, Mak Base, jika saya masih tetap juga di Mengkasar ini.

Ilmu apakah yang akan saya

dapat disini, negeri begini sempit, dunia terbang, akhirat pergi. Biarlah kita sempurnakan juga cita-cita ayah bundaku.

Lepaskanlah saya berangkat ke Padang.

Kabarnya konon, di sana hari ini telah ada sekolahsekolah agama. Pelajaran akhirat telah diatur dengan sebagus-bagusnya. Apalagi, puncak Singgalang dan Merapi sangar keras seruannya kepada rasanya. Saya hendak melihat tanah asalku, tempat ayahku dilahirkan dahulunya. Mak Base, banyak orang yang memujimuji negeri Padang, banyak orang yang berkata bahwa agama Islam kamu kemari pun dari sana. Lepaskanlah saya berangkat kesana.”

Lama Mak Base termenung

mendengarkan perkataan anak angkatnya itu.

“Lepaslah Mak, jangan Mamak bermenung juga.”

“Bagaimana mamak tidakkan bermenung, bagaimana mamak tidakkan berat.

Dari kecil engkau kubesarkan, hidup dalam pangkuanku.

Rasanya hidup mamak pun tak dapat diceraikan lagi dari hidupmu. Begitu jauh negeri yang akan engkau jelang, belum tentu dan belum pernah diturut. Ah, Anak...ibumu saudaraku, ayahmu tuanku.

Mamak orang miskin, Anak, tetapi telah sangat merasa beruntung lantaran bercampur gaul dengan ayah bundamu sekian lamanya. Sekarang jika engkau pergi, siapa lagi yang akan ku timang-timang, yang

Ilustrasi Marwan

akan mamak junjung tinggi?

Dan tentu bisa sampai kesana, Tanah Mengkasar hilang buat selama-lamanya. Itulah, Anak, itulah yang mamak rusuhkan.

Kalau bukan hendak mencukup wasiat ibumu dan cita-cita ayahmu, mamak larang engkau berangkat kesana, mamak suruh bersekolah atau menuntut ilmu di Mengkasar saja.”

4 OPINI

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

Haluan Kita 1 Syawal, Lebaran dan Zakat Fitrah KEMUNGKINAN bahwa tahun ini penetapan jatuhnya tanggal 1 Syawal untuk menandai Idul Fitri akan berbeda lagi di Indonesia.

Ada yang tanggal 29 Agustus ada pula yang 30 Agustus 2011.

Celakanya pemerintah tak bisa pula memaksakan hasil keputusan sidang itsbat penetapan 1 Syawal 1432 H kepada masyarakat. Hanya saja yang bisa dilakukan adalah mengimbau agar menyikapi perbedaan dengan arif, termasuk dalam perayaan Idul Fitri.

Seperti kita ketahui, organisasi massa (ormas) Islam seperti Muhammadiyah telah menetapkan 1 syawal jatuh pada 30 Agustus 2011. Sementara pemerintah baru akan menjadwalkan akan menggelar sidang itsbat penetapan 1 Syawal 1432 H pada Senin, 29 Agustus 2011 mendatang.

Sidang Itsbat dilakukan sesuai ketetapan yang berlaku dalam syariat, yaitu penetapan awal bulan, terutama Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijah oleh pemerintah.

Sidang itsbat, seperti juga dilakukan tahun-tahun sebelumnya, melibatkan sejumlah pakar hisab rukyat dan instansi yang tergabung dalam Badan Hisab Rukyat (BHR),di antaranya, Observatorium Bosscha ITB, Planetarium Jakarta, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), serta Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal).

Di samping itu, ada 12 titik pengamatan hilal dalam penentuan 1 Syawal.

Titik-titik itu, di antaranya adalah Observatorium Hilal Lhok Nga, Aceh; Pekanbaru, Riau; Menara Timur Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung; Observatorium Bosscha, Lembang, Bandung, Jawa Barat; Pos Observasi Bulan (POB) Bukit Bela-belu, Bantul, Yogyakarta; Mataram, Nusa Tenggara Barat; SPD Lapan , Biak, Papua; Kemudian Makassar, Sulawesi Selatan; Samarinda, Kalimantan Timur; Nusa Tenggara Barat; Pantai Gebang, Madura; SPD Lapan Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat.

Sejauh ini sangat besar kemungkinannya perayaan 1 Syawal 1432 H berpotensi mengalami perbedaan. Pasalnya, hal itu dipicu oleh penggunaan kriteria hilal yang barbeda sebagai acuan penetapan awal Syawal. Bagi mereka yang menggunakan kriteria wujudul hilal dipastikan Idul Fitri jatuh pada 30 Agustus 2011.

Kalangan yang memakai kriteria visibilitas hilal (imkan rukyat), besar kemungkinan berhari raya pada 31 Agustus 2011. Sebab, ketinggian bulan pada 29 Agustus kurang dari dua derajat sehingga tak memungkinkan hilal terlihat dengan mata telanjang.

Sementara, batas bulan menurut kriteria tersebut mesti berada di atas dua derajat.

Perbedaan itu, tak mustahil akan terulang di masa mendatang selama tidak ada kesepakatan tentang kriteria itu.

Tetapi terlepas dari soal bagaimana cara menyepakati penetapan 1 Syawal itu oleh umat Islam di Indonesia, yang jelas seluruh umat mesti melewati dulu ujian Ramadhan ini. Memang saat ini masih sepekan lagi, tetapi inilah bagian akhir dari Ramadhan.

Kita mengimbau umat untuk mengoptimalkan ibadah memasuki sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan ini. Ada hal lain yang juga tidak kalah penting untuk dipikirkan menjelang Idul Fitri yakni kewajiban membayar zakat fitrah. Zakat fitrah juga berfungsi untuk pemberdayaan ekonomi umat.

Setiap muslim yang sedikit berlebih memiliki bahan makanan pokok pada bulan Ramadhan diwajibkan berzakat fitrah. Jumlah yang wajib dibayarkan oleh setiap muslim adalah satu sha’ (2,5 kg) beras, gandum, kurma atau yang lainnya.

Sasaran zakat fitrah adalah kaum dhuafa yang tidak memiliki makanan pada hari Idul Fitri. Seperti yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim, yang artinya: “Ibnu Umar berkata: Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah (usai) dari Ramadan, satu sha’ dari kurma, atau satu sha’ dari gandum, atas hamba sahaya, orang merdeka, lelaki, perempuan, anak kecil dan orang dewasa dari kalangan kaum muslimin.” (HR. Bukhari Muslim) Namun zakat fitrah dapat juga dibayarkan dengan uang tunai, seperti yang dijelaskan oleh Dr. KH. Didin Hafidhuddin, dalam buku Panduan Zakat bersama Dr. KH. Didin Hafidhuddin, bahwa boleh saja zakat fitrah dibayar dengan uang.

Dengan makin dekatnya tiba Idul Fitri, maka kita juga harus mempersiapkan pembayaran zakat fitrah. Semakin jauh sebelum lebaran tiba pembayaran zakat fitrah dibayarkan, semakin baik pula manfaatkan yang didapatkan.

Fakir miskin yang menerima zakat fitrah tersebut akan dapat memanfaatkan dengan lebih baik zakat fitrah yang diterimanya.

Jika kita memberinya pada hari mendekati lebaran, niscaya tidak ada waktu baginya untuk membelanjakannya dalam membeli kebutuhan makanan lebaran.***

Sebuah ATM di Cikeas dibobol oleh oknum tentara Yang pasti bukan kerjaan Nazar Nazaruddin menganggap pimpinan KPK seperti dewa Katanya udah pelupa?

Haluan Aspirasi

082170625544/ 08163253248

Salut untuk Bupati Pasbar

SAYA warga Padang mengucapkan salut setinggin-tingginya kepada Bapak Bupati Pasbar yang telah bantu biaya pengobatan Bintang yang menderita tumor di matanya sebesar Rp16 juta. Semoga perbuatan yang mulia ini dapat dijadikan contoh bagi kepla daerah lainnya. Jangan masjid terus yang disumbangkan dia benda mati. Kalau sanggup mendirikan masjid ya harus sanggup memungut biaya yang dikaitkan dengan para pengguna masjid. Bazda juga harus rajin monitor apakah ada orang miskin sakit berat dan sedang berobat di RSUP dan memerlukan bantuan biaya dan lain-lain. +621266844***

Anggota Dewan Main Karek Kayu

ANGGOTA Dewan yang mengamuk nendang meja dan pintu kantor DPRD Padang sampai berantakan melaporkan balik sekwan. Ndeh yo sabana santiang anggota Dewan nan surang ko yo. Kian dalam sesal saya pilih dia dulu. Pantas Kota Padang jalan di tempat selama 5 tahun ini. Wako dan DPRDnya samasama arogan. Tak alagi utamakan dialog dan musyawarah mufakat. Tapi sama main karek kayu selesaikan masalah. +6281363123***

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

INILAH.COM

Nazaruddin Membual dalam Kacamata Analisis Semiotika

Oleh: Sulastri Dosen Fakultas Sastra Universitas Andalas Padang

BETAPA memuak dan membosankan bagi mereka tidak tertarik politik menyaksikan berita TV akhir-akhir ini. Semua chanel berisi cerita Nazaruddin. Menjadi menarik karena Nazaruddin pandai ‘membual’.

Apa itu ‘membual’, mengota, besar-cakap. Bercerita, bercakap-cakap (gadang ota istilah Minang).

Membual diperlukan untuk menyembunyikan sebuah ideologi yang telah bekerja dalam otak manusia baik secara sadar atau nirsadar. Dalam melakukan ‘pembualan’ diperlukan kemahiran yang bisa melebihlebihkan/membesar-besar sesuatu dari fakta sebenarnya atau bisa juga mengecilkan/meremehkan yakni masalah besar dianggap remeh-temeh.

Persoalan ‘membual’ Nazaruddin merupakan kompleksitas masalah disembunyikan yang tidak mudah dijelaskan dalam tataran bahasa, budaya dan ideologi. Tampaknya cara ‘pembualan’ Nazaruddin dibalut dengan kehebatan menyembunyikan rahasia dalam sebuah ide cerita. Dalam ‘pembualan’ itu ada dua aspek yang dipresentasikannya. Pertama, bersifat transedentalitas yakni sebagai seorang manusia seperti Nazaruddin kadangkadang ia sadar dengan perilakunya sesuai dengan pikirannya, kadang-kadang sukar dipahami, gaib, abstrak.

Kedua, sebagai bentuk resistensi terhadap sergapan hegemoni kekuasaan besar.

Yang perlu dicermati yakni reaksinya terhadap resistensi terhadap kekuatan besar itu.

Apakah ia berusaha berkompromi atau tidak. Dan mampukah memisahkan diri dari kekuatan besar itu? Bisakah ia memisahkan diri dari tekanan itu? Jika tidak, tentu ia akan ‘menyeragam’ dirinya dengan kekuasaan dan tekanan.

Dalam beberapa kali ‘pembualan’ dilakukanya itu, keliha-

tan sikap politik, mental, pikiran, siasat dan strategi yang dilancarkannya. Dengan demikian, dapat diketahui liku-liku serta seluk-beluk yang melingkupinya mengapa ia melakukan ‘pembualan’ tersebut. Disadari atau tidak, dalam pembualan tersembunyi rekayasa skenario yang sudah mempengaruhi sikap dan prilakunya.

Pengakuannya, digunakan sebagai petanda menawarkan hal- hal yang merupakan caranya mengukur ‘kemujaraban’ sebagai sebuah objek yang dijadikan sasaran tembak. Ditandai bagaimana ia merangkum bahasa dalam ideologi karena begitu dekat sekali hubungan bahasa dengan ideologi.

Sekarang kelihatannya Nazaruddin terpinggirkan. Hanya melalui ‘bualan’ ia ingin mengembalikan identitasnya yang telah terpinggirkan itu. Ia ingin melakukan propaganda lewat ‘pembualan’ itu. Ia dapat dikelompokkan pada ‘barisan sakit hati’ untuk melakukan ‘perang posisi’ terhadap hegemoni kekuasaan yang besar. Jadi gagasan ‘membual’ itu dibuatnya untuk membangun dirinya dalam mencapai tujuan tertentu, agar keluar dari sergapan kekuatan besar yang tak mungkin bisa dilawannya.

Konsep ditawarkannya, karena ia merasa ada yang telah ‘menganggu’nya, ia mengembangkan bentuk strategi yakni, perang ‘posisi tawar’ untuk merebut simpati masyarakat.

Agar ia dianggap orang baikbaik, tidak bersalah, jujur dalam pandangan masyarakat. Secara tak langsung, apakah bentuk strategi itu mampu mengembalikan serta merebut simpati masyarakat?

Simpati masyarakat dengan kebaikan yang ditebarkanya barangkali masih jauh dari apa yang diharapkannya. Karena Nazaruddin masih menyimpan beberapa ideologi yang disembunyikannya. Ideologi dapat bekerja dan terimplisit melalui bahasa. Ideologi merupakan dimensi kreatif, simbolik dari sebuah kesadaran diri dan identitas diri. Identitas diri bisa dirangkum dari dua faktor yakni, ada dominasi dan ada yang terdominasi. Kedua faktor ini merupakan hegemoni dan counter hegemoni.

Selama ini Nazaruddin sudah merasa menjalankan kebaikan, ia diangkat sebagai bendahara Partai Demokrat (PD), ia merasa sudah menjadi kelompok yang ‘mapan’, dianggap sebagai ‘penjaga pemimpin PD’. Meskipun ia bukan pemimpin. Ia merasa sudah menjaga partai sebagai sebuah bentuk kebaikan. Namun, apa yang disebut Antonio Gramsci hegemoni memberikan ‘kesadaran palsu’. Ia merasa ‘sok pintar’ yang abstrak. Ia telah menyebar kebaikan, seolah-olah ia mengetahui tetapi ia tidak mengerti dengan baik. Ia berhasil menampilkan citra jujur dengan baik, dengan dibungkus cara pengetahuan tentang hukum secara dangkal.

Sebuah ilusi yang dibungkus lewat rekayasa tampak bak asli dengan pernyataan-pernyataannya katanya-katanya”. Ia berhasil mengemas cerita sehingga menjadi cerita dan drama sandiwara menarik.

Ternyata hukum di Indonesia bukan hanya sekadar benar, salah, hitam, putih, fakta, fiksi. OC Kaligis sebagai pengacaranya dengan segala kelihaiannya berhasil membuatkan cerita ‘bual’ untuk Nazaruddin. Ia ingin mencoba memasuki dan menjelaskan ‘dunia hukum dan ideologi di Indonesia” dengan segala ketidakkonsisten dan ketakmungkinan. Masuk penjara bukan hanya sekedar berbekal ‘salah’ saja. Masuk penjara itu banyak perhitungannya. Ketika Nazaruddin diperkenalkan dengan ‘penyelidikan’ ia menolak. Ia mau masuk penjara saja.

Ternyata masuk penjara melalui proses keruwetan dan tidak bisa

berbekal ‘salah’ saja. Fungsi ‘membual’ bagi Nazaruddin untuk menguji hitung-hitungan secara pragmatis. Apakah dengan cara itu bisa menguntungkannya?

Sebenarnya ‘membual’ yang dilakukannya bukan penanda nol dan omong kosong semata.

Simbol itu dilakukan untuk memperoleh laba rugi. Lewat ‘membual’ ia berusaha menggugat moralitas ‘kejujuran palsu’yang selama ini dipertontonkan oleh berbagai pengurus partai politik kepada masyarakat. Nazaruddin telah meng-counter dengan cara ‘pembualan’.

Aspek Semiotika Telah terjadi konflik antara Nazaruddin dengan pengurus Partai Demokrat. Muncul kesenjangan antara pemahaman Nazar dengan pengurus PD. Nazar menafsirkan simbol dan tanda secara tradisional, pengurus PD menggunakan simbol modern yang lebih rumit, berdialektika dan tidak mudah dikomunikasikan. Penyelewengan kasat mata tidak mudah dikomunikasikan dengan segala keruwetan yang selama ini telah dilakukan oleh berbagai partai politik. Berangkat dari asumsi tidak ada ‘barang bukti’, ternyata implikasi ‘pembuktian’ menjadi rumit dan kompleks.

Pemahaman Nazar bahwa ia ‘orang terkutuk’ dan pengurus PD ‘kira-kira manusia baik’ talah memanfaatkan sesuatu yang dapat digunakan untuk berdusta (Umberto Eco). Begitu juga ideologi Nazar sama dengan pengurus PD telah melakukan sama-sama kedustaan.

Nazar dan pengurus PD telah masuk dalam kategori seperti dusta, tipu daya, palsu dan bohong dalam menjelaskan cerita dan ‘katanya’. Nazar dan pengurus PD telah menciptakan metafora untuk melakukan dusta. Hal itu dianggap tanda (sign) sebagai alat untuk berdusta, maka setiap tanda akan mengandung dusta; setiap makna(meaning) adalah dusta.

Jika demikian, siapakah yang dianggap jujur?

Apakah sama antara Nazar dengan pengurus PD? Dengan demikian, teori Eco mampu menjelaskan kasus ini. Karena

kedua pihak tidak bisa dikatakan telah berkata jujur dan kedua mengandung muatan dusta. Secara implisit kata ‘kirakira’,makna bisa ‘iya’ dan bisa ‘tidak’.

Tarik-menarik dua kepentingan dalam tataran hegemoni di atas dapat dianggap sebagai simbol dua kekuatan yang sedang bermain. Nazar sebagai simbol ‘pembual’ merasa ia tidak mungkin aman dan nyaman kalau masih bernyanyi. Maka ia membentuk ikatan ‘saya’ yang terdominasi dengan berhadapan dengan ikatan ‘kami’ kutup yang mendominasi.

Ikatan kutup ‘saya’ tidak masuk kelompok ‘mereka’.

Ikatan kutup ‘kami’ akan berusaha menguatkan kelompoknya. Namun, ikatan kutup ‘kami’ dari pengurus PD dibayangi oleh ‘liyan’ kutup ‘saya’ sebagai saingannya. Apakah kutup ‘kami’ bisa merasa aman dan nyaman? Tanpa pemisahan dengan kutup ‘saya’? Karena kutup ‘saya’ bagaimanapun merupakan mantan bendahara partainya?

Timbul rasa antipati pada kutup ‘saya’ oleh kutup ‘kami’.

Oleh karena itu, ia ‘membual’ untuk menebar simpati pada masyarakat agar niat taktis dan strategis dalam merebut simpati bisa menuai keuntungan. Ditambah lagi ia dikelompokkan pada orang yang teraniaya dan terdominasi.

Sebenarnya, alternatif agar ia keluar dari sergapan dominasi kekuasaan itu telah dicoba ditawarkan oleh beberapa petinggi PD. Dengan pelarian dan cara-cara yang dilakukan orang-orang PD sewaktu di Singapura telah memberikan simbol-simbol cukup jelas.

Ketakhadiran ketua PD sewaktu pemecatan Nazaruddin bisa dibaca salah satu bentuk penawaran tersebut. Namun semua disembunyikan dalam cerita (lie). Dalam bingkaibingkai kebohongan dan kepalsuan. Maka kita ingat pepatah orang tua-tua dulu.

Sekiranya sekali berdusta akan membuat cerita dusta untuk kalikali berikutnya. Orang-orang seperti itu pasti berdusta terusmenerus. Siapakah “membual” ? Nazaruddinkah atau pengurus PDkah? Wallahualam…

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Aci Indrawadi, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Asisten Koordinator Liputan: Rudi Antono, Redaktur: Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Gustedria, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Defil, Nasrizal Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Ilham Yusardi, Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), koordinator Iklan : Yunasbi, Tata Letak/Desain: Andri Idra (Koordinator), Syafrizal, Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Pra Cetak : Sawal Marjuni, Mai Hendri, Rahmat Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson.

Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

5

ZURICH, HALUAN — Berbekal kemenangan 2-0 di Allianz Arena, Bayern Munich lebih percaya diri jelang Leg kedua, Play off Champions League, Rabu (24/8) dini hari WIB. Kemungkinan besar memang, FC Hollywood akan mampu memenangkan duel antara dua tim yang baru bertemu ini.

Franck Ribery

Terlebih, Munich hanya kehilangan seorang Jerome Boateng, saat bertandang Letzigrund nanti. Selebihnya, Munich akan tetap tampil full team, dan tak ingin meremehkan kekuatan tim asuhan Urs Fischer tersebut.

Apalagi mereka akan tampil di depan puluhan ribu publiknya sendiri. Jupp Heynckes tetap akan menurunkan pemain terbaiknya, macam Manuel Neuer di bawah mistar gawang, Philip Lahm yang menjadi jenderal lini belakang sekaligus Hauptmann Munich, Bastian Scweinsteiger dan Franck Ribery di barisan tengah, serta Mario Goméz dan Arjen Robben, sebagai

pendobrak pertahanan lawan.

Sementara di kubu tuan rumah, membalikkan keadaan tentu sangat sulit, terlebih menghadapi salah satu raksasa Eropa seperti Munich.

Tapi tak ada yang mustahil dalam sepakbola. Apalagi dukungan publik dapat menjadi motivasi ekstra dan tak mustahil, mereka mampu membuktikan diri, bahwa sepakbola Swiss tidaklah inferior terhadap sepakbola Jerman yang telah mapan terlebih dahulu.

Di leg kedua ini, FC Zürich nampaknya akan tetap menampilkan permainan menyerang.

Karena, jika mereka kalah pun, mereka takkan menanggung malu

dikalahkan tim sebesar Munich.

Skuad Fischer juga lengkap. Tak ada satu pun yang cedera atau terkena sanksi. Permainan yang lebih agresif dan menyerang akan diperagakan FC Zürich, demi mencoba peruntungan mereka akan kelengahan munich yang merasa superior.

Untuk lini depan, sepertinya Fischer akan menepatkan tambahan satu striker lagi, untuk membantu daya gedor Admir Mehmedi dan Mohamed Amine Chermiti.

Tapi, apakah nantinya peruntungan dan sikap nothing to lose dari FC Zürich, mampu membalikkan kedudukan dan lolos ke putaran finak Champions League?

Atau kematangan bermain Munich masih terlalu superior bagi FC Zürich?. (h/okz/pp)

Awal Bagus Super Silva

MANCHESTER, HALUAN — Debut David Silva bersama Manchester City musim lalu sudah menuai pujian. Kini di awal musim yang baru, Silva langsung menggebrak untuk kembali mendapat acungan jempol.

Silva bergabung dengan City musim panas 2010 lalu dari Valencia dan dengan cepat langsung mampu berperan cukup besar di lini tengah klub tersebut.

Lihat saja di akhir musim lalu, tatkala City finis di posisi tiga klasemen Liga Primer Inggris. Silva berhasil menyumbangkan sembilan assist dan empat gol dalam 35 penampilan—30 kali starter dan lima kali pemain pengganti.

Cukup dahsyat mengingat itulah pertama kalinya ia berkecimpung dalam kompetisi di

luar Spanyol, negara kelahirannya, yang mana Silva jelas butuh proses adaptasi terlebih dulu.

Musim ini boleh jadi Silva akan semakin mentereng dan kian penting untuk City. Setelah menyumbang satu gol ke gawang Swansea dalam pesta gol 4-0 di partai perdana City musim ini, Silva kembali membukukan satu gol lain ketika menang 3-2 atas Bolton Wanderers, Minggu (21/8). Dua gol dalam dua laga untuk si pemain berusia 25 tahun.

“David adalah pemain fantastis dan sangat luar biasa melawan Bolton. Ia membuatnya terlihat mudah dan ia sudah memulai musim dengan sangat baik. Saya sangat senang,” puji Manajer City Roberto Mancini di situs resmi Premier League.

Dengan dua gol, Silva untuk sementara juga menjadi salah satu dari pencetak gol terbanyak di Liga Primer. Menilik kecenderungan penampilannya yang sedang menanjak, bukan tak mungkin jumlah gol Silva masih akan bertambah, dipadukan dengan assist-assist yang menjadi amunisi utamanya musim lalu.

“Silva sudah memulai musim in dengan baik.

Tahun lalu ia tampil fantastis buat kami dan ia kini tampil fantastis lagi di dua laga pertama tahun ini,” sambung rekan setim Silva, Gareth Barry di ESPN Soccernet. (h/dtc/pp)

David Silva

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M / 23 RAMADAN 1432 H

6 OLAHRAGA

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

ANGGOTA EXCO PSSI WIDODO SANTOSO

Musim Ini Tidak Ada lagi Klub LPI

PADANG, HALUAN-Agar bisa ikut kompetisi musim depan, klub-klub Liga Primer Indonesia (LPI) mesti merger dengan klub divisi utama atau Liga Super.

DENI PRIMA

Ketua Umum PSP, H. Mahyeldi (kiri) serius mendengar saran dari salah seorang mantan pemain PSP, Syamsyl Bahri pada acara buka bersama PSP Padang, Minggu (21/8).

JELANG KOMPETISI DIVISI I

PSP Bersiap Diri

PADANG, HALUAN – Pengurus PSP Padang diharapkan mampu bekerjasama dengan segala pihak untuk meningkatkan prestasi “Pandeka Minang” jelang menyongsong kompetisi Divisi Satu yang sudah di ambang pintu.

Demikian diungkapkan salah seorang mantan pemain PSP Padang Asril K kala menghadiri acara buka bersama pengurus PSP Padang dengan mantanmantan pemain dari berbagai dekade di Rumah Makan Sederhana Jalan Rasuna Said Padang, Minggu (21/8).

Acara silaturahmi yang digelar Pengurus PSP tersebut bertujuan untuk pembentukan manajemen serta tim senior PSP Padang.

Ketua Umum PSP Padang Mahyeldi Ansharullah mengungkapkan bahwa, ia ingin secepatnya manajemen ini terbentuk. “Saya memang tidak terlalu memahami tentang sepakbola, namun karena kepercayaan yang diberikan kepada saya sebagai ketua umum, saya tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan tersebut. Kami dari pengurus akan terus berusaha bagaimana meningkatkan prestasi PSP Padang ini kedepannya. Kendati prestasinya masih belum ada peningkatan (belum maju-maju).

Dukungan dan saran dari mantan-mantan pemain juga sangat kami harapkan sekali,” tuturnya diselasela acara.

Wakil Walikota Padang tersebut menambahkan bahwa bibit-bibit pesepakbola Minang yang dibina PSP Padang yakni PSP Padang U-18 juga diharapkan menjadi cikal bakal pemain PSP Senior.

“PSP U-18 sudah terbentuk melalui hasil seleksi Liga Pendidikan Indonesia (LPI) maupun dari Sekolah Sepakbola (SSB). Saat ini tim yang dimanejeri Erison, asisten manejer Surya Jufri Bitel ini, tengah melakukan persiapan jelang menghadapi kompetisi PSSI Piala Suratin. Sejauh ini mereka terus memperlihatkan peningkatan baik dari segi latihan maupun ujicoba. Dengan adanya pembinaan ini tentu nanti kita tidak perlu pusing-pusing mencari pemain, karena kita sudah punya bibit. Semoga “Pandeka Minang Mudo” nantinya bisa menjadi tim PSP Senior untuk meningkatkan prestasi PSP,” tukasnya.

Sementara untuk pembentukan manajemen baru, pengurus PSP Padang cukup mendapatkan banyak sekali saran dan masukan dari mantan-mantan pemain.

Salah satu hal yang paling mendasar dari saran salah seorang mantan pemain yakni agar seluruh pihak yang bernaung di PSP Padang, mau bekerjasama dengan sungguh-sungguh demi kelangsungan perjalanan skuad “Pandeka Minang” menuju kasta tertinggi sepakbola Indonesia. (h/rio)

. .

AAM ALZUNAZ ANUGRAH MANDIRI

Sejumlah klub LPI sudah mulai melakukan merger seperti PSMS Medan dengan Bintang Medan, Aceh United dengan Persiraja dan lainnya.

“Pada prinsipnya klub LPI akan bergabung dengan klub divisi utama atau Liga Super Indonesia yang membutuhkan dana atau kesulitan dana. Dengan memakai PT yang sudah ada di LPI tersebut, klub divisi utama atau Liga Super bisa mendaftar di kompetisi Indonesia musim ini,” ujar Anggota Exco PSSI, Widodo Santoso kepada Haluan melalui telepon selulernya.

Mantan ketua umum Semen Padang itu mengatakan bahwa nama klub masih tetap memakai nama klub di divisi utama atau liga super. Hanya saja untuk nama perusahaan tetap memakai nama perusahaan di LPI. “Pada musim ini tidak ada lagi klub LPI karena sudah melebur dengan klub divisi utama atau liga super. Dengan demikian, musim depan kompetisi akan berada dalam satu atap,” kata Widodo.

Ketika ditanya tentang klub Minangkabau FC, Widodo mengatakan pihaknya masih belum mengetahui secara pasti.

Hanya saja, dia mengatakan bahwa Minangkabau FC mesti merger dengan klub lain agar bisa eksis, kalau tidak Minangkabau FC akan tinggal nama.

“Soal Minangkabau FC, saya tidak mengetahui secara pasti.

Namun demikian, saya yakin sekarang pihak Minangkabau FC akan berusaha merger dengan klub lain,” katanya.

Hal yang sama juga berlaku terhadap Persebaya 1927 yang juga terkendala karena belum menemukan rekan merger yang cocok mengingat Persebaya divisi utama tidak diterima manajemen Persebaya 1927.

“Saya tidak mengetahui secara pasti perkembangannya. Memang PSSI tidak memberikan paksaan kepada semua klub LPI untuk melakukan merger.

Hanya saja, kemungkinan besar semua klub LPI sedang melakukan proses lobby untuk merger,” terang

kompetisi mendatang.

Saat ini, katanya, PSSI sedang melakukan verifikasi terhadap klub-klub yang ikut dalam kompetisi profesional yang diputar musim ini.

“PSSI masih belum menentukan nama kompetisi, sekarang masih mencari format.

Mungkin setelah verifikasi semuanya akan diketahui,” ujarnya. (h/pp)

ANTARA

KERJASAMA — Ketua federasi Sepakbola Palestina, Jibril Rajoub (kiri), Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin (kedua kiri), Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Fariz N Mehdawi (kedua kanan), dan Menpora Andi Malarangeng (kanan) mengangkat tangan sebagai simbol persatuan seusai penandatanganan perjanjian kerjasama sepakbola IndonesiaPalestina di Stadion Manahan, Solo, Senin (22/8).

Gadis Emas dari Gadut Limapuluh Kota

PERTAMA kali ikut Kejurnas ( Kejuaraan Nasional ) di Jakarta, mengakui cukup grogi, pasalnya dalam Kejuaraan tersebut juga tampil pesenam-pesenam yang berpengalaman Nasional.

Namun demikian , tampil di gelanggang Nasional pertama kali, dalam invitasi senam DKI Jakarta, Mei 2011 lalu itu, Haliza masih dapat peringkat IV.Selain itu, suka duka berangkat juga dengan biaya orang tua sendiri dan juga mengikut sertakan orang tua dan pelatih pak Irwan.

Pengalaman pertama tampil dimatras Nasional itu, gadis kelahiran Pekan Sabtu Gadut kabupaten Limapuluh Kota ini, bertekad dalam Porprov XII tingkat Sumatera Barat yang mana kabupaten Limapuluh Kota menjadi tuan rumah, meraih medali emas.

HALIZA

PT. ALZUNAZ ANUGRAH MANDIRI Jl. Veteran No. 98 Padang 25115 Telp. 0751 - 811 687 Fax. 0751 - 241 52 e-mail : alzunaz_anugrahmandiri@yahoo.co.id

E .W EAST WEST

COLLEGE

LET'S GO !!! BERGABUNG DENGAN EWC (East West College) Lembaga Pendidikan Perhotelan di Negeri 9 Malaysia LANGSUNG BEKERJA DI HOTEL BINTANG 5 MALAYSIA

PROGRAM SINGKAT 1-3 bulan tamat langsung bekerja di Hotel Bintang 5 di Malaysia dengan gaji standar Luar Negeri.

Uang kuliah bisa dicicil setelah bekerja.

Tunggu apa lagi...

Baik untuk nomor alat bola, simpai, ataupun pita kalau dipertandingkan dalam Porprov XII Desember 2012 mendatang, Haliza bertekad menyapu medali emas senam ritmik.

Anak nagari Bukit Sikumpa kecamatan Lareh Sago Halaban (LSH) yang mengenal senam ritmik sejak bangku kelas I SD (Sekolah Dasar) dari ibu guru Novrita, SPd dan dilanjutkan pak Irwan pelatih dari klub senam Sehat Madani anggota Persani ( Persatuan Senam Indonesia ) Limapuluh Kota, sejak tampil digelanggang pertandingan senam pelajar O2SN dan Popda Sumbar, mulai mengantongi “ medali Emas “.

Terakhir dalam kejuaraan senam Popda (Pekan Olahraga Pelajar Daerah) 2011, gadis berbobot 25 Kg dan tinggi 130 Cm, berhasil merebut medali emas.

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe :

NGGAK LULUS UMPTN !? ANDA NGGAK PERLU PUTUS ASA..

SIAPAPUN ANDA... BELUM BEKERJA...

EAST WEST COLLEGE

CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.

RA !!!

DAFTAR SEGE

Widodo.

Pada kesempatan itu, Widodo mengatakan bahwa PSSI masih belum menentukan nama kompetisi karena saat ini PSSI masih mencari format yang tepat untuk

Contact Person :

Pak Cik : 0812 675 9909 Pak Zul : 0813 7494 5555

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

Telp. (0751) 8525777, HP. 08126713455

Sewaktu tampil pertama dalam Porprov XI Sumbar yang dilangsungkan di Pasaman, penggemar bakso dan nasi goreng istimewa ini, juga berhasil meraih medali emas.

Gadis senang bernyanyi dan penggemar Nathalia pesenam ritmik DKI Jakarta, hari-harinya banyak dimamfaatkan untuk belajar dan berlatih senam. Menurut anak sulung dari dua bersaudara pasangan Benny (ayah) dan ibu Dessy, dia harus sukses dalam belajar dan sukses prestasi.

Bicara tentang hobi lain, murid kelas V SD 01 Bukit Sikumpar dan senang mendengar album Gita Gutawa ini, jogging dan renang. Sebab Haliza juga tak begitu jauh rumahnya dari kolam renang terkenal Payakumbuh , Batang Tabit. (Syafril Nita)

RIAU & KEPRI 7

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

LINTAS BPOM Kepri Temukan Makanan Kedaluwarsa BATAM, HALUAN — Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Kepulauan Riau menemukan puluhan jenis makanan kedaluwarsa dalam razia, yang dilakukan jelang Hari Raya Idul Fitri 1432 Hijriah.

Menurut Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) I Made Nyoman Suwandi di Batam, Minggu, makanan kedaluwarsa banyak ditemukan di Batam dan Tanjungpinang. “Di Batam ada 26 jenis, di Tanjungpinang ada beberapa jenis,” katanya.

Menurut Made, makanan kedaluwarsa banyak ditemukan pada jenis kue kering, cokelat, minuman ringan dan beberapa kebutuhan Lebaran lain.

Selain makanan kedaluwarsa, tambah Made, di Tanjungpinang BPOM juga menemukan 17 jenis makanan yang tak memiliki izin edar dari BPOM dan dalam kondisi rusak, namun masih tetap dijual. “Makananmakanan tersebut jelas tidak layak jual,” tegasnnya.

Sementara itu, dalam razia yang dilakukan pada parsel yang beredar di Batam dan Tanjungpinang hingga kini belum ditemukan makanan yang kedaluwarsa, tidak memiliki izin, dan mengandung unsur babi. “Untuk parsel masih aman. Kami belum menemukan kandungan berbahaya dalam parsel-parsel yang kami teliti,” ujarnya.

Menurut Made, BPOM beberapa waktu lalu telah memberikan surat edaran peringatan bagi pedagang parsel agar tidak menjual produk makanan kedaluwarsa menjelang Hari Raya Idul Fitri 1432 Hijriah. “Kami telah memberikan edaran kepada seluruh pedagang.

Intinya tentang larangan menjual parsel yang berisi makanan atau minuman kedaluwarsa,” papar Made.

Menurut dia, peringatan tersebut diberikan karena setiap tahun BPOM selalu mendapati parsel berisi makanan dan minuman yang kedaluwarsa atau barang impor tanpa izin BPOM. Modus para pedagang, ucap dia, memasukan satu atau dua makanan dalam parsel, sehingga bila pembeli tidak teliti tidak akan mengetahui kalau ada barang kedaluwarsa dalam parsel. “Kami berharap tahun ini hal tersebut tidak terjadi lagi,” ujar Made, berharap.(hk)

Harga Cabai Melambung Tinggi

PEKANBARU, HALUAN - Jelang Lebaran, harga cabai di pasar-pasar tradisional di Pekanbaru, Senin (22/ 8) mulai melambung menjadi Rp16 ribu per kilogram dibanding harga sebelumnya hanya Rp12 ribu per Kg.

Hampir semua harga jenis cabai mengalami kenaikan, antara lain jenis cabai keriting dari Pulau Jawa. Cabe keriting asal Pulau Jawa dijual pedagang Rp16 ribu per Kg dari harga semula Rp12 ribu per Kg, cabai keriting dari Sumatera barat Rp18 ribu kg harga sebelumnya Rp14 ribu per kg. Sedangkan cabe rawit hanya naik tipis dari Rp11 ribu menjadi Rp 13 ribu per Kg. Menurut seorang pedagang cabai di pasar tradisional Cikpuan Pekanbaru Syamsuriyal, harga cabai sudah mulai naik sejak tiga hari terakhir disebabkan pihak agen menaikkan harga menjelang datangnya Lebaran 1432 H. “Kalau pasokan lancar-lancar saja, namun sudah menjadi lumrah ketika mau Lebaran semua harga komoditas rempah-rempah dan bumbu masak naik, lagi pula modal beli dari agen juga naik” ucap Syamsuryal. Di samping itu, menurut Syamsuryal permintaan konsumen menjelang Idul Fitri terjadi peningkatan sangat tinggi mengingat banyaknya masyarakat buat aneka masakan jelang Idul Fitri 1432 H. “Pasokan cabai dalam beberapa hari terakhir lancar, namun karena ada terjadi peningkatan jumlah permintaan, sehingga imbasnya harga jual menjadi naik” jelasnya.

