3 Maret 2014 by Harian Rakyat Kalbar

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,(Luar kota + ongkos kirim)

Klik! website: www.rakyat-kalbar.com

THE NEW

Senin, 3 Maret 2014

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Kalimantan Barat

Anda Dapat Membayar Pajak Kendaraan Bermotor di Gerai-gerai Samsat Dispenda Provinsi Kalbar Kantor Cabang Pembantu (Capem) Bank Kalbar: Capem Dahlia, Capem Jeruju, Capem Siantan, Capem Kemuning, Unit Usaha Makro Jl. HOS Cokroaminoto Ptk, Capem Seruni, Capem Sungai Raya Dalam.

Dugaan Korupsi Cetak Sawah, Polisi Tunggu Audit Inspektorat Kubu Raya Bantahan Ketua Gapoktan Tak Dihiraukan Polda Kalbar

P ONTIANAK -RK. Meskipun Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Dusun Medan Geli Desa, Medan Mas, Kecamatan Batu Ampar, Kubu Raya, Darmawira mengaku pengerjaan cetak sawah itu sudah benar, namun tidak

menyurutkan Polda Kalbar untuk mengusut dan membuktikan ada dugaan korupsi dari program yang dianggarkan Kementerian Pertanian (Kementan) tahun anggaran 2013 itu. Kami tinggal menunggu hasil audit

dari Inspektorat Kubu Raya saja. Apapun hasilnya, kami akan meningkatkan status kasus ini menjadi penyidikan dan segera menetapkan tersangkanya, tegas Kombes Pol Widodo, Halaman 6

Mukson Munandar

Ekonomi dan Demokrasi Kunci Kemajuan Negara Dahlan Iskan Pada Debat Bernegara di Bogor

Akan Diadu Ipar SBY Kedepankan dengan Capres Pasar Bebas, Ali Masykur Partai Lain Sorot Ketahanan Pangan

BOGOR-RK. Kemajuan sektor ekonomi sangat berpengaruh bagi kemajuan suatu negara. Terbukti di Tiongkok, yang dulu sempat diremehkan oleh Hongkong karena perekonomiannya rendah. Ada dua hal penting yang ditekankan peserta konvensi calon presiden (Capres) Partai Demokrat, Dahlan Iskan, menjaga pertumbuhan ekonomi dan mendewasakan demokrasi. Ekonomi itu tidak boleh tidak maju. Saya ingat ketika Tiongkok masih lebih miskin dari Indonesia, kira-kira 25 tahun yang lalu. Hongkong saja waktu itu enggak mau belajar bahasa Tiongkok. Tapi akhirnya mau belajar saat perekonomiannya Tiongkok membaik, kata Dahlan Iskan saat debat konvensi Partai Demokrat di Puri Begawan, Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/3). Pria yang saat ini menjabat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini meyakini, bahwa pertumbuhan ekonomi akan membawa dampak besar bagi suatu negara. Dahlan setuju program kesejahteraan masyarakat selama kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) harus dilanjutkan. Dasar

BOGOR-RK. Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berpesan kepada 11 peserta konvensi Capres Partai Demokrat, agar peserta tidak takut terhadap tantangan ataupun tudingan yang saat ini tengah melanda partainya. Sekarang ini kita menghadapi tantangan dan tudingan, kata SBY di Puri Begawan, Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/3). Namun SBY tak menjelaskan secara rinci tudingan yang dimaksud. Pria yang juga merangkap sebagai ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat ini mengatakan, tantangan ini harus dihadapi. Sebab, setiap pilihan akan ada tantangannya. Kalau ingin aman ya tidak bicara, tidak berbuat, tapi tidak jadi apa-apa, ucapnya. Namun, SBY meyakini 11 peserta konvensi ini Halaman 6

Halaman 6

BOGOR-RK. Peserta Konvensi Calon Presiden (Capres) Partai Demokrat, Pramono Edhie Wibowo punya strategi untuk bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat. Menurut ipar Presiden SBY itu, dirinya akan fokus melakukan tiga hal bila nanti terpilih menjadi presiden. Pemenuhan kebutuhan pokok, akses kesehatan dan pendidikan berkualitas yang merata adalah hal yang utamanya akan saya usahakan untuk rakyat, ungkap Edhie saat Debat Bernegara Konvensi Partai Demokrat ketujuh di Bogor, Minggu (2/3). Edhie menyatakan di zaman pasar terbuka, kesejahteraan rakyat bisa diwujudkan, jika kerjasama dilakukan

dengan negara tetangga. Menurut Edhie, perdagangan bebas adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari dan harus dihadapi. Tidak ada negara yang benarbenar mandiri. Saling ketergantungan antarbangsa untuk memenuhi kebutuhan rakyatnya tidak bisa dihindari. Kerjasama antarnegara harus bisa menyejahterakan rakyat kedua belah negara. Suka tidak suka, siap tidak siap, perdagangan bebas harus kita hadapi, papar Edhie. Kita hanya akan mampu berdiri tegar di tengah pasar bebas, jika kita mampu mengetahui persis dan kemudian mengolah potensi manusia serta alam Indonesia, sambung Edhie. Halaman 6

STRATEGI PEMBANGUNAN EKONOMI ALA CAPRES DEMOKRAT Diutarakan dalam Debat Bernegara Konvensi Partai Demokrat di Bogor, 2 Maret 2014

Dahlan Iskan

Pramono Edhie Wibowo

Ekonomi itu tidak boleh tidak maju. Saya ingat ketika Tiongkok masih lebih miskin dari Indonesia, kira-kira 25 tahun yang lalu. Hongkong saja waktu itu enggak mau belajar bahasa Tiongkok. Tapi akhirnya mau belajar saat perekonomiannya Tiongkok membaik. Kita punya dua agenda penting, dan kalau dua agenda itu gagal, kita enggak akan dianggap lagi oleh negara lain, yaitu ekonomi dan demokrasi .

Tidak ada negara yang benarbenar mandiri. Saling ketergantungan antarbangsa untuk memenuhi kebutuhan rakyatnya tidak bisa dihindari. Kerjasama antarnegara harus bisa menyejahterakan rakyat kedua belah negara. Suka tidak suka, siap tidak siap, perdagangan bebas harus kita hadapi .

los Nyob yat ak R l i Wak agi ari L 37 H

Dugaan korupsi cetak sawah, polisi tunggu audit Inspektorat Kubu Raya

Untuk mendorong swasembada pangan, salah satu caranya memberikan subsidi dari hulu hingga hilir dan asuransi bagi petani. Subisidi di hulu sebesar Rp13,7 triliun untuk petani saat ini belum memadai. Subsidi harus ada di angka Rp60 triliun .

â&#x20AC;&#x153;Mengukurâ&#x20AC;? Kinerja Parpol

Banyak dinamika yang terjadi di Indonesia sejak pemilihan umum pasca reformasi sejak 1999 sampai sekarang. Salah satu yang paling berbeda dibandingkan dengan penerapan sistem

Injet-injet Semut

Ali Masykur Musa

demokrasi otoriter pada masa rezim orde baru adalah dengan munculnya berbagai macam partai politik peserta pemilu yang setiap saat jumlahnya selalu bertambah. Pada Pemilu awalawal masa reformasi, partai politik peserta Halaman 6

Pramono Edhie Wibowo @edhiewibowo_55 Kita hrs tahu knp China dan AS ingin dekat dgn Indonesia. Mainkan peran kita di situ. Manfaatkan utk kemajuan bangsa. #DebatBernegaraBGR

Gita Wirjawan @GWirjawan Kata kunci Kesra dan Hub Internasional: Makmur, Pemerataan, Bangga Berbangsa. -blb #DebatBernegara

Ali Masykur Musa @AliMasykurMusa @sahabat_amm: Subsidi Pertanian Harus Mencapai 60 Triliun

Marzuki Alie @marzukialie Demokrat ingin pergantian presiden periode mndatang brjalan mulus

Irman Gusman @Irmangusman_IG Kita perlu mencermati kesiapan kita di dalam memasuki era ASEAN Community tahun 2015 nanti terhadap berbagai aspek kehidupan bernegara kita

Dino Patti Djalal @dinopattidjalal saya janji akan terus @romadhanwahyu: Semoga #ReformisHorizontal bukan cm menjelang pemilu, tp berkelanjutan u/ terus inspirasi bangsa

-- Ikan sepat ikan gabus ikan lele, maken cepat maken bagus jangan bertele-tele. Bang Meng

Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online

Hayono Isman Saya sepakat dengan Pak Dahlan, jadi saya mengatakan Indonesia harus maju dan kokoh, sehingga modal untuk bertarung dengan negara lain kuat. Siapapun nanti yang terpilih menjadi presiden di tahun ini, ia dapat meneruskan program yang sudah dilakukan SBY selama lima tahun terakhir .

DPR Tidak Bisa Makzulkan Boediono Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tidak bisa memakzulkan Wakil Presiden (Wapres) Boediono, terkait kasus bailout Bank Century Rp6,7 triliun. Pemakzulan itu adalah suatu proses politik yang dilandasi oleh pelanggaran terhadap undang-undang Faisal Basri dasar. Semua yang diputuskan oleh Bank Indonesia, bukan Pak Boediono pribadi, adalah berdasarkan aturan. Jadi pemakzulan ini tidak dilandasi oleh suatu realita hukum, ujar Faisal Basri, mantan Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) di Jakarta, Minggu (2/3). Halaman 6

RAKYAT KALBAR Senin, 3 Maret 2014

Tjatur Sapto Edy, Wakil Ketua Komisi III DPR

Kami Terima Calon Hakim MK Rekomendasi Dari Tim Pakar KOMISI III DPR melakukan terobosan dengan melibatkan 8 orang ahli yang tergabung dalam tim pakar untuk memilih dua dari 11 calon hakim Mahkamah Konstitusi (MK). Namun terobosan jitu itu menimbulkan spekulasi. Jangan-jangan ini hanya strategi mencari simpati publik menjelang pemilu. Artinya, bisa saja nanti, pilihan tim pakar itu tidak diperhatikan. Atau bisa juga semacam cuci tangan Komisi III DPR bila nanti anggota Komisi III DPR Dimyati Natakusumah lolos menjadi hakim MK. Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi III DPR Tjatur Sapto Edy mengatakan, pihaknya berjanji akan menerima hasil penilaian tim pakar, dan memilih calon hakim MK yang direkomendasikan tersebut. Selama alasan rekomendasinya kuat dan tepat, pasti kami terima. Sebab, kami juga menginginkan hakim MK dengan kualitas terbaik, ujar Tjatur Sapto Edy kepada Rakyat Merdeka yang dihubungi via telepon, kemarin. Seperti diketahui, delapan tim ahli bentukan Komisi III DPR itu adalah Syaﬁi Maarif, Laica Marzuki, Zein Bajeber, Natabaya, Laudin Marsuni, Andi Mattalatta, Saldi Isra, dan Husni Umar. Tjatur Sapto Edy selanjutnya menegaskan, pihaknya tidak main-main dalam memilih calon hakim MK. Makanya mereka membentuk tim pakar yang integritasnya tidak diragukan untuk memilih calon hakim MK yang terbaik. Kalau main-main, tentu kami tidak mau membentuk tim pakar. Kami saja yang seleksi. Toh jadi lebih cepat, tegas Ketua Fraksi PAN DPR itu.

Berikut kutipan selengkapnya: +Kalau serius begitu, hasil seleksi tim pakar itu langsung diketok palu, mau nggak? -Undang-Undang Dasar 1945 mengatur bahwa DPR yang berwenang memilih hakim MK. Paling tidak kami harus ikut menilai, supaya kami tahu mana terbaik. +Peran DPR saat ﬁt and proper test? -Ya. Saat ﬁt and proper test selama tiga

hari kan ada tes tertulis dan tanya-jawab. Tigaperempat waktu digunakan tim pakar untuk menguji dan menilai. Sisa waktunya diberikan kepada Komisi III, mana tahu ada yang ingin ditanyakan. +Berarti Komisi III sudah tahu dong kualitas para calon setelah diuji para pakar? -Kami memang hadir saat menyeleksi. Tapi pilihan kami dengan tim pakar belum tentu sama. Anggota Komisi III DPR pasti memiliki penilaiannya sendiri. Nanti tim pakar bisa mengajukan beberapa nama terbaik beserta alasannya. Itu dijadikan masukan penting untuk dikombinasikan dengan penilaian kami, sehingga yang terpilih benar-benar terbaik. +Kalau seperti itu, apa beda-nya DPR saja yang menyelek-si? -Beda dong. Tim pakar ini kan orng-orang terpilih dengan kualitas sangat memadai. Dengan bantuan penilain dari mereka, tentu hasil yang diberikan lebih maksimal. Kami lebih mudah memutuskan. Waktu kami itu terbatas. Dengan bantuan penilaian tim pakar itu, kami lebih cepat memutuskan. +Apa penilaiannya obyektif terhadap Dimyati Natakusumah? -Kami dan tim pakar akan bersikap obyektif. Siapapun yang menjadi kandidat calon hakim MK akan kami nilai berdasarkan integritas dan kapabilitasnya. Kami pilih yang terbaik. Lagipula saya dengar Dimyati sepertinya akan mundur. Informasinya, dia tidak mendapatkan izin dari partai. Kalau Benny K Harman kan sudah mundur duluan.

orang non politisi yang terkena kasus, dan banyak juga politisi yang bagus. +Kapan ﬁt and proper test dilakukan? -Senin (3/3) sampai Rabu (5/3). Rabu malamnya, tim pakar mengadakan rapat untuk menentukan beberapa kandidat calon hakim MK untuk diserahkan kepada kami. Lalu setelah mereka menentukan rekomendasi, kami pun mengadakan rapat malam itu juga untuk menentukan dua orang Hakim MK. Lalu hasilnya diawa ke sidang paripurna, 6 Maret, untuk disahkan. +Berapa banyak calon yang harus diajukan tim pakar? -Bebas. Yang pasti kami hanya memilih dua orang. +Apa tim pakar dilibatkan dalam mengambil keputusan? -Tidak dong. Itu hanya hak DPR. Tugas tim pakar selesai hanya sampai tahap memberikan rekomendasi. Tapi jangan khawatir, kalau rekomendasinya bagus pasti kami terima kok.

+Kenapa nggak dilarang saja? -Politisi juga memiliki hak konstitusional untuk mendaftar menjadi calon hakim MK. Selama dia memenuhi syarat dan kualiﬁkasi yang dibutuhkan, tentu sah-sah saja. Saya Re-editing: Hamka Saptono harap masyarakat jangan selalu berpikiran negatif terhadap politisi. Ingat, yang mendirikan negara ini juga berasal dari kalangan politisi. Saya akui banyak politisi yang bermasalah. Tapi banyak juga

Ilustrasi : M. Reza Setiawan

M Yusuf, Kepala PPATK

Analisis Sementara, Gayus Tak Masuk Akal Terima Suap PUSAT Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPTAK) belum mengecek transaksi yang masuk ke rekening hakim agung Gayus Lumbuun. Aparat hukum belum ada yang meminta, sehingga kami belum mengecek apakah ada transaksi Rp 700 juta tersebut, kata Kepala PPATK, M Yusuf kepada Rakyat Merdeka di kantornya, Jalan Juanda, Jakarta Pusat, kemarin. Gayus Lumbuun dan rekannya yang menangani perkara Dewi Perssik (Depe) diisukan menerima uang sebesar Rp 700 juta dari Julia Perez (Jupe) demi menjebloskan Depe ke penjara. Gayus Lumbuun merasa diﬁtnah, sehingga mengadukan masalah ini ke Mabes Polri. Belum ada perkembangan terhadap pengaduan tersebut. M Yusuf selanjutnya mengatakan, pihaknya selalu mendukung aparat hukum untuk menuntaskan suatu kasus, termasuk pengaduan Gayus Lumbuun tersebut. Pada prinsipnya kami selalu support langkah penegak hukum bila meminta informasi dari kami. Kalau memang ada yang melapor, maka kami bantu, paparnya.

dak masuk akal. Tapi kami tetap menelusuri bila ada permintaan dari aparat hukum. +Kenapa Anda tidak yakin ada transaksi itu? -Nggak masuk akal saja. Saya secara pribadi tidak meyakini kalau transaksi itu ada. Sebab, saya kenal dengan para hakim agung. Mereka itu orang-orang baik. Tidak mungkin berbuat seperti itu. Saya kira itu perbuataan orang yang tidak bertanggung jawab. +Apa PPATK sudah terbiasa menangani persoalan seperti ini? -Kami sudah biasa menerima laporan yang menurut kami tidak masuk akal. Kebenarannya diragukan. Termasuk perbuatan orang iseng. Tapi ini sudah bagian tugas kami, tentu memberikan bukti-bukti apa adanya kepada aparat penegak hukum bila itu diminta. +Kalau laporan yang tidak masuk akal, kenapa nggak dicuekin saja? -Laporan seperti itu belum tentu kami melakukan penindakan. Tapi tetap ditelusuri kebenarannya. Menimbang bibit dan bobotnya untuk kami periksa.

Berikut kutipan selengkapnya: +Dari analisa sementara PPATK, bagaimana? -Dari analisis sementara, Gayus nggak masuk akal terima suap. Kami yakin memang tidak ada transaksi seperti itu. Isunya tiIlustrasi : M. Reza Setiawan

+Apa kepolisian sudah meminta untuk mengecek transaksi tersebut? -Hingga hari ini (kemarin, red) polisi belum meminta untuk menelusuri ada ada transaksi di rekening Gayus Lumbuun tersebut. +Biar nggak penasaran, kenapa nggak ditelusuri saja? -PPATK memang mempunyai wewenang untuk melakukan penelusuran transaksi keuangan tanpa diminta atau direkomendasikan. Tapi untuk kasus yang tidak masuk akal seperti itu, kami menunggu ada yang melaporkan ke PPATK.

+Bagaimana prosedurnya? -Bisa dengan mengirimkan surat ke kami. Nanti kami cek, apakah masuk akal atau tidak. Kalau masuk akal, kami tindak lanjuti dan analisis. Setelah itu semua bukti-bukti yang kami dapat akan kami berikan kepada penegak hukum. +Biasanya berapa lama pengecekan transaksi seperti itu? -Tidak bisa dipastikan. Terkadang bisa cepat dan bisa lambat. Tergantung dari isu yang kami hadapi. Tapi kami selalu upayakan untuk memberikan data dan informasi yang selengkap mungkin. +PPATK punya semua bukti transaksi pejabat? -Insya Allah kami punya semuanya. Sepanjang transaksinya melalui perbankan masih bisa dilacak.Tetapi data yang kami peroleh itu semuanya bersifat rahasia. Tidak bisa kami umumkan kepada publik. Biar penegak hukum yang mempublikasikannya. +O ya, di tahun suksesi kepemimpinan ini, apa PPATK menelusuri transaksi setiap calon pejabat? -Ya. Kami menelusuri transaksi mencurigakan setiap calon pejabat di negeri ini. Makanya pihak terkait perlu meminta klarifikasi kepada kami. Dengan cara ini diharapkan kita mendapat pejabat yang baik, sehingga ke depan negara kita lebih baik. +Pentingkah minta klarifikasi ke PPATK mengenai calon pejabat negara? -Ya. Saya meminta panitia seleksi atau panel ahli agar memintakan klarifikasi kekayaan atau data rekening ke PPATK. +Selama ini bukankah sudah berjalan? -Sudah jalan, tapi belum semuanya. Re-editing: Hamka Saptono

metro Siswa Lemah di Matematika, Fisika dan Bahasa Inggris SINGKAWANG. Hasil tryout SMA sederajat di Kota Singkawang yang berlangsung selama tiga hari, sejak 17 Februari lalu, masih menunjukkan masalah klasik. Hasilnya hancur di tiga matapelajaran, yakni Matematika, Fisika dan Bahasa Inggris. Belum terlambat bagi sekolah untuk memetakan kembali kelemahankelemahan, atau kekurangan yang dialami siswa tersebut dan memperbaikinya, kata Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Kota Singkawang, Asmadi ditemui di ruang kerjanya, baru-baru ini. Asmadi mengungkapkan, untuk SMA program Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), hasil tryout yang kurang itu pada matapelajaran Matematika. Sementara untuk program Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) pada Matematika dan Fisika. Sedangkan untuk MA, nilainya rendah pada Bahasa Inggris dan Matematika. Kendati terjadi penurunan nilai pada tiga matapelajaran tersebut, Asmadi tidak menampik kalau secara umum, terdapat kenaikan nilai tryout, terutama pada matapelajaran Bahasa Indonesia. Asmadi mengharapkan, tenaga pendidik yang mengajar matapelajaran yang nilainya kurang pada tryout yang digelar Dinas Pendidikan Kota Singkawang itu, mendalami proses belajar-mengajarnya, sesuai standar kelulusan. Jadi, bukan hanya siswanya yang ditekan untuk mempersiapkan diri. Namun guru yang bersangkutan juga diberikan acuan untuk mendalami proses belajarnya, jelasnya. Selain itu, Asmadi juga mengharapkan orangtua siswa, bisa meluangkan waktu untuk mengawasi, membimbing dan mengarahkan anak-anaknya untuk membentuk belajar kelompok ataupun private. Dia mengingatkan, agar siswa dapat lulus, rata-rata standar kelulusannya itu 5,5, berarti nilai paling rendah setiap matapelajaran yang diujikan itu 4. Kelulusan juga dipengaruhi dari nilai UAS yang dilaksanakan Senin (3/3) hari ini, mencapai 40 persen. (dik)

RAKYAT KALBAR Senin, 3 Maret 2014

Jangan Konsumsi Air PDAM PONTIANAK. Kendati dua hari terakhir Kota Pontianak mulai diguyur hujan dengan curah ringan, namun Plt Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Khatulistiwa, Afandi ST, tetap tidak mengizinkan air bersih yang disuplai PDAM untuk di konsumsi masyarakat. Sebab kemarau panjang yang terjadi, mengakibatkan produksi PDAM Tirta Khatulistiwa terganggu. Akibat bahan baku dipergunakan sudah tercemar kadar garam yang berada di ambang batas. Sehingga mengakibatkan air yang disuplai dari PDAM sudah tidak layak untuk dikonsumsi. Kadar garam yang terkandung di dalam air saat ini posisinya tidak stabil. Ambang batas kita pada posisi 600 mg, sedangkan untuk posisi air kita saat ini turun naik, terang Aﬀandi. Dijelaskan Afandi, kadar garam yang terkandung saat ini berkisar antara 1.000 sampai 2.000 mg, sehingga bila di konsumsi bisa membuat saluran pencernaan terganggu. Untuk keperluan Mandi Mencuci dan Kakus (MCK) bisa. Hanya jangan dipergunakan untuk memasak, ingatnya. Untuk mempertahankan kualitas air dengan kadar garam 600 mg, pihaknya terus melakukan suplai air dari wilayah Penepat. Air penepat hanya untuk mencapur, dan artinya total kebutuhan 1.500 liter dan

suplai dari Penepat hanya 350 liter saja, jelasnya. Kemarau yang berkepanjangan di Kota Pontianak, memang membuat warga di kota yang berpenduduk 660. 261 jiwa tersebut menjadi kelimpungan. Karena masyarakat hanya mengandalkan suplai air bersih dari sang juragan air. Bila suplai terhenti, bisa dipastikan terjadi kepanikan dari warga. Pasalnya air bersih sudah menjadi salah satu kebutuhan pokok masyarakat yang harus disediakan pemerintah. Mengingat parit-parit besar yang belasan tahun lalu masih bisa dipergunakan untuk keperluan mandi, sekarang sudah tercemar oleh limbah domestik dan industri. Kita berharap PDAM bisa terus menjaga suplai air bersih bagi masyarakat. Kalau memang air yang tersedia sudah sangat tipis, buat jadwal air mengalir. Tapi harus tersosialisasi dengan benar, supaya masyarakat bisa bersiap-siap, ucap Rahmat, anggota DPRD Kota Pontianak. Diutarakannya pula, air merupakan sumber kehidupan yang harus jamin ketersediaannya oleh pemerintah seperti listrik. Kalau di desa mungkin belum jadi persoalan utama, tapi kalau di lokasi yang padat penduduk. Air bersih jadi masalah besar, ingatnya. (ton)

ILUSTRATSI

Awang Tantang Buat Bank Sampah S I N G K A W A N G . Walikota Singkawang, Drs H Awang Ishak MSi menantang siapa saja, apakah itu perusahaan atau komunitas-komunitas, untuk mendirikan Bank Sampah di Kota Singkawang. Sudah ada contohnya untuk membuat Bank Sampah, tinggal apakah ada perusahaan atau komunitas yang bersedia mendirikannya di Kota Singkawang, kata Awang ditemui di ruang kerjanya, barubaru ini. Kalau ada Bank Sampah di Kota Singkawang, kata Awang, Pemkot Singkawang tidak perlu membuat Tempat Pembuangan Sampah ( TPS) yang menggunakan anggaran daerah. Warga tinggal memasukkan sampah ke kantong-kantong. Lalu menyerahkannya ke Bank Sampah, ujarnya.

