Haluan 29 September 2011

Page 1

EDISI : 140 TAHUN LXIII

KAMIS 29 SEPTEMBER 2011 M / 1 DZULKAIDAH 1432 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI

LANDASAN PACU BIM

Sesungguhnya pada pertukaran malam dan siang itu dan pada apa yang diciptakan Allah di langit dan di bumi, benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan-Nya) bagi orangorang yang bertakwa. (QS Yunus 10:6)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.49 12.09 15.13 18.11 19.20

Perlu Segera Diperpanjang

WIB WIB WIB WIB WIB

http://www.pkpu.or.id

REFLEKSI

Anggaran untuk Kesejahteraan Rakyat OLEH: IRWAN PRAYITNO TUJUAN adanya pemerintahan adalah untuk mensejahterakan rakyatnya. Ini tertuang baik dalam UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 maupun undangundang turunannya, bahkan merupakan semangat dari para pejuang kemerdekaan untuk mensejahterakan rakyat ketika suatu saat kemerdekaan telah diraih. Namun setelah 66 tahun usia kemerdekaan, harapan itu belum bisa maksimal dilaksanakan. Untuk itu perlu usaha dan strategi yang tepat oleh pemerintah untuk mensejahterakan rakyatnya. Jika merujuk kepada APBD provinsi/kabupaten/kota, tampak jelas bahwa anggaran untuk mensejahterakan rakyat memiliki keterbatasan. Bahkan APBD kabupaten/kota ada yang lebih dari 60 persen hingga 75 persen dialokasikan untuk pegawai dan bukan untuk kesejahteraan rakyat. Namun demikian APBD provinsi masih memiliki ruang yang besar untuk pensejahteraan rakyat. Meskipun demikian, tetap masih terbatas karena penduduk Sumbar sekitar hampir 10 persen atau 400 ribu orang yang masih miskin. Tentu diperlukan programprogram yang efektif dengan anggaran terbatas agar mampu mensejahterakan rakyat.

ANTARA

PENJELASAN MENDAG — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono , Ibu Negara Ani Yudhoyono, Menteri Perindustrian MS Hidayat dan Dirut BNI Gatot M Suwondo mendengarkan penjelasan Menteri Perdagangan Marie Elka Pangestu, pada acara Pembukaan World Batik Summit 2011 di Jakarta, Rabu (28/9).

Sikat Maksiat di Ranah Minang

ADANYA tarian striptis di Kota Padang jelas membuat malu warga Minang. Karena itu, tak hanya di Kota Padang, kegiatan maksiat di Sumbar harus diberantas habis.

PADANG, HALUAN—Aksi penyegelan Kafe Fellas Padang mendapat dukungan dari berbagai Lembaga Islam dan DPRD Sumbar. Tidak hanya penyegelan, tapi

mereka juga mengecam dan mendesak Pemko Padang untuk mencabut izin usaha karaoke Kafe Fellas, karena telah melanggar aturan, merusak moral warga dan

membuat malu warga Minang. “Penyedia tarian striptis itu harus diberi sanksi dan izin Bersambung ke Halaman 11

Gadis Cantik Tewas Jatuh dari Ojek

PAINAN, HALUAN — Dewi (22 tahun) bernasib malang. Gadis cantik warga Painan ini tewas setelah terjatuh dari kendaraan ojek yang ditumpanginya. Korban tergeletak dalam posisi tertelentang di badan jalan dengan kondisi sangat memperhatinkan. Peristiwa tersebut terjadi di depan Masjid Agung Al Amilin Jalan Imam Bonjol Painan sekitar jam 08.00 wib,Rabu(28/9). Pagi itu korban menuju tempat kerjanya di sebuah konter HP yang

DEWI tewas setelah jatuh dari kendaraan ojek yang ditumpanginya di Painan, Rabu (28/9).

Bersambung ke Halaman 11 M JONI

KEDEPANKAN KEBERSAMAAN

300 Situs Radikal Sudah Diblokir

Bersambung ke Halaman 11

Bersambung ke Halaman 11

CABUT IZIN KAFE FELLAS

Bersambung ke Halaman 11

INDIKASI dan batasan situs radikal di Indonesia menggunakan UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. UU ini sebagai acuan untuk meretas situs-situs yang dinilai mengganggu keamanan dan kenyamanan publik. Kementerian Komunikasi dan Informatika mengaku, sepanjang tahun 2011 sudah menutup 300 situs internet yang dianggap radikal. “Tahun ini, kita sudah mendapatkan pengaduan sebanyak 900 yang terkait dengan situs–situs radikal. Dari situ sudah kita follow up dan 300 situs sudah kita blokir,” kata Menkominfo, Tifatul Sembiring di Jakarta. Tifatul menambahkan bahwa tindakan pemblokiran memang lebih didasarkan pada pengaduan masyarakat karena tidak mungkin kementeriannya melakukan pengkajian atas semua situs internet yang ada.

PADANG, HALUAN — Wakil Ketua DPRD Sumbar Leonardy Harmainy mengatakan, percepatan penambahan panjang landasan pacu (runway) Bandara Internasional Minangkabau (BIM) perlu dilakukan. Jika tidak, dikhawatirkan embarkasi haji Padang terlikuidasi. Mengingat adanya pemberlakuan aturan baru dari pemerintah Arab Saudi, yang hanya membolehkan pesawat besar di Bandara King Abdul Aziz. “Artinya pesawat yang membawa jamaah harus pesawat besar, dengan kapasitas penumpang 450 orang. Saat ini, pesawat yang bawa jemaah dari BIM, hanya memakai pesawat airbus dengan kapasitas penumpang 350 orang. Pesawat itu tahun 2012 tidak boleh masuk bandara di Arab Saudi,” katanya, saat mengunjungi persiapan asrama haji dalam penyelenggaraan ibada haji tahun 2011. Walau kemungkinan kebijakan baru berlaku di tahun 2012, katanya Sumbar harus melakukan persiapan, untuk menghadapi kebijakan Arab Saudi itu. Salah satu persiapan utama itu adalah menambah panjang landasan menjadi 3.000 meter agar pesawat berbadan lebih besar, dapat mendarat di BIM. Panjang landasan BIM sekarang baru 2.750 meter.

N

RYAS RASYID

USUL WANTIMPRES

Gubernur Dipilih DPRD

JAKARTA, HALUAN — Wacana Gubernur dipilih oleh DPRD kembali mencuat. Bahkan kali ini datang dari Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Usulan ini disampaikan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Mendagri Gamawan Fauzi menyatakan dukungannya. “Dikembalikan ke DPRD. Apa tidak lebih baik? Itu kan tidak melanggar konstitusi,” kata anggota Dewan Pertimbangan Presiden Bidang Pemerintahan dan Reformasi

Hari Ini, Josrizal Resmi Pimpin Demokrat Sumbar

OT Me, but We! Slogan inilah yang selalu dikedepankan Jos selama kepemimpinannya. Walikota Payakumbuh ke-7 itu sangat senang bekerjasama. Baginya kerjasama memberi banyak keuntungan bagi pihak yang terlibat. Terutama, dalam hal memudahkan dan mempercepat pencapaian tujuan.

Karenanya pemilik nama lengkap Capt. H. Josrizal Zain, SE, MM itu dikenal sebagai sosok yang selalu merangkul. Tak suka permusuhan, juga tak pernah punya dendam. Pada banyak kesempatan mantan kapten kapal itu sering mengungkap persaingan boleh dilakukan pada saat-saat tertentu, na-

GAMAWAN FAUZI

Bersambung ke Halaman 11

5.000 Ton Pupuk Urea Tertahan di Teluk Bayur

mun selepas itu segala perbedaan harus ditinggalkan demi kepentingan bersama. Jos mencontohkan dalam pemilihan kepala daerah. Jelas, terdapat persaingan dari beberapa partai yang mengusung kepentingan berbeda, warna baju yang tak sama. demokrat.or.id

Bersambung ke Halaman 11 JOSRIZAL ZAIN usai terpilih pada Musda PD Mei lalu.

PADANG, HALUAN — Jeritan petani yang sulit mendapatkan pupuk urea bersubsidi sudah berlangsung sejak bulan Juli lalu. Penyebab utamanya adalah keterlambatan pembongkaran pupuk di Pelabuhan Teluk Bayur. PT Pusri yang saat itu sebagai produsennya mengaku sudah mendistribusikan pupuk urea untuk Sumbar sebanyak 8.662 ton pada Agustus lalu. Jeritan petani mulai mereda ketika produsen urea yang baru PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) menggantikan PT Pusri terhitung 1 September 2011, mulai menyalurkan urea sepekan silam sebanyak 4.000 ton melalui jalur darat dari Pelabuhan Dumai. Demikian antara lain terung-

kap dalam rapat koordinasi membahas Distribusi Pupuk Subsidi di Sumbar yang dipimpin Asisten II Bidang Ekonomi dan Kesra Setdaprov Sumbar, Drs.Syafrial, dihadiri para produsen pupuk PT Pusri, PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) dan PT Petro Kimia Gresik serta dihadiri Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Sumbar dan pimpinan SKPD terkait dari seluruh kabupaten/kota di Sumbar, Rabu (28/9), di Padang. Namun kebutuhan petani belum sepenuhnya terpenuhi, karena pasokan pupuk yang dikirim melalui jalur laut sebanyak 5.000 ton, belum bisa dibongkar. Bersambung ke Halaman 11


2 UTAMA

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

LINGKAR 39 Museum Direvitalisasi PADANG, HALUAN — Ditjen Budaya dan Purbakala Kemenbudpar menargetkan revitalisasi 39 museum selesai jelang akhir tahun ini. Saat ini, revitalisasi museum sedang berjalan di seluruh daerah, termasuk juga Museum Adityawarman Padang. “Tahun 2011 ini kami mendapatkan prioritas nasional yaitu Program Revitalisasi 39 Museum di seluruh provinsi, serta UPT Museum Jakarta serta swasta. Kami harapkan ke-39 museum ini selesai akhir tahun ini,” kata Direktur Museum, Ditjen Sejarah dan Purbakala Kemenbudpar, Intan Mardiana kepada wartawan saat menghadiri Pembukaan Pameran Museum se-Sumatera di Museum Adityawarman Padang, Rabu (28/9). Revitalisasi museum yang dilaksanakan hingga 2014 nanti dilatarbelakangi karena pada umumnya museum di Indonesia belum dilakukan perubahan hampir sejak 20 tahun belakangan. Oleh sebab itu, sadah saatnya museum direvitalisasi sekarang. Menurut Intan, sebenarnya ada enam aspek dari keberadaan museum yang butuh direvitalisasi. Namun pada tahun ini, baru ditargetkan aspek fisik dan pengelolaan manajemen yang dituntaskan. Aspek tersebut yaitu perbaikan fisik serta perbaikan SDM yang mengelola museum tersebut. Seperti Museum Adityawarman Padang, lanjut Intan, ada dana Rp2,5 miliar yang dikucurkan pusat untuk revitalisasi tersebut. Diharapkan provinsi Sumbar juga menganggarkan dana untuk revitalisasi museum, sehingga perubahan dapat maksimal dilaksanakan. “Melalui gerakan ini, kita harapkan dapat merubah citra lama museum yang dulu dianggap sebagai tempat koleksi benda-benda bersejarah menjadi museum yang informatif, menarik, dan tentu saja koleksinya bertambah,” harapnya. Sementara itu, Kepala UPT Museum Adityawarman Muasri menambahkan, dana revitalisasi museum Rp2,5 miliar itu memang dipergunakan untuk perbaikan fisik, seperti perubahan tata letak koleksi benda-benda bersejarah. Sedangkan untuk peningkatan SDM, Museum Adityawarman juga sudah mengirim tiga pegawainya mengikuti Diklat di Jakarta. “Pada Oktober ini, kita sudah mulai melakukan pekerjaan perbaikan fisik ini. Kita harapkan, jelang akhir tahun perubahan dari revitalisasi ini sudah selesai,” tambahnya. (h/vid)

Mutu Pelayanan Haji Meningkat

PADANG, HALUAN — Kakanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Barat, Darwas mengungkapkan, penyelenggaraan haji di Sumbar pada tahun 2011 ini mengalami beberapa kemajuan, terutama dari segi fasilitas pengangkutan barang. Jika tahun sebelumnya, jemaah calon haji (JCH) menanggung sendiri biaya pengangkutan barang, kali ini semua biaya pengangkutan itu ditanggung oleh pemerintah. “Masing-masing kepala daerah kabupaten dan kota telah menyepakati akan menanggung semua biaya pengangkutan barang jemaah, mulai dari keberangkatan hingga tiba ke daerah masing-masing,” ujar Darwas saat dikunjungi anggota Komisi IV DPRD Sumbar yang memantau persiapan haji di Asrama Haji Tabing Padang, Rabu (28/9). Tidak hanya itu, panitia haji juga meningkatkan beberapa fasilitas dan pelayanan lainnya bagi para jemaah. Beberapa fasilitas jamaah di Asrama Haji telah direnovasi, sehingga bisa menimbulkan kenyamanan bagi para JCH selama berada di Asrama Haji. Darwas juga mengatakan, berkemungkinan Sumbar akan memperoleh ISO dari Kementerian Agama RI. Namun Ia belum bisa memastikan kapan ISO itu akan diperoleh dan atas dasar apa ISO itu diberikan, karena informasi itu baru bersifat lisan dan belum dalam bentuk tertulis. Menanggapi hal ini, Dedy Edward, Sekretaris Komisi IV DPRD Sumbar yang saat itu dipercaya sebagai ketua rombongan merasa sangat senang dengan prestasi tersebut, meskipun belum final 100 persen. “Penerimaan ISO merupakan prestasi yang bagus, karena tidak mungkin ISO diberikan kalau fasilitas tidak baik, kebersihan tidak baik, dan sebagainya. Tapi yang paling penting adalah komitmen penerapan ISO tersebut. Kalau bisa, setiap tahunnya harus ada peningkatan dari berbagai sektor,” ujar Dedy. Komisi IV DPRD Sumbar juga mengapresiasi persiapan panitia haji di Sumbar yang telah menuntaskan sekitar 98 persen segala bentuk dokumen, paspor, visa, serta sarana dan prasarana lainnya. (h/wan)

SIDANG MANTAN WAKO BUKITTINGGI

Saksi Tandatangani Kertas Kosong HALUAN,PADANG — Empat saksi yang seharusnya hadir memberikan keterangan dalam sidang kasus korupsi mantan Walikota Bukittinggi Djufri, batal hadir di persidangan tanpa alasan yang jelas. Saksi yang hadir hanya Atis Mayutis. Djufri didakwa markup harga tanah untuk pembangunan gedung DPRD Bukittinggi dan pool kendaraan dinas Subdinas kebersihan dan Pertamanan tahun anggaran 2007 yang merugikan negara hingga Rp1,7 miliar. Atis mengaku mengaku ha-

nya menandatangani kertas kosong dalam jual beli tanah di Ganting Bukittinggi. “Saya hanya menandatangani kertas kosong pada tahun 2006 yang disodorkan Mursal,” katanya. Mursal adalah kemenakan (sepupu) almarhum suami saksi yakni Jamaran. “Waktu itu,saya tidak tahu surat itu untuk apa, saya dipaksa dan akhirnya menandatangani,” kata Atis Mayutis di hadapan majelis hakim yang diketuai Asmuddin beranggotakan Sapta Diharja dan Emria Fitriani,Rabu (28/9)

Sebelumnya saksi tidak mengetahui kalau keluarga almarhum suaminya memiliki tanah pusako tinggi dan setelah menandatangani kertas kosong tersebut, Mursal menyuruhnya datang lagi ke Notaris untuk menandatangani beberapa berkas dan akhirnya dikasih uang. “Waktu selesai tanda tangan berkas, saya menerima uang Rp5 juta, dan beberapa hari setelahnya Mursal memberikan lagi sehingga berjumlah Rp26 juta,” imbuhnya. Saat hakim Asmuddin menanyakan,apakah saksi tidak mena-

nyakan uang yang diberikan Mursal itu untuk apa. “Ada saya tanya pak hakim, kata Mursal uang itu sudah rezeki saya dan uang tersebut digunakan untuk pesta pernikahan anak saya,” ujar Atis lagi. Dia mengetahui kalau kertas kosong yang telah ditandatangani adalah surat jual beli tanah dangan Pemko Bukittingi, diketahui setelah ada pemeriksaan di kejaksaan. Sementara, kesaksian serupa juga disampaikan Atis untuk terdakwa mantan Sekda Kota Bukittinggi Khairul. Atis dalam

persidangan tidak pernah bertemu atau berurusan dengan kedua terdakwa dalam jual beli tanah untuk pembangunan kantor pemerintah di Bukittinggi. Sedangkan, empat saksi lain yang tidak hadir, hakim Asmuddin meminta Jaksa Penuntut Umum (JPU),Zulkifli kembali menghadirkan saksi pada sidang selanjutnya. Usai mendengarkan keterangan saksi, sidang ditunda hingga senin (3/10) dengan agenda mendengarakan keterangan saksi dari JPU. (h/dla)

NORMALISASI SUNGAI — Sebuah ekskavator bekerja membongkar bebatuan sungai, di kaki Gunung Tigo, Sungai Batang Tampung, Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumbar, Senin (26/9). Normalisasi sungai dilakukan Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Sumbar untuk memperkuat tebing sungai itu sekaligus dapat mengairi kembali sawah masyarakat yang putus alirannya pascagempa 30 September 2009, direncanakan normalisasi itu selesai pada Oktober 2014.

Gapeksindo Minta Berperan dalam Rekonstruksi Pascagempa ANTARA

PADANG, HALUAN — Pemprov Sumbar mengakui kurangnya keterlibatan pengusaha jasa kontruksi lokal dalam rekonstruksi pascagempa 2009. Hal ini disebabkan sumber pendanaan pembangunan kembali Sumbar sebagian besar berasal dari pusat. Namun, Pemprov menyatakan akan membuka peluang bersaing yang sama bagi pengusaha lokal, jika memang sesuai dengan aturan yang telah ada. “Dana rekonstruksi pascagempa sebagian besar memang diambil dari APBN, karena kita di daerah memang tidak sanggup menanggulanginya. Oleh karena

itu sejauh ini proyek pascagempa itu memang lebih banyak ditangani oleh pengusaha jasa konstruksi nasional. Namun, jika mampu dan tidak menyalahi aturan yang telah ada pemprov juga ingin pengusaha daerah memiliki peran dalam pembangunan pascagempa ini,” jelas Asisten bidang Pembangunan Sudirman Gani, dalam Muskerda I DPD Gapeksindo, Rabu (28/ 9) di Hotel Mercure Padang. Hal ini dibenarkan Bovi Asril mewakili Dinas Prasjal dan Tarkim yang juga ikut dalam talk show yang dilaksanakan Gapeksindoi. “Dari segi pendanaan, lebih kurang Rp2 triliun bantuan gempa berasal dari APBN yang disalurkan melalui BNPB. Sementara saat ini kita masih butuh 3 triliun lagi untuk membenahi kerusakan pasca gempa dan

tsunami di Mentawai,” jelas Bovi. Sejauh ini, menurut Bovi pemerintah memang mencari pengusaha jasa konstruksi yang lebih berpengalaman secara nasional dan memiliki penawaran yang lebih baik. Semenatara itu dari segi perpajakan, Kakanwil Dirjen Pajak Wilayah Sumbar Riau Jambi, R Waluyo mengatakan fasilitas perpajakan untuk gempa September 2009 lalu memang masih diberlakukan untuk pembangunan rekonstruksi. “Penghapusan perpajakan hanya bisa dilakukan jika bencana di suatu daerah dinyatakan sebagai bencana nasional. Namun hingga tahun 2010 gempa Sumbar masih belum dinyatakan sebagai bencana nasional. Oleh karena itu sistem perpajakan masih harus digunakan sebagaimana mes-

tinya,” jelas Waluyo. Meskipun belum menemui titik terang, Ketua Panitia Muskerda I Gapeksindo yang juga merupakan Ketua III Gapeksindo, Herry Alizar masih mengharapkan adanya pembicaraan lanjutan langsung dengan Gubernur Sumbar terkait hal ini. “Menurut kami, pemimpin tidak hanya harus memikirkan pembangunan yang ada di daerahnya, namun juga memikirkan bagaimana perekonomian bergerak di suatu daerah. Oleh karena itu kami mengharapkan adanya kebijakan daerah untuk memberikan peluang kepada kami untuk bisa ikut berkompetisi dan berperan dalam rekonstruksi pascagempa,” ujar Herry. Sedangkan dari segi perpajakan, Herry juga mengharapkan adanya penetapan yang jelas

tentang PPN yang dikenakan terhadap pengusaha serta waktu serah terima proyek. “Beberapa anggota kami ada yang dipanggil pihak perpajakan beberapa tahun setelah proyek serah terima, karena setoran pajak penghasilan yang kurang. Kami berharap dari acara ini ada jalan tengah persentase pajak yang harus kami bayarkan,” katanya lagi. Harapan yang sama juga disampaikan Ketua Kamar Dagang dan Industri Sumbar, Asnawi Bahar. “Kami mengharapkan adanya political will dari pemerintah untuk memberikan peluang bagi pengusaha jasa konstruksi di Sumbar. Misalnya dengan penetapan aturan bahwa proyek senilai 10 miliar ke bawah bisa diberikan kepada pengusaha lokal,” katanya. (h/dla)

TMMD/N akan Dilaksanakan di Kabupaten Solok dan Pasaman

PADANG, HALUAN — TNI Manunggal Membangun Desa/ Nagari (TMMD/N) ke-87 tahun 2011 ini, akan dilaksanakan pada 2 kabupaten di Sumbar, masingmasing Nagari Batu Bajanjang, Kecamatan Tigo Lurah, Kabupaten Solok dan Nagari Muara Tais, Kecamatan Mapat Tunggul, Kabupaten Pasaman. Rencananya pelaksanaan TMMD/M ke 87 dimulai Senin (10/10), dan akan berlangsung selama 21 hari. Dan sesuai dengan petunjuk teknis Mabes TNI, TMMD/N ini diawali

dengan pra manunggal selama 60 hari. Bupati Solok Syamsu Rahim dalam paparannya pada rapat persiapan pelaksanaan TMMD/ N Rabu (28/9), yang dipimpin Kepala BPM Sumbar Irvan Khairul Ananda di Kantor Gubernur Sumbar menjelaskan, Nagari Batu Bajanjang dipilih karena daerah itu termasuk nagari tertinggal yang membutuhkan penanganan khusus. Diharapkan upaya pembebasan Nagari Batu Bajanjang dari ketertinggalannya tak hanya berdampak pada peningkatan taraf

hidup masyarakat, tetapi juga membuka akses nagari tetangga seperti Nagari Garabak Data, Tanjung Balik Simiso yang termasuk kategori nagari sangat tertinggal. Tak jauh berbeda dengan penjelasan Wakil Bupati Pasaman Daniel. Nagari Muara Tais juga sangat membutuhkan perbaikan sarana prasarana, terutama untuk membuka akses ke provinsi tetangga Riau, karena daerah ini berbatasan dengan Kabupaten Rokan Hulu. Ruas jalan di Jorong Rumbai, Nagari Muara Tais sebagian belum diaspal.

“Daerah ini sangat berpotensi untuk dikembangkan karena berbatasan langsung Provinsi Riau. Lewat jalur ini lebih hemat biaya dan waktu disbanding lewat Bukittinggi-Limapuluh Kota,” katanya. Untuk di Solok, menurut Syamsu Rahim, kegiatan fisik membutuhkan dana Rp1,285 miliar yang terdiri dari 2 sasaran pokok dan 5 sasaran tambahan. Sasaran pokoknya adalah peningkatan jalan sepanjang 5.000 meter, berupa pemasangan goronggorong, pengalaihan aliran sungai danpemasangan kawat bronjong,

pembuatan lapangan volly serta pergantian sebuah jembatan. Sedangkan sasaran tambahan berupa pembangunan rumah layak huni 12 unit, peningkatan jalan lingkungan, pembangunan MCK, pembangunan pos kamling serta perbaikan saluran irigasi Sungai Betung. Untuk menunjang pelaksanaan tugas di lapangan, telah disiapkan personil sekitar 250 orang/hari, yang terdiri dari TNI 125 orang, Polri 10 orang, aparatur Pemkab 15 orang dan partisipasi masyarakat secara bergiliran 100 orang. (h/vie)


NASIONAL 3

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

KASUS SUAP RP1,5 MILIAR

LINGKAR Pemerintah Tolak Kedatangan Direktur Greenpeace JAKARTA, HALUAN-Guru Besar Hukum Internasional UI, Hikmahanto Juwana, mengapresiasi sikap pemerintah yang menolak kedatangan Direktur LSM Greenpeace, John Bernard Sauven ke Indonesia. “Langkah itu sudah tepat. Sebab, setiap orang asing yang ingin memasuki Indonesia harus terlebih dahulu diperiksa apa motif dan kepentingannya dan penolakan dilakukan karena pemerintah sudah mendapat informasi yang akurat dan objektif lebih dulu,” katanya Hikmahanto kepada wartawan di Jakarta, Rabu. Rencananya John Sauven datang ke Indonesia untuk mengikuti serangkaian kegiatan, di antaranya menghadiri seminar internasional tentang kelangsungan dan perlindungan hutan Indonesia.Acara tersebut dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan digagas Center for International Forestry Research (CIFOR) yang bekerjasama dengan sejumlah lembaga lainnya. Menurut dia, ditolaknya orang asing masuk ke Indonesia berawal dari rangkaian kerjasama antar aparat pemerintah, yang sebelumnya harus ada alasan kuat yang melatarbelakanginya. Itu artinya, penolakan terhadap John Sauven telah dilakukan dengan sangat hati-hati dan selektif. “Kalau dahulu saat era Pak Harto, banyak orang asing yang ditolak. Berbeda dengan saat ini yang harus melalui berbagai prosedur,” katanya. Dijelaskan, tujuan ditolaknya warga asing ke tanah air, tidak lain demi menjaga kedaulatan negara dan pemerintah berhak untuk melarangnya. “Ini menyangkut kedaulatan negara. Jika seseorang dinilai sering menjelek-jelekkan nama Indonesia di luar negeri, dan berpotensi mengganggu kepentingan nasional, saya kira langkah pemerintah dalam hal ini sudah sangat tepat,” katanya.(ant)

KPK Periksa Menakertrans dan Menkeu KARNAVAL KPAKelompok masyarakat Solo berpartisipasi dalam Karnaval Konferensi Parlemen Asia (KPA) , Rabu (28/ 9) sore. Karnaval tersebut diselenggarakan dalam rangka Konferensi Parlemen Asia 2011 yang berlangsung di Solo 28-29 September 2011.

ANTARA

Kabut Asap Selimuti Jambi

JAKARTA, HALUAN - Kabut asap kembali menyelimuti Kota Jambi selama dua hari terakhir. Kabut asap mulai terlihat sejak

Selasa (27/9) pagi. Kondisi yang sama kembali terlihat pada Rabu pagi, bahkan kepekatan kabut terlihat lebih gelap dibanding sehari sebelumnya. Meski belum mengganggu aktivitas masyarakat, kondisi kabut asap tersebut tetap dikeluhkan sejumlah warga di Kota Jambi.”Mungkin belum terlalu mengganggu, namun jika terus terjadi pasti akan mengganggu kese-

hatan,” ujar Budi (27) salah seorang warga Broni, Kota Jambi, Rabu. Sebelumnya, menurut salah seorang prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jambi, Muslim menyebutkan, berdasarkan pencitraan satelit NOAA di Provinsi Jambi kembali ditemukan 11 titik panas yang tersebar di beberapa titik wilayah dalam tiga hari terakhir. Titik panas itu, dua di antaranya ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, satu di Batanghari, satu di Bungo, dan tujuh di Kabupaten Tebo. (ant)

JAKARTA, HALUAN-Dua orang Menteri terkait dengan kasus dugaan suap di Kemenakertrans segera diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kedua terduga adalah Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar dan Menteri Keuangan (Menkeu) Agus Martowardoyo.

Juru Bicara KPK, Johan Budi seperti dilansir Antara Rabu, mengatakan untuk keperluan pengembangan penyidikan kasus dugaan suap di Kemenakertrans, lembaga antikorupsi memang akan memanggil Menteri Keuangan (Menkeu) Agus Martowardoyo dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar. KPK menjadwalkan untuk memanggil Menkeu pada hari Jumat (30/9), dan Menakertrans pada hari Senin (3/10). Namun Johan belum dapat Kepastian apakah Menkeu Agus Martowardoyo akan hadir untuk dimintai keterangan sebagai saksi dari tersangka I Nyoman Suisnaya. Dalam Kardus Durian Kasus dugaan suap di Kemenakertrans berawal dari tertangkap tangannya tiga orang yakni Sesditjen Pembinaan Pembangunan Kawasan Transmingrasi (P2KT) I Nyoman Suisanaya, Kabag Perencanaan dan Evaluasi Kemenakertrans Dadong Irbarelawan, dan Dharnawati dari PT Alam Jaya Papua yang diduga melakukan penyuapan. Penangkapan dilakukan di tempat yang terpisah hari Kamis (25/8) lalu. Tim dari KPK juga sempat melakukan penggeledahan di Kemenakertrans dan membawa serta barang bukti berupa uang tunai

sebesar Rp1,5 miliar yang ditempatkan dalam kardus durian, yang diduga sebagai uang suap. Penyuapan diduga dilatarbelakangi oleh upaya pencairan dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah Transmigrasi (PPIDT) di 19 Kabupaten/Kota di Papua yang rencananya dilaksanakan pada tahun 2011 ini. Total nilai anggaran untuk proyek tersebut Rp500 miliar dan berasal dari APBN-P tahun 2011. Dari hasil penyidikan tiga tersangka oleh KPK, beberapa nama yang diduga terlibat “terdengar” satu per satu, dua diantaranya adalah staf Muhaimin Iskandar yakni Fauzi selaku staf ahli dan Ali Mudhori selaku staf khusus, yang disebutkan memiliki ruang kantor berdekatan dengan Menakertrans Muhaimin Iskandar. Nama keduanya disebut bersama dengan dua nama lainnya yakni Iskandar Prasojo alias Acos dan Sindu Malik yang disebutkan mantan PNS di Kementerian Keuangan menjadi penghubung antara Kemenakertrans dengan Kementerian Keuangan dan Badan Anggaran (Banggar) DPR. Ketiganya, kecuali Iskandar Prasojo alias Acos, telah dicegah oleh Ditjen Imigrasi bersama dengan Dhani Nawawi yang merupakan mantan suami dari Dharnawati, yang ternyata merupakan politikus Partai Hanura. (dn/ant)

Way of Life!

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245

o

HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

Jamu

nwards! H

PROARG 35. MOSA 000 I ,-/b tl

MOCHINTA

Rp.

Obat Herbal Alam dari Sumatera Barat

Isi : 30 Kapsul POM TR. 103 317 601

Mengatasi Penyakit Maag Akut & Tukak Lambung, Diare, Disentri, Kembung Lambung dan Keracunan Makanan untuk Konsultasi Hub :

0852 6577 5536 Mochinta sekarang sudah tersedia di Apotik/T.O terkemuka di kota anda atau ingin tahu lebih jauh, untuk konsultasi hubungi kami di No. Telp. : 0852 7577 5536 atau DAPATKAN DI APOTEK DAN TOKO OBAT DI KOTA ANDA : Padang : Apotik Arga (Terandam), Apotik Mega Utama (Terandam), Apotek Dira (Simp. Jondul) Rawang, TO. Mega Utama (Padang Sarai), Apotek Diana (Tabing), TO. Nafa (Siteba), Apotek Syuhada (Alai), TK. Adi (Dpn SMA 10 Padang), APT. Simp. Haru (Jl. Dr. Sutomo No.49), APT. Kita (Depan Diklat BRI)Limau Manis, APTK. Media Medika Psr. Baru Limau Manis, APT. Iliran Farma Gadut (Depan RSJ), TO. Ikhlas (Indarung), TO. Jamu Jago Jl. Niaga 204 Pdg, APTK. Cahaya Bunda Siteba, APT. Asri Baru Jl. Imam Bonjol (Komp. Atom), APT. Patimura, APT. Raisa Jl. St. Syahrir no.62, APT. Glory Jl. Niaga Pondok, APT. Eres Farma Jati, APT. Isty Farma Jati, APT. Aroma Jati, APT. Farmasia I Imam Bonjol, APT. Arafah Ganting, APT. Naufal Andaleh, APT. Cahaya Bantuan Balai. Baru, APT. Vibra Belimbing, APT. Mitra Farma Simp. Gaduik, APT. Bio Farma Bandar Buat = Pariaman : Aptk. Zelia (Psr.Lbk Alung), TO. Budi (Psr. Sicincin), Klinik Permata Bunda Kayu Tanam, TO. Bunda Farma (Pauh Kamba), Aptk. Nuri (Jl. Tugu Perjuangan depan Stasiun KA)= Solok : Apotik Pribadi, Apotik Rakyat Romeo, TO. Kurnia (Psr. Sumani), Aptk. Gretta Solok, Aptk. Mitra Patimura Solok, TO. Risda Farma Alahan Panjang, TO. Pelangi M. Paneh, APT. Tujuh (Depan RSUD Solok) = Sawahlunto : Apotik Prima = Sijunjung : Tb. Mitra, Apotik Samudra = Bukittinggi : Apotik Saiyo, Apotek Mecca, Apotek Asrama Murni = Payakumbuh : Apotik Roste, Apotik Medika Farma, = Batusangkar : TO. Paten , APT. Sari Bulan, APT. Reno Sari, Apotek Budi Agung = Padang Panjang : TO. Rahmat Arafah = Pasaman : Apotek Satria (Psr. Inpres) Padang Baru Lubuk Basung, Apotek Saiyo Lubuk Sikaping, Apotek Sejati Prima Simp. Empat Pasaman, TO. Rahmat Psr. Panti Pasaman = Dharmasraya : Apotek Berkah Bunda (S.Rumbai), TO. Berkah Jaya (Koto Baru), Apotek Aisyah (P.Punjung), APT. Sumber Sehat, APT. Alam Sari Padang Aro, TO. Singgalang M. Labuh = Pesisir Selatan : Apotek Riski Farma, Apotek Hikmah (Kota Painan), TO. Mali (Tarusan), TO. Sehat (Psr. Baru)

39

Berangkat

“AKAN saya kirimi sedapat mungkin, akan saya terangkan segala perasaan hatiku sebagaimana pepatah selama ini, dengan surat kita lebih bebas menerangkan perasaan.” “Mana tahu, entah lama pula kita akan bertemu. Berilah saya satu tanda mata, azimatku, dalam hidupku, dan akan kuwasiatkan meletakkan dalam kafanku jika kumati. Berilah, meskipun satu barang yang semurah-murahanya bagimu, bagiku mahal semua.” Termenung Hayati sebentar. Tiba-tiba dibukanya selendang

yang melilit kepalanya, dicabutnya beberapa helai rambutnya, diberikannya kepada Zainuddin: “Inilah, terimalah! Selamat jalan...” Digamilnya adiknya Ahmad itu dengan tangannya, diapun berpaling muka, berjalan secepat-cepatnya menuruti jalan raya itu dan membelok ke jalan kecil yang menuju kampung halamannya, sementara Zainuddin tak dapat berkata sepatah juga lagi. Tidak berapa menit kemudian, kelihatan dari jauh sebuah bendi kosong yang

sedang mendaki dan kudanya berjalan dengan gontai, muatannya kosong, bendi itulah yang mengejutkannya, sehingga terhenti dari tekurnya. “Menumpang ke Padang Panjang,” ujarnya. Tidak berapa jauh jaraknya dusun Batipuh dengan kota Padang Panjang, kota yang dingin di kaki Gunung Singgalang itu. Tetapi bagi Zainuddin, dusun itu telah jauh, sebab tak dapat bertemu dengan Hayati lagi. Apalagi budi pekertinya terlalu tinggi, kalau budinya rendah, sejam atau dua jam, tentu dia

telah dapat menemui Hayati. Dipilihnya tempat tinggal di kampung Silaing, penurunan akan menuju kota Padang, yang dari sana dapat dilihat kaki Singgalang dengan bukitbukitnya yang penuh ditumbuhi tebu. Disana dapat pula didengarkan derum Sungai Anai yang mengalir dahsyat. Apalagi sunyi dan sepi serta merawankan hati, suatu kampung yang amat disukai oleh penyair. Mula-mula saja dia tinggal di Padang Panjang, telah dikirimkan sepucuk surat

kepada Mak Base, yang didalamnya dituliskan serba ringkas bagaimana penanggungannya tinggal di Minangkabau. Tidak lama kemudian datang balasan dari orang tua yang dikasihinya itu, mengajaknya lebih baik pulang saja kembali ke Mengkasar, sementara dia masih hidup. T api Zainuddin tidak hendak kembali sebelum maksudnya berhasil, dia hendak memperdalam penyelidikannya dari hal ilmu dunia dan akhirat, supaya kelak dia menjadi seorang yang berguna.