Masih menurut pedagang, harga cabe ini akan terus mengalami kenaikan. hingga puncaknya terjadi pada tiga hari jelang lebaran. “Tapi walaupun naik tidak seperti lebaran tahun sebelumnya mencapai Rp30 ribu per Kg. Tahun ini diprediksi hanya mencapai puncak sekitar Rp20 ribu sampai Rp25 ribu per Kg, karena pasokan lancar” paparnya. Sementara itu Lili penjual cabai di pasar tradisional Arengka Pekanbaru mengakui terjadi kenaikan harga sejak tiga hari terakhir, memang sudah menjadi kebiasaan di setiap mau Lebaran tiba.

Riska seorang pembeli saat ditemui di Pasar Arengka Pekanbaru mengatakan harga cabe saat ini masih wajar karena bisa dibeli dan belum terlalu mahal kalau dibanding tahun sebelumnya.

Ia berharap jangan sampai ada kenaikan lagi, cukup dikisaran harga Rp16 ribu per kg. “Tetapi, walaupun harganya naik, tetap akan beli juga, karena sudah menjadi kebutuhan, kita tidak bisa makan tanpa ada cabe” kata Riska. (hr/ant)

ANTARA

PERSIAPAN LEBARAN — Kapolda Riau Brigjen Pol Suedi Husin memeriksa senjata laras panjang saat gelar pasukan Operasi Ketupat Lebaran di Pekanbaru, Riau, Senin (22/8). Polda Riau menyiagakan satu pleton penembak jitu yang ditempatkan di titik rawan pencurian dengan tindak kekerasan di jalur mudik Lebaran.

Polda Riau Siagakan Penembak Jitu

PEKANBARU, HALUAN — Kepolisian Daerah (Polda) Riau menyiagakan tim penembak jitu (sniper) untuk menjaga pengamanan arus mudik, dan perayaan Idul Fitri 1432 H di Provinsi Riau. “Ada satu peleton ‘sniper’ yang kita sebar ke seluruh kabupaten dan kota untuk memaksimalkan pengamanan Lebaran,” kata Kapolda Riau Brigjen Pol Suedi Husin saat gelar pasukan di Kantor Gubernur Riau, Senin (22/8).

Menurutnya, penempatan para penembak jitu akan disebar di kabupaten/kota di Riau yang dinilai cukup rawan tindak kejahatan dengan kekerasan. “Kita sebar (sniper) ke seluruh kabupaten dan kota untuk memaksimalkan pengamanan Lebar-

an,” ujarnya. Pasukan yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, dinas perhubungan, Jasa Raharja dan Pramuka, tergabung dalam Operasi Ketupat Siak 2011. Upacara gelar pasukan tersebut dipimpin oleh Gubernur Riau Rusli Zainal, dan turut hadir Komandan Korem 032 Wirabima Kolonel Inf Zaedun.

Kapolda menginstruksikan seluruh jajarannya untuk menindak tegas semua pelaku kejahatan, terutama yang menggunakan kekerasan dan senjata api. “Kalau sudah meresahkan, ditembak saja,” tegas Suedi.

Kapolda menjelaskan, jumlah personel Polri dalam Operasi Ketupat Siak 2011 berjumlah sekitar 800 orang. Mereka akan ditempatkan di

Pos Pengamanan yang tersebar di jalur mudik serta 13 kabupaten/kota di Riau.”Sebanyak 800 personil itu yang inti, sementara kalau dengan personil pendukung dari seluruh instansi jumlahnya berkisar 6.000 orang,” ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Riau Rusli Zainal mengimbau agar Operasi Ketupat Siak 2011 bisa memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi warga selama melakukan mudik Lebaran. Karena itu, ia meminta agar pemudik dengan sepeda motor benar-benar diberi perhatian khusus agar tak terjadi kecelakaan lalu lintas.”Berikan perhatian khusus bagi pemudik bersepeda motor,” ujarnya.(hr)

Warga Tionghoa Bagikan Paket Lebaran PEKANBARU, HALUAN — Berbagi rasa dan kebersamaan, itulah kiranya yang tengah digalakkan warga Tionghoa di Pekanbaru. Bertepatan dengan Ramadan 1432 H, komunitas ini menyelenggarakan berbagai kegiatan bakti sosial, sekaligus menyalurkan bantuan bagi masyarakat muslim yang kurang mampu agar bisa juga menikmati Idul Fitri 1432 H. Kegiatan tersebut dilakukan setelah berkordinasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI). “Kami dari berbagai kalangan masyarakat Tionghoa telah berembuk untuk saling bersinergi menyelenggarakan bakti sosial dengan membagi-bagikan sembako kepada masyarakat yang kurang mampu,” kata Peng Suyoto, salah seorang pencetus ide SUTANA

SEORANG PEDAGANG daging sapi memotong-motong daging pesanan pembeli di Pasar Baru Tanjungpinang, Kepri, Minggu (21/ 8). Harga daging sapi mulai merangkak naik menjelang lebaran.

Mundari Karya Siap Tangani PSPS

PEKANBARU, HALUAN — Rencana PSPS Pekanbaru untuk memakai jasa Mundari Karya sudah menemui titik terang. Mantan pemain nasional ini sudah menyatakan kesiapannya untuk melatih anak-anak Askar Bertuah sebagai julukan PSPS. Mundari Karya saat dikonfirmasi Haluan Riau melalui ponselnya, Minggu (21/8), mengakui dirinya sudah dihubungi oleh pengurus PSPS melalui Asisten Manajer PSPS Boy Sabirin. “Memang benar saya sudah di hubungi oleh bang Boy, dan kami telah membicarakan kesepakatan tentang kesediaan saya melatih PSPS. Sepertinya sudah positif dan sudah ada kecocokan saya juga bersedia untuk melatih PSPS musim depan,” kata Mundari.

Mundari juga sempat melatih PSPS tahun 2008, namun hanya berjalan dua bulan. Dalam rentang yang pendek itu, Mundari berhasil membawa PSPS menjadi juara pada turnamen Thamsir Rachman Cup di Rengat yang diikuti Persires, Semen Padang dan Afrika Selection. Mundari saat itu mengundurkan diri sebagai pelatih PSPS dengan alasan sakit.

Kesediaan Mundari melatih PSPS karena dia mengaku sudah mengetahui sebagain besar karakter pemain PSPS dan juga materi pemain-pemain lokal yang bagus-bagus ditambah dengan beberapa pemain

asing.

“Saya juga berambisi sekali untuk melatih PSPS, kita melihat dari materi pemain yang bagus-bagus, terutama pemain lokalnya. Saya juga berharap musim depan pemainpemain lama di pertahankan dan pemain asingnya seperti Dzumafo Herman kalau bisa di pertahankan jangan sampai lepas, saya yakin PSPS akan berjalan dengan baik,” terangnya.

Menurut rencana Mundari Karya akan berada di Pekanbaru usai Lebaran, tepatnya pada 5 September 2011 dan langsung menyiapkan tim.

“Kalau sudah deal dan pasti dengan pengurus PSPS saya melatih, secepatnya usai Lebaran tanggal lima saya sudah di Pekanbaru, dan langsung mengadakan pertemuan untuk menyiapkan tim. Karena dari informasi yang kita terima tanggal 18 Oktober kompetisi sudah berjalan dan waktunya begitu mepet kita hanya punya waktu enam Minggu untuk mempersiapkan tim,” tambah Mundari.

Sementara itu Asisten Pelatih PSPS Afrizal menyambut baik rencana pengurus PSPS yang akan mendatangkan Mundari Karya untuk menukangi PSPS. Afrizal menilai Mudari merupakan pelatih nasional yang handal dan tidak perlu diragukan lagi, apalagi Mundari juga pernah melatih PSPS tahun 2008 dan berhasil mem-

bawa PSPS menjuarai turnamen di Rengat.

“Kalau managemen sudah menentukan Mundari sebagai pelatih saya siap untuk membantunya dalam menangani tim ini, saya juga pernah bersama dia beberapa tahun yang lalu memang tidak lama tetapi kita sudah tau begaimana karakternya, tidak terlalu sulit untuk bekerjasama bersama Mundari,” kata Afrizal.

Menurut Afrizal saat ini seluruh pemain PSPS musim lalu, belum diketahui apakah sudah di hubungi oleh manajemen atau belum dan dirinya juga berharap pemain-pemain PSPS musim lalu bisa di pertahankan 50 persen terutama beberapa pemain intinya.

“Untuk materi pemain musim depan sudah ada 10-11 pemain yang saya ajukan dan mereka merupak skuad inti kita dan juga pemain lokal,” terangnya.

Dijelaskan Afrizal 11 pemain yang di sebutkannya adalah Dedi Gusmawan, Fance Harianto, Daniel Junaidi, April Hadi, Isnaini, Fajar Handika, Dzumafo Herman, Banaken dan Dzeko. “Kalau seluruh pemain ini sudah oke kita tinggal mencari tambahan pemain lain, dan kita juga berharap Amrizal bisa kembali ke Pekanbaru jadi lengkaplah kerangka tim PSPS musim depan disamping mencari pemain lainnya,” tambah Afrizal. (hr/nur)

bakti sosial..

Disebutkan, pihaknya telah mempersiapkan 1.100 paket yang akan dibagibagikan bagi masyarakat kurang mampu.

Bantuan tersebut akan disalurkan langsung MUI ke masjid-masjid untuk kemudian diserahkan kepada orang-orang yang membutuhkan.

“Pembagian sembako kami serahkan ke MUI yang lebih mengetahui kondisi lapangan. Makanya, kami akan berkoordinasi dengan MUI sebelum melaksanakan kegiatan,” ujarnya.

Peket tersebut nantinya akan disalurkan ke-12 kecamatan di Pekanbaru.

Peng Suyoto menyadari, jumlah paket yang akan disalurkan masih sangat kurang dibandingkan jumlah penduduk kurang mampu yang ada.

“Di sini kami berharap pada MUI supaya memberikan kepada orang-orang yang membutuhkan,” harapnya. Paket yang mulai disalurkan pekan depan ini terdiri dari kue kaleng, sirup, susu, gula dan satu kotak air mineral.

Hal senada juga diungkapkan Hasan Lim, salah seorang warga Tionghoa mengatakan, kegiatan serupa telah menjadi agenda rutin setiap acara-acara keagamaan, baik Islam, Kristen, maupun agama lainnya. Tujuannya tak lain adalah untuk menjalin hubungan baik antar umat beragama sembari saling berbagi rezeki.

“Kami bukan kali ini saja melakukan hal semacam ini, karena hampir di setiap acara dan hari besar keagamaannya kami menggelar kegiatan serupa,” ujarnya. (hr/cr3/mg7)

Kasus HIV/AIDS Meningkat 100 Persen

BATAM, HALUAN — Kasus temuan pengidap virus HIV/AIDS di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam pada pertengahan Agustus 2011, meningkat 100 persen dibanding bulan sebelumnya.

Konselor HIV/AIDS RSUD Kota Batam, Drg Kesfida Kesry di Batam, Senin (22/8) mengatakan, dalam sebulan terakhir terdapat empat pasien RSUD yang positif HIV meningkat dibanding Juli hanya dua kasus. “Memang tidak banyak, tapi jumlahnya meningkat,” kata Kesfi.

Ia mengatakan empat pengidap HIV/ AIDS itu dirawat inap di RSUD setelah melalui pemeriksaan lanjutan. “Ratarata mereka ditemukan positiv HIV setelah dicurigai dan ada pemeriksaan lanjutan,” lanjutnya.

Sementara itu, meskipun secara nominal angka pengidap HIV/AIDS di RSUD Embung Fatimah relatif kecil, namun ia mengatakan temuan pengidap penyakit mematikan itu mengindikasikan jumlah penderita HIV/AIDs di Batam terus meningkat.

Menurutnya, jumlah pengidap HIV/ AIDS sulit dipantau karena pemeriksaan penyakitnya tidak bisa dipaksakan kepada pasien dengan gejala-gejala tertentu.

Melainkan harus sukarela penderita.

“Misalnya di UGD ada pasien yang didiagnosa malaria. Setelah kita cek LED (laju endapan darah-red) tinggi. Dan ternyata dia positiv HIV,” kata Kesfi.

Untuk itu, kata dia, masyarakat harus waspada dan terbuka untuk memeriksakan diri ke dokter dan konselor,” lanjutnya lagi.

Kesadaran masyarakat untuk memeriksakan diri, kata dia, amat penting, karena penyebaran HIV/AIDS menyangkut perilaku keseharian pasien. Agar terhindar dari dari penyebaran virus yang menyerang sistem daya tahan tubuh itu, ia mengatakan masyarakat harus melakukan tindakan pencegahan dengan

hubungan seks secara aman dan rutin memeriksa kesehatan ke dokter. Terutama bagi yang suka ‘jajan’ ke lokaliasi.

Mereka bisa memproteksi diri, misalnya engan memakai alat kontrasepsi.

Sementara itu, Ketua Komisi Penanggulangan AIDS Kota Batam Pieter Pureklolong mengatakan jumlah kematian orang akibat terjangkit “human immunodeficiency virus” dan “acquired immune deficiency syndrome/acquired immunodeficiency syndrome” di Batam, Kepulauan Riau, meningkat tajam.

“Dalam setengah tahun ini mulai Januari hingga Juni sudah 31 orang meninggal, padahal pada 2010 selama setahun penuh ‘hanya’ tercatat kematian 43 orang akibat keganasan virus tersebut,” kata Pureklolong.

Ia mengatakan pada Januari hingga Juni 2011 terdapat 31 orang yang meninggal karena HIV/AIDS terdiri dari 15 pria dan 16 wanita.

Menurut Pureklolong, banyak faktor yang membuat jumlah penderita di Batam terus meningkat dari tahun ke

tahun, namun hubungan seksual dengan pekerja seks komersial menjadi faktor utama penyebaran HIV/AIDS di Batam.

“Menjamurnya tempat prostitusi di Batam memang menimbulkan dampak yang signifikan terhadap peningkatan penderita HIV/AIDS baru,” katanya.

Faktor lain, katanya, penggunaan narkoba dengan suntik, kesukaan pada sesama jenis kelamin dan penularan virus dan penyakit dari orang tua pada anakanak. “Di Batam sudah ditemukan wanita hamil yang terjangkit HIV/AIDS. Beberapa orang tua mengetahui dirinya terjangkit saat melahirkan anaknya yang juga telah positif HIV/AIDS,” tambah dia.

Pengidap HIV ditemukan pertama kali di Batam pada 1992, hingga kini sekitar 1.600 warga telah terjangkit.

Menurut Kesfi, mayoritas pengidap HIV/AIDS yang ditemukan di RSUD Embung Fatimah adalah heteroseksual yang suka berganti-ganti pasangan. “Tapi ada juga kasus yang ditemukan dari kalangan waria dan homoseksual,” sebutnya. (ant)

AZWAR

SEJUMLAH WARGA di Pekanbaru, Riau menyerbu plaza untuk membeli kebutuhan jelang lebaran

8

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M / 23 RAMADAN 1432 H

TANYA-JAWAB

Kurang Paham Tanya MOHON Buya jelaskan untuk saya yang masih ragu ini, bahwa yang membatalkan puasa itu memasukkan sesuatu benda ke dalam rongga tubuh m e l a l u i lobang yang terbuka. Saya MAS’OED ABIDIN k u r a n g mengerti Buya. Moga Buya tidak keberatan menjelasin pada saya. Terimakasih lebih dulu.

Wassalam. Rita Khairiyah, Painan Jawab: BENDA yang dimaksud adalah setiap benda yang bisa ditangkap oleh indra manusia normal, besar ataupun kecil, meskipun sesuatu yang biasanya tidak dimakan, seperti benang dan jarum.

Rongga yang dimaksud adalah: bagian otak dan semua bagian organ tubuh yang berada setelah kerongkongan sampai kepada lambung dan usus-usus. Beda halnya dengan sesuatu yang masuk ke dalam rongga tidak melalui lobang yang terbuka, seperti melalui pori-pori, dll.

Lobang yang terbuka adalah: mulut, kedua lobang hidung, kedua lobang telinga, qubul (kemaluan), dubur (anus), dll.

Syarat sesuatu yang dimasukkan itu dapat membatalkan puasa adalah, apabila dimasukkan dengan sengaja, bukan karena terpaksa/tidak bisa dihindari, seperti halnya debu atau lalat yang masuk tanpa disadari.

Manakala ada yang memasukkan sesuatu dari lobang-lobang yang terbuka dengan sengaja dan tanpa paksaan dari orang lain, maka puasanya batal. Ia wajib mengganti (qadha‘) puasa di hari lain di luar bulan Ramadhan. Jikalau ada yang mengkonsumsi sesuatu melalui perantara lobang hidung, puasanya batal. Jikalau ada yang meneteskan sesuatu melalui telinga atau mengorek telinga, maka puasanya batal.

Moga saja kita dapat menjaga dengan baik puasa kita sehingga kita sampai ketingkat derajat ihtisaban atau berhati hati.

Demikian secara singkat, moga bermanfaat. Wassalam.

KAKANWIL KEMENAG SUMBAR DARWAS

Warga Ramai Mengaji di Masjid

PADANG, HALUAN—Kegiatan gerakan masyarakat magrip (Gemmar Menggaji) yang dilaunching Kementerian Agama Wilayah Sumbar sejak beberapa waktu lalu mendapat dukungan dari warga.

Bahkan, sejak kegiatan itu dijadikan sebuah program, jumlah jamaah yang mendatangi rumah ibadah setiap harinya meningkat, terutama di bulan Ramadan sekarang.

“Alhamdulillah, kegiatan itu berjalan cukup sukses. Ini sebuah bukti kalau apa yang diprogramkan diparesiasi masyarakat dengan sangat baik. Kita berharap setelah Ramadan ini, masyarakat juga ramai mengaji di masjid,” kata Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sumbar, Darwas pada Haluan, kemarin.

Program yang segaris dengan Perda Babaliak Kasurau yang juga telah diluncurkan beberapa tahun lalu itu merupakan sebuah gerakan moral untuk kembali meramaikan rumah ibadah dan mendendangkan syair Alquran secara rutin setiap hari.

Sejak dilaunching, lanjut Darwas, hingga saat ini program Gemmar Menggaji berjalan lancar tanpa kendala sama sekali. Bahkan banyak tokoh masyarakat dan tokoh agama yang memberikan respons positif terhadap pelaksanaannya di lapangan.

“Program itu sasarannya adalah kembali membangkitkan rasa cinta penganut agama Islam kepada Alquran. Dengan rutin dan rajin membaca kitab suci tersebut, maka amal ibadah yang diperbuat akan semakin baik,” tutur Darwas yang pernah menjabat Kepala Kantor Kemenag Solok ini.

Jika saat ini ayat suci Alquran melantun dari sejumlah rumah ibadah sehubungan dengan Bulan Ramadhan, maka pascalebaran nanti, Darwas juga mengharapkan lantunan ayat suci Alquran akan terus bergema.

“Sebagai daerah dengan mayoritas masyarakatnya beragama Islam, saya imbau agar membaca Alquran tak hanya di bulan suci. Tapi juga harus dilantunkan, dihayati dan diamalkan setiap saat,” katanya mengakhiri. (h/ted)

KAJI KITAB KUNINGPara Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Madrasatul Ulum, mengkaji kitab kuning tafsir Jalalain, di Nagari Lubuk Pandan, Kecamatan 2 X 11 Enam Lingkung, Kabupaten Padangpariaman.

ANTARA

MULAI HARI INI

Jasa Raharja Buka Pos Pelayanan PADANG, HALUAN—Selama pekan terakhir Ramadan sampai sepekan setelah lebaran, PT Jasa Raharja Cabang Sumatera Barat meningkatkan kepedulian masyarakat dengan membuka empat Pos PelayaMudik. Pos ini melayani informasi mudik, bantuan medis dan percepat proses pemba yaran santunan kecelakaan lalulintas.

Selain itu, Jasa Raharja juga menyebar sekitar 200 spanduk sosialisasi. Spanduk ini bertuliskan beragam kalimat yang bisa menjadi petunjuk perja lanan bagi masyarakat. Span duk tersebut terpasang di titiktitik stratgeis jalur arus mudik dan balik lebaran tahun ini.

“Pada Posko ini, kami juga mendata kecelakaan serta melayani proses santunan, dengan tekad maksimal 7 hari sudah dicairkan,“ kata Kepala Cabang Jasa Raharja Sumbar, H. Achmad Badwi AAAIK kepada Haluan, kemarin.

Empat Pos Pelayanan Jasa Raharja itu didirikan di Ladang Padi, perbatasan PadangKabupaten Solok. Kemudian di Terminal Bareh Solok, Fly Over Duku dan di Kantor Jasa Raharja Sumbar.

“Ini merupakan Pos khusus Jasa Raharja bekerjasama dengan Biddokkes Polda Sumbar.

Sedangkan dengan tim terpadu, kami juga ikut berperan ber-

sama masing-masing jajaran Polresta, Dinas Perhubungan dan tenaga kesehatan. Pos terpadu ini tersebar di seluruh titik-titik strategis kabupaten/ kota di Sumbar,” kata Acmad Badwi yang belum genap sebulan menjabat Kacab Jasa Raharja Sumbar ini.

Dia menambahkan, pihak nya juga menggelar layanan pemeriksaan kesehatan keliling.

Pemeriksaan ini dilakukan dengan mengunjungi titik-titik keberangkat penumpang, seperti terminal dan di pool Bus AKDP/AKAP. “Pelayanan kesehatan ini ditujukan kepada sopir dan awak bus, namun juga terbuka bagi penumpang. Pemeriksaan ke-

ACHMAD BADWI

sehatan ini sangat penting demi kelancaran sopir dan awak selama bekendara, sehingga terhindar dari kecelakaan,” tambahnya.

Sementara itu, dari Januari hingga Juli 2011, Jasa Raharja sudah mebayarkan santunan korban kecelakaan lalulintas sebesar Rp19 miliar lebih.(h/vid)

9

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

ANTISIPASI RADIKALISME DAN TERORISME

KENANGAN KECIL

PCNU Gelar Dakwah Damai

PASBAR, HALUAN—Mengantisipasi penyusupan radikalisme dan terorisme di kalangan masyarakat, Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) menggelar Dakwah Damai selama bulan Ramadhan 1432.

Dakwah dilakukan dengan memanfaatkan momentum Safari Ramadhan ke beberapa masjid dengan mengangkat tema “Mencegah Radikalisme dan Revitalisasi Nilai-Nilai Agama untuk

INDANG DEWATA

Kaliliang Kampuang INDAHNYA Ramadan di kampung memang berbeda dengan kehidupan di kota, apalagi mengenang Ramadan tempo dulu.

Sebab, Ramadan zaman dulu salah satu aktivitas yang paling mengesankan pada bulan puasa yaitu adanya kaliliang kampuang oleh sekelompok anak-anak untuk membangunkan masyarakat sahur, seperti kisah cerita Bocah Petualang di serial televisi. Mereka berjalan kaki sambil memukul beduk atau pentungan dengan penerangan cahaya obor yang dibuat dari botol kaca dan kain bekas.

“Mengenang bulan puasa dulu, rasanya sangat bahagia dan senang sekali. Sebab, dulu saya paling aktif keliling membangunkan masyarakat sahur dengan memukul beduk dan pentungan ini,” kata Indang Dewata yang dulunya aktif melakukan kegiatan ronda itu bersama teman sebayannya di kampung halamannya, Canduang Kabupaten Agam.

Dulu itu, katanya, bulan puasa ini serasa indah dan bahagianya bagi masyarakat.

Apalagi, Ramadan dilalui bukan semata melaksanakan ibadah berpuasa saja, namun juga mendidik bagi generasi anak-anak dan remaja.

“Banyak yang bisa dipetik di masa kecil dulu sebagai pelajaran sekarang. Dulu, ketika puasa ini pukul 5 sore, kami sudah ramai ke Surau menanti waktu berbuka.

Kami sesama anak surau dengan semangat, namun lesu menanti detik-detik beduk tanda masuknya waktu berbuka. Tapi sebelum berbuka, di antara kami terjalin kebersamaan dan toleransi. Kami saling bertukar menu makanan, mengaji bersamasama dan bermain bersama-sama. Begitu juga bangun sahur, ronda keliling kampung membangunkan masyarakat sahur. Sebab, ketika Ramadan ini, kami sejak berbuka langsung tidur di Surau yaitu Surau Katiak, Canduang ini,” katanya.

Waktu berusia sekitar 7-10 tahun, Indang Dewata yang sekarang menjabat sebagai Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Padang ini tetap bersemangat melaksanakan ibadah puasa penuh, meskipun keletihan karena juga bekerja membantu orang tua sering menggoda. (h/vid)

ANTARA

PAMERAN-Pelukis Senior Sumbar Amir Syarif menunjukkan karya lukisannya tentang Surat Yaasin, pada pameran Kaligrafi “Yang Satu”, di Galeri Taman Budaya Sumbar, di Padang, pameran tersebut digelar untuk umum sepanjang bulan Ramadan

GOW Padang Berbuka dengan Kaum Dhuafa PADANG, HALUAN—Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Padang, Minggu (21/8) malam menggelar acara berbuka puasa bersama dengan kaum dhuafa di kediamam Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah, Jalan A Yani Padang.

Selain buka bersama, undangan yang berjumlah sebanyak 50 orang itu juga menerima bantuan berupa paket sembako dan kain sarung dari ketua GOW Kota Padang Ny. Harnely Mahyeldi.

“Mereka yang diundang terdiri dari kaum ibu yang sehari-hari turut mencari nafkah menopang kehidupan ekonomi keluarga, seperti buruh cuci, pembantu rumahtangga, penjual sayur keliling dan pedagang kue,” kata Ny Harnely.

Menurutnya, kegiatan buka bersama

dengan kaum duafa itu dimaksudkan untuk meningkatkan rasa kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama terutama mereka yang masuk kategori duafa.

Dengan kegiatan itu kata dia, akan muncul rasa saling memiliki antara sesama. Dan juga sebagai bentuk rasa syukur atas rezki yang diberikan Allah.

“Kita berharap kepada kaum ibu agar jangan sekali-kali meninggalkan sholat lima waktu, karena salah satu pintu pembuka rezeki adalah mengerjakan shalat,” katanya lagi.

Dia menambahkan, nilai dari paket sembako dan kain sarung yang diberikan memang tidak seberapa. Tapi pemberian paket itu merupakan salah satu cara untuk menyantuni para kaum dhuafa sehingga mereka juga ikut bergembira dalam menjalankan ibadah puasa dan lebaran nanti. (h/vid/ted)

Kisah Kearifan Mullah Nasrudin Hoja Manipulasi Deskripsi Nasrudin kehilangan sorban barunya yang bagus dan mahal. Tidak lama kemudian, Nasrudin tampak menyusun maklumat yang menawarkan setengah keping uang perak bagi yang menemukan dan mengembalikan sorbannya.

Seseorang protes, “Tapi penemunya tentu tidak akan mengembalikan sorbanmu. Hadiahnya tidak sebanding dengan harga sorban itu.”

“Nah,” kata Nasrudin, “Kalau begitu aku tambahkan bahwa sorban itu sudah tua, kotor, dan sobek-sobek.”

Yang Tersulit Salah seorang murid Nasrudin di sekolah bertanya, “Manakah keberhasilan yang paling besar: orang yang bisa menundukkan sebuah kerajaan, orang yang bisa tetapi tidak mau, atau orang yang mencegah orang lain melakukan hal itu ?”

“Nampaknya ada tugas yang lebih sulit daripada ketiganya,” kata Nasruddin.

“Apa itu?”

“Mencoba mengajar engkau untuk melihat segala sesuatu sebagaimana

adanya.”

Jangan Terlalu Dalam

Telah berulang kali Nasrudin mendatangi seorang hakim untuk mengurus suatu perjanjian. Hakim di

desanya selalu mengatakan tidak punya waktu untuk menandatangani perjanjian itu. Keadaan ini selalu berulang sehingga Nasrudin menyimpulkan bahwa si hakim minta disogok. Tapi — kita tahu — menyogok itu diharamkan. Maka Nasrudin memutuskan untuk melemparkan keputusan ke si hakim sendiri.

Nasrudin menyiapkan sebuah gentong. Gentong itu diisinya dengan tahi sapi hingga hampir penuh.

Kemudian di atasnya, Nasrudin mengoleskan mentega beberapa sentimeter tebalnya. Gentong itu dibawanya ke hadapan Pak Hakim.

Saat itu juga Pak Hakim langsung tidak sibuk, dan punya waktu untuk membubuhi tanda tangan pada perjanjian Nasrudin.

Nasrudin kemudian bertanya, “Tuan, apakah pantas Tuan Hakim mengambil gentong mentega itu sebagai ganti tanda tangan Tuan ?”

Hakim tersenyum lebar. “Ah, kau jangan terlalu dalam memikirkannya.”

Ia mencuil sedikit mentega dan mencicipinya. “Wah, enak benar mentega ini!”

“Yah,” jawab Nasrudin, “Sesuai ucapan Tuan sendiri, jangan terlalu dalam.” Dan berlalulah Nasrudin.

Jamu

Kedamaian Bangsa”.

Ketua PCNU Pasaman Barat Samidas kepada Haluan, Senin (23/8) mengatakan, keberadaan NU di Pasaman Barat ikut berperan membangun sumberdaya manusia yang ada di daerah itu, sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah untuk membangun di atas tadah agama dengan falsafah Adat Bersendikan Syarak, Syarak Bersendikan Kitabullah.

Dia menyebutkan, bahwa NU merupakan pilar kekuatan kebangsaan dalam menjaga nilainilai Islam yang “Rahmatan Lil Alamin”. Usaha yang senantiasa dilakukan tetap mempertahankan jati diri, berjuang dalam amar makruf nahi mungkar dan memperkokoh ukhuwah Islamiyah antar sesama umat.

“Menyampaian dakwah sebenarnya tugas kita bersama, namun NU Pasaman Barat bertekad tetap berperan dalam hal kemaslahatan umat. Kegiatan PCNU selama bulan Ramadhahan tahun ini tidak jauh dari berdakwah untuk umat,” kata Sarmidas.

Terkait ancaman radikalisme dan terorisme di kehidupan masyarakat , dia mengatakan, sikap itu berawal dari persoalan fundamental terutama menyangkut perebutan ideologi. Ini sering bermuara pada aksi kekerasan dan radikalisme.

“Nah, ini bisa segera diakhiri dengan jalan damai dan pendekatan yang penuh dengan hikmah mau’dhah hasanah.

Makanya, peran kami di bulan Ramadan ini menggelar Dakwah Damai,” katanya lagi. menurutnya, Islam Indonesia yang “tawassuth” (moderat) dan “tasamuh” (toleran). Setiap saat terus digoda agar menjadi liberal dan radikal. Keduanya sangat merugikan NU dan ujung-ujungnya mengancam eksistensi bangsa.

Untuk itu, katanya lagi, NU tetap konsisten memilih jalan damai untuk membangun masyarakat Islam tanpa harus menempuh jalur politik kekuasaan.

“Tetapi perjuangan NU melalui pemahaman akidah yang dalam, keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT serta menerapkan syariat Islam di tingkat masyarakat mulai dari tingkat jorong, nagari, kecamatan sampai pada tingkat kabupaten,” ujarnya.

Ketua Tim Dakwah PSNU Bakri Arifai menambahkan, melalui Safari Dakwah Ramadan tersebut, PCNU Pasaman Barat bekerja sama dengan Forum Masyarakat Peduli Sumbar memfokuskan pada upaya mengantisipasi radikalisme dan terorisme yang kian berkembang mengancam keutuhan NKRI. (h/nir)

Jadwal Tarawih Anda SELASA 23 Agustus 2011 / 23 Ramadan 1432 H NO

TEMPAT

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.

22.

23.

24.

25.

26.

27.

28.

29.

30.

31.

32.

33.

34.

35.

36.

37.

38.

39.

40.

41.

42.

43.

44.

45.

46.

47.

48.

49.

50.

51.

52.

53.

54.

55.

56.

57.

58.

59.

60.

Mushalla Nurul Islam Gurun Laweh Lubuk Begalung Mushalla Al-Jadid Kabun JL. Tunggang Kel. Ps. Ambacang Masjid Baitul Makmur Perumnas Air Tawar Barat Masjid Al-Bahraian Purus Atas Masjid Imaduddin Wisma Indah II Lapai Padang Masjid Barkah Kel. Jati Kec. Padang Timur Masjid Husnul Khatimah Komp. Perumahan Nuansa Indah Masjid Baiturrahman - Jati Masjid Hidayah JL. Tunggang Kel. Ps. Ambacang Mushalla Baitul ‘Arafah Komp. Plm Griya Indah II Kuranji Masjid Sahara Padang Pasir Masjid Ukhuwah Muhammadiyah Simpang Haru Masjid Raudah Ulak Karang Masjid Abrar Banda Olo Masjid Khairul Ummah Gadut Kel. Padang Besi Masjid Baitul Muttaqin Pangkalan TNI AU Tabing Padang Masjid Raya Ganting Masjid Nailussa’dah Alang Laweh Koto Masjid Nurus Sakinah JL. Palang Karaya Ulak Karang Selatan Masjid Nurul Iman Sumatera Barat Mushalla Darul Ishlah JL. Bakti IV Kel. Parupuk Tabiang Masjid Nurul Yaqin Belanti Masjid Al-Wustha Bungo Pasang Masjid Al-Hidayah Siteba Masjid Baiturrahim Parak Anau – Filano Tabing Masjid Istiqlal Purus Atas Masjid Nurul Huda Simpang Piai Masjid Nurul Ihsan Komp. Arai Pinang Pagambiran Masjid Raya Muhammadiyah Tanjung Sabar Lubeg Mushalla Jihadul Muslimin Kampung Ujung Tanjung Lapai Masjid Al-Azhar UNP Padang Masjid Raya Durian Tarung Kel. Ps. Ambacang - Kuranji Mushalla Nurul Munfiqin Jalan Pulau Karam No. I69 Masjid Darussalam Pemancungan Kel. Pasa Gadang Masjid Muhajirin Komp. Mawar Putih Kec Kuranji Masjid Iman Ketaping JL. S. Parman Lolong Masjid Muhammadiyah JL. Pasar Batipuh - Padang Masjid Al-Munawwarah Perumnas Pagambiran Lubeg Masjid Istighfar Parak Gadang Mushalla Baitul Huda Parak Gadang Masjid Al-Mudzakkirin Jondul IV Tabing Padang Mushalla Al-Muhajirin JL. Kali Serayu Dalam Padang Baru Mushalla Al-Mittaqin JL. Apel XIV Perumnas Belimbing Masjid Al-Irsyad Asrama TNI-AD Terandam Ganting Mushalla At-Taubah Kel. Koto Baru Nan XX Kec. Lubeg Masjid Nurul Ihsan AS-POL Loloang Padang Masjid Al-Furqan JL. Sutan Syahrir Kec. Padang Selatan Masjid Nurul Anhar RT.06. / RW.06 HO IV Indarung Mushalla Al-Firdaus JL. Ampera Kel. Kampung Baru Lubeg Masjid Jamik Ukhuwah JL. Anwar No. 21. Kel. Flamboyan Baru Mushalla Darul Arham Cimpago Permai II Koto Lua - Pauh Masjid Al-Furqan Kel. Parak Laweh Pulau Aie Nan XX Lubeg Masjid Raya Baitul Muttaqin Kel. Pampangan Kec. Lubeg Mushalla Muhajirin Muhammadiyah Simpang Tanah Sirah Masjid Raya Baitul Ihsan Korong Gadang Kec. Kuranji Masjid Thaibiyah Muhammadiyah Ranting Cangkeh Lubeg Masjid Al-Iman Lolo Gunung Sarik Masjid Baburrahmah Kel. Anduring Kec. Kuranji Masjid Kebenaran Kel. Anduring Kec. Kuranji Masjid Nurul Anhar JL. Veteran No. 131 Purus Baru Padang

PENCERAMAH Hendro Kurniawan, S. Kom Alpi Rudiwan, S.Pd Drs. H Rusydi, SH Drs. Djohan Herman Rj. Palemban Toni Markos, M.Ag Jafrizal, S.Ag Alman Sabura, S.Pd.I Drs. H. Deflaizer H. A. Syahruji Tanjung Drs. Muslim Nur Drs. Ali Amran Abbas, MM DR. Firdaus, M.Ag Ayatollah, SH.I Drs. Masran Nasution Syafrizal, S.Pd.I Nazib Drs. H. Masrizal Jabaruddin, BA Dr. Irdas Raja, M.Ag H. Mas’oed Abidin H. Amora Lubis, S.Sos.I Drs. Arizal, MP Fauzi, S.Pd.I Ustadz Firman Mansur Drs. Ariswan, M. Pd Syamsurizal, SH.I Busthanul Ulum Drs. Agustami Asrul MI, Batuah Zulkifli Ramli, S.Ag Dr. Alkhendra Drs. Syafridal Husen Drs. Putra Erison Drs. Nasril, M.Pd.I Drs. Saifunir Husen H. Zaitul Ikhsan Faizin, S.Th.I, MA Al-Bizar, S.Ag Ucin Limas Qori YZ, SH.I Suharli, S.Ag H. Ade Agustian , Lc Welhendri, S.Ag Abdullah Syam Drs. M. Nur Bin Nurdin Drs. A. Busyrawi Ikhwan, S.Pd.I Drs. Damanik, M. Ag Zulkisman Lubis, S.Ag Buya Yunus H. Jawahir, Lc, MA Irwan Ismail, S.Ag Darpison Arrasyid, S.Ag Abadi, S.Sos H. Yusfik Helmi Dt. Yang Sati Khairul, S.Pd.I Dr. Zulheldi, M.Ag Zakirman, S.Ag Yasman, S.Ag Effendi Usman Ridho Ikhwanul

Bersihkan Hati, Raih Keberkahan untuk Kemenangan

MOCHINTA

Obat Herbal Alam dari Sumatera Barat

Mengatasi Penyakit Maag Akut & Tukak Lambung untuk Konsultasi Hub :

0852 6577 5536 Mochinta sekarang sudah tersedia di Apotik/T.O terkemuka di kota anda atau ingin tahu lebih jauh, untuk konsultasi hubungi kami di No. Telp. : 0852 7577 5536 atau DAPATKAN DI APOTEK DAN TOKO OBAT DI KOTA ANDA : Padang : Apotik Arga (Terandam), Apotik Mega Utama (Terandam), Apotek Dira (Simp. Jondul) Rawang, TO. Mega Utama (Padang Sarai), Apotek Diana (Tabing), TO. Nafa (Siteba), Apotek Syuhada (Alai), TK. Adi (Dpn SMA 10 Padang), APT. Simp. Haru (Jl. Dr. Sutomo No.49), APT. Kita (Depan Diklat BRI)Limau Manis, APTK. Media Medika Psr. Baru Limau Manis, APT. Iliran Farma Gadut (Depan RSJ), TO. Ikhlas (Indarung), TO. Jamu Jago Jl. Niaga 204 Pdg, APTK. Cahaya Bunda Siteba, APT. Asri Baru Jl. Imam Bonjol (Komp. Atom), APT. Patimura, APT. Raisa Jl. St. Syahrir no.62, APT. Glory Jl. Niaga Pondok, APT. Eres Farma Jati, APT. Isty Farma Jati, APT. Aroma Jati, APT. Farmasia I Imam Bonjol, APT. Arafah Ganting, APT. Naufal Andaleh, APT. Cahaya Bantuan Balai. Baru, APT. Vibra Belimbing, APT. Mitra Farma Simp. Gaduik, APT. Bio Farma Bandar Buat = Pariaman : Aptk. Zelia (Psr.Lbk Alung), TO. Budi (Psr. Sicincin), Klinik Permata Bunda Kayu Tanam, TO. Bunda Farma (Pauh Kamba), Aptk. Nuri (Jl. Tugu Perjuangan depan Stasiun KA)= Solok : Apotik Pribadi, Apotik Rakyat Romeo, TO. Kurnia (Psr. Sumani), Aptk. Gretta Solok, Aptk. Mitra Patimura Solok, TO. Risda Farma Alahan Panjang, TO. Pelangi M. Paneh, APT. Tujuh (Depan RSUD Solok) = Sawahlunto : Apotik Prima = Sijunjung : Tb. Mitra, Apotik Samudra = Bukittinggi : Apotik Saiyo, Apotek Mecca, Apotek Asrama Murni = Payakumbuh : Apotik Roste, Apotik Medika Farma, = Batusangkar : TO. Paten , APT. Sari Bulan, APT. Reno Sari, Apotek Budi Agung = Padang Panjang : TO. Rahmat Arafah = Pasaman : Apotek Satria (Psr. Inpres) Padang Baru Lubuk Basung, Apotek Saiyo Lubuk Sikaping, Apotek Sejati Prima Simp. Empat Pasaman, TO. Rahmat Psr. Panti Pasaman = Dharmasraya : Apotek Berkah Bunda (S.Rumbai), TO. Berkah Jaya (Koto Baru), Apotek Aisyah (P.Punjung), APT. Sumber Sehat, APT. Alam Sari Padang Aro, TO. Singgalang M. Labuh = Pesisir Selatan : Apotek Riski Farma, Apotek Hikmah (Kota Painan), TO. Mali (Tarusan), TO. Sehat (Psr. Baru)

H

PROARG 35. MOSA 000 I ,-/b tl

Rp.

