7 minute read

Ingatkan Pengemudi Kendaraan Berat Hindari Jalur Karlos-Bendo

Kota Batu,Bhirawa

Kepolisian Resor (Polres) Kota Batu mengeluarkan himbauan khusus bagi pengguna kendaraan berat yang akan masuk ke Kota Batu. Pengendara yang masuk dari arah Karang Ploso Kabupaten Malang tidak melewati jalur Karlos- Bendo akibat adanya tanjakan tinggi.

Advertisement

Peringatan ini dikeluarkan menyusul adanya laka tunggal truk di area tersebut hingga terbalik dan merusak rumah warga, Minggu (12/3) siang.

“Bagi pengemudi kendaraan berat yang akan masuk ataupun keluar dari Kota Batu untuk tidak melalui jalur Karlos- Bendo karena adanya tanjakan tinggi. Kami arahkan agar mereka lewat Jl Muhammad Hatta atau Jalur Raya Pendem,” ujar Ipda Muhammad Huda, Kanit Turjawali mendampingi Kapolres Batu AKBP Oskar Syansudin, Minggu (12/3).

Akibat tanjakan tinggi itu, katanya, kemarin sebuah truk box jenis Isuzu bernopol S 9278 NE mengalami out of control atau lepas kendali hingga menyebabkan laka tunggal. Truk yang dikemudikan Subakti, 48 th, warga Kabupaten Sidoarjo tak kuat menanjak saat berada di Jl Raya Giripurno.

Akibatnya, truk kehilangan kendali dan berjalan mundur serong ke kiri. Bagian belakang sebelah kanan truk berbenturan dengan kendaraan lain di belakangnya hingga menyebabkan terbalik dan menim- pa kanopi teras rumah milik warga an Dodik Krisdianto.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kita sempat melakukan pengalihan arus untuk melakukan evakuasi badan truk hingga kondisi lalu- lintas kembali normal,” jelas Huda.

Ia memastikan laka tunggal ini murni akibat kelalaian manusian dalam hal ini pengemudi truk.

Meskipun tidak ada korban jiwa, laka ini telah menyebabkan kerugian material hingga Rp 20 juta atas kerusakan truk dan kerusakan rumah milik Dodik. Untuh mencegah kejadian serupa terulang kembali, Polres Batu mengeluarkan himbauan khusus terutama kepada pengendara kendaraan berat untuk tidak melewati jalur

Karlos- Bendo, atau Raya Karangploso (Kabupaten Malang) menuju

Pertigaan Bendo (Kota Batu).

“Kepada pengendara kendaraan berat kita arahkan untuk melewati jalur Raya Pendem yang merupakan jalur utama ke Kota Batu,” tandas Huda. [nas.gat]

Kelana Jatim

Koramil Camplong Sampang

Bantu Petani Panen Padi

Sampang, Bhirawa Koramil 02 Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang melakukan pendampingan kepada para petani dengan terjun langsung ke sawah membantu memanen padi, di Dusun Poteran Desa Dharma Camplong Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang.

Hadir langsung dalam kegiatan tersebut Danramil Kecamatan Camplong didampingi batuud serta Babinsa di se- Kecamatan Camplong.

Serma H. Mu’i Saat dikonfirmasi melalui via WhatsApp menyampaikan, menindaklanjuti perintah Bapak Panglima Pangdam Brawijaya untuk menjaga ketahanan pangan di sektor Koramil masing-masing.

“Koramil harus mempunyai sektor mulai dari pemantauan dan perawatan kita selalu mengontrol,” ucapnya.

Lebih lanjut H.Mu’i menyampaikan bahwa kegiatan panen padi tersebut dipimpin langsung oleh Danramil Kecamatan Camplong di Dusun Poteran Desa Dharma Camplong, Minggu(12/3).