Ilustrasi Marwan


4 OPINI

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

Haluan Kita Pria Hidung Belang Dikenai Sanksi Juga GEGER sudah Padang dan Sumatera Barat dibikinnya. Dua berita berbau mesum. Yang satu adalah soal video mesum anak SMA dan sebuah lagi penggerebekan oleh Satpol PP Kota Padang di café Fellas Jl Hayam Wuruk yang menemukan adanya aksi porno aksi berupa tarian telanjang (striptease ) Pelakunya dua perempuan muda asli urang awak . Penemuan itu membuat Walikota Padang sangat tersinggung. Ia langsung dari Jakarta memerintahkan dinas terkait mencabut izin café tersebut. Memang akhirnya setelah 24 jam sejak ditemuinya penari telanjang itu, Pemko Padang menyegel Cafe Fellas. Penyegelan Kafe Fellas ini langsung dipimpin Walikota Padang Fauzi Bahar bersama Wakil Walikota Mahyeldi Ansharullah. Bahkan di saat penyegelan tersebut, tak sedikitpun senyuman yang muncul dari wajah pemimpin Kota Padang itu. Fauzi Bahar memang geram, karena selama ini Pemko Padang telah berusaha keras untuk memberantas maksiat. Tak puas menyegel kafe tersebut, Fauzi Bahar bersama Mahyeldi secara spontan langsung merazia sejumlah kafe dan karaoke ternama di Kota Padang. Namun tak ditemukan adanya aksi berbau maksiat seperti yang dilakukan di Kafe Fellas. Fauzi menduga razia dadakan itu telah bocor, karena antar kafe mempunyai jaringan tersendiri. Dengan suara agak keras Fauzi berkata: “Kita kecolongan, dan ini juga menjadi pembelajaran buat Pemko Padang. Jika saat bulan puasa lalu mereka mematuhi semua aturan, tapi saya tak menduga mereka lakukan aksi memalukan ini setelah usai bulan puasa” Kita seperti juga Walikota Fauzi Bahar menduga, kemungkinan aksi sama bisa saja terjadi di beberapa tempat yang jauh dari pantauan, seperti di kawasan pantai dan yang lainnya. Oleh karena itu, kita berharap Pemko Padang bersama aparat ketertiban untuk memperketat pengawasan seluruh cafe dan karaoke di Kota Padang. Setidaknya ada 12 cafe yang telah mengantongi izin mendirikan tempat karaoke. Tapi kemungkinan adanya tempat karaoke yang tidak mengantongi izin resmi bisa juga terjadi. Untuk memberantas aksi maksiat, tak mungkin hanya pemerintah saja bersama aparat ketertiban tetapi seluruh lapisan masyarakat, hendaknya melaporkan jika ada temuan aksi yang berbau maksiat ke Pemko Padang. Dan kita perlu beri dukungan kepada Pemko yang sudah berjanji pula akan memberi hadiah Rp10 juta tunai kepada setiap orang yang melaporkan seraya memberikan bukti foto dan video adanya tindakan maksiat di Kota Padang. Inilah hari-hari panas yang menyesakkan dada para orang tua. Sebegitu gampangnya remaja kita di ranah minang terjerembab ke arah maksiat yang amat ditentang adat apalagi agama di daerah ini sejak dulu. Jika tidak segera diantisipasi kemungkinan akan berkembang terus pasti ada. Kita semua harus terus melakukan langkah-langkah antisipasi dan pencegahan terhadap tindakan yang bersifat pornografi dan pornoaksi , termasuk memberikan pengertian dan pemahaman melalui sosialisasi akan pentingnya ketahanan keluarga dalam membendung tindakan porno (porno aksi) tersebut. Menurut kita tidak cukup pemerintah atau aparat berwenang hanya menyegel kafe atau untuk yang terlibat video mesum dengan mengeluarkan siswa dari sekolah. Tetapi pihak-pihak lain yang tersangkut perkara itu harus juga kita pertanyakan: apakah mereka dibebaskan begiutu saja? Kenapa hanya dua perempuan itu saja yang dipermasalahkan? Apakah laki-laki hidung belang yang membayar mereka tidak ditangkap? Lalu pemilik cafenya apakah cukup hanya dikenai tindakan penutupan café? Sementara siswa-siswi yang terlibat kasus video mesum hendaknya kasusnya jangan dibiarkan begitu saja. Perlu satu shock therapy yang menimbulkan efek jera. Misalnya dengan berkaca pada kasus Ariel Peterpan, pembuat video itu harus dikenai tindakan hokum. Begitu juga mereka yang menyebarluaskan video tersebut. Kita tidak bisa menghentikan sekarang penggandaaan dan pembiakan video itu dari satu ponsel ke ponsel berikutnya. Dengan cepat video itu berkembang di seantero negeri. Untuk menyikapi berbagai persoalan mengenai pornografi dan pornoaksi, pemerintah mesti memberikan respon dan tindakan nyata secara terkoordinasi berdasarkan hukum yang berlaku untuk bersama-sama masyarakat mencegah pornografi dan pornoaksi, setelah dikeluarkan dan diberlakukannya UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi. Kalau hanya mengambil tindakan dengan cara menginterogasi perempuan itu tanpa mengait pelaku lainnya terasa sangat tidak adil.***

Perkantoran Pemprov Sumbar yang runtuh mulai dibangun kembali tahun ini Rumah rakyat………ntar Pengamat: tarian telanjang di kafe Falas, sungguh tidak bermalu Kan pepatah mengatakan: mula-mula malu-malu lama-lama malu-maluin

Mencermati Pergub Sumbar tentang Penyelenggaraan Penilaian Kinerja PNS Oleh Onzukrisno Pemerhati Sosial

KESEMPATAN dan ruang yang dimiliki masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam proses kebijakan publik selama ini dirasakan sangat terbatas. Akibatnya banyak kebijakan publik dan program-program pemerintah tidak berjalan sebagaimana mestinya dan tidak jarang sering mengalami kegagalan karena tidak memperoleh dukungan dari masyarakat. Persoalan yang dominan lebih banyak disebabkan pada sistem yang dibangun selama ini, sehingga ruang gerak yang fleksibel suatu kebijakan publik seakan tersandera ketika prosedur dan peraturan sebagai panglima. Kerajaan birokrasi yang dibangun sedemikian rupa, dengan berdasarkan prosedur dan aturan yang mengekang adalah sebagai tempat bertahtanya para birokrat. Kepentingan penguasa lebih cenderung menjadi sentral dari kehidupan dan perilaku aparatur birokrasi publik. Kebutuhan penguasa selalu dominan dan sering kali menggusur kepentingan rakyat. Dengan kekuasaan yang amat kuat, telah membuat birokrasi menjadi semakin jauh dari misinya untuk bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat. Tidak mengherankan kiranya ucapan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno pada berbagai kesempatan sering mengatakan bahwa kinerja aparaturnya hanya 30 persen yang mampu bekerja secara profesional dan proaktif, sementara yang 70 persen bersifat pasif. Bisa dibayangkan jika hal tersebut demikian adanya, pelayanan yang jelek, kinerja yang rendah, dan prosedur yang panjang sering membuat masyarakat kecewa. Pada hal secara prosedural dan aturan sudah jelas, bahwa tugas utama pemerintah adalah memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat. Kebijakan publik yang telah ditetapkan harus mampu menjamin pemerataan sumbersumber daya yang terdapat di suatu daerah/negara, dan yang lebih penting adalah bahwa kebijakan publik harus menguntungkan kelompok yang paling tidak beruntung seperti kaum fakir dan miskin. Kondisi ini sepantasnya menjadi perhatian karena di banyak bidang kita menyaksikan bahwa kebijakan-kebijakan publik sering kali bias dan menguntungkan kelompokkelompok tertentu yang posisinya sudah kuat secara sosial. Akibatnya orang miskin yang tidak berdaya posisinya semakin tergencet, dan akan selalu berada dalam lingkup ketidakberdayaan. Akibat sikap dan perilaku birokrasi yang demikian, penyelenggaraan pelayanan publik cenderung mengabaikan aspirasi dan kepentingan masyarakat. Fenomena tersebut menunjukkan betapa rapuhnya kepercayaan dan legitimasi pemerintah dan birokrasinya dimata publik. Hal ini memperlihatkan bahwa pemerintah telah mengalami kegagalan dalam menempatkan dirinya menjadi institusi

yang seharusnya melindungi dan memperjuangkan kebutuhan dan kepentingan publik. Pada hal secara umum, pemerintah mempunyai tugas pokok, menjalankan peraturan, memberikan pelayanan, dan memberdayakan masyarakat agar mampu mandiri demi terwujudnya kesejahteraan. Tapi bagaimana kenyataannya? Rakyat selama ini dan bahkan sampai sekarang hanya diperlakukan sebagai objek, dan tidak jarang terjadi berbagai bentuk penggusuran dengan alasan pembangunan dan ketertiban. Dominasi birokrasi dalam kehidupan politik dan ekonomi, ternyata juga telah menciptakan berbagai bentuk distorsi dalam penyelenggaraan pelayanan yang cenderung semakin memperparah keadaan terutama dalam bidang ekonomi dan politik. Keluarnya Peraturan Gubernur Nomor 42 Tahun 2011, adalah salah satu bentuk terobosan baru yang dilakukan untuk melakukan reformasi terhadap pejabat yang akan menduduki jabatan. Penilaiannya dilakukan oleh tim yang berjumlah 10 orang dan diketua oleh Sekretaris Daerah. Persoalan yang perlu dipertanyakan, bukankah pejabat yang akan menilai berasal dari sistem yang ada? Apakah tim penilai tidak sebaiknya direkrut dari yang independen dengan maksud agar penilaian yang diberikan lebih rasional dan terhindar dari kepentingan kelompok-kelompok tertentu. Atau sebaiknya dilakukan langsung oleh pejabat eselon I bersama gubernur dan wakil gubernur. Sebab sebagai pemegang amanah dalam kepemimpinannya adalah gubernur dan wakil gubernur terpilih. Sungguh sangat naïf bila penilaian dilakukan oleh mereka-mereka yang nyata-nyata berlawanan kepentingan di masa lalu. Terlebih mereka yang menduduki jabatan strategis saat ini pada umumnya adalah penentang nomor wahid Irwan Prayitno (IP)/Muslim Kasim (MK) dengan berbagai kepentingan dan bermacam upaya untuk selalu berbuat yang baik-baik terhadap IP/MK, demi untuk mempertahankan amanah. Di dalam birokrasi pemerintahan sangat jauh berbeda dengan swasta yang lebih mengutamakan profit dengan tujuan yang sama. Sementara di birokrasi pemerintahan yang terdiri dari banyak kepentingan dan tujuan yang berbeda. Terlebih lagi jika yang akan menjadi penilaian adalah lawan-lawan politik. Apa kiranya yang akan terjadi? Sebaiknya terhadap yang bersangkutan penilaiannya langsung dilakukan oleh guber-

nur/wakil gubernur beserta Sekretaris Daerah Provinsi. Atau ditunjuk Tim penilai dari luar yang independen, semoga hasilnya rasional dan objektif. Kiranya gubernur/wakil gubernur juga memberlakukan hal yang sama terhadap semua Pimpinan SKPD yang menjabat saat ini. Jangan yang dinilai hanya mereka yang akan menduduki jabatan saja. Sementara mereka yang berjabatan saat ini tidak demikian adanya. Padahal disinilah akar persoalan yang sebenarnya dan perlu direformasi. Bukan kita merasa terganggu dengan penilaian tersebut (malahan sangat sangat mendukung), hanya saja apakah hasil dari penilaian tersebut benar-benar rasional, tidak ada intervensi dan dipengaruhi oleh kepentingan-kelompok tertentu? Banyak yang bertanya, sudah sampai sejauh manakah hasil penilaian kompetensi yang dilakukan beberapa bulan yang lalu terhadap para pejabat dan PNS di lingkungan Pemrov? Kenapa nilainya sampai saat ini belum juga diumumkan ke publik? Bagaimana kelanjutan dari pelaksanan kompetensi tersebut? Tes Pemetaan Kompetensi Persoalan ini perlu dijelaskan, jangan sampai dibiarkan begitu saja. Sementara mereka yang telah ikut tes pemetaan kompetensi pengen mengetahui apakah mereka layak atau tidak untuk dipertimbangkan dalam menduduki jabatan! Walaupun di sisi lain hal tersebut adalah merupakan hak “prerogative” dari gubernur/wakil gubernur. Kita berharap, semoga niat baik pemimpin untuk melakukan perubahan mendapat dukungan dari semua pihak. Namun sangat disayangkan, di sisi lain bahwa pimpinan yang memegang peranan sebagai pengawas dan menyangkut sumber daya manusia, dengan keluarnya Peraturan Gubernur Nomor. 42 Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan Penilaian Kinerja Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat belum pernah diajak bermusyawarah tentang rencana penetapan pergub tersebut. Pada hal ini adalah salah satu tugas dan tanggung jawab sebagai pejabat negara yang diatur dalam undang-undang. Persoalan yang cukup menggelitik adalah ketika terjadi masalah pada tingkat grassroots, seakan-akan aparatur pelaksana di lapangan tidak berdaya menyelesaikannya. Hal ini disebabkan karena tidak memiliki kewenangan, bawahan tidak punya keberanian untuk mengambil inisiatif merespons masalah yang dihadapi, karena mesti harus dikonsultasikan terlebih dahulu dengan pejabat yang lebih tinggi. Kondisi seperti ini tentu akan mempersulit aparat birokrasi dalam merespon secara cepat dinamika lingkungannya. tidaklah mengherankan kiranya kalau inefisiensi, kualitas pelayanan yang buruk dan kelambanan sering menjadi gunjingan dimasyarakat sebagai ciri kejelekan dari hampir semua pelayanan publik di negeri kita. Secara konseptual, diskresi adalah merupakan suatu langkah yang ditempuh administrator untuk melakukan suatu

tindakan tertentu yang belum diatur dalam regulasi yang baku. Diskresi menjadi isu krusial dalam pelayanan publik seiring adanya tuntutan kepada aparat birokrasi untuk dapat memberikan pelayanan publik yang efisien, responsif dan akuntabel. Pada kenyataannya penilaian kinerja terhadap aparatur birokrasi tidak cukup hanya dilakukan dengan menggunakan indikator-indikator efektif dan efisien saja, akan tetapi perlu dilihat juga dari indikator-indikator yang melekat pada pengguna jasa, seperti kepuasan pengguna jasa, akuntabilitas, dan responsivitas. Disisi lain adanya kesulitan dalam menilai kinerja birokrasi, karena tujuan dan misi birokrasi publik seringkali bukan hanya kabur tetapi sangat bersifat multidimensional. Kinerja pejabat birokrasi tidak pernah menjadi pertimbangan yang penting dalam mempromosikan pejabat birokrasi. Daftar Penilaian Pelaksanan Pekerjaan (DP-3), selama ini hanya digunakan untuk menilai kinerja pejabat birokrasi yang relevansinya sangat jauh dengan indikatorindikator yang sebenarnya. Nilai yang dimuat dalam DP3, biasanya diisi langsung oleh mereka yang akan dinilai. Nilai tersebut dinaikkan angkanya ketika kenaikan gaji berkala dan naik pangkat. Sementara kinerja yang mereka lakukan selama ini sangat jauh dari harapan. Indikator yang digunakan selama ini, semakin lama bertugas, semakin banyak pengalaman dan semakin besar gaji yang diterima. Persoalan-persoalan dalam birokrasi tidak lagi menjadi rahasia umum, karena sudah ditata dalam prosedur yang baku dan aturan yang kaku, sehingga hal ini mengakibatkan rendahnya kemampuan birokrasi untuk merespos kebutuhan masyarakat. Hal yang lebih diutamakan aparat birokrasi adalah bagaimana membangun kekuasaan yang permanen dan memperbesar anggaran, serta memperluas aksesnya keberbagai pihak. Dalam berbagai literartur dikemukakan bahwa Administrasi publik dapat dilihat sebagai suatu proses politik, yaitu sebagai salah satu metode memerintah suatu Negara dan dapat juga dianggap sebagai cara yang prinsipil untuk melakukan berbagai fungsi Negara, dengan kata lain persoalan administrasi publik bukan hanya sekedar persoalan administratif tetapi juga persoalan politik, sebab dunia Administrasi Publik sangat sulit dipisahkan dengan dunia Politik. Hal-hal yang dibutuhkan sebagai seorang pejabat publik: Menguasai berbagai prinsip, metode dan tekhnik untuk mencapai tujuan organisasi. Sifat dan penguasaan tersebut harus etis, rasional, pandai menggunakan prinsip yang disesuaikan dengan kebutuhan disamping itu harus selalu peka dengan kebutuhan masyarakat, responsif terhadap institusiinstitusi demokratis, dan berorientasi pada hasil, mampu menjalin komunikasi, mengembangkan jaringan kerja dan menjaga keseimbangan antara keputusan dengan kegiatan. Mudah-mudahan perbaikan kualitas kompetensi yang

dilakukan secara terus menerus, akan memiliki jiwa pembaharuan dan mempunyai daya kreasi yang tinggi, serta mempunyai komitment yang jelas dan terbaik bagi masyarakat. Penyelenggaraan Pemerintahan harus dilakukan secara bersama-sama dengan semua stakeholders agar apa yang diharapkan dapat terwujud, tidak bisa hanya dilakukan dengan ambisius pribadi dengan mengabaikan kelompok-kelompok lain. DPRD adalah merupakan mitra pemerintah dalam mengambil berbagai kebijakan, sebab bila hal ini tidak dilakukan akan berdampak kurang baik terhadap hubungan kemitraan antara eksekutif dan legislatif dikemudian hari. Oleh karena itu, masing-masing stakeholders dapat memahami kembali akan tugas dan fungsinya sebagaimana yang telah diamanatkan oleh Undangundang. Kinerja pelayanan publik yang jelek adalah sebagai akibat dari kompleksitasnya permasalahan yang ada di dalam tubuh birokrasi itu sendiri, seperti jeleknya pengambilan inisiatif pelayanan publik, tidak adanya sistem insentif bagi aparatur yang telah bekerja dengan sungguh-sungguh, tingginya tingkat ketergantungan terhadap Prosedur dan Peraturan, yang pada akhirnya tidak mendorong kreativitas dalam pemberian pelayanan. Dampaknya adalah bahwa pelayanan menjadi kaku, kebijakan Publik menjadi tersandera akibat prosedur dan peraturan yang ada. Padahal menjalankan roda pemerintahan itu adalah seni mengelolanya agar semua kepentingan dapat dipenuhi, paling tidak mampu meminimalisir berbagai persoalan, berbagai kepentingan dan bukan memunculkan persoalan baru. Namun apa yang terjadi selama ini? Pelayanan publik yang dilaksanakan oleh birokrasi pemerintah harus digerakan oleh visi dan misi pelayanan, namun pada kenyataannya tidak demikian, dimana pelayanan publik lebih dominan digerakan oleh peraturan dan anggaran. Norma dan nilai-nilai yang menjadi acuan bertindak aparat birokrasi lebih berorientasi ke atas, yaitu pada kepentingan politik kekuasaan, bukannya kepada publik. Kondisi tersebut mengakibatkan birokrasi semakin kurang sensitif terhadap nilai, aspirasi, kebutuhan, dan kepentingan masyarakat. Dari hasil penelitian merekomendasikan bahwa Sumatera Barat termasuk salah satu propinsi di Indonesia yang mempunyai pelayanan yang jelek terhadap penerima jasa. Apakah semua ini mampu untuk diperbaiki? Mari kita tunggu bagaimana kebijakan yang mau/akan diambil oleh pemimpin Sumatera Barat, kebijakan yang akan diambil tersebut tentunya secara bersama-sama dengan komitmen yang jelas. Yang perlu diingat, efisiennya waktu kepemimpinan IP/MK hanya tinggal 3 tahun lagi sebab satu tahun terakhir telah disibukkan dengan persiapan kampanye untuk hadapi Pimilukada berikutnya.

Haluan Aspirasi

082170625544/ 08163253248

Alat Afkir HADIRNYA mahasiswa Fakultas Kedokteran Unand di lokasi senam GOR Agus Salim tiap pagi Sabtu dan Minggu, sebenarnya sangat dipuji. Warga mendapat layanan periksa tensi darah gratis, di samping ada juga tes gula darah, kolesterol, dan lain-lain. Hanya saja, hasil pemeriksaannya relatif tak akurat. Mungkin karena alat yang dipakai sudah afkir, atau petugasnya kurang pengalaman. Hasil tes gula darah saya (randum), misalnya, katanya, 87 mg/dl. Padahal saya penderita diabetes. Karena tak yakin, saya cek di labor, ternyata 151 mg/dl. Mohon jadi perhatian. Tks . +6285365369***

Trotoar Penuh

PAK Wako Padang, trotoar jalan. M. Yamin, depan ex Matahari sudah penuh gerobak-gerobak PKL. Pejalan kaki sudah tak bisa lagi berjalan di atasnya.

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Sedangkan jalan itu sudah tak bersisa lagi, karena telah jadi jalur-jalur angkot yang super sempit. Padahal Perda No. 11/05 tentang Tibum yang bapak teken dulu masih belum dicabut, begitu juga parkir depan kantor bapak yang selalu melanggar rambu-rambu dilarang stop. Kok semraut banyak terjadi justru di depan ‘hidung’ bapak sendiri? +6285365369***

Kebijakan Walikota Padang KEBIJAKAN Bapak Walikota Padang untuk menerjunkan ahli karate, taekwondo, silat dll. Untuk mengatasi pengamanan Pasar adalah cerminan kepanikan Bapak Fauzi Bahar dalam menjalankan roda pemerintahannya. Jangan Bapak ado domba rakyat dengan rakyat. Toh mereka karateka dll, Adalah rakyat dan pedagang dan lainnya juga rakyat yang cari makan. +6281266343***

Rakyat Kecil Jadi Korban TERKADANG kita ksihan dan kecewa, kenapa orang-orang kecil selalu jadi korban hokum, karena berita di Haluan pada Kamis lalu Polisi tangkap penambang liar, sedangkan yang ditangkap hanya buruh, sedangkan cukongnya berkeliaran bebas menikmati keuntungan, kapan Polisi sanggup tangkap cukongnya. +6282171507***

Kepangkatan Berbeda

BILA memperhatikan status kepangkatan pimpinan TNI Polri kejaksaan di tingkat Provinsi ada kesenjangan. Untuk Polri pangkatnya brigjenpol, Kajati golongan empat dan untuk Korem mengapa hanya kolonel. Sebaiknya setingkat lebih tinggi lagi dari Kolonel. Hal ini untuk dapat menimbulkan suasana level keharmonisan dalam bertugas sehari-hari. Demikianlah saran ini mendapat perhatian dari yang berwenang di pusat. Tks. +681266844***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Aci Indrawadi, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Asisten Koordinator Liputan: Rudi Antono, Redaktur: Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Gustedria, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Defil, Nasrizal Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Ilham Yusardi, Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), koordinator Iklan : Yunasbi, Tata Letak/Desain: Andri Idra (Koordinator), Syafrizal, Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Syamsul Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


5

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M / 1 DZULKAIDAH 1432 H

DUO MANCHESTER APES Ashley Young

MUNCHEN, HALUAN— Duo Manchester menerima hasil buruk di ajang kejuaraan antar klub Eropa, Champions yang memasuki matchday ke dua. Tak satupun dari dua tim kebanggaan britania ini meraih poin penuh pada liga kampiun klub se-Eropa, Rabu (28/9) dini hari.

CEROBOH

Alex Ferguson Saya pikir kami ceroboh. Mereka (Basel) menciptakan tiga atau empat peluang di awal-awal babak pertama dan kurangnya konsentrasi terbuti merugikan kami. Kami menyianyiakan pertandingan ini

Bermain di kandang, Manchester United (MU) dipaksa imbang tamunya dari Swiss, FC Basel, 3-3. Bahkan, setan merah nyaris dipermalukan sebelum diselamatkan Ashley Young saat injury time. Tetangganya, Manchester City justru dipermalukan jago Jerman, Bayern Munchen. David Silva yang sebelumnya sesumbar akan membungkam Die Roten, justru tertunduk layu karena dipermalukan 2-0. Padahal, dua tim ini di pentas Liga Inggris jadi pemuncak. Manchester United yang menjadi finalis Liga Champions tahun lalu, sebenarnya mampu menunjukkan permain cemerlang di babak pertama. Tim asuhan Sir Alex Ferguson itu bahkan unggul 2-0 lewat torehan sepasang gol striker muda Danny Walbeck. Namun tim tamu kemudian

GERAM

Roberto Mancini Dzeko bermain buruk. Dalam hal kesal, seharusnya saya sebagai manajer lebih kesal. Dan Teves, telah berakhir bagi saya. Saya tak bisa menerima jika ada pemain yang menolak dimainkan

malah berbalik unggul menjadi 2-3 di babak kedua. Beruntung Setan Merah memiliki seorang Ashley Young, yang mampu menciptakan gol penyama kedudukan di akhir pertandingan. Manchester United pun selamat dari kekalahan. Namun hasil 3-3 di kandang sendiri tentulah ibarat

sebuah kekalahan bagi Ryan Giggs dkk. Sementara itu Manchester City yang untuk pertama kalinya bersua dengan Bayern Muenchen di ajang Liga Champions, datang ke Allianz Arena dengan rasa percaya diri tinggi. Sejumlah hasil positif di pentas Liga Premier Inggris membuat anak asuh Roberto Mancini itu yakin meraih hasil positif di kandang

lawan. Namun ternyata pengalaman tetap menentukan. Bayern Muenchen yang menjadi finalis tahun 2009 lalu, mampu memperlihatkan kelas mereka. Sergio Aguero dkk pun dibungkam dua gol tanpa balas melalui kaki Mario Gomez. Bahkan, performa tim jadi buruk akibat ulah dua punggawanya, yakni Edin Dzeko dan Carlos Teves. Dzeko berang

saat diganti allenatore Mancini dengan Nigel De Jong, sedangkan Carlos Teves emoh untuk dimasukkan ke line up. Hasil buruk yang diraih dua tim asal Manchester itu memang ibarat mimpi mengerikan bagi tim-tim Inggris. Sekarang tinggal kita tunggu, apakah hasil yang diraih oleh dua tim Inggris lain pada Kamis dinihari Wib nanti (29/ 9/2011). (h/mat/net)


6 OLAHRAGA

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

MANTAN PEMAIN TIMNAS INGGRIS BLAK-BLAKAN SOAL SEPAKBOLA INDONESIA

Selevel dengan Liga Conference di Inggris

Mantan bintang Bandung FC Lee Hendri berbicara blak-blakan soal sepakbola di Indonesia saat diwawancarai dalam sebuah program yang dimiliki ESPN UK.

KL ASEMEN PREMIERSHIP INGGRIS 01. Man. United 02. Man. City 03. Chelsea 04. Newcastle 05. Liverpool 06. Tottenham 07. Stoke City 08.Aston Villa 09. Queens PR 10.Norwich 11.Everton 12. Wolves 13..Arsenal 14. Sunderland 15.Wigan 16. Swansea 17. Blackburn 18.West Brom 19. Bolton 20. Fulham

6 6 6 6 6 5 6 6 6 6 5 6 6 6 6 6 6 6 6 6

5 5 4 3 3 3 2 1 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 0

1 1 1 3 1 0 3 5 2 2 1 1 1 2 2 2 1 1 0 4

0 0 1 0 2 2 1 0 2 2 2 3 3 3 3 3 4 4 5 2

(22-5) (19-5) (12-7) (7-3) (8-8) (9-9) (4-6) (7-5) (5-7) (7-8) (6-6) (5-8) (9-14) (7-6) (5-9) (4-9) (8-13) (3-8) (8-16) (4-7)

16 16 13 10 10 9 9 8 8 8 7 7 7 5 5 5 4 4 3 3

Hendrie menceritakan perjalanan dan pengalamannya hingga bisa bermain bersama Bandung FC di Liga Primer Indonesia termasuk dukungan besar publik bandung, fasilitas dan level sepakbola di Indonesia. "Semua berawal ketika saya sedang melakukan negosiasi dengan Bradford, tetapi agen saya di Australia menawarkan pilihan bermain di Indonesia," kata Hendrie membuka sesi wawancara. "Peruntungan saya di Inggris saat itu kurang baik, saya absen bermain dalam kurun waktu kurang lebih 12 bulan. Saya merasa Indonesia menawarkan sesuatu yang berbeda dan memang pada akhirnya terbukti seperti yang saya bayangkan." Hendrie menjelaskan situasi kompetisi di Indonesia yang sempat terpecah menjadi dua. Tidak ketinggalan dia mengomentari atmosfir sepakbola di Bandung. "Terlalu banyak korupsi terjadi di Superliga Indonesia dan hal

Penampian Lee saat membela Bandung FC pada LPI 2011. itu menjadi pemicu terciptanya liga baru. Beberapa tim Superliga bergabung, tetapi dalam perjalanannya terjadi beberapa perubahan untuk menciptakan kompetisi yang sesuai dengan aturan." "Persib? Luar biasa. Pertandingan Bandung FC mungkin hanya dihadiri 1000 suporter, lain ceritanya dengan Persib (20.000 - 25.000 per pertandingan)." "Dukungan sepakbola di Ban-

dung sangat kuat dengan jumlah suporter fanatik besar. Andai saja Bandung FC bisa melakukan merger dengan Persib tentunya akan menghasilkan sesuatu yang lebih besar lagi." "Standar sepakbola Indonesia? Sangat berbeda, saya rasa sama dengan Liga Conference (di bawah League Two Inggris). Buruknya lapangan mempengaruhi kualitas sepakbola. Tidak semua lapangan

terlihat hijau. Satu ketika saya bisa menguasai bola dengan nyaman tetapi sedetik kemudian harus berhadapan dengan area yang tidak rata." Meski demikian, mantan pemain tim nasional Inggris itu menyebutkan jika sepakbola Indonesia sedang berusaha keras untuk meningkatkan kualitas dan bangkit kembali. "Saya menjadi satu-satunya pemain asing asal Inggris di Indonesia tetapi mereka juga mendatangkan pemain dari Australia, Brasil, Spanyol dan negara lainnya. Terlihat Indonesia sedang berupaya meningkatkan kualitas sepakbola dan sejujurnya merger dua kompetisi bisa mengubah situasi." Kontrak Lee Hendrie sebagai marquee player LPI direncanakan berjalan dua musim. Dalam wawancara eksklusif dengan GOAL.com Indonesia di Bandung Februari lalu, Hendrie mengaku senang dan siap membantu kebangkitan sepakbola nasional. Namun sayang keinginan tersebut kini dilanda ketidakpastian.

Agam Ingin Jadi Tuan Rumah Kejurda Sepakbola

Hasil Sabtu (24/9) Man. City vs Everton : 2-0 Arsenal vs Bolton : 3-0 Chelsea vs Swansea : 4-1 Liverpool vs Wolves : 2-1 Newcastle vs Blackburn : 3-1 West Brom vs Fulham : 0-0 Wigan vs Tottenham : 1-2 Stoke vs Man. United : 1-1 Minggu (25/9) Queens Park R vs Aston Villa 1-1 Senin (26/9) Norwich vs Sunderland 2-1 TOP SKORER 9-Wayne Rooney (Man. United) 8-Sergio Aguero (Man. City) 6-Edin Dzeko (Man. City)

SERIE A ITALIA 01. Juventus 02. Udinese 03. Genoa 04. Napoli 05.Fiorentina 06. Cagliari 07. Palermo 08. Chievo 09..Siena 10. Lazio 11. Roma 12. Milan 13. Catania 14. Novara 15. Inter 16. Atalanta 17. Lecce 18.Parma 19. Bologna 20. Cesena

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 0 0

2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 1 1 1 0 0 1 0

0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 0 3 3 3 4

(7-3) (5-1) (8-5) (6-3) (5-2) (6-5) (7-6) (6-5) (4-2) (5-5) (3-3) (5-6) (2-4) (7-7) (7-8) (7-4) (3-7) (3-9) (1-7) (2-7)

8 8 7 7 7 7 7 7 5 5 5 5 5 4 4 4 3 3 1 0

Hasil Minggu (25/9) Bologna vs Inter Milan : 1-3 AC Milan vs Cesena : 1-0 Napoli Vs Fiorentina : 0-0

SYAFRILNITA

JUARA—Tim Jayaraya Payakumbuh menjuarai turnamen Futsal Gunapaksi I setelah menyisihkan tuan rumah Gunapaksi lewat keunggulan selisih gol. Terlihat pemain sebelum tampil berfoto bersama

Senin (26/9) Chievo Vs Genoa : 2-1 Atalanta Vs Novara : 2-1 Cagliari Vs Udinese : 0-0 Catania Vs Juventus : 1-1 Lazio Vs Palermo : 0-0 Siena Vs Lecce : 3-0 Parma Vs AS Roma : 0-1

Tim Jayaraya Lebih Produktif

PRIMERA SPANYOL 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5

4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 1 1 1 1 1 0 0 0 0

0 2 2 2 1 1 1 1 1 0 0 3 2 2 2 1 3 2 1 1

0 0 0 0 1 1 1 2 2 3 3 1 2 2 2 3 2 3 3 4

(9-5) (22-4) (7-3) (6-3) (16-5) (7-2) (8-6) (8-6) (5-6) (5-7) (1-4) (3-10) (5-9) (5-9) (7-11) (2-7) (3-8) (7-8) (3-7) (2-9)

Hasil MINGGU (25/9) Bilbao vs Villarreal : 1-1 Sevilla Vs Valencia : 1-0 Madrid Vs Vallecano : 6-2 Barcelona Vs Atletico : 5-0 Senin (26/9) Mallorca Vs Real Sociedad : 2-1 Levante Vs Espanyol : 3-1 Granada Vs Osasuna : 1-1 Sporting Gijon Vs Racing Santander : 0-0 Zaragoza Vs Malaga : 0-0 TOP SKORER 8-Lionel Messi (Barcelona) 7-C.Ronaldo (Real Madrid)

AGAM, HALUAN — PSSI Agam akan menjadikan Kejurda Sepakbola Tingkat Sumbar di penghujung tahun ini, sebagai Pra Porprov XII. Demikian disampaikan Ketua PSSI Agam, Drs. Aztarmizi, via ponselnya, Selasa (27/9). "Kami berharap bisa menjadi tuan rumah Kejurda dimaksud," ujarnya. Dengan menjadi tuan rumah, diharapkan para pesepakbola, pembina dan pelatih tim sepakbola yang ada di daerah itu termotivasi untuk lebih memacu bergairah lagi memajukan persepakbolaan daerah. Pencinta sepakbola di daerah itu juga berharap ivent-ivent bergengsi, seperti Kejurda, dan iventivent regional. Dengan adanya Gelora Rang Agam Bukik Bunian Lubuk Basung, sangat memungkinkan Agam menjadi tuan rumah ivent bergengsi tingkat Sumbar. Menurut Aztarmizi, saat ini semangat pembina dan pesepabola di Agam sangat menggembirakan. Banyak SSB baru bermunculan.di berbagai nagari yang ada di daerah itu. Juga pertandingan, dalam bentu open turnamen semakin tinggi intensitasnya. "Juga sudah ada open turnamen sepakbola mini, yang digelar Pospar Sungai Jariang, Kecamatan Lubuk Basung," ujarnya. Namun Aztarmizi tidak menyebutkan, apa target PSSI Agam dalam Porprov XII nanti. Namun warga Agam sudah sagat rindu melihat Kes. PSSI Agam berjaya di Porprov Sumbar. Karena sejak ivent itu bernama Porda sampai bergati nama menjadi Porprov, pesepakbola Agam belum sekalipun memperlihatkan prestasi yang membanggakan. "Kalah terus, kami selalu kecewa menonton pesepakbola Agam bertanding di Porda maupun Porprov Sumbar," ujar pesepakbola veteran Agam, Jasril. (h/msm)

TURNAMEN FUTSAL GUNAPAKSI I

TOP SKORER 3-Sebastian Giovinco (Parma), Edinson Cavani (Napoli), German Denis (Atalanta), Rodrigo Palacio (Genoa), Diego Milito (Inter Milan), Fabrizio Miccoli (Palermo), Antonio Di Natale (Udinese)

01. Real Betis 02. Barcelona 03.Levante 04.Sevilla 05. Madrid 06. Malaga 07. Valencia 08. Atletico 09. Sociedad 10. Espanyol 11. Mallorca 12. Osasuna 13. Vallecano 14. Villarreal 15. Zaragoza 16. Granada 17. Santander 18. Bilbao 19. Getafe 20. Gijon

"Kami sedang membuka pembicaraan kontrak yang kemungkinan terputus. Jadi saya berada dalam tahap yang tidak ada kepastian, dan kemungkinan harus mencari opsi lain." Ketika ditanya apakah Lee Hendrie menikmati bermain di Indonesia, dia menjawab: "Ya, tadinya menikmati. Saya kembali untuk berlibur. Tetapi saya siap bermain di manapun selama mungkin. Saya selalu menjaga kebugaran. Jika harus bermain di Inggris saya siap dan senang karena bisa dekat dengan keluarga, tetapi tidak akan menutup kemungkinan bermain di luar Inggris." "Saya akan bermain hingga merasa tidak sanggup lagi. Saya mudah bosan jika berdiam diri terlalu lama di rumah. Untuk menghabiskan waktu terkadang saya bermain golf, tetapi saya rindu sepakbola. Untuk menghilangkannya saya sering bermain bersama mantan pemain Aston Villa," tandasnya.(net)

12 11 11 11 10 10 10 7 7 6 6 6 5 5 5 4 3 2 1 1

PAYAKUMBUH , HALUAN — Tim Futsal Jayaraya Balai Panjang Limbukan Payakumbuh Selatan tampil sebagai juara Turnamen Futsal Gunapaksi I yang berakhir Senin malam (26/9) di lapangan tertutup Gunapaksi jalan Sukarno Hatta Koto Nan Ampek Payakumbuh Barat. Kendati sempat kalah atas Tim Trantib Kota Payakumbuh pada laga perdana, 34, Jayaraya tetap tampil sebagai juara setelah tampil kesetanan di laga pamungkas menghadapi tuan rumah, Gunapaksi. Disaksikan 800 pasang mata, Jayaraya membungkam tuan rumah dengan skor meyakinkan, 6-3. Enam gol yang mengantar Jayaraya menang atas Gunapaksi lahir dari kaki Akmal 1 gol, Yopi 2 gol dan 3 gol lagi diborong Riko.Sedang gol memperkecil kekalahan dari tuan rumah, diciptakan Yudi dan 2 gol dicetak Zoel. Di laga terakhirnya, tuan Rumah Gunapaksi ganti menghajar tim Trantib Kota Payakumbuh, 6-2. Dari hasil

perhitungan selisih gol, Jayaraya lebih produktif dibanding tuan rumah. Menutup babak final segi tiga futsal malam itu, tuan rumah Gunapaksi berhasil menjinakkan tim Trantib Balai Kota Payakumbuh dengan 6 – 2. Jelang turun jedah pertandingan dipimpin Afrizal dan Aldi Jasman, Gunapaksi memimpin juga 2 – 1. Gol–gol dari Gunapaksi lahir dari kaki , Yono, Zoel, Bery, Surya, Andra, dan 2 gol diborong Erick yang terbilang pemain haus gol. Sedang gol memperkecil kelahan dari tim Trantib , masing – masing 1 gol dari tendangan Yose dan Madin. Usai babak final segi tiga, ketua Harian PSSI cabang Kota Payakumbuh Ir. Mediar Indra,MSi, secara bergantian dengan Al Chap Devi Ansor , Zul Huda, dan Hendri dari ketua, wakil ketua serta menager GOR Gunapaksi menyerahkan hadiah dan piala lepas kepada kapten tim Jayaraya, Gunapaksi, dan trantib. Juara I Jayaraya kebahagian uang pembinaan Rp 5 Juta, Gunapaksi Rp 3 Juta, serta Trantib yang

kan rasa puas dan gembira melihat antusias juara III mengantongi Rp 1 Juta. Malam itu juga Ir. Mediar Indra dan pemain dan penonton, serta berterimakasih panitia juga menyerahkan piala dan uang kepada panitia yang sudah berhasil pembinaan untuk Riko dari Jayaraya menggelar pertandingan dalam hall bergensi. Diharap dari aktifitas klub yang berlatih sebagai top score dengan 26 gol selama pertandingan berlangsung dari 8 s.d 26 dan bertanding dilapangan terbuka dan September, pemain terbaik jatuh pilihan tertutup, ada pemain – pemain Kota tim penilai kepada Yudi dari Gunapaksi, Payakumbuh yang tampil digelanggang dan wasit tebaik disandang Aldi Jasman Nasional. dari PSSI Kota Payakumbuh. Minimalnya kata Mediar Indra mantan Dari 24 tim yang ambil bahagian dalam Kabag Umum balai kota Payakumbuh ini, turnamen futsal HUT I Gunapaksi berda- Payakumbuh bisa menyiapkan tim tangguh tangan dari Limapuluh Kota, Bukittinggi dalam Porprov XII, dan meraih emas dan Kota Payakumbuh, sejak babak awal nantinya, disambut tepuk tangan riuh menggunakan sistem setengah kompetisi, penonton. (h/snt) putaran kedua juara dan runner up bertarung, hingga lahir tinggal 3 tim untuk finalis kata Al Chap KELUARGA BESAR Devi Ansor pada BAPEDALDA PROVINSI SUMATERA BARAT Haluan . DAN TIM TEKNIS KOMISI PENILAI AMDAL Mediar Indra dari PROV. SUMBAR ketua PSSI menyata-

Persipura Tersingkir dari AFC Cup

IRAK, HALUAN — Langkah Persipura Jayapura di AFC Cup harus terhenti di perempat final setelah kalah 1-0 (agregat 3-1) dari klub Irak, Arbil SC. Persipura yang kalah 1-2 pada pertemuan pertama harus menang dengan selisih dua gol bila ingin lolos ke babak semifinal AFC Cup. Tuan rumah Arbil tampil menyerang dan mendominasi pertandingan sejak menit awal. Kiper Persipura asal Korea Selatan, Yoo Jae-Hoon, tampil gemilang sepanjang babak pertama dengan menggagalkan

sedikitnya empat peluang Arbil. Persipura yang lebih banyak bertahan hanya beberapa kali melakukan serangan sporadis dan hampir tak membahayakan gawang Arbil. Babak pertama pun berakhir dengan skor imbang tanpa gol. Memasuki babak kedua, tempo pertandingan tetap berjalan cepat, terutama Arbil yang mengincar kemenangan di hadapan pendukugnya sendiri. Arbil akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-60 ketika Ahmad Yusuf sukses memanfaatkan

bola rebound di kotak penalti Persipura untuk membobol gawang Yoo Jae-Hoon. Persipura yang tertinggal satu gol berusaha keluar menyerang dan beberapa kali membahayakan lini belakang Arbil. Namun dua peluang emas Boaz Salossa jelang akhir pertandingan masih belum mampu dikonversi menjadi gol oleh pasukan Jacksen F Tiago. Skor 10 untuk keunggulan Arbil bertahan hingga wasit meniup peluit panjang dan membawa klub Irak tersebut ke semifinal AFC Cup dengan agregat skor 3-1.(net)

Mengucapkan Turut Berduka Cita Atas Meninggalnya

Bapak ZUKRI HATTA, SKM, M. Kes Yang meninggal pada Hari Selasa 27 September 2011 di Jakarta Jam 13.30 Wib. Semoga almarhum mendapat tempat yang layak disisiNya dan keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapi cobaan ini. Amin. TTD Drs. ASRIZAL ASNAN, MM


KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

Kalahkan Yogendran, Taufik Lolos SAMARINDA, HALUAN — Taufik Hidayat berhasil melaju ke putaran selanjutnya setelah mengalahkan atlet Malaysia, Yogendran Khrishnan pada babak penyisihan "Bankaltim Indonesia Open GrandPrix Gold 2011" di Stadion Palaran Samarinda, Kaltim, Rabu (28/9). Dilaporkan di Samarinda, Rabu bahwa Taufik yang menjadi unggulan kedua tersebut harus berjuang keras menaklukkan pebulutangkis tunggal putra Malaysia yang tidak diunggulkan tersebut dengan tiga set yakni 17-21, 21-7 dan 2113. Pada awal pertandingan set pertama, Taufik Hidayat yang merupakan juara bertahan pada turnamen ini dengan mudah mencatat poin demi poin. Namun, Taufik mulai terlihat kehilangan konsentrasi pada pertengahan set pertama sehingga pebulutangkis tunggal putra Malaysia tersebut berhasil mengumpulkan poin dan menggungguli Taufik dengan skor 21-17. Pada set kedua, Taufik mulai bangkit dan mulai bisa menemukan irama permainannya sehingga dengan cermat bisa melepas kontrol permainan lawan. Taufik akhirnya berhasil mengalahkan Yogendran dengan skor 21-7. Pada set ketiga, Yogendran kembali melakukan perlawanan sengit. Beberapa kali penempatan bola Taufik mudah dibaca dan dikembalikan Yogendran. Taufik akhirnya bisa memenangkan set ketiga dengan skor 21-13. (ant)

OLAHRAGA 7 Petenis Meja Cilik Asal Agam Diundang ke China

AGAM, HALUAN — Tampil rancak saat tampil dalam sebuah iven di Jakarta beberapa waktu lalu membuat petenis meja handal asal China, Zain Ki, kepincut kepada Usamah. Petenis meja cilik asal Agam yang tengah menimba ilmu di SD Pasir Tinggi, Kecamatan Ampek Nagari ini diundang Zain Ki pekan ke 3 Oktober 2011 Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten

Agam, Drs Erwin Umar melalui Kasi Peningkatan Manajemen dan Pembinaan Atlet Berprestasi, Benny Sastra Spd menyebutkan, Usamah akan mengikuti serangkaian kegiatan yang akan mempertahan kemampuan bertenis meja. Di Negeri Tirai Bambu itu, Usamah yang punya segudang prestasi tingkat nasional ini akan menjalani pelatihan untuk kemudian mengikuti kejuaraan tenis

meja kelompok umur 10 tahun di Kota Naning, Provinsi Guangxi, China. “Zain terkesan saat melihat kemampuan Usamah saat berlaga pada sebuah kejuaraan tenis meja di Jakarta beberapa waktu lalu,” kata Benny. Usamah, kata Benny, punya segudang prestasi karena sejak dini, anak ke 6 dari 8 bersaudara pasangan Subaidi-Martina sangat

16 Kenshi PON Jalani Pelatda

PADANG, HALUAN — Sebanyak 16 kenshi mulai menjalani pemusatan latihan daerah (Pelatda) yang dilaksanakan Pengprov Perkemi (Persaudaraan Kempo Indonesia) Sumbar, Rabu (28/9).

