8 September 2014

Page 1

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,-

Klik! website: www.rakyat-kalbar.com

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Senin, 8 September 2014

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Penghuni Lapas Diawasi 7 Orang, Kata Orang Kanwil Kemenkumham,

Kalbar Darurat Narkoba Provinsi Kalimantan Barat disematkan julukan baru, Pasar Merah dan Jalur Darurat Narkoba , menyusul tertangkapnya dua eks polisi Narkotika yang ditempatkan di kepolisian daerah, AKBP Idha Endri Prasetiono dan Bripka MP Harahap, oleh Polis Diraja Malaysia (PDRM). Masih disebutsebut terkait kasus Idha, tak lama berselang, Badan Narkotika Nasional (BNN) pun memberikan sebutan lain untuk Lapas Klas II A Pontianak sebagai Pasar Besar Narkoba . Sepertinya, dari jalur masuk barang hingga tempat memberikan hukuman, semua sudah terkontaminasi enaknya menangguk duit haram bisnis Narkotika.

“Kami Dianggap Super Hero” Muslihat Keluar-Masuknya Narkotika Ala Napi, Dari Pembalut Wanita hingga Sendal Jepit

Semua Bekas Anak Buah Idha Diperiksa Timsus

PONTIANAK-RK. Wajar saja Lapas Klas II A Pontianak disebut sebagai Mal -nya jual beli Narkotika. Kurangnya pengawasan berefek sindikat meraup keuntungan gila-gilaan dari perdagangan Narkoba di balik jeruji. Sampai-sampai, bisnis dengan laba miliaran rupiah itupun dapat dikendalikan dari sana. Alasan dari otoritas terkait Lapas sebenarnya cukup masuk akal, selain jumlah penghuni Lapas sudah melebihi kuota, petugasnya pun hanya berjumlah tujuh orang. Seharusnya, Lapas Klas II A Pontianak hanya menampung 500 narapidana. Namun, terakhir didata pada Jumat lalu, jumlah tahanan mencapai 703 orang. Dapat dibayangkan betapa beratnya 1 orang petugas mengawasi 100 orang.

Dua Eks Polisi “Narkoba” dalam Perjalanan ke Pontianak? PONTIANAK-JAKARTA-RK. Sepanjang pagi kemarin, pewarta di Kota Pontianak dihebohkan isu kepulangan eks polisi Narkoba , AKBP Idha Endri Prastiono dan Bripka Harahap, ke Indonesia. Namun, Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Arief Sulistyanto, sigap membantah rumors tersebut. Masih di KL (Kuala Lumpur), jawab Arief singkat, Minggu (7/9). Penuturan Kapolda ini bisa jadi mengkonfirmasi keberadaan Idha dan Harahap yang sudah berpindah dari Kuching ke Kuala Lumpur (Markas PDRM di Bukit Aman). Ini masih menunggu informasi lebih lanjut dari Polis Di Raja Malaysia, ujarnya. Halaman 6

Halaman 6

Si Aparat Penjahat Satu persatu kasus kejahatan yang melibatkan oknum penegak hukum terus saja terjadi di negeri ini. Bila tidak segera diantisipasi, bukan mustahil fenomena ini akan terus berulang. Aparat penegak hukum, tentu saja bukan semata-mata kepolisian. Tetapi juga hakim, jaksa, termasuk tentara. Di tangan merekalah seharusnya hukum tegak di negeri kita ini. Kejahatan telah melibatkan mereka bermacam-macam. Mulai kecil-kecilan, hingga kelas kakap. Tindak pidana ringan hingga yang paling berat. Belum lagi pelanggaran-pelanggaran kode etik. Sudah seharusnya, hal ini Halaman 7

River X Aston Dituding Tak Taat Aturan Pemkot

Tak Bayar Pajak 2,5 Tahun Dispenda Ngaku Tak Dirugikan Selama dua tahun setengah mereka (Karaoke River X) tidak bayar pajak, kita Dispenda tidak dirugikan, kita maklumi karena mereka tidak tahu, Herman Suryatman Amirullah,

Kadispenda Kota Pontianak.

PONTIANAK-RK. Karaoke River X Hotel Aston, Jalan Gajah Mada, Pontianak Selatan dituding tidak taat aturan Pemkot Pontianak. Tempat Hiburan Malam (THM) teranyar di Kota Pontianak itu tidak membayar pajak room sebesar 30 persen dari penghasilan. Saat Komisi C (DPRD Kota Pontianak, red) dan Komisi lainnya turun HM Syafiun SH Halaman 7

Pelayanan RSUD Soedarso Kian Buruk

Diabaikan Dokter Korban Kecelakaan Meninggal KUBU RAYA-RK. Pelayanan RSUD dr Soedarso kian buruk. Pasien korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Soekarno Hatta, Sungai Raya, Kubu Raya, Endang Astuti, 45, ditelantarkan hingga meninggal, Jumat (5/9) sekitar pukul 11.00. Warga Desa Batang Tarang, Kecamatan Tayan,

Halaman 7 Keluarga korban marah akibat dokter yang menangani pasien tidak memberikan penjelasan dan menghilang begitu saja. ARY SHANDI / RAKYAT KALBAR

Injet-injet Semut River X tak bayar pajak 2,5 tahun, Dispenda ngaku tak rugi -- Ade yang ngajak kite taat pajak, ade gak yang ngasik contoh tak osah bayar pajak.

Bang Meng

Rakyat Kalbar

mochamad markam @mochmarkam

Robert Harianto @robetbet

Inti dari kisruhnya roda politik RI berpusat pada terlalu banyaknya Partai Politik sehingga akselerasi pembangunan sebagai agenda utama tidak efektif

Membeli BBM murah memacu pertumbuhan kendaraan pribadi lebih banyak yang berarti menahan perkembangan daerah, mau sampai kapan?

Syaeful @Syaeful64

Pramono Anung @pramonoanung

ini baru jenius ! Suami polisi narkoba, punya pacar bandar ! Mantap

Beban anak sekolah dengan kurikulum yg diberlakukan terlalu berlebihan dan membebani anak dengan mata pelajaran yg tak perlu.

Arief Eka Putra @ariefsethrash

#SangGerilya @IndraJPiliang

dia yang nangkap dia yang jual dia yang make, mantappp

Tone pemberitaan Tim Transisi sudah negatif. Untung pers menahan diri. Publik dapat apa? Arah pemerintahan ke depan seperti apa?

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online

Berani Gak, Tanah Kodam pun Diembat PONTIANAK-RK. Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Kalbar beck-up jajaran Polres Metro Jaya meringkus Lim Tomy Ali, pelaku penipuan jual tanah aset Kodam XII/ Tanjungpura di Jakarta, Minggu (7/9). Lim Tomy ini sudah sering melakukan penipuan dengan modus menjual tanah yang bukan haknya. Dia dilaporkan delapan pengusaha yang mengaku tanahnya dijual. Parahnya lagi, pelaku menjual tanah yang menjadi aset Kodam XII Tanjungpura. Melalui laporan tersebut, polisi melakukan penyelidikan, hingga akhirnya meringkus Lim Tomy. Beberapa lokasi yang dijual pelaku, diantaranya di Jalan A Yani Dua Kubu Raya, Jalan Cemara Pontianak Selatan dan Jalan Alianyang. Dari delapan orang Halaman 7

Penyimpangan Distribusi 32 Ton Solar Subsidi

Oknum Pejabat Pertamina

Bisa Jadi Tersangka

PONTIANAK-RK. Oknum pejabat PT Pertamina Regional VI Cabang Kalbar bisa saja menjadi tersangka dalam penyimpangan distribusi 32 ton solar bersubsidi oleh PT Bintang Abadi Jaya Mulya. Inilah hasil penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan Dit Reskrimsus Polda Kalbar. Kasubdit IV Dit Reskrimsus Polda Kalbar, AKBP Sunario mengatakan, penanganan kasus 32 ton solar, jajaran Subdit yang dipimpinnya itu sudah memeriksa enam saksi. Solar ini didapat PT Bintang Abadi Jaya Mulya melalui mobil tangki merah milik Pertamina. Halaman 7

Pecat Caleg Terpilih yang Korup MENUNGGU kesadaran calon legislatif (caleg) terpilih yang terjerat kasus korupsi untuk mundur adalah hal yang sia-sia. Demikian dikatakan Praktisi Hukum dari Universitas Halaman 6

Abdul Fickar Hadjar


2

RAKYAT KALBAR Senin, 8 September 2014

Husni Kamil Manik, Ketua KPU

Demokrat Yang Berwenang Batalkan Pelantikan Jero Wacik Jadi Anggota DPR Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak punya wewenang membatalkan Jero Wacik menjadi anggota DPR periode 2014-2019 setelah ditetapkan menjadi tersangka. Yang mempunyai wewenang mencabut keanggotaan itu hanya partai politik yang mengusung. Yaitu Partai Demokrat, kata Ketua KPU Husni Kamil Manik, kepada Rakyat Merdeka Grpup Rakyat Kalbar, kemarin. Seperti diketahui, KPK menetapkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik sebagai tersangka, Rabu (3/9, dalam kasus dugaan korupsi pengadaan proyek di Kementerian ESDM pada 2011-2013. Jero Wacik terpilih menjadi anggota DPR periode 20142019 dari Partai Demokrat yang akan dilantik 1 Oktober mendatang. Husni Kamil Manik selanjutnya mengatakan, jika Partai Demokrat tidak bersedia menukar Jero Wacik dengan kader lain, tentu pihaknya tidak bisa membatalkan pelantikannya. Kami tidak bisa mencabut keanggotaannya dari DPR.Sebab, tidak ada kewenangan seperti itu. Kewenangan kami sangat terbatas, tuturnya. Berikut kutipan selengkapnya;

Ilustrasi : Masjek

BUPATI KAYONG UTARA PENGUMUMAN NOMOR : 810 / 1360 / KEPEG TENTANG SELEKSI /PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS) DAERAH KABUPATEN KAYONG UTARA FORMASI TAHUN ANGGARAN 2014, DARI PELAMAR UMUM

+KPK menyatakan seorantg tersangka tidak patut untuk dilantik menjadi anggota DPR, ini bagaimana? -Siapa pun bebas saja untuk berkomentar. Tapi wilayah etis atau tidak etis itu bukan kewenangan KPU. Kami hanya menjalankan pedoman yang ada di dalam perundang-undangan. Kami mematuhi semua aturan yang ada di situ. +Bagaimana kalau Partai Demokrat tidak mau mengganti Jero Wacik? -Untuk mengganti Jero Wacik sebagai anggota dewan terpilih hanya dapat dilakukan partai politik pengusungnya.Sebab, yang berurusan langsung dengan KPU secara formal adalah partai. Jika ada keinginan untuk mengganti anggota DPR terpilih, silakan berurusan dengan partai pengusung. Kemudian disampaikan ke KPU sebelum tanggal pelantikan agar orang itu tidak jadi dilantik. +Apa KPU tidak bisa proaktif agar yang menjadi tersangka tidak dilantik menjadi anggota DPR? -KPU tidak masuk dalam ranah itu. Kami hanya mengesahkan kemenangan anggota DPR dan melakukan pelantikan. Peraturan yang ada saat ini memang hanya memberikan kewenangan kepada partai pengusung untuk membatalkan pelantikan anggotanya di parlemen. +Akankah KPU membuat kebijakan baru agar bisa membatalkan pelantikan anggota yang tersangkut hukum? -Dalam membuat kebijakan, KPU tidak bisa seenaknya sendiri. Tapi harus bekerja sama dengan DPR dan pemerintah. Sebab, mereka yang akan mengesahkan segala kebijakan yang akan dijalankan KPU. Termasuk kebijakan mengenai pelantikan anggota DPR yang tersangkut persoalan

hukum. +Bagaimana dengan anggota DPR terpilih yang dipecat Partai Golkar? -Untuk anggota DPR terpilih dari Partai Golkar, saat ini mereka (Agus Gumiwang dan Nusron Wahid) sedang menempuh jalur hukum dan memperkarakan persoalan ini di pengadilan. Selama proses kedudukan mereka di partai masih dalam sengketa, maka KPU tidak boleh membatalkan pelantikan mereka. Kader Partai Golkar itu mempunyai hak untuk dilantik menjadi anggota DPR. +Undang-undang Pemilu mewajibkan anggota DPR harus tergabung dalam partai, ini bagaimana? -Ya, memang seperti itu. Karena status mereka di partai juga belum jelas. Masih ada dua kemungkinan. Dikeluarkan dari partai, atau tidak jadi dikeluarkan jika gugatan mereka dikabulkan. Lagipula belum ada keputusan yang menyatakan mereka tidak punya partai. Kami memantau prosesnya sambil berjalan. +Bukankah pimpinan Partai Golkar sudah meminta mereka diganti? -Seperti saya bilang tadi, selama proses kedudukan mereka di partai masih dalam sengketa, maka KPU tidak boleh membatalkan pelantikan mereka. +Kalau gugatan mereka tidak dikabulkan? -Ya, kembali lagi kepada kewenangan partai. Mereka yang akan megajukan nama pengganti dari yang sebelumnya. KPU tidak bisa merekomendasikan kepada partai untuk mencari penggantinya. Re-editing : Hamka Saptono


metro

RAKYAT KALBAR Senin, 8 September 2014

PONTIANAK - SINGKAWANG - BENGKAYANG

KAHMI Dorong Pembangunan Kalbar Tony Kurniadi: Dukung Pembentukan PKR Bentuk Kepedulian Kami

SALMONELLA TYPHI, BAKTERI PENYEBAB TYPHUS Elista R.

Muliati

Typhus merupakan penyakit infeksi akut usus halus, disebabkan oleh sejenis bakteri yaitu Salmonella typhi. Jika tidak ditangani dengan baik, penyakit typhus dapat menyebabkan; komplikasi pembuluh darah jantung, anemia, radang paru-paru, radang hati, ginjal, tulang. Dapat menyebabkan kematian pada penderita karena septicemia, gagal jantung, gagal ginjal atau pneumonia. Salah seorang penderita gejalanya ialah Muliati, wanita berusia 27 tahun tersebut sudah 1 tahun terakhir ini tidak dapat tidur dengan nyenyak akibat gajala typhus yang dialaminya. Namun demikian, ibu rumah tangga ini tidak ingin keluhan penyakitnya bertambah parah sehingga mencoba mencoba ke dokter, bahkan

Ketua KAHMI Provinsi Kalbar, Tony Kurniadi (tiga dari kanan) menyalami undangan yang hadir dalam acara halal bihalal yang digelar KAHMI Kalbar, Jumat (5/9) malam di Hotel Borneo, Jalan Merdeka, Pontianak. OCSYA ADE CP

PONTIANAK-RK. Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kalbar mendukung penuh pembentukan Provinsi Kapuas Raya (PKR). Demikian disampaikan Ketua KAHMI Provinsi Kalbar, Tony Kurniadi ST, M.Si saat acara Halal Bihalal, Jumat (5/9/2014) malam di Hotel Borneo, Jalan Merdeka, Pontianak. Ditegaskan Tony, dukungan pemekaraan ini merupakan bentuk kepedulian KAHMI dalam memajukan Kalbar. Untuk itu, diharapkan alumni ada yang terlibat agar bentuk pengabdian ke masyarakat benar-benar terwujud. Apalagi, kata dia, pembentukan PKR ini sudah bukan sekedar keinginan tapi sudah menjadi kebutuhan masyarakat, khususnya di wilayah timur Kalbar. Kami sudah menyampaikan apa yang menjadi kehendak masyarakat yakni membentuk Kapuas Raya, mudah-mudahan KAHMI juga terdepan dalam mendukung pemekarannya, ujar Tony.

Leg islator Kalbar ini mengingatkan bahwa keinginan besar masyarakat di wilayah timur Kalbar untuk segera membentuk Daerah Otonomi Baru (DOB) ini harus didukung semua pihak. Apalagi, pemekaran ini sudah lama digaungkan namun sampai saat ini belum juga terwujud. Jika Kalbar dimekarkan, kami yakin pembangunan akan lebih merata. Seperti pembangunan infrastruktur jalan dan lainnya, kata Tony. Ia menambahkan, sebagai pelajar islam, KAHMI Kalbar berharap ikut serta dalam pembangunan Kalbar lewat pemimpin yang duduk di pemerintahan. Menurut Tony, sejauh ini KAHMI mulai merambah ke pemerintahan sebagai bentuk pengabdian ke masyarakat, banyak alumni yang duduk di kursi Dewan bahkan pernah menjadi kepala daerah. Bentuk pengabdian itu, lanjut dia tidak terlepas dari kompetensi baik yang didapat saat dalam organisasi

KAHMI sebelumnya. Ini forum silaturahmi, memang dari awal ada keinginan alumni membentuk wadah menjalin ikatan kekeluargaan, menjadikan kekuatan sosial untuk membangun Kalbat ke depannya, ucapnya. Dengan banyaknya para alumni yang merambah kepemerintahan, Tony berharap senantiasa menjalankan amanah sebaik-baiknya, mengabdikan diri kepada bangsa dan negara. Artinya, tidak memanfaatkan kekuasaan untuk merugikan masyarakat, bahkan mencoreng nama baik KAHMI lantaran bagaimanapun juga mereka pernah tergabung dalam organisasi ini. Para alumni adalah modal sosial menciptakan budaya yang baik untuk masyaraklat, justru jangan sebaliknya. Ke depan kami bagaimana para senior sebagai pemimpin yang betul konsen terhadap perjuangan umat, tegasnya. KAHMI sebagai insan yang di dalamnya adalah

pelajar, sambung Tony sudah mempersiapkan diri untuk kemajuan Kalbar. Peningkatan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) sudah kita miliki, karena ini sejalan dengan posisi akademis lembaga KAHMI yang sesuai dengan insan akademis, katanya. Tony juga berpesan agar mahasiswa yang tergabung dalam KAHMI tidak hanya melakukan kegiatan-kegiatan ceremonial saja. Melainkan peran serta atau turun langsung ke masyarakat, tentu akan menjadi bekal awal dalam pengembangan Kalbar menjadi lebih baik ke depan. Momen halal bihalal ini menjadi momen silaturahmi dengan para alumni, tentunya tidak hanya ceremonial saja, harus ada action (aksi) nyata. Di samping silaturahmi ini juga memperingati momentum lahirnya KAHMI ke-48 dalam waktu dekat, pungkasnya.

Laporan: Gusnadi Editor: Julianus Ratno

Singkawang Diminati Pengusaha Tiongkok SINGKAWANG. Rombongan pengusaha pariwisata dan travel asal Tiongkok berbondong-bondong ke Kota Singkawang. Mereka mencari peluang dan menjajaki potensi wisata di Kota Amoy ini. Agar ke depannya bisa melakukan kerjasama interkoneksi pariwisata antara Tiongkok dengan Indonesia, diantaranya Kota Singkawang, jelas Chia Wei Kuo, salah seorang pengusaha Tiongkok melalui penerjemahnya ditemui usai bertemu dengan Walikota Singkawang Awang Ishak di Balairung, Kantor Walikota Singkawang, Minggu (7/9) siang. Menurut Chia Wei Kuo, kerjasama bidang pariwisata ini sangat mungkin dilakukan, karena budaya dan alam di Kota Singkawang mirip dengan Tiongkok. Kalau kerjasama sudah terjalin, maka turis di Tiongkok bisa didatangkan ke Kota Singkawang, katanya. Salah satu potensi wisata di Kota Singkawang yang menarik bagi warga Tiongkok, diantaranya, Capgome.

