8 minute read
AYAAN & OLAHRAGA
from binder31jan23
2023-2027
golongan. Selain itu, harus selalu menjaga integritas dan menjadi figur teladan bagi civitas akademika dan masyarakat.
Advertisement
"Selalu jaga integritas, jadilah figure teladan dan saya percaya saudara semuanya mampu melaksanakan amanah dan tanggung jawab ini dengan baik. Kinerja saudara akan kami evaluasi secara periodik. Kalau tidak mampu, mohon maaf lahir batin kami akan rotasi atau lakukan pergantian," tegasnya.
Berdasarkan Keputusan Rektor
Unesa Nomor 235 s.d 263/UN38/ HK/KP/2023 tentang Pengangkatan
Jabatan Wakil Rektor, Dekan, Direktur, Kepala Badan Unesa Periode 2023-2027, Warek baru yang dilantik yakni, Wakil Rektor I, Bidang
Pendidikan, Kemahasiswaan dan Alumni, Prof. Dr. Madlazim, M.Si. Kemudian Wakil Rektor II, Bidang Hukum, Ketatalaksanaan, Keuangan, Sumber Daya dan Usaha, Dr. Bachtiar Syaiful Bachri, M.Pd. Selanjutnya, Wakil Rektor III, Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Inovasi, Publikasi dan Pemeringkatan, Junaidi Budi Prihanto, S.KM., M.KM., Ph.D. Terakhur Wakil Rektor IV, Bidang Perencanaan, Pengembangan, Kerja Sama dan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Dr. Siti Nur Azizah, S.H., M.Hum. Beberapa pejabat di tingkat Dekan, Direktur hingga Kepala Badan juga dilakukan transformasi kepemimpinan. [ina]
Dalam Empat Tahun, Ubaya Targetkan 55 Professor
Surabaya, Bhirawa Universitas Surabaya (Ubaya) targetkan 55 profesor dalam rentan waktu 2023-2027. Mengawali capaian ini, Ubaya melantik 3 guru besar (Gubes) di bidang Ilmu Akuntansi, Ilmu Bioteknologi dan Ilmu Farmasi, Senin (30/1).
Rektor Ubaya, Dr Ir Benny Lianto MMBAT mengungkapkan Gubes akan menjadi awal untuk mengabdikan diri pada masyarakat. Apalagi pihaknya masih berusaha melengkapi Gubes di setiap program studi yang ada di kampusnya.
"Sudah ada kandidatnya, dan sudah siap diajukan sesuai target kami dengan periode 4 tahun, semua sudah paham prosesnya tidak mudah. Jadi kami tergabung dalam satu whatsapp grup saling menguatkan dan saling memotivasi,"ungkapnya.
Dikatakan Benny, para dosen yang mengajukan gelar Gubes berasal dari berbagai bidang. Utamanya bidang yang disesuaikan dengan prioritas pemerintah. Mulai dari ketahanan pangan, kemandirian kesehatan, energi baru dan terbarukan, ekonomi digital dan bidang-bidang lain yang mendukung kesejahteraan masyarakat.
"Saat ini di Ubaya ada 11 gubes di berbagai prodi. 55 ini sudah layak dan siap menjadi gubes, dan sesuai dengan permintaan LLDikti yang meminta calon nama di tiap prodi,"lanjutnya. Sebagai upaya mengejar target 55 gubes ini, setiap tahunnya Ubaya mentargetkan minimal pengukuhan 11 guru besar. Program 55 Guru Besar ini diresmikan langsung oleh Kepala LLDikti Wilayah VII, Prof Dr Dyah Sawitri SE MM. Dalam program ini pihaknya mendukung capaian target 55 profesor dalam rentan waktu 2023-2027.
Namun, ia menekankan hal utama yang harus diperhatikan dalam mencapai target tersebut harus memenuhi syarat utama untuk pengajuan sebagai profesor atau guru besar. Misalnya publikasi jurnal ilmiah bereputasi Q1, Q2, Q3 atau scopus.
