Haluan 31 Oktober 2011

EDISI : 170 TAHUN LXIII

SENIN 31 OKTOBER 2011 M / 3 DZULHIJAH 1432 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI

PELAKSANAAN HAJI

Barang siapa yang mengerjakan amal saleh, maka itu adalah untuk dirinya sendiri, dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan, maka itu akan menimpa dirinya sendiri, kemudian kepada Tuhanmulah kamu dikembalikan.(QS Al Jaatsiyah 45:15)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISHA

04.40 12.01 15.21 18.04 19.15

WIB WIB WIB WIB WIB

http://www.pkpu.or.id

81 JCH Indonesia Wafat

MEKKAH, HALUAN — Jumlah calon haji Indonesia yang wafat hingga Minggu pukul 14.35 waktu Arab Saudi atau 18.35 WIB mencapai 81 orang terdiri atas 79 orang haji reguler dan dua orang haji khusus yang lebih dikenal ONH Plus.

Data Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama di Mekkah, Minggu, menyunjukkan jamaah wafat terbanyak berasal dari Bersambung ke Halaman 11

NAZARUDDIN

ANDI MALLARANGENG

MUHAIMIN ISKANDAR

Politisi Muda Meredup

BEGITU Nazaruddin bermasalah, citra para politisi muda yang lain rupanya ikut terbawa merosot.

Survei LSI menunjukkan bahwa bintang para politisi muda Indonesia mulai meredup.

Kado 63 Tahun Haluan

JAKARTA, HALUAN — Seperti apa persepsi masyarakat terhadap para politisi muda di tanah air? Lingkaran Survei Indonesia yang melakukan jajak pendapat mendapatkan fakta bahwa politisi muda Indonesia sangat mengecewakan masyarakat.

LSI menemukan fakta paling tidak terdapat empat alasan kenapa politisi muda Indonesia dirasakan amat mengecewakan masyarakat.

Keempat alasan itu adalah maraknya pemberitaan korupsi melanda politisi muda, kinerja mereka tidak bagus, tidak ada yang istimewa dan terlalu besarnya harapan masyarakat pada mereka.

OLEH: RUSDI ZEN ENAM puluh empat tiga tahun terbit sebagai surat kabar harian tanpa henti, bukan kiprah sembarangan. Dia lahir pada awal kemerdekaan, menjalani zaman Orde Lama, masa pergolakan PRRI, Orde Baru

Bersambung ke Halaman 11

Bersambung ke Halaman 11

ANTARA

MULAI JUJUR HARI INI — Dalam rangka merayakan Sumpah Pemuda, Sendratari Swargaloka menampilkan repertoar “Boedi Oetomo” di Museum Kebangkitan Nasional, Jakarta, Minggu (30/10). Acara yang diprakarsai Paguyuban Keluarga Besar Boedi Oetomo ini mendeklarasikan “Mulai Jujur Hari Ini” sebagai tonggak kebangkitan bangsa Indonesia. Jamaknya persoalan bangsa yang tak terselesaikan, membuat banyak pihak prihatin dan mengekspresikannya lewat berbagai media seni.

GEBYAR PELANGGAN HALUAN

andika

I am Film Maker SAYA adalah pembuat film (I am film maker).

Kalimat persuasif itu di pajang di atas sebuah kertas berukuran lebar, ditandatangani oleh puluhan orang-orang yang bercitacita (berkeinginan) menjadi kreatif, siswa dan mahasiswa di Universitas Negeri Padang (UNP) Sabtu (29/10) di media film.

Penggagas ‘menjadi kreatif’ itu diusung oleh Unit Kegiatan Film dan Fotografi (UKFF) UNP.

Rizki dan Zamril Raih Sepeda Motor

PADANG, HALUAN — Seorang pemuda, Rizki Zuimi yang masih berusia 20 tahun terpilih sebagai pemenang undian gebyar pelanggan Haluan pada acara peringatan HUT Haluan ke-63 yang berpusat di halaman Basko Grand Mall Padang, Minggu (30/10). Warga Ikua Koto, Koto Panjang Kecamatan Koto Tangah Padang ini berhak mendapatkan satu unit sepeda motor Suzuki Hayate 125.

Pengundian ini langsung dilakukan oleh CEO Haluan Media Grup H. Basrizal Koto (Basko) bersama istri Hj. Mukhniarti Basko di hadapan para peserta jalan sehat bersama Haluan.

Bersambung ke Halaman 10

Gempa Bengkulu Terasa di Padang

PADANG, HALUAN — Selepas Magrib kemarin, sebagian warga Kota Padang sempat juga berhamburan keluar rumah ketika bangunan rumah bergetar, gempa.

Dan memang kemudian diketahui itu adalah gempa bermagnitude 5,7 SR yang berpusat di Muko-muko, Provinsi Bengkulu.

Tapi sesaaat kemudian warga sudah tenang kembali, meskipun ada juga yang masih was-was.

“Saya sedang makan malam ketika gempa itu terjadi. Kami berlari keluar rumah,” kata Rusdi (43) warga di Parupuk

ANAS URBANINGRUM

SURVEI TERBARU LSI

REFLEKSI

SALAH satu adegan dalam film Ikan dalam Plastik, karya dan sutradara Arif Rizki yang produksi UKFF UNP.

ANGELINA SONDAKH

Tabing, Koto Tangah Padang.

Data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan, gempa dengan kekuatan 5,7 SR itu terjadi di kedalaman 10 kilometer dan berlokasi sekitar 81 kilometer arah tenggara Mukomuko, Bengkulu.

Sepanjang 30 Oktober 2011 BMKG mencatat terjadi dua kali gempa dengan kekuatan di atas lima SR, dimana pada pukul 09.02.10 WIB juga terjadi gempa berkekuatan 5,0 SR di Kota Banda Bersambung ke Halaman 11

ZAMRIL, warga Marapalam Padang, yang terpilih sebagai pemenang doorprize jalan sehat dan mendapatkan sepeda motor Suzuki Shogun Axelo, berfoto bersama dengan Basrizal Koto, CEO Haluan Media Grup.

Bersambung ke Halaman 11 HASWANDI

Diancam Tembak, Petugas Kebersihan Ketakutan

PADANG, HALUAN — Seorang petugas kebersihan di Kota Padang, OP, mengaku merasa ketakutan setelah diancam tembak oleh perwira menengah di Jalan Sudirman, Padang, Sabtu (29/10).

Kepada wartawan Haluan, OP menuturkan, sekitar pukul 07.00 WIB pagi Sabtu itu, dia menjalankan tugas sebagaimana biasanya di seputaran Jalan Sudirman dan Jalan Abdul Muis, dekat rumah dinas Danrem 032 Wirabraja.

Tengah asyik bekerja membersihkan sampah di trotoar samping rumah Danrem arah ke Jalan Abdul Muis, tiba-tiba dia dikagetkan suara teriakan ‘aaaa’ dari arah rumah Danrem. Spontan, OP menoleh dan memperhatikan asal suara.

Belum hilang kagetnya mendengar suara teriakan, OP justru dikejutkan oleh bentakan dari seseorang lelaki penghuni rumah yang menurutnya, itu adalah Danrem 032 Wirabraja Kolonel Inf. Bambang Taufik.

Bersambung ke Halaman 11

2 UTAMA

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

LINGKAR 244 Kelompok Tani Terima Bantuan Bibit Padi Unggul LIMAPULUH KOTA, HALUAN —Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, melalui Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan, memberikan bantuan bibit padi unggul untuk 244 kelompok tani (keltan). Masing-masing kelompok memperoleh bantuan bibit padi seberat 25 kg, berkisar satu kilogram per hektare.

Bantuan tersebut termasuk untuk meningkatkan program Sekolah Lapang Tanaman Padi Sebatang (SLPTS) di Limapuluh Kota. Para petani yang tergabung dalam kelompok tani itu, mendapat bibit padi unggul total 152,5 ton tahun 2011. Bibit padi itu terdiri dari varietas sijunjung, anak daro dan logawa.

Kepala Bidang Budi Daya Tanaman Pangan, Eky HP , dalam percakapan dengan Haluan di kantornya, di Jalan Ade Irma Suryani, mengungkapkan, produksi padi bibit unggul rata-rata diperkirakan mencapai 4,5 ton per hektare. Jumlah tersebut dirasakan sangat membantu pendapatan petani, jika mereka betul-betul serius dalam mengelola usahanya.

Bantuan bibit padi unggul yang akan diserahkan kepada para petani tersebut, akan disejalankan dengan bantuan sarana produksi bagi petani di tahun ini juga.

Sehingga produksi padi Kabupaten Limapuluh Kota, dimasa mendatang diharapkan semakin meningkat pula. Karena bibit padi unggul diprioritaskan bagi pemilik sawah yang berpengairan tetap, sehingga mereka diharapkan mampu melakukan penanaman padi sebanyak dua kali dalam setahun.

Menurut dia, kini bibit padi unggul tersebut sudah siap salur untuk ditanam pada arela sawah seluas 13 ribu hektare dari 22.222 luas sawah berpengairan teknis dan tadah hujan di Kabupaten Limapuluh Kota.

Tahun 2012, direncanakan lagi bantuan bibit padi unggul untuk 380 kelompok tani dan bibit jagung unggul untuk 50 keltan dalam mendukung Sekolah Lapang Padi Tanam Sebatang (SLPTS) dan non SLPTS. (h/zkf)

Setahun Masuk DPO, Ditangkap di Kompleks Masjid

SARILAMAK, HALUAN — Aparat Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Limapuluh Kota, akhirnya menangkap Wendra, yang masuk daftar pencarian orang (DPO) Polres Painan, Sabtu (30/10) dini hari.

Wendra, warga Batang Kapas Pesisir Selatan ini berusia 29 tahun, seharinya berprofesi sebagai sopir.

Awalnya, polisi yang mencurigai gerakgerik Wendra di halaman Masjid Al AlKautsar. Polisi memutuskan untuk mengikutinya. Wendra lalu ditangkap sekitar pukul 01.00 WIB, setelah sebelumnya diperoleh informasi bahwa Wendra adalah DPO polisi.

Wendra di Mako Polres Limapuluh Kota akhirnya mengakui bahwa dirinya pada tahun 2010 pernah melarikan diri dari dalam sel Polsek Batang Kapas Painan dalam perkara narkotika. Belakangan diketahui, DPO yang menghilang setahun lebih ini ternyata sarat dengan kejahatan pencurian kendaraan roda empat.

“Ya, kami menangkap Wendra. Kini sedang kami proses. Wendra masuk daftar pencarian orang asal dari Polres Painan.

Petugas mengintai dan menandai gerak-gerik tersangka lalu menangkapnya di kompleks Masjid Al-Kaustar,” ujar Kapolres Limapuluh Kota AKBP Partomo Iriananto bersama Kasat Reskrim AKP Russirwan dan Paur Humas Iptu Dt Marajo, Minggu (31/10).

Tersangka mengaku pernah mencuri lima unit mobil roda empat, diantaranya 1 unit mobil Panther dengan tempat kejadian perkara (TKP) di Batusangkar.

Kendaraan tersebut kemudian dijualnya ke Aceh. Berikutnya 1 mobil Innova dengan TKP di Medan, juga dijual ke Aceh.

Selanjuntya, 1 unit Avanza dengan TKP Kamang Bukittinggi dan kemudian dijual juga ke Aceh. Kemudian 1 unit Avanza dengan TKP di Talu dijual ke Aceh dan 1 unit Avanza dengan TKP Dumai dan kemudian juga dijual ke Aceh. (h/dod)

ANTARA

TARGET PADI 2011 — Para petani menanam padi di kawasan pesawahan di 2 x 11 Enam Lingkung Sicincin, Kabupaten Padang Pariaman. Untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat Sumbar, tahun 2011 produksi padi ditargetkan naik 100 ribu ton atau naik kurang dari 5 persen dari produksi tahun 2010 sebanyak 2,21 juta ton.

KAPUSPEN KEMDAGRI

Status Firdaus Tak Akan Gugurkan Kepesertaan di PSU

JAKARTA, HALUAN — Kementerian Dalam Negeri melalui juru bicaranya, Reydonnyzar Moenek menegaskan bahwa status tersangka yang ditetapkan oleh pihak Kepolisian Resort Kota Pekanbaru kepada calon Walikota Pekanbaru, Firdaus MT, tidak akan menggugurkan kepesertaannya dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilukada Kota Pekanbaru dalam waktu dekat ini.

“Klarifikasi tentang keabsahannya sebagai calon walikota kan sudah final dilakukan oleh KPU Kota Pekanbaru. Kalau ada

hal lain yang ditemukan di belakang hari, saya kira hal itu tidak akan memberi pengaruh terhadap PSU nanti. Lihat saja kasus

walikota Sragen dulu di Jawa Tengah tentang dugaan ijazah palsunya yang dipersoalkan,” ujar Moenek kepada Haluan, Minggu (30/10), di Jakarta.

Tanggapan Kementerian Dalam Negeri ini diberikan atas dijadikannya Firdaus MT sebagai tersangka oleh Polresta Pekanbaru, pekan lalu, tentang dugaan memberikan keterangan palsu untuk persyaratan pencalonan dirinya sebagai calon walikota.

Firduas pernah dinyatakan sebagai pemenang Pemilukada Kota Bertuah ini, namun kemudian

dianulir oleh Mahkamah Konstitusi melalui kepbutusannya tanggal 24 Juni lalu.

Sementara, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi yang dihubungi tadi malam secara terpisah via SMS, berjanji akan mendalami masalah ini lebih dulu.

“Kasus seperti ini belum pernah terjadi. Saya akan dalami lebih dulu,” jawab Mendagri.

Dalam bagian jawabannya itu, Mendagri menjelaskan bahwa sebagai tersangka hak Firdaus tidak gugur sebagai calon. Tetapi, bila nanti menjadi terdakwa,

Tiga Gunung Api Status Waspada GUNUNG Marapi di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, kini berstatus level II. Pekan lalu mengeluarkan abu vulkanik. Pengamatan Badan Geologi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (BGPVMB) Bukittinggi, sejak awal Oktober 2011 hampir setiap hari telah terjadi sekitar 38 kali letusan yang menyemburkan abu vulkanik disebabkan intensitas gempa kecil.

ANTARA

PADANG, HALUAN — Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) Sumatera Barat, menyatakan saat ini di Sumatera Barat, tiga gunung

api yang ada berstatus waspada, salah satu di antaranya dengan level II. Manajer Pusdalops-PB Sumbar Ade Edward di Padang, Minggu

(30/10), mengatakan gunung api yang ada di Sumbar memang semuanya berstatus waspada, namun seperti yang diketahui dua berstatus waspada normal, dan

satu memang telah meningkat menjadi waspada level II. “Tiga gunung api yang ada di Sumbar dengan status waspada tersebut, adalah Gunung Marapi, Gunung Talang, dan Gunung Kerinci,” kata Ade. Dia menambahkan, khusus untuk Gunung Marapi yang berada di antara Kabupaten Agam dan Tanah Datar, saat ini pemantauannya lebih intensif sebab setiap hari terus mengeluarkan letusan dan semburan awan panas.

Gunung Talang berada di daerah Kota Solok, sedangkan Gunung Kerinci berada di Kabupaten Solok Selatan.

Khusus untuk Gunung Marapi, yang statusnya telah mencapai waspada level II, Pusdalops-PB Sumbar bahkan akan segera memasang CCTV. “Rencananya memang empat CCTV akan dipasang di sekitar lokasi Gunung Marapi untuk memantau semburan abu vulka-

sepertinya perlu lebih didalami.

“Ini kan proses yang sudah berjalan, tinggal pengulangan pemungutan suara,” terangnya.

Kapuspen/Jubir Kemdagri Moenek menukas, sejatinya tidak status yang kini disandang Firdaus tidak membuat dia kehilangan hak dalam PSU apalagi sampai mendiskwalifikasinya sebagai calon.

“Dia kan sudah ditetapkan sebagai calon yang sah oleh KPUD Kota Pekanbaru. Kalau ada yang salah, tentu KPUDnya juga dipertanyakan kredibilitasnya,” tutur Moenek. (h/sal)

niknya, namun hingga saat ini terkendala tim teknis yang akan melakukan pemasangan tersebut dari Jakarta, sedangkan alatnya sendiri sudah ada,” jelas Ade. Ade menambahkan, dengan status waspada ketiga gunung api yang ada tersebut, kita berharap masyarakat disekitar lokasi juga harus meningkatkan kesiagaannya.

Sebagai antisipasi jika terjadi semburan abu vulkanik, baik di Gunung Marapi, Talang, dan Kerinci, jika sewatu-waktu terjadi, di gudang logistik Pusdalop-PB Sumbar Jalan Baypass Kilometer 7,5 Lubuk Begalung, Kota Padang, sudah ada stok masker bagi masyarakat sebanyak 10.000 pcs.

Masker yang dipersiapkan tersebut sewaktu-waktu siap disalurkan pada masyarakat jika terjadi aktivitas ketiga gunung tersebut terus meningkat, agar warga dapat terhindar dari penyakit gangguan pernafasan. (h/wan/ant)

NASIONAL 3

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

ANTARA

LINGKAR Presiden akan ke Prancis JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Hj. Ani Bambang Yudhoyono beserta delegasi akan bertolak menuju Perancis pada 31 Oktober 2011 untuk melakukan kunjungan kerja dalam rangka menghadiri rangkaian pertemuan UNESCO di Paris dan KTT G20 di Cannes. Di Paris, Presiden RI akan memenuhi undangan Dirjen UNESCO untuk menyampaikan pidato utama pada Sesi Khusus perayaan Ulang Tahun ke-10 Deklarasi Universal Keragaman Budaya (Universal Declaration on Cultural Diversity).

Undangan kepada Presiden RI tersebut merupakan wujud apresiasi UNESCO terhadap komitmen Pemerintah Indonesia dalam upaya melindungi dan mempromosikan keanekaragaman budaya sebagai “aset yang terus hidup” (living assets).

Selain itu, berbagai kebudayaan Indonesia seperti wayang, keris, batik, dan angklung telah dimasukkan dalam UNESCO Representative List of Intangible Cultural Heritage. Hal ini merupakan pengakuan dunia terhadap mata budaya yang dimiliki dan dilindungi oleh pemerintah dan masyarakat Indonesia. “Partisipasi Presiden RI dalam acara UNESCO ini memberikan kesempatan untuk meningkatkan peran aktif Indonesia, sebagai ‘bridge-builder’ dan ‘solution maker’ dalam upaya mengatasi konflik melalui kerja sama antar-budaya,” kata Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional, Teuku Faizasyah, kepada pers kemarin.

Presiden RI dan delegasi juga akan melakukan kunjungan ke Cannes, Perancis dalam rangka menghadiri KTT G20 pada 3-4 November. Pertemuan kali ini semakin mendesak dan penting karena keberlanjutan krisis keuangan di kawasan Uni Eropa menjadi ancaman nyata bagi pemulihan ekonomi global.(sal)

PKS Belum Bahas Capres MEDAN, HALUAN-Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishak mengatakan, pihaknya belum membahas tentang calon presiden sebelum mengetahui hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2014.

“Tergantung hasil pemilu dan komposisi partai pemenang,” kata Luthfi Hasan seusai menghadiri rapat kerja wilayah DPW PKS Sumut di Medan, Ahad.

Luthfi mengatakan bahwa PKS memiliki budaya politik yang berbeda jika dibandingkan dengan partai politik (parpol) lain.

Dalam politik, kata dia, PKS tidak membutuhkan nama besar seseorang untuk mendapatkan suara atau kemenangan dalam pemilu.

Dalam tradisi parpol tersebut, ujar dia, yang menjadi penarik suara justru “track record” atau rekam jejak institusi PKS sendiri sebagai partai yang selalu mengutamakan kepedulian dan bersih dari praktik korupsi. “Karena itu, PKS tidak mau buru-buru membicarakan capres,” katanya menegaskan. (ant)

Efektivitas Pemerintahan SBY Rendah JAKARTA, HALUAN - Anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo menilai efektivitas pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tetap saja rendah meski sudah dilengkapi organisasi pemerintahan yang besar dengan APBN diatas seribu triliun rupiah. Sebagian besar kapasitas pemerintahan tidak terpakai atau idle.

Dia mencontohkan pemberantasan korupsi nyaris gagal, kendati agenda besar ini didukung oleh kehadiran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Penegakan hukum sarat praktik tebang pilih.

Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Mafia Hukum (PMH) praktis menjadi macan ompong karena tidak jelas apa yang dikerjakan Satgas ini. Sementara uang negara habis untuk membiayai dan memberikan fasilitas orangorang yang terlibat di satgas tersebut,” kata Bambang Soesatyo kepada Haluan, Minggu (30/10).

Kemudian dia juga mencontohkan pengeloaan anggaran pembangunan terbilang buruk yang ditandai oleh lambannya penyerapan anggaran belanja dalam beberapa tahun belakangan ini. “Hingga September 2011, realisasi anggaran belanja baru 54 persen,” kata politisi Partai Golkar itu.

Kinerja sektor ekonomi juga dinilai terkesan kontradiktif. Karena di tengah pertumbuhan yang tinggi itu, jumlah warga miskin dalam tiga tahun terakhir justru bertambah 2,7 juta jiwa. “Potensi kemandirian ekonomi rakyat yang begitu besar pun sudah dirusak oleh kebijakan impor yang kebablasan alias tak terkendali. Akibatnya, jutaan unit bisnis berskala UMKM terancam gulung tikar,” ujar Bambang.

Padahal kata Bambang, selain kementerian dan sejumlah badan ad hoc, alat kelengkapan presiden sudah ditambah dengan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Komite Ekonomi Nasional (KEN), UKP4 hingga Satgas PMH. “Kelengkapan ini menggambarkan besarnya kapasitas pemerintahan SBY. Namun, ya itu tadi, tetap memble dan tidak terpakai maksimal,” kata Bambang.

Penyebab utamanya menurut Bambang adalah rendahnya koordinasi. “Berlarutlarutnya konflik di Papua dan buruknya persiapan pelaksanaan pesta olahraga Sea Games 2011 di Palembang Menjadi contoh terkini tentang rendahnya efektivitas pemerintahan ini,” katanya.

Untuk itu kedepan, dia menyarankan Presiden SBY harus lebih intens mengendalikan para menteri. Setidaknya, presiden bisa mendorong para menteri dan pejabat tinggi negara lainnya meningkatkan efektivitas koordinasi. (h/sam)

KAMPANYE BERKURBAN — Sejumlah pegiat membawa poster bertuliskan ajakan berkurban dalam “Kampanye Berkurban” di Solo, Ahad (30/10). Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengajak masyarakat untuk berkurban menjelang datangnya Hari Raya Idul Adha.

PEMERINTAH-MUHAMMADIYAH

Idul Adha 6 November

JAKARTA, HALUAN-Pemerintah melalui Kementerian Agama menetapkan bahwa Idul Adha 1432 Hijriyah jatuh pada Ahad, 6 November 2011 setelah ditetapkan pada sidang Itsbat bahwa 1 Dzulhijjah jatuh pada Jumat 28 Oktober 2011.

Sedangkan Muhammadiyah telah menetapkan 1 Dzulhijjah 1432 H jatuh pada 28 Oktober 2011. Ini berarti Idul Adha tahun ini bertepatan pada Ahad, 6 November 2011.Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Bahrul Hayat yang mewakili Menteri Agama di Jakarta, Jumat, menyimpulkan hal tersebut usai sidang itsbat yang dihadiri berbagai organisasi massa Islam seperti Majelis Ulama Indonesia, Nahdlatul Ulama, Persis, Jamiyatul Washliyah, Persatuan Tarbiyah Islamiyah dan lainlain.

Disebutkan, Ijtima‘ menjelang awal Dzulhijjah 1432 H jatuh pada Kamis 27 Oktober bertepatan dengan 29 Dzulqlaidah sekitar pukul 02.56 dan saat matahari terbenam posisi hilal di seluruh Indonesia sudah di atas ufuk dengan ketinggian antara 4 derajat 25 menit sampai 6 derajat 34 menit.Laporan pelaksanaan rukyat hilal pada Kamis 27 Oktober disampaikan saksi Achmad dan Inwanuddin menyatakan telah melihat hilal dan masing-masing disumpah oleh Hakim pada Pengadilan Agama setempat.

Sementara itu, Deputi Bidang Sains, Pengkajian dan Informasi Kedirgantaraan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin mengatakan, secara astronomi ketinggian hilal di seluruh Indonesia cukup tinggi sekitar enam derajat. “Hilal cukup tinggi, rukyat tidak perlu menggunakan alat.Namun demikian penentuan tidak bisa hanya berdasarkan observasi ilmiah, tetap harus berdasarkan kesepakatan,” katanya.

Ia bersyukur bahwa ormas Islam kompak pada Idul Adha tahun ini, disebabkan semua kriteria yang ada di Indonesia menyimpulkan hal sama.Sebelumnya, Muhammadiyah telah menetapkan 1 Dzulhijjah 1432 H jatuh pada 28 Oktober 2011. Ini berarti Idul Adha tahun ini bertepatan pada Ahad, 6 November 2011.

Ketua Majlis tarjih dan tajdid Muhammadiyah, Syamsul Anwar, mengatakan berdasarkan metode hisab haqiqi yang berlaku di Muhammadiyah, diperoleh kesimpulan ijtima akhir bulan Dzulqa’dah 1432 H terjadi pada Kamis, 27 Oktober, bertepatan dengan tanggal 29 Dzulqa’dah antara pukul 02.56 sampai pukul 02.57. Artinya, pada hari itu matahari diprediksi akan terbenam tepat pukul 17.24’38 WIB dan hilal sudah berwujud di ketinggian 04 derajat 45 menit sampai dengan 06 derajat 55 menit.

NU Jatim Sementara itu Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur memastikan Idul Adha 2011 atau 10 Dzulhijjah 1432 Hijriah jatuh pada 6 Ahad November, karena ‘hilal’ (bulan sabit pertanda awal kalender) dapat ‘dirukyat’ (dilihat secara kasat mata) di Gresik.

“Alhamdulillah, hilal berhasil dirukyat di Bukit Condro, Gresik, Kamis (27/

10) lalu pukul 17.30 WIB, selama 45 detik di sela-sela awan mendung yang bergerak,” kata Wakil Ketua PWNU Jatim H Sholeh Hayat di Surabaya, Ahad (30/10).

Koordinator Tim Rukyatul Hilal PWNU Jatim itu menjelaskan saksi yang melihat hilal di Gresik adalah Inwanuddin (36) dan Asyhari (40) dari Tim Rukyatul Hilal Pondok Pesantren Al Fatih, Branjangan, Surabaya. “Yang bersangkutan sudah disumpah oleh hakim Pengadilan Agama (PA) Gresik bahwa mereka yakin hilal bisa dilihat, karena itu kami laporkan kepada PBNU untuk diteruskan dalam Sidang Itsbat Kementerian Agama pada Jumat (28/ 10) pukul 14.00 WIB,” katanya.

Ia mengatakan hari raya Idul Adha 1432 H memang ada peluang besar untuk bersamaan antara NU, Muhamadiyah, dan pemerintah, karena ada indikasi berupa ijtimak akhir Dzulqa’dah terjadi pada hari Kamis 27 Oktober 2011 pada jam 02.56 WIB sampai dengan 04.11 WIB sesuai hitungan Hisab Khulashoh Al Wafiyah atau Hisab Haqiqi, sedangkan ketinggian hilal terjadi sekitar 6’27 sampai 7’23 derajat. “Menurut kitab Badiatul Al Mitsal dan semua hasil hitungan hisab dari 22 sistem/rujukan, perhitungan derajat dan ketinggian hilal sebesar itu akan menghasilkan kesimpulan yang sama bahwa 1 Dzulhijah 1432 H akan jatuh pada hari Jumat 28 Oktober 2011, sehingga 10 Dzulhijah 1432 H akan jatuh pada hari Ahad 6 Nopember 2011,” katanya.

Sebelumnya (19/10), Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur memastikan Idul Adha 1432 Hijriah jatuh pada tanggal 6 November atau bersamaan dengan ormas lain dan pemerintah.

“Berdasarkan perhitungan dengan sistem Hisab Haqiqi dengan markas Tanjungkodok, Lamongan, sehingga hari raya Idul Adha 1432 Hijriah akan bareng (bersamaan),” kata Sekretaris PWM Jatim H Nadjib Hamid.

Menurut dia, prediksi terjadinya Idul Adha 1432 H pada waktu yang bersamaan itu didasarkan pada ijtimak (pertemuan bumi dan rembulan dalam satu garis untuk menandai terjadinya pergantian bulan atau terjadinya kalender baru) akhir Dzulqa’dah 1432 H yang terjadi pada hari Kamis 27 Oktober 2011 atau 29 Dzulqa’dah 1432 H. “Ijtimak akan terjadi antara jam 02.56 WIB hingga 02.57 WIB, sehingga saat matahari terbenam pada hari itu pukul 17.24’38" WIB, maka hilal (rembulan baru) sudah wujud antara 6 derajat, 45’42,76" hingga 6 derajat 55 menit, sehingga tanggal 1 Dzulhijjah 1432 H jatuh pada Jumat 28 Oktober 2011,” katanya. Oleh karena 1 Dzulhijjah 1432 H jatuh pada 28 Oktober, maka 10 Dzulhijjah 1432 H atau Idul Adha 1432 H jatuh pada hari Ahad 6 Nopember 2011. (dn/ant/rep)

Guruh: Musibah Karena Kualat

BOGOR, HALUAN — Anggota Komisi X DPR, Guruh Soekarnoputra, mengatakan saat ini bangsa Indonesia telah melupakan sejarah bangsanya, oleh karena itu selalu dirundung masalah seperti tawuran, bencana, korupsi, kemiskinan dan kecelakaan.

Pemberitaan tentang Indonesia yang selalu negatif salah satu dari dampak pemerintah telah merupakan sejarah bangsa. “Kurangnya penghargaan pada sejarah dan bapak bangsa, menjadikan bangsa ini kualat. Makanya terkena musibah,” ujarnya, Minggu.

Sebagai orang yang hidup di tiga zaman, yakni pra kemerdekaan, kemedekaan dan orde baru. Guruh, menilai zaman Orde Baru merupakan cikal bakal kebobrokan bangsa.

Banyak murid-murid sekolah telah mengenal Indonesia, tidak mengenal keindonesiaannya,

tidak mengenal Pancasila. Menjadi bangsa yang dangkal. “Diperlukan sebuah gerakan, jika ingin berubah perlu revolusi. Yakni revolusi yang konstruktif, positif dan berideologi sehingga lahir program revolusioner,” katanya.

Tanpa revolusi, lanjut Guruh, Indonesia tidak bisa balik kembali menjadi bangsa yang berkedaulatan rakyat.

Oleh karena itu, ia mengajak pelajar untuk melakukan revolusi mulai dari diri sendiri.

“Yang dulu malas, revolusi diri, yang biasa kebarat-baratan revolusikan tradisi barat ke negeri sendiri,” katanya. Guruh hadir dalam dialog budaya yang digelar oleh Yayasan Kekal bersama Musyawarah Guru Pendiidkan Kewarganegaraan (MGPK PKN) Kota Bogor dan Gerakat Spirit Pancasila. (rep)

70 Meminang Apa gunanya lagi saya sembunyikan maksud hati saya. Sekarang saya katakan terus terang, saya hendak hidup dengan kemenakan Engku, Hayati.

Karena sebagai banyak Engku dengar di kampung, sungguh hidup saya tak beruntung kalau tidak dengan dia.

Saya seorang muda yang mempunyai citacita tinggi, maka sudilah Engku dan keluarga menolong saya menghidupkan cita-cita itu, izinkanlah pertalian saya dengan Hayati.

Engku yang mulia! Saya seorang anak muda yang setia. Jika sekiranya Engku sudi menerima saya untuk kemenakan Engku, Engku akan beroleh kemenakan yang penyantun, yang suka berjuang dalam hidup dengan tiada mengenal bosan dan jemu.

Cukuplah penanggungan saya sejak kecil mengantarkan saya sampai besar, untuk kenimbulkan keinsyafan dalam hati saya.

Tak usah Engku takut Hayati akan kecewa bersuami saya. Percayalah Engku bahwa dia akan beroleh seorang suami yang kenal kewajibannya, menempuh kesenangan dan kesusahan dengan hati yang tetap.

Kabulkanlah surat saya Engku, saya tak pandai mencari jalan yang saya rasa lebih aman dan tidak mengecilkan hati, lain dari mengirim surat ini.

Zainuddin Tak mau juga Zainuddin menerangkan dalam surat itu bahwa dia telah kaya, telah sanggup menghadapi kehidupan dengan uang tertaruj, karena di zaman sekarang uang adalah sebagai garansi.

Budi pekertinya yang tinggi tidak hendak mengusik kemuliaan Hayati yang telah begitu lama beristana dalam hati jantungnya, dengan menyebut beberapa banyak uangnya.

Surat diterima orang di Batipuh, adalah dua hari setelah utusan Aziz kembali ke

Ilustrasi Marwan

Padang Panjang.

Pertimbangan Setelah segala permintaan dari pihak Aziz disampaikan orang kepada Datuk...dan kepada segala ninik mamak yang berkuasa di dalam rumah nan gedang itu; setelah sampai pula surat yang dikirimkan Zainuddin, diadakanlah permusyawaratan ninik mamak, menurut adat yang terpakai.

Dihadirkan di atas rumah nan gedang, disembelihkan ayam empat ekor.

Dibentangkan tikar pandan putih. Janji yang ditentukan dalam panggilan ialah pukul 7 pagi, diundurkan ke sawah dan ke ladang buat sehari itu. Maka datanglah seorang pukul 0 liwat, seorang lagi pukul 10, dan pukul 12 kurang seperempat barulah cukup hadir di atas rumah.***

Way of Life!

Go Onwards!

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245 HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

d 30jt, Discount s/ ga 3,99% un DP ringan/b

DP

6,5jt-an

4 OPINI

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

Narkoba, Ancaman Nyata untuk Sumbar DALAM rentang setahun, Polres Pasaman telah mengamankan sebanyak 320,968 kg ganja dan 26,4 gram sabu dengan total tersangka 52 orang. Ini sebuah jumlah yang tidak kecil dan tidak boleh dipandang sepele saja.

Pasaman, selama ini sering disebut sebagai gerbang utara dari mobilisasi pengedar narkotika terutama jenis ganja kering.

Dan modus pelaku dari waktu ke waktu yang tertangkap di Pasaman itu sama saja: membawa ganja dalam mobil tetapi yang membawa hanyalah kurir yang diberi upah tinggi. Tapi kemudian di tingkat penyidikan selalu mentok perkaranya lantaran tak terkejar lagi siapa yang memberi upah. Sebab para kurir itu semuanya mengaku tidak mengenal, mereka hanya diberi upah dalam jumlah yang besar dan tunas, tapi tidak pernah mengenali (selalu mengaku begitu) siapa yang memberi mereka upah pengangkutan. Jadi pada pasal-pasal ‘pengedar’ para tersangka itu sangat sulit dikaitkan. Akibatnya dari waktu ke waktu, gembong atau otak dari sindikat ini tak kunjung bisa terungkap. Kejadiannya terus berulang. Paling-paling kalau ada yang ‘nahas’ mereka tidak tertangkap di Pasaman melainkan di wilayah Polres Bukittinggi, Agam, Padang Panjang atau Solok tempat mereka melintas sebelum sampai di Padang.

Dari penuturan ke dua tersangka yang tertangkap pekan silam itu, narkotika itu sengaja dijemput di Panyabungan untuk dibawa ke Padang atas permintaan dari pemiliknya bernama Am Bulek di Padang. Mereka mengaku hanya sebagai kurir.

Keduanya kini ditahan di Mapolres Pasaman untuk diproses verbal. Tertangkapnya kedua orang ini menambah daftar panjang bandit narkoba yang sudah ditangkap oleh jajaran polisi Pasaman selama ini.

Kapolres Pasaman AKBP Gatot Santoso menyebutkan, posisi Polres Pasaman adalah posisi ‘kiper’ bagi serangan pengedar narkoba khususnya ganja dari arah utara menuju Sumatera Barat.

Maka dari itu, Polres ini menyatakan sangat commited dan all out untuk memberangus peredaran narkoba di daerahnya.

Dalam kurun waktu satu tahun sejak Oktober 2010 sebanyak 320,968 kg ganja dan 26,4 gram sabu berhasil ditangkap dari pengedar yang melewati wilayah hukum Polres Pasaman. Total tersangka yang sudah ditangkap adalah 52 orang, sementara yang masih diburu dan masuk dalam DPO (daftar pencaharian orang) yakni 5 orang. Selama periode satu tahun ini, sebanyak 52 tersangka berhasil ditangkap dan sudah menjalani proses hukum lanjutan dan 5 orang dinyatakan DPO. Operasi penangkapan demi penangkapan itu bolehlah kita apresiasi sebagai sebuah prestasi polisi. Tetapi sebenarnya kalau menilik pada tugas pokok dan fungsi Badan Narkotika Kabupaten dan Badan Narkota Provinsi, sebenarnya ini sangat menyedihkan. Polisi banyak menemukan transaksi dan peredaran narkotika tapi BNK dan BNP tidak atau beloum terlihat banyak melakukan apa-apa selain hanya memajang-majang gambar para Wakil Gubernur, Wakil Bupati dan Wakil Walikota di baliho yang mengingatkan bahaya narkoba. Tanpa bermaksud melebarkan fokus, kita ingin mengatakan yang tertonjol dalam baliho yang dibiayai negara itu hanya wajah-wajah para Ketua Badan Narkotika saja, bukan pesan bahaya narkobanya. Bahkankan kalau ada pernangkapan tersangka narkotika besar-besaran oleh polisi, para Ketua BN hanya sekedar memuji-muji polisi seraya ‘berpidato’ memberikan apresiasi kepada polisi yang sudah berusaha keras menjadi ‘benteng’ bagi arus peredaran narkoba di daerahnya.

Meminimalisasi (lebih baik kita gunakan kata itu daripada ‘mengikis’) narkotika bukan perkara mudah. Di situ ada sindikasi yang berhubungan dengan kapitalisasi usaha bisnis narkoba.

Ada uang dan ada keuntungan yang amat menggiurkan. Karena itu, para pemainnya juga melakukan pembiayaan besar-besaran.

Termasuk di dalamnya mengantisipasi penangkapan oleh aparat keamanan dan aparat hukum. Uang akan bermain juga.

Karenanya tak jarang ditemukan pusat pengendali peredaran narkoba itu bahkan ada yang dari dalam penjara. Artinya meskipun pelaku sudah di dalam penjara, tetapi ia masih tetap bisa melakukan pekerjaan mengedarkan dan mengendalikan operasi peredaran dari balik jeruji besi. Dari pengalaman yang ada, terbukti ada permainan dengan aparat yang menjaga penjara. Simaklah ketika kasus narkoba melibatkan Kepala LP Nusakambangan dan beberapa Kepala LP lain di Indonesia. Ini membuktikan ‘serangan’ tidak hanya kepada calon pengguna tetapi juga kepada para ‘penjaga’.

Badan Narkotika perlu memberikan perhatian tentang pentingnya peningkatan kapasitas patugas serta penguatan anggaran yang memungkinkan mereka bisa beroperasi tanpa kita khawatir akan ada main mata dengan tersangka narkoba yang terbukti banyak uang itu. Kita imbau Gubernur dan para Bupati/Walikota mengalokasikan anggaran lebih besar lagi bagi penanggulangan narkotika ini agar generasi muda kita bisa selamat.***

Perantau Pasaman Barat diskusikan soal lahan sawit di Jakarta Yang penting pas dan aman Walikota Padang dan pedagang Pasar Raya gotong royong bersihkan drainase Goro jugalah hati

Haluan Aspirasi

082170625544/ 08163253248

Berolahragalah di Tempatnya SEBENARNYA kalau berolahraga yang benar dan tepat di stadion olahraga, misalnya di GOR Agus Salim dan lapangan olahraga di kampung-kampung dan lain sebagainya.

