Haluan 26 Juni 2012

Harian Umum I klan Berlangganan Pengaduan

MEDIA GROUP

SELASA

26 JUNI 2012 M / 6 SYA’BAN 1433 H

0751 0751 0751

4488700 9559333 4488702

TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 031 TAHUN KE 64

Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Advertorial

PADANG PANJANG BARALEK GADANG

FSM VI dan PP Expo Digelar PADANG PANJANG, HALUAN — Kota Padang Panjang baralek gadang. Dua iven pariwisata dan kesenian lokal bertajuk Festival SUIR SYAM Serambi Mekkah VI dan Padang Panjang Expo tahun 2012, bakal digelar serentak mulai besok, Selasa (26/6). Kegiatan yang berlangsung sampai lima hari ke depan itu, dihelat di GOR Khatib Sulaiman, Bancah Laweh, Kota Padang Panjang.

Sama dengan perhelatan di tahun-tahun sebelumnya, FSM VI dan Padang Panjang Expo tahun 2012, kembali akan menampilkan berbagai kegiatan festival dan pertunjukan kesenian tradisional lokal dan daerah. Selain akan dimeriahkan dengan penampilan artisartis lokal dan ibu kota, kegiatan yang diramaikan dengan pameran perdagangan dan industri itu, juga akan diramaikan dengan berbagai jenis hiburan dan lomba, pawai budaya, serta tarian massal.

Jalan Pasir Putih Kambang Ditutup PAINAN, HALUAN — Sopir dan pengendara sepeda motor masih saja membandel melewati jalan runtuh meskipun pengerjaan proyek rehab rekon kawasan Pasir Putih Kambang sedang dilaksanakan. Terkait dengan itu, Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit memerintahkan

BUPATI Nasrul Abit saat meninjau pelaksanaan proyek rehab rekon di Pasir Putih Kambang Senin (25/6).

Untuk kelancaran pembangunan, bupati perintahkan jalur itu ditutup.

tutup jalur itu.

Perintah tutup jalan Pasir Putih Kambang disampaikan bupati ke Dinas Perhubungan dan pelaksana pekerjaan pada Senin (25/ 6), setelah Nasrul Abit mengunjungi lokasi proyek

>> JALAN PASIR hal 11

>> FSM VI hal 11 Yang membuat segala sesuatu yang Dia ciptakan sebaik-baiknya dan Yang memulai penciptaan manusia dari tanah.

(QS As Sajdah Ayat 7) 04.58 WIB

12.24 WIB

15.49 WIB

18.26 WIB

19.41 WIB

KHAS

KEBUN Binatang Kota Bukittinggi setiap libur dipadati pengunjung. Setiap hari meraup lebih kurang Rp30 jutaan.

Potensi untuk PAD Bukittinggi. HASWANDI

Meraup PAD dengan Tontonan Binatang SELAMA dua hari libur sekolah, Minggu (24/6) dan Senin (25/6), Taman Marga Satwa Budaya Kinantan (TMSBK) atau Kebun Binatang Kota Bukittinggi, meraup pemasukan lebih dari Rp60 juta. Selama dua hari itu, pengunjung di TMSBK itu hampir mencapai 10 ribu pengunjung.

Untuk hari Minggu saja, pengunjung di TMSBK mencapai 6.119 pengunjung dengan pemasukan sebesar Rp49,3 juta. Sedangkan untuk Senin kemarin pengunjung sedikit menurun dan hanya mencapai sekitar 3.000 pengunjung, dengan pemasukan sebesar Rp15 juta.

Sebagai gambaran, pengunjung di TMSBK pada hari biasa hanya mencapai 300 hingga 500 pengunjung perhari. Namun disaat libur sekolah ini, biasanya pengunjung membludak dan bisa mencapai 2.000 hingga 5.000 pengunjung tiap harinya.

Dari segi pendapatan, jumlah retribusi atau tiket masuk TMSBK selama tahun 2011 lalu telah mencapai Rp4.431.020.100 atau lebih tinggi dari target Rp3,4 miliar pada tahun 2011. Pada tahun 2012 ini, TMSBK menargetkan retribusi sebesar Rp4.925.622.500. Untuk sementara, terhitung 1 Januari 2012 hingga 11 Juni 2012, pendapatan retribusi TMSBK baru mencapai Rp1.636.998 100 dari 247.928 pengunjung, atau 33, 23 persen dari target retribusi 2012.

>> MERAUP PAD hal 11

DITANGKAP DI BATUAMPAR

Dua Warga Aceh Bawa Ganja 4 Karung SUMBAR nampaknya sudah menjadi sasaran peredaran narkoba. Kemarin, dua warga Aceh ditangkap membawa empat karung ganja kering siap edar. Kedua pelaku terancam hukuman seumur hidup.

PAYAKUMBUH, HALUAN — Dua warga Aceh ditangkap Satuan Narkoba Polres Payakumbuh, saat membawa empat karung ganja kering siap edar.

Mereka menggunakan mobil kijang kapsul biru BK 1739 DM ke Kota Payakumbuh, pada Minggu (25/6) sekitar jam 22.15 WIB di Jalan Raya Payakumbuh-Bukittinggi, Nagari Batuampar, Kabupaten Limapuluh Kota.

Kedua tersangka, SB (27) dan H (23) merupakan orang baru yang mencoba menyelundupkan barang haram tersebut ke salah satu bandar narkoba

yang berada Kota Payakumbuh.

Gerak-gerik tersangka, telah tercium oleh petugas saat melakukan perjalanan dari Aceh.

Pihak kepolisian pun saling berkordinasi dan saling memberitahukan ciri-ciri para tersangka. Sesampai di Payakumbuh, baru lah para tersangka ditangkap. Barang bukti berupa 70 kg ganja kering yang dimasukkan ke dalam empat karung disita polisi . Dan satu unit mobil kijang pengangkut barang haram tersebut, juga ikut diamankan.

>> DUA WARGA hal 11 GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno dan Dirut Bank Nagari Suryadi Asmi menekan sirine dan membuka selubung Bank Nagari sebagai tanda diresmikannya pemakaian gedung baru Bank Nagari Cabang Solok, Senin (25/6). HUMAS

LVIV , HALUAN — Juara bertahan Spanyol akan ditantang Portugal di semifinal Piala Eropa. Cesc Fabregas menilai pertandingan ini seperti laga El Clasico dalam hal gaya permainan yang diperagakan kedua tim.

Laga antara Portugal kontra Spanyol akan dihelat di Donbass Arena, Kamis (28/9) dinihari WIB. Duel antara kedua tim niscaya akan sengit lantaran memperebutkan satu tempat di laga puncak pada awal Juli mendatang.

>> BAK LAGA hal 11

Gedung Bank Nagari Solok Termegah SOLOK, HALUAN — Bank Nagari Cabang Solok boleh berbangga hati. Pasalnya, kini gedung baru mereka di Jalan Ahmad Dahlan Kota Solok, disebut-sebut menjadi yang termegah di Kota Solok.

Peresmian gedung baru itu ditandai dengan penekanan sirine dan dibukanya selubung Bank Nagari oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno serta pengguntingan pita oleh Ny Nevi Irwan Prayitno, Senin (25/6).

Direktur Utama Bank Nagari Suryadi Asmi saat

peresmian gedung baru sekaligus Penarikan Undian Sikoci Periode I Untuk Wilayah II, mengatakan bangunan tiga lantai itu menghabiskan dana Rp13 Miliar .

Hadir juga saat itu Walikota Solok Irzal Ilyas, Pimpinan Bank Indonesia Padang Djoko Wardoyo, Komisaris Firman Hasan dan Wilson Hasan serta jajaran direksi dan Pimpinan Bank Nagari Cabang Solok.

>> GEDUNG BANK hal 11

>> 02 Dihipnotis, Rp35 Juta Lenyap.................................... >> 05 Dua Polisi Ditembak................................................... >> 14 Ratusan Warga Hadang Eksekusi Tanah..................

2 UTAMA

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

Dihipnotis, Rp35 Juta Lenyap

KILAS Tahanan Kabur Diburu BUKITTINGGI, HALUAN—Petugas Lapas Biaro, Agam tengah memburu Suhendra (26), narapidana yang kabur, Minggu (24/6) sekitar pukul 19.15 WIB. “Foto wajah Suhendra juga telah disebar di sejumlah Polsek dan tempat-tempat keramaian,” kata Kalapas Biaro, Ginting kemarin.

Ia menduga Suhendra kabur dengan memanjat tembok samping Lapas yang telah dipercaya sebagai Napi Tamping di Lapas tersebut. Sementara sisa hukuman Suhendra tinggal 12 tahun lagi, setelah divonis hakim 14 tahun penjara dalam kasus pemerkosaan di daerah Kamang tahun 2008 lalu.(h/jon)

PADANG, HALUAN—Ibu rumah tangga (IRT), Yurnalis (55) dihipnotis di Jalan Sudirman, Padang Barat, Kota Padang, Senin (25/6) sekitar pukul 09.30 WIB.

Perusahaan Harus Ikut Program JHT JAKARTA, HALUAN — Semua perusahaan harus menyelenggarakan program pensiun atau jaminan hari tua (JHT) untuk semua karyawannya. Apalagi untuk perusahaan media massa yang pekerjanya, terutama para jurnalis, menghadapi tugas penuh risiko, baik risiko terkena penyakit maupun risiko kecelakaan kerja.

Anggota Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN), Djoko Sungkono, dalam acara seminar dengan tema,”Jaminan Hari Tua” di Jakarta, Senin (25/6), menyayangkan masih banyak perusahaan media atau pers yang tidak menyelenggarakan program JHT. Lebih parah lagi menurut Djoko, banyak perusahaan pers sudahlah tidak menyelenggarakan program JHT, ternyata juga tidak mengikutsertakan karyawannya dalam program Jamsostek.

Djoko yang juga Direktur Pelayanan Jamsostek itu mengungkapkan, bahwa masih banyak perusahaan nakal yang tidak mengikutkan pekerjannya dalam program JHT. “Dari sekira 30 juta pekerja yang telah terdaftar mengikuti program JHT di Jamsostek, namun hanya sekitar 10,6 juta pekerja saja yang secara aktif mengikuti program JHT. Itulah dinamika, karena memang masih ada perusahaan yang belum tertib, yang belum mendaftarkan semua tenaga kerja dan upahnya,” ujar Djoko.

Karena itu menurut Djoko, kehadiran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), bisa mengatasi masalah jaminan hari tua dan pensiun bagi pekerja tersebut. Nanti semua akan tercover, termasuk tenaga kerja informal seperti pedagang kaki lima,” katanya.

Sedangkan Direktur Pengupahan dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemenaker Wahyu Indrawati mengatakan, BPJS Ketenagakerjaan yang tidak lama lagi berlaku, akan menjalankan tugas jaminan sosial seperti yang dilaksanakan PT Jamsostek selama ini. “Bahkan kita harapkan lebih baik dari yang dilaksanakan PT Jamsostek selama ini,” kata dia.

Menurut Wahyu, sampai saat ini, Kemnakertrans bersama Kementerian dan lembaga terkait tengah bekerja menyelesaikan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) dari UU 24 / 2011 tentang BPJS. (h/sam)

PARA peserta Diseminasi Program Pengarusutamaan Gender (PUG) bagi SKPD di lingkungan Pemprov Sumbar di Padang, Senin (25/ 6). HUMAS

WAGUB MUSLIM KASIM

Terapkan PUG dalam Kegiatan Pembangunan PADANG, HALUAN—Seluruh pemerintah daerah baik Pemprov maupun Pemko/Pemkab wajib menyusun kebijakan, program kegiatannya menerapkan perspektif gender yang dituangkan dalam RPJMD, Rencana Strategis (Renstra) serta Rencana Kerja (Renja) SKPD. Namun pemahaman Pengarusutamaan Gender (PUG) ini belum optimal. Hal ini terjadi tak lepas dari beberapa kendala dalam proses implementasinya, seperti pemahaman serta keterampilan pimpinan dan staf setiap SKPD yang terbatas. Begitu pula para pakar dan pelatih yang handal dan mengerti serta memahami konsep gender serta aplikasi PUG juga terbatas.

“Karena itu marilah kita bersama seluruh stakeholder mencarikan solusi yang cepat dan tepat untuk mengimplemetasikan PUG ini sehingga bisa diterapkan dalam setiap kegiatan pembangunan,” kata Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim saat membuka Diseminasi Program Pengarusutamaan Gender (PUG) bagi SKPD di lingkungan

Pemprov Sumbar di Padang, Senin (25/6).

Kegiatan sosialisasi dan seminar tentang PUG ini sedapatnya harus sering dilakukan baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Tetapi pelaksanaannya harus efektif, jangan sekedar kegiatan formalitas belaka tanpa aplikasinya dan pelaksanaannya oleh para peserta.

Selain itu political will dari setiap kepala daerah juga sangat menentukan percepatan implementasi PUG ini, bagaimana penerapan PUG dalam programprogram pembangunannya. Lewat kegiatan ini, para peserta diharapkan dapat lebih memahami pentingnnya penerapan PUG kemudian bisa menjelaskannya pada atasan atau langsung kepada kepala daerah masing-masing.

“Saya optimis, penerapan PUG di Sumbar dapat berjalan lebih cepat dan lebih baik di banding provinsi lain di Indonesia. Ini disebabkan karena adat dan budaya Minangkabau yang matriakat yang sangat menghargai keberadaan perempuan dalam sosial masyarakat, tentunya juga

keberadaan perempuan dalam pembangunan daerah,” ujar Muslim.

Dikatakan, prinsip-prinsip PUG yang menjadi landasan operasional seluruh pelaksanaan pembangunan tertuang dalam Perpres No.5 tahun 2010. Prinsip PUG diarahkan dapat tercermin dalam setiap kebijakan pembangunan mencakup pengarusutamaan pembangunan berkelanjutan, pengarusutamaan tata kelola pemerintahan yang baik dan pengarusutamaan gender.

Prinsip ini sedapatnya akan menjiwai semua kebijakan pembangunan di setiap bidang.

Pelaksanaan strategi PUG di daerah merupakan implementasi Permendagri No.5 Tahun 2008 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender di Daerah yang dirobah dengan Permendagri No.67 tahun 2011.

Isinya menyebutkan, seluruh pemerintah daerah, baik Pemprov, Pemkab/Pemko wajib menyusun kebijakan dan program serta kegiatannya harus perspektif gender baik dalam RPJMD, Renstra SKPD serta Renja SKPD. (h/vie)

201 Penyuluh Sumbar Hadiri Jambore Penyuluh di Lampung PADANG, HALUAN—Para penyuluh yang biasanya selalu mendampingi petani di lapangan, untuk beberapa hari ke depan akan meninggalkan tugasnya. Selama 3 hari sejak Kamis (28/6) sampai Sabtu (30/6), mereka akan berada di Lampung mengikuti Jambore Penyuluh tingkat Nasional dengan agenda Temu Teknis dan Temu Karya.

Sekretaris Badan Koordinasi Penyuluh (Bakorluh) Sumbar Syamsudarman kepada wartawan Senin (25/6), di Padang menjelaskan, kegiatan ini diikuti sekitar 3.000 orang penyuluh dari seluruh provinsi di Tanah Air. Menko Perekonomian dijadwalkan akan membukanya secara resmi.

Sumbar sendiri mengirimkan 201 penyuluhnya berasal dari seluruh kabupaten/kota di Sumbar. Setiap kabupaten/kota mengirimkan utusan-

nya sesuai dengan ketersediaan anggaran yang dimiliki. Tercatat Kabupaten Limapuluh Kota paling sedikit mengirim utusan, hanya 2 orang penyuluh dan paling banyak dari Kabupaten Sijunjung sebanyak 26 orang.

“Kegiatan jambore ini penting artinya bagi para penyuluh. Mereka akan bertemu dengan rekannya dari seluruh daerah di Tanah Air. Pada ajang ini, mereka bisa saling menimba ilmu dan juga mendapatkan tambahan pengetahuan melalui seminar dan dialog interaktif yang digelar,” ujar Syamsudarman.

Rencananya rombongan bertolak ke Lampung hari ini, Selasa (26/6).

Mereka berangkat dari Solok dan dilepas secara resmi oleh Sekretaris Bakorluh Sumbar. Kegiatan ini diadakan sekali 4 tahun dan sebelum-

nya tahun 2009 digelar di Cibodas.

Dikatakan, dalam temu teknis akan dibahas penguatan sistem penyuluhan seperti diamanatkan UU No 16 tahun 2006. Kegiatan penyuluhan merupakan profesi yang dilaksanakan oleh penyuluh sebagai penyedia jasa.

Mereka dituntut harus memiliki kreativitas yang tinggi dalam menjalankan profesinya dan harus mampu unjuk prestasi sesuai keilmuannya.

Sasaran akhirnya, mereka diharapkan dapat menerapkan kepada petani yang didampinginya. Sehingga produksi pertanian, perikanan, peternakan maupun kehutanan yang digarap petani, mampu memberikan hasil maksimal.

Selain itu juga diagendakan pameran dan promosi karya dalam rangka mewujudkan surplus beras nasional 10 juta ton pada 2014.

Sumbar sendiri ditargetkan mampu menyumbang surplus beras 875.000 ton.

Tugas berat lainnya juga menanti para penyuluh, sejalan dengan tema yang diusung Jambore Penyuluh yaitu Kebangkitan Penyuluhan Melalui Tekad dan Kerja Keras Penyuluh Pertanian dalam Mendukung 4 Sukses Pembangunan Pertanian, selain target surplus beras juga upaya peningkatan swasembada daging, diversifikasi pangan serta peningkatan kesejahteraan petani.

“Empat sukses pembangunan pertanian, masing-masing target surplus beras 10 juta ton, peningkatan swasembada daging, diversifikasi pangan serta peningkatan kesejahteraan petani, juga menjadi bagian dari tanggung jawab penyuluh,” katanya. (h/vie)

JAMBORE GAPO NAGARI LASI

Ratusan Petani Bincangkan Sistem Organik AGAM, HALUAN—Ratusan petani organik dari berbagai daerah di Sumatra Barat akan mengikuti jambore selama empat hari di Istana Rakyat Selaras Alam, Nagari Lasi, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam pada 25-29 Juni 2012 ini.

Jambore yang diberi nama Galanggang Alam Pertanian Organik (GAPO) tersebut akan membicarakan pengembangan pertanian organik sekaligus menghasilkan rekomendasi kepada pengambil kebijakan.

“Sebagian peserta sudah sampai, sebagian yang lainnya masih dalam perjalanan,” kata Ketua penyelenggara GAPO, Jafrinal, Senin (25/6).

GAPO merupakan agenda tahunan petani organik di Sumbar. Tahun ini, GAPO memasuki periode pelaksanaan kedua.

“Pada pelaksanaan GAPO pertama di Padang kami telah mencanangkan bahwa kegiatan ini akan

menjadi kegiatan rutin tahunan.

Kesepakatan itu sudah dituangkan dalam 20 meter kain putih yang ditanda tangani oleh seluruh peserta,” papar Jafrinal.

Tahun ini, petani organik di Kabupaten Agam didaulat menjadi tuan rumah.

“Itu perjuangan berat, kami ingin memperlihatkan hasil-hasil yang telah kami capai kepada semua undangan yang datang. Selain itu, para petani yang hadir juga turut mempertontokan keberhasilan mereka di daerahnya masing-masing,” imbuhnya.

Hal ini juga menjadi perhatian khusus Indra Medi, Ketua Persatuan Petani Pemandu Masyarakat Tangguh Bencana dan Perubahan Iklim (P3MTBPI) Padang Pariaman. Menurutnya, delegasi Kabupaten Padang Pariaman yang ia pimpin datang ke GAPO untuk belajar dan berbagai pengalaman bersama petani dari

wilayah lain di Sumbar.

“Kami ingin ketahanan pangan serta ketangguhan masyarakat dalam bencana dan perubahan iklim menjadi agenda yang dibicarakan serius,” tandas Indra.

Ciptakan Petani Mandiri GAPO periode kedua diupayakan menciptakan petani mandiri. Jafrinal, mengatakan pelaksanaan GAPO sudah menunjukkan bahwa petani mampu mandiri. “Kami melakukannya dengan swadaya tanpa bantuan finansial dari pemerintah,” ungkap Jafrinal.

Menurutnya, GAPO tahun ini mengusung tema mewujudkan lingkungan yang sehat dalam menciptakan sistim pangan yang sehat dan berdaulat serta membangun pikiran yang sehat.

“Kalau lingkungan sehat, pangan sehat dan berdaulat maka pikiran juga akan menjadi sehat. Bila

pikiran sehat, diharapkan kasus-kasus penyelewengan dana untuk pembangunan pertanian tidak terjadi lagi,” kata Jafrinal.

Diperkirakan lebih dari 500 orang petani akan hadir pada GAPO. Peserta berasal dari Kabupaten Agam, Padangpariaman, Solok, Tanahdatar, Agam, Pesisirselatan, 50 kota, Pasaman Barat, Pasaman, Kota Pariaman dan Padang.

Rangkaian acara termasuk workshop-workshop paralel, perumusan rekomendasi serta dialog dengan pemerintah provinsi dan kabupaten.

Dalam workshop paralel, menurut Jafrinal, petani akan berdiskusi tentang sistem produksi pertanian yang sehat, sistem distribusi produksi organik, pola konsumsi organic serta dukungan dari para pihak termasuk pemerintah, LSM, perguruan tinggi dan sektor swasta. (h/naz)

Akibat kejadian ini warga Perumahaan Bumi Putra Bunda Persada, Kelurahan Gunung Salak, Kecamatan Kuranji, Kota Padang ini mengalami kerugian sekitar Rp35 juta.

Menurut keterangan korban di SPKT Polresta Padang, sebelum kejadian tersebut dia sedang menunggu angkot di lokasi kejadian untuk menuju ke Jalan Andalas, Kecamatan Padang Timur.

Kemudian datang pelaku sekitar tiga orang dengan menggunakan mobil Toyota Avanza warna hitam berhenti di depannya. Kemudian pelaku ini mengajak bicara agar dia naik ke mobil untuk mengantarkan pulang.

Setelah itu, dia pun naik ke mobil dan pelaku ini mengusapkan handuk kecil ke tangannya dan meminta dia pulang ke rumah untuk mengambil barang berharga yang berada di rumahnya. Sesampainya dirumah, dia pun mengambil barang berharga dan diletakkan di dalam tasnya.

“Saya mengambil barang berharga berupa 23 emas perhiasan, permata intan tiga buah, 1 buah kalung emas putih, 1 buah permata emas nilam dan satu buah kalung

emas,” kata korban saat dimintai keterangan kepada petugas.

Setelah dirinya membawa tas warna hitam yang berisikan barang berharga dari rumah, pelaku langsung meminta dirinya masuk ke dalam mobil dan di atas mobil dia terus diberikan pertanyaan hingga membuat dirinya tidak bisa berkata banyak.

Kemudian pelaku ini menurunkannya di depan Masjid Andalas untuk pergi salat.

Ketika selesai salat dirinya tidak melihat lagi mobil Avanza tersebut dengan membawa kabur barang berharga miliknya.

“Saya tidak bisa berbuat apa-apa lagi, padahal barang berharga tersebut hasil tabungan keluarga yang di kumpulkan bertahun– tahun dan juga pemberian anak saya,” jelasnya.

Kanit III SPKT Polresta Padang Ipda Sugeng Riyadi menyebutkan, pihaknya telah menerima laporan korban dan telah membuat laporan dan hingga kini petugas masih melakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut.

“Kami telah menyerahkan kasus tersebut ke bagian Unit Reskrim Polresta Padang untuk ditindaklanjuti,” ungkapnya. (h/nas)

Menghindari Kejahatan Hipnotis MUNGKIN ada baiknya disampaikan tentang proses hipnotis. Bahwasanya dari sekelompok orang ada 5 persen yang sulit dihipnotis, 10 persen dalam kategori mudah dan 85 persen moderat. Nah biasanya si pelaku kejahatan hipnotis lebih berfokus kepada 10 persen orang yang mudah dihipnotis. Hipnotis 5 tahapan 1. Pre Induction: proses pendekatan dengan orang yang ingin dihipnotis 2. Induction: Proses induksi hipnosis seperti ditepuk pundaknya, terus kemudian sang penghipnotis bilang “tidur”, atau juga dengan cara “lihat mata saya dan tidur”.

3. Deepening: Proses pendalaman hipnotis ke kondisi yang lebih dalam lagi relax lagi dengan hitungan atau dengan visualisasi 4. Sugesti: Pemberian sugesti/informasi kepada seseorang yang dihipnotis untuk melakukan apa yang diminta oleh si penghipnotis 5. Terminasi: Pengakhiran hipnotis dan orang tersebut kembali tersadar.

Sebelum proses terminasi dilakukan seringkali penghipnotis kriminal /black hypnotist meminta korbannya untuk melupakan proses hipnotis, sehingga ketika terminasi terjadi seolah si korban tidak sadar apa yang telah terjadi setelah mengetahui proses hipnotis terjadi setidaknya berikut tips yang bisa Anda lakukan untuk menghindari kejahatan hipnotis, yaitu: 1. Waspada dengan orang yang baru dikenal.

2. Hindari melihat wajah lawan bicara kita langsung.

3. Karena dari mata seorang hipnotis bisa mengetahui apakah seseorang itu sugestible atau tidak. Salah satu ciri mereka yang 10 persen mudah dihipnotis, pandangannya kosong alias bengong.

4. Setiap hipnotis sebenarnya adalah menghipnotis diri sendiri.

5. Usahakanlah untuk perbanyak zikir/berdoa kepada Tuhan. Dan minumlah air putih, serta fokuskan diri Anda ke external seperti membaca buku atau membaca kitab suci itu lebih baik daripada fokus ke internal/ berfikir /merenung.

6. Hindari keramaian yang berfokus kepada satu kejadian jika memungkinkan.

7. Untuk Anda yang latah, suka kagetan, gampang pingsan, sebisa mungkin untuk bersama orang-orang yang Anda percaya.

8. Jangan mudah percaya ketika mendapatkan SMS hadiah, email hadiah atau sejenisnya.

BentukDewanPengarah BPBD Sumbar PADANG, HALUAN—Sekretaris Komisi IV DPRD Sumbar Rizanto Algamar mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar, membentuk Dewan Pengarah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar. Karena, keberadaan Dewan Pengarah sudah diamanahkan dalam undang-undang, peraturan daerah (Perda).

“Jangan sampai BPBD itu tetap dicap sebagai lembaga plat merah, padahal dalam amanah undang-undang harus ada Dewan Pengarah. Dimana orang-orang teridiri dari orang independen, seperti dari akademisi, praktisi, pers, dan unsur lainnya,” katanya, Senin (25/6), di DPRD Sumbar.

Jumlah Dewan Pengarah BPBD, katanya hanya tujuh orang, dan gajinya juga tidak terlalu banyak. Karena, kisaran gajinya sebesar Rp3-5 juta untuk tiap orangnya.

“Ini sangat penting, agar kerja BPBD itu tidak hanya dikendalikan oleh plat merah, tanpa ada pengawasan dari pihak luar,” kata Anggota Fraksi PDIP ini.

Ia tak memungkiri krumuk-tumuk di lembaga penanggulangan bencana itu. Karena, menyangkut dan mengelola anggaran dalam jumlah besar. “Pada dasarnya BPBD itu kan harus lebih banyak melakukan mitigasi bencana. Artinya, dibutuhkan orang yang paham tentang penanggulangan, orang lapangan yang selalu siap dengan kondisi bencana apa pun.

“Kalau yang menempati banyak orang pekerjaan umum (PU), artinya lebih fokus ke rehab rekon. Orang yang paham akan proyek, apa orientasinya proyek bencana.

Makanya harus dibentuk Badan Pengawas secepatnya, soal anggaran untuk badan itu tinggal diusulkan,” katanya.

Hal senada juga disampaikan Zulkifli Jailani.

Menurutnya, Dewan Pengawas harus disegerakan. Karena, keberadaannya memang sudah diamanahkan dalam undang-undang. “Jangan sampai tidak adanya Dewan Pengawas, karena disengaja. Karena tidak ingin orang luar melakukan pengawasan, itu kan lain niatnya.

Makanya, tidak ada alasan sebenarnya, untuk tidak membentuk Dewan Pengawas,” katanya. (h/rud)

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

EKONOMI BISNIS 3

PESTA DISKON LIBURAN

Basko Grand Mall Dipadati Pengunjung PADANG, HALUAN — Hari pertama memasuki musim liburan sekolah, sejumlah Pusat Perbelanjaan di Kota Padang mulai ramai dipadati pengunjung. Di samping berkreasi ke pusat kota, pengunjung juga memanfaatkan berbelanja untuk persiapan masuk sekolah tahun pelajaran baru nanti.

Keramaian pusat kota juga terlihat padatnya arus lalu lintas di sejumlah jalan protocol. Seperti halnya yang terlihat di jalan Hamka, tepatnya di depan Basko Grand Mall Padang. Selain arus masuk, lalu lalang pengunjung yang keluar dari pusat perbelanjaan ini juga terlihat banyak. Bahkan, area parkirpun mulai dipadati oleh kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

General Manager Grand Mall Basko, Roby Wiryawan mengatakan, liburan sekolah dimanfaatkan oleh masya-

rakat untuk mengunjungi pusat perbelanjaan seperti Basko Grand Mall ini. Ada yang berbelanja, bahkan ada juga yang sekedar jalan-jalan.

Roby mengakui, meningkatnya pengunjung liburan sekolah mulai terasa Jumat, (22/6) lalu. “Hari Minggu, (24/ 6) kemarin lebih ramai, namun angka pengunjung secara pastinya tidak bisa disebutkan, namun yang pasti sangat ramai,” katanya.

Sementara itu, dari pantauan Haluan di Basko Grand Mall, terlihat hampir seluruh tenand yang ada menawarkan

diskon untuk musim liburan kali ini. Setidaknya diskon funtastick terlihat pada tenand peralatan sekolah, seperti tas, sepatu, baju seragam dan lain sebagainya.

Hampir semua kereta dorong di pusat perbelanjaan ini tak bersisa dipakai pengunjung. Kereta dorong tersebut umumnya penuh berisi makanan kering dan pakaian jadi. Terlebih lagi, BGM memberlakukan diskon besarbesaran, hingga 70 persen.

Tampak suasana pada setiap lantai mal terutama di pusat penjualan barangbarang sandang dan kebutuhan pokok, diramaikan pengunjung yang mayoritas pengunjung dari kalangan berkeluarga. Selain itu, arena permainan anak-anak pun dipadati pengunjung.

“Karena masih libur, jadi ajak anak-anak refresing atau jalan-jalan ke mal. Kalau anakanak inginnya cuma mau main game di arena permainan yang ada di mal,” ujar Rosa Safitri

(38), salah satu pengunjung BGM (Basko Grand Mall) yang mengajak dua anaknya.

Diakui ibu rumah tangga ini, selain memberikan waktu liburan kepada kedua anaknya, jalan-jalan ke mall dimanfaatkan juga untuk berbelanja kebutuhan pokok untuk keperluan sehari-hari.

“Karena saat ini akhir bulan, jadi saya bisa sekalian belanja keperluan untuk rumah. Karena kebutuhan pokok seperti sembako dan lainnya tersedia di mall,” ungkapnya.

Senada dengan itu, Pepian, 47, pengunjung Basko Grand Mall lainnya yang berasal dari Kabupaten Sijunjung mengaku ia dan keluarganya sengaja berlibur dan mendatangi Basko Grand Mall ini.

“Berhubung masih libur anak sekolah, jadi kita datang ke Padang dan jalan-jalan ke mall sekalian belanja barangbarang yang tidak ada di daerah kami,” ujar pengusaha dari Kabupaten Sijunjung ini. (h/cw-hel)

Bisnis Anda AZZWARS PERFUME

Bangkit Setelah ‘Krismon’, Kini Ingin Mendunia

TOPAN Andriansyah di lokasi usahanya, Jalan Sisisngamangaraja Padang. DARA PADANG, HALUAN—Usaha parfum “AzzwarS Perfume” ini mulai buka outlet pertama kali di Jalan Sisingamangaraja Kota Padang, sejak 1999.

Ini berawal, karena pemiliknya, Azzwar bangkrut di usaha pertamanya yang bergerak di bidang konveksi saat krisis moneter (Krismon) tahun 1998.

Topan Andriansyah (31), putra Azwar berpikir terus mendorong orang tuanya untuk tetap berusaha, demi menyambung hidup keluarga.

Masih segar diingatan Topan, kala itu dolar naik drastis dari Rp2500 menjadi Rp16 ribu. Otomatis harga-harga perfume import melambung tinggi dan Azzwar beserta anak-

anaknya melihat peluang dari kenaikan harga tersebut.

Dengan kenaikan harga perfume yang drastis, maka orang-orang yang biasanya memakai parfum import dari luar negri kehilangan produk.

Mereka yang ingin tetap memakai parfum import harus berfikir ulang karena harga yang jauh tinggi. Disinilah Azzwar membaca peluang bisnis, yakni alternatif parfum yang bisa dipakai oleh para penggemar parfum.

Dengan ide parfum refill (parfum murah), Azzwar dan anak-anaknya mencoba peluang usaha. Tujuan Azzwar mengisi celah pasar, dimana para penggemar parfum original/import dengan kualitas bagus yang tadinya harganya mahal, jadi tergantikan dengan produk dari AzzwarS. AzzwarS memakai essentials perfume (parfum murni) yang betulbetul murni, bukan campuran, kecuali bagi mereka yang meminta khusus untuk memakai alcohol bagi parfum

semprot/spray AzzwarS juga menyediakannya.

Untuk parfum murni, harganya lebih mahal dari parfum reffil biasa. Inilah komitmen AzzwarS dari tahun 1999 lalu, bahwa mereka hanya menjual parfum essential murni. Untuk campuran hanya mencampurkan dengan alcohol tanpa ada campuran bahan-bahan lain.

Untuk harga parfume di AzzwarS mulai dari Rp4000/ ml sampai dengan harga Rp 13 ribu per-ml. Kalau dibandingkan dengan harga parfum refill yang lain hanya Rp1000 sampai Rp200/ml.

Ini semua menggambarkan standar di AzzwarS merupakan standar parfum original.

Dengan tetap memperthankan kualitasnya akhirnya pada tahun 2003 AzzwarS bisa membuka outlet yang kedua di Jalan Proklamasi.

