email: redaksi_haluan@yahoo.com web: www.harianhaluan.com
EDISI : 374 TAHUN LXII
Rabu
HARI INI TERBIT 24 HALAMAN HARGA ECERAN
26 JANUARI 2011 M /21 SHAFAR 1432 H
Rp2500
SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI Sesungguhnya orang-orang yang kafir menafkahkan harta mereka untuk menghalangi (orang) dari jalan Allah. Mereka akan menafkahkan harta itu, kemudian menjadi sesalan bagi mereka, dan mereka akan dikalahkan. Dan ke dalam Jahannamlah orang-orang yang kafir itu dikumpulkan. (QS Al Anfaal ayat 36)
SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA
05.07 WIB 12.30 WIB 15.54 WIB 18.32 WIB 19.45 WIB
SEMPIT Jembatan yang menghubungkan kawasan Pondok ke Bukit Gadogado Padang ini terlihat indah. Namun sayangnya jembatan ini hanya bisa dilalui oleh pejalan kaki dan sepeda motor. Sempitnya jembatan itu juga sangat mengganggu proses evakuasi jika terjadi bencana.
Sumber: www.pkpu.or.id
Bantuan Gempa Berpotensi ‘Gempa’ OLEH: ALWI KARMENA MULAI dari tukang data, tukang bagi, bantuan relokasi gempa Sumatera Barat ini. Sampai pembuat kebijakan yang menjadikan masalah kisruh, sebaiknya diaudit, diperiksa oleh polisi, jaksa, atau KPK. Sebab, sampai sekarang, batuan gempa masih bercarutcarut pembagiannya. Padahal, uangnya sudah cair. Orang mulai tertanya tanya. Kok begini jadinya? Ada yang patut dapat, tak dapat. Yang tak patut dapat, dapat. Dan yang dapat siap dipotong atau disunat. Lawaknya, kalau ditanya jawabannya standar saja – Peraturan dari atas. Kalau ndak mau menerima, ya ndak apa-apa. Dulu, ketika pendataan korban, melihat ‘ongkok-ongkok’ petugas pendata itu, agak yakin pula orang. Rasa-rasa ke iya. Manalah geleng, manalah angguk, manalah kerut kening, sambil mencatat-catat. Sekilas lagaknya, seolah kepeng dia yang akan keluar. Ukur sana, tenok sini, hitung pakai kalkulator pula. Tegak bulu remang ini melihatnya.
bersambung ke Halaman 11
HASWANDI
KASUS PERAMPASAN SERTIFIKAT
Pengurus KUD Mengadu ke DPR dan Mabes Polri
PENGURUS KUD Manggopoh mengadu ke DPR-RI di Jakarta. Mereka melaporkan ada oknum Pamen di Polda yang menghalangi-halangi pengusutan kasus dugaan perampasan 642 sertifikat hak milik anggota KUD Manggopoh. Pagi ini, Pengurus KUD itu dijadwalkan menghadap Kepala Propam Mabes Polri. JAKARTA, HALUAN – Sejumlah anggota Komisi III DPR-RI mempertanyakan peranan salah seorang perwira menengah berpangkat Komisari Polisi di Polda
Sumbar, Kompol Azwar Risman dalam penanganan kasus dugaan perampasan 642 sertifikat hak milik anggota KUD Manggopoh II, Kabupaten Agam. Ter-
SEJUMLAH ibu di Amping Parak tengah bersiap siap untuk baparang menyambut kelahiran bayi kembar namun jenis kelamin berbeda.
bersambung ke Halaman 11
bersambung ke Halaman 11
BUKIT TANDANG GEMPAR
Kirman Tewas Dikampak Anak Kandung
Tradisi ‘Perang’ di Pessel PAINAN,HALUAN — Ada tradisi unik saat menyambut anak sumbang lahir di Pesisir Selatan. Anak sumbang, adalah anak yang dilahirkan kembar dengan jenis kelamin berbeda. Satu laki laki, satunya lagi perempuan. Tradisi masyarakat Pesisir Selatan, jika anak lahir dalam keadaan seperti itu harus digelar “perang”. Ritual ini dikenal dengan sebutan baparang. Ritual ini masih melekat erat dalam kehidupan masyarakat, terutama sekitar Kecamatan Lengayang, Balai Selasa dan Sutera. Nyaris tidak ada yang melewatkan ritual ini, jika yang lahir adalah anak kembar berbeda jenis kelamin. Tidak pula jelas, sejak kapan tradisi perang menyambut kelahiran anak sumbang tersebut di mulai di Pesisir Selatan. Tidak ada catatan rinci tentang ini. Namun diyakini masyarakat, jika perang tidak dilaksanakan, anak kembar dengan jenis kelamin berbeda tersebut akan menimbulkan banyak persoalan di kemudian hari. Misalnya, hingga tumbuh dewasa mereka sulit dipisahkan padahal mereka berlainan jenis kelamin, jika kedua duanya lelaki tidak menjadi masalah.
masuk dugaan penggelapan hasil penjualan sawit yang berada di lahan tersebut oleh Yayasan Tanjung Manggopoh yang sudah dilaporkan ke Polda Sumbar. ”Kita perlu tahu siapa dia Kompol ini, apa hubungannya dengan lahan tersebut sehingga Bapak-bapak menyebutkan dia melakukan intervensi dalam menangani kasus dugaan perampasan sertifikat anggota KUD itu,” kata anggota
KETUA PGRI Sumbar Zainal Akil (kanan) didampingi Sekretaris Umum, Hasan Basri Hosen di Redaksi Haluan, Selasa (25/1).
PGRI SUMBAR DESAK PEMKAB/KO
Realisasikan Anggaran Pendidikan 20 Persen
PADANG, HALUAN—Persatuan Guru Repuplik Indonesia (PGRI) Sumatera Barat mendesak pemerintah kabupaten/kota untuk benar-benar merealisasikan alokasi anggaran pen-
didikan sebanyak 20 persen dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Sebab, meskipun sejumlah daerah bersambung ke Halaman 11
SOLOK, HALUAN — Penganiayaan berakhir dengan kematian. Seorang ayah bernama Kirman (55) tewas setelah dikampak anak kandungnya sendiri, Sudi Daus (35) . Peristiwa ini terjadi di Nagari Bukit Tandang, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok, Senin (24/1) sekitar pukul 15.00 WIB. Menurut informasi, aksi penganiayaan itu dilakukan tersangka dengan sebilah kampak terhadap ayah kandungnya. Hal itu dipicu karena korban tidak jadi memberikan sebidang tanah miliknya kepada tersangka, anak kandungnya. Padahal sudah dijanjikan. Tak diketahui apa alasannya, sebidang tanah itu akhirnya diberikan kepada adik tersangka. Mendengar Sudi tidak dapat sebidang tanah tersebut, ia mencari ayahnya di pondok di Bukit Tandang. Setibanya di sana, terjadi adu mulut dan Sudi pun tak dapat mengendalikan diri. Kemudian dia melihat sebilah kampak berada bersambung ke Halaman 11
M JONI
POLISI mendapat perlawanan dari masa, ketika eksekusi tanah di Kampung Tanjung Durian Kecamatan Bayang, Selasa (25/1).
EKSEKUSI TANAH
Bentrok, Delapan Orang Luka
PAINAN, HALUAN — Eksekusi sebidang tanah di Kampung Tanjung Durian Kecamatan Bayang, Pesisir Selatan berujung bentrok antara polisi dengan pihak tereksekusi. Delapan orang mengalami luka akibat lembaran batu, satu unit kaca mobil pemadam kebakaran pecah. Peristiwa ini terjadi, Selasa (25/1). Dalam pelaksanaan eksekusi tersebut setidaknya sekitar 150 orang personil Polres Pessel turun memberikan pengamanan dengan peralatan lengkap dan juga dibantu oleh anggota Koramil 06 Kecamatan Bayang. Eksekusi yang digelar oleh Pengadilan Negeri Painan tersebut buntut dari sengketa tanah seluas 12 X 25 meter antara kakak bersambung ke Halaman 11
dfl
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Utama Jalan Padang-Solok Makin Memprihatinkan
2
Kilas Utama
4 Wali Nagari Terima Penghargaan Gubernur
PADANG, HALUAN — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno memberikan penghargaan kepada empat wali nagari di Sumbar yang dinilai sukses dalam pencapaian misi dan visi pemerintah di Asrama Haji Padang, Senin (24/1). Di antaranya Wali Nagari Padang Mangek, Kecamatan Rambatan Tanah Datar,Syafrizal Djamil yang dinilai suksek dalam membina warganya dibidang pengembangan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat. Selanjutnya Wali Nagari Pematang Panjang Sijunjung, April Marsal yang berhasil mengarahkan masyarakat dalam bidang pelestarian adat budaya dan agama. Lalu, Wali Nagari Sungai Pua, Kabupaten Agam Feri Abrianto pada bidang penyelenggaran pemerintahan. Pada tahun 2009 lalu, nagari ini pernah meraih nagari terbaik nasional. Kemudian, Lurah Pondok Padang Andre yang sebelumnya meraih penghargaan sebagai lurah terbaik oleh Walikota Padang Fauzi Bahar. Selain piagam, Pemprov Sumbar memberikan hadiah berupa ibadah umrah. Pada acara tersebut, hanya 395 wali nagari yang menghadiri kegiatan rapat koordinasi itu. (h/mce)
Aksi Rampok Digagalkan
PADANG, HALUAN — Rio Mardianto (19) berhasil menggagalkan aksi perampokoan di rumahnya Kompleks Banuaran Indah, Kecamatan Lubuk Begalung, Padang, Selasa (25/1) sekitar pukul 11.00 WIB. Namun, Rio terpaksa dibawa ke Rumah Sakit M Djamil Padang untuk mendapatkan perawatan, karena ia mengalami luka dipukul dengan benda tumpul di bagian tangan kanan dan kiri, serta pundak. Awalnya, rumah milik Suharto tersebut hanya tinggal anaknya sendirian (Rio, red) sedang nonton televisi di ruang tamu, sementara Suharto dan istrinya sudah pergi dari rumah. Kemudian, ketika pelaku yang menutupi wajahnya dengan bajunya ingin mencuri, ketahuan oleh Rio. Setelah itu, pelaku yang tidak memakai baju tersebut duel dengan Rio. Dalam pertarungan, pelaku malah mengambil kayu yang ada di rumah tersebut dan langsung memukul Rio ke tubuhnya, sehingga korban berteriak meminta tolong. Warga sekitar mendengar keributan dirumah korban, dan ketika ada suara meminta tolong dari dalam rumah tersebut, sehingga beberapa masyarakat masuk ke rumah dan mendapati Rio sudah terkapar, sementara pelaku melarikan diri ke arah belakang rumah. Kemudian warga lain menghubungi pihak kepolisian, dan membawa korban ke rumah sakit. Namun, masyarakat sekitar mengejar pelaku tersebut, tapi tidak berhasil menangkap korban. Tak lama kemudian petugas tiba di lokasi dan langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) Kanit Lubuk Begalung Ipda Bery Juana Putra mengatakan, dari hasil pemeriksaan diduga pelaku masuk dari atap samping rumah korban. Kemudian petugas telah mengamankan barang bukti kayu bekas pelaku memukul korban. “Dari keterangan saksi di lokasi, pelaku tersebut satu orang dan wajahnya ditutupi baju saat beraksi, serta rambutnya kriting,” katanya. Hingga kini petugas masih melakukan penyelidikan dan pengembangan terhadap kasus tersebut. Diduga pelaku bermaksud ingin mencuri di rumah tersebut, malah ketahuan oleh anak pemilik rumah tersebut, ungkapnya. (h/nas)
PADANG, HALUAN — Jalan Padang-Solok kondisinya semakin memprihatinkan. Selain banyak rusak, rambu-rambu lalu lintas juga sangat terbatas. Bahkan ada juga di tempat tertentu, dibuat tempat pencucian truk, seperti di kilometer 21,5.
Truk yang lewat kebanyakan bertonase berlebih, Sebagian besar tidak bernomor polisi daerah Sumbar atau truk itu dari luar Sumbar. Artinya, beroperasi dan membuat jalan rusak di Sumbar, bayar pajaknya di luar Sumbar. Setiap harinya, kendaraan yang lewat jalan itu sekitar 7 ribu. Terdiri dari kendraan pribadi, roda empat dan roda dua, maupun kendraan angkutan barang. Jika terjadi kecelakaan, atau jalannya longsor, dipastikan terjadi antrian panjang. Sementara jalan alternatif belum juga ada, selain jalan Solok menuju Padang Panjang. "Memang harus ada solusi, terutama di daerah yang cukup rawan, seperti panorama I itu, bengkolannya tajam dan menanjak, serta rawan longsor. Jika alternatifnya tidak segera, bukan tidak mungkin kondisinya bertambah buruk," kata Ketua DPRD Sumbar Ir. Yultekhnil. Menurutnya, disamping kondisi tanah yang masih labil akibat gempa, rusaknya jalan juga disebabkan oleh truk yang lewat. Dimana truk lewat sebagian besar tonasenya berlebih. Sehingga berdampak pada kondisi jalan atau mengakibatkan kerusakan pada jalan. "Masalahnya memang cukup kompleks, dan butuh perhatian semua pihak. Sebab jalan PadangSolok, banyak dilalui oleh kendraan yang bersentuhan dengan kepentingan ekonomi masyarakat. Artinya memang banyak stakeholder yang saling berkaitan," katanya, sewaktu meninjau jalan Padang-Solok, bersama Komisi III DPRD Sumbar, Selasa (26/1) di Panorama I, Padang. Berbeda disampaikan Ketua Komisi III DPRD Sumbar M. Nurnas. Rusaknya jalan katanya jangan hanya dilihat angkutan atau sopirnya. Sebab dibelakangnya ada yang namanya pengusaha, seperti pengusaha batu bara, maupun pengusaha biji besi. "Disamping pengusaha angkutan, pengusaha yang punya barang mestinya juga harus dilirik. Tentunya sebagai pihak yang punya andil terjadinya kerusakan jalan," katanya didampingi M. Tauhid, Israr Jalinus, Buzarman, Novril Anas, Bachtul, dan Riswijaya Hasan, Kasubdit pemiliaraan jalan Prasjal Sumbar Ia juga memandang perlu adanya jalur alternatif, yang menghubungkan Padang-Solok. Khusus untuk Panorama I, jika memungkinkan dari sisi anggaran dapat saja jalanya ditembus, dari Lubuak Paraku, sampai Taman Bung Hatta. "Mengingat jalannya berstatus jalan negara, itu perlu direncanakan," ujarnya. Menurut Riswijaya, saat ini Kepala Dinas Prasjal dan Tarkim Sumbar Doddy Ruswandi, sedang melakukan koordinasi dengan departemen PU, untuk jalan tembus dari Lubuak Paraku ke taman Bung Hatta. "Untuk perbaikan jalan provinsi, tetap kami prioritaskan. Untuk jalur alternatif, tentu perlu perencanaan lebih matang," katanya. (h/rud)
Rumah Ketua DPRD Kemalingan
DHARMASRAYA, HALUAN — Rumah Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya H.Rudy Hartono disatroni maling, Selasa (25/1) dinihari. Kerugian mencapai Rp200 juta. Sampai saat ini pelaku belum dapat diungkap. Menurut warga sekitar, pada malam kejadian sekitar pukul 01.00 WIB, warga sekitar belum banyak mengetahui adanya pencurian di rumah ketua DPRD yang dijaga oleh Sat Pol PP itu, karena warga masih tertidur lelap. Pada paginya warga mulai berdatangan ke rumah itu untuk melihat dan memastikan kejadian yang informasinya beredar di tengah-tengah masyarakat, tapi
Ketua DPRD H.Rudy Hartono tidak berada di kediamannya karena tugas luar ke Medan. Beberapa Polisi nampak melakukan pemeriksaan. Kapolres Dharmasraya melalui Kabag Ops.Kompol.Jamalul Ikhsan yang dikonfirmasi mengatakan, sesuai laporan Polisi yang dibuat oleh isteri Rudy Hartono bahwa pada malam kejadian itu rumah dalam keadaan kosong, tapi rumah dijaga oleh satu anggota Sat Pol PP, tetapi biasanya dijaga oleh dua orang anggota Sat Pol PP. Korban kehilangan sekitar 500 gram emas atau 200 emas. Jika dinilai dengan uang sekitar Rp200
juta dan ditambah uang kontan sebesar Rp2juta yang diletakkannya dalam lemari di kamarnya. Tapi anehnya dalam kejadian itu pintu masuk rumah sang ketua tidak ada yang rusak, hanya pentilasi jendela kamar dan pintu lemarinya yang rusak. Saat ini kata Jamalul Ikhsan, kasus tersebut masih dalam pengembangan, beberapa orang saksi termasuk anggota Pol PP yang bertugas malam itu juga sudah dimintai keterangan. Sebelumnya juga terjadi perampokan di Sitiung I blok B, kerugian mencapai Rp170 juta dan beberapa kasus pencurian lainnya belum terungkap.(h/yad)
HUMAS PEMPROV
GEDUNG SPP — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno meninjau Sekolah Pertanian Pembangunan (SPP) yang baru satu tahun ini melakukan kegiatan pendidikan secara keseluruhan di lokasi baru Lubuk Minturun Padang, Selasa ( 25/1). Ikut mendampingi Kepala Dinas Pertanian Holtikutural, Ir Djoni, Kepala Sekolah SPP Padang, Kepala BBI Lubuk Minturun Padang.
Dua Mahasiswa Sumbar Diutus ke Korea Selatan
PADANG, HALUAN — Dua mahasiswa Sumatera barat diutus ke Korea Selatan untuk mengikuti kuliah Spring Semester 2011 dalam rangka International Student Exchange Program (Program Pertukaran Mahasiswa Internasional). Kedua generasi muda Minang beprestasi ini menghadap Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Selasa (25/1). Mereka adalah Nadya Intan Kemala dan Wiwek Dian Astuti. Keduanya adalah mahasiswa Universitas Padjadjaran Bandung jurusan Hubungan Internasional. Mereka terpilih untuk mengikuti kegiatan tersebut setelah lolos seleksi di Universitas Padjadjaran Bandung. Tahun ini Unpad mengirim 15 mahasiswa untuk mengikuti program tersebut, dua diantaranya berasal dari Sumbar. Intan dan Wiwiek akan berada di Korea Selatan selama satu semester untuk mengikuti perkuliahan Spring Semester 2011 di Ajou
University Korea Selatan. Mereka akan berada di Korea selama 5 bulan, biaya perkuliahan dan akomodasi ditanggung oleh Ajou University. Mereka akan mengikuti perkuliahan dengan bahasa pengantar bahasa Inggris. Berbagai program internasional telah disiapkan sehingga peserta program bisa menimba pengalaman internasional dan menjadi bekal bagi mereka untuk berkiprah dalam persaingan global nantinya. Nadya Intan Kemala adalah mahasiswa semester IV jurusan Hubungan Internasional Univesitas Padjadjaran (Unpad) Bandung. Intan lahir di Padang tanggal 11 Mei 1992. Putri dosen Fakultas Pertanian ini sudah menunjukkan prestasinya sejak duduk di bangku sekolah dasar. Pernah menjadi juara lomba menulis cerita, beberapa kali juara English Speech Contest. Ia juga pernah menjadi utusan Unpad dalam Kontes Debat Bahasa Inggris yang diadakan
Universitas Indonesia. Wiwik Rukmi Dwi Astuti lahir di Bukittinggi tanggal 2 September 1989. Wiwiek sering menempati peringkat juara sejak Sekolah Dasar. Saat duduk di bangku SMA 1 Padang ia juga pernah diutus mengikuti pertukaran pelajar ke Singapura tahun 2004. Selain juara kelas, putri dosen FPBS UNP ini sangat peduli dengan kesenian Minang. Selain jago tari Minang, tahun 2008 ia meraih juara Pemain Melodi Talempong. Gubernur menyambut baik kegiatan ini dan terus mendukung agar putra-putri Minang terus berprestasi dan berkiprah di tingkat nasional maupupun internasional. Dari ribuan mahasiswa yang diseleksi, dua putri Minang ini akhirnya terpilih sebagai utusan. Gubernur berpesan agar mereka mempromosikan potensi daerah ini dan menjaga nama baik Sumatera Barat. (met/rel)
Polri Klaim Selamatkan Dana Century Rp295 Miliar
JAKARTA , HALUAN — Polri mengklaim berhasil menyelamatkan uang negara Rp295 miliar dari kasus pencucian uang dan tindak pidana perbankan Bank Century. "Itu jumlah uang yang berhasil kami selamatkan secara administratif (diblokir) selama penanganan kasus Century," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Ketut Untung Yoga Ana, di Mabes Polri, Jakarta kemarin. Dilansir vivanews.com, Yoga menambahkan yang diselamatkan ini merupakan uang yang digelapkan terpidana kasus kejahatan perban-
kan Century, Robert Tantular dan kawan-kawan. Terkait kasus Bank Century, Mabes Polri telah menyelesaikan 33 berkas kasus bailout Bank Century. Kasus yang sebanyak itu terdiri dari tindak pidana perbankan dan tindak pidana umum dengan jumlah tersangka 36 orang. "Berkas ini, saksi yang diperiksa 235 orang saksi dan tersangka sejumlah 36 orang," tambah Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol, Anton Bachrul Alam. Anton menjelaskan, ada 19 berkas perkara tindak pidana perbankan.
Yakni perbuatan yang melanggar pasal 49 (1) dan (2), pasal 50, 50 (a) UU no 1 Tahun 1998 tentang tindak pidana perbankan. Sedangkan tindak pidana umum ada 14 berkas perkara yaitu pelanggaran terhadap pasal 3 dan 6 UU no 25 tahun 2003 tentang tindak pidana pencucian uang, pasal 263 KUHP (pemalsuan surat), pasal 372 KUHP (penggelapan) danpasal 378 KUHP penipuan. "Berkas perkara dalam penyidikan 6 berkas perkara, tersangka yang dalam pencarian orang (DPO) 4 berkas perkara," jelas Anton. (aci/vvn/ant/kcm)
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Nasional 3
Lintas Nasional
Crop Circle Itu Buatan Manusia YOGYAKARTA, HALUAN—Setelah menurunkan tim peneliti, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) memastikan Crop Circle di Dusun Rejosari, Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, adalah buatan manusia. Kepala Pusat Pemanfaatan Sains Antariksa LAPAN Sri Kaloka di lokasi temuan itu, Selasa, mengatakan bahwa di tengah pola itu ditemukan bekas lobang yang diduga tempat untuk menancapkan tongkat atau pipa guna menggerakkan alat untuk merobohkan batang padi dan pola dilakukan sama di pinggir sehingga membentuk gambar pola di tanaman padi. "Selain itu, pihaknya menemukan bekas batang padi roboh yang ditata kembali sehingga menunjukan jika lokasi tanaman padi tersebut pernah dijamah manusia. Di tempat itu juga tidak ditemukan tanda kebakaran sisa gas buang,"katanya. (vvn)
LSM lingkungan hidup, Ecoton bersama siswa-siswi SMAN I Wringinanom dan SMKN I Driyorejo menggelar aksi damai. Mereka mendorong adanya gerakan 'Kali Surabaya bukan WC Umum'
THE HABIBIE CENTER
Politik Nasional Diwarnai Pembunuhan Karakter
JAKARTA, HALUAN—The Habibie Center menilai tensi politik nasional tahun 2011 kian meninggi, bahkan akan diwarnai oleh pembunuhan karakter. Hal ini terkait persaingan ketat pemilihan presiden 2014 dimana Presiden SBY tidak bisa dicalonkan lagi. Seperti diungkap Dewan Pakar The Habibie Center Indria Samego, Selasa, politik nasional akan semakin memanas. Mulai 2011 juga akan
muncul politik delegitimasi bahkan pembunuhan karakter untuk menjegal lawan-lawan politiknya. Berbagai kasus akan muncul untuk menghambat
pergerakan partai politik lawan ataupun juga para figur yang muncul. "Ini juga terkait dengan figur calon presiden 2014 dimana SBY tidak lagi bisa mencalonkan, sehingga semua akan berlomba-lomba baik dalam positif maupun negatif," katanya dalam acara refleksi 2010 dan perspektif 2011 di Jakarta, Selasa. Dia menambahkan, pada 2011 ini sudah mulai meningkat tensinya. "Semakin mendekati 2014 semakin panas, dan partai-
partai merasa terlalu lambat kalau tidak mulai," kata Indria. Dia mengatakan, peningkatan tensi politik terkait perebutan posisi dalam RUU Paket politik yang kini tengah dibahas. Menurut dia, semua partai politik tidak ingin merugi dalam RUU Politik yang akan disahkan, terutama terkait dengan ambang batas minimum partai politik di parlemen. "Apalagi PT bisa menaikan lima persen, akan semakin membuat gaduh," katanya.
Indria menambahkan, panasnya suhu politik tersebut membuat figur-figur yang ingin berpacu dalam pemilihan presiden 2014 nanti mulai menampakan diri. "Ini sudah dimulai, sebab kalau 2013 dianggap terlambat," katanya. Tentang sekretariat gabungan partai-partai koalisi, Indria menilai, tidak akan menjadi efektif karena masingmasing partai politik akan memikirkan kepentingannya untuk 2014. (d/ant/rep)
HERMANTO TANJUNG
Hujan Es Guyur Cilacap CILACAP, HALUAN—Hujan es dan angin kencang melanda Desa Mulyadadi dan Salebu, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Selasa siang, sekitar pukul 15.15 WIB, sehingga mengakibatkan tiga rumah roboh. Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Lakhar BPBD) Kabupaten Cilacap, Wasi Ariyadi mengatakan pihaknya telah menerima laporan mengenai peristiwa tersebut."Berdasarkan data sementara yang kami terima, hujan es dan angin kencang di Desa Mulyadadi mengakibatkan satu rumah roboh, sedangkan di Desa Salebu menyebabkan dua rumah roboh dan 10 rumah rusak berat," katanya. Kendati demikian, ia mengatakan, pihaknya akan melakukan verifikasi terhadap rumah yang mengalami kerusakan tersebut. Informasi yang dihimpun , sejumlah warga di Desa Salebu yang sedang melaksanakan proyek pengaspalan jalan secara swadaya langsung membubarkan diri saat hujan es mengguyur wilayah tersebut. "Saya langsung pulang ke rumah karena butiran hujannya sebesar ujung jari tangan. Atap yang tertimpa butiran es tersebut berbunyi sangat keras," kata Oos, warga Desa Salebu. Menurut dia hujan es tersebut berlangsung sekitar 15 menit dan setelah itu angin bertiup dengan sangat kencang. Kepala Desa Salebu, Khozan Ahmad mengatakan hujan es dan angin kencang tersebut selain mengakibatkan dua rumah roboh, juga menumbangkan ratusan pohon berukuran besar dan kecil di desa ini. Sedangkan Kepala Desa Mulyadadi, Sangidun mengatakan peristiwa tersebut mengakibatkan rumah milik Sariyah (60), warga Dusun Mulyasari RT 02 RW 02, roboh karena tertimpa pohon kelapa yang tumbang. "Saya tak tahu pasti bagaimana kejadiannya karena saat itu sedang berada di Kantor Kecamatan Majenang," katanya. Secara terpisah, analis cuaca Stasiun Meteorologi Cilacap, Mas Pudjiono mengatakan hujan es berpeluang terjadi di saat cuaca ekstrem seperti yang terjadi saat ini. "Saya memang belum tahu pasti mengenai hujan es di Majenang. Namun ada kemungkinan hal itu benar terjadi karena suhu udara di Kabupaten Cilacap saat ini cukup tinggi, berkisar antara 32-34 derajat Celcius sehingga penguapan pun menjadi tinggi," katanya. (ant)
RI Kuatkan Pengawasan Publik
PADANG, HALUAN—Meski undangundang nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik telah disyahkan 2 tahun lalu, namun Ombudsman Republik Indonesia (ORI) sebagai lembaga yang mempunyai kewenangan mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik baru dibentuk 19 Januari 2011 lalu. Lembaga itupun sampai saat ini belum dilantik presiden, sehingga implementasi undang-undang tersebut tidak ada yang mengawasi. “Pelantikan pengurus ORI masih menunggu pengesahan dari presiden. Meski demikian, saat ini telah terbentuk ORI daerah di 13 simpul daerah. Sumbar belum dibentuk, namun Sumbar memiliki banyak potensi penyimpangan dalam hal pelayanan publik, sehingga
dana APBN perlu dibentuk maupun APBD. sece patnya,”uIa menilai, jar Hermanto Tanjung, anggota selama ini pengawasan terkomisi II DPR hadap penyimRI saat jumpa pers di Asrama pangan pelayanan Haji Tabing Papublik masih sangat lemah, sedang, Selasa (25/ hingga masyara1). kat selalu menjadi Hermanto menjelaskan, PAPARKAN ORI - Anggota Komisi II DPR RI Hermanto korban. Dengan halembaga ORI Tanjung, memaparkan tujuan pembentukan Ombudsman bertujuan untuk Republik Indonesia (ORI) saat jumpa pers di Asrama Haji dirnya lembaga ORI ia berharap p e n g u a t a n Tabing Padang, Selasa (25/1). semua kegiatan pengawasan publik, sehingga bisa meningkatkan yang sifatnya pelayanan publik dengan menggunakan biaya APBN dan APBD pelayanan publik di lembaga, instansi tidak lagi berbuat sekehendak hati, ataupun perusahaan yang menggunakan
Anak Ismail Marzuki tak Mampu Bayar Perawatan
TANGERANG, HALUAN—Lengkap sudah penderitaan keluarga pahlawan nasional Ismail Marzuki. Selain harus berjuang mendapatkan kesembuhan atas penyakit jantung yang diderita anak tunggalnya Rachmi Aziah (61), keluarga juga harus memikirkan bagaimana cara membayar biaya perawatan di RS Medika BSD, Kota Tangerang Selatan, Banten. "Kalau untuk makan sehari-hari sih saya punya, tapi kalau untuk membayar biaya perawatan di rumah sakit pihak keluarga sama sekali tidak memiliki uang," ujarnya Inggrid Sri Wahyuni, putri ke-2 Aziah, Selasa (25/1). Inggrid mengaku ibunya tidak pernah terdaftar sebagai pemegang Kartu Jaminan Kesehatan Daerah. Untuk itu, semua biaya perawatan di RS, harus ditanggung tanpa ada potongan. Di RS Medika, pihak keluarga sudah membayar uang down payment (DP) sekira Rp10 juta. Biaya lain yang harus dibayar adalah, uang menginap di ruang ICU satu malam sekira Rp700 ribu. Belum
termasuk biaya obat, alat dan dokter. Namun, diperkirakan total perawatan di ruang ICU mencapai sekira Rp3-4 juta semalam. Sementara, masih belum diketahui berapa lama Aziah menjalani rawat inap di RS Medika BSD. Aziah masuk RS Medika BSD, Selasa pagi, sekira pukul 06.00 WIB. "Mama juga harus dikaterisasi. Jadi katerisasi itu merupakan alat yang dimasukkan ke dalam pembuluh darah jantung dan mencari sumber penyumbat. Biaya katerisasi itu mencapai Rp60 juta. Setelah diketahui daerah mana yang tersumbat, untuk membuat normal harus dipasang ring. Satu ring butuh biaya Rp70 juta," jelasnya. Inggrid mengaku masih belum mengetahui berapa ring yang akan dipasang. "Tetapi kata dokter untuk katerisasi dan pemasangan ring itu bisa ditunda dan dilakukan lain waktu jika pihak keluarga memiliki uang. Tetapi dengan resiko kondisi yang bersangkutan tidak seperti semula," tambahnya.(okz)
Dulu, Dalam Semalam Sampai 10 Kali Ia Terbangun Ketika ditemui di rumahnya beberapa waktu yang lalu, Zawawi Na’im mengatakan bahwa sudah delapan tahun lebih lamanya ia dirundung penyakit diabetes mellitus alias kencing manis. Akibatnya, selain badannya yang selalu lemas, dalam semalam lelaki berusia 74 tahun ini bisa terbangun sampai 10 kali untuk sekadar kencing. Tentu saja ini amat merepotkannya. Oleh karena itu, selama ini pensiunan PNS di jajaran TNI ini rutin berobat ke rumah sakit serta minum obat. Namun, sejak sekitar setahun yang lalu, ayah enam anak yang saat wawancara ini berlangsung sudah punya 11 cucu ini mengaku tak lagi melakukan hal itu. Menurutnya, sudah beberapa bulan ini ia beralih ke kedelai bubuk instan New Mandala 525. Dan ketika wawancara ini berlangsung, ia mengaku tak sering bangun malam lagi untuk menunaikan buang air kecil. “Fisik saya pun tak gampang lemas lagi,” ujar warga Kelurahan 20 Ilir, Kecamatan Ilir Timur Satu, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, ini. Selain sering kencing dan terkadang gatal-gatal yang susah disembuhkan, di Zawawi antara gejala yang dialami penderita diabetes memang lemas, sering mengantuk, dan berat badan bertambah atau kadang malah menurun drastis. Penelitian menunjukkan, polisakarida kedelai mampu menekan kadar glukosa dan trigliserida postprandial, serta menurunkan rasio insulin-glukosa postprandrial. Hal ini membuktikan bahwa kandungan kedelai mampu mengendalikan status glukosa yang tidak menguntungkan dalam tubuh. Karena munculnya diabetes merupakan dampak dari peningkatan kadar gula akibat kurang berfungsinya insulin, maka asupan susu kedelai sangat membantu pengendalian ini. Protein kedelai kaya akan arginin dan glisin. Kedua asam amino ini merupakan komponen penyusun insulin dan glukogen yang disekresi kelenjar pankreas. Karena itu, makin tinggi asupan protein kedelai, sekresi insulin dan glukogen ke tubuh makin meningkat. Dengan meningkatnya kadar
karena ORI memiliki kewenangan khusus untuk mengawasi dan menindaklanjuti penyimpangan pelayanan publik. Namun sayangnya, wewenang tertinggi ORI hanya sebatas rekomendasi. Pembatasan wewenang tersebut dikhawatirkan berpotensi membuat masyarakat kecewa, karena laporan mereka hanya sebatas rekomendasi, tidak berlanjut ke penegak hukum hingga pengadilan. “Untuk pelaporan ke kepolisian misalnya kita rekomendasikan ke pihak terkait, seperti LBH, YLKI dan sebagainya yang berwenang, karena lembaga dan ormas-ormas yang melayani keluhan masyarakat, induknya berada di ORI,” jelas Hermanto. (h/wan/mat)
NOTES Hari Jadi Garuda Indonesia MASKAPAI penerbangan Garuda Indonesia berawal dari tahun 1940-an, saat itu Indonesia masih berperang melawan Belanda. Pada saat itu, Garuda terbang jalur spesial dengan pesawat DC-3. Tanggal 26 Januari 1949 dianggap sebagai hari jadi maskapai penerbangan Garuda dengan nama Indonesian Airways. Pesawat pertama bernama Seulawah atau Gunung Emas, yang diambil dari nama gunung terkenal di Aceh. Dana untuk membeli pesawat ini didapatkan dari sumbangan rakyat Aceh, pesawat tersebut dibeli seharga 120,000 dolar malaya yang sama dengan 20 kg emas. Maskapai ini tetap mendukung Indonesia sampai revolusi terhadap Belanda berakhir. Garuda Indonesia mendapatkan konsesi monopoli penerbangan dari Pemerintah Republik Indonesia pada tahun 1950 dari Koninklijke Nederlandsch-Indische Luchtvaart Maatschappij (KNILM), perusahaan penerbangan nasional Hindia Belanda. Garuda adalah hasil joint venture antara Pemerintah Indonesia dengan maskapai Belanda Koninklijke Luchtvaart Maatschappij (KLM). Pada awalnya, Pemerintah Indonesia memiliki 51% saham dan selama 10 tahun pertama, perusahaan ini dikelola oleh KLM. Karena paksaan nasionalis, KLM menjual sebagian dari sahamnya di tahun 1954 ke pemerintah Indonesia. Pemerintah Burma banyak menolong maskapai ini pada masa awal maskapai ini. Oleh karena itu, pada saat maskapai ini diresmikan sebagai perusahaan pada 31 Maret 1950, Garuda menyumbangkan Pemerintah Burma sebuah pesawat DC-3. Pada mulanya, Garuda memiliki 27 pesawat terbang, staf terdidik, bandara dan jadwal penerbangan, sebagai kelanjutan dari KNILM. (d/net)
ADVERTORIAL
insulin, kadar glukosa darah akan berkurang karena sebagian diubah menjadi energi. Inilah yang membuat diabetes dapat ditekan setelah penderita mengonsumsi kedelai bubuk. Lalu, apakah penderita diabetes mellitus (DM) ini boleh berpuasa sebulan penuh? Dokter Reno Gustaviani dari Fakultas Kedokteran UI menyatakan, “Sebaiknya penderita DM Tipe 1 tidak berpuasa, sedangkan penderita Tipe 2 boleh. DM Tipe 2 adalah DM yang disebabkan tidak berfungsinya insulin dengan baik, bukan karena kekurangan insulin.” Jadi, bila masalah tak berfungsinya insulin dengan baik ini sudah tertangani dengan mengonsumsi MDL-525, tentu tak ada masalah bagi penderita untuk berpuasa. Meski demikian, konsumen tetap dianjurkan untuk menjaga pola hidup yang sehat, seperti berolahraga secara teratur, beristirahat dengan cukup, menjaga pola makan dengan baik, meminum air putih dengan cukup, tidak merokok, tidak stres, dan lain-lain. New Mandala 525 sangat laku di seluruh wilayah pemasaran karena manfaatnya yang nyata dan produknya yang diolah secara higienis. Ini amat ditunjang oleh mulai tumbuhnya kesadaran masyarakat masa kini untuk beralih ke bahan-bahan nabati dalam memelihara kesehatan. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga. New Mandala 525 sekarang sudah tersedia di Apotik/T.O terkemuka di kota anda atau ingin tahu lebih jauh, hubungi perwakilan kami untuk wilayah Sumbar : (0751) 7854443 atau Distributor wilayah : Padang Panjang 081266713023, Bukittinggi (0752) 34189, Payakumbuh (0752) 92813, Batusangkar (0752) 73498, 081374366690, Pariaman (0751) 9009875, Padang Pariaman 081363143179, Lb Basung 081374505630, Pasaman Barat 0813 14285681, Lb Sikaping 081363978162, Painan (0756) 21314, Solok (0755) 20327, Sawahlunto 081374643868, Muaro Sijunjung (0754) 21363, 0812170305226, Dharmasraya 085274678529, Muaro Labuah (0755) 70342 PIRT No. 15320503590 DINKES:
SELASA, 25 JANUARI 2011 M 20 SHAFAR 1432 H
Opini 4
Haluan Kita
Perlu Database Potensi Nagari dan Kelurahan KEMARIN dalam acara bertemu para lurah dan Wali Nagari se Sumatera barat, Gubernur Irwan Prayitno memberikan penekanan betapa pentingnya menghimpun database nagari dan kelurahan. Gunanya adalah untuk dijadikan rujukan bagi penentuan prioritas pembangunan di tingkat paling ujung hirarki pemerintahan kita. Meskipun yang paling berkepentingan untuk database potensi nagari dan kelurahan itu adalah para Bupati dan Walikota, tetapi apa yang diminta oleh Gubernur itu sudah merupakan hal yang sewajarnya. Ini mengingat daerah Kabupaten/Kota selama ini tidak cukup care dengan data. Sedangkan data yang bersifat standar saja misalnya data statistik populasi manusia sering tidak akurat di tingkat bawah itu, apalagi kalau data potensi yang harus dibuat dengan sangat nyelimet dan detail. Gunanya adalah untuk mempercepat calon investor atau pengambilan keputusan bagi penanganan satu daerah. Bagi investor, data itu sangat berguna untuk penentuan nilai investasi. Bagi pemerintah yang lebih atas akan bermanfaat untuk menentukan arah dan kebijakan pembengunan maupun pengalokasian anggaran pembangunan di satu daerah. Posisi nagari dan kelurahan adalah posisi strategis. Khususnya nagari, selain sebagai wilayah kesatuan pembangunan dia juga merupakan wilayah kebudayaan yang bagi Sumatera Barat menjadi sangat khas. Perpaduan antara wilayah pembangunan dan wilayah kebudayaan (adat) ini bukan berarti saling mendiadakan, justru saling melengkapi sehingga tiap nagari jadi punya kekuatan besar sebenarnya memberdayakan wilayahnya. Namun kekuatan besar dan potensi besar itu tidak akan terlalu berarti kalau tidak terdata dengan baik dan detail. Ada berbagai potensi alam misalnya tambang, hutan, sawah, kolam, sungai dan sebagainya. Tetapi jika kita hadapkan hal itu kepada investor pastilah investor tidak bisa berbuat apa-apa sebelum mengetahui seberapa besar potensinya. Jika saja tiap nagari dan kelurahan sudah memiliki database yang komplit tentang potensi daerahnya maka investor akan sangat terbantu. Paling tidak investor terbantu dengan tidak perlu lagi mengadakan survai awal. Pergantian sejumlah Walinagari yang dilakukan dengan memberi syarat-syarat pendidikan dan kemampuan yang memadai tentulah cukup untuk melahirkan pemimpin nagari yang mampu membaca potensi nagari nya sendiri. Lalu menyusunnya dalam bentuk database baik dengan komputer maupun manual. Dengan demikian rasanya kita perlu ragu bahwa database potensi lebih dari 400 nagari di Sumbar itu akan terbit dan bisa digunakan karena para Walinagarinya cukup bisa diandalkan. Toh kalau pun tidak Walinagari yang membuatnya, tentu tiap nagari punya anak nagari yang bisa dimintai bantuan untuk itu. Kita berharap permintaan Gubernur Irwan Prayitno itu bisa ditindaklanjuti oleh para Lurah, Kepala Desa dan Walinagari serta Camat se-Sumbar. Data yang disediakan pada tingkat pemerintah terdepan itu, tentu akan menjadi acuan penting bagi Pemprov Sumbar dalam melaksanakan berbagai program yang akan dan sedang dilakukan, setidaknya selama kurun periode 2010-2015. Selain itu, melalui ketersediaan data akan memberikan kecerdasan pemikiran, tranparansi informasi, kejelasan prospek dalam pemberdayaan masyarakat untuk menyukseskan pembangunan di daerah. Agar permintaan gubernur ini tidak jadi sekedar pidato kosong sudah harus dilakukan oleh Biro Pemerintahan bekerja sama dengan Bagian Pemerintahan di tingkat Kabupaten/Kota untuk membuat panduan. Panduan pembuatan database ini selain berguna untuk menuntut para Walinagari dan Lurah menyusun database potensi daerahnya juga akan bermakna bahwa Pemerintahan Provinsi tidak hanya meminta data begitu saja melainkan ikut turun tangan dalam memperlancar jalannya penghimpunan data di Nagari dan Kelurahan. Dengan demikian Pemprov Sumbar turut serta sebagai pihak yang juga berkepentingan bagi penyusunan potensi daerah provinsi. Kita memberikan apreasiasi kepada Gubernur apabila potensi masing-masing nagari dan kelurahan itu dapat dihimpun dalam satu database. Berarti ini akan jadi sebuah langkah maju di segi ketersediaan data yang lengkap dan valid. Jika pendataan ini saja kita tidak mampu merealisasikannya, bagaimana pula kita mampu memproyeksikan sejauhmana tingkat keberhasilan dalam pembangunan yang dilakukan.***
Haluan Aspirasi
08163253248
Salah Penulisan Nama Panglima TNI PAK wartawan Haluan pada saat ini tidak ada Panglima TNI yang bernama Laksamana Agus Suharto pada berita Haluan edisi Sabtu (22/1) halaman 14 dengan judul Denpom Gelar Operasi. Pak Pimred, mohon ditegur wartawan Anda yang salah memberikan agar lain kali lebih jeli termasuk bagian korektor. Jadi harus konsisten yang salah ditegur, jangan hanya nyalahin orang saja. Terima kasih +6281266844*** Terima kasiha tas koreksinya. Yang benar dan dimaksud adalah Laksamana TNI Agus Suhartono (Redaksi)
z z
Lagu Gayus laris manis di Padang STak ada Gayus, lagu pun berguna Ketua DPRD Sumbar prihatin jalan Padang-Solok parah’ JMakanya resesnya jangan jauh-jauh, Ketua KELASI
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
Tiga Pilar Pembangunan Pertanian
Oleh: Moehar Daniel Peneliti Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pembangunan Pertanian di BPTP Sumatera Barat
PERTANIAN merupakan salah satu sektor utama yang menunjang perkembangan perekonomian Indonesia. Sejak dekade 50-an sampai sekarang, sektor ini selalu menempatkan diri dalam lima besar pengisi pendapatan negara. Tetapi ironisnya perkembangan fungsi dan peran sektor ini tidak berdampak nyata terhadap mayoritas masyarakat yang bergantung didalamnya. Kondisi ini berjalan sedemikian rupa, sehingga tanpa terasa telah terjadi ketimpangan yang cukup mencolok yang menimbulkan masalah baru dalam proses pembangunan nasional. Di samping kepincangan ekonomi, yang paling meresahkan saat ini adalah lambannya pertumbuhan atau peningkatan produktivitas komoditas-komoditas unggulan baik nasional, regional maupun daerah. Kelambanan tidak hanya dalam peningkatan kuantiítas produksi saja tetapi juga dalam peningkatan kualitas dan kontinuitas. Ketiga hal ini merupakan faktor kunci untuk dapat bersaing dalam pasar global. Saat ini, jangankan untuk bersaing di pasar global, untuk memenuhi kebutuhan nasional saja negara kita masih tertatihtatih, sehingga dijadikan sebagai pasar yang sangat empuk dan potensial bagi negara-negara maju. Penulis berpendapat bahwa ada 3 faktor dominan yang
berpengaruh terhadap lambannya pertumbuhan sektor pertanian khususnya dan sektor ekonomi umumnya, sehingga menimbulkan “kepincangan”. Ketiga faktor tersebut adalah 1) Lemahnya posisi tawar petani; 2) Kurangnya SDM aparat yang melayani masyarakat dan 3) Kurang tepatnya sistem yang diterapkan. Ketiga faktor tersebut bisa disebut sebagai “tiga pilar” atau tiga dasar utama dalam proses pembangunan pertanian. Didalamnya terkandung unsur “kualitas sumberdaya petani”. Bagaimana upaya yang harus dilakukan, agar kualitas sumber daya petani bisa ditingkatkan sehingga mempunyai wawasan yang luas dan terbuka serta mudah menerima pembaharuan. Posisi Tawar Petani Lemah Petani, katakanlah masyarakat pedesaan dan masyarakat kecil di pinggir perkotaan selama ini selalu berada dalam posisi yang lemah, tidak berdaya dan selalu kalah bila berhadapan dengan lapisan masyarakat lainnya. Di samping itu, para pengambil kebijakan ataupun pemilik modal terkesan meletakan masyarakat atau petani
sebagai “objek” pembangunan. Seyogyanya petani harus difungsikan sebagai “subjek” pembangunan, dimana petani harus diberdayakan untuk ikut dan berperan membangun diri dan kelompoknya sendiri. Sebagai produsen petani sering tidak bisa menentukan sendiri nilai atau harga produk yang dihasilkannya. Harga jual barang yang dihasilkan dengan segala pengorbanan, hampir selalu ditentukan secara sepihak oleh pedagang dengan dalih hukum pasar. Secara sosial, masyarakat kecil ini dianggap sebagai lapisan terbawah, yang sering dianggap sebagai masyarakat yang berpendidikan rendah, mempunyai wawasan yang sempit serta lambat menerima inovasi dan pembaharuan. Kasarnya, petani sering menjadi kambing hitam gagalnya sebuah proyek pembangunan. Sebagai seorang warga, petani sulit mendapatkan tempat mengadu, walaupun ada wadah tempat mengadu tetapi sering disitir atau dipolitisir untuk kepentingan orang atau golongan tertentu. Posisi tawar yang lemah ini menyebabkan petani sulit atau lambat berkembang. Parahnya lagi bila dikaitkan dengan pola atau sistem pembangunan yang diterapkan serta kurangnya kuantitas dan kualitas aparat pemerintah yang berhubungan dan memberikan pelayanan langsung pada masyarakat dan petani secara berkelanjutan. Lembaga petani yang sudah terbentuk dan bahkan sangat banyak serta ada dimana-mana, belum ada yang mempunyai kekuatan untuk memperjuangkan nasib atau menjawab keluhan petani. Lembaga seperti Kelompok Tani, Gabungan Kelompok Tani atau lembaga lainnya, belum ada dalam sejarah pembangunan pertanian bangsa ini yang mampu memperjuangkan nasib mereka. Jangankan dibilang mampu, melakukan perjuangan saja mungkin belum pernah terjadi. Atau kalaupun ada, tetapi tidak pernah menjadi bahan pembicaraan atau dianggap sebagai suatu masalah. Kurangnya Sumber Daya Aparat pemerintah mempunyai tugas yang sangat komplit dan rumit. Disamping melakukan
pemberdayaan petani/masyarakat juga harus mampu menjalankan administrasi pemerintahan untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bertanggung jawab yang sering disuarakan sebagai “good governance”. Perhatian dan pemikiran mereka sudah banyak tersita untuk melaksanakan tugas dan kewajiban tersebut. Bila itu tidak dilakukan, ancaman penjara dan hukuman jabatan menanti didepan mata. Mereka menjadi seolah kekurangan waktu dan kesempatan untuk berpikir dan berhubungan langsung dengan petani/ masyarakat sebagai klien yang harus dilayaninya. Sementara aparat yang menempati posisi kunci dan ujung tombak di lapang juga terjebak dalam tugas rutin keadministrasian yang harus dilakukan dan dilaporkan secara periodik. Jumlah petugas di lapang sangat terbatas dan mempunyai wilayah binaan yang cukup luas. Walaupun belum ada angka pasti, diperkirakan satu petugas lapang pertanian saat ini melayani paling tidak 3.000 orang penduduk (identik dengan 600 KK tani?), sehingga pelayanan yang diberikan menjadi sangat terbatas. Belum lagi bila dikaji, insentif yang diterima umumnya dianggap tidak mencukupi untuk menghidupi keluarga, sehingga curahan waktu harus dibagi antara pembinaan masyarakat dan pembinaan keluarga. Satu hal lagi, seorang petugas lapang tidak mempunyai keahlian dalam segala hal, sementara permasalahan lapang dan permasalahan petani sangat komplit, sehingga keberdayaan mereka sering dianggap tidak memadai. Dua hal diatas menjadi komplit dengan kurang tepatnya sistem pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan. Pemerintah melakukan sendiri rencana pengembangan masyarakat. Disadari sepenuhnya bahwa pola perencanaan dari atas ini sering tidak tepat sasaran. Dana banyak habis, sementara perekonomian masyarakat tidak berubah. Diakui, sebagian perencanaan yang dilakukan sering menyerap aspirasi masyarakat, tetapi dalam aplikasinya tidak dilakukan secara tuntas
dan tidak berkelanjutan. Sehingga hasil yang diterima sama saja, kurang memberikan manfaat dan perubahan yang nyata terhadap perekonomian masyarakat. Menyadari kondisi dan perkembangan tersebut serta komit dengan masalah petani sudah saatnya dilakukan perubahan. Perubahan yang sangat mendasar dan mendesak dilakukan adalah ; 1) penguatan posisi tawar petani dan 2) perubahan sistem perencanaan dan pemberdayaan petani/masyarakat. Langkah awal yang sangat mendasar adalah menguatkan posisi tawar petani, agar petani menjadi satu kesatuan yang kuat, yang mampu bernegosiasi, mempunyai posisi tawar yang kuat, mampu mengayomi dan membina diri sendiri serta mempunyai akses dan kesejajaran dengan pelaku ekonomi lainnya. Seyogyanya petani mempunyai satu wadah yang benar-benar murni dari petani, oleh petani dan untuk petani. Wadah ini akan mengayomi dan akan memperjuangkan suara hati petani. Aspirasi petani akan mencuat dan akan menjadi perhatian pemerintah secara serius sehingga bantuan dan binaan yang diterima benar-benar pas dengan kondisi dan keinginan petani serta sesuai dengan dukungan wilayah. Untuk itu dibutuhkan pembina dan pembimbing yang serius dan berkelanjutan. Berdasarkan pengalaman diatas, nampaknya tugas pembinaan dan pembimbingan serta pengawasan secara serius dan berkelanjutan ini tidak bisa dilakukan oleh aparat pemerintah. Oleh karena itu Tenaga atau badan ini akan berada antara petani dan pemerintah, akan menjadi jembatan antara petani dan pemerintah. Tenaga atau badan ini harus bertanggung jawab atas keberhasilan petani sebagai binaannya dan juga harus bertanggung jawab kepada pemerintah yang membiayainya. Penguatan lembaga petani dan perubahan sistem pemberdayaan ini diyakini akan mampu merubah keadaan, dan akan mampu menggali dan membangkit potensi petani dan wilayahnya untuk menggapai “keluarga petani yang sejahtera”.