Tradisi seperti ini di Tiongkok sudah mulai memudar. Tentu ini suatu peluang yang bisa kami sampaikan ke masyarakat Tiongkok, ujar Chia Wei Kuo. Mewakili para pengusaha asal Tiongkok lainnya, dia mengharapkan interkoneksi wisata, mulai dari penerbangan atau transportasi serta akomodasi. Interkonesi tersebut tentunya menghubungkan Malaysia, Brunei dan Kota Singkawang. Kami dapat meningkatkan dunia pariwisata di kota Singkawang ini, dan menjadi suatu paket wisata bagi masyarakat Tiongkok, kata Chia Wei Kuo. Di tempat yang sama, Walikota Singkawang, Drs H Awang Ishak MSi menyampaikan terimakasihnya kepada rombongan pengusaha asal Tiongkok yang mau berkunjung ke Kota Gayung Bersabut Bumi Bertuah ini. Ketika menerima tamu dari Negeri Tirai Bambu tersebut, Awang menyampaikan beberapa detail Kota Singkawang. Di antaranya mengenai populasi

PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), Tbk. KANTOR CABANG PONTIANAK Jl. Barito No. 2 Pontianak 78123 Telp (0561) 734009 (Hunting) Facsimile : 733019, Telex : 729167, 729413 RALAT PENGUMUMAN LELANG Sehubungan dengan Pengumuman Lelang Eksekusi Fidusia PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Cab. Pontianak, Nomor : B.3131- XV/KC/ADK/09/2014 tanggal 5 September 2014, yang dimuat di Surat Kabar Harian Rakyat Kalbar, edisi Jumat, 5 September 2014 pada halaman 3 Kolom 1 dan 2, dengan ini disampaikan Ralat Pengumuman sebagai berikut : Pada Syarat-Syarat Lelang Tertulis : 1. Penawaran Lelang dilakukan langsung secara tertutup dengan menggunakan amplop yang disediakan oleh Penjual Lelang. 3. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan ke Rekening Penampungan Lelang KPKNL Pontianak pada PT. BNI (Persero) Cab. Pontianak Nomor Rekening : 0076050464 yang sudah harus efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum tanggal pelaksanaan lelang. 6. Peminat lelang dapat melihat barang dimaksud di alamat tersebut diatas. 7. Peserta lelang dianggap telah mengetahui keberadaan dan kondisi ojek lelang. Seharusnya Tertulis : 1. Penawaran Lelang dilakukan secara tertulis dengan menggunakan amplop tertutup yang disediakan oleh KPKNL Pontianak. 3. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan ke Rekening Penampungan Lelang KPKNL Pontianak pada PT. BNI (Persero) Cab. Pontianak Nomor Rekening : 0076050464 yang sudah harus efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum tanggal pelaksanaan lelang (yaitu pada hari Kamis, tanggal 11 September 2014). 6. Peminat lelang dapat melihat barang di alamat tersebut diatas (Komplek Pasar Kapuas Indah, Lantai Dasar No. 13-15 Pontianak) pada saat pelaksanaan aanwijzing. 7. Peserta lelang dianggap telah mengetahui keberadaan dan kondisi objek lelang. Demikian Ralat Pengumuman Lelang ini dibuat untuk diketahui dan dimaklumi. Pontianak, 8 September 2014 PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Kantor Cabang Pontianak ttd F. Sutaryo Pemimpin Cabang

penduduk di Kota Amoy ini. Jumlah populasi masyarakat kota Singkawang lebih dari 50 persen adalah Tionghoa, dan jumlah penduduknya sepertiga dari Kota Pontianak, ungkapnya. Dia juga mengungkapkan, kalau di Kota Sejuta Kelenteng ini memiliki kelenteng tertua di pusat kota, yang disebut Toa Pekong. Selain itu terdapat pula Kelenteng Dewi Kwan Im, Kelenteng Surga Negara dan lainnya. Disini (Kota Singkawang, red) juga ada tatung yang bisa mengobati dan meramal, kata Awang. Ketika Festival Capgome, tambah dia, di Kota Singkawang juga digelar Pawai Tatung yang jumlahnya mencapai ratusan grup. Ada tradisi sembahyang rampas, dan ada

juga pembuatan keramik yang masih menggunakan tungku pembakaran, paparnya. Dari objek wisata alam, kata Awang, terdapat Gunung Poteng. Objek wisata ini belum digarap secara maksimal untuk menarik minat para wisatawan. Singkawang juga multi etnis, Melayu, Dayak, Tionghoa dan lainnya, semuanya hidup rukun dan damai, katanya. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Singkawang, Hj Lies Indari menyambut baik kedatangan rombongan pengusaha asal Tiongkok tersebut. Ini sangat menggembirakan, dan kita terbantu dari sisi promosi. Pariwisata kita dipromosikan ke masyarakat Tiongkok, katanya. (dik)

3

juga kebeberapa pengobatan alternatif lainnya. Tapi tetap saja gejala typhusnya masih sering kambuh. Memang tidak enak sekali kalau gejala typhus ini datang, badan jadi demam, panas dan lemas dan juga mual. Selain itu tidur pun jadi susah, padahal besok paginya saya harus beraktifitas kembali. Sampai suatu hari saya ditawari minum Damar, awalnya bukannya tidak yakin tapi takut soalnya saya juga minum obat dokter. Namun setelah dijelaskan kalau tetap bisa diminum walaupun minum obat dokter saya akhirnya mau mencobanya, katanya. Lebih lanjut, Yanti, begitu ia disapa mengatakan, Ternyata memang benar, sejak minum Damar dengan teratur, sekarang ada perubahan, gejala typhus yang saya rasakan sudah hilang dan sembuh, tidur juga tidak susah. Dan yang lebih nyaman itu setelah rutin minum Damar, sekarang bangun pagi badan terasa segar. tutur wanita yang sehari-hari tinggal di Jl. Bukit Raya Induk, Palangkaraya ‒ Kalimantan Tengah tersebut. Damar dibuat dari propolis murni yang memiliki takaran dan komposisi yang tepat tanpa campuran alkohol sangat efektif untuk mengatasi berbagai keluhan penyakit. Dalam

Damar terdapat kandungan flavonoid yang berfungsi sangat baik untuk tubuh, yaitu untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, memblokade prostaglandin yang menyebabkan nyeri, merangsang pembentukan sel darah putih, mencegah alergi, berperan sebagai anestetik (antinyeri), anti-peradangan, antiinflamasi, penetral racun, antibiotik, antifungi (antijamur), antioksidan, antiseptik, antikanker, sampai antitumor. Khasiat Damar dapat anda buktikan dengan mengoleskan pada luka, luka tersebut akan cepat sembuh. Jika anda minum Damar di pagi hari sebelum sarapan, anda akan merasakan tubuh anda lebih sehat sepanjang hari. Untuk satu kali pakai cukup beberapa tetas Damar saja sehingga satu kemasan bisa dipakai untuk waktu yang relatif lama. Untuk info lebih lanjut silahkan kunjungi www.damarpropolis.com. Ingat, hanya Damar yang terbuat dari propolis murni tanpa campuran alkohol, bukan yang lain! Bagi yang membutuhkan Damar kini bisa didapatkan di apotek/toko obat terdekat di kota anda. Atau hubungi telp. 0812-5324-9757. DINKES P-IRT NO. 209321601308

Kasus AKBP Idha Jangan Bikin Minder Kapolres Singkawang: Polisi yang Baik di Kalbar Banyak Sekali SINGKAWANG-RK. Kapolres Singkawang, AKBP A Widihandoko SH berharap agar kasus tertangkapnya dua oknum polisi Kalbar oleh Polisi Di Raja Malaysia (PDRM) yang diduga terlibat dalam peredaran Narkoba, hendaknya tidak membuat minder dan menurunkan semangat polisi lainnya dalam menjalankan tugas. Sebaliknya, kita tetap harus semangat. Kita harus tetap menunjukkan kalau kita bisa lebih berprestasi lagi dari hari-hari sebelumnya, ujar Widihandoko ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini. Kedua oknum polisi yang dimaksudkannya itu, AKBP Idha Endri Prastiono bertugas di Kepolisian Daerah (Polda) Kalbar dan Bripka MH Harahap dari Kepolisian Sektor (Polsek) Entikong ditangkap PDRM. Atas kasus tersebut, kata Widihandoko, seluruh polisi di wilayah Kalbar mendapat arahan dari Kapolda Kalbar, bahwa kasus itu jangan membuat minder dan tidak semangat. Polisi yang baik di Kalbar ini banyak sekali, jadi tetap harus semangat, tegasnya. Widihandoko yang menyampaikan pesan Kapolda Kalbar, berharap jajarannya di Kota Singkawang tidak surut dalam melaksanakan tugas pokok dan arahan pimpinan. Serta bisa mengamodir apa yang menjadi harapan masyarakat, ujarnya. Menurut Widihandoko, terlepas dari apakah terbukti atau tidaknya kedua oknum polisi tersebut mengedarkan Narkoba, mereka sudah indisipliner, karena meninggalkan kesatuan tanpa izin.

AKBP A Widihandoko. MORDIADI

Meninggalkan kesatuan tanpa izin itu sudah melanggar, jelasnya. Setiap polisi yang akan meninggalkan tempat tugasnya, tambah dia, harus izin. Izinnya itu memiliki mekanisme tersendiri, yakni melalu Bagsumda yang diajukan Kasat masing-masing. Kalau tidak izin, berarti TK ( Tanpa Keterangan), berarti indisipliner. Ada sanksinya, mulai dari teguran hingga pemecatan, tegas Widihandoko mengingatkan. Belajar dari kasus kedua oknum polisi indisipliner itu, Widihandoko berupaya semaksimal mungkin untuk meminimalisir pelanggaran di internal Polres Singkawang. Tahun lalu pelanggaran internal kita mencapai 20 pelanggaran, sekarang

hanya satu, ini suatu peningkatan yang perlu ditingkatkan lagi, kita berharap ke depannya menjadi nol pelanggaran, katanya. Salah satu upaya untuk menolkan pelanggaran internal Polres Singkawang itu, Widihandoko melakukan tindakan tegas terhadap anggotanya yang melakukan pelanggaran sekecil apapun. Ini salah satu bentuk pembinaan kita kepada anggota, ujarnya. Agar terhindar dari berbagai bentuk pelanggaran di internal kepolisian itu, kata Widihandoko, personel kepolisian diharapkan saling mengingatkan, baik antarteman sejawat, seruangan, maupun seunit. Sehingga pelanggaran anggota bisa kita tekan, kata pungkasnya. (dik)

Klinik Polres Singkawang Juara Nasional SINGKAWANG. Klinik Kepolisian Resort (Polres) Kota Singkawang meraih Juara Pertama Jambore Pelayanan Primer Tingkat Divisi Regional IV. Berhasil mengungguli Metro Jakarta Timur dan Tengerang yang harus puas di posisi kedua dan ketiga. Penghargaan ini merupakan sesuatu yang membanggakan kita semua, kata AKBP A Widihandoko SH, Kapolres Singkawang menyerahkan Plakat Jambore dalam Apel Pagi, Jumat (5/9) lalu. Widihandoko yang didampingi Kepala Urusan Kesehatan (Ka Ukes) Polres Singkawang, Agustina Sitinjak menjelaskan, Polres Singkawang menjadi Juara Jambore Nasional ini karena program-program unggulannya yang mendapat penilaian positif. Program unggulan kita itu, bisa melayani stroke, kunjungan rumah bagi anggota yang tidak masuk, pelayanan persalinan, sunatan massal, donor darah, pelayanan BPJS, kata Widihandoko. Prestasi seperti ini bukan kali

Kapolres Singkawang, AKBP A Widihandoko SH menyerahkan plakat Juara 1 Jambore Nasional. . MORDIADI

pertama yang dirasakan Polres Singkawang. Sebelumnya juga banyak prestasi yang diraih, diantaranya di bidang administrasi keuangan, reformasi birokrasi dan lainnya. Widihandoko mengharapkan, seluruh jajarannya tetap semangat untuk meraih berbagai prestasi. Kita harapkan ini terus memotivasi anggota kita untuk melakukan halhal yang terbaik dalam menjalankan

tugas pokok dan fungsi Polri, katanya. Seperti diketahui, Jambore Pelayanan Primer Tingkat Divisi Regional dilaksanakan secara bertahap di 12 Divisi Regional BPJS Kesehatan di seluruh Indonesia. Acara ini sendiri dimulai pertamakali oleh Divisi Regional II BPJS Kesehatan pada 13-16 Agustus 2014 di Batam. Peserta Jambore Pelayanan Prim-

er Tingkat Divisi Regional terdiri atas maksimal 15 FKTP dari setiap Kantor Cabang BPJS Kesehatan. Selanjutnya, FKTP terbaik di masing-masing Divisi Regional diikutsertakan dalam Jambore Nasional Pelayanan Primer pada September. Penghargaan di tingkat nasional diberikan kepada FKTP terbaik dari seluruh Divisi Regional, yang meliputi lima FKTP terbaik dari setiap jenisnya, yaitu Puskesmas, Dokter Praktik Perorangan (Dokter Keluarga atau Dokter Gigi), Klinik Pratama, Klinik TNI, dan Klinik Polri; satu FKTP Program Pengelolaan Penyakit Kronis atau Prolanis terbaik, dan satu FKTP D a e r a h Te r p e n c i l Ke p u l a u a n terbaik. Peraih penghargaan untuk wilayah Divisi Regional IV (Jakarta, Banten dan Kalbar) kategori Puskesmas diraih Puskesmas Gang Apel/Kom Yos Sudarso (KC Pontianak), Puskesmas Kramatjati (KC Jakarta Timur) dan Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih (KC Jakarta Pusat). (dik)


RAKYAT KALBAR

Pro EKBIS

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Minggu ke : 1 (kesatu) September 2014 Jenis Komoditi

Distributor (Rp)

Eceran (Rp)

3.200 19.000 50.000 100.000 60.000 115.000 15.000 6.000 5.700 6.600 7.000 7.200

4.000 22.000 60.000 115.000 65.000 125.000 19.500 6.650 5.900 7.000 8.500 8.000 18.000 12.000

DOC Broiler Final Stock/ekor Broiler Hidup/Kg Ayam Buras Hidup/Kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Starter/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/Kg Pakan Pedaging Finisher Kulit Sapi Kulit Kambing

Cadangan Devisa RI Naik Pesat JAKARTA-RK. Aliran dana asing ke dalam negeri semakin besar. Bank Indonesia (BI)

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

VALAS

Selasa, 11 Agustus 2014

Mata Uang AUD EUR MYR SAR SGD USD

Jual 11,592.09 16,835.96 3,786.46 3,243.39 9,873.15 12,298.00

Beli 10,644.98 15,464.70 3,746.15 3,210.69 9,063.78 11,298.00

tersebut terutama berasal dari penerimaan devisa hasil ekspor (DHE) migas pemerintah yang melampaui pengeluaran untuk pembayaran utang luar negeri (ULN) pemerintah. Menurut Tirta, derasnya dana asing yang masuk ke tanah air itu dapat membiayai 6,5 bulan impor dan pembayaran ULN pemerintah. Posisi devisa juga berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor. Kami menilai kenaikan cadangan devisa tersebut berdampak positif terhadap upaya memperkuat ketahanan sektor eksternal, dan menjaga kesinambungan pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan, ungkapnya, kemarin (5/9). Di sisi lain, investor asing diprediksi masih masuk ke pasar Indonesia dalam beberapa waktu ke depan. Apalagi,

mencatat cadangan devisa (cadev) RI pada Agustus 2014 meningkat ke level USD 111,2 miliar atau sekitar Rp 1.301,04 triliun (kurs Rp 11.700 per 1 USD). Posisi tersebut naik dari USD 110,5 miliar per Juli 2014. Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara mengatakan, peningkatan jumkah cadangan dev i s a

Sumber: Bank Indonesia

KOMODITI SAWIT April 2014

Harga TBS dalam Rupiah Tirta Segara

Indeks K (%) 91.50 CPO (Rp/Kg) 8,949.85 Inti Sawit (Rp/Kg) 6,211.00 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1,502.15 4 tahun 1,628.61 5 tahun 1,745.85 6 tahun 1,796.28 7 tahun 1,863.14 8 tahun 1,920.35 9 tahun 1,973.87 10-20 tahun 2,041.42 Rata-rata 1,931.45 Naik/Turun Naik Rupiah 70.14 Prosentase 3.77

setelah Bank Sentral Eropa (Europe Central Bank/ECB) memutuskan untuk menurunkan suku bunga acuannya sebesar 10 basis poin menjadi 0,05 persen dari 0,15 persen pada operasi refinancing . Kebijakan ini diambil pasca perolehan inflasi di zona Eropa melambat 0,3 persen, dari target ECB yang hanya di bawah 2 persen. Selain menurunkan suku bunga acuannya, ECB akan membeli portofolio besar efek atau sekuritas beragun aset dan obligasi tertutup dalam mata uang Euro. Langkah-langkah yang baru diputuskan, bersamasama dengan target operasi refinancing jangka panjang yang akan dilakukan dalam dua minggu. (Kebijakan tersebut) akan memiliki dampak cukup besar pada neraca kami, ungkap Presiden ECB

Mario Draghi usai pertemua dengan dewan gubernur ECB di Frankfurt. Deputi Gubernur Senior (DGS) BI Mirza Adityaswara mengatakan, untuk menggaet dana asing masuk, Indonesia butuh stabilitas dan kebijakaan moneter yang pruden. Hal ini dikarenakan Indonesia harus berkompetisi dengan beberapa negara lain seperti Filipina, India, dan Malaysia. Modal dari Eropa tentu mencari return tinggi ke emerging market (negara berkembang) termasuk Indonesia. Tapi tentunya emerging market yang punya kebijakan ekonomi yang stabil. Bagaimanapun, currency (mata uang) kita bukan currency internasional. Negara emerging market ketergantungan dengan transaksi valas terutama dollar, tuturnya. (jpnn)

Produksi Migas Pertamina Tercatat 520.360 Barel per Hari Jakarta-RK. PT Pertamina (Persero) mencatat produksi minyak dan gas bumi pada semester pertama 2014 sebesar 520.360 barel setara minyak per hari. Wakil Presiden Komunikasi Pertamina Ali Mundakir men-

Miskin karena BBM Itu Mitos JAKARTA-RK. Pakar ekonomi dari Universitas Indonesia (UI), Faisal Basri mengatakan bahwa masyarakat selama ini salah mengerti tentang dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Menurutnya, masyarakat miskin justru tidak banyak terdampak oleh berkurangnya subisidi BBM.