Awang menjelaskan, kalau seperti saat ini, Pasukan Kuning mengangkut sampah dari TPS-TPS ke Tempat Pembuatan Akhir (TPA). Kalau seperti itu, tentunya Pemerintah Kota (Pemkot) banyak mengeluarkan uang, termasuk untuk membeli peralatannya. Padahal, banyak juga kebutuhan pembangunan lainnya. Sampah yang terangkut ke TPA bukan tanpa masalah. Lantaran sampah yang terkumpul di TPA tidak diolah lebih lanjut secara terpadu. Hanya melalui proses konvensional, yaitu dengan cara ditumpuk (open dumping). Sehingga dalam jangka waktu tertentu bisa penuh dan diperlukan tempat baru lagi. Dengan kata lain, pengangkutan sampah dari TPS ke TPA sebenarnya masih belum bisa

400 Atlet Ikut Seleksi Porprov Kalbar 2014 SINGKAWANG. Dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalbar 2014, Kota Singkawang hanya bisa mengikuti 25 cabang olahraga. Sehingga jatah pesertanya hanya 268 atlet. Tetapi, yang ikut seleksi mencapai 400 atlet. Dari 400 atlet itu, hanya dipilih 268 atlet yang akan kita persiapkan untuk menjadi pejuang-pejuang pada Porprov nanti, kata Andi Syarif, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Singkawang ditemui disela seleksi atlet karate di markas Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki), Kelurahan Roban, Kecamatan Singkawang Tengah, Minggu (2/3). Andi menjelaskan, seleksi atlet untuk Porprov Kalbar digelar Juni mendatang, memang sengaja dilakukan secara serempak untuk semua cabang olahraga yang diikuti. Kita memulai sesuatu

itu dengan kebersamaan dan itu harus jelas. Jelas dalam artian, kita buka, kita lepas dan kita tutup secara bersama-sama. Maka dari itu kita adakan pembukaan peresmian sekaligus seleksi secara serentak, jelas Andi. Selain itu, KONI juga mempunyai program roadshow atau silaturahmi dengan seluruh atlet yang lolos seleksi nantinya. Mereka itu kan mempunyai jadwal latihan masing-masing. Kita punya program untuk mengunjungi untuk mengadakan komunikasi menyangkut masalah persiapan, ujarnya. Dari komunikasi tersebut, tambah dia, akan diketahui kendala apa saja yang dihadapi para atlet. Apa yang mesti dipersiapkan KONI, serta apa yang menjadi target bersama. Target inilah yang akan kita kejar agar bisa mendekati, bisa men-

capai atau bisa melampaui, tekad Andi. Mengenai target tersebut, Andi mengungkapkan, pada 2010, Kota Singkawang berhasil meraih 25 medali emas atau peringkat keenam seluruh Kalbar. Ini tentunya menjadi barometer dan support bagi semua atlet untuk melampaui capaian tersebut. Saya pikir, dari kerja keras kita inilah, mudah-mudahan apa yang kita harapkan bisa tercapai, ucapnya. Andi menegaskan, Kota Singkawang harus bisa menduduki posisi ketiga seluruh Kalbar. Untuk mencapai target ini tentunya bukan hanya terletak pada kerja keras KONI atau atlet dan lainnya. Tetapi juga perlu dukungan dari pemerintah, misalnya dengan menghidupkan semua cabang olahrag a, yang tentunya membutuhkan dana yang tidak sedikit,

katanya. Dia mengungkapkan, sudah mengajukan proposal kepada Pemkot Singkawang untuk mendukung para atlet dalam memperjuangkan nama Singkawang di tingkat Kalbar. Selain itu, KONI juga telah menyebarkan proposal ke BUMN. Ke depan, ada rencana kita untuk mengajukan proposal kepada pengusaha di Kota Singkawang. Mohon dukungan, agar semua cabang olahraga di Kota Singkawang ini bisa hidup kembali, harap Andi. Di tempat yang sama, Ketua Forki Kota Singkawang, Letkol (Inf ) Robby Lesmana mengharapkan, para atlet berlatih dengan sungguhsungguh. Utamakan sportivitas, tegakkan kedisiplinan, dan raih kemenangan. Sehingga bisa mengharumkan nama Kota Singkawang, pinta Dandim 1202 Singkawang ini. (dik)

menyelesaikan masalah persampahan di Kota Singkawang. Pasalnya, hal tersebut hanya memindahkan masalah dari satu tempat ke tempat lain. Dengan adanya Bank Sampah, tentunya masyarakat akan peduli terhadap lingkungan, karena menguntungkan. Sedangkan pihak bank bisa menjualnya ke perusahaan-perusahaan yang memerlukan barang-barang yang sudah dipilah dan dapat didaur ulang itu, papar Awang. Seperti diketahui, Bank Sampah merupakan institusi masyarakat untuk mengurangi jumlah sampah dengan mekanisme menabung sampah dan menjadikannya bernilai ekonomi. Sehingga masyarakat sebagai nasabah, tentunya juga memegang buku tabungan. Dari berbagai referensi diketahui, bahwa untuk mendirikan Bank Sampah membutuhkan beberapa langkah. Diantaranya, perencanaan pembuatan rencana bisnis. Turun ke lapangan untuk mendapatkan data calon nasabah, mendapatkan lokasi atau lahan, demograﬁ dan sosial. Selanjutnya, mempersiapkan jaringan dan data pengepul besar, pabrik plastik dan calon pelanggan kompos. Mendata dan mencari calon sponsor dari perusahaan melalui dana CSR atau lainnya. Dalam operasional, Bank Sampah tinggal melayani nasabah, memilah sampah, mengirim barang ke pengepul besar atau pabrik plastik. Pertemuan, koordinasi dan pemasaran. Termasuk pula promosi dengan rutin mensosialisasikan kepada masyarakat untuk membawa sampah ke Bank Sampah yang lebih menguntungkan, ketimbang membuang sampah sembarangan. Menurut Awang, masalah sampah selama ini merupakan salah satu kelalaian manusia dalam mengelola alam. Karena dianggap sudah tidak mendatangkan keuntungan atau manfaat tertentu, seringkali masyarakat membuang sampah seenaknya tanpa proses terlebih dahulu. Padahal, sampah

Pasang Iklan Anda !!!

iklanbaris baris Pendidikan KULIAH JALUR KHUSUS PROGRAM KONVERSI D3, S1, S2. PROSES CEPAT, RESMI/ L E G A L & T E R A K R E D I TA S I Bisa Wsd 2014, INFO Lengkap Hub Bp. Pandu 081210202819, 085313001119, 087875003007

Biro Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Bengkayang Hub : 081256734627

MENERIMA PANGGILAN

Rp.5000/baris

HUB : 05610561-77 6 8 6 7 7

PD. ANEKA BATU ALAM

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

Menerima Pesanan :

Xenia

DP 15% S/d 4 Th

G r a Max Grand n d PU-BOX Grand Max

• Cetak undangan lebih 2000 Model Undangan • Yain Spanduk, Bon, Nota, Kop Surat, Map, K. Nama Dll • Lebih 200 Contoh Souvenir • Kawinan/khitanan (ready&stock) • Penyewaan Tenda & Kursi • Photo dan Video Shooting • Orgen Tunggal KUNJUNGI:

ANUGRAH WEDDING/ ADI

Segera Hubungi :

Jl. H. Rais A. Rahman Jl. Gunung Sahari No.21 Pontianak (Belakang Supermarket Garuda Mitra)

DODY 08125608423, 0561-7565151

Telp. 7183366, 081282587257

minimax max

Iklan MINI Hasil MAKSIMAL

LOWONGAN PEKERJAAN THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

Jual Mobil

0812 574 6667 0856 5085 7244

7 21229

DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA PONTIANAK

HUB : 0561

SEDOT WC

768677

Hub: Telp. (0561) 7186955

0816 649 97885

Membutuhkan Tenaga Marketing. OB SYARAT: Punya kendaraan sendiri FASILITAS:

Tunjangan, Komisi, Service dan Support Motor, Kontes, Bonus, Tour dalam dan Luar Negeri. LAMARAN LANGSUNG KE:

PT. BIOSAFE

085210738368 (Lita) Fasilitas: 1 Unit instalasi pengolahan IPLT 2 Unit kendaraan jenis vacuum truck

Jl. Sungai Raya Dalam No.11 (Samping Studio Sari Rona)

HUBUNGI:

Ibu Veny, HP 081258943368

EKO SERVICE

HUB TELP.

Suzuki Escudo Tahun 1995, Kondisi Bagus, Pajak Hidup Berminat Hubungi :

PT. BIOSAFE

Jl. Kom Yos Sudarso

SEDOT WC

HUB : BANG ABU

Segera hubungi:

melakukan kegiatan tersebut, mengingat banyaknya halangan yang bisa datang di tengah perjalanan seperti malas, tidak mau kotor, malu atau lelah setelah bekerja. Dengan adanya komunitas, maka satu sama lain bisa saling memotivasi agar selalu semangat untuk mengelola Bank Sampah, agar daya yang dikerahkan semakin besar dan terkoordinir dibandingkan mengelola sampah secara individu. Selain itu, usaha masyarakat untuk mengelola sampah bisa lebih teratur dan termanajemen dengan baik. Terciptanya budaya positif yang terinternalisasi di dalam individu-individu untuk peduli terhadap lingkungan. Pada akhirnya, hal tersebut dapat m e m berikan manfaat b a g i mereka dan orang sekitarnya. (dik)

Awang Ishak

CETAK UNDANGAN TENDA & SOUVENIR

Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

juga bisa mendatangkan keuntungan. Sampah-sampah seperti plastik, styrofoam, dan sampah elektronik ketika dibuang sembarangan dapat mencemari lingkungan, karena bahan-bahan tersebut banyak zat kimia dan tidak bisa terurai. Sampah-sampah tersebut dapat mengganggu kesehatan manusia, misalnya gatal-gatal, Inspeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), kerusakan saraf hingga kanker yang berujung pada kematian. Solusi untuk menyelesaikan masalah persampahan, kata Awang, dengan mendorong agar masyarakat peduli untuk memanfaatkan sampah. Salah satunya dengan mendirikan Bank Sampah. Hal tentunya membutuhkan dukungan yang menyeluruh dan terintegrasi. Menurut Awang, kepedulian masyarakat berperan penting untuk menyelesaikan permasalahan sampah di Kota Singkawang, tanpa menimbulkan masalah lain. Makanya, mengolah sampah melalui Bank Sampah diharapkan berbasis komunitas agar tercipta kontrol sosial antar individu. Sehingga masingmasing individu dapat konsisten dalam

PIJAT TRADISIONAL

pasang iklan anda di

7089235

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

Rp. 950.000,-

KALBAR raya

RAKYAT KALBAR

Senin, 3 Maret 2014

Pemprov Tengah Merancang Sekolah di Perbatasan M Zeet: Sudah Kita Bicarakan dengan Gubernur ILUSTRASI

Kalbar Peringkat Dua Nasional Serapan APBD 2013 PONTIANAK-RK. Berdasarkan penilaian Unit Kerja Presiden Pengawasan dan Pengendalian Pembagunan (UKP4) realisasi belanja pemerintah Provinsi Kalbar berada pada peringkat dua nasional dari 34 provinsi se-Indonesia. Hal itu menunjukkan perencanaan anggaran di provinsi itu semakin membaik. Berdasarkan penilaian UKP4, Kalbar ini termasuk yang patuh pada pemerintah. Kita dalam rangka penyerapan anggaran 96 persen, ungkap Drs Cornelis MH, Gubernur Kalbar belum lama ini. Di atas Kalbar, penyerapan belanja pemerintah tertinggi yakni Jawa Tengah sebesar 96 persen. Kemudian di peringkat ke tiga yakni Sulawesi Tengah sebesar 95 persen, selanjutnya Jawa Timur 95 persen, disusul Sumatera Barat dengan realisasi serapan 94 persen. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Kalbar, C.H. Lumano menambahkan, pihaknya berupaya agar penarikan per triwulan sesuai target. Meskipun ratarata masih terkendala di penarikan akhir triwulan empat. Kita berupaya dan konsisten sesuai dengan target. Secara nasional kita lumayan bagus untuk daya serapnya, kata Lumano. Menurut Lumano, penyerapan yang terbilang rendah di bidang-bidang belanja modal dan infrastruktur. Salah satu faktor karena proses tender. Sebelumnya, UKP4 mengumumkan realisasi belanja pemerintah provinsi tahun 2013 mencapai 7 persen dan ini lebih rendah dari target. Sementara belanja pemerintah dari 33 provinsi di Indonesia hanya mencapai 89 persen. Padahal target realisasi yang sudah direncanakan sebesar 96 persen. Jadi capaiannya di 2013 masih lebih rendah dari proyeksi, kata Kepala UKP4, Kuntoro Mangkusubroto di acara Kick OďŹ&#x20AC; Meeting dan Penyerahan Anugerah Teppa 2013 di Jakarta belum lama ini. (dRe)

M Zeet Hamdy Assovie

P O N T I A N A K -RK. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalbar, Drs M Zeet Hamdy Assovie MTM mengatakan pemerintah provinsi sudah merancang pembangunan sekolah (boarding school) di kawasan perbatasan. Ini sudah kita bicarakan dengan Gubernur (Cornelis). Karena pelayanan pendidikan di daerah perbatasan sangat penting. Nanti akan ada Peraturan Daerah (Perda)-nya, ujar M Zeet usai menghadiri

Forum diskusi Upaya pencegahan dan penanggulangan Transnat ional Org anized Crime (TOC) Sinkronasi Kebijakan Nasional Penguatan Sistem Kelembagaan di Aston, Pontianak, belum lama ini. Sementara itu, Direktur Litigasi Peraturan Perundang-undangan, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Agus Hariadi mengungkapkan, pembangunan kawasan perbatasan sudah ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah

(PP) nomor 38 tahun 2007. Meski dalam PP tersebut membagi kewenangan tersebut, tetapi tetap harus tunduk pada Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang pemerintah daerah. Karena di sana jelas pembagian kewenangan, mana kewenangan pusat dan daerah. Sebab daerah yang strategis harus dikelola betulbetul. Baik menyangkut aspek keamanan, kesehatan dan pendidikannya. Tidak boleh

ada diskriminasi, kata Agus Hariadi. Maka dari itu, ia menanggapi postitif atas gagasan Pemprov Kalbar yang berencana membangun sekolah di daerah perbatasan. Kita siap menampung usulan, itu saya rasa sangat positif. Sebab itulah cara untuk membuat pemerataan di dunia pendidikan, demikian Agus Hariadi. Laporan: Andreas Editor: Julianus Ratno

Beras Petani Lokal Dihargai Rendah PUTUSSIBAU-RK. Sebagian besar kehidupan masyarakat Kapuas Hulu bertani. Bahkan mereka mampu menghasilkan ratusan ton gabah kering ketika panen. Namun sayangnya, hanya sedikit beras petani lokal Kabupaten Kapuas hulu yang menyentuh pasaran lokal, karena dihargai rendah. Menurut Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Peternakan Kapuas Hulu Drs Abdurrasyid MM sebagian besar gabah petani lokal dijadikan benih dan cadangan beras keluarga. Sehingga sangat sedikit yang masuk pasaran local. Sebab beras lokal kita pasaran harganya murah, jadi petani enggan menjual, katanya Drs Abdurrasyid MM, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Perternakan Kabupaten Kapuas Hulu, Jumat (28/2) pekan kemarin. Salah satu yang dicontohkan Rasyid, Bulog Putussibau, hanya mau mengambil beras dari masyarakat dengan Rp 6 ribu. Disamping harga yang relatif rendah, Bulog Putussibau juga meminta beras yang dihasilkan harus mengandung 20 persen kadar air. Hal ini juga yang memberatkan masyarakat, karena beras yang dihasilkan petani hanya beras biasa yang kadar airnya kurang dari 20 persen. Sebab masyarakat petani di Kapuas Hulu menanam padi di dilahan kering, bu-

EQUATORIANA

kan persawahan. Menurut Rasyid, apabila Bulog Putussibau bisa membeli beras petani Kapuas Hulu dengan harga Rp 8 ribu atau Rp 9 ribu tentu akan lebih menjamin kesejahteraan masyarakat petani. Kalau bisa diambil Bulog dengan harga Rp 8 ribu atau Rp 9 ribu dan diwajibkan berasnya mengandung 20 persen air, kualitas itu bisa kami upayakan, petani yang ada akan kami genjot, katanya. Rasyid menilai selama ini belum ada pasaran yang jelas akan hasil panen para petani di Bumi Uncak Kapuas. Masyarakat petani pun kerap bingung akan hasil panen yang melimpah, namun tak tau dijual kemana. Seperti hasil panen di Nanga Yen, Kecamatan Hulu Gurung yang mencapai 100an ton, tapi karena berasnya kualitas medium, pasarnya pun susah, terang Rasyid. Untuk itu, sambung Rasyid, harus ada sebuah regulasi dari Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu untuk untuk menyerap hasil panen petani. Misalnya ada regulasi berupa subsidi, kalau Bulog belinya Rp ribu, maka Pemkab Kapuas Hulu subsidi Rp ribu. Kalau berani beli dengan harga 10 ribu perkilo saja, masyarakat petani akan sejahtera. Kalau pasaran sudah menjanjikan, kita tinggal kawal keberlangsungan produksi dan mutu beras petani, tutup Rasyid. (aRm)

ILUSTRASI

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

HP : 081345479682

Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Masalah kita Berada di Khatulistiwa, Indonesia di garis depan dan beresiko tinggi terhadap perubahan iklim global. Buktinya, cuaca ekstrem yang sedang melanda Indonesia berpengaruh terhadap perbedaan cuaca di masing-masing wilayah. Jika di Pulau Jawa curah hujan terbilang tinggi, di kawasan lain justru sedang miskin hujan. Selain itu, Indonesia juga dilanda berbagai bencana. Banjir, gunung meletus, banjir bandang hingga kabut asap sedang akrab dengan masyarakat Indonesia. Tidak hanya menimbulkan korban jiwa dan harta benda, tapi berpengaruh pada bidang-bidang lain, pertanian, ekonomi, kesehatan, perdagangan, pendidikan, transportasi dan sebagainya. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, S u t o p o Pu r w o N u g r o h o m e ny e b u t k a n , d a t a sementara bencana dari 1 Januari hingga 16 Februari 2014 tercatat 282 kejadian. Sayangnya, tingkat kesiapsiagaan masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi bencana masih rendah. Apa yang terjadi di Indonesia juga dipengaruhi

fenomena musim panas dan dingin ekstrem di Australia dan Amerika. Dampak perubahan iklim yang nyata di wilayah subtropis kali ini adalah suhu. Di wilayah Indonesia, dampaknya adalah anomali curah hujan, bisa sangat besar dan panjang atau sebaliknya. Menurut Anda?

Tanggapan Kita di Kalbar merasakan kabut asap akibat pembakaran lahan di musim kemarau, memang tidak merasakan dampak ďŹ sik bencana alam yang melanda Pulau Jawa, tapi pengaruhnya terhadap harga komoditi yang didatangkan dari Pulau Jawa. Misalnya, cabe merah. Kalau dulu harganya di pasar Rp 35 ribu perkilogram, sekarang naik menjadi Rp 50 ribu perkilogram. Pemerintah jangan diam donk. 082253549430 28-2-2014

Sms Warga 5COC 5CLC $QJQPI Pemerintah melalui BPJS secara tidak langsung

HARIAN

telah membodohi masyarakat. Bayangkan setiap bulan peserta harus membayar melalui bank yang telah ditentukan. Dan jika terlambat satu hari saja sudah kena denda. Peraturan macam ap ini. Kalau pemerintah benarbenar mau membantu orang miskin jangan begitu caranya. Saya harap ditinjau kembali. Kalau bisa

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

18.54

setoran tiap bulan dihapuskan, dengan cara ini berarti pemerintah telah benar membantu rakyat miskin. Kalau setiap bulan setor, sama saja bohong, terlalu. 085348090038 20-2-2014

12.00

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno Jawa Pos Media Group

Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Kantor Pusat: Graha Pena Kalbar Jalan Arteri Supadio (d/a Ahmad Yani 2) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Telepon: 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: redaksi@equator-news.com

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono Dewan Redaksi: Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH MH, Pracetak/Tata Wajah: Dennis (Manajer), Defri, Yudi, Roby, Bobby. Illustrator: Reza Setiawan Pemasaran Koran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Kiki Rizky, Abubakar, Heru Prayitna (Distribusi), Jenggo, Susanto Iklan: Ahmad Jaiz (Manajer), Rosadi Jamani. Divisi Event: Mohamad Qadhafy Website & IT: Hendra Ramawan. Keuangan: Nurbani (Manajer), Julianovita. Umum/Administrasi: Adidharma. Kota Pontianak:Samsul Arifin, Andreas, Biro Kubu Raya:Arisandy. Biro Mempawah: Alfi Shandy, Jl. Teratai Blok A No 3, Telp. 0561-691326. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho, Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Dalam Kaum, Sambas, Telp. 0562-392738. Biro Sanggau: Kiram Akbar, Khusairi, Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau. Biro Landak: Antonius, Jl. Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal 2 Ngabang. Biro Kayong Utara: Kamiriludin, Jl. Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana. Biro Ketapang: Jaidi Chandra. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi, Jl. M Yasin, Putussibau Utara No 3, Telp. 0567-22877. Biro Melawi: Sukartaji, Jl Juang Nanga Pinoh Telp. 0568-22069. Biro Sintang: Suhardin. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Maâ&#x20AC;&#x2122;ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828. Tarif iklan per milimeter kolom Hitam putih: 8.000,00. Spot color: 10.500,00. Full color: 15.000,00. Iklan baris: 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris) Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas.

KURSI KURS RAKYAT k

RAKYAT KALBAR 5 RAKYAT KALBAR 5 Maret 2014 Sabtu, 1Senin, Maret32014

Pro dan Kontra Kabinet Bayangan PDIP Berikut daftar kabinet bayangan 2014-2019 yang diproyeksikan PDIP: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Yusril Ihza Mahendra

Yusril Bilang Pemilu 2014 Sama dengan Pemilu Sebelumnya Hampir tidak mungkin MK akan mengambil keputusan menggabungkan dua pemilu yakni Pileg dan Pilpres pada tahun ini, Yusril. Jakarta. Ketua Dewan Syuro Partai Bulan Bintang (PBB) yang juga peserta capres konvensi rakyat, Yusril Ihza Mahendra yakin hasil Pemilu 2014 ini tak akan jauh berbeda dengan Pemilu 2004 dan 2009 lalu. Pemilu tahun ini akan sama dengan Pemilu dua periode ke belakang, katany usai acara Debat Capres Konvensi Rakyat di gedung Sabuga ITB, Jawa Barat, Minggu (2/3). Hal ini diyakininya karena hingga kini Mahkamah Konstitusi belum jua memberi keputusan atas uji materi tentang Pilpres yang telah diajukannya. Sementara, pelaksanaan Pemilu 2014 ini tinggal menunggu hitungan hari saja. Hampir tidak mungkin MK akan mengambil keputusan menggabungkan dua pemilu yakni Pileg dan Pilpres pada tahun ini, kata Yusril. Menurut Yusril, jika mekanisme pemilihan presiden tetap seperti dua Pemilu sebelumnya maka sulit capres-capres dari partai-partai kecil ikut berlaga. Jika MK terus bersikukuh pada pegangannya, paling tidak capres tahun 2014 hanya akan ada 2-3 pasangan saja dan itu tidak akan membawa banyak harapan bagi perubahan bangsa besar ini, tegas Yusril. Disinggung keterlibatan dirinya dalam Capres Konvensi Rakyat untuk mencari dukungan, Yusril pun tak mengiyakan. Seberapa besar pun dukungan yang didapat tetap tergantung pada hasil Pemilihan Legislatif nanti, itupun jika sistem pemilihannya tidak berubah, ucapnya diplomatis. Yusril mengatakan, Capres Konvensi Rakyat tak membawa pengaruh karena dirinya sudha resmi diusung PBB sebagai capres. Saya ikut konvensi ini hanya ingin memberikan dukungan kepada para peserta konvensi, pungkasnya. (Rmol)

IDACHI SPORTS

MUDAH

Semua elite parpol pasti punya harapanharapan dan bayangan jika memenangkan pemilu. Jangankan elite, simpatisan dan pendukung juga banyak yang suka membayang-bayangkan apa saja. Termasuk membayangkan kemenangan, Ramadhan Pohan JAKARTA. Langkah PDIP membentuk kabinet bayangan diapresiasi Ketua Dewan Pembina Gerakan Indonesia Adil Sejahtera Aman (ASA), Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso. Namun berbeda bagi partai penguasa, Partai Demokrat menilai manuver politik PDIP itu bukan hal yang luar biasa. Djoko Santoso menilai langkah PDIP tersebut sebagai tindakan yang demokratis. Ibaratnya, jangan membeli kucing dalam karung. Pengumuman kabinet bayangan merupakan langkah yang jelas dan transparan serta demokratis, katanya melalui siaran persnya di Jakarta seperti dilansir Rakyat Merdeka Online, Minggu (2/1). Djoko Santoso berpendapat, dengan pengumuman itu maka rakyat diberi kesempatan lebih awal untuk mengenal figur menterinya secara jelas. Sebab itulah, ia mendukung langkah

Mensesneg: Hasto Kristianto (bekas anggota DPR) Menteri Pertanahan: Agraria Arif Wibowo (anggota Komisi II DPR) Menteri Perdagangan: Sri Adiningsih (ekonom UGM) Menteri Pertanian dan Kehutanan: M Prakosa (Ketua BK DPR) Menteri Perikanan dan Kelautan: Rokhmin Dahuri (guru besar IPB) Menakertrans: Maruarar Sirait (Ketua Umum Taruna Merah Putih) Menpora: Budiman Sudjatmiko (bekas aktivis PRD) Menteri Keuangan Arif Budimanta (Direktur Eksekutif Megawati Institute) Menteri Pertahanan: TB Hasanuddin (anggota Komisi I DPR)

pengumuman susunan kabinet bayangan, terlebih sumber daya manusia di PDIP dinilainya dapat diandalkan untuk berkiprah dalam pemerintahan mendatang. Panglima TNI 2007-2010 itu juga menilai, munculnya pengumuman susunan kabinet bayangan dimungkinkan karena PDIP memiliki keyakinan akan memenangi Pemilu 2014 sebagaimana juga ditunjukkan dalam sejumlah survei politik selama beberapa bulan terakhir ini. Dihubungi terpisah, Wakil Sekjen Partai Demokrat, Ramadhan Pohan menganggap manuver lawan politiknya, PDIP yang membentuk kabinet bayangan bukan hal yang luar biasa. Kabinet bayangan PDIP biasa saja, tak perlu dihebohkan, katanya, Minggu (2/3). Menurut Pohan, pembentukan kabinet bayangan adalah salah satu strateg i untuk bisa memenangkan Pemilu 2014. Di mana, partai-partai kontestan pemilu bermanuver secantik mungkin untuk mendapatkan dukungan dari publik. Itu internal, strategi dan kebutuhan mereka sendiri. Kepentingan dan bisnis mereka sendiri, ujarnya. Pohan menilai, langkah PDIP membentuk kabinet bayangan sebagai harapan para elitenya untuk dapat memenangkan pemilu. Juga termasuk simpatisan dan

Sungai Raya-RK. Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Andi Ibrahim Saleh SE mengajak komandan dan kepala satuan di lingkungan Kodam XII/TPR untuk mensosialisasi-

kan netralitas TNI pada Pemilu 2014. Kepada anggota baik pada setiap apel maupun pada Jam Komandan secara periodik, mengecek dan mengawasi sejauh mana pemahaman ang-

BOOM

0 60

SALE

+ %

up to PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS Persen Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak Tgl 26 Feb s/d 04 Maret 2014 ELECTRIC SCOOTER

TS 802 NEW ORBITRACK

FS 23556 (NEW) ELLIPTICAL BIKE

7.850

4.588

Hanya

4.288 Ribu

3.588 Ribu

FS 805 SIX PACK (NEW) 6 FUNGSI

7.450

Hanya

4.588 Ribu

1.788

Hanya

1.288 Ribu

FS 662 (NEW) PLATINUM BIKE

FS 4110 3M +INCLINE

(3 FUNGSI) TREADMIL MOTORIZED

FS 4600 B (NEW)

TREADMIL MOTORIZED

TS 3688 (NEW) 3 fungsi TREADMILL MOTORIZED 16.350

16.750

4.550

Hanya

2.688 Ribu

9.388 Ribu

9.588 Ribu

17.850

Hanya

10.388 Ribu

FS 388 (NEW) SPINNING BIKE

FS 4000 P (NEW)

TREADMIL MOTORIZED

10.650

FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI)

FS 729-4 (4-FUNGSI) TREADMIL MAGNETIK

9.850

Hanya

5.388 Ribu

8.350

Hanya

4.788 Ribu

7.850

Hanya

3.988 Ribu

QUALITY & PRICE GUARANTEE & SERVICE SPAREPART & DELIVERY EASY TO ORDER & PAYMENT

ingan partai daripada rakyat, kicaunya.Tweeps …Cinta Indonesia ô @gareng2013 menyindir langkah PDIP yang sudah mengumumkan kabinet bayangan. Bosen yah, sepuluh tahun jadi oposisi. Account @dedekurniawanyu menimpali, Belum apa-apa sudah mengumumkan kabinet, lucu, sentilnya. Tweeps Purnarachman @purnarachman memuji keberanian PDIP mengelontorkan nama kader yang akan diplot sebagai calon menteri. Ini bagus, biar rakyat bisa menilai calon-calon yang dimajukan. Bagaimana dengan parpol lain? kicaunya. Di Facebook, account Agus Mustika bilang, kabinet bayangan akan jadi kenyataan jika calon PDIP menjadi pemenang pilpres. Calon PDIP yang berpeluang memenangkan pilpres hanya Jokowi. Syarat nomor wahid capreskan Jokowi. Kalau nggak begitu, jangan harap kabinet bayangan jadi kenyataan, komennya. Facebooker Indra G Abubakar mengingatkan, anggota kabinet bayangan yang tidak disukai rakyat bisa merusak citra PDIP dan Jokowi. Rakyat jangan lagi tertipu politisi yang kebanyakan polesan, ingatnya. Diketahui, politisi PDIP, Hendrawan Supratikno pada Jumat kemarin (28/2) mengumumkan kabinet bayangan dari partai pimpinan Megawati Sukarnoputri itu. Hendrawan mengungkapkan, PDIP telah menyiapkan

Ibaratnya, jangan membeli kucing dalam karung. Pengumuman kabinet bayangan merupakan langkah yang jelas dan transparan serta demokratis, Djoko Santoso susunan kabinet bila mereka menjadi penguasa. Kabinet bayangan yang terdiri dari Mensesneg Hasto Kristianto (bekas anggota DPR) Menteri Pertanahan Agraria Arif Wibowo (anggota Komisi II DPR), Menteri Perdagangan Sri Adiningsih (ekonom UGM), Menteri Pertanian dan Kehutanan M Prakosa (ketua BK DPR), Menteri Perikanan dan Kelautan Rokhmin Dahuri (guru besar IPB), Menakertrans: Maruarar Sirait (Ketua Umum Taruna Merah Putih), Menpora Budiman Sudjatmiko (bekas aktivis PRD), Menteri Keuangan Arif Budimanta (Direktur Eksekutif Megawati Institute), dan Menteri Pertahanan TB Hasanuddin (anggota Komisi I DPR). Menurut Hendrawan, partai kalau tidak menyiapkan kabinet bayangan akan terasa aneh karena tujuan partai ikut pemilu adalah untuk berkuasa. Re-editing: Julianus Ratno