LSM, Transparansi, dan Akuntabilitas
Oleh: Roidah Aktivis LSM di Padang
ISU akuntabilitas pernah timbul-tenggelam dalam pemberitaan media cetak di dalam dan di luar negeri. Tapi kepentingan siapakah sebenarnya untuk membicarakan akuntabilitas LSM itu? Yang pasti tak perlu dinafikan kalau LSM sering dijadikan jalan untuk kekuasaan ataupun sebaliknya. Di mana akuntabilitas hanya dikendalikan pihak-pihak tertentu. Sementara akuntabilitas LSM sering ditafsirkan dari sisi finansial dan harus bersedia diikat dengan regulasi. Tujuannya demi mengontrol dan memonitor dari mana uang yang ada pada LSM mengalir dan untuk apa saja digunakan, termasuk untuk mengetahui apa saja kerugian pemerintah karena penggunaan dana tersebut. Memang, finansial merupakan faktor pendukung kelanjutan LSM. Mustahil ada LSM mampu bertahan tanpa dukungan dana dalam waktu yang panjang. Tapi yang pasti uang bukanlah segalanya. Akuntabilitas LSM bisa diketahui dari memahami peran yang dibawa LSM itu sendiri.
Asumsi umum meletakkan LSM sebagai pembawa perubahan sosial yang efektif, mengatasnamakan masyarakat marginal, ada pihak penyandang dana yang sebagian besar berasal dari pihak asing, dan menjalankan fungsi-fungsi menejerial organisasi serta program. Semua itu bersifat publik karena kepentingan masyarakat ikut terkait pada aktifitas LSM. Makanya wajar LSM diminta transparansi dan akuntabilitas, karena gerakkan LSM memiliki efek sosial. Pentingnya transparansi dan akuntabilitas LSM akan terkait pada pencitraan LSM itu sendiri, agar tidak bercitra minus. Makanya ruang lingkup transparansi dan akuntabilitas pun lebih luas dari sekedar audit keuangan dan publikasinya karena antara pemerintah dan LSM terdapat latar belakang, persepsi, dan motivasi yang berbeda tentang perlunya transparansi dan akuntabilitas LSM. Karena dibalik regulasi oleh pemerintah yang ditujukan ke LSM, berkemungkinan ada kepentingan represif membatasi gerakkan sosial LSM. Dan sebenarnya adakah peluang pemerintah Indonesia saat ini mengatur akuntabilitas LSM buat tujuan-tujuan tertentu? Jawabannya bisa beragam. Bila
ditinjau dari trend perkembangan LSM sejak Orde Baru maka yang terbayang adalah kekhawatiran akan kembalinya pengekangan kebebasan berkumpul dan mengekspresikan pendapat di muka umum, dimana kedua hal tersebut justru merupakan modal identitas LSM. Otoritas pemerintah kadang dimanfaatkan sebagai senjata membidik LSM. Makanya wajar tidak banyak LSM tumbuh dan bertahan selama Orde Baru. LSMLSM yang konsisten memperjuangkan nasib masyarakat marginal masa Orde Baru betulbetul tertatih-tatih berkembang. Ketika reformasi bergulir dan kelonggaran berkumpul lebih terasa, LSM tumbuh menjamur. Sayangnya diselipi kepentingan oknum di luar LSM buat mendapatkan proyek dan bantuan dari luar negeri lewat ikut-ikutan mendirikan LSM. Hingga muncul permasalahan baru, yaitu di mana-mana LSM mulai dipertanyakan eksistensi, agenda, dan konsistensinya yang bermuara pada gugatan good NGO governance, terutama dalam hal transparansi dan akuntabilitas. Di banyak negara, LSM secara kolektif telah menjabarkan prinsip transparansi dan akun-
tabilitas itu dengan menyusun dan mengikatkan diri pada suatu kode etik tertentu, melakukan monitoring dan evaluasi, perating-an, sertifikasi dan peningkatan partispasi, serta terbuka terhadap sikap kritis publik dalam mengontrol LSM behavior. Itu pula yang dilakoni salah satu jaringan LSM di Sumbar bernama Konsorsium Pengembangan Masyarakat Madani (KPMM). KPMM menerapkan self action yang mandiri tanpa campur tangan pemerintah. Tujuannya demi menunjukkan bahwa LSM juga bisa transparan dan akuntabel. Hasilnya bisa meningkatkan posisi tawar dan martabat LSM, termasuk meningkatkan public trust. Sehingga gerakan transparansi dan akuntabilitas tidak parsial, tapi memiliki legitimasi yang kuat. Lalu dibuat pula aturan bersama secara partisipatif hingga ada reward and punishment. Selain itu jaringan LSM seperti KPMM (yang beranggotakan 10 LSM) telah menerapkan pola operasional yang independent dan lepas dari conflict interest serta kepentingan politik praktis pemerintah serta tidak menjadi lembaga yang superior bagi LSM-LSM lainnya. Kehadiran ‘jaringan bersama’
LSM ini juga diharapkan bisa menjadi promotor dan pembawa perubahan yang lebih baik bagi LSM dalam membuktikan kamampuan dan kemauan untuk akuntabel dan transparan. Namun tentu saja belum sempurna atau tetap saja tiada yang sempurna di muka bumi ini. Begitu juga KPMM kerap mengalami pasang-surut kekonsistenan anggotanya untuk terus berada di koridor transparansi dan akuntabilitas. Namun bencana gempa yang beberapa kali melanda daerah yang terkenal dengan julukan Ranah Minang itu agaknya mampu memberikan inspirasi atau banyak pelajaran bagi LSM lokal dalam upaya saling bekerjasama untuk menunjukkan ketransparansian dan keakuntabelan mereka, terutama dalam penanganan bencana yang sebaiknya dilakukan secara kolektif dan efektif, alias pentingnya sinergi semua pihak. Karena sinergi merupakan salah satu cara memacu akuntabilitas hingga semua lini dapat berbagi informasi. Makanya ke depan semua LSM lokal diharapkan juga bisa bekerjasama lebih erat dalam semua persoalan apapun yang ada di masyarakat yang mereka (LSM) tangani. Semoga.
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto. Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Dewan Redaksi: H. Basrizal Koto, H. Hasril Chaniago, H. Desfandri Madjid, Zul Effendi, H. Fachrul Rasyid, H.F., Eko Yanche Edrie, Irfan Jasri, Ismet Fanani M.D. Tim Kerja Redaksi: Eko Yanche Edrie (Koordinator), Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Atviarni, Dodi Nurja, Syamsu Rizal, Afrianita, Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Nova Anggraini, Aci Indrawadi, Perdana Putra, Ahmad Kharisma, Rahmatul Akbar, Gustedria, Reporter: Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Rio Fitra SY, Mice Angelasari, Rudi Antono, Haswandi, Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim (Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita (Payakumbuh), Atos Indria (Lubuk Sikaping), Miazuddin, Kasra Scorpi (Lubuk Basung), Iwan DN, Darwin Danin (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal (Batusangkar), M.Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M.Joni, Haridman (Painan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito (Solok), Marnus Chaniago (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Hasan Basril Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), Koordinator Pracetak: Andri Idra. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp.: 021-5250868, faks: 021-5273310, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/ baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang
5
5
RABU, 26 JANUARI 2011 M / 21 SHAFAR 1432 H
KL ASEMEN PREMIERSHIP 01. Man. United 02. Arsenal 03. Man. City 04. Chelsea 05. Tottenham 06. Sunderland 07. Blackburn 08. Newcastle 09. Stoke City 10. Bolton 11. Liverpool 12. Blackpool 13. Everton 14. Fulham 15. Aston Villa 16. West Brom 17. Birmingham 18. Wigan 19. Wolves 20. West Ham
LONDON, HALUAN — Meski bermain tandang, Chelsea berhasil membungkam Bolton Wanderers 4-0. Kemenangan itu, dari sudut pandang statistik, merupakan sinyal kuat kebangkitan The Blues. Empat pemain, Didier Drogba, Ramires, Nicolas Anelka dan Florent Malouda, bergantian menjebol gawang Bolton dalam pertandingan yang dihelat di Reebok Stadium, Selasa (25/1) dinihari WIB. Ini adalah kemenangan tandang pertama Chelsea sejak akhir Oktober tahun lalu. Saat itu, tim asuhan Carlo Ancelotti itu mnenundukkan tuan rumah Blackburn Rovers, 2-1. Dalam enam laga tandang berikutnya, Chelsea selalu gagal menang; rinciannya kalah empat kali dan imbang dua kali. Sebelum mengatasi Bolton, OptaStats mencatat, itu adalah kiprah tandang terburuk Chelsea sejak Maret 2001. Empat gol ke gawang Bolton juga menunjukkan kalau ketajaman Chelsea sudah kembali. Empat gol ini jumlahnya sama dengan gabungan gol Chelsea di enam laga tandang sebelumnya. Tidak banyak tim bisa mencetak empat gol dalam partai tandang. Musim ini, cuma ada enam laga di mana tim tandang mencetak empat gol atau lebih, dan Chelsea melakukannya dua kali setelah kemenangan 6-0 di kandang Wigan Athletic di pekan kedua Premiership. Dari statistik di atas, bisa ditarik
kesimpulan kalau Chelsea sudah menuju trek yang benar, yakni jalur perebutan gelar juara. Tinggal tunggu saja, seberapa baik konsistensi John Terry dkk di laga-laga tersisa. Kemenangan telak atas Bolton Wanderers menyulut semangat Chelsea. Kapten ‘Si Biru’ John Terry pun menegaskan kalau gelar juara belum lepas dari tangan. Hasil itu membuat Chelsea kini terpaut 7 poin dari pemuncak klasemen Manchester United, yang masih menyimpan satu laga lebih banyak. Akan tetapi, sang juara bertahan, yang belum menghadapi MU sekali pun di Liga Primer musim ini, masih yakin dengan kans mempertahankan gelar. “Di masa lalu kami tidak pernah menyerah. MU saat ini bermain dengan baik dan mendapat hasil yang bagus, mungkin sedikit beruntung pula,” nilai Terry kepada Sky Sports. “Tapi situasi bisa berubah dan jika kami bisa memenangi kedua laga melawan mereka, kami akan bisa segera kembali (ke dalam persaingan),” tegasnya. Hasil kontra Bolton merupakan kemenangan tandang pertama Chelsea semenjak Oktober. Terry pun menyambut positif hasil tersebut. (dtc/pp)
INGGRIS 22 23 24 23 23 24 24 23 23 25 23 21 23 23 23 23 22 23 23 24
13 14 13 12 10 9 9 8 9 7 8 8 5 5 6 7 4 4 6 4
9 4 6 5 8 10 4 6 3 9 5 4 12 11 7 4 11 10 3 9
0 5 5 6 5 5 11 9 11 9 10 9 6 7 10 12 7 9 14 11
(48-19) (48-22) (37-20) (42-19) (32-26) (28-24) (31-37) (36-33) (28-28) (36-38) (31-31) (30-35) (27-29) (25-25) (25-38) (29-43) (22-32) (19-37) (24-41) (24-43)
48 46 45 41 38 37 31 30 30 30 29 28 27 26 25 25 23 22 21 21
Hasil Selasa (25/1) Bolton vs Chelsea: 0-4 Jadwal Rabu (26/1) Blackpool vs Man. United Wigan vs Aston Villa Kamis (27/1) Liverpool vs Fulham TOP SKORER 17-Dimitar Berbatov (Man. United) 14-Carlos Tevez (Man. City) SERIE A IT ALIA ITALIA 01. Milan 02. Napoli 03. Roma 04. Lazio 05. Juventus 06. Inter 07. Palermo 08. Udinese 09. Bologna 10. Sampdoria 11. Cagliari 12. Fiorentina 13. Parma 14. Chievo 15. Genoa 16. Catania 17. Lecce 18. Cesena 19. Brescia 20. Bari
21 21 21 21 21 20 21 21 21 20 21 20 21 21 20 21 21 21 21 21
13 12 11 11 9 10 10 10 7 6 7 6 6 5 6 5 5 5 5 3
5 4 5 4 8 5 4 3 7 9 5 7 7 9 6 7 5 4 3 5
3 5 5 6 4 5 7 8 7 5 9 7 8 7 8 9 11 12 13 13
(37-18) (32-20) (31-24) (27-21) (35-25) (33-23) (34-25) (34-28) (23-29) (20-18) (24-22) (21-21) (21-25) (20-22) (15-19) (18-27) (20-38) (15-27) (17-27) (13-32)
44 40 38 37 35 35 34 33 28 27 26 25 25 24 24 22 20 19 18 14
(64-11) (48-17) (40-21) (33-23) (28-26) (32-31) (31-24) (30-32) (23-25) (29-32) (30-33) (25-28) (15-27) (15-29) (18-27) (18-32) (19-28) (20-34) (27-45) (20-34)
55 51 42 40 37 32 30 29 27 27 25 22 21 20 19 19 18 17 17 15
TOP SKORER
Milito Terbaik Serie A
Bilbao Merapat ke Zona Eropa
BILBAO, HALUAN — Athletic Bilbao merapat ke zona Eropa setelah menghancurkan pendatang baru La Liga Spanyol, Hercules tiga gol tanpa balas, Selasa (25/1) dinihari WIB. Pada menit kelima Javi Martinez lepas dari pengawalan untuk menyelesaikan umpan tendangan sudut dan membuat pendukung klub di San Mames berpesta. Saat laga hampir berjalan setengah jam, Nelson Valdez nyaris menyamakan skor, tetapi sundulannya masih bisa diselamatkan Gorka Iraizoz. Di babak kedua tepatnya di menit 59, Fernando Llorente menambah gol bagi tim tuan rumah setelah menyempurnakan sebuah skema serangan yang disusun dengan baik. Pesta gol Bilbao berakhir di menit 64 ketika Iker Muniain dengan jeli memanfaatkan kesalahan yang dilakukan oleh barisan pertahanan Hercules. Dengan kemenangan ini Bilbao merangksek ke zona Eropa klasemen sementara La Liga dengan perolehan 32 poin. Sementara itu posisi Hercules tidak berubah dan bercokol diperingkat ke-12. (goal/pp)
Mourinho, pelatih Madrid yang musim lalu mengantar Inter ke puncak sukses, mempertahankan predikat terbaik di kursi allenatore setelah juga meraihnya tahun lalu. Kemenangan tersebut sudah diindikasikan Mourinho dalam konperensi pers El Real, Minggu (23/1) waktu setempat. Si pria asal Portugal itu sendiri tidak bisa datang ke acara penyerahan Oscar-nya Seri A karena tengah mempersiapkan timnya berlaga di Copa del Rey. “Maaf saya tidak bisa berada di sana tapi semifinal (hari Rabu) dengan Sevilla sudah menghentikan saya untuk datang,” ujarnya lewat sebuah pesan video. “Bisa menerima Oscar adalah luar biasa
DIEGO MILITO
FERNANDO LLORENTE
MILAN, HALUAN — Diego Milito dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Seri A Italia dalam acara Oscar del Calcio 2010. Mantan pelatihnya, Jose Mourinho, juga didapuk menjadi Pelatih Terbaik. Milito berperan penting dalam laju Inter meraih treble musim lalu. Akibat signifikansinya tersebut, ia pun meraih Oscar del Calcio sebagai Pemain Asing Terbaik dan kemudian Pemain Terbaik di Seri A. “Ini adalah penghormatan luar biasa. Buat saya tahun 2010 akan selalu menjadi tahun yang tak terlupakan,” kata Milito di Reuters. Dalam kemenangan tersebut, Milito memenangi persaingan dengan dua rekannya, Wesley Sneijder dan Samuel Eto’o, yang sama-sama jadi nominator pemain asing terbaik. Setelah itu, Milito juga kembali menang ketika “diadu” dengan peraih Oscar del Calcio kategori Pemain Lokal Terbaik yakni Antonio Di Natale. Walhasil, predikat Pemain Terbaik Tahun Ini pun jatuh ke tangan Milito.
15-Antonio Di Natale (Udinese) 14-Edison Cavani (Napoli) 13-Marco Di Vaio (Bologna)
karena mendapat penghormatan seperti ini penting...juga dari lawan saya. Seri A ketat dan saya kini bisa melihat itu setelah saya pergi,” lanjutnya. Dalam acara tersebut, kiper Inter Julio Cesar juga didaulat menjadi Kiper Terbaik sedangkan rekannya, Maicon, mendapat penghargaan Gol Terbaik. Pemain Inter lainnya, Walter Samuel, juga mendapat penghargaan meski harus membaginya dengan pemain bertahan Juventus Giorgio Chiellini. Keduanya menjadi Bek Terbaik. Penghargaan lain didapatkan oleh playmaker Palermo asal Argentina, Javier Pastore, yang menjadi Pemain Muda Terbaik. (dtc/pp)
PRIMERA SPANYOL 01. Barcelona 20 02. Madrid 20 03. Villarreal 20 04. Valencia 20 05. Espanyol 20 06. Bilbao 20 07. Atletico 20 08. Sevilla 20 09. Mallorca 20 10. Getafe 20 11. Sociedad 20 12. Hercules 20 13. La Coruna 20 14. Santander 20 15. Gijon 20 16. Zaragoza 20 17. Osasuna 20 18. Almeria 20 19. Malaga 20 20. Levante 20
1 3 3 4 1 2 3 2 3 3 1 4 6 5 7 7 6 8 2 3
1 1 4 4 7 8 8 9 9 9 11 10 9 10 9 9 10 9 13 13
Hasil Selasa (25/1) Bilbao vs Hercules: 3-0 TOP SKORER 22-Cristiano Ronaldo (Madrid) 19-Lionel Messi (Barcelona)
Sevilla Kawal Wasit
SEVILLA, HALUAN — Sevilla pernah punya pengalaman buruk saat menjamu Real Madrid di ajang Copa del Rey. Itu mengapa kini mereka akan “mengawal” wasit saat keduanya bertemu lagi di babak semifinal. Sevilla akan bertindak sebagai tuan rumah dalam pertemuan leg I semifinal Copa del Rey menghadapi Madrid, Kamis (27/1) dinihari WIB. Pertemuan itu sendiri mengingatkan duel antara kedua tim di babak serupa di ajang yang sama bulan Februari 2004. Kala itu sebuah insiden kontroversial terjadi pada leg II di mana Sevilla jadi tuan rumah.
18 16 13 12 12 10 9 9 8 8 8 6 5 5 4 4 4 3 5 4
Ofisial Madrid Jorge Valdano, yang sekarang jadi direktur umum klub itu, dituduh sudah bicara kepada wasit di saat turun minum setelah sebelumnya dalam pertandingan Zinedine Zidane dikartu merah. Ketika itu Sevilla sudah membuat gol di menit awal untuk membuat agregat menjadi 1-2. Namun, mereka lantas kehilangan Javi Navarro yang mendapat kartu kuning kedua sembilan menit memasuki babak kedua. Sevilla tersingkir, Valdano pun dituding sudah memengaruhi ofisial pertandingan. “Tahun ini kami akan melakukan
tindakan pengamanan yang dibutuhkan di sekitar ruang ganti wasit untuk memastikan tak ada ofisial tim yang tidak berkepentingan yang masuk ke ruang wasit,” tegas Presiden Sevilla Jose Maria del Nido seperti dikutip Reuters. “Presiden Sevilla, seperti biasa, selalu memiliki kepercayaan terhadap para wasit, sadar terhadap keobyektivitasan mereka dan tahu mereka akan meniup peluit atas apa yang mereka lihat dan bukannya atas apa yang diminta untuk dilihat,” lanjutnya berusaha menegaskan kepercayaannya terhadap pengadil lapangan. (dtc/pp)
Olahraga Semen Padang Siapkan Pengganti Park RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
6
PADANG, HALUAN--Kehilangan libero handal seperti Park Chung Hyu pada laga lanjutan LSI menghadapi Persisam Samarinda, Kamis(27/1) di Stadion H Agussalim tak membuat Pelatih Kepala Semen Padang Nil Maizar pusing. Stok pemain belakang Kabau Sirah seperti Gusripen Effendi atau Syafruddin masih dimiliki siap untuk dielaborasi bersama tiga personil pertahanan, Hengki, Tommy dan David. Hal ini dikatakan Nil Maizar saat dihubungi Haluan, Selasa(25/1). Menurut Nil Maizar, komposisi pemain belakang tidak akan mengkhawatirkannya karena mereka bisa dipadukan sedemikian rupa karena sudah memiliki keterpaduan satu sama lain, apakah itu, Hengky, Tommi, David dan Gusripen ataupun Hengky, Tommi, David dan Syafruddin. Namun, siapa yang akan menggantikan posisi yang ditinggal Park karena harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning, Nil masih enggan membeberkannya kepada Haluan. "Ah... itu nanti dululah. Semuanya kita tentunya Kamis pagi dilihat dari kesiapan masingmasing,"kata pelatih berlisensi A AFC ini. Sementara itu, untuk posisi kiper, hingga saat ini kondisi kiper utama Samsidar belum pulih 100 persen. Kondisinya, kata Nil, masih pada fase 95 persen fit dengan kata lain belum diyakini untuk langsung terjun. Namun, elokkan penampilan kiper muda SP, Jandia Eka Putra pada beberapa laga terakhir Semen Padang membuat tim pelatih, terutama pelatih kiper, ANTARA tidak meragukan untuk memasang kiper yang memulai kariernya di klub amatir Padang, Opel LATIHAN. Sejumlah penjaga gawang Semen Padang melakukan latihan di lapangan Gor Agus Salim, Padang, Sumbar, Senin (24/1). Semen Padang akan menjamu Lubuk Buaya sebagai starting eleven.(mat) Persisam Samarinda dalam pertandingan lanjutan Indonesia Super League pada 27 Januari 2011.
JAYAPURA, HALUAN — Rekor selalu menang di kandang bagi tim Persipura Jayapura akhirnya dipatahkan Persiwa Wamena setelah bermain imbang 1-1 dalam lanjutan putaran pertama Liga Super Indonesia di stadion Mandala Jayapura, Selasa. Tim Persipura bahkan lebih dulu ketinggalan dari tim sesama Papua, Persiwa Wamena, saat pemain Erik Weeks berhasil menjebol gawang kiper Yoo jae Hoon lewat tendangan bebas pada menit ke-13. Gol balasan tim tuan rumah baru tercipta dimenit ke-69, lewat sang striker haus golnya yang juga kapten tim Boas Sollosa. Pertandingan babak pertama yang dipimpin wasit Suharto dari PSSI berlangsung sengit dan saling jual beli serangan dengan tempo yang relatif cepat, sesuai karakter bermain tim asal Papua. Tak ingin malu di depan publiknya, Persipura yang bermain dengan menurunkan semua pemain intinya terus menyerang pertahanan lawan lewat aksi-aksi pemainnya, namun kesulitan menerobos pertahanan Persiwa wamena yang dikawal ketat para
JAKARTA, HALUAN — Liga Primer Indonesia (LPI) menunggu klub yang mampu secara politis guna melengkapi 20 tim pada kompetisi sepak bola yang diprakarsai oleh pengusaha nasional, Arifin Panigoro. Humas LPI Abi Hasantoso di Jakarta, Selasa mengatakan, mampu secara politis yang dimaksudkan adalah memiliki pengaruh yang besar bagi perkembangan sepak bola Indonesia. "Saat ini memang banyak klub yang siap untuk bergabung dengan kami. Untuk memutuskan itu diperlukan
Klasemen Sementara 01.Persipura 02.Semen Padang 03.Arema 04.Persija 05.Persiwa 06.Persijap 07.PSPS 08.Deltras 09.Sriwijaya 10.Persela 11.Persiba 12.Persisam 13.Persib 14.Pelita Jaya 15.Bontang
10 10 11 10 10 10 10 11 8 11 11 10 9 10 8
8 6 5 5 4 4 4 4 4 3 3 3 2 2 1
2 3 4 2 3 2 2 1 1 4 3 1 2 1 1
0 1 2 3 4 4 4 6 3 4 5 6 5 7 6
(31-6) (15-6) (19-8) (13-8) (14-18) (13-15) (11-14) (15-20) (12-12) (7-11) (13-17) (9-10) (10-16) (12-17) (9-25)
Hasil Pertandingan Selasa(25/1) PERSIPURA Vs PERSIWA
26 21 19 17 15 14 14 13 13 13 12 10 8 7 4
1-1
Top Scorer BOAZ SALOSSA ( PERSIPURA ) EDWARD J WILSON ( SEMEN PADANG ) HERMAN DZUMAFO EPANDI ( PSPS ) BAMBANG PAMUNGKAS ( PERSIJA ) MARCIO SOUZA DASILVA(DELTRAS) CHRISTIANO LOPES F(DELTRAS)
14 8 6 5 5 5
Persiwa Patahkan Rekor Kandang Persipura pemainnya. Stevy Bonsapia dan Tinus Pae yang diharapkan dapat membuat banyak peluang dan mencetak gol, juga terlihat kerepotan oleh pemain Persiwa. Justru melalui skema serangan balik cepat, tim tamu Persiwa berhasil mencuri gol dari tendangan bebas peman asingnya Erick Weeks dimenit ke-13, setelah pemain belakang Persipura, Bio Paulin Piere melanggar pemain Pieter Rumaropen. Gol semata wayang ini bertahan hingga babak pertama usai. Memasuki babak kedua, pelatih Jaksen Tiago akhirnya menarik keluar Tinus Pae dan menggantikannya dengan Lukas Mandowen. Pergantian itu terbukti cukup efektif, di mana penguasaan bola dan serangan boleh dikatakan semuanya milik tim Persipura Jayapura. Kerjasama Zah Rahan, Lukas Mandowen dan Ian Kabes serta Boas Sollosa berulang kali mengancam gawang Persiwa Wamena. Puncaknya menit ke-69, saat umpan tarik pemain Ian Kabes tak dapat ditangkap sempurna kiper Persiwa Galih Efendi, ber-
hasil dimanfaatkan Boas Solosa untuk menyamakan skor menjadi 1-1. Gol itu membuat semangat anak-anak Persipura kembali bangkit dan terus menyerang, demikian pula tim tamu yang terus mempertontonkan kebolehannya. Sayangnya hingga usai pertandingan tidak ada lagi gol tercipta dan skor 1-1 menutup pertandingan. Pelatih Persipura Jayapura, Jaksen Tiago mengaku kecewa dengan hasil yang didapat anak asuhnya, meski demikian dirinya juga mengaku anak asuhnya sudah berusaha maksimal. "Saya sejak awal sudah memperingatkan pemain agar jangan anggap enteng lawan dan mengawal setiap pergerakannya. Anakanak memang sempat kesulitan menembus ketatnya pertahanan Persiwa. Hasil ini saya pikir sudah maksimal," kata Jaksen. seraya menambahkan hasil ini akan menjadi bahan evaluasi tim. Sementara pelatih Persiwa Wamena Suharno, mengaku puas dengan penampilan anak asuhnya. "Saya salut dan puas dengan perjuangan anak-anak. Kami telah mengimbangi
LPI Tunggu Persib Bandung
kajian yang mendalam. Yang jelas kami menghormati klubklub yang telah siap," katanya di sela peresmian klub Batavia Union di Jakarta. Menurut dia, klub yang mempunyai keseriusan tinggi untuk bergabung dengan LPI adalah Persib Bandung, Persijap Jepara dan Persik Kediri. Untuk tiga klub lainnya pihaknya masih merahasiakan. Ditanya rencana klub kebanggaan warga Jawa Barat (Persib) itu bergabung dengan LPI, Abi mengaku sangat mengapresiasi karena Persib merupakan klub besar dan mempunyai sejarah
yang panjang dalam memajukan sepak bola Indonesia. "Kami membuka pintu lebar-lebar bagi Persib. Jika Persib bergabung, kami tidak perlu lagi melakukan verifikasi karena sudah berbentuk PT," tuturnya, menambahkan. Selain itu, kata dia, secara politis Persib Bandung tidak perlu lagi dipertanyakan keberadaannya. Tim yang berjuluk Maung Bandung itu selain kuat pada manajemen dan tim, juga kuat dalam mendapatkan dukungan dari suporter. Persib Bandung berencana bergabung dengan LPI karena
selama turun di Indonesia Super League (ISL) bentukan PSSI mengaku telah sering dikecewakan, terutama oleh wasit. Kejadian terakhir yang menimpa Persib saat menjamu Arema Indonesia, meski akhirnya bermain imbang 1-1. "Melihat banyaknya klub yang ingin bergabung bisa saja jumlah klub ditambah menjadi 22. Namun, itu semua harus dipikirkan dengan matangmatang," katanya, menegaskan. Sementara itu, GM LPI Arya Abhiseka, mengatakan dalam pemilihan tim yang akan bergabung dengan LPI
ANTARA
GELANDANG PERSIPURA Zah Rahan (kanan) berusaha melewati pemain tengah Persiwa Wamena Daniel Metwaly (tengah) pada lanjutan kompetisi Indonesia Super Liga di stadion Mandala Jayapura, Selasa (25/1). Pada laga kali ini Persipura ditahan imbang oleh saudara mudanya Persiwa Wamena dengan skor 1-1.
permainan cepat Persipura, tetapi kehilangan konsentrasi di menit akhir pertand-
selain mampu secara politis juga harus diperhitungkan dari segi komersial dan menguntungkan. "Banyaknya hal yang harus dipertimbangkan. Yang jelas ini semua demi kebaikan sepak bola Indonesia," ujarnya saat dikonfirmasi. LPI yang diprakarsai oleh pengusaha Arifin Panigoro selain diiikuti oleh klub-klub baru seperti Batavia Union, Jakarta 1928, Persebaya 1927, Real Mataram, Bandung FC juga diikutu tiga klub jebolan ISL yaitu Persema Malang, Persibo Bojonegoro dan PSM Makassar.(ant)
Ruben Terancam Gagal Perkuat Timnas Pra Olimpiade
ANTARA
PEMAIN TIMNAS U-23 saat mengikuti latihan dalam pemusatan latihan Pra-Olimpiade 2012 di Lapangan PSSI, Senayan, Jakarta, Selasa (25/1). Pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl akan melakukan perampingan dari jumlah yang saat ini menjalani pelatnas menjadi 18 pemain untuk memperkuat tim Merah Putih saat menghadapi Turkmenistan dalam laga pertama kualifikasi pra-olimpiade di Stadion Jakabaring Palembang pada 23 Februari mendatang.
JAKARTA, HALUAN —Pemain keturunan Indonesia-Belanda, Ruben Wuarbanaran, yang dinyatakan lolos seleksi ter-
LIGA SUPER INDONESIA
ancam gagal memperkuat Timnas Indonesia pada PraOlimpiade karena masih mengalami cedera. Ruben yang
saat ini memperkuat Tim SC De Bosch Belanda itu merupakan pemain terpilih dari 80 pemain yang menjalani seleksi
yang dipimpin langsung oleh pelatih timnas Alfred Riedl beberapa waktu lalu, kata Riedl usai latihan timnas di Lapangan PSSI Senayan, Jakarta, Selasa. "Ruben telah mengirim email ke saya. Dia mengaku kemungkinannya kecil untuk kembali ke Indonesia karena masih cidera," kata Riedl. Menurut dia, meski masih cidera pangkal paha Ruben ingin sekali memperkuat timnas pada Pra-Olimpiade, hanya saja saat ini dirinya masih konsentrasi pada penyembuhan cideranya. Jika timnas melakukan pemusatan latihan di Austria, kata dia, Ruben masih menginginkan untuk bergabung dengan Yongky Ariwibowo dan kawan-kawan. Saat ini Timnas Pra-Olimpiade terus digembleng dengan latihan keras. Hal ini dilakukan karena stamina pemain muda Merah Putih ini masih dibawah
harapan jajaran pelatih. "Stamina dan fisik pemain masih lemah, jadi masih perlu latihan keras," kata pelatih asal Austria itu. Dalam latihan kedua ini, jajaran pelatih timnas menambah porsi latihan pemain dengan melakukan tendangan jarak jauh dan pinalti. Jika gagal pemain langsung dihukum dengan push up. Timnas Pra-Olimpiade sebelum bertanding melawan Turkmenistan, di Stadion Jakarbaring, Palembang, 23 Februari, diagendakan melakukan beberapa pertandingan ujicoba baik lokal maupun asing. Hanya saja, hingga saat ini belum ditentukan siapa bakal calon lawan Oktovianus Maniani dan kawan-kawan. Khusus untuk calon lawan asing kemungkinan besar akan melawan timnas Hongkong atau Australia.(ant)
ingan membuat gol balasan akhirnya tercipta," katanya.(ant)
Pemain Persib tak Terpengaruh Wacana LPI
BANDUNG, HALUAN — Pelatih Persib Daniel Rukito menegaskan para pemainnya tidak terpengaruh wacana kepindahan tim "Maung Bandung" Persib menyeberang ke Liga Primer Indonesia (LPI). "Semua pemain fokus dan tidak terpengaruh wacana bertahan di LSI atau ke LPI, pokoknya saya menyiapkan tim untuk bertanding melawan Persiwa, Minggu (30/1)," kata Daniel di sela-sela latihan tim di Stadion Siliwangi Bandung, Selasa. Ia menyebutkan, wacana yang berhembus terkait menyeberang ke LPI merupakan kewenangan manajemen Persib, sedangkan dirinya hanya mempersiapkan teknis dan strategi permainan. Menurut Daniel, para pemain juga sudah komitmen dan yakin manajemen melakukan yang terbaik bagi Persib Bandung. Ia sendiri mengaku tidak terpegaruh dan tetap mempersiapkan timnya dengan jadwal dan skedul latihan yang sudah disiapkan. "Bagi saya tidak terpengaruh, tugas saya dan pemain melakukan latihan dan persiapan dengan pertandingan terdekat. Kami tetap fokus," kata Daniel Rukito. Selepas ditahan imbang 1-1 oleh Arema pada pertandingan yang diwarnai kerusuhan penonton, Minggu (23/1), Persib baru menjalani latihan Selasa pagi. Tim langsung digenjot sebelum bertolak menuju Wamena. Namun persiapan menjelang pertandingan berat ke Persiwa, pilar Persib mengalami cedera. Bek Nova Aryanto mengalami cedera dan butuh waktu untuk pemulihan. Selain itu dua tenaga mudanya Jejej Zaenal dan Munadi juga cedera lutut dan ligamen. "Cedera Nova tidak begitu parah, waktu pemulihannya tidak perlu lama. Sedangkan dua pemain lainnya butuh operasi untuk mempercepat pemulihan cederanya itu," kata dokter tim Persib, dr Raffi Gani. Persib yang saat ini baru mengumpulkan delapan poin hasil dua kali menang dan dua kali seri itu dipastikan mendapat lawan berat di tour Sumatera yakni Persiwa dan Persipura. Sejauh ini, Persib memiliki rekor pertandingan yang kurang menguntungkan saat bertandang ke bumi Papua itu.
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Olahraga Pelatdaprov Sarana Cetak Atlet Emas
7
GUBERNUR SUMBAR IRWAN PRAYITNO
PADANG, HALUAN—Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno mengharapkan Pemusatan Pelatihan Daerah Provinsi (Pelatdaprov) Sumatera Barat sebagai sarana mencetak dan membentuk atlet yang mampu menyumbang medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 di Riau.
PP
SERAHKAN -Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Alfitrah Salamm (kanan) menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Plt Sekda Mentawai, Faisal Syarif kemarin di aula BPBD Sumbar Jalan Jenderal Sudirman Padang.