"Tentunya publikasinya harus berkualitas dan terbit international bereputasi. Jangan pernah tidak me- menuhi syarat utama," terangnya. Prof Dyah juga mengatakan akan melakukan pendampingan dalam pengajuan Gubes yang dilakukan Ubaya. Pasalnya, proses pengajuan seluruhnya dilakukan di Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. "Kami akan melakukan pendampingan. Utamanya dalam pemenuhan syarat utama yaitu dengan publikasi satu jurnal ilmiah yang bereputasi, harus yang benar-benar berkualitas,"lanjutnya. Respon yang sama dikatakannya juga akan dilakukan pada seluruh perguruan tinggi yang berusaha memenuhi jumlah Gubes yang ideal di kampusnya. "Pengajuan Gubes harus sesuai dengan kompetensinya karena akan mendukung keilmuannya. Dan pastinya pengabdian masyarakat harus dilakukan,"tegasnya. Menurutnya, pengajuan Gubes di Jatim harus dioptimalkan. Pasalnya jumlah dosen di Jatim sudah mencapai puluhan ribu tetapi jumlah Gubes baru ratusan. "Dan gubes sangat dibutuhkan karena memiliki nilai tambah dan keunggulan universitas,"pungkasnya. [ina]
SMASA Gandeng STTAL Surabaya Jalin Kerjasama Latihan Dasar Kepemimpinan
Situbondo, Bhirawa Latihan Dasar Kepemimpinan sangat dibutuhkan dalam membentuk dan meningkatkan skill siswa dalam memimpin. Karenanya, SMAN 1 Situbondo (SMASA) menggandeng Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Surabaya untuk kerjasama dibidang pelatihan dasar kepemimpinan (lat- sarpim). Kegiatan yang terlaksana, Sabtu (28/1) ini diikuti 15 lembaga tingkat SMP, SMA/SMK dari Kabupaten Situbondo, Bondowoso, Jember dan Lumajang. Kegiatan ini dibuka oleh Laksamana Pertama TNI Dr. Mukhlis, S.T., M.M, CHRMP, CACA, CRMP Komandan Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Surabaya.
Ikut hadir diantaranya Dandim 0823 Situbondo, Kapolres Situbondo, anggota DPRD Provinsi Jawa
Timur Hj. Zeiniye dan kepala SMA, SMK, SMP serta sejumlah mitra undangan lain. Kepala SMASA Situbondo, Martha Mila Sughesti serta Kacabdindik Akhmad Jaenuri, berada di garda depan dalam kesuksesan kegiatan tersebut.
Menurut Laksamana Pertama TNI Dr. Mukhlis, kegiatan latihan dasar kepemimpinan untuk melatih siswa agar mampu memimpin diri sendiri dan bisa memimpin kegiatan organisasi sekolah dengan baik.
"Ya kami dari STTAL Surabaya mempunyai program Tri Dharma Perguruan Tinggi. Satu diantaranya melakukan pengabdian kepada masyarakat. Ini kami aplikasikan melalui program latihan dasar kepemimpinan kepada siswa-siswi SMP, SMA/SMK yang berlangsung di SMAN 1 Situbondo," beber
kan sebagai Ketua KONI Kota Malang
e l dan berdaya ang paling terbisa memperer up di Pekan insi (Porprov) 23, yang akan upaten Sidoardan Jombang. ma-sama untuk ahraga di Kota isa meningkatet. Karena tanpa s yarakat, tidak bisa membangun prestasi olahraga di Kota Malang," ujar Djoni, selaku Owner NK Café yang berlokasi di Desa Ampeldento, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.
Sementara itu, Walikota Malang H Sutiaji berpesan kepada siapapun yang terpilih sebagai Ketua KONI Kota Malang untuk bisa memeratakan potensi-potensi semua atlet yang ada di setiap cabor. Kare- na pada tahun ini digelar kembali Porprov Jatim VIII 2023. Sehingga pengurua KONI Kota Malang untuk bisa mempertahankan prestasi atlet di Porprov Jatim VIII, minimal tetap mempertahankan runner up, seperti yang dicapai pada Porprov Jatim VII 2022 di Jember. "Untuk itu, dirinya berharap pada Pengurus KONI Kota Malang yang baru bisa memeratakan potensi-potensi di semua cabor. Dan semua cabor bisa punya andil dalam memajukan olahraga di Kota Malang," pintanya.
Perlu diketahui, dalam Musorkot LUB KONI Kota Malang disaksikan langsung oleh perwakilan pengurus KONI Jatim, yakni Wakil Ketua Bidang Organisasi Dedy Suharyadi, yang sekaligus mengukuhkan Djoni Sujadmoko sebagai Ketua KONI Kota Malang Periode 2023-2027. Selain Walikota Malang H Sutiaji menghadiri Musorkot LUB, juga dihadiri Wakil Walikoyta Sofyan Edi Jarwoko dan Ketua DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika. [cyn.mut.ina]
Mukhlis.
Masih kata Mukhlis, dalam kegiatan ini pihaknya bekerjasama dengan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Bondowoso bersama para kepala sekolah. Realisasi kerjasama ini terwujud dengan baik, karena ada keinginan dari mitra sekolah untuk menjadi sekolah binaan dari STTAL Surabaya.
