Haluan 29 Mei 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat SENIN,

29 MEI 2017 / 3 Ramadhan 1438 H / Edisi: 216, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

DIDUGA SEBARKAN UJARAN KEBENCIAN DI MEDIA SOSIAL

Pegawai Diniyah Putri Diciduk Mabes Polri IMSAK SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.43 04.53 12.17 15.42 18.20 19.33

AHMAD Rifa’i Pasra diringkus dengan tuduhan sengaja menyebarkan informasi untuk menimbulkan permusuhan individu atau golongan (SARA) melalui facebook.” AKBP CEPI NO VAL SIK Kapolres Padang Panjang

WIB WIB WIB WIB WIB WIB

Orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah dengan harta, benda dan diri mereka, adalah lebih tinggi derajatnya di sisiAllah; dan itulah orang-orang yang mendapat kemenangan. (QS At Taubah Ayat 20)

Mutiara Ramadan

Etika SMS Ramadan, Pedomani Petatah Adat M. SAYUTI DT. RAJO PANGULU KATA etika berasal dari bahasa Yunani Kuno, yaitu ethikos, yang berarti “timbul dari kebiasaan” atau nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik, buruk, dan tanggung jawab. Adapun Bahasa berasal dari bahasa Sanskerta, Bhasa, yang artinya kemampuan yang dimiliki manusia untuk berkomunikasi dengan manusia lainnya, menggunakan tanda dan simbol-simbol lambang bunyi. Bahasa adalah alat komunikasi antar lawan bicara. Dengan bahasa orang dapat berkomunikasi untuk menyampaikan pikirannya

>> ETIKA SMS hal 07

PERNYATAAN MABES POLRI

FPI - Dokter Fiera Sengaja Diadu Domba PADANG, HALUAN — Polemik status Facebook Fiera Lovita, seorang dokter di RSUD Solok, yang dianggap menyudutkan Habib Rizieq Shihab (HRS), kian viral dan jadi isu nasional. Bahkan, Mabes Polri juga ikut berkomentar dan menengahi permasalahan tersebut. Ada dugaan unsur adu domba antara dr Fiera dengan FPI. Diketahui, beredar cerita dokter Fiera Lovita diintimidasi FPI setelah mengunggah pernyataan pribadinya tentang Imam Besar FPI, Habib Rizieq. Tetapi sudah dipastikan cerita yang viral tersebut telah didramatisasi oleh orang yang tak bertanggung jawab. “Ada upaya-upaya untuk mengadu domba antar kelompok. Dokter Fiera Lovita tidak merasa memviralkan kronologi kejadian itu. Bahwa apa yang

>> FPI - DOKTER hal 07

DITANGKAP MABES POLRI— Pemilik Akun Facebook Ahmad Rifa’i Pasra (baju coklat dekat pintu) saat dijemput Jajaran Reskrimsus Cyber Mabes Polri, Minggu (28/5) di kediamannya di Kelurahan Silaing Bawah. Penangkapan diduga terkait dengan penyebaran ujaran kebencian di media social. Apiz Jackson

KUNJUNGI FAMILY BARBEL CLUB BERSAMA WAGUB

Menpora Pastikan Sandra Ikut Kejurnas PADANG, HALUAN – Kisah Sandra Diana Sari, Atlet nasional yang berprestasi internasional yang rela mengemis di jalan raya agar bisa mengikuti Kejurnas Oktober 2017 mendatang, mendapat respon dari Menteri Olahraga, Imam Nahrawi. Saat mengunjungi tempat latihan Sandra, Minggu (28/5), Menpora menjamin, Sandra akan bisa mengikuti Kejurnas tersebut. Menpora Imam Nahrawi dan rombo

>> MENPORA hal 07

>> PEGAWAI hal 07

MENPORA Imam Nahrawi bersama Sandra Diana Sari

advertorial

MAKSIMALKAN PELAYANAN DI BULAN RAMADAN

TIGA KALI BERTURUT-TURUT

Padang Raih Opini WTP WALIKOTA Padang Mahyeldi Ansharullah saat menerima Laporan Hasil Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diserahkan oleh Kepala BPKRI Perwakilan Provinsi Sumatera Barat, Eliza, Jumat (26/ 5).IST

PADANG PANJANG, HALUAN — Jajaran Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Markas Besar (Mabes) Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Minggu (28/5) sore, menangkap Ahmad Rifa’i Pasra, seorang pegawai di Pondok Pesantren Diniyah Putri, Padang Panjang. Ahmad yang ditangkap di kediamannya di Kelurahan Silaing Bawah, diduga melecehkan institusi Polri dan beberapa pejabat negara di akun facebook (FB) miliknya. Dari Pantauan Haluan di lapangan, penangkapan terhadap pemilik akun facebook Ahmad Rifa’i Pasra itu dipimpin langsung oleh AKBP Purnomo Irawan, SIK bersama empat anggotanya dan didampingi Babinkabtibmas Kelurahan Silaing Bawah, Brigadir Herry Budi Harto pada Minggu kemarin sekitar pukul 16.00. WIB Setelah diciduk di kediamannya, Ahmad Rifa’i Pasra sempat dibawa ke Mapolres Padang Panjang. Namun hanya beberapa saat saja, Ahmad Rifa’i Pasra langsung dibawa jajaran krimsus Cyber ke Mabes Polri. Informasi yang diperoleh Haluan dari Ketua RT setempat, beberapa jam sebelum penggerebekan, dirinya sempat didatangai pihak kepolisian dari Mabes Polri yang didampingi Bhabinkamtibmas setempat untuk mengonfirmasi tentang kebenaran bahwa Ahmad Rifai merupakan warga di RT 6 Kelurahan Silaing Bawah itu. “Sekitar pukul 15.00 beberapa orang yang mengaku dari Reskrimsus Cyber Mabes Polri mendatangi rumah saya, dan meminta keterangan tentang salah seorang warga yang bernama Ahmad Rifai. Saat itu pihak kepolisian tersebut juga memperlihatkan foto untuk

PADANG,HALUAN — Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK-RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2016, Kota Padang kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). “Ini merupakan Opini WTP yang diterima tiga kali berturut-turut,” ujar Mahyeldi, setelah menerima LHP di Kantor BPK-RI Perwakilan Provinsi Sumatera Barat di Jalan Khatib Sulaiman Kota Padang, Jumat

PLN Siaga Gangguan di Luar Dugaan PADANG, HALUAN — Mendukung kelancaran ibadah puasa masyarakat selama Ramadan, PLN Wilayah Sumatera Barat menyiagakan petugas yang siap turun saat terjadi gangguan. Upaya ini dilakukan untuk meminimalisir terjadinya listrik padam. “Kita sangat memahami kebutuhan listrik, terutama pada Ramadan. Makanya, PLN menyiapkan tim siaga yang siap melakukan perbaikan, jika terjadi gangguan di luar dugaan,” kata Manager Umum dan SDM PLN Wilayah Sumatera Barat, Musrafrizal kepada Haluan, kemarin. Ia mengungkapkan, sebenarnya PLN sudah mela

>> PADANG hal 07

>> PLN SIAGA hal 07

HADIRKAN SEKOLAH UNGGULAN

Komitmen Pemko Sawahlunto Bagi Dunia Pendidikan SAWAHLUNTO, HALUAN — SMP Negeri 2 Kota Sawahlunto ditetapkan menjadi sekolah unggulan, mulai tahun ajaran 2017/2018 mendatang, sekolah yang kini berstatus sekolah rujukan nasional itu, akan memiliki 5 lokal baru, dengan sistem boarding school (diasramakan) dan non boarding. Untuk dapat masuk menjadi siswa di sekolah unggulan itu, lulusan sekolah dasar setingkatnya, musti mengikuti seleksi ketat.

>> KOMITMEN hal 07 www.harianhaluan.com

WAKO dan Wawako Sawahlunto meninjau SMPN 2 Sawahlunto yang akan dijadikan Sekolah Unggulan. HUMAS

Redaktur: ALMUDAZIR

Layouter: IRVAND


2

UTAMA

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

Pol PP Tangkap Puluhan Pelaku Tawuran PADANG, HALUAN - Meskipun bulan Ramadan, aksi tawuran antar warga tidak jua berhenti. Malah semakin menjadi, khususnya di Kota Padang. Hal tersebut terbukti dengan diamankannya 41 remaja oleh personil Pol PP di sejumlah titik, Minggu (28/5) dinihari. Pelaku, mulai dari pelajar SD hingga calon mahasiswa. Pantauan Haluan, puluhan remaja diamankan di sejumlah kawasan, seperti Lapai, Tabing, Seberang Padang, Air Pacah, Lubuk Minturun, dan Jati. Tidak hanya remaja laki-laki, tiga remaja perempuan yang diduga ikut ditangkap karena terlibat tawuran. Para pelaku tawuran juga sempat melemparkan senjata tajam (sajam) berupa gear sepeda motor ke salah seorang petugas Pol PP Kota Padang ketika hendak ditangkap. Ropellino (27), ajudan dan sopir Kasat Pol PP Kota Padang, Dian Fakri nyaris pingsan saat dilempar senjata tajam saat membubarkan tawuran di kawasan Jati, Kecamatan Padang Timur. Ia menyebut, Pol PP datang dari arah Gunung Pangilun juga pulang mengamankan pelaku tawuran di kawasan Lapai, Kecamatan Nanggalo. “Ketika kami melihat juga terjadi aksi tawuran

serupa di sana (Jati, red), kami langsung mengamankan sejumlah anak-anak tersebut. Namun, beberapa diantaranya sempat melakukan perlawanan dengan menggunakan sajam. Saya sendiri terkena lemparan gear. Saya sempat terduduk setelah terkena lemparan,” ucap Ropel. Seorang pelaku tawuran, Antonius Alberto Nadeak Tanjung (23) yang dicurigai membawa senjata tajam berdalih, sajam jenis golok dan clurit yang ikut disita petugas merupakan milik temannya yang berhasil kabur. “Saya tidak ada berbuat apaapa, saya hanya duduk saja bersama teman saya. Tidak ada niat untuk berbuat tawuran,” kilah tukang kredit baju keliling itu. Kasat Pol PP Kota Padang, Dian Fakri mengatakan, sejumlah remaja yang diamankan masih berstatus pelajar. “Ini akibat penga-

wasan dan kontrol orangtua yang masih belum terlalu ketat terhadap anak-anak mereka. Jika sudah lewat dari jam 12 malam, artinya segala perbuatan yang di luar batas kewajaran mungkin saja terjadi. Terbukti dengan kita amankan puluhan remaja yang akan melaksanakan tawuran, ini baru sedikit, karena beberapa diantaranya berhasil melarikan diri,” ujar Dian. Terkait dengan senjata tajam yang disita oleh petugas, pihaknya menyebut hanya menyita d an tidak menyerahkan ke pihak kepolisian. “Tidak diserahkan kepada pihak kepolisian,” kata Dian. Kapolresta Padang, Kom bes Pol Chairul Aziz membe narkan kalau senjata tajam dan pelaku tawuran tidak diserahkan ke polisi. “Mereka, pelaku tawuran tersebut bisa saja diamankan oleh petugas kepolisian karena sudah masuk ranah pidana. Namun, sampai detik ini, kami belum menerima laporan,” sebut Chairul melalui Whatsapp Messenger. Untuk mengantisipasi kejadian serupa, polisi akan menggiatkan patroli malam selama bulan Ramadan. “Pa-

Danlanud Sutan Sjahrir Berganti PADANG, HALUAN - Acara pisah sambut Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Sutan Sjahrir Padang dari Kolonel Penerbang (Pnb) I Putu Gede Suartika ke Kolonel (Pnb) Eko Sujatmiko dikemas dalam kegiatan berbuka bersama di Mako Lanud Sutan Sjahrir, Padang, Minggu (28/5). Mantan Danlanud Sutan Sjahrir, Kolonel Pnb I Putu Gede Suartika mengatakan, bahwa sejak pertama kali menginjakkan kaki di Padang, ia sudah terkesan dengan pola pikir dan perilaku masyarakat yang ia nilai suka bermufakat dalam memutuskan sesuatu. “Bagi saya, masyarakat Sumbar itu sangat ramah dan terbuka kepada siapa saja. Saya merasa senang selama di Kota Padang. Saya yakin, peng-

ganti saya, bapak Eko pasti kinerjanya lebih baik dari saya untuk ke depannya, demi memajukan Lanud Sutan Sjahrir dan TNI AU,” ucap Putu. Dijelaskan Putu, ia berharap segala program yang telah dilaksanakan agar dapat dilanjutkan oleh Danlanud yang baru. “Saya titip Pasar Dirgantara, rumah sakit dan shelter yang sedang kami bangun, serta juga ada kolam pancing ikan bagi masyarakat sipil yang ingin memancing,” harapnya. Terkait dengan kerjasama Lanud Sutan Sjahrir dengan Pemko Padang untuk membangun shelter, Putu menyebut bahwa pembangunan tempat evakuasi senilai Rp28 miliar tersebut harus dilaksanakan secara matang dan tepat sasaran.

SETELAH 1,5 tahun mengabdi di Pangkalan Utama TNI Angkatan Udara (Lanud) Sutan Sjahrir Padang, Kolonel Pnb I Putu Gede Suartika menyerahkan tongkat kepemimpinan kepada Kolonel PnB Eko Sujatmiko. HUDA

“TNI AU sudah menyiapkan semua prosedur dan aturan yang ada. Shelter ini seluas dua hektar yang dapat menampung 30 ribu hingga 50 ribu jiwa dengan tingginya 12 meter diatas permukaan laut. Jika lancar, diprediksi akan selesai pada tahun 2018 atau 2019 mendatang dengan konsep bukit tsunami,” papar Putu. Sementara itu, Danlanud Sutan Sjahrir, Kolonel (Pnb) Eko Sujatmiko mengatakan bahwa saat ini fokus dari Lanud Sutan Sjahrir adalah pembangunan overlay dan landasan yang mumpuni, mengingat Sumatera Barat merupakan daerah rawan bencana. “Tugas pokok kita adalah melaksanakan dukungan penerbangan yang pasti dipertahankan dengan dibangunnya runway light dan mudah-mudahan bisa dilak sanakan juga overlay karena landasan ini strategis. Ranah Minang ini daerah yang rawan bencana, butuh landasan untuk dukunga logistik seperti kejadian gempa bumi pada tahun 2009. Kami terus mendo rong ke pusat untuk segera pelaksanaanoverlay tersebut. Saya dukung program dan harus lanjutkan semua program pendahulu saya yang berman faat bagi masyarakat dan juga jajaran saya,” ucapnya. (h/mgadl)

ANGGOTA Pol PP Padang memperlihatkan senjata tajam yang dibawa para remaja saat terlibat tawuran. Setidaknya, 41 remaja diamankan, sebelum memulai aksi berbahayanya.AIDIL

troli kita intensif kan demi amannya pelaksanaan ibadah puasa bagi umat muslim. Saya tidak ingin melihat angka kriminalitas di Kota Padang justru makin meningkat selama bulan puasa ini. Kita harap tidak terjadi seperti itu,” tuturnya. Pol PP Harus Lebih Giat Kalangan anggota DPRD Kota Padang sayangkan, tertangkapnya anak dibawah umur sebanyak 41 orang oleh Pol PP Kota Padang yang diduga melakukan begal terhadap masyarakat Kota Padang.”Bahkan, yang tertangkap ada juga perem-

puan. Untuk itu, Satpol PP harus lebih rutin lagi melakukan razia dilapangan,” kata Wakil Ketua DPRD Kota Padang Wahyu Iramana Putra, Minggu (28/5). Persoalan ini, hendaknya jangan hanya dibebankan kepada Pol PP tapi juga aparat kepolisian, LPM, LKAAM, ninik mamak, alim ulama, tokoh masayarakat dan warga Kota Padang. “Pasalnya, yang tertangkap anak dibawah umur yang salah pergaulan yang juga tentunya anak-anak kita. Untuk itu, tugas bersama untuk menertibkan anak-

anak tersebut,” katanya. Selain itu, warga harus mengaktifkan kembali Poskamling sebagai pengamanan ditengah-tengah masyarakat. Sedangkan, untuk sanksi biarlah aparat hukum yang bertindak. Karena, mereka masih dibawah umur. Amrizal Hadi, anggota Komisi III DPRD Kota Padang mengatakan, pelaku begal yang diduga anak dibawah umur sangat prihatin sekali. Artinya, mereka sudah salah pergaulan. “Untuk itu, mari bersama-sama kembalikan anak-anak itu ke jalan yang benar dengan

melibatkan tokoh masyarakat, ninik mamak dan yang utama peran orang tua dalam menjaga anaknya,” katanya. Ia harapkan, orang tua lebih menjaga anak-anaknya seperti, dengan siapa saja mereka bergaul, masukkan ke sekolah Islam dan apakah taat dalam ibadahnya. “Jadi, jangan diserahkan ke Satpol PP saja untuk tertibkan anak-anak yang diduga melakukan begal. Tapi semua warga, harus menjaga lingkungan dari tindakan kejahatan,” ujarnya. (h/mg-adl/ade)

Mantan Ketua DPRD Sijunjung Minta Maaf SIJUNJUNG, HALUAN – Mantan Ketua DPRD Sijunjung Mukhlis Rasyid meminta maaf kepada masyarakat Sijunjung, terkait kasus perselingkuhan dirinya yang membuat heboh. Mukhlis yang diberhentikan sebagai Ketua DPRD Sijunjung pascatertangkap tangan sedang menggauli perempuan yang bukan istrinya itu mengaku menyesal dan menganggap semuanya sebagai ujian. Mukhlis menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh lapisan dan elemen masyarakat yang ada di wilayah Kabupaten Sijunjung, khususnya kepada segenap tokoh masyarakat. Terlebih saat ini melaksanakan ibadah puasa atau bulan ramadan 1438 H. “Saya minta maaf atas segala kesalahan,” ujar lelaki yang sudah hampir 40 tahun menjadi kader Golkar itu.

Mukhlis mengaku sangat menyesal dengan kejadian yang menimpa dirinya beberapa waktu lalu, serta segala hal yang sudah mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat sebelumnya. Dia menyebut, hal yang dialaminya tersebut merupakan ujian dari Maha Kuasa. “Ini ujian kepada saya dan keluarga, dan juga merupakan teguran bagi saya untuk mengubah yang salah

menjadi benar,” ujarnya, Sabtu (27/5). Politisi Golkar tersebut menyebut, permohonan maaf yang disampaikan merupakan itikad baik yang ingin disampaikannya sejak dulu, serta terlepas dari kepentingan politik. “Permohonan maaf ini saya lakukan semata-mata karena kesadaran saya sendiri, dan terlepas dari kepentingan apapun, termasuk kepentingan politik. Dimana hal tersebut sudah lama saya ingin menyampaikan hal ini kepada masyarakat, namun saat inilah saya rasa waktu yang paling tepat, sekaligus untuk menyambut bulan puasa,” katanya. Mukhlis menambahkan, berbagai keputusan dan ketentuan dari DPRD, partai maupun adat istiadat telah di jalani dan diterimanya, termasuk pemberhentian dari jabatan Ketua DPRD Sijunjung. Sementara

itu, dirinya kini berstatus sebagai anggota DPRD saja alias bukan diunsur pimpinan dan jabatan di DPD II Golkar Kabupaten Sijunjung masih menduduki jabatan sebagai Ketua harian DPD II PartaiGolkar Sijunjung. “Sampai saat ini saya masih berstatus sebagai anggota DPRD Sijunjung, sementara jabatan di Golkar masih sebagai Ketua Harian DPD II Golar Sijunjung. Tidak ada surat dari partai terkait pemecatan saya sebagai Ketua Harian Golkar Sijunjung,” tambahnya. Dirinya juga berharap kepada personal yang akan menggantikan jabatan dirinya sebagai Ketua DPRD agar bijaksana dalam mengambil keputusan, berwawasan luas serta memahami tugas pokok dan fungsnya sebagai anggota DPRD Sijunjung dan Ketua DPRD Sijunjung. (h/ogi)

warga Sungai Pisang saat ini benar-benar membutuhkan pemasangan batu grip yang berguna untuk memecah ombak. Jika pihak Pemerintah Kota Padang tidak segera melakukan pemasangan batu grip maka warga akan kehilangan tempat tinggal. “Kami mohon kepada pemerintah untuk segera melakukan pemasangan batu grib. Kondisi abrasi di Sungai Pisang dari tahun ke tahun semakin parah. Mengancam kehidupan masyarakat,” sebutnya. Jarak antara rumah pen-

duduk dengan bibir pantai memang sangat dekat. Puluhan rumah berada di pinggir pantai yang siap diterjang ombak. Karena memang tidak ada batu grip yang terdapat di sekitar lokasi. Sementara itu, Lurah Teluk Kabung Selatan, Sungai Pisang, Nurhayati mengatakan, saat ini, jarak antara rumah dengan bibir ombak hanya tinggal beberapa meter. Ketika pasang air laut, maka rumah-rumah itu akan terkena gelombang pasang. Pasang air laut diperkirakan akan terjadi bu-

lan Juni hingga September. Ia menuturkan, untuk saat ini guna mengurangi abrasi setidaknya harus dibangun tiga batu grip agar terhindar dari bahaya ombak pantai. Batu grib yang dibangun seti daknya dengan tinggi maksimal 17 meter yang bertujuan agar ombak terpecah dan energinya berkurang saat membentur grib. “Tidak hanya akses jalan yang sulit, abrasi pantai pun sudah sangat mengkhawatirkan. Yang siap mengancam puluhan masyarakat Sungai Pisang,”katanya. (h/okz)

MUKHLIS R Ketua DPRD Sijunjung

Abrasi Ancam Warga Manggopoh PADANG PARIAMAN, HA LUAN – Sekitar puluhan rumah di tepi pantai Korong Mangopoh, Kanagarian Mangopoh Dalam, Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman, dihantam gelombang laut pasang. Warga cemas rumahnya terseret ombak. “Sudah tiga hari rumah saya kena hantam gelombang, pasir dan air laut masuk kedalam rumah. Kami jadi cemas, nanti kejadian yang tak diinginkan terjadi,” ujar Eri Jarwin (41) korban, yang rumahnya diterjang gelombang kepa da Oke-

zone, Sabtu siang. Gelombang laut masuk ke rumah itu pada pukul 08.00 WIB dan surut pada pukul 11.00 WIB pagi tadi dan akan naik lagi pada pukul 19.00 WIB sampai 22.00 WIB. “Tadi kami sibuk mengurus barang, beberapa warga lain ada barangbarangnya yang hanyut, rumah tetangga saya itu sudah sampai di pondasi rumah,” ujarnya. Ada sekira 30-an rumah dan warung di kawasan ini yang terkena gelombang. Kata Eri Jarwin biasa gelombang tinggi ini terjadi sekali

tiga bulan dan paling besar sekali setahun. “Akibat abrasi ini bibir pantai dulunya berjarak 30 meter. Belum ada bantuan dari Pemerintah, kalaupun kami pindah istri dan mertua tidak ada tanah lain selain di sini,” katanya. Sehari-hari warga di sekitar Pantai Ulakan ini adalah nelayan dan ada penjual ikan. “Untuk memenuhi kebutuhan kita melaut tapi sejak ombak besar ini kita di rumah saja khawatir keada an keluarga di rumah,” tutur nya. Warga Kelurahan Sungai Pisang Kecamatan Bungus Teluk Kabung juga menge-

luhkan abrasi pantai. Jika dibiarkan dalam waktu dekat rumah-rumah di sekitar akan hilang terkena abrasi. Seorang tokoh masyarakat Sungai Pisang, Sasti Karman mengatakan, abrasi pantai mengancam puluhan rumah yang berada di pinggir pantai kawasan Sungai Pisang. Dari 420 Kepala Keluarga di Sungai Pisang, 30 persennya bertempat tinggal di pinggir pantai. “Kami bertahan karena tidak punya pilihan. Kemana pula kami harus pindah,” ujarnya. Karman melanjutkan,

Redaktur:Bhenz Maharajo

Layouter:Yohanes


SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

EKBIS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

3

CAFE BALANJUANG

Sensasi Baksonya Luar Biasa PADANG, HALUAN—Bagi pencinta bakso, tidak lengkap rasanya jika belum mencicipi varian bakso yang disediakan Cafe Balanjuang di Jalan Pondok Nomor 147, Kota Padang. Tidak hanya pecinta bakso, masyarakat Kota Padang harus merasakan sensasi unik bakso di Cafe Balanjuang.

Pemilik Cafe Balanjuang, Nazaruddin Mayusha dan Hindra mengatakan, ada beberapa rasa bakso yang disediakan seperti bakso daging, bakso rendang, bakso kiki/tunjang, bakso urat, bakso telur, dan bakso beranak.

“Mungkin tempat lain juga menjual berbagai jenis bakso. Namun kami dapat memastikan khusus untuk bakso rendang hanya tersedia di Cafe Balanjuang. Anda dapat membayangkan bagaimana rasanya didalam

bakso ada r endang yang merupakan makanan lezat didunia,”ujar Nazaruddi saat ditemui Haluan, Minggu (28/5). Dikatakan Nazaruddin dan Hindra, selain varian bakso yang banyak di Cafe Balanjuang, kenapa harus mencoba bakso ditempat ini karena daging yang digunakan untuk bakso merupakan daging premium tanpa lemak. Nazaruddin menyebutkan biasanya dalam satu ekor sapi, hanya terdapat sekitar 6-7 kilo daging premium ini. Selain daging yang premium, untuk kuah bakso dibuat dari kaldu rebusan daging. Bukan dari perasa kuah kaldu. Nazaruddin mengatakan, untuk memastikan rasa bakso yang dijual benar-benar otentik, ia memboyong langsung juru masak dari Solo. Pembuatan bakso pun dilakukan sendiri hand-

made tidak digiling bersama di pasar. Sehingga untuk kebersihan dan higenis makanan akan dijamin. “Bakso yang djual adalah khas solo. Disini kami pastikan bakso daging sapi bukan bakso “rasa daging sapi,” kata Nazaruddin yang juga membuka usaha bakso di Makassar. Meskipun dibuat dengan daging premium, tetapi bakso yang dijual sangat terjangkau. Bakso daging sapi kecil Rp3 ribu, Bakso daging besar Rp8 ribu, Bakso Rendang dan Bakso Urat hanya Rp12 ribu perporsi, Bakso telur cukup dengan Rp10 ribu, dan Bakso Beranak Rp20 ribu perporsi. “Sensasi unik makan bakso disini adalah bisa menentukan sendiri berapa harga yang akan dibayar dapat disesuaikan dengan kantong,” ujarnya. Ditambahkan Hindra, di

Cafe Balanjuang para pencinta bakso dapat menikmatinya sambil bekerja maupun belajar. Sebab ruangan yang nyaman disertai dengan pendingin ruang dan ditambah dengan internet gratis (wifi) yang kecepatannya tinggi alias tidak lelet. “Yang banyak makan bakso disini mahasiswa sambil mereka mengerjakan tugas,” kata Hindra. Selama bulan suci Ramadan, Cafe Balanjuang menyediakan paket berbuka puasa yang tentunya terjangkau. Ada sepuluh paket yang ditawarkan dengan harga hanya Rp25 ribu hingga Rp45 ribu sudah termasuk minuman berupa jus dan diberikan gratis takjil. “Bagi yang memesan paket berbuka minimal sepuluh 10 akan mendapatkan harga khusus, yang dapat dipesan melalui 081374770000,” kata Hindra. (h/mg-mel)

PASAR PABUKOAN—Masyarakat berburu takjil di Pasar Pabukoan, Lapangan Imam Bonjol, Padang, Minggu (28/5). Selama Ramadan, Pemko Padang menyediakan 45 meja untuk para pedagang aneka pabukoan di lokasi itu. Selain itu, Pasar Pabukoan juga terdapat di Terandam HUDA PUTRA

HIMPUN DANA ILEGAL

OJK Hentikan Kegiatan Tiga Perusahaan JAKARTA, HALUAN — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Satgas Waspada Investasi menghentikan kegiatan penghimpunan dana masyarakat atau kegiatan usaha yang tidak memiliki izin dari otoritas manapun dalam menawarkan produknya yang berpotensi merugikan masyarakat dan diduga melanggar ketentuan yang berlaku. Ketiga entitas itu antara lain Koperasi Harus Sukses Bersama (Penyertaan Modal) di Jambi, PT Multi Sukses Internasional di Bandung, Jawa Barat, dan www.assetamazon.com, di Ba-

tam, Kepulauan Riau. Ketua Satgas Waspada Investasi, Tongam L Tobing mengatakan, keputusan penghentian kegiatan usaha tiga entitas diambil atas pengaduan dan/atau pertanyaan yang disampaikan masyarakat melalui media cetak maupun elektronik, serta hasil dari pemantauan dan pemeriksaan langsung oleh Satgas Waspada Investasi. “Satgas Waspada Investasi telah meminta keterangan dan memanggil entitas tersebut untuk menjelaskan legalitas dan kegiatan usaha yang telah

dilakukan,” kata Tongam dalam pernyataan resmi, Jumat (26/5). Dalam pemanggilan itu, Koperasi Harus Sukses Bersama dan PT Multi Sukses Internasional menghadiri undangan Satgas Waspada Investasi. Keduanya mengakui kegiatan mereka tidak memiliki izin dari otoritas yang berwenang. Dengan demikian, Satgas Waspada Investasi menyatakan bahwa entitas tersebut harus menghentikan kegiatan usahanya. Satgas Waspada Investasi meminta masyarakat untuk

tidak melakukan kegiatan investasi dengan tiga entitas tersebut dan berhati-hati terhadap kegiatan yang menyerupai tiga entitas tersebut. Apabila masyarakat menemukan kegiatan tersebut dihimbau untuk melaporkan kepada Satgas Waspada Investasi. Satgas Waspada Investasi sejak awal 2017 telah menghentikan kegiatan usaha 29 entitas dan akan terus memantau serta mencari informasi tentang kegiatan investasi ilegal dari berbagai sumber di masyarakat. (h/ kcm)

Sido Muncul Ramaikan Semarang Expo SEMARANG, HALUAN — Iven Semarang Expo sudah terlaksana hingga empat kali, dan menjadi salah satu iven yang layak untuk diikuti serta dikunjungi. Dari tahun ke tahun animo untuk mengikuti iven ini semakin besar dan berbagai daerah di Indonesia dan kementerian semakin banyak yang terlibat di dalamnya. Berbagai perusahaan baik kecil maupun besar, mengikuti kegiatan ini. Salah satunya adalah PT Sido Muncul Tbk yang menampilkan produk-produk mereka yang sangat diminati masyarakat. Dalam siaran persnya kepada Haluan akhir pekan kemarin, disebutkan, iven yang berlangsung pada 18-

www.harianhaluan.com

21/5 tersebut, digelar di Kawasan Alun-alun Bung Karno Ungaran. “Sambil mengikuti iven ini, pengunjung bisa berwisata dan melihat-lihat seluruh potensi wisata yang ada di Kabupaten Semarang serta menjajagi kerjasama industri dan perdagangan, dikarenakan Kabupaten Semarang saat ini menjadi salah satu tujuan investansi untuk industri dan kawasan industri dan destinasi pariwisata di Indonesia,” Hendrik dari bagian PR Sido Muncul.. Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Semarang, Moh Natsir, mengunjungi stand PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul. (h/atv)

SUASANA stand Sido Muncul di Semarang Expo 2017

Redaktur: Devi Diani

Layouter: Rahmi


EKONOMI

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

4

PELUANG BISNIS MENJANJIKAN

Raup Untung dari Penggemukan Sapi TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas

Harga

Beras medium

Rp12.500/Kg

Daging sapi

Rp120.000/Kg

Daging ayam ras

Rp33.000/Kg

Telur ayam

Rp19.200/Kg

Minyak goreng curah

Rp10,350/Ltr

Gula pasir

Rp13.000/Kg

Bawang merah

Rp20.000/Kg

Kacang tanah

Rp25.000/Kg

Ikan teri

Rp70.000/Kg

Tepung terigu

Rp9.000/Kg

Garam halus

Rp8.000/Kg

Jagung pipilan

Rp6.000/Kg

Kedelai Impor

Rp9.000/kg

PADANG, HALUAN—Hingga kini, kebutuhan daging sapi untuk masyarakat Sumbar belum mampu dipenuhi oleh peternak lokal. Sekitar 30 persen sapi yang dipotong didatangkan dari Lampung dan Jawa. Hal ini tentu menjadi peluang usaha yang sangat menjanjikan bagi peternak maupun investor di bidang penggemukan sapi. “Setiap hari, 11 Rumah Potong Hewan (RPH) di Sumbar memotong hingga 100 ekor sapi untuk memenuhi kebutuhan pasar. Tetapi sebagian sapi yang dipotong itu dida-

tangkan dari luar Sumbar,” ujar Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Erinaldi didampingi Kabid Bina Produksi, Harmen, kemarin. Untuk mendorong peternak

agar bisa memenuhi kebutuhan daging sapi itu, pihaknya telah meluncurkan serangkaian program. Salah satunya sistem Tri Arga Model, yaitu dengan menggalang modal dari masyarakat (investor) untuk penggemukan sapi. Sedangkan di lokasi program, dibangun koperasi yang berperan sebagai penampung dana investasi. “Saat ini sudah berdiri dua koperasi yang menampung dana investor di bidang penggemukan sapi, masing-masing Koperasi

Rahmatan Lilalamin di Padang dan Koperasi Sehati Mandiri di Payakumbuh,” katanya. Setiap investor, lanjutnya, bisa berinvestasi untuk satu paket yang terdiri dari 5 ekor sapi. Sedangkan proses penggemukan sapi dilakukan oleh peternak yang sudah diregistrasi oleh Dinas Peternakan. Artinya, peternak ini sudah teruji di bidang penggemukan sapi. Lama proses penggemukan berkisar 3-4 bulan. “Program ini diluncurkan

Sumber SP2KP Kemendag RI Update 28 Mai 2017

Harga Bahan Pokok Cenderung Stabil PADANG, HALUAN — Memasuki hari kedua bulan Ramadan, harga bahan pokok di Pasar Raya Padang, masih stabil. Kecuali bawang putih yang masih tinggi dan mulai sulit didapat. Pantauan Haluan, Minggu (28/5) di Pasar Raya Padang, untuk harga cabai merah masih stabil dan cenderung turun kisaran harga Rp22.000 hingga Rp24.000 per kg. Selain itu, harga bawang merah juga masih berada pada kisaran harga Rp15.000 hingga Rp20.000 per kg tergantung ukuran dan kualitas. Salah seorang pedagang sembako, Ahmat (29) menyampaikan, bahwa saat ini harga kebutuhan pokok masih stabil dan ada yang cenderung turun. Namun, untuk bawang putih saat ini agak sulit didapat, sehingga stok yang lama harus di jual dengan harga tinggi. “Untuk stok cabai merah hingga saat ini masih aman. Namun stok bawang putih sangat sulit. Sehingga kita harus menjual bawang putih dikisaran harga Rp60.000 per kg,” ujarnya. Ahmat mengatakan, untuk harga kentang saat ini berada pada kisaran harga Rp12.000 hingga Rp15.000 per kg. Selain itu, untuk harga cabai hijau berada pada kisaran harga Rp12.000 per kg. Sementara itu, untuk harga daging sapi dan daging ayam hingga saat ini masih mahal. Untuk daging sapi saat ini berada pada kisaran harga Rp120.000 per kg. Dan untuk harga daging ayam berada pada kisaran harga Rp35.000-40.000 per ekor. (h/win)

PENGGEMUKAN SAPI—Keuntungan yang diperoleh dari bisnis penggemukan sapi sangat menggiurkan. Apalagi Sumbar masih kekurangan sapi untuk dipotong setiap hari. Penggemukan sapi ini salah satunya dapay dilakukan dengan sistem Tri Arga Model antara peternak dengan pemodal (investor). IST

sejak 2016 silam. Dan hingga kini sudah terealisasi 70 paket (350 ekor) sapi,” terangnya. Pihaknya juga terus mendorong pelaku usaha peternakan untuk meningkatkan skala usahanya dengan mengakses sumber modal perbankan, seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR). Guna meminimalisir resiko investasi, dikolaborasikan dengan pihak asuransi dalam hal ini PT Jasindo, sehingga asset terjamin, tidak ada alasan ternak hilang atau mati. “Jika sapi siap dipotong, maka pembagiannya diatur 30 persen untuk investor dan 70 persen untuk peternak, karena peternak yang menanggung seluruh pakan. Keuntungan dari penggemukan itu dihitung dari penambahan berat badan sapi selama pemelihar aan,” katanya. Biasanya, lanjut Harmen, penambahan berat sapi selama 4 bulan mencapai 120 kg. Sedangkan harga jual dihitung berdasarkan harga daging sapi hidup, yaitu Rp45.000/kg. Dari hasil penjualan sapi sekitar Rp5,4 juta, maka 70 persen untuk peternak Rp3,78 juta/ ekor. “Jika kita rata-rata untuk tiap bulannya, penghasilan peternak penggemukan sapi sekitar Rp950 ribu/ekor. Sementara setiap peternak memelihara 1 paket (5 ekor). Jadi, penghasil an mereka sangat menjanjikan,” katanya. (h/vie)