Senin, 8 September 2014

4

Orang miskin karena BBM itu mitos, kata Faisal dalam sebuah diskusi di Jakarta, Minggu (7/9). Dijelaskannya, sebagian besar orang miskin di Indonesia tinggal di wilayah pedesaan. Karena itu, komponen yang paling berpengaruh terhadap biaya hidup mereka adalah beras dan bukan BBM.

EQUATORIANA

gatakan, produksi migas enam bulan pertama 2014 tersebut mengalami kenaikan 11,9 persen dibandingkan periode sama 2014. Saat ini, kami menjadi produsen migas terbesar di Indonesia, katanya dalam siaran pers

Bahkan, lanjutnya, harga rokok lebih berpengaruh terhadap beban hidup masyarakat kelas bawah dibanding BBM. Pasalnya, mereka lebih banyak mengkonsumsi rokok dibanding bensin. Jadi kalau mau membantu orang miskin itu, ya rokok dan beras saja. Turunkan harga beras, naikan cukai untuk jauhkan orang miskin dari rokok, jelasnya. Meski begitu, lanjut pria yang per-

di Jakarta (Minggu, 7/9). Menurut dia, pada akhir Juni 2014, produksi minyak Pertamina meningkat menjadi 254.570 barel per hari atau naik 27,9 persen dibandingkan periode sama tahun 2013. Peningkatan tersebut terutama

nah mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta ini, bukan berarti subsidi BBM tidak memiliki dampak sama sekali terhadap kaum miskin. Sebab, bagaimanapun kenaikan BBM pasti akan tetap memberatkan bagi kalangan ekonomi lemah. Tapi subsidi BBM ini sudah seperti kanker, dan kanker cuma bisa disembuhkan dengan khemoterapi. Jadi pasti pahit dulu buat semua baru bisa sehat, pungkas Faisal.(jpnn)

berasal dari kontribusi produksi luar negeri melalui PT Pertamina International Exploration and Production dan peningkatan produksi konsolidasi PT Pertamina Hulu Energi. Dari luar negeri, lanjutnya, Pertamina mendapatkan tambahan produksi minyak 57.090 barel per hari. Sementara, produksi gas relatif sama dibandingkan dengan 2013 yakni 1.540 juta kaki kubik per hari (MMSCFD), sehingga secara total produksi migas Pertamina menjadi 520.360 barel setara minyak per hari. Dengan peningkatan produksi ini, kami optimis produksi migas menjadi 2,2 juta barel setara minyak per hari pada 2025, ujarnya.

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

Ali juga mengatakan, pihaknya menargetkan produksi migas tumbuh tujuh persen per tahun. Pada 2025, produksi migas terutama berasal dari lapangan eksisting sebesar 900.000 barel setara minyak per hari, lalu ekspansi internasional 600.000 barel. Sisanya, berasal dari peningkatan hak partisipasi, pengembangan shale gas dan gas metana batubara, serta pengelolaan wilayah kerja domestik yang sudah berakhir masa kontraknya. Pada 2018, Ali menambahkan, produksi Pertamina EP ditargetkan bisa menjadi produsen migas terbesar di Indonesia dengan capaian 375.000 barel setara minyak per hari.(Rmol).

HP : 081345479682

Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Masalah kita

Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-69 terasa beda dibanding sebelumnya. Salah satu yang beda, karena rakyat Indonesia baru saja melaksanakan pemilihan Presiden. Meski KPU telah mengumumkan pemenangnya, tapi Mahkamah Konstitusi (MK) menjadi penentu akhir dari sengketa Pilpres.

Patut Bersyukur

Rakyat tentu berharap pemimpin baru akan membawa Indonesia menjadi lebih baik dan maju. Sebab, hingga saat ini pemerintah belum mampu memberikan pelayanan publik yang memuaskan rakyat seperti PDAM, listrik, BBM. Padahal, kekayaan sumber daya alam Indonesia melimpah luar biasa. Wilayahnya

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Jawa Pos Media Group

Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Kantor Pusat: Graha Pena Kalbar Jalan Arteri Supadio (d/a Ahmad Yani 2) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Telepon: 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: redaksi@equator-news.com

penjajah. Nyatanya, aturan-aturan penjajah Belanda seperti KUHP masih dipertahankan. Kemerdekaan sesungguhnya adalah kebebasan bangsa dan negara Indonesia dalam menentukan arah dan tujuannya secara mandiri tanpa campur tangan asing. Selain itu, bangsa Indonesia juga harus dibebaskan dari kemiskinan, kebodohan, narkoba, ancaman penyakit, bencana alam, dan segala sesuatu yang mengganggu terciptanya masyarakat yang adil dan makmur. Untuk itu, pemerintah harus memastikan bahwa seluruh kekayaan alam dan segala sesuatu yang terkandung di dalamnya dimanfaatkan semaksimal mungkin bagi upaya memakmurkan rakyat. Karena itu pendidikan, kesehatan, penciptaan lapangan kerja, dan keamanan harus menjadi prioritas utama. Agar tercapai keadilan, pemerataan pembangunan dan akses pada modal usaha harus dibuka selebar-lebarnya. Menurut anda?

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak * Pin BB : 7CCFC50B * Hp : 0821 5688 2222 * SMS : 0816 4911 1555

Tanggapan

Sms Warga

Alhamdulillahirabbilalamin, usai sudah proses pelaksanaan Pemilu 2014 dan Pilpres 9 Juli 2014 yang akan menyusul pelantikan presiden-wakil presiden terpilih pada Oktober 2014. Berkaca pada pelaksanaan Pemilu dan Pilpres tersebut, patut disyukuri bahwa pelaksanaannya aman dan damai. Namun sayangnya, sopan santun dalam hal perpolitikan masih jauh dari harapan sistem demokrasi Indonesia sesungguhnya, seperti yang digariskan Pancasila dan UUD 1945, terutama yang tertuang di dalam Mukadimah UUD 1945. Hal ini ditandai dengan masih adanya cara-cara saling jelekmenjelekkan antar lawan politik, dan kecurangan demi kecurangan yang sulit dibuktikan, meskipun dibawa ke ranah hukum dan disidangkan di hadapan pengadilan, tetap saja tidak terbukti. Hal ini sekaligus juga ada yang tidak beres dan besar kemungkinan sumbernya dari dasar hukum yang dipergunakan masih HARIAN

sangat luas dan letak geografisnya sangat strategis. Namun segenap potensi yang dimiliki tersebut tidak dapat mengangkat harkat hidup rakyat. Kemerdekaan tidak membawa perubahan berarti, kecuali semakin jauhnya negara dari tanggungjawabnya terhadap rakyat. Sementara elit penyelenggara negara semakin korup dan

rusak moralnya. Penjajahan ekonomi menjadikan tindak pidana korupsi semakin marak. Makna kemerdekaan bukan hanya sekedar perjuangan menggunakan senjata untuk mengalahkan penjajah. Lebih dari itu, makna kemerdekaan dipandang lebih luas sebagai sebuah upaya memerdekakan diri sendiri dan lingkungan dari berbagai pengaruh budaya dan perkembangan dunia. Pasalnya, meski telah menyatakan merdeka pada 17 Agustus 1945, Indonesia tetap menjadi incaran asing. Bahkan tidak salah untuk mengatakan, negeri kita benar-benar berada dalam kontrol asing. Artinya kita belum merdeka. Kita masih dijajah. Penjajahan tidak hanya berbentuk invasi militer dan pendudukan sebagaimana yang dilakukan Belanda dan Jepang terhadap Indonesia di era kolonialisme. Penjajahan gaya baru disebut neoimperialisme tidak dapat dihindari. Akibatnya ketika Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya, negara justru mewarisi sistem dari

ada yang benar-benar belum sepenuhnya sesuai dengan jiwa dan semangat UUD 1945 dan Pancasila, karena terpengaruh oleh sistem demokrasi dari luar, terutama negara barat. Faktanya, menunjukkan proses kampanye sistem money politik, baik terang-terangan maupun secara terselubung, kampanye hitam dan lain-lain yang sebenarnya bertentangan dengan Mukadimah UUD 1945 dan Pancasila masih ada, dan digunakan para pendukung kandidat yang ditampilkan, baik di Pemilu maupun Pilpres 2014. Semoga Pemilu, Pilpres dan Pilkada di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) mendatang benar-benar sukses dan berkualitas, sesuai UUD 1945 dan Pancasila, Amin yaarabbal alamin. (hamba Allah). 081352028655 24-8-2014

69 tahun Indonesia. BBM dan sembako langka dan naik lagi. Pemerintah bisanya ngomong saja, solusinya nol besar. Kasihan rakyat miskin. 085245519512 26-8-2014

CARA MUDAH MUDAH PASANG PASANG IKLAN IKLAN CARA

di Harian Hubungi :

15.12

Hotline : (0561). 768677 HP. 0852 0852 4541 4541 1544 1544 HP. bisa SMS SMS dan dan BBM BBM bisa (PIN: 73F2B87C) 73F2B87C) (PIN:

00.45

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH MH, Pracetak/Tata Wajah: Dennis (Manajer), Defri, Yudi, Roby, Bobby. Illustrator: Reza Setiawan Pemasaran Koran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abubakar, Heru Prayitna (Distribusi), Jenggo, Susanto Iklan: Ahmad Jaiz (Manajer), Rosadi Jamani. Divisi Event: Mohamad Qadhafy Website & IT: Hendra Ramawan. Keuangan: Nurbani (Manajer), Julianovita. Umum/Administrasi: Adidharma. Kota Pontianak:Samsul Arifin, Andreas, Biro Kubu Raya:Arisandy. Biro Mempawah: Alfi Shandy, Jl. Teratai Blok A No 3, Telp. 0561-691326. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho, Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Dalam Kaum, Sambas, Telp. 0562-392738. Biro Sanggau: Kiram Akbar, Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau. Biro Landak: Antonius, Jl. Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal 2 Ngabang. Biro Kayong Utara: Kamiriludin, Jl. Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana. Biro Ketapang: Jaidi Chandra. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi, Jl. M Yasin, Putussibau Utara No 3, Telp. 0567-22877. Biro Melawi: Sukartaji, Jl Juang Nanga Pinoh Telp. 0568-22069. Biro Sintang: Suhardin. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828. Tarif iklan per milimeter kolom Hitam putih: 25.000,00, Full color: 35.000,00. Iklan baris: 7.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris) Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas.


KURSI RAKYAT KURS k untu

RAKYAT KALBAR Senin, 8 September 2014

5

Sekjen Yakin DPD Dukung Golkar Tetap di KMP YOGYAKARTA. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golongan Karya, Idrus Marham mengatakan ada tiga hal penting yang diberikan Dewan Pimpin a n Daerah I PG kepada

Idrus Marrham

w

D e a n

Pimpinan Pusat PG. Kalau saya perhatikan dinamika internal di mana surat yang saya terima sebagai Sekjen, DPD I hampir semuanya memberikan tiga hal, ujar Idrus kepada wartawan di sela-sela Diskusi Panel Nasional dan temu kader PG yang digelar Forum Komunikasi Ketua DPD PG Provinsi seluruh Indonesia, di Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (7/9). Pertama, Idrus menjelaskan, DPD mendukung PG berada di dalam Koalisi Merah Putih sebagai penyeimbang pemerintahan.

Karenanya, Idrus yakin, ini akan menjadi keputusan penting Musyawarah Nasional PG yang akan datang. Bagian terpenting munas yang akan datang adalah penguatan Partai Golkar sebagai bagian integral Koalisi Merah Putih, katanya. Dia memiliki keyakinan, DPD konsisten dan punya kesadaran kolektif berdasarkan fakta yang ada bahwa di dalam pemerintahan pun belum ada jaminan peningkatan elektoral politik. Kedua, Idrus melanjutkan, DPD juga setuju Munas PG

digelar pada 2015. Ketiga, meminta menindak tegas siapapun kader yang tidak melaksanakan kebijakan partai. Oleh karenanya, Idrus berkeyakinan berdasarkan pertimbangan logika dan fakta yang ada bahwa keberadaan PG sebagai bagian bagian integral dan kekuatan penyeimbang pasti akan menjadi keputusan penting munas yang akan datang. Soal tepatnya waktu munas, Idrus berkata akan dibicarakan pada Rapat Pimpinan Nasional PG nanti. (jpnn)

IKLAN BARIS & PAKET HEMAT Biro

EKO SERVICE

SEDOT WC

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Pinyuh dan Mempawah Hub : Mulyadi 08125639448

HUB TELP.

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Nanga Pinoh Hub Sukartadji: 0852 45084541 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Sintang. Hub : 081352112659 (Suhardin) IIngin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Singkawang Hub Dedy: 081256056477 Ingin berlangganan Haria Rakyat Kalbar di Sambas. Hub Indra: 085245686818 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Kubu Raya. Hub : 0561-768677

PASANG IKLAN BARIS DISINI HANYA

RP 50 RB/BULAN

Segera hubungi:

768677

7089235

PERCETAKAN TENDA & SOUVENIR

ADI

Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257 (Jalan Lebar, Dekat RS. Antonius)

MENERIMA PESANAN :

PENYEWAAN RUANG MEETING KAPASITAS 30 -100 PAX GEDUNG GRAHA PENA KALBAR Jl. Arteri Supadio Km 3,5, Kubu Raya Hubungi 081254660990

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI Promo DP & Cicilan Ringan Suzuki Mobil

ERTIGA

DP. 25.460.000 Cicilan 2.820.800

Mega Carry Extra DP. 18.340.000 Cicilan 2.438.900

PROMO IDUL FITRI

* Dapatkan Hadiah Langsung - GPS Garmin HUD - Cash Back Puluhan Juta

MENERIMA PANGGIL AN

PEMIJATAN TRADISIONAL HUB: BANG ABU

0813 4806 2271 0856 5085 7244

Splash

Wagon R

DP. 23.446.000 Cicilan 1.643.000

DP. 29.207.000 Cicilan 2.456.000

Hubungi :

A H O K

NATA

0852 4541 2468 BB : 29D9FFBE

0852 4518 1959 BB : 7A026AB9

- Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, Brosur ,dll. - Menyewakan Tenda/Kursi - Membuat Tenda&Sarung Kursi

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

Jl. Tanjung Sari No. 168 (A. Yani), Pontianak, Telp. (0561).5852829, HP. 0821 4935 8778

Informasi Pemasangan CALL CENTRE Hotline (0561). 768677 , Fax (0561).768675 PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH” Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet / Permadani * Foto & Video Shooting * Pembuatan Tenda

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso

DJl. Srikaya No. 17 Pontianak Telp. 7057240, 08164983624 (Dekat Masjid Sirajul Munir)

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

Rp. 950.000,-

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

PASANG IKLAN di Biro Harian

RAKYAT KALBAR MELAWI 0852 4508 45411 SANGGAU 0813 5253 3013 KETAPANG 0821 5948 6599 SINGKAWANG 0812 5667 3567 LANDAK 0813 4529 4139 SOLUSI TEPAT UNTUK ANDA

THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB


6

RAKYAT KALBAR Senin, 8 September 2014

Usir Buaya Hitam, Warga Bersihkan Sungai Landak

Warga Gang 86 membersihkan bakung di Sungai Landak, tepatnya di sarang buaya hitam-gusnadi

PONTIANAK-RK. Merasa tak ada tindakan dari dinas terkait Pemkot Pontianak, warga Gang 86, Jalan Ya M Sabran, Pontianak Timur membersihkan bakung di pinggiran Sungai Landak, Minggu (7/9). Tujuannya mengusir buaya hitam sepanjang lima meter yang menteror warga. Pernah terjadi, malam sekitar pukul 20.00, mamang jualan bakso yang mau cuci tangan, dia kira batang hanyut, ternyata buaya tepat di depannya. Kemudian dia lari dan dikejar buaya itu, mamang bakso itupun langsung lari ke rumah ma-

syarakat, ungkap Sanusi, Ketua RT Gang 86. Selain mamang bakso, lanjut Sanusi, salah seorang karyawan yang bekerja tak jauh dari lokasi buaya itu muncul mengatakan hal yang sama. Karyawan tersebut mendapat informasi ada buaya muncul. Dia hendak menangkap buaya itu, ketika melihat ukurannya begitu besar hingga dia mengurungkan niatnya. Kemarin subuh Abdullah warga saya juga melihat buaya hitam. Dia lari ketakutan melihat buaya itu, makanya hari ini (Minggu, red) kita bersihkan bersama

warga. Kami khawatir nanti ada yang menjadi korban kalau ini tidak segera dibersihkan, jelas Sanusi. Sanusi meyakini, buaya besar berukuran lima meter tersebut bersembunyi di bawah bakung tebal pinggiran sungai. Bakung sangat tebal dan tidak pernah dibersihkan dinas terkait. Dirinya menyatakan, salah satu penyebab munculnya buaya hitam ini dikarenakan banyaknya perusahaan-perusahaan di pinggir Sungai Landak yang membuang sampah atau limbah di sungai. Kemungkinan limbah yang membuatnya timbul ke

atas, karena ada yang mengatakan matanya merah saat dilihat warga, ungkapnya. Sanusi berharap, dinas terkait dapat mengatasi hal ini lantaran dirinya tidak ingin warganya atau masyarakat lainnya menjadi korban keganasan buaya. Hingga saat ini belum ada tindakan sama sekali dari instansi terkait. Warga di sini kan menggunakan air sebagai kebutuhan mereka seharihari, mandi, cuci pakaian dan sebagainya, kalau tibatiba muncul dan menyerang bahkan hingga ada korban jiwa bagaimana? cetusnya. (agn)

Pecat Caleg..................................................................................................................dari halaman 1 Trisakti, Abdul Fickar Hadjar. Oleh karena itu partai politik asal caleg tersebut diminta untuk bertindak tegas memecat atau memberhentikan caleg yang terjerat kasus korupsi. Lebih baik partainya yang bertindak. Tindakan

partai lebih efektif menarik, membatalkan, pencalonannya. Daripada menunggu. Ini tentu juga menyakiti kepercayaan masyarakat, ujar Abdul seperti dilansir JPNN. com, Minggu, (7/9). Menurutnya, parpol yang bertindak tegas tentu akan