Kemenpora Serahkan Bantuan untuk Mentawai
"Prestasi tidak datang dengan sendiri, akan tetapi diperebutkan dan diperjuangkan dengan segenap daya upaya, baik dengan cucuran keringat, darah dan cucuran air mata sekalipun. Lebih baik menangis saat latihan dari para menangis saat kita gagal dan tidak membawa apa-apa untuk harkat dan martabat daerah," ujar Irwan ketika meresmikan Pelatdaprov Sumbar untuk Porwil dan PON XVIII 2012, di Halaman Kantor Gubernur Sumbar, Jalan Jenderal Sudirman Padang, Selasa (25/1) Ia mengatakan, Pelatda yang akan dijalani atlet tersebut harus mampu dikuti dengan disiplin yang tinggi dan semangat kerja keras untuk bisa meraih hasil yang maksimal. "Dengan latihan yang bersungguh-sungguh, seluruh atlet yang akan berlomba dan berkompetisi memiliki kemam-
PADANG, HALUAN—Untuk mempercepat perkembangan pemuda dan olahraga pascagempa dan tsunami di Mentawai, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI menyerahkan bantuan peralatan olahraga, komputer, baju kaos olahraga dan baju seragam sekolah. Bantuan tersebut diserahkan Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Alfitrah Salamm kepada Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, Harmensyah. Selanjutnya dari Harmensyah diserahkan kepada Sekda Mentawai, Faisal Syarif. Dalam serah terima itu hadir juga, Kabid Olahraga Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Sumbar, Jefrinal Arifin, Kasi Olahraga Masyarakat, Rafli Efendi, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Mentawai, Desti Seminora serta rombongan Kemenpora. Alfitrah mengatakan bantuan tersebut bertujuan untuk percepatan perkembangan pemuda dan olahraga pascagempa dan tsunami di Mentawai. Bantuan itu, menurutnya merupakan tahap pertama dan diusahakan akan ada bantuan selanjutnya. “Kemenpora memang khusus memberikan bantuan untuk percepatan perkembangan olahraga dan pemuda di Mentawai. Untuk perkembangan olahraga kami menyerahkan peralatan olahraga berupa kaos olahraga, papan catur, bola kaki, bola voli dan lainnya. Sedangkan untuk kepemudaan kami memberikan bantuan komputer dua unit untuk KNPI dan KONIDA serta baju serang sekolah,” ujar Alfitrah didampingi staf ahli Kemenpora, Prof. Faisal. Ia berharap Pemprov Sumbar dan Pemkab Mentawai merespon dengan cepat keinginan dari Kemenpora itu. Pasalnya, percepatan perkembangan pemuda dan olahraga di Mentawai sangat dibutuhkan untuk membangkit keterpurukan Mentawai usai dilanda gempa dan tsunami. Sementara, Kabid Olahraga Disdikpora Sumbar, Jefrinal Arifin mengatakan bahwa pihaknya siap memenuhi keinginan Kemenpora itu. Pihaknya memiliki visi yang sama dengan Kemenpora untuk segera melakukan percepatan perkembangan pemuda dan olahraga. "Kami memprioritaskan program-program pemuda dan olahraga untuk Mentawai. Untuk pemuda, program pertukaran pelajar, seperti yang diinstruksikan Kemenpora maka kami akan memprioritaskan kepada pelajar Mentawai," katanya. (pp)
puan daya saing yang tinggi yang tercermin dari kemantapan fisik, teknik, taktik dan mental dalam menghadapi pertandingan yang sesungguhnya," katanya. Lebih lanjut Irwan Prayitno menjelaskan, jika atlet yang sudah bertekad untuk merebut emas, atlet tersebut akan berlatih, terus berlatih dan "menyandang" moto tiada hari tanpa latihan. "Dengan moto seperti itu, akan menghasilkan sebuah penacapaian yang memuaskan dan bisa menacapai target dalam setiap pertandingan yang dijalani," jelasnya. Ia mengharapkan, dalam menghadapi PON 2012 Sumbar bisa meloloskan atlet sebanyak mungkin, baik di Porwil ataupun di kejurnas Pra PON, karena dengan banyak atlet Sumbar yang lolos semakin besar peluang untuk
Humas
RESMI-Gubernur Sumbar Irwan Prayitno (dua dari kiri) didampingi Ketua KONI Sumbar, Syahrial Bakhtiar (kiri) memasangkan jaket Pelatdaprov kepada salah seorang atlet sebagai tanda dimulainya Pelatdaprov Sumbar, kemarin di Halaman Kantor Gubernur Sumbar. mendapatkan medali. Ia juga mengatakan, mengukir prestasi dan merebut emas pada iven Porwil dan PON merupakan salah satu cara mengangkat prestise daerah di level nasional. Sebanyak 277 atlet dari 24 cabang olahraga akan memulai Pelatda Provinsi yang akan
dipusatkan di camp masingmasing cabang. Sementara Ketua KONI Sumbar, Syahrial Bakhtiar mengatakan bahwa pihaknya ditargetkan meraih 12 emas di PON 2012 mendatang. Porwil dan Pra PON 2011 merupakan batu loncatan untuk membidik sasaran utama
di PON. "Porwil dan Pra PON merupakan ajang kualifikasi menuju PON. Kedua ajang ini dijadikan sarana untuk meloloskan atlet sebanyak-banyaknya di PON. Jadi, kami meminta atlet dan pelatih untuk fokus di kedua ajang itu," katanya.(pp)
Wozniacki Ukir Sejarah
SSB Picu Prestasi Persepak PAYAKUMBUH, HALUAN—Kehadiran sekolah sepakbola (SSB) memicu peningkatan prestasi persepakbolaan Kota Payakumbuh. Selama ini, setiap bertanding ke luar kandang Persepak sangat sulit menembus putaran final kompetisi PSSI di tingkat Sumatera Barat apalagi nasional. Setelah SSB diminati pemain untuk menambah ilmu dan keterampilan sepak bola dari berbagai usia yang ada dalam kota, sekarang sudah menjadi langganan masuk putaran penyisihan maupun final nasional. Meskipun belum mampu memetik gelar juara, untuk dipersembahkan kepada warga kota ini. Ketua Umum pengurus cabang (Pengcab) PSSI Payakumbuh, H. Syamsul Bahri didampingi Ketua Harian PSSI Ir. Mediar Indra, M.Si, saat dihubungi di Balaikota Payakumbuh, Selasa (25/1) mengatakan, sepanjang tahun 2010, prestasi puncak tim sepakbola Payakumbuh khususnya Persepak, menjadi runner up pekan olah raga propinsi (Porprov) Sumbar XI. Kemudian, dari tim Divisi III Persepak melaju keputaran final PSSI Regional Sumatera, di NAD (Nanggroe Aceh Darussalam). Di kejuaraan Divisi III tersebut yang berlangsung di Tanah Rencong itu, kesebelasan Persepak tersingkir pada penyisihan grup. Menurut Syamsul Bahri, tim usia 18 tahun, berhasil melaju ke putaran delapan besar Piala Suratin Cup 2011, walau kemudian kandas. Meski gagal mendulang prestasi terbaik, tapi Persepak masih mampu pulang dengan kepala tegak. Karena, dari tiga kali merumput, Persepak masih mampu menahan Villa 2000 bermain imbang, 1-1, dan kalah dari PSMS dan PSIS, masing-masing satu gol. Selisih gol, Persepak lebih ketimbang Villa 2000 yang berada di urutan keempat, sehingga berada pada urutan ke III. Sementara itu, Ketua Harian PSSI Payakumbuh, Mediar Indra menuturkan sekarang kota ini punya 20-an SSB yang aktif menjalani latihan di sejumlah lapangan pada lima kecamatan se-Kota Payakumbuh. Untuk memacu prestasi SSB, Pengcab PSSI Payakumbuh menggelar kejuaraan antar-SSB dua kali setiap tahun. Tak hanya itu, klub-klub kelurahan di Payakumbuh juga banyak yang masih aktif, dan nyaris tiap bulan di kota ini, menggelar turnamen antarklub. Secara teknis, dengan adanya SSB dan klub kelurahan, menjalani latihan yang teratur. Membuat prestasi pemain sepakbola kian terasah, sehingga akhirnya ketika dipanggil dalam pemusatan latihan, tidak terlalu sulit meningkatkan kualitas teknis. “Latihan lebih diutamakan pada kekompakan tim, “sebut kepala kantor Penanaman Modal itu.(zkf)
CAROLINE WOZNIACKI
MELBOURNE, HALUAN— Caroline Wozniacki membuat sejarah di ajang Australia Open 2011. Dia menggapai babak semifinal pertama kali setelah menyingkirkan Francesca Schiavone 3-6 6-3 6-3. Bertanding di lapangan utama Rod Laver Arena, Selasa (25/1), Wozniacki sempat mengalami kesulitan pada awal pertandingan. Hasilnya, Schiavone berhasil merebut set pertama dengan kemenangan 6-3. Wozniacki semakin kesulitan menghadapi kematangan Schiavone pada set kedua. Bahkan, petenis kelahiran Italia tersebut sempat memimpin dengan skor 3-2. Meski demikian, Wozniacki membuktikan kapasitas sebagai petenis nomor satu dunia. Permainan gemilang Wozniacki tidak terhenti. Meski sempat mendapatkan perawatan karena mengalami cedera paha,
namun hal itu sama sekali tidak menghentikan sepak terjangnya. Wozniacki bangkit dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Setelah itu, pemain 20 tahun mendominasi pertandingan sekaligus menutup set kedua dengan kemenangan 6-3. Wozniacki semakin mendominasi di set ktiga. Sebaliknya, Schiavone terlihat kelelahan setelah melewati duel ketat dengan Svetlana Kuznetsova. Akhirnya, tiket berhasil diraih berkat kemenangan 6-3 pada set ketiga, setelah pukulan Schiavone dinyatakan keluar oleh wasit. Di babak empat besar, Wozniacki akan berhadapan dengan Li Na. Petenis asal China memastikan tiket ke babak semifinal setelah dengan mudah mengalahkan Andrea Petkovic 6-2 6-4. Dalam pertandingan di Rod Laver Arena itu, Li memang
sempat kecolongan pada awal set. Petkovic mampu mematahkan servis Li untuk unggul dengan skor 0-1. Tapi Li bangkit di game berikutnya. Petenis China pertama yang mampu menembus 10 besar ini balik merepotkan Petkovic, yang tampil sangat gugup menghadapi semifinal pertamanya. Hasilnya Li menang 6-2. Li kembali kecolongan di set kedua. Bahkan, Petkovic sempat unggul dengan skor 20 pada awal game, namun Li tidak tinggal diam. Pemain 28 tahun mampu bangkit untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Setelah itu, permainan gemilang Li tidak terbendung. Pemain yang mengawali debut profesional tahun 1999 ini terus memimpin sekaligus menutup pertandingan dengan kemenangan 6-4 atas Petkovic.(okz/pp)
Cedera Duncan Warnai Kemenangan Spurs
OAKLAND, HALUAN—Tim Duncan sempat mengalami cedera saat San Antonio Spurs mengalahkan Golden State Warriors 113-102. Beruntung cedera Duncan tidak parah. Sementara itu, Manu Ginobili menjadi bintang dalam pertandingan di Oracle Arena, Selasa (25/1). Pemain asal Argentina mencatat angka tertinggi 20 poin dan tujuh assists buat Spurs. Tony Parker menambah lewat torehan 18 poin dan 11 asissts. Di kubu lawan, David Lee menjadi penyumbang angka terbanyak buat Warriors. Mantan bintang New York Knicks ini berhasil menyum-
bang 31 poin dan 12 rebounds. Sedangkan Monta Elis menambah setelah mengemas 25 poin. Duncan sempat terjatuh di pertengahan kuarter kedua. Ini membuat para punggawa Spurs terlihat cemas dengan kondisi Duncan. Bahkan, petugas medis sempat membantunya untuk ke ruang ganti pemain guna mengecek cederanya. Beruntung cedera yang dialami Duncan tidak terlalu parah. Pemain yang 12 kali memperkuat All Star ini berhasil melanjutkan pertandingan dan ikut membawa Spurs memimpin 83-70. Warriors mencoba bangkit pada
kuarter terakhir. Tapi, cedera itu sepertinya tidak mampu menghentikan penampilan gemilang Duncan. Akhirnya, Duncan menyelesaikan pertandingan dengan mengoleksi 16 poin dan tujuh rebounds untuk membawa Spurs menang. Kemenangan ini, tidak hanya membuat Spurs mencatat rekor terbaik 38 menang dan 7 kekalahan di NBA. Pasalnya, hasil ini juga memastikan Gregg Popovich menjadi pelatih untuk skuad All-Star Wilayah Barat yang berlangsung di Los Angeles, 20 Febuari.(okz/pp)
Hasil lengkap NBA:
Detroit Cleveland Memphis Phoenix Washington Oklahoma Houston Milwaukee Sacramento
103-96 101-103 100-98 95-105 106-115 89-91 129-125 83-92 96-81
Orlando New Jersey Toronto Philadelphia New York New Orleans Minnesota Chicago Portland
BUPATI YUSWIR BUKA LPI
SMK 2 Taklukkan SMA 8 Sijunjung
azneldi
SERAHKAN-Bupati Sijunjung Yuswir Arifin menyerahkan bola kepada panitia pertandingan dan selanjutnya diserahkan ke wasit tanda dimulainya kompetisi antar pelajar di kabupaten ini, Selasa kemarin.
SIJUNJUNG, HALUAN — Kesebelasan SMK 2 Sijunjung berhasil menaklukkan SMA 8 Sijunjung dengan skor 3 – 1 dalam pertandingan perdana di Lapangan Prof.M.Yamin Muaro Sijunjung, Selasa kemarin. Gol yang mengantar SMK 2 melaju ke babak selanjutnya, diciptakan, Muhammad Idri, dan dua gol lagi dihasilkan oleh Fajar.Sementara satu gol balasan SMA 8, merupakan gol bunuh diri dari pemain belakang SMK 2, Beni Setiawan. Disaksikan Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, Wabup Muchlis Anwar, Ketua DPRD, Mukhlis R dan Muspida, per-
tandingan perdana Liga Pendidikan Indonesia (LPI) yang digelar di lapangan Prof.M.Yamin Muaro Sijunjung mendapat sambutan penonton.Apalagi permainan yang dipersembahkan kedua sekolah cukup menarik. Hal itu terlihat saat wasit, Noveri membunyikan pluit tanda dimulainya pertandingan.Kedua kesebelasan langsung melakukan tekanan ke jantung pertahanan masing-masing. Gol pertama SMK 2 lahir pada menit 20 melalui kaki, Muhammad Idris.Pemain nomor punggung 17 ini berhasil mengetarkan gawang, Bayu se-
telah memanfaatkan umpan dari rekannya. Ketinggalan satu gol, kesebelasan SMA 8 berupaya menyamakan kedudukan.Namun tekanan yang dilancarkan pemain SMA 8 dapat dipatahkan barisan belakang SMK 2.Hingga jeda, kedudukan 1 – 0. Memasuki babak kedua, kesebelasan SMA 8 berusaha menyamakan kedudukan.Sebaliknya, kesebelasan SMK 2 juga berupaya mengandakan kemenangan. Tiga menit babak kedua berlangsung, anak-anak SMK 2, berhasil mengandakan kemenangan melalui, Fajar. Kedudukan 2 – 0, tidak
berlangsung lama.Sepuluh menit kemudian, tepatnya menit ke53, Fajar menambah kemenangan timnya.Kedudukan berubah 3 – 0.Meski tertinggal tiga angka, pemain SMA 8 berupaya mengurangi kekalahan. Menit ke-63, tendangan lambung yang diarahkan pemain depan SMA 8 ke mulut gawang, Fadlan Hakim, berusaha ditanduk, pemain belakang SMK 2, Beni Setiawan.Sayangnya, tandukan, Beni mengarahkan ke gawangnya sendiri, dan tidak dapat, Fadlan Hakim.Hingga wasit meiup pluit tanda berakhirnya pertandingan, kedudukan tetap 3 – 1.
Sementara itu, Bupati Yuswir Arifin, ketika membuka pertandingan LPI mengajak, para pemain kedua kesebelsan mempersembahkan permainan yang menarik.Begitu juga dengan pendukung atau penonton, dihimbau untuk tidak membuat keributan.”Silahkan dukung tim masing-masing, tapi jangan membuat keributan,” ingat bupati. Dia juga berharap dari LPI lahir pemain-pamain sepok bola yang bisa memperkuat dan mengharumkan nama kabupaten, baik ditingkat provinsi maupun ditingkat nasional.(azn)
8
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
INFO SIGAP Aksi Teror/Sabotase Aksi teror/sabotase adalah semua tindakan yang menyebabkan keresahan masyarakat, kerusakan bangunan, dan mengancam atau membahayakan jiwa seseorang/ banyak orang oleh seseorang/golongan tertentu yang tidak bertanggung jawab. Aksi teror/sabotase biasanya dilakukan dengan berbagai alasan dan berbagai jenis tindakan seperti pemboman suatu bangunan/tempat tertentu, penyerbuan tiba-tiba suatu wilayah, tempat, dan sebagainya. Aksi teror/sabotase sangat sulit dideteksi atau diselidiki oleh pihak berwenang karena direncanakan seseorang/golongan secara diamdiam/rahasia. Bencana aksi teror/sabotase pada suatu tempat, wilayah, maupun daerah tidak dapat diperkirakan karena hal itu terjadi secara tiba-tiba dan dalam waktu yang singkat. Tips Penanganan Bencana - Jika mendengar seseorang merencanakan suatu rencana yang membahayakan jiwa seseorang/orang banyak, segeralaporkan kepada pihak berwenang. - Selalu berhati-hati dimana pun anda berada. - Bila melihat seseorang/banyak orang dengan perilaku sangat mencurigakan, segera laporkan pada pihak berwenang. (h/pusdalops)
Siaga Setiap Saat TINGGAL di kawasan rawan bencana, membuat Fineke, 23, dan keluarganya selalu siaga terhadap ancaman gempa dan tsunami. Mahasiswi jurusan Sastra Inggris Unand ini, sudah mempersiapkan sebuah tas yang berisi pakaian dan sedikit makanan jika harus mengungsi. Tempat tinggalnya di kawasan Teluk Bayur, dekat sekali dengan laut. Bahkan, rumahnya tak pula jauh dari kaki gunung, yang membuat mereka juga harus waspada terhadap ancaman longsor. Meski begitu, Fine, demikian ia biasa dipanggil, tak lagi terlalu cemas dengan ancaman bencana tersebut. “Mungkin karena sudah biasa ya. Dari kecil saya sudah di sini. Kami terbiasa hidup di alam seperti ini,” katanya baru-baru ini. Karena itulah, ia dan keluarganya tak mengungsi saat terjadi gempa. Mereka tetap bertahan di rumah. “Yang namanya rusak karena gempa pasti tetap ada. Namun rumah masih bisa dihuni. Karenanya kami tak mengungsi,” lanjut mantan anggota Paskibraka 2002 itu. Sulung dari empat bersaudara ini selalu mengajak adikadiknya agar tenang bila ada gempa. Sebab, kalau panik, yang rugi justru diri kita juga. Kalau harus menyelamatkan diri, sebaiknya lari ke tempat terbuka dan hindari gedunggedung tinggi atau pohon yang besar. Sebab, bisa jadi bangunan itu rubuh atau pohonnya tumbang. Jika berada di dalam rumah dan tak sempat lari, ia sudah mengingatkan adik-adik maupun orangtuanya untuk berlindung di bawah meja atau di bawah tempat tidur. “Mudah-mudahan tak ada gempa besar lagi. Jadi, kekhawatiran kita semua bahwa aka nada tsunami juga tak terjadi,” harapnya.(h/atv)
Fineke
Kogami dan DPRD Padang Bahas Muatan Lokal tentang Gempa PADANG, HALUAN – DPRD Kota Padang sangat mendukung muatan lokal tentang siaga bencana di sekolah. Hal tersebut diungkapkan Humas Kogami Sumbar dian Noviany, Selasa (25/1). Menurut Dian, dukungan tersebut terungkap dalam hearing (dengar pendapat) antara Kogami, sekolah-sekolah, Diknas Padang dan DPRD Kota Padang, Senin (24/1). “kegiatan tersebut di pimpin oleh Ketua Komisi IV, Azwar Siry. Juga diikuti sekitar 60 orang peserta dari kepala sekolah, pembina kelompok siaga bencana sekolah, tim perumus kurikulum muatan lokal siaga bencana, badan pengurus harian Kogami, (Patra Rina Dewi selaku Direktur Eksekutif Kogami, Ir. Revanche Jefrizal selaku Direktur Program Kogami, Silvia Eliza, Spt selaku Direktur Administrasi Kogami, Multazam F Ardi selaku Mnajer Perencanaan Program, Dian Noviany selaku Public Relation Kogami), Tim dari Diknas Pendidikan Kota Padang, Kepala BPBD Padang ; Bpk. Dedi Henildal,dan anggota dewan Komisi IV,” urai Dian. Berpedoman kepada UU No. 24 tahun 2007 tentang
penanggulangan bencana dan Perda No 3 tahun 2008, terlihat jelas mandat agar kota Padang memasukkan pendidikan kebencanaan kedalam kurikulum sekolah. Bertolak dari pedoman ini dan kondisi kota Padang sendiri, juga kebutuhan terkait hal itu, diawal acara semua peserta meyepakati bahwa sarana paling efektif untuk mitigasi bencana adalah lembaga pendidikan, dan diambil kesimpulan awal bahwa keterampilan siaga bencana dan legalitasnya penting. Dian mencontohkan, pengalaman SMA Pertiwi 1 yang disampaikan Yudi, Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan dan pembinan KSBS (Kelompok Siaga Bencana Sekolah) Pada gempa tahun 2005, para siswa sangat panik, 2 orang siswa melompat dari lantai 2. Pada tahun 2007, SMA Pertiwi 1 terlibat dalam progeam kesiapsiagaan bencana yang difasilitasi KOGAMI. Alhamdulillah, sampai sekarang tidak ada lagi kepanikan yang
foto: Dian Noviany/Humas Kogami Sumbar
HEARING – Kogami Sumbar, DPRD Padang dan Diknas dan sejumlah kepala sekolah melaksanakan hearing di DPRD Padang, Senin (24/1) yang membahas tentang muatan lokal tentang sosialisasi gempa dan tsunami di Padang.
ditemukan saat terjadi gempa, juga tidak ada siswa yang absen. Siswa sudah tau prosedur evakuasi, dan mengevakuasi diri secara tertib bersama2 menuju halaman TVRI Sumbar. Rapat paripurna tersebut, membahas tiga topic utama, yakni ; jika kurikulum siaga bencana ini dimasukkan kedalam muatan lokal, apakah semua prosedur muatan lokal sudah terpenuhi, bagaimana teknis pelaksanaan muatan lokal nantinya, dan risiko yang harus dipertimbangkan. Di sini,
Komisi IV sangat merespon positif dan menyetujui kurikulum siaga bencana ini. Tapi dengan jelas juga dikatakan bahwakebijakan terkait hal ini tidak di DPRD tetapi pada walikota. Nantinya DPRD akan menyuarakan hal ini kepada pemerintah kota. “Kogami telah berupaya maksimal untuk usaha pengurangan risiko bencana. Salah satunya melalui dunia pendidikan, baik ilmu atau keterampilan siaga bencana sangat dibutuhkan oleh karena itu
diperlukan dukungan dari semua pihak, sarana pendidikan adalah sangat efektif untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan siaga bencana. Sarana yang dapat adalah kurikulum muatan lokal yang sudah legal, dan diharapkan Dinas mengkaji ulang dan mengeluarkan kebijakan yang sesuai,dan untuk pelaksanaan disarankan kepada pemerintah daerah agar dalam pengambilan langkah ke depan tetap mengikutsertakan Kogami,” harap Dian. (h/atv)
UNTUK PETAKAN RISIKO BENCANA
BANDUNG — Badan Geologi meningkatkan kerja sama dengan Jerman dalam pengembangan dan optimalisasi pemetaan risiko bencana di Indonesia, terutama di kawasan rawan bencana. “Kerja sama dengan Jerman ini sudah memasuki fase ke3 dan dengan fokus pada penguatan pemetaan dan mitigasi bencana. terutama dalam mendorong penanganan tata ruang,” kata Sekretaris Badan Geologi, Yun Yunus Kusumabrata, di sela-sela “Workshop Georisk Project” di Bandung, Selasa. Workshop pemetaan dan mitigasi risiko bencana geologi di Indonesia yang diikuti sejumlah pemangku kepentingan dalam mitigasi bencana. Hadir pula Tim Leader Georisk Project Mathias Dorn dan Kepala Kerjasama Pembangunan Kedutaan Jerman Andreas Buckermman. Kegiatan yang digelar di kawasan Lembang Kabupaten Bandung Barat itu merupakan kerja sama Badan Geologi dengan Institute for Geosciences and Natural Resources
Badan Geologi Gandeng Jerman (BGR) Federasi Jerman dalam pengembangan proyek Mitigasi Bencana Geologi. Program itu bertujuan mengembangkan dan menguji metodologi praktis risiko geologi serta mendukung implementasi temuan-temuan strategis mitigasi resiko geologi itu di tingkat nasional, provinsi hingga tingkat daerah untuk jangka panjang dan jangka pendek. “Kerja sama ini sudah memasuki tahapan yang lebih intensif lagi, selama tujuh tahun kita sudah menyelesaikan tahap I dan II,” kata Yunus. Sementara itu, Kepala Tim Georisk Project Mathias Dorn menyebutkan, kerja sama itu untuk memperkuat peranan
Badan Geologi terutama dalam memasok data dan memastikan pencapaian project tidak hanya di tataran nasional namun juga hingga ke tataran daerah. “Tata ruang kunci dari penanggulangan resiko bencana, pengurangan resiko bencana hanya bisa dilakukan dengan tata ruang yang baik,” kata Mathias Dorn. Mathias menyebutkan pentingnya tata ruang bagi Indonesia. Ia menyebutkan peranan pemerintah Indonesia cukup besar memberikan perhatian kepada sektor tata ruang. “Pemerintah Indonesia ada kemauan yang kuat dalam penanganan tata ruang, dan kami membantu untuk merea-
lisasikan program mitigasi risiko geologi,” katanya. Ia menyebutkan, program Georick awalnya fokus di Axeh. namun kemudian berkembang ke daerah lain seperti Jateng dan Banten Yogyakarta. Ke depan tim itu juga akan melebarkan pengembangan programnya ke Lombok. Sementara itu, Sekretaris Badan Geologi, Yan Yunus menyebutkan kerja sama di tahap ketiga ini berbeda dengan dua tahap sebelumnya, salah satunya penguatan kapasitas pembangunan dan pengembangan program yang lebih operasional termasuk menyiapkan infrastruktur data base. “Program ini sepenuhnya diarahkan untuk prog-
ram pro-rakyat,” kata Yan Yunus. Sementara itu, Kepala Bidang Kerjasama Pembangunan Kedutaan Jerman, Andreas Buckermman menyebutkan komitmen pemerintah Jerman untuk membantu Indonesia dalam beberapa proyek geologi termasuk georisk. Bahkan pada 2010, Jerman mengalokasikan bantuan sebesar 350 juta dolar AS untuk membantu proyek geologi di Indonesia. “Kami juga akan membantu proyek pengembangan potensi geothermal, rencananya membangun pembangkit listrik geothermal di Aceh dan Sulawesi Utara,” kata Andreas Buckermman. (h/ant)
Luar Negeri
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
9
Lintas Global Terjun dari Ketinggian Masih Selamat BUENOS AIRES, HALUAN—Maksud hati mau bunuh diri. Walau dibujuk untuk membatalkan niatnya, namun wanita 30 tahun asal Buenos Aires Argentina ini nekat terjun dari lantai 23 Hotel Crown Plaza Panamericano. Namun, tujuannya tak tercapai karena dia terlempar jatuh ke atas mobil taksi dan selamat. Wanita itu mendarat dalam posisi duduk di atap taksi yang sopirnya buru-buru keluar sebelum dampaknya sangat baginya. Atap mobil penyok dan kaca depan hancur. Ia kemudian segera dilarikan ke Rumah Sakit Argerich di dekatnya, dan kini sedang dioperasi karena cidera termasuk pendarahan internal dan pinggul serta rusuk patah. Alberto Crescenti, direktur Sistem Darurat medis Argentina, mengatakan kepada kantor berita Telam wanita itu jatuh dari ketinggian sekitar 100 meter. Sopir taksi, Miguel Cajal, mengatakan kepada stasiun televisi C5N ia melompat dari mobil karena melihat seorang polisi lalu lintas berhenti dan dengan mimik cemas mendongak ke atas. Beberapa saat kemudian, sisi bagian pengemudi mobil itu hancur tertimpa tubuh perempuan itu. Sopir taksi lain, Juan Carlos Candame, mengatakan kepada Associated Press Television News bahwa ia melihat seorang wanita memanjat di atas pagar di tepi bangunan. Ia melihat orang lain berusaha membujuknya. Bagian depan taksi hancur tertimpa tubuh wanita yang diduga mencoba bunuh diri namun selamat. (ant)
KORBAN-seorang dari 30-an korban ledakan bom di Bandara Domodedovo dalam kondisi kritis.(reuters)
Pelaku Bom Moskow Pemberontak
Telan HP, Buaya Hilang Nafsu Makan DNIPROPETROVSK, HALUAN—Buaya di Ukraina yang menelan sebuah telepon genggam telah menolak untuk menyentuh makanannya selama satu bulan. Buaya sungai Nil yang diberi nama Gena tersebut, yang akan berumur 15 tahun bulan depan, menelan sebuah telepon genggam ketika seorang pengunjung berusaha mengambil gambar reptil itu Desember tahun lalu. Suara dering dapat terdengar dari dalam tubuh reptil tersebut setelah beberapa hari hewan itu menelan telefon genggam itu. Eduard Manukyan, dari tempat pemeliharaan hewan itu di kota Dnipropetrovsk di bagian timur Ukraina, mengatakan, kondisi Gena memburuk dari hari ke hari tapi pihaknya khawatir operasi untuk mengeluarkan telepon itu juga bisa sangat berbahaya. "Ia bergerak ke sekeliling kandangnya, masuk ke dalam air tapi tak makan selama satu bulan," kata Manukyan. Dalam upaya untuk menimbulkan reaksi usus, para petugas memberi Gena laxative dan menyuntikkan vitamin ke dalam burung puyuh tapi hewan itu tak mau menyentuhnya. "Sekarang kami akan berusaha menghangatkan air dan udara guna mempercepat pencernaan makanan," kata Manukyan. (kcm)
Malaysia Awasi Facebook PUTRAJAYA, HALUAN—Kementerian Dalam Negeri Malaysia tengah merumuskan pedoman dan mempersiapkan amandemen undang undang tentang publikasi sehingga pemerintah dapat memantau penggunaan laman internet tertentu. Sekretaris Jenderal Kementerian Mahmood Adam pada Selasa mengatakan kepada wartawan di Putrajaya, pusat pemerintahan Malaysia, bahwa kini internet digunakan secara luas untuk menyebarkan informasi. "Sehingga perlu ada peraturan dan regulasi untuk memantau penggunaan laman-laman internet, termasuk laman jejaring sosial Facebook dan laman berbagi video Youtube," kata Mahmood. Rancangan undang undang telah diserahkan ke Mahkamah Konstitusi Malaysia untuk ditindak lanjuti, kata Mahmood, seraya menambahkan bahwa ia berharap usulan itu akan segera disidangkan di Parlemen Malaysia pada Maret. Mahmood mengatakan bahwa ketika undang-undang telah diamandemen, secara efektif akan diambil tindakan yang relevan terhadap individu yang menyebarkan rumor melalui internet. Di bawah Undang Undang Malaysia, tindakan seperti pencabutan izin penerbitan, dapat dilakukan terhadap media cetak dan perusahaan penerbit yang menyiarkan berita atau tulisan yang tidak benar, provokatif, maupun menyesatkan. Namun internet tidak termasuk dalam kategori media cetak yang dimaksud dalam undang undang itu. (rep)
MOSKOW, HALUAN— Ledakan bom di bandar udara internasional Domodedovo, Moskow, didahului teriakan histeris pelaku. Pemerintah Rusia mencurigainya sebagai anggota pemberontak . Kecurigaan ini berangkat dari aksi brutal sebelumnya yang juga terjadi di kota Moskwa. Bulan Maret tahun lalu bom bunuh diri menghantam jaringan kereta bawah tanah Moskwa yang sangat sibuk tepat di jam
sibuk. Kejadian itu menewaskan setidaknya 40 orang dan melukai 80 orang lainnya. Dari hasil penyelidikan, diketahui dua pelaku bom bunuh diri itu adalah perempuan yang berasal dari salah satu daerah konflik di
Rusia, Dagestan. Akibat insiden bom, sebanyak 35 orang tewas dan lebih dari 130 terluka. Beberapa saksi yang selamat mengatakan bom ini adalah bom bunuh diri. Sebelum memicu bom itu, pelaku sempat berteriak: "Aku akan bunuh kalian semua", dalam hitungan detik, bom pun meledak. "Aku melihat pelakunya membawa koper, kopernya terbakar," kata seorang saksi mata, Artyom Zhilenkov, 35, seperti dikutip dari laman The
Indonesia dan India Teken 11 Nota Kesepahaman NEW DELHI, HALUAN— Pemerintah Indonesia dan India menandatangani 11 nota kesepahaman di berbagai bidang sebagai implementasi dari kerja sama komprehensif yang dideklarasikan oleh kedua negara pada 2005. Penandatanganan tersebut dilakukan oleh menteri kedua negara dari masing-masing sektor dan disaksikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Perdana Menteri India Manmohan Singh usai pertemuan bilateral di kantor PM India Hyderabad House, New Delhi, Selasa. Nota kesepahaman tersebut adalah kerja sama perjanjian ekstradisi dan Mutual Legal Assistance yang ditandatangani Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dan Menteri Urusan Eksternal India Shri SM Krishna. Sedangkan nota kesepahaman lainnya di bidang perdagangan, kerja sama di bidang
pendidikan, minyak dan gas bumi, kelautan dan perikanan, ilmu dan teknologi, usaha mikro, kecil, dan menengah, transportasi udara, serta pengembangan pabrik urea di Indonesia. Selain itu juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama antara Dewan Pers Indonesia oleh Ketua Dewan Pers Bagir Manan dan Dewan Pers India. Hadir dalam penandatanganan MoU itu Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Menteri Perindustrian MS Hidayat, Menteri Perhubungan Freddy Numberi, Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad, Menteri Pendidikan Nasional M Nuh, Menteri Riset dan Teknologi Suharna Surapranata, serta Kepala Badan Penanaman Modal (BKPM) Gita Wirjawan. Menlu Marty Natalegawa
CANBERA, HALUAN-Tiga warga Indonesia (WNI) mulai disidang di pengadilan Kota Perth, Australia, hari ini. Mereka terjerat kasus penyelundupan manusia ke Australia, yang berakhir tragis. Menurut harian Sydney Morning Herald, ketiga WNI itu, Abdul Rashid (60), Hardi Han (22) dan Supriyadi (32) ditangkap Desember tahun lalu, saat kapal yang mereka awaki karam di dekat pulau Christmas.
Ketiganya mendapatkan dakwaan yang sama, yaitu berusaha memasukkan orang secara ilegal ke Australia. Mereka membawa 69 orang pencari suaka asal Timur Tengah dalam sebuah kapal kecil bernama SIEV 221 untuk diselundupkan ke pulau Christmas. Mereka terdiri dari warga Iran, Irak dan Kurdi. Menurut laporan pengadilan, kapal mereka pada 15 Desember 2010 menuju Rocky Point di pulau Christmas dari
indonesia melalui Samudera Hindia. Namun, kapal tersebut kemudian terbelah dua dan karam karena menghantam karang. Para terdakwa mengatakan bahwa mesin motor perahu mati sehingga terbawa arus deras dan menghantam batu karang. Sedikitnya 30 orang pencari suaka tewas dan 20 orang lainnya tidak dapat ditemukan. Sebanyak 42 orang, termasuk ketiga terdakwa, berhasil diselamatkan.
Pengacara mereka, David McKenzie, meminta pengadilan menunda proses peradilan untuk mengumpulkan bahanbahan perkara. Pengadilan akan dilanjutkan kembali pada 15 Februari 2011. McKenzie mengatakan bahwa para terdakwa merasa menyesal telah menyebabkan puluhan orang tewas. Jika terbukti bersalah, ketiga WNI itu akan dipenjara paling lama lima tahun dan masa percobaan selama tiga tahun. (vvn)
Juru bicara komite investigasi Vladimir Markin mengatakan serangan bom ini adalah bom bunuh diri. "Kami masih melakukan berusaha mengidentifikasi pelaku," kata Markin. Kantor berita Interfax mengungkap, penyelidik telah menemukan kepala yang bercirikan seorang "Arab", mereka menduga dialah pelakunya. Belum ada yang mengklaim bertanggungjawab atas bom ini. (d/ti/kcm)
NOTES Hari Republik India
menyatakan penandatanganan 11 nota kesepahaman tersebut adalah upaya untuk mewujudkan kemitraan strategis yang dideklarasikan oleh India dan Indonesia pada 2005. "Apa pun kriteria kita gunakan sekarang apakah perdagangan, investasi, hubungan antar masyarakat, hubungan antar politik, itu sangat erat dan sangat bersahabat sehingga sekarang kita melihat wujud nyata dari kedekatan hubungan ini," tutur Marty. Hubungan Indonesia dan India, lanjut dia, tidak hanya dilihat dari konteks bilateral tetap juga secara regional sebagai sesama negara demokrasi di kawasan Asia Pasifik. Indonesia dan India pun, kata Marty, telah bekerjasama dalam berbagai forum seperti G20, East Asia Summit, dan gerakan non blok. "Saya rasa India juga melihat Indonesia sebagai negara yang di kawasan sebagai mitranya yang baik dan erat," ujarnya. (ant)
Australia Adili Tiga WNI Penyelundup Manusia
Australian, Selasa (25/1). Tak lama setelah bom meledak, Zhilenkov 'shock' melihat tubuhnya berlumuran darah. Dia pikir dia terluka parah. Tapi ternyata, dokter mengatakan darah di tubuhnya adalah darah orang lain. "Orang di sebelahku hancur dan menjadi terpotongpotong," kata dia. Koresponden CBS, Mark Phillips juga memastikan pelaku sempat berteriak: "Aku bunuh kalian semua." persis sebelum ledakan terjadi.
HARI Republik India diperingati setiap tanggal 26 Januari. Pada 26 Januari 1950 India mengumumkan konstitusinya yang mengesahkan terbentuknya Republik India dengan Rajendra Prasad yang dilantik sebagai presiden pertama. Negara ini tergolong dengan pertumbuahn ekonomi cukup tinggi sekitar 8% pada 2003. Meskipun seperempat dari penduduk India masih hidup di bawah garis kemiskinan, jumlah kelas menengah yang besar telah muncul karena cepatnya pertumbuhan dalam industri teknologi informasi. Ekonomi India kini ditopang oleh sektor industri terutama industri pertambangan, petroleum, pengasahan berlian, tekstil, teknologi informasi dan kerajinan tangan. Tapi yang cukup mendunia adalah industri perfilman India. Meskipun India hanya menerima sekitar tiga juta pengunjung asing setiap tahun, pariwisata tetap penting tapi masih sumber pendapatan nasional yang belum berkembang. Pariwisata menyumbangkan 5,3 persen dari PDB India. Partner perdagangan utama India termasuk Amerika Serikat, Jepang, Republik Rakyat Cina dan Uni Emirat Arab. Ekspor utama India termasuk produk pertanian, tekstil, batu berharga dan perhiasan, jasa perangkat lunak dan teknologi, hasil teknik, kimia, dan hasil kulit sedangkan komoditas impornya adalah minyak mentah, mesin, batu berharga, pupuk, kimia. Pada tahun 2004, total ekspor India berjumlah AS$69,18 milyar sedangkan impor sekitar AS$89,33 milyar. (d/net)
PEMBERITAHUAN
PT PLN (PERSERO) WILAYAH SUMBAR
No. 064.PT/013/PDG/2011
CABANG PADANG
Sehubungan dengan pekerjaan pemeliharaan distribusi, untuk meningkatkan keandalan sistem pasokan tenaga listrik di kota Padang, maka terpaksa terjadi pemadaman aliran tenaga listrik pada jam 08:00-17:00 sesuai jadwal berikut : DAERAH PADAM
NO
TANGGAL
1
25 Januari 2011
Jl. Sumatera dsk
2
26 Januari 2011
Jl. Longkaran SITEBA dsk
3
27 Januari 2011
Simpang Balai Baru SITEBA, Piai dsk, Kampung Melayu, Pegambiran, By Pass Pegambiran, PERUMNAS Pegambiran, Kampung Jua, dsk, Surantih (Pessel), Indrapura (Pessel), dsk
4
28 Januari 2011
Percabangan Jl. Raya SITEBA
5
29 Januari 2011
Jl. Kesatria, Jl. Thamrin, dsk
6
31 Januari 2011
Jl. M. Yamin, Jl. A. Yani, dsk
7
01 Februari 2011
Jl. By Pass Kp. Dayak, Villa Bukit Gading, bukit Karang Putih, dsk, Piai dsk, Kampung Melayu, Pegambiran, By Pass Pegambiran, PERUMNAS Pegambiran, Kampung Jua, dsk, Surantih (Pessel), Indrapura (Pessel), dsk
8
03 Februari 2011
Piai dsk, Kampung Melayu, Pegambiran, By Pass Pegambiran, PERUMNAS Pegambiran, Kampung Jua, dsk, Surantih (Pessel), Indrapura (Pessel), dsk Jadwal sewaktu-waktu bisa berubah tergantung kondisi pekerjaan, untuk itu kami MOHON MAAF kepada PELANGGAN untuk segala ketidaknyamanan akibat terjadinya pemadaman ini. Demikian untuk dapat dimaklumi dan terima kasih.
N MA A D A 23 E M 667 1 1 OP INF : 081 S SM
" Hemat Listriknya…Mudah Caranya…Dikit Bayarnya ! " Tertanda
Catatan : dsk = dan sekitarnya. pemadaman dimulai +/- 15 menit dari jadwal.
" Hati-hati saat menggunakan lampu minyak ( togok ) dan lilin "
HUMAS
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Ekonomi Bisnis Cabai Naik Lagi, Kini Rp65 Ribu Sekilo
10
KURS TRANSAKSI BANK INDONESIA Mata Uang
Nilai
Kurs Jual
Kurs Beli
AUD EUR JPY SGD USD
1.00 1.00 100.00 1.00 1.00
9,048.79 12,402.85 11,015.98 7,097.60 9,097.00
8,950.26 12,276.54 10,901.72 7,021.91 9,007.00
Update Terakhir 22 January 2011
Lintas Ekonomi
Rotan Indonesia Kembali "Berkibar" di Jerman LONDON, HALUAN — Rotan Indonesia kembali "berkibar" di "International Furniture Fair" (IFF) Koln, setelah 25 tahun tidak tampil pada pameran "furniture internasional" terbesar di Jerman yang diikuti 12 industri "furniture" pada 18-23 Januari lalu. "Desain funiture rotan Indonesia yang indah dan mungkin belum pernah dilihat masyarakat Indonesia di Tanah Air ditampilkan dengan suasana artistik," ujar Fungsi Pensosbud KBRI Berlin, Purno Widodo dalam keterangan pers yang diterima Antara London, Selasa. Pada pameran yang diikuti pengusaha kaliber dunia dari 60 negara itu, gerai Indonesia menempati areal seluas 500 meterpersegi dan Paviliun Indonesia menarik perhatian pengunjung karena satu-satunya gerai yang menampilkan "furniture" berbahan dasar rotan. "Jerman sebagai pasar terbesar di kawasan Eropa dengan permintaan domestik mencapai 18,4 miliar Euro pada tahun 2008 merupakan negara yang paling potensial untuk terus dilakukan penetrasi pasar oleh para pengusaha furniture Indonesia," ujar Duta Besar RI untuk RF Jerman Eddy Pratomo. Sebelumnya Menteri Perindustrian RI yang diwakili Dirjen Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian, Euis Saedah, menyampaikan industri "furniture" rotan nasional terus berkembang karena di bidang ini Indonesia yang mempunyai "Comparative Advantage" dan sekaligus "Competitive Advantage" yang tidak dimiliki oleh negara lain. "Indonesia merupakan produsen rotan terbesar dunia dimana rotan tumbuh subur di wilayah-wilayah Indonesia," ujarnya. Acara "Buyer Night" yang dihadiri Dubes Eddy Pratomo itu menghasilkan dua perjanjian kerja sama yang ditandatangani antara pihak Koln Messe dan Asosiasi Mebel dan Kerajinan Rotan Indonesia (AMKRI) terkait kerja sama pameran. Selain itu, kerja sama antara Lembaga Pengembangan Desain dan Marketing furniture Jerman dan AMKRI untuk pengembangan desain Rotan Indonesia. (ant)
PADANG, HALUAN - Setelah turun hingga Rp40.000 per kilogram, harga cabai sekarang naik lagi menjadi Rp65.000 per kilogram.