Wabup Pasaman: Pantau Produk Makanan yang Beredar PASAMAN, HALUAN—Pemerintah Kabupaten Pasaman mengimbau masyarakat agar jeli dan waspada dengan keberadaan makanan dan produk kadaluwarsa serta mengandung bahan berbahaya. Wakil Bupati Pasaman, Atos Pratama mengatakan, setiap Ramadan konsumsi masyarakat terus naik. Hal tersebut sudah menjadi kebiasaan. Namun demikian, masyarakat harus tetap waspada dengan barang yang dibeli. “Masyarakat harus jeli ketika belanja barang kebutuhan. Teliti dulu ap akah

bahan yang dibeli tersebut masih lama masa edarnya atau sudah kadaluwarsa,” ujar Atos, kemarin. Dia meminta, agar dinas terkait melakukan pantauan ke pasar berkaitan dengan kualitas barang yang beredar, termasuk harga komoditas. Hal ini dilakukan untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat agar tidak dirugikan. “Kita harap, Dinas Perindag dan Tenaga Kerja dan Dinas Kesehatan, segera melakukan si dak pasar. Pantau sejumlah produk, agar

tidak menimbulkan masalah buat masyarakat,” katanya. Pantauan itu juga untuk mengantisipasi produk yang bermasalah tapi tetap diperjualbelikan. Pada bagian lain, dia juga memastikan ketersediaan sembako di kabupaten itu aman selama bulan Ramadan dan Idul Fitri. Terkait hal itu, Atos pun

menegaskan akan melakukan rah pada beberapa titik, sama inspeksi mendadak (sidak) halnyakedengan dengan tahunpasar-pasar di daerah itu. tahun sebelumnya. Jadwalnya “Sembako masih aman undiatur Disperindag. tuk menghadapi puasa Atos dan juga mengatakan, jika Idulfitri, bahkan untuk dua lonjakan harga yang terjadi bulan pascalebaran. Kita akan adanya penimbunan disinyalir lakukan sidak dalambarang waktu pangan tersebut, agar dekat ini,” katanya. segera dilaporkan. Selain itu, Pemkab juga Dia juga minta agar berencana membuat pasar mumasyarakat tidak berperilaku

www.harianhaluan.com Redaktur: Devi Diani

konsumtif selama bulan puasa. Layouter: Rahmi Masyarakat hendaknya bijaksana. (h/yud)


OPINI Tawuran Lagi, Tawuran lagi

H

AMPIR tiap Sabtu malam, terjadi tawuran di sejumlah wilayah di Kota Padang. Paling sering terjadi di sekitaran Jalan Khatib Sulaiman dan jalan Joni Anwar, Lapai hingga ke Jalan Perintis Kemerdekaan, Jati Padang. Kota Padang, memang mulai kurang aman pada malam hari, karena banyaknya anak-anak muda yang berkeliaran. Dan kasus ini, sudah semakin meresahkan warga Kota Padang. Apalagi bagi mereka yang terbiasa pulang kerja pada malam hari. Ketakutan akan dibegal, selalu menghantui. Padang sudah taka man di malam hari? Kenapa selalu saja ada tawuran? Siapasiapa saja yang terlibat aksi tawuran tersebut, dan sejauh mana pembinaan yang dilakukan aparat terkait? Dan apa alasan mereka tawuran? Apakah karena cuma saling ejek, atau karena pacaran lalu mereka tawuran? Sejauh ini belum terlihat ada kajian yang jelas dan tegas. Yang baru terjadi, para anak baru gede (ABG) yang sedang atau sudah putus sekolah itu berkelahi di jalanan, saling kejar, saling lempar baru bahkan ada yang bersenjata golok. Lalu, petugas datang membubarkan, menangkapi, dan setelah itu, dikembalikan pada orang tuanya. Terlihat baru sebatas itu. Sanksi tegas, belum terlihat. Mungkin karena itu pula, tawuran itu selalu berulang-ulang. Kelalaian orang tua menjaga anaknya, juga salah satu pemicu berulang-ulangnya aksi tawuran ini. Para orang tua pun terkesan membiarkan anaknya berkeliaran pada jam malam, sehingga membuat si anak dengan leluasa bermain dengan teman-temannya seakan tak ada lagi yang mereka takuti. Ada kesan, orang tua tak sayang pada nyawa anaknya. Padahal, ketika anaknya jadi korban, para orang tua itu barulah tersadar akan kealfaannya. Ratapnya sampai ke langit ketujuh. Kita tahu, para petugas sudah kewalahan mengatasi aksi tawuran ini. Karena, setiap aksi tawuran pasti mengganggu ketertiban umum. Namun petugas juga tak kan pernah berhenti bertindak, karena memang bagian dari tugas dan tanggungjawab mereka. Hanya saja, bila ini-ini terus yang diurus, kapan lagi mereka bisa mengurus persoalan keamanan kota lainnya. Lihat saja pada aksi tawuran yang terjadi di sejumlah tempat, Sabtu malam hingga Minggu (28/5) dinihari. Sedikitnya, 41 remaja (ada yang putus sekolah) ditangkap. Puluhan senjata tajam disita. Kasatpol PP Kota Padang, Dian Fakri mengatakan bahwa sejumlah anak yang diamankan oleh pihaknya menggambarkan bahwa aksi tawuran masih belum hilang dan pengawasan orang tua terhadap anak-anak mereka yang dianjurkan beribadah di masjid atau musala sesuai himbauan pemerintah perlu diperketat. “Ini akibat pengawasan dan kontrol orang tua yang masih belum terlalu ketat terhadap anak-anak mereka. Jika sudah lewat dari jam 12 malam, artinya segala perbuatan yang diluar batas kewajaran mungkin saja terjadi. Terbukti dengan kita amankan puluhan remaja yang akan melaksanakan tawuran, ini baru sedikit, karena beberapa diantaranya berhasil melarikan diri,” ujar Dian. Namun, setelah ditangkap, anak-anak itu dikemanakan? DIserahkan ke kepolisian untuk diproses lebih lanjut, ternyata juga tidak. Padahal, mereka jelas-jelas telah membawa senjata tajam dan sangat membahayakan orang lain. Apakah akhirnya mereka dilepas begitu saja? Entahlah. Kalau memang begitu, tunggu saja. Sabtu depan, mereka akan tawuran lagi.***

Haluanisme Menpora Pastikan Sandra Ikut Kejurnas Nan baprestasi harus di anjuangkan, jan ado plih kasih .... Pegawai Diniyah Putri Diciduk Mabes Polri.

Dek terlalu sumangaik manulih di media sosial.. lah tabaok ....

www.harianhaluan.com

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

5

Menolak Capres Tunggal S

ALAH satu dari empat belas isu yang belum diputuskan oleh Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Pemilihan Umum (RUU Pemilu) adalah pembahasan Pasangan calon tunggal Presiden danWakil Presiden. Munculnya isu Pasangan tunggal Capres dan Cawapres merupakan bukti gagal pahamnya anggota Pansus RUU Pemilu. Memunculkan isu Paslon tung gal akan menjadi cacatan buruk demokrasi Indonesia. Catatan buruk yang saya maksud adalah situasi pemilu masa orde baru yang mengesahkan kepemimpinan Presiden Soeharto selama 32 tahun. Mana mungkin kita memiliki niat mengembalikan catatan buruk tersebut. sudah cukup kita menikmati kemerdekaan berpolitik paskareformasi. Tidak perlu lah kita mengembalikan suasana kepemimpinan tunggal akibat pemaksaan paslon tunggal tersebut. Sungguh tiada alasan yang masuk akal untuk mengusung Paslon tunggal presiden dan wakil presiden. Terlebih setiap partai politik masih memiliki stok kader yang dianggap mampu mengemban amanah sebagai Capres dan Cawapres. Jadi, pemunculan isu Paslon tunggal bukanlah agenda penting. Menurut saya hanya sebagai bentuk deal-deal-an dengan pasal tertentu. Atau parpol mungkin sudah terlalu pragmatis. Bisa jadi. Dari pada menjadi pembeda dengan suara yang belum tentu kuat. Maka lebih baik berkoalisi secara gerombolan untuk mengusung satu Paslon Presiden dan Wapres. Layaknya kisah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), mengusung satu paslon akan lebih menguntungkan daripada mencari-cari lawan yang tidak sebanding. Memang benar, sesuai Pasal 54 C Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Revisi Kedua Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pengesahan Peraturan Pemerintah nomor 1 tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota mengakomodir keberadaan Paslon tunggal kepala daerah. Sehingga, Calon kepala daerah cukup bersaing dengan kotak kosong yang bisa dipastikan menang tanpa harus berjuang keras. terlebih mengampanyekan kotak kosong malah menimbulkan masalah dikemudian hari. Belajar dari Jakarta Akan tetapi, Pemilihan Presiden (Pilpres) bukanlah pilkada. Jadi sangat mustahil adanya Paslon tunggal. Terle-

Andrian Habibi Deputi Kajian KIPP Indonesia

bih setiap partai sudah bergerak untuk menyiasati persaingan politik memenangkan Pemilu 2019. Jika kita menelisik kebelakang, Pemilihan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta. Jelas terbaca tiga kekuatan koalisi politik yang akan terjaga sampai penyelenggaraan pemilu 2019. Menurut saya, akibat Pilgub DKI Jakarta, kita sudah disuguhi tiga kandidat Capres untuk pemilu 2019. Mereka adalah Presiden Joko Widodo (petahana), Prabowo Subianto dan Agus Harimurti Yudhoyono. Asumsi awal publik ini secara langsung menggugurkan isu Paslon tunggal. Mana mungkin Koalisi Merah Putih dan Koalisi Kekeluargaan Cikeas bisa bersatu dengan Koalisi Indonesia Hebat? Menurut saya, pihak-pihak yang mengupayakan isu Paslon tunggal Presiden dan Wapres dimuat dalam salah satu ketentuan di pasal UU Pemilu sangat memaksa dan bernuansa nafsu politis. Mereka menampar wajah demokrasi Indonesia. Karena Paslon tunggal bukan hanya meniadakan persaingan sehat antar Capres. Tetapi juga menghancurkan harapan anak bangsa untuk menjadi pilihan alternatif. Paslon tunggal Presiden dan Wapres bisa dianggap sebagai bentuk pengangkangan terhadap ‘hak menentukan pilihan’ pada pilpres. Sejauh yang saya ketahui dari isu mustahil ini, munculnya perdebatan Paslon tunggal adalah upaya memberikan ruang bagi pengusaha atau pemodal bertransaksi di kepemiluan. Pemodal/pengusaha bisa saja berselingkung dengan elit partai untuk menciptakan prakondisi terdesak. Setiap perselingkuhan penguasa dengan pengusaha tentu menjadi jalan munculnya permainan politik. sehingga, prakondisi tersebut membuka harapan disahkannya Paslon tunggal oleh Pemben-

tuk Undang-Undang. Apabila ada calon lain, maka pengusaha bisa berjuang agar peminat Capres mengundurkan diri dan/atau tidak jadi mendaftar ke KPU. Dengan demikian, para peminat posisi Capres pun mengalah sebelum bertarung. Dampak selanjutnya adalah keraguan parpol kecil untuk berkontestasi. Parpol kecil tentu lebih memilih jalan aman yakni berkoalisi dengan penguasa dan pengusaha. Penjajahan Demokrasi Saya berpendapat bahwa prakondisi penciptaan Paslon tunggal Presiden dan Wapres adalah wujud nyata penjajahan demokrasi Indonesia. Penjajahan ini dilakukan oleh penguasa dan pengusaha demi memonopoli kepemimpinan dan pengaturan usaha nasional. Sehingga rakyat menderita atas keterpaksaan pilihan yang tiada pilihan. Penjajahan demokrasi ini berpotensi menciptakan ‘pemimpin boneka’ yang digerakkan oleh penguasa dan pengusaha. Apabila ‘pemimpin boneka’ menjalankan pemerintahan Indonesia, maka kita tinggal menunggu perpecahan dan kehancuran Negara Kesatuan Republik Indonesia. Karena ‘pemimpin boneka’ yang terpilih karena status Paslon tunggal sudah pasti tidak memiliki kekuatan dan kedaulatan serta kemandirian memimpin bangsa. Jadi, saya mengingatkan bahwa ancaman kehancuran bangsa sangat nyata. Hal ini dimulai dari isu “paslon tunggal’ yang melahirkan ‘pemimpin boneka’ dan memunculkan monopoli kekuasaan dan

permodalan. Kita wajib berhati-hati dengan para pengusung isu paslon tunggal. Parpol dimana anggota dewan pengusung isu harus diingatkan. Jika mereka berani mengusung capres tunggal, bisa jadi mereka bisa mengobrak-abrik kepengurusan partai kedepan. Oleh karena itu, rakyat harus bersiap-siap menghadapi penjajahan model baru yaitu penjajahan demokrasi. Apabila DPR RI bersama-sama dengan Pemerintah mengesahkan ketentuan Paslon tunggan Presiden dan Wapres. Kedepan kita telah bersiap mengubur demorasi Indonesia dengan cangkulcangkul politik penguasa dan pengusaha. Rakyat akan kehilangan kemerdekaan dan kedaulatannya. Tangan rakyat terborgol oleh ketiadaan pilihan saat akan mencoblos Capres dan Cawapres. Kemudian, pridiksi saya, angka pemilih yang tidak menggunakan hak pilih atau golput akan meninggi. Karena rakyat yang t idak sepakat dengan Paslon tunggal akan menolak melobangi gambar paslon tunggal tersebut. Saya menghimbau kepada kita semua terkhusus elit politik. Bahwa demi menjaga demokrasi Indonesia dan mengawal agenda pemilu berintegritas. Partai politik wajib menolak dan menghapus usulan pengusung Paslon tunggal Presiden dan Wapres. Bila tidak mampu dan/atau malah mengakomodasi kepentingan penciptaan ‘pemimpin boneka’. Rakyat, dalam hal ini pemilik sah bangsa dan negara Indonesia harus mengevaluasi ‘hak pilih’ yang telah diberikan

pada saat pemilu 2014. Partaipartai menengah dan kecil dan/ atau parpol baru harus berjuang untuk menggagalkan isu paslon tunggal di pilpres. Lawan Balik Jika semua cara politis tidak bisa mengomunikasikan kepentingan pembangunan demokrasi Indonesia karena pragmatisme politis. Maka, kita akan menunggu pengesahan UU Pemilu kemudian langsung mengugatnya ke Mah kamah Konstitusi Republik Indonesia (MKRI). Gugatan uji materi Paslon tunggal Presiden dan Wapres mendalilkan bahwa kebebasan untuk sama dalam pemerintahan dibuktikan dari ketersediaan pilihan Capres dan Cawapres. Selain itu, Paslon tunggal bisa dianggap sebagai bentuk pelanggaran hak asasi manusia dalam hal ini ketentuan ‘hak memilih dan dipilih’. Ketiadaan pilihan telah melanggar pemilih sekaligus calon ‘dipilih’. Atas dasar semangat menjaga hak konstitusional pemilih, maka rakyat bebas melakukan aksi demontrasi atau massa aksi. Adapun tuntutan rakyat adalah menolak paslon tunggal Presiden dan Wapres. Berikan hak semua partai untuk mengusung Capres dan Cawapresnya sendiri tanpa hambatan dan diskriminasi. Apabila tuntutan rakyat tidak dipenuhi oleh Pembentuk Undang-Undang. Kita tinggal menunggu hari pemungutan dan penghitungan suara dan melihat apakah rakyat benarbenar mengikuti isu atau menentukan pilihan sendiri untuk menyelamatkan bangsa dan Negara Indonesia ini.***

Jalan di Kambang Hingga Air Haji Pessel Rusak Yth. Dinas Pekerjaan Jalan Umum Kabupaten Pesisir Selatan. Mohon bantuannya untuk segera memperbaiki ruas jalan dari daerah Kambang hingga Air Haji Kecamatan Linggo Sari Baganti . Hal ini karena, kondisi jalan sudah banyak yang berlubang dan rusak, sehingga menyulitkan pengguna jalan dan sering terjadi kecelakaan di ruas jalan ini. Sekian terima kasih. Pengirim : 082389xxxx

Redaktur:Ismet Fanany MD

Layouter: Yohanes


6

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

LIPSUS PELANTIKAN PJ NAGARI PERSIAPAN SE-PASBAR

Harian

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TANDATANGAN - Para Pj. Wali Nagari Se Pasaman Barat tandatangani berkas serah terima Jabatan Pj.Wali Nagari Persiapan.

72 NAGARI DI PASBAR SUDAH DIMEKARKAN

Nasrul Abit: Syahiran Tidak Sesumbar W

AKIL Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) mengapresiasi kegigihan Bupati Pasaman Barat Syahiran (Pasbar) dalam memperjuangkan pemekaran nagari di daerahnya. Hal itu disampaikannya pada saat menghadiri pelantikan 72 Pj. Wali Nagari Persiapan di halaman Kantor Bupati setempat, Jum’at lalu. “Syahiran tidak “sesumbar”, sebanyak 72 nagari sudah resmi dimekarkan,” ujar Nasrul Abit. Dikatakannya, masyarakat Pasaman Barat perlu memaknai pemekaran nagari sebagai citacita pemerintah daerah untuk mensejahterakan masyarakat dengan lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat disetiap kenagarian. “Anggaran Rp1 milyar

per nagari bukanlah target utama yang ingin dicapai. Ada hal yang lebih utama dari pada itu yakni, pemekaran nagari akan mampu mengoptimalkan pelayanan terhadap masyarakat,” tuturnya. Dikatakannya, Pasaman Barat adalah kabupaten paling unggul

SYAHIRAN Bupati Pasaman Barat, memasang tanda kebesaran kepada salah satu Pj Nagari Persiapan.

PARA Pj Wali Nagari Persiapan foto bersama saat acara pelantikan.

di Sumbar dari segi prestasi persiapan penataan/pemekaran nagari. Belum ada satupun kabupaten atau kota yang melakukan pemekaran nagari di Sumbar dalam beberapa tahun terakhir setelah Pesisir Selatan. “Pemekaran nagari adalah prestasi yang luar biasa, 72 nagari defenitif nantinya akan menyerap tenaga kerja sebanyak 1.800 jiwa. 1.800 masyarakat Pasbar akan mendapat lowongan pekerjaan sebagai dampak dari pemekaran nagari,” katanya. Lebih jauh dikatakannya, aparatur nagari yang sudah dilantik harus menjalankan tugasnya secara profesional. “Ada banyak

persoalan yang harus s egera diselesaikan seperti batas nagari, fasilitas untuk masyarakat, struktur nagari yang harus disusun sesuai kebutuhan, pendataan penduduk dan data potensi nagari yang harus segera dipersiapkan,” harapnya. Sementara itu, Bupati Pasaman Barat, Syahiran didampingi Sekda P asaman Barat Manus Handri menjelaskan bahwa pengangkatan Wali Nagari Persiapan sudah melewati prosedur yang sesuai dengan Undang-undang dan yang terpenting dukungan serta kerjasama berbagai elemen yang ada di Pasbar. “Saya sangat berterima kasih kepada ketua

penataan/pemekaraan nagari, Zamri, Yurizal Baharin,Fahrezi, Helju dan rekan-rekan, sebagai tokoh dan pemuda Pasbar yang cukup gigih m embantu memperjuangkan pemekaran nagari hingga dilantiknya Pj. Wali Nagari Persiapan saat ini,” kata Syahiran. Dikatakannya, pengangkatan Pj. Wali Nagari di Pasbar murni dilakukan tanpa ada unsur politis di dalamnya. Kepada Pj. Wali Nagari Persiapan juga ditekankan untuk bekrja maksimal sesuai aturan, sebab, masyarakat harus terlayani dengan seadil-adilnya. “Mulai Hari ini Pj. Wali Nagari harus mulai bekerja dengan masa

jabatan selama satu tahun. Tapi kita punya target, bahwa dalam jangka waktu enam bulan, Nagari Persiapan sudah bisa menjadi Nagari Defenitif,” katanya. Syahiran juga berpesan kepada Pj. Wali Nagari Persiapan yang sudah dilantik agar menjalankan tugas dengan jujur dan menghindari praktik Pungli di nagari. “Kita bersyukur pelantikan Pj. Wali Nagari bisa sukses, harap jangan ada praktik pungli di nagari,” pungkasnya. Diketahui, saat ini Kabupaten Pasaman Barat mempunyai 91 nagari diantaranya 19 nagari devenitif dan 72 nagari persiapan. (h/idn)

WAKIL Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit sampaikan kata sambutan saat pelantikan Pj.Wali Nagari Se-Pasaman Barat.

WAKIL Gubernur Sumbar Nasrul Abit didampingi Bupati Pasaman Barat Resmikan Kantor Wali Nagari Persiapan.

WAKIL Gubernur Sumbar Nasrul Abit, Bupati Pasaman Barat Syahiran, Wakil Bupati Pasaman Barat Yulianto saat dijamu makan disalah satu Nagari Persiapan di Kecamatan Gunung Tuleh.

NASRUL Abit Wakil Gubernur Sumbar, Syahiran Bupati Pasaman Barat, Wakil Bupati Pasaman Barat Yulianto, Biro Pemerintahan Provinsi Sumbar iring-iringan saat pelantikan Pj Wali Nagari Persiapan se Pasaman Barat.

TERLIHAT Kompak Hendro Wali Nagari Aur Kuning foto bersama dengan Pj Wali Nagari di lingkung Nagari Aur Kuning.

BUPATI Pasaman Barat Syahiran sampaikan kata sambutan saat pelantikan Pj.Wali Nagari Se Pasaman Barat.

SEKDA Pasaman Barat Manus Handri ucapkan selamat kepada Pj Wali Nagari Persiapan se Pasaman Barat. www.harianhaluan.com

Redaktur:Dodi Nurja

Layouter: Yohanes


SAMBUNGAN

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

7

Pegawai ....................................... Dari Halaman. 1 PLN Siaga ................................... Dari Halaman. 1 memastikan jika yang mereka cari tersebut merupakan warga saya. Setelah itu mereka memberitahukan dan meminta izin akan melakukan penjemputan terhadap Ahmad Rifai,” terang Ketua RT 06 Defrizal saat di temui Haluan beberapa saat setelah penjemputan Rifai. Terpisah, Kapolres Padang Panjang AKBP. Cepi Noval SIK. saat ditemui Haluan, mengatakan pihaknya telah menerima laporan terkait penangkapan Ahmad Rifa’i d ari anggota Reskrimsus Cyber Mabes Polri. “Ahmad Rifa’i diringkus dengan tuduhan sengaja menyebarkan informasi untuk menimbulkan permusuhan individu atau golongan, Suku, Agama, dan Ras (SARA) melalui media sosial Facebook (FB) dengan akun atas nama (Ahmad Rifa’i Pasra) yang mana dalam akun FB tersebut yang di akui dibuat sendiri oleh Ahmad Rifa’i berisi ujaran kebencian terhadap kelompok atau golongan tertentu dan telah disebarkan ke akun-akun lain,” jelas Kapolres. Ditambahkan AKBP. Cepi Noval, dari tangan tersangka disita satu buah ponsel yang diakui tersangka digunakan untuk membuat dan menyebarkan ujar an kebencian tersebut. Selanjutnya tersangka dan barang bukti langsung dibawa oleh tim Reskrimsus Cyber ke Mabes Polri untuk

pengembangan lebih lanjut. Sementara itu, beberapa jam setelah penangkapan terhadap Ahmad Rifai, Pimpinan Pondok Pesantren Diniyah Putri dan beberapa pegawai Diniyah Putri tampak mendatangi kediaman Ahmad Rifai. Menurut salah seorang rekan kerja tersangka, Hasyim Ginting, pihak ponpes merasa terkejut setelah mendapar kabar dari istri Ahmad Rifai terkait penangkapan itu. “Kami sebagai rekan kerja hanya bisa memberi support kepada istri dari rekan kerja kami itu,” sebut Hasyim. Namun hingga berita ini diturunkan, Pimpinan Ponpres Diniyah Putri itu, belum bisa memberikan keterangan apapun terkait penangkapan salah seorang karyawannya tersebut. Sebelumnya, polisi juga menangkap HP (23) karena memposting chat palsu antara Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono. Dia juga memposting ujaran kebencian bernuansa SARA di media sosial. Lantas apa motifnya? “Motifnya bela ulama HRS (Habib rizieq Syihab),” ujar Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Fadil Imran dilansir detikcom, Minggu (28/5). Namun saat ditanya apakah HP termasuk anggota Front Pembela Islam (FPI), Fadil tidak

menjawab. “Dia pekerjaannya karyawan swasta imbuhnya. Saat ini pria tersebut masih mendalami keterangan HP. HP diamankan di Jagakarsa pada Sabtu (27/5) malam. Menurut Fadil, HP memposting statusstatus di Facebooknya penuh dengan ujaran kebencian terhadap suatu kelompok, ras, agama dan antargolongan tertentu. Ia juga bahkan mengedit sejumlah gambar-gambar tertentu. “Postingannya di medsos mengandung konten yang dapat menimbulkan perasaan kebencian yang bernuansa SARA,” ungkapnya. Sebelumnya, beredar sebuah chat via WhatsApp yang disebut-sebut antara Kapolri dengan Kombes Argo yang berisi soal kasus Firza Husein. Namun dapat dipastikan bahwa chatingan yang beredar itu adalah hoax alias bohong. Sedangkan, Kadiv Humas Polri, Irjen Setyo Wasisto, mengatakan HP merupakan salah seorang yang mengoperasikan akun instagram muslim_cyber1. Kini pria berusia 23 tahun tersebut berstatus tersangka. “Tersangka adalah salah satu admin akun instagram muslim cyber1. Akun ini rutin memposting gambar-gambar, kalimatkalimat yang bisa menebar kebencian bernuansa SARA,” kata Setyo di Gedung Divisi Humas, Mabes Polri, Minggu (28/5). (h/pis/ald)

Menpora ......................................Dari Halaman. 1 ngan tiba di Family Barbel Club di Kompleks Cendana Koto Kaciak Blok B no 3 Kelurahan Cendana Mata Air, Padang Selatan, Kota Padang, tepat pukul 13.00 WIB. Imam ingin bertatap muka langsung dengan Sandra. Imam Nahrawi mengaku kedatangannya ke tempat latihan Sandra untuk mendengar langsung berbagai polemik yang terjadi antara atlet dengan KONI Sumbar. “Saya ke sini ingin memantau langsung dan klarifikasi berbagai persoalan demi tetap terjaganya potensi a tlet. Jangan sampai dengan adanya sebuah persoalan dan perselisihan, bibit unggul yang dimiliki Indonesia menjadi hilang. Ini sangat rugi nantinya,” kata Menpora kepada wartawan. Di hadapan manajemen Family Barbel Club, Menpora menjaminkan dirinya, dan memastikan Sandra bisa bertarung dalam Kejurnas di Medan mendatang. Namun tidak terlepas juga, Imam meminta Pemprov Sumbar menyelesaikan segala persoalan Sandra ini dan persoalan lain yang nantinya bisa mencuat seperti kasus seperti ini. “Saya minta semua persoalan Sandra ini diselesaikan dan persoalan lain yang serupa. Tapi jika tetap berada di jalan buntu, saya jaminkan diri saya sendiri. Sandra dipastikan ikut Kejurnas di Medan,” katanya. Sejak detik-detik awal hingga akhir pertemuan Imam dengan Sandra, suasana cukup tegang dan panas. Terutama saat Menpora mendengar kemelut antara Sandra dan managemen Family Barbel Club dengan KONI dan Pemprov

Sumbar. Sandra yang berada di bawah pembinaan Managemen Family Barbel Club lebih banyak diam dan menganggukkan kepala di hadapan Menpora. Aspirasi dan suara Sandra lebih banyak disampaikan oleh Pemilik Family Barbel Club, Syarial Aziz yang menyebutkan alasan dari pilihan mengemis di jalan untuk mencari biaya Kejurnas di Medan, Oktober 2017 mendatang. Menurut Syahrial, pihak klub sudah beberapa kali mendatangi Pemprov, KONI Sumbar dan PABBSI Sumbar untuk membicarakan agar nama Sandra masuk dalam kontingen resmi KONI Sumbar untuk cabang Angkat Besi. Namun setelah sering bolakbalik, Syahrial dan Sandra hanya mendapatkan janji kosong. Muak dibikin seperti bola pingpong, akhirnya pihak klub memutuskan untuk mengikutsertakan Sandra secara mandiri dan dari uang pribadi klub. Dengan keputusan inilah, Sandra dibantu oleh rekan-reka Family Barbel Club lainnya turun ke jalan untuk mengemis dan mengamen mengumpulkan uang agar bisa berangkat ke Kejurnas di Medan Oktober 2017. Saat mengemis dan mengamen inilah yang membuat aksi Sandra heboh di media sosial. Banyak keprihatinan yang muncul di tengah masyarakat. Bahkan Minggu lalu, acara Talkshow Hitam Putih yang dibawakan oleh Dedi Corbuzer mengundang Sandra sebagai Bintang Tamu. Di sini Sandra menceritakan perjuangan dan prestasi internasional yang ia toreh selama berkarir.

“Kami sudah sering bolak balik ke KONI Sumbar, Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar dan kantor Gubernur, tetap saja tidak ada respon. Sekarang kami hanya ingin mencari uang sendiri dan heboh, baru ditanggapi. Padahal anak didik saya, Sandra punya kemampuan dan prestasi yang luar biasa,” kata Syahrial Aziz. Akibat ulah Sandra mengemis di jalan dan ikut dalam Talk Show Hitam Putih, beredar isu adanya sanksi dari PABBSI Sumbar dan KONI Sumbar kepada gadis 22 tahun kelahiran Kota Payakumbuh ini. Pasalnya, aksi turun ke jalan kemarin dinilai telah menjatuhkan citra serta marwah PABBSI Sumbar dan KONI Sumbar. Namun hal ini langsung dibantah oleh Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit yang mengatakan aksi Sandra turun ke jalan dan Talk Show di Hitam Putih memang telah membuat malu Pemprov Sumbar. Namun hal ini bisa diterima dengan bijak tanpa ada diskriminasi maupun sanksi untuk Sandra. “Memang apa yang dilakukan Sandra dan rekannya telah membuat kami malu. Tapi itu biarlah dan jangan diperpanjang lagi. Sekarang ini yang mesti dilakukan adalah menyelesaikan persoalan ini dan membantu keuangan Sandra agar bisa ikut Kejurnas,” kata Nasrul Abit di hadapan Menpora dan Sandra. Ia juga mengatakan ke depan tidak akan ada lagi atlet yang merasa tidak diperhatikan. “Seluruh atlet yang berprestasi pasti dihargai sesuai dengan potensinya masing-masing,” tegas Nasrul Abit. (h/ang)

Etika SMS.................................... Dari Halaman. 1 kepada lawan bicaranya. Berdoa termasuk berbahasa, antara makhluk dengan kh aliknya. Untuk itu, perbanyaklah berdoa kepada Allah SWT pada bulan Ramadan ini. Sebab, doa pasti dikabulkan dengan izin Allah. Binatang, misalnya, semasa Nabi Sulaiman AS, dapat berbahasa secara nyata dengan nabi. Nabi Sulaiman sebagai manusia bisa berbahasa dengan binatang. Nabi Muhammad SAW waktu Isra’ Mikraj juga dapat berbahasa dengan malaikat Jibril. Malaikat Jibril berbahasa dengan Allah SWT. Jadi, bahasa adalah media komunikasi antara yang satu dengan yang lainnya. Kalau bahasa tidak ada, mungkin dunia ini sudah kiamat. SMS sangat populer di Eropa, Asia, dan Australia. Di Amerika Serikat, SMS secara relatif jarang digunakan karena mungkin penduduknya relatif cerdas. SMS populer karena relatif murah. Di Indonesia, tergantung perusahaannya sebuah SMS berkisar antara Rp250-350 sekali kirim. Ada juga yang rendah biayanya, walaupun perusahaan penyedia jasa ini kadang rayu sini tipu sana. Harapan kita, orang Indonesia janganlah saling menipu dan merayu. Jadikan SMS sebagai ajang silaturrahmi. Namun pemakai SMS harus cerdas memanfaatkannya jangan mudah ditipu orang. Misalnya ada SMS masuk, “tolong kirim mama pulsa”. Entah siapa orangnya, entah siapa namanya, entah apa nama binatangnya. Terkadang penerima SMS tertipu dengan mengirimkan pulsa pada Mama tersebut. Atau ada lagi SMS berbunyi, “kalau sudah setuju jual beli tolong kirimkan uangnya www.harianhaluan.com

pada nomor rekening ini pang, padabahasa Mandarin, dan Bank ini”. SMS seperti ini bahasa siapa Korea yang memakai yang bertanggung Hanzi jawab(Aksara Kanji/Hanja). Ada menindaknya. Negara ini pula masa beberapa metode untuk bodoh saja rakyatnya ditipu-tipu. mengirim pesan yang lebih dari Orang tersebut jelas melawan 140salah bytes, tetapi seorang pengsatu dari 36 butir etika Pancasila. guna harus membayar lebih dari SMS dalam bahasa Indonesia sekali kirim. singkatan dari Surat Masa SingAdat Minangkabau itu, pada kat. Sedangkan bahasa dasarnya Inggris mengajarkan berbahasa singkatan dari Short Message santun, beretika yang membuat Service. Kalau dalam bahasa lawan adat,bicara senang dan tidak dapat dilihat contohnyatersinggung. waktu Adat Minangkabau kemenakan bertemu dengan itu majuga menanamkan raso jo mak. Eh mamak, lai sihaik-sihaik pareso, raso dibao naiak, pareso se mamak? Baa mintuo jodibao adiak turun. Artinya, adat Minang adiak lai sihaik pulo? itu Jawab mengajarkan orang berpikir mamak: “Alhamdulillah kami cerdas lai sebelum mengucapkan sihat sihat sajo nakan”. kata-kata. Alih Jangan ucapan apa yang bahasanya : Eh mamak, ada teringat, sehat- tetapi ingat kata yang sehat saja mamak? Bagaimana harus diucapkan. Sekarang, raso mintuo dengan adik-adik, jo pareso ada ini yang kurang dipakai sehat pula. Seorang kemenakan, oleh a nak Minang. Misalnya, di samping menanyakan tradisi keseha-kalau orang Minang pada tan mamak, juga langsungbulan mena-suci Ramadan biasanya nyakan istri mamaknya kunjung-mengunjungi dengan atau jasapaan mintuo. Mintuo lang-manjalang, dengan sesuai petatah mertua berbeda menurut adat bahasa nan ketek manjalang, nan Minang. Mertua orang tua gadang dari mananti. Tradisi ini sudah suami atau istri. Sedangkan mulai minberkurang. Kalau kita amati tuo adalah istri dari mamak. sekarang, Be- orang Minang sudah gitu juga panggilan terhadap mengarah anak ke paham individualistic, mamak juga disapa adik.padahal Anak orang Minang pahamnya mamak terhadap kemenakan sejak dulu berpaham komunal atau Bapak disapa kakak atau adik. kebersamaan dan gotong royong. Santun menurut Kamus Orang BesarMinang itu, penampakannya Bahasa Indonesia (KBBI)muluik berasal manih kucindan murah, dari akar kata san dan tunbantuak artinya elok bahaso katuju. halus dan baik (budi bahasanya, Artinya, orang Minang itu dalam tingkah lakunya); sabar bergaul, dan te- modal utamanya bahasa. nang; sopan; atau penuh Itulah rasasebabnya orang Minang belas kasihan; suka menolong. banyak dipakai oleh Bung Karno Bahasa SMS, sebuahmenjadi pesan Diplomat ke Luar negeri, maksimal terdiri dari 140karena bytes,orang Minang dulu pintar dengan kata lain sebuahdan pesan pandai berbahasa. Aktif bahasa bisa memuat 140 karakter Minang, 8-bit, hebat berbahasa 160 karakter 7-bit atau Indonesia, 70 kadan lancar berbahasa rakter 16-bit untuk bahasa asing.Je(*)

kukan berbagai upaya mengantisipasi terjadinya gangguan pada Ramadan. Upaya yang dilakukan yakni pembersihan jaringan di seluruh unit, sehingga jaringan terjaga dari gangguan. “Namun demikian, pembersihan jaringan ini belum jaminan listrik tidak padam. Bisa saja terjadi hal-hal di luar prediksi yang membuat padam tak dapat dielakkan, seperti yang terjadi pada Minggu (28/5) subuh hari di mana masyarakat bersiap sahur,” ujarnya. Musrafrizal mengungkapkan, listrik padam pada Minggu dini hari kemarin disebabkan gangguan pada penghantar KiliranjaoMuara Bungo pada pukul 01.35 WIB. Gangguan itu mengakibatkan padam dengan beban total sebesar 91,9 MW.