Sistim bisnis yang di pakai AzzwarS and Son ini bisa tergambar dari namanya yakni usaha dengan manajemen keluarga. (h/cw-dra)

RAMAI — Memasuki liburan sekolah, Basko Grand Mall Padang dipadati pengunjung. Sambil berkreasi, pengunjung dari luar daerah ini juga berbelanja untuk kebutuhan masuk sekolah tahun pelajaran baru nanti. HELDI

4 EKONOMI BISNIS

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

DIBAYARKAN 2 JULI

KOMUNIKASI Internetan AXIS Rp1.500 Perhari JAKARTA, HALUAN—AXIS meluncurkan ‘Paket Internet dan SMS 1500’ bagi pelanggannya dan pengguna layanan seluler di Indonesia. Dengan menawarkan biaya Rp1.500 per hari, pelanggan AXIS dapat menikmati layanan internet 15MB, SMS ke semua nomer AXIS sepuasnya, serta 50 SMS ke operator lain.

Dengan paket ini, pelanggan dapat mengakses internet seharian, termasuk akses ke beragam jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, Mig33, Kaskus, Whatsapp, Yahoo, dan masih banyak lagi. Penawaran ini berlaku sepanjang hari untuk pelanggan AXIS di wilayah Jawa, Bali, Lombok, Kepulauan Riau, dan Balikpapan mulai hari ini, Selasa (26/6).

Chief Marketing Officer AXIS, Daniel Horan, mengatakan, paket tersebut menawarkan kemudahan dan fleksibel bagi pelanggan.

Mereka dapat memperoleh paket menarik ini dengan mendaftar ke *123*2# atau melalui aplikasi layanan pelanggan online mandiri, AXIS Net. Bagi pelanggan baru, setelah mengaktifkan kartu perdana, paket dapat diperoleh setelah melakukan isi ulang pulsa minimal Rp5.000.

Paket Internet dan SMS Rp1.500 memungkinkan pelanggan AXIS untuk menikmati layanan internet 15MB, SMS ke semua nomor AXIS sepuasnya, dan 50 SMS ke operator lain, sepanjang hari, setiap hari. (h/trn)

Pensiun 13 Tak Boleh Dipotong PADANG, HALUAN—Kabar baik bagi pensiunan pegawai negeri sipil, TNI/Polri dan pejabat negara di Sumbar. PT Taspen Cabang Padang siap membayarkan pensiun ke-13 mulai 2 Juli, Senin depan.

GULA—Yus, salah satu pedagang sembako di Pasar Penampungan Kota Padang sedang membungkus gula pasir untuk diecer dari karung menjadi perkilogram. Saat ini harga gula masih tinggi berkisar Rp13.500 hingga Rp14.000 per kilogram. AMIR

GULA RP14.000 PERKILOGRAM

Distributor Turun, Pengecer Masih Tinggi PADANG, HALUAN—Harga gula pasir di pasar tradisional Padang masih bertahan mahal, meski pemerintah menyatakan stok gula aman.

Kemarin harga gula masih bertahan Rp13.500 hingga Rp14.000 perkilogram .

“Harga tinggi in masih bertahan di pasaran, bahkan masih Rp14 ribu perkilogram,” kata pedagang sembako (sembilan bahan pokok) di Pasar Raya Padang, H. Herman, Senin (25/6).

Dia meyebutkan, masih tingginya harga gula, karena harga dari ditributor masih tinggi dan belum mengalami perubahan.”Bagaimana mau diturunkan kalau harga tebus belum turun lagi,” katanya.

Dia mengakui, gula yang dipasarkan pedagang sebagian besar berupa gula impor dengan alasan distributor pasokan gula lokal masih tetap tidak mencukupi.

Hal senada juga dikatakan Ujang (27), pedagang sembako lainnya di Pasar Raya Padang. Menurutnya, harga gula perkilogramnya masih berada diharga

tertingginya yaitu Rp14 ribu perkilogramnya. Harga ini naik sebesar Rp3 ribu dari harga biasanya. Jika beberapa hari lalu harga gula pasir masih dikisaran Rp11 ribu perkilogram, sepekan ini harganya sudah naik menjadi Rp14 ribu untuk perkilogramnya.

“Kenaikan harga tersebut sudah terjadi di tingkat distributor. Jika tingkat distribotor ini naik, otomatis kita pengencer juga ikutan naik,” ungkapnya.

Semula, lanjut Ujang lagi, harga satu karung gula seberat 50 kilogram hanya Rp430 ribu, namun beberapa hari ini, harga perkarung ditingkat distributor ini naik menjadi Rp614 ribu rupiah.

Distributor Turun Sementara itu, harga gula di distributor di kawasan Banda Olo mulai turun sejak Jumat lalu yakni dari Rp640 ribu sebelumnya menjadi Rp600 ribu perkarung. Berdasarkan pengakuan Iim distributor barangbarang pokok, mengatakan harga gula itu dipatok berdasarkan harga yang

ditetapkan pabrik di provinsi Lampung tempat Iim mengambil stok barang.

Berbeda dengan Fredo yang juga distributor yang ada Banda Olo menjualnya

dengan harga Rp620 ribu.

Dia mengaku juga mengambil dari tempat yang sama di Provinsi Lampung. Begitu juga dengan Ujang yang mematok

harga lebih mahal lagi yakni Rp630 ribu. Ujang mengaku menjual kepada konsumen berdasar patokan harga pabrik. (h/cwhel/dra)

Pensiun ke-13 ini utuh diterima setiap pensiunan sesuai dengan gaji pensiunnya. Pihak perbankan sebagai penyalur tidak boleh melakukan potongan, seandainya pensiun penerima punya kredit pinjaman di bank tersebut.

“Kecuali memang pensiun bersangkutan yang minta dipotong untuk angsuran pembayaran kreditnya, itu bisabisa saja. Ini sangat ditekankan, karena pensiun 13 ini utuh diterima pensiun. Bahkan pada Juli ini, pensiun menerima 2 gaji pensiun, yakni pensiun bulan Juli dan pensiun ke-13,” kata Kepala Cabang Taspen Padang, Mohamad Jufri kepada Haluan, Senin (25/6). “Kalau pensiun bulan Juli dipotong terkait perjanjian pembayaran angsuran pinjaman setiap bulan, boleh-bolah saja. Tapi kalau pensiun ke-13 ikut juga dipotong, ini tidak boleh,” tegas Jufri lagi.

Penerima pensiun ke-13 di Sumbar berjumlah 67.068 pensiunan dengan nilai total mencapai Rp123,647 miliar.

Jumlah itu terdiri dari 40.232 pensiunan di wilayah kerja Taspen Cabang Padang dengan nilai Rp74.617 miliar lebih. Kemudian di Taspen Cabang Bukittinggi sebanyak 26.836 pensiunan dengan nilai Rp49.029 miliar lebih.

“Pembayaran pensiun ke-13 ini dibayarkan serentak pada kantor bayar pensiun seperti di kantor Pos dan bank-bank yang bekerjasama. Kecuali bagi pensiunan PNS Eks. Departemen Perhubungan di PT KAI akan diatur dalam petunjuk pelaksana tersendiri,” ujar M. Jufri didampingi Humas Taspen Padang, Alex TR. Pensiun ke-13 dibayarkan sesuai PP no.57/2012 tentang pemberian gaji/pensiun ke-13 tahun anggaran 2012. Pensiun ke-13 hanya memuat jumlah penerimaan pensiun tanpa tunjangan beras dan tanpa potongan, kecuali potongan pajak penghasilan (PPh). Bagi pegawai negeri, pejabat negara dan penerima pensiun/tunjangan yang menerima lebih dari satu penghasilan berupa gaji dengan pensiun, maka gaji/pensiun ke-13 hanya diberikan untuk salah satu yang jumlahnya lebih menguntungkan. (h/vid)

Rasa Khas, Ayam Goreng LFC Ramai Dicari PADANG, HALUAN—Usaha makanan Ayam Bumbu Tepung banyak terdapat di Kota Padang, tapi beda dengan usaha ayam bumbu tepung yang satu ini. Ayam tepung ini selalu ramai dikunjungi pembeli.

Dengan merek Lantasa Fried Chicken (LFC), usaha kuliner ayam bumbu tepung di Jalan Raya Alai-Ampang (dekat Simpang Alai) ini sudah berkembang menjadi usaha rumahan, dari sebelumnya kaki lima di pinggiran jalan.

Usaha makanan ayam bumbu tepung ini ternyata cukup menjanjikan. Bahkan, peluang bangkit dari usaha

gerobak kaki lima menjadi usaha kecil menengah (UKM) rumah tangga cukup besar.

Tergantung dari kegigihan dan kerja keras serta konsisnten menjaga kualitas produk dan pelayanan.

Seperti diakui pemilik LFC, Desfero (38) saat ditemui Haluan, Senin (25/6), dia mengaku rata-rata perharinya bisa menjual sebanyak 70 ekor ayam untuk diolah menjadi ayam goreng tepung. Ayam ini dipasok dari langganan tetapnya.

“Tiap hari, ayam ini diantarkan ke sini, kita tidak perlu menjemput ataupun mencari ke langganan lain,” jelasnya.

Diakuinya, ayam tepung ini mempunyai pasar tersendiri di kalangan masyarakat.

Meskipun harus bersaing dengan usaha yang lebih besar, namun jual beli ayam tepung di tempatnya masih tinggi.

Memang, saat ini penggemar ayam goreng tepung tidak hanya di dominasi oleh kalangan tertentu saja, namun juga digemari oleh seluruh lapisan masyarakat, tebukti dengan menjamurnya gerai ayam goreng dan tepung, baik berupa usaha mandiri ataupun waralaba. Setiap skala usaha ini menjanjikan peluang yang cukup besar karena masing-masing

Latansa Fried Chicken Simpang Alai. memiliki pangsa pasar sendiri. Ayam goreng tepung tersebut hanya satu dari sekian aneka olahan yang berbahan dasar daging ayam.

“Usaha ini sudah lebih dari 5 tahun saya lakoni, berawal dari sekedar cobacoba dan mengikuti trend usaha saja, namun lama kelamaan, usaha ini ternyata bisa menjadi penopang kebutuhan ekonomi keluarga saya,” ujarnya.

Meski sempat beberapa kali berpindah-pindah lokasi, ucap Fero, usaha ayam tepung miliknya hingga kini masih tetap dicari oleh pelanggan.

“Disini (di simpang Alai, red) usaha saya perlahan mulai berkembang,” ungkapnya.

Saat ini, tutur Fero, ia sudah mempunyai empat cabang dari hasil kerja kerasnya selama ini. Beberapa lokas cabang tersebut antara lain di Pasar Baru, Balai Baru, Tunggul Hitam dan Ulak Karang.

Untuk mengelola lima

usaha ayam tepungnya ini, Fero mengaku sudah mampu mempekerjakan 12 orang pekerja, termasuk juga memberdayakan saudaranya untuk pengelolaan usaha ini supaya bisa lebih berkembang lagi.

Selain melayani pelanggan dari pukul 2.30 siang, ia mengaku juga menerima pesanan untuk pesta maupun acara lainnya.

“Bisnis penjualan ayam goreng tepung merupakan bisnis menjanjikan, mengingat sajian ayam goreng sendiri tidak hanya diminati kalangan anakanak namun juga orang dewasa. Terlebih lagi harga jual yang murah hanya berkisar Rp 5.000-Rp 6.000 per potong tergantung ukuran, semua itu akan menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen sekarang ini.

“Jika tidak ada halangan, tahun ini saya akan buka cabang kembali, mudah-mudahan bisa terlaksana,” pungkasnya.(hel)

NASIONAL 5

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

NOTES

KONDOM DIGRATISKAN DI TEMPAT PROSTITUSI

Pembelian Kondom Mark Up JAKARTA, HALUAN— Menurut informasi yang diperoleh, PT Kimia Farma Trading & Distribution sebagai pemenang tender kondom menjalin kerjasama dengan sebuah perusahaan swasta PT HK menjadi subkontrak yang dikenal sebagai ‘pemain lama’ di lingkungan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Bin Ladin Wafat pada 26 Juni 2006 SEORANG mantan agen CIA (dinas rahasia luar negeri Amerika Serikat), Berkan Yarash, mengungkapkan pemimpin jaringan Al-Qaidah, Usamah Bin Ladin, sebenarnya sudah meninggal lima tahun lalu. Tepatnya pada 26 Juni 2006.

Kabar mengejutkan ini ia sampaikan dalam wawancara khusus dengan sebuah stasiun televisi Rusia baru-baru ini. Jika benar, informasi ini sekalgius membantah klaim militer Amerika bahwa lelaki 54 atahun asal Arab Saudi itu tewas dalam serbuan pasukan khusus Angkatan laut Amerika, SEAL, di Kota Abbottabad, Pakistan.

Kata Yarash, terdapat dua orang muslim dari London dan dua lagi dari Amerika yang menjadi saksi kematian Bin Ladin. “Ia sakit parah sebelum meninggal. Saya ingat betul tanggalnya, 26 Juni 2006,” kata Yarash yang mengaku kenal secara pribadi dengan Bin Ladin sejak 1990-an(h/net)

LINGKAR Rektor Universitas Haluoleo Diperiksa KPK JAKARTA, HALUAN—Rektor Universitas Haluoleo, Usman Rianse, Senin (25/6) diperiksa KPK sebagai saksi Angelina Sondakh. Dia mengakui ada dana turun untuk pengadaan laboratorium MIPA dari pemerintah pusat, padahal pihaknya tidak pernah merencanakan proyek itu apalagi minta dianggarkan.

Usai diperiksa KPK, Usman menjelaskan bahwa dia mengusulkan 10 paket pembangunan. Tetapi, di dalamnya tidak mencakup proyek untuk laboratorium Fakultas MIPA, Namun, uniknya anggarannya justru tiba-tiba saja diterimanya.

“Saya sempat mengusulkan anggaran Rp 540 miliar. Tetapi, kami hanya dapat Rp 65 miliar. Untuk laboratorium sendiri itu Rp 45 miliar. Jadi, totalnya Rp 110 miliar,” kata Usman di Kantor KPK, Senin (25/6).

Namun, lanjut Usman, anggaran tersebut dia terima dan menganggap telah terjadi kekeliruan dalam penulisan mengenai anggaran untuk pembangunan laboratorium MIPA tersebut. Sehingga, menurut Usman, tidak ada pembangunan laboratorium untuk fakultas tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya KPK menetapkan Angelina Sondakh sebagai tersangka dengan dugaan menerima hadiah terkait penganggaran proyek wisma atlet, Kemenpora dan proyek pembangunan fasilitas universitasuniversitas yang digarap Kemendiknas.

Setidaknya ada 16 aliran dana mencurigakan ke politikus Partai Demokrat ini yang nilainya miliaran rupiah sehingga, menguatkan dugaan penerimaan hadiah. Sementara itu, diketahui bahwa total nilai proyek pengadaan sarana dan prasarana pendidikan di 16 universitas negeri tahun 2010/2011 yang diduga dikorupsi Angelina, mencapai Rp 600 miliar. (h/naz/inc)

PT HK kemudian dikabarkan menjalin kontrak lagi ke PT MRB sebagai produsen kondom. Padahal, pihak Komisi IX DPR sebagai mitra kerja merasa belum pernah mendapat penjelasan dari pihak Kemenkes tentang kebijakan kampanye kondom tersebut. Namun, anggaran APBN 2012 untuk program pengadaan kondom itu telah ada sebesar Rp25,2 miliar.

Koordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Uchok Sky Khadafi mengungkapkan, lelang untuk pengadaan kondom 2012 sudah selesai.

Pemenang adalah PT Kimia Farma Trading and Distribution dengan harga Rp24,8 miliar.

Penandatanganan kontrak sendiri sudah dilakukan mulai 7 Februari sampai 17 Februari 2012.

“Dana alokasi dalam Pagu Anggaran APBN Tahun 2012 sebesar Rp 25,2 miliar. Dengan sudah selesainya lelang pengadaan kondom, maka langkah pemerintah selanjutnya adalah kampanye dan pembagian kondom gratis untuk para remaja,” ujar Uchok kepada wartawan, Senin (25/6).

Proses pengadaan kondom senilai Rp25,5 miliar diduga tidak transparan dan bisa berpotensi praktik mark up. Proses pengadaan kondom senilai Rp25,5 miliar diduga tidak transparan dan bisa berpotensi praktik mark up.

Gratiskan Kondom Sementara itu, Menteri Kesehatan (Menkes) Nafsiah Mboi di hadapan Komisi IX DPR, Senin (25/6) menjelaskan soal kampanye kondom yang banyak menimbulkan kontroversi sejak beberapa hari belakangan ini.

Dijelaskan, pihaknya tidak memiliki program membagibagikan kondom secara gratis kepada remaja, tapi kepada mereka yang berisiko terkena HIV/AIDS. “Saya kembali tegaskan, kami tidak akan membagi-bagikan kondom kepada remaja. Kami hanya memberikan kepada mereka yang seks berisiko tinggi,” kata Nafsiah.

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO

AN PERSEDIA S A T A B R TE CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

Dia mencontohkan bahwa pihaknya akan memberikan kondom kepada pria-pria yang kerap bersinggungan dengan prostitusi. “Dengan demikian mereka mudah mengakses kondom dan menggunakannya. Mereka akan dapat melindungi istri dan bayinya dari terpapar HIV/ AIDS,” kata Nafsiah.

Khusus untuk remaja, kata Nafsiah, Kemenkes melakukan pencegahan di hulu, tidak dengan membagi-bagikan kondom. “Karena itu kami mengajak tokoh agama, tokoh masyarakat dan juga pendidik untuk terus meningkatkan iman dan mental remaja,” kata Nafsiah.

Kemenkes, kata Nafsiah, melakukan pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS secara total football. “Kami melakukannya secara intensif, komprehensif, dan terkoordinasi,” ujarnya. “Sengaja saya memberikan paparan lebih panjang tentang HIV/AIDS karena soal ini mengundang kontroversi.

Saya baru menjabat 11 hari sudah mengundang kontroversi,” kata Nafsiah.

Nafsiah Mboi juga menegaskan, tidak ada anggaran Kementerian Kesehatan untuk pengadaan kondom.

Anggaran untuk pengadaan kondom berada pada Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), yang tergabung dalam anggaran Keluarga Berencana (KB).

“Kami tidak menganggarkan untuk kondom, yang ada di BKKBN Rp25 miliar untuk Keluarga Berencana,” ujar Nafsiah. “Enggak ada pembagian kondom (untuk pelajar)” tambah Nafsiah.

Program kampanye kondom ditujukan remaja berumur 15 tahun sampai 24 tahun. Khusus pelajar, pihak Kementerian Kesehatan memberikan pendidikan supaya memiliki ketahanan iman, mental, menolak perilaku beresiko baik seks maupun narkoba. “Itu maksudnya (program ini), tapi rupanya dicampuradukan,” ujarnya.

Nafsiah menjelaskan pembagian kondom dilakukan tidak di

RATUSAN perempuan berjilbab dari Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) berdemo di bundaran HI, Jakarta, Senin (25/6). Mereka menolak kampanye penggunaan kondom karena dinilai memicu seks bebas. HTI mendesak menteri kesehatan membatalkan rencana kondomisasi bagi remaja. NET lingkungan sekolah, namun di lingkungan berpotensi seks berisiko, misalnya di tempat pelacuran. Aksi ini untuk mencegah penularan penyakit seperti HIV AIDS. “Baik pelacuran yang hotspot, maupun di tempat-tempat di mana kita tahu banyak terjadi hubungan seks beresiko. Itu bisa terjadi misalnya panti pijat, tempat pariwisata, semua orang disitu tahu kok banyak terjadi itu, asal kita tidak menutup mata, kita tahu bahwa itu terjadi,” kata Nafsiah.

Adapun provinsi yang menurut data Kementerian Kesehatan paling rawan terjadi seks berisiko adalah DKI Jakarta, Jawa Timur, Bali, Papua, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

Korupsi Vaksin Flu Burung Sementara itu,Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) masih mem-

pelajari laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait dugaan kerugian negara dalam pengadaan vaksin flu burung di Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Ketua PPATK, M Yusuf mengatakan, pihaknya saat ini belum menyerahkan apapun kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan kerugian negara dalam pengadaan vaksin flu burung di Kemenkes.

“Kami belum sampai kesitu.

Masih dalam tahap penelitian dari data-data,” ujar Yusuf di Gedung DPR, Senayan, Senin (25/6).

Menurut dia, belum disampaikannya Laporan Hasil Analisis (LHA) terkait pengadaan vaksin flu burung ini bukan dikarenakan PPATK menghadapi kesulitan. Namun, PPATK masih dalam tahap penelitian dari datadata yang ada.

“Tidak ada (kesulitan), karena kami masih melakukan penelitian data-data,” tuturnya.

Sebelumnya, BPK menyerahkan hasil laporannya ke DPR pada 6 Juni lalu. Pihak DPR yang menerima laporan itu adalah Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan.

BPK memeriksa atas pengadaan sarana dan prasarana pembuatan vaksin flu burung di Dirjen pengendalian penyakit dan penyehatan lingkungan Kemenkes tahun anggatan 2008-2011.

Dari hasil audit BPK terindikasi adanya kerugiaan keuangan negara sebesar Rp349,5 miliar dan potensi kerugian keuangan negara Rp343,7 miliar atau total sebesar Rp693,2 miliar.

Dari laporan audit, adanya temuan berupa kerjasama tidak sehat para pihak dalam pengadaan fasilitas vaksi flu burung antara Kemenkes, perusahaan swasta dan politisi DPR berinisial MNZ, sebuah BUMN PT BF dan sebuah universitas negeri di Jawa Timur. (h/naz/inc)

6 OPINI

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

RANPERDA MIRAS DPRD PADANG

Sepakbola Semen Padang Satukan Semangat Minang Diantara kbar baik yang terdengar mengangkat nama Sumatera Barat, satu diantaranya adalah kemenangan Kesebelasan Semen Padang atas Persiraja Banda Aceh dengan angka 3-0 di Stadion H. Agussalim, Ahad petang lalu.

Dengan demikian tim yang berjulu ‘Kabau Sirah’ itu dipastikan menjadi juara Indonesian Premier League (IPL) musim 2011-2012.

Kesebelasan yang jadi kebanggaan urang awak itu meraih 43 poin dari 21 laga. Dengan demikian, poin yang dikumpulkan skuad asuhan Suhatman Imam, tidak mungkin lagi terkejar oleh pesaing terdekat mereka.

Tim yang menduduki peringkat kedua klasemen sementara IPL Persema Malang telah menjalani 19 laga, dan hanya mengoleksi nilai 33. Seandainya Persema sukses memenangkan tiga laga sisa mereka, poin yang dikoleksi Irfan Bachdim dan kawan-kawan menjadi 42.

Begitu juga dengan peringkat tiga sementara PSM Makassar yang juga telah mengoleksi 33 poin. Anak asuh Petar Segrt sudah menjalani 21 laga, dan dipastikan tidak akan bias “mengganggu” Laskar Bukit Indarung di puncak klasemen.

Dan tidak ada kata paling pantas yang dapat ditulis disini selain kata ‘syukur’ bahwa akhirnya Semen Padang mampu mempersembahkan gelar IPL perdananya untuk Ranah Minang.

Semoga Semen Padang bisa mempertahankannya pada musimmusim kompetisi selanjutnya. Dan kita harap juga keme3nangan ini akan jadi modal bagi ‘Kabau Sirah’ untuk maju ke kompetisi tingkat Asia.

Sepertinya karena sudah menjadi bagian dari hiburan (entertainment) maka pertandingan sepakbola yang di tingkat akar rumput terasa amat membetot rasa kedaerahan itu, menjadi tidak segegap gempita di tingkat atas.

Semen Padang yang telah membawa kebanggaan warga Sumatera Barat dan bahkan lebih dari lima juta orang Minang di luar Sumatera Barat tidak mendapat respon yang agak membikin kita tambah bangga dari Pemprov Sumatera Barat.

Iklan-iklan ucapan selamat maupun karangan bunga dari pemerintah sepertinya lebih banyak untuk seseorang yang naik pangkat, pelantikan, helat kawin, kematian atau meraih penghargaan tingkat nasional untuk kebersihan, kesehatan, lalu-lintas, pertanian dan seterusnya.

Tapi kenapa sepakbola yang benar-benar diperjuangkan oleh tim Semen Padang dengan segenap kemampuannya (karena sepakbola sulit direkayasa kemenangannya) sepertinya tak direspon?

Memang Persatuan Sepakbola Semen Padang atau lebih dikenal dengan sebutan PS Semen Pandang, adalah sebuah klub sepakbola profesional yang berafiliasi pada PT Semen Padang. Klub ini bahkan sudah membawa nama Sumatera Barat ke iven nasional dan internasional persepakbolaan sejak zaman Galatama, kompetisi sepakbola semi-profesional yang pernah digulirkan PSSI. Ia adalah milik perusahaan semen tertua di tanah air yang berbasis di Padang dan didirikan tepat pada 30 November 1980. Pendanaan yang rutin dari perusahaan semen itu, membuat klub ini terus eksis dan tidak pernah mengalami krisis finansial, seperti melanda sejumlah klub “Plat Merah” yang mengandalkan dana APBD. Tahun 1992 klub ini tampil membanggakan dengan merebut Piala Galatama. Lalu tahun 1993 menjadi semifinalis Piala Winners AFC. Setelah itu baru sekarang ini SP membukukan prestasi gemilang lagi.

Okelah, kita hanya mengusik rasabola saja dari Pemprov Sumbar. Jika memang belum ada perhatian, mungkin karena Pemprov sedang disibukkan oleh berbagai persoalan yang lebih berat dibanding sebuah persepakbolaan.

Kita hanya ingin mengingatkan bahwa prestasi olahraga seperti yang diraih Semen Padang itu patut diperhitungkan untuk membangkitkan rasa ‘bersumaterabarat’. Saat menyaksikan pertandingan final liga ini, kita benar-benar menjadi orang Minang yang kompak. Baik di kampung maupun di rantau.

Prestasi olahraga Sumatera Barat yang tidak terlalu menonjol itu barangkali dapat dipicu atau didorong dengan kebangkitan Semen Padang ini. Momentum kemenangan ini hendaknya menjadi titik dimana kita mulai makin kompak lagi membukukan prestasi daerah.

Dalam kurun waktu beberapa bulan lagi, Sumatera Barat akan ikut berlaga di pesta olahraga multi-iven, PON di Pekanbaru Riau.

PON XVIII tahun 2012 di Pekanbaru itu akan mempertandingkan 39cabang dengan 598 nomor pertandingan.

Pada Tahun 2008, di PON XVII Kaltim Sumatera Barat hanya berada pada posisi ke-16 dengan raihan 8 Emas , 16 Perak dan 38 perunggu naik dari posisike-21 dari PON XVI di Surabaya 2004.

Maka, dengan semangat kemenangan Semen Padang di Piala Liga ini, setidaknya mesti menjadi dorongan dan cemeti agar olahraga Sumatera Barat lebih berprestasi lagi di tingkat nasional.

Satu hal yang penting dicatat, sepakbola (khususnya Semen Padang) telah mempersatukan orang Minang, di kampung halaman maupun di perantauan. ***

Komisi VIII DPR dukung KPK usut korupsi pembelian Al Quran di Kemenag Ck ck ck… untuk Al Quran pun dikorup, piyeeeeee?

Bappeda Padang mengaku tak punya data daerah terisolir di kota ini Sudah jawab aja: “Semua daerah sudah bebas isolasi”

PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata).

Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat.

Terima kasih.

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Legislatif dan Eksekutif Ketinggalan Langkah Oleh: Shalahuddin Al Ayoubi Divisi Pengkajian Departemen Penelitian dan Pengembangan BEM KM Unand

Saat ini DPRD Padang sedang membahas suatu peraturan daerah tentang izin minuman keras (miras).

Di sisi lain mesti disadari bahwa langkah pelaksanaan fungsi legislasi tersebut menggambarkan bagaimana perkembangan kepekaan s o s i a l w a k i l r a k y a t s angatlah kurang, keterlambatan atau bahkan bisa di bilang “ketinggalan langkah” menjadi ciri yang mesti dihilangkan.

Di tengah hingar-bingar perdebatan antara masyarakat dengan DPRD tentang ranperda ini menjadi suatu polemik tersendiri, namun kita lupa akan perkembangan daerah lain yang telah lebih dulu melakukan pengaturan tentang miras di daerahnya masing-masing.

Bahkan saat ini isu pencabutan sembilan perda di daerah oleh Mendagri Gamawan Fauzi menjadi perdebatan alot oleh beberapa kalangan yang pro-kontra baik dari segi cara pencabutan perda maupun aspek implikasi pencabutan perda itu sendiri.

Oleh karena itu brand “ketinggalan langkah” boleh dikatakan patut disematkan kepada DPRD Padang yang saat ini baru berkeinginan menciptakan reg u l a s i t e n t a n g i z i n m inuman keras.

Mutlak Haram Rancangan peraturan daerah Kota Padang tentang izin minuman keras mendapati kecaman dari berbagai pihak di antaranya seperti MUI (Majelis Ulama Indonesia) Padang dan ninik mamak serta tokoh adat.

Pihak MUI Padang dengan lantang menolak raperda ini,

dengan alasan berdasarkan kajian syariah bahwa minuman beralkohol kepastian keharamannya tidak diragukan lagi dan dalilnya sangat kuat baik berdasarkan Alquran dan Hadits dinyatakan bahwa siapapun dilarang memproduksi, menjual, membeli, dan meminum minuman yang beralkohol (khamar).

Sebagaimana Allah SWT berfirman: “Mer e k a m enanyakan kepadamu (Muhammad) tentang khamar dan judi. Katakanlah, pada keduanya terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia. Tetapi dosanya lebih besar dari pada manfaatnya… (Al Baqarah : 219)” Selain dalil Alquran di atas, Hadits Rasulullah Muhammad SAW menyatakan: “Thariq bin Suwaid Al-Ju’fi pernah bertanya kepada nabi Muhammad tentang khamar, maka nabi SAW melarangnya untuk membuatnya atau beliau membenci hal itu.

Thariq pun berkata, “sesungguhnya saya membuatnya hanyalah untuk digunakan sebagai obat”. Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya khamar itu bukanlah obat, akan tetapi penyakit (HR Muslim)” Di lain pihak peran ninik mamak serta tokoh adat di Padang turut ambil andil di dalam mengawal ranperda ini. Mereka dengan sikap tegas menolak dengan pernyataan bahwa apa yang dikerjakan oleh DPRD Padang sekarang merupakan kesalahan. Seharusnya ranperda ini tidak diusulkan Pemko karena bisa merusak generasi muda dan tidak sesuai dengan kebiasaan dan

adat istiadat masyarakat Minang. Selain itu, isi ranperda juga tidak memandang visi dan misi Kota Padang atau adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah (ABS-SBK).

Roh Ranperda “Awal ranperda itu disodorkan dan diterima DPRD Padang, saya secara pribadi dan sebagai anggota Pansus I, juga melakukan penolakan. Sebab, saya hanya melihat dari judulnya saja.

Namun setelah dilihat dan dipahami isi bab per babnya, sebenarnya roh dari ranperda itu bukan memberi izin terhadap minuman keras itu, tetapi menjaga dari akibat buruk yang ditimbulkannya,” jelas Pun Ardi.

Penjelasan keterangan mengenai ranperda tentang izin minuman keras di atas yang disampaikan oleh Pun Ardi yang juga merupakan kader PKS jika boleh dikatakan merupakan argumen yang sedikit “menyesatkan” masyarakat. Pernyataan tersebut menimbulkan banyak penafsiran (multi-interpretation), isi pernyataan yang disampaikan dapat menciptakan beberapa pe ngertian yang berbeda satu sama lain. Akan menjadi suatu kekhawatiran bagi masyarakat nantinya akan salah paham, dimana dengan pendapat yang di sampaikan pun ardi, malahan akan “memutar-balik” otak mereka yang awalnya menginginkan penolakan malahan menjadi “pengekor” yang setuju akan ranperda tersebut.

Sedikit kita baca dibagian akhir pernyataan Pun Ardi, menyatakan bahwa “…roh dari ranperda itu bukan memberi izin terhadap minuman keras itu, tetapi menjaga dari akibat buruk yang ditimbulkannya”.

Di bagian ini yang perlu

dicermati bersama, bahwa wakil rakyat kita tidak menggunakan pendekatan komprehensif dalam m enentukan substansi perda.

Seolah-olah “sesuatu yang tidak baik” itu boleh ada dan berjalan, tetapi akibatnya lah yang mesti kita jaga.

Bukankah hal yang paling baik bahwa yang harus dilakukan adalah dengan meniadakan “sesuatu yang tidak baik” tersebut, sehingga akibat buruknya pun mustahil akan ada? Toh dengan demikian kita tidak perlu lagi repot-repot untuk “menjaga akibat buruk”.

Ketidakjelasan Rumusan Judul ranperda ialah tentang izin minuman keras, sekilas kita baca dapat dimaknai bahwa ranperda ini mengatur bagaimana perizinan minuman keras diimplementasikan. Dengan judul tersebut menggam barkan bahwa ekspektasi dari isi ranperda adalah bersifat preventif atau pencegahan. Namun kita sedikit kebingungan ketika klarifikasi yang disam paikan oleh Pun Ardi menyatakan bahwa “…roh dari ranperda itu bukan memberi izin terhadap minuman keras itu, tetapi menjaga dari akibat buruk yang ditimbulkannya.”

Dengan demikian melalui pernyataan ini telah memutarbalikkan jiwa-raga dari ranperda itu dan bukan lagi berbicara tentang roh sebagaimana yang disampaikan Pun Ardi. Sebab ketika kita berbicara tentang akibat berarti tidak lagi berbicara tentang pencegahan, namun berbicara tentang penyelesaian suatu masalah yang itu berarti telah mengubah roh ranperda yang bersifat preventif menjadi represif.

Wakil rakyat di Kota Padang seolah kurang me mahami bagaimana tata cara pembentukkan peraturan

Imbauan Penghematan BBM Imbauan utk para kepala daerah apakah bupati, wako dan gubernur di Sumbar maupun se Indonesia. Dlm rangka mndukung instruksi SBY utk pnghmatan pmkaian BBM oleh para pjb di daerah bgm kalau semua pjbt ini ditambah para kep. SKPD utk pergi kekantor dan tourne naik angkot atau Bus AKAP/AKDP shg tercapai penghematan BBM. Kl nanti dipanggil rpt dan telat dtgnya berikan jwb naik angkot bus dsbnya. Raker di pusat juga begitu kl perlu ada yg stngah wkt rpt baru dtg atau sampai dg alasan naik kend.umum macet dsb.