Sedangkan jalan umum untuk keperluan berlalu lintas bagi kendaraan bermotor maupun tidak bermptor, namun karena cara berpikir pemerintah pada saat ini sudah aneh, maka Jalan Khatib Sulaiman pada hari Minggu akan ditutup beberapa jam untuk keperluan olahraga dengan alasan mengurangi polusi udara dari gas buang kendaraan bermotor, dngan sendirinya arus lalin akan dialihkan kepada jalan lain yg berdekatan dengan jalan Khatib, apakah polusi yang terjadi di jalan lain yang dekat dengan Jalan Khatib Sulaiman gasnya di jamin tidak akan menjangkau Jalan Khatib juga. Yah beginilah nasib jalan raya tempat cari makan sesuap nasi bagi para supir angkot bus kota diperkosa untuk keperluan lain. Kapan lapangan olahraga dijadikan untuk balap mobil agar tidak mengganggu jalan raya yang sudah sibuk dan padat arus lalin. Berolahragalah di tempat yang benar agar enak nyaman dan damai. +6281266844***

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Peneliti yang Terpinggirkan OLEH: SILFIA HANANI

kesadaran pemerintah dan peneliti tinggi terhadap dunia penelitian, Indonesia tidak akan jauh tertinggal dari kemajuan ilmu pengetahuan dari negara-negara tetangga itu. Peneliti-peneliti Indonesia, peneliti yang disegani dan bahkan banyak diincar oleh negara tetangga. Berikut ini, jumlah peneliti per 10.000 populasi di beberapa negara Memang jumlah peneliti Indonesia jika dibandingkan dengan populasi penduduk, kalah oleh Singapura, Malaysia dan Thailand. Keterbatasan jumlah ini tentu bisa diatasi, apabila kinerja peneliti di negeri ini yang bagus ditopang oleh inpra dan suprastruktur yang baik.

Peneliti, harus memiliki idealisme yang tinggi.

Kekhawatiran Kekosongan Rendahnya perhatian terhadap penelitian ada kekhawatiran yang harus disikapi oleh pemerintah. Kekhawatiran pertama, adalah rendahnya kinerja peneliti.

Implikasi dari rendahnya kinerja ini adalah, tidak terhasilkannya penelitian-penelitian yang berkualitas, sehingga penelitian hanya “panas” di atas kertas atau hanya tersimpan dalam

banyak peneliti-peneliti Indonesia berkiprah di perguruan tinggi ternama di Negeri Jiran ini. Mereka

rangka memperkuat Tridharma Perguruan Tinggi. Lembagalembaga penelitian perguruan tinggi harus berkiprah untuk Selama tiga hari, (24,25 dan 26 Oktober) 2011 menghasilkan peneHarian Kompas, menurunkan laporan tentang hal litian yang berkualitas. ihwal peneliti dan hasil penelitian di Indonesia.

Kompetitif penelitian dosen, memang harus diperkuat dan diMulai dari sorotan ne- Penelitian masih dimaknai tentukan arahnya.

Jika hal demikian dibiargeri ini tidak nyaman bagi sebagai satu bahagian kerja Masih banyak ditepeneliti, gaji profesor peneliti akademik yang tidak diberi kan, ada kekhawatiran di mukan lembaga-lemyang lebih rendah dari gaji leluasan untuk diaksikan. baga penelitian perIndonesia terjadi kekoRendahnya perhatian peguru SD sampai pada 474 guruan tinggi bekerja songan ilmuwan-ilmuwan lembaga riset di Indonesia merintah ini, tidak dilakukan tanpa ada visi petanpa koordinasi. Malahan “perlawanan” yang mendasar yang dibutuhkan dalam nelitian yang jelas, yang paling miris bahwa di oleh lembaga-lembaga pekarena lembaga-lemkemajuan bangsa ini.

Indonesia yang berpenduduk nelitian di negeri ini. Saat baga penelitian belum Atau akan terjadi keko240 juta jiwa ini, ternyata sekarang ada 474 lembaga dikelola secara proanggaran untuk penelitiannya penelitian tersebar di seluruh songan-kekosongan bifesional dan bertergolong paling kecil, hanya Indonesia, berjalan tanpa gantung pada angdang-bidang penelitian koordinasi dan kerja sama.

0,3 persen dari APBN. garana. yang sangat dibutuhkan Soal gaji, gaji peneliti Semestinya, lembaga ini bisa Akhirnya, peneIndonesia jauh lebih rendah kuat karena adanya kerja dalam pembangunan dan litian-penelitian yang dibandingkan dari negara- sama. Mungkin bisa medihasilkan oleh lemkesejahteraan bangsa. negara tetangga. Hal ini matahkan, perhatian pebaga penelitian persudah menjadi “gunjingan merintah yang rendah itu. guruan tinggi menDi samping memiliki 474 hangat” di kalangan ilmuwan umpuk berdebu dan Indonesia. Kondisi gaji yang lembaga penelitian itu, Indob e t a h d a n m e m i l i k i k e - paling banter dijurnalkan rendah ini menjadi ke ga- nesia juga memiliki jumlah puasan-kepuasan dalam me- untuk kepentingan naik mangan bagi ilmuwan-ilmu- peneliti yang representatif, lakukan pekerjaannya sebagai pangkat. Jurnal-jurnal itu pun wan Indonesia yang belajar belum lagi dari kalangan ilmuwan dan peneliti di tidak dibaca orang, bahkan di luar negeri untuk kembali perguruan tinggi. Jumlah penegeri orang. Begitu pula di juga menumpuk berdebu di pulang ke Tanah Air. Apalagi neliti Indonesia dalam beSingapura, ilmuwan-ilmuan lembaga-lembaga penelitian, bagi mereka yang sudah berapa bidang penelitian, muda Indonesia yang cermer- syukur-syukur ada terpajang terbiasa menjadi peneliti di sebagai berikut: lang pasti diembat dengan di perpustakaan.

Seharusnya jumlah universitas-universitas tempat Bagaimana mereka bergelut dengan ilmu.

Sumatera Barat?

Tentu mereka sudah terbiasa Ketidakbergairahan pedengan gaji peneliti yang nelitian sangat terasa di Susangat menjanjikan. matera Barat. Hasil-hasil Di Malaysia saja, misalpenelitian untuk pengemnya, seorang mahasiswa S3 bangan ilmu pengetahuan jika ia menjadi asisten peyang dihasilkan oleh per_neliti, setiap bulannya ia guruan tinggi baik negeri dapat menerima gaji sekitar maupun swasta di daerah ini Rp5 juta. Kemudian, seorang belum terdengar gemanya. doktor jika ia mengambil Ada keyakinan kuat, pejalan postdoctor, setiap bulan NO BIDANG PENELITIAN JUMLAH PENELITI nelitian-penelitian dosen bisa menerima Rp20 juta.

1 Pertanian 3.527 yang dikelola di lembaga Gaji peneliti ini tentu akan 2 Kesehatan 2.700 penelitian masih dalam tingberbeda jumlahnya lagi jika 3 Teknologi 2.569 kat penghasilan epistimologi, 4 Ekonomi 1.600 dibandingkan dengan negarasehingga ia bertumpuk-tum5 Pendidikan 1.300 negara maju di dunia ini. puk dalam bentuk laporan 6 Ilmu Hukum 1.000 Di Indonesia, gaji pokok penelitian.

7 Humaniora 1.000 seorang profesor peneliti go8 Matematika 954 Dalam penelitian sosial longan empat E saja hanya 9 Kimia 893 keagamaan misalnya, yang Rp3,6 juta dan ditambah 10 Fisa 754 pada umumnya banyak di11 Sosiologi 654 dengan tunjangan Rp1,6 juta kelola perguruan tinggi agama 12 Politik 476 setiap bulan hanya menerima Islam, ternyata khasanah ke13 Bahasa 438 Rp5,2 juta. Wajar saja, wajahilmuan yang dihasilkannya 14 Seni dan Desain 429 wajah peneliti tercoreng 15 Psikologi 316 nyaris tak bergema. dengan kekecewaan. Bagi 16 Sejarah 255 Dimanakah di simpanyang kalap tidak salah me17 Geografi 193 nya? Tentu kelompok pe18 Antropologi 159 milih jalan pintas untuk neliti IAIN atau STAIN 19 Filosofi 155 berkiprah di negeri orang sebagai perguruan tinggi 20 Etika 104 yang lebih menjanjikan seagama negeri di daerah ini 21 Logika 90 cara keuangan, fasilitas dan paling bertanggung jawab kepuasaan penelitian. dalam menjawab persoalan Rendahnya anggaran petersebut. nelitian, ternyata berimplikasi Bayangkan, mengapa di terhadap minimnya saranad a e r a h i n i j a r g o n adaik sarana untuk penjang pebansdi syarak, syarak basandi nelitian. Peneliti tidak dapat Kitabullah yang menjadi kobergerak leluasa dalam mengmitmen bersama untuk hasilkan penelitian yang peneliti yang tersebar dalam gudang buku. Misalnya saja, berbagai fasilitas, mulai dari “membumikannya” belum memuaskan sesuai dengan beberapa bidang tersebut, dapat dilihat dari jumlah beasiswa sampai pekerjaan juga ditemukan strategi dan bidang keahlian. Di samping dapat memberikan kontribusi peneliti pertanian terbanyak yang menjanjikan. Jangan caranya. Tentu ini salah satu itu, kepedulian terhadap hasil untuk perkembangan ilmu di Indonesia ini, dari 23 heran para pemenang-pe- bukti, kedangkalan perhatian penelitian juga sangat rendah. pengetahuan dan kesejah- bidang penelitian jumlah menang oliampiade ilmu penelitian yang menjadi Hal ini terlihat dari kecilnya teraan masyarakat Indonesia. peneliti pertanian yang pengetahuan negeri kita kapling kelompok-kelompok jumlah patenisasi hasil pe- Kesadaran-kesadaran kerja terbanyak, yaitu 3.527 orang, menjadi incaran bagi negara perguruan tinggi agama. ini s a n g a t namun kuantitas jumlah ini tetangga ini, karena mereka nelitian. Antara tahun 2001- p e n e l i t i Keadaan tradisi penelitian t e r h a d a p tidak menyaingi kemajuan butuh orang-orang brilian. perguruan tinggi agama yang 2010 di Indonesia hanya 115 m e n e n t u k a n Jika hal demikian dibiark e m a j u a n b a n g s a i n i , pertanian di Thailand, sepaten penelitian. hingga kita masih mengimpor kan, ada kekhawatiran di “dingin” itu, apakah juga Indonesia terjadi kekosongan diakibatkan oleh faktor miilmuwan-ilmuwan yang di- nimnya dana penelitian yang butuhkan dalam kemajuan dianggarkan untuk dosen? bangsa ini. Atau akan terjadi Jawabannya sangat ia! Bakekosongan-kekosongan bi- yangkan, satu penelitian dang-bidang penelitian yang k o m p e t i t i f k e l o m p o k d i sangat dibutuhkan dalam sebuah perguruan tinggi Islam pembangunan dan kesejah- di daerah ini hanya didanai sebesar 12 juta rupiah belum teraan bangsa.

Perguruan Tinggi lagi potong pajak, sehingga Untuk mengatasi keko- penelitian itu hanya akan songongan itu, pemerintah menjadi sebagai “sebuah” harus memperhatikan ke- program untuk memenuhi sejahteraan dan anggaran tuntutan anggaran.

Rendahnya, anggaran titerhadap peneliti, di samping membangun fasilitas-fasilitas dak diiringi dengan integritas penelitian yang dapat di- peneliti untuk menghasilkan handalkan untuk kepentingan penelitian yang berkualitas pengembangan penelitian itu. dan kemudian setiap hasil Misalnya saja saat sekarang penelitian itu tidak dilakukan ini, Indonesia sudah sangat publikasi dan dipaparkan membutuhkan pusat pene- tingkat hasilnya.

Sumber: Diolah dari Kompas 24 Oktober 2011 litian kebumian seperti SingaApakah diperguruan tinggi pura yang mengkaji tentang umum demikian, saya hanya ingin melemparkan pertanyaTanpa Kerja Sama ketimbang politikus karbitan beras dan buah lokal kita gunung api, tsunami, patahan, an, sudah adakah pusat kajian Masalah mendasar di ba- dan instan. Tetapi sayangnya, tidak dapat menjadi raja di gempa mengingat bumi Indo- peneliti kebumian? Menurut nesia yang berpotensi dan lik kondisi “buram” pe- kekuatan politik lebih me- negeri sendiri.

Kekhawatiran k e d u a , memiliki kegiatan bumi itu saya hal ini sangat harus ada, nelitian itu adalah rendahnya nentukan di negeri ini. mengingat tipologi alam kita kesadaran pemerintah dalam Walaupun jumlah peneliti hengkangnya peneliti-peneliti (Kompas 28/10).

Di samping itu, jalan yang memiliki gunung memelihat penelitian. Penelitian itu masih rendah jika di- ke luar negeri mengingat rapi, berada di patahan, belum dijadikan sebagai salah bandingkan dengan beberapa fasilitas dan gaji yang di- keluar yang lain adalah mem- rawan gempa bumi dan sesatu ujung tombak kemajuan. negara tetangga, namun jika tawarkan begitu menggiurkan. potensikan perguruan tinggi bagainya.

Di Malaysia saja misalnya, sebagai universitas riset, dalam Dosen STAIN Bukittinggi dan Pascasarjana Universitas Andalas

Sumber: Kompas 24 Oktober 2011.

Haluan Kita

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Dewan Redaksi : H. Hasril Chaniago (Ketua), Zul Effendi, Eko Yance Edrie, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Aci Indrawadi, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Asisten Koordinator Liputan: Rudi Antono, Redaktur: Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Gustedria, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Defil, Nasrizal Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Ilham Yusardi, Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), koordinator Iklan : Yunasbi, Tata Letak/Desain: Andri Idra (Koordinator), Syafrizal, Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Syamsul Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson.

Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

5

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M / 3 DZULHIJAH 1432 H

BEDA NASIB DUO MILAN UEFA

MESSI merayakan gol pertamanya bersama Sergio Busquets saat menghadapi Mallorca

Messi Jawab Keraguan

BARCELONA, HALUAN — Lionel Messi sempat diragukan karena tak mencetak gol dalam beberapa laga. Tapi striker Barcelona ini memilih santai dan akhirnya dia pun sukses membungkam keraguan dengan hat-trick ke gawang Mallorca.

Keraguan tersebut muncul setelah Messi gagal menyumbang gol saat Barca mengalahkan Viktoria Plzen di Liga Champions berakhir 3-0 dan laga imbang 0-0 melawan Sevilla serta kemenangan tipis 1-0 atas Granada.

Messi akhirnya memutus puasa golnya saat menjamu Real Mallorca, Minggu (30/10) dinihari WIB. Di depan pendukungnya sendiri, bomber Argentina itu memutus puasa golnya dengan langsung mencetak hat-trick untuk memberi kemenangan timnya 5-0.

Pemain terbaik dunia dua kali itu menepis kritik terhadapnya sekaligus menyatakan bahwa kemenangan Barcelona merupakan hal yang jauh lebih penting ketimbang gol-golnya.

“Sedikit gila bagiku untuk bilang bahwa aku berada dalam krisis setelah tiga pertandingan tanpa mencetak sebuah gol,” ucap Messi seusai pertandingan seperti dikutip YahooSports. (dtc)

MILAN, HALUAN — AC Milan dan Inter Milan.

Dua tim yang sama bermarkas di kota mode, Milan.

Dua tim ini juga punya berbagai torehan prestasi local dan internasional. Namun, nasibnya di musim ini berbeda jauh. AC Milan sibuk di papan atas, sementara Inter Milan justru terkapar di papan bawah dengan ancaman degradasi di depan mata.

Pekan kesembilan Seri A, Zlatan Ibrahimovic membuat milanisti tertawa lebar. Saat melawat ke olimpico meladeni tuan rumah AS Roma, ia mencetak dua gol kemenangan untuk memastikan keunggulan Milan, 2-3, Sabtu (29/10). Hasilnya, Milan sempat mencicipi rasa jadi the big one di klasemen seri A sebelum akhirnya dilengserkan lagi Juventus yang menghentikan perjuangan tim sekota AC Milan, Inter Milan, 1-2 di San Siro Ibra membawa Milan unggul terlebih dahulu di menit 17.

Menyambut umpan Alberto Aquilani, sundulan bomber Swedia itu tak mampu dihalau oleh kiper Maarten Stekelenburg.

Roma menyamakan kedudukan di menit 28 lewat sundulan Nicolas Burdisso. Berawal dari sepakan pojok Miralem Pjanic, bek asal Argentina itu menyundul bola ke pojok kanan gawang.

Skor 1-1 hanya bertahan kurang dua menit. Milan kembali unggul melalui sundulan Alessandro Nesta, yang juga memanfaatkan sepak pojok yang dilakukan Robinho. Babak pertama berakhir 1-2 untuk keunggulan Milan.

Dua menit babak kedua berjalan, Ibrahimovic membuka peluang untuk Milan. Namun upayanya masih berhasil digagalkan oleh Burdisso. Roma memperoleh peluang di menit 55. Memanfaatkan umpan terobosan Daniel Osvaldo, Bojan Krkic melepaskan tendangan ke arah gawang yang masih bisa dihalau Nesta.

Miralem Pjanic nyaris membawa Roma menyamakan kedudukan di menit 57. Namun tendangan bebasnya masih berhasil ditepis oleh Abbiati. Di menit 78 Milan memperbesar keunggulannya menjadi 3-1, lagi-lagi lewat sundulan Ibrahimovic. Roma cuma berhasil menambah satu gol lagi

UEFA

GOL — Pencetak Gol Kedua AC Milan, Aleasandro Nesta berlari ke arah teman-temannya untuk merayakan gol kemenangan menghadapi tuan rumah AS Roma.

via Bojan di menit 87, dan mereka harus mengakhiri pertandingan sebagai pihak yang kalah.

Di San Siro, Pelatih Nyonya Tua Juventus, Antonio Conte puas dengan kemenangan timnya atas tuan rumah Nerrazuri. Awalnya, Inter justru menekan, namun justru gawang mereka yang lebih dulu kebobolan saat laga masuk menit 12.

Stephan Lichtsteiner menusuk dari sisi kanan dan melepas umpan pada Alessandro Matri,

sepakan Matri dari jarak dekat masih bisa dihalau kiper Luca Castellazzi. Namun bola mental dari kejadin tersebut disambar Mirko Vucinic yang kemudian menjebol gawang tuan rumah.

Inter mampu menyamakan kedudukan di menit 28 melalui Maicon. Mendapat umpan dari Senijder di kotak penalti, Maicon melepaskan tembakan keras yang tak sanggup dihalau Gianluigi Buffon. Dalam tayangan lambat

terlihat bola sedikit berbelok arah karena membentur tubuh pemain Juventus.

Inter nyaris membalikkan keadaan saat tandukan Pazzini dari jarak dekat membentur mistar gawang. Namun di menit 33 gawang Inter kembali jebol.

Di babak kedua, kedudukan tak beruba. Tak ada gol tambahan dibuat Inter dan juventus. Skor akhir adalah 2-1 untuk kemenangan si Zebra. (h/mat)

6 OLAHRAGA

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

Pelatih Timnas U 23 Pertahankan 27 Pemain JAKARTA, HALUAN — Pelatih Timnas U-23 Rahmad Darmawan mengatakan, 27 pemain anggota Pelatnas SEA Games XXVI/2011 dipertahankan sebagai anggota skuad Timnas meski yang akan didaftarkan hanya 20 pemain.

01. Man. City 02. Man. United 03. Chelsea 04. Newcastle 05.Tottenham 06. Liverpool 07. Arsenal 08. Norwich 09. Stoke City 10. Queens PR 11.Aston Villa 12 West Brom 13 Everton 14.Sunderland 15.Swansea 16.Wolverhampton 17.Fulham 18.Bolton 19.Wigan Athletic 20.Blackburn

10 10 10 9 8 9 10 10 9 9 10 9 9 10 10 10 10 10 10 10

9 7 6 5 5 4 5 3 3 3 2 3 3 2 3 2 2 2 1 1

1 2 1 4 1 3 1 4 3 3 6 2 1 4 3 2 4 0 2 3

0 1 3 0 2 2 4 3 3 3 2 4 5 4 4 6 4 8 7 6

(36-8) (27-12) (23-15) (12-7) (15-13) (12-10) (20-21) (14-15) (7-10) (6-14) (13-13) (9-11) (10-13) (13-10) (11-15) (9-17) (13-12) (13-27) (6-17) (13-23)

28 23 19 19 16 15 16 13 12 12 12 11 10 10 12 8 10 6 5 6

"Meski yang didaftarkan ke panitia SEA Games hanya 20 pemain, namun yang dianggap

anggota skuad Timnas tetap 27 orang. Hal ini sudah kami bicarakan dengan PSSI," ujar Rahmad

Darmawan ketika dihubungi, Minggu.

Ditegaskannya, dengan kebijakannya itu, tidak akan ada pencoretan atau pemulangan pemain dari anggota Pelatnas hingga event dua tahunan itu selesai. Rahmad mengungkapkan, ada beberapa pertimbangan yang mendasari keputusan itu, di antaranya adalah untuk memelihara situasi kondusif yang sudah terjalin selama ini,

Disiapkan Berguru ke Uruguay

Everton Vs Man. United 0-1 Chelsea Vs Arsenal 3-5 Man.City Vs W’hampton W. 3- 1 Norwich C Vs Blackburn R 3 - 3 Sunderland Vs Aston Villa 2 - 2 Swansea C Vs Bolton W. 3-1 Wigan Athletic Vs Fulham 0 - 2 West Bromwich Vs Liverpool ?-?

Jadwal Pertandingan Minggu, 30 Oktober 2011 Tottenham H. Vs QPR Selasa, 1 November 2011 Stoke City V Newcastle 02.00

9 9 9 8 9 9 9 8 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9

5 5 5 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 2 2 1 1 0

4 3 2 3 2 5 4 4 1 0 3 3 2 1 3 3 2 4 2 3

0 1 2 1 3 1 2 1 4 5 3 3 4 5 2 4 5 4 6 6

(15-7) (11-3) (19-14) (12-8) (13-7) (12-12) (11-6) (9-6) (11-11) (12-17) (10-8) (13-12) (11-11) (8-13) (12-12) (7-11) (11-16) (12-17) (7-16) (3-12)

19 18 17 15 14 14 13 13 13 12 12 12 11 10 9 9 8 7 5 3

Hasil Pertandingan Sabtu, 29 Oktober 2011 AS Roma Vs AC Milan 2-3 Catania Vs Napoli 2-1 Minggu, 30 Oktober 2011 Inter Milan Vs Juventus 1-2 Siena Vs Chievo 4-1 Bologna Vs Atalanta 3-1 Fiorentina Vs Genoa 1-0 Lecce Vs Novara 1-1 Parma Vs Cesena 2-0 Udinese Vs Palermo 1-0 Jadwal Pertandingan Senin, 31 Oktober 2011 Cagliari Vs Lazio 01.45 WIB

01. Madrid 02. Barcelona 03. Levante 04. Valencia 05. Sevilla 06. Espanyol 07. Osasuna 08. Malaga 09. Bilbao 10. Real Betis 11. Vallecano 12. Atletico 13. Villarreal 14. Zaragoza 15. Mallorca 16. Sociedad 17. Gijon 18. Getafe 19. Santander 20. Granada

10 10 10 10 9 9 10 9 10 9 10 9 10 9 10 10 10 10 9 9

8 7 7 6 4 5 3 4 3 4 3 2 2 2 2 2 2 1 0 1

1 3 2 3 5 0 5 1 4 0 3 4 4 3 3 2 2 4 5 2

1 0 1 1 0 4 2 4 3 5 4 3 4 4 5 6 6 5 4 6

Hasil Pertandingan Sabtu, 29 Oktober 2011 Valencia Vs Getafe Villarreal Vs R.Vallecano Minggu, 30 Oktober 2011 Barcelona Vs Mallorca Sociedad Vs Madrid Gijon Vs Bilbao Osasuna Vs Levante SantanderVs Betis Jadwal Pertandingan Senin, 31 Oktober 2011 Atletico Vs Zaragoza 01.00 WIB Malaga Vs Espanyol 03.00 WIB Selasa, 1 November 2011 Sevilla Vs Granada 03.00 WIB

(32-6) (32-4) (17-7) (15-7) (10-6) (7-11) (13-17) (10-13) (17-12) (10-14) (10-13) (9-10) (9-17) (11-17) (6-15) (8-14) (8-14) (7-13) (9-12) (2-11)

25 24 23 21 17 15 14 13 13 12 12 10 10 9 9 9 8 7 5 5

3-1 2-0 5-0 0-1 1-1 2-0 ?-?

(Live TV One)

gantinya dengan pemain yang tersisa. Sesuai regulasi, tiap tim maksimal bisa menyetor 30 pemain," urainya.

Pada SEA Games 2011, Indonesia berada di Grup A berama Malaysia, Thailand, Kamboja, dan Singapura. Sesuai jadwal yang telah direvisi, pada laga perdana Indonesia akan berhadapan dengan Kamboja di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan pada 7 November 2011.

Laga ini lebih cepat dibanding jadwal yang diterbitkan usai drawing cabang olahraga sepak bola SEA Games, 19 Oktober lalu. Namun Rahmad memastikan perubahan tersebut tidak akan mempengaruhi penampilan pemainnya.(ant)

PEMANDU BAKAT CARI PEMAIN MUDA

Hasil Pertandingan Sabtu, 29 Oktober 2011

01 Juventus 02 Udinese 03 AC Milan 04 Lazio 05 Napoli 06 Catania 07 Siena 08 Cagliari 09 Palermo 10 Parma 11 Fiorentina 12 Genoa 13 AS Roma 14 Bologna 15 Atalanta 16 Chievo 17 Inter Milan 18 Novara 19 Lecce 20 Cesena

yakni rasa kebersamaan di antara pemain.

"Mereka sudah selama tiga bulan berkumpul dan bersama. Memang ada beberapa pemain yang baru bergabung, tetapi itu bukan karena kesengajaan. Untuk menjaga situasi yang kondusif, kami pun mempertahankan ke-27 pemain," ujarnya.

Rahmad menambahkan bahwa pihak penyelenggara SEA Games 2011 (INASOC) memang hanya memberikan jatah sebanyak 20 pemain sebagai tim inti. Tetapi ia mengusulkan ke PSSI agar tujuh pemain yang tersisa tetap menjadi tanggungan PSSI. "Untuk tim inti memang hanya 20 pemain yang boleh didaftarkan, tetapi kami masih bisa meng-

ANTARA

PERSISAM TUNDUKKAN PERSELA Pemain Persisam Samarinda, Christian Gonzales (kiri), mengecoh kiper Persela Lamongan, Choirul Huda dalam pertandingan SCTV Cup di Stadion Manahan, Solo, Minggu (30/10).

Persisam berhasil menundukkan Persela dengan skor 5-0.

Persisam Hajar Persela 5-0

SOLO, HALUAN — Tim Persisam Samarinda berhasil menang telak atas lawannya Persela Lamongan dengan skor 5-0 pada pertandingan turnamen SCTV Cup memeriahkan Ulang Tahun ke-88 Persis Solo, di Stadion Manahan Solo, Minggu petang.

Pertandingan antara Persisam melawan Persela yang disaksikan sekitar seribuan penonton di Stadion Manahan tersebut berjalan seru dan menarik. Persisam yang dimotori M Roby pada babak pertama langsung melakukan gebrakan melalui pemain sayap kanan maupun kiri yang sering membahayakan gawang Persela yang dipercayakan Khoirul Huda.

Peluang emas Persisam yang membuahkan gol terjadi pada menit 17 babak pertama melalui kaki kanan Christian Gonzales.

Gonzales yang berhasil merebut bola dari salah satu pemain belakang Persela langsung melakukan tembakan keras bola merobek gawang khoirul Huda sehingga kedudukan berubah 1-0.

Persisam kembali menambah gol pada menit 24 melalui Fandi Mochtar yang memanfaakan terjadinya kemelut di depan gawang Persela. Fandi melakukan sekali sontekan bola menusuk masuk ke jaring gawang Persela sehingga kedudukan menjadi 2-0. Sebaliknya, Persela yang dikapteni oleh Gustavo yang melakukan serangan dari kaki ke kaki ke pertahanan lawan, tetapi bolanya sering dihalau barisan belakang Persisam yang dipercayakan M Roby dan kawan kawan.

Pada babak pertama dengan kedudukan 2-0 untuk Persisam

tersebut tetap bertahan hingga wasit Jerry Elly asal Bogor meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir.

Memasuki babak kedua pertandingan antara Persisam melawan Persela, M Roby dan kawan kawan masih mengendalikan permainan lawan. Bahkan, pertandingan Persisam kembali menambah gol menjadi 3-0 pada menit 60.

Persisam kembali membuahkan gol delapan menit kemudian melalui Jerry Boima Karpeh yang melakukan tembakan keras bola menyusur tanah ke sudut gawang Persela, sehingga kedudukan berubah menjadi 4-0.

Gonzales kembali mencetak golnya yang ke tiga kali ke gawang Persela setelah memanfaatkan bola umpan silang dari Jerry Boima, sekali sontekan bola merobek gawang Persela, kedudukan menjadi 5-0.(ant)

FINAL TURNAMEN SEPAKBOLA DI LIMAPULUH KOTA

Tuan Rumah Kalah Dramatis

HALABAN, HALUAN — Pertandingan final turnamen sepakbola antar Kecamatan se Kabupaten Limapuluh Kota, Sabtu (29/10) antara Kecamatan Lareh Sago Halaban (LSH) dengan Kecamatan Payakumbuh berlangsung dramatis. Predikat juara bagi Lareh Sago Halaban yang sudah di depan mata, melayang karena kalah adu penalti. Padahal, hingga menit ke 55, tuan rumah sudah unggul 3-0.

Sejak kick off ditiup wasit Yudi Prasojo, tuah rumah langsung menekan tim Payakumbuh. Usaha ini tidak sia-sia. Satu menit pertandingan berlangsung, pendukung tuan rumah sudah bersorak-sorak setelah penyerang LSH, Tri Yoga mampu memperdaya kiper Payakumbuh. Gol ini membangkitkan moral tim LSH hingga berhasil menggandakan kemenangan menjadi 2-0 melalui Novri pada menit ke 18. Hingga paroh pertama berakhir, tuan rumah masih unggul.

LOWONGAN GELOMBANG KE DUA Perusahaan Perkebunan yang terbesar di Daerah PekanBaru, Jambi serta Palembang , membutuhkan tenaga survey pemetaan untuk ditempatkan Di Wilayah Kepulauan Riau , Jambi, Sumatera selatan , melalui TOPOGRAPHY TRAINING CENTRE BUKITTINGGI, jika anda yang kami cari, memiliki kepribadian yang menarik, ramah, energik, berkomitmen serta semangat kerja yang tinggi.Mari bergabung untuk posisi:

1.PLANNING SURVEY 2.WATER MANAJEMENT Persyaratan Umum: 1. Melampirkan copy Ijazah terakhir 1 lembar 2.Wanita / Pria umur 18 ~ 27 Tahun 3. Pendidikan Min SLTA sederajat 4.Pengalaman Tidak diperlukan 5.Bagi yang lulus seleksi akan diadakan pelatihan selama 2 bulan di Topography Training Centre Bukittinggi 6.Diutamakan bagi warga yang kurang mampu dibuktikan dengan surat keterangan 7.Pas foto warna 3 x 4 sebanyak 4 lembar 8.Foto copy KTP 9.Foto copy KartuKeluarga

Lamaran diantar langsung pada hari kerja dari tanggal 24 Oktober 2011 ke Topography Training Centre Jalan Veteran No.202 Jirek, Bukittinggi Telp. ( 0752.33891 ) Layanan SMS ( 0813 6311 6527 )

Di babak kedua, LSH tetap memegang kendali serangan.

Hasilnya, di menit 55, giliran Tri Wahyudi Hidayat menambah pundi-pundi gol yang disambut ratusan pendukung LSH. Mampu mengubah skor menjadi 3-0 membuat anak-anak LSH lengah. Tak cukup satu menit, Kecamatan Payakumbuh memperkecil ketinggalannya melalui Medika. Tak perlu menunggu lama, Zon mampu mengkonversikan umpan gelandang Payakumbuh menjadi gol, 3-2 hingga membangkitkan asa tim asal asuhan Camat Rahmad Hidayat ini untuk menyamakan kedudukan.

Mental tuan rumah down.

Giliran Payakumbuh yang menekan LSH. Hasilnya, gol Zaky dari Kecamatan Payakumbuh membungkam pendukung tuan rumah.

Gol ini menyamakan kedudukan menjadi 3-3 dan bertahan hingga waktu normal 2 x 45 menit berakhir.Untuk menentukan kemenangan, ofisial kedua tim sepakat

untuk meniadakan perpanjangan waktu dan langsung dilakukan adu penalti.

Pemain Kecamatan LSH dalam eksekusi finalti terlihat tegang dan hingga penendang keempat tak satupun yang jadi gol.Sementara kecamatan Payakumbuh sampai penendang keempat berhasil menjaringkan 2 gol, hingga hasil akhir pertarungan final antara kecamatan LSH dengan kecamatan Payakumbuh bermaterikan pemain Simalanggang, Koto Baru, Koto Tangah, Sungai Beringin, dan lain unggul 5 – 3.

Usai babak final, Kepala Dinas Kebudayaan, Parawisata Pemuda dan Olahraga Zulhikmi,MMPd, anggota DPRD, didampingi Ismail dan Afrizal Zain panitia, camata Payakumbuh Rahmad Hidayat, camat LSH Drs. Yatmiko,langsung menyerahkan hadiah piala dan uang pembinaan kepada kapten kedua tim Rp 1 Juta untuk juara I dan Rp 750.000,- untuk Juara II.(h/snt)

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

PADANG, HALUAN — Untuk mencari pemain muda berbakat di Sumatera Barat tersebut, swadaya pemerhati sepakbola usia muda yang dihuni beberapa pemerhati sepakbola Padang, akan mengadakan seleksi tingkat wilayah yang akan dihelat 31 Oktober sampai 7 November 2011. Untuk seleksi terpadu tingkat kota Padang akan dibentang 8-9 November 2011.

Verry Mulyadi yang ditunjuk sebagai ketua panitia seleksi pemain menerangkan beberapa persyaratan seleksi.

“Seleksi ini akan dibagi menjadi tiga wilayah. Masing-masing wilayah mempersiapkan 15 orang pemain untuk dipertandingkan lagi di wilayah kota Padang. Persyaratan pemain yang mengikuti seleksi adalah pemain kelahiran 1 Januari 1995 sampai 31 Desember 1996,” terangnya kepada wartawan saat pertemuan di salah satu restoran di Kota Padang Sabtu (29/10).

Pembagian wilayah yang telah dilakukan dalam pertemuan tersebut yaitu Wilayah I yang dilatih oleh Tri Gustian akan melakukan seleksi di Lapangan Imam Bonjol.

Daerah yang masuk wilayah I yaitu

kecamatan Padang Barat, Padang Timur, dan Padang Selatan.

Untuk wilayah II yang dilatih oleh Welliansyah dan Herman Pulalo akan melakukan seleksi di Lapangan Indarung. Daerah yang termasuk wilayah II yaitu Lubuk Kilangan, Pauh, Lubuk Begalung, dan Bungus Teluk Kabung.

Sedangkan wilayah III yang dilatih oleh Jafri Sastra akan melakukan seleksi di lapangan PSTS Tabing. Yang termasuk wilayah III yaitu Padang Utara, Nanggalo, Kuranji, dan Koto Tangah.

Pemain tersebut akan dikerucutkan menjadi dua tim dari Kota Padang. Sedangkan untuk luar Kota Padang juga akan diambil dua tim dari 50 Kota atau dari Sawahlunto.

Untuk seleksi tingkat Sumatera Barat akan dihelat pada 14-16 November di Stadion H.Agus Salim Padang.

Swadaya pemerhati sepakbola itu diprakarsai oleh Suhatman Imam, Verry Mulyadi, Tri Gustian, Nofiardi, Masykur Rauf, Wlliansyah, Yulius Dede, Sudirman, Agus Suardi, Johan Syafril, serta Robby Malvinas. (h/rio)

TURNAMEN SEPAKBOLA KU 13

SSB Rajawali Juara

PADANG, HALUAN — SSB Rajawali sukses tampil sebagai juara pada turnamen sepakbola Kelompok Umur (KU) 13 tahun yang digelar PSIP Indarung di Lapangan PSIP Indarung Atap Genteng.

Pada turnamen yang dibentang mulai 2 Oktober – 30 Oktober tersebut, anak asuh Johan Syafril ini sukses membukukan total nilai 28 poin hasil dari Sembilan kali menang dan satu hasil seri.

Pelatih Rajawali Johan Syafril yang akrab disapa Jon Rajawali, kepada Haluan mengungkapkan rasa bangganya terhadap penampilan anak asuhnya.

“Anak-anak mampu tampil tanpa beban. Disamping itu, mereka juga mampu merealisasikan intruksiintruksi dari pelatih dengan sangat baik. Hasil ini merupakan modal kami untuk menatap kompetisikompetisi usia muda selanjutnya,” terangnya Minggu (30/10).

Sementara Ketua Pelaksana Very Mulyadi mengatakan turnamen tersebut diadakan karena pemain muda haus akan kompetisi.

Dimana dalam kompetisi tersebut, akan terlihat talenta muda yang akan dibina agar mereka bisa menjadi cikal bakal pesepakbola handal di Kota Padang.

“Dari hasil turnamen tersebut, tim talent scouting antara lain Welliansyah, Masykur Rauf, dan Delvi Adri mendapatkan 36 pemain

dari SSB yang ikut yang berpotensi untuk dikembangkan. Kita akan memantau terus perkembangannya, agar bakat dan kemampuan mereka bisa diasah,” ujarnya.

Delvi Adri yang juga salah satu Talent Scouting SSB di Kota Padang mengungkapkan pemain yang dipantau selama satu bulan kompetisi ini memiliki talenta bagus. Ini membuktikan Kota Padang memang punya pemain yang bermutu.

“Pemain yang kita pantau ini merupakan yang memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi pemain muda berbakat. Apabila program seperti ini berlanjut, dua atau tiga tahun kedepan kita Insya Allah beberapa diantara mereka bisa saja menjadi pemain yang bagus,” tuturnya.

SSB Rajawali unggul telak dalam perolehan poin. Mereka unggul enam poin dibanding posisi runner up yang ditempati oleh SSB Padang Yunior yang mengumpulkan 22 Poin hasil dari 7 kali menang, satu kali seri, dan dua kali mengalami kekalahan.

Sedangkan peringkat ketiga diduduki oleh SSB Sentral Remaja.

SSB yang bermarkas dilapangan PJKA Sawahan tersebut mengumpulkan 20 poin setelah berhasil memenangkan enam pertandingan, dua kali seri, dan dua kali mengalami kekalahan. Untuk tim fair play diraih oleh tuan rumah PSIP Indarung.(h/rio)

OLAHRAGA 7

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

Empat Pemanah Putra Miliki Poin Terbaik

Jateng Baru Loloskan Satu Peloncat Indah SEMARANG, HALUAN — Jawa Tengah baru meloloskan satu peloncat indah pada PON XVIII/2012 Riau, meskipun pada kejuaraan akuatik kelompok umur Asia di Jakarta beberapa waktu lalu ada dua atletnya yang turun.

Ketua Komisi Loncat Indah Pengprov PRSI Jawa Tengah, Maryono di Semarang, Minggu, mengatakan, memang ada dua atlet yang turun tetapi "event" di Jakarta itu bukan termasuk babak kualifikasi PON. "Kalau yang lolos PON baru satu yaitu Dewi Setyaningsih melalui kejuaraan nasional di Bandung beberapa waktu lalu dan kini atlet yang masih duduk di bangku SMP tersebut membela Indonesia pada SEA Games 2011 di Sumatera Selatan," katanya.

Ia menyebutkan, dua atlet yang turun pada kejuaraan akuatik kelompok umur Asia di Jakarta adalah Dewi Setyoningsih dan Setyo Aji Nugroho.

Dewi Setyaningsih, kata dia, berhasil meraih medali perak untuk nomor papan satu meter sedangkan untuk nomor sinkronisasi berpasangan dengan atlet DKI Jakarta hanya menempati peringkat keempat.

Sementara Setyo Aji Nugroho, kata dia, hanya menempati peringkat kelima dari sembilan negara peserta untuk papan satu meter.

"Dengan hasil ini saya merasa optimistis Setyo Aji bisa lolos ke PON di Riau," katanya.

Ia menambahkan, babak kualifikasi PON selanjutnya untuk cabang olahraga loncat indah dijadwalkan dilaksanakan di Riau pada Desember 2011.

Ajang kualifikasi ini, menurut dia, sekaligus menjadi ajang uji coba venue untuk PON atau "test event".

"Kami berharap bisa menambah tiga alet lagi yang lolos pada pesta olahraga multievent empat tahunan di Riau mendatang," katanya.

Selain Dewi Setyaningsih yang sudah memastikan lolos, lanjut dia, tiga atlet lainnya yaitu Setyo Aji Nugroho, Nadia Narendra, dan Putri Ratna bisa menyusul Dewi meraih tiket ke PON mendatang.