Isi : 30 Kapsul POM TR. 103 317 601

10 L U A R N E G E R I

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

Lintas Global Thaksin Bangkit Lagi BANGKOK, HALUAN—Dengan adik perempuannya hampir berkuasa, mantan perdana menteri Thailand Thaksin Shinawatra melancarkan taruhan tinggi dunia, yang pengulas katakan mengancam sekutunya di kekuasaan.

Hartawan itu, yang digulingkan dalam kudeta pada 2006, membayangi dua minggu pertama pemerintahan Yingluck Shinawatra dengan rencana perjalanan ke Jepang, yang mengangkat pertanyaan tentang pengaruhnya atas pemerintah tersebut.

Thaksin, yang tinggal di luar negeri untuk menghindari hukuman dua tahun penjara atas korupsi, membuat marah lawan dengan rencana lawatannya, yang dijadwalkan berlangsung pada 22-28 Agustus, yang mencakup kunjungan ke daerah hancur oleh gempa dan tsunami pada 11 Maret.

Dengan didorong kemenangan “bermasalah” dalam pemilihan umum, Thaksin bertujuan mengirim pesan bahwa ia perdana menteri sebenarnya, kata Pavin Chachavalpongpun, pakar Thailand di Lembaga Kajian Asia Tenggara di Singapura.

Tapi, Pavin menyatakan taipan itu bergerak terlalu cepat dan elit tradisional serta tentara akan menyerang balik. (ant)

Suriah Siap Gelar Pemilu DAMASKUS, HALUAN— Presiden Suriah Bashar al-Assad dalam wawancara dengan stasiun televisi negara, Ahad, mengatakan ia berencana menyelenggarakan pemilihan anggota parlemen pada Februari 2012.

Penyelesaian krisis lima-bulan di negeri itu “bersifat politik”, kata Bashr. Ia menambahkan situasi keamanan sekarang lebih baik.

Ia menyatakan Suriah sedang melalui tahap peralihan dan akan ada perubahan undang-undang dasar.

Ia berjanji siapa pun yang melakukan kejahatan terhadap setiap warga Suriah, apakah ia warga sipil atau militer, akan dimintai pertanggungjawaban ketika ia terbukti bersalah.

Bashar mengatakan hubungan Suriah dengan Barat adalah “hubungan konflik mengenai kedaulatan ... dan kami berpegang teguh pada kedaulatan kami tanpa keraguan”.

Ia memperingatkan setiap tindakan militer terhadap Suriah akan menghadapi pembalasan terhadap mereka yang melakukannya.

Ia menekankan Suriah takkan pernah kelaparan sebab negara tersebut mandiri dan memiliki lokasi geografis yang penting bagi ekonomi di wilayah tersebut. Bashar, sebagaimana dilaporkan Xinhua Senin, memperingatkan setiap pengepungan terhadap Suriah akan membahayakan negara lain regional dan berdampak terhadap negara lain.

Tekanan internasional telah meningkat terhadap Bashar karena ia diduga menindas pemrotes anti-pemerintah, sementara Presiden AS Barack Obama, untuk pertama kali pada Kamis (18/8), secara terbuka mendesak Bashar agar mundur dan memberlakukan sanksi baru.

Inggris, Prancis dan Jerman juga telah mendesak Bashar agar meletakkan jabatan.

Sementara itu, Uni Eropa pada Jumat (19/8) memutuskan untuk menambah 20 nama baru ke dalam daftar pejabat Libya yang menjadi sasaran pembekuan aset dan larangan perjalanan.

Rusia, sekutu penting bagi pemimpin Suriah, tak mendukung seruang paling akhir Uni Eropa dan AS agar Bashar al-Assad mundur, kata Kementerian Luar Negeri Rusia, Jumat. “Kami tidak mendukung seruan ini dan percaya rejim Bashar al-Assad mesti diberi waktu untuk menyelesaikan semua pem baruan yang ia umumkan,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Alexander Lukashvich.(ant)

REUTERS

PENDUKUNG PEMBERONTAK-Para pendukung pemberontak Libya atasa Khadafi yang lari ke Tunisia, berunjuk rasa di depan kedutaan Libya di Tunisa, Senin (22/8). Mereka menuhi jalan dan merobek poster bergambar Khadafi.

'Spiderman' Mesir Turunkan Bendera Israel

MESIR, HALUAN — Seorang pemuda Mesir pada Ahad subuh memanjat gedung 15 lantai di Kairo, di mana Kedutaan Besar Israel berada untuk menurunkan bendera Zionis dan menggantinya dengan bendera Mesir.

Pemuda itu, Ahmad alShahhat mengatakan, Senin, bahwa ia berhasil menemukan jalan untuk mengecoh petugas keamanan Mesir di sekitar gedung, dan secara bertahap memanjat gedung tersebut. Para petugas Mesir tidak bisa menghentikannya, dan ia berhasil mencapai balkon kedutaan sebelum menurunkan bendera Israel.

Bendera itu robek menjadi potongan-potongan besar ketika ia menariknya dan beberapa dari pemrotes langsung membakar potongan yang jatuh ke tanah.

Ribuan warga Mesir masih menggelar protes di depan Kedutaan Besar Israel di Kairo, menuntut pengusiran duta besar Zionis. Protes dimulai

Raja Abdullah Dapat Gelar Doktor HC dari UI JEDAH, HALUAN — Universitas Indonesia (UI), menganugrahi gelar Doktor Honoris Causa (HC) di bidang perdamaian dan kemanusiaan kepada Raja Arab Saudi Abdullah bin Abdul Aziz, pada Ahad 21 Ramadhan 1432 setelah Maghrib.

Penganugerahan gelar doktor tersebut diberikan langsung oleh Rektor Universitas Indonesia (UI), Prof. Dr. der. Soz Gumilar Rusliwa Somantri dalam satu upacara yang diadakan di Istana Al-Safa, yang dihadiri para ulama internasional, beberapa Menteri Arab Saudi, para pimpinan lembaga Tinggi Arab Saudi dan para Gubernur, demikian siaran pers dari KJRI Jeddah yang diterima ANTARA, Senin.

Dari pihak Indonesia tampak hadir Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi, Gatot Abdullah Mansyur, Utusan Khusus Presiden

RI untuk timur tengah, Prof Alwi Syihab, Konjen RI Jeddah Zakaria Anshar dan para guru besar UI. Raja Abdullah menerima gelar tersebut karena dianggap berhasil memajukan Arab Saudi hingga menjadi pusat peradaban islam moderat, mewujudkan kesetiakawanan negara Arab dan upaya kerasnya dalam merealisasikan perdamaian di Palestina.

Selain itu Raja Abdullah juga dianggap berhasil mempromosikan dialog antar penganut agama untuk menciptakan perdamaian dunia dan menyerukan para pemimpin islam dan non islam untuk menghapus stereotype teroris kepada agama Islam.

“Dan yang tidak kalah penting menurut Rektor UI dalam pidatonya adalah peran Raja Abdullah pada masalah kemanusiaan dan kemajuan iptek,” sebut siaran pers itu lagi. (ant)

setelah tentara Israel menewaskan lima pasukan perbatasan Mesir pada hari Kamis.

Israel juga melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza, menggugurkan 15 warga Palestina, termasuk anak-anak dan melukai setidaknya 40 lainnya.

Kelompok muqawama Palestina di Gaza menembakkan hampir 37 peluru dan rudal Grad ke Israel sejak Kamis, menyebabkan 13 warga Israel cedera, termasuk empat menderita luka serius.

Sumber-sumber Israel me laporkan pada Sabtu malam bahwa setidaknya satu warga Israel tewas dan empat lainnya luka berat ketika pejuang di Gaza menembakkan roket ke Bersyeba, selatan Palestina pendudukan.(rep/irib)

Liga Arab Kecam Gempuran Israel

KAIRO, HALUAN—Liga Arab mengutuk gempuran udara Israel terhadap Jalur Gaza dan mengatakan, PBB harus mengambil tindakan untuk mengakhiri serangan-serangan yang telah menewaskan 15 orang itu. “Kami mengeluarkan sebuah pernyataan yang mengutuk ofensif Israel terhadap Gaza... dan wilayah Mesir,” kata Sekretaris Jendral Liga Arab Nabil Elaraby kepada wartawan di Kairo, Senin.

“PBB harus mengambil langkah-langkah untuk menghentikan ofensif Israel terhadap Gaza,” katanya, tanpa memberikan penjelasan terinci mengenai langkahlangkah yang dimaksud.

Diantara mereka yang tewas dalam serangan-serangan udara itu adalah pemimpin sebuah kelompok bersenjata Palestina dan lima warga sipil yang mencakup tiga anak.

Israel meluncurkan seranganserangan itu setelah orang-orang bersenjata yang kata Israel datang dari Jalur Gaza dan menyeberang

ke wilayahnya dekat kota pesisir Laut Merah Eilat melalui Semenanjung Sinai Mesir membunuh delapan orang dalam seranganserangan di sebuah jalan gurun pada Kamis. Lima personel keamanan Mesir dan tujuh orang bersenjata juga tewas dalam kekerasan pada hari itu.

Sementara itu, pejuang Palestina menembakkan sedikitnya 12 roket ke Israel selatan, yang membuat Israel mengancam meningkatkan serangan-serangan di Jalur Gaza.

Dalam serangan itu, roket dari Jalur Gaza menghantam sebuah sekolah kosong di Beersheba dan mendarat di kota pesisir Israel Ashkelon. Tidak ada laporan mengenai korban. Insiden terakhir itu menandai peningkatan kekerasan antara Israel dan pejuang Palestina di Gaza.

Bulan lalu terjadi kenaikan dalam serangan roket dan proyektil lain yang ditembakkan dari Gaza ke Israel, mengakhiri bulan-

Iran Tangkap Mata-mata AS TEHERAN, HALUAN—Menteri Intelijen Iran Haidar Moslehi Hojjatoleslam mengatakan bahwa tiga warga negara AS yang ditangkap atas tuduhan spionase di wilayah Iran pada 31 Juli 2009 memasuki negara itu dengan perencanaan sebelumnya dan untuk tujuan mata-mata.

Menteri Intelijen membuat pernyataan setelah pertemuan kabinet pada Ahad dan dalam menanggapi pertanyaan wartawan pada putusan yang dikeluarkan oleh Cabang 15 Pengadilan Revolusi Teheran.

“Setelah penyelidikan dan serangkaian interogasi oleh Kementerian Intelijen atas warga negara AS yang ditahan itu, menjadi cukup jelas bagi kita bahwa mereka telah melaksanakan misi,” kata Moslehi menambahkan.

Dia menunjukkan bahwa menurut informasi yang tersedia, Badan Intelihen AS (CIA) dan dinas intelijen asing lainnya secara aktif beroperasi dekat perbatasan Iran. “Kami memantau kegiatan intelijen asing di dekat perbatasan Iran dan pada saat yang sama kita mengambil langkah-langkah tertentu yang kita anggap perlu,” kata

Moslehi menambahkan.

Dia mengingatkan penangkapan dua orang asing di Iran beberapa waktu lalu juga berencana untuk mengaktifkan jaringan sosial di Iran

dengan anggaran besar dialokasikan untuk kegiatan mereka.

Tiga orang Amerika bernama Shane Michael Bauer, Yosua Felix Fattal dan Sarah Emily Shourd

I, kalau terjadi longsor di Lembah Anai yakni Kota Bukittinggi-Maninjau jarak tempuh 48 kilometer, Maninjau-Pariaman jarak tempuh 55 kilometer, Pariaman-Lubuk Alung jarak tempuh 35 kilometer, dan Lubuk Alung-Padang jarak tempuh 35 kilometer.

Dan alternatif II kalau terjadi longsor di Lembah Anai adalah Bukittinggi-Malalak jarak tempuh 10 kilometer, Malalak-Sicincin jarak tempuh 46 kilometer, Sicincin-Padang jarak tempuh 47 kilometer. Serta alternatif III kalau terjadi longsor di kelok 9 yaitu Kiliran jao-Riau jarak tempuh

ditangkap oleh penjaga perbatasan Iran pada 31 Juli 2009 setelah mereka menyeberangi perbatasan Iran dari perbatasan Irak, Kurdistan. (ant)

REUTERS

DOAKAN CHAVEZ-Presiden Venezuela Hugo Chavez (ketiga kiri) berpose bersama warga Venezuela yang mencukur rambut mereka sebagai solidaritas dalam upacara Ekumeni untuk mendoakan kesembuhan Chavez di Istana Miraflores, Karakas, Minggu.

Lebaran, Polda....................................................................Sambungan dari Hal.1 keamanan dan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.

Polda Sumbar juga menyiapkan beberapa anggota polisi penembak jitu yang ditempatkan di titiktitik rawan kriminalitas, seperti di Ladang Padi, Sicincin-Malalak, Padang-Pesisir, di Perbatasan Sumbar, dan tempat yang lain. Kemudian petugas gabungan juga ditempatkan di titik keramaian, pariwisata, terminal, bandara.

Selain itu juga diimbau kepada para pemudik apabila terjadi bencana, maka petugas telah menyiapkan Jalur alternatif. Seperti jalur alternatif

bulan tenang setelah meletusnya kekerasan pada April ketika sebuah rudal anti-tank menghantam bis sekolah Israel, yang menewaskan seorang remaja.

Israel membalas serangan itu dengan gempuran udara yang menewaskan sedikitnya 19 orang Palestina dalam kekerasan mematikan sejak ofensif 22 hari di Gaza pada Desember 2008 hingga Januari 2009. Israel meluncurkan perang 22 hari itu dengan dalih untuk menghentikan seranganserangan roket dan mortir.

Jalur Gaza, kawasan pesisir yang padat penduduk, diblokade oleh Israel dan Mesir setelah Hamas berkuasa empat tahun lalu.

Israel menggempur habishabisan Jalur Gaza dua tahun lalu dengan dalih untuk menghentikan penembakan roket yang hampir setiap hari ke wilayah negara Yahudi tersebut.

Kini perang di sekitar Gaza meletus lagi setelah gencatan senjata berakhir. (ant)

50 kilometer.

Kapolda Sumbar Brigjend Pol. Wahyu Indra Pramugari memimpin apel gelar pasukan operasi Ketupat tahun 2011, sebuah operasi kepolisian yang digelar setiap tahun bertepatan dengan hari raya Idul Fitri 1432 H. Acara gelar pasukan berlangsung di lapangan RTH Imam Bonjol, Senin (22/8), diikuti ribuan personel pengamanan gabungan di antaranya dari Polri, TNI dan Dinas Perhubungan. Beberapa pejabat tinggi pemerintah dari Pemprov Sumbar dan Padang juga hadir dalam acara itu. (h/nas)

DIJUAL TANAH SEGERA Lokasi Jl. Raya Bandara BIM + 200M dari pinggir jalan raya.

Luas 5610 M2 (Harga Nego) tanpa perantara. Hub. HP. 087792339006 (Ita).

11

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

PEKERJA TELUK BAYUR TERIMA THR

Lebih Besar daripada Tahun Lalu

PADANG, HALUAN — Sekitar 950 tenaga kerja bongkar muat (TKBM) di Pelabuhan Teluk Bayur Padang tampak gembira. Pasalnya, mereka menerima tunjangan hari raya (THR) dari Koperasi Bongkar Muat (Koperbam), Senin (22/8).

Pekerja tampak puas, karena THR yang mereka dapatkan sekarang ini lebih besar dibanding tahun sebelumnya. Jika tahun sebelumnya masing-masing TKBM menerima THR berupa uang tunai sebesar Rp450 ribu, maka kali ini meningkat menjadi Rp700 ribu perorang. Begitu juga dengan penerimaan uang daging, jika tahun sebelumnya mereka menerima Rp150 ribu perorang, kali ini naik menjadi Rp200 ribu perorang.

Ketua Koperbam Teluk Bayur Padang Chandra mengatakan, selain pemberian uang tunai, masingmasing TKBM juga mendapatkan

paket lebaran berupa dua kilogram gula pasir, dua kilogram tepung terigu, dua botol minuman sirup dan setengah kilogram mentega. Sebelumnya Koperbam juga telah menyerahkan satu helai kain sarung kepada masing-masing TKBM. “Seluruh TKBM telah menerima THR, begitu juga dengan 16 karyawan Koperbam. Saya berharap, pemberian THR ini bisa memicu peningkatan kerja TKBM, agar penghasilan Koperbam lebih meningkat lagi, yang bisa juga berimbas pada peningkatan THR untuk tahun depan,” ujar Chandra kepada Haluan.

Chandra menjelaskan, tahun 2009 lalu, pemasukan Koperbam mencapai Rp20 miliar. Untuk tahun 2010, pemasukan Koperbam meningkat menjadi Rp30 miliar. Chandra berharap, penghasilan Koperbam bisa meningkat untuk tahun 2011 ini dan

tahun-tahun mendatang. Oleh karena itu, ia berharap banyak kepada TKBM untuk bisa bekerjasama dengan baik dan disiplin dalam bekerja. Saat ini, sejumlah TKBM harus bekerja 24 jam, karena banyaknya kapal pengangkut barang yang antre di Pelabuhan Teluk Bayur Padang. Namun pemberlakukan 24 jam kerja itu hanya berlaku pada pembongkaran dan muatan tertentu, seperti batubara, semen, CPO dan yang lainnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Padang Asril mengatakan, tidak semua koperasi diwajibkan membayar THR kepada anggotanya, tapi hanya koperasi yang memiliki kekuatan Sisa Hasil Usaha (SHU) yang besar, seperti Koperasi PT Semen Padang, Koperasi PT PLN, Koperasi PDAM, Koperasi PT Telkom dan koperasi lainnya. (h/wan)

Modal Jelang...............................Sambungan dari Hal.1 para pemain bertahan Indonesia membuat Sulaiman Obaid berdiri bebas tanpa penjagaan.

Dengan mudah dia mencungkil bola dan membobol gawang Markus.

Skor berubah menjadi 1-0 bagi keunggulan Palestina.

Gol itu justru membangkitkan mental bertanding Merah Putih.

Pasukan Garuda akhirnya sukses menyamakan kedudukan di pertengahan babak kedua.

Berawal dari pelanggaran pemain bertahan Palestina terhadap Cristian Gonzales, wasit kemudian memberikan hadiah tendangan bebas bagi Indonesia.

Gonzales melepaskan sebuah tendangan keras yang masih mampu dihalau kiper Palestina. Bola muntah langsung disambar tandukan Haryono.

Akan tetapi, pelipis Haryono

terkena tendangan pemain Palestina yang menyebabkan dirinya terluka cukup parah. Dia kemudian digantikan oleh Toni Sucipto.

Indonesia berbalik ungul ketika pertandingan memasuki menit ke70. Gol pasukan Merah Putih diciptakan oleh Cristian Gonzales.

Berawal dari sebuah skema serangan balik, M Ridwan menyisir dari sisi kiri dan kemudian mengirim umpan silang datar. Cristian Gonzales yang berdiri bebas tanpa pengawalan dengan mudah menceploskan bola umpan matang Ridwan itu. Indonesia kini berbalik unggul 2-1.

Indonesia kembali membobol jala Palestina di menit ke-78. Menerima umpan terobosan Cristian Gonzales, Bambang Pamungkas dengan mudah menceploskan bola ke dalam gawang.

Skor berubah menjadi 3-1 bagi

keunggulan Indonesia.

Enam menit sebelum bubaran, Bepe mencetak gol keduanya. Gol tersebut tercipta di menit ke-84.

Berawal dari kerjasama satu dua apik antara M. Ilham dan Cristian Gonzales, pemain bertahan Palestina melanggar Gonzales yang tengah memegang bola.

Akan tetapi, bola yang lepas langsung disambut Bepe dengan tendangan keras jarak jauh yang bersarang mulus di pojok kanan gawang Palestina. Timnas kini unggul jauh 4-1.

Timnas Indonesia terus memborbardir pertahanan Palestina, beberapa peluang pun tercipta diantaranya melalui Okto Maniani dan Gonzales. Akan tetapi, hingga pertandingan berakhir, keunggulan 4-1 Indonesia tetap tak berubah. (h/inl/pp)

Khadafi Hampir .........................Sambungan dari Hal.1 Pemerintah Libya dilaporkan telah menawarkan perundingan segera.

Sebelumnya, hari Minggu sore (21/8) jurubicara pemerintahan Libya melakukan pertemuan dengan segelintir wartawan yang masih berada di Tripoli. Moussa Ibrahim menuding pemberontak melakukan eksekusi semena-mena, penjarahan dan perkosaan di kota-kota yang pada harihari terakhir mereka kuasai. Ia menuduh NATO bertanggung jawab atas semua ini karena telah membantu pemberontak untuk dapat menerobos ke kota-kota itu, sehingga mereka dapat melakukan kejahatan tersebut. Ibrahim terutama menuding pemimpin pemerintahan AS, Inggris dan Perancis.

“Setiap tetesan darah rakyat Libya yang ditumpahkan pemberontak, merupakan tanggung jawab pemerintah barat, terutama negara anggota NATO. Karena itu, tuan Obama, Cameron dan Sarkozy lah yang bertanggung jawab secara moral terhadap setiap orang yang tewas di negeri ini,” seru tangan kanan Khadafi itu.

Akan Rebut Tripoli Ibrahim sama sekali tidak me-

nyinggung kemungkinan pengungsian Khadafi. Ia hanya menegaskan bahwa agenda politik tidak tergantung pada isu apakah seseorang mengungsi atau tidak.

Pernyataan Ibrahim pada jumpa pers itu tampaknya ditandai dengan pandangan pribadinya. “Hampir 15 tahun saya habiskan untuk mengenyam pendidikan di Inggris. Saya tadinya mengira mengenal inti peradaban barat. Tetapi dalam konflik ini saya mengenali sisi barat yang lain, sisi yang hanya bisa saya temukan di buku-buku sejarah. Barat dengan lumuran darah, penghancuran, pembunuhan dan pendudukan.

Barat yang tidak punya hati dan perasaan,” ujar dia.

Banyak jurnalis mendapat kesan, seakan itu merupakan kata-kata perpisahan Ibrahim. Sementara itu, Mustafa Abdel Jalil, jurubicara Dewan Transisi Pemberontak dalam wawancaranya dengan stasiun televisi Al Arabiya mengumumkan bahwa para pemberontak terus maju untuk merebut ibukota Tripoli, oleh sebab itu ia menyarankan pendukung Khadafi untuk tidak lagi berjuang untuk penguasa Libya itu dan agar

menyerahkan senjatanya, tidak keluar rumah atau mendukung pemberontak. Ia mengatakan, saat yang menentukan kini tiba.

Tempat pembantaian Meskipun yakin akan menang, Abdel Jalil khawatir bahwa Khadafi akan menjadikan Tripoli sebagai tempat pembantaian, bila pertempuran yang menentukan tiba. “Tentu kami kenal moral dan sikap Khadafi.

Libya dan rakyatnya tidak penting baginya. Pada saat-saat terakhir ia siap melakukan segalanya. Ia dapat saja membakar Tripoli, membuat mobil menjadi jebakan bom atau membuka gudang senjata gasnya.

Kami memperhitungkan semua kemungkinan dan siap menghadapinya,” ujarnya.

Sementara itu pertempuran di Tripoli berlanjut. Koresponden kantor berita AP di Tripoli melaporkan, Minggu malam (21/9) pasukan pemberontak memasuki kawasan barat pinggiran kota Tripoli tanpa mendapat perlawanan. Sebelumnya pemberontak berhasil merebut salah satu markas pasukan elit brigade Chamis dari putra Muammar Khadafi, Chamis. (eko/dwl)

Mensyukuri Nikmat....................Sambungan dari Hal.1 Sudah menjadi lazim kita rayakan dengan penuh introspeksi diri untuk mengingat kembali perjuangan para pendahulu bangsa yang berjuang sampai tetesan darah. Berkorban jiwa raganya demi anak cucu agar bisa merasakan nikmat kemerdekaan yang bebas dari cengkraman dan belenggu yang akan menghantuinya.

Di saat kita melaksanakan ibadah puasa, di saat itu pula kita berpikir sejauh mana mensyukuri nikmat yang diberikan Allah kepada kita? Sebab, orang yang tidak mau mensyukuri akan nikmat tuhannya maka Allah SWT akan memberikan musibah/ bala kepada kita yang berbuat zalim dan aniaya. Tetapi, sebaliknya orang yang mau mensyukuri akan nikmat Tuhannya, maka Allah akan menambahkan karunia yang diberikan kepadanya.

Begitu pentingnya kita akan mensyukuri akan nikmat kemerdekaan dengan mengisi kemerdekaan dalam melakukan perbuatan yang baik. Akankah kita tidak merenungkan kemerdekaan yang dicapai atas berkat rahmat Allah dengan didorong keinginan luhur bangsa Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya.

Rahmat Tuhan yang diberikan kepada bangsa Indonesia berjuang tanpa pamrih, tanpa kenal lelah untuk bisa bebas dari cengkraman musuh.

Sebab, dengan niat yang ikhlas karena Allah apapun yang kita lakukan mendapatkan berkah di sisinya.

Betapa kita merasakan saat ini, tak ada lagi kepekaan sosial diantara kita, di antara sesama anak bangsa saling curiga mencurigai, saling berupaya untuk memecah belah untuk kepentingan yang sesaat demi untuk memperturutkan hawa nafsu untuk kenikmatan dunia.

Di antara anak bangsa berlombolomba untuk selalu mencari kesalahan orang lain. Kadang sering berbuat yang tidak sesui dengan aturan yang telah ditetapkan. Apabila terjadi hal demikian, sungguh betapa hati miris melihat kondisi yang tiada menentu yang pada akhirnya membawa bangsa ini kepada kemorosotan dan dekandensi moral disebabkan oleh mereka sendiri yang selalu berupaya untuk memperturutkan hawa nafsu.

Perubahan Diri Manusia Kita renungkan dalam firman Allah, dalam surat ar-Ra’d: 11 yang berbunyi: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaga atas perintah Allah, sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada perlindungan bagi mereka selain Dia”.

Apabila kita amalkan ayat ini sungguh, kita selalu berbuat yang baik, sebab perbuatan yang baik kita lakukan akan dicatat oleh malaikat Raqib terhadap amal kebaikan kita, juga berbuat buruk atau kejelekan akan dicatat pula malaikat Atib.

Belum lagi waktu yang kita pergunakan silih berganti malam dan siang ada malaikat yang bergiringan menjaga kita di saat Maghrib dan Subuh, malaikat penjaga siang danmalam selalu tetap patuh akan aturan Allah untuk melihat umat Muhammad apakah mau beribadah kepadanya.

Perubahan yang kita lakukan diniatkan denga ikhlas karena Allah

untuk menjadi terbaik dan beriman serta bertakwa kepadanya. Di saat nikmat kemerdekaan yang diperoleh bangsa ini kita upayakan untuk memajukan bangsa ini dari berbagai belenggu kebodohan, kemiskinan, dan kesengsaran agar bisa bangkit menjadi manusia yang selalu bersujud dan berserah diri kepadanya dengan melakukan ikhtiar/usaha yang baik dan bermanfaat baginya serta orang lain.

Untuk itu kita juga menjauhkan perbuatan buruk atau tidak bermanfaat supaya terhindar dari musibah yang beruntun yang mengalami bangsa ini.

Dengan demikian., waktu yang selalu berputar yang kemerdekaan sudah memasuki 66 tahun berupaya menjadi hamba-hamba yang selalu berserah diri. Di dalam ayat lain, Allah SWT berfirman jangan sampai menyia-nyiakan waktu yang kita pergunakan tetapi mengoptimalkan semaksimal mungkin untuk berlomba-lomba dalam kebaikan.

Allah SWT berfirman: “Demi masa, sesungguhnya manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran (Q.S al- Ashr: 1-3) Orang yang merasakan nikmat yang baik terutama kemerdekaan bangsa ini diisi dengan amal sholeh dan kebajikan dengan berbuat benar atau jujur dalam kehidupan serta selalu sabar akan musibah yang dihadapinya. Semakin kuat kesabaran yang dimilikinya maka semakin dekat akan kehadirat tuhannya, sehingga hidupnya selalu berjalan sesui dengan aturan yang ada supaya selamat baik di dunia dan diakhirat kelak. Wallahu’alm bisshowwab

Dua Anggota...............................Sambungan dari Hal.1 “Tersangka yang terlibat sebagai pelaku utama perusakan Mapolsek Tapan ini, diperkirakan sebanyak 15 orang. Tujuh orang sudah diamankan, selebihnya melarikan diri yang saat ini masih terus dilakukan pengejaran,” ujarnya.

Hariyanto juga menyebutkan, saat penyerangan itu, petugas piket hanya dua, sementara dua lainnya mangkir.

“Seharusnya pada malam kejadian piket sebanyak 4 orang. Tapi yang berada di kantor saat itu hanya 2 orang. Sebab dua orang lagi, yang merupakan warga Tapan sendiri tidak

masuk kantor,” katanya.

Disebutkannya, dua petugas piket yang tidak masuk saat kejadian itu “ditarik” untuk mengikuti proses pemeriksaan di Bagian Provesi dan Pengamanan (Propam). Jika ada terbukti dua anggota terlibat, maka sanksinya bisa dipecat.

Meski menyimpan identitas keduanya, dari keterangan yang didapatkan, ternyata penyerangan saat itu berasal dari anak kemenakan dua polisi yang tidak masuk piket itu.

“Kemungkinan ia mengetahui akan ada serangan bisa saja,” katanya.

Seperti di bertakan Haluan Sabtu (20/8), serangan yang dilakukan oleh ratusan masyarakat Tapan ke Mapolsek, Kamis (18/8) pukul 20.05 WIB, diduga karena ketidak senangan warga atas razia yang dilakukan oleh anggota Polsek setempat.

Beberapa unit kendaraan yang terjaring karena tidak memiliki kelengkapan surat-surat saat itu, diamankan di Mapolsek setempat.

Namun oleh pemilik, penahanan ini mendapat tentangan yang dilampiaskan melalui aksi penyerangan. (h/har)

Kendati Belum............................Sambungan dari Hal.1 Nirwana, selain persoalan dasar, yaitu kebersihan, akses menuju ke sana juga menjadi persoalan, terutama di kawasan objek wisata air terjun, yang tak bisa dimasuki mobil atau kendaraan bermotor.

Berbenah Meski begitu, beberapa objek wisata berbenah menghadapi kemungkinan lonjakan pengunjung. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang menjanjikan hiburan yang atraktif bagi pengunjung objek wisata yang berkunjung selama libu lebaran.

Hiburan itu diantaranya terdiri dari orgen tunggal, lomba nyanyi dan sebagainya.

“Semua itu saat ini tengah dalam negosiasi dengan pihak ketiga. Khusus untuk Pantai Air Manis, dipastikan hiburannya adalah orgen tunggal.

Namun di Pantai Padang masih belum dipastikan, yang jelas hiburannya pasti ada,” kata Kadis Budpar Padang, Edi Hasymi pada Haluan.

Dengan adanya persiapan kedua

acara tersebut, masyarakat diminta untuk bisa beramai-ramai mendatangi seluruh objek wisata yang ada di Kota Padang. Karena semakin banyak wisatawan yang datang, maka akan semakin bergairahlah objek wisata tersebut.

Selama libur Lebaran itu sendiri, pihaknya kata Edi membentuk tim khusus untuk memantau kegiatan di sejumlah objek wisata yang ada.

Tugas mereka antara lain mendata jumlah pengunjung, menghindari praktik pungutan liar, menghindari melonjaknya harga karcis masuk dan tarif parkir serta harga makanan yang dijual pedagang.

“Kami benar-benar konsen terkait hal itu, wisata Kota Padang harus berbudaya, manusiawi dan bermartabat. Karenanya, masyarakat yang tinggal di sekitar objek wisata pun diharapkan konstribusinya untuk turut serta menciptakan pariwisata yang kita idam-idamkan itu,” tuturnya.

Kepada masyarakat yang menjadi

pelaku di objek pariwisata baik sebagai pedagang, tukang parkir ataupun tukang karcis juga diharapkan untuk tidak melakukan kegiatan yang bisa merugikan pariwisata daerah.

Karcis masuk, tarif parkir dan harga makanan jelas Edi Hasymi harus diberlakukan harga normal dan tidak memakai harga aji mumpung. “Biarlah untung sedikit asal ramai dari pada untung sekali jalan,” katanya.

Menyangkut karcis masuk di obejk wisata Pantai Air Manis, tarifnya kata Edi tetap sebesar Rp2.000 dan tarif parkir tetap sebagaimana diatur dalam Perda. Dan kalau harganya melebihi ketentuan itu, berarti kata dia melanggar aturan.

Di Pantai Pasir Jambak, seperti dituturkan Hendra, salah seorang warganya, tidak ada pembenahan yang dilakukan pemerintah. Tapi menurutnya, tindakan pengamanan akan dilakukan pemuda setempat.

Kekuatan Kepemimpinan ..........Sambungan dari Hal.1 Namun dengan kondisi minus, di antara dua pergolakan (PRRI dan G30S/PKI), Kaharoeddin yang memimpin Sumatera Barat selama tujuh tahun (1958-1965), meninggalkan banyak ‘buah tangan’. Kaharoeddin berhasil memulihkan stabilitas politik dan ekonomi Sumatera Barat, menghidupkan kembali Universitas Andalas, membangun dan mengoperasikan sekolah-sekolah, membangun gedung kantor gubernur berlantai empat bergonjong (salah satu kantor gubernur termegah di Indonesia waktu itu), dan mendirikan Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat (kini Bank Nagari). Warisannya masih dinikmati generasi sekarang.

Gubernur Kaharoeddin tidak pernah mengeluh apalagi mencari kambing hitam. Ia mengerjakan apa yang dapat dikerjakan, memanfaatkan sumber daya yang ada, merangkul semua potensi, dan memimpin secara amanah. Ia dikenang sebagai gubernur yang jujur, sosok polisi dan pamong yang in optima forma (sosok yang ideal).

Harun Zain (HZ) yang berusia 39 tahun naik menjadi gubernur Sumatera Barat yang kedua (disela Penjabat Gubernur Soepoetro Brotodiredjo setelah Kaharoeddin), pada tahun 1966. Rakyat Sumatera Barat dalam keadaan ‘muno’ akibat PRRI, trauma orang kalah. HZ juga tidak mengeluh. Ia turun ke nagari-nagari, mendengar suara hati dan mengobati mental rakyatnya. Ia benahi infrastruktur, membangun irigasi dan mengusahakan pupuk serta pestisida untuk mengembalikan produksi pertanian sebagai tiang utama ekonomi penduduk. Selama 11 tahun menjadi gubernur, Harun Zain berhasil mengubah Sumatera Barat dari negeri yang porak-poranda akibat perang saudara menjadi salah satu provinsi termaju di Indonesia.