"Kedepan kita akan berupaya untuk meningkatkan permintaan sekolah-sekolah tersebut," beber Mukhlis.
Mukhlis kembali menambahkan, kedepan STTAL Surabaya akan lebih terbuka dalam memberikan latihan dasar kepemimpinan dimaksud. Caranya, ujar dia, pihaknya akan membuka peluang pelatihan kepemimpinan dasar bagi siswasiswi yang berada di wilayah Kabupaten Situbondo maupun Provinsi Jawa Timur. [awi.ina]
Awal Tahun 2023, PTMSI Cup di Jombang Cetak Petenis Meja Berpotensi Medali
Jombang, Bhirawa Pada awal tahun 2023 ini, cabang olahraga (cabor) Tenis Meja berhasil mencetak 24 putra-putri berpotensi medali. Dua Puluh Empat anak tersebut merupakan atlet Tenis Meja yang telah berhasil menjadi juara dari ajang Kejuaraan Kabupaten Tenis Meja (PTMSI Cup) tahun 2023 se-Kabupaten Jombang, yang diselenggarakan di Gelanggang Olahraga (GOR) Merdeka, Jombang, Sabtu (28/01). Kejurkab Tenis Meja itu digelar pertama oleh cabang olahraga di bawah koordinasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Jombang yang pada tahun 2023 ini, Kabupaten Jombang bersama kota/kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Sidoarjo dipercaya
KONI Provinsi Jawa Timur sebagai tuan rumah PORPROV Jatim VIII tahun 2023. Sehingga tahun 2023 ini disematkan sebagai tahun berprestasi bidang olahraga.
Atlet hasil Kejurkab Tenis Meja ini selanjutnya akan diseleksi oleh tim pelatih Cabor PTMSI Kabupaten
Jombang untuk berkompetisi, meningkatkan skill dengan sistem degradasi pada atlet senior usia Porprov 2023, yakni maksimal usia 23 tahun.
"Pertandingan Kejurkab PTMSI berjalan baik, kompetitif antara pemain cukup ketat, terlihat teknik latihan dari masing-masing klub berkembang baik. Para juara ini akan kami adu lagi untuk menjadi terbaik. Itulah yang nantinya bakal mewakili tim Tenis Meja Kabupaten Jombang pada Porprov bulan Juli 2023 mendatang," kata Ketua Umum PTMSI Kabupaten Jombang, Setyo Wahyu, Senin (30/01). Sementara itu, Ketua Umum KONI Kabupaten Jombang, Heru Ariwanto mengatakan, pola pembibitan dan pembinaan cabang Tenis Meja, sangat baik, dan banyak atlet peserta pada Kejurkab tahun 2023 ini. Heru Ariwanto berharap, diajang Porprov, Tenis Meja bisa menyumbang medali, sehingga peringkat Kabupaten Jombang akan naik keurutan lebih kecil dibanding rekam prestasi Porprov 2022 yang berada di posisi ke-18. [rif.ina]
Tim Trail Leopard Raih Juara Pertama Pada Ajang JERAT VII
Bondowoso, Bhirawa
Club Leopard Bondowoso berhasil mengukir prestasi membanggakan. Kali ini melalui ajang kejuaraan lomba JERAT (Jember Adventure Trail) VII, tahun 2023. Ajang lomba ketangkasan mengendarai motor trail ini diadakan untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Jember yang 94 tahun.
Animo peserta pun membludak. Kejuaraan JERAT VII ini, dihelat selama dua hari, Sabtu dan Minggu (28-29) Januari 2023.
Salah satu pentolan Club Trail Leopard Bondowoso, Kristanto Basuki, mengatakan, pihaknya bersama personil club yang lain aktif mengikuti ajang perlombaan di
Sekolah Menengah Atas Negeri Olah Raga (SMANOR) sejumlah titik daerah Provinsi Jatim. Bahkan, Kris panggilan akrab Kristanto Basuki, pada ajang trail di Kabupaten Situbondo beberapa waktu lalu juga mengiktu even yang sama. "Alhamdulillah juga pernah menjadi juara pertama dengan meraih hadiah utama satu unit motor," tambah Kris.
Pria yang juga tercatat sebagai seorang konsultan perencana dan pengawas pembangunan itu menambahkan, pada ajang Jember
Adventure Trail kemarin persaingan antar klub sangat sengit. Ini karena, imbuh Kris, setiap klub memiliki sejumlah pembalap trail yang handal. Misalnya saja peserta dari tuan rumah Kabupaten
Pendaftaran PPDB SMANOR Secara Online dan Offline
Perketat Seleksi, SMANOR akan Rekrut Atlet Potensial
Sekolah Menengah Atas Negeri
Olahraga (SMANOR) membuka pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di pada 1-10 Februari. Para calon siswa bisa mendaftar secara online maupun offline.
