3 April 2014

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,(Luar kota + ongkos kirim)

Klik! website: www.rakyat-kalbar.com

THE NEW

Kamis, 3 April 2014

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Si Selembe Diringkus

Sempat Menyetubuhi Putri Secara Paksa Kata Nanang Saat Menusuk Putri, “Maafkan Ayank, Ini Jalan Terbaik untuk Kita Berdua”

Sepatu Dahlan Diputar Serentak 10 April

Sangat Menyentuh, Siapkan Tisu Sebelum Menonton

PONTIANAK-RK. Setelah menggali beragam informasi dari media massa dan dunia maya, polisi akhirnya menangkap Nanang, si pemilik akun Facebook Nanang Selembe , dengan dugaan membunuh siswi SMA Santun Untan, Putri Wulandari, kemarin. Si Selembe sempat membuat polisi Halaman 7

Nanang Selembe ketika diinterogasi polisi di Mapolresta Pontianak, Rabu (2/4).

SYAMSUL

Mak Nyah Tewas Diduga Dirampok Puluhan warga SUNGAI RAYA-RK. Nenek berusia 81 tahun, Tjhia Moek Shiong, ditememadati rumah mukan tewas di dalam kamarnya, korban pembunuhan rumah nomor 84, Kompleks Bumi di Komplek Bumi Batara Batara III, RT 10 RW 01, KeluraIII, Sungai Raya Dalam, han Sungai Raya Dalam, Desa Rabu malam (2/4).

Halaman 7 DESKA IRNAN/ RAKYAT KALBAR

JAKARTA-RK. Setelah buku biografi The Next One karya Budi Rahman Hakim dan Deden M Ridwan diluncurkan, Rabu (2/4) muncul lagi satu karya seni yang bertutur tentang pribadi Dahlan Iskan. Karya ini dalam bentuk film berjudul Sepatu Dahlan. Film ini disutradarai Benni Setiawan yang diilhami dari novel berjudul yang sama karya Khrisna Pabichara.

Gala premiere film ini kemarin digelar di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta. Dahlan datang bersama istri dan keluarganya ikut menyaksikan. Sedangkan, secara serentak film ini akan diputar di seluruh bioskop 10 April nanti.

Sebelum menonton, Dahlan masuk ke Studio 2 dan membincangkan soal film ini dengan sutradara dan seluruh pemain. Para pemainnya itu adalah Donny Damara yang berperan sebagai ayah Dahlan, Kinaryosih sebagai ibu Dahlan, Bu Iskan, Aji Santosa sebagai Halaman 6

KOLOM

Kuncinya Adalah Kepastian Hukum Oleh: Yudhi Irsyadi Syafii, SE Walaupun dinyatakan sebagai Negara yang berdasarkan hukum dalam UUD 1945, kepastian hukum belum pernah tegak dan menjadi panglima di negeri ini.

Politik menjadi panglima sepanjang masa Orde Lama, pembangunan ekonomi menjadi panglima di jaman Orde Baru dan Demokrasi Liberal menjadi panglima di Halaman 7

Cerita

Injet-injet Semut

Manusia adalah makhluk yang suka bercerita dan membangun hidupnya berdasarkan cerita yang dipercayainya. Kita Nyoblos menerima dan menyampaikan Wakil Rak cerita. Tanpa cerita, hidup kita yat carut-marut. Dengan cerita, kita 7 Hari La gi menghimpun pernak-pernik

Si Selembe saat menusuk Putri: Maafkan Ayank, ini jalan terbaik

-- Lawan selembenye budak ini cume yang bilang benahi Jakarta gampang.

Bang Meng

Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Halaman 7

Rakyat Kalbar Online

Jangan Pikir Kering atau Basah Jabatan Belum lama ini, Pemerintah Kabupaten Sekadau merombak pejabat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) secara besar-besaran. Meski tidak menyebut secara eksplisit, Bupati Sekadau, Simon Petrus tampaknya ingin agar jajaran pejabat, Halaman 7

Simon Petrus

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT

Drs. Cornelis, MH Gubernur Kalimantan Barat

Drs. Christiandy Sanjaya,SE,MM Wakil Gubernur Kalimantan Barat

MARI SUKSESKAN PEMILU YANG AMAN, DAMAI DAN BERMARTABAT BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK PROVINSI KALIMANTAN BARAT

2

RAKYAT KALBAR Kamis, 3 April 2014

Michael Tene, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri

Presiden Kirim Surat Ke Raja Arab Saudi Agar Pembayaran Diyat Satinah Diundur PEMERINTAH sudah melakukan pembelaan terhadap Satinah sejak 2011, sehingga vonis atas TKI tersebut ditunda Pengadilan Arab Saudi hingga 2014.

Dari negosiasi yang kami lakukan, vonis hukuman mati bisa diundur sampai pembayaran uang diyat, kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Michael Tene kepada Rakyat Merdeka, di Jakarta, kemarin.

Berikut kutipan selengkapnya: +Apa benar keluarga korban menurunkan uang diyat?

-Belum ada info mengenai hal tersebut. Yang jelas, prosesnya masih berlangsung dan situasinya terus berkembang.

Tim utusan pemerintah yang

ada di sana terus berupaya melakukan negosiasi dengan keluarga korban. Dengan harapan bisa menurunkan jumlah uang diyat.

Selain melakukan pendekatan kepada keluarga korban, tim juga menemui tokohtokoh yang berpengaruh di Arab Saudi untuk membebaskan Satinah. +Apakah cukup dengan menurunkan tim negosiasi?

-Selain mengirimkan tim, Presiden SBY juga mengirim surat yang kesekian kalinya kepada Raja Arab Saudi untuk memohon berkoordinasi dengan pihak keluarga korban agar pembayaran diyat yang sedianya dilaksanakan 3 April 2014 bisa diperpanjang. Artinya, pembayarannya diundur. +Apa saja bantuan pemerintah terhadap keluarga Satinah?

-Kami sudah berkali-kali memfasilitasi keluarga Satinah untuk bertemu dengan Satinah di Arab Saudi. Kami meyakinkan mereka bahwa pemerintah sedang bekerja keras untuk menyelamatan nyawa Satinah. +Dari mana uang untuk pembayaran diyat?

-Kami melakukan penggalangan dana pengumpulan uang diyat sebesar 4 juta riyal atau setara dengan Rp 12

miliar. Sumbernya dari anggaran Kementerian Luar Negeri sebesar SR 3 juta, sumbangan APJATI sebesar SR 500 ribu dan sumbangan dermawan Arab Saudi sebesar SR 500 ribu. Upaya terus dilakukan dengan penggalangan dana dari masyarakat para pengusaha dan pihak-pihak lainnya.

Kami juga koordinasi dengan Gubernur Jawa Tengah. +Apakah sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk membayar diyat?

-Pada intinya, tugas pemerintah melakukan upaya hukum dan negosiasi guna membantu WNI yang terjerat masalah kriminal di luar negeri. +Masih banyak TKI yang bermasalah, apa tindakan Kemlu?

-Berdasarkan data dari Kemlu, selain Satinah, dalam kurun waktu 2011-2014, masih ada 39 kasus WNI dan TKI di Saudi yang terancam hukuman mati. Sementara pemerintah berhasil membebaskan 48 WNI yang telah divonis mati.

Untuk itu, kami berupaya keras memberikan bantuan hukum kepada mereka yang tersandung masalah. Akan tetapi, tugas pihak di dalam negeri yang bersangkutan untuk menyiapkan TKI dengan baik, sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.

Re-editing: : Hamka Saptono

Ilustrasi : M. Reza Setiawan

Kasus Pasar Dahlia Dilanjutkan Atau di SP3-kan?

Zulkarnaen Siregar: Saya Siap Berikan Data-Data, agar Kasus Ini Bisa Dilanjutkan PONTIANAK-RK. Komitmen Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalbar menuntaskan dugaan mark-up uang negara yang digunakan untuk membangun sejumlah fasilitas publik di Kalbar masih dipertanyakan.

Salah satunya pembangunan Pasar Dahlia di Sungai Jawi, Kecamatan Pontianak Barat menelan biaya miliaran rupiah yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Pontianak.

Kejati Kalbar sudah menetapkan tersangka, namun belum juga ada kejelasan proses hukumnya.

Anggota DPRD Kalbar daerah pemilihan Kota Pontianak, Fraksi Golkar Zulkarnaen Siregar SH MH meminta Kejati Kalbar memberikan klariďŹ kasi atas penanganan kasus tersebut. Mengingat durasi waktu yang digunakan Kejati Kalbar untuk mengusutnya sudah terlalu lama.

Sudah sekian tahun saya laporkan kasus dugaan korupsi Pasar Dahlia ini. Namun sampai saat ini belum ada perkembangan. Padahal sudah ada tersangkanya, tapi belum

ada persidangan. Apakah masih ada yang kurang dalam bukti laporan tersebut? Kalau kejaksaan mau bukti, saya ada bukti rekening koran Bank Pasar yang menampung dana setoran pedagang yang menempati kios Pasar Dahlia, kata Zulkarnaen Siregar kepada Rakyat Kalbar, Rabu (2/3).

Modus yang digunakan oknum pejabat Pemkot Pontianak dalam kasus penyimpangan anggaran pembangunan Pasar Dahlia itu dengan mengalihnamakan rekening koran menjadi milik pribadi.

Dana itu ada masuk ke rekening Sekda Kota Pontianak saat itu, tapi atas nama pribadi.

Selain itu, dana pembangunan Pasar Dahlia sangat mencurigakan. Bangunannya belum selesai, tapi dananya sudah habis. Anggaran tahap pertama Rp8 miliar, yang digunakan hanya Rp1,9 miliar. Sisanya kemana?, tanya Politisi Golkar yang pernah mencalonkan diri menjadi Walikota Pontianak ini.

Zulkarnaen mengaku, info keberadaan dana setoran para pembeli

ruko tersebut juga didapat dari oknum pejabat di Kota Pontianak. Dana masih ada di bank pasar. Ternyata pada rekening koran hanya tinggal Rp100 juta lebih, ujar Zulkarnaen.

Jika diminta, Zulkarnaen juga siap membeberkan beberapa kasus lainnya, salah satunya pembangunan Gedung Olahraga (GOR) di Jalan 28 Oktober, Pontianak Utara, dimana lokasi tersebut sama sekali tidak bisa difungsikan.

Ka l a u b i s a Kejaksaan

memeriksanya, saya juga bisa beri informasi. Karena itu juga tidak jelas pembangunannya, tegas Zulkarnaen. (dre) Dwi Agus Prianto bersama Massoeka Djanting dan Max Yusuf Alkadrie berdiskusi tentang sejarah Kalbar dan Sultan Hamid II.

Sejarah Itu Harus Diwariskan‌ Satu Kursi Untuk Seniman Oleh Dwi Agus Prianto (Caleg PKS No. Urut 8 Dapil I Pontianak)

Zulkarnaen Siregar-DOK

Dahlan Paling Banyak Dibicarakan di Sosmed JAKARTA-RK. Tak terasa Konvensi Partai Demokrat sudah memasuki tahap akhir.

Kegiatan konvensi yang dimulai September 2013 lalu itu akan berakhir awal Mei 2014 nanti.

Sayangnya, percakapan dalam sosial-media (sosmed) kurang meminati ajang pencarian calon presiden (Capres) dari Demokrat.

Demikian disampaikan oleh Direktur Eksekutif Political-

Wave.com, Yose Rizal dalam konferensi pers mengenai Perang Digital Pemilu 2014: Suara Rakyat di Media Sosial di Warung Komando, Jakarta, Rabu (2/4).

Hasil pantauan Politicalwave. com dalam jangka waktu 3-30 Maret 2014 itu menunjukkan, percakapan dalam Sosmed mengenai konvensi Demokrat hanya sembilan persen. Malah yang ramai diperbincangkan mengenai partai politik (Par-

pol) dan Capres.

Percakapan lebih banyak tentang capres dan parpol.

Sayang sekali Konvensi Demokrat semakin kurang. Sebanyak 44 persen adalah percakapan mengenai parpol.

Kemudian capres 47 persen.

Adapun Konvensi Demokrat hanya sembilan persen, kata Yose.

Adapun untuk Capres Konvensi Demokrat, menurut Yose, nama Dahlan Iskan masih

teratas dari segi elektabilitas.

Disusul Gita Wirjawan dan Anis Baswedan. Sebanyak 47 persen membicarakan Dahlan Iskan. Posisi kedua, Gita dan ketiga Anies Baswedan, ujar Yose Percakapan hasil political wave tersebut terangkum dalam Sosmed seperti Facebook, Twitter, blog dan media online. Jumlah pengguna yang berhasil dihimpun adalah 406.132 users. (rmol)

Berangkat dari pertanyaan di dalam diri yang selama bertahun-tahun terpendam dan belum mendapat jawaban yang memuaskan, yakni tentang sejarah dan kebudayaan Kalimantan Barat. Dalam diri saya meyakini bahwa Kalimantan Barat, Pontianak khususnya, tentu memiliki kejayaan akan peradaban kebudayaan dalam catatan sejarahnya. Namun ketiadaan narasumber yang dapat diyakini atau juga banyaknya perspektif yang muncul dari tulisan-tulisan tentang sejarah kita, memberikan sedikit kebingungan akan mana benar dan mana yang sedikit keliru.

Pengembaraan dalam kehidupan saya selama belasan tahun di Jawa dan sekitarnya, memberikan gambaran betapa daerah-daerah lain begitu bangga dengan identitas adat dan budayanya itu, yang tertulis rapi di dalam catatan sejarah mereka dan terwariskan kepada generasi mudanya.

Sedikit banyak hal itu memberikan pengaruh akan rasa bangga juga sebagai putra indonesia, namun tetap dengan pikiran tentu di RUMAH

saya di Kalimantan Barat juga ADA dan pasti ada yang bisa sangat membanggakan kita anak bangsa yang terlahir di tanahnya.

Setelah memutuskan balek kampong ke Pontianak, akhirnya pintu untuk mendapatkan informasi seluas-luasnya tentang sejarah Kalimantan Barat mulai terbuka. Saya dipertemukan dengan orang-orang yang luar biasa dalam dedikasinya menjaga khazanah budaya dan sejarah dengan konsisten sepanjang hidup mereka.

Rasa bangga itu saya lukiskan salah satunya dalam lagu ciptaan saya yakni, Tribute Sultan Hamid II yang menggambarkan kegigihan beliau dalam melepaskan Indonesia dari belenggu kolonialisme di Konferensi Meja Bundar II di Belanda hingga Indonesia memperoleh pengakuan kedaulatan dari seluruh dunia.

Kata-kata Allahuyarhamuhu Sultan Syarif Hamid II Alkadrie, Sultan ke-VII Kesultanan Kadriah Pontianak di KMB II itu salah satunya saya abadikan dalam lirik lagu yang saya ciptakan, yaitu KAMI MAU, KAMI AKAN MELAKUKANNYA SENDIRI, DAN KAMI AKAN MENCAPAINYA .

Beberapa orang yang sekarang saya anggap paling memberikan pengaruh dalam pengembaraan pencarian identitas sejarah saya, seperti Max Yusuf Alkadrie (Abah), beliau adalah sekretaris pribadi mendiang Sultan Hamid II yang saya banggakan, dan Baroamas

Massoeka Djabang Djanting Balunus atau lebih akrab dikenal sebagai Massoeka Djanting, beliau salahsatu yang memberikan inspirasi rancangan Lambang Negara Elang Rajawali Garuda Pancasila yang diinisiasikan oleh Sultan Hamid II, dan namanya diabadikan oleh mendiang Sultan Hamid II dalam suratnya yang ditujukan kepada Solichin Salam.

Ternyata kita tak kalah pamor dalam persembahan sejarah Indonesia, tinta-tinta emas untuk kembali mengharumkan rasa bangga atas Pontianak dan Kalimantan Barat harus selalu disuarakan. Dan ini juga menjadi pelengkap yang sangat menyempurnakan niat saya untuk mencalonkan diri sebagai anggota legislatif DPRD Provinsi Kalimantan Barat melalui Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di nomor urut 8 Daerah Pemilihan I Pontianak. Semoga Allah SWT dan keridhaan masyarakat Pontianak mengiringi cita-cita saya ini. (*)

metro

3

RAKYAT KALBAR PONTIANAK - SINGKAWANG - BENGKAYANG

Kamis, 3 April 2014

Hari Ini, Disbun - Perusahaan Sawit Apel Siaga di Halaman Kantor Gubernur Dilarang Buka Lahan Dengan Cara Membakar

Petugas Disbun Manggala Agni Provinsi Kalbar melaksanakan gladi bersih di halaman Kantor Gubernur Kalbar, Rabu (2/4).

ANDREAS/

RAKYAT KALBAR

PONTIANAK-RK. D i n a s Perkebunan (Disbun) Provinsi Kalbar bersama perusahaan perkebunan siap menggelar apel siaga pencegahan keba-

karan dan penanganan dampak perubahan iklim, di halaman kantor Gubernur Kalbar, Kamis (3/4) hari ini. Bersamaan rapat tersebut sekaligus dibuat kese-

pakatan pihak perusahaan yang beroperasi di Kalbar untuk taat terhadap larangan membuka lahan tanpa membakar.

Kepala Dinas Perkebunan

Provinsi Kalbar, Ir H Moch Budi Setiawan MM mengatakan, apel siaga pencegahan kebakaran dan penanganan dampak perubahan iklim itu untuk

meneguhkan komitmen perusahaan dan masyarakat, agar setiap kali membuka lahan tidak dengan cara membakar.

Ini menunjukkan keseriusan Pemprov Kalbar dalam mencegah terjadinya kebakaran lahan yang menjadi persoalan Kalbar selama ini. Apel siaga ini melibatkan seluruh pimpinan perusahaan perkebunan dan seluruh pemangku kepentingan di Kalbar, kata Budi disela-sela gladi bersih apel siaga di halaman kantor Gubernur Kalbar, Rabu (2/4).

Budi menambahkan, apel siaga akan dihadiri Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian, Ir Gamal, MS, Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH dan Direktur Perlindungan Direktorat Perkebunan Ir Hudi.

Pada moment apel siaga tersebut juga dilakukan penandatanganan surat pernyataan pencegahan kebakaran dan penanganan dampak perubahan iklim oleh wakil perusahaan yang disaksikan Dirjend Perkebunan, Gubernur Kalbar dan pimpinan perusahaan perkebunan. Tak hanya apel siaga,

Pemprov Kalbar melalui Dinas Perkebunan juga melakukan pertemuan dengan pimpinan perusahaan di Hotel Aston Pontianak besok (hari ini, red), jelas Budi.

Pertemuan itu, kata dia untuk mensosialisasikan kepada perusahaan dan masyarakat, bagaimana pembukaan lahan tanpa membakar dan menegaskan peraturan perundang-undangan serta rapat koordinasi gangguan usaha dan konflik perkebunan. Saya berharap, seluruh pimpinan Group maupun non Group perusahaan bisa hadir dalam kegiatan tersebut, karena ini sangat penting, tegas Budi.

Kepala Bidang Perlindungan Dinas Perkebunan Provinsi Kalbar, Evi T A Silalahi selaku panitia acara menambahkan, apel siaga itu merupakan kali pertama diadakan Disbun Provinsi Kalbar. Tujuannya untuk mengingatkan kesadaran masyarakat dan perusahaan perkebunan agar tidak menggunakan cara membakar ketika membuka lahan. Karena kita Provinsi yang ke-9 rawan

kebakaran. Memang tidak semuanya lahan perkebunan, tapi ada lahan masyarakat, lahan-lahan tidur, kata Evi di tempat yang sama.

Ia menambahkan, sesuai laporan yang masuk ke Dinas Perkebunan Provinsi Kalbar, beberapa perusahaan di kabupaten/kota yang terkena dampak kebakaran, seperti Kabupaten Kubu Raya, Ketapang, Sambas, Landak, Kabupaten Pontianak dan Kota Pontianak. Sebelum kebakaran itu terjadi, upaya kita dari Dinas Perkebunan Provinsi Kalbar melakukan pembinaan dan sosialisasi kepada perusahaan dan masyarakat, jelasnya.

Menurut Eva, pihaknya juga sudah memberi himbauan ke pemerintah daerah ditingkat kecamatan agar membentuk kelompok masyarakat peduli api. Disamping itu kita juga memberikan sejumlah peralatan pemadam kebakaran kepada masyarakat, pungkasnya dia.

Laporan: Andreas Editor: Julianus Ratno

Kantor Lurah Kosong, Notebook dan Printer Diangkut PONTIANAK-RK. Walikota Pontianak, Sutarmidji terlihat sangat kaget ketika berkunjung ke Kantor Lurah Siantan Hulu, Rabu (2/4). Pasalnya, tak seorang pun Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berada di kantor pelayanan publik itu.

Padahal, rencana mengunjungi Kantor Lurah tersebut sudah diumumkan Walikota saat peresmian lapangan futsal SMA Negeri 5 Pontianak Utara, Selasa (1/4) lalu. Saat ini, secara terang-terangan Sutarmidji menyampaikan bahwa pada tanggal 2 April 2014 ia akan berkunjung ke Kantor Lurah

“Ambil komputer yang ada ini, bawa ke ruangan Sekda biar yang punya ambil sendiri dengan Sekda di ruangannya,� ==Sutarmidji== Siantan Hulu usai memberikan motivasi kepada para pelajar SMKN 6 yang berada tidak jauh dari kantor lurah itu.

Akibat ulah para aparatur lurah itu, 1 unit notebook dan printer langsung dibawah oleh Kabag Humas Pemkot, Sahroni

atas perintah Walikota. Ambil komputer yang ada ini, bawa ke ruangan Sekda biar yang punya ambil sendiri dengan Sekda di ruangannya, seloroh Midji memerintahkan stafnya yang ikut dalam kunjungan itu.

RS St Vincentius Singkawang Naik Kelas

Atas kejadian itu, Sutarmidji memperingatkan kepada seluruh SKPD di lingkung an Pemkot Pontianak khususnya kantor pelayanan publik agar tetap melaksanakan tug as serta memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan baik meskipun jam istirahat.

Karena istirahat dapat diatur dan bergantian tanpa harus meninggalkan dan menghentikan semua aktivitas kantor.

Ini penting agar visi dan misi Pemkot dapat diwujudkan oleh semua jajaran aparatur di lingkungan Pemkot Pontianak, Walikota Pontianak, Sutarmidji merengut ketika melihat Kantor Lurah Siantan Hulu sepi -D pungkas Walikota. (dsk)

ESKA IRNAN/

RAKYAT

KALBAR

PLN Siapkan Genset 7,5 Kw untuk KPU SINGKAWANG. Jelang pencoblosan, PT PLN (Persero) Area Kota Singkawang menyediakan 1 unit Generator Set (Genset) berkapasitas 7,5 kilowatt. Genset tersebut akan ditempatkan di Sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Singkawang.

Ini bantuan kita untuk mengantisipasi kalau-kalau listrik padam pada hari pemungutan suara atau penghitungan hasil pemilihan, kata Enggar, Manager PT PLN (Persero) Rayon Singkawang Kota kepada

wartawan, Selasa (1/4).

Dia mengungkapkan, genset tersebut standby di Sekretariat KPU Singkawang sejak Senin (7/4) hingga berakhirnya penghitungan atau rekapitulasi hasil Pemilu 2014. Gensetnya hanya ditempatkan di KPU, karena rekapitulasi hasil penghitungan suaranya di KPU, jelas Enggar.

Kendati telah menyiapkan genset, kata Enggar, PLN akan tetap berupaya semaksimal mungkin untuk mengantisipasi pemadaman

listrik pada Pemilu 2014 ini, agar tidak mengganggu tahapan paling penting dalam pemilihan wakil rakyat Singkawang ini.

Tetapi, dia tidak dapat memastikan, kalau listrik tidak akan padam pada hari pemungutan suara atau penghitungan hasil pemilihan. Pasalnya, terdapat beberapa kemungkinan yang bisa menyebabkan listrik padam, terutama faktor gangguan eksternal.

Kendati demikian, berbagai upaya dilakukan untuk

mengantisipasi gangguan eksternal. Hal tersebut memang sudah dilakukan secara rutin oleh petugas PLN, misalnya memantau seluruh jaringan dari gangguan ranting pohon, layang-layang dan lainnya.

Apabila terdapat gangguan, petugas PLN akan segera melakukan perbaikan. Makanya, masyarakat diharapkan dapat segera menginformasikan, misalnya bila ada pohon tumbang dan mengenai kabel listrik atau lainnya. (dik)

Penandatanganan serah terima gedung baru RS St Vincentius. MORDIADI/ RAKYAT KALBAR

SINGKAWANG. Memasuki usia ke-21, Rumah Sakit (RS) Santo Vincentius Kota Singkawang naik kelas, dari Kelas D menjadi Kelas C. Sehingga secara otomatis pelayanan kepada pasien akan semakin meningkat.

Terdapat beberapa indikator kenaikan kelas, diantaranya bertambahnya jumlah tempat tidur pasien, dari 66 tempat tidur menjadi lebih dari seratusan, kata Direktur RS St Vincentius Kota Singkawang, dr Husin Basir MSc MKes ditemui usai Syukuran Ultah RS St Vincentius, Rabu (2/4).

Husin mengungkapkan, dulu sebelum adanya Gedung II yang baru selesai dibangun, RS St Vincentius hanya memiliki 66 tempat tidur pasien.

Dengan adanya gedung baru yang merupakan sumbangan dari donatur, maka bertambah pula tempat tidur pasien, dan gedung yang lama dijadikan bangsal, ujar Husin.

Dengan bertambahnya fasilitas di RS St Vincentius, Husin mengharapkan kualitas pelayanan kepada pasien akan lebih baik. Kalau pelayanan sempurna tidak ada, kalau lebih baik, itu pasti, kata Husin.

Cukup lama memperjuangkan untuk kenaikan kelas ini, Husin mengatakan, persiapannya sejak 2012 atau sekitar dua tahun lalu, dan baru terealisasi pada 2014. Ke depan kita berharap akan menjadi rujukan bedah dari wilayah Singbebas, karena bedah merupakan unggulan kita, targetnya.

Sementara itu, Wakil Walikota Singkawang, H Abdul Mutalib ME menyambut baik kenaikan kelas RS St Vincentius Kota Singkawang, karena berdampak positif bagi pelayanan kesehatan di Kota Singkawang.

Ke depan kita berharap bukan hanya kenaikan satu tingkat, dari Kelas D ke Kelas C, tetapi diharapkan bisa langsung ke Kelas A. Mungkin bisa terealisasi sekitar 2015, bukan 2017, karena kita lihat keberadaan donatur yang sekian banyak, kata Abdul Mutalib.

Dia berpesan, mengingat pentingnya kesehatan bagi masyarakat Kota Singkawang, diharapkan kualitas pelayanan di RS St Vincentius Kota Singkawang terus ditingkatkan dari waktu ke waktu. (dik)

ILUSTRASI

Pro EKBIS HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Minggu ke 1 April 2014 Jenis Komoditi

Distributor (Rp)

Eceran (Rp)

3.500 19.000 50.000 110.000 50.000 100.000 13.000 6.000 5.700 6.600 7.000 7.200

4.000 22.000 60.000 115.000 60.000 110.000 15.000 6.650 5.900 7.000 8.500 8.000 18.000 12.000

DOC Broiler Final Stock Broiler Hidup Ayam Buras Hidup Daging Sapi Daging Babi Karkas Kambing Telur Ayam Ras Pakan Petelur Starter Pakan Petelur Grower Pakan Layer PakanPedagingStarter PakanPedagingFinisher Kulit Sapi Kulit Kambing

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

VALAS

Selasa, 2 April 2014

Mata Uang AUD EUR MYR SAR SGD USD

Jual 10,489.82 15,680.21 3,477.20 3,029.09 9,018.02 11,360.00

Beli 10,383.43 15,520.60 3,440.20 2,998.61 8,926.81 11,246.00 Sumber: Bank Indonesia

PASAR GLOBAL Selasa, 2 April 2014

Index Dow Jones Industrial Average Nasdaq Composite Shanghai Composite Hangseng Index Kuala Lumpur Stock Exchange Nikkei 225 Osaka Straits Times Singapore Korea Composite FTSE 100 London

Nilai 16532.61 4268.04 2058.99 22523.94 1852 14946.32 3192.78 1997.25 6666.21

%+0.46 1.64 0.56 0.34 0.23 1.04 -0.18 0.26 0.2

Sumber: Mega Capital Indonesia

KOMODITI SAWIT Maret 2014

Harga TBS dalam Rupiah Indeks “K” (%) 90,58 CPO (Rp/Kg) 8.558,53 Inti Sawit (Rp/Kg) 5.275,25 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1.399,28 4 tahun 1.517,32 5 tahun 1.627,94 6 tahun 1.674,41 7 tahun 1.736,27 8 tahun 1.790,01 9 tahun 1.839,16 10-20 tahun 1.902,03 Rata-rata Prosentase Naik

RAKYAT KALBAR

4

Kamis, 3 April 2014

Pemerintah Diminta Jelaskan Kebijakan Pencabutan Subsidi Listrik

JAKARTA-RK. Pemerintah dan DPR, termasuk PLN, diharapkan segera memberikan penjelasan rasional terkait kebijakan pencabutan subsidi listrik untuk industri golongan 1-2 dan 1-4 serta rumah tangga besar yang mulai berlaku Mei hingga Desember 2014 mendatang.

Pengamat enerji dari Pusat Studi Kebijakan Publik (Puskepi), Sofyano Zakarya mengatakan, pentingnya penjelasan agar tidak terjadi penolakan berkelanjutan dari pelaku usaha. Sebenarnya, aksi penolakan dari pelaku usaha merupakan hal biasa, selama pemerintah tetap konsisten dan bisa memberikan penjelasan rasional, hal itu bisa tetap berjalan dengan baik.