Azwar Anas (AA) meneruskan dan melengkapi success story HZ. AA mendirikan bangunan kemajuan di atas pondasi yang telah diletakkan oleh pendahulunya, memanfaatkan semua SDM pemerintahan yang direkrut oleh HZ, dan membangun kebersamaan. Hasilnya, Sumatera Barat berhasil meraih penghargaan pembangunan nasional Parasamya Purnakarya Nugraha Pelita III (1984), dan merupakan provinsi pertama dan satu-satunya di luar Pulau Jawa yang meraih prestasi tersebut.

Hasan Basri Durin (HBD) yang selanjutnya menjadi orang nomor satu di Sumatera Barat berada seperti situasi mengawini ‘jando angku palo’ –meneruskan pekerjaan orang-orang sukses. Tapi ia tidak kehilangan akal. HBD memelihara dan melanjutkan semua yang baik yang telah dikerjakan oleh dua gubernur terdahulu, lalu mengemasi yang masih terbengkalai atau belum dikerjakan pendahulunya. Ia memperkenalkan konsepsi pembangunan pedesaan pada masa jabatan yang pertama, serta merancang dan melaksanakan konsep outward looking (menoleh keluar) untuk masa jabatan lima tahun kedua.

Mendorong investasi dan membuka kesempatan kerja secara signifikan.

Di bawah kepemimpinan HBD Sumatera Barat kembali meraih prestasi terbaik nasional: Prayojana

Krya Pata Parasamya Purnakarya Nugraha Pelita V (1994). Satusatunya pula provinsi di luar Jawa yang meraih bukti keberhasilan ini.

Bagaimana Sumatera Barat dipandang orang di bawah kepemimpinan tiga ‘pendekar’ Minang ini, dapat dilihat dari dipilihnya ketiga bekas gubernur itu menjadi menteri kabinet –satu-satunya provinsi yang tiga bekas gubernurnya berturut-turut menjadi menteri.

Reformasi 1998 sempat merembes pada stabilitas politik di Sumatera Barat. Angin perubahan melahirkan konflik, dan seorang Muchlis Ibrahim memilih mundur dari jabatan gubernur ketimbang membiarkan dirinya diobok-obok orang pusat. Demi integritas dan harga diri, katanya.

Kita menaruh hormat pada Muchlis.

Tapi masa satu-setengah tahun tak cukup untuk menilai prestasinya.

Tetapi penerusnya, Zainal Bakar, walaupun hanya menjabat satu periode, cukup banyak juga lekat tangannya. Di antaranya, menuntaskan pembangunan Bandara Ketaping (kini Bandara Internasional Minangkabau), memulai pembangunan fly over Kelok Sembilan, mambangun jalan dua jalur Tabing – Duku, dan sejumlah proyek lainnya.

Last but not least, mau tidak mau, kita harus mengakui masa kepemimpinan Gamawan Fauzi (GF), Gubernur Sumatera Barat pertama yang dipilih langsung oleh rakyat. Walaupun hanya menjabat kurang dari lima tahun, namun banyak buah tangannya bagi Ranah Minang. Ia berhasil menjadikan Sumatera Barat sebagai embarkasi haji, merintis pembangunan Masjid Raya, membuka jalur alternatif Padang – Bukittinggi dengan membuka jalur Sicincin – Malalak, meneruskan pembangunan Kelok Sembilan, serta menyelesaikan fly over Padang By Pass ke BIM. Dan, siapapun orang Minang, kini tentu akan merasa bangga menyaksikan di Jalan Matraman No. 19 Jakarta Pusat telah berdiri gedung 13 lantai dengan mahkota gonjong di puncaknya. Gamawan – Marlis juga menjawab keluhan kelangkaan ulama dengan mengirim 50 anak muda Minang setiap tahun ke Mesir, bahkan membeli sebuah gedung untuk dijadikan asrama mahasiswa Minang di Kairo.

Di luar apa yang diperbuatnya untuk Sumatera Barat, pemerintah nasional pun melihat potensi, kompetensi, dan prestasi GF sehingga Presiden memilihnya sebagai Menteri Dalam Negeri Kabinet Indonesia Bersatu II, sebelum masa jabatannya sebagai gubernur berakhir.

GF orang sipil dan orang Minang pertama yang menjadi Mendagri dalam 45 tahun terakhir.

Apa sebenarnya kunci keberhasilan Sumatera Barat dan para gubernurnya itu? Sumbar tidak punya sumber daya alam yang melimpah.

Tapi daerah ini sudah diakui sejak lama mempunyai potensi sumber daya manusia yang hebat.

Lalu, apakah itu saja cukup? Tidak, kata Prof. Hendra Esmara, ekonom ahli perencanaan pembangunan dari Universitas Andalas yang diakui nasional bahkan internasional. Dalam seminar perpisahan dengan Gubernur Azwar Anas sekaligus evaluasi tengah tahun Pelita IV Sumatera Barat, Oktober 1987, Hendra Esmara

mengungkapkan hasil pengamatannya yang tajam. Bahwa, salah satu kunci sukses pembangunan Sumbar adalah tersedianya sumber daya kepemimpinan (leadership) yang handal dan mampuni. Kekuatan kepemimpinan itulah yang memajukan Sumatera Barat, walaupun daerah ini miskin sumber daya alam. Sebagai pembanding, Hendra juga merujuk sejarah keberhasilan negara Korea dan Jepang.

Sumber daya kepemimpinan Sumatera Barat itu tumbuh dalam budaya Minangkabau. Yaitu pemimpin arif dan bijaksana yang pandai memanfaatkan sumber daya yang ada. Dalam filosofi kepemimpinan Minangkabau, tidak ada manusia yang tidak perguna seperti berbunyi dalam ungkapan: nan buto pahambuih lasuang, nan lumpuah pahalau ayam, nan pakak pelatuihan badia.

Kalau dia seorang tukang, maka tukang yang pandai tidak pernah membuang kayu.

Berdasarkan catatan di atas, saya yang naïf ini, terus terang agak bingung membaca pikiran Gubernur Sumatera Barat yang sekarang, Irwan Prayitno (IP). Sampai setahun IP menjadi gubernur, ia masih saja mengeluhkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Pemda Sumatera Barat. Menurutnya, hanya 30 persen pegawai dan pejabat yang berkualitas, yang 70 persen lagi … payah, tak bisa bekerja. Hal itu sudah berkalikali disampaikan IP, dan masih disebutnya dalam jumpa pers setahun kepemimpinan IP-MK, tanggal 15 Agustus 2011 baru lalu.

Masalahnya sekarang, bagaimana Gubernur IP memanfaatkan SDM yang ada. Sebab, kalau kita mau bicara kualitas SDM, apa yang dihadapi oleh Gubernur HZ, AA, dan HBD takkan banyak berbeda dengan kondisi yang dihadapi IP sekarang. Sama saja yang dihadapi GF sebelumnya. Toh sebagian besar pegawai itu orangnya sama.

Atau Gubernur IP punya gagasan “revolusioner” untuk membenahi masalah kepegawaian ini, maka silahkan lakukan. Tapi kalau tidak atau belum, sebagai rakyat Sumatera Barat, saya mengharapkan Gubernur jeda dulu membicarakan kualitas SDM di kantor gubernur itu. Saya ingin mengingatkan pada foto-foto IP (bersama MK) menyingsingkan lengan baju terpasang di baliho-baliho pada masa kampanye Pilkada 2010 silam. Sebaiknya Gubernur IP segera menyinsingkan lengan baju seperti dalam foto itu. Jangan (lagi) mengeluh, jangan cari kambing hitam, dan bekerjalah sesuai dengan visi dan misi serta janji yang pernah disampaikan.

Saya yakin, kalau dimulai dengan “Bismillah…” dengan niat baik untuk membangun serta memajukan daerah dan kesejahteraan rakyat, rakyat akan mendukung, tak kecuali semua pegawai, baik yang 30 persen maupun yang 70 persen itu. Toh kalau tidak juga bekerja, hanya bicara dan meratapi keadaan yang sudah seperti itu juga, sementara waktu terus berjalan, maka yang rugi adalah daerah dan rakyat. Setahun berarti sudah 20 persen masa jabatan IPMK terpakai.

Terimakasih. Mohon maaf lahir dan batin. Billahi taufik wal hidayah.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wa barakatuh. (*)

12 P O K O K D A N T O K O H ANHAL MULYA

Lurah Muda yang Aspiratif

SAAT PEMERINTAH Kota Padang memberikan sebuah tanggung jawab yang besar untuk memimpin kelurahan Anduring, pria muda kelahiran 29 Maret 1984 ini, mencoba untuk bersikap terbuka dan aspiratif .

“Saya tidak ingin muluk-muluk dalam memimpin. Yang jelas saya akan selalu aspiratif dan transparan dalam mengayomi segala persoalan masyarakat di Anduring,” kata Anhal saat di temui oleh Haluan di kantor Lurah Anduring, Senin (22/8).

Dalam kesempatan itu, tampak di tempat umum dan terbuka nomor handphone Lurah Anduring ini.

“Nomor handphone itu sengaja saya tempel di setiap tempat umum dan terbuka maupun di rumah RT/RW se-Kelurahan Anduring. Itu bertujuan supaya warga lebih gampang mengadu berbagai persoalan kepada saya,” kata suami dari Ernita ini.

Anhal menjelaskan, yang dimaksud

dengan pengayom dan pemimpin masyarakat itu adalah mereka yang berhasil mengurangi persoalan sosial, perekonomian berkembang, sarana dan pra sarana transportasi maupun komunikasi yang semakin hari harus semakin baik.

“Perencanaan saya hanya sederhana, yaitu bagaimana masyarakat dapat hidup secara harmonis, memajukan wirausaha dan perekonomian masyarakat, dan menyediakan sarana dan prasarana transportasi dan komunikasi untuk kelancaran urusan masyarakat secara seksama” kata pria 27 tahun yang baru menyelesaikan S2 di UGM. Anhal juga menceritakan bahwa dirinya masih belajar dan perlu bimbingan.

Sebelumnya, dirinya hanya belajar secara langsung maupun tidak langsung dari pengalaman-pengalaman kerja yang pernah dilalui dalam memimpin dan menata administrasi Publik. “ Saat rehabilitasi dan penataan kembali pemerintahan Aceh pasca Tsunami tahun 2004, saya dipercaya menjadi camat sementara di Kecamatan Leung Bata Kota Aceh Besar selama dua bulan. Karena pada saat itu, saya masih tingkat tiga (Nindya Praja) di STPDN. Seluruh angkatan saya (angkatan XIV) disebar ke Aceh untuk menjadi relawan dan membantu pembenahan kembali struktur pemerintahan yang telah hancur di Aceh”, kata Anhal.

Anhal juga menyadari, setidaknya dalam menjadi pemimpin pasti akan terbentur dengan berbagai macam persoalan.

Setidaknya sebanyak orang yang menyukainya, sebanyak itu pula yang tidak menyukainya.

“Akan banyak rintangan yang saya dapatkan selama menjabat sebagai lurah di anduring ini, namun saya minta doa dan restu khusus bagi masyarakat Anduring untuk dapat bekerjasama dalam membina dan mewujudkan Anduring yang aman, makmur, dan sejahtera dalam sosial, ekonomi dan pemerintahan,” tutup Anhal. (h/ang)

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

ZASKIA ADYA MECCA

Ingin Tambah 4 Anak Lagi

KEHADIRAN KANNA Sybilla Bramantyo (9) yang sedang lucu-lucunya, membuat sang ibu Zaskia Adya Mecca menjadi asyik menikmati perkembangannya.

“Menikmati masa perkembangan si kecil, lagi luculucunya banget gitu kan jadi lagi menikmati jadi ibu banget,” ungkap Zaskia Adya Mecca usai menyaksikan premier film 5 ELANG di XXI Gandaria City, Jakarta Selatan, Minggu (22/08) Istri sutradara Hanung Bramantyo ini pun berkeinginan memberikan adik untuk Kanna, saat usianya sudah tepat nantinya. Zaskia ingin memiliki keluarga besar, sebagaimana keluarganya selama ini.

“Pengennya 3 atau empat biar ramai pas gedenya, karena aku kan gede di keluarga besar aku pengen mereka punya saudara banyak,” ujarnya tersenyum.

Sementara itu, terkait ibadah puasa Zaskia mengaku beberapa kali tidak berpuasa, karena tidak kuat lantaran menyusui sang anak yang masih ASI. Dia terpaksa membatalkan puasanya, demi sang anak yang tidak mau menyusui saat dirinya berpuasa.

“Ada batal, karena aku kan sambil nyusuin jadi aku puasa baru dapat 13 hari puasa atau 12 hari,” ungkapnya sedikit ragu. (kpl)

JAFRINUR

Gemar Berbagi Ilmu

G E M A R MENGABDIKAN diri dengan berbagi ilmu kepada masyarakat dan hobi berorganisasi, demikian sekelumit tentang Dekan Fakultas Peternakan Universitas Andalas Dr. Ir. H. Jafrinur, MSP. Berbagi ilmu dengan pada masyarakat dalam bentuk memberikan pelatihan kewirausahaan bekerjasama dengan perusahaan seperti perbankan dan PT Semen Padang atau pun lembaga pemerintahan, sering dilakoninya.

Namun tak sampai disitu saja, setelah selesai memberikan pelatihan kepada masyarakat, dia tetap memberikan perhatian kepada masyarakat yang dilatihnya.

“Kadang saya dari rumah yang berada di Palimo Indah Blok U No. 3, Pauh, Padang, pergi memakai sepeda mengunjungi mereka. Lalu menanyakan bagaimana perkembangan ilmu yang saya berikan,” katanya.

Pria yang menyelesaikan gelar doktornya di Universitas Padjajaran ini juga mengabdikan dirinya tanpa pamrih kepada mahasiswa dan pegawainya di Fakultas Peternakan.

“Saya bekerja disini seperti bekerja di rumah sendiri. Dapat nasi dingin, dimakan nasi dingin, dapat teh diminum teh. Semua itu saya lakukan t a k terlepas sebagai putra almamater Fakultas Peternakan ini. Kapan saja, tidak terbatas dimensi dan ruang. Saya memikirkan fakultas ini. Istilahnya, tiada hari tanpa fakultas,” ujarnya.

Di masa mudanya, ia telah sibuk berorganisasi. Seperti Badan Perwakilan Mahasiswa, HMI (Himpunan Mahasiswa Indonesia) dan organisasi lainnya.

Dia memakai prinsip yang unik. “Belajar dengan rajin, berorganisasi dengan baik,” ulasnya. Pada tahun 1992-1997 dia sempat duduk di DPRD Kota Padang.(h/vino)

13

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M / 23 RAMADAN 1432 H

LINGKAR Polisi Tangani 21 Kasus Pencurian PADANG, HALUAN — Selama bulan ramadhan 1432 H ini, Polresta Padang menangani 21 kasus pencurian yang dikadukan warga Kota Bengkuang ini sepanjang Ramadan.Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch Seno Putro mengatakan, dari tahun ke tahun tingkat kriminalitas menjelang lebarang ini kemungkinan meningkat. Maka dari itu pihaknya akan menyebarkan seluruh anggotanya di beberapa kawasan yang dianggap rawan kejahatan menjelang lebaran tahun ini.

“Selama bulan puasa ini sudah 21 kasus tindak kriminalitas khusunya pencurian terjadi di Kota Padang,” kata Seno.

“Kejadian ini menjadi cerminan bagi kita untuk melakukan tindakan, khususnya menjelang lebaran.

Makanya kita akan menyebarkan beberapa personel ditempat yang dianggap rawan baik yang berseragam maupun tidak, untuk mengantisipasi tindak kejahatan khususnya pencurian,” ujarnya.

Tak hanya itu, menurutnya keamanan yang diupayakan petugas tak akan maksimal tanpa dukungan seluruh warga. Seno menghimbau, kepada warga agar lebih waspada terhadap aksi kejahatan khususunya menjelang lebaran. Sehingga pelaku kejahatan tak mudah untuk menjalankan aksinya.

“Tentunya upaya yang kita lakukan akan sia-sia bila tidak didukung oleh masyarakat. Minimal meningkatkan kewaspadaan adalah salah satu bentuk dukungan untuk menjadikan Kota Padang menjadi kawasan yang aman,” ungkapnya. (h/nas)

Sekretaris DPRD Padang Bakal Diganti

PADANG, HALUAN — Ntah ada hubungan ntah tidak, pasca saling lapor dengan Maidestal Hari Mahesa dan Sastri Yunizarti Bakri, Sekretariat Dewan (Sekwan) akan diganti.

Ketua DPRD Padang Zulherman menegaskan pergantian Sekwan setelah masa jabatannya dua tahun berjalan.

Hal ini dilakukan untuk mengukur kinerja dan kualitas pejabat Sekwan tersebut Hanya saja, Zulherman tidak menyebut pergantian itu dipicu konflik tersebut.

Katanya, DPRD sengaja menunggu waktu berjalan dua tahun, Sekwan baru diganti karena, kalau menunggu waktu dua tahun maka akan diketahui kinerja dan kualitas sekwan tersebut “Kalau kinerja dan kualitas Sekwan tersebut bagus.

Maka, akan lebih dari dua tahun untuk menjabat sebagai Sekwan,” kata Zulherman kepada Haluan, Senin (22/8)..

Kalau terlalu cepat mengganti Sekwan, takutnya ketika Sekwan memiliki program untuk tahun mendatang tidak

akan berjalan karena sudah diganti.

Biasanya dalam pergantian Sekwan, Pemko Padang mengusulkan tiga nama ke DPRD Kota Padang. Dan, nantinya dari tiga nama itu salah satu dipilih oleh DPRD. Namun, ia mengharapkan dalam pergantian Sekwan hendaknya dibarengi dengan perubahan SOTK sehingga pergantian dilakukan secara merata.

"Tapi, kalau pemerintah ingin mengganti Sekwan segera, ya silakan saja. Karena, hal itu adalah haknya pemerintah," katanya.

Sementara itu anggota komisi II DPRD Kota Padang Roni Chandra mengatakan hal yang sama, bahwa pergantian Sekwan hendaknya dibarengi dengan perubahan SOTK, sehingga terjadi pemerataan dalam perubahan SOTK. "Saya mengharapkan Sekwan menjalankan tugasnya sesuai tata tertib dan mekanisme yang ada di DPRD, sehingga kinerja Sekwan dapat berjalan sebagaimana mestinya," katanya.(h/ade)

BERBAHAYA— Seorang anak jalanan terlihat merapatkan tubuhnya di sebuah mobil di perempatan jalan Ujung GurunVeteran. Hal ini dikhawatirkan membahayakan keselamatannya dan pengguna jalan lainnya (berita terkait halaman 14) DENI PRIMA

Lalu Lintas Padang Dipantau Jakarta PADANG, HALUAN — Pengamanan lalu lintas perayaan Idul Fitri di Padang diawasi tiga kamera pengintai (CCTV) yang terhubung dengan National Traffic Management Centre (N-TMC) di Mako Korps Lalu Lintas Polri di Jakarta.

Selain di Padang, empat kamera pengintai lainnya dipasang di jalur sibuk PadangBukittinggi untuk mengawasi pergerakan lalu lintas kendaraan sejak Selasa (23/8) dini hari sekitar pukul 00.00 WIB. Hal ini disebut Dirlantas Polda Sumbar Kombes Pol Drs Ibnu Isticha SH, MH saat dihubungi Haluan melalui telepon seluler-nya menye-

PADANG, HALUAN — Hari ini Selasa (23/8) anggota DPRD Kota Padang Maidestal Hari Mahesa (Esa) diperiksa Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Padang, terkait pengrusakan aset negara di DPRD Kota Padang.

Pemeriksaan terhadap Esa akan dimulai sekitar pukul 10.00 wib, dan dilakukan di dalam ruangan BK.

butkan Senin (22/8) malam.

Menurut mantan Kepala Detasemen (Kaden) PJR Korps Lalu Lintas (sebelumnya disebut Ditlantas Babinkam Polri), tiga CCTV (close circuit television) yang ada di Padang terpasang di sebuah gedung di jalan Samudera, pertigaan jalan Hayam Wuruk-Diponegoro dan Gereja serta di depan Basko Hotel.

“Ketiga CCTV ini akan diawasi operator di ruang TMC Ditlantas Polda Sumbar yang dipimpin oleh seorang perwira menengah.

Operator ini akan bertugas memantau pergerakan di titik yang telah diawasi CCTV. Jika nantinya terjadi kemacetan, operator tersebut akan menghubungi perwira lapangan yang ditugaskan di titik yang dimaksud. Diharapkan, dengan adanya pengawasan langsung, kemacetan yang terjadi pada titik yang terpantau dapat diurai dan masyarakat pengguna jalan akan mendapatkan ruas jalan itu lan-

car kembali,” kata perwira kelahiran tahun 1964 ini.

Hal ini, kata Ibnu lagi, menjadi alat untuk membantu tugas jajarannya di lapangan mengurai titik-titik macet sekaligus mengawasi anggota yang tidak respon atas peristiwa terkait kelalulintas di lapangan.

Penggunaan CCTV yang terakses langsung dengan N-TMC ini sekaligus menjadi moment dimulainya operasi ketupat 2011 yang diluncurkan langsung Kapolda Sumbar Brigjend Pol Drs Wahyu Indra Pramugari ini.

Sementara, empat kamera pengintai lain terpasang perempatan Duku yang diyakini juga jalur sibuk karena menjadi gerbang masuk dan keluar kota

Esa dan Sastri Diperiksa Hari ini

"Pada hari yang sama BK juga akan memeriksa Sekwan DPRD Kota Padang Sastri Y Bakry," kata Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Padang Roni Chandra kepada Haluan, Senin (22/8).

Dalam pemeriksaan itu, akan disertai barang bukti berupa pecahan kaca yang dipecahi oleh Esa dan datadata pendukung lainnya.

Sedangkan, yang akan melakukan pemeriksaan nantinya akan dilakukan seluruh anggota BK..

Meskipun surat pengaduan dari Sekwan DPRD belum masuk ke BK, tapi BK tetap akan melakukan pemeriksaan.

"Nantinya yang akan ditanyakan dalam pemeriksaan tersebut adalah latar belakang kejadian tersebut dan

kronoliginya. Selain itu, tentang tata tertib dan kode etik kedewanan.

Namun, pertanyaan yang akan diberikan tidak berdasarkan asumsi pribadi anggota BK," ujarnya.

Setelah Esa dan Sekwan diperiksa, selanjutnya yang akan dipanggil adalah unsur pimpinan DPRD seperti, ketua fraksi, ketua komisi dan

Padang. Penempatan di jalur ini, kata Ibnu lagi, akan didukung dengan kamera pengintai lainnya di Lubuk Alung. Kawasan ini, kerap menjadi ruas langganan macet karena pusat beberapa kegiatan, seperti pasar, pusat pertokoan dan terminal angkutan pedesaan. Setelah itu, jalanan Padang Panjang juga ditempatkan satu unit CCTV dan di Kota Bukittinggi, tepatnya di depan Kantor DPRD Kota Bukittinggi.

“Hanya saja, dari ujicoba CCTV di Padang Panjang belum bisa dioptimalkan karena terganggu gangguan sinyal. Kami masih mengupayakan cara lain untuk dapat difungsikan,” katanya. (h/dfl)

juga ketua dan wakil DPRD Padang.

"Kalau menurut saya tindakan yang dilakukan Esa sanksinya tidak begitu berat, bahkan ringan. Paling, BK hanya memberikan teguran atau peringatan," katanya.

Tapi, kalau dari pihak kepolisian bukan gawenya BK lagi.

Karena, hal itu sudah mengarah ke ranah hukum.(h/ade)

14 PADANG Polresta

0751-22317

Damkar

0751-92113

DPRD

0751-690960

BPBD

0751-91547

Walikota

0751-92202

RSUD

0751-93550

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

JPU Kasus MUI Tetap pada Tuntutannya

LINGKAR

BERTEDUHSambil menunggu konsumen untuk menghampiri,jasa uang memfaatkan truk parkir untuk berteduh dari terik matahari yang menyengatkan,Senin (22/8)Purus pantai Padang.

Bazar dan Mubes Alumni SMK 3 Padang PADANG, HALUAN—Ikatan Alumni SMEAN 2 (sekarang SMK 3—red) menggelar bazar murah pada Senin-Jumat (22-26/8). Selain bazar, pada 1 September alumni akan menggelar Musyawarah Besar (Mubes).

Ketua Panitia Mubes H Syamsurizal menyebutkan, dua rangkaian acara itu tidak hanya bertujuan untuk menjalin silaturrahmi, tapi juga memikirkan kemajuan untuk SMK 3 ke depannya. “Salah satu yang sedang dibahas yaitu mendirikan koperasi alumni,” katanya.

Untuk koperasi, menurutnya, dana awal telah disiapkan sebesar Rp1 milyar.

Rencananya, koperasi yang didirikan tersebut bersifat simpan pinjam. Menurut Syamsurizal, bukan tidak mungkin, koperasi ini nantinya berkembang dan bisa membuat usaha sendiri.

Diperkirakan, Mubes yang ke-2 ini akan diikuti sekitar 1.500 orang alumni, yang tersebar di pelbagai provinsi di Indonesia.

Menurut Syamsurizal, alumni SMEAN 2 yang banyak bekerja di perbankan ini, nantinya juga akan berbagi nostalgia. (h/adk)

Disayangkan, Eksploitasi Anjal PADANG, HALUAN — Kalangan anggota DPRD Kota Padang sangat menyayangkan eksploitasi anak jalanan (anjal), yang dilakukan oleh orang tua yang tidak bertanggungjawab dan oknum tertentu.

"Seharusnya hal tersebut tidak perlu terjadi, karena mengeksploitasi anjal adalah perbuatan yang tidak bermoral dan menganggu ketertiban umum," kata angggota komisi IV DPRD Kota Padang Pun Ardi kepada Haluan, Senin (22/8).

Perbuatan mengeksploitasi anjal harus ditindak, bahkan diberikan hukuman. Jika perlu, diberi sanksi yang membuat orang tersebut jera. Ia juga mengatakan, untuk mengatasi eksploitasi anjal ini diperlukan peran dari Satpol PP Kota Padang. Sehingga, setiap tindakan yang melanggar aturan diberikan tindakan. "Bahkan, jika perlu Satpol PP merazia setiap saat, guna menghindari ekploitasi anjal yang semakin merebak.

Sementara itu anggota komisi II DPRD Kota Padang Jhon Roza Syaukani mengatakan, eksploitasi anjal semakin hari semakin marak, apalagi menjelang hari raya, untuk itu Satpol PP harus segera menjaringnya agar tidak semakin melebar. "Kalau tidak segera ditindak, takutnya akan semakin banyak eksploitasi anjal. Bahkan, yang dari luar kota semakin banyak datang ke Kota Padang.

Karena, sebagian anjal tidak hanya dari Padang saja.(h/ade)

DENI PRIMA

Gaji September Dibayar Sebelum Lebaran

PADANG, HALUAN — Pembayaran gaji pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemko Padang untuk September dimajukan di akhir Agustus ini.

Rencananya, gaji September itu mulai dibayarkan tanggal 26 Agustus nanti.

Ada sekitar Rp48 miliar dana untuk gaji yang dibayarkan kepada sekitar 14.900 PNS di lingkungan Pemko Padang. Seperti pembayaran gaji biasanya, pembayaran gaji yang dipercepat ini juga langsung dicairkan melalui rekening masing-masing pegawai.

“Banyak pertimbangan untuk

memutuskan pembayaran gaji September ini dipercepat. Apalagi, Akhir Agustus atau awal September ini lebaran Idul Fitri, sehingga kita semua tentu butuh dana di hari lebaran nanti, terutama kalangan PNS yang mengandalkan pendapatan dari gaji yang dibayarkan pemerintah ini,” kata Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPKA) Kota Padang, Syahrul kepada Haluan,

Senin (22/8).

“Apalagi, bagi kami di Pemko Padang, tambahan penghasilan khusus atau sering disebut Tunjangan Hari Raya (THR) ditiadakan, sehingga tinggal gaji ini satusatunya yang diandalkan pegawai saat berlebaran nanti,” katanya lagi.

Di samping itu, lanjut Syahrul, pada tanggal 1-5 September cuti bersama Lebaran Idul Fitri, sehingga bank-bank tak membuka pelayanan.

“Makanya, pembayaran dimajukan sebelumnya tanggal 26 Agustus, karena pada tanggal 27 sampai 29 sudah tak masuk kerja. Mudahmudahan, gaji dipercepat ini bisa

membantu kebutuhan pegawai saat berlebaran nanti,” tambahnya.

Terkait pengadaan THR yang masih diupayakan tim anggaran Pemko Padang, Syarul menambahkan, pengadaan dana THR itu masih diupayakan dengan mengefisiensi anggaran di seluruh SKPD. Hal tersebut juga sudah dibahas di dewan bersama Banggar DPRD Padang.

“Namun demikian, rasanya sulit untuk biasa direalisasikan jelang lebaran ini. Makanya, untuk lebaran pemerintah mengambil kebijakan untuk mempercepat gaji September ini,” tambahnya lagi.(h/vid)

Mobil Plat Merah Boleh Dipakai Lebaran

PADANG, HALUAN — Ketua DPRD Kota Padang Zulherman meminta pejabat yang diberi amanah menggunakan mobil dinas sebagaimana mestinya saat Idul Fitri. Jika tetap digunakan untuk hal yang positif, diharapkan penggunaannya dapat menjadi penyambung silaturahmi, termasuk kendaraan dinas yang ada di DPRD Padang.

"Kita minta pejabat yang menggunakan mobil dinas tepat tidak ugal-ugalan, karena peruntukan kendaraan tersebut sebenarnya kepentingan melayani masyarakat tugas," kata kader Partai Demokrat ini.

Kata Zulherman, semua itu tergantung keputusan Walikota Padang Fauzi Bahar. Dan kebetulan walikota sudah mengizinkan penggunaan kendaraan berplat merah ini.

Jika Walikota Padang mengizinkan penggunaan kendaraan dinas untuk mudik atau Lebaran, DPRD Padang hanya mengimbau agar digunakan dengan baik karena itu aset negara bukan milik pribadi para pejabat.

Pihaknya, kata Zulherman lagi, meminta mobil dinas yang dipakai pada saat Lebaran tidak boleh dipindahtangankan kepada anggota keluarga, apalagi jika

Pemimpin Beserta Karyawan

Cabang Bukittinggi

Mengucapkan Selamaat

& Sukses kepada

H.Ismet Amzis, SH Walikota Bukittinggi Yang Berhasil Meraih Penghargaan dari Presiden RI Bpk. Susilo Bambang Yudhoyono Atas Keberhasilan Kota Bukittinggi Melaksanakan Program Peningkatan Produksi Beras Nasional (PPBN) 2009/2010 Yang Diserahkan Menteri Pertanian DR. Suswono, MMA di Auditorium Kementerian Pertanian RI Jakarta Pada Hari Jumat Tanggal 19 Agustus 2011 Tertanda,

ANTONIUS, SH Pemimpin Cabang

PADANG, HALUAN — Jaksa Penuntut Umum (JPU) Daminar dan kawan-kawan, tetap komit dengan tuntutan 4,5 tahun penjara yang diberikan kepada mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumbar, Nasroen Haroen pada sidang sebelumnya. Tuntutan tersebut menurut JPU telah berdasarkan keterangan saksi-saksi di persidangan.

Demikian tanggapan (replik) dari JPU menanggapi pembelaan (pledoi) Penasehat Hukum terdakwa kasus dugaan korupsi Rp500 juta dana MUI Sumbar 2004, Nasrun Haroen, mantan Ketua MUI Sumbar pada 2004 lalu.

Replik tersebut disampaikan JPU di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada PN Padang, Senin (22/8).

Dikatakan JPU, berdasarkan keterangan saksi di persidangan, terdakwa Nasrun Haroen telah menerima dana dari Biro sospora Sumbar sebesar Rp500 juta diantaranya sebanyak Rp250 juta untuk kegiatan keagamaan MUI Sumbar dan Rp250 juta untuk pembinaan Dai asal mentawai. Dalam pelaksanaannya terdakwa tidak membuat kan laporan pertanggung jawaban (SPj) hingga perkara ini diperiksa di kejaksaan.

Saksi At de charge yang dihadirkan terdakwa dan penasehat hukum terdakwa, juga tidak dapat membuktikan telah melaksanakan kegiatan sesuai dengan peruntukannnya sebagai mana tertuang di dalam Dokumen Anggaran Satuan Kerja(DASK).

“Terdakwa dan saksi At de charge hanya menjelaskan bahwa kegiatan telah dilaksanakan namun bukti tertulis pelaksanaan kegiatan tersebut tidak dapat dihadirkan terdakwa,” kata JPU di hadapan Hakim ketua Asmuddin beranggotakan Sapta Diharja dan Yose Rizal. Sidang dilanjutkan dengan duplik dari kuasa hukum terdakwa pada Kamis (25/8) depan.(h/dfl)

EVERYSON, SH, MM Wakil Pemimpin Cabang

digunakan untuk ugal-ugalan atau membawa barang-barang yang dapat merusak aset negara tersebut.

Wakil Ketua DPRD Kota Padang Masrul mengatakan, Mobnas boleh saja dimanfaatkan saat Hari Raya Idul Fitri. Tapi, hendaknya benar-benar dimanfaatkan untuk hal yang positif khususnya untuk ajang silahturahmi. "Saya mengharapkan, Mobnas yang dipakai hendaknya dijaga baik-baik sesuai kebutuhan," katanya.

Saat ini jumlah Mobnas yang ada di DPRD mencakup 11 unit, enam mobnas milik fraksi (PKS, PAN, PPBB, Golkar, Demokrat

dan Hanura) , empat mobnas milik komisi(komisi I, II, III dan IV), empat mobnas milik empat pimpinan DPRD (Ketua DPRD Zulherman dan tiga orang wakil ketua DPRD Afrizal, Masrul dan Budiman), dan satu mobnas milik Sekwan.

Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah sebelumnya menyatakan, para pejabat di lingkungan Pemkot Padang boleh menggunakan mobil dinas saat Idul Fitri 1432 Hijriah. Alasan memperbolehkan penggunaan mobil dinas tersebut adalah untuk memberi kemudahan bagi pejabat saat berlebaran dengan syarat para

PNS tersebut tidak terlambat masuk kantor saat masa libur Lebaran usai. "Pejabat boleh menggunakan mobil dinas untuk mudik, namun kalau tetap terlambat masuk kantor tentu yang membawa mobil dinas itu harus berurusan dengan aturan," jelas Mahyeldi.

Ia menambahkan, pejabat yang membawa mobil dinas untuk mudik juga harus menjaga dan merawat kendaraan tersebut, karena merupakan aset negara, sementara bahan bakarnya menjadi tanggung jawan pemakai dan tidak dibebankan ke kas Pemkot Padang.(h/ade)

Dinkes Razia Makanan di Pusat Perbelanjaan

PADANG, HALUAN — Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumbar yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Padang menyisir sejumlah pusat-pusat pembelanjaan yang ada di Padang, guna memantau makanan kadaluarsa. Pantauan dan pengawasan makanan tersebut lebih difukoskan pada paket parcel yang mulai marak beredar menjelang lebaran ini.

Untuk mempermudah dalam pengawasan, tidak hanya pihak dinas kesehatan saja yang turun, bahkan instansi terkait juga terlibat, termasuk kepolisian.

“Selanjutnya kita membentuk empat tim, agar penyisiran paket parcel lebih gampang kita awasi,” ulas Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Rosnini Savitri kepada

wartawan, Senin (22/8).

Rosnini juga mengatakan, ada beberapa titik yang jadi sasaran dalam pemeriksaan makanan dan minuman tersebut.

Di antaranya, toko-toko yang terletak dikawasan Jalan Thamrin, Jalan Hamka, Lapai serta Ramayana Plaza Andalas.

Sesampai di lokasi, tim memeriksa sejumlah produk makanan yang terdapat dalam parsel. Bahkan petugas sempat membongkar parcel untuk memastikan tanggal kedaluarsa makanan di dalamnya.

Dari hasil seluruh laporan tim, alhasil petugas tak menemukan makanan kedaluwarsa.

“Dari hasil laporan sementara, kita sama sekali belum menemukan makanan dan minuman kadaluarsa. Hanya

saja kemasan produk yang rusak,” kata Rosnini yang masuk pada kelompok tim pertama.

Ia juga mengatakan, mesti makanan itu belum kadaluarsa, namun ada beberapa produk pada parcel yang hampir basi atau kadaluarsa. “Dari pantauan tim, ada beberapa produk yang akan memasuki masa kadaluarsa sebulan lagi, bahkan dua minggu kedepannya,” ucapnya.

Dilanjutkan Rosnini, pihaknya beserta instansi terkait sengaja lebih ketat dalam pengawasan produk makanan dan minuman, terutama menjelang lebaran ini.

“Karena ini juga urusan kita dalam melindungi masyarakat agar tidak mengkonsumsi makmin yang tidak memenuhi syarat. Diantaranya, makanan

yang tak bergizi, mengandung formalin, tidak layak konsumsi dan lainnya,” imbuhnya.

Berdasarkan hasil pengawasan pabukoan tahun 2011 di Sumbar, seperti hasil pengawasan pangan menjelang Ramadan.

“Dari 37 sarana yang diperiksa hanya 21 sarana atau 56,75 persen yang tidak memenuhi ketentuan dan 16 sarana sebanyak 43,24 persen,” paparnya lagi.

Begitu juga dengan hasil pengawasan pangan jalanan buka puasa. “Dari 60 jumlah sampel yang diperiksa, makanan yang memenuhi syarat 35 item sebanyak 58,3 persen, sedangkan yang tidak memenuhi syarat ada sebanyak 25 persen atau 41,67 persen,” ulas Rosnini. (h/mce)

Alto Lelang Gelar Bazar Motor Murah

PADANG, HALUAN — Bazar motor murah yang dibalut dengan sistem lelang di aula RRI Padang kemarin berlangsung meriah. Puluhan peminat yang sebagian besar berasal dari Kota Padang menyesaki ruang lelang berebut mendapatkan sepeda motor beragam merek dan jenis yang dilelang manajemen PT Alto Lelang.