Daerah yang terdampak yaitu meliputi Kota Padang (Kawasan GOR, Wahidin, Cokro, Jati, Ganting, RSUP, Marapalam, Andalas, Anduring, Bagindo Aziz Chan, Permindo, Polamas, Sudirman, Sutan Syahrir, Khatib Sulaiman, Veteran, Ulak Karang, Adinegoro, Air Tawar, Kalumpang), Pauh Kambar Lubuk Alung, Kurai Taji Pariaman, Padang Luar dan Bukittinggi dsk. Kemudian Simpang Empat, Padang Panjang, Solok, dan Halaban Payakumbuh. “Pada pukul 01.37 sudah mulai dilakukan penormalan oleh tim siaga, dan pada pukul 03.01 sistem sudah normal kembali. PLN mohon maaf atas gangguan ini,” tambahnya. PLN menyadari padam dengan durasi sebentar pun sangat sensitif bagi pelanggan terutama

di bulan Ramadan. “Oleh sebab itu, PLN akan terus berupaya sesegera mungkin melakukan pemulihan, sehingga pelayanan kelistrikan segera normal kembali, terutama gangguan menjelang sahur ini,” tambahnya lagi. Selanjutnya PLN tetap siaga dalam menjaga pasokan listrik khususnya di bulan Ramadan. Dari sisi jaringan upaya untuk meningkatkan keandalan sudah dilakukan sebelum masuk bulan Ramadan. Begitu pun, PLN meminta dukungan dan doa dari seluruh pelanggan agar tidak terjadi lagi gangguan baik di jaringan, penghantar maupun pembangkit. Dengan demikian pasokan listrik aman, PLN tidak cemas, masyarakat pun dapat beribadah dengan nyaman. (h/ adv)

FPI - Dokter ................................ Dari Halaman. 1 disampaikan di media sosial tidak betul. Artinya setelah dokter Fiera Lovita itu sudah menyatakan dengan tulus minta maaf dan selesai, tidak ada lagi intimidasi ke rumahnya,” tegas Kadiv Humas Polri, Irjen Setyo Wasisto, Minggu (28/5). Setyo menduga orang yang memviralkan dan mendramatisasi kronologis permasalahan dokter Fiera Lovita dan FPI adalah seseorang yang pernah menelepon dokter Fiera Lovita. Setyo membeberkan pengakuan dokter Fiera Lovita, bahwa ada yang menghubunginya dengan manawarkan bantuan untuk menyelesaikan masalahnya “Ada telepon masuk ke dokter Fiera. Telepon yang menyebutkan dia akan membantu, dan sebagainya, meminta kronologi seperti apa. Ternyata yang menelpon itu diduga yang mengunggah dan menyampaikan di media sosial,” jelas Setyo. Setyo mengungkapkan setelah muncul kabar yang simpang siur, Kapolda Sumatera Barat, Brigjen Fahkrizal, melaporkan kejadian sebenarnya kepada Setyo. Bahwa situasi di Solok tak seperti yang ramai diviralkan dan tidak benar jika dikatakan dokter

Fiera Lovita mendapat ancaman dari FPI. Hal tersebut sudah dikroscek ke warga sekitar kediaman dokter Fiera Lovita. “Situasi sudah kondusif. Tapi tidak tahu ada yang memviralkan situasi seakan-akan mencekam, seakanakan dokter tersebut diancam dan sebagainya. Solok tidak ada masalah dan dalam keadaan kondusif,” terang Setyo. Pernyataan dokter sebuah rumah sakit di Solok, Fiera Lovita atas intimidasi terhadap dirinya sekelompok orang juga ditanggapi Imam FPI Sumbar, Buya Bursa. Busra membantah anggotanya telah melakukan intimidasi setelah Fiera Lovita mengakui kesalahan di atas kertas bermaterai pada 23 Mei 2017. “Tidak ada perintah menakut-nakuti,” tegas Buya Busra. Menurut Buya, tidak ada bukti sama sekali adanya intimidasi, apalagi dilakukan anggota FPI. Katanya, kalau tuduhan dialamatkan ke FPI, itu pasti fitnah. Dijelaskan, urusan FPI dengan Lovita sudah selesai dengan permintaan maaf yang bersangkutan. FPI pun sudah memaafkan karena Lovita juga seorang muslimah yang

mungkin salah paham terhadap perjuangan FPI melawan Ahok. Kesalahpahaman itu menyebabkan Lovita kurang senang kepada FPI dan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab (HRS). Seorang anggota FPI, Yustanur menduga intimidasi yang terjadi belakangan sengaja dilakukan kelompok tertentu untuk mendeskreditkan FPI. Dikatakan, dugaan ini diperkuat dengan ikut campurnya sebuah lembaga dari Jakarta yang belakangan merilis pandangan yang sangat subjektif dan sengaja memojokkan FPI sampai ke tingkat internasional. “Itu operasi adu domba untuk membusukan FPI dan umat Islam di mata dunia,” tegas Yustanur. Lovita dalam statusnya di Facebook berkali-kali melontarkan hinaan dan makian kepada seseorang yang dituduhnya berzina, cabul, pengecut dan sebagainya. Meskipun status Lovita tidak gamblang menyebut nama, tapi salah satu dari komentarnya atas foto HRS yang diberi judul manusia berhati iblis menunjukan seluruh statusnya memang dialamatkan untuk menghina HRS. (h/ ben)

Padang ........................................ Dari Halaman. 1 (26/5). Dikatakan Mahyeldi, BPKRI Perwakilan Provinsi Sumatera Barat telah melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan TA 2016, meliputi neraca, laporan realisasi anggaran, laporan operasional, laporan arus kas, laporan perubahan ekuitas, dan catatan atas laporan keuangan pemerintah daerah. Selanjutnya, pemeriksaan tersebut untuk memperoleh keyakinan yang memadai tentang apakah laporan keuangan bebas dari salah saji material, sesuai dengan standar pemeriksaan keuangan negara (SPKN). Disamping itu, BPK-RI juga melakukan pengujian kepatuhan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan, kecurangan, serta ketidakpatuhan yang berpengaruh langsung pada material terhadap penyajian laporan keuangan. “Kami melihat, tim pemeriksa sangat profesional dalam melaksanakan tugasnya. Mereka bukan hanya memeriksa, tapi juga memberikan pemahaman kepada personil kami mengenai pengelolaan

keuangan daerah atau negara yang baik,” kata Mahyeldi. Ditambahkannya, laporan hasil pemeriksaan tersebut tentunya juga menyajikan beberapa temuan ketidakpatuhan dan ket idakpatutan dalam pelaksanaan pengelolaan keuangan. “Untuk hal itu, kami beserta aparatur Pemko Padang akan menindaklanjuti dengan segera rekomendasi atas temuan tersebut,” tutur Mahyeldi. Sementara itu, Kepala BPK-RI Perwakilan Provinsi Sumatera Barat, Eliza, mengatakan, pemeriksaan terhadap laporan keuangan bertujuan untuk memberikan opini atas laporan keuangan. Opini merupakan pernyataan profesional sebagai kesimpulan pemeriksa mengenai tingkat kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan, yang didasarkan pada: (1) kesesuaian laporan keuangan dengan Standar Akuntansi Pemerintahan; (2) kecukupan informasi laporan keuangan; (3) efektivitas Sistem Pengendalian Intern; dan (4) kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.

Dengan demikian, opini yang diberikan oleh pemeriksa, termasuk opini WTP merupakan pernyataan professional pemeriksa mengenai “kewajaran” laporan keuangan bukan merupakan “jaminan” tidak adanya fraud yang ditemui ataupun kemungkinan timbulnya fraud dikemudian hari. Hal ini perlu kami sampaikan, mengingat masih banyak terjadinya kesalahpahaman oleh sebagian kalangan mengenai makna Opini BPK. Ditambahkannya, berdasarkan kriteria tersebut, opini atas laporan keuangan yang diberikan oleh BPK terdiri dari 4 (empat) jenis Opini; yaitu (1) Opini Wajar Tanpa Pengecualian, (2) Opini Wajar Dengan Pengecualian, (3) Opini Tidak Wajar, dan (4) Opini Tidak Memberikan Pendapat. Dikesempatan yang sama, BPK-RI Perwakilan Sumatera Barat juga menyerahkan LHP kepada Wali Kota Payakumbuh, Bupati Padang Pariaman, Bupati Dharmasraya, Bupati Lima Puluh Kota, dan kepada pimpinan DPRD daerah tersebut. (h/adv)

Komitmen .................................... Dari Halaman. 1 Mulai dari hafal Alquran juz 30, memiliki nilai ujian toefl Bahasa Inggris minimal 400, ilmu pengetahuan alam dan beberapa standar lain yang ditentukan. “Ini bentuk komitmen pemerintah dalam memajukan dunia pendidikan, serta menghadirkan generasi muda yang berkualitas dan siap berkompetisi di segala tingkatan,” ujar Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf, di ruang kerjanya, Jumat (26/5). Ali Yusuf didampingi Wakil Walikota, Ismed, mengungkapkan, pendidikan merupakan hak anak bangsa, dan pemerintah daerah berkomitmen untuk mewujudkannya. Dari lima lokal sekolah unggulan, setiap lokal hanya akan menampung 22 peserta didik. Artinya, daya tampung secara keseluruhan sekolah unggulan di SMP Negeri 2 Sawahlunto, hanya 110 siswa. “Memang akan ada seleksi dan persaingan yang sangat ketat antar lulusan sekolah dasar di Sawahlunto, yang ditambah dengan siswa dari luar Sawahlunto. Sekolah ini memang akan menjadi target semua lulusan sekolah dasar,” ungkap Ali Yusuf. Sebab, lanjut bapak tiga anak itu, bukan hanya input siswa yang diseleksi ketat, sekolah unggulan juga akan didukung dengan para guru dengan kemampuan lebih. Setidaknya, guru yang akan mengajar dituntut menguasai 20 jus alquran, berikut ujian toefl yang lebih tinggi dari para siswa. Sekolah unggulan yang mulai

beroperasi pertengahan 2017 ini, memberikan kesempatan bagi seluruh siswa Sawahlunto mampu lolos seleksi. Sekolah unggulan juga akan mengakomodir 20 persen daya tampung untuk siswa dari keluarga kurang mampu. Sedangkan lulusan sekolah dasar yang masuk 10 besar terbaik tingkat Kota Sawahlunto, akan dapat melenggang dengan tiket khusus. Sementara bagi siswa dari luar Sawahlunto, sekolah unggulan ini juga akan mengakomodir sebanyak 30 persen dari daya tampung. Targetnya, ungkap sarjana peternakan Universitas Andalas itu, dalam tiga tahun ke depan, sekolah unggulan telah memiliki 15 lokal, dengan 9 asrama. Agar bisa diwujudkan, di APBD perubahan akan direvisi lagi. Sementara ini, sebelum memiliki asrama, siswa boarding school akan menempati Sanggar Kegiatan Belajar (SKB). Siswa yang mengikuti boarding school akan dijemput dan diantar dengan kendaraan. Dasar utama dipilih SMP Negeri 2 menjadi sekolah unggulan, terang Ali Yusuf dan Ismed, karena lokasi yang sangat presentatif. Selain itu, sekolah ini sudah menjadi SMP Negeri rujukan. Hal ini yang membedakan dengan SMP Negeri lainnya di kota ini, sehingga persyaratan itu sudah terpenuhi. “Kita berharap, tamatan SMP Negeri Unggulan ini dapat lolos dalam berkompetisi masuk perguruan tinggi negeri di seluruh Indonesia. Bahkan tamat SMPN

Redaktur: BHENZ MAHARAJO

Unggulan ini sudah khatam baca alquran 30 juz,” tutur penerima PWI Pusat Award 2016 itu. Bersama Kepala Dinas Pendidikan, Marwan, Walikota Ali Yusuf dan Wawako Ismed mengatakan, output sekolah unggulan nantinya menguasai 9 juz alquran. Bukan hanya mempersiapkan generasi qur’ani, namun jangka panjangnya, akan mendukung pencapaian visi menjadikan masyarakat religius. Ali Yusuf dan Ismed mengungkapkan, komitmen membentuk sekolah unggulan ini, merupakan buah renungan selama tiga bulan terakhir, semenjak kewenangan SLTA beralih ke provinsi. “Awalnya Pemerintah Sawahlunto telah merencanakan SMA Negeri 3 Sawahlunto, yang ketika itu masih di berada di bawah wewenang kota, untuk dijadikan sekolah unggulan, namun kebijakan pusat membuat wewenang SLTA beralih ke provinsi,” ujar Ali Yusuf. Makanya, bersama seluruh jajaran organisasi pemerintah daerah yang terkait, dilakukan kajian, dan disepakati untuk membentuk sekolah unggulan, yang pada akhirnya lulusan yang dilahirkan akan menjadi input terbaik bagi SMA Negeri 3 Sawahlunto sendiri. “Meski demikian, Sawahlunto tetap berharap, SMA Negeri 3 Sawahlunto saat ini dapat menjadi salah satu SMA Provinsi Sumbar ke depannya. Pemerintah kota tentu akan terus mendorongnya,” tambah Ali Yusuf. (h/Nto) Layouter: IRVAND


8

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

PENDIDIKAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

DINILAI-Tim Penilai sekolah sehat tingkat nasional tengah melakukan dialog dengan murid dalam penilaian di SD 12 Kubang Barat, kecamatan Lembah Segar Kota Sawahlunto. RIKI YUHERMAN

SD 12 KUBANG BARAT

Duta Sumbar ke Lomba Sekolah Sehat Nasional SAWAHLUNTO,HALUAN- Setelah berhasil menjadi terbaik di tingkat Provinsi Sumatera Barat, Sekolah Dasar Negeri 12 Kubang Barat Kecamatan Lembah Segar Kota Sawahlunto dinilai oleh Tim Penilaia Sekolah Sehat Nasional. Tim yang diketua oleh Mukh lis Catio itu langsung disambut oleh Walikota Sawah lunto, Ali Yusuf. “Penilaian ini merupakan penilaian tahap ketiga sekaligus verifikasi untuk memilih juara,” sebut Mukhlis kepada Haluan. Penilaian sekolah sehat atau Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) itu sebutnya, merupakan penilaian berjenjang dalam upaya meningkatkan upaya peningkatan peran sekolah dalam berbagai kegiatan diantara Usaha Kesehatan Sekolah payung dari berbagai kegiatan yang ada, narkoba, gizi, sanitasi, membentuk karakter anak untuk berperilaku disiplin dalam berbagai hal. “Lomba bukanlah

www.harianhaluan.com

tujuan akhir, Harapannya, prises dalam menuju kearah itu dalam meningkatkan motivasi dari seluruh warga sekolah, sehingga tercipta generasi.penerus yang berkarakter, mandiri dan bertanggung jawabdalam membentuk kemandirian, bertanggungjawab,” ungkapnya. Senada dengan itu Walikota Sawahlunto juga.menyebutkan, selain berkompetisi menjadi sekolah yang sehat, tentu hasil

akhirnya diharapkan semua pihak didalam sekolah tersebut mampu mengaplikasikan setiap indikator yang dinilai dalam aktivitas sehari hari sehingga tercermin upaya UKS itu untuk menjadikan sekolah sebagai cermin kehidupan yang lebih baik. “ Kegiatan UKS sangat penting karena memang menyentuh berbagai sisi dari visi pembangunan Kota Sawahlunto yang telah ditetapkan bersama, yaitu mewujudkan masyarakat Sawahlunto yang sehat, cerdas, religius, sejahtera dan pemerintah yang melayani,” katanya. Walikota juga mengucapkan terima kasih kepada tim penilai, dan mendoakan serta menyampaikan harapannya agar SD 12 Kubang Barat dapat meraih prestasi terbaiknya di tingkat Nasional melalui perlombaan sekolah sehat ini.(h/rki)

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Yohanes


PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

9

Potensi Lahan Tidur Capai 240 Ha PADANG, HALUAN — Dinas Pertanian Kota Padang mengatakan ada ratusan haktare lahan tidur yang tidak dikelola oleh masyarakat. Ke depan, Dinas Pertanian akan mengajak masyarakat untuk mengoptimalkan kembali, sehingga dapat dijadikan sumber perekonomian.

PANTAU BALIMAU — Kapolsek Kuranji, Kompol Harianto yang didampingi beberapa anggota Polsek Kuranji, melakukan pantauan langsung di sungai jembatan by pass Kuranji, Jumat (26/5). IST

Kapolsek Kuranji Pantau Lokasi Balimau PADANG, HALUAN — Kapolsek Kuranji Kompol Harianto yang didampingi oleh beberapa anggota Polsek Kuranji, melakukan pantauan langsung di sungai jembatan by pass Kuranji, Jumat(26/5). Harianto mengatakan pengamanan balimau ini merupakan perintah dari Kapolresta Padang, kepada seluruh Kapolsek di Kota Padang. Untuk Kuranji, hapir semua anggota saya kerahkan. “Ada 25 anggota yang saya tugaskan pada 5 titik di Kecamatan Kuranji ini. Lubuk Tempurng Kuranji, Sungai Jembatan By Pass, Sungai Jembatan Kampung Kalawi, Kalawi Utara dan dibelakang Puskesmas Kuranji,” Selamjutnya, Harianto mengatakan, sesuai perintah dari Kapolresta

Padang, kegiatan balimau ini hanya dibolehkan sampai pukul 18.00 WIB. “Nanti sebelum pukul 18.00 semua warga akan kami peringati untuk segera meninggalkan kawasan sungai. Nanti takunya terjadi apa-apa bagi warga,” Beda dengan biasanya, saat balimau juga tampak banyak masyarakat yang berjualan disekitar sungai Batang Kuranji, Kesempatan ini tak disia-siakan begitu saja oleh masyarakat sekitar. Warga Kuranji Jumiati (49) memanfaatkan momen balimau ini sebagai tempat untuk berjualan gorengan serta makanan ringan lainya. “Biasanya saya berjualan di mesjid didepan sana, karena disini rame jadi saya sengaja untuk berdatangan disini,”

Warga sekita Sungai Jembatan By Pas Kuranji, Daraman (53) mengatakan tradisi mandi-mandi sebelum puasa disini sudah dari dahulu. “Selalu sehari sebelum puasa, banyak orang yang mandi kesini, mungkin karena tempatnya yang tidak terlalu jauh dan mudah dijangkau” Daraman juga mengatakan sampai saat ini tidak pernah terjadi apa-apa disini. “Alhamdulillah warga yang mandi disini tidak bernah terjadi apa-apa” Ia juga mengatakan bahwa rata-rata pengunjung yang mandi disini, hanya masyarakat disekitar sini saja. Selain dari pihak kepolisian yang melakukan pantauan belimau, juga tampak dari Satpol PP, Pramuka, Rapi dan TNI. (h/mg-hen)

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pertanian Kota Padang Syaiful Bahri saat ditemui Haluan. “Sangat potensial jika lahan tidur ini digarap secara maksimal kembali,” kata Syaiful, Minggu (28/5). Dikatakan Syaiful, untuk pengoptimalan lahan tidur tersebut, pihaknya sedang berupaya melakukan pendekatan kepada masyarakat agar dapat memanfaatkan kembali sehingga menjadi lahan produktif. Syaiful menyebutkan, pola penggarapan lahan yang ditawarkan masyarakat tidak perlu mengeluarkan biaya, karena akan ditanggung oleh pemerintah. “Proses penggarapan lahan ini dilakukan secara bersama-sama dengan melibatkan TNI. Yang perlu ditekankan masyarakat tidak usah khawatir lagi terhadap biaya sebab ditanggung pemerintah. Selain itu, pemerintah juga tidak akan meminta uang terhadap hasil lahan tersebut nantinya,” ujar Syaiful. Dilanjutkan Syaiful, Pemerintah Kota Padang, berupaya mengoptimalkan penggarapan lahan tidur di Kota Padang yang mencapai seluas 240 hektare untuk men-

jadi lahan produktif sehingga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. “Lahan tidur seluas 240 hektare itu selama ini tidak tergarap maksimal karena berbagai kendala seperti tidak adanya pengairan, sehingga tidak dapat digarap untuk bercocok tanam,” katanya. Ia mengatakan, pengalihfungsian lahan tidur menjadi lahan pertanian produktif sebelumnya telah pernah dilaksanakan terhadap 20 hektare lahan dengan ditanami tanaman hortikultura yaitu cabai pada lima kecamatan di antaranya Kecamatan Koto Tangah, Bungus, Kuranji dan kecamatan lainnya. “Diawali dengan tanaman hortikulitura terlebih dahulu, jika memungkinkan nantinya akan dialiri air untuk dijadikan lahan persawahan,” katanya. Selain berfungsi untuk meningkatkan perekomian, pemanfaatan lahan tidur juga berfungsi dalam menambah luas lahan pertanian di Kota Padang, karena alih fungsi lahan ke bangunan mencapai dua hektare per tahun. “Lahan pertanian ba-

nyak dialihfungsikan terutama untuk pembangunan permukiman, sehingga membuat semakin berkurangnya lahan pertanian. Saat ini luas lahan pertanian di Kota Padang hanya tersisa 6.474 haktare,” katanya. Sementara Wali Kota Padang Mahyeldi mengatakan, saat ini Pemerintah Kota Padang tengah berusaha menyediakan ketersediaan pangan. Ketersediaan pangan bisa dilakukan dengan cara meningkatkan produksi pangan. “Mau tidak mau kita harus meningkatkan produksi pangan. Jika tidak berbagai gejolak akan terjadi di masyarakat karena mahalnya berbagai harga pangan,”ucap Mahyeldi. Selain meningkat produksi, hal lain yang perlu dilakukan untuk memenuhi ketersediaan pangan dengan cara mengaktifkan kembali lahan tidur menjadi produktif. Hal ini sangat penting untuk digiatkan, karena dengan cara ini juga bisa menambah pendapatan masyarakat. “Tidak usah memikirkan lahan yang luas, cukup manfaatkan terlebih dahulu perkarangan rumah yang ada dengan menanam cabai dan sayur-sayuran. Setidaknya hal ini bisa membantu sedikit perekonomian keluarga,” ujarnya Jika mempunyai lahan yang cukup luas, bisa digunakan untuk membuat tambak. Seperti yang dilakukan sebagian masyarakat di Koto Tangah. (h/mg-mel)

setiap aliran sungai tersebut,” kata Fadelan saat ditemui Haluan. Menurutnya, banjir dan genangan air yang terjadi di Kota Padang selain saluran drainase sekunder yang tersumbat, saluran drainase primer juga saat ini tidak dalam kondisi tidak baik menampung debit air yang akan disalurkan ke sungai. Lebih lanjut Fadelan menyebutkan, pompa ini digunakan untuk mempercepat arus air agar tidak naik ke jalan yang menyebabkan genangan air, sedangkan untuk saat ini pihaknya hanya bisa menyediakan dua pompa air masih kekurangan lima pompa lagi. Ia mengatakan nantinya pompa ini akan diletakan pada aliran drainase primer yang dekat dengan sungai pada tujuh titik. Tujuh titik tersebut yakni, di belakang hotel Pangeran Beach, Danau Cimpago, Batang Kuranji, belakang SMP 3 Padang yang mengalir ke Batang Arau, Kali Mati, dan Bandar Purus.

“Dalam penanganan ini yang mahal bukan harga pompa tetapi memperbaiki drainase hingga bisa menampung arus air hingga bermuara ke sungai. Karena kondisinya saat ini banyak drainase yang mati atau tidak berfungsi terutama dikawasan Padang Selatan, dan tahun depan kami akan coba mengaktifkannya kembali,” ujarnya. Karena jika tidak ada pembukaan saluran dan menambah pompa air, daerah langgan banjir dan genangan air di kota Padang akan tetap terjadi. “Persoalan saluran ini memang menjadi prioritas kami dalam mengajuan anggaran, karena dari tahun ke tahun genangan air maupun banjir di Padang selalu terjadi di tempat yang sama, ”ujarnya. Sementara untuk tahun ini, pihaknya hanya memperbaiki saluran sekunder yakni saluran yang ada pada jalan-jalan besar untuk tindakan awal mencegah banjir yang disebabkan kerusakan saluran drainase. (h/mg-mel)

Rp120 M Dianggarkan Atasi Banjir di Padang PADANG,HALUAN — Saat ini kondisi Kota Padang apabila dilanda hujan dengan intensitas yang cukup tinggi selama lebih kurang tiga jam saja akan menyebabkan genangan mulai dari 15 cm hingga satu meteran. Hal ini

04.55 12.17 15.39 18.20 19.21

www.harianhaluan.com

dapat dilihat dari, seminggu yang lalu tepatnya Sabtu (20/ 5) saat wilayah Jondul Rawang Padang Selatan mengalami gengan lebih dari satu meter sehingga ribuan warga mengenai dampaknya. Seorang warga Jondul Aulia Fitri men g el uh kan kondisi ini. Sebab bukan hanya sekali ini mengalami genangan saat hujan melanda Kota Padang.

“Hujan saja sebentar setidaknya tiga jam, maka kami akan tergenang air hujan, ”ujarnya. Dikatakan Aulia, ia berharap agar Pemerintah Kota Padang serius untuk menangani permasalahan banjir di kota ini. Sebab, dampaknya sangat merugikan masyarakat, diantaranya tidak bisa menjalan aktivitas akibat akses jalan yang sulit dilalui. Kemudian harus mengalami kerugian materil akibat barang-barang yang rusak terkena banjir, dan sulitnya membersihkan kembali rumah setelah terkena banjir.

“Jika tidak ditangani secara serius, maka setiap kali hujan lebat maka Kota Padang akan selalu tergenang, ”ujarnya, Minggu (28/5). Sementara itu, Camat Padang Selatan Fuji Astomi mengatakan daerahnya mudah dilanda gengangan adalah topografi Padang Selatan yang sangat bervariasi diantaranya perbukitan, dataran rendah, sungai dan pantai. “Topografi adalah faktor utama, namun masih ada faktor pendukung lainnya seperti infrastruktur drainase yang tidak bekerja maksimal menampung air,” ujarnya.

Fuji menyebutkan, untuk daerah Padang Selatan yang rawan untuk terkena dampak genangan adalah Kelurahan Rawang, Mato Aia, Belakang Pondik, Ranah Parak Rumbio, Alang Laweh, dan Pasa Gadang. “Pada saat terjadi genangan setinggi lebih dari satu meter di Jondul Rawang yang lalu, kami teah meminta dukungan ketua DPRD untuk secepatnya melakukan upaya pembenahan perbaikan insfrastruktur mitigasi banjir, dan semoga hal ini segera terwujud,” kata Fuji. Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Fatriarman Noer melalui Kepala Bidang Sumber Daya Air Fadelan Fitra Masta mengatakan, merencanakan anggaran 2018 senilai Rp120 miliar untuk mengatasi banjir dan genangan air yang terjadi dikerap terjadi. “Anggaran ini dipakai untuk membuka aliran got yang tidak berfungsi dan menambahkan pompa di

Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Luther


10

PADANG

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

Lingkar

Hanya RM Kawasan Pondok Diperbolehkan Buka PADANG,HALUAN — Pemerintah Kota Padang telah mengeluarkan surat edaran mengenai jam buka restoran maupun rumah makan (RM) di Kota Padang selama bulan suci Ramadan. Tempat makan hanya diperkenankan buka dari pukul 15.00 WIB hingga menjelang selesai sahur yakni pukul 04.40 WIB terkecuali untuk kawasan Pondok. Hal ini disampaikan oleh Kepala Kesbangpol Kota Padang Mursalim kepada Haluan, Jumat (26/5). Mursalim menyebutkan, semua rumah makan dan restoran tersebut harus mematuhi surat edaran yang telah dibuat oleh Pemerintah Kota Padang.”Surat edaran sudah kita sebar luaskan kepada pemilik usaha rumah makan dan restoran,”ujarnya. Lebih Lanjut dikatakan Mursalim, tidak semua rumah makan dan restoran yang ada di Kota Padang tutup pada pagi hingga siang hari. Khusus untuk Kawasan Pondok diperbolehkan membuka restoran dan rumah makan. Namun harus mengikuti ketentuan yang telah dibuat. Mursalim menyebutkan, rumah makan dan restoran di Kawasan Pondok tidak boleh membuka lebar pintu atau memajang makanan. Selain itu, pemilik rumah makan pun tidak diperkenankan untuk menerima sembarangan konsumen. Hanya melayani pembeli yang non muslim. “Kawasan Pondok kita perbolehkan berjualan, sebab mayoritas penduduknya beragama nonmuslim. Ini semua juga dilakukan karena untuk saling menjaga, sebab tidak semua penduduk Kota Padang beragama Islam,”kata Mursalim. Ditambahkan oleh Mursalim kendatipun Pemko Padang memperbolehkan Kawasan Pondok tetap buka. Namun, hanya untuk pemilik rumah makan dan restoran yang telah ada. Artinya tidak boleh PKL baru yang dengan sengaja menggelar dagangan makanan di Kawasan tersebut pada bulan Ramadan di siang hari. Sementara itu, Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah kembali mengingatkan, agar pemilik rumah makan dan restoran tidak buka pada jam yang dilarang. Mahyeldi menyebutkan, pemilik harus menghargai orang yang berpuasa dan tidak mengotori bulan suci Ramadan. Mahyeldi mengatakan,bagi yang melanggar ketentuan ini sesuai dengan pasal 83 peraturan daerah Nomor 5 Tahun 2012 tentang Tanda Daftar Usaha Pariwisata maka akan dipidana dengan pidana kurungan paling lama 6 bulan atau denda 50 juta. “Sudah ada sangsinya jika masih ada yang melanggarnya, tentunya akan diproses,” katanya. (h/mg-mel)

Walikota Padang Tegur ManajemenTransmart PADANG,HALUAN — Kondisi parkir liar di sekitar Transmart dikeluhkan oleh sejumlah pengguna jalan. Akibat parkir liar tersebut, jalanan semakin macet dan taman kota terutama rumputnya menjadi rusak akibat terinjak-injak. Atas kondisi tersebut Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah menegur manajemen Transmart.

BERIKAN BANTUAN — Anggota DPR RI Betti Shadiq Pasadigue didampingi Kepala BPJS Ketenagakerjaan cabang Padang Aland Lucy Patitty memberikan bantuan secara simbolis kepada warga yang menjadi keanggotaan BPJS Ketenagakerajaan di Gor Lanud Sutan Syahrir Padang, Jumat (26/5). RIVO SEPTI ANDRIES

Peserta BPJS Ketenagakerjaan Rendah, Sosialisasi Ditingkatkan PADANG, HALUAN —Keinginan masyarakatyang bekerja di sektor informal menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan dinilai masih rendah. Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor dintaranya kurangnya pemahaman kegunaan BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini disampaikan oleh Kepala BPJS Ketenagaankerja Cabang Padang Aland Lucy Patitty dalam acara sosialisasi kepada masyarakat di Kawasan Lanud Sutan Syahrir Padang, Jumat (26/5). Ia menjelaskan, tenagakerja di sektor informal saat ini sangat banyak. Namun, yang menjadi peserta hanya sedikit.Hal ini karena kurangnya pemahaman kegunaan BPJS Ketenagakerjaan. Bahkan masih ada yang menanyakan perbedaannya dengan BPJS Kesehatan. “Pemerintahan memberikan layanan dengan adanya BPJS Ketenagakerjaan agar dapat dirasakan oleh tenagakerja. Yang berkerja di formal itu sudah ada pengusaha yang melindunginya. Yang informal siapa yang melindungi? Ya dia sendiri,”terangnya kepada Haluan. Disampaikannya, untuk mempermudah, pemeritah me-

WALIKOTA Padang Mahyeldi Ansharullah melalui Kepala Dinas Perdagangan Endrizal menerima penghargaan dari IKAPPI award di Jakarta. WINDA

www.harianhaluan.com

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERKAIT KESEMRAWUTAN PARKIR

netapkan tariff iuran kecil yakni Rp16.800. Dengan iuran tersebut peserta informal mendapat layanan jika mengalami kecelakan kerja serta biaya transportasi ditanggung BPJS Ketenagankerjaan. Lalu ketika ia tidak lagi bisa bekerja karena kecelakaan, maka gajinya tetap jalan atau hidup dibayarkan oleh BPJS. “Kami terus berusaha terus menerus memberikan sosialalisi seperti ini. Kami juga pernah mengadakan pasar murah dan teryata memang para pedagang banyak yang tertarik ikut BPJS Ketenagaakerjaan,” paparnya. Menurut Lucy, selain pemahaman masyarakat tentang kegunaan BPJS Ketenagakerjaan yakni adanya sebagian masyarakat yang menganggap berat karena harus bayar lagi.”Dengan iuran yang rendah itu, peserta jaminan bagi tenagakerja. Contoh peserta yang meninggal karena kecelakaan kerja mendapat satunan senilai Rp48 juta, dan jika ia mempunyai anak yang masih sekolah maka akan mendapat beasiswa senilai Rp12 juta,” ungkapnya. Sementara Anggota DPR RI Komisi IX Betti Shadiq Pasa-

dique yang ikut hadir dalam sosialisasi tersebut menyampaikan, sebagai wakil rakyat ia ikut membantu mensosialisasikan BPJS Ketenagakerjaan kepada masyarakat. “Diakui masih banyak yang tidaktahu, kecuali pekerja-pekerja formal. Kami di DPR RI melihat keanggotan BPJS Ketenagakerjaan masih kurang. Ini harus disosialisasikan betul, diharapkan tidak hanya sosialisasi keperusahaan-perusahaan saja,” terangnya. Ditambahkannya, dalam sosialisasi perlu dijelaskan kepada masyarakat, apa itu BPJS Ketanagakerjaan, iurannya berapa dan manfaatnya seperti apa. Karena dalam program tersebut banyak hal yang dapat dirasakan oleh masyarakat yang ikut menjadi keanggotaan. “Sekarang ini angka kecelakaan kerja dan angka kematian itu meningkat dari 7 persen menjadi 11 persen saat ini,” tuturnya. Dalam acara sosialisai tersebut,Betti yang berasal dari Tanah Datar itu memberikan bantuan iuran kepada 200 orang warga yang ikut peserta BPJS Ketenagakerjaan selama tiga bulan. (h/rvo)

Pasar Raya Padang Dapat Penghargaan

PADANG, HALUAN — Pasar Raya Padang kembali jadi sorotan dan contoh bagi pasar-pasar tradisional yang ada di Indonesia. Terbukti, Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mendapatkan

Harian Umum

penghargaan sebagai kepala daerah yang melindungi pasar tradisional. Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah melalui Kepala Dinas Perdagangan Endrizal yang langsung me-

nerima penghargaan pada 24 Mei 2017 di Jakarta dari Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI). Di Indonesia, penghargaan hanya diperoleh oleh dua pasar tradisional yaitu Pasar tradisional Padang dan pasar tradisional Lampung Timur. “Kita termasuk satu diantara dua pasar tradisional yang mendapat penghargaan di Indonesia. Ternyata, IKAPPI melakukan pemantauan dan penilaian secara diamdiam ke Kota Padang. Ini sangat apresiasi sekali tentunya,” ujar Endrizal pada Haluan, Minggu (28/5). Disampaikannya, indikator dalam penilaian tersebut diantaranya komit

dalam pelaksanaan anggaran dalam renovasi dan penataan pasar tradisional dan pasar pembantu. Selain itu lebih mengutamakan penataan dari pada penggusuran secara persuasif. Pemerintah juga tidak segan berdialog dengan pedagang baik secara formal maupun informal “Indikatornya juga termasuk dalam banyak berkunjung ke pasar dan menjadikan pedagang mitra. Yang terakhir yaitu selalu melibatkan perwakilan pedagang dalam kebijakan pembangunan dan penataan pasar. Hal demikian memang selalu kita lakukan,” terang Endrizal.

Dalam penyerahan penghargaan tersebut langsung dilakukan oleh Kementrian Perindustrian dan Perdagangan, Staf Ahli Kementrian Desa tertinggal dan Kementrian Pariwisata. Dihadiri oleh 1.000 tamu, Kota Padang ke depan akan semakin percaya diri dan melangkah lebih baik. “Ke depan, dengan diperoleh nya penghargaan tersebut kita akan lebih baik dalam pengelolaan pasar tradisional supaya pengunjung dan pedagang bisa nyaman berada di pasar. Selain itu tentu saja akan lebih memperkenalkan pariwisata Kota Padang,” pungkasnya. (h/win)

Hal ini pun dikeluhkan oleh Hendra warga Parak Kopi, Kota Padang. Hendra mengatakan, seminggu sudah Transmart resmi memulai beroperasi di Padang. Selama itu pulalah, Ia harus merasakan perubahan besar di Jalan Khatib Sulaiman. Jika biasanya lalu lintas di jalan tersebut terbilang lancar, maka saat ini dari siang hingga malam hari selalu macet. “Pengunjung Transmart seolah adalah raja, hingga jalan raya persis di depan pusat perbelanjaan harus dibagi dua dan diberi pembatas. Ini sangat merampas hak kami sebagai pengguna jalan,”katanya, Minggu (28/5) kepada Haluan. Lebih lanjut dikatakan Hendra, yang membuat miris adalah sampah yang bertebaran dimana-mana, rumput di taman yang biasanya tumbuh subur dan hijau, sekarang hampir mati, menguning dan gundul terinjak-injak. Selain itu, trotoar sepanjang ratusan meter berubah fungsi sebagai tempat parkir sehingga merampas hak pejalan kaki. ”Cobalah lihat betapa banyak parkir liar, sehingga menambah kesemerawutan dan kemacetan,”katanya. Ia berharap agar Walikota Padang segera mengembalikan keindahan dan ketertiban kawasan Khatib Sulaiman Padang seperti sebelum berdirinya Transmart. Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Al Amin saat ditemui Haluan mengaku, akibat parkir liar tersebut rumput-rumput di taman kota menjadi rusak akibat terinjak-injak. Al Amin menyebutkan, padahal pihaknya sudah melakukan kordinasi dengan Dishub dan Satpol PP untuk mengempeskan ban kendaraan yang parkir di trotoar dan taman kota. ”Kami tidak melarang masyarakat untuk datang ke Transmart. Namun tertib dan patuhilah aturan dengan tidak memarkirkan kendaraan anda di trotoar dan taman kota. Sehingga rumput di taman kota menjadi rusak, ”kata Al Amin. Lebih lanjut dikatakan Al Amin, pihaknya akan segera memperbaiki rumput taman kota yang sudah rusak. Ia berharap, agar masyarakat tidak lagi menginjak rumput dan merusak taman kota.”Kami sudah susah payah untuk merawat keindahan taman kota apalagi yang terdapat di sekitaran Khatib Sulaiman. Untuk itu mari kita sama-sama untuk saling menjaga,”kata Al Amin.

