3 Desember 2014 by Harian Rakyat Kalbar

THE LEADER NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,-

Klik! website: www.rkonline.id

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Rabu, 3 Desember 2014

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Dugaan Korupsi Pajak Penerangan Jalan (PPJ) Kubu Raya

Bola Dipingpong ke Orang Nomor Satu

Usai Dilantik, Pimpinan Definitif DPRD Kalbar Bahas AKD

Bambang .Soerachman

â&#x20AC;&#x153;

Saya tidak tahu apakah fee yang dimaksud itu terjadi di pemerintahan lama atau sekarang

KUBU RAYA-RK. Setelah saling lempar kewenangan kala menjawab dugaan korupsi Pajak Penerangan Jalan (PPJ) Kubu Raya antara pihak Dinas Cipta Karya dan Bagian Hukum Pemerintah KKR, bola panas kasus itupun dilempar alias dipingpong ke Bupati Rusman Ali. Halaman 6

Bupati Kabupaten Kubu Raya, Rusman Ali

Jangan Serius di Awal, Diam-diam di Ending KUBU RAYA-PONTIANAK-RK. Dugaan korupsi Pajak Penerangan Jalan (PJJ) Kabupaten Kubu Raya, menjadi atensi rakyat kabupaten hasil pemekaran itu. Sejumlah masyarakat kembali angkat suara. Mereka meminta Halaman 6

BANJIR,

KAPUAS HULU

LUMPUH

P O N T I A N A K -RK. Setelah melaksanakan geladi kotor, Selasa (2/12), hari ini, Rabu (3/12) pimpinan definitif DPRD Kalbar dilantik di ruang Balairungsari DPRD Kalbar oleh Ketua Pengadilan Tinggi Negeri Pontianak. Mereka yang menjabat pimpinan DPRD Kalbar, Ketua M Kebing L dari Fraksi PDIP, Wakil Ketua Hj Suma Jenny Heryanti dari Fraksi Golkar, Ermin Elviani dari Fraksi Demokrat dan Halaman 7

PUTUSSIBAU-RK. Beberapa desa di Kapuas Hulu dikepung banjir. Ini akibat hampir setiap harinya diguyur hujan. Wilayah yang dikepung banjir diantaranya Desa Nanga Kalis, Kecamatan Kalis dan sekitarnya. Warga tidak dapat beraktivitas ke sawah lantaran sudah Halaman 7 Abdurrahman Minan menggunakan sampan sebagai alat transportasi andalan ketika banjir melanda. ARMAN HAIRIADI-RK

â&#x20AC;&#x153;Perspektif Sejarah Berdirinya Kota Pontianakâ&#x20AC;?

Pernah Ngomong Hanya Maju Sekali Rektor Untan Diminta Tepati Janji

P O N T I A N A K - R K . Pa n g e r a n Laksamana Sri Negara Muda, Syarif Usman Jafar Almuthahar mewakili keluarga besar almarhum Pangeran Anom Bendahara dan keluarga besar Almarhumah Syarifah Zubaidah Alkadrie (Permaisuri) menantang pihak yang tak puas dengan Kesultanan Syarif Toto Thaha Alkadrie untuk membedah Halaman 7

PONTIANAK -RK. Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura (Fisipol Untan) kecewa atas mencalonkannya kembali Prof Dr Tamrin Usman DEA sebagai rektor periode 2015-2019. Mereka beralasan banyak kemelut selama kepemimpinannya dan tidak layak menjadi pemimpin. Aksi kemarin murni dari

Kubu Syarif Toto Thaha Alkadrie Tantang Bedah Buku

Syarif Usman Jafar Almuthahar

kami. Kami sadar kalau salah, namun ketika itu benar ya kita benarkan. Tidak benar kalau kami digerakkan PD 3 Untan (Sy Usmulyadi). Kemudian masalah komentar Pak Tamrin bahwa pencalonannya diminta oleh Senat, pertanyaan saya sama dengan Pak Usmulyadi, senat yang mana? Saya meminta kalau memang ia benar di dukung Senat, beliau harus menunjuk-

kan Senat yang mendukungnya dari total Senat yang ada, ungkap Susanto, Mahasiswa Fisipol Untan sekaligus

Halaman 6 Ratusan mahasiswa Fisip Untan melakukan unjukrasa di depan kantor rektor tuntut Prof. Dr. Thamrin Usman DEA mundur dari jabatannya serta tidak maju kembali di periode 2015-2019. GUSNADI-RK

Dituding Pelaku Ilegal Meaning, Bawa Emas ke Jakarta

Diduga Oknum Petugas Bandara Supadio Terlibat klik!

klik!

www.rakyat-kalbar.com

P O N T I A N A K -RK. Lempengan emas dengan kadar 24 karat yang dibawa Ahie, 34, pemilik tokoh emas Siantan Jaya dari Pontianak ke Jakarta melalui Bandara Supadio Pontianak, diduga diloloskan oknum petugas Bandara Supadio. Setelah dilakukan pemeriksaan, Ahie sudah ditetapkan sebagai tersangka. Kasusnya sampai saat ini masih terus didalami dan diduga kuat ada keterlibatan oknum petugas Bandara Supadio untuk meloloskan emas yang dibawa tersangka, ungkap Kombes Widodo, Dir Reskrimsus Polda Kalbar kepada wartawan,

Selasa (2/12). Hingga saat ini, masih terus didalami jaringannya (Ahie). Kita Menduga kuat adanya kerja sama dengan pihak internal bandara, padahal tidak ada dokumen emas 24 karat itu, sambung Widodo. Karena polisi lebih cekatan, Ahie dan lempengan emas 24 karat itu berhasil ditangkap. Keburu ketahuan, akhirnya dilakukan penangkapan oleh pihak kami, ungkapnya. Mengenai banyaknya warga atau konsumen yang menyerbu toko emas Siantan Jaya milik Ahie di Siantan, Pontianak Utara tersebut, Widodo mengaku ti-

dak mengetahui hal itu. Namun Widodo memastikan bahwa emas yang dijual oleh Ahie itu adalah emas asli. Mungkin ada yang mencetuskan isu, bahwa emas milik Ahie ini palsu. Padahal ini emas asli. Emas yang dijual Ahie bukan hasil dari leburan emas yang rusak (return), melainkan kita menduga kuat emas yang dijual Ahie adalah hasil ilegal meaning (PETI), katanya. Intinya masih didalami semuanya, jaringan akan dilakukan pengejaran, karena semua yang terlibat akan kita

Soal PPJ, Jangan serius di awal, diam-diam di ending

-- Jangan pulak yang terang jadi gelap, yang gelap jadi terang

Rustam Ibrahim @RustamIbrahim

Karni ilyas @karniilyas

Ical serukan Fraksi Golkar tolak PERPPU Pilkada.Tampaknya harus siap2 lagi melawan mereka yg akan merampas hak rakyat milih pemimpin secara langsung

Setelah bertemu beberapa anggota kabinet Jkw-Jk,kesan saya mereka praktisi sederhana,rendah hati&terbuka. Semoga sikap begitu tak diubah oleh waktu.

macam kasus kapal yang tenggelam tuh.

Klik! website: www.rakyat-kalbar.com Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online HARIAN

Rakyat Kalbar

Jumlah yang terinfeksi Human Immuno deficiency Virus/Acquired Immune Deficiency Syndrome (HIV/AIDS) di Indonesia semakin meningkat setiap tahun. Bukan hanya Penjahat Kelamin , orang-orang baik pun tidak luput dari penyakit yang merusak sistem kekebalan tubuh ini. Bahkan, bayi yang baru lahir pun bisa terinfeksi HIV/AIDS, lantaran ibunya merupakan Orang Dengan HIV AIDS (ODHA). Biasanya Halaman 7

Halaman 6

www.rakyat-kalbar.com

Injet-injet Semut

Gerakan Moral dan Medis

SNT @robbysnt

Dr.YuddyChrisnandi @yuddychrisnandi

Subsidi itu asalnya dari uang pajak rakyat, jadi memang sudah sewajarnya dinikmati rakyat, bahkan bila si rakyat nyinyir ke negara...

Pejabat yg tidak siap Merakyat boleh berganti Profesi,menjadi pengusaha atau Profesional lainnya. Pejabat adalah pilihan, harus patuh.

jiraq @jiraq

Vie_Vie_Kum @Vie_Kumalasari

Mau anggaran segunung pasti tak akan pernah cukup dan hanya mampir di kantong petinggi. Bawahan cari sendiri, makanya jangan heran penyidik kerap

Siap -siap LPG naik, tiket kereta naik, dan kemungkinan listrik juga akan naik. Pemerintah kita lagi nyari untung gede neh #BukanUrusanSaya

Apanya yang Digugat Tunjukkan Saya Pasalnya Tidak ada ruang untuk menggugat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), apabila jumlah pimpinannya kurang satu orang atau di bawah kuota, sebagaimana ketentuan perundang-undangan. Pernyataan itu ditekankan Ketua KPK,

Koran penyebaran TERLUAS di Kalbar, Tersebar di empat belas Kabupaten-Kota

Halaman 6

Abraham Samad

Iklan/ Langganan...

0561 - 768677

n a k a k l a l B B -

Rakyat Kalbar Rabu, 3 Desember 2014

Ryamizard Ryacudu/Menteri Pertahanan

Rakyat Ingin Semua Elit Politik Bersatu, Demi Kepentingan Bangsa dan Negara PRESIDEN Ingin Menteri-menterinya Tak Memihak Salah Satu Kubu di DPR Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu prihatin melihat elite politik masih ribut dan berselisih sampai sekarang. Rakyat ingin semua elite politik bersatu. Jangan berselisih teruslah. Kecuali masa bodo, nggak mau memikirkan negara ini. Kisruh terus menerus seperti ini memprihatinkan, ujar Ryamizard Ryacudu kepada Rakyat Merdeka, Jumat (28/11) pekan lalu. Bekas Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu menekankan betapa pentingnya silaturahmi untuk membuat suasana menjadi damai dan tenteram. Saya menyerukan untuk meredam kericuhan dan cekcok yang masih terjadi sampai sekarang ini harus segera diakhiri supaya pemerintahan segera berjalan, harapnya.

Berikut kutipan selengkapnya. +Memang sekarang bagaimana? -Kita ngomong masalah negara dan bangsa ini, kalau begini terus kan kasihan rakyat. Yang ribut itu kan senang-senang saja. Padahal seharusnya rakyat yang diperhatikan. Kita harus rajin silaturahmi. Silaturahmi kita terputus, karena ada pemilu, sampai sekarang belum habis-habis. Kita prihatin dalam keadaan begini sebetulnya kondisi kita rawan sekali. Pihak luar akan senang melihat kita tidak kuat. +Bagaimana hubungan Anda dengan Prabowo Subianto? -Hubungan saya dengan beliau baik-baik saja, dia kirim saya surat, ucapan selamat menjadi menteri pertahanan. Dia kawan saya, saudara saya. Walau mungkin kita ada perbedaan politik, tapi persahabatan tidak boleh putus. Kami tetap kawan. Pak Prabowo itu keras, menurut orang keras, tapi sebetulnya lembut juga. Saya tahu, dia itu kawan saya betul, satu angkatan. +Oya, apa fokus kebijakan pertahanan yang akan Anda bangun? -Fokus kebijakan pertahanan yang akan dibangun pada pertahanan nonfisik. Pertahanan nonfisik mencakup keterlibatan seluruh masyarakat Indonesia dalam membela negara. Konsep pertahanan nonfisik yang dibangun adalah bela negara massal dalam masyarakat. Aspek pertahanan fisik tak berarti apa-apa tanpa dukungan pertahanan nonfisik. +Apa aspek pertahanan nonfisik itu? -Pertahanan yang dilakukan oleh seluruh bangsa. Pertahanan semesta seluruh masyarakat terhadap bangsanya. Mengutip pernyataan Presiden pertama Soekarno, aspek pertahanan fisik yakni tentara, tak akan berarti

tanpa rakyat. Hubungan tentara dan rakyat ibarat ikan dengan air. Bayangkan ikan tanpa air, tinggal digoreng saja, he he he. +Artinya, sangat penting bela Negara dari masyarakat? -Ya, sangat penting itu. Kita ambil contoh ya kehancuran Irak. Ketika Irak dibombardir, tak ada satu pun negara Timur Tengah yang membantu. Padahal, betapa akrab Irak dengan negara-negara Timur Tengah saat sedang tak berkonﬂik. Andaikan negara ini dihajar habis-habisan, saya yakin negara tetangga tak akan membantu. Kecuali aset negara itu sendiri. Karena itu, bela negara akan sangat penting. +Bagaimana mengenai bentrok Polri dan TNI yang sering terjadi? -Saya prihatin ya. Sehari setelah kejadian itu, saya datang ke Batam. Saya kumpulkan perwira TNI dari Angkatan Laut, Darat, dan Udara serta perwira Polisi, di Batam. +Apa yang Anda sampaikan? -Saya bicara panjang lebar. Ka lau perwira satu kali ngomong langsung mengerti. Tapi kalau di bawah ngg ak cukup satu kali. Ha rus selalu diing atkan. +Apa saran Anda? -Saya sarankan lakukan apel terus untuk mengingakan bahwa jangan sampai kita terpecah belah karena masalah sepele.

+Oya, apakah Anda akan hadir kalau diundang DPR? -Kalau diundang DPR, ya datang. Sebenarnya Presiden bukan melarang, tapi belum waktunya. Karena Presiden ingin biar di DPR satu dulu. Keluarnya imbauan ini, karena Presiden ingin menteri-menterinya tidak memihak salah satu kubu yang berseteru di DPR. Makanya para menteri akan datang ke DPR setelah kedua kubu benar-benar bersatu dan menjalankan kesepakatan damai. Re- editing : Andry

Revisi Kurikulum 2013

Gunung Padang Lebih Tua dari Piramida di Mesir

Muncul Tiga Opsi

Ditengarai sebagai Tempat Pemujaan Masa Prasejarah

JAKARTA-RK. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan membentuk tim khusus untuk merevisi Kurikulum 2013 (K13). Tim yang diketuai guru besar Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Suyanto itu, berencana melaporkan hasil revisi Rabu (3/12) besok. Muncul tiga opsi revisi kurikulum yang dianggap menyusahkan itu. Suyanto menuturkan, opsi pertama adalah menghentikan total impelemntasi K13. Opsi kedua adalah sekolah yang selama ini nyaman dan tidak bermasalah menjalankan K13, diputuskan tetap menjalankannya. Sedangkan sekolah yang keberatan karena balum siap, kembali menerapkan kurikulum lawas (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan/KTSP). Sementara opsi yang ketiga adalah menjalankan K13, sama seperti saat ini. Yakni, untuk semua unit sekolah di Indonesia. Namun ada beberapa evaluasi dalam pemelaksanaannya. Seperti pengadaan buku dan pelatihan guru. Opsi mana yang akan dipilih, ada ditangan Mendikbud. Saya sedang siapkan slide paparan hasil evaluasi, ujar mantan Dirjen Pendidikan Dasar (Dikdas) itu, di Jakarta kemarin. Suyanto menjelaskan, timnya bekerja mengevaluasi K13 secara marathon. Pasalnya penugasan oleh Mendikbud Anies Baswedan baru keluar Jumat (31/11) pekan lalu. Setelah kembali ke kampus (UNY, red) saya inginnya istirahat. Tetapi sekarang kembali ke Kemendikbud lagi, ujarnya seraya tertawa. Mendikbud Anies belum menentukan opsi revisi K13 mana yang akan ia pilih. Saya menunggu laporan utuh dari tim revisi K13 dulu, ujar menteri lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM) Jogjakarta itu. Di depan ratusan kepala dinas pendidikan dari tingkat kabupaten, kota, hingga provinsi yang dipanggil ke Jakarta kemarin, Anies terang-terangan mengaku, gemas dengan implementasi K13 ini. Dia menjelaskan, implementasi secara menyeluruh K13 merupakan program yang tergesa-gesa. Padahal untuk urusan nasib jutaan siswa, perubahan tidak bisa dilaksanakan secara cepat. Dia menganalogikan, dengan sebuah kapal tanker yang memiliki panjang badan 500 meter. Untuk membelokkan arah laju kapal tanker itu tidak bisa langsung. Bisa jadi butuh berjalan 10 km dulu, baru benar-benar terlihat beloknya, tutur Anies. Anies berpendapat, pemerintah seharusnya mengevaluasi dahulu impelementasi K13 di periode 2013 yang terbatas di beberapa sekolah. Ketika hasil evaluasinya sudah siap, baru dilaksanakan secara menyeluruh. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan Iswahyudi yang ikut pertemuan mengatakan, urusan buku K13 untuk semester genap memang belum terdistribuskan semuanya. Untuk buku SMA dan SMK sudah terdistribusi. Yang masih belum komplit adalah buku K13 untuk SD, ujarnya. Begitu juga untuk urusan pelatihan guru, untuk guru SD banyak yang belum mengenyam pelatihan K13. Saya mendukung program evaluasi K13 yang digulirkan Kemendikbud, jelasnya. Khususnya semangat pembelajaran yang harus dibuat menyenangkan sehingga siswa betah berada di sekolah untuk mengikuti pembelajaran. (jpnn)

DEPOK-RK. Situs Gunung Padang dipastikan berusia lebih tua dari Piramida, di Mesir. Dari penelusuran penanggalan karbon, situs megalitikum itu diketahui sudah ada sejak tahun 5200 sebelum masehi (SM). Peneliti Departemen Arkeologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia (UI), Dr. Ali Akbar membandingkan, usia situs Gunung Padang dengan peradaban Mesir yang terjadi 2.500 SM, peradaban Yunani pada 2.000 SM dan peradaban Mesopotamia pada 4.000 SM. Gunung Padang tidak bisa ditaruh di dalam sejarah peradaban yang baku, ungkapnya dalam seminar bertema Situs Gunung Padang: Metodologi dan Etika serta Keragaman Perspektif yang digelar, di kampus UI, Depok, Selasa (2/12). Akbar meyakini, Gunung Padang merupakan tempat pemujaan yang dilakukan manusia prasejarah. Posisi bangunannya tidak persis ke arah utara maupun selatan, namun miring dengan sudut 360 derajat yang mengarah ke Gunung Gede Pangrango. Ini seperti kepercayaan anismisme, ada pemujaan kekuatan yang ada di gunung. Sepertinya masyarakat beriorentasi pada pemujaan Gunung Gede Pangrango, beber Akbar. Fungsi Gunung Padang sebagai tempat pemujaan dilihat dari tidak ditemukannya sisa-sisa pemakaman, seperti tengkorak maupun tulang belulang. Diperkuat juga dengan bentuknya yang bertingkat atau mirip punden berundak. Ditemukan ada tembikar, seperti tembikar untuk upacara, seperti sesajen. Juga tidak ada pertanda seperti nisan, kerangka manusia dan pemakaman seperti, di Piramida Mesir. Sepertinya ini sebagai tempat

pemujaan, jelas Akbar Penemuan Baru Tim arkeologi mendapati beberapa temuan penting dalam proses eskavasi situs Gunung Padang. Peneliti Departemen Arkeologi, Fakultas Ilmu Budaya UI yang juga anggota Tim Terpadu Riset Mandiri Gunung Padang, Dr. Ali Akbar menjelaskan, artefak-artefak kuno ditemukan pada kotak galian di lokasi Teras 5 dengan kedalaman berbeda-beda. Lapisan pertama usianya sekitar 500 tahun sebelum masehi, tingginya 115 meter, timpal Akbar. Menurutnya, penemuan pertama berupa logam-logam pipih dan sisa pembakaran atau limbah pembuatan logam pada kedalaman sekitar 11 meter. Berikutnya, ada koin buatan tahun 1855, di kedalaman yang sama. Pada setiap lapisan tingkat kekerasannya berbeda. Situs Gunung Padang ini multi componensite, timpalnya. Kemudian ada batu berwarna hitam yang bisa berputar dengan dikelilingi batu berbentuk cincin yang diduga buatan tangan manusia. Batu yang dinamakan Rolling Stones ini ditemukan pada kedalaman 10 meter berbarengan dengan ditemukannya sebentuk lorong. Sumber batunya tidak dari situ. Di kedalaman 10 meter tidak ada batu-batu panjang tapi batu bulat seperti batu kali, paparnya. Ditemukan pula artefak berbentuk seperti senjata yang terbuat dari batu dengan tiga sisi dan memiliki gagang. Artefak yang didapati pada kedalaman 2 meter ini dinamakan sebagai Kujang Gunung Padang. Di catatan kepurbakalaan Indonesia tidak dikenal tetapi memang ditemukan. Terkandung mineralminerl di dalamnya dan bukan ben-

Hal ini mengingat Gunung Padang tukan alamiah, beber Akbar. Dia menambahkan, situs Gunung merupakan situs arkeologi yang Padang mirip dengan Candi Borobu- membutuhkan waktu panjang untuk dur ketika ditemukan tahun 1813. memugarnya kembali. Seperti Candi Borobudur itu kan Sebelum dipugar, candi terbesar di dunia ini hanya keliatan bagian tidak bisa ditarget. Selama data pucuknya saja karena tertimbun belum terangkat, saya kira penelitian Gunung Padang akan terus, tanah. Sementara itu, pemerintah memas- jelasnya. (Rmol) tikan bakal terus melakukan penelitian di situs Gunung Padang, Cianjur, Jawa Barat. Peninggalan masa megalitikum yang ditengarai memiliki nilai sejarah dan budaya tinggi. Iya terus, kita sendiri ada atau t idak ada masalah akan terus melakukan penelitian, ujar Dr. Bagyo Prasetyo, peneliti Arkeologi Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan usai seminar bertema Situs Gunung Padang: Metodologi dan Etika Serta Keragaman Perspektif yang digelar Fakultas Ilmu Budaya, di kampus UI, Depok, Selasa (2/12). Sejauh ini, penelitian yang dilakukan pemerintah sudah mencapai tahap Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak identifikasi tingkat kerusakan yang terjadi di situs * Pin BB : 7CCFC50B G u n u n g Pa d a n g . U n t u k * Hp : 0821 5688 2222 pemetaan dan pembagian zona wilayah penelitian * SMS : 0816 4911 1555 sudah dilakukan sejak 20 tahun silam. Bagyo mengakui, adanya perbedaan persepsi di kalangan peneliti soal fungsi dan asal muasal situs Gunung Padang. Meski begitu, pemerintah tidak memberi target sampai kapan waktu eskavasi akan dihentikan.

577868

KPK Harus Berani Bongkar Kasus e-KTP JAKARTA-RK. Indonesia Corruption Watch (ICW) mendesak KPK segera menuntaskan dugaan korupsi Elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) yang melibatkan banyak pihak. Menurut Peneliti ICW, Abdullah Dahlan mereka yang diseret namanya perlu dimintai keterangan untuk membongkar dugaan korupsi data kependudukan tersebut. Kita mendukung penuntasan masalah e-KTP. Penting juga bagi KPK untuk melakukan pengembangan penyeledikan. Karena proses itu sendiri telah memakan anggaran yang besar, setidaknya sudah menghabiskan dana Rp 5,8 triliun, ujar Dahlan, Selasa (2/14). Salah satu nama yang perlu dimintai keterangan adalah Paulus Tanos. Mantan Bendahara Partai Demokrat, M Nazaruddin pernah menyeret nama Paulus dalam kasus dugaan kasus e-KTP. Paulus diduga ikut konsorsium di bawah bendera PNRI, BUMN yang bergerak di bidang percetakan dan penerbitan.

Dan yang jelas, KPK harus menjelaskan progresnya e-KTP sudah sejauh mana, tukas Dahlan. Anggota Komisi III DPR, Desmond J Mahesa mengatakan, harusnya KPK bersikap berani segera menuntaskan kasus e-KTP. Kenapa KPK tidak berani mengungkap itu semua atau melakukan penyelidikan. Kalau begitu, pasti ada sesuatu yang misterius dan luar biasa, ujar Desmond. Posisi Paulus Tanos yang kini sedang gembor-gembornya disebutkan, kata Desmon, adalah kesempatan KPK untuk melanjutkan pemeriksaan. Sekarang Paulus Tanos, jelas itu proyek nggak beres. Sudah saatnya KPK mengambil alih masalah e-KTP ini. Kalau tidak berani, lantas alasannya apa?, cetusnya. Tidak ada catatan khusus bagi kita untuk meragukan keberanian KPK. Tidak ada alasan KPK tidak menindak lanjuti kasus ini, sambung Desmond. Ia pun lantas mencurigai, si-

kap Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo yang tiba-tiba memberhent ikan proyek e-KTP. Sekarang Mendagri yang baru tiba-tiba menghentikan pengadaan e-KTP, yang alasannya server berada di luar negeri. Itu bohong, jelas-jelas ada di dalam Negeri. Ini jelas terlihat ada kebohongan yang sistemik, tegas Desmond. Oleh karena itu, Desmond mengharapkan agar KPK segera menuntaskan kasus yang berkepanjangan tersebut. Jika tidak, pihaknya pun akan menuntut KPK. Harus dituntaskan KPK. Masalah kependudukan, masalah e-KTP ini kan masalah yang besar. Kalau KPK juga nggak berani, tinggal dituntut KPK, lugasnya. (jpnn)

CARA MUDAH PASANG IKLAN

Hotline : (0561). 768677 HP. 0852 4541 1544 bisa SMS dan BBM (PIN: 73F2B87C)

SANGKAL PUTUNG Goen-Goen Reflexy

STPT No. 503/01/Yankes - A NPWP. 05.870.850.4-702.000

REHABILITASI, PENGOBATAN PATAH TULANG & TRAPI REFLEKSI Perwakilan Kota Pontianak Jl. Dr. Sutomo Gg. Karya 3 No. 10 Kota Baru Pontianak ( Hp. 0813 4962 6015 )

Adapun Penyakit yang ditangani adalah : - Patah Tulang - Keseleo - Saraf Kejepit - Otot Kejepit - Maag Kronis - Stoke - Asam Urat - Diabitis - Tumor - Mandul - Mion - Beri-Beri - Hernia - Jantung - Sakit Kepala - Vertigo - Sakit Pinggang/Ginjal - Ambien - DLL - Migrin

Pontianak Metro

Rakyat Kalbar

Rabu, 3 Desember 2014

Kasus HIV di Kota Pontianak Serang Ibu Rumah Tangga “Perlu diketahui, tidak ada jaminan PSK di Pontisanak ini bebas HIV. Karena membedakan orang menderita HIV ini sulit. Penderita bisa saja sehat kalau baru satu tahun terjangkit virus, sebab belum masuk ke AIDS, maka ia masih terlihat sehat. Hindari seks bebas,”

SIDIQ HANDANU WIDOYONO

PONTIANAK-RK. Kota Pontianak masuk kategori epedemi terkonsentrasi HIV/ AIDS. Dinkes Kesehatan Kota Pontianak mencatat, sejak tahun 2012, 2013 dan 2014 masih ada penularan dan masih ada penderita baru. Menurut Kepala Dinkes Kota Pontianak, dr Sidiq Handanu Widoyono, Mkes,

HIV masih banyak menyerang dan menularkan orang-orang yang mempunyai resiko tinggi, terutama pekerja seksual. Bahkan kasus baru mencatat, penularan virus HIV sudah masuk ke dalam rumah tangga, seperti ibu-ibu. Itu yang menjadi kewaspadaan kita. Ada dugaan suami melakukan hubungan dengan pekerja seks. Kalau kita bicara jumlah kasus, Kota Pontianak terbilang besar. Ada 4000an kasus. Tapi kumulatif dari dulu, dicatat-catat tapi tidak tahu orangnya ke mana. Ada yang pergi dari kota atau entah ke mana. Jadi saya lebih tertarik berbicara mengenai penurunan angka. Sebab target kita kedepan, tidak ada penderita baru di Kota Pontianak ini, ujar Sidiq kepada Rakyat Kalbar, di ruang kerjanya, Senin (1/12) kemarin.

Penderita HIV/AIDS yang berhasil didata pihaknya, kata dia, kebanyakan penduduk pendatang, bukan asli masyarakat Pontianak. Bisa dikatakan, penderita HIV/AIDS yang berhasil ditemukan di Kota Pontianak ini tidak semuanya asli penduduk Pontianak. Mereka kebanyakan merupakan kelompok berisiko tinggi atau PSK (pekerja seks komersial). Mereka bukan berasal dari Kota Pontianak dan saat ini mereka sudah terjaring oleh fasilitas kita, jelas Sidiq. Data menunjukan, beber dia, sejak tahun 2012, 2013 dan 2014 masih ada penularan dan masih ada penderita baru. Tetapi juga sudah menunjukan penurunan penderita. Data kami, tahun 2012 ditemukan 585 penderita HIV baru. Tahun 2013 ditemukan 160 penderita baru. Dan 2014 hanya 92 orang. Ini menunjukan penurunan penderita baru yang terjaring di Kota Pontianak, kata Sidiq.