Alhamdulillah masyarakat sangat antusias dengan kedatangan kami, kita berbaur bersama dengan masyarakat untuk menjaga ketahanan pangan,” ungkapnya. [lis.gat]

Babinsa Koramil 0812/07 Bluluk Berikan

Pengobatan Ke Warga Secara Gratis

Lamongan, bhirawa

Menjadi tonggak utama kemanunggalan TNI dengan rakyat, Babinsa disetiap Koramil 0812 Lamongan harus mampu dan mengerti akan kondisi masyarakat mulai dari kondisi dapur, hingga kesehatanya. Satu Babinsa ini memiliki keunikan tersendiri dan mengisnpirasi. Sebab, dirinya memiliki keahlian husus dibidang pengobatan.

Bahkan, ia tak segan memberikan dan menggunakan keahlianya secara door to door ke masyarakat desa dan tak memungut biaya.

Babinsa kreatif ini dari Koramil 0812/ 07 Bluluk jajaran Kodim 0812/Lamongan Serka Joko selaku Babinsa Desa Kuwurejo kec Bluluk kab Lamongan.

Komunikasi sosial (Komsos) nya melalui pengobatan gratis secara door to door (dari rumah ke rumah) ke warga dinilai efektif dan mendapatkan apresiasi dari Danramil 0812/07 Bluluk Kapten Cba Sahuri.

Danramil Bluluk mengungkapkan, Apa yang telah dilakukan Babinsa saya Serka Joko ini perlu diapresiasi atas apa yang dilakukan dengan keahlian pengobatan dan hak ini sangat membantu warga di wilayah teritorialnya dan juga mampu meningkatkan Kemanunggalan TNI-Rakyat,” ujar Danramil Sahuri kepada Bhirawa, Minggu (12/3).

Menurutnya, Pembinaan Komsos Babinsa inspiratif seperti inilah yang harus dilakukan. Karena kemampuan melekat yang dimiliki aparat teritorial bisa memberikan manfaat ke warga. [aha.yit]

Bekas Galian C Longsor, Rusak Dua Rumah Warga, Nihil Korban Jiwa

ga mengalami kerusakan yang berat.

Kini, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Lamongan masih melakukan upaya evakuasi terhadap korban dan material longsor yang menimpa rumah. Namun, untuk mengangkat material batu kapur tersebut membutuhkan alat berat dalam evakuasinya.

“Saat ini kami telah berkoordinasi dengan beberapa pihak untuk membersihkan material batu yang longsor. Yang jelas ini membutuhkan alat berat,” ujar Kabid Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Lamongan Muhammad Muslimin saat dihubungi, Minggu (12/3).

Kedua rumah korban yang tertimpa longsoran batu dari bekas Galian C adalah rumah milik Agus Syaifudin dan Nurul Hilal. Selain rumah, barang berharga lainya juga rusak yakni dua kendaraan sepeda motornya.

“Kami terus berkoordinasi dengan berbagai unsur dari provinsi, muspika, pemdes dan relawan terkait langkah penanganan dan menyalurkan paket sandang dan paket sembako,” terang Muslimin. Saat ini, lanjutnya, dua keluarga yang rumahnya mengalami kerusakan parah tengah mengungsi. Korban atas nama Agus Syaifuddin mengungsi di balai desa setempat dan korban atas nama Nurul mengungsi ke rumah kerabatnya.

Lamongan, bhirawa Bekas galian C di perbukitan kapur Dusun Penanjan,Desa/Kecamatan Paciran, Lamongan yang sudah tidak beroperasi lagi mengal- ami longsor pada tiga hari lalu tepatnya, Jumat (10/4) malam. Akibat longsornya bekas Galian C dari perbukitan kapur tersebut menimpa dua rumah warga setempat hing-

Pihak Pemkab melalui BPBD juga telah menyalurkan paket bantuan untuk korban dan mmeberikan himbauan kepada warga agar waspada dan berhati - hati.