Ia menambahkan, pada PON mendatang, cabang loncat indah bisa mengulang sukses seperti yang diraih pada PON XVII/2008 Kalimantan Timur, yaitu meraih satu medali emas.

"Kita berharap Dewi Setyaningsih bisa meraih medali emas, sedangkan yang lainnya juga memiliki peluang yang sama. Minimal kita haris bisa meraih satu medali emas, syukur-syukur bisa lebih," katanya.

Pada PON XVIII/2008 Kalimantan Timur, cabang loncat indah berhasil menyumbangkan satu medali emas melalui Nani Suryani di nomor papan satu meter.

Tetapi pada PON di Riau mendatang, Nani Suryani yang kini tercatat sebagai karyawan PNS di Dispora Jawa Tengah tersebut tidak turun karena sudah beralih profesi sebagai pelatih. (ant)

PADANG, HALUAN — Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Sumbar dapatkan empat pemanah putra untuk memperkuat tim Pra PON. Para pemanah tersebut yakni mereka yang sukses mengumpulkan skor terbaik pada Seleksi Daerah (Selekda) yang digelar Perpani Sumbar di Lapangan Panahan Sekora Tabing Padang Minggu (30/10).

Keempat pemanah tersbut yakni, Ibnu Kaldun yang sukses mengumpulkan 845 poin dari klub panahan FKKSP, Rahmadison (792/FIK UNP), Febriansyah (786) dan wahyu (785) dari FKKSP. Sementara di kategori putri seleksinya diundur, karena hujan mengguyur lapangan panahan Sekora. Seleksi putri akan kembali digelar pada 7 November di Kampus FIK UNP. Perpani memperkirakan 20 pemanah yang akan ambil bagian, namun dari hasil pendaftaran terakhir hanya sebanyak 16 pemanah yang mendaftar terdiri dari 11 pemanah putra dan 5 pemanah putri.

“Pengprov Perpani Sumbar cukup bersaing ketat dalam kejurnas Pra PON XVIII yang dilaksanakan di Jakarta tanggal 9-18 Desember mendatang, untuk itu kita mesti selektif mengirim duta Sumbar," ujar Sekum Pengprov Perpani Sumbar, Aprinaldi di Lapanan Sekora Tabing Padang kemarin ( 30/10).

Aprinaldi didampingi Panpel Selekda Perpani Sumbar, Junaidi merinci 16 Pemanah yang ambil bagian dalam seleksi tersebut berasal dari tiga klub Panahan di Sumbar yang masih eksis melakukan pembinaan , yakni klub panahan Sekora, FIK UNP dan klub panahan PT Semen Padang.

Ditambahkannya dari 16 atlet panahan yang diseleksi tersebut akan diambil 4 putra dan 4 putri pemanah terbaik Sumbar yang akan diterjunkan untuk mengikuti Pra PON. Empat pemanah tersebut sesuai dengan peraturan dari PB Perpani bahwa kuota atlet yang akan turun pada Pra PON hanya 8 orang atlet di setiap provinsi.

Ketua Umum Prof Yanuar Kiram yang turut hadir pada seleksi didampingi Ketua Harian Perpani Sumbar Khrisfison kepada Haluan mengatakan atlet yang berhak untuk membela Sumatera Barat pada Kejurnas Pra PON yaitu atlet yang meraih poin tertinggi dari hasil dua kali seleksi. “Seleksi yang kita lakukan ini bertujuan untuk memilih duta Sumbar ke Kejurnas Panahan Pra PON 2011,”Tuturnya.

Khrisfison menerangkan, seleksi panahan akan dilakukan sebanyak dua kali. Seleksi pertama telah dilakukan di Lapangan Sekora, dan seleksi kedua direncanakan akan dilaksanakan di Lapangan Indarung pada medio November.

“Kita akan melakukan satu kali seleksi lagi menjelang keberangkatan. Rencananya akan kita lakukan di Indarung,” jelasnya. (h/rio)

net

POIN—Untuk menjadi atlet pilihan Sumbar, pemanah yang tengah menjalani seleksi daerah ditargetkan untuk mengumpulkan poin sebanyakbanyaknya dan bertarung di ajang PON XVIII Riau.

Pemerintah Diminta Perhatikan Sarana Olahraga Papua SENTANI, HALUAN — Perhatian pemerintah terhadap perkembangan olah raga di Provinsi Papua masih kurang, sejumlah sarana olahraga dibangun di daerah ini adalah tanggung jawab pemerintah setempat.

Bupati Jayapura Habel Melkias Suwae di Sentani, Minggu mengatakan pembangunan infastruktur olah raga bukan hanya semata-mata tanggung jawab pemerintah daerah, tetapi juga merupakan tanggung jawab pemerintah Pusat.

"Jangan hanya mengakui Papua adalah lumbung atlit, namun tidak didukung dengan pasilitas yang

memadai," katanya.

Pemerintah Pusat, lanjut dia, jangan hanya mentuntut prestasi jika tidak didukung dengan pasilitas olah raga yang menadai. Karena salah satu penyemangat bagi atlit, tambahnya lagi, adalah sarana yang memadai untuk berlatih.

Ia mencontohkan pembangunan stadiun yang berstandar Nasional, Gedung Olah raga di Kabupaten Jayapura hingga saat ini belum selesai karena hanya mengharapkan APBD pemerintah setempat. Menurutnya, pihaknya telah berulang kali dengan menempuh berbagai cara me-

ngajukan permohonan bantuan kepada Pemerintah Pusat, namun hingga saat ini belum ada. "Jika Pemerintah Indonesia berkomitmen maju di bidang olah raga, Papua harus diperhatikan baik dari pasilitas maupun para atlet," terangnya.

Padahal, kata dia, permintaan bantuan kepada Pemerintah Pusat bukan karena pemerintah di provinsi paling timur Indonesia ini tidak berusaha, namun sudah memulai hanya mintah bantuan untuk tambahan karena tanggung jawab pembinaan olah raga merupakan tanggung jawab bersama. (ant)

Atlet Asing Disambut Upacara Bendera PALEMBANG, HALUAN — Para atlet dan ofisial peserta SEA Games XXVI akan disambut dengan upacara menaikkan bendera negara masing-masing setibanya di Wisma Atlet Jakabaring, Palembang di Sumatera Selatan, kata Direktur Wisma Atlet, Augie Bunjamin.

"Setibanya di wisma atlet akan ada acara menaikkan bendera dengan diiringi laga kebangsaan negaranya masingmasing. Siapa pun berada di wisma atlet harus ikut, termasuk jika ada atlet negara lain yang sudah tiba terlebih dahulu," ujar Augie, di Palembang, Minggu.

Acara itu akan dibuat sangat meriah karena ada pengalungan bunga, penukaran cendera mata, dan bagi-bagi miniatur bendera negara peserta SEA Games (SEAG) itu.

Kemudian, dia melanjutkan, acara seremoni itu akan dilanjutkan dengan penyerahan kunci kamar secara simbolis kepada pimpinan kontingen dan atlet.

"Setiap atlet peserta SEA Games sudah terdata berdasarkan 'entry by name' sebagai salah satu penghuni wisma atlet. Untuk kamarnya sendiri sudah kami atur, sehingga saat tiba sudah ada datanya akan mendapatkan nomor berapa,"

ANTARA

SIAP DIGUNAKAN-Pekerja membawa tanaman untuk ditanam di Wisma Atlet Sea Games XXVI, di Jakabaring, Palembang, Selasa (25/10). Wisma Atlet dan Ruang Serba Guna untuk Sea Games XXIV yang dibangun PT Duta Graha Indah saat ini telah siap digunakan dengan hanya membutuhkan waktu 7 bulan dari pemasangan pondasi hingga finishing pada pertengahan Juli 2011.

ujar dia.

Dia menerangkan, pihaknya telah menyiapkan kamar untuk 2.014 orang, dan menyisakan kamar bagi 300 orang untuk kebutuhan tak terduga. "Jadi jika ada kesalahan perhitungan atau di luar dari rencana, maka masih ada kamar yang dapat dimanfaatkan. Sebagai tuan rumah, Sumsel tidak mau mengecewakan para tamu negara," ujar dia.

Deputi II Indonesia SEA Games XXVI Organizing Committee (InaSOC) Sumsel,

Musni Wijaya mengatakan, acara penyambutan kepada para atlet dan ofisial SEAG itu akan dilakukan sejak tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang. "Setiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin akan langsung disambut dengan pengalungan medali dan diiringi dengan hiburan seni tari khas Sumsel, serta sajian hidangan makanan Indonesia," kata Musni.

Dia menerangkan, pihaknya telah menyiapkan panitia pelaksana penyambutan tamu-tamu

negara itu setibanya di bandara.

"Kedatangan para tamu negara itu melibatkan beberapa bidang dalam susunan kepanitiaan, seperti bidang konsumsi, bidang seni dan budaya, hingga bidang akreditasi dan keamanan," ujar dia pula.

Guna melayani para peserta SEAG itu, pihaknya akan menyediakan tempat khusus di bandara untuk melakukan pemeriksaan paspor dan tanda pengenal lainnya. "Rencananya memakai ruangan khusus atau jika tidak memungkinkan lagi memakai tenda dengan menggelarnya di halaman bandara.

Memang untuk akreditasi memakan waktu terbilang lama, sehingga para atlet harus diberikan ruang khusus menunggu dan beristirahat," kata dia pula.

Dia memprediksi, kedatangan para atlet dengan jumlah yang relatif banyak itu dapat membuat panitia lokal menjadi panik. Karena itu, dia menambahkan, Pemprov Sumsel berniat melakukan simulasi berdasarkan arahan dari Gubernur Sumsel H Alex Noerdin.

"Nanti akan disimulasikan, tapi waktunya belum dipastikan.

Yang jelas dalam waktu dekat ini, dengan simulasi maka akan ketahuan dimana tempat paling ramai dan tempat yang terka-

dang bermasalah," kata dia.

Ia melanjutkan, simulasi itu direncanakan hingga mengantarkan atlet ke Wisma Atlet Jakabaring. "Bagian keamanan juga harus dilakukan uji coba, seperti bagaimana kendaraan pengiring melakukan tugasnya mengawal bus atlet ke wisma," kata dia lagi.

Kurang dari dua pekan menjelang pelaksanaan SEAG, menurut Musni, para panitia daerah perlu meningkatkan koordinasi antarbidang, karena telah memasuki tahapan pelaksanaan. "Saat ini tidak membicarakan kesiapan venues lagi, tapi sudah bagaimana menggelar SEA Games sukses dan sesuai rencana. Untuk itu seluruh bidang dalam kepanitiaan harus meningkatkan koordinasi, agar tidak terjadi kesalahan dalam pelaksanaan," ujar dia.

Provinsi Sumsel menjadi tuan rumah bersama DKI Jakarta untuk melaksanakan SEA Games XXVI Indonesia, 11-22 November 2011, dengan menggelar 21 cabang olahraga di Palembang dan sisanya digelar di Jakarta. Selain itu, Kota Palembang juga menjadi tempat menggelar upacara pembukaan dan penutupan SEAG yang dipusatkan di Gelora Sriwijaya Jakabaring.(ant)

Venue Dayung Belum Rampung

KARAWANG, HALUAN — Sejumlah sarana dan prasarana venue dayung SEA Games ke-26 di Situ Cipule, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, masih belum selesai 100 persen, meski pelaksanaan lomba dayung SEA Games akan dimulai sepekan ke depan.

"Baru beberapa pembangunan sarana dan prasarana saja yang penyelesaiannya sudah hampir 100 persen, seperti gudang perahu, ruang serba guna, ergo meter, dan area parkir," kata Irwan, Koordinator Pemeliharaan Venue Darat Dayung di Karawang, Minggu.

Sementara pembangunan doping room, federation hall, press room, serta beberapa titik akses jalan raya menuju Situ Cipule masih belum selesai.

Diperkirakan tahap pembangunan sarana dan prasarana venue dayung di sekitar Situ Cipule tersebut hingga kini baru mencapai 70 persen.

Untuk penyelesaian sarana dan prasarana venue dayung SEA Games lainnya, water treatment, kini sudah mencapai 100 persen dan sudah siap digunakan.

Menurut dia, meskipun masih ada beberapa pembangunan sarana dan prasarana di sekitar Situ Cipule, tetapi venue dayung di Desa Mulyasari, Kecamatan Ciampel tersebut hingga kini sudah mulai diuji coba para atlet dayung yang akan "turun" pada SEA Games ke-26.

"Pada Sabtu (29/10) tim kayak sudah melakukan uji coba. Tim rowing juga rencananya akan menjajal venue dayung Situ Cipule pada Senin (31/10)" kata Irwan.(ANT)

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung.

Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari”

Hubungi Kantor Pemasaran Kami : Padang : Jl. Nipah No.10 Telp. 0751-28685/7841709/8500258 - 081363500284 Bukittinggi : Jl. Raya Kapas Panji No.15 Telp. 0752-21341/624415/31873 Payakumbuh : Jl. Imam Bonjol No.67 Telp. 0752-95343

8 LIPUTAN KHUSUS BADAN KETAHANAN PANGAN SUMBAR

SENIN, 31 OKTOBER 2011 3 DZULKAIDAH 1432 H

PENGUATAN LEMBAGA DISTRIBUSI PANGAN MASYARAKAT

Gapoktan Merambah Home Industry KEGIATAN Penguatan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat (P-LDPM), Badan Ketahanan Pangan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dari tahun ke tahun semakin memperlihatkan hasil yang menggembirakan.

Pelayanan Gapoktan Harapan Tani terhadap anggota Gapoktan

Dari 61 gabungan kelompok tani (Gapoktan) dibina Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumatera Barat, masing-masing apoktan telah menunjukkan kemajuan yang pesat. Tidak hanya jual beli beras, Gapoktan sudah memiliki produk- produk pelayanan yang beragam.

Rombongan Badan Ketahanan Pangan Sumbar bersama pengurus Gapoktan Harapan Yani, Nagari Kubang Putiah, Kecamatan Banuhampu, Agam

Alokasi penyaluran dana Bansos lansung diberikan kepada Gapoktan yang dinilai layak, seusai dengan kriteria calon Gapoktan.

Salah satunya, memiliki gudang sendiri, atau hibah perorangan/ pemerintah yang dapat digunakan untuk menampung dan menyimpan gabah/beras dengan kapasitas simpan 30-40 ton.

Berbeda dengan sistem tunda jual, maupun lumbung pangan, yang lebih menitik beratkan kepada nilai sosial dan kemanusiaan.

Gapoktan lebih berorientasi kepada bisnis, meliputi usaha distribusi pangan pokok, mengembangkan sarana penyimpanan gudang, pembelian gabah/ beras bagi kebutuhan anggotanya pada musim panceklik, serta memperluas jaringan kerja sama distribusi beras.

Novian Jamil, Kepala Bidang Distribusi Dan Harga Pangan, Badan Ketahan Pangan Pemprov Sumbar mengatakan, masing-masing Gapoktan mendapat dana bansos Rp225 juta, dengan rincian, Rp150 juta untuk tahap

TUNDA JUAL

Mendorong Pemulihan Ekonomi Petani Pascagempa

PEMERINTAH Provinsi Sumatera Barat terus berupaya memberikan kekuatan ekonomi kerakyatan di bidang ketahanan pangan, pascagempa bumi yang melanda Sumbar pada 2009 lalu.

Oleh karena itu, Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumatera Sumbar melaksanakan kegiatan penumbuhan dan pengembangan kelompok tunda jual, khususnya bagi kabupaten yang terkena dampak bencana gempa bumi.

Tunda adalah sistem yang bertujuan meningkatkan pendapatan petani/kelompok tani melalui batuan penguatan modal. Karena, hasil pertanian yang mudah rusak, menyebabkan petani terkadang berada pada posisi tawar yang rendah, sehingga para petani pada umumnya menjual hasil panen dengan harga yang murah.

Kasubid Distribusi Dan Akses Pangan Badan Ketahanan Pangan Pemprov Yuwarsah Abidin mengatakan, Pascagempa, petani langsung menjual hasil panennya kepada pedagang tanpa melalui proses pengolahan, dan penyimpanan. Hal ini terjadi karena desakan, dan kebutuhan petani.

Akibatnya, pedagang dapat membeli dengan harga yang murah. Sistim Tunda jual dimaksudkan agar petani merubah kebiasaan tersebut, dengan melakukan penundaan penjualan sampai harga jual kembali membaik.

Sampai saat ini, kelompok tani yang sudah menerima dana BLM Tunda Jual terdapat di dua kabupaten yang terdiri dari tiga kelompok. Satu kelompok di kabupaten Agam, dan dua kelompok di Kabupaten Padang Pariaman.

Pada September lalu, telah dikucurkan dana kepada kelompok tunda jual, masing –masing kelompok

Rombongan Badan Ketahan Pangan Sumbar di posko Kelompok Tani Ujung Tanjung Korong Ladang Laweh, Nagari Sicincin Padang Pariaman

Kabid Distribusi dan Harga Pangan Badan Ketahanan Pangan Sumbar Novian Jamil menyerahkan secara simbolis bantuan untuk Kelompok Tunda Jual

mendapat dana sebesar Rp25 juta, diharapkan melalui kelompok Tunda Jual ini, tercipta harga pada tingkat yang wajar. Serta, terjadi ke stabilan harga pada masyarakat.

Sabaruddin, Ketua Kelompok Tani Ujung Tanjung Korong Ladang Laweh Nagari Sicincin, turut mendapat Bansos Tunda Jual.

Dia mengungkapkan sangat terbantu dengan dengan sistem tunda jual.

Kelemahan para petani mamang pada keterbatasan dana. Sabaruddin menambahkan, karena baru mendapatkan bantuan, mereka sangat perlu bimbingan, dan penyuluhan yang mamadai,dikatakanya saat kunjungan rombongan

Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumbar, Jumat (28/10), di Korong Ladang Laweh Nagari Sicincin, Padang Pariaman Syahrial Syam, Kepala Badan Ketahanan Pangan Sumbar menambahkan, sasaran utama dari sistem tunda jual adalah, meningkatkan pendapatan petani/ kelompok tani, hingga mampu mengelola hasil panen, dan mampu menjual hasil panen melalui proses penyimpanan, dan pengolahan terlebih dahulu.

Sehingga hasil panen memiliki harga jual yang baik. “Dapat dikatakan, sistem tunda jual sematamata bertujuan untuk menguntungkan petani,” katanya.(adv)

penumbuhan, Rp75 juta untuk tahap pengembangan.

Dari sekian banyak Gapoktan yang kami bina, rata-rata menunjukkan hasil yang mengembirakan,” katanya.

Contohnya Gapoktan Harapan Tani, Jorong Balai Bagamba, Kanagarian Kubang putiah Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agam.

Gapoktan Harapan Tani tidak hanya melayani pendistribusian beras, simpan pinjam, sistem saham, kelompok Gapoktan Harapan tanipun telah merambah home industri. Mereka telah berinovasi mendorong home industry yang ada, dari anggota Gapoktan.

Elvidison, Ketua Gapoktan Harpan Tani membenarkan hal yang demikian. Saat dikunjungi rombongan Badan Ketahanan Pangan Pemerintah Provinsi Sumbar dikantornya di Agam Jumat (28/10) lalu.

Dia mengatakan, pihaknya cukup banyak menciptakan produk Home Industri sendiri.

Diatarannya, stik ubi merah, gorengan tempe, semuanya dikemas, dan tetap mempertahankan nama Gapoktan Harapan “Tani. Kelemahan produk home industry kami ini, ada pada proses paking.

Karena, produk yang dibuat masih dikemas dengan kemasan yang sangat sederhana sekali,

yang membuat harga julanya tidak terlalu tinggi.

Jika dipeking dengan kemasan yang menarik pasti akan meningkatkan harga jual ditingkat konsumen dan bisa di pasarkan, di pasar internasional,” katanya.

Sementara itu, Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumatera Barat Syahrial Syam menyambut baik Hari Pangan Sedunia. Dia mengatakan, melalui program-program yang telah dijalankan telah membantu ketahanan pangan dunia.

“Ketahanan pangan merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan,” katanya. (h/yat/adv)

SYAHRIAL SYAM Kepala Badan Ketahanan Pangan Sumbar

LUMBUNG PANGAN

Menguatkan Ketahanan Pangan Masyarakat Desa PEMERINTAH Provinsi Sumtara Barat melalui Badan Ketahanan Pangan terus meningkatkan kemampuan masyarakat dalam menghadapi tingkat ketersediaan, dan keamanan pangan Lumbung pangan, merupakan salah satu kelembangan yang ada di tengah-tengah masyarakat, yang bertujuan untuk pengadaan pangan, terutama dalam mengatasi musim paceklik pada daerah rawan pangan.

Pada awalnya, peranan lumbung pangan lebih bersifat sosial, Namun, dalam kondisi sekarang, kelembagaan lumbung pangan harus mampu berperan sebagai fungsi ekonomi bagi anggotanya.

Sejak tahun 2000-2011, Pangan Badan Ketahan Pangan Provinsi Sumatera Barat telah menumbuhkan 100 kelompok Lumbung Pangan, yang tersebar pada 15 kabupaten /kota. Dari tahun ke tahun bidang ketersediaan, dan kelembagaan pangan Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumatera Barat terus berinovasi dalam pola pemberian bantuan.

Tahun 2000-2001, dilaksanakan dengan pola dana abadi yang tersebar pada 15 kelompok pelaksana yang terdapat pada 7 kabupaten /kota.

Tahun 2002-2009, dilaksanakan dengan pola bergulir, tersebar pada 39 kelompok pelaksana, tersebar pada 9 kabupaten dan kota, Tahun 20092011, dilaksakan dengan dana Bansos, yang tersebar pada 12 kelompok pelaksana, berada di 6 kabupaten.

Rina Sri Yanti, Kabid ketersedian dan kelembagaan pangan Badan Ketahanan Pangan Pemprov Sumbar mengatakan. Dalam perjalanannya, kemandirian lumbung pangan dimulai

Anggota Kelompok Lumbung Pangan Makmur Jorong Koto Dalam, Nagari Taeh Baruah, Payakumbuh

dari beberapa tahap.

Pertama, tahap penumbuhan, kelompok yang dinilai layak, akan diberi dana bantuan senilai Rp30 juta, digunakan untuk membangun gudang.

Kedua, tahap pengembangan. Diberikan dana Bansos senilai Rp20 juta. tahap ini meliputi penguatan lumbung pangan.

Misalnya, penguatan cadangan pangan dengan mengisi gudang dengan iron stok beras. Ketiga, tahap kemandirian. Pada tahan ini, diberikan dana sebesar Rp20 juta, untuk membantu kelompok mengembangkan jaringan usaha.

Kelompok Lumbung Pangan Makmur yang berada di Jorong Dalam Koto, Nagari Taeh Baruah Kecamatan Payakumbuh Kabupaten Lima Puluh Kota, merupakan salah satu dari sekian banyak kelompok Lumbung Pangan yang mendapat bantuan.

Kelompok Lumbung Pangan Makmur sudah mulai memperlihatkan kemajuan. Sejak dibantu oleh Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumatera

Anggota lumbung pangan berfoto di depan gudang penyimpanan beras

Barat. Di akhir tahun 2011 ini, kelompok Lumbung Pangan Makmur telah memasuki tahap tiga, yaitu tahap kemandirian. Jika dilihat Dari dua tahap yang telah dilalui, kelompok Lumbung Pangan Makmur sudah sangat mengembirakan. Diri sisi ketahanan pangan, untuk Iron Stok beras yang ada di gudang Kelompok Lumbung Pangan Makmur sudah melebihi dari

kebutuhan anggota.

Namun demikian, Sekretaris Kelompok Lumbung Pangan Makmur, Ibrahim Datuak Tambaro berharap, agar ke depan pihak Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumatera Barat, lebih meningkatkan kemampuan para kelompok lumbung pangan binaan, seperti mengadakan pelatihan khusus dalam bidang pembukuan.(adv)

RIAU DAN KEPRI 9

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

7 Proyek Multiyears PON Segera Ditenderkan

LINGKAR Harga Cabai Masih Bertahan TANJUNGPINANG, HALUAN — Harga cabai merah di Pasar Baru Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, bertahan tinggi menjelang Idul Adha. “Cabai merah sejak pekan lalu dijual dengan harga Rp32.000 per Kg,” kata pedagang sayur-mayur di Pasar Baru Tanjungpinang, Upik.

Sebelumnya, pedagang menjual cabai merah dengan harga Rp30.000 per Kg. Pedagang memperkirakan harga cabai naik hingga Idul Adha, namun ternyata sejak pekan lalu bertahan dengan harga Rp32.000 per Kg. Menurutnya, persediaan cabai merah yang didistribusikan dari beberapa daerah di Pulau Jawa tidak banyak, namun mencukupi karena permintaan belum meningkat. “Dalam sehari hanya laku 10-15 Kg,” ungkapnya.

Hal senada dikatakan Eli, salah seorang pedagang sayur-mayur di Pasar Baru Tanjungpinang. Pedagang belum dapat memastikan apakah harga cabai merah bertahan hingga mendekati Idul Adha.

“Biasanya harga cabai merah dan rawit naik menjelang Idul Adha, namun kami tidak dapat memastikannya. Jika persediaan cabai merah dan rawit banyak, maka harganya kemungkinan bertahan atau turun,” ujar Eli. Hampir seluruh pedagang sayur-mayur di Pasar Baru Tanjungpinang tidak menjual cabai merah dan cabai rawit asal Tanjungpinang dan Bintan, Kepulauan Riau, karena konsumen kurang menyukainya. Pedagang hanya menjual cabai hijau yang ditanah petani Pulau Bintan (Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan).

“Kami tidak menjual cabai merah asal Tanjungpinang maupun Bintan, karena kurang disukai pembeli. Karena itu, kami hanya menjual cabai merah asal Pulau Jawa,” katanya. (hk/ant)

PEKANBARU, HALUAN — Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau, dalam waktu dekat akan menender lagi tujuh paket proyek multiyears untuk pembangunan beberapa venue PON XVIII yang sudah masuk dalam Perda tahap ketiga tahun 2012.

SUTANA

DEMAM BERDARAH-seorang bocah di Tanjungpinang, Kepri Intan (3,5) mendapatkan pemeriksaan petugast RSUD Tanjungpinang, (Minggu (30/10), karena positif terkena demam berdarah. Demam berdarah dikhawatirkan mewabah di Tanjungpinang terkait cuaca yang buruk akhir-akhir ini

Pembahasan RAPBD di Tangerang Terus Menuai Kecaman

BATAM, HALUAN — Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepri, salah satu bandara terbaik dengan fasilitas lengkap di tanah air. Kesan tenang, nyaman, luas dan asri juga bisa dirasakan para penumpang pesawat yang mendarat atau pun yang akan terbang dari Bandara Hang Nadim.

Bandara ini juga memiliki lahan yang luas untuk pengembangan bisnis. Lionair, salah satu perusahaan raksasa bisnis penerbangan di Asia Pasifik bakal membangun hanggar maintenance pesawatnya di Bandara Hang Nadim.

Lionair Maintanance rencananya akan memulai kegiatan investasinya Bandara Hang Nadim di awal 2012. Kehadiran Lionair Maintenance di Batam seiring dengan makin tingginya pertumbuhan penerbangan di Indonesia, maupun dunia. Selain Lionair Maintenance, sektor bisnis ini juga telah dilirik oleh perusahaan yang bergerak di bidang yang sama dari Rusia.

Pihak Lionair Maintanance akan meneken MoU dengan BP Batam untuk investasi ini di penghujung tahun 2011. Program investasi Lionair Maintenance di Batam seiring dengan semakin tingginya pertumbuhan penerbangan di Indonesia, maupun dunia. Selain Lionair

merencanakan kegunaan uang rakyat tersebut. Padahal, apapun hasil pembahasan, harus dipublikasikan kepada masyarakat,” ujar Taba.

Mantan Anggota DPRD Kepri ini menyatakan anggota DPRD Batam sudah tidak peka lagi terhadap beragam persoalan yang dihadapi rakyat yang diwakilinya. “Masih banyak warga Batam yang perlu mendapatkan bantuan pemerintah.

“Coba dihitung, berapa biaya yang mereka habiskan untuk melakukan pembahasan anggaran tersebut. Jika mereka diagendakan berangkat selama tiga hari, diperkirakan untuk satu orang akan menghabiskan uang Rp5-6 juta.

Dikali dengan jumlah anggota Dewan yang berangkat, sudah berapa itu?” kata mantan anggota DPRD Kepri itu.

“Pemerintahan SBY sekarang tengah sibuk memantau gejolak perekonomian di Eropa yang akan berdampak besar kapada perekenomian Indonesia, tapi kenapa anggota Dewan Batam malah melakukan pemborosan.”

Ia mengatakan sesungguhnya DPRD tidak bisa sembarangan melakukan studi banding ke luar daerah, apalagi untuk membahas anggaran. Studi banding ke luar daerah, kata dia, baru dibolehkan jika Dewan akan membuat rancangan peraturan daerah yang belum pernah diterbitkan sebelumnya.

Jika untuk menerbitkan perda yang telah pernah diterbitkan sebelumnya seperti Perda APBD, tandas dia, maka dewan tidak perlu melakukan studi banding. “Cukup belajar dengan perda yang sudah ada,” tuturnya.

Taba Iskandar menilai perilaku

anggota DPRD Batam saat ini sudah keterlaluan. Tidak saja suka menghambur-hamburkan uang dengan terus-menerus melakukan studi banding ke luar daerah, menurut Taba, beberapa perda yang dibuat DPRD Batam mengandung unsur kepentingan mereka sendiri, bukan untuk kepentingan masyarakat Batam secara luas. “Sebagian perda ada yang bertujuan untuk memudahkan anggota DPRD untuk mencairkan anggaran jika ada kegiatan yang akan mereka selenggarakan,” pungkas Taba.

Sebelumnya, ekonom Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Rafki Rasyid juga mengecam kinerja DPRD Kota Batam, termasuk kebiasaannya menghabiskan anggaran dengan melakukan studi banding. Menurut Rafki, DPRD selama ini lebih asyik dengan urusannya sendiri dan mengabaikan jeritan suara masyarakat yang diwalikinya.

DPRD juga dinilainya sebagai lembaga yang tidak paham dengan keistimewaan Batam sebagai kawasan FTZ. Hal ini terlihat dari sikap DPRD yang masih ngotot memperlakukan Batam seperti daerah pabean lain di Indonesia.

Kengototan membahas Ranperda Ketenagakerjaan, menurut Rafki, juga menunjukkan bahwa DPRD Batam tidak menghargai keistimewaan Batam sebagai daerah FTZ. Apalagi ranperda tersebut terindikasi merupakan jiplakan dari perda kabupaten lain yang bukan merupakan daerah FTZ. “Ranperda Ketenagakerjaan Batam ini akan jadi bumerang yang menggerus keistimewaan Batam sebagai daerah FTZ. Walaupun seolah

melindungi pekerja namun seharusnya pihak pekerja harus khawatir karena saya menilai Ranperda Ketenagakerjaan ini akan memicu peningkatan pengangguran.

Seharusnya pekerja juga menolak ranperda ini bukan malah mendukungnya,” tandasnya.

Rafki mengatakan beberapa ranperda yang saat ini akan dibahas di DPRD Batam hanyalah duplikasi dari aturan yang lebih tinggi sehingga ini merupakan bentuk pemborosan anggaran. “Masalah Corporate Social Responsibility, Perlindungan Konsumen, dan Ketenagakerjaan sudah diatur lengkap dalam undang-undang yang berfungsi sebagai payung sampai pada peraturan menteri yang berfungsi sebagai rincian dan petunjuk teknis. Sehingga tidak diperlukan lagi Perda untuk merincinya lebih lanjut. Jika dipaksakan maka terlihat sekali DPRD Batam hanya kejar setoran.

Hanya 2,5 Jam Sementara itu, berdasarkan informasi yang diperoleh Haluan Kepri dari salah seorang anggota rombongan yang ikut ke Tangerang, kunjungan Banggar DPRD Kota Batam dan Tim Anggaran Pemko Batam lebih banyak dihabiskan untuk jalan-jalan. Mereka hanya bertemu dengan pejabat Pemko Tangerang yang memakan waktu cuma 2,5 jam. Itu pun dilakukan tengah malam, tepatnya Kamis (27/10) pukul 23.30 WIB hingga 02.00 WIB, Jumat dinihari.

Pertemuan terpaksa dilakukan tengah malam karena pihak Pemko Tangerang tidak bisa menerima tamu dari luar daerah pada hari Jumat (28/10). Praktis, sepanjang

hari Jumat kemarin, tidak ada agenda yang dilakukan anggota Banggar, kecuali jalan-jalan.

Bahkan menurut sumber yang tidak mau disebut namanya itu, ada anggota Banggar yang sama sekali tidak ikut dalam pertemuan dengan Pemko Tangerang, meskipun yang bersangkutan ikut berangkat. Ia menyebut anggota Banggar itu berasal dari Fraksi PKB. Sallon Simatupang, salah seorang anggota Banggar yang ikut ke Tangerang, membantah kunjungan Banggar ke Tangerang hanya menghabiskan anggaran. Menurut politisi PPRN ini, kunjungan Banggar dalam rangka mempelajari apa yang telah dilakukan oleh Pemko Tangerang untuk menaikkan APBD serta keberhasilan daerah itu memperoleh penilaian wajar tanpa pengecualian (WTP) selama tiga kali berturut-turut dari BPK atas hasil audit keuangannya. (hk/lim/dfl)

SUTANA

BATAM, HALUAN — Mantan Ketua DPRD Kota Batam Taba Iskandar angkat bicara soal keberangkatan 21 anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Kota (Pemko) Batam, Kepri ke Tangerang, Banten, dalam rangka pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Batam tahun 2012.

Taba Iskandar menyayangkan kepergian anggota Banggar dan Tim Anggaran Pemko Batam tersebut. Menurut Taba, jika hanya untuk melakukan pembahasan anggaran, anggota Banggar dan Tim Anggaran Pemko bisa melakukannya di Batam.

Ia menyatakan pembahasan RAPBD di luar daerah merupakan pemborosan anggaran. Ironisnya lagi, ujar dia, hal itu dilakukan saat kondisi keuangan Pemko Batam sedang sulit. “Jadi ini patut dipertanyakan, apa maksud mereka melakukan pembahasan anggaran di Tanggerang,” kata politisi Partai Golkar itu di Batam Centre, Jumat (28/10).

“Semasa saya (Ketua DPRD), tidak pernah Dewan melakukan pembahasan anggaran di luar daerah. Malahan hanya di gedung DPRD sendiri,” imbuhnya.

Ia menilai Banggar telah menyalahi undang-undang tentang keuangan, bahkan tata tertib (tatib) DPRD yang mereka buat sendiri.

Sebab selain membahas anggaran di luar daerah, mereka juga tidak terbuka dan transparan dalam melakukan pembahasan keuangan daerah. “Karena diselenggarakannya di Tanggerang, anggota DPRD terkesan sembunyi-sembunyi dalam

“Dalam waktu dekat ini tujuh proyek untuk pembangunan venue dan peralatan PON akan di tenderkan, tetapi kita tidak tahu kapan akan ditenderkan yang jelas segera dilakukan mengingat harus disegerakan pembangunan beberapa venue PON ini,” kata Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dispora Riau Zulkifli Rahman.

Ketujuh proyek yang akan ditenderkan tersebut diantaranya kelanjutan venus panjat tebing di PKM Unri, venue panahan di UIR, venue baseball/soft ball, venue gulat di PKM UIR, venue sepak takraw, asrama atlet di kawasan Universitas Lancang Kuning dan peralatan pertandingan PON XVIII. “Kita menargetkan seluruh pembangunan venue PON ini akan selesai pada bulan Juni 2012 karena venue yang dibangun tidak begitu berat,” terangnya.

Sementara itu terkait dengan besaran dana untuk pembangunan beberapa venue, asrama atlet dan peralatan, Zulkifli mengaku belum bisa memberikan keterangan rinci karena dirinya tidak membawa berkas-berkasnya.

“Saya tidak berani menyebutkna besaran dananya karena berkasnya saat ini tidak terbawa, nantilah kalau sudah ada sama saya, akan saya kasih tahu,” tambahnya.

Ditambahkan Zulkifli pada awalnya usulan pembangunan venue tersebut ada 12 venue dan dua di antaranya pembangunan stadion sepakbola Kampar dan pembangunan lapangan futsal di Tembilahan, Indragiri Hilir. Namun kedua venue ini dikeluarkan karena menjadi tanggungjawab dua kabupaten tersebut untuk membangun.

Sebelumnya, Dispora Riau telah menggunakan Perda multiyears sebanyak tiga kali untuk pembangunan venue PON. Pertama pada tahun 2009 untuk pembangunan main stadium (stadion utama) dan infrastruktur di kawasan Universitas Riau (UR) dan pengerjaanya sudah mencapai 90 persen.

Tahap kedua pada tahun 2010 pembangunan 7 venue dan penataan kawasan kampus di antaranya renovasi stadion Rumbai, pembangunan venue atletik, penataan kawasan sport centre Rumbai, pembangunan PKM Universitas Lancang Kuning, hall volly indoor dan outdoor, serta pembangunan venue dayung di Kebun Nopi Kuansing. (hr/nur)

DUA orang pekerja melakukan pengelasan di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, Kepri, Minggu (30/10).

Lion Air Maintenance Segera Hadir di Hang Nadim

Maintenance, sektor bisnis ini juga telah dilirik oleh perusahaan yang bergerak di bidang yang sama dari Rusia.

Rencana investasi Lionair Maintenance disampaikan Direktur Perencanaan Teknik Badan Pengusahaan Kawasan Batam (BP Batam), Istono.

“Sejak awal, pembangunan bandara kita sudah sangat terencana dan terjaga dengan baik. Landasan pacunya terpanjang, fasilitas lengkap. Hal inilah yang menjadi daya tarik bagi Lionair Maintenance memilih Bandara Hang Nadim Batam,” ujar Istono.

Syarat mutlak yang dibutuhkan oleh Lionair di dalam membangun hanggar maintenance pesawatnya adalah ketersediaan infrastruktur di bandara terkait. Syarat itu meliputi lahan yang luas untuk pembangunan hanggar maintenance pesawat, lokasi parkir pesawat, dukungan ketersediaan listrik, lebar dan panjang runway bandara yang bisa didarati pesawat-pesawat lionair yang memiliki beragam tipe, mulai dari tipe kecil, sedang hingga pesawat berbadan lebar, seperti Boeing 747-400 dan lainnya.

Semua kebutuhan yang disyaratkan oleh Lionair Maintenance dapat terpenuhi oleh Bandara Hang Nadim, Batam.

Apalagi dari segi geografis,

posisi bandara ini sangat strategis. Baik dari tinjauan kegiatan penerbangan domestik, regional maupun internasional.

Karena itulah, Bandara Hang Nadim menjadi pilihan utama bagi pihak Lionair.

Bandara Hang Nadim memiliki landasan pacu terpanjang di Indonesia yaitu 4.025 dilengkapi dengan infrastruktur yang lengkap. Saat ini, kapasitas penumpang yang menggunakan Bandara Hang Nadim mencapai 3,5 juta pertahun dengan 28.000 penerbangan. Dalam kurun waktu 5-10 tahun mendatang, ditargetkan kapasitas penumpang yang menggunakan bandara ini mencapai 8-10 juta pertahun.

Karena tingginya peningkatan penumpang di Bandara Hang Nadim dari tahun ke tahun, maka Otorita Batam (OB) yang sejak tiga tahun belakangan telah berubah nama menjadi Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) terus melakukan berbagai pengembangan dan perluasan sehingga memiliki banyak space untuk menampung investasi baru.

Bermunculannya investasiinvestasi tersebut, tidak lain karena infrastruktur di Bandara Hang Nadim dan Batam secara keseluruhan yang lebih lengkap dibandingkan daerah lain di Indonesia. Di samping itu, biayanya juga lebih murah

dibandingkan membangun hanggar maintenance pesawat di Singapura dan negara lainnya. Secara berkala, BP Batam terus melakukan pengembangan dan peningkatan berbagai falilitas di Bandara Hang Nadim, guna menjamin investasi terus tumbuh.

Di bandara kebanggaan masyarakat Batam ini, tersedia empat space bagi pengembangan bisnis maintenance pesawat dan dua space untuk pengembangan bisnis kargo.

Maintenance pesawat ini sangat penting, karena setiap 400 sampai dengan 600 jam penerbangan, pesawat harus diservis.