Sukur yg telat Gub. Se Indonesia jd Sby bisa sadar bhw pendmpnya/ penasehatnya bnyk yg bego. Cari penasehat spt bpk Yusril Ihza Mahendra Cs pasti akan harum bpk nanti. Kl skg hmpir semua keptsn digugat atau tdk merakyat kasihan bpk jdnya org mkn nangkanya bpk getahnya yg dpt. +6281266844***

Selamat Buat SP

perundang-undangan yang baik dan benar. Sehingga tidak lagi menciptakan suatu peraturan yang memiliki kecacatan baik secara formil maupun materil.

Fakta ini tak terkhusus bagi para wakil rakyat di daerah Padang, namun di dalam pembentukkan peraturan perundang-undangan yang dilakukan oleh wakil rakyat di tingkat pusat pun juga banyak mengalami kesalahan baik secara formil maupun materil, hal ini dibuktikan dengan banyaknya uji materi (yudicial review) yang dilakukan berbagai pihak terhadap berbagai peraturan perundang-undangan baik di Mahkamah Agung maupun di Mahkamah Konstitusi.

Opsi Lain Sebagai masyarakat memang sepatutnya kita harus terlebih dahulu mengedepankan asas presumption of innocence (praduga tak bersalah) kepada para anggota legislatif sebagai representasi dari rakyat, dengan anggapan bahwa apa yang mereka lakukan di dalam menjalankan fungsi DPRD baik di bidang legislasi, pengawasan, atau pun anggaran adalah untuk kemaslahatan masyarakat bersama. Namun, menjadi hal yang perlu dikesampingkan jika di dalam pelaksanaan fungsi tersebut tidak sesuai dengan masyarakat baik secara langsung atau pun tak langsung.

Ranperda tentang izin miras pun menjadi salah satu contoh tidak adanya “chemistry” diantara DPRD dengan masyarakat dimana “kehendak baik” kedua belah pihak tidak terakomodir. Ekspektasi kedepan sudah sepatutnya dan menjadi keharusan bagi para wakil rakyat untuk sebenarbenar mewakili rakyatnya dengan lebih mengutamakan apa yang menjadi “kehendak baik” masyarakat.

Selamat dan sukses buat Semen Padang fc. sbg juara IPL 2011-2012. pada hari Minggu 24 Juni 2012 di GOR Agus Salim Padang. +6285263333***

Orang-orang Aneh Mengurus Negeri Bangsa ini/orang di negeri ini amat sangat lucu bila tidak mau disebut aneh dalam mengurus negeri sendiri.

Betapa tidak! Pegawai instansi/kantor digaji tiap bulan dan diberikan tunjangan hanya untuk melakukan KKN. Sebagian mereka dapat disaksikan belanja wara-wiri; dg alasan untuk memenuhi kebutuhan kantor agar anggaran dterima; dapat terserap dg baik Sebagian mereka ada pula yang belanja minuman mineral, pesan nasi bungkuih dan berkilo-kilo buahan hingga pengadaan ATK. Bahkan di bagian Humas hanya ‘berkemampuan khusus’ untuk bayar koran dan pasang baliho popularitas yang ‘bekerjasama’ dengan swasta.

Duh ! +6281374899***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

SUMBAR 7

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

TAK TERSENTUH POLANTAS

Jalan Lintau Rawan Kecelakaan BATUSANGKAR, HALUAN — Jalan Lintau yang menghubungkan SetangkaiPayakumbuh rawan kecelakaan, terutama di sekitar Tigo Jangko hingga ke Tanjung Bonai, Lintau, Tanah Datar “Hampir setiap hari ada kecelakaan. Bahkan di sekitar Pangian dalam 6 bulan terakhir sudah lima orang meninggal dunia akibat kecelakaan,” ujar Nina (25), warga Pangian, Lintau Buo, Senin (25/6).

Kecelakaan didominasi pengendara sepeda motor yang sering ugal ugalan, apalagi yang ditunggani para pelajar usai jam sekolah.

Katanya, banyak pegendara tidak mempedulikan keselamatan dengan tidak memakai helm.

“Sepertinya keadaan ini cukup biasa dengan masyarakat di sini, karena di sepanjang jalan di Lintau ini tidak ditemukan Polantas,” katanya.

Menurut Nurhasan (52), salah seorang tokoh masyarakat Lintau, sebaiknya pemerintah dan pihak terkait dapat menertibkan pengendara ini, karena bisa membahayakan keselamatan mereka dan penguna jalan lainnya.

“Minimnya zebra cross di area sekolahan ,dan minimnya pengawasan dari petugas

inilah yang menyebabkan mereka berani untuk melanggar peraturan lalu lintas,” katanya.

Ia juga berharap kepada orang tua yang anaknya mempunyai sepeda motor agar jangan malu memakai helm, karena semua itu untuk keselamatan mereka juga.

Sementara di jalan lainnya, rawan kecelakaan terjadi di sekitar Nagari Pangian, terutama di depan SPBU. Menurut warga setempat, kecelakaan juga didominasi oleh pengendara sepeda motor.

“Kalau dihitung, sudah enam orang yang meninggal dunia akibat kecelakaan, dan berharap dengan adanya perhatian dari orang tua, ninik mamak dan pihak terkait, kecelakaan di Lintau ini dapat ditekan,” tutur Nurhasan. (h/doy)

PT TKA Umrahkan Karyawan MUARO PARIAMAN-Sejumlah kapal bersandar di Dermaga Muaro, Kota Pariaman, Kamis (21/6). Muaro Pariaman saat ini terus dibenahi untuk mewujudkan wisata bahari. RIVO SEPTI ANDRIES

Tarbiyah Islamiyah Gelar Musda PADANG, HALUAN — Memenuhi tanggung jawab organinansi dan melakukan rekonstruksi kepengurusan, Persatuan Tarbiyah Islamiyah akan menggelar Musda, Kamis-Jumat (2829/6) di Asrma Haji Padang.

Selain memilh pengurus yang baru, Musda juga mengusung kembali ke khitah. Konkritnya menyatukan kembali antara Tarbiyah Islamiyah dengan Perti, dan mendirikan Bank Tarbiyah Syariah.

Ketua Demisioner Tarbiyah Islamiyah Sumatera Barat, H Boy Lestari Dt Palindih di dampingi para pengurus dan pembina saat jumpa pers, Sabtu (23/6) di Padang mengatakan, siapapun yang terpilih menjadi pemimpinan Tarbiyah Islamiyah Sumbar ke depan, diharapkan mampu membuat program dapat memberikan kontribusi besar demi kemajuan organiasasi. Selain itu, dakwah sosial keagamaan harus tetap menjadi perhatian serius.

“Musda diperkirakan dihadiri 130 pengurus, dan guru Pondok Pesantren Tarbiyah. Musda itu akan dibuka Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.

Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi juga telah bersedia hadir, sekaligus menyampaikan judul ceramah ilmiah Peran Ormas Islam sebagai perekat NKRI,” katanya.

Sementara itu, Panitia Pengarah Musda Masrial mengatakan, Musda bersama dan Milad ke- 84 Persatuan Tarbiyah Islamiyah juga bakal dilakukan pemilihan kepengurusan Perwati, dan Pemuda Tarbiyah.

Ia menjelaskan, kriteria calon Ketua Tarbiyah, Perwati dan Pemuda Tarbiyah tak boleh terlibat pengurus partai. Dari kepengurusan itu mencuat banyak nama bakal calon di antaranya, H Boy Lestari Dt Palindih, Buya Baharuddin Djamil, Masrial, Prof Dr Makmur Syarif, Prof Dr Salmadanis, dan Prof Dr Awis Karni MAg. Sementara bakal calon Ketua Perwati di antaranya Hj Jumaiyyah, Nurbaida dan Calon Ketua Pemuda Tarbiyah di antaranya Yurisman, dan Zilwadi. Masing-masin balon itu untuk maju menjadi calon harus didukung minimal 4 pengurus cabang kabupaten/ kota. (h/yat)

Sekda Solok Dilantik SOLOK, HALUAN — Sekertaris Daerah Kabupaten Solok yang baru, M Saleh bersumpah, dan berjanji tidak akan menerima uang sogokan atau imbalan apapun dari siapapun juga.

Sumpah dan janji tersebut diucapkan Sekda M Saleh di hadapan Bupati Syamsu Rahim, Wakil Bupati Desra Ediwan, Ketua DPRD Syafri Dt Siri Marajo serta unsur Muspida dan hadirin lainnya pada acara serah terima jabatan Sekda dari pejabat lama Asrizal kepada M Saleh di Gedung Solok Nan Indah Koto Baru, Senin (25/6).

M Saleh juga bersumpah dan berjanji akan menjalankan tugasnya dengan sebaik mungkin dalam rangka ikut membangun daerah penghasil bareh tanamo itu bersama Bupati Syamsu Rahim dan Wakil Bupati Desra Ediwan ke arah pembangunan yang lebih baik.

Ia bukanlah orang lain di Pemkab Solok. Pria berpenampilan tenang yang berasal dari Lubuk Sikaping, Pasaman itu bertugas di Solok sejak diangkat sebagai PNS. Sejumlah jabatan penting juga pernah didudukinya. Di antaranya

Sekwan DPRD, Bawasda dan sejumlah jabatan strategis lainnya.

Sebagai Sekda yang baru, ia minta dukungan seluruh SKPD, dan bersamasama menjalankan program pembangunan di wilayah itu.

Sedang Bupati Syamsu Rahim dalam sambutannya mengatakan, tugas Sekda adalah jabatan yang strategis.Sebagai seorang Sekda kata Syamsu Rrahim, dia harus menjadi koordinator yang baik bagi seluruh SKPD. Sekda kata Syamsu Rahim memiliki tiga tantangan sekaligus dalam menjalankan tugas-tugasnya, yakni meningkatkan dan menumbuhkan perkembangan perekonomian dan penanggulangan kemiskinan.

Kemudian tantantangan dalam tata kelola pemerintahan, dan pembangunan serta tantantangan untuk mensinergikan berbagai kegiatan pembangunan antara daerah dengan pemerintah pusat.

“Selain tiga tantangan itu, Sekda juga bertugas membantu bupati dan wakil bupati dalam menentukan arah kebijakan pemerintah daerah, dan melaksanakan administrasi pemerintah daerah,” tuturnya.(h/ris)

PADANG, HALUAN — PT Tidar Kerinci Agung (TKA) memberangkatkan 10 karyawan umrah ke tanah suci Mekah, Senin (25/6). Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghargaan terhadap pengabdian karyawan kepada perusahaan.

“Dari 10 karyawan ini mulai dari jabatan manager sampai office boy (OB),” kata Pimpinan PT TKA Padang, Agus Afrido di sela-sela pelepasan karyawan tersebut di Bandara International Minangkabau (BIM).

Mereka yang menerima rewar tercatat mengabdi lebih dari lima tahun, dan mem-

punyai prestasi yang baik dalam bekerja, serta berkomitmen dan loyalitas tinggi.

“Kalau persyaratan tersebut terpenuhi, mereka bisa diberangkatkan umrah,” katanya.

Ia mengakui pengehargaan sepeti ini pertama kali yang dilakukan PT TKA, atas gagasan pemilik PT TKA, Hashim Djojohadi Kusumo.

Tahap pertama diberangkatkan kemarin siang, dan tahap kedua rencananya akan diberangkatkan bulan depan.

“Tahun ini memberangkatkan 20 karyawan. Dan rencana ini akan berkelanjutan tiap tahunnya dan akan bertambah

banyak karyawan yang akan diberangkatkan,” jelasnya.

Sukidi Saiman (53), warga Jawa Timur yang merupakan salah satu penerima rewar umrah sangat bersyukur sekali hadiah yang diterimanya.

Pria paruh baya yang mempunyai lima anak ini telah mengabdi selama 26 tahun di perusahaan yang bergerak di perkebunan sawit itu.

“Ini anugrah yang sangat berharga saya dapatkan, dan mudah-mudahan bisa menjadi acuan untuk saya bisa terus bekerja giat dan beribadah,” katanya saat akan diberangkatkan. (h/nas)

DHARMASRAYA, HALUAN — Lambatnya proses tender dan penunjukan langsung pengerjaan infrastruktur di Dharmasraya membuat rekanan di daerah itu prihatin.

Ketua Gapensi Dharmasraya, Josriko, Senin (25/6) mengatakan, dampak buruk yang akan terjadi akibat lambatnya pelaksanaan kegiatan pengerjaan di Dinas PU akan menyebabkan lambatnya program pembangunan. Selain masyarakat dirugikan akibat

kelalaian kinerja PU tersebut, rekanan juga akan pontang panting dalam melaksanakan kerja di lapangan.

“Bulan depan diperkirakan musim hujan sudah tiba.

Sedangkan sampai saat ini tender belum seberapa yang dilaksanakan, dan pekerjaan penunjukan langsung belum juga dilaksanakan. Lambatnya proses tersebut akan berdampak rendahnya penyerapan anggaran dana alokasi khusus. Saat ini seharusnya

kegiatan sudah berjalan seperti halnya kabupaten lain di Sumbar, namun di Dharmasraya kenapa seperti ini,” terangnya.

Tokoh Pemuda Dharmasraya, Amin Rais juga mengungkapkan hal serupa.

Menurutnya keterlambatan itu akan berdampak buruk terhadap kualitas kerja rekanan, juga akan ada pemutusan kontrak kerja karena singkatnya waktu yang tersisa.

“Sampai saat ini belum ada perencanaan yang selesai untuk PL. Sedangkan untuk tender baru sebagian kecil yang sudah selesai, sementara anggaran sudah ada. Dampaknya tentu terhadap masyarakat kita, bagi rekanan tentu tidak bisa bekerja serius, banyaknya bengkalai kerja yang akan terjadi. Kemudian pengerjaan tahapan yang sudah dilaksanakan akan rusak kembali terkikis hujan,” tuturnyanya Disebutkannya, jika kinerja Dinas PU tidak maksimal, tentu dana alokasi khusus akan kembali lagi ke pusat, “Diharapkan bupati jeli menempatkan SKPD-nya, terutama untuk SKPD yang vital seperti PU, Dinas Pendidikan, Bappeda dan Dinas Kesehatan, jika penempatan tersebut terdapat unsur politis dan penempatan tidak sesuai keahlian masing-masing, tentu program Pemda tidak akan jalan. Tidak ada solusi saya lihat lagi, kita hanya bisa berharap tahun depan tidak terjadi lagi,” harap Amin. (h/fma)

Rekanan Keluhkan Lambatnya Tender Proyek

PTBA-UPO Gelar Sunatan Massal SAWAHLUNTO, HALUAN —Sedikitnya 120 anak dari keluarga prasejahtera di lingkungan perusahaan PTBA–Unit Penambangan Ombilin (UPO) mengikuti sunatan massal. Selain disunat secara gratis, peserta juga diberikan sarung, peci dan uang transportasi.

Kegiatan yang melibatkan enam Puskesmas itu, berjalan lancar dengan dukungan Dinas Kesehatan dan Sosial Kota Sawahlunto, serta Persatuan Istri Karyawan (Periska) PTBA. “Rencana awal kami sunatan ini untuk 120 anak dari keluarga prasejahtera,” ujar M Jazuli mewakili GM PTBAUPO di sela-sela kegiatan tersebut.

Namun katanyam kedatangan masyarakat lebih dari target yang direncanakan. Meski berlebih dari jumlah yang direncanakan, pihak PTBA – UPO tidak menolak kedatangan masyarakat tersebut.

“Insya Allah, seluruh anak dari keluarga prasejahtera yang datang, akan diberikan pelayanan untuk dilakukan sunatan massal. Ke depan

perusahaan akan berusaha untuk meningkatkan alokasi peserta sunatan,” ujar Jazuli.

Sementara itu Wakil Walikota Sawahlunto, Erizal Ridwan yang hadir dalam kesempatan tersebut menyatakan terima kasih. Sebab, kegiatan sosial yang dilakukan PTBA–UPO tersebut, sangat membantu pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Pemerintah sangat terbantu dengan program sosial yang dilakukan PTBA–UPO selama ini. Kami juga mengharapkan PTBA–UPO dapat memberikan dukungan berupa beasiswa terhadap generasi muda Sawahlunto yang memiliki prestasi di bangku perkuliahan,” harap Erizal.

Dalam pelaksanaan sunatan massal yang digelar di Hall PTBA – UPO itu, tersedia 10 meja sunat, dengan pelayanan dokter dan perawat dari Dinas Kesehatan dan Sosial Sawahlunto, serta Puskesmas Kampung Teleng Sawahlunto.(h/dil)

PELAKSANAAN sunatan massal di hall PTBA – UPO kemarin. FADILLA JUSMAN

8 LUAR NEGERI NOTES Piagam PBB Ditandatangani PIAGAM PBB merupakan konstitusi PBB. Piagam ini ditanda tangani di San Francisco pada 26 Juni 1945 oleh kelima puluh anggota asli PBB. Piagam ini mulai berlaku pada 24 Oktober 1945 setelah diratifikasi oleh lima anggota pendirinya—Republik Cina, Perancis, Uni Soviet, Britania Raya, Amerika Serikat —dan mayoritas penanda tangan lainnya. Sebagai sebuah Piagam ia adalah sebuah perjanjian konstituen, dan seluruh penanda tangan terikat dengan isinya.

Selain itu, Piagam tersebut juga secara eksplisit menyatakan bahwa Piagam PBB mempunyai kuasa melebihi seluruh perjanjian lainnya. Ia diratifikasi oleh Amerika Serikat pada 8 Agustus 1945, yang membuatnya menjadi negara pertama yang bergabung dengan PBB. (h/*)

LINGKAR Bendera Korut Sasaran Tembak SEOUL, HALUAN — Korea Utara (Korut) mengecam penggunaan bendera nasionalnya sebagai target selama latihan perang antara AS dan Korea Selatan, Senin (25/6). Korut dengan marah menyebut tindakan tersebut provokatif dan bersumpah akan memperkuat penangkal nuklirnya.

Korea Selatan mengatakan bendera itu digunakan untuk pertama kalinya dalam latihan untuk menunjukkan tekad menyerang balik setiap agresi lintas batas. Sekitar 2.000 pasukan Korea Selatan dan AS lengkap dengan pesawat tempur, tank dan helikopter ambil bagian dalam latihan pada Jumat. Latihan gabungan tersebut bertujuan menguji respon pasukan kedua negara terhadap berbagai serangan di tengah ketegangan tinggi di semenanjung Korea.

Latihan kedua negara sekutu tersebut sebagai bagian dari peringatan 62 tahun Perang Korea pada 25 Juni. Kedua negara juga memamerkan kekuatan angkatan laut selama tiga hari di Laut Kuning yang melibatkan sebuah pesawat tempur AS. Belum jelas apakah bendera Korut terkena sasaran tembak selama latihan. Kementerian Luar Negeri Korut mengatakan, Ahad malam, pemakaian lambang negaranya merupakan simbol paling jelas permusuhan AS. “Ini merupakan aksi militer yang sangat serius dan provokasi bermotif politik karena menembakkan peluru dan granat ke bendera negara yang berdaulat tanpa pernyataan perang,” katanya dalam sebuah pernyataan di media resmi.

Kementerian pertahanan Korea Selatan mengatakan bendera tersebut sebagai lambang pos komando Korut dan digunakan untuk pertama kalinya. “Kami menggunakannya untuk menunjukkan tekad kuat kami menanggapi provokasi Korea Utara,” kata seorang juru bicara kepada AFP. Ketegangan antara dua negara meningkat pada 2010 setelah Korea Selatan menuduh Korut menenggelamkan salah satu kapal perangnya.

Sebanyak 46 orang kru kapal tewas. (h/rol)

Kura-Kura Raksasa Akhirnya Punah JAKARTA, HALUAN — Kura-kura raksasa satusatunya di Taman Nasional Galapagos, Ekuador, akhirnya mati pada Senin (25/6).

‘Goerge yang Kesepian’, demikian julukan kurakura itu, merupakan satu-satunya yang tersisa dari spesiesnya. Saat mati, usianya mencapai 100 tahun.

Ia dijadikan ikon kepulauan Galapagos, Ekuador.

Galapagos adalah pulau yang penghuninya dijadikan landasan Charles Darwin untuk membuat teori evolusi.

Sebagaimana dilaporkan Reuters, pihak taman nasional kini tengah menyelidiki penyebab kematiannya. Sebab, kura-kura jenis itu seharusnya mampu bertahan hidup hingga 200 tahun. Tubuh George akan diawetkan untuk kepentingan ilmu pengetahuan.

Taman Nasional Galapagos dikunjungi banyak orang setiap tahun dan sebagain besar hanya ingin melihat George. Pasangan aktor dan aktris Brad Pitt dan Angelina Jokie baru-baru ini mengunjungi tempat itu.

George sebenarnya pernah diupayakan untuk mempunyai keturunan. Ia sudah pernah diperkenalkan pada dua kura-kura betina dari subspecies berbeda. Kedua betina itu berhasil bertelur dua kali tetapi kosong. (h/inh)

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

OBAMA UCAPKAN SELAMAT

Moursi Resmi Presiden Mesir KAIRO, HALUAN — Sejumlah pemimpin dunia menyampaikan ucapan selamat kepada Mohammed Moursi yang memenangkan pemilihan presiden Mesir untuk menggantikan Presiden Hosni Mubarak.

Presiden Amerika Serikat Barak Obama, merupakan pemimpin negara asing pertama menyampaikan ucapan selamat kepada Moursi, demikian media massa setempat melaporkan, Senin (25/6).

Menurut kantor berita Mesir, MENA, selain Obama, sejumlah pemimpin dunia juga telah menyampaikan selamat kepada Moursi seperti Presiden Iran Mahmoud Ahmdinejat, Raja Arab Saudi Abdullah Bin Abdel Aziz, PM Israel Benjamin Netanyahu, Raja Yordania Abdullah II dan Sekretaris PBB Ban Ki-moon.

Sebelumnya, dalam jumpa pers sesaat setelah pengumuman hasil pemilihan presiden oleh Komisi Tinggi Pilpres pada Ahad, Mursi yang dari Ikhwanul Muslimin itu berjanji akan memperkuat hubungan dengan negara sahabat.

Mursi juga menyatakan akan menghormati semua perjanjian internasional antara Mesir dengan negaranegara sahabat.

Pernyataan Mursi itu dianggap penting karena sebelumnya beberapa kalangan mengkhawatirkan bahwa pemimpin baru itu akan meninjau kembali perjanjian internasional termasuk Perjanjian Perdamaian dengan Israel.

PM Israel Benjamin Netaniyahu menyambut baik kemenangan Moursi dan mengharapkan akan terus bekerja sama untuk menjalin hubungan bilateral.

Mesir merupakan negara Arab pertama mengakui kehadiran negara Israel setelah melakukan Perjanjian Perdamaian dengan Israel pada 1979. Perjanjian Camp David di era mendiang Presiden Anwar Saddat itu sebelumnya ditentang keras oleh Ikhwanul Muslimin.

Dulu Ditindas Ikhwanul Muslimin meraih kekuasaan tertinggi di Mesir setelah berjuang selama 84 tahun di negeri Seribu Menara itu.

Padahal, organisasi yang didirikan dai kesohor Mesir, Hassan Al Banna, pada 1928 itu dinyatakan sebagai organisasi terlarang di tiga era presiden, yaitu sejak Presiden Gamal Abdel Nasser yang berkuasa pada 1956-1970, berlanjut ke Presiden Anwar Saddat (1970-1981), hingga Presiden Hosni Mubarak (1981-2011).

Ikhwanul Muslimin belakangan mendapat momentum ketika dunia Arab dilanda “demam” Revolusi Musim Semi atau Arab Spring dengan tumbangnya rezim pimpinan Presiden Hosni Mubarak pada 11 Februari 2011 menyusul tumbangnya Presiden Tunisia, Zaine Abidin Ben Ali, sebulan sebelumnya.

Di era sebagai organisasi terlarang itu, banyak pemimpin Ikhwanul Muslimin dilaporkan disiksa dan dipenjara tanpa lewat pengadilan. Bahkan, salah satu tokoh karismatik, Sayed Qutub, dihukum gantung di era Presiden Abdel Nasser pada 1966 atas dakwaan usaha penggulingan pemerintah.

Alhasil, kini Ikhwanul Muslimin telah meraih posisi terhormat dalam kekuasaan, dan diharapkan dapat membawa kesejahteraan bagi masyarakat.

Harapan itu kini berada di pundak Moursi. Selain di dunia akademisi, Ketua Partai Kebebasan dan Keadilan, sayap politik Ikhwanul Muslimin, itu juga telah berpengalaman dalam politik sebagai anggota DPR di era Mubarak dalam Pemilu pada 2000 selaku juru bicara kubu Ikhwanul Muslimin di dewan legislatif.

Moursi memiliki seorang istri dan dikaruniai lima anak dan tiga cucu. Kini dunia menanti kiprah organisasi Islam itu untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam mengelola pemerintahan yang produktif, bersih dan berwibawa. (dn/berbagai sumber)

DIRAYAKAN — Para pendukung Ikhwanul Muslim Mesir merayakan terpilihnya presiden baru Mesir, Mohamed Moursi di Tahrir Square, Minggu petang . GETTY

RIAU DAN KEPRI 9

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

SUAP PON

Ajudan Gubernur Riau Dicekal PEKANBARU, HALUAN — Penyidik KPK menetapkan status cegah ke luar negeri terhadap Said Faisal, Ajudan Gubernur Riau.

LINGKAR Toko Barang Seken Terbakar BATUAJI, HALUAN-Sebuah toko barangbarang seken dari Singapura yang berada di lingkungan Pasar Seken Aviari hangus terbakar. Diperkirakan penyebab dari kebakaran akibat arus pendek listrik yang ada dalam toko yang terbuat dari papan itu.

Berdasarkan informasi dari masyarakat sekitar, kebakaran terjadi sekitar pukul 21.00 WIB Minggu malam, sehingga, menghanguskan sebahagian besar barang dagangan pemilik toko.

Kapolsek Batuaji, Kompol Tua Turnip mengatakan, penyebab dari kebakaran kedai yang menjual barang-barang seken di Aviari masih dalam penyelidikan. Untuk sementara, diperkirakan penyebab kebakaran akibat terjadinya konslet listrik yang ada di toko tersebut.

“Penyebab pasti dari kebakaran itu masih dalam penyelidikan, karena masih kita selidiki. Untuk perkiraan sementara akibat terjadinya konslet listrik yang ada di toko,” katanya.

Untung saat kejadian tidak ada korban jiwa dan luka-luka, cuma barang-barang dagangan saja yang terbakar. Untuk jumlah kerugian korban kebakaran, juga belum dapat ditaksir.

Sampai saat ini kata Turnip, pihaknya masih memintai keterangan dari beberapa saksi dan pemilik toko. Selain tidak ada korban jiwa, sebagian barang-barang dagangan pemilik toko juga sempat diselamatkan warga sekitar.

Sementara itu, Upik salah seorang pemilik toko barang seken yang berada di dekat lokasi kebakaran mengatakan, saat terjadinya kebakaran tersebut ia tidak berada di tempat, sehingga, kejadian tersebut sangat mengkhawatir dirinya, lantaran tokonya berdampingan dengan tempat kebakaran.

“Untung saja kebakaran itu cepat teratasi, karena saat kejadian saya sedang berada di acara pesta sunatan anak salah seorang pedagang di sini juga. Kalau tidak, bisa ikut terbakar juga toko saya,” katanya.(hk/cw41)

MENUMPUK — Ratusan ton besi menumpuk di lokasi pembangunan Jembatan I Dompak, Tanjung Pinang, Kepri. Besi itu dibiarkan berkarat sejak setahun terakhir pascadihentikannya pembangunan jembatan tersebut. DARUL QUTNI

DPO Bentrok Planet Holiday Menyerahkan Diri BATAM, HALUAN — Toni Fernando Pakpahan, tersangka kasus bentrok yang terjadi di Hotel Planet Holiday, Batam, Senin (18/6) akhirnya menyerahkan diri ke Mapolresta Barelang, Senin (25/6).

“Toni meyerahkan diri murni atas keinginannya sendiri dengan tujuan ingin mengetahui, dan mencari tahu ke pihak Polresta mengapa dirinya dijadikan tersangka, kedatangannya tersebut memang difasilitasi oleh Ikatan Keluarga Besar Sumatera Utara (Ikabsu)” terang Nixon Situmorang, salah satu kuasa hukum Toni Fernando Pakpahan.

Kedatangan Toni ke Mapolresta barelang juga untuk dimintai keterangan dan menyelesaikan permasalahan yang terjadi di Hotel Planet pekan lalu. “Saat ini Toni juga belum mendapatkan surat penahanan dari pihak Polresta, namun jika nanti ia langsung ditahan maka kami akan pelajari lebih lanjut kasus dan pasal yang dijatuhkan sesuai hasil pemeriksaan,” tambah Nixson.

Keberadaan Toni saat menjadi DPO dikatakan Nixson tidak diketahui apakah di luar Batam

atau masih di Kota Batam. “Keberadaanya kami ketahui ketika kami dikonfirmasi siang tadi melalui Ikapsum, dan dengan inisiatif Tony sendiri ingin dating, dan ingin menyelesaikan kasus tersebut dengan hukum yang ada” terangnya lagi.

Toni bersama Ikapsum dan 7 pengacaranya datang sekitar pukul 16.00 WIB ke Mapolresta Barelang, dan langsung menuju ruang Kapolresta Barelang Karyoto. Setelah sekitar setengah jam, Toni beserta pengacaranya turun untuk diperiksa di Ruang Kanit IV Jatanras.

Maroba Frans Simbolon yang mewakili Ikapsu mengatakan, selama ini Toni sama sekali tidak bisa dihubungi dan sama sekali tidak diketahui keberadanya. Bahkan selama ini Tony juga tidak mengetahui bahwa dirinya DPO, dan tersangka kasus yang terjadi di Hotel planet lalu.

“Kami fasilitas saja yang ingin membantu dan memberikan kemudahan kepada Toni untuk menyelesaikan kasus tersebut, guna untuk meredam bentrok yang sempat terjadi, agar cepat selesai” terang Maroba. (hk/cw42)

NISSAN NISSAN EVALIA OPEN INDENT HARGA MULAI 152jt Jadilah orang pertama memiliki mobil keluarga yang mewahdengan harga terjangkau, Laounching tgl. 16-17 Juni.

Road Show : tgl 12 Juni 2012 Untuk Test Drive & Pemesanan :

ANDRI = KEHILANGAN

STNK Motor Yamaha Mio dengan plat BA 3743 FN. Atas Nama ISNAINI, SIM C dan KTP atas nama MONALISA. Tercerer disepanjang Jembatan Siti Nurbaya. Bagi yang menemukan harap melaporkan ke Pos Polisi terdekat STNK Mobil Minibus APV dengan plat BA 1364 bf.

Atas Nama REFINALDI, Tercererdari rumah menuju kampus. Bagi yang menemukan harap melaporkan ke Pos Polisi terdekat

0853 7447 3366 081267005700 PIN BB 28206cbb

=

LOWONGAN

DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak khusus Chinesse food, usia 30 s/d 50 Tahun, Perempuan, HubungiHongkongMedistra Padang.

Handphone:081266234578

=

DIJUAL TANAH BUKITTINGGI

Luas Lantai 337 Meter persegi + penginapan lama. Lokasi Jln. Ahmad Yani. Sekitaran 500 Meter dari Jam Gadang.

Yang berminat hubungi: ( 0818-18-5678 )

“KPK melakukan pencegahan untuk Said Faisal, ajudan Gubernur Riau,” tutur Jubir KPK Johan Budi ketika dikonfirmasi, Senin (25/4).

Johan mengatakan, Said dicegah sejak Juni 2012. Dia dicekal karena diduga mengetahui seputar kasus suap PON Riau. “Seorang saksi dipanggil karena dia kami yakini melihat, mendengar atau memiliki pengetahuan mengenai perkara yang kami usut,” ujarnya.

Pemeriksaan dan pencegahan Said ini memang menghembuskan rumor bahwa KPK semakin mendekat ke arah Gubernur Rusli Zainal.

Kabar mengenai dugaan keterlibatan Rusli memang sudah santer terdengar, terutama sejak dia dicegah ke luar negeri bersama Kadispora Riau Lukman Abbas.

Apalagi belakangan Lukman turut ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.

Rusli sebelumnya membantah terlibat dalam kasus ini. Dia juga membantah mengetahui atau menyetujui gelontoran uang Rp1,8 miliar.”Tidak itu,” ujarnya usai diperiksa KPK beberapa waktu yang lalu.

Di dalam kasus suap PON, KPK menetapkan 4 orang sebagai tersangka. Mereka adalah M Faisal Aswan, anggota dewan yang tertangkap tangan menerima uang Rp900 juta dari PT PP dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau. Tersangka kedua adalah Muh Dunir, selaku ketua tim pansus.

Dua orang lagi masingmasing Eka dari Dispora dan Rahmad dari PT PP. Mereka kini ditahan di Mapolda Riau.(hr/fjp/lh)

Pembagian KTP Elektronik Kacau PEKANBARU, HALUAN— Pembagian KTP Elektronik di Bukit Raya, Pekanbaru kacau. Warga berebut di meja yang dijadikan loket pengambilan KTP Elektronik dikerumuni warga yang meminta didahulukan untuk dibagikan.

Pengambilan yang berujung kepada adu mulut antara warga Adrianus, dan Wakil Kepala UPTD yang hampir saja ditutup.

Warga banyak kecewa terhadap proses pembagian KTP di Kecamatan Bukit Raya. Adrianus (46), warga Kelurahan Tangkerang Selatan yang sudah sejak pagi menunggu giliran kecewa berat. “Saya merasa dipersulit untuk mengambilnya, khususnya dipersyaratan. KTP saya hilang, saya membuat surat keterangan hilang KTP di kepolisian. Dengan surat itulah saya bisa melakukan proses perekaman data,” katanya.

Kepala UPTD Bukit Raya Sri Winarty mengatakan, pPersyaratan administrasi perekaman KTP, salah satunya KK warna biru dan KTP warna biru. Jika KTP masih KTP lama atau warna kuning maka harus dibirukan kembali begitupun dengan KK-nya. Persyaratan untuk membirukan KK ataupun KTP yaitu photocopy surat nikah, jika ada anak sertakan akta kelahiran anak.(hr/cw-26)

10 SIGAB Nelayan Korban Abrasi Bahagia PASABAR, HALUAN — Dijadwalkan 30 Juni 2012 ini, sebanyak 142 rumah nelayan selesai dilaksanakan oleh kerjasama TNI dengan rakyat di Nagari Sasak, Kec Sasak Kabupaten Pasaman Barat.