"Kenaikan harga cabai itu sudah terjadi sejak dua hari terakhir," ujar pedagang cabe di Pasar Raya Padang, Ermi (45) pada Haluan, Selasa ( 25/1). Dikatakannya, harga yang ditawarkan kepada pembeli Rp65 ribu per kg karena memang harga modal untuk mendapatkan cabai juga naik. "Harga modalnya sekarang juga naik, sehingga kita penjual terpaksa juga harus menaikkan harga," jelas Ermi menjelaskan. Dikatakannya, kenaikan harga dipicu oleh kelangkaan pasokan cabai sehingga berlaku hukum pasar, jika permintaan melebihi penawaran, harga akan naik. "Benarkan, seperti yang saya bilang dulu bahwa cabai itu akan naik lagi karena sekarang keberadaannya mulai langka," kata Ermi lagi. Ermi sempat mengatakan prediksi kenaikan harga cabai tersebut pada Haluan seminggu yang lalu sewaktu harga cabai masih Rp42 ribu per kilogram. Dikatakannya lagi, kenaikan dan penurunan harga cabai sebenarnya sudah biasa. Ia tidak begitu heran karena sudah maklum yang namanya cabai harganya tentu selalu berubah-rubah. Sementara itu Santi pemilik rumah makan di Jalan Perintis kemerdekaan Kota Padang, mengeluhkan kenaikan harga cabai tersebut. Sebelumnya cabai sudah turun harganya di bawah Rp50 ribu, namun sekarang naik lagi di atas Rp50 ribu. Semoga kenaikan ini tidak akan lama," katanya. Dikatakannya, kenaikan sempat terjadi sebanyak dua tahap. Sebelum naik menjadi Rp65.000 per kilogram, harga cabai sempat naik dulu pada level Rp55 per kilogram. Namun demikian, labilnya harga cabe sejak beberapa waktu terakhir tidak berpengaruh terhadap harga jual nasi di warungnya. "Sejak harga cabe meroket, harga nasi saya satu porsi tetap Rp7.000," kata pedagang yang menjual nasi murah tersebut.(h/dfl)
Chevrolet Captiva SS, Penantang Baru Kelas SUV
JAKARTA, HALUAN — Bursa kendaraan jenis sport utility van kedatangan penantang baru bernama Chevrolet Captiva Super Sport dengan mesin baru yang makin bertenaga. "Captiva Super Sport ini lahir dari demand pasar yang ingin Captiva berbahan bakar bensin dengan power yang lebih besar," kata Debora Amelia Santoso, marketing and public relations manager PT General Motors Autoworld Indonesia saat peluncuran kendaraan tersebut akhir pekan lalu. Captiva SS, begitu sebutannya, tidak punya perbedaan eksterior dengan Captiva sebelumnya kecuali mesin yang menggunakan Ecotec 2.4L DCVCP (Double Continuosly Variable Cam Phaser) Ethanol 20, transmisinya automatic 6-speed dengan GM Tiptronic. Jika dibandingkan dengan mesin sebelumnya, 2,4 L DOHC DBW, Captiva SS punya kompresi lebih tinggi yaitu 10.4 : 1 (mesin sebelumnya 9.6:1) . demikian juga tenaga maksimumnya 171 PS/6.400 rpm (144/ 5.000rpm) dan torsi maksimum 225 Nm/4.800 rpm (220/2.200rpm). Mesin Captiva SS juga lebih ringan sekitar 27 kilogram karena berbahan alumunium sedangkan sebelumnya berbahan baja. PT GM Autoworld sengaja memilih sirkuit Lippo Karawaci, Tangerang sebagai tempat kelahiran Chevrolet Captiva SS untuk menegaskan kesan sport dan power kendaraan itu. "Akselerasinya lebih cepat namun tingkat konsumsi bahan bakar lebih hemat, 1 liter untuk 14 kilometer dengan kecepatan konstan 80 km/jam, mesin sebelumnya sekitar 12 hingga 13 kilometer," kata Suwadji Wirjono, Aftersales Director GM Autoworld Indonesia.
Menurut Suwadji, mesin baru tersebut sudah standard emisi EURO III. Mesin Ecotec merupakan mesin hasil rekayasa engineers General Motors (GM). Awalnya masuk sebagai keluarga Opel GM Family II Engine yang dikembangkan oleh tenaga ahli dari Opel Internasional Technical Development Center di Russelheim, Jerman di tahun 1970 dan merupakan mesin pertama GM yang dilahirkan khusus secara global. Ecotec piawai menghasilkan emisi rendah, dapat mengkonsumsi ethanol 20 persen dan memiliki fleksibilitas yang tinggi dengan karakter halus, bertenaga dan sangat minim getaran. Mesin Ecotec Captiva SS dengan kode LE-9 telah menjadi salah satu mesin dengan jumlah populasi tertinggi di dunia. Mesin 2.4L Ecotec terbenam di banyak mobil GM seperti Chevrolet Equinox, Buick LaCrosse, Buick Regal, Opel Antara dan Chevrolet Captiva yang dipasarkan di Meksiko. Captiva SS juga hadir dengan dukungan transmisi HydraMatic otomatis 6 percepatan yang memberikan rasio gir lebih rapat sehingga menjamin akselerasi lebih cepat dan halus. Transmisi HydraMatic 6 percepatan menjamin Captiva SS dapat melaju dalam kecepatan tinggi dengan putaran mesin yang rendah sehingga konsumsi bahan bakar menjadi lebih efisien. Pembenahan interior pada Captiva SS, meliputi meter cluster supervision dengan warna kombinasi putih, biru, hijau dan merah yang menambah suasana
kabin lebih nyaman dan futuristik. Suasana yang nyaman dalam kabin ditambah dengan dengan audio system hi-end Arkamys 3D Surround Sound. Arkamys 3D SS System menjamin kualitas tata suara menjadi lebih nyaman di telinga semua penumpang berkat kejernihan dan kemampuan sistem ini yang mampu memberikan tata letak suara (sound staging) yang sempurna. "Jadi, suara diatur sedemikian rupa sehingga seolah sumbernya ada di kaca depan, bukan di speaker. Terdapat pilihan tata suara untuk penumpang atau pengemudi," kata Harry Yanto, Business Planning, Product and Order Manager PT GMAI. Head unit Captiva SS pun menawarkan kemudahan konektivitas dengan adanya usb port dan auxiliary input yang memungkinkan penumpang menikmati lagu dari ipod, flash drive dan external hard disk.(ant)
HASWANDI
PIXMA — Tenant baru hadir di Basko Grand Mall yakni Pixma, yang menjual kamera digital terlengkap di Kota Padang.
"TENANT" BARU DI BASKO GRAND MALL
Pixma, Menjual Kamera Digital Terlengkap Di Padang PADANG, HALUAN — Tenant baru hadir di Basko Grand Mall yakni Pixma, yang menjual kamera digital terlengkap di Kota Padang. Pixma khusus menjual kamera digital. Mulai dari kamera digital pocket ( saku) hingga kamera digital SLR dengan berbagai merek bisa di dapati disini. "Kamera mulai dari merk Canon, Sony, Olimpus, Samsung, Nikon dan Kodak bisa anda dapati disini," ujar Fendi penjaga toko. Dikatakannya, untuk harga, cukup bersaing tergantung merek dan kelengkapan masing-masing kamera. Mulai dari harga Rp5juta
hingga Rp7 Juta. Begitu juga dengan kamera saku, bisa didapat mulai dari harga harga Rp1 juta hingga Rp2 Juta," katanya lagi menjelaskan. Dikatakannya, dipilihnya Basko Grand Mall, selain karena lokasinya strategis tidak jauh dari pusat kota, juga ketahanan gedungnya telah teruji aman. "Selain itu di Basko Grand Mall ini belum ada yang menjual kamera digital," ungkapnya lagi. Pixma menurutnya tak hanya menjual produk semata, namun juga mengetahui keunggulan ataupun kelemahan dari prodak
yang mereka jual. "Pixma mencoba memberikan pilihan bagi konsumen untuk memilih agar konsumen mendapatkan barang yang benar-benar sesuai dengan keinginannya," jelasnya lagi. Dikatakannya, pengetahuan seputar produk yang dijual, merupakan salah satu strategi pasar yang digunakan untuk menarik minat konsumen. Jadi bagi anda yang ingin membeli kamera tenant ini bisa menjadi pilihan. Selain tempatnya nyaman, pelayanannya ramah, anda juga bisa tahu kualitas produk yang anda beli.(h/win)
BCA Syariah Bidik Pembiayaan Rp 651 Miliar JAKARTA, HALUAN — PT Bank Central Asia (BCA) Syariah bidik pertumbuhan pembiayaan 50% sepanjang tahun 2011 atau setara Rp 651 miliar, dari penca-
paian periode sebelumnya Rp 434 miliar. "Segmen SME dan komersial masih menjadi andalan perseroan dalam melakukan pembiayaan," ujar Direktur Bisnis BCA Syariah, John Kosasih di kantornya, Menara BCA, Selasa (25/1). Sepanjang tahun lalu, penyaluran pembiayaan perseroan mencapai Rp 434 miliar, atau meningkat 28,1% dibandingkan periode 2009 Rp 358 miliar. Industri manufaktur mengambil porsi terbesar dengan nilai pembiayaan mencapai Rp 114 miliar. Disusul kemudian dengan segmen KPR, Rp 72 miliar, otomotif, retail, agrikultur dan lain-lain. "Kita bisa mencapai 50%," jelasnya seperti dilansir detik-
Finance. Ia menambahkan, mulai di triwulan II-2011 segmen usaha mikro. Perseroan tengah mempersiapkan strategi sebelum memulai pembiayaan sektor tersebut. Dalam tempo 2-3 tahun mendatang, diperkirakan porsi pembiayaan sektor mikro BCA Syariah bisa mencapai maksimum 30%. "Saat ini kami lebih ke SME dan komersial. Memang BCA Syariah mengisi yang tidak diisi (BCA). Untuk segmen mikro akan dilakukan secara bertahap. Kalau korporasi besar, kita maksimal masih Rp 50-60 miliar, belum Rp 100 miliar. Kita ingin menjaga kualitas pembiayaan juga," paparnya. Dana Pihak Ketiga (DPK) perseroan sepanjang tahun 2010 pun tercatat Rp 556,8 miliar. Porsi penggalangan dana deposito masih yang terbesar, Rp 417,9 miliar, kemudian disusul Giro dan Tabungan masing-masing Rp 82,6 miliar dan Rp 56,3 miliar. (ita/*)
Murah Ke Luar Negeri dengan AirAsia
NET
KEBIJAKAN BEBAS fiskal diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat bepergian ke luar negeri dengan AirAsia
PADANG, HALUAN — Menarik penumpang (pelancong) bepergian ke luar negeri, penerbangan AirAsia menetapkan harga tiket murah. Dengan merogoh kocek Rp350 ribu saja, sudah bisa ke luar negeri. “Harganya berkisar mulai dari Rp350.000 hingga Rp1.250.000 paling mahal untuk rute Padang-Malaysia,” ujar Kepala Stasiun AirAsia Padang Raymon Lidra Mufti kepada Haluan , kemarin. AirAsia untuk tujuan Luar Negeri membuka penerbangan Padang-Malaysia. Ia menjangkau penerbangan hampir untuk semua kota di Malaysia. Dalam
seminggu, AirAsia terbang sepuluh kali. “Pada Selasa, Kamis, dan Sabtu penerbangan yang dibuka siang dan pagi hari. Di luar hari tersebut, penerbangan yang dibuka pada pagi hari,” terangnya. Raymon menyebutkan, dengan tiket murah ini, hendaknya dapat menarik minat untuk bepergian ke luar negeri. Terlebih lagi, mulai 1 Januari 2011, pemerintah memberlakukan kebijakan bebas fiskal. “Dengan kebijakan bebas fiskal ini, penumpang yang melancong ke luar negeri diharapkan dapat meningkat karena bisa hemat fiscal Rp2,5 Juta,” ujarnya.
Dengan kebijakan tersebut, pebisnis dapat mengembangkan usahanya ke luar negeri. Sementara, pelancong dapat pula melancong tanpa perlu mengeluarkan biaya banyak. “Dengan begitu, perekonomian kita dapat berkembang,” ujarnya. Menurut Raymon, kebijakan bebas fiskal diberlakukan bagi wajib pajak orang pribadi dalam negeri yang tidak memiliki NPWP dan telah berusia 21 tahun. Kelompok yang mendapat bebas fiskal langsung yaitu yang berusia di bawah 21 tahun, orang asing yang tidak bertempat tinggal di Indonesia lebih
dari 183 hari dalam setahun, pejabat dan keluarga perwakilan diplomat asing serta organisasi internasional, jamaah haji, tenaga kerja Indonesia, orang pribadi yang melakukan perjalanan dinas. Adapun kelompok yang menyertakan SKBFLN adalah mahasiswa asing di Indonesia, orang asing yang melakukan penelitian, ikut program kerja sama teknik atas persetujuan Sekneg, anggota misi keagamaan, penyandang cacat atau orang sakit yang berobat ke luar negeri, anggota misi kesenian, kebudayaan, dan olahraga yang mewakili Indonesia. (h/adk)
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
11
Masjid Raya untuk Salat Tarawih
ANGGOTA Komisi III DPRRI dari PDI Perjuangan, Panda Nababan menghampiri meja Pengurus KUD Manggopoh II, Kabupaten Agam, seusai melakukan rapat dengar pendapat umum di Gedung DPR, kemarin.
Pengurus KUD ................................................ dari Hal.1 Komisi III DPR-RI, Panda Nababan, dalam rapat dengar pendapat umum dengan Wali Nagari Manggopoh diwakili Ketua LKAAM Lubuk Basung Ali Umar Dt. Rajo Mudo dan Pengurus KUD Manggopoh II yang dipimpin Ketuanya Syafrizal di gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/1) petang. Selain Panda, sekitar 10 orang anggota Komisi III yang hadir, termasuk Nudirman Munir, SH dari Fraksi Partai Golkar asal daerah pemilihan Sumbar II, juga ikut menggali dugaan intervensi yang dilakukan oleh perwira menengah ini sehingga penanganan kasus perampasan sertifikat tersebut oleh Polda Sumbar sepertinya jalan di tempat. Nama pamen polisi itu diutarakan oleh Manajer KUD Manggopoh II, Rasudin Nasir, saat memberikan penjelasan kepada sidang Komisi III yang dipimpin Wakil Ketuanya, Tjatur Sapto Edy. Rasudin menyebutkan bahwa perampasan sertifikat hak milik anggota KUD itu sudah berlangsung lama, sejak tahun 2001, termasuk penggelapan dana hasil penjualan sawit. Namun, setelah dilaporkan ke Polda Sumbar, pengusutannya tidak berjalan karena ada oknum Polda yang diduga menghalang-halangi. Menurut Rasudin yang juga mantan anggota DPRD Agam tersebut, sebenarnya anggota KUD yang dirampas haknya itu tidak mau mengambil jalan sendirisendiri dalam menyelesaikan masalah ini. Karena khawatir akan menimbulkan hal-hal yang diluar kontrol, makanya kasus itu akhirnya dilaporkan kepada penegak hukum. Namun sayangnya, penyelesaian oleh penegak hukum menjadi mandek dan malah ada intimidasi
kepada pemilik sertifikat. Miliaran Rupiah Ketua KUD Manggopoh II Syafrizal dan anggota KUD Manggopoh II Yehda Anwar dalam penjelasannya kepada Komisi III, mengatakan bahwa keberadaan sertifikat itu bermula dari pembukaan lahan sawit di Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, atas kerjasama KUD Manggopoh II, PT. AMP sebagai investor dan Bank BNI 46. KUD memiliki 1.284 hektar lahan yang dipecah ke dalam 6422 persil sertifikat dan pengelolaannya dilakukan oleh PT AMP, sedang dana pengarapan dibiayai oleh Bank BNI. Untuk itu, seluruh sertifikat tersebut disimpan di bank tersebut. “Kepemilikan lahan tersebut sah karena pemerintah sudah mengeluarkan sertifikat hak milik untuk anggota KUD,” ujar Syafrizal. Setelah kebun ini menghasilkan pada tahun 2001, tiba-tiba saja pihak suku Tanjung Manggopoh mengambil alih seluruh sertifikat yang semula disimpan di BNI, serta mengambil alih seluruh hasil penjualan yang nilainya miliaran rupiah sejak tahun 2001 itu. Suku Tanjung ini, kata Yehda, mengaku sebagai pemilik lahan dan menyebutkan lahan yang menjadi lahan plasma itu sebagai tanah ulayat mereka. “Masalah inilah yang kemudian dilaporkan ke Polda. Kalau kami tak berhak atas tanah itu, mana mungkin pemerintah mau mengeluarkan sertifikatnya,” tuturnya. Diteruskan ke Mabes Polri Di tengah-tengah rapat dengar pendapat itu, Panda Nababan langsung mengontak Irwasum Mabes Polri Komjen Pol. Drs. Nanan Sukarna untuk melaporkan tentang mandegnya pengusutan laporan KUD Manggopoh II itu oleh Polda Sumbar.
Setelah mendapat laporan itu, Nanan langsung meminta para pengurus KUD dan Wali Nagari Manggopoh yang diwakili Ketua LKAAM Kecamatan Lubuk Basung, Ali Umar Dt. Rajo Mudo untuk menghadap Kepala Propam Mabes Polri Irjen Pol Budi Gunawan, Rabu pagi ini di Mabes Polri. “Nah, ini saya sudah sampaikan ke Irwasum. Beliau meminta BapakBapak menemui Irjen Budi Gunawan besok pagi untuk melaporkan perkembangan apa yang terjadi di Polda Sumbar dalam pengusutan kasus itu. Setelah melapor ke Mabes Polri besok, apapun hasilnya tolng laporkan kembali ke kami melalui Ketua Komisi III DPR ini,” pinta Panda. Anggota Komisi III DPR Nudirman Munir yang dikonfimasi Haluan usai rapat tersebut, menyayangkan sikap Kompol Azwar Risman kalau benar dia melakukan intervensi. “Sebagai anggota polisi, dia harus ikut menegakkan hukum dengan benar. Sebagai anggota masyarakat Manggopoh, ia juga harus ikut menyelesaikan kasus ini dengan baik-baik dan secara kekeluargaan,” katanya. Nudirman mengaku tidak menginginkan hal-hal buruk terjadi bila aparat penegak hukum tidak menyelesaikan masalah ini dengan tegas dan adil. Kalaupun masalah hukumnya sudah selesai, kata Nudirman, bukan berarti masalah sudah tuntas. Pemda Agam dan Sumatea Barat masih perlu turun tangan untuk menyelesaikan persoalan ini secara kekeluargaan. “Pemda harus menjadi fasilitator, saya sendiri juga bersedia untuk mempertemukan para anggota KUD yang terdiri dari delapan penghulu dengan kaum suku Tanjung itu,” urainya. (h/sal)
Bentrok, Delapan ........................................... dari Hal.1 dengan adik yaitu, Ranting (70 th) dan Rosna (67 th), karena tidak adanya penyelesaian akhirnya kasus ini berujung ke Pengadilan Dalam kasus ini Rosna sebagai penggugat menang perkara di Pengadilan Negeri Painan, Pengadilan Tinggi, Keputusan Mahkamah Agung. Kemudian Peninjauan kembali ( PK) oleh pihak tergugat juga ditolak . Akibat kejadian tersebut hubungan lalu lintas Pasar Baru-Muara
Air terputus selama 6 jam sampai jam 17, 30 Wibbaru pulih kembali disebabkan pihak tereksekusi memblokir badan jalan dengan membakar ban bekas sehingga hubungan lalulintas terputus total. Untuk menghindari banyak korban karena telah terjadi aksi masa, maka eksekusi gagal dilaksanakan dan undur sampai adanya titik temu dari hasil musyawarah yang difasilitasi oleh mantan Kepala Desa Tanjung Durian Kanagarian Pasar
Baru Bayang, Suhardi HT Datuk Rajo Intan, Risnaldi anggota DPRD Pessel, H Aprial Abas. Sebelumnya upaya damai juga telah dilakukan mulai dari timbulnya perkara pada tahun 2003 lalu dengan berbagai cara oleh kedua belah pihak yang bersengketa dengan melibatkan ninik mamak, namun tidak berhasil akhirnya terpaksa menempuh jalur hukum, kata mantan kepala desa Suhardi HT. (h/mjn)
Realisasikan Anggaran ................................... dari Hal.1 mengaku ada yang telah merealisasikannya, riilnya hanya sekitar sembilan persen saja. Ketua PGRI Sumbar, Zainal Akil, yang didampingi Sekretaris Umum, Hasan Basri Hosen kepada Haluan, Selasa (25/1), mengungkapkan selama ini banyak daerah yang mengaku telah merealisasikan anggaran pendidikan sebanyak 20 persen dalam APBD. “Namun, jumlah itu sudah termasuk gaji guru. Gaji itulah yang bisa membuat alokasi anggaran untuk pendidikan jadi 20 persen. Padahal gaji guru seharusnya berada di luar alokasi yang 20 persen itu,” terang Zainal. Dia menjelaskan partisipasi APBD tersebut sangat diharapkan dalam meningkatkan kualitas guru yang jumlahnya mencapai 100 ribu orang di Sumbar. “Bayangkan saja, dari jumlah sekitar 100 ribu itu, yang telah sertifikasi baru sekitar 18 ribu orang. Artinya tak sampai 20 persen. Padahal, sertifikasi merupakan faktor penting dalam tujuan meningkatkan kualitas pendidikan di negeri ini,” kata Zainal. Dia menyebutkan kendala utama sehingga jumlah guru yang telah sertifikasi masih sedikit adalah persoalan kualifikasi guru yang tidak memenuhi syarat. “Sebagai contoh,
guru SD di Sumbar yang pendidikan S1 hanya sekitar 10 persen. Artinya, ada sekitar 90 persen lainnya yang tidak memenuhi syarat untuk ikut sertifikasi,” katanya. Di sinilah peran APBD sangat diharapkan untuk membantu guruguru yang tidak memenuhi kualifikasi tersebut. “Dana dari APBD itu nantinya bisa digunakan untuk membantu kelanjutan sekolah guruguru yang belum S1. Selain itu, juga bisa digunakan untuk membangun pusat pelatihan untuk meningkatkan kualitas guru,” ulas Zainal. Dia menegaskan bahwa realisasi 20 persen dalam APBD untuk alokasi pendidikan merupakan suatu hal yang mendesak, sebab sesuai amanat nasional sertifikasi guru di Sumbar harus tuntas pada tahun 2014 nanti. “Jadi dalam hal ini PGRI benar-benar meminta kemauan pemkab/kota untuk menyikapi hal ini,” pintanya. Sedangkan menyikapi persoalan kemunculan Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) sebagai tandingan bagi PGRI, Zainal menyebutkan bahwa dalam era demokrasi dan keterbukaan sekarang ini hal itu merupakan sesuatu yang lazim. Namun, katanya, sangat disayangkan apabila kemunculan FGSI justru
karena hendak menyorot dan memojokkan kinerja PGRI. “Sebab, kita sama-sama tahu bahwa PGRI sungguh-sungguh dalam memperjuangkan nasib anggotanya. Misalnya saja, tunjangan bagi guru yang belum sertifikasi adalah usulan dari PGRI kepada pemerintah dan pemerintah pun mengabulkan usulan itu,” ungkapnya. Sementara itu, Hasan Basri Hosen menyebutkan, persoalan itu merupakan salah satu dari sejumlah poin penting lainnya yang akan dibawa oleh PGRI Sumbar ke Konkernas III PGRI yang berlangsung mulai tanggal 27 – 30 Januari mendatang di Gorontalo. “Persoalan lainnya adalah upaya pembinaan dan konsolidasi terhadap pengurus PGRI di cabang-cabang. Sebab, kebanyakan selama ini konsolidasi yang tidak berjalan sebagaimana mestinya juga menjadi faktor yang secara langsung maupun tidak turut mempengaruhi kualitas tenaga pendidik itu sendiri,” katanya. Dalam Konkernas III PGRI itu, PGRI Sumbar mengutus lima wakilnya, yakni Ketua Zainal Akil, Sekretaris Umum Hasan Basri Hosen, Bendahara Ernella, dan anggota Delpion dan Mathadi. (h/mad)
PADANG, HALUAN — Masjid Raya Sumbar baru rampung sekitar 40 persen, diupayakan dapat digunakan untuk salat tarawih pada Ramadan 2011 mendatang. Dengan alokasi dana APBD Sumbar 2011 sebesar Rp31 miliar, pembangunan masjid itu akan dilanjutkan pada pekerjaan mendinding masjid, pemasangan jaringan listrik dan saluran air PDAM serta pemasangan granit. Pekerjaan ini akan dimulai awal Maret mendatang setelah selesai proses tender. “Gubernur Sumbar Irwan Prayitno berharap masjid tersebut dapat kita gunakan untuk salat tarawih pada bulan puasa mendatang,” kata Kepala Biro Bina Sosial Setdaprov Sumbar Drs.Abdul Gafar kepada Haluan kemarin di Padang. Pembangunan masjid tersebut dilaksanakan secara bertahap karena terbatasnya anggaran yang tersedia. Awalnya, biaya pembangunan masjid sebesar Rp267 miliar itu diharapkan dari dana bantuan pihak ketiga. Namun dari sejumlah proposal yang diajukan, belum ada yang membuahkan hasil. Kabar baik datang dari Arab Saudi yang berniat membantu pembangunan mesjid tersebut sebesar Rp100 miliar. Bantuan diberikan melalui BNPB, dan mudah-mudahan segera dapat direalisir. Sedangkan proposal lainnya yang sempat ajukan ke Pemerintahan Negara Kuwait, Turki dan Brunei Darussallam, belum ada beritanya. Meski demikian, APBD Sumbar selalu mengalokasikan dana untuk kelanjutan pembangunan mesjid. Awalnya pada tahun 2008 dialokasikan sebanyak Rp103 miliar. Kemudian tahun 2010 dialokasikan lagi sebanyak Rp15 miliar dan terakhir pada 2011 ini sebanyak Rp31 miliar. Meski demikian masih terdapat kekurangan dana sekitar Rp117 miliar lagi. Bila memungkinkan, pembangunan masjid raya dapat dituntaskan melalui dana APBD dengan sistem tahun jamak. Untuk rencana ini, perlu pembahasan lebih lanjut dengan DPRD Sumbar. Kendati demikian, upaya menjalankan proposal mengharapkan bantuan pihak ketiga tetap dilakukan. “Gubernur Sumbar Irwan Prayit-
no sudah menyampaikan keinginannya agar kepanitiaan pembangunan masjid lebih giat menjalankan proposal dan juga harus jemput bola bagi proposal yang sudah dijalankan,” ujar Gafar. Sebab, masjid raya tersebut tidak hanya dimanfaatkan sebagai tempat ibadah. Bangunan yang berada sekitar 11 meter dari permukaan laut itu, dirancang mampu menahan guncangan gempa mencapai 10 SR dan dapat dijadikan sebagai shelter lokasi evakuasi tsunami, memanfaatkan lantai II dan lantai III masjid. Masji Raya tersebut nantinya mampu menampung sekitar 20.000 jemaah, dengan rincian lantai dasar masjid menampung 15.000 jemaah serta lantai II dan III sekitar 5.000 jemaah. Bangunan Terkena Gempa Koordinator Tim Pendamping Teknis Rehabilitasi dan Rekonstruksi Sumbar pasca gempa 2009, Ir. Sugimin Pranoto yang dihubungi terpisah menjelaskan, bantuan dari Negara Arab Saudi itu diperuntukkan bagi pembangunan kembali gedung pemerintah atau rumah ibadah yang terkena dampak gempa. Bantuan Arab Saudi tersebut disalurkan ke rekening Kementrian Keuangan RI, dan dapat dicairkan bila ada usulan dari BNPB. Menjawab pertanyaan wartawan bahwa dana tersebut tidak bisa dimanfaatkan untuk kelanjutan pembangunan masjid raya, Sugimin meminta tentunya dapat dipahami ketentuan demikian. Dari gedung gedung parlemen terungkap pembiayaan pembangunan masjid raya tidak sesuai rencana pemerintah provinsi Sumbar. Dari Rp249 miliar anggaran yang direncanakan, lebih dari separuh dana pembangunannya berasal dari APBD Provinsi Sumbar. Padahal pembiayaan pembangunan masjid tersebut, direncanakan tidak akan bertumpu pada APBD. Akan tetapi diarahkan pada bantuan dari pihak ketiga. Baik bantuan pihak ketiga dalam negeri, maupun luar negeri. Kesepakatan Pemprov Sumbar bersama DPRD waktu itu, dari Rp249 miliar, Rp100 miliar diambilkan dari APBD, dan Rp149 miliar dari bantuan pihak ketiga. Kenyataannya, sampai sekarang
sudah Rp149 miliar dana APBD mengucur ke masjid raya. Sementara bantuan dari pihak ketiga, selama tiga tahun (2007-2009-red) baru terkumpul Ro3,4 miliar. Padahal panitia pembangunan masjid telah melalang buana ke luar negeri, membawa proposal pembangunan masjid, seperti ke negara-negara Timur Tengah. Namun hasilnya nol, atau belum ada sama sekali. Mengingat bantuan dari pihak ketiga sangat kecil, pilihannya hanya dua. Ingin melihat bangunan masjid raya menjadi bangunan tua, dan tidak berguna, atau ingin melihat masjid raya dapat dimanfaatkan masyarakat. Jika ingin melihat menjadi bangunan tua, maka tidak perlu lagi dianggarkan. Begitu juga sebaliknya, harus dianggarkan kalau ingin masjid dapat digunakan. “Sebab bantuan dari pihak ketiga luar negeri itu, memang belum ada. Walau proposalnya sudah diantar langsung ke negara bersangkutan,” kata Wakil Ketua DPRD Sumbar H. Leonardy Harmainy, SIP, pada Haluan Rabu (12/1) di DPRD Sumbar, bicara soal kelanjutan pembangunan masjid raya Pada awal perencanaan, katanya pembangunan masjid raya dari APBD memang hanya Rp100 miliar. Kemudian dalam perjalanan setelah kontrak, ditambah Rp3 miliar. Artinya pendanaan pertama sebesar Rp103 miliar. Pada tahun 2010, dianggarkan kembali sebesar Rp15 miliar, dengan pertimbangan dana bantuan pihak ketiga hanya Rp3,4 miliar. Jumlah itu tergolong sangat kecil, dari yang diharapkan. “Dalam pembahasan anggaran tahun 2010, ditanyakan berapa biaya yang dibutuhkan sampai masjid dapat dipakai. Jadi kami minta biaya sampai masjid dapat digunakan, bukannya sampai siap. Dari jawaban panitia waktu itu, butuh biaya sebesar Rp60 miliar. Makanya tahun 2010, dianggarkan sebesar Rp15 miliar,” kata mantan Ketua DPD Partai Golkar Sumbar itu. Tahun 2011 ini, katanya kembali dianggarkan sebesar Rp31 miliar, dengan perhitungan demi bermanfaatnya masjid raya, bagi masyarakat. (h/rud/vie)
Bantuan Gempa ............................................ dari Hal.1 Si Malang lugu, yang rumahnya baru rutuh, terlanjur pula gedang hatinya. Lupa dia, derita bencana baru saja menimpa “Iya santing pamarintah…Hebat Apak-apak kita. Dihitungnya rugi awak. Bisuk, kalau Pemilu , iya ka awak cucuk dia balik,” demikian kira-kira isi hati orang kecil , ketika dia tahu nasibnya diperhatikan pemerintah. Dihitung saja baru, sudah akan dicucuk (baca: dipilih)nya orang lima tahun yang akan datang. Tapi kini, apa yang akan dikata. Ketika kabar bagus dilewakan, bahwa bantuan relokasi gempa sudah boleh
diterima. ‘Gempa Lain, datang pula menggoyang sukma. Bertele-tele, patgulipat, yang merupakan penyakit birokrat jadi kumat. Orang-orang yang terlanjur gedang hati tadi jadi menggigit jari. Mereka merasa jadi “anak tiri’, bahkan telah rasa dikebiri. Eee…. mana tukang data yang datang tempo hari? Katanya segitu, kok jadi segini? Pertikaian dan penerimaan yang dipotong dengan kebijakan entah berantah (membuat kita jadi muntah) seharusnya dicegah. Jumlah yang mestinya penuh untuk korban sempat diputuskan untuk dipotong sebagai kebijakan. Ini
namanya, adalah kebijakan narsis, menyakitkan. Dan ingat, ini bukan tak mungkin berpotensi panas, hingga meleleh ke arah konflik. Apalagi di masa sulit seperti sekarang ini. Mana yang akan dimakan saja sulit, mahal, orang-orang kecil yang patut menerima bantuan kini sedang pahit. Mereka sudah kehilangan rumah. Apakah akan kehilangan kepercayaan dan harapan lagi? Perut ini minta diisi nasi, bukan batu, bukan janji. Hati-Hati. Pembagian untuk membantu mereka yang luka jangan sampai ditahan, disunat, walau apapun alasannya.***
Kirman Tewas ................................................. dari Hal.1 dekat korban dan langsung membacoknya sebanyak lima kali ke arah bagian leher dan kepala, sehingga banyak mengeluarkan darah segar dari lukanya tersebut. Setelah melukai ayahnya, tersangka menyerahkan diri ke Mapolres Solok. Kemudian dia menceritakan kejadian tersebut kepada petugas. Mendapatkan laporan tersebut, petugas langsung mendatangi lokasi kejadian. Tak lama kemudian, polisi tiba di lokasi dan melihat korban masih bernafas, dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Solok untuk mendapatkan perawatan. Namun, tidak berapa lama korban dirawat dirumah sakit tersebut,
malam harinya Kirman terpaksa dirujuk ke Rumah Sakit M Djamil Padang untuk mendapatkan perawatan lebih baik, Tidak sampai sehari dirawat di RSUD M Djamil, nyawa korban tidak dapat tertolong lagi dan menghembuskan nafas terakhirnya. Sudi kemarin mengatakan, pada saat itu ia khilaf melukai ayahnya, karena mendapatkan kabar dari ayahnya, bahwa dia tidak mendapatkan sebidang tanah. “Tidak berpikir panjang, saya langsung mencari ayah saya, dan di pondok tersebut terjadi pertengkaran, sehingga melukainya dengan menggunakan kampak,” jelasnya. Kapolresta Solok AKBP Lutfi
Martadian melalui Kapolsek Bukit Sundi AKP Armen kepada Haluan di Solok kemarin mengungkapkan, tersangka penganiayaan itu sudah diamankan petugas. Kini barang bukti berupa sebilah kampak yang dipergunakan tersangka untuk melakukan penganiayaan terhadap korban telah disita. “Tersangka masih diperiksa intensif terkait aksi yang dilakukannya di Mapolres Solok,” pungkas Armen. Guna proses lebih lanjut saat ini tersangka Sudi, terjerat dalam Pasal 351 ayat 3 tentang penganiayaan yang menyebabkan orang lain meninggal dunia dengan ancaman tujuh tahun penjara. (h/ris)
Tradisi ‘Perang’ ............................................... dari Hal.1 Bagai mana peperangan dilaksanakan? Jangan di bayangkan pula akan terjadi perang berdarah darah. Yang berperan penting dalam peperangan adalah induak bako. Induak bako dengan pasukan lengkap mengatur strategi sedemikian rupa. Namun sebelum peperangan digelar, induak bako sang anak kembar tadi mengabari orang tua serta ninki mamak yang ada, bahwa akan ada penyerangan pasukan induak bako ke rumahnya. Pasukan didandani sedemikian rupa. Pakaian pasukan biasanya menggunakan berbagai jenis daunan hingga menyerupai hantu. Misalnya daun pisang yang telah kering dililitkan ke seluruh tubuh. Wajah ditutup topeng. Ada pula memanfaatkan pelepah pisang dan pelepah kelapa sebagai kuda, layaknya kuda lumping. Pelepah pisangpun dibentuk menyerupai senjata mainan dan tiang bendera. Beberapa anggota pasukan lainnya memegang batok kelapa.
Selanjutnya amunisi. Amunisi yang dipersiapkan induak bako adalah pisang rebus, ubi rebus, lapek dan sejumlah makanan lainnya. Jika perbekalan dan asesoris tadi telah lengkap, pasukan berarti telah siap untuk melakukan penyerangan. Di rumah anak kembar tadi, ibu bapaknya menunggu. Berdiam saja didalam rumah menjelang peperangan berakhir. Termasuk para ibu (etek) dari anak kembar juga berlindung di dalam. Setelah pasukan induak bako sampai dihalaman rumah, maka salah satu anggota pasukan, mulai mengeluarkan kalimat kalimat provokasi dan kata kata mengandung makna kekecewaan. Misalnya, Hoi apak paja, manga ang paduoan anak kami. (Hei…Ayah anak kembar, mengapa engkau punya anak kembar masing masing jenis kelamin berbeda-red). Saat, itu seisi rumah tidak akan menjawab. Puas mengeluarkan kata kata,
“komandan” perang memerintahkan untuk menyerang rumah, caranya dengan melempar “amunisi” berupa makanan tadi sembari memukul mukul batok kelapa. Peluru ada yang mengenai dinding, atap, atau terserak begitu saja di halaman. Suasana riuh. Saat amunisi telah habis, pasukan mengitari rumah sasaran sebanyak tiga kali diiringi suara pukulan tempurung kelapa. Selanjutnya, para ibu ibu yang telah menunggu di dalam membukakan pintu dan mempersilahkan pasukan masuk kedalam rumah. Pasukan dengan tertib satu persatu menghampiri anak kembar, adapula yang menimang nimang. Peperangan akhirnya ditutup dengan doa bersama yang di pimpin oleh seorang alim. Memohon kepada Allah kelak anak ini ditunjukkan jalan yang lurus. Dengan demikian salah satu kekhawatiran dianggap telah hilang. (haridman kambang)
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Feature 12
Di Belanda pun ada Pemasungan dengan Brandon diketahui bahwa Brandon sendiri kadang kala meminta untuk dipasung. “Dia bilang dia tidak ingin buat kekacauan dan merusak.”
BUKAN DI BELANDA - Ini adalah korban pemasungan tapi bukan di Belanda. Foto ini diambil oleh Jan Dago dari koran Jyllands-Posten Pasien gangguan jiwa di RSJ Sierra Leone ini juga dirantai. Ember hitam di bawah tempat tidur digunakan sebagai toilet. Di seluruh Sierra Leone, hanya ada satu psikiater dan satu RSJ.
Pemuda yang diikat itu bernama Brandon van Ingen, 18 tahun. Dia sudah tinggal enam tahun di sebuah pusat perawatan pasien penyakit jiwa. Dia tinggal dalam sebuah kamar sederhana yang temboknya sudah dikorek-korek. Brandon duduk dengan sabuk, yang terikat pada satu tiang ditembok, mengikat dibadannya. Ruang geraknya hanya 1, 5 meter. Brandon mengatakan dia tidak suka diikat seperti itu dan ingin
keluar. Brandon bisa menyerang orang begitu saja tanpa kendali. Sejak tahun 2007 dia dipasung seperti itu hanya jika ada orang lain dalam kamarnya. “Dia hidup seperti di kandang
hewan,” ujar ibunya pada sebuah televisi. Memalukan Media, para pakar dan politisi saling adu komentar tentang masalah ini. Sepertinya ini kejadian yang memalukan. Menteri muda yang bertanggung jawab, Marlies Veldhuijzen van Zanten - dulunya juga seorang dokter perawatan - bereaksi sangat emosional: “Apa yang kita sama-sama rasakan adalah, kita tidak mau hal
seperti ini terjadi. Tidak untuk Brandon, tidak untuk ibunya, tidak untuk siapa saja.” Pemasungan tidak bisa menjadi norma, tandas Veldhuijzen, harus ada pemecahan masalah yang lebih baik. Besoknya dia mengunjungi Brandon. Setelah itu dia mengatakan pusat perawatan itu tidak melakukan kesalahan apa-apa dan mereka tidak melanggar peraturan. “Memang kadang kala orang harus melindungi diri sendiri.” Dalam percakapannya
Kaltim Bebas Gangguan Jiwa 2013 Ini sekedar dua contoh kondisi problem pengentasan gangguan jiwa di Aceh dan Kalimantan Timur
Korban pemasungan di Indonesia
PEMPROV Kaltim menargetkan 2013 Kaltim bebas pasung terkhusus bagi penderita gangguan jiwa erat terkait upaya memberikan perlindungan secara maksimal kepada mereka. ”Saya beri apresiasi tinggi karena ini merupakan upaya pemerintah memberikan perlindungan dan hidup yang layak bagi masyarakat. Tak hanya itu, langkah ini juga lebih cepat dibanding target Nasional pada 2014,” kata Anggota Komisi IV Abdul Djalil Fatah. Di Kaltim sendiri ada beberapa kasus pemasungan yang dilakukan justru oleh keluarga korban sendiri. Hal ini, menurut Abdul Djalil sangat tidak manusiawi dan tidak sepantasnya diperlakukan seperti itu. “Korban umumnya pengidap gangguan jiwa, jika diperlakukan seperti itu justru akan semakin memberikan tekanan. Khawatirnya bukan justru akan membaik malah memperburuk kondisi korban,” ucap Abdul. Abdul Djalil menyarankan agar pencanangan dan penjadwalan yang lebih cepat dari target nasional buka hanya sekedar wancana, namun benar benar direalisasikan. Meyakinkan Pemprov Kaltim, Abdul mengatakan bahwa daerah kita memiliki tenaga tenaga medis yang dapat menangani penyakit jiwa itu. Kedepannya apabila program pemprov ini bisa segera dilakukan, tentu target Nasional Daerah Bebas Pasung 2014 nantinya Kaltim sudah lebih dulu berada di depan sebagai daerah yang peduli dengan masyarakatnya serta melindungi hak hak hidup layak bagi masyarakatnya.”Ini adalah prestasi sehingga harus memperoleh dukungan semua pihak,’tegas Djalil Fattah. (situs DPRD kaltim)
Amerika Serikat Seorang anak cacat usia 11 tahun di Hartford, Connecticut, tewas akibat cekikan para perawat karena dia “bertindak salah.” Anak itu tewas karena kehabisan napas. Di banyak negara bagian di Amerika Serikat perlakuan fisik pada pasien penyakit jiwa hanya diperbolehkan jika pasien membahayakan orang lain, misalnya karena bertindak penuh kekerasan. Kanada Pemasungan tidak dilarang di Kanada. Jika seorang pasien penyakit jiwa membahayakan keselamatan dirinya dan orang lain, maka kebebasan bergeraknya boleh dibatasi dengan cara fisik atau pengobatan medis. Para dokter diwajibkan untuk secara rutin memeriksa apakah pembatasan semacam ini masih tetap diperlukan atau tidak. Timur Tengah Pemasungan pasien penyakit jiwa yang agresif dengan rantai adalah biasa di sebagian besar negara-negara Arab. Biasanya malah, mereka dengan gangguan mental yang cukup berat akan diambil keluarga mereka sendiri dan jika mereka terlalu agresif akan dipasung. Namun jika pasien menjadi sangat agresif bahkan keluarga sendiri pun tidak bisa lagi menanganinya, sang pasien bisa dipenjarakan. Selain itu para tabib agama dan
tradisional juga punya peran besar dalam perawatan para pasien penyakit jiwa. Kenya Kenya (dengan jumlah penduduk sekitar 40 juta orang) hanya punya satu klinik pasien penyakit jiwa, bernama Mathari Mental Hospital di Nairobi. Bangunan ini dibangun pada zaman kolonial, tidak pernah dirawat dan tampak seperti penjara. Mengikat pasien dengan rantai besi atau pasung kaki adalah sebuah peraturan bukan pengecualian. Mereka tidak punya cukup staf. Dokter dan perawat pun tidak dapat upah yang cukup dan selalu kerja lembur. Secara keseluruhan ada lima puluh psikiater di Kenya. Mereka terutama bekerja di kota-kota besar dan di klinikklinik swasta, yang bagi sebagian besar warga Kenya adalah klinik yang mahal. Masyarakat pedesaan acap kali menganggap mereka yang punya penyakit jiwa kemasukan arwah jahat. Biasanya mereka diasingkan oleh keluarga dan dibiarkan begitu saja menerima nasib. Indonesia Menurut menteri sosial Indonesia, Salim Assegaf Al Jufri, terdapat lebih dari 30.000 pasien penyakit jiwa di Indonesia yang dipasung. Sebagian besar memang dipasung oleh keluarga mereka sendiri, di satu kamar yang terpisah atau di suatu tempat tertentu di kebun belakang. Mereka dipasung karena keluarga tidak bisa menangani penyakit mereka dan biaya pengobatan pun terlalu mahal. Totalnya terdapat 650.000 pasien dengan penyakit jiwa di yang cukup berat di Indonesia. Menteri pun mengakui sampai saat ini instansi penampungan para pasien penyakit jiwa memang masih kurang. (rnl)
Penyakit Jiwa Pengaruhi Produktivitas Bangsa
70 KORBAN PASUNG DI ACEH
SEBUAH berita yang dirilis oleh koran-koran Aceh pada periode Juni-Jili tahun lalu mengungkap bahwa ada 70 warga yang dipasung. Sebanyak 70 dari 200 warga Aceh yang mengalami gangguan jiwa dan dipasung oleh keluarganya, akhirnya diangkut ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Banda Aceh. Ini merupakan bagian dari pogram Pemerintah Aceh yang telah memasang target, Aceh harus bebas dari pemasungan terhadap penderita gangguan jiwa. Wakil Gubernur Aceh, Muhammad Nazar, dan Kepala RSJ Banda Aceh, Saifuddin Abdurrahman, mengatakan bahwa penderita gangguan jiwa harus jadi perhatian bersama. Karena itu Ia menjelaskan, warga Aceh yang saat ini masih menderita gangguan jiwa serta dipasung keluarganya, pelan tapi pasti terus diboyong ke rumah sakit jiwa untuk dilakukan terapi pengobatan. Dikatakan, pemasungan adalah pola tradisional dan bukanlah cara efektif untuk bisa mengobati mereka yang mengalami gangguan mental. Malahan, cara tersebut justru bisa memperparah penderitaan mereka yang mengalami gangguan jiwa. “Kami (Pemerintah Aceh) mengupayakan setiap tahun mengurangi jumlah warga Aceh yang menderita gangguan jiwa, dengan cara mengobati di RSJ Banda Aceh. Karena keinginan kami, warga Aceh tidak boleh sakit jiwa lagi,” kata Nazar. Jumlah penderita gangguan jiwa dan masih dipasung oleh keluarganya, paling banyak tersebar pada empat daerah, yakni Kabupaten Pidie, Bireun, Aceh Utara, dan Aceh Timur. “Kami berharap saat petugas menjemput pasien diobati di RSJ Banda Aceh, keluarga harus mengiklaskan,” tukas Muhammad Nazar. (serambinews.com)
Alternatif Dari sisi medis ada pendapat lain. Guru besar psikologi Jan Buitelaar dari Universitas Radboud di Nijmegen mengatakan situasi Brandon sangat tidak bisa diterima. “Secara kolektif kita semua harus malu memperlakukan mereka yang lemah dalam masyarakat dengan cara seperti itu. Ada kog alternatif lain. Meresepkan obat yang tepat misalnya. Mencari faktor-faktor lingkungan sekitar yang tepat. Terus mencari cara memasuki dunia psikologis pemuda yang amat bingung dan ketakutan ini. Dan menemukan cara bagaimana mengobati ketakutan, karena staf perawat yang takut tidak bisa membantunya. Memang dibutuhkan kekuatan fisik yang kuat.” Sebelum kisah Brandon tersebar di media, sudah ada kesepakatan dia tinggal di sebuah rumah yang disesuaikan dan tanpa mebel. Ini sudah dua kali dicoba: Tahun 2009 dia merusak sebuah rumah yang sudah dibuat khusus untuknya dengan biaya 500.000 euro. Menurut perkiraan ada 40 orang di Belanda yang menderita kondisi yang sama seperti Brandon. Sang menteri muda pun kini akhirnya memanggil “para intelektual” untuk membahas masalah ini dan mencari jalan keluarnya. Memasung orang tidak boleh menjadi norma menurut kabinet pemerintah Belanda. Bagaimana situasinya di negara lain?