Dalam beberapa kasus misalnya kenaikan BBM atau konversi minyak ke gas, juga mendapatkan penolakan. Tetapi kalau pemerintah konsiten menjalankan, toh akhirnya reda juga, ujar Sofyano Zakarya saat dihubungi Selasa, (1/4).

Masalahnya, selama ini industri dan masyarakat terbiasa dimanjakan harga listrik murah dan jauh dari harga keekonomian. Ketika ada rencana kenaikan tarif listrik atau pencabutan subsidi, maka gejolak atau reaksi penolakan pasti terjadi. Tetapi lambat laun masyarakat akhirnya paham.

Karena sudah melalui kesepakatan dalam rapat di DPR, maka wakil rakyat harus ikut menjelaskan kepada pelaku usaha dan masyarakat umum tentang kebijakan ini. Jangan membiarkan pemerintah atau PLN menghadapi sendiri. Semua harus bersamasama memberikan penjelasan, mengapa subsidi dicabut dan berapa harga keekonomiannya, ujarnya lagi.

Di sisi lain, PLN juga diminta meningkatkan pelayanan kelistrikan, sehingga pencabutan subsidi dan penyesuaian tarif bisa dirasakan manfaatnya. Kemudian, BUMN listrik ini diminta tidak mengandalkan pembangkit hanya dari BBM, tapi menggunakan

EQUATORIANA

sumber lain yang lebih murah dan berkelanjutan.

Keberlangsungan pasokan listrik itu penting, sumbernya harus diperkaya tak hanya dari BBM, bisa batubara, gas atau lainnya. Jangan sampai industri mati, karena pasokan listrik ngga ada, ucapnya.

Dampak pencabutan subsidi ini, imbuhnya, adalah kenaikan produk. Namun demikian, ia meminta pengusaha tak serta merta menaikkan harga di luar kewajaran. Jangan sampai karena listrik naik 20 persen, kemudian harga produk juga naik 20 persen.

Harus dihitung dengan wajar, katanya.

Soal perpanjangan waktu yang diminta pengusaha, Sofyano mengatakan, artinya pemerintah memberi ruang ketidakpastian.

Celah itu akan selalu dimanfaatkan pengusaha terus meminta keringanan.

Terpisah, Kepala Divisi Niaga PT PLN (Persero) Benny Marbun mengaku, sangat memahami kondisi yang dialami pengusaha maupun pemerintah. Satu sisi, beban pemerintah akibat subsidi demikian besar. Di sisi lain, PLN juga menghargai sikap pengusaha, karena pencabutan subsidi berdampak terhadap kenaikan biaya.

Namun menurutnya, pelaku usaha cukup memahami kebijakan tersebut. Mereka hanya meminta agar waktu penyesuaiannya

diperpanjang.

Dalam beberapa pertemuan dan komunikasi baik perorangan atau asosiasi pengusaha, PLN juga mendapat masukan dan informasi bahwa pelaku usaha pada dasarnya memahami beban pemerintah membayar subsidi, termasuk subsidi listrik. Mereka sebenarnya bisa menerima ditiadakannya subsidi listrik bagi mereka, ungkap Benny.

Namun, pelaku usaha keberatan bila penghapusan subsidi melalui penyesuaian tarif tenaga listrik (TTL) itu dilakukan dalam waktu singkat sampai Desember 2014. Pengusaha memerlukan waktu penyesuaian harga dengan pelanggan mereka dan variabel operasional mereka.

Karenanya mereka meminta kenaikan tarif secara bertahap sampai 2-3 tahun ke depan, imbuhnya.

Sebagai penyedia jasa listrik, PLN juga memahami pemerintah dari subsidi listrik yang mencapai Rp 99,978 triliun di 2013, yang kemudian pada APBN 2014 turun menjadi Rp,264 triliun.

Pemerintah juga menginginkan peningkatan rasio elektrifikasi mencapai 81,4 persen di 2014, dan rencana penyambungan baru untuk pelanggan listrik rumah tangga sebesar 3,47 juta di 2014.

Beban subsidi dan rencana peningkatan rasio elektrifikasi ini dilakukan melalui skema pencabutan subsidi listrik golongan industri menengah, besar, serta rumah tangga besar. Kita memahami keinginan pemerintah, namun terpulang kepada kemampuan pemerintah dalam pembayaran subsidi, urainya.

Sementara soal permintaan pengusaha agar melakukan audit atas biaya pokok penyediaan (BPP) listrik, ia menegaskan bahwa setiap akhir tahun, BPP selalu diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Laman: JPNN Re-editing: Mohamad Qadhafy

Indonesia Tetap Favorit Investor JAKARTA-RK. Pengakhiran 66 perjanjian investasi antara dua negara atau Bilateral Investment Treaty (BIT) oleh Indonesia, dinilai tidak akan mengurangi kemilau Indonesia di mata investor.

Ekonom Senior yang juga Deputy Country Director Asian Development Bank (ADB) di Indonesia Edimon Ginting mengatakan, setiap negara memang punya hak untuk me-review atau mengkaji ulang investment treaty yang ditandatangani bertahun-tahun lalu.

Isu ini (pengakhiran BIT, Red) saya kira tidak akan terlalu berpengaruh, Indonesia masih tetap jadi favorit investor, ujarnya dalam paparan Asian Development Outlook 2014 kemarin (1/4).

Sebagaimana diketahui, keputusan Indonesia mengakhiri 66 Bilateral Investment Treaty memicu beragam reaksi. Di media internasional, beberapa pengamat menyebut jika pengakhiran perjanjian investasi tersebut merupakan langkah mundur bagi Indonesia. Sebab, bakal memperburuk iklim investasi karena tidak adanya kepastian usaha.

Namun, Edimon tidak sepakat dengan pandangan tersebut.

Menurut dia, iklim investasi di suatu negara lebih banyak dipengaruhi oleh aturan yang terkait langsung dengan investasi, misalnya daftar negatif investasi (DNI) maupun perizinan investasi, baik di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan di pemerintah daerah.

DNI dan simplifikasi perizinan itu yang utama (bagi

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif.

Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

investor). Kalau dua itu diperbaiki, iklim investasi pasti membaik, katanya.

Edimon menyebut, setidaknya ada empat alasan yang membuat Indonesia akan tetap seksi di mata investor. Pertama, ekonomi yang tumbuh tinggi di kisaran 5 - 6 persen.

Di antara negara dengan ekonomi besar anggota kelompok G-20, Indonesia menjadi runner up negara dengan pertumbuhan tertinggi, hanya kalah dari Tiongkok. India yang sebelumnya selalu menempel Tiongkok, sudah disalip Indonesia sejak 2012 lalu.

Ekonomi tumbuh, maka peluang investasi juga tumbuh, ucapnya.

Faktor kedua, Indonesia menjadi favorit utama investor Jepang. Desember 2013 lalu, Japan Bank for International Cooperation (JBIC) melakukan survei rutin pada 500 perusahaan Jepang yang berskala multinasional. Hasilnya, Indonesia yang pada 2012 ada di peringkat ke-3, pada 2013 lalu melesat ke posisi pertama, menggeser Tingkok dan India.

Positifnya Indonesia di mata investor Jepang ini tecermin dari tren naiknya investasi Jepang di Indonesian dari USD 700an juta pada 2010 menjadi USD 4,7 miliar pada 2013 lalu.

Jepang pun kini menjadi investor asing terbesar di Indonesia, menggeser Singapura. Investasi Jepang selalu dinilai penting karena biasanya masuk ke sektor manufaktur yang memberi multiplier effect besar bagi perekonomian.

Laman: JPNN Re-editing: Mohamad Qadhafy

HP : 081345479682

Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Masalah kita Deklarasi Kampanye Damai menandai dimulainya umbar janji dan pesona disisipi mimpi manis oleh peserta pesta demokrasi.

Dipastikan tebar materi dalam berbagi cara dan bentuk juga dilakukan para calon legislatif (Caleg), selama masa kampanye melalui rapat umum, iklan media massa cetak dan elektronik tanggal 16 Maret sampai 5 April.

Sebelum pemungutan suara digelar 9 April, berlaku masa tenang pada 6 April sampai 8 April. Pelanggaran mungkin saja terjadi. Panwaslu dan KPU tentu harus berani, jeli dan tegas dalam melakukan pengawasan. Begitu pula meningkatkan angka partisipasi pemilih

dengan menekan Golput.

Selain hiruk-pikuk pemilu, perlu juga menjadi perhatian bersama adalah digelarnya Ujian Nasional (UN), yang bedanya hanya lima hari dari pemungutan suara. Untuk SD kini lebih banyak proporsi soal dari sekolah hingga berubah nama menjadi Ujian Sekolah/Madrasah (USM), tanggal 19-21 Mei. UN SMP tanggal 5-8 Mei, dan UN SMA pada 14-16 April.

Pendidik tentu harus fokus menyiapkan anak didiknya untuk mengikuti ujian, dan sebaiknya tidak terlibat dalam kampanye.

Begitu pula orangtua harus mengawasi

anak-anaknya agar tidak terpengaruh dengan hingar bingar masa kampanye, termasuk ikut-ikutan konvoi. Bagi pelajar yang sudah memiliki hak suara, gunakanlah hak itu dengan sebaik-baiknya sebagai warga negara.

Menurut Anda?

Tanggapan Kau pikir apa bro? Aku bingung tanggal 9 April mau coblos siapa? Gitu aja bingung. Tenang saja bro, caleg kasi duit ambil, 9 April urusan belakang. Gitu aja repot. Boro-boro coblos, hidup lagi susah. Sudahlah pusing aku lihat kau, bisa-bisa jadi stres kau.

085348090038 29-3-2014

Sms Warga 6GOWCP #FOKPKUVTCUK Cristiandi Sanjaya, Wakil Gubernur Kalbar membantah paparan Foum Indonesia untuk Transparansi Anggaran, masalah Hasil Audit BPK Semester Pertama Tahun 2013 berkaitan penyimpangan APBD Kalbar sebesar Rp 121.877.510.000 dengan 288 kasus.

Menurut Cristiandi bahwa temuan BPK tersebut bukan penyimpangan, melainkan temuan administrasi dan jangan sampai dijabarkan sebagai tindak pidana korupsi. Versi BPK terhadap APBD Kalbar hanya soal tidak tertib administrasi, uangnya dipergunakan dan programnya berjalan.

Kemudian menurut Cristiandi, temuan BPK setelah diserahkan kepada Dewan sebagai institusi pengawas, biasanya diberikan waktu 60 hari untuk ditindaklanjuti.

Persoalannya sekarang, APBD Kalbar memperoleh status

HARIAN

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Jawa Pos Media Group

Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Kantor Pusat: Graha Pena Kalbar Jalan Arteri Supadio (d/a Ahmad Yani 2) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Telepon: 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: redaksi@equator-news.com

Wajar Tanpa Pengecualian. Jika dicermati bantahan dan penjelasan Wagub tersebut, ada sedikit aneh.

(1) Temuan BPK yang jelas-jelas masalah penggunaan anggaran yang jumlahnya ratusan miliar, dikatakan temuan administrasi yang tidak perlu dijabarkan sebagai tindak pidana korupsi. Padahal, kesalahan administrasi khususnya administrasi keuangan sangat dekat dan berpeluang terjadinya tindak pidana, apalagi terdapat kesalahan dengan nilai ratusan miliar rupiah.

Contoh kecil, penerimaan atau pembayaran minimal Rp 250.000 harus ditempel materai Rp 3.000. Jika tidak diindahkan, maka yang bersangkutan melanggar undangundang, dan otomatis penerimaan negara dari materai berkurang. Sedangkan anggaran untuk biaya materai tersedia di dalam APBD/APBN. Katakanlah biaya materai untuk jasa Pos, apakah tidak melalui APBN? (2) Hasil audit BPK menemukan kesalahan ratusan miliar rupiah diserahkan kepada DPRD untuk ditindaklanjuti, ternyata APBD Kalbar memperoleh status Wajar Tanpa Pengecualian. Ini saja menimbukan tanda tanya, untuk apa BPK mengaudit dana APBD jika hasilnya untuk pembenaran

17.30 dan bukan untuk kebenaran?

(3) Kabar terakhir sidang paripurna DPRD Kalbar, Jumat (28/3) tentang penyampaian LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2013 Gubernur Kalbar diwarnai kecurangan, karena ada 10 siluman tandatangan daftar hadir, akibat dari anggota DPRD yang hadir sidang tercatat 28 orang. Sedangkan secara nyata yang hadir hanya 18 orang dari semua anggota DPRD Kalbar sebanyak 55 orang, hingga tidak memenuhi syarat untuk dilakukan sidang paripurna, karena tidak kuorum.

Namun, sidang paripurna tetap dilanjutkan oleh pimpinan sidang. Persitiwa tersebut sekaligus menunjukkan bahwa kerjasama legislatif dan eksekutif selama ini tersusun dengan rapi, seolah-olah tidak pernah ada masalah hingga sidang-sidang yang dilaksanakan oleh Dewan hanya sekedar formalitas sifatnya, untuk melegalisir setiap usulan yang diajukan oleh eksekutif, termasuk LKPJ Gubernur Kalbar akhir Tahun Anggaran 2013. Berlakulah istilah di DPRD, datang, duduk, dengar, diam-diam dapat duit (D7).

085332578345 1-4-2014

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

21.38

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono Dewan Redaksi: Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH MH, Pracetak/Tata Wajah: Dennis (Manajer), Defri, Yudi, Roby, Bobby. Illustrator: Reza Setiawan Pemasaran Koran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abubakar, Heru Prayitna (Distribusi), Jenggo, Susanto Iklan: Ahmad Jaiz (Manajer), Rosadi Jamani. Divisi Event: Mohamad Qadhafy Website & IT: Hendra Ramawan. Keuangan: Nurbani (Manajer), Julianovita. Umum/Administrasi: Adidharma.

Kota Pontianak:Samsul Arifin, Andreas, Biro Kubu Raya:Arisandy. Biro Mempawah: Alfi Shandy, Jl. Teratai Blok A No 3, Telp. 0561-691326. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho, Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Dalam Kaum, Sambas, Telp. 0562-392738. Biro Sanggau: Kiram Akbar, Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau. Biro Landak: Antonius, Jl. Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal 2 Ngabang. Biro Kayong Utara: Kamiriludin, Jl. Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana. Biro Ketapang: Jaidi Chandra. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi, Jl. M Yasin, Putussibau Utara No 3, Telp. 0567-22877. Biro Melawi: Sukartaji, Jl Juang Nanga Pinoh Telp. 0568-22069. Biro Sintang: Suhardin.

Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828. Tarif iklan per milimeter kolom Hitam putih: 8.000,00. Spot color: 10.500,00. Full color: 15.000,00. Iklan baris: 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris) Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas.

KURSI RAKYAT KURS k untu

RAKYAT KALBAR Kamis, 3 April 2014

5

Caleg Demokrat Bekali 8 Poktan Soal Sawit

Iyus: Kalau Melalui Koperasi, Tanah Petani Pasti Aman dan Berhasil

Tiga TV Lokal Langgar Aturan Iklan Kampanye

BENGKAYANG-RK. Sebanyak 80 orang dari delapan perwakilan Kelompok Tani (Poktan) Kepala Sawit se-Kecamatan Suti Semarang melakukan studi banding di Desa Kamuh, Kecamatan Tujuh Belas, Kabupaten Bengkayang, Rabu (2/4). Delapan perwakilan itu berasal dari Desa Suka Maju Abah, Kelayu, Kiung, Tapen, Kendaik, Senapis, Muhi Bersatu dan Desa Suti Semarang.

Untuk diketahui, Desa Kamuh terbilang berhasil mengelola perkebunan sawit. Setiap keluarga di desa itu memiliki 6 hingga 8 hektar lahan sawit. Tujuan kami ke daerah paket C ini adalah ingin tahu proses penanaman sawit yang baik. Dan kami juga tertarik untuk berkebun sawit, kata Markus Busu, Koordinator Rombongan Poktan.

Kedatangan mereka disambut Ketua KSU Gapoktan Maju Ber-

PONTIANAK-RK. Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Kalbar mencatat tiga stasiun TV lokal di Kota Pontianak melanggar aturan iklan kampanye. Ketiga TV itu yakni PonTV, RuaiTV dan Khatulistiwa TV atau Kompas TV. Pelanggarannya berupa kelebihan durasi dan frekuensi kampanye Pemilu. Untuk televisi maksimal 30 detik setiap kali penayangan dan satu hari 10 kali penayangan, kata Faisal Riza, Ketua KPID Kalbar di kantornya, Rabu (2/4).

Menurut Faisal, ada iklan yang ditayangkan, durasinya melebihi hingga 15 detik.

Bahkan ada yang hingga 30 detik. Untuk frekuensi penayangannya ada yang sampai 12-13 kali. Sesuai aturan setiap calon hanya boleh 10 kali dalam sehari, jelasnya.

Terkait hal itu, menegaskan, stasiun TV diberikan sanksi teguran tertulis dan perbaikan siaran. Kedua kalau masih melanggar ditegur lagi secara tertulis. Jika ketiga masih melanggar akan ada pengurangan durasi pada mata acara dimaksud.

Setelah pengurangan selanjutnya pemberhentian mata siaran hingga pencabutan izin.

Tadi tiga pemilik media sudah dipanggil dan sudah buat berita acara sama-sama sepakat memperbaiki, kata Faisal.

Ia mengakui untuk iklan di radio sejauh ini belum ada pelanggaran. Radio sudah kita cek belum ada aduan. Termasuk berdasarkan spocek atau turun langsung ke Ketapang, Singkawang dan Kota Pontianak tidak ditemukan pelanggaran, beber Faisal.

Menurutnya, para Caleg sudah mulai sadar dalam menggunakan media penyiaran sebagai sarana kampanye. Secara bisnis memang menimbulkan dampak yang bagus.

Tahun ini pengguna media penyiaran jauh meningkat dari sebelumnya. Padahal sebelumnya partainya banyak tapi yang menggunakan sedikit, demikian Faisal. (dRe)

sama Iyus, Kepala Desa Kamuh Sukaryadi dan mantan Kepala Desa Bange Alimius.

Pada kesempatan ini Iyus yang juga Ketua Asosoiasi Petani Sawit Kabupaten Bengkayang mempromosikan program bibit unggul. Kami mengajak para tokoh masyarakat untuk menjadi seorang penyuluh yang handal.

Sehingga target menjadi petani sukses, ujar jelas Iyus yang juga Caleg DPRD Bengkayang dari Partai Demokrat Dapil 4 Nomor Urut 2.

Ia mamaparkan, konsep yang dilaksanakan KSU Gapoktan Maju Bersama adalah pentingnya ilmu dasar tentang budidaya kelapa sawit. Hal ini penting agar petani bisa mencapai produksi yang maksimal serta memperhatikan kaedah lingkungan dan sosial.

Kata Iyus, para petani di Desa Kamuh terbilang berhasil men-

gelola perkebunan sawit hingga setiap keluarga memiliki 6 sampai 8 Ha. Sedangkan untuk koperasi jumlahnya sudah mencapai 15.000 hektar lahan dengan jumlah 25 kelompok tani. Studi banding ini juga dimaksudkan untuk menambah wawasan dan sekaligus belajar dengan para petani yang sudah berhasil, katanya.

Melalui koperasi, sambung Iyus masyarakat diajarkan untuk menjadi petani yang mandiri, karena dengan metode ini para petani dapat menyelamatkan tanahnya. Kalau melalui koperasi, tanah petani pasti aman dan petani dapat berhasil, harapnya.

Pada kesempatan itu, petani asal Kecamatan Suti Semarang, Markus Busu menyampaikan bahwa selama ini tanah masyarakat dikuasai oleh perusahaanperusahaan raksasa yang hanya

Caleg DPRD Bengkayang Dapil 4 Nomor Urut 2, Iyus saat berbincang dengan petani sawit---Kurnadi membohongi masyarakat, para petani diiming-imingi dengan hasil besar, namun kenyataannya masyarakat tetap saja tertindas.

Kita sering mendengar perkebu-

nan sawit dengan pola plasmainti, namun sejauh ini belum ada petani yang disejahterakan oleh perusahaan, kata mantan Kepala Desa Kelayu ini. (Kur/*)

Ingkar Janji, Nonont Siap Lepas Jabatan Teken Kontrak Politik di Dapil 5

B ENGKAYANG -RK. Caleg DPRD Bengkayang dari Partai Gerindra, Donatus Nonont Vanziru menandatangani kontrak politik di atas materai Rp 6.000 dengan sejumlah perwakilan masyarakat di daerah pemilihannya, yakni Dapil 4 Bengkayang, Selasa (1/4).

Kontrak politik ini diteken dan ditandatangani di atas materai

Rp 6.000 sebagai bukti keseriusan saya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, ujar Caleg Nomor Urut 10 ini kepada Rakyat Kalbar, Rabu (2/4).

Mantan Ketua Forum Aspirasi Pemuda Mahasiswa Dayak (FAPMD) ini menegaskan, kontrak politik secara tertulis ini diwujudkan agar dapat mempertang-

gungjawabkan kepercayaan masyarakat ketika terpilih nanti.

Hal ini penting agar ada saling mengingatkan dan ada ikatan

yang saling mengikat. Tentunya hal itu akan diwujudkan setelah dirinya ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai caleg terpilih periode 2014-2019.

Nonont meyakini menjadi orang pertama yang membuat kontrak politik di Bengkayang secara terbuka.

Ia pun berharap masyarakat secara cerdas dapat menilai siapa yang komitmen mau membangun Bengkayang.

Dan kontrak politik yang saya buat di hadapan masyarakat sudah berkekuatan hukum tetap.

Jika saya ingkar janji, masyarakat boleh menuntut saya di Pengadilan dan saya buat saya siap mundur menjadi Dewan jika tidak terbukti, ucapnya di hadapan

sekitar 150 perwakilan masyarakat di Dapil 4 Bengkayang.

Adapun isi kontrak politik itu yakni pembukaan badan jalan daerah yang terisolir yaitu Rodaya, Seles, Sidai, Lomba Karya, dan Dayung.

Kemudian di Desa Lesabela, Semangat, Sukajaya, dan Sukadamai khusus jalur transmigrasi membuka kembali badan jalan jalur padat karya Dusun Lalang.

Khusus Desa Lesabela dan Kota ledo, jika sampai tahun anggaran APBD 2016 air bersih belum terealisasi hingga ke Masyarakat Ledo dan Desa Serangkat, maka saya mundur dari jabatan saya selaku anggota DPRD Bengkayang Periode 20142019, kata Nonont. (Kur/*)

Hari Ini, Logistik Pemilu Mulai Didistribusikan ke Kantor Camat

logistic-mordiadi SINGKAWANG-RK. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Singkawang sudah mulai mendistribusikan logistik Pemilu ke Kantor Camat atau Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Kamis (3/4) hari ini.

Pendistribusian logistik

akan dimulai 3 April ke Kantor Camat Singkawang Timur dan Selatan, ungkap Ridwan, Divisi Logistik KPU Kota Singkawang ditemui di tempat kerjanya, Selasa (1/4).

Selanjutnya, pada Jumat (4/4) besok, logistik didistri-

busikan ke Kantor Camat Singkawang Utara. Keesokannya harinya, Sabtu (5/4) ke Kantor Camat Singkawang Barat. Sehingga pada 5 hingga 8 April mendatang, logistik Pemilu sudah mulai didistribuskan ke setiap TPS yang tersebar di lima kecamatan di Kota Singkawang, kata Ridwan.

Dia mengungkapkan seluruh logistik Pemilu, baik dari KPU Pusat maupun Provinsi sudah tiba di Singkawang. Petugas sudah menyortirnya. Selain penyortiran juga dilakukan penempelan hologram di formulir, ujar Ridwan.

Untuk pendistribusian logistik Pemilu seperti kotak dan bilik suara, surat suara, tinta, segel alat untuk mencoblos dan lainnya, akan mendapat pengawalan dari aparat kepolisian sesuai kebutuhan.

Seperti diketahui semua logsitik sudah siap dikirim, misalnya 1.800 kotak dan bilik suara sudah dirakit. Setiap TPS nantinya akan ditempatkan masing-masing 4 kotak dan 4 bilik suara.

Dari jumlah kotak dan bilik suara tersebut, terdapat 169 kotak suara terbuat dari kardus dan 260 bilik suara dari kardus.

Untuk kotak dan bilik suara dari kardus ini akan ditempatkan di TPS di Singkawang Barat, pertimbangannya dekat dengan kantor KPU. Sementara untuk perlengkapan di TPS-TPS sudah disiapkan KPU Kota Singkawang sejak lama. Perlengkapan di TPS seperti paku, bantal, lem dan lain sudah siap semua, karena pengadaannya di kita, jelas Ridwan. (dik)

Pasang Iklan Anda !!!

iklanbaris baris Biro Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Pinyuh Hub : Mulyadi 08125639448 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Melawi Hub Sukartadji: 0852 45084541 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Pemangkat Hub Agus: 085386731285 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Sintang. Hub : 081345184340 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Sanggau Hub : 085328879844 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Singkawang Hub: 081256056477 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Sambas. Hub Edo: 085245698977 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Kubu Raya. Hub Arie : 081346577220 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Sekadau. Hub Bedu: 085652347489

HUB : 05610561-77 6 8 6 7 7

Rp.5000/baris

Biro

EKO SERVICE

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Ketapang. Hub Jaidi : 082159486599

SEDOT WC

ngin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Kayong Utara. Hub Lud : 0852 4518 7777

7089235

HUB TELP.

MENERIMA PANGGIL AN

PEMIJATAN TRADISIONAL HUB: BANG ABU

0812 574 6667 0856 5085 7244

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

Pasang Iklan Anda !!! di

Harian

THE NEW

HUBUNGI :

0561-7 6 8 6 7 7 iklanrakyatkalbar@gmail.com

Jl. Tanjung Sari No.168 (A.Yani), Pontianak, Telp. (0561) 582829, 0816 4997 885

minimax max

Iklan MINI Hasil MAKSIMAL

CETAK UNDANGAN TENDA & SOUVENIR Menerima Pesanan :

• Cetak undangan lebih 2000 Model Undangan • Yain Spanduk, Bon, Nota, Kop Surat, Map, K. Nama Dll • Lebih 200 Contoh Souvenir • Kawinan/khitanan (ready&stock) • Penyewaan Tenda & Kursi • Photo dan Video Shooting • Orgen Tunggal KUNJUNGI:

ANUGRAH WEDDING/ ADI Jl. H. Rais A. Rahman Jl. Gunung Sahari No.21 Pontianak (Belakang Supermarket Garuda Mitra)

Telp. 7183366, 081282587257

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA PONTIANAK Jl. Kom Yos Sudarso

SEDOT WC Hub: Telp. (0561) 7186955 085210738368 (Lita)

Fasilitas: 1 Unit instalasi pengolahan IPLT 2 Unit kendaraan jenis vacuum truck

Rp. 950.000,-

6

RAKYAT KALBAR Kamis, 3 April 2014

Mobil Murah Dilarang Gunakan BBM Subsidi

IILUSTRASI

Yogya Diguncang Gempa 4,5 SR

JAKARTA-RK. Pengguna mobil murah atau Low Cost Green Car (LCGC) bersiaplah untuk tak lagi menggunakan BBM bersubsidi. Pasalnya Kementerian Perindustrian sedang menyiapkan sanksi untuk pengguna mobil murah yang masih pakai BBM murah itu.

Kementerian Perindustrian dan Kementerian Keuangan sedang menyikapi di lapangan seperti apa. Ada beberapa usulan yang sedang kita pertimbangkan. Kami belum bisa menyampaikan, tapi harus ada sanksi hukum, kata Mohamad S Hidayat menteri Perindustrian RI ketika ditemui seusai rapat koordinasi di Jakarta, Rabu

(3/4).

Hidayat menerangkan, LCGC seharusnya menggunakan bensin jenis RON 92 atau setara dengan pertamax. Bahan bakar jenis itulah yang sesuai dengan pemanfaatan teknologi mobil LCGC. Namun fakta di lapangan masih banyak pengguna mobil LCGC yang menggunakan BBM subdisi. Sebenarnya, itu merugikan mereka sendiri, ucapnya.

Ketika ditanya apa sanksi yang akan diberikan untuk pengguna mobil yang masih nakal itu, Hidayat mengaku masih memikirkannya. Yang pasti, kata dia pemberian sanksi tidak diberikan bagi para produsen. Sebab perakit mobil telah memberi-

kan instruksi yang jelas terkait pemanfaatan kendaraan ramah lingkungan secara efisien.

Produsennya pun sudah ketat karena teknologinya sudah didesain sedemikian rupa, kalau tidak menggunakan sesuai manual, itu barang akan cepat rusak, tuturnya.

Hatta: Dirancang untuk Ron Tinggi Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa meminta para pengguna mobil murah atau Low Cost Green Car (LCGC) untuk tidak menggunakan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.

Menurutnya, pemerintah sudah memberikan berbagai insentif untuk mobil murah, jadi seha-

rusnya penggunanya tak menggunakan BBM subsidi.

Jangan incar BBM bersubsidi lagi dong, kata Hatta ketika ditemui di Gedung Kementerian Perekonomian di Jakarta, Rabu (2/4).

Menurut Hatta mobil murah yang dibanderol sekitar Rp 100 jutaan itu sebenarnya dirancang untuk oktan dengan ron tinggi, sehingga seharusnya lebih efisien dan memiliki tingkat polusi yang lebih rendah. Nah sementara BBM subsidi atau BBM jenis premium masih belum masuk kategori `blue energy.

Jadi jika memakai premium (BBM subsidi) disamping tidak efisien juga tingkat polusinya tinggi, katanya.

Besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini lantas menjelaskan, aturan mengenai mobil murah dan penggunaan BBM seharusnya sudah disiapkan sejak awal oleh Kementerian Perindustrian dan Kementerian ESDM. Kepada siapa sanksinya tanya ke Kementerian perindustrian. Pada waktu itu harusnya sudah dirancang, nah itulah yang harus dipikirkan, kata dia.

Ia mengatakan bahwa sejak awal pihaknya sudah meminta agar produksi mobil murah jangan sampai menyerbu BBM bersubsidi. Intinya harus ada aturan tegas mengenai itu, katanya. (jpnn)

JAKARTA-RK. Yogyakarta kembali diguncang gempa. Dari laporan Badan Metereologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) gempa berkekuatan 4,5 Skala Richter (SR) terjadi di darat, 28 kilometer tenggara Yogyakarta sekira pukul 18.21 WIB, Rabu (2/4).

Pusat gempa di daerah Nglipar, Wonosari dengan kedalaman 10 kilometer. Diperkirakan sumber gempa berasal dari Sesar Opak.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan gempa dirasakan ringan hingga sedang oleh masyarakat di Yogyakarta dan sebagian Jawa Tengah perbatasan dengan Yogyakarta.

Intensitas gempa dirasakan III MMI di Yogyakarta dan II-III MMI di Klaten dan Bantul, kata Sutopo dalam keterangan persnya, Rabu (2/4).

Sutopo menjelaskan gempa tersebut tidak ada kaitan dengan gempa 8 SR di Chili.

Makanya, ia meminta agar masyarakat dihimbau tetap tenang dan selalu waspada.

Abaikan jika ada hoax yang menyebarkan info yang menyesatkan. Selalu tanyakan kepada BMKG, BNPB dan BPBD terkait ancaman bencana, tegas Sutopo. (jpnn)

Sistem e-Procurement Hemat Rp21 Triliun

Dahlan: Miskin di Film Masih Terlalu Enak IILUSTRASI

JAKARTA-RK. Kehidupan masa lalu Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan patut menjadi cermin.

Jika memutar kilas balik sosok Dahlan Iskan dulunya, semua pasti terharu. Sebab sejak lahir, Dahlan Iskan dilahrikan dalam keluarga yang amat seadarhana.

Bahkan gambaran kemiskinan Dahlan kini didokumentasikan dalam sebuah film berjudul Sepatu Dahlan.

Bersama sang Istri, Nafsiah Sabri, Dahlan Iskan menghadiri gala premier pemutaran film Sepatu Dahlan yang digelar di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, kemarin malam (Selasa, 1/4).

Film besutan sutradara Benni Setiawan ini menceritakan kehidupan Dahlan Iskan yang dirundung kemiskinan, namun tetap semangat sekolah menempuh berkilo-kilometer tanpa alas kaki. Dahlan mengatakan, film ini sangat menggambarkan apa yang terjadi di masa kecilnya.

Tapi soal miskinnya lebih miskin dari film karena itu masih

terlalu enak. Mungkin orang sekarang nggak bisa menggambarkan miskin seperti apa ya, kata Dahlan usai pemutaran film.

Dalam film, Dahlan bersama keluarganya digambarkan memiliki lima ekor kambing. Padahal tidak punya kambing sama sekali.

Itu kambing punya tetangga dipelihara, ucap Dahlan.

Lantai rumah pun beralaskan hanya tanah, tanpa kasur dipan bambu.

Yang asli tidak ada batu batanya, benar-benar tanah biasa, nggak ada tempat tidurnya. Jadi kalau kita ngompol diangkat tikarnya ada petanya di tanah, seloroh Dahlan.

Istri saya tidak tahu miskinnya orang jawa, mungkin karena orang Kalimantan, celetuk Dahlan.

Di awal-awal pernikahan, ia dan istrinya masih sempat merasakan kemiskinan.

Saya bawa istri saya ke Jawa sedikit lebih baik, ada tempat tidur tapi dari dipan bambu. Betulbetul tidak punya tempat tidur.

Saya dan istri saya sempat kontrakan tiga kali, waktu penganten baru, tutur Dahlan.

Dahlan kembali menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak ikut campur dalam pembuatan maupun gala premier film yang bertepatan dengan masa kampanye.

Saya tidak mengintervensi atau menitip misi apapun, ungkapnya.

Sutradara Benni mengaku tak menyangka tanggal perilisan bertepatan dengan masa kampanye karena itu semua diurus pihak bioskop.

Saya berharap diputar sebelumnya atau sesudah Pemilu.

Tetapi ini bukan film politis, ini film inspirasi, tekan Benni.

Jangan Ada Lagi Yang Meninggal Karena Miskin Sewaktu masih kecil, Dahlan Iskan mengakui kehidupan keluarganya sangat memprihatinkan.

Dia menceritakan, sewaktu ibu mereka sakit, semua perabotan rumah tangga harus dijual untuk biaya berobat.

Itu sebabnya saya sangat

ingin tidak ada lagi orang Indonesia yang harus meninggal karena tidak punya biaya untuk berobat, ujar Dahlan menjawab pertanyaan Bunda Iffet usai menghadiri gala premier pemutaran film Sepatu Dahlan di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan kemarin.

Ibunda pentolan Slank, Bimb i m t e r s e b u t , s e b e l u m ny a menanyakan apakah Dahlan semiskin seperti yang ditampilkan dalam film tersebut. Film besutan sutradara Benni Setiawan ini memang menceritakan kehidupan Dahlan Iskan yang dirundung kemiskinan, namun tetap semangat sekolah menempuh berkilo-kilometer tanpa alas kaki.

Tampaknya, pengalaman pernah merasakan kemiskinan yang mendasari Dahlan meningkatkan anggaran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dari semula Rp19 triliun menjadi Rp35 triliun per tahun. Rencana peningkatan anggaran BPJS itu sudah beberapa kali diutarakan Dahlan, terakhir dalam suasana

penuh haru di hadapan ratusan penderita gangguan hati dan pasien cuci darah di Universitas Padjajaran Bandung pada Minggu (30/3) kemarin.

Peningkatan anggaran ini bukan hanya bermanfaat untuk pasien dan rumah sakit, tapi juga para dokter. Dengan peningkatan anggaran maka gaji para dokter juga akan dilipat gandakan, karena bagaimana mungkin kita berharap para dokter dapat menenangkan pasiennya kalau mereka sendiri pun belum tenang dengan gajinya, jelas Dahlan.

Bos Jawa Pos yang juga Capres Konvensi Demokrat ini mengakui sampai saat ini BPJS belum mampu berbuat maksimal karena anggarannya masih terbatas.

Tapi kita harus mengapresiasi niat baik pemerintah yang sudah memulai program perlindungan kesehatan bagi seluruh rakyat ini. Bila kelak saya terpilih menjadi presiden, saya akan lanjutkan dan tingkatkan program ini, demikian Dahlan. (rmol)

Sangat Menyentuh ..............................................................................................................................................................dari halaman 1 Dahlan remaja, Amyra sebagai kakak nomor 2 Dahlan, Bima Azriel sebagai adik bungsu Dahlan, serta Mucle Katulistiwa sebagai guru voli Dahlan di MTs Takeran.

Dahlan mengaku tidak mengintervensi film ini sama sekali. Film ini murni buatan para seniman. Saya tidak intervensi sama sekali, kata Menteri BUMN ini Dalam kesempatan itu, Dahlan sempat berkelakar dengan mengajak para penonton untuk mencoblos pada Pemilu Legislatif tanggal 09 April 2014. Tagline-nya 9 (April) nyoblos, 10 (April) nonton, kata Dahlan disambut tawa.

Peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat ini juga mengatakan, tak tahu ide awal novel Sepatu Dahlan akan difilmkan.

Mungkin di saat kampanye dan menjelang Pemilu saat ini, tidak ada satu orang pun yang percaya kalau saya tidak tahu ide pembuatan film. Memang saya benar-benar tak tahu, kata Dahlan.

Dahlan menceritakan, produser eksekutif

film ini, Thamrin Anwar, meminta izin akan membuat film tentang dirinya. Dahlan lantas mengizinkan dan tak ambil pusing, apakah nanti film ini hasilnya jelek atau bagus.

Dahlan menegaskan, bahwa dia tidak memberikan misi-misi apapun dalam pembuatan film tersebut. Apa pesan untuk film ini, saya tidak punya pesan dan minta dibikin agar bagaimana, karena seniman itu tidak boleh dicampuri, tidak boleh dicampuri, kata dia.

Sementara sutradara film Sepatu Dahlan, Benni Setiawan menceritakan, sinopsis film ini. Kata Beni, film ini berisi seputar kehidupan Dahlan sewaktu kecil. Dahlan kecil berasal dari keluarga yang kurang mampu. Bahkan, Dahlan juga tak mampu membeli sepatu. Benni mengungkapkan, film ini diangkat dari buku Sepatu Dahlan karya Khrisna Pabichara.

Siapkan tisu saja, karena ini film sangat menyentuh, kata Benni di depan Dahlan, pemain dan sejumlah undangan yang

hadir.

Usai pembukaan sebentar itu, Dahlan menuju Studio 1. Dahlan dan istri duduk paling depan bersama sutradara dan para pemain siap-siap nonton filmnya.

Dahlan tampak menikmati jalannya film yang menggambarkan masa kecilnya itu.

Yang menarik, meski di beberapa scene merupakan adegan yang menyentuh, seperti adegan yang menceritakan Dahlan tak mampu membeli sepatu, usai film berakhir, pria Kelahiran Magetan ini tak terlihat sedih atau memegang tisu seperti saran sang sutradara di awal tadi.

Salah satu produser film ini, Rizal Kurniawan, juga menegaskan pemutaran film itu ditujukan untuk anak-anak dan keluarga. Ia tegas menampik filmnya itu sengaja diputar bertepatan dengan berlangsungnya pesta demokrasi.

Produksi baru bisa dilaksanakan akhir 2013. Ini masalah nasib kita baru dapat jadwal sekarang. Jangan berpikir dan di-

sangkut-sangkutkan dengan politik, nikmati saja film ini, kata Rizal.

Sementara itu, Donny Damara mengaku kesulitan membawakan karakter ayah Dahlan. Saya belum tahu bagaimana bisa membawakan gesture dan cara berbicara Bapak Dahlan, kata dia.

Meskipun demikian, Donny mendapatkan satu hal disampaikan dalam film ini.

Kemiskinan bukanlah hal yang patut diratapi, tapi untuk dihadapi. Kita harus bisa membedakan mana yang kebutuhan dan kemauan, kata dia.

Kinaryosih, mengaku grogi ketika memerankan ibu Dahlan. Dia takut pembawaannya tidak sesuai dengan keinginan Dahlan.

Untungnya, bapak memberikan kebebasan untuk saya. Bapak bilang, Ibu suaranya lembut kayak kamu. Ibu suka dikuncir.

Dari situ Alhamdulillah, aku tidak terlalu deg-degan lagi, kata dia.

Re-editing: Hamka Saptono

JAKARTA-RK. Pengadaan barang dan jasa melalui sistem online atau e-Procurement dapat menghemat keuangan negara sekitar Rp21 triliun pertahun.

Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah, Agus Raharjo mengatakan, saat ini sudah tercatat sekitar 607 Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) di Kementerian dan Lembaga di seluruh Indonesia. Pada 2013 lalu, nilai transaksi mencapai Rp250 triliun dan yang selesai dengan e-Procurement sebesar Rp197 triliun.

Ternyata kita bisa hemat Rp21 triliun atau mencapai 11 persen, ungkap Agsu saat memberikan sambutan pada launching Layanan Pengadaan Secara Elektronik dan Unit Layanan Pengadaan di Kejaksaan Agung, di Jakarta, Rabu (2/4).

Ia menambahkan dalam proses pengadaan barang dan jasa sistem online ini diyakininya dapat menghilangkan praktek korupsi, kolusi dan nepotisme. Sebab, pengadaan dapat dipantau oleh masyarakat luas. Semua bisa dipantau secara online nanti, sehingga semua bisa transparan, ujarnya.

Menurutnya, program e-Procurement itu sangat efektif dan efisien memangkas panjangnya birokrasi pengadaan barang dan jasa.

Kami sangat berharap program LPSE dan ULP dapat berjalan maksimal di tiap-tiap lembaga atau instansi di seluruh Indonesia, kata Agus. (jpnn)

134 Penumpang Batal Terbang JAKARTA-RK. Tiket penumpang berbeda dengan identitas aslinya, ratusan calon penumpang dari berbagai maskapai penerbangan di Terminal I, Bandara Soekarno-Hatta ditolak naik ke pesawat. Alhasil mereka batal terbang.

Yudis Tiawan General Affair Manager Bandara Internasional Soekarno-Hatta munuturkan ratusan calon penumpang itu ditolak naik pesawat demi keamanan penerbangan.

Identitas mereka seperti KTP, Kartu Keluarga, SIM atau Paspor tidak sama dengan yang di tiket. Setiap hari ada saja penumpang yang nama di-boardingpass-nya berbeda dengan ID penumpang. Tentu saja ini merugikan penumpang itu sendiri, ujar Yudis di Jakarta, Rabu (2/4).

Setidaknya ada 134 penumpang yang nama diboardingpass-nya berbeda dengan Id, itu didapati saat pemeriksaan sejak tanggal 21 Februari 2014 hinggga 1 April 2014.

Penertiban ini dilakukan guna untuk memberantas praktek percaloan di Bandara Soekarna-Hatta. Apa yang dilakukan perseroan kata Yudis, sudah sesuai dengan prosedur.

Yakni SKEP Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dengan Nomor 2765/ XI/2010 tentang tata cara pemeriksaan orang perseorangan, barang dan crew yang diangkut dengan pesawat sipil, pungkasnya. (jpnn)

SAMBUNGAN Si Selembe

Kamis, 3 April 2014

7

..............................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1

kewalahan. Motor Honda Beat merah milik Putri yang dia rampas dipereteli untuk mengelabui petugas.

Tadi subuh sekitar pukul 04.00 kita tangkap di daerah Sungai Pinyuh. Anggota kami sempat kewalahan menangkap tersangka ini, karena informasinya dia berada di beberapa daerah, ungkap Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Hariyanta, Rabu (2/4) siang.

Selain meringkus si Selembe yang baru berusia 16 tahun, polisi juga mengamankan barang bukti berupa pisau, kayu, dan sepeda motor Putri. Tersangkanya sudah kita amankan semua. Nanang sebagai otak pelaku pembunuhan ini. Sedangkan Ucok membantu untuk melakukan kejahatan ini, ungkap Hariyanta.

Hasil otopsi sementara, kematian Putri Wulandari diakibatkan kehabisan udara karena luka tembus pada bagian tubuh korban sekitar 3 sampai 5 centimeter yang mengakibatkan kebocoran paru-paru dan kekurangan oksigen. Pisau yang digunakan berukuran 20 centimeter. Korban juga sempat dicekik dan dipukuli dengan kayu setelah disetubuhi.

Dari penuturan Ucok, aksi Si Selembe terbilang sadis. Saat separuh pisau menusuk tubuh korban, Nanang sempat mengucapkan kalimat kemudian menekan pisau tersebut lebih dalam.

Maafkan ayang, ini jalan yang terbaik untuk kita berdua, tutur Ucok menirukan Nanang saat peristiwa pembunuhan itu terjadi.

Ucok yang juga tetangga Nanang itu ditangkap polisi pada saat jenazah Putri ditemukan. Waktu kejadian saya melihat dari jarak jauh. Di balik motor mereka sedang bertimpa.

Tidak tahu bersetubuh apa tidak, jelasnya saat diinterogasi polisi.

Sementara Nanang, yang saat menjalani pemeriksaan mengenakan sweater hitam, bercelana kain coklat, mengaku bahwa ia sempat melakukan hubungan suami istri sebelum membunuh Putri. Bahkan, saat itu, ia sempat bilang ke korban bahwa belum puas.

Si Selembe mengakui, ia memang sudah berniat untuk menghabisi korban, lantaran kesal terhadap omongan Putri tentang tuduhan memiliki cewek banyak. Kata Nanang, pada

Jangan Pikir

RAKYAT KALBAR

Jumat malam, 28 Maret 2014, ia bertemu Ucok dan bertanya kenapa Putri bilang saya punya cewek lain.

Saya habisin jak putri tu. Saya langsung pulang, tutur Nanang kepada Ucok.

Keesokan harinya (29 Maret 2014), lanjut Nanang, setelah pulang sekolah ia mengajak Putri jalan-jalan dengan menggunakan Honda Beat milik korban. Niat menghabisi Putri terus menghantuinya. Dia pun menjemput Ucok di salah satu warung internet di Sungai Raya Dalam (Serdam).

Sebelum menghabisi Putri, saya ngambil Ucok dulu dan kami berbonceng bertiga jalanjalan menuju Ayani II, terang dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, jasad Putri Wulandari ditemukan Senin (31/3), di lokasi hunting para anak baru gede (ABG) dan pelajar di lahan kosong antara Parit Tengkorak dan Parit Bugis, lebih kurang 150 meter dari Jalan Arteri Supadio (Jl Ahmad Yani II) Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Senin (31 Maret 2014) sekitar pukul 12.00. Gadis 16 tahun itu mengenakan pakaian Pramuka dengan luka tusuk di dada hingga menembus ke belakang.

Media sosial sudah lebih dahulu heboh, Nanang disebutsebut sebagai otak pembunuhan ini. Dia merupakan anak anggota TNI aktif yang bertugas di Pontianak.

Dalam interogasi polisi, Nanang selanjutnya menyatakan, setelah sampai di Tempat Kejadian Perkara (TKP), dia meminta Ucok untuk berjaga-jaga agar aksinya tidak terlihat. Si Selembe meminta Putri bersetubuh, namun Putri tidak mau.

Saya paksa, akhirnya Putri mau. Setelah mau disetubuhi, saya aniaya. Pakai kayu dan tusuk pakai pisau. Habis ditusuk kami tinggalkan untuk mengantar Uc, katanya.

Nanang juga menambahkan, ia langsung kabur meninggalkan Pontianak menuju arah Sungai Pinyuh. Ketika hendak melanjutkan perjalanan ke daerah Tayan, ia berhasil diringkus polisi.

Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Hariyanta, pun mengatakan dug aan sementara, mot if Nanang menghabisi Putri diakibatkan pelaku disebut punya pacar lain. Sehingga timbul geram dan menghabisi korban.

Kami masih dalami, ini masih keterangan awal seperti yang kemarin. Kami juga masih memeriksa tersangka Nanang.

Nanti kalau sudah diperiksa, kita akan tahu motif sebenarnya. Tapi dugaan sementara, cemburu, tandas Hariyanta.

Terpisah, duka masih menyelimuti keluarga Putri. Pihak keluarga meminta agar Nanang Selembe dan kawan-kawan dihukum setimpal dengan perbuatannya.

Saat Rakyat Kalbar dan sejumlah awak media menyambangi kediaman almarhumah, Rabu (2/4) sekitar pukul 14.00, Ayah putri, Kuswandi sendiri menyambut di beranda rumahnya.

Raut wajahnya masih ditutupi pilu. Melontarkan senyum lemah, Kuswandi menuntun awak media masuk ke dalam rumahnya. Duduk lesehan di ruang tamu, dia berkisah. Terbata dengan ucapan lirih, Kuswandi mengenang anaknya.

Pagi itu tanpa firasat apapun dan dengan normal, Putri pergi ke sekolahnya. Itu pertemuan terakhir saya, Jelasnya.

Air mata Bapak kelahiran Jogja tahun 1968 ini mulai menitik ketika mengenang kekejaman Si Selembe Cs yang menghabisi nyawa anaknya. Dirinya mengaku tidak mengenal Nanang.

Hanya pernah mendengar cerita dari istrinya kalau Putri sedang dekat dengan Nanang.

Nanang tidak pernah dibawa ke rumah. Sebenarnya saya ingin mengenal pria tersebut, sebab mereka berdua saling dekat kata istri saya, terangnya.

Di dalam ruang keluarga, terlihat ibunda Putri, Agustina bersama saudara kandung Putri.

Agustina terlihat murung mendengar cerita suaminya kepada awak media. Perlahan air matanya mulai menitik, tak ada satu kata pun yang bisa meluncur keluar dari bibirnya. Agustina cuma mengeluarkan foto Putri berukuran 5 R yang diberikan kepada Kuswandi.

Duka sungguh dalam, saat foto tersebut hendak ditunjukkan Sang Ayah kepad media, gambar tersebut diperlihatkan dengan keadaan terbalik. Dia menutup mata, tak sanggup melihat wajah putrinya.

Mendengar tersangka Nanang sudah tertangkap, Kuswandi menghela nafas, dirinya mengucap syukur dan berharap kekejian diadili setimpal. Teman-teman akan

mengerti jika memiliki anak perempuan yang kemudian dihabisi nyawanya secara keji, pasti punya perasaan sakit.

Semoga polisi menghukum pelaku dengan hukuman setimpal, tutur Kuswandi, raut wajahnya sedikit berubah.

Kembali mengenang Putri, Kuswandi mengungkap, semasa hidup Putri anak penurut.

Pergaulan Putri wajar seperti anak seumurannya. Berkumpul dan bermain dengan teman sebaya kerap dilakukan di rumah.

Saya mengawasi cukup ketat dan wajar, setiap pulang malam selalu saya tanyai. Putri itu penurut dan mau mendengar ucapan orangtua, kisahnya sambil sesenggukan.

Apakah keluarga Nanang Selembe maupun Ucok sudah mendatangi Kuswandi? Dia menjawab pendek, Tidak .

Terpisah, paman korban yang tinggal di Tanjung Hulu, Jony, juga meminta aparat penegak hukum agar memberi hukuman seberat-beratnya kepada tersangka, sesuai aturan. Kalau tidak, kami yang beri hukuman.

Masalahnya kasusnya banyak.

Selain pemaksaan, mengambil nyawa dan mengambil sepeda motor, tutur pria berusia 53 tahun ini singkat.

Sebagai informasi, pelaku pembunuhan berencana bisa dikenakan Pasal 340 KUHP juncto Pasal 338 KUHP. Terkait perampasan motor, bisa jadi, Pasal 339 KUHP pun bisa digunakan. Belum lagi, paksaan untuk bersetubuh.

Pasal 340 KUHP menyatakan, Barang siapa sengaja dan dengan rencana lebih dahulu merampas nyawa orang lain diancam, karena pembunuhan dengan rencana (moord), dengan pidana mati atau pidana penjara seumur hidup atau selama waktu tertentu, paling lama dua puluh tahun .

Pasal 338 KUHP menyebutkan, Barang siapa dengan sengaja menghilangkan nyawa orang lain dipidana karena pembunuhan dengan pidana penjara paling lama 15 tahun .

Adapun Pasal 339 KUHP berbunyi, Pembunuhan yang diikuti, disertai atau didahului oleh suatu tindak pidana lain, yang dilakukan dengan maksud untuk mempersiapkan atau memermudah pelaksanaannya dan atau menghindarkan diri sendiri maupun peserta lainnya dari pidana dalam hal tertangkap

..............................................................................................................................dari halaman 1

yang notabene merupakan pelayan masyarakat, tidak memelihara mental cengeng.

Simon meminta agar para pejabat tidak gampang mengeluh. Dia menginginkan pekerjaan sekecil apapun dijalankan dengan sungguh-sungguh. Sebab, pembagian tugas sudah jelas.

Bahkan, bagian mengonsep pidato sekalipun pun ada petugas khusus. Jangan pikir kering atau basah jabatan yang anda pegang. Tapi sebaliknya jalankan

tugas itu dan tunjukkan kepada pimpinan bahwa anda bisa kerja, sindir pria yang juga menjabat Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Sekadau ini, beberapa waktu lalu.

Perombakan itu tentu saja dimaksudkan agar kinerja jajaran pemerintahan bisa berjalan lebih baik. Menyadari hal itu, Simon Petrus pun mewarning para pejabat di lingkungan Pemkab Sekadau, mulai dari pe-megang jabatan tinggi hingga pejabat

teknis. Mereka diminta menunjukkan etos kerja.

Besar atau kecil, tinggi atau rendah jabatan yang anda pegang harus dijalankan dengan baik dan penuh tanggung jawab. Jabatan merupakan bentuk kepercayaan yang diberikan oleh pimpinan dan saya mengharap-kan agar kepercayaan yang diberikan dapat dijawab dengan kinerja yang baik pula, tutur dia.

Menurut Simon, salah satu faktor penting untuk menjawab

IDACHI SPORTS

0 60

PROMO disc up to Persen

+ %

Kini Semakin dengan CICILAN 3,6 & 12 BULAN PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak MR. JACKIE (NEW) ELECTRIC SCOOTER

4.950 Hanya

3.588 Ribu

TREADMIL MOTORIZED FS 148 + INCLINE 19.850 Hanya

Laporan: Abdu Syukri Editor: Mohamad iQbaL

BIG

0%

MUDAH

kepercayaan yang diberikannya adalah kejujuran. Sebagai pimpinan, dia sangat menginginkan tokoh-tokoh sentral dalam kabinet barunya bersikap jujur mengemban amanah yang dititipkan. Kejujuran adalah faktor penting untuk menjawab kepercayaan yang diberikan kepada rekan-rekan pemegang jabatan, tandasnya bijak.

FS 388 (NEW) SPINNING BIKE

+ Cashback

Tgl 2 s/d 7 April 2014 TS 3688 (NEW) 3 fungsi TREADMILL MOTORIZED

10.750

18.850

Hanya

Hanya

4.688 Ribu

7.988 RB

9.988 RB

BONUS CARRY BAG FS 4000 P TREADMIL MOTORIZED

FS 729-4 (4-FUNGSI) TREADMIL MAGNETIK

9.950

8.650

Hanya

Hanya

5.288 Ribu

4.588 Ribu

FS 23556 (NEW) ELLIPTICAL BIKE

8.250 Hanya

4.188 RB

FS 802 NEW ORBITRACK

FS 243+MP3 (NEW) TREADMIL MOTORIZED

FS 1330 D (NEW) TREADMIL Manual

9.850

5.450

Hanya

Hanya

6.288 Ribu

FS 1022 (NEW) MAGNETIC BIKE

7.850 Hanya

3.988 Ribu

2.588 Ribu

FS 805 SIX PACK (NEW) 6 FUNGSI

5.550 Hanya

2.788 Ribu

1.850 Hanya

1.388 Ribu QUALITY & PRICE GUARANTEE & SERVICE SPAREPART & DELIVERY EASY TO ORDER & PAYMENT

BURUAN !!! STOCK TERBATAS PEMBELIAN DI ATAS 5 JUTA BONUS LANGSUNG DR. STRONG MASSAGER

SMS 087818322288 TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

KUNJUNGI PAMERAN KITA DI MEGA MALL LANTAI DASAR DPN TOKO BODY SHOP

tangan ataupun untuk memastikan penguasaan benda yang diperolehnya secara melawan hukum, dipidana dengan pidana penjara seumur hidup atau sementara waktu, paling lama 20 tahun .

Namun, dalam kasus ini

tersangka pembunuhan masih berusia 16 tahun. Dalam Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan UU No 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Tindak Pidana oleh Anak, disebutkan Semua

Kuncinya Adalah dasawarsa pertama era Reformasi.

Kini saatnya Indonesia berubah, kepastian hukum harus menjadi panglima di negeri ini ke depan. Dengan kepastian hukum, perekonomian menjadi maju dan rakyat kian sejahtera.

Tengoklah negeri-negeri maju, pasti kepastian hukum tegak di sana!! Tidak ada Negara yang maju ekonominya dan makmur sejahtera rakyatnya, tanpa tegaknya kepastian hukum di Negara tersebut. Penegakan hukum menjadi prasyarat kemajuan ekonomi sebuah Negara.

Kita tidak perlu mengambil perbandingan di Negara-negara maju di Eropa dan Amerika.

Tengoklah Negara tetangga Singapura yang maju ekonominya karena rakyatnya yang tertib dan tunduk pada aturan hukum.

Hal ini bukan karena rakyat Singapura baik-baik dan tidak ada orang jahat disana. Tapi karena hukum tegak disana, hingga preman dari Indonesiapun jadi orang baik-baik ketika berada di sana dan sebaliknya orang

Cerita

jeratan pasal yang menghukum anak di bawah umur tidak boleh lebih dari 20 tahun penjara .

Laporan: Ocsya Ade CP dan Syamsul Arifin Editor: Mohamad iQbaL

........................................................dari halaman 1

Singapura bertingkah seperti layaknya preman ketika berada di Indonesia.

Dalam sebuah Negara yang tegak hukumnya, orang jahat dipaksa menjadi orang baik.

Sebaliknya dalam Negara yang carut marut hukumnya, orang baik terpaksa menjadi orang jahat. Seorang pejabat pemerintah yang jujur dan tidak mau korupsi terpaksa harus korupsi hanya untuk memenuhi setoran ke pimpinan dan berbagi ke anak buah. Sebaliknya di Negara di mana hukum tegak dan tegas serta tidak pandang bulu, orang takut melakukan korupsi karena tahu apabila tertangkap dia akan dihukum dengan seberat-beratnya hukuman.

Lihatlah apa yang terjadi di negeri ini pada hari ini. Hukum hanya tajam jika menyangkut orang kecil dan lugu namun tumpul bila berhadapan dengan mereka yang memiliki kekuasaaan dan uang. Kasus BLBI, Bank Century, kasus Hambalang dan berbagai kasus besar serta melibatkan orang-orang yang

berkuasa terasa berjalan sangat lambat prosesnya. Sementara kasus-kasus yang menyangkut orang-orang kecil dengan serta merta diselesaikan dengan cepat.

Keadaan di negeri ini semakin diperparah dengan kriminalisasi terhadap lawan-lawan politik.

