Haluan 24 Mei 2013

Harian Umum MEDIA GROUP

JUMA JUMATT

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

24 MEI 2013 M / 14 RAJAB 1434 H Harga Eceran Rp3.500/eks, (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

Maka siapakah yang lebih zalim daripada orang yang mengada-adakan kedustaan terhadap Allah atau mendustakan ayat-ayatNya? Sesungguhnya, tiadalah beruntung orangorang yang berbuat dosa.

(QS Yunus ayat 17)

04.54

12.18

15.42

18.20

TERBIT 24 HALAMAN EDISI 209, TAHUN KE 65

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

19.34

KHAS

Palai Rinuak Danau Maninjau

D

ANAU Maninjau adalah sebuah danau di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Danau ini terletak sekitar 140 kilometer sebelah utara Kota Padang, dan 36 kilometer dari Kota Wisata Bukittinggi.

Danau Maninjau yang memiliki keindahan alam tersendiri yang dikelilingi perbukitan yang hijau, kaya akan hasil danau yang menyimpan sumber protein yang berlimpah. Diantaranya ikan, udang, pensi serta ikan rinuak. Rinuak, sejenis ikan kecil, mengandung protein tinggi yang hanya hidup di Danau Maninjau.

Bila berwisata ke Danau Maninjau, berbagai jenis kuliner juga ditemukan disana. Kuliner yang ditemukan itu merupakan hasil tangkapan nelayan di Danau Maninjau. Diantara kuliner yang ditemukan itu yang paling popular adalah palai rinuak..

Palai rinuak merupakan kuliner khas Maninjau yang selalu dicicipi oleh para wisatawan yang berkunjung ke sana. Palai rinuak dengan nama lain pepes ikan ini mengunakan ikan jenis rinuak. Ikan rinuak yang banyak ditemukan di Danau Maninjau merupakan ikan yang paling kecil, lebih kecil dari pada ikan teri Medan.

HASIL UN SMA DI SUMBAR

230 Siswa Tak Lulus SEBANYAK 230 siswa SMA sederajat di Sumbar tidak lulus UN tahun ini. Namun persentase angka kelulusan meningkat dibanding tahun lalu. Kota Padang memiliki nilai rata-rata tertingi yakni 7,37, disusul Padang Panjang 7,30 dan Kota Bukittinggi 7,28.

PADANG, HALUAN — Hari ini, Jumat 24 Mei 2013, secara serentak SMA sederajat di Sumatera Barat mengumumkan hasil nilai akhir (NA) siswa semester akhir. Rasa deg-degan mewarnai perasaan siswa, karena berbagai isu beredar antara lain mengatakan semua siswa peserta UN dinyatakan lulus.

Jika melihat data dari Dinas Pendidikan Sumbar, ternyata isu tersebut tidak benar. Dari 68.045 siswa peserta UN SMA sederajat, 230 orang siswa dinyatakan tidak lulus. Dapat dirinci, terdapat 199

orang siswa tingkat SMA dan MA yang tidak lulus. Kemudian ada 31 orang siswa SMK yang tidak lulus.

Artinya, hanya 67.815 orang siswa yang lulus atau sekitar 99,72 persen.

Melihat persentase kelulusan ini, Ketua UN 2013 Bustavidia mengatakan, persentasenya melebihi angka kelulusan tahun lalu.

Kenaikan ini terjadi sekitar 0,32 persen. Tahun 2012 lalu, angka kelulusan siswa SMA sederajat di Sumbar sekitar 99,40 persen.

>> 230 SISWA hal 07

TABEL PERINGKAT KELULUSAN SMA/MA BERDASARKAN RATA-RATA NA No

Nama Rayon

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Kota Padang Kota Padang Panjang Kota Bukitinggi Kota Payakumbuh Kota Sawahlunto Kab. Tanah Datar Kota Solok Kabupaten 50 Kota Kota Pariaman Kabupaten Agam

Rata-rata 7,37 7,30 7,28 7.20 7,19 7,03 6,99 6,95 6,89 6,84

Peserta

Lulus

TL

% Kelulusan

9.173 1.233 2.356 1.706 391 3.043 1.282 2167 1.621 3.734

9.165 -

8 2 9 1 2 6

99,91 100,00 100,00 99,88 100,00 99,70 99,92 99,91 100,00 99,84

1.704 3.034 1.281 2.165 3.728

TABEL PERINGKAT KELULUSAN SMK BERDASARKAN RATA-RATA NA No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Nama Rayon Rata-rata Kota Bukittinggi 7,17 Kota Padang 7,05 Kabupaten Pasaman 7,03 Kota Padang Panjang 6,95 Kota Payakumbuh 6,92 Kabupaten Solok 6,88 Kabupaten Sijunjung 6,86 Kota Sawahlunto 6,85 Kabupaten Agam 6,83 Kab. Padang Pariaman 6,82

Peserta 1.403 4.299 904 723 1.624 710 656 375 1.274 739

Lulus 4,296 902 1.606 719 1.272 -

TL 3 2 18 1 2 -

% Kelulusan 100,00 99,93 99,78 100,00 98,89 99,86 100,00 100,00 99,84 100,00

Masyarakat Manggopoh Duduki PT KAMU NEGOSIASI RICUH AGAM, HALUAN — Ratusan masyarakat Nagari Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten

Agam, yang terdiri dari ninik mamak, bundo kadung, dan anak nagari, Kamis (23/5), menduduki PT Karya Agung Mega Utama (PT KAMU).

Mereka mendatangi PT KAMU sejak sekitar pukul

10.00 WIB, dan menyatakan tidak akan beranjak hingga tuntutan mereka terpenuhi.

Masyarakat Manggopoh menuntut kontribusi yang tidak

kunjung dipenuhi perusahan sawit tersebut.

Masyarakat gerah dengan janji yang tidak kunjung ditepati oleh PT KAMU. Meskipun sudah puluhan

>> MASYARAKAT hal 07

TUNTUT KONTRIBUSI — Ratusan masyarakat Nagari Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Kamis (23/5), mendatangi PT KAMU untuk menuntut kontribusi perusahan tersebut . Masyarakat menyatakan akan terus bertahan menduduki kantor dan wilayah perkebunan PT KAMU sebelum kata sepakat tercapai.

RAHMAT HIDAYAT

>> PALAI RINUAK hal 07

Saatnya Bayar Utang Final 2012 Ratusan warga Sawahlunto, Kamis, (23/5), datang ke kantor KPU Sawahlunto menuntut KPU melakukan pilkada ulang.

Ratusan Warga Demo KPU Sawahlunto MINTA PILKADA DIULANG

(23/5). Mereka menuntut KPU melakukan pilkada ulang.

Dalam aksi ini terlihat beberapa spanduk yang berSAWAHLUNTO, HALUAN tuliskan bubarkan KPU, KPU — Ratusan warga Sawahlunto bermain curang, KPU antek yang tergabung dalam Forum Amran Nur, dan banyak lagi.

Masyarakat Peduli Pilkada Selain itu ada juga foto Sawahlunto mendatangi kan- Walikota Sawahlunto Amran tor KPU Sawahlunto, Kamis, Nur yang sedang bermandikan uang, dan foto Ketua KPU Sawahlunto Mardhatillah yang Besok, Sabtu tanggal 25 Mei 2013 bertepatan dengan bertanduk meHari Raya Waisak 2557 yang merupakan hari libur nyerupai alien. nasional, Harian Umum Haluan tidak terbit. Minggu Dua boneka 26 Mei 2013 Harian Umum Haluan kembali terbit berwajah Amran seperti biasa. Para pelanggan, pemasang iklan dan relasi agar maklum. >> RATUSAN

MUNICH, HALUAN — Bastian Schweinsteiger menyambut laga final Liga Champions dengan motivasi berlipat. Gelandang Bayern Munich itu ingin membalas kegagalan dan membayar utang musim sebelumnya.

Di Liga Champions musim lalu, Bayern juga tampil di partai final. Mereka menghadapi Chelsea dalam pertandingan yang dimainkan di Allianz Arena. Tapi Bayern

gagal jadi juara setelah kalah dari The Blueslewat adu penalti.

Kini Bayern kembali menjejak laga puncak dari kompetisi tertinggi antarklub di Eropa itu.

Akan menghadapi Borussia

Dortmund di Stadion Wembley, Sabtu (25/5) atau Minggu (26/ 5) dinihari, Schweinsteiger tak mau kegagalan itu terulang.

Nasib Pencari Kayu Bakar di Gubuk Miring Laporan:

Haridman Kambang

>> SAATNYA hal 07 PIAK Adang (60), warga Kulam, Nagari Kambang, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan adalah wanita tua yang menggantungkan hidupnya dari mencari kayu bakar di hutan sekitar tempat ia tinggal.

>> NASIB PENCARI hal 07

TIDAK TERBIT

PENERBIT

hal 07

Holger Badstuber (FC Bayern München) dan Robert Lewandowski (Borussia Dortmund)

Piak Adang (60), warga Kulam, Nagari Kambang, yang berprofesi sebagai tukang cari kayu bakar, tengah berdiri di depan rumahnya. HARIDMAN

KASUS SUAP IMPOR DAGING

Kak Seto Harap DM Diperiksa di Rumahnya JAKARTA, HALUAN — Komisioner Komisi Nasional Perlindungan Anak (KPA) Seto Mulyadi berharap , Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak memanggil paksa DM ke kantor KPK. Kak Seto minta siswi kelas tiga SMK itu diperiksa di rumahnya saja

sebagai saksi dalam kasus dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang kuota impor daging sapi.

“Memang sesuai undangundang perlindungan anak, anak yang berkonflik dengan

>> KAK SETO hal 07

Daya Beli Masyarakat Turun Drastis.............. >> 02 Enam Tersangka Curanmor Dibekuk..............>> 10 Blue Bird Resmi Beroperasi di Sumbar.......... >> 16 >> Editor : Ismet Fanany MD, Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : David Fernanda

2 UTAMA

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

ABRASI DI SASAK

Butuh 50 Groin untuk Amankan Pantai PADANG, HALUAN—Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Sumbar, Ali Musri sangat menyayangkan pernyataan kepala daerah setempat yang menyebutkan proyek pengamanan pantai di Sasak Ranah Pesisir, penuh korupsi.

BESOK, RAKERNAS DI JAKARTA

IKA Unand Kumpulkan Dana Abadi Alumni PADANG, HALUAN—Ditargetkan sekitar Rp500 Juta hingga Rp1 Miliar dana abadi alumni bisa terkumpul dalam kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ikatan Alumni Universitas Andalas (IKA Unand) yang digelar mulai besok, Sabtu-Minggu (25-26/5) di Hotel Balairung, Jakarta.

“Pengumpulan dana abadi alumni tersebut adalah amanat dari YUNISFAR Rakernas IKA Unand 2011 lalu yang pelaksanaannya baru akan kita mulai perdana pada Rakernas 2013 ini,” ujar Ketua Harian DPP IKA Unand, Yunisfar pada Haluan, kemarin.

Dikatakan Yunisfar yang juga Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Padang dan mantan Ketua Akaindo Sumbar itu, target pengumpulan dana Rp500 Juta hingga Rp1 Miliar itu diharapkan bisa tercapai dengan banyaknya jumlah peserta Rakernas.

“Jumlah peserta diperkirakan hingga 150 orang yang terdiri dari para pengurus pusat, utusan cabang, utusan komisariat fakultas, dewan penasehat pengurus pusat, cabang dan komisariat, peninjau dan penggembira.

Dengan banyaknya peserta, kita berharap dana abadi yang dikumpulkan dari alumni yang punya kemampuan juga bisa sesuai harapan.

Mekanisme pengumpulan yakni dengan memberikan satu sertifikat untuk sumbangan Rp25 Juta.

Sertifikat itu bisa untuk satu orang, dan boleh juga iuran beberapa orang. Setidaknya satu cabang punya satu sertifikat. Nantinya dana yang dikumpulkan akan dikelola bersama oleh para penyumbang. Para penyumbang tersebut kita namakan wali amanat (komisioner).

Dana abadi nanti tidak boleh digunakan, namun disimpan dalam bentuk simpanan seperti deposito. Yang boleh digunakan hanyalah hasil pendapatan dari dana abadi tersebut.

Penggunaannya akan dirumuskan bersama, untuk kepentingan anggota alumni,” jelas Yunisfar. Ditambahkan Yunisfar, saat ini jumlah alumni Unand sudah lebih dari 90.000 orang yang tersebar di seluruh tanah air dan bahkan luar negeri. “Jumlah tersebut adalah potensi yang besar yang coba kita himpun,” katanya lagi.

Selain pengumpulan dana abadi, menurut Yunisfar lagi, Rakernas yang digelar secara bergiliran di setiap cabang setiap setahun sekali tersebut, akan diisi dengan seminar nasional “Pilkada Badunsanak” menghadirkan Mendagri, Gubernur Sumbar, Ketua KPU Pusat dan anggota DPR RI. Kemudian rapat kerja pengurus dan ditutup dengan Unand Gathering yang diisi gerak jalan sehat mengelilingi Bundaran HI/Monas pada hari terakhir Rakernas IKA Unand. Penutupan juga diisi dengan ramah tamah, panggung hiburan dan pembagian doorprize.

Lebih jauh Yunisfar mengatakan bahwa IKA Unand sekarang sudah punya 16 cabang terutama di wilayah Barat Indonesia. Ke depan cabang alumni juga akan digiatkan dibentuk di wilayahwilayah Timur tanah air. “Selain dalam negeri, IKA Unand juga sudah mempunyai kepengurusan di luar negeri seperti di Malaysia dan Jepang. Akan menyusul di Australia, Amerika dan Singapura,” terangnya lagi mengakhiri. (h/ita)

KECELAKAAN — Enam unit mobil berbagai jenis mengalami kecelakaan beruntun di kawasan Sitinjau Lauik, Panaroma II, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Kamis (23/5) sore. NASRIZAL

Tabrakan Beruntun, 6 Kendaraan Rusak PADANG, HALUAN— Kecelakaan beruntun terjadi di kawasan Sitinjau Lauik, Panaroma II, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Kamis (23/5) sore. Akibat peristiwa tersebut, 6 unit kendaraan besar dan kecil rusak.

Namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

Peristiwa tersebut menyebabkan kemacetan di lokasi kejadian, sehingga beberapa petugas Lantas Polresta Padang berupaya mengatur kemacetan itu.

Terlihat 3 truk terguling di pinggir badan jalan. Satu mobil Colt Diesel, satu pick up L300, dan satu truk yang di depan tetap berada di badan

jalan, yang diduga penyebab terjadi kecelakaan itu.

Anjas (35), sopir L300 BA 8661 TB mengatakan, kecelakaan itu bermula ketika antrean 4 truk yang berada di depan, dan belakang mobilnya. Tiba-tiba, truk BA 9241 DU yang ada di deretan paling depan remnya blong, sehingga truk tersebut mundur.

Namun, truk dengan nomor polisi BA 9825 JM yang ada di belakang truk itu berusaha menahan.

“Mungkin akibat kuatnya tekanan dari truk di depan, maka truk kedua itu berbalik arah, dan langsung menabrak mobil yang saya

bawa,” kata Anjas.

Tidak sampai disitu, ternyata di belakang mobil L300 datang lagi truk BA 9921 AU dari arah belakang, juga ikut nyungsep ke badan jalan karena tersenggol. Terakhir, truk bernomor polisi BA 9840 JV yang ada diurutan paling belakang juga menghantam truk ketiga serta nyaris terbalik karena berputar.

“Saya kaget saat ban depan truk saya terangkat.

Kemudian datang lagi satu unit Colt Diesel BA 9504 QU dari belakang langsung menghantam truk yang saya bawa,” ujar Andi (35), salah seorang sopir truk yang

bermuatan 20 ton semen yang akan dibawa ke Jambi.

Kanit Laka Polresta Padang AKP Eliswantri melalui Kapolpos Ladang Padi, Aiptu Sumiran mengungkapkan, dari 4 truk yang mengalami kecelakaan itu, 3 diantaranya diketahui membawa semen bermuatan penuh, dan satu truk lagi membawa pupuk.

Hingga berita ini diturunkan, posisi truk dan pick up masih belum berpindah dan mobil derek dari Unit Lakalantas Polresta Padang masih dalam perjalanan.

Sementara arus lalu lintas di kawasan tersebut belum lancar. (h/nas)

PEMKO ALOKASIKAN DANA TANGGAP BENCANA

Wawako : Pedagang Jangan Diprovokasi PADANG PANJANG, HALUAN— Musibah kebakaran hebat yang melanda kawasan pasar pusat Kota Padang Panjang, Rabu (22/5) lalu, kembali menyisakan duka mendalam bagi ratusan pedagang yang menjadi korban.

Hingga kini, penyebab kebakaran dan total jumlah kerugian yang ditimbulkan akibat musibah tersebut, masih dalam penyelidikan dan pendataan pihak terkait.

Kepala Kantor Pengelola Pasar Kota Padang Panjang Faisal mengatakan, penghitungan total jumlah kerugian akibat musibah kebakaran yang terjadi di Los H dan I, yang sedikitnya telah meluluhlantakkan 121 kios dan lapak antar gang itu, hingga kini masih dalam proses pendataan Tim Tang-

gap Bencana dari Pemko Padang Panjang.

“Tim tersebut terdiri dari Kantor Pasar, BPBD, Dinas PU dan Dinas Sosial, sesuai dengan tupoksi masingmasing. Insya Allah, dalam waktu dekat ini hasilnya sudah bisa kita umumkan,” kata Faisal.

Dikatakan, sesuai hasil rapat pimpinan yang digelar Kamis (23/5) pagi kemarin, Pemko Padang Panjang juga akan segera menerbitkan SK Walikota terkait bantuan yang dialokasikan untuk dana tanggap bencana kebakaran. Namun, secara lebih rinci, Faisal juga belum bisa menyebutkan angka pasti terkait total jumlah dana yang dianggarkan.

Hingga Kamis sore kemarin, daftar donatur yang

terpampang di Posko Tanggap Bencana musibah kebakaran pasar Padang Panjang, masih belum terisi. Disebutkan Faisal, pihaknya memang belum menerima satu donaturpun yang menyalurkan bantuannya melalui posko yang dipusatkan di Kantor Pengelola Pasar tersebut.

Wakil Walikota Padang Panjang Ir H Edwin ketika dihubungi kemarin mengatakan, pemerintah daerah memang telah meanganggarkan dana bantuan tanggap bencana untuk para pedagang yang menjadi korban musibah kebakaran di Los H dan I. Namun, Edwin juga mengaku belum bisa menginformasikan secara pasti, karena masih menunggu turunnya SK Walikota.

“Atas nama pemerintah

daerah, saya mengimbau seluruh pihak, untuk tidak melempar isu-isu negatif, yang dikhawatirkan hanya akan memperkeruh suasana,” ujar Edwin.

Sementara untuk menghilangkan rasa trauma sekaligus dampak psikologis terhadap pedagang korban kebakaran, Pemko Padang Panjang kata Edwin, akan terus melakukan tindakan prefentif melalui pendekatan emosional dan kekeluargaan.

“Ini memang musibah, tapi kita tidak menginginkan duka ini berlarut-larut.

Pedagang kita minta untuk bersabar menghadapi ujian ini. Jangan mudah diprovokasi dengan isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya,” harap Edwin. (h/yan)

Pasalnya, pembangunan pengamanan Pantai Sasak dimulai tahun 2012. Pekerjaannya satu paket dengan pengamanan Pantai Air Bangis yang mulai dikerjakan tahun 2011 dengan memanfaatkan dana APBD Sumbar. Namun karena pantai yang akan diamankan itu cukup panjang sementara anggarannya dikucurkan bertahap, maka pengerjaannya hingga kini belum tuntas.

“Kita baru saja memulai pembangunan pengamanan Pantai Sasak memanfaatkan dana APBD Sumbar 2013 sebesar Rp7 miliar. Tahun ini tidak ada dana APBN untuk pengamanan Pantai Sasak.

ALI MUSRI Jadi kita hanya mengandalkan APBD saja. Progres pekerjaannya baru sebatas penumpukan batu-batu,” terang Ali Musri.

Seperti diberitakan harian ini Kamis (23/5), Pemkab Pasaman Barat menduga pembangunan batu grib yang dikerjakan salah satu rekanan provinsi itu, tidak sesuai dengan harapan karena diduga banyak penyelewengan dan korupsi sehingga dengan mudah dihantam abrasi.

Dikatakan, bantuan APBN tahun 2012 lalu untuk pengamanan Pantai Sasak sebesar Rp8,635 miliar digunakan untuk membuat 7 unit groin. Sedangkan dari APBD Sumbar 4 groin. Namun dibutuhkan cukup banyak groin dengan dana mencapai Rp600 miliar untuk menyelamatkan masyarakat yang bermukim di Pantai Sasak.

Lagi pula, abrasi terjadi pada daerah yang belum dipasang groin, yaitu pada bagian sebelah kiri Muaro sepanjang 1 km dan daerah Pondok sepanjang 2,5 km.

“Jadi sangat mustahil dikatakan bila proyek ini sarat korupsi. Menurut kontraknya, pengamanan Pantai Air Bangis dan Pantai Sasak dikerjakan pada tahun jamak, mulai 2011 dan selesai 2014. Konstruksi bangunannya sama dengan pengamanan Pantai Air Bangis dan Pantai Padang,” katanya.

Menurut Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Pengendalian Banjir dan Pengamanan Pantai, Syafril Daus, pengamanan Pantai Sasak yang akan dituntaskan itu mulai dari Muaro Sasak hingga ke Muaro Tanjung. Pada 2012 telah dibangun 7 groin dengan dana APBN dan 4 groin dari APBD Sumbar.

Groin yang berupa tumpukan batu besar disusun sedemikian rupa menjorok ke tengah laut ini, berfungsi tidak hanya sebagai pemecah ombak tetapi juga menangkap pasir. Pantai Sasak yang cukup panjang dan padat penduduknya, membutuhkan tambahan sekitar 50 unit groin lagi.

Selain itu, untuk optimalisasi pemecah ombak, jarak groin mestinya 100 meter. Tetapi anggaran terbatas, sehingga dibuat jaraknya 200 meter. Meski demikian bila ada tambahan anggaran, bisa diselipkan satu groin diantara groin yang telah terpasang.

“Pemasangan groin dimaksudkan untuk menyelamatkan penduduk yang bermukim di sekitar pantai. Karena itu abrasi terjadi pada daerah yang belum dipasang groin, yaitu pada bagian sebelah kiri Muaro sekitar 1 km dan daerah Pondok sepanjang 2,5 km,” terang Syafril Daus yang saat itu tengah berada di lokasi.

Dana APBD Sumbar 2013 termasuk tambahan di perubahan anggaran, sebesar Rp7 miliar digunakan untuk pembangunan 2 unit jetty di muaro dan sea wall serta pembangunan groin. Saat ini groin yang terpasang sudah 100 meter di Muaro Sasak. (h/vie)

PASCA RAZIA ILLEGAL MINING

Daya Beli Masyarakat di Solok Selatan Turun Drastis SOLSEL, HALUAN- Daya beli masyarakat Solok Selatan menurun drastis pascarazia illegal mining yang dilakukan aparat kepolisian di kawasan tambang emas di sepanjang aliran Sungai Batang Hari, Kecamatan Batang Hari.

Sementara, solusi WPR tak kunjung terealisasi.

Kondisi tersebut dapat diamati dari tiga pekan hari pasar di pasar pusat Kabupaten Solsel di Padang Aro. Terakhir, Rabu (22/5), pengunjung pasar Padang Aro sepi jika dibandingkan kondisi sebelum kasus illegal mining di Solsel muncul ke tingkat nasional pada awal 2013. Turunnya daya beli warga yang dapat diamati dengan

mata telanjang itu, juga didukung pernyataan beberapa pedagang yang berdomisili di sekitar pasar.

Pedagang sembako di pasar tradisional Padang Aro, Indra (23) kepada Haluan, Kamis (23/5) menyebutkan, sejak demo para pendompeng (tambang emas dengan mesin PK) Senin 18 Maret 2013 lalu, kemampuan masyarakat untuk membeli sembako dalam jumlah besar, mulai menurun.

“Kami biasanya dapat konsumen yang membeli bahan sembako rumah tangga, seperti cabai, bawang, beras dalam jumlah besar.

Namun, sejak kasus tambang emas ini dirazia pemerintah dan polisi, pelanggan kami belanjanya tidak

seperti biasa lagi. Mereka hanya belanja untuk keperluan sehari-hari dan jumlahnya juga kecil,” sebutnya.

Demikian juga yang terjadi dengan pengusaha onderdil. Haji Isril, salah seorang pengusaha onderdil di pasar Padang Aro menyebutkan, sejak tambang emas dirazia, maka daya beli onderdil juga turun drastis.

“Biasanya mampu menghimpun uang jual beli onderdil Rp150 juta per bulan. Kini, hanya mencapai separuhnya saja,” sebutnya.

Isril juga mengakui, kebijakan pemerintah membersihan aktivitas illegal mining di Solsel, berdampak terhadap perekonomian masyarakat. “Kita harus memperjuangkan perekonomian masyarakat,

karena ekonomi masyarakat saling berkaitan dengan laju perkembangan perekonomian daerah,” sebutnya.

Menurutnya, usaha pertambangan emas bagi masyarakat Solsel adalah mata pencaharian utama.

Harapannya, Pemkab Solsel harus segera mengambil kebijakan lokal bersama dengan DPRD, terkait solusi WPR. “Jadi pemimpin harus bisa membuktikan kerja yang berpihak kepada kepentingan masyarakat.

Kalau memang WPR solusi untuk masyarakat, maka tunjukkanlah tindakan yang menggambarkan memihak rakyat. Masyarakat Solsel sudah menunggu WPR emas.

Jangan jadikan isu ini untuk menarik suara untuk keperluan politik,” pungkasnya.

Tokoh masyarakat dari Kecamatan Sangir Batang Hari, Mahyunar Khatib Ipi, terus mendorong Pemkab Solsel tegas menertibkan aktivitas illegal mining. “Saya mendorong pemda membersihkan illegal mining, dan mencabut izin perusahaan bermasalah. Karena, dua tindakan itu jelas menuju pencarian solusi bagi masyarakat untuk WPR. Jika tidak demikian, maka ucapan berkoar-koar pemda untuk WPR hanyalah retorika belaka,” ucapnya.

Bahkan, razia illegal mining yang dilakukan Polda Sumbar

hanya ucapan di depan umum.

Kenyataan di lapangan, sampai saat ini illegal mining masih berjalan. “Kalau Kapolda Sumbar tidak percaya dengan ucapan saya, bisa kita tinjau mendadak tanpa memberitahu internal polisi.

Saya bersedia mencarikan timpek untuk Kapolda. Bahwa, aktivitas illegal mining masih jalan di kawasan pertambangan emas di sepanjang aliran sungai Batang Hari, Muko-muko, dan Muara Gumanti. Ucapan saya ini bisa dibuktikan,” sebutnya.

“Belum ada pihak yang bersungguh-sungguh, dan sampai tuntas memberantas illegal mining,” terangnya. (h/col).

Blue Bird Bawa Angin Segar Dunia Pariwisata Sumbar R

ESMI sudah taksi Blue Bird beroperasi di Sumbar, Kamis (23/5) kemarin.

Keberadaan taksi dengan logo ‘si burung biru’ ini, dilaunching langsung oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, di halaman Kantor Gubernur Sumbar, Jalan Sudirman No 51 Padang.

Kegiatan yang langsung dihadiri Direktur Blue Bird Group Bayu Priawan Djokosoentono ini, juga disaksikan oleh sejumlah pejabat dan pengurus organisasi terkait.

Seperti Ketua PHRI Maulana

Yusran, Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Sumbar Sengaja Budi Syukur, Ketua Hipmi Sumbar Buchari Bachter dan sejumlah undangan lainnya.

Hadirnya Blue Bird, diharapkan membawa angin segar bagi dunia pariwisata Sumbar. Betapa tidak, saat ini, Sumbar memiliki banyak hotel, banyak objek wisata, namun sangat minim armada taksi. Bahkan, menurut Budi Syukur, dari sekitar 3.000 taksi yang idealnya harus ada di Sumbar, saat ini baru ada sekitar 200

armada yang beroperasi. Itupun, sebagian besar tidak memiliki argo, sehingga kadang penumpang sering merasa ‘kena palak’.

Dengan hadirnya Blue Bird yang memiliki layanan standar secara nasional, seperti adanya argometer, AC, dan layanan yang ramah, tentunya akan membawa perubahan besar bagi image Sumbar di masa depan. Selain itu, hal ini tentunya akan membawa dampak positif bagi operator taksi lainnya di Sumbar, karena dengan sendirinya mereka tentu

juga akan berupaya meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat, jika tak ingin semakin ditinggalkan pelanggan.

Jika sudah demikian, suatu waktu kelak, diharapkan semua taksi di Sumbar akan memiliki standar yang sama dalam pelayanan terhadap penumpang. Pelayanan yang baik dan prima tentunya, yang akan memberikan citra positif bagi para pendatang yang berkunjung ke Sumbar.

Meskipun saat ini Blue Bird belum bisa mengambil atau

menaikkan penumpang dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM), namun menurut Kepala Dinas Perhubungan Sumbar Mudrika, hal ini akan terus diproses.

Yang jelas, keberadaan Blue Bird saat ini di Sumbar, setidaknya telah menambah lagi satu poin yang mendukung pencitraan positif Sumbar di mata pendatang. Semoga Blue Bird mampu menjadi contoh yang baik serta membimbing operator taksi lainnya, untuk bersama-sama mendukung dan menggairahkan dunia pariwisata Sumbar. *** >> Editor : Syamsu Rizal

Oleh: ATVIARNI >> Penata Halaman : Jefli

JUMAT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

PEMINDAHAN toga oleh Ketua Pendidikan PGRI Sumbar, Syofyan Kahar, SH

DR. ZUSMELIA sedang bersama salah seorang wisudawan.

3

ANGGOTA Senat STKIP PGRI Sumbar

Wisuda STKIP PGRI Sumbar Meriah PENYELENGGARAAN Dies Natalis ke-29 dan Wisuda ke-46 periode 2013-2014 STKIP PGRI Sumbar berlangsung khidmat.

Sebanyak 679 wisudawan dilantik pada acara ini.

Wisudawan tersebut berasal dari 9 jurusan, yakni Pendidikan Biologi 102 wisudawan, Matematika (151), Bahasa Inggris (206), Geografi (97), Sejarah (62), Bimbingan Konseling (60) dan Sosiologi 1 lulusan.

Dengan demikian, pada periode Mei 2013, STKIP PGRI Sumbar telah mewisuda sebanyak 8.390 orang.

Acara yang digelar di UPI Convention Center (UCC), Rabu (22/5) itu dihadiri oleh Ketua Yayasan Pendidikan PGRI Sumbar, H. Syofyan Kahar, SH, Ketua STKIP PGRI Sumbar, Dr. Zusmelia, M.Si, Koordinator Kopertis X Wilayah Sumbar, Riau, Jambi dan Kepri, Anggota Senat STKIP PGRI Sumbar, dan seluruh wisudawan STKIP PGRI Sumbar, beserta tamu undangan.

Ketua STKIP PGRI Sumbar, Dr. Zusmelia mengatakan, STKIP PGRI Sumbar sebagai sebuah institusi yang diamanahkan untuk menghasilkan calon pendidik dan tenaga pendidikan, secara aktif terus berupaya untuk meningkatkan kualifikasi lulusannya. (h/mg-dib)

Dr. Zusmelia

SYOFYAN KAHAR, SH

SEBANYAK 679 lulusan Sarjana Akta IV STKIP PGRI Sumbar dilantik pada wisuda ke-46 STKIP PGRI Sumbar.

PADUAN Suara STKIP PGRI Sumbar

JAJARAN petinggi dan dosen STKIP PGRI Sumbar

GELAR SEMINAR NASIONAL

STIE Dharma Andalas Siap Menjadi UNIDHA Prof.DR. Ir. Reni Mayerni, MS

Prof. Drs. Satni Eka Putra

RATUSAN peserta menghadiri seminar nasional dengan tema “Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang Profesional, Beredukasi dan Mempunyai Integritas”, di Kampus STIE Dharma Andalas, Jalan Sawahan No 103 A Simpang Haru, Padang, Rabu, (22/5).

Peserta terdiri dari para kepala sekolah menengah atas (SMA), dosen-dosen baru STIE Dharma Andalas , Dirjen Kelembagaan dan Kerja Sama Pendidikan Tinggi Kemendiknas, Dewan Pembina Ikatan Alumni Unand, rektor perguruan tinggi swasta di Kota Padang dan ketua yayasan perguruan tinggi swasta Kota Padang.

Ketua Yayasan Pendidikan STIE

Prof. Dr. Fasli Djalal, Ph.D, Ketua Pengurus Pusat Ikatan Alumni Universitas Andalas sedang menyampaikan materi .

PEMATERI seminar nasional sedang menyampaikan materi.

Dharma Andalas, Prof. Drs. Satni Eka Putra menyatakan, kegiatan seminar ini merupakan sosialisasi perubahan STIE Dharma Andalas yang sebentar lagi akan menjadi Universitas Dharma Andalas (UNIDHA).

Dikatakan, ide menjadi UNIDHA telah lahir sejak 1989 lalu dengan harapan ingin terus meningkatkan sumber daya manusia yang profesional.

PESERTA seminar sedang menyanyikan lagu Indonesia Raya

Hingga berlanjut pada kongres alumni pada tahun 1996 yang merekomendasikan bahwa pengurus yayasan Dharma Andalas membidani dengan adanya lima proposal untuk menjadi UNIDHA. Dari kelima fakultas yang diajukan akhirnya disetujui dan dikeluarkan izin oleh Mendiknas pada 3 Prodi yaitu D3 Akutansi, D3 Manajemen dan S1 Manajemen .

“Seminar nasional ini dalam rangka sosialisasi menyonsong kehadiran Universitas Dharma Andalas (UNIDHA). Karena sedang menunggu izin dari Kemendiknas. Sebenarnya sudah 24 tahun menunggu, “ ungkapnya.

Dia menambahkan, saat ini Yayasan Dharma Andalas sudah mempersiapkan SDM dengan telah menerima para dosen pada beberapa waktu lalu. Hal itu merupakan strategi untuk mempersiapkan kampus STIE Dharma Andalas akan menjadi Universitas Dharma Andalas.

Selain itu, mahasiswa STIE Dharma Andalas terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Hingga saat ini tercatat alumni STIE Dharma

Andalas sebanyak 3.250 orang, terhitung wisuda XXXII sampai pada tanggal 10 November 2012 lalu.

Dikatakan, saat ini Yayasan Pendidikan Dharma Andalas telah mengajukan 10 jurusan yang merupakan syarat yang diberikan oleh Kemendiknas. Adapun prodi-prodinya tersebut adalah farmasi, hukum peternakan, pertanian, teknik , sastra Inggris dan komunikasi yang baru diusulkan. Jika telah dikeluarkan izinnya oleh Kemendiknas, maka pihaknya akan berpromosi dan melakukan proses belajar-mengajar.

Sementara itu, Prof. Dr. Fasli Djalal, Ph.D, Ketua Pengurus Pusat Ikatan Alumni Universitas Andalas yang juga mantan Wamendiknas l menyatakan, menyambut baik langkah STIE Dharma Andalas menjadi Universitas Dharma Andalas (UNIDHA). Tentunya tinggal selangkah lagi menjadi Universitas Dharma Andalas karena telah melewati proses yang cukup panjang, dimana telah berada pada form 5 yang telah melewati form 1 sampai 4. (h/cw-lex)

>> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman: Irvand

4 SUMBAR

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

GUBERNUR MINTA DIKAJI SECARA MATANG

Pemko Solok Ingin Kelola RSUD SOLOK, HALUAN— Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menyambut baik keinginan Pemko Solok untuk mengelola RSUD Solok.