“Korban saat ini mengungsi di Balai Desa dan di rumah Keluarga karena rumah rusak berat dan bongkahan batu juga masih belum bisa dibersihkan karena bongkahan yang ada memang sangat besar,” jelasnya. Dia menambahkan, Kami menghimbau kepada warga atau masyarakat petani sekitar hususnya, agar tetap waspada dan berhati - hati. Sebab, disamping kondisi cuaca diwilayah utara dalam musim ekstrim dan curah hujan tinggi. Terlihat juga tebingnya banyak yang mengalami keretakan. [aha.yit.gat]

Polres Malang Sosialisasi Desa Bebas Knalpot Brong dan Balap Liar

Kab Malang, Bhirawa Mengantisipasi maraknya kendaraan bermotor yang menggunakan knalpot brong dan balap liar, khususnya kendaraan roda dua. Maka Polres Malang melalui Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres setempat mencanangkan program Desa Bebas Knalpot Brong dan Balap Liar.

Karena suara kencang dari knalpot brong telah menggangu masyarakat, dan begitu juga dengan balap motor liar, selain mengganggu pengguna jalan, juga mengancam keselamatan jiwa pengemudi motor.

Kepala Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Malang AKP Agnis Juwita Manurung, Minggu (12/3), kepada wartawan mengatakan, jika Satlantas Polres Malang telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang knalpot brong dan balap liar diberbagai desa yang ada di wilayah Kabupaten Malang, seperti di wil- ayah Desa Tegalsari, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Sedangkan dalam sosialisasi tersebut juga didampingi oleh Kepala Urusan Pembinaan Operasional (Kaurbinopsnal) KBO Satlantas Polres Malang Ipda Andi Agung, dan solsialisasi itu juga untuk meluncurkan program Desa Anti Knalpot Brong dan Balap Liar. “Pencanangan program tersebut, selain merespon keluhan warga masyarakat, juga sebagai upaya Satlantas Polres Malang dalam memberantas knalpot brong dan balap liar di wilayah Kabupaten Malang,”ujarnya. Saat melakukan sosialisasi yang kita kemas dengan Jumat Curhat, kata Agnis, ternyata banyak masyarakat mengeluhkan terkait knalpot brong dan balap liar. Dari curhatan masyarakat itu, Satlantas Polres Malang berupaya mewujudkan ke- inginan masyarakat agar terbebas dari polusi suara yang ditimbulkan oleh knalpot brong tersebut. Sedangkan program tersebutm akan dimulai di Desa Tegalsari sebagai awal dan percontohan. Selanjutnya, akan bergulir ke desa-desa lain di wilayah Kabupaten Malang.

Dalam kesempatan itu, dirinya berharap dukungan dari seluruh masyarakat dalam kesuksesan program Desa Anti Knalpot Brong dan Balap Liar. Karena program tersebut kami akan awali dari Desa Tegalsari, yang nanti dilanjutkan ke desa-desa lainnya.

“Desa Tegalsari terbebas dari knalpot brong dan balap liar, dan program ini akan kami lanjutkan ke seluruh wilayah Kabupaten Malang, hingga pada akhirnya Kabupaten Malang terbebas dari knalpot brong dan balap liar,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Desa Tegal- sari, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang Krisno, telah menyambut baik program yang dicanangkan oleh Satlantas Polres Malang tersebut. Sebab, selama ini warganya merasa resah dan terganggu dengan adanya knalpot brong dan balap liar yang ada di jalan belakang Stadion Kanjuruhan. Dan keresahan masyarakat ditambah dengan adanya balap liar di jalan belakang Stadion Kanjuruhan, yang mana sepeda motornya rata-rata menggunakan knalpot brong.

“Kami juga akan membantu pihak Satlantas Polres Malang untuk mensosialisasikan program tersebut kepada warga desanya. Dan siap mendukung serta mensosialisasikan program Desa Anti Knalpot Brong dan Balap Liar kepada warga Desa Tegalsari, yang intinya melarang penggunaan knalpot brong dan balap liar,” papar [dia.cyn.gat]

Karya Bakti Skala Besar TNI 2023 Dipusatkan di Kabupaten Madiun

Bentuk Sinergi Antara TNI Pemerintah dengan Masyarakat

“Dadi wong deso ojo ngresulo, wong deso yo biso sukses (Jadi orang desa itu jangan mengeluh, jadi orang desa itu juga bisa atau sukses),” begitulah ungkapan hati Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dalam puncak Karya Bhakti Skala Besar Mabes TNI Tahun 2023 di Alun-alun Reksogati, Caruban Kabupaten Madiun, Sabtu (11/3).