Bila di jaman Orde Lama lawanlawan politik dipenjara tanpa proses pengadilan, dijaman Orde Baru lawan politik dipenjara dengan tuduhan subversive maka di saat sekarang ini tidak sedikit lawan politik yang dipenjara dan dikriminalisasi dengan tuduhan korupsi. Hukum diseret ke dalam lingkaran kompetisi politik.

Partai Bulan Bintang memiliki agenda untuk menjadikan hukum sebagai panglima di negeri ini. Kami berkeyakinan hanya dengan hukum yang tegak, kemakmuran dan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia akan menjadi kenyataan.

YUDHI IRSYADI SYAFII, SE Calon Anggota DPR RI dari Partai Bulan Bintang

................................................................................................dari halaman 1

hidup kita yang berserakan.

Cerita, kisah atau dongeng secara ilmiah disebut naratif.

Naratif kata Filsuf Jerman Dilthey, adalah pengorganisasian hidup (Zusammenhang des Lebens). Hidup yang tersusun dalam naratif adalah bios, yang berbeda dengan sekedar hidup biologis. Hannah Arendt, pemikir besar abad kedua puluh, berkata Karakteristik utama kehidupan khas manusia…ialah selalu penuh dengan peristiwaperistiwa yang pada akhirnya bisa diungkapkan sebagai cerita….. Kehidupan seperti inilah, bios, sebagaimana dibedakan dari zoe, yang dimaksud oleh Aristoteles sebagai sejenis tindakan, praxis . (jalaluddin rakhmat: 2013).

Sepenggal cerita, bagaimanapun panjangnya akan lebih mudah kita tangkap dan cerna ketimbang teori ilmiah.

Bagaimanapun canggihnya teori ilmiah, tetap menyisakan jarak dengan realitas. Tidak demikian dengan cerita. Ia begitu akrab dengan kehidupan kita. Cerita terus berjalan seiring perjalanan waktu. Melalui cerita lah peristiwa maupun kejadian masa lalu dapat hadir dalam kesadaran manusia.

Bagi saya, cerita adalah makhluk tak berdosa . Kita lah yang melabelinya baik atau buruk. Dengan kemampuan nalarnya, manusia hanya bisa menangkap makna di balik cerita. Sebagai sesuatu yang

bebas nilai cerita bisa saja dimanipulasi atau dimanfaatkan untuk kepentingan tertentu.

Politik misalnya.

Saat ini, semakin dekatnya hari H pencoblosan, ada parpol yang sengaja memanfaatkan cerita untuk mendongkrak elektabilitasnya. Cerita lama tentang rezim Soeharto. Menampilkan zaman Soeharto sebagai zaman yang lebih nyaman ketimbang era reformasi.

Saya sendiri tak tahu, apakah parpol itu sudah kehabisan isu?

Pastinya cerita lama itu mulai bersemi kembali.

Bukan hanya itu, cerita soal pelanggaran HAM serta penculika aktivis juga turut meramaikan hiruk-pikuk kampanye yang semakin memanas ini.

Ada juga soal penjualan aset BUMN di masa lalu mulai mencuat dan dijadikan alat untuk menghantam lawan-lawan politik. Bahkan politisi PKS, Fahri Hamzah secara terang-terangan berkicau di twitter dengan #MelawanLupa. Tapi sekali lagi, itulah cerita. Bisa digunakan untuk dan oleh siapapun.

Tentu saja berseminya cerita lama itu bukan tanpa sebab.

Kondisi bangsa yang bagi sebagian orang tengah centang perenang ini memberikan andil besar. Cerita-cerita itu muncul yang kemudian meromantisasi di benak rakyat. Kondisi yang serba sulit memunculkan anggapan betapapun sulitnya masa lalu, masih lebih sulit lagi masa

Mak Nyah Tewas Sungai Raya Dalam, Kubu Raya, Rabu (2/4) sekira pukul 17.00.

Nenek yang tinggal hanya bersama anak kandungnya, Ango, 51, ini tewas mengenaskan dengan mulut keluar darah dan memar di bagian wajah kanan, serta luka-luka bagian pelipis sebelah kanan. Dugaan sementara nenek ini tewas akibat percobaan perampokan dan pembunuhan. Pasalnya semua barang berantakan dan ada perhiasan yang hilang.

Kendati demikian, belum dapat dipastikan berapa jumlah kerugiannya.

Menurut keterangan Ango, anak pertama dari dua bersaudara dari hubungan Tjhia Moek Shiong dan suami keduanya ini, dirinya tidak tahu apa penyebab kematian ibu kandungnya. Ango yang kesehariannya membuka warung kopi di depan Sekolah Tunas Bangsa, Jalan Ahmad Yani II ini, setiap harinya pergi pukul 06.00 dan pulangnya pukul 18.00.

Ia kaget saat melihat jemuran yang basah tidak diangkat dan semua pintu tertutup.

Kondisi nenek yang sudah membujur kaku itu pertama kali ditemukan oleh cucunya, Toni yang juga anak pertama dari Ango. Saat itu Toni mendapatkan kondisi neneknya sudah telentang tidak bernyawa sekira pukul 17.00. Kondisi pintu rumah semua tertutup.

Toni masuk dari pintu belakang, lihat neneknya sudah membujur kaku. Semua pintu tertutup. Setelah dibuka, saya masuk dari pintu depan, ujar Ango ibu kandung Toni.

Ango menjelaskan, selama ini ibunya yang mempunyai tujuh orang anak dari suami pertama dan dua anak dari suami kedua

sekarang. Tentu yang menjadi ukuran adalah kesejahteraan.

Argumentasiya bermacammacam. Salah satu yang pernah saya dengar adalah, dulu di tahun 70 atau 80-an jarang ditemukan orang yang mengais-ngais tempat sampah.

Sedangkan sekarang hampir tak ada tempat sampah yang tidak dikais-kais orang.

Mengenang masa lalu tidaklah sepenuhnya jelek. Tapi jika kondisi ini terus-menerus dibiarkan tentu akan kontra produktif dengan sifat manusia yang terus berkembang. Satu sisi, kondisi ini diperparah dengan sikap para pemimpin dan pejabat yang lebih senang menumpuk kekayaan ketimbang memikirkan rakyatnya. Seolaholah jabatan adalah jalan pintas menuju kaya.

Lepas dari itu, kita tentu berharap Pemilu kali ini berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin-pemimpin berkualitas.

Kita juga berharap kisah perjalanan bangsa ini tak melulu diisi dengan korupsi, manipulasi, kekerasan dan pertikaian, sehingga cerita manis pun dapat kita sampaikan ke anakcucu.

Seorang filsuf dan negarawan terkenal asal Irlandia, Edmund Burke, pernah berkata Seseorang tidak dapat melihat masa depan anak keturunannya tanpa melihat latar belakang nenek moyang mereka. (kiram akbar)

.........................................................dari halaman 1

itu tidak pernah mengeluh sakit yang serius. Kalaupun mengeluh hanya merasa pusing-pusing saja. Ibu tidak sakit. Kalau dia tidak sehat aku tidak jualan.

Sebelum saya pergi jam 6 pagi saya tanya dia sehat apa tidak, dia bilang sehat, ujarnya.

Saat kejadian Ibu sedang sendirian di rumah ditinggal pergi kerja oleh Ango. Pas saya pulang tertutup semua pintu, biasa kalau saya datang orangtua selalu buka pintu, saya kaget lihat rumah tertutup dan pakaian basah tidak ada yang angkat, jelasnya.

Ango mengatakan, kematian ibunya sangat tidak wajar. Terdapat luka memar di bagian wajah akibat dicekik dan dipukul.

Di lehernya sudah memar, pelipis kanan luka, leher luka-luka, setahu saya ibu tidak pernah ada musuh. Ada bekas dipukul dan dicekik, terangnya.

Ketua RT setempat, Julius Lipkiang mengatakan, dirinya baru dapat laporan dari warga, bahwa ada yang meninggal sekira pukul 18.00. Kondisi jenazah diketahui sudah dipindahkan dari tempatnya tewas.

Saya diberi tahu jam 6 sore, pas saya lihat kondisinya sudah dipindahkan keluar ke ruang tamu, ujar Ketua RT. Sebelumnya jenazah nenek itu berada di kamar dengan kondisi telentang.

Julius menceritakan, keseharian Tjhia Moek Shiong itu terlihat masih sehat, yang setiap hari melakukan aktivitas ibu rumah tangga. Yang saya tahu dia tinggal berdua dengan Ango, anak dia Toni tidak tinggal di sini. Nenek itu biasa keluar rumah jemur pakaian.

Dia tinggal di sini sudah lama, jelasnya.

Pantauan di lapangan, rumah

paling ujung kompleks itu dikelilingi sawah. Juga terdapat pos pengamanan security yang hanya dijaga pada malam hingga pagi hari.

Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Aries Aminullah membenarkan tewasnya Tjhia Moek Shiong dengan luka di bagian wajah dan leher. Penemuan mayat ini yang menemukan anaknya, yang tinggal di rumah ini hanya berdua, ujar Aries yang juga berada di lokasi kejadian.

Aries belum mengetahui penyebab meninggal Tjhia Moek Shiong. Kita masih menunggu autopsi dari dokter, untuk tahu penyebab kematiannya, jelasnya.

Ditegaskannya, kematian nenek ini mengarah ke tindak kriminal perampokan. Pasalnya ada sebagian perhiasan yang hilang dan keadaan rumah berantakan. Namun kondisi pintu tidak ada yang rusak.

Cuma kepemilikan perhiasan itu kita belum tahu punya siapa, katanya.Barang-barang yang diduga mengarah kepada kematian nenek ini disita untuk diperiksa polisi. Sementara sanak keluarga saling berkunjung turut berduka. Haru tangis histerispun menyelimuti peristiwa pembunuhan ini.

Laporan: Ocsya Ade CP Editor: Hamka Saptono

KEHILANGAN STNK KB 117 AF NR : SMA54903310

NM: NA.A03670 A/N: WANG TIAU PNANG STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

JOSE Mourinho tak lagi bisa Mourinho Giaccherini bersabar dengan kinerja kurang yang ditunjukkan DaLego maksimal vid Luiz. Sang manajer kini siap Resmi Dijual tawaran manapun David Luiz mendengarkan yang masuk untuk bek asal Brasil

Football Sama-sama Punya Peluang ke Sunderland

KAMIS, 3 APRIL 2014

ace di Premier League pekan lalu, namun ia ditarik di paruh kedua digantikan olehOscar. Pemain Timnas Brasil itu sebelumnya sudah berulangkali dihubungkan dengan Barcelona. Luiz bergabung dengan Chelsea dari Benfica pada tahun 2011 untuk mahar senilai 25 juta poundsterling. (*)

Mario Balotelli

Dilego ke Chelsea AC Milan diyakini sudah benar-benar siap kehilangan Mario Balotelli akhir musim nanti, namun mereka menginginkan harga yang tepat untuk striker bengal tersebut.

Menurut Corriere della Sera, manajemen Rossoneri sudah bulat melegoSuper Mario jika tawaran bagus datang untuknya musim panas nanti, tak peduli performanya sudah mulai membaik belakangan ini.

Dan salah satu peminat yang dilaporkan serius adalah Chelsea. Apalagi dengan sang manajer, Jose Mourinho sudah mengenal talenta dan karakter Balotelli semasa keduanya bekerja sama di Inter Milan.

Mourinho sendiri diyakini tengah giat memburu striker di bursa transfer mendatang setelah ia begitu kecewa dengan barisan tukang gedornya musim ini, dan Balotelli diyakini masuk dalam daftar prioritasnya. (*)

Presiden Boca: Tevez Akan Kembali ke Boca Presiden Boca Juniors Daniel Angelici buka suara tentang masa depan Carlos Tevez.

Angelici menyebut bahwa Tevez akan kembali ke Boca setelah kontraknya bersama Juventus habis.

Tevez memulai karir profesional sepakbolanya di Boca sebelum pindah ke Corinthians pada tahun 2004 silam. Setelah itu ia memulai petualangan di klub Eropa bersama West Ham, Manchester United, Manchester City dan saat ini Juventus.

Sejak meninggalkan Boca, Tevez ternyata masih sering berkomunikasi dengan Angelici.

Tevez pernah berjanji dengan sang presiden bahwa ia akan kembali ke klub tersebut.

Tevez sering menelpon saya dan kami berbicara. Dia ingin mengakhiri karirnya di Boca.

Saya yakin dia akan kembali ke Boca saat kontraknya [dengan Juventus] berakhir, dia akan pensiun di Boca, ungkap Angelici kepada Fox Sports Radio Del Plata.

Dia sudah berjanji akan kembali, tapi dia bukan target pembelian kami selanjutnya karena masih terikat kontrak dengan Juventus, tandasnya. (*)

‘Kalahkan City di Anfield, Liverpool Akan Juara’ Mantan bek Liverpool, Steve Nicol yakin bahwa Liverpool akan menjadi juara Premier League bila mampu mengalahkan Manchester City.

Liverpool saat ini memang tengah memimpin klasemen sementara Premier League. Mereka unggul empat angka dari Manchester City, namun City masih memiliki dua laga lebih banyak dibandingkan The Reds.

Dan menurut Nicol, bentrokan Liverpool dan City di Anfield pada 13 April mendatang akan menentukan bagi The Reds.

Konsistensi Liverpool, cara mereka bermain lebih baik dari Manchester City. Dan Liverpool saat ini merupakan tim yang lebih baik dari yang pernah saya lihat dan ingat, ujarnya.

Saya pikir kuncinya adalah melawan Manchester City di kandang. Jika mereka menang di Anfield, maka mereka akan juara, tandasnya.(*)

Barcelona Dijatuhi Embargo Transfer FIFA FIFA telah mengumumkan embargo transfer terhadap Barcelona FC selama dua bursa transfer ke depan. Barca diketahui melanggar beberapa aturan transfer dan registrasi terkait pemain-pemain di bawah usia 18 tahun.

FIFA telah melakukan investigasi dan menemukan beberapa pelanggaran terkait cara Barca merekrut pemain-pemain muda. Singkatnya, Barca dianggap mencomot pemainpemain muda dengan cara yang ilegal 2009 hingga 2013.

Pemain muda yang sudah pernah bermain bagi satu tim memang tidak bisa mudah pindah ke klub lain. Aturan transfer untuk pemain muda seperti ini (terutama dalam hal transfer berbeda negara) lebih rumit dari transfer biasa.

FIFA menemukan banyak pelanggaran yang sudah dilakukan Barca. Tak kurang dari 10 pemain muda yang masuk ke Barca dianggap bermasalah oleh FIFA. Organisasi tertinggi sepakbola dunia itu menjatuhkan embargo transfer selama 14 bulan. Artinya, Barca tidak boleh membeli dan atau menjual pemain selama periode tersebut.

Selain itu, Barca juga diwajibkan membayar denda sebesar 305 ribu pound. (*)

tersebut.

Luiz diturunkan ketika The Blues kalah 0-1 dari Crystal Pal-

Di luar dugaan, Manchester United berhasil menahan imbang juara bertahan Bayern Munchen dengan skor 1:1 di Old Trafford, Rabu (2/4) dini hari. Pelatih Bayern Munchen, Pep Guardiola, mengaku puas dengan hasil imbang yang diraih timnya.

Tampil dominan, Die Roten gagal mencetak gol di babak pertama. Mereka dikejutkan gol Nemanja Vidic di menit ke-58. Memanfaatkan sepak pojok Wayne Rooney, tandukan bek internasional Serbia itu bersarang di sisi kiri gawang Manuel Neuer.

Sembilan menit berselang, Bastian Schweinsteiger mampu menyamakan angka, memanfaatkan umpan sundulan Mario Mandzukic. Di sisa waktu yang ada, Die Roten gagal mencetak gol tambahan dan harus puas dengan hasil imbang 1-1.

Saya cukup puas.

Manchester United adalah salah satu tim terbaik di dunia. Kami mencetak gol tandang yang penting, tapi kami beruntung usaha Danny Welbeck dan Wayne Rooney tak jadi gol, kata Pep. Ganti menjamu The Red Devils di putaran kedua, Guardiola menyebut hasil imbang yang diraih di Old Trafford belum menjamin timnya bisa melaju mulus ke babak semifinal.

Ia ingin anak asuhnya meraih kemenangan meski hasil imbang 0-0 cukup untuk mengantar The Bavarian ke empat besar.

Selalu jadi hasil yang membahayakan saat Anda bermain di leg kedua dengan hasil imbang 1-1, bahkan dengan hasil 2-1 pun masih berbahaya. Kami akan mencoba menang di leg kedua dan saya yakin kami bisa melakukannya, tambah pria berusia 43 tahun itu Saya menaruh kepercayaan besar pada pemain saya

BARCELONA

MAN. UNITED 1-1 dan berharap fans Munchen akan mendukung kami seperti yang dilakukan fans United malam ini (Rabu 2/4), pungkas mantan pelatih Barcelona itu.

Sementara di kubu tuan rumah, pelatih David Moyes kecewa timnya gagal memetik kemenangan dalam laga itu.

Bermain di depan publik sendiri, United bermain pasif dengan lebih banyak bertahan dan mencari kesempatan melakukan serangan balik cepat. Terus ditekan Munchen yang turun dengan kekuatan penuh, MU malah mampu membuka keunggulan terlebih dahulu.

Meski timnya gagal menang, pelatih asal Skotlandia itu tetap memberikan pujian kepada anak asuhnya yang mampu menyulitkan sang juara bertahan.

Para pemain bermain sangat baik jadi kami bisa senang dengan hasil yang didapat, tapi sedikit kecewa bahwa kami kemasukan gol pada akhirnya. Ada usaha nyata untuk meyakinkan kami bermain baik, para pemain membuktikan bahwa kami benar-benar bermain sebagai tim utuh malam ini, jelas pelatih 50 tahun itu.

Ganti bertandang ke Allianz Arena di leg kedua tanggal 9 April mendatang, Moyes tetap optimistis timnya

1-1

B. MUNCHEN

masih punya peluang besar untuk lolos ke babak semifinal.

Kami tahu kami harus mencetak gol di leg kedua.

Kami harus melakukan hal itu. Tapi kami tahu kami harus memberikan diri kami kesempatan yang besar, pungkasnya.

Bek kiri Manchester United, Alexander Buttner juga optimistis timnya masih mempunyai peluang besar untuk lolos ke babak semifinal Liga Champions.

Hasil imbang 1-1 tentu tidak diharapkan tim besutan David Moyes. Pasalnya, Michael Carrick dan kawan-kawan akan berjuang lebih keras lagi di pertemuan kedua.

Tentu saja kami masih bisa melakukannya (menembus semifinal). Kami selalu percaya diri dan kami juga memiliki kesempatan untuk mencetak gol. Saya pikir kami masih memiliki kesempatan yang besar, kata Buttner.

Kami sadar kalau mereka (Munchen) bisa bermain sepak bola dengan baik. Ada baiknya kalau kami juga memainkan permainan yang baik di Jerman nanti, tegas ber berusia 25 tahun tersebut.

Untuk lolos ke babak semifinal, MU harus menang mimimal 1-0 atau meraih hasil imbang 2-2, 3-3 dan seterusnya. Namun jika skor berakhir imbang 0-0, maka Munchen yang bakal melangkah ke babak semifinal.

Kartu merah Pelatih Bayern Munchen, Pep Guardiola, mempertanyakan keputusan wasit memberikan kartu kuning kedua kepada pemainnya, Bastian Schweinsteiger.

Artinya Munchen tak bisa diperkuat Schweinsteiger di leg kedua yang digelar di Allianz Arena, Kamis (9/4) dini hari. Wasit memberikan kartu kuning kedua setelah pemain asal Jerman itu melakukan tekel kepada Wayne Rooney.

Guardiola tak ingin terlibat terlalu jauh soal kartu merah tersebut. Namun ia mengakui berbicara kepada wasit Carlos Velasco Carballo tentang hal tersebut.

Saya bicara kepada wasit dan ia memberikan pandangannya. Saya harus menghormatinya. Tapi saya tak setuju dengan keputusannya, kata Guardiola.

Setelah mendapatkan kartu merah, Schweinsteiger melakukan gestur diving kepada Rooney. Namun, Guardiola mengaku tak melihat hal tersebut.

Ia wasit bagus. Ia memimpin pertandingan dengan bagus, tapi kartu merah itu tidak adil. Tapi ini bukan masalah besar. Untuk memenangkan Liga Champions, Anda harus menghadapi semuanya. Di sepak bola, hal ini biasa terjadi, tutupnya. (*)

ATL. MADRID

Optimis

Lolos KIPER Atletico Madrid, Thibaut Courtois menyatakan keyakinannya untuk bisa memastikan tiket lolos semifinal Liga Champions di kandang sendiri, Vicente Calderon. Hal tersebut diungkapkannya usai mengantarkan timnya menahan imbang Barcelona 1-1 di Camp Nou pada laga leg pertama, Rabu (2/4).

Pemuda asal Belgia ini yakin timnya bisa meraih satu tempat di semifinal jika mampu mengulang permainan yang sama di kandang sendiri. Ditambah lagi dengan dukungan fanatik suporter, menang atas Barca adalah hal yang realistis untuk dicapai.

Fans di Calderon akan menggila seperti biasanya, mereka bagaikan tambahan pemain di lapangan bagi kami, ungkap pemain 21 tahun tersebut.

Kami akan berusaha memainkan tempo yang sama pekan depan dengan bermain ketat dan menghabisi Barca melalui serangan balik. .

Gelandang Barcelona, Andres Iniesta menjelaskan betapa sulitnya bagi Barcelona untuk melakukan penetrasi ke jantung pertahanan Atletico Madrid di leg pertama perempat final Liga Champions (2/4).

Tim asuhan Gerardo Martino baru bisa mencetak gol di menit ke-71 melalui Neymar, yang memanfaatkan kejelian dari Iniesta melepas bola terobosan. Namun

sebelumnya tim tuan rumah sudah tertinggal 0-1 lebih dulu melalui usaha dari Diego.

Gol yang kami buat merupaan satu bentuk pembalasan. Pasalnya, amat sulit untuk menemukan celah operan ketika melawan Atletico. Mereka bermain dengan baik dan cukup rapat, tutur Iniesta.

Laga tadi berjalan amat intes. Dari awal hingga akhir ada kecepatan yang terus terasa.

Atletico amat kuat dan laga ini masih terbuka bagi siapa-

pun. Saya tidak tahu berapa persentase lolos yang kami miliki, namun kami akan berusaha melakukan yang terbaik, pungkasnya.

Kekecewaan juga dirasakan gelandang serang Barcelona, Xavi Hernandez. Dalam pertandingan yang diwarnai enam kartu kuning tersebut, Los Blaugrana memang tampil dominan namun gagal mencetak gol di babak pertama.

Sebaliknya, Atletico yang mengandalkan serangan balik malah

mampu mencuri gol di menit ke56. Tendangan keras Diego Ribas dari luar kotak penalti gagal diantisipasi kiper Jose Pinto.

Barca terhindar dari kekalahan di depan publik Nou Camp setelah Neymar menyamakan angka di menit ke-71 memaksimalkan umpan terobosan Andres Iniesta.

Di sisa waktu yang ada, skuad besutan Gerardo Martino terus mengurung pertahanan Los Rojiblancos. Namun, sejumlah peluang yang didapat gagal

berbuah gol. Ini bukanlah hasil yang baik. Kami layak mendapat lebih dari ini, namun Diego (Ribas) mencetak gol fantastis.

Kami beruntung masih bisa cetak gol, dan pertandingan masih terbuka, jelas pemain 29 tahun itu.

Barca akan ganti bertandang ke stadion Vicente Calderon markas Atletico tanggal 9 April mendatang. Jika ingin lolos, Barca harus menang. Hasil imbang 0-0 akan menyudahi langkah tim asal Katalunya itu. (*)

PATROLI

Rakyat Kalbar Kamis, 3 April 2014

Langganan : 0561768677 (Hunting) 081254660990 (Davy) / 081345479786 (Santo)

Hukum dan Keadilan

Jenazah Benidiktus Asian di RSUD Sekadau. ABDU SYUKRI/ RAKYAT KALBAR

Kadus Tapang Kemayau Tewas Terlindas Tronton SEKADAU-RK. Kecelakaan maut kembali terjadi di Sekadau. Kali ini yang menjadi korban adalah Benidiktus Asian, 49, Kepala Dusun Tapang Kemayau, Desa Gonis Tekam, Kecamatan Sekadau Hilir.

Korban Asian tewas setelah mengalami kecelakaan hebat, Selasa (1/4/) malam pukul 20.00, di Jalan Sekadau-Sintang KM 20, Desa Gonis Tekam. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Kecelakaan bermula ketika Asian yang dibonceng Temenggung Adat Tapang Kemayau, Kornelius Liun, 41, mengendarai sepeda motor dari arah Sintang menuju Sekadau. Saat tiba di lokasi kejadian, keduanya hendak menyalip mobil tronton KB 9961 QL yang dikendarai Harry M. Ali, 69, warga Kota Pontianak.

Namun dari arah berlawanan meluncur sebuah sepeda motor. Akibatnya, motor korban dan sepeda motor yang belum diketahui

4 1 0 2 Empat Kasus Pembunuhan

PONTIANAK-RK. Selama 2014, Polresta Pontianak menangani empat kasus pembunuhan.

Jumlahnya sangat bombastis belum semua kasus terungkap meskipun dugaan pelakunya sudah ditangkap.

Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Drs Hariyanta MSi menjelaskan, kasus pertama dialami Ramlah alias Nanda, 19, yang ditemukan tewas mengenakan di kamar 215 Hotel Garuda, Jalan Pahlawan, Pontianak Selatan pada 30 Januari 2014 lalu. Kasusnya saat ini sudah dilimpahkan ke Kejari Pontianak.

Pembunuhan kedua pada 28 Maret 2014, ditemukan mayat wanita berusia 60 tahun dalam keadaan tidak wajar. Ditemukan luka tusukan di sekujur tubuhnya. Yang kedua Hj.Zahra, warga Gang Kapuas, Halaman 15

Polisi Gay Dibunuh Pacarnya yang ABG Pelaku Ngaku Sakit Hati Karena Selalu Diminta Memuaskan Korban

Halaman 15

Terbukti Menipu Cintong Tak Ditahan

KETAPANG-RK. Ternyata Aiptu Mega Raya, 45, meninggal bukan karena sakit, melainkan dibunuh pacarnya sesama jenis (gay). Jajaran Polres Ketapang menangkap Kurdi, 17, pelaku yang menghabisi nyawa anggota Samapta Polres Ketapang tersebut, Minggu (23/3).

Aiptu Mega Raya ditemukan sudah membusuk di kediamannya, Gang PGRI, Jalan S Parman, Kelurahan Sukaharja, Kecamatan Delta Pawan̶Ketapang, Jumat (21/3) lalu.

Kepada Rakyat Kalbar, Kurdi mengaku sakit hati kepada Aiptu Mega Raya yang dikenalinya di tahanan Polres Ketapang.

Saat itu Kurdi ditangkap polisi dalam kasus penganiayaan dan ditahan selama empat bulan.

Sedangkan Aiptu Mega Raya ditahan selama tiga hari, karena melanggar kode etik dan disiplin yang diterapkan Polri.

Perkenalan kedua pria ini berlanjut hingga di luar tahanan. Akhirnya Kurdi dan Aiptu

PONTIANAK-RK. Merasa ditipu atas jual beli tanah, Daeng Sabirin, 61, meminta Cintong, pengusaha Restoran Kakap di Kecamatan Sungai Kakap, Kubu Raya secepat mungkin ditangkap.

Dia sudah melaporkan kasus penipuan tersebut yang dialaminya sejak 2005 silam. Adapun lokasi tanah yang dipermasalahkan itu terletak di Jalan Ahmad Yani II, tepatnya di depan Restoran Fresto.

Sebelumnya kasus penipuan yang dilakukan Cintong ini ditangani Polresta Pontianak. Kemudian kasusnya naik sampai ke tahap persidangan. Cintong divonis dua tahun penjara, setelah Jaksa Kejari Pontianak yang menangani kasus ini melakukan banding.

Ketika melakukan banding di Pengadilan Tinggi (PT), Cintong menang. Namun Jaksa kembali melanjutkan proses hukum ke tingkat kasasi yakni di Mahkamah Agung (MA) dan putusan kasasi itu sudah keluar pada tahun 2013 kemarin. Cintong harus dilakukan Halaman 15

Mega Raya berpacaran dan sering melakukan hubungan sesama jenis.

Aiptu Mega Raya sering menghubungi Kurdi. Mereka berdua sering bertemu di luar bahkan berhubungan badan sesama jenis. Apalagi Kurdi selalu terus menerus diajak Aiptu Mega Raya untuk berhubungan.

Lama-kelamaan, Kurdi mengaku tidak mampu melayani nafsu Mega Raya. Kurdi meninggalkan anggota Samapta Polres Ketapang tersebut.

Tak mau ditinggalkan kekasih hatinya, Aiptu Mega Raya terus menerus menelepon pacarnya, bahkan mengancam akan membunuhnya apabila memutuskan hubungan percintaan. Kurdi merasa risih dan bising. Akhirnya Kurdi diam-diam mendatangi kediaman Aiptu Mega Raya. Mereka berdua berhubungan hingga Aiptu Mega Raya kecapekan dan tertidur.

Halaman 15

Jenazah Aiptu Mega Raya saat dievakuasi.

Polisi Amankan Seseorang Diduga Pembunuh Hj Zahra PONTIANAK-RK. Jajaran Polresta Pontianak mengamankan seseorang yang diduga kuat pelaku pembunuhan Hj Zahra. Sayangnya polisi menyembunyikan identitasnya, baik nama bahkan inisialnya.