"Alhamdulillah, partisipasi konsumen mengikuti lelang kali ini cukup tinggi. Ini disebabkan selain karena memang masyarakat membutuhkan sepeda motor, harga yang kami tawarkan pun cukup terjangkau," kata PIC Alto Lelang Area SumbarRiau, Dedi Atmajaya pada Haluan disela-sela kegiatan lelang.

Kali ini kegiatan yang telah diselenggarakan sejak Oktober tahun lalu itu kata Dedi melelang sebanyak 135 sepeda motor mulai dari mereka Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki. Untuk setiap harga yang ditawarkan kata dia bervariasi tergantung kekuatan peserta dalam menawar harga yang ditetapkan.

Harga dari setiap barang yang selalu dibuka dengan harga Rp2,5 juta itu kata Dedi berkisar antara Rp3,5 juta hingga Rp10 juta.

"Selaku pelaksana, kami tentu sangat puas dengan tingginya partisipasi masyarakat mengikuti kegiatan yang kami gelar," jelasnya.

Jika saat ini kendaraan yang

dilelang hanya roda dua, Dedi berkeyakinan suatu saat nanti manajemen Alto Lelang Area Sumbar-Riau bisa pula melelang kendaraan roda empat.

Dan itu katanya tergantung kesiapan kendaraan yang akan dilelang dan permintaan dari konsumen itu sendiri.

Walaupun yang dilelang adalah kendaraan bekas yang berasal dari tarikan sejumlah leasing, namun Dedi memastikan konsisinya tetap layak jalan dan bisa memuaskan konsumen.

"Slogan harga murah, dokumen oke dan barang halal bukanlah asal ngomong. Tapi benar-benar kami wujudukan untuk kepuasan konsumen yang membutuhkan sepeda motor

di Ranahminang," imbuhnya.

Sejak kegiatan lelang digelar di Sumatera Barat, jumlah peminatnya kata Dedi setiap saat selalu meningkat.

Bahkan tak sedikit konsumen yang menjadikan kegiatan lelang sebagai sarana untuk menjalankan bisnis baru yaitu membeli sepeda motor lelang dan selanjutnya menjual kembali kepada masyarakat umum.

Hal itu kata dia menunjukkan kalau apa yang dilakukan memang ditunggu dan dibutuhkan masyarakat. Karenanya, Dedi Atmajaya selalu mengimbau agar setiap kali lelang diadakan tidak ada peminat sepeda motor bekas yang ketinggalan.(h/ted)

Tuah Basamo

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

PASAMAN BARAT

15

LINGKAR Warga Diminta Tolak Penyanyi yang Buka Aurat PASBAR, HALUAN — Bupati Pasbar Baharuddin meminta masyarakat agar menolak aksi penyanyi organ tunggal yang membuka aurat (tidak berpakain muslim) di atas pentas, karena hal itu tidak sesuai dengan norma-norma agama dan adat di Pasaman Barat.

“Saya minta kepada warga, ninik mamak, dan tokoh masyarakat jangan segan menurunkan penyanyi hiburan yang bernyanyi di pentas dengan aurat terbuka.

Sekarang sudah waktunya kita mengimplementasikan nilai-nilai agama dan adat di tengah masyarakat,” kata Baharuddin R, Senin (22/8) kepada Haluan didampingi Kabag Humas Zulnafri di Simpang Empat.

Menurut dia, ketegasan itu disampikan karena sesuai dengan visi Pasbar membangun di atas tadah agama yang dijabarkan dengan Perda wajib berpakaian muslim dan baca Alquran di Pasaman Barat.

“Ninik mamak, bundo kandung saya harapkan agar menyokong hal tersebut, karena demi kebaikan anak kemenakan di masa depan, sehingga ninik mamak akan berperan untuk mendidik dan membina anak kemenakan dimasa depan,” kata Baharuddin.

Sebagai komitmen bupati membangun Pasaman Barat, dengan falsafah Adat Bersendikan Syarak, Syarak Bersendikan Kitabullah, tahun 2011 ini telah dikucurkan dana Rp1 miliar per nagari pada 19 nagari.

Dalam dana itu sudah termasuk untuk membinaan adat dan agama melalui dai nagari, dan guru TPA/TPSA. Sementara pembangunan fisik yang dialokasikan melalui dana Rp1 miliar per nagari itu, silakan dimusyawarahkan dengan nagari, jorong, Bamus, di bawah koordinasi camat, yang telah diusulkan melalui Musrenbang nagari.

“Untuk memberdayakan anak nagari supaya jangan ada pengangguran, maka kegiatan fisik dilaksanakan dengan sistem padat karya, atau tidak ditender,” kata Baharuddin. (h/nir)

junir

PENGAMBILAN sumpah Sekda Pasbar Yulrizal Baharin oleh Bupati Pasbar Baharuddin R.

Pamong Senior Gantikan Pejabat Senior PASBAR, HALUAN — Desas desus di rumah bagonjong Pasaman Barat siapa pengganti Sekda Hermanto terjawab sudah, Jumat (19/ 8). Pada hari itu, Sekda Pasbar yang baru Yulrizal Baharin, dilantik Bupati Pasaman Barat Baharuddin di aula kantor bupati setempat.

Yang pergi pejabat senior, dan yang datang pun pamong senior. Yulrizal Baharin telah lama malang melintang di dunia birokrasi. Sederet jabatan pimpinan sudah pernah dijabatnya. Mulai dari Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Kepala Bappeda Mentawai hingga Pj Bupati Payakumbuh.

Kemampuan dan pengalamannya mengelola birokrasi tak diragukan lagi di Pasaman Barat mendampingi Bupati Baharuddin.

Bagi bupati sendiri, menyebut pergantian pejabat sudah hal yang lumrah. Sebab, selain sebagai penjenjangan karir bagi PNS, juga bisa dijadikan sebagai ajang prestasi dan peningkatan karir bagi kedua pejabat. Antara pejabat yang lama dengan yang baru, samasama baik dan berpengalaman, tetapi dengan mutasi bisa dijadikan penyegaran bagi PNS dalam melaksanakan tugas. Sehingga akan melahirkan tenaga baru yang segar untuk membangun Pasbar ke depan.

“Terima kasih kepada Pak Hermanto, beliau yang telah banyak membantu saya dalam tugas, beliau orang rendah hati dan tak banyak cerita, tak banyak kandak,” tutur Baharuddin kepada Haluan.

Sebelumnya, Yulrizal Baharin menjabat Asisten Ekonomi Permbangunan di rumah bagonjong Pasbar, sebelum dilantik jadi sekretaris daerah. Sementara Hermanto, masuk gerbong staf ahli bupati.

“Saya ini ingin santai dulu di sini, jadi staf saja ndak ada masalah kita sudah biasa enjoy begini, karena jabatan adalah amanah. Saya ndak ke mana-mana, saya di Pasaman Barat saja,” ujar Hermanto ketika disambangi Haluan kemarin dengan enjoy dan raut muka yang tenang.

Hermanto, memang dikenal tenang dan tidak terlalu ambisius. Hidupnya dijalani bak air mengalir. Sedari dulu dia bersahaja saja, tak banyak gembar-gembor dalam dirinya, baik dalam bekerja maupun dalam keseharian.

Bahkan dia dikenal dekat dengan wartawan di Pasaman Barat, meski pun ia jarang minta diekspos media massa dalam menajalankan tugas. Satu-persatu, pejabat di Pasaman Barat menyambangi salam kepada Hermanto, di aula kantor bupati setempat mengucapkan terima kasih, dan saling maaf memaafkan. (h/ nir )

BUKA PUASA - Bupati Pasaman Barat Baharuddin buka puasa dan silaturahim dengan anak yatim di kediamannya, baru-baru ini.

JUNIR

Pembangunan Pelabuhan Teluk Tapang Dapat Dukungan BANGUN JALAN DUA JALUR

Masyarakat Diminta Dukung Pembebasan Lahan

PASBAR, HALUAN — Bupati Pasaman Barat Baharuddin R mengajak masyarakat untuk membantu memberi kemudahan bagi pemerintah daerah melakukan pembebasan tanah yang akan dipakai untuk pelebaran jalan di Pasaman Barat.

“Insya Allah kita akan membuat jalan jalur dua di Pasaman Barat. Untuk itu saya intruksikan Dinas PU untuk menginventaris tanah warga yang kena dampak pelebaran jalan, dan masyarakat tolong kami dipermudah, karena ini untuk kepentingan bersama,” kata Baharuddin R, didampingi Kabag Humas Zulnafri, Senin (22/ 8), di Simpang Empat.

Menurut Baharuddin, bupati sudah dapat lampu ’hijau’ dari Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno, agar segera menyelesaikan pelebaran jalan jalur dua, di Pasaman Barat dalam rangka mewujudkan sebuah kota ideal yang tertib dan indah.

Bupati juga menjelaskan bahwa

untuk perbaikan jalan lintas atau jalan negara adalah kewenangan anggarannya adalah pemerintah provinsi dan pusat, sementara daerah sifatnya hanya koordinasi atau menyediakan pembebasan tanah. Tetapi kalau jalan kecamatan di dalam kabupaten memang tanggung jawab pemerintah daerah.

“Jadi antara pemerintah provinsi dan daerah telah ada gawenya masing-masing. Masyarakat agar bisa memakluminya, termasuk pengerjaan jembatan Haluan Simpang Empat, yang sekarang merupakan proyek kegiatan pemerintah provinsi, daerah bertugas membebaskan lahan yang kena dampak pembangunan ,” jelas Baharuddin.

Dia menyebutkan, selama setahun dirinya memimpin berbagai program membangun Pasaman Barat di atas tadah agama telah diimplementasikan.

Di antaranya menelurkan berbagai Perda agama dan pemberdayaan nagari. Perda wajib ber-

pakaian muslim dan wajib baca Alquran bagi siswa muslim yang akan masuk SMP/SLTA. Dia meminta kepada kepala sekolah jangan meloloskan siswa yang muslim tetapi tidak bisa membaca Alquran.

Guru-guru TPSA, dai nagari diberi sugesti agar membina umat di nagarinya masing-masing. Begitu juga kesejahteraan guru mengaji dan dai menjadi skala prioritas. Bahkan bentuk perhatian terhadap para dai secara bergilir akan dibiayai menunaikan ibadah haji oleh bupati tiap tahun.

Bupati berkeinginan kegiatan keagamaan di Pasaman Barat dapat berjalan meriah dan semarak seperti didikan subuh (DDS), Asmaul Husna, dan majelis taklim agar selalu disemarakkan di masjidmasjid di Pasaman Barat. Sehingga akan melahirkan generasi yang agamis dan beradat, di tengah terjadinya krisis tatakrama sekarang ini. (h/nir )

KEPALA BPBD PASBAR ASGIARMAN

’Jabatan adalah Amanah, Lakukan Tugas dengan Baik’

ASGIARMAN

NAMA kecilnya Bujang Sugeng.

Namanya kecilnya ini lebih populer dari nama aslinya Asgiarman.

Merangkak dari pegawai rendah golongan dua, sekarang dia bereselon dua. Orangnya suka bergaul dengan siapa saja. Kalangan anak muda, atau urang lapau di Pasaman Barat, tak ada yang tak kenal dengan Bujang Sugeng, karena dia juga palapau.

Meski sekarang sudah jadi pejabat eselon II, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat, hobi palapau tetap dilakoninya ketika hari libur atau selepas bertugas.

Kendati karir lelaki berumur 48 tahun ini telah melesit, bahkan sudah di puncak karirnya, lelaki yang suka senyum ini tak merasa lupa diri, apalagi sombong.

Sebab dia sadar betul bahwa dia meniti karir dari akar rumput.

Mulai dari driver, staf DLLAJ, menjadi Kasi, Kepala Satpol PP

di Lubuk Sikaping, Kakan Kesbang Pol, hingga menjadi Kepala BPBD di Pasaman Barat. Dia tahu betul bagaimana nasibnya jadi pegawai rendahan. Makanya dia tidak mau sombong dan angkuh.

Dia berprinsip jabatan amanah pimpinan yang harus diemban dengan baik. Cara mengemban amanah itu adalah, bekerja dengan baik sebagai pelayan masyarakat.

“Resepnya di mana pun tugas sebagai kita bawahan harus loyal kepada atasan, karena itu bagian dari integritas pegawai,” katanya.

“Saya harus palapau, karena jabatan yang sekarang menuntut begitu. Informasi banyak di lapau, apalagi daerah kita yang rawan bencana, harus stand by 24 jam, harus banyak berkoordinasi dengan instansi lain,” kata Asgiarman kepada Haluan.

Maksudnya, dari segi positifnya, kata Asgirman, di lapau akan banyak diperoleh informasi dari masyarakat tentang segala hal, termasuk yang terkait dengan tugasnya.

“Tergantung kita bagaimana memfilter informasi itu. Hanya saja, jangan sampai kebiasan ke lapau melalaikan tugas pokok,” ulas lelaki berbadan tegap ini.

Berbicara membangun Pasaman Barat, di bidang tugasnya, dia mengaku komit untuk menyukseskan program Bupati dan Wakil Bupati Pasaman Barat di bawah kepemimpinan Baharuddin RSyahrul, terutama dalam penanggulangan bencana. Telah banyak proyek fisik berupa cekdam normalisasi sungai yang dikerjakan di daerah rawan bencana di antaranya di Kinali, dan Kec Ranah Batahan.

Umumnya, kegiatan itu bersumber dari APBN yang diusulkan melalui BPBD Pasaman Barat.

“Insya Allah kita tak pernah bosan terus berjuang ke Jakarta guna menggaet anggaran agar masuk ke daerah, sehingga pembangunan penanggulangan bencana bisa dilaksanakan, karena Pasbar masuk kategori rawan bencana di Sumbar.

Sebab, selain berada di kawasan pesisir laut, juga ada kawasan longsor seperti Talu,” ulas Asgiarman. (h/junir)

PASBAR, HALUAN - Anggota DPRD Sumbar Yulman Hadi, mendorong percepatan pembangunan Pelabuhan Teluk Tapang Air Bangis Pasaman Barat.

Jika dermaga itu selesai maka akses perekonomian Pasbar juga akan semakin lancar untuk go internasional. Sehingga dengan mudah hasil perkebunan Pasbar berupa CPO dan jagung akan mudah di pasarkan lewat jalur transportasi laut.

“CPO dan jagung tidak mesti lewat jalur Teluk Bayur lagi, tetapi sudah bisa dipasarkan lewat dermaga Teluk Tapang,” ujar Yulman Hadi kepada Haluan seusai berbuka bersama di kediaman Wakil Ketua DPRD Pasaman Barat Daliyus K, Kamis (18/8) lalu.

Hadir dalam buka bersama dan silaturahim itu, Sekda Pasbar Yulrizal Baharin, Ketua DPRD Antonius, Kepala Bappeda Mukhlis M, dan Wakil Sekretaris DPD Partai Golkar Sumbar Aguswanto, serta sejumlah pengurus lainnya.

Menurut Yulman Hadi, dengan terbukanya dermaga Teluk Tapang itu, akan dapat diminimalisir kerusakan jalan lintas Simpang Empat-Manggopoh. Sebab selama ini cepatnya kerusakan jalan lintas itu, disebabkan terlalu beratnya beban truk CPO (crude palm oil) yang diangkut dari Pasaman Barat ke Teluk Bayur Padang.

“Insya Allah Pelabuhan Teluk Tapang yang diproyeksikan selesai tahun 2014 akan sangat membantu masyarakat dalam memasarkan hasil perkebunannya, terutama sawit dan jagung yang merupakan komoditas andalan,” kata Yulman Hadi.

Ke depan, kata Yulman, Pasbar dengan pondasi masyarakat yang heterogen merupakan modal dasar untuk lebih maju membangun, di samping potensi SDA yang sangat melimpah, apalagi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Pasbar saat ini yang

mengarah pada alih fungsi hutan lindung untuk bisa digarap potensi SDA-nya, seperti potensi tambang, dapat dimafaatkan demi kesejahteraan rakyat sebesar-besarnya.

Di tempat yang sama, Sekda Pasbar Yulrizal Baharin, menyebutkan bahwa kemajuan Kabupaten Pasaman Barat sebagai kabupaten bungsu cukup luar biasa. Pertumbuhan perekonomian Pasbar berada pada posisi ke empat di Sumbar.

Pesatnya pertumbuhan ekonomi Pasbar itu, disebabkan tingginya pendapatan masyarakat petani di bidang perkebunan jagung dan sawit, khususnya Kinali sebagai kecamatan kategori terluas.

Menurut Yulrizal, pertumbuhan ekonomi Pasaman Barat mencapai 6,8 persen, ditandai dengan meningkatkan PDRB Pasaman Barat. Dengan berkembangnya sektor perkebunan jagung dan sawit diharapkan Pasaman Barat akan lebih bisa sejajar dengan kabupaten lainnya di Sumbar dalam membangun.

Yulrizal, menyebutkan, dengan beroperasinya nanti pelabuhan Teluk Tapang dan bandara Perintis di Laban Kapar Kecamatan Luhak Nan Duo, maka kemajuan Pasaman Barat di sektor perhubungan laut dan udara semakin akan membuka akses Pasbar dengan dunia luar. Tentunya akan memberikan dampak multiplier effect terhadap pertumbuhan ekonomi daerah ini di masa depan.

Begitu juga dengan telah ditetapkannya RTRW Pasaman Barat, maka akan segera terwujud untuk menata Kota Simpang Empat dengan jalan dua jalur. Sehingga Simpang Empat sebagai ibukota kabupaten akan bisa menjadi kota ideal. (h/nir )

JUNIR

SEKDA Pasbar Yulrizal Baharin dengan Yulman Hadi, anggota DPRD Sumbar dalam silaturahim di Kinali baru-baru ini.

16 MOZAIK

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

ANTIKLIMAKS KEMELUT LIBYA

Mereka-reka Pengganti Khadafi IA MENJADI “duri dalam daging” bagi Barat, ia telah memimpin rakyatnya selama lebih dari 40 tahun, ia telah membuat negerinya dirundung embargo Barat, tapi ia seakan tak bisa dipisahkan dari nama negaranya.

Muamar Khadafi, pada Ahad malam (21/8), tampil untuk mendesak rakyat Libya agar “menyelamatkan Tripoli” dari desakan pasukan oposisi, sementara dua putranya dikuasai oposisi, ibu kota negerinya dimasuki lawan dan lebih dari empat dasawarsanya kekuasaannya berada di ambang kehancuran.

Pasukan oposisi Libya memasuki Tripoli, Ahad malam, dan dilaporkan media internasional nyaris tak menghadapi perlawanan dari pasukan yang setia kepada Khadafi di sisa kubu pemimpin negara Afrika Utara tersebut.

Kantor berita Inggris, Reuters, melaporkan, meskipun beberapa pemimpin negara tetangga Libya di dunia Arab dengan cepat takluk dalam aksi perlawanan rakyat, Khadafi— yang hingga Senin pagi tak diketahui berada di mana— telah gigih melakukan perlawanan. Ia tak mau tunduk pada kekuatan oposisi, yang mendapat bantuan NATO selama enam bulan pertempuran.

Dengan tenda Badui dan perempuan pengawal yang bersenjata berat, Khadafi telah menoreh citra seorang tokoh eksentrik yang tak bebas dari darah; ia dilaporkan siap menghukum mati para penentangnya dan mengerahkan tank terhadap para penentangnya; selama lebih dari 40 tahun.

Muammar Abu Minyar alQaddafi (atau al-Khadafi) — yang dilahirkan di Surt, Tripolitania, 7 Juni 1942— adalah pemimpin Libya sejak 1969.

Jabatan yang disandangnya

ANTARA

ANTIKLIMAKS — Perang Libya yang menghancurkan berbagai fasilitas publik. Dilaporkan, pasukan oposisi Libya memasuki Tripoli, Ahad (21/8) malam , nyaris tak menghadapi perlawanan dari pasukan yang setia kepada Khadafi di sisa kubu pemimpin negara Afrika Utara tersebut.

bukan merupakan jabatan resmi, tapi ia menyandang “Guide of the First of September Great Revolution of the Socialist People’s Libyan Arab Jamahiriya” atau “Brotherly Leader and Guide of the Revolution”.

Khadafi adalah anak termuda dari satu keluarga miskin Badui (Bedouin), yang nomadik di daerah gurun pasir di Sirte.

Dia mengenyam pendidikan sd tradisional yang religius dan bersekolah di sekolah menengah atas di Sebha di Fezzan dari 1956 hingga 1961.

Khadafi dan sekelompok kecil temannya yang dia temui di sekolah itu kemudian membentuk kepemimpinan utama dari sebuah kelompok revolusioner militan yang pada kemudian hari merebut kekuasaan negara Libya.

Tokoh yang mengilhami Khadafi adalah Gamal Abdul Nasser, seorang negarawan yang sangat terkenal di Mesir, yang naik takhta sebagai presiden dengan meminta persatuan Arab dan menghujat Barat.

Pada 1961, Khadafi dikeluarkan dari Sebha karena kegiatan politiknya.

Dia kemudian kuliah di Universitas Libya. Dia lulus dengan nilai yang sangat baik.

Dia lalu bergabung dengan Akademi Militer di Benghazi pada 1963, tempat dia dan beberapa rekan militannya membentuk sebuah kelompok rahasia yang bertujuan menjatuhkan monarki Libya, yang pro-Barat.

Setelah lulus pada 1965, dia dikirim ke Britania untuk

Smart

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

menjalani pelatihan lanjutan, dan kembali pada 1966 sebagai seorang perwira dalam Korps Sinyal.

Khadafi mempunyai delapan anak, tujuh di antara mereka lelaki. Putranya yang paling tua, Muhammad AlKhadafi, adalah ketua Komite Olimpiade Libya. Satu-satunya putrinya, Ayesha Khadafi, adalah seorang pengacara yang telah bergabung dengan tim pengacara Saddam Hussein.

Putra keduanya Saif alIslam al-Khadafi —yang dilahirkan pada 25 Juni 1972— adalah seorang insinyur dan politikus Libya. Ia adalah anak kedua Khadafi dari istri keduanya, Safia Farkash. Saif adalah bagian dari lingkaran dalam ayahnya, dan melaksanakan tugas hubungan masyarakat serta diplomatik atas nama ayahnya.

Tahanan rumah Kini Mohammed dikenakan tahanan rumah oleh pasukan oposisi, sementara Saif dilaporkan juga telah ditangkap oleh oposisi.

Selama sebagian besar masa kekuasaannya, ia menjadi tokoh yang menonjol di dalam daftar merah Barat, tapi di dalam negeri ia memiliki kekuasaan kuat, tanpa pernah menyebutkan calon pengganti.

Namun belakangan ia berhasil “membuat lunak” Barat dengan mencela program senjata pemusnah massalnya sebagai imbalan bagi diakhirinya sanksi. Meskipun begitu ia tak bisa menghindari gelombang revolusi yang melanda seluruh dunia Arab. (Ant/ Chaidar Abdullah)

= PROPERTI

42 Tahun Sudah, Khadafi…

AKSI UNJUK Rasa terjadi di Libya pada bulan Februari 2011. Aksi demonstrasi tersebut diilhami oleh aksi yang terjadi di Aljazair, Tunisia, dan Mesir.

Rakyat Libya menuntut Khadafi turun dari jabatannya, yang telah dipimpinnya selama 42 Tahun. Unjuk Rasa terjadi di berbagai kota di Libya, seperti Tripoli, Tajoura, Zawiyah, Zintan, Ajdabiyah, Ras Lanuf, Al Bayda, Benghazi, Bin Jawed, Ar Rajban, dan Misratah.

Unjuk Rasa itu telah memakan korban jiwa sebanyak 165 orang, termasuk anak-anak. Dan juru bicara bagi Khadafi, Moussa Ibrahim, Ahad (21/8), menurut kantor berita transnasional, mengatakan 1.300 orang telah tewas dalam pertempuran di Tripoli sejak Ahad sore.

Pemimpin Libya itu —putranya dan kepala dinas intelijennya— dicari oleh Mahkamah Internasional di Den Haag karena dinyatakan melakukan kejahatan terhadap umat manusia dengan merencanakan penindasan keras terhadap pemrotes.

Sementara ibu kota Libya tak bisa dipertahankan oleh pasukan Khadafi, pemimpin oposisi Hussam Najjair tampaknya lebih prihatin pada kemungkinan oposisi saling baku-hantam sendiri ketika mereka berusaha menguasai Tripoli ketimbang ancaman yang ditimbulkan oleh pasukan yang setia kepada Khadafi.

“Yang pertama akan dilakukan oleh brigade saya ialah mendirikan pos pemeriksaan guna melucuti setiap orang, termasuk kelompok pemberontak, sebab jika tidak akan terjadi pertumpahan

darah,” kata Najjair sebagaimana dilaporkan Reuters dari Nalut, Libya.

“Semua kelompok pemberontak tentu ingin menguasai Tripoli. Instruksi akan diperlukan.”

Abdel Jalil, mantan menteri kehakiman yang berbicara lembut, digambarkan sebagai seorang “teknokrat yang berfikiran adil” di dalam satu pesan teleks yang disiarkan oleh WikiLeaks.

Abdel Jalil, pembuat konsensus yang berusia akhir 50-an, dipuji oleh Human Rights Watch atas pekerjaannya dalam pembaruan hukum pidana di Libya.

Ia mengundurkan diri sebagai menteri kehakiman pada Februari, ketika kekerasan dilakukan terhadap pemrotes.

Namun perjalanannya dilaporkan justru telah membuat kecewa sebagian rekannya dan pendukung asing sehingga pembangunan kontak dan pengalamannya akan jadi sia-sia jika ia tak menjadi bagian dari pemerintah baru pasca-Khadafi.

Ali Abdussalam Tarhouni —yang dilahirkan pada 1951— adalah ahli ekonomi Libya. Pada 23 Maret 2011, ia ditunjuk sebagai menteri perminyakan dan keuangan NTC. Tarhoun belajar ekonomi di University of Libya, sampai ia harus melarikan diri pada 1973. Ia kehilangan kewarganegaraannya, dijatuhi hukuman mati dalam pengadilan tanpa kehadiran terdakwa dan dimasukkan ke dalam daftar orang yang dicari oleh pemerintah pada 1981.

Setelah berimigrasi ke Amerika Serikat, Tarhouni melanjutkan studinya, meraih gelar master (1978) dan Ph.D (1983) dari Michigan State University.

Sejak 1985 ia telah menjadi Pengajar

= KOMPUTER

= OTOMOTIF

= ELEKTRONIK

MUAMAR KHADAFI

Senior di bidang Business Economics di University of Washington Michael G. Foster School of Business.

Kini ketegangan antara penentang Khadafi seumur hidup dan pendukungnya yang belum lama ini membelot ke pihak pemberontak bisa merusak upaya untuk memilih seorang pemimpin yang efektif.

Jika kubu garis keras berjaya, Libya dapat membuat kekeliruan serupa yang dikatakan banyak pengulas dilakukan di Irak setelah serbuan AS 2003, yang menggulingkan Saddam Hussein.

Para pendukung Saddam di Partai Baath dan perwira militernya bertebaran dalam jumlah banyak, menciptakan kevakuman kekuasaan yang mengakibatkan ketidakstabilan selama bertahun-tahun. Sementara itu, para pendukung sekulernya hingga anggota Al-Qaeda melancarkan aksi kekerasan terhadap pemerintah baru Irak, dukungan AS. Kondisi serupa dapat terjadi di Libya, seperti kekhawatiran pemimpin oposisi Hussam Najjair bahwa kekuatan oposisi —setelah menaklukkan orang kuat Muamar Khadafi malah terlibat pertengkaran tanpa ujung. (Ant/Chaidar Abdullah)

= ALAT KOMUNIKASI

Pasang Iklan Anda disini ...

= FASHION

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

= BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS

NUSANTARA AC

DAIHATSU

Jl. Gajah Mada (Simp Tinju) Padang Telp. (0751) 7711802 Mengerjakan / Menjual :

Hub :

- Isi Freon AC Mobil - Spare Part - Service Perbaikan - Pemasangan Bekas / Baru

081266115060

MUKHLIS 0751 - 8200228 DIJUAL MOBIL Suzuki APV Type L Silver ‘06. Kond. Mulus, Terawat, Orisinil Cat, Pakai Pribadi (Bukan Ex. Travel), BU. Rp.98jt.

Hub : 081266269700

ADEK : 08126752801

791

DIJUAL RUMAH

1 unti Rumah di Perum Pondok Indah Blok G-5, Parak Gadang Ganting, Padang. Minimalis, Asri, Aman & Cluster, LT121 m2, LB 70 m2, 2 KT, 1 KM, 1300 watt, PAM, SHM, IMB, Pny Taman Depan, Car Port, Halaman Belakang, & Tangki Air. Peminat Hub : 08126633438, a/n. Hengki Kho

DIJUAL Ruko, LT. 620M2, LB. 240M2 x 3 Lantai.

Jual Jantan Dogo Argentino, 1.5 Th - 15 jt. Jl. Kampung Batu No.43A Padang. Hub : 081993634254

DIJUAL MURAH HP Baru & Asli, Ipad (3.7), BB Torch 9600 (2.8), Nokia E7 (3 Jt) Nokia N900 (2.5) BB Onyx2 9780 (1.8) Laptop (2.5) Peminat Hub : 081287665263

PUSAT GISUM Produksi, Distributor, Papan Gipsum Rangka Metal, Aksesoris, Lis Profil Gipsum Melayani Siap Pasang dalam dan luar kota

Hub. Gipsum Jl. Andalas No.7 Simp.Haru Padang Telp. 38555, 38573 Jl. By Pass Baru KM 11 No.2 Padang Telp. 495411, 495412, 499282

temukan juga e-paper kami di

www.harianhaluan.com sahabat informasi online ANDA

EKONOMI & BISNIS 17

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

LINTAS Kiriman Wesel Naik Tajam JAKARTA, HALAUAN — Menjelang Lebaran 2011, PT Pos Indonesia memberikan layanan ekstra terhadap layanan wesel pos. Pasalnya, omzet layanan remitansi tersebut mencapai 25 persen.

Direktur Utama PT Pos, I Ketut Mardjana mengatakan, transaksi melalui wesel pada Agustus ini diperkirakan mencapai sebesar Rp 2,8 triliun hingga Rp 2,9 triliun. “Kenaikannya mencapai Rp 500 miliar hingga Rp 700 miliar. Tren ini sudah terjadi sejak lama,” kata Ketut di Jakarta, Senin (22/8/2011).

Dijelaskannya, wesel tersebut berasal dari pengiriman wesel pos instan, yaitu pengiriman yang bisa diambil pada hari uang tersebut dikirim.

Wesel dari dalam negeri, jelasnya, masih menguasai jumlah omzet pengiriman uang yaitu sekitar 80 persen. Pengiriman melalui wesel pos mayoritas dilakukan di daerah pedesaan.

Namun demikian, pengiriman dari luar negeri melalui wesel pos juga masih banyak disukai masyarakat, terutama bagi tenaga kerja Indonesia (TKI) yang mengirim ke uang ke keluarganya.

Selain remitansi (pengiriman uang) yang meningkat, jelas Ketut, pengiriman paket logistik juga meningkat cukup besar. Bila biasanya pengiriman per harinya melalui pesawat mencapai 35-50 ton, maka pada bulan Agustus, pengirimannya mencapai 100 ton per hari. (h/trn)

BRI Sediakan Paket Sembako Bersubsidi

KUKUBIMA ENERGI

Luncurkan Iklan Versi “Pencak Silat”

PB IPSI (Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia) Muchdi PR, Budayawan Djaduk Ferianto serta Menteri Pemuda dan Olah Raga Republik Indonesia Andi Malarangeng dengan moderator Andi F Noya.

Dalam siaran persnya kepada Haluan, Senin (22/8), PR Sidomuncul Nanik R. Sunarso menjelaskan, pencak silat atau silat adalah suatu ilmu bela diri yang berasal dari Asia Tenggara. Seni bela diri ini secara luas dikenal di Indonesia, Malaysia, Brunei, Singapura, Filipina Selatan dan ISTIMEWA DIREKTUR Utama PT Sidomuncul Irwan Hidayat berfoto Thailand sesuai dengan penyebaran suku bersama bintang iklan Iko Uwais, Muhdi PR dan Eddi bangsa Melayu Nusantara.

“Dibuatnya iklan Kuku Bima Energi Marzuki Nalapraya. versi Pencak Silat yang dibintangi oleh Iko Uwais seorang atlet silat dan aktor laga, JAKARTA, HALUAN — Kuku Bima Energi Denada Tambunan, Ade Rai dan Donny kembali meluncurkan iklan terbarunya Kesuma, adalah karena banyaknya anak-anak dengan versi “Pencak Silat” sekaligus mengadakan sarasehan yang mengupas muda yang lebih tertarik untuk mempelajari mengenai ilmu bela diri di tanah air, di bela diri dari negara asing. Padahal Pencak Silat tak kalah menariknya dan memiliki Jakarta, Jumat (19/8). Sebelumnya Kuku dasar-dasar yang sama dengan bela diri dari Bima Energi meluncurkan iklan-iklan dengan negara asing. Selain itu diharapkan iklan versi wisata budaya yang diharapkan bisa ini bisa mengajak masyarakat khususnya kaum memberikan kontribusi bagi pengembangan muda untuk mencintai dan melestarikan pariwisata di tanah air dan mendorong pendapatan asli daerah. tradisi seni bela diri asli Indonesia,” ujar Irwan Hidayat.

Tampil sebagai nara sumber pada saraPencak Silat dianggap kurang modern sehan ini Direktur Utama PT Sidomuncul karena ketidak tahuan para kaum muda.

Irwan Hidayat, Sesepuh Pencak Silat Presiden Persilat (Persekutuan Pencak Silat Mereka hanya tahu Pencak Silat dari dongeng Antar Bangsa) Edhi Nalapraya, Ketua Harian atau gerakan-gerakan dasarnya saja. (h/atv)

SAWAHLUNTO, HALUAN — Seribu delapan ratus lebih paket kebutuhan pokok bersubsidi disediakan Bank Rakyat Indonesia Cabang Sijunjung bagi rakyat miskin, dalam bazar rakyat yang diselenggarakan bersama Tim Penggerak PKK Sawahlunto, di pelataran parkir balaikota Sawahlunto, Senin (22/8).

S

FADILLA JUSMAN

TINJAU BAZAR — Walikota Sawahlunto, Amran Nur bersama Kepala BRI Sijunjung meninjau produk usaha kecil dalam bazar rakyat di pelataran parkir balaikota Sawahlunto, Senin (22/8). Di bazar ini, berbagai harga bahan kebutuhan pokok dijual dengan harga yang sangat murah, sehingga diharapkan dapat membantu warga yang akan berlebaran.

Paket yang terdiri dari tepung, gula, agar, sirup dan kebutuhan senilai Rp50 ribu itu, diberikan subsidi sebesar Rp15 ribu. Sehingga, warga miskin yang diberikan kupon untuk pembelian hanya mengeluarkan uang sebesar Rp35 ribu.

“Ini tahun pertama BRI memberikan paket bersubsidi kepada warga yang membutuhkan. Mudah-mudahan tahun depan, BRI semakin mampu memberikan yang lebih banyak lagi kepada masyarakat Sawahlunto,” ujar Kepala Cabang BRI Sijunjung, Abdul Hakim, ketika pembukaan bazar rakyat.

Panitia Penyelenggara Bazar Rakyat, Jendri Erizal mengatakan pelaksanaan bazar ditujukan untuk menyediakan kebutuhan pokok masyarakat dalam menghadapi idul fitri 1432 H, dengan harga yang

lebih murah.

Selain itu, ujar Jendri, bazar juga memfasilitasi para pengusaha kecil menengah untuk menyalurkan produk-produk yang dihasilkan. Baik kerajinan tangan, makanan produksi rumahan dan produk lainnya.

Sementara itu, Walikota Sawahlunto, Amran Nur mengatakan sangat menghargai subsidi yang diberikan pihak BRI Sijunjung bagi warga miskin. Namun demikian, Amran tidak mengharapkan banyak warganya yang menerima subsidi tersebut. Sebab, untuk angka kemiskinan harus terus berkurang.

“Persediaan paket subsidi dari BRI saat ini sudah melebihi jumlah dari warga miskin Sawahlunto. Sebab, BPS pusat meneliti hanya 2,4 persen angka kemiskinan Sawahlunto atau sekitar 1.200 jiwa,” ujar Amran. (h/dil)

HAYAM WURUK RESTORAN

Cafe Berkelas dengan View Pantai PADANG, HALUAN — Ingin menikmati suasana buka puasa dengan suasana sunset dan indahnya Kota Padang? Hayam Wuruk Hotel (HW) adalah jawabannya. Restoran Hotel bintang tiga ini memang memiliki perpaduan view yang unik suasana sore di Pantai Padang dan Kota Bingkuang ini.

Dengan mengandalkan teras balkon di lantai limanya, HW tidak hanya menyajikan pemandangan dan suasana cantik yang menyenangkan namun juga taste menu yang istimewa. Cita rasa yang dekat dengan lidah para tamunya, seakan menikmati hidangan rumahan namun dikemas istimewa.

Dikemas dalam peralatan makanan berkelas western, menu yang disajikan semakin istimewa. Salah satu menu andalan dari HW ini adalah soup buntut plus thai tea dengan harga promonya Rp55 ribu per orang. Namun untuk hidangan komplit, mulai dari takjil,

menu utama hingga penutup hanya Rp65 ribu rupiah. Paket ini ditawarkan dengan harga yang relatif terjangkau, baik untuk perorangan ataupun dengan keluarga bahkan untuk paket acara kantoran.

Marketing Manager HW Sari Havianti mengatakan, HW mencoba memberikan pilihan bagi para tamu tidak hanya dari taste yang disajikan namun juga dari view yang menawan. “makanannya mungkin lebih sederhana, namun kami menyajikan dengan rasa rumahan yang tetap mempertahankan kuatnya bumbu dapur dalam makanannya. Sementara itu untuk takjilnya sengaja memilih jajanan pasar khas minang seperti sala lauak dan banyak yang lainnya. Teras di resto kami memang mengandalkan view yang beda,” jelasnya pada Haluan Minggu (21/ 8) di HW jalan Hayam Wuruk no 16 Padang.