RIO

LEPAS — Ketua Pengprov Perkemi Sumbar Syamsu Rahim melepas 24 kenshi muda Sumbar ke arena Popnas, Pekanbaru, Riau

Saat yang bersamaan, 24 kenshi muda dilepas Ketua Perkemi Sumbar, Syamsu Rahim ke medan juang Popnas (Pekan Olahraga Pelajar Nasional) di Pekanbaru, Riau. Saat melepas 24 atlet muda yang akan bertarung mulai 29 September hingga 6 Oktober, Syamsu Rahim yang juga Bupati Solok ini berharap mereka mampu meraih pemuncak dari nomor ini. “Kamis (29/9) besok (hari ini, red) tim Sumbar berangkat ke Bengkalis. Semoga anak-anak mampu menjaga kesehatan agar kita mampu merealisasikan hal tersebut,” kata Syamsu Rahim dalam sambutannya kemarin. Sekum Perkemi Indra Jaya menjelaskan Perkemi mempersiapkan 24 kenshi dengan kekuatan penuh untuk melakoni laga di Popnas. Sebelumnya, kata Indra lagi, pihaknya hanya berencana mengirim empat kenshi saja. Namun, progres tim justru memperlihatkan peningkatan hingga akhirnya pengurus sepakat untuk mengirim atlet dengan kekuatan penuh yang didampingi enam ofisial serta seorang manejer. “Untuk Kejurnas Pra PON yang dihelat di Makasar beberapa waktu lalu, atlet kami berhasil meraih medali terbanyak, serta

meloloskan 16 atlet ke Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 di Riau mendatang,” paparnya. Acara yang turut dihadiri oleh Ketua Umum KONI Sumbar Syahrial Bakhtiar, serta Kepala Bidang Olahraga Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Sumbar Jefrinal Arifin ini, turut disertai dengan demonstrasi oleh beberapa kenshi yang akan berlaga di Popnas. Jefrinal Arifin berharap pada Popnas tahun berikutnya, Kempo bisa jadi andalan Sumbar. “Jika pada tahun ini hanya akan menjalani laga eksebisi, mudah-mudahan pada Popnas tahun berikutnya Kempo bisa menjadi Cabor andalan di Sumatera Barat. Dengan kontribusi dari semua pihak yang terkait, semoga pada Popnas 2011 ini kita mampu mencapai target raih posisi enam besar,” tegasnya. Sebanyak 16 atlet Kempo akan melakukan Pelatda PON mulai Rabu (28/9) kemarin hingga Desember mendatang dan berpusat di kota Padang. Selain acara pelepasan, pihak Perkemi juga memanfaatkan momen ini untuk membubarkan tim Pra PON Kempo Sumbar, serta meresmikan pelaksanaan Pelatda PON Sumbar.(h/rio)

Teakwondoin Sumbar Ditantang “Curi” Emas PADANG, HALUAN — Tim Popnas Taekwondo Sumbar targetkan untuk raih emas pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) yang akan dibuka pada Kamis (29/ 9) mendatang di Pekanbaru. Ambisi tersebut merupakan sebuah tantangan bagi tim Sumbar mengingat lawan yang akan dihadapi adalah atlet-atlet pelajar dari seluruh Indonesia. Diungkapkan pelatih tim Sumbar Budi Ilyas yang ditemui

Haluan saat menggelar latihan terakhir di GOR Beladiri Komplek GOR Agus Salim Senin (26/ 9) lalu mengungkapkan bahwa anak asuhnya siap untuk bersaing meraih medali. “Dengan persiapan yang cukup matang, mudah-mudahan anakanak mampu memberikan hasil yang terbaik bagi kontingen Sumbar. Lebih kurang dua setengah bulan kami sudah menjalankan latihan secara intensif,”

tuturnya. Pada Popnas yang hanya tinggal beberapa hari tersebut, tim Taekwondo Popnas Sumbar akan mengirimkan sebanyak 12 atletnya. Pada taekwondoin tersebut yakni kategori putra kyosuki ( kelas tarung) Nanda Fajar (Under 48kg), Andri Firdaus (Under 53kg), Farel Dwi A ( Under 63kg), Heru Darmawan (Under 73 kg), dan Rudi Eko A (Over 77 kg). Sementara untuk ketegori putri

Speedy TDI Dibuka Nomor Circuit Race

JAKARTA, HALUAN — Nomor circuit race akan membuka balap Speedy Tour de Indonesia (Speedy TDI) 2011 dengan melalui jalan protokol ibukota yaitu Jalan Panglima Sudirman Jakarta, Minggu (2/ 10). Para pebalap yang berasal dari 10 tim dalam negeri dan 10 luar negeri itu akan menempuh jarak sekitar 100 km dengan jalan mengelilingi jalan protokol ibukota itu sebanyak 10 kali. "Ini berbeda dengan STDI tahun lalu. Jika tahun lalu etape pertama di Jakarta mempertandingkan nomor Team Time Trial (TTT)," kata petugas bagian rute STDI (Speedy TDI) Erwin Anwar di sela pemaparan rute di Kantor Telkom Jakarta, Senin. Menurut dia, circuit race di Jakarta ini belum sepenuhnya mendapatkan persetujuan dari federasi balap sepeda dunia atau UCI karena panjang lintasan hanya 98 km atau kurang dari 100 km seperti aturan yang ada. Saat ini lintasan etape pertama baru 9,8 km per putaran atau kurang 0,2 km. Meski demikian

Grandika, Depok, Jakbar, 2011. Kemudian, Usamah yang kini menjalani pelatihan di Table Tennis School Condet Raya, Jakarta ini juga mampu tampil sebagai Juara I Tunggal Putra O2SN SD Tingkat Kabupaten Agam, 2011. Juara I Tunggal Putra O2SN SD Tingkat Sumbar, 2011. Delapan besar tunggal dan ganda putra O2SN SD Tingkat Nasional, di Surabaya, 2011. (h/msm)

TIM KENSHI POPNAS DILEPAS

Jabar Unggul di Kejurnas Terjun Payung MANADO, HALUAN — Jawa Barat (Jabar) meraih juara umum kejuaraan nasional (Kejurnas) terjun payung memperebutkan piala Gubernur Sulawesi Utara di Manado, 22-28 September 2011. Dalam kejurnas sekaligus babak kualifikasi PON yang berakhir Rabu, Jabar berhasil meraih dua emas, satu perak dan dua perunggu. Kemudian peterjun Aceh mempersembahkan juga dua emas, Riau satu emas, Yogyakarta dua perak, Sulut satu perak dan satu perunggu, Jawa Tengah satu perak dan DKI Jakarta satu perunggu. Dengan prestasi tersebut, kontingen Jabar berhasil mendapatkan piala tetap Gubernur Sulut. Gubernur Sulut Sinyo Sarundajang mengharapkan, kegiatan olahraga terjun payung bisa menjadi agenda tetap nasional, untuk dilaksanakan di Provinsi Sulut. Dalam kejurnas tersebut, untuk nomor ketepatan mendarat perorangan putri dijuarai Martha (Jabar) diikuti Endang (Daerah Istimewa Yogyakarta) dan Yeni (Jabar). Ketepatan mendarat perorangan putra direbut Erphiantono (Aceh), diikuti Youlke Robert Kalengkongan (Sulut) kemudian Wardani (Jateng). Ketepatan mendarat beregu putra, dijuarai perutusan dari Aceh, disusul Jateng dan Jabar. Untuk ketepatan mendarat beregu putri, juaranya Jabar, diikuti DI Yogyakarta dan Sulut. Sementara untuk kategori kerja sama di udara, medali emas diraih peterjun Riau disusul Jabar dan DKI Jakarta. Kejurnas tersebut digelar pada dua lokasi, untuk kerja sama di udara di Pangkalan Udara Sam Ratulangi Manado, sedangkan ketepatan mendarat di kawasan bisnis bolevard lapangan Megamas Manado.(ant)

menyukai olahraga ini dan berlanjut hingga duduk di bangku SD. Di rumahnya, berderet penghargaan dari olahraga ini hasil prestasinya yang ia raih sebagai Juara III Tinggal Putra Open Turnamen Tenis Meja Tingkat SD se-Jakarta Barat, 2011. Juara III Tunggal Putra Open Turnamen Bhakti Pemasyarakatan Cup, Jakarta 2011. Juara III Tunggal Putra Kejuaraan Journal dan

pihak panitia telah menyiapkan beberapa alternatif salah satunya dengan dengan memperpanjang lintasan sampai Bundaran Hotel Indonesia. "Kami telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait jika lintasan tepaksan harus ditambah," katanya menambahkan. Penggantian nomor dari TTT menjadi circuit race oleh panitia STDI dalam hal ini PB ISSI bukan tanpa alasan. Salah satu alasan untuk mengganti nomor ini adalah untuk meningkatkan persaingan antara pebalap lokal dan pebalap asing. "Persaingan dipastikan akan lebih ketat. Semua pebalap mempunyai kesempatan untuk menjadi yang terbaik di circuit race," kata Kabid Hubungan Luar Negeri PB ISSI Eva Chatarina. Circuit race di jalan Panglima Sudirman Jakarta akan menempuh jarak sekitar 100 km yang dibagi atas 10 putaran. Pada putaran kelima ada intermedite sprint guna mencari pebalap tercepat. Selain itu pada etape pertama

yang akan start dan finis di Plasa Selatan Gelora Bung Karno itu akan menentukan siapa pemakai kaos kuning sebagai pimpinan lomba dan kaos polkadot atau sebagai raja tanjakan. "Semua kaos harus terpakai di etape pertama. Kaos kuning dipakai oleh pemenang, kaos hijau dipakai pebalap tercepat, kaos polkadot dipakai peringkat kedua dan kaos Merah Putih dipakai pebalap lokal tercepat," kata Eva Chatarina menambahkan. Setelah menyelesaikan etape pertama seluruh pebalap akan ditransfer ke Bandung guna menjalani etape kedua dari Bandung menuju Ciamis dengan jarak 112,7 km. Adapun total jarak yang ditempuh dari Jakarta hingga Bali mencapai 1349,4 km. Sementara itu Direktur Konsumer Telkom I Nyoman G Wiryanata mengatakan, dengan memasuki tahun keempat dalam mendukung STDI pihaknya berharap gelaran ajang balap sepede terbesar di Indonesia itu berjalan sukses. (ant)

yakni, Desi Yulia H (Under 44 kg), Sintia Dewi (Under 55 kg), Fitria Ramadhani (Under 63 kg), dan Delva Reski (Over 63 kg). Sedangkan di kelas poomsae (Seni peragaan) berpasangan dan Individu yakni Randa dan Aira Gusti Wanda. “Para atlet tersebut merupakan atlet terbaik Sumbar hasil peringkat satu di ajang popda Sumbar pada Juli lalu. Semoga target emas yang kita canangkan dapat tercap-

ai. Terserah mau atlit mana yang mendapatkan medali emas.Yang penting target kita terpenuhi. Jika memungkinkan melebihi target,” tegasnya. Pada eksibisi Popnas dua tahun lalu di Yogyakarta, tim taekwondo Sumbar sukses mendulang satu medali emas, satu perak, dan satu perunggu dengan hanya menurunkan dua atlet, bukan tidak mungkin pada tahun ini bisa meningkat. (h/rio)

PABBSI Sumbar Loloskan Tujuh Atlet ke PON

PADANG, HALUAN — Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI) Sumatera Barat berhasil meloloskan tujuh atletnya ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII-2012 di Riau. "Pada babak kualifikasi yang berlansung di Bandung, 24 September lalu tujuh atlet kita berhasil merebut tiket untuk ke PON 2012," kata pelatih kepala PABBSI Sumbar Nanda Telambanua di Padang, Rabu. Ia menyebutkan, tujuh atlet yang lolos tersebut empat di antaranya adalah lifter puteri atas nama Nova Indrayati dan Herlina (kelas 52 kilogram), Deva Warni (63 kg), dan Mela

Eka Rahayu (72 kg). Sementara di baian putra berhasil lolos lifter Robinson (84,5 kg), Ilwan (120 kg) serta Iwan Samurai yang lolos pada nomor binaraga putera. Lebih lanjut Nanda menjelaskan, selain meloloskan tujuh atlet, dalam babak kualifikasi tersebut tim PABBSI Sumbar juga berhasil meraih medali emas, perak, dan perunggu. "Secara keseluruhan kita berhasil merebut tiga medali emas, empat perak, dan perunggu pada nomor angkat berat," katanya. Ia menambahkan, sementara untuk binaraga atas nama Iwan Samurai berhasil lolos pada babak kualifikasi setelah berhasil menempati posisi

keempat di kelas 70 kilogram. Sementara itu, atlet PABBSI Sumbar yang gagal dalam ajang tersebut yakni Lamdoras, Doni Putra, Azril, Benny firdaus, Arni Satria, Yuli serta Fiji yang gagal menembus peringkat lima besar. Dikatakannya, meski gagal dalam babak kualifikasi tersebut, namun Lamdoras dan Doni Putra berhasil menyumbangkan medali emas. "Mereka hanya gagal dalam angkatan secara keseluruhan," katanya. Saat ini, katanya, seluruh atlet yang sudah memastikan tiket untuk PON tersebut akan kembali menjalani pemusatan latihan sekaligus mengevaluasi hasil yang telah daraih sejauh ini. (ant)

BERYL COPY CENTRE Membantu menambah ukuran alat vital pria tanpa efek samping, hasilnya permanen.

Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe :

Spray khusus untuk tahan lama keraskan ereksi, tanpa efek samping,

Tablet dari USA untuk ereksi spontan tahan lama, mengeraskan ereksi, tetap JOSS...

CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300

Hari Tanggal Pukul Tempat Acara

: Sabtu : 01 Oktober 2011 : 10.00 WIB - Selesai : Jln. Situjuh No 1 Jati Padang : Halal Bihalal dan Reuni Alumni Fisip Unand

Demikian disampaikan atas perhatian dan kehadirannya, kami ucapkan terimakasih.

28 juta

Panitia Pelaksana

BERYL COPY CENTRE

Jl. Gajah Mada No.21 Gn.Pangilun (dpn PT. Pertani Persero/dkt RS.Ibnu Sina Padang)

Assalammu'alaikum Wr.Wb. Bersama ini kami undang Fisip - Unand Angkatan 1982 s/d 2011 untuk berkenan hadir pada :

CANON IR 8500 = Rp.

PANITIA REUNI DAN HALAL BIHALAL IKATAN ALUMNI FISIP - UNAND

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

Ketua Dto

Sekretaris Dto

Drs. H. Firdaus Ilyas. MM

Drs. H. Wardas Tanjung. M.Si


8 LIPUTAN KHUSUS

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

DENGAN program PNPM, pengecoran jalan lingkungan membuat suasana kampung terlihat asri dan indah

JALAN lingkungan yang mendapat bantuan program PNPM P2KP yang berada di Kelurahan Parambahan Kecamatan Lampasi Tigo Nagari.J

KOMITMEN PEMKO PAYAKUMBUH UNTUK PNPM-MP

Alokasi Dana Mencapai 18,770 Miliar K

OTA Payakumbuh agaknya terus ber benah diri, melangkah dan berlari mengembangkan wilayahnya yang bermuara pada kesejahteraan masyarakatnya.

JOSRIZAL ZAIN

Pergerakkan Payakumbuh itu terlihat jelas dengan perkembangan kota Payakumbuh diberbagai bidang. Saban hari Pemko Payakumbuh terlibat dalam peresmian bangunanbangunan baru sebagai bentuk komitmen investor menanamkan modalnya. Pasar tradisional Payakumbuh tengah disulap menjadi pasar sehat. Payakumbuh semakin ramai, semakin rapi, semakin cantik, dan semakin menarik. Sementara itu, Pemko Payakumbuh tak lupa dengan kemiskinan yang menyelinap diantara warganya. Josrizal Zain sebagai Walikota Payakumbuh pada dua periode terakhir, dan bergandengan dengan Wakil Walikota H. Syamsul Bahri memimpin kota ini, telah menunjukkan kesetiaannya membabat habis kemiskinan dikota yang pernah meraih piala Adipura lima kali bertu rutturut itu. Program terbesar pemerintah pusat untuk memberantas kemiskinan dinegara kita ini

dijalankan pasangan kepala daerah Payakumbuh ini dengan serius. Empat tahun perjalanan pasangan Joss, sapaan akrab duet kepala daerah ini, menjalani amanah rakyat, makin membuka mata hati warga, bahwa pemimpinnya benar-benar amanah. Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri yang dicanangkan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono pada April 2007 lalu itu dinilai Josrizal, sangat efektif untuk memerangi musuh besar bangsa Indonesia yang bernama kemiskinan. Karena itu pula, Josrizal sangat mendukung program yang tak hanya memberikan ikan, tapi juga memberikan alat pancing dan mengajarkan cara memancing tersebut. “Sehingga dengan modal usaha dan cara-cara mengembangkan usahanya, keluarga miskin dapat memenuhi kebutuhan keluarganya untuk hidup” ungkap Josrizal. Program penanggulangan kemiskinan yang melibatkan masyarakat mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi itu menuai sukses di 76 kelurahan yang tersebar dikota Payakumbuh. Pogram yang dipercayakan kepada bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum kota Payakumbuh tersebut tersebar kedalam berbagai kegiatan seperti pembangunan rumah tidak layak huni, pembuatan MCK, pembukaan jalan, jem-

BUAH DARI PNPM MANDIRI BAGI HENDRI METRA

Rumah Baru, Usaha Baru, Kehidupan Baru L ANGIT diatas bumi kelurahan Balai Jariang Kecamatan Payakumbuh Timur tampak gelap. Bukan lantaran mendung lantas turun hujan. Tapi karena malam memang telah larut. Warga kelurahan yang berjumlah 2.000-an jiwa itu tengah tertidur lelap mengarungi dunia mimpi yang konon indah. Senyap menaungi gang-gang sempit diantara rumah-rumah. Tapi kesenyapan dirumah kayu milik keluarga Wirda, 60 tahun, agak berbeda. Dibilik kecil yang dihuni anak, menantu serta tiga orang cucunya, seorang pria muda namun terlihat tua

dari usianya masih membuka mata. Pandangannya jauh, menembus dinding kayu kamarnya, melewati jalan paling jauh di kampungnya, bahkan mungkin melintasi dunia. Sejurus kemudian tatapannya beralih pada wanita yang tengah lelap disampingnya. Ditatapnya pula ketiga anaknya satu persatu. Sudut matanya basah, hatinya pilu. Bapak macam apa dia membiarkan keluarganya hidup dalam kemelaratan. Masih bersemayam dirumah orang tua yang tak pula berkecukupan. Bahkan hingga saat ini, hingga pagi datang

SALAH satu rumah keluarga miskin yang mendapat bantuan PNPM Mandiri yang berlokasi di Balai Jariang Kecamatan Payakumbuh

sesaat lagi, Ia belum memiliki kepastian sama sekali tentang pekerjaan yang akan dijalani demi sesuap nasi. Tapi rejeki memang tak berpintu. Lebih dari sekedar haru, Hendri, pria berumur 37 tahun itu mendekap istri dan anak-anaknya erat ketika Badan Swadaya Masyarakat di kelurahan tempat tinggalnya memberi kabar akan mendirikan sebuah rumah bagi keluarganya melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM-MP). Tak pernah terbayangkan olehnya. Bermimpi pun Ia tidak. Bagaimana Ia bisa bermimpi jika tidurnya tak pernah benarbenar nyenyak. Program yang diperuntukkan menanggulangi kemiskinan itu menyalurkan bantuan sebesar 5 Juta rupiah dan memfasilitasi sistem pelaksanaannya dengan menggerakkan swadaya masyarakat setempat. Di penghujung 2010 rumah sederhana itu berdiri diatas tanah yang dihibahkan orang tuan Hendri. Tak tanggungtanggung, bangunan yang menelan dana hingga 19 Juta rupiah itu dilengkapi MCK yang menjadi pijakan keluarga

kecilnya membudayakan hidup sehat. Swadaya masyarakat sekitarnya bernilai lebih dari Rp. 10 Juta. Berkah yang luar biasa. Pemilik nama lengkap Hendri Metra itu tak henti-hentinya mengucap syukur pada Sang Kuasa, pun mengungkap beribu-ribu terima kasih untuk para tetangganya, Badan Keswadayaan Masyarakat “Amanah” di kelurahannya, konsultan, Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum, Pak Walikota, Pak Camat dan Pak Lurah hingga Bapak Presiden SBY yang telah mencanangkan PNPM Sekali lagi, kita memetik hikmah kebersamaan yang berbuah keberhasilan. Sikap bahu-membahu, bergotong royong membantu warga miskin disekitar kita yang ditanamkan PNPM patut dilestarikan. Kini, dua jagoan Hendri dapat berlarian riang di rumah permanen mereka yang baru. Satu kesan lagi yang takkan dilupakan Hendri tentang PNPM. Dana bergulir yang dipinjamkan padanya sebesar 2 juta rupiah sangat berarti bagi keluarganya untuk memulai usaha es cendol. Rumah baru, usaha baru. (***)

batan, sarana air bersih, saluran irigasi, dan banyak yang lainnya. Swadaya masyarakat kota batiah itu patut diacungi jempol. PNPM tak akan bisa berjalan baik tanpa partisipasi masyarakat kelurahan yang sangat tinggi. Fasilitas bantuan dana dan sistem pelaksanaan yang diberikan pemerintah tak kan ada artinya tanpa adanya kepedulian masyarakat sekitar tempat keluarga miskin bernaung. Bapak Hendi, warga kelurahan Balai Jariang Kecamatan Payakumbuh Timur adalah KK miskin yang mengetahui pasti manfaat PNPM. Bertahun-tahun hidup menumpang di rumah keluarga yang tak pula berada, Bapak tiga anak itu tak pernah bermimpi akan memiliki rumah sederhana bernilai 19 Juta rupiah yang dirinci Rp. 5 Juta dari PNPM dan selebihnya swadaya masyarakat kelurahan Balai Jariang. Bagi Hendi, bisa memenuhi kebutuhan pokok saja dari usaha serabutan yang dilakoninya adalah sebuah kemujuran. Apalagi PNPM tak hanya

C

menghadiahinya sebuah rumah tapi juga pinjaman dana bergulir untuk memulai usaha es cendol. Itu pula yang dirasakan dua puluh warga miskin yang tergabung kedalam kelompok swadaya masyarakat (KSM) Berkah yang berada di kelurahan Koto Baru Payobasuang. Bantuan PNPM sebesar Rp. 7.750.000,- yang mereka terima Desember 2009 lalu mampu menghasilkan Rp.60.000,- per hari dari hasil penjualan jamur tiram yang mereka kelola bersama. Tak hanya dana, fasilitator juga memberikan mereka bibit jamur tiram dan cara membudidayakannya. Kebahagiaan akan hadirnya PNPM juga menghampiri warga kelurahan Parambahan Kecamatan Lampasi Tigo Nagari yang mendapatakan akses jalan sepanjang 400m demi kemudahan mobilitas mereka. Bantuan PNPM , bimbingan fasilitator serta swadaya masyarakat juga dirasakan 20 orang warga miskin kelurahan Tanah Mati Kecamatan Payakumbuh Barat dengan me-

ngelola usaha depot air minum isi ulang yang mereka namai Amanah. Agaknya seluruh keluarga miskin di kota Payakumbuh pernah merasakan manfaat progam strategis pemerintah yang baru akan menginjak usia 4 tahun itu. Tercatat 354 unit RTLH telah direhab melalui kegiatan PNPM Mandiri Perkotaan Payakumbuh semenjak tahun 2007, 608 unit MCK bagi warga miskin, 13.215 m jalan beton, pembukaan jalan sepanjang 1.994 m, 3.386 m perkerasan jalan, 795 m dam, 13.036 m drainase, 256 m pembuatan jembatan, 30 m sarana air bersih perpipaan, 47 unit bak air dan sumur, 495 m saluran irigasi, 20 unit bak sampah, 60 unit penerangan jalan, 4 unit posyandu, dan 15 unit Paud. Sedikitnya pemko Payakumbuh telah mengalokasikan dana APBN dan APBD sebesar 18.770 Milyar semenjak tahun 2006 untuk PNPM-MP. Realisasi pencairan dana ke masyarakat mencapai angka 15.830 Milyar hingga akhir tahun 2009. (***)

Kinerja Cipta Karya Dirasakan 76 Kelurahan

IPTA Karya Payakumbuh tiada henti menyumbangkan karya bagi pembangunan kota Payakumbuh. Amanah terlaksananya peningkatan penyelenggaraan pembangunan dan pemeliharaan Infrastruktur Perkotaan bidang Cipta Karya, dijalani salah satu bagian Dinas Pekerjaan Umum Payakumbuh itu dengan amat baik. Mulai dari program pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air limbah, program pembangunan infrastruktur pedesaan, hingga program pengembangan perumahan, semuanya terealisasi dengan baik. Melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan misalnya, Cipta Karya telah mengukir bermacam kenangan manis dihati warga miskin Payakumbuh. Alokasi dana yang mencapai 18.770 Milyar semenjak tahun 2006, sudah direalisasikan Cipta Karya dalam banyak bentuk. Diantaranyamerehab 354 unit RTLH, membangun 608 unit MCK bagi warga miskin, membangun jalan beton sepanjang 13.215 m, membuka jalan baru hingga 1.994 m, melaksanakan 3.386 m perkerasan jalan, membuat 795 m dam, 13.036 m drainase, membangun 256 m jembatan, 30 m sarana air bersih perpipaan, 47 unit bak air dan sumur, 495 m saluran irigasi, pengadaan 20 unit bak sampah, 60 unit penerangan jalan, 4 unit posyandu, dan mendirikan 15 unit Paud. Program yang diprioritaskan bagi warga miskin dan penataan lingkungan pemukiman penduduk pedesaan itu sungguh telah dinikmati oleh masyarakat Payakumbuh yang tersebar di 76 kelurahan. Warga di 13 kelurahan di kecamatan

KABID Cipta Karya Cipta Karya Ridyanita Taher, ST, meninjau proyek PNPM di Kelurahan Parambahan

Payakumbuh Barat telah merasakan manfaat PNPM berupa MCK, rehab rumah, pembangunan drainase, betonisasi, kegiatan DAM, pembuatan sumur gali, pembangunan jembatan, hingga pembuatan bak sampah. Enam kelurahan di kecamatan Payakumbuh Timur juga berkesempatan memperoleh MCK dan WC, betonisasi jalan, pembangunan jembatan, pembuatan bendungan, dan pengadaan sarana air bersih. 19 kelurahan di kecamatan Payakumbuh Utara pun demikian. Kelurahan yang terdapat di Payakumbuh Selatan dan Lampasi Tigo Nagari juga tak ketinggalan. Kemudian melalui Program Air Minum Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS), yang baru dimulai tahun 2009, bidang PU yang kini dipimpin oleh Iswandi, BE itu mampu menghadiahkan air bersih bagi warga miskin di 22 kelurahan dari 27 kelurahan yang ditargetkan. Dana program penyediaan prasarana dan sarana air minum bagi masyarakat berpenghasilan rendah itu bersumber dari APBN sebesar 70%, APBD menyumbang sebesar 10%, 20% lainnya

diperoleh dari swadaya masyarakat setempat baik berupa materi ataupun tenaga. Berbagai program baru lainnya pun terbilang sukses digelar Cipta Karya. Program Sanitasi Berbasis Masyarakat (SANIMAS) yang telah dianggarkan dari tahun 2006/2007 sebesar 300 Juta telah terealisir dalam bentuk MCK Plus di kelurahan Koto Baru Payobasuang pada tahun 2010. Demikian pula dengan program WASAP Day yang telah menghadirkan 600 unit septi tank komunal dan 3 unit MCK plus di kelurahan Balai Janggo pada tahun 2010 lalu. Berhasil mengemban tugas, bukan berarti Cipta Karya Payakumbuh tidak mendapatkan hambatan. Kabid Cipta Karya Ridyanita Taher, ST mengungkapkan, tak mudah mengajak dan menggerakkan swadaya masyarakat membantu warga miskin dan membangun lingkungan tempat tinggalnya. “Ada lokasi-lokasi tertentu yang sulit sekali menggerakkan swadaya masyarakatnya. Sehingga memakan waktu lama dan upaya lebih keras mensosialisasikan program berbasis masyarakat ini,” ujar wanita kelahiran 20 April 1970 itu. (***)


RIAU DAN KEPRI 9

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

L I N TAS Stok Beras Riau Aman PEKANBARU, HALUAN-Stok beras di Provinsi Riau cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama lima bulan ke depan, kata pelaksana tugas Humas Bulog R Sitompul. “Stok saat ini 25.713 ton dengan rata-rata pengeluaran lebih kurang 5.000 ton sebulan,” katanya di Pekanbaru, Selasa (27/9). Ia mengatakan, stok beras yang ada saat ini merupakan hasil impor dari Thailand dan Vietnam. “Kita mengimpor beras dari Thailand dan Vietnam karena pasokan beras dari Pulau Jawa berkurang akibat banyaknya petani yang gagal panen,” katanya. Ia menambahkan, untuk beras yang diimpor dari Vietnam, semuanya disimpan dulu di Kota Dumai, dan selanjutnya didistribusikan ke seluruh gudang Bulog di Riau, di antaranya Jadirejo, Palas, Kampar, Tanjung Pinang, Sedanau, Ranai, Tarempa, Dabo Singkep, Batam, Tanjung Balai, Bengkalis, Bunga Raya, Tembilahan dan Rengat. “Karena stok cukup untuk lima bulan ke depan, masyarakat tidak perlu khawatir kekurangan beras di daerah ini,” katanya. Menurut dia, dari 15 gudang di Riau, stok terbesar saat ini ada di gudang Kota Dumai sebanyak 15.566 ton. Hal ini terkait dengan Dumai yang dijadikan sebagai gudang nasional. “Stok terbanyak di Kota Dumai juga terkait dengan adanya pelabuhan yang bisa mengakses daerah lain dengan cepat,” katanya.(ant)

Dua Menteri Hadiri Musda Kadin PEKANBARU, HALUAN- Dua menteri dari Kabinet Indonesia Bersatu II dijadwalkan menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Riau ke 5, yang akan digelar pada awal Oktober mendatang. “Yang konfirmasi hadir adalah Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan dan Menteri Perindustrian MS Hidayat,” kata Wakil Ketua Steering Committee Musyawarah Kadin Riau, Viator Butarbutar, di Pekanbaru, Rabu (28/9). Musyawarah Kadin Provinsi Riau ke 5 akan digelar pada tanggal 3 hingga 4 Oktober 2011 di Kota Dumai. Ia mengatakan selain menggelar pemilihan Ketua Umum Kadin Riau periode 2011-2016, acara tersebut juga mengusung sejumlah agenda penting untuk mendorong sektor bisnis di daerah. Salah satunya adalah untuk menciptakan sinergi antara pemerintah dan pengusaha lokal dalam kerjasama regional di Asia Tenggara. “Selama ini pengusaha daerah hanya jadi penonton dalam kerjasama regional,” ujarnya. Mengenai regenerasi kepengurusan, ia mengatakan sebanyak 12 kandidat mendaftar dalam pemilihan Ketua Umum Kadin Provinsi Riau. Mereka antara lain, Jefri Nazir yang kini menjabat Ketua Kadin Kota Pekanbaru, Nasir T (Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Riau yang juga Ketua LPJKD Riau), Frans Rizal (Ketua Gapeknas Riau), Irma Rahman (Ketua Iwapi Riau), Rizaldi (Wakil Ketua Kadin Riau), dan Yulsantoso Tarigan (Anggota Dewan Pertimbangan Kadin Riau). Kemudian Juni Ardianto Rahman (Anggota Dewan Pertimbangan Kadin Riau), Hotman Manurung (Ketua Komite Tetap Kadin Riau), Viator Butarbutar (Ketua Komite Tetap Ekonomi Kadin Riau), Rudinal (Ketua Aspekindo Riau), Erwan Y (Ketua Komite Tetap Organisasi Kadin Riau), dan Koko Santoso (Wakil Ketua Kadin Riau). Peserta Musyawarah Kadin Riau terdiri dari lima pengurus dari 12 kabupaten/kota di Riau tambah satu dari dewan pertimbangan. Selain itu peserta juga berasal dari 12 asosiasi usaha yang bernaung di bawah Kadin Riau. Jumlah suara yang diperebutkan dari pengurus Kadin di 12 kabupaten/kota di Riau mencapai 60 suara, artinya tiap lima pengurus yang diundang mendapat hak satu suara. Peserta dari dewan pertimbangan, lanjutnya, tak mendapat hak suara. Sedangkan, suara dari asosiasi mencapai 20 persen dari jumlah suara pengurus Kadin di kabupaten/kota yakni sebesar 12 suara.(hr/ant)

Batam Kekurangan 30 Ribu Tenaga Kerja Wanita

BATAM, HALUAN-Kota industri Batam Provinsi Kepulauan Kepulauan Riau kekura ngan 30.000 tenaga kerja wanita, untuk mengisi lowongan pekerjaan di bidang elektronik.

SUTANA

BONGKAR MOTOR-Pekerja pelabuhan menurunkan motor yang baru tiba dari Jakarta di pelabuhan Sri Payung Batu Batu 6 Tanjungpinang, Kepri. Permintaan sepeda motor di Kota Tanjungpinang terus meningkat seiring terus berkembangnya pembangunan dan membaiknya perekonomian masyarakat .

Tersangka Pembunuhan Suami Istri Dibekuk BATAM, HALUAN-Pelarian Mahadi (19) dan Hendrik (23), otak pelaku pembunuhan pasangan suami istri bos besi tua, Pardomoan Siregar dan Ringgit Hasibuan di wilayah Legenda Malaka, Batam Centre, Batam, Kepri berakhir. Keduanya ditangkap tim gabungan Polresta Barelang dan Polsek Batam Kota saat sedang tidur-tiduran di Terminal Pinang Baris, Medan, Sumatera Utara (Sumut), Minggu (25/ 9) sekitar pukul 18.00 WIB. Setelah menjadi buronan polisi selama empat hari, kedua pelaku berhasil dibekuk usai sebelumnya sempat terjadi kejar-kejaran dengan petugas di lokasi penangkapan. Selain kedua pelaku, polisi juga menyita barang bukti satu kartu ATM Bank CIMB Niaga dan ATM Bank Danamon milik korban yang berhasil diambil pelaku usai melakukan pembunuhan sadis tersebut.

“Kedua pelaku kita bekuk saat sedang tidur-tiduran di terminal, dan sempat terjadi kejar-kejaran antara pelaku dan petugas sebelum dibekuk,” ujar Kapolsek Batam Kota Kompol Heryana kepada wartawan, Senin (26/ 9). Kata Heryana, motif dari pembunuhan itu adalah karena dendam dan ingin menguasai harta milik korban. Mahadi yang merupakan keponakan korban adalah otak pelaku pembunuhan sadis tersebut bersama dengan pelaku Hendrik dan M Adi. Perencanaan dilakukan di kamar kos milik Hendrik di Perumahan Mega Legenda Blok LJ 4 No 3, Batam Centre. “Pelaku merasa sakit hati karena sering dimarahi korban,” kata Heryana. Dari pengakuan Mahadi, kata Heryana, polisi menarik benang merah bahwa pembunuhan tersebut

dilakukan karena dilandasi dendam, dimana selama ini Mahadi sering kena marah dari kedua korban karena dirinya selalu terlambat datang bekerja dan pulang lebih cepat dari karyawan lainnya, serta sering disuruhsuruh. “Pengakuan Mahadi, dia nekat menghabisi korban karena dendam, karena korban sering memarahi dirinya,” ulas Kapolsek lagi. Untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku, tim buser di bawah komando Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Yos Guntur menurunkan tujuh orang personel ke Medan, tiga dari Polsek Batam Kota dan empat dari Polresta Barelang. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih mengembangkan kasus tersebut dengan melakukan pemeriksaan terhadap ketiga pelaku, dan tidak menutup kemungkinan masih ada pelaku lainnya yang terlibat dalam pembunuhan berencana ini.hk.(cw55)

Sinergitas Pemko dan BP Batam Menurun JODOH, HALUAN-Ketidakharmonis hubungan antara BP Batam dan Pemko Batam mendapat sorotan Wakil Gubernur Provinsi Kepri, Soerya Respationo. Dalam rapat antara Gubernur Provinsi Kepri dengan para pengusaha di Hotel Novotel, Selasa (27/9), Soerya meminta agar dirajut kembali sinergitas antara BP Batam dan Pemko Batam. “Sinergitas antara BP Batam dan Pemko Batam akhir-akhir ini semakin menurun. Ini akan menambah kompleksitas persoalan yang ada di batam,” ujarnya. Menurut Soerya, menurunnya sinergitas antara BP Batam dan Pemko Batam ini, menjadikan kedua institusi tersebut sering saling lempar tanggung jawab atas berbagai persoalan pembangunan di Kota Batam. Yang membuat orang diluar kedua institusi tersebut menjadi kesal dan bingung. Hal ini kalau terus dibiarkan berlarutlarut, akan berdampak pada persoalan lainnya, seperti iklim investasi. Sinergitas antara BP Batam dan Pemko Batam ini, lanjut Soerya berbeda dengan kondisi saat DPRD periode sebelumnya. Dimana pada saat tersebut, hubungan antara BP Batam dan Pemko Batam masih

terjalin dengan baik. “BP Batam dan Pemko Batam harus menjalin komunikasi yang lebih intens kembali. Sehingga iklim usaha menjadi semakin bagus,” harapnya. Atas terjadinya penurunan sinergitas antara BP Batam dan Pemko Batam, Gubernur Provinsi Kepri, HM Sani juga berharap agar kedua institusi tersebut duduk bersama. Untuk menyelesaikan permasalahan yang ada dan tidak mengganggu kinerja bagi pembangunan daerah. “Antara BP dan Pemko, perlu duduk bersama. Keduanya sama-sama punya dasar dalam bertindak. Tapi dicari jalan bersama, agar jangan sampai tidak baik,” ujarnya. Di tempat yang sama Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Kepri, Johanes Kennedy merasakan bahwa hubungan dan kewenangan yang dimiliki BP Batam dan Pemko Batam membingungkan pengusaha. Salah satunya terkait persoalan lahan dan penimbunan yang kedua institusi tersebut sama-sama memiliki kewenangan meskipun berbeda. “Pengusaha mengurus izin lokasi ke Pemko, tapi pas waktu menimbun, OB (BP Batam) menagih. Ini permasalahan yang kita hadapi,”

keluhnya. Menanggapi masalah tersebut, Ketua BP Batam, Mustofa Widjaja menyatakan akan mengusahakan untuk memperbaiki hubungan antara BP Batam dan Pemko Batam. Dengan melakukan pembicaraan dan komunikasi dengan Walikota Batam. “Dalam satu keluarga pun kadang ada perbedaan, nanti akan kami usahakan lagi untuk berbicara dengan Walikota,” ujarnya. Pertemuan antara Gubernur Provinsi Kepri dengan para pengusaha, juga dihadiri berbagai pihak. Diantaranya BP Batam, Bank Indonesia, Bea dan Cukai, Kantor Pajak, Imigrasi, BP POM, Kadin Kepri, Kadin Batam dan HIPMI. Sedangkan Walikota Batam, Ahmad Dahlan tidak hadir, hanya diwakili Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemko Batam, Ahmad Hijazi. Menurut Sani, kegiatan ini merupakan sarana urun rembug atas berbagai permasalahan yang dihadapi pengusaha. Sehingga dapat dicarikan solusi bersama dalam menjaga kondusifitas iklim investasi di Batam dan pertumbuhan ekonomi Kepri. “Kita berharap setiap bulan forum bisa dilaksanakan,” pungkasnya. (hk/wan)

“Batam kekurangan tenaga kerja perempuan sebanyak 30.000 orang,” kata Ketua Dewan Penasehat Asosiasi Pengusaha Indonesia Provinsi Kepulauan Riau, Abidin, dalam rapat Laporan Perkembangan FTZ BBK di Batam, Selasa (27/9). Tenaga kerja perempuan dibutuhkan perusahaan-perusahaan elektronik untuk mengerjakan proyek pesanan asing. Abidin yang juga pengelola Sat Nusa Persada Tbk meminta pemerintah provinsi mendatangkan tenaga kerja perempuan dari provinsi lain. “Provinsi lain ada banyak pengangguran. Kami minta ada kerja sama dengan provinsi lain untuk mendatangkan tenaga kerja,” ujarnya. Perusahaan elektronik membutuhkan tenaga kerja perempuan ketimbang lelaki karena pekerjaan elektronik membutuhkan ketelitian dan kecermatan yang biasanya dimiliki perempuan. “Elektronik tulisannya kecil-kecil membutuhkan ketelitian dan mata yang tajam,” katanya. Karena kebutuhan yang tinggi, kata dia, pengusaha menurunkan kualifikasi pekerja, yang awalnya berusia

maksimal 24 tahun dimundurkan menjadi 30 tahun. “Umur 35 tahun saja langsung saya terima,” lanjut Abidin. Selain memundurkan syarat usia, pengusaha juga mengurangi syarat pendidikan dari SMA menjadi SD. “Asalkan bisa baca dan tidak buta warna, tidak masalah,” kata dia. Kerjasama dengan provinsi lain, kata dia, amat diperlukan, karena pekerja daerah lain tidak bisa sembarangan masuk Batam. Para pendatang sudah dihadang perdaduk ketika baru sampai Batam. “Tenaga kerja ditakut-takuti perdaduk,” tuturnya. Di tempat yang sama, Anggota DPRD Kepulauan Riau Wirya Silalahi mengatakan sebelum mendatangkan tenaga kerja dari daerah lain, sebaiknya pengusaha memanfaatkan pengangguran di Kepri. “Saya dengar syarat pengusaha itu maksimal 24 tahun, ada baiknya diundurkan,” lanjutnya lagi. Hal senada dikatakan Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani yang menyatakan sebaiknya pengusaha mendulukan pengangguran Kepri. “Pengangguran Kepri mencapai 6,96 persen,” kata Gubernur. (hk/ant)

Terdakwa Pemerasan Diancam 6 Tahun

SEKUPANG, HALUAN-Sudirman (46), Terdakwa yang melakukan pemerasan terhadap sepasang anak sekolah yang berpacaran di Tiban Mentaro diancam enam tahun kurungan di Pengadilan Negeri (PN) Sekupang, Selasa (28/9). “Ancaman hukuma enam tahun penjara,” kata jaksa penuntut umum (JPU), Srisanjaya usai persidangan kepada wartawan. Menurut Sri, aksi terdakwa yang terjadi 12 Juni 2011 lalu dijerat dengan pasal 365 KUHP dan pasal 368 KUHP karena melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan. Terdakwa dalam persidangan mengatakan pemerasan yang dilakukannya karena melihat dan menyaksikan sepasang kekasih yang tuna rungu ini sedang melakukan tindakan asusila. Namun ketika majelis hakim yang diketuai Haswandi, terdakwa tidak bisa membuktikan bahwa korban itu sedang melakukan tidakan

yang tidak senonoh. “Mana mungkin mereka melakukan tindakan asusila di pinggir jalan,” kata Haswandi menanggapi dalih terdakwa tersebut. Saksi korban yang menderita tuna rungu dalam memberikan kesaksiannya yang didampingi penerjemah mengatakan pada saat kejadian malam itu mereka sedang nongkrong. Namun saat sedang asing menikmati malam, tiba-tiba datang terdakwa Sudirman bersama dengan seorang temannya berinisial MS yang saat ini masih buron. Terdakwa berusaha mamaksa kepada kedua korban untuk mengaku, namun Korban dengan keras menolak. Untuk menakuti korban, terdakwa memukul korban dengan tangan dibagian wajah dan leher. “Terdakwa mengambil uang tunai Rp1,2 juta serta dua unit handphone milik mereka,” ujar korban yang diterjemahkan oleh penerjemah.(hk/doz)

Mantan Pengguna Narkotika Dilatih Desain Kaos

PEKANBARU, HALUAN-Sebanyak 10 mantan pengguna narkotika mendapat pelatihan mendesain kaos dari organisasi Siklus yang bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BBN) di Pekanbaru, Riau. “Kami mencoba mendorong dan memfasilitasi agar mereka mampu membuat unit usaha sendiri nantinya,” kata Pengelola Program Siklus, Bobby, di Pekanbaru, Selasa (27/9). Pelatihan tersebut digelar selama tujuh hari sejak tanggal 25 lalu di kantor Siklus, di Jl Pontianak No.5a Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru. Siklus dan BNN menyediakan fasilitas, tiga instruktur dan pendanaan untuk peserta. Pelatihan yang diberikan adalah pembuatan desain, cetak sablon dan

penggunaan multimedia. Menurut Bobby, peserta pelatihan adalah mantan pengguna narkotika dari beragam komunitas pendamping di Pekanbaru. Peserta rata-rata masih berusia produktif berkisar usia 27 hingga 40 tahun yang pernah terjebak dalam penyalahgunaan narkotika jenis heroin, mariyuana, hingga sabu-sabu. Ia mengatakan, salah satu kendala dalam program itu awalnya adalah untuk meningkatkan kepercayaan diri peserta untuk sukarela mengikuti program pelatihan itu. Karena itu, ia mengatakan penyelenggara program memberikan kebebasan para peserta untuk menentukan waktu pelatihan yang akhirnya disepakati untuk digelar setiap malam. “Kenda-

lanya adalah untuk mengumpulkan mereka, tapi sekarang kami bersyukur mereka dengan sukarela mau datang,” ujarnya. Direktur Siklus, Priyo Anggoro, mengatakan program pelatihan tersebut pada intinya untuk menumbuhkan kepercayaan diri para mantan pengguna narkotika. Menurut dia, mantan pengguna juga membutuhkan terapi sosial agar terlepas dari ketergantungan secara psikologis dari narkotika. “Rehabilitasi untuk pengguna bukan berhenti pada terapi fisik untuk menghilangkan zat narkotika di dalam tubuh, melainkan perlu terapi sosial yang saling mendukung untuk menghilangkan sugesti terhadap narkotika,” ujarnya.(hr/ant)

AZWAR

Jalan masuk menuju Pasar Pagi Arengka, Pekanbaru, Riau digenangi air, dan sampah berserakan usai turun hujan. Hal ini akibat buruknya saluran drainase di kawasan pasar tersebut.