LINGKAR BAZDA Bantu 120 Guru Pesantren PADANG PARIAMAN, HALUAN — Badan Amil Zakat (BAZ) Padang Pariaman, salurkan bantuan sebesar Rp216.000.000, pada 120 orang guru pesantren yang ada di Padang Pariaman, Kamis (23/5) di aula Kantor Bupati di Parit Malintang.

Bantuan dana insentif tersebut langsung diserahkan Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni bersama ketua BAZ, Ahmad Syukri yang disaksikan pengurus BAZ dan MUI. Ketua BAZ Padang Pariaman, Ahmad Zukri menyampaikan pada tahun 2012 lalu BAZ Padang Pariman berhasil mengumpulkan zakat dari para PNS, TNI dan Polri sebesar Rp.4,9 miliar. Sedangkan tahun 2013 ini hingga Maret telah terkumpul dana BAZ Rp1,2 miliar.

Disampaikan sesuai petunjuk penyaluran dana BAZ. disuaikan dengan asnaf yang delapan atau yang mustahid menerimanya. “Hinggga saat ini telah tersalur dana BAZ sebesar lebih kurang Rp3 miliar.

Sementara itu Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni memberikan apresiasi terhadap BAZ yang telah menyalurkan BAZ sesuai petunjuk penyaluran.

Disamping disalurkan untuk insentif para guru pesantren juga telah disalurkan BAZ untuk bantuan biaya berobat para kelurga miskin, bantuan pendidikan. “Isya Allah, dalam waktu dekat ini juga akan dilakukan bedah rumah bagi keluarga miskin,” ujar Ali Mukhni. (h/ded)

Berkeliaran, 2 Pelajar Diamankan Satpol PP SOLOK, HALUAN— Tengah asyik berkeliaran disekitar kawasan obyek wisata Tabek Bukit Bercinta, Kecamatan Payung Sekaki, dua pelajar berseragam pramuka diamankan petugas Satpol PP Kabupaten Solok, Rabu (22/05) sekitar pukul 10.30 WIB. Mereka adalah DW dan rekannya OS, yang mengaku sebagai siswa kelas X salah satu SMA negeri di Kota Solok. Dua anak baru gede (ABG) yang tengah kongkowkongkow sambil merokok itu, sempat terkejut begitu melihat kedatangan sejumlah petugas Praja Wibawa penegak perda dipimpin Kasi Ops Satpol PP Ance Lubis itu.

Keduanya asyik bersantai ria disaat rekan-rekannya sesama pelajar yang lain tengah basitungkin menimba ilmu di sekolah. Usai dimintai keterangan dan dicatat identitas jati dirinya, kedua pelajar tesebut lalu diserahkan petugas ke sekolahnya di Kota Solok.

“Mereka terjaring razia pelajar yang bolos sekolah oleh petugas dalam rangka operasi rutin ke sejumlah kawasan obyek wisata dan tempat-tempat keramaian lainnya,” tutur Kasatpol PP Kabupaten Solok Efriadi didampingi Kasi Ops Ance Lubis kepada Haluan, Kamis (23/05), di Arosuka.

Petugas Satpol PP, ujar Efriadi yang juga pelatih karate Dan III itu, akan terus menggelar razia pelajar yang keluyuran disaat jam sekolah termasuk ke sejumlah warnet.

“Razia tersebut digelar dalam rangka memberi efek jera kepada para pelajar lainnya agar tidak lagi berani membolos atau keluyuran saat jam pelajaran sekolah”, pungkas Efriadi. (h/ris)

TANDATANGAN—Direktur RSUD Solok, dr.Yusnelly disaksikan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Ketua DPRD Sumbar,Yultekhnil dan Walikota Solok Irzal Ilyas, saat menandatangani nota kesepakatan kerjasama antara RSUD Solok dengan Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah. IST

Nyabu, Oknum PNS Dicokok Polisi PADANG, HALUAN— Seorang oknum pegawai negeri sipil (PNS), dan temannya tengah asyik mengkomsumsi sabu diringkus Direktorat Narkoba Polda Sumbar di salah satu perumahan dinas, Jalan Raya Lubuk Napa, Padang Sago, Kabupaten Padang Pariaman, Kamis (23/5) sekitar pukul 00.30 WIB. Tersangka PNS ini adalah Firman Suheri (45), yang diketahui Kasi Listrik Disperindag, Pemkab Padang Pariaman. Sementara rekannya Helmi Zarianto (30).

Petugas berhasil menyita barang bukti berupa narkoba jenis sabu seberat 1/2 gram (djie) seharga Rp 900 ribu, dua unit handphone, pirek, pipet berbalut tisu, serta bong rakitan yang sempat dibuang ke dalam toilet rumah Firman.

Direktur Narkoba Polda Sumbar Kombes Pol. Arif Rahman Hakim didampingi Kabag Bin Ops Narkoba AKBP Zulbahri mengatakan, sebelum penangkapan petugas tengah berpatroli di lokasi kejadian.

Saat petugas berpatroli di sana, petugas curiga dengan salah satu rumah yang ada di sana.

Petugas pun memantau dan menyelidiki rumah tersebut. Alhasil, diketahui dua pria itu tengah berpesta sabu. Mereka pun kaget, dan tidak bisa melarikan diri.

“Saat petugas masuk ke dalam rumah, salah seorang tersangka mencoba membuang alat hisap ke dalam toilet,” ujar Arif.

Sayangnya, salah seorang tersangka berhasil kabur saat penangkapan itu.

Mengetahui hal itu, petugas

mengejar pelaku, namun tidak membuahkan hasil.

Saat dilakukan pengejaran, polisi sudah tidak menemukan jejaknya.

“Kami telah berusaha mengejar tersangka yang kabur, tapi kami tidak mendapatkannya,” tambah Zulbahri yang memimpin penangkapan.

Dijelaskannya, saat ini kedua tersangka diperiksa secara intensif untuk membongkar sindikat jaringan narkoba yang saat ini masih marak di kawasan Padang Pariaman, serta guna melacak keberadaan rekan pelaku yang berhasil lolos dari pengejaran polisi narkoba saat penggerebekan berlangsung.

“Atas perbuatannya, mereka terancam pasal 112 UU 35 Tahun 2009 (memiliki, menyimpan, menguasai,

menyediakan narkotika golongan I secara melawan hukum) yang diancam dengan ancaman hukuman penjara minimal 4 tahun, maksimal 12 tahun,” ungkapnya.

Sementara itu, FS mengaku sudah mengkonsumsi sabu sejak tahun 2006 lalu, dan membeli barang dari salah seorang yang berada di Pekanbaru.

Pelaku yang juga tamatan magister manajemen pada salah satu perguruan tinggi di Kota Padang tahun 2003, ini pun mengaku baru enam bulan rutin menggunakan sabu.

“Saya gunakan untuk menenangkan pikiran saja Pak. Urusan di kantor sangat rumit, sehingga saya mengkonsumsi hanya sekedar untuk penghilang panik saja Pak,” kata FS. (h/nas)

Namun Demikian gubernur meminta Pemko Solok untuk melakukan kajian secara matang sebelum memutuskan untuk mengambil alih pengelolaan RSUD tersebut.

Karena RSUD Solok secara bisnis saat ini belum menguntungkan.

“Pemerintah Provinsi Sumatera Barat tidak akan keberatan untuk menyerahkan pengelolaan RSUD Solok kepada Pemko Solok, asalkan Pemko Solok mau menganggarkan Rp45 miliar per tahun dalam APBD-nya untuk mensubsidi RSUD Solok,” ujar Irwan Prayitno saat acara penandatanganan nota kesepakatan kerjasama antara RSUD Solok dengan Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah di Solok, Kamis(23/5).

Dikatakan Irwan Prayitno, saat ini Pemprov Sumbar masih menganggarkan Rp65 miliar per tahun untuk RSUD Solok dalam APBD-nya. Sementara penghasilan yang didapat dari RSUD ini hanya Rp20 miliar per tahun. Jadi, Pemprov masih mensubsidi Rp45 miliar per tahun.

Sebelumnya, Walikota Solok Irzal Ilyas dalam sambutannya menyatakan keinginan Pemko Solok untuk mengambil alih pengelolaan RSUD Solok dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Alasannya, RSUD ini sangat identik dengan Solok. Baik dan buruknya rumah sakit ini selalu dikaitkan dengan Pemko Solok. Padahal pengelolaan rumah sakit ini dilakukan Pemprov Sumbar, bukan oleh Pemko Solok.

“Kalau pelayanan rumah sakit ini jelek, maka yang dijelekkan orang adalah Pemko Solok. Begitu juga sebaliknya, bila pelayanan rumah sakit ini baik, maka yang akan mendapat nama baik juga Pemko Solok.

Mumpung lagi ada Ketua DPRD Sumbar, kami minta Bapak Gubernur untuk menyerahkan saja pengelolaan RSUD ini ke Pemko Solok,” kata Irzal Ilyas yang diiringi dengan tepuk tangan hadirin.

Dikatakan Irzal Ilyas, keinginan Pemko Solok untuk mengelola RSUD Solok merupakan keinginan sejak lama. Keinginan ini sudah ada sejak pemerintahan Syamsu Rahim. Sedangkan mengenai tidak seimbangnya pemasukan dan pengeluaran rumah sakit ini, Pemko Solok juga sudah memahaminya sejak lama.

“Terlepas dari plus dan minusnya rumah sakit ini, dengan membenahi manajemen pengelolaannya, maka Pemko Solok sangat yakin rumah sakit ini suatu saat akan menguntungkan dan tidak lagi memberatkan keuangan daerah,” ujar Irzal Ilyas. (h/cweri)

Perbaikan Jalur TdS Dikebut

TIM Survei TdS 2013 memeriksa kondisi jalan di Kelok 9, Kabupaten Limapuluh Kota, Rabu (22/5). Kelok 9 merupakan jalur baru yang dilalui oleh para pebalap. Sebelumnya jalur yang dilalui Lembah Harau. RIVO SEPTI ANDRIES PASAMAN, HALUAN—Menyambut iven internasional Tour de Singkarak (TdS) 2013, berbagai persipapan mulai dilakukan. Salah satu persiapan paling penting yakni kondisi jalur yang akan dilalui para pebalap. Untuk itu tim yang terdiri dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Disbudpar Sumbar, PU, Dishub, Polisi, dan TNI, Selasa (21/5), memeriksa sejumlah stage.

Di Kota Bukittinggi yang menja-

di Stage 1 TdS, sesampainya di Jam Gadang, tim mencoba mengikuti jalur yang akan dilalui pembalap.

Menurut Kadis Budpar Kota Bukittinggi Noverdi mengungkapkan, persiapan kota itu sudah 95 persen.

“Selain jalan yang sudah bagus, kita sudah siap dalam rangkaian TDS Stage 1 ini,” ujarnya.

Ditambahkan, rencananya acara pembukaan akan berlangsung Jumat (31/5). Esok harinya dime-

riahkan dengan acara fun bike yang diikuti sekitar 2.500 peserta. Selain itu ada beberapa hiburan lainnya, seperti pesta kembang api, tari pasambahan, Purwacaraka Band, serta penampilan Nola AB Three.

Ketua tim survei yang juga penanggung jawab lapangan TdS 2013 Raseno Aryo menyampaikan, untuk jalan kota-kabupaten yang masih dalam kondisi rusak akan segera diperbaiki sebelum hari H-nya.

“Mekipun ada sedikit kekurangan namun kami yakin, kerusakan atau belum mulusnya jalan di beberapa titik jalur dapat diatasi oleh kabupaten kota. Sedangkan untuk jalan negara kita juga membawa perwakilan dari PU dan mudah-mudahan bisa di selesaikan,” terang Raseno.

Melanjutkan perjalanan menuju Pasaman, saat berada di Jorong Sarik Laweh, Palupuh, Agam rombongan dipaksa berhati-hati.

Selain karena jalan yang berliku, tanjakan, juga terdapat sejumlah lubang. “Meskipun begitu kita optimis pemkab akan membenahinya,” tutur Wakil Ketua Hubungan Luar Negeri PB ISSI Andri Bartali yang menjadi ketua dalam mengatur

titik sprint pembalap. Ditambahkannya, saat ini kerusakan jalan hanya sebesar 10 persen. “Tapi saya tidak tahu etape lainnya apakah masih bagus atau masih banyak yang rusak,” ungkapnya Pasaman sebagai kabupaten tempat finish TdS Stage I yakin akan menyukseskan TDS. Sebagai peserta baru pada TdS kali ini, Pasaman berusaha memberikan pelayanan terbaik. “Pemkab Pasaman telah menganggarkan dana Rp 750 juta untuk TdS. Kami juga akan memberi pelayanan dengan menampilkan kesenian etnis batak, Minang, tari Tor-Tor. Meski baru menjadi tuan rumah TDS Stage 1, Pasaman juga memiliki keunikan seperti tempat finish yang berada di garis khatulistiwa. Dan itu yang hanya ada di Bonjol dan Pontianak,” kata Bupati Pasaman Benny Utama.

Survey Jalur TdS Etape II dan Etape III Rabu (22/5), tim survei berada di Kota Payakumbuh yang menjadi Stage II TdS. Start dimulai di depan Poslantas Pasar Payakumbuh, lalu bergerak menuju kelok 9 Kabupaten Limapuluh Kota. Di perjalanan

jalur Stage II sepanjang 124 km tersebut, tim berhenti melihat kondisi Kelok 9 yang merupakan jalur baru bagi Kabupaten Limapuluh Kota, setelah pada tahun sebelumnya diadakan di Lembah Harau.

Kelok 9 yang akan dilalui pembalap ternyata masih memilki kendala, seperti masih adanya jalan sepanjang 100 meter yang rusak tepat di tikungan pertama Kelok 9.

Selanjutnya tim bergerak melewati Kecamatan Baso, Ombilin menuju garis finish yang terletak di Danau Singkarak,Kabupaten Solok.

Penutupan Dihadiri Wakil Presiden Menurut Raseno Aryo, Wakil Presiden RI Budiono direncanakan akan menghadiri acara penutupan TdS 2013 pada 9 Mei 2013 men-

datang di Kota Padang. Kehadiran wapres dalam acara penutupan ini di ketahui setelah diadakannya rapat pimpinan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Rabu (22/5) di Jakarta.

Di tambahkannya, kedatangan wapres pada acara penutupan merupakan bentuk perhatian serius yang diberikan oleh pemerintah bdalam iven internasional itu.

Etape III bakal menempuh jarak sejauh 204 km. Start direncanakan dari depan Bank BRI Padang Panjang, melewati lembah anaiPadang Pariaman, Pariaman, Lubuk Basung lalu Kelok 44 dan finish di Istana Pagaruyung, Tanah Datar.

Etape III ini merupakan etape terberat selain memiliki 44 tikungan juga adanya tanjakan terjal yang akan menguras tenaga pembalap.(h/rvo)

>> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman: Jefli

OPINI 5

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

Sekali Lagi, Tambang Liar

H

AMPIR sulit untuk dibantah, dimana ada pertambangan di situ ada masalah. Keributan berbagi rezeki sampai keributan dengan aparat keamanan. Pertambangan liar makin marak sejak reformasi, sejak UU Pertambangan direformasi, sejak itu pula raja-raja kecil berkuasa di daerah. Kuasa Pertambangan (KP) yang tadinya dimiliki oleh negara melalui BUMN, tiba-tiba di berbagai daerah di Indonesia seolah boleh dieksploitasi oleh siapa saja. Ya batubara, ya logam lain hingga tambang emas di sungai-sungai.

Sesungguhnya, regulasi yang ada dibuat untuk kemaslahatan bersama. Tambang liar (PETI) tentulah tak mempertimbangkan risiko-risiko bahaya. Baik bahaya untuk penambang sendiri maupun risiko untuk lingkungan hidup.

Di Sumatera Barat sejumlah peristiwa kecelakaan yang membuat penambang tewas tertimbun sudah terjadi berkali-kali. Yang terbaru di Dharmasraya sebagaimana diberitakan pers. Beberapa tahun lalu penambang batubara di Sawahlunto juga tewas terperangkap tambang.

Karena itu cukup kuat alasan kenapa aparatur keamanan memang diminta oleh undang-undang untuk menertibkan semua itu. Hanya saja, dalam praktik, aparatur keamanan yang diharapkan menjadi pengawas dan penindak itu malah ikut menjadi pemain juga.

Inilah sebenarnya yang terjadi di Dharmasraya beberapa waktu lalu, hingga operasi penertiban tambang liar (illegal mining) di Sitiung V oleh Polsek Koto Baru Kabupaten Dharmasraya, sempat berbuntut penyanderaan terhadap Kapolres Dharmasraya bersama anggotanya.

Dari rentetan peristiwa yang mendahului peristiwa itu, sangat gampang dicari benang merahnya, bahwa ada ketidakadilan dalam penegakan hukum di kawasan pertambangan oleh aparat hukum khususnya kepolisian.

Jika kasus ini akan diselesaikan secara parsial (hanya daerah yang bermasalah dengan aparat saja) maka kuncinya ada pada rasa ketidakadilan itu. Artinya warga bersedia menghormati hukum dengan menerima tindakan penangkapan oleh polisi, asal polisi — oknum atau bukan—juga menghormati hukum.

Law enforcement, dimanapun tetap saja yang menjadi kuncinya adalah kewibawaan aparat hukum. Selama kewibawaan itu terjaga baik, rakyat juga akan hormat dan patuh. Tetapi apabila aparatnya cacat moral, maka jangan diharap upaya law enforcement akan berjalan sebagaimana mestinya. Sebaliknya yang terjadi adalah mempermalukan aparat dan lembaga hukum.

Untuk kasus dimana aparat kepolisian sudah bertindak dengan menangkap para penambang liar, sebenarnya sudah berada pada track yang benar.

Dengan tindakan itu berarti polisi telah menyelamatkan nyawa penambang berikut menyelamatkan lingkungan yang dicemari oleh berbagai zat pemurni emas.

Tetapi oknum-oknum aparat sebagaimana dirasakan oleh masyarakat telah mencederai korps mereka sendiri dan membuat rakyat jadi tidak percaya kepada aparat keamanan. Akibatnya seperti tahun lalu itu terjadilah blunder. Kapolres dan ajudannya dibarter dengan tahanan polisi. Alangkah memalukannya.

Apapun, masalah tambang liar jangan hanya jadi urusan polisi saja. Tetapi pemerintah setempat khususnya Dinas Pertambangan, Bapedalda, Satpol PP mesti berperan.

Jika alasannya rakyat karena soal ekonomi, maka carikanlah jalan keluar agar rakyat bisa hidup layak atau menambang dengan resmi (tidak liar) sebagaimana diatur undang-undang. Rakyat yang diminta untuk memenuhi undang-undang pasti bisa diberi pengertian asal disosialisasi dengan baik. Lalu pemerintah termasuk Polri juga wajib membersihkan aparatnya terlebih dulu sebelum bertindak.

Kalau perlu, umumkan kepada rakyat bahwa anggota polisi yang melakukan illegal mining dan illegal logging sudah ditindak.

Dengan demikian, rakyat tidak ada alasan pula untuk tidak menghormati hukum.

Kawasan pertambangan rakyat sebagaimana juga dimintakan izinnya oleh masyarakat di Solok Selatan adalah kawasan yang menggiurkan. Sebagaimana juga kawasan sarang walet, maka di daerah yang berpotensi tambang ada magnit yang membuat masyarakat dari luar berduyun-duyun datang mengeksploitasi.

Dapat dibayangkan apabila eksploitasi alam itu tidak terkendali, dilakukan dengan sesuka hati maka kerusakan alam akan sampai pada titik sangat mengkhawatirkan. Sekarang ini musim menambang emas masih terbilang baru dan belum berlarut-larut sebagaimana orang menambang timah di Bangka Belitung. Maka masih ada waktu untuk membuatnya menjadi kawasan pertambangan yang teratur dan terkendali.

Bahwa di situ ada kekayaan yang menjadi daya tarik bagi penambang, itu benar. Tetapi kekayaan yang dikeruk tanpa menghiraukan dampak lingkungan sama saja dengan menggali kuburan massal bagi rakyat setempat.***

BBM untuk pembangkit listrik naik menjadi 6,27 juta kiloliter

Wah udah ada sinyal mau naik TDL nih?

Adnan Buyung Nasution mengkal dan ingin menampar Seskab Dipo Alam Sabaaaaaaar Bang......

PEMBERITAHUAN SETIAP artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata).

Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto WPU / Penanggungjawab: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon Pemimpin Perusahaan: Indra Helmi

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD Redaktur Pelaksana: Syamsu Rizal

Penerbit: Litbang & Online Media: Eko Yanche E PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP Koordinator Minggu: David Ramadian No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 Koordinator Liputan: Rudi Antono 1985 tanggal 19 November 1985.

Manajer Cetak: Mardius Caniago

Kebohongan Daftar Bacaleg 2014 OLEH: M DJADIJONO Mantan Peneliti Senior CSIS, Aktif di Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) EBELUM sampai pada hari ‘H’ pemungutan suara di TPS-TPS pada 9 April 2014, salah satu tahapan yang harus dilewati adalah pencalonan anggota DPR, DPD dan DPRD oleh parpol atau perorangan (untuk keanggotaan DPD). Tahapan tersebut berlangsung antara April - awal Juni 2013.

Terkait dengan itu, pada 22 April 2013, KPU telah menerima 6.578 bacaleg yang diajukan 12 parpol peserta pemilu di 77 daerah pemilihan (dapil). Terhadap para bacaleg tersebut, KPU telah melakukan verifikasi terpenuhi atau tidaknya persyaratan administratifnya. Hasilnya telah diumumkan kepada masyarakat pada 7 Mei 2013 dan disampaikan kepada parpol peserta pemilu untuk diperbaiki, dilengkapi, diubah nomor urutnya atau bahkan dicoret dan diganti dengan nama lain.

Akankah Pileg 2014 dapat memenuhi asas kejujuran (tidak ada kebohongan) dari parpol dan para calegnya?

Apakah implikasi kebohongan yang terjadi dan bagaimakah jalan yang harus ditempuh untuk menghilangkan kemungkinan kebohongan tersebut?

Berdasarkan daftar bacaleg DPR-RI yang diajukan parpol dan hasil verifikasi persyaratan administratif mereka oleh KPU dikaitkan dengan Pasal 51 ayat (1) huruf o dan p maupun Pasal 51 ayat (2) huruf j UU No. 8/2012 maupun Pasal 4 huruf o dan p serta Pasal 19 huruf m Peraturan Komisi Pemilihan

S

Umum (PKPU) No. 7/2013 jo PKPU No. 13/2013, dapat diduga telah terjadi ketidakjujuran/kebohongan parpol maupun bacalegnya. Pasalpasal peraturan perundangan tersebut pada intinya menegaskan bahwa seseorang Warga Negara Indonesia yang telah genap berusia 21 tahun atau lebih, hanya dapat dicalonkan di satu lembaga perwakilan (hanya untuk DPR, DPRD Provinsi, DPRD kabupaten atau DPRD kota) oleh satu parpol peserta pemilu di satu daerah pemilihan.

Persyaratan seperti diatur dalam peraturan perundangan tersebut diasumsikan sudah dan harus dimengerti oleh semua parpol peserta pemilu dan para bacaleg.

Sebab, pada bagian akhir UU No. 8/2012 (Pasal 328) disebutkan bahwa agar semua orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan undang-undang ini dengan penempatannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia. Perintah tersebut telah dilakukan oleh Menteri Hukum dan HAM dengan mengundangkannya pada 11 Mei 2012 dan menempatkannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 117, dan Penjelasan atas UU No. 8/ 2012 tersebut ditempatkan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5316.

Sementara itu, pada bagian akhir PKPU No. 7/2013 (Pasal 56) dan Pasal II PKPU No. 13/2013 ditegaskan pula kalimat, “agar semua orang mengetahuinya, memerin-

tahkan pengundangan peraturan ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.”

Oleh Menteri Hukum dan HAM, Amir Syamsudin, PKPU No. 13/2013 tersebut telah ditempatkan dalam Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 541.

Melalui penelusuran terhadap daftar bacaleg yang telah diumumkan KPU pada 23 April dan 7 Mei 2013 dapat diketahui banyaknya nama yang terindikasi ganda. Kegandaan nama bacaleg tersebut did u g a terjadi antar parpol s a t u d a p i l maupun beda dapil dan dalam satu parpol beda dapil. Menurut Ketua KPU, Husni Kamil Manik, 7 Mei 2013 di Hotel Sahid Jakarta, menemukan 24 bacaleg yang pencalonannya terindikasi ganda baik ganda di daerah pemilihan (dapil) maupun ganda parpol (http://www.kpu.go.id).

Catatan kritis Berdasarkan data-data bacaleg yan dilaporkan ke KPU dapat diberikan catatancatatan tertentu.

Pertama, jika dugaan ganda nama yang terjadi di lebih dari parpol bahkan ada nama sama yang dicalonkan oleh 3 parpol sekaligus benar adanya, maka dugaan kebohongan telah dilakukan oleh

ritaan rakyat diragukan. Ada kemungkinan orang seperti itu juga akan melakukan kebohongan-kebohongan lanjutan ketika sudah menjadi anggota DPR-RI. Hal seperti itu akan merusak citra induk organisasinya dan DPR sebagai lembaga serta merugikan rakyat yang diwakilinya.

Kedua, jika dugaan banyaknya nama ganda dicalonkan oleh satu parpol di lebih dari satu dapil benar adanya, maka dugaan kebohongan publik telah dilakukan oleh parpol pengusul.

Hal seperti itu juga sangat berbahaya karena ketika para kadernya nanti duduk di DPR, tidak mustahil parpol/fraksi

parpol tersebut akan melakukan kebohongan lanjutan.

Munculnya dugaan-dugaan kebohongan dapat dikatakan bahwa dalam tahapan pencalonan anggota legislatif telah diawali dengan indikasi tidak terpenuhinya salah satu asas penyelenggaraan pileg.

Waktu untuk memperbaiki daftar bacaleg sebelum ditetapkan menjadi Daftar Calon Sementara masih tersedia.

Karena itu, demi menjaga kejujuran pelaksanaan pileg pada 9 April 2014 mendatang, parpol maupun bacaleg harus melakukan introspeksi dan memperbaiki citranya hingga akhirnya dapat diwujudkan DCS yang memenuhi syarat administrative maupun integritasnya dapat diandalkan.

Dapat diketahuinya dugaan daftar “kebohongan” oleh bacaleg maupun parpol dalam proses pencalegan tersebut di atas karena keterbukaan dan kesigapan KPU mengumumkan setiap perkembangan kepada masyarakat.

Ini pantas diapresiasi.

Demi terwujudnya motto KPU, “Melayani Rakyat Menggunakan Hak Pilihnya”, maka, alangkah baiknya jika KPU juga mengumumkan daftar riwayat hidup setiap bacaleg yang diterima dari semua parpol.

Lebih bagus lagi, jika diumumkan pula caleg-caleg petahana yang terindikasi terkena kasus tindak pidana korupsi serta malas mengunjungi dapilnya maupun malas mengikuti sidang-sidang komisi dan paripurna DPR tetapi rajin “plesiran” studi banding ke luar negeri. ***

Sayangnya, pada saat ini ideologi oposisi bukan saja merupakan “hak paten” dari sufisme, tapi mulai direbut oleh gerakan-gerakan Islam (harakah), seperti al-Ikhwan al-Muslimin, Hizb al-Tahrir, atau Salafi lewat sloganslogan otensitas yang mereka usung. Dikhawatirkan, bila sufisme gagal me-maintain ideologi oposisi yang dimilikinya, maka akan berdampak mengerdilnya kiprah dan aktivitas sufisme menjadi mistisisme an sich.

Proses brainstorming religiousness makin dominan seiring dengan tingginya mobilitas passing over (lintas agama) yang kini bergeser ke arah pluralisme keberagamaan.

Hazrat Inayat Khan (1882-1927) menegaskan bahwa pluralisme keberagamaan bukan berarti semua orang menganut satu agama. Yang penting adalah menyatukan para pemeluk agama-agama yang berbeda dalam kearifan tanpa mengubah agama masingmasing. Pluralisme dalam sufisme bisa dilacak dari model spiritual dialogue yang melibatkan agama-agama yang berbeda. Dialog spiritual ini merambat pada tataran esoteris agama, seperti ditawarkan misalnya oleh Schuon (1975), Schimmel dan Falaturi (1979), dan Seyyed Hossein Nasr dalam berbagai karyanya.

Keterlibatan para cendekiawan Muslim dalam pelbagai forum kajian spiritualitas lintas agama, semacam Anand Krishna atau Brahma Kumaris, dan organisasiorganisasi dialog antaragama, seperti Paramadina, Interfidei, Dian, dan MADIA juga mengalamatkan kecenderungan tersebut.

Keabsahan pluralisme dalam sufisme bisa dijaga

sepanjang tidak terperangkap pada pembonsaian pesan-pesan legal formal keagamaan yang notabene dipersonifikasikan dengan syariat. Sebagai bagian dari disiplin ilmu Islam tradisional, sufisme saling berimpitan (interwoven) dengan syariat. Secara teologis, tanpa syariat yang sarat dengan simbol-simbol keagamaan, ajaran sufisme berpotensi menyesatkan, semisal klaimklaim relativisme nilai dan kebenaran. Secara sosiologis, integrasi syariat ke dalam sufisme menghindari sufisme dari eskapisme yang kini banyak mewarnai gerakangerakan spiritualisme lainnya.

Tak kalah pentingnya, sufisme berdampak positif melucuti bentuk-bentuk ekstremisme keberagamaan sehingga melicinkan jalan bagi terbentuknya common denominator di antara para pemeluk agama. Sejarah mengajarkan bahwa apapun yang bertumbuh ke titik ekstrem, pada akhirnya akan berkembang ke arah penghancuran dirinya sendiri (self-destruction). Ekstremisme wacana dan gerakan keagamaan kerap gagal mengonstruksikan kosmopolitanisme kebenaran karena kehilangan relevansi isi dan metodologinya dalam merespon perubahan dan tanda-tanda zaman.

Kecenderungan ekstremisme sebetulnya sedang membolakbalik fosil berkarat dan uzur.

Betapapun, demam sufisme yang sekarang terjadi jangan disimpulkan berpindahnya ekspresi keberagamaan umat Islam dari satu ekstrem (fiqhisme) ke ekstrem yang lain (sufisme), melainkan awal dari kebangkitan pola keberagamaan yang menyejukkan (soothing), mencerahkan (enlightening), dan membangkitkan ide (brainstorming). ***

bacaleg yang bersangkutan.

Orang seperti ini seharusnya dicoret dari pencalegannya oleh semua parpol. Sebab, jika mereka tetap dimasukkan ke dalam daftar caleg salah satu parpol dan akhirnya terpilih menjadi anggota legislastif, maka integritasnya dalam mengemban amanat pende-

Menuju Brainstorming Religion OLEH: DONNY SYOFYAN

Dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas

P

ERIODE transisi yang kini terjadi dari euforia menuju rasionalisme politik membutuhkan interdependensi segenap kekuatan perubahan, baik perangkat keras (hardware) dalam bentuk aktor perubah maupun perangkat lunak (software) berupa sikap mental. Agama, sebagai sebuah soft belief system, memegang peranan penting dalam mengarahkan perubahan. Ia bisa berperan dengan mendorong terwujudnya manusiamanusia visioner (hardware) dan terciptanya prilaku religius (software). Sinergi kedua hal ini meneguhkan peran sentral agama bukan saja dalam menyahut tanda-tanda zaman secara normatif tapi juga menggerakkan advokasi bagi pelbagai problem kemanusiaan yang marjinal.

Kekuatan responsif agama tersebut menjadi fungsional sepanjang terjadinya eklektisasi nilai-nilai agama yang universal dan humanistik.

Proses ini pada gilirannya akan melahirkan sikap keberagamaan yang baru dengan spirit dan teologi yang baru pula. Tanpa hal ini, semua komunitas agama tidak akan mampu menjawab tantangan sejarah sebagai sebuah keniscayaan seleksi alam. Pemikiran dan pemahaman orang tentang agama selalu berkembang di dalam dan sebagai produk sejarah.

Kebangunan sikap keberagamaan yang baru dapat ditemukan pada ekspresi keberagamaan yang menginjeksi fungsi pendalaman dengan karakter yang uni-

versal dan esoteris. Dalam Islam, dimensi universalisme keberagamaan hanya ditemukan pada sisi esoteris (sufisme), bukan pada lapisan eksoteris (fiqhisme). Dalam agama lain, ia mengkristal menjadi meditasi dalam Kristen, yoga dalam Hindu, atau zen dalam Buddhisme.

Sufisme sebagai brainstorming religiousness Sufisme, sebagai mainline spiritualitas Islam, secara signifikan bergerak pada dua aras yang beririsan; refleksi dan aksi. Dalam lingkup refleksi, sufisme tampil sebagai olah rohani. Di sini, lewat pelbagai metode zikir, muhasabah al-nafs (renungan diri), dan tazkiyah al-ruhiyah (penyucian diri), sufisme berupaya menggiring ekspresi keberagamaan umat menuju a matter of enjoyment (ihwal penikmatan) yang pada gilirannya menelorkan kekuatan sufisme selaku bengkel akhlak. Keberhasilan lingkup ini bakal mendorong para penganjur dan penganut sufisme untuk mampu mentransformasikan Islam normatif menuju Islam historis secara lebih viable. Pada hemat saya, keberhasilan dakwah Aa’ Gym, yang dikenal dengan Manajemen Qolbu-nya, terletak di sini. Dengan orientasi sufisme, Aa’ Gym menyajikan secara konsisten konsepkonsep keteladanan, nuansa keikhlasan, pola bisnis dengan kejujuran dan bukan eksploitasi, serta kemandirian transendental. Ia berdakwah dengan mengajak orang sambil menyentuh perasaan, lebih

banyak mengenal diri ketimbang mengurus aib orang lain, dan berbicara tentang apa yang seharusnya terjadi daripada menyesali apa yang telah berlangsung.

Dalam skop aksi, sufisme berhasil mencuat sebagai kekuatan oposisi. Kedigdayaan sufisme mengeksekusi transformasi intrinsik (moral, ibadah dan tazkiyah) pada lingkup refleksi menggiring terciptanya karakter sufisme yang aktivis dan puritanis.

Karakter ini menjadi fresh blood bukan saja untuk menjalani rekonstruksi sosio-moral masyarakat Muslim tapi juga dalam melakukan kerja-kerja sosial dan aksi pembebasan.

Inilah neo-sufisme yang diekspos oleh Fazlur Rahman (1979).

Sejarah mencatat bahwa tokoh-tokoh sufi besar adalah transformator sosial pada zamannya. Tarekat Sanusiyah berhasil mengusir kolonialis dan menegakkan Libya. Imam Khomeini, pemimpin Revolusi Iran, disebut-sebut sebagai sufi zaman akhir. Berkat aliran-aliran sufi, berpuluhpuluh bangsa Chechen memelihara Islam dalam cengkeraman komunisme dan melawan Rusia sendirian. Kuat dugaan bahwa karakter neo-sufisme dewasa ini bisa berintegrasi pada kebangkitan wacana Islam Kiri yang makin populer dengan warna aksi-partisipatif yang kental.

Kecenderungan oposisi terlihat jelas pada gerakan sufisme klasik. Oposisi yang dilokomotifi oleh Hasan alBashri adalah sebuah contoh gerakan sufisme yang paling fasih menantang despotisme politik pemerintahan Umawi di Damaskus (661-750 M).

Sufisme di masa itu berperan melancarkan gerakan oposisi keagamaan (pious opposition).

Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Indra Helmi, Ismet Fanany MD, Eko Yanche Edrie, Syamsu Rizal, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar. Asisten Redaktur: Devi Diani. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Nasrizal, Perwakilan Bukittinggi: Haswandi (Plt Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota: Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: Suryandika, M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Elfa Fuadiansyah, Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Moralis, Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Efri Hanter (Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Manajer Keuangan), Andiyanto (Koord Sirkulasi), Yunasbi (Kabag Iklan), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. ,Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/ harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/ mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

>> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : Irvand

6

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

NARA sumber, sejarawan UNP Prof Dr Mestika, sejarawan LIPI Prof Taufik Abdullah, dan sejarawan UI Dr Magdalia Alfian menyampaikan makalahnya tentang Mr H Sutan Mohammad Rasjid dengan moderator H Darlis Sofyan.

NARA sumber, sejarawan Unand Prof Dr Gusti Asnan, tokoh masyarakat Sumbar Drs H Bagindo Letter, tokoh nasional/mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Dr Syafii Maarif dan sejarawan militer Drs Amrin Imran menyampaikan makalah dengan moderator Hasril Chaniago.

SEMINAR NASIONAL

Mr H SM Rasjid Pantas Jadi Pahlawan Nasional atusan orang yang menghadiri Seminar Nasional Pengusulan Mr H Sutan Mohammad Rasjid Sebagai Pahlawan Nasional, Sabtu (4/5) di Premier Basko Hotel sepakat mendukung mantan Gubernur Militer Sumatera Barat/Tengah tersebut menjadi pahlawan nasional.

Ketua DPD RI H Irman SE MBA yang menjadi keynote speaker pada Seminar Nasional tersebut dan para nara sumber lainnya menilai Mr H SM Rasjid yang juga mantan Menteri Keamanan/ Sosial/Perburuhan Pemerintah Darurat Republik Republik Indonesia (PDRI) tersebut sangat pantas menjadi Pahlawan Nasional.

Nara sumber dalam Seminar Nasional itu adalah; Prof Taufik Abdullah, Dr Magdalla, Prof Dr Mestika Zet MA, Prof Dr Syafii Maarif, Prof Dr Gusti Asnan, Drs H

R

Tuanku Bagindo Letter dan Drs Amrin Imran. Sedangkan moderator Darlis Syofian dan Hasril Chaniago. Para nara sumber menyatakan jasa Mr H SM Rasjid sangat besar bagi kelangsungan Republik Indonesia. Beliau sosok pejuang pemberani, bersih, jujur, bijaksana dan memiliki intelektual yang mempuni.

Putra kelahiran Jawi-Jawi Pariaman 19 November 1911 dan meninggal di Jakarta, 30 April 2000 tersebut dianggap sebagai tokoh yang sukses di daerah, kancah nasional, bahkan internasional. Di tingkat lokal Rasjid pernah menjadi Gubernur Militer Sumatera Barat/Tengah, di tingkat nasional pernah menjabat Menteri Keamanan/ Sosial/Perburuhan Pemerintah Darurat Republik Republik Indonesia (PDRI). Sedangkan di level internasional Rasjid pernah menjadi Duta Besar

Indonesia di Italia dan menjadi delegasi Indonesia pada Konfrensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda.

Pertengahan hingga akhir Bulan Desember 1948 adalah saat-saat yang teramat genting bagi kelanjutan kemerdekaan dan keberadaan Republik Indonesia. Di mana ketika itu, Ibukota Republik Indonesia di Yogyakarta telah jatuh ke tangan Belanda dan pimpinan negara, Presiden RI Soekarno dan Wakil Presiden RI Moh Hatta ditangkap dan diasingkan oleh Belanda.

Namun ternyata keberadaan republik ini belum berakhir. Di tengah-tengah hutan pada jejeran Bukit Barisan, PDRI di bawah kepemimpinan Mr Syafruddin Prawiranegara menyiarkan kabar yang mengejutkan dunia menyatakan bahwa republik ini belum jatuh ke tangan Belanda.

Perlawanan demi perla-

wanan terus dilancarkan oleh PDRI melalui perang gerilya.

Salah satunya adalah Mr H SM Rasjid yang memegang posisi yang sangat strategis ketika itu. Di samping menjabat Gubernur Militer Sumatera Tengah, beliau juga diamanahkan menjadi Menteri Keamanan/Sosial/Perburuhan PDRI. Meski PDRI didirikan 19 Desember 1948, tapi baru diumumkan 22 Desember 1948 di Halaban, Kabupaten Limapuluh Kota, karena saat itu perlu menunggu Mr H St Mohammad Rasjid yang tengah berkunjung ke wilayah Pariaman.

Para pejuang PDRI bergerilya dari beberapa titik di wilayah Sumatera Barat meliputi Koto Tinggi, Halaban, Situjuh Batur (di Kabupaten Limapuluh Kota), Sumpur Kudus di Kabupaten Sijunjung dan Bidar Alam di Kabupaten Solok Selatan. Keberadaan

PDRI menjadi penyambung bagi kelangsungan kemerdekaan Republik Indonesia.

Tanpa PDRI, barangkali bangsa ini kembali akan jatuh ke tangan penjajah Belanda.

Para peserta seminar berasal dari Sumbar, Jakarta dan daerah lainnya. Mereka yang hadir di antaranya, Rasyid Prawiranegara (putra dari Syafrudin Prawiranegara), Arwin Rasyid (putra dari Mr H SM Rasjid), Wakil Gubenur Sumbar Muslim Kasim, Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, Bupati Limapuluh Kota Alis Marajo, Bupati Pasaman Benny Utama, Ketua DPRD Kabupaten Limapuluh Kota Darman Sahladi, para sekda, Ketua LKAAM Se-Sumbar, para rektor perguruan tinggi se-Sumatera Barat, para Wali Nagari, Wali Parang masa PDRI dan tamu undangan lainnya sebagai peserta. (h/cw-wis)

KETUA DPD RI H Irman Gusman SE MBA membuka Seminar Nasional Pengusulan Mr H Sutan Mohammad Rasjid Pahlawan Nasional, Sabtu (4/5) di Premier Basko Hotel. Dalam seminar ini Irman juga sebagai keynote speaker.

WAKIL Gubernur Sumbar Drs H Muslim Kasim Ak MM memberikan kata sambutan.

WAKIL Gubernur Sumbar Muslim Kasim yang juga Ketua Panitia Seminar menyerahkan sertifikat penghargaan kepada para narasumber dan moderator.

Ketua DHD 45 Sumbar Drs H Zulwadi Dt Bagindo Kali yang juga Sekretaris Panitia menyerahkan sertifikat penghargaan kepada para narasumber dan moderator.

Arwin Rasyid, Basrizal Koto, Hasril Chaniago dan Wakil Ketua Panitia Seminar Nasional Zul Effendi saat jeda seminar.

Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau H Dheni Kurnia yang menjadi peserta seminar menyampaikan pertanyaan.

WAKIL Gubernur Sumbar Muslim Kasim, Arwin Rasyid (Putra Mr H Sutan Mohammad Rasjid), Bupati Kab. Limapuluh Kota dr H Alis Marajo, CEO Basko Group H Basrizal Koto.

PUTRA Mr H Sutan Mohammad Rasjid, Arwin Rasyid memberikan kata sambutan sekaligus ucapan terima kasih kepada Pemprov Sumbar, Pemko/Pemkab seSumbar, serta semua unsur atas pengajuan Mr H Sutan Mohammad Rasjid sebagai Pahlawan Nasional.

PARA peserta Seminar Nasional Pengusulan Mr H Sutan Mohammad Rasjid Pahlawan Nasional.

PARA peserta Seminar Nasional Pengusulan Mr H Sutan Mohammad Rasjid Pahlawan Nasional. >> Editor: David Ramadian

>> Penata Halaman: Irvand

SAMBUNGAN 7

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

230 Siswa ...................... Dari Halaman. 1 Saatnya Bayar................. Dari Halaman. 1 Dikatakan Bustavidia, angka kelulusan ini bisa saja mengalami perubahan. Karena dari berbagai sekolah yang tersebar di beberapa kabupaten dan kota di Sumbar, tidak semuanya yang menginput data nilai sekolah ke pusat.

“Hal ini jelas mempengaruhi nilai akhir siswa. Karena untuk mendapatkan nilai akhir, diambil dari nilai sekolah dan nilai UN. Dari nilai sekolah diambil dengan persentase sekitar 60 persen, dan hasil UN sekitar 40 persen,” katanya, Kamis (23/5).

Untuk rata-rata NA tingkat SMA dan MA, Kota Padang memiliki rata-rata tertingi dibanding 18 kota dan kabupaten lainnya. Yaitu 7,37.

Posisi ini mengalahkan Kota Padang Panjang yang memiliki rata-rata 7,30. Kemudian Kota Bukittinggi yang memiliki rata-rata 7,28.

Sementara untuk tingkat kelulusan SMA dan MA, Kota Padang tidak menjadi yang pertama. Karena 8 orang siswa dari kota ini tidak lulus. Selain Padang, ada 14 kabupaten dan kota yang mempunyai siswa tidak lulus. Angka siswa tidak lulus didominasi oleh siswa berasal dari Pesisir Selatan sebanyak 55 orang. Disusul, Kabupaten Kepulauan Mentawai sebanyak 43 orang dan Kabupaten Solok sebanyak 28 siswa.

Empat kota yang memiliki angka kelulusan 100 persen adalah, Bukittinggi, Padang Panjang, Kota Sawahlunto, dan Kota Pariaman.

Di sisi lain untuk tingkat SMK, tingkat tidak lulus siswa banyak terdapat di Kota Payakumbuh, yaitu 18 orang. Diikuti Kabupaten Pesisir Selatan sebanyak 5 siswa dan Kota Padang sebanyak 3 orang.

Sementara dari 19 kabupaten dan kota ini untuk tingkat SMK, sebanyak 12 kota dan kabupaten memiliki siswa yang lulus 100 persen. Yaitu, Bukittingi, Padang Panjang, Sawahlunto, Kota Solok, Kota Pariaman, Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Sijunjung, Pasaman Barat, Solok Selatan, dan Dharmasraya. Sementara Kepulauan Mentawai tidak memiliki SMK. Terkait cara pengumuman kelulusan ini, masing-masing kabupaten dan kota diserahkan mau memilih cara yang mana. Untuk Kota Padang, dipilih dengan cara memberitahukan kelulusan melalui website dan SMS. Sementara sekolah di Bukittinggi, memilih dengan meminta siswa datang langsung ke sekolah. (h/cw-eni)

Palai Rinuak .................. Dari Halaman. 1 “Jika dulu terkenal palai bada lamak rasonyo, maka sekarang palai rinuak lamak rasonyo, ado di Maninjau,” ungkap Rosliana, Ketua Kelompok Rinuak Saraso kepada Haluan di warung jualannya di Bayur Maninjau, Kamis (23/5).

Disebutkannya, sudah hampir 4 tahun dia membuka usaha kuliner palai rinuak khas Maninjau. Walaupun jumlah omset yang ia dapat naik turun, namun Rosliana yang didampingi suaminya tetap tekun dan sabar menunggu para pembeli.

Rosliana juga menjual berbagai macam kuliner khas maninjau lainnya seperti pergedel rinuak, peyek rinuak, pensi, ikan salai nila, salai bada, dan salai rinuak.

Kesemuanya itu dijualnya dalam kondisi siap saji yang bisa dicicipi dan dibawa pulang oleh para pembeli serta para wisatawan yang berkunjung ke sana.

Dijelaskannya, setiap hari dia membutuhkan 5 kilo hingga 15 kilo rinuak untuk membuat berbagai kuliner rinuak yang dijualnya.

Rinuak yang ia butuhkan biasanya selalu diantarkan setiap hari oleh langganannya ke rumahnya,

dengan harga Rp 5 ribu perkilonya.

“Untuk sekarang ini harga rinuak terbilang murah yakni berkisar Rp5-8 ribu perkilonya.

Namun jika harganya sedang mahal, harga rinuak bisa mencapai Rp 70-90 ribu perkilonya,” ungkap Rosliana yang didampingi suaminya Alizar St Mudo.

Untuk 1 kilo rinuak, lanjutnya, dia mendapatkan 30 bungkus palai rinuak yang telah dimasak. Untuk 1 bungkus palai rinuak dijual dengan harga Rp2.000.

“Diantara kuliner yang kita jual ini, palai rinuak yang selalu laris manis. Belum sempai sore hari, palai rinuak yang disajikan telah habis,” ungkap ibu yang ikut serta membuatkan sajian palai rinuak sebanyak 7.777 porsi pada acara para layang di Puncak Lawang beberapa waktu lalu .

Palai rinuak terbuat dari ikan rinuak yang dicampur dengan parutan kelapa berbumbu. Berbagai bumbu adonan yang digunakan seperti bawang merah, bawang putih,dan daun bawang itu, lalu dibungkus dengan daun pisang yang kemudian dibakar ditungku pem-

bakaran dengan api kecil.

Meski palai rinuak yang sering laris manis, namun kuliner lainnya seperti pensi ikan salai juga diminati oleh pembeli terutama para wisatawan yang datang ke Maninjau. Untuk satu harinya, Rosliana bisa menghasilkan uang dari hasil jualannya sebesar Rp 200.000 bahkan lebih, tergantung ramainya pembeli.

Palai rinuak yang merupakan kuliner khas Danau Maninjau memilik ciri khas dan diyakini sulit ditemukan ditempat lain, kerena beberapa makanan tersebut terbuat dari ikan atau karang yang terdapat di dalam Danau Maninjau.

Palai rinuak Maninjau masuk ke dalam daftar rekor Museum Rekor Indonesia (MURI), karena berhasil menyajikan sebanyak 7.777 porsi palai rinuak yang ditampilkan di objek wisata Lawang ParK, Kecamatan Matur Agam beberapa waktu lalu.

Palai rinuak yang telah siap saji dari Maninjau ini juga banyak ditemukan serta banyak juga dijual di pasar pasar tradisional di Sumbar, seperti di Bukittinggi dan Pasar Raya Padang. (h/cw-tot)

Kak Seto ....................... Dari Halaman. 1 hukum harus dihadapi berbeda dengan orang dewasa,” kata Seto di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Kamis (23/5), seusai mengunjungi seorang tahanan KPK untuk keperluan konsultasi.

DM telah dua kali dipanggil KPK untuk dimintai keterangan sebagai saksi dalam kasus dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang kuota impor daging sapi. Seto yang biasa disapa Kak Seto ini menyarankan, KPK memeriksa DM dengan mendatangi kediamannya.

Selain itu, menurut Seto, pemeriksaan DM juga memerlukan mediator atau pihak ketiga, seperti Komisi Perlindungan Anak Indonesia atau Komnas Anak. Dia mengatakan, mediator diperlukan agar pemeriksaan nanti tidak bernuansa kekerasan. “Karena takutnya itu justru melanggar hakhak anak, jadi sebaiknya tidak dengan paksaan,” ungkap Seto.

Seto juga mengatakan, proses hukum KPK bisa berdampak secara psikologis bagi DM. Kata Kak Seto, tidak semua anak, siap untuk berhadapan dengan hukum.

Cari ke sekolah

Sebelumnya, DM sudah dua kali tidak memenuhi panggilan pemeriksaan KPK. Dia rencananya dipanggil sebagai saksi bagi Luthfi Hasan Ishaaq. Diduga, DM memiliki hubungan khusus dengan Luthfi. Tapi terkait pemeriksaan DM, sebelumnya KPK menyatakan bisa memanggil paksa dia jika memang diperlukan dalam penyidikan. Namun keberadaan DM belakangan ini menjadi misteri, walau petugas KPK mencari DM hingga ke sekolahnya yang berada di kawasan Jakarta Timur.

Sri Zaidah, kepala SMK tempat DM mengenyam pendidikan, mengungkapkan, beberapa petugas KPK sempat datang ke sekolahnya untuk mengetahui keberadaan DM, beberapa waktu lalu. Namun, pihak sekolah pun mengaku tidak mengetahui keberadaan DM. Menurut Sri, DM yang duduk di bangku kelas XII SMK tersebut baru usai mengikuti ujian nasional. Oleh sebab itu, remaja yang berdasarkan data sekolah lahir di Bondowoso, 29 Maret 1994, itu tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar lagi di sekolah. DM tinggal menunggu

pengumuman kelulusan ujian sekolah, hari ini, Jumat 24 April 2013.

Ada Skenario Sementara itu Anggota Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Refrizal, menuding mencuatnya sosok DM merupakan skenario dari pihak tertentu. Menurutnya, hal itu dilakukan untuk menyematkan citra buruk di partainya.

Refrizal menyampaikan, ia semakin yakin akan adanya skenario di balik semua hal tersebut, apalagi setelah ada informasi dari media yang menyatakan bahwa DM membantah mengenal Luthfi, terlebih memiliki hubungan khusus.

“Ini sepertinya ada pemesan, dicaricari supaya ada hubungannya (dengan PKS),” kata Refrizal di Gedung DPR, Kamis (23/5).

Saat ditanya mengenai aliran dana dari Luthfi ke rekening DM, anggota Komisi VI DPR ini membantahnya. Dengan tegas, ia menyatakan bahwa uang tersebut dikirim untuk orangtua DM. “Dia (DM) tidak mengenal LHI (Luthfi) dan tidak ada hubungan. Tapi, sepertinya ada pemesan yang menghubung-hubungkan,” ujarnya. (h/dn/kcm)

Masyarakat Manggopoh...... Dari Halaman. 1 tahun beroperasi di Nagari Manggopoh, namun kontribusi dari PT KAMU tidak dirasakan masyarakat. Pada kesempatan tersebut mereka juga melakukan orasi sebelum pihak perwakilan nagari diterima PT KAMU. Saat negosiasi, pihak PT KAMU tetap bertahan dengan menawarkan kontribusi sebesar Rp150 juta per tahun untuk Nagari Manggopoh. Namun tawaran tersebut ditolak karena tidak sesuai dengan luas lahan nagari yang digarap oleh PT KAMU. Masyarakat meminta kontribusi PT KAMU sebesar Rp400 juta per tahun.

Akhirnya, pertemuan antara sekitar 10 orang perwakilan masyarakat Nagari Manggopoh dengan pihak PT KAMU kembali menemui hasil buntu. Bahkan, dialog sempat berlangsung ricuh. Ratusan anak nagari yang sebelumnya diminta menunggu luar tidak sabar. Mereka lalu merangsek masuk ke dalam kantor dimana ninik mamak dan pihak PT KAMU tengah berunding.

Hal tersebut mengakibatkan negosiasi berlangsung panas. Aksi pukul meja sempat mewarnai pertemuan tersebut. Sekitar empat ninik mamak Nagari Manggopoh yang terdiri dari Zul Dt Rangkayo Tuo, Radius Dt Basa, Syarmaidi Dt Rajo Mangkuto, Eri Dt Jaluanso, serta bundo kanduang Nagari Manggopoh Mama Raisa akhirnya bisa meredam emosi anak nagari.

Setelah merasa terdesak, pihak PT KAMU melunak. Sekitar pukul 11.30 WIB, Senior Manager PT KAMU Lihardu Sipayung meminta waktu sekitar 30 menit untuk

menghubungi menajemen di Jakarta. Setelah itu negosiasi kembali dilanjutkan.

Lihardu Sipayung mengaku pimpinan PT KAMU dari Jakarta akan datang besok untuk menyelesaikan tuntutan masyarakat .

Namun, warga Nagari Manggopoh enggan meninggalkan lokasi perkantoran PT KAMU dan tetap akan menduduki lokasi tersebut hingga permintaan mereka dipenuhi.

Salah seorang nini mamak Nagari Manggopoh Zul Dt Rangkayo Tuo kepada Haluan mengatakan, negosiasi semacam ini sudah dilakukan berulang kali. Namun, PT KAMU tidak kunjung menepati janji.

Padahal PT KAMU sudah lama memetik hasil perkebunan sawit yang dikelola di tanah Nagari Manggopoh.

Padahal, pembukaan PT KAMU puluhan tahun lalu dibantu oleh masyarakat. Bahkan, masyarakat merelakan kehilangan Jorong Kajai Pisik untuk ikut dijadikan lahan sawit. Semua itu dilakukan dengan harapan nagari terbantu. Tetapi apa mau dikata, harapan masyarakat tidak pernah terwujud. Kontribusi PT KAMU tidak pernah dirasakan masyarakat Nagari Manggopoh.

Bundo Kanduang Nagari Manggopoh Mama Raisa mengatakan, upaya yang dilakukan oleh masyarakat semata-mata untuk kemajuan nagari. Sebab, nagari mereka kaya, tetapi bertolak belakang dengan kehidupan masyarakat.

Bahkan, hingga kini Nagari Manggopoh tidak memliki kantor.

Masyarakat juga pernah meminta PT KAMU untuk meratakan jalan

yang tidak layak dilalui. Tetapi juga tidak digubris oleh PT KAMU. Ketua Forum Peduli Nagari Manggopoh Yahde Yanuar menyebut, tuntutan kontribusi yang diminta masyarakat Nagari Manggopoh kepada PT KAMU sebesar Rp400 juta per tahun dengan luas tanah masyarakat yang dipakai 800 hektar sangat realistis. Sebab, PT KAMU telah sepakat memberikan kontribusi kepada Nagari Lubuk Basung sebesar Rp200 juta per tahun denga luas lahan 400 hektar.

“Tawaran kontribusi dari PT KAMU sebesar Rp150 juta per tahun tidak bisa diterima. Kami akan menduduki PT KAMU hingga kata sepakat tercapai. Selain itu, kita juga meminta PT KAMU menerima sebagian anak nagari untuk bekerja di PT KAMU,” katanya.

Senior Manager Sumatera I PT KAMU Lihardu Sipayung mengaku PT KAMU telah melayangkan surat secara resmi soal kesediaan memberikan kontribusi sebesar Rp150 juta, tetapi tidak diterima masyarakat. Menurutnya, menajemen PT KAMU di Jakarta meminta penangguhan hingga Jumat besok untuk memberikan jawaban.

Kapolres Agam AKBP Asep Ruswanda mengaku menyiapkan satu pleton anggota Polres Agam untuk mengatisipasi hal yang tidak dinginkan. Selain itu Polres Agam juga dibantu anggota Dalmas, dan Brimob Polda Sumbar. Asep Ruswanda meminta tidak ada masyarakat yang melakukan aksi anarkis hingga kata sepakat dengan PT KAMU tercapai. (h/yat)

“Kekalahan dari Chelsea sangat memotivasiku,” ucap Schweinsteiger kepadaThe Sun. Bayern menunjukkan performa luar biasa di musim ini. Di kompetisi domestik,Die Roten jadi juara Bundesliga dengan keunggulan 25 poin dari Dortmund yang ada di posisi dua serta menembus final Piala Jerman.

Di Liga Champions, Bayern juga menunjukkan superioritasnya.

Mereka lolos ke final usai mengalahkan Barcelona dengan agregat 7-0. Fakta-fakta itu kemudian membuat Schweinsteiger optimistis dengan kans timnya.

“Jika Anda membandingkannya dengan dua final yang lalu (melawan Chelsea dan Inter Milan), semua pemain ada dan bisa dimainkan,” sambung pemain internasional Jerman itu.

“Kami punya skuat yang lebih baik daripada musim lalu dan Anda bisa melihat itu. Kami tidak pernah punya musim seperti ini di Bundesliga. Cara kami bermain di tiga kompetisi (termasuk Piala Jerman) sejauh ini membuktikannya,” katanya.

Kans Munich makin terbuka menyusul absennya Mario Goetze.

Ini akan menjadi kerugian besar untuk Borussia Dortmund dan dinilai Schweinsteiger kalau kekuatan Die Borussen berkurang tanpa bintang mudanya itu.

Gelandang serang berusia 20 tahun itu mengalami cedera otot

yang didapat saat memperkuat timnya menghadapi Real Madrid di leg kedua babak semifinal kompetisi yang sama.

Ketiadaan Goetze menjadi pukulan telak buat Dortmund mengingat dia adalah salah satu kekuatan utama tim Kuning-Hitam tersebut dalam beberapa musim terakhir. Di 2012/2013 saja dia mencetak 16 gol dari 44 pertandingan di semua kompetisi.

Di sisi yang berbeda, cedera Goetze jadi kabar menggembirakan buat Bayern. Schweinsteiger yakin kekuatan Dortmund mengalami penurunan saat kedua tim berhadapan di Wembley akhir pekan ini.

Bayern Munich menjadi unggulan di laga final Liga Champions melawan Borussia Dortmund akhir pekan ini. Setidaknya hal itu tampak dari tiga bursa taruhan online di Eropa.

Dari pantauan detikSport petaruh di tiga rumah judi ternama, William Hill, Bwin, serta Ladbrokes, kompak memilih Die Roten bakal menjadi pememenang pertandingan.

Jika menilik catatan statistik pertemuan Bayern dengan Dortmund musim ini, hal itu merupakan satu pilihan yang logis. Tim besutan Juergen Klopp itu belum pernah sekalipun menang dalam empat perjumpaan dengan FC Hollywood.

Rinciannya, Dortmund memetik masing-masing dua kali hasil seri

dan kekalahan.

Sementara itu, tukang racik Dortmund, Juergen Klopp memastikan tak akan mengubah taktik pertandingan menyusul kegagalan meraih kemenangan di empat pertemuan terakhir dengan Munich Dortmund dan Bayern akan saling berhadapan di laga puncak Liga Champions akhir pekan ini.

Pertandingan yang akan digelar di Stadion Wembley tersebut merupakan pertemuan kelima di musim ini.

Dalam empat laga sebelumnya, Bayern berhasil meraih dua kali kemenangan dan dua kali berakhir imbang. Mereka menang di Piala Super Jerman dengan skor 2-1 dan di perempat final Piala Jerman dengan skor 1-0.

Catatan ini menjadi latar belakang yang kurang apik untuk Die Borussenmenghadapi pertandingan final nanti. Banyak pihak menilai Klopp perlu melakukan beberapa perubahan demi menghindari rekor gagal menang tersebut berlanjut.

Tapi Klopp menolak penilaian tersebut. Pelatih 45 tahun itu menyatakan tak perlu mengubah gaya, meskipun yang dihadapi kini adalah final.

“Kami tidak pernah beradaptasi pada lawan kami, begitu juga Bayern. Jadi kenapa kami harus melakukannya sekarang? Hanya karena ini final?” ujar Klopp di situs resmi UEFA. (h/net/mat)

Ratusan Warga ................ Dari Halaman. 1 Nur dan Mardatillah dibakar di kantor KPU sebagai simbol ketidakpercayaan warga dengan penguasa.

“Kedatangan kami hanyalah untuk menyampaikan tuntutan agar hasil pleno KPU dibatalkan. Karena kami yakin ada permainan antara KPU dengan pasangan yang menjadi pemenang,” kata warga saat berunjuk rasa.

Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh ratusan warga tersebut nyaris berujung pada bentrok fisik antara warga dengan aparat kepolisian.

Warga meminta Ketua KPU Sawahlunto Mardhatillah untuk segera keluar menemui warga dan menjelaskan secara terbuka mengenai proses pelaksanaan pilkada periode 2013-2018 yang disinyalir penuh dengan intrik dan kecurangan.

Namun tuntutan warga ini tidak membuahkan hasil. Ketua KPU sawahlunto Mardhatillah dan anggota KPU dari Divisi Teknis dan Perencanaan Vira Hericel sama sekali tak tampak di kantor KPU Sawahlunto. “Ketua KPU Sawahlunto tak punya nyali,” kata warga ketika mengetahui ketua KPU tidak berada di tempat.

Kordinator aksi Irdham Hos dengan tegas mengatakan bahwa seluruh tahapan pilkada yang dilakukan oleh KPU sarat dengan kepentingan. Ada indikasi KPU berpihak pada salah sat pasangan calon.

Ditambah lagi dengan dugaan kecurangan yang dilakukan KPU yang sangat sistematis untuk meme-

nangkan salah satu pasangan calon.

Selain itu, isu umum yang berkembang saat ini mengenai adanya janji dari kepala daerah yakni Amran Nur untuk memberikan bonus berupa satu unit mobil Avanza untuk setiap anggota KPU juga menjadi sandungan bagi terlaksananya pilkada yang jujur dan adil.

“Kami masyarakat Sawahlunto sangat terluka oleh KPU yang mengabaikan konstitusi sehingga merugikan masyarakat Sawahlunto,” kata Irdham.

Tidak hanya itu, indikasi kecurangan yang dilakukan oleh KPU juga terlihat pada saat pendistribusian kartu pemilih yang tebang pilih. Akibatnya, tidak semua pemilih terdaftar di DPT medapatkan haknya. Kemudian pencetakan surat suara tidak hanya dilakukan disatu tempat, namun juga dilakukan dipercetakan Filzan di Muaro Kalaban, Sawahlunto. Ini dibuktikan dengan surat suara yang tidak satu ukuran.

Selain itu, surat suara yang dicetak di Jakarta juga pengirimannya dari BIM ke Sawahlunto tanpa adanya pengawalan ketat dari pihak berwajib. Walikota Amran Nur juga terlihat berpihak kepada pasangan Alis. Ini dibuktikan dengan keberadaan Amran Nur menjadi Jurkam Alis.

“Kami menolak keputusan pleno KPU Sawahlunto pada tanggal 21 Mai 2013 yang menetapkan pasangan Alis sebagai wako dan wawako

terpilih. Dan kami mendesak Mahkamah Konstitusi untuk membatalkan keputusan KPU Sawahlunto dan memerintahkan dilakukannya pilkada ulang,” sebut Irdham.

Menanggapi hal ini, anggota Divisi Sosialisasi dan Humas KPU Sawahlunto Afitriati mengatakan bahwa hingga saat ini ia mengaku tidak pernah mendengar adanya perjanjian antara KPU dengan walikota untuk mendapatkan bonus dimaksud.

Mengenai adanya isu dilakukannya pencetakan surat suara di percetakan Sawahlunto ini, ia menjelaskan bahwa yang dilakukan di percetakan Filzan, di Muaro Kalaban hanya berupa desain bentuk surat suara yang akan dikirim ke percetakan Jakarta saja.

Soal tuntutan masyarakat untuk dilakukan pilkada ulang, ia hanya mengatakan bahwa yang berhak membatalkan hasil rapat pleno KPU tersebut hanyalah Mahkamah Konstitusi (MK). “Kita tunggu saja hasil putusan MK,” sebutnya.

Tidak puas dengan jawaban tiga anggota KPU yakni Afitriati, Afdal dan M. Ilyas kepada perwakilan pengunjuk rasa di ruang ketua KPU Sawahlunto ini, warga kemudian meminta Kapolres Sawahlunto AKBP. M. Syafrial, SH. Sik untuk mengamankan kotak suara ke Polres dengan pengawalan polisi.

“Kami tidak percaya dengan KPU. Pindahkan kotak suara yang ada ke Polres,” ungkap salah seorang pengunjuk rasa. (h/hel)

Nasib Pencari ................. Dari Halaman. 1 Ia telah ditinggal mati suminya empat tahun silam akibat kecelakaan di jalan raya. Empat tahun sudah ia melakoni hidup sebagai pencari kayu bakar. Selama itu pula ia harus menanggung beban yang seharusnya tidak ia pikul. Ia tertatih-tatih, sempoyongan demi bisa menyambung hidup.

Piak Adang tinggal di sebuah gubuk sempit berukuran 2 x 3 meter yang nyaris rubuh dimakan usia.

Besar keinginannya untuk memperbaiki tempat istirahatnya itu.

Namun apa daya, kemiskinan yang melilit dipenghujung usianya itu, menyebabkan Piak Adang belum juga bisa mewujudkan keinginannya tersebut. Ia seolah olah pasrah menerima keadaan.

Tempat tinggal Piak Adang kondisinya memiriskan. Dilihat dari depan bangunan itu telah miring ke samping kiri, namun tidak ada penahan. Gubuk itupun tampak sudah lapuk dengan kualitas papan yang buruk pula.

Lantas ditengok ke dalam, semakin jelas betapa “rumah” itu sangat tidak layak untuk dihuni.

Gubuk itu terbagi atas dua ruangan.

Pertama ruang tamu yang juga sekaligus merupakan “kamar” tidur bagi Piak Adang berukuran 2 x 2 meter. Di ruang tamu itu Piak Adang meletakkan sebuah tempat tidur. Bila tamu berkunjung, biasanya Piak Adang mempersilahkan tamunya duduk di atas dipan yang telah reot itu. Tidak ada kursi dan meja di ruangan itu.

Lantai ruang tamu yang sekaligus kamar tidur bagi Piak Adang itu adalah tanah. Tidak ada pula alas untuk sekedar menutupi lantai.

Kondisi ini tentu sangat berdampak buruk bagi Piak Adang. Setidaknya dengan kondisi lantai seperti itu, kebersihan dalam ruangan tidak bisa maksimal.

Lalu melihat ke dinding kamar, tampak tiang-tiang yang menyangga

bagian atas rumah tidak sesuai dengan standar sebuah bangunan untuk tegak. Tiang-tiang yang terdiri dari kayu bulat seukuran tangan orang dewasa dipasang tidak teratur. “Yang penting gubuk bisa tegak dan papan dapat terpasang,” kata Piak Adang menjelaskan.

Pada tiang-tiang itulah terpasang papan tanpa susunan rapi. Papan dinding dipasang mengikuti posisi tiang rumah. Ada yang memanjang dan ada pula yang membelintang.

Dan pasangannya jarang pula. Untuk mengurangi tempias dan terpaan angin, Piak Adang memasang selembar baliho bekas.

Lalu bagian kedua dari bangunan itu adalah dapur berukuran 2 x 1 meter. Ruangan itu hanya dibatasi oleh dinding dengan papan yang jarang. Tungku di letakkannya di atas tanah. Di ruangan dapur itu tidak ada peralatan selain periuk, kuali, sendok besar dan beberapa piring dan gelas. Di sanalah Piak Adang melakukan aktivitas masak memasak untuk kebutuhannya.

Gubuk Piak Adang beratapkan seng dan rumbia. Atap seng terpasang pada bagian ruang tamu.

Sementara atap rumbia pada bagian dapur. Kedua bagian atap tadi kondisinya sama-sama tidak bagus. Terutama atap rumbia yang sudah mengalami bocor yang sangat bersar. “Saya belum bisa menggantinya,” kata Piak Adang yang berpenghasilan rata-rata sekitar Rp7.500 per hari dari usaha mencari kayu bakar itu.

Piak Adang menyebutkan, gubuknya itu dibangun di atas pondasi yang berukuran lebih besar dari gubuk. “Pondasi saya bangun dengan menggunakan uang duka almarhum suami,” kata Piak Adang.

Berharap program rehab rumah Meski ia tidak memiliki harapan lagi dari penghasilannya untuk membangun rumah yang lebih baik, >> Editor : Ismet Fanany MD, Syamsu Rizal

namun Piak Adang berharap bantuan bedah rumah dari BAZDA Pessel. “Kabarnya ada bantuan bedah rumah untuk keluarga miskin. Saya berharap pengelola juga memperhatikan gubuk saya ini,” katanya penuh harap.

Terkait dengan program bedah rumah, Kepala Bidang Pendayagunaan BAZDA Pessel H Kamaruddin menyebutkan, BAZDA rata-rata setiap bulan membantu sekitar 15 rumah tidak layak huni untuk dibedah. “Syaratnya, pemerintah nagari atau yang bersangkutan mengajukan proposal permohonan bedah rumah dan BAZDA akan melakukan verifikasi terhadap permohonan itu,” katanya.

Disebutkannya, kepada yang bersangkutan di persilahkan untuk mengajukan permohonan. “Maka kami akan memproses secepatnya.

Sesuai dengan aturan di Badan Amil Zakat Daerah, setiap rumah yang akan dibedah atau dibantu pembangunannya, BAZDA hanya menyediakan uang tunai sebesar Rp15 juta.