PEMERINTAH KABUPATEN SEKADAU BADAN LINGKUNGAN HIDUP , Alamat : Jin. Merdeka Timur Km. 09 Komp. Kantor Bupati Sekadau Fax.(0564)2042019 SEKADAU Kode Pos 78582 PENGUMUMAN NOMOR : 660/ 44T /LH-2 TENTANG PERMOHONAN IZIN LINGKUNGAN KEGIATAN PEMBANGUNAN DERMAGA DAN TANGKI TIMBUN CPO OLEH PT. PARNA AGROMAS DI DESA ENTABUK, KECAMATAN BELITANG HILIR, KABUPATEN SEKADAU, PROVINSI KALIMANTAN BARAT Sehubungan dengan Pasal 44 dan Pasal 45 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan, dengan ini diumumkan bahwa PT. Pama Agromas telah mengajukan Izin Lingkungan kepada Bupati Sekadau sesuai Surat Direktur PT. Pama Agromas Nomor: Nomor: 064/HRD-UM/PAM/EXT/VI/2014 tanggai 25 Juni 2014, perihal Permohonan Rekomendasi UKL-UPL dan Izin Lingkungan Kegiatan Pembangunan Dermaga dan Tangki Timbun CPO oleh PT. Pama Agromas. Adapun keterangan lebih lanjut tentang PT. Pama Agromas adalah sebagai berikut: a. Nama Perusahaan : PT. Pama Agromas b. Kegiatan Usaha : Perkebunan Kelapa Sawit, Kegiatan Dermaga dan Tangki Timbun CPO. c. Luas Lokasi : 11,05 Ha d. Alamat Kantor Pusat : Dusun Batu Ampar, Desa Tapang Pulau, Kecamatan Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau e. Lokasi Dermaga dan Tangki CPO : Desa Entabuk, Kecamatan Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau Provinsi Kalimantan Barat. F. Telepon / Faximil : ( 0561 ) 722775 / Fax (0561) 737955 Kegiatan Pembangunan Dermaga dan Tangki Timbun CPO oleh PT. Pama Agromas tersebut diperkirakan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif terhadap komponen lingkungan yaitu : Geo isik - kimia, biologi, sosial, ekonomi, budaya dan kesehatan masyarakat. Sehubungan dengan hal tersebut, masyarakat dapat memberikan saran, tanggapan dan pendapat atas permohonan Izin Lingkungan usaha dan/atau kegiatan dimaksud kepada Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sekadau Jin. Merdeka Timur Km.09 Komplek Kantor Bupati Sekadau Fax. (0564)2042019 paling lambat 3 (tiga) hari keija setelah pengumuman ini dipublikasikan. Sekadau, 28 Agustus 2014 An. Bupati Sekadau Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sekadau Ir. Yoseph Yustinus, MT Pembina

mendapat reaksi dari sang caleg. Namun, kata Abdul, itulah hal yang wajar. Dibanding nama baik parpol tercoreng karena membiarkan caleg terpilih tetap dilantik meski tengah tersandung kasus korupsi. Selama masih menjadi ter-

sangka, ungkapnya, caleg masih bisa tetap dilantik. Hanya saja, ujarnya, itu justru akan semakin merugikan negara. Kalau partai bertindak, tentu Komisi Pemilihan Umum akan batal lantik. Jadi kita tunggu saja inisiatif parpol saat ini, pungkas Abdul. (jpnn)

PEMERINTAH KABUPATEN SEKADAU BADAN LINGKUNGAN HIDUP , Alamat : Jin. Merdeka Timur Km. 09 Komp. Kantor Bupati Sekadau Fax.(0564)2042019 SEKADAU Kode Pos 78582 PENGUMUMAN NOMOR: 660/ 448 /LH-2 TTENTANG PERMOHONAN IZIN LINGKUNGAN KEGIATAN PEMBANGUNAN STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR UNTUK UMUM (SPBU) OLEH PT. TRI WIJAYA MAKMUR DI DESA SUNGAI AYAK II, KECAMATAN BELITANG HILIR, KABUPATEN SEKADAU, SSehubungan dengan Pasal 44 dan Pasal 45 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan, dengan ini diumumkan bahwa PT. Tri Wijaya Makmur telah mengajukan Izin Lingkungan kepada Bupati Sekadau sesuai Surat Direktur PT. Tri Wijaya Makmur Nomor: 08/TWM/VI/2014 tanggai 24 Juni 2014, perihal Permohonan Izin Lingkungan UKL-UPL Kegiatan Pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Untuk Umum (SPBU). Adapun keterangan lebih lanjut tentang PT. Tri Wijaya Makmur adalah sebagai berikut: a.Nama Perusahaan b. Kegiatan Usaha c. Luas Lokasi d. Alamat Kantor Pusat e. Alamat Kegiatan Belitang F. Telepon / Faximil

: PT. Tri Wijaya Makmur : Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) Tipe B : 1.574 m2 : Jalan Dr. Sutomo Desa Sungai Ayak II, Kecamatan Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau : Jalan Jendral Ahmad Yani Desa Sungai Ayak II, Kecamatan Hilir, Kabupaten Sekadau. : ( 0561 ) 722775 / Fax (0561) 737955

Kegiatan Pembangunan Dermaga dan Tangki Timbun CPO oleh PT. Pama Agromas tersebut diperkirakan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif terhadap komponen lingkungan yaitu : Geo isik - kimia, biologi, sosial, ekonomi, budaya dan kesehatan masyarakat. Sehubungan dengan hal tersebut, masyarakat dapat memberikan saran, tanggapan dan pendapat atas permohonan Izin Lingkungan usaha dan/atau kegiatan dimaksud kepada Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sekadau Jin. Merdeka Timur Km.09 Komplek Kantor Bupati Sekadau Fax. (0564)2042019 paling lambat 3 (tiga) hari keija setelah pengumuman ini dipublikasikan. Sekadau, 28 Agustus 2014 An. Bupati Sekadau Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sekadau Ir. Yoseph Yustinus, MT Pembina NIP. 1959 1206 1996 031001

Semua Bekas Arief juga mengatakan akan menunggu instruksi lebih lanjut dari Mabes Polri. Kami hanya dapat menunggu dan kami siap kapanpun diperintahkan menerima keduanya, terang dia. Hanya saja, Arief mengaku mendapat kabar keduanya telah diberangkatkan dari Malaysia namun belum diketahui kendaraan yang mereka pakai. Menggunakan jalur darat, udara, atau jalur laut kami belum tahu, yang pasti kami hanya bisa menunggu, katanya. Sah-sah saja Idha dan Harahap pulang ke Indonesia. Tapi, mulai hari ini, beberapa mantan anak buahnya, saat menjabat Kasubdit III Reserse Narkotika Polda Kalbar, akan menjalani pemeriksaan oleh Tim Khusus. Pemeriksaan ini merupakan bagian dari kerja Timsus selama beberapa hari ini, kata Arief. Sebelumnya, Timsus sukses menyita mobil Mercedes-Benz jenis C 200 Kompressor warna silver berplat B 8000 SD yang, konon, digunakan AKBP Idha Endri dan istrinya, Titi Yusnawati. Mobil tersebut milik Aciu, yang kini menjalani hukuman di Lapas Klas II A Pontianak dan kasus Narkoba-nya pernah ditangani Idha. Dijelaskan Arief, tugas Timsus adalah menginventarisir perkara-perkara yang sudah ditangani Idha Endri. Termasuk kasus-kasus yang sudah mendapatkan kepastian ketetapan hukum. Terkait mobil Mercy yang diamankan itu, Timsus akan memeriksa ke Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) sehingga diketahui asal mobil tersebut darimana. Hingga saat ini, temuan yang didapat adalah ada perbedaan antara nomor polisi yang dipasang dengan nomor rangka pada mesin. Kita berkerja sama dengan Polda Metro untuk kasus ini, tambah Arief. Lantas, siapa saja dan berapa

.........................................................dari halaman 1 orang yang menjadi terperiksa? Belum bisa diungkap. Nanti saja setelah semuanya selesai, jawab Arief. Timsus sendiri dibentuk setelah adanya laporan dari eks anak buah Idha Endri yang bernama Sunardi, seorang mantan polisi berpangkat terakhir AKP. Sunardi dipecat karena dianggap bertanggung jawab atas hilangnya barang bukti Sabu seberat 500 gram. Barang bukti tersebut hasil penangkapan di Bengkayang yang diselundupkan ke Kalbar melalui perbatasan. Dalam kasus yang sama, bawahan Idha Endri lainnya, Bripka Tris Nanto juga mendapat pemecatan. Layaknya Sunardi, Tris Nanto pun berhasil melarikan diri saat disuruh menunjukkan tempat penyimpanan Narkoba. Kapolda Brigjen Pol Arief Sulistyanto, sekali lagi menegaskan, untuk perkembangan penyidikan Timsus tidak bisa diungkapkan secara gamblang. Seperti diketahui, AKBP Idha ditangkap PDRM di Kuching, pada 29 Agustus lalu, bersama Bripka MP Harahap. Belakangan, istri Idha, Titi Yusnawati, disebut Badan Narkotika Nasional (BNN) juga masuk dalam lingkaran sindikat Narkotika internasional. Dari Jakarta, Idha Endri ternyata memiliki rumah kontrakan di Jalan Lubuk Kasih No. R 14, RT 01/05, Perumahan Jatiwaringin Asri 2, Bekasi. Dinukil dari laman detik.com yang melakukan pantauan, rumah dalam keadaan terkunci. Namun, lampu rumah berpagar warna kuning emas itu terlihat menyala. Di dalam teras rumah terlihat mobil Ford putih dengan Nopol B 1316 SRC. Tak jelas milik siapa mobil yang ditinggalkan di rumah kosong tersebut. Bukan rumahnya. Itu ngontrak. Udah 2 tahun ngontrak, Agustus kemarin diperpanjang masuk tahun ketiga, ujar Ketua RT setempat, Ahmadi,

kepada detikcom di lokasi, Minggu (7/9). Menurut Ahmadi, AKBP Idha dan istrinya, Titi, jarang datang ke rumah kontrakan yang terbilang luas itu. Hanya sekitar satu atau dua kali dalam sebulan. Jarang-jarang (datang). Waktu pertama ngontrak bilang ke saya tugasnya di Medan. Katanya (ngontrak) cuma untuk tempat transit. Tapi terakhir saya tanyain udah pindah tugas di Kalimantan, kata Ahmadi yang baru selesai senam bersama warga di lapangan komplek. Idha sendiri disebut jarang bersosialisasi dengan warga jika tengah datang ke rumah kontrakannya ini. Saya ketemu dia kalau cuma ke masjid. Kalau dia ke sini pasti ke masjid, salatnya rajin, jelas Ahmadi. Saat pertama kali mengontrak, Idha melapor ke Ahmadi bahwa rumah itu akan ditempati adiknya, ia dan Titi sedang berada di Medan. Idha bahkan meninggalkan fotokopi KTP adiknya yang dimaksud. Meski begitu, Ahmadi tidak mengetahui apakah adik yang dimaksud itu adalah Agung Adiyaksa, adik Titi yang ditangkap BNN karena kasus peredaran Sabu. Waktu laporan nyebut namanya Pak Pras (Prastiono). Nunjukin KTP aslinya tapi ninggalin fotokopi KTP adiknya. Katanya adiknya yang mau tinggal di situ. Tapi nggak ditempatin juga. Awal-awal ngontrak emang rumahnya ditempati keluarganya, tapi ke sininya nggak lagi, tuturnya. Tapi, Ahmadi menyatakan, anak Idha sering ke rumah itu. Kalau nggak salah kuliah di Bandung. Perempuan. Pak Pras bilang ke saya anaknya 2, tapi yang suka datang yang kuliah di Bandung itu, ITB kalau nggak salah. Satunya lagi nggak pernah lihat saya. Nggak pernah ke sini, paparnya. Laporan: Ocsya Ade CP Editor: Mohamad iQbaL

Kami Dianggap.........................................................dari halaman 1 Kita diangg ap Super Hero, cetus Kepala Divisi Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM Kalbar, Darmadji, pekan lalu. Imbuh dia, Ini (Napi,red) kucing-kucingan dengan kita. Mereka mencari kelengahan kita. Karena, sebagian petugas jaga di atas, ada yang keliling, belum lagi mengawal yang sakit . Lebih dari separuh atau 427 Napi tersandung kasus Narkoba, 387 Napi sebagai pengguna dan 40 Napi ditahan dengan status bandar maupun pengedar. Darmadji menyatakan, seharusnya Napi Narkoba ditempatkan di Lapas khusus yang ada program rehabilitasinya. Sehingga, pembinaan dan perawatan bisa diberikan agar ketika keluar dari Lapas dapat menjadi orang benar. Bagaimana dengan rencana pembangunan Lapas khusus Narkoba di Kalbar yang isunya sudah berdengung sejak lama? Dua tahun yang lalu, Darmadji menjelaskan, pihaknya sudah mengajukan untuk membangun. Kawasan Air Hitam, Jalan Peniti (Sungai Pinyuh), Kabupaten Mempawah, disetujui Kemenkumham menjadi lokasi Lapas. Problemnya di anggaran, ujarnya. Belakangan, BNN mengungkap kasus duo napi,

Jacky Chandra (35) serta Koei Yiong alias Memey (37), yang mengendalikan jaringan Narkoba dari Lapas Klas II A dengan barang bukti 5 kilogram Sabu dan 20 pil Ekstasi. Ini bukan kasus pertama yang terkuak, jauh sebelumnya kepolisian juga kerap mengungkap kasus peredaran Narkoba di Lapas tersebut. Berkaca dari kasus-kasus itu, Kanwil Kemenkum dan HAM mengaku telah melakukan sidak di Lapas. Kami melakukan upaya operasi ke dalam. Kita hanya dapatkan alat komunikasi. Untuk Narkobanya ada indikasi, namun tidak ada bukti yang akurat, tutur Darmadji. Ia membeberkan, banyak cara dilakukan para Napi untuk mengeluarkan dan memasukkan Narkoba ke Lapas. Bayi dan perempuan yang tengah haid (maupun pura-pura) menjadi sasaran untuk menyalurkan Narkoba yang disimpan di popok bayi dan pembalut wanita. Kan tidak mungkin kita periksa sedetail itu. Kalau kita melarang tidak boleh bawa barang-barang ini, nantinya melanggar HAM pula. Saya perintahkan, tega tidak tega, bayi juga harus diperiksa petugas, terang Darmadji. Muslihat lain, menaruh Narkoba di belahan ikat pinggang Napi, celah celana

jeans, sandal jempit (dibelah lalu dilem), minuman sachet, buah pepaya (tengahnya bolong besar dan lembut), kacang kulit, serta barang kebutuhan lainnya. Solusinya, lanjut Darmadji, Koperasi Lapas harus menyediakan barang lengkap yang sesuai kebutuhan para napi. Agar, tidak lagi ada yang menjenguk membawakan makanan. Sendal pengunjung napi pun juga harus ditukar di lobi pemeriksaan. Kekurangan petugas dan sarana prasarananya, lanjut dia, seharusnya diperbantukan dengan alat bantu yang ditunjang, seperti alat deteksi. Sampai kami berpikir, bagaimana suatu ketika kami siapkan (beli sendiri, red) alat tes urine, untuk napi, ungkap Darmadji. Bisnis Narkoba menjanjikan keuntungan wah, bagaimana dengan petugas Lapas-nya sendiri? Ia membenarkan peredaran Narkoba secara leluasa dalam Lapas bisa saja terjadi akibat petugas setempat yang tidak betul. Kalau petugas kita salah, kita libas. Seperti di Ketapang, kita pecat satu pegawai kita, demikian Darmadji. Laporan: Ocsya Ade CP Editor: Mohamad iQbaL


RAKYAT KALBAR

SAMBUNGAN

Senin, 8 September 2014

7

Tak Bayar .........................................................................................................................dari halaman 1 Si Aparat ...........................................................................dari halaman 1 (inspeksi mendadak) bersama Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda), kami menemukan pelanggaran pajak di Karaoke River X Hotel Aston. Indikasinya pajak karaoke itu tidak dibayar selama dua setengah tahun, ujar HM Syafiun Al Aminy SH, Ketua Komisi C DPRD Kota Pontianak, belum lama ini. Syafiun mengaku kesal dengan manajemen Karaoke River-X. THM tersebut menggunakan sistem paket dalam operasionalnya. Seperti paket room misalnya seharga Rp5.000.000 plus makan dan minum. Namun yang dibayar pajaknya selama ini hanya pajak makan minum sedangkan room tidak, kesal Syafiun. Dikatakan Syafiun, ketika melakukan Sidak (inspeksi mendadak), sempat mempertanyakan soal pajak room ini kepada Mahmud, Manajer dan penanggungjawab Karaoke River X Hotel Aston. Mahmud pengelola karaoke River X Hotel Aston saat itu banyak berkilah, dikatakannya ini karena sistem. Walaupun sistemnya seperti dan bagaimana, yang namanya pajak itu wajib dibayar serta dipisahkan. Pajak room 30 persen dan makan minum 10 persen itu harus jelas pembayarannya. Jadi mereka (manajemen River X) jangan

banyak komentar lagi, ucap Syafiun dan mengaku kesal kepada Mahmud. Dengan adanya dugaan penggelapan pajak ini, Syafiun meminta kepada Dispenda selaku instansi penarik pajak untuk memberikan peringatan keras kepada Karaoke River X Hotel Aston. Kita minta pada Dispenda harus mengambil pajak yang tidak dibayarkan itu. Kita berharap pajak itu masuk ke Pendapat Asli Daerah (PAD) dan betul-betul dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat dan pembangunan Kota Pontianak, tegasnya. Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dispenda Kota Pontianak, Amirullah mengaku, apa yang dilakukan Karaoke River X sebagai taktik (strategi) marketing. Setelah kami tanya, itu taktik marketing saja, untuk menarik konsumen atau pengunjung. Makanya mereka diberikan paket (room plus makan dan minum). Namun harusnya mereka mengenakan pajak hiburan atau room dari pengunjung, ujar Amir. Dari pengakuan Amir, Karaoke River X Hotel Aston berjanji akan mengubah sistem tersebut. Kemudian akan membayar pajak room 30 persen yang selama ini tidak disetor. Setelah kami klarifikasi, mereka bersedia mau mengubah dan berjanji

mengembalikan ke ketentuan semula, tarif room 30 persen. Jika menyediakan makan dan minum dikenakan 10 persen. Dan ini sudah dilaksanakan, ungkap Amir yang enggan mengomentari apakah pajak 2,5 tahun yang tidak dibayar itu akan ditagih untuk PAD Pemkot Pontianak. Amir mengungkapkan, Karaoke River X Hotel Aston tidak bisa berbohong lagi. Dispenda bisa melihatnya, jadi mereka tidak bisa bohong, bisa kita lihat pembayaran pajaknya. Jika Karaoke River-X Hotel Aston dipanggil saat ini, maka bulan depannya mereka harus bayar pajak, jelasnya. Ditanya mengapa Dispenda tidak mengetahui selama 2,5 tahun sebelumnya? Amir berkelit dan terkesan berpihak kepada manajemen River X. Dia mengatakan Karaoke River X Hotel Aston tidak mengetahui soal perpajakan. Mereka tidak tahu harus membayar pajak sebesar 30 persen itu. Jadi karena ketidaktahuan akhirnya manajemen tidak membayar. Selama dua tahun setengah mereka (Karaoke River X) tidak bayar pajak, kita Dispenda tidak dirugikan, kita maklumi karena mereka tidak tahu, ungkap Amir. M e n u r u t A m i r, s i s t e m manajemen yang diterapkan Karaoke River X Hotel Aston,

sangat salah dan tidak sesuai kaidah. Rupanya tidak pas dengan kaidah perpajakan. Jadi kemarin kita datang, kita sosialisasikan, kita beri pengetahuan. Nah jadi mereka bersiap mengembalikan, sesuai dengan kaidah perpajakan. Kita tunggu saja, apakah mereka akan berubah atau tidak, ungkapnya. Kepala Dispenda Kota Pontianak ini mengatakan, manajemen Karaoke River X Hotel Aston lupa membayar pajak. Ibaratnya, mereka ini lupa. Dan manajemen tidak tahu strategi marketing yang digunakannya tidak kena dengan kaidah perpajakan. Harusnya marketing seperti ini harus mengenakan pajak sewa kamar (room). Tidak hanya menarik pengunjung sebanyak-banyak dan melupakan pajak, itu tidak bisa, ujar Amir. Sebelum mereka membuka usaha, pastinya sudah disosialisasikan Pemkot Pontianak dalam hal perpajakan. Pastinya Lurah sudah mensosialisasikan tentang pajak. Kami datang biasanya sosialisasi tentang pajak, jika ada hal yang tidak pas, kita pasti beri tahu, ujar Amir. Laporan: Deska Irnansyafara Editor: Hamka Saptono