10 LUAR NEGERI

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

LINGKAR

AS MARAH

PBB Kecam Israel

Tabrakan KA, 259 Cedera

SHANGHAI, HALUAN — Kkereta Api (KA) bawah tanah, menyerempet dan berbenturan di bagian sisi dengan kereta lain di pusat kota Shanghai, Selasa. Menurut media setempat , sekitar 250 orang terluka meski sebagian besar hanya cedera ringan. Kecelakaan yang terjadi pada siang hari di seksi turis kota itu terjadi setelah ada masalah sinyal yang membuat hanya satu teknisi mengoperasikan kereta secara manuil. demikian menurut pengelola sistem subway tersebut, Shanghai Metro. Dilaporkan sekitar 500 orang telah dievakuasi dari kereta itu secara aman. Insiden itu kembali memunculkan keprihatin mengenai integritas Cina terhadap sistem perkeretaapiannya. Sebuah kecelakaan pada akhir Juli pada kereta berkecepatan tinggi non-bawah tanah, telah menewaskan sedikitnya 40 orang dan membuat 190 lain cedera. Insiden itu merusak citra pemimpin cina yang memproyeksi untuk segera memiliki sistem teknologi kereta api superior. Kecelakaan selasa ini, dekat Yu Gardens, terjadi pada lintasan yang dibuka sepekan sebelum Shanghai menjadi tuan rumah World’s Fair. Subway itu menghubungkan bandara kota dengan beberapa bagian di pusat kota. Sebelum kecelakaan sebuah kereta api salah masuk jalur yang disebabkan kegagalan pemberian sinyal. Televisi menggambarkan bagaimana penumpang yang lecet, lebam dan berdarah dievakuasi oleh tim penyelamat dan regu PMK. Demikian reuters (ant)

NEW YORK, HALUAN-PBB menyampaikan kecaman atas persetujuan Israel membangun 1.100 rumah buat pemukim baru di Jerusalem Timur. Tindakan Israel juga menyulut kemarahan sekutu terintimnya, Amerika Serikat (AS).

REUTERS

TOPAN NESAT — Seorang ibu menggunakan rakit buatan dari bambu untuk membawa anaknya menyeberangi jalanan banjir di Dampalit, Malabon, Manila utara, Rabu (28/9). Banjir akibat hujan lebat yang dibawa Topan Nesat atau menewaskan setidaknya 21 orang.

Chavez: Ada ‘Kolonialis Baru’ di Dunia

Makan Blewah, 13 Korban Tewas di AS

WASHINGTON, HALUANBlewah yang tumbuh di negara bagian Colorado, Amerika Serikat, telah dikaitkan dengan wabah listeria monocytogenes yang menewaskan 13 orang dan menginfeksi puluhan lagi. Menurut lembaga kesehatan Amerika Serikat, seluruh blewah mematikan yang bermerek Rocky Ford berasal dari perkebunan Jensen di wilayah barat Amerika

Serikat dan tumbuh di Granada, Colorado. Demikian Pusat Pencegahan dan Pemantauan Penyakit (CDC) Amerika Serikat, yang berbasis di Georgia, Selasa. Sampai saat ini CDC menyatakan korban meninggal dalam kasus ini tersebar di sebagian besar wilayah Amerika Serikat; dua korban meninggal berasal dari Colorado, dua dari Texas, satu dari Kansas, satu dari

Maryland satu dari Missouri, satu dari Nebraska, empat dari New Mexico, satu dari Oklahoma dan dua berasal dari Texas, CDC menambahkan, dari 18 negara bagian Amerika Serikat tercatat korban terinfeksi berjumlah 72 kasus. Listeria monocytogenes adalah bakteri penyebab listeriosis, dan yang merupakan bakteri pangan yang paling berbahaya di antara patogen lain. (ant)

ANTARA

BUAH BLEWAH

NEW YORK, HALUAN — Walau tidak hadir dalam sidang Majelis Umum PBB, tapi pembacaan suratnya yang ‘pedas’ serasa membuat Presiden Venezuela Hugo Chavez tetap hadir di sidang forum dunia itu pada Selasa. Dalam suratnya kepada PBB, Chavez menyatakan bahwa “siklus baru perang kolonial” kini dimulai dengan konflik di Libya. Chavez - yang pada tahun 2006 dalam pidatonya di PBB terkenal karena menyebut presiden AS George W. Bush sebagai “setan” - adalah salah satu dari beberapa pendukung terkemuka pemimpin Libya Muamar Kadafi yang digulingkan. Pemimpin Venezuela itu baru saja sembuh setelah operasi menghilangkan tumor kanker pada Juni, dan tidak bisa menghadiri acara sidang Majelis Umum PBB. Sejak 11 September, tulis Chaves, serangan teror 2001 di Amerika Serikat, “perang baru dan dan perang imperialis yang belum pernah terjadi sebelumnya dimulai, perang permanen, selama-lamanya,” kata Chaves dalam suratnya yang dibacakan Menteri Luar Negeri Venezuela Nicolas Maduro. “Saat ini, ada ancaman yang

19 Delegasi Ikuti Konferensi APA

SOLOH, HALUAN — Sebanyak 19 delegasi dari negara-negara di kawasan Asia mengikuti Konferensi Parlemen Asia atau Asian Parliamentary Assembly (APA) di The Sunan Hotel Solo, Rabu. Konferensi internasional yang membahas dua hal penting terkait perlindungan tenaga kerja mingran di Asia tersebut dibuka oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Marzuki Alie, dan juga dihadiri Asisten Sekretaris Jenderal APA Bijan Moshirvaziri, Wakil Gubernur Jawa Tengah Rustriningsih, Wali Kota Surakarta Joko Widodo. Marzuki Alie dalam acara pembukaan konferensi APA, menjelaskan, sidang APA dianggap penting , karena akan membahas dua hal “Protection on the Migrant Workers dan Principles of Friendship and Cooperation in Asia” yang menjadi perhatian dan kepentingan bersama negera di Asia.

Menurut Marzuki, salah satu tantangan terbesar yang kini dihadapi oleh negara-negara di dunia adalah masalah migrasi internasional dan perlindungan terhadap hak-hak para migran. Organisasi Buruh Internasional (PLO) pada Agustus 2009, memperkirakan bahwa terdapat 100 juta tenaga kerja migran di seluruh dunia termasuk dari kawasan Asia. Menurut dia, jumlah tersebut akan terus berkembang seiring dengan semakin terbukannya hubungan antar negara yang menandai babak baru era globaliasasi dewasa ini. Salah satu masalah serius yang dihadapi oleh tenaga kerja migran adalah pelanggaran terhadap hak-hak dan kebebasan fundamental mereka. Menurutnya lagi, sungguh ironis kemajuan ekonomi negara-negara di kawasan Asia yang luar biasa, ternyata tidak diimbangi dengan perbaikan

kondisi sosial, ekonomi, dan keamanan para pekerja migran. Ketidakadilan yang dialami para buruh migran sangat beragam antara lain pengupahan di bawah standar gaji umumnya, perlakukan tidak manusiawi, seperti penyiksaan fisik dan pelecehan seksual hinga menjadi korban trafficking. Jutaan tenaga kerja dari berbagai negara di Asia bermigrasi mencari pekerjaan di negara lain, secara perlahanlahan banyak kemajuan perekonomian negara-negara di kawasan Asin, karena adanya bantuan dari tenaga kerja migran. Bagi negara pengirim, kata dia, migrasi merupakan peluang untuk menawarkan pekerjaan bagi warganya di luar negeri sekaligus sumber devisa, sedangkan negara penerima, tenaga kerja peluang untuk dapat ikut memberikan latihan dalam perkembangan pembangunan ekonomi dan tersedianya upah murah. (ant)

Singapura Janji Pulangkan Penjahat RI

SINGAPURA, HALUAN — Pemerintah Singapura berkomitmen kuat memulangkan para kriminal asal Indonesia yang melarikan diri ke negara kota itu selama ada permintaan dari Pemerintah RI dan ada bukti bahwa yang bersangkutan sedang didakwa dan apalagi divonis pengadilan, kata seorang menteri Singapura. “Ada proses yang bisa berlaku tanpa Perjanjian Ekstradisi. Selama ada ‘request’ (permintaan) dari Pemerintah RI bahwa orang itu ada di Singapura dan sedang dihadapkan di pengadilan, kenapa kita ingin mempertahankan orang-orang itu?” kata Menteri Muda Urusan Luar Negeri Singapura, Masagos Zulkifli, Rabu. Kepada wartawan Indonesia yang mengunjungi Kementerian Luar Negeri sehubungan dengan program kunjungan ke Singapura itu, ia mengatakan, para

penjahat Indonesia yang bisa dipulangkan adalah mereka yang sudah didakwa pengadilan dengan bukti-bukti. Namun, kalau warga negara Indonesia itu baru disangka atau hanya disebutsebut media massa diduga terlibat dalam kasus kejahatan di negaranya, pihak terkait Singapura belum bisa membantu, katanya. Singapura merupakan negara tetangga yang paling sering dijadikan tujuan pelarian banyak orang Indonesia yang tersangkut kasus korupsi. Yang paling terakhir adalah Muhammad Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat yang dituduh terlibat kasus dugaan suap Wisma Atlet SEA Games 2011. Pada pertemuan itu, Menteri bernama lengkap Masagos Zulkifli Bin Masagos Mohamad ini sempat menying-

gung tentang Perjanjian Ekstradisi dan Kesepakatan Kerja Sama Pertahanan (DCA). Menurut dia, kedua perjanjian yang sudah disepakati pemerintah kedua negara itu “merupakan satu paket” yang prosesnya kini menunggu ratifikasi parlemen. Bagi Singapura, proses ratifikasi paket perjanjian tersebut bukanlah hal yang sulit mengingat pemerintah berkuasa didukung oleh mayoritas kursi di parlemen, kata menteri yang pernah tinggal di Ujung Pandang (kini Makassar) dari 1996 hingga 1998 itu. “Setelah disetujui oleh kabinet, (paket perjanjian itu) dapat langsung diratifikasi oleh parlemen,” kata menteri yang juga anggota Parlemen Singapura dari Partai Aksi Rakyat (PAP) kelahiran 16 April 1963 ini. (ant)

sangat serius terhadap perdamaian global: yakni siklus baru perang kolonial, yang dimulai di Libya, dengan tujuan jahat untuk menyegarkan kembali sistem kapitalis global,” kata Chavez. “Mengapa Amerika Serikat satu-satunya negara yang menyebarkan pangkalan militer di planet ini? ... Mengapa AS mengobarkan begitu banyak perang, melanggar kedaulatan negara lain yang memiliki hak yang sama dari nasib mereka sendiri ... mengapa PBB tidak melakukan apa-apa untuk menghentikan kelakuan Washington?” Demikian pertanyaan sekaligus kecaman Chaves. Dia menegaskan, bahwa tujuan Amerika Serikat adalah untuk mengkonfigurasi ulang dunia sehingga didasarkan pada hegemoni militer Yankee,”kata Maduro, membacakan surat Chavez. Tujuan intervensi militer NATO di Libya adalah “kembali menjajah Libya dalam rangka mengambil alih kekayaannya,” kata Chaves. Chavez sebelumnya mengirim surat yang ditujukan kepada Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon. Dia menyatakan mendukung upaya Palestina untuk menjadi anggota penuh PBB. (ant)

“Keputusan pemerintah Israel, sangat memprihatinkan, “ kata Wakil Sekretaris Jenderal PBB B. Lynn Pascoe pada pertemuan Dewan Keamanan PBB mengenai Timur Tengah. “Kami telah berulang-kali menyatakan kegiatan permukiman tidak sah dan bertolakbelakang dengan komitmen Israel pada peta jalan damai ,” kata Pascoe sebagaimana dikutip AFP, yang dipantau Antara, Rabu malam (28/9). PBB adalah bagian dari Kuartet diplomatik mengenai Timur Tengah — bersama Amerika Serikat, Rusia dan Uni Eropa, yang telah mendorong diterimanya peta jalan bagi proses perdamaian PalestinaIsrael selama beberapa tahun. Ketika Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyampaikan permohonannya bagi keanggotaan PBB, Jumat lalu, Kuartet melancarkan upaya baru guna menghidupkan lagi pembicaraan Palestina-Israel —yang macet— dengan menetapkan jadwal baru bagi dicapainya kesepakatan. Dilanjutkannya perundingan dan dicapainya kemajuan lebih mudah dikatakan daripada dilakukan. Kami berharap apa pun yang mereka siapkan, masing-masing pihak sekarang bertindak menuju pertemuan persiapan yang disiapkan oleh Kuartet,” kata Pascoe kepada dewan 15-anggota tersebut. Pemimpin Palestina mengatakan persetujuan Israel untuk membangun 1.100 rumah baru di Jerusalem Timur, yang diumumkan oleh Kementerian Dalam Negeri Israel pada Selasa, adalah penolakan terhadap usul Kuartet bagi pembicaraan perdamaian baru. AS Marahi Israel Sekutu bukan berarti tak bisa marah. Amerika Serikat, juga menyampaikan kekecewaannya atas rencana permukiman baru Israel di Yerusalem Timur. Kemarahan AS terlihat dari sikap Departemen Luar Negeri AS dan Gedung Putih yang mengeluarkan kecaman keras setelah Kementerian Dalam Negeri Israel menyatakan rumah baru itu telah disetujui oleh komite perencanaan wilayahnya. “Departemen dan pemerintah Amerika Serikat mengutuk dan sangat kecewa dengan pengumuman itu,” kata juru bicara Presiden Barack Obama, Jay Carney, kepada wartawan di pesawat Air Force One, dalam penerbangan ke California dan Colorado. (dn/ant)

Singapura Minta RI Contek Cina

SINGAPURA, HALUAN — Menteri Muda Urusan Luar Negeri Singapura, Masagos Zulkifli, mengatakan Indonesia akan lebih menarik di mata investor luar negeri jika mengikuti Cina yang menghormati dan memberikan kepastian hukum kepada para pelaku bisnis. “Tanpa kepastian, sulit bagi investor,” katanya kepada wartawan Indonesia yang mengunjungi Kementerian Luar Negeri Singapura sebagai rangkaian kegiatan program kunjungan ke negara itu, Rabu (28/9). Karenanya, menurut Masagos Zulkifli, kepastian hukum itu sangat penting. Dipandang dari potensi ekonomi dan sumber daya manusia yang dimiliki, Indonesia bahkan berpotensi besar menjadi negara besar. “Bahkan suatu hari nanti, Indonesia bisa menjadi seperti Amerika Serikat. Saya sangat percaya itu,” kata menteri yang pernah tinggal di Ujung Pandang (kini Makassar) dari 1996 hingga 1998 itu. Berdasarkan pengalamannya berinteraksi dengan banyak orang Indonesia selama ini, termasuk saat bekerja di Indonesia untuk sebuah perusahaan telekomunikasi Singapura, Masagos Zulkifli mengatakan, tenaga kerja Indonesia umumnya lebih baik dari pekerja manapun di dunia dipandang dari aspek penguasaan teknik. Di samping itu, Indonesia juga punya banyak sumber daya manusia berusia muda dan produktif dibandingkan

banyak negara lain di dunia, kata menteri yang juga anggota Parlemen Singapura dari Partai Aksi Rakyat (PAP) kelahiran 16 April 1963 ini. Sehari sebelumnya, Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Teo Ser Luck juga sempat menyinggung tentang pentingnya kesadaran akan besarnya potensi ekonomi Indonesia terus ditumbuhkan di kalangan pebisnis luar negeri, termasuk Singapura. Menteri kelahiran 8 Juni 1968 ini mengatakan, potensi perekonomian Indonesia sangat besar namun kesadaran para pengusaha negaranya tentang peluang bisnis di sana harus terus ditumbuhkan melalui kerja sama di tingkat pemerintah maupun antar komunitas bisnis kedua negara. Untuk meningkatkan daya tarik Indonesia di mata para pengusaha Singapura, Teo Ser Luck juga memandang penting ketersediaan mitra-mitra dagang dan kepastian berjalannya nilai-nilai pemerintahan yang bersih di Indonesia.

Terkait dengan peta negaranegara tujuan investasi Singapura, Manajer Humas International Enterprise (IE) Singapura, Janissa NG, sebelumnya mengatakan, Indonesia menduduki urutan ketiga terbesar setelah Cina dan Malaysia dengan total nilai investasi 26,3 miliar dolar Singapura. Dilihat dari realisasi investasi asing langsung (FDI) Singapura di Indonesia, ia mengatakan, nilainya mencapai 6,5 miliar dolar Singapura dengan 530 proyek pada 2010. “Singapura merupakan sumber utama FDI bagi Indonesia,” katanya. Selain Indonesia, lima negara lain yang menjadi tujuan utama FDI Singapura adalah Cina, Malaysia, Hong Kong (Cina), Thailand dan India dengan total nilai investasi mencapai 58,1 miliar dolar Singapura (Cina), 28,1 miliar dolar (Malaysia), 21,5 miliar dolar (Hong Kong), 19,5 miliar dolar (Thailand) dan 8,7 miliar dolar (India), katanya. (ant)

DIJUAL TANAH SEGERA Lokasi Jl. Raya Bandara BIM + 200M dari pinggir jalan raya. Luas 5610 M2 (Harga Nego) tanpa perantara. Hub. HP. 087792339006 (Ita).


11

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

Perlu Segera ................................Sambungan dari Hal.1 5.000 Ton ....................................Sambungan dari Hal.1 “Makanya dorongan percepatan pembangunan landasan, harus disegerakan,” katanya, didampingi Kakanwildepag Sumbar Darwas, dan Japeri. Ia juga minta Kanwildepag Sumbar, untuk mempersiapkan haji secara maksimal. Agar calon jamaah menjadi nyaman dalam melaksanakan ibadah. “Jika pe-

layanannya maksimal, jamaah bakal nyaman dalam melaksanakan ibadah. Termasuk dalam penentuan tempat tinggal di Arab Saudi nantinya,” ujarnya. Sementara Darwan mengatakan, persiapan yang dilakukan sudah mencapai 93 persen. Baik dari sisi teknis, maupun administrasi perjala-

nan haji. “Untuk tempat tinggal di Saudi, jaraknya kurang dari 2.000 meter,” katanya. Ia juga mengharapkan adanya dukungan dewan, dalam penyelenggaraan haji. Terutama dalam melakukan pengawasan dan dampaknya pada kebaikan pelaksanaan haji. (h/rud)

Gadis Cantik ..............................Sambungan dari Hal.1 berjarak sekitar 50 meter dari TKP dengan menumpang ojek. Di depan masjid Agung Al Amilin dan persimpangan SMA Negeri 2 Painan pengendara ojek tersebut terjebak lubang dan penumpangnya langsung jatuh ke aspal. Informasi dari keterangan masyarakat di Tempat Kejadian Peristia ( TKP) menyebutkan, korban yang bernasib naas tersebut pada bagian lubang telinganya mengeluarkan darah dan juga pada bagian kakinya mengalami luka yang cukup serius, sedangkan tukang ojek tersebut langsung melarikan diri. Melihat peristiwa tersebut masyarakat di sekitar TKP langsung

memberikan pertolongan dengan memabawa korban ke RSUD M Zen Painan. Korban tidak tertolong lagi, meski sudah mendapat perawatan medis karena kuatnya benturan pada bagian kepala korban ke aspal. Saat kejadian tersebut korban juga tidak mengenanakan alat pelindung kepala berupa helm. Pihak keluarga korban setelah mendapat informasi langsung histeris di rumah sakit tersebut. Kejadian tersebut juga sempat membuat perhatian masyarakat Painan dengan membanjiri RSUD M Zen Painan untuk melihat korban yang dikenal baik dan ramah dalam pergaulan dengan teman sebayanya. Ipit (40th) adik kandung dari

orang tua korban meminta polisi untuk dapat menangkap tukang ojek tersebut untuk mempertanggungjawabkan kelalaiannya. Kanit lakalantas Polres Pessel Aipda Zahirul mengatakan, tukang ojek yang melarikan diri tersebut sudah menjadi Daftar Pencaharian Orang ( DPO). Saat ini tengah dalam penyelidikan pihak berwajib Polres Pessel. Informasi sementara pelaku tukang ojek tersebut diduga mengendara kendaraan Suzuki smash warna merah dengan ciri badan agak tinggi. Ketika mengendara ugal-ugalan dengan kecepatan tinggi karena penumpangnya yang dibawanya gadis cantik ingin beraksi. (h/mjn)

Gubernur Dipilih ........................Sambungan dari Hal.1 Birokrasi Ryaas Rasyid setelah mengikuti rapat kabinet paripurna di kantor kepresidenan, Jakarta, Rabu (28/9). Ryaas Rasyid menjelaskan, Presiden Yudhoyono belum menanggapi masukan tentang Pemilukada itu. Menurut dia, pemerintah perlu mempertimbangkannya secara mendalam karena hal itu menyangkut format pelaksanaan pemilukada yang berbeda dari biasanya. Menurut dia, usulan Dewan Pertimbangan Presiden itu dimaksudkan untuk pelaksanaan pemilukada di seluruh daerah di Indonesia. Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi yang ditemui secara terpisah membenarkan bahwa Dewan Pertimbangan Presiden mengusulkan pemilihan Gubernur oleh DPRD. “Saran Wantimpres memang seperti itu. Namun, keputusannya tetap Presiden, baru setelah itu keluar ampresnya saran ini diterima atau tidak,” kata Gamawan. Menurut dia, sampai saat ini pemerintah masih membahas format pemilukada tersebut. Namun, sebagai Menteri Dalam Negeri, Gamawan sepakat dengan saran Dewan Pertimbangan Presiden. Menurut Gamawan, Gubernur adalah wakil pemerintah pusat di daerah. Selain itu, kewenangan Gubernur tidak seluas kewenangan

Bupati dan Walikota. Kemudian, katanya, pemilihan oleh DPRD tidak menyalahi ketentuan dalam UUD 1945. “Karena pesan UUD itu kan dipilih secara demokratis, tidak dinyatakan bahwa dipilih langsung,” kata Gamawan. Selain itu, Kementerian Dalam Negeri juga mengusulkan bahwa pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tidak dijadikan satu paket. Salah satu alasan usulan itu adalah ada beberapa pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur yang tidak sejalan karena diusung oleh partai politik yang berbeda. “Kalau antara kepala daerah dan wakil kepala daerah tidak sejalan, yang kasian itu aparat birokrasi,” katanya. Gamawan mengusulkan calon wakil gubernur dipilih oleh gubernur terpilih. Bansos Dilarang Masih terkait dengan Pemilukada, Ryaas rasyid mengatakan, sejumlah program bantuan sosial yang pelaksanaannya di daerah tidak tepat sasaran. Dana yang seharusnya diberi ke masyarakat justru dipakai untuk keperluan politik kepala daerah. Menurutnya, sebagian besar program kerja dari pusat yang tidak berjalan baik di daerah adalah untuk bantuan sosial. Maklum saja untuk program bantuan sosial, penggunaan dana ratusan miliar yang dikirim dari pusat

jadi wewenang pemerintah daerah. “Tidak fokusnya penggunaan dana akibat adanya kepentingan politik di daerah. Dana yang seharusnya untuk bantuan sosial, dipakai buat Pemilukada,” paparnya. Anggota Komisi II DPR dari PKB, Abdul Malik Haramain sependapat dengan Ryaas. Untuk menghindari terulangnya hal tersebut, dia mengusulkan agar 6 bulan menjelang pelaksaan Pemilukada, calon incumbent dilarang memberikan Bansos. “Nanti di UU Pemilukada ada UU Pemda, perlu diusulkan agar 6 bulan menjelang pelaksanaan Pemilukada, calon bertahan (incumbent) dilarang membuat kebijakan strategis, terutama yang terkait dengan anggaran seperti Bansos,” katanya kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (28/9). Selain memanfaatkan dana Bansos, menurutnya, incumbent sering mempolitisasi jabatan atau mutasi PNS. Hal yang demikian menurut politisi senior PKB ini, akan merusak sistem promosi kepangkatan dan jabatan. “Yang dukung incumbent diangkat dan ditempatkan di posisi bagus, sementara yang tidak mendukung dibuang. Ini termasuk kebijakan strategis. Makanya 6 bulan menjelang Pemilukada tidak boleh ada kebijakan mutasi,” terangnya. (met/sal/ant)

Hari Ini, ......................................Sambungan dari Hal.1 Tapi ketika pilkada telah selesai. Saat suara terbanyak telah ditentukan. Tinggalkan semua kepentingan golongan, lalu bersama-sama membangun daerah sesuai porsi dan beban amanat masing-masing. Semangat kebersamaan ini pulalah sepertinya yang mengantarkan sang kapten dipilih pemilik suara pada Musda Partai Demokrat Sumbar, Selasa 24 Mei 2011 lalu di Bukittinggi. Ia terpilih untuk memimpin kapal besar yang bernama Partai Demokrat itu, jelang subuh menggema di Kota Wisata, Bukittinggi saat Musda yang dibuka Sekjen Edhie Baskoro Yudhoyono ini. Jos bertekad untuk mengulang gemilang partai berlambang bintang mercy ini yang menjadi pemenang Pemilu 2009, termasuk di Sumbar dengan perolehan suara 23, 2 persen ini. “Kalau di 2009, perolehan suara PD di Sumatera Barat sebesar 23,2 persen, maka untuk mencapai target nasional ini harus kerja keras semua elemen partai untuk menambah tujuh persen lagi,”sebut Josrizal yang hari ini dilantik sebagai Ketua DPD Partai Demokrat. Kantong-kantong untuk mendulang suara masih terbuka lebar. Caranya dengan menggenjot seluruh kader PD berbakti untuk rakyat, terutama kader yang berada di jajaran legislatif dan eksekutif. Setiap anggota DPRD wajib memperjuangkan aspirasi rakyat yang memilihnya, dan itu dipantau secara berkala oleh pimpinan partai di setiap tingkatan, misalnya DPC memantau kinerja anggota DPRD kabupaten/ kota dan DPD memantau kinerja anggota DPRD provinsi. Apa yang diimbau secara terus menerus oleh Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, SBY, wajib dijalankan seluruh kader di semua tingkatan. SBY meminta kader yang berada di legislatif untuk setiap saat menemui konstituen yang telah memilihnya. Dengar harapan dan keluhannya, perjuangkan aspirasinya, dan jika aspirasi itu direalisasikan maka kawal pelaksanaannya. “Mari kita birukan lagi langit ranah Minang tahun 2014 bersama seluruh masyarakat,” kata Josrizal Zain. Saat ini, anggota DPRD kabupaten dan kota dari Partai Demokrat se Sumatera Barat berjumlah 103

orang, yang berada di 19 daerah. Karena perolehan suara yang signifikan, maka pimpinan DPRD juga direbut oleh Partai Demokrat. Ada sembilan DPRD yang dipimpin langsung kader Demokrat, dan tujuh wakil ketua DPRD. Pengalaman Melihat pengalaman sepuluh tahun membangun dan mengembangkan kota Payakumbuh, ditambah konsep-konsepnya yang cerdas, adalah sebuah pilihan tepat jika anggota partai Demokrat mempercayakan jabatan DPD Demokrat Sumbar periode 2011-2016 pada Walikota yang meraih penghargaan CBAN 2010 itu. Program kongkrit ia siapkan untuk membawa kapal sebesar Demokrat ke “laut lepas”. Pagi ini, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum serta Sekjen Edhie Baskoro Yudhoyono direncanakan akan meletakkan batu pertama pembangunan sekretariat DPD Partai Demokrat Sumbar yang baru di baru di Km 11 Jalan Padang By Pass, Sungai Sapih, Kota Padang Rencananya, di atas tanah 20 x 50 meter ini dibangun kantor bertingkat dua. Desain yang megah, menghadap ke laut lepas Samudera Indonesia dengan lapangan parkir luas. Seluruh pengurus DPD diharapkan tertampung dalam gedung, ada ruang rapat yang representatif, termasuk untuk kegiatan sayap partai. Diharapkan pembangunan selesai dalam waktu 8 bulan dan menelan biaya Rp3,5 miliar. Bercermin pada dua periode kepemimpinannya di Payakumbuh, pria kelahiran Bukittinggi 60 tahun lalu itu juga berlandaskan pada program nyata, dengan memakai konsep manajemen regional. Saat penutupan Pekan Budaya Sumbar di Payakumbuh kemarin, Jos masih antusias mengutarakan konsep kerjasama antar daerah itu. Manajemen regional bisa saja berwujud kerjasama dalam kegiatan pariwisata. Jos mengajak seluruh kab/ kota mengoptimalkan potensi keunikan daerah masing-masing. Setiap daerah menonjolkan objek wisata dan budaya yang berbeda. Kemudian dipromosikan secara bersama dengan tajuk budaya Sumbar. Selain itu, Bapak lima orang

anak itu telah meninggalkan banyak manfaat bagi kota dan masyarakat Payakumbuh. Peranannya bagi sanitasi Payakumbuh sangat besar. Seluruh masyarakat pun diajak hidup bersih. Tak ada lagi yang B-A-B sembarangan. Semua drainase berfungsi dengan baik. Pasar tradisional Ibuh diubah menjadi pasar sehat. Pengelolaan sampah terorganisir, bahkan TPA regional yang dapat menampung sampah dari 6 Kab/Kota telah dirikan suami Marina itu di Kelurahan Kapalo Koto Kecamatan Payakumbuh Selatan. Empat rencana strategik yang digagasnya dengan Wawako Syamsul Bahri 4 tahun lalu, berjalan sangat baik. Banyaknya pelajar daerah lain yang menuntut ilmu di Payakumbuh sebagai wujud peningkatan mutu pendidikan di Payakumbuh. Alokasi dana 2 Milyar setiap tahun untuk Jamkesko tak habis, mengindikasikan masyarakat Payakumbuh banyak yang sehat. Apalagi setelah perilaku hidup bersih dan sehat telah mereka terapkan. Di bidang ekonomi kerakyatan, industri rumah tangga semakin banyak bermunculan. Urbanisasi ke Payakumbuh setiap tahunnya mencapai 6000 orang. Rata-rata membuka usaha di Payakumbuh, sebagai PKL, dan menanam investasi. Dampaknya, jalan utama Payakumbuh, Soekarno-Hatta telah menjadi sentra ekonomi. Di bidang Imtaq, kelompok yasin tumbuh subur. Remaja masjid bangkit. Lembaga Didikan Subuh (LDS) digalakkan. Anggaran pembangunan fisik mesjid, penyelenggaraan khatam Alquran dan insentif Guru TPA/TPSA, Garin mesjid dan penyuluh agama selalu dialokasikan. Saat berbincang dengan Haluan, Jos menyebut dalam kepengurusan Demokrat Sumbar kali ini, akan ada bidang-bidang yang menjadi mitra strategis pemerintah. Bidang-bidang tersebut dibentuk agar kader Demokrat yang duduk sebagai pengurus dalam memberikan andil terhadap pembangunan Sumatera Barat. “SKPD yang ada di pemerintahan akan menjadi mitra sehingga kami dapat memberikan nilai tambah dalam setiap program. Yang penting, program tersebut pro rakyat seperti yang kami lakukan di Payakumbuh,” kata Josrizal. (h/mat)

Kapal yang sudah masuk Pelabuhan Teluk Bayur seminggu lalu, tertahan karena mesti antri untuk sandar di Teluk Bayur. Bila tak ada aral melintang, rencanya hari ini Kamis (29/9), kapal baru bisa bongkar muatan. Kepala Pemasaran PT Pusri, Arfandra, pihaknya sudah menyalurkan urea untuk memenuhi kebutuhan petani di Sumbar pada Agustus lalu sebanyak sebanyak 8.662 ton. Bahkan urea untuk sentra produksi pertanian lebih cepat didistribusikan. Bila petani masih kesulitan mendapatkan urea, maka pertanggungjawabannya dapat diminta kepada para distributornya. “Kita sudah salurkan urea sesuai kebutuhan petani di daerah ini. Tanda terima dari distributor juga ada. Karena itu, patut dimintakan pertanggungjawaban para distributor urea di setiap daerah,” katanya. Menurut Kepala Pemasaran Wilayah Sumbar PT PIM, Iswandi,

pihaknya sudah mendistribusikan urea untuk Sumbar sejak awal bulan lalu melalui jalur darat sebanyak 4.000 ton. Dan saat ini, seluruh urea itu telah sampai di lini II (gudang di Teluk Bayur) serta lini III (gudang di kabupaten/kota). Artinya sebagian sudah sampai ke tangan petani. Jika proses bongkar muatan di Teluk Bayur berjalan lancar sesuai jadwalnya, maka dipastikan pasokan pupuk urea Sumbar akan aman. Jangan Terlambat Nyaris seluruh kabupaten/kota yang hadir mengeluhkan hal yang sama, urea langka di daerahnya. Kalau pun ada, maka harganya sangat mahal. Bahkan sampai Rp200.000/karung isi 50 kg, padahal Harga Eceran Tertinggi (HET) hanya Rp80.000/karung. Menurut Asisten II Bidang Perkonomian Setdakab Pesisir Selatan, Desri, pupuk dibutuhkan petani terutama di saat musim tanam. Bila pupuk sampainya setelah lewat

masa tersebut, tentunya tak ada gunanya petani menebus pupuk. Saat ini, September dan Oktober di Pessel sedang musim tanam. Petani membutuhkan urea. Hendaknya pasokan pupuk ini tidak tersendat. “Keterlambatan pupuk ini hendaknya dapat diatur sehingga tidak mengganggu kebutuhkan petani,” katanya. Dari pertemuan tersebut, di simpulkan Syafrial, untuk mengatasi kelangkaan pupuk maka produsen harus memberikan laporan ketersediaan pupuk di lini II ke provinsi dan distributor juga harus melaporkan pupuk di lini III ke pemkab/pemko. Harga jual pupuk harus sesuai HET, bagi yang melanggar diusulkan untuk dicabut izinnya. Setiap kapal pengangkut pupuk akan masuk Teluk Bayur, hendaknya segera dilaporkan ke Pemprov Sumbar agar bisa dikoordinasikan dengan Pelindo untuk mempercepat proses bongkar muatannya. (h/vie)

300 Situs .....................................Sambungan dari Hal.1 “Di dunia ini ada lebih dari 10 miliar situs internet, tentu tidak mudah kalau kita melakukan penelusuran terhadap semua situs itu. Jadi tentu saja berdasarkan laporan dari masyarakat ataupun yang dimuat di media-media,” katanya. “Itu yang menghasut. Atau melakukan blasphemy (fitnah) atas dasar perbedaan suku, agama dan ras. Itu dilarang undang-undang dan kita bekerja berdasarkan itu,” tambahnya. “Jadi yang 600 itu tidak terkategori sebagai situs yang tidak menyebarkan kebencian.” Seruan NU Sebelumnya, Selasa 27 September, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdhlatul Ulama, PBNU, Said Aqil Siradj, mendesak agar Kemen-

kominfo segera menutup situs yang menyebarkan paham radikalisme. “Sama dengan situs-situs porno. Kalau situs pornos saja diblokir yang akibatnya lebih ringan dari terrorisme, maka situs-situs radikal hendaknya ditutup.” Said Aqil Siradj berpendapat bahwa situs seperti itu bisa membelokkan ajaran agama Islam dan mempengaruhi kaum muda. “Menurut saya merupakan faktor yang antara lain, dari sekian faktor, yang menimbulkan sikap radikal bagi kaum generasi muda remaja yang tidak paham Islam.” “Jadi sebagai upaya untuk membatasilah, minimal mengurangi,” tambahnya. “Sama dengan situs-situs porno. Kalau situs porno saja diblokir yang akibatnya lebih ringan dari terorisme, maka

situs-situs radikal hendaknya ditutup.” Said Aqil juga merujuk pada Pino Damayanto -pelaku bom GBIS di Solo, Minggu 25 September- yang mengunjungi warung internet sebelum melakukan pengeboman bunuh diri. “Sebelum masuk gereja, ke internet dulu, buka–buka situs radikal dulu. Memang bukan kali itu, tapi begitu akan mau bunuh diri juga mendapatkan ideologi atau prisnip yang dia baca dari situs-situs.” Akan tetapi Menkominfo, Tifatul Sembiring menepis anggapan yang disampaikan Ketua Umum NU tersebut. “Kalau menurut saya ini bukan masalah di bidang IT saja tapi juga di bidang pemahaman agama. Kekeliruan dalam memahami agama.” (h/ant/bbc)

Oleh karena itu anggaran yang tidak efektif, mubazir, berbagai program yang tidak tepat sasaran dan juga anggaran infrastruktur yang tidak berkaitan langsung dengan pertumbuhan ekonomi sebaiknya ditiadakan. Program pensejahteraan rakyat menjadi fokus yang langsung mengena pada masyarakat miskin, petani, nelayan, pedagang dan pengusaha UMKM. Oleh karenanya, program yang langsung mensejahterakan tersebut perlu dipikirkan bagi daerah dengan kemampuan yang dimilikinya. Dengan demikian, muncullah program gerakan pensejahteraan petani, gerakan pensejahteraan nelayan, gerakan peningkatan kesejahteraan usaha mikro dan menengah dan beberapa program lain seperti satu petani satu sapi. Program-program ini membutuhkan anggaran yang cukup besar.