Pihaknya, tambah dia, sudah membuat jaringan untuk menangani para PSK. Jaringan itu kita namai KPA (Komisi Penanggulangan AIDS). Tim kita sudah masuk ke dalam dunia tersebut untuk melakukan pencegahan. Artinya, karena kita belum mampu untuk melarang mereka bekerja sebagai PSK. Makanya kita lakukan pencegahan dengan memberikan konsultasi esklusif dan pembagian kondom (alat pengaman), jelas Sidiq. Agar program pencegahan berjalan dengan efisien, pihak Dinkes telah membentuk jaringan dengan pekerja seks. Kita sudah ada jaringan dengan pengguna jarum suntik narkoba, waria (wanita pria) dan lelaki suka lekaki (gay, red). Kita sudah punya jaringan itu semua. Namun yang masih sulit adalah mendeteksi pelanggan, kata Sidiq. Sebab, menurut dia, tidak ada lokalisasi di Kota Pontianak. Kalau ada lokalisasi, kita bisa mengetahui siapa pelanggan mereka. Tapi ini kan tidak ada. Kalau kita pergi ke hotel untuk mendeteksi kan tidak mungkin, timpal Sidiq. Jadi, lanjutnya, yang perlu disosialisakan saat ini adalah soal penularan virus. Paling penting adalah sosialisasi pencegahan dan penularan virus HIV. Apalagi pengetahuan konperensif masih sangat rendah. Dalam hal ini kita menargetkan kepada anak-anak usia dini yang mudah terkontaminasi, seperti

IMB Ditolak, Winata Gunawan Gugat Pemkot Pontianak PONTIANAK-RK. Merasa tidak mendapat keadilan dalam hal kepengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Winata Gunawan menggugat Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Pontianak. Menurut pemilik tanah bersertiﬁkat HGB (Hak Guna Bangun) Nomor 1871 di Jalan Suprapto IV Dalam, Kelurahan Benua Melayu Darat, Pontianak Selatan ini, Pemkot dalam hal ini Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Perumahan Pontianak telah mengabaikan keadilan dan hukum. Dinas teknis menolak permohonan IMB saya. Menurut saya, mereka tidak profesional dalam menjalankan tugas, karena tidak melihat dasar hukum yang ada. Saya dan kuasa hukum akan menggugat dinas teknis ke PTUN Pontianak. Sebab, tanah saya itu sudah ada keputusan dari MA (Mahkamah Agung) dan telah inkrah (berkuatan hukum tetap), tegas Winata kepada Rakyat Kalbar di Pontianak, Selasa (2/12). Seharusnya, kata dia, Pemkot dapat mengerti dan memahami keputusan MA. Sebab, sebagai aparatur negara dinas teknis harus melaksanakan keputusan tersebut. Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Perumahan Kota Pontianak menolak IMB saya dengan alasan ada putusan PN Pontianak yang mengatakan tanah tersebut adalah Fasum (Fasilitas Umum). Saya dan kuasa hukum ingin memberikan masukan kepada dinas teknis, jika mungkin mereka kurang mengerti

hukum. Bahwa, payung hukum PN dan PTUN itu berbeda. Apapun keputusan PTUN, PN tidak bisa merubahnya. Begitu juga sebaliknya, apapun keputusan dari PN tidak bisa membatalkan putusan PTUN, tegas Winata. Ia pun meminta kepada Pemkot dalam hal ini dinas teknis untuk turun ke lapangan untuk melihat kondisi dan situasi sebenarnya. Ada dua putusan, pertama putusan PN dan kedua PTUN. Coba dipelajari dulu baru menjawab permohonan kami. Bukannya asal menjawab. Sedangkan dinas teknis tidak pernah melihat objeknya., kata Winata. Saya jelaskan, ada dua tanah dengan putusan. Pertama tanah saya bersertifikat HGB, itu adalah putusan MA RI. Dan kedua ada putusan PN Pontianak. Yang diputuskan PN Pontianak memang fasum, saya juga mengakui itu. Tapi itu bukan tanah saya, melainkan tanah yang berada di belakang kavling milik saya. Jadi yang diributkan selama ini objeknya bukan milik saya, melainkan tanah fasum di belakang, sambung Winata. Menurut dia, ada segelintir oknum yang sengaja ingin memperlambat dan memperhambat sertifikat tanah HGBnya. Itu adalah otak mafia di balik rentetan kasus tersebut. Rencanya, ia dan kuasa hukumnya akan memberantas oknum tersebut. Kami akan memberantas masalah ini lewat Polda Kalbar. Tunggu saja waktu yang akan datang. Kami akan lakukan itu. Rencananya oknum itu akan kami

laporkan ke Polda. Kami akan menuntut sesuai dengan fakta di lapangan dan keputusan MA. Saya akan perjuangkan hak saya, ucap Winata. Sementara itu, Raymundus Loin SH membeberkan, tanah klinenya seluas 435 meter per segi sudah ada putusan PTUN. Baik di Pontianak, Jakarta dan kasasi serta sudah inkrah. Tanah dengan sertiﬁkat HGB yang dikuasai Winata Gunawan adalah sah dan bukan fasum. Sebagaimana telah disahkan oleh PTUN Kota Pontianak, Jakarta dan kasasi, tegas kuasa hukum Winata ini. Atas dasar itu, kata dia, kliennya mendatangi dinas teknis untuk melakukan permohonan IMB. Kemudian ada surat pemberitahuan untuk Winata Gunawan dari dinas teknis. Mereka menyatakan belum bisa mengabulkan permohonan IMB yang diajukan Winata. Karena berada di atas fasum. Kami melihat keputusan dinas teknis ini keliru, semestinya dinas teknis tidak mengatakan tanah Pak Winata fasum. Karena sudah inkrah melalui PTUN. Baik tingkat pertama, di Pontianak terus banding dan kasasi, kata Raymundus. Keputusan dinas teknis, lanjut dia, tidak berjalan sesuai hukum berlaku dan merugikan kliennya. Dan hari ini (kemarin, red), gugatan kami sudah terdaftar di PTUN Pontianak dengan nomor register: 55/G/2014/PTUN Pontianak. Isinya yaitu, mengajukan gugatan tata usaha negara terhadap dinas teknis, yaitu Kepala Cipta Karya

Tak Punya IPAL, 16 Perusahaan Ditipiring Survei yang dilakukan BLH itu dimulai sejak Januari hingga sekarang. Sanksi Tipiring berupa denda mulai dari Rp 500 ribu dan denda tertinggi Rp2 juta rupiah, kata Firyanta. Menurut dia, pelaku (pemilik perusahaan) membuang limbah cair tanpa diolah terlebih dahulu melalui instalasi pengolahan limbah. Dalam menerapkan aturan tindak pidana ringan, BLH memberikan sanksi dengan melihat terlebih dahulu seperti apa tingkat pelangarannya. Jika dalam pembinaan itu masih KEJAKSAAN NEGERI MEMPAWAH ditemukan unsur kelalaian, maka pasti ada unsur PENGUMUMAN LELANG BARANG RAMPASAN Nomor : B-1757/Q.1.15/Cu.3/12/2014 kesengajaan dari pelaku usaha itu sendiri serta Kejaksaan Negeri Mempawah dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan kapasitas dan jenis limbah yang dihasilkan, jelas Lelang (KPKNL) Pontianak akan melaksanakan pelelangan Barang Rampasan berupa: 1. 1(satu) unit sepeda motor merk Yamaha Jupiter MX KB 5844 SS, dengan harga limit Firyanta. Rp.2.085.300,- dengan uang jaminan Rp.1.000.000,Sanksi kepada perusahaan yang membuang 2. 1(satu) unit sepeda motor merk Suzuki Shogun tanpa plat nomor Polisi dengan harga limit Rp.912.800,- dengan uang jaminan Rp.500.000,limbah sembarang itu berdasarkan Perda KetKeterangan lebih lanjut hubungi Panitia Lelang Barang Rampasan Kejaksaan Negeri ertiban Umum Nomor 35/2013 tentang PenMempawah. gendalian Air. Pada pasal 09 dan 37 dijelaskan Lelang akan dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 09 Desember 2014, pukul 10.00 wib s/d selesai, tempat Kantor Kejaksaan Negeri Mempawah Jl. Raden Kusno No.2 Mempawah Firyanta, diatur tentang kewajiban pemilik usaha Syarat-Syarat Peserta Lelang: untuk menyiapkan Instalasi Pengolahan Air Lim1. Barang dijual dengan kondisi apa adanya. 2. Penawaran dilakukan secara terbuka/lisan dengan harga semakin meningkat/naikbah (IPAL). naik. 3. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan sebagaimana tersebut diatas ke Rekening Jika tidak dilaksanakan, ditegaskan dia, maka Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang (KPKNL) Pontianak pada PT. BNI ancamannya seperti denda setinggi-tingginya (Persero) Cabang Pontianak Nomor Rekening : 0076050464 paling lambat harus sudah diterima efektif pada rekening tersebut 1(satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang Rp50 juta dan kurungan tiga bulan. Mereka yang dengan menyebut nama peserta lelang dan barang lelang yang diminati pada bukti dikenakan tipiring itu, ada dua kesalahan, yakni setoran. 4. Peserta lelang wajib mendaftarkan diri ke Panitia Lelang Barang Rampasan Kejaksaan tidak menyediakan IPAL, dan IPALnya tidak berNegeri Mempawah paling lambat hari Senin tanggal 08 Desember 2014 jam 15.00 Wib fungsi karena tidak dirawat, beber Firyanta. dengan membawa asli slip setoran jaminan Bank, membawa identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku, serta materai Rp.6.000,- dan apabila pendaftar tidak mematuhi Umumnya, menurut dia, perusahaan tersebut syarat maka dianggap gugur. tidak mengetahui pengolahan limbah yang mu5. Setiap peserta lelang wajib melakukan penawaran, pelanggaran terhadap hal tersebut akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku. rah. Karena memang untuk mengolah limbah ini, 6. Peserta lelang yang ditunjuk sebagai pemenang lelang wajib melunasi kewajibannya membutuhkan alat yang namanya IPAL. Harganya dalam waktu paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak ditunjuk sebagai pemenang lelang. 7. Apabila pemenang lelang tidak melunasi kewajibannya maka dinyatakan “Wanprestasi” masih di bawah Rp10 jutaan, imbuhnya. dan uang jaminan disetor ke Kas Negara sebagai Pendapatan Jasa lainnya serta peserta Firyanta pun mengajak semua masyarakat lelang akan dimasukan kedalam DAFTAR HITAM LELANG. 8. Bagi peserta yang tidak ditunjuk sebagai pemenang lelang, uang jaminan akan Kota Pontianak untuk mengelola dan menangani dikembalikan. 9. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Kantor Kejaksaan Negeri Mempawah. limbah yang ada di Kota Pontianak. Karena Mempawah, 03 Desember 2014 untuk mencipatakan lingkungan yang bersih di Ketua Panitia Lelang, ttd Kota Pontianak perlu kerjasama semua pihak, YANUAR ADI NUGROHO, SH JAKSA PRATAMA NIP.19830112 200603 1 001 pungkasnya. (agn)

PONTIANAK-RK. Membuang limbah sembarangan, di atas ambang batas, serta tidak mempunyai sarana pengolahan limbah, sedikitnya 16 perusahan di Kota Pontianak dikenakan sanksi tindak pidana ringan. 16 perusahaan yang diberikan sanksi tipiring itu dari 50 perusahaan yang kami survey, kata Kepala Bidang Pengawasan dan Penaatan Hukum Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Pontianak, Firyanta, Senin (1/12).

perlajar SMA/SMP serta masyarakat. Kita harus menghindari resiko bahaya ini, tegasnya. Sejauh ini, Sidiq mengatakan, sudah melakukan sosialisasi di beberapa titik lokasi PSK. Tapi mohon maaf, kita tidak bisa membeberkan. Karena jika terpublikasikan bisa kacau program kita. Yang jelas lokasinya indoor, bebernya. Disinggung korban meninggak dunia? Sidiq mengatakan, setiap tahun selalu ada korban meninggal. Tahun 2012 ada 87 orang, 2013 ada 31 orang dan 2014 ada 9 orang. Semuanya sudah menurun. Penderita baru menurun, kemudian orang meninggal menurun. Bagi yang masih terisolir virus HIV, kita sudah melakukan perawatan secara intensif, obat-obat sudah tersedia, ujarnya. Sidiq mengingatkan, penularan virus HIV hingga saat ini tertinggi melalui transisi seksual. Oleh karena itu, masyarakat Kota Pontianak harus menghindari hal itu. Perlu diketahui, tidak ada jaminan PSK di Pontisanak ini bebas HIV. Karena membedakan orang menderita HIV ini sulit. Penderita bisa saja sehat kalau baru satu tahun terjangkit virus, sebab belum masuk ke AIDS, maka ia masih terlihat sehat. Hindari seks bebas, pungkasnya. Laporan: Deska Irnansyafara Editor: Julianus Ratno

FASUM. Kavling yang dilingkar tersebut Fasum. Sementara tanah Winata Gunawan adalah HGB 1871

Tata Ruang dan Perumahan Kota Pontainak, katanya. Raymundus menambahkan, dinas teknis dalam hal ini pejabat publik dan pelayanan masyarakat mengatakan bahwa tanah kliennya itu fasum. Inilah yang bertolak belakang dengan putusan MA. Artinya, pelayanan publik dan pejabat negara mengeluarkan keputusan

tidak menyenangkan. Maka kami uji lagi kebenaran suratnya melalui PTUN. Karena PTUN yang berkompeten dan berwenang untuk menilai keputusan dinas teknis itu. Kita berharap dengan gugatan ini, pihak-pihak terkait bisa dipanggil dalam persidangan supaya mematuhi aturan hukum, pungkasnya. (dsk)

Pemkot Pontianak Gandeng Jepang Kembangkan Industri Lidah Buaya PONTIANAK -RK. Japan International Cooperation Agency (JICA) menggelar pertemuan dengan Wali Kota Pontianak, Sutarmidji, Jumat (28/11) lalu. Pertemuan yang berlangsung di kediaman dinas Sutarmidji itu merupakan langkah awal kerjasama Pemkot-JICA dalam mengembangkan industri lidah buaya (aloe vera) di kota itu. Para pelaku industri di bidang kuliner produk lidah buaya nantinya akan mendapat bimbingan dari Jepang melalui Japan International Cooperation Agency (JICA) bekerjasama dengan Kementrian Perindustrian. Pemkot sangat terbuka untuk kerjasama memajukan UKM terutama di bidang usaha pangan lidah buaya, kata Sutarmidji, Senin (1/12). Dikatakan Wali Kota Pontianak dua periode ini, produk lidah buaya ini secara kualitas sudah jelas memiliki berbagai keunggulan baik dari segi cita rasa maupun manfaat. Sekarang tinggal bagaimana kita mengemas produk ini sehingga lebih menarik dan lebih mudah untuk dipasarkan, kata Sutarmidji. Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian,

Ilustrasi.NET

Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kota Pontianak, Utin Srilena menuturkan, IKM pangan berbahan dasar lidah buaya dipilih dalam kerjasama ini karena merupakan produk unggulan dari Kota Pontianak. Nantinya pembinaan akan lebih terfokus pada bagaimana pengemasan yang baik, kemudian nantinya baru kita bicara tentang pemasaran tidak hanya di lingkup nasional, tetapi juga internasional, terang Utin. Kerjasama dengan JICA ini berupa pelatihan langsung secara ﬁsik maupun tentang pembelajaran standar-standar pemasaran dan kualitas. Kerjasama Kementerian Perindustrian-JICA ini sudah berlangsung beberapa tahun sebelumnya. Kementerian Perindustrian memutuskan untuk memasukkan industri lidah buaya dalam rangkaian kegiatan program kerjasama. Kunjungan ini merupakan tahap awal, kita akan lakukan pemetaan terkait permasalahan apa yang dihadapi industri lidah buaya ini dalam mengembangkan produknya, kata Bayu Fajar Nugroho, Kassubag Kerjasama Sekretariat Direktorat Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian. Fajar Nugroho berharap, walaupun nanti kerjasama dengan JICA akan berakhir pada 2016, tetapi apa yang sudah dikerjakan bersama akan tetap berkelanjutan. Sementara pada pertemuannya dengan Wali Kota, perwakilan JICA Jepang Taro Tsubogo menyambut baik kerjasama yang akan dilaksanakan mulai tahun 2015 mendatang. Kami di sini akan mendengarkan terlebih dahulu apa saja yang menjadi kendala. Kemudian kami akan sama-sama pikirkan jalan keluarnya agar industri lidah buaya ini bisa maju di masa yang akan datang, katanya. (agn)

Pro Ekbis HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Minggu ke : 3 (ketiga) November 2014 Jenis Komoditi

Distributor (Rp)

Eceran (Rp)

2.000 20.000 50.000 115.000 60.000 115.000 15.000 6.000 5.700 6.600 7.000 7.200

3.000 23.000 60.000 120.000 65.000 125.000 16.000 6.650 5.900 7.000 8.500 8.000 18.000 12.000

DOC Broiler Final Stock/ ekor Broiler Hidup/Kg Ayam Buras Hidup/Kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Starter/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/Kg Pakan Pedaging Finisher Kulit Sapi Kulit Kambing

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

VALAS

Selasa, 11 Agustus 2014

Mata Uang AUD EUR MYR SAR SGD USD

Jual 11,592.09 16,835.96 3,786.46 3,243.39 9,873.15 12,298.00

Beli 10,644.98 15,464.70 3,746.15 3,210.69 9,063.78 11,298.00

J AKARTA -RK. Pemerintah diminta untuk segera memastikan rencana pengambilalihan Blok Mahakam dari Total E&P Indonesia ke PT Pertamina. Keputusan yang cepat itu supaya operator yang baru bisa melakukan persiapan yang jauh lebih baik. Pasalnya, mengoperatori blok yang berada Kalimantan Timur dengan asetnya yang begitu besar bukan perkara gampang. Kalau lebih cepat persiapan kami tentu bisa jauh lebih baik, ujar Presiden Direktur PT Pertamina Eksplorasi dan Produksi Ardiansyah, akhir pekan lalu. Dia menambahkan, Pertamina siap mengambil alih 100 persen saham Blok Mahakam. Soal bagaimana strategi penggarapannya, Adriansyah mengatakan, tidak akan jauh berbeda dengan pengelolaan Blok West Madura Oﬀshore (WMO) dan Blok Offshore North West Java (ONWJ).

Harga TBS dalam Rupiah Indeks K (%) 91.50 CPO (Rp/Kg) 8,949.85 Inti Sawit (Rp/Kg) 6,211.00 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1,502.15 4 tahun 1,628.61 5 tahun 1,745.85 6 tahun 1,796.28 7 tahun 1,863.14 8 tahun 1,920.35 9 tahun 1,973.87 10-20 tahun 2,041.42 Rata-rata 1,931.45 Naik/Turun Naik Rupiah 70.14 Prosentase 3.77

Equatoriana

Ilustrasi/Ist

Hanya, sebagai persiapan pengelolaan, Pertamina perlu membentuk operator transisi. Sebab menurutnya, pengelolaan aset yang besar seperti Blok Mahakam tidak mudah. Makanya kami canangkan 3-5 tahun untuk mengambil posisi tran-

HARIAN

THE LEADER NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar Penerbit PT Kapuas Media Utama Press

Jawa Pos National Network/JPNN Kantor Pusat: Gedung Graha Pena Kalbar, lantai 2 & 3 Jalan Supadio (Ayani 2) Km 3,5 Sungai Raya Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Tel. 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: rakyatkalbar.news@yahoo.co.id

sisi, ulasnya. Dengan persiapan yang maksimal mulai sekarang, saat Pertamina telah mengambilalih seluruh pengelolaan Blok Mahakam dari Total pada 2017, tidak akan lagi membutuhkan masa transisi atau penyesuaian tamba-

han. Sementara itu, di bawah bos Pertamina yang baru, Ardiansyah berharap akan mampu bekerja cepat menuntaskan persoalan pengelolaan migas di hulu dan hilir. Untuk masalah di hulu misalnya, hingga saat ini yang menjadi pekerjaan berat ialah proses produksi. Dalam tiga tahun terakhir, pencapaian produksi Pertamina di tingkat hulu belum pernah memenuhi target. Memang dari segi ﬁnansial tidak terlalu jelek, tapi masih selalu di bawah target, paparnya. Oleh karena itu, dia berharap pucuk pimpinan Pertamina yang baru lebih cepat menyesuaikan dan sigap menentukan arah kerja perusahaan. Kami berharap dapat bekerja lebih cepat apakah akan ke arah yang berbeda atau melanjutkan apa yang sudah kami lakukan selama ini, ujarnya. (JPNN)

ribu per kg. Iya memang naik Rp 5 ribu, ujarnya. Dia menyebutkan, harga cabai kian melejit sejak kenaikan harga BBM beberapa hari lalu. Hal tersebut diperparah dengan minimnya stok dari petani. Dia memprediksi, kenaikan harga cabai terus berlangsung hingga akhir tahun ini. Sebab, stok cabai saat ini tidak banyak. Kemungkinan, panen cabai baru terjadi pada awal tahun depan. Sejumlah pedagang lain mengungkapkan, saat ini pasokan cabai masih seret. Jadi, tidak tertutup kemungkinan harganya menembus Rp 100 ribu per kg. Berbeda dengan cabai, harga bahan pokok dan komoditas lainnya masih stabil. (JPNN)

Ilustrasi/Ist

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Masalah kita Belum genap sebulan Presiden Jokowi-Jusuf Kalla menjalankan pemerintahan, shock terapi jilid pertama telah diberikan kepada rakyat Indonesia, yaitu kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Sejak Selasa (18/11) pukul 00.00, harga premium naik dari Rp 6.500 menjadi Rp 8.500 per liter, dan solar yang sebelumnya harga per liter Rp 5.500 menjadi Rp 7.500. Pemerintah berdalih, kebijakan ini ditempuh untuk mengurangi beban belanja subsidi energi pada APBN 2015 yang mencapai Rp 344,7 triliun. Sektor produktif lain menjadi sasaran pengalihan subsidi, diantaranya perbaikan dan pembangunan irigasi. Targetnya dalam dua tahun Indonesia sudah bisa swasembada beras. Selain itu, dialihkan untuk pembangunan pembangkit listrik, pembiayaan program kelautan, dan pembangunan jalan baru sehingga masyarakat lebih produktif. Kenaikan harga juga diimbangi dengan tiga kartu sakti yang lebih dulu diluncurkan. Yaitu Kartu Keluarga Sejahtera, Kartu Indonesia Sehat, dan Kartu Indonesia Pintar. Keputusan ini menjadi yang pertama dalam sejarah Indonesia, dimana kenaikan harga BBM bersubsidi dilakukan saat harga minyak dunia justru sedang terjun bebas. Memang indikator perubahan harga BBM ada dua, selain harga minyak dunia juga karena nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Tapi ini tidak relevan, karena selisih harga minyak yang tercantum di APBN-P 2014 dengan harga minyak sekarang di kisaran US$ 74,29 per barel sebesar 30 persen. Sementara di sisi lain, pelemahan nilai tukar rupiah sebesar 5 persen. Jadi kalau di-balance-kan masih ada sisa penurunan 25 persen. Apalagi kenaikan Rp 2.000 per liter persis dengan desakan Bank Dunia. Padahal, pemerintah seharusnya memberantas maﬁa migas yang telah banyak merugikan rakyat dan bangsa Indonesia. Pembangunan kilang minyak (reﬁnery) juga penting, karena pemerintah bisa menghemat biaya pengadaan BBM hingga 50 persen dari yang terjadi sekarang. Tidak perlu terkejut dan galau berkepanjangan. Warga hanya bisa manut terhadap banderol harga BBM yang ditetapkan pemerintah. Efek domino yang ditimbulkan, harga-harga akan naik dan tidak bisa ditekan. Sehingga kita tidak hanya menikmati naiknya harga BBM, tetapi juga barang dan mungkin jasa. Menurut anda?

Harga Cabai Rawit Tembus Rp 75 Ribu J AKARTA -RK. Harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional,di Tuban kian melejit. Pemicunya tidak hanya efek domino karena ada kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) belum lama ini, tetapi juga fenomena menjelang akhir tahun. Di Pasar Baru Tuban (PBT), misalnya. Harga komoditas berkualitas bagus itu mencapai RP 75 ribu per kilogram (kg). Padahal, sebelumnya harganya berkisar Rp 60 ribu per kg. Lalu, harga cabai rawit hijau kualitas bagus Rp 70 ribu per kg. Kualitas sedang hanya terpaut sekitar Rp 3 ribu per kg, kata Leles, 40, salah seorang pedagang cabai,di Pasar Baru Tuban (1/12). Dia menuturkan, harg a cabai keriting saat ini mencapai Rp 45 ribu per kg dari sebelumnya Rp 40

April 2014

Rabu, 3 Desember 2014

Dirut Pertamina Didesak Percepat Ambil Alih Blok Mahakam

Sumber: Bank Indonesia

KOMODITI SAWIT

Rakyat Kalbar

HP : 081345479682

Sms Warga Perusak Mental Oknum Polisi, PNS dan dokter berjudi kepergok dan ditangkap di lokasi judi. Kapolda harus tegas jangan pandang bulu, ini perusak mental pejabat. 085245519512 17-11-2014

08.26

Foto Disembah Syahrini memang muxx, foto disembah mirip Lia Eden. Tangkap saja axx yang selalu cari sensasi ini. Kelima orang yang menyembah, ini adalah orang yang sangat bxxh, mau-maunya mereka gitu sama-sama makan nasi, memang gxxa, terlalu?!. 082350687903 29-11-2014

17.13

Lomba Logo Kepada Bapak Sekda Mempawah/Panitia Sayembara Logo Kabupaten Mempawah Yth. Membaca, mencermati dan melihat berita hari Rabu (19/11) di Harian Rakyat Kalbar di kolom Gema Kabupaten Mempawah tentang empat nominasi Logo Mempawah. Di dalam pemberitaan tersebut keempat nominasi logo tersebut menyisihkan 247 logo lain dari berbagai penjuru tanah air. Dalam hal tersebut, kami mempertanyakan tentang jumlah peserta yang diberitahukan sebelum diseleksi oleh panitia, bahwa panitia mengumumkan jumlah total peserta sayembara Logo Kabupaten Mempawah berjumlah 272 logo peserta. Sedangkan yang diseleksi berjumlah 247 logo + 4 logo masuk nominasi, berjumlah 251 logo. Dikemanakan kah sisa yang 21 logo lainnya tersebut? Mohon menjadi periksa dan penjelasan. Terimakasih, salam dan hormat Ibrahim Myh, peserta sayembara Logo Kabupaten Mempawah. 081288673500 19-11-2014

07.12

Tanggapan BBM naik bahan pokok mendahului. Rakyat dari Sabang sampai Marauke berteriak. Presidenku, mana janji politikm u sewatu kampanyemu. 085245519512 5-11-2014

12.00

Salam dua jari jangan lupa pilih Jokowi. Sekarang baru tahu BBM naik gigit jari. Makanya bro, jangan mengelu -elukan jagoanmu, akhirnya sekali lagi gigit jari lho, memang susah. 082350687903 19-11-2014 00.03

Sumber : inilah.com

Harian Rakyat Kalbar dilahirkan 9 Juli 2014, sebagai perubahan dari Harian Equator yang terbit perdana 29 November 1998. Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Zainal Muttaqin. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal, Kiram Akbar, Andry. Sekretaris Redaksi: Miftahul Jannati. Kontributor: Efrata Denny Saputra (Bandung), David T Marpaung. Pracetak/Layouters: Dennis Marlone (Manajer), Defri, Rizal, Hafiz, Syahrul. Website: Hendra Ramawan, Endar Fernandes, Febriandi Bahroni. Biro Pontianak: Ari Sandy, Davy, Deska Irnansyafara, Ocsya Ade CP, Gusnadi, Achmad Mundzirin, Achmad Munandar, Abelnus. Kubu Raya: Syamsul Arifin. Mempawah: Alfi Shandy, Jalan Teratai Blok A No 3, Tel. 0561-691326. Singkawang: Mordiadi, Jalan Alianyang (samping Koperasi Sinka), Tel. 0812-5667-3567. Sambas: Muhammad Ridho, Jalan Sukaramai Komplek Didis Permai Blok G/10, Dalam Kaum, Tel. 0852-4569-8977. Bengkayang: Kurnadi, Jalan Tiga Desa Komplek SMP Negeri 3 No 111, Bumi Emas, Tel. 0821-5983-8787. Landak: Antonius, Jalan Jalur 2 (depan Wisma Usaha Jaya Pal 2) Ngabang, Tel. 0813-4529-4139. Sanggau: Kiram Akbar, Jalan Nenas Komplek Dinkes No 40 Tanjung Sekayam, Kapuas, Tel. 0813-5253-3013. Sekadau: Abdu Syukri, Komplek Terminal Lawang Kuari No 225 (Fotocopy GSI), Tel. 0856-5234-7489. Sintang: Suhardin, Jalan Bintara, Kapuas Kiri Hilir, Tel. 0813-5211-2659. Melawi: Sukartaji, Jalan Juang Nanga Pinoh, Tel. 0568-22069. Kapuas Hulu: Arman Hairiadi, Jalan M Yasin No 3, Tel. 0856-5231-1288. Kayong Utara: Kamiriludin. Ketapang: Jaidi Chandra, Jalan Ketapang-Siduk, Sungai Awan, Tel. 0821-5948-6599. Komunikasi & Pengembangan Bisnis: Mohamad Qadhafy. Pemasaran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abu Bakar, Darmansyah, Iswandi, Susanto. Expedisi/Distribusi: Ferry Firmansyah (Koord). Keuangan: Nurbani (Manajer). Umum & Administrasi: Adi Dharma. Pemasaran Iklan: Ahmad Jaiz (Manajer), Biro Jakarta: Jalan Jeruk Purut Al Ma’ruf No 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560, Tel. 021-78840827, Faks. 021-78840828. Tarif Iklan Mili Meter Kolom: Hitam-Putih (Black-White/BW) Rp 25.000, Warna (Full Colour/FC) Rp 35.000. Tarif Iklan Baris: Rp 7.000/baris (min. 2 baris, maks. 10 baris). Rekening: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas, Bank Kalbar, BRI Cabang Pontianak. Harga Eceran Pontianak-Kubu Raya: Rp 2.500, Langganan: Rp 65.000/bulan (Luar Kota tambah ongkos kirim). Harga Eceran Mempawah-Singkawang-Bengkayang-Sambas: Rp 3.000, Langganan: Rp 70.000/bulan. Harga Eceran Landak-Sanggau-Sekadau-Sintang-Melawi-Kapuas Hulu- Kayong Utara-Ketapang: Rp 3.500, Langganan: Rp 75.000. Rakyat Kalbar (RK) Online: www.rkonline.Id

Kursi Rakyat Sikap DPR Bisa Batalkan Impor Minyak Sonangol

Rakyat Kalbar

Rabu, 3 Desember 2014

Rakyat Harus Dukung Jokowi Bongkar Perampok Kas Negara Rieke: LHP BPK Pintu Masuk Bongkar Berbagai Dugaan Kasus Korupsi JAKARTA-RK. Politisi PDI Perjuangan, Rieke Diah Pitaloka, menegaskan masyarakat harus mendukung pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dalam menindaklanjuti hasil laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait keuangan negara periode 2009-2014. Ikhtisar hasil pemeriksaan lima tahun terhadap pemerintah yang lama oleh BPK sangat penting bagi pemerintah baru sebagai bahan masukan dalam membuat rencana dan kebijakan, terutama terkait pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara, katanya lewat keterangan tertulis seperti dilansir Rakyat Merdeka Online, Selasa (2/12). Menurut anggota Komisi IX DPR ini, laporan BPK tersebut sesungguhnya jadi bahan untuk membongkar indikasi raibnya triliunan rupiah uang negara yang menjadi salah satu penyebab devisit kas negara. Bagi saya, ini salah satu modal untuk membongkar aktor-aktor yang terindikasi membuat kas negara morat marit, minimal dalam lima tahun kemarin, tegas Rieke. Hal-hal negatif yang diungkap

Taufik Kurniawan JAKARTA-RK. Pemerintah mengkaji kembali kerjasama jual beli minyak mentah antara PT Pertamina (Persero) dengan perusahaan asal Angola, Sonangol EP. Wakil Ketua DPR, Taufik Kurniawan mengatakan, DPR yang memiliki fungsi pengawasan bisa saja menganulir keputusan pemerintah jika ada kesepakatan yang dicurigai dan tidak berjalan semestinya. Oh bisa, karena kan fungsi pengawasan itu tidak ada batasannya, kata Taufik di gedung parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/12). Menurutnya, sepanjang ditemukan indikasiindikasi yang tidak sesuai dengan ketentuan perundang-undangan maka itu bisa dieksekusi. Karenanya, Taufik berharap adanya kerjasama pemerintah dan DPR untuk persoalan ini. Ini pentingnya kami mengharapkan semua keputusan-keputusan yang sangat penting terkait kebijakan finansial, kebijakan fiskal atau hal apapun untuk menunggu DPR, ujar politikus Partai Amanat Nasional ini. Seperti diketahui, kerjasama Pertamina dan Sonangol yang awalnya disebut akan memberi harga lebih rendah 15 persen dari harga pasar minyak dunia, belakangan tidak terwujud. Senangol Asia per tanggal 20 November 2014 dalam menjawab surat Pertamina, per tanggal 18 November 2014 mengenai Counter To The Proposed Contractual Volume 2015 , mengungkapkan bahwa Sonangol secara tegas menjawab permintaan Pertamina mengenai diskon 15 dolar dari setiap barel yang dibeli Pertamina tidak dapat diberikan dan masih mengacu ke normal-market price. Meski sebelumnya Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan kalau pemerintah Indonesia bisa bekerja sama dengan Sonangol karena harga dari Sonangol lebih murah 15 dolar per barel, sehingga ada penghematan hingga 25 persen untuk impor crude oil. Surya Paloh sebagai perantara utama kerjasama Sonangol melalu pengusaha China Sam Pa, begitu juga Rini Soemarno dan statement Sudirman Said menyatakan harga impor minyak mentah dari Sonangol lebih murah USD15/bbl dari market price dan penghematan hingga 25 persen untuk impor crude oil. (jpnn)

Ilustrasi.