Lebih detail wanita beram-

DENI PRIMA

Selama Ramadan, Hayam Wuruk restaurant siap menanti kedatangan tamunya dengan menu-menu khusus dan special. but panjang ini menjelaskan, setiap hari disajikan menu yang berbeda agar para tamu tidak jenuh. Ada beberapa item menu yang disajikan setiap harinya, namun menunya bisa disesuaikan dengan keinginan para tamu namun dengan syarat dan ketentuan yang ada.

Sari juga mengatakan, HW lebih menonjolkan hidangan takjil, dengan beberapa pilihan seperti bubur, kolak, aneka es segar, karena para tamu kebanyakan ingin menikmati aneka takjil sebelum menyantap makanan berat setelah berpuasa. Selain

itu hidangan takjil juga kebanyakan didapat saat Ramadan saja.

Bagi pecinta lalapan segar sebagai menu sayuran HW menyajikannya setiap hari selain aneka syuran lainnya. Begitu juga dengan buah khas Ramadan kurma, selalu ada setiap hari sebagi salah satu takjil andalannya. Minuman seperti slice mix fruit, coffee dan tea, juice concentrate dan kerupuk, acar plus sambal selalu menyertai hidangan istimewa setiap harinya. Tidak ketinggalan aneka jajanan pasar yang disuguhkan juga setiap harinya. (h/win)

18 E K O N O M I & B I S N I S L I N TA S Harga Ikan Salai Naik 100 Persen PADANG, HALUAN — Harga ikan salai atau ikan yang sudah diproses melalui pengasapan pada sejumlah pasar tradisional di Padang, selama Ramadan ini mengalami kenaikan hingga 100 persen.

Dari berbagai jenis ikan yang dijadikan bahan baku salai, ikan lele masih didominasi masyarakat.

Seperti yang dikemukakan pengusaha lele di Sumbar, Irwandi kepada Haluan, Selasa (22/8), untuk Kota Padang saja tingkat permintaan ikan salai lele mencapai 2 ton per harinya.

“Pada hari biasa hanya sekitar 1 ton saja,” kata Irwandi yang akrab disapa Andi.

Menurutnya, selisih harga ikan salai lele yang dibeli dari agen dan pedangan enceran sangat jauh.

“Kami yang dari kalangan agen ikan salai hanya menjual dengan kisaran Rp71.000 per kilogramnya, sedangkan harga yang beredar dipasaran sekitar Rp90.000 hingga Rp95.000 per kilogramnya,” paparnya.

Ia juga mengatakan, karena semakin tingginya permintaan, maka harga yang dari agen pun dinaikan sekitar Rp1.000 per kilogramnya, dibandingkan pada hari-hari biasa yakni sekitar Rp70.000 per kilogramnya.

Andi menilai, melonjak naiknya harga ikan salai yang beredar dipasaran cukup rasional.

“Wajar saja harga ikan salai lele itu naik, karena dipengaruhi dengan tingginya permintaan konsumen. Dan ini pun kesempatan bagi pedagang untuk meraih untung,” ulasnya lagi. Diperkirakan, keuntungan ini akan berlanjut hingga bulan depan. (h/mce)

Harga Jagung Pipilan Turun Drastis PASBAR, HALUAN — Sepekan menjelang Hari Raya Idul Ftri 1432 Hijriyah, harga jual jagung pipilan di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), mengalami penurunan yang drastis. Jika sebelumnya Rp3000/kg menjadi Rp2000/kg. Berfluktuasinya harga harga jagung seperti ini, membuat para petani jagung di Kabupaten Pasbar menjerit.

Aldi (37), salah seorang petani jagung di Padang Tujuh Kecamatan Pasaman Pasbar wartawan Senin (23), menyebutkan harga jagung pipilan di tingkat petani sekarang ini jauh merosot hingga Rp2000/kg, sedangkan, untuk harga jual jagung ke luar Pasbar yakni ke Payakumbuh hanya Rp2300/kg. “ Rata-rata para toke jagung di Pasbar ini, menjual jagung pipilan ke daerah Payakumbuh dan Padang.”Dalam satu minggu biasanya saya bisa menjual jagung pipilan itu sebanyak 20 ton,”ungkap Aldi.

Penurunan harga jagung itu disinyalir Aldi, hanya adalah akal-akalan dari toketoke jagung di Pasbar. Sebab tidak lama lagi hari raya Idul Fitri akan tiba. “Kenapa selalu menjelang lebaran harga jual hasil tani banyak yang mengalami penurunan,’ katanya setengah bertanya.

Walau harga jagung turun harga bibit jagung tidak mengalami penurunan. Seperti bibit jagung mrek Pioneer P 21. Satu kantong dijual seharga Rp285.000 dan dalam satu kantong bibit itu beratnya sebanyak 5 kilogram,” terang Aldi.

Hal senada juga dikatakan Maulana (45), salah seorang petani jagung Kecamatan Talamau. Memang dalam satu minggu ini, harga jagung mengalami penurunan, seperti jagung tongkol basah yang sebelumnya Rp2.800 sekarang menjadi Rp2000 perkilonya. “ Petani jagung kini sangat kecewa sekali dengan tidak menentunya harga jagung, kadang dalam satu hari bisa naik dan juga bisa turun anjlok harga nya, tapi yang jelas para petani,merasakan sekali dampaknya terhadap perekonomian mereka sehari-hari,” ujarnya. (h/nir)

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

Pesta Parsel di Suzuya

PADANG, HALUAN — Mendekati Lebaran, banyak yang berburu parsel untuk kolega ataupun kerabat terdekat dalam rangka menguatkan silaturrahim. Salah satu tempat yang menyediakan parsel adalah Suzuya Superstore Rocky Plaza.

Di Suzuya Superstore Rocky Plaza, ini para pelanggannya bisa memilih berbagai bentuk parsel yang telah terkermas cantik dengan harga yang cukup kompetitif. Mulaiu dari Rp150 ribu hingga Rp$%0 ribu.

Begitu menginjakan kaki ke Supermarket yang pernah tutup akibat gempa dua tahun lalu, makan beraneka paket parsel cantik langsung terlihat jelas. Mulai dari paket sederhana hingga paket yang paling bagus. Banyak pilihan parsel yang ditawarkan di sini, bahkan hingga parsel aneka buah juga ada.

Salah satu pelanggan Suzuya Yuni, mengatakan pada Haluan senin (22/8ia sengaja membeli parsel yang telah jadi di suzuya karena harga nya sesuai dengan standard dan isinya juga menarik dengan kemasan cantik. Ia juga mengaku membeli parsel setiap tahunnya untuk para koleganya. “setiap tahun, saya selalu beli parsel untuk dikirim ke beberapa kolega saya. Rasanya ucapan selamat Idul Filtri belum lengkap tanpa parsel,” ujarnya. Salah satu pengunjung yang lainnya Dini mengatakan, memilih parsel di suzuya, selain harganya murah isinya jug lumayan komplit. “Jika dilihat dari isi, lumayan komplit yah! Lebaran biasanya lebih memilih makanan dan minuman ringan,” jelasnya Diakui para pelanggan lainnya, dua tahun pascagempa, Suzuya Superstore Rocky Plaza telah memenuhi kerinduan konsumen di Kota Padang.

Setelah direnovasi, Suzuya Rocky Plasa telihat ramai di kunjungi konsumen. Hal ini diaku salah satu karyawannya yang mengatakan bahwa jelang lebaran Suzuya kerap lebih ramai dikunjungi.

Tidak hanya lantai satu atau supermarket saja yang ramai dikunjungi pelanggannya, Suzuya lantai dua juga terlihat dipadatai pengunjung.

Beberapa koleksi pakaian menjadi sasaran pengunjung. Dari pantauan Haluan, beberapa koleksi seperti Romp, Bontera, Atopico, Kazoo, Blackforest dan hampir semua brand terkenal menjadi incaran para pengunjung. (h/win)

WINDA

SUZUYA — Suzuya Superstore Rocky Plaza saat ini menyediakan parcel dengan berbagai isi, dengan harga yang murah.

LKMA Saiyo Dapat Bantuan Alat Pengering PASBAR, HALUAN — Lembaga Keuangan Mikro Agrobisnis (LKMA) Saiyo Sukemenanti, Kenagarian Aua Kuniang, Kecamatan Pasaman, Pasaman Barat di tahun 2011 ini mendapat bantuan sebesar Rp280 juta. Dari sejumlah bantuan, untuk tahap awal atau sebesar Rp100 juta dimanfaatkan untuk pembangunan bangunan, tempat alat pengering jagung.

Pengurus LKMA Saiyo Sukamenanti, Ramli Lubis kepada Haluan saat menyaksikan jalannya pembangunan bangunan (tempat) alat pengering emping jagung, Senin (22/ 8) menyampaikan, lembaga pembinaan usaha kelompok tani jagung di Jorong Sukamenati mendapat bantuan dari dana sosial Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Sumatera Barat.

Menurut Ramli, dari sekian jumlah dana bantuan dari pemerintah pusat untuk LKMA Saiyo yang beranggotakan

75 orang atau gabungan dari dua kelompok tani. Sebanyak Rp100 juta di antraranya dimanfaatkan untuk pembuatan bangunan permanen berukuran 15 X 6 meter.

Hasil jagung yang diperoleh dari produksi perekebunan masyarakat di kejorongan Sukamenanti pada setiap musim panennya mencapai 250 kilogram (kg) dalam kondisi bahan mentah (basah). Setelah adanya bantuan alat pengering dan dipasangkan di dalam bangunan berukuran 15 X 6 m, dalam setiap harinya bisa dikeringkan sekitar 50 kg.

Setelah emping jagung dikeringkan, ulas Ramli Lubis, oleh anggota kelompok tani langsung memasakknya sekaligus dikemas dalam kemasan yang telah dipersiapkan sebelumnya. Pembangunan bangunan yang dikerjakan secara swakelola oleh anggota kelompok tani dan bernaung dalam LKMA Saiyo Sukamenanti.

Menyinggung harga penjualan masyarakat (anggota kelompok) tani atas produksi tanaman jagung mereka, Ramli menjelaskan, selama ini harga penjualan yang dilasanakan petani jagung (anggota kelompok tani) bersangkutan hanya Rp2500 pe kg dalam bentuk tongkong.

Jika jagung (belum dipipil) itu dijual kepada LKMA Saiyo Sukananti, maka harga peenjualan masyarakat meningkat sekitar 100 persen. Jika harga jualnya hanya Rp2.500 per kg kepada pedagang jagung biasa. Lalu jika jagungnya dijualkan ke LKMA harganya yang diperoleh petani menjadi Rp5.000 per kg.

Melihat usia LKMA Siayo Sukamenanti baru sekitar dua tahun, setelah Notaris Rustim Effandi mengeluarkan akte notarisnya, dengan nomor 40 tahun 2009, aset yang dimanfaatkan untuk pengembangan usaha perkebunan jagung di Jorong Sukamenanti mencapai Rp150 juta. (h/gmz)

BANK NAGARI CABANG PEKANBARU

Pelayanan Berlandaskan Kejujuran

ATVIARNI

WAKIL PEMIMPIN Cabang Bank Nagari Pekanbaru Indra Syafrin, diapit oleh Pemimpin Capem A. Yani, Andi Chandra dan Pemimpin Capem Nangka, Zainuir.

ATAKA Express COURIER & CARGO SERVICE

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll.

DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda

PEKANBARU, HALUAN — Hari mulai beranjak siang. Jam istirahat hampir tiba. Antrian di Bank Nagari Cabang Pekanbaru masih panjang. Namun, semua ini tetap dilayani teller Bank Nagari Cabang Pekanbaru dengan penuh senyuman dan keramahan.

Itulah sedikit gambaran pelayanan yang diberikan kepada nasabahnya oleh Bank Nagari Cabang Pekanbaru, yang nyata terlihat ketika tim Bank Nagari berkunjung ke sana, barubaru ini. “Bagi kami, nasabah adalah nomor satu. Karena itu pelayanan terhadap nasabah harus selalu ditingkatkan. Kalau tidak, kita tentunya tak akan bisa bersaing dengan bank-bank lain yang telah duluan ada di daerah ini,” kata Wakil Pemimpin Cabang Bank Nagari Pekanbaru Indra Syafrin.

Wajar bila Indra berkata demikian. Pasalnya, di Pekanbaru saat ini ada 42 bank swasta nasional dan bank asing yang membuka cabangnya di sana.

Bahkan, sebagai sebuah cabang dari bank daerah lain, Bank Nagari harus mampu bersaing secara sehat untuk memenangkan persaingan tersebut.

Paling tidak, meraih pangsa pasar yang sebesar-besarnya untuk bisa terus berkembang.

Dalam sejarahnya, Bank Nagari Cabang Pekanbaru dibuka sejak 20 Desember 1997 dengan kantor basis di Jl. Nangka. Dua tahun kemudian, Kantor Cabang Pembantu (Capem) A. Yani dibuka di Jl. A Yani, Pekanbaru.

Hingga pada 4 September 2002, Kantor Basis dipindahkan dari Jl. Nangka ke Jl. Sudirman No. 337, sedangkan kantor Jl. Nangka, menjadi Capem.

Hingga saat ini, satu kantor cabang dan dua kantor capem itu, masih belum ada penambahan. Padahal, Pekanbaru dalam kurun waktu beberapa tahun belakangan, berkembang sangat pesat. Sebut saja sentra bisnis dan pertokoan yang berkembang di tempat lain.

Misalnya di Jl. Subrantas Panam, Soekarno Hatta dan tempat lainnya.

Indra yang didampingi Pemimpin Capem A. Yani,

Andi Chandra dan Pemimpin Capem Nangka, Zainuir, menyebutkan, sejak awal dibukanya kantor cabang Pekanbaru, mereka terus berbenah dan berusaha untuk terus meningkatkan nasabah maupun jumlah dana yang dihimpun. “Untuk tetap mempertahankan eksistensi, tentunya kami harus lebih ofensif dalam memasarkan produk, baik dengan memunculkan fitur produk yang bersaing, maupun dengan memperluas jaringan kantor pemasaran. Tentunya juga dengan memperhatikan perkembangan sentra bisnis dengan tetap mempertahankan pasar yang telah ada dari ketiga kantor yang beroperasional di Pekanbaru,” tambah Indra.

Hasil dari kerja keras mereka ternyata tak sia-sia.

Bahu-membahu baik kantor Cabang maupun Capem, terus bekerjasama meningkatkan kinerjanya. Hingga akhir tahun 2010, bank ini mampu mengumpulkan dana pihak ke tiga (tabungan, giro dan deposito) sebesar Rp248,290 miliar.

Meningkat 162,65 persen dari tahun 2009 yang hanya Rp162, 439 miliar. Sementara hingga akhir Juni 2011, mereka telah berhasil mengumpulkan DPK sebesar 232,567 miliar, yang diyakini akan semakin meningkat dibanding tahun lalu hingga akhir tahun 2011 yang ditargetkan Rp368,29 miliar.

Dari sisi jumlah penabung, hingga akhir 2010 tercatat nasabah deposito 313 nasabah dan menjadi 331 nasabah di akhir Juni, nasabah Tahari 94 di akhir 2010 , dan Tabunganku 362 nasabah di akhir 2010 menjadi 662 di akhir Juni 2011.

Di bidang kredit, Bank Nagari Cabang Pekanbaru pada tahun 2010 berhasil menyalurkan Rp159,480 miliar, atau meningkat 132,5 persen dibanding tahun 2009 yang hanya Rp138,852 miliar. Melihat penyaluran kredit yang hingga akhir Juni sudah mencapai Rp203,48 miliar, Bank Nagari Cabang Pekanbaru optimis, bisa menyalurkan lebih banyak lagi kredit kepada warga Pekanbaru, yang ditargetkan sebesar Rp

239,48 miliar di akhir 2011.

Hal tersebut tentunya didukung oleh adanya Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang mulai disalurkan Bank Nagari mulai tahun ini, dari 175 nasabah dengan nilai Rp17,5 miliar yang ditargetkan, ternyata hingga akhir Juni 2011 sudah mencapi 96 nasabah dengan total nilai KUR Rp9,625 miliar.

Melihat perkembangan Pekanbaru saat ini yang penuh dengan potensi dan peluang pasar, Indra, Andi dan Zainuir yakin, mereka akan mampu bersaing dengan bank-bank lainnya yang ada di daerah kaya minyak itu.

Apalagi, perantau Minang sangat besar jumlahnya di daerah ini.

Hal itu menjadi peluang yang sangat besar dalam pemasaran Bank Nagari di Pekanbaru.

“Tentunya kami tetap berhati-hati dalam pemberian kredit, fokus pembiayaan adalah usaha-usaha komersial yang berisiko rendah, rutinitas jelas, dekat dan mudah dimonitor. Sementara kredit yang sudah ada dan berpotensi menjadi bermasalah, merupakan target untuk dapat diselamatkan dan diupayakan penyelesaiannya sebaik mungkin,” kata Indra.

Dengan dukungan 26 karyawan di kantor basis, serta 12 karyawan di kantor Capem A Yani dan 12 karyawan di kantor Capem Nangka, Bank Nagari Cabang Pekanbaru optimis meraih laba yang ditargetkan sebesar Rp1,709 miliar di akhir 2011, karena hingga akhir Juli lalu saja, mereka sudah membukukan laba Rp1 miliar.

Tekad memberikan pelayanan terbaik berlandaskan kejujuran, menjadi modal utama Bank Nagari Cabang Pekanbaru untuk memenangkan persaingan di daerah tetangga Sumbar itu.

“Kepada semua karyawan, kami selalu berpesan, jangan sampai nasabah kecewa karena pelayanan yang tidak maksimal. Menyenangkan hati nasabah, tentunya akan membuat nasabah itu loyal pada kita. Dan itu adalah modal kita untuk berkembang,” tutup Indra yang juga sering turun langsung untuk ikut melobi calon nasabahnya . (h/atv)

PENDIDIKAN 19

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

Mahasiswa KKN-PPM UBH adakan Pertunjukan Layar Tancap

SERBA-SERBI TANAH DATAR, HALUAN — Usai melaksanakan taraweh, mahasiswa Universitas Bung Hatta yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pada Masyarakat (KKN-PPM) di Kenagarian Tanjung Bonai, Kecamatan Lintau Buo Utara, Tanah Datar, mengadakan pertunjukan layar tancap.

Pertunjukkan itu digelar di halaman Mushala Koto Kaciak.

Dengan berbagai pertimbangan mereka memilih Film Malaysia

“Pondok Buruk” yang bertemakan pendidikan, kedurhakaan seorang anak dan kesetian seorang istri. Masyarakat membludak menyaksikan pertunjukan tersebut.

Menurut Ayu Anggraini mahasiswa Manajemen FE-UBH, dalam laporannya melalui akun Facebook Posko KKN-PM Universitas Bung Hatta 2011, sejumlah mahasiswa tersebar di berbagai

sudut sesuai tugasnya masingmasing, baik sebagai operator laptop dan LCD Proyektor maupun mengatur sekaligus menemani puluhan anak-anak yang ikut menyaksikan pertunjukan itu.

Menurutnya lagi, Pondok Buruk bukan sekedar tontonan biasa, tetapi syarat dengan pendidikan dan pembelajaran.

Film itu mengisahkan tentang

mereka yang berurai air mata usai menontonnya.

Begitupun para mahasiswa tampak puas melihat penonton terbawa haru dan larut dengan film tersebut.

“Film ini sudah yang kali ketiga kami putarkan, dan akan kami putarkan juga di Jorong lain di Kenagarian Tanjung Bonai, di Jorong-jorong lokasi kami ber-KKN” ujar Ayu lagi mengakhiri saat dihubungi via ponselnya. (h/ita)

Faterna Unand Semakin Diminati

Presiden: Perbaiki Bangunan Sekolah Tak Layak!

JAKARTA, HALUAN — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengharapkan pada tahun anggaran 2012-2014, Kementerian Pendidikan Nasional mulai melakukan perbaikan dan rehabilitasi bangunan sekolah yang kurang layak dan tak layak sebagai upaya peningkatan kualitas pendidikan nasional. Hal itu disampaikan Presiden seusai meninjau SDN Babakan Madang 01 Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor dalam rangkaian Safari Ramadhan, Senin (22/8).

“Setelah kita lihat prasarana dan sarana sekolah ini saya harus katakan ini tidak layak.

Kantor guru dan kepala sekolah kecil sempit berdesak-desakan. Kelas kondisinya tidak baik. Atap juga tidak baik, kalau hujan saya diberitahu bocor, bangku papan tulis juga tidak layak. Perpustakaan juga tidak layak.

Saya tidak mau menyalahkan siapa-siapa, tapi ini harus kita perbaiki untuk anak-anak kita.

Bupati bilang yang begini ada 12 persen. Dari 15 ribu ada 1200 yang rusak,” kata Presiden.

“Saya menginginkan mulai tahun depan 2012, 2013, 2014 gedung-gedung sekolah seperti ini yang tidak layak diperbaiki biaya pendidikan makin tinggi. Paling besar di APBN,” tegasnya.

Presiden mengatakan masih banyak anggaran yang dapat diefesienkan dan hasil efesiensi itu dapat digunakan membangun gedung sekolah yang kondisinya masih memprihatinkan.

“Bikin prioritas dulu yang paling tidak layak baru yang kurang layak. Kalau tanahnya seperti ini, saya kira bisa dibikin dua lantai sehingga ada tempat anak-anak bermain.

Saya tahu Mendiknas sudah punya rencana dua lantai. Jangan lupa kamar mandi harus bagus, bersih, airnya mengalir supaya jadi habit (kebiasaan-red) bagi anak-anak kita.

Tolong setelah ini. Bagaimana implementasinnya,” kata Presiden.

Presiden yang didampingi Ibu Negara, Mendiknas dan sejumlah menteri tersebut juga memberikan apresiasi kepada para guru yang bertugas karena dalam kondisi bangunan seperti itu para murid dapat lulus ke jenjang pendidikan selanjutnya.

Kepala Negara juga meminta Kepala Sekolah SDN Babakan Madang 01 Kecamatan Babakan Madang, Sugiman, untuk terus memberikan laporan mengenai perkembangan rehabilitasi sekolah yang dipimpimnya bila proses pembangunan sudah berjalan.

“Saya terus terang harus menyimpulkan ini tidak layak. Saya punya data di Jabar yang kondisinya rusak berat SD untuk Garut 11,8 persen, Tasikmalaya 10,4 persen, Sukabumi 8 persen dan Ciamis 4,8 persen. Kepala Sekolah, bapak ibu guru bersabar terlebih dahulu dalam kondisi seperti ini. Pemerintah terus tingkatkan kesejahteraan guru,” kata Presiden.

Pada kesempatan itu, selain mengucapkan terima kasih atas perhatian kepala negara, Kepala Sekolah SDN Babakan Madang 01 Sugiman juga mengharapkan adanya penambahan tenaga pengajar.

“Saya meminta tolong untuk penambahan guru, Pak. Dengan murid sebanyak ini hanya 6 guru tidak cukup. Murid ada 538 juga tentang bangunan sekolah pak yang sudah tidak layak,” paparnya.

Presiden yang juga didampingi Bupati Bogor Rachmat Yasin dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heriyawan dalam kesempatan itu menyerahkan bantuan Rp50 juta untuk pembangunan perpustakaan. (kcm)

PADANG, HALUAN - Awal mula didirikannya Fakultas Peternakan (Faterna) Universitas Andalas (Unand), mahasiswanya hanya sedikit, tetapi pada saat ini mahasiswanya telah membludak.

VINO

GEDUNG FATERNA — Inilah Gedung Faterna Universitas Andalas (Unand) Padang . Pada awalnya mahasiswanya hanya sedikit, tetapi pada saat ini mahasiswanya telah membludak yang menunjukkan semakin diminatinya fakultas tersebut

Mahasiswa KKN-PPM Unes Serahkan Bantuan Pupuk Organik

PADANG, HALUAN — Wali Nagari Sunur Kecamatan Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman, Basra menerima tiga karung pupuk organik dan tiga botol asap cair dari Mahasiswa KKN PPM Universitas Eka Sakti (Unes) Padang, Sabtu (20/8) lalu di posko mahasiswa KKN PPM Simpang Marapalam Sunur.

Pupuk Organik dan asap cair tersebut diserahkan langsung oleh kordinator lapangan KKN PPM Unes Ir. I Ketut Budaraga, MSi8 didampingi dosen pembimbing lapangan (DPL) Ir. Syamsuirman, MP dan disaksikan mahasiswa KKN PPM Unes dan masyarakat.

Menurut Basra, pupuk dan

asap cair tersebut akan segera diserahkan kepada petani coklat, kakao di Korong Kampung Aur Kenagarian Sunur karena pupuk organik ini sangat baik digunakan untuk penyuburan ketimbang pupuk kimia. Sedangkan asap cair sangat efektif digunakan untuk pengawet makanan dan anti hama penyakit tanaman.

Walinagari Sunur mengharapkan kepada mahasiswa KKN PPM Unes agar memberikan bimbingan dalam menggunakan pupuk organik dan asap cair kepada masyarakat tani coklat dan kakao yang ada di wilayahnya, selain juga mengajarkan bagaimana membuat pupuk organik.

Pada kesempatan itu tersebut dosen pembimbing lapangan Ir. Syamsuirman, MP menjelaskan kepada Walinagari Sunur Basra yang harus dipenuhi untuk pembuatan pupuk organik ini adalah jerami, abu sekam, kotoran ternak, dedak, biang (bibit).

Sementara itu Ketua kelompok KKN PPM Unes, Afet mengatakan, selain memberikan bimbingan dan penyuluhan tentang penanaman coklat dan kakao mulai dari pembibitan sampai menghasilkan juga dilakukan penanaman penghijauan dipnggir Sungai Batang Mangau kenagarian Sunur dengan bibit manghoni, durian, bayur dan Tembesi direncanakan seribu batang. (h/r)

LP3M Buka Peluang Bekerja di Perbankan Syariah

PADANG, HALUAN—Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Profesi Mandiri (LP3M) membuka kesempatan untuk mahasiswa yang sudah tamat S1, D3 ataupun dalam tahap penyelesaian akhir untuk bekerja di perbankan syariah.

Program ini disebut Profesional Banking College (PBC).

Direktur Akademik LP3M Welhendra pada Haluan, Senin ( 22/8) menyebutkan, PBC pada dasarnya mendidik apa yang tidak didapatkan di kampus, tapi dibutuhkan oleh bank.

Menurutnya, bila bank (khususnya Syariah) selesai menerima karyawan, pihak bank melakukan training. Ini disebabkan, lanjutnya, tidak semua Sumber Daya Manusia (SDM) yang masuk di bank tersebut dalam kondisi siap.

“Ini jelas menambah cost (pengeluaran) yang tidak sedikit,” ujarnya.

PBC, katanya, mencoba menutupi kekurangan tersebut

kemiskinan yang menjadi keseharian dua manusia tua di sebuah desa. Anak-anaknya merantau ke kota dan mencapai keberhasilan.

Mereka sukses, sejahtera, dan bahagia. Sayangnya, ketika keberhasilan telah berhasil mereka raih, mereka larut dalam kefoya-foyaan hingga melupakan orang tuanya di kampung halaman.

Ia menambahkan, Film yang bedurasi satu jam lebih itu mendapat perhatian yang antusias dari masyarakat, banyak diantara

WELHENDRA

dengan dilaksanakan pelatihanpelatihan. “Di dalam kelas, mahasiswa akan belajar bagaimana bekerja di bank. Ini berguna, ketika mendaftar, mereka punya nilai tawar,” tuturnya.

Lebih jauh Welhendra menyebutkan, ada perbedaan antara bank konvensional dengan syariah. Bank konvensional sistemnya hanya satu

yaitu bunga bank. Sementara, bank syariah lebih kompleks, hampir mengatur segalanya, dengan sistem bagi hasil.

Pengajar di Institut Agama Islam Negeri Imam Bonjol Padang (IAIN) ini menambahkan, hubungannya jauh lebih rumit bila melihat kebutuhan bank syariah dengan SDM yang tersedia. Menurutnya, pada 2010 saja dibutuhkan 16.896 orang secara nasional. Angka ini diprediksinya akan terus bertambah tiap tahun.

Peluang yang dilihat LP3M, katanya, belum ada universitas yang serius melihat peluang terbebut. Pelajaran di kampus kadang pun hanya terbatas pada teori, lupa aplikasi. “Pengalaman saya mengajarkan, aplikasi jauh lebih punya nilai tawar,” tuturnya.

Di LP3M, katanya, diperkenalkan segala yang menyangkut dengan bank syariah. Mulai dari

sistem operasional perbankan syariah, computer (excel) khusus perbankan, English for banking, table manner, dan magang kerja.

“Kekuatannya nanti ada pada magang. Biasanya, bila kinerjanya bagus, pihak bank akan lebih senang mengambil karyawan dari magang daripada tes,” tuturnya.

Untuk menghasilkan kualitas, tambahnya, seleksi untuk yang mengikuti tes tersebut terbilang ketat. Dijelaskan, syaratnya, berpenampilan menarik, mempunyai tinggi ideal (wanita > 155cm, pria > 160 cm), IPK 3,00, dan lulus wawancara.

Khusus untuk wawancara, kata Welhendra, dilibatkan pihak bank untuk menilai hingga kelulusan. “Pihak bank juga nanti akan memilih siapa yang sudah bisa mengikuti magang,” tuturnya. Pun, untuk pengajar, juga melibatkan pihak

bank, khususnya syariah. Program ini, lanjut Walhendra, akan mulai dilangsungkan pada 12 September, yang pendaftarannya telah dimulai.

Pimpinan LP3M H Zubir menyebutkan, PBC merupakan program yang pertama kali dibuka di Sumbar, bahkan Indonesia. Ini, katanya, bagian dari komitmen LP3M untuk terus berinovasi, seperti awal kemunculannya pada 1995.

Pada tahun tersebut, tambahnya, di saat institusi pendidikan lain masih belum terlalu mengenal internet, LP3M telah memperkenalkan program Econet (English, komputer, dan internet). Program tersebut booming hingga berapa tahun kemudian.

Menurutnya, PBC merupakan inovasi lain untuk menyerap kebutuhan pasar dan keinginan tenaga kerja. Program tersebut pun telah didukung oleh BRI Syariah, BNI Syariah, Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), dan Bazda. (h/adek)

“Awal-awalnya, hanya ada sekitar 20 orang mahasiswa.

Namun, pada saat ini sudah mencapai 14.200 mahasiswa,” ungkap Dr. Ir. H. Jafrinur, MSP Dekan Fakultas Peternakan pada Haluan, Senin ( 22/8).

Pada 1 September 1963 Faterna didirikan atas ketetapan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) dengan Surat Keputusan No. 125 tanggal 9 Oktober 1963 yang ditetapkan di Jakarta.

“Faterna merupakan Fakultas keenam dari sembilan Fakultas di Unand. Pendirian Faterna dilatarbelakangi oleh perkembangan ilmu-ilmu pertanian yang dibutuhkan dalam pembangunan Indonesia dan perluasan Unand.

Semula sampai dengan 1991, Faterna berada di Kampus Unand Air Tawar, Padang, lalu pada Semester Ganjil 1991/1992 pindah ke Kampus Unand di Limau Manis, Padang,” jelasnya.

Pelaksanaan pendidikan di Faterna Unand, beberapa tahun dibina oleh Fakultas Pertanian, Kedokteran, dan Ilmu Pasti serta Ilmu Alam.

“Disamping itu, Dinas Peternakan Sumatera Barat (Sumbar) menyediakan fasilitas, peralatan, tenaga pengajar, dan tempat praktek. 3 orang alumni Institut Pertanian Bogor dan 5 orang dosen alumni Fakultas Pertanian Unand, diangkat di tahun 1969,” tuturnya.

Sementara itu, keunggulan Faterna dibandingkan fakultas lain di dalam maupun di luar Sumbar, dituturkannya dengan

lancar.

“BKI (Bidang Kajian Ilmu) Teknologi Produksi Ternak, memiliki 7 laboratorium, antara lain Labor Ternak Unggas, Ternak Potong, Ternak Perah, Fisiologi Ternak, Reproduksi Ternak, Pemuliaan Ternak, dan Kesehatan Ternak.

BKI Nutrisi dan Teknologi Pakan memiliki 4 labor, yaitu, Labor Nutrisi Ruminansia, Nutrisi Non Rumunansia, Teknologi Industri Pakan, dan Hijauan Pakan Ternak. BKI Teknologi Pengelolaan Hasil Ternak mempunyai Labor Teknologi Hasil Ternak.

Dan BKI Pembangunan dan Bisnis Peternakan, mempunyai Labor Studio Penyuluhan dan Komunikasi, Komputerisasi, Pemasaran, dan Perencanaan Pembangunan Peternakan,” ungkapnya bersemangat.

Dosen Faterna Unand 125 orang. “20 orang diantaranya ialah Guru Besar,” tuturnya lagi.

Saat ini yang menjabat di Faterna Unand antara lain, Dr. Ir. H. Jafrinur, MSP Dekan Faterna Unand, Ir. Andri, MS Pembantu Dekan II, Dr. Ir. Khasrad, M. Si Pembantu Dekan III. “Sedangkan Dr. Ir. Yen Heryandi, ME Pembantu Dekan I Faterna Unand,” katanya.

Sementara itu, alumni Faterna Unand saat ini 4884 orang. “Alumni tersebut ada yang bekerja di Dinas Peternakan, Dinas Pertanian, dosen di berbagai universitas, dan sebagainya,” jelasnya mengakhiri. (h/vino)

Belajar “Unik” di Eropa B

ELAJAR di luar negeri secara gratis alias melalui beasiswa, pasti menjadi impian setiap orang.

Anda juga? Beasiswa Erasmus Mundus, setiap tahun memberikan kesempatan kepada kandidat asal Indonesia untuk merasakan suasana belajar yang unik di Eropa. Unik? Ya, karena kandidat yang berhasil lolos akan menjalani perkuliahan tidak hanya di satu negara.

Project Officer Delegasi Uni Eropa, Destriani Nugroho mengatakan, Erasmus Mundus menawarkan beasiswa bagi Anda yang ingin merasakan kuliah di banyak tempat di Eropa.

“Perkuliahan tidak hanya di satu negara,” kata Destriani, dalam diskusi tentang Pendidikan di Eropa dan Teknologi di Fashion Pasta, City Walk Sudirman, Jakarta.

Apa yang dimaksud dengan kuliah di banyak tempat?

Destriani mencontohkan, di tahun pertama mahasiswa akan di Madrid dan Nantes, kemudian di tahun berikutnya akan menjalani perkuliahan di Stockholm, atau pun negaranegara Eropa lain yang masuk dalam konsorsium. Konsorsium adalah suatu kelompok yang terdiri atas sekurangkurangnya tiga lembaga pendidikan tinggi dari tiga negara Eropa berbeda yang telah dipilih Komisi Eropa untuk melaksanakan program ini.

Erasmus Mundus Iqbal Akbar, Presiden EMA SEA Chapter, organisasi perkumpulan Alumni Erasmus Mundus untuk kawasan Asia Tenggara menjelaskan, Erasmus Mundus berasal dari kata Erasmus dan Mundus yang

artinya dunia.

Nama ini terinspirasi dari filsuf Desiderius Erasmus Rotterdamus yang belajar dari satu negara ke negara lainnya.

Program Erasmus Mundus ini bekerjasama dengan Uni Eropa dalam bidang pendidikan tinggi dan bertujuan untuk mempromosikan Uni Eropa sebagai pusat keunggulan ilmu di dunia.

Erasmus Mundus memberikan beasiswa bagi program Master, Doktoral, dan Anda yang sedang melakukan penelitian atau Akademisi.

Untuk program Master/ S2, jangka waktu belajar adalah satu hingga dua tahun, tergantung jurusan yang Anda pilih.

Lalu, untuk para Akademisi yang sedang melakukan penelitian, diberi kesempatan 3 bulan. Untuk program Doktoral/S3, jangka waktu belajarnya adalah 3 tahun.

Siapa saja yang dapat mendaftar untuk Beasiswa Erasmus Mundus ini?

“Yang pasti adalah Anda bukan warga negara Uni Eropa, sudah memiliki pendidikan S1 (untuk program Master), dan S2 (untuk program Doktoral) sederajat, bukan terdaftar sebagai penduduk di Uni Eropa, dan belum pernah kuliah, bekerja, atau tinggal di negara anggota Uni Eropa lebih dari 12 bulan secara akumulatif, serta memiliki nilai TOEFL yang baik.

Bagi Akademisi, Anda harus memiliki pengalaman akademik dan/atau professional yang sangat baik, serta merupakan tenaga professional yang sedang mengajar dan melakukan penelitian” papar Iqbal. (kcm)

20 LIPUTAN KHUSUS

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

SATU TAHUN KEPEMIMPINAN MUZNI ZAKARIA-ABDUL RAHMAN

Pembangunan yang Peduli Rakyat MELIHAT satu tahun kepemimpinan Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria dan Wakil Bupati Solok Selatan Abdul Rahman, tepatnya Sabtu, 20 Agustus 2011 lalu, memang terlalu dini. Pasalnya, satu tahun baru seperlima dari masa jabatan yang mesti dijalani.

Walau demikian, satu tahun merupakan waktu yang cukup panjang untuk melihatkan gebrakan perubahan sesuai visi dan misi.

H. MUZNI ZAKARIA, M.ENG

TAHUN lalu saat terpilih MuzniRahman sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan periode 2010-2015, dukungan mengalir dari berbagai pihak buatnya, seperti Hendrisep Faney yang menulis di Facebook Group Musyawarah, “Maju terus, ciptakan Solok Selatan yang bermartabat maju di segala bidang kecuali KKN”.

Semboyan pasangan MuzniRahman “Peduli Rakyat, Peduli Pembangunan” itu dapat dikatakan berhasil sesuai kadar kepemimpinan yang hanya baru satu tahun. “Diakui pembangunan belum sempurna, masih banyak

yang harus dibenahinya. Namun tekad bupati membangunan Solok Selatan ke arah yang lebih maju tak henti sampai di sini,” kata bupati saat TSR Sei Landeh.