Dan penyalurannya dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama sebesar Rp5 juta. Dari uang itu, melalui pemerintah nagari melakukan fasilitasi penyelenggaraan pembangunan dan pelaporan,” katanya.

Setelah laporan pertama itu selesai, maka yang bersangkutan melalui pemerintah nagari dapat melanjutkan pengajuan dana tahap ke II sebesar Rp5 juta. “Setelah itu, BAZDA akan mencairkan dana tahap II. Dan proses penyelenggaraan dan penggunaan dana tetap sama dengan tahap satu,” katanya.

Ketika dana tahap II telah terealisasi, maka dilanjutkan dengan pengajuan dana tahap ke III dengan melampirkan laporan penggunaan dana tahap II. Lalu BAZDA akan mencairkan dana tahap III Rp5 juta hingga pekerjaan selesai dan laporan penggunaan dana disampaikan ke BAZDA. *** >> Penata Halaman : David Fernanda

8

JUMA T,T, 24 JUMAT JUMA JUMAT 24MEI MEI2013 2013MM 14 14RAJAB RAJAB1434 1434HH

ALI YUSUF PIMPIN SIDANG PARIPURNA

Pemilu Golkar PAW-kan Kader ‘Loncat Pagar’ BATUSANGKAR, HALUAN — DPD II Partai Golkar Kabupaten Tanah Datar segera mengeksekusi Penggantian Antar Waktu (PAW) dua orang kadernya di DPRD setempat yang diketahui “loncat pagar” dan mencalonkan diri pada Pemilu 2014 dengan partai lain. Kader yang loncat pagar itu masing masing Z. Dt. Putih dari Kecamatan Sungayang dan Elizar Ucok dari Lintau. Keduanya pindah ke Partai Hanura lantaran tidak diusulkan lagi oleh Partai Golkar menjadi caleg pada Pemilu 2014 mendatang.

Ketua DPD II Partai Golkar Tanah Datar Zuldafri Darma didampingi Sekretaris DPD Anton Yondra menjawab Haluan kemarin mengatakan, DPD II Partai Golkar Tanah Datar akan segera mengajukan PAW kedua mantan anggotanya itu untuk diganti dengan kader lainnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Kita sudah menyampaikan PAW kedua mantan kader yang masih berada di Fraksi Partai Golkar di DPRD Tanah Datar ke DPD I Partai Golkar Sumbar.

Kita berharap segera diproses,” kata Zuldafri Darma yang juga ketua DPRD Tanah Datar menyebutkan.

Ketua DPRD Tanah Datar Zuldafri Darma juga mengatakan, PAW ini berkemungkinan akan sejalan dengan PAW dua anggota legislatif dari partai lain masing-masing Kadiman. Dt Simarajo Nan Kayo dan Sasmita Safnur. Keduanya berasal dari PBR. “Kadiman pindah ke PPP dan Sasmita Safnur ke Partai Demokrat,” ujar Zuldafri Darma menyebutkan. Dengan demikian akan ada 4 anggota DPRD Tanah Datar yang segera diproses PAW-nya. (h/one)

Anggota Dewan Terkejut Polemik hasil Pilkada Sawahlunto menjalar ke Gedung DPRD setempat. Anggota dewan mempertanyakan kedatangan Ali Yusuf sebagai pemenang Pilkada, hadir pada sidang paripurna, kemarin.

ATRIBUT CALON — Baliho dan poster caleg dan cawako makin menjamur di Kota Padang. Sebagian terpasang tertib di media reklame dan sebagian lagi tak tertib, karena menempelkan di tiang lampu jalan, tiang listrik dan pohon pelindung. AMIR

Atribut Cawako Marak, Panwaslu Tak Berdaya PADANG, HALUAN — Makin maraknya alat peraga sosialisasi calon walikota (cawako), maupun calon legislatif (Caleg) belum bisa ditindak. Pasalnya, Pemko Padang dan Panwaslu berdalih penindakan akan dilakukan setelah penetapan calon-calon tersebut oleh KPU.

Padahal, Surat Edaran Walikota Nomor 210. III. 445./ II Kesbang/ 2013 mengenai, tempat yang boleh dan tidak diperbolehkan untuk pemasangan atribut Parpol dan Cawako/Cawawako untuk Pileg dan Pilkada sudah disosialisasikan. Namun justru makin marak pemasangan

spanduk dan poster yang tidak taat aturan.

Menurut Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Erison kepada Haluan Kamis (23/5), seharusnya dengan Surat Edaran Walikota terkait tempat-tempat yang dilarang untuk memasang atribut Cawako dan Parpol sebenar-

nya sudah bisa ditindak.

Karena, maraknya atribut tersebut sudah tidak taat aturan dan merusak estetika kota. Misalnya, mereka yang memasang atribut di pohon pelindung kota, batas jalan, hingga tiang listrik.

Ia berharap, agar Pemko dalam hal ini segera menindaklanjuti. Jika mereka (Pemko dan Panwaslu) tidak bisa bertindak, karena harus menunggu masa kampanye atau penetapan calon maka dalam hal ini Pemko bisa bertindak karena hal ini sudah melanggar perda No.11 tahun 2005 tentang ketertiban umum dan ketentraman masyarakat.

Dalam Perda tersebut yakni, Bab IV, mengenai tertib kebersihan dan keindahan

lingkungan pasal 6 butir 5.

Dalam pasal tersebut, dibunyikan bahwa setiap orang atau badan dilarang mencoret-coret, menempelkan, menulis, mengotori dinding-dinding tembok bangunan pemerintah, rumah ibadah, pohon pelindung dan atau fasilitas umum termasuk tiang listrik/telpon atau fasilitas lainnya kecuali atas izin walikota atau pejabat yang berwenang.

Dalam hal ini, ada sanksi tindak pidana ringan (Tipiring) jika melanggarnya. “Sudah ada Perda yang mengatur, yaa Pemko harus laksanakan itu.

Selanjutnya, kepada calon yang akan mensosialisasikan diri baik jelang Pilkada maupun Pileg untuk segera mencabut dan memoperbaiki,” katanya. (h/ade)

SAWAHLUNTO, HALUAN — Pasca ditetapkan sebagai walikota terpilih melalui pleno hasil rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sawahlunto, Ali Yusuf kembali menduduki jabatan Ketua DPRD Sawahlunto.

Berbekal surat Pemerintah Provinsi Sumbar, terkait usulan proses pergantian antar waktu (PAW) yang belum memenuhi persyaratan, dan ditandatangani Sekretaris Daerah Sumatera Barat, Ali Asmar, Ali Yusuf tetap bisa melenggang menjadi pimpinan 20 wakil rakyat.

Dalam surat bertanggal 17 Mei 2013 itu, diterangkan usulan pergantian antar waktu (PAW), Ali Yusuf yang akan digantikan Yunimar, belum bisa dilaksanakan. Hal itu disebabkan, belum ada keputusan dari DPP Partai Golkar, yang menyatakan Ali Yusuf diberhentikan sebagai anggota Partai Golkar.

Karena itu pula, Kehadiran Ali Yusuf, walikota terpilih versi KPU Sawahlunto dipertanyakan oleh anggota DPRD Sawahlunto lainnya.

“Kami cukup heran, dalam undangan ditandatangani oleh Ketua DPRD sementara, yaitu Hasjhonny. Tetapi mengapa saudara Ali Yusuf yang memimpin sidang ini?,” ujar Bakri anggota DPRD dari Fraksi Golkar mempertanyakan status Ali Yusuf yang duduk di kursi pimpinan untuk memimpin sidang.

Pertanyaan ini dijawab dengan santai oleh Ali Yusuf.

Ia mengatakan bahwa statusnya sekarang adalah kembali menjadi pimpinan DPRD sesuai dengan surat edaran menteri, dimana pasca-di-

>> Editor : Rakhmatul Akbar

tetapkan sebagai walikotawakil walikota terpilih dalam rapat pleno KPU, ia menjabat kembali sebagai ketua DPRD. “Surat pengunduran diri saat akan mencalonkan menjadi Walikota itu adalah bersifat sementara. Dan setelah ditetapkan sebagai walikota dan wakil walikota terpilih pada rapat pleno KPU, maka kami menjabat kembali. Begitu juga dengan saudara Ismed dan Eneldi, mereka juga kembali menjadi wakil ketua DPRD,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Ali Yusuf juga menegaskan bahwa usulan pemberhentiannya dari keanggotaan partai Golkar oleh DPD Golkar Sawahlunto di tolak oleh Gubernur.

“Sampai saat ini, DPP Golkar tidak mengeluarkan surat pemberhentian saya sebagai kader Golkar, sehingga saya masih menjadi Ketua Pengurus Harian Golkar Sawahlunto,” imbuhnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Bulan Bintang (PBB) Kota Sawahlunto, Alkautsar Akbar mengatakan bahwa hal itu sudah salah kaprah. “Apa yang terjadi di Sawahlunto ini sudah nggak jelas dan salah kaprah. Ini tatanan pemerintahan “Siguaragay” yang amburadul demi kepentingan penguasa dan salahsatu golongan atau kelompok tertentu,” tandasnya.

Sementara itu, KPU Sawahlunto mengenai status Ali Yusuf pasca dinyatakan sebagai pemenang pilkada adalah resmi sebagai walikota terpilih dan bukan lagi ketua DPRD Sawahlunto. (h/dil/hel)

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

9

PERTANYAKAN KEPASTIAN PEMBANGUNAN INPRES II DAN III

Puluhan Pedagang Datangi Gedung Dewan PADANG, HALUAN — Puluhan pedagang Pasar Raya Padang mendatangi gedung DPRD Kota Padang, Kamis (23/5) kemarin.

Mereka mempertanyakan kepastian dana pembangunan Pasar Inpres II dan III. Seperti diberitakan media ini beberapa waktu lalu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah memberikan sinyal positif untuk pengalihan sebagian dana pembangunan infrastruktur evakuasi bencana guna pembangunan pasar.

Masril, perwakilan pedagang Pasar Inpres mengatakan, dari pengakuan Walikota Padang Fauzi Bahar bahwa upayanya melobi dan meyakinkan BNPB membuahkan hasil untuk mengalihkan Rp71 miliar dana dari total Rp92 miliar untuk pembangunan Pasar Inpres II dan III. “Kami bersyukur jika memang sudah ada dana untuk melanjutkan pembangunan Pasar Inpres II dan III. Tapi kami tidak bisa percaya begitu saja. Apa yang bisa kami pegang kalau memang dana itu ada,” ujarnya mempertanyakan.

Menurutnya, selama ini sudah sering dikatakan bahwa dana pembangunan Pasar Inpres itu sudah ada, tapi nyatanya nihil. Hal ini menyebabkan masyarakat di pasar tidak mudah mempercayainya dengan hanya sekedar omongan saja.

“Masyarakat pasar sudah pesimis dengan janji walikota.

Kami minta DPRD bisa meyakinkan masyarakat di pasar.

Berikan kami sebuah pegangan yang bisa kami per-

cayai,” katanya yang didampingi kuasa hukum pedagang, Suharyati dari PBHI Sumbar.

Sebab harapan mereka sangat besar untuk kelanjutan pembangunan pasar. Karena jika pembangunan dilanjutkan, maka mereka tidak akan menghuni kios penampungan sampai tiga kali Ramadhan.

“Kalau memang ada, mudah-mudahan hanya satu Ramadhan ini saja kami di kios penampungan. Ramadhan tahun depan kita sudah menempati pasar baru,” katanya.

Pembangunan Fase VII Sementara itu Arma Zirin, Koordinator Pedagang Fase VII meminta agar rehabilitasi Fase VII dianggarkan di APBD Padang. Selama ini tidak ada kepastian rehabilitasi. Bahkan investor yang katanya akan membangun Fase VII itu hingga kini tak ada kejelasannya.

“Kami merasa diintimidasi dengan kabar yang mengatakan akan melakukan rehab Fase VII. Lalu toko harus dikosongkan seluruhnya.

Kami minta kepastian dari DPRD,” katanya.

Ia menyatakan, saat ini kebanyakan pedagang hanya ingin mempertahankan hakhak mereka saja. Sebab saat ini jumlah pembeli yang datang sangat sedikit. Selain itu dengan kondisi tak menentu, pedagang pun ragu

menambah stok barang.

“Kami hanya mempertahankan hak supaya jangan dihilangkan semena-mena seperti masuknya investor untuk merehab Fase VII,” katanya. Selain itu, kini juga beredar info yang cukup meresahkan pedagang seperti tutup toko masal, lampu dimatikan yang akan dilakukan menjelang puasa nanti. ”Isu-isu tak jelas ini membuat pedagang resah. Hari mau puasa, ada isu seperti itu. Pedagang pun takut menambah barang,” katanya.

Menyikapi aspirasi para pedagang, Ketua Komisi II DPRD Kota Padang Arnedi Yarmen menyatakan, soal dana pembangunan Pasar Inpres II dan III memang pernah dikatakan walikota bisa dialihkan dari dana pembangunan infrastruktur.

“Tapi kami akan minta lagi kepastian dan jaminan dari walikota yang bisa meya-

kinkan pedagang. Kami juga tahu, bhawa pedagang sudah kenyang dengan janji-janji.

Kami akan segera komunikasikan dengan walikota,” katanya.

Sementara rehab Fase VII, katanya, bahwa DPRD sudah bertemu dengan Dinas Pasar, dan meminta rancangan yang pasti soal itu. Namun hingga kini apa yang diminta DPRD belum direalisasikan.

Untuk memasukkan dana rehab Fase VII di APBD, sangat memungkinkan dan saat ini merupakan waktu yang tepat untuk mengusulkan, karena pembahasan APBD perubahan akan dilakukan.

“Bagi saya ini ide yang cukup menarik. Tapi nanti akan kami bicarakan dulu dengan internal komisi dan badan anggaran nantinya.

Kalau memang memungkinkan kenapa tidak,” katanya. (h/ade)

RUMAH APUNG — Sejulah anak-anak asik bermain di rumah terapung di Danau Cimpago, Kota Padang, Kamis (23/5).

Rumah terapung tersebut merupakan alat transportasi masyarakat sekitar danau saat akan berjualan di Pantai Padang. AMIR

DIWARNAI PENOLAKAN PENGHUNI

Al Anhar Pimpin UPTD Rusunawa PADANG, HALUAN— Sejumlah penghuni Rusunawa Purus berkoar-koar menolak penggantian Kepala UPTD Rusunawa Purus, Kamis (23/ 5). Aksi itu dilakukan ketika Kepala UPTD yang baru Al Anhar tengah mengucapkan sumpah jabatannya.

Mereka ingin mempertahankan Kepala UPTD yang lama Adlinsyah, dengan alasan Adlinsyah tidak bersalah.

Salah seorang penghuni Rusunawa Purus, Linda (42) mengatakan, Adlinsyah tidak bisa diganti begitu saja de-

ngan pertimbangan perjuangannya mengelola Rusunawa sejak awal sampai saat ini.

Sementara Edy (45), penghuni Rusunawa Blok A juga menyampaikan hal senada. Ia menjelaskan, penggantian jabatan memang hak pemerintah daerah. Tetapi pemerintah mestinya mempertimbangkan aspirasi warga.

“Warga di sini sudah cocok dengan pemimpin yang lama,” ungkapnya.

Sebagai bentuk penolakan, mereka menempeli dinding dan pintu Kantor UPTD Rusu-

nawa dengan poster berisi kata-kata penolakan terhadap penggantian Adlinsyah.

Sementara itu, Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Perumahan, Dian Fakhri menyampaikan, penggantian pimpinan di sebuah instansi pemerintahan adalah suatu hal yang biasa.

“Penggantian ini dilakukan karena keahlian Adlinsyah adalah pada teknik sipil, bukan pada pengelolaan.

Sementara yang dibutuhkan untuk Rusunawa saat ini adalah keahlian pengelolaan.

Maka, untuk pengelolaan Rusunawa ini, lebih tepat diberikan kepada Al Anhar yang berlatar belakang Sarjana Hukum Islam,” ujar Dian Fakhri kepada para wartawan selepas acara pelantikan Kepala UPTD Rusunawa Purus.

Dijelaskannya, keahlian Adlinsyah sebagai Sarjana Teknik Sipil lebih baik dimanfaatkan untuk pembangunanpembangunan yang sedang dilaksanakan di Kota Padang.

Sementara Al Anhar selaku Kepala UPTD Rusunawa

Purus yang baru, berjanji akan memperbaharui data kelayakan penghuni Rusunawa dan mengorganisir permasalahan yang ada di sana. Al Anhar mengaku tidak risih dengan penolakan warga tersebut.

“Sebagai aparatur pemerintah, seyogyanya saya harus siap ditempatkan di mana pun dan bagaimana pun keadaannya,” jelas Al Anhar yang sebelumnya menjabat Kasi Pemberdayaan Masyarakat, Kelurahan Sawahan Timur. (h/mg-dib)

>> Editor : Devi Diany

Penata Halaman: Syamsul Hidayat

10 PA D A N G LINGKAR SMK 5 Terima Bantuan Pemecah Batu Beton PADANG, HALUAN — Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah menyerahkan bantuan empat unit mesin pemecah batu beton untuk SMK Negeri 5 Padang, Kamis (23/5). Bantuan tersebut nantinya dapat dimanfaatkan siswa untuk meningkatkan Kompetensi Teknik Kontriksi Batu dan Beton. Menurut Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah didampingi Bepala BPBD dan Pemadam Kebakaran Kota Padang Budhi Erwanto mengatakan, alat pemecah batu beton itu hendaknya dapat dimanfaatkan siswa dengan baik. Karena alat tersebut sangat praktis digunakan dan ramah lingkungan.

“SMK 5 merupakan satu-satunya sekolah yang mendapatkan bantuan mesin pemecah batu di Kota Padang. Kami berharap, seluruh siswa untuk dapat merawat dan menjaga mesin ini sebaik mungkin dan dapat untuk meningkatan proses pembelajaran yang berkualitas setelah lulusan nanti,” katanya. Diharapkan ke depan, tamatan SMK dapat diterima di dunia usaha dan dunia industri. Karena mereka yang akan memakai tenaga kerja tingkat menengah yang profesional di bidangnya dan bisa mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan tak lupa iman dan taqwa,” ujar Mahyeldi.

Selanjutnya, siswa kelas tiga hendaknya diberikan tugas akhir untuk membuat rancangan bisnis planning. Gunanya agar mereka yang telah menyelesaikan pendidikannya dapat membuka lapangan pekerjaan secara bersama-sama sesuai jurusannya. (h/cw-lex)

Naker Asing Akan Dikenakan Retribusi PADANG, HALUAN — Sejumlah SKPD di lingkungan Pemprov Sumbar telah mengajukan usulan peraturan daerah (Perda) yang bakal direalisasikan tahun 2014 mendatang. Targetnya akan dihasilkan 21 peraturan daerah (Perda).

Jumlah itu meningkat dibanding tahun ini hanya 13 Perda. Diantaranya yang mendesak adalah Ranperda tentang Retribusi Pengendalian Lalu Lintas dan Retribusi Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Asing. Ranperda tersebut diusulkan DPKD Sumbar. Kemudian Ranperda tentang Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam yang diusulkan Badan Arsip.

“Perda Retribusi Tenaga Kerja Asing ini perlu dibuat mengingat sudah ada PP yang lebih tinggi mengaturnya. Sedangkan Perda tentang Salin Rekam Karya Cipta akan mewajibkan setiap orang untuk menyerahkan setiap karya ciptanya seperti kaset ke badan tersebut. Ini sebagai bukti bagi masyarakat, jika terjadi penyimpangan yang berkaitan dengan orang banyak,” kata Kepala Biro Hukum, Yulitar usai pembukaan Rapat Koordinasi Program Legislasi Daerah di Lingkungan Pemprov Sumbar Kamis (23/5), di Padang.

Disebutkannya, masih banyak usulan ranperda lain dari SKPD lainnya. Usulan tersebut itu nanti akan dibahas dan menjadi program legislasi provinsi. Selanjutnya nanti akan disampaikan ke DPRD. Sebab mereka juga punya program legislasi daerah dan digabung dengan usulan SKPD. Dari 45 SKPD di lingkungan Pemprov Sumbar, sebagian SKPD sudah menyampaikan usulannya. (h/vie)

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

Enam Tersangka Curanmor Dibekuk PADANG, HALUAN — Komplotan pencurian sepeda motor (curanmor) dibekuk Tim Reskrim Polsek Pauh di beberapa lokasi di Kota Padang, Kamis (23/5). Dari 6 tersangka ini, petugas mengamankan 4 unit motor, dan tiga buah kunci letter T.

KOMPLOTAN CURANMOR — Enam komplotan curanmor antarprovinsi bersama empat unit barang bukti telah diamankan di Mapolsek Pauh, Kamis (23/5). NASRIZAL

YULTEKNIL TINJAU P3A KOTO LALANG

Lakukan Tanam Padi Serentak PADANG, HALUAN — Air bagi petani merupakan nyawa untuk kelangsungan pengolahan sawah. Ketika aliran air mengalami kemacetan maka hasil pertanian tidak akan sempurna.

Hal itu dikatakan Ketua DPRD Sumbar Yulteknil, ketika meninjau Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Kelurahan Koto Lalang, Kecamatan Lubuk Kilangan, kemarin (23/5).

Yulteknil mengatakan, air yang digunakan harus berkualitas dan terkelola dengan baik. Ketika air

tercemar oleh limbah industri maka kualitas air akan menurun sehingga hasil pertanian maksimal.

“Pertanian juga butuh ilmu untuk pengelolaannya. Cara meningkatkan pertanian juga harus menggunakan teknologi. Teknologi ini tidak hanya berbentuk mesin, teknologi pertanian bisa mencakup pengetahuan masyarakat mengenai pengolahan lahan sehingga petani bisa makmur,” terang Yulteknil.

Ditambahkannya, P3A yang ada di Koto Lalang Kecamatan Lubuk Kilangan

KETUA DPRD Sumbar, Yultekhnil memberikan sambutan saat pembukaan Penilaian P3A Koto Lalang Kecamatan, Lubuk Kilangan. ENI

merupakan salah satu kelompok tani yang berprestasi di Kota Padang. Hal ini tidak hanya omongan belaka. Ketika ditinjau ke lapangan, terlihat kekompakan petani dalam mengelola lahan, dengan cara menanam padi secara serentak.

Karena, kata Yulteknil lahan pertanian di Kota Padang masih tercatat sebanyak 6 ribu hektar. Jika dikelola dengan baik, bukan tidak mungkin Kota Padang akan mengekspor beras ke daerah lain.

“Kelompok petani P3A Koto Lalang ini bisa dijadikan contoh oleh para petani di Kota Padang. Hal ini tidak omong kosong belaka, bisa kita lihat cara menanam padi para petani secara serentak. Ketika menanam padi secara serentak, hama dan tikus tidak menyerang satu petani saja,”ungkap Yulteknil.

Yulteknil menambahkan, walaupun P3A Koto Lalang pada tahun 2011 silam mendapat juara pertama. Namun P3A Koto Lalang tetap kompak, tidak hanya mengharapkan uluran tangan pemerintah. Hal ini dibuktikan dengan pengelolaan keuangan secara rinci yang didapat dari anggota P3A Koto Lalang.

“Saya sebagai wakil rayat juga berpesan kepada P3A Koto Lalang, jangan pernah puas dengan prestasi yang pernah diraih,” tutup Yulteknil. (h/cw-oos)

SIAP LAHIRKAN ULAMA BARU

Andre Jabat Ketua Pembina Tarbiyah PADANG, HALUAN — Persatuan Tarbiyah Islamiyah Kota Padang menggelar silaturahmi antarpengurus dan pembina untuk meningkatkan ukhuwah

kemarin malam. Dalam pertemuan itu, juga terlihat Ketua Pembina Persatuan Tarbiyah, Andre Rosiade yang juga kandidat Walikota Padang. Selain Tarbiyah

ANDRE bersilaturahim dengan pengurus Persatuan Tarbiyah Islamiah Kota Padang.

Kota Padang, juga terlihat Tarbiyah Wanita, dan Pemuda Tarbiyah.

Ketua Tarbiyah Padang terpilih, Nudarpen menyebutkan, Tarbiyah adalah organisasi independen yang fokus pada bidang pendidikan, dakwah dan sosial kemasyarakatan. Menurutnya, diundangnya semua pengurus dan mantan pengurus itu, untuk meningkatkan silaturahmi antaranggota Tarbiyah yang beraktivitas di banyak tempat.

“Kami juga mengagendakan pelantikan dan pembentukan DPAC sampai ke ranting (tingkat kelurahan). Kami akan melakukan kajian lembaga untuk bekerja sama dengan Tarbiyah, hingga melakukan pengajian berkelanjutan dengan materi kekeluargaan,” kata Nudarpen

didampingi Andre Rosiade.

Sementara itu, H Baharuddin Jamil selaku Ketua Mustasar (Penasehat) Persatuan Tarbiyah Islamiah menyebutkan, kegiatan dilakukan dalam agenda konsolidasi. Apalagi, saat ini beberapa anggota Tarbiyah juga terlibat sebagai calon anggota legislatif (caleg), dan calon kepala daerah. Karena itu, dipandang perlu untuk diadakan kegiatan berkelanjutan.

Beberapa pengurus Tarbiyah mengaku bangga, saat mengetahui Andre Rosiade adalah seorang anak dari keluarga Tarbiyah. Mereka berharap, Andre menjadi salah satu jagoan Tarbiyah, untuk memperbaiki Kota Padang dan menyiarkan agama dan pendidikan.

“Apalagi, Andre kerap

terlihat mendapat dukungan dari masjid ke masjid, yang artinya juga mendapatkan dukungan dari Tarbiyah. Nenek Andre adalah ketua Parwati (perkumpulan anggota untuk jamaah wanita). Sehingga darah Tarbiyah mengalir pada beliau.

Alhamdulilah anggota tarbiah menyambut dengan bangga,” kata Nudarpen.

Andre Rosiade berkomitmen, untuk memajukan Persatuan Tarbiyah Islamiah Padang, sesuai dengan tiga pilar utama. Tarbiyah, akan bergerak di bidang pendidikan, sosial dan dakwah.

“Organisasi ini lahir di Candung, Agam sebagai organisasi nasional. Tarbiyah pernah melahirkan banyak tokoh-tokoh ulama. Kami siap untuk melahirkannya kembali,” katanya. (h/atv)

Keenam tersangka tersebut masing-masing Dedet (25), Abi (18), Puja (20), Egi (18), Novel (28), dan Anto (25). Dari pengakuan tersangka, mereka telah melakukan aksinya di Kota Padang kurang lebih 35 tempat kejadian peristiwa (TKP).

Kini para komplotan tersebut telah diamankan bersama barang bukti untuk dilakukan pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut. Kuat dugaan, masih ada pelaku dan barang bukti lainnya.

Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch Seno Putro didampingi Kapolsek Pauh Kompol Daeng Rahman mengatakan, komplotan ini memang sudah menjadi target operasi (TO) pihak kepolisian dua bulan terakhir. Setelah mengumpulkan keterangan dan barang bukti yang ada, maka beberapa petugas langsung memburu jaringan tersebut.

Alhasil, petugas menemukan Dedet di lokasi Cengkeh, Lubeg sedang berdiri disana dengan menggunakan sepeda motor jenis Honda Beat, yang diduga hasil curian. Takut buruan hilang, maka petugas berpakaian preman langsung mencokoknya, dan dilakukan penggeledahan ditemukan tiga buah kuncil letter T. “Kami pun menggiringnya ke Mapolsek Pauh untuk dilakukan pengembangan terhadap tersangka yang mengaku warga Piai, Kecamatan Pauh,” kata Seno, Kamis (23/5).

Dari hasil nyanyian Dedet ini, kata Seno, petugas mengetahui identitas para rekannya yang juga bergabung dalam melakukan aksi curanmor. Kemudian sekitar pukul 03.00 WIB, Tim Reskrim Polsek Pauh menangkap Abi dan Puja di rumahnya Koto Lalang, Kecamatan Pauh.

Di rumah kedua tersangka tersebut, petugas menemukan satu unit motor merek Yamaha Mio, yang juga hasil curian mereka. Petugas pun membawanya ke Polsek Pauh. Kemudian sekitar pukul 04.30 WIB, petugas kembali menangkap Egi dan Anto di rumahnya di Jalan Koto Baru, Kecamatan Luki. Dari tangan kedua tersangka, petugas tidak menemukan barang bukti.

Penangkapan tidak berakhir di sini, beberapa petugas berpakaian preman pun kembali menciduk Novel di Kompleks Mega Permai, Kecamatan Koto Tangah, sekitar pukul 11.30 WIB. “Pada penangkapan Novel ini, kami mendapatkan perlawanan darinya. Namun, kami berhasil mengamankannya. Di rumah Novel ini, kami menemukan dua unit motor jenis Satria FU, yang diduga hasil curanmor,” jelasnya.

Dari keenam tersangka tersebut, ternyata dalang dari aksi tersebut adalah Dedet yang berprofesi sebagai mekanik motor. Sebab, tersangka ini mempunyai bengkel, sehingga barang yang diperoleh langsung dipreteli dan dijual ke luar Kota Padang.

Tambah Daeng, mereka ini telah melakukan aksi tersebut di kawasan Pauh, Nanggalo, Padang Barat, Koto Tangah, Padang Timur, Padang Selatan, Lubeg, dan Luki. “Tersangka ini belum pernah beraksi di kawasan Kuranji, Bungus, Padang Utara, dan Polsek Kawasan,” ujarnya. Sementara pengakuan Dedet kepada petugas bahwa, dia telah beraksi di Kota Padang sebanyak 10 TKP, dan semua motor yang berhasil dibawa telah terjual. “Saya terpaksa mencuri ini, karena tidak mendapatkan pekerjaan, sehingga saya mecari hidup dengan mencuri motor Pak,” ujarnya.

Sedangkan istri Novel berinisial R (23) mengaku bahwa dia tidak mengetahui motor yang ada di rumahnya adalah hasil curian suaminya. Sebab, saat ditanyakan, suaminya ini tidak mau menjawab.

“Suami saya ini sesuka hatinya saja di rumah.

Kadang-kadang banyak motor berada di rumah Pak. Tapi, saya tidak tahu motor siapa itu,” ungkapnya. (h/nas)

>> Editor: Devi Diany

>> Penata Halaman: Syamsul Hidayat

SIGAB 11

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

LINGKAR Obama Jenguk Korban Tornado NEW YORK, HALUAN — Presiden Amerika Serikat Barack Obama berencana untuk mengunjungi daerah Moore, Oklahoma, Minggu (26/5), pasca diterjang oleh tornado dahsyat dan menewaskan setidaknya 24 orang, serta meratakan kawasan pemukiman yang sangat luas, Senin lalu.

Obama berencana menemui korban dan tim SAR yang pertama tiba di lokasi untuk menyelamatkan sekitar 100 anak dan orang dewasa yang terkubur di reruntuhan bangunan.

Tornado menghantam kota di Amerika tengah itu dengan kecepatan angin mencapai 322 kilometer per jam. Tornado di Kota Moore menjadi salah satu tornado termahal dalam sejarah AS. Para analis mengatakan kerugian ekonomi berkisar antara US$1,5 miliar hingga US$3 miliar.

Kawasan pemukiman Kota Moore yang terletak di pinggiran Oklahoma City luluh lantak.

Tornado itu menewaskan sedikitnya 24 orang dan melukai lebih dari 240 lainnya.

Chuck Watson mengatakan sekitar 80–90% kerugian ekonomi itu tampaknya akan ditanggung oleh asuransi para pemilik rumah dan bisnis.

Tetapi dampak ekonomi akibat tornado di Oklahoma itu jauh lebih kecil dibanding dengan kerugian beberapa badai dahsyat yang telah menghantam AS beberapa tahun belakangan.

Bahkan, Tornado Moore masih lebih kecil dibanding kerugian akibat badai Sandy yang menghantam New York, Oktober 2012. badai Sandy menimbulkan kerugian hingga US$75 miliar. (h/win)

BAGAI IRAK — Beginilah kondisi kota Oklahoma, Amerka Serikat yang hancur diterjang topan Tornado, Selasa.

Kehancurannya seperti kondisi Irak saat diserang militer Amerika Serikat (AS) di waktu silam. NET

PASCA RUNTUHNYA TEROWONGAN

PT Freeport dan SBY Digugat Gempa Darat 5,1 SR Tak Banyak Dirasakan Warga AGAM, HALUAN — Gempa darat berkekuatan 5,1 SR mengguncang Kabupaten Agam sekitar pukul 08.11 WIB, Kamis (16/5). Dari data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi di wilayah 24 kilometer Timur Laut Agam, dengan lokasi 0.01 LS - 100.27 BT, atau dekat perbatasan Kabupaten Agam dengan Kabupaten Pasaman.

Meski gempa itu berkategori sedang, namun kedalaman gempa 218 kilometer tergolong cukup dalam, sehingga hanya sebagian kecil warga Agam yang merasakan guncangan tersebut. Gempa itu juga tak menimbulkan kerusakan, serta tidak mempengaruhi aktivitas warga setempat.

Sebelumnya, Pakar geologi dari Universitas Andalas (Unand), Prof.

Dr. Badrul Mustafa Kemal kepada Haluan mengatakan, daerah Sumatera Barat masih belum aman dari

potensi gempa karena terda-pat tiga segmen yang merupakan bagian dari ruas patahan semang-ka. Ketiga patahan ini mempunyai kandungan gempa yang cukup besar dan dapat dilihat dari sejarah ke-

gempaan darat di Suma-tera Barat.

Dari 19 ruas patahan semangkayang menjadi sumber gempa darat di pulau Sumatera, terdapat tiga ruas yang mempunyai potensi gempa

KEHILANGAN STNK BA 8420 FN A/NAWALUDDIN.HILANGANTARA PADANG PANJANG MENUJU DHARMASRAYA. BAGI YANG MENEMUKANHARAPLAPORKE POSPOLISITERDEKAT

yang cukup kuat. Yaitu patahan Sianok, Singkarak dan Muaro Labuh.

Melihat Pulau Sumatera yang rawan gempa, Badrul mengimbau agar pemerintah kabupaten dan kota di Sumatera Barat, terutama yang dilintasi oleh tiga patahan ini agar siaga penuh untuk meng-hadapi bencana.

Patahan Sianok merupakan jalur sumber gempa bumi yang dapat mengguncang daerah Kota Bukittinggi, Padang Panjang, Kabupaten P a s a man, Agam, dan Pasaman Barat.

Sedangkan patahan Singkarak menjadi sum-ber gempa bumi di Kabupaten Tanah Datar, Padang Pariaman, dan Kota Solok. Sedang-

KEHILANGAN BPKB MOTOR HONDA BA 4594 SO A/N HERRY AZNUR. HILANG DI SEKITAR KOTA PADANG. BAGI YANG MENEMUKAN HARAP LAPOR KE POS POLISI TERDEKAT

kan untuk patahan Muaro Labuh mempunyai potensi kegem-paan di daerah Kabupaten Solok dan Solok Selatan.

Untuk gempa darat, setidaknya ada sepuluh kabupaten/kota yang masuk dalam zona merah dan sembilan kabu-paten kota yang lain masuk dalam zona kuning. Karena untuk seluruh wilayah Sumatera tidak ada daerah yang aman dari gempa darat. Walaupun gempa darat dapat dikatakan kekuatannya lebih kecil dari gempa di laut, namun getarannya akan terasa lebih kuat karena kita langsung berdiri di pusat gempa.