NET

BPK, kata perempuan yang kerap bersuara lantang di Senayan ini, bukan hanya tidak boleh terulang lagi, tapi merupakan pintu masuk untuk membongkar berbagai dugaan kasus korupsi dan menyeret pelaku ke persidangan, hingga sanksi hukum yang tak boleh tebang pilih. Untuk terobosan-terobosan seperti ini saya yakin rakyat pasti akan mendukung, ujar Rieke. Pada Rapat Paripurna DPR RI Selasa (2/12), Ketua BPK RI Harry Azhar Azis menyerahkan Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester I Tahun 2014 . Terungkap dalam pemeriksaan yang dilakukan BPK selama lima tahun (2009-2014) BPK telah terbitkan 6.900 Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP). Total kasus 40.854 dan potensi kerugian senilai Rp 112,57 triliun. Terdiri atas 22.337 kasus, dengan kerugian negara Rp 20,93 triliun, 5.441 kasus dengan kerugian negara Rp 52,91 triliun, dan kasus kekurangan penerimaan negara senilai Rp 38,73 triliun. Re-editing: Julianus Ratno

Prabowo: Setiap Kader Gerindra yang Korupsi Langsung Saya Pecat J AKARTA -RK. Lama tidak muncul di halaman facebooknya, tiba-tiba Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Prabowo Subianto, menuliskan pernyataannya tentang pemberantasan korupsi di internal partainya. Prabowo menuliskan, cita-cita Partai Gerindra adalah mewujudkan cita cita 17 Agustus 1945. Wujud, bentuk dan perilaku kader Gerindra harus dalam kerangka ini. Kader Gerindra harus yakin akan Pasal 33 UUD 1945. Kader Gerindra harus cinta tanah air. Tidak boleh ada niat untuk mencuri dari bangsa, tegasnya. Menurut dia, tuntutan di atas adalah tuntutan dari rakyat, bukan tuntutan dari Prabowo Subianto. Rakyat mendambakan pemimpin yang baik, bersih, tidak maling dan tidak korupsi. Prabowo menekankan perilaku kader Gerindra harus baik, jangan

sombong, jangan petantang petentang. Semakin kuat, harus semakin rendah hati, semakin sopan. Partai Gerindra harus jadi partai pembela rakyat. Harus beri contoh. Kalau Gerindra mau hantam koruptor, masa kader Gerindra korupsi? ungkapnya. Tidak ada tempat bagi koruptor di Partai Gerindra. Tidak ada toleransi. Jika mengetahui ada kader Gerindra korupsi, mohon bantu saya laporkan ke Majelis Etik Partai. Bagi saya lebih baik Gerindra hanya punya 100 kader, tetapi kesemuanya jujur, berani dan mengabdi kepada rakyat - daripada banyak tapi koruptor, urai Prabowo. Setiap kader Gerindra yang korupsi, langsung saya pecat. Saya juga akan evaluasi pembinaan partai terhadap yang bersangkutan. Saya mohon dukungan sahabat agar Gerindra dapat bebas dari koruptor, pungkasnya. (Rmol)

Prabowo Subianto

Upaya Menduduki Kantor DPP PPP Tindakan Anarkis

J AKARTA -RK. Ketua DPW Partai Pe r s a t u a n Pe m b a n g u n a n D K I Jakarta, Lulung Lunggana menyesalkan upaya pendudukan Ka n t o r D P P d i J a l a n D i p o n e goro, Menteng, Jakarta Pusat,

Selasa (2/12). Massa itu diduga kelompok yang pro terhadap M Romahurmuziy, Ketum PPP versi Muktamar PPP di Surabaya beberapa waktu lalu. Lulung menilai kubu Romy ‒ sa-

paan akrab M Romahurmuziy ‒ tidak dewasa dan tak menghargai putusan Pengadilan Tata Usaha Negara. Harus dihargai keputusan hukum. Upaya menduduki kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro merupakan tindakan anarkis, kata Lulung, Selasa (2/12). Pria yang menjabat sebagai wakil ketua DPRD DKI ini menegaskan bahwa kepengurusan Romahurmuziy tidak sah. Lulung hanya mengakui kepengurusan DPP PPP yang kini diketuai oleh Djan Faridz yang terpilih menggantikan Suryadharma Ali pada Mukmatar PPP di Jakarta.

Putusan PTUN itu bernomor 217/G/2014/PTUNJKT tertanggal 6 November 2014 dan ditandatangani oleh panitera pada 7 November. Isinya, memerintahkan Menkumham, selaku tergug at untuk menunda pelaksanaan SK yang mengakui kepengurusan Rommy sampai perkara yang tengah diproses PTUN berkekuatan hukum tetap. Itu kan jelas, kata Lulung. Ia melanjutkan, dengan demikian maka Menkumham dilarang mengeluarkan surat keputusan serupa mengenai hal yang sama sampai dengan adanya islah diantara para elite PPP yang

CHEF & COOK HELPER ACCOUNTING, Syarat: wanita berpengalaman. utk PT Win One Karaoke Jl Budi Karya Komp Villa Gamma D1-D4 HP. 085249089969

Pendaftaran Diklat Buka Pendaftaran Diklat Otomotif, Study Ilmu Perbengkelan Mobil & Motor di garansi sampai bisa, Hub. Bintasik Telp.(0561) 767508, Hp. 081345708984

BURSA PEMASANGAN IKLAN BARIS Harian

Pijat Tradisional Terima panggilan dan Refleksi khusus Htl.hubungi NAELA. 085387313230. ALISHA. 082352849311 No sms

Jual Tanah LOWONGAN KAPLING TANAH di Sintang, letak strategis: Uk. 10x20=Rp 35 juta; Uk. 15x20=Rp 50 juta. Hub=082157629474.

EKO SERVICE

SEDOT WC HUB TELP.

7089235

PERCETAKAN TENDA & SOUVENIR

ADI

Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257 (Jalan Lebar, Dekat RS. Antonius)

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Pinyuh dan Mempawah Hub Mulyadi 08125639448

- Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, Brosur ,dll. - Menyewakan Tenda/Kursi - Membuat Tenda&Sarung Kursi

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH”

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso Jl. Srikaya No. 17 Pontianak Telp. 7057240, 08164983624 (Dekat Masjid Sirajul Munir)

Jl. KH. Ahmad Dahlan No.18 Pontianak (Jl. Penjara depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999 AN

THERAPY

PIJAT LELAKI SELURUH BADAN HUB: BANG ABU

0813 4806 2271 0856 5085 7244

AGYA Angsuran MURAH !!!

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

Ditangani Pria dan Wanita

AC & FULL Luas Parkir

Bisa di tempat dan Siap Melayani Panggilan

Mami Lilis Telp. 08125568 1866 0561-763137

BATA RINGAN/HEBEL, BATU BATA MERAH, GILING BOTOL AQUA, KOMPOS, BATAKO PRESS, MIXER/MOLEN, GILINGAN SAMPAH, PAVLING BLOCK, DAN MACAM-MACAM CETAKAN

Segera Hubungi REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

Melayani : Pijat Tradisional, lulur, steam body, Facial, Totok Wajah, Perut, Payudara dan Organ Kewanitaan, Terapi Telinga, Terkilir, Salah Urat, Baby Spa, yang ditangani Tenagatenaga muda Profesional

JUAL MESIN

TOYOTA IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

KEBUGARAN JOGJA DEWI Jl. KH. Ahmad Dahlan/Jl.Cendana No.201

Untuk Pria dan Wanita

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet / Permadani * Foto & Video Shooting * Pembuatan Tenda

INFORMASI PEMASANGAN

MENERIMA PANGGIL AN

Biro LOWONGAN

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

(0561)768677

I K L A N

Hotline (0561). 768677

MENERIMA PESANAN :

TENAGA KERJA, Pria/Wanita, kelola usaha kuliner Ayam Bakar, upah memuaskan. Minat, Hub=082157629474.

dua unit bus kecil, langsung masuk ke dalam gedung. Mereka diduga hendak mend u d u k i Ka n t o r D P P P P P, karena merasa kepengurusan Romahurmuziy atau Romy adalah kepengurusan sah yang diakui Kemenkumham. Sejumlah pengurus partai dan Satgas PPP berpakaian l o r e n g y a n g t e n g a h b e raktivitas di dalam kantor terkejut dengan kedatangan ratusan massa ini. Mereka langsung menutup pag ar dan dan melarang massa masuk. Sempat terjadi kericuhan saat satgas kedua kubu saling dorong di gerbang kantor. (jpnn)

Informasi Pemasangan

Iklan Baris & Paket Murah DIBUTUHKAN SEGERA

bersengketa. Islah saja belum terjadi, mereka sudah berbuat anarkis. Tinggal publik menilai Rommy itu tidak dewasa dalam berpolitik, kata Lulung. Seperti diketahui, markas DPP PPP didatangi sejumlah massa berserag am hitam bertuliskan Satgas DPP PPP yang mengatasnamakan kepengurusan PPP versi Romahurmuziy, Selasa (2/12) sekira pukul 13.30. Didug a, kedatang an itu sebagai bentuk ketidakpuasan kubu Romi, terhadap keputasan PTUN yang memenangkan gugatan kubur SDA. Massa yang datang dengan

PROSES MUDAH DAN CEPAT

AVANZA DP Cuma

15 Jt

HUBUNGI : Merapatkan vagina

Jl. Komyos Sudarso Gg.Jambu Mente No.12 K Depan Hotel Jeruju Pontianak HP. 0857 5018 5523

HP 081257222726

0812 5660 6125 BB : 519A1C4B J O H A N E S 0852 5245 2381 D E N N Y X BB : 2ABCC69C

http://anugerah-tehnik.com

0818 18 2035 0813 9610 3485

Sambungan

Rakyat Kalbar Rabu, 3 Desember 2014

Apanya yang ...................................................................................................................dari halaman 1 Diduga Oknum......................................................dari halaman 1 Abraham Samad di Jakarta, Selasa (2/12). Apanya yang digugat ? Tunjukkan saya pasal mana yang merujuk bahwa keputusan itu harus diambil oleh lima orang pimpinan, tunjukkan ke saya, jelas Samad. Yang perlu saya tegaskan, tidak ada satu pasal pun yang menganggap, bahwa apabila pimpinan KPK cuma berisi empat orang, maka seluruh keputusannya menjadi tidak sah. Itu tidak ada. Karena sekali lagi pimpinan KPK sifatnya kolektif-kolegial dan keputusan yang diambil KPK selama ini tidak pernah berdasarkan vot-

ing, sambung dia menekankan lagi. Samad berharap pemerintah dan DPR tak ragu, jika pimpinan di KPK cuma empat orang. Pemerintah juga tak perlu menerbitkan Keppres atau Perppu untuk memaksakan jumlah pimpinan, sebagaimana ketentuan perundangundangan. Kalau saja DPR punya pertimbangan lain berdasarkan kewenangannya, kami tetap mempersilakan. Namun yang kami keberatan kalau saja misalnya tiba-tiba pemerintah atau presiden mengeluarkan Keppres atau Perppu yang menunjuk entah itu siapa, untuk mengisi jabatan

wakil pimpinan KPK, ungkap dia. Sikap KPK, dilanjutkan Samad, tetap menghendaki pemilihan calon pimpinan (Capim) KPK pengganti Busyro Muqoddas diadakan pada Desember 2015, bersamaan dengan proses seleksi penggantian empat Komisioner KPK Jilid III, termasuk Abraham Samad. Sikap KPK tidak pernah berubah, bahwa kita menginginkan seleksi calon pengganti Pak Busyro dilakukan bersamaan dengan seleksi pimpinan KPK Jilid III tahun 2015 bulan 12. Itu posisi kita, tegasnya.

Re-editing: Hamka Saptono

periksa. Dan ini tidak ada kaitannya dengan H Tuki, ujar Widodo. Kuasa hukum Ahie, Edi Nirwana SH menegaskan, emas yang dijual kliennya tersebut emas asli. Mengenai penangkapan kliennya di Bandara Supadio Pontianak, karena lempengan emas 24 karat yang hendak dibawa tidak ada dokumennya, ungkap Edi. Ditegaskan pula olehnya, desas-desus emas palsu

yang dijual oleh Ahie merupakan isu-isu atau fitnah yang dilontarkan orang yang tidak bertanggungjawab. Bahkan Edi menuding adanya isu-isu tersebut keluar dari para pesaing bisnis dalam penjualan emas di Kota Pontianak. Tidak benar, itu fitnah yang dijual klien saya itu asli, saya kira ini isu dilontarkan para pesaing-pesaing usaha emas di Kota Pontianak, kesal Edi.

Edi berharap kepada seluruh masyarakat yang menjadi konsumen toko emas kliennya itu, untuk tenang dan bersabar. Kami harap masyarakat atau konsumen tenang dulu. Klien kami tidak mungkin meninggalkan usahanya. Kalau mau jual balik kepada klien saya, silakan saja, harap Edi Nirwana SH.

Laporan: Achmad Mundzirin Editor: Hamka Saptono

Pernah Ngomong ...............................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 koordinator aksi yang mendemo Tamrin Usman. Susanto meminta rektor yang mencalonkan diri itu menunjukkan Senat yang dikatakannya mendukung Tamrin untuk mencalonkan kembali. Selain itu, menunjukkan Senat yang mana yang menilai banyak kemajuan di tubuh Untan selama kepemimpinan Tamrin. Karena mencalonkan diri, Susanto menegaskan, terpilih atau tidaknya Tamrin sebagai rektor nantinya, pihaknya tetap mengawasi hal-hal yang dinilainya ada kejanggalan, baik tidak transparansi maupun indikasi korupsi. Kalau berbicara demokrasi, minimal 50 persen plus satu dari jumlah senat yang meminta Tamrin untuk duduk kembali, itu baru benar. Kalau hanya dua atau tiga orang, itu bukan keterwakilan Senat. Kita punya 49 Senat, kalau bisa membuktikan itu, sah-sah saja didukung Senat. Tapi ingat, jikalau terpilih pun, kasus ini tidak sampai di sini. Bicara indikasi korupsi, tidak transparan, itu tetap kami kawal, kami tidak mau kasus itu hilang

begitu saja, tegas Susanto. Sejauh ini mahasiswa baru selalu didoktrin bahwa Untan adalah kampus pergerakan, agen of change. Namun dengan kepemimpinan yang berjalan sejauh ini yang dipimpin Tamrin dinilai tidak menunjukkan khas kepemimpinan yang baik kepada mahasiswa, bahkan pihak luar sekalipun. Mengenai tidak transparan yang dilakukan Tamrin, contohnya adanya tebang pilih antara fakultas lain dengan Fisipol. Terbukti dengan banyaknya kegiatan-kegiatan Fisipol yang tidak mendapat respon dan dukungan dari rektor. Tidak transparan, saya menyoroti dalam hal dana kemahasiswaan, sumbangan Pemda yang miliaran rupiah itu jatuh ke tangan kami untuk per kegiatan hanya Rp250 ribu saja. Saya pernah merasakan itu ketika hendak melakukan kegiatan. Kegiatan ke luar yang membutuhkan dana yang besar dan kami laksanakan seminggu lamanya, yang juga mempromosikan Untan, sangat tidak logis bantuan yang diberikan Pak Tamrin, kesal Susanto.

Bicara keadilan, fakultas kami sangat-sangat diperlakukan tidak adil, ketika Tamrin mengistimewakan Fakultas MIPA, dan kami dipandang sebelah mata, kami tidak terima ini. Kita bicara Untan, kami mahasiswa Untan, dia adalah rektor kami, katanya. Susanto berharap, karena masa kepemimpinan ini banyak kebocoran-kebocoran yang tidak transparan tersebut, Senat yang ada dapat menilai kondisi Untan di masa jabatan Tamrin. Jangan sampai hal serupa kembali terjadi di periode pimpinan berikutnya. Untuk Senat, kawan-kawan mahasiswa menginginkan pemimpin Untan ke depan itu adalah orang yang jujur, amanah dengan jabatannya, ﬁgur-ﬁgur yang bisa memerhatikan mahasiswa yang memiliki kreativitas dan sebagainya, harapnya. Mahasiswa Fisipol ini mengajak mahasiswa fakultas lainnya ikut memantau dengan hati nurani, jangan mudah terpengaruh dengan pimpinan yang tidak konsisten dengan janjinya. Saya mengajak mahasiswa-mahasiswa Untan

secara keseluruhan, mari bersama membuka mata dengan kemelut yang ada di kampus kita ini, apakah mau kembali dipimpin oleh orang yang tidak konsisten dengan janjinya, cetusnya. Pudek 3 Fisipol Untan, Sy Usmulyadi menegaskan, yang dikatakan Tamrin dalam unjuk rasa kemarin, bahwa ada beberapa Senat yang mendorongnya maju kembali menjadi rektor merupakan ada kepentingan dari sejumlah orang dalam panggung politik yang terjadi. Untan memiliki banyak Profesor, Doktor, yang saya yakin memiliki kapabilitas, integritas membangun Untan. Saya berharap pada Pak Rektor agar menepati janjinya, karena ini bukan hanya Untan yang merasa malu bila seandainya beliau menjilat ludahnya itu, masyarakat Kalbar menjadi malu. Karena statement beliau disaksikan bukan hanya kalangan lokal saja, tegas Usmulyadi. Usmulyadi akan mengacungkan jempol dan memberikan hormat kepada Tamrin, jika janji yang pernah diucapkannya itu ditepati. Bahkan bukan hanya

di lingkungan Untan saja memberikan apresiasi, namun pihak luar Untan turut melakukan hal yang sama, karena ciri pemimpin sekarang adalah menepati janjinya dan tidak mungkin menjilat ludahnya sendiri. Bahwa bila berjanji harus ditepati, orang akan hormat pada Tamrin. Memuji Tamrin bahwa beliau adalah orang yang komitmen dengan janjinya. Tetapi yang terjadi adalah sebaliknya. Dengan berbagai daya dan upaya, berbagai alasan beliau membenarkan diri didukung Senat untuk kembali maju. Saya yakin ada beberapa orang di sekitar beliau yang menjadi sengkuni yang membisik-bisikan dan memiliki kepentingan, kemudian rektor terpengaruh, hingga mau menjilat ludahnya itu, ungkap Usmulyadi. Rektor Untan Tamrin Usman saat dikonﬁrmasi via telepon sekitar pukul 20.00 tadi malam tidak mengangkat selularnya.

Laporan: Gusnadi Editor: Hamka Saptono

Jangan Serius ...........................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 wakil rakyat yang duduk di kursi DPRD Kabupaten Kubu Raya untuk bertindak. Para wakil rakyat yang duduk di kursi DPRD itu mereka dibayar oleh rakyat. Jadi ketika ada persoalan seperti ini, wakil rakyat seharusnya berbicara donk, jangan diam seribu bahasa, kata salah seorang warga, Mulyadi, kepada Rakyat Kalbar, di Warung Kopi kawasan Parit Baru, Kubu Raya, Selasa (2/12). Kata pria berusia 40an tahun ini, tugas dan fungsi wakil rakyat seharusnya menyampaikan aspirasi serta menampung informasi soal daerahnya sendiri. Legislator itukan harus mengawasi kebijakan agar mereka berdaya guna bagi publik,

tutur Mulyadi. Sementara, warga lainnya meminta pihak kepolisian untuk serius dalam penyelidikan terhadap PPJ KKR itu. Tutur warga bernama Ryan itu, jika memang ada indikasi korupsi, maka kami masyarakatlah yang dirugikan. Saya minta polisi jangan hanya serius di awal-awal saja. Sementara endingnya nanti diam-diam saja. Dan dengan alasan kurang bukti inilah itulah, kata pemuda berumur 25 tahun ini, masih di Warkop yang sama. Anggota DPRD Provinsi Kalbar lah yang langsung menanggapi. Syarif Amin Muhammad merasa tergelitik untuk angkat bicara mengenai gonjang ganjing

dugaan penyimpangan PPJ tersebut. Kita di Dewan Provinsi akan memanggil pihak PLN untuk mengetahui apa yang terjadi pada tubuh PLN tersebut, terang Legislator dari Dapil KKR-Kabupaten Pontianak ini. Ia katakan, untuk saat ini seharusnya DPRD telah bisa melakukan pertemuan terhadap pihak-pihak tersebut dalam waktu dekat. Tinggal menunggu alat kelengkapan dewan (AKD) siap, yang dijadwalkan akan ditetapkan besok (Kamis, 4/12). Politisi Nasdem ini juga menyinggung pelayanan yang dilakukan PLN belum maksimal, sering mengecewakan masyarakat. Terutama soal listrik padam

yang keseringan plus seribu satu alasan di baliknya. Pasti kita akan memanggil pihak PLN, karena banyak yang akan dipertanyakan terkait pelayanan yang dilakukannya saat ini termasuklah gonjang-ganjing dugaan penyimpaan PPJ di Kubu Raya baru-baru ini beredar, ucapnya. Lanjut dia, seharusnya pihak PLN tidak menutup mata terkait komplainkomplain masyarakat sebagai konsumen terkait buruknya pelayanan PLN saat ini. Ketika lampu sering dipadamkan oleh PLN, banyak sekali dampak yang ditimbulkan. Saya contohkan yang nyata, sering terjadi kebakaran yang disebabkan oleh lilin dan lilin tersebut

digunakan masyara-kat ketika lampu padam. Selain itu padamnya listrik tersebut sudah banyak merusak peralatan elektronik warga, geram Amin. Dirinya berjanji, bersama komisi terkait yang nantinya terbentuk akan memanggil PLN untuk meminta keterangan. Jangan hanya meminta kewajiban masyarakat saja, ketika masyarakat lewat satu hari membayar tagihan listrik maka akan diputus ataupun didenda. Namun berbanding terbalik dengan pelayanannya yang tidak optimal, demikian Syarif Amin.

Laporan : A. Munandar dan Arie Shandy Editor: Mohamad iQbaL

Bola Dipingpong ..................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 Kepala Inspektorat Kabupaten Kubu Raya, Damuri, menyatakan bahwa hingga saat ini pihaknya belum melakukan pemeriksaan terhadap indikasi penyimpangan PPJ itu. Namun apabila ada perintah dari pimpinan, dalam hal ini Bupati, selaku pengawas kinerja pemerintahan pihaknya siap melakukan pemeriksaan terhadap dua dinas terkait yakni Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan aset daerah (DPPKAD) serta Cipta Karya. Jika ada perintah dari pimpinan, kami selaku badan pengawasan siap melakukan pemeriksaan terhadap DPPKAD dan Cipta Karya. Namun, untuk PLN kita tidak bisa, karena bukan wewenang kita. Dan, yang menjadi wewenang kita itu sifatnya internal pemerintah itu sendiri, kata Damuri kepada Rakyat Kalbar, Selasa (2/12). Gayung cepat disambut Orang nomor satu di Kubu Raya. Jangankan pemeriksaan internal, kemarin Rusman Ali menyatakan bahwa dirinya sangat mendukung pihak kepolisian yang sudah mau turun tangan dalam melakukan penyelidikan terkait PPJ dan PJU Kubu Raya. Saya akan mendorong hal itu. Dan saya pastikan tidak akan ada proses penghambatan dalam melakukan pemanggilan untuk dinas terkait. Dinas terkait juga saya wajibkan untuk hadir dalam memberikan keterangan PPJ dan PJU, kata Rusman dengan nada sangat tegas. Imbuhnya, Kita orangnya taat hukum. Jadi, apabila ada panggilan dari pihak kepolisian untuk dinas terkait seperti DPPKAD dan Cipta Karya Kubu Raya, saya akan mendorong hal itu agar pihak

dinas memberikan sejumlah keterangannya terkait PPJ dan PJU (Penerangan Jalan Umum) . Keterangan Rusman ini, bisa jadi, juga untuk menjawab statement dari Kepala DPPKAD KKR, Yusran Anizam, yang mengaku siap diperiksa jika bupati mengizinkan. Jika itu sudah ada tembusan ke Bupati, kami siap memberikan data dan diperiksa. Jika tidak ada persetujuan atau tembusan ke Bupati, ya tetap tidak bisa, tegas Yusran, dua hari lalu. Soal fee yang disebut-sebut Kepala PLN Manager PLN Cabang Area Kota Pontianak, Pugi Wasi Jatmika, pernah ditawarkan Pemkab KKR ke pihaknya diklaim Yusran sebagai upah pungut. Dan, ia yakin hal itu sudah sesuai regulasi Kalau itu (fee), saya tidak tahu, yang jelas kami tidak pernah menawarkan fee. Yang ada hanya upah pungut kepada PLN, itu pun sudah diatur dalam UndangUndang, jelas Yusran. Ketika ditanyakan ke Rusman Ali kemarin, ia mengaku belum secara komplit memahami persoalan ini. Saya tidak tahu apakah fee yang dimaksud itu terjadi di pemerintahan lama atau sekarang. Yang jelas saya masih tidak mengerti soal PPJ dan PJU Kubu Raya. Namun, untuk lebih jelas mengenai persoalan PPJ dan PJU silahkan konfirmasi langsung ke dinas terkait yakni, DPPKAD dan Cipta Karya, tutupnya. Atas pernyataan Rusman Ali, Kepala Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polresta Pontianak, AKP Andi Yul Lapawsean melontarkan pujian. Ini menandakan bahwa pemimpin daerah yang paham akan penyelidikan tindak pidana korupsi.

Tentunya ini membantu kita dalam menyelidiki. Jadi ini suatu sikap proaktif dari Bupati KKR dalam menyikapi adanya dugaan korupsi atas daerah yang dipimpinnya, tuturnya di Markas Polresta kemarin. Pihak kepolisian saat ini sedang melakukan penyelidikan terkait dugaan korupsi PPJ tersebut. Menurut Andi, dalam penyelidikan akan diketahui apakah ada dugaan upah dan lain yang mengarah tindak pidana korupsi. Jika dugaan ini terbukti maka kita pastikan diproses lebih lanjut, katanya Apa saja yang masuk ranah penyelidikan? Kasat Reskrim pilihan Kapolda Kalbar ini mengaku tengah mengumpulkan sejumlah data dan keterangan. Semuanya kita akan cek, regulasinya seperti apa. Apa acuan yang dipakai dalam PPJ ini, baik itu MoU (Memorandum of Understanding) maupun Perdanya, tegas Andi. Soal MoU atau Nota Kesepahaman, Kepala Inspektorat KKR, Damuri selanjutnya menyatakan yakin bahwa hanya dinas terkait yang tahu isinya. Kita tidak pernah mengetahui apa-apa saja isi MoU itu. Jadi, persoalan besaran fee yang ditawarkan dan siapa yang menawarkan itu kita tidak tahu. Hanya DPPKAD dan PLN lah yang mengetahui itu jika memang penawaran fee itu ada, ujarnya. Damuri mengatakan, hingga saat ini saja pihaknya masih merasa kebingungan mengenai berapa jumlah pelanggan PLN di Kubu Raya yang berhasil dipungut PPJ nya. Sementara, selama ini pihak PLN tidak pernah mau buka-bukaan soal jumlah total keseluruhan pelang-

gan PLN yang dikenakan PPJ sebesar 10 persen itu. Kalau saya melihat ya, antara PLN dan DPPKAD sekalu dinas terkait dalam PPJ tidak sinkron, tuturnya menganalisa. Intinya begini, asalkan pihak PLN itu buka-bukaan soal data pelanggan yang wajib bayar PPJ di Kubu Raya, maka kita bisa menghitungnya apakah ada selisih atau tidak. Namun, selama PLN tidak memberikan data itu, maka persoalan ini tidak akan selesai, sambung Damuri. Langkah apa yang dilakukan Inspektorat jika bupati memberikan izin untuk pemeriksaan internal? Jika terjadi pemeriksaan internal, langkah pertama yang kita ambil adalah melakukan pengecekan secara administrasi. Berapa besaran PAD yang didapat terkait PPJ dan berapa besaran setoran PLN terkait PPJ ke Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, beber Damuri. Kira-kira berapa besaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diperoleh dari PPJ itu? Nah, itu Pak Yusran lah yang lebih mengetahuinya walaupun sempat mengambang juga pernyataan yang disampaikannya melalui media beberapa waktu lalu, ujar Damuri. Menutup perbincangan, ia menyatakan apresiasi kepada pihak kepolisian yang turun tangan menyelidiki persoalan PPJ dan PJU tersebut. Kita juga mendukung penuh aparat kepolisian untuk melakukan penyelidikan PPJ dan PJU itu. Karena, persoalan ini tidak baru-baru ini saja terjadi melainkan merupakan persoalan lama yang hanya saja baru terkuak saat ini, demikian Damuri. Sementara, saat hendak dikonﬁrmasi

mengenai data jumlah pelanggan listrik di KKR, berapa yang disetor PLN hasil pungut PPJ di KKR, begitu juga sebaliknya data jumlah pelanggan dan berapa pula yang diterima oleh KKR dari PLN dari pemungutan PPJ, kedua petinggi terkait Pugi Wasi Jatmika dan Yusran Anizam kompak ke luar kota alias tak ada di kantornya. Sekitar pukul 10.45 Wib kemarin, Rakyat Kalbar mengontak Pugi. Jawab Manager PLN itu lewat Blackberry Mesenger (BBM), Wah sori, saya keluar kota, saya hubungi dulu Asman (Assistent Manager,red), jadi data pelanggan dan setoran ya. Nanti kalau udah ok saya hubungi . Ditunggu-tunggu hingga jam 2 siang, Pugi mengirimkan pesan kembali. Maaf mas saya sedang keluar kantor, dan ternyata Asman saya juga rapat di wilayah, gak ada yg siapkan data. Besok aja ya. Tks, tulisnya lagi. Pugi pun kembali berjanji akan memberikan data tersebut hari ini (3/12). Slmt sore, mas Achmad, maaf tadi tidur di mobil dari luarkota HP Silent . Wah anggota saya belom selesai siapkan data tadi sore ternyata. Besok ya, saya ada di kantor, sekitar jam 11. Tks, kata dia. Sedangkan Yusran Anizam, yang dikonﬁrmasi sekitar jam 1 siang, pergi ke Jakarta. Bapak tak ada bang, Bapak ke Jakarta jawab seorang Sekuriti di kantor DPPKAD.