Kita belum bisa sebutkan nama maupun inisialnya. Jelasnya kita sudah mengamankan yang bersangkutan, tegas Kombes Pol Drs Hariyanta MSi, Kapolresta

JHAIDI CHANDRA/ RAKYAT

Jenazah Zahra ketika di kamar mayat RSUD Soedarso. DOK

IDENTITASNYA MASIH DIRAHASIAKAN Pontianak, Rabu (2/4) siang.

Hj Zahra ditemukan tak bernyawa di dapur rumahnya, Gang Kapuas, Jalan Adisucipto, Kubu Raya, Jumat (28/3) lalu. Wanita paruh baya itu tewas mengenaskan dengan luka tusuk dan sayatan di tubuhnya. Pelaku juga merampas perhiasan dan uangnya.

Haryanta mengatakan, tersangka diamankan berdasarkan hasil penyelidikan penyidikan.

Polisi mencurigai perhiasan milik Hj Zahra di kediaman tersangka.

Kepolisian masih memeriksa keluarga korban untuk memastikan perhiasan korban.

Pelaku yang diduga kuat ini, bukanlah orang terdekat Hj

Zahra. Statusnya masih menjadi saksi, namun diduga kuat orang yang kita amankan ini adalah pelaku atas tewasnya Hj Zahra, jelas Hariyanta.

Polisi sudah memeriksa lima

saksi. Termasuk orang yang diduga kuat sebagai pelaku itu, jelasya lagi.

Polisi juga mendapatkan petunjuk melalui alat bukti yang Halaman 15

10

RAKYAT KALBAR Kamis, 3 April 2014 MUSYAWARAH KITE

SKT Ganda Bom Waktu di Kubu Raya SUNGAI RAYA-RK. Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) RI, Hendarman Supandji mengingatkan akar permasalahan dari banyaknya terjadi sengketa tanah adalah penerbitan SKT (Surat Keterangan Tanah) yang dikeluarkan oleh kepala desa.

Ketika saya melakukan kunjungan kerja ke BPN di beberapa daerah di Kalbar ternyata terungkap akar masalah dari sengketa tanah tidak lain ada kepala desa yang mengeluarkan SKT ganda, ungkpa Hendarman, di sela kunjungan kerjanya ke Kantor BPN Kubu Raya, belum lama ini.

Kondisi ini diperparah karena si pemilik tanah yang sudah mendapatkan SKT tersebut ternyata tidak menggarap atau mengelola tanahnya hingga beberapa tahun. Sehingga pada tahun yang berbeda, ada seseorang yang juga memiliki SKT di tanah yang sama. Pemilik SKT pertama tidak menggarap lahannya.

Ada dua SKT yang dimiliki dengan tahun yang berbeda, lalu pemilik SKT yang tahunnya lebih muda mengurus sertifikat dan keluar sertifikat.

Inilah akar masalahnya sehingga si pemilik SKT pertama menggugat yang akhirnya menjadi polemic, ujar Hendarman.

Untuk itu, ia berharap masalah seperti itu harus diselesaikan secara mediasi. Jika tidak selesai maka harus diselesaikan ke pengadilan. Agar masalah ini tidak terulang kembali di kemudian hari, maka saya sudah mengeluarkan kebijakan agar Kepala BPN dapat berkoordinasi dengan pemerintah desa ketika mengeluarkan SKT harus ada tenggang waktunya, yakni 1,5 tahun. Jika masa waktu SKT ternyata si pemilik SKT tidak menggarap lahan tersebut maka SKT tersebut dihapus dan yang diakui SKT yang baru dikeluarkan, tegasnya.

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu, Ombudsman RI pernah merilis, bahwa Kabupaten Kubu Raya merupakan kabupaten yang paling terbanyak menghadapi permasalahan sengketa tanah.

Permasalahan yang terjadi baik antar masyarakat, masyarakat dengan perusahaan maupun perusahaan dengan perusahaan.

Kondisi ini jelas membuat keresahan dan kebingungan di masyarakat. Belum lagi, adanya oknum petugas BPN yang memanfaatkan sengketa tersebut untuk mencari keuntungan pribadi. Hendarman pun meminta BPN Kubu Raya hendaknya segera tanggap dan merespon berbagai sengketa tanah yang kerap terjadi di kabupaten termuda di Kalbar ini.

Sengketa tanah yang terjadi di Kabupaten Kubu Raya haruslah diselesaikan dengan cara mediasi.

Jika dalam upaya mediasi tersebut masalah tersebut juga tidak kunjung selesai, maka lebih baik diproses secara hukum. Langkah ini yang harus dilakukan BPN, tegasnya.

Untuk diketahui, belum lama ini sejumlah petani yang tergabung di Persatuan Masyarakat Tani (Permata) Jalan Parit Parintis Lama Dusun Lima Desa Punggur Kecil Kecamatan Sui Kakap resah. Lantaran tanah mereka ternyata telah dimiliki oleh orang lain disebabkan munculnya SKT ganda yang dikeluarkan oleh Kepala Desa. (asy)

KUBU RAYA

Perombakan Birokasi Demi

Memaksimalkan Kinerja SKPD Kekosongan jabatan “Kepala Dinas Pendidikan

tidak ada pengaruhnya terhadap pencairan anggaran untuk Ujian Akhir maupun lainnya. Karena telah ada mekanisme yang mengatur proses pencairan tersebut,

”

SUDIONO SUPYANTO

SUNGAI RAYA-RK. Perombakan kabinet baru Pemkab Kubu Raya yang dilakukan Bupati Rusman Ali SH bersama Sekda, Drs H Husein M Syauwik M.Pd memang disebabkan banyak faktor. Salah satunya, tidak maksimalnya Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam menjalankan tugasnya.

Menurut Ketua Lembaga Pemantau Pembangunan Daerah (LPPD) Kubu Raya, Drs Dede Junadi pada masa kepemimpinan

terdahulu, masih ada sejumlah pekerjaan rumah (PR) yang belum selesai. Jadi sudah menjadi komitmen Bupati untuk memperbaiki di lima tahun ke depan. Oleh sebab itu Bupati butuh SKPD yang diisi orang-orang yang enerjik dan sesuai keahlian, ujarnya kepada Rakyat Kalbar, Rabu (2/4).

Artinya, kata Dede, Kepemimpinan Rusman Ali-Hermanus berkeinginan membawa Kubu Raya menjadi kabupaten yang lebih baik lagi. Untuk mencapai target itu tentulah dibutuhkan SDM yang memiliki terobosanterobosan atau gagasan, dan berinovasi sesuai cita-cita dan tujuan terbentuknya Kabupaten

Kubu Raya. Selain itu dapat bekerja secara professional, tegas dia.

Perombakan yang dilakukan Bupati juga untuk meningkat kinerja lima tahun yang akan datang. Perombakan itu juga dinilai tidak menggangu kinerja di SKPD yang ada. Banyak kepala dinas yang belum terisi dari segi administrasi tidaklah berpengaruh, karena di bawah kepala dinas telah ada sekretaris hingga kepala bidang yang telah terstruktur dan roda birokrasinya tetap berjalan seperti biasanya, kata Sudiono Supyanto S.Sos, Asisten I Pemerintahan Kabupaten Kubu Raya, saat ditemui Rakyat Kalbar di ruang kerjanya, Rabu (2/4).

Menurutnya, kekosongan jabatan kepala SKPD hanya berpengaruh kepada keputusan menyangkut suatu kebijakan.

Mengenai birokrasi lainnya sudah pastinya dapat dijalankan oleh Plt (Pelaksana Tuga) yang menjabat sementara mengisi kekosongan kepala dinas, terang Sudiono.

Ia menegakan, perombakan jabatan di SKPD yang telah berjalan selama ini merupakan wewenang mutlak kepala daerah yang menjabat, dan pastinya

sudah menjadi komit“Jadimen Bupati untuk mem-

perbaiki di lima tahun ke depan. Oleh sebab itu Bupati butuh SKPD yang diisi orang-orang yang enerjik dan sesuai keahlian,

DEDE JUNAIDI sudah melalui pertimbanganpertimbangan yang matang dan terukur. Memang tidak ada batasan mengenai kekosongan kepala dinas yang saat ini ada. Akan tetapi jika kekosongan tersebut tidak terlalu lama pastinya akan lebih baik, ucap Sudiono.

Disinggung digantinya Kepala Dinas Pendidikan Kubu Raya? Ia menjelaskan sama seperti kepala dinas lainnya, birokrasi administrasi tetaplah berjalan dengan semestinya walaupun pergantian dilakukan pra Ujian Nasional yang sudah dekat. Kekosongan jabatan Kepala Dinas Pendidikan tidak ada pengaruhnya terhadap pencairan anggaran untuk Ujian Akhir maupun lainnya.

Karena telah ada mekanisme

”

yang mengatur proses pencairan tersebut, terang Sudiono.

Mengenai kapan kekosongan Kepala Dinas Pendidikan itu akan disi? Sudiono mengaku tidak mengetahui secara pasti.

Akan tetapi, ia mengatakan pergantian kepala dinas pastinya dilakukan melalui pertimbanganpertimbangan yang matang oleh pemangku kebijakan yaitu dalam hal ini kepala daerah.

LAPORAN: ARY SANDY DAN ANDREAS EDITOR: JULIANUS RATNO

Berharap Mutasi Pegawai Tak Berdasarkan Like and Dislike SUNGAI RAYA-RK. Pengamat Politik dan Pemerintahan Kalbar, Turiman Faturachman Nur berharap perombakan SKPD yang dilakukan kepemimpinan baru Rusman AliHermanus mengacu pada konsep UU Nomor 23 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dan UU Aparat Sipil Negara (ASN).

Ia menjelaskan, dalam UU ASN yang baru saja dilegalkan itu, setiap kepala pemerintahan diwajibkan untuk menempatkan kepala SKPD sesuai dengan profesionalitas dan prestasi yang dimiliki oleh kepala SKPD tersebut.

Sudah seharusnya pengangkatan kepala SKPD itu dilakukan

dengan melihat kemampuan, keahlian dan profesionalitas dari individu yang akan diberikan wewenang untuk memimpin satuan kerjanya. Bukan dengan unsur suka atau tidak suka, apa lagi sarat dengan dendam politik seperti yang diduga banyak pihak, ujar Turiman.

Ia berharap dengan adanya UU ASN tersebut dan berpatokan pada UU Nomor 23 tentang Pemerintah Daerah, setiap kepala daerah dapat melihat unsur Lex Generalis dan Lex Specialis dalam mengambil acuan berbagai kebijakan.

Ketika ada kepala daerah yang

tidak menggunakan acuan UU dalam memimpin daerahnya, maka kepala daerah tersebut dapat dikategorikan kepala daerah yang hanya mau menjadi pimpinan, tidak mau memimpin masyarakat dan di pimpin oleh peraturan yang berlaku, demikian Turiman. (asy)

GEMA KABUPATEN MEMPAWAH DERAP BESTARI

31 Siswa Ikuti Lomba Bercerita 2014 Juara I dan II Wakili Kabupaten Pontianak

Wabup Pontianak, H Rubijanto melihat-lihat buku yang ditampilkan dalam Pesta Pameran Buku Gramedia di Kantor Perpusda. ALFI SHANDY

Tampilkan Seribu Jenis Buku SEDIKITNYA seribu jenis buku ditampilkan dalam Pameran Pesta Buku Gramedia di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (Perpusda) Kabupaten Pontianak. Pameran buku digelar bekerjasama dengan Toko Buku Gramedia Pontianak itu berlangsung selama dua hari, Rabu-Kamis (2‒3/4).

Dalam pameran buku ini, kami menampilkan lebih dari seribu jenis buku bacaan. Buku-buku yang tersedia seperti ber-genre psikologi, kesehatan, fotografi, masakan, tutorial hijab, pertanian, pelajaran sekolah, buku anak, biografi, dan lain-lain. Kami juga memberikan diskon pada beberapa jenis buku sebesar 15‒35 persen, ungkap Supervisor Toko Buku Gramedia Pontianak, Chandra disela-sela pembukaan Pesta Pameran Buku oleh Wakil Bupati Pontianak, H Rubijanto, Rabu (2/4) pagi.

Chandra menjelaskan, pameran buku yang berlangsung selama dua hari itu dibuka setiap pukul 08.00 hingga pukul 20.00. Sehingga, para pengunjung diberikan keleluasaan untuk memilih waktu yang tepat untuk berkunjung ke lokasi pameran. Bukan hanya buku, dalam pameran ini kami juga menyediakan perlengkapan Alat Tulis Kantor (ATK). Sehingga para pengunjung juga dapat berbelanja perlengkapan lainnya di samping buku, tuturnya.

Dia berharap, kegiatan pameran pesta buku yang dilaksanakan pihaknya bersama-sama Kantor Perpusda Kabupaten Pontianak itu mendapat sambutan baik dari masyarakat setempat. Untuk itu, dirinya mengimbau dan mengajak masyarakat untuk beramai-ramai berkunjung ke lokasi pameran tersebut. Silakan datang dan berkunjung untuk mendapatkan buku-buku bacaan yang tepat dan sesuai keinginan masyarakat pembaca di Kota Mempawah dan sekitarnya, sebutnya.

Usai meresmikan pembukaan pesta pameran buku, Wabup Pontianak, Drs H Rubijanto didampingi Kepala Badan Perpustakaan, Kearsipan, dan Dokumentasi Kalimantan Barat Marsianus SY, Plt Sekretaris Daerah Firman Juli Purnama, Camat Mempawah Hilir Rochmat Effendy, dan Kepala Perpusda, Johana Sari Margiani tampak berkeliling memperhatikan jenis-jenis buku bacaan yang ditampilkan dalam kegiatan itu. (fia)

MEMPAWAH. Sebanyak 31 siswa SD/MI se-Kabupaten Pontianak mengikuti lomba bercerita yang dilaksanakan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (Perpusda).

Lomba yang berlangsung selama dua hari itu dibuka oleh Wakil Bupati Pontianak, Drs H Rubijanto, Rabu (2/4) pagi.

Lomba bercerita ini merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan minat baca anak sejak dini. Dengan tumbuhnya minat baca, maka upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pun semakin mudah. Hal itu sejalan dengan Misi Pemerintah Kabupaten Pontianak, kata Rubijanto dalam sambutannya di Halaman Kantor Perpusda Kabupaten Pontianak.

Rubijanto mengapresiasi upaya Perpusda Kabupaten Pontianak menggelar lomba bercerita. Sebab, melalui lomba yang mengangkat cerita rakyat, maka peserta semakin mendalami riwayat atau sejarah yang berkaitan dengan budaya Kabupaten Pontianak.

Sudah sedikit sekali orang tua di masa kini yang membacakan cerita rakyat kepada anak-anaknya.

Karenanya, melalui lomba ini akan memberikan pembelajaran yang positif kepada anak tentang sejarah daerah kita, pendapatnya.

Untuk itu, Rubijanto mendorong Perpusda Kabupaten Pontianak lebih proaktif mengunjungi kecamatan yang ada di Kabupaten Pontianak. Supaya, kegiatan lomba ini dapat disosialisasikan dan disampaikan dengan baik kepada anak-anak secara luas dan menyeluruh.

Saya sarankan agar Perpusda semakin aktif turun ke lapangan di kecamatan-kecamatan untuk menyampaikan misi dari lomba ini. Agar, kegiatan lomba bisa dipersiapkan dengan matang dan pesertanya semakin banyak, saran Rubijanto.

Di tempat yang sama, Kepala Perpusda Kabupaten Pontianak, Johana Sari Margiani menerangkan, lomba bercerita untuk siswa SD atau sederajat tersebut merupakan agenda rutin yang telah dilaksanakan pihaknya sejak tahun 2005 silam. Penjaringan terhadap pemenang lomba dilakukan secara berjenjang. Mulai dari tingkat kabupaten, kota, provinsi,

Wabup Pontianak, Drs H Rubijanto menyematkan nomor lomba kepada perwakilan peserta Lomba Bercerita 2014. ALFI SHANDY sampai nasional. Pemenang pertama dan kedua pada lomba ini akan mewakil Kabupaten Pontianak di ajang tingkat provinsi yang akan digelar pada awal Juni mendatang, ungkapnya.

Lebih jauh, Johana merinci, para peserta lomba bercerita merupakan siswa kelas IV dan V SD. Sedangkan materi lomba bercerita telah ditetapkan dalam em-

pat judul cerita rakyat, yakni dua cerita rakyat Kabupaten Pontianak dan dua cerita rakyat Kalimantan Barat. Mudah-mudahan lomba ini semakin meningkatkan kreativitas dan minat baca generasi muda di Kabupaten Pontianak. Karenanya, dengan membaca akan menambah ilmu dan wawasan sebagai bekal untuk melahirkan generasi yang bermutu dan berkualitas,

harapnya.

Salah satu orangtua peserta lomba bercerita, Muryani mengaku senang sekaligus bangga anaknya bisa tampil dalam ajang lomba tersebut. Selain menyalurkan hobi berceloteh sang anak, Muryani yang juga guru Madrasah Tsanawiyah Al-Fathanah Mempawah itu merasa gembira bisa menyalurkan minat baca putranya pada wadah yang tepat.

Anak saya sangat antusias untuk mengikuti lomba ini. Saya selalu membimbingnya selama tiga minggu ini sebagai persiapan lomba.

Dua minggu dihabiskan untuk menghafal naskah dan seminggu untuk praktik. Jadi, persiapannya sudah maksimal dan yakin bisa tampil sebagai pemenang, kisahnya.

Hadir pada pembukaan Lomba Bercerita tingkat Kabupaten Pontianak itu, Kepala Badan Perpustakaan, Kearsipan, dan Dokumentasi Kalimantan Barat Marsianus SY, Plt Sekda Kabupaten Pontianak Firman Juli Purnama, dan Camat Mempawah Hilir Rochmat Effendy beserta tamu undangan lainnya. (fia)

Patuhi Peraturan MenPan-RB Penempatan Pejabat Harus Sesuai Kriteria MEMPAWAH. Ketua Front Pembela Kedaulatan Rakyat (FPKR), Sudianto Nursasi SH menyarankan Pemerintah Kabupaten Pontianak mematuhi Peraturan MenPan-RB Nomor 14 Tahun 2014 dalam penyusunan dan penempatan struktur pejabat di lingkungan kerjanya. Karena, penempatan pejabat yang baik dan benar akan menentukan keberhasilan kerja pemerintah daerah itu sendiri.

Dalam Peraturan Menpan-RB Nomor 14 Tahun 2014 tentang Cara Pengisian JPT, telah menjelaskan secara gamblang

tentang kriteria dan ketentuan dalam penempatan pejabat strategis dalam struktur pemerintahan. Kita minta agar penempatan pejabat eselon III sampai II harus dilakukan sesuai dengan intruksi MenPan-RB tersebut, tegas Sudianto saat berbincang dengan Rakyat Kalbar, Rabu (2/4).

Dijelaskannya, salah satu kriteria mendasar yang ditetapkan dalam peraturan tersebut, yakni penempatan pejabat harus dilakukan dengan sistem keterbukaan dan transparansi.

Serta disesuaikan antara bidang

akademis keahlian dengan posisi jabatan yang akan ditempati.

Pejabat yang bersangkutan juga harus memenuhi syarat kepangkatan. Misalnya, pejabat Kasi yang akan naik ke Kabid, minimal dua kali menempati posisi kasi yang berbeda sebelum dinaikkan. Demikian pula untuk pejabat yang akan dinaikkan dari Kabid menjadi Kadis, paparnya.

Namun, Pemerintah Kabupaten Pontianak belum menerapkan sistem tersebut secara maksimal. Penempatan pejabat masih kental dengan sistem ke-

dekatan atau unsur kepentingan politis serta koncoisme. Sistem inilah yang harus dihilangkan dan dilenyapkan jika ingin mendatangkan perubahan untuk daerah, pendapatnya.

Lebih jauh, Sudianto menyoroti penempatan pejabat di lingkungan SKPD di Kabupaten Pontianak yang dianggapnya belum memenuhi ketentuan yang berlaku. Misalnya, pada sejumlah SKPD strategis seperti Dinas Kesehatan, Dinas PU, Bappeda dan BKD. Ke depan, kita minta Bupati, BKD, Baper-

jakat dan lainnya lebih teliti dalam penempatan jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pontianak. Sebab, penempatan pejabat yang tepat akan berdampak terhadap peningkatan mutu dan kualitas pelayanan publik. Jika bupati komitmen untuk memajukan daerah, maka benahi dahulu struktur pejabat di dalamnya.

Apabila tidak dilakukan, jangan bermimpi perubahan nama kabupaten mempawah akan berdampak terhadap kemajuan daerah, tukasnya. (fia)

GELIAT KAYONG UTARA PEMPADAHAN

Target IPM 73,39 dan Ekonomi Tumbuh 6,04 SUKADANA. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kalbar, Drs Ahi MT menerangkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar indeks pembangunan manusia (IPM) tahun 2015 ditargetkan 73,39. Sedangkan target pertumbuhan ekonomi 6,04 persen.

Pada tingkat kemiskinan Kalbar tahun 2015, Pemprov Kalbar targetkan mampu menurun menjadi 6,25 persen. Sedangkan pada tingkat pengangguran terbuka, sasaran di tahun 2015 diharapkan mampu turun menjadi 3,20 persen, kata Ahi di Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) KKU tahun 2015 di Balai Praja Sukadana, Selasa (25/3).

Pencapaian sasaran pembangunan itu, Ahi menjelaskan akan menjadi hal berat untuk dicapai apabila tidak bergandeng tangan bersama-sama dari seluruh komponen daerah.

Untuk itulah perlu menjamin integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antardaerah, antarruang, antarwaktu, antarfungsi pemerintah, baik pusat maupun daerah.

Saya mengharapkan adanya perhatian serius dari pemerintah kabupaten/kota, untuk senantiasa melakukan sinkronisasi dan sinergisitas terhadap program pembangunan yang telah disusun, supaya tidak jalan sendirisendiri. Saya menyadari era otonomi daerah, pemerintah kabupaten/kota memiliki kemandirian untuk mengurusi rumahtangganya sendiri. Akan tetapi bukan alasan bagi bupati/ walikota untuk tidak melakukan koordinasi perencanaan pembangunan kepada provinsi, tegas Ahi. Dikatakannya IPM Kabupaten Kayong Utara (KKU) tahun 2012 telah mencapai 66,19, masih di bawah target provinsi. Perolehan itu menunjukkan Pemkab Kayong Utara harus tetap memprioritaskan peningkatan IPM-nya.

Harus menjadi perhatian utama dalam penyusunan prioritas program dan kegiatan pembangunan daerah.

Demikian pula dengan kinera KKU dalam mengatasi masalah pengangguran dan kemiskinan, masih perlu ditingkatkan. Angka pengangguran tahun 2012 tercatat 6,96 persen, sedangkan angka kemiskinan 10,16 persen. Jadi pengurangan pengangguran dan menurunkan kemiskinan harus tetap menjadi prioritas utama KKU, tegas Ahi. Kepala Bappeda Kalbar ini memberi saran ke Pemkab Kayong Utara untuk mengurangi pengangguran dan menurunkan kemiskinan yang sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat dan provinsi, pelaksanaan pembangunan perlu diarahkan ke kecamatan dan desa-desa miskin, serta dilakukan dengan pola padat karya. (lud)

KETAPANG

RAKYAT KALBAR Kamis, 3 April 2014

11

DPRD KKU Pertanyakan PT SMP yang Bandel

SIMPANG HILIR. Hasil reses anggota DPRD KKU Yulisman SH ke desa Matan Jaya dan Padu Banjar kecamatan Simpang Hilir pada 27-30 Maret 2014, mendapat laporan dari warga desa Matan Jaya kalau PT SMP masih beroperasi. Padahal perusahaan sawit itu dihentikan berdasarkan surat edaran Bupati Kayong Utara.

Kita menemukan fakta menarik dan mendapat laporan dari masyarakat kalau PT SMP masih beroperasi. Dugaan masyarakat yang disampikan kepada kita sewaktu reses, tentu PT SMP ini patut diduga telah mengabaikan posisi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kayong Utara yang memiliki kedaulatan di desa Matan Jaya, tegas leg-

islator dari daerah pemilihan (Dapil) kecamatan Simpang Hilir di ruang kerjanya, Senin (31/3).

Di lokasi PT SMP memang terpampang papan pengumuman dengan logo Pemkab Kayong Utara. Bunyinya, Seluruh kegiatan operasional PT Swadaya Mukti Prakarsa (PT First Resource Group) yang

berada di wilayah Kabupaten Kayong Utara (KKU) dihentikan, berdasarkan surat edaran Bupati Kayong Utara nomor 525/2882/Hutbun-D tanggal 6 Desember 2011 dan 525/024/ Hutbun-D tanggal 27 Januari 2014 .

Sangat jelas sekali ada papan pengumuman penghentian operasional PT SMP. Sewaktu

reses di desa Matan Jaya, saya datang ke lokasi bersama tokoh adat dusun Air Manis Suwandi, anggota Badan Permusyawatan Desa (BPD) Matan Jaya Rusni, imam Jelutung Syamsudin, kepala dusun Air Manis Saprah, ketua RT 11 Air Manis Komar, ketua R 9 Jelutung Rabudin, dan tokoh masyarakat lainnya, jelas Yulisman. (lud)

Berdayakan Lahan dan Perlu Jalan Tembus PULAU MAYA. Kecamatan Pulau Maya memiliki beberapa titik lahan nganggur namun tak diolah. Masyarakat yang kadang kekurangan makanan bahan pokok ini mengharapkan lahan itu diolah saja untuk memperkuat ketahanan pangan.

Kemudian antara wilayah utara dan selatan kurang terhubung dengan jalan, diharapkan ada jalan tembus.

Pulau Maya ini pada umumnya memiliki tiga masalah utama yang berhubungan dengan sarana dan prasarana wilayah.

Yaitu, jalan penghubung antara desa maupun dusun, air bersih layak konsumsi, dan ketahanan energi listrik. Kemudian kegiatan ekonomi masih perlu dukungan kuat, misalnya pembinaan dari instansi pemerintah termasuk di pemasaran hasil bumi, tutur M Sukardi SE MM, Wakil Ketua DPRD KKU dari daerah pemilihan kecamatan Pulau Maya dan Kepulauan Karimata di ruang kerjanya, kemarin.

Dikatakannya ketersediaan jalan di Pulau Maya masih belum memadai, demikian pula yang ada saja kondisinya masih perlu diperkuat. Padahal jalan sebagai transportasi, faktor utama dalam

mendukung lalulintas barang dan jasa. Ketika transportasi terpenuhi, lalulintas barang dan jasa meningkat, berimbas pada pertumbuhan ekonomi yang lebih baik, akhirnya derajat kesejahteraan masyarakat menguat secara signiďŹ kan.

Keseriusan pemerintah untuk membangun jalan representatif dari kawasan utara ke selatan Pulau Maya, dari desa Dusun Kecil ke Satai, dari Dusun Besar/Kecil ke desa Kemboja, diperlukan adanya. Kalau sudah di desa Kemboja bisa terhubung ke Pelabuhan Teluk Batang, itu alam kalau dikelola dengan baik potensi ekonominya cukup besar. Masak masih ada daerah mau ke ibukota kecamatan di Tanjung Satai, harus menyeberang ke Sukadana dulu baru ke ibukota kecamatan. Ini menunjukkan pemenuhan jalan di Pulau Maya masih diperlukan adanya, tegas Sukardi dari Partai Demokrat.

Dalam bidang pertanian, lanjutnya, kinerja instansi pemerintah juga perlu ditingkatkan lagi, baik dalam pembinaan dan pemberdayaan masyarakat maupun sistem purna jual hasil bumi.

Ada lahan pertanian potensial

ILUSTRASI

di desa Dusun Kecil yang sangat luas. Akan tetapi tanah itu sudah konsensi perusahaan perkebunan, sebelum Kayong Utara mekar dari kabupaten Ketapang.

Padahal di tanah ada sumber air yang bisa dimanfaatkan irigasi tanah, sehingga sangat memungkinkan untuk pertanian modern seperti di Sukadana, kupas Sukardi.

Ia mengaku sedih dunia pertanian di Pulau Maya maupun

Karimata, khusus bahan makanan pokok menjadi sangat murah di musim panen, kemudian sangat mahal di musim kemarau.

Diharapkan menunggu musim menanam bahan makanan pokok, para petani diajari menanam tanaman palawija, seperti kedelai, jagung, dan lain-lain.

Kita harapkan sistem lumbung pangan di desa-desa di kecamatan Pulau Maya dan Kepulauan Karimata dapat di-

perkuat lagi. Ini demi mengatasi kebiasaan, petani perlu membiayai kebutuhan rumah tangga terpaksa menjual semua hasil buminya di musim panen.

Akhirnya duit tabungan menipis ketika musim panen masih jauh.

Kalau ada lumbung desa yang dikelola secara gotong-royong dan profesional, rawan pangan ke masyarakat kepulauan tidak akan terjadi lagi, kupas Sukardi. (lud)

metro

PEMPADAHAN

Masa Tenang, APK Parpol Harus Steril KETAPANG. Ketua Pengawas Pemilu (Panwaslu) Ketapang Sukardi S.Sos menegaskan, pada masa tenang tidak boleh ada lagi Alat Peraga Kampaye (APK) Parpol yang terpasang. Pihaknya akan membongkar APK saat masa tenang. APK Parpol tidak boleh ada lagi saat masa tenang, harus sudah steril, tegas Sukardi.

Sukardi mengatakan, pada masa tenang, APK partol-parpol harus sudah stril di semua di Kecamatan-Kecamatan maupun Kota Ketapang, terutama di jalan-jalan protokol.