Selain Lionair, salah satu perusahaan penerbangan kargo Rusia yang memiliki pesawat sebanyak 6.000 unit pesawat kargo juga tertarik membuka hanggar maintenance pesawatnya di Bandara Hang Nadim, Batam. Dua investasi besar ini membutuhkan tenaga kerja yang banyak. Pekerja yang dibutuhkan utamanya tentu yang memiliki skill di bidang pesawat terbang. Multiplier effect dari investasi ini juga akan besar bagi perekonomian di Batam. Apalagi perusahaan ini akan beroperasi 24 jam, setiap harinya.

“Lionair akan melakukan sign agreement dengan kita akhir tahun ini. Begitu masuk, mereka siap running,” ujar Istono.

Bandara Internasional Hang Nadim dapat didarati pesawat berbadan lebar seperti Boeing 747-400 yang berpenumpang sekitar 500 orang. Begitu juga dengan pesawat kargo Boeing 747 juga sudah bisa leluasa mendarat dan take off di bandara kebanggaan masyarakat Kepri ini. Berikut, dengan luas Apron 110.541,150 meter persegi dapat menampung Boeing 747 sebanyak 7 unit, DC sebanyak 3 unit dan Fokker 27 dan sejenis sebanyak 3 unit.

Ke depan rencananya landasan pacu Hang Nadim Batam akan diperlebar hingga menjadi 60 meter, sehingga dapat didarati pesawat terbesar saat ini A 380 dan akan dibangun satu lagi landasan pacu secara paralel. Bandara Internasiol Hang Nadim ini dibangun pertama kali oleh Otorita Batam (OB) tahun 1974 dan dilakukan secara bertahap.

Awalnya bandara ini ditujukan untuk melayani perjalanan pegawai dan pasokan kebutuhan logistik PT Pertamina yang berada di Pulau Sambu.

Ketika itu panjang run way atau landasan pacu bandara, baru hanya sekitar 800 meter saja. Hanya pesawat jenis twin otter dan Fokker 70 yang bisa mendarat di bandara ini. Ketika itu OB di bawah kepemimpinan Dr Ibnu Sutowo (1971-1976).

Selanjutnya pada tahun 1975, panjang run way ditambah menjadi 1.400 dan 2.200 meter. Itu ditujukan untuk menjawab tuntutan kebutuhan penerbangan yang terus meningkat. Berikutnya, di periode kepemimpinan Ketua OB, Prof Dr JB Sumarlin hanya dilakukan perawatan, sedangkan di sektor pembangunan infrastruktur bandara, baru dilaksanakan kembali di zaman kepemimpinan Prof Dr ING BJ Habibie (1978-1998).

Pada rentang waktu tahun 1982 sampai dengan 1995 atau selama 13 tahun dimulai kembali proses pembangunan landasan pacu pesawat dan berbagai infrastruktur bandara lainnya, seperti terminal dan apron dengan kontraktor PT Ball Four Beaty Sakti Indonesia, yang tak lain adalah perusahaan Inggris.

Proses pembangunan ini terdiri dari empat fase. Fase pertama (1982-1986) dibangun landasan pacu sepanjang 2.500 meter. Berikutnya ditingkatkan menjadi 3.400 meter dan selanjutnya pada tahun 1991 ditambah lagi menjadi 4.025 meter.

Untuk pertama kalinya Bandara Hang Nadim melayani penerbangan internasional tahun 1997. Pesawat penerbangan internasional yang mendarat dan terbang dari Hang Nadim Batam pertama

kali adalah pesawat maskapai Britinia Air, milik perusahaan Inggris. Para penumpang yang berkunjung ke Batam ketika itu menginap di Hotel Novotel dan Hotel Pura Jaya.

Bandara Internasional Hang Nadim dilengkapi fasilitasfasilitas yang berstandar internasional, dan sudah mendapatkan sertifikat ISO 9002.

Maskapai penerbangan yang beroperasi di bandara ini sekarang ada Garuda Indonesia, Mandala, Lion Air, Air Asia, Sriwijaya, Batavia, Riau Airline, Fair Fly, dan lainnya.

Maskapai itu ada juga yang melayani penerbangan internasional, tapi lebih dominan melayani penerbangan domestik.

Bandara ini setiap tahun juga melayani pesawat pemberangkatan jamaah haji dengan embarkasi dan debarkasi tersendiri, yakni Embarkasi/ Debarkasi Hang Nadim, Batam. Jemaah haji dari Provinsi Kepri, Riau, Jambi dan Kalimantan Barat pergi dan pulang dari tanah suci Makkah melalui Bandara Hang Nadim.

Bandara Internasional Hang Nadim Batam berjarak 14 km dari pusat bisnis (Jodoh dan Nagoya) serta hanya sekitar 6 km saja dari pusat pemerintahan/perkantoran pemerintah, BUMN dan swasta Batam Centre. (hk/erz/pti)

10 LUAR NEGERI

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

China Penyelamat Krisis Eropa

LINGKAR PM Thailand Yakin Tahan Lawan Banjir

BEIJING, HALUAN– Seperti berharap super hero datang ke negaranya, akhir pekan ini, Kepala Pendanaan dan Penyelamatan Ekonomi Uni Eropa (UE) Klaus Ragling berusaha membujuk Cina untuk berinvestasi di Eropa.

BANGKOK, HALUAN — Perdana Menteri Thailand Yingluck Sinawatra merasa yakin bahwa Bangkok dapat bertahan dari banjir yang melanda. Meskipun beberapa tanggul sudah jebol, Yingluck meminta warganya untuk terus bertahan. “Rakyat harus terus bertahan. Semuanya akan pulih secepatnya,” ungkap Yingluck seperti dikutip Associated Press, Minggu.

Yingluck sadar bahwa gelombang laut sudah menyebabkan beberapa tanggul penahan air di Bangkok hampir tidak bisa lagi menahan air. Tetapi menurut pertahanan Bangkok masih bisa menghalau masuknya air dari gelombang tinggi laut.

Setidaknya dua tanggul saat ini sudah jebol disaat gelombang air laut mendesak volume Sungai Chao Praya. Air laut itu masuk dari Teluk Thailand.

Air luapan Sungai Chao Praya ini langsung memenuhi jalanan kota Bangkok. Hal tersebut sempat membuat kesulitan bagi regu penyelamat dan prajurit Thailand yang tengah membangun tembok pengaman kota dari banjir.

Tetapi PM Yingluck kondisi saat ini tidak akan menyebabkan kerusakan banyak. Untuk itu dirinya merasa yakin bahwa Ibu Kota Thailand tersebut akan terus bertahan. Sementara korban tewas akibat banjir ini dikabarkan sudah mencapai 381 jiwa dan dua orang lainnya dinyatakan hilang. Banjir di Thailand sendiri sudah berlangsung selama hampir dua bulan, sejak hujan muson melanda.

Banjir menggenangi 62 dari 77 provinsi di Negeri Gajah Putih tersebut. Saat ini, genangan air masih tampak di sekira 144 distrik di 26 provinsi di sebelah timur Thailand. Banjir pun sudah mempengaruhi 2.035.119 warga, yang terpaksa dievakuasi ke tempat aman. (okz/ap)

Eropa mengharapkan bantuan Cina untuk menyelamatkan UE dari krisis utang.

Demikian dikutip Reuters dari Kantor Berita Cina Xinhua pada Ahad (30/10).

Investor Cina, kata Ragling akan tetap mendapat perlindungan hingga seperlima kerugian (20 persen) yang mungkin saja akan dialami Cina saat investasi awal di negara UE. Perwakilan pemerintah Cina setuju untuk membeli surat utang pemerintah UE. Sebab, ekonomi Cina juga tak dapat berdiri jika mitra dagang terbesarnya itu kandas. “Cina akan membantu dalam kapasitas kami sebagai teman dan mitra,” kata perwakilan Cina. Para pengamat ekonomi Cina memperkirakan Cina memiliki setidaknya seperempat devisa dalam kurs Euro di UE. Jumlahnya setara 3,2 triliun dolar AS. Kian Memburuk Sebelumnya dilaporkan krisis di Eropa dilaporklan kian memburuk. Setelah Fitch Rating memangkas kredit utang Spanyol, kini hal yang sama juga dilakukan Standard &

Kedubes AS Diserang BEOGRAD, HALUAN — Polisi Serbia pada Sabtu waktu setempat telah menangkap 17 orang di wilayah Sandzak.

Penangkapan ini dilakukan setelah seorang yang diduga pengikut gerakan garis keras menyerang kedutaan besar Amerika Serikat di Sarajevo.

“Pagi ini pada pukul 5 waktu setempat, operasi polisi dilancarkan terhadap gerakan Islam garis keras Wahhabi di Navi Pazar, Sjenica dan Tutin,” kata Menteri dalam Negeri, Ivica Dacic, pada kantor berita Tanjug.

Ketiga kota di Serbia baratdaya itu merupakan kota dengan komunitas Muslim terbesar. Sementara kepala polisi, Serbia Milorad Veljovic, kepada saluran televisi swasta B92 mengatakan bahwa sebanyak 17 orang telah ditangkap. salah satu dari mereka berasal dari Bosnia.Polisi telah melakukan penelusuran di sekitar 18 lokasi. Mereka menyita sejumlah komputer, CD, telepon genggam, rekaman audio, video dan juga buku.

Penangkapan dilakukan setelah insiden penyerangan terhadap kedutaan besar AS oleh seorang warga Serbia yang diduga memiliki hubungan dengan masyarakat Wahhabi setempat. Pelaku adalah seorang warga Serbia dari Novi Pazar yang dikenali sebagai Mevlid Jasarevic.

Jasarevic terluka dan ditangkap setelah melepaskan tembakan ke kedubes AS di Sarajevo pada Jumat lalu.

Seorang penjaga polisi terluka dalam serangan itu.

“Semua 17 orang yang ditangkap itu diduga terkait dengan Mevlid Jasarevic,” kata Veljovic. Bosnia menampung minoritas kecil pengikut Wahhabi.

Sebuah kelompok Islam yang amat keras dan sangat konservatif serta dominan di Arab Saudi. (ant)

ANTARA

ULTAH SIHANOU— Sejumlah warga mengibarkan bendera Kamboja, foto mantan Raja Norodom Sihanouk, sang istri Norodom Monineath Sihanouk dan putranya Raja Kamboja Norodom Sihamoni dalam perayaan di Istana Kerajaan di Phnom Penh, Minggu (30/10). Kamboja memperingati ulang tahun mantan Raja Norodom Sihanouk ke 90 dan 20 tahun kembalinya sang raja dari pengasingan.

Poor’s (S&P). Lembaga pemeringkat tersebut memangkas kredit utang negeri Matador sebanyak satu level, dari AA menjadi AA-, dengan outlook pertumbuhan negatif.

Menurut S&P, lembaga tersebut melihat risiko yang besar pada pertumbuhan ekonomi Spanyol. “Profil keuangan dari sistem perbankan Spanyol, dalam pandangan kami, bakal bergerak melemah dengan sejumlah masalah pada aset dan penurunan saham,” katanya sebagaimana dilansir Bloomberg, Jumat (14/10).

Penyusutan aset perbankan dan prospek ekonomi yang rendah diprediksikan bakal mendongkrak angka pengangguran. Bahkan S&P memperkirakan jumlah pengangguran akan meningkat hingga 21 persen dan melemahkan tingkat konsumsi warga.

Perbedaan (gap) suku bunga obligasi dengan tenor 10 tahun antara Spanyol dan Jerman misalnya mencapai 310 basis poin. Sebagai perbandingan, pada 30 September lalu, gap-nya masih berada di posisi 325 basis poin. (dn/rep)

BEBASKAN KAPAL TANGKI

KUALA LUMPUR, HALUAN — Pihak berwenang maritim Malaysia menyelamatkan satu kapal tangki dan satu kapal kecil lainnya yang dibajak dalam serangan perompak terbaru di Laut China Selatan. “Kapal tangki yang mengangkut minyak dan gas seharga 4,6 juta dolar AS dibajak, Kamis, di Selat Singapura,” kata Sayed Mohamad Fuzi Syed Hasan, direktur operasi regional Badan Penegakan Maritim Malaysia, Minggu.

AL Malaysia Serbu Perompak

Pihak berwenang mengetahui keberadaan kapal MV Nautica Johor Bahru berbendera Malaysia itu di lepas pantai timur negara itu, Jumat setelah satu peringatan dari perusahaan pelayaran itu bahwa kapal tersebut tidak dapat dihubungi lagi.

Kapal-kapal angkatan laut Malaysia dan Indonesia berhasil mencegat kapal itu di perairan Indonesia kendatipun para perompak, sekitar 10

orang bersenjatakan pistol dan golok lari dengan menggunakan satu kapal cepat, kata Syed Mohamad Fuzi. “Tidak seorangpun dari 19 awaknya cedera tetapi barang-barang milik mereka dicuri. Kapal itu sedang dalam perjalanannya dari semenanjung Malaysia ke Kalimantan,” katanya.

Sementara itu, pihak berwenang juga menyelamatkan sebuah kapal kecil dengan dua awak mengangkut minyak sawit

seharga delapan juta ringgit, Kamis di lepas pantai Malaysia selatan, kata komandan badan penegakan maritim regional Zulkifli Abu Bakar.

Kapal itu dibajak dari sebuah kapal nelayan di perairan Indonesia Rabu, ketika sedang dalam perjalanan dari Kalimantan menuju semenanjung Malaysia, katanya. Enam perompak bersenjata meninggalkan kapal kecil itu, agaknya untuk membajak kapal tunda lainnya.

Pada Juni pusat itu mengeluarkan satu peringatan pada kapal-kapal yang melewati Laut China Selatan yang berbatasan dengan Malaysia, Indonesia dan Singapura setelah satu serangan mendadak. Pengadilan Malaysia bulan lalu menghukum enam warga Indonesia masing-masing 10 tahun penjara dan hukuman cambuk karena berusaha merampok sebuah kapal niaga September di lepas pantai selatannya dekat Singapra. (ant)

BADAI SALJU

PEMERINTAHAN KOTA BUKITTINGGI Mengucapkan

Selamat Ulang Tahun

3

menderita badai salju ini dengan pusat badai berada di Pennsylvannia.

Sementara beberapa wilayah di New Jersey dan Massachussets ditutupi oleh salju yang mencapai 35 centimeter.

Sementara Central Park di New York juga ditutupi badai salju yang cukup parah. Salju yang turun dikabarkan mencapai 3,3 centimeter.

Demikian diberitakan Guardian, Minggu (30/10).

Putusnya pasokan listrik sendiri disebabkan oleh salju, es dan banyak-

nya pohon yang tumbang dari MidAtlantic hingga ke New England.

Hingga saat ini dapat dipastikan lebih dari 2,3 juta rumah dan pusat perbelanjaan tidak dapat menikmati listrik dan mereka terpaksa membawa bantuan dari wilayah tetangga untuk menghidupkan kembali aliran listrik.

Selain itu berdasarkan catatan, lebih dari 500 ribu warga di New Jersey, Connecticut dan Massachusetts saat ini tidak mendapatkan pasokan listrik.(okz)

AS Tangkapi Demonstran Anti-Wall Street saat para pengunjuk rasa mendekati gedung pemerintah setempat. Polisi setempat awalnya hampir kewalahan ketika demonstran mulai memasuki halaman gedung pemerintah,” ucap Letnan Murray seperti dikutip Reuters, Minggu (30/10).

Seorang yang tidak dikenal tibatiba saja menendang motor milik kepolisian dan menyebabkan seorang petugas polisi terluka. Tidak hanya itu, beberapa polisi juga terluka usai ditendangi oleh para demonstran.”Tujuh orang ditangkap atas tuduhan penyerangan. Melukai

seorang petugas polisi dan mengganggu kedamaian serta melanggar hukum,” jelas Murray.

Sementara 13 orang demonstran lainnya juga turut ditangkap saat mencoba membangun tenda di wilayah taman kota. Polisi pun membongkar tenda tersebut dan menangkap para demonstran yang melanggar peraturan tersebut.

Selang beberapa lama kemudian, tenda itu pun berhasil di evakuasi.

Selain itu sebagain dari warga langsung membubarkan diri dan situasi di kota tersebut pun berakhir pulih. (okz)

I am Film ....................................Sambungan dari Hal.1

“Semoga Sukses dan Tetap Diminati” Tertanda, Harma Zaldi, Sppd Wakil Walikota

AS, HALUAN — Badai yang disertai tebalnya salju yang turun di wilayah Pesisir Timur Amerika Serikat (AS), menyebabkan terjadi pasokan listrik putus. Lebih dari 2,3 juta rumah dan pusat bisnis tidak dialiri listrik saat ini.

Kondisi ekstrem ini juga menyebabkan tiga orang warga tewas. Saat ini pihak pemerintah setempat berupaya keras untuk mengembalikan kembali aliran listrik.

Warga di wilayah pemukiman merupakan pihak yang paling parah

DENVER, HALUAN — Meluasnya aksi protes yang dilakukan oleh pengunjuk rasa Occupy Wall Street mulai terasa di wilayah di Amerika Serikat (AS). Polisi menangkap sekira 20 orang yang melakukan aksi protes di Denver.

Juru bicara Kepolisian Denver Letnan Matt Murray mengatakan, sekira 2.000 pengunjuk rasa Occupy Wall Street melakukan protes menuntut kesetaraan ekonomi.

Mereka melakukan aksi damai dengan turun ke jalan di pusat kota Denver. “Tetapi, situasi memanas

1 Oktober 2011

Ismet Amzis, SH Walikota

2,3 Juta Warga Hidup Tanpa Listrik

Yuen Karnova, SH Sekretaris Daerah

Ketua UKFF Deni Desvahendri menyebutkan, semua orang bisa kreatif.

Hanya ada dua hal: niat dan laksanakan.

David Darmadi, mahasiswa jurusan Televisi Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang dengan tegas mengatakan, bahwa menjadi kreatif tidak sulit, salah satunya medianya adalah film. David Darmadi adalah salah satu peserta festival film terbesar di dunia, Images Festival di Toronto Canada ini membagi pengalamannya bahwa film yang ia buat hanya dengan menggunakan kamera semi profesional dan dana ratusan ribu.

“Peralatan sekarang lebih mudah, itu menjadi alasan kemudahan dalam memproduksi film,” ujarnya.

David menjelaskan, biasanya pemula akan terkendala dengan skill dan dana. Namun hal itu bisa diatasi dengan mengasah kemampuan secara berkelanjutan.

Kreatif, disambung Deni, menjadi persoalan besar bangsa Indonesia

hingga hari ini. “Industri kreatif tidak tumbuh, masyarakat kita lebih senang menjadi pegawai daripada menggali kemampuannya,” kata Deni.

Menurutnya, itu tidak hanya soal film, lebih jauh dalam pelbagai bidang. Ironisnya, hal tersebut tak menjadi kekhawatiran, padahal tanpa kraativitas bangsa ini tidak akan pernah maju. Lebih jauh disebutkan, I’m film maker tidak hanya sekadar mengajak (mengingatkan) orang untuk kreatif, tapi juga sedikit memaksa orang untuk memulainya.

Siswa dan mahasiswa dianggap sebagai provokator untuk memulai kreativitas. Di UNP, kata Deni, ia dilatih dan ditunjukaajari bahwa menjadi kreatif itu mudah. Selain David, juga diampu oleh Arif Rizki.

Arif adalah sutradara film La Maneqin, sebuah film narasi yang telah diputar di kampus-kampus di Sumbar.

Pengalaman membuat film tersebut, diceritakannya, hampir sama yang dialami David. Peralatan

seadanya, dengan dana yang sangat minim, namun selesai karena ada niat dan kemauan keras untuk menyelesaikannya.

Ikan dalam Plastik UKFF adalah salah satu unit kegiatan kampus yang bergerak di bidang film dan fotografi. Selain di UNP, unit kegiatan film di Sumbar juga ada di Unand (Cinemategorafi) dan ISI Padang Panjang (Hitam Putih).

Menurut Deni, munculnya UKFF diawali karena kegelisahan untuk berkarya. Anggotanya berasal dari banyak disiplin ilmu, tapi rata-rata kreatif. Ada yang menulis puisi, cerpen, fotografi, dan disatukan dalam film.

UKFF sedang memproduksi film Ikan dalam Plastik. Film narasi yang rencananya akan dibuat dengan durasi 30 menit ini sekarang sedang tahap editing. Menurut Deni, hal terbesar yang menjadi pelajaran adalah, di sela kesibukan kuliah, menjadi kreatif tidak bisa dibendung. (h/adk)

11

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

Perantau Pasbar Diskusikan Lahan Sawit Diancam Tembak .......................Sambungan dari Hal.1

JAKARTA, HALUAN — Anggota Komisi III DPR-RI, Nudirman Munir, SH, menegaskan agar investor perkebunan dan kaki tangannya menghentikan upaya penggerogotan hak ulayat masyarakat Pasaman Barat dan meminta segera memenuhi komitmennya untuk memberikan kesejahteraan bagi rakyat setempat.

“Persoalan ini tidak bisa dibiarkan. Masalahnya sudah sampai pada tingkat pembohongan dan pembodohan terhadap rakyat yang tidak memperoleh keuntungan apa-apa di tanah mereka sendiri. Pemerintah dan investor harus serius dan hati-hati mengelola persoalan yang sudah mulai menimbulkan riak ini,” kata Nudirman Munir dalam acara Seminar & Focus Group Discussion Pengelolaan Sawit di Pasaman Barat yang diselenggarakan Ikatan Keluarga Pasaman Barat (IKPB) Jakarta dan Sekitarnya, di Gedung PP Muhammadiyah, Jakarta, Minggu (30/10).

Selain Nudirman, juga tampil menjadi pembicara dalam diskusi sehari ini tokoh masyarakat Pasaman Barat di Bogor, Prof.

DR. Ir. H. Syafril Kemala, dari LKAAM Sumatra Barat, dr. Fadlan Maalif, SKM Tuanku Bosa XIV yang juga Pucuk Adat Talu, Miryul MT Miron (perantau asal Pasaman) dan seorang pembicara dari Direktorat Revitalisasi Perkebunan, Kementerian Pertanian.

Sebelum para pembicara menyampaikan pandangan-pandangannya, didahului penyampaikan kondisi terkini yang dihadapi dan dirasakan oleh masyarakat di beberapa wilayah di Pasaman Barat, di antaranya Jorong Maligi, Kapa, Ujung Gading, Sungai Aur, Batahan dan lain-lain. Pada umumnya, mereka mengeluhkan janji untuk menyejahterakan masyarakat yang hak ulayatnya diusahakan oleh para investor tidak tercapai. Selain tidak terealisasikannya kebun-kebun plasma kepada masyarakat secara penuh yang merupakan komitmen dan persyaratan untuk membuka

lahan perkebunan, cukup banyak pula lahan plasma yang berada di atas tanah ulayat itu yang sudah menjadi hak milik pihak-pihak tertentu, di samping juga ada yang juga yang dijual oleh masyarakat anggota plasma kepada pihak lain karena mereka ingin menikmati dana sesaat atau karena bujuk rayu.

Di Jorong Maligi, misalnya, sebagaimana dikemukakan Jasra dari Komite Peduli Kampung Maligi (KPKM) Jabodetabek, masyarakat daerah ini merasa dibohongi oleh perusahaan perkebunan yang melakukan investasi di daerah itu sejak 20 tahun yang silam. Dari janji akan merealisasikan 2.118 hektar kebun plasma untuk 1.050 KK, yang direalisasikan cuma seluas 600 hektar.

Menurut Jasra, sudah duapuluh tahun hingga sekarang, pihak PHP II yang menjadi investor sawit di daerah itu belum mampu menambah lahan plasma yang dijanjikan. Malah, kebum plasma tahap II yang dibuka di atas hak ulayat rang Maligi justru bukan untuk 1.050 KK yang harus mendapatkannya, tetapi justru untuk orang lain yang sudah memiliki sertifkat atas lahan itu. “Kok bisa begitu ya. Hak ulayat kami sudah berpindah tangan saja menjadi milik orang lain,” kata Jasra mempertanyakan.

Fadlan Maalif Tuanku Bosa XIV yang juga pengurus LKAAM Sumatra Barat tersebut mengakui cukup banyak tanah ulayat masyarakat yang telah beralih pengusahaannya kepada investor melalui HGU dan pembuatan sertifikat oleh masyarakat yang menjadi peserta plasma karena merupakan syarat untuk mendapatkan dana dari perbankan.

“Kalau masyarakatnya sejahtera, nagarinya memiliki pendapatan, mungkin tidak masalah. Namun sayangnya masyarakat masih jauh dari sejahtera, sementara hasil kebun ini bermiliar-miliar rupiah keluar dari bumi Pasaman,” ujarnya. Ia mengaku bersama LKAAM Sumbar

sedang menyusun strategi bagaimana mendudukan kembali penguasaan hak ulayat ini oleh pemerintah dan investor di masa mendatang. “Kami janji akan mencari solusi untuk mengembalikan hak ulayat itu ke nagari masing-masing,” imbuhnya.

Mantan anggota DPRD Pasaman dan Pasaman Barat, Namris, meminta pihak IKPB untuk selalu mengadakan diskusi seperti ini dengan mendatangkan mantan Bupati Pasaman, Taufik Martha yang membuat komitmen dengan kalangan investor dan selalu membujuk ninik mamak untuk menyerahkan hak ulayat mereka. Selain itu, kata dia, perlu juga dilakukan audit atas kredit KKPA (Kebutuhan Kelompok Primer Anggota) KUD, apakah sudah sesuai dengan fisik perkebunan yang dilakukan oleh pihak investor.

“Jangan-jangan dana KKPA itu justru digunakan untuk membangun kebun inti milik sang investor, sementara yang digadaikan di bank adalah sertifikat rakyat yang lahannya merupakan hak ulayat itu,” ujar Namris.

Pengabaian Hukum Nudirman Munir menambahkan, untuk menghadapi permasalahan hak ulayat yang sudah ‘tergadai’ itu, sementara hasilnya untuk masyarakat sangat minim, tidak bisa dilakukan dengan melakukan tuntutan formal melalui aparat penegak hukum. Perlu cara-cara yang cerdik untuk menghadapinya.

“Pondasi hukum kita masih sangat lemah dan merugikan masyarakat karena KUHAPnya masih peninggalan Belanda yang menempatkan aparat penegak hukum bagaikan malaikat,” katanya.

Pengusaha sering memanfaatkan pengurus KUD sebagai modus operandi dalam mengusai lahan masyarakat. “Kejadian seperti itu tidak hanya di Pasaman, tetapi juga di daerah lain seperti di Riau, Kalimantan dan daerah lainnya di Indonesia,” katanya. (h/sal)

Gempa Bengkulu .......................Sambungan dari Hal.1 Aceh dengan kedalaman 10 kilometer dan berjarak sekitar 54 kilometer Barat Daya Sigli, Provinsi Aceh.

Goncangan gempa yang terjadi di Banda Aceh tersebut tidak dirasakan hingga ke Kota Padang.

Gunung Berapi Sementara itu Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) Sumatera Barat, menyatakan saat ini tiga gunung api yang ada berstatus waspada, dimana satu diantaranya dengan level II. Manajer Pusdalops-PB Sumbar Ade Edward di Padang, Minggu, mengatakan gunung api yang ada di Sumbar memang semuanya berstatus waspada, namun seperti yang diketahui dua berstatus waspada normal, dan satu memang telah meningkat menjadi waspada level II.

“Tiga gunung api yang ada di Sumbar dengan status waspada tersebut, adalah Gunung Marapi, Gunung Talang, dan Gunung Kerinci,” kata Ade. Dia menambahkan, khusus untuk Gunung Marapi saat ini pemantauannya lebih intensif sebab setiap hari terus mengeluarkan letusan dan semburan awan panas. Gunung Marapi, yang statusnya telah mencapai waspada level II, PusdalopsPB Sumbar bahkan akan segera memasang CCTV. “Rencananya memang empat CCTV akan dipasang di sekitar lokasi Gunung Marapi untuk memantau semburan abu vulkaniknya, namun hingga saat ini terkendala tim teknis yang akan melakukan pemasangan tersebut dari Jakarta, sedangkan

alatnya sendiri sudah ada,” jelas Ade. Ade menambahkan, dengan status waspada ketiga gunung api yang ada tersebut, kita berharap masyarakat disekitar lokasi juga harus meningkatkan kesiagaannya.

Sebagai antisipasi jika terjadi semburan abu vulkanik, baik di Gunung Marapi, Talang, dan Kerinci, jika sewatu-waktu terjadi, di gudang logistik Pusdalop-PB Sumbar Jalan Baypass Kilometer 7,5 Lubuk Begalung, Kota Padang, sudah ada stok masker bagi masyarakat sebanyak 10.000 pcs.

Masker yang dipersiapkan tersebut sewaktu-waktu siap disalurkan pada masyarakat jika terjadi aktivitas ketiga gunung tersebut terus meningkat, agar warga dapat terhindar dari penyakit gangguan pernafasan. (ade/ant)

Rizki dan Zamril ........................Sambungan dari Hal.1 Dewi fortuna juga berpihak kepada Zamril, warga Marapalam I Kecamatan Padang Timur Kota Padang, yang terpilih sebagai pemenang doorprize jalan sehat yang dilaksanakan Haluan. Keberuntungan ini membuat Zamril berhak memboyong satu unit sepeda motor Suzuki Shogun Axelo.

Kegiatan jalan sehat ini sendiri diikuti sekitar seribu peserta dari berbagai kalangan. Diantara lautan manusia ini hadir beberapa pejabat dan tokoh-tokoh Sumbar, diantaranya Ketua DPRD Sumbar Yul Tekhnil, Walikota Padang Fauzi Bahar, Komandan Lanud Padang Letkol Pnb Fairlyanto beserta istri dan rombongan TNI AU, Ketua Kadin Sumbar Asnawi Bahar, pakar Gempa Sumbar Badrul Mustafa, pengusaha HM. Rani Ismael, H Hariadi dan masyarakat umum lainnya. Bahkan semua pimpinan tenant di Basko Grand Mall juga ikut berpartisipasi.

Ketua DPRD Sumbar Yul Tekhnil yang melepas peserta jalan sehat itu mengatakan, Harian Haluan merupakan Koran tertua di Sumbar dan masuk 9 koran tertua di Indonesia, yang telah banyak memberikan kontribusi pada pembangunan daerah.

Dengan usia yang ke-63 tahun ini Ia berharap, Haluan terus menyajikan berita yang berimbang, kritis dan tetap menjadi Koran kebanggaan bagi masyarakat Minangkabau. “Untuk ke depannya, Haluan tidak lagi mengejar pasar, tapi pasar itu sendiri yang mengejar Haluan,” tambah Yul Tekhnil.

Menurut Yul Teknil, Haluan adalah koran lintas generasi. Dari generasi tua sampai generasi muda mengenalinya. “Karena Haluan boleh dikatakan ‘catatan sejarah’ Sumatera Barat sejak zaman kemerdekaan,” ujar dia.

CEO Haluan Media Group, H. Basrizal Koto mengatakan ketiga Haluan yang kini dikembangkan di Sumbar, Riau dan Kepri, adalah untuk mengembalikan lagi kejayaan masa lalu di mana Haluan tersebar di wilayah itu. Dengan akumulasi sirkulasi ketiga Haluan itu secara

tidak langsung manajemen HMG sudah membukukan sirkulasi yang luas di tiga provinsi sebagaimana pernah diraih Haluan di masa lalu.

“Kami tidak menjanjikan hal mulukmuluk kepada pembaca, tetapi hanya ingin menjadi bagian dari masyarakat Sumatera Tengah seperti pernah diperankan oleh Haluan sebelumnya,” kata Basrizal Koto.

Sementara Pemimpin Redaksi Haluan, Zul Effendi mengatakan bahwa peringatan yang pertama kali ini dilakukan adalah untuk memperingati hari peralihan manajemen meskipun waktunya sudah berlalu, tapi semangatnya tetap ada. “Persisnya tanggal 1 Oktober,” ujar dia.

Mantan Pemimpin Redaksi Haluan Kepri itu mengatakan bahwa meskipun ini peringatan ulang tahun pertama, tetapi Haluan tetap membawa semangat low profile. Selama bertahun-tahun, Haluan tidak termasuk koran yang mempublikasikan diri sebagai koran terbaik, terhebat, terbesar. “Silakan saja masyarakat memiliki persepsi sendiri tentang Haluan. Dan Haluan menganut prinsip, terbuka untuk dikoreksi. Kita bukan sebuah koran yang ‘maha benar’, pastilah ada terpelesetnya juga,” ujar dia.

Kegiatan jalan sehat bertabur hadiah tersebut merupakan kegiatan pertama yang dilakukan Haluan semenjak suratkabar ini diambil alih oleh manajemen Basko, dan acara itu akan dilakukan secara kontinyu setiap tahunnya.

“Melihat banyaknya antusias masyarakat yang mengikuti kegiatan jalan sehat ini, Insya Allah tahun depan Haluan akan menyediakan mobil sebagai juara utama. Untuk saat ini, hadiah utamanya hanya berupa sepeda motor, baik untuk undian pelanggan Haluan, maupun undian doorprize jalan sehat,” ujar Basrizal Koto.

Selain sepeda motor, berbagai jenis hadiah lainnya, seperti kulkas, LCD TV, DVD Player, t-shirt, kompor gas, payung, voucher mengingap di hotel Basko, voucher berenang di hotel

Mercure dan voucher belanja di Matahari dan Foodmart, dan sebagainya juga diberikan Haluan kepada peserta jalan sehat dan pelanggan yang beruntung.

Pada hari Minggu (30/10) kemarin, Haluan juga menggelar lomba mewarnai untuk tingkat Taman Kanak-kanak (TK) se-Kota Padang di lantai dua Basko Grand Mall Padang. Kegiatan yang diikuti oleh 41 peserta ini memilih Nisya Oktirada dari TK Semen Padang sebagai juara pertama, disusul Nabila Sahira dan Raysah P Ramadhani pada tempat kedua dan ketiga, dan berhak memboyong piala tetap, uang tunai, voucher bermain di Fun Station dan beberapa bingkisan menarik lainnya dari para sponsor.

Dewan juri juga memilih tiga juara harapan dari hasil karya terbaik, dan memilih Allya Frisca sebagai juara harapan pertama, Nashwa Putra juara harapan kedua dan Annisa Putri sebagai juara harapan ketiga.

Selain itu, Haluan juga memberikan hadiah khusus bagi Hana, sebagai peserta yang sangat berbakat.

Dalam usia tiga tahun, Ia berani tampil mengikuti lomba mewarnai dengan hasil karya yang fantastik.

Acara pembukaan dan pembagian hadiah ini dilakukan langsung oleh Hj. Mukhniarti Basko.

Sebelumnya, pada Sabtu (29/10) lalu, Haluan juga telah melakukan kegiatan donor darah di lantai dua Basko Grand Mall. Kegiatan yang diikuti 148 peserta itu berhasil mengumpulkan darah 128 kantong dari berbagai jenis golongan darah.

Berbagai kegiatan dalam peringatan HUT ke-63 Haluan ini juga telah dilaksanakan pada 1 Oktober 2011 lalu, dimana Haluan membagibagikan ribuan tangkai bunga mawar dan ratusan eksemplar Koran Haluan secara gratis kepada masyarakat di beberapa titik di Kota Padang. Pada waktu yang sama, Haluan juga menyempatkan diri beranjangsana, makan bersama dan memberi bantuan bagi anak yatim di Panti Asuhan Aisyah Ampang Padang. (h/wan)

Cerita OP, ia langsung dimarahi.

“Apa yang kau lihat? Apa yang kau intip itu? Mata-mata kau ya?”. OP sempat menjawab, “Saya hanya lihat ke dalam, Pak.” Namun, dibalas dengan hardikan yang membuatnya semakin ketakutan, “Tidak perlu kau lihat ke dalam. Saya tidak suka rumah saya dilihat-lihat.

Kalau saya pegang senjata, telah saya tembak kepalamu. Ya, mau ditembak kau, ya!,” kata OP, menirukan ancaman yang diterimanya.

Sejak mendapat bentakan dan ancaman itu, OP mengaku dirinya trauma dan takut bekerja di kawasan Sudirman dan Abdul Muis itu. Dia

pun menyampaikan rasa takutnya kepada atasannya di Dinas Kebersihan Kota.

Kasi Penyapuan dan Pengangkutan Dinas Kebersihan Kota Padang M. Iqbal SH, mengatakan, tidak seharusnya tindakan yang dialami anak buahnya yang diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dua tahun lalu itu, terjadi.

“Pak Wali juga sudah kami laporkan masalah ini. Beliau berjanji akan mencarikan solusi yang baik,” kata M Iqbal.

Doakan Wartawan Danrem 032 Wirabraja Kolonel Inf Bambang Taufik yang dikon-

firmasi terkait berita tersebut, Sabtu malam, tidak mau mengangkat telepon. Berulang kali dihubungi ke nomor telepon selulernya, meski terdengar nada masuk, tapi tidak diangkat.

Hanya satu SMS yang dikirim, akhirnya dijawab oleh Danrem.

Isinya, “Terimakasih Pak Infonya.

Mudah-mudahan Wartawan Bapak Diampuni oleh Allah SWT. Karena Hal Itu Tidak Benar.”

Kapenrem Korem 032 Wirabraja, Mayor Inf Defi Deflijun yang ditelepon berulang-ulang kali, tidak mau menjawab. Pesan yang dikirim melalui SMS, juga tidak dibalas. (h/adk/nas)

81 JCH ........................................Sambungan dari Hal.1 embarkasi SUB (Surabaya) sebanyak 15 orang, disusul embarkasi SOC (Solo) 13 orang, embarkasi MES (Medan), JKG (DKI Jakarta) serta JKS (Jawa Barat) masing-masing 10 orang, serta embarkasi UPG (Makassar) delapan orang.

Sementara jamaah calon haji Indonesia yang saat ini sudah berada di Arab Saudi mencapai 193.552 orang atau 95,72 persen.

Jamaah yang sudah berada di Arab Saudi terbanyak berasal dari embarkasi SUB sebanyak 37.446 orang, embarkasi JKS sebanyak 36.235 orang, embarkasi SOC sebesar 32.915 orang serta embarkasi JKS 22.499 orang.

Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Mekah Arsyad Hidayat mengatakan, batas akhir (closing date) kedatangan jamaah calon haji sesuai keputusan Pemerintah Arab Saudi adalah tanggal 31 Oktober pukul 24.00 WAS atau 04.00 WIB tanggal 1 November.

“Setelah tanggal dan jam itu maka tidak ada lagi pesawat dan jamaah yang mendarat dan tiba di bandara udara di Jedah dan Madinah. Jadi seluruh kedatangan harus sebelum jam 24.00 waktu setempat,” kata Arsyad.

Dia mengatakan, jamaah calon haji Indonesia baik yang reguler maupun haji khusus asal Indonesia diharapkan sudah berada di Arab Saudi sebelum jam tersebut agar tidak ada masalah.

Seluruh jamaah Indonesia yang tiba di Arab Saudi pada hari-hari terakhir ini menjelang puncak haji atau wukuf di Arafah, kata Arsyad, bergerak menuju Mekah sebagai persiapan pelaksanaan ke Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armina).

Mendarat di Oman Sementara itu Jemaah haji ONH Plus asal Indonesia kemarin yang terpaksa mendarat di Muscat, Oman harus menunggu sekitar 12 jam sampai masalah teknis pesawat

diselesaikan.

Pengumuman dari awak kabin pihak Garuda sedang mencarikan hotel dan lain-lain. Setelah pesawat diperbaiki rencananya besok jam 11.00 berangkat ke Jeddah.

Public Relations Garuda Indonesia, Ikhsan Rosan menjelaskan, pendaratan diperlukan karena di panel ditemukan persoalan teknis yang harus diperiksa.

Apakah penundaan ini akan mengganggu pelaksanaan ibadah?

“Kalau jadwal ini (keberangkatan) tidak berubah, tidak mengganggu ibadah haji,” jawab dia.

Sebelumnya, pesawat GA 6292 yang mengangkut rombongan jemaah haji ke Jeddah, Arab Saudi terpaksa mendarat di Oman karena permasalahan teknis.

Tapi Penumpang melaporkan, saat mendarat banyak mobil pemadam kebakaran bersiap dan mengikuti di belakang pesawat. (eko/ant/vnc)

Kado 63 ......................................Sambungan dari Hal.1 hingga kini di zaman reformasi dan demokrasi ala Indonesia dengan banyak sekali partai. Haluan telah menjadi ikon surat kabar di Sumatera Barat (d/h Sumatera Tengah).