Kabupaten Solok Selatan memiliki tiga program utama, peningkatan pendidikan, kesejahteraan masyarakat dan peningkatan ekonomi masyarakat.

Sekretaris Daerah Pemkab Solsel Ir. Amril Bakri, MTP mengatakan, kesuksesan kepemimpinan MuzniRahman dapat dilihat dari berbagai sektor, yaitunya sektor kesejahteraan rakyat, pemerintah terus berupaya menentaskan kemiskinan, beragam bantuan

PRESTASI KABUPATEN SOLOK SELATAN TAHUN 2011

- Juara I Penilaian Kompetensi Wali Nagari Kecamatan Pauh Duo Tingkat Provinsi Sumatera Barat pada tahun 2011.

- Juara I KB Pria Kelompok KB Pria Jorong Taratak Tinggi Nagari Alam Pauh Duo Kecamatan Pauh DUO Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2011.

- Tropi Penghargaan Tentang Kebijakan Pemerintah Daerah Memberikan Akta Kelahiran Gratis Kepada Anak Tingkat Nasional dari Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Tahun 2011.

- Juara I Penilaian KB Pria Terbaik Tingkat Provinsi Sumatera Barat yang diraih oleh BPM, PPr dan KB Solok Selatan tahun 2011.

- Penghargaan Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2011 diraih oleh BPM, PPr & KB Solok Selatan meliputi Juara II Kader Posyandu, Harapan I Lomba Lawak/Yel –yel Ajang Temu Kreatifitas Remaja, Harapan III Lomba Foto Ajang Temu Kreatifitas Remaja, Harapan I Lomba Pidato Ajang Temu Kreatifiats Remaja, Harapan II Lomba Tapak Kemah Ajang Temu Kreatifitas Remaja, Harapan II Lomba Pidato Ajang Temu Kreatifiats Remaja, Harapan II Lomba Pidato Konseling KRR Ajang Temu Kreatifitas Remaja, Harapan II Lomba Nagari Berprestasi.

- Harapan II Lomba Nagari Rancak dan Berprestasi Kecamatan Sangir Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2011.

- Juara II Lomba Kader Posyandu Berprestasi Kecamatan Sangir Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2011.

- UP-FMA Maju Bersama dan Jorong Pincuran tujuh Bangun Rejo Nagari Lubuk Gadang Timur Kecamatan Sangir Berprestasi Tingkat Nasional dari Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kementerian Pertanian tahun 2011.

- Kabupaten Solok Selatan meraih peringkat 33 dari 163 daerah pemekaran tahun 2011 Tingkat Nasional Berdasarkan Keputusan Mendagri Nomor 120 Tahun 2011.

Juara I Lomba LDS (Lembaga Didikan Shubuh) Tingkat Propinsi Sumatera Barat yang diraih oleh Bagian Kesra Setda Solok Selatan tahun 2011.

- Walinagari Luak Kapau Alam Pauh Duo Masuk 6 Nominasi Tingkat Sumaera Barat Tahun 2011.

- Perolehan Medali Emas dan Perunggu pada Olimpiade Olah raga Siswa Nasional (O2SN) Tingkat SMA Provinsi Sumatera Barat dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Barat tahun 2011.

- Sijil Penyertaan pada Event Citra Budaya Perpatih tingkat Internasional dari Kementerian Penerangan Komunikasi dan Kebudayaan Malaysia tahun 2011.

disalurkan bagi masyarakat kurang mampu, berupa beras untuk rakyat miskin, program keluarga harapan (PKH) dan jaminan kesehatan ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat menengah ke bawah.

Program unggulan lain berupa PNPM-MP bertujuan mempercepat penanggulangan kemiskinan berdasarkan pengembangan kemandirian masyarakat melalui peningkatan kapasitas masyarakat, pemerintah lokal dan penyediaan prasarana sosial dasar ekonomi.

Di bidang pertanian, pemerintah terus membenahi hasil panen petani dengan program pemerian benih Inpari 12 yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan petani nagari sarantau sasurambi terhadap varietas unggul baru yang disukai petani dan laku di pasaran. Sementara kapasitas petani dikembangkan melalui pelaksanaan kegiatan penyuluhan yang dikelola oleh pelaku utama itu sendiri (Farmers Managed Extension Activites /FMA).

Di bidang pendidikan, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan berupaya meningkatkan sarana, dan prasarana pendidikan sekaligus meningkatkan mutu pendidikan sehingga kabupaten yang baru tujuh tahun dimekarkan itu setara dengan daerah lain yang telah maju. Dari hasil Ujian Nasional lalu, prestasi kelulusan meningkat dari rengking 18 menjadi rangking 14 tingkat Sumatera Barat.

Pembangunan fisik sarana pendidikan seperti Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTSS) Qasratul Jannah di Jorong Karang Putih, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir.

Di bidang pembangunan, bupati menjelaskan bahwa pemerintah kabupaten memperioritaskan pembangunan, terutama

SIGAB JALUR MUDIK

Tanjung Alam Rawan Longsor BATUSANGKAR,HALUAN—Jalur mudik lebaran menuju wilayah Kabupaten Tanah Datar, tepatnya di wilayah Nagari Tanjung Alam, Kecamatan Tanjung Baru, rawan longsor. Para pengemudi diharapkan untuk selalu berhati-hati ketika melewati ruas jalan tersebut.

“Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kabupaten Tanah Datar sejak Sabtu dini hari 20/ 8 , mengakibatkan ruas jalan dari Simpang Piladang menuju Kecamatan Tanjung Baru mengalami macet total, karena badan jalan tertimbun tanah longsor”, tutur Kepala BPBD Tanah Datar Altri Suandi.

Untuk mengatasi ruas jalan yang tertimbun longsong, satu unit mobil Resque dari BPBD dan alat berat dari PU Bina Marga Tanah Datar, sejak Senin pagi (19/8) dikerahkan untuk memindahkan material yang menimbun badan jalan.

Selain menimbun badan jalan yang menimbulkan kemacetan sekitar tiga jam, pada lokasi longsor tersebut juga berakibat tertimbunnya ruas saluran irigasi menunuju persawahan penduduk di wilayah Nagari Tanjung Alam.

Kabid Kedaruratan dan Logsistik BPBD Tanah Datar Elwads,SH didamping Kasi Rekonstruksi Syaiful Naib kepada Haluan di lokasi kejadian mengatakan, akibat longsor karena hujan turun begitu lebat, pohon kayu yang tumbang sempat membawa longsor tebing sekitar lokasi menuju ke arah ruas jalan raya.

Tumpukan material yang menimbun badan jalan dan tali bandar pengairan itu, hingga sore kemarin masih diupayakan pembersihannya dengan memanfaatkan mobil dozer PU Bina Marga dan Unit kendaraan Resque milik BPBD Tanah Datar.

Anton seorang warga setempat kepada Haluan mengatakan, bahwa ruas jalan di wilayah Nagari Tanjung Alam ini memang cukup rawan terjadinya bahaya longsor, bila hujan turun cukup lebat, sering sekali di lokasi ini terjadi longsor yang berakibat tertimbunnya badan jalan.( h/emz ).

DRS. ABDUL RAHMAN, SH.MH

SEKDA Kabupaten Solok Selatan, Ir. Amril Bakri, MTP memberi arahan kepada petani.

BUPATI Muzni Zakaria didampingi Sekda Ir Amril Bakri MTP saat menyalami pejuang 45 Solok Selatan sebagai bukti penghargaan terhadap jasa para pahlawan bangsa

pembangunan ekonomi, tentunya harus didukung dengan sarana transfortasi lancar, di samping letak geografis daerah yang harus strategis.

Kini pemerintah mengutamakan rencana pembangunan jalan lintas menuju Dharmasraya, guna menjadikan letak pusat kabupaten lebih strategis pada titik tengah Padang, Kerinci dan Dharmasraya sekaligus memperlancar transfortasi Padang Aro- Dharmasraya.

Pemerintah melalui program PNPM-MP telah melaksanakan pembangunan di seluruh kecamatan dengan rincian pembangunan sarana pendidikan, pembangunan jalan, jembatan, kelompok SPP, PLTMH, sarana kesehatan, saluran irigasi, dan pelatihan komputer.

Di bidang birokrasi pemerintahan, Muzni-Rahman mengakui banyaknya pejabat yang terseret ke pengadilan karena kasus korupsi, karenanya niat suci pemerintah untuk memberantasnya terus diupayakan, seperti sosialisasi Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang tindak pidana korupsi, guna memberikan

pemahaman ancaman pidana korupsi. Selain itu, MuzniRahman telah menandatangani MoU antara Pemkab dengan Kajari Padang Aro dalam bidang hukum perdata dan tata usaha negara di lingkungan Pemkab Solsel. Selain itu, Muzni-Rahman juga sering inpeksi mendadak guna meningkatkan kedisiplinan pegawai.

Di bidang pencitraan dan pariwisata, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan tengah mewujudkan Padang Aro sebagai ‘kota seribu bunga’ guna menciptakan daya tarik wisatawan dan investasor ke nagari seribu rumah gadang, karenanya perlu membangun brand image tentang kota Padang Aro sebagai pusat kabupatennya.

Kepemimpinan Muzni-Rahman melalui Sekda Pemkab Solsel, diharapkan agar seluruh SKPD di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Solok Selatan agar menjaga kesolidan, konsisten dan komitmen untuk membangunan Kabupaten Solok Selatan berdasarkan visi dan misi Muzni-Rahman sesuai tugas yang telah diamanahkan.

WABUP Abdul Rahman didampingi Kakanwil Kemenag Sumbar Drs.H.Darwas saat pencanangan gerakan magrib mengaji di Nagari Seribu Rumah Gadang.

WAKIL Bupati Abdul Rahman menyalami beberapa guru berprestasi.

Bupati Muzni Zakaria berkunjung ke daerah pertambangan rakyat yang merupakan aset Kabupaten Solok Selatan.

WAGUB MUSLIM KASIM

Masyarakat Makin Sadar Berdampingan dengan Bencana JAKARTA, HALUAN— Masyarakat Sumatera Barat sudah makin sadar bahwa mereka harus hidup berdampingan dengan bencana alam, terutama gempa bumi yang sejak sepuluh tahun terakhir terus menggoyang daerah ini.

Karena itu, kata Wakil Gubernur Sumbar H. Muslim Kasim, kalau ada peneliti dan pakar yang mengatakan bahwa Sumatera Barat bakal diguncang gempa hebat, hal itu tidak menimbulkan kepanikan luar biasa di tengah-tengah masyarakat, justru makin meningkatkan keimanan dan kewaspadaan. “Makin sering yang mengatakan aka nada bencana gempa justru makin baik, agar masyarakat kita tetap terus meningkatkan kewaspadaannya dan keiman kepada Allah SWT yang menjadikan segala-galanya di muka bumi ini,” kata Muslim Kasim saat ditanya Haluan di sela-sela buka puasa bersama di kediaman Ketua DPD RI, Irman Gusman, di Jakarta, Minggu (21/8) malam.

Sabtu lalu, staf khusus Presiden RI, Andi Arief, mengatakan prediksinya bahwa dalam waktu dekat ini daerah Sumatra Barat bakal diguncang

gempa hebat berkekuatan 8,9 SR. Dia meminta masyarakat di daerah ini agar waspada. Ramalan Andi Arief itu kemudian menuai pro dan kotra di kalangan ahli kegempaan itu sendiri.

Akan tetapi, bagi Wakil Gubernur Muslim Kasim, isuisu seperti itu sah-sah saja. Mungkin ada yang meramal dan mungkin juga berdasar hasil penelitian banyak pihak. Bagi pemerintah daerah dan masyarakat, tentu hanya bias meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman gempat tersebut dan keimanan kepada Allah SWT. Bentuk-bentuk kewaspadaan itu, kata Wagub, yaitu dengan membuat jalur-jalur evakuasi di kawasan-kawasan tertentu, membuat selter dan terus memberikan kesadaran kepada masyarakat bahwa daerah kita memang daerah yang rawan bencana alam, khususnya gempa bumi.

Menurut Muslim, kalau maunya Pemda, masyarakat yang

DIPERBAIKISarana ruas jalan yang terputus di wilayah Nagari Tanjung Alam dilakukan upaya pemindahan material oleh kendaraan dozer PU Bina Marga dan Resque BPBD Tanah Datar.

EMRIZAL.

berada di kawasan rawan gempa dan tsunami itu harus dipindahkan ke kewasan baru. Namun jumlah mereka tak sedikit. Ada sekitar 1,8 juta penduduk yang tinggal di garis pantai. “Kalau dipindahkan ke lokasi baru, dananya cukup besar. Jelas Pemda Sumbar tidak sanggup,” katanya.

Saat ditanya apakah rumahrumah pendudukan yang dibangu baru pasca gempa 2009 sudah menuruti standar yang dibuat pemerintah? Wagub menjelaskan bahwa penyuluhan dan pengawasan untuk itu sudah kita lakukan. Kepada masyarakat juga

diberi peringatan-peringatan tertentu yang sanksinya juga jelas.

Misal, bila nanti tidak membangun rumah seperti yang sudah disosialisasikan, yaitu rumah tahan gempa, maka bila bangunan yang mereka buat itu tidak sesuai dengan standarnya, tidak akan mendapat bantuan apa-apa bila menjadi korban lagi di masa mendatang.

Menyangkut jalur evakuasi itu sendiri, Wagub membenarkan belum semua kawasan punya jayur itu. Misal di daerah Aru, Padang Pariaman yang letaknya terkurung. Dalam radius kiloan

meter, daerah ke dalamnya pun hanya hamparan datar. Tetapi kepada mereka tetap diberikan penyuluhan dan cara-cara menyelamatkan diri bila terjadi bencana gempa dan tsunami.

Wagub menyebutkan bahwa kuncinya, kembali kepada keimanan kepada Allah SWT tadi.

“Sebagai ummatNya, kita harus sadar segala sesuatu itu dating atas kehendaknya. Soal kematian, itu adalah hal pasti.

Namun kita pun harus tetap waspada dan berserah diri kepada Yang Satu itu,” tutur Wagub.(sal)

Aloe jo P atuik Patuik

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

KABUPATEN SOLOK

21

LINGKAR

Hadapi Lebaran Secara Sederhana AROSUKA, HALUAN — Wakil Bupati Solok, Sumatera Barat, Desra Ediwan Anantanur mengimbau masyarakat di daerah tersebut merayakan Idul Fitri 1432 Hijriyah secara sederhana dan disesuaikan dengan kemampuan.

“Kita mengimbau masyarakat jangan sampai berutang untuk membeli kebutuhan lebaran, akan lebih baik masyarakat menghadapi lebaran sesuai dengan kemampuan dan merayakan dengan sederhana saja,” katanya di Solok, Sabtu.

Menurut dia, kalau masyarakat berhutang apalagi sampai menggadaikan barang untuk membeli perlengkapan lebaran akan merepotkan sehabis lebaran nanti, karena akan berpikir keras untuk membayar hutang.

“Apalagi kalau ada yang berhutang kepada tengkulak akan semakin sulit dan yang miskin akan semakin susah,” katanya.

Dia mengatakan, dalam agama Islam tidak ada anjuran untuk menyambut lebaran dengan serba mewah, apalagi berhutang untuk membeli kelengkapan lebaran.

Selama ini masyarakat cenderung menghadapi lebaran tidak sesuai kemampuan, sering ikut-ikutan agar bisa membeli baju lebaran yang bagus dan lainnya.

Banyak masyarakat yang berekonomi menengah ke bawah berhutang ke tengkulak, menggadaikan barang lainnya untuk mengikuti tren lebaran,” katanya.

Dia mengatakan, hal seperti itu berefek pada masyarakat yang dililit utang dan susah untuk membayarnya. “Sikap seperti itu merupakan sikap yang harus dihilangkan, karena akan membuat masyarakat miskin semakin miskin,” katanya.

Idealnya, kata dia, masyarakat dalam menghadapi lebaran, disesuaikan dengan tingkat ekonomi, tidak usah ikut tren yang akan menyusahkan setelah lebaran nanti. (ant)

235 Personel Polisi Amankan Lebaran AROSUKA, HALUAN — Polres Solok, Kepolisian Daerah Sumatra Barat akan mengerahkan sebanyak 235 personel kepolisian untuk pengamanan arus mudik lebaran Idul Fitri 1432 Hijriyah di daerah tersebut.

“Personel tersebut merupakan gabungan petugas dari Mapolres dan Mapolsek yang ada di Kabupaten Solok,” kata Kapolres Solok AKBP Ali Absar Said, Sabtu.

AKBP Ali Absar Said mengatakan petugas tersebut akan ditempatkan di lima poskotis, yaitu di Mapolres Solok, Sari Manggis, Simpang Koramil, Lubuk Selasih, dan Danau Kembar. Menurut dia, medan perjalanan dari Kota Padang menuju Solok, dan sebaliknya sangat rentan terjadinya kecelakaan. Karena itu dibutuhkan pengamanan yang ekstra ketat oleh polisi.

Banyak hal yang menyebabkan terjadinya kecelakaan di daerah itu, di antaranya beberapa ruas jalan yang bergelombang, terjal, dan banyak jalan yang licin.

AKBP Ali Absar mengatakan, pada saat lebaran nanti diperkirakan pengguna jalan sangat ramai, karena banyaknya warga masyarakat yang mudik. Selain itu, Kabupaten Solok merupakan jalan perlintasan yang menghubungkan ke daerah Sijunjung, Dharmasraya, Provinsi Jambi, serta Riau.

Ia mengimbau pengguna jalan agar memeriksa kendaraannya sebelum mudik, baik kondisi kelaikan jalan kendaraan juga melengkapi surat kendaraan, memakani helm standar, dan tidak ugal-ugalan di Jalan.

“Kalau pengguna jalan tidak ugal-ugalan kemungkinan terjadinya kecelakaan akan minim,”ujar Kapolres Solok tersebut.

Selain itu, pengguna jalan hendaknya menjaga stamina saat akan melakukan perjalanan, kalau seandainya merasa ngantuk dan kelelahan lebih baik berhenti sejenak untuk istirahat.

“Pada pos yang ditempatkan petugas tersebut diperbolehkan bagi pengguna jalan untuk beristirahat untuk menghilangkan kelelahan,” ungkapnya.(ant)

60 Pelanggan Listrik Prabayar Sudah Terdaftar AROSUKA, HALUAN — Sedikitnya 60 pelanggan listrik prabayar (LPB) hingga Agustus telah terdaftar di wilayah PLN ranting Kayu Aro Kabupaten Solok, Sumatra Barat. Kepala Ranting PLN Kayu Aro, Mardanus, mengatakan 60 pelanggan LPB tersebut berasal dari komplek perumahan di daerah Alahan Panjang.

“Secara berangsur jumlah pelanggan LPB di ranting kita terus bertambah, sebelumnya 50 pelanggan, sekarang sudah sekitar 60 pelanggan,” katanya di Solok, Kamis.

Ia menyatakan agar LPB bisa diterima oleh masyarakat, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada pelanggan, karena LPB tersebut mempunyai banyak keuntungan bagi pelanggan.

Di antara keunggulan LPB tersebut, imbuhnya, tidak adanya beban daya,tidak adanya pihak yang dirugikan karena sistim bayarnya seperti pembelian pulsa, dan pemakaian bisa dikendalikan pelanggan.

“Mau menggunakan daya yang banyak atau sedikit tergantung peklanggan,” katanya. Dikatakan, bagi konsumen yang akan pindah ke LPB tidak akan dipungut biaya, sedangkan bagi pelanggan untuk pemasangan baru dilakukan pemungutan seperti biaya masuk baru.

LPB merupakan salah satu program pemerintah melalui PLN untuk mengatasi krisis listrik di Indonesia.

Lebih lanjut dia mengatakan, saat ini jumlah pelanggan PLN di wilayah ranting Kayu Aro Kabupaten Solok berjumlah 24.448, secara berkala diprediksi akan pindah ke LPB. Kemudian wilayah ranting PLN Kayu Aro tersebut meliputi tujuh kecamatan, yaitu Gunung Talang, Bukit Sundi, Lembang Jaya, Payung Sekaki, Danau Kembar, Lembah Gumanti, dan Hiliran Gumanti. (ant)

ALMITO

RAMAI — Pasar pabukoan di Jalan Cengkeh Kabupaten Solok ini selalu ramai dikunjungi warga setiap hari selama Ramadan.

SWASEMBADA DAGING 2014

Peternak Sapi Diberi Insentif Rp600 Juta

Bazda Distribusikan Zakat Rp555 Juta

SOLOK, HALUAN — Badan Amil Zakat Daerah Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat dijadwalkan mendistribusikan zakat senilai Rp555 juta kepada 850 “mustahik” (penerima) zakat di daerah itu, Senin (22/8).

Kepala Badan Amil Zakat (Bazda) Kabupaten Solok Khairi Yusri menjelaskan, pendistribusian zakat tersebut telah sesuai kategori penerima zakat yang ditentukan dalam agama Islam atau asnaf yang delapan.

“Dari 850 orang tersebut, sebanyak 400 orang penerima dengan kategori untuk pendidikan, dan 350 orang lagi penerima dari kalangan fakir, miskin, dan lainnya,” katanya di Solok, Sabtu.

Dia mengatakan, distribusi zakat untuk pendidikan tersebut adalah diambil

dari pelajar yang berasal dari keluarga tidak mampu sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS).

“Proporsinya, bagi pelajar tingkat SD menerima Rp 300 ribu, SMP Rp 400 ribu, dan SMA Rp 500 ribu,” katanya menambahkan.

Sementara penerima bagi kategori fakir, miskin dan lainnya menerima beragam sesuai tingkat kemiskinannya, berkisar antara Rp500 ribu sampai dengan Rp1 juta.

Selain itu, kata dia, juga akan didistribusikan dengan 50 orang mahasiswa yang berasal dari keluarga tidak mampu, dan masing-masing akan menerima Rp1,5 juta, yang akan digunakan untuk kepentingan kuliahnya.

Khairi Yusri menambahkan, dana

zakat yang didistribusikan tersebut diambilkan dari zakat pegawai negeri sipil (PNS) Kabupaten Solok selama satu tahun, yang mana setiap bulannya terkumpul lebih kurang Rp80 juta.

“Lebih kurang 7.000 PNS di lingkungan Pemkab Solok menyalurkan zakatnya ke Bazda, mekanismenya 2,5 persen dari gaji bersihnya diperuntukkan untuk Bazda,” katanya.

Pendistribusian zakat pada tahun 2011 ini, kata dia, jauh meningkat dibanding tahun 2010.

Pada tahun 2010 hanya sekitar Rp250 juta dana zakat yang bisa disalurkan kepada “mustahik’.

Peningkatan jumlah dana zakat yang terkumpul tersebut disebabkan karena meningkatnya orang yang menyalurkan zakat ke Bazda, katanya. (ant)

Tinggi, Kesadaran Masyarakat Bayar Pajak

SOLOK, HALUAN — Masyarakat Kabupaten Solok ternyata sudah memiliki kesadaran yang tinggi untuk membayar pajak kendaraan bermotor mereka di kantor pelayanan Samsat setempat.

Terbukti 100 orang warga dari bebagai nagari di wilayah penghasil bareh tanamo itu, setiap hari mendatangi Kantor Samsat Kabupaten Solok yang terletak di daerah Bukik Subang Lubuk Selasih itu.

Dari ratusan warga yang datang memenuhi loket-loket pembayaran pajak kendaraan tersebut, umumnya didominasi oleh pembayar pajak sepeda motor atau kendaraan roda dua.

“Kesadaran masyarakat untuk membayar pajak kendaraannya memang cukup tinggi,” tutur

Kepala UPTD Pelayanan Pendapatan Provinsi di Arosuka Nur Amri kepada Haluan, Senin (22/8), di Lubuk Selasih.

Masyarakat, kata Nur Amri, mulai berbondong-bondong membayar pajak kendaraan mereka terutama perpanjangan STNK, baik sepeda motor atau mobil.

Selain itu, kata Nur Amri, banyak juga masyarakat yang mulai sadar untuk mengurus surat balik nama atau mutasi kendaraan miliknya yang berasal dari luar Sumbar atau non BA menjadi plat nomor BA. Guna memberi layanan yang maksimal kepada masyarakat yang membayar pajak kendaraannya, kata Nur Amri, dikerahkan 17 orang

petugas setiap hari kerja.

Petugas, kata Nur Amri, juga memakai sistem jemput bola dalam rangka memudahkan pembayaran pajak kendaraan masyarakat, dengan mengerahkan satu unit mobil Samsat keliling.

Di mobil Samsat keliling itu, imbuh Nur Amri, masyarakat bisa membayar pajak kendaraannya tanpa harus repot-repot datang ke kantor Samsat di Lubuk selasih.

“Jadwal mobil Samsat keliling itu sebulan sekali bergerak ke Pasar Alahan Panjang guna melayani pembayaran pajak kendaraan masyarakat yang bermukim di sekitar kawasan berhawa dingin tersebut,” paparnya. (h/ris)

AROSUKA, HALUAN - Pemerintah pusat mengucurkan Rp600 juta dana insentif untuk peternak sapi di Kabupaten Solok, Sumatera Barat, guna mendorong swasembada daging 2014.

Kasi Kesehatan Hewan (Keswan) dan Kesehatan Masyarakat Feteriner (Kesmafer), Yulfitri S.P mengatakan dana bantuan tersebut dibagikan kepada tiga kelompok peternak sapi yang telah ditunjuk melalui prosedur ditetapkan.

“Masing masing kelompok diberikan bantuan Rp200 juta,” katanya di Solok, Kamis (18/8).

Dikatakan, masing-masing kelompok tersebut mempunyai Tupoksi untuk upaya pemberian insentif bagi sapi masyarakat yang tengah bunting usia 5 bulan sebanyak Rp500 ribu.

Dikatakan, saat ini populasi ternak di Kabupaten Solok mencapai 29 ribu ekor, angka tersebut telah berkurang dari tahun sebelumnya mencapai 50 ribu ekor.

“Dengan adanya program ini akan bisa meningkatkan kembali populasi ternak di Solok,” katanya.

Disebutkan, ternak yang akan diberikan insentif tersebut ialah sapi betina bunting dengan usia kehamilan minimal lima bulan.

“Program tersebut merupakan program pemerintah pusat untuk mendorong percepatan swasembada daging Sapi yang ditargetkan terwujud 2014,” sebutnya.

Lebih lanjut dia menyampaikan, dengan adanya bantuan insentif tersebut akan bisa lebih maksimal untuk penyelamatan bayi sapi yang dalam kandungan sampai dilahirkan.

“Bantuan tersebut boleh digunakan untuk kesehatan sapi yang tengah bunting, termasuk untuk makanannya,” katanya. (ant)

Perantau Sulit Air Bagikan 1.500 Paket Bantuan

SOLOK, HALUAN — Perantau Sabtu dan Minggu (20-21/8).

“Penyerahan paket bantuan Nagari Sulit Air Kecamatan X Koto Diatas Kabupaten Solok menye- tersebut sebagai bentuk kepedulian wadah organisasi Sulit rahkan 1.500 paket “Penyerahan Air Sepakat kepada bantuan bagi anak yatim piatu dan fakir paket bantuan kampung halaman miskin lainnya yang tutur Ketua tersebut se- tercinta,” tersebar di wilayah Umum DPP SAS bagai bentuk obyek wisata Bukit Zarkasih Nurdin dikepedulian dampingi Sekjen Merah Putih dan Jonjang Seribu yang wadah organ- Yazid Efendi dan Keindah itu.

DPC SAS Kabuisasi Sulit Air tua Jumlah paket banpaten Solok Hendri tuan yang dibagi- Sepakat kepada Dunant kepada Hakampung hala- luan, Minggu (21/8) bagikan kepada para mustahik atau mereka man tercinta,” di Sulit Air. yang berhak meneZarkasih mengerima bantuan yang mukakan para peZARKASIH NURDIN diserahkan oleh DPP rantau SAS akan terus Sulit Air Sepakat itu berjumlah mendedikasikan diri dengan berbagai program kerjanya, dalam rangka total Rp500 juta.

Selain menyerahkan ribuan ikut berperan serta membangun paket bantuan berupa uang dan nagari berpenduduk 8 ribuan jiwa kain sarung kepada para mustahik yang tersebar di 13 jorong terdi Sulit Air, DPP SAS juga s e b u t . menyembelih 2 ekor sapi untuk Salah satu program kerja DPP acara berbuka bersama pada hari SAS yang cukup krusial di kam-

pung halaman saat ini, ujar Zarkasih menambahkan, adalah membuat peta Nagari Sulit Air secara detail dengan data yang seakurat mungkin.

Pembuatan peta nagari tersebut, kata Zarkasih, melibatkan petugas ahli dari Badan Pertanahan.

“Bila peta Nagari Sulit Air itu selesai dibuat, peta tersebut bisa menjadi peta nagari pertama di wilayah Sumatera Barat,” paparnya.

Sementara Ketua DPC SAS Kabupaten Solok Hendri Dunant didampingi Wali Nagari Sulit Air Mustari Rahmat mengatakan DPP SAS bekerja sama dengan Dewan Pimpinan cabang setempat, juga menggelar berbagai iven kegiatan olah raga dan kepemudaan.

“Semua kegiatan itu digelar dalam rangka lebih mempererat tali silaturahim antara perantau dan masyarakat yang berada di kampung halaman,” tutur anggota DPRD Kabupaten Solok tersebut. (h/ris)

RISWAN JAYA

KETUA Umum DPP SAS Zarkasih Nurdin didampingi sejumlah pengurus lainnya, secara simbolis menyerahkan bantuan untuk kegiatan pemuda di wilayah setempat kepada Ketua DPC SAS Kabupaten Solok Hendri Dunant.

22 BUKITTINGGI

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

Nyabu, Warga Belakang Balok Ditangkap Polisi

LINGKAR 455 Personil Diterjunkan untuk Amankan Lebaran

BUKITTINGGI, HALUAN — Jajaran Sat Narkoba Polresta Bukittinggi kembali berhasil mengamankan pemilik sekaligus pemakai barang haram jenis sabu-sabu seberat 3,88 gram dari tangan tersangka Bob Hamzah, (40), warga Belakang Balok, di kawasan Jalan Sudirman, Sabtu (20/8), sekitar pukul 19.30 WIB.

JONI INDRA

BUKITTINGGI, HALUAN — Kapolresta Bukittinggi, AKBP Wisnu Andayana menggelar apel pasukan untuk diterjunkan mengamankan Lebaran di halaman Polresta Bukittinggi, Senin (22/8). Kapolresta mengungkapkan, pasukan yang terdiri dari 329 polisi ditambah, TNI, Dishub dan 126 Sat Pol PP itu akan disebar di 6 Poskotis di Kota Bukittinggi dan Agam Timur.

“Poskotis kita ada di Jam Gadang, Aur Kuning, Simpang Mandiangin serta Padang Lua, Simpang Tanjung Alam dan Simpang Biaro dengan jumlah personil 455 orang,” kata Wisnu Andayana. Ia berharap dengan adanya poskotis akan bisa menekan angka kecelakaan lalu lintas, karena arus balik mudik akan sangat tinggi. Selain itu, Kapolresta juga mengimbau kepada pengendara sepeda motor untuk tidak berbonceng tiga, karena bisa mencelakai pengendara dan penumpang.

Selain itu, untuk pengaduan peristiwa tindak kriminal serta kemacetan lalu lintas di jalanan dalam wilayah Kota Bukittinggi dan Agam Timur, masyarakat bisa menghubungi nomor 9119 dalam jarak radius 7 kilometer. “Jika ada yang memberitahu ke nomor 9119 itu tentang masalah lalu lintas dan tindak kriminal, kami akan segara turun ke lokasi,” kata Wisnu yang didampingi Kasat Lantas Prastya. (h/jon)

Komedi Putar di BTC Minta Segera Dipindahkan BUKITTINGGI, HALUAN — Walikota Bukittinggi Ismet Amzis dan Ketua DPRD Rachmat Aris mendesak pihak pengelola komedi putar dan Banto Trade Center (BTC), untuk segera memindahkan komedi putar yang saat ini ditempatkan di pelataran parkir BTC. “Komedi putar itu menyebabkan kemacetan di Pasar Bawah. Bukan kami melarang, tetapi sebaiknya pindahkan komedi putar itu agak ke dalam agar jangan menimbulkan kemacetan di Pasar Bawah saat lebaran nanti,” katanya.

Sebagai walikota, Ismet Amzis juga sangat menyesalkan stafnya yang terlanjur telah memberikan izin tanpa mempertimbangkan akibatnya. “Meskipun izin sudah dikeluarkan, saya minta lokasi tempat komedi putar itu dipindahkan agak ke dalam,” harap walikota.

Kata walikota, diperkirakan di hari kedua lebaran nanti, Bukittinggi akan mengalami kemacetan yang luar biasa. Karena pada hari itu pengunjung akan datang ke Bukittinggi. Selain itu Kota Bukittinggi juga menjadi kota perlintasan.

“Jadi hal-hal yang bisa menyebabkan kemacetan seperti PKL, parkir dan lokasi permainan anak-anak harus ditindak tegas selama lebaran.

Karena Bukittinggi sudah pasti macet, tetapi jangan sampai kemacetan itu stagnan di kota kita,” kata Ismet Amzis. (h/jon)

SABU-SABU - Tersangka Bob Hamzah, (40), warga Belakang Balok, yang diringkus jajaran Sat Narkoba Polresta Bukittinggi di kawasan Jalan Sudirman Sabtu (20/8) sekitar pukul 19.30 WIB, bersama barang bukti sabu-sabu seberat 3,88 gram.

Barang sebanyak 5 paket itu, didapat Bob Hamzah dari seorang temannya di Kota Padang, Selasa awal pekan lalu. Bahkan barang itu ia dapatkan sebagai pengganti hutang oleh temannya itu (masih buron-red).

“Awal pekan lalu, teman saya itu meminjam uang pada saya sebesar Rp1 juta. Ketika saya tagih, teman saya tersebut memberikan barang ini (sabu-red) sebagai gantinya. Jadi sabu seberat 3,88 gram ini harganya hanya Rp1 juta,” katanya di hadapan Riksa Polresta Bukittinggi saat memberikan keterangan.

Kasat Narkoba Polresta Bukittinggi, Iptu Baiquni Wibowo kepada Haluan, Senin (22/8) siang kemarin menjelaskan bahwa penangkapan tersangka Bob, ayah dua anak itu, berkat informasi dari masyarakat. Tersangka sendiri memang sudah lama menjadi target operasi (TO) polisi.

Kita memang sudah lama mengincar tersangka. Karena diketahui, tersangka sudah 3 tahun belakangan aktif memakai barang haram ini (sabu-red),” kata Baiquni.

Diungkapkan, barang itu didapat tersangka dari temannya di Padang yang masih buron. Sementara sabu yang dimiliki tersangka di geledah dari kantong kanan celana Levis tersangka. “Akibat perbuatan tersangka, Bob Hamzah terancam melanggar pasal 112 Undang-undang nomor 35 subs 127 tentang memiliki, menyimpan dan menggunakan narkoba dengan ancaman hukuman 4 hingga 12 tahun penjara,” kata Baiquni. (h/jon)

Dishub dan Polisi Didesak Tangkap Juru Parkir Liar

BUKITTINGGI, HALUAN — Ketua LSM Abdi Nusantara Yulius Syidin menegaskan dan mendesak pihak kepolisian dan Dishub, untuk menangkap oknum juru parkir di lokasi-lokasi ilegal yang tidak tercantum dalam titik parkir resmi di Pemko Bukittinggi.

Pasalnya, menjelang lebaran dan sampai H+7 diduga akan banyak bermunculan juru parkir

liar di lokasi ilegal yang tidak tercantum dalam perda pada 26 titik parkir. Yang lebih menyakitkan lagi, kata Yulius yang akrap disapa Buya Gindo ini, juru parkir ilegal itu meminta retribusi parkir dalam jumlah seenak perut mereka saja. Berkisar antara Rp5 ribu hingga Rp10 ribu per mobil.

“Mereka yang tidak resmi ini seharusnya ditangkap dan diajukan

pidananya. Karena mereka nyatanyata melakukan pemerasan terhadap pengunjung kota Jam Gadang yang membuat penilaian buruk terhadap kota sanjai ini,” kata Buya Gindo.

Diungkapkan Buya Gindo, selama ini pengunjung sering tapakiak akibat dipakuak juru parkir yang tak jelas. Maka seharusnya Dinas Perhubungan Kota Bukittinggi segera melaku-

kan pendataan juru parkir yang ada dan membuatkan mereka tanda pengenal, seperti kartu tanda anggota dan pakaian parkir seperti rompi. “Dengan begitu, juru parkir akan mudah dikenal dan gampang untuk diatur,” kata Buya Gindo.

Menurut Buya Gindo, selama ini persoalan parkir ini memang tak jelas penyelesaiannya.

Bahkan ia menduga ada permai-

nan pihak-pihak tertentu dengan oknum juru parkir liar tersebut.

“Sebab kalau tidak ada permainan, tidak mungkin pemko akan diam saja. Karena masalah parkir ini telah membuat citra yang negatif terhadap Kota Bukittinggi.

Namun karena fulus untuk kantong pribadi oknum, biarlah imej buruk tercipta untuk kota ini karena ulah parkir,” tutup Buya Gindo. (h/jon)

Basamo Mako Manjadi

Objek Wisata di Agam Siap Sambut Pemudik

LINGKAR Polres Gelar Pasukan Operasi Ketupat AGAM, HALUAN — Menyambut Idul Fitri 1432 H, Polres Agam melaksanakan gelar pasukan Operasi Ketupat 2011 dalam upacara apel bersama di halaman Mapolres Agam, Senin (22/8). Kapolres Agam AKBP Nur Tjahyo bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) dalam apel bersama yang diikuti jajaran Polres, TNI, Pol PP dan Dinas Perhubungan Kabupaten Agam itu.