Namun karena dana terbatas maka dialokasikan secara bertahap setiap tahun. Target yang diambil selektif dengan referensi dari nagari dan kabupaten sehingga program pensejahteraan rakyat mendapatkan penerimaan yang tepat dan berhasil. Agar tidak mengulang kegagalan di tingkat nasional dan daerah, untuk penyaluran bantuan ke masyarakat diperlukan pemilihan penerima program secara selektif dan profesional serta terlepas dari berbagai kepentingan termasuk politik, keluarga dan kelompok. Kedekatan kepentingan tersebut akan membenarkan bahwa pemilihan penerima tidak tepat dan akan gagal. Memang program pesenjahteraan rakyat ini tidak mungkin dapat dilihat hasilnya dalam satu-dua tahun ke depan, akan tetapi hasilnya bisa dilihat beberapa tahun ke depan. Program pensejahteraan rakyat

bukan program pembangunan infrastruktur seperti jalan, irigasi yang bisa dilihat wujudnya dalam satudua tahun. Dengan anggaran yang terbatas, maka pemerintah dituntut berpikir kreatif dan mencari sumber anggaran dari APBN, investor dan orang rantau. Dengan pendekatan kreatif ini maka anggaran pensejahteraan rakyat dapat mencakup masyarakat yang lebih luas sehingga target penerima program lebih banyak. Untuk itu, agar berhasil, diperlukan partisipasi rakyat, bupati, walikota, kepada dinas, wali nagari, masyarakat dan orang rantau. Kami melihat program pensejahteraan rakyat merupakan prioritas, mampu dilaksanakan, serta tepat langsung mengarah kepada rakyat miskin. Alhamdulillah, berdasarkan kajian Bank Indonesia Sumbar berhasil mengentaskan kemiskinan.

Anggaran untuk ..........................Sambungan dari Hal.1

Sikat Maksiat .............................Sambungan dari Hal.1 usahanya harus dicabut. Kami juga mengimbau kepada aparat hukum untuk menggencarkan aksi sweeping di seluruh tempat hiburan malam dan berharap pihak terkait untuk memperketat izin usaha karaoke dan hiburan malam lainnya,” ujar Dedy Edward, Wakil Sekretaris Komisi IV DPRD Sumbar kepada wartawan saat berada di Asrama Haji Tabing Padang, Rabu (28/9). Dedy mengaku baru mengetahui adanya tarian striptis atau penari telanjang di Kota Padang melalui pemberitaan di media massa. Ia juga mengaku kaget dan tak menyangka tren ala barat itu telah menjamah Kota Padang. Dedy juga sangat menyayangkan munculnya tarian striptis di Kota Padang. Padahal belum lama ini DPRD Sumbar membahas masalah pendidikan berkarakter untuk membentuk masyarakat yang berkarakter. Namun sayangnya, sebelum program itu dijalankan, aksi yang tidak berkarakter malah muncul tiba-tiba. “Ini menjadi cambuk bagi pemerintah untuk lebih serius menciptakan generasi yang bermoral baik. Saya juga berharap kepada semua pihak terkait, termasuk ormas dan yang lainnya untuk mendukung aksi anti maksiat di Sumbar,” tambah Dedy. Abel Tasman yang juga anggota Komisi IV DPRD Sumbar menambahkan, tidak ada satupun ayat dan pasal dalam undang-undang yang memperbolehkan suatu tempat usaha untuk menyediakan penari telanjang bagi pengunjung. Jika ada suatu daerah yang melakukan itu, berarti telah melanggar undang-undang dan ketentuan yang berlaku. “Undang-undang itu berlaku untuk seluruh daerah di Indonesia, bukan di Sumbar saja. Jika ada yang mengatakan di Bali ada menyediakan penari striptis, berarti di sana telah melanggar undang-undang,” jelas Abel. Abel menilai, saat ini pemerintah sangat sibuk dengan tatanan yang normatif, namun implementasinya sangat minim. Dengan arti kata, undang-undang dan segala peraturan di Indonesia telah cukup baik, namun sayangnya aplikasi di lapangan sangat jauh dari peraturan yang telah dibuat.

Di tempat terpisah, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumbar juga mengaku terkejut membaca berita di beberapa media tentang penangkapan dua orang penari tanpa busana di Kafe Fellas Kota Padang. Menurutnya, hal ini tak hanya mencoreng adat Minangkabau yang berfalsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah, tapi juga mencoreng agama Islam sebagai agama mayoritas di Kota Padang. “Terkejut. Kenapa bisa hal seperti itu ada di Kota Padang. Ini pekerjaan terkutuk. Sedangkan mandi saja dalam aturan adat dan agama masih harus memakai kain basahan, ini menari tanpa busana. Duka kita akibat gempa dua tahun yang lalu masih belum terobati, kini sudah dibuka lagi pintu murka Allah dengan hiburan semacam itu,”ujar Syamsul Bahri saat dihubungi Haluan, Rabu (28/9). Hal ini menurut Syamsul harus ditindak tegas oleh Pemko Padang dan jajarannya. “Para penyedia hiburan tersebut harus ditindak tegas secara hukum, izin usaha harus dicabut. Pemko Padang juga harus lebih teliti lagi dalam memberikan izin usaha,” tambahnya. Selain itu, ditambahkan Syamsul, juga perlu peran besar masyarakat terkait pengawasan kegiatan hiburan ini kedepannya. “Perlu keseriusan warga Kota Padang sendiri untuk menjaga nama baik kota ini. Jangan sampai ada yang membela, dan jangan lagi biarkan alasan mencari rezeki sebagai kambing hitam. Jangan pula ada yang mengkiritik petugas yang telah berupaya memberantas pekat ini,” katanya lagi. Bagi pelaku sendiri, diharapkan Syamsul segera diserahkan ke badan hukum yang berwenang. Jika urusan dengan hukum sudah selesai, secara adat, pelaku perbuatan ini perlu dikembalikan kepada ayah dan mamaknya secara jelas. “Supaya jelas sukunya, keturunannya, dan masyarakat bisa tau asal usul orang yang membawa petaka di daerah ini,” katanya. Ketua LKAAM Sumbar, Sayuti ketika dihubungi Haluan juga turut menyatakan dukungannya kepada

Pemko Padang untuk memberantas pekat di masyarakat. “Karena jika ini tidak diberantas hingga tuntas, berarti pemimpinnya masih merestui kegiatan ini dilakukan,” katanya. Tak hanya di Kota Padang, Sayuti juga meminta Pemda Kab/Kota yang ada di Sumbar untuk melakukan hal yang sama. “Pemimpinlah yang harus menegakkan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah ini. Selain itu masyarakat juga harus ikut mengontrol pemberantasan pekat ini dengan berani memberikan laporan kepada penegak hukum jika menemui keadaan seperti itu. Penegak hukum pun tidak boleh meremehkan pengaduan masyarakat tentang pekat ini,” tambahnya. Sementara itu, Kakanwil Kemenag Sumbar Darwas juga sangat menyayangkan kehadiran penari striptis di Kota Padang. Ia sangat tidak setuju dengan kehadiran penari striptis yang sangat melecehkan agama Islam. “Kepada MUI, pihak terkait dan yang lainnya, mari kita sama-sama mencegah, agar tidak ada lagi kejadian seperti ini di ranah Minangkabau,” harap Darwas. Memalukan Tanah Datar Adanya penari telanjang pada Kafe Fellas Padang yang mengaku berasal dari Tanah Datar membuat gerah LKAAM daerah ini. “ Perilaku penari tersebut sungguh memalukan sekali,” kata Sekretaris LKAAM Tanah Datar Habzi Dt. Batuah. Ia minta meminta kepada orang tua agar penerapan adat dan agama menjadi panutan dalam membimbing anak. Hal senada juga disampaikan oleh Anggota DPRD Tanah Datar Yulkusmayanto. Ia menilai i etika yang ditontonkan penari ini bentuk penyimpangan dari kebebasan yang diberikan oleh orang tua. “Hukumannya jika terjadi di Luhak Nan Tuo ini bisa – bisa dibuang sepanjang adat,” katanya. Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tanah Datar Syukri Iska mengaku belum mengetahi adanya warga Tanah Datar sebagai penari telanjang tertangkap di Padang. ”Jika itu memang ada, kita sangat menyesalkan,” ujarnya. (h/ wan/dla/doy)


12 LIPUTAN KHUSUS

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

KECIL TAPI MENENTUKAN

S

Sawahlunto Terima Piagam Sapta Pesona Toilet Bersih

ETELAH ‘diganjar’ The Best Achievement Award sebagai pengembang pariwisata terbaik, Kota Sawahlunto juga mendapatkan piagam Penghargaan Sapta Pesona Toilet Umum Terbersih 2011.

AMRAN NUR

Penghargaan itu diberikan langsung Menteri Kebudayaan dan Pariwisata RI Jero Wacik, di Balairung Kemenbudpar RI, Senin, (26/9) kepada Walikota Sawahlunto Amran Nur. Penghargaan Sapta Pesona terhadap toilet umum terbersih merupakan hasil penilaian, yang dilakukan tim Asosiasi Toilet Indonesia (ATI), yang diketuai langsung Triesna Wacik. Secara diam-diam, tanpa diketahui pihak pengelola, destinasi Taman Satwa Kandih dinilai tim yang terjun langsung dari Jakarta itu. “Kami tidak tahu, kalau ada tim penilai yang mendatangi toilet yang kami miliki di lokasi Taman Satwa Kandih ini,” ujar Kepala Bidang Pengelolaan Objek Objek Wisata Dinas Pariwisata Sawahlunto, Syefrizal kepada Haluan. Syefrizal menuturkan, piagam penghargaan yang dibe-

rikan itu merupakan motivasi bagi pihaknya untuk terus memberikan dan meningkatkan pelayanan yang terbaik bagi pengunjung di lokasi objek wisata yang dikelolanya. Selama ini, toilet merupakan bagian yang kurang mendapatkan perhatian. Padahal, kehadiran toilet merupakan bagian yang sangat penting dalam sebuah pengembangan pariwisata. Kebersihan sebuah daerah akan tercermin dari kondisi toilet yang ada di daerah tersebut. Hal itu tentu saja dapat dilihat dari toilet-toilet umum, yang ada di kawasan keramaian sendiri. Amran Nur mengatakan penghargaan yang diberikan dalam rangka memperingati Hari Pariwisata se-Dunia 2011 itu, akan menjadi motivasi bagi seluruh komponen pariwisata dan masyarakat Kota Sawahlunto.

FASILITAS toilet di Taman Satwa Kandih

BAGIAN dalam toilet Taman Satwa Kandih

SALAH satu toilet di Kota Sawahlunto

“Tidak hanya menjadi program dari objek wisata, namun toilet bersih juga harus menjalar ke setiap rumah makan, restoran, kantor pemerintahan dan areal umum. Toilet bukan hanya sekadar tempat untuk buang hajat, tetapi sudah menjadi cerminan dari kebersihan,” ujar Amran. Toilet umum sudah menjadi kebutuhan, khususnya di perkotaan, kawasan pariwisata dengan mobilitas manusianya yang cukup tinggi. Keberadaannya dengan standar tertentu merupakan suatu hal yang sangat penting. Sebab, toilet umum yang baik bisa menggambarkan budaya sebuah negara. “Toilet umum bukan sekadar tempat membuang hajat semata, tapi sudah menyangkut banyak aspek. Antara lain aspek psikologis pengguna, aspek kesehatan dan keamanan pengguna, pemeliharaan dan lingkungan, hingga aspek estetika,” kata Walikota dengan wajah ceria. Kementerian Negara Pariwisata dan Kebudayaan tahun 2004 lalu telah mengeluarkan standar tersebut. Toilet umum adalah sebuah ruangan yang dirancang khusus lengkap

dengan kloset, persediaan air dan perlengkapan lain yang bersih, aman dan higienis dimana masyarakat di tempattempat domestik, komersial maupun publik dapat membuang hajat serta memenuhi kebutuhan fisik, sosial dan psikologis lainnya. Sebagian pihak juga mengatakan, toilet merupakan pintu gerbang bagi pariwisata, khususnya wisatawan asing, yang cenderung lebih memperhatikan toilet, sebelum melihat destinasi pariwisata yang ada. Amran menambahkan, pengelolaan toilet umum bersih di tempat-tempat wisata selain meningkatkan mutu produk wisata sehingga memiliki daya saing, juga sebagai cerminan budaya jatidiri.

“Toilet memang suatu hal kecil, tetapi sangat menetukan. Toilet umum bersih mencitrakan budaya dan jatidiri masyarakat Indonesia yang cinta terhadap kebersihan. Selain itu penghargaan toilet bersih ini merupakan gerbang pariwisata Indonesia,” katanya. Sementara itu, terkait dengan toilet masyarakat, saat ini Pemerintah Kota Sawahlunto mengembangkan program satu rumah satu jamban. Sungai tidak lagi menjadi tumpuan warga untuk membuang kotoran. “Pemerintah tidak hanya mewajibkan rumah makan, restoran dan kawasan wisata saja, tetapi setiap rumah harus memiliki satu jamban atau toilet, yang bersih dan layak untuk digunakan,” tambah pria yang telah memimpin. (h/dil/adv)


13

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M / 1 DZULKAIDAH 1432 H

LINGKAR Bantuan Tahap III Minta Dipercepat PADANG, HALUAN — Puluhan masyarakat korban gempa 2009 menuntut pencairan bantuah tahap III. Tuntutan tersebut disampaikan ke DPRD Kota Padang, Rabu (28/9). Mereka berasal dari tiga kelurahan di Kota Padang, yakni Ujung Gurun, Korong Gadang dan Sungai Sarik. Mereka menuntut pencairan bantuan tahap III secepatnya, dan menilai ada ketidakadilan dalam penyaluran dana gempa. "Kedatangan kami di rumah wakil rakyat ini, untuk menuntut keadilan dalam pencairan bantuan gempa. Sebab, terjadi tebang pilih atau KKN dalam pencairan bantuan gempa," kata Koordinator masyarakat Feri Irwanto, Rabu (28/9). Bahkan, tebang pilih pemberian bantuan terjadi pada Ketua RT dimana satu rumah menerima empat bantuan gempa di antaranya, Ketua RT, anak Ketua RT (2) orang dan mertuanya. Saat ini, Ketua RT itu tinggal, di Kelurahan Guo Kecamatan Kuranji. "Mestinya dilakukan klarifikasi data ketika dimasukan ke kelurahan agar datanya valid," ujarnya. Setiap ada rapat di kelurahan, katanya masyarakat tidak pernah dilibatkan. Kalaupun ada yang hadir dalam rapat, itupun melalui bisik-bisik saja atau yang hadir orang dekat saja. Sementara modal untuk mengurus administrasi bantuan gempa, cukup besar. yaitu mencapai Rp50 ribu. "Ketika ditanyakan kapan pencairan bantuan gempa tahap tiga ini, jawaban yang diperoleh dari lurah sangat mengecewakan yaitu "tidak usah banyak tanya, nanti tidak dicairkan"," sebutnya. Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Azwar Siry minta masyarakat, untuk bersabar. Karena bantuan gempa tahap III, dialokasikan untuk 16 ribu KK. Sedangkan sisanya akan dialokasikan pada bantuan tahap IV. "Karena dana bantuan gempa berasal dari APBN, maka pencairannya secara bertahap," ujarnya. Wakil Ketua DPRD Kota Padang Masrul mengatakan, DPRD Kota Padang sebagai wakil rakyat akan memperjuangkan hak-hak masyarakat yang akan menerima bantuan, karena persoalan bantuan gempa ini sudah cukup lama dan tidak pernah tuntas. "Untuk itu, diminta kelurahan/kecamatan serius dalam mendata masyarakat. Kan kasihan, sudah tiga tahun pasca gempa tapi belum juga tuntas," katanya. (h/ade)

INFORMASIKAN TEMPAT MAKSIAT

Walikota Janjikan Rp10 Juta

PADANG, Haluan--Walikota Padang Fauzi Bahar akan memberikan hadiah sebesar Rp10 juta kepada masyarakat Kota Padang yang dapat memberitahukan lokasi maksiat di Kota Padang. Seperti yang terjadi di Cafe Felas pada Selasa (28/9) malam menangkap dua orang wanita penari erotis.

HASWANDI

PENARI STRIPTIS – Inilah dua wanita penari striptis ketika berada di Mako Satpol PP Padang. Pemko Padang akan memberikan reward berupa uang tunai Rp10 juta bagi masyarakat yang menemui adanya penari striptis atau kafe mesum di Kota Padang yang dilengkapi dengan bukti berupa foto atau video.

Izin Tempat Hiburan Karaoke Dihentikan

PADANG, HALUAN — Kepala Kantor Pelayanan dan Perizinan Terpadu (KP2T) Padang, Muji Susilawati menyatakan, pihaknya tidak akan pernah lagi mengeluarkan izin untuk jenis usaha hiburan karaoke. Hal itu dilakukan dalam rangka mendukung program pemerintah menjadikan Kota Padang yang lebih Islami. "Menyangkut izin usaha karaoke yang ada saat ini, semuanya terbit sebelum gempa dan saat itu KP2T

belum dibentuk," kata Muji memastikan, Rabu (28/9). Ia menyebutkan, sebagian besar izin tersebut diterbitkan tahun 2009, maka dipastikan tahun depan di Kota Padang, sudah tidak ada lagi tempat karaoke yang mengantongi izin. Walaupun pajak dari usaha hiburan itu, cukup potensial untuk mendongkrak pendapatan daerah Dikatakan, pihaknya akan tetap komit dengan program keagamaan, yang telah diretas Walikota Padang, Fauzi Bahar sejak tujuh tahun terakhir. "Mungkin akan terasa aneh, jika disebut kota, sedangkan usaha tersebut tidak ada. Namun hal itu harus dilakukan dalam rangka menjadikan Kota Padang menjadi kota yang religius

dan bernuanda Islami," imbuhnya. Terkait pusat hiburan karaoke yang saat ini mengantongi izin usaha tahun 2009, pihaknya bersama Satpol PP, akan terus melakukan pengawasan. Jika menyalahi izin, sanksinya penyegelan. "Kami adalah instansi yang berhubungan dengan administrasi, jadi sanksi berupa penyegelan adalah sebuah sanksi yang mematikan. Kalau menyangkut pidananya, bukan lagi menjadi kewenangan kami untuk terlibat di dalamnya," jelas Susi. Meskipun kontrol ketat terhadap usaha karaoke tersebut terus dilakukan, Susi juga mengimbau agar pengelola usaha tersebut agar mematuhi aturan yang berlaku. Mematuhi ketentuan lebih baik dari pada pencabutan izin. (h/ted)

"Saya akan memberikan hadiah sebesar sepulah juta rupiah kepada masyarakat Kota Padang yang dapat memberitahukan tempat-tempat maksiat di Kota Padang. Tapi, harus disertai dengan barang bukti," katanya kepada Haluan, usai kopi morning di DPRD Kota Padang, Rabu (29/9). Pemberian hadiah kepada masyarakat yang berhasil menemukan tempat maksiat seperti Cafe Felas, sebagai motivasi untuk memberantas maksiat. Karena, kemungkinan masih banyak penari-penari erotis lainnya seperti di Cafe Felas. Ia mengharapkan, pemberantasan tempat maksiat di Kota Padang ini hendaknya rutin dilakukan. Sehingga, kota bernuansa religius tercapai. Wakil Ketua DPRD Kota Padang Budiman menyayangkan, adanya penari erotis di Kota Padang. Karena, selama ini Kota Padang dikenal sebagai kota "Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah". "Saya harapkan pemberantasan maksiat di Kota Padang ini dilakukan sampai ke akar-akarnya. Sehingga, perilaku amoral di Kota Padang ini tidak marak lagi," katanya. Dikatakannya, jangan karena mengharapkan PAD dari tempat hiburan, pemerintah membiarkan generasi mudanya rusak dan tidak bermoral. Apalagi, demi mendapatkan PAD dengan menghalalkan berbagai cara. Kalau sudah melanggar moral, DPRD tidak bisa mentolerir lagi. Bahkan, jika Satpol PP tidak bisa memberantas tempat maksiat, maka pangkas saja anggaran di Satpol PP. Apalagi, jika Satpol PP yang

terlibat lebih baik dipecat saja. "Persoalan yang merusak moral bangsa ini adalah masalah serius dan harus segera disikapi pemerintah. Untuk itu, Satpol PP segera memberantas tempat maksiat yang merusak generasi muda," tambah mantan Ketua DPD PKS Kota Padang ini. Sementara itu, berbeda dengan rekannya, anggota Komisi II DPRD Kota Padang Irwan Fikri, tidak terkejut dengan tertangkapnya dua penari erotis di Cafe Felas pada Selasa (28/9) malam tersebut. "Saya tidak terkejut dengan kejadian yang merusak generasi bangsa ini, karena di setiap rapat sudah saya ingatkan kepada Dinas Pariwisata bahwa tempat hiburan tidak cocok sebagai lokasi pariwisata. Apalagi, dikaitkan dengan Kota Padang yang religius," kata Ketua DPC PPP Kota Padang ini. Sebab, tempat hiburan tidak akan lari dari yang namanya penari erotis, PSK dan hal lainnya yang berbau maksiat. Tapi, mau bagaimana lagi demi mendapatkan PAD pemerintah rela mengorbankan moral generasi mudanya. "Jadi, tidak ada gunanya pemerintah menggiatkan shubuh mubarakah, wirid remaja, asmaul husnah dan hal lainnya yang bernuanasa Islam tapi penari erotis marak di Kota Padang yang terkenal kota religius dan pendidikan ini," tegasnya. Ia menyarankan, untuk membangun pariwisata hendaknya pemerintah jangan memperbanyak tempat hiburan. "Tapi konsisten bagaimana mengelola lokasi wisata di Kota Padang ini seperti, pantai Air Manis, Pantai Padang, Pasir Jambak dan lainnya," katanya. (h/ade)

Pelaku Vidoe Porno Akui Perbuatannya

PADANG, HALUAN — Pelaku adegan video porno dengan inisial “RP” (19), Rabu (28/ 9) dimintai keterangannya oleh penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Padang. Menurut Kapolresta Padang Kombes Pol Moch Seno Putro, sebelum dimintai keterangan terhadap tersangka, penyidik telah terlebih dahulu meminta kesaksian korban dalam kasus tersebut. “Tersangka telah diperiksa

oleh penyidik, minggu depan rencananya berkas akan dilimpahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU). Kemudian pihaknya akan menunggu laporan dari pihak JPU. Apakah berkas tersebut sudah dinyatakan cukup atau belum,” kata Seno. Dijelaskannya, dari hasil keterangan penyidik, tersangka mengakui semua perbuatan yang telah dilakukannya bersama korban yakni Mawar (17), salah satu sekolah negeri

di kawasan Koto Tangah, Padang. Perbuatan dilakukan di Pasir Jambak, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang beberapa hari yang lalu. Sebelum pelaku ditangkap, terlebih dahulu keluarga korban membuat janji dengan pelaku untuk bertemu, Sabtu (24/9) lalu. Tak lama kemudian, keluarga korban membawa RP ke Polsek Koto Tangah, untuk diamankan, Minggu (25/9) lalu sekitar pukul 03.00 WIB.

Setelah itu petugas Polresta Padang menjemput tersangka, karena laporan korban yakni pencabulan anak di bawah umur berada di Polresta Padang. Sehingga pemeriksaannya dan penahanannya di Mapolresta Padang. “Tersangka dijerat dengan udang-undang No. 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan pasal 81 dan 82 dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun,” ungkapnya. (h/nas)


14 PADANG

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

MEDIASI DINILAI GAGAL

0751-22317

Damkar

0751-92113

DPRD

0751-690960

BPBD

0751-91547

Walikota

0751-92202

RSUD

0751-93550

Pasar Akan Langsung Dibongkar

PADANG, HALUAN — Walikota Padang Fauzi Bahar mengajukan Pasar Inpres II, III, dan IV dibongkar tidak lagi melalui mediasi. Menurutnya, mediasi telah gagal selesaikan persoalan.

LINGKAR

Pejabat Jangan Minta Dilayani

Upaya mediasi terakhir dilakukan oleh Komnas HAM. Kesepakatannya, pedagang dan pemko berunding sebagai tindakan terbaik yang dilakukan untuk Pasar Inpres. "Tapi, dua kali pertemuan, keduanya gagal," tuturnya. Kegagalannya, kata Fauzi, membuat penyelesaian di Pasar Inpres menjadi lebih lama. Sementara dana untuk pembangunan berakhir Desember 2011. Fauzi mencontohkan, soal harga dan pembongkaran, tidak juga ditemukan kata sepakat. Padahal, dua persoalan ini yang membuat upaya penyelesaian pasar berlarut-larut. Tidak ditemukannya penyelesaian, lanjut Fauzi, yang membuat Pemko berkeputusan membongkar pasar. "Limit waktunya, dalam waktu dekat akan dilakukan," kata Fauzi dengan tidak menjelaskan tanggal yang pasti. Sekretaris Pasar Inpres II Inbur menjelaskan lebih jauh tentang mediasi yang dilakukan dua kali itu. "Pemko tak mau mengalah,"

PADANG, HALUAN — Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah, meminta para pejabat di jajaran Pemko Padang yang baru saja dilantik agar bisa memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat. Pejabat kata dia, harus memberikan pelayanan bukan sebaliknya minta dilayani oleh masyarakat atas instansinya sendiri. "Promosi dan juga rotasi adalah sebuah bagian dari penyegaran di jajaran pemerintahan. Karenanya, apartur pemerintah harus siap mengikutinya. Satu hal yang terpenting, sebagai aparat pelayanan tetap menjadi acuan utama," kata Mahyeldi bicara soal pelayanan pegawai sebagai aparatur pemerintahan. Ia menekankan perlunya perbaikan kinerja, setelah pejabat menempati posisi baru. Begitu juga dengan disiplin pegawai, yang harus ditingkatkan. Tentang pelayanan publik, Mahyeldi menegaskan bahwa tidak seorangpun aparatur yang bisa mengabaikan pelayanan kepada masyarakat. Sebab sebagai aparat negara, maka pelayanan menjadi kunci dari kinerja mereka. "Sekali lagi saya ingatkan, jangan menjadi pejabat negara kalau hanya mau dilayani," imbuhnya. (h/ted)

HASWANDI

Polresta

AKAN DIBONGKAR — Inilah aktivitas pedagang di salah satu sudut di kawasan Pasar Inpres III Pasaraya Padang. Pemko Padang berencana membongkar paksa Pasar Inpres II, III dan IV Pasaraya, karena proses mediasi antara Pemko Padang dengan para pedagang tidak pernah menuai kesepakatan. katanya membuat kesimpulan. Mediasi kedua yang dilakukan Sabtu (24/9) lalu, kata Inbur, membahas soal harga. Pemko menyamakan harga Pasar Inpres II, III, dan IV dengan harga di Pasar Inpres I yang telah siap dibangun. Untuk kios, penawaran Pemko harganya berkisar Rp25-27 juta per meter. "Pedagang hanya punya kesanggupan dengan harga di bawah Rp10 juta," kata Inbur.

Lebih jauh Inbur, mediasi itu berlangsung deadlock karena tak ada yang mengalah. Pemko juga tidak menawarkan jalan tengah, dan bersikeras dengan harga tersebut. Inbur mengaku kecewa bila Pemko melakukan pembongkaran di tengah belum bertemunya kesepakatan. "Tapi kami (pedagang--red) tidak dapat berbuat apa-apa," tuturnya. Inbur menyarankan penyelesaian pasar

*PERKARA PUSAT PEMERINTAHAN

FML Tidak Bisa Larang Peletakan Batu Pertama

PADANG, HALUAN — Investor PT Fajar Mitra Lestari (FML) tidak dapat melarang Pemerintah Kota (Pemko) Padang untuk melakukan peletakan batu pertama pada Oktober mendatang. Meskipun, penggantian investasi sebesar Rp29 miliar terhadap PT FML belum ada kejelasan dari pemerintah sampai kini. "PT FML tidak bisa mengancam untuk melarang pemerintah melakukan peletakan batu pertama ataupun membangun di Terminal Aie Pacah. Emangnya, Terminal Aie Pacah itu milik investor," kata Walikota Padang Fauzi Bahar kepada Haluan, Rabu (28/9) usai coffe morning di DPRD Kota Padang. Sebelumnya, Dirut PT FML, Darmawan Kasim pernah menegaskan bahwa pusat pemerintahan tidak bisa dibangun di Terminal Aie Pacah sebelum adanya kejelasan penggantian investasi apalagi untuk peletakan batu pertama sama sekali tidak bisa. Mengenai penggantian investasi sebesar Rp29 miliar, katanya investor tidak bisa seenaknya menentukan nilai investasi. "Emangnya, apa sih yang dikeruk atau ditimbun di Terminal Aie Pacah itu, kok nilai penggantian investasinya sampai sebesar itu. Kalau investor tidak terima kajian ulang dari pemerintah, ambil aja kembali tanah timbunan

PT. Lautan Nuansa Surya Logistic Management-TruckingFreight Forwarder

JASA PENGIRIMAN BARANG DENGAN CONTAINER dari

itu," kata Ketua DPC PAN Kota Padang itu. Bahkan, walikota curiga ada permainan di belakang pembangunan pusat pemerintahan ini karena nilai penggantian investasinya sangat besar sekali. Dikatakannya, seharusnya investor itu beruntung kalau kiosnya 190 petak itu dikontrak pemerintah. Artinya, pembayaran kontrak sudah menguntungkan PT FML. Selain itu, investor ada batas waktunya dalam pengelolaan investasi. Ia juga mengatakan, jika ada perjanjian antara pemerintah dan PT FML maka bisa dipertimbangkan soal penggantian investasi. Tapi, jika hanya mengandalkan SK Walikota Padang saja maka tidak bisa. Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Padang Afrizal mengatakan, ia telah menyerahkan surat pengajuan audit ke BPKP kepada pemko pada hari Jumat (23/9) lalu. Agar nilai investasi dapat dinilai oleh lembaga dipercaya. "Setelah audit dari BPKP keluar, baru bisa dialokasikan di APBD perubahan ganti investasi yang diminta. Itupun kalau penghitungannya berlebih, kalau tidak tentu lain lagi kebijakannya," ujarnya. Ia menilai Pemko wajib menganti investasi yang dilakukan FML. (h/ade)

FAMILY PISCES GROUP Pelatihan Budidaya Lele Jln. Pasir Kandang No 20 Kel. Pasia Nan Tigo Kec. Koto Tangah Kota Padang - Sumbar

JAKARTA ke

PADANG

MENYEDIAKAN PELATIHAN BUDIDAYA LELE PEMBENIHAN DAN PEMBESARAN

TARIF KOMPETITIF

Fasilitas - Ruang Pelatihan - Kamar Tidur - Kolam Pelatihan - Sarana dan Prasarana Pelatihan - Sertifikat - Konsumsi

Jakarta : 021-55776129, 55776130 Fax: 021-55776132, HP: 0819 3233 0676

Saran Hp/SMS : 0811 812590, 08181 08162

Bongkar di Padang : 0812 6705 0225, 0751-8296 727 TOTAL QUALITY MANAGEMENT IS OUR MISSION & CUSTOMER SATISFACTION IS OUR TARGET JAKARTA - PALEMBANG - PADANGPEKANBARU - MAKASSAR

Contact Person : Andi 0811763909 email : andilele.restu@yahoo.co.id

Call 0800 1111 222 (bebas pulsa) 08.00-17.00 WIB

dilakukan melalui proses pengadilan. Seperti diberitakan sebelumnya, persoalan Pasar Inpres antara pedagang dan pemko dilanjutkan dengan perundingan, yang mediasi di antara keduanya melalui Komnas HAM. Namun, dalam mediasi belum diperoleh kesepahaman jika mediasi ternyata gagal dilaksanakan. Ali Ahmad dari Komnas HAM yang dihubungi terpisah

menyebutkan, bila mediasi tidak menemukan kesepakatan, maka Komnas HAM memberikan peluang untuk mencari jalan lain misalnya melalui pengadilan. "Yang jelas, mediasi melalui Komnas HAM sudah tertutup," tuturnya. Lebih jauh ia menyebutkan, Komnas HAM hanya akan terlibat bila terjadi pelanggaran HAM dalam penyelesaiannya, misalnya bila terjadi kerusuhan. (h/adk)

DEMOKRASI SEKARANG

Mahasiswa Cenderung Dimanfaatkan

PADANG, HALUAN — Direktur Eksekutif Pusat Studi Investasi Politik dan Hukum Indonesia Ruslan Ismail Mage mengatakan, demokrasi yang diterapkan Indonesia saat ini, tidak terlepas dari peran mahasiswa yang telah merumuskannya pada zaman reformasi. Namun dalam perjalanannya, orang-orang cerdas seperti mahasiswa ini sering dimanfaatkan oleh orangorang pintar demi mencari keuntungan pribadi maupun suatu kelompok tertentu. “Orang pintar itu kadangkadang mengacak-acak de-

mokrasi yang sudah terbentuk selama ini. Sungguh sangat disayangkan,” ujar Ruslan Ismail saat Seminar Nasional tentang Peran Mahasiswa dalam Demokrasi Indonesia yang digagas BEM UNP yang bekerja sama dengan Forum Masyarakat Cinta Damai Sumbar di Pangeran Beach Hotel Padang. Menurutnya, sudah seharusnya mahasiswa untuk mengambil langkah sendiri yang dapat memperjuangkan nasib masyarakat Indonesia tanpa harus ada unsur kepentingan lain dibelakangnya. Ruslan menambahkan, sebagai sebuah negara merdeka,

Indonesia telah menetapkan Ideologi bangsa Indonesia yang berbentuk Demokrasi Pancasila. Namun dalam proses pelaksanaannya Demokrasi Indonesia ini sering disalah artikan dan dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi dan golongan. Padahal demokrasi pancasila yang dianut oleh Indonesia ini adalah demokrasi yang menjadi contoh oleh negara lain, termasuk negaranegara besar seperti Amerika Serikat dan Inggris. Sementara itu, para mahasiswapun juga berharap, keberadaan mereka saat ini dan kedepannya dapat menjadi agent

control sebuah perjalanan Deokrasi Indonesia. Presiden BEM UNP Tomy Devisa mengatakan, jika mahasiswa sudah mulai diboncengi oleh kepentingan lainnya, maka apa yang dilakukannya hanya sebatas hari itu saja dan tidak akan memberikan efek bagi masyarakat. “Kalau sudah seperti itu, sama artinya dengan ‘Kudo Palajang Bukik’ yang dimanfaatkan seseorang atau sekelompok golongan untuk kepentingan mereka semata. Kami mahasiswa tidak ingin hal itu terjadi lagi,” tambah Tomy. (h/wan)

STIA Adabiyah Melakukan Wisuda ke-22

PADANG, HALUAN — Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Adabiyah Padang, Sabtu (1/10) bakal melaksanakan wisudah ke-22. Sebanyak 64 orang lulusan yang diwisuda, berasal dari jurusan Administrasi Negara. Sebagian besar di antaranya sudah bekerja di pemerintahaan dan selebihnya pada sektor swasta. Menurut Ketua STIA Adabiyah Padang Rusdi Lubis, lulusan yang melaksanakan wisuda memang satu jurusan, karena di sekolah tinggi itu hanya ada satu jurusan. Sebelumnya, STIA punya tiga jurusan, yakni administrasi niaga, administrasi keuangan dan administrasi negara. Dalam perjalanannya, hanya jurusan administrasi negara yang bertahan. "Walau hanya satu jurusan, tapi sudah terakreditasi B. Berbeda dengan jurusan AN di kampus lain, yang masih berjuang untuk mendapatkan akreditasi. Artinya itu nilai tambah bagi lembaga pendidikan kami, dalam menyelenggarakan proses pendidikan,"

katanya didampingi Indra Sati Nauli, Rabu (28/9). Saat ini, STIA yang berdiri sejak 1984, punya mahasiswa sekitar 300 orang, dan sudah punya alumni sebanyak 838 orang. Jika dilihat dari jumlah, alumni sangat berpotensi untuk membangun kampus yang mereka tinggalkan. Apalagi sebagian besar dari mereka banyak yang berhasil. "Potensi itu sangat besar, namun alumninya belum aktif. Kedepan, potensi alumni akan kami maksimalkan, seperti dalam pengembangan STIA. Baik dalam bentuk jaringan, maupun dalam rekrutmen mahasiswa baru," katanya. Dalam waktu dekat ini, STIA juga berencana membuka program S2 di bidang administrasi negara. Persyaratan membuka program jugar sudah mencukupi, seperti akreditasi jurusan B. Program tersebut di Sumbar, sampai saat ini belum lagi ada. Padahal disiplin ilmunya, sangat bermanfaat, dalam proses penyelenggaraan pemerintah.

"Banyak kasus saya lihat, orang masuk penjara hanya dikarenakan administrasi yang tidak beres. Padahal yang bersangkutan tidak menikmati uang, yang dituduhkan korupsi

itu," ujarnya. Untuk mendukung program pengembangan lembaga, katanya sudah dilakukan penjajagan dengan pemerintah daerah atau kabupaten/kota di Sumbar. (h/rud)


PADANG 15

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

DI SEPUTARAN BY PASS

LINGKAR

47 Perusahaan Abaikan Lingkungan

19 Pulau untuk Pariwisata dan Konservasi

PADANG, HALUAN — Kepala Bapedalda Kota Padang Indang Dewata mengungkapkan, sebanyak 47 perusahaan di jalan By Pass Padang, tidak perhatikan lingkungan. Rentang waktu sebulan, Bapedalda akan membuat surat teguran untuk perusahaan tersebut.

PADANG, HALUAN — Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Padang, Eyviet Nasmar menyebutkan, 19 pulau kecil yang berada di lautan Kota Padang punya potensi besar untuk pariwisata dan konservasi. Sedangkan untuk potensi lainnya, belum lagi dapat dikembangkan. "Untuk potensi lain memang tidak mungkin. Selain memang belum terdeteksi, ukuran pulau-pulau tersebut sangat kecil dan tak mungkin dilakukan penambangan," kata Eyviet menjelaskan. Karena potensi itu hanya bisa dikembangkan untuk dua sektor itu saja, pihaknya kata Eyviet terus mendorong agar bisa dikembangkan. "Jika Pulau Sikuai dan Angso Duo serta Pulau Pisang telah dikenal dengan kawasan wisata, maka Pulau Toran dan dua pulau di sekitarnya telah pula dikembangkan sebagai kawasan konservasi," katanya merinci. Walaupun potensi dari pulau tersebut hanya sebatas pariwisata dan konservasi, namun pihaknya kata Eyviet masih menunggu hasil kajian secara detail dari Bakorsutanal menyangkut potensi kepulauan yang ada di Kota Padang. Setelah menuntaskan pengukuran luas ke-19 pulau tersebut, Bakorsutanal kata Eyviet juga masih merampungkan kajian dari potensi sebagaimana disebut di atas. "Mudah-mudahan dengan telah adanya kajian secara komprehensif, maka akan semakin memudahkan Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Padang untuk memposisikan atau mengelompokkan pulau-pulau tersebut sesuai potensi yang dimilikinya," kata Eyviet mengakhiri.(h/ted)

"Dari 47 perusahaan itu, hanya 5 persen yang peduli lingkungan," kata Indang Dewata dalam acara penanaman seribu batang pohon di Akper Ranah Minang, Rabu (28/9). Menurut Indang, perusahaan wajib perhatikan lingkungan sebagaimana yang termaktub dalam UU No. 32 tahun 2009. Perusahaan besar, katanya, harus memiliki Corporate Social Responbility (CSR), yang salah satu penggunaan dananya untuk lingkungan. Di jalan By Pass, kata Indang, terjadinya polusi udara, kerusakan jalan, banjir, salah satu penyebabnya karena perusahaanperusahaan yang tidak peduli lingkungan. Perusahaan-perusahaan yang ada di By Pass, dari data yang dimiliki Bapedalda, merupakan perusahaan-perusahaan besar yang bergerak di bidang alat berat, hasil bumi, biji besi, batu bara, dan produksi kecap.