TNI Harus Paham Soal Netralitas

Kini Semakin dengan CICILAN 3,6 & 12 BULAN

MR. JACKIE (NEW)

para pendukung. Semua elite parpol pasti punya harapanharapan dan bayangan jika memenangkan pemilu. Jangankan elite, simpatisan dan pendukung juga banyak yang suka membayang-bayangkan apa saja. Termasuk membayangkan kemenangan, pungkas Pohan yang juga Wakil Ketua Komisi I DPR itu. Sementara itu, publik media sosial mengolok-olok PDIP gara-gara mewacanakan kabinet bayangan. Facebooker mentertawai PDIP yang belum punya capres, tapi sudah punya calon menteri (camen). Di kaskus, account kizarusqn menilai, kader PDIP terlalu percaya diri memenangkan pemilu sehingga sesumbar mewacanakan kabinet bayangan. Lebih baik reﬂeksi diri dulu, banyak kadernya yang nggak setia sama partai, katanya. Kaskuser reyvan3 menyarankan, kader partai Megawati Soekarnoputri fokus memenangi pemilu dan pilpres, sebelum membicarakan kabinet. Pede sekali nih PDIP. Sudahlah, mending fokus memenangkan pemilu dan pilpres. Susunan kabinet menyusul saja, katanya. Di twitter, account berident itas naomi christ €@ naomichrist mengkritisi kabinet bayangan yang diajukan kader PDIP. Kata dia, kabinet bayangan bukan orang yang ahli di dibidangnya. Mereka lebih mengutamakan kepent-

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

SMS 087818322288 TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

Kunjungi pameran kami di Megamall tgl 26 Februari - 4 Maret 2014, di lantai dasar depan Toko Baju Hammer

gota tentang netralitas TNI, ujarnya, belum lama ini. Bahkan Ibrahim Saleh meminta pengawasan itu sampai kepada keluarga masing-masing prajurit. Keluarganya di lingkungan masyarakat untuk mencegah hal yang negatif sekaligus mencegah kegiatan yang terkait dengan politik praktis, kata dia. Tugas komandan dan kepala satuan di lingkungan Kodam XII/TPR lanjut Ibrahim Saleh juga melaksanakan koordinasi dengan pihak yang berwenang agar tidak ada pemasangan identitas peserta Pemilu di lingkungan markas, asrama dan fasilitas-fasilitas TNI lainnya. Selain itu, sambung Pangdam, mewaspadai daerahdaerah yang berpotensi rawan konflik politik, ekonomi dan SARA, mencegah bentrokan ﬁsik antar massa atau perorangan pendukung partai politik di sekitar markas, kesatuan, asrama, komplek TNI atau di daerah sekitarnya pada radius lebih 100 meter. Ia menegaskan, apabila tidak terdapat aparat keamanan seperti Polri, Hansip, petu-

gas yang menangani, maka prajurit TNI secara unit atau satuan wajib menghentikan. Selanjutnya menyerahkan permasalahannya kepada aparat Polri terdekat, dengan tetap menjaga netralitas TNI, mengantisipasi dan mewaspadai setiap perkembangan situasi

di lingkungannya serta melaksanakan temu cepat dan lapor cepat secara hirarki, apabila ada kejadian atau kegiatan yang berindikasi mengarah, menghambat, mengganggu atau langkah menggagalkan Pemilu, pungkas Pangdam. (dRe)

Pakar Psikologi Politik: Megawati Realistis, Jokowi Lebih Dahsyat Darinya Jakarta. Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri tidak percaya diri menghadapi kampanye nasional Pemilu Legislatif 2014 tanpa kehadiran Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Demikian disampaikan Pakar Psikologi Politik Universitas Indonesia (UI), Hamdi Muluk, seperti dilansir Rakyat Merdeka Online, Minggu (2/3). Sekarang Jokowi lagi top-topnya. PDIP berpikir rasional, rugi kalau tidak me-

manfaatkan pesona Jokowi. Nama Jokowi lebih dahsyat dari Mega untuk kampanye PDIP, kata Hamdi. Ia menjelaskan, kampanye merupakan strategi untuk merayu orang. Dalam ilmu psikologi, merayu dan mempengaruhi orang agar dapat memilih partai secara positif. Jurkam memang penting. Cari siapa orang paling populer yang disenangi publik. Dia (Mega) realistis. Jokowi lebih dahsyat darinya, ungkap Hamdi. (Rmol)

RAKYAT KALBAR Senin, 3 Maret 2014

Dugaan Korupsi Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dir Reskrimsus) Polda Kalbar, kemarin. Kapolda Kalbar Kombes Pol Arie Sulistyo melalui Kabid Humas AKBP Mukson Munandar mengatakan, dugaan penyimpangan cetak sawah di Kubu Raya ini merupakan temuan Polda Kalbar. Kemudian dilakukan penyelidikan ke lokasi cetak sawah. Kami sudah mendatangi beberapa lokasi di daerah Kubu Raya, ternyata banyak yang menyimpang. Tinggal menunggu hasil auditnya, baru kita mengetahui siapa pelakunya, tegas Mukson. Cetak sawah yang menyimpang, selain Desa Medan Mas, polisi juga menyelidiki lokasi lainnya. Selain di Kecamatan Batu Ampar, proyek

Ipar SBY

..............................................................................................................dari halaman1

cetak sawah ini juga dilaksanakan di kecamatan lainnya di Kubu Raya. Untuk daerah Desa Medan Mas, Batu Ampar, hasil temuan kita sudah berada di Inspektorat Kubu Raya untuk dilakukan audit. Kita menduga korupsi program cetak sawah 2013 di Kubu Raya tidak hanya terjadi di Desa Medan Mas, Kecamatan Batu Ampar, melainkan ada TKP (tempat kejadian perkara) lainnya, jelas Mukson seraya mengatakan tim khusus Polda Kalbar sudah menyelidiki lokasi lain dugaan korupsi cetak sawah tahun anggaran 2013. B e r i t a s e b e l u m ny a , D i r R e s k r i m s u s Po l d a Ka l b a r Kombes Pol Widodo mengataan belum menyimpulkan secara pasti adanya lokasi lain. Penyelidikan yang dilakukan

jajarannya belum selesai. Kalau Batu Ampar itu, kita sudah mengumpulkan sejumlah data, sehingga saat ini kita tinggal menunggu hasil auditnya saja. Sedangkan untuk dugaan TKP lainnya, masih kita dalami dan sedang diselidiki. Kalau sudah maksimal penyelidikan, maka akan kita ketahui dugaan di TKP lainnya, jelas Widodo. Widodo juga meminta Inspektorat Kubu Raya untuk mengaudit lokasi cetak sawah lainnya. Tentunya setelah kita turun ke lapangan. Kemudian baru kita lakukan gelar perkaranya dan meringkus mereka yang terlibat, tegas Widodo. Sebelumnya, Ketua Gapoktan, Darmawira membantah terjadi penyimpangan anggaran ter-

hadap program cetak sawah dengan anggaran Rp500 juta dari Kementan, untuk mencetak 50 hektar sawah. Bahkan Darmawira siap mempertanggungjawabkan dan membeberkan bukti-bukti penggunaan bantuan sosial tersebut di hadapan Polda Kalbar. Bahkan balik menantang Polda Kalbar untuk memeriksa pelapor, jika apa yang dilaporkan ternyata tidak terbukti. Kalau tudingan dugaan korupsi itu tidak benar seperti yang dilaporkan terlapor, maka kepolisian harus memeriksa pelapor. Karena itu bisa dianggap sebagai laporan bermuatan ﬁtnah, tegas Darmawira, Kamis (27/2) lalu.

Laporan: Syamsul Ariﬁn Editor: Hamka Saptono

.........................................................................................................................................dari halaman1

Edhie menambahkan, sumber daya alam jangan hanya diekspor sebagai bahan mentah. Bahan mentah yang kita miliki harus diolah dan diberi nilai tambah untuk mendapatkan hasil yang optimal, jelas Edhie. Sumber daya manusia harus siap, kemampuan berkomunikasi dalam bahasa asing harus ditingkatkan menghadapi pasar bebas. Saya harap bahasa Inggris bisa dijadikan bahasa sekolah (school language) di kemudian hari, tambah Edhie. Terkait dua kekuatan ekonomi besar dunia, Amerika Serikat dan Republik Rakyat Cina (RRC), Edhie menjelaskan, Indonesia tidak boleh tertarik ke salah satu pihak saja. Indonesia harus tetap sebagai jati dirinya, kita pelajari kenapa Cina butuh Indonesia, kita pelajari kenapa Amerika Serikat butuh Indonesia. Untuk kemudian kita sesuaikan hubungan internasional kita setepat-tepatnya terhadap kedua negara adidaya ekonomi tersebut, jelas Edhie. Perkuat Subsidi Pertanian Capres Peserta Konvensi Partai Demokrat, Ali Masykur Musa berkata lain. Dia begitu antusias memaparkan visi misinya berkaitan dengan menyejahterakan petani, dalam Debat Bernegara Konvensi Partai Demokrat di Bogor,

Minggu (2/3). Di depan para peserta lain dia menyampaikan sejumlah contoh prioritas pembangunan yang harus segera disikapi pemerintah mendatang, terutama tentang swasembada pangan. Untuk mendorong swasembada pangan, salah satu cara yang diusulkannya adalah dengan memberikan subsidi dari hulu hingga hilir dan asuransi bagi petani, kata Ali Masykur. Kata dia, subisidi di hulu sebesar Rp13,7 triliun untuk petani dinilai saat ini belum memadai. Subsidi harus ada di angka Rp60 triliun. Petani yang berjumlah 35 juta orang, sekarang turun menjadi 31 juta akibat alih fungsi lahan tidak bisa hanya mendapatkan subdisidi sebesar itu. Apalagi mekanismenya melalui BUMN (Badan Usaha Milik Negara) dan lembaga. Kenyataannya pupuk dan benih tidak masuk ke lapangan, jelasnya. Sedangkan untuk pengaman di hilir, Ali menawarkan penerapan subsidi harga. Hal ini agar harga pangan di dalam negeri terjaga. Andaikan subsidi Rp60 triliun diberikan ke petani dan nelayan, maka tidak hanya menyasar subsidi hulu yaitu pupuk dan benih, tetapi juga subsidi hilir. Begitu petani masuk masa panen, ketika pasar tidak membeli hasil panen mereka dengan harga yang

pantas, tidak sesuai dengan harga harapan petani, maka disinilah pemerintah harus mensubsidi daya beli pasar terhadap produk pertanian, terang Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI ini. Kemudian, yang menjadi gagasan Ali Masykur, asuransi kerugian petani. Jika terjadi gagal panen akibat hama, cuaca buruk atau banjir, 60 persen biaya semestinya ditanggung pemerintah. Disamping masalah subsidi dan asuransi petani, Ketua Umum Ikatan Sarjana NU ini juga menyikapi strategi peningkatan kesejahteraan yang salah kaprah sejenis BLSM, BLT, dan sebagainya dinilai tidak efektif. Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM), Raskin yang diberikan kepada masyarakat tidak mampu, membuat mereka menggantungkan hidup kepada pemberian. Bantuan tersebut hanya bersifat sementara dan tidak memberdayakan kemampuan masyarakat, ungkap Ali Masykur. Dia juga menyarankan agar program-program padat karya yang pro rakyat seperti PNPM harus diperbanyak, sehingga masyarakat miskin bisa bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Contohnya dengan membuat program-program padat karya di bidang perbaikan infrastruktur, perawatan

lingkungan. Sehingga mampu membuka peluang kerja untuk pengentasan kemiskinan yang terjadi. Sepaham dengan Dahlan Iskan Peserta konvensi Capres Partai Demokrat lainnya, Hayono Isman malah sepaham dengan pemaparan Dahlan Iskan, yang menyebut bahwa program kesejahteraan selama pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) harus dilanjutkan. Hayono juga setuju dengan pemikiran Dahlan yang menyebut bahwa perekonomian di Indonesia harus terus meningkat. Saya sepakat dengan Pak Dahlan, jadi saya mengatakan Indonesia harus maju dan kokoh, sehingga modal untuk bertarung dengan negara lain kuat, ucap Hayono saat debat konvensi berlangsung di Puri Begawan, Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/3) petang. Karenanya Hayono berharap, siapapun nanti yang terpilih menjadi presiden di tahun ini, ia dapat meneruskan program yang sudah dilakukan SBY selama lima tahun terakhir. Jadi (program kesejahteraan masyarakat yang sudah berjalan-red) harus betul-betul dimanfaatkan oleh presiden yang akan datang, tegas Hayono.

Re-editing: Hamka Saptono

Mengukur ....................................................................................................................................dari halaman1 pemilu mencapai jumlah yang paling banyak dibandingkan dengan pemilu sebelumnya, 38 parpol ditambah enam partai politik lokal di Nangroe Aceh Darussalam. Di satu sisi, banyaknya jumlah partai politik peserta pemilu dalam proses demokrasi di Indonesia merupakan suatu bentuk konsenkuensi logis dari penerapan sistem demokrasi secara konsisten. Tapi, di sisi lain banyaknya jumlah partai politik tidak otomatis membuat kualitas pelaksanaan sistem demokrasi menjadi lebih baik, bahkan cenderung menjadi semakin buruk. Mau atau tidak mau, suka atau tidak suka,semua partai politik akan berusaha untuk memperoleh dukungan sebesar-besarnya dalam suatu pemilihan umum untuk mempengaruhi arah kebijakan negara. Tinggal dengan cara apa partai politik akan menarik simpati

rakyat untuk memperoleh dukungan rakyat pada periode pemilihan umum berikutnya, 2014. Apakah tetap menggunakan pola-pola pendekatan lama atau akan menggunakan pola-pola pendekatan yang baru dengan konsekuensi akan menghadapi perjuangan yang sangat berat. Pandangan a priori masyarakat terhadap partai politik yang dibuktikan dengan semakin berkurangnya partisipasi pemilih pada Pemilu lalu bukan tanpa alasan, karena memang sampai hari ini belum nampak hasil kerja nyata partai poltik yang benar-benar berdampak positif bagi kehidupan masyarakat, khususnya setelah pelaksanaan Pemilihan Umum. Para politisi kembali mendekati masyarakat hanya ketika Pemilu. Dengan beragam janji yang ditawarkan seperti yang sudah-sudag, seolah mereka, para politisi itu tanpa cela. Foto-foto para Caleg mau-

DPR Tidak Bisa Faisal merasa heran melihat ketidaksesuaian PAN, partai yang mengusulkan pemakzulan terhadap Boediono. Jadi partai kacau juga nih. Di dalam partainya

pun parpol menghiasi hapir di setiap ruas jalan, mulai dari baliho, bagi caleg berkantong tebal, hingga batang pohon dan tiang-tiang listrik, bagi yang pas-pasan. Pun demikian dengan jejaring sosial. Para Caleg beramairamai memanfaatkan akun facebook maupun twitter dan mulai ramah menyapa masyarakat. Kalimat-kalimat indah pun ditautkan di dinding Facebook guna menarik simpati. Isinya bisa macam-macam, ada yang belagak seperti motivator, pejuang masyarakat, religius dan sebagainya. Terlepas dari itu, partai politik sesungguhnya tengah mempertaruhkan kredibilitasnya di hadapan masyarakat melalui para Calegnya itu. Masyarakat akan dengan mudah menghukum partai politik ketika kader yang diusung itu bermasalah di belakang hari. Contoh paling populer adalah kasus Hambalang yang melibatkan kader

partai penguasa saat ini. Pengelolaan organisasi partai politik prinsipnya tak jauh berbeda dengan oranisasi lainnya. Bedanya, partai politik dengan organisasi lainnya adalah bahwa parpol memiliki kekuatan Politik yang dapat mempengaruhi berbagai kehidupan bernegara dan bermasyarakat dalam tataran publik. Dengan karakteristik parpol yang memiliki kekuatan politik maka sudah tentu jajaran struktural partai harus memiliki pemahaman yang kuat mengenai tugas dan fungsi parpol dalam tingkatan administratif strukturalnya masing-masing dalam rangka menjalankan visi dan misi masing-masing parpol. Dengan demikian Parpol diharapkan dapat menjadi penyangga demokrasi, dan bukan justeru sebaliknya, jadi sarana bagi mereka yang ingin memperkaya diri sendiri. (kiram akbar)

...............................................................................................................dari halaman1

berbeda-beda pernyataan antara anggota dan ketua umumnya. Ketua umumnya bilang proses politik sudah selesai, paparnya. Faisal meyakini kasus Bank

Century hanya sebagai panggung politik bagi partai-partai yang ada di DPR. Coba kalau dibayangkan nggak ada kasus Bank Century, kampanyenya coba apa? Enggak ada yang

mereka angkat, karena 90 persen anggota DPR maju lagi di Pemilu Legislatif nanti, ungkap Faisal.

Re-editing: Hamka Saptono

Berharap SBY Tak Turunkan Harga BBM Jelang Pemilu JAKARTA-RK. Pakar ekonomi Faisal Basri berharap pemerintah tidak menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) menjelang pemilu 2014. Pasalnya, kebijakan tersebut dapat membahayakan kondisi ekonomi Indonesia di masa yang akan datang. Faisal menjelaskan, menjelang pemilu, pemerintah biasanya membuat kebijakan untuk menekan angka inflasi. Selain untuk menjaga stabilitas keamanan, langkah ini juga merupakan bagian dari upaya menggaet simpati pemilih. Itulah keuntungan dari partai penguasa, dan ini terjadi di seluruh dunia. Tapi di Indonesia

caranya kampungan, kata Faisal kepada wartawan di Jakarta, Minggu (2/3). Kekhawatiran ekonom asal Universitas Indoonesia ini bukan tanpa alasan. Pasalnya, jelang pemilu 2009 lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menurunkan harga BBM sampai tiga kali. Kebijakan populis tersebut, lanjut Faisal, menyebabkan keuangan negara bocor karena subsidi BBM yang membengkak. Dampak buruknya pun dirasakan baru-baru ini ketika pemerintah menaikkan harga BBM. Itulah dosa Pak SBY, hanya karena dia ingin dipilih lagi, dia

Ekonomi dan

....................................................................dari halaman1

melanjutkan program tersebut melalui agenda penting, yakni menjaga pertumbuhan ekonomi dan mendewasakan demokrasi. Apa yang dilakukan selama ini (program kesejahteraan pemerintahan SBY-red) harus tetap berjalan. Tetapi apapun itu, kita punya dua agenda penting, dan kalau dua agenda itu gagal kita enggak akan dianggap lagi oleh negara lain, yaitu ekonomi dan demokrasi, ujar Dahlan. Karena itu tugas kita semua untuk meneruskan itu (program kesejahteraan pemerintahan SBY-red), ke dalam kita harus mendewasakan demokrasi, imbuh mantan bos PLN ini. Dalam debat Dahlan mengungkapkan misinya untuk melanjutkan program pembangunan yang sudah sembilan tahun terakhir ini ditorehkan Presiden SBY. Dahlan beralasan, keberlangsungan pembangunan penting dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat. Mengapa saya mau mengikuti konvensi, karena saya sudah lihat hasil pembangunan selama pemerintahan Bapak

SBY selama sembilan tahun dan sekarang sudah mau mendekati sepuluh tahun, ujar Dahlan. Dahkan menegaskan, upaya mewujudkan kesejahteraan melalui pembangunan jangan sampai terganggu oleh kepentingan politik. Saya enggak mau pembangunan di Indonesia belok kanan, belok kiri lagi, apalagi beloknya karena politik atau rasa sentimen. Saya mau pembangunan bisa berjalan lurus dan mempercepat pembangunan, ujar dia. Diakui Dahlan, saat ini masyarakat miskin semakin terpinggirkan dengan banyaknya kaum menengah ke atas. Persoalannya, kelas menengah ke atas biasanya tak mau diajak susah. Di Indonesia yang kerap menonjol adalah kelas menengah ke atas dan biasanya mereka sudah enggak mau diajak menderita lagi, sebutnya. Karenanya dia berharap, pemerintahan yang akan datang bisa tahan godaan dari tekanan berbagai pihak, tetap dokus melanjutkan program pembangunan yang merata un-

Akan Diadu

....................................................................dari halaman1

adalah orang pemberani, merupakan putra terbaik dan memiliki pemikiran yang layak memimpin Indonesia. Saya melihat kandidat kita ini berani, katanya. Di sela-sela acara debat, SBY juga mengaku tidak ragu dengan kemampuan peserta konvensi. Bahkan ia menyiapkan 11 kandidat untuk melakukan debat dengan calon presiden dari partai lain. Setelah ini (debat konvensi di Bogor-red) selesai, saya mau adakan pertemuan kecil dengan ke 11 peserta, untuk membicarakan rencana debat dengan Capres dari partai lain, jelas SBY. Bahagia Elektabilitas Demokrat Naik SBY mengklaim elektabilitas partai yang dipimpinnya terus naik. Menurutnya, peningkatan tingkat keterpilihan itu ditunjukkan oleh lembaga survei yang kredibel dan bekerja selama 10 hari. Tiga hari yang lalu dari lembaga survei yang kredibel. Survei dilakukan selama seminggu. Dari hampir seluruh daerah pemilihan, angkanya membawa kebahagian bagi Partai Demokrat, kata SBY saat berbicara di debat kenegaraan konvensi di Puri Begawan, Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/3). Meski tak menyebut secara rinci survei yang dimaksud, namun SBY menyatakan bahwa Demokrat saat ini berada di urutan ketiga. Urutan pertama

dan kedua adalah partai lain, ucapnya. SBY menjelaskan, walaupun berada diperingkat ketiga, jarak elektabilitas Demokrat dengan yang berada di urutan pertama tidak jauh beda. Untuk urutan pertama sebanyak enam persen sedangkan yang kedua hanya lima persen. Jaraknya tidak menyeramkan. Survei yang jaraknya dengan nomor satu itu enam persen, nomor dua hanya lima persen. Artinya apa, jika kita pandai melakukan sesuatu cerdas, Insya Allah, Allah menolong kita dan bisa meningkat lagi sebelum Pemilu, katanya. Saya Bukan Capres Ketua Umum Partai Demokrat, SBY mengingatkan kembali bahwa dirinya bukanlah Capres. Menurutnya, dirinya hanyalah mantan Capres atau Capres veteran dan tidak ikut berdebat. Saya berbicara di mimbar ini bukan Capres tapi Capres veteran. Saya tidak ikut berdebat, papar SBY di podium debat Capres. SBY lantas mengajak para pendukung 11 peserta konvensi untuk mendengarkan pemikiran dari para Capres partainya. Sebab, para peserta sama-sama memiliki modal besar dan sangat layak untuk menjadi pemimpin Indonesia. Konvensi kali ini merupakan momen yang istimewa. Karena dari debat kenegaraan yang

menciptakan bom waktu untuk masyarakat yang akan datang. Kalau dulu tidak diturunkan kenaikan harga BBM bisa dilakukan bertahap sehingga masyarakat tidak kaget, ujarnya. Meski tahun ini SBY tidak ikut berkompetisi dalam ajang pemilu presiden, tidak tertutup kemungkinan kebijakan serupa diterapkan lagi. Mengingat, SBY dan Partai Demokrat tetap berkepentingan untuk meraih suara sebanyak-banyaknya. Harusnya kalau mau menekan inﬂasi lakukan dengan kerja keras membangun ekonomi. Bukan dengan caracara kampungan seperti itu, tandas Faisal. (jpnn)

tuk semua kalangan. Salah satu yang disinggung Dahlan adalah program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang sudah diberlakukan mulai 1 Januari lalu. Kalau pembangunan seperti ini tidak dilanjutkan, maka pemerintahan yang akan datang akan kena tekanan. Dana APBN akan habis untuk memenuhi itu. Maka harus ada yang melanjutkan program Pak SBY, yaitu program BPJS Kesehatan, paparnya. Dahlan menegaskan bahwa program BPJS Kesehatan sangat membantu. Karenanya, program BPJS harus semakin ditingkatkan. BPJS Kesehatan harus ditingkatkan, saya yakin angka kemiskinan bisa dientaskan dengan program ini. Karena kecenderungan orang miskin di Indonesia itu, baru mentas (dari) kemiskinannya sudah sakit lagi, lalu miskin lagi karena bayar biaya berobat yang mahal. Maka program BPJS Kesehatan harus ditingkatkan dari Rp9 triliun menjadi Rp35 triliun, harap Dahlan.

Re-editing: Hamka Saptono

digelar sebelumnya di enam kota, SBY baru menyempatkan hadir. SBY bersama istrinya, Ani Yudhoyono. Bukti SBY Peduli Mantan Panitia Konvensi Partai Demokrat, Effendi Gazali menyambut baik niat Ketua Umum Partai Demokrat SBY yang hadir dan menyaksikan jalannya debat konvensi diselenggarakan di Puri Begawan, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/3). Menurutnya, SBY membuktikan benar-benar peduli dengan konvensi. Bagus sekali kalau Pak SBY menyempatkan diri menyaksikan debat konvensi, ujar Effendi. Setidaknya kata Effendi, kemunculan SBY dapat meminimalisir dugaan ketidakpedulian SBY terhadap berjalannya debat konvensi yang sudah berlangsung selama beberapa bulan. Sebab selama ini SBY tak pernah sekalipun hadir dalam acara debat konvensi yang sudah digelar di enam kota. Yakni, Medan, Bandung, Balikpapan, Surabaya, Palembang dan Bali. Sebagian anggota independen dari komite konvensi, dulu sempat terkesan Pak SBY seperti tidak terlalu memerhatikan konvensi, atau seperti tertinggal begitu saja. Saya dengar ini utamanya dari Pak Sugeng Sarjadi (pengamat politik), terang dia. Re-editing: Hamka Saptono

VALAS

RAKYAT KALBAR

27 Februari 2014

Mata Uang AUD EUR JPY MYR SAR SGD USD

Jual 10,486.96 16,066.00 11,460.25 3,580.41 3,128.55 9,269.24 11,733.00

Beli 10,382.11 15,904.83 11,345.83 3,541.77 3,097.54 9,171.80 11,617.00

Senin, 3 Maret 2014

Sumber: Bank Indonesia

PASAR GLOBAL 27 Februari 2014

Dow Jones Industrial Average Nasdaq Composite Shanghai Composite Hangseng Index Kuala Lumpur Stock Exchange Nikkei 225 Osaka Straits Times Singapore Korea Composite FTSE 100 London

16198.41 4292.06 2055.91 22709.69 1828.88 14923.11 3091.22 1978.43 6799.15

0.12 0.1 0.72 1.21 0.35 -0.32 0.1 0.39 -0.46

Mega Capital Indonesia

INDEX

21 Februari 2014 Indeks COMPOSITE ISSI FINANCE

Nilai 4623.57 152.01 621.94

Poin -22.58 -0.91 -1.98

Persen -0.49% -0.6% -0.32%

FTSE SAHAM

21 Februari 2014 Kode TIFA BBNI KLBF TLKM BMRI BBRI WIKA LCGP SSMS SIDO

Harga 432 4.655 1.460 2.375 9.425 9.400 1.995 450 950 890

Selisih -19 -70 -10 -25 200 -25 55 27 0 -5

Frek 43734 3416 4640 4866 5423 3330 4012 3959 3490 7031

OBLIGASI 21 Februari 2014

Kode Efek Vol BIO (Miliar Rp) ORI010 194,59 FR0071 635,74 FR0068 234,48 FR0070 3308,36 FR0027 170,00 GBRB0029NvBV 460,00 FR0059 200,00 GBRB0020MyBV 184,00 FR0035 300,00 FR0035 300,00

Frek 118 26 23 16 5 2 2 2 1 1

Harga 100,75 98,75 76,50 98,50 92,97 89,05 80,02 98,87 126,50 126,50 Sumber: www.idx.co.id

KOMODITI SAWIT Desember 2013

Harga TBS dalam Rupiah Indeks “K” (%) 90,58 CPO (Rp/Kg) 8.558,53 Inti Sawit (Rp/Kg) 5.275,25 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1.399,28 4 tahun 1.517,32 5 tahun 1.627,94 6 tahun 1.674,41 7 tahun 1.736,27 8 tahun 1.790,01 9 tahun 1.839,16 10-20 tahun 1.902,03 Rata-rata Prosentase Naik Sumber: www.disbun-kalbar.go.id

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK MINGGU KE-4 BULAN FEBRUARI 2014

Jenis Komoditi

Distributor (Rp)

1. DOC Broiler Final Stock 2. Broiler Hidup 3. Ayam Buras Hidup 4. Daging Sapi 5. Daging Babi 6. Karkas Kambing 7. Telur Ayam Ras 8. Pakan Petelur Starter 9. Pakan Petelur Grower 10. Pakan Layer 11. Pakan Pedaging Starter 12. Pakan Pedaging Finisher 13. Kulit Sapi 14. Kulit Kambing

Eceran (Rp)

2.500 18.000 50.000 105.000 50.000 100.000 19.500 6.000 5.700 6.600 7.000 7.200

3.000 22.000 60.000 120.000 60.000 110.000 22.000 6.650 5.900 7.000 8.500 8.000 18.000 12.000