Sudah menjadi pakem di kalangan masyarakat persuratkabaran bahwa hanya ada dua jenis orang yang mau menerbitkan surat kabar baru atau mengambil alih kepemilikan sebuah surat kabar. Pertama orang “gila”, kedua orang yang dananya berlebih. Saya tidak tahu, Haji Basrizal Koto termasuk kategori yang mana. Namun yang pasti, alih kepemilikan dan alih manajemen ke tangan Haji Basrizal Koto, pengusaha yang memiliki visi dan kejelian mengagumkan, telah mempertegas jejak Haluan. Dalam waktu singkat setelah mengambil alih Haluan dari keluarga Haji Kasoema, dia melakukan sebuah langkah yang sangat strategis. Harian Riau Mandiri yang terbit dan berwilayah edar di Pekanbaru, Provinsi Riau dia ganti

nama menjadi Haluan Riau, Sijori Mandiri yang terbit dan berwilayah edar di Batam, Kepulauan Riau menjadi Haluan Kepri dan tentu saja Haluan yang terbit dan berwilayah edar di Padang, Sumatera Barat menjadi Haluan Sumbar. Konon ada Haluan Indonesia yang akan terbit di Jakarta dengan wilayah edar Indonesia. Semoga.

Hidup surat kabar sembilan puluh persen bergantung kepada pemasukan dari iklan dan advertorial. Ini pekerjaan rumah yang tidak ringan bagi segenap awak Haluan, mulai dari bos besar hingga para pelaksana, agar eksistensi Haluan terjamin. Sehebat apapun sebuah surat kabar, tetapi minim pemasukan iklan, maka “kematian” menjadi sebuah keniscayaan.

Sejak dulu hingga sebelum alih kepemilikan, warga Sumatera Barat keturunan Tionghoa mempunyai hubungan emosional yang kuat dengan Haluan. Saya tidak tahu apa sebabnya,

namun saya kira hubungan itu menjadi kuat karena sentuhan Haluan terhadap warga keturunan Tionghoa.

Sampai-sampai ada pameo yang berbunyi: “Owe kalau meninggal masuk Haluan”. Maksudnya, kalau saya meninggal, iklan dukanya dimuat di Haluan. Kenyataannya dulu memang demikian. Akan tetapi menurut pengamatan saya, sekarang sudah cenderung berkurang. Saya menduga penyebabnya adalah menurunnya sentuhan Haluan terhadap warga keturunan Tionghoa.

Saya kira hubungan itu—sebagaimana hubungan dengan kalangan lain— perlu dihangatkan kembali, karena selain selayaknya demikian.

Secara jujur saya katakan bahwa porsi paling besar dari iklan dan adververtorial didaerah datang dari warga keturunan Tionghoa.

Demikian sebuah kado refleksi dalam rangka turut merayakan 63 tahun kiprah tanpa henti Haluan sebagai surat kabar harian.

Politisi Muda...............................Sambungan dari Hal.1 “Keempatnya membuat citra politisi muda itu melorot di mata masyarakat,” kata peneliti LSI Adji Alfaraby di Jakarta kemarin.

Pemberitaan korupsi yang melanda politisi muda setahun terakhir ini. Kasus ini ikut mencoreng para politisi muda, walaupun banyak yang belum terbukti di pengadilan. “Top Five yang paling sering diberitakan (terkait kasus korupsi) adalah Muhammad Nazarudin (33 tahun), Angelina Sondakh (34 tahun), Anas Urbaningrum (42 tahun), Andi Malarangeng (48 tahun), dan Muhaimin Iskandar (45 tahun),” ujar Adji Alfaraby.

Lalu tidak istimewanya kinerja politisi muda yang menduduki posisi puncak jabatan publik. Beberapa bahkan dinilai bermasalah. “Semua menteri di Kabinet SBY- Budiono yang berasal dari partai dan berusia di bawah 50 tahun tak ada yang menonjol di hadapan publik,” ungkapnya.

Adji menyebutkan ada empat nama politisi muda yang paling banyak mendapatkan sorotan yaitu Menteri Kehutanan Zulkfli Hasan (49 tahun), Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Malarangeng (48 tahun), Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Helmi Faisal (39 tahun), dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar (45 tahun).

“Kepuasan publik kepada keempat menteri muda tersebut di bawah 40 persen,” ujar Adji.

Alasan ketiga menurut Adji, kinerja politisi muda yang menjadi pimpinan Partai politik juga bermasalah. “Dari sembilan partai yang lolos electoral tresshold Pemilu 2009, hanya dua partai yang dipimpin oleh tokoh muda, yaitu Partai Demokrat dan PKB. Adji mengatakan tidak ada yang istimewa dari kedua tokoh muda tersebut dalam memimpin roda organisasi partainya. “Kedua politisi tersebut justru sedang di proses oleh KPK karena beberapa kasus,” ujar Adji.

Keempat, Adji melanjutkan, adalah semakin besar harapan publik atas kiprah politisi muda tersebut, maka publik makin kecewa.

“Publik terlanjur diromantisasi oleh kiprah politisi muda yang mengubah zamannya. Pada masa lalu perubahan digawangi oleh tokoh muda,” ucap Adji.

Lebih lanjut menurut Adji, ini menunjukkan kepada publik bahwa tokoh muda Zaman dulu berbeda dengan zaman sekarang. “Kenyataannya hari ini justru sebaliknya, politisi muda yang berada di puncak jabatannya justru terlilit kasus korupsi,” ujar Adji.

Berdasarkan hasil survei yang dirilis oleh Lingkar Survei Indonesia (LSI), hanya 24,8 persen publik yang menilai baik kinerja para politisi muda. Hal ini kemudian berimbas pada minimnya dukungan para politisi muda sebagai calon presiden 2014.

Belum Diapresiasi “Para politisi muda saat ini belum mendapatkan apresiasi publik sebagai calon presiden 2014,” ujar Adjie.

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh LSI, Adji mengatakan, para politisi yang berusia di bawah 50 Tahun masih bertengger di Divisi Tiga capres 2014 yang dukungannya di bawah 3 persen.

“Mereka adalah Anas Urbaningrum (42 tahun), Puan Maharani (38 tahun), dan Edhie Baskoro (31 tahun),” katanya.

Sedangkan capres divisi dua, dengan dukungan 3-10 persen diisi oleh politisi berusia di atas 50 tahun ke atas. “Ada nama Ani Yudhoyono (59 tahun) dan Wiranto (65 tahun).”

Sementara untuk posisi divisi satu yang dengan dukungan di atas 10 persen justru diisi oleh tokoh tua yang berumur di atas 60 tahun.

“Mereka adalah Aburizal Bakrie (65 tahun), Prabowo Subianto (60 tahun), dan Megawati Soekarno Putri (64 tahun),” ujar Adji.

Mandeknya nama politisi muda sebagai calon preseiden pada 2014 nanti, menurut Adji dikarenakan publik belum mengapresiasi mereka sebagai capres muda. “Jam terbang yang dimilik politisi muda masih di bawah politisi senior, dari segi finansial pun, belum ada yang kuat sehingga sulit mandiri untuk dapat-

kan dukungan publik” ujar Adji.

Adji juga menilai masih tersendatnya nama politisi muda dalam pencalonan presiden 2014 ini dikarenakan adanya budaya patron klien dalam Partai- partai politik.

“Ketika ada politisi muda yang gabung partai, dibawa oleh politisi senior, mereka butuh payung politisi senior, jadi karir politisi muda tergantung dari dekat atau tidaknya dengan politisi senior,” ujar Adji.

Menurut Adji, budaya seperti inilah yang harus dihilangkan dalam partai politik. “Akhirnya orang muda yang karirnya melejit di politik bukan karena prestasi atau track recordnya, namun karena kedekatan dengan politisi senior,” ujar Adji.

Kelebihan kaum muda Sementara pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Lili Romli, menyatakan calon presiden dari kalangan muda harus mampu membuktikan dirinya menghadapi rintangan apabila ingin maju pada capres mendatang.

Hambatan seperti isu korupsi tidak bisa dialamatkan hanya kepada capres muda karena hal itu bersifat general. Dalam arti kaum tua pun bisa tersangkut kasus korupsi.

“Itu menjadi tantangan bagi kalangan muda untuk membuktikan bahwa mereka (koruptor) itu hanya oknum-oknum saja. Sebagian besar pemuda memiliki idealisme yang tinggi,” jelas Lili seperti dikutip vivanews.com.

Beberapa kelebihan kaum muda, lanjutnya, antara lain ialah kaum muda memiliki kemampuan dan energi yang lebih besar. Dan kelebihan itu perlu untuk dimanfaatkan.

“Serta idealisme yang tinggi dan menggebu-gebu bisa diwujudkan dalam program aksi kebijakankebijakan yang dirumuskan ketika dia memimpin,” terangnya.

Terbukti dari banyaknya politisi, pelaku dunia usaha hingga birokrat yang berasal dari kalangan muda dan berhasil. “Itu salah satu bukti bahwa pemuda mempunyai kemampuan untuk memimpin,” imbuhnya. (eko/vnc)

Galeri SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

12

BASRIZAL KOTO CEO Haluan Media Group Basko dan Mukhniarti Basko menarik undian doorprize

BASRIZAL KOTO CEO Haluan Media Group bersama Komandan Lanud Padang Letkol Pnb Fairlyanto, Walikota Padang Fauzi Bahar dan Ketua DPRD Sumbar Yul Tekhnil.

KONSULTAN Haluan Media Group Hasril Chaniago melakukan tes tensi darah sebelum mendonor darahnya

63 TAHUN HARIAN HALUAN

Melebur dan Berbagi dengan Masyarakat R

angkaian peringatan HUT ke-63 Harian Haluan yang dilaksanakan sejak Sabtu-Minggu (29-30/10) yang dipusatkan di Basko Grand Mall berjalan meriah. Haluan sepanjang dua hari itu seperti melebur dan sekaligus berbagi dengan masyarakat.

Antusias masyarakat mengikuti beragam kegiatan itu, terlihat dari ramainya partisipasi masyarakat mengikuti kegiatan yang digelar. Misalnya, aksi sosial donor darah, yang berhasil mengumpulkan 128 kantong darah, jalan sehat berhadiah, pada Minggu (30/10) yang diikuti ribuan peserta, dan lomba ceria mewarnai tingkat TK yang diikuti puluhan peserta.

Rute jalan sehat melintasi bundaran Simpang President dari Basko Grand Mall, setelah itu kembali ke Jalan Hamka dan berputar di depan gerbang Universitas Negeri Padang, dan seterusnya kembali ke halaman Basko Grand Mall. Setelah jalan sehat, peserta mengikuti senam bersama sebelum pengundian door prize.

Kegiatan jalan sehat ini sendiri diikuti sekitar seribu peserta dari berbagai kalangan. Di antara lautan manusia ini hadir beberapa pejabat dan tokohtokoh Sumbar, di antaranya Ketua DPRD Sumbar Yul Tekhnil, Walikota Padang Fauzi Bahar, pengusaha Rani Ismael, H Hariadi, Ketua Kadin Sumbar Asnawi Bahar, Komandan Lanud Padang Letkol Pnb Fairlyanto beserta istri dan rombongan anggota TNI AU, pakar gempa Sumbar Badrul Mustafa dan masyarakat umum lainnya. Bahkan semua pimpinan tenant di Basko Grand Mall juga ikut berpartisipasi.

Selain berhadiahkan sepeda motor, berbagai jenis hadiah lainnya, seperti kulkas, LCD TV, DVD Player, t-shirt, kompor gas, payung dan sebagainya juga diberikan Haluan kepada peserta jalan sehat dan pelanggan yang beruntung.

Pada hari Minggu itu, Haluan juga menggelar lomba mewarnai untuk tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) se-Kota Padang di lantai dua Basko Grand Mall Padang. Kegiatan ini diikuti oleh 41 peserta dengan hadiah tropi, uang tunai, voucher bermain di Fun Station dan beberapa bingkisan menarik lainnya dari para sponsor.

Sebelumnya, pada Sabtu (29/10) lalu, Haluan juga telah melakukan kegiatan donor darah di lantai dua Basko Grand Mall. Kegiatan yang diikuti 148 peserta itu berhasil mengumpulkan darah 128 tabung dari berbagai jenis golongan darah. „

PESERTA jalan sehat

PESERTA jalan sehat dikawal kepolisian

KETUA DPRD Sumbar Yul Tekhnil didampingi CEO Haluan Media Grup Basrizal Koto dan Komandan Lanud Padang Letkol Pnb Fairlyanto, melepas kegiatan jalan sehat.

BASRIZAL KOTO, CEO Haluan Media Group didampingi Nofrizal Chai dan Komandan Lanud Padang Letkol Pnb Fairlyanto mengumumkan nama pemenang

KOMANDAN Lanud Padang Letkol Pnb Fairlyanto, Basrizal Koto, CEO Haluan Media Group, dan Walikota Padang Fauzi Bahar

FOTO bersama sebelum jalan sehat dimulai

LOMBA mewarnai di lantai dua Basko Grand Mall Padang. Salah seorang juri menyimak dengan saksama.

KOMANDAN Laknud Padang Letkol Pnb Fairlyanto mengumumkan pemenang doorprize jalan sehat

SENAM bersama setelah melakukan jalan sehat

BEGINILAH suasana kegiatan donor darah di lantai dua Basko Grand Mall

BASRIZAL KOTO, CEO Haluan Media Group menarik undian doorprize

13

SENIN , 31 OKTOBER 2011 M / 3 DZULHIJAH 1432 H

SIDANG SABU-SABU BERBUNTUT PANJANG

JPU Dituding Terima Rp2,5 Juta PADANG, HALUAN—Seorang terpidana kasus sabu-sabu tak terima vonis yang dijatuhkan hakim. Ia mengaku telah menyerahkan uang Rp2,5 juta kepada salah seorang JPU agar hakim tak menjatuhkan hukuman yang memberatkan.

Tapi JPU membantah keras tudingan itu dan ia mengadu ke polisi karena namanya telah dicemarkan di depan publik.

Terpidana Syafrial Safar (45) dalam kasus narkoba jenis sabu-sabu, dilaporkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Asnizar (50), ke Mapolresta

Padang, Sabtu (24/10). Dalam laporan korban dengan nomor LP/1779/k/X/2011-Resta terkait pencemaran nama baik.

Dari keterangan korban di ruang SPKT Polresta Padang, kejadian tersebut ketika saat dilangsungkannya sidang terhadap terlapor di ruang sidang

kantor Pengadilan Negeri (PN) Padang, Jalan Khatib Sulaiman Padang, Senin (24/10) lalu.

Kemudian setelah putusan selesai dan ketika Syafrial akan dibawa kembali keluar ruangan siding. Saat itu Syafrial yang masih anggota SPKT Polresta Padang ini, menghinanya (korban, red) dengan kata-kata tak enak didengar di depan orangorang yang hadir dalam persidangan.

Terpidana tersebut di hadapan orang mengatakan: “Lah aden agiah kau pitih Rp2,5 juta ka kau ma, baa kau ko!”

Dengan adanya kejadian tersebut dia tidak terima dirinya diperlakukan seperti itu di hadapan orang banyak.

“Saya sama sekali tidak ada menerima uang dari Syafrial.

Sebab, saya saat itu hanya menjalankan tugas sesuai dengan aturan,” kata Asnizar, Minggu (30/10).

Kapolresta Padang kombes Pol. Moch. Seno Putro melalui Kasat Reskrim Kompol Bambang Suharyono menyebutkan,

laporan tersebut sudah diterima dan hingga saat ini masih dalam penyelidikan penyidik reskrim.

“Kami telah memintai keterangan korban dan akan memintai beberapa lagi keterangan saksi yang hadir saat itu,” kata Bambang.

Ditambahkannya, pihaknya akan meminta izin kepada instansi terkait terhadap terpidana Syafrial Safar ini untuk diperiksa dalam kasus pencemaran nama baik.

Seperti diberitakan sebelumnya, terdakwa penyalahgunaan narkoba jenis sabu-sabu, Safrial Safar (50), tidak puas dengan putusan majelis hakim dengan vonis selama 3 tahun penjara, maka terdakwa berkata kasar pada Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Peristiwa ini terjadi usai majelis hakim yang diketuai Hakim Asmar beranggotakan Yo s e r i z a l d a n Fa h m i r o n membacakan putusan dalam kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu seberat 0,1 gram yang menyeret terdakwa, di Pengadilan Negeri (PN) Padang, Senin (24/10) lalu.

Terdakwa melontarkan katakata kotor saat dia digiring petugas kejaksaan keluar ruang persidangan.

Saat di depan pintu persidangan sebelum dia keluar ruang sidang II di PN Padang itu dia mengatakan kata-kata kotor. “Alah den agiah kau pitih 2,5 juta,” sembari melihat ke JPU, Asnizar.

Menanggapi hal itu, Asnizar terlihat santai. Bahkan mempertanyakan kembali uang apa yang telah diterimanya dari terdakwa. “Pitih apo nan ambo tarimo. Bara bana pitih nan 2,5 juta tu?”

Putusan yang diberikan majelis hakim ini, sama dengan tuntutan yang disampaikan JPU. Menurut majelis hakim terdakwa telah terbukti secara sah menyalahgunakan narkotika golongan 1 baik secara sendiri maupun secara bersama-sama dan telah melanggar Pasal 112 ayat (1) UU Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.

Kasus ini mencuat, setelah terdakwa mengkonsumsi sabu di salah satu hotel berbintang di kamar 310 di Padang sekitar bulan Juli lalu bersama Yan Yahya Djohor dan seorang perempuan bernama Rossa (DPO). Itu dilakukannya atas panggilan temannya bernama Can (DPO).

Di sana polisi menemukan barang bukti berupa satu paket kecil sabu, sebuah bong dari kaca yang terpasang pirek kaca berisikan sabu sisa pakai serta 5 buah korek api gas. Polisi juga mengamankan Yan Yahya Djohor.

Dari hasil tes urine terdakwa Syafrial Safar, diketahui positif telah mengkonsumsi barang haram tersebut. Namun terdakwa membantah, menggunakan sabu untuk kepentingan penyelidikan. (h/nas)

DAVID

Walikota Padang bersama pedagang Pasar Raya bergotong royong membersihkan got got dan drainase yang tersumbat sampah. Tujuan gotong royong ini untuk mempererat tali silaturuhim dengan pedagang.

Walikota Bersama Pedagang Bergoro

PADANG, HALUAN–Persoalan sampah yang semakin melarut di Pasar Raya Padang, selalu saja diabaikan. Apalagi semenjak gempa 30 September 2009, dimana akses petugas kebersihan semakin sulit untuk masuk ke Pasar Raya.

Dalam rangka melakukan pendekatan kembali dengan pedagang di Pasar Raya, Walikota Padang Fauzi Bahar mengajak pegawai pemerintah Kota Padang dan TNI, Polri serta pedagang untuk membersihkan kembali Pasar Raya, Minggu (30/10).

“Pemerintah Kota Padang dengan padagang sudah menemukan titik terang atas kebuntuan. Jadi sekarang kita bersama-sama dengan TNI, Polri dan pedagang bergoro.

Ini awal untuk menata pasar menjadi lebih indah dan nyaman,” kata Fauzi Bahar.

Terlihat Walikota Padang bersama pedagang gotong

royong memungut dan mengeluarkan sampah dari got-got saluran air. “Selain goro, momen ini juga untuk membangun kembali silaturahim yang sempat retak,” kata Fauzi Bahar lagi.

Ia mengatakan, Kota pada 2012 akan diikutsertakan menjadi peserta untuk Kota Sehat dan Adipura. Karena semenjak gempa 30 September 2009 yang lalu, Kota Padang tidak berpartisipasi dalam kompetisi tersebut, termasuk kebersihan pasar juga dinilai oleh para juri.

“Saya juga menyampaikan kepada seluruh masyarakat bahwasanya tidak ada lagi permasalahan antara pedagang dengan Pemko atas kasus Pasar Raya ini karena titik terang sudah ditemukan dan jangan mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin mengambil keuntungan dari masalah pasar ini,” jelas Fauzi Bahar. (h/ang/ade)

14 PADANG 0751-22317

Damkar

0751-92113

DPRD

0751-690960

BPBD

0751-91547

Walikota

0751-92202

RSUD

0751-93550

Polantas Ditinju Pemuda Stres

PADANG, HALUAN—Diduga stres, seorang pemuda bernama Roni Muldani (24), memukul Briptu Mardian B, anggota Polantas Polresta Padang, di Pos Lantas dekat Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, Minggu (30/10) sekitar pukul 13.00 WIB. Akibatnya, wajah Mardian B memar.

HASWANDI

Polresta

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

Padang Harus Belajar Kelola Taman ke Surabaya PADANG, HALUAN—Walikota Padang Fauzi Bahar menginstruksikan jajarannya untuk belajar mengelola taman kota ke Surabaya. Hal itu disampaikannya dalam menerima kunjungan Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Minggu (30/10).

Menurut Fauzi, Kota Surabaya pantas dicontoh dalam mengelola taman. “Tanah kita subur, tapi belum termanfaatkan,” katanya.

Untuk itu, ia berencana meniru Kota Surabaya yang mampu menjadikan taman sebagai objek wisata.

Tri Rismaharini mengatakan, di Kota Surabaya, taman kota menjadi keharusan karena minimnya hujan yang turun.

“Delapan bulan ini saja belum ada turun hujan,” katanya.

Hal tersebut menjadi pemikirannya untuk mewujudkan sebuah tempat yang nyaman untuk masyarakat.

Diceritakan Tri Rismaharini, membuat taman kota itu awalnya tidak mudah. Persoalannya hampir sama dengan pedagang, yaitu pedagang kaki lima yang menyebar tidak beraturan.

Menurutnya, hal yang dipecahkan pertama adalah dengan tidak mengusir pedagang, tapi memberikan pemahaman bahwa taman yang dibuat akan mendukung usahanya.

“Sekarang, penghasilan pedagang karena taman itu meningkat. Dari awalnya hanya Rp1 juta per hari, sekarang sampai Rp10 juta,” katanya.

Tri menyebutkan, dalam pengaturan tata ruang kota, selain taman, ia juga menerapkan wilayah-wilayah yang diwajibkan memiliki produk-produk sendiri. Awalnya, katanya, satu kecataman minimal tiga produk. Pada 2011, dinaikkan satu keluarahan tiga produk.

Maka, di Surabaya, tumbuh subur wilayahwilayah dengan produknya sendiri-sendiri.

Wilayah-wilayah itu dibagi ke dalam kampungkampung. Ada kampung border, kampung kue basah, kampung sepatu, kampung cabe, dan sebagainya.

Kampung-kampung ini, katanya, produknya dibantu oleh pemerintah untuk masuk ke mall. Namun, banyak juga yang datang dari luar daerah untuk membeli ke sana. Omsetnya, katanya, ada yang Rp1 milyar per hari.

Kampung-kampung itu menyentuh semua aspek kehidupan. Ada kampung bebas rokok dan anti narkoba. Di kampung ini, tidak diperbolehkan satu orang pun merokok. Andai ada orang yang datang dari luar ingin merokok, disediakan asbak di perbatasan kampung. Satusatunya tempat merokok hanya di sana! (h/adk)

Hendra Makmur Terpilih Lagi Ketua AJI Padang PADANG, HALUAN—Hendra Makmur kembali memimpin Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Padang periode 2011-2013. Jurnalis Media Indonesia ini terpilih dalam Konferensi AJI III yang dilaksanakan di Genta Budaya, Sabtu (29/ 10).

Pemilihan Ketua AJI Padang mengapungkan dua Bakal Calon (Balon) untuk menjabat ketua dan sekretaris. Dua calon itu yakni Hendra Makmur/Rus Akbar Seleleubaja dan Yose Hendra/Andri Al Faruqi.

Hendra Makmur dan Rus Akbar memenangi suara mutlak (16 suara), sementara pasangan lainnya hanya memeroleh 4 suara. Bagi Hendra Makmur sendiri, ini periode kedua ia memimpin organisasi yang dideklarasikan secara nasional di Sirnagalih pada 1994.

Dalam pemaparannya, Hendra fokus kepada tiga persoalan besar jurnalis: advokasi, profesionalisme, dan kesejahteraan. Menurutnya, ketiga persoalan tersebut merupakan hal pokok yang masih perlu perjuangan panjang dan berkelanjutan untuk mewujudkannya.

Khusus untuk advokasi, Hendra menyebutkan dalam laporan pertanggungjawabannya, advokasi dilakukan karena masih adanya kasus kekerasan terhadap wartawan.

“Rentang waktu 2008-2011, ada tiga kasus yang kita catat kekerasan terhadap jurnalis,” katanya.

Kasus kekerasan itu berupa penghalanganhalangan liputan seperti dilakukan oleh anggota TNI AU saat kecelakaan dalam acara Minang Air Show.

Ada juga kasus pemukulan terhadap wartawan, yang menurut Hendra, rata-rata dilakukan oleh militer.

Soal kesejahteraan, Hendra menyebutkan, sikap AJI Padang dengan membuat standar gaji minimal. “Kita telah mengusulkan kepada perusahaan pers bahwa standar gaji wartawan adalah Rp2,9 juta, tapi itu belum banyak dilakukan,” katanya.

Profesionalisme juga menjadi catatan sendiri. Menurut ketua AJI Indonesia Nezar Patria yang turut hadir mengikuti konferensi, pelanggaran kode etik oleh wartawan menempati posisi teratas sejak berkembangnya era kebebasan pers.

Hendra menyebutkan, AJI Padang akan berusaha mewujudkan sekolah jurnalistik untuk pendidikan bagi jurnalis. Menurutnya, kode etik sering dilanggar jurnalis karena kurangnya pengajaran yang diberikan. (h/adk)

TAK LAYAK PAKAI — Pasar Raya Padang yang direkomendasikan tak layak pakai lagi. Pasar Raya rusak akibat gempa 30 September 2009 lalu.

Telah lahir kesepakatan antara Pemko dengan pedagang.

Kios digratiskan tetapi retribusi dinaikkan.

KESEPAKATAN PEDAGANG DENGAN PEMKO

Kios Gratis, Retribusi Dinaikkan

PADANG, HALUAN–Sebanyak 75 persen pedagang Pasar Raya yang akan diberikan kios gratis telah membuat kesepakatan dengan Pemerintah Kota Padang, namun ada penaikan retribusi pedagang.

Walaupun kesepakatan ini belum disetujui oleh seluruh pedagang, Pemko berencana akan melakukan pertemuan kembali dengan pedagang untuk mencari solusi yang tidak merugikan kedua pihak.

“Tadi malam kita telah melakukan pertemuan dengan para perwakilan pedagang yang akan mendapatkan kios gratis dan membahas penaikan tarif retribusi, dan sebanyak 75 persen dari mereka menyetujuinya,” kata Walikota Fauzi Bahar saat konferensi pers di Balaikota Padang setelah melakukan gotong royong di Pasar Raya, Minggu (30/10).

Terkait dengan belum sepenuhnya pedagang yang setuju penaikan retribusi, jelas Fauzi Bahar, Pemko berencana akan

melakukan pertemuan kembali pada Jumat besok (4/11) dan membahas tarif serta hal-hal yang tidak akan memberatkan pedagang, kata Fauzi.

“Kami sangat optimis pada pertemuan besok akan mencapai final dan pemerintah kota dapat bergerak untuk memperbaiki pasar raya tanpa ada keresahan pedagang lagi atas sikap dan kebijaksanaan kami,” kata Fauzi lagi.

Ia menjelaskan, gedung yang akan dibangun akan lebih baik dari sebelumnya. Gedung yang baru akan dibangun empat lantai dan secara otomatis akan lebih banyak menampung para pedagang. Retribusi yang dibayar oleh pedagang, nantinya pasti akan digunakan untuk kepentingan pedagang dan fasilitas umum yang ada di Pasar Raya seperti air, listrik dan keamanan.

Sementara itu, menurut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sumatera Barat Syamsul Bahri Khatib, yang juga masih

menjabat Ketua MUI Kota Padang kepada Haluan, Minggu (30/10), seorang pemimpin yang amanah pasti selalu memikirkan bagaimana rakyatnya hidup sejahtera dan meningkatkan amal baiknya. Dan mustahil, ada pemimpin yang berniat buruk kepada rakyatnya.

“Jadi menyangkut tekad Pemko Padang, membangun kembali pasar yang rusak berat itu dengan memanfaatkan dana bantuan pemerintah pusat sebesar Rp64,5 miliar harus disambut dengan rasa penuh suka cita,” kata Syamsul Bahri Khatib.

Ia berharap, hilangkan silang sengketa di antara sesama manusia, Allah SWT tidak suka kepada umatnya yang selalu berbuat tidak baik. Karena sikap tidak baik itu pasti akan mendatangkan ‘bala’, atau rezeki semakin jauh. ‘’Allah menjanjikan orangorang yang selalu bersyukur dengan nikmat akan ditambah rezekinya,” katanya.(h/ang/ade)

Komunitas Yaris Terbentuk

PADANG, HALUAN—Main dealer Toyota Auto 2000 mendukung sepenuhnya dengan dibentuknya Komunitas Yaris di Padang.

Hal tersebut juga berguna memperkenalkan Yaris lebih dekat kepada masyarakat yang berdampak pada tingkat pemasaran varian Yaris di Sumatera Barat.

Untuk lebih memperkenalkannya kepada masyarakat luas, puluhan pemilik mobil Toyota Yaris menggelar turing dalam Kota Padang. Ini dilakukan untuk mengajak sebagian besar pemilik mobil Yaris untuk bergabung di dalam Komunitas Yaris.

“Dilangsungkannya kegiatan turing puluhan Yaris tersebut sebagai bentuk pengenalan akan hadirnya Komunitas Yaris di Kota Padang dan Sumbar pada umumnya,” kata Sales Supervisor Auto 2000 Padang, Prima Putera kepada wartawan, Minggu (30/10).

Turing tersebut diikuti sekitar 22 mobil. Sebelum mulai turing, mereka berkumpul di Auto 2000 dan star sekitar pukul 15.00 WIB. Komunitas tersebut lebih didominan oleh kalangan muda, baik laki-laki atau pun perempuan, serta kalangan dewasa yang memberi dukungan sepenuhnya.

Selama turing-turingan, rombongan tersebut mendapatkan pengawalan dari petugas polantas.

Rute turing dimulai dari jalan Khatib Sulaiman, menuju Jalan Jenderal Sudirman, kemudian berlanjut ke Kawasan Pondok, dan terus ke Pantai Padang dan finish

kembali di Auto 2000.

Lalu, malamnya menggelar acata Gathering di Hotel Pangeran.

Peran yang ditanggung pihak main dealer Toyota Auta 2000 hanya sebagai fasilitator.

“Seluruh Indonesia telah membentuk komunitas ini, tapi tidak demikian di Kota Padang. Sampai saat ini belum satupun komunitas Yaris yang hadir di sini,maka dari itulah kita sangat mendukung sekali,” paparnya.

Ditambahkannya, peminat Yaris di Kota Padang atau Sumbar sangat besar. Yaris diminati sejumlah masyarakat karena selain irit, mobil ini juga lincah dan memiliki akselerasi cukup menarik, terutama dikalangan anak muda.

Dia menyebutkan, setiap bulannya Auto 2000 mampu

menjual Toyota Yaris 15-20 unit.

Bahkan karena tingginya permintaan, para pembeli harus rela antri untuk bisa mendapatkan mobil ini.

Selain mendukung kegiatan dari pemilik produk Toyota, Auto 2000 juga memberikan program-program rutin bagi pemilik Toyota.

Salah satunya program perawatan. Selain banyak manfaatnya, Auto 2000 siap mendukung program-program lain termasuk penyaluran hobi bagi para pemilik Yaris khususnya, dan Toyoto pada umumnya.

Selain iven-iven diatas, dia menjelaskan, Yaris juga berkutat pada aktivitas modifikasi. Iven-iven ini juga mendapatkan perhatian penuh dari Auto 2000 Padang. (h/mce)

Keterangan Mardian di SPKT Polresta Padang mengatakan, kejadian ini berawal ketika dirinya melihat Roni Muldani tengah mengendarai sepeda motor Suzuki merek Thunder yang menerobos lampu merah dari arah Jalan Khatib Sulaiman menuju Jalan Sudirman.

Kemudian Mardian B mengejar Roni Muldani, karena telah melanggar rambu-rambu lalu lintas. Selain itu, plat nomor polisi motor tersebut di belakang tidak ada. Mardian B berhasil menghentikan motor itu.

Setelah itu, Roni Muldani, yang warga Kelurahan Kuranji ini dibawa ke Pos Lantas untuk dimintai keterangannya.

Ia dimintai pertanggungjawaban mengapa melintas saat lampu merah menyala, dan meminta kelengkapan surat-surat kendaraannya.

Namun, Roni Maldani sendiri tidak bisa menunjukan surat-surat motornya.

Tak lama kemudian, ketika Mardian sedang menelpon, tiba-tiba Roni Maldani langsung memukul polantas tersebut.

“Roni memukul polisi tersebut beberapa kali hingga handphone yang dipegang Mardian, terjatuh,” kata salah satu saksi yakni Kelvin kepada Haluan Minggu (30/10).

Mardian tidak melawan, namun dirinya langsung membawa Roni Maldani ke Polresta Padang untuk melaporkan kejadian yang dialaminya tersebut. Ketika diperiksa di Polresta Padang, dari pengakuan Roni Maldani, ia pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa Ulu Gadut.

Meski diduga stres, Mardian melaporkan Roni Maldani dengan Nomor LP/1786/K/X/2011-Resta.

Kanit II SPKT Polresta Padang Ipda Citra Perwitasari mengungkapkan, pihaknya telah menerima laporan dari korban dan hingga saat ini masih dalam penyelidikan petugas.

Kemudian berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, diduga Roni Maldani mengalami stres.

“Kami telah mengamankan Roni Maldani dalam kasus ini dan menunggu kedatangan orangtuanya untuk bisa membuktikan bahwa Roni Maldani ini memang pernah dirawat di rumah sakit jiwa,” katanya. (h/nas)

Ello Hanyutkan Cluber Teebox

PADANG, HALUAN —Cluber kota Padang kedatangan tamu istimewa, Ello pelantung tembangtembang melankolis menghibur cluber di Music Room Teebox Community Centre, Sabtu (29/10).

Beberapa tembang hits Ello membuat suasana berbeda di Musro Teebox malam itu.

Sekitar sepuluh lagu hits Ello bergantian dilantunkan Ello di hadapan ratusan cluber Teebox .

Terlihat cluber tidak asing lagi dengan lirik-lirik lagu Ello, saking menikmati cluber juga ikut bernyanyi di setiap lagu yang dilantunkan artis kelahiran Manado itu.

Di antara tembang Ello yang dibawakan, Pergi Untuk Kembali, Mungkin Mereka Bilang, Sudahlah, Dirimu, Kekasih Khayalan.

Konser Ello yang disponsori Djarum Super ini dimulai pukul 00,00 WIB, namun seakan tidak sabar, sekitar pukul delapan malam, cluber dan fans Ello kota Padang sudah memadati Teebox. Sekitar pukul 23.00 WIB Ello tampak hadir di Teebox, sejenak melakukan konfrensi pers, Ello langsung menuju Musro Teebox. Tampak Musro Teebox sudah dipadati cluber.

Sebelum kemunculan panggung Ello diawali penampilan home band Teebox dan penampilan kocak dari Moshidiq, humoris asal Bandung kelahiran Bukittinggi.

Beberapa saat kemudian Ello muncul dengan diawali sambutan meriah dari puluhan pengunjung.

Terasa waktu berjalan singkat, sekitar pukul dua dini hari, Ello mengucapkan terimakasih kota Padang menandakan konser pertama Ello di Padang berakhir.

Kedatangan Ello adalah satu diantara rentetan artis terkenal di Musro Teebox Community Centre, sebelumnya Teebox bekerjasama dengan Djarum Super mendatangkan DJ Riri. “ Tentunya ini bukan yang terakhir, akan masih banyak lagi artis kenamaan menghibir cluber di Teebox.” Kata Erwin Tri Putra, Manager Marketing Teebox Cmmunity Centre. (h/lex)

PADANG 15

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

LINGKAR

DUA KASUS PEMBUNUHAN

Polisi Kewalahan Tangkap Pelaku

Berkas Kasus Hesa Dikirim ke Kejaksaan PADANG, HALUAN-Berkas kasus pengrusakan aset negara dengan tersangka Anggota DPRD Kota Padang Maidestal Hari Mahesa telah dikirim ke Kejaksaan Negeri Padang pekan lalu.

“Kami masih menunggu tanggapan jaksa terhadap berkas tersebut. Jika dinyatakan belum lengkap, akan kita lengkapi,” kata Kepala Satuan Reskrim Polresta Padang Kompol Bambang Suharyono. Minggu (30/10).

Tetapi jika jaksa menilai berkas perkara yang dilaporkan Sekretariat dewan (Sekwan) DPRD Kota Padang Sastri Y Bakri itu lengkap, pihaknya akan segera menyerahkan tersangka, dan barang bukti ke kejaksaan.

Sementara itu, laporan Maidestal terkait perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukan oleh Satri tidak dilanjutkan, karena dinilai kurang cukup bukti. “ Hal ini disebabkan tidak ada penguatan-penguatan dalam laporan tersebut,” kata Bambang.

Kasus yang melibatkan Maidestal berawal atas pemotongan uang perjalanan dinasnya oleh sekretariat DPRD Padang sebesar Rp100 ribu. Terkait pemotongan ini, Maidestal tak bisa menerimanya. Dia lalu meminta penjelasan terkait pemotongan tersebut ke Sekwan Sastri Y Bakri.

Dalam pertemuan pada 15 Agustus itu, dua orang ini sempat bertengkar yang berujung dengan tindakan pemecahan kaca dan meja tamu. Dua hari kemudian, yakni pada 17 Agustus, Sastri mengadukan perusakan asset ke Polsekta Padang Timur, lalu kasus tersebut dilimpahkan ke Polresta Padang pada 18 Agustus lalu. Maidestal lalu melapor balik Sastri 20 Agustus lalu, dengan tuduhan telah melakukan perbuatan tidak menyenangkan. (h/nas)

UBH Buka Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia PADANG, HALUAN — Universitas Bung Hatta (UBH) Padang mulai tahun akademik 2011/2012 membuka program studi (prodi) baru tingkat pascasarjana (strata-2), Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.

“UBH telah menerima izin membuka prodi baru tersebut dari Departemen Pen_didikan nasional melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dan mulai menerima mahasiswa pada tahun akademik 2011/ 2012,” kata Rektor UBH Prof Dr Hafrijal Syandri, MS, Minggu (30/10).

Izin menyelenggarakan prodi S-2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia itu tertuang dalam Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No.128/E/O/2011 tertanggal 13 Juni 2011, dan diterima rektorat kampus itu pada Kamis (27/10) lalu.

Program master Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia adalah izin pendidikan S-2 yang ke enam diselenggarakan di kampus yang berdiri sejak 1981 itu. Lima prodi S2 yang sudah dibuka di UBH yakni Pengelolaan Sumberdaya Perairan, Pesisir dan Kelautan, Manajemen, Hukum, Teknik Sipil dan Teknik Arsitektur.

Sementara itu, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UBH Dr Marsis, MPd mengatakan, izin Kementerian Pendidikan Nasional kepada UBH untuk membuka prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia adalah satu kepercayaan yang membanggakan.

Hal ini juga membuktikan UBH semakin dipercaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang pendidikan tinggi.

Dengan dibukanya prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia untuk tingkat program S2, maka terbuka peluang bagi para sarjana S1 untuk meningkatkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi dengan jaminan kualitas lebih baik yang selama ini telah diterapkan UBH. Penerimaan mahasiswa baru untuk prodi tersebut akan dimulai awal November 2011 dan para calon mahasiswa dapat mendaftar di kampus Pascasarjana UBH di Jalan Khatib Sulaiman Padang.

“Selain itu juga dibuka pendaftaran di Gedung F-KIP UBH di kampus I kawasan Ulak Karang Padang,” tambahnya.(h/ita/ant)

PADANG, HALUAN — Polisi tampaknya kesulitan menangkap pelaku dua kasus pembunuhan dalam dua bulan terakhir di Kota Padang, meski identitasnya sudah dikantongi.

NASRIZAL

RESMIKAN — Kepala Puskesmas Andalas Artati Suryani didamping Camat Padang Timur, beserta Pengurus LPM Kelurahan Kubu Dalam, Sabtu (29/ 10) meresmikan pemakaian Pos Kesehatan Kelurahan (Poskeskel)

Poskeskel Kubu Marapalam Diresmikan

PADANG, HALUAN — Kepala Puskesmas Andalas Artati Suryani meresmikan Pos Kesehatan Kelurahan (Poskeskel) di Kelurahan Kubu Marapalam, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Sabtu (29/10).