Pemantauan akan terus kita lakukan terhadap APK parpol tersebut, ujarnya.

Menurut Sukardi, untuk di Kecamatan-Kecamatan banyak APK parpol seperti Baliho, Biner maupun Spanduk dan alat peraga kampaye lainya yang dipasang diwilayah privat, seperti rumah-rumah pribadi, namun pada saat masa tenang tidak boleh ada lagi APK yang masih terpasang.

Sukardi mengatakan, sementara untuk kegiatan kampaye terbuka yang sedang berlangsung saat ini, dari pantauan dan pengawasan Panwaslu, sejauh ini belum ada laporan maupun temuan pelangaran oleh Parpol yang sifatnya signiďŹ kan. Tidak ada money politik, maupun fasilitas Negara yang digunakan pada saat Kampanye itu, kata Sukardi.

Sukardi menjelaskan, adanya mobil milik pemerintah seperti mobil pemadaman kebakaran dan Ambulance yang stanbay di saat partai sedang melakukan kampaye, itu diberlakukan porsi yang sama kepada 12 Parpol, bukan hanya berlaku pada satu parpol saja.

Kampaye atau rapat umum, para simpatisan, kader Parpol agar jangan melakukan nonvoi dijalanan, karena itu berbahaya bagi keselamatan, imbaunya.

Menurutnya, saat ini tahapan sosialisasi Parpol maupun para caleg terus berjalan, namun pada batasan-batasan pertemuan di rumah warga, dimana para caleg hanya menyampaikan program kerja mereka kepada konstituenya.

Pertemuan itu maksimal boleh dihadiri 250 orang saja, dan tidak diperbolehkan adanya hiburan seperti musik yang bisa mengundang orang datang lebih banyak lagi, jelasnya.

Sukardi menuturkan, untuk pola pengamanan kampaye terbuka itu berada dipihak kepolisian. Jika pada tahapan sosialisasi ditemukanya adanya parpol ataupun caleg yang mengunakan hiburan seperti musik, polisi mempunyai hak untuk membubarkan pertemuan itu. Batas waktu sosialisasinya paling lama hanya pukul 22.00 malam saja, ucapnya.(Jay)

Luar Biasa, OSO Dapat Dukungan Penuh Masyarakat Ketapang OSO : Saya Mencintai Ketapang

Oso saat dihadapan ribuan masyarakat Ketapang di Aton- Jaidi Chandra KETAPANG. Luar biasa dukungan penuh dari masyarakat Ketapang kepada Calon DPD RI Dapil Kalbar Oesman Sapta Odang (Oso) nomor urut 24 ditunjukan masyarakat Ketapang. Senin (1/4) malam tampak ribuan masyarakat membludak memenuhi aula pertemuan Hotel Aston City Ketapang.

Ketua DPC PAN Ketapang Boyman Harun SH mengungkapkan, Oesman Sapta merupakan

putra terbaik Ketapang, KKU dan Kalbar dan ditingkat Nasional, sudah selayaknya didukung oleh masyarakat Ketapang untuk menjadi Anggota DPD RI dari daerah pemilihan Kalbar.

Oso, Oso yes, 9 April pilih OS0 nomor 24, ajak Boyman.

Boyman Harun yang juga menjabat Wakil Bupati Ketapang ini menuturkan, sudah saatnya mendukung secara penuh agar OSO terpilih menjadi anggota DPD

RI dan bisa memperjuangkan umumnya masyarakat Kalbar, khususnya masyarakat Ketapang dan Kayong Utara. Kalau tidak sekarang, kapan lagi, ayo kita pilih Oso, imbau Boyman.

Menurut Boyman, Oso bukan hanya menebar janji, namun sudah terbukti membangun Ketapang dan Kayong Utara lebih maju lagi. Oso bukan hanya berlaga di tingkat Nasioanal tapi juga internasioanal, jadi wajib kita dukung, ujar Boyman.

Oso mengungkapkan, dirinya masih merasa sebagai orang Ketapang, karena Kabupaten Kayong Utara belum dikenal tampa adanya Kabupaten Ketapang.

Saya lebih dikenal sebagai orang Ketapang, saya bangga menjadi orang Ketapang,Saya permah tingal di luar negeri, tapi tidak seindah tingal di Ketapang, ucap Oso. Oso menuturkan, Filosofinya sejak lahir, sebagai anak kam-

pung t idak pernah merasa takut dengan anak kota dan tidak membeda-bedakan warna kulit, agama dan asal usul.

Saya sampaikan rasa bangga saya kepada keluarga besar Ketapang dan saya sangat mencintai Ketapang. Jangan sampai kita kacang lupa kulitnya tanpa Ketapang tak ada Kabupaten Kayong Utara itu, ucap Oso. Oso juga mengungkapkan, jika dirinya terpilih menjadi anggota DPD RI, juga akan mendorong dan mempercepat pemekaran Kabupaten Jelai Kendawangan Raya ( JKR), agar bisa segera dimekarkan, dan suntikan dana akan lebih langsung seperti infrastrukturnya yang lebih bagus.

Tugas saya jika jadi anggota DPD RI mempercepat pemekaran itu, bila perlu saya teriak-teriak disana, jelasnya.

Oso juga mengenang dan merasa rindu dan sangat mencin-

tai sosok ibunya, namun saat ibunya meninggal waktu itu dia belum seperti sekarang ini, untuk hidup pun masih SeninKamis . Saya mencintai ibu saya. Bayangkan kalau ibu saya masih hidup saat ini saya bisa membahagiakanya, kenangnya.

Waktu itu, kata Oso saat usianya 14 Tahun untuk bisa hidup dia harus hidup di pasar-pasar dan memikul karet dari gudang ke kapal hanya untuk bisa makan.

Saya begitu mencintai ibu saya, ucapnya.

Oso juga menyampaikan, sejak kampaye dirinya selalu didukung rekan-rekanya dari Partai besar, seperti PAN, PDIP, Hanura dan Nasdem serta Golkar. Rekan-rekan saya di partai itu, sekarang menjadi teman-teman saya, ucap Oso. Sementara dukungan juga disampaikan Mantan Kapolda Kalbar Erwin TPL Tobing, ikutnya OSO untuk menjadi DPD RI sangat menyenangkan dan harus didukung oleh masyarakat Ketapang maupun Kalbar. (Jay)

Distribusi Logistik Dikawal Ketat Ketapang. Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Ketapang telah mendistribusikan logistik untuk kebutuhan pemilihan umum tanggal 9 April mendatang ke Panitia Pemilihan Kecamatan, Rabu (3/4). Pendistribusian logistik berupa surat suara, peralatan pencoblosan, kotak suara, bilik suara, buku panduan KPPS, salinan DPT dan berbagai formulir untuk kebutuhan di tempat pemungutan suara (TPS) dikawal ketat oleh pihak kepolisian Resor Ketapang.

Sebanyak 14 truk membawa logistik Pemilu tahun 2014 untuk wilayah terjauh terlebih dulu dengan jumlah kotak suara yang didistribusikan ke Kecamatan mencapai 2013 buah untuk 15 kecamatan. Sedangkan lima kecamatan yang di wilayah pesisir menyusul pendistribusiannya.

Ketua KPU Ketapang, Ronny Irawan mengatakan pendistribusian logistik ini diharapkan tepat waktu, tepat jumlah dan aman sampai tujuan. Dikatakannya, karena barangbarang yang dikirim harus dalam keadaan utuh pada hari pencoblosan 9 April 2014.

Kami mendulukan pengiriman logistik yang terjauh dan sulit terjangkau. Kami sudah menginformasikan kepada seluruh PPK supaya berada di tempat untuk menerima barang yang dikirim, ungkapnya.

Ia mengemukakan setelah pengiriman logistik di wilayah terjauh, baru dilanjutkan yang di kawasan pesisir. Menurutnya, untuk daerah yang mudah dilintasi kendaraan darat dan jarak dekat t idak ada kendala berarti untuk mendistri-

busikannya hingga ke Panitia Pemungutan Suara (PPS).

Mengapa memilih pengiriman wilayah yang jauh, hal ini mengantisipasi bila jumlah logistik yang dikirim kurang. Sehingga KPU, bisa cepat mengantisipasi untuk mengirim ulang barang yang kurang tersebut, jelas Ronny.

KPU Kabupaten Ketapang mengucapkan terima kasih kepada Polres Ketapang yang telah banyak membantu dalam pendistribusian logistik ini.

Ia menyebutkan setiap truk ditempatkan satu anggota polisi deng an senjata lengkap.

Kami sangat mengapresiasi pengamanan yang dilakukan oleh Polres Ketapang. Kami sangat berterima kasih kepada Kabag Ops Polres Ketapang Kompol Tony dan Kasat Lantas AKP Wahyu yang memberikan

Patwal Polres Ketapang mengawal truk yang bermuatan logistik Pemilu Rabu (2/4)- Jaidi Chandra arahan langsung kepada para supir truk yang membawa logistik Pemilu. Mudah-mudahan pengiriman ini tidak mengalami hambatan atau halangan di jalan, sehingga tiba tepat waktu di kecamatan, harapnya.

Ronny mengatakan barangbarang untuk kebutuhan KPPS

di setiap TPS harus sudah sampai sehari sebelum pelaksanaan Pemilu. Sebutnya, di sejumlah kecamatan, PPS telah diminta datang untuk menjemput logistik tersebut. Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar seperti yang diharapkan. harap Ronny. (Jay)

12

RAKYAT KALBAR Kamis, 3 April 2014

MELAWI MEMBANGUN Dikasih Hati Minta Jantung

APAI KATO KITO

Enam Warga Serawai Ditahan Polisi

Anggota Polsek Sepauk melakukan sosialisasi penerimaan anggota Polri di salah satu sekola. SUHARDIN

Daftar Polisi Gratis SINTANG-RK. Jajaran Polsek Sepauk melakukan sosialisasi perekrutan Bintara polisi. Sosialisasi dilakukan, karena Polri melakukan perekrutan brigadir dalam jumlah cukup banyak.

Khusus polisi laki-laki berjumlah 12.750 orang dan polisi wanita 7.000 orang di seluruh Indonesia, ujar AKP Samsul Bakri SH, Kapolsek Sepauk, Selasa (1/4).

Sosialisasi dilakukan di tiga sekolah, yakni SMAN 1 Sepauk, SMKN 1 Sepauk dan SMA Borneo Sepauk. Sosialisasi ini kami lakukan untuk menjaring para pelajar kelas XIII di Sepauk yang ingin menjadi bintara Polri, kata Samsul.

Menurut Samsul, peluang bagi pelajar terbaik di Sintang, khususnya di daerah Sepauk untuk menjadi polisi lebih besar. Jalur tes yang akan dihadapi oleh para peserta dilaksanakan di Polda Kalbar dengan program one day service. Jika berminat bisa langsung mendaftarkan diri ke Polres Sintang tanpa dipungut biaya alias gratis.

Jadi, kesempatan dan peluang besar bagi putra-putri Kecamatan Sepauk untuk bisa langsung mendaftarkan diri menjadi polisi, ucapnya.

Bagi masyarakat yang ingin mendaftarkan anaknya untuk menjadi polisi, Samsul berpesan agar tidak teriming-imingi oknum tak bertanggungjawab.

Harapan kami, pendaftarannya bisa lebih banyak dari sini. Karena apabila diterima dan telah selesai pendidikan brigadier-nya, akan dikembalikan ke daerah asal mendaftar, jelas Samsul.

Menurutnya, dalam perekrutan polisi ini, bisa dilakukan sebelum UN bagi pelajar di sekolah.

Adapun syarat bagi yang masih duduk di kelas XIII atau yang lulus tahun 2014, menggunakan rata-rata rapor semester 1 Kelas XII dengan nilai minimal 6,0.

Untuk lebih lanjut, segera langsung ke bagian Sumber Daya Manusia (SDM) Polres Sintang.

Karena syarat pendaftarannya di situ, terang Samsul. (din)

SINTANG-RK. Enam warga Kecamatan Serawai dilaporkan PT Sari Bumi Kusuma (SBK) ke polisi, lantaran melakukan pemagaran jalan poros milik perusahaan perkebunan tersebut. Mereka yang dilaporkan, Florensius Rebo, Cinansius, Akong Badu, Syaxerius, Alpinus dan Udang ditahan polisi.

Ya, ada enam warga yang kami amankan. Mereka ditahan karena melakukan pemagaran jalan milik perusahaan, kata Kapolres Sintang AKBP Veris Septiansyah melalui Kasat Reskrim Polres Sintang AKP Albert Manurung, Rabu (3/4).

Penahan terhadap enam warga tersebut dilakukan Selasa (2/4).

Albert menceritakan, 20 Februari 2014, warga yang dikoordinir

oleh Florensius Rebo mengajukan proposal bantuan bahan bangunan kepada pihak perusahaan. Satu minggu kemudian pihak perusahaan mengabulkan permintaan warga tersebut. Sebagian sudah dikabulkan oleh pihak perusahaan dengan membeli sejumlah bahan bangunan seperti papan, triplex dan cat, ucapnya.

Permintaan bantuan kembali dilakukan pada 21 Maret 2014.

Florensius Rebo mengirim surat ke PT SBK untuk meminta bantuan uang tunai Rp20 juta. Uang tersebut untuk acara gawai di Kecamatan Serawai.

Namun pihak perusahaan belum mengabulkan dengan alasan pimpinan perusahaan tidak berada di tempat. Pihak perusahaan

justru memberikan bantuan berupa sembako seperti beras, gula, garam dan minyak goreng. Tapi, bantuan itu dinilai melecehkan.

Karena merasa dilecehkan, Florensius Rebo dan rekan-rekannya kemudian melakukan pemagaran jalan poros Camp Tontang milik PT SBK, kata Albert.

Tidak hanya itu, lanjut Albert, Florensius beserta rekan-rekannya juga melakukan penyanderaan mobil dan alat berat milik perusahaan. Bahkan mereka juga melakukan penyegelan kantor di lokpon PT SBK. Karena dinilai mengganggu, pada 25 Maret tim dari PMDH pergi ke lokasi pemagaran untuk melakukan koordinasi. Namun tidak ada titik temu. Florensius Rebo menolak untuk membong-

kar. Setelah itu, tanggal 26 Maret dilakukan musyawarah dihadiri dewan adat, Kapolsek Serawai dan Ambalau. Banyak permintaan yang diajukan dari pihak yang melakukan pemagaran, jelas Albert.

Permintaan itu antara lain, perusahaan diminta untuk membayar adat, membangun gedung balai adat, menyediakan tujuh ekor kerbau dan tanah dua hektar. Florensius CS juga mengharapkan pihak perusahaan membayar satu ekor sapi, 70 ekor babi, beras 10 kilo dan ayam tujuh ekor. Tidak hanya itu, perusahaan juga dituntut untuk membayar adat karena sudah melakukan penghinaan sebesar Rp7,7 miliar, ungkap Albert.

Bahkan, Sabtu, 30 Maret, Florensius Rebo beserta rekan-

rekannya mendatangi camp PT SBK untuk mengembalikan sembako yang diberikan perusahaan sebagai barang bukti penghinaan. Namun hari itu pula polisi melakukan pembongkaran pagar dan mengamankan pelaku yang melakukan pemagaran.

Albert mengaku, masih berupaya menyelesaikan permasalahan ini melalui jalur persuasif. Kami masih upayakan mediasi, ucapnya.

Dikatakannya, penahanan Floresnsius Rebo dan sejumlah rekannya karena melanggar pasal 335 dengan melakukan kejahatan terhadap kemerdekaan seseorang dengan cara melakukan pemagaran jalan poros.

LAPORAN: SUHARDIN EDITOR: HAMKA SAPTONO

Sekolah Dituntut Benahi Siswa Hadapi UN SINTANG-RK. Kurang dari dua pekan ke depan, tepatnya 14 April, pelaksanaan Ujian Nasional (UN) bakal dilakukan. Sekitar 2.449 peserta dari 31 SMA/MA, dan 1.019 peserta dari 12 SMK mengikuti ujian tersebut.

Sekolah diharapkan mampu mempersiapkan peserta dengan baik, agar hasil yang didapat memuaskan. Kita sudah menginstruksikan ke sekolah-sekolah untuk dapat mempersiapkan anak didiknya dalam menghadapi UN, kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang Y.A.T Lukman Riberu melalui Kabid Dikmenti Ya is Mahayana kepada Rakyat Kalbar, kemarin.

Menurut Ya is, para siswa peserta UN saat ini disibukkan dengan jam belajar tambahan.

Penambahan jam belajar dinilai menjadi langkah penting, agar siswa bisa meraih hasil maksimal dalam mengisi lembar jawaban.

Pemberlakuan jam belajar tambahan diserahkan penuh kepada sekolah. Apakah berupa tambahan waktu jam belajar di sekolah atau berbentuk les. Hal ini dilakukan semata-mata untuk

Ilustrasi/IST

lebih memperkuat kemampuan menghadapi UN, ucapnya.

Namun Ya is tak ingin tambahan jam belajar memberatkan siswa peserta UN. Sekolah harus pandai memilih metode pembelajaran yang tepat. Jangan sampai akibat dari tambahan jam belajar, ďŹ sik dan mental peserta menjadi terganggu, ujarnya.

Disarankan agar sekolah menggunakan metode belajar mengajar yang menyenangkan. Sekolah bisa melaksanakan program belajar bagi dua. Artinya, apabila satu kelas 40 siswa, maka pada saat bimbingan dibagi dua, satu guru menghadapi 20 siswa.

Dengan begitu, proses belajar mengajar itu lebih efektif. Guru bisa lebih leluasa memberi perhatian kepada siswa, dan siswa juga bisa lebih tenang dan lebih fokus belajar, ucapnya.

Kemampuan guru bukan hanya dari segi keilmuan sebagai pengajar dan pembimbing saja, tetapi juga sebagai pendamping yang menyenangkan. Sehingga siswa tidak merasa jenuh menjalani waktu belajar yang jauh lebih lama dari biasanya.

Bisa dibayangkan betapa lelahnya siswa yang telah mengikuti pelajaran dari pagi hingga siang. Kemudian dilanjutkan lagi dengan bimbingan belajar atau jam tambahan untuk persiapan UN hingga sore hari.

Kata kuncinya adalah, pada waktu pengembangan atau bimbingan belajar. Setidaknya guru itu menggunakan metode belajar yang menyenangkan bagi anak.

Dan di rumah, orangtua juga harus memberikan dukungan yang lebih baik, harap Ya is.

Berdasarkan pengamatannya, sejauh ini rata-rata sekolah sudah melaksanakan tes daya serap kepada calon peserta UN, seperti try out. Tes seperti ini cukup perlu sebagai dasar untuk mengukur kemampuan siswa. Hasilnya bisa dibandingkan dengan hasil ujian tahun sebelumnya.

Kemudian dari hasil tersebut juga bisa terlihat seberapa besar siswa untuk mendapatkan bimbingan.

Bagi siswa yang masih dirasa kurang terhadap mata pelajaran tertentu, bisa difokuskan untuk mendapatkan bimbingan khusus dan semacamnya, jelas Ya is. (din)

SINTANG RAYA APAI JI KITAK

Ilustrasi/IST

Jukir Wajib Dilengkapi Identitas N ANGA P INOH . Seiring perkembangan kota Nanga Pinoh yang pesat, kehadiran Juru Parkir (Jukir) sangat dirasakan manfaatnya. Sayang, banyak warga meragukan legalitas mereka.

Pasalnya, tidak dilengkapi dengan identitas dan atribut seperti rompi jukir.

Keberadaan tukang parkir di Pasar Nanga Pinoh membuat kita selaku masyarakat bertanya, apakah keberadaan mereka legal atau ilegal, kata warga Nanga Ella Hilir yang sering ke Kota Nanga Pinoh, Aspar, Rabu (2/4).

Jika mereka legal atau sah, lanjutnya, kenapa para jukir tidak dilengkapi dengan tanda pengenal dan seragam khas jukir. Sebaliknya, jika tidak resmi, maka sangat disayangkan. Lantaran salah satu pendapatan yang sangat potensi bagi daerah tidak dikelola secara maksimal. Jika keberadaan juru parkir yang ada di Nanga Pinoh masih ada yang tidak dikelola pemerintah, atau ada yang tidak masuk kas daerah, maka sangat rugi sekali. Lantaran sektor ini bisa menambah Pendapatan Asli Daerah, ulasnya.

Dia mencontohkan, salah satu lokasi parkir yang sangat padat dikunjungi kendaraan bermotor. Dalam satu hari di tempat tersebut bisa mencapai 500 Kendaraan, bahkan lebih. Jika setiap kendaraan dipungut tarif parkir sebesar Rp 1.000, maka total keseluruhan pungutan parkir dalam satu hari mencapai Rp 500 ribu. Jika ditotalkan dalam satu bulan, maka terkumpul Rp 15 juta.

Bila sebagian masuk ke kas daerah dan sebagian lagi untuk para jukir. Itu satu titik paling padat dan paling ramai di Nanga Pinoh, tapi saya lihat tidak ada atribut parkir. Bila dihitung dengan detail sangat besar kontribusi bagi PAD. Tinggal dikelola saja, ulasnya.

Dia mendesak ketegasan instansi terkait terhadap para jukir. Kelengkapan jukir akan membuat warga ikhlas membayar parkir.

Lantaran uang yang masuk tersebut dipastikan akan masuk ke kas daerah. Ada atribut yang lengkap membuat kita selaku pembayar menjadi tulus membayar. Kita anggap itu pun sebagai amal. Sebab, kita membantu pemerintah memperlancar roda pemerintahan dan pembangunan, pungkasnya. (aji)

TPA di Melawi Belum Memenuhi Standar

NANGA PINOH. Pasca pemekaran dari Kabupaten Sintang, pertumbuhan penduduk dan pembangunan di Nanga Pinoh terus meningkat. Salah satu dampaknya, terjadi peningkatan produksi sampah. Sayangnya, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) masih belum memenuhi standar.

TPA di Melawi tidak memadai. Sehingga sampah-sampah yang tak bisa tertampung harus dibuang ke tanah yang curam.

Lokasi TPA yang ada sekarang belum memenuhi standar, ungkap Kepala Dinas Kebersihan, Pemadam Kebakaran dan Pertamanan (DKPKP) Melawi, Drs N Aci Evensius Ekeh, Rabu (2/4).

TPA untuk sebuah kabupaten sudah ada aturan standarnya secara nasional, yaitu Undangundang (UU) Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah. Diantaranya luas lahan TPA harus minimal 10 hektar.

Sementara di Melawi baru ada 4 hektar. Hal itulah yang menjadi kendala pada lahan pembuangan akhir sampah yang ada di Melawi, terangnya.

DKPKP lanjutnya, berupaya memenuhi penambahan luas lahan TPA. Selanjutnya akan diupayakan pula pengelolaan

Sampah yang diproduksi warga Nanga Pinoh menumpuk di TPA. SUKARTAJI sampah di Melawi dilakukan secara tertutup atau menggunakan mesin. Lantaran selama ini pemisahan sampah organik

dan anorganik masih dilakukan secara manual, yaitu dilakukan oleh para pemulung. Tahun ini kita sudah menganggarkan

penambahan lahan, untuk mencukupi 10 hektar lahan yang kurang, ujarnya.

Aci mengakui, saat ini kondisi

lahan TPA dan sistem pengelolaan yang dilakukan secara manual atau terbuka, belum memenuhi standar sesuai Surat Edaran Menteri PU tentang Persampahan. Namun, pihaknya masih berusaha agar pengelolaan sampah bisa dilakukan secara tertutup, dan lahan yang tersedia bisa sesuai standar.

Diakuinya, kondisi TPA sampah yang belum memenuhi standar juga mengakibatkan investor yang ingin melakukan kerjasama dalam pengelolaan sampah batal berinvestasi. Sebetulnya kami setuju dengan investor yang ingin bekerjasama dengan kami untuk mengelola sampah. Namun, karena kondisi lahan TPA belum memuaskan, maka tertunda, ungkapnya.

Penambahan lahan TPA sampah tahun ini sudah disetujui, dengan begitu luas areal lahan TPA sampah menjadi standar.

Nah, agar pengelolaan sampah dilakukan secara tertutup atau menggunakan mesin, maka kami juga akan mengajukan bantuan ke pemerintah pusat. Karena salah satu syarat agar mendapatkan bantuan, lahan TPA harus standar, minimal 10 hektar, ulasnya. (aji)

Pasar Dekat Kantor Dinkes

Dijadikan Tempat Simpan Barang Bekas NANGA PINOH. Sejumlah lapak dan kios pasar di dekat kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Melawi belum difungsikan. Bukannya digunakan sebagai pusat jual beli, tapi malah dijadikan tempat menyimpan barang bekas.

Pasar ini dikelola langsung oleh sebuah koperasi. Jadi diban-

gun oleh Kementerian Koperasi dan UKM, kemudian diserahkan langsung kepada salah satu koperasi untuk mengelolanya, kata Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Melawi Apelles Itang, baru-baru ini.

Apelles mengungkapkan,

pemanfaatan pasar untuk menyimpan barang bekas ini dilakukan tanpa sepengetahuannya.

Seharusnya, awal pendirian kios dan lapak tersebut memang diperuntukkan bagi pedagang kain dan aksesoris. Khusus lapak, diperuntukkan untuk dagangan yang bersifat basah seperti peda-

gang daging. Pasar ini dibangun tahun 2010, bukan di zaman saya kepala dinasnya. Kita akan mengingatkan pengelolanya untuk menertibkan hal itu, ujarnya.

Apelles juga mengungkapkan, pembangunan pasar hingga kini belum benar-benar selesai sehingga tidak dimanfaatkan maksimal

oleh masyarakat. Salah satunya, belum adanya penimbunan tanah pada lantai pasar sehingga akses menuju pasar agak sulit. Sedangkan kalau untuk kios, setahu kami itu semuanya sudah ada yang punya. Namun tidak tahu juga kenapa tidak dipakai untuk berdagang, ucapnya. (aji)

KAPUAS HULU

UNCAK KAPUAS NINGKAU NUAN

Kamis, 3 April 2014

13

Polres Kapuas Hulu Dapat Rp 2,2 Miliar Untuk Pengamanan Pemilu 2014

Bupati Kapuas Hulu AM Nasir saat meresmikan PLTMH di Dusun Sepan dan Mata Lunai, Senin (31/3).Arman Hairiadi

Bupati Resmikan PLTMH di Dua Dusun PUTUSSIBAU-RK. Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di dua dusun yakni Sepan Desa Kareho dan Mata Lunai Desa Beringin Jaya, Kecamatan Putussibau Selatan, Senin (31/3).

Bupati lebih dulu meresmikan PLTMH di Dusun Sepan. PLTMH yang dibangun pada 2013 ini menelan dana APBD Rp 3,009 miliar. Usai dari Dusun Sepan, Bupati meresmikan PLTMH di Dusun Mata Lunai. PLTMH ini juga dibangun pada 2013, namun hanya menelan anggaran sebesar Rp 2,1 miliar. Namun, dua PLTMH ini memiliki daya yang sama, yaitu 12 KWH. Mungkin sebelumnya masyarakat Dusun Sepan dan Dusun Mata Lunai tidak bisa membayangkan bisa terang benderang. Ini berkat semua, baik masyarakat, Pemda Kapuas Hulu dan tim pelaksana, ujar Nasir.

Bupati mengatakan, kalau mengharapkan PLN mungkin tidak akan ada listrik masuk ke dusun ini, karena jauh. Bisa pakai genset, tapi mengingat BBM mahal dan sulit akhirnya menjadi masalah. PLTMH ini tidak terlalu membebani masyarakat untuk biaya operasional, kata Nasir yang hadir didampingi Ny. Erlinawati SH. Menurut Bupati, Dusun Sepan patut bersyukur memiliki sumber air yang besar untuk PLTMH. Sebab banyak juga daerah lain tidak bisa dibangun PLTMH, karena debit airnya kurang atau jauh. Sebab pembangunan PLTMH ini tergantung sumber air. Makanya sebelum dibangun ada study kelayakan, layak atau tidak dibangun PLTMH. Waktu survei jangan hanya saat musim penghujan, tapi kemarau juga. Kadang-kadang juga masyarakat tetap meminta, padahal sudah dijelaskan, menurutnya asalkan ada listrik, terang Nasir.Namun PLTMH di Dusun Mata Lunai tidak selalu dapat mengalirkan listrik. Pasalnya, ketika musim kemarau listrik tidak nyala. Terkait persoalan itu Bupati menegaskan Pemda tidak akan lepas tangan. Nanti akan dicarikan solusi, supaya debit airnya bisa ditambah .Yang jelas Pemda berusaha mungkin membangun hulu kapuas. Ini harap dipahami, tapi akan secepatnya ditangani, kata orang nomor satu di Bumi Uncak Kapuas ini.(aRm)

RAKYAT KALBAR

AKBP Mahyudi Nazriansyah SIK

PUTUSSIBAU-RK. Polres Kapuas Hulu mendapatkan kucuran dana pengamanan Pemilu 2014 sebesar Rp 2,2 miliar. Anggaran itu diperuntukkan untuk pengamanan Pileg 9 April dan Pilpres 9 Juli 2014.

Dana yang bersumber dari APBN itu untuk semua tahapan Pemilu. Mulai dari tahapan kampanye sampai pemilihan.

Dana tersebut didapatkan setelah mendapatkan revisi dari pimpinan pusat di Mabes Polri di Jakarta, ujar Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Mahyudi Nazriansyah SIK pada pembukaan Raker Ketentraman dan Ketertiban Umum Satpol PP

Kapuas Hulu tahun 2014, di Aula Kantor Bupati Kapuas Hulu, Rabu (2/4).