Laporan: A. Munandar, Syamsul Ariﬁn, dan A.Mundzirin Editor: Mohamad iQbaL

Sambungan

Rakyat Kalbar

Rabu, 3 Desember 2014

Banjir ....................................................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 lima hari direndam banjir. Sebab banjir mengakibatkan sawah masyarakat tenggelam. Banjir pun mengakibatkan ikanikan di kolam warga banyak yang hilang. Beraktivitas, sampan menjadi andalan warga sebagai sarana transportasi. Rumah-rumah warga pun banyak yang kebanjiran. Termasuk Kantor Desa, TK/PAUD, dan lain-lain. Banjir ini tidak hanya terjadi di Desa Nanga Kalis, tetapi juga di desa yang berada di seberang (Desa Kalis Raya), ujar Abdurrahman Minan, Ketua BPD Nanga Kalis, Selasa (2/12) ketika dijumpai di Desa Kalis. Dikatakan Pak Man̶sapaan akrab Abdurrahman Minan, lima hari dilanda banjir, warga tidak bisa bekerja. Begitu para petani, tidak bisa menggarap sawahnya akibat terendam air. Bahkan ancaman gagal panen pun menghantui petani. Di Desa Nanga Kalis ini ada sekitar 320 KK (Kepala Keluarga), sedangkan di Desa Kalis Raya ada sekitar 65 KK, ujarnya. Pak Man berharap pemerintah daerah bisa membantu mereka. Pasalnya sejak dilanda banjir, masyarakat tidak bisa ke sawah. Kami mohon agar jalan yang berada di Desa Nanga Kalis ini bisa ditingkatkan atau ditinggikan, yaitu dari Dusun Karya Suci, Mentaba sampai ke Sabang, yang panjangnya sekitar dua kilometer, harapnya. Pak Man juga berharap ada bantuan sembako dari pemerintah daerah. Pasalnya ada beberapa warga sudah mulai kehabisan stock makanan. Kita juga harap kiranya pemerintah daerah bisa membantu bibit padi, karena banyak sawah yang hancur, ujar Pak Man. Kepala Dusun Mentaba, Desa

Nanga Kalis, Bintarman menuturkan, banjir yang melanda wilayahnya akibat hujan yang turun secara terus menerus beberapa hari ini. Bahkan banjir seperti ini kerap mereka rasakan tiap tahunnya. Hampir tiap tahun ada banjir, apakah sekali setahun atau dua kali, pungkasnya. Dikatakan dia, rata-rata mata pencarian masyarakat sebagai petani. Namun sejak lima hari ini, warga tidak bisa ke sawah karena terendam air. Akibatnya mereka pun terancam gagal panen. Memang ada harapan warga, agar pemerintah meningkatkan jalan agar lebih tinggi. Supaya ketika terjadi banjir, jalan tidak terlalu tenggelam. Karena ada jalan yang tenggelam hingga batas pinggang orang dewasa, ujar Bintarman. Banjir di sejumlah kecamatan di Kapuas Hulu turut menghentikan proses belajar mengajar. Seperti yang terjadi di SMAN 1 Kalis, di mana pihak sekolah terpaksa meliburkan para siswa, karena banjir telah memotong satu-satunya jalan menuju sekolah itu. Adanya perhentian proses belajar mengajar di SMAN 1 Kalis dibenarkan Itoni, Kasi Kurikulum SMP, SMA dan SMK Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kapuas Hulu. Kepala sekolahnya mengatakan karena banjir di jalan menuju sekolah itu dalam, jadi dia mengambil kebijakan untuk meiliburkan siswa. Kalau bangunan sekolahnya sendiri belum terendam banjir, terangnya. Menurut Itoni, keputusan SMAN 1 Kalis dalam meliburkan sekolah sebenarnya tidak diharapkan Dinas Pendidikan. Semestinya kepala sekolah mengajukan dulu laporan keadaan sekolah ke Disdikpora Kapuas Hulu. Laporan tersebut diketahui

oleh Ketua Komite Sekolah, UPT Sekolah dan Camat setempat. Meliburkan sekolah tidak sembarangan, hanya atas rekomendasi Disdikpora baru bisa libur. Apabila ada bencana alam yang berpotensi mengganggu proses belajar mengajar, semestinya dilaporkan dengan lampiran foto. Tapi kami sudah minta kepala sekolah SMAN 1 Kalis untuk membuat laporan tersebut, perlu kita ketahui keadaan sebenarnya, tuturnya. Itoni menuturkan, pihaknya sangat mengharapkan agar proses belajar mengajar di SMAN 1 Kalis kembali berlanjut. Hendaknya pihak sekolah dapat mengkomunikasikan permasalahannya kepada pihak komite sekolah. Sehingga dapat diupayakan solusi lain, baik untuk penyajian perahu agar siswa dapat menyeberang ke sekolah, sehingga bisa mengikuti proses belajar. Kita sudah minta agar proses belajar mengajar itu tetap dilakukan. Terlebih sekarang sudah mau mendekati masa ulangan umum, tegasnya. Selain SMAN 1 Kalis, memang ada beberapa sekolah yang berpotensi menghentikan proses belajar mengajar, jika banjir semakin besar. Sebagian besar sekolah tersebut berada di jalur Kapuas, mulai dari Selimbau, Jongkong, Embaloh Hilir dan Bunut Hilir. Selama beberapa kali banjir melanda Kapuas Hulu, memang sekolah-sekolah di kawasan ini tidak memberhentikan proses belajar mengajarnya. Tapi kalau banjir semakin besar, itu mungkin saja terjadi. SMP 1 Embaloh Hilir sudah melapor ke saya, air tinggal satu jengkal dari lantai sekolah. Kalau memang nanti banjirnya masuk dan menggenangi ruangan belajar, terpaksa mereka juga

diliburkan, ujar Itoni seraya menambahkan pihaknya akan segera membuat surat edaran agar sekolah melaporkan kondisi banjir di lokasi masing-masing. Sementara itu, di Desa Nanga Lot, Kecamatan Seberuang juga dilanda banjir. Bahkan di musim banjir ini biaya pikul sepeda motor untuk menyeberangi Sungai Seberuang, Desa Nanga Lot juga naik. Jika sebelumnya biaya pikul hanya Rp20 ribu-Rp30 ribu/ sepeda motor, kini naik menjadi Rp40 ribu-Rp50 ribu. Sebelumnya warga Desa Nang Lot tidak perlu bersusah payah harus mengeluarkan biaya pikul sepeda motor ketika menyeberangi Sungai Seberuang. Namun akibat jembatan kayu swadaya masyarakat hanyut beberapa waktu lalu karena diterjang banjir angkutan barang dan orang ke beberapa dusun jadi terganggu, serta menimbulkan biaya tambahan. Dua minggu terakhir ini wilayah Desa Nanga Lot dan sekitarnya terendam banjir. Dampak belum dibangunnya jembatan Sungai Seberuang, warga yang mau keluar masuk Desa Nanga Lot terpaksa harus mengeluarkan uang yang cukup besar untuk biaya pikul sepeda motornya yakni Rp40-Rp50 ribu/sepeda motor, tutur Lambertus, Kades Nanga Lot. Bahkan, kata Lambertus, barubaru ini truk milik warga Dusun Lubuk Rubin, Desa Nanga Luan bernama Duri yang membawa sembako hanyut diterjang arus Sungai Seberuang. Duri nekat menyeberangi sungai karena toko sembako miliknya sudah kehabisan stock barang yang merupakan kebutuhan masyarakat sehari-hari. Ia nekat menyeberangi sungai, karena stock sembako di tokonya sudah habis,

tutur Lambertus. Truk sembako miliki Duri hanya dibawa arus sungai sekitar 100 meter dan ada sekitar satu jam mobil itu dibiarkan di sungai. Setelah warga berdatangan, barulah mobil tersebut bisa di seret beramai-ramai. Sungai Seberuang merupakan sungai terbesar dan terpanjang di Kecamatan Seberuang dan warga yang melintasi sungai itu sangat banyak dari beberapa desa di Kecamatan Seberuang dan silat hulu, jelasnya. Dikatakan Lambertus, jika jembatan Sungai Seberuang belum juga dibangun tahun depan, warga dari beberapa desa dan dusun Kecamatan Seberuang dan Silat Hulu semakin kesulitan. Ada enam desa dan kurang lebih 1000 jiwa yang menggantungkan nasibnya di jembatan Sungai Seberuang yang dilalui poros Jalan Desa Nanga Lot-Nanga Luan, terang Lambertus. Sementara itu, Gunawan SE, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu mengungkapkan, memang beberapa hari ini ratarata di kecamatan mengalami banjir akibat curah hujan yang begitu tinggi. Namun rata-rata air belum sampai masuk ke rumah warga. Hanya ada beberapa rumah saja yang kemasukan air. Tetapi pada dasarnya banjir ini mengakibatkan lahan pertanian banyak yang tergenang, ujarnya. Namun, kata Gunawan, ini merupakan banjir rutin dan masyarakat sudah terbiasa dengan keadaan tersebut. Sebab, biasanya tolak ukur terjadi banjir di Kapuas Hulu, bila Kota Putussibau dan sekitarnya sudah tergenang air. Namun sampai saat ini, Kota Putussibau masih aman dari banjir.

Walaupun di beberapa kecamatan terbilang banjir rutin, ini menurut Gunawan sudah termasuk bencana. Sebab, deﬁnisi bencana adanya mengalami kerugian. Hanya saja untuk bencana itu, ada level tertentu yang mendapatkan bantuan, katanya. Menurut dia, untuk memberikan bantuan ada tahapannya. Salah satu instrumennya apakah ditentukan siaga bencana atau tanggap darurat. Bila tanggap darurat adanya kejadian luar biasa dan perlu dibantu segera. Tapi, sebelumnya harus ada laporan dari kecamatan, Polsek, atau kepala desa. Kemudian dirapatkan SKPD terkait. Dari hasil rapat SKPD lalu dituangkan dalam pernyataan bupati mengenai status bencana, maka diberikan bantuan, papar Gunawan. BPBD, lanjut Gunawan, walaupun belum ada penetapan statusnya, pihaknya tetap siaga dalam menghadapi kemungkinan banjir besar. Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada, sebab curah hujan belakangan ini sangat tinggi. Kepada camat harap laporkan bila ada kejadian. Dengan memberi laporan bukan berarti harus selalu dibantu, hanya untuk melihat perkembangannya. Apabila memang dirasakan perlu dibantu, baru kita memberikan bantuan, kata Gunawan. Gunawan juga menjelaskan, BPBD hanya sekedar menetap status siaga bencana atau tanggap darurat. Sementara mengenai penyaluran bantuan ada mekanismenya. Akan dilihat apakah ada anggaran yang tersedia, dan lainlain. Tetapi, kita bisa mengusulkan bantuan, tegas Gunawan.

Laporan: Arman Hairiadi Editor: Hamka Saptono

Gerakan Moral ............................................................................................................dari halaman 1 Perspektif Sejarah ...................................................dari halaman 1 tertular dari suami yang doyan jajan di luaran. Untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan bahaya HIV/AIDS, serta agar dapat melakukan tindakan-tindakan pencegahan, ditetapkanlah 1 Desember sebagai Hari AIDS Sedunia. Hari AIDS Sedunia ini dicetuskan pada 1978 oleh James W Bunn dan Thomas Netter yang bekerja di salah satu Divisi Kesehatan di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Keduanya menyampaikan ide untuk memperingati Hari AIDS Sedunia ini kepada Direktur Program AIDS Global (UNAIDS), Dr Jonathan Mann. Setelah ide tersebut disetujui, barulah Hari AIDS Sedunia kali pertama diperingati pada 1 Desember 1988. Peringatan Hari AIDS Sedunia pun diperingati hampir di seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia, Kalbar khususnya. Banyak lembaga dan Orgnisasi Kemasyarakatan (Ormas) yang tidak mau ketinggalan memperingatinya. Pemerintah pun gencar mengkampanyekannya.

Pemerintah Indonesia merasa berkepentingan untuk mengkampanyekan Hari AIDS Sedunia, mengingat semakin banyaknya kasus HIV/AIDS yang terungkap. Dipastikan, yang belum terungkap lebih banyak lagi. Karena kasus ini seperti Fenomena Gunung Es. Di Indonesia, kasus HIV/AIDS paling tinggi ditemukan di DKI Jakarta disusul Papua dan Jawa Timur serta beberapa daerah lainnya di pelosok negeri ini. Virus mematikan ini begitu cepat menyebar. Berbagai analisa terus dikemukakan untuk mengetahui mekanisme penyebaran HIV/AIDS. Selain melalui hubungan seksual (seks bebas), virus ini juga gampang menyebar melalui penggunaan jarum suntik Narkoba secara bergantian. Masing-masing daerah memiliki cara penyebaran yang cukup berbeda. Di DKI Jakarta misalnya, penyebaran HIV/AIDS didominasi dari pemakaian jarum suntik Narkoba secara bergantian. Sedangkan di Papua, penyebarannya didominasi melalui hubungan seks.

Penyebaran HIV/AIDS ini sudah pasti mengancam keberlangsungan bangsa. Selain karena penyakitnya belum dapat disembuhkan (selama ini virusnya hanya dapat ditekan), juga karena banyak yang ketergantungan Narkoba. Mau tidak mau, pencegahan penyebaran HIV/AIDS ini harus sejalan dan seiring dengan pemberantasan peredaran gelap Narkoba. Tetapi, ramainya pengedar atau Bandar Narkoba yang lolos, patut menjadi perhatian utama. Pencegahan penyebaran HIV/AIDS ini tentunya harus sinergis secara Nasional, melibatkan seluruh elemen masyarakat, dari yang terkecil seperti keluarga hingga suatu bangsa. Pencegahan penyebaran HIV/AIDS dan Narkoba ini harus menjadi Gerakan Moral dan Medis. Semoga peringatan Hari HIV/AIDS Sedunia kali bukan seremonial belaka untuk menghabiskan anggaran. Tetapi dapat mendorong kesadaran masyarakat tentang bahaya HIV/AIDS. Sehingga sekuat tenaga melakukan berbagai tindakan pencegahan dan penanggulangan. (Jaidi Chandra)

BOOM

IDACHI SPORTS Kini Semakin

MUDAH

SALE

disc up P etor s e n

Dengan CICILAN 3,6 & 12 BULAN PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

+ Cashback

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345, Pontianak ELEKTRIK BIKE FS

988

ELEKTRIC BIKE IDC 889

(NEW) GARANSI BISA LIPAT

(NEW) GARANSI 7.850

FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI)

(3 FUNGSI) TREADMIL MOTORIZED

18.750

23.750

Hanya

7.988 Ribu

4.888 Ribu

RECUMBENT BIKE (NEW)

FS 4110 3M +INCLINE

TREADMIL MOTORIZED

Hanya

6.588 Ribu

Tgl 26 Nov s/d 2 Des 2014

FS 243+MP3 (4 FUNGSI) NEW

6.550

Hanya

9.588 Ribu

TREADMIL MOTORIZED FS 148 + INCLINE

9.950

+0%

AIR WALKER 6.850

23.250

Hanya

4.588 Ribu

2.888 Ribu

9.988 Ribu

9.750 Hanya

3.988 Ribu

FS 802 NEW ORBITRACK

TREADMIL STEPPER (4 FUNGSI) NEW

9.250 Hanya

9.850

4.388 Ribu

Hanya

4.688 Ribu

FS 662 (NEW) PLATINUM BIKE

FS 729-4 (4-FUNGSI) TREADMIL MANUAL

6.250

9.950

Hanya

2.788 Ribu

QUALITY & PRICE

4.488 Ribu

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

GUARANTEE & SERVICE SPAREPART & DELIVERY EASY TO ORDER & PAYMENT

KUNJUNGI PAMERAN KITA DI MEGAMALL LANTAI DASAR DEPAN TOKO BODY SHOP TGL 26 NOP SD 2 DES 2014

SMS 087818322288 TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

buku dan bedah naskah buku yang berjudul Perspefktif Sejarah Berdirinya Kota Pontianak . Buku terbitan tahun 2000 yang ditulis Anshar Rahman dan Almarhum Muhadi ini menjadi perdebatan di media massa antara pihak Sultan Syarif Abubakar Alkadrie dan pihak Sultan Syarif Toto Thaha Alkadrie. Keduanya saling klaim mengaku sebagai Sultan Pontianak, hingga terjadi perpecahan di kedua keluarga besar tersebut. Kepada pihak-pihak yang merasa tidak puas, mari kita sama-sama bedah buku dan bedah naskah buku yang berjudul Perspefktif Sejarah Berdirinya Kota Pontianak dengan difasilitasi para ahli sejarah, kata Syarif Usman Jafar Almuthahar, kemarin. Pernyataan Syarif Usman Jafar Almuthahar ini menanggapi pernyataan Syarif Selamat Joesoef Alkadrie tentang meluruskan sejarah Kesultanan Pontianak. Perlu Bapak Syarif Slamat Yoesoef (Simon) ketahui, munculnya berita ini, karena adanya berita sebelumnya di Harian Rakyat Kalbar yang menyebutkan Kalau Syarif Toto Thaha Alkadrie tidak termasuk dalam silsilah Kesultanan Pontianak, ujar Syarif Usman Jafar Almunthahar. Dikatakannya, buku yang dijadikan dasar Syarif Selamat Yoesoef Alkadrie berjudul Perspefktif Sejarah Berdirinya Kota Pontianak pada halaman 139 disebutkan, bahwa Sultan Syarif Muhammad Memiliki lima orang permaisuri. Tolong dicek lagi tentang tatanan sejarah Kesultanan Nusantara, apakah ada

permaisuri lebih dari satu, katanya. Dijelaskan Syarif Usman Jafar, mestinya Syarif Selamat Yoesoef Alkadrie bertanya kepada sumber-sumber resmi. Dia juga mengatakan bahwa buku karya Anshar Rahman itu menimbulkan kontroversi, karena isinya banyak yang salah dan dibuat hanya berdasarkan pengetahuan penulis. Bahkan buku tersebut pernah dilaporkan salah seorang keluarga yang tertera di dalam buku tersebut yang menuliskan kata Anak Angkat kepada Bapak Walikota Pontianak Buchari A Rachman. Mungkin Bapak Syarif Selamat Yoesoef masih ingat dan mengetahui hal tersebut, ungkapnya. Dikatakannya juga, apabila Syarif Selamat Yoesoef kurang yakin, silakan buka halaman 139 buku Perspefktif Sejarah Berdirinya Kota Pontianak tersebut. Kemudian halaman 149, 220 poin 3 dan 4. Banyak lagi kalimat-kalimat yang salah dalam buku karangan Anshar Rahman tersebut. Seharusnya Bapak Syarif Selamat Yoesoef tidak berpatokan dengan hanya buku Pak Anshar Rahman yang menyebutkan Sultan Syarif Muhammad Alkadrie memiliki lima permaisuri, ungkap Syarif Usman Jafar. Dikatakannya juga, seharusnya Syarif Selamat Yoesoef Alkadrie banyak membaca bukubuku resmi dan menjadi rujukan para ahli sejarah dalam menyusun sejarah Kota Pontianak yang banyak terdapat di sejumlah perpustakaan. Apalagi buku-buku itu ditulis pada masa Sultan Syarif Muhammad Alkadrie masih

hidup, seperti Buku Belanda Karangan JJK Enthoven terbitan tahun 1905, Majalah Panji Poestaka nomor 15 tahun ke IV terbitan tahun 1926 dan Buku Sejarah Pemerintahan Kota Pontianak dari Masa ke Masa terbitan Pemda Kota Pontianak tahun 2004. Dari buku tersebut semuanya menyebutkan Kalau Sultan Syarif Muhammad Alkadrie memiliki permaisuri bernama Syarifah Zubaidah Alkadrie, bergelar Maharatu Besar Permaisuri. Kemudian diperkuat dengan Surat Pengangkatan Sultan Syarif Thaha Alkadrie sebagai Sultan Pontianak ke VII sesuai catatan Zitiryo Hyogikai tahun tanggal 18 Agustus 1945, yang menyebutkan bahwa Sultan Syarif Muhammad Alkadrie hanya memiliki satu orang permaisuri (Gahra) bernama Syarifah Zubaidah Alkadrie dan tidak disebutkan namanama istri lainnya sebagai permaisuri. Ini bukti sejarah dengan dokumen masih ada, tegas Syarif Usman Jafar. Untuk membuktikan Syarifah Zubaidah Alkadrie adalah permaisuri Sultan Syarif Muhammad Alkadrie, dengan terdapatnya bekas Istana Sururiah atau istana sementara saat Istana Kadriyah pada tahun 1923 di renovasi total dan Sultan Syarif Muhammad Alkadrie tinggal di rumah permaisurinya bernama Syarifah Zubaidah Alkadrie. Bukti sejarahnya terdapat ukiran di rumah permaisuri sekarang yang ditinggali Syarifah Yuliana, cucu beliau yang terletak di sebelah kanan pintu masuk Istana Kadriyah, jelasnya.

Laporan: Gusnadi Editor: Hamka Saptono

Usai Dilantik ...................................................................dari halaman 1 H Suriansyah dari Fraksi Gerindra. Persiapan pelantikan sendiri sudah rampung 90 persen dan kita telah melakukan geladi kotor satu hari sebelum pelantikan unsur pimpinan tersebut dilaksanakan, kata Bambang S Soerachman, Sekretaris DPRD Kalbar, kemarin. Untuk pengambilan sumpah, semula dijadwalkan akan dilakukan Ketua Pengadilan Tinggi Negeri Pontianak. Karena berhalangan hadir, maka diwakilkan oleh wakilnya. Secara aturan itu dibenarkan dalam PP 16 tahun 2010, apabila Ketua Pengadilan Tinggi berhalangan, maka akan diwakilkan dengan wakil ketua. Jika wakil ketua berhalangan juga, maka akan diwakilkan kembali kepada hakim senior melalui surat tugas ketua pengadilan. Undangan yang akan hadir diantaranya Gubernur Kalbar, seluruh kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kalbar, Bupati Kubu Raya, Bu-

pati Bengkayang, Bupati Mempawah, Walikota Pontianak dan untuk pejabat pusat belum ada yang mengkonﬁrmasi kehadiran, ujar Bambang. Untuk pidato Gubernur nanti, tidak menyampaikan pidato menteri, namun kewenangan sepenuhnya akan diberikan kepada Pak Cornelis sebagai Gubernur Kalbar untuk melakukan pidato pada pelantikan besok (hari in, red), ucapnya. Bambang menuturkan, untuk pengamanan jalannya pelantikan, Sekretariat DPRD tidak melakukan pengawalan ekstra ketat. Pengamanan dilakukan dengan standar berlaku. Kita tetap berkoordinasi bersama pihak Polda Kalbar. Kita juga menyiapkan pengamanan, baik oleh Pamdal dan Satpol PP yang ada di sini, terangnya. Pasca pelantikan unsur pimpinan deﬁnitif, sore harinya akan dilakukan koordinasi bersama pimpinan fraksi terkait dengan penetapan Alat Kelengkapan Dewan (AKD).

Sepenuhnya putusan pembahasan tersebut diserahkan kepada unsur pimpinan deﬁnitif. Jika sesuai dengan agenda yang telah ada, maka keesokan harinya pada hari Kamis, (4/12) akan dilakukan paripurna penetapan alat kelengkapan dewan. Dengan demikian AKD akan ditetapkan dan kita berharap pada hari itu juga AKD segera terbentuk dan tidak tertunda, harap Bambang. Setelah itu masing-masing AKD akan melakukan rapat yang telah terjadwal. Melihat banyak PR (pekerjaan rumah) yang harus segera diselesaikan yang diantaranya KUA dan PPAS harus segera di paripurnakan. Semua ini terus dikoordinasikan dengan unsur pimpinan deﬁnitif untuk mengantisipasi pergerakan cepat dari penetapan AKD tersebut, agar roda parlemen segera berjalan, katanya.

Laporan: Ary Sandi Editor: Hamka Saptono

Patung Lilin Nedved Dimuseumkan

SPORT Diego Godin,

MANTAN bintang Juventus, Pavel Nedved, menangis terharu dan juga merasa konyol, ketika ia melihat patung lilin dirinya diresmikan di museum di Praha. Pemain terbaik Eropa tahun 2003 tersebut menjadi koleksi teranyar dari Museum Lilin Grevin dan ia rupanya tidak bisa menyembunyikan rasa bangganya, sebagaimana dilaporkan The Daily Mail. (*)

Rakyat Kalbar Rabu, 3 Desember 2014

Diincar Setan Merah

BADAI cedera dan juga minimnya pemain dengan jam terbang tinggi di lini belakang Manchester United membuat manajer Louis Van Gaal serius mempertimbangkan transfer bek tengah baru di bursa transfer Januari mendatang. Telegraph melaporkan bahwa saat ini MU tengah membidik defender Atletico Madrid, Diego Godin. Pemain asal Uruguay ini dilirik bukan hanya karena permainannya yang lugas dan konsisten,

namun juga kondisi ďŹ siknya yang cukup jarang terkena cedera. Selain itu Godin juga kaya pengalaman baik di level klub maupun tim nasional bersama Uruguay. Atletico memasang release clause seharga 28 juta Pounds bagi klub manapun yang berminat mendapatkan Godin. Nominal tersebut dinilai terlalu besar bagi United untuk digelontorkan pada bursa transfer Januari, karena itulah pihak klub dikabarkan terus

melakukan lobi untuk menekan harga. Meski berharga mahal, namun Godin dianggap sebagai solusi yang lebih menjanjikan ketimbang bek Aston Villa, Ron Vlaar yang juga kerap dikaitkan dengan kepindahan ke MU pada musim dingin mendatang. Meski demikian, nampaknya kemungkinan Villa melepas Godin ke MU pada pertengahan musim ini cukup kecil.(*)

n e z i t i C n a t Kebangki

Sunderland vs Manchester City

LAGA yang dijamin berjalan menarik bakal tersaji di Stadium of Lights kala Sunderland menjamu Manchester City dalam lanjutan Premier League pekan ke-14, Kamis (4/12) dini hari. Pasalnya, tuan rumah memiliki catatan apik kala menjamu The Citizens di Stadium of Lights. Dari lima partai terakhir, The Black Cats tak terkalahkan, bahkan selalu menang di empat laga terakhir dengan skor identik, 1-0. Motivasi anak asuh Gustavo Poyet dipastikan semakin meningkat usai mereka berhasil menahan imbang pemimpin tabel klasiďŹ ka, Chelsea tanpa gol akhir pekan kemarin. Sementara dari kubu tamu, manajer Manuel Pellegrini tentu tengah gembira dengan performa anak asuhnya belakangan ini. Usai mengandaskan tim papan atas Eropa, Bayern Munich, Yaya Toure cs mampu menyalip Southampton di klasemen usai menang dengan skor meyakinkan, 3-0. Ini adalah masa yang baru bagi kami, dan mulai sekarang hingga akhir musim saya rasa Anda akan melihat Manchester City yang baru, ujar gelandang Manchester City, Fernandinho. Kami tidak mengawali musim ini dengan baik tetapi sekarang, sejak akhir November, kami bermain lebih baik. Sekarang kami harus menjaga kualitas ini sepanjang tahun, tambahnya. Sebelum kemenangan atas Munchen, City menjalani periode buruk dengan satu kemenangan dari enam pertandingan, yang membuat mereka tertinggal jauh dari pemuncak klasemen Chelsea di Liga Primer Inggris, tersingkir dari Piala Liga dan kemungkinan besar gagal lolos ke fase gugur Liga Champions.

Waspadai Tim Tamu

Setelah pertandingan lawan Munchen, semuanya berbeda bagi kami. Kami memenangkannya (lawan Munchen) setelah kalah 2-1 hingga jeda antarbabak, dan saat Anda mengalahkan tim bagus seperti Bayern Munchen Anda mendapat kepercayaan diri yang lebih besar untuk bermain lebih baik, ujar pemain berusia 29 tahun itu. Kemenangan ini menjadi buktinya. Kami menunjukkan itu di lapangan dengan memenangi satu lagi laga penting di Southampton, gelandang timnas Brasil itu menjelaskan. Kami menyongsong pertandingan berikutnya di Sunderland dengan kepercayaan diri yang lebih besar, dan kami akan mencoba menang lagi, pungkas Fernandinho Sayangnya ambisi City untuk kembali mendulang angka penuh di laga ini harus terganggu dengan absennya sang kapten, Vincent Kompany yang mengalami cedera. (*)

ARSENAL VS SOUTHAMPTON

Perjuangan Naik Peringkat ARSENAL akan melanjutkan perjuangan mereka untuk kembali ke papan atas dengan menjamu Southampton di Emirates Stadium tengah pekan ini (03/12). Untuk mewujudkannya, kubu tuan rumah memiliki pekerjaan rumah yang cukup besar untuk mengatasi problem cedera yang semakin menjadi. Saat ini Arsenal kehilangan belasan pemain akibat cedera, sebagian besar merupakan personel lini pertahanan. Dua kiper utama Wojciech Szczesny dan David Ospina sama-sama belum pulih dari cedera pinggang. Bek Nacho Monreal tidak sepenuhnya ďŹ t karena cedera lutut, begitu pula Kieran Gibbs yang mengalami masalah otot. Laurent Koscielny baru kembali berlatih dan masih terlalu riskan untuk langsung turun sebagai starter, sementara Mathieu Debuchy dipastikan absen panjang akibat cedera engkel. Itu baru di lini belakang, sementara deretan gelandang yaitu Mesut Ozil (ligamen), Jack Wilshere (engkel), Mikel Arteta (betis), Abou Diaby (hamstring), Alex

CHELSEA VS TOTTENHAM

Oxlade-Chamberlain (engkel), dan Theo Walcott (pangkal paha) juga dipastikan tak bisa turun menghadapi Soton. Meski demikian, pasukan Arsene Wenger memiliki modal penting jelang laga ini dengan baru saja meraih kemenangan beruntun di dua laga terakhir tanpa kebobolan. Jika tim tuan rumah mengalami krisis di lini belakang, lain halnya dengan kubu tim tamu. Meski baru saja kebobolan tiga gol oleh Manchester City pekan lalu, namun saat ini Soton masih tercatat sebagai tim yang paling sedikit kebobolan di Premier League dengan sembilan gol saja.Namun bukan berarti armada Ronald Koeman berangkat tanpa masalah. Mereka kehilangan duo gelandang jangkar Jack Cork dan Morgan Schneiderlin akibat cedera pangkal paha. James Ward-Prowse juga absen akibat

cedera engkel, sementara striker Jay Rodriguez dan Sam Gallagher mengalami cedera lutut yang mengharuskan mereka absen cukup lama. Dalam duel terakhir kedua tim di Emirates Stadium pada ajang Capital One Cup awal musim ini, The Saints mampu meraih kemenangan 2-1 berkat gol Dusan Tadic dan Nathaniel Clyne yang hanya mampu dibalas oleh Alexis Sanchez. Akankah hasil serupa terulang di pertemuan kali ini? (*)

CHELSEA akan menghadapi Tottenham di laga lanjutan Premier League (04/12). Namun The Blues, yang oleh banyak orang sudah dianggap sebagai juara, tak boleh lengah dan jemawa jika tak ingin Spurs menghukum mereka di Stamford Bridge. Tim asuhan Jose Mourinho masih tak terkalahkan hingga saat ini, namun mereka hanya bermain imbang 0-0 kala melawan Sunderland pekan lalu. Hasil tersebut, ditambah kemenangan Manchester City atas Southampton, membuat Chelsea kini hanya unggul enam angka di puncak klasemen. Untuk kembali ke jalur kemenangan pekan ini, tim harus melakukannya tanpa kehadiran Diego Costa, yang mendapat kartu kuning ke-5 di Stadium of Light pekan lalu. Hal tersebut bakal memberi Didier Drogba atau Loic Remy kesempatan untuk turun mengawal lini depan Chelsea. Spurs sendiri akan mendapat label underdog di pertandingan kali ini, mengingat mereka kerap gagal mendapat hasil positif di Bridge beberapa tahun belakangan. Namun demikian, tim asuhan Mauricio Pochettino akan menghadapi pertandingan ini dengan rasa percaya diri yang tengah membuncah, usai mereka sukses mengalahkan Everton dengan skor 2-1 pekan lalu. Spurs bakal berharap Vlad Chiriches pulih dari cedera otot yang ia alami untuk meladeni perlawanan The Blues. Namun andai memang tak mungkin, maka tim bisa mengandalkan servis Kyle Naughton atau Eric Dier. (*)

Rakyat Kalbar Rabu, 3 Desember 2014

Langganan : 0561768677 (Hunting)/081254660990 (Davy)

Polisi Gadungan Peras Bekas Penjual Arak

Djeri diamankan di Mapolres Singkawang. MORDIADI-RK

SINGKAWANG-RK. Postur gemuk dan pendek, bukan halangan bagi Djeri untuk mengaku-ngaku sebagai polisi yang bertugas di Polda Kalbar. Warga Jalan Suhada, Kelurahan Condong, Kecamatan Singkawang Tengah ini pun memeras bekas penjual arak di Jalan Merdeka. Kapolres Singkawang, AKBP Agus Triatmaja SH SIk melalui Kasat Reskrim, AKP Bermawis SH MH ketika dikonďŹ rmasi

Pengendara Sepeda Motor Tewas Ditabrak Kepala Kejaksaan Pemangkat SINGKAWANG-RK. Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Sambas (Kacabjari) Pemangkat, Ilham Wahyudi, 34, yang mengendarai Innova hitam KB 1361 PS menabrak sepeda motor yang dikendarai Cong Thui Su, 48, di Jalan Raya Padang Pasir, Selasa (2/12) sekitar pukul 05.15. Mobil tersebut menghindari genangan air, bersamaan itu dari arah berlawanan ada sepeda motor, terjadilah tabrakan maut yang menewaskan Cong Thui Su itu, kata AKP Anton Satriadi melalui Halaman 15

BIASA JUGA NGAKU WARTAWAN UNTUK MEMERAS WARGA di ruang kerjanya, Selasa (2/12) mengungkapkan, pelaku memeras bekas penjual arak di Jalan Merdeka, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat pada Kamis (18/11). Pelaku datang ke korban mengaku sebagai aparat kepolisian yang bertugas di Polda Kalbar. Meminta

sejumlah uang, kalau tidak dipenuhi, maka korban katanya akan ditangkap dan dibawa ke Polda Kalbar, karena pernah menjual arak, ujar Bermawis. Atas ancaman dari pelaku tersebut, korban terpaksa menyerahkan uang Rp400 ribu kepada Djeri. Selan-

jutnya pelaku pergi meninggalkan korban. Kemudian korban melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolres Singkawang. Anggota Reskrim Polres Singkawang melakukan penyelidikan dan akhirnya membekuk Djeri, Si Polisi Gadungan. Polisi dapat dengan mudah membekuknya, lantaran dia juga merupakan pelapor kasus perkelahian antara Karso dan Momon beberapa waktu lalu. Bermawis mengatakan, ketika dilakukan pemeriksaan, Halaman 15

Cekcok Rebutan Lahan Parkir RSU Harapan Bersama S INGKAWANG -RK. Kendati sudah melalui proses lelang, perebutan lahan parkir tidak dapat dielakkan di Kota Singkawang. Lahan parkir di depan RSU Harapan Bersama (RS Victor) dan sekitarnya di Jalan Sungai Barito diperebutkan Ramli

dan Angga. Perebutan lahan parkir itu pun sampai ke Kantor Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Singkawang, Selasa (2/12). Perang mulut pun tidak terhindarkan.

Ramli merupakan pengelola lahan parkir yang lama. Sedangkan Angga merupakan pemenang lelang lahan parkir. Keduanya memang samasama ikut lelang, tetapi dimenangkan oleh Angga. Ketika lelang, Ramli hanya mam-

pu menargetkan Rp1 juta per bulan kepada Dishubdkominfo Kota Singkawang. Tetapi Angga berani menargetkan Rp2 juta per bulan untuk disetor ke kas daerah. Sehingga secara otomatis Angga keluar Halaman 15

IBU-IBU TANGKAP

JAMBRET

Maling di Rasau Jaya Dibekuk Tim Jatanras

SINGKAWANG-RK. Persimpangan Tugu Bambu yang biasanya tenang mendadak gempar, Selasa (2/12) sekitar pukul 10.30. Maya, 34, warga Sijangkung berteriak jambret, setelah menarik baju orang yang merampas kalung emasnya. Saya tarik bajunya, saya terjatuh, dia juga terjatuh. Lalu ada orang yang ingin menolong, mungkin dikiranya kami kecelakaan, lalu saya bilang dia jambret, saya minta kalung saya dikembalikan, kata Maya ditemui di Pospol Lantas di Jalan GM Situt. Maya menceritakan, sepulangnya dari pasar usai membelikan oleh-oleh untuk anaknya, dia mengendarai sepeda motornya KB 2231 LN secara perlahan. Saya bawa motor pelan-pelan, karena saya baru belajar motor, katanya. Setibanya di Tugu Bambu di persimpangan Jalan GM Situt-Jalan Stasiun, tiba-tiba seorang pengendara sepeda motor tanpa plat langsung memepetnya dari kanan. Dia langsung menyambar kalung saya.

RASAU JAYA-RK. Teror maling yang belakangan menyelimuti Kecamatan Rasau Jaya, kini PELAKUKE sudah terjawab dengan DIBAWA TA, adanya penangkapan para tersangka. Namun bukan OLRES P berarti setiap warga yang WARGAKAN selama ini giat melakuYA kan ronda malam denPERTAN RJA gan dibekali senjata tajam KINE K (Sajam) menjadi lengah. POLSE Lantaran penangkapan para tersangka ini, terkait kasus pencurian pakan ayam di kandang ayam warga Rasau Jaya. Masih banyak PR kepolisian setempat untuk mengungkap kasus yang meresahkan itu. Senin (1/12) malam, Anggota Satuan Reskrim Unit Jatanras Polresta Pontianak di-back-up Polsek Rasau Jaya mencokok empat orang yang diduga

Halaman 15

Maya melapor dan Amat (kaos hitam) digelandang ke Mapolres Singkawang. MORDIADI-RK

Nyaris Dijual, Kukang Diserahkan ke BKSDA PONTIANAK-RK. Dengan adanya pemberitaan yang dimuat pertama kali di Harian Rakyat Kalbar mengenai jual beli satwa yang dilindungi di media sosial Facebook, Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Barat merasa terbantu. BKSDA Kalbar melakukan rescue terhadap seekor satwa yang kadangkadang disebut hewan pemalu ini di Singkawang, Selasa (2/12) siang. Satwa jenis primata yang bergerak lambat ini teridentiďŹ kasi setelah si pemilik bernama Andy Mackenzie

(nama akun di FB) sempat menawarkan hewan peliharaannya di laman Group Facebook Jual Beli Barang Baru/ Second Kota Pontianak , pada Minggu (30/11) malam, seperti diberitakan Harian Rakyat Kalbar sebelumnya. Transaksi pun nyaris terjadi. Setelah didatangi tim

dan diberikan informasi mengenai hewan yang dilindungi, akhirnya mahasiswa ini bersedia menyerahkan kepada tim. Dia ini memang tak mengetahui mengenai peraturan hewan yang dilindungi, ungkap Kepala BKSDA Kalbar, Sustyo Irianto saat dihubungi Selasa (2/12).

Sedianya, Kukang yang akan dijual seharga Rp350 ribu ini, akan dilakukan transaksi oleh Andy kepada pemilik akun Ian Demoz. Ian menjadi pembeli yang dipilih, setelah Andy banyak melakukan negosiasi dengan puluhan pembeli di laman FB itu. Lanjut Sustyo menjelaskan, Kukang merupakan satu diantara hewan yang dilindungi negara. Menurut UndangUndang RI nomor 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya Halaman 15

PERDANA INN FACILITIES : * TV Cable 16CH * Full AC * Water Heater * Free WIFI * Food Court Jl Merdeka Timur No. 403 Pontianak Phone : (0561) 769287 / 769288 Atau Hub 0853 288 966 33 (24 Jam)

GRAND PRIZE

TVS DAZZ

TVS Apache

Samsung Smartphone

*Syarat dan ketentuan berlaku :

Info lebih lanjut, kunjungi

TVSMotorIndonesia

Paket Umroh PERIODE 2

PENARIKAN PERIODE AGUSTUS 2014 - JANUARI 2015

www. tvsmotor.co.id

Main Dealer : 0561-766850/766851, TVS Pontianak : 081256263889, TVS Ketapang : 0852 4945 5790, TVS Sintang : 0565-2025524, TVS Singkawang : 0562-637579, TVS Ngabang : 0812 574 4036, TVS Sanggau : 0852 5226 3133, TVS Pinoh : 0813 4557 8321, TVS Sekadau : 0813 4640 2238, TVS R asau Jaya : 0857 8722 8838. TVS Sambas : 0813 5252 8273, TVS Putussibau : 0821 5125 9567

Kubu Raya Musyawarah Kite Hujan Sedang Hingga Tujuh Hari Kedepan

Ilustrasi.

NET

SUNGAI RAYA-RK. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geoﬁsika (BMKG) Supadio Pontianak memperkirakan hingga 7 hari kedepan potensi hujan sedang masih terjadi di wilayah Kalbar. Tingginya intensitas curah hujan ini juga berdampak terjadinya potensi genangan air di sejumlah daerah. Kasi Data dan Informasi BMKG Supadio Pontianak, Sri Ningsih menjelaskan, sejak tanggal 1 hingga 3 Desember kedepan, intensitas hujan ringan hingga sedang akan terjadi di Kabupaten Kayong Utara, Kubu Raya, Melawi, Ketapang, Sintang dan Kabupaten Kapuas Hulu. Dimana potensi hujan ini akan terjadi dari sore hingga dini hari, ungkap Sri, Selasa(2/12). Sementara potensi hujan sedang akan terjadi di Kota Pontianak, Kabupaten Sambas, sebagian Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Bengkayang. Selain itu berdasarkan citra satelit cuaca (MTSAT), sejak pukul 07.00 pagi, menunjukkan adanya pertumbuhan awan hujan di sejumlah wilayah di Kalbar. Dimana awan hujan itu berada di perairan sebelah barat Kalbar, terutama di wilayah Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Kubu Raya, dan Kabupaten Kayong Utara. Untuk tiga kabupaten tersebut terbentuk awan hujan dengan suhu berkisar 34-56 derajat celcius, jelas Sri. Ia menambahkan, prakiraan cuaca Provinsi Kalbar seluruh kabupaten/kota terpantau akan turun hujan. Dimana intensitas curah hujan dari tanggal 4 sampai 7 Desember mendatang sebagian besar kabupaten/kota akan terjadi hujan dengan intensitas hujan sedang. Hanya Kabupaten Sambas dan Mempawah saja akan mengalami intensitas hujan ringan, beber Sri. Selain itu, daerah Putussibau dan Ngabang diprediksi akan turun hujan dengan intensitas lebat. Hal yang perlu diwaspadai hujan yang akan turun akan disertai dengan angin kencang dan petir. Untuk itu, kami mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati, terutama bagi warga yang sedang berada di luar rumah dan berkendara, katanya. (sul)

Rakyat Kalbar

Rabu, 3 Desember 2014

Warga Perumnas V Ambawang Tuntut Air Bersih pada Pengembang S UNGAI R AYA -RK. Puluhan warga komplek Perumahan Nasional (Perumnas V) Regional Kalbar, Kecamatan Sungai Ambawang, Kubu Raya mendesak pihak pengembang segera merealisasikan janji soal air bersih. Pasalnya, sudah belasan tahun warga di komplek itu belum juga menikmati fasilitas air bersih dari PDAM. Keluhan warga ini berasalan, karena dalam brosur perjanjian jual beli perumahan tersebut, terdapat fasilitas air bersih dari PDAM dan PLN, ungkap perwakilan warga Perumnas V Sungai Ambawang, Edi Suhairul kepada Rakyat Kalbar di kediamannya, Selasa (2/12). Menurut Edi, perumahan itu berdiri pada tahun 1996 silam dan belum dialiri listrik PLN dan air bersih PDAM. Namun karena desakan warga perumahan, akhirnya fasilitas listrik sudah mulai dipasang. Warga komplek, kata dia, sangat menyayangkan lambannya pihak pengembang untuk pemasangan fasilitas PDAM. Selama ini, untuk

mendapatkan air bersih warga perumahan bergantung pada air kolam yang dibuat secara swadaya di belakang perumahan. Padahal warga sudah melayangkan 4 kali permohonan agar dipasang fasilitas PDAM. Warga pun mulai meragukan niat baik pengembang untuk merealisasikannya, karena belum ada tanda-tanda pemasangan fasilitas PDAM di sini, kata Edi yang juga Ketua Pemuda Melayu Kecamatan Sungai Ambawang ini. Selain mendesak segera dipasang fasilitas PDAM, ditegaskan Edi, warga juga menolak rencana dibangunnya 30 unit perumahan baru di belakang perumahan mereka. Penolakan warga ini juga beralasan, karena lahan yang akan digunakan untuk penambahan perumahan baru tersebut saat ini digunakan warga sebagai kolam untuk mendapatkan air, ujar Sekretaris DPC Partai Hanura Kubu Raya ini. Warga, ditambahkan Edi, sangat berharap masalah ini tidak dibiarkan berlarut-larut oleh pihak pengem-

Warga Perumnas V Ambawang saat menyampaikan harapannya agar mendapatkan air bersih. S A YAMSUL

RIFIN

bang. Akhir Desember ini, diharapkan pihak pengembang sudah memasang fasilitas PDAM yang sudah didambakan warga sejak 12 tahun lalu. Dan apabila sampai awal Januari 2015 mendatang pihak pengembang Perumnas V ini belum juga memasang

fasilitas air bersih dari PDAM, maka warga akan membawa pimpinan Perumnas tersebut ke PDAM, pungkasnya. Laporan: Syamsul Ariﬁn Editor: Julianus Ratno

Anggaran Sampah dan Pertamanan Diajukan Rp35 Miliar S UNGAI R AYA -RK. Kepala Bidang Kerbersihan dan Pertamanan Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Kebersihan Kubu Raya, Suharto mengatakan, pada tahun 2015 mendatang pihaknya telah mengajukan anggaran untuk kebersihan dan pertamanan sebesar Rp35 miliar. Untuk tahun 2014 ini anggaran Kebersihan dan Pertamanan hanya Rp7 miliar saja, anggaran itu belum bisa mengatasai persoalan sampah yang ada di Kubu Raya ini. Untuk itu, saya mengajukan Rp35 miliar di APBD 2015, katanya, Selasa (2/11). Suharto berharap, usulan anggaran itu bisa disetujui. Jika anggaran Rp35 miliar itu disetujui dalam pembahasan APBD nantinya, maka saya yakin dapat mengatasi persoalan sampah, ujarnya. Soal armada, kata Suharto, masih kurang. Saat ini hanya ada 8 unit dumtruk. Untuk itu perlu dilakukan penambahan armada, karena dengan

Jika memang mampu dikelola dengan baik anggaran sebesar itu maka Bupati menyetujuinya. Dan saya selaku dinas teknisnya, optimis dapat menggunakan anggaran itu dengan sebaik-baiknya, sehingga semua persoalan sampah hingga pertamanan dapat teratasi, - Suharto adanya penambahan armada maka persoalan sampah di Kubu Raya dapat teratasi. Ia juga berharap persoalan sampah di Kubu Raya kedepan tidak lagi menjadi problem besar-besaran. Adanya dukungan dari daerah daerah, Insya Allah kami dapat mengatasi persoalan sampah, imbuh Suharto. Disinggung mengenai Tempat Pembuangan Sampah (TPS), dijelaskan dia, hanya ada 22 TPS yang tersebsar di tiga kecematan yakni, Sungai Raya, Ambawang dan Sungai Kakap. Nah untuk untuk tahun depan dengan adanya penambahan armada dan akan ada juga penambahan TPS di Kubu Raya. Dan kami sudah

melakukan pemantauan di lapangan untuk penambahan titik TPS itu sendiri, terang Suharto. Apakah anggaran Rp35 miliar itu ideal untuk mengatasi persoalan sampah di Kubu Raya? Suharto menyakini anggaran sebesar itu akan mampu mengatasi persoalan sampah di Kubu Raya. Tapi anggaran itu tidak hanya untuk kebersihan, tapi juga untuk pertamanan, katanya. Suharto mengungkapkan bahwa Bupati Kubu Raya juga mempertanyakan mengenai anggaran yang begitu besar itu apakah mampu menutupi persoalan sampah dan pertamanan di Kubu Raya. Jika memang mampu dikelola dengan baik anggaran sebesar itu maka

Bupati menyetujuinya. Dan saya selaku dinas teknisnya, optimis dapat menggunakan anggaran itu dengan sebaik-baiknya, sehingga semua persoalan sampah hingga pertamanan dapat teratasi, pungkasnya. (aDx)

Gema Kabupaten Mempawah Derap Bestari Musrenbang RPJMD 2014-2019

Para pejabat daerah mengikuti Musrenbang Penyusunan RPJMD 2014-2019. Dalam upaya menentukan arah kebijakan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2014-2019, Pemerintah Kabupaten Mempawah menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Aula Kantor Bupati Mempawah, Selasa (2/12). Pemerintah daerah diberikan kewenangan untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan di daerahnya di luar pemerintah pusat. Kita berkesempatan untuk melaksanakan kebijakan sesuai potensi yang ada, tanpa campur tangan pemerintah pusat. Mulai dari kegiatan perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi, kata Bupati Mempawah, H Ria Norsan saat membuka Musrenbang. Dengan pola itu, sambung Norsan, pemerintah daerah dituntut merumuskan perencanaan pembangunan secara mandiri. Yakni, pembangunan yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kepentingan masyarakat, rasional, tepat sasaran, efisien, dan berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat. Melalui Musrenbang ini, masyarakat dapat memberikan masukan dan mengetahui substansi penyusunan rancangan RPJMD Kabupaten Mempawah tahun 2014-2019. Makanya, forum ini sekaligus sebagai media konsultasi publik, sehingga para pemangku kepentingan dapat mengikuti dan memberikan masukan konstruktif terhadap konsep perencanaan pembangunan yang disusun oleh pemerintah daerah, tuturnya. Hasil dari Musrenbang RPJMD terangnya, akan menjadi masukan dalam penyempurnaan rancangan akhir RPJMD. Selanjutnya akan menjadi dasar penyusunan Peraturan Daerah (Perda) tentang RPJMD Kabupaten Mempawah Tahun 2014-2019 mendatang, pungkasnya. Sedangkan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Mempawah, Aswin menyebut, RPJMD sebagai bahan acuan resmi bagi seluruh SKPD Pemkab Mempawah dalam menyusun strategi dan rencana satuan kerja, serta penyusunan rencana kerjanya. Sekaligus menjadi tolak ukur dalam melakukan evaluasi kinerja tahunan. Dengan RPJMD maka memudahkan seluruh aparatur pemerintah daerah dalam pencapaian tujuan menyusun program dan kegiatan secara terpadu, terarah, dan terukur. Sehingga diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan efektivitas alokasi sumber daya yang dimiliki oleh Kabupaten Mempawah, harapnya. (fia)

Bantuan RLTH 2014 Diduga Dijual PSM Desak Dinsosnakertrans Berikan Sanksi MEMPAWAH. Bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Tahun 2014 di Kabupaten Mempawah telah diberikan kepada masyarakat penerima. Beberapa penerima bantuan diduga menjual pemberian pemerintah dalam bentuk bahan material bangunan. Ada salah satu penerima bantuan RLTH 2014 di Desa Kuala Secapah, Kecamatan Mempawah Hilir yang sampai saat ini belum merealisasikan pembangunan atas bantuan yang telah dikucurkan. Padahal, bahan material bangunannya sudah kita berikan kepada penerima di lapangan beberapa bulan lalu, ungkap Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Kecamatan Mempawah Hilir dan Mempawah Timur Kabupaten Mempawah, Rudi kepada Rakyat Kalbar, Selasa (2/12) di Mempawah. Menindaklanjuti temuan

itu, Rudi mengaku pihaknya telah melakukan pemeriksaan di lapangan terhadap penerima bantuan tersebut. Hasilnya, diduga bantuan material bangunan tersebut telah dijual oleh penerima kepada pihak lain. Sebab, beberapa item material tidak ditemukan di rumah penerima bantuan. Kita menduga sejumlah bahan material ini dijual oleh si penerima kepada orang lain. Salah satunya seng sebanyak 40 keping. Penerima berkilah seng tersebut dipinjam oleh keluarganya. Namun, setelah kita telusuri di lapangan informasinya seng itu telah dijual kepada orang lain di Kelurahan Pasir Wan Salim, bebernya. Te r h a d a p t e m u a n i t u , Rudi menyarankan agar Dinsosnakertrans Mempawah menjatuhkan sanksi tegas terhadap warga yang meny-

elewengkan bantuan tersebut. Sebab, tindakan tersebut telah melanggar aturan dan ketentuan program RLTH yang harusnya telah direalisasikan oleh si penerima bantuan. Beda halnya jika si penerima tidak punya uang untuk membangun, maka bisa kita bantu mencarikan solusinya. Namun, jika bantuan material justru dijual, maka bisa masuk dalam ranah hukum. Dinsosnakertrans harus tegas dengan menarik semua bantuan yang diberikan, agar memberikan efek jera kepada penerima bantuan lain, sarannya. Sebab, imbuh Rudi, apabila tindakan tegas itu tidak dilakukan oleh Dinsosnakertrans, maka dikhawatirkan penyaluran RLTH di Kabupaten Mempawah mendatang tidak dapat direalisasikan dengan baik. Karena, bisa

saja bantuan dijual dan hanya diberikan sanksi berupa peringatan, sehingga tidak memberikan efek jera. Tarik semua bantuan material yang sudah diserahkan kepada si penerima yang bermasalah, dan dialihkan kepada masyarakat lain yang lebih membutuhkan. Sebab, masih banyak masyarakat kita yang memiliki RTLH dan membutuhkan bantuan pemerintah, tegasnya. Sementara itu, Ketua Front Pembela Kedaulatan Rakyat (FPKR) Mempawah, Sudianto Nursasi SH mengaku prihatin terhadap ulah oknum penerima bantuan RTLH yang menjual bantuan yang disalurkan pemerintah daerah. Dirinya juga mengapresiasi kinerja PSM yang cermat dan teliti melakukan pengawasan di lapangan. Tentu kita sedih mendengar masyarakat pe-

nerima bantuan justru menjual material yang diberikan. Harusnya masyarakat bersyukur dan dapat merealisasikan bantuan itu untuk memperbaiki tempat tinggalnya, kata Sudianto. Ia pun menyarankan agar Dinsosnakertrans segera menyikapi permasalahan itu secara tegas, sesuai Juklak dan Juknis Penyaluran Bantuan RTLH. Sebab jika pelanggaran itu diabaikan, maka pengelolaan program bantuan dinilai tidak efektif dan kurang berhasil. Kita apresiasi pengawasan dan sikap kritis yang dilakukan PSM. Dalam hal ini, PSM telah menunjukkan kinerja yang baik di lapangan. Kita berharap ke depan seluruh PSM di Kabupaten Mempawah dapat bekerja maksimal, seperti temuan PSM ini, pungkasnya. (ﬁa)

Tarif Naik, Penumpang Berkurang

Ilustrasi.

NET

MEMPAWAH. Pengusaha angkutan umum di Kabupaten Mempawah, Chairul mengapresiasi dan setuju dengan kenaikam tarif angkutan sebesar 20 persen. Namun, dia mengaku pasca kenaikan tarif itu pendapatannya berkurang dibandingkan sebelumnya. Masalah besaran kenai-

kan tarifnya tidak masalah, bahkan kita sangat setuju. Sebab, kenaikan sebesar 20 persen itu sudah memenuhi biaya perawatan kendaraan dan kebutuhan lainnya. Namun sejak kenaikan ini, penumpang agak berkurang dan akibatnya pendapatan menurun, ungkap Chairul,

Selasa (2/12). Menurut dia, kenaikan sebesar 20 persen sangat tepat dan menjadi kesepakatan bersama antara semua pihak dalam rapat bersama yang dimediasi oleh Dinas Perhubungan, Kebudayaan dan Pariwisata (Dishubbudpar), beberapa waktu lalu. Kenaikan tersebut juga sangat mendukung para pengusaha angkutan umum dalam menjalankan usaha transportasinya. Besaran kenaikan tarif sudah tidak ada permasalahan. Karena sebelumnya kita sudah melakukan perhitungan bersama. Bahkan jika lebih dari dari angka itu, justru kita yang khawatir penumpang tidak ada yang mau naik angkutan umum, tuturnya. Di lain pihak, Ketua DPRD Mempawah, Rahmad Satria mengatakan, kenaikan tarif merupakan penyeimbang atas

kebijakan pemerintah pusat terhadap kenaikan BBM subsidi. Sebab, apabila tarif tidak disesuaikan maka imbasnya para pengusaha angkutan yang merugi. Namun penting juga mempertimbangkan masyarakat selaku konsumen. Jangan sampai kenaikan tarif terlalu tinggi hingga membebani penumpang. Makanya kenaikan tarif harus tepat sebagai penyeimbang. Di satu sisi tidak memberatkan masyarakat, di sisi lain juga tidak menimbulkan kerugian bagi pengusaha angkutan umum, sebutnya. Legislator Partai Golkar itu memahami kenaikan BBM berimbas langsung terhadap usaha angkutan umum. Termasuk menyebabkan naiknya harga sejumlah barang, seperti onderdil kendaraan yang meningkat sehingga biaya pemeliharaan atau perawatan yang harus dikeluarkan juga

bertambah. Maka dari itu penyesuaian tarif ini perlu dilakukan, agar semua pihak tidak merasa dirugikan. Setelah ketentuan ini dilaksanakan, tarif itu harus dipatuhi. Tidak ada yang boleh melebihi ketentuan tersebut. Dan pengawasan dari dinas terkait harus efektif di lapanhan, tegasnya. Kenaikan tarif angkutan umum berlaku menyeluruh, termasuk armada angkutan sekolah milik pemerintah daerah. Atas kenaikan itu, maka setiap siswa akan dikenakan ongkos Rp 2 ribu. Biaya itu untuk menutupi biaya pembelian bahan bakar kendaraan. Untuk bis angkutan sekolah ini sebagian sudah disubsidi dari pemerintah daerah. Makanya kita hanya menarik tarif sebesar Rp 2 ribu per siswa. Terkaif perawatan, biayanya ditanggung oleh daerah, pungkasnya. (ﬁa)

Kayong Utara Cakap Alang PPLP Tinju Kalbar di Sukadana dan Pontianak S UKADANA . Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Tinju Provinsi Kalbar berada di dua tempat, Kota Pontianak dan Sukadana, ibukota Kabupaten Kayong Utara (KKU). Petinju yang dilatih di Kota ada empat pelajar, sedangkan di Sukadana empat pelajar juga. Ada delapan tinju yang masuk program PPLP. PPLP Tinju Kalbar, baik yang dilatih di Kota Pontianak maupun Sukadana, dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pelatih tinju pada program PPLP tinju di Pontianak bernama Radias, sedangkan untuk latihan di Sukadana, saya sendiri, ungkap Damianus Yordan, pelatih tinju Kalbar yang juga manajer Kayong Utara Boxing Camp di ruang kerjanya, Senin (1/12). Dikatakannya program pembinaan tinju pelajar merupakan potensi sangat luar biasa dalam usaha mencapai sasaran prestasi tinju tingkat nasional dan internasional. PPLP tinju diakui Bang Dami, sapaan akrab Damianus Yordan, ajang pencarian dan penguatan bibit tinju yang ideal. Pembinaan prestasi petinju pelajar berkembang sesuai penyeleksian masuk ketat dengan menetapkan parameter tes sesuai dengan karakteristik dunia tinju. Sistem dalam PPLP membina atlet tinju pelajar terpilih yang memiliki prospek terbaik. Melalui PPLP dipersiapkan petinju-petinju junior mampu menggantikan atau meneruskan prestasi petinju-petinju senior Provinsi Kalbar Jakarta pada khususnya dan Indonesia di kejuaraan Internasional pada umumnya, papar Bang Dami. Pelatih juara dunia Daud Yordan ini berharap, para petinju PPLP di Kota Pontianak dan Sukadana dapat berjaya di Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tinju Pra-Pekan Olahraga Nasional (PON). Kejurda tinju usia di bawah 18 tahun (U-18) ini, menjadi ajang seleksi untuk memilih petinju yang akan masuk Tim Tinju Kalbar pada Pra-PON tahun 2015. Pra-PON tahun 2015 ini menjadi ajang seleksi bagi petinju yang dapat melaju ke PON di Jawa Barat tahun 2016 ini. Kami yakin para petinju binaan PPLP tinju di Kota Pontianak dan Sukadana mampu menjadi tulang punggung Tim Tinju Kalbar pada PON tahun 2016 di Jawa Barat, papar Bang Dami. Apalagi, lanjut dia, saat ini binaan PPLP Tinju Kalbar memiliki Aria Gustian kelas 56 kg sebagai petinju The Best of PPLP. Semoga para petinju PPLP Tinju Kalbar dapat berprestasi di tingkat nasional maupun internasional, doa Bang Dami. (lud)

Rakyat Kalbar Rabu, 3 Desember 2014

Sarnawi Ketua DPRD KKU Deﬁnitif SUKADANA. Sidang paripurna DPRD Kabupaten Kayong Utara (KKU), Provinsi Kalbar, berhasil menetapkan Sarnawi dari Partai Demokrat daerah pimilihan (Dapil) Teluk BatangSeponti, sebagai Ketua DPRD KKU definitif. Bertempat di ruang sidang utama DPRD KKU, Selasa (2/12). Berdasarkan ketentuan pasal 376 ayat 1 huruf b dan ayat 2 Undang-undang nomor 17 tahun 2014 tentang MPR, DPD, DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/ Kota (UU 17/2014 MD3) beserta penjelasannya, berikut kami umumkan unsur pimpinan deﬁnitif DPRD Kabupaten Kayong Utara masa jabatan 2014-2019. Ketua DPRD KKU Sarnawi (Partai Demokrat), Wakil Ketua DPRD KKU Alias (PKB) dan Tajudin SE (Partai NasDem), tutur Sarnawi, usai sidang paripurna di ruang kerjanya. Ketua DPRD KKU men-

gatakan sidang paripurna dihadiri para anggota DPRD KKU berjalan lancar. Hasil sidang paripurna ini selain untuk diketahui di lingkungan Pemkab Kayong Utara, juga akan dilayangkan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar. Sebab, pelantikan unsur pimpinan deﬁnitif DPRD KKU akan dilaksakan Gubernur Kalbar, kata Sarnawi. Wakil Ketua DPRD KKU dari Fraksi Kebangkitan Bangsa (PKB) KKU Dapil Teluk BatangSeponti, Alias mengatakan siapapun yang sudah diputuskan di sidang paripurna, itulah yang tertinggi. Sudah saatnya kita melanjutkan kerja, sebab alat kelengkapan dewan (AKD) sudah terbentuk tinggal penetapannya oleh Ketua DPRD KKU deﬁnitif. Sehingga anggapan sekelompok masyarakat kita tak bekerja, itu tidak benar.UU MD3 inilah jadi alasan kita. Bagi kami, pak Sarnawi atau pak Sukardi

adalah sahabat baik. Jangan lagi ada paripurna, kasihan harus mengorbankan sekitar 125 ribu jiwa rakyat Kayong Utara yang menunggu kinerja kita. Kami dari PKB dan NasDem sudah siapkan unsur pimpinan sejak lama, tegas Wak Liyas, sapaan akrabnya. Hampir senada dengan Wak Liyas, Wakil Ketua DPRD KKU dari Fraksi Nasional Demokrat (NasDem) KKU Dapil Pulau Maya-Kepulauan Karimata, Tajudin SE mengatakan bagi pihaknya siapapun yang sudah ditetapkan di sidang paripurna ini, sungguh bijak harus diikuti. Alhamdulillah cukup bijak. Sudah prosedural dan mengikat. Kerangka AKD berupa Komisi I bidang pemerintahan, Komisi II bidang pembangunan, Komisi III bidang pertanian hingga perkebunan, para anggotanya sudah terdata di sekretariat DPRD KKU, tinggal memilih ketua komisi dan ditetapkan Ketua DPRD KKU definitif.

Kini saatnya kita melanjutkan kerja, kata Tajudin. Ketua Fraksi Merah Putih DPRD KKU, Zainuddin Vandio SE mengaku bersyukur karena sidang paripurna berjalan lancar. Ia mengajak kepada fraksi-fraksi lain di DPRD KKU untuk selekasnya bekerja untuk rakyat. Kami pada prinsipnya sepakat dengan kawan-kawan untuk bekerja maksimal untuk rakyat, ungkap legislator dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), didampingi Amru Chanwari dari Dapil Simpang Hilir. Legislator DPRD KKU M Sukardi SE MM mengaku kecewa dengan putusan sidang paripurna itu. Yang jelas sidang paripurna belum memenuhi syarat. Mestinya yang membacakan (keputusan sidang, red) harus ada nett konsep dari Sekretaris DPRD KKU. Kemudian yang dibacakan tidak ada dasarnya. PP 16/2010 tentang

penyusunan Tatib DPRD, pasal 39 ayat 1, penyampaian calon pimpinan DPRD dari Parpol secara administrasi ditandatangani ketua dan sekretaris atau jabatan lain sesuai AD/ART pada Parpol setempat sesuai dengan tingkatan wilayahnya, harus sesuai dengan rekomendasi DPP Parpol bersangkutan, kata Sukardi. Sedangkan menurut UU MD3, lanjut dia, sebenarnya hanya menyampaikan saja. UU MD3 itu dijelaskan dengan peraturan pemerintah (PP) serta anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) Demokrat. Sedangkan keputusan paripurna itu tadi tidak ada. Saya sebagai Wakil Ketua II Partai Demokrat KKU dan sekretaris Rinto Arifarmuji, sudah menyampaikan surat keputusan DPP Partai Demokrat ke Sekretaris DRPD. Surat penetapan saya, sesuai surat DPP Partai Demokrat, keluh Sukardi. (lud)

Korpri Bertransmormasi Korps ASN RI Upacara HUT Korpi Ke-43 Tahun 2014 S UKADANA . Terbitnya Undang-undang nomor 5 tahun 2014 (UU 5/2014) tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), organisasi Korpri akan bertransformasi menjadi Korps Pegawai Aparatur Sipil Negara Republik Indonesia (Korps ASN RI). Bertujuan menjaga kode etik profesi dan standar pelayan profesi ASN serta mewujudkan jiwa Korps ASN RI sebagai pemersatu bangsa. Demikian kata sambutan Presiden Republik Indonesia Ir H Joko Widodo (Jokowi), selaku Penasehat Nasional Korps Pegawai Repulik Indonesia (Korpri) yang dibacakan Wakil Bupati (Wabup) Kayong Utara, Idrus. Disampaikan pada upacara bendera Hari Ulang Tahun (HUT) ke-43 Korpri tahun 2014 di halaman

Dinas Pendidikan Kabupaten Kayong Utara (KKU), Senin (1/12). Sejak didirikan 29 November 1971, Korpri telah menunjukkan peran dan tanggungjawabnya memberikan pelayanan ke masyarakat, bangsa, dan negara sebagai organisasi para Pegawai Negeri Sipil (PNS). Korpri telah melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dan melayani keperluan masyarakat dalam berbagai bidang, kata sambutan Presiden Jokowi dibacakan Wabup . Recana organisasi Korpri akan bertransformasi menjadi Korps ASN RI, lanjut dia, bertujuan menjaga kode etik profesi dan standar pelayan profesi ASN, serta mewujudkan jiwa Korps Aparatur Sipil Negara sebagai pemersatu

bangsa. Untuk itu, sebagai organisasi bagian integral dari pemerintahan, saya minta fungsi-fungsi sebagaimana yang tercantum dalam UU ASN dapat diwujudkan secara bertahap dengan tetap berpedoman pada amanat Panca Prasetya Korpri, pinta dia. Ia berpesan kepada jajaran Korpri bisa menjadi guru, tauladan perubahan yang diharapkan seluruh masyarakat, memahami dan melaksanakan penataan yang menjadikan birokrasi bersih, kompeten, dan mampu melayani masyarakat dengan lebih cepat lagi. Percepat perubahan budaya kerja untuk seluruh anggota Korpri menuju pola pikir dan budaya kerja aparatur negara yang lebih gigih, cerdas, inovatif, dan tanggap terhadap din-

amika perubahan lingkungan strategis. Berikan pelayanan birokrasi makin cepat, akurat, murah, dan semakin baik. Tinggalkan netralitas priyayi atau penguasa. Jadilah birokrat yang melayani dan mengabdi dengan sepenuh hati untuk kejayaan bangsa dan kesejahteraan rakyat. Jaga kode etik profesi. Pedomani sumpah jabatan. Pegang teguh komitmen Panca Prasetya Korpri, ajak dia. Buktikan kepada masayarakat, lanjut dia, integritas dan kinerja aparatur negara semakin berkualitas dapat dibanggakan. Perkuat koordinasi, integrasi dan sinergi mempercepat pencapaian target pembangunan. Tinggalkan ego sektoral dan kedaerahan. Atas nama pemerintah pemerintah, negara, dan raky-

at Indonesia, mengucapkan selamat memperingati Hari Jadi KORPRI yang ke-43, disertai ucapan terima kasih atas pengabdiannya. Akhirnya, kepada jajaran Aparatur Sipil Negara di seluruh Tanah Air dan di luar negara, sekali lagi saya ucapkan selamat tugas. Lanjutkan pengabdian dan karya terbaik saudara-saudara semuanya untuk dipersembahkan kepada masyarakat, bangsa, dan negara, pungkas dia. Selesai upacara bendera yang diwarnai awan mendung itu diadakan pemberian penghargaan pada beberapa PNS atas pengabdiannya. Kemudian diserahkan hadiah kepada para juara Futsal HUT Korpri KKU Cup. Juara musim kompetisi 2014 ini disabet Tim Humpro Setda KKU. (lud)

Metro KETAPANG

Anggaran Atlet KKI Singkawang Belum Jelas

Ilustrasi/Ist

SINGKAWANG. Kejuaraan Daerah (Kejurda) Kushin Ryi M Karate-Do Indonesia (KKI) Kalbar yang akan digelar di Gedung Krida Mandala Kota Singkawang tinggal menghitung hari, tetapi anggarannya masih belum jelas. Singkawang sebagai tuan rumah dalam even yang digelar 5-7 Desember ini, tetapi KKI Kota Singkawang belum mendapat kejelasan mengenai dana khusus atlet kita yang ikut Kejurda ini, kata M Djarni, Sekretaris KKI Kota Singkawang kepada wartawan, Senin (1/12). Djarni mengungkapkan, KKI Kota Singkawang sudah mengajukan kebutuhan anggaran ke Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Singkawang melalui Federasi Olahraga KarateDo Indonesia (Forki) Kota Singkawang. Sampai Senin (1/12) belum jelas, apakah ada atau tidak, ujarnya. Kendati demikian, Djarni meminta para atlet KKI Kota Singkawang yang menjadi peserta Kejurda KKI Kalbar tetap semangat, dan terus berlatih untuk menoreh prestasi yang membanggakan Kota Singkawang. Selain permasalahan anggaran, Djarni juga sangat menyayangkan, Kejurda yang diikuti 14 kabupaten/kota di Kalbar ini belum bergaung sebagaimana mestinya. Gaungnya belum terasa, tidak ada balihonya di Singkawang dan lainnya, ungkapnya. Menurut dia, Singkawang memang tidak bisa berbuat apa-apa, lantaran Kejurda KKI ini merupakan even provinsi, Kota Singkawang hanya sebagai tempat pelaksanaannya, sementara panitia besarnya di Kota Pontianak. Kita berharap panitia provinsi segera men-support fasilitas pertandingan, sehingga gaungnya lebih terasa, pinta Djarni. Kejurda KKI Kalbar ini, kata Djarni berlangsung selama tiga hari sejak 5 Desember mendatang. Pembukaannya dibarengi dengan pelantikan Pengurus KKI Kota Singkawang. Kemudian, dilanjutkan dengan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas). Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua MPR-RI Oesman Sapta Odang (OSO) akan hadir. Dia juga akan mensosialisasikan empat pilar kebangsaan. (dik)

SINGKAWANG

BENGKAYANG

DAD Tidak Hanya Mengurus Adat BENGKAYANG. Ketua Harian Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Bengkayang, Yakobus Niron SH menegaskan, DAD bukan hanya mengurus masalah adat atau hukum adat saja, dan bukan hanya milik pengurus. Namun mencakup hal yang lebih luas, yaitu organisasi masyarakat adat. Sehingga diperlukan keterlibatan semua pengurus dan masyarakat adat. DAD pada hakikatnya adalah ritual orang Dayak yang harus dihargai. Banyak orang yang maju pendidikannya namun akhlaknya mundur. Banyak orang pintar, tapi lupa akan makhluk pribadinya sebagai manusia, tegas Niron saat Rapat Koordinasi (Rakor) DAD Kabupaten Bengkayang III di Aula Paroki St. Pius X Bengkayang, Sabtu (29/11) lalu. Ada beberapa sikap orang Dayak yang sangat positif dan menonjol, yaitu suka berbagi, hormat terhadap alam, tidak mengenal sistem dagang baik dengan dunia luar maupun di dalam (tidak mengenal untung rugi), suka merendahkan diri, dan tidak pandai menawarkan jasa. Bagi orang Dayak musuh yang dikenal, adalah mu-

Ketua DAD Kabupaten Bengkayang Drs.Kristianus Anyim MSi saat menghadiri Rakor DAD ke-III di Aula Paroki St. Pius X Bengkayang. KURNADI

suh yang menyerang secara fisik, mudah tersinggung menyangkut suku dan adat istiadat, paparnya. Ia memaparkan, tujuan Rakor III DAD Bengkayang digelar, untuk mengevaluasi kinerja Pengurus DAD

Kabupaten Bengkayang. Ke depan, akan dilaksanakan Rapat Binua dan Dewan Adat t ingkat Kecamatan se-Kabupaten Bengkayang. Selain itu, juga berpartisipasi dalam kegiatan Gawai Dayak tingkat Provinsi Kalbar, serta

HUT Pemkab Bengkayang ke-16, dan juga semua kegiatan pada tahun 2015 mendatang. Rakor yang mengangkat tema, Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Serta Memperkuat Lembaga Adat

Dayak untuk Membangun Kabupaten Bengkayang yang Adil dan Makmur itu dipimpin langsung Ketua DAD Bengkayang, Drs Kristianus Anyim MSi. Hadir seluruh pengurus DAD Kabupaten Bengkayang, para ketua dan pengurus DAD kecamatan se-Kabupaten Bengkayang. Rakor ini ingin merumuskan rencana strategis dalam memperkuat peran serta adat Dayak Kabupaten Bengkayang. Misalnya, membangun Rumah Adat Dayak sebagai bentuk ﬁsik untuk kenangan bagi generasi penerus. DAD harus bisa ciptakan bukti ﬁsik identitas Dayak, yaitu membangun rumah adat, ucapnya Sementara itu, Dewan Penasihat DAD Bengkayang, Drs Jacobus Luna berharap, para pengurus melakukan evaluasi bersama terhadap posisi DAD seiring perkembangan dinamika yang terjadi di masyarakat Dayak, khususnya di Kabupaten Bengkayang. Perlu ada panduan berupa tulisan yang berkaitan dengan kebudayaan Dayak Kabupaten Bengkayang, agar bisa menjadi referensi bagi generasi penerus nantinya, tegasnya. (kur)

2015 Cetak e-KTP Sendiri KETAPANG. Plt Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Ketapang, Ut i Aliansyah menegaskan pihaknya tetap menjalankan proses pembuatan e-KTP yang ada di Kabupaten Ketapang, agar sekitar 40 persen masyarakat yang belum memiliki e-KTP di Ketapang dapat segera memiliki e-KTP. Uti mengatakan, adanya evaluasi terkait program eKTP yang dilakukan pusat,

tidak membuat pihaknya memberhentikan proses perekaman e-KTP. Soal evaluasi urusan pusat, untuk Ketapang tetap jalan dan merekam, sebab target kita untuk mengejar Pilkada nanti masyarakat sudah memiliki KTP elektronik, katanya, Selasa (2/12), Ia mengaku, walaupun hingga saat ini di Ketapang sudah sekitar 60 persen untuk pembuatan e-KTP, namun banyak juga kendala

yang terjadi, seperti adanya alat yang rusak maupun data yang terendap di pusat. Ketapang untuk elektroniknya sudah 60 persen, namun banyak juga kendala seperti pengiriman data menggunakan sinyal. Ada juga alat di kecamatan yang rusak seperti di Simpang Dua, katanya. Selain hal tersebut, masih kurangnya kesadaran masyarakat juga menjadi kendala dalam mensukseskan

program e-KTP ini, terutama diwilayah yang jauh dari perkotaan. Namun akunya pihak juga terus berupaya melakukan sosialisasi dan jemput bola dilapangan. Kalau sistem jemput bola pernah tim operator Kecamatan dan Dinas lakukan ke desa-desa namun untuk ke satu persatu rumah memang belum pernah dilakukan, kita harapkan kesadaran masyarakat sebab ada juga masyarakat yang bilang

kalau sama saja KTP lama dengan e-KTP, ujarnya. Ia juga mengaku kedepan untuk di Ketapang proses pencetakan e-KTP tidak lagi dilakukan di Jakarta sehingga dapat mempermudah dan mempercepat pembuatan e-KTP lantaran langsung akan dicetak di Ketapang. Insyaallah mulai Januari 2015 cetak sendiri, tidak lagi di jakarta dan saat ini sedang dalam proses pelelangan, pungkasnya (Jay)

Melawi Membangun Laboh Ju Musrenbang Jangan Hanya Wacana dan Formalitas Belaka NANGA PINOH-RK. Sering kali warga maupun pemerintah desa mengeluh mengenai usulan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) yang tidak terealisasi dan hanya merupakan wacana belaka. Bahkan tidak sedikit pembangunan yang dilakukan tidak sesuai kebutuhan masyarakat. Segala sesuatu yang telah diusulkan mulai dari bawah, bahkan melibatkan tokoh masyarakat dan sebagainya melalui musrenbang supaya betul-betul dikaji oleh pemerintah daerah, khususnya di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda). Pasalnya sering muncul keluhan dari para kepala desa, dimana usulan dari desa melalui musrenbang tidak masuk, tegas Wakil Ketua DPRD Kabupaten Melawi, Kluisen, kemarin. Celakanya, ungkap Kluisen, sering kali tudingan tidak masuknya usulan warga dalam musrembang lantaran dicoret oleh wakil rakyat. Dia menegaskan, selama menduduki kursi dewan tidak pernah mencoret usulan dari musrembang. Bahkan sering muncul keluhan dari masyarakat yang menuding DPRD yang mencoret usulan masyarakat dari hasil musrenbang. Padahal, kita tidak pernah mencoret, bahkan pembahasan pun dilakukan bersama-sama antara tim dari pemerintah dengan badan anggaran DPRD, ulasnya. Lantas, kata Kluisen, ke depan hasil musrenbang yang telah dilakukan, mulai dari tingkat desa sampai ke tingkat kabupaten mesti direalisasikan. Meski demikian, pemerintah harus tetap melihat skala prioritas pembangunan. Menurutnya, paling tidak setiap desa itu ada kegiatan pembangunan yang prioritas supaya ada pemerataan pembangunan di 169 desa yang ada, di Kabupaten Melawi. Jika melihat keuntungan Melawi maka untuk melaksanakan satu pembangunan satu desa setiap tahun harus jelas serta bisa dilaksanakan. Kita berharap musrenbang tidak hanya formalitas. Hasil musrenbang desa dibawa ke musrenbang kecamatan. Hasil musrenbang kecamatan dibawa ke musrenbang kabupaten. Ke depan kita harapkan ada pemerataan pembangunan dan prioritas, lugasnya. Lebih jauh diterangkannya, jangan sampai pembangunan yang dilakukan berdasarkan kepentingan. Pembangunan harus berdasarkan kebutuhan dan skala prioritas. Baru bisa berdampak baik bagi masyarakat. Kita ingin pembangunan yang dilakukan bisa benar-benar dimanfaatkan oleh warga yang ada di sekitar. Hingga itu, aspirasi warga harus menjadi sumber utama dalam pembangunan yang dilakukan, ulasnya. (aji)

Rakyat Kalbar

Rabu, 3 Desember 2014

Akses Jalan Sungai PinangNanga Mao Perlu Pengerasan Pemerintah Melawi Didesak Lakukan Peningkatan Jalan NANGA PINOH-RK. Salah satu akses warga Nanga Mao, Kabupaten Sintang untuk memenuhi kebutuhan ke Pasar Nanga Pinoh melalui Desa Sungai Pinang, Kecamatan Pinoh Utara, Kabupaten Melawi. Bukan hanya warga Nanga Mao, namun penduduk sekitarnya juga menggunakan Desa Sungai Pinang sebagai lokasi transit. Kemudian naik motor air menuju Nanga Pinoh. Bahkan, setiap hari Rabu warga berbondong-bondong hingga ratusan orang menuju Nanga Pinoh. Namun sayang, Jalan Nanga Mao hingga Sungai Pinang masih berupa

jalan tanah sehingga perlu diberi batu supaya akses warga menjadi lebih mudah. Setiap hari Rabu, desa-desa di hulu Kecamatan Pinoh Utara hingga Nanga Mao, Kabupaten Sintang turun ke sini (Desa Sungai Pinang, red). Mereka ke Nanga Pinoh dengan menggunakan motor air dari Sungai Pinang. Mereka membeli barang-barang ke Nanga Pinoh, ungkap Ketua BPD Sungai Pinang, Basni, belum lama ini. Dijelaskannya, hari Rabu merupakan hari belanja warga di hulu Pinoh utara dan beberapa desa, di Kabupaten

Sintang. Hingga pada hari itu, mereka turun ke Nanga Pinoh jumlahnya mencapai ratusan orang. Jumlah akan lebih ramai lagi apabila mendekati hari perayaan. Mereka ke Sungai Pinang dari desa masing-masing, bahkan ada yang berjalan kaki. Ada pula yang menggunakan kendaraan sepeda motor roda dua. Bahkan, ada yang sengaja ngojek agar perjalanan bisa lebih cepat. Kalau kemarau jelas perjalanan mereka lancar. Namun, bila musim hujan, perjalanan mereka menjadi tidak lancar. Terpaksa mereka menitipkan

barang-barang ke warga Desa Sungai Pinang. Bahkan rumah kepada desa hingga penuh oleh barang mereka. Sebab, rumah kepala desa tepat berada pada jalur akses jalan tersebut, ulasnya. Lantaran maraknya penggunaan jalan tersebut, Basni mengusulkan kepada Pemerintah Kabupaten Melawi agar memperbaiki jalan akses di Kecamatan Pinoh Utara ini. Paling tidak, pada tahap awal dilakukan pengerasan dengan memberi batu. Jalan ini sendiri sudah ada sebelum PT Inhutani beroperasi. Semenjak itu, akses warga

Kecamatan Pinoh Utara dan beberapa desa, di Kabupaten Sintang menjadi terbuka. Namun sayang, semenjak dibuka, jalan tersebut tidak pernah ditingkatkan kualitasnya oleh pemerintah. Kita minta agar Pemkab Melawi mau meningkatkan kualitas jalan ini. Misalnya dengan memangkas tanjung yang tinggi. Kemudian memberi batu. Atau bisa juga bekerja sama dengan Pemkab Sintang. Sebab ini ada kaitannya dengan warga Sintang, paparnya. Reporter: Sukartaji Editor: Andry

Jelang Kejurda di Kota Singkawang

KKI Melawi Gelar Ujian Kenaikan Sabuk NANGA PINOH-RK. Kushin Ryu M Karate-do Indonesia (KKI) Cabang Kabupaten Melawi menggelar ujian penurunan kyu atau kenaikan sabuk, di SMP Negeri 1 Nanga Pinoh, pada akhir pekan lalu. Ujian yang diikuti oleh 120 orang peserta ini juga menjadi ajang persiapan KKI Cabang Melawi dalam menghadapi Kejuaraan Daerah (Kejurda), di Kota Singkawang, 5-7 Desember mendatang. Ketua Harian KKI Kabupaten Melawi, Remito didampingi Sekretaris KKI, Sucipto Ombo, Selasa (2/12) menerangkan, ujian penurunan kyu ini diikuti oleh para pelajar dari tingkat SD sampai SMA. Untuk penurunan kyu, dari kyu VI ke kyu V terdapat 60 orang, kyu IV ke kyu III ada 45 orang dan kyu II ke kyu 1 ada 15 orang, ucapnya. Ujian penurunan kyu ini sendiri dipantau langsung

oleh Ketua Umum KKI Kabupaten Melawi periode 2013-2017, Ivo Titus Mulyono. Sementara para penguji dalam ujian penurunan kyu adalah Senpai Sucipto Ombo (DAN III) serta Senpai Masodi (DAN II) dari Kabupaten Sintang. Menurut Remito, pelaksanaan penurunan kyu ini juga menjadi persiapan para atlet karate dari KKI Melawi dalam menghadapi Kejurda, di Kota Singkawang. Dalam kejurda tersebut, Kabupaten Melawi akan menurunkan 15 orang peserta. Dalam kejurda juga akan digelar ujian untuk DAN I dan DAN II, timpalnya. Apabila mampu meraih hasil terbaik dalam kejurda tersebut, lanjut Remito, nantinya juga menjadi ajang seleksi atlet karate yang akan turun dalam kejurnas, di Jakarta pada Februari mendatang.

Secara khusus, Sekretaris KKI sekaligus pelatih, Sucipto Ombo mengungkapkan, KKI Melawi memang berkomitmen untuk mencetak atlet berprestasi untuk mengharumkan nama Kabupaten Melawi. Selain itu, kegiatan yang dilaksanakan oleh KKI, khususnya di cabang olahraga karate sebagai tempat untuk membentuk jati diri anak-anak. Kegiatan yang sudah diprogramkan oleh KKI, mulai dari latihan rutin hingga ujian penurunan kyu merupakan upaya untuk mengembangkan perguruan Kushin Ryu serta mengembangkan bakat anak-anak Melawi, ulasnya. Selain itu, lanjut Ombo, peminat olahraga karate, di Melawi memang cukup tinggi. Seperti saat penurunan kyu yang digelar pada Minggu lalu yang diikuti oleh para

Kushin Ryu M Karate-do Indonesia (KKI) Cabang Melawi saat menggelar kenaikan sabuk . pelajar yang duduk di bangku SD hingga SMA. Jadi pembinaan atlet sudah kita mulai sejak usia dini sehingga mereka mampu berprestasi, baik di tingkat lokal maupun nasional, ujarnya. Melatih anak-anak tersebut, kata Ombo juga menjadi

bentuk persiapan mereka saat mengikuti kegiatan O2SN dan POPDA. Dua ajang ini memang rutin digelar setiap tahun. Dari atlet KKI sendiri sudah ada yang mampu meraih juara II pada O2SN tingkat provinsi, paparnya. (aji)

Sintang Raya Jantoh Kita Pelajar Harus Pahami Undang-undang Narkotika

Wakil Bupati Sintang Ignasius Juan saat memberikan pengarahan kepada ratusan pelajar tentang bahaya Narkoba. SINTANG-RK. Pelajar dan kaum muda merupakan elemen masyarakat yang rentan terhadap bahaya Narkoba. Pasalnya pergaulan dan masa pencarian jati diri. Karena itu, para pelajar perlu mengenal jenis dan bahaya Narkoba serta memahami maupun melaksanakan Undang-undang yang mengatur tentang Narkotika. Demikian disampaikan Ketua Badan Narkotika Kabupaten Sintang yang juga Wakil Bupati Kabupaten Sintang, Ignasius Juan saat memberikan pengarahan kepada ratusan pelajar sekota Sintang, di Ruang Balai Praja Kantor Bupati Sintang, Senin (1/12). Wabup Juan berpendapat, pergaulan dan pesatnya kemajuan teknologi komunikasi memang membuat hal-hal negative. Seperti peredaran Narkoba. Anak muda dan pelajar sangat rentan menjadi sasaran penggunaan Narkoba dan obat terlarang lainnya. Karena kaum pelajar ini adalah generasi muda dan masa depan bangsa kita, maka jenis bahaya dan Undang-undang yang melarang Narkoba sangat penting untuk disampaikan kepada para pelajar, ucap Juan. Sementara itu, Kepala Bagian Hukum Setda Kabupaten Sintang, Herkolanus Roni menyampaikan, Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Undang-Undang ini perlu disampaikan, karena setiap tahun selalu ada pelajar yang tertangkap lantaran terlibat peredaran Narkoba. Dijelaskannya, berdasarkan Undang-undang tersebut barang siapa memiliki, menyimpan, menguasai narkoba golongan 1 pada Pasal 111 akan dikenakan pidana kurungan minimal 4 tahun dan maksimal 12 tahun serta denda Rp 800 juta sampai Rp 8 miliar. Pada Pasal 114 menyebutkan, jika menjadi perantara dalam jual beli Narkoba golongan 1 akan dipidana mati. Bahkan Pasal 131 menyebutkan jika kita mengetahui tindak pidana Narkotika, namun tidak melapor bisa dipidana kurungan maksimal 1 tahun dan denda Rp 50 juta, ulasnya. (din)

Pelantikan Pimpinan Definitif DPRD Kabupaten Sintang

Gubernur Cornelis: Jangan Macammacam, Nanti Masuk Penjara SINTANG-RK. Gubernur Cornelis mengingatkan para wakil rakyat di DPRD Kabupaten Sintang supaya bekerja sesuai Undang-undang. Apabila keluar dari jalur konstitusi maka dirinya tidak bertanggungjawab terhadap proses hukum kelak di kemudian hari. Bahkan, Gubernur Cornelis akan menandatangani pengajuan pemeriksaan dari polisi maupun jaksa terkait proses hukum yang berlaku. Kalau polisi atau jaksa yang memeriksa (anggota dewan), itu melalui persetujuan saya. Kalau ada yang bermasalah akan saya tanda tangani pengajuan pemeriksaannya. Jadi jangan mau macam-macam. Nanti masuk penjara, tegas Gubernur Cornelis saat menghadiri rapat paripurna istimewa DPRD Sintang tahun 2014

dalam rangka pengucapan sumpah/janji dan jabatan pengangkatan pimpinan DPRD Kabupaten Sintang masa jabatan 2014-2019, Selasa (2/12). Unsur pimpinan yang dilantik ialah Jefray Edward dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan selaku ketua, Sandan dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Tery Ibrahin dari Partai Nasional Demokrat (NasDem), selaku wakil ketua. Pelantikan dipimpin oleh Ketua Pengadilan Negeri (PN) Kabupaten Sintang, Setyanto Hermawan. Dihadiri Bupati Sintang, Milton Crosby serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkorpinda) dan para pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Ka-

bupaten Sintang. Cornelis melanjutkan, anggota dewan harus memahami antara urusan wajib dan urusan pilihan. Jangan sampai urusan pilihan membuat urusan wajib terabaikan. Urusan wajib yang dimaksudkan Cornelis ialah melaksanakan tugas dan kewajiban sesuai amanah Undang-undang. Yakni, bekerja secara profesional. Misalkan, dalam membuat aturan atau peraturan daerah (Perda), bekerja sama dengan pemerintah. Dahulukan urusan wajib baru pilihan. Jangan sedikitsedikit aspirasi, cetusnya. Cornelis berpendapat, aspirasi dewan tidak dibenarkan tanpa melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (musrenbang). Bila anggota dewan memiliki program dengan alasan memperjuangkan kepent-

ingan rakyat, maka harus diperjuangkan melalui musrenbang. Aspirasi juga harus melalui prosedur yang jelas. Melalui tender dan dilaksanakan oleh SKPD terkait serta bukan anggota dewan. Aspirasi itu bukan datang ujuk-ujuk. Bukan untuk ngacak-ngacak APBD. Kalau mau ya, kawal dari musrenbang baik dari tingkat desa, kecamatan sampai kabupaten, lugasnya. Kepada ketua deďŹ nitif, Cornelis berpesan supaya lebih berhati-hati, karena ketua bertanggungjawab sebagai pimpinan. Jangan asal setujui usulan dari anggota sebelum diteliti dan dipahami. Sebab, jika terjadi apa-apa, maka yang pertama masuk penjara adalah ketua. Sekretaris Dewan (Sekwan) dan Kepala Bagian Hukum jug a jang an jadi

racun. Harus paham dengan Undang-undang dan aturan yang ada. Kalau tak paham apa-apa, bisa membuat ketua masuk parit, timpal Cornelis. Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Sintang, Jefray Edward berjanji akan melaksanakan tugas dan kewajiban sesuai amanah Undang-undang. Setelah dilantik, dirinya akan segera melakukan berbagai rapat untuk melengkapi alat kelengakapan dewan. Yang pertama kita lakukan adalah membuat alat kelengkapan dewan. Setelah alat kelengkapan dewan ini terbentuk, pastinya kita lebih mudah bekerja. Kita mengejar pembahasan APBD 2015, paparnya. Reporter: Suhardin Editor: Andry

Sekda Bukan Jabatan Raja SINTANG-RK. Gubernur Cornelis berharap Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah mampu menjembatani kepentingan Pemerintah Kabupaten Sintang dengan DPRD Kabupaten Sintang, supaya dapat berjalan bersama membangun Kabupaten Sintang yang lebih baik. Hal tersebut dikatakan Gubernur Cornelis saat melantik Sekda Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah, di Gedung Pancasila Sintang, Selasa (2/12). Banyak orang memperebutkan posisi Sekretaris Daerah ini sehingga ketika diberikan amanah jangan sampai santai, tetapi terus bekerja keras demi bangsa dan negara, ujar Gubernur

Cornelis. Sebelumnhya, Yosepha menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sintang dan sudah sekitar sembilan bulan menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Sintang. Cornelis melanjutkan, jabatan Sekda selaku PNS tertinggi di daerah dan bukan jabatan seperti raja atau penguasa, tetapi pelayan masyarakat. Saya berharap jangan berlindung pada Bupati, Gubernur dan Presiden, tetapi berlindung kepada Undangundang yang berlaku. Kita ini bukan siapa-siapa. Wakil Presiden saja dipanggil penegak hukum, apalagi kita ini.

Untuk itu kita harus bekerja sesuai aturan dan Undangundang, ingat Cornelis. Dalam kesempatan tersebut, Cornelis juga mengingatkan pentingnya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan anggaran. Sebab, di sini tugas Sekda sangat penting, terutama tertib administrasi. Jangan asal paraf. Jangan asal teken. Supaya Bupati tidak masuk penjara. Penyimpanan dokumen juga sangat penting untuk dijaga benar-benar. Yang sifatnya rahasia negara, harus dijaga kerahasiaannya, lugasnya. Cornelis mengungkapkan, dirinya sudah 35 tahun berada di birokrasi pemerintahan. Banyak pengalaman

sudah didapat. Ia pun minta tolong agar pejabat tidak korupsi. Jangan ambil uang Negara. Kita harus takut dengan Tuhan dan Undangundang. Dengan Undangundang bisa lolos, tetapi dengan Tuhan kita tidak akan lolos, selorohnya. Sekda juga diminta menjalankan tugas dengan baik, mengingat tanggung jawab menjadi Sekda sangat besar. Sekda harus berkoordinasi dengan banyak pihak. Dukungan keluarga juga sangat penting untuk kesuksesan tugas sebagai Sekda, tambah Cornelis. Usai dilantik, Sekda Kabupaten Sintang Yosepha Hasnah berjanji akan menyelesaikan beberapa keg-

iatan prioritas yang harus segera dilaksanakan. Seperti melanjutkan pembahasan A P B D Ta h u n A n g g a r a n 2015 serta melaksanakan penyegaran PNS pada awal tahun 2015. Penataan PNS di lingkungan Pemkab Sintang diharapkan dapat diselesaikan pada awal tahun 2015. Sebab banyak jabatan yang harus terisi, ucap Yosepha. Beberapa jabatan eselon II, di Kabupaten Sintang saat ini masih kosong. Menurutnya, hal tersebut sangat mengganggu kinerja pemerintah daerah sehingga pengisian jabatan ini akan menjadi prioritas kerja pada awal masa jabatannya. (din)

KAPUAS HULU

Uncak Kapuas

Rakyat Kalbar Rabu, 3 Desember 2014

Sekda Kapuas Hulu Instruksikan SKPD Lakukan Audit Internal

Ningkau Nuan

Syarifah Zulaiha (kanan) menunjukkan piala dan penghargaan Juara Gugus PAUD Tingkat Provinsi Kalbar. ARMAN HAIRIADI

Gugus PAUD Melati Optimis Raih Juara di Tingkat Nasional PUTUSSIBAU-RK. Untuk pertama kalinya Gugus PAUD Melati Kecamatan Putussibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu mengikuti lomba Gugus PAUD tingkat nasional mewakili Kalbar. Ketua Gugus PAUD Melati Kecamatan Putussibau Utara, Syarifah Zulaiha mengaku optimis Gugus Melati yang dipimpinnya, bakal keluar sebagai Gugus PAUD terbaik tingkat Nasional tahun 2014. Optimsme Gugus Melati Kecamatan Putussibau Utara menjadi Gugus PAUD terbaik tahun 2014 tingkat nasional bukanlah hal yang berlebihan. Pasalnya Gugus Paud Melati kecamatan Putussibau Utara adalah Gugus PAUD terbaik di Kabupaten Kapuas Hulu. Saat ini kita sudah masuk dalam 12 Gugus PAUD terbaik nasional dan Insya Allah akan menuju ke Gugus PAUD terbaik untuk enam besar dan mudah-mudahan menjadi juara, katanya, kemarin. Syarifah mengatakan, untuk menuju ke 6 besar nanti, Gugus Paud Melati akan mempresentasikan beberapa hal di depan juri nasional. Seperti mempresentasikan proďŹ l Gugus PAUDMelati, menyampaikan program-program Gugus PAUD Melati, dan lain-lain. Dalam lomba Gugus PAUD tingkat Nasional akan dilaksanakan di Yogyakarta tanggal 3-5 Desember 2014, jelasnya. Menurut Syarifah, masuknya Gugus PAUD Melati Kecamatan Putussibau Utara dalam tingkat nasional karena dari dewan juri yang menilai beberapa hal seperti administrasi, lembaganya dan Gugus PAUD itu sendiri. Namun untuk mencapai itu semua sampai ke tingkat nasional kami menggapai kerjasama yang disebut Kelompok Kerja Kepala TK dan Kelompok Kerja Guru, semuanya membahas tentang administrasi dan program pembelajaran serta alat peraga, katanya. Dalam Gugus PAUD Melati ini ada delapan TK/PAUD yang tergabung. Diantaranya TK Negeri Pembina yang ditunjuk sebagai Gugus Inti serta duanya TK Imbas yakni TK Bhayangkari dan Ratih Kasih. Untuk itu, dengan masuknya Gugus PAUD Melati Kecamatan Putussibau Utara dalam mewakili Kapuas Hulu tingkat Nasional ini, Syarifah mengharap dukungan dan doa masyarakat Kapuas Hulu, agar apa yang diharapkan bisa terwujud. Paling tidak harapan kita, bisa masuk dalam tiga besar sudah Alhamdulillah, ucap Syarifah. (aRm)

PUTUSSIBAU-RK. Tutup buku APBD Kapuas Hulu tahun anggaran 2014 sudah di depan mata. Kegiatan proyek di masing-masing SKPD sudah harus selesai per 15 Desember mendatang. Sekda Kapuas Hulu, H Muhammad Sukri pun mengintruksikan kepada seluruh SKPD untuk melakukan pemeriksaan atau audit internal. Segera lakukan audit internal terhadap setiap kegiatan dan wajib mendokumentasikan hasil pemeriksaan tersebut, tegasnya, kemarin. Dikatakan Sukri, audit internal itu penting dilakukan sebelum lembaga resmi seperti BPK dan BPKP melakukan pemeriksaan, agar SKPD-SKPD memiliki

data sendiri untuk masingmasing kegiatan. Saya minta setiap SKPD melakukan pemeriksaan atau audit terhadap kegiatannya yang sudah selesai. Itu sangat penting, ketika ada persoalan di lapangan SKPD sudah memiliki data dan dokumen, ujar Sukri. Sekda mengingatkan, era sekarang semua orang, baik itu LSM, masyarakat serta pers berhak dan kapan saja bisa melapor atau melakukan kontrol sosial. Nah, sebelum masalah timbul dan masyarakat melapor ke pihak berwenang, SKPD mesti memiliki data terkait proyek yang diselenggarakan. Untuk itu, beg itu keg iatan proyek berakhir segera lakukan pengecekan lapangan

H Muhammad Sukri

dan dokumentasikan hasil akhirnya, katanya. Jangan sampai, lanjut Sekda, ketika ada masalah atau kasus, ternyata proyek

tersebut belum diperiksa dan SKPD yang bersangkutan tidak memiliki data dan dokumen hasil akhir dari pekerjaan proyek tersebut. Jika ini terjadi, sambung Sukri, yang sakit adalah kepala daerah dan pimpinan SKPD yang bersangkutan. Untuk itu, sebelum terjadi hal-hal yang tidak di ing inkan, maka SKPD mesti lakukan audit internal seteliti mungkin. S e b a l i k ny a , S u k r i m e nuturkan, ketika kegiatan proyek dilaporkan ada penyimpangann atau kesalahan, tetapi SKPD memiliki data dan dokumen akhir dari kegiatan proyeknya, maka tidak ada persoalan lagi. Karena, menurut Sekda, memang sudah siap dan memiliki data dari hasil

pemeriksaan akhirnya, sehingga SKPD tidak bisa disalahkan lagi. Akan tetapi jika yang turun ke lapangan seperti bos, itu yang menjadi masalah. Saya minta dan saya tegaskan setiap pegawai yang turun ke lapangan untuk memeriksa hasil akhir keg iatan proyek, jang an seperti bos. Begitu pulang ke kantor t idak membawa apa-apa, cuma sekadar mencari uang jalannya saja. Catat dan dokumentasikan secara detail hasil akhir proyeknya apa, kalau jalan melintasi desa apa dan pekerjaan terakhirnya apa, itu yang penting dilakukan, demikian Sekda. L APORAN : A RMAN H AIRIADI E DITOR : J ULIANUS R ATNO

Survey Indonesia: Mutu Pelayanan Penyelenggara Pemerintah di Kapuas Hulu Baik P UTUSSIBAU -RK. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu melalui Bagian Organisasi Sekretariat Daerah menggandeng PT S u r ve y I n d o n e s i a u n t u k melihat Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) terhadap pelayanan SKPD-SKPD. Dari hasil survei tersebut IKM terhadap penyelengg a r a a n Pe m k a b K a p u a s Hulu baik. Untuk mengetahui sejauh mana pelayanan yang dilakukan SKPD di pemerintahan Kabupaten Kapuas Hulu, serta mengetahui IKM, Bagian Organisasi Setda menggandeng pihak ketiga untuk menilai kinerja dari SKPD, khususnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu lembaga survei dari PT Survey Indonesia

yang kita libatkan, kata Kepala Bagian Organisasi Setda Kapuas Hulu, Didik Widiyanto, SSos, MAP ditemui usai seminar Survei IKM di Aula Kantor Bupati, Selasa (2/12). Dijelaskannya, hasil survei yang dilakukan PT Surver Indonesia diketahui bahwa pelayanan yang diberikan oleh SKPD kepada masyarakat sudah baik. Seperti hasil survei yang disampaikan tadi (kemarin, red), hasilnya sudah baik, Indeks Kepuasan Masyarakat sudah lumayan. Meskipun ada beberapa catatan yang harus diperbaiki misalnya kenyamanan lingkungan, kecepatan dalam melayani, disiplin pegawainya, serta sikap pegawai yang melayani masyarakat, beber Didik.

Penilaian terhadap IKM, kata Didik, wajib dilaksanakan oleh seluruh unit penyelenggara pelayanan publik sebagaimana diamanatkan oleh UndangUndang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. Selain itu, kata dia, sesuai dengan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : Kep\25\ M . PA N \ 2 \ 2 0 0 4 t e n t a n g Pedoman Umum Penyusunan IKM. Untuk menilai IKM ini ada 14 pertanyaan berkaitan pelayanan publik yang diajukan kepada SKPD maupun Muspika, ujar Didik. Tujuan survei IKM ini, lanjut dia, untuk mengetahui sejauh mana kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan

Didik Widiyanto

pemerintah. Sehingga untuk meningkatkan pelayanan ini kedepan pihaknya akan melaksanakan evalu-

asi publik, ungkap Didik. Di tempat yang sama, Koordinator PT Survey Indonesia Wilayah Kapuas Hulu, Eko Agus Kurniawan mengatakan, dari hasil survei yang dilakukan pihaknya selama ini menunjukkan mutu pelayanan penyelenggara pemerintah d i Ka p u a s H u l u b e r p r e dikat baik. Akan tetapi, masih terdapat beberapa point yang harus mendapat prioritas perbaikan atau peningkatan kualitas pelayanan. Seperti kenyamanan lingkungan. Selain itu tak kalah penting bagi SKPD bagaimana meningkatkan kecepatan pelayanan yang harus ditingkatkan dan kenyamanan lingkungan bagi masyarakat yang berurusan, pungkas Eko. (aRm)

Bumi Daranante Apai Ji Ongah Pesan Bupati di HUT Korpri S ANGGAU . Bupati meminta seluruh pegawai di jajaran Pemda Sanggau memberikan pelayanan terbaik, mengabdi sepenuh hati untuk kesejahteraan masyarakat. Hal itu disampaikannya pada peringatan HUT Korpri ke-43, Senin (1/12) di halaman kantor Bupati Sanggau. Tinggalkan mentalitas priyayi atau penguasa. Jaga kode etik profesi, pedomani sumpah jabatan dan pegang teguh komitmen panca prasetya Korpri, pesannya. Jajaran Korpri harus bisa menjadi guru, teladan bagi perubahan yang diharapkan masyarakat. Ia juga meminta jajaran Korpri memahami dan melaksanakan penataan birokrasi guna mewujudkan birokrasi yang bersih, kompeten,dan mapu melayani masyarakat dengan lebih cepat lagi. Buktikan kepada masyarakat, integritas dan kinerja aparatur negara semakin berkualitas agar dapat dibanggakan. Perkuat koordinasi, integrasi dan sinergi dalam rangka mempercepat pencapaian target pembangunan.Tinggalkan ego sektoral dan kedaerahan, tegasnya. Pada upacara tersebut, Bupati juga menyerahkan bantuan kendaraan roda dua kepada BP4K Sanggau, penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan serta tenaga kesehatan. (KiA)

Tinggalkan Mentalitas Priyayi

Hukuman Fisik Bagi Pecandu Justru Timbulkan Masalah Baru S A N G G A U . Kasubdit Non Komunitas Terapeutik Dir. Penguatan Lembaga Rehabilitasi Komponen Masyarakat Deputi Bidang Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional (BNN), Kombes Pol dr. Susanti Lengkong menilai penanganan pecandu narkoba yang berorientasi pada hukuman ďŹ sik dengan tujuan membuat efek jera, ternyata sudah tidak efektif lagi. Malah membuat persoalan baru. Lapas bisa over (kapasitas), bisa 600 persen dari kapasitasnya, biaya meningkat, katanya usai menjadi nara sumber FGD Penanganan Pecandu Penyalahgunaan Narkoba di Mapolres Sanggau, Selasa (2/12). Belum lagi dengan sistem pembagian kamar di lapas, yang kondisinya tak representatif menampung para pecandu narkoba. Sehingga yang terjadi antara nara

pidana kasus umum bercampur tempat atau kamar dengan pidana khusus narkoba. Dia ditempatkan di tempat yang sama, akhirnya muncul pengguna baru. Misalnya dia masuknya karena kasus pencurian, keluar bisa menjadi pengguna. Jadi efek jera tidak berhasil, terangnya. Menurutnya, langkah efektif yang bisa ditempuh saat ini adalah dengan cara melakukan rehabilitasi pecandu. Rehabilitasi ini dapat dijadikan sebagai alternatif penghukuman. Dia pulih, stop menggunakan barang (narkoba), berarti pasar akan sepi, katanya. Rehabilitasi sendiri kata dia dapat ditempuh terlebih dahulu dengan dua cara, yakni pertama pecandu dapat melaporkan sendiri kondisinya melalui Instansi Penerima Wajib Lapor (IPWL) yang ada. Untuk di Sanggau, bisa ke RSUD atau IPWL di Sosok.

dr. Susanti Lengkong. KIRAM AKBAR

Kalau dia lapor (kondisi kecanduan), pengguna tidak dituntut pidana, mereka akan diberi kesempatan sebanyak dua kali. Ini ada diatur di PP nomor 25 tahun 2011 tentang wajib lapor, katanya. Kedua, jika pecandu tertangkap aparat, pihak berwajib dapat melaporkannya ke Tim Asessment Terpadu (TAT) di BNN, untuk Kalbar di TAT Pontianak. Dalam prosesnya, sesuai Peraturan

Bersama (Perber) 7 Menteri, TAT memiliki dua tim, tim hukum dan medis. Tim hukum bertugas meriksa, apakah pengguna tersebut benar dalam kondisi ketergantungan, berapa dosis ketergantungannya, perlu rehab seperti apa, berapa lama dan dimana. Tim hukum ini akan memeriksa apakah ada keterlibatan jaringan, apakah bandar. Hasil rekomendasi ini dibawa ke pengadilan, nanti diputuskan seperti apa. Kalau dia pengguna berarti rehab. Kalu dia dua kaki, dia juga pengguna dia juga pengedar, dia tetap akan direhab, rehabilitasinya dijalankan di penjara, katanya. Namun diakuinya pemberlakuan Perber 7 Menteri memang masih sulit diterapkan, apalagi sekelas kabupaten. Namun secara bertahap dia yakin hal ini dapat dilak-

sanakan. Kita masih banyak kend a l a , p e r t a m a l a p a s ny a , sekarang baru ada 17 seluruh Indonesia, tidak semua provinsi, SDM-nya seperti apa. Kita mendorong pemda membuat tempat rehab, tidak harus seperti Lido yang butuh sekian puluh miliar, tempat seperti poliklinik sudah bisa, seperti model rawat jalan, katanya. Sementara itu, Wakapolres Sanggau, Kompol Boy Samola sangat mengharapkan adanya keterlibatan semua pihak untuk Narkoba. Semua harus terlibat, orangtua, guru, masyarakat sekitar. Jangan kita ini hanya teriak-teriak berantas tapi apa realisasinya, tingkatkan pengawasan masing-masing, termasuk tokoh agama, ulama, dan sebagainya kita bentengi generasi penerus kita, karena ini terkait moralnya, ujarnya. (KiA)

Enam Hari, 193 Kendaraan Ditilang Banyak Usia di Bawah Umur S ANGGAU . Enam hari Operasi Zebra Kapuas, 26 November-1 Desember, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sanggau menjaring 294 pelanggar. Dari pelanggar itu, 193 pelanggaran diantaranya langsung dilakukan penilangan. Sedangkan, selebihnya 101 pelanggaran diberikan teguran langsung. Dari yang ditilang, roda dua 139 kasus dan sisanya 58 kasus roda empat, jelas Kasat Lantas Polres Sanggau,

AKP I Nyoman Sarjana, Selasa (2/12). Dari segi angka, terjadi penurunan penilangan dari tahun lalu. Jika tahun lalu, hingga hari keenam, dilakukan tilang 223 pelanggar dan teguran 110 pelanggar. Kita harapkan ini menjadi tanda peningkatan kesadaran para penggendara terhadap peraturan berlalulintas, harapnya. Kategori pelanggaran yang langsung dilakukan penilan-

gan beragam. Mulai dari tidak menggunakan helm, kelengkapan kendaraan, surat menyurat, muatan over kapasitas dan lainnya. Sementara, yang dilakukan peringatan contohnya, yang tidak menyalakan lampu. Tapi, kalau dari segi usia memang yang kita tilang ini banyak yang masih berada di bawah umur, ada 40 pelanggar, sesalnya. Untuk itu, ia berharap peran orangtua untuk lebih mewaspadai anak-anaknya yang menggunakan sepeda motor. Kepolisian, ditegaskan sudah

berkomitmen untuk memberikan pengarahan baik dilakukan ke sekolah-sekolah, dan lainnya. Kita tentunya berharap operasi ini secara otomatis membuat masyarakat mau belajar baik terkait rambu-rambu, serta peraturan perundangundangan tentang lalu-lintas, harapnya. Karena, ia menilai sudah berbagai upaya dilakukan pihak kepolisian menekan angka kecelakaan lalu-lintas. Peran semuanya, untuk menjadi pelopor keselamatan berlalu-lintas sehingga tidak banyak yang

Operasi zebra yang digelar Satlantas Mapolres Sanggau. KIRAM

dirugikan. Karena dampaknya sangat besar, misal terjadi kecelakaan, yang susah tidak hanya korban,

tapi juga keluarga dan orang lain. Baik kehilangan nyawa maupun harta benda, ujarnya. (KiA)

Rakyat Kalbar

Landak Edo’

Rabu, 3 Desember 2014

PNS Harus Mampu Tunjukkan Peran dan Tanggungjawab

Injeh Karaja

Ilustrasi/IST

Prioritaskan Calhaj Belum Naik Haji NGABANG. Kementerian Agama RI sudah meminta supaya keberangkatan jemaah calon haji (Calhaj) pada 2015 mendatang lebih diprioritaskan mereka yang sama sekali belum pernah menunaikan ibadah haji. Hal inipun ternyata sudah dilakukan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Landak. Menurut Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kemenag Landak, Taufiqqurohman mengatakan, pihaknya tetap memprioritaskan Calhaj yang sama sekali belum melaksanakan ibadah haji. Kalau ada Calhaj yang sudah pernah melaksanakan ibadah haji, namanya tetap kita keluarkan dulu dari kuota. Kecuali kalau Calhaj tersebut mendampingi jamaah lainnya, seperti istri atau suaminya. Tapi yang mengeluarkannya merupakan kewenangan pusat, ujar Taufiq, Selasa (2/12) di kantornya. Dikatakannya, untuk di Landak sendiri, sekitar 99 persen Calhaj yang sudah masuk didaftar antre sama sekali belum pernah melaksanakan ibadah haji. Selain itu, jika kuota haji Landak masih tetap 40 jamaah, JCH yang sudah masuk didaftar antri itu sampai tahun 2024 mendatang, dengan jumlah JCH sebanyak 374 orang, jelasnya. Ditambahkan Taufiq, sebelumnya kuota jamaah haji Landak ditetapkan sebanyak 50 jemaah. Tapi dikarenakan ada pemotongan 20 persen diseluruh dunia, kuota jemaah haji Landak hanya 40 jamaah saja, ucap Taufiq.(ius)

N GABANG . Pemerintah kabupaten Landak menggelar upacara peringatan hari ulang tahun Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-43 tahun 2014, di halaman kantor bupati Landak, Selasa (2/12). Bertindak sebagai instruktur upacara bupati Landak Adrianus Asia Sidot. Membacakan sambutan Presiden Republik Indonesia selaku penasehat Nasional Korpri, Bupati meminta Korpri menunjukan peran dan tanggung jawabnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, bangsa, dan Negara sebagai organisasi yang mewadahi para pegawai Negeri sipil. Korpri telah melaksanakan tugas-tugas pemerintah dan melayani keperluan masyarakat dalam berbagai bidang, ujar Bupati. Dengan terbitnya undang-

Upacara HUT KORPRI di halaman Kantor Bupati Landak. ANTONIUS

undang nomor 5 tahun 2014, tentang aparatur sipil Negara (ASN), organisasi KORPRI akan bertransformasi menjadi Korps Pegawai Aparatur Sipil Negara Republik Indonesia (Korps ASN RI). Ini bertujuan menjaga kode etik profesi dan standar pelayan profesi Aparatur Sipil

Negara serta mewujudkan jiwa Korps Aparatur Sipil Negara Sebagai pemersatu bangsa, terang Bupati. Menurutnya, sebagai organisasi yang merupakan bagian intergral dari pemerintah. Saya minta fungsi-fungsi sebagaimana yang tercantum dalam undang-undang

Aparatur sipil negara dapat diwujudkan secara bertahap dengan tetap berpedoman pada amanat panca Prasetyo Korpri, ujarnya. Pada HUT KORPRI yang ke-43 ini, ia juga meminta jajaran KORPRI bisa menjadi guru, teladan bagi perubahan yang diharapkan seluruh ma-

syarakat. Saya juga berpesan kepada jakkjaran KORPRI untuk memahami dan melaksanakan penataan birokrasi yang menjadikan birokrasi yang bersih, kompeten, dan mampu melayani masyarakat dengan lebih cepat lagi, pesan Adrianus. Ia menambahkan, percepat perubahan budaya kerja untuk seluruh anggota KORPRI menuju pola pikir dan budaya kerja aparatur negara yang lebih gigih, cerdas, inovatif, dan tanggap terhadap dinamika perubahan lingkungan strategis. Berikan palayanan birokrasi yang makin cepat, makin akurat, makin murah dan makin baik. Jadilah birokrasi yang melayani dan mengabdi dengan sepenuh hari untuk kejayaan bangsa dan kesejahteraan rakyat, tutur Adrianus (ius).

PGRI Akui Tak Bisa Tingkatkan Kesejahteraan Guru N GABANG . Kehadiran Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) memang sangat dibutuhkan bagi para tenaga pendidik. Dengan adanya wadah PGRI itu, tentunya bisa menjadi tempat bernaung para guru. Namun untuk masalah peningkatan kesejahteraan para guru, PGRI memang tidak bisa mengupayakannya. Hal tersebut ditegaskan Ketua PGRI Kabupaten Landak, Jongki yang ditemui usai upacara peringatan HUT PGRI ke 69 tahun dan Hari Guru Nasional tahun 2014 yang dirangkaikan dengan peringatan HUT Korpri ke 42 tahun, Selasa (2/12) di halaman Kantor Bupati Landak. Dikatakannya, tunjangan

para tenaga guru ini cukup banyak, seperti tunjangan profesi. Kesejahteraan guru memang sudah ada melalui berbagai tunjangan yang didapatkannya. Sekarang kembali lagi kepada tenaga guru tersebut untuk bagaimana memanage keuangan itu lebih baik, ujar Jongki. Penghasilan para guru saat ini lebih dari pada Pegawai Negeri Sipil (PNS) biasa. Namun demikian, meskipun penghasilannya lebih dari PNS biasa, ternyata banyak para guru yang gajinya dipotong Bank karena pinjaman. Mungkin hal inilah yang membuat guru itu tidak sejahtera, ungkap Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas

Jongki. ANTONIUS

Pendidikan Landak ini. Ia menambahkan, sesuai dengan kesepakatan dengan pihak Bank dan pertimbangan sosial, minimal gaji para

guru yang disisakan setiap bulannya setelah dipotong Bank sebesar Rp600 ribu. Tapi dengan gaji segitu, tentunya masih kurang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, kata Jongki. Selain itu, PGRI Landak juga melakukan pembinaan d a n p e ny a d a r a n k e p a d a para guru untuk meningkatkan kinerjanya sebagai tenaga pendidik. Kita akan jelaskan bagaimana kode etik guru. Selain itu, kitapun sudah mengupayakan pemberian sanksi kepada guru yang melalaikan tugasnya sebagai tenaga pendidik, akunya. Ia menambahkan, sanksi tersebut tentunya berupa pembinaan yang dilakukan

secara berjenjang mulai dari PGRI sampai ke Dinas Pendidikan melalui bidang terkait. Memang sudah banyak para guru yang kita lakukan pembinaan. Bahkan, ada yang disangsi berupa penghilangan jabatan Kepala Sekolah dan guru. Tapi sanksi yang diberikan itu, bagi guru yang melakukan pelenggaran berat, seperti kasus moral, jelasnya. Namun demikian di PGRI sendiri memang ada perlindungan dan advokasi bagi guru yang bermasalah. Namun yang ditangani PGRI itu harus dilihat dulu dari besar kecilnya masalah. Lagipula para guru inipun dilindungi undang-undang, pungkasnya. (ius)

Bumi Lawang Kuari Balai Betomu

H Fendy. ABDU SYUKRI

Pelestarian Seni Budaya Sudah Diperdakan SEKADAU. Pemerintah Kabupaten Sekadau telah menerbitkan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2014 tentang Pelestarian Seni dan Budaya. Perda tersebut disahkan pada pertengahan bulan Agustus lalu. Kepala Dinas Perhubungan, Telekomunikasi, Informatika, Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sekadau, Fendy mengatakan Perda tersebut dirancang dengan tujuan untuk melestarikan aset-aset kesenian dan kebudayaan lokal agar tidak musnah tergerus jaman. Ada tiga poin utama yang diatur dalam Perda ini, yakni perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan seni budaya lokal. Hal ini perlu agar aset kebudayaan lokal tidak punah, kata Fendy kepada sejumlah wartawan di kantornya, Selasa (2/12). Menurut dia, ada banyak potensi seni budaya yang dapat dimanfaatkan menjadi komoditas unggulan daerah jika bisa dikelola dengan baik. Hanya saja, sistem pengelolaan yang selama ini lebih dominan dilakoni oleh pegiat-pegiat seni secara individual maupun kelompok, dirasa belum begitu optimal. Salah satu faktor penyebabnya adalah pembinaan yang minim dari pemerintah, baik dalam bentuk moril maupun materil. Kita patut mengapresiasi pegiat-pegiat seni seperti sanggar-sanggar budaya yang telah banyak berjasa mengembangkan kesenian dan budaya lokal. Lewat Perda ini, mudah-mudahan kedepan kita bisa melakukan pembinaan agar upaya mereka bisa lebih maksimal, tukas Fendy. (bdu)

Terima Penghargaan Gubernur

Djemain Dianggap Berkontribusi Atas Majunya Pendidikan Sekadau SEKADAU. Gubernur Kalbar, Cornelis, memberikan penghargaan individual kepada Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Sekadau, Djemain Burhan. Piagam diserahkan kepada yang bersangkutan melalui Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sekadau, M. Rumainur, kemarin. Usai menyerahkan anugerah dari gubernur itu, Rumainur mengatakan Djemain dianggap

berkontribusi atas kemajuan dunia pendidikan di Kabupaten Sekadau. Termasuk memberikan kepedulian besar terhadap PGRI. Penghargaan ini diserahkan dalam rangka hari guru nasional (HGN) dan HUT ke 69 PGRI. Selain Sekadau, Kabupaten Landak, Mempawah, Sintang dan Kota Singkawang juga menerima penghargaan yang sama, kata Rumainur, di aula kantor Dinas Dikpora, Selasa (2/12).

Dengan diserahkannya piagam tersebut, Rumainur berharap pembangunan bidang pendidikan di Kabupaten Sekadau dapat terus ditingkatkan. PGRI pun, sebagai organisasi para guru, siap bekerjasama dengan Pemkab Sekadau dalam mengembangkan dunia pendidikan. PGRI tentu sangat siap diajak bekerjasama demi tujuan pembangunan di bidang pendidikan di Kabupaten Sekadau, yakin dia. (bdu)

Pelajar SMA Prakarsai Terekat Nanga Taman

Afron: Layak Diacungi Jempol SEKADAU. Para pelajar yang terg abung dalam ikatan siswa-siswi Katolik SMAN 1 Nanga Taman memprakarsai penyelenggaraan Temu Remaja Katolik (Terekat) Kecamatan Nanga Taman yang diselenggarakan pada 27-30 November lalu. Terbilang sukses, Terekat mendapat sambutan dari berbagai pihak. Pastor Kepala Paroki Yesus Tersalib Nanga Taman, P. Konsulatus CP memuji semangat para siswa yang telah berinisiatif untuk menyelenggarakan kegiatan yang kedua kalinya dilaksanakan di Kecamatan Nanga Taman itu. Terekat sendiri merupakan ajang pembinaan iman bagi remaja katolik. Kami sangat menyambut baik dan mendukung kegiatan tersebut, kata Pastor Konsulatus, Selasa (2/12). Diikuti lebih kurang 200an siswa-siswi SMP se Kecamatan Nanga Taman, Terekat dipusatkan di gedung SMP Suparna. Rangkaian kegiatan

Kegiatan Terekat di Paroki Yesus Tersalib Nanga Taman yang diprakarsai siswasiswi SMAN 1 Nanga Taman. ISTIMEWA

diisi dengan seminar dan penyampaian materi yang berkaitan dengan pembinaan iman. Camat Nanga Taman, Afronius Akim Sehan, ketika didaulat menutup kegiatan tersebut ikut mengapresiasi. Menurutnya, semangat yang ditunjukkan para siswa layak diacungi jempol. Mudah-mudahan bisa terus berlanjut di masa mendatang, harap Afron, karib

dia disapa. Hal senada diungkapkan Sekretaris DPP Paroki Yesus Tersalib Nanga Taman, Locak Martinus. Menurut dia, pembinaan iman generasi penerus sangat penting dilakukan. Kegiatan ini sangat positif dan perlu kita dukung bersama. Kita juga memberi apresiasi kepada adik-adik siswa Katolik SMAN 1 Nanga Taman yang telah menginisiasi kegiatan ini, tandasnya. (bdu)

Kadis Dikpora Kabupaten Sekadau menerima piagam penghargaan dari Gubernur Kalbar yang diserahkan oleh ketua PGRI Sekadau. Piagam tersebut diberikan karena Djemain dinilai berjasa memajukan dunia pendidikan Sekadau. ABDU SYUKRI

Musim Hujan, Antisipasi Kerusakan Jalan Perusahaan Sawit Diminta Turun Tangan musim penghuSEKADAU. Memajan. Kita minta pesuki musim pengrusahaan peduli hujan, kerusakan dengan hal ini, jalan memang kata Liri ditemui sangat riskan terdi gedung DPRD jadi. Tentu saja, Sekadau, Selasa kekhawatiran arus (2/12). transportasi jelang Kepedulian para Hari Raya Natal investor, lanjutnya, akan terganggu Liri Muri. ABDU SYUKRI sangat diperlukan mencuat. Mengomentari hal itu, mengingat pemerintah tiWakil Ketua Komisi B dak memiliki anggaran DPRD Sekadau, Liri Muri khusus untuk perbaikan meminta agar hal tersebut jalan secara mendadak. segera diantisipasi. Peru- Kalaupun ada, dana yang sahaan-perusahaan perke- tersedia pun dalam jumlah bunan kelapa sawit yang yang relatif kecil. Memang ada dana daruberinvestasi di Sekadau diharapkan turun tangan. rat di Dinas PU, tapi kita Karena, mayoritas jalan maklum karena jumlahnya yang berpotensi mengala- tidak besar. Di sini kepedumi kerusakan berada dalam lian dari investor akan diuji dan kita harapkan mereka wilayah kebun mereka. Pihak perusahaan-pe- tidak hanya mengambil rusahaan diharapkan bisa keuntungan tanpa memmembantu mengantisipasi pedulikan kepentingan kerusakan jalan karena masyarakat sekitar, desak sekarang sudah memasuki Liri Muri. (bdu)

SAMBAS

Sambas Terigas

Tumpahan Salok Ketangkasan Teknik Casting Kopdar

SFC Juara III se-Indonesia SAMBAS. Tazmi Ardi, pengurus Sambas Fishing Community (SFC) Kabupaten Sambas berhasil merebut Juara III Teknik Pancing Casting. Sebanyak 45 peserta dari berbagai komunitas pancing se-Indonesia ikut serta dalam acara Kopdar Castinger se-Indonesia, Minggu (30/11) di Situ Cipule, Kerawang, Bekasi. Alhamdulillah kita berhasil Juara III adu ketangkasan memancing teknik casting. Dari Kabupaten Sambas diikuti 7 orang, Pontianak 2 orang, jadi total 9 orang se-Kalbar, kata pria yang akrab disapa Long Ardi, Selasa (2/12) didampingi Ketua SFC Kabupaten Sambas, Syafruddin yang berkesempatan menjadi tamu kehormatan menyerahkan hadiah dan cendramata kepada Juara II Ketangkasan Casting se Indonesia. Pengurus SFC Sambas berterimakasih kepada Pemkab Sambas, karena telah memberikan pembinaan kepada komunitas pancing di Kabupaten Sambas, terutama Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sambas Ir Ilham Sehan yang sempat mendatangi SFC di Cipule Kerang, Bekas. Walau sebentar, kehadiran Pak Ilham untuk ketemu dengan komunitas pancing disela-sela kegiatan di Jakarta, sangat memotivasi kami, kata Ardi. Sementara itu, Syafruddin mengungkapkan, acara Kopdar se-Indonesia merupakan ajang silaturahmi antar pemancing se-Indonesia yang banyak dihadiri pengusaha. Selain Kopdar, kita juga mempromosikan potensi perikanan di Kabupaten Sambas, dan dukungan pemerintah daerah. Sehingga mereka merespon, baik kehadiran Kadis DKP Sambas di Cipule, Kerawang, Bekasi. Bahkan, jika tidak ada kendala, Februari atau Maret ada pemancing dan pengusaha yang akan berkunjung ke Sambas untuk memancing, ujarnya. (edo)

Rakyat Kalbar Rabu, 3 Desember 2014

Salatiga, Kecamatan ODF Kedua di Sambas S AMBAS . Setelah Kecamatan Sajad, kali ini giliran Kecamatan Salatiga yang mendeklarasikan diri sebagai kecamatan Open Defecation Free (ODF). Daerah hasil pemekaran dari Kecamatan Pemangkat ini menjadi kecamatan ODF kedua di Kabupaten Sambas. Ini merupakan deklarasi kecamatan ODF kedua di Kabupaten Sambas, setelah Kecamatan Sajad tahun 2013 lalu, kata dr Ketut Sukarja, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sambas kepada wartawan, usai kegiatan Deklarasi ODF Kecamatan Salatiga, Selasa (2/12) di Halaman Kantor Camat Salatiga. Ketut menjelaskan, ODF bertujuan untuk mewujudkan komunitas yang bebas dari kebiasaan buang air besar di sembarang tempat, menggunakan pendekatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Diharapkan dapat mengubah perilaku higienis dan sanitasi di masyarakat. ODF dapat diikuti kecamatan lain di Kabupaten Sambas, harapnya. Sementara itu, Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa MAg berharap Deklarasi ODF tidak sebatas acara seremoni saja, namun harus ditindaklanjuti dengan komitmen bersama, serta konsisten untuk meningkatkan kegiatan lain dalam upaya menciptakan lingkungan sehat.

Wabup Sambas, Dr Pabali Musa MAg menandatangani Deklarasi ODF Kecamatan Salatiga. M Ridho Atas nama Pemerintah Kabupaten Sambas, saya memberikan apresiasi kepada Kecamatan Salatiga yang telah mendeklarasikan sebagai Kecamatan ODF. Apresiasi ini juga saya sampaikan kepada Kecamatan Sajad, serta desadesa lain yang telah mendeklarasikan ODF, ujar Pabali saat membuka kegiatan Deklarasi ODF Kecamatan Salatiga. Bertambahnya desa atau kecamatan

ODF, diharapkan dapat memicu desa atau kecamatan lain di Kabupaten Sambas untuk melakukan perubahan. Sehingga menjadi desa dan kecamatan yang terbebas dari praktik buang air besar di sembarang tempat. Diharapkan melalui Deklarasi ODF ini, ke depan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Sambas akan meningkat secara signiďŹ kan, ujar Pabali pada kegiatan yang juga dihadiri

Camat Salatiga, Kepala Desa Salatiga, tokoh masyarakat, dan warga setempat. Diungkapkan Pabali, sejak tahun 2010 sampai sekarang sudah ada 28 desa di Kabupaten Sambas yang mendeklarasikan desanya sebagai Desa ODF. Selain itu, ditambah dua desa di Kecamatan Salatiga, yaitu Desa Parit Baru dan Desa Serunai yang turut mendeklarasikan desanya sebagai Desa ODF. Maka dari itu, ujar Pabali, bersamaan dengan Deklarasi Kecamatan Salatiga sebagai Kecamatan ODF, berarti sudah 30 desa dengan status ODF di Kabupaten Sambas, dan menempatkan Kecamatan Salatiga sebagai Kecamatan ODF kedua di Kabupaten Sambas. ODF sangat bermanfaat bagi masyarakat. Sebab dapat mewujudkan komunitas yang bebas dari buang air di sembarang tempat, melalui pendekatan STBM, tegasnya. Pabali memaparkan, ODF merupakan upaya membangun kesadaran masyarakat agar membiasakan diri berprilaku hidup sehat. Tidak hanya peran pemerintah yang dibutuhkan, tapi peran bersama seluruh elemen masyarakat. Semoga kecamatan lain segera mendeklarasikan ODF di Kabupaten Sambas, harapnya. (edo)

Sambungan Pengendara Sepeda...........................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 9 Kanit Laka, Ipda Sunaryo ditemui tempat kerjanya, Selasa (2/12). Ilham Wahyudi yang mengendarai mobil Innova melaju dari arah Singkawang menuju Pontianak. Setibanya di dekat Pekong, tidak jauh dari Jembatan Timbang di Jalan Raya Padang Pasir, Kelurahan Sedau, Kecamatan Singkawang Selatan,

ada genangan air di jalan. Ilham pun bermaksud menghindari genangan air di jalan tersebut. Tetapi, di saat bersamaan, dari arah berlawanan muncul sepeda motor Suzuki Shogun warna biru KB 4423 YK yang dikendarai Cong Thui Su, warga Sedau RT 19/RWIV. Tabrakan pun tidak terelakkan, sepeda motor yang meng-

hantam bagian depan mobil itu langsung terpental, berikut pengendaranya hingga sekitar sembilan meter, keluar dari jalan raya. Bagian depan mobil penyok, sementara sepeda motor rusak parah. Tabrakan tersebut menimbulkan bunyi yang amat keras. Sehingga beberapa warga mulai berdatangan, ingin menyak-

sikan tabrakan tersebut dari dekat. Tetapi tidak tampak adanya upaya untuk memberi pertolongan terhadap korban. Akibat tabrakan tersebut, Ilham menderita luka lecet di keningnya, sedangkan pengendara sepeda motor, Cong Thui Su patah tangan kiri dan kaki kanannya. Sedangkan dari hidungnya mengalir darah

segar. Korban yang menderita lukaluka tersebut tidak diapaapakan sekitar setengah jam. Hingga akhirnya polisi pun datang dan membawa Cong Thui Su ke RSUD Abdul Aziz, tetapi setibanya di rumah sakit, nyawanya tidak dapat diselamatkan lagi. Saya sudah berkali-kali

mengimbau, agar warga jangan ragu memberikan pertolongan kepada orang yang mengalami kecelakaan. Korban tewas ini, lantaran karena lama tidak diberi pertolongan. Usai tabrakan, sekitar setengah jam korban dibiarkan, tidak dilarikan ke rumah sakit. Hal ini tentu sangat kita sayangkan, kata Sunaryo. (dik)

Maling di Rasau.......................................................................................dari halaman 9 Cekcok Rebutan..........................................................................dari halaman 9 tersangka pencurian. Mereka adalah Asep alias Saifudin, 26, warga Sekunder C, Desa Rasau Jaya Umum, Nipta Hiron alias Nipta, 26, warga Desa Rasau Jaya III, Adi Susanto alias Adi, 22, Rasau Jaya I dan Kasmui alias Kas, 52, Rasau Jaya III. Keempatnya ditangkap saat ketahuan masuk ke dalam kandang ayam milik H Robi dan H Wajidi warga Tersier III, Skunder C, Desa Rasau Jaya Umum. Para tersangka yang juga warga setempat ini mencuri sedikitnya tiga karung pakan ternak ayam. Para tersangka mencuri tiga karung pakan ternak ayam milik warga Rasau Jaya. Perkarungnya pakan ternak ayam ini memiliki berat 50 kilogram, jelas Kabag Humas Polresta Pontianak, Ipda Harsoyo, Selasa (2/12). Penangkapan ini, lanjut Harsoyo atas laporan polisi dengan nomor LP/3812/XII/2014/Kalbar/Resta Pontianak, tertanggal 1 Desember 2014. Pada malam itu, aksi yang sudah beberapa kali dilakukan kawanan maling ini, ketahuan oleh pelapor. Saat kejadian, pada hari itu juga pelapor atas nama Jafar, warga setempat melapor ke kita. Anggota langsung meluncur ke TKP (Tempat Kejadian Perkara) di Tersier III, Skunder C Desa Rasau Jaya III, jelasnya. Anggota kepolisian yang turun

ke TKP ini menggunakan tiga mobil pribadi. Selang beberapa menit setelah berhasil mengamankan empat tersangka dan langsung digelandang ke Mako Polresta Pontianak, polisi juga mencokok Sugianto, 40, warga Jalan Budi Utomo, Rasau Jaya III di kediamannya. Sugianto diduga sebagai penadah barang curian itu. Pasalnya, pengusaha kelahiran Wonogiri ini juga memiliki kandang ternak ayam. Sementara itu, warga yang selama ini berjaga malam di Pos Kamling di setiap RT nya, mendadak ramai mendatangi Pos Balai Kemitraan Polisi Masyarakat (BKPM) Rasau Jaya, setelah mengetahui bahwa ada tersangka ditangkap dan sempat diamankan di pos itu. Syukur sudah dibawa ke Polresta, kalau masih ada di pos nih, bonyok die kami buatkan, cetus Syarif salah satu warga. Hingga kini, para tersangka pencurian dan penadah masih diperiksa di Polresta Pontianak. Para tersangka pencurian dijerat dengan pasak 363 KUHP dengan ancaman paling lama tujuh tahun penjara. Sedangkan khusus dugaan penadah dijerat pasal 480 KUHP dengan ancaman penjara paling lama empat tahun. Musa Zakaria warga setempat mengatakan, ia mengetahui penangkapan terjadi sekitar pukul

21.15 WIB. Saya baru pulang dari Pontianak, melihat di Pos BKPM (Balai Kemitraan Polisi Masyarakat, red) ramai warga. Rupanya ada maling yang ditangkap, jelasnya. Yang menangkap Polresta buka Polsek sini. Tadi tersangka satu motor bawa sekarung pakan ayam. Setelah diamankan di pos ini, mereka dibawa ke Polresta menggunakan Innova hitam anggota polisi, katanya. Warga lainnya, Edi Sukardi mengatakan, adanya penangkapan ini bukan berarti warga menjadi lemah dan lengah, sehingga kegiatan jaga malam tidak dilaksanakan lagi. Ini belum selesai, masih banyak maling atau pelaku kejahatan lainnya yang belum terungkap. Saya berharap warga lainnya tetap optimal dalam melaksanakan jaga malam, begitu juga kepolisian setempat untuk mengoptimalkan kinerjanya, harap Edi, yang juga Panglima Muda sekaligus Ketua Lembayu Kecamatan Rasau Jaya ini. Penangkapan terhadap maling dan penadah pakan ternak ayam di Rasau Jaya ini, seakan rasa kepercayaan warga terhadap Kepolisian Sektor Rasau Jaya sudah tak ada lagi. Pasalnya, korban kemalingan yang lokasi kandang ternak ayamnya tak jauh dari kantor polisi itu justru melapor langsung ke Polresta Pontianak yang lokasinya sangat jauh. (oxa)

sebagai pemenang. Ramli memang menerima kekalahannya dilelang tersebut. Tetapi menurutnya, lahan parkir yang dilelang itu hanya di depan RSU Harapan Bersama, bukan lahan parkir di depan Ruko yang selama ini di kelolanya bersama rekanrekannya. Kalau pemenang lelang hanya mengelola lahan parkir di depan

RSU Harapan Bersama, tidak masalah. Namun jangan juga mengelola parkir di depan Ruko, yang selama ini dikelola warga setempat atas persetujuan pemilik Ruko, kata Ramli. Dia tetap bersikeras, kalau Angga hanya boleh mengelola lahan parkir di depan RSU Harapan Bersama, bukan di depan Ruko-Ruko di dekatnya. Tetapi,

Dishubkomnfo memastikan sebagai pemenang lelang, Angga berhak mengelolanya. Pembicaraan alot terus berlangsung antara Ramli dengan beberapa staf Dishubkominfo Kota Singkawang, mereka cekcok dari pagi hingga siang. Hingga berita ini ditulis, belum ditemui titik terang penyelesaian permasalahan lahan parkir tersebut. (dik)

Polisi Gadungan..........................................................................dari halaman 9 pelaku berkali-kali membantah telah mengaku-ngaku sebagai anggota Polda Kalbar. Keterangan pelaku bertolak belakang dengan korban yang menyebutkan pelaku mengaku sebagai anggota Polri. Bermawis mengatakan, Djeri disangkakan dengan Pasal 368 dan atau 378 KUHP lantaran melakukan penipuan dan pemerasan. Ancaman hukumannya empat tahun penjara, jelasnya. Atas kasus ini, Bermawis mengimbau warga untuk berhati-hati kepada siapapun yang mengaku sebagai anggota Polri. Jangan mudah percaya, apalagi kalau meminta sejumlah uang dengan cara memaksa atau memeras seperti itu. Lebih baik crosscheck dulu ke Polres atau Polsek terdekat, ingatnya. Si Polisi Gadungan, Djeri masih

membantah kalau dia mengakungaku sebagai anggota polisi ketika menemui mantan penjual arak tersebut. Tidak ada saya mengaku polisi, saya hanya mengaku LSM, karena saya memang ketua LSM dan minta bantuan untuk berangkat ke Pontianak, kilahnya. Djeri mengaku sebagai Ketua DPP Lembaga Investigasi Pembangunan Anak Negeri (LIP-NKRI) di Kabupaten Kayong Utara. Bermodalkan surat tugas dari LSM yang berpusat di Sukadana itu, dia mendatangi Lopo, mantan penjual arak di Jalan Merdeka, Singkawang. Pas saya datang ketemu Maknyah, saya bilang dari LSM dan mohon bantuan uang untuk berangkat ke Pontianak, saya diberi Rp400 ribu, saya juga

tinggalkan nomor handphone ke Maknyah itu. Ketika saya pergi memang ada yang membeli arak, kata Djeri. Te t a p i D j e r i t i d a k d a p a t menjelaskan, bagaimana mungkin korbannya itu mau begitu saja menyerahkan uang tunai kepadanya, kalau tidak disertai ancaman. Akhirnya Djeri terdiam ketika dikonfrontir dengan penjelasan dari korban yang diperasnya itu. Beberapa informasi yang berhasil dikumpulkan Rakyat Kalbar ini, Djeri memang sudah dikenal sering menakuti-nakuti calon mangsanya. Bukan hanya mengaku sebagai anggota polisi dengan bahasa Anggota Lapangan , sering juga dia mengaku sebagai wartawan atau LSM untuk memeras. (dik)

Nyaris Dijual .................................................................................................dari halaman 9 Ibu-ibu Tangkap .........................................................................dari halaman 9 pasal 21 ayat 2, perdagangan dan pemeliharaan satwa dilindungi termasuk Kukang adalah dilarang. Pelanggar dari ketentuan ini dapat dikenakan hukuman denda hingga Rp200 juta dan kurungan penjara paling lama lima tahun. Kukang telah dilindungi oleh hukum Indonesia, sehingga perdagangannya adalah ilegal dan kriminal, tegas Sustyo. SpesiďŹ kasi dari Kukang ini, memiliki rambut yang beragam warna, mulai dari kelabu keputihan, kecokelatan hingga kehitam-hitaman. Pada punggung terdapat garis cokelat melintang dari belakang hingga dahi, lalu bercabang ke dasar telinga dan mata. Berat tubuh 0,375-0,9 Kg, panjang tubuh dewasa 19-30 Cm. Kukang yang nyaris dijual ini berumur tiga tahun, papar Sustyo. Di Indonesia, satwa dengan nama latin Nycticebus Coucang ini dapat ditemukan di Sumatera, Jawa dan

Kalimantan. Kukang jenis primata yang lucu dan menggemaskan, sehingga tidak heran banyak masyarakat umum yang menjadikan primata ini menjadi incaran untuk dijadikan hewan peliharaan, jelas Sustyo. Untuk diketahui, Kukang di Indonesia sudah dilindungi sejak tahun 1973 dengan Keputusan Menteri Pertanian tanggal 14 Pebruari 1973 nomor 66/ Kpts /Um/2/1973. Perlindungan ini dipertegas lagi dengan Peraturan Pemerintah(PP) Nomor 7 tahun 1999 Tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa, yang memasukan kukang dalam lampiran jenis-jenis tumbuhan dan satwa yang dilindungi. Dengan adanya peraturan tersebut, kata Sustyo maka semua jenis Kukang yang ada di Indonesia telah dilindungi. Sementara itu badan konservasi dunia IUCN, memasukkan Kukang dalam kategori

Vulnerable (rentan), yang artinya memiliki peluang untuk punah 10 persen dalam waktu 100 tahun. Sedangkan CITES (Convention on International Trade in Endangered Species) of Wild Fauna and Flora memasukkan Kukang ke dalam apendix I CITES. CITES sebelumnya memasukkan Kukang dalam appendix II CITES yang berarti perdagangan internasionalnya diperbolehkan, termasuk penangkapan Kukang dari alam. Dengan masuknya Kukang dalam appendix I CITES pada tahun 2007, maka perdagangan internasional Kukang semakin diperketat. Perdagangan Kukang tidak diperbolehkan lagi hasil penangkapan dari alam, tapi harus hasil penangkaran. Masuknya Kukang dalam appendix I CITES ini akan memberi perlindungan yang lebih maksimal bagi Kukang, sehingga Kukang di alam akan lebih terjamin kelestariannya, jelas Sustyo. (oxa)

Saya terkejut, dan saya lihat dia mau kabur, langsung saja saya tarik bajunya (bagian pinggang, red), kata Maya. Akibat tarikan Maya tersebut, pelaku terjatuh dari sepeda motornya hingga menderita luka lecet di tangan dan kakinya. Maya pun terjatuh. Sehingga seolah-olah itu seperti kecelakaan antara dua pengendara sepeda motor. Pedagang yang tidak jauh dari lokasi tersebut langsung menghampiri keduanya, bermaksud untuk memberikan pertolongan. Tetapi, Maya pun langsung bilang kalau laki-laki itu penjambret dan minta diambilkan kalungnya yang dirampas pelaku. Warga pun berdatangan, tampak ingin menghajar penjambret tersebut. Beruntung di saat bersamaan datang anggota kepolisian yang langsung men-

gamankan pelaku ke Pospol Lantas yang lokasinya tidak terlalu jauh dari tempat kejadian. Pelaku yang diketahui bernama Ahmad Mubasir alias Amat, 28, warga Gang Lanijan, Jalan Gunung Merapi (Amrat), Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, selamat dari amukan massa. Tetapi, ketika di Pospol Lantas, Amat yang sempat memasang plat sepeda motor Yamaha Mio KB 5671 XX membantah telah merampas kalung Maya. Dia malah mengatakan, itu kecelakaan dan Maya yang salah, karena telah menabraknya. Berkali-kali ditanya polisi, dia masih juga membantah. Mendapat pengakuan seperti itu, jelas saja beberapa anggota polisi geram, lantaran pelaku terus mengelak dari tindak kejahatannya. Padahal, korbannya sangat jelas telah menarik baju

orang yang merampas kalung emasnya itu. Polisi pun kembali menemui korban dan memintanya memerhatikan wajah pelaku. Maya pun memastikan kalau Amat itulah yang merampas kalungnya dan bajunya berhasil ditarik, hingga sama-sama terjatuh. Tidak beberapa lama, Amat pun digelandang ke Mapolres Singkawang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Di Mapolres Singkawang, Amat akhirnya mengakui perbuatannya telah merampas kalung emas Maya. Kapolres Singkawang, AKBP Agus Triatmaja SH SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Bermawis SH MH mengatakan, memang pelaku sempat membantah, tetapi akhirnya mengakui perbuatannya. Saat ini kita sedang mendalaminya, pelaku sedang kita periksa, katanya. (dik)

Bibir Informasi dan Gosip Selebritis

AGNES MONICA

Mer

Rakyat Kalbar Rabu, 3 Desember 2014

IMPIAN MENJADI

KENYATAAN

Agnes Monica sangat bangga menjadi brand ambassador salah satu minuman beralkohol. Selain cuek, proyek ini selaras dengan motto hidupnya yang mempercayai sebuah impian akan menjadi kenyataan. Saya sangat bangga bisa ditunjuk menjadi brand ambassador. Apalagi motto saya selama ini: dream, believe, make it happen. Dan kenapa saya disini, karena saya mempercayai apa motto itu, kata Agnes, akhir pekan lalu. Juga berjuang mendapatkan apa yang kau mau. Super proud menjadi bagian dalam campaign ini, sambung eks bintang penyanyi cilik ini. Prestasi Agnes ini tidak sia-sia, melainkan memotivasi masyarakat Indonesia untuk tetap berprestasi. Memotivasi masyarakat Indonesia untuk optimis

menyusuri perjalanan di Indonesia, tegasnya. Hal lain. Agnes yang sedang merintis karier go international tidak bisa dilepaskan dari penggemar setianya yang selalu mendukung. Namun pelantun Coke Bottle itu juga sadar, akan selalu ada haters yang selalu memberi kritikan pedas terhadap segala yang dilakukannya. Meski demikian, Agnes tetap tenang menanggapi maraknya cibiran dan komentator pedas di sosial media bahkan forum-forum internet besar di Indonesia. Saya yakin ada (haters), tapi nggak sampai melukai. Itu memang jalan yang harus saya lalui, ungkap Agnes. Bersyukur. Biasanya kita menjadi pusat perhatian dari haters, imbuhnya. Belum lama, Agnes merespons kritikan haters tentang foto editan yang diupload di account Instagram @agnezmo yang terlihat janggal, karena pintu sebagai background foto ikut meliuk ber-

sama tubuh ramping Agnes. Dia juga membalas komentar account @aulia_b yang menuduh Agnes mengedit foto karena ingin memiliki badan seperti Beyonce. to be honest...I m feeling so happy and humbly honored that secara tidak langsung kamu bilang badan saya like Beyonce. Dan kamu memperhatikan badan saya, artinya kamu care sama saya... Thank u yah @Aulia_b btw, God bless you and your mouth. Semoga bisa digunakan untuk memperbaiki dan introspeksi diri sendiri. I love you, ujar Agnes. Pro dan kontra itu wajar. Semoga Agnez bisa terus sabar agar jadi panutan fansnya untuk tidak membalas kejahatan dengan kejahatan, tapi kebaikan. Cuz if you think your hatred can aďŹ&#x20AC;ect my life, you re wrong. I love you - @agnezmo, tutup Agnes. (RM)

NAFA URBACH

Siapkan Ruang Khusus Kembali berakting setelah lama vakum, Nafa Urbach tetap prioritaskan anak. Sebagai ibu yang baik, Nafa tidak boleh mengesampingkan kebutuhan Michaela Lee Jowono. Sering mengajak Michaela ke lokasi syuting, Nafa mengaku minta ruang khusus untuk buah hatinya. Di lokasi ada ruang khusus. Aku minta buat aku, biar dia (anak) nggak kena asap rokok atau mengenal kata-kata orang dewasa. Biar ada di lingkungan yang sehat, ucapnya.

NADIA MULYA

Jaga Keharmonisan

Kecintaanya akan seni memasak membuat Nadia Mulya berhasrat untuk kembali membuat karya dalam sebuah buku. Lewat media tersebut, Nadia, sapaan akrabnya, akan berbagi resepresep menjaga keharmonisan dalam membangun sebuah keluarga. Memasak itu nggak hanya dirasakan di lidah, tapi bagi sebuah keluarga memasak itu memiliki peran penting dalam membangun keharmonisan keluarga, ujar Nadia. Namun kali ini, artis yang juga piawai dalam menulis buku tersebut akan menggandeng beberapa tokoh penting dalam seni memasak. Salah satu chef Reni Tanjung. Lewat kemampuannya mengolah masakan, dia ingin mengupas menu-menu apa saja yang bisa membangkitkan semangat kebersamaan dalam sebuah keluarga. Di buku itu akan banyak menu yang sehat dan tips menarik bagi wanita-wanita cantik yang cukup intens berkarir, tapi tetap menjalankan fungsinya sebagai ibu rumah tangga, jago memasak pula, katanya. Nah untuk bisa mengupas akan fenomena tersebut, model, artis, penulis, dan presenter tersebut akan memebuat dua buku sekaligus. Yang pertama, Mom and The Kitchen . Sedikit membocorkan, dalam penulisan buku cetakan pertama tersebut akan mengupas wanita-wanita cantik yang jago memasak. Saat ini kan fenomena wanita-wanita cantik yang lihat memasak banyak, nah kita lihat sisi positifnya bagi keharmonisan keluarga, katanya. Dan yang kedua, berjudul Chef in Red . Buku ini lebih nakal dibanding buku sebelumnya. Pasalnya, buku itu akan mengupas soal dinner romantis, dan makanan-makanan yang menggairahkan hasrat sensual pria dan wanita, namun bukan porno. Kita ingin seksi, tapi jangan seronok. Agak seksi, namun kembali mendapatkan api asmara, katanya. Nadia mengatakan, sampai saat ini buku itu telah dalam proses produksi. Satu buku menghabiskan waktu enam hingga sembilan bulan. Itu

dimulai dari proses penulisan hingga editing. Ya minimal satu tahun, katanya. Jika tidak ada halangan, buku tersebut bisa dirilis tahun depan. Akan tetapi, berbeda waktu. Oleh karenanya, setiap berada di rumah, pemain ďŹ lm Andai Ia Tahu ini selalu mengerjakannya di rumah. Dukungan positif pun didapatinya dari suaminya, Dastin Mirjaya Mudijana. Suami saya malah khawatir kalau saya nggak ada kerjaan, katanya. Menariknya, sebelum dibaca orang, Nadia pun mulai menerapkan dengan pria yang telah memberikanya dua anak itu yakni, Nadine Andjanimulya Mudijana dan Nuala Andharamulya Mudijana. Aku sama suami beruntung yah, kita seperti sahabat. Walau punya anak dua kita seperti masamasa pacaran, makanya ketika aku bikin buku seperti ini, dia seneng banget, ceritanya. (RM)

Menurutnya, sejak menjadi ibu, Nafa sangat peduli terhadap perkembangan buah hati hasil pernikahannya dengan Zack Lee. Michaela memiliki minat di musik. Selain musik, Michaela juga memiliki minat di balet. Lantas apakah Nafa mengarahkan bakat sang putri tercinta? Dia lagi sekolah balet. Dia suka banget balet dan musik. Mungkin sebentar lagi akan les piano. Suka mukul-mukul drum juga. Hobinya memang di musik sih, pungkasnya. (idp)