Pembukaan Poskeskel ini bertujuan untuk mendukung kesiapan pencanangan kelurahan siaga, dan upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.

Artati mengatakan, pen dirian Poskeskel ini salah satu tujuan pembangunan kesehatan Kota Padang dengan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan indikator kunci berdasarkan Millenium Development Goals (MDGs).

Berangkat dari tujuan tersebut,

pembangunan kesehatan diarahkan untuk makin meningkatkan kualitas dan pemerataan jangkauan pelayanan kesehatan.

“Poskeskel merupakan penyediaan sarana dan prasarana kesehatan untuk pembangunan kesehatan masyarakat,” kata Artati di selasela peresmian Poskeskel.

Dilanjutkannya, Poskeskel didirikan dengan prioritas pelayanan kesehatan pada ibu hamil dan balita, khususnya mereka yang kurang mampu secara ekonomi. Khusus untuk wilayah Kecamatan Padang Timur dan Poskeskel di Kelurahan Kubu Marapalam merupakan Poskeskel yang pertama. sementara secara keseluruhan di Kota Padang

HASWANDI

Kondisi kawasan Batang Arau, Padang Selatan yang sempat diwacanakan akan dikelola jadi kawasan wisata modern

terdapat sebanyak 23 Poskeskel.

Poskeskel Kelurahan Kubu Marapalam, dilengkapi dengan seorang bidan beserta obat-obatan dan kelengkapan alat-alat kesehatan dasar. Poskeskel tersebut juga menyediakan persalinan rawat inap bagi ibu-ibu yang melahirkan.

Menurut Artati, Poskeskel merupakan ujung tombak penanganan penyakit yang cepat mewabah, maka dari itu masyarakat juga harus diberi pengetahuan tentang kesehatan lingkungan.

“Puskesmas Andalas akan meningkatkan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan lingkungan,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama Camat Padang Timur Hendra Mardhi menyambut positif kehadiran Poskeskel di Kelurahan Kubu Marapalam. Bahkan, dirinya memberikan apresiasi terhadap LPM dan pihak kelurahan. Dikatakannya, tanpa kemauan yang keras dari LPM, pihak kelurahan serta masyarakat akan sulit diwujudkan keberadaan Poskeskel.

Hendra Mardhi menyarankan, ke depan keberadaan Poskeskel ini hendaknya disosialisasikan kepada masyarakat agar masyarakat dapat menikmati pelayanan kesehatan dan hendaknya, pelayanan kesehatan di Poskeskel dapat terus dikembangkan dan bertambah agar semakin lengkap pelayanan yang diberikannya. (h/nas)

SEMPAT DIPUTUSKAN

PDAM Ajak Pelanggan Aktifkan Lagi Sambungan Air

PADANG, HALUAN — Untuk meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Padang kembali memberikan penawaran bagi warga yang selama ini terlanjur memutus rekening airnya. Sebab, jaringan yang rusak akibat gempa tahun 2009 lalu kini sudah dapat diperbaiki.

Kabag Humas PDAM Kota Padang Suardi didampingi Sekretarisnya, Nasriwati, Minggu, (30/10) mengatakan, pihaknya menghimbau kepada pelanggan PDAM yang pascagempa lalu terlanjur memutuskan saluran, karena air yang tidak sampai, atau kecil akibat rusaknya beberapa saluran, silahkan mengajukan untuk diaktifkan kembali.

Sebab, semua saluran yang selama ini mendapatkan keluhan serta diminta untuk diputuskan tersebut sudah di perbaiki.

Sebelumnya, sejumlah pelanggan PDAM Kota Padang banyak juga yang meminta untuk diputuskan sambungan

airnya. Kemudian permintaan itu pada umumnya disanggupi PDAM karena memang kondisi jaringan memang ada gangguan.

Kini PDAM sudah memperbaiki sebanyak 18 jaringan pada sejumlah wilayah, seperti di kawasan selatan, Jalan Karya, Jalan Imam Bonjol, Jalan Raya Simpang Haru, Jalan Berok Belakang, Jalan Batang Arau, Jalan Permindo sampai pada Bundaran Olo, Jalan Purus, dan Pondok Mungil Ampang.

Kemudian perbaikan jaringan hingga maksimal juga dilakukan di daerah Pondok Mungil Ujung Gurun, Jalan Delima, Jalan Mutia, Jalan Kartini, Jalan Bandar Pulau Karam, Jalan Jondul Muara, Jalan M. Yamin, dan Jalan Kampung Pinang. Kemudian didaerah utara, sebagian Komplek Belimbing dan Kelurahan Sungai Sapih dan sekitarnya.

“Dari daerah yang memiliki saluran itu, kini sudah dapat melayani pelanggan dengan maksimal. Informasi ini kami sampaikan, karena

sebelumnya akibat jaringan yang rusak akibat gempa, akibatnya suplai air pada pelanggan menjadi kurang maksimal. Inilah kesempatan pada pelanggan untuk bisa kembali mengajukan permohonan sambungan,” kata Suardi.

Selain itu, pasca gempa ini banyak rumah warga yang telah merombak dan mengu-

bah bentuk bangunan rumah mereka, sehingga banyak meteran PDAM yang terkurung dalam bangunan rumah, bahkan ada yang menghalangi kegiatan pemilik rumah.

Untuk itu PDAM meminta pada pelanggan untuk mengajukannya untuk dipindahkan, pelayana itu

diberikan agar tidak ada masalah dengan meteran.

“Kami sampaikan ini, karena banyak meteran yang sudah tertimbun dirumah pelanggan, ada juga terkurang dalam garasi, ini selain menyulitkan pemilik rumah, kami PDAM juga kesulitan dalam untuk menghitung pemakaian air,” lanjutnya. (h/nas)

HASWANDI

Seorang nelayan di Pantai Purus Padang tengah merapikan jala yang biasa digunakannya. Cuaca yang tidak menentu akhirakhir ini membuat sejumlah nelayan Purus enggan melaut

Kasus penganiayaan yang menyebabkan korbannya tewas tersebut masing-masing dengan korban Putra Buana (32) di Jalan Samudera Padang Barat, Kamis (27/10) dengan tersangka R (30) dan pembunuhan terhadap Heru Gaban (26) di Komplek Nusantara Building, depan Pasar Matahari, Selasa (13/9) lalu dengan tersangka Ac (29) cs.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Padang Kompol Bambang Suharyono yang mengakui kondisi tersebut. “Kami kesulitan mengetahui lokasi persembunyian mereka,” katanya saat dikonfirmasi, Minggu (30/10).

Dari penyelidikan yang dilakukan katanya, kawanan pelaku pembunuhan terhadap Heru Gaban diduga kuat lari ke daerah Palembang, Sumatera Selatan. Sementara R yang diduga telah menusuk Putra Buana hingga tewas ditengarai lari ke Mentawai.

Meskipun demikian pihaknya masih terus melakukan upaya pengejaran. “Kita terus berkoordinasi dengan jajaran kepolisian kedua daerah yang kita curigai. Tentunya kita berharap dalam waktu dekat ada hasilnya,” lanjut Bambang.

Ia pun berharap kerja sama masyarakat dalam mengungkap kedua kasus tersebut, terutama bagi yang mengetahui keberadaan persis para tersangka. “Silahkan dilaporkan ke kepolisian. Informasi dan identitasnya akan dirahasiakan,” lanjutnya lagi.

Sebelumnya, warga Purus I yakni Putra Buana (32) tewas di Rumah Sakit Yos Sudarso, setelah terkena tusukan dibagian tubuhnya sebanyak tiga kali di samping Rumah Makan Puja, Jalan Samudera, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Kamis (27/10) sekitar pukul 20.00 WIB. Korban mendapatkan tu-

sukan di bagian paha dua kali dan lengan satu kali. Sedangkan R (30) warga Purus II, langsung melarikan diri setelah kejadian tersebut di lokasi itu. Diduga penyebab pembunuhan tersebut karena perang mulut.

Kejadian itu ketika korban dengan pelaku tengah duduk bersama di lokasi kejadian. Namun, beberapa saat kemudian korban sudah tertidur di lokasi tersebut dengan berlumuran darah.

Kemudian korban pun dibawa ke Rumah Sakit Yos Sudarso untuk mendapatkan perawatan. Namun, malang bagi korban beberapa menit mendapatkan perawatan dari tim dokter, korban tewas karena banyak mengeluarkan darah.

Sementara itu, Heru Gaban (26) tukang parfum angkot warga warga Gadut, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang ini tewas dikeroyok oleh sopir angkot di Komplek Nusantara Building didepan Pasar Matahari, Selasa (13/9) sekitar pukul 08.00 WIB. Akibat kejadian tersebut korban tewas dengan menggenaskan dan ditemukan se) kujur tubuhnya dipenuhi oleh darah. Setelah dilakukan identifikasi oleh polisi ternyata, seluruh tubuhnya mengalami luka bacok dan tusuk sebanyak delapan kali, yakni di bagian kepala, leher, punggung, kedua tangan, dan kedua kaki.

Namun, petugas menemukan satu buah cerurit di dalam celananya dibagian belakang dan diduga senjata tajam tersebut milik korban. Kemudian dari 12 orang tersebut salah satu dari pelaku dapat dikenali yakni inisial “AB” (29). Kemungkinan pembunuh Heru ini memang sudah direncanakan oleh para pelaku tersebut. (h/nas)

STBA Prayoga Wisuda 35 Lulusan

PADANG, HALUAN — Sebanyak 35 lulusan Sekolah Tinggi Bahasa Asing (STBA) Prayoga Padang, Sabtu (29) lalu diwisuda di Gedung St.Yusuf Jalan AR Hakim, Padang.

Mereka masing-masing 25 ditambah satu lulusan program SI bahasa dan sastra Inggris. Kemudian sembilan lulusan program D3 bahasa Inggris.

Sedangkan untuk lulusan terbaik diantaranya, Festi Felisia dengan IPK 3,97, Emilya Setiady dengan IPK 3,81, Yohanes Kukuh Bandel Irianto dengan IPK 3,63, dan Bob Raynold Hutagalung dengan IPK 3,60.

Menurut Ketua STBA Prayoga Padang Wa ozisokhi Nazara, mengatakan STBA Prayoga Padang kini tengah semangat, dan bangkit, mekar dan bersemi kembali pascagempa 2009 lalu.

“Keyakinan dan mau berusaha serta dukungan dari berbagai pihak membuat STBA Prayoga bangkit terutama pada masa sulit sebagaimana yang dialami oleh keluarga besar STBA Prayoga selama beberapa bulan setelah gempa 30 September 2009 lalu,” katanya.

Ia juga mengatakan, gempa yang melanda Sumbar

telah menghancurkan gedung STBA Prayoga beserta seluruh fasilitas yang ada didalamnya, bahkan nyawa beberapa mahasiswa terbaik STBA Prayoga hilang dalam sekejap.

Gempa juga sempat membuat STBA Prayoga kehilangan harapan, semangat, kepercayaan diri dan gairah bekerja. “Namun, hanya karena berkat rahmat dan pertolongan tuhan dan berbagai pihak terutama bapak Fasli Djalal yang saat itu menjabat Dirjen Perguruan Tinggi dan tekad untuk maju yang membuat kami berupaya menata masa depan dengan senyuman optimis,” ujarnya.

Dengan bantuan hampir Rp8,4 miliar dari Dirjen Dikti, dan kerja keras berbagai pihak selama beberapa bulan, meskipun terkadang ada hambatan akhirnya gedung STBA Prayoga berdiri kembali di Jalan Veteran.Dan, gedung baru kini dirancang dengan ramah gempa berlantai IV. “Kami yakin sepenuhnya, STBA P rayoga akan berkembang dan maju. Mudahmudahan menjadi Universitas Prayoga yang menghasilkan sarjana terpercaya, bernas dan arif,” tambahnya.(h/ade)

16

PADANG PANJANG Serambi Mekah

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

LINGKAR

Masyarakat Dukung Pengaktifan Kembali Kereta Api PADANG PANJANG, HALUAN - Gagasan Gubernur Sumbar mengaktifkan kembali kereta api Padang- Padang Panjang Sawahlunto akan menimbulkan efek ganda bagi pembangunan Sumatera Barat.

Di samping menjadi transportasi angkutan barang dan batu bara dari Sawahlunto, kereta api juga dapat dimanfaatkan mengangkut semen ke wilayah Sumbar Utara.

Hal ini dengan sendirinya juga akan mengurangi kepadatan jalur lalu lintas antara Padang ke Padang Panjang.

Tak hanya itu, stasiun kereta api Padang Panjang yang tak termanfaatkan hingga kini, tentunya dapat pula dimanfaatkan sebagai gudang semen produksi PT Semen Padang.

Tanggapan itu diungkapkan tokoh masyarakat Padang Panjang yang biasa duduk di meja satu kedai Gumarang Padang Panjang Taufik Hidayat, menanggapi pemberitaan Haluan terkait niat Gubernur Sumbar mengaktifkan kembali kereta api Padang-Padang Panjang dan Sawahlunto, Minggu.

Stasiun Padang Panjang dulunya menjadi titik simpul transportasi kereta api di Sumatera Barat baik dari Sawahlunto, Bukittingi dan Padang.

Waktu itu Kota Padang Panjang dijadikan pedagang sebagai gudang penyimpanan (transit) ikan asin, garam dan bahan bangunan lainnya.

Sejalan dengan perkembangan zaman, kereta api tak lagi menjadi primadona transportasi sehingga jalur kereta api dari Padang Panjang ke Payakumbuh tak lagi berfungsi serta berubah fungsi menjadi lahan permukiman.

Dengan beroperasinya kembali angkutan kereta api tersebut diharapkan akan dapat mengatasi kemacetan dan lebih memperlancar pendistribusian barang-barang ke wilayah Sumbar bagian utara seperti Bukittinggi, Payakumbuh, Pasaman, Batusangkar dan sekitarnya. (h/one)

NET

CERAH – Sesudut kawasan Kota Padang Panjang dilatari pemandangan puncak Gunung Marapi yang terlihat jelas saat cuaca cerah.

Penetapan Ranperda Pengelolaan Pasar Ditangguhkan Pengawasan Warnet Harus Diintensifkan

spanduk - baliho - billboard sticker - backdrope branding car - x banner roll up - dll

Menyewakan Bando & Billboard lokasi strategis di Padang, Payakumbuh & Pariaman

Kantor Pusat : Jl. Gajahmada No.40 Gn. Pangilun Padang Telp. (0751) 447825, 40269 Cabang Payakumbuh : Cabang Padang : Jl. Soekarno-Hatta 123 Jl. Andalas 83 Telp. 890 383 Koto Nan Ampek Jl. Belakang Olo 46A (dpn Hotel Jakarta) Telp. 33 222 Telp. 0752 - 796 123

Iklan Baris

PADANG PANJANG, HALUAN - Ketua DPRD Padang Panjang Novi Hendri mengatakan, pengawasan warung internet (warnet) yang ada di Padang Panjang perlu dilakukan dengan intensif, mengingat semakin maraknya kunjungan anak-anak dan remaja ke warnet.

Menurut Novi, sebagai anggota dewan ia sering menerima keluhan masyarakat yang mencemaskan anak-anak mereka bila berkunjung ke warnet.

Sebab masih ada warnet yang belum memenuhi ketentuan meskipun Padang Panjang telah memilki Perda mengenai penertiban warnet.

Hal itu dikatakan Novi Hendri selaku Ketua DPRD PadangPanjang saat ia memimpin rapat paripurna DPRD tentang penetapan lima Perda, Rabu (26/10).

Ia juga minta kepada aparat eksekutif terkait agar melakukan razia gabungan secara berkala di samping melakukan pengawasan intensif setiap waktu.

Wakil Walikota Padang Panjang Edwin menanggapi hal itu, menyatakan, pihaknya telah melakukan pengawasan serta penertiban warnet sesuai dengan Perda.

Dikatakan, Pemda telah mengirim surat edaran ke seluruh warnet yang ada di Padang Panjang agar mematuhi ketentuan yang berlaku yang telah ditetapkan dengan Perda.

Diungkapkan oleh Edwin, aparat terkait telah melakukan pengawasan di lapangan serta menindak tegas pelajar yang

Otomotif

Smart

Rp. 20.000,- / terbit ANDA BUTUH DANA CEPAT Elang Perkasa Motor Discount s/d 30jt, DP ringan/bunga 3,99% Pick Up Karimun Splash APV

DP 2,5jt-an DP 6jt-an DP 6jt-an DP 7jt-an

Swift SX4 Vitara

Jaminan BPKB Motor, Mobil & Truck, Proses 1 hari cair, aturan ringa, bunga rendah

DP 8jt-an DP 9jt-an DP 18jt-an

Proses cepat, data bisa dijemput menerima tukar tambah

RIZALUL FIQRI,S.Psi

081363001111

Smart

Hub : HERIANTO, 085278614040

ASTRA INTERNASIONAL-DAIHATSU

"OKTOBER CERIA" MILIKI Xenia DP 9jt-an, SEGERA Angsuran 3Jt-an MOBIL sudah termasuk angsuran 1, Asuransi all risk, subsidi rate 2,15jt DAIHATSU Bonus Kaca Film, Console Box dan aksesories lainnya ANDA Hub :

FERRY - ASTRA

082173140240 / 0751 - 9846138

= PROPERTI

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

PIN BB : 32E4252D

Rp.6 Jt

Syarat ketentuan berlaku

AYO BURUAN!!!

Kalau bisa pakai PVC, Ngapain pakai besi Atau Rp. 1,5 Jt per batang (Pipa Gyp)

DP. 18.793.000 DP. 20.816.000 DP. 22.308.000 DP. 29.462.000 DP. 23.187.000 DP. 17.800.000

= OTOMOTIF

Kelima Perda yang disetujui itu adalah, Perda Retribusi Jasa Umum, Perda Perizinan Tertentu, Perda Peanggulangan Rabies, Perda Perubahan atas Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Tahun 2008-2013 dan Perda Penyertaan Modal pada PT Balairung Citrajaya Sumbar.

Perda yang ditangguhkan adalah tentang Pengelolaan Pasar dan Perda Bangunan Gedung serta Perizinannya.

Penetapan itu dilakukan dalam rapat paripurna dewan, Rabu (26/10,) yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Padang Panjang Novi Hendri.

Novi mengatakan, pembahasan ketujuh Ranperda yang diajukan walikota itu telah melalui proses pembahasan yang optimal oleh Pansus dengan SKPD terkait. Akhirnya seluruh fraksi di dewan menerima rekomendasi yang disampaikan Pansus untuk menangguhkan kedua Ranperda itu.

Alasannya, mengenai penagguhan Ranperda Pengelolaan Pasar, saat ini belum tepat waktunya untuk dibahas, antara lain berkenaan dengan musibah kebakaran beruntun yang menimpa pedagang pasar Padang Panjang.

Sedangkan Ranperda Bangunan Gedung dan Perizinannya, dinilai dewan harus menunggu penetapan perundang-undangan mengenai RTRW (Rencana Tata Ruang dan Wilayah) Padang Panjang yang kini sedang dalam proses.

Penandatangan naskah persetujuan Dewan oleh Ketua DPRD Novi Hendri, disaksikan oleh Wakil Walikota Padang Panjang Edwin.

Ketika memberikan sambutan, Wawako Edwin menyatakan dapat memahami keputusan yang diambil dewan serta menyatakan terima kasih dan penghargaan atas kerja sama yang telah diberikan segenap anggota dewan selama proses pembahasan berlangsung. (h/dds)

ATAKA Express

COURIER & CARGO SERVICE

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll.

DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda

Pasang Iklan Anda disini ...

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

Padang

ANGS 3.733.000 ANGS 4.146.000 ANGS 4.458.000 ANGS 5.907.000 ANGS 4.642.000 ANGS 4.600.000

BONUS KARPET DASAR & SARUNG JOK

Hubungi

ALJUFRI

081374991979 / 0751 7855179 = ELEKTRONIK

= ALAT KOMUNIKASI

Pasang Iklan Anda disini ...

= FASHION

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

= BIRO JASA = RUPA RUPA

FVZ 285PS

= INFO BISNIS

DIJUAL TANAH

Sekarang paket air bersih ada pilihan Rp.9 Jt

PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S INOVA YARIS HILUX PU

= KOMPUTER

CV. BUDDY SUMUR BOR Rp.13 Jt

mengunjungi warnet dalam jam belajar tanpa mengantongi surat izin dari sekolah.

Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo, Amrizal yang dihubungi Haluan secara terpisah, Minggu, menyatakan, pihaknya telah menurunkan surat edaran ke seluruh warnet.

Bahkan sebelum itu juga telah mengumpulkan seluruh pengusaha warnet serta memberikan penjelasan mengenai aturan yang ada mengenai pelayanan warnet.

Rasanya pihak pemerintah sudah cukup intensif melakukan sosialisasi serta pembinaan,” ucap Amrizal.

Dijelaskannya, bahkan kini aparatnya juga sedang turun ke lapangan dan telah memonitor sekitar 60 dari 90 usaha warnet yang ada di Padang Panjang.

Monitoring akan terus dilakukan terhadap seluruh warnet.

Diakuinya, meskipun masih banyak yang belum memenuhi ketentuan, namun sudah ada warnet yang berbenah menyajikan pelayanan “Warnet Sehat”.

Pada saatnya warnet sehat ini akan diberikan penghargaan (reward), sementara warnet yang masih melanggar ketentuan akan dikenakan sanksi tegas.

Ia juga menghimbau, agar orangtua dan masyarakat juga ikut melakukan pengawasan baik terhadap anak-anak mereka maupun terhadap pelayanan warnet. Ia sendiri menyatakan terbuka menerima masukan dari masyarakat atau lembaga indpenden untuk segera ditindaklanjuti. (h/dds)

PADANG PANJANG, HALUAN - DPRD Padang Panjang akhirnya menyetujui penetapan lima buah Perda (Peraturan Daerah) serta menangguhkan penetapan dua Ranperda dari tujuh Ranperda yang diajukan Walikota Padang Panjang, antara lain Ranperda Pengelolaan Pasar.

Star

Dent

Removal

Mengembalikan Penyok (Pentok) Tanpa Proses Pengecatan dlm Waktu Singkat Mobil Anda Akan Kembali Mulus HANYA

15 MENIT SAJA

Joko (Jo) 0821 7457 1144 Jl. Ujung GurunNo. 147 Padang

NUSANTARA AC

Hub : CV. BUDDY SUMUR BOR

Jl. Gajah Mada (Simp Tinju) Padang Telp. (0751) 7711802 Mengerjakan / Menjual :

Komp. Gando Permata Cendana Mata Air Blok F No. 04 Padang (Depan Lapangan Voly) Gando Permata Telp. (0751) 765601 HP. (0751) 8212111, HP. 081266015111

ADEK : 08126752801

- Isi Freon AC Mobil - Spare Part - Service Perbaikan - Pemasangan Bekas / Baru

Menerima : Salon Mobil Interior Eksterior Menghilangkan Baret Baret Halus CP : Remon : 081374962345, (0751) 9815553 Jl. Ujung Gurun No. 147

DIJUAL MOBIL Mobil Honda CRV Th.2005, Hitam, Sangat Mulus, BA (Plat 2 Angka), Ban Baru, Pemakai Wanita. Hub : EDO 0751-7898562

SHM, Luas 7.000m2, Lokasi Gurun Laweh Kalumbuk Kec. Nanggalo. Ada Rumah & Durian Unggul Nasional.

Hub : HP. 08126708098

KEHILANGAN

Telah hilang Sertifikat atas nama EVA LAMORA, alamat Jl. Jenderal Sudirman No. 16 B/C Bukittinggi, dengan nomor sertifikat 8168427.

Bagi yang menemukan harap hubungi H. Antonius Alizar. HP. 08126608838

ELOK Florist

= PAPAN BUNGA PERESMIAN = PAPAN BUNGA PERNIKAHAN = PAPAN BUNGA DUKA CITA = BUNGA KALUNG, DLL

Kantor : Jl. Bandar Purus No. 72 Padang Telp. (0751) 8210666,22272 Fax. (0751) 27389 HP. 081263307033, 081809907272

KEHILANGAN STNK BA.2731.BM An. Karina Suandra. HIlang di sekitar kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat.

PUSAT GIPSUM Produksi, Distributor, Papan Gipsum Rangka Metal, Aksesoris, Lis Profil Gipsum Melayani Siap Pasang dalam dan luar kota Jl. Andalas No.7 ptk 1 Simp. Haru Padang Telp. (0751) 38573 / 38555 Jl. By Pass Baru Km.9,5 No.2 Padang Telp. (0751) 495411 / 495412 Jl. By Pass Baru Km.11 Balai Baru Padang Telp. (0751) 497403 / 497406

GRAND TOURING

EKONOMI DAN BISNIS 17

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

PENARIKAN UNDIAN TABUNGAN SIKOCI DI SIJUNJUNG DAN SAWAHLUNTO

Gusmaini dan Syamsul Bahri Raih Sepeda Motor

HASWANDI

Foodmart Basko Grand Mall hadir lebih pagi, Minggu (30/10).

Kehadiran supermarket tersebut guna memberi kemudahan dan pelayanan kepada peserta jalan santai dalam merayakan Ulang Tahun Harian Haluan Basko yang ke-63 di Basko Grand Mall.

Foodmart Hadir Lebih Pagi

PADANG, HALUAN — Tak seperti biasanya, Foodmart Basko Grand Mall hadir lebih pagi, Minggu (30/10).

Kehadiran supermarket tersebut guna memberi kemudahan dan pelayanan kepada peserta jalan santai dalam merayakan Ulang Tahun Harian Haluan Basko yang ke-63 di Basko Grand Mall.

Di sela-sela acara atau seusai jalan santai yang cukup menguras tenaga, Foodmart hanya menyediakan produkproduk makanan dan minuman, serta baju kaus.

Bahkan, lokasi transaksi pun cukup dekat dengan pentas acara, yakni di luar pintu depan halaman parkir mall.

“Kami cukup terbantu dengan bukanya Foodmart lebih pagi di sini, apalagi peserta jalan santai yang cukup melelahkan, dan membutuhkan stamina dengan mengkonsumsi makanan dan minuman,” kata Husna yang tengah membeli jus usai mengikuti jalan santai.

Stand tersebut lebih ramai diserbu pembeli usai memasuki mall atau rute finish jalan santai.

Tak tanggung-tanggung, pelayan Foodmart yang terbatas pada pagi itu dipusingkan dengan membludaknya pembeli.

Produk-produk yang dijual diantaranya, baju kaos dengan harga Rp17.980, aneka jus sekitar Rp7.500, lalu juga menyediakan tahu isi Rp2.500.

Selanjutnya, Foodmart juga menyediakan makanan fried chicken hot spycy and regular sekitar Rp8.500, dan Rp5.900 untuk harga beef burger and beef hot. Tidak hanya itu saja, bahkan Foodmart menjual pizza suce yang disertai dengan satu the botol sostro seharga Rp6.900, dan makanan roti lainnya. “Beli satu potong pizza gratis satu botol minuman,” papar pelayan Foodmard. (h/mce)

SAWAHLUNTO, HALUAN – Bank Nagari Sumbar, kembali melakukan penarikan undian Tabungan Sikoci Tahap II tahun 2011. Sabtu (29/10), giliran Bank Nagari Cabang Sijunjung dan Bank Nagari Cabang Sawahlunto menggelar penarikan undian tersebut, untuk mencari pemenang di daerah masing-masing.

Dari Kota Sawahlunto, hadiah satu unit sepeda motor diraih oleh Syamsul Bahri.

Berikutnya hadiah tabungan senilai Rp1,5 juta diraih oleh Sri Wahyuningsih dari Kantor Kas Walikota Sawahlunto.

Serta dua tabungan masingmasing senilai Rp1 juta diraih oleh Yenny Halil qq Dinas Pertanian dan Fauzi Hasan.

Penarikan undian Sikoci di Kota Sawahlunto dipusatkan di halaman gedung PT Bukit Asam. Menurut Kepala Cabang Bank Nagari Sawahlunto Jeffalino, saat ini ada sekitar 5000 nasabah Sikoci dengan nilai nominal tabungan sekitar Rp25 miliar. “Jumlah ini terus akan kami tingkatkan jumlahnya, karena potensi yang bisa digali masih sangat besar,” paparnya.

Lebih jauh Wakil Walikota Sawahlunto Erizal Ridwan ST menyatakan kebanggaannya tentang kehadiran Bank Nagari di kota tambang tersebut.

“Selain berperan memajukan perekonomian masyarakat, Bank Nagari sangat banyak sekali memberi support kegiatan Pemerintahan di Sawahlunto. Termasuk di antaranya menjadi sponsor utama kegiatan pacu kuda Sawahlunto, yang menjadi iven nasional. Karenanya, iven tersebut saat ini diganti namanya menjadi Bank Nagari Sawahlunto Derby,” tambah Erizal Ridwan.

Selain mensupport berbagai

iven daerah, menurut Sekretaris Perusahaan Bank Nagari Yondrival yang mewakili Direksi di acara ini, Bank Nagari juga memiliki banyak mensupport kegiatan sosial melalui dana corporate sosial responsibility (CSR) nya. Salah satunya adalah memberikan beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa dari tiaptiap kabupaten/kota yang ada di Sumbar. “Masing-masing daerah mendapatkan dana beasiswa tersebut sebesar Rp130 juta,” kata Yondrival yang pada kesempatan itu ikut menyaksikan penyerahan beasiswa tersebut dari Kacab Bank Nagari Sawahlunto kepada Wakil Walikota Sawahlunto.

Di Kabupaten Sijunjung Dari Kabupaten Sijunjung, satu unit sepeda motor Honda New Revo berhasil diraih Gusmaini. Sedangkan hadiah berupa satu tabungan senilai Rp1,5 juta diraih Fatzki Vostoka Ummai qq Maimarni.

Dan dua tabungan masingmasing senilai Rp1 juta diraih oleh Yusneli Boer dan PAUD Mutiara Hati.

“Di Bank Nagari Cabang Sijunjung, saat ini terdapat 12 ribu nasabah Sikoci dengan nominal tabungan Rp33 miliar,” kata Kepala Cabang Bank Nagari Sijunjung John Effendi, saat berlangsungnya acara di Gedung Pancasila.

Secara total, menurut Hamdani, Kepala Divisi Tek-

ATVIARNI

SERAHKAN HADIAH – Wakil Walikota Sawahlunto Erizal Ridwan, menyerahkan secara simbolis kunci sepeda motor kepada Kacab Bank Nagari Sawahlunto Jeffalino, untuk diserahkan pada pemenangnya, disaksikan Sekretaris Perusahaan Bank Nagari Yondrival, Sabtu (29/10). nologi Informasi Bank Nagari yang menghadiri kegiatan ini di Sijunjung, nasabah Sikoci di Sumbar saat ini sudah berjumlah 485.920 rekening dengan nominal tabungan Rp1,49 triliun. Jumlah ini jauh meningkat disbanding periode yang sama pada akhir September 2010 lalu dengan

424.950 rekening dan nominal tabungan mencapai Rp1,21 triliun.

Bupati Sijunjung Yuswir Arifin yang hadir pada kesempatan itu berharap, Bank Nagari akan semakin aktif menggenjot perekonomian masyarakat Sijunjung dengan menambah penyaluran kre-

ditnya. “Masih banyak petani dan usaha kecil di Sijunjung yang membutuhkan kucuran kredit Bank Nagari. Jika mereka mendapatkan kemudahan dari Bank Nagari, tentunya usaha mereka akan makin berkembang dan perekonomian daerah ini makin meningkat,” kata Bupati. (h/atv)

18 EKONOMI DAN BISNIS LINGKAR Euro Kembali Menguat PADANG, HALUAN — Euro kembali menguat di tengah sentimen buruk yang menerpa dollar AS. Hal ini diperkirakan karena pernyataan Moody’s yang mengatakan kemungkinan untuk memotong rating kredit AS. IKSAN Selain itu menguatnya Euro ke level tertinggi dalam tujuh minggu terakhir terhadap dolar AS, juga dipekirakan setelah para pemimpin Eropa sepakat untuk memperluas dana penyelamatan bagi negara negara yang dililit hutang dan mencapai kesepakatan dengan bank bank mengenai writedown untuk hutang Yunani. Di Padang, kenaikan Euro mencapai Rp500 per Euronya Sementara di Asia, Ringgi naik 30 poin. Hal ini dikarenakan di negara Jira tersebut saat ini sedang musim “melancong” atau liburan. Kenaikan nilai jual mata uang Euro dan ringgit ini juga diakui PT. Metro Money Exchange Iksan Rahman Putra pada Haluan Minggu (30/ 10).

“Di minggu ini Euro dan Ringgit naik dibandingkan mata uang lainnya.

Masing-masing dipengaruhi pasar yang berbeda,” ujarnya Ia menjelaskan harga jual untuk mata uang Dollar USD minggu ini Rp8800 dan belinya Rp8700. Sementara harga.

Minggu lalu untuk jual Rp8900 ribu dan untuk harga belinya Rp8800 ribu. Ada penurunan Rp1000 dibandingkan minggu ini dan minggu lalu.

Dollar Australia saat ini nilai jualnya Rp9 ribu dan harga belinya Rp8900. Nilai ini sama seperti minggu sebelumnya.

Sementara itu Dollar Singapura dijual Rp6.950 dan harga belinya Rp6.800.

Tidak berbeda dari minggu sebelumnya.

Dan untuk mata uang Euro harga jualnya Rp12.500 dan harga belinya 12.400. Sementara minggu lalu Euro massih diangka Rp12.100 dan nilai belinya Rp12.000. Ringgit Malaysia untuk nilai jualnya saat ini, Rp2.870 dan harga belinya Rp2.850. Minggu lalu ada di harga Rp2.840 dan nilai belinya Rp2.780.

Untuk Saudi Riyal nilai jualnya Rp2500 dan harga jualnya Rp2400. Dibandingkan minggu lalu ada kenaikan untuk harga jualnya yaitu Rp2600 dan nilai belinya tetap di harga Rp2400. (h/win)

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

HASIL IKAN MELIMPAH

Keuntungan Nelayan Pesisir Selatan Menurun

PAINAN,HALUAN — Empat hari terakhir, harga ikan laut turun di Pesisir Selatan. Turunnya harga ikan tersebut dipicu oleh melimpahnya hasil tangkapan nelayan yang menggunakan alat tangkap payang dan kapal tonda.

SIMBOLIS — Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, menyerahkan secara simbolis kunci sepeda motor kepada Kacab Bank Nagari Sijunjung John Effendi, untuk diserahkan pada pemenang undian Sikoci di Sijunjung, Sabtu (29/10).

Terpantau Haluan di Balai Sabtu, Kambang (29/10) pedagang menjual ikan jenis ambu ambu (sejenis ikan tongkol-red) seharga Rp5.000 per ekor ukuran satu kilogram. Begitu pula untuk berbagai jenis ikan yang biasa di perjualbelikan di pasar tradisional.

“Harga ikan saat ini memang sedang di bawah. Penurunan harga ikan di pasaran telah terjadi sejak Kamis (27/10) lalu. Biasanya seekor ikan ambu-ambu berat satu kilogram saya jual Rp15.000. Kini tidak bisa seperti itu lagi,” kata Endan (38), pedagang ikan di Balai Sabtu Kambang.

Menurutnya, dengan menjual rendah ia tidak memperoleh keuntungan memuaskan, bahkan semenjak empat hari terakhir ia cenderung hanya pulang modal dari dagangannya. “Mau apalagi, tidak dijual ikan menjadi busuk.

Ikan ikan besar sulit dikeringkan

dan butuh waktu lama,” katanya.

Minggu (30/10) di Pasar Surantih, harga jual ikan dari pedagang juga masih rendah. Di los ikan di pasar tersebut, tampak ikan memenuhi meja dagangan.

Yola (27) pemilik Kapal Tonda di Pessel, menyebutkan, kini memang musim ikan. Ikan mudah didapatkan. Nelayan tonda dan payang tidak perlu berlayar jauh ketengah untuk mendapatkan ikan. Pada jarak beberpa mil saja ikan sudah muncul.

PADANG, HALUAN — Jelang Hari Raya Idul Adha, harga sembako di Pasar Raya Padang, Minggu (30/10) masih relatif stabil. Harga minyak goreng, terigu, telur dan kebutuhan rumah tangga lainnya masih stabil, karena persediaan cukup banyak. Hal ini dijelaskan oleh salah satu pedagang sembako Arif pada Haluan Minggu (30/10).

“Harga minyak goreng curah biasanya dijual pengecer Rp9 ribu

per liter, sedang minyak goreng kemasan dijual mulai Rp12 ribu sampai 14.500 per liter,” ungkapnya Arif juga menyebutkan, untuk harga tepung terigu curah dijual Rp7.500 per liter, sedang yang dijual kemasan harganya bervariasi mulai Rp9 ribu sampai Rp12.500 per liternya.

Begitu juga untuk harga telur ayam ras, diakuinya masih satbil.

Begitu juga untuk stok telur masih

“Ikan dimana mana kini sedang banyak. Biasanya untuk sekali melaut saya butuh waktu 15 hari, itupun lokasinya jauh di balik Pulau Pagai atau Sikakap.

Tapi kini dikawasan antara Pessel dan Mentawai saja ikan sudah timbul. Kami hanya butuh waktu beberapa hari saja di lautan setelah itu pulang dengan hasil tangkapan memuaskan,”kata Yola.

Dikatakannya, munculnya ikan di perairan antara Mentawai dan Pessel menandakan musim angin

selatan segera berakhir. Angin setalan yang telah membawa masapaceklik selama tujuh bulan belakang bagi nelayan tersebut kini mulai reda.

Namun sayang menurut Yola, dampak terhadap banyaknya ikan, harga ikan di pasaran jatuh hingga seratus persen dariharga semula.

“Dengan penjualan rendah, maka kami sebagai nelayan tidak memperoleh keuntungan memuaskan,”katanya.

Rosma (45), ibu rumah tangga

Harga Sembako Masih Stabil mencukupi hingga lebaran Idul Adha. “Harga telur ayam ras menjelang Idul Adha, juga masih stabil karena persediaan masih cukup banyak,” ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan, para pedagang pengecer di Pasar Siteba, mengatakan, telur ayam ras ukuran sedang dijual Rp28 ribu per rak. Sedang ukuran besar Rp30 ribu per 30 butirnya.

“Untuk telur bebek dijual Rp1.500 per butir dan telur ayam

kampung Rp1.800 per butir,” ungkap salah seorang pedagang di pasar siteba Irman.

Sementara untuk gula pasir minggu ini Rp10.500, masih sama dengan minggu kemarin. Begitu juga untuk minyak goreng kemasan 1 liter di harga Rp16 ribu.

Tepung terigu kemasan Segitiga Biru Rp7.500. Untuk tepung terigu curah harganya Rp6.500 hingga Rp7 ribu perkilonya.

Untuk beras kualitas nomor

di Pasar Inpres Painan mengaku senang dengan turunnya harga ikan.

“Saat harga ikan turun dipasar, saya bisa membeli ikan sesuai denga kebutuhan keluarga,” kata Rosma.

Dikatakannya, sebelum harga ikan turun, ia terpaksa mencari sumber protein dari bahan makanan lain yang lebih murah harganya, misalnya telur. “Dengan turunnya harga, setidaknya kebutuhan protein terpenuhi dengan baik,”katanya senang. (h/har)

1 Sokan Solok harganya masih Rp10.625 ribu. Harganya sama dengan beras Kuriak Kusuik Bukittinggi Rp10.625.

Sementara untuk beras kualitas nomor 2 seperti IR 42 Padang harganga Rp9.062 perkilonya. Dan untuk beras IR 42 Muaralabuh masih sama seperti mingggu kemarin Rp9.062 ribu perkilonya.

Beras Ir 42 asal Pariaman tetap dengan Rp9.062 ribu perkilonya. (h/win)

WANITA DAN KELUARGA 19

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

Cara Menjadi Bahagia Kembali DALAM hidup, Anda pasti pernah dihadapkan pada hal-hal yang sulit. Ada saatnya anda bisa mengatasi semuanya dan hidup menjadi normal kembali. Namun tak dapat dipungkiri ada juga saat-saat di mana anda tidak bisa menanggulanginya, dan hal tersebut memberi pengaruh buruk dalam kehidupan anda sehari-hari.