Redaktur: Arda Sani

Kesemerawutan parkir dan kemecaten yang ditimbulkan oleh Transmart pun ditanggapi oleh Walikota Padang Mahyeldi dengan melakukan teguran kepada manajemen Transmart. Mahyeldi yang meninjau lokasi tersebut, Jumat sore (26/5), mengatakan, tempat parkir Transmart yang katanya mampu menampung 600 kendaraan disaat bersamaan, tidak dikelola secara profesional. Buktinya, parkir kendaraan pengunjung Transmart terlihat memadati badan jalan dan trotoar disekitar gerai ritel tersebut. Dijelaskan Mahyeldi, pihak Transmart seperti melakukan kesengajaan dan membiarkan hal itu terjadi. Terlihat tidak adanya koordinasi dan komunikasi antara petugas disetiap lantai tempat parkir, dengan petugas di pintu masuk, dan di pintu keluar kendaraan. Dan diperparah lagi, petunjuk arah keluar masuk kendaraan sangat minim sekali. ”Setelah saya melihat langsung tempat parkir yang ada di basement dan di lantai 1, masih banyak terdapat ruang kosong. Dan petugas parkir tidak mengarahkan kendaraan ke tempat t ersebut. Begitu juga di pintu masuk, kendaraan tidak diarahkan ke pintu masuk yang kosong, terang saja terjadi penumpukkan dan menimbulkan kemacetan,” ujar Mahyeldi. Begitu juga dengan parkir kendaraan roda dua, pihak Transmart tidak sepenuhnya mengarahkan kendaraan ke tempat parkir yang dimiliki, malahan membiarkan kendaraan roda dua parkir di trotoar depan Transmart serta di badan jalan disekitar gerai tersebut, padahal tempat parkir kendaraan roda dua yang disediakan masih kosong. ”Hal ini harus segera di tertibkan, jangan korbankan taman dan trotoar dan hak pengguna jalan lainnya. Saya minta pihak Transmart segera untuk menata parkir tersebut, dan memulihkan kembali taman-taman yang rusak seperti sediakala,” ucap Mahyeldi saat bertemu dengan manajemen Transmart. Mahyeldi meminta Kepala Dinas Perh ubungan Kota Padang, Hendrizal Azhar, untuk berkoordinasi dengan pihak manajemen Transmart, agar pengelolaan parkir kendaraan dan lalu lintas di Jalan Khatib Sulaiman kembali lancar dan tertata dengan rapi. (h/mg-mel)

Layouter:Syamsul Hidayat


KAMPUS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KAMMI Gelar Diskusi dengan AYLF JAKARTA, HALUAN — Pemilu Belanda yang dilaksanakan pada Maret 2017 lalu memberikan hasil yang menggembirakan komunitas Muslim. Di luar dugaan partai VVD, partai dari Mark Rutte, petahana PM Belanda, dapat memenangi pemilu dengan 33 kursi. Rutte berhasil mengalahkan Geert Wilders, tokoh oposisi anti Muslim yang sedang naik daun. Partai PVV hanya berhasil merebut 20 kursi di parlemen. Apakah ini sinyal akan menguatnya kembali posisi komunitas Muslim di Belanda?. Merespon hal tersebut, Bidang Hubungan Luar Negeri PP KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) bersama ASEAN Young Leaders Forum (AYLF) Indonesia melaksanakan Diskusi Online pada Kamis (25/5). Dalam siaran persnya kepada Haluan, Minggu (28/5), Adhe Nuansa Wibisono, S.IP, M.Si dari KAMMI menyebutkan, diskusi tersebut mengangkat tema “Kehidupan Muslim di Belanda Pasca Pemilu 2017” menghadirkan Bowo Sugiarto (Kandidat Ph.D Tilburg University – Netherlands) sebagai narasumber dan Restu Pera (Bidang Hubungan Luar Negeri PP KAMMI) sebagai moderator. “Geert Wilders yang anti Muslim akhirnya kalah dalam pemilu Belanda walaupun partainya mengalami kenaikan suara dan menjadi oposisi terbesar di parlemen. Apakah ini menunjukkan politik Belanda kedepannya akan lebih ramah terhadap imigran Muslim?,” pantik Restu mengawali diskusi. Menanggapi hal tersebut Bowo Sugiarto menyatakan bahwa kekalahan Wilders itu beum tentu merubah narasi politik di Belanda terkait imigran. “Memang Wilders tidak menang, tetapi kita mesti ingat bahwa menjelang pemilu Mark Rutte sempat membuat pernyataan penting. Rutte mengatakan ke imigran untuk berperilaku normal atau keluar dari Belanda”, ungkapnya. “Ajakan untuk berperilaku normal itu bersifat politis, karena yang dimaksud normal menurut Rutte adalah normal menurut mayoritas. Hal itu jelas menunjuk pada persoalan integrasi komunitas Muslim ke masyarakat Belanda”, tegas Bowo. Pengamat politik Universitas Jenderal Soedirman itu kemudian menyatakan peranan imigran Indonesia terhadap kondisi Muslim di Belanda. “Kedatangan sejumlah imigran Indonesia dan Suriname pada tahun 1950-an berpengaruh pada perkembangan Muslim di Belanda sekarang. Meskipun jumlah imigran Indonesia tidak banyak saat itu tetapi sudah mampu mendirikan Masjid pada 1951”. Alumnus Universitas Gadjah Mada itu kemudian menegaskan dua hal penting agar proses integrasi komunitas Muslim dapat berjalan lebih baik. “Pemerintah Belanda sebaiknya mempersepsikan komunitas Muslim sebagai citizen yang setara dengan warga lainnya. Kemudian komunitas Muslim Belanda sudah selayaknya membuka diri dan berkontribusi ke masyarakat yang lebih luas”, pungkasnya. Diskusi Online KAMMI dan AYLF Indonesia kali ini diikuti oleh ratusan mahasiswa dan pemuda dari berbagai daerah di Indonesia. Tercatat juga perwakilan mahasiswa dari manca negara seperti IKRAM Siswa Malaysia, AYLF Filipina, Singapura dan Australia. (h/rel)

SENIN, 29 MEI 2017 3 RAMADAN 1438 H

Mentawai Tetap Bantu Mahasiswanya di Padang MENTAWAI, HALUAN — Bupati Mentawai terpilih periode 2017-2022 Yudas Sabaggalet menegaskan, pihaknya tidak akan berhenti mengupayakan peningkatan sumber daya manusia warganya dengan menyekolahkan ke luar daerah, terutama Padang.

PERMEN CANDIET — Mahasiswa UGM dan permen Candiet anti gemuk buatan mereka.

Mahasiswa UGM Buat Permen Anti Gemuk SLEMAN, HALUAN — Selama ini banyak orang menghindari mengonsumsi permen karena khawatir membuatnya gemuk. Sebab, permen umumnya memiliki kandungan gula yang tinggi. Namun berbeda dengan permen buatan mahasiswa Universitas Gajah Mada (UGM) ini, karena berasal dari bahan rendah gula sehingga tidak akan menyebabkan kegemukan. Tidak hanya itu, permen ini juga aman dikonsumsi bagi penderita diabetes dan dapat mencegah munculnya karies gigi karena kandungan gula yang rendah. ‘’Permen ini tidak akan menyebabkan kegemukan karena indeks glikemiksnya rendah. Candiet ini permen anti

gemuk,’’ kata Asa Salsabela Arianti Wijayanti, salah satu pengembang permen Candiet, pekan kemarin. Ia menjelaskan Candiet memiliki kandungan kalori yang rendah. Pasalnya, permen ini dibuat dari bahan rendah kalori seperti FOS, gelatin, sorbitol, dan karagean. Maka itu tidak heran jika nilai kalorinya hampir 1/100 jika dibandingkan dengan permen biasa. Permen Candiet dikembangkan bersama dengan empat mahasiswa UGM lainnya, yakni Uliya Ita Rahmita (Farmasi), Denia Pramudiah Andani (Gizi Kesehatan), Kamila Muyasarah (Pendidikan Dokter), dan Hibatul Ghazi Zulhasmi (Teknik Elektro). Keunggulan lain dari permen ini adalah dapat mencegah tim-

bulnya karies gigi karena mengandung sorbitol. Sorbitol merupakan jenis gula yang tidak mudah difermentasi oleh bakteri sehingga bisa mencegah demineralisasi dan menurunkan risiko karies gigi. Kamila menambahkan Candiet m engandung serat larut sehingga membantu dalam memperlambat dan mengurangi penyerapan gula dan kolesterol di usus. ‘’Serat larut ini juga bermanfaat melancarkan pencernaan,’’ katanya. Saat ini Candiet dibuat dalam bentuk gummy dengan tiga varian rasa yaitu mint, leci, dan stroberi. Peremen ini dijual dalam kemasan 18 gram berisi 15 permen dengan harga Rp. 10 ribu per kemasan. (h/gsb)

“Ini adalah komitmen yang akan terus dijalankan, setidaknya hingga lima tahun ke depan,” katanya, Minggu. Menurutnya, Mentawai tidak akan pernah maju selama sumber daya manusia masyarakatnya masih rendah seperti sekarang. Namun karena akses pendidikan di daerah itu masih jauh dari kata memadai, maka jalan satu-satunya adalah mengirim putra daerah belajar keluar. Banyak putra-putri terbaik Mentawai dikirim ke Padang untuk kuliah. Setelah lulus, mereka kembali ke kampung halamannya di pelosok Mentawai untuk membangun daerah terluar Indonesia itu. Yudas bercerita, ada satu daerah di Mentawai yang hampir setiap tahun terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) kolera. Hal itu sulit ditangani karena sarana dan prasarana kesehatan di daerah kepulauan itu memang sama tidak memadainya dengan bidang pendidikan. Akibatnya KLB selalu terjadi setiap tahun. Akhirnya diputuskan putra daerah itu dikirimkan ke Padang untuk kuliah kebidanan dan keperawatan. Merekalah yang kemudian menjadi agen perubahan di daerah kelahirannya. Dua tahun terakhir, tidak ada lagi penetapan Kejadian Luar Biasa (KLB) kolera di daerah itu. Menurut Yudas pendekatan seperti itu cukup membantu dalam pengembangan sumber daya manusia masyarakat daerahnya dan akan dipertahankan. Saat ini menurutnya pendidikan di daerah itu sudah lebih berkembang dari 2012. Jumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang awalnya hanya empat, sekarang telah tumbuh menjadi 23 sekolah. Sekolah Menengah Atas

yang sebelumnya hanya empat sekarang juga telah bertambah banyak menjadi 11 unit, ditambah lagi dengan tiga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Sekarang juga ada akademi komunitas di Mentawai. Namun tetap belum memadai untuk mempercepat peningkatan sumber daya manusia warga setempat. “Kami berharap, akademi komunitas ini bisa menjadi awal untuk hadirnya universitas di Mentawai,” katanya. Agar akselerasi pembangunan daerah lebih cepat, Yudas mengakui butuh bantuan dari luar terutama untuk pembangunan infrastruktur, tenaga pendidik dan kesehatan. Hanya saja, sekarang pulau-pulau di daerah itu masih belum terhubung oleh jalan sehingga terasa sekali kendala yang dihadapi. Jalan hanya ada di ibu kota kabupaten dan ibu kota kecamatan. Sementara penghubung antara ibu kota kabupaten dengan kecamatan, tidak ada jalan. Sebagian memang ada jalan setapak melewati pedalaman pulau, tetapi sangat tidak representatif, sebagian melewati pasir mengikuti bibir pantai. Namun sebagian besar menang benar-benar tidak ada tidak ada akses jalan hingga harus menggunakan perahu atau kapal. “Ini menyebabkan kami kesulitan untuk menempatkan tenaga pendidik dan kesehatan hingga ke pelosok-pelosok,” katanya. Menurutnya pembangunan sumber daya manusia yang sedang diupayakan memang harus sejalan pula dengan pembangunan fisik infrastruktur. Ia berharap jalan Trans Mentawai yang sedang dibangun bisa menjawab tantangan di Mentawai itu. (h/ans)

KOPERTIS WILAYAH X

BOCAH HEBAT

Beri Motivasi Mahasiswa Buka Usaha

Raih Gelar Sarjana Fisika di Usia 14 Tahun

GEDUNG Kopertis Wilayah X

PADANG, HALUAN — Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah X Sumatera Barat, Riau, Jambi, dan Kepulauan Riau akan menghadirkan kom-

www.harianhaluan.com

11

petisi sekaligus penghargaan wirausahawan tingkat kampus guna memotivasi mahasiswa membuka usaha. “Kami sedang menggarap ‘Entrepreneurship Award’

sebagai langkah menekan pengangguran lulusan sarjana,” kata Koordinator Kopertis X Prof Herri, di Padang, Jumat (26/5). Dia menyebutkan kompetisi ini akan mengundang mahasiswa yang memiliki usaha atau rencana di kampus swasta yang ada di bawah pengawasan Kopertis X. Para mahasiswa diberikan kesempatan menampilkan pemikiran dan kreativitas usaha yang kemudian disaring dan diberi penghargaan sesuai capaian prestasi. Kompetisi ini dibuka untuk semua kampus swasta yang ada. “Selain menggelar penghargaan, akan diper-

kuat juga pengadaan kuliah kewirausahaan oleh kampus,” sebut dia. Kuliah kewirausahaan ini katanya memiliki banyak manfaat bagi mahasiswa. Salah satunya mengubah orientasi selepas lulus menjadi pegawai negeri. Dengan kedatangan berbagai narasumber kuliah dari berbagai keahlian dan kepakaran bidang ekonomi membuka pemikiran dan memunculkan keinginan mahasiswa untuk berkreasi. “Justru mahasiswa akan lebih baik membuka lapangan kerja dibanding berharap bekerja namun hasilnya nihil,” sebut dia. (h/okz)

TEXAS, HALUAN — Prestasi Carson Huey-You, bocah berusia 14 tahun ini sungguh luar biasa. Di saat teman-teman seusianya masih duduk di bangku SMP, dia sudah berhasil meraih gelar sarjana. Ya, bocah asal Texas ini melenggang di upacara wisuda dan berhak mendapat ijazah serta gelar Sarjana Fisika dari Texas Christian University (TCU) Amerika Serikat. Carson jelas merupakan anak yang jenius meski ia tak suka dengan sebutan tersebut. Saat masuk kuliah, usianya masih 11 tahun. Kecintaannya pada matematika dan fisika memang sudah terlihat sejak Carson balita, atau tepatnya saat ia masih 3 tahun. Menurut Claretta Kimp, sang ibu saat masih balita Carson sudah sangat penasar an dengan soal-soal matematika kelas 8 atau setara 2 SMP. Sejak saat itu Carson ‘melahap’ soal eksak yang rumit untuk seusianya. Carson pun ‘lompat kelas’ atau mengikuti akselerasi dan ia sudah lulus SMA di usia 10 tahun. Carson mengungkap selama menempuh pendidikan di Universitas, ia juga mengalami banyak kesulitan. Seringkali ia mendapat nilai buruk dan membuatnya sangat sedih. ‘’Ini bukan proses yang

Bocah jenius Carson Huey-You

mudah, benar-benar tidak mudah. Tapi aku tahu aku sangat tergila-gila dengan Fisika saat masih duduk di SMP. Lalu tema fisika quantum membuatku ingin mendalaminya, karena itu terlalu abstrak. Aku tak bisa benar-benar melihatnya, sehingga juga harus mengandalkan matematika dalam memahaminya, aku sangat penasaran,’’ ujar Carson. Selama menjalani perkuliahan, Carson mendapat pendampingan khusus dari Magnus L. Rittby, dekan dari TCU’s College of Science. Ritby bertugas sebagai mentor agar Carson bukan hanya bisa menjalani perkuliahan dengan baik tapi juga kondisi mentalnya dalam keadaan sehat. Redaktur: Atviarni

‘’Tak ada orang yang ingin dilabeli jenius, itu tidak sehat. Kami selalu mengingatkan Carson hal yang dijalaninya adalah proses alami, ia harus belajar dan berusaha keras untuk lulus. Selain itu ia juga suka main piano dan belajar bahasa mandarin, yang merupakan hobinya,’’ kata Rittby. Saat senggang Carson ternyata suka sekali membaca novel fiks, novel favoritnya adalah The Lord of the Rings dan The Chronicles of Narnia. Bersama sang adik, Carson juga sering main catur dan Minecraft. Kini, cita-cita Carson adalah menjadi seorang ahli fisika quantum, dan ia ingin melanjutkan pendidikan hingga bergelar doktor. (h/ gsu) Layouter:Rahmi


12

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

Pemko Gelar Dialog Interaktif di Radio PAYAKUMBUH, HALUAN – Dalam menyambut bulan Ramadan tahun ini, Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh melakukan dialog interaktif di radio swasta Safasindo, yang berlokasi di Kaniang Bukik, Kecamatan Payakumbuh Utara, beberapa hari yang lalu. Dialog interaktif tersebut menghadirkan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran, Devitra serta Kabag Kesra Setdako dan mantan Kabid Sosial dan Budaya Bappeda Payakumbuh, Drs Ipendi. Acara berlangsung mulai pukul 14.00 – 15.30 WIB, membahas puasa Ramadan 1438 H. Dialog bertemakan hal untuk mengantisipasi potensi-potensi pelanggaran dan kriminalitas selama ramadan. Ipendi, dalam dialog menghimbau warga kota supaya bisa mengambil momen ramadan sebagai ajang untuk menimba amal sebanyak-banyaknya. “Anggaplah ramadan ini sebagai yang terakhir kita, dengan begitu, kita lebih memaknainya. Beramal dan beribadah dengan sebaikbaiknya,” Ipendi Sementara itu, Devitra, selaku Kasatpol PP dan Damkar menambahkan, selama bulan ramadan ini, diharapkan warga kota saling menjaga ketentraman lingkungan, hindari membunyikan petasan, mercun yang mengganggu khusuknya beribadah. “Kami imbau agar warung-warung, penjaja makanan dapat menahan diri untuk tidak buka di siang hari,” ujarnya. Dikatakan, Pemko, melalui Satpol PP dan Damkar, akan tetap selalu mewaspadai dan melakukan patroli secara rutin seperti biasa. “Walaupun bulan ramadan, namun operasional rutin akan berjalan seperti biasa, untuk mencegah pelanggaran dan penyakit masyarakat yang meresahkan,” tegas Devitra. (h/zkf)

Payakumbuh Kembali Raih WTP PAYAKUMBUH, HALUAN – Kota Payakumbuh kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk ketiga kalinya dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Dimana sebelumnya Payakumbuh telah meraih WTP pada tahun anggaran 2014 dan 2015. Penghargaan langsung diterima Walikota Payakumbuh, Riza Falepi dari kepala BPK RI Sumatera Barat, Dra Eliza, Jumat siang (26/5). Opini WTP diberikan atas hasil pemeriksaan laporan keuangan Pemko Payakumbuh, tahun anggaran 2016 yang terdiri dari LHP tentang Penyajian LKPD memenuhi SAP, LHP tentang SPIP, dan LHP tentang kepatuhan terhadap peraturan perundang-perundangan. “Kami mengucapkan terimakasih kepada semua Organisasi Perangkat daerah (OPD) atas usaha yang sudah dilakukan mereka, sehingga Kota Payakumbuh, kembali mendapatkan opini WTP,” ujar Walikota Payakumbuh, Riza Falepi, ketika menyampaikan rasa syukurnya atas sudah tiga kali berturut-turut Payakumbuh mendapatkan Opini WTP dari BPK RI. Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Payakumbuh, Drs Syafwal yang juga ikut mendampingi Walikota Payakumbuh, dalam penyerahan Anugerah ini di Padang, saat dihubungi kemarin menjelaskan, sukses kembali meraih opini WTP atas LKPD Payakumbuh tahun anggaran 2016. “Hal itu tidak terlepas dari usaha kerja keras dan cerdas dari para penyusun laporan keuangan dan pengurus/penyimpanan barang di semua OPD di bawah bimbingan dan arahan dari para kepala OPDmasing masing, “ ujarnya. “Untuk mempertahankan prestasi ini, semua OPD harus terus menerus meningkatkan kualitas penerapan sistem pengendalian pemerintah di OPD-nya masing-masing sehingga pencegahan atas dugaan penyimpangan dapat dilakukan sedini mungkin,” pungkas Syafwal. (h/zkf)

BEGINILAH kondisi jalan menuju Nagari Galugua, yang merupakan nagari terujung di Kabupaten Limapuluh Kota. Nagari ini butuh sentuhan pembangunan, agar tak terlalu tertinggal dari daerah lain..tif

TIM SAFARI RAMADAN

Galugua Tidak Masuk Hitungan LIMAP ULUH KOTA, HALUAN – Sudah jatuh, tertimpa tangga. Setidaknya, begitu yang dialami oleh Nagari Galugua, nagari yang terletak di ujung Kabupaten Limapuluh Kota. Persisnya di Kecamatan Kapur IX. Sudahlah tertinggal, nagari yang berada sekitar 200 kilometer dari ibukota kabupaten tersebut juga tidak didatangi oleh tim safari ramadhan Kabupaten Limapuluh Kota. Galugua terlupakan. Tidak masuk hitungan. Safari Ramadaan merupakan wadah untuk saling berdiskusi antar masyarakat dengan pemerintah soal pembangunan daerah. Berbagai permasalahan didiskusikan dan dicarikan jalan keluarnya. Seandainya saja Galugua masuk ke dalam daftar daerah yang dikunjungi, mungkin permasalahannya bisa dibicarakan saat tim datang. Tapi, itu tidak bisa terwujud. Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Limapuluh Kota nomor 232 tahun 2017 tentang Pembentukan Struktur Organisasi dan Personalia, tim Safari Ramadan akan m elakukan

kunjungan ke 87 derah yang tersebar di 13 kecamatan. Ada 8 tim yang akan bersafari ke 87 daerah itu. Masing-masing tim beranggotakan setidaknya 30 orang. Tim 1 diketua oleh Bupati Irfendi Arbi, tim 2 diketuai Wakil Bupati Ferizal Ridwan, tim 3, Ketua DPRD Limapuluh Kota, tim 4 dikomandani Dandim 0306/50 Kota, Kapolres Limapuluh Kota berada di tim lima, tim 6 diketuai Danden Zipur 2 Padang Mengatas, tim 7 oleh Dan Yon 131 Bukit Barisan, tim 8 oleh Kejari Payakumbuh. Ketika ditanya kepada Kepala Bagian Kesejahteraan

Rakyat Sekdakab Limapuluh Kota, Arwital kenapa Nagari Galugua luput dari kunjungan tim, Arwital menjelaskan, pada safari ramadan tahun lalu, Nagari Galugua sudah pernah dikunjungi. “Dalam memberi bantuan hibah, penerima tidak boleh secara terus menerus. Setidaknya dua kali setahun. Tahun lalu mesjid di Nagari Galugua sudah pern ah dikunjungi. Mudah-mudahan ramadan tahun depan Nagari Galugua masuk daftar yang akan dikunjungi,” terang Arwital. Padahal, mesjid di Nagari Galugua tidak terdapat satu unit melainkan ada tiga unit. Sehingga, bantuan hibah yang diberikan bisa digilir ke dua mesjid lainnya yang belum dikunjungi tim safari. Dalam kunjungan, katanya, Pemkab Limapuluh Kota terlebih dahulu menerima rekomendasi dari camat, mesjid-mesjid mana yang akan dikunjungi sebelum terbitnya keputusan bupati tentang pembentukan tim safari ramadan

dan daerah yang dikunjungi. “Mesjid-mesjid mana yang akan dikunjungi, itu merupakan rekomendasi dari kecamatan ke Bagian Kesra,” terangnya lagi. Bisa jadi juga, tim Safari Ramadan tidak memasukan Galugua ke dalam daftar karena medan yang berat menuju ke sana. Untuk sampai ke Galugua, harus melewati jalan tanah berlumpur dan bergelombang. Butuh perjuangan ekstra untuk bisa mencapai nagari penghasil gambir tersebut. Dari ibukota Kabupaten di Sarilamak, setidaknya butuh waktu hingga 10 jam untuk sampai ke Nagari Galugua. “Kita semua tahu, Galugua ini jauh tertinggal dari daerah lain di Kabupaten Limapuluh Kota. Seharusnya Galugua lah yang menjadi prioritas pemerintah daerah dari segi pembangunan. Baik pembangunan SDM ataupun infrastruktur. Apalagi Safari Ramadhan merupakan salah satu wadah bagi masyarakat menyampaikan aspirasi ke

pemerintah,” terang Syawaluddin, tokoh Limapuluh Kota, Minggu (28/5). Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan tetap mendatangi Nagari Galugua walaupun nagari tersebut tidak masuk daftar yang dikunjungi. “Daerah ini wajib dikunjungi dalam mempercepat pembangunan daerah t ertinggil,” terang Ferizal Ridwan. Menurut Ferizal, pada Ramadan kali ini, dirinya bersama tim khusus akan mendatangi setidaknya 12 nagari yang berada di kawasan pinggiran serta tertinggal di Kabupaten Limapuluh Kota. “Safari merupakan momen penting bagi pemerintah daerah untuk bertatap muka langsung dengan masyarakat. Masyarakat juga bisa menyampaikan keluhan yang dirasakan selama ini. Karena itu kita hadir ke tengah-tengah masyarakat, terutama terhadap nagari yang berada di pinggiran dan t ert inggal,” tegas Ferizal Ridwan. (h/ddg)

mendapatkan e-KTP. Jika untuk yang lainnya, mohon sabar dulu. Di tahap selanjutnya,” kata Afrizal. Dikatakan Afrizal, pencetakan tahap pertama ini sebenarnya belum bisa dilakukan karena lelang tinta eKTP secara nasional oleh Kemendagri masih berlangsung dan akan diketahui pertengahan Juni 2017 ini. Namun, pencetakan bisa dilakukan karena ada bantuan tiga tabung tinta e-KTP yang diberikan oleh Pemkab Tanah Datar. “Ini

karena pemberian dari Disdukcapil yang memberi kami 3 tabung tinta e-KTP. Makanya sudah bisa dimuali percetakan,” katanya. Diperkirakan, dalam 15-20 hari, proses lelang dan pendistribusian tinta e-KTP secara nasional sudah bisa dilaksanakan dan proses pencetakan sudah bisa dilakukan di kantor camat dan Disdukcapil. “Sekarang kami mencetak hanya di kantor Dukcapil. Di kantor camat belum. Nanti jika lelang dan distribusi sudah

dilakukan oleh Kemendagri secara nasional. Memang dalam jadwalnya sedikit tertunta yakni awal Mei 2017. Mudahmudahan dalam 15-20 kedepan, semuanya bisa terlaksana lagi dengan baik seperti 4 tahun silam,” tuturnya. Dari jumlah penduduk Kabupaten Limapuluh Kota sebanyak 372.949 jiwa, yang berusia 18 tahun ke atas sebanyak 250.912 jiwa dan sudah 93 persen yang melakukan perekaman identitas dirinya untuk e-KTP. (h/ang)

e-KTP Mulai Dicetak LIMAPULUH KOTA, HALUAN – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Limapuluh Kota sudah mulai melakukan pencetakan e-KTP, Senin (29/5). Pencetakan eKTP yang dilakukan oleh Pemkab Limapuluh Kota meru pakan yang pertama sejak adanya polemic tahun 2014 lalu. “Senin besok (hari ini-red) kami sudah mulai mencetak EKTP tahap pertama,” kata Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Limapuluh Kota, Afrizal Aziz, Sabtu (27/5).

Dijelaskan Afrizal, e-KTP tahap pertama ini hanya diberikan kepada masyarakat yang sudah melakukan perekaman, tapi belum pernah mencetak eKTP. Sedangkan untuk e-KTP masyarakat yang mengubah identitasnya seperti mengubah status pernikahan atau pindah alamat, akan dilakukan pada tahap selanjutnya. “Untuk tahap pertama ini, ada 5.000 blanko e-KTP yang akan kami cetak. Tapi ini khusus untuk mereka yang telah lama merekam identitasnya, tapi belum

Limapuluh Kota Harus Bebas Pasung LIMAPULUH KOTA, HALUAN – Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi menegaskan, di Luak Nan Bungsu ini jangan ada lagi orangtua miskin yang terlantar dan tidak makan. Selain itu, ia juga tidak ingin ada penyandang sakit jiwa yang dipasung. Demikian disampaikan, Irfendi dalam selaku Ketua Tim Safari Ramadan di hadapan jemaah Masjid Kulyatul Muslimin, Tanjung Pati, Nagari Koto Tuo, Kecamatan Harau, Sabtu (27/5). “Saya tidak mau mendengar ada orangtua yang dibiarkan hidup terlantar dan warga miskin yang

www.harianhaluan.com

menangis karena tidak makan. Karena itu, saya meminta perangkat daerah seperti, camat, wali nagari hingga kepala j orong memastikan ini tidak terjadi di wilayah masing-masing,” tegas Irfendi. Jika ada orangtua yang hidup miskin dan tidak terawat, saran Irfendi, segera salurkan bantuan, atau antarkan ke panti jompo yang ada di Situjuah Limo Nagari. Begitu juga kalau mendapati ada warga yang dipasung, ia meminta segera melaporkan kepada bupati atau dinas terkait. “Saya ingin Kabupaten Lima-

puluh Kota, benar-benar bebas dari pemasungan. Untuk itu saya meminta camat, wali nagari dan kepala jorong serta masyarakat bisa mendeteksi kasus pemasungan ini,” papar putera Koto Tangah Simalanggang itu,” imbuhnya. Menurut Irfendi, penyembuhan orang yang mengalami masalah kejiwaan bukan dengan cara pemasungan. Sebaliknya dengan cara perawatan medis di rumah sakit jiwa. Pihak keluarga harus memahami jika pemasungan terhadap orang yang mengalami ganguan jiwa sangat tidak baik. “Kita akan mengantar-

kan para penyandang gangguan jiwa itu ke rumah sakit jiwa di Padang untuk perawatan selanjutnya,” ujar Irfendi lagi. Dalam kesempatan itu Irfendi juga juga menyerahkan bantuan dana bagi Masjid Kulyatul Muslimin sebesar Rp10 juta, serta menyalurkan bantuan bagi fakir miskin dari Baznas sebesar Rp1 juta untuk dua orang warga Nagari Koto Tuo. Pada acara Safari Ramadhan yang diikuti para kepala Organisasi Perangkat daerah (OPD) itu, sejumlah warga sempat mengadukan berbagai keluhannya.

Aspirasi itu antara lain masalah irigasi pertanian yang belum memadai dan lampu listrik penerangan . “Kami para petani yang mempunyai sawah di hamparan Sawah Bandang semakin kesulitan mendapatkan pengairan sawah kami. Sebab, permukaan sungai Batang Sinamar yang menjadi sumber pengairan itu semakin dangkal. Jika dulu pipa hisap mesin pompa kami hanya sepanjang 6 meter, sekarang terus bertambah menjadi 14 meter,” ungkap Afrizal, salah seorang petani setempat. Karena slang hisap pompa

Redaktur:Bhenz Maharajo

semakin panjang, dengan sendirinya kerja mesin pompa air irigasi juga semakin berat dan membuat biaya operasional pompa menjadi semakin tinggi. Menyikapi kondisi itu, Bupati Irfendi meminta Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan, segera turun melihat kondisi yang dialami petani tersebut. Sedangkan terkait dengan lampu jalan utama yang sejak sebulan belakangan tidak hidup, Bupati meminta Wali Nagari Koto Tuo, segera menyampaikan surat pengaduan ke PLN yang ditembuskan kepada Bupati. (h/zkf)

Layouter: Yohanes


AGAM DAN BUKITTINGGI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Pedagang Pabukoan Diserbu Pembeli LUBUK BASUNG, HALUAN — Hari pertama Ramadan 1438 H, Sabtu (27/5), suasana Pasar Terminal Antokan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, masih ramai, walau tidak seramai Jumat (26/5). Kaum ibu masih banyak berbelanja, terutama kebutuhan babuko. Cendol Dalimo, dan Cindua bareh dan sagu, laris manis. “Ini yang dibutuhkan keluarga nanti, saat berbuka,” ujar seorang ibu muda, Yeni (27), yang diamini rekannya, Andini (30). Mereka juga melirik buah-buahan, seperti pepaya dan pisang. Pepaya dan pisang diyakini mampu menjadi buah pelengkap pabukoan. “Pepaya, harganya murah, gizinya tinggi. Bagus untuk kita-kita yang berpuasa,” ujar Andini. Pepaya memang terbilang murah. Sekilonya ditawarkan pedagang hanya Rp7.000. pepaya pilihan konsumen adalah jenis unggul, seperti pepaya California, dan sejenisnya. Sedangkan pisang buai asal ateh, sebutan untuk Bukittinggi dan Agam belahan timur Rp30.000/sisir. Untuk pisang asal Lubuk Basung dan sekitarnya hanya sekitar Rp15.000/sisir, namun kualitasnya dinilai kurang bagus. Bila sore menjelang, buah kelapa muda menjadi pilihan warga. Biasanya, buah kepala muda dijajakan di pinggir jalan, terutama di kawasan Padang Baru Lubuk Basung. Harganya, biasanya tidak begitu mahal, hanya sekitar Rp6.000/ butir. “Paling Ramadhan ini naik agak sedikit, karena stock buah kelapa muda di Lubuk Basung melimpah,” ujar salah seorang warga, St. Kayo. (h/sst)

ASN Diimbau Berpakaian Muslim BUKITINGGI, HALUAN — Aparatur Sipil Negara di Pemerintah Kota Bukittinggi, diimbau agar mengenakan pakaian muslim selama Ramadan 1438 Hijriah. Kepala Bagian Humas Pemkot Bukittinggi, Yulman di Bukittinggi, Jumat, mengatakan hal itu sesuai imbauan dari wali kota setempat untuk lebih menyempurnakan ibadah di bulan puasa. Setiap pegawai juga dianjurkan agar membaca Al Quran setiap hari sebelum memulai aktivitas di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau unit kerja masingmasing. Selain itu, selama Ramadhan sesuai surat edaran dari gubernur Sumbar, diberlakukan pengurangan jam kerja agar pegawai dapat lebih fokus melaksanakan ibadah di bulan suci tersebut. Ia menyebutkan, pada Ramadhan 1438 Hijriah, bagi instansi pemerintah yang memberlakukan lima hari kerja, jam kerja ASN pada Senin sampai Kamis mulai pukul 08.00 sampai 15.00 WIB dengan waktu istirahat pukul 12.30 sampai 13.00 WIB. Kemudian setiap Jumat jam kerja mulai pukul 08.00 sampai 15.30 dengan waktu istirahat pukul 12.00 sampai 13.00 WIB. Sedangkan bagi instansi pemerintah yang memberlakukan enam hari kerja, pulang satu jam lebih awal dibanding instansi yang memberlakukan lima hari kerja dan waktu istirahat tetap sama. “Wali kota juga mengimbau agar setiap pegawai meramaikan masjid dengan melaksanakan salat lima waktu di masjid sekitar lingkungan kerja atau tempat tinggal masingmasing,” tambahnya. Atas imbauan tersebut, setiap lurah diharap melaporkan sekiranya terdapat kekurangan penerangan di jalan menuju masjid-masjid untuk dapat segera ditindaklanjuti demi kenyamanan masyarakat. Sebelumnya Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit mengatakan ASN dilarang bermalas-malasan dan berkeluyuran dengan menambah jam istirahat saat Ramadhan, agar tidak mempengaruhi kualitas pelayanan publik. “Ramadhan bukan alasan bagi ASN untuk malas-malasan apalagi meninggalkan tugas karena melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan ikhlas juga ibadah, maka jangan lalai,” ujarnya. (h/ans)

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

13

50 Ribu Bibit Tanaman Siap Dibagikan Selama Ramadan AGAM,HALUAN — Sebanyak 50.000 batang bibit beragam tanaman, siap disalurkan melalui kunjungan Tim Safari Ramadan 1438 Hijriyah. Penyaluran bibit tersebut juga akan disesuaikan dengan kondisi wilayah sehingga apabila ditaman bisa optimal. Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP), Kabupaten Agam, Ermanto, Minggu mengatakan, Pemerintah Kabupaten Agam, pada bulan puasa kali ini juga akan memberikan bibit pada saat kunjungan tim ramadan. Dikatakannya, setiap KK akan menerima sebanyak dua batang, dengan jenis bibit sesuai kebutuhan, dan khusus cabe sebanyak 10 batang. Tanaman ini nantinya bisa dinikmati oleh masyarakat atau untuk membantu peningkatan perekonomiannya dan bisa mereka jual. “ Sama seperti ramadan tahun-tahun sebelumnya, pemerintah menyalurkan bibit, namun kali ini tentu lebih dari tahun lalu. Dari jumlah yang disalurkan Masing masing bibit terdiri dari 10.000 bibit, yaitu nangka, cabe, pokat petai, jengkol,” jelasnya. Menurutnya, pembagian juga dikondiskan dengan wilayah agar cocok seperti Kecamatan Tanjung Raya, Matur,

BIBIT TANAMAN — Bibit tanaman yang bakal dibagikan tim Ramadan Agam kepada jamaah masjid yang dikunjungi.

Ampek Nagari, Palembayan, Lubukbasung, Tanjung Mutiara, Palupuah, dan Malalak tanaman yang cocok adalah petai dan jengkol. Sementara kecamatan lain

berdasarkan kondisi wilayahnya lebih cocok dengan tanaman nangka, pokat, dan nanti juga diselingi dengan jambu madu. Beda halnya dengan cabe, yang bisa ditanami di

seluruh kecamatan Dikatakan Ermanto, pemberian bibit tanaman ini akan membantu masyarakat sehingga mereka tidak terlalu berat memenuhi kebutuhan rumah

tangganya. Selain itu hal ini bisa mengantisipasi inflasi di pasar, dimana harga kebutuhan mahal, namun masyarakat sudah memiliki tanaman sendiri. (h/yat/ks)

Polisi Jaga Keamanan Saat Salat Tarawih AGAM, HALUAN — Dalam menjaga keamananan umat Islam dan menekan tindak kejahatan kepolisian Resor Agam menurunkakn anggota pada setiap masjid saat salat tarawih. Selain itu anggota juga patroli di pemukiman warga dalam meningkatkan keamanan. Kapolres Agam, AKBP Ferry Suwandi di Lubuk Basung, Sabtu, mengatakan, penurun anggota ke masjid dan ling-

kungan masyarakat saat berjalannya waktu salat tarawih merupakan langkah kopolisian untuk menjaga keamanan. Dikatakannya, sebagian anggota yang ditugaskan untuk mengatur lalu lintas di masjid dari beberapa anggota Anggota melakukan patroli pada setipa mesjid. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi kemacetan lalu lintas saat memasuki Salat Isya dan tara-

wih di masjid tersebut. Kemudian yang tidak kalah penting adalah, mengantisipasi kasus pencurian sepeda motor saat warga melaksanakan salat Isya dan Tarawih. Kondisi ini cukup rawan apabila tidak dilakukan pengawasan. Selain itu juga diminta kehati-hatian masyarkat yang bersangkutan ”Kita melakukan patroli di seluruh tempat ibadah pada prinsipnya untuk memberikan

kenyamanan, masyarakat serta mengantisipasi tindak kejahatan, tentunya kita tidak menginginkan ada pula kendaraan masyarakat yang hilang saat melaksanakan tarawih,” jelasnya. Ferry juga meminta masyarakat yang pergi shalat tarawih untuk memastikan saat meninggalkan rumah sudah dalam keadaan terkunci. Kemudian juga pastikan tidak meninggalkan kompor dalam

keadaan menyala, dan memperhatikan hal-hal kecil lainnya yang bisa memancing tindak kejahatan maupun bencana. “Selain melakukan pengawasan pada tempat ibadah kita juga menyebar anggota di pemukiman masyarakat. Sehingga dengan hal itu juga bisa ditekan potensi kejahatan saat masyarakat meninggalkan rumah untuk menunaikan ibadah salat tarawih,” jelasnya. (h/yat)

DPRD DKI Studi Komparatif ke Bukittinggi

KEDUA anggota Dewan dari DKI Jakarta dan Kota Bukittinggi foto bersama

BUKITTINGGI, HALUAN — Rombongan DPRD DKI Jakarta yang dipimpin oleh H. Tubagus Arif dan beranggotakan H. Abdurrahman Suhaimi, H. Achmad Yani dan H. Nashrullah mewakili alat kelengkapan yang berbeda disertai staf terkait, mengunjungi DPRD Kota Bukittinggi dalam rangkaian Studi Komparatif, kemarin. Kedatangan rombongan itu diterima langsung oleh H. Syaiful Efendi (Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Bukittinggi), dan didampingi Ibnu

Asis (Ketua Badan Pembentukan Perda), Herman Syofyan (Wakil Ketua Badan Kehormatan) dan Dedi Fatria (Sekretaris Komisi I) serta Jondri Kepala Bagian Umum dan Perundang-undangan DPRD Kota Bukittinggi. Dalam diskusi itu, melakukan pertukaran informasi dan berbagi pengalaman diantara dua lembaga perwakilan rakyat tersebut. H. Tubagus Arif menyampaikan mengatakan, “Selama ini, kami mencermati dan mengamati dari jauh, bahwa diantara anugerah

terindah dan membawa berkah bagi Kota Bukittinggi adalah potensi pariwisatanya yang sungguh luar biasa. Terkhusus, setelah pada tahun 2016 lalu Provinsi Sumatera Barat mendapat penghargaan sebagai destinasi pariwisata halal dan kuliner halal tingkat dunia,” ucap H.Tubagus Arif. “Pemerintah Provinsi DKI perlu semakin mengenal akrab dan belajar sungguh-sungguh terkait pengelolaan dan pengembangan pariwisata halal serta UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) yang mendukung kuliner halal Sumatera Barat, khususnya di Kota Bukittinggi yang sarat dengan sejarah perjuangan kemerdekaan bangsa ini,” katanya. Selanjutnya, H. Syaiful Efendi DPRD Kota Bukittinggi, membenarkan bahwa keberadaan UMKM sangat dirasakan manfaatnya dalam mendukung pengelolaan dan pemberdayaan kuliner halal dan bergizi di Kota Wisata. “Kami sangat mendukung upaya Pemerintah Daerah dalam melakukan pembinaan terhadap kelompok pengusaha ekonomi kerak-

yatan dimaksud dan hal ini sangat berdampak positif terhadap kelangsungan pertumbuhan dan perkembangan UMKM yang telah ada tersebut,” ujar Syaiful. Pada kesempatan itu, Ibnu Asis (Ketua Badan Pembentukan Perda) DPRD Kota Bukittinggi mengakui, “Potensi pariwisata dapat dikelola lebih baik dan produktif jika didukung oleh banyak faktor, diantaranya adalah keberadaan dokumen RIPPDA (Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Daerah), promosi yang luas dan luwes, sarana dan prasarana penunjang aksestabilitas destinasi pariwisata yang memadai, industri pariwisata yang

kreatif dan inovatif serta jalinan kerjasama antar pemerintahan dan stakeholder pelaku pariwisata terkait,” ujarnya. Pada akhir percakapan dengan awak media, Ibnu Asis menengarai, “Seyogyanya, pengembangan dan pemberdayaan Pariwisata dan UMKM adalah dua hal yang sangat bersinergis, beririsan dan tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya”. “Kedua-duanya saling mendukung sebagai motor penggerak untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, sehingga pada akhirnya akan berdampak positif terhadap peningkatan PAD (Pendapatan Asli Daerah) Kota Sanjai ini,” imbuh Ibnu. (h/mkb)

Lima Objek Terus Dipantau Selama Ramadan BUKITTINGGI, HALUAN — Pemerintah Kota Bukittinggi, akan melakukan pantauan untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat selama menjalankan ibadah Ramadan 1438 Hijriah terhadap lima objek. “Selain patroli rutin yang tetap dilakukan, selama Ramadan ada potensi gangguan ketertiban umum lain terutama di lima objek yang akan kami pantau setiap hari,” kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol www.harianhaluan.com

PP) setempat, Syafnir di Bukittinggi, Jumat. Ia menyebutkan kelima objek yang dipantau setiap hari yaitu warung makan, anak-anak yang bermain petasan, penjual petasan, keamanan di masjid d an pedagang dadakan yang menjual sajian berbuka puasa di lokasi yang dapat menyebabkan gangguan kelancaran lalu lintas. Bagi pemilik warung makan, pihaknya telah mengeluarkan aturan agar tidak ada aktivitas jual beli yang

dilakukan hingga pukul 15.00 WIB termasuk bagi pembeli yang tidak makan di tempat. Selanjutnya mengantisipasi kegaduhan akibat petasan, pihaknya memberikan imbauan kepada para orangtua agar memantau anak dan tidak memberi uang jajan untuk membeli petasan. “Kami juga sudah berikan peringatan kepada penjual agar tidak membuat dan menjual petasan terutama yang mengeluarkan bunyi ledakan s ehingga

menimbulkan gaduh dan mengganggu ibadah masyarakat,” lanjutnya. Ia menegaskan, bila terjadi pelanggaran, pelaku akan dikenai sanksi berupa denda paksa sebesar Rp500.000 dan dapat pula berupa hukuman tindak pidana ringan (tipiring). Sementara untuk menjaga keamanan di masjid, ia mengharapkan adanya kerjasama lurah dengan remaja masjid agar turut membentuk tim keamanan misalnya mencegah pencurian sandal

warga yang sedang melaksanakan ibadah di masjid. “Di samping lima objek tersebut, patroli selama 24 jam tetap dilakukan agar tidak terjadi pelanggaran terhadap Perda Nomor 3 Tahun 2015 tentang ketertiban umum,” katanya. Ia mengimbau masyarakat agar t urut aktif menjaga ketertiban karena hal itu merupakan kewajiban bersama untuk menciptakan kenyamanan dalam menjalankan ibadah Ramadan. (h/ans) Redaktur: Atviarni

Layouter: Rahmi


14

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadan 1438 H

PARLEMENTARIA DPRD KAB. SOLOK

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

MANFAATKAN LAHAN TIDUR

DPRD Ajak Petani Budidaya Gaharu ARIPAN, HALUAN — Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok, Septrismen Sutan Putih mengajak masyarakat Nagari Aripan, Kecamatan Sepuluh Koto Diatas, Kabupaten Solok, membudidayakan pohon penghasil gaharu dengan memanfaatkan lahan tidur.

DPRD Minta PLN Tak Ada Pemadaman GUGUAK, HALUAN — Hari pertama bulan Ramadan, masyarakat Kabupaten Solok sudah diresahkan oleh pemadadaman lampu oleh pihak PLN. Untuk itu, agar ibadah puasa tak ternodai dengan umpatan dan celaan, DPRD Kabupaten Solok meminta pihak PLN memastikan tidak ada pemadaman selama bulan Ramadan. Anggota fraksi Golkar DPRD Kabupaten Solok, Yetty Aswaty Garende di Gugauk, Minggu (18/5) mengatakan, hari pertama puasa pihak PLN telah mematikan lampu di Nagari Jawi-jawi dan Singkarak. Seharusnya hal ini tak perlu terjadi, jika pihak PLN memiliki manjemen yang baik. “Kalau mau mematikan lampu dengan alasan sedang ada perbaikan, sebaiknya dilakukan di siang hari, jangan malam. Kalau malam akan mengganggu umat Islam yang sedang menunaikan salat tarawih,” kata Yetty Aswati Garende. Pemadaman lampu di Nagari Singkarak dan Nagari Jawi-jawi, kemarin, sangat menganggu. Masyarakat yang mau menunaikan ibadah salat tarawih resah, seharusnya mereka “khusu” berzikir, malah ada yang mengupat dan mencela. “Ke dapannya kita tak ingin ibadah mereka terganggu, karena gara-gara mati lampu. Kita tak ingin yang terjadi di Nagari Singkarak dan Jawi-jawi ini terulang pada nagari lainnya,” jelasnya. Ia berharap, di saat bulan puasa sebaiknya jangan ada lagi pemadaman, terutama di jam-jam krusial, seperti saat berbuka, salat tarawih. PLN harus memastikan pada jamjam penting itu tak ada pemadaman. Jika terjadi juga pemadaman, maka ini akan sangat mengganggu. Karena bagaimanapun juga, listrik sudah menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat. “Kita sangat apresiasi kinerja PLN, jika tidak ada pemadaman hingga akhir Ramadan,” kata Yetty Aswaty. (h/eri)

TANAM POHON GAHARU — Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok, Septrismen Sutan Putih bersama anggota Kelompok Tani Tabek Puyuh, Nagari Aripan, menanam pohon penghasil gaharu. IST

“Untuk memetik hasil budidaya pohon penghasil gaharu, saat ini tak lagi harus menunggu 25 sampai 30 tahun. Dengan perkembangan dan kemajuan teknologi pohon ini sudah bisa menghasilkan gaharu atau gubal atau getah resin pada usia 5 sampai 10 tahun. Usia produksi yang pendek ditambah dengan harga yang cukup menjanjikan, ini sangat cocok untuk meningkatkan perekonomian mesayarakat,” ujar Septrismen, saat tanam perdana gaharu di Aripan Bawah, Jumat (26). Dikatakannya, biasanya pohon penghasil gaharu baru bisa menghasilkan gubal pada usia 25 sampai 30 tahun bahkan lebih. Akan tetapi, dengan teknik inokulasi infeksi mikrobia, pada usia lima tahun atau diameter batang sudah mencapai 15 cm, pohon penghasil gaharu sudah menghasilkan gubal. Namun demikian, sebaiknya pohon ini baru dipanen saat usia 10 tahun. Pada usia 10 tahun, kata Seprismen, pohon penghasil gaharu sudah bisa menghasilan gubal 0.5 hingga 10 kg dengan harga Rp500.000 hingga Rp1 juta per kg. Di samping itu, pohon ini juga menghasilkan kemedangan antara 3 sampai 15 kg dan puluhan kg kayu.

“Untuk tahap awal ini, kita bekerja sama dengan Kelompok Tani Tabek Puyuh, Nagari Aripan. Ke depan kita juga akan bekerja sama dengan salah satu kelompok tani di Nagari Jaruai. Jenis pohon yang kita kembangkan adalah aqualaria malaccensis,” kata Septrismen. Dipilihnya aqualaria malaccensis, kata Septrismen, karena pohon ini endemik Indonesia dan gaharunya memiliki harga yang mahal dan banyak disukai konsumen dari Timur Tengah, China dan Korea. Gaharu ini memiliki harga mahal, karena sangat berguna sebagai pengharum ruangan, bahan obatobatan dan kosmetik. Sementara itu, anggota Kelomopk Tani Tabek Puyuh Aripan, Burhan mengaku tertarik membudidayakan pohon penghasil gaharu, hanya sekedar untuk menghijaukan lahan pertaniannya yang sudah lama gersang. Sedangkan mengenai harga gaharu yang mahal, tak sepenuhnya ia percayai. “Bagi saya lahan ini menjadi hijau itu sudah cukup. Kalau harga gaharu yang mahal, itu iseng-iseng berhadiah. Biasanya kalau gaharu sudah banyak, harganya otomatis akan turun. Jadi, saya tak mau berharap banyak pada manisnya harga gaharu,” kata Burhan. (h/eri)

BULAN RAMADAN

Legislator Tetap Produktif Bahas Ranperda

YETTY ASWATY GARENDE Anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Solok

www.harianhaluan.com

AROSUKA, HALAUAN — Ketua DPRD Kabupaten Solok minta legislator daerah setempat untuk tetap produktif membahas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) inisiatif DPRD tentang pengelolaan sampah di bulan Ramadan. “Meskipun sedang menahan haus dan lapar, legislator harus tetap bekerja optimal. Jangan sampai puasa dijadikan alasan untuk malas merampungkan pembahasan ranpareda tentang pengelolaan sampah. Apalagi ranperda ini merupakan ranperda inisiatif DPRD Kabupaten Solok sendiri,” ujar Hardinalis Kobal, SE, MM di Arosuka, Sabtu (27/5). Lebih jauh dikatakannya, ranperda tentang pengelolaan sampah ini pada dasarnya untuk rakyat. Bagaimana rakyat dapat menikmati l ingkungan yang bersih dan sehat. Di samping itu, pengelolaan

sampah juga diusahakan semaksimal mungkin untuk bisa menghasilkan uang dan mensejahterakan rakyat. “Kami di dewan tak ingin ibadah pusa dijadikan alasan untuk tak berbuat untuk rakyat,” katanya. Di samping mengimbau legislator untuk tetap berbuat untuk rakyat, Hardinalis Kobal juga mengimbau Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok untuk tetap aktif bekerja melayani masyarakat. “Kita minta Aparatur Sipil Negara (ASN) tetep bekerja maksimal dalam melayani masyarakat. Jangan sampai ibadah puasa dijadikan alasan malas melayani masyarakat. Kalau sekedar untuk pulang lebih cepat, bisa ditolerir. Pulang lebih awal ini dalam rangka memberikan kesempatan pada ASN untuk bisa menikmati buka bersama keluarga di rumah,” kata Hardinalis Kobal. Sementara kepada masyara-

kat Kabupaten Solok, Hardinalis mengimbau untuk selalu menjaga ketertiban, kekompakan dan kerukunan. Ia mengajak masyarakat Kabupaten Solok untuk tidak membuka warung nasi secara mencolok di siang hari dan tidak menjual minuman keras, mercon dan kembang api yang dapat menimbulkan keresahan bagi warga yang sedang menjalankan ibadah puasa. Kemudian ia juga mengajak masyarakat menjaga hal-hal yang dapat memecah belah antara semama umat beragama dan atara masyarakat dengan DPRD. “Kita minta masyarakat selalu berfikiran positif kepada wakilnya di DPRD. Tidak benar isu yang mengatakan DPRD itu malas dan tak memikirkan rakyat, karena sampai hari ini DPRD dan pemerintah selalu bergandengan tangan membangun dan be-

HARDINALIS KOBAL, SE, MM Ketua DPRD Kabupaten Solok

rusaha mensejahterakan masyarakat Kabupaten Solok,”

Redaktur: Nasrizal

ujar Hardinalis Kobal, SE, MM. (h/eri)

Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

15

USIK KETENANGAN RAMADAN

Orangtua Diminta Aktif Kontrol Anak KHAZANAH RAMADAN

PESERTA pelatihan kepenulisan di Panti Aisyiyah Sri Antokan, tengah asik menyimak dan mengikuti kelas yang digawangi oleh wartawan di Kabupaten Agam, Minggu (28/5). DAYAT

PADANG, HALUAN – Setiap orang tua diminta untuk mengajak anak masing-masing untuk menghidupkan Ramadan dengan aktivitas ibadah. Selain itu, orangtua diminta meningkatkan fungsi kontrol terhadadap aktivitas Ramadan anak, demi menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Imbauan tersebut yang secara tegas disampaikan Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah, dalam beberapa kesempatan. Namun, baru kemarin malam, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, menjaring 40 anak dan remaja peserta twuran, lengkap dengan senjata berpotensi melukai dan bahkan menewaskan siapa

saja. “Pengawasan orang tua selain demi melaksanakan himbauan pemerintah, hal tersebut juga penting dilakukan agar anak-anak yang berada dalam masa tumbuh kembang dan pencarian jati diri ini tidak terlibat dalam perbuatan yang menyimpang, dan berurusan dengan tindakan kriminalitas,” pe-

san Wali Kota Padang. Terkait aksi kenakalan remaja yang akhir-akhir ini marak terjadi di Kota Padang, Kapolresta Padang, Kombes Pol Chairul Aziz, Minggu (28/5) sore kepada Haluan mengatakan, dalam hal pengamanan pelaksanaan ibadah Ramadan, khususnya selama pelaksanaan salat tarwih, pihaknya terus melakukan patroli rutin di sekitar kediaman warga yang dianggap rawan terjadinya tindak pidana pencurian dan aksi kekerasan. “Pelaku pencurian selalu memanfaatkan kediaman yang ditinggal dalam keadaan sepi oleh masyarakat untuk melaksanakan ibadah

Pantauan Haluan, masih banyak anak-anak yang berkeliaran ketika pelaksanaan salat tarwih di sejumlah kawasan di Kota Padang, seperti di Bandar Buat, Lubuk Begalung, Marapalam, Tarandam, dan di sepanjang Jalan Jati. Mereka tidak hanya berkeliaran, m elainkan juga membakar petasan yang sangat mengganggu kaum muslimin yang sedang beribadah. “Petasan sangat mem bahayakan, jika kami temukan akan kami sita dan bukan hanya menyita, kami juga akan merazia petasan yang dijual secara bebas di pasaran,” pungkas Chairul. (h/mg-adl)

TSR PASBAR MULAI TURUN

PANTI AISYIYAH SRI ANTOKAN

Tempat Hiburan Dilarang Beroperasi

Latihan Menulis di Awal Ramadan AGAM, HALUAN – Menyambut awal Ramadan 1 4 3 8 ta hu n ini , s ebanya k 3 5 p eser t a yang mer upakan warga Pant i Aisyiyah S r i Ant okan m engikuti pe lat ihan kep enuli san , Mi nggu (28/5). Pelat ihan yang d iikuti warga panti d ari ber bagai tingkatan pendi dikan i ni mendapuk narasumbe r dari kalangan wart awan yang bertugas di Kabupat en Agam . Ket ua Panti Aisyiyah Sri Antokan Yub ni Wati mengata kan , gelaran p elat ihan kep enulisan p ada hari kedua pelaksanaan ibadah puasa i tu, t er sel enggara b er kat ker ja sama panti dengan Majel is Pustaka d an In formasi Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kabupat en Agam . “A nak -anak pant i ini m emer lukan keter a mp il a n d al a m p e ngem ba nga n d i r i ny a . Salah s atunya yang kami rasa penting untuk dikuasai adalah kemampuan menulis. Sebenarnya ini sudah lama kami rencanakan, tapi baru awal Ramadan ini terlaksana. Baru bisa k ami wuju d k an set elah b e rdisk u si d engan M aj e li s P u s t ak a da n I nf o r ma si M uha mmadiyah, serta rekan wartawan di Agam,” kata Yubni. Dikat akannya Yubni, para peserta terdiri dari siswa dari sekolah dasar hingga pergur uan ti nggi yang tinggal d i Panti A isyiyah Sri Antokan. Yubni ber harap selepas pelatihan, para peserta sudah bisa membiasakan menulis, dimulai lewat media sepe rti majalah dinding dan sejenisnya terlebih d ahulu . “J uj ur saj a , anak -a na k ini but uh ket erampilan khusus, dan menulis itu salah satu ket er a mp il a n k h us us . A pal ag i k e d epa n persaingan di dunia kerja a kan semakin ketat, sehingga mereka perl u kami bekali,” t ambah Yubni. Ter kait pel at ihan ini, Pengur us PD M uha m ma di ya h K ab upa t en Aga m Mu rs yi di mengatakan, pelatihan yang diselenggarakan di Panti Aisyiyah S ri Antokan adalah kegi at an ya ng nyata m anfaatn ya . Apalagi d ilakukan pada Bulan R amadan. “Semoga apa yang d isampaikan oleh para pemateri yang telah ber kecimpung di dunia tulis menul is ini, dapat diserap d engan baik oleh anak-anak. Kemudian, bisa mereka pergunakan ilmu tersebut untuk hal-hal yang baik pula ,” kata Mursyidi. (h/yat)

salat tarwih. Untuk itu, kami lebih mengintensifkan patroli rutin yang selalu dilaksanakan setiap hari selama 24 jam. Untuk malam, kami lebih tingkatkan lagi,” ujar nya. Terkait dengan anakanak yang berkeliaran malam hari, pihaknya menyebut hanya memberikan imbauan agar tidak ada yang berurusan dengan hukum. “Mereka yang berkeliaran di malam hari tidak bisa kita amankan begitu saja, jika tidak ada kasus hukum yang menjerat mereka, sinergitas dengan semua pihak masyarakat dan juga Satpol PP Kota Padang selalu kami laksanakan,” katanya.

SANTAPAN BERBUKA – Aktivitas di salah satu lapak di Pasa Pabukoan Imam Bonjol Padang, Minggu (28/5). Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Kesehatan Kota Padang mengimbau warga agar hati-hati, teliti, dan cermat memilih makanan dan minuman yang akan dikonsumsi selama Ramadan. HUDA PUTRA

PASA PABUKOAN MAKIN JADI MAGNIT

Warga Diminta Teliti Membeli Makanan PADANG, HALUAN – Seperti tahun sebelumnya, Ramadan diwarnai dengan men jamurnya pasa pabukoan di sejumlah titik keramaian di Kota Padang. Di hari kedua pelaksanaan Ramadan 1438 hijriah tahun ini, pasar yang umumnya menjajakan santapan berbuka dan sahur tersebut masih menjadi magnit yang kuat bagi masyarakat. Kepada wartawan, Minggu (28/5), Walikota Padang H. Mahyeldi mengatakan, hampir di seluruh kecamatan di Kota Padang berjejeran pedagang yang menjual makanan pabukoan di pasarpasar tersebut dengan menggunakan lapak atau tenda. “Para pedagang mulai berjualan mulai pukul 16.00 WIB. Sejumlah titik keramaian yang kerap terjadi disetiap tahunnya, diantara nya, depan Balaikota lama, pasar lubeg, pasar Ampang, kawasan jati, pasar bandar buat, Seberang Padang, Mata Air dan kawasan Tarandam, “ ungkapnya. Menurut Ita, salah seorang pedagang pabukoan Balaikota lama, seperti biasa

nya di kawasan Balaikota lama terdapat puluhan peda gang pabukoan. Dua hari puasa kawasan Balaikota tetap ramai dikunjungi warga. “Pasar pabukuoan ini memang sudah berlangsung sejak Ramadan tahun-tahun sebelumnya. Selain pengunjungnya ibu rumah tangga, kebanyakan yang datang kesini adalah anak-anak mahasiswa yang kos, “tukasnya. Sementara itu, pasar Ramadan yang paling ramai adalah yang berlokasi di Pasar Bandar Buat. Bahkan, sepanjang sore ini terlihat beberapa personel polisi lalu lintas yang berjaga membantu mengatasi kemacetan arus lalu lintas. “Di sini bukan pertama kali diadakan pasar Ramadan. Kami sudah terbiasa dengan suasana seperti ini,” kata seorang warga Lubeg yang belanja di pasar Ramadan tersebut. Sementara itu Kadinkes Kesehatan Kota Padang dr Feri Mulyani mengingatkan Warga Padang diminta cermat dan teliti membeli menu maka nan untuk berbuka puasa di pasar pabukoan atau tempat-

tempat menjual masakan pabukoan. “Kita tidak tahu apakah makanan dan minuan yang dijual warga merupakan mengandung zat editif atau tidak,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang dr. Feri Mulyani. Menurut dr. Feri, selain meneliti makanan yang akan di kosumsi, konsumen hendaknya juga memerhatikan kebersihan lingkungan tempat penjualan, karena disana terdapat sumber dari penyakit. “Bisa saja makanan yang akan dibeli tidak mengadung zat berbahaya, namun apabila lokasi penjualan tersebut kotor berarti sama saja makanan tersebut berpenyakit atau tidak aman,” ungkapnya sambil tersenyum. Lebih jauh dr. Feri menambahkan, zat berbahaya itu banyak ditemukan pada minu man seperti, es rumput laut, es buah, cendol delima dan lainnya. Ia berharap, selama Ramadan para pedagang pabukoan dapat mepertimbangkan dalam mencampur makanan denga zat berbahaya. (h/mkn/*)

PASBAR, HALUAN—Demi menjaga ketenteraman dan kenyamanan umat Islam dalam melaksanakan Ibadah di Bulan Ramadan 1438 Hijriah ini, Bupati Pasaman Barat Syahiran telah mengeluarkan surat edaran (SE) berisi larangan-larangan yang tidak boleh dilanggar oleh pemilik tempat hiburan malam, pemilik rumah makan dan café, serta pemilik warnet dan pusat permainan. Di antara imbauan dalam SE tersebut, disebutkan bahwa tempat hiburan malam dilarang beroperasi selama Ramadan, rumah makan dan café dilarang beroperasi pada siang hari selama Ramadan, sedangkan warnet dan pusat permainan seperti Playstation dilarang beroperasi selama pelaksanaan ibadah Salat Tarwih di masjid dan musala. Tak sampai di situ saja, siapa pun dilarang untuk membunyikan petasan dan sejenisnya, yang dapat mengganggu kekhusukan ibadah Ramadan umat Islam. Selama Bulan Suci Ramadan 1438 Hijriah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasaman Barat kembali menggelar giat Safari Ramadan. Selain ikut melaksanakan syiar Islam dan menjemput suara warga, kesempatan safari Ramadan juga akan digunakan untuk memantau kebutuhan Ramadan dan jelang lebaran, serta mengecek kesiapan fasilitas transportasi yang dikelola Dinas Perhubungan. Kegiatan Safari Ramadan yang dipimpin langsung oleh Bupati Pasaman Barat Syahiran, juga melibatkan Wakil Bupati, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pasaman Barat, Sekretaris Daerah, serta para Asisten. Tak lupa, Pemkab Pasaman Barat juga menggandeng segenap jajaran For-

kominda dan Anggota Legislatif dari DPRD Pasaman Barat dalam kegiatan ini. “Semuanya akan diajak terlibat langsung. Giat Safari Ramadan dilaksanakan di sejumlah titik yang menjangkau pelosok nagari dan kecamatan di Kabupaten Pasaman Barat. Selain itu, kita akan pantau harga dan kesediaan bahan pokok, serta kesiapan transportasi,” kata Syahiran. Dalam Ramadan tahun ini, Syahiran mengimbau masyarakat dan seluruh komponen di Kabupaten Pasaman Barat, untuk bersamasama menjaga kebersamaan, ketenangan, dan kenyama nan dalam suasana Ramadan. Pihaknya bekerja sama dengan Polres Pasbar, melalui Pos Taktis di tempat-tempat strategis di lokasi rawan, juga telah siap memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dalam beribadah dan mudik lebaran. Selama Ramadan, Syahiran juga berharap agar segenap masyarakat terus menghidupkan suasana Islami di daerah tempat tinggal masing-masing. Sebab, Ramadan merupakan momtentum yang sangat tepat untuk mengkaji kembali s ejauh apa akidah umat Islam kepa da Allah SWT, serta menjadi saranan untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Kegiatan Tim Syafari Ramadan (TSR) Pasaman Barat pimpinan Syahiran sendiri akan mendatangi 9 titik masjid, antara lain Masjid Nurul Falah Karang Rajo, Masjid Raya Giri Maju, Masjid Al Azhar Sim pang Ampek, Masjid Baitul Amal Kampuang Jua, Masjid Al-Kahfi Sumber Agung, Mas jid Nurul Amal Silapiang, Masjid Nurul Huda Mandiangin, Masjid Nurul Hidayah Ujuang Gadiang, dan Mesjid Nurul Iman Ophir. (h/idn)

Jadwal Tarawih Anda, Senin 29 Mei 2017-3 Ramadan 1438 H NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

MASJID/MUSHALLA Masjid Raya Sumbar Masjid Raya Gantiang Masjid Al Hijrah Masjid Sahara Masjid Nurul Islam Masjid Mukhlisin Muhammadiyah Masjid Baitul Hikmah UIN Masjid Darussalam Pemancungan Masjid Nurul Huda Masjid Raya Muhammadiyah Masjid Baitul Makmur Mushalla Jihadul Muslimin Masjid Barkah Mushalla Sabilillah Masjid Nurul Huda Simpang Piai Mushalla Baiturrahim Masjid Al Hidayah Siteba Mushalla Baitul Huda Masjid Istighfar Masjid Darul Huda Masjid Baitul Muttaqien Masjid Ukhuwwuah Muhammadiyah

www.harianhaluan.com

ALAMAT Jl. Khatib Sulaiman, Kec. Padang Utara, Padang Jl. Gantiang Parak Gadang, Kec.Padang Timur, Padang Kel. Tabing, Kec.Koto Tangah, Padang Padang Pasir, Kel.Ulak Karang Selatan, Padang Jl. Surabaya, Kel.Ulak Karang Selatan, Padang Jl Bandung No.9 Kel. Ulak Karang Selatan, Kec. Padang Utara, Padang Jl. Prof. Mahmud Yunus Lubuk Lintah, Kec. Kuranji, Padang Kel. Pasar Gadang, Kec. Padang Selatan, Padang Gunung Pangilun, Kec. Padang Utara, Padang Jl. Raya Padang, Padang Kel. Air Tawar Barat, Kec. Padang Utara, Padang Kel. Kampung Lapai, Kec. Nanggalo, Padang Jl. Jati Tanah Tinggi, Kel. Jati, Kec. Padang Timur, Padang Komp. Perumahan Griya, Parak Karakah, Kec. Padang Timur, Padang Jl. Simpang Piai, Kel. Cupak Tangah, Kec. Pauh, Padang Jl. Limau Manih No 22, Kel. Kamp. Lapai, Kec. Nanggalo, Padang Jl. Semarang, Kel. Surau Gadang, Kec. Nanggalo, Padang Kel. Gantiang Parak Gadang, Kec. Padang Timur, Padang Kel. Gantiang Parak Gadang, Kec. Padang Timur, Padang Perumdan Punggai Siteba, Kec. Nanggalo, Padang Jl. S. Parman Ulak Karang, Kec. Padang Utara, Padang Jl. Sawahan, Kel. Sawahan, Kec. Padang Timur, Padang

PENCERAMAH Prof. Dr. H. Masnal Jazuli, MA Drs. H. Abdul Rauf, MA Drs. H. Mazwar Mas’ud Drs. H. Djon Herman Rajo Plb Drs. Suhefri, MA Muslim, M.Ag Prof. Dr. H. Makmur Syarif, SH, M.Ag Drs. Abdul Rauf , M.Ag H. Kasmidin, Lc, M.Ag H. Martono, MA Drs. Syamsir, MA Hj. Erma Yenio Rasyid Drs. H. Nurman Agus, M.HI Deri Syahpion, S.Th.I Drs. Syahriwal Jawair Lc, MA Enditiawarman, MA Drs. Yohanes Anwar Ki Jal Atri Tanjung, S.Pd,SH,MH Yon Hadi Ramon, Lc Prof. Dr. H. Aliasar H. Syariadi Autid, S.Pd Redaktur:Juli Ishaq

Layouter: Yohanes

S k K S


16

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

ULAMA MENJAWAB Kepada Yth Profesor. Saya mau bertanya. Bagaimana kita sebaiknya menjalankan ibadah berbuka dan sahur, yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW ? Dari Idham di Lubuak Buato, Padang

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

MASJID NURUL IMAN

150 Paket Berbuka untuk Jemaah dan Musafir

ASASRIWARNI

PADANG,HALUAN — Selama bulan suci Ramadan 1438 Hijriah, pengurus Masjid Nurul Iman, Jalan Imam Bonjol Kota Padang menyediakan 150 paket santapan berbuka puasa gratis bagi jemaah dan musafir yang datang ke masjid tersebut setiap harinya. Tidak itu saja, pengurus masjid juga menyediakan makanan untuk hidangan sahur

Jawab : Banyak sekali kiat-kiat melaksanakan ibadah dalam Bulan Suci Ramadan, yang dijelaskan oleh Rasullah melalui hadisnya. Namun begitu, sesuai pertanyaan saudara. Rasulullah menekankan bahwa Muslimin harus menyegerakan berbuka dengan buahbuahan atau air putih. Sedangkan untuk ibadah sahur, Rasulullah menganjurkan kita untuk menta’khirkan waktunya. Artinya tetap sebelum imsak, tapi jangan tergesagesa. Wassalam

Ctt : Halaman ini diasuh oleh Guru Besar Hukum Islam UIN Imam Bonjol Padang, Prof. Dr. Asasriwarni, MH. Pembaca Haluan bisa ikut berpartisipasi dalam rubrik ini dengan mengirimkan pertanyaan melalui SMS ke 081363030367, yang akan diteruskan dan dijawab oleh narasumber.

Walikota Ajak Masyarakat Ubah Kebiasaan PADANG,HALUAN — Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mengajak seluruh masyarakat Kota Padang terutama yang beragama Islam untuk merubah kebiasaan yang selama ini dijalan di bulan suci Ramadan. “Sudah bertahun-tahun kita melaksanakan ibadah puasa. Tetapi tidak mendapatkan manfaat dari berpuasa,”ujar Mahyeldi Ansharullah saat menjadi penceramah di Masjid Nurul Iman Kota Padang. Dikatakan Mahyeldi, banyak kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat yang sebenarnya tidak sesuai dengan ajaran agama islam. Contohnya masyarakat hanya ramai datang ke masjid di awal-awal bulan suci Ramadan, makin hari jemaah semakin berkurang. Dan masyarakat pun disibukan dengan berbagai alasan seperti mulai membuat kue lebaran, mempersiapkan baju lebaran sehingga ibadah pun berkurang. Akibatnya tidak mengikuti salat tarawih lagi. “Makin hari disibukan dengan berbagai urusan, sehingga lupa untuk mencari pahala sebanyak-banyaknya,”ujar Mahyeldi. Padahal menurut Mahyeldi kebiasaan ini salah dan harus segera dirubah. Sebab didalam agama Islam justru dianjurkan untuk meningkatkan ibadah di sepuluh hari terakhir Ramadan.”Mulailah merubah kebiasaan yang tidak sesuai dengan ajaran agama,”kata Mahyeldi. Selain itu kebiasaan yang harus dirubah adalah sikap konsumtif sebab masih banyak masyarakat yang konsumtif pada saat bulan puasa.Ditambahkan oleh Mahyeldi, masyarakat harus melakukan evaluasi atas puasa yang telah dijalani selama ini. (h/mg-mel)

IBADAH RAMADAN — Puluhan kaum muslimin tengah istirahat siang di Masjid Muhammadiyah Padang, Minggu (28/5) Suasana nyaman dan sejuk di Masjid yang berada di kawasan pusat Pasar Raya Padang ini, sering menjadi pilihan masyarakat untuk melepas lelah sehabis Salat Zuhur selama Ramadan. HUDA PUTRA

TSR Pemkab Pasaman Mulai Jemput Aspirasi PASAMAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasaman membentuk sembilan tim safari ramadan (TSR) pada tahun ini. Masing-masing tim akan mengunjungi 4-8 masjid yang tersebar di 37 nagari se-Kabupaten Pasaman. Puluhan penceraman juga diikutkan ke dalam TSR tersebut. Kunjungan TSR 1438 H akan dimulai pada puasa hari ketiga, 29 Mei 2017. Rombongan Tim 1 ini akan dipimpin langsung oleh Bupati Pasaman Yusuf Lubis, dan akan menjadi tim dengan kunjungan terbanyak selama Ramadan tahun ini, yaitu ke 8 masjid. Sedangkan Tim II yang dipimpin Wakil Bupati Atos Pratama bakal bertandang ke 7 masjid. “Tim I diketuai oleh Bupati langsung. Beranggotakan Asisten I, Kadis Perikanan, Kepala BKD, Kadis PUTR, Kadis Dikbud, Kadiskes, Kadiskominfo, Kepala Kesbangpol, Kabag Kesra, Kabag Humas, dan Bank BRI,” kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, Pemkab Pasaman, Edi Erman, Minggu (28/5).