Rumah layak huni yang dibiayi oleh Badan Nasional Penanggungalan Bencana (BNPB) Pusat, kerjsama BPBD Pasbar diperuntukkan bagi nelayan korban abrasi pantai yang terjadi beberapa waktu lalu di Sasak. “Insya Allah dalam waktu dekat rumah itu sudah bisa ditempati nelayan, dan kita merasa bersyukur rumah itu telah selesai,” kata Letkol Inf Sa’ad, Komandan Kodim 0305/Pasaman selaku pelaksana pembuatan rumah layak huni dimaksud kepada Haluan Minggu (24/6) di Simpang Ampek.

Menurut Sa’ad pengerjaan rumah dilaksanakan secara manunggal antara TNI dengan rakyat. Diharapkan dengan pembuatan rumah itu sebagai momen meningkatkan kemanunggalan antara TNI dengna rakyat. Sebagai karya bakti TNI. Bagi TNI sebut, Sa’ad kemanunggalan TNI dengan rakyat itu adalah kepentingan strategis, dari aspek militer untuk kepentingan rakyat.

Sebelumnya, imbuh Sa’ad di Tombang Talu, Kecamatan Talamau TNI Kodim Pasaman juga telah melakukan kerja manunggal membangun peningkatan jalan untuk rakyat.

“Kita berterima kasih dengan Pemda yang memahami tugas-tugas TNI dalam membina masyarakat guna ketahanan nasional, kalau disini ketahanan wilayah kabupaten,” sebut Dandim yang membawahi dua kabupaten yakni Pasaman dan Pasaman Barat. (h/nir)

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

Triliunan Aset Negara “Ditelan” Bencana JAKARTA, HALUAN— Pemerintah menyatakan sebagian besar dari aset senilai Rp6,89 triliun yang tidak diketahui keberadaannya hilang karena bencana alam.

Laporan Hasil Pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat 2011 menyatakan BPK menemukan aset tetap di 14 Kementerian/ Lembaga yang tidak diketahui keberadaannya.

Aset senilai Rp6,59 triliun atau lebih dari 95% temuan BPK tersebut merupakan aset yang dikelola Kementerian Pekerjaan Umum.

Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan hampir seluruh dari aset tetap yang tidak bisa diketahui keberadaannya hilang

karena bencana alam. “Ada yang di Merapi, ada yang di Aceh. Tercatat sebagai aset tapi ketika diperiksa sudah tidak ada lagi di sana,” katanya, Senin (24/5).

Djoko menegaskan pemerintah segera menyelesaikan aset tetap yang bermasalah tersebut melalui proses inventarisasi dan penilaian (IP) yang ditargetkan selesai pada akhir Oktober 2012.

Kepala Pusat Pengelolaan BMN Kementerian PU Eddy Putra memperkirakan nilai aset Kementerian PU yang hilang selama tsunami mencapai Rp6,3 triliun. “Itu semua lenyap karena tsunami, benarbenar hilang. Fisiknya tidak mungkin ditemukan lagi,” jelasnya.

Eddy menjelaskan aset-aset tersebut akan segera diproses oleh tim pemeriksa aset Kementerian PU yang selanjutnya akan mengajukan usulan penghapusan ke Kementerian Keuangan sesuai Peraturan Menteri Keuangan no. 271/2011. (h/bs)

LANGGANAN BANJIR — Banjir disejumlah titik di Kota Tanjungpinang kembali terjadi walau hujan yang mengguyur hanya sebentar dan sudah sebulan lebih tidak turun hujan. Seperti yang terlihat banjir mengenangi Jalan Pemuda Tanjungpinang. HK

Delapan Gempa Bumi Vulkanik Terbesar GEMPA bumi vulkanik adalah salah satu gempa bumi yang disebabkan oleh letusan gunung berapi. Getaran yang terasa adalah akibat dari aktivitas magma yang terjadi dalam gunung berapi tersebut. Jenis gempa bumi vulkanik (bukan Gempa Bumi Tektonik) ini seringkali terjadi di dunia. Berikut ini merupakan beberapa jenis gempa bumi vulkanik terdahsyat yang pernah terjadi di dunia.

Mauna Loa: Gunung berapi Mauna Loa merupakan gunung berapi terbesar dan paling aktif di dunia. Aktivitasnya menyebabkan letusan gunung dahsyat dengan jenis gempa bumi vulkanik yang mengiringinya sebanyak 30 kali sejak 1843 hingga 1984.

Eyjaf Jallajokull: Jenis gempa vulkanik yang terjadi di gunung ini menghasilkan abu vulkanik yang merugikan

beberapa perusahaan penerbangan di Islandia. Lalu lintas udara di kawasan Eropa menjadi morat-marit akibat bencana ini.

Mount Pelee: Gunung Pelee ini meletus dan menghasilkan jenis gempa bumi vulkanik pada bulan Mei 1902.

Korban yang berjatuhan cukup banyak, hampir 30.000 orang meninggal dunia akibat bencana ini.

Gempa bumi vulkanik yang terjadi sudah meluluhlantakkan Santo Pierre.

Thera: Jenis gempa bumi vulkanik yang terjadi akibat letusan Gunung Thera ini sangatlah besar kekuatannya.

Diperkirakan 4 sampai 5 kali kekuatan gempa bumi Gunung Krakatau sehingga cukup mengguncang daerah Mediterania yang menyebabkan punahnya

kebudayaan Minoan atau yang terkenal dengan “The Lost Atlantis”.

Vesuvius: Gempa bumi yang terjadi di Gunung Vesuvius ini adalah jenis gempa bumi vulkanik terdahsyat yang pernah terjadi. Kejadiannya berlangsung pada 78 Masehi. Ini adalah letusan Gunung Vesuvius terdahsyat dari 30 kali letusan yang pernah terjadi pada gunung berapi ini. Oleh sebab itu, gempa bumi vulkanik yang terjadi pun cukup dahsyat.

Krakatau: Jenis gempa bumi vulkanik akibat letusan Gunung Krakatau yang terdahsyat ini terjadi pada 1883. Jenis gempa bumi vulkanik yang terjadi ini sampai menenggelamkan Gunung Krakatau ke dalam lautan. Pada 1972, di lokasi yang sama muncul gunung

berapi yang akhirnya dinamai Anak Krakatau.

St. Helens: Jenis gempa bumi vulkanik yang terjadi di Gunung St.Helens yang paling terkenal terjadi pada tanggal 18 Mei 1980. Gempa bumi ini menyebabkan puncak Gunung St.Helens berkurang ketinggiannya hampir mencapai 900 meter. Ini merupakan letusan gunung berapi paling parah yang pernah terjadi di gunung berapi ini.

Tambora: Di Gunung Tambora, jenis gempa bumi vulkanik terjadi pada 1815. Gempa vulkanik yang terjadi disertai dengan tsunami. Hasil akhir dari gempa vulkanik yang diakibatkan oleh meletusnya Gunung Tambora ini menenggelamkan Gunung Tambora setinggi beberapa ribu kaki. (h/geoklik)

Puting Beliung Sapu Atambua JAKARTA, HALUAN — Angin puting beliung dengan kecepatan tinggi menyapu wilayah Haliulun, Kelurahan Fatubenao, Atambua, Kabupaten Belu. Bencana alam tersebut mengakibatkan, gedung SDI Haliulun rusak total, dan 8 orang siswa mengalami luka berat.

Para korban langsung dilarikan dengan mobil ambulance ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Atambua hingga tertolong dengan mendapatkan perawatan tim medis.

Pantauan, Senin (25/6), sejak pagi hari suasana di wilayah Haliulun cerah. Warga tetap beraktivitas seperti biasa, termasuk para siswa di SDI Haliulun pun menjalankan tugas belajar dengan aman dan lancar.

Situasi berubah sekitar pukul 10.00 Wita, saat jam istirahat pertama. Para murid SD itu dikejutkan dengan munculnya angin puting beliung yang bertiup kencang dengan kecepatan tinggi

menghantam rumah warga termasuk Gedung SDI Haliulun.

Para murid SD tersebut tengah santai bermain di halaman sekolahnya lari terpencar ketakutan. Mereka menyelamatkan dirinya masingmasing.

Sebagian mengamankan diri di dalam ruang kelas, sebagian lagi bertahan di bawah pohon dan yang lainnya bersembunyi di rumah penduduk di sekitar sekolah.

Angin puting beliung menghantam kawasan itu sekitar 30 menit. Para guru dan orangtua siswa panik atas peristiwa alam tersebut, Setelah angin redah, tim penyelamat dari Handycap Internasional (HI) dibantu petugas medis, para guru, orangtua/wali murid melakukan pencarian para murid yang mengalami kecelakaan akibat bencana itu. Dari hasil pencarian, tim berhasil menemukan 8 orang anak dalam kondisi luka berat dan ringan. (h/pk)

11

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

SKANDAL PON RIAU

KPK Periksa 3 Pegawai Adhi Karya JAKARTA, HALUAN — Tiga pegawai PT Adhi Karya diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Ketiganya benarnama Hafiz Bambang Pamungkas, M Arief Taufiqurahman dan Anis Anjani, diperiksa terkait dugaan suap perubahan Peraturan Daerah (Perda) provinsi Riau nomor 6 tahun 2010 tentang dana anggaran pembangunan venue menembak untuk PON XVIII di Provinsi Riau.

“Ketiganya diperiksa untuk pengembangan penyidikan,” ujar Kabag Pemberitaan dan Informasi, Priharsa Nugraha, di Jakarta, Senin (25/6/2012).

Selain itu Komisaris PT Metaphora Solusi Global, Muhammad Arifin, juga ikut diperiksa sebagai saksi dalam kasus pemberian hadiah terkait perubahan Perda Provinsi Riau No 6 tahun 2010.

Sebelumnya, KPK juga pernah memeriksa Kepala Divisi Konstruksi III PT Adhi Karya, Adji Satmoko. Bahkan dalam pengembangan kasus ini

KPK telah menggeledah kantor PT Adhi Karya Divisi Medan.

KPK menetapkan enam tersangka dalam kasus suap ini. Mereka yakni mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Riau Lukman Abbas dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Riau Taufan Andoso Yakin.

Dua anggota DPRD Riau yakni Muhammad Faisal Aswan dan Muhammad Dunir juga jadi tersangka bersama mantan Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Dinas Pemuda dan Olahraga Riau Eka Darma Putra dan staf PT Pembangunan Perumahan Rahmat Syahputra.

KPK tengah mulai menelusuri ke pihak konsorsium pembangun venue PON 2012 terkait suap DPRD Riau.

Pembangunan fasilitas PON tersebut dilakukan melalui konsorsium beberapa perusahaan antara lain PT Pembangunan Perumahan, PT Wijaya Karya dan PT Adhi Karya.

Sebelumnya, dalam kasus ini, KPK telah menetapkan empat tersangka. Mereka adalah M Faisal Aswan, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dari Parta Golkar, Muhammad Dunir dari PKB, Kepala Seksi

Pengembangan Sarana Prasarana Dinas Pemuda dan Olah Raga Provinsi Riau Eka Dharma Putra, dan karyawan PT Pembangunan Perumahan Rahmat Syahputra.

Kasus ini bermula saat KPK mencokok tujuh anggota DPRD Riau pada 3 April lalu. Mereka adalah Adrian Ali dari Partai Amanat Nasional, Faisal Aswan, Indra Isnaini dari Partai Keadilan Sejahtera, Dunir, Turoechan Asyary dari PDI Perjuangan, serta Ramli Sanur dari Partai Amanat Nasional.

Dalam penangkapan itu KPK juga menyita duit Rp 900 juta. Duit itu diduga berkaitan dengan pembangunan proyek Pekan Olahraga Nasional.

Hasil riset Tempo menyebutkan pemerintah Riau sejak 2006 hingga saat ini telah menggelontorkan duit Rp 3,8 triliun untuk pembangunan proyek. Di luar duit itu pemerintah mengucurkan dana pendukung Rp 456 miliar untuk fasilitas penunjang.

Sebelumnya, atas kasus ini, Gubernur Riau Rusli Zainal dan Kepala Dispora Riau Lukman Abas juga telah di cegahtangkal atau dilarang secara hukum untuk bepergian ke luar negeri. (h/dn/tmp)

Dua Warga .................... Dari Halaman. 1 “Para tersangka ditangkap saat membawa barang haram ke kota ini, sebelumnya, para tersangka telah dicurigai pihak kepolisian yang berada di daerah Aceh. Pihak kepolisian disana saling berkomunikasi dengan pihak kepolisian lainnya untuk memantau gerakgerik, perjalanan mobil beserta ciriciri kedua tersangka,” ungkap Kasat Narkoba Polres Payakumbuh, Iptu Adrian Rizky Lubis, kepada Haluan.

Saat memasuki Kota Payakumbuh, mobil yang dikendarai tersangka diberhentikan secara paksa oleh petugas kepolisian. Tersangka diminta untuk menunjukkan suratsurat mobil, tetapi kedua tersangka terlihat gugup. Saat itu lah petugas

langsung menggeledah isi mobil tersangka.

Di lantai mobil tersangka, didapati 4 karung yang terisi penuh oleh bungkusan yang ditutupi lakban kuning. Dengan penuh curiga, petugas mencoba membuka bungkusan tersebut, ternyata bungkusan berisi ganja kering siap edar. Akhirnya petugas menggeledah seluruh isi mobil, sampai ke mesin mobil kijang tersebut dan ditemukan 70 bungkusan ganja kering, masing-masing berat 1 kilogram.

Kasat Narkoba menjelaskan, barang haram yang dibawa tersangka, diperkirakan sebanyak 70 kilogram. Kedua tersangka saat ini sedang diinterogasi pihak penyidik

untuk penyembangan kasus tersebut dan kepolisian akan berusaha untuk mencari dan menangkap bandar besar barang haram tersebut. Para tersangka melanggar pasal Undangundang no 35 tahun 2009 tentang Narkoba dan dijerat dengan hukuman minimal 6 tahun hukum kurungan dan maksimal hukuman seumur hidup.

“Selama tahun 2012, Satuan Narkoba Polres Kota Payakumbuh telah menangkap 22 tersangka penyedar, pemakai beserta kurir narkoba,”jelas Iptu Adrian Rizky Lubis, Kasat Narkoba Polres Payakumbuh, yang akan meninggalkan Kota Payakumbuh, untuk pindah tugas ke Pulau Jawa. (ddg)

Gedung Bank .................. Dari Halaman. 1 Suryadi mengatakan, Bank Nagari Cabang Solok dibuka sejak 1972 silam. Sekarang hampir 40 tahun usianya, sudah banyak kemajuan yang dicapai cabang tersebut.

“Hingga April 2012 lalu, aset Cabang Solok sudah mencapai Rp572,3 miliar dengan dana masyarakat yang terhimpun atau DPK mencapai Rp460,6 miliar. Sedangkan kredit yang dikucurkan sudah mencapai angka Rp537,2 miliar,” terangnya.

Dikatakannya lagi, dengan pembangunan gedung baru di lahan seluas 1.680 m2 dengan luas bangunan 3.010 m2 yang lebih representativ ini, diharapkan pelayanan pada nasabah juga lebih baik lagi.

Sementara itu Walikota Solok, Irzal Ilyas menyebut, Gedung baru Bank Nagari Solok merupakan yang termegah di Kota Solok. Dia berha-

rap, pelayanan prima juga diterapkan manajemen dan karyawan Bank Nagari. Dikatakan Irzal, sebagai salah satu pemegang saham, Kota Solok telah menerima deviden sebesar Rp6 miliar pertahunnya dengan jumlah penyertaan modal sebesar Rp16 miliar.

“Sebagai salah satu pemegang saham tentunya kita juga berharap, Bank Nagari bisa lebih meningkat lagi pendapatannya sehingga makin besar juga deviden yang diterima,” harapnya.

Pimpinan BI Padang Joko Wardoyo berharap, kantor yang megah ini juga menjadi sebuah langkah untuk membuat Bank Nagari Cabang Solok lebih baik.

“Kalau di Padang, gedung baru ini tandingannya mungkin Kantor BI di Padang,” pujinya.

Djoko berharap, pelayanan yang

diberikan juga serupa akan lebih baik dan berkelas. Juga terus mendukung Bank Nagari menjadi BPD Regional Champion atau bank terbaik di daerahnya sendiri.

Sementara itu Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, baru 20 persen sektor UMKM yang tersentuh kredit perbankan.

“Peluang itu masih banyak, dan hendaknya dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Bank Nagari,” jelas Gubernur.

Gubernur mengatakan, hampir 90 persen usaha di Sumbar adalah UMKM. Karena itu jika Bank Nagari mampu merangkulnya, maka BPD Regional Champion tak perlu menunggu 2014.

“Kalau UMKM bisa dirangkul, maka secepatnya Bank Nagari bisa menjadi raja di negeri sendiri,” kata Irwan lagi. (h/ita)

FSM VI ........................ Dari Halaman. 1 Wali Kota Padang Panjang dr.

H Suir Syam, M Kes, MMR didampingi Wakil Wali Kota Ir. H Edwin Sp dan Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Porbudpar) Kota Padang Panjang Dra Hj Ernawaty Nasution kepada Haluan kemarin mengatakan, perhelatan FSM VI dan Padang Panjang Expo tahun 2012, merupakan sebuah ajang apresiasi dan kesempatan berinovasi yang diberikan khusus kepada seluruh warga kota, serta masyarakat Sumbar pada umumya.

“Ada banyak pilihan yang dikemas dalam berbagai paket kegiatan seni budaya, hiburan, serta pameranpameran industri dan perdagangan.

Dalam kegiatan ini, masyarakat diberikan ruang untuk berapresiasi seluas-luasnya,” kata Suir Syam.

Bagi Pemko Padang Panjang sendiri, imbuh Suir Syam, FSM VI dan Padang Panjang Expo tahun 2012, merupakan wujud komitmen pemerintah daerah dalam upaya menggairahkan dunia pariwisata Padang Panjang, meningkatkan eksistensi sekaligus menjaga kelestarian seni dan kebudayaan lokal, serta memberikan peluang ekonomi bagi seluruh masyarakat.

“Karena jelas, ajang ini tidak semata berorientasi pada kegiatan hiburan dan pertunjukan berbagai jenis kesenian. Lebih dari itu, kita memberikan kesempatan seluasluasnya bagi masyarakat, untuk ikut ambil bagian dalam program

kegiatan pameran perdagangan dan berbagai peluang ekonomi kerakyatan yang telah dikemas panitia pelaksana,” papar Suir Syam.

Edwin menambahkan, FSM VI dan Padang Panjang Expo tahun 2012, memang didedikasikan khusus untuk seluruh masyarakat Kota Padang Panjang dan Sumbar pada umumnya. Dari kegiatan ini, pemerintah daerah berharap akan memberikan dampak besar terhadap peningkatan derajat kehidupan sosial dan perekonomian warga, sekaligus dalam rangka mendukung langkah promosi pembangunan, baik yang telah, sedang dan akan dilakukan pemerintah daerah.

“Sembari menyelam minum air, dari ajang ini juga diharapkan akan dapat lebih mempertajam langkah promosi seni dan kebudayaan lokal, serta pengenalan berbagai jenis komoditi dan produk unggulan khas daerah,” jelas Edwin.

Karena memang didedikasikan untuk warga Kota Padang Panjang, wawako mengajak seluruh masyarakat di kota berjuluk Serambi Mekkah itu, untuk berpartisipasi aktif dalam mengikuti dan menyaksikan ajang FSM VI dan Padang Panjang Expo tahun 2012. Edwin juga mengimbau masyarakatnya, untuk memanfaatkan peluang tersebut dengan melahirkan berbagai inovasi dalam menawarkan produk lokal.

Sementara itu, Kadis Porbudpar Ernawaty Nasution yang turut didampingi Kabid Pariwisata Feb-

rianus mengatakan, tahun ini, pihak panitia kembali menyediakan puluhan stand di seluruh areal pameran.

Selain diisi masyarakat lokal, sejumlah daerah dari luar provinsi dan beberapa negara tetangga, juga ikut ambil bagian dalam meramaikan ajang FSM VI dan Padang Panjang Expo tahun 2012 ini.

“Kita telah mendisain dan mengemas kegiatan ini seapik mungkin. Yang jelas, nuansa Islami tetap akan mewarnai gelaran FSM VI dan Padang Panjang Expo tahun 2012, sama seperti tahun-tahun sebelumnya,” ujar Ernawaty.

Dikatakan, FSM dan Padang Panjang Expo, merupakan dua iven yang telah menjadi agenda rutin tahunan dan masuk dalam kalender pariwisata Kota Padang Panjang.

Dari pengalaman pelaksanaan tahun lalu, dua iven tersebut telah mampu dalam memberikan kontribusi positif dalam menunjang kegiatan promosi seni, budaya dan wisata lokal, serta pemasaran berbagai jenis komoditi dan produk khas daerah.

“Padang Panjang kaya akan tradisi dan kesenian lokal. Selain itu, kita juga memiliki banyak produk unggulan yang siap bersaing di pasaran. Sebut saja industri kerajinan kulit, bordir, sulaman, komoditi bunga hias dan beraneka jenis kuliner bercita rasa tinggi. Harapan kita, ajang ini tentu akan dapat lebih mempopulerkan Padang Panjang,” tandas Ernawaty. (h/yan/adv)

TAHAPAN PILKADA BELUM DIMULAI

Calon Independen Mulai Kumpulkan Dukungan dan KTP SAWAHLUNTO, HALUAN — Meski tahapan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sawahlunto 2013, baru dimulai november 2012 mendatang, bakal calon independen non partai sudah mulai mengumpulkan dukungan, berupa foto kopi Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Asri Rukun dan Taufik Syamsir, bakal calon kepala daerah Kota Sawahlunto, yang mengaku siap untuk bertarung dalam Pilkada 2013, mulai mengumpulkan surat dukungan dan KTP. Bermodalkan mesin foto kopi dan undangan kepada masyarakat, pasangan yang berasal dari perantauan itu, menetapkan 50 titik pengumpulkan dukungan, yang tersebar di 37 desa dan kelurahan di Kota Sawahlunto.

“Saat ini sudah 9 titik pengumpulan yang kami lakukan. Alhamdulillah, sudah lebih dari 1300 dukungan yang kami dapatkan,” terang Taufik Syamsir kepada Haluan, di

sela-sela pengumpulan dukungan, Minggu (24/6).

Pasangan Asri Rukun dan Taufik Syamsir menargetkan 4000 dukungan dan KTP, sebagai titik aman dalam memenuhi syarat sebagai calon independen dalam Pilkada Sawahlunto 2013 mendatang.

Setiap masyarakat yang memberikan dukungan, pasangan yang berlatar belakang pengusaha itu, memberikan uang transportasi sebesar Rp30 ribu.

“Ya, sebagai bentuk uang transportasi bagi masyarakat yang mau datang memberikan dukungan,” terang Taufik.

Taufik dan Asri Rukun memperkirakan, dalam tiga minggu sebanyak 4 ribu dukungan yang dibutuhkan akan terkumpul. “Sedia payung sebelum hujan. Setidaknya, beberapa syarat yang dibutuhkan sudah terpenuhi.

November mendatang, kami akan menyerahkan dukungan ke komisi pemilihan umum,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua KPU

Kota Sawahlunto, Mardatillah mengingatkan pihak independen yang mengumpulkan dukungan agar hati-hati terhadap masa kadaluarsa KTP. Sebab, ketika masa verifikasi dilakukan, KTP yang dikumpulkan harus masih dalam kondisi berlaku.

“Jika KTP sudah masuk kadaluarsa, maka dukungan dihitung batal. Sedangkan penggantinya, calon indepeden dikenai dua kali lipat dari jumlah yang dibatalkan,” ujar Mardatillah. Mardatillah mengatakan, hingga saat ini tahapan Pilkada Sawahlunto belum dilaksanakan. Dalam ancang-ancang, tahapan Pilkada akan dimulai november 2012.

Dari perencanaan sementara, pelaksanaan pemilihan langsung Pilkada dilakukan 16 Mei 2012.

“Itu baru rencana atau ancang-ancang, yang belum ditetapkan oleh KPU. Insya Allah, jika tidak ada aral melintang, tahapan Pilkada dapat dimulai november 2012 mendatang,” tambahnya. (h/dil)

Meraup PAD .................. Dari Halaman. 1 “Pengunjung di TMSBK saat ini telah merasa nyaman. Bagi kami, saat ini tidak ada kendala serius, baik dari segi pelayanan, fasilitas dan sebagainya. Hanya saja, permasalahan parkir yang minim membuat pengunjung sedikit mengeluh,” ujar Kepala TMSBK Tarmizi Said kepada Haluan, Senin (25/6).

Tak hanya TMSBK yang dipenuhi pengunjung, tetapi Taman Panorama yang menyajikan keindahan panorama Ngarai dan menyajikan Lobang Jepang yang bersejarah, juga dipenuhi pengunjung. Untuk hari Minggu (24/6),

Taman Panorama dipenuhi 1.699 pengunjung, dengan meraih pemasukan sebesar Rp6.796.000.

Namun pada hari Senin kemarin jumlah pengunjung kembali menurun, yang hanya mencapai sekitar 500 orang, dengan meraup pemasukan sebesar Rp15 juta. Jumlah ini juga termasuk besar dibanding hari biasanya.

Sementara itu, ribuan pengunjung lainnya juga memenuhi beberapa objek wisata lainnya di Kota Bukittinggi, seperti di kawasan Jam Gadang, Ngarai Sianok, Rumah Kelahiran Bung Hatta, dan yang lainnya.

Liburan sekolah kali ini telah dimulai Minggu (24/6) lalu, hingga dua minggu ke depan. Diperkirakan selama dua minggu itu, Kota Bukittinggi dikunjungi puluhan ribu wisatawan domestik Seperti biasanya, pada saat libur nasional, libur sekolah dan libur hari raya, Kota Bukittinggi menjadi buruan pengunjung dari berbagai daerah, tak terkecuali pada saat liburan sekolah saat ini. Tak hanya dari berbagai daerah di Sumbar, tapi tak sedikit juga pengunjung itu berasal dari berbagai provinsi di Indonesia. (Laporan Haswandi)

Jalan Pasir .................... Dari Halaman. 1 rehab rekon di kawasan itu. Didapatinya mobil dan kendaraan masih saja melewati kawasan berbahaya itu.

Pelaksana proyek kepada bupati mengaku sudah membuat papan pengumuman, di dua tempat yakni di bagian utara dan selatan, namun pengendara tidak juga mengindahkan.

Terkait dengan itu, Nasrul Abit memerintahkan, mulai Selasa (26/ 6) dua titik yang semulanya hanya ada pengumuman ditutup saja, dengan demikian kegiatan pengerjaan rehab rekon pasca bencana dapat berlangsung dengan baik.

“Ketika ditutup masyarakat

diharap memakluminya, kita ingin pengerjaannya cepat selesai, maka jang buat pengerjaan terganggu oleh kendaraan yang hilir mudik dikawasan Pasir Putih,” kata Nasrul Abit.

Disebutkannya, bagi yang biasa menggunakan jalur Pasir Putih yang dalam keadaan rusak itu, dapat menggunakan jalur alternatif yang telah dibangun pemerintah. “Jalur alternatif sudah dapat difungsikan bagi semua jenis kendaraan baik truk maupun sepeda motor,” katanya.

Nasrul Abit menjelaskan proyek rehab rekon pasca bencana itu bernilai Rp74 miliar yang berasal dari APBD Provinsi dan APBN.

Artinya dikeroyok ramai ramai.

“Pengerjaan rehab rekon yang sudah berlangsung satu bulan belakangan difokuskan pada pembangunan jalan dan pengamanan pantai dengan memasang batu.

Menurut desainnya kawasan ini dibangun agar bisa kembali menjadi objek wisata selain memperlancar transportasi,” kata Nasrul Abit.

Kawasan Pasir Putih Kambang adalah kawasan yang rusak akibat dihondoh banjir bandang 3 November 2011 lalu. Peristiwa itu selain merusak pemukiman dan fasilitas umum, juga menewaskan tiga warga di sana. (h/har)

Bak Laga ...................... Dari Halaman. 1 Fabregas menilai kalau permainan Seleccao das Quinas mirip dengan Real Madrid yang mengandalkan serangan balik cepat yang dimotori oleh Nani dan Cristiano Ronaldo.

Para pemain Barcelona seperti Gerard Pique, Xavi Hernandez, Sergio Busquets dan Fabregas menjadi tulang punggung dari tim besutan Vicente del Bosque.

Kendati ada sejumlah pemain Madrid seperti Iker Casillas, Alvaro Arbeloa, Sergio Ramos dan Xabi Alonso, pengaruh The Catalans lebih kental di skuad La Furia Roja.

“Portugal adalah salah satu tim yang terkuat. Mereka bertahan dengan baik dan mematikan saat melakukan serangan balik. Mereka mirip Rela Madrid dan kami harus berada di dalam bentuk terbaik,” ujar mantan kapten Arsenal ini di The Sun. “Anda bisa menyamakan dan membandingkan ini dengan Real Madrid-Barcelona dalam hal gaya permainan dari tim masing-masing.

Tapi ada sejumlah pemain yang berbeda dan kami juga memiliki pemain dari banyak tim pula jadi tidak akan sama persis.”

Pengaruh Bercelona Kentalnya pengaruh Barcelona membuat skuad Spanyol menjadi tim nomor satu soal operan dan pemilikan ball possesion di turnamen Piala Eropa 2012. Jerman menjadi tim terbaik kedua.

Hal itu bisa dilihat dari gaya permainan yang ditunjukkan oleh Spanyol yang meniru operan-operan pendek a la Barcelona. Hasilnya sang juara bertahan memiliki statistik impresif soal operan dan

penguasaan bola.

Dicatat oleh situs resmi UEFA, Spanyol memiliki penguasaan bola terbaik dalam empat pertandingan yang sudah dilakoni di turnamen.

Skuad besutan Vicente del Bosque ini memiliki 61 persen atau ratarata 39 menit per laga.

Jerman berada di bawahnya dengan rata-rata 57 persen atau 36 menit per laga. Rusia, yang tersingkir di babak grup juga memiliki penguasaan bola bagus dengan 56 persen atau rata-rata 34 menit per pertandingan.

Sebaliknya, Republik Irlandia menjadi tim terburuk dalam penguasaan bola. Robbie Keane dkk. hanya memiliki rata-rata penguasaan bola sebanyak 40 persen atau rata-rata 22 menit per laganya.

Spanyol juga memiliki catatan apik dalam passing. Sebanyak 3211 operan sudah dilakukan Xavi cs dengan 2616 diantaranya berhasil atau sebanyak 81 persen.

Sang juara bertahan unggul cukup jauh dari Jerman yang mencatatkan 77 persen operan yang berhasil atau 1963 dari 2557 operan yang telah dilakukan.

Prancis juga memiliki tingkat kesuksesan operan yang sama dengan Der Panzer. Namun Les Bleus melancarkan jumlah operan yang lebih sedikit yaitu 2462 kali dengan 1889 di antaranya berhasil.

Irlandia lagi-lagi menjadi tim terburuk di antara negara-negara peserta lainnya dengan tingkat kesuksesan operan hanya 56 persen dari jumlah 1128 kali. Artinya hanya 633 operan yang sukses dilakukan oleh tim Giovanni Trapattoni.

Kawal Ronaldo Pelatih Spanyol, Vicente del Bosque, menyatakan, Cristiano Ronaldo, adalah salah satu pemain paling berbahaya di Portugal. Oleh karena itu, menurut Del Bosque, anak asuhnya akan berusaha untuk menjaga ketat gelandang Real Madrid tersebut ketika timnya bertemu pada babak semifinal.

Penampilan Ronaldo dalam dua laga terakhir memang mengesankan. Meski sempat mandul di awal turnamen, pemain Real Madrid itu bangkit dan mencetak dua gol kemenangan atas Belanda, dan satu gol saat mengempaskan Ceko di babak perempat final. Kini, ia menjadi pencetak gol terbanyak dengan tiga gol bersama striker Jerman, Mario Gomez.

“Mereka tidak butuh banyak bermain, karena ketika melakukan serangan balik, mereka dapat mengirimkan bola panjang kepada Ronaldo. Sudah jelas, Ronaldo adalah pemain unik, tak ada pemain seperti dirinya,” ujar Del Bosque.

“Saya ingin kami bermain dengan terus mengawasi dia (Ronaldo) dan tidak membiarkannya memainkan bola. Bagi pemain lain, kami juga harus mewaspadainya ketika mereka berusaha menguasai bola, jadi mereka tidak akan mempunyai ruang untuk melakukan serangan,” imbuhnya.

Spanyol lolos ke babak semifinal setelah menghempaskan Perancis 2-0 berkat dua gol yang ditorehkan Xabi Alonso. Sementara Portugal mengalahkan Ceko 1-0. (h/naz/ berbagai sumber)

12 LAPSUS

INOVASI PLN SUMBAR

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

GROUNDBREAKING PLTM LUBUK SAO II DAN PLTM GUNTUNG

Manfaatkan Renewable Energy GUBERNUR Sumbar, Irwan Prayitno saat memberikan sambutan.

Simbolis Bantuan Penanaman Pohon dari PLN kepada Kabupaten Agam

BUPATI Ali Mukhni saat memakaikan Songket Nareh kepada Direktur Operasi Indonesia Barat, Harry Jaya Pahlawan Penyerahan Bantuan Beasiswa kepada siswa SMU dan sederajat di kabupaten Agam serta Bantuan Komputer kepada Ponpes Hamka.

PLN Wilayah Sumatera Barat melakukan groundbreaking PLTM Lubuk Sao II (2,6 MW) dan PLTM Guntung (4 MW), Rabu (20/6).

Acara groundbreaking tersebut dilakukan Direktur Operasi Indonesia Barat PT PLN (Persero), M. Harry Jaya Pahlawan dan Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno.

Turut menyaksikan General Manager PLN Wilayah Sumbar, Judi Winardi Widjaja dan Bupati Agam, Indra Catri.

Upaya ini sekaligus memanfaatkan renewable energy (energi terbarukan) dengan memaksimalkan potensi, yakni sinar matahari. Energi terbarukan ini diyakini lebih aman dan ramah lingkungan serta tidak akan habis dan dapat berkelanjutan jika dikelola dengan baik.

Renewable energy dilakukan di Kepulauan Mentawai dengan adanya PLTS Mentawai di Tua Pejat (150 kWp) dengan luas area 30 x 50 m² dan PLTS Mentawai di Simalepet (40 kWp) dengan luas area 20 x 10 m².