Oknum Pejabat ....................................................................................................dari halaman 1 Saksi yang sudah diperiksa, diantaranya sopir tangki Pertamina maupun pemilik gudang tempat penimbunan solar. Saat ini ada tiga tersangka yang sudah kita tetapkan, kata Sunario kepada Rakyat Kalbar, Minggu (7/9). Dikatakan Pamen Polda Kalbar yang jago mengungkap kasus pembunuhan saat menjabat Kasat Reskrim Polresta Pontianak 2009-2010 silam ini mengatakan, jajarannya belum melakukan pemeriksaan terhadap Pertamina. Saat ini masih

fokus meminta keterangan saksi. Kita akan terus melakukan pengembangan dari keterangan saksi dan sejumlah tersangka yang sudah kita tetapkan, jelasnya. Solar subsidi yang diangkut PT Bintang Abadi Jaya Mulya itu ditimbun dan dijual ke industri. Kita gunakan BPH Migas sebagai saksi ahli dalam kasus ini, menentukan dan menguatkan proses penyidikan yang kita lakukan, tegas Sunario. Ditegaskannya, Pertamina bisa saja menjadi

tersangka dalam kasus penyimpangan distribusi solar 32 ton ini. Polisi masih mendalami sejauh mana keterlibatan Pertamina. Bisa saja Pertamina menjadi tersangka, sepanjang alat bukti itu lengkap. Kita saat ini sedang melakukan pendalaman kasus, sejauh mana dugaan keterlibatan Pertamina, tegasnya. Saat ditanya kapan Pertamina akan diperiksa, Sunario menegaskan, secepatnya akan dilakukannya. Pertamina bukan sebagai saksi ahli, melainkan dimintai keterangan ter-

kait dugaan penyimpangan pendistribusian solar subsidi ini. Pertamina pasti kita periksa, kita akan panggil secepatnya, setelah kita melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, katanya. Sedangkan tiga tersangka yang sudah ditetapkan, dijerat pasal 55 UU Migas dengan ancaman 5 tahun penjara. Ketiga tersangka ini dapat dilakukan penahanan. Laporan: Achmad Mundzirin Editor: Hamka Saptono

Berani Gak ....................................................................................................................dari halaman 1 yang menjadi korban penipuan dan melaporkan pelaku, baru enam pelapor yang disidik, ungkap Dir Reskrimsus Polda Kalbar, Kombes Pol Drs Widodo, Minggu (7/9). Widodo mengatakan, tersangka Lim Tomy menjual aset Kodam kepada developer perumahan. Modus penipuan jual beli tanah milik Kodam ini dilakukan Lim Tomy sejak

awal 2014 lalu, sehingga banyak yang menjadi korban. Banyak yang menjadi korban penipuan dari penjualan tanah dari aset Kodam ini. Ada yang panjar Rp1 juta hingga Rp 2 miliar lebih per orang, jelas Widodo. Tidak hanya Lim Tomy yang terlibat kasus ini. Uang hasil jual tanah aset Kodam ini juga mengalir

IDACHI SPORTS

MUDAH

kepada beberapa orang melalui transfer bank. Kami masih melakukan pendalaman dan pemeriksaan terhadap tersangka. Karena tersangka ini masih dalam perjalanan dari Jakarta, ungkap Widodo. Dir Reskrimsus Polda Kalbar ini mengatakan, uang hasil penjualan aset Kodam ini juga digunakan Lim Tomy untuk main judi

online. Polisi juga mengamankan buku tabungan serta barang bukti lain terkait jual tanah Kodam tersebut. Tunggu nanti, seperti apa modus yang dilakukannya dan siapa yang bermain atau terlibat dalam kasus ini, paparnya. Laporan: Syamsul Arifin Editor: Hamka Saptono

BOOM

0%

SALE

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak ELEKTRIK BIKE FS

FS 4110 3M +INCLINE

988

(3 FUNGSI) TREADMIL MOTORIZED

(NEW) GARANSI

7.550

ELEKTRIC BIKE FS 998 (NEW) GARANSI

7.550

Hanya

7.588 Ribu

8.688 Ribu

TREADMIL MOTORIZED FS 148 + INCLINE

+ Cashback

Tgl 3 s/d 10 September 2014

TREADMIL MOTORIZED

Hanya

6.288 Ribu

up to Persen

FS 243+MP3 (4 FUNGSI) NEW

21.350

Hanya

+0%

60

Kini Semakin dengan CICILAN 3,6 & 12 BULAN PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI)

22.650

2.688 Ribu

FS 917 N

AIR CLIMBER

(NEW) EXBIKE

1.350

Hanya

Hanya

8.988 RB

688 Ribu

9.550

Hanya

3.988 Ribu

FS 23556 (NEW) ELLIPTICAL BIKE

FS 802 NEW ORBITRACK 8.950

8.850

Hanya

Hanya

4.388 Ribu

4.188 RB

FS 662 (NEW) PLATINUM BIKE

5.550

Hanya

2.388 Ribu

FS 805 SIX PACK (NEW) 6 FUNGSI

5.650

Hanya

2.688 Ribu

1.950

Hanya

1.288 Ribu

QUALITY & PRICE & GUARANTEE & SERVICE & SPAREPART & DELIVERY &

KUNJUNGI PAMERAN KAMI DI MEGAMALL LANTAI DASAR DEPAN TOKO BUDY SHOP TGL 3 - 7 SEPTEMBER 2014

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

EASY TO ORDER & PAYMENT &

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

SMS 087818322288 TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

menjadi perhatian kita bersama. Sebelum peristiwa memalukan yang dilakukan oknum aparat penegak hukum ini menjadi tradisi yang mengakar. Kalau sampai itu terjadi, akan sangat sulit diberantas. Moralitas aparat penegak hukum sudah saatnya diperbaiki. Bila tidak, negara yang kita cintai ini akan berada di ambang kehancuran. Pasalnya, merekalah pengawal sekaligus penegak aturan di negeri ini. Mereka digaji dengan uang rakyat untuk menegakkan supremasi hukum di Indonesia. Melalui berbagai institusi penegak hukum inilah diharapkan bangsa kita tertib, aman, dan damai. Dengan dibentuknya berbagai lembaga penegak hukum, diharapkan dapat mengayomi dan melindungi seluruh rakyat. Bisa dibayangkan apa jadinya suatu bangsa bila tidak ada lembaga penegak hukumnya. Tentu, akan berlaku hukum rimba. Begitu besar harapan kita kepada penegak hukum. Tetapi, harapan itu terasa sirna ketika menyaksikan ulah oknum-oknum penegak hukum kita. Tidak sedikit, dari mereka yang terjerat tindak pidana. Bahkan sering pula kita menyaksikan antarinstitusi penjaga keamanan di negeri ini bentrok, seperti yang ditunjukkan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan Polisi Republik Indonesia (Polri). Begitu banyak kejahatan yang melibatkan aparat penegak hukum. Sesungguhnya membuat rakyat cemas dan ngeri. Pasalnya, merekalah sejatinya garda terdepan membasmi kejahatan. Bukan malah menjadi pelaku kejahatan. Baru-baru ini, kita kembali dihebohkan oleh ulah aparat kepolisian. Tidak tanggung-tanggung, aparat tersebut berpangkat per-

wira menengah. Bahkan aksi kejahatannya pun membuat semua tercengang, lantaran diduga terlibat jaringan Narkoba dan ditangkap ditangkap Polisi Di Raja Malaysia (PDRM). Bila benar, AKBP IEP yang bertugas di Polda Kalbar masuk jaringan Narkoba internasional, ini merupakan pukulan telak bagi penegak hukum kita. Bukan hanya itu, ulahnya pasti telah mencoreng wajah Indonesia. Bila yang ditangkap atas kejahatannya cuma warga negara biasa, tidak terlalu memiliki pengaruh apaapa. Lain halnya bila yang ditangkap tersebut merupakan anggota institusi Polri. Yang lebih parah lagi, tertangkapnya atas kasus atensi Polri itu sendiri. Sungguh ironis, di saat pemerintah ingin memberantas peredaran Narkoba di Indonesia, malah penegak hukum itu sendiri sebagai pengedarnya. Padahal pemerintah sangat serius ingin memerangi Narkoba. Tidak cukup Polisi, bahkan pemerintah secara khusus membentuk badan untuk menanggulangi maraknya peredaran di tanah air, yaitu dengan membentuk Badan Narkotika Nasional (BNN). Dengan adanya peristiwa penangkapan tersebut, sangat wajar bila masyarakat menilai peredaran Narkoba di nusantara ini sulit diberantas. Sebab, ada aparat penegak hukumnya yang ikut bermain. Ini hanya salah satu kasus kejahatan yang melibatkan penegak hukum, lalu bagaimana dengan yang lainnya?. Kasus AKBP IEP hanya segelintir permasalahan dari rendahnya moralitas aparat penegak hukum kita. Sebab masih banyak lagi kasus-kasus yang melibatkan penegak hukum. Bukan hanya terjadi di tubuh Polri, tetapi juga Kehakiman, Kejaksaan dan

bahkan TNI. Hitung saja, sudah beberapa banyak oknum-oknum dari lembaga tersebut masuk bui. Apakah karena membekingi kegiatan-kegiatan ilegal, korupsi, ataupun melakukan tindak pidana lainnya. Untuk menjaga wibawa instansi penegak hukum, sebenarnya pemerintah telah melakukan berbagai upaya. Agar tidak tergiur melakukan kejahatan, secara berangsur gaji mereka dinaikkan pemerintah. Belum cukup? mereka pun diberikan reimunisasi. Semuanya itu bersumber dari uang rakyat. Ket ika akan dilant ik, aparat penegak hukum mengucapkan sumpah di atas kitab suci dengan menyebut nama Tuhan. Mereka pun dibentengi dengan menandatangani fakta integritas. Namun nyatanya, semuanya itu tidak juga bisa menjaga moral aparatur. Jangankan fakta integritas, ternyata sumpah di atas kitab suci dianggap hal biasa. Bukankah bersumpah di atas kitab suci memiliki konsekuensi kepada Sang Pencipta. Bila dengan hukum Tuhan saja tidak takut, apalagi hukum produk manusia. Memang, masih banyak aparat penegak hukum yang baik. Tetapi, kita tentu berharap kasus-kasus yang melibatkan aparat penegak hukum tidak terulang lagi. Apalagi sampai mereka sebagai biang kerok atau otak suatu kejahatan. Karena kalau itu terjadi, siapa lagi yang akan menegakkan aturan di Republik ini?. Walaupun hanya dilakukan oknum, tetapi menimbulkan kesan buruk di mata masyarakat. Yang patut diwaspadai, masyarakat menjadi apatis dan tidak mempercayai institusi penegak hukum. Kalau sudah begitu, siapa lagi yang bisa dipercaya di negeri ini? (Arman Hairiadi)

Diabaikan Dokter ..............................................dari halaman 1 Sanggau ini mengalami kecelakaan lalu lintas bersama suaminya Alhani, 48, dan anaknya Irza yang baru berumur dua tahun. Ketiga korban dibawa ke RSUD Soedarso. Suami korban, Alhani dan putrinya Irza juga menderita luka cukup parah. Parahnya keduanya tidak diberikan pengobatan sama sekali di RSUD Soedarso. Sesampainya di rumah sakit plat merah itu, pihak keluarga disuruh pengurus RSUD Soedarso membawa Endang dan suami serta anaknya ke RS Antonius atau Promedika dengan alasan ruangan penuh. adik ipar Endang, Syafarudin mengatakan, setelah sampai di RSUD Soedarso, kakaknya dalam kondisi kritis karena luka di kepala akibat benturan. Kakak harus di CTscan. Saya mengkonfirmasi kepada dokter jaga, bahwa ruangan ICU sudah penuh, dan pihak rumah sakit menyuruh ke Rumah Sakit Antonius atau Promedika, ujarnya. Syafarudin berkoordinasi dengan petugas Rumah Sakit Antonius dan booking satu kamar. Namun Syafarudin tidak percaya kalau ruangan di Rumah Sakit Soedarso penuh. Saya cek di ruangan ICU ada dua tempat tidur yang kosong. Saya konfirmasi lagi dengan dokter jaga yang bernama Poppy Sihombing, dia bilang harus tanya perawat, ujar Syafarudin di RSUD Soedarso, Jumat (6/9) malam. Saya tanya dokter jaga katanya kedua tempat kosong itu ditinggal pasiennya yang lagi di-rontgen. Tapi saya tidak puas dengan pernyataan dokter dan saya menyuruh adik saya untuk mengecek ruangan ICU yang ada di lantai, menanyakan kepada perawat yang katanya masih ada satu tempat tidur, jelas Syafarudin. Kondisi Endang semakin kritis. Syafarudin kembali menanyakan ruangan ICU kepada dokter jaga. Dokter tersebut mengatakan akan mengecek ruangan ICU dan segera menghubungi Syafarudin. Saya tunggu dokter itu saat mengkonfirmasi ke ruang ICU. Saya tunggu lama sampai jam 19.00 untuk mendapat jawaban dokter. Kondisi kakak saya semakin kritis dan segera dilakukan CT-scan. Saya pikir percuma dilakukan scan, lantaran pihak rumah sakit sangat lambat menolong pasien yang sedang butuh

pertolongan ini, kesalnya. Karena mendapatkan pelayanan yang sangat buruk, akhirnya nyawa Endang tak tertolong. Syafarudin dan keluarganya menuntut RSUD Soedarso. Mereka juga komplain dengan dokter yang mengabaikan Endang. Kasus ini akhirnya sampai di kepolisian. Akhirnya dilakukan pertemuan antara pihak keluarga dengan pihak rumah sakit yang dimediasi Kapolsek Pontianak Selatan, Kompol Dudung Sitiawan. Syafarudin tidak terima dengan perlakuan dokter Poppy Sihombing yang pergi begitu saja meninggalkan kakaknya dalam kondisi kritis. Parahnya lagi, sang dokter baru datang kembali ke rumah sakit pada Selasa lusa. Sedangkan Endang dibawa ke rumah sakit Jumat lalu. Dokter itu sempat lari waktu saya kejar, dan menutupi ID card-nya. Saya tanya namanya ke petugas itu, namanya dokter Nurul, dan wajahnya tidak jelas lantaran ditutup masker. Saya sangat kecewa dokter itu tidak bertanggungjawab dan tidak menanggapi kita, bahkan kata petugas rumah sakit, dokter itu bisa datang ke rumah sakit hari Selasa nanti, kesal Syafarudin. Keluarga Endang lainnya, Solihin mengatakan, Endang tidak diberikan pertolongan dengan kondisinya yang kritis. Saya baru tahu saat korban diangkat ke ambulan. Luka di kepalanya tidak dijahit. Kan bisa dilihat oleh semua teman wartawan, pendarahan di kepala saat diangkat ke ambulan, selain itu luka anaknya dan suami korban sama sekali tidak diobati, itupun anaknya diberi obat zambuk oleh bapaknya, kesal Solihin. Suasana ricuh terjadi di RSUD Soedarso, karena pihak rumah sakit tidak memberikan penjelasan. Pihak keluarga mengancam akan mempidanakan rumah sakit pemerintah itu. Kita akan menunggu dokter untuk meminta tanggungjawab. Memang ini sudah takdir, tapi pelayanan dan kejelasan dokter dan pelayanan ini buruk, kita tunggu sampai 15 menit, apabila tidak datang rombongan keluarga besar yang sudah di jalan menuju rumah sakit akan menuntut, tegasnya. Pukul 23.00 malam itu, jenazah Endang dibawa ke

Desa Kuala Dua, Sungai Raya, Kubu Raya menggunakan mobil ambulan. Sedangkan pihak keluarga lainnya masih melakukan mediasi untuk bertemu dengan dokter Poppy Sihombing yang menangani Endang dengan dijaga ketat kepolisian dari Polsek Pontianak Selatan. Pertemuan yang tidak boleh diikuti wartawan itu hasilnya kedua belah pihak berdamai. Maaf tidak diperbolehkan mengambil foto, karena harus meminta izin dulu kepada pihak rumah sakit, ujar petugas rumah sakit . Parahnya lagi, security rumah sakit menghalang-halangi wartawan untuk dapat masuk mengikuti jalannya mediasi. Maaf tidak boleh masuk, harus diwakili tidak boleh semua, masuk pasang ID card, tegas satpam RSUD Soedarso sambil menghalangi pintu. Satu diantara wartawan mengatakan bahwa masalah ini tidak bisa tertutup, seharusnya transparan kepada pers. Apabila menghalangi pekerjaan pers menyalahi aturan serta melanggar Undang-Undang Pers. Kita harus masuk Pak, apabila semacam ini berarti sudah menghalangi-menghalangi dan menghambat pekerjaan pers yang melawan aturan, ujar wartawan. Akhirnya keluarga pasien bersikeras meminta wartawan masuk di ruangan mediasi. Dokter Poppy Sihombing mengatakan, sejak kedatangan pasien sekitar pukul 13.00, kondisinya sudah berat dan ruang ICU tidak memungkinkan. Dia mengaku sudah menangani pasien. Kita sudah melakukan penanganan pertama, bahkan dokter spesialis, syarafnya. Untuk sementara pihak terapi sudah ada, dan masalah ruangan itu di luar dugaan kami, terus terang saja saya sempat berdebat mengkonfirmasi dengan perawat, dari tugas bagian pagi dan sore dari awal saat pertukaran dinas itu sudah ada koordinasi, ujar Poppy Sihombing. Poppy Sihombing menyatakan minta maaf kepada keluarga besar pasien, terkait penilaian tentang tindakan maupun pelayanan yang kurang maksimal dilakukannya. Laporan: Ari Sandy Editor: Hamka Saptono