KPU Kalbar Tutup Jadwal Pelaporan Dana Kampanye Pemilu Tahap II PONTIANAK-RK. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalbar Minggu (2/3) pukul 18.00 wib, resmi menutup jadwal pelaporan dana kampanye tahap kedua untuk Partai Politik (Parpol) peserta Pemilu 2014. Ketua KPU Provinsi Kalbar Umi Rifdiyawati SH MH mengatakan, 12 Parpol peserta Pemilu telah menunaikan kewajibannya sesuai yang dipersyaratkan oleh KPU. Semua sudah menyerahkan laporan awal dana kampanye dan laporan penerimaan sumbangan dana kampanye periode II, yang memang Deadline-nya hari ini (kemarin,red), kata Umi Rifdiyawati kepada Rakyat Kalbar, Minggu (2/3). Hanya saja KPU Provinsi Kalbar belum bisa menyebutkan besaran sumbangan dana kampanye Caleg dan Parpol yang dilaporkan periode kedua ini. Untuk besaran sumbangan belum bisa kami sampaikan, kata Umi begitu ia akrab disapa. Umi menambahkan, meski semua Parpol sudah menyerahkan pelaporan dana kampanyenya, namun ada sebagian Parpol yang belum melengkapi administrasinya sesuai yang diminta KPU. Seperti laporan dana rekening yang meliputi bukti rekening dana kampanye peserta, transaksi dana keluar dan masuk, bukti transaksi

keuangan, pembukuan keuangan, dan bukti hutang jika ada. Namun belum kita verifikasi semua berapa jumlah Parpol yang belum lengkap itu. Yang jelas ada yang belum melengkapinya, kata Umi. Selanjutnya kata Umi, laporan dana kampanye Parpol akan diveriﬁkasi selama tiga hari sejak laporan diterima. Kemudian, Parpol diberikan kesempatan selama lima hari sejak diterimanya pemberitahuan perbaikan dari KPU. Setelah diveriﬁkasi bagi yang belum lengkap itu bisa memperbaikinya. Sejak ada pemberitahuan dari KPU, imbuhnya. Serempak Datangi KPU Sama halnya Kabupaten Kubu Raya, dari 533 Calon Legislatif yang maju di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten itu, serempak 12 pimpinan Partai Politik (Parpol) pada Minggu (2/3) mendatangi KPU setempat menyampaikan pelaporan dana kampanye. Di hari terakhir, 12 Parpol peserta Pemilu sudah menyerahkan laporan dana kampanye tahap kedua, kata Ketua KPU Kubu Raya, Gustiar kepada Rakyat Kalbar, Minggu (2/3). Gustiar menegaskan, jika ada Parpol yang belum menyerahkan hingga 2 Maret 2014 sampai pukul 18.00 wib, maka KPU akan

mencoret Parpol yang bersangkutan dari kepesertaan Pemilu. Jika tidak diserahkan maka Parpol akan diskualiﬁkasi dengan kata lain, dicoret sebagai peserta Pemilu, tegasnya. Gustiar menjelaskan, pelaporan dana kampanye tahap kedua ini, pimpinan Parpol diwajibkan mengisi form Dana Kampanye (DK), yang isinya tentang laporan sumbangan kampanye, rekening khusus kampanye serta dana penerimaan maupun pengeluaran. Semuanya dirangkum dan diserahkan oleh Parpol kepada KPU. Laporan itu dibuat dalam tiga buku, jelas Gustiar. Menurut Gustiar, kelengkapan berkas pelaporan dana kampanye 12 parpol itu baru terpenuhi sekitar 80 persen. Kekurangan yang harus dilengkapi kata Gustiar seperti tanda tangan atau rekening koran dan lainnya. Tetapi Kita masih memberikan batas waktu lima hari kepada Parpol untuk melengkapi kekurangannya itu. Kita berharap, Parpol dapat melengkapi kekurangan laporan dana kampanyenya, pinta Gustiar. Terkait dengan besaran jumlah dana kampanye yang dilaporkan Parpol, Gustiar mengakui pihaknya belum melakukan rekapitulasi angka dana kampanye yang dilaporkan. KPU saat ini baru hanya sebatas meneliti ke-

lengkapan administrasi laporan dana kampanyenya saja, ujar Gustiar. Ditambahkannya, laporan dana kampanye tahap II ini merupakan kelanjutan dari tahap pertama diserahkan pada 27 Desember 2013 lalu. Tahap pertama yang lebih cenderung kepada konsultasikonsultasi. Dan mereka nantinya harus menyerahkan lagi laporan dana kampanye tahap III setelah Pemilu, tegas Gustiar. Gerindra Terbesar PKPI Terkecil Ditingkat nasional, 12 Partai Politik (Parpol) juga telah menyerahkan laporan awal dana kampanye yang akan digunakan pada Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif 9 April 2014 mendatang. Komisioner KPU pusat, Ferry Kurnia Rizkiyansyah memaparkan, laporan awal dana kampanye dari Parpol-parpol mulai diserahkan ke KPU sejak Jumat (28/2) lalu. Dimulai dari PDI Perjuangan, Partai Bulan Bintang (PBB). Kemudian pada Sabtu (1/3) menyusul Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Nasdem, papar Ferry Kurnia Rizkiyansyah di Jakarta, Minggu (2/3). Sementara pada Minggu (2/3) enam partai lainnya datang me-

nyerahkan laporan. Masing-masing Partai Gerindra, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), Golkar, Hanura dan Partai Demokrat. Hari ini Parpol seluruhnya telah menyerahkan laporan awal dana kampanye, katanya. Dari laporan diketahui, PDIP melaporkan dana awal kampanye yang akan digunakan pada pemilu 2014 mencapai Rp 220 miliar, PBB Rp47,6 miliar, PKPI Rp29 miliar, PKS Rp82 miliar, PKB Rp69 miliar dan Partai NasDem Rp 97 miliar. Gerindra melaporkan dana awal kampanye yang akan digunakan mencapai Rp306 miliar, PPP Rp95 miliar, PAN Rp170 miliar, Golkar Rp174 miliar dan Partai Demokrat Rp268 miliar. Menurut Ferry Kurnia Rizkiyansyah jumlah dana kampanye seluruh Parpol yang dilaporkan merupakan total dari laporan penerimaan tahap pertama 27 Desember 2013 lalu, ditambah laporan penerimaan Maret 2014. Jumlah ini kemungkinan masih akan terus bertambah, karena sejumlah Parpol mengaku ada beberapa Caleg belum menyerahkan laporan penggunaan dana kampanyenya, tandasnya.

Laporan : Andreas, Ari Shandy Editor: Hamka Saptono

KPK Endus Uang Negara Triliunan Rupiah Raib dari Sektor Minerba JAKARTA-RK. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengendus adanya celah terjadinya kerugian negara triliunan rupiah dari sektor mineral dan batubara (Minerba). Jurubicara KPK Johan Budi SP menjelaskan dari kajian Sistem Pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang dilakukan KPK didapati bahwa kerugian negara disebabkan tidak terpungut dengan optimalnya royalti 37 Kontrak Karya (KK) dan 74 Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B). Temuan telah dipaparkan pada Kementerian ESDM dan pihak terkait pada Agustus 2013, terang Jurubicara KPK Johan Budi melalui pesan elektronik yang dikirim ke redaksi, Minggu (2/3). Celah timbulnya kerugian negara, lanjut Johan, juga terjadi karena jenis tarif PNBP mineral dan batubara yang berlaku pada KK lebih rendah dibandingkan tarif yang berlaku pada IUP mineral. Lebih jauh, kata Johan, hasil kajian juga menemukan adanya kerugian

keuangan negara dari hasil audit tim Optimalisasi Penerimaan Negara (OPN), yaitu sebesar 6,7 triliun rupiah (2003-2011) akibat kurang bayar royalti, dan potensi kerugian keuangan negara dari 198 perusahaan pertambangan batubara sebesar 1,224 miliar dolar AS (2010-2012) dan dari 180 perusahaan pertambangan mineral sebesar 24,661 juta dolar AS (2011). Dari temuan ini, Kementerian ESDM telah menyepakati akan melakukan renegosiasi tentang tarif royalti pada semua KK dan PKP2B disesuaikan dengan PP Tarif dan jenis tarif PNBP yang berlaku, serta menetapkan sanksi bagi KK dan PKP2B yang tidak kooperatif dalam proses renegosiasi, demikian Johan. Lamban Penuhi Janji Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) geram renegosiasi kontrak karya mineral dan batubara belum juga dilakukan pemerintah. Padahal, pemerintah melalui Kementerian ESDM telah berjanji akan melakukan hal tersebut sebagai bagian

menjalankan rekomendasi atas hasil kajian KPK. KPK melihat proses renegosiasi kontrak ini berlarut-larut. Terkait hal ini, KPK telah mengirimkan surat bernomor B-402/01-15/02/2014 yang ditujukan kepada Menteri ESDM. Surat ini ditembuskan kepada presiden, dikirim pada 21 Februari 2014, agar pihak terkait segera menindaklanjuti, terang Jurubicara KPK Johan Budi dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Minggu (2/3). Dari kajian Sistem Pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) di sektor mineral dan batubara (minerba) yang dilakukan KPK dan telah dipaparkan pada Kementerian ESDM dan pihak terkait pada Agustus 2013, ditemukan adanya celah terjadinya kerugian negara disebabkan tidak terpungutnya dengan optimal royalti 37 Kontrak Karya (KK) dan 74 Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B). Kerugian negara juga terjadi karena jenis tarif PNBP yang berlaku terhadap mineral dan batubara yang berlaku pada KK lebih

rendah dibandingkan tarif yang berlaku pada IUP mineral. Berlarut-larutnya proses renegosiasi ini berdampak tidak terpungutnya penerimaan negara, dan merugikan keuangan negara. KPK memperkirakan, selisih penerimaan negara dari satu perusahaan besar (KK) saja sebesar 169,06 juta dolar AS per tahun, papar Johan. Dicontohkan dia, PT. FI sejak tahun 1967 hingga sekarang menikmati tarif royalti emas sebesar 1 persen dari harga jual per kg. Padahal, di dalam peraturan pemerintah yang berlaku, tarif royalti emas sudah meningkat menjadi 3,75 persen dari harga jual emas per kg. Dengan berlarut-larutnya penyesuaian kontrak oleh PT. Freeport Indonesia, terjadi kerugian keuangan negara sebesar 169 juta dolar AS setiap tahun dari yang semestinya menerima 330 juta dolar AS. Kenyataannya, negara hanya menerima 161 juta dolar AS. Hal serupa juga terjadi pada PT. VI yang tidak menyesuaikan tarif royaltinya. Akibatnya, negara mengalami

kerugian pendapatan royalti sebesar 65,838 juta dolar AS setiap tahunnya. Pemerintah yang semestinya menerima 72 juta dolar AS dari royalti setiap tahun, hanya menerima 1/12 dari yang seharusnya sebesar 6,162 juta dolar AS. KPK sangat menyesalkan renegosiasi tarif royalti pada semua KK dan PKP2B disesuaikan dengan PP Tarif dan jenis tarif PNBP yang berlaku dan pemberian sanksi bagi KK dan PKP2B yang tidak kooperatif dalam proses renegosiasi belum juga dilakukan Kementerian ESDM sebagaimana dijanjikan saat menerima pemaparan hasil kajian KPK. KPK menyayangkan tidak ada sanksi yang tegas bagi pemegang kontrak yang enggan melakukan renegosiasi dan penyesuaian tarif royalti. Sebagai upaya di bidang pencegahan, KPK mengingatkan pemerintah agar mengambil langkah tegas termasuk dalam pemberian sanksi. Karena pembiaran proses renegosiasi kontrak ini berujung pada kerugian keuangan negara, demikian Johan. (rmol)

Sumber: Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan

Pemimpin Baik Mudah Didapat dengan Cerdas JAKARTA-RK. Ramalan Prabu Jayabaya, Raja Kediri ratusan tahun silam dianggap sudah tidak relevan dengan kondisi bangsa Indonesia saat ini. Soal akan datangnya Ratu Adil yang dapat membawa zaman baru di Nusantara hanyalah ramalan biasa. Pasalnya, pemimpin yang baik dan bertindak untuk rakyat bisa didapat sesuai kehendak. Asalkan, rakyat cerdas memilih yang terbaik dari banyaknya calon pemimpin yang beredar sekarang. Bupati Purwakarta Jawa Barat Dedy Mulyadi mengatakan, pemimpin yang baik adalah yang mengayomi seluruh rakyatnya. Bukan hanya segelintir orang tapi

juga yang ada di pelosok-pelosok daerah. Yang salah selama ini adalah sudut pandang dari otonomi daerah yang sebenarnya bersifat teknis, tetapi dipandang ke wilayah politik, katanya dalam diskusi bertema Indonesia Pasca SBY di restoran Bumbu Desa, Cikini, Jakarta, Minggu (2/3). Menurut Dedy, otonomi daerah yang dicanangkan pemimpin dengan alih-alih memperhatikan hidup rakyat di pelosok justru disalahartikan pelaksana di lapangan. Dia pun mengiyakan bahwa hal ini melahirkan raja-raja kecil di daerah. Lantaran, secara esensial otonomi daerah tidak ada melainkan sekedar

pembagian kavling alokasi anggaran negara. Yang ada hanyalah pembagian keuangan dan administrasi yang dijalankan perangkat daerah. Hampir semua urusan saat ini dibikin bertingkat dan menjadi tambah susah, jelasnya. Karena itu, Dedy berharap agar di Pemilu 2014, masyarakat dapat cerdas menggunakan hak pilih untuk menentukan calon pemimpinnya. Terutama pemimpin yang mampu memperbaiki kehidupan rakyat di seluruh lapisan. Seharusnya siapa yang punya kemampuan pengelolaan manajerial. Capres yang lebih baik dari sisi kultur dan politik, tegasnya. (rmol)

Sebut Para Perampok Century Siapkan Sekoci JAKARTARK. Anggota Tim Pengawas ( Timwas) Century DPR, Bambang Soesatyo (Bamsoet) membantah tudingan bahwa pihaknya merecoki urusan penjualan Bank Mutiara. Ia memastikan bahwa Timwas hanya mengurusi pengusutan kasus penggelontoran dana bail out kepada Bank Century saja. Kita tidak ada urusan dengan penjualan Bank Mutiara, kata Bambang saat dihubungi wartawan di Jakarta, Minggu (2/3). Anggota Komisi III DPR ini men-

egaskan bahwa dirinya justru menerima informasi soal penjualan yang sebelumnya bernama Century itu dengan cara cicilan. Menurutnya, hal tersebut untuk menghindari stigma adanya kerugian negara dalam skandal Bank Century. Artinya, sambung Bambang lagi, ada skenario agar definisi kerugian negara tidak langsung terjadi karena waktunya akan mundur sampai cicilan lunas. Tujuannya, agar pihak-pihak yang sebenarnya bertanggung jawab pada munculnya kerugian negara bisa terlepas dari jerat hukum. Katanya keputusan penjualan Bank Mutiara adalah kewewangan

LPS. Para perampok ini rupanya sedang menyiapkan perahu sekoci untuk menyelamatkan diri begitu kekuasaan dan kekuatan politik yang selama ini melindunginya bakal terpuruk dan konstelasi politik berubah pasca-pemilu 9 April 2014, ujar politisi Partai Golkar yang dikenal dengan panggilan Bamsoet itu. Sebelumnya, pakar ekonomi Faisal Basri mengatakan bahwa manuver politik di DPR justru menghambat proses divestasi Bank Mutiara. Ia mengingatkan agar Timwas Century berhenti membuat manuver-manuver yang menimbulkan kegaduhan jika tak ingin pemerintah rugi dari divestasi Bank Mutiara. Bank Mutiara masih dianggap berisiko karena dipermasalahkan. Jadi tolong supaya harga Bank Mutiara baik ya jangan digonjang-ganjingin terus, ucap Faisal. (jpnn)

KPK Surati Jero Wacik Agar Tegas ke Perusahaan Pertambangan

Johan Budi

JAKARTA-RK. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan kajian sistem pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) di sektor mineral dan batubara (minerba). Dari kajian itu ditemukan adanya celah terjadinya kerugian negara akibat tidak optimalnya pungutanroyalti 37 kontrak karya (KK) dan 74 perjanjian karya pengusahaan pertambangan batubara (PKP2B). Menurut Juru Bicara KPK, Johan Budi, temuan itu telah dipaparkan ke Kementerian ESDM dan pihak terkait pada Agustus 2013. Salah satu temuannya tentang jenis tarif PNBP yang berlaku terhadap mineral dan batubara yang berlaku pada KK lebih rendah dibandingkan tarif yang berlaku pada IUP mineral, ujarnya dalam keterangan pers kepada wartawan, Minggu (2/3). Dari temuan ini, kata Johan, Kementerian ESDM telah menyepakati perlunya renegosiasi tentang tarif royalti pada semua KK dan PKP2B agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Selan itu, Kementeriam ESDM juga akan menerapkan sanksi kepada KK dan PKP2B yang tidak kooperatif dalam proses renegosiasi. Untuk mengingatkan kembali terkait hal ini, KPK telah mengirimkan surat bernomor B-402/0115/02/2014 yang ditujukan kepada Menteri ESDM Jero Wacik. Surat

yang dikirim pada 21 Februari itu juga ditembuskan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Johan menambahkan, proses rengosiasi itu mencakup sejumlah aspek yaitu luas wilayah pertambangan, penggunaan tenaga kerja dalam negeri, divestasi, serta kewajiaban pengolahan dan pemurnian hasil tambang dalam negeri. KPK melihat proses renegosiasi kontrak ini berlarut-larut. Padahal, dalam pasal 169 UU Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara telah dinyatakan dengan tegas bahwa ketentuan yang tercantum dalam pasal KK dan PKP2B disesuaikan selambat-lambatnya 1 tahun sejak UU Nomor 4 Tahun 2009 diundangkan, tegas Johan. Atas penjelasan itu, kata Johan, seharusnya renegosiasi kontrak sudah diselesaikan pada tanggal 12 Januari 2010. Dengan berlarut-larutnya proses renegosiasi, dampaknya adalah kerugian negara akibat tidak terpungutnya penerimaan negara. KPK memperkirakan selisih penerimaan negara dari satu perusahaan besar (KK) saja sebesar USD 169,06 juta per tahun. Misalnya, PT Freeport Indonesia yang sejak tahun 1967 sampai dengan sekarang menikmati tarif royalti emas sebesar 1 persen dari harga jual per kg. Padahal, di dalam peraturan pemerintah yang

berlaku, tarif royalti emas sudah meningkat menjadi 3,75 persen dari harga jual emas per kilogram, beber Johan. Dengan berlarut-larutnya penyesuaian kontrak oleh PT Freeport itu maka kerugian keuangan negara sebesar USD 169 juta per tahun. Sebab, negara hanya menerima USD 161 juta dari angka seharusnya USD 330 juta. Hal serupa juga terjadi pada PT. VI yang tidak menyesuaikan tarif royaltinya. Akibatnya, negara mengalami kerugian pendapatan royalti sebesar USD 65,838 juta setiap tahunnya. Pemerintah yang semestinya menerima USD 72 juta dari royalti setiap tahun, hanya menerima 1/12 dari yang seharusnya sebesar USD 6,162 juta. Lebih jauh lagi, hasil kajian KPK juga menemukan adanya kerugian keuangan negara dari hasil audit tim Optimalisasi Penerimaan Negara (OPN), yaitu sebesar Rp 6,7 triliun selama periode 2003-2011 akibat kurang bayar royalti, kata Johan. Selain itu, kata Johan, juga ditemukan potensi kerugian keuangan negara dari 198 perusahaan pertambangan batubara sebesar USD 1,224 miliar dan dari 180 perusahaan pertambangan mineral sebesar USD 24,661 juta (2011). KPK pun menyayangkan tidak adanya sanksi tegas kepada pemegang kontrak pertambangan yang enggan melakukan renegosiasi dan penyesuaian tarif royalti. Sebagai upaya di bidang pencegahan, KPK mengingatkan pemerintah agar mengambil langkah tegas termasuk dalam pemberian sanksi. Karena pembiaran proses renegosiasi kontrak ini, berujung pada kerugian keuangan negara, pungkasnya. (jpnn)

KEHILANGAN BPKB SepMot KB 2799 VE, NR MH1HB61158K512483 NM : HB61E1509789 A/N: SUMARNI BPKB tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

SENIN, 3 MARET 2014

Football Stoke City 1:0 Arsenal

TIGA tifosi (suporter) Torino CobaGiaccherini bunuh dijatuhi hukuman sampai sembitahun penjara dengan tuduJuventini, lan han percobaan pembunuhan Resmi Dijual seorang Juventini atau Tifosi Torino terhadap tifosi Juventus. Satu tersangka ke Dipenjara Sunderland lain dibebaskan. Dilansir AFP, keputusan tersebut diumumkan pada akhir

Southampton 0:3 Liverpool

sidang di Italia hari Jumat (28/2) waktu setempat. Insidennya sendiri terjadi di luar Juventus Stadium, Desember 2012 silam. Empat tifosi Torino mengeroyok seorang pria pendukung Juventus, rival sekota Torino, dan melakukan aksi kekerasan terhadapnya.(*)

Fulham 1:3 Chelsea

St Etienne 2:0 AS Monaco

Berbatov Mandul AS Monaco gagal menipiskan jarak dengan Paris St Germain. Itu terjadi setelah Monaco dipaksa mengakui ketangguhan St Etienne dengan skor 0-2 di Stade Geoffroy-Guichard, Sabtu (1/3). Monaco tertinggal setelah Fabien Lemoine sukses mencetak gol pada menit ke17. Serangkaian usaha pun terus dilakukan Monaco. Sayangnya, Dimitar Berbatov dkk tak bisa menyamakan kedudukan. St Etienne bahkan sukses menggandakan keunggulan melalui Romain Hamouma pada menit ke-67. Hingga akhir laga, kedua tim sama-sama tak bisa mencetak gol. Bagi Monaco, kekalahan itu tentu merupakan kerugian besar. Tim racikan Claudio Ranieri dkk memang masih berada di urutan kedua dengan koleksi 56 dalam 27 pertandingan Ligue 1. Namun, Berbatov dkk bisa semakin ditinggalkan PSG. Itu akan terjadi jika Le Parisien, julukan PSG sukses menekuk Marseille di Parc Des Princes, Senin (3/3) dini hari WIB. Sebaliknya, kemenangan itu kian mengokohkan posisi St Etienne yang kini nangkring di urutan ketiga dengan koleksi 48 poin. (*)

Antara Gotze dan Messi PELATIH Bayern Munchen, Pep Guardiola bicara mengenai perbandingan antara Mario Gotze dan Lionel Messi. Apa pandangan Guardiola? Gotze adalah salah satu talenta muda terbaik yang dimiliki Jerman saat ini. Di usia yang baru menginjak 21 tahun, mantan pemain Borussia Dortmund itu sudah dibandingkan dengan Messi. Jika dilihat dari segi statistik, catatan Gotze dan Messi tentu bagaikan langit dan bumi. La Pulga sudah mengemas empat troďŹ FIFA Ballon d Or sementara Gotze belum sekalipun masuk dalam posisi tiga besar pemain terbaik dunia. Guardiola, yang pernah melatih Messi saat di Barcelona menilai, membandingkan Gotze dengan pemain asal Argentina itu masih terlalu jauh. Baginya, Messi adalah pemain terbaik sepanjang sejarah. Tak ada perbandingan antara Gotze dan Messi. Messi adalah pemain terbaik dalam sepanjang sejarah. Gotze baru menjalani musim pertamanya di sini dan itu tak mudah. Tapi ia menjalaninya dengan cukup baik, kata Guardiola. Gotze baru berusia 21 tahun dan masih bisa berkembang. Ia sudah menjadi salah satu pemain terbaik Jerman. Saya berusaha membuatnya menjadi yang terbaik, tapi level Messi jauh berada di atas, terang Guardiola. Sejauh ini Gotze baru mengemas enam gol dari 17 laga bersama Munchen, sementara Messi menorehkan 14 gol dari 18 laga di La Liga dengan Barcelona. (*)

FA Lakukan Investigasi Atas Tandukan Pardew Federasi Sepakbola Inggris atau FA akan melakukan investigasi atas insiden yang melibatkan manajer Newcastle Alan Pardew dengan David Meyler. Hal tersebut diungkapkan oleh chairman FA Greg Dyke. Saat The Magpies menang dengan skor telak 4-1 atas Hull City di lanjutan Premier League, Pardew terlibat insiden dengan Meyler. Dalam insiden tersebut, Pardew terlihat menanduk kepala Meyler sehingga harus menerima kartu merah. Ini jelas terlihat serius dan kami akan menyelidiki hal itu, tapi saya masih belum bisa mengatakan apa pun saat ini, ujar Dyke kepada Sky Sport News. Atas tindakan buruknya itu manajemen Newcastle telah memberikan teguran resmi dan denda sebesar 100ribu pounds. Hukuman buat Pardew bisa saja bertambah apabila ia dinyatakan bersalah oleh FA.(*)

ARSENAL TUMBANG, LIVERPOOL-CHELSEA SALING TANTANG LAJU Arsenal memburu gelar juara Premier League musim ini terhenti sejenak setelah mereka dipaksa menelan kekalahan 0-1 di kandang Stoke City, Sabtu (1/2). Stoke mencoba memanfaatkan keunggulan psikis sebagai tuan rumah dengan tampil menekan sejak menit awal. Permainan ďŹ sik mereka ditambah strategi umpan panjang memanfaatkan postur Peter Crouch, mampu merusak ritme serangan The Gunners. Meski tampil lebih berani dan dominan, Stoke justru harus mendapat ancaman pertama dari tim tamu pada menit 18. Sayangnya, upaya Santi Cazorla masih jauh dari gawang Asmir Begovic. Setelahnya pertandingan memang berjalan dengan tempo tinggi dan intens, namun tak banyak peluang yang diciptakan kedua tim. Peluang yang langka pun tak bisa dimanfaatkan kedua tim menjadi gol dan babak pertama harus diakhiri dengan skor imbang

tanpa gol. Stoke melanjutkan tekanan mereka yang sukses meredam pola permainan Arsenal di babak pertama, dan nyaris membuka keunggulan di menit awal tetapi sundulan Steven N Zonzi menerima umpan Crouch masih belum menemui sasaran. Crouch benar-benar menjadi momok untuk Arsenal dengan umpan-umpan dari duel udara maupun percobaannya membobol gawang Arsenal, tetapi sayang semuanya tak bisa dikonversi menjadi gol. Petaka untuk pasukan Arsene Wenger terjadi di menit 76 ketika Laurent Koscielny dianggap melakukan handsball di kotak terlarang. Wasit Michael Jones tak ragu menunjuk titik putih dan Jonathan Walters yang maju menjadi algojo dengan tenang menempatkan bola ke sudut kanan bawah gawang Wojciech Szczesny. Meski kalah, juru taktik The Gunners,

Arsene Wenger mengaku sama sekali tak memikirkan kans Arsenal menjadi juara Premier League. Kesempatan The Gunners untuk memuaskan dahaga trofi semenjak tahun 2005 tampak semakin menipis, menyusul eksekusi penalti dari Jon Walters di Britannia. Wenger rupanya sama sekali tak khawatir akan hal tersebut. Saya sama sekali tidak memikirkannya (peluang untuk menjadi juara) karena saya pikir kami harus fokus pada performa dan berusaha untuk tampil bagus di laga berikutnya, tutur Wenger pada situs resmi klub. Saya sama sekali tidak khawatir, namun di laga seperti itu kami tidak bisa tampil seperti yang kami inginkan. Untuk memenangkan gelar juara anda harus tampil dengan baik, pungkasnya. Berbeda dengan Arsenal, dua pesaing gelar juara Premier League lainya, Chelsea dan Liv-

Srigala Ompong AS ROMA 0:0 INTER MILAN Laga krusial yang tersaji di Stadion Olimpico berakhir antiklimaks. Pertandingan antara AS Roma kontra Inter Milan, Minggu (2/3) berakhir imbang tanpa gol. Srigala Ibukota tak mampu menunjukkan taringnya. Absennya Francesco Totti berdampak cukup besar terhadap permainan AS Roma saat menjamu Internazionale di giornata 26 Serie A itu. Kedua tim tampil sama kuat. AS Roma berhasil melepaskan 10 tembakan yang empat diantaranya mengarah ke gawang. Sementara itu, Inter Milan hanya melepaskan satu tembakan yang mengarah ke gawang. Dalam urusan penguasaan bola, kedua tim sama-sama menguasai 50 persen. Hasil ini tak mengubah kedudukan keduanya, Roma tetap berada di posisi kedua klasemen dengan koleksi 58 poin. Inter masih diurutan kelima dengan mengumpulkan 41 poin. Meski kalah, pelatih AS Roma, Rudi Garcia tetap yakin bahwa pasukannya mampu mengejar Juventus dalam perburuan mahkota scudetto musim ini. Saat ini Giallorossi tertinggal delapan angka dari Juventus di klasemen sementara Serie A. Namun selisih tersebut bisa kembali menjauh andai Bianconeri mampu mengalahkan AC Milan hari ini. Bisakah Juventus mengakhiri musim ini dengan kemenangan pada laga besok? Tidak, masih banyak lagi laga untuk dimainkan, jadi ini belum berakhir. Jadi mari kita lihat apa yang akan terjadi, tandasnya. Menurutnya hasil imbang 0-0 sebagai hasil yang paling adil. Saya rasa ini hasil yang adil. Inter bermain bagus, terutama di 30 menit awal, kata Garcia.