Badrul menjelaskan, dari tiga pata-han tersebut, hanya patahan Muaro Labuh yang sejak tahun 1977 tidak pernah mengeluarkan kegempaan secara besar. Namun, patahan satu ini perlu diwaspadai karena biasa-nya patahan ini sekali mengeluarkan energi, besar ke-mung-kinan akan besar. (h/wan)

JAKARTA, HALUAN — Runtuhnya terowongan Big Gossan milik PT Freeport Indonesia di Timika, Papua, kini berujung pada gugatan terhadap PT Freeport Indonesia dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Dua warga negara Indonesia, FX Arief Poyouno dan Satya Wijayantara, lewat kuasa hukum mereka, Habiburokhman, mendaftarkan gugatan perbuatan melawan hukum dengan mekanisme Gagatan Warga Negara (Citizen Law Suit) ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) dengan Nomor 243/ PDT.G/2013/PN.JKT.PST. Menanggapi gugatan itu Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha mengatakan pemerintah telah berusaha menangani bencana yang terjadi di kawasan PT Freeport Indonesia. Saat ini pun, pemerintah telah membentuk tim investigasi untuk menindaklanjuti peristiwa tersebut.

“Pemerintah sedang dan

telah berusaha untuk semaksimal mungkin melakukan tindakan-tindakan yang dianggap perlu dalam evakuasi dan penyelamatan insiden di Freeport kemarin,” kata Julian, Kamis (23/5).

Menurutnya, pemerintah sudah menginstuksikan pihak terkait untuk bergerak dan melakukan penyelamatan. Ia juga menegaskan peristiwa di Freeport bukan kesengajaan, tapi murni kecelakaan. Freeport pun dianggap peduli memperhatikan dan bertanggung jawab dengan peristiwa tersebut.

Ia mengatakan pemerintah masih menunggu tim investigasi bekerja. Satu yang terpenting upaya penyelamatan dan evakuasi telah selesai dilakukan. (h/dn/tmp)

KEHILANGAN STNK BA 1957 AJ A/N PINYAFANI TEDY SUKIANTO DAN STNK BA 4199 TF A/N BENY SITO. HILANG DISEKITAR KOTA PADANG. BAGI YANG MENEMUKAN HARAP LAPOR KE POS POLISI TERDEKAT >> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman:habli

12 PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

TINGKAT KELULUSAN UN SLTA

Limapuluh Kota Lampaui Target BOTIAH Mentan Siswono Akan Berkunjung PAYAKUMBUH, HALUAN — Menteri Pertanian RI Siswono bakal berkunjung ke Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, Jum’at, 31 Mei mendatang. Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi, berharap, kunjungan untuk sejumlah kegiatan itu, akan memberi keberkahan buat Payakumbuh ke depan.

Sejumlah program yang dirancang, akan disampaikan kepada Mentan, untuk kepentingan petani dan rakyat Payakumbuh.

Menurut Riza, mantan anggota DPD RI ini, kasus hukum yang saat ini menjerat mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq, lebih banyak bernuansa politis. Soal dugaan suap atas kuota impor daging yang saat ini tengah dipegang KPK, dikatakan, terlalu dibesarbesarkan media televisi. Walikota yakin, Allah SWT akan memperlihatkan kebenaran di atas bumi ini. “Karena itu, marilah kita serahkan kasus LHI ini kepada pihak KPK,” ucap Riza sambil mengajak seluruh kader PKS merapatkan barisan dan belajar dari kasus dimaksud.

Walikota Riza mencontohkan soal ribut tentang Safari Dakwah PKS yang terjadi di Sumatera Barat, baru-baru ini. Begitu peristiwa itu terangkat ke permukaan, banyak pihak menduga, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno berada dalam lingkaran dugaan permainan dana APBD Sumbar 2013. Tapi, kenyataannya apa? Setelah aparat penegak hukum malakukan penyelidikan dan penyidikan, akhirnya terungkap PKS atau Gubernur Irwan Prayitno bersih dari persoalan itu. Polda Sumbar menyimpulkan telah menghentikan penyidikan kasus Safari Dakwah PKS ini. “Masih untung Gubernur Sumbar Irwan Prayitno masih berbesar hati, tidak ingin menyerang balik oknum pejabat yang bermain di balik ini.

Padahal, seluruh kader PKS, mendesak gubernur untuk menuntuk balik atas pencemaran nama baik PKS dan gubernur. Kalau dimintai pendapat saya pribadi, saya akan mendorong pak gubernur mengadukan oknum pejabat bersangkutan”, simpul walikota.(h/smt)

LIMAPULUHKOTA, HALUAN — Dunia pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota tahun ini menuai sukses.

Berkat keseriusan Dinas Pendidikan dan jajarannya, hasil kelulusan UN tingkat SLTA tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya, berada di peringkat 8 besar dari 19 kota/kabupaten di Sumbar.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota, capaian peringkat 8 besar ini melebihi target yang direncanakan sebelumnya. “Alhamdulilah, kelulusan UN tingkat SLTA tahun ini meningkat 4 peringkat dari tahun 2012 lalu. Tahun ini Kabupaten Limapuluh Kota berada di peringkat 8 dengan persentase kelulusan yang sangat membanggakan,” ungkap saat dihubungi Haluan, Kamis (23/5).

Prestasi tersebut dicapai berkat keseriusan Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota dan jajarannya hinga ketingkat sekolah serta dukungan orang tua siswa untuk memajukan mutu pendidikan. “Tahun 2012 lalu, kelulusan UN SLTA Kabupaten Limapuluh Kota berada di peringkat 12. Sedangkan kelulusan tahun ini berada diperingkat 8. Artinya kita tahun ini langsung melompat naik empat tingkat dari tahun lalu.

Ini prestasi yang luar biasa.

Prestasi ini merupakan bukti keseriusan dinas pendidikan untuk meningkatkan terus mutu pendidikan di Kabupaten Limapuluh Kota,” tutur mantan Asisten II Sekdakab Pesisir Selatan itu.

Meningkatnya peringkat kelulusan siswa SLTA yang diraih kabupaten Limapuluh Kota itu, ungkap Desri, tak lepas dari kerja keras Dinas pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota, termasuk kepala sekolah, majelis guru serta peran orang tua masing-masing siswa.

Semenjak Kepala Dinas Pendidikan

dilantik pada 2 Maret 2012 lalu, berbagai terobosan serta upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan terus digalakkan Desri.

“Demi pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota berkwalitas, apapun dilakukan asalkan tidak menyalahi aturan yang berlaku.

Buktinya, dari 2.926 siswa peserta ujian nasional , terdiri dari 1967 siswa dari SMA, 486 siswa SMK dan 216 siswa, kita berhasil memperoleh peringkat sesui dengan target,” tutur Desri.

Payakumbuh Turun Sementara itu, peringkat kelulusan UN SLTA di kota Payakumbuh ditahun ini, mengalami penurunan yang sangat jauh. Di tahun 2012 lalu, kelulusan Kota Payakumbuh berada di peringkat 2 dari 19 kota/kabupaten. Tetapi, ditahun ini, kelulusan Kota Payakumbuh berada di peringkat 5, atau menurun 3 peringkat dari tahun sebelumnya. “Kelulusan SLTA Kota Payakumbuh berada diperingkat 5, tetapi untuk mata pelajaran IPA kita berada diperingkat 4. Begitupun untuk mata pelajaran IPS diperingkat 4 Sumbar,” tutur Hasan Basri, Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh.

Untuk pengumuman kelulusan, tambahnya, menurut rencananya akan diumumkan Jumat besok, sekitar pukul 16.00 Wib dimasingmasing sekolah. “Kita harap, kepada siswa tidak dibenarkan untuk coret pakaian ataupun merayakan kelulusan secara berlebihan,” tambah Desri serta Hasan Basri.(h/ddg)

SAMBUT — Ketua KAN Koto Nan Gadang Heri Iswandi Dt Rajo Muntiko Alam saat disambut dengan siriah di carano dalam acara penilaian KAN tingkat Sumbar, Rabu. HUMAS

KAN Koto Nan Gadang Berpeluang Juara PAYAKUMBUH, HALUAN — Kerapatan Adat Nagari (KAN) Koto nan Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara dinilai tim tingkat provinsi Sumbar , Kamis (23/5). Lembaga kerapatan adat diketuai H.I. Dt. Rajo Muntiko Alam, SE, ini ikut Lomba KAN Terbaik Tingkat Sumatera Barat 2013. Untuk sementara, KAN Koto nan Gadang sudah masuk nominasi 6 besar. Anak Nagari setempat, termasuk Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi Dt. Rajo Kaampek Suku, berkeinginan KAN Koto nan Gadang berhasil merebut gelar juara.

Lomba KAN Terbaik Sumbar ini, dimulai sejak 2011. Waktu itu, saat Payakumbuh diwakili KAN Payobasuang, Kecamatan Payakumbuh Timur, gelar juara pertama langsung direbut. Tahun

berikutnya, 2012, Payakumbuh diwakili KAN Air Tabik, hanya mampu merebut gelar juara IV atau harapan pertama. “Tahun ini, 2013, gelar juara Insya Allah kembali jadi milik Payakumbuh.

Kita kembalikan sianak hilang,” sebut Riza Falepi.

Tim penilai Lomba KAN Sumatera Barat berjumlah 6 personil itu, gabungan dari unsur LKAAM, MUI dan Pemprov Sumbar, dipimpin Drs. H. Bagindo M. Letter.

Kedatangan tim disambut tari pasambahan dan suguhan siriah di carano di depan gerbang KAN Koto nan Gadang di Keluranah Balai Gadang, Jalan Sudirman Payakumbuh. Penarinya, pemudapemuda anak nagari setempat.

Selain itu, juga ditampilkan paduan suara bundo kanduang, dengan nyanyian berjudul Payakumbuh.

Saat memberi sambutan, Bagindo M. Letter, juga menjelaskan tujuan dan maksud diadakan lomba KAN dimaksud.

Buya terkenal di Daerah Tuah Sakato ini, mengemukakan, di antara yang akan dikejar dalam iven tersebut, untuk menggairahkan semangat pengurus KAN menggali pelestarian nilai-nilai adat yang beragam disetiap nagari.

Ketua KAN Koto nan Gadang Dt. Rajo Muntiko Alam, lulusan sarjana ekonomi kelahiran 29 Oktober 1972 itu, diukur kemampuannya dalam menyampaikan ekspose kegiatan dan rencana ke depan KAN yang dipimpinnya, selama periode 2010-2015. Tampil di atas panggung di depan tim penilai, ketua KAN membeberkan program dan sejumlah prestasi yang dicatat KAN selama ini. (h/smt)

Puncak Peringatan HKG PKK Berlangsung Semarak PAYAKUMBUH, HALUAN — Puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-41 Kota Payakumbuh digelar di halaman Balaikota Bukik Sibaluik Payakumbuh, Kamis (23/5). Gelar acara yang didominasi kaum hawa ini, tampak semarak dan meriah.

Ratusan ibu-ibu berbagai organisasi wanita itu tampil dengan segala atributnya, menyampaikan berbagai program yang digelar selama ini.

Peringatan HKG-PKK tersebut dihadiri Wakil Walikota Payakumbuh H. Suwandel Muchtar, Sekdako H. Benni Warlis, Ketua TP-PKK Ny. Dr. Henny Riza Falepi, Wakil

Ketua TP-PKK Ny. Hj. Rasyidah Suwandel, Kepala BPMPKB Harmayunis, pimpinan Bank se-kota Payakumbuh, ketua dan pengurus GOW, KPMDI, IWAPI, IBI, IKADE, ISBANDA, PERSIT, pimpinan SKPD, Camat, Lurah, Bundo Kanduang dan undangan lainnya.

Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran dan lantunan asmaulhusna oleh grup paduan suara PKK Lampasi Tigo Nagari. Disusul pemotongan tumpeng berbahan pangan lokal oleh Ketua TP-PKK Kota Payakumbuh Ny. Henny Riza Falepi dan diserahkan kepada Wakil

Walikota Payakumbuh Suwandel Muchtar. Nyanyian Happy Birthday atau selamat ulang tahun pun bergema di halaman Balaikota Bukik Sibaluik.

Selain itu, acara disemarakkan dengan penampilan tari piring oleh PKK Payakumbuh Selatan, tari lenggang oleh PKK Payakumbuh Timur, paduan suara oleh PKK Payakumbuh Barat dan PKK Latina, penampilan Asmaul Husna dari Latina, penampilan pemenang lomba baju kurung kreasi serta turut dimeriahkan oleh suara emas Wawako Suwandel Muchtar dan pengurus TP PKK Kota Payakumbuh.

Peringatan HKG ini dikatakan Ketua TP-PKK Kota Payakumbuh Ny. Henny Riza Falepi bukanlah kemeriahan sesaat. Namun meningkatkan motivasi , semangat dan kesadaran kader PKK untuk lebih mampu melaksanakan program-program PKK, berperan aktif mendukung setiap kegiatan PKK agar tujuan pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan keluarga dapat terlaksana.

Wakil Wakilkota Suwandel Muchtar dalam sambutannya mengucap harap peringatan HKG PKK tahun ini dapat memberikan makna dan motivasi bagi kader PKK

agar tetap terus giat melaksanakan tugas dan fungsinya yaitu memberdayakan dan mensejahterakan keluarga.

Sehingga gerakan PKK kedepan betul-betul dapat merubah kehidupan keluarga terutama dibidang mental spiritual, bidang pendidikan, bidang kualitas dan kuantitas pangan keluarga, serta bidang kesehatan.

Acara diakhiri dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang berbagai lomba yang telah dulu digelar dalam rangka memeriahkan HKG PKK. Diantaranya lomba Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

(PHBS), lomba Baju Kurung Kreasi, Lomba Mars PKK, pelatihan Usaha Peningkatan

Pendapatan keluarga (UP2K), dan lomba Simulasi KDRT. (h/smt)

Puncak peringatan HKG PKK Kota Payakumbuh ke 41 ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua TP PKK Kota Payakumbuh

>> Editor: Dodi Nurja

>> Penata Halaman: jefli

BUKITTINGGI DAN AGAM 13

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

2.718 Murid TK Ikuti Pawai BUKITTINGGI, HALUAN— Sekitar 2.718 anak Taman Kanak-kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dari 37 TK-PAUD se-Kota Bukittinggi memadati Jalan Sudirman Bukittinggi, Kamis (23/ 5). Tak hanya para anak-anak, tapi ribuan orangtua dan wali serta guru-guru TK dan PAUD ikut mendampingi dan meramaikan rangkaian acara Pawai Hari Tutup Tahun Pelajaran itu.

Ramainya peserta pawai itu memaksa kepolisian menutup arus dan memberlakukan sistem buka tutup arus kendaraan selama sekitar satu jam untuk beberapa lokasi yang dilintasi peserta pawai. Beberapa titik kemacetan juga menjadi dampak kegiatan tersebut.

Pawai itu sendiri dimulai sekitar pukul 09.45 WIB hingga pukul 10.30 WIB, dengan menyusuri sepanjang Jalan Sudirman, mulai dari kawasan Lapangan Kantin menuju kawasan Jam Gadang, dengan melintasi kawasan Biskop Sovia dan Hotel The Hills.

Jarak rute tersebut diperkirakan mencapai satu kilometer.

Seperti pada pawai atau karnaval sebelumnya, para peserta dari masing-masing TK dan

PAUD menyuguhkan berbagai atraksi, mulai aksi drum band, aksi berkendaraan mobil dan sepeda motor mainan, serta sejumlah atraksi lainnya. Penampilan mereka juga didukung oleh aneka kostum yang menarik, mulai kostum TNI-Polri hingga kostum harimau dan tokohtokoh cerita legenda anak-anak.

Masing-masing TK dan PAUD menampilkan ciri khas mereka masing-masing, seolaholah ingin bersaing untuk menampilkan aksi yang terbaik.

“Pawai ini rutin dilakukan setiap tahun, dan dilakukan dalam rangka hari tutup tahun pelajaran. Kegiatan ini juga sebagai ajang penampilan minat dan bakat anak, karena semua bakat dan kreativitas anak bisa dipertunjukan dalam pawai ini,” ujar Erdi, Kabid TK dan SD dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Bukittinggi.

Orangtua Kecewa Sejumlah orangtua murid TK dan PAUD mengaku kecewa atas molornya kegiatan, walau hanya terlambat sekitar setengah jam.

Dalam jadwal, acara dimulai pukul 09.00 WIB, namun molor menjadi pukul 09.30 WIB. “Setengah jam menunggu

Belum Semua Kecamatan Dapat Layanan Sampah AGAM, HALUAN—Pemkab Agam hingga saat ini baru mampu memberikan pelayanan pembuangan sampah untuk 7 kecamatan dari 16 kecamatan yang ada karena keterbatasan personil yakni hanya 37 orang. Kecamatan yang mendapat pelayanan itu Kecamatan Lubuk Basung, Ampek Nagari, Tanjung Mutiara, Tanjung Raya, Sungai Puar, Ampek Angkek dan Kecamatan Tilantang Kamang.

Menurut Kepala Dinas PU Agam Yunaldi, pelayan bidang persampahan itu bertugas untuk mengangkut membuang sampah ke tempat pembuangan akhir, menjaga kebersihan dan pertamanan.

Diantara yang telah dilakukan petugas antara lain mengangkut sampah dari Pasar Tiku Kecamatan Tanjung Mutiara, Pasar Bawan Kecamatan Ampek Nagari, Pasar Ampek Angkek, pasar di Nagari Salingka Danau Maninjau Kecamatan Tanjung Raya dan pada tempat lain.

Namun ke depan akan dilakukan penambahan personil untuk memperluas pelayanan, hingga mencakup seluruh kecamatan yang ada.

Sementara bagi masyarakat di banyak nagari persoalan sampah yang masih sulit diatasi adalah belum adanya tempat pembuangan sampah akhir permanen, sehingga pembuangan masih dilakukan ke dalam jurang atau ke dalam sungai. (h/ks)

untuk ukuran anak-anak TK dan PAUD itu terlalu lama. Apalagi mereka harus menunggu di lapangan terbuka sambil berdiri dan berpanas-panas. Tidak semua orangtua membawa payung, sehingga banyak anak yang gerah dan letih sebelum pawai dimulai, termasuk anak saya,” ujar Tanjung (48), salah seorang orangtua murid ketika mengadukan keluhannya kepada Haluan, disela-sela kegiatan acara tersebut.

Menurut Tanjung, anaknya yang baru berusia lima tahun tidak kuat berlama-lama berdiri sambil berpanas-panas. Garagara kegiatan molor setengah jam, Tanjung mengaku anaknya kehilangan semangat dan sedikit kehilangan mental. Bahkan Tanjung juga mengaku, anaknya sempat merajuk dan tak mau lagi mengikuti pawai itu untuk yang akan datang.

“Kegiatan pawai ini seharusnya bisa membuat anak senang dan bangga dengan kostum yang dipakainya. Tapi kondisi ini jadi terbalik. Bahkan ada beberapa teman saya yang pulang sebelum pawai, karena anaknya tak tahan menunggu panas-panasan,” tambah Tanjung. (h/wan)

PAWAI— Ribuan anak Taman Kanak-kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dari 37 TK-PAUD se-Kota Bukittinggi memadati Jalan Sudirman Bukittinggi, dalam rangkaian acara Pawai Hari Tutup Tahun Pelajaran, Kamis (23/5). HASWANDI

Warga Diminta Aktifkan Kolam Ikan Rakyat AGAM, HALUAN— Pemerintah kabupaten Agam meminta masyarakat mengaktifkan kolam ikan rakyat, baik yang ada di sekitar rumah maupun rumah ibadah karena kolam memiliki multi fungsi bagi masyarakat itu sendiri.

Bupati Agam Indra Catri mengatakan hal itu saat meninjau kolam ikan rakyat di nagari Sungai Tanang kecamatan Banuhampu, Senin(20/5) lalu.

Katanya, beberapa fungsi positif kolam ikan bagi masyarakat antara lain untuk mencukupi gizi, meningkatkan pendapatan keluarga, menyediakan air untuk berbagai keperluan seperti untuk pemadam kebakaran dan meningkatkan kepedulian terhadap

pentingnya air dan pemeliharaan sumber air dalam kehidupan. ”Untuk mendorong warga mengaktifkan kolam ikan kita memberikan bantuan bibit ikan secara gratis kepada mereka yang telah membenahi kolamnya dan hal itu telah kita lakukan beberapa kali di berbagai nagari dengan jumlah bibit yang ditebar telah mencapai puluhan ribu ekor ”kata bupati Agam saat ini merupakan daerah penghasil ikan air tawar terbesar di Sumbar, hal itu juga didukung oleh kebiasaan keluarga membangun kolam ikan di lingkungan disamping daerahnya yang banyak memiliki sumber air. (h/ks)

BUPATI Agam Indra Catri meninjau perkembangan ikan di sebuah kolam di nagari Sungai Tanang kecamatan Senin lalu.KASRA SCORPI

Pelepasan Siswa MI Al Ikhwan Semarak BUKITTINGGI, HALUAN— Alek perpisahan siswa kelas VI Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Ikhwan Pintu Kabun Kota Bukittinggi yang dirangkai dengan Khatam Qur’an , Kamis (23/5) berlangsung semarak.

Selain dimeriahkan pawai keliling dan penampilan kesenian tradisional juga diisi dengan lomba pidato tiga bahasa, yakni bahasa arab, Inggris dan Indonesia.

Kepala Kementerian agama Bukittinggi diwakili Kasi Pendidikan MI dan Pondok Pesantren Drs. H. M. Arsyad yang membuka alek, para

kepala sekolah kepala ponpes , pejabat disdikpora, para orang tua serta undangan yang hadir mengaku terpukau menyaksikan alek itu.

M. Arsyad mengatakan, di Kota Bukittinggi terdapat 2 MI. Satu negeri (MIN Gulai Bancah) dan satu swasta ( MI Al Ikhwan Pintu Kabun). MI Al Ikhwan selain memiliki gedung megah bertingkat tiga dan sarana lengkap, sejak berdiri hingga saat ini juga telah membukukan sejumlah prestasi.

“Dari berbagai kegiatan yang ditampilkan para siswan-

ALEK perpisahan siswa kelas VI Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Ikhwan Pintu Kabun Kota Bukittinggi yang dirangkai dengan Khatam Qur’an , Kamis (23/5) berlangsung semarak.

ya, kami merasa kagum. Kami yakin hal ini tercipta, berkat persiapannya matang yang dilakukan pihak sekolah jauh hari sebelumnya,” ujarnya pada acara yang juga dihadiri ketua yayasan Al- Ikhwan Dr. Rusdi Yazid serta pengurus lainnya.

Kepada siswa yang tamat dan melanjutkan kejenjang berikutnya harap Arsyad harus belajar lebih giat, karena akan beretemu siswa – siswa lain yang lebih hebat. Sementara kepada peserta Khatam Al Qu’an dari TPQ Al Ikhwan jangan anggap sudah selesai sampai disitu. Terus pelajari Al-Qur’an sampai mendalam.

Sebab Al-Qur’an adalah pedoman hidup.

Senada dengan M. Arsyad, ketua yayasan Rusdi Yazid kepada siswa dibawah kontrol orang tua sejak dini terus membudayakan magrib mengaji, menghentikan kegiatan lain seperti nonton tv saat itu. Dengan demikian Al-Qu’an sebagai pedoman hidup dapat menjadi benteng kuat bagi anak-anak dari pengaruh luar

yang merusak.

Semetara Dra. Sukmawati selaku kepala sekolah mengatakan, alek yang digelar merupakan ke-6 kalinya untuk pelepasan siswa kelas VI dan ke -4 kalinya Khatam Al Qur’an oleh MI dan TPQ (Taman Pendidikan Qur’an) yang bernaung dibawah yayasan Al Ikhwan.

Susksesnya alek yang digelar kata Sukmawati, selain besarnya dukungan masyarakat setempat, dukungan dari para donatur lainnya juga tidak kalah. Sehingga jumlah hadiah berupa trofi, uang dan bingkisan yang terkumpul untuk para pemenang lomba yang digelar sangat menggembirakan.

“Karena MI Al-Ikhwan memiliki gedung dan fasilitas lainnya lengkap sejak didirikan beberapa tahun lalu, kami berharap agar pemerintah melalui kemenag dapat memproses sekolah yang berada dilingkungan padat penduduk ini menjadi sekolah negeri (Madrasah Ibtidaiyah Negeri) 2 Bukittinggi,” harapnya.(h/rdw).

Masyarakat Keluhkan Biaya Nikah AGAM, HALUAN— Ketua Komisi I Bidang Pemerintahan dan Hukum DPRD AgamZulpardi meminta perhatian pemerintah daerah masalah biaya pernikahan yang sangat tinggi sehingga memberatkan masyarakat.

“Beberapa waktu lalu saya melakukan pertemuan dan silaturahmi dengan majlis ta’alim dengan masyarakat jorong Ranah Nagari Tigo Koto Silungkang Kecamatan Palembayan Kabupaten Agam.

Dalam kesempatan tersebut masyarakat mengadu tentang biaya pernikahan yang sangat tinggi” kata Zulpadri kepada Haluan, Selasa (21/5) di Lubuk Basung.

Ia menjelaskan, ada beberapa anggota majlis ta’lim menyampaikan kenapa setiap anak kemenakan mereka yang akan melangsungkan pernikahan harus dibebankan dengan bi-

aya pernikahan yang tinggi. Masyarakat sangat terbebani dengan biaya tersebut.

Bagi keluarga miskin mereka terpaksa harus berhutang.

“Fenomena ini harus menjadi perhatian serius pemerintah. Pernikahan merupakan ibadah, masyarakat tidak perlu diberatkan. Anggota mejelis ta’lim itu mengaku jika ada anggota keluarganya menikah harus menyiapkan dana sebesar Rp600 ribu. Kita akan tidak lanjuti hal ini,” katanya.

Sementara Kepala Kementrian Agama Kabupaten Agam Asra Faber mengatakan, biaya pencatatan pernikahan

>> Editor : Afrianita

sudah diatur oleh negara sebesar Rp30 ribu. Sementara untuk saksi, biaya penasehatan dan biaya lainya itu tidak ada dalam aturan. Jika ada biaya lain-lain ditentukan Badan Penasehat Pembinaan Pelestarian Perkawinan (BP4) daerah bersangkutan.

Menurutnya, masyarakat akan dikenai biaya tambahan selain uang pencatatan pernikahan sebesar RP30 ribu jika melakukan Pernikahan diluar balai nikah atau Kantor Urusan Agama (KUA). Karena pernikahan diluar kantor balai nikah biaya tambahan sudah menjadi tanggung jawab pihak keluarga yang akan menikah.

Ia menganjurkan masyarakat sebaiknya menikahkan anak kemenakannya di Kantor Balai pernikahan atau Kantor Urusan Agama, sehingga biaya pernikahan bisa menjadi lebih ringan dan terjangkau. (h/yat)

>> Penata Halaman : Jefli

14 WANITA DAN KELUARGA

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

Usia Tua Tak Bisa Dihindari

Resep

USIA lanjut (tua), pasti akan dialami oleh semua orang. Peristiwa alamiah tersebut, tidak bisa dihindari oleh siapapun, namun manusia dapat berupaya untuk menghambat kejadiannya.

Es Teler 77 Bahan : 300 gr atau 1 bungkus kelapa muda serut beku 200 ml air kelapa muda 1 buah nangka, iris tipis tipis 1 buah alpukat (avocado), kerok dengan sendok 1 buah melon, kerok atau bentuk bulat.

1 bungkus agar-agar merah, masak sesuai petunjuk dikemasan setelah jadi potong kotak kecil-kecil.

Susu kental manis, secukupnya.

1 cup es batu Bahan Opsional : Sirup atau Es Cream (es krim) Cara Membuat : 1. Susun dan tata potongan buah dan jeli secukupnya didalam gelas atau mangkuk es.

2. Masukkan es batu kemudian tuang air kelapa muda, secukupnya.

3. Tambahkan susu kental manis diatasnya.

4. Kalau suka bisa menambahkan sirup atau es cream di atasnya.

5. Sajikan selagi dingin.

Tips Makanan yang Harus Dihindari di Usia 50 KETIKA usia muda, Anda bisa menikmati berbagai jenis makanan karena tubuh memerlukan banyak nutrisi untuk pertumbuhan. Bagaimana jika usia Anda bertambah? Tentunya jenis makanan juga ikut berubah. Pada usia lanjut, mulai 50 tahun ke atas, tidak semua makanan bisa disantap. Makanan tertentu harus dikurangi porsinya bahkan dijauhi! Berikut empat makanan yang harus dihindari saat menginjak usia 50 tahun, dilansir huffington post (1/5).

1) Garam Terlalu banyak garam dalam diet Anda dampak negatif tekanan darah Anda. Semakin tinggi tekanan darah, semakin besar tekanan pada jantung, ginjal, pembuluh darah dan otak.

Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan serangan jantung, stroke dan penyakit ginjal.

Jumlah garam yang Anda makan memiliki efek langsung pada tekanan darah Anda.

2) Alkohol Minuman beralkohol berdampak pada hati.

Penyakit jantung adalah penyebab utama kematian pada orang yang menyalahgunakan alkohol.

3) Gula Kebanyakan orang menghindari gula untuk menghindari kenaikan berat badan.

Salah satu masalah kesehatan utama terkait dengan glukosa adalah diabetes. Penyakit ini menyebabkan masalah kesehatan lebih lanjut seperti penyakit jantung, kerusakan ginjal atau kerusakan saraf. Penderita diabetes juga dapat mengalami kulit, mulut masalah pada kulit dan tulang yang membuat tampilan tubuh dan merasa lebih tua dari seharusnya.

4) Soda Soda mengandung sirup jagung dengan fruktosa yang kaya radikal bebas. Radikal bebas sendiri menyebabkan kerusakan jaringan, risiko diabetes, dan komplikasi diabetes. Selain itu, soda mengandung asam fosfat yang menghilangkan kalsium dan magnesium. Padahal, kedua nutrisi itu membantu sistem kekebalan tubuh agar tetap berfungsi optimal.

Usia yang semakin tua juga berpengaruh pada kesehatan. Untuk itu jaga kesehatan Anda dengan membatasi pola makan. (h/wrl)

Istilah untuk manusia yang usianya sudah lanjut belum ada yang baku. Orang sering menyebutnya berbeda-beda. Ada yang menyebutnya manusia usia lanjut (Manula), manusia lanjut usia (Lansia), ada yang menyebut golongan lanjut umur (Glamur), usia lanjut (Usila). Bahkan kalau di Inggris, orang biasa menyebutnya dengan istilah warna negara senior.

Sebenarnya, pada umur berapa orang baru bisa disebut berusia lanjut? Jawabannya, belum ada ketentuan yang pasti.

Beberapa ahli biasanya membedakannya menurut 2 macam umur, yaitu umur kronologis dan umur biologis.

Umur kronologis adalah umur yang dicapai seseorang dalam kehidupannya dihitung dengan tahun almanak atau kalender. Di Indonesia batasan tadi belum ada, tetapi dengan usia pensiun 55 tahun, berarti usia di atas 55 tahun barangkali termasuk dalam golongan usia lanjut. Namun, ada orang lain yang menyebutnya 60 tahun ke atas atau 65 tahun ke atas yang termasuk kelompok usia lanjut.

Umur biologis adalah usia yang sebenarnya. Pematangan jaringan yang biasanya dipakai sebagai indeks umur biologis.

Hal ini dapat menerangkan, mengapa orang-orang berumur kronologis sama mempunyai penampilan fisik dan mental berbeda. Untuk tampak awet muda, proses biologis ini yang dicegah.

Biasanya bila suatu negara semakin maju, akan terjadi pergeseran struktur penduduk.

Proporsi orang berusia lanjut semakin meningkat, sedangkan proporsi golongan orang berusia muda semakin turun. Hal ini terjadi diperkirakan karena adanya tingkat kemakmuran, kesejahteraan, dan angka harapan hidup semakin tinggi, sedangkan angka kematian bayi dan anak rendah serta angka kelahiran pun turun.

Kemunduran Tubuh Jika proses menua mulai berlangsung, di dalam tubuh juga

mulai terjadi perubahan-perubahan struktural yang merupakan proses degeneratif. Misalnya, sel-sel mengecil atau komposisi sel pembentukan jaringan ikat baru menggantikan sel-sel yang menghilang, dengan akibat timbulnya kemunduran fungsi organ-organ tubuh.

Beberapa kemunduran organ tubuh seperti yang disebutkan oleh Kartari (1990), di antaranya adalah sebagai berikut : · Kulit : Kulit berubah menjadi tipis, kering, keriput dan tidak elastis lagi. Dengan demikian fungsi kulit sebagai penyekat suhu lingkungan dan

perisai terhadap masuknya kuman terganggu. · Rambut : Rontok, warna menjadi putih, kering dan tidak mengkilat. Ini berkaitan dengan perubahan degeneratif kulit. · Otot : Jumlah sel otot berkurang, ukurannya antrofi, sementara jumlah jaringan ikat bertambah, volume otot secara keseluruhan menyusut, fungsinya menurun dan kekuatannya berkurang. · Jantung dan pembuluh darah : Pada manusia usia lanjut kekuatan mesin pompa jantung berkurang. Bebagai pembuluh darah penting khusus

Penyakit yang Sering Diderita Lansia BEBERAPA penyakit yang sering diderita lansia adalah sebagai berikut: 1. Kurang bergerak: gangguan fisik, jiwa, dan faktor lingkungan dapat menyebabkan lansia kurang bergerak. Penyebab yang paling sering adalah gangguan tulang, sendi dan otot, gangguan saraf, dan penyakit jantung dan pembuluh darah.

2. Instabilitas: penyebab terjatuh pada lansia dapat berupa faktor intrinsik (hal-hal yang berkaitan dengan keadaan tubuh penderita) baik karena proses menua, penyakit maupun faktor ekstrinsik (hal-hal yang berasal dari luar tubuh) seperti obat-obat tertentu dan faktor lingkungan.

3. Beser: beser buang air kecil (bak) merupakan salah satu masalah yang sering didapati pada lansia, yaitu keluarnya air seni tanpa disadari, dalam jumlah dan kekerapan yang cukup mengakibatkan masalah kesehatan atau sosial.

4. Gangguan intelektual: merupakan kumpulan gejala klinik yang meliputi gangguan fungsi intelektual dan ingatan yang cukup berat sehingga menyebabkan terganggunya aktivitas kehidupan sehari-hari.

5. Infeksi: merupakan salah satu masalah kesehatan yang penting pada lansia, karena selain sering didapati, juga gejala tidak

khas bahkan asimtomatik yang menyebabkan keterlambatan di dalam diagnosis dan pengobatan serta risiko menjadi fatal meningkat pula.

6. Gangguan pancaindera, komunikasi, penyembuhan, dan kulit: akibat prosesd menua semua pancaindera berkurang fungsinya, demikian juga gangguan pada otak, saraf dan otot-otot yang digunakan untuk berbicara dapat menyebabkn terganggunya komunikasi, sedangkan kulit menjadi lebih kering, rapuh dan mudah rusak dengan trauma yang minimal.

7. Sulit buang air besar (konstipasi): beberapa faktor yang mempermudah terjadinya konstipasi, seperti kurangnya gerakan fisik, makanan yang kurang sekali mengandung serat, kurang minum, akibat pemberian obat-obat tertentu dan lain-lain.

8. Depresi: perubahan status sosial, bertambahnya penyakit dan berkurangnya kemandirian sosial serta perubahan-perubahan akibat proses menua menjadi salah satu pemicu munculnya depresi pada lansia.

9. Kurang gizi: kekurangan gizi pada lansia dapat disebabkan perubahan lingkungan maupun kondisi kesehatan. Faktor lingkungan dapat berupa ketidaktahuan untuk memilih makanan yang bergizi, isolasi sosial (terasing dari masyarakat) terutama karena

gangguan pancaindera, kemiskinan, hidup seorang diri yang terutama terjadi pada pria yang sangat tua dan baru kehilangan pasangan hidup, sedangkan faktor kondisi kesehatan berupa penyakit fisik, mental, gangguan tidur, alkoholisme, obat-obatan dan lain-lain.