Kunjungan tim I diawali dengan Masjid Nurul Iman Sitombol di Padang Galugua, Masjid Nurul Iman di Bangkok Mapattunggul Selatan, Masjid Nurul Huda Sungai Raya di Rao, Masjid Istiqomah Kampuang Sianok Simpati, Masjid Jamiatul Hasanah Jorong Malanca Mapattunggul, Masjid Nurul Hidayah Padang Galanggang Panti, Masjid Raya Lansekkadok Rao Selatan, dan Masjid Raya Nurul Huda Koto Rajo Rao Utara. Sementara itu Wakil Bupati Pasaman, Atos Pratama akan berkunjung ke Masjid di Ladang Panjang, Tigonagari, Simpang Tonang, Duokoto, Koto Kaciak di Bonjol, Sundatar di Lubuaksikapiang, Panti Selatan, Lubuk Layang di Rao Selatan, dan Muaro Taih di Mapattunggul. “Selebihnya, tim tersisa dipimpin unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), dan terakhir Sekretaris Daerah (Sekda) akan memimpin tim kesembilan, bersama sejumlah kepala OPD dan pimpinan instansi serta

perguruan tinggi. Ketua DPRD memimpin tim III, Dandim memimpin tim IV, Kapolres memimpin tim V, Kajari memimpin tim VI, Ketua PN memimpin tim VII, dan ketua Pengadilan Negeri (PN) pimpin tim VIII,” katanya. Masing-masing tim, kata Edi, akan didampingi beberapa orang tim peliput, berasal dari media cetak dan elektronik serta para penceramah agama. ”Sejumlah ustad dan wartawan akan ikut mendampingi setiap tim,” katanya. Tiap tim ramadhan, lanjutnya, akan berbuka puasa bersama masyarakat ditempat yang telah disediakan jauh-jauh hari, lalu dilanjutkan dengan Salat Isya dan Tarwih berjemaah di masjid tersebut. Dalam kunjungan TSR ini, tim juga bertugas untuk menyerap aspirasi masyarakat. “Pada kesempatan itu, tim akan menyampaikan sejumlah program pembangunan dan kebijakan pemerintah, baik yang sudah dan sedang dikerjakan kepada masyarakat banyak,” tukasnya. (h/yud)

Hal ini disampaikan langsung oleh Bendahara Masjid Nurul Iman Padang Rio Sandra saat ditemui Haluan, Minggu (28/5). “Pihak masjid sudah menyediakan takjil bagi yang ingin berbuka bersama di masjid ini, sehingga tidak usah khawatir ketika berbuka puasa di sini,” ujar Rio usai pelaksanaan salat tarawih. Lebih lanjut Rio menyebutkan, paket berbuka gratis yang disediakan berupa 150 kotak per malam yang terdiri dari, air minum, buah kurma, dan makanan ringan lainnya. Rio mengatakan, untuk dana yang digunakan dalam penyediaan takjil tersebut, berasal dari sumbangan jemaah masjid dan sumbangan para donatur. Selain menyediakan takjil, Masjid Nurul Iman juga menyediakan makanan untuk sahur bagi jemaah dan musafir yang berkunjung. “Jumlahnya dapat berubah-ubah, tergantung dengan kondisi dan jumlah jemaah,” katanya. Terkait persiapan dalam pelaksanaan ibadah di bulan Ramadan, Rio menyebutkan, pengurus masjid telah melakukan pembenahan dan perbaikan fasilitas masjid diantaranya, kebersihan, penambahan pendingin ruangan, penataan parkir, dan lain sebagainya. Pembenahan dan perbaikan fasilitas dilakukan agar jemaah masjid lebih nyaman melaksanakan ibadah selama bulan Ramadan. Selain itu, pengurus juga mendatangkan ustad untuk mengisi ceramah saat waktu zuhur dan berbuka puasa. Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah mengimbau agar pengurus masjid membuat program yang dapat menarik masyarakat untuk mengunjungi masjid, sehingga masjid tidak hanya ramai di awal saja, tapi juga hingga pengujung Ramadan. “Pengurus diharapkan membuat program atau kegiatan yang disenangi masyarakat,” kata Mahyeldi, usai menjadi penceramah di Masjid Nurul Iman, Jumat (26/5). Lebih lanjut dikatakan Mahyeldi, program yang dibuat harus inovatif dan melibatkan berbagai usia, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Ia menyebutkan, peran pengurus masjid juga sangat dibutuhkan dalam membuat masyarakat mencintai dan rajin datang ke masjid. “Kami sangat mengapresiasi pengurus masjid yang bisa membuat masjidnya ramai dikunjungi,” kata Mahyeldi. Sementara itu, salah seorang pengunjung Masjid Nurul Iman, Wina, memilih melaksanakan salat tarawih di tempat tersebut karena berbagai fasilitas yang disediakan, seperti tidak harud dikenai wajib bayar parkir kendaraan, serta fasilitas masjid yang bersih serta dingin. “Di sini, salat tidak dipungut parkir, beda dengan di Masjid Gantiang, baru saja selesai memarkirkan kendaraan langsung ditagih parkir. Kemudian, harus mengeluarkan uang lagi saat menitipkan sendal maupun sepatu, tetapi disini tidak ada bayar-bayar,” katanya. (h/mg-mel)

INSAN RAMADAN LEONARDY HARMAINY DT BANDARO BASA

Ingat Ansor, Langsung Ajak Buka Bersama BEBERAPA hari setelah pelantikannya sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) Senator Dewan Pimpinan Daerah (DPD) RI, Leonardy Harmaini Dt Bandaro Basa kembali ke Padang. Di perjalanan pulang, ia teringat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sumbar. Sebagai Ketua Dewan Pembina, Leonardy memutuskan melaksanakan buka bersama (bubar) hari pertama secara mendadak dengan para kader GP Ansor. “Saya teringat saja waktu mau balik ke Padang, makanya saya telfon ketua dan minta diadakan buka bersama. Bagaimana pun, kekuatan silaturahim saya dengan ansor tak terbantahkan. Sangat kuat. GP Ansor ini sudah saya anggap keluarga sendiri. Berbuka kali ini juga berbuka dengan keluarga namanya,” kata Leonardy kepada Haluan, Sabtu (27/5) di Aula Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PW NU) Sumbar. www.harianhaluan.com

Dalam sambutannya, Leonardy mengucapkan terimakasih kepada Ansor dan NU Sumbar pada umumnya, yang telah berdoa untuk kemudahan proses pelantikan dirinya. Ia pun berharap, GP Ansor tetap melakukan konsolidasi di daerah-daerah, serta memperkuat Banser Ansor di daerah. “Segala proses ini terjadi berkat doa kader Ansor juga. Doa yang diijabah oleh Allah,” lanjutnya. Setelah pelantikan dirinya sebagai Senator DPD RI mewakili Sumbar, Leonardi berjanji akan melaksanakan tugastugasnya semaksimal mungkin. Terutama sekali dalam hal menjemput aspirasi dari masyarakat Sumbar, untuk dibahas di tingkat pusat. Atas kesempatan buka bersama dengan Ketua Dewan Pembina tersebut, Ketua PW Ansor Sumbar Rahmat Tk. Sulaiman mengucapkan terima kasih atas waktu dan kesempatan yang diberikan Leonardy Harmai-

H. LEONARDY Harmainy Dt. Badaro Basa bersama pengurus dan kader GP Ansor Sumbar serta Tokoh NU Sumbar, usai silaturahmi dalam acara buka bersama, Sabtu (27/5), di Aula PW NU Sumbar. YUHENDRA

ni di sela-sela kesibukannya. “Ini merupakan penghargaan yang luar biasa bagi Ansor, serta menjadi motivasi tersendiri bagi kami para kader untuk terus bergerak di Sumbar, dalam menjalankan syiar agama,” ucap Rahmat. Dalam kesempatan itu, Tuangku Rahmat mengajak seluruh kader berdoa, agar Leonardi selalu diberi kekuatan serta kesehatan dalam menjalankan amanah yang ditumpangkan oleh masyarakat Sumbar. Selain silaturahim, momentum berbuka bersama itu juga dimanfaatkan oleh Redaktur: Juli Ishaq Putra

pengurus Ansor untuk melaksanakan diskusi, membahas isu-isu yang hangat saat ini di masyarakat, baik itu lokal maupun nasional. Terutama sekali yang berkait paut dengan kepentingan syiar Islam. Selain dihadiri oleh Pengurus GP Ansor, kegiatan buka bersama itu juga dihadiri oleh Rektor Universitas Nahdatul Ulama (UNU) Sumbar Dr. Rudi Kusuma, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Dr. Ahmadwira, serta beberapa ulama dan tokoh NU Sumbar lainnya. (h/mg-hen). Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PARIWARA PEMKAB DHARMASRAYA

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

17

Dharmasraya Raih WTP Dua Kali Berturut-turut ABUPATEN Dharmasraya kembali ukir sejarah, setelah mampu melalui masa sulitnya. Sejak berdiri atau diresmikan pada tanggal 7 Januari 2004 silam pemekaran dari Kabupaten Sijunjung, yang dibentuk berdasarkan undangundang nomor 38 tahun 2003, Kabupaten Dharmasraya berjalan tertatih-tatih, namun saat ini berkat perjuangan dan kegigihan Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, SE, bersama Wakil Bupati Dharmasraya Amrizal. Dt. Rajo Medan. S. Sos, akrap dipanggil (Suka Aman) ini, akhirnya Kabupaten Dharmasraya kembali meraih prestasi Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang kedua kalinya atas laporan keuangan tahun 2016 dari Badan Pemeriksa Keuanga Republik Indonesia (BPK-RI).

K

KEPALA BPK Perwakilan Sumatera Barat, Eliza, memberikan Laporan Hasil Pemeriksaan kepada Ketua DPRD Dharmasraya H Masrul Maas.

KEPALA BPK Perwakilan Sumbar Eliza, Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Ketua DPRD Dharmasraya H Masrul Maas serta lainnya foto bersama atas kesuksesan Kabupaten Dharmasraya meraih prestasi WTP kedua kalinya.

PENANDATANGANAN penerimaan WTP oleh Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, didampingi Ketua DPRD Dharmasraya H Masrul Maas.

PLT Sekda Dharmasraya Leli Arni saat menghadiri acara WTP di Padang.

Laporan Hasil Pemeriksaan tersebut diserahkan oleh Kepala BPK Perwakilan Sumatera Barat, Eliza kepada Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan yang didampingi oleh Ketua DPRD Dharmasraya H Masrul Maas dan Sekda Dharmasraya Leli Arni, Jumat (26/5) kemaren di Padang. Sejak kepemimpinan Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Amrizal Dt Rajo Medan, ini merupakan opini WTPyang kedua kalinya diterima dan ini merupakan sejarah bagi Kabupaten Dharmasraya yang berhasil meraih WTP dua kali berturut-turut. Diraihnya opini WTP, merupakan prestasi yang sangat membanggakan, Bupati Dharmasraya Sutan Riska menyampaikan rasa terimakasihnya kepada BPK RI yang telah melakukan pemeriksaan laporan keuangan dan memberi opini WTP. “Kami sangat bangga karena Dharmasraya berhasil meraih opini WTP untuk kedua kalinya, ini merupakan sebuah keberhasilan yang tidak terlepas peran serta dari seluruh masyarakat Kabupaten Dharmasraya dan atas kerja keras semua OPD serta dukungan penuh dari DPRD Dharmasraya sehingga kita berhasil meraih WTP untuk kedua kalinya,”Ungkap Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Kata Raja Koto Besar ini, kedepan di tahun anggaran 2017 ini, pemerintah akan terus berusaha sebaik mungkin agar bisa kembali mempertahankan opini WTP.” Raihan WTP ini merupakan lapor terbaik dan prestasi yang sangat bergengsi bagi kabupaten/kota seluruh Indonesia, sebab laporan ini langsung diperiksa oleh BPK dengan artian pengelolaan keuangan kita dikelola secara akuntabilitas dan transparan,” tegasnya. Ditegaskan Bupati, bahwa kedepan, ia akan terus berupaya untuk mengabdikan diri sepenuh hati untuk masyarakat Dharmasraya dan untuk kemajuan kabupaten yang tercinta ini.”Saya bersama Wabub Amrizal Dt Rajo Medan akan memberikan yang terbaik untuk masyarakat Dharmasraya,” tandasnya. Kepala perwakilan BPK RI Sumatera Barat Eliza, dalam sambutannya memberikan apresiasi setinggi - tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, dimana dengan dedikasi yang sangat tinggi dan kerja keras semua OPD berhasil menjadikan Dharmasraya dalam pengelolaan keuangan benar-benar serius dan

BUPATI Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan saat menghadiri acara WTP di Padang. www.harianhaluan.com

KEPALA BPK Perwakilan Sumatera Barat, Eliza, memberikan Laporan Hasil Pemeriksaan kepada Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan.

FOTO bersama, Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Kepala BPK Perwakilan Sumatera Barat Eliza dan lainnya.

transparan dan dibuktikan berhasil kembali meraih opini WTP. “Prestasi ini tentu menjadi momentum bagi pemerintah kabupaten dan kota untuk mendorong terciptanya akuntabilitas dan transpransi pengelolaan keuangan daerah yang menjadi tanggungjawab kepala daerah serta jajarannya, dan Dharmasraya berhasil meraih pridikat opini WTP dan ini harus terus dipertahankan, ”bebernya. Srikandi BPK ini juga menjelaskan dimana sesuai peratuiran perundang-undangan, dalam rangka pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan Negara atau daerah, salah satu hal penting yang diatur adalah kewajiban kepada daerah menyusun dan menyampaikan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban APBD kepada DPRD berupa laporan keuangan yang telah diperiksa oleh BPK dan bagian dari tugas konstitusi BPK, dan sebagai rangkaian akhir dari proses pemeriksaan yang selanjutnya diajukan sebagai rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban APBD. “Dengan berbasis aktual, pemerintah telah dapat mempertanggungjawabkan pelaksanaan APBD secara lebih transparan, akuntabel dan juga memberi manfaat lebih baik bagi para pemangku

kepentingan, baik para pengguna maupun pemeriksa laporan keuangan pemerintah,”cetusnya. Kata Eliza, BPK memiliki standar yang digunakan secara ketak dalam melaksanakan pemeriksaan keuangan, yaitu standar pemeriksaan keuangan Negara (SPKN). Dengan tujuan untuk memberikan opini atas laporan keuangan daerah yang didasarkan pada, kesesuaian laporan keuangan dengan standar akutansi pemerintahan, kecukupan informasi laporan keuangan, efektifitas system pengendalian intern dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan. Berdasarkan criteria tersebut, opini atas laporan keuangan yang diberikan oleh BPK terdiri atas empat jenis opini, yakni, opini wajar tanpa pengecualian (WTP), opini wajar dengan pengecualian (WDP), opini tidak wajar, dan opini tidak memberikan pendapat. “Dharmasraya mendapat opini wajar tanpa pengecualian, prestasi ini menjadi momentum untuk lebih mendorong terciptanya akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah sehingga akan menjadi kebanggaan bersama yang patut dipertahankan,”ujarnya. Secara terpisah, salah seorang Tokoh Masyarakat Wali Dani, berikan apresiasi kepada Bupati Dhar-

masraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Wabub Amrizal. Dt. Rajo Medan, atas prestasi WTP yang kedua kalinya di raih oleh Kabupaten Dharmasraya di bawah naungan Sutan Riska dan Amrizal. Dt. Rajo Medan. “ Kami selaku tokoh masyarakat Dharmasraya mengucapkan selamat kepada Bupati dan Wabub, atas kerja kerasnya dalam meraih prestasi WTP yang kedua kalinya, terimakasih kado terbaiknya untuk Dharmasraya pak Bupati dan Wabub,”cetus Wali Dani. Terangnya, sebuah opini yang didambakan instansi pemerintah pusat maupun daerah, karena opini WTP merupakan landasan dari kinerja birokrasi pemerintah, untuk itu WTP setidaknya menjadi cermin bagi keberhasilan memberikan pelayanan public. “Karena kita semua tau untuk meraih predikat ini bukanlah pekerjaan mudah perlu adanya wujud komitmen perbaikan tata kelola keuangan secara nyata dan terarah, yang tentu saja opini predikat WTP ini akan semakin membuat Dharmasraya dipercaya dilevel Nasional dan memudahkan proposal-proposal pembangunan yang diajukan untuk terealisasi, terimakasih pak Bupati semoga sukses selalu,”tutupnya. (***)

PERTEMUAN Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan bersama Kepala BPK Perwakilan Sumbar Eliza dan lainnya. Redaktur: Arda Sani

Layouter: Luther


18

OLAHRAGA

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

SEMEN PADANG VS PERSIBA

Bangkit atau Semakin Terpuruk PADANG, HALUAN — Semen Padang FC wajib bangkit saat menghadapi Persiba Balikpapan dalam lanjutan Liga 1 Indonesia, Senin (29/5) pukul 20.30 WIB live TV One di Stadion H Agus Salim Padang. Jika kembali meraih hasil yang negatif, tentunya akan membuat nasib kabau sirah julukan Semen Padang FC semakin terpuruk baik secara mental maupun peringkat di klasemen sementara. Menghadapi Persiba Balikpapan yang berada di dasar klasemen sementara, bisa menjadi momen yang pas bagi anak asuh Nilmaizar untuk bangkit setelah mengalami empat rentetan hasil yang memuaskan dalam empat pertandingan terakhir. Jika merujuk ke klasemen sementara Persiba bisa dikalahkan oleh Semen Padang, apalagi Riko Simanjuntak cs bermain di Padang. “Pertandingan melawan Persiba nanti merupakan pertandingan yang penting. Kami menargetkan untuk meraih kemenangan. Mudah-mudahan kami bisa mendapat kemenangan,” ujar pelatiih Semen Padang FC Nilmaizar, kemarin. Meski dalam tren yang negative, Nilmaizar mengaku kondisi mental para pemainnya cukup baik jelang pertandingan melawan Persiba. “Para pemain sudah melupakan hasil pertandingan yang lalu. Mereka sudah siap untuk menghadapi pertan-

dingan melawan Persiba. Kami sudah melakukan evaluasi dari pertandingan sebelumnya,” urainya. Sayangnya Semen Padang FC tidak bisa menurunkan semua pemain andalannya dalam laga ini. Di lini belakang Semen Padang FC tidak bisa menurunkan Agung Prasetyo yang mengalami cidera saat bertanding melawan Bhayangkara. “Agung butuh istirahat sekitar tiga minggu. Namun tidak bisa bermainnya Agung tidak terlalu masalah sebab masih ada Novrianto dan Handi Ramdan sebagai penggantinya,” tuturnya. Selain Agung yang tidak bisa bermain karena cidera, Semen Padang juga dipastikan tidak bisa diperkuat oleh striker andalannya Marcel yang terkena sanksi larangan bertanding akibat menungkai wasit saat pertandingan melawan Bhayangkara. “Kita bisa memainkan Tambun, Adi Nugroho

WAJIB MENANG — Riko Simanjuntak (kiri) akan menjadi salah satu andalan Semen Padang untuk membongkar pertahanan Persiba. Semen Padang sendiri wajib meraih kemenangan demi menghentikan hasil kurang memuaskan dalam empat pertandingan terakhir. Terlihat Riko saat berusaha melewati hadangan pemain Persipura dalam pertandingan beberapa waktu lalu. HUDA PUTRA

ataupun Mofu untuk mengisi posisi Marcel. Namun kami ingin melihat dulu kondisi pemain jelang pertandingan besok,” ungkapnya. Selain itu Nil mengaku sudah belajar dari pengalaman sebelum-sebelumnya jika kecenderungan tim tamu yang menggunakan strategi bertahan dengan displin tinggi sudah memiliki solusi untuk membongkar strategi tersebut. “Pastinya kami menggunakan strartegi compact ofensif,” tuturnya. Pelatih Persiba Milomir Selisja menargetkan untuk bisa meraih poin dalam laga kali ini. Meski berada di papan bawah, dirinya mengatakan kalau anak asuhnya tidak gentar menghadapi Semen Padang meski bermain di Padang. “Semen Padang merupakan tim yang bagus. Saya berharap saat pertandingan nanti Semen Padang tampil buruk sehingga kami bisa meraih poin dari pertandingan nanti. Para pemain sendiri sudah siap menghadapi pertandingan ini,” ungkapnya. Milomir mengakui Semen Padang sebagai tim yang bagus. “Semen Padang memiliki pemain lokal yang sangat bagus. Seharusnya Semen Padang itu berada di tiga besar. Namun saya juuga heran mengapa Semen Padang tidak berada di posisi tiga besar,” ucapnya. (h/san)

Arema Tundukkan Mitra Kukar Nefson Ketua Percasi Tanah Datar 2017-2021 TANAH DATAR, HALUAN — Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Tanah Datar menggelar Musyawarah Cabang pada 21 Mei lalu, hadir langsung Ketua Umum pengurus provinsi Percasi Sumbar Wahyu Iramana Putra dan Wakil Ketua Umum Azraf Zawir, Muscab tersebut dihadiri oleh 30 orang komunitas catur di Tanah Datar. Dilaksanakannya Muscab tersebut mengingat telah berakhirnya kepengurusan lama pada 25 Februari 2017 lalu. “Melalui Muscab ini, kepengurusan lama dinyatakan demisioner. Kemudian dilkukan pemilihan formatur untuk menentukan kepengurusan yang baru. Terpilih sebagai tim formatur diantaranya Hafridal sebagai Ketua, Khairul Gani, Syamsurizal dan Nepson,” ujar Ketua Formatur Hafridal kepada Haluan, Minggu (28/5) menyebutkan. Saat pemilihan formatur tersebut, Ketua Umum Pengprov juga ditunjuk menjadi formatur, kemudian satu orang yaitu Nefson ditunjuk oleh Ketua Percasi Tanah Datar dan tiga orang sebagai tim formatur dipilih dari komunitas catur. “Dalam minggu ini, bersama ketua umum terpilih, dewan formatur menetapkan kepengurusan Percasi periode 2017 - 2021. Pada Muscab yang kita laksanakan hari Minggu tanggal 21 Mei lalu di Sekretariat Percasi Tanah Datar tersebut, rapat berjalan dengan tertib dan lancar tanpa kendala sehingga Muscab berakhir dengan kondisi penuh kekeluargaan,” ujar Ipda Hafridal yang juga disaksikan oleh beberapa pecinta catur di Sekretariat Percasi. Seperti diketahui, Percasi Tanah Datar telah banyak membina dan melahirkan para pecatur-pecatur handal yang berprestasi diberbagai iven, mulai dari tingkat kabupaten, provinsi hingga tingkat nasional. (h/fma)

MALANG, HALUAN — Arema FC dalam tekanan ketika menjamu Mitra Kukar pada pekan kedelapan Liga 1 Indonesia , Minggu (28/5) di Stadion Gajayana, Malang. Pasalnya, Arema dituntut Aremania menang setelah kalah telak 0-4 atas Persela Lamongan di pekan sebelumnya. Arema mampu mengalahkan Mitra Kukar dengan skor 2-0. Namun, hingga 15 menit babak pertama berjalan, permainan justru dikuasai Mitra Kukar dengan presentase 55 berbanding 45 persen untuk penguasaan bola. Serangan yang dilakukan kubu Arema melalui Esteban Vizcarra, Andrianto, Adam Alis, Nasir masih belum berhasil. Upaya Cristian Gonzales di lini depan untuk menjebol gawang lawan juga gagal.

Beberapa kali Mitra Kukar balik menyerang, namun sama halnya tim tuan rumah, serangan itu tidak terlalu membahayakan gawang tim SingoEdan yang dijaga kiper Kurnia Meiga. Hingga menit ke-30, pertahanan Mitra Kukar masih rapat sehingga menyulitkan Arema mencetak gol. Di awal babak kedua, pelatih Arema, Aji Santoso melakukan beberapa pergantian pemain. Adrianto dan Nasir yang dianggap belum maksimal penampilannya, ditarik keluar. Aji lantas memasukkan Dendi Santoso dan Dedik Setiawan. Perubahan komposisi ini berpengaruh positif. Di menit awal babak kedua, Arema langsung menggebrak. Menit ke-46, Hanif Sjahbandi mengancam gawang Joko Ribowo, namun sundulannya masih di atas mistar.

Berselang tiga menit kemudian, menit ke-49, gol yang dinanti kubu Arema akhirnya datang. Adalah Ferry Aman Saragih, yang jadi pengubah skor sementara 1-0 untuk Arema. Ferry Aman Saragih menyambut bola yang baru saja ditepis kiper Joko Ribowo dengan sepakan keras. Barisan pertahanan Mitra Kukar tak mampu mengadang laju bola. Gol itu meningkatkan adrenalin skuat Singo Edan. Cristian Gonzales mendapatkan peluang pada menit ke-50, namun belum mampu mengubah skor. Selepas itu Arema menggempur pertahan Mitra Kukar, tetapi berbagai upaya itu tidak mampu menambah koleksi gol. Sebaliknya, kubu Mitra Kukar mengandalkan serangan sporadis ketika mendapat bola.

Arema belum menyerah untuk mendapatkan gol kedua. Menit ke-78, Hendro Siswanto akhirnya membuat Aremania kembali bersorak melalui gol dari luar kotak penalti yang diciptakannya. Hampir mirip dengan proses gol pertama, Hendro berada di posisi dan waktu pas untuk menerima bola muntahan pemain Mitra Kukar. Tembakan keras dan terarah kaki kiri Hendro gagal diamankan Joko Ribowo. Skor 2-0 untuk Arema. Keunggulan 2-0 itu bertahan hingga pertandingan usai. Kemenangan ini membuat Arema mampu mengakhiri paceklik kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir. Tambahan tiga poin juga membuat posisi Arema di klasemen sementara mengalami kenaikan. (h/san/bln)

PRANCIS TERBUKA

Kvitova Raih Kemenangan Pertama PARIS, HALUAN — Petenis wanita Republik Ceko, Petra Kvitova akhirnya berhasil merebut kemenangan pertama dalam penampilan perdananya di tahun ini. Mantan petenis nomor dua dunia itu mengemas kemenangan atas petenis Amerika Serikat, Julis Boserup 63, 6-2 di laga babak pertama Prancis Terbuka 2017, Minggu (28/5). Sebelumnya, Kvitova diragukan bisa tampil maksimal, pasalnya sang pemain baru saja pulih dari cedera tangan kiri yang didapatnya pada Desember tahun lalu. Kala itu, rumah Kvitova kedatangan penyusup, bermaksud mempertahankan diri, Kvitova justru kena tebasan pisau di tangan kirinya, yang berujung dengan operasi dan membuatnya absen bertanding. Dalam proses penyembuhan dan pemulihannya, Kvitova mengalami kemajuan yang signifikan, sehingga dia bisa ambil bagian di ajang grand slam lapangan tanah liat Prancis

Terbuka 2017. “Tidak ada yang tahu apakah hari ini akan tiba,” ucap Petra Kvitova saat tiba di Paris, sebagaimana dilansir WTA Tennis. “Saya sangat senang bahwa saya di sini, mimpi itu menjadi kenyataan,” sambung semifinalis Prancis Terbuka 2012. “Saya di sini dalam babak utama dan saya bermain tenis lagi. Itu tidak mudah, tapi saya senang saya bisa melakukan ini.” Walaupun belum sembuh benar, namun wanita 27 tahun itu tetap senang, karena sudah bisa kembali mengayunkan raket di turnamen kompetitif pertamanya. “Saya tahu tangan saya belum siap secara sempurna. Ini masih belum 100 persen, jadi kita akan lihat bagaimana semuanya berjalan, tapi saya senang bisa bermain lagi,” tutur juara grand slam Wimbledon dua kali. Kvitova juga sempat berkisah bahwa dia kali pertama memegang raket pada akhir Maret lalu, setelah

menjalani terapi fisik tentatif selama beberapa minggu yang membutuhkan gerakan terkecil untuk meningkatkan jangkauan gerak tubuhnya. “Kami baru 15 menit, jadi saya tidak yakin bisa melakukannya!” candanya. “Setiap milimeter membuat saya bahagia. Saya melakukan perjalanan ke Grenoble untuk bertemu spesialis tangan setiap bulan. Dia akan memberi saya beberapa latihan, yang saya praktikkan di rumah dengan tangan saya di Republik Ceko,” ungkap Kvitova. “Saya telah memukul beberapa forehand dengan soft balls dari net, dan rasanya sangat, sangat aneh. Itu, seperti, ‘Tidak, ini bukan raket saya dan ini bukan tangan saya.’ Tapi setiap hari membaik, dan sekarang saya merasa tidak ada masalah saat memegang raket. Ada beberapa perbedaan kecil yang saya harap akan membaik juga,” jelasnya. (h/san/sdn)

PETRA KVITOVA

Vettel Kembali Juarai GP Monaco MONACO, HALUAN — Sebastian Vettel merasakan menjadi juara lagi di GP Monaco. Dia harus menunggu lima tahun untuk memenangi balapan di sirkuit jalan raya itu. Saat membalap Monte Carlo, Minggu (28/5), Vettel menjadi yang tercepat setelah memperbaiki posisi dari start kedua. Dia mencatatkan waktu satu jam 44 menit 44,340 detik. Vettel ada di posisi pertama klasemen pebalap dengan koleksi 129 poin. Sementara itu, Lewis Hamilton ada di posisi dua dengan raihan 104 poin. Satu strategi pit yang jitu membuatnya bisa menyalip rekan setimnya, Kimi Raikkonen yang menempati pole.Terakhir kali Vettel memenangi seri balapan di Monaco di musim 2011. Dia masih memperkuat Red Bull kala itu. Sementara bagi Ferrari, ini merupakan kemenangan pertama di www.harianhaluan.com

Monaco sejak 2001. Dengan hasil ini, Vettel mempertahankan tren selalu finis di podium sepanjang enam balapan musim ini. Dia menjadi pemenang di GP Australia dan Bahrain, serta menempati posisi dua saat membalap di China, Rusia dan Barcelona. R a i k k o n e n melakukan start mulus. Dia berhasil mempertahankan posisi satu, diikuti oleh rekan setimnya, Vettel. Di belakang duo Ferrari itu ada Valteri Bottas, Max Verstappen, dan Daniel Ricciardo. Satu insiden di lap pertama terjadi antara Pascal Wehrlein dan Jenson Button. Keduanya pun harus melakukan pit stop di awal-awal balapan. Insiden ini diselidiki oleh race director. Wehrlein akhirnya mendapatkan hukuman penalti 5

detik. Sementara itu, Hamilton yang start dari grid belakang naik satu tingkat ke posisi 12 saat balapan berjalan dua lap. Hingga balapan berjalan 15 lap atau nyaris seperlimanya, Raikkonen masih ada di posisi terdepan. berturut-turut dibelakangnya ada Vettel dan Bottas. Nico Hulkenberg out di lap 17. Mobil Renault yang dia kendarai mengeluarkan asap. Dia akhirnya harus mengakhiri balapan lebih awal. Bottas melakukan pit di lap 34. Dia menempati posisi lima saat kembali ke lintasan balapan. Sementara itu, Hamilton ada di posisi 10 saat lap 34. Satu lap kemudian, Raikkonen melakukan pit, dia menempati posisi tiga saat masuk ke trek. Raikonen bisa mengambil posisi Redaktur: Arda Sani

dua dari Ricciardo yang melakukan pit tiga lap kemudan. Vettel melakukan pit stop saat balapan berjalan setengahnya. Dia bisa menjaga posisi pertama, hingga tetap menjadi pimpinan balapan saat kembali ke lintasan. Hamilton akhirnya masuk pit di lap 41, dia menempati posisi tujuh sebelumnya. Saat kembali ke lintasan, Hamilton tetap di posisi yang sama. Wehrlein menghantam dinding di tikungan. Mobilnya bertabrakan dengan mobil Button hingga memaksa mobil medis dan safety car masuk ke lintasan. Kondisi Wehrlein tak mengalami cedera serius. Marcus Ericsson menyusul rekan setimnya, Wehrlein, gagal melanjutkan balapan di lap 65. Di sisa balapan, Vettel terus memimpin lomba hingga menjadi pebalap pertama yang menyentuh garis finis.(h/san/dtc) Layouter: Luther


SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadan 1438 H

DHARMASRAYA

19

Pemkab Beri Bantuan 20 Alsintan DHARMASRAYA, HALUAN — Dinas Pertanian Kabupaten Dharmasraya serahkan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani se-Kabupaten Dharmasraya, sekaligus penyerahan bagi penerima perhargaan kelembagaan penyuluhan berprestasi dan pemberian hadiah atas pemenang di setiap kategori lomba yang diperebutkan oleh para kelompok tani, Rabu (24/5), yang dipusatkan di pelantaran parkir kantor dinas pertanian setempat. Pada kesempatan itu, secara langsung acara dibuka Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan didampingi Plt Sekda Leli Arni, dan Kepala Dinas Pertanian Darisman, serta dihadiri para anggota kelompok tani se-Dharmasraya, yang mana acara ini juga merupakan ajang silahturahim antar kelompok tani dan juga tenaga penyuluh pertanian se-Dharmasraya. Pantauan Haluan, salah satu acara yang digelar adalah lomba asah terampil yang diikuti oleh kelompok tani se-Dharmasraya. Lomba ini dibentuk dalam tiga regu, yang mana regu A dari kelompok tani Koto Salak, regu B dari kelompok tani Tiumang dan regu C dari kelompok tani Pulau Punjung. Masing-masing kelompok disemangati oleh anggota kelompoknya sendiri. Dalam sambutan itu, bupati berharap kepada kelompok tani untuk dapat lebih semangat lagi. “Mudah-mudahan kita bisa mendapat yang lebih banyak lagi bantuan, baik dari pusat maupun dari stakeholder yang ada,” kata Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Dikatakan bupati, bagi kelompok tani yang sudah mendapatkan bantuan ini untuk dapat merawat dan menjaga, sehingga apa yang diharapkan dapat tercapai. Adapun alsinta yang diterima oleh masing-masing kelompok tani, adalah dua unit traktor 4, 11 unit traktor 2, dua unit traktor 2 jenis singkau, dan lima unit pompa air. (h/mg/bdr)

PENYAMPAIAN REKOMENDASI LPKj — Penyerahan penetapan perubahan peraturan DPRD nomor 1 tahun 2004 tentang tata tertib DPRD Kabupaten Dharmasraya dan penyampaian rekomendasi DPRD terhadap LKPj bupati tahun 2016 oleh Wakil DPRD Budi Sanjaya ke Wakil Bupati Amrizal Dt Rajo Medan. BADRI

WAKIL BUPATI HADIRI RAPAT PARIPURNA

DPRD Berharap Segera Selesaikan Tapal Batas DHARMASRAYA, HALUAN – Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan diwakili Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt Rajo Medan menghadiri rapat paripurna DPRD dalam rangka penetapan perubahan peraturan DPRD nomor 1 tahun 2004 tentang tata tertib DPRD Kabupaten Dharmasraya dan penyampaian rekomendasi DPRD terhadap LKPj Bupati tahun 2016, Jumat (26/5) di gedung pertemuan DPRD setempat.

BUPATI Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan didampingi Plt Sekda Leli Arni, dan Kepala Dinas Pertanian Darisman memberikan hadiah berupa tropi dan sertifikat kepada salah seorang petani meraih juara ikut perlombaan saat itu. BADRI

Pada kesepatan itu, selaku pembuka acara rapat paripurna tersebut disampaikan oleh Wakil DPRD Budi Sanjaya dari Partai PDIP, yang dihadiri puluhan anggota DPRD dan juga tampak hadir Asisten I Irsyad, dan kepala SKPD, camat se-Kabupaten Dharmasraya. Penyampaian tata tertib DPRD Dharmasraya dan rekomendasi DPRD terhadap LKPJ bupati tahun 2016, dibacakan oleh anggota DPRD Dharmasraya Eri Syaputra dari komisi II Partai Golkar. Dikatakannya, di mana pada tanggal 7 April 2017, bupati telah menyampaikan Laporan

Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) tahun 2016 dalam bentuk nota penjelasan dihadapan sidang dewan yang sesuai dengan mekanisme pembahasan dewan, dengan pembentukan panitia khusus yang pada hari ini secara kelembagaan DPRD menyampaikan rekomendasinya. Kesempatan ini, rekomendasi yang disampaikan sangatlah bermakna untuk penyempurnaan penyelenggaraan pemerintah di daerah, sekaligus akan dapat mengoptimalkan tugas dan fungsi dari pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dan pada kesempatan itu juga, DPRD berharap untuk adanya pembinaan batas wilayah, dengan harapan penyelesaian masalah tapal batas antar wilayah yang sampai saat ini belum ada titik terang penyelesaiannya semenjak Dharmasraya berdiri hingga sekarang. “Hal ini cenderung merugikan daerah kita, seperti batas wilayah Dharmasraya dengan Solok Selatan (Lubuk Labu), Dharmasraya dengan Kabupaten Kuantan Sengingih (Jao), dan Dharmasraya dengan Kabupaten Tebo (Pulau Mainan). Untuk itu, kami mendorong kepada bupati untuk dapat menyikapi permasalahan ini secara serius dan meningkatkan koordinasi dengan pemerintah daerah yang berbatasan dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, agar permasalahan batas wilayah dapat diselesaikan,” katanya. Selanjutnya, pokok–pokok rekomendasi yang disampaikan dalam rapat paripurna saat itu, yakni dalam rangka men-

jalankan roda pemerintahan yang baik, diharapkan kepada bupati senantiasa mempunyai komitmen dalam menjalankan peraturan-peraturan daerah yang telah disepakati dan disetujui bersama DPRD. Lebih dalam, DPRD mengharapkan kepada bupati agar dapat menempatkan kepala SKPD yang profesional untuk mengembangkan tugas dengan baik, sesuai dengan latar belakang pendidikan dan keahliannya, dan lebih serius dalam pencapaian target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Dharmasraya sesuai dengan yang telah ditargetkan. Lanjutnya, DPRD meminta kepada bupati untuk melakukan evaluasi, serta meningkatkan pengawasan baik secara administrasi maupun secara teknis, dalam rangka pelaksanaan pembangunan insfrastruktur daerah, agar tercapai kualitas dan mutu yang baik, dan menindak lanjuti

Akrial: 188 Personel Diakui Secara Resmi DHARMASRAYA, HALUAN — Baru saja dilantik, Akrial, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Dharmasraya, menuai badai. Pasalnya kepala satuan penegak perda ini tidak mengakui sama sekali keberadaan tenaga sukarela yang sudah lama ada di lingkungan Satpol PP tersebut. Menurut Akrial, saat ini pihaknya sudah memiliki 188 personel yang semuanya sudah terdaftar secara resmi di dinas yang ia pimpin. “Anggota Satpol PP terdiri dari ASN 27 orang, Tenaga Honor Lepas (THL) 113 orang, tenaga honorer tiga orang dan Damkar 45 orang.