Misalnya saja habis putus dengan seseorang yang anda sayangi atau kecewa karena skripsi tak kelar-kelar. Bisa saja Anda yang sebelumnya seseorang yang ceria akan berubah menjadi pemurung dan bahkan pemarah. Lebih buruknya lagi apabila masalah yang sedang Anda hadapi membuat anda tidak bahagia lagi. Untuk itu ada beberapa cara untuk mengembalikan hidup Anda menjadi ‘bahagia’ lagi Pertama, anda harus cepat dan berani mengambil keputusan untuk mengatakan ‘iya’ atau ‘tidak’, ‘maju’ atau ‘mundur’ untuk masalah yang sedang anda hadapi. Anda harus berpikir logis, Ingat! Anda harus terus melanjutkan hidup dan terpuruk akan membuat Anda menunda melakukan hal-hal lain yang jauh lebih bermanfaat. Jangan menangguh-nangguhkan waktu untuk menyelesaikan masalah anda karena tanpa Anda sadari hal itu akan selalu melekat dalam pikiran anda dan itulah pemicu terbesar rasa ketidakbahagiaan anda.

Setelah Anda mengambil keputusan, untuk tetap konsisten dengan itu Anda bisa melakukan hal-hal yang mengingatkan misi anda ‘untuk bahagia’ lagi. Tempel di tempat strategis di mana Anda akan mudah melihatnya, misalnya di dinding kamar Anda tulisan ‘Aku ingin Bahagia’. Kalimat simpel namun ampuh ini mampu mengarahkan hidup anda karena pagi siang malam pikiran anda akan dipenuhi tulisan menyenangkan ini .Tanpa anda sadari ini akan menggerakkan Anda melalukan hal-hal yang membuat Anda bahagia lagi.

Ketiga, jangan menyimpan masalah itu sendiri. Berbagilah dengan orang-orang yang Anda sayangi. Jangan pernah tanamkan dalam pikiran Anda bahwa hal itu akan membuat Anda terlihat lemah. Perhatian dan masukan-masukan mereka akan mengingatkan Anda bahwa bagaimanapun keadaan Anda, Anda tetap disayangi.

Perasaan ini akan mendorong Anda untuk semangat dan bahagia lagi karena masih banyak orang menganggap Anda berarti.

Selain itu, ketika berbagi Anda akan menyuarakan masalah Anda dengan keras dan ini akan mengingatkan Anda waktu yang telah terbuang sia-sia. Jadi, sudah waktunya untuk bangkit dan bahagia lagi! (h/Nelda Hayati)

Lensa Kontak Sekali Pakai

PENGGUNa lensa kontak, yang kebanyakan kaum perempuan, semakin menyadari pentingnya kesehatan mata. Untuk menjaga kesehatan mata, para perempuan cenderung memilih lensa kontak sekali pakai dengan masa pakai atau kedaluwarsa lebih cepat dibandingkan dengan lensa konvensional.

“Lensa konvensional memiliki lama pakai tiga bulan sampai satu tahun. Semakin cepat lama pakai atau lensa kontak sekali pakai, semakin sehat untuk mata,” kata Donny F Saerang, Senior Business Manager Indonesia & Filipina, Johnson & Johnson Vision Care, di sela peluncuran Acuvue Advance Plus di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Menurut Donny, sejak 4-5 tahun terakhir, penggunaan lensa kontak permanen atau konvensional dengan masa pakai hingga satu tahun semakin berkurang. Di negara-negara ASEAN, katanya, pasar lensa kontak permanen berkurang 30 persen.

Di Indonesia, 60 persen pengguna lensa kontak memilih lensa sekali pakai untuk membantu penglihatannya. Hanya 40 persen pengguna lensa kontak yang masih menggunakan produk konvensional, termasuk lensa kontak yang lebih diperuntukkan sebagai produk fashion dan kecantikan.

“Orang semakin sadar kesehatan mata.

Karena itu, mereka memilih lensa kontak sekali pakai,” tambahnya.

Meski begitu, Anda juga perlu teliti memilih lensa kontak. Ada dua jenis lensa kontak sekali pakai, yakni lensa kontak untuk kecantikan dan kesehatan mata. Pemilihan lensa kontak sebaiknya tak sembarangan, dan harus melalui konsultasi dengan dokter mata karena setiap mata memiliki kondisi dan kebutuhan yang berbeda.

Donny menyarankan, dalam memilih lensa kontak yang sehat harus mempertimbangkan dua hal. Lensa kontak yang baik adalah lensa yang mengombinasikan kandungan air dan daya hantar oksigen yang tinggi. Kedua faktor ini (air dan oksigen) sama pentingnya, tak hanya daya hantar oksigen saja yang tinggi misalnya.

Lensa kontak bukan sekadar menunjang penampilan, dengan pilihan warna yang mempercantik mata. Semestinya, penggunaan lensa kontak diperuntukkan sebagai alat bantu fungsi penglihatan, terutama bagi mereka yang aktif dan ingin praktis.(h/kcm)

FITMA INDRAYANI

Bangkitnya Calon Pemimpin Wanita

Perlahan namun pasti, tokoh wanita mulai bermunculan di Payakumbuh. Salah satunya adalah Fitma Indrayani, SH., dari Aia Tabik, Payakumbuh Timur, yang siap menjadi bakal calon wakil wali kota Payakumbuh periode 2012-2017.

Menurut Fitma, dirinya siap untuk menghadapi persaingan dengan lawan jenisnya, dalam Pilkada Payakumbuh mendatang.

“Insya Allah saya siap,” kata wanita kelahiran Aiatabik, 6 November 1962 ini kepada Haluan, Sabtu (29/10).

Tidak sekadar menyatakan siap, pejabat fungsional Inspektorat Limapuluh Kota. yang pernah menjabat sebagai Sekretaris BKD dan Sekretaris Dinas Parsenibudpora Limapuluh Kota ini, mendaftar lewat PPP dan PDIP, karena kedua partai politik, merupakan partai nenek moyang yang sudah dikenal sejak dulunya.

“Sedangkan PAN kita pilih, karena partai ini adalah partai nasionalis yang komit melanjutkan cita-cita reformasi, sebagaimana digagas Pak Amien Rais,” ujar Fitma.

Penasehat pengurus Kundo

Kanduang Payakumbuh itu menambahkan, sebagai aparatur pemerintah yang 27 tahun merantau ke baliak bandua atau mengabdi di Kabupaten Limapuluh Kota, ia ingin pula mencurahkan tenaga dan pikiran, melayani masyarakat di kampung halaman sendiri.

“Sesuai dengan filosofi Minangkabau, kita ingin barek samo dipikua, ringan samo dijinjiang.

Kita ingin, pembangunan Payakumbuh ke depan, lebih meningkat lagi. Sehingga apa yang telah dirintis para pemimpin sebelumnya, termasuk Pak Josrizal Zain, tidak sia-sia,” ujar mantan pengurus AMPI Payakumbuh ini.

Sarjana hukum yang memiliki tiga putra-putri dari hasil pernikahan dengan Mukni (Kasi Sarana Komunikasi Dinas Perhubungan Limapuluh Kota) itu menambahkan, niatnya untuk maju

dalam Pilkada Payakumbuh 2012, juga dimaksudkan untuk menjaga tatanan birokrasi dan pemerintahan yang sudah kondusif.

“Kita tahu, setiap kali pilkada digelar di Indonesia, aparatur pemerintahan, kerap terbelah pascapilkada. Sering pula terjadi

pemberhentian tanpa alasan jelas kepada aparatur negara. Beruntung, di Payakumbuh tidak pernah terjadi.

Kita, ingin itu dipertahankan selepas pilkada 2012 nanti,” ujar Fitma.

Soal kenapa memilih menjadi wakil wali kota, Fitma mengatakan, dalam ajaran Islam, pim-

Jangan Katakan 7 Hal Ini pada Anak BERBAGAI masalah rumah tangga, pekerjaan, sampai kenakalan anak tak jarang membuat Anda lepas kontrol dan marah. Bahkan tak jarang, anak-anak menjadi sasaran kemarahan Anda, entah melalui sikap ataupun kata-kata kasar yang keluar dari mulut Anda. Hati-hati bila Anda sering kelepasan bicara seperti ini. “Kata-kata bisa menjadi sumber inspirasi, tetapi juga bisa melukai perasaan,” ungkap Chick Moorman, penulis buku Parent Talk dan Spirit Whisperers.

Meskipun anak Anda menimbulkan banyak masalah, sebagai orangtua tak sepatutnya Anda melontarkan kata-kata yang menyakitkan bagi anak. Efek dari ucapan kasar tersebut sering kali lebih merugikan daripada yang Anda bayangkan.

Contohnya seperti ini: “Kalau nakal, Ibu akan meninggalkanmu di sini.”

Anda mengancam dan menakuti anakanak dengan harapan agar mereka patuh pada perintah Anda. Perlu Anda ketahui, ketakutan terbesar anak-anak kecil adalah tersesat sendirian dan merasa tidak aman. Oleh karena itu, tindakan Anda meninggalkannya sendirian akan menimbulkan trauma bagi dirinya.

Alih-alih mengancam dan menakuti anak, lebih baik katakan keinginan Anda dengan baik. Misalnya ketika anak merengek minta mainan, katakan saja padanya, “Arka, kalau kamu terus merengek seperti itu, kita akan pulang sekarang. Tapi kalau kamu tidak nakal, kita akan tetap di toko ini dan memilih belanjaan bersama.”

Alternatif lainnya adalah dengan beristirahat sejenak. Kenakalan anak dan kemarahan Anda mungkin saja merupakan tanda bahwa Anda atau anak butuh istirahat.

“Kamu seharusnya malu.”

Banyak orangtua yang beranggapan bahwa dengan mengungkapkan hal tersebut, anak akan malu dan akan mengubah sikapnya sesuai dengan

yang mereka inginkan. Namun, anak kecil belum dapat memahami rasa malu yang terjadi akibat kesalahan yang diperbuatnya. Oleh karena itu, hal ini belum tentu langsung berhasil.

Jika terlalu sering mengatakan hal ini, maka mereka hanya akan berpikir bahwa segala sesuatu yang dilakukannya selalu salah.

“Seandainya kamu tidak pernah ada.” Kalimat ini punya makna: “Ayah dan ibu tidak pernah menginginkanmu.” Karenanya, kalimat ini tidak sepantasnya diucapkan oleh orangtua. Kalimat ini akan sangat menyakitkan, baik bagi si anak maupun orang lain yang men-

dengarnya. Terlepas dari kenakalan yang telah dilakukan anak, ia hadir karena kehendak Anda dan suami.

Maka, bersikaplah sebagai orangtua yang bertanggung jawab dengan mengasuh dan mendidik anak dengan baik, bukannya menyalahkannya karena lahir di dunia.

“Kamu yang membuat Ibu bercerai.” Tidak ada anak yang menjadi penyebab orangtuanya bercerai. Ketika kalimat ini diucapkan, maka secara tak langsung Anda membuat anak-anak menanggung beban emosional seumur hidupnya. Bahkan ketika Anda menjelaskan dengan penuh kehatihatian tentang perceraian, anak-anak akan merasa sangat bertanggung jawab atas keputusan Anda untuk bercerai.

Anak akan beranggapan bahwa jika dia bersikap lebih baik, maka Anda tidak akan bercerai. Meski tak terucapkan oleh anak, masalah ini sering jadi masalah yang serius.

“Kenapa kamu tidak seperti

saudaramu yang lain?” Dengan mengatakan hal ini, maka secara tidak langsung Anda membandingkan anakanak dengan saudaranya yang lain bahwa anak tidak cukup pintar, cukup baik, ataupun cepat belajar dibanding saudaranya. Pembanding ini juga akan meningkatkan persaingan antarsaudara meningkat, yang kelak akan merusak hubungan persaudaraan dan mengembangkan keterpisahan. Terima setiap anak dalam keluarga Anda karena mereka memiliki keunikan dan keistimewaan sendiri. Bantu anak untuk melihat keistimewaan mereka dengan berfokus pada masing-masing individu tanpa menggunakan perbandingan.

“Biar Ibu yang menyelesaikan.” Mungkin, maksud hati ingin membantunya menyelesaikan pekerjaan rumah yang sulit dikerjakan. Namun, jika terlalu sering melakukan hal ini, maka Anda telah mengambil alih pekerjaan anak yang seharusnya bisa dikerjakannya sendiri. Hal ini justru malah akan melemahkannya.

Mengambil alih pekerjaan anak mungkin bisa menghemat waktu Anda di masa sekarang, tetapi Anda meninggalkan beban di masa depan karena anak jadi tak terbiasa mandiri.

“Ibu bilang begitu, ikuti saja.”

Kalimat ini memang terdengar seperti perintah keras bagi anak. Namun, arti yang terdalam dari kalimat ini adalah, “Saya orang dewasa, dan kamu anakanak”, atau “Saya pintar, dan kamu bodoh”, atau “Saya berkuasa, dan kamu tidak”, atau “Saya yang mengatur, dan kamu yang harus mengerjakan.”

Penegasan ini akan menciptakan jurang yang lebar antara Anda dan anak.

Gaya bicara seperti ini menimbulkan rasa kesal pada anak, bahkan mungkin rasa benci dan persaingan untuk berebut kekuasaan dalam rumah.

Cobalah untuk menggunakan bahasa yang lebih baik untuk mengungkapkan ketidaksetujuan anak sehingga mereka lebih menghormati dan mengerti apa yang Anda rasakan. (h/kcm)

9

pinan tertinggi itu tetap lelaki.

“Kalau pimpinan wanita dipadukan lelaki, mungkin akan klop juga, seperti klopnya suami dengan istri.

Selain itu, saya ingin menjalankan tugas pengawasan dan pembinaan wakil kepala daerah yang lebih baik,” ujarnya. (h/snt/*)

Konsultasi Bisnis dan Keuangan Diasuh oleh: MUINA’‘ ENGLO (Pengusaha Otomotif, Pemi’‘mpin Ford Padang Tanya: Bu Meme Yth: Karena kesalahan pengaturan anggaran belanja, lapar mata, terbujuk rayuan diskon dan sebagainya, maka saya harus membayar tagihan dari 3 kartu kredit, yang total jumlah tagihannya 5 kali dari penghasilan saya sebulan.

Kali ini saya berniat sunguh-sungguh untuk melunasi semuanya, dan selama ini saya mencicil dengan membayar minimalnya saja. Sebenarnya sih saya masih ada kemampuan untuk membayar lebih sedikit, tetapi karena tagihannya tidak sama maka saya bingung mengaturnya mana tagihan yang harus dibayar paling besar.

Mohon bantuannya ya Bu..

Salam, Desi, Padang Jawaban Dear Ibu Desi Bu, memang banyak kecendrungan orang untuk tergoda pada lapar mata, terbujuk diskon, pembayaran dengan cicilan dsbnya. Bersyukurlah ibu menyadari bahwa ibu sudah tergoda pada semua fasilitas yang ditawarkan oleh toko dan kartu kredit yang memberikan limit lebih besar dari pendapatan ibu.

Bu, ibu termasuk pribadi yang bijak, yang masih membayar angsuran minimal tagihan kartu kredit. Tapi perlu ibu ingat bahwa dengan membayar angsuran minimal, ibu tetap dikenakan biaya bunga atas sisa hutang ibu pada kartu kredit. Cara yang paling efektif adalah ibu membayar lebih besar pada ketiga kartu kredit itu sehingga sisa hutang ibu menjadi makin berkurang. Ibu tidak harus membayar pembayaran sebanyak pem_bayaran minimal itu, ibu bisa membayar lebih besar tanpa pemberitahuan ke bank penerbit kartu kredit karena bunga yang akan dihitungkan pada kita sebagai pemegang kartu kredit adalah bunga yang dihitung dari “SISA HUTANG’ kita.

Sebijaknya dipercepat pelunasan kartu kredit bu mengingat bunga kartu kredit cukup mahal. Sebijaknya ibu membayar tagihan kartu kredit / cicilan tepat waktu atau lebih cepat daripada tanggal jatuh tempo jika ibu membayarnya melalui bank /atm yang berbeda dengan bank penerbit kartu kredit untuk menghindari “biaya late charge” yang juga cukup tinggi. Demikianlah jawaban kami dan sukses selalu Bu. Muina Englo dan Team

20 LIPUTAN KHUSUS PLN WILAYAH SUMATERA BARAT

Semarak HLN ke-66 di Sumbar

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

DONOR DARAH-Panitia HLN PLN Wilayah juga menyelenggarakan bhakti sosial 'Donor Darah' dalam rangka HLN 2011.

GUBERNUR SUMBAR IRWAN PRAYITNO didampingi GM PLN Wilayah Sumbar, Judi Winardi melepas Tim Siaga PLN yang akan melakukan rehabilitasi jaringan dan kWH meter tua.

66 Tahun PLN, Agar Hidup Lebih Baik PADANG, HALUAN—Tanggal 27 Oktober 2011 tepat 66 tahun usia PLN. Secara nasional, perusahaan listrik negara ini terus berpacu meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Moto PLN ‘Agar Hidup Lebih Baik’ dibuktikan dengan peningkatan pelayanan kepada masyarakat, baik kualitas maupun kuantitas.

Di Sumbar, PLN Wilayah Sumbar juga berpacu meningkatkan pelayanan cakupan listrik (ratio elektrifikasi) 75% kepada masyarakat dengan harapan agar hidup lebih baik.

Upaya tersebut dibuktikan dengan suksesnya target 75% ratio elektrifikasi tahun ini.

Secara kualitas, PLN Wilayah Sumbar juga melaksanakan berbagai terobosan, seperti menurunkan Tim Siaga Rehabilitas Jaringan dank WH Meter Tua. PLN WSB menurunkan 529 petugas yang akan merahabilitasi 7.500 jaringan pelanggan di 12 titik di Sumbar.

“Pencapaian pelayanan cakupan listrik 75% ini prestasi. Namun demikian, masih banyak yang harus kami perbaiki dan tingkatkan lagi, demi pelayanan yang prima kepada masyarakat,” kata General Manager PLN Wilayah Sumbar, Judi Winardi Widjaja kepada Haluan seputar kelistrikan Sumbar dalam rangka Hari Listrik Nasional (HLN) ke-66 tahun 2011.

Menurutnya, untuk perkotaan sebenarnya target 75% itu sudah tercapai. Tinggal yang belum yaitu untuk masyarakat di daerah terpencil yang masuk program Listrik Pedesaan

(Lisdes) yaitu ada dua daerah lagi, Pasaman Barat dan Pasaman serta Mentawai.

“Kita berharap sesuai momen Hari Listrik Nasional (HLN) ke-66 tahun ini, pelayanan maksimal bisa kami berikan kepada masyarakat,” katanya.

Menurut Judi, selain pencapaian cakupan layana listrik, momen HLN tahun ini yaitu melakukan rehabilitasi jaringan tua serta layanan cepat.

Sebab, jaringan yang sudah tua ini rawan terjadi gangguan dan arus pendek (konslet). Kemudian membenahi birokrasi internal PLN untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta mempercepat selesainya pekerjaan pembangunan PLTU Teluk Sirih.

Untuk cakupan pelayanan sendiri, lanjut Judi, PLN sudah bekerja maksimal dengan menyukseskan program Gerakan Sehari Sejuta Sambungan (GRASS). Program ini sangat

GM PLN Wilayah Sumbar, Judi Winardi bersama Pengurus Persatuan Istri PLN menyerahkan hadiah PLN Star (Lomba Permainan Anak) dalam rangka HLN 2011.

JUDI WINARDI WIDJAJA

GM PLN Wilayah Sumbar

terasa sekali bagi masyarakat, karena berhasil memenuhi daftar tunggu listrik selama ini.

Pada GRASS II yang berakhir Juni lalu, PLN WSB berhasil melayani 31.835 sambungan baru dari 21.000 daftar tunggu yang ditargetkan.

Sementara untuk layanan

SERIBUAN peserta yang terdiri dari keluarga besar PLN WSB dan masyarakat sekitar mengikuti jalan santai dalam rangka HLN 2011.

cepat, PLN juga membentuk tim siaga yang siap melayani gangguan listrik 24 jam. Bahkan, PLN WSB sudah punya tim Perbaikan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB). Tim tersebut siap mengabdikan diri membantu pelayana masyarakat.

Sedangkan untuk PLTU Teluk Sirih sebagai bagian upaya PLN meningkatkan sumber listrik bagi masyarakat, saat ini proggresnya sudah 76%.

Ditargetkan Juni 2012 nanti pekerjaan selesai, dan pembangkit berkapasitas 2x100 MW tersebut sudah bias masuk sistim, sehingga keberadaannya bias dirasakan masyarakat. ”Khusus untuk PLTU Teluk Sirih ini, kami mengharapkan dukungan semua pihak untuk menyukseskan pembangunan transmisinya.

Sehingga listrik yang diproduksi pembangkit ini bias masuk sistim dan didistribusikan kepada masyarakat,” tambahnya.

MERIAH -suasana fun bike dalam rangka HLN berlasung meriah. peserta tampak enjoy dan menikmati indahnya pantai Purus Padang.

GUBERNUR SUMBAR

Tingkatkan Pelayanan SEMENTARA itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno meminta PT PLN terus meningkatkan pelayanan listrik kepada masyarakat. Pelayanan tidak hanya meningkatkan cakupan pelayanan, terutama di daerahdfaerah terpencil, tetapi juga meningkatkan kualitas pelayanan, seperti listrik tidak mati-mati lagi.

Di samping menghindari pemadaman, Gubernur Irwan Prayitno juga meminta PLN terus mengembangkan teknologi terbaru untuk memberdayakan potensi energi listrik di daerah terpencil. Ini sangat penting untuk memenuhi pelayanan listrik kepada masyarakat terpencil yang tidak terjangkau oleh jaringan.

“Kita memberikan apresiasi kepada PLN yang telah mengembangkan PLTM dan PLTS di berbagai daerah untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat di kawasan terpencil.

Namun demikian, kita berharap PLN tak berhenti di situ saja, karena masih banyak daerah terpencil yang belum terlayani, termasuk Mentawai,” harapnya.***

SEL DARI BANK NAGARI IRWAN PRAYITNO

GM PLN Sumbar, Judi Winardi Widjaja melaporkan kondisi terkini kelistrikan Sumbar serta program-program terobosan yang dilaksanakan PLN Wilayah sebagai upaya meningkatkan pelayanan.

PETUGAS PDKB PLN Sumbar saat apel HLN ke-66

GM PLN Judi Winardi Widjaja menyerahkan cicin emas kepada pegawai pensiun sebagai bentuk penghargaan dan terima kasih penyerahan penghargaan kepada pegawai dan pensiunan

PEGAWAI PLN Cabang Padang menerima hadiah setelah tampil sebagai juara umum pada berbagai perlombaan yang digelar dalam rangka HLN 2011.

FUN BIKE-Keluarga besar PLN WSB tampak kompak usai mengikuti fun bike dalam rangka HLN ke-66 tahun 2011.

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

Hujan Lebat, Kemah Kwarcab Sukses

SOLSEL, HALUAN - Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan Sumpah Pemuda ke-83 di halaman Kantor Bupati Solok Selatan. Upacara tersebut berjalan khidmat, Jumat (28/10).

Upacara peringatan yang bertemakan Bangun Pemuda Indonesia yang Berjiwa Wirausaha, Berdaya Saing dan Peduli Sesama mengandung pesan bahwa langkah menuju Indonesia yang berdaya saing dan bermartabat sangat bergantung pada karakter pemuda yang kokoh, mengedepankan akhlak mulia berdasarkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa.

Dalam pidatonya, inspektur upacara mengatakan bahwa karakter yang kokoh itu bercirikan semangat patriotik, jiwa nasionalis, jati diri yang mengakar, berwawasan luas, kecerdasan yang mencerahkan, kepedulian yang merekatkan serta keteguhan untuk bersatu yang dinaungi nilai Pancasilaisme.

Pelaksanaan upacara peringatan Sumpah Pemuda juga berlangsung di tingkat pemerintah kecamatan. Dari laporan yang diterima Haluan, upacara peringatan berjalan lancar di Kecamatan Sangir Jujuan.

Pelaksanaan dilakukan bergilir, di sekolah, kantor camat dan kenagarian.

Begitu juga di Kecamatan Sangir Balai Janggo. Sang merah putih berkibar gagah berani pagi itu. “Upacara diikuti oleh pegawai, pelajar, bamus, muspika, wali nagari dan masyarakat. “Kita berpesan perlu meningkatkan persatuan dan kesatuan menuju Indonesia yang berkarakter, sportif dan berjiwa global,” jelas Basrial, Camat Sangir Balai Janggo. (h/col)

SOLSEL, HALUANPemerintah Kabupaten Solok Selatan melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana terus berupaya menekan angka kelahiran dengan menyukseskan program dua anak lebih baik.

ICOL

SUMPAH PEMUDA - Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria menjadi inspektur upacara pada peringatan Sumpah Pemuda.

Pembangunan Pasar Semi Modern Dikebut

SOLSEL, HALUA N - Pembangunan pasar semi modern Padang Aro yang dimenangkan tendernya oleh PT Permata Exel Mandiri segera dikebut. Pasalnya, pembangunan fisik baru mencapai sekitar 20 persen memasuki dua bulan terakhir, dari limit waktu yang ditetapkan, Kamis (27/10).

Pasar yang terletak di ibu kabupaten, Padang Aro, direncanakan tuntas akhir tahun. Pembangunan sempat terkendala pengadaan bahan bangunan, sehingga pihak perusahaan mengambil alih proyek.

Dari pantauan lapangan Haluan, Kamis (27/10) lalu, pembangunan mulai dilanjutkan. Bahan bangunan telah tersedia di sekitar lokasi, baja jarring

telah didatangkan pihak perusahaan.

“Kita kejar pemasangan baja jarring dulu, karena kondisi penghujan mengharuskan pemasangan atas diutamakan, sementara bagian bawah bakal dikerjakan siang malam,” jelas Riswandi, pengawas lapangan dari perusahaan.

Mengejar ketertinggalan pembangunan itu, dijelaskan Riswandi, pihaknya bakal menambah tenaga tukang dan membagi dalam tiga kelompok kerja. Selain itu, pengadaan bahan juga telah digencarkannya.

“Harapan kita proyek ini selesai sesuai limit waktu, atau bahkan sebelum limit waktu yang ditetapkan habis,” katanya.

Diakuinya, pihaknya masih menunggu kedatangan dua kelompok tukang yang masih belum datang. “Kalau tukang sudah ada kepastian kerjanya, kita bisa kejar target sebaik mungkin,” ungkapnya.

Direktur Eksekutif Topan RI Solok Selatan, Sutan Saridin menyarankan, walaupun pembangunan dikebut namun tetap pihak perusahaan memperhatikan kualitas pembangunan pasar. “Pasar semi modern jangan asalan pembangunannya, walau dikebut harus mengutamakan kualitas sesuai kontrak, jika tidak demikian maka pihak perusahaan harus bertanggung jawab,” tegas tokoh masyarakat itu. (h/col)

Kwarcab Solsel akan Ikut Jambore di Malaysia SOLSEL, HALUAN — Kwartir Cabang (Kwarcab) 03.19 Kabupaten Solok Selatan berencana mengikuti Jambore Pramuka di negara tetangga, Malaysia, pada November mendatang demi pengembangan gerakan Pramuka Kabupaten Solok Selatan.

Kegiatan tersebut dapat mengenalkan perkembangan gerakan Pramuka Kwarcab Solok Selatan, bahkan dapat belajar bagaimana mengembangkan gerakan Pramuka dari daerah lain. “Jambore bakal diikuti oleh Kwarcab lain dari Indonesia dan Asia Tenggara,” ujar Hamudis, Ketua Harian Kwarcab Solsel.Kegiatan jambore biasanya diadakan enam kali setahun. Dikatakan Hamudis, motivasi Kwarcab Solsel mengikuti acara tersebut karena merupakan agenda Pramuka.

“Iven Pramuka sangat banyak, ada yang tingkat regional bahkan ada tingkat internasional.

Namun Kwarcab Solsel tidak banyak mengikuti, kita melihat faktor kedekatan dan kontribusi pengem-

bangan Kwarcab,” katanya.

Kabupaten Solsel sangat antusias dengan kegiatan Pramuka, buktinya kegiatan kemah yang diikuti ribuan peserta kemarin belum lagi seluruh anggota. Bahkan jumlah tersebut masih 75 persen dibanding dengan jumlah sekolah di Kabupaten Solok Selatan.

Terhalangnya keinginan anggota

Pramuka untuk mengikuti kegiatan kemah giat prestasi dikarenakan dana yang masih minim.

“Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) itu telah tersedia daftar penggunaannya. Sebenarnya banyak sekolah yang ingin ikut namun terkendala dana karena dana BOS untuk kegiatan ekstrakurikuler sangat sedikit,” jelasnya. (h/col)

ICOL

Sumpah Pemuda Diperingati

21

KB Digencarkan untuk Tekan Kelahiran

LINGKAR

SOLSEL, HALUAN- Meski diguyur hujan lebat, perkemahan giat prestasi Kwarcab 03.19 Solok Selatan di Bumi Perkemahan Luak Kapau Alam Pauh Duo Kecamatan Pauh Duo berjalan sesuai rencana, Minggu (30/10).

Kegiatan Pramuka sudah lumrah bila berhadapan dengan berbagai kendala terutama yang berhubungan bencana alam.

Bahkan bencana menjadi wadah mempererat kekompakan dan membangun kemandirian anggota.

“Kegiatan berjalan sukses, hujan lebat bukanlah penghalang, matahari sebagai sinar dan bumi sebagai dasar maka bencana sudah lumrah,” ujar Sekretaris II Kwarcab, Basrial.

Kegiatan penjelajahan dilakukan ke bukit sekitar namun tidak menyeberangi sungai, yang diikuti penggalang SMP dan penegak SMA. Sementara penggalang SD tidak diikutkan karena mereka belum banyak mengerti bahasa simbol.

“Keadaan tenda di malam hari memang basah, lapangan becek, namun prinsip Pramuka adalah di sini senang, di sana senang, di mana-mana hatinya senang,” kata Basrial.

Peserta yang sakit dan penggalang tingkat sekolah dasar diungsikan ke rumah penduduk. Tujuannya, menghindari bahaya binatang buas, gigitan kalajengking, ular dan bahaya banjir. “Penting kedekatan jarak kemah dengan sungai, tapi dipastikan kalau terjadi banjir, luapan sungai tidak mencapai bumi perkemahan,” kata Fidel Effendi.

Berbagai perlombaan diadakan, seperti lomba PBB tingkat penggalang SD, SMP dan penegak SMA, lomba upacara pramuka, pionering tingkat penegak, cerdas cermat tingkat penggalang SD, SMP dan SMA, senam Pramuka yang diikuti penggalang dan penegak, lomba lawak yang diikuti penegak dan lomba tenda. Namun hasil lomba belum direkap hingga berita ini dituliskan.

Perkemahan mendapat kunjungan Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria, Sabtu (29/10) bersama Ketua TP PKK Solsel Suriati Muzni Zakaria. “Kegiatan sukses, perlombaan berjalan sesuai rencana, Minggu siang kemah sudah ditutup,” kata Basrial.

Kesuksesan kemah giat prestasi itu tidak lepas dari dukungan bersama panitia, peserta, pemuda dan masyarakat setempat.

Selain itu, kesuksesan juga andil Widyasuara Indonesia sebagai Pramuka pandega yang ikut berpartisipasi aktif. (h/col)

SOLOK SELATAN

Sarantau Sasurambi

Komplek Gedung Pengadilan Negeri dan Kejaksaan Negeri Padang Aro yang terletak di Pekonina Kecamatan Pauh Duo tampak dari kejauhan

Kepala BPM, PPr & KB Alizar Timbalan didampingi Kabid Keluarga Berencana Lora Ayahanda Putri menjelaskan bahwa kendala pelaksanaan program KB terdapat di kalangan masyarakat miskin. Barangkali pepatah lama ‘banyak anak banyak rezeki’ masih lekat di pemikiran masyarakat. Karenanya, kemiskinan tak menjadi halangan bagi masyarakat untuk memproduksi keturunan.

Banyak permasalahan yang bakal timbul bila terjadi ledakan penduduk, sementara ekonomi masih tersendat. Permasalahan sosial, banyak keluarga tentu membutuhkan sandang, pangan dan papan yang memadai. Bila hal itu tak terpenuhi, maka keterlantaran juga muncul.

“Banyak hal yang terjadi bila keturunan banyak, tetapi tidak dibarengi kehidupan ekonomi yang mapan,” tutur Lora.

Tidak hanya itu, pendidikan anak juga menjadi pertimbangan orang tua untuk menjarangkan kelahiran. Pengaturan kelahiran (regulasi menstruasi) sangat penting dilakukan. Pengaturan kelahiran bertujuan memperjarang lahirnya keturunan, bukan berarti memutus kontak sehingga harapan melahirkan sirna.

Program Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) terdiri dari empat jenis, namun yang paling diminati warga adalah melalui suntikan dan pil KB yang disebut implan. Tiga yang lainnya, Medis Operasional Pria (MOP), Medis Operasional Wanita (MOW) dan IUD yang dipasangkan ke dalam rahim perempuan. Alat tersebut mampu menetralisir pembuah yang masuk.

“IUD masih tabu bagi masyarakat, karena proses pemasangannya masih menimbulkan rasa malu bagi kaum ibu. Lain halnya pemasangan ketika melahirkan, yang memang mengharuskan ‘perhiasan’ tersebut mesti ditontonkan kepada bidan atau dokter kandungan,” jelas Lora.

MOP dan MOW yaitu dengan melakukan operasi pada saluran benih pria dan wanita. Operasi tersebut dapat berupa pemotongan dan dapat juga berupa mengikat saluran.

“Kita baru melakukan pengikatan terhadap 28 orang pria. Kelebihan diikat dari pada pemotongan adalah ikatan dapat dilepas kembali melalui operasi bila yang bersangkutan ingin berketurunan,” jelasnya.

Dalam rangka menyukseskan program keluarga berencana, BPM, PPr & KB bekerja sama dengan Ikatan Bidan Indonesia, manunggal TNI, Bhayangkari Polri dan HKG PKK Kesehatan dan Keluarga Berencana.

“Tahun 2011, pemasangan implan sebanyak 655 orang, IUD sebanyak 78 orang, MOP sebanyak 28 orang dan MOW masih nihil,” lanjutnya.

Kabupaten Solok Selatan memiliki 17 klinik KB yang tersebar menyeluruh di setiap kecamatan.

Kecamatan Sangir terdapat tiga klinik, Sangir Jujuan memiliki empat klinik, Sangir Batanghari memiliki empat klinik, Pauh Duo dan Koto Parik Gadang Diateh masing-masing memiliki satu klinik, Sungai Pagu dan Sangir Balai Janggo masing-masing memiliki 2 klinik.

“Kita belum memiliki tenaga petugas lapangan KB yang memadai, baru 15 orang petugas, seharusnya setiap klinik memiliki dua petugas lapangan,” ucap Lora.

Untuk menunjang kinerja petugas lapangan KB tersebut, mereka dilengkapi kendaraan roda dua karena daerah operasioanalnya lumayan luas.

BPM, PPr & KB sudah memiliki mobil penerangan KB satu unit dan mobil pelayanan sedang ditenderkan. “Kita mendapat bantuan berupa 6 unit kendaraan baru di tahun 2011 ini, 6 unit motor lama tahun 2010 dan beberapa unit kendaraan yang sudah tua umurnya,” katanya. (h/col)

Dilema Tambang Rakyat yang Kerap Memakan Korban DPRD Belajar

KASUS meninggalnya dua pendulang emas tradisional di lokasi KM 37 PT AMT Nagari Lubuk Gadang Kecamatan Sangir Kabupaten Solok Selatan memicu respon warga terhadap pemerintah daerah. Pasalnya, regulasi wilayah pertambangan rakyat belum terealisasi.

Meninggalnya warga dinilai karena peraturan mengenai pertambangan rakyat yang tidak kunjung dirancang. Tokoh masyarakat setempat, Afridal mengatakan bahwa warga melakukan penambangan tersembunyi karena perizinan tambang rakyat yang tak ada ujung pangkalnya.

Pemerintah daerah telah membahas wilayah pertambangan rakyat bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Hasilnya menyarankan agar dinas terkait mengevaluasi perizinan perusahaan yang masih aktif, mana yang tak bergerak lagi atau mungkin izin telah habis menjadikan peluang untuk wilayah pertambangan rakyat.

Namun hasilnya masih menunggu kesungguhan bersama

DPRD, pemerintah daerah dan Dinas ESDM Kabupaten Solok Selatan. Konon katanya, evaluasi perizinan perusahaan itu telah dilaksanakan. Hanya saja keambiguan merumuskan dan menetapkan tambang rakyat masih saja mendominasi pemikiran.

Kebingungan itu muncul ketika perizinan tambang rakyat dikeluarkan tapi wilayah penambangan tidak tersedia, bila tidak dikeluarkan izin tentunya mereka, tambang rakyat, dianggap ilegal yang harus dicegah penegak hukum, padahal mereka adalah rakyat yang harus disejahterakan.

“Wilayah yang masih ada hanyalah wilayah galian C, yaitunya pengolahan batu, pasir dan tanah sedangkan wilayah pertambangan rakyat untuk pengolahan emas sudah tidak tersedia lagi,” jelas Bupati Solsel Muzni Zakaria saat ditemui Haluan, Jumat (28/10).

Tidak semudah membalik telapak tangan, semua butuh proses, hidup bernegara punya hukum dan peraturan yang berlaku, masyarakat diminta untuk tidak anarkis.

“Kita mesti menciptakan suasana kondusif bagi investor, karenanya kalau ada yang tidak mengerti masyarakat langsung tanyakan kepada pemerintah setempat,” ujar Muzni.

Masyarakat memiliki keinginan mendapatkan perlakuan yang sama dengan investor, mendapat kesempatan usaha mengelola emas meski harus mengurus perizinan.

“Bayangkan, di daerah kabupaten sendiri kami harus meminta izin perusahaan asing untuk menggarap kekayaan daerah kami, bukankah itu suatu bentuk penjajahan,” ujar Afridal.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok Selatan Edi Susanto mengatakan bahwa untuk saat ini ada kesempatan pelaksanaan anak kandung dan anak angkat.

Anak kandung adalah perusahaan utama yang mengelola, sementara anak angkat adalah masyarakat yang membantu perusahaan utama mengelola.

“Prinsip demikian belum diajukan masyarakat ke DPRD Solsel, padahal itu peluang yang

cukup baik,” ucapnya.

Mengenang peristiwa meninggalnya korban pendulang emas, korban bernama Yan (42) dan Pari (40) warga Jorong Durian Tarung karena robohnya tanah galian tambang emas, Senin (24/ 10) lalu. Mereka meninggal di waktu yang berbeda saat mencari nafkah keluarga. Yan meninggal di tempat kejadian, sedangkan Pari sempat mendapatkan perawatan medis dan tradisional.

“Pari dirawat di rumahnya selama tiga malam, meninggal jam 02.00 wib dini hari,” ujar Kepala Jorong Durian Tarung Kasul Munani.

Korban nekad mangarai (dulang-red) dalam galian sekira 10 meter itu hanya memenuhi kebutuhan hidupnya. Namun malang menimpa, kesempatan hidup harus berakhir di lubang galian emas.

Yan meninggalkan empat orang anak dengan istrinya, sementara Pari juga meninggalkan keluarganya yang terdiri dari istri dan empat anaknya. Linangan air mata keluarga korban bakal terus

mengurai mengenang pahitnya perjuangan korban mencari sebutir emas di daerahnya yang kaya sumber daya mineral.

Semua demi kesejahteraan keluarga, anak-anaknya yang masih sekolah dan kebutuhan rumah tangga. Karenanya, kesejahteraan rumah tangga merupakan bagian terkecil dari kesejahteraan daerah kabupaten.

Dari informasi yang dihimp u n Haluan, masih banyak lubang galian yang digarap warga yang dalamnya mencapai 20 meter. Bahkan ribuan orang bekerja seperti yang dijalankan korban Yan dan Pari.

Sayangnya, informan tersebut tidak menyebutkan di mana lokasi tepat penggalian tersebut. ”Mungkin ndak paralu detail lokasinyo karano warga takuik dirazia penegak hukum, samantaro hiduik mereka bagantuang di lubang ajaib itu,” katanya. Memang ajaib, lubang yang sudah berbentuk gua namun menyimpan butiran emas sehingga menarik warga nekad menelusurinya. (h/icol dianto)

Pariwisata ke NTB

SOLSEL, HALUAN — DPRD Solok Selatan dipimpin Wakil Ketuanya Suhaimi bersama jajaran SKPD melakukan reses ke Nusa Tenggara Barat (NTB). Daerah ini dipilih karena mempunyai kesamaan dengan Solok Selatan, antara lain di bidang pertanian padi, perkebunan, tambang dan pariwisata.