Menurut Kepala Sekolah SMANOR, Sahrul, ketentuan untuk mendaftar adalah siswa lulusan SMP/MTS yang sudah memiliki prestasi minimal juara dua di Kejuaraan Daerah (Kejurda) pada cabang olahraga (Cabor) yang saat ini dibina oleh SMANOR. "Untuk bisa mendaftar sebagai calon siswa SMANOR minimal meraih prestasi peringkat dua di Kejurda dan harus mendapat rekomendasi dari pelatihnya," kata Sahrul saat ditemui akhir pekan lalu.
Saat ini ada 15 cabor yang ada di SMANOR yakni, atletik, renang, selam, judo, karate, pencak silat, taekwondo, gulat, sepak takraw, panjat tebing, voli pantai, sepatu roda, tenis meja, tenis lapangan dan anggar. Lebih lanjut Sahrul menjelaskan, nantinya ada empat tahap pada sistem seleksi, tahap pertama digelar pada 21 Februari adalah seleksi masing-masing cabor, calon siswa harus menunjukkan teknik terbaiknya. Jika mereka lolos tahap pertama, maka bisa melanjutkan ke tahap kedua pada 22 Februari untuk mengikuti tes fisik meliputi kekuatan otot, kelincahan, kelenturan dan VO2 Max yang ditentukan masing-masing cabor.
Kemudian tahap ketiga dan empat (23 Februari) adalah tes psikologi dan akademik. "Tujuan tes psikologi adalah untuk mengetahui kesungguhan, ketahanan mental dalam menghadapi tantang untuk meraih prestasi. Sedangkan tes akademik untuk mengetahui kemampuan dasar meliputi verbal dan literasi calon peserta didik," terang Sahrul. Ia berharap calon peserta didik yang nantinya diterima di SMANOR adalah
Jember, tampil cukup memukau dan atraktif.
"Alhamdulillah, kami (Club Leopard) berhasil meraih hadiah utama," papar Kris.
Selain menghadapi sejumlah pesaing ketat, beber Kris, klub Leopard berhasil tampil kompak dan mampu menaklukkan rute yang cukup terjal dan menantang. Sejak diberangkatkan, aku Kris, tim klub Leopard jug sanggup menerjang rintangan yang melewati rute bebatuan serta jalur berkelok.
"Ya kami sangat bangga, tim klub Leopard ini berhasil membawa pulang hadiah utama. Ini merupakan suprise tersendiri bagi klub Leopard Bondowoso," ungkap Kris. [awi.ina] Kristanto Basuki
Pemkab
mereka yang memiliki potensi untuk dikembangkan teknik dan kemampuan agar meraih prestasi di level nasional maupun internasional. Sebab sekolah yang didirikan tahun 2002 di Sidoarjo itu sudah banyak mencetak atlet yang bisa meraih prestasi di level internasional hingga juara dunia. "Agar bisa merekrut siswa terbaik, kami juga bekerjasama dengan UNESA," katanya. [wwn*]
Pojok Daerah
Bojonegoro Siapkan
Beasiswa Pendidikan Rp34,6 miliar
Bojonegoro, Bhirawa Kabar gembira untuk warga Bojonegoro. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Pendidikan membuka kembali pendaftaran beasiswa pendidikan. Langkah ini sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.
Sekretaris Dinas Pendidikan (Dindik) Bojonegoro, Suyanto menjelaskan pemerintah terus berusaha meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya warga Bojonegoro, salah satunya lewat beasiswa pendidikan. Dibukanya lagi pendaftaran beasiswa juga setelah melihat antusiasme masyarakat yang ingin mendapatkan kesempatan tersebut. Beasiswa dari Pemkab Bojonegoro, lanjut Suyanto, ada tiga jenis. Yaitu Beasiswa Scientist, Beasiswa Dua Sarjana Per Desa, dan juga Beasiswa Bantuan Tugas Akhir.
"Sejak tahun 2020 hingga Desember 2022 jumlah penerima beasiswa sebanyak 2.226 mahasiswa. Tahun 2023 kami anggarkan untuk beasiswa pendidikan sebanyak Rp 34,6 miliar," terangnya, kemarin (30/1). Suyanto juga menjelaskan untuk penutupan pendaftaran beasiswa scientist dan dua sarjana per desa tahap l tanggal 1 Maret 2023, dan beasiswa bantuan tugas akhir pada tanggal 1 Agustus 2023. [bas.ina]