10. Tidak punya uang: dengan semakin bertambahnya usia maka kemampuan fisik dan mental akan berkurang secara perlahan-lahan, yang menyebabkan ketidakmampuan tubuh dalam mengerjakan atau menyelesaikan pekerjaannya sehingga tidak dapat memberikan penghasilan.

11. Penyakit akibat obatobatan: salah satu yang sering didapati pada lansia adalah menderita penyakit lebih dari satu jenis sehingga membutuhkan obat yang lebih banyak, apalagi sebahagian lansia sering menggunakan obat dalam jangka waktu yang lama tanpa pengawasan dokter dapat menyebabkan timbulnya penyakit akibat pemakaian obatobat yaqng digunakan.

12. Gangguan tidur 13. Daya tahan tubuh yang menurun 14. Impotensi: merupakan ketidakmampuan untuk mencapai dan atau mempertahankan ereksi yang cukup untuk melakukan sanggama yang memuaskan yang terjadi paling sedikit 3 bulan. (h/psi)

Sidomuncul Bantu Lansia di Tegal

DIREKTUR Utama Sidomuncul Irwan Hidayat didampingi bintang iklan Alangsari plus Olivia Zalianty, menyerahkan secara simbolis bantuan untuk lansia Tegal.

TEGAL, HALUAN — Dalam rangka peringatan hari jadi ke-412 Pemerintah Kabupaten Tegal dan HUT ke-63 Kodam IV/Diponegoro dan HUT ke67 Persit Kartika Candra

Kirana, Sidomuncul mengadakan baksos operasi katarak bagi warga kurang mampu dan bantuan uang tunai kepada para lansia di wilayah pemerintah kabupaten Tegal.

Baksos operasi katarak untuk 68 pasien penderita butak katarak di wilayah Tegal dan sekitarnya dilakukan di RST Tk. IV 04.07.01 Tegal pertengahan Mei lalu bekerjasama dengan Kodam IV/Diponegoro bersama BKIM Dinkes Provinsi Jawa Tengah dan Sidomuncul.

Dengan pemerintah kabupaten Tegal, Sidomuncul bekerjasama dengan memberikan bantuan uang tunai senilai Rp150 juta untuk 500 lansia. Bantuan secara simbolis akan diserahkan oleh Direktur Utama PT Sidomuncul Irwan Hidayat didampingi oleh Olivia Zalianti bintang iklan Alang Sari Plus Sidomuncul kepada Bupati Tegal Hery Sulistyawan, Rabu, (15/5) di Pendopo Ki gede Sebayu Kabupaten Tegal.

Selain itu juga akan beker-

jasama untuk operasi 150 pasien penderita katarak di RS dr. Soeselo Slawi yang segera dijadwalkan.

Baksos operasi katarak bersama Kodam IV/Diponegoro ini merupakan kerjasama lanjutan bersama Sidomuncul dan Perdami yang dilakukan sejak tahun lalu. Jumlah pasien yang telah dioperasi kerjasama Kodam IV/Diponegoro bersama Perdami dan Sidomuncul adalah sebanyak 1.209 mata.

Baksos telah dilaksanakan di 25 provinsi, 127 kota melalui 180 Rumah Sakit. Daerah yang telah dibantu adalah Aceh, Sumut, Sumbar, Sumsel, Lampung, Bengkulu, Riau, Kepulauan Riau, Jatim, Jabar, Jateng, DIY, Bali, DKI Jakarta, Kepulauan Bangka Belitung, NTB, NTT, Maluku Utara, Sulsel, Sulut, Sulawesi

Tenggara, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Kalsel, dan Kaltim.

Sementara kerjasama Sidomuncul dengan Pemkab Tegal dalam melaksanakan baksos pada peringatan hari jadi Kabupaten Tegal yang ke412 ini adalah yang kedua kalinya dilakukan sejak tahun 2012 lalu. Tujuan kerjasama ini adalah selain untuk menjaga tali silaturahmi dengan masyarakat kabupaten Tegal juga karena Sidomuncul peduli terhadap sesama dalam membantu meringankan beban masyarakat bagi warga kurang mampu.

Direktur Utama PT Sidomuncul Irwan Hidayat berharap dapat melanjutkan kembali program CSR katarak dan kegiatan baksos lainnya untuk membantu mengurangi beban masyarakat khususnya bagi warga kurang mampu. (h/atv)

yang di jantung dan otak mengalami kekakuan. Lapisan intim menjadi kasar akibat merokok, hipertensi, diabetes mellitus, kadar kolesterol tinggi dan lainlain yang memudahkan timbulnya penggumpalan darah dan trombosis. · Tulang: Pada proses menua kadar kapur (kalsium) dalam tulang menurun, akibatnya tulang menjadi kropos (osteoporosis) dan mudah patah. · Seks: Produksi hormon seks pada pria dan wanita menurun dengan bertambahnya umur. (h/ifk)

Tetap Sehat di Usia Lanjut PADA usia lanjut telah terjadi berbagai kemunduran pada organ tubuh.

Namun, kita tidak perlu berkecil hati, harus selalu optimistis, ceria dan berusaha agar selalu tetap sehat di usia lanjut. Beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tetap sehat di usia lanjut adalah yang berikut: · Faktor Gizi Pendidikan gizi bagi kaum usia lanjut. Menu hendaknya mengandung zat gizi dari beraneka ragam bahan makanan yang terdiri dari zat tenaga, zat pembangun dan zat pengatur, misalnya : · Jumlah kalori yang baik untuk dikonsumsi oleh usia lanjut adalah 50% dari Hidrat Arang yang bersumber dari Hidrat Arang kompleks (sayur-sayuran, kacangkacangan, biji-bijian). · Jumlah lemak dalam makanan dibatasi, yang 2530% dari total kalori. · Jumlah protein yang dikonsumsi sebaiknya 8-10% dari total kalori. · Makanan sebaiknya mengandung serat dalam jumlah besar yang bersumber pada buah, sayur dan beraneka pati, yang dikonsumsi dengan jumlah yang bertahap. · Menggunakan bahan makanan yang tinggi kalsium, seperti susu nonfat, yoghurt, ikan. · Makanan mengandung zat besi (Fe dalam jumlah besar, seperti kacang-kacangan, hati,daging, bayam atau sayuran hijau. · Membatasi penggunaan garam. Perhatikan label makanan yang mengandung garam, seperti adanya monosodium glutamat, sodium bikarbonat, sodium citrat. · Bahan makanan sebagai sumber zat gizi sebaiknya dari bahan makanan yang segar dan mudah dicerna. · Hindari bahan makanan yang mengandung alkohol dalam jumlah besar. · Makanan sebaiknya yang mudah dikunyah, seperti bahan makanan lembek. · Olahraga Usia bertambah tingkat kesegaran jasmani akan turun. Oleh karena itu, bila para usia lanjut ingin berolahraga harus memilih sesuai dengan umur kelompoknya, dan kemungkinan adanya penyakit.

Olahraga usia lanjut perlu diberikan dengan berbagai patokan, antara lain beban ringan atau sedang, waktu relatif lama, bersifat aerobik dan atau kalistenik, tidak kompetitif/bertanding. · Lain-lain Hal-hal lain yang tak kalah pentingnya untuk diperhatikan dalam menjaga kesehatan seseorang, yaitu yang sebagai berikut : Kerja ringan : tidak boleh bermalas-malasan, tanpa mengurangi tidur dan istirahat yang cukup; · Sebaiknya tidak merokok, karena orang merokok sangat berisiko mudah terkena serangan berbagai penyakit, seperti mempercepat menderita serangan jantung, kanker, paru-paru, TBC, tekanan darah tinggi. · Memeriksakan kesehatan secara teratur biarpun tidak sakit, dan cepat berobat bila sakit. (h/ifk) >> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman: Rahmi

EKONOMI BISNIS 15

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

Libur Panjang, Matahari Diskon Besar PADANG, HALUAN—Matahari Departemen Store di Basko Grand Mall menunggu kedatangan pelanggan menjelang hari libur Sabtu dan Minggu (24-26 /5).

KILAS EKONOMI Minyak Mentah Asia Turun

BBM Langka, Mesin Pertanian Tak Jalan

Banyak diskon yang selalu ditawarkan oleh Matahari Departemen Store mulai dari sepatu, baju dan sandal berbagai merek.

Store Manajer Matahari Departemen Store Basko Grand Mall, Aldi kepada Haluan kemarin (23/5) mengatakan diskon yang ditawarkan mulai dari 10 hingga 50 persen.

Karena menurut Aldi pada tanggal 25 Mei hari libur dan disambut pula pada hari minggu.

“Promo besar-besar ini mulai dari tanggal 24-26 Mei, dalam rangka memanjakan pelanggan bertepatan dengan hari libur mulai dari Sabtu,”ujar Aldi.

Aldi menambahkan, selain diskon hari libur tersebut Matahari Departemen store juga menyediakan berbagai promo khusus seperti belanja Minimal Rp150.000 mendapat uang cash sebesar Rp50.00 yang memilik logo dan syarat tertentu.

“Bagi pelanggan yang mempunyai kartu belanja (MMC) matahari juga disediakan diskon khusus sebagai pelanggan setia.

Syaratnya harus membawa kartu ketika belanja, kalau mempunyai kartu namun tidak membawanya kami juga tidak bisa melayani dengan penuh,” terang Aldi.

Salah seorang pengunjung setia Matahari Departemen Store Basko Grand Mall, Bunda Nadia kepada Haluan kemarin. Mengatakan promo yang ditawarkan oleh matahari yang sampai 50 persen sangat membantu. Menurut Bunda Nadia, diskon yang selalu ditawarkan pada hari libur selalu tidak ketinggalan.

“Walaupun saya tinggal di Pariaman, setiap menjelang libur atau ada kesempatan ke Padang pasti saya singgah ke Matahari Departemn Store. Bagi saya berbelanja di matahari ini nyaman dan murah,”tutup Bunda Nadia. (h/cw-oos)

AGAM, HALUAN—Wilayah Kecamatan Palembayan saat ini memgalami kelangkaan BBM jenis solar dan premium, sehingga alat mesin pertanian dan motor ojek dan kendaraan lainnya terancam tidak jalan.

Hal itu dikemukakan oleh beberapa orang wali nagari di kecamatan itu dalam Rapat Koordinasi kecamatan yang berlangsung di gedung UPT Dinas Pendidikan setempat, Kamis kemarin.

Kelangkaan bahan bakar ditandai dengan tidak tersedianya BBM di banyak “Pertamini” atau kios penjual BBM pinggir jalan yang ada di kecamatan itu.

BANYAK diskon yang selalu ditawarkan oleh Matahari Departemen Store mulai dari sepatu, baju dan sandal berbagai merek.

JAKARTA, HALUAN— Data manufaktur China yang melemah memicu minyak mentah di Asia bergerak negatif pada Kamis, (23/5).

Data Purchasing Managers Indeks (PMI) yang dilakukan HSBC untuk bulan Mei jatuh ke level terendah selama tujuh bulan menjadi 49,6 dari bulan April 50,4. Data ini juga memicu pelemahan tajam bursa saham Asia lebih dari 1 persen.

Minyak mentah AS turun 1,2% menjadi US$98,18 per barel untuk pengiriman Juli.

Sementara untuk minyak jenis Brent lebih rendah 0,9% ke US$101,69 per barel di London.

Aksi jual juga terpengaurh pernyataan Gubernur Federal Reserve AS, Ben Bernanke di akhir pertemuan. Lembaga ini akan segera memulai mengurangi program pembelian obligasi secara agresif jika ekonomi menunjukkan perbaikan.

Sinyal Fed ini telah meningkatkan dolar meskipun cenderung stabil. Indeks DXY lebih rendah hanya 0,03% ke 84,24 dari hari Rabu kemarin di 84,251.

Sementara indeks Nikkei kehilangan 7,3 persen, indeks Shanghai terpangkas 1,1 persen, indeks Kospi jatuh 1,2 persen, indeks ASX terjatuh 1,9 persen dan indeks Hang Seng merosot 2,6%. (h/inl)

Juli, Produk Impor Hortikultura Masuk JAKARTA, HALUAN— Kemeterian Pertanian (Kementan) menargetkan Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH) untuk semester kedua terbit pada akhir Juni 2013.

“Jika rencana ini berjalan sesuai jadwal, maka di bulan Juli nanti impor hortikulutura sudah masuk ke Indonesia, Hal ini diatur dalam Permentan nomor 47 tahun 2013 yang berlaku hingga Desember 2013,” ujar Plh Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian, Yasid Taufik saat pembukaan Agro and Food Expo, Kamis (23/5).

Pemerintah saat ini masih melakukan sosialisasi revisi peraturan menteri pertanian tentang RIPH. Permentan nomor 47 2013 ini mengatur pasokan 15 komoditas hortikultura impor agar cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Selain itu pos tarif atau HS code produk hortikultura impor berkurang dari 57 menjadi 39 komoditas.

“Perhitungan kecukupan berdasarkan produksi dan waktu dimana permintaan atas komoditas tertentu yang berlebih, setiap komoditas itu ada kurangnya, maka kita menentukan kapan kebutuhan berlebih,” ujarnya.

Prioritas pemerintah menjaga kecukupan pasokan. Hal ini penting agar harga tidak turun ataupun naik tanpa terkendali. Pada saat pasokan berlebih, harga komoditas biasanya terpuruk.

Sebaliknya saat produksi minim, harga komoditas cenderung melambung.

“Dalam revisi permentan, pemerintah berupaya mengatur pasokan supaya tepat dengan kondisi pasar. Pemenrintah tidak hanya bisa mengandalkan pola masa panen.

Hal - hal yang akan diatur antara lain lokasi pelabuhan, waktu dan berapa kebutuhan komoditas yang perlu diimpor,” tuturnya Nantinya pemasukan impor hortikultura akan dijalankan secara online dengan menggunakan satu atap. Sistem dan tata cara pemasukan produk impor diatur oleh Kementerian Perdagangan. Dalam proses ini, pemohon tetap membutuhkan dokumen RIPH dan Surat Pemasukan Impor (SPI). (h/kcm)

BALIHO PERTANIAB—Sebuah baliho himbauan untuk meningkatkan hasil produksi pertanian demi mewujudkan masyarakat yang swasembada pangan berdiri tegak di area persawahan warga di Koto Pulai, Koto Tangah, Kota Padang, Selasa (21/5). AMIR

Kelangkaan menurut laporan yang diterima wali nagari dari masyarakat juga disebabkan sulit dan dibatasinya para pedagang membeli BBM di SPBU yang ada di Bukittinggi atau Lubuk Basunng. Namun kendati langka harga BBM jenis Premium masih sekitar Rp 6000/liter. ”Akibat kelangkaan BBM kini banyak alat mesin pertanian dan motor ojek yang tidak beroperasi, sehingga pendapatan pemiliknya berkurang,”kata Wali Nagari III Koto Sipinang Novelmi dan Wali nagari Sungai Pua dalam Rakor tersebut.

Wali nagari dalam kesempatan meminta kepada camat agar menyampaikan keluhan mayarakat itu ke pemerintah lebih tinggi dan dicarikan solusinya sehingga perekonomian rakyat tidak makin terpuruk.

Rakor kecamatan yang dipimpin Camat Palembayan Aryati dihadiri kepala dinas instansi, para wali nagari yang ada di kecamatan itu dengan agenda membahas berbagai persoalan kemasyarakatan dan pembentukan pegurus PHBN, PHBI dan Panitia Halal Bi Halal menyambut perantau pascalebaran Idul Fitri mendatang.(h/ks)

Omset Pedagang Pakaian Anak Capai Rp3 Juta

PENJUAL pakaian jadi anak-anak di Pasar Raya Padang. Pakaian jadi anak-anak laris manis di Pasar Raya Padang. Omset pedagang pakaian jadi tersebut mencapai jutaan rupiah, karena harga pakaian jadi anak-anak mulai dari Rp15.00- hingga Rp50.000 per potong dan modelnyapun beragam. OSNIWATI

PADANG, HALUAN— Salah seorang pedagang pakaian jadi yang ada di Pasar Raya Padang, Indra Helmi (35) menuturkan walaupun berada di kaki lima.

Dagangannya lari manis diserbu oleh pembeli, disamping harganya yang murah, corak dan warna yang disediakan beragam.

“Harga yang kami tawarkan murah-murah, warnanyapun menarik bagi orang tua yang mempunyai anak kecil berumur 7 tahun ke bawah. Harga mulai dari Rp15.000 hinga Rp50.000 per potong,” jelas Indra Helmi.

Indra helmi menjelaskan, sehari bisa menghabiskan 40

potong atau omset mencapai Rp3 juta. Namun, kata Helmi kualitas yang ditawarkan tidak terlalu jelek.

“Dari segi kualitas barang tidak terlalu jelek. Namun, memang tidak sama dengan barang toko, kalau untuk baju anak-anak kata Indra Helmi tidak usah terlalu mahal, sebab pertumbuhan anak-anak itu cepat,”ungkap Indra Helmi.

Dikesempatan yang sama, pedagang pakaian jadi di bawah matahari lama Padang, Yuyuk (37) kepada Haluan kemarin (20/5) mengatakan memang peminat pakaian jadi anak-anak diminati.

Selain harganya murah, bentuknyapun lucu-lucu. “Kalau pakaian anak-anak ini tidak akan ketinggalan zaman, memang mengikuti model namun memang masih diminati oleh orang tua,”ujar Yuyuk.

Salah seorang pembeli pakaian jadi, Ulva mengatakan dia membelikan pakaian untuk anaknya karena selain lucu harganya juga murah. “ Saya membeli untuk anak saya yang berumur 6 tahun, kalau untuk hari biasa saya memang membelinya di Pasar Raya Padang.

Tapi kalau untuk hari lebaran saya lebih memilih di Toko,” tutup Ulva. (h/cw-oos)

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Jefli

16

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

Blue Bird Resmi Beroperasi di Sumbar PADANG, HALUAN — Kamis (23/5), taksi regular Blue Bird Group melakukan launching (peluncuran) perdana di Kantor Gubernur Sumbar, Jalan Sudirman Padang ditandai dengan pengguntingan rangkaian melati oleh Gubernur Sumbar Prof Irwan Prayitno.

Selain mewarnai moda transportasi, Blue Bird juga turut serta berpartisipasi dalam menyukseskan iven internasional Tour de Singkarak (TdS) yang digelar 2 Juni mendatang. Secara resmi, Blue Bird turut berpartisipasi dengan 10 unit taksi lengkap sebagai jadi official transport TdS. Gubernur langsung memasangkan stiker TdS di kaca depan taksi.

Pada ajang launching yang dimeriahkan dengan parade pengemudi taksi Blue Bird ini, perwakilan manajemen Blue Bird Group Bayu Priawan Djokosoentono menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Sumbar, terkait kesempatan yang diberikan. “Kami datang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan moda transportasi taksi, dan mendukung iven besar Tour de Singkarak,” kata Bayu.

Katanya, dengan motto layanan ANDAL, yang artinya aman, nyaman, mudah, dan personalize, Blue Bird siap melayani masyarakat pengguna jasa taksi di Sumbar, seperti di kota-kota lain sebelumnya. “Dalam pengoperasian, Blue Bird selalu menggunakan argometer untuk perhitungan ongkos taksi, armada yang terbaru dan terawat, air conditioner (AC), serta pengemudi yang terlatih,” katanya.

Untuk mendapatkan layanan taksi Blue Bird, dapat dilakukan dengan menyetop di jalan, melalui pangkalan taksi/outlet, reserveasi

(on call) dan public service area (kecuali bandara, statisiun kereta api, perkantoran, maupun pusat perbelanjaan), atau melalui Taxi Mobile Reservation. “Yang pasti, semua pengemudi mendapat pelatihan yang khusus,” katanya seraya menyebut, Blue Bird berdiri sejak 1972 oleh Almh Mutiara Siti Fatimah Djokosoetono, bersama dua putranya, Chandra Suharto (alm), dan Purnomo Prawiro.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menyebutkan, kehadiran Blue Bird ini sudah lama dinanti di Sumbar. Bahkan, secara terang, gubernur menyebut, dia sendiri yang melakukan pendekatan ke manajemen Blue Bird, untuk menghadirkan pelayanan di Sumbar.

Menurutnya, kehadiran Blue Bird, mampu meningkatkan kenyamanan pengunjung di Sumbar.

“Dengan adanya moda transportasi taksi yang nyaman, maka kita bisa membuat orang lebih nyaman dalam berinvenstasi, membawa uang, dan menghabiskan dananya di Sumbar. Artinya, dengan keadaan itu, ekonomi masyarakat akan tumbuh, dan jual beli semakin laku, serta UMKM terus membaik,” kata gubernur yang juga mencoba fasilitas taksi Blue Bird bersama Ketua DPRD Sumbar Yultekhnil keliling Kota Padang.

Gubernur menyebut, kehadiran taksi Blue Bird tidak akan menjadi pesaing atau pembunuh taksi yang

sudah ada. Karena, Blue Bird beroperasi di segmentasi masyarakat menengah ke atas, sementara yang ada saat ini di menengah ke bawah.

Bisa Masuk BIM Kadishub Kominfo Sumbar Mudrika menegaskan, dua hari terakhir, dia telah mengajak semua pengusaha taksi di Sumbar bersama Organda Sumbar untuk berdialog. Namun, mereka hanya membicarakan persoalan tarif baru, saat Blue Bird beroperasi, yang sifatnya SK gubernur. Menurutnya, tidak ada yang mempermasalahkan, Blue Bird launching, namun dengan tarif yang lebih tinggi.

“Kami memang belum bicara, apakaha Blue Bird bisa masuk ke BIM (Bandara Internasional Minangkabau). Namun, untuk mengantarkan penumpang ke BIM tak masalah. Tapi membuat pool/ menunggu di bandara ada prosessnya. Tergantung pendekatan manajemen. Pemprov tak membedabedakan taksi, baik Blue Bird atau bukan. Semuanya tergantung otoritas bandara di sana,” kata Mudrika.

Selain itu, katanya, rencana kenaikan BBM nantinya, juga akan memengaruhi SK gubernur terkait argo taksi Blue Bird. “Kita akan bicarakan kembali, tarif yang ada.

Apakah Blue Bird di tarif batas atas, dan taksi lain di tarif batas bawah, kita akan bicarakan Juli mendatang,” katanya.

Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Padang Letkol Pnb Fairlyanto, ST mengaku tak mempermasalahkan jika Blue Bird ke BIM, asal bisa membaur dengan taksi yang telah terlebih dahulu beroperasi di sana. Dia berharap, manajeman Blue Bird mampu

PASANG STIKER — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno memasangkan stiker Tour de Singkarak kepada taksi Blue Bird sebagai official transport, usai melaunching keberadaan Blue Bird di Sumbar, Kamis (23/5). AMIR merangkul, dan masuk dalam paguyuban taksi BIM, yang terdiri dari Taksi Angkasa dan beberapa koperasi taksi lainnya.

Ketua Persatuan Hotel dan Restoran (PHRI) Sumbar Maulana Yusran mengaku sudah menunggu lama, operasional Blue Bird di Kota Padang dan Sumbar. “Sumbar memang membutuhkan taksi yang

representatif seperti ini, taksi yang yang lebih jelas. Kami telah melakukan pembicaraan dengan Blue Bird di Padang, ke depan, bisa mangkal di hotel, pascaadanya kerja sama antara manajemen hotel dan taksi,” katanya.

Menutup sesi konfrensi pers, Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Sumbar Sengaja Budi

Syukur menyebutkan, pengoperasian Blue Bird pantas didukung bersama-sama. Menurutnya, di Sumbar saat ini hanya tercatat ada sekitar 200-an taksi saja. Padahal, kebutuhan Sumbar itu paling sedikit 3.000 unit. “Di Padang saja, saya kira butuh ribuan taksi, jadi datangnya Blue Bird, membantu mencukupinya,” katanya. (h/atv)

“Kartu Berlagu” CIMB Niaga Raih Penghargaan JAKARTA, HALUAN—PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB Niaga”) berhasil meraih penghargaan dari Majalah MIX atas inovasinya dalam hal penyampaian ucapan selamat (season greetings) Hari Raya Keagamaan dan Hari Besar Nasional dalam bentuk digital media (video),

yang disampaikan melalui jaringan sosial (facebook CIMB Indonesia).

Penghargaan “Top 10 Indonesia Most Outstanding Brand Campaign in Social Media 2013” diberikan untuk program “Kartu Berlagu”, yang kehadirannya di jaringan sosial dinilai mampu meng-

gugah masyarakat untuk berinteraksi lebih lanjut di facebook CIMB Indonesia.

Harsya Denny Suryo, Corporate Secretary CIMB Niaga mengungkapkan, penyampaian ucapan selamat melalui jaringan sosial dalam bentuk digital media ini, sebagai alternatif atas komunikasi sejenis yang telah ada sebelumnya, yang ditayangkan di media-media konvensional seperti media cetak, billboard, atau media komunikasi lainnya.

“Di era teknologi seperti sekarang ini, CIMB Niaga melihat komunikasi melalui jaringan sosial merupakan komunikasi yang efektif, efisien, dan tepat sasaran, mengingat semakin banyak saja masyarakat, khususnya kalangan muda, yang menggunakan jaringan sosial dalam berkomunikasi,” kata Denny.

Inovasi brand campaign melalui “Kartu Berlagu”, yang dituangkan dalam konsep, strategi, dan eksekusinya yang kreatif, efektif, dan inovatif, menjadi sejumlah faktor keberhasilan hingga terpilihnya “Kartu Berlagu” sebagai salah satu pemenang “Top 10 Indonesia Most Outstanding Brand Campaign in Social Media 2013”.

>> Editor : Afrianita

Selain penyampaian ucapan selamat, lanjut Denny, “Kartu Berlagu” juga menjadi bagian dari kegiatan Sosial Responsibility (SR) CIMB Niaga, yaitu melalui pemberian donasi sebesar Rp1.000 untuk setiap kartu yang terkirim kepada yayasan sosial yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

Salah satu keunikan dari Kartu Berlagu ini adalah proses pengirimannya. Setiap fan page CIMB Indonesia cukup mengklik fitur “Kartu Berlagu”, untuk kemudian menuliskan pesan yang akan dikirim, serta lagu yang diinginkan, dan nama teman yang akan menerima ucapan selamat. Selanjutnya, penerima pesan akan menerima pesan berikut lagu yang dibawakan oleh paduan suara. (*)

>> Penata Halaman:

Jefli

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

17

Ibra Galau di Paris St Germain PARIS, HALUAN — Pernah satu waktu Zlatan Ibrahimovic menyatakan bahwa ia tak ingin hengkang dari Paris St Germain. Tapi dalam pernyataan terbarunya, Ibra seperti bingung soal masa depannya di klub tersebut.

Dibeli dari AC Milan musim panas lalu, Ibra langsung tampil apik dan jadi kunci PSG bisa jadi juara Ligue 1 musim ini. Ukuran mudahnya adalah ia mendapat gelar pemain terbaik Liga Prancis musim ini dan semakin dekat dengan gelar topskorer di musim perdananya.

Dengan penampilannya seperti ini jelas PSG tak rugi membayar mahal Ibra sekitar 14 juta euro per

musim, namun tetap saja yang namanya pemain besar pasti selalu dikaitkan dengan tim-tim besar.

Ibra beberapa kali dihubunghubungkan dengan Real Madrid, Juventus dan juga Manchester City.

Khusus Madrid, Ibra sepertinya bakal ikut hengkang apabila Carlo Ancelotti jadi melatih di sana.

Rumor tersebut pernah dibantah pemain bersangkutan tapi baru-baru ini Ibra justru mengaku belum bisa menentukan soal kelanjutan kariernya di PSG, karena ia menilai dalam sepakbola apapun bisa terjadi.

"Kita lihat saja, apa yang akan terjadi nantinya. Di lain waktu ketika saya bilang ingin bertahan, ternyata saya pindah. Jadi saya tidak berani untuk mengatakan apapun lagi," ujar Ibra kepada TV4 seperti dilansir Sportinglife.(h/net)

Santos Tolak Lagi Tawaran Barca RIO, HALUAN — Tawaran kedua yang diajukan Barcelona untuk Neymar ditampik Santos, demikian klaim wakil presiden Odilio Rodrigues.

Blaugrana menjadi tim paling aktif menunjukkan ketertarikan mereka terhadap penyerang internasional Brasil dan pada Rabu (22/5), kembali mengadakan pertemuan dengan Santos untuk mengajukan tawaran sebesar •20 juta demi mendapatkan 55 persen kepemilikan Neymar.

Karena musuh bebuyutan Real Madrid menaikkan intensitas dalam melakukan pendekatan, tawaran kedua Barca menunjukkan keinginan mereka untuk merampungkan transfer, namun Rodrigues menegaskan klub Sao Paulo tidak akan melepas aset mereka di bawah harga yang dipatok.

"Santos menganalisis tawaran Barca yang kami terima dan itu tidak sesuai estimasi kami. Itu tidak diterima," tegasnya.

>> Editor : Rakhmatul Akbar

"Kami hanya menerima satu tawaran sebelumnya dan komite klub memahami itu bukan yang kami inginkan.

Neymar tetap menjadi bagian klub, dia memiliki kontrak yang berjalan sampai 2014."

Sementara itu, ketertarikan Madrid tidak begitu kentara seperti Barca, tapi Rodrigues memastikan runner-up La Liga juga membidik Neymar meski mereka sejauh ini belum mengajukan tawaran resmi. "Madrid juga tertarik, tapi kami hanya bicara soal fakta," tandasnya.

Karena kontrak Neymar berakhir musim depan, Santos akan terpaksa menjual dengan harga lebih murah dari yang diinginkan - klausul rilis diyakini sekira •65 juta - atau kehilangannya dia dengan status bebas transfer pada 2014. (h/net)

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

18 OLAHRAGA Nil Maizar Tantang Ricky Yakobi PADANG, HALUAN — Mantan pemain nasional beda generasi, Ricky Yakobi dan Nil Maizar dijadwalkan akan saling berhadapan pada laga eksebishi jeda laga final, Rafhely Specs Cup III, Minggu (26/5) besok. Kedua tim akan berkostum PWI Plus Offisial Specs Cup dan Semen Padang All Stars di Hall Futsal Rafhely, By Pass.

Hal ini dikatakan manajer Futsal Rafhely, H.Yasman Yanusar kepada Haluan, Kamis (23/5).

Menurutnya, laga aksebishi ini akan berlangsung antara jeda waktu partai semifinal ke final pukul 13.00 WIB-14.00 WIB. Bersama Riki Yakobi, juga akan tampil mantan pemain timnas Vernand Hutabarat, plus pemain PWI seperti Ajo Faisal, Hartono, dan Offisial Specs lainnya, seperti Hendra (manajer tim Pepermi Sukabumi), Iponk (Pelatih Tim 50 Kota), Dadang Iskandar (pelatih IPC Pelindo) serta beberapa pemain lainnya.

Sementara itu, skuad pemain Semen Padang All Stars, akan diisi mantan-mantan pemain Semen Padang FC yang pernah Berjaya di era 1990an hingga tahun 2000-an, seperti Welliansyah, Amir Hamzah, Syafril, Masykur Rauf, Anton Syofnefil, Budi Kurnia, Afdal Yusra, Nil Maizar serta beberapa pemain lainnya.

“Pertandingan ini kami harap bisa menghibur penonton yang hadir. Laga eksebisi penutupan ini mengulangi sukses eksebishi saat pembukaan antara PWI dan pengurus PSSI Sumbar,”kata Yasman.

Menurutnya, laga semifinal pertama akan berlangsung Minggu (26/5) pukul 09.00 WIB-11.00 WIB. Lalu pukul 11.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB akan berlangsung semifinal II. Sedangkan babak final perebutan gelar juara IIIIV dijadwalkan berlangsung pukul 14.00 WIB-16.00 WIB. (h/mat)

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

Indonesia Kalah Dramatis KUALALUMPUR, HALUAN — Perjuangan pebulutangkis Indonesia di Sudirman Cup 2013 akhirnya kandas di tangan tim tangguh, China, lewat perjuangan Dramatis. Namun, di balik kekalahan itu, sebersit harapan muncul menyusul aksi pemain muda yang menyulitkan tim Tirai Bambu.

SERANG — Pemain Sparing FC Padang mencoba membangun serangan dari daerah pertahanan sendiri areal pertahanan Pepermi FC Sukabumi di game terakhir fase grup turnamen Rafhely Specs III. Tim Pepermi sendiri menang 13-4 dalam laga ini. RAKHMATUL AKBAR

Menang, Tim Futsal Polda Tersingkir PADANG, HALUAN — Harapan tim futsal Polda Sumbar untuk melenggang ke babak kedua turnamen Rafhely Specs Cup III kandas, kendati mampu mengalahkan tim tangguh asal Riau, Real Wahid 5-4 di game ketiga fase grup E, Kamis (23/5).

Tim Polda Sumbar kalah deposit gol dari pesaingnya, PSR Motor yang berhak melenggang ke partai Play Off menuju babak delapan besar yang akan berlangsung, Jumat (24/5). Delapan tim akan bertarung hidup mati untuk merebut empat tiket sisa menuju partai perempat final.

“Empat tim unggulan sudah menunggu pemenang Play Off untuk menjalani pertandingan delapan besar, Sabtu 25 Mei 2013 mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB,”kata pemilik Hall Futsal Rafhely, H Yasman Yanusar.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, empat tim unggulan, masing-masing IPC Pelindo Jakarta, FC Libido, Bandung, Rafhely FC Padang dan Pepermi FC Sukabumi tak menemui kesulitan mengoleksi gol dari lawan-lawannya untuk menjadi empat tim peringkat pertama terbaik.

Di pertandingan terakhirnya

kemarin, IPC sukses menggulung lawannya, SGJ Muaro Bungo Jambi dengan skor telak 16-0. Pada pertandingan ini, pemain andalannya, Randi Satria sukses menggelontor empat gol ke gawang tim daerah tetangga itu. Dengan torehan itu, mantan pemain futsal Sumbar di PON Riau 2012 lalu, sementara jadi top skore dengan raihan 10 gol.

Sementara itu, tim tanggung lainnya, Pepermi Sukabumi, tanpa ampun menghajar Sparing FC Padang 13-4. Kemenangan dengan gol banyak ini sekaligus memastikan Pepermi masuk di kelompok empat tim terbaik. (h/mat)

KEJURNAS GULAT JUNIOR DI SMP 30 PADANG

Sumbar Siapkan 50 Pegulat PADANG, HALUAN — Tuan rumah PGSI Sumbar menargetkan meraih empat medali emas pada gelaran Kejurnas gulat junior, 4-8 Juni 2013 mendatang di halaman SMP 30 Padang. Untuk memenuhi target itu, Sumbar mempersiapkan 50 pegulat muda untuk bersaing dengan pegulat lain se Tanah Air. “Jika capaian emas dapat diraih, maka atlet-atlet kami akan dilirik PB PGSI (Persatuan Gulat Seluruh Indonesia) untuk ditarik ke Pelatnas Prima Utama maupun PPLP ragunan dan dipersiap-

kan ke Kejuaraan Asia,”kata Sekretaris PGSI Sumbar, Ediswal Didampingi Ketua Panpel, Ilmarizal, Ediswal menyebutkan kelimapuluh pegulat itu akan dibagi dalam dua tim, yakni tim A dan B untuk terjun di 24 kelas yang dimainkan. Artinya, nyaris di setiap kelas, akan diikuti dua pegulat tuan rumah.

“Ini membanggakan kita semua karena tak banyak cabang olahraga di Sumbar yang dipercaya pusat untuk menggelar Kejurnas,”kata Ediswal seraya menyebutkan kejuaraan ini akan

dibuka gubernur Sumbar Irwan Prayitno.