Britania Raya Sebuah peraturan baru akhirnya dibuat di Britania Raya setelah seorang pasien penyakit jiwa yang agresif meninggal tahun 2005. Pasien itu memukul habis seseorang, akhirnya para perawat menghalau serangannya dan dia pun pada akhirnya tewas. Dalam peraturan baru tindakan fisik hanya boleh dilakukan jika metode lain sudah tidak mempan. Kepala dan leher pasien pun tidak boleh diusik.
Siti Fadilah Supari PROSES globalisasi dan pesatnya kemajuan teknologi informasi memberi dampak terhadap nilai-nilai sosial dan budaya masyarakat. Sementara tidak semua orang mempunyai kemampuan yang sama untuk menyesuaikan dengan berbagai perubahan tersebut. Akibatnya, gangguan jiwa saat ini telah menjadi masalah kesehatan global. Sayangnya, banyak orang yang tidak menyadari jika mereka mungkin mengalami masalah kesehatan jiwa, karena
masalah kesehatan jiwa bukan hanya gangguan jiwa berat saja. Justru gejala seperti depresi dan cemas kurang dikenali masyarakat sebagai masalah kesehatan jiwa. Masalah kesehatan jiwa sangat mempengaruhi produktifitas dan kualitas kesehatan perorangan maupun masyarakat yang tidak mungkin ditanggulangi oleh sektor kesehatan saja. Mutu SDM tidak dapat diperbaiki hanya dengan pemberian gizi seimbang namun juga perlu memperhatikan 3 aspek dasar yaitu fisik/jasmani (organo biologis), mental-emosional/jiwa (psikoedukatif), dan sosial-budaya/ lingkungan (sosiokultural). Setidaknya ada lima point penting yang perlu dicermati bersama saat ini mengenai kesehatan jiwa.
1. Kesehatan jiwa adalah bagian integral dari kesehatan; tidak ada kesehatan tanpa kesehatan jiwa. 2. Status kesehatan jiwa individu sangat menentukan kualitas hidup, karena status kesehatan jiwa yang buruk akan menurunkan indeks pembangunan manusia Indonesia. 3. Kesehatan jiwa harus terintegrasi ke dalam semua aspek kesehatan, kebijakan publik, perencanaan sistem kesehatan serta pelayanan kesehatan dasar dan rujukan. 4. Penanggulangan masalah kesehatan jiwa merupakan tanggung jawab pemerintah dan masyrakat, sektor swasta, lembaga swadaya masyarakat serta penderita dan keluarganya. 5. Setiap warga negara harus
memelihara kesehatan jiwa dan raganya agar dapat hidup dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan negara. Berbagai wilayah di tanah air sudah memberi perhatian besar kepada program kesehatan jiwa. Ada beberapa kategori wilayah yang peduli kesehatan jiwa, diantaranya telah melaksanakan musyawarah masyarakat desa yang dihadiri perwakilan aparat desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh wanita dan membuat keputusan menjadikan desanya sebagai desa peduli kesehatan jiwa. Memiliki kader kesehatan jiwa terlatih dan memiliki standar administratif berupa struktur organisasi dan catatan kegiatan upaya kesehatan jiwa. (Dr. dr. Siti Fadilah Supari, Sp.JP(K)
BMKG
13
RABU, 26 JANUARI 2011 M / 21 SHAFAR 1432
Selingkar Kota
SK PERPANJANG BELUM DITERIMA
Fasilitator Ancam Walk Out
Tim Nisfan Audiensi dengan Gubernur
PADANG, HALUAN — Hari ini sekitar pukul 08.00 WIB, Tim Aliansi Pendukung Nisfan Jumadil beraudensi dengan Gubenur Sumbar tentang pemilihan Komisaris Semen Padang (SP). Sebelumnya, beberapa organisasi di Sumbar khususnya di Padang telah mengirim surat NISFAN JUMADIL rekomendasi kepada Gubenur, Senin (24/1). “Diharapkan gubenur menindaklanjuti surat yang kami kirimkan,” ungkap Ketua Aliansi Pendukung NIsfan, Ilham Majid didampingi Seketaris Mahdianur. Dikatakannya, Nisfan adalah putra asli Lubuk Kilangan, dan dinilai mempunyai kemampuan serta kapasitas yang mumpuni untuk membawa Semen Padang menjadi lebih baik. Kemudian beliau mengerti dan mengetahui permasalahan di tubuh Semen Padang dan keluhan masyarakat. “Untuk menjadi Komisaris SP, Nisfan telah memenuhi persyaratan, dan selain masih muda, dia (Nisfan-red) juga sosok yang visioner, serta dekat dengan semua elemen,” kata Mahdianur. Kemudian dari 29 organisasi yang mendukung Nisfan, kini sudah menjadi 32 organisasi . Ini membuktikan ia dipercaya banyak orang, apalagi organisasi yang mendukung adalah organisasi besar, tambah Ilham. (h/nas)
Cuaca di Sumatera Barat cerah berawan dan berpeluang hujan pada malam hari. Suhu udara 21-32 derajat celcius. Udara 60-92%. Angin bergerak dari barat laut dengan kecepatan 10-12 km/jam. Tinggi gelombang air laut 2 meter.
PADANG, HALUAN — Fasilitator bantuan gempa Tunggul Hitam Padang mengancam jika sampai akhir bulan ini SK Perpanjangan Kontrak Kerja belum juga diterima, mereka akan keluar (walk out (WO)) dan tinggalkan pekerjaannya. Jika ini terjadi, maka target pencairan 50 persen bantuan gempa tahap kedua tuntas akhir Februari nanti sulit tercapai. Ini sudah terbukti seperti fasilitator di Kelurahan Bungo Pasang dimana sejak satu bulan terakhir tidak nongol di Kantor Lurah. Koordinasi antara Tim Pendamping Masyarakat (TPM) dengan fasilitator terputus, sehingga penyaluran bantuan terbengkalai, karena data dipegang oleh fasilitaor. “Tidak mungkin kami akan bekerja tanpa SK, karena tanpa SK artinya akhir bulan nanti kami tidak pula akan menerima honor,” kata Salah seorang fasilitator bantuan gempa di Kelurhan Tunggul Hitam Kecamatan Koto Tangah Kota Padang, Roni, Selasa (25/1). Katanya, jika dituntut bekerja
sebagai sukarela sudah cukup rasanya sampai akhir Januari ini. Jika disuruh tetap bekerja pada bulan Februari nanti rasanya sangat tidak mungkin jika tanpa SK perpanjangan kontrak di tangannya. Apa lagi tanpa honor tiap bulannya. Sebab dalam melakukan verifikasi data korban sudah barang tentu membutuhkan biaya. Sementara pemasukan sebagai fasilitator hanya dari honor yang diterima tiap bulan. Sesuai imbauan PJOK Provinsi Sumatera Barat, hingga kini fasilitator kelurahan Tunggul Hitam tetap melanjutkan pekerjaan meski kontrak kerja telah habis sejak 15 Januari lalu. Rata rata dari masing-masing pasangan Fasilitator telah memferivikasi dua dari enam Pokmas yang diwajibkan untuk masingmasing pasangan fasilitator. (h/dfl)
APBD Cair, Anggota DPRD Reses
PADANG, HALUAN — Setelah evaluasi gubernur terhadap APBD 2011 selesai dan bisa dicairkan, DPRD Kota Padang langsung melakukan reses ke daerah pemilihan. “Reses pro gram prioritas bertujuan untuk menampung aspirasi masyarakat yang mengeluhkan soal kualitas jalan, drainase dan sebagainya,”
kata Wakil Ketua DPRD Padang Budiman, Selasa (25/1). Hasil reses akan ditindaklanjuti oleh anggota dewan dengan memperjuangkan aspirasi masyarakat pada sidang paripurna. Selain program ke reses dapil, anggota dewan juga akan menuntaskan pembahasan 15 Rancangan peraturan dae
rah (Ranperda) yang hingga kini belum juga tuntas. Seperti perda ini inisiatif yaitu, perda transparansi informasi, perda kawasan pasar dan PDAM, perda lalu lintas dan perda pendidikan. Sementara itu Kepala Dinas DPKA Kota Padang Corry Saidan mengatakan, APBD
Kota Padang tahun 2011 yang dievaluasi Gubernur Sumbar telah dikembalikan lagi ke Pemko Padang, setelah sebe lumnya diperbaiki.“Saat ini, sebagian SKPD ada yang sedang membahas Daftar Pen cairan Anggaran (DPA). Bah kan, ada yang sudah membahas DPA,” katanya.(h/ade)
PTSP Gelar Diskusi Home Safety
SUASANA Seminar Home Safety di GSG Semen Padang, kemarin. PADANG, HALUAN — Sekitar 180 ibu rumah tangga dari Forum Komunikasi Istri Karyawan Semen Padang (FKIK-SP) mengikuti disikusi tentang home safety (keselamatan di
rumah) di Gedung Serba Guna (GSG) Semen Padang, Selasa (25/1). Acara ini rangkaian peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2011.
GUBERNUR SUMBAR
Bantuan Dipotong, Lapor Polisi
PADANG, HALUAN — Gu- rumah sesuai data yang dieksbernur Sumbar, Irwan Prayitno pos Dinas Prasarana Jalan dan mengimbau masyarakat jika Pemukiman Sumbar. Nilai pemotongan terjadi pemotongan ini lebih fantastis lagi dana bantuan gempa jika pemotongan bu segera melaporkan kan Rp50 ribu, tapi ke pihak kepolisian. mencapai Rp500 Pemotongan bantuan ribu sesuai pengakuan gempa dilarang sebeberapa korban gemsuai Surat Edaran pa yang diberitakan Gubernur No: B.181 Haluan, edisi Sabtu /RR/BPBD/IX-2010 (22/1). yang telah dikeluar Taslim meminta kannya beberapa IRWAN PRAYITNO aparat hukum untuk waktu lalu. tidak tutup mata “Tugas gubernur itu membuat regulasi. Jadi, bila persoalan distribusi dana ada penyelewengan, itu tugasnya gempa itu. Sebab, hingga saat polisi. Makanya, kami minta ini belum satupun perangkat masyarakat juga proaktif me- hukum di Padang, baik jaksa laporkan jika memang terjadi maupun polisi yang tergerak pemotongan bantuan gempa untuk menyikapi persoalan ini,” kata Irwan Prayitno distribusi dana gempa. Bobi Lukman Piliang, korkepada Haluan di SPP Lubuk Minturun, Selasa (25/1) seputar ban gempa di Kecamatan Papenyaluran bantuan gempa dang Barat, Padang mengakui yang masih banyak persoalan bantuan rumah rusak sedang yang dia terima hanya Rp9,5 di lapangan. Sehari sebelumnya, Anggota juta dari Rp10 juta sesuai yang DPR-RI, Taslim mengung- diumumkan BNPB. “Saya menandatangani kwikapkan potensi pemotongan dana gempa mencapai Rp tansi Rp 10 juta sesuai dengan 12.491.650.000 lebih. Jumlah besaran bantuan terhadap ini jika diasumsikan besar rumah rusak sedang. Saya akan potongan Rp50 ribu saja dengan laporkan pemotongan ini,” jumlah korban 249.833 unit katanya. (h/adk)
Diskusi ini berlangsung menarik dan diikuti antusias oleh peserta. Dengan menampilkan nara sumber dari Komunitas Siaga Tsunami (Kogami), peserta silih berganti mengajukan pertanyaan seputar upaya keselamatan di rumah jika terjadi gempa, dan potensi bencana lainnya. “Kesiapan ibu –ibu dalam menghadapi situasi darurat gempa sangat perlu diperhatikan, karena merekalah yang lebih banyak berada di rumah bersama anak-anak. Makanya, kami mengangkat acara penting dalam rangkaian kegiatan Bulan K3 Nasional tahun ini,” kata Ketua Peringatan Bulan K3 Nasional PTSP Fidel Bestri yang didampingi Koordinator Panitia Bidang Seminar, Nasrun.
Menurut Fidel, masalah home safety sebenarnya tak hanya terkait gempa, namun banyak hal yang mesti jadi perhatian ibu-ibu rumah tangga, karena mereka memiliki waktu banyak di rumah. Sebab, potensi bencana pascabencana juga besar, seperti bagaimana mengamankan peralatan rumah tangga seperti kompor, listrik, dan sebagainya, sehingga tidak menimbulkan kecelakaan/ kebakaran di rumah. “Target utama dari home safety, katanya, bagaimana para ibu paham dengan gejala terjadinya bencana, dan berbudaya K3,” katanya lagi. Kegiatan bulan K3 Nasional merupakan program pemerintah yang dilaksanakan pada setiap 12 Januari sampai 12 Februari. (h/vid)
HASWANDI
BAZAR IMLEK – Menyambut Imlek, masyarakat kawasan Pondok Padang menggelar bazaar sembako dan menawarkan hadiah menarik di Jalan Kelenteng, tepatnya di depan Gedung Himpunan Tjinta Teman (HTT) Padang, Selasa (25/1).
Imlek dengan Kesederhanaan
PADANG, HALUAN — Warga Tionghoa Kota Padang merayakan tahun baru Cina 2562 (Imlek) dengan kesederhanaan. Ini dilakukan karena Sumbar masih berduka terkait musibah gempa dan tsunami Mentawai beberapa waktu lalu. Namun demikian, kata David Alwie, Pengurus Himpunan Bersatu Teguh (HBT), kesederhanaan tidak mengurangi makna Imlek tersebut. “Kami mengimbau warga merayakan Imlek dengan kesederhanaan, karena banyak saudara kita ditimpa musibah seperti di Mentawai,” katanya. Seperti biasa, lanjut David, Imlek tahun ini diawali ritual sembahyang tutup tahun sebagai wujud puji syukur kepada Sang Pencipta, karena tahun ini tahun panen. Sementara itu seminggu sebelum tahun
baru Imlek 2562 tepat pada tengah malam pada tanggal 27 Januari 2011 mendatang juga dilaksanakan sembahyang ritual pertama yakni persembahyangan Tahun Baru Imlek atau disebut Toapekong Naik. Dia menambahkan, sembahyang tutup tahun tersebut khusus di laksanakan oleh masyarakat Tionghoa dengan tujuan untuk menghormati dan memuliakan leluhur sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari ungkapan rasa bhakti anak kepada orang tuanya. Ritual yang dilakukan dalam penyambutan tahun baru imlek bagi masyarakat Tionghoa di Kota Padang, pada umumnya masih sama dengan tahun tahun sebelumnya. Sedangkan 15 hari sejak tanggal 1 dilaksanakan ritual Cap Go. (h/vid)
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Sentral Kota 14
SETELAH APBD PADANG 2011 DIEVALUASI
Tidak ada Lagi Kue dalam Rapat Dewan
PADANG, HALUAN— Setelah Gubernur menyorot anggaran minuman DPRD dalam Evaluasi APBD Kota Padang tahun 2011, anggota dewan dan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) yang melaksanakan rapat kerja di Gedung DPRD tidak lagi disuguhi kue. Kini, para peserta rapat hanya diberi minum. Berbeda dengan rapat-rapat sebelumnya, beberapa minggu belakangan ini dalam setiap rapat kerja dewan dengan SKPD dan instansi lainnya tidak lagi tampak kue kotak di meja rapat. “Sejak anggaran makan minum DPRD menjadi salah satu mata anggaran yang perlu diefisienkan, karena dinilai terlalu besar, sesuai evaluasi APBD Kota Padang tahun 2011, anggaran untuk pengadaan kue tidak ada lagi. Sedangkan untuk katering nasi tetap ada. Karena, untuk makan siang anggota
dewan,” ujar salah seorang pegawai Sekretariat DPRD Kota Padang yang tidak mau disebutkan namanya, ”katanya. Sekretariat DPRD memangkas anggaran pengadaan kue untuk menimalisir anggaran makan minum. Ketua DPRD Zulherman mengatakan, DPRD bersama TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) telah sepakat memangkas anggaran makan minum. “Dari hasil evaluasi APBD 2011, anggaran yang sudah dipangkas, yakni mata ang-
garan makan minum yang semula dialokasikan Rp1 miliar lebih, dipangkas hingga Rp2030 juta,” katanya. Besarnya, mata anggaran makan minum di DPRD, karena dalam anggaran makan minum tersebut digabung secara keseluruhan, sehingga totalnya menjadi besar. “Anggaran makan minum tersebut termasuk untuk makan minum tamu dari daerah lain, masyarakat yang unjuk rasa ke DPRD, para konstituen anggota dewan ketika reses ke daerah pemilihan (dapil), kopi morning dan kelengkapan dewan,” ujarnya. Sedangkan anggaran makan minum khusus untuk anggota dewan saja tidak begitu besar. Pemangkasan pada mata anggaran makan minum, sebenarnya untuk menutupi kebutuhan yang lebih penting di APBD tahun 2011. Menurutnya, DPRD sudah memberikan penjelasan kepada
Pemprov Sumbar tentang mata anggaran makan minum ini. Namun Pemprov meminta, agar mata anggaran makan minum dikurangi, mengingat kondisi APBD yang defisit hingga Rp100 miliar lebih. Sementara itu Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPKA) Kota Padang Corry Saidan mengatakan, sejak anggaran makan minum menjadi catatan pada evaluasi APBD Kota Padang tahun 2011, sekretariat DPRD memang diminta bisa meminimalisir anggaran. “Termasuk juga untuk anggaran kue, merupakan catatan dari evaluasi APBD tahun 2011,” katanya. Sekretariat DPRD harus pandai-pandai memangkas anggaran makan minum. “Mana saja dari anggaran makan minum yang harus dipangkas apakah dari anggaran kue atau anggaran makan siang,” ujarnya. (h/ade)
KAOS TIMNAS MASIH DIBURU
Biar “Aspal” Asal ada Gambar Garudanya
PADANG, HALUAN—Kejuaraan AFF telah berlalu, namun imbas kesuksesan Timnas Indonesia masuk final di Piala AFF 2010, masih terasa di Kota Padang. Kaos Timnas hingga kini masih diburu warga Kota Padang. Warga tak begitu peduli, kaosnya berbahan bagus atau tidak, biar “aspal”, alias asli tapi palsu, asalkan ada gambar garuda, tetap laku. Dalam satu minggu, satu pedagang bisa menjual 80 kaos Timnas. Salah satunya yang menangguk keuntungan dan menangkap
peluang itu, yakni Meli. Wanita yang semula berjualan sembako di Inpres II ini, kini membuka lapak di Jalan Permindo. Dia berjualan baju bola Timnas “aspal” untuk anak usia dua tahun hingga 12 tahun. Baju berwarna merah putih yang dijual, lebih dinominasi dua nama pemain Timnas, yakni Irfan Bachdim dan Cristian Gonzales. Kaos itu dijualnya, sekitar Rp25 ribu untuk ukuran paling kecil dan sekitar Rp45 ribu untuk ukuran paling besar.
Sementara keuntungan dari berjualan kaos, diakui Mely , jauh lebih besar dibanding berjualan sembako. Keuntungan menjual sembako, paling tinggi 5 persen, sedang keuntungan berjualan baju “musiman” ini mencapai 30 persen. Satu minggu ini saja, Mely dan suami telah menjual 80 setelan baju bola “aspal” ini. Untuk jaket harganya lebih mahal, karena bahannya lebih bagus. Ukuran jaket yang dijual bervariasi mulai dari ukuran anak-anak hingga dewasa.
“Harganya berkisar Rp60 hingga Rp150 ribu, tergantung ukuran”, ujar Mely. Mulan, salah satu pembeli baju bola “aspal” mengatakan, membelinya untuk anak lakilakinya yang berumur lima tahun. “Temannya sudah punya baju bola, jadi dia merengek minta dibelikan” jelasnya, Selasa (25/01). Mulain tak keberatan merogoh kocek Rp35 ribu. “Biar “aspal” yang penting ada gambar garuda di dadanya, itu pesan anak saya” ujar Mulan.(h/win)
BUS KOTA TABRAK POHON
Tak ada korban jiwa
PADANG, HALUAN —Bus kota jurusan Pasar Raya-Limau Manis, Nomor Polisi BA 3800 JB, menabrak pohon di seberang jalan Gedung DPRD Kota Padang, di Sawahan, Selasa (25/ 1), sekitar pukul 12.30. Braakk! Suara benturan di siang bolong itu mengejutkan warga kota dan pengguna jalan yang berada di sekitar lokasi kejadian. Sesaat kemudian, suara pekikan dan jeritan pun terdengar lantang dari penumpang yang sebagian besar mahasiswa dan pelajar. Kepanikan juga terlihat di wajah mereka. Setelah buru-buru turun dari bus kota yang bagian depannya ringsek karena terbentur pohon mahoni itu, tampak juga mereka menelopon—mungkin orangtuanya—dengan tergesa-gesa dan wajah pucat. Tak berapa lama, warga pun berduyunduyun mendatangi bus kota naas itu. Kecelakaan lalu lintas ini jadi tontonan warga. Arus jalan pun macet. Beberapa orangtua sudah terlihat menjemputnya anaknya. Suasana pun kian buncah. Tapi tak ada korban jiwa dan luka. Mulyani, 57 tahun, seorang ibu rumah tangga, yang saat kejadian duduk di dekat supir, mengatakan, kejadian itu berawal ketika secara tiba-tiba mobil merek Crosh warna hitam keluar dari gerbang DPRD Kota Padang secara mendadak. “Namun, mobil tersebut tanpa melihatlihat ke kiri dan kanan langsung saja membelok arah ke kanan jalan. Padahal, saat itu bus kota itu sedang melaju dengan kecepatan normal,” kata Mulyani kepada Haluan, Selasa (25/1).
Saat mobil Crosh itu mendadak muncul, supir bus kota pun kehilangan kendali. Supir bus kota terpaksa menyelip ke arah kiri jalan. Bummm! Supir yang tampak panik itu, membanting stir dan menghantam pohon itu. “Jika bus kota tetap jalan terus tanpa harus menyelip ke arah kiri jalan, diperkirakan akan terjadi tabrakan beruntun dan korban mungkin lebih banyak,” ujar ibu yang beralamat di jalan Andalas Timur ini. Sementara itu supir bus kota, Abdul, 20 tahun, mengisahkan, ia mengendarai kendaraannya dari Pasar Baru menuju Pasar Raya. Kemudian di lokasi kejadian, tiba-tiba ada kendaraan roda empat keluar dari gedung DPRD Padang, sehingga dia menghindari mobil tersebut dan ternyata malah menabrak pohon. “Saya tidak bisa menghentikan bus secara mendadak, sehingga saya membanting stir dan menabrak pohon,” ujar Abdul. Tak berapa lama setelah kejadian, polisi pun tiba di lokasi dan membawa bus ke kantor polisi. Iptu Satrio, Kanit Laka Lantas Polresta Padang menjelaskan, peristiwa kecelakaan kejadian ini diduga kelalaian pengendara mobil plat hitam merek Crosh yang keluar dari gedung DPRD Padang tanpa melihat lawannya. Saat diproses di Polresta Padang, Abdul ternyata tidak membawa SIM B, malah membawa surat tilang dari polisi, karena SIM B miliknya telah ditahan pihak berwajib. “Abdul telah melanggar aturan karena mengambil penumpang seenaknya di Jalan Raya pada tanggal 30 Oktober 2010. Maka kita tahan SIMnya,” kata Satrio. (h/ade/nas)
Satelit Kota
SIKAPI SURAT WARGA PARAK JAMBU
DPRD Panggil BPN
Kepulkan Asap Dapur dengan Cacing Sungai PADANG, HALUAN—Air sungai yang menghitam serta aroma tak sedap yang muncul, tak menghalangi Bujang (56) untuk terus mengaduk-aduk lumpur di Batang Arau yang berada tak jauh dari RST Reksodiwiryo Ganting menggunakan sebuah tangguk dan dua buah baskom usang. Bujang yang ditemani seorang kerabatnya mengakui, meskipun hanya mencari cacing sungai, namun tetap bisa membuat ekonominya berdenyut. “Dalam satu hari, setidaknya saya bisa menghasilkan tiga tekong cacing sungai,” katanya saat disapa Haluan, kemarin. Bujang mengaku, untuk satu tekong cacing sungai tersebut, konsumen membelinya seharga Rp10.000. Jadi, setiap hari, rata-rata penghasilan Bujang mencapai Rp30.000. Cacing sungai itu kata dia, tak dijual ke pasar. Namun dibeli langsung konsumen ke rumahnya. “Biasanya cacing ini diperuntukkan untuk makan lele yang dikembangbiakkan warga. Dengan mengkonsumsi cacing sungai, pertumbuhan lele menjadi lebih cepat ketimbang diberi makanan berupa pelet,” katanya. Setiap hari, Bujang mengaku memulai pencarian cacing sungai sekitar pukul 09.00 WIB dan menghentikan aktivitas itu sekitar pukul 16.00 WIB. Wilayah pencarian cacing sungai itu, kata dia, tak hanya di sekitar kawasan Ganting saja, tapi juga terus ke Seberang Palinggam bahkan ke muara Batang Arau. “Cacing sungai banyak di tempat berlumpur dan beraiar tenang, jadi untuk melakukan pencarian cacing sungai, tinggal melihat saja lokasi yang cocok dari pinggir sungai,” tuturnya. Menghidupi keluarga dengan mencari cacing sungai ini, kata Bujang telah dilakoninya hampir lima tahun belakangan. Sebelumnya, Bujang mengaku berprofesi sebagai buruh di kawasan Pondok.(h/ted)
PADANG, HALUAN—Menyikapi keluhan warga Parak Jambu RW IX Kelurahan Dadok Tunggul Hitam melalui secarik surat yang ditandatangani sekitar 60 warga Oktober tahun lalu, kemarin siang DPRD Padang memanggil BPN Kota Padang untuk menjelasan perihal tidak keluarnya sertifikat tanah warga tersebut.
Teddy
CACING SUNGAI-Kegiatan mencari cacing tanah seperti yang dilakoni dua pria ini, ternyata bisa juga mengepulkan asap dapur. Cacing sungai ini dijual Rp10.000 per tekong kepada peternak lele.
“Bisa saja masyarakat belum memiliki sertifikat tanah, karena tanah itu tanah suku atau tanah milik pemerintah. Atau bisa jadi tanah milik AURI,” kata Kasubag Tata Usaha (TU) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Padang Herman di hadapan Komisi I DPRD, Kabag Pertanahan dan Kabag Hukum Kota Padang di gedung DPRD Kota Padang, kemarin. Kalau tanah suku, kata dia, pasti tidak ada sosialisasi terhadap masyarakat, tapi jika tanah tersebut milik pemerintah, maka pemerintah akan mensosialisasikannya termasuk jika tanah itu juga milik AURI. Diakuinya, BPN masih kesulitan mengeluarkan sertifikat tanah. Karena, sampai saat ini tidak ada kejelasan terhadap pembatasan wilayah tanah apakah itu tanah adat ataukah tanah pemerintah.
“Jadi, untuk mengeluarkan sertifikat tanah itu. BPN harus melakukan peninjauan ulang dulu, terhadap tanah itu. Apalagi, tanah yang bermasalah di Tunggul Hitam, merupakan tanah verboden yaitu tanah yang tidak boleh diperjualbelikan. Sebab, tanah itu dulunya sudah dibeli sejak 1704 yang dibeli Gubernur Sumatera Tengah kepada Belanda,” katanya. Solusinya kata Herman, BPN Kota Padang akan melakukan koordinasi dulu dengan Biro umum pemprov Sumbar. Untuk mengetahui, sejarah dari tanah tersebut. “Hasilnya nanti akan kami laporkan langsung ke DPRD Kota Padang. Untuk ditindaklanjuti kembali,” ujarnya. Sementara itu, anggota Komisi I DPRD Kota Padang, Syamsusulin
SPP Padang Hanya Miliki 219 Siswa PADANG, HALUAN—Tahun ajaran 2011, Sekolah Pertanian Pembangunan (SPP) Negeri Padang, hanya memiliki siswa 219 orang. Ini berkurang dari tahun 2010, yang siswanya berjumlah 251 orang. Dengan luas bangunan 5 ha dan memiliki fasilitas sekolah yang lengkap, ini menjadi ironi. Hal tersebut terungkap dalam pertemuan antara Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dengan Dinas Pertanian Tanaman Pangan di SPP Lubuk Minturun, Selasa (25/1).
Kepala Sekolah SPP Ir Yessi Faiza MS menyebutkan, dibanding sekolah umum, minat masyarakat untuk menyekolahkan anaknya ke SPP, sangat kurang. Menurut Yessi, soal fasilitas, SPP memungkinkan untuk mengembangkan siswanya. SPP memiliki fasilitas sarana praktek seperti lahan sawah, lahan kering, unit produksi, rumah kaca, rumah setengah bayang, dan rumah plastik. Dibandingkan SPP lain di Indonesia, SPP Negeri Padang bisa
dibilang memiliki fasilitas sangat lengkap. “Fasilitas ini bisa dimanfaatkan untuk membina siswa,” ujarnya. Selain siswa, persoalan lain yaitu minimnya guru yang mengajar di sana. SPP hanya memiliki 15 orang guru. Menurut Yessi, SPP kekurangan untuk guru yang mengajar di mata pelajaran PPKN, Matematika, KKPI (Keterampilan Komputer dan Pengenalan Informasi), Olahraga, Bimbingan Konseling, Seni Budaya, dan Guru
Produktif (guru yang mengajar untuk mata pelajaran pokok). Dijelaskan Yessi, tujuan SPP, seperti tujuan SMK lainnya, menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan menguasai ilmu pengetahuan di dua bidang (Tanaman pangan dan hortikultura dan perkebunan). Hasil akhirnya, siswa SPP dipersiapkan untuk menjadi tenaga yang siap pakai di bidang pertanian. Dalam pertemuan tersebut, yang juga dihadiri Kepala Dinas Pertanian Sumbar Djoni, Gubernur Sumbar
Irwan Prayitno menyebutkan, untuk persoalan guru, ia akan meminta tenaga guru di kabupaten dan kota agar diperbantukan mengajar di SPP. “Tentunya melalui seleksi,” ujarnya. Menambah motivasi siswa, gubernur memberikan motivasi di musalla SPP. Menurutnya, ada kerja sama antara Pemprov dengan pemerintahan Jepang untuk magang siswa. Kesepakatan tersebut juga termasuk bidang pertanian. “Kita akan manfaatkan ini,” tutur gubernur. (h/adk)
mengatakan, setiap tanah pemerintah dan AURI tidak bisa diperjualbelikan, kecuali tanah adat. Itu pun harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari ninik mamaknya. “Saya harap masyarakat, jangan terpengaruh terhadap calo-calo tanah yang ingin menjual tanah. Karena, bagi calo tanah, yang penting tanah itu terjual tanpa memikirkan asal usulnya,” kata Suamsusulin. Kader Partai Demokrat ini juga mengatakan, agar aset pemerintah berupa tanah tidak hilang begitu saja, hendaknya Pemko Padang turun ke lapangan dan menjemput bola. Jangan sampai, tanah milik Pemko Padang lenyap begitu. Untuk itu Kabag Pertanahan dan DPKA harus bekerjasama soal aset tanah, sehingga terdata tanah milik Pemko Padang ini dimana saja. Sebab, dia menilai selama ini Pemko Padang seakan tidak peduli dengan aset yang masih berupa tanah. Kabag Pertanahan Kota Padang, Tarmizi mengatakan, akan menindaklanjuti persoalan ini ke Biro umum pemprov Sumbar, untuk mengetahui kejelasan tanah itu. “Karena, bisa jadi sertifikat itu tidak bisa dimiliki. Karena, tanah itu milik pemerintah. Sebab, kalau tanah tersebut punya pemerintah maka tidak bisa diperjualbelikan,” katanya. Camat Koto Tangah, Amasrul yang dihubungi terpisah mengatakan, persoalan menyangkut sertifikat tanah warga di Tunggul Hitam, telah ditangguhkan oleh Gubernur Gamawan Fauzi pada 2004 silam. “Karena ditangguhkan, maka SK itu harus dicabut dulu. Kalau tidak, tentu persoalan sertifikat di Tunggul Hitam akan terus bermasalah,” katanya. Kepada masyarakat yang terlanjur membeli tanah di sana, Amasrul meminta bersabar sampai pemerintah bisa menuntaskannya. “Khusus yang baru berencana membeli, sebaiknya ditangguhkan rencana tersebut,” pintanya.(h/ade)
Sijunjung Pemkab Siapkan Sijunjung Surplus Beras Dana Rp3,4 Miliar 48.612 Ton Per Tahun Lansek Manih
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
15
SELESAIKAN KASUS TANAH
SIJUNJUNG, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Sijunjung terus menyiapkan kocek untuk pengadaan dan penyelesaian kasus tanah. Alokasi dana yang disiapkan untuk kegiatan itu sebesar Rp3,4 miliar. ”Tahun ini, pemkab mengalokasikan anggaran Rp3,4 miliar untuk pengadaan dan penyelesaian kasus tanah,” ujar Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan, Irwandi, M.Si melalui Kasubag Tata Pemerintahan Umum, Emil Evan, S.STP kepada Haluan di ruang kerjanya, Selasa kemarin. Menurut Emil, anggaran itu dicadangkan untuk membebaskan lahan dan menyelesaikan kasus tanah dalam tahun 2011 ini. Sedikitnya, sudah delapan item kegiatan yang diajukan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk pengadaan tanah. Diantaranya, pembebasan tanah untuk pembangunan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Kecamatan Lubuak Tarok. Selain pengadaan tanah untuk PDAM, sambungnya, dana sebesar itu juga disiapkan untuk pembebasan tanah pembangunan Rumah Potong Hewan di Kecamatan Sijunjung dan Pos Kesehatan Hewan di Kamang Baru. Kemudian, pembebasan tanah pembangunan Pos Kesehatan Nagari (Poskesri) di sejumlah nagari dan pengembangan Puskesmas di beberapa kecamatan di kabupaten ini. ”Untuk pembebasan lahan Poskesri tergantung skala prioritas,” jelasnya. Selanjutnya, pengadaan tanah untuk pengembangan unit sekolah baru (USB), pembangunan terminal barang dan pembebasan lahan untuk lokasi perkemahan Kwartir Cabang (Kwarcab) Sijunjung. Sementara, untuk penyelesaian kasus tanah hingga saat ini belum ada SKPD yang mengajukan.”Sampai saat ini belum ada SKPD yang mengajukan untuk penyelesaian kasus tanah,” tutur Emil.(h/azn)
HUT KOREM 032 WIRABRAJA KE-26
Kodim 0310 SSD Gelar Bakti Sosial
SIJUNJUNG, HALUAN — Jajaran Kodim 0310 Sawahlunto, Sijunjung, Dharmasraya (SSD) menggelar bakti sosial disekitar kawasan objek wisata makam Syeh Abdul Wahab Calau, Jorong Subarang Sukam, Nagari Muaro Kecamatan Sijunjung, Senin (24/1) kemarin. Bakti sosial dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Korem 032 Wirabraja ke-26 tahun ini diantaranya diisi dengan kegiatan meriggit beton jalan sepanjang 200 meter, pembangunan jembatan dan penyelesaikan pembangunan mushalla Tanjung Medan. Dandim 0310 SDD Letkol Inf Basuki HS kepada Haluan disela meninjau pembangunan jalan, jembatan dan mushalla mengatakan, selain bakti sosial, jajaran Kodim 0310 SSD juga menggelar anjangsana ke panti asuhan dan purnawirawan TNI di tiga daerah ini. “Menyambut HUT Korem 032 Wirabraja ke-26, selain mengelar bakti sosial, jajaran Kodim 0310 juga melakukan anjangsana,” ujar Basuki HS didampingi Wakil Bupati Sijunjung, Muchlis Anwar, Kapolres Sijunjung, AKBP Sumarto, Ketua Pengadilan Negeri Muaro Suwarsa Hidayat SH M Hum.
Menurut Dandim, kegiatan bakti sosial bersama warga setempat dilaksanakan sampai pekerjaan selesai. Kegiatan ini, tambahnya, sebagai wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Dia berharap, kemanunggalan TNI dengan rakyat yang telah dirintis pendahulu TNI terus ditingkatkan dimasa mendatang. Bakti sosial itu mendapat dukungan dari pemkab setempat. Wabup Sijunjung Muchlis Anwar menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran Kodim 0310 SSD. ”Kami atas nama Pemkab Sijunjung mengucapkan terima kasih atas kegiatan yang dilakukan jajaran Kodim 0310 SSD,” ucap Muchlis. Muchlis berharap, bakti sosial TNI atau kemanunggalan TNI dengan rakyat terus dilanjutkan di masa mendatang. Sebab, kemanunggalan TNI masih dan sangat dibutuhkan rakyat. Sementara itu, warga Nagari Muaro terlihat antusias menyambut bakti sosial yang dilakukan jajaran Kodim 0310 SSD. Buktinya, bakti sosial itu juga diikuti kaum ibu-ibu. Mereka berbaur dengan TNI dalam mengerjakan kegiatan dan membantu konsumsi bakti sosial tersebut. (h/azn)
SIJUNJUNG, HALUAN — Konsumsi beras warga Kabupaten Sijunjung hanya sebanyak 25.120 ton per tahun. Sementara produksi beras 73.732 ton per tahun. Dengan demikian Sijunjung mengalami surplus beras sebesar 48.612 ton per tahun.
AZNELDI
TINJAU LOKASI — Dandim 0310 SSD, Letkol Inf Basuki HS didampingi Wakil Bupati Muchlis Anwar, Kapolres Sijunjung AKBP Sumarto dan Ketua Pengadilan Negeri Muaro, Suwarsa Hidayat, meninjau bakti sosial jajaran Kodim setempat di Jorong Subarang Sukam, Nagari Muaro, Senin kemarin.
60 Klub Ikuti Pertandingan Takraw Pemuda Silokek
SIJUNJUNG, HALUAN — Sedikitnya, 60 klub ambil bagian dalam pertandingan sepak takraw yang digelar pemuda Kanagarian Silokek, Kecamatan Sijunjung. Pertandingan yang digelar dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Sijunjung ke-62 berlangsungi hingga 30 Januari mendatang.
Ketua panitia pelaksana, Lukman Ainil mengatakan, selain diikuti klub dari Sijunjung, pertandingan juga diikuti klub dari Kota Sawahlunto, Tanah Datar, Solok dan Kabupaten Dharmasraya. Pertandingan yang memperebutkan, total hadiah sebesar Rp1 juta, berlangsung
setiap Sabtu dan Minggu di lapangan sepak takraw Pasir Putih Nagari Silokek. Selain memeriahkan Hari Jadi Sijunjung, pertandingan ini juga untuk menjalin silaturahmi antar klub sepak takraw, baik yang ada di kabupaten ini maupun dengan klub-klub di kabupaten tetangga.(h/azn)
Total produksi gabah di Kabupaten Sijunjung selama musim tanam 2010 lalu mencapai 96.642 ton per tahun. Angka produksi itu dihasilkan dari 18.598 hektar lahan persawahan di kabupaten ini. “Tahun lalu produksi gabah kita (Sijunjung) sebanyak 96.642 ton per tahun. Jika dikonversikan dalam bentuk beras, produksi beras kita sebanyak 73.732 ton per tahun,” ujar Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan Kehutanan Ketahanan Pangan, (BP4K2P), Ir Ronaldi kepada Haluan di ruang kerjanya, Jumat lalu. Menurut Ronaldi, secara umum hasil produksi selama tahun 2010 melebihi kebutuhan konsumsi warga Sijunjung. Rata-rata konsumsi beras warga Sijunjung, sebutnya, sebanyak 123,56 kilogram per kapita per tahun. Jika dibandingkan dengan jumlah penduduk Sijunjung 209.345 jiwa, kebutuhan beras penduduk Sijunjung sebanyak 25.120 ton per tahun. Dengan demikian kabupaten Sijunjung mengalami surplus sebanyak 48.612 ton beras per tahun. “Konsumsi beras warga Sijunjung hanya sebanyak 25.120 ton per tahun, sementara produksi beras 73.732 ton per tahun. Dengan demikian
kita mengalami surplus 48.612 ton per tahun,” jelasnya. Menyinggung kelangkaan dan kenaikan harga beras, Ronaldi mengatakan, kelangkaan dan kenaikan harga beras terjadi karena surplus yang dihasilkan saat panen banyak mengalir ke provinsi tetangga seperti Jambi dan Riau. Akibatnya, stock beras menjadi berkurang dan terjadi kenaikan harga. Selain stock beras banyak mengalir keluar, sambungnya, kelangkaan dan kenaikan harga beras juga terjadi karena keterlambatan musim tanam. Cuaca ekstrem yang melanda negeri ini, katanya, ikut mengubah siklus musim tanam petani. Terkait langkah untuk mengatasi krisis beras, Pemkab Sijunjung telah melakukan beberapa langkah. Diantaranya, memberdayakan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat (LDPM) yang terletak di sentra produksi gabah seperti di Tanjung Bonai Aur, Padang Sibusuk, Lubuak Tarok dan Pulasan. Unit usaha Gapoktan yang bergerak dibidang distribusi pangan ini membeli gabah petani dengan harga pembelian pemerintah (HPP) sesuai Instruksi Presiden (Inpres). Hanya saja, katanya, karena keterbatasan modal LDPM belum mampu membeli gabah petani dalam jumlah yang besar. (h/azn)
Terbit sejak 1948 PO RIAU KEMBAR MANDIRI Xenia 1.0 Xenia 1.3 Luxio GM Minibus GM Pick Up Terios Hub :
DP15.585.000 Angs 3.025.000 DP 18.176.000 Angs 3.556.000 DP 15.288.000 Angs 3.708.000 DP 16.829.000 Angs 3.059.000 DP 9.125.000 Angs 2.480.000 DP 19.204.000 Angs 4.074.000 081266115060 (0751) 8200228
MUKHLIS
BIRO PERJALANAN EXECUTIVE
ANGKUTAN SEWA EXECUTIVE
CV. ANDALAS PRIMA TOUR - TRAVEL & RENT CAR
Padang, Pekanbaru, Perawang, Pangkalan Kerinci, Duri, Dumai, Bagan Siapi-api Jl. Joni Anwar (Depan ACC) Telp. (0751) 7822218, HP. 085263014057
TANAH DIJUAL Jl. Raya Simpang Empat - Ujung Gading, Pasbar (900 m dari Simp. Lampu Merah Samp. Ktr Bupati), LT 7882 m2, SHM, Cocok utk Ruko / Perumahan. Hub : 081374743809. T.P
Tour & Travel
Bus Pariwisata 48 Seat 28 Seat
PT. KBK Cargo
KIRIMAN BARANG KILAT DOMESTIC & INTERNASIONAL
PAKET - DOKUMEN - GARMEN, SPAREPARTS SPD MOTOR, BARANG PROYEK, PENGEPAKAN & PENGANGKUTAN - BARANG PINDAH, DLL PADANG : Jl. Perintis Kemerdekaan No. 15 Jati Telp. 33201, 28230, HARYS : 082170 113 222, 0811 66 9541. BUKITTINGGI : 081363779696, 083180191580
put Jem r Anta t a Alam
: DHARMASRAYA
PADANG : BATUSANGKAR : MUARALABUH
Jl. Perintis Kemerdekaan No. 25 (Depan RSUP M Djamil) Padang T. 0751-32280, 085263252538, 081374134958
PINDAH ALAMAT
NUSANTARA AC Jl. Gajah Mada (Simp Tinju) Padang Telp. (0751) 7711802 Mengerjakan / Menjual : - Isi Freon AC Mobil - Spare Part - Service Perbaikan - Pemasangan Bekas / Baru
ADEK : 08126752801 BOOKING TIKET
CV. BINTANG MANDIRI JAYA
KETAPING JAYA
Biro Perjalanan Executive Padang - Dharmasraya
Jl. Prof. Hamka Padang (Samping BNI UNP) T. 0751-7874240, 447806
Jl. Khatib Sulaiman No. 1 Padang Telp. 8506777, HP. 081374180777, 081374939777
Menyediakan Mobil Rental & Antar Jemput Bandara
Tour & Travel
081363101400, 0751-7878400
CV. AKSARA ADHIKARYA
Percetakan & Supplier Jl. A. Yani No. 48 Padang Telp. (0751) 890448
CV. ADTUIL Photo Copy dgn Teknologi XEROX
- Copy A4, A3, A2, A1, A0 - Copy Warna - Print dan Scan A3 Jl. Abdul Muis No. 16 F Padang Telp. (0751) 31105
DICARI MITRA USAHA
RUKO DIJUAL
DIJUAL TANAH KAVLING
Biro Perjalanan Wisata (Tour & Travel) - Peluang Pelaksana Perjalanan Haji / Umroh - Paket Umroh - Agen Tiket Airlines - Bus Pariwisata - Lokasi Pusat Kota Jl Utama Padang MENCARI MITRA USAHA SERIUS HUBUNGI : 33201, 0811669541
Jl. M. Hatta No. 17 Simpang Anduring, Padang, LT 110 m2, LB 60 m2 X 3 Lantai, atau Total LB 180 m2, 2 Pintu, SHM, Listrik PLN 2200 VA, Bangunan Baru 1,5 Tahun. Hub : 085278394999
LOKASI TEPI JALAN UTAMA DR.M.HATTA + 200 METER SEBELAH KIRI SEBELUM GERBANG KAMPUS UNAND. YANG BERMINAT HUB : 0812 6794368
TANAH DIJUAL
TANAH DIJUAL
Jl. Raya Simpang Empat - Ujung Gading, Pasbar (900 m dari Simp. Lampu Merah Samp. Ktr Bupati), LT 7882 m2, SHM, Cocok utk Ruko / Perumahan. Hub : 081374743809. T.P
TANAH SHM, LUAS 985 M LOKASI BELAKANG GUDANG BULOG, TANJUNG PATI,50 KOTA. 150M DARI TEPI JALAN RAYA. HUB : 081363311800
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Rantau Paguyuban Minang di Sumsel Gagas Mubeslub BMKM
16
Lintas Rantau
Pemkab Mukomuko Tetap Tolak Raskin
BENGKULU, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Mukomuko tetap menolak pagu beras miskin (raskin) 2011, bagi 6.525 rumah tangga sasaran yang dialokasikan pemerintah pusat untuk daerah itu. “Kami tetap menolak raskin tahun ini karena kami tidak ingin membiasakan masyarakat tergantung pada pemberian pemerintah,” kata Wakil Bupati Kabupaten Mukomuko Choirul Huda di Bengkulu, Selasa. Ia mengatakan masyarakat Mukomuko harus dilatih untuk mandiri dan bisa memenuhi kebutuhan pangan sendiri sebab lahan persawahan yang ada di daerah itu cukup luas. Program raskin dan sejenisnya kata dia akan membuat masyarakat bergantung dan semakin sulit untuk mandiri bahkan cenderung jadi pemalas. “Areal persawahan di Mukomuko sangat luas, jadi kami mengimbau warga untuk mengolah lahan karena pemerintah daerah terus berupaya memperbaiki irigasi dan memberikan subsidi benih padi,” tambahnya. Kabupaten Mukomuko sudah menolak pagu raskin sejak empat tahun terakhir dengan alasan bahwa program raskin akan membuat petani di daerah itu tidak produktif dalam mengolah lahan mereka. Kebijakan tersebut menurutnya sangat positif untuk memacu petani agar tetap mengolah lahan pertanian yang sebagian sudah dialihkan menjadi areal kebun sawit. “Bupati tidak ingin petani menelantarkan lahan persawahan atau diganti dengan sawit, sehingga raskin ditolak dengan harapan petani akan tetap menanam tanaman pangan khususnya padi,” katanya. Sebelumnya, Asisten I Sekretaris Provinsi Bengkulu, Asnawi Lamat mengimbau Pemkab Muko Muko menerima raskin yang diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu di daerah itu. “Sebaiknya dipertimbangkan karena masih banyak masyarakat miskin di daerah itu dan pertimbangan lain harga beras juga sangat tinggi saat ini,” katanya. (ant)
ANTARA
DAUN SELEDRI — Tiga petani sedang membersihkan kebun Seledri di daerah Padang Nangka Kecamatan Curup Timur Kabupaten Rejang Lebong yang merupakan daerah sentra produksi sayur mayur di Provinsi Bengkulu, Selasa (25/1). Bahan utama untuk bumbu sop ini anjlok di tingkat petani dengan harga antara Rp500 - Rp1.000 per kilogramnya.
PALEMBANG, HALUAN — Sejumlah paguyuban perantau Minang di Sumatera Selatan tengah menyiapkan Musyawarah Besar Luar Biasa (Mubeslub) Badan Musyawarah Keluarga Minangkabau (BMKM) Sumatera Selatan, karena menilai Mubes BMKM yang digelar 1 Januari lalu cacat hukum.
BMKG Ingatkan Pilot Waspadai Cuaca Ekstrim PANGKALPINANG, HALUAN — Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pangkalpinang, mengingatkan pilot pesawat agar mewaspadai cuaca ekstrim yang ditandai curah hujan cukup tinggi sehingga mengganggu jarak pandang. Koordinator Unit Analisa Kantor BMKG Pangkalpinang, Muslimin di Pangkalpinang mengatakan, cuaca ekstrim diperkirakan terjadi hingga April 2011, dan diharapkan para pilot pesawat waspada ketika mendarat dan terbang di daerah ini. Cuaca ekstrim ini akibat penomena lamina yaitu pembelokan angin yang terbentuk di Samudera Hinda menuju bagian barat Pulau Jawa dan Pulau Sumatra dengan indeks sedang dan kuat, sehingga pihak maskapai penerbangan untuk menghindari kecelakaan pesawat, katanya. Ia menjelaskan, indeks lamina tersebut memicu tingginya curah hujan di Babel dan Indonesia secara umumnya yang diperkirakan kondisi ini terjadi hingga April 2011 sehingga wajib diwaspadai para maskapai penerbangan dan nakhoda kapal laut. “Kondisi sekarang ini terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi, namun tidak merata atau hanya terjadi di Pulau Bangka seperti Pangkalpinang, Kabupaten Bangka Tengah dan Bangka Selatan, sedangkan Pulau Belitung curah hujan tidak terlalu tinggi,” ujarnya. (ant)
Organisasi yang menggagas Mubeslub ini masing-masing Persatuan Keluarga Daerah Pariaman (PKDP), Ikatan Keluarga Agam dan Bukittinggi (IKAB), Ikatan Keluarga Pesisir Selatan (IKPS) dan Ikatan Keluarga Pasaman (IKP) dan Persatuan Mahasiswa Tuah Sakato (Permato). “Mubeslub itu perlu dilaksanakan karena Mubes 1 Januari 2011 berlangsung cacat hukum karena membuahkan hasil yang Inkonstitusional atau melanggar Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga BMKM Sumsel. Kita rencanakan paling lambat 5 Maret Mubeslub sudah terlaksana,” kata Ismail Ramini, Sekretaris Panitia Persiapan Pelaksanaan Mubeslub. Ketua PKDP Ridwan Hayatuddin, Ketua IKAB, Chairil
Anwar, Ketua IKPS, Darliyus dan Ketua IKP Afdhal Azmi Jambak katanya sudah mengadakan rapat dan sepakat untuk melaksanakannya Mubeslub. “Ketua Permato dan sejumlah pengurusnya juga sudah membahas masalah ini dan sependapat Mubeslub mesti digelar. Rapat terakhir dilaksanakan Sabtu 22 Januari 2011 di Hotel Swarnadwipa Palembang. Kita akan sampaikan permasalahan ini ke Gubernur Sumsel Alex Noerdin selaku Pelindung BMKM Sumsel,” kata Ismail. Mubeslub dilaksanakan karena tim formatur pada Mubes BMKM Sumsel sudah melanggar AD/ART dengan memilih yahrudin Ismail Dt Bagindo Malano menjadi Ketua Umum BMKM Sumsel untuk periode ketiga. Padahal dalam AD/ART
Hunian di Pusat Kota Msf
Hotel
jabatan ketua umum hanya maksimal dua periode. Mestinya tim formatur tinggal memilih Chairil Anwar (IKAB) atau Idasril (PKDP). Tapi mereka memilih Syahrudin. Itu kan nggak benar namanya,” tambah Asriel OSM Chaniago, anggota PKDP Palembang yang ditunjuk jadi Wakil Sekretaris Panitia Mubeslub. Tidak hanya itu, dalam Mubes itu laporan keuangan BMKM Sumsel tidak lengkap. Peserta juga mempertanyakan tentang mengapa aset BMKM Sumsel seperti tanah, gedung sekretariat dan aset umat Islam yakni Masjid Al Ikhlas M Arma berubah atau dialihkan menjadi kekayaan awal Yayasan Tuah
Terapi AL-QUR'AN
Musafir-Inn
Bersih, Nyaman, Ekonomis
PROMO AKHIR TAHUN ROOM RATE "KELAS EKONOMI" (Kipas Angin) Rp. 90.000,Single Bed Nett Rp. 130.000,Twin Bed Nett Single Bed+Extra Bed Nett Rp. 130.000,"KELAS STANDAR" (AC dan TV) Rp. 140.000,Single Bed Nett Rp. 180.000,Twin Bed Nett Single Bed+Extra Bed Nett Rp. 190.000,Kapasitas Single Bed = 1 org per Kamar Kapasitas Single Bed + Extra Bed = 2 org per Kamar Kapasitas Twin Bed = 2 org per Kamar Harga Sewa Kamar sudah termasuk 2 Gelas Air Mineral dan Minuman Pagi (Teh / Kopi) Tarif Promo Sewa Kamar Hotel Berlaku s.d 31 Januari 2011 : - Menginap 2 malam, Gratis menginap 1 malam (minimal menginap 3 malam), berlaku kelipatan - Tarif Khusus menginap Bulanan diberikan Discount 35% Fasilitas : - Free Internet Acces - Private Bathroom BOOKING VIA SMS : 08126634234 Jl. Terandam No. 31 Padang Telp./Fax. (0751) 34646, email : musafir_inn_padang@yahoo.co.id
COMPUTER CV. PERSADA DIGITAL ANDALAS
KOMPUTER LAPTOP PRINTER ACCESORIES GROSIR & ECERAN
PADANG
: Jl. Hamka No. 5D Samping SPBU Air Tawar Telp. 0751-7050563, 081266648000 Jl. M. Hatta No. 41 Simp. Tigo Pasar Baru Telp. 0751-778691, 081363741339 BUKITTINGGI : Jl. Hamka No. 42 Simp. Lanbow Gurun Panjang Telp. 0752-35838
P R O M O
A K H I R
T A H U N
DAPATKAN BONUS MENARIK SETIAP PEMBELIAN LAPTOP R
YOUR LIFETIME PARTNER
HARI LIBUR TETAP BUKA ..... Buka s.d Jam 21.00 WIB Info harga klik : www. pediacomputer.com PAKET WARNET & GAME CENTER PAKET 1
Rp. 2.750.000
DUAL CORE 3 GHz MB ECS G41T M12 DDR 3 1 GB VISIPRO HDD 250 GB SEAGATE SATA CASING POWER UP 480 W KEYBOARD MOUSE GAME'R EYOTA LCD ACER 15.6" HEADSET KEENION
PAKET 3
Rp. 2.799.000
AMD X 2 245 MB BIOSTAR A780 DDR 3 1 GB ELIXIR HDD 250 GB SEAGATE SATA CASING POWER UP 480 W KEYBOARD MOUSE GAME'R EYOTA LCD ACER 15.6" HEADSET KEENION
PAKET 2
Rp. 3.200.000
DUAL CORE 3 GHz MB ECS G41T M12 DDR 3 2 GB VISIPRO HDD 500 GB SEAGATE SATA CASING POWER UP 480 W KEYBOARD MOUSE GAME'R EYOTA LCD ACER 18.5" HEADSET KEENION
PAKET 4
Rp. 3.990.000
PAKET CORE I 3 MB MB INTEL H55 PJ DDR 3 2 GB VISIPRO HDD 500 GB SEAGATE SATA CASING POWER UP 480 W KEYBOARD MOUSE GAME'R EYOTA LCD ACER 18.5" HEADSET KEENION
Buya Zukri Afriandi Jl. Sutan Syahrir No. 155 Kel. Mata Air Jembatan Babuai (Dekat Masjid Mujahidin) Padang
HP. 0813 7483 0389 MENGOBATI BERMACAM JENIS PENYAKIT KRONIS MAUPUN BARU Lumpuh, Stroke, Kencing Manis/Diabetes, Darah Rendah/Tinggi, J a n t u n g K o r o n e r, S a k i t K e p a l a Menahun/Migran, Sakit Gigi, Belum Punya Keturunan, Maag Kronis, Pembengkakan Perut/Kista, Kena GunaGuna, Impontensi, Ketergantungan Narkoba, asam Urat, Batu Ginjal, Diabetes, Ketenangan Batin, Ambeyen, Polip, Buka Aura, Mempererat hubungan suami istri, Belum punya jodoh, Mata katarak,dll
Tidak ada penyakit yang tidak sembuh, asal mau berobat dan izin Allah SWT. Buka jam 10.00 - 19.00 WIB Minggu Buka Jam 08.00 - 15.00 Jumat tutup
Sakato BMKM yangg ketua umumnya Syahrudin Ismail. Pertanyaan lainnya yang sangat penting, mengapa BMKM Sumsel dibawa ke ranah politik dengan mendukung Syahrial Oesman MM dalam Pilgub, dan yang didukung kalah. Namun Syahrudin, Ketua Umum periode 2006-2010 tidak menjelaskan tentang laporan pertanggungjawaban keuangan dan masalah aset yang jadi kekayaan yayasan tersebut. Menurut Ismail dan Asriel, Mubes BMKM Sumselitu jauh dari Adat Basandi Syarak dan Syarak Basandi Kitabullah. “Ada yg mencak-mencak naik ke atas panggung dan ada pula ustad yang berteriak-teriak saat peserta menyampaikan pandangan. Tidak beretika,” tutur Asriel. Ridwan Hayatuddin menambahkan, semua kelompok (organisasi di kabupaten/kota di Palembang) dan BMKM Muara Enim, OI, OKI, Lahat, Musirawas, Lubuklinggau, Muba, Banyuasin, OKU, OKUT, OKUS, Pagaralam, Empat Lawang, dan Prabumulih perlu diundang. “Kita perlu jelaskan sejujurnya, tentang pelanggaran terhadap AD/ART itu. Juga mengenai aset BMKM Sumsel yang diduga dialihkan menjadi kekayaan yayasan. Semua ini kita lakukan untuk kepentingan semua orang Minang. Asalkan konstitusional, siapa pun yang akan terpilih jadi ketua umum dan pengurus BMKM Sumsel pada Mubeslub akan kita terima,” kata pengacara yang juga Dekan Fakultas Hukum Universitas Islam Kayuagung ini. Sementara Ketua IKP Palembang Afdhal Azmi Jambak mengatakan, ia bersama Ketua Permato sudah bertemu dengan Suardin, mantan Direktur Produksi
PT Pusri yang juga penasehat BMKM Sumsel. Selain itu juga dengan Syamsuar Chaniago Dt Tan Marajo, Ketua Dewan Penasehat BMKM Sumsel “Pak Suardin dan Syamsuar juga sudah mendengar kisruh Mubes. Keduanya sependapat bahwa Syahrudin Ismail sudah dua periode jadi Ketua Umum BMKM. Karena itu, sudah saatnya diserahkan ke yang lain yang lebih muda,” katanya. Suardin yang namanya tercatat di dalam Yayasan Tuah Sakato BMKM Sumsel yang menjadikan tanah dan gedung sekretariat, gedung Balai Basamo IKTD serta masjid Al Ikhlas M Arma jadi kekayaan Yayasan Tuah Sakato dengan tegas mengatakan, tidak pernah diajak ke notaris dan belum tahu kalau sudah ada akte pendirian yayasan itu. “Itu ndak benar, kalau aset organisasi BMKM jadi kekayaan yayasan. Pengurus BMKM itu memang perlu punya visi, misi dan program yang jelas. Pengurus periode yang lalu, tidak jelas visimisinya,”katanya seperti dikutip Afdhal. Syamsuar Chaniago Dt Tan Marajo, salah seorang pendiri BMKM pada tahun 1967 mendukung dilaksanakannya Mubeslub dan penyelamatan aset BMKM Sumsel. “Saya dukung. Sebab, Syahrudin itu sudah dua periode jadi Ketua Umum BMKM Sumsel, dulu waktu periode pertama saya yang melantiknya di Gedung Taman Budaya dihadiri Gubernur Rosihan Arsyad. Saya ini ketua dewan penasehat termasuk pada periode 2006-2010. Jadi laksanakanlah sesuai AD/ART. Kemudian pengurus yang akan terpilih nantinya harus membuat program yang memihak kepada kepentingan orang banyak,” katanya.(aci/*)
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Sumatera Barat 17
Pangkalan Mita Dilarang ke Luar Jalur
Lintas Sumbar JLLBU Diperbaiki Bulan Depan PAYAKUMBUH, HALUAN — Perbaikan jalan lingkar luar bagian utara (JLLBU), dari Kelurahan Pakan Sinayan di Payakumbuh Barat menuju Kelurahan Tanjung Anau di Payakumbuh Utara, yang rusak sejak beberapa bulan terakhir, akan dilakukan awal bulan depan. “Kita sudah dapat informasi dari pihak provinsi, perbaikan JLLBU bakal dikerjakan Februari nanti,” ucap Kabid Binamarga Dinas PU Payakumbuh Marta Minanda, didampingi Kasi Pemeliharaan Sarana Jalan dan Jembatan Zul Arman, Selasa (25/1). Meski baru akan dikerjakan Februari mendatang, katanya, tapi sejumlah lubang besar yang menganga di badan jalan tersebut, sudah ditimbun, untuk menghindari terjadinya kecelakaan di ruas jalan tersebut. JLLBU sepanjang 13 km lebih itu, cukup berat beban lalu lintasnya. Truk-truk bertonase besar, di atas 25 ton, sepanjang hari melewati ruas jalan tersebut. Marta, juga menjelaskan, dalam pekerjaan nanti, juga akan diperbaiki beberapa goronggorong yang ambrol. Seperti, gorong-gorong di pertigaan atau Simpang Tanjung Anau. (h/smt)
SIDANG KASUS NARKOTIKA
Ganja Diperoleh dari Pembezuk
SIJUNJUNG, HALUAN — Terdakwa Zulkifli alias Zul mendapatkan narkotika jenis ganja dari Al alias Gembel, tamu yang datang membezuknya ke Lembaga Pemasyarakatan Muaro. “Pengakuan terdakwa, ganja itu ia dapatkan dari Gembel. Dan ganja itu diberikan di ruang bezuk,” ujar Agus, Kepala KPLP Lapas Muaro saat memberikan kesaksian dalam sidang lanjutkan narkotika jenis ganja yang di pimpin ketua majelis hakim, Zefri Mayeldi, Selasa (25/1). Namun setelah ia melihat daftar pengunjung Lapas pada hari itu, tidak ada tertera nama Gembel dalam daftar buku tamu.”Saat saya cek tidak ada nama Gembel dalam buku tamu pengunjung Lapas,” jelas pria berbadan tambun ini di hadapan majelis hakim, JPU Rudi Yulimandri dan PH terdakwa, Martalena. Sesuai protap di Lapas, sambung Agus, setiap tamu yang datang membezuk narapida selain dicatat identitasnya, tamu juga diperiksa, termasuk barang atau makanan yang dibawa tamu. Pemeriksaan terhadap tamu yang masuk dan barang bawaan tamu, katanya, dilakukan secara manual. Sebab, sebut Agus, Lapas Muaro belum memiliki alat pendeteksi. “Setiap tamu yang masuk selalu dicatat dalam buku daftar berkunjung. Begitu juga barang bawaan tamu diperiksa oleh petugas,” ucap Agus menjelaskan protap bezuk di Lapas Muaro. Saksi lainnya, Ceng, petugas Lapas Muaro dalam kesaksiannya menyebutkan kronologis penggeledahan, hingga ditemukannya narkotika jenis ganja dalam kotak rokok Marlboro di dalam laci kamar warga binaan Anto alias Anggai. Terdakwa sendiri, saat ditanya mejelis hakim terkait keterangan saksi-saksi, membenarkan seluruh keterangan saksi-saksi. Sidang dilanjutkan kasus penemuan ganja di Lapas Muaro ini ditunda, Kamis (10/2), dengan agenda mendengar keterangan saksi-saksi lainnya. (h/azn)
Tiga Rumah Terbakar, Kerugian Rp600 Juta PAINAN, HALUAN — Walaupun kebakaran besar dapat dihindari di Kampung Sungai Nyalo Nagari IV Koto Mudiak Kecamatan Batangkapas, Pesisir Selatan, namun 3 buah rumah milik warga setempat ludes dilaIap si jago merah ketika kebakaran terjadi Selasa ( 25/1). Kerugian material diperkirakan Rp600 juta. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Selatan Nasriyadi B dalam keterangannya pada wartawan di Painan, mengatakan, kebakaran yang menghanguskan rumah milik Buyung Khatib (73), Mursal (60) dan Sukri (37) itu terjadi sekitar pukul 09.00 pagi. Meski tak ada korban jiwa, namun sebanyak 3 kepala keluarga terdiri atas 14 jiwa, kehilangan tempat tinggal, yang untuk sementara waktu menumpang di rumah famili masing masing. Kerugian material diperkirakan Rp 600 juta karena dalam peristiwa naas tersebut tidak satupun harta benda milik korban yang berhasil diselamatkan. Api diperkirakan berasal konslet arus pendek. Namun penyebab kebakaran sampai saat ini masih dalam penyelidikan Polsek Batangkapas. (h/sft)
ANTARA
BATA — Seorang pekerja menata batu bata di sentra pembuatan batu bata, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman. Pembuat batu bata mengaku kini permintaan batu bata meningkat tajam akibat semakin banyaknya warga yang membangun rumah.
Gizi Buruk Masih Hantui Pessel PAINAN, HALUAN — Gizi buruk masih menjadi persoalan yang menghantui Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). Sampai akhir tahun 2010, masih ditemukan balita penderita gizi buruk sebanyak 6 orang. Bahkan, saat ini, sebagian di antaranya masih dalam perawatan.
Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Selatan Mirsal, Selasa ( 25/1), mengatakan, keenam balita penderita gizi buruk itu tersebar pada beberapa kecamatan, antara lain di Kecamatan Bayang Utara 2 orang, Batangkapas, Lengayang dan Linggo Saribaganti. Balita penderita gizi buruk tersebut adalah Melati (2,5) dan Muna (3), warga Asam Kumbang Kecamatan Bayang Utara. Julapara (2,5) dan Kasih, warga Kecamatan
Pengurusan Akte Kelahiran Harus Dipermudah
BUKITTINGGI, HALUAN — Pemerintahan nagari diharapkan mampu meringankan prosedur pengurusan administrasi bagi masyarakat kecil di nagari. Salah satunya adalah terkait akte kelahiran. Setiap siswa SD hingga Siswa SMA harus segera diberikan akte kelahiran. Demikian dikatakan Bupati Agam Indra Catri saat melantik Walinagari Taluak IV Suku Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agam di SD Negeri 12 Taluak, Selasa (25/1). Sebagai pemerintahan terbawah, kata Catri, pemerintahan nagari wajib meringankan kesulitan masyarakat selama ini yang menjadi kendala utama untuk meregistrasi kependudukan dapat segera teratasi dengan baik dan mudah. Dan masyarakatpun menjadi senang berurusan dengan pemerintah. “Pengurusan utama yang harus dilakukan pemerintahan nagari
Ranperda Pemanfaatan Danau Maninjau Sedang Disusun
PADANG, HALUAN — Pemkab Agam sudah membuat rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang Pemanfaatan Danau Maninjau untuk mengurangi kerugian para petani keramba ikan akibat musibah musiman (tubo belerang) Danau Maninjau. Menurut Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Sumbar Yosmeri, kemarin, di Padang, dalam beberapa kali koordinasi dengan Pemkab Agam sudah disampaikan beberapa aturan yang harus ditetapkan dalam Ranperda itu, di antaranya pengaturan tata letak keramba, padat tebarannya, jumlah keramba dan musim tanam. Selain itu juga harus ada kesepakatan dengan pihak PLN yang mengelola PLTA Maninjau. Pintu air Danau Maninjau sekali waktu harus dibuka untuk mencuci dasar danau itu, terutama pada saat musim hujan. Penyebab matinya ikanikan di danau itu tak hanya disebabkan oleh tubo belerang, tetapi juga karena akumulasi persoalan yang menghambat kehidupan ikan. Ranperda Perizinan
Batangkapas. Rudia (3), warga Kambang Kecamatan Lengayang dan Rian(2,6), warga Air Haji Kecamatan Linggo Saribaganti. Balita yang saat ini masih dalam pengawasan Dinas Kesehatan tersebut, menurut Mirsal, di samping menderita gizi buruk, juga dihinggapi penyakit kronis, seperti cacat fisik, TB anak, asma, ISPA dan hidrosepalus. “Mereka butuh penanganan khusus, serius dan kontinu.
Termasuk dalam hal makanan yang diberikan karena gizi buruk ini disebabkan pola makan yang tidak menerapkan gizi seimbang,” ujar Mirsal. Menurut dia, penanganan gizi buruk ini tidak akan berhasil bila hanya dilakukan oleh Dinas Kesehatan semata. “Diperlukan keterpaduan dari beberapa lembaga seperti Dinas Pertanian, Kelautan dan Perikanan, Badan Ketahanan Pangan dan Bappeda,” kata Mirsal. Di samping itu, lanjutnya, masyarakat juga harus mengetahui indikator dari penderita gizi buruk, yaitu dengan melihat 3 indikator yaitu, berat badan dibandingkan dengan umur, tinggi badan dibandingkan dengan umur dan berat badan dibandingkan dengan tinggi badan. (h/sft)
adalah mendata akte kelahiran masyarakatnya, sehingga diharapkan siswa SD hingga SMA dapat segera diberikan akte kelahiran oleh Dinas Kepedudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Agam. Jika perlu, diantar ke rumahrumah mereka setelah dilakukan sejumlah pengisian data-data registrasi yang dibutuhkan,” ujar Catri. Selain itu dalam arahannya saat melantik Walinagari M Risman Sutan Sinaro sebagai Walinagari Taluak IV Suku yang sudah dua periode tersebut, Catri menjelaskan, registrasi kependudukan sudah seharusnya menjadi hal yang sangat mudah, sebab jika kita bandingkan dengan negara lain selain Indonesia sangat jauh ketinggalan. Karena di luar negeri, registrasi kependudukan sudah langsung diberikan saat bayi lahir, sehingga warganya tidak perlu bersusah-susah mengurusnya
Aktivitas kelautan para nelayan dan pengusaha perikanan laut selama ini sering tak terbendung karena belum adanya aturan yang mengikat mereka. Namun ke depan, kegiatan mereka akan dibatasi Perda tentang Perizinan dan Sumberdaya Kelautan. “Banyak kapal-kapal penangkap ikan tidak memiliki izin operasi, tetapi aktivitas mereka tak bisa diatasi Karen belum adanya aturan yang mengaturnya. Begitu pula aktivitas penangkapan ikan menggunakan pukat dan strum listrik, belum ada larangan yang tegas,” ujar Yosmeri. Dalam waktu dekat draft ranperda perizinan ini akan diajukan ke DPRD provinsi untuk dijadikan Perda. Hal ini setidaknya dapat menekan tindak kejahatan perikanan. N a m u n , k a t a Yo s m e r i , k e j a h a t a n perikanan berupa illegal fishing tak banyak terjadi di wilayah Sumbar. Kecuali kasus pemakaian alat tangkap yang merusak lingkungan. (h/vie)
ketika dewasa nanti. Walinagari yang dilantik, Risman Sutan Sinaro, mengatakan akan berupaya melakukan pembenahan-pembenahan sesuai instruksi bupati dan kebutuhan masyarakat. Sejumlah jalan mungkin akan menjadi prioritas pembangunan fisik di Nagari Taluak IV Suku. “Dengan amanah yang masih dipercayakan oleh masyarakat kepada saya tentu akan saya laksanakan dengan sepenuh hati, sebab sudah menjadi kewajiban saya untuk melakukan nya,” katanya Dalam kesempatan itu bupati juga menyerahkan 1.000 pohon secara simbolis kepada walinagari. Dengan ini diharapkan semua warga masyarakat di Nag ari Tal uak ju ga da pa t menyukseskan program menanam sejuta pohon di Kabupaten Agam, khusus di Nagari Taluak IV Suku. (h/jon)
SAWAHLUNTO, HALUAN — Dinas Perindagkop Sawahlunto meminta seluruh pemilik pangkalan minyak tanah (mita) untuk menyalurkan minyak tanah tidak ke luar dari kawasan yang telah ditetapkan. Hal ini untuk menjaga pasokan dan harga minyak tanah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Untuk saat ini, harga eceran minyak tanah di Sawahlunto berada pada kisaran Rp3500 hingga Rp4000 per liter. Sebelumnya, harga kebutuhan bahan bakar untuk memasak itu sempat mencapai Rp5000 per liternya. “Kami sudah mengumpulkan seluruh pemilik pangkalan minyak tanah dan diberikan peringatan, agar menjual minyak tanah ke pedagang pengecer yang ada di kawasannya, tidak ke luar dari kawasan yang ditetapkan atau tidak ke luar jalur,” ujar Syafrizal, Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindagkop Sawahlunto, kepada Haluan, Selasa (25/1). Menurut Syafrizal harga eceran tertinggi sesuai dengan SK Gubernur sebesar Rp2.910 per liter. Harga itu biasanya diberlakukan untuk para pemilik pangkalan. Sedangkan pemilik pangkalan menjual minyak tanah ke pengecer dengan harga Rp3200, seterusnya pengecer menjual ke masyarakat sebesar
Rp3500 per liter. Namun, apa yang diterangkan Syafrizal tersebut tidak sesuai dengan kondisi lapangan. Harga minyak tanah per liternya terkadang mencapai Rp4000 hingga Rp5000 per liternya. Syafrizal mengakui, memang sempat terjadi kenaikan harga minyak tanah di tingkat pengecer. hal itu menurutnya disebabkan adanya pangkalan yang menjual minyak tanah di luar kawasannya. “Semua pangkalan minyak tanah sudah kami kumpulkan dan peringatkan untuk tidak menjual minyak tanah yang ada di luar kawasannya. Jika kedapatan, maka akan diberikan sanksi,” ujar Syafrizal. Sementara itu, Wandi (35) salah seorang warga Kecamatan Barangin mengeluhkan sulitnya mendapatkan minyak tanah. “Kalau pun harganya tinggi tetapi ada, tidak masalah. Yang susahnya, harga tinggi barangnya tidak ada lagi,” keluh Wandi. Menanggapi hal itu, anggota Komisi Bidang Perekonomian DPRD Sawahlunto, Masrizal meminta dinas terkait memecahkan masalah peredaran minyak tanah yang membuat masyarakat kesulitan dalam mendapatkannya. “Dinas Perindagkop harus mencari solusi agar peredaran dan harga minyak tanah tetap terjaga dengan baik,” ujar Masrizal.(h/dil)
ANTARA
BURUH angkat menurunkan beras untuk keluarga miskin (raskin) di Kantor Camat Lubuk Alung. Bulog Divre Sumbar menyalurkan raskin selama bulan Januari sebanyak 297,825 ton bagi 19.855 Rumah Tangga Sasaran/Miskin (RTS) di daerah itu.
MUTASI
Puluhan Pejabat Arok-arok Cameh
SOLOK, HALUAN — Proses mutasi dan rotasi pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Solok dijadwalkan digelar, Rabu (26/1) siang ini. Puluhan pejabat di Kabupaten Solok kini arok-arok cameh. Khawatir kursi empuk yang selama ini didudukinya berganti ditempati oleh pejabat lain. Bupati Solok Syamsu Rahim kepada Haluan di Arosuka, kemarin, mengatakan, untuk mutasi tahap awal kali ini setidaknya ada 25 orang pejabat eselon II yang akan dimutasi atau rotasi. Tak tertutup pula kemungkinan ada pejabat yang terkena degradasi atau dinonjobkan dari jabatannya semula. “Penempatan pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Solok ini berdasarkan kinerja, kemampuan dan kapabilitas yang bersangkutan,” tukas
Syamsu Rahim. Syamsu Rahim juga mengatakan tak ada unsur like and dislike atau suka dan tidak suka dalam mutasi dan rotasi pejabat eselon II kali ini. Termasuk rangkaian mutasi dan rotasi pejabat eselon III atau pejabat lainnya yang segera menyusul di lingkungan Pemkab Solok. “Yang kinerjanya bagus dan memang benar-benar punya kemampuan untuk itu akan menempati pos tugasnya masing-masing dalam rangka ikut mempercepat gerak laju berbagai program pembangunan di Kabupaten Solok,” tutur Syamsu Rahim. Dari catatan Haluan, sendiri sejumlah jabatan eselon II di lingkungan Pemkab Solok bakal banyak yang hilang karena dilikuidasi atau digabung dengan dinas instansi lain. (h/ris)
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Sumatera Barat Masyarakat Solok Makan Beras Bulog Pula
18
Lintas Sumbar
Sejumlah Daerah Belajar Membuat Pupuk Organik di Payakumbuh
PAYAKUMBUH, HALUAN — Yayasan Danamon Peduli (YDP) Pusat, berkedudukan di Jakarta, menunjuk Payakumbuh sebagai tempat penyelenggara kegiatan magang dalam pengelolaan sampah organik, 26-27 Januari 2011. Peserta kegiatan di antaranya berasal dari Pekanbaru, Tanjung Balai, Kabupaten Tapanuli Selatan, Bukittinggi dan Kabupaten Limapuluh Kota. Kota/kabupaten yang ditunjuk YDP itu adalah daerah yang bekerjasama dengan YDP dalam program Pasarku Bersih Pasarku Sehat (PBPS). Sejak beberapa tahun terakhir, YDP telah mengucurkan bantuan untuk sejumlah kota/kabupaten di Indonesia dalam program PBPS. Payakumbuh sendiri, ucap Kabid Kebersihan dan Pertamanan Dinas Tata Ruang Kota dan Kebersihan Payakumbuh Syamsurial, di Balaikota Payakumbuh, Selasa (25/1), telah dua kali mendapatkan bantuan pengadaan mesin pengolahan sampah organik dan fasilitas Pasar Ibuh, seperti tempat sampah, instalasi air bersih. “Sejak adanya mesin pengolahan sampah, dua tahun terakhir, Dinas Tata Ruang dan Kebersihan telah mampu memberikan kontribusi PAD kepada pemko, lewat produksi sampah organik,” katanya. Seluruh sampah organik yang ada di Pasar Ibuh, kata Syamsurial, tidak ada yang dibuang ke TPA, tapi diolah di Pasar Ibuh. (h/smt)
Petani Gambir Mengeluh PAINAN, HALUAN — Petani gambir di Pesisir Selatan (Pessel) mengeluh karena harga jual tidak seimbang dengan biaya produksi. Kondisi ini membuat petani memiliki utang bertumpuk kepada orang yang terkait dengan transaksi. Untuk membayar utang dengan alasan pinjaman itu, petani harus menjual seluruh produksi kepada pedagang tersebut sesuai dengan harga saat perjanjian utang dibuat. Dengan demikian meskipun harga komoditas gambir di sejumlah pedagang pengumpul di pasar tradisional Kabupaten Pesisir Selatan mulai naik, namun belum begitu berarti dalam peningkatan ekonomi petani, karena biaya produksi tidak seimbang dengan harga jual. “Harga gambir sudah mulai berangsur naik sejak sepekan terakhir. Namun, harga itu belum dapat membuat petani bergairah, karena harga masih saja terbilang rendah. Biaya produksi belum seimbang dari harga jual getah,” ungkap Masri, petani gambir di Surantih, Kecamatan Sutera, Senin (24/1) siang. Sebelumnya, harga getah gambir anjlok pada posisi Rp14 ribu perkilogram. Harga itu bertahan beberapa bulan hingga sepekan terakhir. Kemarin, harga naik menjadi Rp16.000 per kg. Data Dinas Perkebunan Pessel mencatat, potensi perkebunan gambir tahun 2009 yakni seluas 6.900 hektar, dan luas perkebunan yang dimanfaatkan seluas 6.013 hektar. Tahun 2010 luas itu kembali meningkat. (h/sft)
SOLOK, HALUAN — Karena kelangkaan beras di pasaran, sebagian masyarakat Kabupaten Solok yang selama ini terkenal sebagai daerah penghasil bareh tanamo mulai memakan beras Bulog alias beras operasi pasar (OP).
Padahal selama ini masyarakat kabupaten berpenduduk 364 ribuan jiwa yang tersebar di 74 nagari dalam 14 kecamatan itu, tak pernah sekalipun mengonsumsi jatah beras Bulog dari operasi pasar yang digelar pemerintah. Namun, karena dampak perdagangan bebas yang menyebabkan stok persediaan beras asli Solok banyak terjual ke luar daerah, menyebabkan beras asli Solok menjadi langka di pasaran lokal. Termasuk di huler-huler milik masyarakat, di mana biasanya warga bisa membeli bareh Solok untuk keperluan hidup sehari-hari anggota keluarganya. Alhasil, masyarakat di nagarinagari tertentu yang sedikit sekali memiliki areal lahan pertanian untuk bertanam padi, seperti di Sungai Nanam dan lain sebagainya jadi kesulitan mendapatkan beras Solok. “Karena tak lagi dapat membeli beras Solok di huler-huler terdekat kami bahkan terpaksa membeli beras hingga ke Pasar Raya Solok untuk bisa mendapatkan bareh Solok,” tutur Upik (35), warga Sungai Nanam Kecamatan Lembah Gumanti kepada Haluan, kemarin. Sementara itu Bupati H Syamsu Rahim didampingi Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Solok Netri Azhar dan Camat Lembang Jaya Feri Hendria kepada Haluan di sela-sela acara Pos Pemberdayaan Keluarga (Pos Daya) di Nagari Koto Laweh, kemarin, membenarkan kalau saat ini sebagian masyarakat mulai banyak yang
memakan beras Bulog. Hal itu bisa terjadi, kata Syamsu Rahim, karena stok persediaan beras Solok yang ada di huller-huller masyarakat, banyak yang terjual ke daerah luar Solok, seperti ke Padang, Pakan Baru, Jambi dan Jakarta. Pembelian beras Solok secara berkesinambungan oleh para pedagang atau toke beras dari daerah luar itu, kata Syamsu Rahim, ke para pemilik huller-huller di wilayah Kabupaten Solok, tak bisa dilarang oleh pemerintah sebagai dampak dari adanya pasar bebas. Pemerintah daerah, katanya, sebatas hanya bisa menghimbau kepada para pemilik huller untuk juga bisa menyediakan stok beras, bagi masyarakat yang membutuhkan beras Solok. Bagi masyarakat yang tak lagi dapat membeli beras Solok untuk kebutuhan hidup sehari-hari anggota keluarganya, ada yang terpaksa membeli beras Bulog hasil operasi pasar pemerintah di sejumlah titik lokasi, khususnya di daerah-daerah yang sempat mengalami kelangkaan beras. Namun demikian, imbuh Syamsu Rahim, masyarakat tak perlu gusar atau khawatir, terkait harga dan kualitas beras Bulog yang disalurkan pemerintah melalaui operasi pasar beras tersebut. “Selain harganya lebih murah dari beras Solok kualitas dan kandungan kalori di dalam beras Bulog sebenarnya sama dengan yang terkandung dalam beras Solok,” paparnya. (h/ris)
Warga Ketinggian Sayangkan Sikap BPN LIMAPULUH KOTA , HALUAN — Masyarakat Jorong Ketinggian, Nagari Sarilamak, Harau Limapuluh Kota kini resah. Pasalnya pihak BPN setempat belum bisa mengeluarkan sertifikat pecahan tanah milik mereka, karena tanah di lokasi itu juga diklaim sudah dibeli sejumlah pejabat di BPN Limapuluh Kota. “Ada warga yang ingin menjual dan menjaminkan ke bank tanah itu, tetapi pihak notaris tidak bisa menguruskan sertifikat pecahannya, karena pihak BPN menunda pengurusan seperti itu untuk Jorong Ketinggian,” kata M. Yani, salah seorang tokoh masyarakat setempat, kemarin. Alasan pihak BPN lanjutnya, karena ada tanah yang dibeli dua oknum pejabat BPN di Jorong Ketinggian, tetapi hingga saat ini belum diketahui lokasinya. Padahal warga memiliki dokumen lengkap atas tanah itu. Bahkan Walijorong Ketinggian Joni Indra menilai, kepemilikan tanah atas nama keluarganya betul-betul syah dan di tandatangani sejihat hingga terbit sertifikat pada tahun 2010. “Ini tidak adil, tanah yang bersetifikat
atas nama keluarga kami sah, dan mengajuan penerbitan sertifikat sesuai aturan dan prosedur yang ada, hingga terbit sertifikat tapi kenapa gara-gara oknum memiliki tanah di Jorong Ketinggian, yang lokasinya belum jelas, justru kami dijadikan sasaran penundaan, hingga lokasi tanah yang di cari oleh oknum tersebut ketemu,”katanya Kepemilikan sertifikat atas nama keluarga oknum pejabat BPN seluaa satu hektar terus menjadi kontroversi, pasalnya menurut sumber yang layak dipercaya di kantor BPN, beberapa oknum tersebut membeli tanah dari Isnal Thamrin pada tahun 1990, hingga terbit sertifikat tahun 1991. Saat dikonfirmasi, Kepala BPN Kabupaten Limapuluh Kota Khaidir tidak berada di tempat. Namun, Wiyono, Kepala Seksi Survei Pengukuran dan Pemetaan Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Limapuluh Kota menanggapi serius persoalan tersebut dengan merencanakan melakukan pengukuran dan pemetaan ulang di atas lahan itu. Menurutnya hal itu tak perlu terjadi
jika memang saat pengukuran ulang pihak keluarga dari luas yang di ukur awal sama. “ Inilah yang menimbulkan kerancuaan, apabila lokasi yang di ukur tidak sesuai dengan data yang ada,” terang Wiyono. Di pihak lain, Drs. R. Sumarjoko, Mantan Kepala Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Limapuluh Kota yang namanya disebut-sebut sebagai pemilik tanah bersetifikat juga menyayangkan atas tuduhan pedas kepemilikan lahan atas nama diri dan keluarganya. oko pangilan akrabnya, meminta penegak hukum dapat mengecek kebenaran data dimaksud, “Di samping pihak penegak hukum menyelidiki kasus ini, saya siap memeberi keterangan dan diperiksa, jika memang saya memiliki lahan sehingga keluar sertifikat ganda, saya siap menerima sanksi hukum,” ungkap Sumarjoko. Sekecil apapun tindakan dan kewenangan selama saya menjabat Kepala BPN lanjut Sumarjoko harus ada pertanggungjawabannya, apalagi untuk kepentingan masyarakat, tentu dengan adanya kewenangan yang ril dan sesuai tugas pokok pelayan masyarakat. (h/sdr)
Perusahaan Diimbau Cermati Keluhan Warga AGAM, HALUAN — Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas Agam Martias Wanto meminta setiap gejolak yang mencuat akibat ketidakpuasan warga terhadap perusahaan yang ada di Kabupaten Agam, cepat ditindaklanjuti agar tak berpotensi konflik. “Bila tidak, hal ini akan berkembang menjadi masalah yang berpotensi menimbulkan konflik,” ujar Martias, dalam pertemuan dengan pihak manajemen pabrik pengolahan minyak sawit mentah (CPO) PT AMP, Selasa (25/1), di ruang pertemuan perusahaan itu. Pertemuan itu dilaksanakan untuk menindaklanjuti isu seputar pencemaran limbah pabrik pengolahan CPO PT AMP, yang dikeluhkan warga sekitar lokasi pabrik, akhir-akhir ini. Tim beranggotakan Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas Martias Wanto, Kabid Kesbang Helton, dan pihak Dinas Pengelola Pengelola Lingkungan Hidup Agam. Menurut Martias, ada keluhan warga seputar limbah yang mencemari air kali, sumur gali dan areal perkebunan sawit warga. Masyarakat menduga, limbah pengolahan CPO dibuang melalui pipa buangan
bawah tanah. Aktivitas pembuangan limbah cair beracun itu dilakukan ketika hari hujan. Bahkan warga di kawasan Anak Aia Kasiang mengeluhkan limbah pabrik telah mencemari air sumur gali yang selama ini menjadi sumber air bersih kebutuhan sehari-hari. Martias juga mengharapkan agar setiap penyelesaian kasus dengan masyarakat perlu melibatkan pihak pemerintah. Setidaknya wali jorong. Namun sebaiknya setiap permasalahan diselesaikan oleh tim gabungan perusahaan-Pemkab Agam. Dengan demikian penyelesaian masalah bisa tuntas dan tidak berbuntut di belakang hari. Sedangkan Manajemen Pabrik, Kamal, mengatakan, dalam masa ujicoba instalasi pengolahan limbah pabrik memang limbah dibuang sekitar 18 bulan lalu. Setelah itu limbah tidak lagi dibuang ke luar instalasi. Pembuangan limbah ke luar instalasi hanya sekitar 3 jam, dengan kadar racun rendah. Mengenai informasi adanya pembuangan limbah ke media (ke luar inslatalsi pengolahan limbah), Kamal mempersilakan pihak mana pun checking ke lapangan. Ia mengatakan, instalasi
pengolah limbah miliki pabrik pengolahan CPO PT AMP cukup bagus. ”Pelestarian alam sekitar pabrik juga menjadi tanggungjawab perusahaan,” ujarnya. Penyebab kecurigaan warga seputar pembuangan limbah pabrik melalui pipa bawah tanah, menurut Kamal pula, diduga akibat pemasangan pipa line aplikasi memang dilakukan siang malam. Limbah dari kolam instalasi sampai nomor 5, disalurkan ke ke kolam penampungan di kebun, untuk dijadikan pupuk sawit. Martias menduga, kecurigaan warga timbul mungkin karena tidak adanya sosialisasi seputar limbah dan instalasi pengolahan. Sosialisasi perlu untuk mencegah secara dini kecurigaan masyarakat. Sangat diperlukan upaya mencerdaskan masyarakat, bukan pembodohan. ”Perlu diingat, masyarakat lebih cepat membentuk opini ketimbang petugas perusahaan maupun aparatur pemerintah,” ujar Martias. Petugas Dinas Pengelola Lingkungan Hidup, Ir. Alfa dan beberapa staf berjanji akan checking instalasi pengolahan limbah, dan areal yang disebutkan sebagai korban pencemaran limbah pabrik pengolahan CPO PT AMP. (h/msm)
ANTARA
ZIARAH — Ratusan peziarah dari berbagai penjuru Sumbar, beristirahat di situs cagar budaya “Surau Gadang” Syekh Burhanuddin, Tanjung Medan Ulakan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumbar, Selasa (25/ 1). Mereka akan mengikuti tradisi “Syafa Ketek” pada Rabu (26/1) yang diikuti umat Muslim Tarekat Syattariyah Sumbar.
Solsel Pasok 192 Ton Ikan Air Tawar
SOLSEL, HALUAN — Untuk memenuhi kebutuhan konsumsi ikan air tawar masyarakat Kabupaten Solok Selatan (Solsel) selama tahun 2010, sebanyak 192 ton ikan air tawar jenis nila, lele dan mas dipasok dari Kota Padang dan Lubuk Basung. Kepala Bidang Perikanan Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan (Dipertanakkan) Solok Selatan Alimansurdin, kepada Haluan, kemarin, mengatakan, tingginya pasokan itu karena masyarakat di Solok Selatan belum optimal mengolah sumber daya air dan sungai untuk perikanan. “Potensi perikanan air tawar sebenarnya sangat besar di sini, tapi belum termanfaatkan secara optimal oleh masyarakat,” katanya. Untuk memotivasi masyarakat untuk meningkatkan produksi ikan air tawar itu, tahun lalu, Dipertanakkan memberikan bantuan berupa benih ikan sebanyak 160.000 ekor secara gratis kepada masyarakat yang tersebar di tujuh kecamatan melalui kelompok peternak ikan. Selain untuk pemberdayaan masyarakat, bantuan ini diberikan juga dalam rangka peningkatan produksi ikan sebanyak 362 persen dalam kurun waktu 2009-2015 dari Pemprov Sumbar.
Alimansurdin menjelaskan, pada 2010 total konsumsi ikan masyarakat di Kabupaten Solok Selatan sebanyak 901,607 ton. Di antaranya berasal dari ikan budidaya 498,12 ton, ikan dari perairan umum 211,487 ton, sementara selebihnya dipasok dari luar daerah. “Jika dilihat dari 2009, total konsumsi ikan masyarakat hanya 571 ton. Berarti tingkat konsumsi dan produksi ikan air tawar mengalami peningkatan,” katanya. Selain meningkatnya tingkat konsumsi dan produktivitas, imbuhnya, tingkat konsumsi ikan masyarakat Solok Selatan per kapita per tahun juga mengalami peningkatan, dari 3,83 kilogram pada 2009 menjadi 6,678 kilogram pada 2010. “Ini suatu peningkatan yang menggembirakan, tapi kita tetap upayakan target dari pemerintah provinsi bisa tercapai,” tuturnya. Dia juga menambahkan, selain belum optimal dalam pengelolaan potensi air dan sungai untuk memelihara ikan, jumlah masyarakat yang menerapkan program mina padi di Solok Selatan juga masih sedikit. Dari sekitar 4.000 hektare areal persawahan yang ada di Kabupaten Solok Selatan, yang digunakan untuk menerapkan program mina padi, baru sekitar 100 hektare saja.(h/ted)
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERKERETAAPIAN SATUAN KERJA PENGEMBANGAN PERKERETAAPIAN SUMATERA BARAT PENGUMUMAN PENGADAAN BARANG/JASA No. 01/P-PL/SB/I/2011 1. Satuan Kerja Pengembangan Perkeretaapian Sumatera Barat pada Tahun Anggaran 2011 akan melaksanakan pelelangan umum dan seleksi umum dengan cara Pascakualifikasi dan Prakualifikasi untuk penyedia pekerjaan konstruksi bidang sipil, jasa manajemen proyek serta jasa perencanaan dengan kualifikasi dan klasifikasi sebagai berikut: A) Pekerjaan Konstruksi NO
KODE
KUALIFIKASI
BIDANG
SUB BIDANG
HPS (Rp)
1
Peningkatan Jembatan BH. 62 KM. 62+161 antara Pariaman - Naras Lintas Lubuk Alung - Naras
22004
Gred 5
Sipil
Jembatan (Kereta Api)
2.537.502.000
2
Normalisasi Jembatan BH 71 KM. 64 + 717 dan BH 76 KM 66 + 080 antara Pariaman - Naras Lintas Lubuk Alung - Naras
22004
Gred 5
Sipil
Jembatan (Kereta Api)
1.284.394.000
3
Perbaikan dan Hidrolika Sungai BH. 409 KM. 113+336 dan BH. 444 KM. 120+287antara Padang Panjang - Solok Lintas Teluk Bayur Sawah Lunto
22004
Gred 5
Sipil
Jembatan (Kereta Api)
706.087.000
4
Perbaikan normalisasi jembatan BH. 134 km 59+ 5/6 antara Sicincin Kayutanam Lintas Teluk Bayur - Sawahlunto
22004
Gred 5
Sipil
Jembatan (Kereta Api)
4.053.873.000
KEGIATAN
B) Jasa Pengawas Konstruksi/konsultansi NO
KEGIATAN
KODE
KUALIFIKASI
LAYANAN
SUB LAYANAN
HPS (Rp)
1
Pengawasan/supervisi Peningkatan Jembatan BH. 62 KM. 62+161 antara Pariaman - Naras Lintas Lubuk Alung - Naras
31002
Gred 2
Layanan Jasa Inspeksi Teknis
Jasa Enjiniring Fase Konstruksi dan Instalasi Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi
69.520.000.0
Pengawasan/supervisi Perbaikan normalisasi jembatan BH. 134 km 59+ 5/6 antara Sicincin - Kayutanam Lintas Teluk Bayur Sawahlunto
31002
Layanan Jasa Inspeksi Teknis
Jasa Enjiniring Fase Konstruksi dan Instalasi Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi
111.100.0001
2
Gred 2
C) Jasa Manajemen Proyek NO 1
KEGIATAN Pekerjaan Manajemen Konstruksi
KODE
KUALIFIKASI
32002
Gred 3
LAYANAN
SUB LAYANAN
HPS (Rp)
Layanan Jasa Manajemen Proyek
Layanan Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi
494.000.000
D) Jasa Perencanaan/Perencana Konstruksi: NO
KODE
KUALIFIKASI
BIDANG
1
DED Short Cut Padang – Solok Tahap II (Track = 26 km)
12003
Gred 4
Sipil
2
DED Jembatan KA Lintas Padang – Pariaman (8 BH)
12003
Gred 4
Sipil
3
DED Terowongan KA antara Kayu Tanam – Padang Panjang (2 buah)
12003
Gred 4
Sipil
4
DED Jalan dan Jembatan KA antara Naras – Sungai Limau (8 km)
12003
Gred 4
Sipil
5
DED Jalan dan Jembatan KA antara Muaro Kalaban – Muaro Sijunjung (26km)
12003
Gred 4
Sipil
KEGIATAN
SUB BIDANG Jasa Nasehat/PraDisain dan Disain Enjiniring Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi Jasa Nasehat/PraDisain dan Disain Enjiniring Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi Jasa Nasehat/PraDisain dan Disain Enjiniring Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi Jasa Nasehat/PraDisain dan Disain Enjiniring Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi Jasa Nasehat/PraDisain dan Disain Enjiniring Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi
HPS (Rp) 1.698.200.000
3.195.100.000
999.200.000
1.593.000.000
2.369.000.000
1. Pendaftaran dan pengambilan dokumen pascakualifikasi untuk poin A dilaksanakan pada tanggal 27 Januari s/d 9 Februari 2011 (hari kerja) mulai dari jam 09.00 WIB s/d 13.00 WIB dan penyerahan dokumen paling lambat tanggal 10 Februari 2011 (hari kerja) sampai jam 13.00 WIB di Kantor Satker Pengembangan Perkeretaapian Sumatera Barat Jl. Setasiun No.1 Padang. 2. Pendaftaran dan pengambilan dokumen Prakualifikasi untuk poin B,C dan D dilaksanakan pada tanggal 27 Januari s/d 4 Februari 2011 (hari kerja) mulai dari jam 09.00 WIB s/d 13.00 WIB dan penyerahan dokumen Prakualifikasi paling lambat tanggal 9 Februari 2011 (hari kerja) sampai jam 13.00 WIB di Kantor Satker Pengembangan Perkeretaapian Sumatera Barat Jl. Setasiun No.1 Padang. 3. Adapun syarat pendaftaran adalah sebagai berikut: a. Sertifikat Badan Usaha (SBU) yang dikeluarkan oleh Gapensi, Gapeknas, Ardin, Kadin, Inkindo, dll yang masih berlaku dan telah diakreditasi/register oleh LPJK. b. Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK) c. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan Pengukuhan Perusahaan Kena Pajak (PKP). d. Tanda Daftar Perusahaan (TDP). e. Akte perusahaan dan Akte perubahan terakhir jika ada. f. Bukti pembayaran pajak berupa bukti setoran tahunan (SPT PPh) tahun terakhir (2010) dan laporan bulanan PPh pasal 25 atau pasal 21/pasal 23 atau PPN sekurangkurangnya untuk 3 (tiga) bulan terakhir atau Surat Keterangan Fiskal.. g. Pengalaman pekerjaan sesuai dengan subbidang pekerjaan dan memenuhi KD (Kemampuan Dasar) yang telah dilaksanakan dalam kurun waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir dan telah dilegalisir oleh pemberi tugas. 4. Pendaftar adalah Direktur Utama atau pimpinan perusahaan atau Kepala Cabang atau apabila diwakilkan harus disertai surat kuasa bermaterai Rp. 6000,- dari Direktur/pimpinan perusahaan/Kepala Cabang serta menunjukkan KTP asli. 5. Penjelasan lebih lanjut dapat dilihat di papan pengumuman Kantor Satker Pengembangan Perkeretaapian Sumatera Barat Jl. Setasiun No. 1 Padang. 6. Demikian untuk diketahui dan menjadi maklum. Padang, 26 Januari 2011 TTD Panitia Pengadaan barang/Jasa Satker Pengembangan Perkeretaapian Sumatera Barat
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Riau & Kepri 19
Lintas Riau Kepri Sopir Taksi Enggan Gunakan Argo PEKANBARU, HALUAN - Sejumlah sopir taksi di Pekanbaru, Riau enggan menggunakan argometer dalam kesehariannya, terutama taksi yang berada di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II daerah itu. Salah seorang sopir taksi, Aprianto, Selasa mengatakan, dirinya enggan menggunakan argometer karena lebih murah dibandingkan nego dengan calon penumpang. “Jika nego biaya taksi dari bandara ke Panam Rp50 ribu. Namun jika menggunakan argometer, biaya yang dikeluarkan penumpang hanya Rp30 ribu,” ujar dia. Aprianto yang sudah dua tahun menjadi sopir taksi Puskopau itu mengatakan, walaupun sudah ada ketentuan dari pihak perusahaan untuk menerapkan argo, pihaknya tetap berupaya melakukan nego. “Kalau tidak nego, maka hanya sedikit uang yang bisa saya bawa pulang. Setiap harinya harus menyetor sebesar Rp150 ribu,” katanya. Masih enggannya sopir taksi menggunakana argometer dikeluhkan oleh salah seorang warga Pekanbaru, Sugiyatno. Ia mengaku sangat kecewa dengan ulah sopir taksi daerah itu. “Sangat mahal ongkos taksi. Bayangkan hanya berjarak lima kilometer dari bandara saja, tetapi harus bayar Rp50 ribu. Kalau di Jakarta atau kota lain paling hanya Rp20 ribu,” tukas dia. Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Pekanbaru, Syafrudin Sayuti mengatakan pihaknya tidak akan segan-segan mencabut izin taksi jika sampai saat ini belum menggunakan argometer. “Dishub tidak akan segan-segan mencabut izin taksi tersebut. Setiap harinya tim kita terus melakukan razia agar sopir taksi mau menggunakan argometer,” ujarnya singkat. (ant)
Empat Rumah Hangus Terbakar PEKANBARU, HALUAN - Kebakaran menghanguskan empat rumah petak di kawasan padat penduduk di Jalan Mawar Kelurahan Padang Terubuk, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, Riau, Selasa. Kebakaran terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Pemilik rumah diketahui bernama Ali Bahri dan Asmel yang berprofesi sebagai pedagang ikan di pasar tradisional. Lokasi kejadian yang berada di permukiman padat cukup menyulitkan regu pemadam kebakaran sehingga kebakaran menghancurkan seluruh isi bangunan. Meski tak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun pemilik rumah terlihat sangat trauma akibat seluruh harta benda tak ada yang sempat diselamatkan. Anak pemilik rumah terlihat menangis histeris melihat rumah yang mereka tinggali hanya menyisakan puing dan arang akibat kebakaran. “Kebetulan pemilik rumah sedang berjualan sehingga tak sempat menyelamatkan harta benda mereka,” kata Lurah Padang Terubuk, Hendry. Menurut informasi dari warga setempat, lanjutnya, asap tebal awalnya terlihat dari plafon bagian belakang rumah. Setelah itu api dengan cepat merambat ke seluruh bangunan. Warga di sekitar rumah korban juga terlihat panik dan mengeluarkan semua harta benda ke tanah lapang karena takut kebakaran bakal merambat ke bangunan lainnya. Beberapa warga juga terlihat membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya. Kebakaran akhirnya bisa dipadamkan sekitar pukul 12.30 WIB dengan bantuan lima unit pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru. “Kami akan mengupayakan agar korban mendapat santunan pemerintah setempat,” kata Hendry. Menurut dia, dugaan sementara kebakaran disebabkan arus pendek listrik di plafon rumah korban. Ia mengatakan kerugian materi belum bisa dipastikan. (ant)
BC Dumai Perketat Pengawasan Pelabuhan DUMAI, HALUAN- Petugas Kantor Bea dan Cukai (BC) Kota Dumai, Riau, memperketat pengawasan di sejumlah pelabuhan, baik yang dikelola PT Pelindo dan pelabuhan rakyat yang berada di sepanjang alur sungai Dumai. Kepala Kantor Madya BC Dumai, Ahmad Rafiq di Dumai, Selasa, mengatakan ketatnya pengawasan di berbagai pelabuhan Kota Dumai dilakukan untuk mengantisipasi penyelundupan narkotika dan obatobatan terlarang (narkoba) melalui jalur perairan Dumai. “Seperti yang kita ketahui bahwa Kota Dumai merupakan daratan Sumatera yang paling dekat dengan beberapa negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Untuk itu Dumai sangat rentan dengan jaringan mafia narkoba Internasional,” katanya. Upaya memperketat pengamanan di berbagai pelabuhan ini, menurut Rafiq, dilakukan yakni dengan membentuk tim khusus yang dibagi menjadi dua yakni Tim Tampil dan Tim Tertutup. “Tim Tampil yakni yang melakukan penindakan secara langsung, sementara Tim Tertutup adalah tim yang berada di belakang layar, mereka hanya melakukan penyelidikan dan mengorek berbagai informasi tentang hal-hal yang mencurigakan,” ujar Rafiq. Dua tim ini menurut Rafiq juga ditugaskan untuk tetap siaga mengawasi pelabuhan di hari-hari libur tanpa kecuali, karena kebanyakan penyelundup memanfaatkan waktu libur untuk beraksi memasukkan barang haram seperti narkoba. Selain itu, menurut dia, BC Dumai juga berkoordinasi atau bekerjasama dengan pihak BC Wilayah Provinsi Riau dan petugas kepolisian setempat. “Koordinasi ini sudah berlangsung sejak lama dan dalam upaya ini, di awal Januari 2011 kita berhasil mengungkap satu kasus percobaan penyeludupan narkoba. Kita bangga karena pengungkapan kasus narkoba ini merupakan yang pertama se-Indonesia,” kata Rafiq. (ant)
11 Ribu Ton Beras Vietnam Masuk Riau
PEKANBARU, HALUAN- Sebanyak 11 ribu ton beras impor asal Vietnam kualitas medium 15 persen broken, kembali akan masuk ke Riau dalam pekan ini, setelah sebelumnya pada Desember 2010 juga masuk sebanyak 20 ribu ton.
hr/anom
TAMBAT - Sejumlah perahu nelayan tradisional di Tanjungunggat, Tanjungpinang, Kepri ditambatkan dipelantaran sungai karena cuaca yang tidak bersahabat
BP Migas Investigasi Kebakaran Tanki Medco
PEKANBARU, HALUANBadan Pelaksana Kegiatan Usaha H u l u M i n y a k d a n Gas Bumi (BP Migas) menurunkan tim untuk melakukan investigasi mengenai penyebab kebakaran tanki minyak PT Medco E&P di Ukui, Kabupaten Pelalawan, Riau. “Tim investigasi BP Migas langsung diturunkan dari Jakarta,” kata Kepala BP Migas Wilayah Sumatera Bagian Utara, Baris Sitorus, Selasa. Baris mengatakan hal itu untuk menindaklanjuti insiden
kebakaran satu unit tanki yang berisi minyak mentah PT Medco pada Sabtu (22/1) lalu. Tanki minyak tersebut berada di Unit Bisnis Pertamina EP Lirik yang dioperasikan Medco di daerah Ukui, Pelalawan. Tim BP Migas akan melakukan penelusuran mengenai penyebab kebakaran tanki minyak tersebut. Berdasarkan informasi sementara, lanjut Baris, kebakaran itu disebabkan kelalaian kerja pada proses pengelasan pipa. “Kami akan melakukan kla-
rifikasi apakah pengerjaan yang dilakukan sudah sesuai standar prosedur operasi,” ujarnya. “Setelah dilakukan evaluasi, baru kami bisa menjatuhkan sanksi apabila benar terjadi kesalahan prosedur,” lanjut Baris Sitorus. Sebelumnya, Supervisor Security and Public Affair PT Medco Marwan Umar menyatakan perusahaan milik pengusaha Arifin Panigoro itu kehilangan sekitar 1.100 barrel minyak mentah akibat kebakaran tanki tersebut. (ant)
KONDISI LINGKUNGAN MEMBURUK
Pansus Pertambangan Disorot
TANJUNGPINANG, HALUAN Kinerja panitia khusus (pansus) pertambangan DPRD Kota Tanjungpinang kembali disorot. Hal ini didasari pandangan semakin memburuknya kondisi lingkungan terutama di kawasan bekas aktivitas penambangan. Sekretaris Gerakan Mahasiswa Nasionalis Indonesia (GMNI) Kota Tanjungpinang, Yudi Wembatowak bahkan menuding Pansus Pertambangan sudah mengibuli masyarakat. Pasalnya, Pansus tidak mau mengumumkan hasil kerjanya kepada publik. “Kita menduga bahwa di sini ada permainan antara pengusaha bauksit dengan pansus Pertambangan DPRD Kota Tanjungpinang. Jika hal ini terus dibiarkan, dikhawatirkan masyarakat Kota Tanjungpinang tidak mempercayai kinerja dari pansus tersebut,” kata Yudi. Menurut Yudi, para anggota Pansus Pertambangan yang selama ini diberi tugas menyelamatkan lingkungan, ternyata hanya bekerja menurut seremonial atau formalitas belaka. Kata dia, banyak perusahaan penambangan bauksit yang sudah hengkang membiarkan begitu
saja lahan yang sudah digali. Akibatnya, lingkungan menjadi rusak. Kata Yudi, lahan-lahan yang gundul akibat penambangan bauksit berpotensi menjadi sarang sumber penyakit seperti malaria, demam berdarah dan penyakit lainnya. “Bila ekslahan tersebut gundul, maka bekas galian bauksit bila turun hujan terjadi genangan yang menjadi sarang pengembangbiakan nyamuk. Ini sudah terjadi dan upaya dari pansus yang sudah dibentuk belum ada. Bila ini tidak segera diatasi, maka korban pasti akan berjatuhan terutama bagi penduduk yang tinggal di sekitar lokasi penambangan,” katanya. GMNI sudah melayangkan surat kepada DPRD Kota Tanjungpinang untuk meminta audiensi mengenai masalah pertambangan. Namun sampai sekarang, surat tersebut belum mendapat tanggapan. “Dalam surat itu, intinya kami meminta penjelasan dari Ketua DPRD Kota Tanjungpinang mengenai carut marut pertambangan bauksit di Kota Tanjungpinang yang juga belum ada penyelesaiannya. Namun surat yang sudah kami layangkan
ke Kantor DPRD Kota Tanjungpinang sebulan lalu sampai saat ini belum juga ditanggapi. Kami juga sudah menyampaikan kepada Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno melalui pesan singkat (SMS), namun belum juga ada jawabannya,” katanya. Sementara itu, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno saat dikonfirmasi mengaku belum menerima surat dari GMNI tersebut. “Suratnya belum saya terima. Mungkin terletak di bawah, karena surat yang masuk di meja saya terlalu banyak,” ujarnya. Terkait kinerja Pansus Pertambangan kata Suparno, ada enam rekomendasi yang akan dikeluarkan DPRD Kota Tanjungpinang. Namun Suparno enggan membeberkan enam rekomendasi tersebut dengan alasan mkasih ada satu rekomendasi lagi yang dalam proses pembahasan. “Rekomendasi ini tentunya terkait dengan penyelamatan lingkungan akibat pasca penambangan bauksit. Dan dalam waktu dekat ini rekomendasi tersebut akan kami umumkan,” kata Suparno. (hk/rz)
“Dalam pekan ini sebanyak 11 ribu ton beras asal Vietnam akan masuk ke Riau melalui Pelabuhan Dumai. Impor ini dilakukan karena masih terjadi krisis pangan akibat gagal panen yang hampir terjadi di seluruh Indonesia,” kata Kabag Humas Bulog Divre Riau dan Kepualauan Riau Andi Patris di Pekanbaru, Selasa. Beras tersebut akan masuk pelabuhan Dumai melalui satu tahap pengiriman. Berbeda dengan impor sebelumnya dimana dilakukan dengan lima tahap pengiriman. “Dengan masuknya impor beras ini nantinya maka kebutuhan beras Riau akan terpenuhi. Saat ini stok beras yang ada sebanyak 16.295 ton. Dengan tambahan beras ini, maka stok beras untuk 6 bulan kedepan akan aman,” katanya. Penambahan impor beras ini juga untuk mengantisipasi kekurangan stok beras, mengingat akan dialokasikannya raskin pada akhir bulan ini. “Selain itu, saat ini kita melakukan operasi pasar (OP) beras akibat melambungnya harga beras di Pekanbaru. Otomatis stok beras akan semakin berkurang, oleh karena itu perlu dilakukan penambahan stok beras,” kata Andi. Harga beras di beberapa pasar di Pekanbaru, misalnya Pasar Dupa dan Pasar Cik Puan mengalami kenaikan hingga Rp5.000 per kilogramnya. Dikeluhkan Masyarakat yang bermukim di kawasan Kelurahan Payung Sekaki, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru mengeluhkan pembelian beras untuk rakyat miskin (raskin) yang mesti dibayar di muka. “Sangat memberatkan jika beras dibayar di muka. Padahal sebelumnya raskin tersebut diterima dulu baru kemudian dibayar belakangan,” kata Eliana, Senin (24/1).
Ia mengharapkan ada kebijakan dari pihak kelurahan agar pembelian raskin tersebut tidak memberatkan masyarakat. Andi Patris menyatakan, hal tersebut merupakan kebijakan dari Bulog Pusat, bagi siapa saja yang ingin membeli beras Bulog harus melakukan pembayaran langsung. “Bagi masyarakat atau pihak kelurahan yang ingin mendapatkan raskin harus membayar terlebih dahulu. Dulu memang ada, sistem konsinyasi di mana raskin tersebut diambil dulu baru dibayar. Namun karena semakin menumpuk utangnya, maka sistem tersebut ditiadakan,” kata dia, Senin kemarin. Pihaknya meminta kepada seluruh camat atau lurah yang ada di Kota Pekanbaru dapat menyediakan dana untuk membeli raskin yang ditujukan bagi masyarakat tidak mampu. “Jenis beras miskin yang kita jual adalah beras Vietnam yang kualitasnya sama dengan beras yang diperjualbelikan Bulog untuk operasi pasar. Namun yang membedakan beras tersebut, hanya harga saja di mana dijual dengan harga Rp1.600 per kilogram,” katanya. Menanggapi persoalan tersebut, anggota Fraksi Demokrat DPRD Pekanbaru, Kamaruzaman mengatakan, seharusnya pihak Bulog memberikan langkah yang efektif. “Hal ini dilakukan agar tidak terjadi fenomena lain dalam kesulitan memenuhi bahan pokok saat ini. Artinya jangan hal yang telah sulit manjadi dipersulit lagi oleh Bulog. Di saat yang kritis hendaknya Bulog bisa memberikan kebijakan yang jelas sehingga meringankan masyarakat Kota Pekanbaru,” kata dia. Pihaknya meminta kepada Bulog untuk dapat memberikan sedikit kemudahan pada masyarakat miskin. Karena di tengah melonjaknya harga beras, tentunya masyarakat sangat membutuhkan beras tersebut. (hr/ben)
hr/anom
Jalan Sudirman sebagai jalan protokol Kota Pekanbaru, Riau terlihat masih ada yang rusak, seperti terlihat di sekitar halte Trans Metro Pekanbaru, depan Taman Makam Pahlawan Kusuma Dharma.
Ikan Segar Mahal, Ikan Asin Jadi Pilihan
TANJUNGPINANG, HALUANBuruknya kondisi cuaca di hampir seluruh wilayah perairan di Indonesia termasuk di Provinsi Kepri, membuat pasokan ikan segar di pasar-pasar, khususnya di Kota Tanjungpinang menjadi seret. Jika pun ada ikan, dipastikan u harganya sudah melambung tinggi. Salah satu contoh di Pasar KUD Tanjungpinang. Harga ikan selar sudah mencapai Rp26 ribu per kilogram di sana. Padahal, hari-hari biasanya, satu kilogram ikan selar sudah bisa didapat dengan uang Rp15 ribu. Kondisi tersebut jelas meresahkan masyarakat. Namun, bagi sebagian masyarakat Tanjungpinang, hal ini bukanlah hal yang
aneh karena selalu terjadi hampir setiap tahun. Penyebabnya adalah musim angin utara. Pada musim ini, perairan di Kepri menjadi sangat tidak bersahabat bagi nelayan. Gelombang tinggi, angin kencang yang disertai badai menjadikan nelayan tidak bisa melaut. Dampaknya bisa ditebak, pasokan ikan segar di pasar minim dan akhirnya membuat harga ikan bisa melambung tinggi, jauh dari harga normal. Tati, seorang ibu rumah tangga yang dituntut mengatur keuangan keluarganya untuk memberi makan suami dan tiga anaknya mengaku harus pintarpintar menyiasati kondisi tersebut. Salah satunya adalah meng-
ganti ikan segar dengan ikan asin untuk lauk di dapur. Kata Tati, kondisi ini terpaksa dilakukan. Selain lebih murah, harga ikan asin di pasaran juga terbilang stabil. “Jika sudah masuk musim Utara dan ikan segar mahal, kami lebih memilih ikan asin untuk menu kelaurga. Karena di samping murah, harga ikan asin juga terbilang stabil,” ujarnya. Hal tersebut dibenarkan Ahim, pedagang ikan asin di Jalan Pasar Ikan, Tanjungpinang. Kata dia, pasokan ikan segar yang minim memang membuat harga ikan naik. Tapi itu tidak berlaku untuk harga ikan asin yang hingga kini masih stabil.
Menurut dia, kalaupun ada kenaikan harga ikan asing, hanya naik beberapa rupiah saja. Ahim mengaku penjualan ikan asin di tempatnya sedikit meningkat dibandingkan hari biasa. Kata Ahim, saat ini harga ikan asin cukup bervariasi, tergantung dari kualitas dan dari mana ikan tersebut diproduksi. Untuk harga ikan asin tertinggi berada pada ikan asin buatan lokal seperti ikan asin kerisi buatan dari daerah Letung Kecamatan Jemaja. “Kalau masalah harga, tergantung jenis dan daerah asal pembuatan ikan asin tersebut. Ikan asin yang berharga cukup mahal dan digemari masyarakat adalah jenis ikan asin kerisi yang
berasal dari daerah Jemaja,” ujarnya. Sementara itu, buruknya cuaca di perairan Kepri, juga membuat nelayan kehilangan mata pencarian untuk sementara waktu akibat tidak bisa kelaut. Habib, nelayan dari Kota Piring, Tanjungpinang, terpaksa beralih profesi menjadi kuli angkut di pelabuhan Pelantar II Tanjungpinang. Ia mengaku tidak mau mengambil resiko untuk melaut di saat gelombang tinggi dan cuaca tidak bersahabat.”Sementara waktu, saya terpaksa menjadi kuli angkut di sini. Daripada memaksakan diri melaut, nanti malah tak pulang-pulang,” kata Habib. (hk/36)
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Reportase 20
BERKUNJUNG KE TAMAN NASIONAL BUKIT BARISAN SELATAN
Keelokan yang Terancam Aksi Perambahan TAMAN Nasional Bukit Barisan Selatan merupakan perwakilan dari rangkaian pegunungan Bukit Barisan yang terdiri dari tipe vegetasi hutan mangrove, hutan pantai, hutan pamah tropika sampai pegunungan di Sumatera. Taman Nasional Bukit Barisan Selatan membentang dari Propinsi Bengkulu di sebelah utara, mengikuti punggung pegunungan Bukit Barisan meluas ke selatan, sampai Tanjung Cina-Belimbing di ujung selatan propinsi Lampung. Jenis tumbuhan yang ada di taman nasional tersebut antara lain pidada, nipah, cemara laut, pandan,
Sekedar Berwisata juga Bisa‌. DI samping potensi kekayaan alam yang berupa flora dan fauna yang sangat beraneka ragam jenisnya, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan juga memiliki kekayaan lain yang tidak kalah menariknya yaitu kekayaan yang berupa gejala keunikan dan keindahan alam. Gabungan semua kekayaan inilah yang membuat taman nasional ini mempunyai potensi Pariwisata yang cukup tinggi. Tempat-tempat yang patut dicatat dan dikunjungi antara lain : Belimbing Di tempat ini terdapat menara suar (mercusuar), di mana dari tempat tersebut dapat dinikmati pemandangan laut atau pantai yang menakjubkan. Gugusan karang, pasir yang membentang sepanjang pantai dan ombak yang datang dan memecah di pantai adalah pemandangan yang mempunyai kesan tersendiri. Danau Menjukut Danau, di samping merupakan tempat hidup hewan-hewan air seperti ikan dan lain-lainnya, juga merupakan habitat beberapa jenis burung air, tempat minum satwa dan aktifitas manusia. Demikian pula halnya dengan Danau Menjukut. Di sana dapat dilihat beberapa jenis burung air terjun terutama burung belibis. Di samping itu, dapat dilihat pula beberapa satwa besar, antara lain Kerbau liar, Rusa dan Kijang. Pengunjung juga dapat menikmati kegiatan rekreasi air, antara lain bersampan, berenang/mandi di danau tersebut. Bagi mereka yang menyenangi kegiatan observasi flora dan fauna, daerah ini sebaiknya jangan ditinggalkan begitu saja. Sukaraja Di daerah sekitar Sukaraja (yang mempunyai ketinggian 546 m dpl), dapat dikunjungi beberapa air terjun. Selain itu, dari pondok pemandangan yang ada di sana, dapat dinikmati pemandangan atau panorama dari Teluk Semangka yanng terletak di bawahnya. Seperti halnya pemandangan ke arah laut. Di Sukaraja ini telah disediakan pula fasilitas untuk para pengunjung yang hendak bermalam di tenda, yaitu berupa bumi perkemahan seluas 2 ha, yang dilengkapi pula dengan shelter dan MCK. Sukaraja dapat dicapai dari Kota Agung lewat jalan darat, dengan perjalanan selama 4 jam ke arah barat. Danau Ranau Danau Ranau adalah danau yang indah dan bebas pencemaran. Danau ini merupakan danau yang terluas di Pulau Sumatera setelah Danau Toba. Danau Ranau terletak di tepi barat laut Taman Nasional Bukit Barisan Selatan dan di antara rangkaian gunung Pegunungan Bukit Barisan. Oleh karena letaknya itulah, Danau Ranau mempunyai air bersih dan berhawa sejuk. Di danau ini pengunjung dapat berlayar, bersampan sambil menikmati pemandangan megahnya Pegunungan Bukit Barisan. (h/*)
cempaka, meranti, mersawa, ramin, keruing, damar, rotan, dan bunga raflesia. Tumbuhan yang menjadi ciri khas taman nasional ini adalah bunga bangkai jangkung, bunga bangkai raksasa dan anggrek raksasa/tebu. Tinggi bunga bangkai jangkung dapat mencapai lebih dari 2 meter. Satwa yang menghuni Taman Nasional Bukit Barisan Selatan di antaranya beruang madu, badak Sumatera, harimau Sumatera, gajah Sumatera, tapir, ungko, siamang, simpai, kancil, dan penyu sisik. Sayangnya, hilangnya habitat sehubungan dengan
konversi hutan menjadi pemukiman, pengolahan dan perkebunan telah menjadi ancaman utama bagi taman dan kelangsungan hidup spesies yang terancam di dalam taman nasional ini. Pelanggaran terhadap hak atas perkebunan kopi, merica, dan pertanian lainnya secara lambat-laun merambah ke taman dan memberi kontribusi pada hilangnya habitat secara substansial. Pembukaan hutan di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan juga mendatangkan ancaman serius lainnya terhadap spesies yakni perburuan liar. (h/*)
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Pesisir Selatan
Banda Sapuluah 21
Lintas Pessel
Tujuh Resep Pacu Pembangunan Nagari
NET
Kesenian rabab pasisie dikenal sebagai ikon kesenian tradisional Kabupaten Pesisir Selatan
Bangun Rumah Jangan Terlalu Dekat Jalan PAINAN, HALUAN — Camat se Kabupaten Pesisir Selatan diminta untuk mengingatkan masyarakat agar membangun rumah atau bangunan lainnya tidak terlalu dekat ke pinggir jalan. Camat diminta serius untuk memfasilitasi atau memberikan pengertian kepada masyarakat tentang jarak ideal antara bangunan dan jalan sesuai dengan status jalan. Wakil Bupati Pesisir Selatan Editiawarman menyebutkan, camat se Kabupaten Pesisir Selatan diminta proaktif mensosialisasikan standar teknis ini, agar tidak terjadi persoalan saat dilaksanakannya pembangunan jalan dimasa yang akan datang. “Memang ada kategorisasi jarak rumah dengan jalan. Disesuaikan dengan status jalan tersebut,” kata Editiawarman. Editiawarman menyebutkan, bagi masyarakat yang ingin membangun ruko dan tempat tempat usaha lainnya di pinggir jalan nasional dan jalan provinsi, jarak ideal dan sesuai dengan perhitungan teknis sekurang kurangnya adalah 14 meter dari as jalan. “Sementara di jalan kabupaten jarak ideal minimal 12 meter dari as atau sumbu jalan,” kata Editiawarman. Begitu pula dengan jalan nagari dan kampung. Menurut Editiawarman, tidak tertutup kemungkinan akan ditingkatkan statusnya menjadi jalan utama. Maka sebelum itu terjadi, jarak bangunan dari as jalan minimal juga 12 meter.(h/har)
SAAT UPACARA RESMI
Wali Nagari Wajib Pakai PSUB PAINAN, HALUAN — Mulai tahun 2011, seluruh wali nagari di Pesisir Selatan diwajibkan memakai pakaian dinas dan tanda pangkat seragam saat upacara besar dan berbagai kegiatan penting lainnya. Pakaian resmi yang lebih dikenal dengan Pakaian Sipil Upacara Besar (PSUB) tersebut berwarna putih. Sebelumnya, pakaian wali nagari dalam berbagai upacara cenderung kacau balau, karena belum ada aturan resmi. Kewajiban memakai pakaian dinas dan tanda pangkat tersebut telah di atur dengan Peraturan Bupati Pesisir Selatan nomor 28 tahun 2010 tentang Pakaian Dinas, Tanda Pangkat dan Tanda Jabatan wali nagari. “Dengan peraturan tersebut secara tegas sudah diatur bagaimana ketentuan penggunaan pakaian dinas yang digunakan oleh wali nagari maupun perangkatnya,” kata Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit, Senin (24/1). Harapan bupati, dengan keluarnya peraturan tersebut, seluruh wali nagari dan perangkatnya sudah harus menyesuaikan tentang ketentuan penggunaan pakaian dinas, baik dalam pelaksanaan dinas sehari hari, maupun kegiatan kegiatan seremonial lainnya. “Kepada seluruh camat, saya minta untuk dapat melakukan pembinaan dan pengawasan agar peraturan bupati ini berjalan optimal. Camat juga memberikan contoh atau membiasakan mengenakan pakaian PSUB tersebut,” kata Nasrul Abit. Disebutkannya, ia tidak ingin melihat wali nagari saat upacara besar dan kegiatan penting lainnya mengenakan pakaian sekehendak hati saja. Bahkan menurut Nasrul Abit, jika kedapatan ada wali nagari yang tidak mematuhi peraturan tersebut, akan dikenakan sangsi. Tujuan diberlakukannya peraturan tersebut menurut Nasrul Abit, dalam rangka menjaga kewibawaan aparatur pemerintahan terendah dan juga untuk memberikan motifasi kepada wali nagari dan perangkatnya untuk memberikan pelayan publik yang lebih baik. Nasrul Abit mencontohkan, wali nagari yang telah mengenakan pakaian PSUB tersebut adalah Wali Nagari Batuhampar saat pelantikannya pekan lalu. “Hendaknya ini diikuti oleh seluruh wali nagari se Pesisir Selatan. (h/har)
PAINAN, HALUAN — Untuk mempercepat proses pembangunan, saat ini terdapat tujuh resep yang harus dilaksanakan pemerintah nagari. Hal itu dikatakan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan Setdakab Pessel, Armaini, Senin (24/1) terkait perkembangan pembangunan di nagari. Pertama, menurutnya, wali nagari harus mengetahui dan memahami potensi wilayah dengan baik. Misalnya potensi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA).
Disamping itu juga harus mengetahui segala kendala dan hambatan yang tengah dihadapi masyarakat guna dicarikan jalan keluarnya. “Selanjutnya harus mempunyai pemahaman yang baik akan agenda pembangunan nasional maupun daerah. Baik yang telah dilaksanakan maupun yang akan dilaksanakan,” kata Armaini. Ketiga, wali nagari memiliki keterampilan mensosialisasikan berbagai peraturan dari tingkat atas hingga peraturan tingkat daerah dan nagari.
Sehingga masyarakat mempunyai pemahaman yang baik akan program tersebut dan tidak menimbulkan penafsiran keliru. “Wali nagari menjadi motivator bagi masyarakat untuk menghapus berbagai bentuk penyakit masyarakat, misalnya judi, narkoba, minuman keras dan lain lain,” katanya lagi. Yang terpenting menurut Armaini, wali nagari bertugas mendorong berkurangnya angka pengangguran. Untuk ini aparatur pemerintah nagari
harus mampu memotivasi masyarakat untuk mau bekerja ataupun menciptakan lapangan kerja dengan memanfaatkan lahan-lahan yang belum tergarap untuk usaha pertanian. “Salah satu hakekat kembali kepada pemerintahan nagari adalah bagaimana pemerintahan terendah tersebut menciptakan kemandirian, memanfaatkan potensi nagari serta menumbuh kembangkan nilai-nilai dan budaya lokal agar masyarakat sejahtera,” katanya. (h/har)
USULAN PEMEKARAN NAGARI
Paling Lambat Maret 2011
PAINAN,HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan membuka peluang besar untuk pemekaran nagari. Batas akhir pengusulan pemekaran nagari adalah bulan Maret 2011 mendatang.
Pemerintahan Nagari yang Terkait batas akhir telah direvisi pada tahun pengusulan pemekaran 2010 lalu. tersebut, sebelumnya “Contohnya, dalam Bupati Pesisir Selatan Perda revisi tersebut di telah mengeluarkan surat jelaskan jumlah penduduk. nomor 140/419/PEMUntuk pembentukan naNAG/2010 tanggal 27 gari baru harus memiliki Desember tahun 2010. jumlah penduduk paling Kepala Badan Pemsedikit 2.500 jiwa atau 500 berdayaan Masyarakat KK. Terkecuali atas perPesisir Selatan Nasrizal, timbangn faktor luas wiSenin (24/1) menyebutNASRIZAL layah, letak geografis kan, semenjak surat terterpisah, pertimbangan sebut diedarkan ke nagari, sudah banyak nagari yang asal usul atau juga kondisi sosial, merespon bahkan mulai mem- dapat juga dilakukan pemekaran. persiapkan berkas pengajuan Ini harus jadi perhatian nagari pengusul,” kata Nasrizal. pemekaran nagari. Nasrizal menyebutkan, peme“Namun, belum satupun berkas pengajuan pemekaran yang karan pemerintahan nagari bukanlah disampaikan ke Pemerintah Kabu- keharusan bagi nagari, melainkan paten Pesisir Selatan. Sesuai dengan peluang bagi masyarakat untuk tenggat waktu yang diberikan, segala mendapatkan pelayanan publik yang keperluan untuk pemekaran dapat lebih baik dan lebih dekat. “Untuk itu, pada tahun ini, dikerjakan oleh masyarakat di pemerintah mencoba memfasilitasi nagari,” kata Nasrizal. Nasrizal mengingatkan, sebe- pemekaran pemerintah nagari bagi lum proposal pemekaran diajukan, wilayah pemerintahan nagari yang diharapkan kepada masyarakat di memiliki jumlah penduduk yang nagari mengikuti regulasi yang ada. sangat padat," katanya menutup Misalnya Perda No 08 tentang pembicaraan.(h/har)
HARIDMAN
WAKIL Bupati Pesisir Selatan Editiawarman menyaksikan Adri selaku Camat Baru Linggo Saribaganti dalam kegiatan serah terima jabatan pekan lalu
HARIDMAN
RASKIN — Wakil Bupati Pesisir Selatan Editiawarman menyerahkan beras miskin kepada masyarakat. Tahun ini, penyaluran raskin di percepat dari tahun lalu.
Penyaluran Raskin Berjalan Lancar
PAINAN, HALUAN — Proses penyaluran raskin berlangsung dengan baik di Pesisir Selatan. Penyaluran raskin yang dipercepat dari tahun sebelumnya tersebut hingga Senin (24/1), telah tersalur sekitar 150 ton lebih. Kabag Perekonomian Setdakab Pesisir Selatan, Desri menyebutkan, penyerahan beras miskin telah berlangsung semenjak hari Rabu pekan lalu. Penyerahan raskin perdana dilakukan di IV Jurai. Hingga kini kegiatan tersebut masih berlangsung dibeberpa kecamatan. Bantuan beras miskin bagi keluarga tidak mampu di awal tahun ini, merupakan jawaban yang tepat untuk menstabilkan lonjakan harga beras. Sebab dengan disalurkannya bantuan ini, kecemasan warga, terutama keluarga miskin, untuk tidak mendapatkan beras tidak akan terjadi lagi. Menurutnya, stok beras di Kabupaten Pesisir Selatan cukup aman untuk enam bulan ke depan, sekarang yang terjadi adalah kemahalan harga. "Masyarakat tidak usah khawatir, stok cukup aman," ujarnya.
Dijelaskan Desri, beras raskin ini ditebus dengan harga Rp1.600 per kilogram oleh masyarakat. Selanjutnya jatah masing-masing keluarga miskin sudah diatur. Setiap KK mendapat jatah raskin 15 kilogram tiap bulannya. Sementara Camat Kecamatan IV Jurai Gunawan ketika dikonfirmasi menjelaskan, Kecamatan IV Jurai sebagai kantong kemiskinan merasa sangat terbantu dengan adanya program beras untuk orang miskin ini. Di Kecamatan IV Jurai menurutnya, tercatat sebanyak 3.022 kepala keluarga miskin yang menjadi penerima manfaat. "Mereka ini akan mendapatkan jatah sebanyak 15 kilogram perbulan tiap keluarga dengan harga tebus Rp1.600," katanya. Disebutkannya, total beras raskin yang telah disalurkan kepada KK miskin di kecamatan ini sebanyak 45 ton dalam sebulan. Agar pelaksanaan penyaluran ini bisa berjalan dengan cepat, lokasinya dibagi menjadi enam titik sesuai jumlah nagari yang ada.(h/har)
Jalan Kambang–Muara Labuh, Apa Kabar? Oleh: Haridman Kambang
JALAN tembus Kambang - Muara Labuh adalah harapan dan cita-cita dua kabupaten berbeda. Ia harus bertarung antara kepentingan pengamanan TNKS dan kepentingan masyarakat. Harapan dan usaha untuk merealisasikan jalan yang memiliki multifungsi tersebut selalu saja menemui jalan buntu. Ia terhalang regulasi dan aturan super ketat. Tanpa mengkesampingkan arti penting fungsi dan keberadaan jalan menjadi mimpi kedua masyarakat berbeda kabupaten tersebut, maka yang perlu ditelisik lebih jauh adalah kenapa jalan penghubung yang kini disulap namanya menjadi jalur evakuasi tsunami tersebut tidak pernah terlaksana dan mendapat restu dari pusat. Persoalan selanjutnya adalah apa sesungguhnya yang melatarbelakangi sehingga impian masyarakat ini tidak pernah terwujud? Kuncinya berada di pemerintah pusat. Sejauh mana pemerintah daerah kedua kabupaten mampu meyakinkan pusat menyangkut
betapa urgennya jalur ini. Dari dahulu hingga kini tidak ada satupun jawaban tegas Menteri Kehutanan Republik Indonesia menyangkut permintaan masyarakat Pesisir Selatan-Solok Selatan secara khusus dan permintaan Sumatera Barat secara umum. Tidak diperbolehkannya jalan penghubung antar kabupaten ini dibangun berkaitan dengan status "rimba" yang bakal dirambah. Jalan ini nantinya jelas bakal melewati Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS) yang sudah mendunia. Lebih jauh karena telah diakui dunia, maka pemerintah Indonesia sendiri telah punya komitmen untuk menjaga paru–paru dunia tersebut. Lalu ada kesepakatan lain antara pemerintah pusat dengan Bank Dunia (world bank) serta sejumlah negara donor lain yang intinya Indonesia sepakat menjaga hutannya. Kesepakatan ini juga tidak terpublikasi dengan baik sehingga tak diketahui khalayak. Sebagai kompensasi bagi Negara Indonesia atas kerja Indonesia
menjaga rimbanya, maka Bank Dunia dan sejumlah negara donor lainnya, hingga kini tetap bersedia memberikan bantuan yang jumlahnya triliunan rupiah. Artinya secara politis, dengan tetap menjaga hutan untuk mengurangi emisi karbon dan efek rumah kaca, maka “dapur” Indonesia akan terus berasap, untuk memenuhi anggaran tahun pertahun. Maka Kambang–Muara Labuh sesungguhnya otomatis menjadi bagian kecil yang ikut membantu negara ini supaya dapur Indonesia terus berasap. Jadi jelas pemerintah pusat memang tidak pernah main – main untuk menjaga seluruh hutan yang dijadikan sebagai taman nasional, apalagi jika disangkut pautkan dengan kocek negara ini. Begitu pula untuk kasus Kambang – Muara Labuh, ada beban berat yang bakal ditanggung negara jika tetap dipaksakan untuk memberikan izin. Paling tidak, dunia memandang negara ini sebagai negara yang tidak peduli pada lingkungan dengan segala akibat yang bakal timbul di
belakangya. Tidak hanya sampai disitu, pembukaan jalan jelas akan menodai Protokol Kyoto yang Indonesia sendiri ikut mendukungnya, dan juga akan menodai hasil konvensi sedunia tentang perubahan iklim yang di selenggarakan di Provinsi Bali Desember 2007 lalu. Terlepas pula dari Bank Dunia dengan pemerintah pusat, maka jumlah hutan yang bakal dirambah untuk pembangunan jalan Kambang-Muara Labuh jumlahnya memang tidak seberapa. Akan tetapi dampak yang akan muncul setelah itu sulit dibayangkan. Hutan Pesssel saat ini yang tertinggal tidak lebih dari 100 ribu hektar, sementara kecepatan pembabatan hutan mencapai 9 ribu hingga 10 ribu hektar pertahun . Andai saja akses antara kedua daerah terbuka, siapa yang bisa menjamin kelestarian hutan yang tinggal sedikit ini. Wallahualam! Yang perlu dipahami masyarakat adalah, ketika pemerintah pusat belum memberi izin untuk pemba-
ngunan jalan tadi, maka harus disadari bahwa pimpinan lokal tidak punya dasar dan payung hukum yang kuat untuk melanjutkan rencana pembangunan dimaksud. Sangat disayangkan juga selama ini, sejauh mana perjuangan pemerintah daerah untuk Kambang Muara Labuh tidak pernah pula tersosialisasi dengan baik. Barangkali disinilah letak titik kritis dari isu Kambang-Muara Labuh tersebut, jika disangkutpautkan dengan ranah politik. Dengan tidak adanya sosialisasi menyangkut perkembangan terkini perjuangan Kambang- Muara Labuh ke pusat, maka senantiasa pihak– pihak yang berkepentingan ditingkat elite lokal dan daerah seenak perutnya bermain isu. Sementara masyarakat buta akan hal itu. Bisa ditebak dengan sendirinya isu ini akan menjadi lahan empuk politisi. Isu Kambang Muara-Labuh muncul secara sporadis dan tibatiba. Kita bisa menelisik kenyataan ini dari segi waktu menguatnya isu ini kepermukaan. Rata–rata isu
Kambang-Muara Labuh mencapai titik kulminasinya saat menjelang memasuki pesta demokrasi. Baik pesta demokrasi ditingkat nagari, pemilu legislatif, pemilihan kepala daerah tingkat kabupaten dan provinsi. Kini masa–masa itu memang telah lewat. Namun ada kepentingan 2014 yang bertengger, isu jalan tembus mencuat lagi kepermukaan sementara masyarakat terus dimabuk angan angan. Jika pemerintah kabupaten memang belum berhasil “membujuk” pemerintah pusat, seyogyanya pihak-pihak yang memiliki tujuan politis lainnya tidak lagi menjual isu ini kepada masyarakat jika yang dijual hanya pepesan kosong. Masyarakat Kambang -Muara Labuh sudah lelah mendengar basabasi politis hanya untuk sesuatu yang entah kapan diperoleh. Yang dibutuhkan masyarakat adalah, jika iya katakan iya, jika tidak katakan tidak, masyarakat perlu pencerdasan bukan pembodohan.***
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Kota Pariaman
Sabiduak Sadayuang 22
Revisi RTRW Rampung Dikerjakan
Lingkar Pariaman 38 Siswa Berprestasi Terima Penghargaan PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 38 orang siswa berprestasi di Kota Pariaman, menerima penghargaan dari Pemerintah Kota Pariaman. Pemberian penghargaan ini diserahkan langsung oleh Walikota Pariaman H Mukhlis R, di kediaman walikota, Kamis (20/1). Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pariaman Drs Indra Jaya M Pd menjelaskan, ke-38 orang siswa berprestasi tersebut merupakan juara umum di sekolahnya masing-masing, mulai dari SD/MI,SMP/MTS dan SMA/MAN/SMK. “Mulai tahun ini, kita akan selalu memberikan reward kepada siswa berprestasi terbaik di sekolah masing-masing dengan harapan nantinya mereka akan lebih meningkatkan prestasinya menjadi lebih baik lagi,” sebut Indra Jaya. Sementara itu, Walikota Pariaman H Mukhlis R juga berharap para siswa berprestasi tersebut nantinya bisa belajar lebih giat lagi, sehingga mampu memberikan kebanggaan bagi sekolah maupun bagi orang tua di rumah. “Apalagi dalam era kemajuan dewasa ini, sebenarnya tidak ada lagi alasan untuk tidak bersekolah. Jadi beruntunglah para siswa yang ada hari ini, karena fasilitas belajar yang tersedia relatif lebih lengkap disbanding pada masa era kami sebelumnya,” ungkap wako. Selanjutnya wako juga mengaku iri terhadap para pelajar hari ini, karena mereka bisa belajar di gedung yang bagus dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung yang memadai. Keadaan ini berbanding terbalik dengan masa-masa dulunya yang masih sangat terbatas. “Kemajuan era informasi, seperti kehadiran media internet seyogyanya harus bisa dimanfaatkan secara baik, sehingga dengan begitu para pelajar tidak terjerumus dalam berbagai pengaruh negatif,” ucap Wako. (h/ded).
DEDI SALIM
WALIKOTA H Mukhlis Rahman foto bersama dengan jajaran Lantamal II Padang, usai pertandingan tenis persahabatan Pemko Pariaman dengan Lantamal II Padang, Minggu (23/1).
4 Bulan, KP2TPM Setor PAD Rp27,9 Juta PARIAMAN, HALUAN — Dalam waktu empat bulan (September, Oktober, November dan Desember) tahun 2010, Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (KP2TPM) Kota Pariaman, berikan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp27,9 juta. Total PAD sebesar itu itu dihasilkan dari sejumlah retribusi perizinan yang di keluarkan. “Kantor mulai operasional pelayanan bulan September 2010. Dan soal kontribusi PAD yang dihasilkan, semua itu tak terlepas dari sosialisasi keberadaan kantor kemasyarakat," kata Kepala Kantor Alfian di ruang kerjanya, Jumat (21/1). Bahkan, katanya, dalam bulan September itu saja retribusi yang dihasilkan sudah mencapai Rp1,8 juta, Oktober Rp3 juta, November Rp5,2 juta serta Desember Rp17,9 juta. Sembilan perizinan yang bisa diurus di kantor ini, mulai dari SITU, SITU HO, TDP, SIUP, TDI, IRT-P, Pusat Kesehatan Jasmani, salon kecantikan dan panti tradisional. Namun dari sekian banyak izin yang dikeluarkan, SITU menempati rekor teratas. Untuk pelayanan maksimal kepada masyarakat yang mengurus perizinan, gerai tamupun sudah ada di kantor-kantor desa atau kecamatan di Kota Pariaman. “Kita sudah kembangkan gerai tamu itu agar masyarakat tidak terlalu banyak mengeluarkan ongkos untuk pengurusan izin," katanya. Soal kejelasan dan formulir blangko perizinan yang dibutuhkan masyarakat, masyarakat dapat berurusan di kantor desa atau di kantor camat. Setelah itu baru ke kantor Yandu di Jalan Nasri Nazar Kota Pariaman. Pengeluaran izin tidak lama, asal persyaratanya lengkap sesuai ketentuan. Minimal dalam tiga hari kerja izin sudah bisa dikantongi. (h/tri)
PARIAMAN, HALUAN — Revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Pariaman rampung dikerjakan Desember 2010 lalu. Rencana itu juga dilengkapi dengan mitigasi bencana. “Memang RTRW masih bersifat umum. Tapi setidaknya,
dengan adanya rencana tersebut gambaran tatanan pembangunan kota ke depan makin jelas," kata Kepala Dinas Tata Ruang Kota Pariaman Agus Riatman, didampingi Kasubag Kemitraan Humas Pemko, di ruang kerjanya, Jumat (21/1).
Kini, pelaksanaan pembangunan kota sudah mulai berpijak kepada rencana tata ruang yang ada. Untuk realisasi RTRW yang mantap di lapangan, perlu didukung beberapa item. Seperti rencana detail dan blad yang memberi gambaran rinci menge-
dengan memperlihatkan gambaran-gambaran rencana pembangunan kota kedepan, sekaligus sosialisasi terhadap penataan bangunan agar keteraturan dan lingkungan yang asri dalam setiap gerak pembangunan terus tercipta," katanya.(h/tri)
Dua Pejabat Kabupaten Dilantik jadi Pejabat Kota
PARIAMAN, HALUAN — Dua orang pejabat Kabupaten Padang Pariaman dilantik sebagai pejabat eselon II di Kota Pariaman, Jumat (21/1). Bersama dua pejabat tersebut juga dilantik 157 pejabat eselon II dan III lain.
Dua orang pejabat yang berasal dari Kabupaten Padang Pariaman tersebut adalah Jonirinaldi yang dilantik sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Pariaman. Jonirinaldi yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padang Pariaman, jauh hari memang telah santer di isukan akan menepati jabatan Kepala Dinas PU mengantikan pejabat lama yang masih berstatus Plt. Pejabat kedua yang berasal dari Pemkab Padang Pariaman, yakni Lukman Syam yang dilantik walikota sebagai Sekretaris DPRD Kota Pariaman. Lukman mengantikan Ridwan N yang dimutasikan sebagai Kepala Dinas Pariwisata. Sebelum pindah ke lingkungan Pemko Pariaman, Lukman Syam sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kantor Investasi dan Penanaman Modal (eselon III) di Pemkab Padang Pariaman. Lukman Syam merupakan salah seorang putra terbaik Padang Pariaman yang juga pernah maju sebagai Bakal Calon Bupati Padang Pariaman priode 2010-2015 lalu dari calon perseorangan. Namun karena terkendala persayaratan dari KPUD,
DEDI SALIM
LANTIK — Walikota Pariaman H Mukhlis Rahman saat melantik pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemko Pariaman, Jumat (21/1). Lukman gagal ikut Pemilu Kada. Dalam pelantikan pejabat Pemerintah Kota Pariaman, disamping banyak yang mutasi dari eselon II ke eselon II dan eselon III ke eselon III, juga terlihat adanya promosi jabatan dari eselon III ke eselon II. Pejabat yang mendapat jabatan promosi tersebut diantaranya, M Syukri yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Ekbang (eselon III) dipromosikan sebagai Kepala Bappeda (eselon II). Kepala Bappeda sebelumnya, Mawardi Samah dikabarkan pindah ke Pemkab Padang Pariaman.
Pejabat lainnya yang dilantik, Indra Sakti SH sebagai Asisten Tata Praja Setdako Pariaman (jabatan lama Kepala BKD), Khaidir, S.Sos, MM sebagai Kepala BKD (jabatan lama Kepala BPM dan Pemdes). Selanjutnya Drs Yaminu Rizal sebagai Staf Ahli Walikota Bidang Pembangunan (jabatan lama Kadis Budaya dan Pariwisata), Definal, SP sebagai Staf Ahli Walikota Bidang Kemasyarakatan dan SDM (jabatan lama Kepala KLH), Drs. Ridwan. N, MM sebagai Kadis Budaya dan Pariwisata (jabatan lama Sekretaris DPRD) dan
Pembangunan Mushala Nurul Hikmah Dimulai
PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman H Mukhlis R, Minggu (23/ 1) melakukan peletakan batu pertama pembangunan Mushala Nurul Hikmah Taluak Balibis, Desa Padang Biriak-Biriak Kecamatan Pariaman Utara. Acara peletakan batu pertama ini didahului kegiatan zikir bersama dengan penceramah Ustadz Drs Mardinsyah. Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman, Drs Mardison Mahyuddin, anggota DPRD Kota Pariaman Edison TRD dan Devaria, Ketua Tim Pengerak PKK Ny Reni Mukhlis, Kabag Humas Setdako, Jafreki S Pd, Kabag Kesos Setdako Rasmi Andalas SH, Kasat Pol PP Drs Sabar Maris dan tokoh masyarakat serta undangan lainnya. Walikota Pariaman H Mukhlis R dalam sambutannya mengharapkan masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh dan percaya begitu saja dengan isu-isu tentang akan terjadinya bencana, seperti bencana gempa bumi dan tsunami. “Semua bencana tersebut terjadi adalah atas kehendak Allah SWT dan sampai
saat ini belum ada satu pun ahli dan alat yang dapat menentukan kapan terjadinya suatu bencana. Untuk itu, masyarakat tidak usah terpengaruh dengan isu-isu tersebut. Namun yang pasti, kita tentu harus selalu waspada,” ucap wako. Selanjutnya wako juga menghimbau masyarakat untuk terus memperat tali silaturahmi dan membangun kebersamaan. Karena dengan kebersamaan ini, segala program pembangunan yang direncanakan akan bisa terealisasi dengan baik. “Contohnya pembangunan mushalla ini. Berapapun besarnya dana yang dibutuhkan, tentu akan dapat terlaksana, bila semua kita tetap kompak dan saling bahu membahu mewujudkannya,” ucap wako. Selain melakukan peletakan batu pertama, Wako H Mukhlis R dalam kesempatan ini juga menyerahkan bantuan pembangunan mushalla atas nama Pemko sebesar Rp5 juta dan atas nama pribadi sebesar Rp1 juta. Secara keseluruhan pada kesempatan tersebut terkumpul dana sebesar Rp16 juta lebih yang dikumpulkan secara badoncek.(h/ded)
Bekas Galian Pipa Perlu Pembenahan
PARIAMAN,HALUAN — Bekas galian pipa air bersih di trotoar Jalan Syeh Burhanuddin sepanjang 1,2 Km perlu pembenahan yang lebih baik. Dengan demikian, pemakai fasilitas umum tidak bakal merasa resah berjalan di lokasi tersebut. Sebelum penggalian dilakukan untuk pemasangan pipa air bersih, kondisi trotoar mulus. Namun setelah kegiatan pemasangan pipa, kondisinya jadi lain. Timbunan terhadap bekas galian tidak rata. Termasuk pemasangan paving blok. Hal ini sudah berlangsung kurang lebih sebulan.
nai fungsi ruang kota, yang juga sedang dalam revisi. Pembuatan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang dikeluarkan oleh dinas ini, tetap berdasarkan rencana penataan tata ruang kota.”Masyarakat terus diajak memahami tata kota
Disisi lain, saat berlalu lalang di sini, debu pasir timbunan bekas galian berterbangan ke udara. Sepatu mengkilat jadi pudar karena diselimuti debu. Kenyamanan berlalu lalang disini otomatis jadi sedikit terusik. Apalagi jalan Syeh Burhanuddin, termasukjalur pada jam-jam sibuk. Karena di kawasan ini juga terdapat beberapa kantor pemerintahan dan gedung sekolah. Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Usman, ketika ditemui di Kantor PU Kota Pariaman terkait masalah timbunan bekas galian pipa tersebut
Jafreki, S.Pd sebagai Kabag Humas (jabatan lama Sekretaris Dinas Budaya dan Pariwisata). Walikota Pariaman H. Mukhlis. R dalam sambutannya mengatakan, para pejabat yang dilantik merupakan aparatur terbaik yang tentu nantinya akan mampu melaksanakan tugas dengan baik, sehingga mampu menjawab harapan seluruh masyarakat Kota Pariaman. “Untuk itu, amanah ini hendaknya dapat diemban dengan sebaik-baiknya dan dapat dipertanggungjawabkan, karena yang dilantik hari ini adalah orangorang yang kompeten di bidang-
nya,” ungkap wako. Selanjutnya wako meminta pejabat yang dilantik untuk dapat bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) dan selalu melakukan koordinasi serta menjaga kekompakan. Jika ada persoalan, tentunya hal ini harus dilakukan koordinasi secara berjenjang kepada pimpinan. Hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman Drs Mardison Mahyuddin, Ketua TP PKK Kota Pariaman Ny Hj Reni Mukhlis R, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pariaman Yos Chairul, S Ag dan undangan lainnya. (h/ded)
Pelayanan RSUD Harus Sesuai SOP
PARIAMAN, HALUAN — Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap warga Kota Pariaman, Wakil Walikota Pariaman, Helmi Darlis, Rabu (19/1) berkunjung ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pariaman. Dalam kunjungan tersebut Wawako Pariaman, langsung bertemu dengan Plt Direktur RSUD, dr Syahrial Haroes. Pada direktur RSUD, Wawako Helmi Darlis menyampaikan harapan masyarakat terhadap pelayanan prima RSUD Pariaman. "Kami berharap agar RSUD mampu memberikan pelayanan pada warga sesuai standar yang dituangkan dalam Standar Operasional Prosedur (SOP). Wakil Walikota juga menyampaikan keluhan masyarakat. Banyak warga kota yang mengeluhkan layanan di rumah sakit ini. Menanggapi penyampaian tersebut, Plt Direktur RSUD Pariaman, dr Syahrial Haroes mengungkapkan, dia baru tiga bulan ditunjuk sebagai Plt Direktur RSUD ini.
"Kita memiliki tekad, untuk samasama memajukan RSUD ini, termasuk pelayanan," katanya. Untuk mewujudkan hal tersebut, pihaknya telah mulai menyusun rancangan strategis. "Kita berharap dalam waktu yang tidak terlalu lama, mampu menjadikan RSUD ini sebagai rumah sakit terunggul di Sumbar," ulasnya. Menurut Wawako Helmi, RSUD Pariaman merupakan rumah sakit yang pengelolaannya dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sumbar. Namun setiap adanya kekurangan akan layanan tersebut, masyarakat selalu melaporkan dan mempersalahkan Pemko Pariaman. "Untuk itu, kami berusaha berkonsultasi dengan pihak RSUD, bagaimana pelayanan prima dilakukan di RSUD ini," terangnya. Dengan adanya kunjungan itu wawako berharap, agar pihak RSUD dapat memberikan pelayanan yang lebih baik terhadap masyarakat yang memerlukan layanan di rumah sakit ini. (h/ded). BEKAS GALIAN pemasangan pipa air bersih di trotoar Jalan Syeh Burhanuddin Kota Pariaman sepanjang 1,2 Km, perlu dirapikan. Tujuannya agar kenyamanan pemakai fasilitas umum di lokasi ini tidak terganggu.
membenarkan ketidak rapian pekerjaan tersebut. Namun ia mengatakan pekerjaan masih dalam pemeliharaan. Dan bekas galian di badan trotoar memang akan segera dirapikan. “Kita sudah ingatkan kontraktor untuk segera membenahinya," tegasnya. Pekerjaan masih dalam perawatan. Lamanya 180 hari kerja terhitung Januari 2011. Dalam masa inilah pekerjaan dilaksanakan. Karena untuk hasil yang baik, unsur kepadatan tanah bekas galian terhadap pemasangan paving blok juga perlu menjadi perhitungan.(h/tri) TRISNALDI
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Wanita dan Keluarga 23
SIAPA sih yang tidak ingin punya kulit mulus dan lembut? Apa pun caranya, kadang orang malah bersedia diapakan saja untuk memiliki kulit tersebut. Luluran memang bertujuan untuk mengikis lapisan sel kulit mati. Ibarat membuat kerak, mengangkat lapisan sel kulit mati tentunya akan membuat kulit menjadi lebih halus dan lembut apalagi dilengkapi dengan aroma terapi. Untuk mendapatkan hasil maksimal, luluran sebaiknya tidak dilakukan sendirian. Anda mungkin
Luluran pun ada Tekniknya bisa ke tempat spa. Tentunya agar semua bagian dari tubuh juga mendapatkan jatah dilulur dan tidak hanya terbatas bagian yang terjangkau oleh tangan. Jika Anda malas ke salon untuk luluran tapi punya tukang pijit langganan yang dapat dipanggil ke rumah, luluran tetap bisa dilakukan dengan efektif. Tapi seandainya memang berniat untuk sekadar luluran sendiri, sebaiknya tahu urutan ritual yang harus dilakukan. Berikut ini adalah panduan luluran yang benar.
1. Gunakan minyak urut yang memiliki aroma terapi khusus sebelum luluran dan pijat tubuh perlahan-lahan. 2. Setelah itu baru oleskan bahan lulur dengan merata. 3. Biarkan mengering dengan mendiamkannya beberapa saat. 4. Bahan lulur yang sudah setengah mengering, bisa mulai diluruhkan. Caranya adalah dengan menggosok-gosokkannya pelan-pelan agar kulit tidak lecet. 5. Setelah luruh, bilas permukaan
Fashionable dengan Tunik
KONSULTASI
tubuh yang diolesi lulur tadi dengan air hangat untuk membersihkan sisa kotoran bekas bahan lulur. Air hangat berfungsi untuk membuka pori-pori tubuh. 6. Kemudian siram tubuh dengan air dingin untuk menutup kembali pori-pori kulit. Untuk melembapkan kulit dengan sempurna, setelah dikeringkan, gunakan body lotion. Untuk mendapatkan kulit halus dan lembut dengan luluran, bisa dilakukan satu kali dalam seminggu. (h/kjt)
Hati-hati dengan Makanan Cepat Saji
Atasi Obesitas dengan Bersepeda
UNTUK penderita obesitas, bersepeda merupakan olahraga yang dianjurkan karena bersepeda relatif aman dibandingkan kebanyakan olahraga yang mengharuskan berlari atau melompat. Benturan akibat berlari atau melompat dapat menyebabkan cedera kaki, pinggang, punggung bagi mereka yang obesitas karena berat badan yang berlebih membuat benturan semakin keras. Bersepeda juga baik untuk mereka yang memiliki sakit jantung. Hasil yang didapat dari bersepeda terutama akan mengencangkan otot bagian bawah seperti betis, paha dan pinggul. Bersepeda mampu membakar kalori sebanyak 300 sampai 700 kalori setiap jam. Jadi, akan berguna untuk kamu yang ingin menurunkan berat badan. Selain itu, bersepeda dapat meningkatkan volume paru-paru sampai 50 persen sehingga oksigen yang dapat ditampung lebih banyak. Tertarik bersepeda? Langkah utama adalah dengan membeli sepeda untuk digunakan. * Sadel sepeda hendaknya nyaman untuk diduduki dan dalam ukuran yang pas. * Pilih sepeda dengan tinggi sadel yang disesuaikan dengan tinggi badan Anda. Sadel hendaknya tidak terlalu tinggi karena akan menyulitkan saat harus mengayuh juga dapat menyebabkan bagian paha menjadi luka. Sadel yang terlalu rendah juga sebaiknya dihindari karena membuat kaki harus menekuk terlalu banyak dan membuatnya terasa pegal.
Agar dapat mendapatkan manfaat yang maksimal dan terhindar dari cedera, beberapa hal harus diperhatikan, yaitu: * Pastikan bagian-bagian penting dari sepeda seperti rem dan ban dalam kondisi yang aman sehingga tidak akan mengganggu perjalanan atau menimbulkan kecelakaan. * Untuk menghindari risiko cedera, lakukan sedikit pemanasan khususnya untuk meregangkan otot-otot bagian bawah seperti pinggang, paha dan betis. * Sebagai penambah keamanan saat bersepeda, kamu dapat mengguunakan perlengkapan pelidung seperti helm, sepatu, kaos kaki, sarung tangan, kacamata atau perlengkapan lain yang diperlukan. * Saat memulai mengayuh sepeda, lakukan dulu dengan kecepatan perlahan selama 5-10 menit sebagai cara untuk pemanasan dan menyesuaikan dengan sepeda. * Saat mengayuh sepeda, usahakan agar mengayuh pedal satu putaran penuh. * Kecepatan yang dianjurkan untuk kesehatan adalah 27 kilometer per jam dan putaran roda 70 putaran per menit (rpm). * Selesai bersepeda, lakukan lakukan pendinginan d e n g a n mengayuh sepeda secara perlahan selama kurang lebih 10 menit. (h/kjt)
Diasuh oleh: MUINA ENGLO (Pengusaha Otomotif, Pemimpin Ford Padang)
Tanya: Bu Meme, saya seorang karyawati dengan penghasilan yang pas-pasan untuk menghidupi keluarga. Saya ingin memiliki usaha sendiri biar ada tambahan penghasilan bagi keluarga. Tapi saya bingung, mau usaha apa, karena kalau lihat segala macam usaha kok sudah ada yah. Kawankawan saya bilang, masakan saya paling enak. Mereka sarankan saya untuk memanfaatkan hal itu. Apa ya Bu, kira-kira usaha yang bisa saya jalani dengan kepintaran memasak ini? Soalnya, kalau mau masak kue-kue basah dan dititipkan ke toko/warung, saya tak punya waktu berkeliling pagi hari. Bagaimana ya caranya biar saya bisa menjalankan usaha ini? Terimakasih ya Bu…. Salam Wati, Padang
TUNIK merupakan busana bagian atas yang memiliki panjang kurang lebih sebatas tengah paha hingga lutut. Karena modelnya yang luwes dan mudah dimodifikasi, tunik sering menjadi pilihan kaum perempuan berbusana. Berikut beberapa padu padan tunik, dari mulai model reguler sampai yang bernuansa Timur Tengah. Semua trendi dan fleksibel untuk dikenakan. Classy tunic, model ini bisa dikenakan untuk acara semiformal, seperti buka puasa. Dipadupadankan dengan celana model pipa, dengan selampir pasmina memberi kesan lebih. Pilihan warna emas dengan bordiran di atas bahan shanting berwarna klasik dan tegas, seperti biru, putih dan ungu cantik dikombinasikan dengan detail bordir, payet atau aksesoris simple warna senada. Tunik sederhanapun akan menciptakan statement gaya berbeda. Tunik dengan bordiran klasik warna sahara, seperti coklat atau krem dan permainan grafis tetap cocok untuk dikenakan di segala situasi. Sebagai paduannya, pakai celana pipa yang nyaman. Mempermanis penampilan Anda bisa menggunakan tas tangan. Sementara itu untuk gaya feminim dan elegan bisa diciptakan berkat kombinasi warna emas yang dibordir di atas bahan shantung atau Thai silk warna feminim. Untuk acara formal, tunik dipandukan dengan celana model churidar (celana aladin). Tidak cukup sampai di situ, tunik polos atau motif juga akan bertambah cantik bila ditambahkan dengan detail pita atau renda di sekeliling garis leher, tengah muka dan manset tangan. Padankan dengan variasi celana serut, tambahkan pasmina sehingga tunik ini tampak indah dan mempesona. Keindahan busana tunik dapat lebih dipercantik dengan berbagai elemen. Salah satunya dengan aplikasi kaca. Pantulan cahayanya akan membentuk beraneka ragam motif. Anda ingin tampil sedikit glamor di acara malam hari? Kenakan tunik biru, ungu atau yang bertabur manik-manik nan gemerlap. Warna classic dan bold seperti putih dan coklat yang feminim serta anggun cocok untuk acara semiformal. Lengkapilah penampilan Anda dengan kalung warna senada. (h/inc)
Bisnis dan Keuangan
BANYAK orang memilih makanan cepat saji sebagai makanan konsumsi harian. Padahal makanan cepat saji tidak diketahui pasti nilai kandungan gizinya dan tak jarang makanan cepat saji merusak rencana diet sehat seseorang. Dan bahayanya, banyak restoran cepat saji menawarkan diet makanan yang ramah hingga memungkinkan Anda keranjingan diet dari menu mereka. Jika Anda ingin menurunkan berat badan, tapi tetap tak ingin melewatkan makanan cepat saji karena kesibukan yang padat, pertimbangkan cara tepat bagaimana Anda dapat meningkatkan kesehatan dari makanan cepat saji Anda. Seperti dikutip dari laman ModernMom, ada hal yang perlu Anda tahu tentang makanan cepat saji: Bahaya Fast Food Makanan berminyak sering menjadi bagian dari menu cepat saji yang tak sehat. Mengingat hal ini bisa membantu melawan keinginan untuk konsumsi makanan tak sehat ini. Salah satu bahaya yang lebih besar, dan sering tidak Anda sadari ketika Anda mengonsumsi makanan cepat saji secara teratur dengan ukuran porsi berlebih. Banyak orang tak sadar, makanan cepat saji memiliki ukuran porsi lebih besar dari makanan sehat lainnya. Ukuran porsinya, bisa dua sampai tiga kali lipat lebih besar dari makanan lainnya. Jika Anda tahu fakta ini, mungkin bisa menjadi pertimbangan untuk menghindarinya. Dan perlu Anda tahu, porsi lebih dari makanan cepat saji tak hanya membuat bobot tubuh cepat bertambah tapi juga memicu tingginya nafsu makan. Pada tahun 2010, makanan cepat cepat saji mulai menjadi idola dan pilihan makanan favorit keluarga. Untuk itu, di tahun 2010 Presiden AS Barack Obama menandatangani sebuah perjanjian yang mengharuskan restoran cepat saji mencantumkan informasi bahwa menu hidangannya mengandung kalori dan lemak tinggi. Hal ini penting agar masyarakat bisa menilai makanan apa yang seharusnya baik untuk mereka konsumsi.
Makanan Sehat Cepat Sebagai aturan umum, makanan yang digoreng adalah beberapa pilihan makanan terburuk menu cepat saji untuk kesehatan. Konsumen harus sadar mereka harus pandai memilih. Anda harus pandai mencari makanan cepat saji yang berprotein, seperti lengkap dengan sayuran, buah dan juga pilihan nutrisi bergizi lainnya. Salad adalah salah satu pilihan menu sehat cepat saji. Makanan cepat saji lebih mahal Ketika memilih untuk memesan, Anda dapat mengurangi efek negatif dengan mengambil keputusan memesan menu dengan ukuran dan porsi kecil. Sebagai contoh, ngemil seporsi kecil kentang goreng lebih baik daripada memesan kentang goreng ukuran jumbo. Anda juga harus hatihati dan mempertimbangkan frekuensi anggaran, karena berbelanja makanan cepat saji akan lebih royal ketimbang menu makanan biasa. Jangan jadikan menu cepat saji sebagai makanan harian Anda. Buat jadwal Karena sangat mudah untuk memesan makanan cepat saji melalui telepon, maka penting mengatur jadwal pembelian makanan cepat saji. Untuk memastikan Anda tidak terlalu memanjakan diri dengan makanan cepat saji sangat mudah, yakni mengatur dan tetap berpegang pada jadwal makan, sama seperti Anda memaksa diri untuk memasak makanan sendiri. (h/vvn)
Jawab: Dik Wati yang terkasih, Hidup selalu dihadapkan pada pilihan. Kita harus memilih salah satu jika kita tidak mampu memilih keduanya atau semuanya sekaligus yang dikarenakan batasan – batasan yang ada. Menurut saya, pendapat teman – teman dik Wati bagus. Kalau dik Wati punya confidence yang besar bahwa hasil dari menjual makan akan lebih baik daripada adik bekerja dan pas-pasan, kenapa ragu untuk mecoba ? Jangan ragu terhadap usaha yang sudah ada karena pebisnis berkompetisi dengan produk (barang atau jasa ) yang ada. Tidak akan ada pemenang tanpa pertandingan. Menjual makanan itu menjual “rasa”. Jika makanan dik Wati enak daripada kompetitor lainnya, orang akan berbondong – bondong makan dan belanja di tempat dik wati, maka dik wati akan mendapatkan penghasilan diatas pas-pasan. Insyaallah. Jaga kualitas makanan, jaga kebersihan, jaga rasa makanan, jaga pelayanan terhadap customer, dan jadilah pemenang. Demikian jawaban saya dan semoga membantu.. Salam Hangat, Meme dan Team
Jika Bayi Mengalami Demam
PADA saat bayi pertama kali mengalami demam, mungkin Anda akan merasa gelisah. Hal ini berarti sistem kekebalan tubuh bayi sedang memerangi infeksi. Ketika bayi Anda menjadi sakit karena adanya virus atau bakteri, tubuhnya merespon dengan
meningkatkan suhu badannya. Sampai bayi Anda mencapai usia 3-bulan, kamu harus selalu mencari saran medis apabila: • bayi memiliki suhu badan lebih tinggi dari 100,4 derajat Fahrenheit (38 derajat Celcius). • bayi terlihat pucat atau lesu, atau tidak memiliki nafsu makan, atau dengan perilaku dan kondisi yang mengkhawatirkan Anda. Bila Anda pergi atau memanggil dokter, penting untuk memberitahu bagaimana suhu badan bayi Anda menjadi tinggi, bagaimana Anda akan menghabiskan waktu, dan gejala lain bayi alami. Berdasarkan informasi ini, dokter akan membantu menentukan seberapa serius bayi demam dan saran apakah itu aman untuk memberikan obat kepadanya. Pastikan untuk tidak memberikan obat sebelum kamu konsultasi dengan seorang dokter karena dapat membahayakan bayi jika memberikan dosis yang salah, sehingga sulit bagi dokter untuk memberikan perawatan yang tepat. Jika demam lebih tinggi dari 100,4 derajat, dokter akan meminta Anda untuk membawa bayi ke rumah sakit untuk diperiksa dan dirawat. • Untuk menurunkan panas suhu badannya, lap atau kompres dengan air hangat-hangat kuku untuk sekitar lima sampai sepuluh menit. Ini akan mengurangi suhu tubuhnya dengan menguapnya air dari kulit. Hindari mandi dingin, yang dapat menyebabkan bayi Anda menggigil, yang akan meningkatkan suhu tubuh lebih tinggi. • Menyusui secara teratur dan memberikan makanan ekstra untuk membantu mencegah dehidrasi. • Jika dokter merekomendasikan itu, berikan bayi Anda obat yang sesuai dosis acetaminophen. • Jangan pernah mencoba untuk mendinginkan suhu badan dengan cara menggosokan alkohol pada kulit, karena dapat diserap ke dalam darahnya dan menyebabkan serangan atau masalah serius lainnya. (h/kjt)
Pokok
RABU, 26 JANUARI 2011 M 21 SHAFAR 1432 H
Tokoh 24 ANAS URBANINGRUM
MIKHA TAMBAYONG
Makan Buah Tiap Hari ARTIS Mikha Tambayong sementara waktu menanggalkan urusan pacaran, dan akan lebih serius menekuni karir di dunia akting. Keinginan itu pun didukung keluarga, yang memang sejak awal selalu menyarankan untuk tidak berpacaran terlebih dulu. “Kayaknya nggak ada waktu. Itu nanti saja. Kan masih muda. Kalau aku sih masih sebatas suka-sukaan saja. Namanya juga anak muda,” ungkap Mikha Tambayong, di Jakarta barubaru ini. “Kalau mama papa sih nggak ngelarang juga sih. Tapi mereka pesen kalau mau pacaran nanti nunggu saat umurnya pas saja,” sambungnya. Mikha berperan sebagai Nada dalam sinetron Nada Cinta yang diproduseri Manoj Punjabi. Sebelumnya dia vakum dari dunia akting, dan kembali dengan membintangi sinetron stipping bersama Luna Maya dan Dewi Sandra yang sebelumnya juga vakum. Meski demikian dirinya tidak merasa kaku untuk kembali akting. “Gak juga ya, karena kan aku vakum nggak terlalu lama, cuman beberapa bulan, jadi masih berasa fresh. Masih berasa gimana rasanya sinetron stripping,” ungkapnya dilansir kapanlagi.com. Sementara untuk menjaga staminanya agar tetap bisa mengikuti jadwal yang padat, Mikha mengaku setiap hari rutin mengonsumsi vitamin dan selalu menyempatkan diri untuk istirahat. “Tiap hari makan buah. Kalau ada waktu pasti nyuri istirahat di lokasi syuting. Banyak minum vitamin juga, kalau nggak kuat minta infus langsung ke rumah sakit,” pungkasnya. (h/mad/*)
ALBERTINA HO
Ketik Sendiri Vonis Perkara
SEMENJAK menangani kasus mafia pajak Gayus HP Tambunan, nama hakim Albertina Ho semakin terkenal. Popularitasnya tak kalah dibanding, Gayus, Haposan Hutagalung ataupun mantan Kabareskrim Susno Duadji. Wanita kelahiran 1 Januari 1960 ini, memegang prinsi hidup sederhana dan tidak pernah neko-neko. Albertina mengaku tak pernah bercitacita untuk menjadi seorang hakim. Hakim jebolan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta ini menerangkan, menjadi hakim yang adil sangatlah sulit. Albertina mengatakan, publik sering kali
tidak memahami esensi suatu perkara. Publik juga kerap tak proporsional dalam menaruh ekspektasi terhadap suatu kasus hukum. Termasuk dalam kasus Gayus Tambunan yang hanya divonis 7 tahun penjara. “Saya nanggapi biasa saja, biar publik yang menilai,” ucap hakim berdarah Manado dan Tionghoa ini, dikutip dari inilah.com. Meski kerap menangani berbagai kasus besar dan muncul di media masa, mantan Sekretaris Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial ini mengaku, tak pernah mendapat tekanan psikologis dalam mengambil keputusan. Dirinya
pun tak pernah mendapat ancaman terkait perkaraperkara yang tengah ditanganinya. “Ada juga nomor-nomor yang tidak saya kenal, menghubungi saya larut malam, tapi nggak saya angkat. Apakah itu teror? Merurut saya bukan. Saya selalu berpikir positif dengan menganggap, itu salah sambung,” tutur anggota majelis hakim yang menghukum Romli Atmasasmita dua tahun penjara dalam perkara korupsi proyek Sisminbakum ini. Untuk menjaga netralitasnya sebagai seorang hakim, Albertina kerap menolak pengacara atau tamu yang me-
miliki kaitan dengan perkara untuk datang ke rumahnya. “Saya hanya menerima pihak yang berperkara di kantor atau di ruang sidang,” tegasnya. Tak hanya menolak tamu, Albertina pun punya cara untuk ’mensterilkan’ putusan. Ia mengetik sendiri putusan tersebut agar tidak bocor di tengah jalan. “Saya bukannya tidak mempercayai panitera pengganti. Tapi, kalau saya ketik sendiri, yang tahu isi putusan itu cuma saya dan anggota majelis hakim lainnya. Jadi, tidak akan bocor di tengah jalan,” ungkap Magister Hukum Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, ini. (h/mad/*)
Sinisme Politik ala Koin KETUA Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menilai gerakan koin untuk Presiden bukan kritik bagi demokrasi. Tapi lebih kepada sinisme politik. “Ini sinisme politik yang terlalu bernafsu dan tidak mengesankan,” kata Anas Urbaningrum, kemarin Anas yakin, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terlalu sibuk merespons urusan perkoinan seperti itu, sehingga tidak mengganggu konsentrasi kerjanya. “Kritik adalah vitamin yang menyehatkan demokrasi. Tapi itu (koin untuk presiden) lebih merupakan cermin dari sinisme dan kenyinyiran politik yang tidak mengesankan. Sinisme jauh dari azas manfaat,” jelas Anas. Anas menilai, sejatinya para penggagas gerakan koin untuk Presiden itu tahu SBY tidak mengeluh dan menyoal gajinya. SBY juga tidak minta kenaikan gaji. Tapi justru mengutamakan kenaikan gaji bagi PNS dan prajurit. “Sayangnya kalimat Presiden telah diolah, dikemas, dan diperkuda untuk kepentingan sinisme politik yang berlebihan,” sesal Anas dilansir vivanews.com. Maka itu, Anas menyarankan kepada Presiden SBY yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, agar terus konsentrasi kerja keras dengan perbaikan dan peningkatan kinerja. “Meski sinisme sedang
dikembangkan. Tidak perlu terganggu oleh sinisme politik,” saran dia. Gerakan koin untuk Presiden ini muncul dari respons pidato SBY yang mengatakan gajinya tidak naik selama tujuh tahun. Sebuah kotak transparan bertuliskan ‘Koin untuk Presiden’ ada di sela rapat Komisi III Bidang Hukum DPR dengan Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo. (h/mad/