Mereka ini lah yang saya akui sebagai anggota saya, di luar itu bukanlah anggota saya,” jelas Akrial, beberapa waktu lalu kepada wartawan. Namun, berdasarkan informasi yang dihimpun koran ini, ada 235 tenaga sukarela Satpol PP yang resmi memiliki surat tugas, bahkan ditempatkan diberbagai lembaga, seperti sekolah, kantor wali nagari serta rumah pejabat lainnya, yang tidak diakui sama sekali oleh kasat, walaupun sudah satu tahun bertugas. Aditya (30), salah satu anggota Satpol PP yang berstatus tenaga sukarela mengaku mendapatkan sera-

gam Satpol PP “Saya mendari seorang yang dapatkan order bernama Bayu. seragam Satpol “Saya menPP ini dari S, dapatkan serateman saya yang gam ini dari Batinggal di Sitiyu, yang kala itu ung. Harga semendata kami ragam tersebut untuk bertugas di bervariasi dari Satpol PP Kabuharga Rp1 juta paten Dharmashingga Rp3 juga, AKRIAL raya ini,” ucap seuai order yang Aditya. saya terima. NaDari peryataan Aditya saat mun masalah peraturan, saya di wawancarai hal tesebut kepa- tidak tahu sama sekali,” jelas da Bayu.Anehnya, ternyata Bayu Bayu kepada wartawan melabukanlah siapa-siapa di dalam lui handphone genggamnya. pemerintahan ataupun birokrasi Menelusuri perkara ini, di kabupaten ini, melainkan Haluan mengkonfirmasi kesopir truk yang ditugasi mencari pada anggota DPRD Dharseragam Satpol PP. masraya, Heri Saputra ke-

marin di Kantor DPRD setempat. Ia menyayangkan tindakan yang tidak bertanggung jawab ini. “Tidak seharusnya pihakpihak terkait saling melempar tanggung jawab, perekrutan tenaga sukarela ini pastilah ada dasarnya dan dipastikan hanya merekalah yang paham kebutuhan untuk personil penegak perda ini. Tapi menurut pendapat saya pribadi, tidaklah pas rasanya setelah direkrut kemudian tidak diakui, sebab pastilah sebelum perekrutan semuanya sudah melalui mekanisme dari pemerintah kabupaten itu sendiri,” ungkapnya. (h/mg/bdr)

Bupati Sidak ke Pasar Koto Baru DHARMASRAYA, HALUAN -- Bupati Dharmasraya,

Sutan Riska Tuanku Kerajaan sidak ke Pasar Koto Baru,

BUPATI Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan melakukan sidak ke Pasar Koto Baru. BADRI www.harianhaluan.com

didampingi kepala dinas koperasi usaha kecil menengah dan perdagangan, dinas kesehatan, kabag Ekbang, serta camat dan wali nagari, dalam rangka memonitoring serta memantau harga sembako di bulan suci Ramadan, Rabu (24/5). “Sidak ini bertujuan untuk memantau harga pasar di bulan puasa, dengan adanya pemantauan harga ini diharapkan para pedagang tidak melakukan permainan harga yang membuat masyarakat menjadi terbebani,” kata bupati. Pantauan Haluan saat itu, terlihat beberapa bahan po-

kok yang mengalami kenaikan, di antaranya harga daging mengalami kenaikan dari harga Rp120 ribu menjadi Rp130 ribu perkilogram, harga ikan laut mengalami kenaikan dari harga Rp50 ribu menjadi Rp60 ribu perkilogram, harga cabai dari Rp25 ribu menjadi Rp28 ribu perkilogram. Kemudian harga telur ayam ras dari Rp34 ribu menjadi Rp36 ribu sekarpet. Sedangkan harga bahan pokok kebutuhan lainnya, seperti bawang merah, terigu, sayur dan lain-lainnya masih terbilang stabil.

Guna mengantisipasi kenaikan harga sembako, Pemkab Dharmasraya melalaui dinas koperasi UKM dan perdagangan melakukan kerja sama dengan perbankan dan para pelaku usaha, akan menggelar pasar murah pada bulan suci Ramadan ini. “Kegiatan pasar murah ini bertujuan untuk membantu masyarakat Dharmasraya, meringankan biaya hidup selama bulan puasa. Kegiatan pasar murah ini, direncanakan akan dilaksanakan pada minggu pertama bulan Ramadan ini,” pungkasnya. (h/mg/bdr)

item-item rekomendasi yang telah disampaikan, agar dapat menjadi bahan pertimbangan dan catatan bagi SKPD dalam menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing. “Dalam penyampaian pendapat ini atas kinerja pemerintah daerah selama tahun 2016, dengan penilaian atau predikat baik dibandingkan tahun sebelumnya,” sebut Eri Syaputra. Sementara dalam sambutan Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal DT Rajo Medan mengatakan, akan memahami dan mempelajari penyampaian rapat paripurna tersebut dengan cara untuk menindaklanjuti bersama pemerintahan daerah, demi meningkatkan dan kemajuan Kabupaten Dharmasraya. “Kami berharap seluruh jajaran pemerintahan daerah, baik kecamatan, nagari maupun jorong untuk dapat bersinergi membangun bersama masyarakat, sehingga dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat yang lebih mapan,” tutup wabub. (h/mg/bdr)

Pemkab Berikan Bantuan Korban Kebakaran DHARMASRAYA, HALUAN — Musibah kebakaran satu unit rumah “gadang” menimpa warga Jorong Ranah, Nagari Sungai Dareh, Kecamatan Pulau Punjung, beberapa hari yang lalu, mendapat perhatian dari Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Dharmasraya. Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt Rajo Medan didampingi Kabid Dinas Sosial Dui, Wali Nagari Sungai Dareh, Henrianto, dan lainnya memberikan bantuan logistik kepada korban, berupa pakaian, alat dapur dan sebagainya. Saat itu, kepada Masyarakat luas khususnya Dharmasraya, wabub menyampaikan untuk lebih waspada dari musibah yang akan menimpa seperti kebakaran. “Hendaknya saat mau berpergian, terlebih dahulu periksalah semua yang ada di rumah kita yang akan bisa mencelakai kita, seperti api kompor, matikan air dan kunci rumah untuk menghindari dari pencurian, serta lain sebagainya,” imbau wabub. Sementara Kabid Dinas Sosial Dharmasraya, Dui menyebutkan, Pemkab Dharmasraya hanya bisa memberikan bantuan berupa logistik kepada korban, sedangkan untuk bantuan berupa uang pihaknya menunggu data lengkap dari korban berapa kerugian yang dialaminya. “Kita butuh data lengkap atau rincian kerugian yang dilaporkan korban ke dinas sosial untuk bisa memberikan bantuan berupa uang,” ujar Dui. Dilanjutkannya, Dinas Sosial Dharmasraya kepada korban siap untuk memfasilitasi dengan lengkap data administrasi, untuk bisa mengusulkan bantuan ke Kementerian Sosial, di luar bantuan dari Pemkab Dharmasraya. “Kita siap membantu korban untuk meminta bantuan dana ke pusat, yakni ke Kementerian Sosial, di luar bantuan pemkab sekarang,” sebutnya. Ditambahkan wabub, tolong kepada wali nagari untuk mendampingi warganya untuk bisa mendapatkan bantuan bencana ini, karena sebagian warga juga tidak ada yang tahu bagaimana prosedurnya. (h/bdr) Redaktur: Nasrizal

Layouter: Syamsul Hidayat


20

SOLOK SELATAN

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

BUPATI MUZNI ZAKARIA

Tim Pemantau Akan Cek Pangan di Pasar SOLOK SELATAN,HALUAN — Tim pemantau pangan Solok Selatan (Solsel) direncanakan akan memantau lokasi pasar. Hal ini untuk menjamin pangan berbuka puasa layak dikonsumsi masyarakat dan memantau lonjakan harga. “Insyaallah, tim yang dibentuk ini akan turun pada Senin (5/6) atau 10 hari puasa Ramadan. Tim akan memantau harga kebutuhan pokok serta mengecek barang kedaluwarsa dan panganan berbuka puasa yang dijual ke masyarakat,” kata Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam, Akhiarli, Jumat (19/5). Ia menybutkan, tim melibatkan pihak Bulog, Bank Indonesia, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Dinas Pertanian, Perikanan, Dinas Perdagangan, Koperasi UKM dan Dinas Kesehatan. “Dengan melibatkan berbagai sektor maka tindakan juga bisa cepat dilakukan bila ditemukan ketidaksesuaian,” katanya. Sebagai contoh bila terjadi lonjakan harga beras maka bisa ditangani dengan cepat oleh Bulog. Begitu juga dengan panganan berbuka atau makanan yang mengandung zat berbahaya bisa diambil tindakan oleh Dinas Kesehatan. Ia mengatakan, pasar yang akan dipantau ada sembilan yaitu Sungai Kalu, Pakan Rabaa, Muaralabuh dan Pakan Selasa. Selanjutnya Pasar Liki, Padang Aro, Lubuak Malako dan Sungai Sungkai dan Abai. Menurutnya, pengecekan juga untuk menjamin kestabilan harga kebutuhan pokok memasuki lebaran. Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Novirman mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan petugas untuk melakukan pemantauan ke pasar. “Tim akan mengecek bahan berbahaya dalam makanan,” katanya. (h/jef)

Warga Solsel Sangat Impikan Jalan Kambura SOLOK SELATAN, HALUAN — Bupati Solok Selatan (Solsel), Muzni Zakaria menyebutkan, jalan tembus Kambang-Muaralabuh (Kambura) merupakan impian masyarakat Solsel dan Pesisir Selatan(Pessel).

“Jalan tembus Kambura mempersingkat jarak tempuh kedua daerah. Saat ini jarak tempuh Solsel-Pessel menghabiskan waktu 7 sampai 8 jam,” katanya.

PEMBANGUNAN MTSN — Peletakan batu pertama pembangunan MTsS Syeikh Sampu. JEFLI

Pembangunan MTsS Syeikh Sampu Dimulai SOLOK SELATAN, HALUAN — Wakil Bupati Solok Selatan (Solsel) H. Abdul Rahman meletakkan batu pertama pembangunan MTsS Syeikh Sampu di Jorong Manggiu Nagari Lubuk Gadang Timur, Rabu (24/5). Wabup berharap dengan peletakan batu pertama pembangunan MTsS Syeikh Sampu ini bisa menjadi spirit baru bagi guru dan murid untuk meraih prestasi yang terbaik. “Syeikh Sampu adalah ulama besar di Solsel. Dahulu orang dari jauh belajar agama ke sini, dengan kondisi jalan tidak sebagus sekarang. Tentunya kita sebagai generasi penerus Syeikh Sampu di

sini, harus mambangkik batang tarandam. Dari sekolah ini kita harapkan nantinya akan lahir ulama besar seperti beliau,” ungkapnya. Wabup menegaskan pemerintah daerah akan lebih memberikan dukungan untuk kelanjutan pembangunan madrasah ini, apalagi madrasah merupakan salah satu pendukung terwujudnya Visi dan Misi Kabupaten Solok Selatan yaitu Sejahtera dan Religius. Salah satu wujud dukungan Pemerintah Daerah, pada APBD tahun 2018 akan dianggarkan dana untuk pembangunan jalan menuju madrasah sebesar Rp 200 juta.

“Apabila memungkinkan, kita usahakan pada anggaran perubahan tahun 2017 ini,” katanya. Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat yang diwakili oleh Kasi Kurikulum Hendri Panidias, mengatakan, bantuan Ruang Kelas Baru dari Kementerian Agama bersifat swakelola, jadi masyarakat sekitar dapat mengelola langsung tanpa ada tender untuk pengerjaannya. Ia berharap dengan sifat swakelola ini, masyarakat dapat memanfaatkan dengan baik pembangunan RKB ini. “Bukan tidak mungkin, dengan sifat swakelola

ini, dari 4 ruang kelas baru yang direncanakan, maka bisa melebihi dari itu, tentunya dengan dukungan dan bantuan masyarakat di sini,” ungkapnya. Sementara itu, Kepala MTsS Syeikh Sampu, M. Ansyar mengatakan, Madrasah Syeikh Sampu telah berdiri sejak tahun 2013, dan mempunyai murid sebanyak 27 orang dengan tenaga pendidik sebanyak 14 orang dan 3 orang tenaga tata usaha. Ia berharap, dengan pembangunan RKB di MTsS Syeikh Sampu, orang tua murid akan menyekolahkan anaknya di Madrasah Syeikh Sampu. (h/jef)

Apabila tembus jalan Kambura yang berjarak sekitar 50 kilometer maka diperkirakan menghabiskan waktu hanya sekitar 45 menit. “Jalan sepanjang 17 kilometer yang tersisa tersebut merupakan kawasan hutan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS). Pemerintah tinggal melanjutkan pembukaan jalan tersebut,” tuturnya. Kemudian, Pemkab Solsel akan mematuhi semua persyaratan yang diberikan oleh pihak TNKS asal diberikan izin untuk bisa kembali melanjutkan pembukaan jalan Kambura. “Begitu juga ketakutan terhadap praktik ilegal loging jika jalan Kambura sudah tembus, Pemda Solsel akan menjamin tidak akan ada ilegal loging,” terangnya. Ia menambahkan, keuntungan lain dari tembusnya jalan Kambura adalah membaiknya perekonomian kedua daerah. “Masyarakat Solsel mudah mendapatkan ikan laut segar karena jarak tempuh yang sudah dekat, dan kedua masyarakat bisa sama-sama menikmati keindahan kedua daerah. Dan yang paling bermanfaat lagi, jalan Kambura bisa menjadi jalur alternatif evakuasi bila sewaktu-waktu terjadi bencana tsunami,” tandasnya. Persatuan Suku Panai yang berada di Sumbar, khususnya Solok Selatan (Solsel) dan Pesisir Selatan (Pessel), meminta pemerintah daerah Solsel dan Pessel supaya tetap memperjuangkannya. “Kami berharap pembuatan jalan itu tetap diperjuangkan, jalan tembus Kambang-Muaralabuh (Kambura) merupakan impian masyarakat Solsel dan Pessel,” tutur Sekretaris Persatuan Suku Panai Sumbar, Supratman. Ia meyakini, di samping akan berdampak langsung pada peningkatan perekonomian masyarakat di kedua daerah, kalau ditelusuri melalui sejarah Suku Panai yang berkembang di Pesisir Selatan, merupakan keturunan asli yang berasal dari Solsel dan meru-

pakan bagian dari sejarah penting kerajaan Alam Surambi Sungai Pagu. Maka dengan dibukanya jalan tersebut, tali silahturahim keluarga yang selama ini terpisah akan terhubung kembali. “Sudah sangat lama impian ini kami rindukan, impian bahwa daerah Rantau dan Surambi itu benar-benar terhubung menjadi Sarantau Sasurambi,” katanya. Sementara, Kepala Balai Besar TNKS, M Arief Toengkagie mengatakan, usulan terkait pembukaan jalan tembus Kambura belum bisa terlaksana karena regulasi. Selain itu, sesuai kajian Unesco juga belum membolehkan pelaksanaan pembukaan jalan di kawasan TNKS. “Namun ini, belum akhir sebuah perjuangan. Regulasi ini tentu masih bisa dikaji ulang dan ini memang melalui proses panjang,” katanya. Menurutnya, jalan yang sudah ada atau jalan lama yang juga membutuhkan kajian Unesco terhadap peningkatannya, hasil kajiannya justru dianjurkan untuk itu. Infrastruktur jalan yang sudah ada yaitu sepanjang 5 kilometer dari Muaralabuh. Jalan tersebut telah dibuka Pemkab Solsel dan diperkirakan sekitar 8 kilometer lagi. Pembangunannya sudah bertahun-tahun terhenti karena berada di zona merah TNKS kawasan Solsel. Sebelumnya, Wakil Gubernur Sumbar (Sumbar) Nasrul Abit mengatakan serius dalam upaya pembukaan jalan tembus Kambura. Keseriusan tersebut ditunjukan dengan telah disampaikannya permohonan kepada pihak Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. “Permohonan yang saya ajukan telah diterima ibu menteri, Siti Nurbaya, setidaknya 10 orang bupati/walikota di Sumbar telah menandatangani kesediaan terkait akses jalan di zona TNKS itu untuk peningkatan arah timur, ” katanya. (h/jef)

Uap Panas Bumi, Energi Andalan Masa Depan LAPORAN: JEFLI PT Supreme Energy Muaro Laboh (PTSEML) di Solok Selatan (Solsel) jadi andalan kebutuhan energi listrik daerah itu di masa depan. PT Supreme Energy Muaro Laboh mengelola uap panas bumi, sehingga menjadi energi yang bisa dimanfaatkan. “Hasil produksi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) menjadi andalan kebutuhan listrik jangka panjang. Setidaknya dari 2016 hingga 2019 ada ada 13 sumur yang akan dibor yang terdiri dari sumur produksi dan sumur injeksi,” kata Head of Community Relations and Affairs PTSEML, Erwin Patrisa Floris. Setelah penyesuaian harga dengan pemerintah melalui PLN, pihaknya pada 2019 harus mengalirkan listrik ke masyarakat. Kedalaman sumur berkisar 1.500 hingga 2.000 meter. “Kita juga akan interkoneksi dengan listrik Sumatera. Dan kami memiliki izin produksi hingga 2045,” lanjutnya. Dijelaskan, belum berproduksi saja, PTSEML telah menyalurkan dana CSR terhadap lingkungan dan masyarakat. Baik berupa pembangunan rumah ibadah, sekolah dan perbaikan akses jalan. Belum lagi pembuatan pasar tradisonal di sekitar lokasi. “Alhamdulilah, sekarang anak saya bisa bekerja sebagai tenaga lepas pada anak perusahaan PTSEML dan rumah saya juga dikontrak pegawai Supreme,” kata www.harianhaluan.com

Asna, seorang warga Pekonina, Solsel. Menurut, Field Presentatif PTSEML Bujang Joan, sejak dimulainya pembangunan pada 2008 lalu, berbagai kegiatan sosial sudah dilakukan. “Kita telah berbuat banyak membantu fasilitas pemerintah atau juga untuk pemberdayaan masyarakat,” katanya. Kepala Jorong Taratak Tinggi, Syaipudin juga mengatakan pihaknya sangat bangga dengan adanya perusahaan panas bumi di daerah ini. Meski perusahaan belum sepersenpun menghasilkan uang, namun sudah banyak membantu terutama di daerah Pekonina ini hanya satu permintaan warga pembangunan jalan alternatif untuk warga agar tidak mengganggu aktivitas perusahaan. PTSEML telah meninvestasikan dana sebesar Rp2 triliun untuk pembangunan perusahaan pembangkit panas bumi di Solsel. Dan diperkirakan hingga selesai produksi memakan biaya kisaran Rp 7-8 triliun. Semenjak tahap survei pada 2008 lalu hingga saat ini 2017 telah memasuki tahap produksi. “Tahap survei hingga eksplorasi pengeboran sumur pembangkit masih menggunakan dana perusahaan. Nah, baru memasuki tahap produksi saat ini mendapatkan pinjaman dari pihak perbankan luar negeri,” kata CEO PTSEML Supramu Santosa. Sekarang PTSEML katanya, menargetkan kapasitas listrik yang dihasilkan sebesar

220 MW namun yang harus didistribusikan pada PLN sebesar 80 megawatt (MW). Selama ini, dalam melakukan eksplorasi sumur pembangkit listrik panas bumi pihaknya dihadapkan oleh tiga permasalahan. Pertama, investasi yang cukup besar. Kedua, risiko yang cukup tinggi dari keberhasilan pengeboran yang hanya 50 persen dan hanya 20 persen keberhasilan dalam pengembangan. Ketiga, listrik yang dihasilkan hanya dibeli oleh satu pembeli yakninya dalam hal ini PLN yang notabene pembeli tunggal. “Dari tahap awal survei saja habis sekitar U$D 3 juta belum lagi pembangunan jalan, bangun sumur pembangkit telah menghabiskan U$D 30 juta. Masih dalam tahap eksplorasi belum sampai produksi,” katanya. Tapi, lanjutnya manfaat multyplier effect akan dirasakan ketika produksi telah berjalan. Salah satunya, menarik investor bidang usaha lain seperti pabrik pertambangan, perkebunan ke Solsel dikarenakan tercukupinya kapasitas listrik di Solsel. “Yang jelas geothermal tidak merusak lingkungan, tidak mengurangi sumber daya alam dan membuka akses,” ucapnya. Sementara, Senior Manager Business Relations PTSEML Ismoyo Argo, menyebutkan, dalam bereksplorasi dan eksploitasi tidak melakukan perusakan lingkungan, sebab lingkungan yang rusak menjadikan perusahaan tidak bisa produksi.

Tahap pertama telah dilakukan pengeboran 13 sumur di mana 8 sumur produksi, 3 sumur injeksi dan 2 sumur cadangan. Dikarenakan tidak tercapainya target produksi sehingga dilakukan penambahan area ke selatan yang merupakan wilayah TNKS yang bertambah sekitar 4-6km. “Jika berproduksi nanti, yang didapatkan oleh pemkab melalui penambahan APBD Solsel, selain pajak dan retribusi juga berupa royalti dan bonus produksi,” katanya. Apabila diasumsikan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika sebesar Rp13.000/1U$D. Maka, royalti Rp821 juta/bulan. Bonus produksi Rp503 juta/bulan atau sekitar Rp1,3 miliar per bulan. “Ditambah lagi pajak dan retribusi per tahunnya. Kita berharap target kapasitas 220 MW tercapai nantinya,” ucapnya. Ia menambahkan, hingga saat ini sekitar 140 hektare lahan yang dibebaskan. Dari total pembebasan lahan yang dimanfaatkan, katanya, hanya 70 hektare atau 50 persen dari luas lahan yang dimanfaatkan. Kemudian, selain menjawab persoalan listrik Solsel, keberadaan PTSEML juga akan menampung sekitar 300 sampai 400 orang tenaga kerja lokal. “Tenaga kerja lepas tersebut beragam, mulai dari yang memiliki keahlian dan pengalaman ataupun yang tidak memiliki pengalaman dan keahlian. Untuk rekrutmennya akan kita serahkan

pada pihak ketiga atau kontraktor,” katanya. Dalam menyerap suara masyarakat, pihaknya juga telah membentuk komite yang berfungsi sebagai perpanjangan tangan PTSEML dalam menjembatani keluhan masyarakat. “Komite dibentuk tidak untuk menyerap tenaga kerja. Hingga saat ini telah didapatkan daya listrik sebesar 80 mega watt,” katanya. Bupati Solsel, H. Muzni Zakaria yang diwakili, menyebutkan, daerah akan maju jika ada investasi dari pihak ke tiga. Dampak ekonomi yang ditimbulkan oleh produksi PTSEML akan dirasakan masyarakat dan pemerintah daerah. “Baik penyerapan tenaga kerja maupun pajak dan royalti yang dibayarkan ke negara,” katanya. Pemkab Solsel pernah menerima Penghargaan Energi Kategori Prabawa dari Presiden Republik Indonesia sebagai daerah yang kebijakannya mendukung pengembangan energi. Menurut Bupati Solsel, H. Muzni Zakaria, penghargaan tersebut berdasarkan SK Kementerian ESDM Nomor 7264K/74/MEM/2016 tanggal 3 Oktober 2016 tentang Penerima Penghargaan Energi Prabawa 2016. Penghargaan energi merupakan suatu bentuk apresiasi yang diberikan oleh negara untuk menghargai jasa pemerintah daerah/pusat, perorangan, kelompok masyarakat dan perusahaan yang berjasa luar biasa dan berdampak besar melakukan kegiatan usaha pengem-

PT Supreme Energy Muaro Laboh (PTSEML) di Solok Selatan (Solsel) jadi andalan kebutuhan energi listrik daerah itu di masa depan. JEFLI

bangan, penyediaan, dan pemanfaatan energi dengan prinsip diversifikasi atau konservasi energi yang menghasilkan produk nyata secara fisik sebagai hasil inovasi dan pengembangan teknologi baru. “Kita mendapatkan penghargaan ini tidak dengan mudah dan kebetulan, tetapi setelah melalui seleksi ketat dari 135 kabupaten/kota lain di Indonesia dan Solsel terpilih menjadi yang terbaik,” katanya. Solsel kaya akan potensi energi. Untuk potensi sungai, potensinya berada di Sungai Batang Sangir, Batang Liki, Batang Bangko, Batang Lambai dan Batang Belangir. Satu titik Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) sudah beroperasi dengan kapasitas 2x4 megawatt serta satu lagi dengan daya 2x5 megawatt masih proses konstruksi. Sedangkan 14 titik lagi, Redaktur: Nova Anggraini

katanya, sampai sekarang masih dalam tahap izin prinsip dengan kapasitas 3 megawatt. Sedangkan PLTMH yang dikelola masyarakat, ada 26 lokasi dengan kapasitas di bawah 100 kwh sampai lima kwh. Ia menyebutkan, potensi PLTM lainnya di Solsel berada di Batang Sangir tetapi dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) dengan kapasitas 30 megawatt, Bantang Liki kapasitas lima megawatt serta Batang Hari 40 megawatt. Ditambahkan, kendala yang dihadapi investor dalam mengembangkan energi di Solsel adalah belum adanya Gardu Induk (GI). “Investor menunggu dibangunnya GI sedangkan izin pembangunannya sudah keluar dan ini masuk dalam rencana usaha penyediaan tenaga listrik (RUPTL) PT PLN dengan target beroperasi 2019,” katanya. *** Layouter: Syamsul Hidayat


PADANG PANJANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Walikota Lantik Para Pimpinan Tinggi Pratama PADANG PANJANG, HALUAN— Walikota Padang Panjang Hendri Arnis melantik beberapa orang Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Kota Padang Panjang di hall Balaikota setempat, Senin(22/5)sore. Mereka dilantik menjadi pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru di lingkungan Pemerintah Kota Padang Panjang, yang sebelumnya diisi oleh pejabat Pelaksana Tugas(Plt). Selain melantik dan mengambil sumpah para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, pada kesempatan itu juga dilakukan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Direktur PDAM yang juga telah kosong semenjak beberapa bulan yang lalu. Pelantikaninimerupakanhasildariseleksi terbuka yang di gelar Pemko Padang Panjang untuk mengisi beberapa Jabatan Pejabat Tinggi (JPT) yang lowong, sekaligus evaluasi 100 hari kerja dari pengisian Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru, akhir Desember 2016 yang lalu. Walikota Padangpanjang Hendri Arnis berharap dengan adanya pelantikan ini akan semakin mendorong kinerja seluruh OPD di Kota Padang Panjang menjadi lebih baik lagi. Kepada Direktur PDAM yang baru dilantik, Hendri Arnis juga mengingatkan, untuk dapat bekerja maksimal membenahi segala kekurangan yang ada saat ini, baik secara manajerial maupun secara teknis. Sementara itu Ketua DPRD Kota Padang Panjang Novi Hendri, yang turut hadir dalam pelantikan dan pengambilan sumpah pada Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, sangat mengapresiasi pelantikan yang dilaksanakan oleh walikota. Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang dilantik oleh Walikota Padangpanjang, diantaranya, Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs. Emir Emil El Maulid. Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Martoni S.Sos, M.Si, Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Ir. Ichsanusataruddin. Inspektur Ervic Rinaldy SH, Kepala Bapedda Sonny Budaya Putra, AP, M.Si, Kepala BKPSDM Mufrida SH, Kepala Dinas Kesehatan Drs. Nuryanuwar, M.Kes. Kepala Dinas PU dan Penata Ruang Yas Edizarwin SH, Kepala Dinas Pertanian Syahdanur, SH, MM, Kepala Dinas Perumahan Pemukiman dan LH Wita Desi Susanti, ST. Kepala Dinas Kominfo Marwilis SH, Kepala Dinas Pariwisata Fauzan, AP, M.Si, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Alvi Sena ST, MT, Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Ewa Soska SH. Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Arkes Refagus, S.Sos, Kepala Dinas Sosial, P2KB, P3A Iriansyah Tanjung, SE, M.Si, dan Dan Jevie Carter Eka Putra ST. MT, dilantik sebagai Direktur PDAM Kota Padang Panjang.(h/pis)

Padang Panjang Jajaki Kerja Sama denganAustralia PADANG PANJANG, HALUAN—Program kerja sama Indonesia dan Australia dalam bidang pendidikan yang telah terjalin baik selama 10 tahun bakal terus ditingkatkan. Namun, fokusnya tidak lagi dalam pembangunan fisik atau sekolah, tetapi pada peningkatan mutu pendidikan serta diplomasi budaya.

PAKET SEMBAKO — Ketua DPD Perindo Padang Panjang Gema Yudha menyerahkan paket sembako kepada masyarakat dalam kegiatan Perindo Berbagi Keberkahan.APIZ JACKSON

SAMBUT RAMADAN

DPD Perindo Padang Panjang Berbagi Keberkahan PADANG PANJANG, HALUAN—Bukti kepeduliannya kepada masyarakat di Kota Padang Panjang, pengurus DPD Partai Perindo Kota Padang Panjang membagikan 150 paket sembako kepada masyarakat yang ada di Kota Berjuluk “Serambi Mekah” itu, Minggu (21/5) sore. Penyerahan sembako bartajuk Perindo Berbagi Berkah itu diikuti oleh kader dan simpatisan Partai Perindo di Kota Padang Panjang di Rumah Perindo yang berada di Kelurahan Ekor Lubuk Padang Panjang Barat. Ketua DPD Perindo Kota Padang Panjang GemaYudha SE, SH Dt Maraalam saat membuka kegiatan Perindo Berbagi Berkah

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 RUMAH DIJUAL 1) Jl. H. Agus Salim II No.13 Padang, LT. 142, Lb. 81. 2) Jl. H. Agus Salim II No. 10A, LT.186, LB.80. Yang serius Hub : 081367378716

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182. Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018. www.harianhaluan.com

21

TARGETKAN SISTER SCHOOL

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL DIJUAL CEPAT. Mobil Ford Th.94, Kondisi Bagus, Warna Biru. Siap Pakai. Minat Hub : 082392218215 Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

itu menyampaikan, kegiatan ini merupakan agenda Perindo dalam menyambut bulan Ramadhan, dan sekaligus mendekatkann diri dengan masyarakat. “Kita berharap dengan kegiatan ini, Perindo dapat lebih mendekatkan diri lagi dengan masyarakat, dan begitu pula sebaliknya, masyarakat juga lebih akrab dengan kita, jadi kalau kebersamaan dan kedekatan kita telah terbentuk dengan baik, tak adalagi jurang pemisah yang akan membuat kerja sama kita jadi terhalang,” terang Gema Yudha yang didampingi Dewan Penasehat Heri Candra, Ketua Pelaksana Yodi Dt Panduko Sinaro dan Sekretaris Delfiyanti. Selain mendekatkan diri kepada masyarakat, kegiatan

yang terlaksana atas sumbangsih para pengurus DPD Perindo itu, juga menjadi ajang pertemuan setiap pengurus dan konsolidasi ranting serta juga syukuran dan peresmian Sekretariat atau Rumah DPD Perindo Kota Padang Panjang. Terkait kesiapan Perindo menyambut Pilkada 2018 nanti, Gema Yudha mengatakan, untuk saat ini pihaknya masih menunggu verifikasi faktual dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang Panjang. “Kita masih menunggu hasil verifikasi faktual dari KPU Kota Padang Panjang, yang dijadwalkan akan keluar beberapa bulan lagi, semoga hasil nanti sangat memuaskan,” pungkas Gema. (h/pis)

BROTHER MASSAGE,Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub.0822 8374 7141

OLISINDO S E R V I C E, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

Salah seorang pemerhati pendidikan di Kota Padang Panjang, Tofani Syahputra mengatakan, hubungan Australia dan lndonesia tidak bisa dapat dilihat dari satu kaca mata politik saja. Ada sisi lain yang dapat diungkap untuk menguatkan hubungan kedua negara yang lebih baik. Bahasa dan budaya serta bidang pendidikan umpamanya, menjadi daya tarik untuk dijembatani. Salah satu upaya konkrit yang dilakukan oleh Pemko Padang Panjang adalah dengan menjalin kerja sama diplomasi budaya dengan salah satu sekolah di daerah Nambour-Queensland. “Pemerintah Kota Padang Panjang baru saja menerima surat dari Sekolah Burnside-Nambour di mana sekolah tersebut bersedia untuk menjalin kerja sama budaya dan pendidikan dengan salah satu sekolah yang ada di Padang Panjang,” kata Tofani Syaputra, penggagas kerja sama pendidikan antara Pemko Padang Panjang dengan Australia bersama Gusrizal Dt. Salubuak Basa, sebagai pengajar bahasa lndonesia di Australia ketika ditemui Haluan, Rabu lalu. Tofani menilai, hal yang perlu digarisbawahi dalam menjalin kerja sama dengan pihak Australia adalah kita dapat mengambil beberapa hal mungkin dapat kita contoh, seperti dalam Proses Belajar Mengajar (PBM) di Australia adalah Konsep Pembelajaran “Happy Learning” di mana siswa merasa nyaman melaksanakan PBM. Selain itu, di Australia

“DIBELI CATRIGE KOSONG”. TYPE CANON810/811(HABIS TINTA, BUKAN REFILL). DALAM KONDISI BAGUS DENGAN HARGA TINGGI. HUB. 082288348709. PIN BB D83128DF.