Sementara itu Ketua Pelaksana Kegiatan Ilmarizal mengungkapkan kejuaraan ini mempertandingkan 25 kelas dengan kategori dua kelompok umur. Yakni kelompok yunior 17-20 tahun dan kelompok usia 14-16 tahun.

Sampai saat ini peserta yang telah mengkonfirmasi kedatangan mereka baru 12 daerah, diantaranya dari Pengprov PGSI Kalsel, PGSI Riau, PGSI Bali, PGSI Jateng, PGSI Bengkulu, dan PGSI Sumut. (h/mat)

Wall 2 Diminati Ratusan Peserta PADANG PANJANG, HALUAN — Sudah lebih 550 peserta mengambil nomor bocking star untuk mengikuti Wisata Adventure Ladanglaweh (Wall) 2 Padangpanjang yang dijadwal Minggu tanggal 26 Mei 2013. Jumlah peserta diperkirakan akan lebih1000 an. Pasalnya route Wall cukup ekstrim dan indah.

Mereka memesan nomor star sesuai selera mereka lewat telepon atau BBM untuk mendapatkan undian door price hadiah yang disediakan panitia. Ketua Ladanglaweh Adventure Team (LLAT) Jhon Anas Salim menjawab Haluan kemarin menyatakan, peserta yang sudah memesan nomor star kepanitia antara

lain, Impalla Jakarta, Bandung Adventure, UAT (Ujung Batu Adventure Team), Mbox Bangkinang, Pasir pangeraian Bangkinang, Bule zzet Duri, Tim kota Pakan Baru, MBAT (Muaro Bungo Adventure Trail) Muaro Bungo, ATM dan track Kerinci. Sementara dari Sumbar diantaranya LITAC Pesisir Selatan, Strada Dharmasraya, Treck Sijunjung, Patrack Muaro Labuh, Teratai Payakumbuh, Track Pasaman, PLN UPT Padang, alpatrac alahan Panjang, ATC Solok Selatan, LBM dan Harimau Agam Lubuk Basung. Track Pasaman. Trapay Payakumbuh. Mersing dan Jagat Bukittinggi, Matrack Matur Agam dan beberapa perkumpulan

trail lainnya. Untuk tuan rumah pada iven ini semua hanya menjadi penyelenggara.

Untuk route Wall 2, setelah dilepas Kapolres Padangpanjang AKBP Sofyan Hidayat bersama ketua Ikatan Trail Adventure (ITA) Sumbar Muchlis Anwar dilapangan Ladanglaweh peserta akan menempuh route -Tambangan-Subarang Luak-Rimbo Tanah Rang GuciBanto-Gunung Bungsu-Payo Rapuih - Ganting Gunungrajo dan finish di Lapangan Benteng Ladanglaweh sekaligus untuk penarikan door price. Hadial yang disediakan antara lain sepeda motor, sepeda, culkas, mesin cuci, kompor gas, perlengkapan adventure, dan hadiah hiburan lain.(h/one)

Indonesia gagal ke semifinal setelah kalah 2-3 dari China. Di partai penentuan, Liliyana Natsir/Nitya Krishinda Maheswari dikalahkan ganda putri rangking satu dunia, Wang Xiaoli/Yu Yang.

Pada pertandingan Putra Stadium, Bukit Jalil, Kamis (23/5/2013), Liliyana/Nitya takluk dua gim langsung dari Wang/Yu dengan skor akhir 12-21 dan 19-21.

Sebelumnya, Indonesia sempat dua kali leading dari tim tangguh China. Indonesia berhasil mencuri partai pertama di babak perempatfinal Piala Sudirman melawan China.

Ganda campuran Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir memetik kemenangan untuk membawa Indonesia memimpin 1-0.

Bertempat di Putra Stadium, Bukit Jalil, Tontowi/ Lilyana memenangi duel seru nan menegangkan melawan Xu Chen/Ma Jin dengan skor akhir 21-18, 14-21 dan 21-16.

Di partai kedua, China menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Poin China disumbangkan oleh Chen Long yang mengalahkan Tommy Sugiarto.

Turun di partai kedua, Tommy gagal mengikuti jejak Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang meraih kemenangan.

Tunggal putra berperingkat 20 dunia itu harus mengakui keunggulan Chen Long dengan skor 11-21, 15-21.

Game ketiga, Indonesia memimpin lagi lewat ganda putra, Rian Agung Saputro/ Angga Pratama yang mengalahkan ganda putra China, Cai Yun/Fu Haifeng. Melakoni partai ketiga di Putra Stadium, Bukit Jalil, Rian/Angga melewati duel sengit tiga set untuk mengalahkan Cai/Fu, 19-21, 21-18 dan 21-15.

Di partai keempat, tunggal putri China melibat wakil Indonesia. Lindaweni Fanetri yang turun di partai keempat itu, gagal membendung tunggal putri nomor satu dunia, Li Xuerui.

Dalam pertandingan di

Putra Stadium, Lindaweni kalah dua gim langsung 1621, 13-21 dalam tempo 42 menit Kendati kalah, pelatih tim Indonesia menilai Indonesia punya harapan di cabang ini.

Menyusul tampil baiknya beberapa pemain muda.

“Kami memang berisikan pemain muda. Artinya dengan pemain muda, kami bisa menunjukkan bahwa kami mampu tampil terbaik. Kami sudah kembali ke taraf kebangkitan,” terang Rexy usai pertandingan.

Meski menelan kekalahan, tidak tampak raut wajah kesedihan di antara para pemain dan pengurus. Mereka bahkan terlihat tersenyum sambil berkumpul dan sesekali menyerukan semangat.

“Sekarang intinya bagaimana kami bisa membina pemain muda sekarang untuk menjadi lebih baik. Bagaimana semua bisa lihat dengan pemain muda, kami bisa mengatasi tekanan lawan.

Tidak hanya pengalaman saja.

Semua pemain punya kualitas yang patut diperhitungkan,” tukas Rexy.

Hal senada di akui pelatih China, Li Yongbo.” Saya salut dengan Indonesia banyak pemain muda yang tidak mudah dihadapi,” lanjut mantan pebulutangkis China di pertengahan 1980 sampai 1990an itu.

“Selamat buat Indonesia, karena Indonesia mengirimkan pemain mudanya. Saya merasa bulutangkis Indonesia ada kemajuan. Penampilan Indonesia sangat luar biasa, dan diluar expektasi,” sahut Li kepada detiksport.

“Saya sebelum menentukan pemain kemarin, saya berharap Indonesia tidak menurunkan line up yang tadi diturunkan. Namun ternyata mereka yang diturunkan, mereka sangat merepotkan kami. Tapi saya lega China bisa mengalahkan Indonesia.(h/net/*)

Pecatur Pasaman Puncaki Klasemen LUBUK SIKAPING, HALUAN — Atlet catur senior putri Kabupaten Pasaman, Lulu Iqlima MPW untuk sementara, memuncaki klasemen perolehan poin pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) catur se Sumatera Barat, yang dilaksanakan di Gedung Syamsiar Thaib, Lubuk Sikaping Kamis (23/5).

Lulu, memuncaki klasemen sementara kategori catur senior putri tersebut, setelah pada babak ke empat mampu mengalahkan pecatur putri asal Kabupaten 50 Kota Sischa Febriani. Pecatur pasaman tesebut saat ini sukses mengoleksi tiga poin, empat poin dari empat laga yang dijalaninya, Sementara Sischa baru mengoleksi dua poin. Pada kategori senior putri dengan sistem swiss

tersebut, diikuti oleh sebanyak delapan pecatur.

Sementara pada kategori junior putra C (tingkat SD), pecatur muda Pasaman, Rizalul Ihsan juga sukses memenangkan pertarungan menghadapi pecatur asal Kota Padang pada babak ke lima.

Rizalul saat ini menduduki peringkat tiga sementara dengan raihan 3,5 poin, dari sebanyak 15 atlet yang bertarung di kategori tersebut.

Wasit kepala Kejurda Catur Sumbar yang juga atlet catur andalan Tuah Sakato, Master Nasional (MN) Ruby Tamono, menjelaskan pada sistem swiss yang digunakan di Kejurda kali ini, seluruh pecatur akan saling berhadapan.

“Nantinya pemenang akan ditentukan melalui sistem perolehan poin,” jelasnya.(h/rio)

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung.

Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari” >> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

LUAR NEGERI 19

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

NOTES

Eritrea Merdeka 24 MEI 1993 — Eritrea merdeka dari Ethiopia.

Eritrea adalah sebuah negara yang terletak di bagian timur lautAfrika. Eritrea berbatasan dengan Sudan di sebelah barat, Ethiopia di selatan, dan Djiboutidi tenggara.

Laut Merah di sebelah timur Eritrea memisahkan negara itu dengan kawasanTimur Tengah. Bagian timur dan timur laut negara ini mempunyai garis pinggir laut yang panjang yang menghadap Laut Merah, betul-betul berhadapan dengan Arab Saudi dan Yaman. Kepulauan Dahlak dan banyak pulau di Kepulauan Hanish merupakan sebagian Eritrea.

Namanya berasal dari kata Latin untuk Laut Merah, Mare Erythraeum, yang berasal dari kata Yunani yang berarti “merah”.

Eritrea digabungkan menjadi sebuah koloni oleh Kerajaan Italia pada tanggal 1 Januari 1890. Negara bangsa modern Eritrea mencapai kemerdekaan dari Ethiopia pada tanggal 24 Mei 1993 setelah berperang selama 30 tahun dari 1961 hingga 1991. (h/wkp)

LINGKAR Tentara Inggris Tewas Dipenggal LONDON, HALUAN — Sebuah serangan berani dan brutal di dekat barak militer di London Rabu (22/5) siang menewaskan satu orang dan membuat dua tersangka pelaku dirawat di rumah sakit. Perdana Menteri Inggris David Cameron mengatakan serangan itu tampaknya terkait teror.

Serangan terjadi di Woolwich, London bagian tenggara, hanya beberapa blok dari Royal Artillery Barracks.

Dua laki-laki dilaporkan menyerang seorang laki-laki lainnya. Beberapa saksi mata mengatakan kedua laki-laki itu ditembak oleh polisi, dan sejumlah senjata – termasuk pisau yang diselimuti darah – tergeletak di jalan.

Presiden Perancis Francois Hollande yang berbicara dalam sebuah konferensi pers di Paris bersama Perdana Menteri Inggris David Cameron mengatakan laki-laki yang diserang itu adalah seorang tentara Inggris.

David Cameron tidak segera meng konfirmasi fakta itu, namun Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan pihaknya langsung menyelidiki serangan itu. Cameron mengatakan ada “indikasi kuat” bahwa ini merupakan insiden teroris.

Komite Urusan Keadaan Darurat Kabinet Inggris segera melakukan rapat dan kantor perdana menteri di Downing Street mengatakan keamanan ditingkatkan di seluruh barak tentara di London.

Kantor perdana menteri mengatakan David Cameron mempersingkat lawatannya ke Paris untuk segera kembali ke London dan akan memimpin pertemuan komite darurat kedua hari Kamis. (h/voa)

Kepolisian Hanoi Sita Makanan “Daging Macan” HANOI, HALUAN — Kepolisian Hanoi, Vietnam, menyita sedikitnya 400 kardus produk makanan ringan berlabel “Daging Macan” serta berbagai macam camilan berbumbu produksi China lainnya, yang tidak diketahui bahan pembuatnya.

Seperti diwartakan situs web harian Tuoi TreVietnam, penggerebekan digelar, Selasa (21/5/2013), di sebuah bangunan milik Nguyen Thi Thuy di Klaster Industri Distrik Dan Phuong.

Kepada polisi, Thuy mengaku hanya tinggal meracik sendiri bahan-bahan yang ada dengan mengikuti resep dari pihak produsen asal China.

Per hari, mereka bisa memproduksi 100 kilogram makanan ringan daging kering itu.

Camilan berbumbu produksi “Daging Macan” itu, menurut Thuy, juga dijual ke wilayah lain di Vietnam Selatan.

Produk makanan ringan itu sangat populer sejak pertama masuk November lalu. Namun begitu, otoritas dan distributor di Vietnam tidak tahu dari bahan apa makanan ringan itu dibikin.

Pada bagian kemasannya, banyak tertulis keterangan, tetapi dalam karakter China. Ada juga tanda standardisasi ISO, tetapi diragukan kebenarannya.

Sementara camilan daging kering berbumbu itu berwarna coklat, lengket, kenyal, dan berbau aneh.

Rasanya pun dominan asin dan manis.

Produk-produk makanan ringan murah China memang semakin membanjiri pasar Vietnam.

Kondisi itu mengkhawatirkan. (h/kcm)

TOLAK ADU BANTENG — Sejumlah warga berdemo menolak dilegalkannya RUU adu banteng di Spanyol, Kamis (23/5). REUTERS

AS DAN SEKUTU

Tingkatkan Dukungan untuk Gerilyawan Suriah AMMAN, HALUAN — Amerika Serikat dan sekutunya di Eropa serta Arab, Rabu (22/5), menyatakan mereka akan meningkatkan dukungan untuk gerilyawan sampai terbentuknya pemerintah peralihan di Suriah.

Di dalam satu komunike yang dikeluarkan oleh pertemuan “Teman-Teman Suriah”, menteri luar negeri Amerika Serikat, serta beberapa negara Eropa dan Arab

mengatakan Presiden Suriah Bashar al-Assad, anggota rejimnya serta mereka yang terlibat dalam pertumpahan darah di Suriah tak bisa memainkan peran pada

PBB

Kematian Akibat AIDS Menurun NEW YORK, HALUAN — Laporan terbaru PBB mengatakan kematian akibat AIDS di Afrika menurun, sementara jumlah orang Afrika yang mendapat pengobatan untuk HIV – virus penyebab AIDS – terus meningkat.

Laporan oleh Program Gabungan PBB Untuk HIV/AIDS mengatakan jumlah orang di Afrika yang mendapat obat-obat antiretroviral naik dari hampir satu juta tahun 2005 menjadi lebih dari tujuh juta orang tahun lalu.

Mereka mengatakan kematian akibat AIDS turun hampir sepertiga dalam periode tersebut, dan jumlah pengidap HIV baru juga menurun.

Banyak negara di Afrika telah mengambil berbagai langkah dalam satu dekade ini guna memastikan para pengidap HIV mendapat akses ke pengobatan.

Laporan itu, yang dirilis Selasa, mengatakan Afrika masih mengalami wabah HIV paling parah dibanding kawasankawasan lain di dunia. Dikatakan, hampir 70 persen pengidap HIV di dunia tinggal di benua itu.

Laporan tersebut juga mengatakan bahwa tahun 2011, masih ada 1,8 juta pengidap HIV baru di Afrika dan 1,2 juta orang meninggal akibat berbagai penyakit terkait AIDS. (h/voa)

masa depan Suriah.

Menteri luar negeri dari 11 negara mengutuk kehadiran petempur asing di Suriah dan keterlibatan mereka dalam konflik tersebut, serta menyerukan penarikan diri petempur Hizbullah dari Suriah.

Di dalam komunike, mereka menyerukan pembicaraan ke arah pembentukan pemerintah peralihan di Suriah dan menggaris-bawahi pentingnya kerangka waktu bagi

tujuan itu, demikian laporan Xinhua.

Tujuannya ialah untuk menjamin pemerintah peralihan baru memiliki kendali atas kepresidenan, Angkatan Bersenjata, lembaga keamanan dan aparat intelijen di Suriah.

Menteri luar negeri itu juga mengutuk penggunaan senjata berat terhadap rakyat Suriah dan kembali menyampaikan dukungan bagi Koalisi Nasional Suriah.

Mereka juga menyampaikan keprihatinan mengenai peningkatan laporan yang menunjukkan rejim Suriah “telah menggunakan senjata kimia”. Ditambahkannya mereka akan memberi wewenang kepada PBB untuk melakukan penyelidikan menyeluruh mengenai kasus tersebut.

“Jika ini terbukti benar, konsekuensinya akan besar,” kata komunike itu. (h/ans)

Penentang Pernikahan Sejenis Bunuh Diri di Altar Gereja

Dominique Venner PARIS, HALUAN — Seorang aktivis Perancis berhaluan kanan yang telah berusia 78 tahun melakukan aksi bunuh diri di altar Katedral Notre Dame, Paris, Selasa (21/5/2013). Pria yang bernama Dominique Venner itu menembak dirinya tepat di mulutnya, tiga hari setelah undang-undang yang melegalkan pernikahan sejenis berlaku.

Polisi kemudian mengosongkan katedral itu, yang merupakan salah satu lokasi yang paling banyak menyedot turis di Paris, setelah Venner, seorang pakar sejarah yang dikenal dengan esai yang tajam yang berhaluan kanan dan penentang sengit pernikahan sesama jenis, menembak dirinya sendiri.

Kejadian itu membuat para turis berlarian karena panik.

Venner tidak mengeluarkan pernyataan apa pun ketika menembak

diri sendiri pada jelang tengah hari itu.

Demikian kata sumber di kepolisian.

Ia membawa sepucuk surat pribadi, tetapi isi surat itu tidak dibeberkan ke media.

Dalam sebuah posting-an pada 21 Mei di blognya, ia mengajak pembacanya untuk bergabung dalam pawai unjuk rasa yang direncanakan pada Minggu guna menentang undang-undang pernikahan sesama jenis pemerintahan sosialis Perancis yang mulai berlaku akhir pekan lalu.

Presiden Perancis, Francois Hollande, mengumbar janji saat kampanye untuk membuat Perancis sebagai negara ke14 yang mengakui pernikahan sejenis.

Reformasi sosial terbesar di negara itu dalam tiga dasawarsa terakhir hanya didukung oleh sekelompok kecil warga Perancis. Demikian menurut sebuah survei.

Namun, langkah itu memicu badai oposisi dari kelompok konservatif dan umat Katolik yang sudah beberapa kali menggelar aksi protes dan sering diwarnai kekerasan. Para pengunjuk rasa mengenakan busana bayi warna pink dan biru, berarak-arakan di Paris, dan melontarkan seruan “Kami inginkan pekerjaan, bukan pernikahan sejenis”.

Venner berperang untuk Perancis dalam perang kemerdekaan Aljazair tahun 1954-1962. Dia kemudian menjadi aktivis kanan garis keras dan penulis

khusus untuk masalah militer dan sejarah politik.

Pemimpin partai kanan Front Nasional, Marine Le Pen, memberi ucapan dukacita untuk Venner melalui akun Twitter. Le Pen mengatakan, tindakan bunuh diri Verner merupakan sebuah sikap politik yang bermaksud untuk “membangunkan warga Perancis”.

Puluhan pembaca mentweet sebuah link ke posting-an terakhir Verner di blognya.

Menteri Dalam Negeri Perancis, Manuel Valls, tiba di Notre Dame segera setelah polisi dan petugas darurat berada di lokasi. Ia menyesali kenyataan bahwa Venner memilih katedral ternama itu untuk lokasi bunuh diri.

“Notre Dame adalah katedral Paris, salah satu simbol keindahan ibu kota dan negeri kita,” katanya. “Kami sangat sadar akan reperkusi atas tindakan seperti ini.”

Bangunan katedral yang tampak menonjol di tepi Sungai Seine di jantung Paris itu telah berusia 850 tahun. Saat penembakan terjadi, katedral itu dipadati pengunjung. Para turis yang melihat peristiwa itu terkejut, kata seorang siswa, Pricne Salabanzi, yang berada di gereja itu untuk beribadah. “Semua menjadi terpaku ketika ia menembak dirinya sendiri di bagian kepala, semua orang jadi syok,” kata Salabanzi kepada kantor berita Reuters. (h/kcm)

Lansia 85 Tahun Ikut Kejuaraan Dunia Binaraga

LANSIA Raymond Moon masih bersemangat mengikuti kejuaraan dunia binaraga di Australia. DAILY MAIL MELBOURNE, HALUAN — Peribahasa tidak ada kata terlalu

tua untuk mewujudkan mimpi dan cita-cita rasanya pas jika

disematkan kepada pria lansia ini. Kakek berusia 85 tahun bernama Raymond Moon masih bersemangat mengikuti kejuaraan dunia binaraga bertajuk World Fitness Federation International Championship yang digelar di Melbourne, Australia.

Laman Dailymail, Selasa 21 Mei 2013, melansir Moon kembali berkompetisi di ajang tersebut Senin kemarin, usai undur diri selama dua tahun melawan penyakit kanker kantung empedu. Saat memutuskan untuk kembali bertarung di kompetisi tersebut, tidak tanggung-tanggung, Moon turun di 35 kategori sekaligus.

Dari beberapa gambar yang dilansir Dailymail, menunjukkan kerja keras Moon yang seolah-

olah tidak ingin tersaingi oleh para peserta lainnya yang usianya jauh lebih muda. Moon bahkan tidak canggung ketika harus difoto saat sedang berlatih di belakang panggung dengan sesama rekan atlit binaraga, Brad McDonall dan Courtney Scott-Cuthbert.

Moon sempat menghentikan aktivitasnya di dunia binaraga saat dirinya masih bergulat melawan penyakit kanker. Selain kanker, Moon juga pernah melawan penyakit polio, kena beberapa kali serangan jantung, alami operasi jantung terbuka, bahkan pernah dinyatakan telah mati secara medis sebelum dibantu dengan alat pacu jantung.

Namun tekadnya untuk kembali sembuh membuat Moon >> Editor : Nova Anggraini

dengan cepat dapat berlatih kembali. Dia langsung berlatih dengan barbel yang awalnya memiliki berat masing-masing satu kilogram.

Setelah dinyatakan pulih oleh dokter, Moon percaya diri mampu mengangkat barbel seberat 45 kilogram. Moon yang mulai menekuni olahraga ini di pertengahan usia 70 tahun kemudian memutuskan kembali berlaga di kompetisi internasional.

Kendati tidak menang kompetisi kemarin, namun pihak penyelenggara menganugerahinya sebuah sertifikat dengan gelar peserta tertua yang pernah mengikuti ajang tersebut. Penghargaan serupa juga pernah diberikan Guiness World Record pada tiga tahun lalu. (h/vvn) >> Penata Halaman: Rahmi

20

KOTA SOLOK

LINGKAR Pemkot Solok Tetapkan 15 Bidang SPM SOLOK, HALUAN — Pemerintah Kota Solok menetapkan 15 bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM) untuk peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan daerah dan reformasi birokrasi di daerah itu.

“SPM ini merupakan ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan dasar, yang merupakan urusan wajib daerah, yang berhak diperoleh setiap warga secara minimal,” kata Wali Kota Solok H. Irzal Ilyas di Solok, Rabu.

Dikatakannya, 15 bidang SPM ini ditetapkan dalam Peraturan Wali Kota Solok Nomor 44 tahun 2012 tanggal 28 desember 2012, sehingga setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Solok wajib melaksanakan dan menerapkan pelayanan kepada masyarakat berdasarkan SPM tersebut.

“Kita berharap penerapan SPM ini mampu meningkatkan kualitas layanan dan kepuasan publik, karena memperoleh pelayanan yang baik merupakan hak setiap warga Negara,” katanya.

Irzal Ilyas menjelaskan 15 bidang SDM itu masing-masing SPM bidang perumahan rakyat, pemerintahan dalam negeri, sosial, kesehatan, layanan terpadu bagi perempuan dan anak korban kekerasan, lingkungan hidup.(h/hms)

Tujuh Calon Tenaga Kerja Ikuti Pantukhir SOLOK, HALUAN — Tujuh orang calon tenaga kerja asal Kota Solok yang hendak dikirim ke Batam Provinsi Kepulauan Riau mengikuti penentuan tahap akhir (Pantukhir) di Hotel Hayam Wuruk Padang. Kegiatan ini digelar selama 2 hari Kamis dan Jumat (2324/5) yang dilaksanakan Dinas Sosial Tenaga Kerja Provinsi Sumatera Barat Kepala Dinas Tenaga kerja sosial (Nakersos) Kota Solok Edi Candra, SH kepada “Haluan” di Kota Solok Kamis (23/5) mengatakan, ke 7 orang calon tenaga kerja perempuan asal Kota Solok itu dikirim untuk Pantukir setelah melalui seleksi yang diadakan tim Nakersos Kota Solok beberapa hari lalu.

Pengiriman Tenaga Kerja Wanita (TKW) ke Batam itu setelah adanya permintaan tenaga kerja untuk operator melalui Penyaluran Jasa Tenaga kerja Indonesia PJTKI) cabang Padang, dimana beberapa perusahaan yang sedang berkembang di Batam membutuhkan tenaga kerja untuk dipekerjakan dibeberapa perusahaan.

Berdasarkan surat permintaan itu, Nakersos Kota Solok melakukan penjaringan dan seleksi terhadap calon TKW diaksud, alhasilnya, 7 orang peserta berhasil lolos seleksi, mereka itu diwajibkan lagi mengikuti Pantukir di Padang selama 2 hari. “Kami sudah mengirim ke 7 orang tersebut, masing-masing Remuna Yulda, Rahma Fitriani, Devi Permata Sari, Aliwar Rahman, Ivori dan Neneng Juwita, mudah-mudahan bisa lolos,” jelas Edi Candra.

Permintaan akan tenaga kerja ke Kota Solok diakui cukup banyak, baik dari Arab Saudi dan Malaysia, namun setelah dilakukan penjaringan tidak satupun generasi muda produktif asal Kota Solok yang berminta ke luar negeri. (h/alf)

Pemko Harus Ciptakan Kepuasan Pelayanan Bagi Masyarakat SOLOK, HALUAN — Wakil Ketua DPRD Kota Solok Jon Hendra mengatakan memberikan pelayanan yang terbaik untuk menciptakan kepuasan publik dalam suatu penyelenggaraan pemerintahan serta menerapkan good local goverment menjadi kewajiban bagi setiap pemerintah daerah dalam mengayomi masyarakat.

“Memberikan hak masyarakat merupakan sebuah pengabdian dan tanggung jawab pemerintah kepada setiap warga , tetapi semua harus di iringi dengan pengawasan yang baik untuk kepastian masalah pelayanan tersebut , apakah hal serupa juga bisa dirasakan oleh masyarakat biasa,” kata Jon Hendra di Solok, Sabtu.

PolitisiPartai PAN ini, menambahkan, penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) kepada masyarakat harus direalisasikan secara merata sehingga tidak menimbulkan kontroversi dan perbedaan di masyarakat, oleh karena itu sangat di perlukan pengawasan dalam setiap realisasi yang ada .

“Selain memberikan pelayanan yang baik, pemerintah daerah juga harus dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sesuai dengan tujuan dan dasar-dasar pemikiran tercipta nya SPM yang telah di canangkan pada tahun 2012 lalu,” kata dia.

Lanjutnya dia menyebutkan, jika dilihat sekarang masih banyak masyarakat di Kota Solok yang belum terjangkau oleh programprogram pemerintah daerah, baik di bidang kesehatan, perekonomian, dan bantuan sosial lainnya.

Dia mencontohkan seperti yang terjadi di kelurahan Nan balimo kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok.

Hal ini disebabkan karena pelayanan yang baik itu tidak dapat dirasakan oleh masyarakat Nan Balimo dan sekitarnya, baik dalam segi realisasi bantuan Sosial maupun dalam setiap mengurus administrasi dan surat surat lain nya untuk kepentingan masyarakat .

Menyikapi hal itu, Wakil Ketua DPRD meminta pemerintah daerah benar benar memberikan suatu pelayanan yang merata kepada seluruh masyarakat yang ada di Kota Solok sehingga pelayanan terbaik dari pemerintah tidak hanya dirasakan oleh sekelompok warga saja, sebab setiap masyarakat sama-sama mempunyai hak dan kewajiban nya masing- masing. (h/hms)

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

Bareh Tanamo

Jumlah Penyuluh Pertanian Terus Berkurang SOLOK, HALUAN — Jumlah tenaga Penyuluh Pertanian Di Sumatera Barat terus berkurang tiap tahunnya karena banyaknya memasuki pensiun.

Di lain pihak rekrutmen tenaga Penyuluh Pertanian (PP) sangat minim bahkan yang sudah menjadi Penyuluh Pertanian hengkang ke struktural dan meninggalkan jabatan fungsionalnya.

Di Sumatera Barat sebelum era reformasi, jumlah tenaga Penyuluh Pertanian mencapai 30.000 orang dan sekarang hanya tinggal lebih kurang 18.000 orang, jelas Sekretaris Badan koordinasi penyuluh Pertanian (Bakorluh) Sumbar Salman dihadapan Penyuluh Pertanian di Badan Diklat Pertanian (BDP) Landbow Bukittinggi Rabu (22/5).

Terjadinya penyusutan drastis itu karena peminat jadi tenaga PP itu sangat kurang bahkan ada yang sudah mengikuti pelatihan dasar terampil maupun ahli namun lari ke struktural karena menginginkan jabatan. Dari laporan yang diterima, banyak di Kabupaten/kota di Sumbar seperti itu, seperti halnya Kota Solok, dari 20 orang yang dilatih sebagai tenaga penyuluh tahun 2008, hanya 8 orang yang melanjutkan sebagai tenaga PP. Sementara di Kabupaten Sijunjung, Bakorluh Sumbar sangat bangga dengan Bupatinya yang memberanikan diri mengangkat tenaga PP yang dibiayai dari APBD Kabupaten Sijunjung, ini sangat membanggakan sekali karena ada keberpihakan pada petani yang akan menerima pengetahuan dari penyuluhnya.

Kendati tenaga PP berkurang

DENGAN KEPALA NAKERSOS — Calon tenaga kerja asal Kota Solok foto bersama dengan kepala Dinas Tenaga Kerja Sosial Kota Solok Edi Candra sebelum mengikuti Pantuir di Padang. ALFIAN di Sumatera Barat jelas Salman, saat apresiasi Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) yang dilaksanakan Badan Ketahanan Pangan( BKP) Sumatera Barat bagi tenaga PP se Sumbar itu, untung ada Tenaga Harian lepas (THL) yang direkrut oleh Kementerian Pertanian, THL itu lah

yang banyak membantu penyuluhan di lapangan, meningkatkan kemampuan petani dan keluarganya.

“THL itu berdasarkan catatan Bakorlah Sumbar, memiliki jiwa pengabdian yang baik, mereka bekerja seperti halnya PP Pegawai Negeri Sipil kendati penda-

Laksanakan Transportasi Secara Terintegrasi SOLOK, HALUAN — Transportasi tidak dapat dilaksanakan secara parsial tanpa adanya keterpaduan dan keselarasan. Transportasi harus dilaksanakan secara terintegrasi agar dapat memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat.

Hal itu diungkapkan Walikota Solok,Irzal Ilyas Dt Lawik Basa MM dalam sambutannya pada acara Rapat Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Gedung Kubuang Tigo Baleh Solok,Rabu (22/5).

Untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat itu,kata Irzal,perlu adanya komitmen yang kuat serta semangat kebersamaan untuk mencapai tujuan dari segenap unsur masyarakat dan pemerintah daerah.

Oleh karena itu, katanya, rapat Forum Lalulintas dan angkutan Jalan diharapkan,disamping membahas permasalahan serta kendala yang masih terjadi dalam penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan serta pemecahan permasalahannya, sekaligus juga diharapkan menjadi media sosialisasi peraturan perundang-undangan bidang transportasi darat.

Dari forum lalulintas dan angkutan jalan ini juga diharapkan akan memperoleh masukan-masukan dalam penyempurnaan penyusunan kebijakan daerah agar lebih aplikatif dalam

pelaksanaannya. Dan dari forum ini pula diharapkan terjadi tukar menukar informasi serta pengalaman tentang model-model penanganan permasalahan lalu lintas dan angkutan jalan.

“Dari hasil tukar menukar informasi ini kita harapkan akan menghasilkan kesimpulan-kesimpulan yang dapat dijadikan motivator sekaligus inspirasi dan selanjutnya dapat dirumuskan langkah-langkah tindak lanjut guna mewujudkan pelayanan jasa transportasi yang aman, selamat, terjangkau, berdaya saing dan terintegrasi,” kata Irzal.

Ditambahkan Irzal, rapat forum lalu lintas dan angkutan jalan ini memiliki makna yang cukup strategis sebagai wahana koordinasi dan sinkronisasi kebijakan dalam rangka pembangunan sub sector perhubungan lalu lintas dan angkutan jalan dalam meningkatkan kemaslahatan masyarakat.

Rapat forum lalu lintas dan angkutan jalan kali ini,kata Irzal,bukan saja ajang untuk mempererat silaturahmi sesama,namun juga harus dapat dimamfaatkan untuk saling tukar pikiran,ide dan inovasi dalam menghadapi perkembangan dan tantangan tugas yang semakin kompleks serta perubahan lingkungan strategis yang harus kita antisipasi bersama. (h/cw-eri)

patannya tidak seperti PP yang PNS, selama ini THL hanya menerima honor 10 bulan dari pemerintah pusat, namun tahun 2013 ini dipenuhkan 12 bulan,” paparnya.

“Dalam mensukseskan KRPL yang merupakan program BKP Sumbar 2013, Salman meminta

bagi tenaga PP yang terlibat dalam kegiatan tersebut untuk mensukseskannya, keberhasilan suatu rumah tangga petani dalam meningkatkan kesejahteraannya terletak di tangan saudarasaudara karena saudara berhadapan langsung dengan pelaku utama,” tutupnya. (h/alf)

Mahasiswa Harus Kaya Ilmu SOLOK, HALUAN — Seorang mahasiswa jangan berhenti menuntut ilmu, namun gali terus ilmu pengetahuan dari manapun sumbernya. Karena menjadi seorang yang cerdas itu harus kaya ilmu tanpa hanya puas dengan satu ilmu semata.

“Dalam menggali ilmu pengetahuan itu tentu mahasiswa tidak puas begit saja dengan koleksi ijazah strata satu (S1), melainkan harus bisa melanjutkan pendidikan ke S2 dan S3 bahkan bisa mencapai profesor sekalipun,” jelas Direktur Kelembagaan Dirjen perguruan tinggi (Dikti) pada Kementerian Pendidikan Kebudayaan RI Prof DR Achmad Jazidie di hadapan rektor, ketua yayasan, dosen dan mahasiswa UMMY Solok Rabu (22/5).

Perlunya menggali ilmu pengetahuan karena kian hari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi makin cepat tak hanya di Indonesia melainkan juga di negaranegara maju, untuk mengakses ilmu pengetahuan dan teknologi itu sudah sangat gampang bagi mahasiswa karena tidak harus lagi mencari pustaka.

Mahasiswa cukup menguntak-atik komputer di rumah, di tempat santai maupun saat minum kopi, konet kan dengan membuka paswwad yang sudah ditentukan, sedangkan dibangku kuliah juga demikian tanpa hanya mampu menyelesaikan strata 1.

Di era tahun 80 an, tamat S1 sudah bangga, tapi sekarang tamat S2 masih belum cukup. Namun semuanya itu sangat ditentukan kemauan dari mahasiswa.

Dalam diskusi ilmiah yang juga dihadiri Prof DR Fasli Jalal mantan Direktur pendidikan luar sekolah kementerian pendidikan kebudayaan itu, Achmad Jazidie juga memperingatkan dosen agar tidak menjadi seorang manusia hebat, seorang dosen jangan menganggap dirinya hebat dan mahatahu di hadapan mahasiswa.

Namun dosen haruslah bertindak sebagai fasilisator dan pendamping, sedang mahasiswa dijadikan teman bisnis, hal itu dikarenakan kemampuan mahasiswa saat ini tidak bisa diprediksi karena bisa saja dalam satu bidang ilmu sudah mengetahui dari dosen melalui media lain tanpa diperoleh dibangku kuliah, makanya dosen haruslah bertindak sebagai fasilitator.

Wakil Rektor UMMY Solok DR. Jon Hendri mengatakan, UMMY Solok saat ini sudah berusia 29 tahun, dalam usianya seperempat abad lebih itu sudah melahirkan hampir 4000 lulusan, para lulusan UMMY sudah menyebar di hampir seluruh provinsi di Indonesia dan memegang jabatan penting. Ini diketahui saat dilakukan pertemuan alumni di UMMY Solok.