Jajaran Polres, kata dia sudah melakukan berbagai persiapan untuk pengamanan Pileg 9 April nanti. Termasuk membuat rencana pengamanan. Pada pencoblosan nanti, kita kerahkan 2/3 personel dan nantinya akan di-backup juga 2 Pleton Brimob dari Polda Kalbar, terang Kapolres.

Untuk persiapan anggota sendiri, kata Mahyudi sudah diberikan arahan dan hari ini (kemarin, red) anggota Polres Kapuas Hulu tengah melaksanakan anev (analisa dan evaluasi) untuk persiapan

Satpol PP Diminta Tingkatkan Kesiapsiagaan

Bupati Kapuas Hulu AM Nasir saat membuka Raker Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP tahun 2014 di aula kantornya, Rabu (2/4)---Arman Hairiadi PUTUSSIBAU-RK. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kapuas Hulu diminta untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menjaga ketertiban umum dan kententraman serta perlindungan masyarakat sebelum, pada saat dan setelah pemungutan suara Pemilu 2014 nanti.

Demikian disampaikan Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir SH saat membuka Rapat Kerja (Raker) Kententraman dan Ketertiban Umum Satpol PP Kapuas Hulu tahun 2014 di aula Kantor Bupati, Rabu (2/4).

Dikatakan Bupati, hal itu jelas tertuang dalam pasal 126 UU

Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Pemilihan Umum. Oleh sebab itu, saya meminta kepada seluruh jajaran Satpol PP untuk meningkatkan kesiapan dalam menjaga ketertiban umum dan ketentraman masyarakat sebelum, pada saat dan setelah pemungutan suara

operasi Mantap Brata Kapuas 2014.

Jadi Insya Allah persiapan mengahadapi Pemilu ini sudah matang, anggota sudah kita imbau untuk selalu netral. Untuk pengerahan kekuatan agak berbeda, ada yang 2/3 kekuatan, 1/8 kekuatan. Namun yang jelas kekuatan Polres untuk Pemilu ini ada sekitar 2/3, terangnya.

Dalam pengamanan di Tempat Pemilihan Suara (TPS), jumlah personil yang ditempatkan berdasarkan tingkat kerawanan.

Bisa saja satu TPS ditempatkan satu anggota Polri atau dua dan tiga TPS ditempatkan satu ang-

gota Polri. Mereka akan dibantu petugas Linmas yang ada di setiap TPS. Kapolres berharap pelaksanaan Pemilu ini berlangsung dengan baik, apakah saat kampanye, penboclosan dan penghitungan suara.

Mahyudi juga akan menindak tegas anggotanya apabila diketahui melakukan politik praktis. Karena Polri, termasuk TNI harus netral.

Kalau kedapatan akan diberikan sanksi tegas. Sebab TNI dan Polri bertugas mengamankan jalannya pesta demokrasi, tukasnya.

pada Pemilu 2014, ujar Nasir.

Menurut Nasir, faktor penting yang harus benar-benar diperhatikan dalam rangka optimalisasi penyenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat dalam mengawal pelaksanaan Pemilu 2014 adalah pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi . baik secara vertikal maupun horizontal dengan instansi terkait, seperti KPUD, Panwaslu, TNI dan Polri serta bagian Kesbangpol.

Didasari atas hubungan fungsional, saling membantu dan menghormati dengan mengutamakan kepentingan umum dan memperhatikan hirarki, serta kode etik birokrasi.

Faktor lain yang perlu dikembangkan adalah peran aktif masyarakat melalui tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat, dalam rangka mencegah dan menyelesaikan potensi gangguan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat, dengan mengutamakan prinsipprinsip kearifan local, imbuh Nasir.

Yang tidak kalah penting, kata Bupati , harus dilakukan menyiapkan laporan secara

tertulis setiap perkembangan situasi dan kondisi ketertiban umum dan ketentraman masyarakat didaerah msing-masing. Baik menjelang, pada saat dan setelah pelaksanaan pemungutan suara Pemilu. Bentuk laporannya disesuaikan dengan Permendagri Nomor 27 Tahun 2010 tentang Pedoman Pelaporan Satpol PP, katanya.

Ketua Pelaksana Raker dan sekaligus Kepala Satpol PP Kapuas Hulu, Abang Sudarmo SSos menuturkan peserta Raker ini terdiri dari semua KASI trantib yang ada di 23 kecamatan se-Kapuas Hulu.

Peserta keseluruhan sebanyak 134 orang, yang terdiri dari 116 orang anggota PNS dan 18 orang anggota tenaga honorer.

Narasumber dan fasilitator terdiri dari KPU Kapuas Hulu, Panwaslu Kapuas Hulu, dan Polres Kapuas Hulu, terang Sudarmo.

Pada Raker itu hadir Plh. Sekda Yohana Endang SH, Dandim 1206/Psb Letkol Inf Vivin Alivianto, kapolres Kapuas Hulu AKBP Mahyudi Nazriansyah SIK, erta Perwakilan Pengadilan Negeri Putussibau, Kejari Putussibau, dan beberapa kepala SKPD. (aRm)

Laporan: Arman Hairiadi Editor: Julianus Ratno

BUMI DARANANTE APAI JI KITAK

Belum Terima Laporan Resmi Pelanggaran Pemilu SANGGAU. Paniti pengawas pemilu (Panwaslu) Kabupaten Sanggau hingga saat ini belum menerima laporan resmi terkait pelanggaran Pemilu yang dilakukan calon legislatif maupun partai politik.

Meskipun begitu, Panwaslu menerima sejumlah Inosensius pengaduan dugaan pelanggaran pemilu yang disampaikan masyarakat melalui telepon maupun short message service (SMS). Kalau untuk pengaduan resmi belum, tetapi kalau pengaduan melalui telepon maupun sms memang ada, tetapi tidak bisa ditindaklanjuti karena yang melaporkan tidak menyertai bukti dan saksi. Jadi kami sarankan ke kantor saja melapor secara resmi, kata Ketua Panwaslu Kabupaten Sanggau Inosensius ketika ditemui di Polres Sanggau, Rabu (2/4).

Ino menyampaikan, laporan yang disampaikan warga di antaranya dugaan money politik yang dilakukan caleg salah satu partai namun hal itu belum dilakukan yang bersangkutan.

Katanya money politik, tetapi ini belum terjadi, baru rencana, ungkap. Sementara untuk temuan pelanggaran, sampai saat ini, Panwaslu hanya menemukan sejumlah pelanggaran alat peraga kampanye (APK) yang sebelumnya telah di rilis ke media.

Kepada siapan yang ingin melapor dugaan pelanggaran pemilu, Ini meminta untuk datang langsung ke kantor Panwaslu, PPK atau PPL terdekat dengan membawa buktibukti baik berupa bukti material maupun saksi-saksi. Meskipun mendapat laporan tidak resmi via telepon, Panwaslu tidak tinggal diam dan langsung melakukan pengecekan ke lapangan. Kita langsung cek, walaupun laporannya tidak resmi, ini bisa dikategorikan temuan Panwaslu, ungkapnya.

Untuk mengantisipasi dugaan pelanggaran pemilu berupa money politik, Ino menegaskan sudah memanggil Panwascam Kapuas untuk mengecek langsung dugaan pelanggaran yang rencananya akan dilakukan salah satu Caleg, namun berdasarkan investigasi belum ditemukan tindakan seperti dugaan yang dimaksud.

Sementara untuk sangsi bagi caleg yang melakukan pelanggaran pemilu misalnya money politik, Ino menegaskan bagi yang member maupun menerima terancam hukuman pidana. Tapi belum tentu Caleg yang bersangkutan maupun tim suksesnya, bisa jadi caleg maupun tim sukses lain dengan maksud-maksud tertentu, tegasnya. (KiA)

KPU Kekurangan 400 Linmas Tak Ada Penganggaran untuk Atribut S A N G G A U . Kasi Linmas Kesbangpol Linmas Sanggau, Lukman, mengaku jika KPU Sanggau saat ini masih kekurangan sekitar 400 petugas Linmas guna meng amankan proses p e m u n g u t a n s u a r a 9 Ap r i l mendatang.

Permasalahan seperti kata Ketua KPU, kalau dulu TPS kita hanya sekita seribu, tapi sekarang kan 1254. Kalau dikali dua berarti 2508. Berarti ada kekurangan sekitar 400 orang, kata Lukman kepada wartawan usai Rakor lintas sektoran dalam rangka pengecekan kesiapan Pemilu 2014 di Polres Sanggau, Rabu (2/4).

Namun ia mengaku tak tahu apakah kekurangan itu pihak desa akan menambah dengan anggota Linmas yang lama (Pemilu sebelumnya). Pasalnya Kesbangpol tak dilibatkan dalam perekrutan tersebut. Kesabangpol kata dia, murni soal penertiban masalah kemanan Pemilu.

Linmas itu direkrut oleh KPU bekerjasama dengan Kades dan PPS. Tapi tentu dia mengambil Sat Linmas yang sudah terdaftar itu yang sudah SK. Berdasarkan SK Bupati, di Sanggau ini ada 169 desa. Setiap desa dan kelurahan itu ada 10 anggota Linmas dan setiap kecamatan ada 31 anggota Linmas. Jadi semuanya itu, 2155 orang,

Rakor lintas sektoran dalam rangka pengecekan kesiapan Pemilu 2014 di Polres Sanggau, Rabu (2/4)̶kiram paparnya.

Ketua KPU Sanggau, Sekundus Ritih membenarkan kekurangan itu. Namun ia mengaku akan berkoordinasi dengan Pemda terkait kekurangan anggota Linmas tersebut. Besok (hari ini, red) kita (KPU Sanggau, red) ada pertemuan dengan Pemda, kata dia kepada wartawan.

Ia mengaku kekurangan itu bakal terpenuhi hingga hari H pencoblosan, 9 April. Menurut dia Kades dan PPS sudah mengantongi nama-nama orang yang bakal direkrut untuk kekurangan itu. Waktunya masih cukup.

Pada hari H optimis terpenuhi semua, ujarnya.

Soal honor, perorang Linmas dibayar Rp250 ribu dipotong pajak plus uang makan Rp25 ribu.

Honornya melalui KPU. Cuma kita masih menunggu mungkin ada revisi, terangnya.

Atribut Linmas Disinggung soal atribu Linmas yang tak dianggarkan, Sekundus mengaku itu bukan kewenangan KPU. Namun pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah terkait hal itu.

Urusan KPU sebatas honor dan konsumsi. Tapi kita akan koordi-

nasi dengan Pemda. Nanti Pemda yang mengarahkan, terangnya.

Kasi Linmas Kesbangpol Linmas Sanggau, Lukman untuk kali ini, atribut Linmas tidak dianggarkan dari pemerintah pusat.

Pemerintah Daerah juga dilarang menganggarkannya. Di Sanggau ini setiap Sat Linmas itu, rata-rata memiliki dua atau tiga stel. Setiap Pilkada, Pilgub dapat baju, jadi baju itu ada. Sementara Linmas yang ada sekarang terdiri dari Linmas yang dulu, terangnya.

Hanya saja permasalahannya, bagaimana dengan atribut bagi 400 orang Linmas yang nantinya

ditetapkan itu. Untungnya, keputusan Mendagri nomor 36 tahun 1979 menyebutkan boleh menggunakan atribut lama.

Jadi walapun di menggunakan baju Linmas sepuluh tahun lalu, masih bisa digunakan. Tapi saya rasa mudah-mudahan Kadesnya bijaksana.

Kadang ada baju-baju Linmas yang sudah lama, bisa saja dipinjamkan ke 400 orang yang kurang itu. Rata-rata di kampung itu banyak yang punya baju Linmas, ratarata setiap Pilkada dikasih. Tahun ini saja tak ada pengadaan, paparnya. (KiA)

ADB Tak Jelas, Perbaikan Jalan Sanggau Gunakan APBN S ANGGAU . Menunggu sungai tak berhulu, dana pinjaman Asian Development Bank (ADB) untuk perbaikan jalan negara di Sanggau belum ada kejelasan.

Perbaikan ruas jalan negara pun terpaksa menggunakan dana APBN. ADB belum ada kejelasan, tapi itu tetap berjalan, ungkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sanggau, Abang Syafaruddin, Selasa (1/4) saat mendampingi Bupati Sanggau Paolus Hadi memberikan ket-

erangan pers di Kantor Bappeda Sanggau.

Sebagai gantinya, Abang Syafaruddin mengatakan, bahwa dalam tahun ini Pemerintah Kabupaten Sanggau mendapat alokasi dana dari APBN untuk perbaikan jalan negara. Informasi ini baru dia terima dari Satuan Kerja (Satker) Dinas PU Provinsi Kalbar.

Beberapa yang akan dilakukan perbaikan diantaranya, peningkatan Jalan RE Martadinata dengan volume panjang 2,5 Km, dananya

Rp7,5 M (miliar). Pengerjaan peningkatan itu rencananya dimulai dari jembatan Sekayam menuju ke arah Sekadau, ujarnya.

Selain itu, ada pula proyek pengerjaan peningkatan jalan mulai dari batas Kota Sanggau ke arah Batas Kabupaten Sekadau.

Paket pekerjaan ini dibagi dua paket. Paket pertama panjangnya 9,8 kilo meter, dananya Rp31,8 miyar. Paket kedua panjangnya 6,9 kilo meter, dananya Rp22,4 milyar, katanya.

Tahun ini juga, pemerintah

pusat juga akan menggelontorkan dan puluhan miliar untuk peningkatan jalan negara, mulai dari Sosok-Tayan dan Simpang Tanjung-Batas Kota Sanggau.

Untuk peningkatan struktur Jalan Sosok-Tayan dengan volume 12,55 Km, dananya Rp5 milyar. Kemudian proyek peningkatan jalan mulai dari TanjungBatas Kota Sanggau, volumenya 12,55 kilo meter, dananya sekitar Rp 66.5 milyar, terangnya.

Selain proyek peningkatan jalan, pemerintah juga mem-

proyeksikan melakukan pelebaran struktur badan jalan, diantaranya di Tayan-Toba dan Balai Karangan-Entikong.

Pelebaran struktur Jalan Tayan-Toba volume 5 Km, dananya Rp22,5 M. Sedangkan di Balai Karangan-Entikong volume 6,8 Km, dananya Rp31 M. Semuanya tahun ini dilaksanakan.

Jadi tahun ini kita mendapat pemeliharaan rutin, termasuk mudah-mudahan perbaikan jalan longsor di Semboja, paparnya.

(KiA)

14

RAKYAT KALBAR Kamis, 3 April 2014

INJEH KARAJA

Ilustrasi/IST

Siswa Harus Tingkatkan Belajar

SENAKIN. Meningkatkan mutu pendidikan di SMA Berkat Bagi Bangsa (B3), Senakin kecamatan Sengah Temila, masyarakat dan siswa mengadakan kebaktian bersama. SMA Berkat Bagi Bangsa ini nama yang sangat unik, Siswa ditegaskan agar disiplin sejak dini.

Orang yang layak mengurus pendidikan adalah orang yang di berkati, kalau tidak di berkati orang itu tentu tidak mau mendirikan sekolah ini, ujar Pendeta Mesakh Amen.

Berkat Bagi Bangsa, bukan hanya untuk Senakin, tapi untuk semua orang dan bangsa Indonesia. Dikatakannya sekolah ini dibangun yayasan, dengan biaya yang mahal, bukan untuk mencari keuntungan, bukan seperti pembangunan lain yang mempunyai cita-cita untuk mencari keuntungan.

Semoga di dalam yayasan ini ada cukong yang akan memberi modal agar sekolah ini semakin meningkat pembangunannya, dan sangat bermamfaat bagi bangsa. Sekolah ini bukan sekolah Kristen tapi sekolah umum, semua orang boleh sekolah di sini, hanya pendiri yayasan ini orang Kristen, jelasnya.

Mesakh Amen, menegaskan kepada siswa harus belajar dengan baik, harus banyak belajar ilmu logam dan tehnik, jangan hanya belajar asal-asalan saja. Kita harus disiplin, warga kita memang tidak disiplin, banyak perbuatan jahat yang di lakukan itu menandakan tidak disiplin, katanya.

Ia berharap, semoga sekolah ini benar-benar bisa disiplin, dan menjadi contoh teladan bagi masyarakat dan bangsa.(ius)

LANDAK EDO’

Cornelis: Landak dapat Bantuan Rp173 Milyar SENAKIN. Gubernur Cornelis, meresmikan gedung pertemuan SMA Berkat Bagi Bangsa,(B3), di Senakin kecamatan Sengah, Rabu (2/4). Cornelis mengatakan, tahun ini kabupaten Landak mendapat bantuan Rp173 miliar lebih.

Kita harus berkerja keras, untuk mendapatkan hasil yang baik, bukan hanya minta saja, tapi harus berkerja, ujar Gubenur dalam sambutannya di Aula SMA B3.

Orang yang berkerja mendapat upah dari Tuhan. Ia berpesan agar menggunakan gedung tersebut dengan baik, jangan disalah gunakan sehingga bermasalah.

Dengan dibangun gedung ini bisa dimanfaatkan baik, digu-

Gubernur Cornelis, menandatagani prasasti Gedung Pertemuan SMA B3, di Senakin. ANTONIUS nakan untuk belajar mencari ilmu pengetahuan, terangnya.

Menurutnya, bantuan dari pemerintah bukan hanya di ke-

camatan Sengah Temila saja tapi semua kecamatan, seperti pembangunan ruas jalan NgabangSerimbo juga sudah di anggarkan

Rp44 miliar lebih.

Sekarang orang tua memberi bekal kepada anak melalui pendidikan. Bukan lagi seperti dulu orang tua memberikan bekal dengan harta. Anak harus sekolah agar pintar, dan mendapat pengetahuan, pesannya.

Dikatakannya orang yang pintar jadi petani itu hasilnya lebih baik dari pada petani yang tidak sekolah. Kalau petani yang tidak sekolah paling hanya cukup makan saja, terangnya.

Bupati Landak Adrianus Asia Sidot, mengatakan pembangunan gedung ini merupakan dukungan yang luar biasa kepada Landak khususnya di Senakin kecamatan Sengah Temila. Program ini

agar bisa berjalan dengan baik, masyarakat bisa mendapatkan pendidikan dengan baik.

Ketua Yayasan Bahata Paridup Talino, Erani mengatakan pembangunan gedung dibantu Dinas Provinsi Kalbar, dan sebesar Rp500 juta dan donatur lainnya dari Jakarta sehingga gedung ini menghabiskan dana Rp850 juta lebih.

Dukungan semua pihak, maka gedung ini bisa berdiri dengan megah. Kami dari Pemkab Landak juga sudah mendukung Sekolah ini dengan memberi bantuan satu unit bis sekolah untuk siswa pergi dan pulang sekolah, ujarnya seraya berharap gedung itu nantinya bermamfaat bagi masyarakat.(ius)

Tumpang Negeri Akan Digelar Juni Mendatang NGABANG. Agenda Tahunan Kerabat Keraton Ismahaya Landak akan menggelar agenda tahunan Ziarah Akbar dan Tumpang Negeri 2014, dijadwalkan pada 13-22 Juni mendatang.

Keraton Ismahayana menjalin kerja sama dengan Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Landak.

Acara ziarah akbar Tum-

pang Negeri tahun ini Insya Allah akan lebih meriah dari penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya, kata Ketua Panitia, Gusti Agus Kurniawan di sela rapat, kepada wartawan, Selasa (1/4) malam.

Dikatakannya selain acara ritual ziarah di makam raja Abdul Kahar dan tumpang negeri.

Panitia akan memeriahkan den-

gan sejumlah kegiatan pasar rakyat dan perlombaan seperti karauke lagu daerah Melayu, Dayak, Tionghoa dan Jawa.

Adapun rangkaian ritual ziarah dan tumpang negeri meliputi mengantar bubur abang (merah), mengantar tumpang, doa rasul, sedekah kampung, yasinan bersama, ziarah di makam raja dan acara serimo-

nial.

Menurutnya, kemeriahan acara ziarah akbar dan ritual Tumpang Negeri juga merupakan hasil kerja sama dengan panitia dengan semua pihak.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, makna dari kegiatan atau acara Tumpang Negeri, merupakan kegiatan, yang berawal dari kearifan lokal orang

Melayu, atau orang laut di Kabupaten Landak.

Acara Tumpang Negeri, mempunyai dua dimensi. Pertama, merupakan suatu doa, supaya terhindar dari segala balak, bencana alam dan penyakit. Kedua, permohonan keselamatan dan kesejahteraan. Agar tahun mendatang, segala kehidupan akan lebih baik dan sejahtera.(ius).

BUMI LAWANG KUARI BALAI BETOMU

Anggaran Desa Rawan Dikorup S E K A D A U -RK. L a h i r ny a U n d a n g - U n d a n g Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, menjadi angin segar bagi jajaran pemerintahan desa. Pasalnya, dalam UU tersebut, tiap desa akan mendapatkan kucuran dana dari APBN hingga di atas Rp1 Miliar per tahun. Namun ibarat dua sisi mata uang , tak bisa dipungkiri bagian positif dari setiap kebijakan pemerintah juga punya ekses negatif.

Anggaran tersebut rawan dikorupsi.

UU ini merupakan momentum untuk desa dalam upaya lebih meningkatkan pembangunan di tingkat desa, kata Rudy Hartono SH, mantan aktivis mahasiswa Kabupaten Sekadau kepada Rakyat Kalbar, Rabu (2/4).

Selama ini, kata Rudy, pembangunan di tingkat desa acap kali kurang berjalan maksimal karena keterbatasan dana. Soalnya, sumbangan dari pemerintah sebelum UU itu disahkan melalui ADD kerap tidak sepadan dengan banyaknya item pembangunan yang harus dilakukan pihak desa. Sementara, potensi pendapatan desa juga tidak banyak yang bisa digarap.

Tapi dengan adanya kucuran dana APBN ke desa yang jumlahnya diatas Rp1 miliar itu, maka desa memiliki modal lebih banyak dalam merealisasikan pembangunan di desanya, tutur Rudy.

Sesuai dengan semangat terbitnya UU tersebut, maka pembangunan di tingkat desa bisa lebih cepat. Tujuan akhirnya, tentu saja agar masyarakat desa pun bisa merasakan hasil pembangunan yang lebih banyak pula.

Namun, menurut Rudy, ada juga dampak negatif dengan dikucurkannya dana miliaran rupiah untuk desa itu. Dampak negatif yang dimaksud tentu saja adanya potensi terjadinya kebocoran dalam penggunaan keuangan desa dimaksud.

Sisi negatifnya, bisa saja dengan anggaran yang semakin besar bisa menimbulkan kebocoran yang semakin besar pula. Pejabat atau perangkat desa rawan mengkorupsi dana tersebut, yakin Rudy.

Untuk menghindari hal itu, lanjut alumnus Fakultas Hukum Untan ini, pemerintah harus membuat mekanisme pengawasan yang benarbenar ketat. Pengawasan harus dilakukan secara berlapis agar tidak ada celah penyelewengan dana desa itu.

Pengawasan tidak boleh hanya dilakukan oleh BPD (Badan Permusyawarahan Desa) saja. Pengawasan juga harus dilakukan oleh bagian pemerintahan desa di pemerintah daerah maupun instansi penegak hukum, baik kepolisian maupun kejaksaan, tuntasnya. (bdu)

Dua Sisi “Mata Uang�

UU No. 6 Tahun 2014

Dugaan Duit Bansos Dipakai dalam Kampanye

KPK Pelototi Caleg Incumbent,

Panwaslu Ogah Fokus ke Mereka S EKADAU -RK. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah memelototi setiap Wakil Rakyat periode 2009-2014 yang maju lagi pada Pemilu 2014. Korps pembasmi rasuah itu curiga ada kemungkinan para Caleg incumbent melakukan gratiďŹ kasi kepada pemilih dengan menyalahgunakan dana bantuan sosial (Bansos). Bagaimana kondisi Sekadau?

Tercatat, 24 anggota DPRD kembali nyaleg, baik ke DPRD Kabupaten maupun DPRD Provinsi.

Dan setakat ini, Panitia Pengawas

Sukendra Sitepu. ABDU SYUKRI

Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Sekadau mengklaim belum menemukan pelanggaran.

Anggota Panwaslu, Sukendra Sitepu menyatakan, pihaknya belum menerima laporan terkait pelanggaran yang dilakukan caleg incumbent. Belum ada.

Sejauh ini belum ada laporan ke kita, kata Sukendra kepada wartawan, Rabu (2/4).

Ketika ditanya soal perhatian ekstra untuk para Caleg petahana tersebut, Sukendra memilih berdiplomasi. Dikatakannya, Panwaslu berpatokan pada regulasi yang

sudah diatur. Dalam kegiatannya, Panwas berwenang menemukan, menerima laporan, dan mengkaji laporan yang disampaikan.

Jadi, Panwas tidak dalam posisi memberikan perhatian khusus terhadap kegiatan caleg incumbent, jelas Sukendra.

Sejauh ini pun, Panwas pun belum menerima laporan tentang pelanggaran Pemilu yang mengarah pada tindak pidana. Laporanlaporan yang sudah masuk ke Panwas mayoritas sifatnya lebih kepada pelanggaran administrasi saja. Untuk diketahui, pelanggaran

yang mengandung unsur pidana akan ditindak oleh penegakkan hukum terpadu (Gakkumdu) yang melibatkan aparat keamanan.

Kalau yang mengarah ke pidana belum ada, ujar Sukendra.

Dengan penuh keyakinan, Sukendra berani mengambil kesimpulan bahwa hingga kini situasi menjelang Pemilu di Sekadau relatif kondusif. Ia berharap, situasi ini terus terjaga.

Lancar-lancar saja. Kita belum tahu kedepan bagaimana. Mudah-mudahan tetap kondusif, tandasnya. (bdu)

Perayaan 40 Tahun Karya Suster Pasionis di Indonesia

Simon Petrus: Perilaku Bersahaja Biarawan Layak Jadi Panutan SEKADAU-RK. Perayaan 40 tahun karya suster pasionis di Indonesia yang dihelat di Kabupaten Sekadau telah berakhir. Puncak dari event tiga hari tersebut ditandai dengan peresmian gedung Aula Carmelina di asrama putri Santa Maria Goreti, Jalan SekadauRawak. Tak tanggung-tanggung, Bupati Sekadau yang meresmikan didampingi Uskup Sanggau-Sekadau, Mgr. Yulius Mencucini CP, Senin (31/3).

Usai misa syukur yang dipimpin Uskup Yulius, Bupati Simon Petrus menyampaikan sambutannya. Dia mengatakan, kehadiran suster pasionis di Indonesia telah banyak membantu, terutama dalam pembinaan spiritual sumber daya manusia. Salah satu ben-

tuk pendidikan spiritual ketika para penghuni asrama diajarkan untuk mengikuti kegiatan rohani secara rutin.

Manfaat asrama yang dibina suster pasionis sudah terasa. Yang paling kentara adalah perkembangan mental dan spiritual anak-anak didikan asrama di bawah asuhan para suster, terang pria yang juga menjabat Ketua DPC Partai Demokrat Sekadau ini.

Kehidupan para biarawan dan biarawati yang bersahaja, Simon menyatakan, layak menjadi panutan. Secara pribadi, Bupati mengaku banyak bercermin dari perilaku para biarawan dalam menjalani hidup.

Saya pribadi merasa patut mencontoh kehidupan para biar-

Bupati Simon Petus menandatangani prasasti peresmian Aula Carmelina asrama putri Santa Maria Goreti Sekadau, disaksikan Uskup Sanggau-Sekadau Mgr. Yulius Mencucini CP. ABDU SYUKRI

awan dan biarawati. Selalu berdoa dan bersyukur kepada Tuhan dalam keadaan apapun. Para biarawan juga sangat membantu umat untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan, tutur dia.

Perayaan 40 tahun karya suster pasionis di Indonesia itu berlangsung dari 29 Maret 2014 hingga 31 maret 2014. Diikuti 394 peserta, terdiri dari 13 komunitas serta 21 orang suster pembina dari 8 komunitas.

Menutup sambutannya, Bupati Sekadau mengaku bangga atas pengabdian para suster selama 40 tahun berlalu. Ia berharap para suster terus melanjutkan karya-karyanya di Indonesia, khususnya di Kabupaten Sekadau. (bdu)

SAMBAS

SAMBAS TERIGAS TUMPAHAN SALOK

Ayo Sukseskan UN SAMBAS. Anggota DPRD Provinsi Kalbar Dapil Sambas, Tony Kurniadi mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk mensukseskan Ujian Nasional (UN) yang akan dilaksanakan mulai 14 April 2014 mendatang. Caranya, dengan menciptakan suasana kondusif bagi siswa-siswi yang akan Tony Kurniadi menghadapi ujian sehingga bisa meraih hasil optimal.

Sudah sepantasnya kita semua mendorong, memberikan semangat dan membuat lingkungan nyaman bagi anak-anak kita untuk fokus belajar menghadapi Ujian Nasional, kata Tony kepada wartawan, belum lama ini di Sambas.

Sukses UN, kata dia, merupakan kesuksesan bersama, terutama dunia pendidikan di Kabupaten Sambas. Melalui UN bisa diketahui sejauh mana mutu pendidikan di Kabupaten Sambas. Meski tidak mudah, namun dengan kepedulian dan kebersamaan seluruh elemen masyarakat, Tony yakin UN di Kabupaten Sambas bisa menjadi indikator pendidikan di Kalbar. Salah satu barometer pendidikan di Kalbar, adalah melalui UN, katanya.

Mensukseskan UN, lanjut Tony, berarti masyarakat Sambas juga peduli akan mutu pendidikan dalam rangka meningkatkan Indek Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Sambas.

Hal ini berarti seluruh elemen masyarakat juga memberikan sumbangsih nyata bagi keberhasilan anak didik dalam meraih hasil maksimal.