Ronaldo: Komentar Saya Disalah Artikan

CRISTIANO Ronaldo mengklarifikasi komentarnya beberapa hari lalu yang mengritik kebijakan transfer Real Madrid. Ronaldo tak setuju dengan keputusan Madrid melepas Angel Di Maria dan Xabi Alonso di bursa transfer

musim ini. Pemain berusia 29 tahun itu menyebut, andai dirinya menjadi presiden klub, ia takkan melepas dua pemain tersebut. Komentar Ronaldo tersebut sudah ditanggapi presiden El Real, Florentino Perez. (*)

SENIN, 8 SEPTEMBER 2014

TERUS ASAH KEKUATAN Laskar Didier Deschamps akan melanjutkan kegemilangan mereka ketika Prancis berhadapan dengan Serbia di sebuah laga uji coba pada Minggu ini. Les Bleus tampil impresif di Piala Dunia 2014 hingga menapaki babak perempatfinal dan melanjutkan bentuk terbaik mereka itu dengan mengalahkan Spanyol dalam duel persahabatan pada Kamis lalu berkat sebiji gol dari Loic Remy. Kemenangan itu, bersama dengan raihan masif 5-2 kontra Swiss di Piala Dunia Brasil, menjadi salah satu hasil terbaik Prancis belakangan ini. Namun, Deschamps ingin memastikan timnya tidak kaku dengan tidak adanya agenda laga kompetitif hingga pekan pembuka Euro 2016 yang akan dilalui dua tahun lagi. Kemenangan atas Spanyol mungkin hanya sebatas laga persahabatan, tapi Deschamps ingin para pemainnya mengambil pelajaran penting dari torehan positif itu, sebab Les Bleus akan melangsungkan sebuah kompetisi prestisius di kandang sendiri untuk pertama kali sejak periode emas mereka pada Piala Dunia 1998. Euro 2016 masih jauh, tapi kami tak pernah bisa mengalahkan Spanyol dalam delapan tahun, ujar Deschamps. Ini harus memberi kami kepercayaan diri yang lebih

tinggi, tambahnya. Moril Prancis yang sedang tinggi menjadi saat yang tepat bagi mereka untuk menjajal Serbia yang berada dalam kendali era baru di tangan Dick Advocaat. Mantan bos Belanda ini mengambil jabatan pelatih kepala pada Juli lalu, menggantikan Sinisa Mihajlovic, yang resign menyusul gagal lolos ke Piala Dunia 2014 lalu. Meski begitu, mereka tetap memiliki skuat yang berada pada level top Eropa. Sebut saja Branislav Ivanovic, bek Chelsea, defender Manchester City Aleksandar Kolarov dan playmaker Roma Adem Ljajic, mereka semua akan ambil bagian pada laga Minggu ini. Kunjungan Prancis ke Belgrade akan menjadi ajang untuk mengasah kematangan form mereka menjelang laga pembukaan kualifikasi Euro 2016. Advocaat sendiri hanya memiliki waktu yang singkat untuk mempelajari lebih dalam tim barunya ini. Laga-laga uji coba lainnya bisa menjadi satu langkah bagus bagi Advocaat untuk mempersiapkan para pemainnya berlaga di level kompetitif di bawah kepemimpinannya. Ini tidak ideal jika beberapa dari 11 pemain inti saya tidak menjadi starter di klub mereka dan saya akan senang melakoni satu laga uji coba lainnya untuk menilai skuat, tegas Advocaat. (*)

Kerjasama Harian Rakyat Kalbar dan Lanud Supadio

Pameran dan Lomba Burung Berkicau Rebutkan Trophy Gubernur Kalbar Pameran dan Lomba Burung Berkicau kembali digelar Lanud Supadio, Minggu (14/9) mendatang. Tidak hanya merebutkan Trophy Gubernur Kalbar, panitia juga menyiapkan uang tunai puluhan juta rupiah, dan doorprize 4 unit sepeda motor. Ketua Panitia Pelaksana, Mayor Kal Yudi Setiawan mengatakan, Pameran dan Lomba Burung Berkicau dilaksanakan untuk mempererat silaturahmi antara kicau mania se-Kalbar. Selain itu, mengaspirasi ke-

inginan para kicau mania yang mengharapkan digelar lomba burung yang besar dibandingkan Danlanud Cup, beberapa bulan lalu. Kita meminta izin pada Pak Gubernur untuk acara ini. Beliau menyetujui lewat Komandan Lanud. Untuk itu, event ini kita kemas dan disiapkan sebaik mungkin agar Lomba Burung Berkicau Gubernur Cup 2014 ini terlaksana dengan meriah, ujar Yudi kepada Harian Rakyat Kalbar, Minggu (7/9). Even ini digelar kata Yudi, tujuannya memompa para

kicau mania agar berprestasi melalui burung-burung jagoan peliharaannya, dan dapat membawa sisi positif atau dampak ekonomi yang baik bagi penjual burung, pedagang pakan, dan perlengkapan burung. Terutama membawa dampak baik bagi para penangkar. Kita tahu, penangkar di Kalbar sudah mulai bertambah jumlahnya. Kita berharap lomba ini memberikan efek yang baik terhadap perekonomian mereka. Sehingga aspek ekonomi bisa dirasakan, ucap Yudi. Sebelumnya, Lanud Supadio sudah pernah melaksanakan event serupa dan sukses mendatangkan 1.200 peserta dari 14 kabupaten/kota se-Kalbar. Yudi menargetkan, peserta lomba kali ini lebih banyak dibanding event sebelumnya. Panitia berharap muncul burung-burung yang lebih berprestasi, dan burung-burung yang lebih indah kicauannya, harap Yudi. Sudah menjadi rahasia umum, event seperti ini ada hal-hal yang mengejutkan yang terjadi. Saat burung-burung berprestasi dapat terjual hingga mencapai harga fantastis. Yudi berharap, selain muncul burung-burung yang lebih berprestasi dan indah kicauannya, juga terjadi transaksi perdagangan di arena lomba. Yudi juga menggandeng Harian Rakyat Kalbar sebagai media partner, lantaran penyebaran koran ini luas di seluruh wilayah Provinsi Kalbar. Apalagi segmentasi koran ini masuk semua kategori lapisan masyarakat, dan berbagai kalangan. Ada lima kelas dalam perlombaan ini. Kelas Khatulistiwa dengan biaya pendaftaran Rp 250.000, khusus untuk burung

Yudi Setiawan Murai Batu Borneo A, Kacer A, Cucak Hijau A, dan Love Bird A. Di Kelas Belian biaya pendaftarannya Rp 150.000, khusus untuk burung Murai Batu Open, Kacer B, Cucak Hijau B, Cucak Jenggot/Tembak Kapas dan Kenari A. Kelas Arwana biaya pendaftaran Rp 100.000, khusus untuk burung Murai Batu Borneo B, Kacer C, Pentet, Srindit A, Pleci A, Kenari B, dan Love Bird B. Kelas Daud Jordan dengan biaya pendaftaran Rp 50.000, khusus burung Anis Merah, Ciblek, Colibri, Pleci B dan Srindit B. Di Kelas Fighter biaya pendaftaran Rp 250.000, khusus burung Cucak Rawa. Panitia juga membuat aturan, selama perlombaan berlangsung, peserta dilarang berteriak karena akan langsung didiskualifikasi. Keputusan juri juga tidak bisa diganggu gugat. Selain itu, peserta yang mengikuti lomba ini dianggap sudah taat pada peraturan lomba. Untuk pemesanan tiket dapat menghubungi Rizky di nomor 08122712104, pungkasnya. (*/dsk)

Rojo Tak Sabar Lakoni Debut MARCOS ROJO mengaku sudah tidak sabar lagi untuk melakoni partai perdananya bersama Manchester United. Hal ini diungkapkannya setelah pada tengah pekan kemarin ia akhirnya mendapat izin kerja di Inggris. Sebelumnya, bek Argentina yang didatangkan dari Sporting Lisbon seharga £16 juta tersebut belum bisa bermain bagi klub barunya lantaran permohonan izin kerjanya sedang diproses. Kini, Rojo dipastikan sudah bisa diturunkan United ketika menjamu Queens Park Rangers pada 14 September mendatang. Saya sudah tidak sabar lagi untuk masuk ke lapangan dan bermain karena saya belum diizinkan untuk menginjakkan kaki di Old Trafford, ujar bek Argentina berusia 24 tahun ini. Saya sangat senang berada di Manchester United, berada dalam satu ruang ganti dengan Wayne Rooney, Robin van Persie dan rekrutan baru lain seperti Angel

Di Maria dan Radamel Falcao. Ini adalah langkah penting dalam karier saya. Apa yang terjadi pada saya sejak Piala Dunia kemarin adalah sebuah impian yang menjadi kenyataan, tambahnya. (*)

Kroos: Madrid Lebih Hebat dari Munchen TONI Kroos membandingkan klub lamanya, Bayern Munchen, dengan Real Madrid. Apa pandangan pemain asal Jerman tersebut? Kroos meninggalkan Munchen dan bergabung dengan Madrid di awal musim ini. Pemain yang bergabung dengan Die Roten tahun 2007 itu hijrah dengan nilai transfer 30 juta Euro (456 miliar Rupiah). Tujuh tahun bersama Munchen, Kroos berani menilai bahwa tim yang dibelanya saat ini lebih baik dibandingkan juara Bundesliga tahun 2014 tersebut. Padahal, pemain asal Jerman itu belum meraih apapun bersama El Real. Kita bicara tentang dua klub terbesar di

dunia. Namun, saya pikir Madrid selangkah lebih di depan, ujar Kroos. Saya ingat ketika perkenalan dengan Real Madrid dimana 20 ribu orang hadir di stadion meski saya tak bermain satu menit pun. Di Jerman, itu tak mungkin terjadi, tambahnya. Kepindahan Kroos ke Madrid santer dikabarkan karena perselisihan dengan sang pelatih, Pep Guardiola. Namun, Kroos langsung membantahnya. Guardiola tak ada hubungannya dengan kepergian saya. Saya mengerti sepak bola seperti juga dirinya. Ia membantu saya berkembang sebagai pemain sepak bola, t u t u p pemain berusia 24 tahun itu. (*)


PATROLI

Rakyat Kalbar Senin, 8 September 2014

Langganan : 0561768677 (Hunting) 081254660990 (Davy)

Hukum dan Keadilan

Jasad Saleh dan Syarbandi di kamar mayat RS Yarsi Pontianak. ACHMAD MUNDZIRIN-RK

Diduga Korban Tabrak Lari

Dua Pengendara Motor Tewas Mengenaskan PONTIANAK-RK. Syarbandi, 28, warga Jalan Usaha Baru, Desa Sungai Rengas dan Saleh, 27, warga Sungai Berkat, Kecamatan Sungai Kakap tewas mengenaskan di Jalan Sultan Hamid II, Pontianak Timur, Sabtu (6/9) sekitar pukul 23.00. Penyebab pasti tewasnya kedua pengendara sepeda motor KB 4894 SS ini belum diketahui. Apakah ditabrak mobil, truk atau tronton. Tidak satu pun saksi yang melihat kecelakaan maut itu. Bahkan kedua korban ini dari mana dan hendak kemana juga belum diketahui, Warga melihat Syarbandi dan Saleh tergeletak tak bernyawa di Jalan Sultan Hamid II. Warga melapor ke Polsekta Pontianak Timur. Kedua jasad pemuda Sungai Kakap itu dibawa ke RS Yarsi menggunakan pikap. Keduanya menderita luka berat di kepala, bahkan wajahnya sudah sulit dikenali lagi, diduga dilindas ban. Kasat Lantas Polresta Pontianak, Kompol Jovan R Sumual mengaku masih melakukan penyelidikan atas kecelakaan maut tersebut. Polisi masih meminta keterangan warga di lokasi kejadian. Kedua korban sudah ditemukan dalam keadaan tewas dan luka berat di bagian kepala, jelas Jovan. Menurut Jovan, tidak ada satu pun warga di sekitar lokasi yang mengaku melihat kecelakaan maut itu. Karena jalan raya sangat sepi. Kecelakaan ini kami ketahui, setelah ada informasi dari masyarakat ke Polsekta Timur. Bahwa ada dua orang korban kecelakaan meninggal dunia di tempat kejadian, ungkap Jovan. Saat melakukan olah TKP, polisi menemukan pecahan body kendaraan dan kaca. Polisi menduga kedua korban merupakan korban tabrak lari. LAPORAN: ACHMAD MUNDZIRIN

Pontianak Utara Rawan 3C PONTIANAK-RK. Kapolsekta Pontianak Utara, Kompol Wisnubroto mengimbau masyarakat untuk lebih mewaspadai pencurian dan pemberatan (Curat). Masyarakat diharapkan dapat menjadi polisi bagi dirinya sendiri, agar tidak menjadi korban. Kasus Curat-Curas-Curanmor (3C) sangat marak. Peran masyarakat Pontianak Utara sangat diharapkan, meminimalisir aksi kejahatan tersebut. Warga mesti mempersempit gerak pelaku. Ada dua titik rawan untuk Pontianak Utara, yakni Siantan Tengah dan Jalan Boedi Oetomo, karena dua lokasi itu memang banyak tempat sepi, ungkap Wisnu, Minggu (7/9). Sebagian besar kasus di kedua daerah tersebut adalah pencurian di rumah kosong. Dulunya terjadi di malam hari kini beralih di siang hari, lantaran banyak penghuni rumah yang pergi bekerja. Pelaku lebih leluasa menggasak harta di rumah kosong. Sepi dan kosong, keteledoran dari masyarakat juga ada, seperti lupa mengunci pintu atau kuncinya masih menempel di pintu, jelasnya. Selain aksi pencurian rumah kosong, lanjut Wisnu, tindak kejahatan lain juga marak di wilayah hukumnya, seperti pecah kaca mobil dan pencurian sepeda motor. Angka kejahatan memang menurun. Namun dalam satu minggu rata-rata ada tiga kasus yang ditangani, papar Wisnu. (AGN)

Ruko empat pintu dan dua diantaranya milik H Tanggok Usman di Jalan Prof M Yamin. Di belakang Ruko inilah lokasi SPBU CODO 1 dibangun berdampingan dengan kompleks Ari Karya Indah VI dan Gang Mawar. ACHMAD MUNDZIRIN-RK

Suara Mereka Tak Didengar Pemkot,

Warga Ancam Tutup Paksa SPBU CODO 1 PONTIANAK-RK. Warga curiga pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) CODO 1 di ujung Jalan Prof M Yamin, Pontianak Kota diduga dibekingi oknum pejabat Kota Pontianak dan Pertamina. Warga marah dan mengancam menutup paksa, bahkan membakar SPBU yang dibangun di pemukiman padat penduduk itu. SPBU CODO 1 dianggap membahayakan. Karena jarak lokasi pembangunannya sangat dekat dengan pemukiman warga. Katanya SPBU ini milik H Tanggok Usman, namun informasi yang beredar, SPBU ini milik pengusaha SPBU yang juga pengurus Hiswana Migas Kalbar. Kami akan menutup paksa, jika memang pemerintah terus membiarkan pembangunan SPBU CODO 1 tersebut, tegas Ripat, warga yang bermukim di lokasi SPBU via BBM,

SPBU Diduga Milik Pengurus Hiswana Migas Minggu (7/9). Dikatakan Ripat, warga Gang Mawar dan Kompleks Ari Karya Indah VI yang berdampingan dengan SPBU CODO 1 sudah jelas menyatakan menolak pembangunannya dengan mengadu ke DPRD Kota Pontianak, Ombudsman dan Pemkot. Anehnya, dinas teknis Pemkot Pontianak tidak menyikapinya. Bahkan kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BP2T) Kota Pontianak, Drs Junaidi MSi malah mengatakan tidak ada warga yang komplain. Kalau pun ada, itu

bukan warga di sekitar lokasi SPBU CODO 1. Warga kesal, kok kepala BP2T ngomongnya seperti itu. Perlu diketahui oleh kepala BP2T, saya dan warga di sekitar lokasi SPBU CODO 1 yang tidak setuju. Kami warga di sekitar SPBU (ring 1, red) akan menutup paksa pembangunan SPBU CODO 1 yang katanya milik H Tanggok Usman itu, karena sama sekali tidak digubris oleh pemerintah maupun H Tanggok Usman sendiri, tegas Ripat. Menurut Ripat, warga yang me-

nolak pembangunan SPBU CODO 1 (Gang Mawar, red) dan Komplek Ari Karya Indah VI sudah cukup bersabar menunggu kejelasan dan ketegasan pemerintah agar menyikapi pembangunan SPBU CODO 1 yang tanpa persetujuan warga tersebut. Kami akan menjalankan aksi unjuk rasa atau demo ke Kantor Walikota Pontianak. Walikota Pontianak tidak pernah menggubris dan memberikan kepedulian sedikit pun terhadap warga. Padahal kami sudah berkalikali mendatangi kantor Walikota Pontianak bersama-sama warga, tapi tidak pernah ditemui Pak Wali. Dari pada didiamkan dan tidak diperhatikan pemerintah, dalam waktu dekat kami akan menutup paksa SPBU dan demo di Kantor Walikota Pontianak, tegas Ripat. Halaman 15

Jasad Ismex di RS Anton Sudjarwo dan Haryadi kesakitan akibat luka tembak di kedua kakinya. SYAMSUL ARIFIN-RK

Baku Tembak, Resedivis Tewas

PERDANA INN FACILITIES : * TV Cable 16CH * Full AC * Water Heater * Free WIFI * Food Court Jl Merdeka Timur No. 403 Pontianak Phone : (0561) 769287 / 769288 Atau Hub 0853 288 966 33 (24 Jam)

PONTIANAK-RK. Spesialis pecah kaca mobil di Ketapang dan Kota Pontianak, Ismex, 43, tewas ditembak polisi di Gang Waris, Jeruju, Pontianak Barat, Sabtu (7/9). Sedangkan Haryadi dilumpuhkan, kedua kakinya bersarang timah panas petugas. Polisi mengincar Bonar, otak pelaku pecah kaca mobil dan perampokan

TVS Apache

Samsung Smartphone

*Syarat dan ketentuan berlaku :

Info lebih lanjut, kunjungi

TVSMotorIndonesia

yang dilakukan tiga sekawan ini. Haryadi yang terlebih dahulu dibekuk polisi di Ketapang dibawa polisi untuk menunjukkan kediaman Bonar di Gang Waris. Polisi pun mengepung kediaman Bonar. Ternyata Ismex juga berada di rumah Bonar. Bukannya menyerah, Ismex yang memegang revolver

rakitan malah menembak polisi, gabungan Reserse Polda Kalbar dan Polresta Pontianak. Polisi yang sudah mengepung kediaman Bonar itu membalas tembakan. Hanya tiga kali terdengar suara tembakan dari pistol Ismex. Tiba-tiba lokasi penangkapan menjadi senyap. Setelah polisi masuk ke dalam rumah, Ismex sudah

terkapar. Empat peluru bersarang di tubuhnya. Melihat rekannya terkapar tak bernyawa, Bonar meninggalkan kediamannya dan berhasil kabur dari kerumunan polisi. Ketika polisi mengecek kediaman Bonar, Haryadi malah berupaya Halaman 15

TVS DAZZ

Paket Umroh

Penarikan Periode 1 : 15 Oktober 2014 / Penarikan Periode 2 : 15 Oktober 2015

www. tvsmotor.co.id www.tvsmotor.