Selain mengeluhkan soal lingkungan, Indang juga mempermasalahkan izin. Indang menyebut contoh CV Anom. “Itu perusahaan besar. Di dalamnya ada banyak perusahaan. Tapi tidak terdata. Artinya, mereka tidak bayar pajak karena tidak terdaftar di Kota Padang,” katanya. Bapedalda, sambungnya, akan melayangkan surat teguran. Bila dua kali surat terguran tidak diindahkan, akan diberikan sangsi administrasi berupa pencabutan izin. “Jika ini tidak juga diindahkan, ia bisa dinaikkan menjadi perkara pidana,” ujarnya. Pihak perusahaan yang dimaksud oleh Kepala Bapedalda belum bisa dihubungi Haluan. Soal Tower Dalam waktu dekat, Bapedalda juga akan memperlakukan tower operator seluler dengan mengacu kepada tata ruang kota. “Selama ini, pembangunan tower hanya atas izin masyarakat, lalu

HASWANDI

ABAIKAN LINGKUNGAN — Sejumlah kendaraan milik beberapa perusahaan melintasi Jalan By Pass Padang. Bapedalda Kota Padang menengari 47 perusahaan tak becus dengan lingkungan. Bapedalda akan memberi teguran bagi sejumlah perusahaan di sepanjang Jalan By Pass Padang yang banyak mengabaikan lingkungan.

dibangun,” katanya. Hal tersebut menimbulkan bermasalah dari sisi tata ruang kota. Misalnya, ada tower yang dibangun sangat dekat dengan jalan. Dalam UU Tata Ruang Kota

yang baru, kata Indang, selain mempertimbangkan tata ruang kota, juga akan melaksanakan satu tower lima vendor. “Jadi, satu tower itu akan diisi oleh lima operator seluler,” terangnya. Cara itu, kata Indang, untuk

Pemko Tetap Harus Penuhi Hak Konsumen

PADANG,HALUAN — Demi kenyamanan konsumen pascakerusuhan yang terjadi di Pasar Raya Padang beberapa waktu lalu, Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) Padang Consumer Crisis dan Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumbar, meminta Pemko Padang segera melakukan tindakan transparan, tegas dan terbuka demi kenyamanan, keselamatan dan keamanan konsumen. “Menurut UU No 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen pasal 4 dinyatakan bahwa konsumen berhak mendapatkan kenyamanan, keamanan dan keselamatan terhadap barang dan jasa yang mereka konsumsi. Pasar sebagai tempat transaksi merupakan satu elemen yang sangat penting bagi konsumen untuk mendapatkan haknya. Terlepas dari permasalahan Pemko dan pedagang, yang

jelas konsumen atau pengunjung pasar harus mendapatkan hak mereka sesuai dengan pasal 4 tersebut,” tegas Koordinator Pengaduan LPKSM Padang Consumer Crisis, Erison A.W. kepada Haluan, Rabu (7/9). Untuk itu, ditambahkan Erison, Pemko dan pedagang harus segera duduk semeja dengan terbuka dan transparan. “Transaparan maksudnya hak-hak pedagang sebagai pemilik toko dan tugas Pemko harus dijelaskan, termasuk harga toko dan kesanggupan pedagang. Karena hal ini akan bermuara pada hak-hak konsumen. Jadi, jangan buat konsumen menunggu dan berharap saja akan keamanan dan keselamatan,” tambahnya. Selain itu, Wakil Ketua Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Padang meminta Pemko Padang untuk segera menyelesaikan

PCC

permasalahan dengan pedagang ini mengingat pedagang juga membutuhkan tempat yang layak untuk melayani konsumen. Sementara itu Ketua YLKI Sumbar Dahnil Aswad meminta Pemko melihat permasalahan pasar ini tidak hanya permasalahan Pasar Raya Padang. “Masyarakat butuh pelayanan prima, terutama dari pasar karena pasar sangat menentukan keindahan kota . Nah, Pemko juga harus memperhatikan pemerataan penataan pelayanan dari segala aspek bagi pasar lain, seperti Pasar Alai, Pasar Siteba, Pasar Tabing, Pasar Lubuk Buaya, tidak hanya Pasar Raya Padang,” tandas Dahni. Penataan tersebut, dijelaskan Dahnil meliputi penataan harga, kebersihan, tata letak pasar, dan Pedagang Kaki Lima (PKL). “Pemko harus tegas dalam menata

pasar. Jika Pemko mampu mengatur harga-harga di pasar-pasar tersebut sama dengan Pasar Raya Padang maka ketika terjadi permasalahan di Pasar Raya Padang, konsumen tetap bisa berbelanja di pasar-pasar lain. Ketertiban PKL, angkutan umum dan arena parkir juga akan mempengaruhi kenyamanan konsumen berbelanja,” paparnya lagi. Untuk mewujudkan hal ini, ditambahkan Danil lagi, perlu kerjasama antara Dinas Perdagangan, Dinas Perhubungan, dan Dinas Pasar. “YLKI meminta kepada Pemko Padang untuk menata dengan baik semua pasar untuk kenyamanan konsumen langsung, walaupun pedagang termasuk konsumen yang dilayani namun konsumen perantara,” ujarnya lagi. Pascalebaran ini YLKI masih menerima beberapa pengaduan konsumen terkait kepemilikan Sentral Pasar Raya dan pasar Inpres. (h/dla)

Bustanul Arifin Dituntut 1,5 Tahun Penjara PADANG, HALUAN — Mantan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Solok, Bustanul Arifin, terdakwa kasus korupsi dana retribusi izin usaha pertambangan Kabupaten Solok dituntut penjara satu tahun enam bulan, potong masa tahanan. Selain itu ia juga dituntut membayar denda sebesar Rp50 juta subsider hukuman penjara selama tiga bulan. Dalam tuntutan yang dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Siti Afrianti dan Emilia Trisna, dinyatakan bahwa Bustanul telah menerima uang pembayaran retribusi, sumbangan, dan perpanjangan izin usaha sebesar Rp702.022.000. “Dari hasil penyidikan dinyatakan bahwa uang tersebut tidak pernah disetorkan ke bendahara penanggung jawab, namun digunakan untuk keperluan pribadi,” ujar jaksa. Uang tersebut ia terima dari 11 perusahaan pertambangan di tempat dan waktu yang berbeda selama masa jabatannya sejak tahun 2009 hingga 2010. Hal yang menjadi pertimbangan meringankan tuntutan jaksa, ditambahkan Siti Afrianti adalah karena terdakwa telah mengembalikan seluruh dana yang dipakainya ke kas negera. Selain itu terdakwa sebelumnya juga belum pernah terlibat kasus pidana dan berlaku sopan selama persidangan. (h/dla)

KENALI DARI DINI,

Laptop & Accessories

SUPAYA JANGAN MENYESAL NANTI !

Jl. A.R. Hakim No. 46 B Padang - Sumatra Barat Telp. 0751 - 36600 - Fax. 0751 - 22841

Sphermatorhoe atau Sakit Jirian Merenggut Kenikmatan Hidup Anda. Ejakulasi Prematur, Sperma terlalu cepat keluar, memang salah satu perusak kebahagiaan perkawinan banyak orang. Termasuk juga diantaranya sering mimpi mengeluarkan sperma, onani, kurang ereksi, gairah hidup rendah, pemalas, pelupa, banyak khayal, dsb. Jika masalah itu ada pada anda, keluarga atau mungkin teman Anda mengalaminya, keselamatan hidup lahir dan bathin sedang terancam. Karena, tiap-tiap orang yang dihinggapi problema demikian, kenikmatan dan kelezatan hidupnya di dunia ini telah hilang. Bahkan, bisa tidak mendapat keturunan, sehingga hidupnya terasing dan sepi.

Hanya Di

PADANG COMPUTER CENTER TOSHIBA M545-5416

PORTEGE T210

Rp. 5.699.000

TOSHIBA L 745 - 1050 X CORE i3 - 2310 M 2 GB DDR3 640 GB SATA 14' WXGA HD LED WEBCAM, WIFI, BLUETOOTH LAN, DVD-RW WINDOWS 7 HOME PREMIUM INVIDIA G-FORCE 1 GB

INTEL CORE 15 - 2410 M 4 GB DDR3 640 GB SATA 14' WXG A HD LED WEBCAM, WIFI, BLUETOOTH LAN, DVD-RW, USB 3.0 WINDOWS 7 HOME PREMIUM SPEAKER HARMAN KARDON

Rp. 6.799.000

Untuk itu kami siap membantu :

TOSHIBA L 740 - 104 X

Rp. 6.399.000

CORE i3 - 2310 M 4 GB DDR3 640 GB SATA 14' WXGA HD LED WEBCAM, WIFI, BLUETOOTH LAN, DVD-RW WINDOWS 7 HOME PREMIUM VGA INVIDIA G-FORCE 1 GB

H. MH. HERBALIST Jl. Nipah No. 29 Padang 25118

Dari Pukul 08.00 s/d 11.00 WIB (Siang) dan 15.00 s/d 18.00 (Malam). Hari Minggu & Libur Tetap Buka.

Rp. 6.799.000

1966

PENTIUM SU 5500 2 GB DDR3 BONUS 500 GB SATA DVD 11,6' HD LED RW WEBCAM, WIFI BLUETOOTH WINDOWS 7 HOME PREMIUM LAN, HDMI PORT

BONUS 10 HADIAH LANGSUNG SETIAP PEMBELIAN LAPTOP

Iklan Baris

Smart

Rp. 20.000,- / terbit

Permintaan keterangan via Surat, lampiran perangko balasan Rp. 5.000,-

Otomotif

XENIA DP 13 Juta-Pas TERIOS DP 20 Juta-Pas GRANDMAX DP 9 Juta-Pas ALL NEW SIRION, LUXIO

READY STOCK BENGKEL & SPARE PART SERBA LENGKAP UNDIAN HADIAH s/d 1 MILIAR BUNGA RENDAH

INFO / PEMESANAN : APRI JUNAIDI, S.Si 0751-9939997 085274646999, 081947734321

Smart

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

karena kami adalah SAHABAT anda ...

791

= PROPERTI

Sekarang paket air bersih ada pilihan Rp.13 Jt

Rp.9 Jt

Rp.6 Jt

Syarat ketentuan berlaku

15 MENIT SAJA

Komp. Gando Permata Cendana Mata Air Blok F No. 04 Padang (Depan Lapangan Voly) Gando Permata Telp. (0751) 765601 HP. (0751) 8212111, HP. 081266015111

Removal

Joko (Jo) 0821 7457 1144 Jl. Ujung GurunNo. 147 Padang

DIJUAL CEPAT Sepeda Motor Merk Bajaj Pulsar 180cc, Th.11, W. Hitam, BA Padang, Mesin Bagus, Terawat. Hub : +6287895083232

Menerima : Salon Mobil Interior Eksterior Menghilangkan Baret Baret Halus CP : Remon : 081374962345, (0751) 9815553 Jl. Ujung Gurun No. 147

KEHILANGAN

STNK BA.4252.GG An. Herry Purwantara. 1 lembar KTP, 1 lembar KTM, 1 lembar Kartu Pustaka IAIN Imam Bonjol Padang, 1 lembar Kartu Pustaka Syariah IAIN Padang, 1 lembar SIM C An. Alan. Hilang di sekitar lingkungan IAIN Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat.

Jl. Andalas No.7 ptk 1 Simp. Haru Padang Telp. (0751) 38573 / 38555 Jl. By Pass Baru Km.9,5 No.2 Padang Telp. (0751) 495411 / 495412 Jl. By Pass Baru Km.11 Balai Baru Padang Telp. (0751) 497403 / 497406

DIJUAL

KOMPUTER ALAT KOMUNIKASI FASHION = BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS

ELEKTRONIK

Rangka Metal, Aksesoris, Lis Profil Gipsum Melayani Siap Pasang dalam dan luar kota

Mengembalikan Penyok (Pentok) Tanpa Proses Pengecatan dlm Waktu Singkat Mobil Anda Akan Kembali Mulus

AYO BURUAN!!!

Hub : CV. BUDDY SUMUR BOR

=

Produksi, Distributor, Papan Gipsum

HANYA

Kalau bisa pakai PVC, Ngapain pakai besi Atau Rp. 1,5 Jt per batang (Pipa Gyp)

=

= OTOMOTIF

PUSAT GIPSUM Dent

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

Hubungi kami di : KOMP. BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG. TELP. (0751) 4488700 - 3, FAX. (0751) 4488704 email : iklan_haluan@yahoo.com

CV. BUDDY SUMUR BOR Star

Pasang Iklan Anda disini ...

JADIKAN KAMI RUANG PROMOSI YANG TEPAT UNTUK USAHA ANDA

ASTRA DAIHATSU PAKET HEMAT

menghindari banyaknya towertower, yang di Kota Padang berjumlah lebih dari 100 buah. Menurut Indang, undang-undang itu akan diperkuat nantinya dengan Peraturan Daerah (Perda). (h/adk)

Kebun Sawit luas 11.350 m2 (200 batang) SHM, sudah panen umur 5th dan 750 batang kakao hampir panen. 500m dari kantor Wali Nagari Kataping kel. Bt. Anai. Peminat hubungi pemilik (H. Sudirman) HP: 081363491131

=

Pasang Iklan Anda disini ...

=

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

DIJUAL SEGERA Rumah LT 150m2, LB 120m2, dengan 3 KT 2Km, R.Tamu, R.Keluarga, Garage, Gudang d i Komp. Cendana Parak Kopi Blok A/6 Padang. Hub: Rasitam 081363403172. 2 Bidang tanah 600m2 dan 400m2 harga 550rb/m2 d i Komp. Unand Kel.Binuang Parak Karakah. SHM Hub: Ismail 07519842020 atau 082170335151.

DIJUAL

Kebun Kakao luas 27.120m2, isi 2400 batang kakao, 400 batang petai, 125 batang kelapa, 110 batang sawit (sudah panen semuanya). Jaraknya (+/-) 1.500m dari kantor Wali Nagari Kataping. Peminat hubungi pemilik (H. Sudirman) HP: 081363491131.

KEHILANGAN

STNK BA.6142.WO An. Akmal. Hilang di sekitar Pasar Raya Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat.

DIJUAL

Sebuah Rumah di Jl. Kesehatan Utama Blok C/1 No.74 RT.023 RW.007 Gadut, Limau Manis Selatan Kec. Pauh. Luas tanah 104m2, kamar 3, Air PDAM, Listrik 900 Watt. HP. 0856 690 25938


16

PADANG PARIAMAN Saiyo Sakato

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

RUSAK PASCAGEMPA

L I NGKAR

Sandang Jabatan Politik, Walinagari Mengundurkan Diri PADANG PARIAMAN, HALUAN — Walinagari III Koto Aurmalintang Kecamatan IV Koto Aurmalintang Arye Suparta mengundurkan diri dari jabatannya sebagai walinagari, karena dipercaya sebagai Ketua DPC PPP. Untuk mengisi kekosongan jabatan tersebut, Wakil Bupati Padang Pariaman Damsuar melantik Armen, sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Walinagari III Koto Aurmalintang, Rabu (21/9). Pada pelantikan tersebut, Wakil Bupati Padang Pariaman, Damsuar, mengingatkan para walinagari akan tugas dan tanggung jawabnya. Menurut Damsuar, tugas seorang walinagari tidaklah ringan. Namun, apabila dilaksanakan dengan ikhlas dan penuh rasa tanggung jawab, sebetulnya tugas itu juga tidak terlalu berat. Sebagai pemimpin pemerintahan, walinagari sangat dituntut pengorbanannya. Terutama pengorbanan waktu, tenaga dan pikiran. Seorang walingari harus bisa mengayomi dan membawa masyarakatnya menuju sebuah tatanan kehidupan yang lebih baik. Damsuar berharap kepada para walinagari agar dapat membangkitkan kembali nilai-nilai dan semangat kegotong-royongan tersebut. “Saya yakin, daerah ini akan lebih cepat maju dan berkembang apabila programprogram pemerintahan yang ada selalu didukung dengan semangat kegotongroyongan,” ulasnya. Atas nama pemerintah daerah, Damsuar berharap, Armen bersama-sama dengan Bamus dan seluruh elemen masyarakat yang ada untuk dapat sesegera mungkin melaksanakan proses pemilihan waliangari yang definitif. “Kalau bisa dipilih dan dilantik tahun ini, itu tentu akan lebih baik,” katanya. Sebelumnya Damsuar pun sempat memberikan apresiasi kepada walinagari yang lama, Arya Suparta. “Masyarakat III Koto Aur Malintang harusnya bangga dengan Arye. Di usianya yang masih muda, Arye ternyata tidak hanya mendapat kepercayaan dari masyarakat III Koto, tapi juga masyarakat Padang Pariaman. Dia kini dipercaya sebagai Ketua DPC PPP,” katanya. Selama menjadi Walinagari III Koto Aur Malintang, Arye telah banyak membawa perubahan bagi masyarakat. Paling tidak, Nagari III Koto Aur Malintang kini telah dimekarkan menjadi beberapa nagari. Selaku generasi muda, dia pun telah memperlihatkan sportivitasnya untuk mundur dari jabatannya sebagai walinagari, menyusul terpilihnya dirinya sebagai Ketua DPC PPP.(h/ded)

DHARMASRAYA L I NGKAR

P2TP2A Dharmasraya Dibentuk DHARMASRAYA, HALUAN — Wakil Bupati Dharmasraya Syafruddin R membuka pembentukan pusat pelayanan terpadu pemberdayaan perempuan dan anak (P2TP2A) Kabupaten Dharmasraya, Rabu (28\9), di auditorium Pulau Punjung. Saat membuka acara tersebut, Syafruddin, mengatakan, pembinaan pada anakanak dilakukan dengan memberikan pendidikan, pelatihan-pelatihan, agar anak merasa terayomi, dengan tujuan bisa menjadi anakanak yang berkualitas. “Diharapkan, lembaga yang berkompeten mampu meminimalisir kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), karena kehidupan rumah tangga sekarang dengan keadaan ekonomi yang sulit, rentan memicu konflik tersebut,” katanya. Menurut data Polres, kata Syafruddin, kekerasan terhadap perempuan dan anak, di tahun 2009 terjadi 12 kasus, tahun 2010 sebanyak 15 kasus dan pada tahun ini sudah terjadi 4 kasus. Dijelaskan, melalui P2TP2A ini nanti diharapkan mampu membangun mekanisme dialog antara masyarakat, swasta dengan pemerintah dalam upaya meningkatan sumber daya perempuan dan anak, agar bisa lebih baik lagi dan menekan angka KDRT tersebut seminimal mungkin di Dharmasraya. (h\fma)

Ratusan Sekolah Masih Belum Ada Kepastian Perbaikan

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Dua tahun musibah gempa 30 September 2009 telah berlalu.

DEDI SALIM

TANAM BAWANG MERAH — Wakil Bupati Padang Pariaman Damsuar, melakukan penanaman bawang di ladangnya di Madina Nagari Lurah Ampalu Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Rabu (28/9).

Tingkatkan Perekonomian, Warga Diajak Tanam Bawang Merah

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Memotivasi masyarakat untuk meningkatkan ekonominya, Wakil Bupati Padang Pariaman Damsuar mendemonstrasikan cara bertanam bawang merah pada masyarakat. Demontrasi tersebut dilakukan Damsuar, Rabu (28/9), di areal pertanian kelompok Tani Ampalu Jaya di Madina Nagari Lurah Ampalu Kecamatan VII Koto Sungai Sariak. “Kebun bawang ini merupakan yang kedua kalinya, setelah panen sebulan yang lalu,” kata Damsuar pada Haluan, di sela sela demon-

strasi tersebut. Menurut Damsuar, lokasi kebun bawangnya ini merupakan lokasi tanah pusako kaumnya yang sejak dulu selalu diolahnya dengan bebagai komoditi pertanian. “Dulu, sebelum saya jadi wakil bupati, sawah ini saya tanami dengan jagung,” kata Damsuar. Setelah belajar cara bertanam bawang dan daerah Padang Pariaman juga cocok untuk tanaman tersebut, Damsuar mulai mengolah lahanya jadi areal perkebunan bawang. Lahan itu seluas 1 hektare.

Dipilihnya komoditi bawang ini oleh Damsuar, karena kebutuhan seluruh masyarakat, bawang juga bisa disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama. “Kalau harga turun, bawang ini bisa disimpan hingga harga naik kembali,” katanya. Tapi yang paling dituju oleh Wakil Bupati, berkebun bawang yang dilakukanya tersebut, adalah memberi motivasi terhadap warga untuk bergiat mengolah lahan pertaniannya. “Jangan sampai ada lahan pertanian yang tidak ditanami,” katanya. (h/ded)

Dari 324 unit sekolah yang rusak berat oleh musibah tersebut, baru 272 unit yang telah ada komitmen untuk memperbaikinya. Sedangkan yang telah selesai dibangun baru 111 unit. Padang Pariaman memiliki 562 unit sekolah, 422 di antaranya rusak akibat gempa 2 tahun lalu tersebut. Dengan perincian, 324 rusak berat, 87 rusak sedang dan 31 unit rusak ringan. Wakil Bupati Padang Pariaman Damsuar, pada Haluan, Selasa (27/9), menyebutkan, dari 324 yang rusak berat, baru 272 yang sudah membuat komitmen atau yang telah ada pihak yang menyatakan bersedia membantu pembangunannya, dan sekarang mereka tengah melaksanakan janjinya. Wakil Bupati didampingi

Kepala Bagian Humas dan Protokoler, Zahirman, mengatakan, pemerintah akan terus berupaya, bagaimana sekolahsekolah yang belum tersentuh atau yang belum memiliki komitmen juga dapat segera dibantu. Pemerintah daerah, ulas Zahirman, sangat menyadari pentingnya sektor pendidikan. Sebab, hal itu erat kaitannya dengan program pembangunan lainnya. Setidaknya untuk masa depan masyarakat Padang Pariaman. Bagi sekolah-sekolah yang belum diperbaiki, kata Zahirman, telah mulai diperbaiki dengan dana DAK tahun 2010 dan 2011. Namun karena, banyak sekolah yang rusak parah dan tidak seimbang dengan dana yang tersedia. Maka sekolah tersebut dibangun secara bertahap. (h/ded)

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Warga Bukit Gonggang Kampung Dalam, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, Kabupaten Padang Pariaman, Minggu (25/9,) melaksanakan gotong royong membersihkan tali bandar atau saluran air sepanjang 300 meter. Saluran tersebut sebelumnya dipenuhi sedimen dan rerumputan, sehingga mengakibatkan terjadinya pendangkalan, dan bila hujan lebat agak satu jam saja, permukaan air pada saluran tersebut meluap hingga ke badan jalan dan banjir, yang terkadang

tingginya mencapai satu meter, merendam sebagian rumahrumah warga. ”Sering terjadi banjir di sini pak,” kata Walikorong Bukit Gonggang Iqbal kepada Haluan, Minggu(25/9). Dan banjir yang terjadi pada Jumat malam tanggal 23 September 2011, itu untuk kesekian kalinya. Kegiatan gotong royong dengan mengangkat sedimen dan rerumputan serta sampah yang menghambat kelancaran arus air tersebut bertujuan untuk meminimalisir banjir. (h/tri)

Masyarakat Bersihkan Tali Bandar

Ranah Cati nan Tigo

Perbaikan Irigasi Batang Hari Selesai Pekan Depan

DHARMASRAYA, HALUAN — Wakil Bupati Dharmasraya Syafruddin R bersama dinas terkait meninjau pengerjaan perbaikan irigasi Batanghari, di Jorong Sungai Kilangan Kenagarian Sungai Dareh, Rabu (28/9).

FERI MAULANA

TINJAU — Wakil Bupati Dharmasraya Syafruddin R, bersama dinas terkait meninjau pengerjaan perbaikan tanggul irigasi Batanghari, Rabu (28/9), di Jorong Sungai Kilangan Nagari Sungai Dareh.

Bupati Ziarah ke Makam Raja Koto Besar DHARMASRAYA, HALUAN — Jajaran Pemkab Dharmasraya melakukan ziarah ke makam raja kerajaan Koto Besar di Kenagarian Koto Besar, Kecamatan Koto Besar, Jumat (23/9). Bupati Dharmasraya Adi Gunawan di makam tersebut mengatakan, ziarah ini selain untuk mengenang jasa-jasa nenek moyang, juga untuk mempererat tali silaturahim dengan masyarakat, sehingga hubungan dalam masyarakat akan semakin erat dan harmonis. “Ke depan pemkab akan menja-

dikan acara ziarah ke makam Raja Kerajaan Koto Besar ini sebagai agenda tahunan, sehingga dapat diperingati setiap tahun untuk melestarikan budaya daerah serta dapat diketahui oleh masyarakat Dharmasraya lainnya,” ujar Adi. Dikatakannya, kegiatan ini juga merupakan tradisi budaya mayarakat Dharmasraya sejak dulunya yang harus dipertahankan dan dilestarikan, karena bangsa yang besar adalah bangsa yang terpelajar, menghormati kebudayaan dan menghormati jasajasa nenek moyangnya.

“Dengan menjaga tradisi tersebut, berarti kita telah memiliki martabat dan harga diri sebagai masyarakat,” tutur Adi Gunawan. Pada kesempatan itu pula, Sri Sultan Tuanku Maharajo Dirajo Darman Tuanku Kerajaan, menyatakan, kegiatan ziarah ke makam raja kerajaan ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan rutin tiap tahunnya oleh masyarakat Nagari Koto Besar. “Ziarah kubur ini merupakan kegiatan yang sudah menjadi tradisi masyarakat Koto Besar. Biasanya

kami lebih menamakan kegiatan ini dengan acara halalbihalal di bulan Syawal. Setiap tahun seluruh masyarakat dan perangkat kerajaan berkumpul di sini untuk berziarah ke makam raja kerajaan Koto Besar, tujuannya untuk mengingat kembali jasa-jasa para nenek moyang kerajaan yang merupakan kerajaan tertua di Dharmasraya,” ungkap Darman Tuanku Kerajaan. Darman menambahkan, sebenarnya ada dua kegiatan pokok yang selalu menjadi agenda setiap tahunnya oleh masyarakat Koto

Besar, selain ziarah kubur juga ada kegiatan mamandian puyang, yang dilakukan di istana kerajaan. Mamandikan puyang ini merupakan salah satu tradisi masyarakat, yang diartikan membersihkan, membersihkan lahir dan batin, sehingga anak nagari bersih lahir dan batin. “Ke depan nanti akan kita musyawarahkan kembali, agar kegiatan mamandian puyang ini kembali hidup dan kembali menjadi kegiatan yang mengagenda setiap tahunnya oleh masyarakat Koto Besar,” ungkapnya. (h\fma)

Pengerjaan perbaikan tersebut dilakukan menjelang perbaikan permanen. Diperkirakan perbaikan itu akan selesai Minggu (2/10), dan besok harinya irigasi akan hidup kembali, walaupun kapasitas aliran airnya belum normal. Pelaksana tugas proyek perbaikan irigasi Batanghari Nasrul menyebutkan, untuk perbaikan permanen secara keseluruhan, anggarannya akan diusulkan ke pemerintah pusat sebesar Rp5 miliar. “Saat ini kita baru melakukan tanggap darurat, menggunakan dana operasional rutin. Pengerjaan ini maksimal akan menelan biaya sebesar Rp500 juta,” ungkapnya. Wakil Bupati Syafruddin R berharap agar pengerjaan perbaikan permanen nanti, setelah anggaran dari pusat cair, agar dikerjakan sesuai teknik, mengingat labilnya tanah di tempat jebolnya tanggul tersebut. “Nanti kita akan lakukan cek fisik hasil pengerjaannya, karena sudah dua kali jebol pada tempat yang sama. Untunglah kondisi ini tidak begitu berpengaruh pada persawahan, karena masyarakat usai panen, dan baru akan masuk masa panen,” ujar Syafruddin. Dikatakannya, saat ini yang terkena dampak jebolnya irigasi tersebut adalah Kecamatan Pulau Punjung, Sitiung dan Koto Salak. Selebihnya, sampai ke Provinsi Jambi tetap teraliri air, karena bendungan Batang Siat juga ada di Kecamatan Koto Baru. Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Afdhal JP Tamsin yang juga sempat meninjau ke lokasi, menyebutkan, 2.000 hektare sawah untuk musim tanam Oktober dan November saat ini kering, sehingga berpeluang gagal tanam. “Jika irigasi tidak siap sesuai jadwal yang direncanakan nanti, antisipasi pengalihan pola tanam sudah dilakukan, dengan mengganti pada penanaman jagung. Untuk 2.000 hektare tersebut bibitnya sudah tersedia,” terang Afdhal. (h/fma)


EKONOMI DAN BISNIS 17

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

MENJAWAB PERMINTAN PAKAN TERNAK

L I N TAS

Tiara Agung Perkasa Hadir di Payakumbuh

BNI Dukung Batik ke Pentas Dunia JAKARTA, HALUAN — Sebagai warisan dan identitas bangsa, batik merupakan salah satu dari hasil karya indutri kreatif. BNI mendukung batik menjadi karya kebanggaan bangsa untuk dapat berkiprah ke pentas dunia. Dukungan ini sebagai salah satu wujud dukungan BNI terhadap pengembangan industri kreatif di Indonesia. “Selain sebagai salah satu karya industri kreatif, sebagian besar pelaku usaha batik di Indonesia merupakan pengusaha dari kalangan usaha kecil dan menengah (UKM) yang menjadi perhatian BNI dalam mendukung pengembangan usahanya sejak masih berskala mikro melalui program kemitraan hingga menjadi usaha yang memiliki skala ekonomi lebih besar. Batik juga menjadi produk usaha yang memberikan kontribusi pada ekspor Indonesia karena produk bati semakin diminati oleh pasar internasional,” kata Gatot M Suwondo, Direktur Utama BNI, pada kesempatan pembukaan World Batik Summit 2011 yang dibuka oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, di Jakarta Convention Center (29/9/2011). Sejalan dengan konsep pengembangan usaha mikro melalui program kemitraan, yaitu Kampoeng BNI, saat ini juga tengah dikembangkan untuk industri batik atau Kampoeng Batik BNI. Yaitu, pemberdayaan dan pengembangan sentra usaha batik dengan program kemitraan, pemberian fasilitas pembiayaan, pelatihan atau traning (capacity building) dan dukungan ke akses pasar. Program tersebut tengah dikembangkan untuk beberapa daerah sentra batik, antara lain di Pekalongan, Pati, Solo. Yogyakarta, Cirebon, dan daerah lainnya. BNI memberikan kesempatan kepada mitra binaan usaha batik untuk memperkenalkan produk dan karyanya di pasar internasional. Awal tahun lalu, BNI memberi kesempatan kepada mitra binaan untuk mengikuti pameran internasional di Paris dan London. (h/trn)

PAYAKUMBUH, HALUAN — Tingginya permintaan pakan ternak di Payakumbuh, membuat Rajawali Feed Centre, membuka sebuah kantor baru untuk pemasaran pakan ternak di jalan By Pass Lingkar Barat Ngalau Koto Nan Ampek Payakumbuh Barat.

Kantor tersebut diberi nama Tiara Agung Perkasa. Peresmian Kantor Tiara Agung Perkasa yang merupakan salah satu bahagian dari Rajawali Feed Centre, Kamis (28/9) kemarin berlangsung meriah.

SYAFRIL NITA

PRASASTI — Pimpinan PT.Charoen Pokphand Indonesia Medan Ir.Hery Supariadi menandatangani prasasti peresmian Tiara Agung Perkasa Payakumbuh, didampingi H.Yasril Islami dan H.Khazanatul Israr,SE dari Tiara Agung Perkasa dan Rajawali FC Payakumbuh, Kamis ( 28/9 ).

HASWANDI

REGIONAL Sales Manager XL Sumbar Rudi Rahman Hidayat menyerahkan hadiah sepeda motor Scoopy secara simbolis kepada Ronald selaku Owner Toko New Protel di Rumah Makan Sederhana Padang, Rabu (28/9).

PADANG, HALUAN — Berhasil menjual Black Berry (BB) produk XL sebanyak 1.500 unit perbulan, Owner Toko New Protel Jalan Permindo Padang mendapatkan hadiah satu unit sepeda motor Scoopy dari XL. Penyerahan hadiah ini dilakukan secara simbolis oleh Regional Sales Manager XL Sumbar Rudi Rahman Hidayat kepada Ronald selaku Owner Toko New Protel di Rumah Makan Sederhana Padang, Rabu (28/9). Ronald mengaku, saat ini BB produk XL sangat banyak

Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Limapuluh Kota Ir.Priyadi Budiman diwakili Meri, menandai peresmian ini dengan pengguntingan pita serta sambutan khusus. Sementara Pimpinan PT.Charoen Pokphand Medan Ir. Hery Supriadi menandatangani prasasti didampingi H. Yasril Islami pimpinan Rajawali FC dan menager H.Khazanatul Israr, SE. Dalam sambutannya, Kepala Dinas Peternakan Limapuluh Kota menyampaikan, saat ini, di daerah Payakumbuh dan kabupaten Limapuluh Kota ada sekitar 800 KK (Kepala Keluarga) yang menggantungkan usaha, dengan peternakan ayam petelur dan ayam potong. Dari 800 KK itu, tidak termasuk supplier, pedagang jagung, pengecer telur, sopir berbagai pick up, serta truk. “Diharap dengan jalinan suatu kerja sama yang baik pengusaha peternakan bisa meningkatkan peternak rumahtangga, bisa makin tumbuh dan berkembang,” katanya. Lebih jauh disebutkan, aktivitas peternakan Sumbar saat ini

XL Launching Program Xmua 49 peminatnya. Oleh karena itu, Ia sengaja menjual khusus BB produk XL di tokonya. Relasinyanyapun tergolong banyak, sehingga dalam waktu tak begitu lama, Ronald mampu mengumpulkan 10 ribu poin. Dalam program XL, bagi produsen yang mampu mengumpulkan 10 ribu poin dari hasil penjualan dan cash money, maka produsen tersebut berhak mendapatkan sepeda motor. Bagi produsen yang mampu mengumpulkan minimal 50 ribu poin, maka XL juga menyediakan sebuah mobil

untuk produsen itu. “Semenjak bulan Agustus hingga September 2011 ini, penjualan BB XL di toko saya terus meningkat. Apalagi sekarang BB XL telah menyediakan 3G, sehingga peminatnya tidak hanya dari Kota Padang, tapi juga dari sebagian besar kabupaten dan kota di Sumbar,” ujar Ronald. Sementara itu Regional Sales Manager XL Sumbar Rudi Rahman Hidayat menuturkan, XL juga menyediakan berbagai hadiah bagi para outlet yang paling banyak melakukan

transaksi penjualan produk XL, mulai dari mobil, sepeda motor, HP Black Berry Gemini hingga dompet pulsa senilai ratusan ribu rupiah. Terkait dengan program baru, saat ini XL telah melaunching program baru yang bertajuk Xmua 49. Dalam program ini, XL menawarkan paket Black Berry Full Service dengan tarif Rp49 ribu per 30 hari untuk tiga bulan pertama, dan kembali ke Rp99 ribu per 30 hari di bulan keempat. Dalam program baru ini XL juga

berkiblat ke Kota Payakumbuh dan kabupaten Limapuluh Kota. “Bagaimana harga jagung saat ini, ikan bahan pakan ternak, harga telur dan sebagainya, orang akan bertanya ke daerah ini,” tambahnya. Pimpinan Tiara Agung Perkasa yang juga Pimpinan Rajawali FC Payakumbuh H. Yasril Islami menyebutkan, dibukanya kantor baru untuk pemasaran pakan ternak dijalan By Pass Barat Ngalau Koto Nan Ampek Payakumbuh ini, adalah untuk menjawab keluhan pelanggan serta supplier yang masuk ke lokasi Rajawali FC di jantung Kota Payakumbuh melalui jalur forbiden (jalan terlarang untuk truk dan pick). “Dengan melalui jalan pakai terlarang untuk truk, tentu cukup mengganggu. Jadi, dengan adanya kantor baru, para langganan serta suplayer tidak kesulitan untuk bongkar muat pakan ternak,” katanya tanpa menjelaskan berapa truk Fuso, pick up, dan lainnya yang la lu la la ng m a su k ka nto r Rajawali di Jalan Sukarno Hatta Balai Nan Duo Payakumbuh. (h/snt)

menawarkan paket Internet Unlimited dengan tariff Rp49 ribu per 30 hari, yang berlaku untuk seterusnya. “Untuk mengaktivasi paket BB Full Service, pelanggan XL cukup menekan UMB*123# lalu pilih menu empat, lalu pilih Black Berry dan Paket Black Berry Full Service. Setelah ada konfirmasi, pilih lanjutkan. Melalui SMS juga bisa ke 568, dengan cara menekan BB (Reg) dengan keyword BB spasi bulan kemudian dikonfirmasi ya atau ok,” ujar Rudi. (h/wan)


18 EKONOMI DAN BISNIS L I N TAS

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

LARIS MOTOR

Harga Kakao Anjlok SAWAHLUNTO, HALUAN — Petani coklat/ kakao kecewa, harga produk pertanian jenis kakao di Sawahlunto anjlok ke posisi Rp15 ribu per kilogram. Padahal sebelumnya harga produk yang memiliki proses pengolahan yang terbilang panjang itu berada di Rp23 ribu per kilogramnya. Kebanyakan petani kakao di Sawahlunto memilih menyimpan sementara hasil produk pertanian mereka, ketimbang menjual langsung ke pedagang pengumpul. Hal itu dikarenakan, terlalu merosotnya harga kakao. “Ya, terpaksa disimpan dulu menjelang harga naik kembali. Kalau dijual sekarang banyak ruginya,” ujar Riko, petani kakao di Kecamatan Barangin Sawahlunto ketika ditemui Haluan, Rabu (28/9). Biasanya menurut Riko, dalam sepekan hasil produksi kakaonya lebih dari satu juta rupiah. Namun, turunnya harga ke lima belas ribu rupiah membuat pendapatannya berkurang sangat jauh. Dari pada berkurang, lanjut pria 31 tahun itu, lebih baik menunggu hingga harga naik. Riko sendiri memiliki lebih dari seratus lima puluh batang pohon kakao, yang telah ditanamnya lima tahun silam. Semenjak dua tahun lalu, kakao-kakao itu mulai memberikan hasil. Meski tidak terlalu besar. Namun, bagi Riko dan keluarga sangat memberikan bantuan, terutama untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tidak hanya Riko yang memilih menyimpan produksi kakao, hal yang sama juga dilakukan Wati. Wanita 46 tahun itu, memilih untuk tidak menjual sementara produksi kakaonya yang mencapai 50 kilogram dalam sepekan itu. Ibu dua anak itu, mengaku akan menunggu hingga beberapa pekan ke depan. Jika memang belum terjadi kenaikan, baru akan dijualnya. “Kalau ditahan terus, biaya untuk anak kuliah jadi tidak ada,” terang Wati. Sementara itu, Wandi pedagang pengumpul di Kota Sawahlunto mengatakan, harga kakao mengalami penurunan yang sangat besar dalam dua hari terakhir. Hal itu disebabkan, karena penurunan harga ditingkat pedagang besar. (h/dil)

FADILLA JUSMAN

KAKAO — Buah kakao Harga anjlok petani simpan hasil produksi.

Spesialis Penjualan Motor Bekas

PADANG, HALUAN — Pembelian sepeda motor bekas di Kota Padang sepanjang tahun 2011, cenderung meningkat dibanding tahuntahun sebelumnya.

HUMAS SIDOMUNCUL

KUNJUNGAN — Sekitar 50 orang anggota Gabungan Pengusaha (GP) Jamu DKI Jakarta, melakukan kunjungan ke Pabrik Jamu Sidomuncul, di Bergas, Semarang, Jawa Tengah, Senin (26/9). Selain melihat langsung bagaimana proses produksi dan unit-unit usaha PT Sidomuncul, mereka juga mengikuti seminar tentang Pabrik PT Sidomuncul.