UMMY Solok berdiri sejak tahun 1984, awalnya berbentuk sekolah tinggi, kemudian terus mengembangkan diri dengan berbagai program studi sehingga sampai pada universitas dengan 12 program studi. Pogram studi itu sudah terakreditasi di Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT). (h/alf)

Pemko Solok Bangun Kembali Dua Unit Sekolah

SDN 13 Simapang Rumbio Kota Solok

SOLOK,HALUAN — Pemko Solok telah membangun kembali dua unit sekolah, yaitu Sekolah Dasar Luar Biasa(SDLB) Tunas Bangsa Tembok KelurahanNan Balimo dan Sekolah Dasar Negeri 13 Simpang Rumbio.Hal itu dikatakan Walikota Solok, H.Irzal Ilyas Dt Lawik Basa MM di Solok, Kamis(23/5).

“SDLB Tembok Nan Balimo kembali dibangun di lokasi semula karena terbakar pada tahun 2011 lalu.Sementara SD Negeri 13 dibangun dilokasi baru di daerah Batu Gadang Kelurahan Simpang Runbio,” kata Irzal Ilyas.

Dikatakan Irzal Ilyas, pembangunan SD Negeri 13 tidak bisa dibangun di lokasi yang lama

kerena adanya permasalahan dengan pemilik tanah terkait dengan status tanah dan pembebasan lahan.

Permasalahn tanah SD Negeri 13 ini sudah dicoba untuk diselesaikan secara baik baik dengan pemilik tanah.Akan tetapi negosisasi yang dilakukan tak pernah mencapai kata sepakat. Sementara pembangunan SD Negeri 13 sudah sangat mendesak. Maka Pemko Solok mengambil kebijakan dengan menbeli tanah baru di daerah Batu Gadang Kelurahan Simpang Rumbio.

Sekolah Dasar Negeri 13 ini pengerjaannya sudah siap 90% dan sudah dibisa ditempati pada tahun ajaran baru.Begitu juga dengan Sekolah Dasar Luar Biasa

Tembok di Kelurahan Nan Balimo.SDLB ini pengerjaannya juga sudah mencapi 90% dan juga bisa ditempati pada tahun ajaran baru.

Pembangunan SD LB ini,kata Irzal,kembali dibangun di lokasi lama karena terbakar pada tahun 2011 lalu.Pembangunannya bisa dilakukan pada lokasi lama karena tidak ada permasalahan dengan pemilik tanah.

“Pembanguan kembali kedua sekolah ini diharapkan dapat meningkatkan gairah dan motivasi siswa serta guru dalam proses belajar mengajar (PBM) seperti sedia kala dan juga diharapkan mampu meningkatkan prestasi siswa,” ujar Irzal Ilyas. (h/cw-eri)

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman: Rahmi

FIGURA 21

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

Yulia Rahman Sepi Job AKTRIS dan presenter Yulia Rahman sudah berkomitmen untuk menutup aurat dengan berhijab. Konsekuensinya ia harus kehilangan beberapa pekerjaan.

“Mengenai pekerjaan Allah sudah banyak memberi nikmat buat aku.

Memang saya harus rela melepas berbagai macam pekerjaan yang selama ini aku idamkan seperti iklan dan menjadi host program,” ungkapnya saat ditemui di Senayan City, Jakarta, Rabu (22/5).

Keputusannya menutup aurat pasca mendapat cobaan berat, yakni bercerai bukan perkara mudah. Namun pemainNgelenong Nyok itu merasa mantap hatinya untuk berhijab.

“Ya sudahlah aku harus berpositive thinking.

Aku pasti kembali lagi (ke

Jelang Nikah, Judika Kejar Setoran

dunia hiburan) dengan jalan berbeda,” urainya.

Urusan rezeki dan pekerjaan mantan istri pesulap, Demian Aditya itu merasa yakin bahwa berhijab tidak akan menutup rejekinya.

“Toh aku juga nggak berharap Allah melakukan sesuatu. Aku berpikir Ini jalan satu-satunya ketika berhijab menebus kekuranganku selama ini di mata-Nya. Jadi kalau urusan rejeki sudahlillahi ta’ala saja, yang penting terus ikhtiar,” tuntasnya. (h/inl)

JUDIKA mengaku dirinya sedang bekerja keras demi mendapatkan modal untuk biaya pernikahannya dengan Duma Riris.

“Makanya tiap hari keliling-keliling nih, nyangkul. Tapi aku usahain apa yang diminta aku mau kasih,” ujar Judika di peluncuran album Mencari Cinta di KFC Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (22/5).

Meski keluarga Duma tak menuntut banyak, Judika tetap berusaha maksimal memberikan yang terbaik untuk wanita

yang dipacari selama lima tahun itu.

“Ini kan mau menyatukan dua keluarga kalau aku enggak bisa kayaknya keluarganya juga enggak memaksakan sih,” kata Judika.

Rencananya, Judika dan Duma akan menikah bulan Agustus atau September 2013. Mereka masih sulit menentukan tanggap yang tepat.

“Cari waktu nikah, kayak cari job off air, on air, tahun ini kira-kira bulan Agustus sampai September. Tunggu saja,” pungkasnya. (h/inl)

AURA KASIH

Mantapkan Diri Pakai Hijab

AURA Kasih sadar betul, dirinya tak akan terus-menerus berpenampilan seksi. Dia berniat, suatu saat akan menutup diri dengan hijab.

“Insya Allah. Orang pasti kesan pertama kalau lihat jilbab pasti gimanagimana,” ujar Aura saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (23/5).

Untuk penampilan pun, Aura Kasih memilih disebut simpel daripada seksi.

Seringnya mengenakan busana ketat, dimaksudkan hanya untuk membentuk tubuhnya biar terlihat cocok di dirinya.

“Jujur aku simple, nggak usah heboh cari perhatian. Kalau baju ketat lebih bentukin badan aja karena ada beberapa orang udah gemuk terus pake balonbalon jadi tambah gemuk dong,” jelasnya.

Kini, Aura Kasih sedang memantapkan diri untuk berhijab. Dia tak ingin jilbab yang dikenakan hanya untuk sementara waktu saja, “Aku nggak mau nggak konsisten, besok pakai tapi nanti dibuka lagi. Jangan menutupi aurat tapi hatinya masih kotor,” tandasnya. (h/kpl)

Julia Perez Bakal Ganti Nama?

TAK lama lagi, Yulia Rachmawati atau Julia Perez akan menghirup udara bebas. Kurang dari satu bulan, dia akan bebas dari jeruji besi yang membelenggunya, tepatnya pada 17 Juni 2013 mendatang.

Kekasih Gaston Castano itu mengaku sudah membayangkan reaksi masyarakat di luar sana, ketika melihat dirinya sebagai mantan seorang penghuni rumah tahanan.

Selepas bebas nanti, Jupe memilih menyendiri terlebih dahulu untuk beradaptasi.

“Udah nggak sabar nih, nggak berasa udah dikit lagi. Kalo bebas, ntar aku mau

menenangkan diri dulu di rumah. Nggak ada istilah buang sial, pake buang celana dalam.

Kan ada tuh yang kayak gitu,” ujar Jupe di Pondok Bambu saat berbincang-bincang, Selasa (21/5).

Rencananya, Jupe akan menampilkan image dan nama baru. “Gue udah membicarakan hal itu sama manajemen, mau memberikan sesuatu yang berbeda,” katanya.

“Sebenarnya gue mau ganti nama, tapi nama Julia Perez atau Jupeudah melekat, gue mau pake nama Julia Riche,” tegasnya.(h/ kpl) >> Editor : Nova Anggraini

>> Penata Halaman: Rahmi

22

PASAMAN

LINGKAR Pasaman Gelar Wirid Bergilir PASAMAN,HALUAN — Sekdakab Pasaman Drs. H.Syamsurizal menyebutkan, Pemkab Pasaman telah melakukan wirid pengajian yang melibat semua PNS. Wirid digilir di setiap masjid yang ada di Lubuk Sikaping. Hal itu dikatakan Syamsurizal Kepada Haluan Kamis lalu di ruang kerjanya.

Dikatakan Syamsurizal, biasanya wirid hanya dilaksanakan di satu masjid, saat ini sudah dilakukan disetiap masjid yang ada di kanagarian yang terdapat di kecamatan Lubuk Sikaping.

Nyatanya sambutan masyarakat sangat antusias, terbukti masyarakat sekitar juga turut serta meramaikan wirid yang berbaur dengan para aparatur pemerintah Kabupaten Pasaman.

Disamping itu, pengurus masjidpun kecipran rezezi infak, dimana dana infak yang didapat dari para PNS langsung diserahkan Kepada masjid yang dikunjungi oleh PNS di lingkungan Pemkab Pasaman.

Saat ditanya, apakah program itu terus digalakkan, Syamsurizal langsung menegaskan, bahwasanya program itu akan terus dilakukan pemkab Pasaman.

Salah seorang pengurus Masjid yang terdapat di Lubuk Sikaping, mengucapkan terimakasih atas dipercayanya masjid untuk dilakukan wirid pengajian oleh Pemkab Pasaman, termasuk juga mendatangkan ustad yang langsung didatangkan Pemkab Pasaman. (h/tos)

Sekna Air Manggis Maju ke Kompetensi Sekna Sumbar PASAMAN, PADEK — Sekretaris Nagari (sekna) Air Manggis Kecamatan Lubuksikaping Kabupaten Pasaman, Jufrial masuk dalam nominasi 6 besar dalam penilaian kompetensi sekna/desa/kelurahan tahap kedua tingkat Sumbar tahun 2013.

Kabag Pemerintahan Nagari Setdakab Pasaman, Djoko Rifanto mengatakan Sekna Air Manggis masuk dalam nominasi 6 besar berdasarkan keputusan tim penilai kompetensi sekretaris nagari/lurah/desa tingkat Sumbar, setelah mengikuti penilaian di kantor Gubenur Sumbar beberapa waktu lalu.

Dalam upaya menghadapi penilaian kompetensi sekna tahap selanjutnya, pihaknya saat ini sudah membekali sekna Air Manggis dengan memberikan pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan penilaian nantinya.

Sekna Air Manggis masuk dalam nominasi dikarenakan mampu mengimplementasikan berbagai program nagari, baik pelayanan administratif, pelayanan aspiratif dan pelayanan sarana serta prasarana di kantor walinagari Air Manggis tersebut.

“Kita optimis, sekna Air Manggis, mampu memberikan yang terbaik untuk mengharumkan nama Kabupaten Pasaman di tingkat Sumbar dan pelayanan masyarakat dapat semakin lebih baik lagi,” kata Djoko.

Dijelaskan pula bahwa kompetensi sekna ini sekaligus bertujuan untuk meningkatkan wawasan, karena selain pelaksanaan fit and proper test, juga dilakukan sharing, wawancara dan dialog dengan para sekna tersebut.(h/tos)

Atlet Voli Tewas Tertimpa Pohon LUBUK SIKAPING, HALUAN –— Atlet voli Kabupaten Pasaman Sumiati, tewas tertimpa pohon tumbang pada Rabu (22/5) malam di kawasan cagar alam Rimbo Panti, Kecamatan Panti.

Hujan lebat disertai angin kencang yang mengguyur Kabupaten Pasaman, sejak Rabu (22/ 5) sore hingga malam mengakibatkan beberapa pohon di kawasan tersebut tumbang.

Akibatnya, satu orang tewas ditempat kejadian akibat terhimpit pohon besar saat melintasi kawasan itu sekitar pukul 20.00 WIB, Rabu (22/5) malam. Korban tewas itu bernama Sumiati (35) warga Ampanggadang Jorong Ampanggadang Nagari Panti Selatan Kecamatan Panti. Sementara rekannya, Ucok (32) mengalami luka dan patah tulang dan terpaksa dilarikan ke Balai Pengobatan Ibnu Sina Panti guna mendapat perawatan lebih lanjut.

Korban diketahui merupakan salah satu atlet bola voli andalan dari Kecamatan Panti dan juga atlet Kabupaten Pasaman. Dia meninggal setelah mengikuti salah satu turnamen voli antar kecamatan di Lansekkadok Kecamatan Rao Selatan.

Dari informasi yang diperoleh, kejadian ini berawal saat korban, bersama rekannya Ucok mengendarai sepeda motor dari daerah Lansekkadok, Kecamatan Rao Selatan setelah selesai melaksanakan pertandingan pada turnamen voli, menuju rumahnya di daerah Ampanggadang Lubuksikaping.

Saat melintas di tempat kejadian perkara (TKP) di daerah cagar alam Rimbo Panti, tibatiba sebuah pohon besar tumbang dan menimpa tubuh korban yang mengakibatkan korban langsung tewas di tempat.

Ucok mengalami luka dan patah tulang.

Mendapati kabar tersebut, warga sekitar langsung mengevakuasi korban serta memberikan pertolongan membawa korban lainnya ke rumah sakit.

Korban dimakamkan di komplek pemakaman umum di Kampung Ampanggadang, Nagari Panti Selatan, Kamis (23/5) siang.

Kepala BPBD Pasaman, M. Nasir mengatakan saat mengetahui peristiwa tersebut, tim BPBD langsung bergerak cepat menuju lokasi untuk menyingkirkan pepohonan tumbang yang menutupi badan jalan. Kejadian itu sempat membuat antrian kendaraan sepanjang lebih kurang dua Km. “Tim BPBD dibantu masyarakat setempat, kemudian memotong pohon-pohon yang menutupi badan jalan itu dengan menggunakan gergaji mesin,” sebut Nasir. (h/rio)

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

Ranah Saiyo

HUTAN PASAMAN TERANCAM KRITIS

Hutan Lindung Terus Jadi Sasaran Pembalakan Liar LUBUK SIKAPING, HALUAN — Ternyata kawasan hutan lindung Pasaman terus menjadi sasaran dari para pembalakan liar. Akibatnya, hutan Pasaman terancam kritis.

Untuk itu, Polisi Kehutanan (polhut) terus gencar melaksanakan patroli rutin di sepanjang kawasan hutan lindung guna melindungi hutan dari tangan oknum yang tidak bertanggungjawab.

Sekretaris Dinas Kehutanan Pasaman, Zul Efendi mengungkapkan patroli hutan ini dilakukan sebagai salah satu upaya pencegahan perambahan hutan dari oknumoknum yang tidak bertanggungjawab yang terjadi di wilayah hutan Pasaman.

Patroli ini dilakukan ke kawasan hutan lindung yang rawan dengan aksi pembalakan liar, seperti di daerah Lubuksikaping, Bonjol, Panti dan daerah lainnya di Pasaman.

Upaya yang dilakukan adalah dengan cara melakukan tindakan preventif dan penyuluhan kepada masyarakat terkait pengamanan hutan dan dampak dari kerusakan hutan.

“Di sini, tim polhut akan memberikan pembinaan dan menyadarkan masyarakat agar bisa mencegah kerusakan hutan, dengan cara tidak menebang pohon sembarangan. Apapun hasilnya, setidaknya kita telah memberikan shock terapi kepada masyarakat tentang pencegahan

DOKTER KECIL — Bupati Pasaman H. Benny Utama terlihat sangat sumringah melihat dokter kecil yang baru saja dikukuhan se Kabupaten Pasaman Senin (20/5) lalu di Gelora Tuanku Imam Bonjol Lubuk Sikaping. Atos Indria aksi pembalakan hutan ini,” terangnya.

Upaya penanggulangan kerusakan hutan di daerah ini dibutuhkan partispasi masyarakat.

Para polhut bersama masyarakat dan penegak hukum lainnya dituntut untuk selalu bekerjasama dengan sebaik-baiknya sehingga terjadi sinergitas yang positif dalam perlindungan

dan pengamanan hutan Kondisi ini perlu disadari betul oleh masyarakat bahwa tanpa adanya partisipasi dari masyarakat, maka akan sulit untuk mencegah kerusakan hutan di daerah ini.

Dia menambahkan, dari sekian banyak barang bukti (BB) berupa kayu tak bertuan yang berhasil diamankan petugas,

Pasaman Gelar Rakor Agama LUBUK SIKAPING, HALUAN — Bupati Pasaman, Benny Utama pimpin Rapat Koordinasi (Rakor) keagamaan tahun 2013 yang diselenggarakan di Wisma Murni Lubuk Sikaping, Rabu (22/5).

Rakor tersebut dimaksudkan untuk lebih mensinergikan penguatan dan pelayanan bidang sosial keagamaan khususnya di Kabupaten Pasaman.

Acara tersebut turut dihadiri Kepala Bagian Kesra Setda Pasaman Teddy Martha, Camat, KUA, dan Da’i Nagari se Kabupaten Pasaman.

Bupati Pasaman Benny Utama dalam arahannya mengatakan, kegiatan keagamaan ini sangat berat bagi pemangku kepentingan, hal itu dikarenakan menyangkut pertanggungjawaban kepada masyarakat pada umumnya.

Selain itu juga seiring dalam menghadapi tuntutan global, pemangku kepentingan agama juga memiliki peran yang strategis untuk mencegah perkembangan-perkembangan yang negative dari pengaruh global, terang Benny Utama.

Bupati Benny juga mengatakan bahwa Pemerintah perlu menyiapkan berbagai langkah dalam membentengi masyarakat agar tidak terjerumus terhadap perbuatan yang tidak benar, baik dari segi hukum maupun segi agama.

“Upaya ini diharapkan bisa berjalan dengan baik, sehingga dapat berdampak baik dalam menekan terjadinya perbuatan yang merusak moral dan akhlak masyarakat. Disampin itu, forum ini juga bisa sebagai ajang informasi terhadap berbagai kebijakan pemrintah yang bisa disampaikan

langsung kepada masyarakat melalui camat, kua dan da’i nagari ini,” ucap Benny.

Sementara, Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) dilingkungan Setda Pasaman Teddy Martha mengatakan bahwa pihaknya melalui Rakor ini mengumpulkan para ustad dan melibatkan camat, kua dan da’I untuk diajak bekerjasama dalam membangun Kabupaten Pasaman yang lebih maju untuk bidang keagamaan.

Menurut Teddy, para ustad dan da’I tersebut bersentuhan langsung dengan masyarakat, sehingga dapat lebih mempermudah pemerintah untuk mengajak masyarakat ke arah yang lebih positif. Disamping itu juga bisa dijadikan sebagai mitra pemerintah setempat sebagai corong dalam menyampaikan informasi mengenai program yang tengah dilaksanakan oleh Pemkab Pasaman.

“Rakor ini juga bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dan pembinaan dalam bidang pendidikan dan kebudayaan, kesehatan dan kesejahteraan sosial. Juga untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas berbagai fasilitas, sarana dan prasarana pembangunan bidang keagamaan,” pungkas Teddy.

Teddy juga mengatakan bahwa para peserta tersebut dipaparkan seputar kegiatan pemerintah agar lebih paham terkait upaya yang dilakukan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “jadi para da’i juga kita harapkan dapat mensosialisasikan kepada masyarakat melalui ceramah agama dalam berbagai kesempatan,” tukas Teddy Martha. (h/rio)

namun pihaknya sangat kesulitan dalam mengungkap siapa pelakunya. Sehingga, pihaknya hanya mampu menyita barang buktinya saja.

Hal ini dikarenakan kurangnya partisipasi masyarakat untuk mengungkap kasus illegal logging di Pasaman ini.

Jika partispasi masyarakat tinggi, maka pihaknya juga

akan mu d a h m e n g u n g k a p kasus pembalakan dan menangkap para pelakunya.

“Oleh karena itu, kita berharap jika nantinya masyarakat mendapati adanya praktek illegal loging di daerahnya maka diminta segera melaporkannya ke pihak terkait agar segera kita tangkap para pelakunya,” harapnya. (h/tos/wel)

Pemkab Lakukan Evaluasi Kinerja Mandiri PASAMAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman kembali melakukan penilaian evaluasi kinerja mandiri penyelenggaraan pemerintah tahun 2012, untuk mengetahui keberhasilan dalam penyelenggaraan pemerintah daerah dari waktu ke waktu.

Kabag Administrasi dan Pemerintahan Umum Setdakab Pasaman, Alim Bazar mengungkapkan kegiatan tersebut diarahkan guna perbaikan kinerja pemerintah daerah secara umum dan kinerja SKPD secara khususnya.

Penilaian evaluasi kinerja ini telah dilaksanakan secara perdana pada tahun 2012 lalu, selanjutnya kegiatan ini direncanakan akan terus dilaksanakan secara kontinu dan berkesinambungan setiap tahunnya.

Dia menjelaskan, kegiatan evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah ini dilakukan berdasarkan undang-undang Nomor 6 tahun 2008 tentang pedoman evaluasi penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dan Permendagri Nomor 73 Tahun 2009 tentang tata cara pelaksanaan evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah.

“Untuk itu, pemerintah daerah berkewajiban melakukan evaluasi kinerja pemerintah daerah secara mandiri untuk mengetahui keberhasilan dalam penyelenggaraan pemerintah daerah,” sebutnya.

Sementara tujuan dari evaluasi tersebut, untuk memperoleh pengumpulan data capaian kinerja pada tataran pengambil kebijakan dan pelaksana kebijakan secara objektif, akurat dan

akuntabel dari seluruh SKPD. Sehingga tergambar capaian kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah Kabupaten Pasaman.

Penilaian itu nantinya difokuskan pada penilaian secara sistematis terhadap kinerja masing-masing SKPD dengan menggunakan sistem pengukuran kinerja.

Untuk melakukan pengukuran kinerja tersebut perlu terlebih dahulu dilakukan proses pengumpulan dan analisis data terhadap kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah.

Adapun sumber informasi yang digunakan dalam penilaian kinerja SKPD seperti LPPD tahun 2012, LAKIP tahun 2012, laporan pertanggung jawaban APBD tahun 2012, hasil pemeriksaan inspektorat tahun 2012, laporan kepegawaian tahun 2012, inovasi/prestasi tahun 2012 dan laporan realisasi fisik dan kegiatan tahun 2012 serta laporan hasil penilaian kedisiplinan dan ketaatan terhadap peraturan tahun 2012.

Hasil dari evaluasi tersebut, nantinya diperoleh gambaran kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah secara umum yang akan dijadikan bahan evaluasi dalam upaya peningkatan kinerja.

“Tahun lalu Dinas Kesehatan berhasil meraih peringkat pertama dalam penilaian kinerja mandiri penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Tahun 2012,” kata Alim Bazar.

Dengan adanya penilaian kinerja tersebut, diharapkan setiap SKPD terus berupaya meningkatkan kinerjanya masing-masing agar tercapai optimalisasi kerja di instansinya masingmasing. (h/tos/wel)

Pegawai Honorer Resmi Diangkat Jadi CPNSD PASAMAN, HALUAN — Penantian panjang pegawai honorer yang masuk kategori I untuk diangkat menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNSD) akhirnya berbuah manis dengan diserahkannya SK pengangkatan CPNSD oleh Bupati Pasaman, Benny Utama, Selasa (22/5) lalu di Lubuk Sikaping.

Penyerahan secara simbolis SK pengangkatan CPNSD tersebut di laksanakan di Balairong Pusako Anak Nagari Lubuksikaping.

Di hadapan para CPNSD itu, bupati menyampaikan agar pegawai yang baru diangkat menjadi CPNSD patut ber-

syukur, karena masih banyak orang di luar sana yang belum mendapat kesempatan untuk diangkat menjadi CPNSD. Maka dari itu, amanah yang diberikan ini janganlah disia-siakan.

Tugas dan kepercayaan yang diemban itu harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dengan dilandasi sikap pengabdian, kejujuran, dan tanggung jawa.

Sebagai abdi negara, para pegawai harus mampu menunjukkan kinerja yang baik, berdisiplin, meningkatkan kompetensi, dan memberikan pelayanan publik sebaik-baiknya kepada masyarakat.

Sementara itu, Kepala BKD

Pasaman, Zulfahmi menjelaskan sesuai dengan surat MenPan dan Reformasi Birokrasi November tahun 2012, Pemkab Pasaman mendapat tambahan alokasi formasi CPNS dari tenaga honorer kategori I sebanyak 31 tenaga teknis.

Sebagai tindak lanjut dari formasi tersebut, dimana terhadap tenaga honorer kategori I yang telah lulus verifikasi dan validasi sebanyak 31 orang tersebut yang melengkapi bahan untuk pengusulan penetapan NIP CPNS sebanyak 30 orang. Sedangkan 1 orang lagi tidak menyampaikan persyaratan usulan penetapan NIP CPNS

pada BKD Pasaman hingga sampai batas waktu yang telah ditentukan.

“Terhadap 30 berkas usulan penetapan NIP CPNS itu, kita sampaikan ke Kantor Regional XII BKN Regional Pekanbaru.

Setelah diproses, ternyata 27 orang yang ditetapkan NIP-nya, sementara 3 orang lagi masih di proses di BKN Regional Pekanbaru,” jelasnya.

Adapun SK CPNS yang diserahkan itu terdiri dari, verifikator keuangan sebanyak 1 orang, administrasi umum 2 orang, tenaga lapangan dikmas, 2 orang, penyuluh koperasi 1 orang, sopir 3 orang, pengadministrasi umum

7 orang, patroli bermotor jalan umum 1 orang, pengawai TU SD 4 orang, petugas K3 sebanyak 3 orang, dan penjaga pintu air 3 orang.

Sedangkan menurut golongan, terdiri dari golongan I/a sebanyak 3 orang, golongan I/c 6 orang, golongan II/a 12 orang, golongan II/c 1 orang dan golongan III/a 5 orang.

“Kita sebagai aparatur negara, haruslah dapat memberikan pelayanan publik yang cepat, akuntabel, dan transparan kepada masyarakat serta paham akan tugas dan tanggung jawabnya sebagai pelayanan masyarakat,” harapnya. (h/tos/wel)

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman:Rahmi

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

IKLAN 23

24

JUMA JUMATT, 24 MEI 2013 M 14 RAJAB 1434 H

Pengumuman Hasil UN Dikawal Polisi LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota akan mengumumkan hasil ujian nasional (UN) siswa tingkat SLTA besok, Jumat (24/5) siang. Pengumuman hasil UN ini akan menentukan nasib 2.926 siswa peserta ujian. Penentuan kelulusan itu akan dikawal ketat oleh petugas kepolisian di masingmasing sekolah.

“Menurut Dirjen Pendidikan Pusat, hasil UN di tingkat SLTA akan diumumkan serentak seIndonesia pada 24 Mei mendatang. Dirjen pun menghimbau, supaya di hari pengumuman, siswa dilarang untuk melakukan coret-coret pakaian sekolah,” ungkap Radimas, Kepala Bidang Pendidikan SLTP/SLTA, kemarin.

Untuk tahun ini, kata mantan Kepsek SMPN 1 Halaban itu, jumlah peserta UN di tingkat SLTA di Kabupaten Limapuluh Kota mencapai 2.926 siswa, terdiri dari 1.967 siswa dari SMA, 486 siswa SMK dan 216 siswa.

Ia menghimbau, kepada para orangtua siswa agar bisa menahan anaknya untuk tidak berkumpul atau merayakan kelulusan secara berlebihan di sekolah ataupun di tempat wisata seperti melakukan coret-coret pakaian dan melakukan konvoi dengan sepeda motor.

“Nantinya, petugas kepolisian juga akan disiagakan di masing-masing sekolah untuk melakukan pengamanan terhadap hal-hal yang tidak diinginkan. Hasil UN kali ini, kita berharap ada peningkatan dari kelulusan siswa di Kabupaten Limapuluh Kota,” tuturnya.(h/rel)

SNMPTN 2013

3.079 Peserta Masuk Unand PADANG, HALUAN — Sebanyak 3.079 peserta dinyatakan lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2013 dan masuk menjadi mahasiswa Universitas Andalas (Unand) Padang masa ajaran 2013.

Sekolah Tunggu Kepastian Penerapan Kurikulum 2013 PADANG, HALUAN — Pihak sekolah dan majelis guru SMA Negeri 2 Padang masih menunggu kepastian tentang penerapan kurikulum baru 2013 yang rencananya akan diterapkan pada tahun ajaran baru 2013/2014.

Hingga saat ini belum ada informasi, sosialisasi dan penjelasan dari Dinas Pendidikan terkait penerapan kurikulum baru 2013, jika hingga Juni tidak ada kepastian maka dipastikan sekolah akan tetap memakai kurikulum lama, kata Kepala SMA Negeri 2 Padang Habibul Fuadi di Padang, Rabu.

Menurut dia, jika kurikulum 2013 akan diterapkan , seharusnya saat ini telah dilakukan sosialisasi serta pembagian bahan ajar sehingga guru dapat menguasai dan menerapkannya pada tahun ajaran baru.

Apalagi berdasarkan informasi, pada kurikulum baru 2013 penjurusan dimulai sejak kelas X yang seleksinya dilakukan berdasarkan nilai rapor dan ijazah ketika di SMP, kata dia.

Jika demikian, tentu pada penerimaan siswa baru sudah dilakukan teknis penjurusan dan harus ada petunjuk dan prosedur pelaksanaan yang jelas.

Oleh sebab itu, menurutnya, waktu yang ada saat ini tidak memadai untuk melakukan sosialisasi sehingga dipastikan pada tahun ajaran baru masih menggunakan kurikulum lama.

Saat ditanyakan kesiapan sekolah jika kurikulum baru yang diterapkan, ia mengatakan pada dasarnya pihak sekolah siap untuk mengunakannya karena seluruh sarana pendukung telah ada.

Menurut dia, yang perlu diperhatikan sebenarnya bukan kurikulum, tapi sejauh mana peningkatan kualitas guru dalam mengajar. (h/ans)

LOMBA MEWARNAI — Sebanyak 1.300 anak KB, TK dan PAUD mengikuti acara lomba mewarnai dan panggung gembira di GOR Rang Agam Padang Baru Lubuk Basung, Kamis (23/5). RAHMAT HIDAYAT

“Jumlah ini merupakan kuota 60 persen yang direncanakan Unand untuk penerimaan mahasiswa baru tahun ini,” kata Rektor Unand Werry Darta Taifur, di Padang, Kamis.

Werry menyebutkan jumlah tersebut merupakan saringan dari 38.245 peserta SNMPTN yang mendaftar pada berbagai jurusan di Unand.

Baik itu peserta yang memilih pada PTN 1 dan pilihan PTN 2 pada saat pendaftaran.

Di mana seleksinya berdasarkan tingkat kemampuan nilai serta prestasi yang diraih masing-masing peserta.

Dari sini terlihat bahwa calon mahasiswa yang diterima di Unand hanya mencapai 10 persen dari keseluruhan.

Ini menandakan bahwa calon mahasiswa yang akan masuk Unand memiliki kemampuan dan berdaya saing tinggi.

Dia menambahkan dari 3.079 orang tersebut sekitar 846 orang akan menjadi peserta program beasiswa bidik misi.

Ini tentunya menjadi komitmen sendiri untuk memberi kesempatan kepada pelajar yang berprestasi namun lemah ekonomi untuk dapat kuliah di Unand.

Di samping itu jumlah ini juga jika dibandingkan total keseluruhan peserta SNMPTN se-Indonesia yang mencapai 133.701 tidaklah sampai 1 persen.

Dia memprediksi pada Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) nanti akan terjadi persaingan yang sangat ketat.

Di mana Unand telah merencanakan kuota sebanyak 40 % atau lebih kurang 2.000 orang untuk daya tampung seluruh program studi.

Sementara itu anggota Panitia SNMPTN 2013 Eriyanti mengatakan bahwa pengumuman lebih lanjut beserta nama dan prodi pilihannya akan diberitahukan pada 28 Mei nanti.

Bagi yang tidak masuk nantinya masih bisa ikut dalam SBMPTN 2013 yang pendaftarannya telah dibuka awal Mei lalu. (h/ans)

Alumni Bahasa Indonesia UNP Gelar Seminar Kurikulum 2013 PADANG, HALUAN — Menyongsong penerapan Kurikulum 2013, Ikatan Alumni Bahasa Indonesia Universitas Negeri Padang (Iluni Bind UNP), menggelar seminar nasional yang bertemakan “Reposisi Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Menyongsong Penerapan Kurikulum 2013”.

Demikian diungkapkan Ketua Panitia Pelaksana Novrizal MPd, Selasa (20/5) di Sekretariat Iluni Bind, di Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Padang.

Menurut Novrizal, kegiatan seminar ini nanti akan menghadirkan pembicara dari Kemendikbud, terutama pihak-pihak yang terlibat langsung dalam penyusunan Kurikulum 2013 tersebut, seperti pengambil kebijakan di daerah ataupun

pelaksana di lapangan, dalam hal ini dinas pendidikan, guru dan pengawas sekolah.

“Insya Allah kita akan hadirkan pemakalah utama, Prof. Dr. Said Hasan Hamid, salah seorang perumus Kurikulum 2013 dari Universitas Pendidikan Indonesia Bandung dan Prof. Dr. Atmazaki, MPd dari UNP. Kedua pembicara utama ini akan membahas dan menguraikan tentang penjabaran dan ruang cakupan kurikulum tersebut sehingga bisa dipahami oleh guru-guru nantinya,” ujar Novrizal.

Selain pembicara dari perumus Kurikulum 2013 dan pembahasan dari kurikulum tersebut, dalam seminar tersebut juga akan menghadirkan pembicara pihak pelaksana di lapangan. Mereka yang akan tampil adalah Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera

Barat, pengawas sekolah dan guru.

Dalam seminar nasional ini, selain pemakalah di atas juga akan menampilkan pemakalah pendamping. Pemakalah yang akan tampil adalah sejumlah guru-guru dan akan tampil sejumlah guru dan dosen dari berbagai daerah, dari luar Sumatera Barat, seperti Jambi, dan Jawa Barat.

Seminar nasional ini menurut Novrizal merupakan kerjasama Iluni Bind dengan Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah sekaligus merupakan wujud kepedulian alumni terhadap dunia pendidikan.

Seminar tersebut akan digelar selama dua hari pada tanggal 25 dan 26 Mei nanti dan akan dilaksanakan di Gedung Teater Fakultas Bahasa dan seni (FBS UNP) Air Tawar Padang.

“Tidak semua alumni dari Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah bergerak di sektor pendidikan, meskipun demikian kami alumni Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah tetap berusaha untuk komit memajukan dunia pendidikan,” tambah Novrizal.

Sementara itu Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah, FBS UNP Dr. Ngusman Abdul Manaf M.Hum, menyatakan, pihaknya mendukung penuh kegiatan dari alumni tersebut.

“Bagaimanapun juga Kurikulum 2013 merupakan sesuatu yang baru dan mayoritas kalangan pendidik di sekolah masih bingung dengan kurikulum tersebut. Untuk itu kami mengharapkan momen seminar nasional ini bisa dimanfaatkan oleh kalangan pendidik untuk menggali apa

>> Editor : Nova Anggraini

sebetulnya kandungan dari Kurikulum 2013 ini, apalagi pembicara utama yang dihadirkan adalah Prof. Dr. Said Hamid Hasan, orang yang membidangi langsung kelahiran Kurikulum 2013 itu,” ujar Dr Ngusman.

Ke depannya, Ngusman berharap Iluni bukan hanya mampu menggelar seminar saja, tetapi Iluni Bind juga bisa merambah bidang lain, di antaranya bidang usaha. Dengan demikian Iluni Bind betul-betul akan menjadi jembatan dengan jurusan tempat mereka menimba ilmu dulunya.

“Misalnya saja usaha yang bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh keluarga besar alumni, contohnya saja usaha foto kopi dan rumah kos, anak-anak alumni kan bisa tinggal di situ dengan biaya khusus dan terjaga dengan baik,” timpal Ngusman. (h/rel)

>> Penata Halaman : Rahmi