Karena pendidikan sebagai bekal penting bagi anak-anak kita, ucapnya. (edo)

Kamis, 3 April 2014

SAMBAS. Pemkab Sambas masih memprioritaskan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pada tahun 2014. Penegasan itu disampaikan Wakil Bupati (Wabup) Sambas Dr Pabali Musa MAg, Selasa (1/4) saat membuka kegiatan Sosialisasi Pembangunan Daerah Sumber Dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sambas Tahun Anggaran 2014.

Peningkatan infrastruktur dasar yang menunjang sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi kerakyatan dan investasi tetap diprioritaskan. Kemudian, peningkatan kualitas pelayanan publik melalui Reformasi Birokrasi, dan peningkatan kualitas kehidupan beragama yang berdampak pada peningkatan IPM, ujar Wabup di Aula Kantor Bappeda Sambas.

Ditegaskan Pabali, sosialisasi merupakan media transparansi dan akuntabilitas publik terhadap pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan pemerintah kepada masyarakat. Sehingga masyarakat dapat mengetahui pelaksanaan pembangunan tahun 2014 di Kabupaten Sambas, paparnya.

Sosialisasi juga sebagai bahan acuan bagi masyarakat untuk melakukan fungsi kontrol terhadap pelaksanaan pembangunan di tahun anggaran berjalan. Perencanaan pembangunan tahun 2015 masih diproses, seperti melalui rapat di forum SKPD yang

Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa MAg membuka kegiatan Sosialisasi Pembangunan Daerah Tahun 2014 di Aula Utama Kantor Bappeda Sambas. dilaksanakan Pemprov Kalbar.

Dalam waktu dekat akan dilaksanakan Musrenbang Provinsi yang akan dilanjutkan dengan Musrenbang Nasional, jelasnya.

Pabali berharap para camat dapat meneruskan dan menyampaikan dokumen sosialisasi kegiatan pembangunan daerah, khusus di lingkungan kecamatannya

garaan pemerintah daerah tahun 2013, tolok ukurnya berupa target yang ditetapkan dalam RPJMD, yaitu, aspek kesejahteraan masyarakat.

Aspek ini terbagi atas tiga fokus ditambah satu fokus tambahan, yakni pemerataan ekonomi, kesejahteraan masyarakat, seni budaya dan religius, ujarnya, Kamis (27/3) lalu dihadapan Sidang Pa r i p u r n a D P R D S a m b a s .

Capaian kinerja fokus pemerataan ekonomi, tegasnya, diukur dengan cara analisis indikator makro dan mikro

ekonomi, berupa pertumbuhan ekonomi, inflasi, PDRB perkapita dan distribusi pendapatan serta perkembangan jumlah penduduk miskin.

Berdasarkan hasil Susenas Tahun 2012, jumlah penduduk miskin di Kabupaten Sambas sebanyak 44.500 jiwa atau 8,88 persen, dengan Indeks Kedalaman Kemiskinan 1,12 dan Indeks Keparahan Kemiskinan 0,22, ungkapnya.

Perkembangan jumlah penduduk miskin dipengaruhi sampai tidaknya distribusi pertumbuhan ekonomi ke-

masing-masing. Hasil sosialisasi ini harus disampaikan kepada kepala desa, dan diteruskan ke masyarakat secara berjenjang. Sehingga seluruh stakeholder dapat berperan aktif dalam melakukan fungsi kontrol pengawasan serta dukungan yang diperlukan terkait pelaksanaan pembangunan, supaya di lapangan dapat

luarga miskin, baik melalui mekanisme transfer, program bantuan masyarakat miskin dan penciptaan kesempatan kerja untuk meningkatkan produktivitas dan pendapatan penduduk miskin, supaya mereka mampu bergerak ke atas dan melampaui garis kemiskinan yang ditetapkan pemerintah Rp 253.410 perkapita atau perbulan di tahun 2012.

Sedangkan pada kesejahteraan masyarakat, pengukuran dilakukan pada dua bidang, yakni, pendidikan dan kesehatan. Pelaksanaan urusan pendidikan diarahkan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan tiap jenjang

Sering Nonton Film Porno, Pelajar Cabuli Bocah MUSI RAWAS ‒RK. Pengaruh sering menonton film porno di ponselnya, membuat pelajar kelas tiga SMP berinisial AW (14), ingin mempraktikkannya.

Ironisnya, tetangganya yang masih berusia enam tahun, sebut saja Melati, yang jadi sasaran pelampiasan AW, warga Desa Kasgoro, Kecamatan Ulu Terawas, Kabupaten Musi Rawas (Mura).

Perbuatan itu dilakukan tersangka di rumahnya, yang sedang sepi. Awalnya korban diajaknya main boneka, baru kemudian

dicabulinya, Senin (31/3) sekitar pukul 09.00 WIB. Beruntung perbuatan tersangka diketahui keponakan korban, berinisial DI (6), yang sebelumnya memang sedang bermain dengan korban, dan tersangka.

DI bercerita pada ibunya, diteruskan ke orang tua Melati. Tak hanya DI yang memergoki perbuatan tersangka AW, beberapa lainnya juga ada yang mengetahuinya. Saudara korban, kemudian mendesak ayahnya untuk segera bertindak.

Anak aku ngomong, Bapak cepetlah ke rumah

Pak Kaur Umum (perangkat desa) laporkanlah AW ke polisi karena telah memerkosa adik, ucap ayah korban, berinisial JP (35), meniru omongan anaknya yang lain. Saat itu, JP baru pulang dari berkebun.

JP berusaha tidak gegabah, dia bertanya dulu pada korban.

Ternyata benar, JP langsung melapor dan tersangka AW yang sedang di rumahnya, ditangkap polisi, Selasa (1/4) sekitar pukul 11.00 WIB. Aku sering nonton film (porno), jadi pengen mem-

praktikkannyo. Waktu itu kami (tersangka dan korban, red) cuma berdua, singkat tersangka.

Kasat Reskrim Mura AKP Teddy Ardiansyah, mengatakan dari hasil visum didapati terdapat luka robek akibat benda tumpul pada kemaluan korban.

Kasusnya kami proses.

Tapi kami juga mengimbau melalui kades, untuk tetap menjaga situasi keamanan supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Karena korban dan tersangka satu daerah, terang Teddy. (wek/air/ce2)

Terbukti Menipu ......................................................................................................................dari halaman 9 penahanan, yakni selama 2 tahun penjara, jelas Daeng Sabirin.

Menurut Daeng Sabirin, Jaksa melakukan banding pada tahun 2010 saat hakim memvonis Cintong dengan hukuman penjara selama dua tahun tersebut. Itu dikarenakan Cintong tidak mau mengganti kerugian. Tanah saya itu dijual Cintong seharga Rp3 miliar, ukuran tanah saya san-

Kadus Tapang

gat luas, yakni 8.054 meter persegi. Saya mendengar putusan sudah keluar. Saya lega, tapi nyatanya Cintong tidak ditangkap dan tidak pernah dieksekusi, jelasnya.

D i r i ny a m e m a n g m e m i liki tanah tersebut, namun hanya memiliki surat adat dan ingin membuat sertifikat.

Karena tidak ada uang, Daeng Sabirin meminta bantuan dengan Cintong. Kemudian

Cintong meminjamkan uang untuk mengurusnya di BPN Mempawah. Tiba-tiba Cintong membawa blanko dari notaris dan meminta saya untuk menandatangani pada tahun 2005 itu. Saya tanda tangan, nyatanya itu balik nama sertifikat pun atas nama dia. Saya tertipu, dan tanah saya pun dijual dia seharga Rp3 miliar, jelasnya lagi.

Dikatakan Daeng Sabirin,

saat ini tanah tersebut sudah dibeli oleh Tedy Admaja dari tangan Cintong. Pembelinya merupakan keponakan dari Kiping pengusaha showroom mobil.

Intinya saya minta putusan itu dijalankan oleh pengadilan maupun kejaksaan. Karena ini merupakan putusan dari Mahkamah Agung, di mana Cintong harus ditahan, pintanya. (sul)

............................................................................................................................dari halaman 9

pengendaranya itu bersenggolan stang. Nahasnya, Asian jatuh ke arah kiri jalan tepat di depan mobil tronton. Tubuhnya langsung terlindas.

Kapolres Sekadau melalui Kanit Laka Lantas, Brigadir Winarto membenarkan kejadian tersebut. Berdasarkan penuturan saksi yang juga penum-

Polisi Amankan mengarah kepada orang yang telah diamankan tersebut. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi dan alat bukti petunjuk,

15

IPM Prioritas Pembangunan 2014

8,88 Persen Penduduk Sambas Miskin Sambas. Hasil Susenas menyebutkan, jumlah penduduk miskin di Kabupaten Sambas sebanyak 44.500 jiwa atau 8,88 persen pada tahun 2012, dengan Indeks kedalaman kemiskinan 1,12 dan Indeks Keparahan Kemiskinan 0,22.

Data ini diungkapkan Bupati Sambas, dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH saat menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Tahun Anggaran 2013, belum lama ini.

Ditambahkan Bupati, untuk capaian kinerja penyeleng-

RAKYAT KALBAR

pang truk tronton, Husen, 20, saat itu tronton yang ditumpanginya dalam perjalanan dari arah Sintang menuju Sekadau.

Saat melintas di Gonis Tekam, sepeda motor yang dikendarai Liun hendak menyalip tronton yang ditumpangi Husen.

Pada saat menyalip tronton itulah, dari arah berlawanan

melaju sepeda motor yang tidak diketahui identitasnya, beber Winarto kepada wartawan.

Saat itulah sepeda motor yang dikendarai Liun yang berboncengan dengan Asian bersenggolan dengan sepeda motor yang masih belum diketahui identitasnya itu. Akibat senggolan, korban terjatuh

ke sebelah kiri atau ke depan tronton.Saat dirujuk ke RSUD Sekadau, kondisi Asian mengalami luka parah di bagian pinggul dan kaki sebelah kanan remuk. Sementara korban Liun mengalami lecet di beberapa bagian tubuh dan mendapatkan pertolongan medis secara intensif. (bdu)

........................................................................................................................dari halaman 9 semuanya mengarah ke orang yang kita amankan saat ini, ujar Hariyanta.

Polisi belum berani memas-

tikan orang tangkapnya itu sebagai tersangka. Saat ini masih mengumpulkan saksi dan bukti lainnya. Intinya kita masih

mendalami hasil pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dan orang yang kita amankan saat ini, katanya. (sul)

berjalan dengan baik sesuai standar pekerjaan, harapnya.

Pabali juga menjelaskan, belanja daerah Pemkab Sambas Tahun Anggaran 2014 mengalami kenaikan setelah perubahan. Belanja daerah tahun anggaran 2013 sebesar Rp 1.110.622.838.918,67, sedangkan belanja daerah tahun anggaran

pendidikan, mulai pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi, dan di tahun 2013, dilakukan peresmian Politeknik Negeri oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, paparnya.

Capaian kinerja sektor pendidikan terangnya, menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan bila dilihat dari kenaikan APK dan APM tingkat pendidikan SD, SLTP dan SLTA sederajat.

Peningkatan ini merupakan hasil dari pembangunan sarana dan prasarana sekolah, sehingga mendekatkan jarak tempuh siswa terhadap sekolah dan menambah jumlah daya tampung siswa, jelasnya.

Sampai tahun 2013, bebernya, jumlah sekolah di Kabupaten Sambas sebanyak 511 unit dengan jumlah ruang kelas sebanyak 3.168, sehingga kapasitas daya tampung siswa diperkirakan sebanyak 118.360 siswa.

Jumlah ruang kelas yang dibangun baru dan direhab sebanyak 343 unit dari 140 sekolah, ucapnya.

Sejalan dengan upaya meningkatkan daya tampung siswa melalui penambahan sarana dan prasarana ruang kelas, juga dilakukan program alokasi dana BOS dan bantuan beasiswa bagi siswa miskin. Tujuannya untuk menekan angka putus

Polisi Gay Dibunuh Saya sendirian, malam-malam ke rumah korban. Pisau itu saya ambil diam-diam di rumah paman saya. Ketika selesai berhubungan, korban pun tertidur. Pada saat itulah saya tusuk dia pakai pisau hingga tewas, tutur Kurdi di ruang Reskrim Polres Ketapang, Rabu (2/4).

Kurdi mengaku tidak mampu melayani nafsu seks Aiptu Mega Raya. Namun ketika tidak dilayani, dia malah mengancam akan membunuhnya.

Bahkan Kurdi pernah dikirim short message service (SMS) oleh Aiptu Mega Raya bertuliskan, kalau ketemu di jalan gak bakalan ada lagi di dunia lagi.

Saya tanya itu maksud SMS apa Om. Rupanya ia mau matikan saya. Saya berpikir lebih baik saya duluan membunuh dia, daripada dia yang membunuh saya, jelas Kurdi.

Setelah menikam Aiptu Mega Raya, pelaku Kurdi langsung keluar dan merokok selama 15 menit, sambil melihat situasi di lingkungan tempat tinggal korban. Setelah itu kembali masuk ke dalam rumah, membersihkan darah-darah Aiptu Mega Raya yang berceceran di lantai. Kemudian saya biarkan saja mayatnya di rumah itu dan saya pun pergi, jelas Kurdi.

Kasat Reskrim Polres Ketapang, AKP Oloan Siahaan mengatakan, awalnya polisi menduga Aiptu Mega Raya meninggal karena sakit. Sebab di lokasi pembunuhan tidak ditemukan tanda-tanda terjadi keributan. Sedangkan tubuh korban sudah membusuk dan bekas lukanya tak kelihatan lagi.

Korban meninggal sudah lima hari, tubuhnya sudah bu-

2014 mengalami kenaikan sebesar Rp 1.224.647.320.135,13.

Kemudian belanja tidak langsung mengalami kenaikan pada Tahun Anggaran 2014 sebesar 1,37 persen. Selain itu, terjadi penurunan belanja langsung tahun anggaran 2014 terhadap tahun anggaran 2013 sebesar 1,37 persen, pungkasnya. (edo)

sekolah. Melalui program bantuan ini, diharapkan tidak ada lagi anak yang putus sekolah disebabkan ketidakmampuan orangtuanya dari sisi ekonomi.

Sementara dari prosentase hasil kelulusan tahun 2013, terjadi peningkatan. Jenjang SD dan SLTP kelulusan 100 persen, sementara jenjang SLTA 99,96 persen. Begitu pula halnya dengan nilai ratarata kelulusan juga meningkat, untuk jenjang SD 6,79, SLTP 6,85 dan SLTA 7,22. Capaian kinerja bidang pendidikan berkorelasi pada meningkatnya angka melek huruf dari 97,85 persen menjadi 98,57 persen, pungkasnya. (edo)

........................................................dari halaman 9

suk, bekas lukanya sudah tak terlihat. Tapi setelah diautopsi, hasilnya bahwa kematian korban karena ditusuk senjata tajam, kata Oloan.

Oloan menuturkan, polisi mengembangkan kasus itu dan menyisir lokasi ditemukannya korban. Di lokasi kejadian, polisi menemukan berkas yang mengarah kepada tersangka Kurdi.

Tersangka kita tangkap saat bersantai di Taman Tanjungpura di depan Mapolsek Delta Pawan atau Kota, sekitar pukul 15.00, Minggu (23/3). Dari tangan tersangka didapatkan dua handphone milik korban.

Setelah dilakukan penyidikan tersangka mengakui perbuatannya, ujar Oloan.

Waka Polres Ketapang, Kompol Puji Prayitno SIK menjelaskan, terungkapnya pembunuhan anggota Samapta Polres Ketapang ini berdasarkan pengembangan hasil autopsi dan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil penyelidikan, ditemukan adanya kejanggalan-kejanggalan di tubuh korban, katanya.

Puji mengatakan, motif pembunuhan itu karena Kurdi merasa sakit hati dengan Aiptu Mega Raya yang memiliki kelainan seksual. Atas perbuatannya, pelaku dikenakan ancaman hukuman seumur hidup, tegas mantan Kasat Reskrim Polresta Pontianak itu.

Berita sebelumnya, Aiptu Mega Raya, 45, anggota Polres Ketapang ditemukan tak bernyawa di kediamannya, Gang PGRI, Jalan S Parman, Kelurahan Sukaharja, Kecamatan Delta Pawan̶Ketapang, Jumat (21/3).

Mega Raya meninggal diduga karena sakit. Penemuan mayat pria itu menyebar dengan cepat.

Penghuni rumah tersebut belakangan ini sudah jarang terlihat. Kondisi rumahnya selalu dalam keadaan tertutup.

Saya kira rumah itu kosong dan tak ada penghuninya, jelas Suyatno, Ketua RT 33 Rw 01, tempat tinggal Mega Raya.

Dikatakan Suyatno, rumah yang ditempati Mega Raya itu milik Gatot, juga anggota polisi yang bertugas di Kayong Utara. Gatot melapor kepada dirinya, bahwa ia jarang berada di rumah karena bertugas.

Sedangkan Suyatno tidak mengetahui identitas Aiptu Mega Raya dikarenakan sebelumnya tidak pernah mendapatkan laporan dari penghuni rumah Gatot itu. Wajahnya saja saya tidak kenal, karena tidak ada lapor dan bertemu dengan saya, ujar Suyatno.

Suyatno menjelaskan, dirinya kerap melakukan kontrol di lingkungannya. Namun dia jarang sekali melihat dan bertemu dengan orang yang menghuni rumah Gatot tersebut. Di RT saya ini, kalau ada warga baru, ada yang melapor dan ada juga yang tidak melapor, ucapnya.

Suyatno yang juga pensiunan anggota TNI dan pernah bertugas di Kodim 1203 Ketapang ini mengimbau, jika ada warga baru yang pindah dan menginap, agar segera melapor kepada ketua RT setempat. Tujuannya agar setiap identitas warganya dapat diketahui. Nah, kalau ada kejadian seperti ini, kan jadi susah kita, tuturnya. (jay/dsk)

2014 ......................................................................................................dari halaman 9 Jalan Adi Sucipto, Sungai Raya, Kubu Raya. Saat ini orang yang diduga kuat sebagai pelaku sudah diamankan dan sedang dalam pengembangan serta pendalaman penyidikan, jelas Hariyanta, Selasa (2/4).

Kemudian pembunuhan Putri Wulandari, 16, siswi SMA Santun Untan. Jasadnya ditemukan di lahan kosong Jalan Arteri Supadio, Kubu Raya, Senin

(31/3). Putri tewas mengenaskan dengan tusukan benda tajam di dada hingga menembus ke punggung.

Polisi sudah meringkus pembunuhnya yang tidak lain pacarnya sendiri, Nanang, 16, dibantu rekannya bernama Ucok.

Sementara itu yang kasus pembunuhan yang keempat menimpa The Song Sia alias

Asia berusia 60 tahun. Ditemukan tewas di kediamannya sendiri Gang Waru, Jalan Gajah Mada.

Orang yang diduga atas nama Adi juga sudah diamankan Polsekta Pontianak Selatan. Namun sedang diperiksa kejiwaan yang bersangkutan oleh psikiater jiwa, guna memastikan Adi ini mengalami gangguan jiwa atau tidak, ungkapnya. (sul)

Irina Shayk

Cowoknya Metroseksual

Rakyat Kalbar Kamis, 3 April 2014

IRINA Shayk mengaku tidak risih dengan penampilan kekasihnya, Cristiano Ronaldo yang suka berdandan sebelum tampil di atas lapangan. Dia justru bangga dengan kelakuan Ronaldo yang seperti itu.

Sekadar catatan, Ronaldo merupakan salah satu pesepakbola yang menyandang la-

bel sebagai pria metroseksual. Termasuk di atas lapangan, Ronaldo tetap tampil klimis dan necis dengan gaya rambut dan polesan make up di wajahnya. Tidak masalah. Aku justru bangga sama dia (Ronaldo). Bagi saya, dia lebih terlihat seksi ketika menjaga penampilan dan kesehatannya, kata Irina dalam sebuah acara di TV3, Xpose Entertainment, belum lama ini. (RM)

KAPOK

FEBY FEBIOLA

Sumber foto : Kapanlagi.com

SAMA BULE

PASCA cerai dengan suami bulenya, aktris Feby Febiola mengaku kapok dekat lagi dengan bule. Feby mengaku enggan masuk ke jurang yang sama untuk kedua kalinya.

Jika Tuhan mengizinkan, Feby tidak mau lagi membangun rumah tangga dengan pria asing. Dia mengaku ingin membangun rumah tangga dengan pria pribumi. Iya kapok. Mau sama Indonesia saja. Kalau ada yang Batak gak papa. Ada yang mau? tantangnya, Selasa (1/4).

Belakangan ini, Feby memang

dikabarkan tengah dekat dengan Franky Sihombing. Hanya saja Feby enggan menjelaskan status hubungan dengan ayah Petra Sihombing itu. Ya mudah-mudah dalam waktu dekat ada kabar baik, paparnya.

Namun, bintang sinetron Tersanjung itu mengaku tengah menikmati status jandanya. Aku berusaha untuk mencari yang dewasa, sambungnya.

Membangun rumah tangga, menurutnya, bukan hanya sekedar berbagi rezeki.

Tetapi juga harus saling mengerti satu sama lain. Karena ketidakcocokan itulah, Feby merasa dikhianati.

Sehingga dirinya memutuskan mengakhiri hubungan dengan suaminya yang dijalaninya selama 13 tahun itu. Yang penting nyambung dalam segala hal. Dan aku memang nyari yang serius, akunya.

Menurutnya, kalau dari pacaran sudah cocok, setelah nikah juga seharusnya bisa menyesuaikan. Maka itu, saat ini wanita

berdarah Batak itu lebih berhati-hati dalam memilih pasangan. Jangan ditarget, karena memang nggak boleh. Harus merasa siap dulu, baik akunya maupun dia (pasangannya kelak), tegasnya.

Dengan statusnya saat ini, janda Bruce Nicholas Delteil itu mengaku jadi lebih fokus pada karirnya di dunia akting yang sudah membesarkan namanya. Sekarang aku lebih lega, bisa bebas berekspresi, jelasnya.

Lantas bagaimana dengan mantan suami? Feby mengaku meski tidak lagi terikat sebagai pasangan suami dan istri, dia berusaha untuk tetap membangun komunikasi dengan mantan suaminya itu.

Hanya saja, obrolan yang dibangun mereka berdua bukanlah masa lalu akan tetapi obrolan sebagai teman. Komunikasi tetap baik, kalau dia ke Jakarta, pasti ketemu.

Kita kalau ketemu ngomongin yang netral dan nggak ngomogin yang bangkitin sakit hati, tegasnya. (idp)

VENNA MELINDA

Dekati Pengusaha Demi Bisnis

WULAN GURITNO

Tak Mau Ngoyo ARTIS cantik Wulan Guritno saat ini tak mau ngoyo untuk mengejar karir. Baginya yang terpenting saat ini memprioritaskan keluarga kecilnya. Karenanya, Wulan membatasi diri dalam menerima pekerjaan.

Prioritas utama saya adalah keluarga, kalau karier biasa aja.

Yang jelas jangan sampai kerjaan ganggu waktu buat keluarga. Selesain dulu satu kerjaan, baru yang lainnya. Kalau kita rasa enggak mampu kerjakan dalam jumlah banyak ya jangan diambil, ujar Wulan di Jakarta. Khusus untuk hari Sabtu sampai Minggu, aku enggak syuting. Senin sampai Jumat itu untuk

kerjaan. Kasarnya lo pake gue sampai babak belur enggak apa-apa deh, asal Senin sampai Jumat, seru wanita berusia 33 tahun itu. (idp)

SETELAH berstatus janda kembang sejak 18 Maret lalu, Venna Melinda kabarnya sedang dekat dengan seorang pengusaha. Meski sudah mengenalkan ke anakanaknya, Venna berdalih mendekati sang pengusaha untuk keperluan bisnis semata.

Mungkin ini jalan dari Allah. Allah tahu semua tentang saya dan Mas Ivan, jelas Venna. Siapa yang mau jadi janda? imbuhnya.

Setahun belakangan Venna hidup seorang diri, jauh dari kedua anaknya karena Verrell dan Athalla memilih ikut Ivan. Hubungannya dengan anak-anak mulai mencair. Hidup sendiri, menurut Venna, dirinya lebih santai dan bebas.

Single and happy, celotehnya.

Apa Venna tak trauma untuk menikah lagi? Menikah lagi? Kenapa tidak? Tidak semua laki-laki seperti itu (Ivan). Jodoh dan rezeki ada yang mengatur, jawabnya ringan.

Saat masih berproses cerai, Venna disebut-sebut berselingkuh dengan politisi Hanura Harry Lontung Siregar. Dikabarkan, benih-benih asmara Venna dan Harry muncul karena seringnya mereka mengadakan kegiatan bersama. Namun dengan cepat, Venna membantah dirinya bermain api dengan rekan kerjanya sesama politisi. Kalau pun terlihat dekat, katanya, itu hanya sebatas pertemanan dan pekerjaan.

Masalah kemarin (perceraian) kan baru selesai, masak secepat itu sih. Nggak mungkin dan saya bukan tipe seperti itu, ucap Puteri Indonesia 1994 dan bintang ďŹ lm Catatan Si Boy II ini.

Berhembus kabar lain, Venna tak sendiri lagi karena ada pria pengusaha di sampingnya. Kendati tak menyebut nama, Venna mengaku memang sedang dekat dengan pengusaha. Tidak ada yang seperti itu ya. Dekat dengan kalangan pengusaha itu karena urusan bisnis,

ujar Venna.

Lebih lanjut dijelaskan perihal kedekatannya dengan si pengusaha.

Rupanya Venna berniat menjadi pengusaha kuliner. Saya ini ingin punya restoran, ujarnya. Mimpi saya itu bikin restoran Spanyol, tak cuma makanannya saja yang berbau Spanyol, tapi suasananya juga harus mirip. Jadi nantinya para pengunjung bisa bersalsa atau bertango ria di sana, bebernya.

Kembali ke isu pasangan baru.

Venna yakin kabar ini sengaja dihembuskan oleh pihak yang tak bertanggung jawab. Namun bukan untuk menjatuhkan kariernya sebagai politisi, melainkan memperbesar jarak antara dia dan anak-anaknya. Tak mau menuduh atau berandai-andai, dia hanya menerima ikhlas.

Sejurus kemudian, Venna menyesali segala pemberitaan di infotainment yang kian memperburuk citranya di mata anak-anak. Namun, dia yakin kebenaran akan muncul dengan sendirinya. Sehebat-hebatnya orang tidak akan bisa bikin ibu terlalu lama jauh dari anak-anaknya, tutur Venna.

Anak-anak saya masih ngerasa kalau saya yang salah dan bermain api padahal tidak begitu kenyataannya. Tapi saya beruntung dengan keadaan ini saya jadi lebih sering ke majelis taklim mendekatkan diri kepada Tuhan dan berdoa agar anak-anak saya bisa mengerti, curhatnya haru.

Venna mengambil hikmah dari semua prahara. Ia pun bertekad akan kerja keras menjadi manusia yang lebih baik lagi. Saya hanya mau berusaha jadi lebih bermanfaat bagi orang lain. Bukan untuk ngubah image. Tapi kalau saya bermanfaat akan ada feedback yang baik kepada anak-anak saya, tutupnya. (RM)

ARM Dukung Jokowi Jadi Presiden

Aliansi Rakyat Merdeka mendeklarasikan diri mendukung Jokowi sebagai Presiden RI. Deska iRnan/RK

PONTIANAK. Selain dideklarasikan di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Malang, NTB, Medan, Lampung dan Aceh, Aliansi Rakyat Merdeka (ARM) juga hadir di Kalbar.

Rabu (2/4) di CafĂŠ Tol Landak, Kecamatan Pontianak Utara dukungan untuk Joko Widodo atau yang lebih dikenal Jokowi menjadi Calon Presiden disampaikan Koordinator ARM Kalbar, Khairul Anam.

Sejumlah elemen mengaku siap dan bertekad memenangkan Calon Presiden dari Partai PDI Perjuangan pada Pemilu mendatang. Diantaranya Pemuda Peduli Demokrasi, Persatuan Buruh Tani Kalbar, Koalisi Nelayan Kalbar, dan Perhimpunan Mahasiswa Kalbar. Jokowi sudah

terbukti berhasil memimpin di dua kota, Solo dan Jakarta. Nah di dua kota sudah berhasil, berarti saat ini Indonesia harus berhasil juga, ujarnya.

Dirinya juga akan mendukung penuh PDI Perjuangan untuk memenangkan Pemilu mendatang dan menargetkan satu kali putaran.

Untuk pemilihan presiden, masingmasing calon mempunyai nilai yang baik, tapi masyarakat Indonesia tentu menginginkan pemimpin yang merakyat. Nah, saat ini pemimpin seperti itu cuma ada di Jokowi, tuturnya.

Caleg DPR RI dari PDI Perjuangan, Mahmudin juga mendukung penuh adanya gerakan seperti ARM. Menurutnya, aliansi seperti ini dapat

menggerakkan masyarakat untuk memilih pemimpin yang baik dan benar. Tentulah masyarakat saat ini menginginkan Indonesia yang baru menuju lebih baik. Hadirnya Jokowi sebagai Calon Presiden 2014-2019 membuat kita mempunyai harapan baru. Hadirnya ARM yang menginginkan Jokowi menang di pemilu nanti, tentu saya sangat mendukung secara penuh, katanya.

Dikatakannya, kampanye hari terakhir pada Pemilu 2014 rencananya Jokowi akan datang ke Kalbar sebagai jurkam nasional. Insya Allah tanggal 5 nanti Jokowi akan kampanye disini (Kalbar, red). Itu sudah tersusun di jadwal partai, ujarnya. (*/dsk)