General Manager PLN Sumbar, Judi Winardi, menyampaikan bahwa dampak keberadaan PLTS Mentawai ini sangat berpengaruh terhadap penghematan BBM dimana total penghematan dalam satu tahun mencapai Rp.500 Juta. Peresmian PLTS Mentawai juga dilaksanakan dalam acara

yang sama dengan groundbreaking PLTM melalui penandatanganan prasasti.

Bahkan ada rencana-rencana ke depan, salah satunya melakukan pemanfaatan tandan buah segar sawit di daerah Pasaman yang diperkirakan berpotensi 3 MW. Selain itu sampah yang berlokasi di Aie Dingin Kota Padang juga diperkirakan memiliki potensi menjadi Pembangkit. Ada juga potensi lain yang mudahmudahan bisa dimanfaatkan dengan baik, yaitu angin/wind power. Terkait dengan ini perlu adanya survei untuk melihat daerah-daerah tertentu yang memiliki potensi angin baik.

Masih dalam acara yang sama, PLN beserta Pemerintah Daerah melakukan peresmian Kelistrikan di Agam yang simbolis pelanggannya adalah Pondok Pesantren Hamka. Hingga kondisi Mei 2012 ini Ratio Elektrifikasi Kabupaten Agam sudah mencapai 84,49 persen.

Pada kesempatan itu,PLN juga menyalurkan dana CSR dalam bentuk Community Relation yaitu kerja sama dengan Pemda Kabupaten Agam menjaga lingkungan tetap bersih melalui bantuan motor sampah dan Community Empowering yaitu pemberian bantuan pendidikan berupa beasiswa kepada siswa SMU di Kabupaten Agam. Penyaluran dana CSR ini dilakukan sebagai wujud kepedulian PLN terhadap lingkungannya. (h/*)

Peresmian Kelistrikan Agam ditandai dengan Penyerahan Token (Pulsa Listrik) kepada pelanggan baru, di antaranya Pondok Pesantren Hamka.

Penyerahan Bantuan CSR PLN berupa becak motor sampah yang diserahkan Hari Jaya Pahlawan diterima Bupati, Indra Catri.

GENERAL Manager PLN Sumbar, Judi Winardi, saat menyampaikan laporan tentang Kegiatan Peresmian PLTM Lubuk Sao II & PLTM Guntung di Kabupaten Agam.

Simbolis Ground Breaking PLTM Lubuk Sao II dan PLTM Guntung

Penandatanganan prasasti Peresmian PLTS Mentawai dan Kelistrikan Agam disaksikan oleh Gubenrnur Sumatera Barat.

Direktur Operasi Indonesia Barat PLN, Harry Jaya Pahlawan, memberikan bantuan Fasilitas Sekolah Pasca Gempa.

PADANG 13

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

WARGA PINTU GABANG DAN KAMPUNG UBI

Terbiasa Menerima Janji PADANG, HALUAN — Predikat daerah terisolir, sepertinya tidak hanya disandang oleh Kampung Sungkai, RT 03 RW 02. Sebutan sebagai daerah tertinggal, kiranya juga layak ditujukan untuk Kampung Pintu Gabang dan Kampung Ubi, Kelurahan Lambung Bukik, Kecamatan Pauh Kota Padang.

Kondisi kedua kampung itu, tidak jauh berbeda dengan Kampung Sungkai, yang diberitakan Haluan Senin (25/6).

Kampung itu tidak tersentuh yang namanya aliran listrik, pembangunan infrastrukturnya pun sangat minim.

Bahkan, untuk sampai ke kampung tersebut, warga terpaksa meniti pengikat jembatan yang telah hancur.

Padahal, daerah itu adalah perkampungan binaan Universitas Andalas (Unand), dan PT. Semen Padang.

Seperti disampaikan seorang warga Pintu Gabang RT 03 RW 03 Kelurahan Lambung Bukit, Kecamatan Pauh, Enek (80) mengatakan, kondisi jalan, dan aliran listrik yang tidak ada, telah dirasakan oleh warga sejak berdirinya perkampungan. Parahnya lagi, akses jembatan untuk menuju perkampungan telah hancur.

“Akses jalan yang tidak aspal, dan jembatan yang hancur, telah dirasakan warga ratusan tahun yang lewat.

Padahal, tahun 1918, pemerintah telah membangun pembangkit lisrtik tenaga air di hulu kampung ini.

Apa daya, daerah kami yang dipakai untuk pembangkit listrik, namun orang lain yang menikmati hasilnya,” ujarnya sambil meneteskan air matanya.

Ia menambahkan, anak yang pergi ke sekolah setiap paginya, harus berani meniti tali jembatan, agar bisa pergi ke sekolah. Bahkan tidak jarang, anak-anak tersebut, jatuh ke dalam sungai.

“Setiap pagi, anak-anak harus memberanikan diri untuk meniti tali jembatan.

Kalau tidak, mereka tidak akan bisa pergi ke sekolah.

Karena, kalau menyeberangi sungai sangat dalam,” katanya.

Begitu juga dengan penjelasan Rabbanis (60), warga RT 04 RW 03 Kampumg Ubi. Ia mengatakan, pihak terkait yang mengelola kampung telah beberapa kali berjanji, untuk membangun daerahnya. Namun, sampai saat ini belum juga dirasakan oleh warga.

“Hanya janji saja yang kami terima, pembangunan tidak pernah kami rasakan.

Kami hanya rakyat biasa, tidak bisa melakukan apaapa,” katanya.

Ketua RT 04 RW 03 Kampung Ubi, Ami mengaku, kondisi daerahnya jauh dari pembangunan seperti daerah lain di kota Padang. Itu telah dirasakan sebanyak 38 kepala keluarga (KK), yang tinggal pada dua perkampungan tersebut.

“Kami telah ratusan kali menagih janji yang telah diucapkan pihak terkait, namun mereka hanya memberikan harapan saja, tanpa melakukan pergerakan. Padahal, perkampungan ini telah mereka akui sebagai binaan mereka. Mungkin mereka hanya ingin menaikkan nama saja,” ujarnya.

Warga berharap, pihak terkait segera memenuhi janjinya, yaitu melakukan pembangunan, dan memaju-

MENITI JEMBATAN — Sejumlah pelajar SMP melintasi tali jembatan yang telah hancur, untuk pergi ke sekolah. Tali jembatan itu dimanfaatkan untuk menyeberang, dari Kampung Pintu Gabang ke Batu Busuk. PARWIS kan perekonomian warga.

Tidak hanya itu, hendaknya pemerintah segera memberikan bantuan, tanpa menunggu pihak lain yang melakukannya. (h/cw-wis)

DATA DAERAH TERISOLIR TIDAK ADA

Bappeda Berdalih Sulit Dijangkau PADANG, HALUAN — Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Padang tidak punya data, daerah mana saja yang termasuk daerah terisolir di ibukota provinsi Sumbar ini. Padahal, instansi ini merupakan dinas yang melakukan perencanaan pembangunan.

Artinya, bagaimana mungkin perencanaan pembangunan yang dilakukan, akan berjalan secara baik. Apalagi yang namanya pemerataan pembangunan, dalam berbagai bidang.

Tidak adanya data tersebut diakui oleh Kepala Bappeda Kota Padang Hervan

RUMAH tak layak huni masih terdapat di Pantai Pasia Jambak Padang. AMIR

Bahar. Alasannya, daerah tersebut sulit didata, karena sebagian besar berada di daerah perbukitan, jauh dari jangkauan, dan wilayah Padang sangat luas.

“Bagaimana kami akan mendata daerah terisolir di Kota Padang, selain lokasinya dekat perbukitan, jauh dijangkau dan begitu luas . Kemungkinan, tahun 2013 kami akan mendata daerah terisolir itu,” katanya kepada Haluan, Senin (25/6).

Ia juga mengatakan, kesulitan mendata daerah terisolir, juga karena pemukiman penduduknya berkelompok-kelom-

pok. Mereka bermukim di tempat atau didekat lahan berladang. “Daerahnya jadi terisolir, karena sulit dijangkau, perbaikan jalan tidak ada, dan sulit diakses transportasi. Bisa jadi, listrik tidak masuk karena kondisi daerah sulit dijangkau tadi,” ujarnya.

Menurutnya, kemungkinan untuk daerah terisolir, dilakukan pembenahan secara bertahap. Namun, akan terlebih dahulu dilakukan pendataan, yang dimulai tahun 2013. Termasuk melakukan koordinasi dengan camat setempat, mana saja daerah yang masuk daerah terisolir.

Sementara itu, Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Irwan Fikri menyatakan kekecewaannya, kenapa Kota Padang tidak memiliki data daerah terisolir.

“Miris sekali kalau Kota Padang tidak memiliki data daerah terisolir. Artinya, kalau tidak ada data, maka tidak ada perencanaan ke depan terhadap daerah terisolir itu,” kata Ketua DPC PPP Kota Padang ini.

Padang katanya harus memiliki data statistik yang lengkap. Supaya perencanaan pembangunan ke depan lebih jelas. Daerah terisolir, menurutnya mungkin tak ada.

Namun, daerah yang tidak mendapat perhatian pemerintah, cukup banyak.

“Tidak ada alasan daerah itu sulit dijangkau, karena pembangunan daerah di Kota Padang ini tanggung jawab pemerintah. Terutama Bappeda sebagai perencana,” tegasnya.

Ia minta pemko, untuk melakukan pendataan secepatnya, Agar pemerataan pembangunan dapat dilakukan. Lebih penting lagi, daerah yang dianggap atau masuk terisolir, dapat dibuatkan program pembangunannya. (h/ade)

14 PADANG LINGKAR Warga Minta Jalan Lingkungan Diaspal PADANG, HALUAN — Kegiatan Manunggal bulan bhakti gotong royong masyarakat RW 13 dan RW I Kelurahan Bungo Pasang, Kecamatan Koto Tangah telah selesai. Kepala Dinas Pekerjan Umum Kota Padang Hermen Peri secara resmi menutup kegitan tersebut, Minggu (24/6).

“Kegiatan manunggal dilakukan dalam bentuk pembangunan jalan sepanjang 206 meter, di lingkungan kami berdomisili. Tepatnya di RW 13 dan RW I Kelurahan Bungo Pasang.

Pengerjaan dilakukan 20 hari,” kata Ketua RW I, Maicandra.

Ia mnejelaskan, dana kegiatan manunggal berasal dari swadaya masyarakat dan bantuan pemerintah. Dari swadaya masyarakat sebesar Rp10 juta. Sedangkan dari pemerintah sebesar Rp25 juta.

Dengan dana tersebut, jalan sepanjang 206 meter itu baru bisa dikerjakan sampai tahap pengerasan. Untuk pengaspalan sangat diharapkan bantuan dari pemerintah.

“Bantuan manunggal tahun sekarang, turun dari tahun sebelumnya. Bila tahun lalu mendapatkan dana dari Pemko Padang Rp50 juta, dan tahun 2012 hanya Rp25 juta. Kami berharap kepada pemerintah agar jalan-jalan di lingkungan kami bisa diaspal secepatnya,” harap Maicandra.

Tidak sedikit dari warga, katanya yang terjatuh ketika melewati jalan di lingkungan RW yang dipimpinnya. Jalan-jalan masih banyak yang berlobang. Selain itu, jalan seperti ini sangat berbahaya bagi ibu hamil. Jika tidak hati-hati, apabila terjatuh bisa menyebabkan keguguran.

Sementara itu, Kepala Dinas PU Kota Padang Hermen Peri mengapresiasi suksesnya kegiatan manunggal di RW 13 dan RW I Kelurahan Bungo Pasang.

Keterlibatan masyarakat, baik secara fisik maupun pendanaan, katanya cukup baik. Itu dibuktikan dengan cepatnya pembangunan jalan, dan tinggal diaspal.

Ia berjanji, akan mengupayakan merealisasikan harapan masyarakat, untuk mendapatkan jalan aspal. Namun, untuk tahun ini belum dapat dilaksanakan, kare na belum teralokasi. nHadir juga saat itu Camat Koto Tangah, Amritha Luthan dan Lurah Bungo Pasang Ernawati. (h/yat)

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

TAK PERLU IKUT PSB ONLINE

19 Siswa Berprestasi Langsung Diterima PADANG, HALUAN— Daftar nama 19 orang siswa berprestasi yang diverifikasi oleh bidang PLS kota Padang, telah diterima oleh sekolah yang menerima siswa melalui PSB Online.

Diantara sekolah tersebut adalah SMAN 4, SMAN 1, SMAN 10, dan lainnya. Para siswa tersebut ditempatkan di sekolah yang berada paling dekat dengan tempat tinggal masing-masing.

Para siswa berprestasi ini, sebelum jalur pra pendaftaran PSB Online dimulai, sudah mengajukan diri untuk diterima di masing-masing sekolah yang mereka inginkan.

Keuntungannya, para siswa ini tidak perlu bersaing dengan seluruh pendaftar di Kota Padang, karena prestasi yang dimilikinya.

Para siswa tersebut, memiliki prestasi di bidang akademik dan non akademik.

Seperti dalam bidang sains,

JALAN DIPELIARA — Dalam rangka pemeliharaan jalan, Dinas Prasjal dan Tarkim Sumbar melakukan pelapisan jalan atau Overlay, dari jalan S. Parman sampai jalan. Ir. Haji Juanda, Pasar Pagi, Kota Padang, Senin (25/06). AMIR

Panitia PSB Online Diminta Diperbanyak

Ratusan Warga Hadang Eksekusi Tanah

PADANG, HALUAN — Kalangan anggota DPRD Kota Padang kecewa, dengan pelaksanaan sistem PSB online yang semrawut.

Pasalnya, tidak siapnya sarana prasarana pendukung di lapangan.

"Kami sangat kecewa dengan pelaksanaan PSB online di lapangan. Karena, ketika meninjau ke lapangan, ditemukan tempat pendaftaran yang semrawut. Dimana dalam satu lokasi penuh sesak," kata Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang Azwar Siry kepada Haluan, Senin (25/6).

Ia juga menyebutkan, di lokasi pendaftaran tidak ada petugas pemberi informasi, dengan pengeras suara. Sementara, siswa yang mendaftar jumlahnya cukup banyak. Akibatnya, banyak yang tidak mendengar ketika namanya dipanggil "Saya mengharapkan, ada panitia yang mengatur di lapangan. Agar pendaftaran PSB online berjalan tertib," tegas Mantan Kepala BKD Kota Padang ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Indang Dewata mengatakan, setiap pendaftaran PSB online memang selalu menumpuk disuatu tempat. Karena, baru hari pertama pendaftaran. Selain itu, yang mendaftar berasal dari kabupaten/kota se Sumbar.

Terkadang satu orang yang mendaftar ditemani oleh keluarga atau famili. Makanya tempat pendaftaran jadi ramai.

"Namun, jika memasuki hari kedua atau selanjutnya akan sepi. Dan, tidak menumpuk lagi," katanya. (h/ade)

PADANG, HALUAN — Puluhan personil kepolisian bersama juru sita Pengadilan Negeri (PN) Padang melakukan eksekusi lahan di kawasan Tanah Sirah, Kelurahan Kalumbuk, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Senin (25/6). Namun, ratusan warga terlebih dahulu memblokir jalan masuk ke pemukiman mereka, sebagai bukti penolakan terhadap rencana eksekusi itu.

Dalam aksi tersebut, ratusan warga baik pria dan wanita berkumpul, dan berjaga di beberapa lokasi atau semua pintu masuk ke pemukiman mereka. Jalan diblokir dengan menggunakan dahan dan ranting kayu, serta balok. Selain itu, sejumlah masyarakat pun mempersiapkan beberapa ban di tengah jalan.

Menurut keterangan beberapa warga, ban tersebut digunakan, apabila eksekusi ini terus dilanjutkan. Aksi warga itu membuat eksekusi lahan ini dibatalkan oleh petugas. Warga yang sudah bersiap siaga sebelumnya, tidak sempat melakukan aksi yang lebih arogan.

Mereka berkumpul sejak pukul 07.00 WIB, meski warga mendapatkan informasi bahwa eksekusi batal dilakukan. Namun, mereka

tetap berjaga-jaga untuk mengantisipasi masuknya petugas eksekusi ke lokasi pemukiman mereka.

Pemblokiran jalan yang dilakukan warga ini, berawal dari persoalan tanah tempat tinggal mereka, yang diklaim dimiliki oleh keluarga Prof H. Zainuddin Husin Datuk Rajo Lenggang (penggungat), yang dari keterangan warga mengaku tidak sekaum dengan mereka.

Nasrul selaku mamak kepala waris menyebutkan, bersama kaumnya yang tinnggal di Tanah Sirah, mereka sudah lama tinggal di lokasi tersebut. Bahkan pihaknya memiliki surat-surat lengkap atas tanah yang mereka pertahankan.

“Kami akan tetap mempertahankan hak kami, apapun resiko yang akan terjadi akan kami hadang, walaupun nyawa taruhannya,” kata Nasrul, sembari menunjukkan beberapa surat tanah bertuliskan Arab Melayu sejak tahun 1929.

Kuasa Hukum kaum Nasrul, Bagindo Amir didampingi Hendri Yanto Cupu dan Sanidjar Pebriharianti menyebutkan, sebenarnya upaya eksekusi yang dilakukan ini sudah yang kedua kalinya. Namun, sampai sekarang tetap gagal.

Dari fakta d ilapangan, katanya

berbeda dengan objek perkara pada berita acara sita eksekusi tanggal 4 Maret 2009 No. 23/Eks.Pdt/2007 PN.PDG. “Ini sangat jelas sekali, bahwa tanah klien saya, bukanlah yang dimaksud dalam surat pagang gadai tanggal 9 November 1946,” terang Bagindo.

Disampaikannya, bila dibandingkan antara bentuk tanah dan batas sepedan tanah tersita, yang menjadi objek bantahan dalam perkara ini dengan tanah yang dimaksud, dalam obyek perkara No. 107/Pdt.G/2003 PN.PDG, tidak satu pun bentuk dan batas sepedan yang sama. Dalam peta tanah tersita dan berita acara sita eksekusi, disebutkan ada lima potong gurun dan 96 piring sawah yang menjadi obyek sengketa. Namun kenyataannya, gurun yang ada hanya satu potong. “Banyak lagi perbedaan yang kami temukan antara realita yang ada dengan isi dari berita acara sita eksikusi itu,” lanjutnya.

Jika memang eksekusi harus dilakukan, Ia mengharapkan kepada tim yang akan melakukan eksekusi, untuk melakukan pengukuran kembali. Agar didapat mencocokkan antara isi berita acara eksekusi dengan kondisi tanah yang sebenarnya.

Sementara itu, Juru Sita PN Padang Hendri membenarkan, bahwa eksekusi kemarin batal dilakukan. Alasannya, pihaknya kekurangan personil untuk turun langsung 100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN ke lokasi. “ Eksekusi tanah yang ada di Tanah Sirah, Kuranji memang sengaja ditunda, karena kami kekurangan personil, mungkin eksekusi ini dilakukan satu minggu mendatang,” ungkapnya. (h/nas)

BODY SLIM

olahraga, kesenian, dan keagamaan.

Menurut Kabid Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Intra Sekolah, Habibul Fuadi, tahun 2011 lalu juga terjaring sekitar belasan siswa berprestasi yang tidak perlu mengikuti proses PSB Online. Dari hasil yang didapat, ternyata para siswa tersebut ada juga yang berhasil menjadi juara kelas.

Ini membuktikan bahwa anakanak tersebut sudah memiliki keseimbangan dalam bidang akademik dan non akademik.

Dengan telah diketahuinya nama-nama tersebut di sekolah yang bersangkutan, maka nama mereka akan langsung di black list dari pendaftaran PSB Online. Untuk tahap selanjutnya, para siswa tersebut akan mengikuti daftar ulang pada 3 Juli mendatang.

Para siswa ini, sebelumnya sudah diverifikasi oleh Bidang PLS Dinas Pendidikan Kota Padang. Proses ini telah berlangsung sejak beberapa bulan yang lalu. Para siswa tersebut, harus memenuhi persyaratan seperti juara 1, 2, dan 3 di perlombaan tingkat provinsi, bersifat perorangan, dan sejumlah persyaratan lainnya. (h/cw-eni)

LEONARDY HARMAINY

Anggota PP Harus Amalkan Pancasila PADANG, HALUAN— Pemuda Pancasila (PP) harus mampu menghayati dan mengamalkan Pancasila dalam berorganisasi, bermitra dan berintegrasi dengan segenap komponen bangsa lainya. Selain itu, ormas PP hendaknya memiliki komitmen dan konsisten, untuk menegakkan kebenaran dan berani menjadi pelopor kemajuan bangsa.

Demikian dikatakan oleh Ketua MPW Pemuda Pancasila Sumbar Leonardy Harmainy Dt Bandaro Basa, dalam acara malam silaturrahmi majelis pimpinan cabang, Pemuda Pancasila Kota Padang, di Taman Budaya Padang.

Menurutnya, karakter seorang PP mampu mendorong perbaikan bangsa, mmpu menjadi orang yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Memiliki akhlak mulia, berbadan sehat, cerdas mandiri, demokratis, bertanggung jawab, serta memiliki jiwa kepemimpinan. "Apabila hal ini telah dimilki, cita-cita mulai itu akan bisa diraih," ujarnya.

Dikatakan, saat ini bangsa sedang dihadapkan dengan persoalan. Misalnya, Pancasila yang belum diamalkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara secara konsisten. Reformasi yang belum terwujud sesuai dengan yang diharapkan.

Korupsi, kemiskinan, pengganguran, penyalahgunaan narkoba, konflik horizontal merebak di beberapa daerah.

LEONARDY HARMAINY “Persoalan tersebut merupakan tantangan bagi Kader Pemuda Pancasila.

Saya yakin kita mampu menjawab persoalan dan tantangan yang dihadapi oleh bangsa ini. Sebab, pemuda merupakan tulang punggung perubahan bangsa.

Sudah banyak contoh yang menunjukkan hal itu. Harus ada kesungguhan, dengan hal itu perubahan menuju kearah yang lebih baik akan dicapai,” ungkapnya. Hadir saat itu H Halius Hosen, Helmi Moesim dan Azwin.

Sementara itu, Walikota Padang Fauzi Bahar dalam sambutannya mengatakan, kader PP hendaknya berprilaku Pancasilais.

“Saya turut bangga dengan kegiatan malam silaturrahmi mejelis pimpinan cabang ini.

Sebab, dengan kegiatan seperti ini kita bisa kembali memperkuat kesadaran kepada Pancasila. Kepeloporan Pemuda Pancasila sangat ditunggu dalam menyuburkan kembali semangat berbangsa dan berpancasila,” katanya. (h/yat)

15

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H Mario Balotelli gagal membobol gawang Joe Hart kendati punya sejumlah peluang bagus.

UEFA

PEMAIN Inggris Wayne Rooney dikawal tiga pemain Italia Riccardo Montolivo, Andrea Pirlo & Daniele De Rossi. UEFA

PENALTI, INGGRIS MENANGIS KIEV, HALUAN — Kembali Inggris gagal memenangi pertandingan yang harus dituntaskan melalui adu penalti.

Padahal skuad The Three Lions sudah mempersiapkan skenario tersebut, yang sayangnya itu tak banyak membantu.

Inggris sukses meredam gempuran Italia selama 2 x 45 menit pertandingan babak perempatfinal. Dominasi penguasaan bola Gli Azurri yang berlanjut hingga periode perpanjangan waktu juga berhasil dipatahkan Steven Gerrard cs dengan permainan bertahan.

Namun The Three Lions kemudian tak bisa melepaskan diri dari kutukan adu penalti. Kegagalan Ashley Cole dan Ashley Young menjebol gawang Gianluigi Buffon membuat Inggris tersingkir karena kalah 2-4.

Disebut pelatih Roy Hodgson usai pertandingan,

timnya sudah mempersiapkan diri untuk menjalani adu penalti dengan menggelar latihan khusus. Eks pelatih Udinese dan Liverpool itu secara pribadi berharap bisa mengantar timnya menyudahi mimpi buruk adu penalti.

Tapi apa daya, Inggris tetap kalah 2-4. Dan itu memperpanjang catatan buruk mereka, yang sejak tahun 1990 cuma memenangi satu dari tujuh adu penalti yang dihadapi.

"Saat kami membawanya ke adu penalti, saya berharap kami bisa menjadikannya sebagai turnamen di mana kami bisa memenangi adu penalti. Jelas

kalau latihan tak bisa banyak membantu kami dalam kesempatan ini," sahut

Hodgson di Reuters.

"Untuk periode yang panjang (selama

pertandingan), itu adalah pertarungan taktik yang seru.

Kami mencoba yang terbaik,

kami bekerja semaksimal mungkin yang kami bisa," lugas dia. (h/net)

Andrea Pirlo Mengesankan

PENALTI Andrea Pirlo yang sangat dingin, mengecoh kiper Inggris, Joe Hart. Selain punya penalti, permainan Andrea Pirlo juga mengesankan

KIEV, HALUAN — Italia terbukti masih bergantung pada pemain seniornya, Andrea Pirlo, sebagai ruh permainan. Gelandang 33 tahun ini telah menunjukkan pada Inggris betapa berbahayanya dia.

Castrol EDGE Index Piala Eropa 2012 memberi Pirlo poin tertinggi di antara semua pemain lain yang turun ke lapangan di laga perempatfinal Italia versus Inggris tadi malam, atau Senin (25/6) dinihari WIB tadi.

Skor 9,56 disematkan pada dia atas performa gemilangnya dalam memimpin orkestra dominasi timnya atas Inggris. Dalam hal passing, misalnya, dari 815 yang dibuat skuad Azzuri -- berbanding 320 untuk Inggris --, 117 di antaranya dilakukan oleh Pirlo, terbanyak dari semua pemain lain.

Tak sekadar kuantitas, aksi-aksi pemain Juventus itu juga berkualitas.

Visi dan kemampuan dalam mengatur jarak dinilai tak ada duanya.

Salah satu indikatornya adalah dia membuat 31 passing di areal pertahanan tim lawan, 19 di antaranya masuk ke kotak penalti.

Salah asatu punggawa Italia saat menjuarai Piala Dunia 2006 itu juga mengerahkan semuanya melawan Inggris. Selama 120 menit ia menjelajah sejauh 15,21 kilometer, serta memaksa kiper Joe Heart membuat beberapa penyelamatan.

Hebatnya lagi, Pirlo tidak melakukan satu kali pun pelanggaran. Dan tentu saja, "klimaks" aksinya adalah ketika ia mencetak gol dengan penuh gaya dalam drama adu penalti yang kemudian dimenangi Italia. Pirlo mencungkil bola ke tengah gawang, sebuah gaya yang pertama kali dimunculkan Antonin Panenka di EURO 1976, dan memperdaya Hart.(h/net)

16 OLAHRAGA

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

POJOK ARENA

SEMIFINAL PIALA INDONESIA

Wajib Menang 3-0

Kido-Hendra Ingin Puncak JAKARTA, HALUAN — Ganda putra veteran Markis Kido-Hendra Setiawan berharap bisa bersaing lagi dan mengincar peringkat satu dunia.

Ganda juara Olimpiade beijing 2008 ini meraih gelar juara pada turnamen Super Series berhadiah 200.000 dolar AS pada Singapura Terbuka Super Series, Minggu (24/6). Pasangan unggulan keempat itu mengalahkan unggulan kedua Ko Sung Hyun-Yoo Yeon Seong dari Kores Selatan 22-20, 11-21, 21-6 pada final di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Minggu.

"Ini gelar juara yang sangat berarti karena saya masih bisa membuktikan bisa bersaing lagi dan siap ambil kembali rangking satu dunia," ujar Kido mengenai gelar keduanya tahun ini tersebut.

Kido-Hendra meraih gelar pertama di Australia Terbuka. Kemenangan tersebut membuat Kido-Hendra unggul 3-2 dalam rekor pertemuan dengan pasangan Korea tersebut.

Saat ini merteka menempati peringkat delapan dunia dan hanya satu tingkat di bawah ganda terkuat Indonesia saat ini, Bona Septano/ Mohammad Ahsan. Ahsan/Bona yang menjadi wakil Indonesia di Olimpiade London gagal di semifinal setelah disingkirkan Ko/Yoo. (h/net)

PADANG, HALUAN — Setelah memastikan gelar juara Indonesian Premier League (IPL) 2011-2012, Semen Padang dihadapkan pada tugas berat untuk menuntaskan target juara pada Turnamen Piala Indonesia.

Rio Gagal Finish di Valencia VALENCIA, HALUAN — Pembalap kebanggaan Indonesia, Rio Haryanto gagal finis pada sprint race di ajang GP2 yang digelar di Sirkuit Valencia, Spanyol, Minggu (24/6/2012) sore WIB. Hasil itu membuat Rio tak mampu mengulangi pencapainnya di feature race di hari sebelumnya di tempat yang sama. Pada sprint race, pembalap Marussi Carlin ini juga terkena penalti setelah dilakukan penyelidikan oleh steward. Penalti itu membuat mundur lima grid dalam feature race GP2 Inggris di Sirkuit Silverstone, 6-8 Juli mendatang.

Padahal, dalam balapan itu, Rio start dari posisi keempat, bahkan dia bisa menyodok hingga ke posisi kedua pada lap pertama setelah menyalip Max Chilton, dan Nathanael Berthon.

Selama balapan, Rio terus dikuntit oleh Chilton, tapi dia mampu memperlebar gap dari yang awalnya hanya 0,6 detik menjadi nyaris tiga detik. Sayangnya, ketika mencoba menyalip James Calado yang berada di posisi pertama, mobil Rio bersenggolan dengan mobil milik Calado di lap ke-20. Akibat insiden tersebut, sayap depan mobil Rio rusak sehingga dia tak mampu melanjutkan lomba.

"Pada awal lomba saya memiliki perasaan untuk memenangkan lomba ini. Beberapa kali saya melihat celah untuk menyalip Calado, tapi kesalahan di tikungan hairpin membuat mobil saya bersenggolan dengan mobil Calado,” ujar Rio dalam rilis yang diterima Okezone, Minggu (24/6). “Senggolan itu membuat sayap depan saya hancur dan saya harus keluar dari balapan," lanjutnya.(h/net)

MENANG 3-0 — Tim Semen Padang yang baru saja memastikan gelar perdananya di IPL akan berjuang habis-habisan di semifinal leg II Piala Indonesia menghadapi Persebaya setelah kalah 2-0 di leg I. Minimal, SP harus menang 3-0 untuk memastikan tiket ke senayan. DOKUMEN

Iran Juara Umum WKF JAKARTA, HALUAN — Karateka Iran berhasil merebut juara umum kejuaraan dunia karate World Karate Federation (WKF) Premier League 2012, Minggu (24/6) di Stadion Tenis Indoor Senayan, Jakarta. Iran menempatkan diri sebagai pengumpul medali terbanyak dengan 4 medali emas, 6 perak dan 7 perunggu. Juara umum kedua direbut Jepang dengan 4 emas, 2 perak dan 4 perunggu.

Urutan ketiga diraih Prancis yang berhasil mengumpulkan 2 emas dan 2 perunggu. Sementara Korea Selatan menrebut 1 emas dan 1 perak.

Tuan rumah Indonesia menempatkan diri di posisi kelima dengan merebut satu emas dan lima perunggu.Medali emas Indonesia itu dipersembahkan trio Faisal, Aswar dan Fidelys Lolobua, dari nomor kata beregu putra.

Kejuaraan ini diikuti sebanyak 321 peserta dari 30 negara, dan

merupakan kejuaraan dunia WKF Premier League pertama yang diselenggarakan di Asia.

Soal raihan ini, Ketua PB Forki, Hendardji Soepandi berharap perolehan medali emas di Kejuaraan Karate Dunia WKF Premier League yang berlangsung pada 23-24 Juni 2012 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta dapat menjadi tradisi di masa depan.

Hal ini seperti dikemukakannya saat jumpa pers usai turnamen berakhir. "Semoga emas kali ini jadi tradisi emas bagi PB Forki," ucap sang Ketua Umum Forki.

Indonesia meraih emas yang kedua kalinya setelah tahun lalu ini lewat nomor KATA Beregu Putra yang diwakili oleh Aswar, Faizal Zainudin, dan Fidelys Lolobua. Harapan Indonesia selain nomor KATA Beregu, semula berada pada kelas Kumite Perorangan, terutama putra.

"Kita tidak menduga, Iran

tampil bagus padahal dua tahun lalu kita kalahkan 8-0," tutur Hendardji. Ketua Forki yang juga tengah menyalonkan diri menjadi gubernur DKI Jakarta ini memaparkan kendala para karateka Indonesia di turnamen kali ini.

"Kombinasi serangan kita masih banyak mengandalkan counter., sebenarnya bisa double straight. Memang untuk itu diperlukan fisik yang bagus," paparnya.

Selain itu, Hendardji mengutarakan hasil kejuaraan kali ini akan dijadikan evaluasi untuk target juara Sea Games.

Menurutnya, PB Forki belum memikirkan untuk memboyong pelatih dari luar negeri. Evaluasi diutamakan pada metode latihan, fisik, dan strategi bertanding.

Terkait rencana penyelenggaraan acara, Hendardji mengatakan Indonesia kembali dipercaya menjadi tuan rumah untuk Kejuaraan Dunia tahun depan.(h/net)

Pagi ini, Kadispora Buka Popcada Sumbar PADANG, HALUAN — Sebanyak 200 atlet akan bertarung pada Pekan Olahraga Pelajar Cacat Daerah (Popcada) Sumbar yang akan dihelat mulai Selasa (25/6) di Padang. Kegiatan tersebut akan dibuka secara resmi oleh Kadispora Sumbar Syahrial Bakhtiar pagi ini di Halaman Asrama PHI Tabing Padang.

Iven yang digelar Pemprov Sumbar dibawah Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) tersebut akan berlangsung selama empat hari 25 hingga 28 Juni 2012. Pada 25 Juni tersebut hanya akan digelar acara pembukaan, ke-mudian para pelajar tersebut akan saling berpacu menjadi yang terbaik hingga ke-eso--kan harinya. Sedangkan penutupan akan dilak-sa-nakan pada 28 Juni. 200 atlet dari 19 kab/ kota di Sumatera Barat tersebut akan didampingi oleh sebanyak 116 ofisial.

Di ungkapkan tim Media Center yang juga Kasi Olahraga Dispora Sumbar Andri Yunidal Cabang olahraga yang diperlombakan dalam Popcada tingkat Sumbar tersebut yakni cabor atletik, cabor bulu tangkis, cabor renang, dan cabor tenis meja dengan jenis kecacatan tuna grahita, tuna daksa, tuna netra, dan tuna rungu.