Main Dealer : 0561-766850/766851, TVS Pontianak : 081256263889, TVS Ketapang : 0852 4945 5790, TVS Sintang : 0565-2025524, TVS Singkawang : 0562-637579, TVS Ngabang : 0812 574 4036, TVS Sanggau : 0852 5226 3133, TVS Pinoh : 0813 4557 8321, TVS Sekadau : 0813 4640 2238, TVS Rasau Jaya : 0857 8722 8838. TVS Sambas : 0813 5252 8273, TVS Putussibau : 0821 5125 9567


10

KUBU RAYA

RAKYAT KALBAR Senin, 8 September 2014

Pendaftaran CPNS 8 September 2014

Sistem Online, BKD Kubu Raya Diminta Proaktif S U N G A I R AYA - R K . Pendaftaran CPNS tahun 2014 di Kalbar akan dibuka serentak pada 8 September 2014 dengan sistem online. Badan Kepeg awaian Daerah (BKD) Kabupaten Kubu Raya diminta proaktif untuk berkoordinasi dengan Kemenpan-RB dan BKN terkait sistem online itu. Ketua DPRD Kubu Raya, Sujiwo SE mengatakan untuk pendaftaran sistem online dikhawatirkan terjadi beberapa trouble terkait koneksi. Yang kita ketahui penerapan sistem online ini tidak menutup kemungkinan terjadi trouble, misalnya

masyarakat tidak bisa mengakses karena terlalu banyaknya jumlah masyarakat yang mengakses website tersebut juga sering kita dengar. Maka dari itu penerimaan CPNS dengan sistem seperti ini, BKD harus berperan aktif dan selalu berkoordinasi dengan pihak Kemenpan-RB, ujarnya, Minggu (7/9). Untuk itu, kata dia BKD wajib memberikan seluruh informasi kepada masyarakat agar proses penerimaan CPNS tidak mengalami permasalahan yang berarti. Seperti contoh kalau website mengalami permasalahan,

seperti tidak bisa diakses masyarakat karena beberapa faktor, tentunya BKD harus memberikan informasi kepada masyarakat yang menyebabkan hal tersebut tidak bisa di akses. Kemudian solusi dalam menanggapi hal tersebut harus juga diinformasikan, tegas Sujiwo. Ia juga mengimbau kepada masyarakat yang ingin mendaftar CPNS untuk proaktif mencari segala informasi terkait penerimaan CPNS tahun ini. Bagi masyarakat yang ingin mendaftar untuk dapat mengakses website Kemenpan yang

telah disediakan, untuk alamat websitenya bisa dilihat di surat kabar, kalaupun tidak ada bisa langsung ke kantor BKD, ujar Sujiwo. Terkait tes deng an sistem Computer Assisted Test (CAT), politisi PDI Perjuangan ini berharap benar-benar siap dan bisa meminimalisir kendalakendala yang muncul. Keunggulan sistem CAT, para peserta tes akan langsung bisa mengetahui skor/nilainya masing-masing setelah selesai mengerjakan tes secara langsung, sehingga bisa menilai apakah dirinya bisa lulus atau tidak den-

“Seperti contoh kalau website mengalami permasalahan, seperti tidak bisa diakses masyarakat karena beberapa faktor, tentunya BKD harus memberikan informasi kepada masyarakat yang menyebabkan hal tersebut tidak bisa di akses. Kemudian solusi dalam menanggapi hal tersebut harus juga diinformasikan,” Sujiwo

Sujiwo. ARI SANDY

gan nilai yang telah diperolehnya, terang Sujiwo. Namun, kata Sujiwo kesiapan aplikasi juga patut menjadi perhatian serius.

Terutama apabila terjadi mati listrik atau komputer yang tiba-tiba hang dan tidak dapat menjalankan aplikasi. Jadi kendalakendala itu bisa saja ter-

jadi pada saat tes nanti. Jadi ini juga harus diantisipasi, pungkasnya.

Laporan: Ari Sandy Editor: Julianus Ratno

Diminta Bijak Sikapi Masuknya Perusahaan Warabala di Kubu Raya Rusman Ali: Alfamart dan Indomaret Buka Lapangan Kerja Baru

Rusman Ali. DOK

SUNGAI RAYA-RK. Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Kubu Raya, Sutoyo meminta kepada semua pihak untuk menyikapi secara bijak masuknya pasar modern seperti Alfamart dan Indomaret di Kubu raya. Kalau ada yang bilang masuknya pasar modern bisa mematikan pasar tradisional saya rasanya dampaknya tidak terlalu signifikan. Karena selain beda segmen, pasar tradisional dan pasar moder memiliki konsumen masing-masing,

katanya, kemarin. Sutoyo berharap masuknya perusahaan warabala ini justru untuk memotivasi pelaku pasar tradisional agar sejak dini bisa mempersiapkan untuk diri bersaing. Mengingat pasar bebas tidak lama lagi akan diberlakukan. Tahun 2015 mendatang, kita sudah akan menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi Asean), kalau hanya bersaing dengan pasar modern saja kita belum bisa membuka diri, bagaimana kita

bisa siap menghadapi MEA dan bersaing dengan negara lain, makanya mulai dari sekaranglah kita harapkan para pelaku pasar tradisional bisa lebh gencar mempersiapkan diri agar lebih mantap bersaing dengan pelaku pasar modern, ujar Sutoyo. Pemerintah daerah menurut dia, akan terus berupaya memberikan bantuan kepada pasar tradisional, sehingga bisa terus eksis bersaing di tengah masuknya pasar modern dan sejenisnya.

Sebelumnya, Bupati Kubu Raya Rusman Ali mengimbau agar masyarakat Kubu Raya bisa lebih terbuka terhadap para investor. Apalagi keberadaan investor jelas mengurangi angka pengangguran karena menciptakan lapangan kerja baru. Secara tidak langsung, masuknya investor juga berkontribusi membantu pemerintah daerah mempercepat pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, kata mantan anggota DPR RI ini.

Bupati juga meminta kepada masyarakat untuk memberikan laporan kepada pemerintah daerah jika ada supermarket atau minimarket yang menjual barang lebih rendah dari harga pasar tradisional. Jika ada swalayan yang menjual barang dengan harga yang jauh lebih murah dari pasar tradisional, tolong segera laporkan kepada saya dan akan segera kita tindak. Itu janji saya, tegas Rusman Ali. Bupati menambahkan,

sudah menyampaikan ke Badan Perizinan agar minimarket atau supermarket yang akan dibangun di Kubu Raya jarak minimal 500 meter dari pasar tradisional. Kemudian, harga jual harus lebih tinggi dari pasar tradisional. Jika ditemukan supermarket atau minimarket di Kubu Raya melanggar ketentuan yang telah dibuat pemerintah tersebut maka, maka Pemkab Kubu Raya akan mencabut izinnya, tegas Bupati. (asy)

GEMA KABUPATEN MEMPAWAH DERAP BESTARI

BBM Belum Perlu Naik

Ilustrasi/IST

Rencana pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dinilai belum perlu dilakukan. Jika alasannya untuk menutupi defisit anggaran, maka bisa ditempuh melalui kebijakan lain. Sebab, kenaikan BBM dipastikan berdampak terhadap kenaikan harga barang lainnya di masyarakat. Untuk saat ini masyarakat belum siap menghadapi kenaikan BBM. Kita berharap pemerintah pusat memiliki kebijakan yang lebih baik untuk menutup defisit anggaran, tanpa harus menaikkan harga BBM subsidi, pendapat Anggota DPRD Kabupaten Mempawah, Tri Margono, Minggu (7/9). Menurut Margono, kenaikan harga BBM subsidi mungkin saja dilakukan pemerintah, namun harus menunggu waktu yang tepat. Yakni pada saat kondisi perekonomian lebih baik dan stabil. Sehingga kenaikan subsidi tidak terlalu berdampak besar terhadap ekonomi masyarakat menengah ke bawah. Saat ini bukan waktu yang tepat untuk menaikkan subsidi BBM. Kasihan masyarakat ekonomi bawah yang akan merasakan dampak dari kenaikan BBM tersebut. Tingkat kebutuhan hidup pasti akan lebih tinggi akibat kenaikan tersebut, duganya. Terkait desifit anggaran, Margono menilai, bisa ditutupi dengan mengurangi pengeluaran pada belanja lain. Seperti anggaran perjalanan dinas pejabat, kedinasan dan lainnya yang dianggap kurang efektif penggunaannya. Jika kebijakan itu belum mampu menutupi defisit, barulah kenaikan BBM subsidi menjadi jalan terakhir. Coba dulu kebijakan lain untuk menutupi defisit anggaran. Saya yakin pemerintah pusat lebih bijak dalam menentukan nasib masyarakat. Sebab, kebijakan menaikkan harga BBM subsidi dipastikan berdampak luas terhadap segala sektor, pungkasnya. (fia)

Bau Sampah Resahkan Warga SBBL Khawatir Serangan Penyakit MEMPAWAH. Warga Desa Sungai Bakau Besar Laut (SBBL) yang bermukim di sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) mengeluhkan bau busuk. Tidak maksimalnya pengolahan sampah dari petugas Dinas PU telah mengusik kenyamanan masyarakat. Jika dibiarkan, bukan tidak mungkin akan mendatangkan penyakit. Kami sangat terusik dan tidak nyaman dengan kondisi bau sampah seperti ini. Mau makan saja terganggu dengan bau sampah yang sangat menyengat. Apalagi sekarang sudah sering turun hujan, maka bau sampah sudah semakin parah setiap harinya, keluh Rohadi warga Desa SBBL, Minggu (7/9). Rohadin menyebut, warga

tidak mempermasalahkan keberadaan TPA sampah tersebut. Hanya saja, perlu dilakukan pengolahan yang baik dan maksimal dari para petugas, agar sampah tidak menimbulkan bau busuk di lingkungan sekitar. Kita mendukung kinerja pemerintah di bidang persampahan. Tapi tolong juga diperhatikan lingkungan tempat pembuangannya. Jangan dibiarkan begitu saja hingga yang menjadi korbannya warga sekitar TPA. Kinerja petugas pengolahan sampah harusnya bisa lebih dimaksimalkan lagi, pendapatnya. Bukan hanya bau sampah yang menyengat, timpal dia, akhir-akhir ini rumahnya kerap dihinggapi lalat. Diduga lalat tersebut akibat

bau busuk sampah yang menyengat. Dampaknya warga khawatir kondisi itu akan mendatangkan penyakit di keluarganya. Pasti sangat khawatir jika kondisi ini akan menimbulkan wabah penyakit bagi keluarga. Terlebih bagi anak-anak yang kondisi fisiknya sangat rentan dengan virus penyakit. Kami sudah sangat khawatir dan cemas dengan kondisi lingkungan yang sudah sangat tidak sehat, sebutnya. Saat ini, dirinya menyebut kondisi TPA sudah sangat memprihatinkan. Sampah yang dibuat petugas sudah tidak lagi berada di dalam T PA m e l a i n k a n h i n g g a berserakan keluar. Sebab, sampah yang dibuat tidak lagi dimasukkan ke dalam,

melainkan hanya ditumpuk pada bagian depan TPA. Setiap kali sampah dibuang hanya ditumpuk begitu saja. Kadang banyak sampah yang turun hingga ke luar TPA. Padahal alat beratnya sudah ada, tapi jarang diatur hingga bertumpuk pada satu tempat. Padahal, kalau sampahnya didorong ke arah timur dengan eksavator sebenarnya masih ada lahan kosong, sesalnya. Warga berharap, Dinas PU segera turun tangan untuk mengatasi masalah pengelolaan sampah tersebut. Sebab, bau sampah yang menyengat tersebut sangat mengganggu kenyamanan dan ketentraman warga sekitar. Kami minta secepatnya sampah dikelola

dengan baik, agar tidak menimbulkan bau busuk. Kami sangat mendukung kebersihan, asalkan pengelolaannya dilakukan dengan tepat dan benar, tegasnya. Kabid Kebersihan dan Pertamanan Dinas PU Kabupaten Pontianak, Hamidia Norfal menerangkan, pengelolaan sampah di TPA tersebut menggunakan sistem open dumping. Sampah dibuang pada lokasi terbuka hingga tidak bisa mencegah bau yang timbul akibat tumpukan sampah itu sendiri. Pengelolaan kita masih open dumping, jadi sulit mencegah timbulnya bau sampah. Dan sistem pengolahan ini memang belum bisa kita ubah. Jadi wajar jika menimbulkan bau yang tidak sedap, ujarnya. (fia)

Ketua LDII Mempawah Berangkat Haji Terima Kasih Kepada Bupati dan Kemenag

M Yusuf Abdullah. ALFI SHANDY

MEMPAWAH. Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Mempawah, M Yusuf Abdullah SPdI akan menunaikan ibadah haji bersama ratusan jemaah yang tergabung

dalam Kelompok Terbang (Kloter) 11 Embarkasi Batam. Ia berterimakasih kepada Bupati dan Kemenag sehingga seluruh proses keberangkatan berjalan lancar. Alhamdulillah, tahun ini saya beserta anak mendapatkan kesempatan menunaikan ibadah haji. Awalnya saya akan berangkat pada tahun lalu, namun ada pembatasan kuota hingga tertunda tahun ini, ucap Yusuf kepada wartawan, Minggu (7/9) di kediamannya. Pria yang juga Pengurus Masjid Muhajirin Kuala Mempawah itu mengaku haru dan senang bisa menunaikan ibadah haji bersama ratusan calon haji (Calhaj) Kabupaten Mempawah. Bahkan, dirinya merasa terhormat mendapatkan kesempatan ditunjuk menjadi ketua regu

dalam rombongan. Untuk persiapan sudah tidak ada permasalahan. Saat ini kami sedang menunggu proses keberangkatan saja, sesuai jadwal pada tanggal 9 September. Kami juga senantiasa menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh agar dapat menunaikan seluruh rangkaian ibadah haji dengan baik dan lancar, tuturnya. Lebih jauh, guru di SD Negeri 11 Mempawah Timur itu menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan memfasilitasi seluruh tahapan keberangkatan Calhaj Kabupaten Mempawah. Terutama kepada Kemenag dan Pemerintah Kabupaten Mempawah. Terima kasih kepada Kemenag yang telah memperlancar seluruh proses administrasi hingga keberangkatan. Termasuk

memberikan kami bimbingan dan pembekalan manasik haji secara gratis. Insya Allah, ilmu yang diberikan akan kami aplikasikan dengan baik saat melaksanakan ibadah haji di tanah suci nanti, sebutnya. Pria yang telah tiga periode memimpin DPD LDII Kabupaten Mempawah itu juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Mempawah yang telah mendukung penuh keberangkatan calhaj daerah itu. Berkat dukungannya, calhaj mendapatkan kemudahan dan merasa terbantu. Pertama, calhaj diberikan potongan kain batik untuk seragam jemaah. Kemudian Bupati juga akan menanggung katering calhaj selama di tanah suci. Karenanya, kami sangat berterimakasih atas dukungan dan bantuan

tersebut. Semoga kebaikan beliau dicatat sebagai amal ibadah dan diberikan kemudahan, serta kelancaran dalam memimpin daerah ini, doanya. Dalam kesempatan itu, Yusuf yang juga tercatat sebagai Anggota Senkom Kabupaten Mempawah itu mengharapkan doa dari seluruh masyarakat, agar calhaj Kabupaten Mempawah diberikan keselamatan, kemudahan dan kelancaran dalam melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji hingga kembali ke tanah air. Mohon doanya agar calhaj dapat melaksanakan ibadah haji dengan khusuk dan lancar, sehingga menjadi haji yang mabrur. Serta diberikan keselamatan hingga dapat berkumpul kembali bersama keluarga di tanah air, harapnya. (fia)


GELIAT KAYONG UTARA Gubernur Cornelis Bermalam di Pedalaman KKU SUKADANA. Terkesan dengan keindahan lahan konservasi di areal perkebunan, Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH berkenan menginap di pedalaman Kabupaten Kayong Utara (KKU). Tepatnya areal di areal konservasi yang berada di dalam kebun sawit PT Cipta Usaha Sejati (CUS), Kecamatan Simpang Hilir, Kamis (4/9). Rencananya Gubernur Cornelis dan istri tercintanya Ny Frederika Cornelis beserta rombongan akan mengunjungi Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, menggunakan pesawat udara helikopter. Rencananya akan telekonferensi dengan pemerintah pusat dan berbagai pihak, ihwal peresmian pabrik smelter bahan tambang Alumina. Pejabat protokoler dan hubungan masyarakat (Humas) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar, sudah siap di Kabupaten Ketapang, khususnya di Kecamatan Kendawangan. Rupanya, Gubernur Cornelis ingin singgah di pedalaman Kayong Utara terlebih dahulu. Secepat kilat, dibikin protokoler untuk mempersiapkan Gubernur Cornelis dan rombongan di Kayong Utara. Dikarenakan tenaga Protokoler dan Humas Pemprov Kalbar sudah standby di Kendawangan, Kepala Unit Pelayanan Pendapatan Daerah (UPPD) Kabupaten Kayong Utara (KKU) di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Kalbar, Drs Citra Duani yang pernah bertahun-tahun di Protokoler Gubernur Kalbar, segera dimintai mempersiapkan kunjungan kerja Gubernur Cornelis. Kepala UPPD KKU di Dispenda Kalbar, Drs Citra Duani ketika mendapat mandat untuk mengawal protokoler Gubernur Cornelis selama di KKU, sebenarnya sedang koordinasi dengan Dispenda Kalbar di Kota Pontianak. Satu di antaranya melaporkan hasil razia kendaraan

Gubernur Kalbar Cornelis (dipayungi) berjalan kaki dikawal pasukan berkuda di areal tanaman langka PT CUS, Kamis (4/9). IST bekerjasama dengan Polsek Sukadana, selama tiga hari berturut-turut, Rabu (27/8), Kamis (28/8), dan Jumat (29/8) di Kecamatan Sukadana. Mendapat mandat, segera Drs Citra Duani segera berkoordinasi dengan pejabat teras Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kayong Utara. Dikarenakan mendadak dan jadwalnya berbenturan dengan kegiatan Pemkab Kayong Utara dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Ketapang di Sukadana, maka Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid segera mendelegasikan beberapa pejabat untuk menyambut Gubernur Kalbar di pedalaman Kayong Utara. Satu malam sebelum kedatangan Gubernur Cornelis di belantara pedalaman Kayong Utara, Kepala UPPD KKU Dispenda Provinsi Kalbar Citra Duani dari Kota Pontianak, langsung terbang ke Ketapang berkoodinasi dengan protokoler gubernuran yang sudah berada di Ketapang. Tengah malam buta, satu staf Humas Provinsi Kalbar yang berada di kota Ketapang, langsung diangkut Drs Citra Duani menuju kota Sukadana, untuk mempersiapkan kedatangan Gubernur Cornelis di pedalaman Kayong Utara. Malam itu juga berkoodinasi dengan berbagai pihak terkait. Demikian juga berkoordinasi dengan manajemen PT CUS, siste-