GP Jamu DKI Kunjungi Pabrik Sidomuncul

JAKARTA, HALUAN — Gabungan Pengusaha (GP) Jamu DKI Jakarta, melakukan kunjungan ke Pabrik Jamu Sidomuncul, di Bergas, Semarang, Jawa Tengah, Senin (26/9). Kunjungan rombongan pengusaha jamu yang berjumlah sekitar 50 orang itu, bertujuan untuk melihat langsung bagaimana proses produksi dan unit-unit usaha PT Sidomuncul. Dalam siaran persnya kepada Haluan, Rabu (28/9), Senior Public Relation PT Sidomuncul Nanik R. Sunarso menyebutkan, kunjungan Gabungan Pengusaha Jamu DKI yang bertemakan wisata dan bisnis ini di samping diajak berkeliling ke Pabrik PT Sidomuncul, juga untuk melihat proses produksi dan unit-unit usaha PT Sidomuncul. “Rombongan ini juga mengikuti seminar tentang Pabrik PT Sidomuncul dan dipandu oleh R&D Manager PT Sidomuncul Wahyu Widayani

dan Seminar Marketing yang dibawakan oleh Ketua GP Jamu DKI Dr. H Masyhari, SE. MM,” tambah Nanik. Sebagaimana diketahui, tren kehidupan masyarakat kini makin mengarah pada “Back To Nature “ atau kembali ke alam. Kondisi tersebut juga mendorong total permintaan pada produk-produk berbahan alamipun meningkat. Untuk Indonesia, yang sudah dikenal sebagai Mega Bio-Diversity, Mega Centre keanekaragaman hayati terbesar di dunia, detailsnya terdapat lebih dari 300.000 jenis tumbuhan dan lebih dari 7000 berkhasiat obat ( 90 % spesies tumbuhan di kawasan Asia ), yang juga menjadi bahan 45 obat penting di Amerika dan 14 spesies di antaranya berasal dari Indonesia. Sadar akan potensi tanaman Indonesia yang alami dan berlimpah, SidoMuncul menjadikannya asset, yang ke depannya akan

makin memantapkan diri dalam memproduksi obat-obatan alam, serta bertransformasi menjadi industri farmasi. Seluruh proses produksi dijalankan berdasarkan Standard Operation Procedure (SOP) berdasarkan CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Benar) – setara farmasi, terlebih SidoMuncul merupakan perusahaan Jamu pertama di Indonesia yang meperoleh serifikat tersebut. Pastinya, seluruh produk SidoMuncul telah lulus uji toksisitas hingga uji khasiat sehingga terjamin uality Controlnya. Selain PT. SidoMuncul juga didukung dengan serangkaian fasilitas laboratorium lengkap dan peranan Research Development Dept. Lebih jauh disebutkan, rombongan ini juga dibawa untuk melihat Balai Penelitian Tanaman Obat (BPTO) Tawangmangu, Surakarta. (h/atv)

Hal diakui oleh salah satu karyawan dealer penjual motor bekas di jalan Gajah Mada Padang Nofrizal pada Haluan selasa (27/9) “Pasar motor bekas, memang tak pernah lesu. Setiap hari, selalu ada permintaan dari masyarakat,” ujarnya. Tingginya permintaan motor bekas, membuat Laris Motor yang melayani pembelian cash maupun kredit sejak tahun 2005. Ini dilakukan untuk memanjakan dan meningkatkan konsumennya. Setiap konsumen Laris Motor. “Untuk konsumen yang ingin kredit, caranya gampang. Cukup bawa uang muka Rp1 juta, foto kopi KTP dan kartu keluarga. Motor langsung dibawa pulang,” jelasnya. Menjamurnya bisnis penjualan motor bekas (motor seken) di Padang, ternyata membuka peluang bisnis baru. Setiap tahunnya, peminat motor bekas ini meningkat drastis dan cenderung stabil bahkan tak sedikit peminatnya yang dating jauh-jauh dari luar kota. Lelaki ini mengatakan, hingga kini penjualan motor berbagai merek berkualitas cukup baik, motor bekas, tetap tinggi. “Penjualan unit motor tetap stabil, rata-rata di atas 20 unit per bulan,” jelasnya lagi Di showroomnya, mayoritas pembelian secara tunai namun tak menutup pintu untuk konsumen yang hendak melalui program pembiayaan sebuah leasing, yakni kredit. Motor yang dijual juga bernilai beragam namun pedagang setempat mengklaim kualitas motor yang dijual masih cukup potensial dan baik untuk dikendarai. “Kami pasti jaga kualitas,” imbuhnya. Tercatat harga yang ditetapkan masing-masing pedagang mulai Rp4 jutaan hingga belasan juta rupiah. Untuk harga

kata para pedagang ini, tergantung tahun ‘kelahiran’ motor. Makin dekat tahun motor yang dijual makin tinggi harganya. “Seperti motor matic, kalau tahun kendaraannya misalkan tahun 2009, harganya bisa selisih 20 persen dari harga motor barunya.Tapi ya itu tergantung tahun juga,” ujarnya lagi. Novrizal mengatakan, motor di bawah Rp 10 juta cenderung pembelian secara cash sedangkan di atas Rp 10 juta mayoritas melalui pembelian kredit. “Tergantung dana siap dari konsumen juga, kalau dia ada dana kisaran Rp 4 jutaan ya kita carikan motor yang sesuai. Makanya stok motor saya juga tidak selalu motor keluaran terbaru ada juga motor lama asalkan terjangkau dan kualitas juga masih baik,” tambah pria yang akrab disapa Da Nov ini. Soal tipe motor, baik Novrizal mengaku beragam minat ditaruhkan konsumen. Bisnis ini masih terus prospektif hingga beberapa tahun mendatang. “Kalau di showroom sampai saat ini penjualan matic yang masih tinggi,” ungkap lelaki asal Solok ini. Makanya kami tekankan motor-motor yang kami jual adalah motor yang kualitasnya baik dan kebanyakan besaral dari wilayah Sumatera Barat. Sony, salah seorang konsumen Laris Motor menyebutkan, ia sangat senang bisa membeli sepeda motor seken di Laris Motor. Selain kondisinya masih bagus, harganya pun juga sangat terjangkau. “Apalagi saya membelinya dengan cara kredit. Jadi tidak terlalu terasa kalau kita ternyata sudah bisa mendapatkan motor dengan kualitas bagus, meskipun bekas, tapi dengan harga murah,” katanya. (h/win)


WANITA DAN KELUARGA 19

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

Manfaat Bertunangan Sebelum Menikah BANYAK pasangan yang tidak melihat pentingnya bertunangan sebelum menikah, sehingga tidak banyak juga yang melakukannya. Padahal, ada beberapa budaya yang memang menganjurkan adanya proses pertunangan terlebih dulu, sebagai tahap awal sebelum menuju ke gerbang perkawinan. Namun, seiring dengan perkembangan masa, banyak orang yang kurang memahami manfaat yang dapat diperoleh melalui masa pertunangan dan menganggap hal ini hanyalah bagian dari formalitas belaka. Nah, jika Anda memang sekarang sudah memasuki hubungan yang lebih serius daripada berpacaran dan ingin lanjut ke pernikahan, coba pertimbangkan masalah pertunangan dengan membaca beberapa manfaatnya berikut ini: 1. Pertunangan menjadi pijakan solid sebelum pernikahan Begitu Anda menyatakan akan menjadi pasangan si dia selamanya, dalam masa ini Anda berdua akan belajar untuk saling mendengarkan satu sama lain, mendiskusikan berbagai perbedaan pandangan, dan yang terpenting adalah merayakan perjalanan cinta dan komitmen Anda. 2. Lewat pertunangan, Anda belajar merencanakan Tidak perlu sampai ke rencana masa depan keluarga dulu. Saat bertunangan, Anda pasti akan sibuk membuat rencana untuk hari pernikahan, bukan? Dari situ Anda akan belajar bagaimana merencanakan suatu hal yang penting, sehingga sebisanya harus mengakomodasikan kebutuhan dan keinginan kedua belah pihak. Jika di fase ini sudah

SIRIK rasanya melihat teman yang sudah memiliki rumah sendiri. Tetapi, sebagai lajang Anda masih berat untuk meninggalkan gaya hidup Anda saat ini. Jika gaji Anda dipotong untuk cicilan rumah, Anda harus mengorbankan sebagian kecil kesenangan Anda tersebut. Jadi, kapan sebenarnya waktu tepat untuk membeli rumah? Apakah membeli sekarang merupakan langkah yang tepat? Apakah dengan gaji Anda yang sekarang, Anda mampu membelinya? Bila hal itu yang masih menjadi pertimbangan Anda, beberapa pertanyaan di bawah ini mungkin dapat membantu Anda. Bagaimana dan dimana hidup Anda beberapa tahun ke depan? Mungkin saat ini Anda merasa lebih nyaman dengan indekos atau mengontrak rumah ramai-ramai dengan teman. Namun, bayangkan berapa uang yang akan Anda habiskan begitu saja dengan indekos di tempat yang berada di pusat kota. Bandingkan dengan cicilan rumah yang harus Anda bayarkan bila membeli rumah. Bila selisihnya tak begitu besar, lebih baik Anda membeli rumah. Uang kos atau kontrakan itu akan menjadi investasi Anda dalam bentuk rumah. Menunda membeli rumah hanya akan membuat Anda mengeluarkan lebih banyak uang ketika harga

ITA MASYITAH PANJAITAN

Hobi Coba Menu Baru

lulus, tentunya akan lebih mudah bagi Anda untuk membuat rencana-rencana lainnya, s e p e r t i

waktu untuk memiliki anak misalnya. 3. Membiasakan diri pada kenyataan Anda tak lagi hidup sendiri Kalau dulu sewaktu masih berpacaran Anda tidak perlu setiap kali pamit ketika akan pergi, kini Anda belajar sedikit tentang berbagi hidup dengan orang lain. Sejauh mana Anda dapat merasa nyaman ketika hidup ini tidak lagi dijalani sendiri dan apakah Anda dapat selalu jujur mengatakan apa yang Anda lakukan. Selain itu, Anda juga akan belajar untuk memberi kepercayaan pada pasangan untuk mengambil tindakan yang berdampak besar terhadap Anda berdua. 4. Belajar menghadapi peran yang baru Jika dulu hidup Anda diisi dengan peran sebagai anak, pekerja di kantor, dan kekasih, kini ada peran baru yang perlu Anda pelajari: yaitu menjadi (calon) istri. Untuk itu, Anda bisa jadi akan mulai belajar mengurus rumah sendiri dengan asumsi nantinya Anda tidak lagi tinggal di rumah orangtua. (kcm)

Lip Balm tak Hanya Buat Bibir

BAGI pemilik bibir yang mudah kering, lipbalm adalah penyelamat yang paling bisa diandalkan. Kandungan petroleum jelly yang terdapat di dalam lipbalm dapat membentuk semacam lapisan pelindung kulit bibir, dan tidak mudah hilang ketika terkena air. Selain dapat membantu memberi kelembaban pada bibir, menurut Nikita Wilson, ahli kosmetikologi dari New Jersey, lipbalm juga punya manfaat terapeutik. Sebab, lipbalm dengan kandungan lanolin-nya ternyata dapat membantu memulihkan kondisi

PROFIL

SUKSES mencoba sesuatu yang baru, tentu saja boleh membuat Ita Masyitah Panjaitan, Direktur Graha Wisata School ( GWS) Padang ini, berlega hati. Lembaga pendidikan satu tahun yang dikelolanya, sukses menelurkan tenaga professional yang siap pakai di bidangnya masing-masing. Saat ini lebih 170 lulusannya dari berbagai program studi seperti pramugari, groundstaff (staff airline), perhotelan serta marketing

memasak untuk sang keluarga tercinta. Istri dari Muji Aji seorang wiraswasta ini sangat hobi mencoba masak menu-menu baru. Referensinya bisa dari buku, majalah atau pun siaran televisi. “Saya hobi coba-coba menu baru karena memang selain travelling, saya hobi masak,” ungkapnya lagi. Ita lahir dari seorang ibu asal Jawa dan ayahnya orang Medan. Suaminya juga orang Jawa. Namun demikian sejak sebelum menikah, lulusan ekonomi sebuah akademi di Medan ini, telah menginjakkan kakinya di Ranah Minang. Dirinya pun telah mencoba banyak pekerjaan. Mulai dari bekerja di perusahaan orang sampai dengan coba usaha kuliner sendiri. Hingga akhirnya kini ia memilih fokus pada lembaga pendidikan yang dikelolanya. (h/ita)

Lima Pertimbangan Bekerja di Rumah

BEKERJA di sebuah perusahaan, dengan segala tunjangannya seringkali jadi alasan kita bertahan di sebuah pekerjaan dan kantor. Tapi di sisi lain, Anda juga tak tahan dengan perjalanan super macet, tekanan bos, dan mulut-mulut “silet” dari rekan kerja.

kulit yang pecah-pecah. Selain itu, lipbalm juga dapat membuat warna lipstik yang Anda pakai menjadi lebih “keluar”. Kegunaan lipbalm tidak berhenti sampai situ. Riset membuktikan bahwa benda yang satu ini juga bisa bermanfaat apabila digunakan pada beberapa bagian tubuh lainnya. Antara lain untuk melembutkan kulit di bagian siku yang kering dan memuluskan kulit di area lutut. Lipbalm juga bisa membantu melembutkan kutikula sehingga memudahkan Anda saat melakukan manikur. Anda juga bisa mengoleskan lipbalm di area alis yang jarangjarang bulunya, untuk membuatnya terlihat lebih rapi. Terlepas dari fungsinya sebagai produk kecantikan, lipbalm juga punya manfaat lainnya. Sifatnya yang berminyak membuat lipbalm bisa membantu melepaskan resleting yang menyangkut. Atau, jika Anda baru membeli sepatu kulit, coba oleskan lipbalm ke bagian dalam sepatu yang bergesekan dengan kulit Anda. Ini akan membuat bahan kulit sepatu jadi lebih lembut, sehingga tidak menimbulkan iritasi atau luka gesekan, seperti yang sering terjadi ketika Anda memakai sepatu baru. (kcm)

Kapan Saat Tepat Membeli Rumah

rumah sudah naik gila-gilaan. Bagaimana kondisi keuangan Anda? Ketika Anda berencana mengambil kredit pemilikan rumah di bank untuk melunasi pembelian rumah, bank tentu akan memeriksa kondisi keuangan Anda. Bank akan meminta slip gaji Anda, juga mencari tahu apakah Anda memiliki utang-utang atau cicilan lain. Intinya, bila Anda berutang ke bank, apakah hal ini akan memengaruhi kondisi keuangan Anda secara keseluruhan? Bank tentu tak ingin

dan kewirausahaan, terserap di berbagai perusahaan. “Ide awalnya mendirikan sekolah yang baru berjalan empat tahun ini, karena saran dari seorang teman. Katanya Sumbar punya sumber daya alam yang bagus, namun sekolah wisatanya sangat kurang sekali. Banyak SDM pariwisata yang didatangkan dari luar. Kenapa tidak kita menghasilkan sendiri SDM wisata tersebut,” ujar wanita kelahiran Medan 16 April 1965 tersebut. Berkat keyakinan dan kerja keras serta dukungan dari berbagai pihak serta koneksi/ jaringan pertemanan yang baik, sekolah yang dirintisnya bisa berjalan baik, terus berkembang dan terpercaya. Namun demikian, Ita disela-sela kesibukannya, ternyata masih tetap menyempatkan hobinya

Anda mengalami kesulitan mencicil utang Anda. Kebanyakan bank akan menghitung rasio total utang Anda sebelum mengabulkan permohonan pengajuan utang Anda. Artinya, berapa total kewajiban utang Anda, termasuk utang kartu kredit, cicilan mobil, atau mungkin kredit tanpa agunan Anda. Total utang sebaiknya tidak lebih besar daripada 40 persen gaji kotor Anda sebulan. Berapa kemampuan Anda? Ada cara yang mudah dan cepat untuk mengestimasi

kemampuan Anda dalam membeli rumah berdasarkan jumlah penghasilan Anda. Kalikan gaji kotor Anda selama satu tahun dengan 3,4. Misalnya gaji Anda Rp 5 juta sebulan, maka setahun gaji Anda Rp 60 juta. Jika dikalikan 3,4, maka Anda bisa membeli rumah seharga Rp 204 juta. Beberapa pakar keuangan juga menyarankan, sebaiknya Anda tidak membayar lebih dari 32 persen gaji kotor selama sebulan untuk cicilan rumah. Anda juga masih harus membayar down payment, yang besarnya nanti

Sementara di rumah juga ada si kecil yang sedang butuh perhatian Anda. Karena tekanan tersebut, pikiran untuk keluar dari kantor kadang terbersit. Tenang saja, Anda masih bisa aktif dan bekerja di rumah. Anda bisa sama sukses, dan bisa jadi lebih sukses kok dari pekerjaan sebelumnya. Bahkan hati Anda jadi bisa lebih legowo, terbebas dari malapetaka harian selama berangkat, berada, dan sepulang dari kantor. Kenapa? Waktu ekstra bersama keluarga Jika sebelumnya waktu Anda lebih sering dihabiskan di perjalanan pergi dan pulang kantor, kini waktu yang cukup panjang tersebut dapat Anda manfaatkan untuk sekedar menikmati secangkir susu hangat di pagi hari bersama si kecil. Membuatkan sarapan lezat untuk keluarga Anda dan berbagi semangat di pagi hari. Yang jelas waktu singkat ini adalah momen yang perlu dipertahankan agar keluarga Anda selalu hangat dan kompak. Boss free! Jika Anda terlambat datang dan wanita berkacak pinggang itu kemudian mengomeli Anda, kini hal itu takkan terjadi lagi. Anda bebas mengatur waktu dan kebebasan Anda sendiri tanpa ada yang komplain dengan cara Anda.

akan memengaruhi besaran cicilan Anda tiap bulan. Hitung juga maintenance rumah Membeli rumah artinya Anda bertanggung jawab dengan semua biaya pemeliharaan atau perawatannya. Kemudian, meskipun rumah tersebut tidak langsung Anda tinggali, Anda tetap harus membayar iuraniuran kan? Misalnya iuran sampah, iuran keamanan, dan sebagainya. Bersiaplah untuk membayar sekitar 3 persen setahun (dari harga rumah) untuk biaya pemeliharaan untuk rumah yang baru, dan tingkatkan jumlah tersebut hingga 5 persen jika Anda membeli rumah bekas. Dapatkah Anda menutup semua biaya pembeliannya? Ada beberapa komponen biaya yang harus Anda tanggung ketika membeli rumah. Selain membayar harga rumahnya, Anda juga harus membayar PPN (10 persen dari harga pokok rumah), biaya pengurusan surat-surat tanah (seperti Hak Guna Bangunan atau Hak Milik), biaya notaris, biaya administrasi bank, dan mungkin juga biaya survei lokasi. Setelah rumah dibeli, Anda masih butuh biaya untuk pindahan, instalasi listrik (jika misalnya Anda ingin menambah daya), perabotan, dan halhal kecil lain yang ternyata tak sedikit jumlahnya. (kcm)

Kenikmatan luar biasa adalah Anda adalah bos dalam semua kegiatan Anda. Enjoy your own life! Waktu istirahat lebih panjang Kesibukan di dunia bisnis, tekanan dan semua tetek bengek membuat Anda stress dan mempengaruhi kesehatan fisik Anda. Hanya waktu istirahat yang berkualitas yang dibutuhkan. Anda pun akan lebih mampu mengatur dan menikmati istirahat Anda sebelum esok hari melanjutkan bisnis kecil yang Anda jalani dan kembangkan. Hemat jangka panjang Tak ada uang transport, tak ada uang makan siang di luar, dan beberapa pengeluaran lain yang bisa Anda tekan demi

tabungan masa depan Anda. Keuntungan semakin dekat untuk diraih bukan? You’re the boss! Mau bergaya apapun, memakai baju apapun, bekerja di atas ranjang empuk atau di karpet nyaman dengan setoples kue di samping Anda atau malah di gazebo belakang rumah Anda yang asri, semua dapat Anda lakukan. Anda adalah bos yang mengatur diri Anda sendiri, dapat berbuat semau Anda dan memaksimalkan usaha untuk meraih impian Anda. Memang nyaman ternyata bekerja di rumah. Tetapi jangan lupakan, disiplin dan tujuan awal yang ingin Anda raih agar Anda tak terlena dengan semua kenyamanan yang Anda nikmati.(perempuan.com)

MENU

Mi Kuah Super Pedas Bahan: 1 bks mie instant kuah 100 gram ayam goreng, potong tipis 5 buah cabe rawit 1/2 buah tomat, iris dadu 1 siung bawang putih, cincang kasar 1/4 sdt merica 1 sdm sari jeruk nipis Daun bawang, cincang halus Cara Membuat: 1. Masak mie instant seperti biasa, setelah setengah matang buang airnya. 2. Tumis cabe rawit, bawang putih, ayam dan tomat hingga layu. Masukkan mie yang sudah ditiriskan. Tambahkan sedikit air. Aduk hingga kuah mengental. 3. Masukkan bumbu mie instant, merica, dan jeruk nipis. Aduk kembali hingga merata. Angkat dan sajikan. 4. Taburi dengan daun bawang yang segar. Pedasnya memang nendang! (kpl)

TIPS

Agar Sayur Rebus Tetap Hijau ANDA pasti lebih senang membuat sendiri masakan untuk keluarga tercinta. Untuk hidangan seperti pecel atau gado-gado, tentunya lebih menyenangkan bila Anda racik sendiri dengan bantuan suami atau buah hati. Masalah yang kadang timbul, warna sayur hijau yang Anda rebus menjadi sedikit kecoklatan dan membuatnya tidak menarik untuk dikonsumsi. Padahal Anda merebus sayur itu tidak terlalu lama, kenapa warnanya tidak hijau dan segar? Tenang saja, ada cara mudah dan aman agar hasil rebusan sayur Anda tetap hijau dan enak dipandang. Ini dia tipsnya: 1. Potong/iris sayuran sesuai selera Anda, cuci di bawah air yang mengalir. 2. Rebus air dalam panci secukupnya hingga mendidih. Untuk menghemat waktu, biasanya para wanita menggunakan panci dan air yang sama untuk bergantian merebus potongan sayur. Agar warna sayur Anda tidak keruh, rebus sayur bergantian dari warna paling muda menuju tua. Misalnya, rebus kecambah, setelah diangkat lalu rebus kubis, setelah kubis diangkat baru masukkan sayur berwarna hijau. 3. Khusus untuk sayuran berwarna hijau, masukkan terlebih dahulu satu sendok teh garam dapur (untuk panci ukuran sedang) ke dalam air mendidih, lalu masukkan sayuran hijau ke dalamnya. Dengan cara ini, warna sayur hijau Anda tidak akan berubah menjadi kecoklatan. Mudah bukan? Sekarang Anda bisa menghidangkan sayuran yang sehat dengan tampilan yang tetap enak dipandang. (kpl)


20 POKOK & TOKOH

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

MELANIE PUTRIA

Tinggalkan Anak Saat Usia 40 Hari EDDY SUPAKAT M

Ingin Mendirikan Dojo MENJADI Kepala Stasiun Radio Republik Indonesia (Kepsta RRI) Padang ternyata menimbulkan keinginan lain dalam diri Eddy Supakat. Baru dua bulan ia bergabung dengan RRI Padang, mantan Kepsta RRI Bengkulu ini ingin melakukan hal yang sama ketika ia masih di Bengkulu dulu, yaitu mendirikan sebuah tempat latihan karate (dojo). Memulai berlatih karate sejak tahun 1975, olahraga bela diri satu ini tak hanya menjadi pengisi waktu luang bagi Eddy. Dari awal ia menggeluti olahraga ini tak sedikit pula piala yang telah ia sabet. Diantaranya piala Mendagri, piala Korpri, dan Piala Walikota. “Untuk kelas perorangan saya pernah mendapat juara untuk kelas 60 kilogram. Waktu itu sekitar tahun 1982 pada event piala Walikota Jakarta Pusat,” kenang ayah tiga anak ini. Ia juga pernah menjadi Ketua Cabang Bela Diri Karate. Kini karena tak memungkinkan lagi untuk berlaga dan bertanding di arena lomba, ia memilih melatih bibit-bibit unggul untuk meneruskan jejaknya. Selain karate, pria kelahiran Jakarta, 8 Maret 1959 ini juga hobi berenang. “Menjaga kebigaran tubuh itu perlu untuk meningkatkan vitalitas diri kita. Di Padang saya sedang menjajaki tempat berenang yang cocok,” katanya lagi. (h/dla)

ENJALANI fungsi ganda sebagai seorang wanita karir sekaligus ibu rumah tangga tentu bukan hal yang mudah. Namun demikian, mantan Puteri Indonesia 2002 tersebut berusaha menjalankan perannya dengan sebaik mungkin, terutama menyangkut soal anak pertamanya, Sheemar Rahman Puradiredja yang kini sedang dalam proses perkembangan. “Selalu. Di rumah ada yang membantu, hal detail selalu masuk ke aku, waktu mulai MC aku selalu telepon, kontrol makan, main, dan tidur. Dia baru bisa ngomong mama dan papa, pertama dia kasih tangan ke aku dan ngomong mama, rasanya apapun rasa sakit dan capek hilang,” ulas Melanie saat dijumpai di Ballroom Mutiara 1, Hotel Gran Melia, Jl. HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (26/09) lalu. Mengingat perannya saat ini sangat penting, baik dalam keluarga maupun di dunia kerja, Melanie juga dituntut untuk mampu menyelaraskan semua aspek kehidupannya. Walaupun merasa beban di pundaknya sangat besar, namun ibu satu anak tersebut dengan senang hati menjalani perannya. “Itu jadi tugas besar, kerjaan aku enggak office hour, pemikiran aku untuk bisa bagi waktu antara aku, pekerjaan dan suami, ada tawaran kerja ke luar kota, pikirkan baik-baik dulu,” lanjutnya. Namun demikian, semua kesibukan mengurus rumah memang tidak menjadi hambatan bagi karir wanita asal Sumatra Barat tersebut. Buktinya, saat usia bayinya baru memasuki 40 hari, dia masih berusaha menjalankan profesionalitasnya dengan kembali ke dunia kerja, dengan sang buah hati masih menjadi prioritas utama. (ccm)


Luhak nan Tuo

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

TANAH DATAR

21

L I N GKAR

Rp1,7 Miliar Dianggarkan untuk Perbaikan Jalan BATUSANGKAR, HALUAN — Jalan Simpang Kiambang-Simpang Asrama saat ini sudah mulai lancar dan tidak berlubang lagi. Pasalnya sekitar Rp1,7 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2011 direalisasikan untuk perbaikan jalan sepanjang lebih kurang 1,75 kilometer tersebut. Jalan alternativ yang berada di kawasan Kota Batusangkar ini menurut Kepala Bidang Bina Program Dinas PU Tanah Datar Irwan mengatakan, jalan yang setahun lalu dalam kondisi yang cukup parah dan berlubang, saat ini sudah tampak perubahannya dan mulai lancar dilalui oleh kendaraan. “Proses pembangunan jalan ini telah dilakukan melalui rangkaian tender yang dilaksanakan pihak Dinas PU, dan kita akui jalan ini sering dilalui truk dan angkutan umum lainnya, titik-titik terparah dulunya mudahmudahan tidak akan ditemui penguna jalan,” tutur Irwan kepada Haluan , Rabu (28/) di Batusangkar. Kata ia, yang terparah depan Masjid Nurul Iman Simpang Kiambang hingga Koto Baranjak, sudah hitam oleh aspal. Begitu juga di dekat simpang Koto Baranjak hingga asrama Polres, di mana dulunya penuh lubang dan digenangi air, sekarang juga sudah mulus. “Dengan mengalami kondisi keuangan daerah yang cukup sulit untuk meningkatkan status jalan ini, tapi Insya Allah dapat kita lakukan dengan melakukan perbaikan terhadap jalan kabupaten yang menjadi jalan alternativ bagi kendraan truk maupun angkutan lainnya,” tambah Irwan.(h/doy)

LANTIK — Pelantikan Kabag Hukum dan HAM Setda Tanah Datar Jasrinaldi oleh Setdakab Tanah Datar, Selasa (27/9). ALDORIS

Rp420 Juta Sudah Disalurkan untuk Pemilik Sapi Bunting

Jajaran SMPN 5 Batusangkar Kunker BATUSANGKAR, HALUAN — Para guru dan pegawai beserta Komite SMPN 5 Batusangkar melakukan kunjungan kerja (kunker) ke dua sekolah terbaik di Medan, selama 3 hari, berangkat Rabu (28/9), sebagai upaya untuk memperoleh banyak pengetahuan dalam rangka memajukan SMPN 5 ke depan. Dari segi kualitas SMPN 5 Batusangkar boleh dikatakan cukup baik untuk wilayah Sumatera Barat. Hal itu dapat dibuktikan dengan banyaknya siswa SMPN 5 Batusangkar yang mendominasi kejuaraan dalam lombalomba di tingkat nasional bahkan internasional. Menurut Kepala SMPN 5 Batusangkar Asrul, pihaknya melakukan studi banding untuk lebih memajukan sekolah. Ketua Komite SMPN 5 Batusangkar Edisusanto, mengatakan, tujuan studi banding adalah ke SMAN Balige, untuk mempelajari sistem pengelolaan sekolah dan sistem kerja samanya dengan yayasan, karena SMAN 2 Balige merupakan sekolah negeri yang pembiayaannya ditopang oleh yayasan. Tujuan studi banding lainnya adalah SMPN 1 Medan, yang merupakan sekolah menengah bertaraf internasional. (h/ydv)

BATUSANGKAR, HALUAN — Untuk tahap pertama pengucuran dana intensif bagi pemilik kerbau dan sapi bunting di wilayah Kabupaten Tanah Datar, telah dikucurkan dana sebesar Rp420 juta, yang disalurkan kepada peternak yang tersebar pada sejumlah nagari di Luhak nan Tuo. Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Elizabeth kepada Haluan, Rabu (28/9) menyebutkan, pemberian dana insentif tersebut dilakukan dalam upaya

Gunung Marapi Semburkan Lagi Abu Vulkanik

PMI Dihadiahi 66 Kantong Darah BATUSANGKAR, HALUAN — Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Tanah Datar, di hari ulang tahunnya yang ke 66 dihadiahi sebanyak 66 kantong darah oleh donatur darah dari berbagai unsur di Tanah Datar. Kegiatan itu melibatkan PNS, TNI, Polri, mahasiswa dan masyarakat umum, yang dihadiri oleh Bupati Tanah Datar M Shadiq Pasadigoe, Wakil Ketua PMI Cabang Tanah Datar Faurizal. Kegiatan donor darah dilaksanaakan atas kerja sama personel PMI Cabang Tanah Datar dengan Dinas Perhubungan Kominfo beserta RSU dan Dinas Kesehatan Tanah Datar. Shadiq Pasadigoe di saat meninjau pelaksanaan donor tersebut, kepada wartawan mengatakan harapan pemerintah kiranya masyarakat dapat memahami pentingnya setetes darah yang disumbangkan untuk menyelamatkan saudara yang membutuhkan. (h/ydv)

YULDAVERI

KASAT Lantas Polres Tanah Datar sedang menyumbangkan darahnya pada acara donor darah dalam rangka HUT PMI ke 66 dan HUT Perhubungan 2011 di Lapangan Cindua Mato Batusangkar.

memotivasi para peternak, untuk tidak melakukan upaya pemusnahan bagi populasi ternak sapi dan kerbau. “Bila peternak tidak berupaya

mempertahankan agar induk sapi dan kerbau tidak disembelih, seperti untuk keperluan korban, maka populasi ternak akan sulit untuk dipertahankan,” tutur Elizabeth. Untuk tahap berikutnya, pihak Dinas Peternakan Kabupaten Tanah Datar akan merealisasikan sebesar 30 persen dari total dana yang dialokasikan, kepada para pemilik ternak, baik kerbau ataupun sapi bunting, langsung diserahkan dana masing-masing Rp500 ribu.

BATUSANGKAR, HALUAN — Gunung Marapi, Rabu (28/9), sekitar pukul 09.40 wib, kembali menyemburkan abu vulkanik. Abu itu menyebabkan tanaman pertanian warga yang ada pada sejumlah wilayah nagari, seperti Koto Baru, Pandai Sikek dan Aie Angek Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar ditutupi abu. Para petani di wilayah Kecamatan X.Koto yang berada pada lokasi radius tiga kilometer dari pinggir kawah Marapi, ketika ditemui Haluan kemarin, menyebutkan, bahwa sebelum abu vulkanik menyembur, didahului oleh bunyi dentuman beberapa kali. “Gunung Marapi memang sering menyemburkan abu, biasanya debu yang dimuntahkan berfungsi lebih menyuburkan lahan pertanian kami,” tutur Rina, seorang petani sayur di wilayah Nagari Aie Angek kepada Haluan, kemarin. Wali Nagari Koto Baru Andi Sutan Mangkuto, mengatakan, selama seminggu terakhir ini, Gunung Marapi memang sering menyemburkan abu, namun hingga kini masih belum membahayakan warga wilayahnya. “Kami di wilayah Nagari Koto Baru memang sejak dulunya telah terbiasa menyaksikan semburan abu vulkanik Gunung Marapi ini, atap rumah dan daun tanaman sayuran di lahan perkebunan sering tertimbun abu,” tuturnya. Meskipun aktivitas Gunung Marapi menunjukkan meningkatan yang cukup signifikan, namun hingga kini masih belum

membahayakan, baik warga ataupun tanaman yang ditimpa abu. Warga yang bermukim di lokasi terdekat dari puncak kawah itu hingga kemarin masih menjalankan aktivitas sebagaimana biasanya. Kepala BPBD Tanah Datar Altri Suandi mengatakan, Gunung Marapi yang pada bulan-bulan terakhir ini menunjukkan aktivitas yang cukup tinggi mengeluarkan semburan abu vulkanik. Hal ini perlu disikapi oleh seluruh lapisan warga, terutama warga yang berada pada radius terdekat dengan mulut kawah. Kepala Vulkanologi Bukittinggi Warseno ketika dihubungi Haluan, Rabu (28/9) kemarin, menyebutkan, bahwa hingga Rabu sore telah terjadi semburan abu vulkanik, akibat hembusan angin yang cukup kencang, warga yang berada pada lokasi paling dekat dengan bibir kawah tidak mengalami siraman abu. “Ternyata abu diterbangkan angin ke arah timur wilayah Kabupaten Tanah Datar, dan akibat semburan abu tidak begitu dirasakan oleh warga, terutama yang bermukim pada radius paling dekat, seperti di wilayah Nagari Koto Baru, Aie Angek dan Paninjauan,” tuturnya. Status Gunung Marapi masih berada pada level waspada. Kepada warga yang ingin mendaki puncak Merpati juga masih belum diizinkan, karena dikhawatirkan akan mengalami malapetaka bila berada di pinggir kawah saat semburan berlangsung. (h/emz)

Menurut Elizabeth, untuk tertib penyaluran dana bagi para pemilik sapi dan kerbau “hamil” ini, pihak petugas memberlakukan sistem tera. Bagi kerbau yang pemiliknya sudah menerima dana insentif, petugas menorehkan tanda tera pada daun telinga ternak kerbau ataupun sapi. Untuk menerapkan UU No.18 tahun 2009 tentang peternakan dan keselamatan hewan, pihak petugas juga telah mela-

kukan upaya sosialisasi. Bagi warga yang melanggar dan menyembelih hewan betina, akan diberi sanksi denda ataupun hukuman kurungan. “Kita mengharapkan, dengan kucuran dana insentif bagi pemilik sapi ataupun kerbau hamil ini, akan dapat lebih menggairahkan para petani untuk memelihara ternak, sesuai dengan potensi lahan yang ada di masingmasing wilayah nagari,” tutur Elizabeth. (h/emz)

Belasan Siswi SMK 1 Batusangkar Kesurupan BATUSANGKAR, HALUAN — Proses belajar mengajar di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 1 Batusangkar Kabupaten Tanah Datar terganggu. Pasalnya, Rabu (28/9), belasan siswinya kesurupan. Pantauan Haluan di lokasi kejadian, peristiwa kesurupan beberapa siswi ini membuat suasana sekolah gempar. Apalagi, jumlah korban kesurupan terus bertambah hingga mencapai belasan. Suasana panik yang semakin terasa membuat pihak sekolah memulangkan muridnya lebih awal untuk menghindari korban kesurupan selanjutnya. Ketika dimintai keterangan terkait kejadian ini, pihak sekolah enggan memberikan komentar apapun. Mereka

malah menghindar dan memilih tutup mulut dan hanya menjawab seperlunya pertanyaan dari Haluan. “Ini sudah terjadi sejak jam istirahat pertama tadi, kami terkejut mendengar teriakan histeris, entah kenapa tiba-tiba sudah banyak murid berkumpul dan berteriak, bahkan ada yang pingsan dan tak sadarkan diri,” ujar salah seorang saksi mata Vony yang mengaku siswi SMK 1 Batusangkar ini. Vony menjelaskan, teriakan dari seorang temannya itu tibatiba seolah memicu kesurupan teman perempuan lainnya. Dan suasana mulai tegang ketika di ruangan lain ada juga yang berteriak-teriak. “Seperti orang kesakitan mereka berteriak mengeluarkan

kata-kata yang seolah-olah melarang mereka berbuat tidak baik di sekolah ini, mungkin ini peringatan agar selalu berbuat baik saja,” ujar Vony berlalu bersama teman-temannya. Sementara itu, salah seorang staf pengajar SMK 1 Batusngkar yang enggan dituliskan namanya mengatakan kepada Haluan, peristiwa serupa ini memang pernah terjadi pada tahun lalu dan pas pula setelah lebaran. Dan kali ini terjadi lagi selepas jam istirahat sekolah. “Kita dibantu beberapa guru yang paham dengan agama membantu pemulihan siswi kesurupan dan mengantarkan ke rumahnya masing-masing untuk menghindari hal yang tidak di inginkan,” ujarnya. (h/doy)

Bociling Fasilitasi Pembentukan Forum Peduli AIDS BATUSANGKAR, HALUAN — Generasi Muda Kabupaten Tanah Datar yang menamai dirinya Bocah Cinta Lingkungan (Bociling) bekerja sama dengan Komunitas Peduli AIDS Bukittinggi (F-KPA BKT) mengadakan aksi untuk memfasilitasi terbentuknya Forum Peduli AIDS Tanah Datar. Keberadaan Forum Peduli

AIDS Tanah Datar bertujuan untuk melibatkan dan meningkatkan partisipasi seluruh lapisan masyarakat dalam memahami permasalahan HIV dan AIDS dan dapat menyosialisasikannya di lingkungan masing-masing. Ketua Bociling Yhohannes Neoldi menjelaskan, kegiatan tersebut diselenggarakan, Sabtu (24/11), di Batusangkar, meli-

batkan seluruh lapisan masyarakat Tanah Datar, khususnya yang berada di Kota Batusangkar. Hasil yang diharapkan dengan pelaksanaan forum ini adalah masyarakat dapat mengetahui akan bahaya penularan HIV/AIDS dan mengetahui cara mengatasi dan penanggulangannya. (h/ ydv)

Pengamanan dan Perlindungan Hutan Disosialisasikan BATUSANGKAR, HALUAN — Wali Nagari Tanjung Kecamatan Sungayang Kabupaten Tanah Datar Faze Andrif bersama tokoh masyarakat gandeng warga masyarakat Nagari Tanjung menyambut Tim Peduli Simpatik Hutan Provinsi Sumatera Barat dalam kegiatan sosialisasi pengamanan dan perlindungan hutan, Rabu (28/ 9) di aula KAN Nagari Tanjung. Sosialisasi itu bertujuan

untuk memberikan pandangan dan arahan kepada masyarakat agar ikut berperan serta menunjang terlaksananya aturan yang sudah ditentukan pemerintah dan aturan pemerintahan nagari yang sudah di tuangkan dalam Pernag di Nagari Tanjung. “Demi pelestarian ekosistem dan habitat flora dan fauna serta aturan penebangan kayu di hutan ulayat, kami sebagai anak nagari yang

peduli dengan alam ini telah menerbitkan Pernag tentang pelestarian hutan ulayat nagari,” ujar Faze dalam sambutannya di depan masyarakat dan Tim Peduli Simpatik Hutan dalam sosialisasi pelestarian hutan. Faze menjelaskan, dengan kedatangan tim ini, pihaknya berharap masyarakat mampu memahami aturan yang sudah ada dalam pelestarian dan pengolahan kayu di dalam

hutan ulayat nagari. Sehingga kesadaran untuk menjaga hutan ulayat di Tanjung ini dapat ditingkatkan. Tim Peduli Simpatik Hutan Provinsi yang dipimpin Kasi Perlindungan Hutan Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat Fardil Afrasy yang didampingi Kabid Kehutanan Distanhutbun Tanah Datar Refriasel ini menjelaskan, hutan ulayat nagari sudah diserahkan pengelo-

laannya kepada nagari yang telah diatur dalam peraturan pemerintah no. 41 tentang kehutanan. “Masalah hutan yang sudah menjadi isu global ini, seharusnya bisa kita tingkatkan melalui nagari ini, sehingga pencapaian untuk menjaga kelestariannya dapat kita terapkan kepada masyarakat agar masyarakat itu sendiri mampu memahaminya,” tambah Fardil.(h/doy)

ALDORIS

KABID Kehutanan Tanah Datar Refriasel memberikan bantuan bibit kepada Wali Nagari Tanjung dalam sosialisasi Peduli Simpatik Hutan.


22 BUKITTINGGI & AGAM Rekam Data untuk Wajib KTP Lancar LINGKAR

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

DPRD Konsultasi ke DPRD Tetangga

BUKITITNGGI, HALUAN — Untuk mempelajari beberapa hal penting menyangkut APBD perubahan yang sekarang sedang dibahas di DPRD Kota Bukittinggi, anggota DPRD Kota Bukittinggi melakukan kunjungan kerja mendadak ke beberapa DPRD kota dan kabupaten tetangga di Sumatera Barat. Ketua Komisi C Maderizal alias Abeng kepada Haluan membenarkan, anggota DPRD Kota Bukittinggi berkunjung ke DPRD Kota Payakumbuh untuk mengkonsultasikan beberapa hal penting dalam sistem perubahan APBD. “Terutama sekali, tentunya menyangkut peningkatan anggaran untuk belanja tak langsung. Ini perlu kami pelajari secara komparatif dengan DPRD daerah lain,” kata Abeng yang ditemui Haluan kemarin. Tim DPRD yang bertolak ke DPRD Payakumbuh dan Kabupaten 50 Kota ini, selain Abeng sendiri, juga diikuti Ketua DPRD Rachmat Aris, Alfianus Dt. Samiak, M Ridha. Kunjungan berlangsung selama dua hari ini. Sementara rombongan lain juga berkunjung ke DPRD Tanahdatar, Kota Padangpanjang, Padang, Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman.Dalam pembahasan APBD Perubahan ini, menurut Abeng, pihaknya perlu mempelajari beberapa DPRD dalam menetapkan APBD perubahan . Terutama beberapa hal penting yang dinilai relevan dengan kebijakan keuangan daerah Kota Bukittinggi. ““Beberapa hal penting perlu kita pelajari dan dalami lebih jauh, sehingga kita di DPRD Bukittinggi benar-benar punya kekuatan referensi. Tegasnya, agar kita tidak begitu saja “diota” oleh tim dari eksekutif,” kata Abeng menambahkan. Sementara itu mantan Ketua DPRD Kota Bukittinggi, H Trismon menilai, pembahasan APBD Perubahan Kota Bukittingi, jika terus bertele-tele, dipastikan akan mengalami keterlambatan yang berakibat terganggunya jadwal penyusunan APBD 2012. Itu artinya, akan menggangu pelaksanaan pembangunan di Kota Bukittinggi. “Kita melihat, usulan kenaikan anggaran belanja tak langsung yang mencapai Rp 95 miliar itu tidak realistis. Apalagi eksekutif tidak mampu menjelaskan kenaikan anggaran tersebut kepada DPRD,” kata Trismon. Ia juga menilai, pihak eksekutif kurang profesional dalam penyusunan perencanaan perubahan anggaran. “Sebab, diketahui kenaikan belanja tak langsung dari Rp 95 miliar, turun menjadi Rp 57 miliar kemudian turun lagi menjadi Rp 45 miliar. Ini ada apa sebenarnya? Terkesan pihak eksekutif berspekulasi saja," ujar Trismon. (h/sms)

NET

KANTOR DPRD Kota Bukittinggi

AGAM, HALUAN — Perekaman data wajib KTP dalam proses penerbitan KTP elektronik pada beberapa kecamatan di Kabupaten Agam, berjalan lancar. Demikian disampaikan beberapat camat yang berhasil dihubungi, Rabu (28/9). Camat Tanjung Raya, Syatria, S.Sos, M.Si mengatakan, kondisi

saat ini telah berhasil direkam data 1.500 wajib KTP. Sedangkan Camat Matur, Helton, SH menyebutkan sudah berhasil direkam sekitar 600 data, dari 14.030 wajib KTP yang ada di kecamatan itu.Sementara Camat Tanjung Mutiara, Boy Vetris, SH menginformasikan di kecamatan itu telah

HUTAN MERUPAKAN paru-paru dunia. Namun dari hari ke hari, paru-paru dunia itu terus mengalami kerusakan. Termasuk di Kabupaten Agam. Hutan dibabat untuk diambil kayunya. Kayu merupakan bahan bangunan, yang kian melejit harganya. Karena harganya mahal itulah para pencoleng kayu tidak segan-segan membabat hutan, termasuk hutan negara dan cagar alam sekalipun. “Walaupun kondisi hutan di Kabupaten Agam masih terbilang bagus, namun sekitar 35 persen atau 36.438,15 hektare, dari 104.109 hektare hutan di Agam, dalam keadaan rusak. Hutan yang rusak tersebut kini merupakan lahan kritis.Menurut catatan Haluan, sentra penebangan liar di daerah itu ditemukan di Kecamatan Palupuah, Palembayan, Lubuak Basuang, Ampek Nagari, Malalak, Tanjung Raya, dan kecamatan lainnya. Kayu hasil tangkapan atau temuan petugas, yang diduga sebagai hasil penebangan liar tersebut ada yang sudah dilelang di Pengadilan Negeri Lubuk Basung, dan kayu temuan di kawasan hutan lindung dimusnahkan. Kerusakan hutan dan lahan menyebabkan daya serap hutan dan lahan terhadap air di kala musim hujan rendah. Akibatnya, di musim hujan sering terjadi bencana banjir dan longsor. Sementara di musim kemarauair sungai menyusut drastis. Mengingat begitu pentingnya hutan dan lahan, para pencinta lingkungan mengajak segenap warga untuk melakukan pengawasan dan penjagaan hutan dari para perambah hutan. Kerusakan hutan terus berlanjut, walau upaya pencegahan juga terus dilakukan pihak Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Agam, dan Polhut Agam. Namun suara-suara miring di tengah masyarakat terdengar nyaring terhadap aktifitas petugas di lapangan. Banyak yang menduga telah terjadi pembabatan hutan yang berlindung di balik selembar SKAU (surat keterangan asal usul) kayu. “Di sisi lain, dugaan telah terjadinya konspirasi antara petugas dengan pengusaha kayu, semakin menguat. Para petugas diduga telah melakukan upaya, sehingga para pengusaha yang punya HPH bisa leluasa merambah hutan, yang notabene berada di

memulainya Rabu (21/9), seperti Kecamatan Tanjung Raya. Dan ada pula yang memulainya Senin (26/ 9), seperti di Kecamatan Matur. Di Kecamatan Matur, menurut Helton, masih ada peralatan yang kurang untuk merekam data. Alat yang dimaksudkannya adalah 1 unit komputer. Akibatnya,

aktifitas merekam dana hanya bisa dilakukan untuk 200 wajib KTP per hari.Di Agam tercatat wajib KTP 366.494. seperti disampaikan Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil Agam Drs. Fauzir Munaf. Menurutnya, diperkirakan perekaman data bisa dituntaskan akhir 2011 mendatang. (h/msm)

Petani Masih Kesulitan Pupuk

AGAM, HALUAN — Masalah kelangkaan pupuk masih menghantui sejumlah petani di wilayah Agam Barat. Akibat persoalan tersebut, tanaman mereka terancam gagal panen. Seperti diungkapkan salah seorang petani di Palembayan Tangah, Kecamatan Palembayan, Muhardizal, Rabu(28/9) kemarin.

RIDWAN

WISUDA — Wakil Walikota Harma Zaldi didampingi pimpinan Institute for Bussines and Technology Indonesia (IBTI) Bukittinggi Asnim, S.Pt, MM menyerahkan sertifikat kepada wisudawan di Hotel Grand Malindo, Rabu (28/9).

IBTI WISUDA 14 LULUSAN

Lulusan jangan Hanya Orientasi Jadi PNS BUKITTINGGI, HALUAN — Institute for Bussines and Technology Indonesia (IBTI) Bukittinggi tahun akademik 2011 ini menelorkan lagi 14 orang lulusan pendidikan keahlian terpadu satu tahun (PKT-1). Para lulusan tersebut diwisuda, di Hotel Grand Malindo, Rabu (28/9). Acara wisuda dihadiri Wakil Walikota Harma Zaldi, Kabid Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Luar Sekolah (PAUD-PLS) Disdikpora Drs. Almujfari Surau, M.Pd, pimpinan IBTI Asnim, S.Pt, MM, para pendidik serta undangan lainnya. Pada wisuda angkatan ke-8 lembaga

Kerusakan Hutan Terus Berlanjut Oleh : MIAZUDDIN

berhasil direkam 1.118 data wajib KTP. Di Kecamatan Ampek Nagari, menurut Camat Syahrul Hamidi, telah direkam 19.000 data wajib KTP. Perekaman data dimulai Jumat (23/ 9) lalu.Jadwal mulai perekaman data memang berbeda-beda pada setiap kecamatan. Ada yang

luar HPH yang mereka miliki.Maka semakin bergemuruhlah mesin pengolah kayu (sinso) menjarah hutan di Kabupaten Agam. Bahkan hutan lindung pun digagahi. Konon, ada oknum aparat berseragam ikut memperparah kerusakan hutan, dengan membeking aksi pencurian kayu di hutan Agam, termasuk di hutan negara dan hutan cagar alam. “Di tengah masyarakat beredar isu, yang membenuk opini: hukum hanya untuk mereka yang berkuasa, dan mereka yang punya duit. Buktinya, pengusaha kuat bisa leluasa meneban pohon di mana mereka suka. Sementara rakyat jelata akan ditangkapi, walau mereka menebang kayu di kebun mereka sendiri. Kondisi demikian akan memperparah "kebencian" warga kepada pemerintah, khususnya SKPD tekait di Kabupaten Agam. Kebencian itu akan terus beranak-pinak dari masa ke masa. Bila kebencian sudah sampai pada puncaknya, akibatnya bisa runyam. Banyak persoalan bisa timbul dari anak nagari yang merasa "dianaktirikan" dalam penerapan peraturan yang berlaku. Tak Sebanding Tingkat kerusakan hutan di daerah itu tidak sebanding dengan upaya penghijauan, walaupun pemerintah selalu melakukan upaya penghiajauan lahan kritis setiap tahun. Tahun 2010 telah dilakukan rehabilitasi hutan dan lahan seluas 1.900 hektare, dengan biaya Rp7.023.695.000. Namun hasilnya baru akan tampak sekitar 7 tahun lagi. Sedangkan perusakan hutan langsung bisa dilihat saat pengrusakan itu dilakukan. “Upaya pengawasan, penyelamatan hutan dan lingkungan terus dilakukan. Namun aktifitas pengrusakan hutan dan lingkungan juga terus berlanjut. Sudah banyak pelaku pengrusakan hutan dan lahan, dalam bentuk penebangan liar yang ditangkap. Namun para pelaku tidak pernah jera. Ke depan, alangkah bijaksananya bila masing-masing SKPD yang terkait dengan upaya pengawasan dan penyelamtan hutan berbenah diri. Oknum yang diduga ikut "bermain kayu" diusut tuntas, dan dikenakan sanksi yang berdampak menjerakan. Dengan demikian, tidak ada lagi "cibiran" dari warga terhadap petugas di lapangan. Dengan demikian warga termotivasi ikut menyelamatkan hutan. (***)

kursus dan pelatihan yang berlokasi di Jalan Sutan Syahrir Bukittinggi ini menelorkan 14 lulusan jurusan informatika. IBTI Bukittinggi didirikan tahun 2002 lalu dan hingga saat ini sudah banyak menelorkan para lulusannya. Wawako Harma Zaldi dalam sambutannya mengemukakan para lulusan perguruan tinggi dan program keahlian janganlah semata-mata menggantungkan pengharapan pada profesi pegawai negeri sipil (PNS). Orientasi jadi PNS harus diubah, karena masih banyak lapangan kerja dan peluang usaha lain, termasuk wiraswasta. “PNS itu sangat terbatas peluangnya. Makanya dengan keahlian yang dimiliki kita dituntut mengembangkan potensi diri untuk dapat bekerja dan berusaha secara mandiri,” katanya. Ilmu yang diperoleh di perguruan tinggi ataupun lembaga kursus dan pelatihan, merupakan modal dasar yang bisa mengantarkan seseorang ke tangga sukses, jika memiliki semangat yang tinggi dalam berusaha. Kota Bukittinggi dengan empat sektor unggulannya membukakan berbagai peluang usaha dan bisnis.

Selain itu, usaha kecil dan menengah (UKM) juga tumbuh sehat di Kota Jam Gadang ini. “Karena itu, para lulusan IBTI dengan bekal keahlian terpadu satu tahun bisa memanfaatkan peluang-peluang itu,” tegas Harma Zaldi. Berbekal keahlian dan semangat kemandirian, justru kita nantinya, menurut Harma, bisa menciptakan lapangan kerja. Sebaliknya, bukan mengusung ijazah ke mana-mana untuk mendapatkan kerja. Apalagi selaku orang Minangkabau, bisa mengembangkan potensi diri dan keahlian dengan merantau. Keberadaan lembaga kursus dan pelatihan, seperti diakui Kabid PAUD dan PLS Disdikpora Kota Bukittinggi, Almujafri Surau, sangat dirasakan oleh masyarakat Kota Bukittinggi dan wilayah sekitar. Bahkan, khusus para lulusan IBTI yang baru diwisuda justeru lebih banyak berasal dari luar daerah seperti Riau. “Tingginya minat peserta didik luar daerah tentu sebagai bukti baiknya kualitas pendidikan umumnya di Kota Tri Arga ini. Di Kota Bukittinggi terdapat 15 lembaga kursus dan pelatihan membidang berbagai program keahlian,” tambahnya. (h/rdw).

Menurutnya, tanaman cabai yang ia tanam sebulan lalu tidak mengalami perkembangan menggembirakan karena tidak dipupuk. “"Kemarin saya memang dapat membeli di sebuah warung pupuk urea untuk memupuk cabai. Tapi hanya beberapa kilo saja, belum mencukupi untuk kebutuhan. Harganyapun Rp3 ribu satu kilo atau Rp 150 ribu per karung. Padahal, setahu kami harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah hanya Rp80 ribu per karung," kata petani itu.Di Nagari III Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan, menurut wali nagarinya, Helmi Nsution, jatah pupuk untuk musim tanam sekarang yang diusulkan kelompok tani berdasarkan RDKK memang belum datang. Otomatis para petani masih menunggu. Diharapkan pupuk sesegera mungkin datang karena petani sedang membutuhkan. “Sementara petani jagung di Bawan, Kecamatan Ampek Nagari, A Dt Kando Marajo menyatakan belum pernah memupuk tanamannya karena tidak ada pupuk di pengecer atau di warung-warung. "Sudah lebih seminggu saya mencari pupuk ke berbagai warung di sekitar Bawan. Tapi tidak ada yang menjual. Kalau ada, saya mungkin tidak akan mempersoalkan harga, karena tanaman jagung saya sedang memerlukannya. Kalau jagung tidak dipupuk juga dalam seminggu ini, berarti saya sudah gagal panen," ungkap Dt Kando Marajo.Di Nagari Kampuang Pinang, Kecamatan Lubuak Basung, wali nagarinya Yuharnel juga menyatakan bahwa masyarakat petani sedang mengalami kelangkaan pupuk. "Kelangkaan pupuk disebabkan oleh berbagai sebab. Antara lain karena kuotanya memang kurang. Masalah lain, karena pendistribusian yang sering tidak tertib, sehingga jatah suatu kelompok masyarakat pindah ke tempat lain. Selain itu jadwal waktu kedatangan pupuk tidak sesuai dengan waktu kebutuhan petani, sehingga pupuk yang datang pada waktu tidak dibutuhkan akan dijual kepada pedagang atau pihak lain," kata wali nagari. “Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Agam Armansyah dua pekan lalu menyatakan, pupuk untuk jatah Agam wilayah Barat segera tiba di pelabuhan Teluk Bayur. Namun kenyataannya sampai kini belum sampai juga ke tangan petani. Menanggapi kelangkaan pupuk yang sering terjadi, anggota DPRD Agam Asrinaldi mendesak pemerintah proaktif mencari solusinya. Karena bagi para petani, pupuk kimia terutama jenis urea sangat dibutuhkan karena kondisi tanah di wilayah Agam memerlukan pupuk dalam jumlah banyak untuk menyuburkan tanaman."Memang ada solusi yang ditawarkan pemerintah yakni menggunakan pupuk kompos. Namun petani belum memiliki teknologi untuk memproduksi kompos dalam jumlah banyak dan dalam waktu singkat sehingga kebutuhan akan pupuk kimia masih tinggi," kata Asrinaldi Rabu kemarin. (h/ks)

ATAKA Express COURIER & CARGO SERVICE

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda


PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA 23

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

L I N TAS Pemko Payakumbuh

Gelar FPWK

PAYAKUMBUH, HALUAN — Kota yang tenteram, aman, dan tertib merupakan harapan semua elemen masyarakat. Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri berharap, warga kota memahami pentingnya kebersamaan dalam membangun kota, dengan mengedepankan wawasan kebangsaan yang tinggi disanubari seluruh warga kota. Demikian disampaikan Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri, ketika membuka acara Forum Pemantapan Wawasan Kebangsaan (FPWK) dalam Rangka Menyongsong Pemilukada Tahun 2012 di Kota Payakumbuh, di gedung Fakultas Pertanian Unand, Jalan Sudirman Payakumbuh, Rabu (28/9). Kegiatan FPWK yang digelar Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Payakumbuh itu, bertujuan memberikan pemahaman tentang nilai-nilai luhur kebangsaan kepada warga kota. Laporan Plt. Kepala Kantor Kesbang Polinmas, Kusrida Evi, BSc, peserta kegiatan itu terdiri dari tokoh agama, tokoh adat, Karang Taruna, pelajar dan pengurus OSIS dari berbagai sekolah SLTP/SLTA di Payakumbuh. Sementara, nara sumbernya berasal dari Polresta Payakumbuh, Kodim 0306/50 Kota dan Kejari serta Wawako Payakumbuh. Kota Payakumbuh sekarang ini, dikatakan Wawako Syamsul Bahri, sangat kondusif. Dampaknya, geliat ekonomi di kota ini makin maju, dengan besaran tingkat pertumbuhan ekonomi di atas Sumatera Barat bahkan nasional. Menghadapi Pemilukada 2012 nanti, suasana damai ini perlu dijaga dan ditingkatkan terus. Persatuan dan kesatuan warga jangan sampai cabik, hanya karena Pilkada. Pesta demokrasi, memilih calon kepala daerah, bagian dari kewajiban masyarakat untuk menentukan pemimpinnya. Karena itu, siapa pilihan jangan dipersoalkan. Terpenting adalah warga mampu memelihara keamanan kota ini, ucap wawako. (h/smt)

ANAK MANTAN WARTAWAN HALUAN MENDAFTAR

Anak Kuli Tinta juga Mampu jadi Walikota

PAYAKUMBUH,HALUAN- Pemilukada Walikota PayakumbuhWakil Walikota Payakumbuh periode 2012-2017 baru akan berlangsung setahun lagi. Namun suhu politik di Payakumbuh sudah semakin menghangat. Setelah Partai Golongan Karya (Golkar) secara resmi membuka pendaftaran bakal calon (Balon) Wako dan Wawako, sedikitnya, sudah 14 orang figur yang mengambil formulir. Bahkan empat orang diantaranya, telah mengembalikan formulir tersebut secara resmi ke partai berlambang beringin itu. Salah satu balon yang me-

ngambil formulir adalah Iramady Irdja, anak mantan wartawan Harian Haluan, almarhum Ikrar Djalul, yang dulu lebih popular dipanggil Pak Irdja. “Anak kuli tinta atau anak wartawan juga mampu menjadi walikota,” ujarnya Iramady Irdja ketika diwawancarai wartawan di kediamannya di Kelurahan Kotobaru Payobasung, Kecamatan Payakumbuh, sebelum mengambil formulir. Menurut mantan petinggi Bank Indonesia itu, ia memastikan dirinya siap berkompetisi secara sehat, dalam Pilkada Payakumbuh yang akan digelar

tahun 2012 mendatang. Untuk itu, ia sudah menyiapkan konsep sebagai visi dan misi calon walikota yakni soal pemberdayaan ekonomi. Saat mengambil formulir ke Partai Golkar Payakumbuh, ia didampingi perwakilan masyarakat, seperti para kusir bendi, tukang ojek, pedagang kecil, sopir angkot, pengusaha mikro, para petani dan peternak serta sejumlah wakil rakyat badarai lainnya. “Saya sengaja mengajak wakil rakyat badarai itu, menunjukkan komitmen saya sebagai penggerak ekonomi kerakyatan dan syariah,” ujarnya. Sebagai pengerak ekonomi

Warga Lepas Dafrul Pasi PAYAKUMBUH, HALUAN — Tak ingin kalah dari seniornya, Camat Payakumbuh Timur Yunida Fatwa, S.Sos, M.Si, mengaku tertantang untuk melanjutkan dan meningkatkan catatan prestasi yang pernah diukir Camat Payakumbuh Timur, Dafrul Pasi, S.IP, sebagai Camat Berprestasi di Sumatera Barat. “Jika Pak Dafrul beroleh reward ke Tanah Suci atas prestasinya sebagai camat berprestasi, bukan tidak mungkin bisa dilanjutkan,” ucap Yunida saat memberi sambutan dalam acara pisah sambut Camat Payakumbuh Timur, dari Dafrul Pasi kepada Yunida Fatwa, di halaman kantor camat setempat, Selasa (27/9) sore lalu. Acara tersebut, dihadiri Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri, Muspika, tokoh masyarakat, tigo tungku sajarangan, kepala kelurahan, LPM, TP-PKK, bundo kanduang, serta ratusan anak nagari setempat. Iven melepas Dafrul Pasi, yang kini dipercaya sebagai Kabag Adum Setdako serta menyambut kedatangan camat baru Yunida Fatwa, cerminan komitmen warga membantu camat menyukseskan pembangunan di kecamatan tersebut. “Apa yang pernah kami berikan kepada Pak Camat Dafrul Pasi, akan kami berikan pula kepada Buk Camat yang baru. Kami akan tetap sehilir semudik dengan pemerintahan kecamatan,” ucap Ketua KAN Payobasung W. Dt. Paduko Basa Marajo, yang memberi sambutan atas nama masyarakat setempat. Dukungan yang diberikan ninik mamak itu, diapresiasi Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri. Menurut wawako, selama ini kerjasama pemerintahan kecamatan dengan seluruh elemen masyarakat berjalan dengan baik. Kerjasama tersebut, harus dipelihara dan ditingkatkan. Wawako optimis, meski seorang wanita, Yunida Fatwa akan mampu melanjutkan program yang telah dirancang Dafrul Pasi sebelumnya. Wawako ingin, tahun depan, prestasi yang sama diukir Yunida. (h/smt)

kedua harus jalan seiring dan saling memperkuat untuk mendukung jalannnya ekonomi negara. Payakumbuh sebagai daerah perlintasan yang menjadi gerbang wilayah timur Sumatera Barat, memiliki potensi besar lahirnya pelaku-pelaku ekonomi yang akan membawa dampak postif bagi Kota Payakumbuh. Nanti, jika saya diusung oleh Partai Golkar dan menang dalam pemilihan, konsep ekonomi kerakyatan dan syariah, tentunya menjadi andalan bagi pemerintahan saya sebagai Walikota Payakumbuh,” ujar Iramady Irdja. (h/zkf)

Proyek Normalisasi Batang Sinamar Terkesan Sia-sia HANYUT — Proyek normalisasi Batang Sinamar, di Balai Panjang, disinyalir bermasalah. Buktinya, turap atau tebing pembatas aliran Batang Sinamar roboh dihanyutkan air. Ikut juga roboh pasangan batu baronjong, sepanjang hampir 9 meter di kawasan itu.

Guru TPA/MDA Terima Insentif PAYAKUMBUH, HALUAN — 487 orang guru TPA/MDA, penyuluh agama dan garin masjid, menerima insentif dari Pemko Payakumbuh. Penyerahan insentif , dilakukan Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri, dalam acara di aula Balaikota Payakumbuh, Rabu. Tahun anggaran 2011, pemko menyediakan dana Rp1.175.400.000 untuk guru TPA/MDA, penyuluh agama dan garin masjid tersebut. Insentif tersebut diserahkan per triwulan. Kabag Kesra Setdako Payakumbuh Mai Aidil, S.Sos, mengatakan, bantuan yang diserahkan wawako itu, untuk triwulan III, berjumlah Rp284.250.000. Rinciannya, untuk 294 orang guru TPA, total Rp176.400.000, 59 orang guru MDA Rp35.400.000, 53 orang penyuluh agama Rp23.850.000 dan 81 orang garin sebesar Rp48.600.000. Wawako Syamsul Bahri mengatakan, insentif yang diberikan pemko, untuk mengarahkan semangat guru TPA/MDA, penyuluh agama dan garin masjid, meningkatkan syiar agama di tengah masyarakat. Guru TPA/MDA, penyuluh agama dan garin masjid, adalah garda terdepan dalam meningkatkan syiar agama Islam di tengah masyarakat. Karena itu, pemko harus memperhatikan kesejahteraan mereka. Menurut wawako, berbagai sukses yang diraih Payakumbuh dalam iven keagamaan di tingkat provinsi dan nasional, tidak terlepas dari peranan mereka. Seluruh kelurahan di kota ini, saling berlomba melakukan pembinaan pendidikan Alquran sejak usia dini. Suasana seperti itu, diharapkan, mampu memberikan nilai positif terhadap kehidupan beragama di kota ini, ingat wawako. (h/smt)

kerakyatan dan syariah, ulas Iramady Irdja, ia yakin Kota Payakumbuh akan bisa dibangun lebih maju lagi. Betapa tidak, hal itu telah terbukti ketika negara nyaris bangkrut sejak pertengahan tahun 1997 akibat didera krisis ekonomi, ternyata konsep ekonomi kerakyatan tetap ekisis dan menjadi sandaran tiang kokoh jalannya ekonomi negara,” ujarnya. “Naifnya, pada saat yang sama, pelaku ekonomi konglomerat semua pada tiarap dan merengek kepada negara. Saya komit berpihak kepada ekonomi kerakyatan dan syariah, tanpa memusuhi neolibs. Karena

ZULKIFLI

Josrizal Dipercaya WHO Presentasikan Pasar Sehat

PAYAKUMBUH, HALUAN — Walikota Payakumbuh H. Josrizal Zain, jadi kepercayaan WHO dan Kementerian Kesehatan RI untuk memberikan presentasi dalam setiap kegiatan sosialisasi pasar sehat di Tanah Air. Dalam acara Pengembangan Pasar Sehat Tingkat Nasional, dibidani Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan (Hakli) bersama WHO dan Kemenkes RI, di Hotel Century Senayan Jakarta, Senin (26/9), Josrizal Zain kembali dipercaya menyampaikan presentasi pasar sehat. Materi berjudul Kiat-kiat Mengembangkan Pasar Sehat di Payakumbuh, yang disampaikan Walikota Josrizal, membuka mata peserta. Karena program pasar sehat yang dilakukan Payakumbuh, benar-benar terencana dengan baik dan mendapat dukungan seluruh elemen masyarakat. Keterangan Asisten II Setdako Ir. H. Yanuar yang mendampingi Walikota Josrizal dalam acara yang diikuti sejumlah kepala daerah dari berbagai provinsi di Tanah Air dan staf Koperasi UKM, Perindustrian dan Perdagangan serta staf ke-PU- an, dari 33 provinsi, di Payakumbuh, Selasa (27/9), program pasar sehat Payakumbuh, jadi percontohan yang akan diterapkan kota/kabupaten

sudah menjadi obsesi pemko. lainnya di Indonesia. Materi Karena itu, alokasi dana yang disampaikan walikota, pembangunan guna memdirekomendasi Hakli, WHO benahi pusat pertokoan berdan Kemenkes untuk diteraptingkat dan pasar tradisional kan diberbagai kota/kabuIbuh, tiap tahun selalu diangpaten. garkan pemko bersama DP“Malahan, peserta juga RD. Dinas terkait pun, gigih direkomendasi Kemenkes melakukan koordinasi dengan untuk melakukan kunjungan JOSRIZAL ZAIN pemerintahan provinsi serta kerja, melihat dari dekat pasar pemerintahan pusat dan pihak tradisional Payakumbuh. Karena, dinilai sudah cukup baik swasta/ WHO, untuk mendapatkan penataannya, selain sangat luas,” ucap bantuan. Kadis Kesehatan Payakumbuh Merry Yanuar. Kepala Dinas Kesehatan Payakumbuh Yuliesday, melaporkan, usai PLC, pihak dr. Hj. Merry Yuliesday, MARS, ketika Kemenkes, WHO dan Yayasan Danamon dihubungi di tempat terpisah, menga- Peduli, juga akan melatih 800 pedagang, takan, fasilitas pendukung untuk menja- tentang bagaimana cara membudayakan dikan pusat perniagaan Kota Paya- pasar sehat. Pelatihan itu dinilai akan kumbuh sebagai pasar sehat (PS), juga memberikan dampak positif kepada dibantu WHO senilai US $4.200. perilaku pedagang lainnya. Di Pasar Ibuh, blok barat dan blok Fasilitas yang diberikan, berupa alat-alat kebersihan, seperti handsprayer berte- timur, juga dibantu WHO dengan kanan tinggi, masker, bak sampah, bot pembangunan 4 unit WC representatif dan sejumlah kelengkapan lainnya, akan berstandar nasional serta sejumlah diberikan kepada kelompok pedagang. wastafel, untuk meningkatkan pelayanan Sementara itu, 30 petugas yang kebersihan dan kesehatan di pasar ditunjuk mengoperasionalkan alat-alat tradisional terbesar di Sumatera Barat itu, juga sudah diberikan pelatihan market itu. Sementara itu, dana APBD Payacleaning (PLC). Dikatakan, target kumbuh, juga dialokasikan buat pemmenjadikan Pasar Sehat Payakumbuh, bangunan WC yang sama. (h/smt)

LIMAPULUH KOTA, HALUANKegiatan rehabilitasi/pemeliharaan bantaran dan tanggul sungai, pekerjaan normalisasi dan perkuatan tebing sungai Batang Sinamar di Nagari Balai Panjang, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Limapuluh Kota, dengan dana miliaran rupiah, sepertinya sia-sia.

Pekerjaannya terkesan asal jadi. Kenyataan yang terjadi dilapangan, turap atau tebing galian pelurusan batang Sinamar yang dijadikan sebagai pembatas sungai, roboh dihanyutkan air, Rabu (21/9) malam. Sehingga batang Sinamar menjadi dua bagian, aliran air kembali ke lokasi semula, bahkan meruntuhkan tanah masyarakat di pinggiran tebing dihantam air Batang Sinamar. Pantauan Haluan ke lapangan menemukan tebing pembatas sungai sebagian besar sudah dihanyutkan air, karena batu baronjong yang dipasang untuk penahan tebing terlihat hanya setinggi satu meter. Pasangan batu baronjong sepanjang hampir 9 meter terguling dan patah. Keterangan beberapa masyarakat setempat yang enggan disebut jati dirinya, menyatakan keprihatinan mereka dengan pembangunan normalisasi Batang Sinamar tersebut. Sejauh ini belum terlihat manfaatnya bagi masyarakat. Sedangkan pelaksanaan pekerjaannya juga sudah terhenti hampir sebulan. “Menurut yang kami dengar, semula pelurusan Batang Sinamar itu, untuk memperlancar aliran air, guna mencegah terjadinya banjir kiriman di musim penghujan. Namun kenyataannya belum ada manfaatnya bagi masyarakat. Bahkan Batang Sinamar jadi bertambah lebar dan merobohkan tanah masyarakat dipingirannya, ujar mereka. Walinagari Balai Panjang, Yuharnis, Dt. Panduko Tun Putiah, ketika dijumpai kemarin, mengakui robohnya tebing penahan sungai tersebut bersama pasangan batu baronjong di kawasan itu. Ia mengakui, proyek pelurusan Batang Sinamar itu belum bermanfaat untuk pencegahan banjir. Padahal dana yang tercantum di papan plang nama proyek, untuk pekerjaan itu mencapai Rp9,9 miliar lebih. “Jangankan dapat mencegah banjir yang selama ini tak jarang meruntuhkan tebing sawah masyarakat ketika banjir datang, bahkan ternyata tebing pembatas sungai tersebut yang dihanyutkan air. Sedangkan kita berharap, setiap proyek pembangunan di daerah ini dapat bertahan lama,” ujarnya. Kepala Dinas PU Limapuluh Kota, Yusdianto Yuswar yang hendak dikonfirmasi tentang masalah pembangunan normalisasi Batang Sinamar di Balai Panjang, belum dapat dihubungi. Selama setahun terakhir, Kadis PU Yusdianto Yuswar sulit dihubungi wartawan untuk konfirmasi proyekproyek yang dibangun di Kabupaten Limapuluh Kota. (h/zkf)

Percepatan Pembangunan IKK, Jalan Kabupaten Dibenahi

LIMAPULUH KOTA, HALUANDalam rangka percepatan pembangunan Ibukota Kabupaten (IKK) Limapuluh Kota, pemkab setempat akan membenahi sejumlah jalan kabupaten untuk mendukung akses ke Sarilamak. Di jalan protokol Tanjung Pati-Ketinggian akan dijadikan dua jalur, termasuk pemindahan pasar ke lokasi yang strategis. Secara bertahap Pemkab Limapuluh Kota menyiapkan infrastruktur IKK, seperti penyiapan jalan lingkar luar, terminal, gedung pemerintahan, sarana air bersih, persampahan dan infrastruktur lain. Disusul dengan peyiapan perangkat hukum (Perda) sekaitan dengan penataan ruang serta penyusunan rencana detail tata ruang (RDTR) IKK Sarilamak. Kepala Bappeda Limapuluh Kota, Novian Burano dalam percakapan dengan Haluan di Payakumbuh kemarin menuturkan, IKK Sarilamak akan dilengkapi dengan satu unit rumah sakit yang berada di bawah naungan RSUD Suliki. Biaya pembangunannya diperkirakan akan menghabiskan dana sebesar Rp50 miliar. Selain itu, tambah Novian Burano, juga direncanakan mem-

bangun satu unit masjid raya yang akan dilengkapi dengan gedung perpustakaan. Sedangkan lokasinya direncanakan di Jorong Ketinggian Sarilamak. Kemudian pembangunan sarana prasarana pendidikan, SMP dan SMK yang standar. Menurutnya, dalam waktu dekat bakal dilaksanakan pemetaan jalan IKK sekaligus mengajukan Ranperda tentang nama jalan di Sarilamak dan wilayah pendukungnya, termasuk Nagari Gurun, Tarantang, Pilubang dan Nagari Lubuak Batingkok ke DPRD setempat. Untuk melaksanakan pembenahan sarana prasarana kawasan IKK, Pemkab Limapuluh Kota butuh dana sebesar Rp 500 miliar. Dana tersebut juga untuk merehabilitasi pasar dan pembangunan jalan dua jalur, namun belum termasuk untuk pembangunan kantor SKPD. Kawasan yang dibenahi seluas 216 km persegi, dilengkapi dengan terminal bus antar kota antar provinsi dan angpedes. Sedangkan pasar tradisional yang ada sekarang ini perlu dibenahi lagi dengan perluasan lokasi pasar, pembagunan los, kios dan palung bagi pedagang kreatif lapangan (PKL) dan musiman.

Sehingga pedagang akan merasa aman dan nyaman untuk berjualan, serta akan tercipta pelayanan yang baik bagi pengunjung pasar. Pembangunan dan pembenahan IKK secara bertahap, baik fisik maupun manajemen, berlangsung setiap tahun. “Kita akan membangun sedikitnya dua kantor SKPD setiap tahun. Selain dapat membuka lapangan kerja melalui lapangan usaha, sekaligus dapat meningkatkan taraf perekonomian masyarakat, jelas mantan calon Wakil Bupati Limapuluh Kota itu. Menurut rencana, ulas Novian Burano, pembangunan pasar Sarilamak tidak dilakukan setengah-setengah, tapi lebih representatif. Di kawasan itu disediakan palataran parkir yang bakal menggairahkan dan menghidupkan lagi dinamika pelaku ekonomi di daerah ini yang memiliki karakteristik masyarakat yang beragam. Sehingga Kota Sarilamak suatu saat nanti, diharapkan bakal menjadi pusat pemerintahan dan perdagangan, sekaligus untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah dan masyarakat. Bukan tidak mungkin pada kawasan tersebut juga akan dilengkapi dengan pasar ternak yang representatif.

Kantor Buypati Limapuluh Kota di Sarilamak

Pada bagian lain Novian Burano menginformasikan, IKK diharapkan berkembang dengan cepat, karena Kabupaten Limapuluh Kota memiliki potensi yang cukup besar. Daerah ini didukung oleh posisi geostrategis, yang harus dimanfaatkan sepenuhnya untuk kemakmuran rakyat. Daerah ini memiliki keunggulan komparatif yang berbeda antara daerah yang menunjang tumbuhnya dan berkembangnya perdagangan intra regional.

NET

Misalnya, di bagian utara kaya dengan galian, bagian timur kaya dengan perkebunan dan hasil hutan. Sedangkan bagian barat kaya dengan industri kerajinan serta potensi pariwisata. Perbedaan keunggulan itu akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi, karena didukung dengan pasar nagari yang telah berkembang, diikuti dengan lembaga perbankan serta lembaga-lembaga ekonomi di nagari seperti koperasi dan sejenis, ungkapnya. (h/zkf)


24 SUMATERA BARAT LINGKAR

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2011 M 1 DZULKAIDAH 1432 H

Kantor Camat Koto Baru Kembali Layani Warga

DHARMASRAYA, HALUAN — Setelah sempat disegel warga selama empat puluh jam, akhirnya Kamis (29/9), Kantor Camat Koto Baru dibuka kembali. Namun kantor pemerintah tersebut hanya melayani warga yang hendak mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) saja.“

DEWA ALTARA

Putra Bendahara Golkar Solok Hilang SOLOK, HALUAN — Keluarga besar DPD Partai Golkar Kabupaten Solok sejak seminggu terakhir tengah dirundung perasaan was-was dan kecemasan yang mendalam. Pasalnya, Dewa Al Tara (9), putra bungsu dari Ricap S Cecep, Bendahara Partai Golkar setempat, sejak Sabtu (24/09) sore menghilang dari rumah. Hingga Rabu (28/9) siang, keberadaan Dewa yang lahir pada 28 September 2002 silam itu, masih belum diketahui. “Pihak keluarga berharap Dewa yang saat meninggalkan rumah sore itu mengenakan baju kaos berwarna kuning dan celana Levis panjang warna biru, berada dalam keadaan sehat wal afiat. Ricap S Cecep didampingi ibunda Dewa bernama Surya Fista Reni, Rabu (28/09) di rumah mereka Jl Dr Hamka No 2 Batas Kota Solok Lukah Pandan dengan Nagari Selayo, Kabupaten Solok mengatakan, usai bermain sore itu hingga selepas magrib, Dewa belum jua pulang ke rumah. Alhasil, kata Ricap S cecep yang juga menjadi Koordinator Relawan Al Tara Sumbar ini, pihak keluarga dibantu para tetangga dan warga sekitar, lalu mencari Dewa kesegenap kawasan Lukah Pandan Kota Solok hingga ke sekitar Nagari Selayo. Namun hingga Minggu (25/09) pagi, bahkan hingga petang hari, Dewa tak juga diketemukan dan tak diketahui keberadaannya.Pihak keluarga berharap Dewa yang masih sangat membutuhkan belaian kasih sayang layaknya anak-anak seusianya itu, hingga saat ini tetap dalam keadaan hidup dan sehat wal afiat, tak kurang sesuatu apapun. Melalui Harian Haluan, Ricap S Cecep meminta pertolongan dan bantuan khalayak ramai, warga masyarakat ranah Minang dimanapun berada. “Bila ada yang melihat atau menemukan Dewa saat ini, hendaknya bisa segera mengubungi pihak keluarganya di alamat rumah tersebut di atas. atau redaksi Harian Haluan di Padang," tutur Ricap S Cecep. (h/ris )

Pada hari kedua disegelnya Kantor Camat Koto Baru oleh warga, beberapa warga tampak bertahan di depan pintu utama kantor yang dipaku dengan kayu. Beberapa orang pegawai kantor camat dan Walinagari Koto Baru M.Taridi serta beberapa orang tokoh masyarakat tampak duduk di warung depan kantor. Sekretaris Camat (Sekcam) Anda Yani yang sempat ditanya Haluan mengatakan, Rabu siang ini (kemaren-red) beberapa orang dari Pemkab Dharmasraya akan bermusyawarah dengan masyarakat. Sekitar pukul 15.30 WIB, tim yang dipimpin Sekdakab H.Busra, Kepala BAPPEDA H.Adlisman, Asisten I Irsyad, Kepala Kesbangpol Andi Sumanto, Camat

Amran Amir, bertemu hanya dengan Walinagari Koto Baru M.Taridi dan beberapa orang warga saja di masjid kantor camat. Namun pertemuan formil untuk berdialog tidak jadi terlaksana. Karena menurut warga, pejabat yang datang bukanlah pengambil kebijakan. Sebelumnya, atas inisiatif Walinagari M. Taridi, ia berembuk dengan warga, memberi pengertian agar pelayanan capil dibuka kembali, karena pelayanan tersebut sangat vital. Sementara pelayanan pemerintahan lainnya belum diizinkan warga. “Meskipun demikian, pintu utama kantor camat yang disegel warga dengan menggunakan kayu, belum dibuka. Artinya warga yang hendak berurusan harus lewat pintu

samping. Salah seorang tokoh masyarakat setempat, Bujang, yang sempat ditanya Haluan mengatakan, penyegelan ini terjadi karena masyarakat Koto Baru merasa dibohongi pemerintah kabupaten. “Pasalnya, rencana awal pembangunan sport centre di Koto Baru tidak tampak kelanjutannya di APBD Perubahan, dan hanya pembebasan lahan saja yang kelihatan. Hal ini terungkap sewaktu acara ekspos Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) di Gedung Auditorium Dharmasraya, Selasa (27/9) lalu. Ternyata sport centre yang direncanakan tersebut tidak tergambar. Begitu pula dengan kelanjutannya di APBD sekian tahun mendatang, seperti pembangunan kawasan olahraga yang saat ini dibangun di Koto Padang dengan dana sekitar Rp200 miliar dengan sistim tahun jamak (multiyears). Dengan demikian katanya, berarti kawasan olahraga terpadu yang sedang dibangun yang rencananya sebagai lokasi pembukaan MTQ tingkat Sumbar mendatang adalah sport centre dan hanya terjadi perubahan nama saja. Sedangkan

IST

SEGEL — Beberapa orang warga tengah duduk di depan pintu Kantor Camat Koto Baru, Kabupaten Dharmasraya yang disegel warga, sejak Selasa (27/9).

warga sudah mempersiapkan lahan dengan sertifikatnya yang menurut rencana akan dibayar pada anggaran perubahan. Sebab itu warga pada Selasa sore langsung melakukan penyegelan. “Saat ditanya kenapa warga tidak berdialog dengan Pemkab Dharmasraya terlebih dahulu, ia mengatakan hal itu sudah dilakukan beberapa waktu lalu di aula kantor bupati. Bahkan masih ada notulennya bahwa sport centre akan dibangun di Koto Baru.

Asisten I Bidang Pemerintahan Irsyad mengatakan, tim yang datang menemui warga rencananya akan menyampaikan penjelasan dari bupati yang tidak dapat hadir karena sedang mengikuti pelatihan di Jakarta. Namun warga tetap meminta bupati langsung yang menjelaskan. Akhirnya diputuskan yang akan memberikan penjelasan atau berdialog dengan warga adalah Wakil Bupati H. Syafruddin R pada Kamis (29/ 9) siang. (h/srz/fma)

L 300 Terjun Masuk Jurang di Nagari Talang

SOLOK, HALUAN — Jalur maut daerah rawan laka lantas di Gunung Talang Kabupaten Solok, yang selama ini terkenal

sebagai jalur tengkorak, nyaris meminta korban jiwa. Selasa (27/ 09) sekitar pukul 10.30 WIB, sebuah mobil L 300, terjun bebas

masuk jurang di daerah Bolai Sawah Ujuang, Jorong Aro, Nagari Talang. “Walau bangkai mobil bak terbuka berwarna hitam itu mengalami ringsek berat dengan kondisi kaca depan hancur berantakan, namun pengemudinya Eri Asman (39) dan rekannya Ad (38), warga Balai Pandan Cupak luput dari maut. Kedua korban mengalami luka-luka pendarahan yang cukup serius dibagian kepala dan sebagian anggota tubuhnya. Padahal bodi bagian depan mobil tersebut jatuh dengan posisi menancap di atas tanah ladang milik Yuswardi (60) yang berada di sisi kanan jalan dari arah Padang. “Informasi yang behasil dirangkum Haluan langsung dari lokasi

kejadian menyebutkan, Selasa pagi itu Eri Asman yang akrab disapa Momok dan rekannya Ad, meluncur dari arah Padang dalam keadaan kosong. Namun saat kendaraannya meluncur di jalan lintas Solok-Padang KM 14 Jorong Aro Talang itu, tiba-tiba saja mobilnya terlihat oleh warga sekitar oleng tak terkendali.Malangnya lagi, mobil naas itu lalu terjun bebas masuk ke dalam jurang disekitar areal perladangan milik Yuswardi. Sejumlah saksi mata mengatakan, L 300 itu berupaya menghindari mobil lain yang datang dari arah Solok. Kuat dugaan, dari pada terjadi laga kambing, pengemudi L 300 berusaha membanting setir ke kanan. Ironisnya mobil L 300 itu malah tejun bebas masuk ke dalam

jurang. “Warga sekitar langsung memberi pertolongan kepada kedua korban. Dibantu Kanit Laka Sat lantas Polres Solok Aiptu Syaiful Narau dan anggotanya Bripka Arifin dan Bripka Riko, kedua korban langsung dilarikan ke Puskesmas Talang. Akibat peristiwa itu, ruas jalan lintas Solok-Padang di KM 14 Bolai itu, sempat mengalami kemacetan. Bangkai mobil L 300 tersebut akhirnya berhasil dievakuasi petugas. Proses evakuasi bangkai mobil tesebut sempat menarik perhatian warga dan pengemudi lainnya, karena ditarik dari dalam jurang dengan menggunakan mobil truk fuso pengangkut batu bara untuk kemudian diamankan di halaman Mapolsek Talang. (h/ris)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.