Namun, ketika Anda tak bisa menang, prioritas keduanya adalah jangan sampai kalah, imbuh Garcia. Juru taktik Inter, Walter Mazzarri juga menyebut hasil imbang itu memuaskan. Saya puas melihat permainan kami di babak per-

tama. Namun sayang, itu semua tak lengkap tanpa adanya gol, kata Mazzarri. Statistik menunjukkan Inter sanggup menciptakan lebih banyak tembakan daripada Roma (11-10). Hanya saja, penyelesaian akhir yang tak maksimal membuat peluang-peluang mereka terbuang sia-sia. Inter pun gagal membalas kekalahan 0-3 dari pertemuan pertama musim ini. Lebih buruknya lagi, Inter bakal semakin kesulitan menembus tiga besar. (*)

erpool justeru memeroleh hasil memuaskan. Liverpool menang 3:1 kala bertandang ke St Mary, Minggu (2/3), markas Southampton. Mereka kini jadi penantang Chelsea dalam perebutan gelar juara musim ini. Babak pertama The Reds sudah unggul 1-0 melalui Luis Suarez. Di babak kedua, Raheem Sterling dan penalti Gerrard membuat tim sukses mengantongi tiga angka penuh dan naik ke peringkat dua klasemen sementara berkat kekalahan Arsenal atas Stoke City. Sementara Chelsea berhasil menjaga posisinya di puncak usai mempermalukan Fulham dengan skor 3-1 di Craven Cottage (1/3). Andre Schurrle menjadi bintang di laga ini dengan mencetak hat-trick. Sementara gol hiburan Fulham dicetak John Heitinga di menit 74 setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang Chelsea. (*)

PATROLI

Rakyat Kalbar Senin, 3 Maret 2014

Langganan : 0561768677 (Hunting) 081254660990 (Davy) / 081345479786 (Santo)

Hukum dan Keadilan

Kejari Mempawah Gagal Eksekusi Terpidana Cabul Yusuf memberontak ketika diobati perawat UGD RS Anton Sudjarwo Polda Kalbar. D R /R K ESKA I

NANSYAFARA

AKYAT

ALBAR

Cinta Ditolak Terkapar di UGD PONTIANAK-RK. Frustrasi karena cinta ditolak, Muhammad Yusuf, 19, melampiaskannya dengan mabuk-mabukan. Tak puas mabuk, kebut-kebutan, hingga akhirnya sepeda motor yang dikendarai warga Jalan Adisucipto, Gang Wonodadi I, Sungai Raya, Kubu Raya itu menabrak Fahrun, 14, yang mengendarai sepeda di Jalan Mujahiddin, Minggu (2/3). Warga Berdikari D (PAL 5) itu terpelanting ditabrak Yusuf. Sedangkan Yusuf terseret sepeda motornya hingga dibawa warga ke Unit Gawat Darurat (UGD) RS Anton Sudjarwo Polda Kalbar. Fahrun juga dibawa ke UGD RS yang sama. Mulut Yusuf masih bau alkohol jenis arak putih. Karena mabuk, pemuda itu tidak bisa mengontrol laju sepeda motornya. Sedangkan Fahrun yang juga siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu Halaman 15

MA VONIS SAIRI ENAM TAHUN PENJARA M EMPAWAH -RK. Kejari Mempawah harus gigit jari, gagal melaksanakan eksekusi terhadap Sairi bin Abdul Muin, 73, warga Jalan Abubakar Rt 03 Rw 02 Kelurahan Tanjung, Kecamatan Mempawah Hilir. Pasalnya, terpidana kasus cabul tersebut tidak berada di rumah ketika hendak di kerangkeng aparat kejaksaan. Disinyalir, terpidana telah melarikan diri. Eksekusi yang dilakukan Kejari Mempawah melaksanakan amar putusan Mahkamah Agung (MA) Republik Indonesia Nomor: 1848 K/PID/2012 yang menjatuhkan

hukuman pidana selama enam tahun penjara kepada terpidana, Sairi bin Abdul Muin, 73 atas pencabulan yang dilakukannya. Sebelumnya, Pengadilan Negeri (PN) Mempawah telah menjatuhkan vonis enam tahun penjara kepada terpidana. Tidak puas dengan putusan hakim tersebut, terpidana melakukan upaya banding ke Pengadilan Tinggi (PT) Pontianak. Namun, ketika itu PT Pontianak menguatkan vonis PN Mempawah. Hingga akhirnya, terpidana melakukan banding ke MA RI dan hasilnya tetap sama, menjatuhkan hukuman enam tahun

penjara kepada terpidana. Eksekusi yang kita laksanakan menjalankan putusan MA Nomor: 1848 K/PID/2012. Atas putusan itu, Kejari Mempawah di backup Polres Pontianak melaksanakan eksekusi kepada terpidana. Namun ketika kami datangi rumahnya, terpidana sedang tidak berada di

tempat, terang Kepala Seksi (Kasi) Intelijen Kejari Mempawah, Sholahuddin SH kepada wartawan, kemarin. Tidak puas mendatangkan terpidana di rumahnya, tim Kejari Mempawah beserta Polres Pontianak melakukan pencarian di beberapa lokasi yang disinyalir menjadi tempat keberadaan terpidana. Salah satunya di rumah anaknya yang terletak di Jalan A. Djaelani

Ribuan Massa Serang KPU Kota Singkawang

Ngaku Diserempet Tabrak Tiang Listrik

SINGKAWANG-RK. Ribuan massa yang hendak menyerang Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Singkawang dihadang aparat keamanan. Bentrokan pun tidak dapat dihindarkan. Tembakan dari aparat keamanan bukan membuat massa bubar, malah mereka semakin beringas dan anarkis. Mereka tetap ngotot ingin masuk ke kantor penyelenggara Pemilu tersebut. Polres Singkawang pun menembak kerumunan massa dengan water cannon. Tidak sanggup disemprot air berkekuatan tinggi itu, massa pun lari lintang pukang. Tidak beberapa lama Brimob pun datang membentang kawat berduri untuk mengantisipasi kedatangan massa anarkis berikutnya. Peristiwa ini hanya salah satu skenario simulasi pengamanan Pemilu 2014 yang digelar usai Upacara Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata di halaman Kantor Halaman 15

PONTIANAK-RK. Mobil Avanza warna abu-abu yang dikendarai Ogi Sumantri, 21, menabrak tiang listri di depan Sepakat II, Jalan Ayani I, Sabtu (1/3) dini hari. Mendengar suara benturan yang sangat keras, warga berhamburan memnuju lokasi kecelakaan tunggal itu. Ogi selamat dan keluar dari mobil yang dikendarainya. Tiba-tiba ada suara seperti ledakan, kita penasaran jadi langsung berlari melihat ke sumber suara tersebut, ujar Romi warga yang menyaksikan insiden itu. Romi melihat mobil Avanza KB 1199 HR sudah melekat di tiang listrik. Tapi sopirnya tidak apaapa, tuturnya. Ogi warga Gang Sutra, Kecamatan Pontianak Timur, mengaku hilang kesimbangan akibat di serempet pengendara mobil yang tidak ia kenali. Saya dari arah Sungai Raya, tiba-tiba dari belakang ada mobil melaju dan menyerempet, membuat saya Halaman 15

disamping SMK Negeri 1 Mempawah. Kita juga sudah mendatangi rumah anaknya tak jauh dari SMK Negeri 1 Mempawah. Namun, di sana (rumah anaknya, red) juga tidak kita temukan keberadaan terpidana. Yang pasti kita akan terus melacak keberadaan terpidana untuk melaksanakan eksekusi ini, tegas Sholahuddin. Solahuddin mengaku akan bergerak cepat untuk meringkus keberadaan terpidana yang sampai saat ini belum diketahui keberadaannya. Salah satu upaya yang telah dilakukan dengan melayangkan surat cekal ke Kejaksaan Tinggi Kalbar Nomor Halaman 15

Simulasi pengamanan Pemilu 2014 yang dilaksanakan Mapolres Singkawang. M /R K ORDIADI

AKYAT

ALBAR

Burung Pak Alau Diembat Maling Aci pemilik burung Murai Batu, menunjukan tempat dimana ia menggantungkan burung peliharaannya yang menjadi korban pencurian. MORDIADI/ RAKYAT KALBAR

P ONTIANAK -RK. Burung Murai Batu milik Aci, 53, warga Griya Husada, Blok A nomor 42, Jalan Sungai Raya Dalam, diembat maling. Burung yang tergantung di dalam sangkar itu dibawa kabur dua pria tak dikenal menggunakan

sepeda motor Honda Beat New putih biru KB 5453 QA. Dikatakan Pak Alau bernama Aci itu, dirinya sedang melayani pembeli minuman dingin dan tidak menyadari burung kesayangannya diembat maling. Ada anak-

GRAHA PENA KALBAR Dengan lokasi strategis dan area parkir yang luas, sangat cocok untuk aktiďŹ tas: - KANTOR - SEMINAR - WORKSHOP

- MEETING - TRAINING - PSIKOTES

anak datang membeli es (minuman dingin, red). Tiba-tiba datang dua pria langsung mengambil burungnya yang digantung di depan rumah. Kedua pencuri itu tidak turun dari sepeda motornya, satu orang berdiri, mengang-

kat kandang dan langsung membawa kabur burung Aci. Anak kecil yang berada di depan warung memberitahukannya, namun dua pencuri itu sudah kabur. Anak kecil itu bilang, Ko.. Ako. Burungnya dibawa orang tuh, ketika saya mau

kejar, orang sudah jauh dan tidak dapat dikejar lagi. Ada anak-anak bilang dari pagi itu mereka sudah mengintai rumah saya. Pencuri itu sudah enam kali keliling mutar balik di depan rumah saya, Halaman 15

Jalan Arteri Supadio (Ayani II) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat MENYEWAKAN

Meeting Room berkapasitas hingga 100 pax Dengan Fasilitas: - Full AC - Flipchart & Markers - Portable Screen - White Board - Mineral Water - WiďŹ Zone - LCD 27 Inch (sewa terpisah) - Katering (sesuai order)

Telepon: 0561 - 768677 Contact Person: 081 254 660 990

KUBU RAYA

RAKYAT KALBAR Senin, 3 Maret 2014

Warga Punggur Ancam Keluar Dari Kubu Raya Deden: Bupati Lama Tak Perbaiki Jalan Punggur, Kami Harap Bupati Baru Segera Memperbaikinya

Bentuk kepedulian mahasiswa Magister dengan mengabdi pada masyarakat. ARI SANDY

Mahasiswa Magister Ilmu Sosial dan Politik

Lakukan Penghijauan di Kubu Raya SUNGAI RAYA-RK. Sekitar 52 mahasiswa Magister Ilmu Sosial dan Politik Universitas Tanjungpura (Untan) Program Studi Administrasi Negara melakukan pengabdian langsung kepada masyarakat Desa Sungai Rengas, Kecamatan Sungai Kakap, Kubu Raya. Mereka menanam bibit pohon di sepanjang Jalan Sungai Rengas dan membagikan alat ibadah di rumah ibadah di desa tersebut. Kegiatan ini kami lakukan, merupakan bentuk kepedulian kami kepada lingkungan berupa bantuan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) yang dilaksanakan di Desa Sungai Rengas. Upaya ini dilakukan agar masyarakat Desa Sungai Rengas dapat tetap melakukan upaya penghijauan. Karena faktanya hingga saat ini penghijauan sangat sedikit dilakukan oleh semua kalangan, kata ketua rombongan mahasiswa, Ramli Hajar, SE saat ditemui Rakyat Kalbar, kemarin. Ia menjelaskan, dengan upaya penanaman tanaman meninjau dan bibit pucuk merah di sepanjang Jalan Sungai Rengas dapat dimanfaatkan masyarakat, ketika nantinya pohon tersebut telah besar, karena buah dari pohon itu dapat dijual ataupun dikelola untuk diproduksi buahnya. Ketika sangat berharap pohon yang telah ditanam dapat tumbuh berkembang hingga besar, dan masyarakat di sekitarnya dapat menjaga bersama-sama kelestarian penghijauan itu, harap Ramli. Selain melakukan upaya penghijauan, Ramli menjelaskan, bentuk kepedulian yang mereka lakukan, memberikan bantuan kitab suci AlQuran dan bak untuk digunakan di surau-surau ataupun masjid yang masih membutuhkan

sarana penampung air bersih. Kita juga berharap yang telah kita berikan dapat berguna oleh masyarakat sekitar, walaupun pemberian yang dilakukan oleh mahasiswa ini tidaklah besar dan berjumlah banyak, setidaknya dapat memberikan sedikit bantuan, terangnya. Ramli menambahkan, agenda lainnya yang juga merupakan bentuk kepedulian mahasiswa magister Ilmu Sosial dan Politik Untan, bantuan kepada panti asuhan yang ada di Kecamatan Sungai Kakap. Ini juga yang kami berikan kepada panti-panti asuhan yang ada di Kecamatan Sungai Kakap tersebut, agar dapat meringankan ataupun membantu memberikan apa yang mereka butuhkan, seperti beras dan kebutuhan makanan dan lainnya, karena kami peduli sesama saudara kami, jelas Ramli. Di tempat yang sama, Camat Sungai Kakap, H Suhairi mengapresiasi kepedulian mahasiswa Magister Ilmu Sosial dan Politik Untan yang telah mau menyentuh dan membantu Desa Sungai Rengas, tentunya melalui program yang mereka laksanakan saat ini. Suhairi menuturkan, upaya yang dilakukan para mahasiswa tersebut merupakan nilai positif yang sangat bermanfaat bagi masyarakat. Dengan adanya program penghijauan dapat mengajarkan masyarakat dalam menjaga lingkungan. Dengan bentuk kepedulian mahasiswa ini juga, masyarakat sekitar dapat memahami betapa penting pendidikan, untuk merubah pola pikir masyarakat agar dapat maju dan berkembang. Memikirkan pembangunan desa yang butuh pemikiran-pemikiran cerdas, harapnya. (asy)

PONTIANAK-RK. Kekecewaan warga Desa Punggur Kecil, Sungai Kakap, sudah di ubun-ubun. Sejak 2012 lalu keluhan mereka tak dihiraukan Pemkab Kubu Raya, khususnya perbaikan jalan rusak yang kini tak bisa dilalui kendaraan roda dua, apalagi roda empat. Warga Desa Punggur Kecil mengancam akan keluar dari Kabupaten Kubu Raya (KKR) dan bergabung ke Kota Pontianak. Untuk apa kita bergabung di Kubu Raya, kalau Pemkab Kubu Raya tidak memedulikan kita. Selama ini Pemkab tidak berbuat adil. Sudah lebih dari lima tahun Kubu terbentuk, tetapi kami malah semakin menderita, lebih enak ketika masih bergabung dengan Pemkab Pontianak, kesak H Burhanuddin H Ismail SH, tokoh masyarakat Desa Punggur Kecil, Sabtu (1/3). Dikatakan pria yang akrab disapa Haji Burhan ini, kekecewaan warga berlangsung sejak 2012 hingga 2014 ini. Khususnya keluhan atas jalan rusak di Jalan Raya Punggur hingga sampai ke Simpang Punggur. Panjang jalan sekitar 10 Km tidak dipedulikan Pemkab Kubu Raya. Bahkan menunggu tanggungjawab Pemkab Kubu Raya, warga Punggur membenahi jalan dengan sendirinya. Mereka patungan mengumpulkan uang membeli batu sebanyak belasan truk menutupi lubang jalan tersebut. Selain itu memperbaikinya sendiri. Warga sudah berapa kali mengeluh atas kerusakan jalan ini, tetapi semua pihak seperti tutup mata, terutama Pemkab Kubu Raya. Warga sudah merasa kecewa dan berang, dan kompak akan keluar

Warga Desa Punggur Kecil memperbaiki Jalan Raya Punggur secara gotong-royong tanpa sepeserpun menggunakan uang dari Pemkab Kubu Raya. IST

dari Kubu Raya dan bergabung ke Kota Pontianak, tegas Haji Burhan. Diakui Haji Berhan, bersama warga segera mendatangi Kantor Kecamatan Sungai Kakap meminta Camat menyampaikan keluhan warganya kepada Bupati dan Wakil Bupati Kubu Raya. Kita akan datangi Kantor Camat Kakap, dan meminta Camat untuk menyampaikan permasalahan ini kepada bupati yang baru menjabat. Kalau juga tidak dibenahi jalan kami ini, kami serentak dan satu suara untuk keluar dari Kubu Raya dan akan bergabung dengan Kota Pontianak, tegasnya. Jika memang Desa Punggur Kecil diterima bergabung ke Kota Pontianak, warga Desa Punggur Kecil siap menyumbangkan PAD (pendapatan asli daerah), melalui hasil panen buah seperti langsat dan durian, berharap Kota Pontianak dapat memelihara Jalan Punggur Raya tersebut. Kami siap menjadi penyumbang PAD Kota Pontianak, dengan hasil perkebunan kami.

Karena kami merasa disiasiakan Pemkab Kubu Raya. Kami menyesal, kalau memang seperti ini jadinya, kami tidak akan menyetujui atau menolak dibentuknya Kabupaten Kubu Raya dulunya. Makanya kami berharap Pemerintah Kota Pontianak dapat menerima kami, ungkap Haji Burhan. Warga Desa Punggur Kecil juga mempertanyakan Unit Pemeliharaan Jalan dan Jembatan (UPJJ) di Kubu Raya. Karena unit tersebut harusnya memperbaiki jalan, jika melihat ada jalan rusak. UPJJ kami pertanyakan, karena unit inilah yang seharusnya mempekerjakan jika terjadi kerusakan jalan dan jembatan di Kubu Raya. Tetapi selama dua tahun ini kami merasakan jalan yang rusak. Apakah jalan yang rusak ini mau dibiarkan hingga seperti rusaknya jalan di daerah hulu beberapa waktu lalu itu, tanya Haji Burhan. Warga Desa Punggur Kecil, Deden mengaku resah dengan rusaknya Jalan Punggur Raya yang tak kunjung dibenahi

tersebut. Kami minta pemerintah Kubu Raya segera memperbaiki jalan kami ini. Karena jalan ini merupakan tulang punggung warga desa kami, dalam mencari pendapatan sehari-harinya, ungkap Deden. Lanjut Deden, dampak dari jalan yang rusak, apalagi saat ini menjelang musim buah, tetapi jalan masih saja hancur, tentunya akan membuat pendapatan warga semakin berkurang. Sebentar lagi musim buah, tapi jalan masih seperti ini, tentunya perekonomian warga Desa Punggur akan lumpuh, mengingat sudah banyak kendaraan yang amblas di jalan, katanya. Dikatakan Deden, Bupati dan Wakil Bupati Kubu Raya yang baru saja dilantik, diharapkan dapat segera memperbaiki jalan yang rusak parah tersebut. Bupati yang lama tidak mau memperbaiki jalan kami, dan sekarang sudah bupati baru, jadi kami harap, bupati baru dapat memperbaiki jalan ini secepat mungkin, tegas Deden. (amk)

GEMA KABUPATEN MEMPAWAH DERAP BESTARI

Terindikasi Korupsi, Caleg Dipecat

FX Arief Poyuono SE. ALFI SHANDY

Pengurus DPP Partai Gerindra memberikan peringatan kepada calegnya, agar bekerja maksimal dan berjuang dengan jujur untuk kepentingan masyarakat. Jika ada caleg partai itu yang terindikasi terlibat dalam praktik korupsi, maka akan diberikan sanksi tegas beru-

pa pemecatan. Gerindra adalah partai yang komitmen terhadap penegakan hukum khususnya korupsi. Karena, korupsi telah merusak bangsa ini. Karenanya, saya ingatkan kepada caleg-caleg Gerindra di Kalbar umumnya dan Kabupaten Pontianak khususnya, agar menjauhi praktik korupsi. Jika ada caleg yang terindikasi saja melakukan korupsi, pasti langsung kita pecat, tegas Pengurus DPP Gerindra, FX Arief Poyuono SE saat berbincang dengan Rakyat Kalbar, Minggu (2/3) di Mempawah. Arief yang juga Ketua DPP Gerindra itu mengungkapkan, saat ini pihaknya telah menurunkan tim investigasi terhadap dugaan keterlibatan caleg Gerindra di salah satu wilayah di Kalbar yang terlibat dalam kasus korupsi. Jika hasil investigasi tersebut benar adanya, maka pemecatan akan segera dilakukan. Saya tidak perlu sebutkan siapa caleg dan daerahnya, yang pasti memang ada indikasi keterlibatan dalam praktik korupsi. Perlu ditegaskan, Gerindra bukan partai tempat politisi busuk, dan bukan pula tempat berlindung para pengusaha korup, tegasnya lagi. Masih terkait pemberantasan korupsi, Caleg DPR-RI Dapil Kalbar itu mengapresiasi komitmen Kejati Kalbar. Namun, dia berharap komitmen tersebut dapat dibuktikan dengan penindakan dengan meringkus para pelaku korupsi yang merugikan negara dan masyarakat Kalbar. Kita siap membantu aparat dalam penegakan supremasi hukum di Kalbar. Jika dibutuhkan, kita siap membantu data yang ada untuk mendukung pengungkapan kasus korupsi yang ada. Ke depan, kita berharap komitmen pemberantasan korupsi ini tidak hanya direalisasikan oleh Kejati saja, melainkan juga Polda Kalbar, harap pria yang juga Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja BUMN itu. Apalagi lanjutnya, hasil pertemuan pengurus Gerindra dengan Kapolri di Jakarta, beberapa waktu lalu, telah menegaskan komitmen untuk memerangi korupsi. Kita minta komitmen tersebut dapat ditindaklanjuti oleh jajaran di bawah. Apalagi dana yang diberikan negara untuk penanganan korupsi cukup besar, ungkapnya. (ﬁa)

Predator Sungai Mempawah Serang Warga MEMPAWAH. Sejumlah warga mengaku trauma ketika hendak mandi di pinggiran Sungai Mempawah. Pasalnya, serangan predator air yang belum diketahui jenisnya telah menyebabkan korbannya terluka. Hampir setiap hari saya mandi di pinggiran Sungai Mempawah. Seperti biasanya, saat mandi saya duduk di pelataran dan kedua kaki saya menjuntai di dalam air. Tiba-tiba saja, kaki saya digigit oleh hewan tersebut, aku Atong, warga Rt 05 Rw 13 Kelurahan Terusan Mempawah Hilir, Minggu (2/3). Kontan saja timpal Atong, dirinya langsung bergegas mengangkat kakinya dari dalam air. Alhasil, kakinya mengalami lukaluka dengan bekas empat gigitan hewan air yang sampai saat ini belum terungkap jenisnya. Saya sempat melihat hewan itu di dalam air. Bentuknya seperti ikan berwarna hitam, dan tibatiba langsung menggigit kaki saya. Setelah itu, hewan tersebut langsung melompat dan hilang di dalam air, tuturnya. Lebih jauh, Atong mengatakan, kejadian tersebut membuat trauma dalam dirinya. Terutama ketika dirinya hendak mandi di pinggiran Sungai Mempawah seakan khawatir kejadian yang

sama akan terulang kembali. Dia pun mengakui, kejadian tersebut merupakan pengalaman pertama kali. Mungkin hampir 10 tahun saya sering mandi di Sungai Mempawah, tetapi tidak pernah mengalami kejadian seperti ini. Jujur saja, dengan kejadian ini saya menjadi was-was untuk mandi di sungai. Mungkin predator ini jenis hewan laut yang ganas terbawa air asin masuk ke Sungai Mempawah, terkanya. Serangan predator tersebut juga dialami Anung, warga Kelurahan Terusan. Sama halnya dengan Atong, dirinya juga diserang predator tersebut ketika mandi di Sungai Mempawah, beberapa waktu lalu. Namun, luka bekas serangan predator yang dialami Anung lebih parah. Sejak kejadian itu, saya takut mandi di sungai. Kalau pun terpaksa, saya tidak berani lagi membiarkan bagian tubuh di dalam air. Dan ketika mandi, saya menggunakan ember untuk mengambil air. Karena sampai saat ini saya masih trauma dengan kejadian tersebut, sebutnya. Di lain pihak, Kabid Peternakan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (P3K) Kabupaten Pontianak, drh Buntaran menjelaskan, serangan hewan air tersebut bisa saja dikarena-

ILLUSTRASI

kan faktor kebutuhan makanan. Karena, sifat keganasan tersebut pasti dimiliki oleh setiap hewan di habitatnya masing-masing. Sifat ganas itu didasari dari insting hewan untuk bertahan hidup. Sehingga, hewan dalam keadaan lapar atau terancam, bisa menjadi buas dan menyerang objek yang ada di sekitarnya. Sedangkan jenis

hewan air tersebut, kita belum bisa memastikan. Namun, bisa saja berasal dari laut. Karena, saat ini terjadi intrusi air laut ke perairan sungai, terangnya. Buntaran mengimbau masyarakat tidak terlalu panik dengan serangan hewan air tersebut. Namun, dia mengingatkan masyarakat yang melakukan aktiﬁ-

tas di sekitar Sungai Mempawah supaya waspada dan berhati-hati. Berhati-hati saja jika sedang berada di sungai. Kalau mandi atau mencuci, hendaknya jangan di dalam air. Melainkan tetap di atas daratan di pinggiran sungai. Serta, usahakan tidak sendirian selama beraktiﬁtas di sungai melainkan beramai-ramai, sarannya. (ﬁa)

Belum Ada Parpol yang Didiskualiﬁkasi Laporan Dana Kampanye MEMPAWAH. Minggu (2/3) pukul 18.00 merupakan batas akhir penyerahan laporan dana kampanye Partai Politik (Parpol) peserta Pemilu Legislatif 2014. Tidak ada satupun parpol yang didiskualiﬁkasi oleh KPU Kabupaten Pontianak, karena semua parpol telah menyerahkan laporan tersebut. Alhamdulillah, seluruh peserta Pemilu 2014 di Kabupaten Pontianak telah merampungkan laporan dana kampanyenya. Jadi, berkaitan dengan laporan dana kampanye sudah tidak ada permasalahan dan berjalan lancar, kata Ketua Pokja Laporan Dana Kampanye Periode II KPU Kabupaten Pontianak, Muham-

mad Agus Susanto kepada Rakyat Kalbar, Minggu (2/3) sore di Mempawah. Agus yang juga membidangi Divisi Teknis Penyelenggaraan itu menjelaskan, sesuai tahapan penyerahan laporan dana kampanye dari parpol kepada KPU dilakukan sejak tanggal 2 Februari hingga 2 Maret 2014. Pada tanggal 28 Februari ada satu parpol yang menyerahkan laporannya. Kemudian, pada tanggal 1 Maret ada enam parpol serta pada hari ini (kemarin, red) ada lima parpol. Hingga tuntas seluruh peserta Pemilu telah menyelesaikan laporannya, tuturnya. Dalam proses penyusunan laporan dana kampanye terse-

but, Agus mengaku pihaknya memberikan keleluasaan kepada parpol untuk selalu berkoordinasi dan berkonsultasi terkait kelengkapan dan ketentuan penyusunan laporan. Supaya, laporan yang disampaikan telah memenuhi ketentuan dan persyaratan yang ditetapkan UU. Koordinasi kami dengan parpol berjalan baik dan lancar. Jika ada permasalahan dalam penyusunan laporan, maka selalu dikonsultasikan agar diperbaiki. Alhamdulillah, hasilnya seluruh parpol berhasil merampungkan laporannya tepat waktu, ujarnya. Terkait laporan itu sendiri, Komisioner KPU itu menerangkan, telah diatur dalam UU Nomor