“Sebagai daerah yang baru berusia 7 tahun, kita merasa perlu belajar ke Kabupaten Lombok Timur (NTB), yang telah berusia 53 tahun dengan PAD Rp800 miliar dan penduduk mencapai 1,2 juta orang,” kata Suhaimi.

Ke depan, katanya, Solok Selatan akan mengembangkan dunia pariwisata dengan potensi yang ada. Diharapkan Solok Selatan semakin dilirik para investor yang kini semakin dirasakan keuntungannya.

Banyak hal yang dipelajari dari kunjungan reses ke NTB. Di bidang pariwisata, satu hal yang patut ditiru adalah pengembangan wisata.

NTB merupakan salah satu kabupaten berpenduduk terpadat dengan penduduk mencapai 1,2 juta dengan wilayahnya 15.000 km, sedangkan 75 persen warganya bermata pencarian petani hortikultura dan perternak mutiara. Kondisi ekonomi tergolong menengah, dengan 92 persen penduduk beragama Islam dan sangat toleran, dan usia penduduk mencapai 53 tahun. (h/nus)

22 BUKITTINGGI DAN AGAM LINGKAR Bayi Laki-laki Ditinggalkan di Bawah Pohon Jambu SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

BUKITTINGGI, HALUAN — Dekan Fakultas Hukum Universitas Muhamadiyah Sumatera Barat (UMSB) Bukittinggi H. Muhardi Rajab, SH, M. Hum, meminta agar di instansi mana saja alumni UMSB berkiprah, mereka harus menjadi agen pembawa perubahan atau agent of change . Mengingat saat kini kondisi penegakan hukum di Indonesia telah merobek-robek hati masyarakat banyak. Akibatnya, tidak adalagi kepercayaan masyarakat terhadap proses penegakan hukum, yang terangterangan mempertontonkan kebobrokan dari oknum-oknum penegak hukum dari berbagai instansi.

“Kita yakin, alumni UMSB mampu menjadi agent of change di mana saja berkiprah. Hal itu dirasa sangat penting mengingat kondisi kekinian penegakan hukum di republik Indonesia yang telah membuat masyarakat kecewa. Saat ini, ulumni UMSB telah ada diinstansi mana saja. Sebut itu kejaksaan, kepolisian, pengadilan, advokasi, dan juga di DPR. Tentu saja ada suatu harapan agar dimanapun mereka berada, mereka mampu memperlihatkan perilaku baik demi perobahan ke arah yang lebih baik,” pinta Dekan Fakultas Hukum UMSB Bukittinggi H. Mawardi Rajab saat acara wisuda 103 orang mahasiswa UMSB, Sabtu (29/10).

Memudarnya kepercayaan masyarakat Indonesia terhadap proses penegakan hukum guna mencari keadilan, akibat semakin banyaknya aparat penegak hukum yang terseret dalam berbagai pusaran kasus demi kasus. Tidak saja persoalan kasus korupsi dan mafia hukum, tetapi meeka juga ikut terlibat kasus narkoba yang keseluruhannya berujung pada pencarian materi semata, sehingga membuat buruk citra penegak hukum.

“Kalau dikatakan itu akibat kecilnya gaji aparat penegak hukum, tentu juga tidak tepat.

Karena mereka juga diberi remunerasi dan insentif lainnya yang bisa dianggap sangat cukup. Namun, adanya berbagai kejanggalan dari sebagian oknum-oknum penegak hukum, seperti menerima uang tip serta hal-hal tercela lainnya, barangkali semua itu hanya soal perilaku saja. Kalau perilakunya memang tidak baik, tentu sebesar apapun gajinya, dia tetap akan terus mencari celah untuk memuluskan perilakunya itu,” tuturnya menanggapi kondisi aparat penegak hukum.

Agar ada perubahan dan aparat penegak hukum kembali dipercaya oleh masyarakat, semua aparat penegak hukum tentu terlebih dahulu harus merobah perilakunya, kemudian lingkungan dan masyarakat.

“Mereka harus mampu menahan diri agar tidak terjebak dengan pemberian dari orangorang yang tidak bertanggungjawab yang dapat melemahkan citra penegakan hukum kita di Indonesia. Jangan adalagi kongkalingkong dengan pihak-pihak tertentu.

Sehingga dengan demikian, akan ada perubahan dari arah yang kurang baik menjadi lebih baik. Saya yakin, terutama untuk alumni UMSB yang telah berkiprah di instansi penegak hukum, jangan sampai mengecewakan masyarakat. Jadilah agent of change, agar kondisi jadi lebih baik,” harapnya.

H. Muhardi Rajab, SH, M. Hum juga berpesan kepada lima orang alumni UMSB yang dipercaya menjabat sebagai hakim Ad hoc Tindak Pidana Korupsi (TIPIKOR) tingkat pertama, masing-masing Anuar Sakti Siregar, Yon Efri, Weninanda, Syamsul Bahri, dan Afninur Kamaroesid, agar memperlihatkan kepada masyarakat bahwa alumni UMSB mampu memberikan pencerahan sekaligus perubahan dari arah yang tidak baik menjadi lebih baik. (h/jon)

BUKITTINGGI, HALUAN — Seorang bayi laki-laki yang tidak diketahui keluarganya, ditemukan sedang menangis oleh warga di Sarojo, Kecamatan Mandiangin Koto Salayan (MKS) Bukittinggi, Minggu (30/10) siang sekitar pukul 13.15 WIB. Bayi laki-laki yang diperkirakan baru berumur sekitar 3-4 hari itu, diduga ditinggalkan secara sengaja oleh ibunya. Saat ini bayi tersebut di bawa oleh petugas Polres Bukittinggi ke RSAM untuk dilakukan perawatan medis.

Bayi tersebut ditemukan di bawah pohon jambu di atas onggokan kayu yang di alas dengan

sebuah kain payung bekas. Didekat bayi malang tersebut, juga ditemukan dua kantong plastik warna hitam dan warna putih yang berisi perlengkapan bayi berupa popok dan kain kotor.

Awalnya, bayi tak berdosa itu ditemukan oleh salah seorang anak bernama Rizal (10). Kemudian ia memberitahukan penemuannya itu kepada temanya Riska, (17). Mengetahui hal itu, Riska kemudian memberitahukan lagi informasi tersebut kepada Dewi (33), sehingga akhirnya bayi tersebut di bawa ke dalam rumah.

Penemuan bayi malang itu membuat warga di Sarojo menjadi

gempar dan bertanya-tanya, siapa gerangan ibu yang tega membuang bayi mungil tak berdosa itu.

“Mungkin bayi ini adalah hasil hubungan gelap. Kemudian karena malu, di buang begitu saja karena tak kuasa menahan malu.

Lihat saja pusarnya belum dipotong. Itu menandakan sang bayi dilahirkan tanpa bantuan bidan,” ungkap Rita (35), salah seorang warga yang berada di sekitar tempat penemuan bayi.

Kerumunan warga yang ingin melihat wajah bayi mungil yang lucu itu tak ayal memadati rumah salah seorang penduduk, tempat bayi tersebut beristirahat, sebelum

berbisik-bisik. Jika diizinkan, mereka ternyata mau merawat bayi tersebut. Namun sayangnya, untuk bisa mendapatkan hak asuh, tentunya perlu prosedur khusus.

Sehingga pengasuhan anak tersebut bisa dipertanggung jawabkan. ”Tidak bisa penemuan bayi lalu di berikan begitu saja kepada seseorang. Kita akan lakukan perawatan dulu di rumah sakit. Siapa yang akan merawat bayi tersebut selanjutnya, perlu prosedur dan aturan yang jelas dan ditetapkan oleh Pengadilan Negeri,” ungkap salah petugas Polres yang berpakaian sipil. (h/jon)

DANA DAERAH DI AGAM TIDAK MEMADAI

PerbaikanJembatanButuhRp70M PEDATI — Pentas Pekan Budaya Dagang dan Industri (Pedati)di Lapangan Kantin Bukittinggi dimanfaatkan oleh para siswa untuk mempertunjukkan kebolehan menyanyi dan menari tradisonal Minang.

K3S Menggelar Pentas Seni di BTC

BUKITTINGGI, HALUAN — Siswa-siswa Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) berbakat dari Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS) Bukittinggi, unjuk gigi dalam penampilan bakat menyanyi dan menari pada Pagelaran Pentas Seni Kretifitas dan Silaturahmi, di Banto Trade Centre (BTC) Pasa Banto Bukittinggi, Sabtu (29/10) lalu.

Murid-murid SD/MI se Kecamatan MKS , terlihat bersemangat membawakan lagu-lagu yang dilombakan dan menunjukkan gerakan tari terbaik kepada tim penilai di atas panggung yang telah disediakan panitia di Lantai II dan III BTC. Festival lagu di isi dengan lagu Tuhan, Jaso Mandeh, Bareh Solok,

Lansek Manih dan Ayam den Lapeh. Sementara tari yang diperlombakan adalah Tari Piring, Tari Indang, Tari Payung, dan Tari Mak Inang Pulau Kampai.

Kegiatan yang ditujukan untuk melatih siswa dalam pengembangan diri dan penjaringan siswa berbakat dari masing-masing sekolah itu, kontan membuat suasana di BTC menjadi ramai. Sebanyak 48 peserta lomba menyanyi dan 48 group tari didampingi oleh guru dan orang tua serta penonton yang hadir meramaikan BTC, mulai dari pagi hingga selesainya kegiatan.

Ketua Panitia, Mulyadi, S. Pd menyebutkan, kegiatan Pagelaran Pentas Seni siswa SD/MI yang di ikuti oleh peserta se Kecamatan MKS merupakan agenda tahunan

pengembangan bakat dan minat siswa, yang telah dilaksanakan untuk ke tiga kalinya.

“Kegiatan ini ditujukan untuk pengembangan kreatifitas anakanak. Sehingga berimbang antara otak kiri dan otak kanan jadi lebih baik. Selain itu, juga merupakan upaya untuk menyalurkan bakat seni bagi siswa,” terang Mulyadi.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah di Kecamatan Mandiangin itu, selain merupakan bentuk pengembangan diri, juga bertujuan untuk mempererat tali silaturahim antara sekolah. ”Upaya untuk mempererat rasa persatuan dan kesatuan juga menjadi bagian dari tujuan utama dilaksanakannya kegitan ini,” katanya. (h/jon)

Tiga Pimpinan DPC PAN Telah Diisi Kader Terbaik

BUKITTINGGI, HALUAN — Konsolidasi internal dan pembentukan kepengurusan serta pelaksanaan kampanye harus dilakukan sejak dini. Pasalnya persiapan untuk menuju pemilu selanjutnya tidak harus menunggu pemilu diambang pintu. Sehingga penggalangan masa akan menjadi sangat sulit dilakukan.

dibawa petugas kepolisian ke RSAM Bukittinggi untuk diberikan perawatan medis.

Bayi malang nan lucu itu akhirnya di bawa ke RSAM dengan menggunakan kendaraan operasional Polres Bukittinggi, dengan didampingi Muhardi (52), salah seorang warga Sarojo Bukittinggi.

Menurut informasi di lapangan, hingga bayi tersebut di bawa ke RSAM, tidak ada satu orangpun warga yang melihat seseorang yang telah meletakkan bayi itu di bawah pohon jambu.

Melihat kondisi sang bayi, sejumlah warga tampak sibuk

KASRA SCORPI

Alumni UMSB Harus jadi Agent of Change

Hal itu diungkapkan Sekretaris DPW PAN Sumatera Barat, Refdi Panai ketika menghadiri Musyawarah Cabang (Muscab) di Kecamatan Mandiangin Koto Selayan dan Kecamatan Aua Birugo Tigo Baleh (ABTB), Bukittinggi, akhir pekan lalu.

“Sehari setelah pemilu, kampanye seharusnya sudah kembali dilakukan. Segala sesuatu yang

berhubungan dengan upaya membesarkan partai untuk menuju pemilu berikutnya, sudah harus disiapkan dengan sempurna. Jangan menunggu hingga mendekati pemilu baru persiapan kampanye dilaksanakan,” terang Refdi Panai.

Menurutnya, persiapan lebih dini sangat penting untuk bisa menggalang suara lebih banyak dan melakukan upaya untuk menyusun langkah-langkah strategis dalam upaya pemenangan pemilu. Konsolidasi internal merupakan hal penting bagi organisasi kepartaian.

Berdasarkan pemikiran seperti itulah, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Bukittinggi telah selesai melaksanakan Musyawarah Cabang di tiga Kecamatan yang ada.

Muscab yang berlangsung

selama dua hari, Rabu-Kamis (26-27/10) itu, telah berhasil dilakukan dengan sukses dan menghasilkan kader-kader terbaik untuk menggawangi DPC periode 2011/2015 di Bukittingi ke depan.

Ketiga petinggi DPC PAN terpilih di masing-masing Kecamatan, antara lain Riswandi untuk Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Irzal untuk Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh, dan Yusrizal di Kecamatan Guguak Panjang.

Ketiganya tinggal menunggu Surat Keputusan (SK) dari DPD PAN Bukittinggi. Dalam waktu dekat, masing-masing ketua DPC terpilih harus melengkapi struktur kepengurusan nya hingga ke tinggkat ranting, rayon dan sub rayon.

“Setelah musyawarah cabang ini, kita segera akan

melakukan musyawarah ranting untuk tingkat kelurahan di tiga kecamatan dengan jumlah 24 kelurahan. Jadi, ketua terpilih harus segera melengkapi struktur kepengurusan dalam masa dua minggu ini,” kata Ketua DPD PAN Bukittinggi Fauzan Haviz didampingi Sekretaris Yonnaldi, dan Sekretaris Bappilu DPD PAN M. Ridha.

Dikatakannya, dengan telah lengkapnya kepengurusan dari tingkat RT, kelurahan, dan kecamatan, maka satu langkah untuk mendapatkan perolehan hasil pemilu pada 2014 mendatang secara maksimal telah selesai dilaksanakan. “Kita akan kembali torehkan kemenangan seperti tahun 2009 lalu, dimana kita mampu meraih hingga lima kursi di DPRD Kota Bukittinggi,” ungkap Fauzan optimistis. (h/jon)

AGAM, HALUAN — Untuk perbaikan jembatan yang rusak akibat gempa dan galodo September 2009 lalu, di Kabupaten Agam dibutuhan dana setidaknya Rp70 miliar.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum (PU) Agam, Ir. Yulnadi, ketika dihubungi via ponselnya, Minggu (30/10).

Sementara dana daerah tidak memadai. Maka mau tidak mau mesti mengupayakan dana dari Provinsi Sumbar dan pemerintah pusat. Permohonan telah disampaikan, terutama ke Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BPBN).

Namun sampai saat ini belum juga terkabul.

Kerusakan jembatan terbanyak terdapat di Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya.

Di sana sekitar 23 unit jembatan masih dalam kondisi jembatan darurat. Jembatan darurat yang terbuat dari pohon kelapa, kini kondisinya sudah tidak layak tempuh.

Akibatnya, kelancaran lalu lintas di kawasan itu jadi terganggu. Pengangkutan ikan hasil panen keramba jala apung (KJA), dan pengangkutan pakan ikan juga

terkendala. “Jalan lingkar Danau Maninjau merupakan urat nadi perekonomian warga.

Bila jalan dan jembatan rusak, maka ekonomi warga ikut terganggu. Kondisi demikianlah yang menyebabkan kami terpacu untuk melobi Pemprov Sumbar dan pemerintah pusat,” ujarnya.

Di samping itu, 2 unit jembatan baley, di Padang Tagak dan Batu Hampa, kondisinya kini juga sudah tidak layak tempuh. Jembatan yang disewa pada Denzipur sudah berusia tua, dan perlu diganti. Untuk membangun baru, diperlukan biaya setidaknya Rp6 miliar.

Kondisi jalan yang dirusak gempa di Malalak, juga menyedihkan. Jalan dengan panjang sekitar 6.3 km itu bahkan belum terjamah perbaikan. Begitu juga dengan kerusakan jalan kabupaten di Kecamatan Palembayan, Ampek Nagari, Matur, Palupuh, IV Koto, dan sejumlah lokasi lainnya. (h/msm)

MPC PP Bukittinggi Bersiap untuk Muscab

BUKITTINGGI, HALUAN — Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC-PP) Kota Bukittinggi sudah selesai melakukan rapat pembentukan panitia acara Musyawarah Cabang. Muscab dipastikan akan berlansung pada 27 November 2011 mendatang. Hal itu mengingat mandat dari MPW PP Sumatera Barat hanya berumur selama 40 hari sejak diberikan.

Dalam jangka waktu tersebut, kepengurusan hasil muscab sudah harus terbentuk.

“Mandat dari MPW PP Sumatera Barat No. 21.E.3/ MPW-PP/44.SMB/VIII/2011 yang ditanda tangani oleh H. Leonardy Harmainy S.IP Dt. Bandaro Basa dan sekretaris Drs. Zulfahmi tertanggal 10 Oktober 2011, hanya berumur 40 hari. Saya dipercaya oleh MPW PP Sumbar untuk memegang mandat Ketua MPC PP Bukittinggi sebelum berlansung muscab. Maka kita akan segerakan pelaksanaan muscab sehingga bisa menyusun kepengurusan dengan lengkap,” kata pemegang mandat MPC PP Bukittinggi Hafriyanto atau dikenal

dengan panggilan Lucky, Sabtu (29/10) kemarin di hadapan Ketua Panitia Muscab Bos Martin, dan para anggota MPC PP Kota Bukittinggi lainnya seperti Denil Adrianto, Rinaldi, dan Erwin serta puluhan anggota lainnya seusai rapat pembentukan panitia muscab di Martabak Kubang Jambu Air. Dikatakan Lucky, sesuai mandat MPW PP Sumatera Barat, maka tugas MPC PP Bukittinggi adalah melakukan konsolidasi organisasi, dan membentuk kepengurusan anak cabang (PAC) se-Kota Bukittinggi. “Selain itu, tugas kita juga membentuk panitia muscab, sekaligus melaporkan hasil konsolidasi organisasi kepada MPW PP Sumatera Barat,” jelasnya.

Menjelang hari pelaksanaan muscab yang rencananya akan berlangsung di gedung Sidang Bung Hatta Bukittinggi itu, MPC PP Bukittinggi akan menyebar berbagai spanduk dan baliho serta bendera, agar acara muscab nantinya melahirkan semangat baru bagi MPC PP Kota Bukittinggi dimasa mendatang. (h/jon)

PUSAT PENGOBATAN TRADISIONAL INDIA MATA DAN KHUSUS PRIA MELAYANI PRIA DAN WANITA

TK TIARA KACA

= TANPA OPERASI =

MENERIMA PESANAN : BERBAGAI UKURAN KACA ETALASE ROLLING DOOR TANGGA ALUMINIUM FOLDING GATE RAK PIRING KUSEN ALUMINIUM

Mengobati Berbagai Penyakit Mata - Katarak - Min/Plus - Glukoma - Mata Merah - Berair - Berlemak - Silinder - Dll

Mengobati keluhan khusus Pria - Lemah Syahwat - Impotensi - Ejakulasi Dini - Kurang Gairah - Sperma Encer - Diabetes - Tidak punya keturunan - Ambeien - Asam Urat - Reumatik, Dll

anda tidak perlu cemas atau khawatir dengan ramuan tradisional india tanpa efek samping cukup 1 atau 2 kali pengobatan insyallah anda akan sembuh secara alamiah. kami berikan garansi

Hubungi :

Jl. A. Yani No. 134 Bukittinggi (dibawah jembatan Limpapeh) Hp. 081266469636 HARI LIBUR TETAP BUKA

Buka Jam : 08.00 - 20.00

Izin Depkes 11/DKK-yankes/stpt/11/2008

TOKO CERMIN

Hubungi :

Jl. A Yani No. 113 Ketaping - Ps. Ibuh Payakumbuh

PAYAKUMBUH 23

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

DAK Pertanian 2012 Diperkirakan Meningkat

LINGKAR Korban Puting Beliung Terima Bantuan PAYAKUMBUH, HALUAN — Para korban bencana puting beliung di sejumlah kelurahan di Kecamatan Payakumbuh Timur, yang terjadi pada 9 September lalu, sudah menerima bantuan rehabilitasi, dengan jumlah total Rp51,7 juta. Sebelumnya, beberapa hari setelah musibah, seluruh korban juga telah menerima bantuan tanggap darurat, berupa bahan makanan dan minuman instan, pakaian dan alat-alat keperluan dapur.

Dana bantuan rehabilitasi diserahkan Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri secara simbolis kepada korban, dalam acara di aula Kantor Camat Payakumbuh Timur, Jumat (28/10). Dalam acara ini, hadir Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja diwakili Kabid Program Yensesni, SH dan Camat Payakumbuh Timur, Yunida Fatwa.

Bencana angin puting beliung yang melanda 4 kelurahan di Kecamatan Payakumbuh Timur, sore menjelang Magrib itu, datang sangat tiba-tiba, dan diiringi hujan es. Tercatat 104 rumah mengalami kerusakan dengan tingkat kerusakan yang berbeda.

Bantuan diberikan pemko, sesuai dengan tingkat kerugian yang dialami warga.

Dari 104 KK penerima bantuan, tercatat 84 KK di Kelurahan Koto Panjang, dengan jumlah bantuan Rp 36 juta. Kemudian, 16 KK di Kelurahan Payobasung dengan jumlah bantuan Rp 14,1 juta, serta 3 KK di Kelurahan Koto Baru Payobasung, dengan bantuan Rp 1,2 juta dan 1 KK di Kelurahan Padang Alai dengan nilai bantuan Rp 400 ribu.

Mesin Jahit dan Sembako Sehari sebelumnya, Wawako Syamsul Bahri juga menyerahkan bantuan buat 19 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan 10 Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS), di kantor Dinas Sosial dan Naker di Kubu Gadang Payakumbuh. Total 29 PMKS/PSKS penerima bantuan, adalah para korban tindak kekerasan rumah tangga serta para mantan TKI yang dipulangkan kembali karena berbagai hal.

Bantuan yang diserahkan wawako tersebut, berupa mesin jahit dan sembako. Setelah menerima mesin jahit dan sembako, mereka diharapkan mampu hidup mandiri dengan mengembangkan keterampilan menjahit, sehingga hidup tanpa ketergantungan dengan orang lain.

Wawako Syamsul Bahri, pada kedua acara, mengajak warga untuk bekerja lebih giat, serta menjadikan musibah sebagai penguatan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Semua musibah yang didatangkan Allah SWT, maknanya, untuk lebih percaya dengan kebesaran Allah SWT. “Manusia yang beriman dan bertaqwa, pasti akan ikhlas menerima cobaan,” ujarnya mengingatkan. (h/zkf)

PAYAKUMBUH, HALUAN — Kadis Pertanian Kota Payakumbuh, Ir. H. Benni Warlis, MM, bersama Kabid Perikanan Ir. Alitismal, diminta Kementerian Pertanian datang ke Jakarta, pekan lalu.

Kedua pejabat ini, melakukan verifikasi terhadap program yang diajukan, terutama sektor perikanan, yang akan dibiayai lewat dana alokasi khusus (DAK) tahun 2012.

Kadis Pertanian Benni Warlis, yang dihubungi, Minggu (30/10) menginformasikan, DAK yang akan diterima Payakumbuh pada tahun 2012 itu, kemungkinan bakal meningkat, jika dibandingkan dengan DAK tahun 2011 yang hanya berjumlah Rp1,8 miliar.

DAK tahun anggaran berjalan sudah dimanfaatkan, untuk kegiatan-kegiatan peningkatan infrastruktur kolam ikan milik kelompok tani, perbaikan tali bandar buat mengairi kolam serta pembibitan ikan berbagai jenis yang dikelola petani.

Menurut dia, sektor perikanan, cukup srategis dalam memacu peningkatan kesejahteraan petani. Produksi ikan air tawar, meski dari tahun ke tahun, mengalami peningkatan yang cukup siginifikan, tapi masih belum mampu memenuhi permintaan pasar dalam daerah Sumbar.

Apalagi untuk provinsi tetangga, seperti Kepri, Riau dan Jambi. Tahun ini, 4 juta ekor produksi ikan air tawar Payakumbuh, hanya sekitar 10 sampai 15 persen saja yang bisa memasok permintaan provinsi luar Sumbar, sebutnya.

Menurut Benni, kemungkinan tahun 2012 nanti, DAK yang akan diterima Payakumbuh, melebihi angka Rp2 miliar. “Kita sudah mendapatkan bocorannya. Tapi, maaf kami belum berani mengeksposnya, sebelum disampaikan Kementerian Pertanian secara tertulis,” ucap Benni dan Alitismal mengulas.

Sama dengan kegiatan sebelumnya, DAK tahun 2012, di antaranya juga akan dimanfaatkan untuk pembangunan sejumlah kolam ikan milik kelompok, budidaya pembibitan ikan, pengadaan mesin pengasapan ikan, serta sejumlah kegiatan lainnya. (h/zkf)

“Botiah Demokrasi”

Paya

PAYAKUMBUH, HALUAN — Akhirnya, muncul juga calon kandidat perempuan dari puluhan nama di percaturan bakal calon Walikota Payakumbuh. Birokrat asal Kelurahan Padang Tangah Payo Bada, Kecamatan Payakumbuh Timur, Fitma Indrayani mengukir sejarah di Payakumbuh, Sumatera Barat. Srikandi pertama dalam sejarah Payakumbuh yang mendaftarkan diri ke partai politik untuk menjadi calon wakil walikota periode 20122017.

“Saya mendaftar untuk posisi wakil walikota, karena saya meyakini, sesuai konsep agama bahwa pemimpin dalam sebuah keluarga adalah laki-laki. Saya mentransformasikan konsep itu menjadi konsep kepemimpinan daerah. Karena itu saya bertekad untuk maju menjadi wakil,” kata Fitma saat mendaftarkan diri ke Koalisi Persatuan Perjuangan dan Partai Amanat Nasional, Sabtu pekan lalu.

Fitma mengatakan, konsep lain yang mendorongnya untuk ikut berkompetisi dengan kaum Adam untuk menjadi pemimpin Kota Payakumbuh adalah konsep kepemimpinan ninik mamak dan bundo kanduang dalam sebuah kaum. “Saya menilai,

DODI SYAHPUTRA

DAFTAR — Fitma Indrayani usai mendaftar sebagai bakal calon Wawako Payakumbuh, Sabtu (29/10) lalu.

jika ninik mamak bergandengan dengan bundo kanduang memimpin Payakumbuh, maka Payakumbuh ke depan akan lebih maju,” katanya.

Disamping itu, Fitma menilai peran wanita dalam pemerintahan saat ini bukan lagi hal yang asing. “Sudah banyak wanita yang dipercaya menjadi pemimpin daerah, seperti Megawati menjadi Presiden Indonesia. Sekarang Gubernur Banten juga dijabat oleh wanita.

Mudah-mudahan Wakil Walikota Payakumbuh ke depan juga perempuan,” harapnya.

Sementara itu, panitia penerimaan pendaftaran bakal

calon Koalisi Persatuan Perjuangan, Benny Fitri Nur memberikan apresiasinya pada Fitma Indrayani.

“Terlepas apakah Ibu Fitma Indrayani nantinya akan menjadi calon wakil walikota dari Koalisi Persatuan Perjuangan atau tidak, kami sangat bangga menerima berkas pendaftaran wanita pertama di Payakumbuh yang mendaftarkan diri untuk menjadi calon wakil walikota,” katanya.

Lebih jauh Benny menuturkan, mekanisme yang digunakan Koalisi Persatuan Perjuangan untuk menetapkan calon yang akan diusung pada

Pemilukada Payakumbuh 2012 adalah dengan menjaring aspirasi masyarakat.

“Mekanisme ini akan dilaksanakan oleh seluruh kader PPP dan DPC PDI Perjuangan Payakumbuh, karena kita telah mendapatkan kepercayaan dari Dewan Pimpinan Pusat untuk melaksanakan proses ini di tingkat DPC,” katanya.

Usai mendaftar di Koalisi Persatuan Perjuangan, Fitma Indriyani diantar suami dan puluhan keluarga diarak dengan iringan talempong pacik untuk mendaftar di DPP PAN Payakumbuh. (h/dod)

LIMAPULUH KOTA

RPJMD Disahkan jadi Perda

LINGKAR Pengadaan Pengangkut Alat Berat Mendesak

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2011-2015 Kabupaten Limapuluh Kota, disahkan menjadi Perda melalui sidang paripurna pendapat akhir DPRD setempat, Jumat (28/10).

ZULKIFLI

RPJMD — Pengesahan Ranperda RPJMD 2011-2015 menjadi Perda ditandai dengan penanda tanganan nota kesepahaman antara Bupati Limapuluh Kota, Alis Marajo dengan Pimpinan DPRD Limapuluh Kota, Syafaruddin Dt. Bandaro Rajo, di gedung dewan setempat, Jumat (27/10).

PERINGATAN SUMPAH PEMUDA KHIDMAT

Bangun Pemuda yang Berjiwa Wirausaha

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Tahun 2015, Indonesia segera akan memasuki era baru komunitas Asean, yang meliputi komunitas keamanan, ekonomi, dan sosial budaya.

Dalam bentuk Komunitas ASEAN semacam ini, arus barang, jasa dan orang akan semakin leluasa, sehingga hal itu adalah bagian dari tantangan sekaligus kesempatan ke depan bagi bangsa dan pemuda Indonesia. Dengan demikian, persaingan tidak lagi meliputi 240 juta masyarakat Indonesia, tetapi dengan 500 juta masyarakat Asean.

Hal itu disampaikan Bupati Limapuluh Kota dr Alis Marajo Dt Sori Marajo saat membacakan sambutan tertulis Menteri Negara Pemuda dan Olahraga RI, saat peringatan

h

Fitma Indrayani, Srikandi Pertama di Penjaringan Bakal Calon Wakil Walikota

Luhak Nan Bungsu

LIMAPULUH KOTA,HALUAN — Pengadaan pengangkut alat berat (torrado) di Kabupaten Limapuluh Kota, sangat mendesak. Mengingat daerah ini termasuk rawan bencana alam, utamanya pada musim penghujan.

Kasi Bina Tekhnik dan Peningkatan Sarana dan Prasarana Dinas PU Limapuluh Kota, Amri Yusni, yang dihubungi di Payakumbuh, kemarin menuturkan, Dinas PU belum memiliki sarana tersebut.

Akibatnya, bila terjadi bencana alam, Dinas PU pasti kesulitan mengangkut alat berat ke lokasi bencana.

Menurut dia, selama ini jika terjadi bencana di Limapuluh Kota, dan membutuhkan bantuan alat berat, pemkab harus menggunakan jasa pihak ketiga. Tak jarang terjadi, sarana pengangkut alat berat milik pihak ketiga itu sedang tidak berada di tempat, sehingga terpaksa harus menunggu.

Kalau pemulihan pasca bencana harus dilakukan dengan alat berat, namun sarana pengangkut tidak berada di tempat, maka pemulihan bencana sudah dipastikan akan terkendala. Karena itu, lanjut Amri Yusni, pengadaan sarana pengangkut alat berat mendesak dilaksanakan.

Dikatakannya, harga sarana pengangkut alat berat itu saat ini berkisar Rp10 ribu dollar AS atau sekitar Rp900 juta, tergantung dari kurs mata uang asing. Harga itu memang cukup besar bagi daerah. Tapi dibandingkan dengan kebutuhan daerah, harga itu cukup sepadanlah, ulas Amri Yusni. (h/zkf)

kumbu

hari Sumpah Pemuda ke-83 tahun 2011 di lingkungan Pemkab Limapuluh Kota, yang berlangsung di halaman kantor bupati setempat, Jumat (28/10).

Peringatan kali ini mengangkat tema Bangun Pemuda Indonesia yang Berjiwa Wirausaha, Berdaya Saing, dan Peduli Sesama. Tema itu mengandung pesan langkah menuju Indonesia yang berdaya saing dan bermartabat, karakter pemuda yang kokoh serta mengedepankan akhlak mulia di atas semangat persatuan dan kesatuan Indonesia. Karakter yang kokoh ini bercirikan semangat patriotik, jiwa nasional, jati diri yang mengakar, berwawasan luas, kecerdasan yang mencerahkan, kepedulian yang merekatkan, serta keteguhan untuk bersatu. Semuanya

dinaungi oleh nilai-nilai Pancasila dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Tantangan baru ke depan untuk bangsa ini, khususnya untuk pemuda Indonesia, harus diantisipasi. Oleh karena itu, kita harus mempersiapkan para pemuda Indonesia di segala bidang, di setiap pelosok Indonesia, untuk bisa bersaing dan memenangkan persaingan tanpa kehilangan akar budayanya. Untuk itu, pemuda Indonesia moderen harus menguasai tiga bahasa. Yang pertama, bahasa persatuan, atau bahasa nasional yakni bahasa Indonesia. Selanjutnya, satu bahasa internasional, dan paling tidak juga satu bahasa daerah.

Lebih lanjut dikatakan, menurut Undang-undang No

40 tahun 2009 tentang kepemudaan, pemuda adalah warga negara berusia 16 sampai dengan 30 tahun. Bagi para pemuda, perlu terus menerus ditanamkan mengenai arti pentingnya peristiwa Sumpah Pemuda. Sebab dengan memahami peristiwa Sumpah Pemuda, para pemuda dapat bersenyawa dengan jiwa persatuan para pemuda saat itu untuk nantinya dapat menyerap semangat mereka di dalam perjuangan saat ini di ranah aktivitas masing-masing.

Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-83 di Kabupaten Limapuluh Kota, berlangsung khidmat. Pengibaran bendera merah putih dilakukan Paskibraka siswa/ siswi SMA Negeri 1 Kecamatan Payakumbuh. Sedangkan Bupati

Alis Marajo bertindak selaku Inspektur Upacara. Sementara bertindak sebagai komandan upacara, Camat Lareh Sago Halaban, Yatmiko.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Sekdakab Resman, sejumlah Kepala SKPD, Ketua TP-PKK Ny. Rismawati Alis Marajo, Ketua GOW Ny. Nina Asyirwan Yunus, Ketua DWP Ny. Las Resman, anggota KORPRI, para siswa/i dan pelajar dari berbagai tingkat sekolah.

Selesai upacara, acara dilanjutkan dengan penyerahan piagam penghargaan kepada Pemuda Pelopor Kewirausahaan, Firmadona, dan penerima piagam penghargaan Jambore Pemuda Indonesia, Yose Ade Yanto. (h/zkf)

Sidang dipimpin Wakil Ketua DPRD Syafaruddin Dt. Bandaro Rajo, turut dihadiri oleh unsur Muspida, Sekdakab Resman, para Asisten, Kepalakepala SKPD di lingkungan Pemkab Limapuluh Kota dan sejumlah undangan lainnya.

Seluruhnya dari enam fraksi yang ada, yakni Fraksi Partai Golkar, F PPP, F PAN, F PKS, F Demokrat dan F BRB, ketika menyampaikan pendapat akhir melalui juru bicara masing masing, menyatakan dapat menerima dan menyetujui Ranperda RPJMD tersebut menjadi Perda.

Bupati Lima Puluh Kota dr. Alis Marajo Dt Sori Marajo berterima kasih dengan disahkannya Ranperda RPJMD menjadi Perda dalam rangka melaksanakan amanat konstitusi Peraturan Pemerintah (PP) No. 8 tahun 2008, yang membagi perencanaan pembangunan daerah berdasarkan periode waktu.

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJ PD) dengan periode 20 tahun, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 5 tahun dan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) untuk periode 1 tahun.

Menurut Alis, RPJMD 2011-2015 merupakan dokumen RPJM tahap kedua dari RPJPD tahun 2005-2025.

Perlu dipahami bahwa RPJMD ini merupakan penjabaran visi dan misi kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih untuk melaksanakan kebijakan pembangunan daerah, strategi pembangunan daerah serta kebijakan umum dan program pembangunan daerah.

Hal itu memungkinkan

perencanaan pembangunan daerah yang disusun ini, memiliki arah/tujuan yang jelas dan berkesinambungan. Penyusunan harus mengacu kepada data perkembangan pembangunan periode sebelumnya yang melingkupi berbagai permasalahan dan isu strategi daerah yang akan ditanggulangi pada periode pembangunan selanjutnya.

Dikatakan, salah satu isu strategis daerah yang telah menjadi agenda prioritas pembangunan daerah adalah, rencana pembangunan kawasan Sarilamak dan sekitarnya sebagai Ibu Kota Kabupaten (IKK) Limapuluh Kota.

Kawasan IKK tersebut terdiri dari 5 nagari dan 15 jorong dengan luas mencapai 228,27 km2. Lima nagari yang masuk dalam kawasan IKK adalah Nagari Sarilamak, Tarantang, Gurun, Lubuak Batingkok dan satu jorong di Nagari Pilubang. Kelima nagari tersebut, dibagi menurut fungsi dan tata letaknya menjadi beberapa sub bagian wilayah kota.

Namun untuk menjadi sebuah Ibu Kota Kabupaten yang representatif, kawasan Sarilamak masih sangat membutuhkan berbagai sentuhan pembangunan, terutama dalam bidang infrastruktur.

Secara teoritis, pembangunan infrastruktur dapat menghasilkan multiplier effect dan spill over effect. Karena melalui kegiatan pembangunan infrastruktur, dimungkinkan terjadinya penyerapan modal, tenaga kerja, pengembangan wilayah, percepatan pengembangan potensi daerah dan pertumbuhan ekonomi daerah. (h/zkf)

24 SUMATERA BARAT

SENIN, 31 OKTOBER 2011 M 3 DZULHIJAH 1432 H

LAWANG PARK ADVENTURE

AGAM, HALUAN — Pariwisata di seputar Puncak Lawang, Kecamatan Matur, kini diperkaya dengan berbagai layanan.

Selain menyediakan fasilitas konsumsi dan akomodasi, pengusaha wisata juga memberikan pelajaran secara instan untuk membuat aneka kuliner, keterampilan dan budaya tradisional masyarakat setempat.

“Sekarang, tamu-tamu kami yang berminat dapat belajar membuat kuliner khas Lawang atau Minang. Seperti rendang,

lamang, saka atau gula merah.

Selanjutnya, keterampilan kerajinan membuat anyaman kampia dari pandan dan layang-layang, silat, musik dan tari tradisional. Bahkan jika ada yang mau belajar membajak sawah, juga akan diajar secara praktis oleh tenaga pengajar yang berpengalaman. Sebagai sarana akomodasi, kami juga

telah membangun sebuah home stay,” kata manajer pengelola Lawang Park Adventure M. Zuhrizul, Mingu (30/10).

Aktifitas lain yang ditawarkan adalah mandi ke pancuran, menelusuri goa di Matua Katik dan mengenal tanaman khas dan tanaman obat-obatan.

Aktifitas seperti itu telah berlangsung sejak 6 bulan lalu dengan peminat yang cukup tinggi, terutama wisatawan dari mancanegara. Untuk menjalankan aktifitas wisata tersebut, pihak pengelola bekerja sama dengan masyarakat setempat.

“Kini di Kecamatan Matur telah berdiri kelompok wisata masyarakat yang bekerjasama dengan pengusaha wisata untuk memajukan kepariwisataan.

Dengan adanya kerja sama itu, masyarakat sekitar juga dapat meraih keuntungan dari kegiatan wisata,” tambah Zuhrizul.

Kadinas Pariwisata Agam Edi Junaidi mengatakan, objek wisata seputar Puncak Lawang dan Embun Pagi memang

sangat potensial untuk dikembangkan. Kawasan tersebut memiliki sejumlah panorama alam dengan lingkungan yang nyaman dan sejuk serta memiliki lahan yang luas untuk membangun berbagai fasilitas.

Lokasinya juga strategis, hanya berjarak sekitar 20 km dari Kota Bukittinggi dan dilewati oleh jalan raya yang mulus, serta dekat dengan Danau Maninjau.

Objek wisata di seputar Puncak Lawang yang kian ramai dikunjung adalah Panorama Puncak Lawang, Panorama Tigo Baleh Nan Basa, Lawang Park Adventure dan Ambun Tanai. Di objek wisata tersebut setiap tahun diadakan kegiatan paralayang dengan peserta atlet dari berbagai negara.

“Namun untuk menggenjot arus pengunjung ke objek wisata, yang tak kalah penting untuk dilakukan menciptakan kondisi yang aman dan bebas dari praktik yang merugikan pengunjung,” tukas Edi Junaidi. (h/ks)

KASRA SCORPI

Membuat Puncak Lawang Makin Bergairah TARI — Wisatawan melakukan tarian persaudaraan di halaman home stay yang terdapat pada objek wisata Lawang Park Adventure.