“Hal ini dalam rangka mempersiapkan atlet Sumatera Barat yang berlaga pada Pekan Olahraga Pelajar Cacat Nasional (Popcanas) yang dilaksanakan di Bandung Jawa Barat pada 2013. Namun, pelajar yang menang pada Popcada ini tidak otomatis menjadi wakil Sumbar,” terangnya.

Tes Klasifikasi kecacatan berdasarkan nomor pertandingan serta technical meeting telah dilaksanakan pada 26 Juni di Asrama Haji Parupuk Tabing Padang.

Empat cabang olahraga tersebut akan dipertandingkan

di empat tempat berbeda yakni, cabang atletik dipertandingkan dilintasan atletik Gor H Agus Salim Padang, cabang tenis meja akan dilaksanakan di GSG KONI Sumbar, cabang Bulutangkis akan dilaksanakan di lapangan bulutangkis Asrama Haji Tabing, dan cabang renang akan digelar di Kolam Renang Taratai Padang.

Nomor pertandingan yang dilombakan tersebut yakni cabang atletik mempertandingkan nomor 100 meter,400 meter, lompat jauh, dan tolak

peluru, cabor bulutangkis (minus tuna netra) dan tenis meja hanya mempertandingkan nomor tunggal putra dan putri, dan cabang renang (minus tuna netra) melombakan gaya bebas 50 meter, gaya dada 50 meter, gaya punggung 50 meter, dan gaya kupu-kupu 50 meter.

Sementara Kabid Olahraga Dispora Kota Padang Yuherdi, secara terpisah menyatakan kontingen Kota Padang siap menjadi juara umum pada Popcada tahun ini. “Kami menurunkan

TIM Popcada Padang siap bertarung ke ajang Popcada Sumbar. RIO sebanyak 25 atlet dan 17 ofisial untuk menjadi yang terbaik, mudah-mudahan para

atlet mampu memberikan penampilan terbaik mereka,” tukasnya. (h/rio)

Untuk memenuhi target tersebut, Semen Padang wajib menang di Padang atas Persebaya minimal 3-0 pada Leg II Semifinal Piala Indonesia, setelah kalah 2-0 di Leg I di Gelora Bung Tomo (20/6).

Pertandingan Leg II ini akan digelar, Rabu (20/6) di Stadion Agus Salim. Menurut Media Officer Semen Padang FC, Ronny Suhatril, pertandingan akan berlangsung malam hari pukul 19.30 WIB. Ronny mengatakan Persebaya memboyong 18 pemain minus Fernando Soler harus absen karena akumulasi kartu kuning. Ia mendapatkan kartu di leg kedua babak perempat final melawan Persik Kediri serta leg pertama semifinal lawan Semen Padang lalu. “Kemungkinan besar posisinya akan digantikan oleh Fery Ariawan,” terang Ronny.

Berbeda dengan striker asal Argentina itu, Jusmadi yang di leg pertama mendapatkan kartu merah malah tetap bisa main di Stadion H.Agus Salim Rabu (27/6) nanti. Pasalnya, hukuman satu kali pertandingannya sudah terbayar di ajang Indonesian Premier League (IPL) melawan Persijap Jepara lalu.

Berdasarkan regulasi PT. Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS), hanya kartu merah saja yang hukumannya dikenakan di laga terdekat sebuah tim. Untuk kartu kuning, tetap dikumpulkan pada ajang masing-masing, baik PI atau IPL. Pada laga leg pertama semifinal yang dilangsungkan di Gelora Bung Tomo Surabaya Rabu (20/6) lalu, pasukan Divaldo Alves sukses mengalahkan Laskar Bukit Indarung dengan skor 2-0.

Untuk bisa lolos ke partai final, Green Force hanya membutuhkan hasil imbang, atau kalah dengan selisih

“Minimal harus menang 3-0 agar bisa lolos,” Toto Sudibyo satu gol menghadapi skuad asuhan Suhatman Imam Soal target, Komisaris PT KSSP selaku pengelola tim, Toto Sudibyo menegaskan target ke final dan menjadi juara tetap menjadi tujuan timnya bermain. Tak ada alasan untuk berpuas diri setelah menjuarai IPL, sebut Toto yang juga Ketua Umum Pengprov PSSI Sumbar.

“Minimal harus menang 3-0 agar bisa lolos,”sebut Toto saat dihubungi Haluan.

Sementara itu, tim Persebaya sendiri sudah mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Senin (25/6) malam. Pelatih Persebaya Divaldo Alves yang dihubungi Haluan melalui Phonesell-nya menyebutkan mereka datang ke Padang dengan memboyong 18 pemain. “Kami baru mendarat di (Bandara) Minangkabau.

Ada 18 pemain utama, minus Fernando Soler yang kami bawa di Padang,”sebut pelatih asal Portugal yang sudah fasih berbahasa Indonesia ini.(h/mat/rio)

HUKUM DAN KRIMINALITAS 17

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

PA T R O L I

DIDUGA DIDALANGI OKNUM ANGGOTA POLSEK TARUSAN

Tukang Sapu HBT Divonis Tiga Bulan PADANG, HALUAN — Jhonly beserta rekannya Rommy warga Pondok, Padang Selatan, tersandung kasus judi dadu divonis tiga bulan 15 hari penjara Putusan tersebut dibacakan majelis hakim yang dipimpin Muchtar Agus Cholif beranggotakan hakim Sapta Diharja dan Kamijon di Pengadilan Negeri Padang, Senin (25/6).

Sebelumnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut terdakwa masing-masing enam bulan penjara. Dalam sidang kemarin, Jhonly tampak tenang, tidak seperti sidang-sidang sebelumnya. Diduga, Jhonly mengalami depresi akibat kasus yang menyandungnya. Selama berada di dalam sel PN Padang, Jhonly kerap berteriak minta tolong.

Dalam dakwaan JPU menjelaskan Jhonly bersalah dan ikut aktif dalam praktek judi dadu uncang di dekat bangunan tua, Jalan AR Rahman Hakim, bilangan Pondok, Kota Padang.

Jhonly, yang bekerja sebagai tukang sapu gedung Himpunan Bersatu Teguh (HBT) ditangkap dan telah menjalani penahanan selama tiga bulan 12 hari.

“Beberapa hari lagi saya bebas, saya tidak akan mengulanginya lagi,” kata Jhonly.

Permainan judi yang dilakoni Jhonly bersama rekannya tersebut menurut JPU kedua terdakwa melanggar Pasal 303 KUHP tentang perjudian. (h/dla)

Mita Diselundupkan PADANG, HALUAN — Terungkapnya penimbunan 10 Ton minyak tanah (Mita) di Bungus, Sabtu (23/ 6), terus dikembangkan penyelidikannya oleh Direktorat Reskrim Khusus Polda Sumbar.

TAK INDAHKAN — Angkutan kota ini terus melaju, meski lampu merah traffic light menyala di Jalan By Pass, Padang, Senin (25/6).

Jarangnya patroli polisi di kawasan ini menyebabkan pengguna jalan sering mengabaikan aturan yang ada. PARWIS

JAKSA BELUM SIAP

Tuntutan Mantan Bupati Mentawai Ditunda PADANG, HALUAN — Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menangani perkara dugaan korupsi dana Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) Mentawai urung membacakan tuntutan terhadap terdakwa mantan Bupati Mentawai Edison Saleleubaja, dan mantan Kepala Dinas Kehutanan Samuel Panggabean, Senin (25/6).

Tim JPU yang hadir dalam sidang kemarin meminta waktu satu minggu lagi kepada majelis hakim karena memori tuntutan masih belum siap.

Terhadap permintaan JPU, meski majelis hakim yang diketuai Jon Efreddi didampingi Zalekha dan Perry

Desmarera mengabulkan permintaan penundaan, namun Jon Efreddi dengan tegas menyatakan, minggu depan adalah kesempatan terakhir bagi JPU. “Kita memang masih punya cukup waktu, namun jika minggu depan masih tidak siap maka kami akam mengambil tindakan tertentu,” kata Jon. Beberapa pengunjung yang sejak awal terlihat gelisah menunggu tuntutan, tampak kecewa. Edison dan Samuel Panggaben juga telah terlihat duduk di dalam ruang sidang.

Dalam dakwaan, kedua terdakwa diancam pidana Pasal 2 Ayat 1 dan Pasal 3 jo Pasal 18 Ayat 1 huruf b, Ayat 2 UU

No. 31 Tahun 2009 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan UU No. 20 Tahun 2001.

JPU Basril G, Isward dan kawan-kawan ini menyebut Edison telah menyalahgunakan jabatannya ketika menjabat Bupati Mentawai, telah melawan hukum, memperkaya diri sendiri, atau orang lain, atau korporasi, yang merugikan keuangan negara Rp1,388 miliar.

Basril menjelaskan, perbuatan terdakwa terjadi pada awal tahun 2005 ketika terdakwa Samuel Panggabean selaku Kepala Dinas Kehutanan Mentawai meminta secara lisan, data uang masuk

pendapatan atau penerimaan dana bagi hasil PSDH kepada Betty Manurung yang waktu itu staf Bagian Keuangan Setkab Mentawai.

Data uang yang masuk tersebut berjumlah Rp15,7 miliar. Kemudian, terdakwa Samuel mengajukan biaya upah pungut dalam Rancangan APBD sebesar 10 persen dari Rp15,7 miliar yakni sebesar Rp1,57 miliar.

Usulan Samuel pun disetujui bupati.

Edison kemudian menerbitkan Surat Keputusan Bupati Mentawai Nomor 157 Tahun 2005 tentang Pemberian Insentif dan Biaya Operasional PSDH dari dana perimbangan sumber daya alam sektor

kehutanan Mentawai, tanpa didukung dengan surat keputusan tentang pembagian tugas tim pengendali pengolaan pemungutan PSDH, dan tim operasional pengelolaan pemungutan dana PSDH. “Terdakwa Edison bersama Samuel Panggabean telah membagi-bagikan dana bagi hasil yang berasal dari PSDH kepada pihak-pihak yang seharusnya tidak menerima sebesar Rp 988 juta,” sebut Basril.

Edison juga menggunakan dana tersebut untuk pengadaan kendaraan yang tidak sesuai dengan maksud dan tujuan penggunaan dana bagi hasil yang berasal dari PSDH sebesar Rp 400,7 juta. (h/dla)

AISYAH

“Tak Mungkin Suami Saya Lakukan Pencabulan” BUKITTINGGI, HALUAN — Aisyah, istri Ujang Sutan Kabasaran (49) membantah keras perbuatan tuduhan sejumlah warga kepada suaminya. Ia menilai tak mungkin suaminyamencabuli empat bocah ingusan umur empat tahunan itu Aisyah bahkan tak yakin, perbuatan suaminya serendah itu, karena dia telah berumah tangga selama 23 tahun, dan dianugrahi lima anak. “Jangankan main tangan, berkata kasar pun saya, dan anak-anak tidak pernah merasakan dari suami saya.

Tapi kalau memang benar apa yang dituduhkan warga terhadap suami saya, tidak mesti

main hakim sendiri, tetapi harus dibuktikan dengan visum ketiga bocah tersebut,” katanya berlinangan air mata saat menemani suaminya di ruang rontgen di Rumah Sakit Achmad Mochtar, Bukittinggi kemarin.

Katanya, kalau benar perbuatan suaminya itu hukumlah dia seberat-beratnya, tapi kalau tidak, ia memohon keadilan dengan kondisi suaminya yang sangat terluka di sekujur tubuhnya, dan lima lubang di kepala akibat dihakimi masa.

Ia pun merasa suaminya suaminya tidak pernah bermusuhan, bahkan orangnya pendiam dan rajin bekerja.

“Sejak awal kami berumah tangga, kami hidup di rumah tidak layak huni karena miskin. Kemudian kami memelira sapi orang lain dengan sistem bagi hasil, dan berhasil, maka terbangunlah rumah ala kadarnya.

Sampai sekarang kami tetap makan upah ke sawah ladang orang karena tak berharta untuk mencari makan pagi dan petang,” tutur Aisyah tanpa beban dan sangat polos.

Dia menceritakan, siang sebelum kejadian itu, Aisyah didatangi salah seorang orang tua bocah berinisial M yang menyatakan anaknya telah dicabuli suaminya. Dengan

santun Aisyah menjawab akan mengklarifikasi terlebih dahulu kepada suaminya. Sore menjelang magrib, Aisyah menanyakan hal yang disampaikan M kepada suaminya.

“Suami saya malah tercengang dan tidak pernah melakukan perbuatan itu,” katanya.

Aisyah terus menuturkan, a suaminya memang pernah terkejut di sumur tempat mandi, ketika tiga orang bocah termasuk anak M, dan juga anak kandungnya, masuk ke kamar mandi itu yang kebetulan suaminya sedang buang air kecil beberapa bulan lalu Kemudian usai Magrib kemarin, salah seorang pemuda mendatangi rumahnya untuk menjemput suaminya.

Katanya akan menyelesaikan permasalah itu di Kantor

Jorong. Tapi bukan dibawa ke kantor Jorong, suaminya malah dihakimi warga. “Saya tak terima,” rintih Aisyah sambil memeluk tubuh suaminya yang tak sadarkan diri karena banyak mengeluarkan darah.

Hingga kemarin, pihak Polsek Banuhampu Sungai Pua masih melakukan penyelidikan, dan menghimpulkan keterangan pata saksi.

“Kita masih lakukan penyelidikan Tapi yang terpenting, mudah mudahan Ujang Sutan Kabasaran bisa pulih kembali, agar duduk persolan jelas. Sekarang beliau masih dirawat. Nantilah kita tunggu Ujang sembuh dulu,” kata Kapolsek Banuhampu, AKP Julius. (h/jon)

“Hingga saat ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut. Ini merupakan barang temuan dan belum bisa dipastikan minyak tersebut milik oknum anggota polisi,” kata Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto, Senin (25/6).

Dijelaskannya, penyidik masih memintai keterangan beberapa saksi untuk memproses kasus ini, dan apabila terbukti A, oknum anggota Polsek Tarusan, Pesisir Selatan melakukan tindak pidana penimbunan dan penyelundupan, akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. Namun demikian, Mainar belum bisa memberikan keterangan lengkap siapa saksi-saksi yang dimintai keterangan tersebut.

Sementara itu Sumber Haluan menginformasikan, A diduga kuat dalang dibalik penimbunan 10 ton Mita itu.

Minyak ini dibeli dari mobil tangki pembawanya dengan harga murah dan kemudian ditampung dengan drum, kemudian dijual ke berbagai daerah di luar Sumbar, seperti Pekanbaru, Muaro Bungo, dan Medan.

Hanya saja Mainar belum berkomentar tentang kebenaran informasi tersebut.

Bahkan dia tidak bisa memas-

tikan minyak tersebut ilegal atau tidak, sebelum ada hasil pemeriksaan dari penyidik.

“Tunggu sajalah hasil pemeriksaan, bagaimana kebenarannya nanti akan diketahui juga. Walaupun demikian kami akan menindak tegas siapa saja oknum yang melakukan tindak pidana.

Untuk sementara barang bukti tersebut masih dititipkan di Mapolsek Bungus,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Operasional Depot Pertamina Pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) Teluk Kabung Bungus, Bintang JR menyebutkan, pihaknya akan menindak tegas sesuai dengan aturan yang berlaku jika dalam penangkapan minyak yang di Bungus beberapa hari lalu itu melibatkan sopir tangki. Sebab, jika terbukti minyak itu adalah hasil timbunan, tentu sopir tersebut Bintang juga tidak menampik dengan adanya penimbunan yang melibatkan oknum aparat. Biasanya, permainan ini dilakukan dengan bekerja sama antara sopir tangki, pihak pangkalan dan oknum aparat.

Oknum aparat biasanya mengambil keuntungan dengan cara bekerja sama langsung dengan pangkalan yang telah ada, dan sopir tangki bertugas menurunkan minyak yang menjadi jatah pangkalan tersebut sesuai dengan jatah yang disepakati. Untuk mengambil keuntungan yang besar, biasanya mereka menjual ke luar Sumbar.

Sebelumnya, sekitar 10 ton Mita diduga ilegal milik oknum anggota polisi berinisial A diamankan di Mapolsek Bungus, Sabtu (23/6) dinihari.

Puluhan drum yang berisi Mita ditangkap di depan Depot Pertamina Bungus, Teluk Kabung Bungus, sekitar pukul 02.00 WIB.(h/nas)

Warga Tangkap Tersangka Jambret PADANG, HALUAN —Menjambret, dua pemuda ditangkap sejumlah warga di Jalan AR Hakim, Padang Selatan, Kota Padang, Minggu (25/6) sekitar pukul 10.00 WIB. Keduanya Rido (221), warga) warga Jalan Pasar Laban Bungus, Teluk Kabung dan Teguh (23), warga Gaung, Lubuk Begalung diduga telah menggasak handpone milik Cici Febri Rahmayanti (16).

Dari tangan kedua pria ini, polisi yang datang ke TKP menyita sepeda motor Suzuki Satria FU warna biru, satu unit handohone Nokia Ce, dan sehelai buah baju warna kuning.

Setelah dilakukan pemeriksaan di Mapolsek Padang Selatan Rido ditetapkan sebagai tersangka, karena dia yang diduga kuat mengambil handphone milik korban.

Sedangkan Teguh dilepaskan.

Sebab, dia tidak ikut serta dalam aksi itu.

Kapolsek Padang Selatan Kompol Nuraida mengatakan, penyidik telah memeriksa keduanya, dan hanya Rido yang terbukti melakukannya.

Dijelaskan Nuraida, awalnya korban mengendarai sepeda motor bersama tiga rekannya. Tiba-tiba ponsel korban berbunyi, sehingga korban pun berhenti untuk menerima telepon tersebut.

Tiba-tiba datang dari belakang dua pemuda dengan menggunakan sepeda motor, dan Rido yang tengah mengendarai motor milik tersebut langsung merampas handphone korban dengan tangan kirinya. Berhasil mengambil barang korban, namun tersangka dan korban terjatuh dari motornya.

Rekan korban yang melihat kejadian itu langsung berteriak, dan mengundang masyarakat sekitar yang kemudian dapat menangkap pelaku.(h/nas)

18 BUKITTINGGI DAN PADANG PANJANG POLISI PAMONG PRAJA

LINGKAR

Intensifkan Patroli Pekat

PKK Bangun Rumah Layak Huni

PADANG PANJANG, HALUAN — Menyongsong masuknya bulan suci Ramadhan 1433 H, Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang Panjang, bertekad untuk lebih mengintensifkan patroli dan pengawasan rutin di beberapa titik lokasi rawan penyakit masyarakat (pekat).

A G A M , HALUAN — Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Sumbar Ny. Hj.Ida Muslim Kasim mengatakan, akan membangun HJ.IDA MUSLIM rumah layak KASIM huni sebanyak sepuluh unit di Kabupaten Agam bagi warga kurang mampu.

Pernyataan itu dia sampaikan dalam kesempatan pembinaan tim penggerak PKK Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, Senin (25/6).

Katanya, rencana pembangunan sepuluh unit rumah layak huni tersebut akan tesebar di Palupuh, Matua dan Lubuk Basung dengan dana APBD Provinsi Sumbar tahun 2012 ini.

“Pembangunan yang akan dilakukan terhadap rumah warga kurang mampu berdasarkan survei tim penggerak PKK dilapangan.

“Pembangunan rumah layak huni itu sudah melalui survey. Jadi kita benar benar cek ke lapangan melihat kondisi rumah mereka yang tak layak huni,” katanya.

Ny Ida Muslim Kasim menyampaikan agar Tim Penggerak PKK Nagari Koto Rantang yang sudah juara di tingkat provinsi menjadi contoh tauladan dalam menjalankan sepuluh program pokok PKK terhadap tim lainya.

“Kita harapkan TP PKK Nagari Koto Rantang mampu jadi contoh tauladan bagi yang lainnya,” ujarnya.

Sementara itu Ketua TP-PKK Kabupaten Agam Ny Vita Indra Catri mengatakan, kegiatan itu merupakan pembinaan tim PKK Provinsi, karena Palupuh juara ditingkat propinsi. “ Kalau sudah juara tidak ada penilaian lagi, tapi pembinaan yang terus menerus dari Propinsi,” kata Ny Vita. (h/jon)

AGAM

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

Kasatpol PP Padang Panjang Sukma S.Sos mengatakan, pekat merupakan fokus utama Pol PP jelang masuknya Ramadhan mendatang.

“Partisipasi aktif dari warga, sangat kita harapkan untuk menginformasikan berbagai temauan, khususnya yang berkaitan dengan gejala pekat di lingmasingPANJANG SUKMA kungan masing,” kata Sukma.

Sebagai salah satu daerah perlintasan jelasnya, Kota Padang Panjang sangat rentan disinggahi para pelaku tindak asusila dan perbuatan maksiat. Selain fokus di sejumlah titik lokasi rawan pekat, rangkaian pengawasan nantinya kata Sukma, juga akan diprioritaskan di beberapa lokasi penginapan yang terdapat di kota berjuluk Serambi Mekkah itu.

“Sejauh ini, langkah koordinasi dan sosialisasi sudah kita lakukan dengan seluruh pengelola hotel dan tempat-tempat penginapan. dengan tegas, kita meminta agar mereka tidak menerima tamu dari pasangan yang bukan suami istri,” terang Sukma.

Terkait capaian kinerja pada triwulan pertama tahun 2012 lalu, Sukma menyebutkan jika Satpol PP Padang Panjang telah merealisasikan capaian sebesar 35 persen, dari target sebesar 20 persen.

Capaian tersebut terangnya, mencakup 10 jenis kegiatan, yang dua diantaranya berhasil direalisasikan dengan capaian 100 persen.

“Orientasi kinerja dari 10 jenis kegiatan itu, tetap kepada pemberantasan pekat dan penertiban Perda Trantibum, penyelenggaraan internet, serta kegiatan patroli,” pungkas Sukma.(h/yan)

SUNGAI — Akibat penerokaan hutan dan kerusakan daerah aliran sungai, kondisi air sungai di wilayah Agam Barat seperti halnya Batang Sitanang di Kecamatan Ampek Nagari ini tidak stabil,mengecil di musim kemarau dan meluap di musim hujan. KASRA SCORPI.

DUA HARI DIRAWAT

Bayi Malang Itu Akhirnya Meninggal B U K I T I N G G I , HALUAN—CCTV berhasil merekam aksi pembuangan bayi di Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi yang diperkirakan pukul 21.30 WIB Sabtu malam (23/6) lalu.

“Namun sayangnya, yang terlihat jelas dalam CCTV hanya badan bayi

sementara orang tua biadab yang membuang darah dagingnya itu tidak terekam CCTV karena terhalang tembok,” ujar Direktur RSAM Bukittinggi Ermawati kepada Haluan, siang kemarin.

Setelah dua hari dirawat, bayi malang dengan panjang badan 40 cm dan

berat badan 1,8 Kg, karena gangguan pernafasan, bayi malang itu telah meninggal dunia sekitar pukul 05.30 WIB, Senin pagi kemarin.

“Kita sudah berusaha merawat bayi itu, namun karena sudah lama kena angin, sang bayi terserang penyakit sesak nafas,” kata Ermawati

Awalnya bayi laki laki bernasib malang itu ditemukan oleh pengunjung RSAM Bustari, 62 tahun yang diletakan dikursi ruang tamu dalam tas tenteng warna coklat. Saat ditemukan, telapak tangan bayi berwarna biru dan tali pusar diikat dengan benang. (h/jon)

Basamo Mangko Manjadi

RP150 JUTA PER UNIT

10 Los Pasar Ikan Direhab LINGKAR Pemilihan Pengurus Bakor Agam AGAM, HALUAN— Musyawarah besar (Mubes) Badan Kordinasi (Bakor) Agam Jakarta, Minggu (24/6) berhasil memilih pengurus Bakor Agam masa Bhakti 20122017. Acara tersebut dibuka Bupati Agam diwakili Sekab Agam H. Syafirman Aziz, SH. Mereka yang dipercaya memimpin organisasi Rang Agam tersebut adalah Zulbahri sebagai Ketua Umum, Kombes Mishar ( Ketua harian), dan Drs. Ediwar (Sekretaris). Proses pemilihan pengurus tersebut berlangsung secara demokratis.

Ketatnya pertarungan kandidat, menyebabkan pemilihan dilakukan 2 putaran.

Bakor Agam Jakarta merupakan induk organisasi, yang mengurus para perantau Agam di Jakarta. Para pengurus terpilih merupakan tokoh yang dinilai mau dan mampu melaksanakan tugas dan fungsi organisasi. Mereka merupakan jembatan penghubung antara warga di kampung halaman dan Pemkab Agam dengan perantau di ibu kota republik itu.

Menurut Syafirman, selama ini sudah terbukti peranan strategis perantau terhadap pembangunan kampung halaman. Mereka sudah banyak memberikan bantuan, baik moril maupun material.

Bagi perantau kampung halaman adalah sebuah kebanggaan, yang selalu mereka rindukan. Kerinduan itu terlihat nyata dengan seringnya dilakukan acara “pulang basamo” pada ketika hari baik- bulan baik. Misalnya pada hari besar Islam, Idul Fitri.

Bupati Agam H. Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah, via ponselnya Senin (25/6) menyebutkan perantau merupakan modal strategis dan aset pembangunan daerah.

Karena itu ia mengingatkan agar anak nagari bersama pemerintah nagari menjaga dan selalu meningkatkan silaturrahmi dan komunikasi dua arah antara nagari dengan rantau.

Dalam Mubes Bakor Agam Jakarta tersebut turut hadir tokoh di Jakarta, seperti Nudirman Munir, SH (Anggota DPRD RI), Prof DR. Muchtar Naim, Aisyah Amini, SH. Juga ikut hadir Ketua DPRD Agam, Marga Indra Putra, S.Pd. (msm)

AGAM, HALUAN — 10 los pasar ikan di Agam akan direhab, sehingga layak pakai. Pernyataan itu disampaikan Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Agam, Ermanto, Senin (25/6) di ruang kerjanya.

Los ikan yang akan direhab terdapat di Pasar Rabaa, Pasar Akad Koto Baru, Pasar Bayur, pasar Maninjau, dan Pasar Sungai Batang (Kecamatan Tanjung Raya).

Kemudian los ikan yang ada di Pasar Padang Baru Lubuk Basung, dan Pasar Balai Salasa (Kecamatan Lubuk Basung), pasar Tiku (Tanjung Mutiara), Pasar Bawan (Ampek Nagari), dan Pasar Palembayan.

Biaya rehab sekitar Rp150 juta/los ikan. Namun itu tergantung kondisi lapangan, dan tingkat kerusakan los ikan yang akan direhab.

Pembangunan/rehab los ikan tersebut akan dilaksanakan tahun ini. Kegiatan tersebut sekaitan dengan pelaksanaan program Mina Politan di daerah itu.

Namun tidak dijelaskan berapa pagu dana untuk program tersebut. Yang jelas, dananya berasal dari APBN 2012.

Pembangunan/rehab los ikan dimaksud dirasakan sudah mendesak,karena los ikan di pasar yang ada saat ini sudah kurang memadai sebagai tempat berjualan pedagang ikan.

Penataan pembangunan sektor perikanan kini sedang digalakan Pemkab Agam. di samping pembangunan/rehab los ikan, juga dilakukan pembangunan dermaga perikanan di Kecamatan Tanjung Raya.

Dua unit dermaga perikanan segera dibangun di dua tempat di kecamatan itu. Lokasi pembangunan sudah tersedia, tinggal lagi pelaksanaan pekerjaan.

Lokasi dimaksud adalah di Muaro Tanjung, Nagari Koto Kaciak, dan di Nagari Tanjung Sani.

Dermaga perikanan dimaksud

untuk memudahkan petani ikan melakukan bongkar-muat ikan hasil panen mereka dan pakan ikan. Selama ini kegiatan memuat ikan ke truk pengangkut banyak dilakukan di pinggir jalan raya. Kegiatan tesebut terkadang mengganggu kelancaran lalulintas, terutama pada jalan raya Lubuk Basung-Bukittinggi.

“Dengan adanya dermaga perikanan itu, kegiatan memuat ikan hasil panen petani ikan bisa dilakukan di dermaga. Dengan demikian bisa menekan kegiatan yang sama di pinggir jalan raya,” ujarnya.

Kegiatan pembangunan perikanan lainnya adalah melatih warga mengolah ikan menjadi barang siap konsumsi. Pelatihan sudah, dan akan terus dilakukan, sehingga akhirnya ikan tidak lagi dijual dalam keadaan segar, tetapi dipasarkan dalam bentuk barang jadi. Dengan demikian akan mendatangkan nilai tambah bagi warga yang berusaha di sektor perikanan.

Untuk mendukung peningkatan pembangunan sektor perikanan, para petani juga telah dimotivasi untuk melakukan usaha pembenihan ikan. Kini sudah banyak tumbuh dan berkembang usaha pembenihan ikan, dalam bentuk usaha pembenihan rakyat (UPR).

UPR bukan berkembang di Kecamatan Tanjung Raya saja, tetapi sudah meluas ke kecamatan lainnya di daerah itu.

Kondisi itu menyebabkan saat ini Agam sudah mampu memenuhi kebutuhan benih ikan sendiri, dan bahkan sudah mampu memenuhi pesanan dari daerah tetangga. Saat ini di daerah itu terdapat 236 unit UPR, dan 2 unit Balai Benih Ikan (BBI) milik Pemkab Agam. (h/msm)

NELAYAN — Aktivitas petani ikan di Muaro Tanjung, Nagari Koto Kaciak, KecamatanTanjung Raya, Agam. Di lokasi ini akan dibangun dermaga perikanan tahun ini. (Miazuddin)

WARGA GARAGAHAN

Berharap Peningkatan Kualitas Jalan LUBUK BASUNG, HALUAN — Anak Nagari Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung, Agam berharap Pemkab Agam berkenan meningkatkan kualitas jalan dalam kawasan Jorong I dan Jorong II karena jalan tersebut sangat dibutuhkan ratusan KK yang tinggal di sana.

Hal itu disampaikan pemuka setempat, yang juga Ketua LSM KOMA Agam, A. St. Zainuddin, Senin (25/6), di Garagahan.

Jalan tersebut pernah dikerekeli melalui Program PNPMMP beberapa tahun lalu. Kini kondisinya menyedihkan. Akibatnya, ongkos angkut hasil panen petani jadi mahal. Kawasan itu banyak menghasilkan beras, kelapa, dan kelapa sawit.

Di samping jalan ekonomi, jalan dimaksud juga merupakan jalan pendidikan. Akibat

buruknya jalan, para pelajar terpaksa mengeluarkan biaya tinggi untuk ojek. Ojek merupakan angkutan andalan penduduk di sana, karena oplet tidak ada yang menambang ke sana.

“Jalan buruk, mana ada oplet yang mau menambang ke kampung kami,” ujar E. St. Caniago.

Jalan dimaksud melintasi Dusun Rimbo Nunang (Jorong I), dan Padang Tagak ( Jorong II). Mayoritas penduduknya bertani sawah, dan berkebun kelapa serta kelapa sawit.

Saat ini tanaman kelapa sawit belum seluruhnya panen. Bila sudah panen raya nantinya, sangat dibutuhkan jalan yang laik tempuh. Bila tidak, ongkos angkut akan mencekik warga.

Kondisi jalan sudah padat.

Tinggal lagi meningkatkan kualitasnya menjadi jalan aspal. Menurut informasi pemuka setempat, pembangunan jalan dimaksud sudah diusulkan dalam Musrenbang (musyawarah pembangunan) Nagari Garagahan. Dan sudah pula dimasukan dalam agenda Musrenbang Kecamatan Lubuk Basung. Namun warga cemas kalau usulan tersebut mentah di tengah jalan. Alasan mereka, dulu juga pernah disurvey dan diukur petugas Dinas PU Agam, namun tidak jadi dikerjakan.

Kondisi jalan dari Simpang Laban (Jorong II) menuju Bancah Taleh (Jorong I),kini kondisinya sudah mulai hancur.

Bahkan pada beberapa titik, aspal lapen sudah mengelupas, sehingga sulit dilalui kendaraan. (h/msm)

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

BOTIAH Praja IPDN Praktek Lapangan LIMAPULUH KOTA, HALUAN— Sebanyak 196 orang Madya Praja IPDN Kampus Sumatera Barat, melaksanakan Praktek lapangan II bagi Madya Praja IPDN Kampus Sumatera Barat, di Kabupaten Lima Puluh Kota sebagai tempat mengabdi terhitung mulai, Senin (25/6-15/7)..

Mereka memenuhi lapangan upacara di Kantor Bupati Sarilamak, Kecamatan Harau serta berpakaian rapi dengan posisi tegap. Hal itu, menggambarkan kesiapan praja IPDN tersebut untuk melaksanakan praktek lapangan.

Madia Praja IPDN itu, terdiri dari 137 orang putra dan 59 orang putri, mereka disebar pada 9 kecamatan, diantaranya Kecamatan Guguak sebanyak 20 orang, Mungka 20 orang, Suliki 24 orang, Kecamatan Payakumbuh 28 orang, Kecamatan Luak sebanyak 16 orang.

Kemudian di Kecamatan Lareh Sago Halaban sebanyak 24 orang, Harau 32 orang, Situjuah Limo Nagari 20 orang dan Kecamatan Gunuang Omeh sebanyak 12 orang.

Sekdakab, Resman, menerima dari Direktur IPDN Kampus Sumatera Barat, H. Ismail Nurdin, Sekdakab Resman menyebutkan, praktek lapangan II bagi praja IPDN ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan bagi praja tentang penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di tingkat kecamatan. (h/zkf)

Tujuh Pasang Calon Sampaikan Visi Misi PAYAKUMBUH, HALUAN— Penyampaian visi dan misi tujuh pasangan calon walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh, Senin (25/6) berjalan lancar. Ratusan pendukung pasangan calon, terlihat memadati lantai I dan II Kantor DPRD Kota Payakumbuh.

Diluar gedung, puluhan kendaraan roda dua dan empat yang dipenuhi stiker pasangan calon, juga memadati areal parkir sampai ke badan jalan protokol didepan gedung rakyat tersebut.

Penyampaian visi misi tersebut, dibuka langsung oleh ketua DPRD Payakumbuh, Wilman Singkuang.

Wilman singkuang mengajak, agar masyarakat bisa menjadi pemilih yang cerdas, pemilih calon yang betulbetul dibutuhkan oleh masyarakat sendiri.