8 Tahun 2012 tentang Pemilu Legislatif. Setiap parpol diwajibkan menyerahkan laporan dana kampanye sebelum batas waktu yang ditetapkan. Jika melewati, maka parpol bersangkutan akan dikenakan sanksi tegas. Sanksinya sangat tegas dan tidak dapat ditawar-tawar. Bagi parpol yang melanggar, maka akan didiskualiﬁkasi sebagai peserta Pemilu. Dampaknya akan merugikan para caleg parpol itu sendiri. Walau mendapatkan suara yang cukup untuk kursi di parlemen, caleg parpol tersebut akan digugurkan, paparnya. Selain mengatur sanksi, imbuh Agus, UU Nomor 8 Tahun 2012 juga membatasi sumber besaran

dana kampanye yang dikantongi oleh caleg peserta Pemilu. Untuk dana yang berasal dari perseorangan, hanya diperbolehkan sebesar Rp 1 miliar. Sedangkan yang bersumber dari kelompok sebesar Rp 7,5 miliar. Nantinya, hasil veriﬁkasi KPU terhadap laporan dana kampanye parpol ini akan kami umumkan melalui website KPU dan ditempel di papan pengumuman di Kantor KPU Kabupaten Pontianak. Secara rinci, dana kampanye akan kita sampaikan secara transparan kepada masyarakat. Jadi, silakan saja masyarakat melihat sendiri laporan dana kampanye parpol tersebut, pungkasnya. (ﬁa)

GELIAT KAYONG UTARA PADAH BERTUAH

RAKYAT KALBAR Senin, 3 Maret 2014

ADD Rp1 M Jangan Hanya Dinikmati Elit Desa

Utin Syofia Citrawati bersama piagam dan penghargaan untuknya dari Akademi Kebidanan Al-Ikhlas. ISTIMEWA

SUKADANA. Alokasi dana desa (ADD) mencapai rata-rata Rp1 miliar lebih, sejak diberlakukannya undang-undang nomor 6 tahun 2014 (UU 6/2014) tentang Desa. Anggaran yang membesar jangan sampai hanya dinikmati elitelit desa tapi demi kesejahteraan warga. Kue anggaran yang membesar perlu diarahkan untuk percepatan kesejahteraan warga desa. Jangan hanya elit-elit desa saja, ungkap Abdur Rozaki MSi, peneliti IRE Yogyakarta di Balai Praja

Mahasiswi KKU Terbaik Akbid Bogor SUKADANA. Kabupaten Kayong Utara (KKU) khususnya Dinas Pendidikan patut berbangga. Pasalnya, salah satu pelajarnya berhasil meraih prestasi yang cukup membanggakan Negeri Bertuah (julukan Kayong Utara), sebagai mahasiswi terbaik Akademi Kebidanan Al-Ikhlas untuk tahun pertama. Adalah Utin SyoďŹ a Citrawati yang merupakan alumni SMAN 1 Sukadana. Anak kedua dari lima bersaudara dari pasangan Uti Abdul Maat dan Hasinah ini, berhasil merebut gelar terbaik pertama tingkat semester satu tahun akademik. Dengan perolehan indeks prestasi semester 4,00 atau comlaude di Akademi Kebidanan Al-Ikhlas yang merupakan lembaga pendidikan swasta di bawah naungan Yayasan Raudlatul Muta alimin di Bogor, Jawa Barat. Atas prestasinya Utin menerima penghargaan berupa piagam yang dikeluarkan pada 11 Februari 2014 yang ditandatangani Chrisna Trirestuti SST, selaku direktur. Alhamdulillah, penghargaan ini semata-mata sebagai motivasi bagi saya untuk lebih giat lagi belajar, ujar Utin ketika dihubungi via telepon seluler, Kamis (27/2). Menurut Uti Abdul Maat, ketika masih duduk di bangku SMA, anaknya sudah sering meraih peringkat. Bahkan ketika lulus dari SMAN 1 Sukadana, anaknya itu mendapat PMDK dari sekolah, atau masuk perguruan tinggi tanpa tes. Biaya pendidikan anaknya menggali ilmu di Akbid cukup tinggi. Untuk satu semester biaya kuliah yang harus dikeluarkan mencapai Rp7,8 juta. Saya hanya bisa berusaha, semoga diberi kelancaran dalam usaha dan dimudahkan mendapat rezeki, sehingga anak saya yang belajar di pulau Jawa dapat berjalan lancar, ucap Maat seraya menerangkan anaknya di Akbid kuliah strata satu (S-1). (lud)

Sukadana, belum lama ini. Dikatakannya ada tujuh sumber pendapatan desa. Pertama, pendapatan asli desa (PAD) terdiri atas hasil usaha, hasil asset, swadaya dan partisipasi, gotong-royong, dan lain-lain. Kedua, alokasi anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) atau 10 persen dari dana transfer ke daerah. Ini berarti dana transfer ke daerah adalah 110 persen yang terbag i 100 persen untuk daerah dan 10 persen untuk desa, jelas Rozaki.

Ketiga, sambungnya, bagian dari hasil pajak daerah dan retribusi daerah kabupaten/ kota, 10 persen dari pajak dan retribusi daerah. Keempat, ADD yang merupakan bagian dari dana perimbangan yang diterima kabupaten/kota, 10 persen dari dana alokasi khusus (DAU) dan dana bagi hasil (DBH). Kelima, bantuan keuangan dari APBD provinsi dan ABPD k a b u p a t e n / k o t a . Ke e n a m hibah dan sumbangan yang tidak mengikat dari pihak k e t i g a . Ke t u j u h , l a i n - l a i n

pendapatan desa yang sah. Dana APBN langsung untuk desa, dapat mengintegrasikan kewenangan perencanaan dan penganggaran serta pelaksanaan pembangunan. Hal-hal penting yang perlu dilakukan dengan tujuh sumber anggaran masuk desa, diperlukan konsolidasi anggaran pembangunan untuk desa di tingkat nasional. Pembangunan desa harus dilakukan melalui skema penganggaran yang bekesinambungan. Ada skema penyaluran dan pengawasan anggaran hingga ke

desa, kupas Rozaki. Kemudian, lanjutnya, penyaluran anggaran ke desa dilakukan pemerintah kabupaten maupun kota, melalui mekanisme tertentu sesuai dengan beban dan kapasitas desa. Penggunaan anggaran pembangunan di desa harus akuntabel (dapat dipertanggungjawabkan) dan transparan (tidak tertutup). Perlu penyiapan kapasitas pemerintah desa dalam pengelolaan keuangan desa, tegas Rozaki. (lud)

OSN Matan Hilir Utara 2014

Muhammad Noor. Kamiriluddin/RAKYAT KALBAR M A T A N H I L I R U T A R A . Ke camatan Matan Hilir Utara (MHU) Kabupaten Ketapang merupakan daerah yang berbatasan dengan kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara (KKU). Pada 27 Februari 2014, kecamatan MHU melaksanakan lomba Olimpiade Sains Nasional (OSN) tahun 2014 tingkat kecamatan. Kegiatan lomba OSN tahun 2014 di kecamatan Matan Hilir Utara, sebagai proses seleksi untuk mengikuti OSN tingkat kabupaten Ketapang 2014. Tujuan kegiatan ini untuk memotivasi peserta didik supaya lebih giat belajar, ungkap Muhammad Noor SPd, Kepala Unit Pelaksana Pendi-

dikan Kecamatan Matan Hilir Utara, Sabtu (1/3). Dijelaskannya lomba OSN Matan Hilir Utara 2014 ini, juga untuk mengukur sejauh mana kemampuan sekolahsekolah di wilayah kecamatan Matan Hilir Utara. Khususnya dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan matematika. Kegiatan ini juga memberikan pengertian, supaya para peserta didik tidak merasa takut dengan pelajaran IPA dan matematika. Kedua mata pelajaran itu kalau disampaikan dengan bagus dan simulasi yang baik, diyakini akan bikin senang bagi peserta didik, tutur Noor. Ia menerangkan hasil lomba OSN Matan Hilir Utara ini, mampu menghasilkan parade juara yang diharapkan dapat berjaya di tingkat OSN Kabupaten Kayong Utara 2014. Rencananya lomba di tingkat kabupaten akan dihelat pada 4 Maret 2014. Untuk kategori matematika, urutan parade pemenangnya Muhammad Saed dari SDN 01

Kepala UPPK Matan Hilir Utara, Muhammad Noor (kedua dari kanan) sedang mengarahkan di lomba OSN Matan Hilir Utara 2014, belum lama ini. Kamiriluddin/RAKYAT KALBAR MHU, Maria Meri Andini dari SDN 08 MHU, dan Miri dari SDN 14 MHU. Sedangkan urutan parade juara dari kategori IPA, Berlano Masef dari SDN 06 MHU, Mimin NurďŹ tri dari

SDN 05 MHU, dan Vita Kurnia SDN 02, tutur Noor. Dia mengucapkan banyak terimakasih kepada kepala sekolah, guru pendamping, dan peserta OSN, dapat berpar-

tisipasi hingga dapat terselenggara dengan sukses dan lancar. Semoga dunia pendidikan Matan Hilir Utara makin maju dan berkualitas, doa Noor. (lud)

metro Perayaan Imlek Yatim Piatu Masuk Kriteria Penerima BSM Bersama di Pendopo

KETAPANG PEMPADAHAN

KETAPANG. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas (SMA) Kemendikbud RI Haris Iskandar menjelaskan, ada beberapa kriteria penerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) salah satunya adalah anak yatim piatu. Anak yatim piatu atau piatu, anak-anak panti sosial, masuk kriteria penerima BSM, serta masyarakat yang memegang Kartu Penjamin Sosial (KPS) juga masuk kiteria penerima BSM, kata Haris Iskandar kemarin di Ketapang. Menurutnya, BSM akan disalurkan melalui Bank, para pelajar penerima BSM cukup membawa kartu pelajar ke Bank dan langsung akan mendapatkan buku rekening. Tahun 2013 lalu penyaluran BSM melalui Bank BPD, tahun 2014 ini belum disebutkan melalui Bank apa penyaluranya, ujar Haris. Haris menyarankan,para siswa yang menerima BSM ini, jangan mengambil semua uang BSM tersebut, biasakan para siswa untuk menabung, suatu saat, katanya, tabungan dari uang BSM ini akan menjadi investasi yang luar biasa. Harapan kita agar BSM ini tepat sasaran, tepat guna, dan tepat waktu, masyarakat juga diharapkan mengawasi program BSM ini agar tepat sasaran, harap Haris. Sementara Deputi Kepala BPKP bidang Investigasi Prof. Eddy Mulyadi Seopardi, mengatakan,para siswa agar terus belajar dan belajar hingga sukses seperti orangorang terdahulu yang sudah berhasil menjadi pemimpin. Di Ketapang ini luar biasa dan saya yakin suatu saat nanti ada yang bisa jadi presiden. Karena sudah ada orang Ketapang yang menjadi Wapres. Nanti akan ada juga yang jadi Ketua DPR-RI karena anggota DPR-RI sudah ada orang dari Ketapang juga, kata Prof.Eddy Mulyadi Seopardi memberikan motivasi kepada para pelajar. Ia melihat kesungguhan Pemkab Ketapang dalam penyampaian BSM benar-benar sampai kepada yang yang berhak karena Program BSM dari Kemendikbud yang diawasi oleh Tim BPK RI agar BSM tepat sasaran. 20 tahun kedepan para peserta didik yang hadir saat ini akan jadi pemimpin, asalkan para siswa belajar dan terus belajar seperti orangorang yang telah sukses. Bantuan yang disalurkan Pemerintah agar digunakan dengan baik, pesanya. Prof. Eddy Mulyadi Seopardi menuturkan, ketika dirinya bersekolah dulu tidak ada BSM seperti sekarang ini. Namun saat ini sudah lebih baik melalui Kemendikbud Pemerintah menganggarkan 20 persen APBN yang disalurkan khususnya bagi dunia pendidikan. (Jay)

Menuai Rezeki di Tahun Kuda KETAPANG. Menuai rezeki dan peruntungan ditahun kuda dengan kasih dan kita wujudkan masyarakat yang harmonis bersama komponen anak daerah untuk mewujudkan bumi Ale-ale ini lebih baik kedepannya, itulah makna yang tersirat dalam acara Imlex bersama tahun 2014/2565. ditaman Seni Budaya Pendopo Bupati Ketapang Sabtu (1/3) malam. Perayaan tahun baru Imlek kali ini, yang disimbolkan dengan Tahun Kuda, lambang keperkasaan, dengan visi lurus kedepan, mudah-mudahan kita semua bertambah sehat, bertambah rezeki, dan keberuntungan ditahun ini, kata Bupati Henrikus dalam menyampaikan pesan Imlek tahun 2014 dihadapan ribuan warga yang memenuhi taman budaya kompleks pendopo Bupati Ketapang. Bupati Henrikus didampingi Ketua PKK Ketapang Riniwati Henrikus menyapa warga yang

hadir dengan ucapan gong xi fa cai diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia menjadi semoga sejahtera . Sejahtera memang merupakan suatu keinginan yang didambakan oleh semua orang didunia. Tak terasa satu tahun kita lewati tahun lalu semoga Imlek membawa rejeki yang berlimpah dan kesehatan buat kita semua, ucap Bupati. Bupati mengungkapkan, tahun lalu adalah tahun ular yang telah dilewati bersama. Banyak sekali cobaan yang mendera Bupati Henrikus yang didampingi Istri masih tetap tegar memimpin daerah ini. Suka dukanya diceritakan Bupati mulai dari ibunda tercintanya sakit, dan tak berapa lama pamannya meninggal, bahkan terakhir Bupati diisukan meninggal. Tidak apa-apa saya diisukan meninggal, jangan sampai disukan kawin lagi. Tidak ada manusia yang hidup seribu tahun karena saya sampai sekarang masih sehat dalam lindungan Tuhan, ucap Bupati disambut derai tawa ribuan warga yang hadir. Perayaan malam imlek bersama ini juga menghadirkan atis-artis ibu kota seperti Perdi Vera, Ghissel Anastasi, Viana dan pemain saxso-

Ghissel menerima Angpau dari Bupati Ketapang Drs Henrikus M.Si dalam perayaan Imlek Bersama di Pentas Seni Budaya Pendopo Bupati- Humas pone dari Jakarta yang ikut memeriahkan malam perayaan Imlex bersama tahun tahun 2014/2565 juga di hadiri wakil Bupati Boyman

Ketua PN Ketapang Minta Maaf KETAPANG. Ketua Pengadilan Negeri (PN) Ketapang Marolop Simamora,SH,MH pindah tugas ke Pengadilan Negeri di Kebumen Jawa Tengah. Di sana Marolop juga menjabat sebagai Ketua Pengadilan Negeri Kebumen. Marolop menyampaikan permohonan maaf yang sebesarbesarnya kepada masyarakat Ketapang atas kekurangankekurang an selama ia bertugas menjabat Ketua Pen-

gadilan Negeri Ketapang. Ia juga mohon bantuan doa agar dapat melaksanakan tugas dengan baik dan sukses di tempat tugas yang baru. Selain permohonan maaf saya yang sebesar-besarnya untuk masyarakat Ketapang dan karyawan- karyawati Pengadilan Negeri Ketapang. Hendaklah nantinya pengganti saya bapak Rapa i dalam melaksanakan tugasnya juga bisa di-

hormati, ucap Marolop dalam acara perpisahan di Aston City Hotel Jumat (28/2) malam. Marolop menuturkan, setelah tiga tahun enam bulan mengabdikan diri Marolop Simamora, SH,MH pada Pengadilan Negeri Ketapang, mulai dari merangkap sebagai Wakil Ketua hingga menjabat sebagai Ketua Pengadilan Negeri Ketapang. Marolop mengatakan serah terima jabatan (Sertijab) akan

Harun SH beserta istri, Letkol (Inf) Asep Ahmad Hidayat Dandim 1203 Ketapang, Ketua DPRD Ketapang Gusti Kamboja, Plt. Sekda

Drs. Mahyudin, Asissten, Kepala Bagian Kepala Dinas dan Kantor di lingkungan Pemkab Ketapang. (Jay/PK)

dilaksanakan Selasa (4/3) d i Pe n g a d i l a n T i n g g i Po n tianak, karena pada Rabu( 5/3) 2014 ia akan dilantik di Pengadilan Negeri Kebumen. Acara perpisahan itu selain dihadiri para karyawan dan Karyawati pengadilan Negeri Ketapang, juga dihadiri Pemkab Ketapang yang diwakili Asisten I H. Gurdani Achmad, Muspida, Polres, Toko Agama para Ustad, Hakim, Pengacara serta para tamu undangan lainnya. Saya mengucapkan terima kasih pada para ustad dalam

mengikuti acara Tausiah yang sering datang dalam memberikan siraman rohani bagi karyawan maup u n k a r y a w a t i Pe n g a d i l a n Negeri Ketapang, ujarnya. Pada Penutup acara perpisahan diadakan penyerahan cendera mata sebagai pengikat tali silahturahmi dari Pemkab Ketapang, Kejaksaan Negeri Ketapang, karyawan- karyawati Pengadilan,Wakil Ketua Pengadilan, Ikadin dan Bank BRI Ketapang, serta beberapa cendra mata lainnya.( Jay)

RAKYAT KALBAR Senin, 3 Maret 2014 APAI KATO KITO

Warga Siyai Butuh Tenaga Medis NANGA PINOH. Persoalan kekurang an tenaga kesehatan sepertinya memang kerap menjadi masalah di daerah pedalaman. Seperti di Desa Siyai, kecamatan Menukung, warga setempat mengeluhkan tidak adanya tenaga kesehatan di desanya yang memKijung. sukartaji buat mereka pun sulit mendapatkan layanan kesehatan. Mau berobat saja kita harus pergi ke kota, paling tidak ke Ella. Kalau pun kebetulan ada di Nanga Nuak yang merupakan desa tetangga, warga yang sakit ya pergi kesana, keluh Kepala Dusun Siyai, Kijung, belum lama ini. Kijung mengungkapkan, di Siyai sebenarnya sudah ada Puskesmas Pembantu (Pustu) yang dibangun pada tahun 2008 lalu dengan menggunakan dana PNPM. Persoalannya pustu tersebut hanya setahun saja berisi tenaga medis. Dulu ada manteri yang tugas disitu. Tapi kemudian pindah pada tahun 2010 lalu. Sampai sekarang tidak ada lagi manteri yang menggantikannya, terangnya. Kijung pun mengungkapkan, saat ini warga terpaksa harus menempuh jarak puluhan kilo untuk ke Nanga Ella. Sedangkan untuk ke desa Nuak, yang bertetangga dengan desa Siyai, jarak tempuhnya mencapai 19 km. Kasihan terhadap warga yang sakit ini. Kadang-kadang harus menahan sakit di tengah jalan yang kondisinya juga tidak terlalu bagus, ucapnya. Dirinya pun berharap Dinas Kesehatan bisa menempatkan tenaga kesehatan, seperti bidan di desanya. Bidan merupakan profesi yang paling dibutuhkan agar bisa menolong persalinan dengan segera. Yang susah di desa kami, kalau mau melahirkan pas tengah malam, terpaksa kita mencari mobil untuk membawanya ke kota. Terkadang sampai melahirkan di dalam mobil, kisah Kijung. Ia berharap, apa yang disampaikan masyarakat benar-benar bisa segera direspon pemerintah daerah. Apalagi layanan kesehatan merupakan hak dasar yang memang harus dipenuhi pemerintah. Jarak yang jauh, bisa membahayakan pasien, bila memang ia memerlukan penanganan darurat. (aji)

MELAWI MEMBANGUN

Bensin Meroket, Karet Anjlok NANGA PINOH. Masalah tahunan selalu membelit masyarakat Melawi, harga bensin naik lantaran musim kemarau. Kali ini lebih parah lagi, harga karet malah terjun bebas. Kondisi itu, jelas membuat warga Melawi di daerah pedalaman harus mengencangkan ikat pinggang. Harga bensin di kecamatan Ella Hilir tembus ke angka Rp 15 ribu. Sementara harga karet hanya Rp 7 ribu perkilogramnya. Kondisi ini jelas membuat sebagian besar warga Melawi yang bekerja sebagai petani karet kesulitan. Seminggu terakhir harga bensin subsidi tembus sampai Rp 15 ribu di daerah kami. Tentunya sangat mengejutkan kami masyarakat bawah yang tiap hari memerlukan bensin untuk bekerja, kata tokoh Muda Ella, Aspar, kemarin. Lantas diungkapkan Aspar, bertolak belakang dengan bensin, harga karet di Kecamatan Ella Hilir malah turun. Dari Rp 12 ribu perkilogramnya menjadi Rp 7 ribu. Kondisi ini jelas membuat berkurangnya pemasukan dan bertambahnya pengeluaran masyarakat. Kondisi ini sangat menyulitkan mereka yang menoreh karet, biaya produksi bertambah dengan naiknya bensin. Sementara penghasilan mereka berkurang dengan turunnya harga karet,

Ilustrasi/IST

papar laki-laki yang juga menjadi pendidik ini. Dia pun meminta agar ada kebijakan pihak terkait, terutama Pertamina agar membuat kebijakan sedemikian rupa. Sehingga harga bensin di daerah pedalaman tidak naik tinggi. Yakni dengan tetap memperlancar kedatangan bensin. Persoalan ini selalu terjadi setiap tahun, ketika kemarau, bensin di Melawi dating molor membuat harga bensin naik. Ini masalah tahunan, tetapi pihak pertamina sebagai perusahaan milik Negara tidak bias berbuat

apa-apa, ulasnya. Diterangkannya, paling tidak tahun depan Pertamina sudah memiliki program agar saat musim kemarau tidak terjadi lonjakan bensin di Melaw i. Kalau ini dibiarkan, yang sengsara warga yang ada di daerah pedalaman. Tiap tahun ini masalahnya. Tidak ada solusi sama sekali. Kalau memang masalah armada, mengapa tidak ditambah saja armada angkutan. Kan selesai masalahnya. Pertamina mest i ny a m e n u n j u k k a n , b a h w a pemerintah ada dan membela

kepentingan masyarakat, kesalnya. Selain itu, Aspar mengulas, turunnya harga karet hingga mencapai Rp 7 ribu menandakan tidak ada peran pemerintah sama sekali. Karet yang menjadi tumpuan hidup masyarakat benar-benar dimainkan oleh mekanisme pasar. Pemerintah pusat mestinya membuat aturan untuk melindungi produk masyarakat agar hajat hidup orang banyak benarbenar diperhatikan. Kondisi sekarang, negara kita benarbenar kapilalisasi, dikuasai oleh

pasar, ujarnya. Lebih jauh, dia menerangkan, di Negara capital sendiri melindungi perdagangan komunitas yang benar menyangkut hajat hidup orang banyak. Kalau di Negara Indonesia yang katanya negara Pancasila memelihara orang miskin, ternyata praktiknya menjadi Negara capital. Kalau begini yang kaya menjadi semakin kaya, yang miskin akan semakin miskin. negara hanya memungut pajak saja. Tidak ada perhatian dengan hajat hidup orang banyak, pungkasnya. (aji)

Landau Leban Perlu Penyeberangan NANGA PINOH. Siswa Dusun Laudau Leban I, Desa Landau Leban, Kecamatan Menukung terpaksa tidak sekolah bila air sungai Melawi naik. Anak-anak sekolah tidak bisa ke lokasi sekolah, di Landau Leban II. Mereka menginginkan agarnya transportasi penyeberangan khusus untuk pelajar. Kami menginginkan agar transportasi penyeberangan bagi para pelajar di desanya. Hal ini dikarenakan saat air sungai pasang, pelajar yang tinggal di seberang sungai takut untuk menyeberang

dan dampaknya mereka terpaksa tidak masuk sekolah, kata Kepala Desa Landau Leban, Abang Yaman, ditemui saat MTQ Menukung beberapa waktu lalu. Abang Yaman, mengungkapkan desanya terdiri dari beberapa dusun yang berada di sisi kiri dan kanan sungai Melawi. Namun, untuk fasilitas pendidikan berada di dusun Landau Leban 1. Sementara, pelajar yang berada di seberang sungai juga cukup banyak. Biasanya mereka diantar menggunakan perahu oleh orang tua atau pergi sendiri

Abang Yaman. sukartaji

saat dengan mengayuh perahu. Seperti pelajar dari dusun Landau Leban 2, terangnya. Yaman menuturkan, saat kondisi cuaca seperti saat ini dimana air sungai tidak terlalu tinggi, hal tersebut tidak lah menjadi masalah. Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar pun tidak terhambat. Namun, saat air pasang, banyak pelajar yang tak berani menyeberang karena air yang deras dan dalam. Sehingga mereka terpaksa tidak sekolah saat air sungai pasang karena takut menyeberang.

Memang kalau dipaksa menyeberang risikonya sangat besar sekali, bisa-bisa maut, katanya Yaman pun menginginkan, agar setidaknya desa mereka bisa mendapatkan bantuan perahu yang dilengkapi dengan mesin dari Pemda Melawi. Sehingga nantinya bisa dipergunakan untuk menyeberang bagi pelajar yang ada di dusun seberang. Jumlah pelajar yang ada di seberang desa setidaknya bisa mencapai 80 orang. Jadi kalau semua tidak bisa sekolah, tentu akan merugikan mereka sendiri, ucapnya. (aji)

SINTANG RAYA APAI JI KITAK

PKR Terealisasi, UNKA Jadi Kampus Negeri S INTANG . Jika Provinsi Kapuas Raya (PKR) terwujud, maka akan ada tuntutan berdirinya sebuah perguruan tinggi negeri di wilayah timur Kalbar. Keberadaan sebuah perguruan tinggi negeri dirasakan menjadi sesuatu yang penting, karena diharapkan akan mampu mencetak dan mensuplai kebutuhan sumber daya manusia yang berkualitas. Memang harus ada perguruan tinggi yang negeri di tingkat pemerintahan selevel provinsi, kata Kurniawan, pengamat sosial di Sintang, belum lama ini. Terkait hal tersebut, perguruan tinggi swasta yang ada di Sintang yang memungkinkan untuk dinegerikan adalah Universitas Kapuas. Mengingat UNKA merupakan kampus swasta tertua dan telah banyak mencetak lulusan. Menyikapi hal ini, Rektor UNKA Sintang, DR. Petrus Atong, menyatakan hal tersebut mungkin saja, dan dibenarkan pula oleh aturan yang ada. Itu sangat dimungkinkan dan dibenarkan menurut aturan yang ada, ucapnya. Namun menurutnya akan banyak hal yang mesti diubah, dan disesuaikan terkait dengan penegrian kampus yang kini dipimpinya. Jika UNKA dinegerikan, maka harus dilakukan penyesuaian aturan kepegawaian yang ada. Sebab jika telah berstatus negeri, maka semua kebijakan akan ditentukan dari pusat (DIKTI). Termasuklah para tenaga pengajar dan pegawai, jelasnya. Karena itu, diperlukan penyesuaian dengan kondisi yang ada di UNKA saat ini. Misalnya terkait staf atau pegawai. Keberadaan staf dan pegawai saat ini harus diselamatkan, dan diprioritaskan sebagai pegawai di kampus negeri nanti. Sayangnya belum ada kasus penegrian perguruan tinggi di wilayah Kalbar ini, sehingga kita tidak bisa mengambilnya sebagai gambaran, kata Atong. Ia pun menceritakan, proses penegerian perguruan tinggi di wilayah provinsi lain. Menurutnya akibat penegerian perguruan tinggi tersebut, baik pendiri, perintis maupun pengelola tidak dilibatkan kembali. Intinya, itu sang pahlawan jadi tenggelam, imbuhnya. Menurut Atong, dengan berstatus swasta seperti saat ini, kondisi UNKA lebih kondusif. Jika dinegerikan, maka akan memerlukan waktu penyesuaian dan akan timbul persepsi yang berbeda. Meskipun diakuinya, bahwa Pemda pasti tidak akan menjadikan masalah untuk menyerahkan semua asset kampus yang ada saat ini. Tapi, selama hal itu dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kepentingan masyarakat wilayah timur Kalbar, tidak jadi masalah. Apalagi saat ini, 67 persen mahasiswa UNKA telah berstatus pegawai, pungkasnya. (din)

Kemarau, Ratusan Hektar

Padi Gagal Panen SINTANG. Akibat musim kemarau berkepanjangan, ratusan hektar lahan padi milik warga Desa Engkitan, Kecamatan Ketungau Tengah, gagal panen. Para petani padi pun harus merugi hingga puluhan juta rupiah. Kepala Desa Engkitan, Stiben, mengaku prihatin. Pasalnya pada tahun ini hampir semua warga di Desa Engkitan, Kecamatan Ketungau Tengah, tidak dapat menikmati hasil padi yang mereka tanam. Di desa kami hampir semua

warga memiliki lahan padi. Hampir semua gagal panen. Jika pun ada hasilnya sedikit, kata Stiben di Sintang, Jumat (29/2) pekan lalu. Menurut Stiben, setiap kepala keluarga (KK) memiliki tanaman padi sekitar dua hektar. Dalam dua hektar biasanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sampai musim tanam lagi. Di Desa Engkitan inikan petani masih mengandalkan lahan berpindah. Tidak ada yang menanam padi di sawah. Maka jika tidak ada hujan, padi tidak

akan hidup. Jika pun hidup tidak mau berbuah, terangnya. Karena itu, Stiben berharap, Pemerintah Kabupaten Sintang dapat memerhatikan musibah yang dialami warga di Kecamatan Ketungau Tengah. Sebab dirinya khawatir, bila tidak ada penanganan dari pemerintah, warga kesulitan mendapat beras. Kami berharap pemerintah dapat menyalurkan beras Bulog, kata Stiben. Hal yang sama juga diungkapkan Rapil, warga Desa Engkitan.