Karya Bakti Skala Besar program

Mabes TNI tahun 2023 yang dipusatkan di Kabupaten Madiun ini, menyasar sejumlah perbaikan infrastruktur dan layanan kesehatan warga setempat. Kegiatan ini berlangsung selama 30 hari, mulai 15 Februari hingga 18 Maret 2023. Program tersebut merupakan bentuk kepedulian dan dharma bakti TNI dalam membantu menangani kondisi sosial dan kemanusiaan yang manfaatnya dapat dinikmati masyarakat, dalam hal ini warga Kabupaten Madiun.

Karya Bakti Skala Besar 2023 yang dilaksanakan tersebut, adalah bentuk sinergi antara TNI, pemerintah dengan masyarakat. Harapannya semua komponen bangsa bersatu dan kompak membangun NKRI. “Suatu kebanggaan dan kegembiraan bagi saya bisa kembali menyapa masyarakat Kabupaten Madiun. Saya ingat tempat saya dulu yakni Desa Garon Kecamatan Balerejo terkenal sebagai daerah banjir, bahkan kita pernah mengungsi akibat banjir,”ungkap Yudo Margono. Sementara itu, Bupati Madiun H. Ahmad Dawami, mengaku sangat bangga dan senang akan adanya Panglima TNI yang asli kelahiran Kabupaten Madiun. Kaji Mbing, saapan akrabnya, menyampaikan selalu menjadikan Panglima Yudo Margono sebagai motivasi untuk anakanak di Kabupaten Madiun agar mempunyai cita-cita yang tinggi. “Yang paling membuat saya gembira, saya sering keliling ke sekolah, dengan diangkatnya Pak Yudo membuat anak anak semakin semangat dengan meraih cita-citanya yang semakin tinggi,”kata Kaji Mbing sapaan Bupati Madiun.

Karena itu, Bupati Madiun, berharap dengan adanya kegiatan Karya Bakti Skala Besar tersebut menjadikan Kabupaten Madiun semakin cepat berkembang. Dirinya berterima kasih dengan adanya kegiatan tersebut sehingga infrastruktur di Kabupaten Madiun dapat dibangun mengingat adanya pembangunan yang tidak mampu tercover.

Puncak kegiatan tersebut diwarnai dengan berbagai kegiatan sehingga menarik animo masyarakat yang tinggi di Alun-alun Reksogati Caruban. Seperti penampilan Drumband dari Akademi Angkatan Laut, Reog Ponorogo, hingga Terjun Payung oleh Tiga Matra TNI. Dalam kesempatan tersebut juga diadakan pengobatan gratis katarak, pengobatan Thalasemia atau kelainan darah bawaan, dan vaksinasi serentak yang berlangsung di Pendopo Ronggo Djumeno. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Pangdam V Brawijaya, Wakil Gubernur Jawa Timur, Forkopimda Kabupaten Madiun dan sekitarnya, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Pimpinan Bank BNI, Pimpinan Bank Jatim, Perhimpunan Indonesia Tionghoa, Direktur PT Arwana Keramik, dan Direktur PT Pupuk Indonesia. Sabtu malam dilanjutkan pagelaran wayang kulit di dua tempat. Yakni di Makorem 081 Dhirotsaja Jaya dan di SMAN I Mejayan. Atas kepeduliannya itu, Panglima TNI laksamana Yudo Margono dikukuhkan sebagai Panglima Budaya saat menyasaksikan pagelaran wayang kulit di SMAN I Mejayan terswebut. [dar.gat]

This article is from: