2 minute read
Persidangan Dinilai Janggal dan Diduga Ada Permainan
from binder17mar23
Surabaya, Bhirawa
Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Abu Achmad Sidqi Amsya telah menjatuhkan putusan atau vonis bebas terhadap dua terdakwa Kanjuruhan, yakni eks Kabag Ops Polres Malang, Kompol Wahyu Setyo Pranoto dan eks Kasat Samapta Polres Malang, AKP Bambang Sidik Achmadi.
Advertisement
Pada persidangan yang digelar bergantian, Ketua Majelis Hakim Abu Achmad Sidqi Amsya menjatuhkan vonis bebas terhadap eks Kabag Ops Polres Malang, Kompol Wahyu Setyo Pranoto dan eks Kasat Samapta Polres Malang, AKP Bambang Sidik Achmadi. Kemudian vonis
1 tahun 6 bulan terhadap eks Komandan Kompi Brimob Polda Jatim, AKP Hasdarman. Hakim menganggap terdakwa tidak bersalah dalam tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang. Padahal JPU menuntut terdakwa Wahyu Setyo Pranoto dan Bambang
Sidik Achmadi dengan pidana 3 tahun penjara. Namun Hakim, kedua terdakwa dianggap tidak bersalah melanggar pasal 359 KUHP, pasal 360 ayat (1) KUHP dan pasal 360 ayat (2) KUHP.
“Menyatakan terdakwa Wahyu Setyo Pranoto tidak terbukti bersalah secara sah dan meyakinkan sebagaimana dakwaan kesatu, kedua dan ketiga Jaksa Penuntut Umum. Memerintahkan terdakwa dibebaskan dari tahanan segera setelah putusan ini diucapkan,” kata Hakim
ke halaman 11
Jaksa Diminta Melakukan Banding
PN Surabaya, Bhirawa Dua terdakwa kasus Kanjuruhan, yakni eks Kabag Ops Polres Malang, Kompol Wahyu Setyo Pranoto dan eks Kasat Samapta Polres Malang, AKP Bambang Sidik Achmadi divonis bebas, oleh Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Abu Achmad Sidqi Amsya. Terhadap putusan itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) diminta melakukan upaya hukum banding.
Pakar Hukum Pidana Universitas Bhayangkara Surabaya (Ubhara), M Sholehuddin menegaskan, Jaksa harus melakukan upaya hukum selanjutnya, apakah mau banding atau kasasi. Karena perkara ini
ke halaman 11
Penataan Parkir di Kota Batu Masih jadi Momok Saat Hadapi Idul Fitri
Kota Batu, Bhirawa Hari Raya Idul Fitri merupakan momen yang dipastikan selalu terjadi lonjakan jumlah pengguna kendaraan di Kota Batu. Penataan parkir di Kota Wisata ini masih menjadi momok yang membutuhkan perhatian serius. Pemkot Batu melalui Dinas Perhubungan (Dishub) membahas masalah ini dalam rapat
ke halaman 11
Putri Keempat Wapres RI Dikukuhkan jadi Gubes Unesa Jadi Kado Milad KH Ma’ruf Amin, Selaras dengan Pengembangan Kawasan Industri Halal di Jatim
Sebagai negara dengan mayoritas penduduk muslim terbanyak di dunia, Indonesia memiliki peluang menjadi sentra pasar halal global. Tentu saja hal ini perlu penguatan dari sisi hukum. Hal inilah yang ditakar Siti Nur Azizah dalam orasi ilmiahnya yang berjudul ‘Jaminan Produk Halal melalui Audit Mutu Hukum Menuju Era Industri Halal’.
Prof Dr Hj Siti Nur Azizah SH MHum yang merupakan putri keempat Wapres RI KH Ma’ruf Amin, dikukuhkan sebagai Guru Besar (Gubes) Bidang Ilmu Hukum dan Bisnis Halal Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Pengukuhan guru besar tersebut dilakukan melalui Rapat Ter- buka Senat Unesa yang dihadiri langsung oleh Wapres RI KH Ma’ruf Amin bersama istri Wury Ma’ruf Amin dan didampingi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Kamis (16/3).
Dalam orasi ilmiahnya, Prof Siti Nur Azizah menyebut, Indonesia sebagai negara dengan mayoritas penduduk muslim terbanyak di dunia memiliki peluang sebagai sentra pasar halal global. Tentu saja hal ini perlu penguatan dari sisi hukum. Hal inilah yang ditakar Siti Nur Azizah dalam orasi ilmiahnya yang berjudul “Jaminan Produk Halal melalui Audit Mutu Hukum Menuju Era Industri Halal”. Siti Nur Azizah menyampaikan bahwa kebutuhan akan barang yang halal mutlak bagi kaum muslim sekaligus juga menjadi hak asasi manusia yang harus dijamin dan dilindungi. Pembangunan industri halal ini memerlukan adanya jaminan produk halal. Jaminan produk halal adalah kepastian hukum terhadap kehalalan suatu produk