Proyek Hand Traktor Bukan Fiktif, Tapi Diselewengkan S INTANG . Kepala Seksi (Kasi) Intel Kejaksaan Negeri Sintang, Rizkinil Jusar, menyebut proyek pengadaan hand traktor di Dinas Pertanian Peternakan Perikanan (P3) Ka b u p a t e n S i n t a n g t a h u n 2012 sudah diselewengkan, bukan fiktif. Kalau fiktif, sama sekali tidak dikerjakan. Hasil penyelidikan sementara, berdasarkan mereka yang kita panggil untuk dimintai keterangan, proyek itu ada. Kita menyebutnya penyelewengan karena diduga dikerjakan tidak sesuai spek, kata Rizkinil, Kamis (27/2). Sampai Kamis (27/2) Kejaksaan Negeri Sintang sudah memanggil 11 orang untuk dimintai keterangan terkait laporan penyelewengan proyek tersebut. Diantara mereka ialah Ketua Kelompok Kerja (Pokja) dan Kepala

Dinas P3 Kabupaten Sintang, Ir Arbudin M.Si, selaku kuasa pengguna anggaran. Pe m a n g g i l a n m a s i h t e r u s berlanjut. Masih ada beberapa orang diantaranya untuk dimintai keterangan, termasuk pihak kontraktor dalam hal ini CV. KGP, yang sebelumnya mangkir tanpa keterangan. Kejaksaan menjadwalkan pemanggilan Direktur CV. KGP, Kamis pekan depan. Keterangan terus kita kumpulkan. Setelah bukt i permulaan cukup, akan dilimpahkan ke pidana khusus (Pidsus), kata Rizkinil. Kepala Dinas P3 Kabupaten Sintang, Ir Arbudin M.Si memastikan tidak ada masalah dalam proyek pengadaan hand traktor tersebut. Tidak ada yang fiktif. Semua dapat dipertanggungjawabkan, tegasnya usai keluar dari ruangan setelah dim-

intai keterangan oleh pihak Ke j a k s a a n , Ka m i s ( 2 7 / 2 ) . Mengenakan baju batik berwarna merah, Arbudin, memilih tak bicara banyak. Ia engg an bicara panjang lebar soal permintaan keterang an. Tanya ke Jaksa aja. Nanti kalau saya yang ngomong, salah, ucapnya. Permintaan keterangan berlangsung lebih dari tiga jam, dimulai pukul 09.00 hingga 12.15. Menurut Rizkinil, se jumlah pertanyaan bisa dijawab, namun ada pula di antaranya tidak. Ada yang tidak bisa dijawab secara detail. Alasannya karena tidak membawa dokumen, kata Rizkinil. Rizkinil melanjutkan, permintaan keterangan terhadap Arbudin masih memungkinkan untuk dilakukan, bila memang dianggap perlu. (din)

Hampir semua lahan padi miliknya tidak dapat panen. Padi saya tumbuh, tapi hanya bunga. Keluar buah isinya kosong, ucapnya. Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian Peternakan Perikanan Kabupaten Sintang, Ir Arbudin, mengakui dengan minimnya curah hujan di Kabupaten Sintang sangat berakibat pada produktivitas padi. Pasalnya sebagian besar Petani di Kabupaten Sintang masih mengandalkan sawah tadah Hujan. Para petani terancam gagal panen

jika dalam satu minggu kedepan tidak turun hujan, kata Arbudin. Hasil laporan yang masuk, ada beberapa kecamatan diakui Arbudin yang saat ini mendekati musim panen. Diantaranya adalah Kecamatan Ketungau Hilir, Kecamatan Binjai dan sebagian di Kecamatan Kayan. Secara umum sekarang ini sebenarnya sudah musim panen. Dan seharusnya sudah selesai. Tapi ada beberapa desa yang saat ini belum keseluruhannya panen, pungkas Arbudin. (din)

40 Persen Koperasi di Kalbar Tak Jelas SINTANG. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalbar, Ignasius Ik, menyatakan lebih dari 40 persen koperasi di Kalbar tidak jelas. Ada sekitar 4610 koperasi di Kalbar ini. Hanya 59 persen saja yang melaksanakan Rapat Akhir Tahun (RAT). Selebihnya tak jelas, kata Ignasius, saat membuka RAT CU KK di Desa Tapang Sambas, belum lama ini. Dikatakannya, 40 persen lebih dari jumlah koperasi tersebut tersebar di seluruh kabupaten/kota di Kalbar. Disebut tak jelas menurutnya lantaran tak ada papan nama, tak pernah melaksanakan RAT dan anggotanya pun tak jelas. Ini adalah tugas pemerintah. Akan didata ulang, mana yang masih bisa dibina akan kita revitalisasi. Tapi kalau memang sudah tak bisa dibina lagi karena tak jelas, maka akan kita bubarkan atau bekukan, ujarnya. Ignasius juga meminta agar masyarakat mewaspadai keberadaan koperasi yang memberikan pinjaman dan berpraktik rentenir. Ia berharap, agar masyarakat pro aktif dan melaporkan hal tersebut

kepada pemerintah untuk diambil tindakan. Keberadaan koperasi seperti itu hanya menyusahkan masyarakat saja, tegasnya. Terkait dengan pengawasan kegiatan koperasi, Ignasius mengatakan, hal itu dilakukan secara berjenjang. Koperasi yang berbadan hukum Pemerintah Provinsi, maka pengawasanya akan dilakukan oleh pemerintah provinsi. Begitu juga dengan koperasi yang berbadan hukum di kabupaten/kota, maka pengawasannya akan dilakukan oleh pemerintah kabupaten kota. Sementara menyangkut masalah pajak bagi lembaga berbadan hukum, termasuk di dalamnya koperasi sebagaimana yang diatur dalam UU No.17 tahun 2012. Ignasius mengatakan bahwa akan dilakukan komunikasi dengan pemerintah pusat terkait hal ini. Perlu di ingat, bahwa koperasi ini adalah kumpulan orang-orang, bukan kumpulan kapital atau modal. Maka perlakuannya harus beda, pungkasnya. (din)

KAPUAS HULU

UNCAK KAPUAS

RAKYAT KALBAR Senin, 3 Maret 2014

Disbudpar Kapuas Hulu Siap Dukung Gawai Dayak Tingkat Kabupaten P UTUSSIBAU -RK. Selama ini Gawai Dayak (perayaan pesta panen) di Kapuas Hulu digelar masing-masing sub suku. Belum pernah dirangkum dalam kegiatan tingkat kabupaten seperti di kabupaten lainnya di Kalbar. Selama ini gawai Dayak memang masih terkotak-kotak. Dilakukan setiap sub suku di kampungnya masing-mas-

ing, waktu penyelenggaraannya pun berbeda-beda, kata Drs Luther SL MSi, Kepala Bidang Budaya, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kapuas Hulu, kemarin. Untuk membuat event Gawai Dayak tingkat kabupaten, Disbudpar tidak bias serta merta melakukannya. Sebab di Kabupaten Kapuas Hulu

ada lembaga kepengurusan suku Dayak, yakni Dewan Adat Dayak (DAD). Kalau ada inisiatif Gawai Dayak kabupaten dari DAD Kapuas Hulu, kami siap mendukung pergelarannya, ujar Luther. Menurut dia, Gawai Dayak bisa saja dimasukkan menjadi kalender wisata Kapuas Hulu. Tapi karena selama ini digelar terpisah dan waktunya pun

tidak pasti, Gawai Dayak belum bisa ditentukan ke dalam kalender wisata. Kalau dimasukan ke kalender wisata Kapuas Hulu, Gawai Dayak belum bisa. Karena waktunya tidak tetap. Untuk kalender wisata Kapuas Hulu saat ini baru Festival Danau Sentarum dan Bethung Kerihun di Kecamatan Batang Lupar, Pekan Bumi Kasturi

di Kecamatan Hulu Gurung. Itu pun masih dalam bentuk kalender bulanan, terang Luther. Ia menambahkan, ke depannya Disbudpar akan menggarap Gawai Dayak Suang Ensilat, di Kecamatan Silat Hulu untuk menjadi event tahunan daerah. Sebab selama dua tahun terakhir Gawai Dayak Suang Ensilat rutin di-

gelar. Akan kami garap Gawai Dayak Suang Ensilat, kalau sudah tetap kita masukan ke kalender wisata. Selain itu, kami juga akan gagas sebuah even budaya di Jalur Lintas Kapuas, terang Luther. Event budaya di Kapuas Hulu harus lebih ditata dan ditetapkan waktu secara pasti. Dengan demikian akan lebih mudah dipromosi ke

tingkat Nasional atau pun Internasional. Sebenarnya eveni budaya itu banyak, cuma kendalanya saat ini masalah waktu pelaksanaan kegiatan. Kalau sudah pasti waktu pelaksanaannya nyaman kita pasarkan keluar, demikian Luther. Laporan: Arman Hairiadi Editor: Julianus Ratno

Vivin Alivianto: Tegur Jika Melihat Orang Menuba dan Menyetrum Ikan

Dandim 1206/Psb Fishing Turnamen PUTUSSIBAU-RK. Sebanyak 70 peserta meramaikan Dandim 1206/Psb Fishing Turnamen, Minggu (2/3) di Kolam Pancingan Pulau Kambing Kodim 1206/Psb. Turnamen ini dibuka langsung oleh Dandim 1206/Psb, Letkol Inf Vivin Alivianto. Sebelumnya sudah beberapa kali digelar lomba mancing, tapi dengan sistem galatama pada setiap Sabtu malam. Tapi kali ini digelar lomba memancing dengan sistem turnamen mencari juara 1, 2 dan 3, kata Dandim. Adapun tujuan digelarnya turnamen ini untuk memberikan pasilitas bagi masyarakat yang hoby memancing. Sehingga turnamen ini sebagai wadah supaya bisa mengembangkan hoby memancing. Tapi disisi lainnya dalam rangka silaturahmi TNI dengan masyarakat. Melalui kegiatan ini bisa berkumpul, apalagi peserta datang dari berbagai elemen masyarakat. Saya se-

laku Dandim bisa menampung masukan dari masyarakat, ujar Vivin. Menurut Dandim, Kabupaten Kapuas Hulu memiliki potensi ikan yang sangat besar. Setidaknya di Bumi Uncak Kapuas ada lebih dari 360 spesies ikan. Bahkan ada dari spesies tersebut merupakan endemik Kapuas Hulu dan tidak dapat di daerah lain di Indonesia. Kolam pemancingan ini sengaja dibangun untuk melengkapi sarana hiburan, karena di Kapuas Hulu masih minim hiburan, katanya. Turnamen ini, lanjut Vivin sekaligus untuk mensosialisasikan menangkap ikan dengan cara-cara ramah lingkungan. Untuk itu, Dandim menghimbau para pemancing agar menegur apa bila melihat ada orang menangkap ikan dengan cara setrum dan tuba. Kepada rekan-rekan pemancing, jangan diam bila ada melihat yang menggunakan setrum dan tuba. Sehingga

turnamen ini sekalian untuk mensosialisasikan menangkap ikan dengan alat-alat yang ramah lingkungan, jelasnya. Vivin menambahkan, di kolam pemancingan Pulau Kambing ini telah dilepas sebanyak 1.200 ekor ikan. Mulai dari ikan paten, nila, mas koki dan bawal. Tapi mayoritas ikan paten. Mohon saran dan masukan untuk lebih baiknya turnamen ini kedepan. Sebab kita berencana kegiatan ini berkelanjutan. Kita bertanding dengan sportif, kalah menang biasa, karena inti dari kegiatan ini untuk menyalurkan hobi. Terima kasih kepada semua pihak dan sponsor yang telah mendukung turnamen ini, ucap Dandim. Turnamen memancing ini disambut antusias oleh masyarakat. Tidak hanya laki-laki, perlombaan ini juga banyak diikuti kaum hawa. Bahkan tidak hanya dewasa, banyak juga anak-anak yang mengikuti turnamen ini. Pada turnamen ini, peserta hanya diperkenankan menggunakan satu joran. Jenis ikan yang dinilai hanya paten. Bagi peserta yang berhasil mendapatkan ikan paten terberat, dia lah pemenangnya.

Dandim 1209/PSb, Letkol Inf Vivin Alivianto menyerahkan hadiah utama berupa sepeda motor kepada Juara 1 Dandim Fishing Turnamen, Minggu (2/3)---Arman Hairiadi Waktu yang diberikan panitia dalam Dandim Fishing Turna-

men ini tiga jam. Juara 1 dapat sepeda motor, juara 2 kulkas

dua pintu dan juara 3 televisi. Selain itu dibagikan juga 50

doorprize untuk peserta yang beruntung. (aRm)

BUMI DARANANTE APAI JI KITAK

Pelimpahan Kasus Korupsi Mukok Masih Diproses SANGGAU. Pihak kepolisian hingga saat ini masih terus mendalami kasus dugaan tindak pidana korupsi proyek peningkatan jalan Kedukul-Balai Sebut di Kecamatan Mukok. Demikian diungkapkan Kapolres Sanggau, AKBP Semuel Tandi Todingrara saat dikonﬁrmasi terkait adanya rencana Kejaksaan Negeri Sanggau yang akan melayangkan surat P-17 yang berisi tentang Permintaan Perkembangan Hasil Penyelidikan kepada penyidik Polres, paska diterimanya Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) oleh Kejari Sanggau tertanggal 28 Januari 2014. Masih diproses, kata singkat. Dikatakannya masih terdapat hal-hal yang masih perlu didalami, dan Polres Sanggau membutuhkan waktu untuk itu. Ini akan terus berproses, katanya lagi. Seperti diketahui terhitung 28 Februari kemarin, sudah 30 hari sejak dikeluarkannya SPDP terkait penetapan enam orang tersangka baru dalam dugaan skandal korupsi peningkatan jalan Kedukul-Balai Sebut di Kecamatan Mukok, pihak polres masih belum melakukan pelimpahan berkas tahap I. Sampai saat ini belum ada kita terima, ya sampai sekarang. Kalau besok tidak ada, kita akan menanyakan perkembangannya (secara tertulis), kata Kepala Kejari Sanggau, Tito Prasetyo SH Mhum. Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Sanggau, Amirudin SH mengaku tidak dapat melanjutkan proses kasus yang melibatkan enam tersangka sesuai SPDP yang diterima tersebut ke tahap penyidikan dan penuntutan, karena pelimpahan tahap I belum dilakukan oleh penyidik Polres. Kita tidak bisa melakukan penyidikan, karen masih menunggu. Kemungkinan kita akan mempertanyakan itu, bagaimana tindak lanjut dari SPDP itu, kita akan menyurati, kalau tidak ada hasil kita kembalikan. Dan pengembalian itu kita berikan kepada penyidik Polres Sanggau dengan ditembuskan ke Polda Kalbar, katanya. Di dalam SPDP tersebut dinyatakan, keenam orang tersangka baru yang diduga ikut terlibat dalam tindak pidana korupsi dalam proyek pembangunan jalan KedukulBalai Sebut, yang telah merugikan keuangan negara sebesar Rp737 juta dari pagu DAK sebesar kurang lebih Rp3 miliar. (KiA)

Jangan Bawa Isu Yang Bisa Memicu Konflik Jadwal Kampanye Ditetapkan S ANGGAU . Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sanggau pada Minggu (2/3) kemarin sekitar pukul 13.00 menggelar rapat penetapan jadwal kampanye yang dilaksanakan di lantai dua gedung KPU Sanggau di jalan Jendral Sudirman Kelurahan Bunut. Rapat yang dipimpin Ketua KPU Sanggau Sekundus Ritih dan dihadiri seluruh Komisioner KPU lainnya itu dihadiri pula Kapolres Sanggau, AKBP Semuel Tandi Todingrara, Ketua Panwaslu Kabupaten Inosensius, perwakilan Kesbangpolinmas dan ketua serta LO partai politik peserta pemilu 2014. Dalam rapat tersebut, Sekundus memaparkan jadwal kampanye yang telah ditetapkan mulai dari tingkat pusat hingga provinsi. Jadi kalau untuk Kabupaten kita tetapkan hari ini, tinggal menunggu penetapan lokasi kampanye dari Pemkab Sanggau, hanya tinggal penomoran saja lagi, dan ini yang

belum kita terima, ungkap Sekundus. Kapolres Sanggau AKBP Semuel Tandi Todingrara dalam sambutannya menyambut baik kegiatan ini. Ia meminta Parpol mematuhi jadwal kampanye yang telah ditetapkan. Ia juga meminta pada saat kampanye nanti, juru kampanye tidak membawa isu yang bisa memicu konﬂik. Saya minta partai politik dengan para Calegnya dan jurkamnya berlaku sportif demi terciptaknya pelaksanaan pemilu legislatif yang aman lancar, tertib dan tentunya berkualitas, harapnya. Kapolres juga menyinggung terkait izin pelaksanaan kampanye, ia berharap izin pelaksanaan kampanye nant inya sudah diterima pihak Kepolisian, KPU, Panwaslu dan Pol PP paling lambat tiga hari sebelum pelaksanaan. Untuk itu, pihaknya akan menyiapkan LO dari Kepolisian untuk membantu partai dalam mempermudah izin pelaksanaan kampanye. Saya sudah perintahkan Kasat Intel untuk melaksanakan ini, tegasnya. Sementara itu, Ketua Panwaslu, Inosensius juga mengharapkan yang sama agar parpol bisa sportif dalam berkampanye

Ketua KPU Sanggau ketika menjelaskan tentang jadwal pelaksanaan kampanye kepada parpol̶istimewa dan tidak membawa isu-isu yang bisa menimbulkan konﬂik

dimasyarakat. Ini tugas kita bersama untuk mensukseskan

pemilu legislative, pungkasnya. (KiA)

‘Burung’ 62 Kaum Duafa dan Mualaf Dipotong S ANGGAU . Badan Amil Zakat N a s i o n a l ( B A Z NA ) P r o v i n s i Kalbar dan Kabupaten Sanggau, menggelar khitanan masal yang diikuti 62 kaum duafa dan mualaf, Minggu (2/3) di gedung BAZNAS Kabupaten Sanggau. Ketua Umum BAZNAS Kalbar, Drs. H. Salmin Daud yang hadir dalam acara itu mengatakan kegiatan ini digelar tak hanya di Sanggau, tapi di kabupaten/

kota lainnya di Kalbar. Ini rutin kita lakukan setiap tahunnya, yang banyak peserta yaitu Mempawah sampai 150 anak, sementara untuk kabupaten lain antara 50-60 anak, kalau untuk di Sanggau hanya 50 anak, sisanya di bebankan kepada BAZNAS Kabupaten, ungkapnya. Tidak hanya sunatan masal, lanjut Salmin, kegiatan lain yang diluncurkan BAZNAS

pusat melalui BAZNAS Kalbar tahun ini diantaranya bantuan modal usaha, bedah rumah, beasiswa pendidikan dan lain sebagainya. Bantuan kita ada yang bersifat kunsumtif misalnya untuk bantuan makan minum mereka, ada juga yang bersifat bantuan modal usaha yang sifatnya produktif, katanya. Ia berharap, bantuan yang bersifat produktif yang diberi-

kan kepada kaum duafa dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingg a yang tadinya menerima bisa memberi. Ketua BAZNAS Kabupaten Sangg au, Drs. H. Syafarani Mastar mengungkapkan, sunatan masal ini diberikan secara gratis kepada kaum duafa dan mualaf. BAZNAS Provinsi memberikan bantuan untuk 50 anak, sementara kami 12 anak, totalnya ada 62 anak yang ikut

khitanan, terangnya. Ajas, orangtua anak yang mengikuti khitanan masal mengaku senang bisa mengikuti sunatal masal tersebut. Hal itu mengingat dirinya memang belum memiliki cukup uang untuk melakukan khitan anaknya dengan uang sendiri. Alhamdulillah, melalui kegiatan seperti ini, kami merasa sangat terbantu, ungkapnya. (KiA)

LANDAK EDO’

RAKYAT KALBAR Senin, 3 Maret 2014

Jelang UN, Orangtua Siswa

Diminta Ikut Awasi Anak N G A B A N G -RK. Menjelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN) pada 5 Mei, SMP Negeri 1 Ngabang dari jauh hari sudah memberi jam belajar tambahan kepada siswa. Kepala SMPN 1 Ngabang Vinsensius Singlip, Sabtu (1/3), mengatakan di sekolahnya sebanyak 269 siswa sudah terdaftar sebag ai peserta UN tahun ini. Sejak Januari sudah berikan pelajaran tambahan di luar jam belajar, mulai pukul 14.00 sampai 16.00 WIB. Dikatakannya, peserta didik kelas 9 juga diberikan soal-soal yang berhubungan dengan ujian sekolah dan ujian nasional yang diambil dari tahun-tahun sebelumnya. Singlip menambahkan, sekolah juga sudah mengimbau kepada orang tua siswa melalui surat edaran kepala sekolah agar mengawasi anak-anak

mereka dalam belajar di rumah, serta mengimbau agar siswa mengurangi kegiatan lain yang bisa menggangu aktivitas belajar. Karena setelah pelaksanaan ujian sekolah. Siswa diwajibkan belajar empat mata pelajaran, khusus matematika, bahasa Inggris, bahasa Indonesia dan IPA. Pelajaran ini yang diuji pada ujian nasional nanti, terang ungkap Singlip. Seain itu, siswa juga akan mengikuti try out (uji coba ujian nasional) pada 10-13 Maret mendatang. Kemudian dilanjutkan pelaksanaan ujian akhir sekolah yang dijadwalkan pada 17-20 Maret. Sedangkan ujian nasional pada 5 Mei. Kita sangat berharap tahun ini siswa bisa lulu semua dengan hasil yang baik bukan hanya sekedar lulus saja, demikian Singlip. (ius)

Bupati Minta Tiga Pelaku Curat Tetap Bisa Ikut UN “

Karena mereka siswa aktif, saya minta pertanggungjawaban kepala sekolah dan guru bagaimana pembinaannya. Inikan ada yang salah, kok siswa bisa merampok seperti begitu. Apakah selama ini tidak dibina metal dan moralnya,

NGABANG-RK. Bupati Landak, Adrianus Asia Sidot mengingatkan kepala sekolah dan guru di SMA Negeri 1 dan SMK Maniamas Ngabang untuk tidak mengeluarkan tiga pelajar masing-masing Ag, AR dan ML. Seperti diketahui, ketiga pelajar kelas 12 itu merupakan pelaku curat (pencurian dengan pemberatan), yang berhasil diringkus Satreskrim Polres Landak pada tanggal 15 Februari lalu. Karena mereka siswa aktif, saya minta pertanggungjawaban kepala sekolah dan guru bagaimana pembinaannya. Inikan ada yang salah, kok siswa bisa merampok seperti begitu.

”

Apakah selama ini tidak dibina metal dan moralnya, ujar Bupati ditemui usai melantik Kepala Desa Amang, Jumat (28/2), pekan lalu. Adrianus menegaskan, hak mereka sebagai siswa untuk mengikuti ujian harus tetap diberikan, sekolah tidak boleh

ADRIANUS ASIA SIDOT mengeluarkan siswa tersebut. Jika dikeluarkan berarti sudah melanggar hak asasi manusia (HAM). Sedangkan di program sekarang jika orang tua menyebabkan anaknya tidak sekolah maka orang tuanya yang dihukum, kata Bupati.

Orang nomor satu di Landak ini menyatakan, jika kepala sekolahnya sudah mengeluarkan pelajar tersebut dari sekolah, maka kepala sekolah itu harus bertanggungjawab dan bisa dituntut, karena hal itu bukan jalan keluar menyelesaikan masalah. Saya tidak setuju kalau masalah siswa terlibat hukum lalu dikeluarkan dari sekolah. Proses hukum tetap berjalan, tapi hak siswa itu juga harus diberikan. Tetap bisa mengikuti ujian nasional, pungkas Adrianus. LAPORAN: ANTONIUS EDITOR: JULIANUS RATNO

Tanpa Tergugat, Sidang Lapangan Sengketa Tanah KM 2 Berjalan Lancar PN Mempawah saat melakukan sidang lapangan terhadap sengketa tanah di KM 2 arah Ngabang-Pontianak, Desa Hilir Kantor, Kecamatan Ngabang. ANTONIUS NGABANG-RK. Pengadilan Negeri (PN) Mempawah, Jumat (28/2) pekan lalu menggelar sidang lapangan terhadap kasus sengketa tanah di KM 2 arah Ngabang-Pontianak, Desa Hilir Kantor, Kecamatan Ngabang. Sidang lapangan itu dipimpin Ketua Majelis Hakim PN Mempawah, Victor dan

didampingi dua hakim anggota masing-masing Ade Yusuf dan Rahadian. Sengketa tanah tersebut melibatkan ahli waris Herkulanus Yahya, Edwardus Herduwin sebagai penggugat melawan ahli waris Alm Lorensius Hermanto Manggul Linbung sebagai tergugat pertama, ahli waris Alm

Abdul Rahman Azis sebagai tergugat dua, Sulaiman HZ sebagai tergugat tiga dan Ny. Asni Basuni Kamran sebagai tergugat empat. Di bawah pengamanan Polsek Ngabang, sidang lapangan itu berlangsung aman dan lancar. Hanya saja, selama berjalannya sidang lapangan, tidak ada satupun pihak tergugat maupun kuasa hukumnya hadir. Sedangkan pihak penggugat didampingi kuasa hukumnya, Gunawan, ditemui usai sidang lapangan, ahli waris penggugat, Edwardus Herduwin mengakui bahwa sidang tersebut merupakan sidang yang keenam kalinya. Tanah yang disengketakan itu memang pu-

nya Bapak saya. Semua orang di Ngabang ini sudah mengetahuinya, kata Herduwin. Dijelaskannya, pada sidang lanjutan yang akan digelar 12 Maret mendatang dengan agenda pembuktian dari penggugat, pihaknya akan menghadirkan sejumlah saksi. Pembuktian inipun menjadi konsentrasi kita. Tidak menutup kemungkinan saksi yang akan kita hadiri nanti juga ada orang Ngabang, ujar Herduwin. Ia menegaskan, pihak penggugat memang ingin mengambil yang memang hak dari penggugat. Dari 73 sertiﬁkat, 47 sertifikat semuanya atas nama orangtua saya dengan total luas lahan 25.704 meter per segi, jelas Herduwin.

Ia mengakui, memang ada sertiﬁkat yang sudah beralih nama. Selain itu, ada juga yang digunakan untuk keperluan fasilitas umum (fasum). Kepada awak koran ini, ahli waris tergugat satu, Hernimus mengaku tidak mengetahui jika ada sidang lapangan itu. Kita tidak diberi tahu soal adanya sidang lapangan tersebut, ujar Imus, Sabtu, pekan lalu. Pihak tergugat lainnya, Sulaiman HZ sebagai tergugat tiga menambahkan, ia memiliki satu Sertiﬁkat Hak Milik (SHM) bernomor 263 atas nama Asni Basuni. Tanah tersebut saya serahkan kepada depelover untuk dibangun terminal pada tahun 1992 silam. Penyerahan inipun dengan perjanjian bagi

ruko sampai terminal jadi dan difungsikan, jelasnya. Namun pada kenyatannya kata Sulaiman, terminal tidak jadi dibangun. Dalam perjanjian, jika terminal tidak jadi dibangun, tanah itu dikembalikan kepada Hermanto, Sulaiman dan Abdul Rahman Azis. Makanya waktu putusan MA yang lalu, dilakukan eksekusi bangunan diatas tanah yang disengketakan pada tahun 2013 lalu, bebernya seraya menambahkan tanah tersebut didapatnya dari Hermanto yang sebelumnya sudah dilakukan transaksi jual beli pada tahun 1996 dengan harga Rp 9 juta dan luas 1.264 meter per segi. Menurutnya, pada dasarnya

kasus sengketa tanah itu sudah tidak ada masalah lagi. Apalagi eksekusi sudah selesai dan sudah ada BA eksekusi No. 01/ PDT.EKS/2013/PN MPW. Jo No. 08/PDT.G/2008/PN MPW. Baik Sulaiman HZ maupun Imus menganggap sidang lapangan itu janggal dan aneh. Merekapun berjanji tidak akan hadir dalam persidangan selanjutnya. Sebab kami anggap urusan itu sudah selesai dan sudah ada keputusan hukum yang tetap. Untuk saat ini kami tinggal menunggu pengurusan sertifikat hak milik, karena kami sudah mengantongi BA eksekusi, demikian Sulaiman. LAPORAN: ANTONIUS EDITOR: JULIANUS RATNO

BUMI LAWANG KUARI BALAI BETOMU

Waspada Sindikat Pencuri Dalam Bus S EKADAU -RK. Para penumpang bus antar kota dalam provinsi perlu meningkatkan kewaspadaannya. Hal ini menyusul adanya sindikat pencurian yang mengincar barangbarang berharga milik penumpang bus. Seperti diberitakan koran ini, kemarin, Sat Reskrim Polres Sekadua baru saja menangkap Agus Winarto dan Sugeng Bagio, dua rekanan sindikat pencuri barang berharga milik penumpang bus. Mereka ditangkap setelah kedapatan mencuri barang penumpang bus ATS Eksekutif yang tengah melintas di Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau. Berdasarkan penyelidikan pihak kepolisian, Agus dan rekannya sudah beberapa kali melakukan tindakan pencurian itu. Tidak hanya di mobil bus ATS, tapi mereka juga pernah melakukan tindakan pencurian di mobil bus Damri eksekutif, Tanjung Niaga eksekutif, dan bus Marus. Bahkan untuk Bus ATS, Marus, dan Damri, masing-masing sudah dua kali mereka lakukan tindakan pencurian. Dalam melakukan tindakan pencurian itu, Agus dan rekannya Sugeng berpura-pura sebagai penumpang bus. Saat lampu bus dimatikan dan penumpang tertidur pulas, Agus kemudian menggerayangi tas penumpang. Jika tas dalam kondisi terkunci, tersangka membengkas tas dengan menggunakan pisau kater. Sementara Sugeng bertugas mengamati keadaan. Sugeng akan memberi sinyal mendehem kepada Agus jika ada penumpang lain yang terbangun atau hendak pergi ke toilet mobil. Utuk mengelabui penumpang, Agus menukarkan uang yang diambil dengan potongan kertas koran sehingga saat penumpang meraba tasnya dia merasa uangnya masih ada. Sementara jika mendapatkan laptop, Agus menukarkannya dengan empat buah buku majalah telkomsel yang sudah dilakban jadi satu menyerupai laptop. Kapolres Sekadau, AKBP Agus Triadmaja melalui Kasat Reskrim Polres Sekadau, AKP Gede Prasetia Adi S menegaskan, tersangka memiliki rekan yang beroperasi di sejumlah bus lain. Mereka merupakan satu komplotan yang semuanya berasal dari pulau Jawa. Kita masih melakukan pengembangan untuk mencari rekan tersangka lainnya. Kita sudah berkoordinasi dengan sejumlah Polres dan Polda Kalbar. Karena itu, jika ada masyarakat yang merasa kehilangan, kita minta untuk melaporkan ke kantor kepolisian terdekat, kata Gede. Atas dasar itu, warga diminta lebih waspada. Uang dan barang berharga milik penumpang sebaiknya disimpan di tempat yang aman saat kita menumpang kendaraan umum. (bdu)

Bupati Ingatkan Puskesmas Waspadai Diare SEKADAU-RK. Seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Sekadau diminta untuk lebih siap menghadapi kemungkinan munculnya berbagai penyakit seperti diare, akibat menurunnya kualitas alam dan lingkungan. Saya minta kepada semua Puskesmas untuk mempersiapkan obat, terutama infus. Hal ini sangat penting untuk menghadapi kemungkinan lonjakan penderita diare, ujar Simon Petrus, Bupati Sekadau di sela mengisi sebuah acara di Sekadau Hilir, Jumat pekan kemarin.

Apa yang disampaikan orang nomor satu di Bumi Lawang Kuari itu mengingat saat ini curah hujan di Kalbar, termasuk di Kabupaten Sekadau sangat minim. Akibatnya, debit air sejumlah sungai yang ada di Kabupaten Sekadau pun menjadi turun. Demikian juga dengan kualitas airnya yang semakin memburuk. Padahal sejumlah warga masih mengandalkan air sungai untuk keperluan MCK, bahkan untuk konsumsi sehari-hari. Kondisi ini, diyakini Simon, bisa menimbulkan dampak buruk terhadap kesehatan. Bisa membuat

sakit perut (terserang diare, red), ujar bupati dua periode ini. Atas dasar itu, sangat beralasan jika Simon yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Sekadau ini memperingatkan jajaran Puskesmas untuk waspada. Ketersediaan infus sangat dibutuhkan karena pasien diare yang sudah sangat parah membutuhkan infus untuk menolongnya. Karenanya tiap Puskesmas harus selalu tersedia infus, tukas Bupati. LAPORAN: ABDU SYUKRI EDITOR: JULIANUS RATNO

Investor Harus Taat Amdal

Cegah ISPA, BPBD dan Dinkes Siapkan Masker SEKADAU-RK. Sejumlah daerah di Kalbar sudah terkena kabut asap yang bisa berdampak pada Inspeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Kondisi ini sewaktu-waktu bisa saja menimpa Kabupaten Sekadau yang notabenenya ikut juga dilanda kekeringan sejak beberapa bulan terakhir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sekadau sudah melakukan langkah antisipasi. Salah satu yang kita lakukan adalah mempersiapkan masker, kata Ir Akhmad

Suryadi MT, Kepala BPBD Kabupaten Sekadau kepada Rakyat Kalbar, akhir pekan kemarin. Akhmad mengatakan, penyiapan masker tersebut bekerjasama dengan Dinas Kesehatan. Hanya saja Akhmad tidak merinci berapa banyak masker yang sudah dipersiapkan. Yang jelas kita sudah ada stok-nya, katanya. Masker sangat dibutuhkan saat kabut asap terjadi. Dengan menggunakan masker, sedikit banyak kita bisa tertolong dari

menghisap partikel zat beracun yang terkandung di dalam kabut asap karena prinsip kerja masker adalah menyaring udara yang terhisap melalui hidung. Masker-masker tersebut, lanjut Akhmad, akan dibagikan jika kabut asap sudah cukup parah. Tapi sekarang kita masih belum diselimuti kabut asap. Nanti kalau kabut asapnya sudah pekat, baru kita akan lakukan pembagian masker kepada warga, demikian Akhmad. (bdu)

SEKADAU-RK. anggota DPRD Sekadau, Nobertus meminta perusahaan-perusahaan yang berinvestasi di Sekadau untuk memperhatikan aspek lingkngan dalam kegiatan operasionalnya. Menurutnya, analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) yang dikeluarkan oleh pemerintah mesti ditaati oleh perusahaan, bukan hanya sebagai alat kelengkapan perijinan. Sekali lagi kita meminta kepada perusahaan agar benarbenar menerapkan aturan yang ditetapkan didalam Amdal. Amdal bukan hanya ditulis diatas kertas kemudian disimpan di laci meja, ujar Nobertus,

kemarin. Hal yang paling penting yang harus ditaati perusahaan adalah menjaga lingkungan sekitar areal perkebunan seperti daerah aliran sungai, perhuluan sungai agar tidak tercemari, dan daerah hutan adat yang ada jangan sampai diganggu apalagi dipergunakan untuk lahan. Di dalam Amdal sudah dijelaskan bahwa dalam radius 50 meter dari bibir sungai tidak boleh ditanami sawit. Daerah perhuluan sungai sebagai sumber air bersih yang dikonsumsi masyarakat luas sehari-hari juga harus dijaga keasriannya, tegas Nober. (bdu) Noberus. ABDU SYUKRI

SAMBAS

SAMBAS TERIGAS TUMPAHAN SALOK

RAKYAT KALBAR Senin, 3 Maret 2014

Disiplinkan PNS di Perbatasan

Dr Pabali Musa MAg

PNS Diajak Perbanyak Ibadah SAMBAS. Wakil Bupati Sambas, Dr Pabali Musa MAg mengajak seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk meningkatkan perilaku dan perbuatan yang bernilai ibadah. Imbauan itu disampaikan saat apel pagi di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Sambas, belum lama ini. Orang nomor dua di Kabupaten Sambas ini menyampaikan kiat-kiat khusus perbuatan yang benilai ibadah. Pertama ungkap Pabali Musa, adalah beriman yang tulus kepada Allah SWT. Iman inilah yang menjadi modal dasar kita, sehingga perbuatan bernilai ibadah. Seorang pilot mampu menerbangkan pesawat, 60 persen dikarenakan modal keyakinan, ujar. Hal kedua agar perbuatan seseorang dapat bernilai ibadah lanjut dia, adalah berhubungan dengan niat. Agar perbuatan bernilai ibadah, jelas Pabali Musa, tentunya niat harus didasarkan karena Allah SWT. Insya Allah, jika diniatkan karena Allah SWT, maka perbuatan kita akan bernilai ibadah, tutur dia. Diungkapkan Pabali, Imam SyaďŹ i bahkan berpendapat, niat memiliki kontribusi yang besar terhadap kualitas sebuah ibadah, karena dua pertiga kualitas ibadah ditentukan dari niatnya. Kiat ketiga agar perbuatan yang dilakukan bernilai ibadah, yakni dilakukan dengan cara dan ketentuan sesuai tuntunan Allah SWT dan Rasul-Nya. 24 jam dalam sehari, merupakan ladang ibadah. Semua perilaku dalam kehidupan kita ada tuntunannya, masuk kamar mandi, bercermin, menggunakan kendaraan bahkan hingga tidur, ada tuntunan yang telah disyariatkan Rasulullah SAW, ungkap dia. Kiat terakhir ialah tujuan harus dikarenakan Allah SWT. Sehingga ketika menghadapi hal yang pasti, yakni kematian, dalam keadaan beribadah kepada Allah SWT dan diijabah sebagai kebaikan yang bernilai ibadah. Kita berharap PNS memiliki semangat bekerja dengan meniatkannya karena Allah SWT. Sehingga apa yang kita kerjakan semua bernilai ibadah, dan berkualitas secara program dan kegiatan, pungkasnya. (edo)

Peserta Sosialisasi SKP dan Disiplin PNS di Kecamatan Sajingan Besar. SAMBAS. Meski berada di daerah perbatasan, Pegawai Negeri Sipil (PNS) dituntut disiplin dalam menjalankan tugasnya. Makanya, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sambas, Rabu (26/2) lalu menggelar Sosialisasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 46 Tahun 2011 tentang Penilaian

Prestasi Kerja PNS dan PP Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS. Sosialisasi yang dilaksanakan di SDN 07 Sasak Kecamatan Sajingan Besar itu diikuti 200 peserta. Hadir pula Kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Sajingan Besar, para kepala SD Negeri dan guru se-

Kecamatan Sajingan Besar. Yang mengundang Kelompok Kerja Kepala Sekolah Kecamatan Sajingan Besar dengan narasumber dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas, Ali Usman SPd yang merupakan Kasi Tentis Bidang TK/SD, kata Marianis, Kabid Kesejahteraan dan Disiplin Pegawai BKD Kabupaten Sambas, Jumat (28/2) lalu di Sambas Dalam arahannya, Marianis meminta seluruh kepala sekolah dan guru untuk menyimak dan memahami isi dari dua PP tersebut. Selanjutnya, menyampaikan kepada guru-guru lain yang tidak hadir mengenai aturan ini. PNS khususnya para pendidik harus mentaati aturan dalam PP 46/2011 ini, jelasnya. Ditegaskan Marianis, sudah seharusnya setiap PNS memahami aturan tersebut, karena penerapan dari sistem penilaian kinerja sudah diberlakukan sejak Januari 2014. Saya minta peserta mengikuti kegiatan ini sejak awal hingga selesai. Karena ini penting dan sudah kewajiban PNS untuk memahami PP 46/2011, ini sesuai instruksi Bupati, Wakil, Sekda dan Kepala

BKD Sambas, tegasnya. Sesuai dengan sistem penilaian kinerja papar Marianis, seluruh PNS diharuskan membuat Sasaran Kerja Pegawai (SKP) sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) yang dijelaskan dalam uraian tugas setiap PNS. Maka dari itu, tupoksi yang telah ditetapkan harus dipahami secara rinci, apa yang dilakukan benar-benar sesuai target yang ingin diharapkan, ujarnya. Ditambahkan Marianis, penilaian yang dilakukan terhadap kinerja PNS jauh berbeda dengan sistem penilaian sebelumnya. Ia juga berharap, penilaian yang dilakukan tidak hanya sebatas penilaian formalitas sebagai kelengkapan administrasi PNS dalam jenjang karir. Namun, lebih kepada penilaian yang objektif sesuai dengan apa yang telah dilakukan. Hal ini sesuai dengan prinsip penilaian individu setiap PNS yang tetap ditetapkan. Diantaranya penilaian yang objektif, terukur, akuntabel, partisipasi dan transparan. Bahkan, prinsip partisipasi sangat penting. Sebab, penilaian dapat dilihat dari keterlibatan PNS secara langsung maupun tidak langsung

Kabid Kesejahteraan dan Disiplin Pegawai BKD Kabupaten Sambas, Marianis menjadi narasumber Sosialisasi SKP dan Disiplin PNS. dalam kegiatan pemerintahan dan pelayanan masyarakat. Hal ini penting karena jika tidak dipahami, maka akan menjadi kendala bagi PNS dalam menjalankan tugas pada tahun depan, pesannya. Sementara itu, Kasi Tentis Bidang TK/SD Ali Usman SPd menjelaskan, kegiatan ini dimaksudkan untuk mewujudkan pemerintahan yang baik dengan PNS yang handal, profesional, bertanggungjawab, jujur, adil dan bermoral. Selain materi kelas, dalam sosialisasi ini juga ada simulasi terkait penerapan sistem penilaian yang dimulai tahun ini. (edo)

Bahaya Ngelem Sampai ke Desa SAMBAS. Kasus anak ngelem semakin marak, termasuk merambah hingga ke desa. Dampak ngelem berpengaruh pada kesehatan dan ďŹ sik anak yang merupakan generasi penerus bangsa. Kekhawatiran ini disampaikan Kepala Desa (Kades) Kartiasa, Edi Rahman dan Kades Lorong, Syukri. Saat ini banyak terjadi kasus anak ngelem menggunakan lem Fox untuk mabuk-mabukan. Padahal ngelem sangat berbahaya bagi kesehatan. Mudahnya mendapatkan lem dimanfaatkan sekumpulan anak muda saat ngumpul. Kondisi ini harus diantisipasi, karena kasus ngelem tidak saja terjadi di Kabupaten Sambas, tapi Indonesia. Butuh kepedulian kita semua untuk mengatasinya, ujar Kades Kartiasa, Edi Rahman kepada wartawan, Minggu (2/3).

Maraknya kasus anak-anak ngelem papar Edi, harus disikapi dan dicarikan solusi mengatasinya oleh pemerintah maupun aparat hukum. Caranya, menyampaikan surat edaran atau imbauan agar toko tidak menjual lem secara bebas kepada anakanak, walaupun dengan alasan disuruh orangtuanya. Jadi hanya orang dewasa saja yang membeli lem fox, dan tidak dijual apabila anak-anak yang membelinya, dikhawatirkan ini disalahgunakan. Jadi harus ada upaya tegas mengantisipasinya, karena ngelem sangat berbahaya, tegasnya. Edi juga meminta para orangtua memperhatikan pergaulan anak-anaknya. Ingatkan anakanak kita untuk bergaul yang bermanfaat dan tidak merusak, pesannya. Sebab, saat ini pergaulan anak-

anak sangat mengkhawatirkan. Apalagi mudahnya mengakses teknologi dan informasi, sehingga harus lebih waspada. Bila perlu dilakukan razia saat anak-anak ngumpul hingga jauh malam, apalagi di tempat gelap. Jika terus dibiarkan, sangat berpengaruh terhadap masa depan anak tersebut, harapnya. Hal senada juga diungkapkan Kades Kartiasa, Syukri. Ditegaskannya, peran orangtua sangat penting dalam memperhatikan pergaulan anak. Jika sudah larut malam anak masih belum pulang, seharusnya dicari dan diingatkan agar tidak mengulangi perbuatannya. Jangan hanya ayam atau ternak lain hilang yang dicari, sedangkan anak tidak pulangpulang tidak dicari-cari. Dan apabila dirazia dan terbukti ngelem,

Kades Lorong, Syukri dan Kades Kartiasa, Edi Rahman.M Ridho anak jangan dibela, tapi berikan efek jera agar anak-anak mengetahui kesalahannya, pesan dia. Kasus ngelem gencar diberitakan oleh beberapa media, baik elektronik maupun media cetak. Rata-rata saat ditangkap Polisi, pelakunya kebanyakan pelajar SD dan SMP. Kondisi ini tentu sangat memprihatinkan. Agar kasus

ngelem tidak merebak lebih jauh, harus ada upaya pencegahan yang dilakukan pemerintah, aparat hukum dan orangtua. Sehingga anak-anak terbebas dari bahaya ngelem. Kalau tidak diantisipasi sejak saat ini, ke depan anak-anak akan mencoba yang lebih berbahaya lagi seperti narkoba, pungkasnya. (edo)

Ribuan Massa.....................................................................dari halaman 9 Atraksi terjun payung yang dilakukan prajurit TNI angkatan udara (au) Lanut Supadio pada event Air Show Pontianak 2014.

Ngaku Diserempet ......................................................................................................dari halaman 9 kehilangan keseimbangan dan kemudian menabrak tiang listrik, katanya.Saat di konďŹ rmasi, Minggu(02/03) siang

sekitar pukul 13.00 WIB, Kasat Lantas Polresta Pontianak, Kompol Jovan R Sumual membenarkan kecelakaan tung-

gal. Pengendara mobil Avanza menabrak tiang listrik yang berada di luar pembatas jalan. Tempat Kejadian Perkara di

Jalan Ayani, kejadian sekitar pukul 01.30, pengendara dari arah Sungai Raya menuju arah kota, terangnya. (sul)

Burung Pak Alau...............................................................................................................dari halaman 9 jadi anak-anak sekitar sini curiga, ujar Aci. Darwin bocah 10 mengaku curiga dengan gelagat dua pemuda yang sudah beberapa

kali bolak-balik di depan rumah Aci itu. Mereka mutar-mutar, habis itu keliling lagi di sekitar sini, ada kesempatan ia langsung mengambil burung

Pak Aci , lansung pergi. Yang membawa motor rambut pirang dan hitam, sedangkan yang memegang kandang bertato dan hitam juga, ujar Darwin

kepada Rakyat Kalbar. Aci berharap pihak kepolisian melacak pencuri burungnya. Apalagi burungnya yang hilang itu sangat disayanginya. (dsk)

Cinta Ditolak ..........................................................................................................................dari halaman 9 mengaku habis berolahraga menggunakan sepeda. Tiba-tiba saja dari arah belakang, muncul Yusuf dengan kecepatan tinggi. Tadi sebelum handphonenya dibawa polisi, saya sempat membaca SMS (Short Mas-

sage Service) milik Yusuf. Di SMS itu ada kata-kata Yusuf menyatakan cinta kepada teman perempuannya. Tetapi teman perempuannya itu menolaknya, kata perawat RS Anton Sudjarwo. Dikatakan perawat tersebut, Yusuf dan Fahrun

dibawa seseorang menggunakan mobil. Yusuf sempat mengamuk dan memberontak karena masih terpengaruh minuman beralkohol. Makanya kaki dan tangannya diikat menggunakan perban agar tidak mengamuk, tutur perawat

itu sambil tersenyum. Polisi sempat memeriksa kedua korban kecelakaan itu. Bahkan memeriksa handphone Yusuf. Hingga akhirnya keluarga Yusuf mendatangi RS Anton Sudjarwo. Saat itu Yusuf masih tidak sadarkan diri. (dsk)

Walikota Singkawang, Jumat (28/2). Simulasi yang disaksikan langsung Ketua KPU Ramdan dan anggotanya beserta Walikota Singkawang Awang Ishak dan Ketua DPRD Tjhai Chui Mie itu, terdiri atas beberapa skenario yang dimainkan personel kepolisian sesuai dengan perannya masing-masing. Skenario pertama dimulai dengan kecelakaan di jalan raya, ketika petugas KPU sedang mengantar kotak suara ke PPK. Dengan sigap langsung ditangani petugas keamanan. Skenario kedua, terjadi bentrokan antara pendukung salah satu Calon Legislatif (Caleg) yang sedang kampanye dengan sekelompok massa. Beruntung petugas cepat bertindak, sehingga Caleg selamat dari amukan massa. Skenario ketiga, ketika massa tenang, salah seorang Caleg melakukan serangan fajar dengan membagi-bagikan sejumlah uang kepada calon pemilih. Tetapi aksi tersebut diketahui polisi, yang bersangkutan langsung diringkus. Skenario keempat, beberapa personel keamanan sibuk mengamankan tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari pencoblosan, 9 April 2014. Tiba-tiba datang salah seorang warga yang mempertanyakan cara menggunakan hak pilih, jika tidak masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Dikarenakan tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan, warga tersebut marah. Sehingga terjadilah keributan. Petugas keamanan yang ditempatkan di TPS dimaksud langsung mengamankan warga dimaksud. Skenario kelima, ketika petugas membawa kotak suara usai penghitungan perolehan suara, tiba-tiba dihadang dua pemuda yang berusaha merebut kotak suara. Petugas yang mengawal pengiriman kotak suara pun mencegahnya sehingga sempat terjadi perkelahian. Tetapi kedua pemuda berhasil diringkus dan digelandang ke Mapolres Singkawang. Skenario keenam, ketika penetapan Caleg terpilih, Kantor KPU didatangi sekelompok massa yang jumlah terlalu besar. Mereka tidak terima dengan hasil Pemilu 2014 dan mendesak KPU untuk Pemilu ulang. Perwakilan kelompok massa tersebut menemui anggota KPU. Dalam pertemuannya itu, mereka mengancam kalau dalam tiga hari aspirasinya tidak dipenuhi, akan membawa massa yang lebih ramai. Dan benar saja, di hari ketiga, sekelompok massa mulai berkumpul di suatu tempat untuk kembali mendatangi KPU. Ketika jumlahnya mencapai ribuan mereka pun bergerak. Tetapi belum sempat masuk KPU, mereka sudah dihadang aparat keamanan. Keamanan yang berlapis di Kantor KPU tidak dapat

diterobos ribuan massa, sampai mereka dibubarkan dengan water canon. Kemudian Brimob memasang kawat berduri di sekitar Kantor KPU agar massa tidak masuk dan membuat kerusakan di kantor penyelenggara Pemilu tersebut. Kapolres Singkawang, AKBP A Widihandoko SH yang membacakan sambutan Kapolri mengatakan, Operasi Mantap Brata yang berlangsung selama 224 hari di seluruh Indonesia ini untuk mengecek kesiapan personel dan kelengkapan sarana, serta kelengkapan sarana prasarana Polri dan unsur terkait. Polri sebagai penanggungjawab keamanan dalam negeri, berkewajiban mengawal, menjaga dan mengamankan Pemilu 2014. Hal ini tentunya harus melalui manajemen keamanan terpadu dan komprehensif, dengan mengerahkan segala sumberdaya serta memperkokoh kerjasama dengan penyelenggara Pemilu, TNI, masyarakat serta mitra keamanan lainnya, kata Widihandoko. Dia mengungkapkan, agar Pemilu 2014 dapat berlangsung aman, jujur, adil dan demokratis, Polri sudah melakukan pemetaan kerawanan Pemilu di seluruh wilayah Indonesia. Sehingga mampu mengantisipasi secara dini di setiap tahapan Pemilu baik menjelang, saat, maupun pascapemilu, papar Widihandoko. (dik)

Kejari Mempawah .....................................................dari halaman 9 R-18/Q.1.15/Dsp.3/02/2014 yang kemudian diteruskan ke Kantor Imigrasi Pontianak. Untuk mengantisipasi agar terpidana tidak kabur terlalu jauh, hingga keluar daerah, maka kita sudah mengeluarkan surat permohonan cekal. Mudah-mudahan keberadaan terpidana segera ditemukan, harapnya. Terkait tindakan terpidana yang kabur dari jeratan hukum, Solahuddin mengaku

sangat disayangkan. Sebagai warga negara yang baik, harusnya Sairi menerima dan menjalani putusan hukum yang telah ditetapkan MA. Kejari Mempawah juga mengimbau agar pihak keluarga lebih kooperatif dan menyerahkan terpidana untuk melaksanakan eksekusi. Kepada seluruh masyarakat yang mengetahui keberadaan terpidana, hendaknya dapat disampaikan kepada Kejari

Mempawah, atau aparat hukum terdekat di daerahnya. Sebab, terpidana wajib menjalani masa hukuman yang telah diputuskan MA, tegasnya. Kasus pencabulan yang dilakukan Sairi bin Abdul Muin terjadi pada tahun 2011 silam di kediamannya. Terpidana yang sudah bau tanah itu tega melakukan perbuatan cabul terhadap korban, Ed, 23 yang juga tetangganya sendiri. (ďŹ a)

Harian Rakyat Kalbar | Halaman 16 Senin, 03 Maret 2014

Ketua DPRD Melawi, Abang Tajudin saat menyerahkan piala kepada para pemenang MTQ V Menukung

Wakil Bupati Melawi, Panji saat menyerahkan piala kepada pemenang MTQ V Menukung

Bupati Melawi, H Firman Muntaco SH MH saat menyerahkan piala bergilir bagi Kecamatan Ella Hilir

Pejabat Pemkab Melawi dan H Firman Muntaco SH MH bersama Juara MTQ V Menukung

Bupati Melawi saat memberikan bonus kepada salah satu pemenang

Ella Hilir Juara Umum

MTQ V MENUKUNG SUKSES MTQ V Menukung mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Lantaran sukses tanpa cela. Kompetisi membaca, menghafal dan memahami Alquran itu berjalan lancar. Penonton selalu membeludak sejak pembukaan hingga penutupan dari berbagai kawasan di Kecamatan Menukung dan kecamatan sekitarnya. MTQ V Menukung kini meninggalkan

kenangan manis. Pertanda, kerjasama antara pemerintah, pengusaha dan rakyat terjalin baik dan sinergis. Bahkan, kini infrastruktur bertambah banyak, jalinan antara agama dan suku semakin kuat, meningkatkan keimanan dan sebagai proses seleksi qori dan qoriah terbaik. Sukses pelaksanaan MTQ V Kabupaten Melawi di Menukung, menjadi

barometer penyelenggaraan MTQ VI yang akan digelar di Kecamatan Ella Hilir tahun depan. Sukses tersebut tentunya bisa dicapai. Apalagi kafilah Ella Hilir telah memboyong piala bergilir, pertanda menjadi pemenang MTQ V Kabupaten Melawai di Menukung. MTQ tingkat kabupaten sangat efektif

untuk mempercepat pembangunan di seluruh kecamatan. Agenda keagamaan ini diharapkan rutin digelar tiap tahun. Agar semboyan Kabupaten Melawi, Melawi Sehat, Melawi Cerdas, Melawi Terang, Melawi Lancar dan Melawi Kuat bisa terwujud. (*)

Foto dan Narasi: Sukartaji

Bupati Melawi saat menutup MTQ V Menukung

Bupati Melawi, H Firman Muntaco SH MH saat menyerahkan piala bergilir bagi Kecamatan Ella Hilir

Ketua Umum Panitia yang juga Camat Menukung menyerahkan piala kepada pemenang MTQ V Menukung

Ketua PKK Melawi, Henny Dwi Rini Firman menyerahkan piala pada pemenang MTQ V Menukung

Asisten I Pemkab Melawi, Imansyah menyerahkan Piala MTQ V Menukung

Asisten II Pemkab Melawi, Suhardiman menyerahkan Piala MTQ V Menukung

Persembahan tari multi etnis perwakilan keragaman masyarakat Menukung

Asisten III Pemkab Melawi, Jaya Sutardi menyerahkan Piala MTQ V Menukung

Ketua LPTQ Melawi H Hinduansyah saat menyerahkan piala MTQ Menukung

Ketua GOW Melawi, Nurbetty Eka Mulyastri Panji menyerahkan piala pada salah satu pemenang MTQ V Menukung

Ketua SC Panitia, M Yamin saat menyerahkan piala kepada salah seorang pemenang MTQ V Menukung

Warga memadati stadion untuk menyaksikan penutupan MTQ V Menukung