Tepuk tangan mengawali AlmaisyarDedrizal saat maju untuk membacakan visi dan misi. Pasangan ini, dilandasi dengan niat baik dan pemikiran yang baik, keinginan untuk kota Payakumbuh yang lebih baik serta secara bersamasama mewujudkan kesehateraan dan keadilan di tengah-tengah masyarakat.

Almaisyar-Dedrizal akan mewujudkan industri pengelolaan pangan khas kota Payakumbuh.

Mendirikan Politeknik Teknologi dan Tata Niaga untuk penyediaan tenaga kerja, mengembangkan wisata kuliner dan meningkatkan keahlian tenaga kerja bidang pariwisata tersebut.

“Terbukti mencintai rakyat, lanjutkan Payakumbuh membangun”, motto yang di ucapkan pasangan nomor urut 4, H.Syamsul Bahri,SH- Werri Yunaldi maju untuk membacakan visi dan misi pasangan tersebut.

Pada giliran ke lima, penyampaian visi dan misi dan iringan tepuk tangan juga mengawali pasangan Riza Fahlepi,ST,MT- Drs.Suwandel Muchtar,MM. Pasangan ini, berencana menuntaskan pembangunan pembangunan Unand di Payakumbuh yang terbengkalai saat ini, mereka juga berencana membangun bandara udara dengan mendatangkan investor ke Payakumbuh dan juga mendirikan sebuah pusat keagamaan islam berupa Islamic Center di Payakumbuh.

Pasangan Zainul Jusri ZainuddinSupardi, terlihat santai saat penyampaian visi misi mereka. Pasangan Zainul Jusri Zainuddin- Supardi bertekad untuk mendorong terwujudnya pendidikan 12 tahun dan mengratiskan siswa yang berprestasi sampai ke perguruan tinggi nantinya.

Dan terakhir pasangan Nusirwan Nazar Sago-Chandra Setipon, pasangan nomor tujuh tersebut bertekad menjadikan Kota Payakumbuh menjadi kota yang maju dan berilmu pengetahuan.(h/ddg)

PUKUL BEDUKGubernur Sumbar Irwan Prayitno memukul beduk sebagai tanda dibukanya MTQ XXXV Tingkat Kabupaten Limapuluh Kota di Kecamatan Luak, Nagari Andaleh, Senin (25/6). IST

HARI INI

Kampanye Pasangan Calon WALIKOTA

Kritikan Pers Diharapkan PAYAKUMBUH, HALUAN— Kritikan pers dalam berbagai sektor pembangunan di Kota Payakumbuh, masih diharapkan.

Sehingga cepat diketahui dimana terjadi kelemahan di sektor tersebut dan cepat pula diantisipasi.

Demikian dikatakan Walikota Payakumbuh H.Josrizal Zain di Balai Kota Bukik Sibaluik seusai penyampaian visi dan misi calon wako dan wawako priode 20122017 di DPRD setempat, Senin (25/6) kemarin.

Namun kritikan tersebut diharapkan bersifat membangun, tidak sampai memojokkan.

“Kita sangat berterima kasih dengan adanya kritikan pers, buktinya kritikan lambannya mesin pemotong sapi di RPH Koto Panjang Payobasuang, Payakumbuh Timur, “katanya.

Kendatipun masa jabatan walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh, periode 2007-2012, akan berakhir September mendatang, namun H.Josrizal Zain masih berkenan menerima

sejumlah wacana untuk berbincang dan mengekspos berbagai kegiatan pembangunan yang telah dilaksanakan dan yang akan dikerjakan tahun ini.

Kegiatan tersebut, mulai dari sektor pendidikan, pembangunan ekonomi, kerjasama pariwisata dengan luar negeri, kebutuhan

“Kita sangat berterima kasih dengan adanya kritikan pers, buktinya kritikan lambannya mesin pemotong sapi di RPH Koto Panjang Payobasuang, Payakumbuh Timur, H.JOSRIZAL ZAIN

air minum masyarakat Payakumbuh.

Kemudian menyelesaikan pembangunan rumah warga miskin pengobatan gratis dan pembangunan rumah sederhana untuk masyarakat berpeng hasilan rendah.

Khusus untuk perkembangan PDAM, Walikota Josrizal didampingi Dirut PDAM, Faisal Mustafa, Kadis Pendidikan Edvianus dan Sekdakan Irwandi mengatakan tahun ini bakal ada air minum gratis untuk warga miskin.

Penyelesaian rehabilitasi rumah warga kurang mampu sebanyak 433 lagi.

Dikatakan, cakupan pelayanan air minum di Payakumbuh, sudah mencapai 96 persen dari jumlah rumah tangga penduduk.

Diantaranya 21 kelurhan sudah menikmati zona air minum (ZAM) air yang bisa langsung diminum dari kran. Secara bertahap setiap tahun PDAM Payakumbuh akan meningkatkan cakupan jangkauan air ZAM tersebut.(h/zkf)

PAYAKUMBUH, HALUAN— Hari Ini, Selasa (26/6), tujuh pasangan calon walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh akan kampanye di 7 lokasi dalam 5 kecamatan. Baik itu dalam bentuk rapat umum, pertemuan terbatas, tatap muka atau dialog serta debat publik ataupun debat terbuka.

Pasangan calon Ir. Alamisyar – Dedrizal bakal berkampanye pada zone I Payakumbuh Utara Kelurahan Padang Kaduduak dan Taratak Kelurahan Tambago Kanagarian Koto Nan Gadang.

Sementara Ir.H.Mulyadi Afmar – Edward DF berkapanye di zona I Payakumbuh Barat Lapangan PSTS Talang , Tanjung Gadang, serta Pekan Senayan.

“Pasangan calon Desra, SH – Fitma Indrayani di lapangan KBS Koto Baru Payobasung Payakumbuh Timur, “jelas Hetta Mambayu,SH anggota KPU Kota Payakumbuh, menjawab Haluan tentang jadwal kampanye pada Haluan Senin sore ( 25/6 ) kemarin.

Pasangan calon lain ,

disebut Reza Falepi,ST,MT – Drs. Suwandel Muchtar di Kecamatan Payakumbuh Selatan. Lalu Drs. H.Zainul Jusri Zainuddin – Supardi, berkampanye di zona II Kubu Gadang, Talawi, Tanjung Anau, dan Magkudu.

Drs. Nusirwan Nazar – Chandra Setipon, bakal berkampanye dikecamatan Payakumbuh Utara zone II Kubu Gadang, Talawi, Tanjung Anau,dan Mangkudu Kelurahan Balai Jaring.

Sedang pasangan calon walikota dan wakil, Syamsul Bachri Dt. Bandaro Putiah – Weri Yunaldi, bakal berkampanye pada zona II Payakumbuh Barat , yang meliputi Lapangan Subarang Batuang dan Lapangan Mahad Islami. (h/snt)

BLOK TIMUR DAN BARAT

Pertokoan Lantai II Mulai Dibenahi PAYAKUMBUH, HALUAN— Pusat pertokoan lantai II Blok Timur dan Blok Barat, semakin dibenahi. Pada dua blok itu dipasang pintu pengaman dari besi, untuk mengantisipasi berserakannya sampah, menhindari masyarakat yang buang air kecil sembarangan, utamanya dilantai dua pada malam hari.

Kepala Bidang Pasar Ibuh Kota Payakumbuh, Isman kepada Haluan di kantornya, kemarin menyebutkan, pekerjaan pembuatan pintu pengaman atau holding gate dimaksud, dikerjakan CV Kandela dengan dana sebesar Rp95 juta.

Keseluruhan pekerjaan berjalan lancar dan kini hampir rampung.

Dikatakannya, selain itu sudah dilaksanakan pembangunan pemeliharaan sejumlah kawasan pertokoan, seperti pasar terminal, peremajaan pertokoan Pasar Ibuh, pasar di pusat pertokoan

dan pasar untuk para PKL. Sehingga jumlah pertokoan di Kota Payakumbuh, semakin meningkat.

Menurutnya, tahun 2011 jumlah toko yang ada mencapai 1.256 unit, kios 891 unit, los 342 unit. Dengan rincian di pusat pertokoan Pasar Payakumbuh, 531 lantai II 486, kios 45 dan los 64. Pusat pertokoan terminal Sago took 23 los 15, pasar Ibuh lantai I157, kios 343 dan los 62, untuk lantai II terdapat sebanyak 59 unit.

“Sementara itu jumlah pedagang pedagang kreasi lapangan yang berjualan di sejumlah lokasi sebanyak 646 orang, pedagang di pasar Ibuh dan sekitarnya berjumlah 1.582 orang, terdiri dari dari berbagai jenis dagangan, serta dilengkapi dengan sarana prasarana pendukungnya, “ sebut Isman. (h/zkf)

Ir.H.ALMAISYAR AAAIK.,MM (Calon Walikota Payakumbuh) & DEDRIZAL (Calon Wakil Walikota Payakumbuh)

Berniat Baik Berfikir Yang Baik Dan Berbuat Yang Terbaik Untuk Payakumbuh Yang Lebih Baik

WANITA DAN KELUARGA 20

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

Tips Persiapan di Cuaca Ekstrim

Menghadapi Cuaca Ekstrem Di saat cuaca ekstrim seperti ini Dinas Kesehatan Sumatera Barat mengimbau masyarakat agar memperbanyak mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin dan protein untuk mencegah berjangkitnya penyakit.

INDONESIA dengan dua musimnya, bukan berarti tak menimbulkan masalah. Tapi tak mengapa, karena kita orang lahir, tinggal dan besar di negeri ini, jadi kita harus pandai-pandai menyikapi cuaca di sekitar kita.

Cuaca tropis kita sekarang ini cenderung ekstrim juga. Kadang pada saat musim kemarau dengan terik matahari yang menyengat tibatiba hujan sangat lebat turun. Kadang pada saat sedang hujan tiba-tiba matahari memancarkan sinar keemasannya. Kalau sudah hujan nggak berhenti-berhenti udara sudah pasti akan sangat dingin untuk kita apalagi di malam hari. Sama juga ketika sudah kemarau panjang berminggu panas siang hari terik menyengat, kalau malam hari gerah nggak kira-kira. Baru pada saat dini hari udara dingin datang menusuk tulang.

Dari cerita di atas ada 3 hal yang perlu diperhatikan, sebagai kata kuncinya adalah : 1. Perubahan cuaca yang ekstrim 2. Cuaca panas / kemarau 3. Cuaca dingin / penghujan.

A. Menghadapi Perubahan Cuaca Ekstrim.

Bagi saya atau mungkin anda dan orang Indonesia, perubahan iklim/cuaca yang ekstrim akan cepat menimbulkan penyakit batuk, pilek, masuk angin dan flu. Maka dari itu sediakan dirumah anda obat-obat yang mungkin diperlukan dari beberapa gejala yang bisa terjadi. Ini dia persiapan yang diperlukan : ` Sediakan Obat seperti : obat flu, obat batuk pilek, tolak angin, obat sakit kepala. ` Tetap lakukan olah raga. Tetapi ketika badan sudah terasa terserang flu misalnya, sebaiknya jangan memaksakan untuk berolahraga. ` Jangan begadang malam. (apalagi anak kecil, cepat sekali terserang batuk basah ). ` Konsumsi makanan yang sehat dan bergizi.

B. Menghadapi Cuaca Panas / kemarau. Cuaca panas pun bisa menimbulkan efek bagi kita orang Indonesia. Maka kita harus pintar-pintar membaca situasi. Langkah-langkah yang diperlukan adalah sebagai berikut : Sediakan obat seperti : Obat panas dalam, obat sakit kepala, obat flu, obat batuk pilek, tolak angin.

Kurangi konsumsi makanan berminyak semisal gorengan.

Kurangi makanan bersantan semisal opor ayam, gulai, rendang.

Kurangi minuman dengan es dan air dingin dari kulkas. Lebih baik minum air suhu normal atau air hangat lebih menyehatkan.

Usahakan jangan merokok atau kurangi rokok.

Jangan begadang malam. Karena bisa membuat badan lungkrah, meriang, demam dan masuk angin.

Jika menggunakan kipas angin di dalam rumah, usahakan jangan terlalu lama.

Penggunaan exhaust fan sangat dianjurkan dari pada kipas angin Penggunaan AC sangat dianjurkan di musim kemarau yang panas.

Tetap lakukan olah raga dan konsumsi makanan sehat dan bergizi.

Bagi yang berkendaraan motor jarak jauh, selalu gunakan masker hidung dan helm full face.

C. Menghadapi Cuaca Dingin/penghujan. Ada beberapa persiapan mengahadapi cuaca dingin yang dapat kita lakukan, diantaranya adalah sebagai berikut : Sediakan Obat seperti : obat flu, obat batuk pilek, tolak angin, obat sakit kepala.

Gunakan pakaian yang tebal dan hangat. (h/net)

Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Rosnini Savitri di Padang, Senin, mengungkapkan, perubahan cuaca ekstrem dari masa penghujan ke cuaca yang panas atau sebaliknya dapat menyebabkan pesatnya perkembangbiakan bakteri penyebab penyakit karena perubahan lingkungan.

“Untuk mengantisipasi berjangkitnya penyakit akibat perubahan lingkungan, pastikan bahwa asupan gizi keluarga seimbang dengan cara mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral yang bisa diperoleh dari sayur dan buah, terutama untuk bayi dan balita yang daya tahan tubuhnya belum maksimal,” jelasnya.

Ia menambahkan, saat perubahan cuaca terjadi perubahan suhu dan kelembaban secara tiba-tiba yang mempengaruhi kualitas air dan lingkungan. Hal itu memicu perkembangbiakan bakteri yang menyebabkan penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).

Menjaga Ketahanan Tubuh

Bahan: 1 ikat (230 gram) kangkung, disiangi 150 gram labu siam, dipotong-potong 4 lonjor kacang panjang, dipotong 3 cm 50 gram kacang tanah, direbus 200 gram nangka muda, dipotong-potong 25 gram melinjo 2 lembar daun salam 7 buah asam muda, dimemarkan 3.000 ml air 3 buah cabai hijau besar, dipotong bulat 1/2 cm Bumbu halus: 8 butir bawang merah 5 butir kemiri, disangrai 1 sendok makan ebi, diseduh, disangrai 3 sendok makan garam 1 sendok makan gula pasir Cara membuat: 1. Didihkan air. Masukkan bumbu halus, kacang tanah, nangka muda, melinjo, asam muda, dan daun salam. Masak sampai setengah matang.

2. Masukkan labu slam, kacang panjang, cabai hijau besar. Masak sampai matang. Tambahkan kangkung. Masak sampai mendidih. ***

Gejala awal penyakit saluran pernapasan bisa berupa batuk yang kadang disertai sesak napas. Bisa juga disertai pilek, bersin-bersin dan peningkatan suhu tubuh.

Selain itu, perubahan cuaca juga mempengaruhi berubahnya kualitas air terutama dari cuaca panas ke masa penghujan yang merupakan siklus perkembangbiakan nyamuk penyebab demam berdarah.

Warga juga diharapkan untuk menjaga kebersihan lingkungan atau higienitas makanan.

“Pastikan kebersihan sumber air seperti dari air minum, sampai dengan air yang dipakai untuk mandi, dan lainnya,” katanya. Rosnini menambahkan, perubahan cuaca juga bisa mengakibatkan gangguan kesehatan seperti demam yang rentan terjadi pada anak-anak.

Sementara perubahan cuaca dari kemarau ke musim hujan bisa mengganggu pencernaan lantaran banyaknya debu dan kotoran yang berpotensi menjadi pembawa penyakit.

Penyakit saluran cerna biasanya didahului keluhan mencret, mual, muntah, demam, dan sakit kepala. (h/***)

Migrain Akibat Perubahan Cuaca

Tips

Sayur Asam Bumbu Ebi

ROSNINI SAVITRI

PERUBAHAN cuaca yang sangat ekstrim, seperti saat ini, mengakibatkan tubuh rentan terhadap berbagai penyakit. Penyakit yang biasa muncul pada saat seperti ini antara lain: 1. Flu. Penyakit ini tidak pandang bulu.

Siapa saja yang kondisi fisiknya lemah mudah terserang flu. Penyakit ini mudah disembuhkan, cukup dengan makan teratur dan istirahat.

2. Mimisan.

Mimisan mudah terjadi pada musim hujan terutama bagi anakanak. Mimisan tidak berbahaya bila tidak disertai komplikasi penyakit lain. Secara tradisional bisa disembuhkan dengan daun sirih dan secara kedokteran dapat dilakukan dengan cara bagian hidung yang berdarah dibakar (dikostik) dengan alat khusus.

3. Sesak nafas.

Sesak nafas di musim hujan tidak saja menyerang orang yang bengek atau mengi, tetapi juga bisa menyerang siapa saja. Udara yang sangat dingin dapat menyebabkan saluran pernafasan mengerut dan ini mengganggu pasokan udara ke paru-paru.

4. Saluran pencernaan.

Musim hujan seperti ini harus hati-hati mengkonsumsi buahbuahan dan sayur-sayuran. Sayur dan buah sebisa mumngkin harus benar-benar higienis. Salah-salah Anda malah terserang muntaber.

Walaupun penyakit yang disebabkan perubahan cuaca bukanlah penyakit kronis, tetapi penyakitpenyakit ringan seperti ini cukup

mengganggu aktivitas kita seharihari. Perubahan cuaca yang terjadi cukup mengacaukan pola tanam para petani. Misalnya yang terjadi pada petani, mereka sulit menentukan masa tanam karena cuaca yang berubah dan tak menentu.

Lalu sebenarnya, ada apakah dengan bumi kita sampai-sampai terjadi perubahan cuaca yang sangat drastis ini? Lagi-lagi tuduhan utama mengarah pada pemanasan global. Pemanasan global adalah adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F) selama seratus tahun terakhir Kalimat yang menyebut bahwa dampak perubahan cuaca jauh lebih mengerikan ketimbang perang nukilir bukanlah spekulasi atau provokasi terhadap para pegiat anti senjata nuklir yang kini sedang mengeroyok Iran. Kalimat itu adalah ucapan dua kampiun sains, yaitu Stephen Hawking, sang fisikawan agung pasca Albert Einstein yang menjadi pencetus teori Dentuman Besar, dan James Lovelock, kimiawan yang juga aktivis lingkungan hidup. Hawking mendesak umat manusia menempuh berbagai cara guna mengatasi perubahan iklim karena bila tak dihadapi maka dampaknya akan makin merusakkan kehidupan.

Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain seperti naiknya permukaan air

laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrim.

Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, dan punahnya berbagai jenis hewan.

Seperti yang terjadi di kebun binatang Surabaya, Perubahan cuaca yang tidak menentu beberapa waktu belakangan ini, ternyata berdampak terhadap kesehatan satwa koleksi Kebun Binatang Surabaya (KBS). Sekurangnya 3 satwa koleksi KBS, terhitung sejak akhir bulan April lalu, mati. suhu udara atau cuaca yang tidak menentu, atau perubahan cuaca yang drastis, menyembabkan satwa jenis unggas mengalami gangguan.

Dari catatan humas KBS, ketiga satwa koleksi KBS yang mati diantaranya, Celeng Botheng, Siamang, dan burung Ara Macaw.

Bumi mengatur sendiri stabilitas suhunya lewat hubungan saling memengaruhi antara daratan, air, udara, tumbuhan, bakteri, dan fauna. Manusia turut berperan dalam menjaga ataupun merusak semua itu. Mungkin tanpa disadari manusia telah merusak keseimbangan alam sehingga terjadi banyak kerusakan yang menyebabkan perubahan suhu.

Pada kenyataannya lingkungan kitapun semakin memburuk. Banyak terjadi bencana yang kemungkinan besar disebabkan oleh perubahan drastis yang terjadi di alam, yang tanpa atau kita sadari bahwa kitalah penyebabnya. (h/ Yuni/*)

AKHIR-AKHIR ini cuaca seakan tidak lagi bersahabat dengan manusia. Suhu udara saat siang hari terasa sangat panas, bahkan terasa menyengat di kulit. Tetapi pada malam hari suhu udara terasa dingin, lalu keesokan harinya hujan turun.

Dulu waktu saat sekolah diajarkan pelajaran geografi diajarkan hujan turun pada bulan oktober-april. Tetapi yang terjadi sekarang, hingga saat ini hujan seolah hanya ingin membasahi tanah-tanah yang kering karena panas.

Bahkan beberapa saat yang lalu suhu udara mencapai 38 derajat celcius.

Dampak perubahan cuaca yang seperti ini memang dapat langsung dirasakan salah satunya adalah sakit kepala. Untuk beberapa orang, perubahan cuaca bisa menjadi pemicu datangnya sakit kepala akut atau migrain. Merujuk Dr Patricia Prince dari New England Center for Headcache di Stamford, perubahan cuaca juga bisa merubah kebiasaan pola hidup termasuk ketidakmampuan tidur dan berdampak pada penyakit lainnya.

Para ilmuwan pun melakukan penelitian yang mendalam tentang dampak perubahan suhu udara yang ditengarai menjadi pemicu migrain.

Menurut temuan Boston’s Children’s Hospital, hampir setengah dari populasi mengalami sakit kepala akut karena perubahan cuaca. Menurut catatan Dr Prince dalam

the journal Headcache, kebanyakan penduduk mengalami kenaikan suhu badan dan beraksi terhadap perubahan tekanan udara.

Berdasarkan hasil penelitiannya, Dr Prince mengungkapkan bahwa cuaca mempunyai pengaruh terhadap migrain. Dalam penelitiannya Dr Patricia Prince dari the New England Center for Headache di Stamford melibatkan 77 orang berkunjung ke klinik migrain. Setiap pasien, oleh Dr Prince, diberikan pertanyaan tentang seberapa berat migrain yang dialami, dan kebanyakan pasien merasa yakin bahwa migrain sangat erat hubungannya dengan perubahan cuaca. Dr Price pun menambahkan variabel derajat suhu udara setiap harinya dimana sang pasien migrain tinggal.

Secara keseluruhan 48 pasien atau 62% merasa yakin bahwa cuaca menjadi penyebab utama mereka terkena migrain.

Ketika Dr Price melakukan pengkuran dihari dimana pasien mengalami migrain, mereka menemukan 39 pasien atau 51% yang benar-benar bermasalah ketika terjadi perubahan cuaca. (h/Yuni/*)

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR Masyarakat Diajak Promosikan Pariwisata SOLOK, HALUAN—Pemerintah Kabupaten Solok meminta seluruh elemen masyarakat ikut andil mempromosikan pariwisata untuk meningkatkan kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara ke daerah ini.

“Potensi pariwisata akan lebih cepat berkembang jika didukung masyarakat melalui promosi serta membangun sadar wisata warga,” kata Wakil Bupati Solok Desra Ediwan Anantanur di Arosuka, Rabu.

Menurut dia, banyak upaya yang bisa dilakukan masyarakat untuk mempromosikan pariwisata seperti menceritakan keindahan alam Kabupaten Solok jika masyarakat tengah berkunjung ke daerah lain.

Dia mengatakan, jika ada tekad bersama semua elemen masyarakat dalam membangun daerah, peluang kemajuan pariwisata daerah ini ke depan akan lebih besar, dan bisa berkembang pesat.

Untuk memajukan daerah, katanya, tidak bisa hanya dengan usaha pemerintah kabupaten, tetapi semua elemen masyarakat harus ikut andil sesuai peran yang bisa mereka lakukan. Dia menambahkan, kualitas pariwisata Kabupaten Solok cukup menjanjikan dan layak dikunjungi wisatawan nusantara dan mancanegara.

“Kita memiliki beberapa danau, seperti Danau Singkarak, Danau Atas, Danau Bawah, serta objek wisata lainnya,” katanya. Jika potensi pariwisata ini maju dan berkembang, akan berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat sekitar objek wisata dan serta akan menambah pendapatan daerah. (h/net)

89 Anak Putus Sekolah Dibantu SOLOK, HALUAN—Sebanyak 89 orang anak putus sekolah difasilitasi oleh Pemkab Solok untuk kembali melanjutkan pendidikan melalui program Pengurangan Pekerja Anak Program Keluarga Harapan (PPAPKH) 2012.

“Kita telah memberikan pelatihan kepada anak yang putus sekolah dari keluarga sangat miskin, dan saat ini sedang berupaya untuk bisa mencarikan peluang agar mereka bisa kembali sekolah,”kata Kepala Dinas S o s i a l d a n Te n a g a K e r j a ( S o s n a k e r ) setempat, Taufik Ramadan di Arosuka, Selasa.

Menurut dia, upaya yang dilakukan Sosnaker adalah bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) setempat untuk mengupayakan agar anak tersebut bisa diberikan beasiswa.</p><p>”Disdikpora menyambut baik dan bersedia untuk mencarikan solusi, sehingga 89 anak yang putus sekolah tersebut bisa kembali menempuh pendidikan,”kata dia.

Dikatakan, dari 89 orang yang akan melanjutkan pendidikan tersebut dibagi kepada beberapa kelompok, yaitu sebanyak 14 orang akan melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama (SMP), 2 orang ke Madrasah Tsanawiyah (MTs), 10 orang ke Sekolah Menengah Atas (SMA).

Selanjutnya yang akan mengikuti ujian paket berjumlah 63 orang, dengan perincian 45 untuk paket A, 15 untuk paket B, dan 3 orang akan melanjutkan paket C. “Kalau tidak ada halangan tahun ajaran depan semua anak tersebut kembali bisa sekolah,”katanya.

Dia menambahkan, program PPAPKH bertujuan untuk mencegah adanya anak yang bekerja di bawah umur dan kembali menempuh pendidikan di sekolah. “Pada intinya anak tersebut ditarik dari pekerjaannya agar diberikan motivasi kembali untuk memasuki dunia pendidikan,” katanya.

Menurut dia, jika anak tersebut diberikan pendidikan diyakini dapat mengubah paradigma berfikirnya sehingga nantinya mereka bisa terbebas dari belenggu kemiskinan. Kalau mereka sudah cerdas, dan memiliki pola fikir yang terdidik tentunya setelah tamat sekolah nantinya mereka akan berupaya untuk mencari pekerjaan yang lebih layak. (h/net)

Aloe jo Patuik

21

PETERNAKAN

Sistemnya Masih Dikelola Tradisional SOLOK, HALUAN — Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Solok Muchlis S Jirat menyatakan secara umum sistem peternakan masyarakat di daerah itu masih tradisional.

“Kita melihat dari cara pemeliharaan ternak masih banyak yang tidak mementingkan kebersihan,” katanya di Arosuka, Rabu. Menurut dia, berdasarkan hasil Sensus ternak 2011 lalu masih banyak ditemukan cara pengelolaan ternak yang belum layak, sehingga bisa mengganggu kesehatan.

“Kita masih banyak menemukan kandang ternak yang bersebelahan dengan rumah penduduk,” ujarnya. Dikatakannya, dengan menerapkan pengelolaan seperti itu dikhawatirkan akan bisa memiliki dampak negatif terhadap lingkungan sekitar dan manusia.

“Masyarakat sekitar setiap hari akan mencium aroma tak sedap dari kotoran ternak,” tuturnya. Ditambahkan, selain itu teknik pemberian makan ternak juga masih belum sesuai teknis sehingga sisa makanan tersebut menimbulkan aroma busuk.

“Seharusnya sisa makanan itu dibersihkan sehingga kandang selalu bersih dan steril,” katanya. Lebih jauh dia menyampaikan, agar ke depannya masyarakat bisa menerapkan sistem beternak yang lebih baik, seharusnya ada upaya yang intensif dari dinas terkait untuk memberikan sosialisasi.”

TERNAK SAPI — Seorang pekerja tengah memerah susu sapi di salah satu peternakan di Kabupaten Solok. Ternak sapi merupakan salah satu ternak andalan Pemerintah Kabupaten Solok untuk menghasilkan PAD. NET Untuk merubah paradigma masyarakat tersebut dibutuhkan pemberian pemahaman secara rutin sehingga nantinya bisa dibiasakan,” ujarnya.

Andalan Dilansir dari situs soloknet.itgo.com, peternakan merupakan salah satu andalan Kabupaten Solok. Sektor ini menyumbang Rp101,7 juta kepada kas pemda.

Bupati Solok Syamsu Rahim mengatakan, pendapatan tersebut berasal dari sejumlah peternakan andalan Kabupaten Solok.

Peternakan itu antara lain, populasi sapi mencapai 43.713 ekor, kerbau 22.574 ekor, kuda 945 ekor, ayam ras petelur 15.035 ekor, ayam potong 28.920 ekor, ayam buras 558.394 ekor, itik 234.063 dan puyuh 8.578 ekor.

Menurutnya, dengan kondisi agrikumat yang pas, maka pada dasamya apapun peternakan di wilayah ini cukup bisa berkembang. Yang diperlukan adalah mana jemen peternakan yang dapat teraplikasikan oleh masya-

rakat petani di desa.

“Sejak sepuluh satu Pelita lalu telah dikembangkan apa yang disebut PIR Ternak. Sentra ternak itu terutama didukung oleh pasar ternak terbesar di Sumatera Barat, yakni di Muara Panas Kecamatan Bukit Sundi,” katanya.

Wilayah-wilayah yang tadinya dianggap minus seperti Sungai Lasi (dekat perbatasan Sawahlunto) kini makin berkembang peternakan ayam, begitu juga di Kecamatan Kubung misalnya di Gantung Ciri sekitarnya.

Sementara di Kecamatan X Koto Singkarak, Gunung Talang dan Kubung dikembangkan peternakan sapi. Pasar terakhir yang sedang dijajaki pemda Solok adalah menggabungkan seluruh peternak ayam untuk memasok kebutuhan ayam dan waralaba asing (California Fried Chicken).

Namujn ia tidak menampik, meski jadi andalan, peternakan di Kabupaten Solok mesti dikembangkan dengan menggunakan teknologi untuk meningkatkan hasil. (h/net)

DPRD Minta Sosialisasikan Cara Beternak ke Masyarakat SOLOK, HALUAN — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok Syafri meminta pemerintah daerah setempat menyosialisasikan tata cara beternak agar masyarakat memahami teknis peternakan sapi yang baik.

“Masyarakat membutuhkan masukan dan bimbingan dari Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan (Disperkannak) untuk memberikan pemahaman tata

cara beternak sapi yang baik,” katanya di Arosuka, Kamis.

Menurut dia, temuan Badan Pusat Statistik Kabupaten Solok bahwa sistem peternakan masyarakat masih kurang mementingkan faktor kebersihan mestinya menjadi bahan masukan bagi dinas terkait untuk segera mengambil tindakan.

“Jika sudah ada masukan namun belum juga dilakukan sosialisasi dikhawatirkan pola

beternak masyarakat tidak berubah ke arah yang lebih baik,” kata dia. Masih banyak masyarakat beternak secara tradisional karena faktor tradisi dan belum adanya pemahaman masyarakat sehingga tidak adanya keinginan untuk merubah.

“Solusi terbaik Disperkannak daerah ini harus pro aktif sehingga masyarakat secara berangsur bisa merubah sistem

100 Anak Warga Miskin Dikhitan Gratis

DPRD: Tingkatkan PAD SOLOK, HALUAN—Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok, Nosa Eka Nanda, meminta pemerintah setempat terus berupaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Kita harapkan pemkab membuat terobosan dengan mendorong Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar PAD bisa ditingkatkan,” katanya di Arosuka, Kamis (21/ 6). Dia menilai, selama ini diantara SKPD masih belum maksimal melakukan terobosan dalam meningkatkan PAD sehingga upaya untuk meningkatkan PAD tersebut belum terlihat.

Menurutnya, agar hal itu bisa terwujud diperlukan keseriusan dan rasa tanggungjawab terhadap amanah yg dipikul masing-masing SKPD. Disebutkan, banyak hal yang bisa dilakukan SKPD dalam upaya tersebut, seperti Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bisa membuat terobosan agar bisa menigkatkan kunjungan wisatawan.

“Dengan banyaknya wisatawan tersebut tentunya bisa dipungut retribusi dan masuk ke kas daerah,” katanya. Dikatakannya, begitu juga dengan instansi lainnya seharusnya setiap saat memiliki program strategis sehingga PAD bisa ditingkatkan. “Selama ini upaya peningkatan PAD masih belum maksimal, masih ada SKPD yang lamban dalam mewujudkan itu,” katanya. (h/net)

KABUPATEN SOLOK

Wakil Bupati Kabupaten Solok Desra Ediwan Anan Tanur meninjau pelaksanaan Sunatan Gratis. RISWAN JAYA SOLOK, HALUAN—Sebanyak seratus anak warga miskin dan masyarakat kurang mampu yang tersebar di Kenagarian Cupak Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok ikuti acara sunatan masal gratis sepanjang Kamis (21/06).

Aksi sosial itu digagas dan digelar oleh pemuda Muhamadiyah Nagari Cupak dikomplek MTs Muhamadiyah Cupak. Seratus bocah lelaki yang sebagian besar masih duduk di bangku kelas 3, 4 dan 5 SD itu terlihat antuasias dan tidak merasa takut untuk dikhitan atau di

sunat oleh dokter dan bidan.

Para bocah peserta sunatan masal gratis tersebut kian terhibur dan bersemangat karena mendapat sehelai kain sarung dari perantau Cupak dan baju bantuan dari donatur salah satu Bank Syariah di Solok.

Saat disunat oleh dokter dan bidan yang bertugas sebahagian bocah sempat ada yang meringis kesakitan dan menahan tangis sambil dpegangi tangan dan kaikinya oleh orang tua masing-masing dihadapan Wakil Bupati Desra Ediwan.

“Sabar ya nak, cepat

sembuh dan jadi anak yang berbakti kepada orang tua nusa bangsa dan agama,” tutur Desra Ediwan kepada salah seorang bocah yang disunat, sambil membelai lembut kepala sang bocah.

Wakil Bupati Desra Ediwan Anan Tanur didampingi ketua panitia pelaksana sunatan masal itu Jon Same di kepada Haluan mengatakan, Pemkab Solok memberi aprsesiasi yang tinggi dan ucapan terima kasih atas digelarnya aksi sosial sunatan masal gratis bagi anak warga miskin dan masyarakat kurang mampu tersebut.

Selain sebagai bentuk kepedulian yang tinggi kepada sesama kata Desra Ediwan aksi sosial sunatan masal gratis itu merupakan langkah positif pemuda Muhamadiyah Cupak dalam rangka ikut membantu program pemerintah menciptakan masyarakat yang sejahtera.

Ketua Panitia Pelaksana Jon Samedi didampingi anggota DPRD dari Fraksi PPP Patris Chan yang juga putra asli nagari Cupak itu mengemukakan kegiatan acara itu digelar dalam rangka membantu pada sesama. (h/ris)

peternakan yang tradisional tersebut kepada yang lebih modern,”katanya.

Kapan perlu, lanjut politisi Partai Golkar, setiap masyarakat yang memiliki ternak diberikan semacam pendidikan dan latihan (Diklat) sehingga nantinya dapat menambah pengetahuan mereka untuk meningkatkan pendapatan.

Sebelumnya kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Solok,

Sumatra Barat Muchlis S. Jirat menyatakan dari hasil sesus secara umum sistem peternakan sapi masyarakat di daerah itu masih tradisional.

Berdasarkan hasil sensus ternak 2011 masih banyak ditemukan cara pengelolaan ternak yang belum layak sehingga bisa mengganggu kesehatan.

Umumnya kandang ternak bersebelahan langsung dengan rumah penduduk. (h/net)

Optimis Capai Peningkatan Beras 6,5 Persen SOLOK, HALUAN—Pemerintah Kabupaten Solok optimis mampu mencapai peningkatan produksi beras sebesar 6,5 persen tahun ini melalui program “System of Rice Intensification (SRI)” atau tanam padi sebatang.

“Kita terus menggalakkan prorgam tanam padi sebatang ini ke masyarakat karena sudah terbukti mampu meningkatkan produksi padi,”kata Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Peternakan (Disperkannak) setempat Darman di Arosuka, Kamis.

Dia mengatakan, sejak beberapa tahun belakangan masyarakat secara berangsur sudah mulai menerapkan pola SRI karena mereka sudah membuktikan sendiri manfaat dan keunggulannya.

“Ketika Disperkannak menyosialisasikan pola ini pada awalnya masyarakat sedikit enggan menerapkannya, namun setelah mengetahui hasil panen dengan sistem ini berlipat dua kali baru masyarakat menerapkannya,” kata dia.

Dia menyebutkan, semenjak dua tahun belakangan ini pemakaian pola tanam SRI di kalangan petani terus bertambah, pada tahun 2010 tercatat sekitar 15 persen masyarakat petani sudah menerapkannya.

Kemudian pada 2011 meningkat lagi 10 persen sehingga sudah sekitar 25 persen petani menerapkan SRI. Dia menjelaskan, di antara bukti nyata keunggulan penerapan pola SRI tersebut dalam rentang waktu dua tahun belakangan ini produksi padi Kabupaten Solok terus mengalami peningkatan.

“Pada tahun 2010, produksi gabah kering giling (GKG) hanya 318 ribu ton, dan tahun 2011 sudah mencapai 337 ribu ton, naik 19 ribu ton atau enam persen, dan tahun ini kita menargetkan penambahan 6,5 persen,” ujarnya.

Agar masyarakat petani bisa mengetahui keunggulan pola SRI tersebut pihaknya terus memberikan masukan dalam bentuk sosialisasi.

“Ketika kunjungan ke lapangan kita terus memberikan pemahaman kepada masyarakat, kadang melibatkan kelompok tani,” katanya.

Dia menyebutkan, saat ini total luas lahan pertanian di daerah ini mencapai 25 ribu hektare yang tersebar di 14 kecamatan, sementara jenis bibit yang banyak ditanam atau populer adalah anak daro dan sokan. (h/net)

22 FIGURA

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

DIANA PUNGKY

Buka Klinik Kecantikan Diana Pungky menerjuni bisnis klinik kecantikan.

Usahanya ini tak jauh dari kebiasan artis cantik yang tenar lewat sinetron komedi Jin dan Jun di era 1990-an ini yang memang doyan berdandan dan merawat tubuh.

Dianabersama dua orang sahabatnya, ia mendirikan The Andaru Anti Aging Clinic & Spa di kawasan Kemang, Jakarta.

“Kami grand opening akhir Juni nanti,” kata Diana, yang pernah menjadi beauty consultant untuk beberapa merek produk kecantikan terkenal.

Karena merupakan usaha bersama, masing-masing orang mempunyai peran berbeda. Adapun Diana yang menggemari seluk-beluk perawatan wajah dan tubuh akan bertanggung jawab pada pengembangan jenis dan teknik

ONCE

Rilis Album Perdana ELFONDA Mekel atau yang kebih dikenal dengan nama Once (42) kini kembali meramaikan dunia tarik suara dengan merilis album perdananya bertajuk ‘Once’. Dalam album itu Once men g a k u b e l u m menemukan satu gendre musik yang pas dengan dirinya.

“Sebenarnya album ini aja berisi berbagai macam jenis musik. Ada pop, blues, western rock. Belum ada ciri khas yang kuat. Itu sih saya serahkan sama penggemar. Garis merahnya suara saya,” katanya saat ditemui di Jakarta akhir pekan ini.

Baginya hal tersebut tidak terlalu penting.

Lagu apapun yang ia nyanyikan selama dibawa total ia yakin akan diterima pendengar. “Ya sejauh ini (genrenya) Rock, Rock kayak apa belum konsisten, kadang pop kadang lumayan kenceng. Buat saya enggak terlalu penting.

Saya bukan pemusik, saya penyanyi yang penting bsa berkespresi secara maksimal dalam lagu,” katanya.

Once tak sendirian dalam mengerjakan album yang mengusung tema cinta itu. Ia dibantu beberapa rekan musisi lain seperti Pay, Dewiq, Opick dan Yongky Suwarno.

Meski telah mengundurkan diri dari band yang membesarkan namanya, Once yakin dengan album perdananya ini tetap diterima oleh pecinta musik.

“Saya sangat puas. Saya berharap album ini bisa diterima di Industri musik Indonesia saat ini,” harapnya. (h/kcm)

perawatan di kliniknya.

“Saya sekaligus juga ingin berbagi ilmu supaya tetap tampil cantik meski usia terus bertambah,” tuturnya.

Sayang, Diana enggan mengungkap besarnya modal investasi yang telah dikeluarkan untuk membuka usaha barunya ini. Supaya gerainya bisa berkembang cepat, ia berencana memperluas bisnis klinik kecantikannya dengan menawarkan sistem waralaba.

“Dalam waktu dekat akan kami lakukan. Kami juga akan memberikan pendidikan untuk para terapis,” tuturnya. (h/trn)

MELLY GOESLAW

Menulis Buku MELLY GOESLAW selama ini dikenal sebagai musisi.

Namun, sekarang kesibukannya menyanyi atau mencipta lagu diselingi dengan profesi barunya sebagai penulis buku.

Buku berjudul ‘ Balance ‘ karangannya sudah terbit.

Tak jauh-jauh dengan profesi aslinya, buku terbitan Komunitas Bambu ini memang masih berhubungan dengan musik. ”Buku ini wajib di baca karena tentang sosilogi Industri musik Indonesia,” ujarnya di ‘ Jakarta Book Fair, Stand Komunitas Bambu, Istora Senayan, Jakarta, Minggu (24/6).

Ada pengalaman menarik yang didapatkannya saat menulis buku. Melly merasakan tidak gampang mengejar seorang tokoh baik politik,ekonomi, dan seni untuk memberikan komentarnya di buku. Ini bahkan menyita waktunya. ”Lama sih rillisnya hampir setahun, karena ngejar komen para tokoh itu yang bikin lama. Kalau bikinnya sih cuma 2 sampai 3 bulan” jelas Melly.

Ada tujuh orang yang membuat memberi komentarnya di buku. Ada tokoh agama yang diwakili Din Syamsudin, kemudian sutradara Rudi Sujarwo. (h/trn)

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

Tuah Basamo

PASAMAN BARAT

Ratusan Rumah Terancam Abrasi Jarak rumah warga dengan sungai Batangbayang tinggal 1 meter.

BIBIR SUNGAI: Salah satu rumah penduduk di bibir Sungai Batangbayang, Ujunggading. Ratusan rumah penduduk mengalami persoalan serupa. NEPRAN

LINGKAR 142 Rumah untuk Korban Abrasi PASBAR, HALUAN—Sebanyak 142 unit rumah layak huni yang dibiayai Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk korban abrasi di Pantai Sasak, Kabupaten Pasaman Barat segera rampung dan dapat dihuni warga.

“Dua pekan lagi mudah-mudahan sudah bisa dihuni oleh korban abrasi,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat Asgiarman di Simpangampek, Jumat.

Untuk melihat kesiapan pembangunan rumah itu pihaknya bersama Direktur Kedaruratan BNPB Harmensyah telah melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan. Pihaknya bersama rombongan meninjau sejauh mana volume pengerjaan rumah yang dibangun secara swadaya bersama masyarakat dan TNI dari Kodim 0305 Pasaman tersebut.

“Soal penempatan rumah untuk warga, wali nagari (kepala desa adat) bersama masyarakat akan bermusyawarah. Kita bersyukur pemerintah punya perhatian terhadap korban abrasi ini, dan untuk itu rumah bantuan ini harus dirawat dengan baik,” kata Hermensyah.

Sebanyak 142 rumah yang terbuat dari kayu tersebut dibangun pemerintah melalui anggaran BNPB yang diajukan BPBD Pasaman Barat dengan anggaran sebesar Rp3,55 miliar.

Rumah-rumah itu berarsitek rumah panggung, sesuai dengan lingkungan nelayan agar tidak terkena banjir ketika air laut pasang.

“Warga yang menjadi korban abrasi pantai sudah bisa segera menempatinya dalam waktu dekat,” ujar Harmensyah. (h/net)

Muskab KPNI, Lima Kandidat Mengapung PASBAR, HALUAN—Kendati pelaksanaan Musyawarah Kabupaten (Muskab) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) direncanakan hari Senin, 16 Juli 2012, hingga saat ini calon ketua yang mengapung untuk menggantikan posisi Adrianto, ketua KNPI Pasaman kat Barat periode 2009-2012 telah ada lima orang.

Kelima calon ketua KNPI Pasbar periode 2012-2015 adalah Syahrial, wakil Pimpinan Kecamatan KNPI Kinali sekaligus Wakil Sekretaris organisasi wadah berhimpunnya Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) tingkat kabupaten, Parmohonan Simamora, pengurus Gerakan Pemuda Ansor (GPA), Ardinan, Kader Pemuda Islam, Robi Abadi, usungan PC Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), dan Indra Oloan, Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pasaman Barat.

Sekretaris panitia pengarah, Maya Felentina, didampingi Ketua KNPI Pasbar Adrianto kepada wartawan di sekretariatnya, Jalan Cindua Mato Simpang Ampek, Senin (25/6) menyampaikan, seiring hampir berakhirnya masa kepengurusan 20092012 pada beberapa hari ke depan, tentu akan ada regenerasi pimpinan pemuda di tubuh KNPI Pasbar.

Sesuatu yang lumrah di kalangan aktivis pemuda, ulasnya, menjelang dilaksanakan pesta demokrasi, seperti

beberapa minggu menjelang dilaksanakan musyawarah kabupaten KNPI, seperti di Kabupaten Pasbar, elit pemuda dari lembaga kepemudaan berbeda bermunculan, malah menyatakan diri untuk siap menjadi ketua KNPI peride tiga tahun ke depan.

Kelima kandidat ketua KNPI Pasaman Barat, periode 2012-2015 depan adalah, Syahrial dijagokan oleh Pimpinan Kecamatan (PK) KNPI Kinali sekaligus pengurus KNPI kabupaten periode 2009-2012, Parmohonan Simamora, pengurus Gerakan Pemuda Anshor dan kaader muda PC Nahdatul Ulama Pasaman Barat.

Ardinan, akitivis pemuda Islam dan pengurus KNPI Pasaman Barat periode 2009-2012, Indra Oloan, Katua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Persiapan Kabupaten Pasaman Barat, Robi Abadi, kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) sekaligus Bendahara KNPI kabupaten pemekaran dari Kabupaten Pasaman, periode 2009-2012.

Ketua KNPI Pasaman Barat periode 2009-2012 Adrianto menyampaikan, di setiap wadah berhimpun pemuda, organisasi keagamaan, sosial kemasyarakatan, partai politik dan organisasi profesi lain, tentu akan mengalami mutasi atau regenerasi kepemimpinan.

Dengan harapan, langkah dan perjuangan organsiasi bersangkutan ke depan, makin lebih baik. (h/gmz)

Tupoksi Dai dan Penyuluh Agama Tak Hanya Berceramah PASBAR, HALUAN —Tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) dai nagari dan penyuluh agama yang honornya dibiayai dari APBN, bukan saja sekedar berceramah atau khatib di masjid. Dai dan penyuluh agama harus mampu menjadikan dirinya rujukan bagi orang lain, terutama masyarakat di daerahnya.

Di Pasaman Barat, terdapat 76 orang dai nagari, seluruhnya tersebar di setiap nagari di 11 kecamatan sePasaman Barat.

Sementara penyuluh agama yang pembayaran honornya dibiayai dari APBN, melalui Daftar Isian Pengalokasian Anggaran (DIPA) Kementerian Agama di kabupaten ini

terdapat 107 orang.

“Jika kedua komponen itu digabungkan, berarti jumlah dai nagari dan penyuluh agama se-Pasaman Barat mencapai 183 orang,” kata Bupati Pasaman Barat Baharuddin R pada acara rapat koordinasi instansi terkait, dalam rangka pelaksanaan dan pemantapan pengelolaan kegiatan keagamaan di Pasaman Barat, tahun 2012.

Adanya anggapan dan berkembang di sebagian masyarakat, termasuk kalangan dai dan penyuluh agama adalah, bahwa tugas utama yang dilaksanakan dai dengan penyuluh agama di tengah masyarakat hanya penceramah atau khatib di masjid

dan musala. Padahal, masih banyak agenda lain pantas dan patut dilaksanakan setiap pribadi dai atau penyuluh agama.

Dai dan penyuluh agama, ulasnya, bisa saja dijadikan rujukan atau referensi dalam berbagai hal di masyarakat.

Persoalan yang dibutuhkan adanya jawaban jelas, tegas dan transparan dari setiap dai atau penyuluh agama, bukan saja masalah agama dengan segala aspek di dalamnya, tapi termasuk masalah ekonomi, sosial-budaya dan hal lain yang berkembang di tengah masyarakat.

Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat Abdel Haq menyampaikan,

kalaulah kemitraan dan kebersaman antara dai nagari dan penyuluh agama terbina secara maksimal, saling bersilaturrahmi antara satu sama lainnya, berarti syiar Islam di Pasaman Barat akan berkembang, malah akan dinikmati oleh masyarakat di daerah ini.

Menurutnya, persoalan yang terjadi adalah, tidak adanya kerjasama yang baik antara dai nagari dengan penyuluh agama di tengah masyarakat. Padahal sasaran utama dari pelaksanaan tugas pokok dan fungsi antara kedua komponen itu yaitu melaksanakan sekaligus mengembangkan syiar Islam di tengah masyarakat. (h/gmz)

PASBAR, HALUAN—Ratusan rumah penduduk di Simpangempat Jorong Koto Sawah Nagari Ujunggading Kecamatan Lembah Melintang Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) terancam abrasi Batangbayang Ujunggading. Pasalnya pinggiran sungai Batangbayang tersebut semakin terkikis dan semakin lama bisa mengancam perumahan warga Simpang empat tersebut.

“Diharapkan kepada Pemkab Pasbar dan Pemerintah Provinsi Sumbar segera mencari solusi kecemasan warga setempat. Tentu saja sebelum longsor besar terjadi di sekitar Jorong Koto Sawah,” Papar salah seorang warga Simpangampek Jorong Koto Sawah Ujunggading Pasbar, Dania (45) kepada Haluan di Ujunggading, Senin 25/6.

Dikatakan, secara kasat mata bila diamati dari hari ke hari, kondisi sungai Batangbayang sudah semakin besar dan melebar, kalau seketika hujan datang airanya cepat membesar.

Kejadian itu, sebutnya, jelas karena ada indikasi penebangan hutan secara liar di hulu Batangbayang.”Kita tidak begitu memperdebatkan penyebab semakin besarnya Batangbayang, sekarang rumah saya tinggal satu meter lagi dari Batangbayang itu, kalau hujan datang kami sangat cemas, dan kalau pindah rumah uang tidak

ada,” katanya.

Diakuinya, masyarakat setempat pernah mendengar pihak Dinas PU Pasbar atau pihak Provinsi Sumbar akan membangun sekitar pinggiran Batangbayang itu, sebab sekitar 2 bulan yang lalu sudah ada pihak dinas terkait yang turun ke lapangan melihat kondisi yang mencemaskan warga setempat itu. Namun hingga sekarang belum ada realisasinya.

Sementara itu, Kabid Irigasi Dinas PU Pasbar Zulfahmi ketika dikonfirmasi mengatakan, terkait dengan aliran sungai Batangbayang Ujunggading telah ditangani Provinsi Sumbar.

“Kalau tidak salah tahun sekarang ada anggaran untuk perbaikan tebing di sungai Batangbayang itu,” tuturnya.

Normalisasi Sungai Kepala Dinas Pengelola Sumber Daya Air (PSDA) Pesisir Selatan Yusdi mengatakan, sebanyak delapan dari 18 sungai besar di Kabupaten Pesisir Selatan membutuhkan perhatian pemerintah untuk dilakukan pelurusan (normalisasi) karena berpotensi menyebabkan banjir.

“Alur di delapan sungai itu mendesak dinormalisasi karena setiap kali musim hujan selalu meluap dan menyebabkan banjir. Kini kondisinya sudah semakin kritis,” ujarnya.

Delapan sungai besar itu berada di delapan dari 12 kecamatan di kabupaten itu.

Setiap kali musim hujan, sungai-sungai itu meluap karena tidak sanggup menahan debit air sehingga merendam perumahan penduduk dan fasilitas umum di sekitarnya.

Menurut dia, normalisasi

23

sungai tersebut membutuhkan biaya yang sangat besar yakni sekitar Rp8-15 miliar untuk setiap sungai. Karena besarnya dana yang dibutuhkan, kabupaten tidak akan sanggup membiayainya karena keterbatasan APBD. “Karenanya, tanpa adanya bantuan pemerintah pusat dan provinsi mustahil kabupaten akan mampu menormalisasi sungai-sungai itu,” ujarnya.

Ia mengatakan, kondisi sungai-sungai itu dewasa ini sudah sangat kritis dan mendesak untuk dilakukan perbaikan agar pada musim hujan tidak lagi meluap yang menyebabkan banjir.

Setiap kali musim hujan, masyarakat yang tinggal sekitar sungai selalu mengkhawatirkan banjir. Kekhawatiran tersebut sangat wajar karena jarak pemukiman penduduk dengan bibir sungai sangat dekat yakni hanya dua sampai empat meter.

“Perumahan penduduk yang berada sekitar sungai selalu menjadi sasaran banjir pada setiap kali musim hujan, bahkan fasilitas umum lainnya juga tidak luput dari ancaman,” kata Yusdi.

Delapan sungai yang membutuhkan tindakan normalisasi itu yakni Batang Tarusan di Kecamatan Koto XI Tarusan, Batang Bayang (Bayang), Batang Jalamu (Batang Kapas), Batang Lengayang (Lengayang) dan Batang Gambir (Basa Ampek Balai Tapan), Sungai Liku (Ranah Pesisir), Surantih (Sutera), dan Batang Air Haji di Kecamatan Linggo Sari Baganti. (h/nep/gmz)

Perusahaan Berjanji Permudah Petani Jagung PASBAR, HALUAN—PT Japfa Confeed Padang berjanji kepada Asosiasi Petani Jagung Indonesia Kabupaten Pasaman Barat untuk mempermudah petani dalam menjual jagung ke pabriknya.

“Sebagai perusahaan pengolahan jagung di Sumbar, kita berjanji tidak akan mempersulit. Namun kalau persoalan harga tidak bisa dinaikkan karena sudah ketentuan dari harga pasar internasional,” kata Fabrian dari PT Japfa Confeed ketika berdiskusi dengan petani jagung di Kabupaten Pasaman Barat, Rabu (20/6).

Dia mengatakan, dalam pertemuan itu diperoleh beberapa kesepakatan di antaranya pihaknya akan menjamin keamanan petani saat berada di pabrik, serta akan ada tranparansi tentang contoh jagung yang diuji di labor yang nantinya akan mempengaruhi jumlah jagung.

“Setiap jagung yang kami terima dari petani selalu diperiksa di labor. Jika kualitasnya baik maka akan kami katakan baik, jika buruk maka akan kami katakan buruk. Kita akan terbuka dan petani tidak perlu curiga,” kata dia.

Menurutnya, petani harus mampu menjual jagungnya dalam kondisi kering atau kadar air yang sudah ditentukan. Petani diminta agar terus meningkatkan kualitas jagung agar harga terjamin.

Lebih jauh dia katakan, tahun ini kebutuhan jagung untuk PT Japva Confeed mencapai 75.000-90.000 ton per tahun. Sedangkan kualitas jagung yang diharapkan memiliki kadar air maksimal 25

persen, segar, dan tidak berjamur.

“Jagung yang masuk ke pabrik adalah jagung yang sudah diuji di labor. Untuk itu kami berharap petani memperhatikan kualitas jagungnya. Sedangkan untuk harga di tingkat pabrik saat ini Rp2.425 per kilogramnya,” kata dia.

Salah seorang petani jagung Mahmud berharap pihak perusahaan terbuka saat memeriksa setiap jagung yang masuk ke pabrik. “Jangan petani dibohongi sehingga harga turun,” katanya.

Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan Kabupaten Pasaman Barat Johniwar juga berharap pihak pabrik dan petani saling

terbuka, sehingga tidak ada pihak yang dirugikan.

“Sebenarnya yang sangat penting adalah keterbukaan dan tidak saling curiga. Karena sebagai daerah penghasil jagung terbesar di Sumbar, jagung di Pasaaman Barat sangat diharapkan,” kata dia.

Sentra jagung di Pasaman Barat adalah di Kecamatan Kinali, Kecamatan Luhak Nanduo, Kecamatan Pasaman dan Kecamatan Sasak.

Sedangkan daerah pengembangan jagung yakni di Kecamatan Lembah Melintang, Kecamatan Ranah Batahan dan Kecamatan Parit Koto Balingka. Produksi jagung di Pasaman Barat mencapai 286.078 ton per tahun dengan luas panen 44.360 hektare. (h/net)

Bangunan di Pinggir Jalan Ganggu DMJ

Terlihat Daerah Milik Jalan (DMJ) jalan nasional telah berada di badan bangunan di Pasaman Barat. NEPRAN

PASBAR,HALUAN—Sejumlah bangunan di sepanjang pinggiran jalan nasional di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), mulai dari Kecamatan Kinali hingga Aiabangih, Kecamatan Sungai Beremas perlu ditertibkan.

Pasalnya bangunan tersebut sudah banyak mencablok Daerah Milik Jalan (DMJ).

“Ini perlu disikapi Pemkab Pasbar secepatnya, kalau perlu pemilik bangunan tersebut segera diminta memperbaikinya kembali atau kondisi itu

memang direkomendasikan pihak yang berwenang mengeluarkan izin bangunan tersebut,” kata salah seorang angota DPRD Pasbar, Wasman S.Sos, kepada Haluan di Simpangampek, Senin (25/6).

Dikatakan, pelanggaran pendirian bangunan itu sangat terlihat jelas di sepanjang jalan nasional di Pasbar.

Ironisnya kejadian tersebut juga terjadi di pusat-pusat kecamatan dan bahkan berada di pusat ibukota Pasbar.

Menurutnya, kondisi bangu-

nan yang mencablok area DMJ tersebut sangat mengancam keindahan pinggiran jalan, selain konsekuensi pelanggaran aturan oleh oknum yang punya bangunan.

“Pertanyaanya, sebut Wasman, apa yang terjadi dengan instansi yang terkait di Pemkab Pasbar dan kenapa kondisi itu bisa terjadi?” tanyanya.

Terpisah, salah seorang anggota dewan yang berasal dari Airbangis Kecamatan Sungai Beremas, Mahyudin Batubara, juga mengakui bahwa kondisi bangunan yang

mencablok DMJ tersebut sudah terlihat banyak. Kondisi itu dikhawatirkan akan menghambat pembangunan jalan ke depan apalagi bersifat pembangunan pelebaran jalan.

Sementara itu, ketika dikonfirmasi kepada Kepala Dinas PU Pasbar Zulkarnain mengatakan, seharusnya bangunan-bangunan di sepanjang jalan nasional di Pasbar tidak ada yang sampai pada tanda DMJ, sebab hal itu akan jadi persoalan nantinya.

Yang jelas, lanjutnya,

secara logika pihaknya sebagai instansi yang punya wewenang untuk memproses perizinan bangunan tidak mungkin merekomondasikan bangunan yang mencablok DMJ. Kondisi itu harus ditelusuri kembali, lanjutnya, kalau perlu ditinjau pengeluaran Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang sebelumnya diusulkan pihak kecamatan. Kita akan pelajari lagi proses pendirian bangunan yang diduga telah mencablok areal DMJ tersebut,” katanya. (h/nep/gmz)

24 PENDIDIKAN

SELASA, 26 JUNI 2012 M 6 SYA’BAN 1433 H

KABUPATEN AGAM

1.714 Siswa Berprestasi Dapat Beasiswa AGAM, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Agam melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) setempat, memberikan beasiswa sebesar Rp600 juta untuk 1.714 siswa berprestasi tapi berasal dari keluarga kurang mampu.

“Dana itu berasal dari Pemkab Agam dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yang merupakan dana sharing tahun ini,” ungkap Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Agam Ediosman, Senin (25/6).

Dari dana sharing Provinsi Sumbar lanjutnya, siswa memperoleh sebesar Rp350 ribu dan dana sharing Pemkab Agam Rp350 ribu. Total setiap siswa dari tingkatan sekolah dasar (SD) sampai sekolah menengah atas (SMA) akan mendapatkan bantuan sebesar Rp700.000 per tahun.

Beasiswa tersebut lanjut Ediosman, akan disalurkan

pada tahun ajaran baru 2012/ 2013 dan program ini setiap tahun dilakukan oleh Pemkab Agam.

Pada tahun ini lanjutnya, Pemkab Agam juga menganggarkan bantuan siswa kurang mampu yang masuk perguruan tinggi negeri (PTN) sebesar Rp170 juta. Bantuan itu baru dicairkan setelah mereka lulus seleksi masuk PTN. Sementara persyaratan yang harus dilengkapi siswa untuk mengajukan diri memperoleh beasiswa tersebut antara lain, surat permohonan dari orang tua atau wali murid yang ditujukan kepada bupati melalui Dinas Pendidikan

Pemuda dan Olahraga Kabupaten Agam.

Selanjutnya, foto copy kartu pendaftaran dan pengumuman lulus SMPTN atau lulus PMDK, fotocopy ijazah dan SKHUN, Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari wali nagari yang diketahui oleh camat, usulan dari kepala sekolah tempat yang bersangkutan menamatkan SMA atau MA. Ediosman juga mengingatkan, agar siswa tidak perlu takut untuk tidak dapat melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi. Apalagi hanya karena masalah keterbatasan biaya yang dimiliki orangtua.

“Sebab, kalau memang siswa memiliki kemampuan untuk melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi dan tidak mempunyai biaya, itu sudah ke-wajiban pemerintah untuk membantunya. Dengan adanya bantuan ini, jelas akan meringankan beban orang tua dari siswa yang akan melanjutkan ke PTN,” tambahnya. (h/rdw)

LCC 4 PILAR KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA

SMAN 1 Ampek Angkek Wakili Sumbar ke Tingkat Nasional AMPEK ANGKEK, HALUAN — SMA Negeri 1 Ampek Angkek, Agam, berhasil keluar sebagai juara pertama dalam Lomba Cerdas Cermat Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara tingkat Sumatera Barat yang digelar dari tanggal 19 s/d 23 Juni 2012 lalu di GOR UNP Padang.

“Pada kejuaraan yang dulu dikenal dengan Lomba Cerdas Cermat UUD 1945 dan TAP MPR ini, alhamdulillah SMAN 1 Ampek Angkek terpilih mewakili Sumbar ke lomba yang sama di tingkat nasional yang berlangsung di Gedung MPR RI awal September 2012 mendatang,” ungkap Kepala Sekolah SMA 1 Ampek Angkek Dra Silfa Dusun, M.Pd, Senin (25/6).

Menurutnya, pada lomba ini sekolahnya menurunkan 10 siswa terbaiknya. Mereka adalah Atri Laranova, Desrahmah Hidayah, Kartika Murti, Melia Asmita MZ, Radifa Hudia, Sari Rama-

dhani, Warman Ramadhan, Rinanda Rahmat, Rani Fajra dan Zirizkana. Sementara guru pembimbing Syahrial Z, S.Pd, Mursal Y, S.Pd serta pelatih yang akrab dipanggil dengan Wan Batak.

Pada babak penyisihan dalam lomba yang diikuti 18 kota dan kabupaten se Sumatera Barat ini, SMAN 1 Ampek Angkek berhasil menyisihkan SMAN 1 Lubuk Sikaping dan SMAN 1 Akabiluru, Kabupaten Lima puluh Kota. SMAN 1 Ampek Angkek akhirnya bertemu dengan SMAN 1 Padang dan SMAN 1 Lubuk Alung di partai semifinal.

Di semifinal, tim LCC SMAN 1 Ampek Angkek semakin tidak terbendung.

Tampil sebagai pemenang di semifinal dengan perolehan nilai cukup meyakinkan 165 sementara SMA 1 Lubuk Aluang 115 dan SMAN 1 Padang 65. Kemenangan ini membawa SMAN 1 Ampek

Angkek ke partai final.

Di partai final, SMAN 1 Ampek Angkek menghadapi dua SMA tangguh lainnya di Sumbar, yaitu SMAN 1 Kubung Kabupaten Solok dan SMAN 1 Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman.

Pertandingan final disaksikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatetera Barat dan Sekjen MPR RI. Ketenangan dan kekompakan serta percaya diri yang dimiliki tim SMAN 1 Ampek Angkek akhirnya mengantarkan mereka tampil sebagai jura LCC Empat Pilar kehidupan Berbangsa dan Bernegara tingkat Provinsi Sumatera Barat.

“Kemenangan yang mendapat apresiasi dari Bupati Agam Bapak Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah ini berkat buah dari kerja keras yang sungguh-sunguh dilakukan oleh tim yang dipersiapkan sejak bulan April 2012,” ujar Silfa Dusun mengakhiri. (h/rdw)

PUKUL BEDUK — Bupati Pessel Nasrul Abit memukul beduk sebagai tanda dibukanya Gebyar Tutup Tahun Pelajaran di Pessel, Senin (25/6).

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari di Lapangan Telaga Harapan Pasar Kambang. HARIDMAN

Pessel Gelar Gebyar Tutup Tahun Pelajaran PAINAN, HALUAN — Pesisir Selatan menggelar acara Gebyar Tutup Tahun Pelajaran 2011/2012. Kegiatan tersebut diselenggarakan selama tiga hari, yang dimulai semenjak Senin (25/ 6) sampai Rabu (27/6) di Lapangan Telaga Harapan Pasar Kambang dan diikuti rubuan siswa.

Kepala Dinas Pendidikan Pessel Rusma Yul Anwar menyebutkan gebyar selama tiga hari di konsep dengan pola jambore dan dalam rangka sosialisasi program pendidikan di Pesisir Selatan.

“Pada kegiatan itu digelar sejumlah lomba. Misalnya MIPA, kewirausahaan, bahasa Inggris, olahraga dan seni. Sedangkan untuk guru guru diselenggarakan pula lomba kreatifitas guru dalam pembelajaran,” kata Rusma Yul Anwar.

Dikatakannya selama tiga hari, di lokasi gebyar juga diselenggarakan pameran pendidikan. Tujuannya untuk menyajikan karya peserta didik di sekolah kepada masyarakat.

Ditambahkannya, peserta gebyar tersebut adalah sekolah dari seluruh

kecamatan yang ada di Pesisir Selatan.

Mereka berasal dari tingkat PAUD, SD, SLTP dan tingkat SLTA. Dengan kegiatan ini, pemerintah mencoba merangsang kreatifitas bidang pendidikan, sehingga upaya pembentukan generasi emas Indonesia bisa diwujudkan Pessel.

Kegiatan itu dibuka secara resmi oleh Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit. Nasrul Abit. Menurut bupati, out put dari kegiatan ini adalah bagaimana prestasi pendidikan Pessel menjadi lebih baik. (h/har)

100 Pendidik PAUD Kota Padang Ikuti Pelatihan PADANG, HALUAN—Seratus orang pendidik Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kota Padang mengikuti kegiatan pelatihan di Hotel The Aliga, Senin (25/6). Pelatihan ini dilakukan sehubungan dengan akan dimulainya tahun ajaran baru.

Menurut Kabid Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Intra Sekolah Dinas Pendidikan Kota Padang, Habibul Fuadi, saat ini pihaknya hanya mampu mengadakan pelatihan untuk 100 orang.

Sementara untuk Kota Padang, tercatat ada 264 pendidik.

Habibul juga menyatakan bahwa pelatihan ini adalah salah satu cara untuk mendorong mutu pendidikan di Kota Padang. Tema kegiatan ini adalah Mengimplementasikan Pendidikan

Berkarakter dalam Pembelajaran PAUD. Pelatihan ini, merupakan agenda rutin yang diadakan satu kali setahun.

Kegiatan berlangsung selama 2 hari.

Pemateri pelatihan ini, antara lain Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Indang Dewata dan instruktur dari tingkat nasional, Erna Mustafa.

“Sebelumnya juga sudah ada pelatihan yang dibantu pihak swasta. Seperti penerbit Erlangga yang mengadakan pelatihan bagi pendidik PAUD, sebanyak 250 orang pada bulan Februari lau,” ujar Habibul.

Dalam pelatihan ini, para peserta mendapatkan pengetahuan tentang metode-metode mengajar yang baik.

Selain itu, mereka terlebih dahulu diberitahu pelayanan yang bisa diterima

anak dan acuan yang bisa digunakan dalam proses pembelajaran.

Salah seorang pemateri, Wismaweti menyatakan bahwa ketika nama anak sudah terdaftar, para guru harus langsung mengelompokkan anak berdasarkan umurnya. Setelah itu, guru juga harus dikelompokkan berdasarkan tugasnya masing-masing.

Selain itu, para peserta juga diminta untuk lebih teliti ketika menggunakan acuan. Seperti untuk PAUD Terpadu, yang memiliki TPA dan TK. Para guru harus menggunakan acuan KTSP, menu generik dan Peraturan Menteri Nomor 58 tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. “Acuan ini berbeda-beda, tergantung usia anak,” ujar Wismaweti. (h/cw-eni)