Membacakan amanat Kapolri, Nur Tjahyo mengatakan, gelar pasukan Operasi Ketupat 2011 diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia, untuk mengamankan masa Lebaran bagi umat Islam. Karena Lebaran biasanya dijadikan momentum untuk bersilaturahim dengan keluarga yang ada di kampung, sehingga meningkatkan jumlah pemudik dari tahun ketahun.

Seperti juga pada tahun sebelumnya, para pengguna jalan meningkat dan volume kendaraan sudah tidak seimbang lagi dengan kapasitas jalan. Masalah lainnya adanya penyempitan jalan, aktifitas pasar tumpah dan kurang disiplinnya pengguna jalan merupakan faktor penyebab terjadinya kemacetan lalu lintas.

“Pelaksanakan operasi ketupat tahun ini diharapkan dapat menciptakan terwujudnya rasa aman bagi pemudik terutama melalui kelancaran arus lalu lintas. Operasi ketupat dilaksanakan selama 16 hari yang dimulai dari sekarang, ” kata Kapolres.

Kapolres juga mengingatkan, menghadapi tugas mulia ini, petugas harus menyiapkan mental dan fisik supaya bisa melaksanakan tugas dengan benar. Nampak hadir dalam acara apel gelar pasukan Operasi Ketupat 2011, Sekda Kabupaten Agam Syafirman yang mewakili Bupati Agam dan unsur Muspida plus. (h/ks)

AGAM, HALUAN — Selain dikenal memiliki pemandangan alam yang menawan, Kabupaten Agam memang kaya dengan objek wisata .

Karena itu, cukup banyak pilihan tempat rekreasi bagi perantau Agam yang akan pulang kampung pada Lebaran tahun ini. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Kabupaten Agam, Drs. Eryanson di ruang kerjanya, Senin (22/8).

Objek wisata dimaksud antara lain Bandar Mutiara dan Muaro Pasia Paneh (Kecamatan Tanjung Mutiara), Taman Muko-Muko, Museum Rumah Kelahiran Buya Hamka (Tanjung Raya), Taman Ambun Pagi, Puncak Lawang (Matur), Sungai Janiah (Baso) dan keindahan alam di sepanjang Kelok 44.

Objek Pantai Mutiara merupakan tempat rekreasi keluarga yang mengasyikkan. Di lokasi tersebut para pengunjung bisa mandi-mandi dan bermain dengan ombak. Puas bermain dan mandi-mandi, mereka juga bisa

memperoleh aneka makanan dan minuman khas di kedai-kedai pedagang yang ada di sana.

“Makanan khas adalah aneka masakan hasil laut. Yang paling khas adalah gulai kapalo lauak,” ujar Eryanson mempromosikan galeh-nya.

Kesejukan bermandikan angin di pantai tersebut kian sempurna dengan adanya pohon pelindung cemara laut nan rindang. Untuk lebih santai, sebaiknya pengunjung membawa tikar untuk dihamparkan di pasir nan putih, sebagai tempat duduk bagi keluarga. Setiap Lebaran, Pantai Bandar Mutiara selalu ramai dikunjungi wisatawan domestik dari berbagai daerah.

Di sana akan terdengar percakapan dalam berbagai bahasa dan dialek. Mulai dari Jakarta sampai Melayu Medan. Bahkan tidak jarang terdengar pengunjung berbicara dalam bahasa Jawa,

KEINDAHAN Objek Wista Bandar Mutiara nan begitu menawan.

Batak, Palembang dan Jambi.

“Maklum,pengunjung pada saat lebaran juga beragam karena banyaknya perantau yang pulang kampung,” ujarnya pula. Muaro Pasia Paneh merupakan objek wisata baru. Objek itu dikenal sekitar 2 tahun terakhir, dengan selesainya normalisasi Batang

Tiku. Di sana terdapat 2 rumah makan, dengan spesifik masingmasing. Rumah Makan Ajo Mul, dikenal dengan kelezatan ikan bakar, khususnya ikan tenggiri.

Sementara Rumah Makan Ujung Tanjung, milik Ajo Syawal, dikenal dengan aneka masakan lautnya, dan keindahan pemandangan pesisir pantai.

“Sunset di sana terlihat jelas. Makanya banyak pengunjung yang sengaja menyaksikan matahari berangpemekaran kecamatan kini kat ke peraduannya dari sedang diperjuangkan di tingkat sana,” ujar Camat Tanjung pemerintahan kabupaten. Se- Mutiara, Boy Vetris, SH, mentara Nagari III Koto M.Si. Objek wista di salingka Silungkang dan Salareh Aia Danau Maninjau sudah tidak yang akan menjadi kecamatan asing lagi bagi wisatawan. baru juga sedang memper- Khusus Taman Muko-Muko, siapkan pemekaran nagari selalu menjadi tujuan wisata untuk mendukung pemekaran perantau setiap Lebaran. kecamatan.

Lapangan parkir mobil dan “Untuk memudahkan pela- motor seakan tak mampu yanan terhadap masyarakat, menampung kendaraan anepemekaran Kecamatan Palem- ka jenis. “Lebaran tahun ini bayan memang sudah selayak- di Objek Taman Mukonya direalisir. Kita berharap Muko akan digelar Festival pemerintah kabupaten secepatnya Tambua Tansa,” ujar Kabid memproses usulan masyarakat Pengembangan Pariwisata itu,” kata Syafrizal. (h/ks) Agam, Elvi Suyenti, M.Si. Museum Rumah Kela-

Pemekaran Kecamatan Palembayan Segera Direalisasikan

SYAFRIZAL

AGAM, HALUAN — Masyarakat Kecamatan Palembayan sepakat untuk memekarkan

AGAM

kecamatan. Alasannya kecamatan tersebut jaraknya relatif jauh dari ibu kota kecamatan sehingga membuat warga kesulitan dalam berurusan.

“Bayangkan saja di kecamatan ini ada tempat yang berjarak 35 km lebih dari ibu kecamatan. Sehingga kalau warga mengurus KTP ke kantor camat akan memakan ongkos tinggi,” kata Maidir, salah seorang tokoh masyarakat di Nagari Salareh Aia. Saat ini, Kecamatan Palembayan merupakan kecamatan terluas di Kabupaten Agam.

Panjang jalan raya yang melintas di kecamatan itu dari ujung

timur di Nagari Baringin ke bagian barat Nagari Salareh Aia 70 Km, lebih kurang sama jaraknya dari Bukittinggi ke Lubuk Alung.

Apalagi kini kantor Polsek dipindahkan dari ibu kecamatan di Nagari Ampek Koto ke Koto Alam di Nagari Salareh Aia yang berjarak 25 km. Kondisi tersebut terasa menyusahkan masyarakat. Saat harus mengurus surat keterangan catatan kepolisian (SKCK), masyarakat terpaksa bolak balik dari kantor Camat ke kantor Polsek dengan jarak yang cukup jauh.

Untuk memekarkan kecamatan, para tokoh masyarakat

mengadakan pertemuan awal tahun 2011 lalu dan menghasilkan kesepakatan bahwa Kecamatan Palembayan akan dibagi dua yakni Kecamatan Palembayan Timur yang meliputi Nagari Baringin, III Koto Sipinang, Sungai Pua dan Ampek Koto serta Kecamatan Palembayan Barat yang meliputi Nagari III Koto Silungkang dan Salareh Aia. Pertemuan itu juga berhasil membentuk Tim Pemekaran Kecamatan yang diketuai oleh AR Yutinov Sementara itu, menurut tokoh masyarakat Palembayan yang juga anggota DPRD Kabupaten Agam Syafrizal,

MIAZUDDIN

hiran Buya Hamka di Sungai Batang juga selalu menjadi magnet bagi wisatawan dari negeri jiran seperti Malaysia dan Singapura.

Di samping itu juga menarik bagi perantau, yang sengaja pulang kampung untuk berlebaran.

Objek wisata Sungai Janiah, yang dikenal dengan legenda “Ikan Saktinya,” memang selalu ramai pada hari libur. Kunjungan paling ramai tentu saja pada libur Lebaran. Taman Ambun Pagi dan Puncak Lawang menjanjikan panorama alam nan mempesona.

Dari sana, Danau Maninjau terlihat begitu menawan. Khusus di Puncak Lawang, pihak Pemkab Agam melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) membuka peluang bagi pencinta olahraga dirgantara, paralayang.

Mereka yang berminat dipersilahkan melayang di atas bumi Maninjau. Peralatan untuk itu (payung/parasut) tersedia di Dinas Budpar dan klub paralayang yang ada di daerah itu. “Mungkin ada di antara perantau yang pulang kampung Lebaran kali ini ingin menjajal arena paralayang Puncak Lawang, kami persilakan,” ujarnya . (h/msm)

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA 23 Pemko Serahkan Insentif RT/RW Rp659 Juta

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

LINGKAR Sertifikat Prona di Limapuluh Kota Laris PAYAKUMBUH, HALUAN — Sertifikat Prona (Program Nasional) di Kabupaten Limapuluh Kota, untuk tahun 2011 sudah habis. Minat masyarakat untuk memiliki sertifikat tanah dinilai cukup tinggi.

Buktinya, kuota sertifikat Prona tahun 2011 di daerah ini mencapai 700 persil.

“Jika masih ada para pemilik tanah yang berminat dengan sertifikat Prona, diharapkan menunggu sampai tahun 2012 mendatang, karena kuota tahun 2011 untuk daerah ini hanya 700 persil,“ ungkap Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Limapuluh Kota, Armen Jamalus, dalam percakapan dengan Haluan di kantornya, Jalan Arisun Kota Payakumbuh, Senin (22/8).

Menurut dia, untuk menanggulangi permasalahan kekurangan sertifikat Prona, Kantor Pertanahan setempat mempersilahkan masyarakat mengurus sertifikat melalui Layanan Masyarakat Sertifikasi Tanah (Larasita). Layanan ini sudah dilaksanakan sejak tahun lalu. Dikatakan, masyarakat yang mengurus sertifikat Prona tersebar pada 14 nagari di sejumlah kecamatan. Pada lokasi itu masyarakat menyambut baik program nasional itu.

Karena dengan memiliki sertifikat, selain jelas kepemilikan tanah juga dapat dijadikan sebagai agunan ke bank saat ingin meminjam uang untuk modal usaha.

Kepada seluruh pegawai Kantor Pertanahan Limapuluh Kota, terutama petugas loket, ditekankan agar melayani seluruh masyarakat secara baik. Kepada masyarakat harus diberikan segala akses dan informasi sehingga mereka mengerti dan paham setiap layanan yang diinginkan.

Tingginya animo masyarakat untuk memiliki sertifikat tanah di kota ini, dinilai sebagai wujud makin meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap Kantor Pertanahan setempat. Kepercayaan itu diperoleh, berkat sosialisasi yang dilakukan Kantor Pertanahan kepada masyarakat.

Sosialisasi yang sama juga dilaksanakan istansi pemerintah, mulai dari bupati bersama jajarannya. Kabupaten Limapuluh Kota, yang berbatasan langsung dengan Provinsi Riau, menunjang kegiatan perdagangan bagi kota-kota terdekat yang cukup berfungsi sebagai penggerak perekonomian masyarakat Limapuluh Kota khususnya dan Sumatera Barat pada umumnya. (h/zkf/snt)

PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemko Payakumbuh menyediakan insentif buat seluruh pengurus RT/ RW se-Kota Payakumbuh, dengan total nilai Rp659 juta. Insentif tersebut, sejak Senin (22/8) mulai diserahkan Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri, diawali untuk pengurus RT/RW dari 22 kelurahan se-Kecamatan Payakumbuh Barat. Penyerahan insentif yang berlangsung di aula Balaikota Payakumbuh itu akan berakhir Rabu (24/8).

Kabag Tata Pemerintahan Setdako Payakumbuh Drs. Syafwal, MM menjelaskan, setiap RT dan RW kebagian insentif Rp1 juta.

Di Payakumbuh Barat tercatat 166 RT dan 60 RW. Kemudian Kecamatan Payakumbuh Utara

119 RT dan 56 RW, Kecamatan Payakumbuh Timur 90 RT dan 34 RW, Kecamatan Payakumbuh Selatan 49 RT dan 20 RW serta Kecamatan Lamposi Tigo Nagari 51 RT dan 14 RW. Usai menyerahkan insentif secara simbolis kepada Ketua RW 01 Kelurahan Padang Tangah, Zulfahmi dan Ketua RT 01/RW 01 Kelurahan Ibuh, Suryani, Wawako Syamsul Bahri dalam sambutannya mengatakan, insentif yang dikeluarkan pemko, dalam rangka memotivasi semangat kerja pengurus RT/RW untuk memberikan pelayanan kepada warganya.

Sebagai ujung tombak pemerintah dalam membantu memberikan pelayanan administrasi kependudukan, tugas RT/RW cukup

berat. RT/RW nyaris bekerja 24 jam, tanpa mengharapkan pamrih.

Malahan, untuk urusan keamanan lingkungan, cekcok rumah tangga atau sesama warga, pengurus RT/ RW ikut bertanggung jawab menyelesaikannya yang kadangkala mengusik jam istirahat mereka.

Walau begitu, jelas wawako, meski pekerjaan pengurus RT/RW cukup berat dan melelahkan, tapi keberadaan yang bersangkutan cukup disegani di tengah masyarakat.

Menurut wawako, warga kelurahan pantas memberikan apresiasi kepada pengurus RT/RW atas pengabdiannya yang tanpa mengharapkan pamrih atau jasa lainnya.

Pekerjaannya sangatlah mulia dan bernilai ibadah disisi Allah SWT, simpul wawako. (h/smt)

SRI MULYATI

Wawako Syamsul Bahri didampingi Sekdako Irwandi, memberikan insentif buat RWRT secara simbolis.

Mesum di Tepi Sungai Janda dan Duda Digerebek Warga PAYAKUMBUH, HALUAN — Hendra (37) dan Ermanita (33), pasangan kekasih janda-duda, digerebek warga karena tertangkap basah telah melakukan perbuatan mesum di tepi sungai.

Pembangunan Harus Sesuai dengan RTRW PAYAKUMBUH, HALUAN — Dimasa mendatang, supaya jelas peruntukannya, penataan dan pelaksanaan kegiatan pembangunan yang akan dilakukan di Kota Payakumbuh harus sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).

Sehingga tidak ada lagi perubahan perubahan di tengah jalan yang akan berdampak bagi masyarakat, karena RTRW diterapkan selama 20 tahun.

Hal itu diungkapkan Ketua Fraksi PPP DPRD Payakumbuh, Nasril Suri, sekaitan dengan telah diajukannya Ranperda RTRW yang baru oleh pihak eksekutif, dalam percakapan dengan Haluan di gedung DPRD Jalan Sukarno-Hatta, kemarin.

Menurutnya, diperlukan survey mendalam untuk menetapkan lokasi peruntukan kegiatan pembangunan yang akan dicantumkan dalam bab dan pasal yang telah dituangkan dalam Ranperda RTRW tersebut. “Kita mengharapkan jangan terjadi juga perubahan di tengah jalan, seperti pengalaman di masa lalu,“ ujar Nasril Suri.

Misalnya, daerah A yang sudah ditetapkan dalam RTRW sebagai lokasi perkantoran, ternyata berubah lagi menjadi lokasi sarana olah raga. Pelanggaran yang dilakukan akan menimbulkan persoalan di kemudian hari. Disisi lain daerah konservasi ada yang dijadikan sebagai lokasi perkantoran, sehingga kantor balaikota di Bukik Sibaluik sekarang ini akhirnya tidak memiliki izin mendirikan bangunan (IMB).

Pada bagian lain diingatkannya, Kota Payakumbuh juga daerah rawan bencana.

Walau bencana tanah longsor dan banjir jarang terjadi, namun bencana angin puting beliung sering menerpa kota ini.

Karena itu harus diupayakan kontruksi bangunan yang tahan terhadap angin puting beliung, ulasnya. (h/zkf)

ILHAM YUSARDI

INTEROGASI — Pasangan mesum janda dan duda yang digerebek warga di sebuah pangkalan tempat memuat pasir di Koto Baru Payobasung, Kecamatan Payakumbuh Timur, Minggu (21/8) malam tengah di interogasi petugas

Warga Kubang Gajah Tolak Septic Tank Komunal

PAYAKUMBUH, HALUAN — Masyarakat Kelurahan Kubang Gajah, Kota Payakumbuh, menolak pembangunan septic tank komunal yang direncanakan akan dikerjakan di kelurahan setempat.

Alasan masyarakat, limbah tinja belum menjadi permasalahan di Kubang Gajah, sehingga septic tank komunal tidak akan bermanfaat.

Pemuka masyarakat Kubang Gajah, Marjohan dalam percakapan dengan Haluan di Payakumbuh kemarin menuturkan, septic tank tersebut menurut informasinya tidak akan menghasilkan bio gas seperti yang ada di Kelurahan Koto Baru Balai Janggo Payakumbuh Utara.

Apalagi pada survey awal tidak melibatkan pihak RT.

Menurutnya, pemasangan pipa paralon dari rumah ke rumah dinilai sangat kecil. Sehingga akan mudah mengalami kebocoran. Pada akhirnya Kelurahan Kubang Gajah dikhawatirkan akan berubah menjadi kubang tinja.

“Masyarakat kami belum butuh septic tank komunal. Kalau ada kelurahan lain yang berminat, sebaiknya pembangunan septic tank tersebut dialihkan saja,” ulas Marjohan.

Kelurahanan Kubang Gajah, sebenarnya sangat menginginkan pembangunan sarana prasarana, tapi tidak untuk septic tank. Melainkan sarana prasarana yang sangat mendesak bagi masyarakat, seperti perbaikan jalan lingkungan dan pembangunan drainase yang memadai.

“Alihkan saja proyek yang tidak menjadi kebutuhan masyarakat setempat tersebut. Sebaiknya jangan dipaksakan.

Dampaknya, pembangunan akan jadi mubazir,“ ulas Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kubang Gajah itu.

Hal senada juga disampaikan Ketua RT 01, kelurahan setempat, Alfrian.

Pihaknya tentu sangat menginginkan kegiatan pembangunan di Kubang Gajah.

Tapi harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Tidak untuk rencana pembangunan septic tank komunal, karena belum diperlukan masyarakat setempat. Walau dana pembangunan septic tank komunal itu diperkirakan sebesar Rp1,4 miliar, ujarnya. (h/zkf)

Terminal Bayangan tak Kunjung Ditertibkan

PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemerintah Kota Payakumbuh, diduga tidak mampu menertibkan terminal bayangan yang ada di Jalan Veteran, Jalan Tan Malaka dan Jalan Sudirman.

Bila tidak ditertibkan juga, sebaiknya masyarakat tidak perlu meminta lagi kepada pasangan walikota dan wakil walikota yang sekarang untuk melakukan penertiban.

“Lebih baik kita berharap pada kebijakan pasangan walikota dan wakil walikota yang baru nanti di tahun 2012. Karena pasangan walikota yang sekarang diragukan kepeduliannya untuk menertibkan terminal bayangan tersebut,“ ungkap aktivis Peduli Luak Limopuluah, Yudilfan Habib, yang ditemui di Payakumbuh, kemarin.

Pasalnya, di lokasi itu hampir setiap hari terjadi kemacetan lalu lintas, karena mobil angkutan pedesaan (angpedes) dan mobil pribadi dibiarkan parkir di kiri dan kanan jalan. Terminal

bayangan tersebut, sudah hampir berlangsung 1,5 tahun lampau.

Namun tampaknya belum juga ditertibkan.

Hal senada juga dikatakan praktisi hukum Kota Payakumbuh, Nedi Rinaldi. Bahkan ia mensinyalir, SKPD terkait sengaja membiarkan kondisi tersebut berlangsung, seolah-olah aparat perhubungan tidak bernyali untuk memberikan sanksi kepada pengemudi angpedes tersebut.

Dikatakan, tidak saja terminal bayangan yang memacetkan lalu lintas. Tapi persoalan juga terjadi di pelataran parkir dekat lampu pengatur lalu-lintas, seperti di Simpang Kasda. Pada saat lampu merah menyala dan semua pengendara berhenti, orang yang parkir pada saat mau keluar, memundurkan kendaraannya kearah orang yang menunggu lampu hijau hidup. Kondisi itu mengkhawatirkan, karena bisa menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

Ketua DPRD Kota Paya-

kumbuh, Wilman Singkuan yang diminta komentarnya sekaitan dengan masalah terminal bayangan itu, berharap kepedulian pemko dengan persolan yang mencuat. ”Pemko perlu cepat tanggap melakukan penertiban, baik terminal bayangan, bongkar muat barang di sembarang tempat, dan memfungsikan kembali seluruh terminal yang ada,” ujarnya.

Pantauan Haluan ke lokasi kemarin, sejumlah kendaraan angpedes jurusan DangungDangung, Limbanang dan Suliki, masih terlihat mangkal menunggu penumpang di Jalan Veteran di samping Gereja serta di Bunian Jalan Tan Malaka Payakumbuh.

Walau sudah banyak dapat sorotan masyarakat melalui media cetak sejak 6 bulan lalu, namun kegiatan terminal bayangan itu sepertinya terus berlanjut. Selain itu, angpedes jurusan Sarilamak Kecamatan Harau, juga kelihatan berada di pinggir Jalan Sudirman untuk menunggu penumpang. (h/zkf)

ZULKFILI

Terminal bayangan angkutan umum di Payakumbuh tak kunjung bisa ditertibkan Tampak angkutan umum Payakumbuh Tanjuangpati tengah ngetem.

Kedua pasang ini digerebek di sebuah pangkalan memuat pasir di Koto Baru Payobasung, Kecamatan Payakumbuh Timur, Minggu (21/8) malam sekitar pukul 21.30 WIB. Warga yang menggerebek pasangan ini pun menyeret kedua pelaku ke kantor lurah setempat.

Setelah itu pasangan ini pun diserahkan ke Tim 7 Payakumbuh. Oleh Tim 7 pasangan ini kemudian dibawa ke Markas Pol PP Payakumbuh di Balai kota.

“Saat digerebek warga, pasangan ini mengaku telah selesai melakukan hubungan intim. Warga sempat marah dengan perilaku mereka. Sebelum dihakimi massa, pasangan ini akhirnya kita amankan ke sini,” ujar Kepala Satpol PP Fauzi Firdaus di markas Pol PP. Dihadapkan aparat hukum, Ermanita alias Er yang merupakan warga Jorong Kototinggi, Kenagarian Maek, Kecamatan Bukik Barisan, Kabupaten Limapuluh Kota ini mengaku sudah setahun lalu mengenal Hendra.

Ermanita yang janda beranak satu ini mengaku bekerja di sebuah rumah makan di Lamposi Payakumbuh.

Sedangkan dari pengakuan Hendra yang tercatat sebagai duda tanpa anak, warga Jorong Talaweh Mungo, Kecamatan Luak mengaku bahwa sore itu ia menelepon Er untuk diajak ke kampungnya di Mungo. Pada percakapan tersebut Hen menanyakan jam berapa akan dijemput ke kedai nasi tempatnya bekerja. Maka, pukul 20.00 WIB ia menjemput Er ke tempat kerjanya.

Kemudian keduanya pun pergi memadu kasih ke arah Payobasung hingga tertangkap warga di salah satu lokasi pemuatan pasir. Semula pasangan ini mengakui melakukan hubungan badan hanya satu kali. Namun setelah didesak penyidik dan dikonfrontir dengan Hendra, akhirnya mereka mengaku sejak saling kenal sekitar setahun lalu, telah melakukan hubungan badan sebanyak dua kali.

“Para pelaku, Er dan Hen kita periksa untuk membuat surat perjanjian dan membayar denda sesuai aturan yang berlaku di daerah tempat mereka melakukan perbuatan mesum tersebut. Kemudian keduanya kita serahkan ke keluarga mereka,” ujar Kasat Pol PP Fauzi Firdaus. (h/il)

Mega Prima Swalayan Dibongkar Maling LIMAPULUHKOTA, HALUAN — Sebuah swalayan yang bernama Mega Prima cabang Tanjung Pati, Kecamatan Harau Kabupaten Limapuluh Kota, yang terletak di Jalan Raya Negara Tanjung Pati Minggu (21/8) malam dibongkar maling. Hingga berita ini diterbirkan, polisi masih menyelidiki modus maupun pelaku pencurian.

Dari keterangan salah seorang karyawan swalayan tersebut, Ayu (20), mengatakan bahwa rekannya Hendri, terkejut ketika hendak membuka toko tersebut Senin (22/8) pagi karena mendapati gembok toko sudah bobol.

“Kami juga belum tahu, bagaimana kejadiannya.

Yang jelas, aksi pencurian ini baru diketahui saat pagi hari sekitar, pukul 08.00 WIB,” kata Ayu (20) karyawan toko Swalayan Mega Prima, kepada wartawan.

Kapolres Limapuluhkota AKBP Partomo Iriananto, ketika dikonfirmasi terkait aksi pencurian menyebut, hingga kemarin pihaknya masih melakukan penyelidikan di toko swalayan, yang juga berada persis di depan rumah dinas Wakil Bupati Limapuluh Kota itu. Sejumlah keterangan saksi hingga sidik jari, langsung dikumpulkan polisi.

“Kasusnya kini masih dalam pengembangan.

Pelaku diduga lebih dari 1 orang. Mereka diperkirakan masuk ke dalam toko, dengan cara mencongkel dan merusak pintu depan dengan menggunakan benda keras,” tutur Kapolres Partomo, didampingi Kasubag Humas Iptu B Dt Marajo.

Sedangkan menurut beberapa warga sekitar, aksi pencurian itu awalnya diketahui oleh salah seorang karyawan laki-laki di toko tersebut bernama Hendri. Pagi itu, Hendri yang ingin membuka toko swalayan, tak sengaja melihat pintu rolling door sudah dalam kondisi terbuka.Menemukan itu, Hendri bersama karyawan lain yang baru datang kemudian memeriksa bagian dalam toko. Setelah diperiksa, seisi toko yang berisi berbagai perlengkapan tersebut ternyata sudah dalam kondisi acak-acakan. “Sejumlah barang-barang di dalam toko terlihat sudah raib,” ujarnya. Hendri bersama sejumlah karyawan lain langsung menghubungi pemilik, hingga kemudian ke pihak kepolisian.

“Banyak barang-barang milik toko swalayan yang hilang. Diantaranya; 1 unit komputer lengkap bersama monitor dan CPU, puluhan kotak susu merek Dancow, Batita dan Morinaga. Selain itu, juga 25 bungkus minyak goreng, 1 krat minuman kaleng Coca-cola, 1 slof rokok, hingga uang recehan sekitar Rp 200 ribu,” imbuh seorang petugas. (h/il)

24 SUMATERA BARAT KILAS TSR KNPI Kota Solok Kunjungi 2 Musala SOLOK, HALUAN — DPD KNPI Kota Solok menyerahkan bantuan dana Rp1,5 juta untuk dua musala di Kota Solok. Masing-masing satu musala di Kecamatan Tanjung Harapan dan satu lagi di Kecamatan Lubuk Sikarah.

Penyerahan bantuan dilasanakan Sabtu (20/ 8) malam bersamaan dengan kegiatan Safari Ramadan KNPI Kota Solok.

Untuk Kecamatan Lubuk Sikarah, bantuan diserahkan Hardinalis di Musala Nurul Iman Batu Gadang Kelurahan Aro IV Korong.

Sedang di Tanjung Harapan diserahkan Herdiyulis, Bendahara KNPI Kota Solok dan diterima pengurus setempat usai salat Tarawih. Ketua KNPI Kota Solok Novi Candra di hadapan jemaah Musala Nurul Iman mengatakan, kegiatan KNPI mendatangi musala merupakan salah satu bakti sosial organisasi yang dituangkan dalam visi dan misi sebelumnya.

KNPI hadir bersama-sama masyarakat dan pemuda. Kehadiran induk dari organisasi kepemudaan ini untuk memberikan motivasi pada masyarakat dari berbagai hal. Apalagi di tubuh KNPI bernaung bermacam profesi pemuda yang siap memberikan baktinya pada masyarakat. (h/alf)

Perantau Kecewa UKM Center Kosong LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Sejumlah perantau Luhak Limopuluh mengaku terkejut dan kecewa dengan kebijakan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota yang mengosongkan pusat oleh-oleh UKM Center.

Beberapa orang perantau yang mengaku pulang dalam rangka Lebaran, Senin (22/8), tampak celingak-celinguk, mondar-mandir kebingungan di depan pintu eks Kantor Bupati. Para perantau tersebut mengaku kecewa saat mendapatkan gedung UKM dalam keadaan kosong.

“Tahun lalu saya sempat singgah di sini guna membeli oleh-oleh untuk mertua saya di Jogja. Barang-barang yang dipajang di sini sangat menarik. Karena itu saya ingin berbelanja kembali di sini. Tapi UKM sepertinya sudah kosong,” tutur Surya, salah seorang perantau yang mengaku berasal dari Limbanang yang singgah di UKM Center, Senin(22/8).

Menurutnya, keberadaan UKM Center selama ini cukup membantu wisatawan yang ingin membeli produk kerajinan masyarakat Limapuluh Kota. “Rata-rata, wisatawan dari luar yang lewat dan singgah di daerah ini tidak punya cukup waktu untuk mencari-cari tempat penjualan produk khas daerah Limapuluh Kota. Adanya UKM Center sangat membantu keinginan mereka tanpa harus bersusah payah. Karena itu, ditutupnya UKM Center sangat disayangkan,” katanya.

Kekecewaan yang sama disampaikan Hj. Erni yang datang dari Jakarta. Menurutnya, ia datang ke daerah Payakumbuh-Limapuluh Kota untuk mengunjungi kampung halaman dan kerabat. Karena ada sedikit waktu ia ingin mengunjungi UKM Center untuk melihat-lihat hasil kerajinan, terutama kain tenunan. “Saya baru tahu kalau UKM Center ini tutup,” katanya.

Penutupan UKM Center tersebut terjadi karena Pemkab Limapuluh Kota mengambil alih kembali gedung yang digunakan oleh UKM Center. UKM Center sendiri dikabarkan akan dipindahkan ke daerah Ulu Aia Kecamatan Harau. (h/il)

SELASA, 23 AGUSTUS 2011 M 23 RAMADAN 1432 H

Operasi Ketupat 2011 Dimulai

SAWAHLUNTO, HALUAN — Setidaknya 250 personil aparat gabungan dari berbagai kesatuan akan turun mengamankan pelaksanaan Idul Fitri 1432 H di Kota Sawahlunto. Dua pos penjagaan dalam Operasi Ketupat 2011 akan mengawasi keamanan dan kelancaran selama Lebaran mendatang.

Pos penjagaan Operasi Ketupat 2011 akan berdiri di pusat Kota Sawahlunto dan kawasan Muaro Kalaban, yang berada di ruas Lintas Sumatera. “Pengamanan Operasi Ketupat 2011 secara nasional bertujuan menciptakan kenyamanan dan keamanan masyarakat serta kelancaran arus mudik,” ujar Kapolres Sawahlunto, AKBP. Ano Munarto.SIK, ketika Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2011, di Mapolres Sawahlunto, Senin (22/8).

Operasi Ketupat sendiri, lanjut Ano, akan berlangsung selama 16 hari. Selain untuk kelancaran arus lalu lintas, operasi ini juga bertujuan untuk mengamankan lokasi wisata, yang menjadi tujuan utama dari para wisatawan.

Secara nasional, pelaksanaan operasi ketupat dari tahun demi tahun menunjukkan nilai positif.

Data operasi selama tahun 2010 dibandingkan dengan tahun 2009 menunjukkan, terjadinya penurunan jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan sebesar 15,8 persen.

Penurunan terbesar terjadi pada pelanggaran lalu lintas yang mencapai 77,9 persen. Sementara

itu, tingkat kecelakaan dengan luka berat turun 47,85 persen.

Sedangkan kecelakaan dengan luka ringan mengalami penurunan 54,29 persen. Penurunan angka tersebut, akan semakin dapat ditingkatkan jika kesadaran masyarakat dalam berkendara juga meningkat. Sebab, kesadaran dalam berkendara juga menjadi faktor utama untuk mengatasi terjadinya kecelakaan itu sendiri.

Dalam pelaksanaan apel yang diikuti personil dari TNI, Dinas Perhubungan, Satpol-PP dan Dinas Kesehatan itu, Kapolres Ano Munarto memasangkan secara simbolis pita tanda Operasi Ketupat 2011 dilaksanakan kepada empat personil yang mewakili.

Sementara itu, Wakil Walikota Erizal Ridwan yang turut hadir dalam pelaksanaan apel gelar pasukan mengharapkan masyarakat turut membantu pelaksanaan operasi ketupat yang akan dilaksanakan. Tanpa kesadaran dari masyarakat sebagai pengguna jalan raya, kenyamanan di jalan akan sulit untuk didapat.

“Semakin tinggi tingkat kesadaran masyarakat, maka akan semakin kecil kecelakaan yang terjadi

PASANG PITA — Kapolres Sawahlunto, AKBP. Ano Munarto, SIK memasangkan pita tanda dimulainya Operasi Ketupat 2011.

di jalan raya. Jangan sampai di hari Lebaran sebagai hari kemenangan, malah ada yang merasakan kesedihan,” tambahnya.

Sementara di Dharmasraya, pelepasan 200 orang personil tim pengamanan Operasi Ketupat 2011 dilaksanakan di halaman Mapolres Dharmasraya, Senin (22/8). Tim yang terdiri dari anggota Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatan dan Pemadam Kebakaran itu secara resmi dilepas Kapolres Dharmasraya AKBP Chairul Aziz. Diungkapkan,

Mahasiswa KKN Unes Bedah Rumah

M JONI

MASYARAKAT Kampung Gurun Laweh, Bayang, Pessel beserta mahasiswa KKN Unes Padang goro bersama melaksanakan bedah rumah bantuan BAZ Pessel, Minggu ( 21/8).

PAINAN,HALUAN — Dengan memanfaatkan dana bantuan dari Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Pessel dan swadaya masyarakat senilai Rp60 juta, mahasiswa Universitas Eka Sakti Padang yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di

Kabupaten Pesisir Selatan, Minggu (21/8), membedah rumah milik Ela di Kampung Gurun Laweh, Kecamatan Bayang.

Bantuan bedah rumah terhadap salah seorang warga miskin tersebut dilakukan karena rumah yang ditempati dinilai tidak layak

huni. Kegiatan bedah rumah tersebut terlaksana berkat dukungan dan partisipasi masyarakat dan ninik mamak yang telah menyumbang dalam jumlah yang cukup besar.

“BAZ Pessel hanya menyalurkan bantuan bedah rumah untuk warga miskin yang membutuhkan maksimal Rp15 juta.

Sisanya sumbangan spontan atau basidoncek dari masyarakat dalam bentuk bahan bangunan dan uang,” kata Ketua Mahasiswa KKN Unes Andi Yusrapel Sabir.

Ketua BAZ Kabupaten Pesisir Selatan Desri mengatakan, masyarakat yang tidak mampu dan punya rumah tidak layak pakai, dapat mengusulkan bantuan bedah rumah ke BAZ melalui wali kampung kepada Pemkab Pessel.

Dana yang dialokasikan untuk bedah rumah ini dihimpun dari zakat para PNS di lingkungan Pemkab Pessel sebesar 2,5 persen dari gaji. (h/mjn)

kegiatan ini dilakukan agar masyarakat bisa merasa aman dalam menghadapi Idul Fitri.

“Di Dharmasraya terdapat empat Pospam yang ditempatkan di Sialang, Gunung Medan, Koto Baru dan Sungai Rumbai. Di setiap Pospam tersebut juga disiapkan mobil ambulance.

Khusus di Sialang disediakan satu alat berat, karena lokasi tersebut rawan longsor,” ujar Chairul Aziz.

Untuk satu Pospam akan bertugas 18 anggota polisi dan dua anggota dari instansi lain

Fadilla Jusman

selama 16 hari, dari H -7 hingga H +8.

Dalam menghadapi Idul Fitri, Kapolres mengimbau masyarakat agar mematuhi peraturan lalu lintas. Bagi pemudik, agar melengkapi seluruh kelengkapan kendaraan, dan kelengkapan surat-suratnya. Bagi masyarakat yang akan meninggalkan rumah agar menitipkan rumahnya kepada tetangga untuk menghindari kebakaran, penjarahan dan keselamatan lainnya, harap Kapolres. (h/dil/fma)

Pengemis Berduyunduyun ke Bukittinggi

BUKITTINGGI, HALUAN — Hanya berharap uang zakat sekitar Rp20 ribu dari dokter Masrizal, ahli kandungan di Simpang Lambau Bukittinggi, Senin (22/ 8), ratusan wanita tua, bayi serta anak-anak mengerumuni tempat prakteknya di kawasan itu. Mereka tak peduli dengan teriknya panas matahari. Meskipun anak dalam gendongannya merintih dan menangis kepanasan. Bahkan anak-anak seumur 5 tahunan ada yang terjepit di pagar pembatas akibat berdesak-desakan.

Antrian kerumunan peminta zakat juga terlihat di kawasan Birugo dan Jalan Soekarno-Hatta.

Mereka mengaku datang dari Pintu Kabun Bukittinggi, Pahambek Agam serta Suliki Payakumbuh.

Menyikapi kondisi ini, Ketua DPRD Kota Bukittinggi Rachmat Aris menilai sikap si pemberi zakat di Bukittinggi kurang tepat.

Selain bisa dinilai ria (pamer beribadah-red), cara tersebut juga bisa mencederai fisik orang lain akibat terjepit.

“Di dalam Alquran, pemberi zakat harus menyalurkannya ke asnaf yang delapan (orang yang berhak menerima zakat-red).

Penerima zakat sebaiknya orang terdekat dan dikenal si pemberi,” kata Aris.

Selain itu, tambah Aris, Nabi Muhammad pun bersabda, “Hendaknya ketika kamu memberi dengan tangan kananmu, maka jangan sampai tahu tangan kirimu.

Apalagi zakat yang diberikan orangorang kaya itu, sejatinya bukan milik mereka. Sesungguhnya itu adalah harta orang lain yang ditumpangkan Allah. Kalau masih ada orang kaya yang ingin berzakat, sebaiknya antarkan langsung kepada mustahiqnya. Lebih baik dan lebih afdal,” kata Aris. (h/jon)