PT RATU JAYATOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN Luas 874 M2,luas bangunan 750M2. Alamat jl.Batang Antokan No12, Padang Baru Barat (Kompleks GOR H.Agus salim padang) hub : 081374717420

DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 SERVICE AC ( AIR Tahun 2004, beserta CONDITIONER), special AC mobil dengan tangki Kapasitas & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke 14. 000 liter, harga 155jt DIJUAL CEPAT alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 (nego). Tanpa Perantara Kavling Taman Golf Residence Padang. Hub: 0751-7814716 Hub : 0812 6690 3003 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090 DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930

Luas tanah 352 M dengan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Terletak di jalan medan B1 No. 5 Wisma Indah Siteba. Sertifikat Hak Milik. yang berminat hubungi HP. 0812 8125 843 RUMAH DIJUAL : Perum. Kuala Nyiur I Blok A No.16 Simp. Muara Penjalinan. LT.240 M2, LB.100 M2, SHM. Bagi yang berminat Hub : 085263062923. Tanpa Perantara

DIKONTRAKKAN Rumah, 4 kmr tdr,list 2200, AC 3 dan PDAM,lengkap dgn perabot dan alat rumah tinggal, cck utk org pindah kantor. Jl. Gajahmada Gn. Tandikat No. 2 (seberang RS Ibnusina). Hub:Ibu Ida, HP. 0 8 2 1 7 0 5 3 6 7 7 7 – 081365319990

Hilang STNK BA 1924 WL An Rusdi Antoni, hilang antara Pauah Menuju Pasar Pariaman, bagi yang menemukannya mohon hubungi pos polisi terdekat. Redaktur: Nova Anggraini

setiap negara bagian (state) itu diberikan hak otonom khusus mengurus sistem pembelajaran mereka sendiri. Seperti di lndonesia, setiap provinsi yang mengurus sistem pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan kabupaten dan kota masing-masing. “Kita ambil contoh di Sumbar, kita punya kabupaten/kota yang berbedabeda. Katakanlah Kabupaten Pesisir Selatan, kebutuhan belajar anak-anak di sana tidak bisa disamakan dengan siswa yang ada di Kota Bukittinggi, muatan belajar siswanya juga berbeda. Untuk Bukittinggi, di mana keunggulan kotanya salah satunya adalah pariwisata, maka penekanan pembelajaran siswa yaitu yang terkait bagaimana mengelola pariwisata dengan benar, dengan demikian setiap tamatan siswa sudah memiliki ilmu dasar yang barangkali dapat digunakannya untuk berwirausaha jika mereka belum dapat melanjutkan sekolah mereka ke jenjang yang lebih tinggi,” sebut Tofani Syahputra yang juga Ketua Alumni SMA I Padang Panjang Angkatan 86 itu. Upaya untuk menciptakan sistem belajar yang baik itu, kata Tofani, tidak lepas dari peran Gusrizal Dt. Salubuak Basa-sebagai pengajar bahasa lndonesia di Australia yang memiliki jaringan dengan beberapa sekolah yang ada di Australia telah berkenan membantu Kota Padang Panjang untuk melakukan kerjasama dengan salah satu negara bagian di Australia..(h/pis)

DIJUAL RUMAH/TANAH DIJUAL TANAH : SHM, Lokasi di Tanjuang Basuang 2 Pinggir Jalan. Hanya 2 Menit ke Bandara BIM. Harga 300 rb/M. Rumah. Lokasi Komp. Filano Jaya II BB3 No.12. Rumah 2 Lantai, 5 Kamar (1 Kamar Pembantu), Kamar Mandi 4, Garasi Luar Dalam, Pagar Terali Besi. Hub. 0813 74 40 4476

Telah hilang sertifikat hak milik 1513,Surat ukur Nomor 194/ 2015,tanggal 31 Agustus 2015, NIB 03.09.01.02.00194,terdaftar atas nama Herlina Ilyas,yang terletak di Kelurahan VI Suku,Kecamatan Lubuk Sikarah,Kota Solok,Provinsi Sumatera Barat.Hilang di Kota Solok. Satu buah sertifikat pecahan HGB PT. Sigai Wahana Utama M 412, SU 412/2014. A/n Indra Kusuma Negara, Alamat Belakang RSUD Sungai Dareh, Kubang Panjang, Nagari IV Koto Pulau Punjung, Kec Pulau Punjung, Kab Dharmasraya. Hilang tercecer perjalanan dari rumah ke Kec Koto Baru, Dharmasraya. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat. Layouter: Rahmi


22

SENIN, 29 MEI 2017 / 3 Ramadhan 1438 H

Harian Mencerdaskan Kehidupan

KPK: Dana Desa Banyak Diselewengkan JAKARTA, HALUAN- Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata mengatakan, laporan penyelewengan dana desa sangat tinggi. “Kami menerima pengaduan dari masyarakat, banyak sekali itu penyimpangan-penyimpangan dana desa,” ujar Alex di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis. Sampai akhir tahun 2016 saja, KPK menerima sebanyak 300 laporan masyarakat soal dugaan penyelewengan dana desa. Namun, persoalannya KPK tidak berhak menyelidiki perkara itu. Sebab, kepala desa sebagai subyek dana desa bukanlah termasuk penyelenggara negara. Oleh sebab itu, KPK melimpahkan laporan itu ke Inspektorat Kementerian Pembangunan Desa dan Transmigrasi atau ke aparat pengawasan internal pemerintah tingkat kabupaten dan provinsi untuk ditindaklanjuti. “Oleh sebab itu, kami ingin memberdayakan aparat pengawasan internal pemerintah (APIP) supaya efektif mengawal dana desa agar betulbetul bisa dimanfaatkan masyarakat desa,” ujar dia. Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Eko Putro Sandjojo sebelumnya menyebutkan, sampai saat ini sudah ada 600 laporan yang masuk terkait penyelewengan dana desa. Menurut Eko, dari 600 laporan yang masuk, 300 di antaranya sudah tindaklanjuti, sedangkan sebagian tidak lengkap dan dinilai hanya pelanggaran administratif saja. “Kebanyakan para pengurus dana desa tidak tahu administrasinya. Dari 300 laporan itu, kita sudah laporkan ke polisi dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan sebagian sudah ditindaklanjuti dengan operasi tangkap tangan dan operasi sapu bersih pungli dan sebagainya,” kata Eko kepada sejumlah wartawan di Kabupaten Alor, NTT. Eko menjelaskan, setiap ada penyelewengan dana desa, ia meminta segera dilaporkan ke pihaknya karena sudah ada satuan tugas dana desa, dan tentu dilaporkan melalui telepon secara gratis ke nomor 15040. Dari laporan itu, lanjut Eko, pihaknya akan melakukan analisa dan langsung menindaklanjutinya dengan memberikan data itu kepada penegak hukum. (h/kcm)

BERI SAMBUTAN - Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan berikan sambutan dalam pencanangan SINAR bagi Wali Nagari se Kabupaten setempat.

BADRI

BUPATI CANANGKAN SINAR

Nagari Butuh Informasi Cepat dan Akurat DHARMASRAYA, HALUAN - Bupati Dhar masraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, resmikan sosialisasi SINAR (Sistem Informasi Nagari) bagi Wali Nagari se-Kabupaten Dharmasraya. Acara ini digelar pemerintan setempat melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, dikepalai Abdi Amri, selaku Kepala Dinas, Rabu yang di pusatkan di Auditorium Kantor Bupati berjuluk ranah cati nan tigo itu. Pada kesempatan itu, dalam pidatonya Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan mengatakan, diza-

man yang serba canggih teknologi informasi (TI) sudah seperti kebutuhan bagi masyarakat. Oleh sebab itu kegiatan SINAR merupakan upaya meningkatkan pengetahuan dan wawasan Wali Nagari untuk mencapai pelayanan pemerintah nagari yang konfrenshif. “Hal ini sejalan dengan keterbukaan informasi yang mengharuskan wali nagari menye-

diakan informasi yang tepat, cepat dan akurat,” ungkap Bupati dihadapan seluruh peserta yang hadir. Dilanjutkan Bupati, dengan penyediaan informasi yang tepat, cepat dan akurat, sehingga memudahkan masyarakat untuk mengakses yang menimbulkan meningkatnya partisipasi masyarakat pada proses pembangunan. “Dengan demikian, pembangunan didaerah kita ini akan lebih cepat terealisasi,” ucapnya. Sementara itu, Tim Teknis Pokja SINAR Kabupaten Dhar masraya yang diketuai oleh

Pandong Spendra, SH mengungkapkan Sistem Informasi Nagari merupakan terobosan baru untuk Kabupaten Dharmasraya karena system ini hanya satu-satunya di Indonesia yang disebut dengan SINAR. “Harapannya, Bupati berharap agar camat, Wali Nagari, dan Tim Teknis terkait serius mengikuti materi dari narasumber dari mantan Kepala Desa Dermaji Bayu Nugroho dan Suprianto selaku Tim Teknis Sistem informasi Desa Dermaji Kabupaten Bayumas Jawa Tengah, sehingga dapat diaplikasikan dalam

penyelengaraan Pemerintah Nagari,” Sebut Pandong Ditambahkannya, program SINAR tersebut merupakan jawaban atas beratnya beban tugas pemerintah nagari terkait Dana Desa, Dana Nagari, dan Dana lainnya dan masyarakat dapat melihat secara nyata atas proses pembangunan di Nagari, dan juga yang harus diperhatikan oleh Camat dan seluruh Wali Nagari. “Potensi Nagarinya, Ke butuhan Nagarinya, dan masalah atau hambatan yang dihadapinya,” tutup Pandong (h/mg/bdr)

Aua Sarumpun Tanam Pisang Unggul

PISANG sehat tahan penyakit layu yang ditanam Kelompok Tani Aua Sarumpun. IST

AGAM, HALUAN - Kelompok Tani Aua Sarumpun, Kecamatan Lubuk Basung, menanam 400 batang pisang sehat varites unggul yang tahan terhadap penyakit layu sebagai percontohan. Jenis pisang yang ditanam tersebut, harum manis 300 batang dan pisang ambun kuning 100 batang. Sekretaris Dinas Pertanian

Kabupaten Agam, Arief Restu di Lubuk Basung, mengatakan, petani di daerah Agam saat ini banyak yang mengalami kerugian akibat pisangnya mengalami penyakit layu. “Karena itu, diperlukan penanganan serius dan terpadu untuk mencegah kerugian yang lebih besar dengan cara pengunaan bibit bebas penyakit, aplikasi agen hayati, eradikasi rumpun

yang sakit, pengunaan peralatan yang steril, dan pengerondongan tandan,” kata Arif. Dalam budidaya demplot pisang sehat kelompok tani ini dibantu Petugas Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Holtikultura (BPTPH) Sumatera Barat, Ir. Jenimar. Menurut Jenimar, patogen penyebab penyakit layu ini cukup sulit dikendalikan karena

sifatnya menyebar secara sistemik dalam jaringan tanaman, daya tahan di dalam tanah yang cukup lama. Namun diharapkan pelaksanaan demplot pisang sehat ini dapat berkembang dengan baik nantinya. Dalam penanaman, kelompok tani dibekali cara pengunaan larutan PF (Pseudomonas Fluorescens), di mana bongol

pisang yang akan ditanam sebelumnya dierendam dengan larutan untuk melindungi akar pisang, untuk mengurangi resiko serangan bakteri layu. Sementara itu sejumlah petani pisang mengungkapkan,pisang yang belum pulih dari serangan penyakig terutama pisang tumbatu, yakni pisang yang laris dipasaran. (h/(ks)

Warga Syukuran Peresmian Surau Jirek BAGI masyarakat Minangkabau, surau dahulunya tidak hanya berperan sebagai tempat lembaga pendidikan agama dan tempat ibadah semata, tapi juga pernah berperan sebagai tempat menimba ilmu bagi generasi muda, dan tempat transpormasi ilmu tentang keagamaan, budaya dan adat istiadat. Didalam kehidupan masyarakat Minang dahulunya, surau disamping dapat membentuk pola pikir, juga sebagai tempat membentuk dan membangun karakter generasi penerus alam Minangkabau. Karna nilai nilai kehidupan budaya dan adat masyarakat Minangkabau dibangun dalam falsafah “Adat Basyandi Syarak-Syarak Basandi Kitabullah, Syarak Mangato Adat Mamakai”. Dan falsafah tersebut telah mengukuhkan eksistensi islam dalam kedupan social yang tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari hari orang Minang. Sehingga masyarakat Minang pada zaman dahulunya penuh dengan nilai-nilai religitas islam, karna adat dan agama tidak bisa dipisahkan. Dalam lintasan sejarah, surau telah menunjukkan www.harianhaluan.com

perannya dalam membangun Menurut penuturan orang tua daerah lain seperti Pasaman, rang ditemui lagi, begitu juga karakter orang minang. Dari tua terdahulu, fungsi surau Payakumbuh dan Indragiri dengan generasi muda yang suraulah generasi muda bela- Jirek tidak hanya semata Hilir. Diakuinya, sejak dulu tidur disurau juga sudah tidak jar mengaji dan berdiskusi sebagai tempat ibadah saja generasi muda minang khu- ditemukan lagi. Sehing ga tentang beragam hal. Karna tapi juga pernah berperan susnya di nagari Biaro Ga- banyak perilaku negatif yang surau dahulunya dijadikan sebagai tempat menimba dang dikenal sangat religius, muncul ditengah tengah matempat terbentuknya pola ilmu bagi generasi muda, kuat memegang nilai-nilai syarakat, terutama dika langpikir masyarakat Minang. tempat transpormasi ilmu tradisi adat dan budaya. Hal an generasi muda yang karakNamun saat ini, surau tentang agama, budaya dan itu disebabkan karena mereka ternya tidak sesuai dengan yang diharapkan sebagai adat istiadat. di besarkan dari surau dan nilai nilai ABS-SBK tersebut. tempat terbentuknya nilai Bahkan surau Jirek pernah tidur di surau Jirek ini. “Mengingat keberadaan agama, nilai budaya yang menjadi tempat tinggal dan Namun saat ini, budaya dan fungsi surau Jirek ini berlandaskan ABS-SBK su- belajar bagi orang orang dari seperti itu sudah sangat ja- pernah sebagai tempat mem dah mulai pudar. Dan surau juga telah kehilangan perannya dalam membentuk karakter genarasi muda tersebut. “Hal inilah yang menjadi kekawatiran bagi banyak kalangan tertuama kami kaum Dt Panduko Sati,” ujar Pembina sekaligus Pimpinan Pondok Alquran Surau Jirek Jambak Ilia, Nagari Biaro Gadang, Kecamatan IV Angkek, Zulhasymi St Bandaro Sati dalam kegiatan syukuran peresmian Surau Jirek oleh Wakil Bupai Agam yang diwakili camat IV Angkek Teddy Martha, Minggu. Ia menjelaskan, surau Jirek mempunyai sejarah yang cukup panjang, dimana pertama kalinya dibangun secara gotong royong olah masyarakat kampung Jambak Ilia yang diperkirakan lebih PONDOK Alquran Surau Jirek Jambak Ilia, Nagari Biaro Gadang, Kecamatan IV Angkek, diresmikan kurang 150 tahun yang lalu. oleh Wakil Bupai Agam yang diwakili camat IV Angkek Teddy Martha. GATOT

bangun karakter generasi muda dahulunya, maka timbul niat dan keinginan dari kami untuk mendirikan kembali surau Jirek tersebut ditanah Pusakao Kaum Dt Panduko Sati,” terang Zulhasymi. Diakuinya, pendirian kembali surau Jirek ini melihat kondisi nilai-nilai falsafah ABS-SBK saat ini berlahanlahan mulai luntur dari kehidupan masyarakat. Sehingga banyak terjadi perbuatan keji dan memalukan yang tidak sesuai dengan ABS-SBK tersebut. Dan keprihatinan dan kekwatiran inilah yang menjadi salah satu yang mendasari untuk mendirikan kembali Pondok Alquran Surau Jirek Jambak Ilia Na gari Biaro Gadang. Sementara itu Pengelola Pondok Alquran Surau Jirek, Syaflin mengatakan, pendirian pondok Alquran Surau Jirek Jambak Ilia, Nagari Biaro Gadang akan dijadikan sebagai pusat keagamaan dan adat untuk membangun dan memperkuat kembali nilainilai ABS-SBK bagi genarasi muda. Disamping itu kehadiran surau jirek ini juga untuk membangkitkan kembali fungsi dan peranan Surau Jirek dimasa dahulunya. Redaktur: Dodi Nurja

“Bagi masyarakat Jambak Ilia, keberadaan surau dahulunya tidak hanya berperan sebagai lembaga pendidikan agama, tetapi surau juga mampu membina sikap mental bagi penghuninya. Bahkan, berkat pendidikan yang diperoleh dari surau Jirek ini, banyak generasi muda dahulu yang kemudian mampu menjadi tokoh nasional pada masanya,” terang Syaflin. Oleh karena itu ulas Syaflin yang juga selaku Wakil Ketua Komisi III DPRD Agam, Pimpinan beserta pengurus dan pengelola Surau Jirek mencoba untuk mengembalikan lagi peranan surau jirek seperti dahulunya, sebagai wadah pembinaan keagamaan dan mental bagi generasi muda saat ini. “Alhamdulillah hingga diresmikannya Surau Jirek ini, sudah ada sekitar 190 orang peserta didik yang ingin belajar di Surau Jirek ini,” ungkap Syaflin. Dalam syukuran peres mian surak Jirek Jambak Ilia ini, juga turut dihadiri oleh unsure Kemenag Kabupaten Agam, Walinagari, perantau, ninik mamak, alim ulama, cadiak pandai dan bundo kanduang serta masyarakat setempat. (h/tot) Layouter: Yohanes


SUMBAR

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

23

DI KABUPATEN SOLOK

20.545 KPM Terima Rastra AROSUKA, HALUAN - Badan Urusan Logistik (Bulog) Kabupaten Solok sudah menyalurkan beras sejahtera (rastra) tahap IV sebanyak 308 ton untuk 20.545 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di 74 kecamatan di daerah tersebut. Kepala Bulog Solok Andrianti di Solok, Sabtu (27/ 5) mengatakan penyaluran rastra hingga bulan April 2017 mencapai 986.160 kg atau 986 ton. Penyaluran rastra ini sudah dilakukan untuk 74 titik distribusi sesuai jumlah keca-

matan kabupaten Solok. “Kami hanya mendistribusikan hingga kantor camat, karena daerah kabupaten luas dan jauh. Nanti Camat akan mendistribusikan ke masing-masing wali nagari. Ini untuk mempercepat proses penyalurannya,” kata-

nya. Setelah semua rastra hingga tahap 4 selesai disalurkan di seluruh nagari akan langsung dilanjutkan penyaluran rastra ke 5 untuk bulan Mei ini. Pada Mei ini, 50 persen rastra sudah disalurkan. “Kami hanya menunggu SK Pagu untuk KPM, jika Surat Permintaan Alokasi sudah sampai, dibuatkan Delivery Order (DO), kemudian akan langsung didistribusikan berasnya,” ujarnya. Rastra paling banyak di-

distribusikan ke kecamatan Lembah Gumanti sebanyak 46.110 kg dengan 3.074 KPM. Kendala sebelumnya, adanya perbedaan daftar nama KPM. Walaupun sekarang sudah dicocokkan oleh dinsos dengan wali nagari. Menurutnya, untuk kualitas beras yang telah disalurkan tersebut relatif lebih baik dan belum ada keluhan dari masyarakat. “Namun jika ada masyarakat yang menemukan

kualitas rastra yang disalurkan tersebut kualitasnya buruk maka silakan dikembalikan. Kita bersedia untuk menggantinya,” katanya. Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Solok Raflis mengatakan pada 2017 ini ada pengurangan KPM rastra untuk daerah itu. Menurutnya, adanya pengurangan jumlah penerima manfaat pada tahun ini disebabkan pemerintah pusat juga melaksanakan program keluarga harapan (PKH). Pemerintah pusat yang

berwenang melakukan kebijakan seperti pendataan tersebut. Ia mengatakan pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada para camat, wali nagari dan kepala jorong yang ada di daerah itu terkait pengurangan kuota dan jumlah penerima manfaat rastra ini. Pengurangan kuota dan jumlah penerima manfaat tersebut dari pusat. Itu data terbaru yang telah diterima dari pusat. Berarti kesejahteraan masyarakat

meningkat menurut data terbaru itu. Penyaluran raskin ini pada tahun ini dibagikan dalam 12 tahap dengan banyaknya beras diterima tetap sebesar 15 kilogram per Keluarga Penerima Manfaat dengan harga Rp1.500 per kilogramnya. Kantor Bulog Sub Regional Solok meliputi wilayah kerja Kota Solok, Sawahlunto, Kabupaten Solok, Solok Selatan, Sijunjung, Dharmasraya, dan Tanah Datar. (h/ndi)

NOFI CANDRA:

F-Kuwas Jadi Pemersatu Wartawan Solok

PISAH SAMBUT — Kapolres Padang Pariaman, AKBP Eri Dwi Hariyanto menyematkan tanda jabtan setelah acara pelantikan, Sabtu (27/5) di Mapolres Padang Pariaman. BUSTANUL ARIFIN

Kapolsek Enam Lingkung Berganti PADANG PARIAMAN, HALUAN — Polres Padang Pariaman melaksanakan upacara serah terima jabatan Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) 2X11 Enam Lingkung, Sabtu (27/5) di Aula Wira Pratama Mapolres Padang Pariaman. Kegiatan Sertijab tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Padang Pariaman AKBP Eri Dwi Hariyanto dan dihadiri oleh Waka Polres, Pejabat Utama, para kapolsek, perwira, bintara dan Ketua Bhayangkari cabang Padang Pariaman serta pengurus bhayangkari Padang Pariaman. Serah terima jabatan itu dari AKP Jhon Herman kepada IPTU Raflis yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Batipuh Polres Padang Panjang. Sedangkan AKP Jhon Herman dipromosikan sebagai Kapolsek Silimpaung Polres Tanah Datar. Kapolres Padang Pariaman AKBP Eri Dwi Hariyanto menyebutkan,

dijajaran Polri, mutasi dan serah terima jabatan merupakan hal yang biasa, baik dijajaran Polda Sumbar Maupun dijajaran Polres Padang Pariaman. Ini merupakan suatu bentuk penguatan struktural organisasi Polri secara umumnya. Dengan diadakannya upacara serah terima jabatan ini merupakan pertanda bahwa berakhirnya masa jabatan dari pejabat yang lama dan dimulainya tugas dan tanggung jawan pada jabatan yang baru oleh pejabat yang baru. Untuk itu kapolres mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan tugas dari pada pejabat lama (AKP Jhon Herman selaku Kapolsek 2x11 Enam Lingkung) yang telah memberikan kontribusi positif bagi organisasi polri khususnya dijajaran Polres Padang Pariaman. Kepada Pejabat yang baru (IPTU Raflis) kapolres mengucapkan selamat bertugas, dengan harapan agar lebih dapat meningkatkan

Lingkar PWRI Silaturahmi ke Kecamatan TANAH DATAR, HALUAN — Pengurus Cabang Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Tanah Datar melakukan kunjungannya ke kecamatankecamatan di Tanah Datar untuk mensosialisasikan PWRI. Kunjungan Pengurus ke kecamatan tersebut juga untuk silaturahmi dengan anggota ditingkat kecamatan dan sekaligus untuk membentuk kepengurusan kecamatan yang masih belum terbentuk. “Kita menggandeng Bank Mandiri, Taspen Pos atau Bank Mantap Bukittinggi untuk turut memfasilitasi kegiatan PWRI Tanah Datar guna melakukan pertemuan dengan anggota. Ini kita lakukan mengingat anggaran belum tersedia di Pemda saat ini. Para Wredatama ini adalah anggota pensiunan sipil dan ia merupakan komponen dan kelompok bangsa yang tetap memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan anggota dan kelompok masyarakat lainnya,” ujar Ketua PWRI Kabupaten Tanah Datar Amir Syarifuddin kepada Haluan, Sabtu (27/5) di Batusangkar. Dikatakan, para anggota PWRI perlu didorong dan ditingkatkan keberadaannya agam mampu mandiri dan berperan serta dalam pembangunan bangsa dan negara. Di lingkup organisasinya, PWRI juga dibentuk kerukunan wanita Wredatama PWRI yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari PWRI, untuk memberdayakan dan meningkatkan peran perempuan dalam pembngunan nasional serta dapat bekerjasama dengan organisasi perempuan lainnya. Ketua PWRI Amir Syarifuddin juga menyebutkan, di Tanah Datar dari 14 kecamatan yang ada, hingga saat ini terdapat 11 kecamatan yang telah dikunjunginya guna menjalin silaturahmi dengan para anggota, diantaranya Kecamatan Sungai Tarab, Salimpauang, Tanjung Baru, Rambatan, Lima Kaum, Pariangan, Tanjung Emas, Padang Ganting, Batipuh, X Koto dan Kecamatan Batipuh Selatan. Dengan telah dikunjunginya 11 kecamatan tersebut kedepan tinggal taga kecamatan yang akan dikunjungi serta membentuk kepengurusan bagi yang belum terselenggara. (h/fma) www.harianhaluan.com

kinerja yang lebih baik di polres padang Pariaman. “Selamat jalan dan selamat bertugas ditempat yang baru kepada pejabat lama,” ujar kapolres. Kapolres menambahkan, dengan adanya mutasi di lingkungan polri khususnya pada Polres Padang Pariaman merupakan salah satu bentuk penyegaran strukturisasi organisasi Polri dalam rangka Peningkatan kinerja personil polri. Untuk itu diharapakan kepada pejabat yang baru agar dapat menyelesaikan pekerjaan yang tertunda (belum terlaksana) secepatnya. Kapolres menambahkan, kepada pejabat yang baru agar segeralah menyesuaikan diri dalam pelaksanaan tugas di Mapolres padang pariaman. Dan kenali wilayah tempat saudara bertugas, persiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas saudara ke depan. (h/bus)

SOLOK, HA LUAN — Keberadaan Forum Searah dengan itu, Wakil Walokita Komunikasi wartawan Solok (F-Kuwas) di Solok, Reiner mengaku turut berbangga, wilayah kota dan Kabupaten Solok, dihakarena F-Kuwas merupakan forum wartawan rapkan mampu memberikan kontribusi lokal yang berbadan hukum sehingga bisa penting dalam ikut membangun daerah. disejajarkan dengan asosiasi asosiasi kewartaPeran wartawan melalui medianya masingwanan yang ada. “Kita tidak bisa membemasing menjadi kontrol sosial terhadap dakan kota dan kabupaten Solok, yang berbagi kebijakan pemerintah yang berpihak penting kita bergerak untuk membangun kepada kepentingan masyrakat kemajuan Solok,” tuturnya. banyak. Reinier juga mengakui, kebera“Tak bisa kita pungkiri, wartawan daan pers di Kota Solok sudah bersama medianya sangat memegang dirasakan manfaatnya selama ini. peranan penting dalam kemajuan Tantangan kedepan bagaimana Fsebuah peradaban,” kata senator DPD Kuas memposisikan dirinya mengRI asal Sumbar Nofi Candra, saat ambil peran pembangunan daerah. pertemuan bersama para jurnalis Tanpa corong pers, program pemyang ada di wilayah Kota dan Kabubangunan yang dilakukan pemko paten Solok yang tergabung dalam Fjuga tidak akan maksimal.”Buat Kuwas dalam kunjungan masa NOFI CANDRA saya, media itu adalah sahabat kami resesnya di Solok kemaren. dari pemerintah. Terlebih dari Nofi mencontohkan, semenjak era bagian Humas. Melalui bagian Humas sudah keterbukaan informasi bergulir paska satu kewajiban pemerintah untuk menjalin reformasi, Pemerintah secara nasional kemitraan seperti saat ini, saling menghormenggandeng media sebagi penyambung mati antar birokrasi dengan media,” katanya. lidah agar program dan kebijakan yang akan Sementara itu, mantan ketua Umum fdilaksanakan tersebut bisa tersosialisasi dan Kuwas H. Wannedi Saman menyebutkan, dipahami masyarakat. Negara Indonesia pada keberadaan F-Kuwas sangat dibutuhkan hari, tidak lepas dari peranan media. sebagai tempat bernaung dan berbagi inforKebijakan apapun, media mempunyai peran masi serta berbagi pengalaman. Dengan dalam menginformasikan pembangunan adanya Forum ini, diharapkan mampu serta berkontribusi positif dalam mewumenjadi media pemersatu wartawan Solok. judkan Indonesia utuh. Organisasi F-Kuwas didirikan oleh sejumlah “Bagaimanapun hebatnya sebuah kebijawartawan baik harian maupun mingguan sejak kan dan program pemerintah, masyarakat ti10 tahun silam. Banyak lika liku yang dijalani dak akan tahu kalau tidak dibantu oleh media. pengurus untuk menjakankan organisasi, Kawan-kawan media bisa menembus sumber namun berkat kerjasama semua pihak Finformasi di level paling bawah yang tidak bisa Kuwas bisa berjalan hingga kini. “Banyak hal ditembus oleh pemerintah,” beber Nofi. sebetulnya yang bisa kita lakukan melalui Nofi yakin forum ini bisa memberikan forum atau organisasi ini, bahkan melalui masukan dan saran yang dibutuhkan oleh organisasi yang dibentuk sejak tahun 2007 ini, daerah. Selain itu, keberadaan F-Kuwas kita juga bergerak di bidang sosial kemasangat dibutuhkan sebagai tempat bernaung syarakatan,” Sebut Wannedi Saman. dan berbagi informasi dan pengalaman Pihaknya menyebutkan, pada Jum’at (19/ antara jurnalis senior dan junior. “Dengan 5) lalu F-Kuwas telah memilih pengurus baru adanya Forum ini, diharapkan mampu yang akan menjalankan roda organisasi untuk menjadi media pemersatu wartawan Solok periode 5 tahun ke-depan. Pada Mubes II itu dan memberi manfaat untuk kemajuan Raunis Roni terpilih menjadi ketua umum dan daerah kita,” kata Nofi Candra. Yulicef Antoni sebagai sekretaris. (h/ndi)

LPP RRI Bukittinggi Gelar PTQ ke-48

SALAH seorang peserta yang mengikuti PTQ yang ke-47 yang dilaksanakan LPP RRI Bukittinggi tahun lalu. IST

BUKITTINGGI, HALUAN — Wujud peran serta berkontribusi dalam syiar agama Islam, terutama di bulan Ramadhan, Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Bukittinggi kembali akan menyelenggarakan Pekan Tilawah Quran (PTQ) yang ke-

48 tahun 2017/1438 Hijriah, Senin (29/5) mendatang. Kepala LPP RRI Bukittinggi, Samirwan didampingi oleh Ketua Pelaksana Dedi Mahdar ketika ditemui Haluan di ruang kerjanya Jumat (26/5) mengatakan, kegiatan dalam

rangka memeriahkan bulan Ramadan tersebut merupakan agenda tahunan dari RRI yang dalam hal ini ditangani oleh Direktorat Layanan dan Pengembangan Usaha dan Direktorat Program dan Produksi. Kegiatan PTQ digelar serentak selama bulan Ramadan di 72 stasiun penyiaran RRI yang ada di seluruh Indonesia. “Kegiatan ini bertujuan untuk pembinaan mental spiritual bagi umat muslim dalam memahami dan menguji kemampuan pendalaman kitab suci Alquran sebagai panduan beragama dan implementasi kebhinekaan dalam kehidupan masyarakat,” jelasnya. Selanjutnya, jelas Samirwan, PTQ yang rencananya akan

dibuka langsung oleh Walikota Bukittinggi itu akan digelar dengan kategori anak-anak dan juga tingkat dewasa. Untuk tingkat anak-anak berusia Sekolah Dasar sampai berumur 12 Tahun, kategori Dewasa berumur dari 17 hingga 30 tahun. ”Perlombaan ini akan kita langsungkan dengan jenis tilawah dewasa dan tausiah dewasa. Kori atau koriah terbaik satu, akan kita bawa ke pelombaan tingkat nasional yang akan dilaksanakan di RRI Surakarta, Solo dan Jawa Tengah. Dan para pemenang ditingkat nasional nantinya akan diberi penghargaan berupa diberangkat umrah disamping hadiah lainnya.” ujar Samirwan. Untuk peserta sambung Samirwan, RRI Bukittinggi telah

mengundang seluruh daerah tingkat II sesuai dengan wilayah layanan siaran RRI Bukittinggi, yakni Bukittinggi, Agam, Payakumbuh, 50 Kota, Pasaman, Pasaman Barat, Padang Panjang dan Tanah Datar. “Peserta bisa langsung mendaftar ke RRI Bukittinggi dengan syarat, tidak boleh mendaftar di tempat lainnya. Artinya peserta hanya boleh mendaftar di satu LPP RRI saja,” ungkap Samirwan. Selain perlombaan tersebut, tambah Samirwan, pihaknya selama bulan Ramadan ini juga akan melaksanakan kegiatan tadarus, bahkan menggalakan kegiatan tadarus udara via telepon yang nantinya akan tersiar langsung di RRI Bukittinggi. (h/wet)

Saat Ramadan, Nelayan Pessel Sulit Bertemu Keluarga PESSEL, HALUAN — Masuknya bulan Ramadan disambut sukacita oleh semua umat Islam yang ada di dunia. Namun, hal tersebut tidak dirasakan para nelayan atau Anak Buah Kapal (ABK) di Pesisir Selatan ini. Pasalnya, mereka hanya bisa berkumpul dengan keluarga dua kali dalam sebulan Ramadan ini. Para nelayan di Kecamatan Sutera ini kadang merasakan kesedihan tatkala mengingat saat berkumpul keluarga, apalagi saat berbuka. Mereka hanya bisa merasakan berbuka bersama keluarga pada hari pertama dan kedua Ramadan saja karena sibuknya aktifitas di tengah laut. “Jadi setiap bulan puasa, kami hanya bisa berpuasa penuh bersama keluarga di rumah pada puasa tua (puasa hari pertama) saja.Yang lainnya, sulit untuk menyempatkan waktu di rumah karena kesibukan di tengah laut,” sebut Joni,

salah seorang ABK di Sutera. Menurutnya, ketika menjadi seorang anak buah kapal, waktu untuk berada di darat pun tidak banyak. Apalagi menyiasati waktu untuk berkumpul saat Ramadan ini. “Itulah resiko kami, waktu lebih banyak habis di tengah laut. Kalau kami bisa berharap, kami juga mau berkumpul sebulan penuh bersama keluarga,” ucapnya. Hal yang sama juga dikatakan Ewis. Dia menyebutkan, mirisnya lagi ketika melaut pada bulan Ramadan ini sulit untuk menangkap ikan. Sebab, sudah tidak bisa menyempatkan waktu banyak di rumah bersama keluarga, kebutuhan Lebaran yang dicari juga sulit didapat. “Parahnya, tidak ada tangkapan yang didapat ketika melaut. Waktu sudah habis, Lebaran masuk keluarga tidak ada apa-apa. Ini yang selalu menjadi pikiran,” jelasnya. (h/mg-kis)

KAPAL nelayan di Pessel. IST Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Luther


24

SUMBAR

SENIN, 29 MEI 2017 3 Ramadhan 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Pasar Kauman Diserbu Warga PASAMAN, HALUAN — Baru dua hari dibuka, pasar pabukoan, pusat jajanan berbuka puasa di jalan lintas Sumatera, Pasar Kauman, Kecamatan Rao Selatan, Kabupaten Pasaman, ramai diserbu pembeli. Khususnya, bagi warga yang ingin membeli penganan berbuka puasa Ramadhan. Pantauan Haluan, belasan pedagang terlihat berjualan diarea terminal pasar Kauman itu, menjajakan beragam menu penganan berbuka puasa. Mulai dari kolak, es cendol, es campur hingga beragam takjil khas puasa lainnya. Bahkan tak ketinggalan, sejumlah pedagang juga berjualan gulai kapalo lauak (ikan), gulai asom lauak dan menu khas saat Ramadhan, Pangkat alias rotan muda juga tak ketinggalan. Semakin dekat waktu berbuka, pusat pasar pabukoan ini semakin ramai dikunjungi warga, hingga kemacetan arus lalulintas disepanjang pasar itu tidak dapat dielakkan. “Dulu, pasar pabukoan ini (Kauman) tidak terlalu ramai dikunjungi, karena pada waktu itu pedagangnya tak sebanyak sekarang. Tapi kini sudah lebih banyak dan itu bisa kita lihat, dihari kedua ratusan warga memadati pasar ini untuk berburu takjil,” kata salah seorang pengunjung, Ramli. Pilihan menunya pun, kata dia, beragam dan memanjakan warga yang datang berburu penganan untuk berbuka.

www.harianhaluan.com

“Wah, lumayan yah. Banyak pilihan tergantung apa yang kita suka, umumnya ada. Selain itu, harga penganan disini lumayan terjangkau. Harga per porsinya ratarata Rp3 ribuan,” katanya. Ia mengatakan, keberadaan pasar pabukoan itu sedikit banyak membantu warga dalam menjalani ibadah puasa. Khususnya bagi mereka pegawai kantoran. “Banyak membantu, apalagi seperti kami yang tidak memiliki banyak waktu karena bekerja seharian dikantor,” kata pria yang dalam kesehariannya bekerja sebagai pegawai di salah satu perusahaan pembiayaan kredit sepeda motor ini. Salah seorang pedagang, Amel menuturkan, bahwa ia dan sejumlah pedagang lainnya tidak mematok harga tinggi dari menu pengananan yang dijual kepada para pembeli. Harganya, kata dia, relatif terjangkau dan bersahabat dikantong banyak orang. “Harganya sangat terjangkau. Rata-rata per porsi cuma Rp3 ribu sampai Rp5 ribuan saja untuk sebungkus kolak, mie goreng dan menu lainnya. Lain halnya dengan gulai, Rp10 ribu per porsiny,” katanya. (h/yud)

DISERBU WARGA — Suasana pasar pabukoan di Kauman, Rao Selatan ramai dikunjungi warga yang ingin berburu menu berbuka puasa. YUDI

Pemkab Permudah Warga Urus Dokumen Kependudukan BATUSANGKAR, HALUAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar mempermudah warganya dalam pengurusan dokumen ke-

pendudukan seperti KTP Elektronik, kartu keluarga (KK), atau akte kelahiran dengan program “OASE Sahabat Hati”. “Program OASE Sahabat Hati yang berarti Online Anywhere Service, Satu Hari Banyak Tempat, Harapan Terpenuhi, merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat untuk memiliki dokumen kependudukan yang diperlukan,” kata Wakil Bupati Tanah Datar, Zuldafri Darma di Batusangkar, Minggu (28/5). Ia menyebutkan program

ini dilakukan mengingat topografi wilayah Kabupaten Tanah Datar yang bergelombang, jarak beberapa pemerintahan nagari cukup jauh ke pusat Kota Batusangkar sehingga membutuhkan biaya besar, dan masih rendahnya kesadaran masyarakat mengurus dokumen kependudukan. “Program jemput bola ini hadir menjawab permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat dimana masih banyak masyarakat yang belum memiliki dokumen kependudukan yang leng-

kap seperti KTP, KK dan Akte Kelahiran,” tambahnya. Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tanah Datar, Armen Yudi menjelaskan program OASE Sahabat Hati ini memanfaatkan mobil pelayanan keliling dengan jaringan online yang terhubung kepada server serta secara otomats telah tersimpan, proses verifikasi dan validasi langsung di tempat, langsung dicetak di lokasi dan pelayanan ini gratis tanpa dipungut biaya. Ia menyebutkan dengan berjalannya program ini memberi dampak pada peningkatan animo masyarakat dalam mengurus dokumen kependudukan, efisensi waktu, tenaga dan biaya

Redaktur: Heldi Satria

pengurusan, serta menutup peluang percaloan dalam pengurusan dokumen kependudukan. “Target pencapaian penerbitan dokumen kependudukan bisa kita raih ditambah lagi masyarakat puas dengan pelayanan ini dengan meningkatnya indeks kepuasan konsumen (IKM) dari 74,25 pada 2013 menjadi 76,44 pada 2016,” jelasnya. Ia menyampaikan inovasi pelayanan ini akan terus dikembangkan, sehingga nantinya masyarakat tidak perlu jauh-jauh datang ke Dinas Dukcapil di Batusangkar, tapi cukup hanya sampai ke kantor wali nagari, dan semua dokumen kependudukan yang dibutuhkan bisa diterbitkan. (h/ant)

Layouter: Rahmi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.