KETAPANG

matis protokoler gubernuran sudah siap dan tinggal aksi di lapangan. Kamis (4/9) pagi, protokoler gubernuran bersama pejabat Pemkab Kayong Utara seperti Kepala Kantor Lingkungan Hidup (LH) KKU Azahari, Camat Simpang Hilir Mac Novianto, Staf Ahli Bupati Kayong Utara, Kapolsek Melano AKBP Jumadi SH, Dandim, dan lain-lain menuju padang penyambutan Gubernur Cornelis di pedalaman Kayong Utara. Melalui dermaga Teluk Melano menggunakan kapal cepat atau bahasa kerennya speedboat, melaju menyusuri sungai Melano menuju kawasan Mentabe. Sesampai di lokasi, armada kendaraan lapangan beriringan membelah jalan tanah yang berdebu. Armada menuju ke bantalan helikopter (helipad) di mungguk (bukit kecil) dengan pemandangan memanjakan mata. Sepanjang mata memandang semacam dikelilingi bukit barisan, sedangkan di beberapa lembahnya terdapat kebun sawit maupun lahan konservasi. Bukit Batu Daya (mirip Bukit Kelam Sintang) yang menantang langit juga terlihat mesra menenangkan mata. Sekitar jam 11.00 lewat sekian menit, helikopter yang dengan pilot Kent Dixon, tampak berputar-putar meninjau kawasan kebun, lahan konservasi, maupun batas antara Kabupaten Ketapang

Senin, 8 September 2014

11

TPID Kalbar Telaah Potensi KKU Bank Indonesia Apresiasi Kekayaan KKU SUKADANA. Tim Pengendali In asi Daerah (TPID) Kalimantan Barat (Kalbar) menyisir potensi Kabupaten Kayong Utara (KKU), mulai dari darat hingga laut. Tujuannya guna melihat potensi dan kendala daerah untuk mengantisipasi inasi di Kalimantan Barat, Kamis (4/9). TPID Kalbar ke KKU ini dipimpin Pemimpin Bank Indonesia perwakilan Pontianak, Hilman Tisnawan. Kemudian mengikutsertakan kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalbar drh Abdul Manaf, Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar Angraito, dan Perwakilan Dinas Petanian Provinsi Kalbar. Rombongan yang menyisir potensi Kayong Utara didampingi langsung Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid. Hilman Tisnawan mengatakan TPID Kalbar saat ini sedang melihat potensi-potensi yang dapat dijadikan patokan, guna memperkuat ketahanan pangan di Kalimantan Barat, satu di antaranya potensi KKU. Kita melihat, potensipotensi apa yang dapat diangkat oleh TPID untuk mendukung ketahanan pangan, karena di Kayong Utara terdapat beberapa basis potensi ketahanan pangan seperti beras, kata Hilman Tisnawan. Tidak hanya melihat data dan mendengar penjelasan dari tim ahli Bupati Kayong Utara bersama jajaran di lapangan, rombongan TPID Kalbar ini juga melihat hingga ke pusat-pusat pendukung ketahanan pangan, seperti bendungan di Sedahan Jaya, potensi rumput laut di Desa Pelapis, Kecamatan Kepulauan Karimata. Potensi rumput laut yang ada di Kayong Utara, teru-

Pemimpin BI Pontianak Hilman Tisnawan (kanan) bersama Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid menunjukkan rumput laut hasil pengembangan di Desa Pelapis, Kecamatan Kepulauan Karimata, Kabupaten Kayong Utara, Kamis (4/9). ISTIMEWA tama yang saat ini dicoba dikembangkan di Desa Pelapis, Kecamatan Kepulauan Karimata, mendapat apresiasi dari Pimpinan Bank Indonesia perwakilan Pontianak. Untuk rumput laut, Bupati Kayong Utara tampaknya serius ingin mengembangkannya. Kita coba lihat polanya dan akan kita bandingkan dengan daerah penghasil rumput laut di daerah lain, sehingga di Kayong Utara dapat meniru kesuksesan budidayanya, kupas Hilman. Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid menjelaskan, Kayong Utara merupakan kabupaten baru yang banyak keterbatasan, baik infrastruktur maupun sumber daya manusianya. Sedangkan dari sisi lahan pertanian, Kayong Utara tidak dapat dengan mudah membuka lahan persawahan baru. Alasannya akan bersinggungan dengan s t a t u s k a w a s a n Ta m a n Nasional Gunung Palung (TNGP) dan status kawasan lainnya. Selain itu, keterbatasan sumber daya manusia yang

mampu mengembangkan potensi pertanian dan perikanan. Diduga dari sifat dan karakteristik masyarakat Kayong Utara cenderung meniru kesuksesan dari masyarakat lainnya. Kita ingin mendatangkan orang yang ahli dan telaten dalam mengembangkan potensi di Kayong Utara, kalau sudah berhasil, masyarakat di sini cenderung mudah meniru, papar Bupati H Hildi Hamid. Kemudian dari sisi lain, lanjut dia, masalah permodalan bagi masyarakat yang tergabung dalam usahausaha mikro dan pertanian, selalu terkendala dalam pengembangan usaha lantaran modal. Masyarakat sering berbenturan besarnya bunga pinjaman, agunan, serta sulitnya memperoleh fasilitas pinjaman lunak dari dunia perbankan. Dukungan perbankan sangat diharapkan dapat membantu sektor usaha mikro, karena di Kayong Utara sangat banyak sekali jenis usaha mikro yang mulai tumbuh, harap Bupati H Hildi Hamid. (lud)

metro

Bupati Resmikan Clinic Nakamura di Ketapang KETAPANG. Setelah membuka cabang di berbagai daerah di Indonesia, Natural the Real Japanese Complementary Clinic terapi. Nakumara hadir di Kabupaten Ketapang. Klinik terapi kesehatan yang sudah 10 tahun berkiprah pertama kali di Solo Jateng ini membuka cabang ke 50-nya di Kabupaten Ketapang Kalbar persisnya di Jalan R Suprapto. Clinic terapi Nakamura ini diresmikan Bupati Ketapang diwakili Kepala Dinas Kesehatan, Hery Yulistio Minggu (7/9). Pemda Ketapang mendukung dan menyambut baik dibukanya terapi kesehatan ini. Chief Executive Officer (CEO) Nakamura, Gus Minging DS, MBA, Psikolog mengatakan, ada sekitar 17 terapi yang disiapkan di tempat ini. Mulai dari terapi ringan selama 30 menit, hingga terapi seluruh tubuh selama dua jam. Gus menjelaskan, terapi juga terbagi kepada beberapa kelas. Mulai dari kelas regular, eksklusif hingga VIP dengan harga mulai dari Rp 40 ribu. Kita desain ruangannya senyaman mungkin. Sehingga setiap orang yang datang merasa nyaman dan rileks, kata Gus Minging, Minggu (7/9). Ia juga menjelaskan, selama ini akupuntur sering dilakukan menggunakan jarum-jarum yang ditancapkan di tubuh pasien. Menurutnya, orang merasa takut dan waswas ketika tubuh mereka ditancapkan puluhan atau mungkin ratusan jarum untuk melakukan akupuntur. Namun di Nakamura, akupuntur dan terapi dilakukan dengan cara pemijatan di titik-titik tertentu dengan mengunakan tangan. Di Nakamura ada beberapa keunggulan. Di antaranya, metode terapi tidak menggunakan alat, tidak menggunakan obat, dan pasien tidak harus membuka baju, jelasnya. Terapi dilakukan oleh pen-

dan Kayong Utara yang indah menawan. Setelah puas berputar menikmati suasana alam dari angkasa, helikopter yang mengangkut Gubernur Cornelis dan rombongan mendarat di helipad. Gubernur Cornelis didampingi Ny Frederika Cornelis keluar dari helikopter. Disertai Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perkebunan Kalbar Ir H Hazairin MS, Kepala Dinas Kehutanan Kalbar M Marcelius SH MH, Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah Kalbar DR Ir H Darmawan MSc, Kepala Bidang Lingkungan Hidup BLHD Kalbar Ir Adi Yani MH, komisaris PT CUS Hasjim Oemar, dan ajudan gubernur. Armada Gubernur Cornelis langsung menunju ke laboratorium PT CUS. Petugas laboratorium langsung berdiskusi dengan Gubernur Cornelis. Seperti menjelaskan proses panen sawit sampai dengan produk turunannya. Demi menguji bagus tidaknya sawit di laboratorium itu, Gubernur Cornelis memakan kernel buah sawit yang berwarna hitam legam. Enak dan renyah berarti bagus, demikian analisisnya. Kemudian meninjau suasana kerja di pabrik PT CUS hingga pengolahan limbah dari jauh. Rombongan selanjutnya menuju ke Mess PT CUS yang dikelilingi tanaman langka asli Kalimantan. Disambut pasukan berkuda PT CUS. Selama melintasi beberapa pohon langka, mampu mengenalinya. Bahkan menerangkan beberapa khasiatnya ke hadirin hingga membuat kagum beberapa orang yang ada di dalam rombongannya. Demikian juga Ny Frederikan Cornelis menyambut baik dalam budidaya anggrek langka Kalimantan dengan ditempelkan ke pohon. Kehidupan anggrek memang bagus ketika menempel ke pohon asli, tutur dia. (lud)

RAKYAT KALBAR

Lomba Burung Berkicau

Bupati Cup Diikuti 5 Kabupaten

Bupati Ketapang diwakili Kepala Dinas Kesehatan, Hery Yulistio didampingi Chief Executive Officer (CEO) Nakamura, Gus Minging meresmikan clinic Nakamura di Jalan R. Soeprapto Minggu (7/9). JAIDI CHANDRA ghusada profesional pria dan wanita yang dilatih ahli penghusada dari Jepang, dilandasi ilmu Setai (penyelarasan tubuh) dan Tsubo therapy (akupresur Jepang). Gus mengungkapkan, ada beberapa manfaat terapi. Di antaranya menghilangkan stres, lelah ďŹ sik, pegal linu pada otot dan sendi, lutut sakit, oestheoarthitis, pundak pegal, frozen shoulder, pundak dan leher kaku, migrain, imsomnia, memperlancar peredaran darah dan menstabilkan tekanan darah. Ia mengatakan, terapi juga dapat menyehatkan organ dalam, meningkatkan daya tahan tubuh, membantu masalah wanita, seperti mens tidak teratur, mens sakit, menopause, ketidaksuburan, serta membantu masalah pria seperti, meningkatkan gairah seks dan ejakulasi dini. Terapi juga ada khusus anak untuk meningkatkan konsentrasi, daya ingat, kemampuan belajar dan lain-lain, ungkapnya. Sementara Kadis Kesehat-

an Ketapang mengatakan, saat ini jumlah orang sakit di Ketapang mencapai sekitar 30 persen. 16 persen di antaranya berobat ke fasilitas kesehatan. Sisanya berobat sendiri. Sementara penyakit stres yang disebabkan oleh berbagai macam penyakit, sulit disebuhkan melalui pengobatan medis. Stres ini cukup sulit untuk diobati. Dengan adanya terapi kesehatan ini maka diharapkan dapat membantu penyakit stres yang dialami oleh masyarakat. Ini akan sangat mendukung program pemerintah, ucap Hery. Menurutnya, kesehatan adalah tanggung jawab bersama. Namun dengan dibukanya tempat terapi ini diharapkan dapat membantu masyarakat Ketapang dalam mengatasi berbagai macam penyakit. Kita harapkan tempat ini dapat melakukan kerjasama deng an pusat kesehatan masyarakat guna meningkatkan kesehatan masyarakat, pungkasnya.(Jay/PK)

K E T A P A N G . Bupati Ketapang Drs Henrikus M.Si menggelar lomba burung berkicau ke empat kalinya memperebutkan piala Bupati Cup 2014. Lomba yang di ikuti ratusan pecinta burung dari 5 kabupaten/ Kota seklabar ini dilaksanakan di halaman Pendopo Bupati Ketapang, Minggu (7/9). Lomba burung berkicau Bupati Cup ke empat di ikuti peserta pencinta burung dari Kabupaten Sintang,Singkawang, Kota Pontianak dan Kabupaten Ketapang, total hadiah 70 juta rupiah. Bupati Ketapang Drs Henrikus M.Si mengatakan, lomba murni d i l a k a s a n a k a n Pe m k a b Ketapang, tanpa ada sponsor dari pihak manapun. Kegiatan ini guna melestarikan lingkungan serta membudidayakan hewan langka dan mendorong perkembangan para penangkar burung di daerah serta pencinta burung. Hadiah tidak hanya uang tunai, piagam dan tropy, tapi ada jug a hadiah hiburan lainya dan doorprice, jelas Bupati Minggu (7/9). Bupati Ketapang Drs Henrikus M.Si mengatakan, lomba burung berkicau yang digelar ini menghadirkan juri dari Pontianak, adapun Brosur yang telah disebar untuk seluruh kicau mania di Kalimantan Barat. Lomba burung berkicau tersebut mempertandingkan tiga kelas yakni, Kelas Bupati Ketapang dengan melombakan burung Murai Batu dan Kacer dengan tiket Rp200 ribu, juara I akan memperebutkan uang tunai Rp. 2,5 juta

Bupati Ketapang Drs.Henrikus M.Si didampingi istri Ny Riniwati Henrikus menyerahkan sangkar burung sebagai tanda perlombaan dimulai. HUMAS + Rp. 750 ribu (dari Bupati) + Piagam dan Tropy. Juara II Rp. 1.250 ribu + piagam+Tropy, juara III Rp. 700 ribu + Piagam+ Tropy, juara IV Rp.400 ribu +piagam+Tropy, Juara V Rp.250 ribu + piagam+ Tropy, juara VI Rp.200 ribu + piagam+ tropy dan juara VII Rp. 200 ribu +piagam dan Tropy. Sedangkan kelas Wakil Bupati akan mempertandingkan burung Murai Batu, Kacer, Cucak Hijau, Love Bird dan Kenari, dengan tiket Rp. 120 ribu, juara I akan memperebutkan Rp.1.5 juta Piagam+ Tropy, juara II Rp. 800 ribu Piagam+ Tropy, juara III Rp. 400 ribu, Piagam + Tropy, juara IV Rp.200 ribu Piagam+ Tropy, juara V Rp.120 ribu, Piagam+

Tropy, juara VI Rp. 120 ribu, Piagam + Tropy dan juara VII Rp.120 ribu, Piagam + Tropy. Sementara Kelas Sekda akan mempertandingkan burung Murai Batu, Kacer, Jenggot Open, Pantet, Cililin, Kolibri, Ciblek, Serindit dan Pleci, tiket Rp.50 ribu, kelas Sekda ini akan memperebutkan Juara I Rp.500 ribu, Piagam + Tropy, juara II Rp. 350 ribu, Piagam + Tropy, juara III Rp.200 ribu Piagam + Tropy, juara IV Rp.100 ribu, Piagam + Tropy, juara V Rp. 50 ribu, Piagam + Tropy, juara VI Rp.50 ribu, Piagam + Tropy dan juara VII. Rp. 50 ribu. Bupati menyatakan optimis acara lomba burung berkicau tersebut akan berperan menjadi salah

satu wahana efektif bagi para pencinta burung di Ketapang. Penyelenggaraan lomba kicau mania ini ikut memberi kontribusi bagi pelestarian burung-burung langka khususnya di Ketapang pada umumnya di Kalbar ,sekaligus ajang silaturahmi bagi pencinta burung, jelas Bupati. Ketua Panitia Suharsoyo menuturkan, burung-burung ini akan dinilai mulai gaya, volume suara dan irama lagu masing-masing burung tersebut. Burung ini sebagian besar sudah kerap di perlombakan di event serupa daerah lainya. Harga jual burung ini juga cukup tinggi mencapai puluhan juta rupiah, katanya.(Jay/ PK)


12

RAKYAT KALBAR Senin, 8 September 2014

MELAWI MEMBANGUN

Jalankan Fungsi Kontrol dan Budgeting

LABOH JU

Utamakan Jembatan Melawi II

Ilustrasi/IST

Perhatikan Petani Karet NANGA PINOH. Pemilu Legislatif telah usai dan menetapkan para wakil rakyat di DPRD Melawi. Kepedulian dan bisa membuat kebijakan agar harga karet selalu tinggi menjadi harapan petani. Salah seorang petani yang juga pengepul karet di Nanga Pinoh, Sopian mengatakan, hanya ada satu permintaan yang diharapkan dari para anggota DPRD Melawi Periode 2014-2019, yaitu peduli terhadap petani karet. Harapan kita agar anggota legislatif bisa memperjuangkan harga karet, sehingga harga karet bisa naik, ungkapnya. Diakuinya, bukannya masyarakat tidak membutuhkan pembangunan di bidang kesehatan, pendidikan dan pembangunan infrastruktur. Namun, persoalan penurunan harga karet saat ini memang sangat dirasakan dampaknya terhadap perekonomian masyarakat. Kalau perekonomian masyarakat membaik dan stabil, tentunya siapapun yang menjadi pemimpin di daerah ini akan lebih mudah menjalankan roda pembangunan. Karena tidak perlu memikirkan program bantuan untuk membantu masyarakat, jelasnya. Dijelaskannya, jika saat ini telah banyak dibuka perkebunan kelapa sawit di Melawi, hal itu belum bisa dijadikan penopang perekonomian masyarakat, karena tidak semua wilayah yang ada di Melawi bisa dibuka lahan perkebunan. Apalagi seperti yang sering kita lihat di media massa, 77 persen dari luas wilayah Kabupaten Melawi masih berstatus kawasan hutan. Itu artinya sampai kapanpun dan dimanapun, yang namanya usaha menoreh karet akan tetap ditekuni oleh masyarakat, ulasnya. (aji)

NANGA PINOH. Senin (8/9) hari ini, 30 anggota DPRD Melawi dilantik di gedung DPRD Kota Juang. Harapan baru pun muncul di benak warga agar wakilnya bisa menjalankan amanah dengan baik, terutama dalam menjalankan fungsi kontrol dan meramu anggaran APBD yang berpihak pada rakyat. Sebag ai wakil rakyat, anggota DPRD Melawi baru diharapkan benar-benar mewakili keinginan dan cita-cita rakyat Melawi. Tentunya tercermin dalam tugas dan fungsi anggota DPRD Melawi, kata Pemerhati Sosial Politik Melawi, Abang Solihin SSos, Minggu (7/9). Ia menerangkan, paling tidak dalam menjalankan

fungsi kontrol, anggota DPRD Melawi benar-benar mewujudkan keinginan rakyat Melawi. Jangan sampai fungsi kontrol yang dimainkan hanya sebatas untuk kepentingan pribadi. Bagaimana fungsi kontrol sangat penting dalam sebuah pemerintahan. Pemerintahan akan bagus dan pro rakyat bila fungsi kontrol bagus pula, ujar alumni Fisipol Untan ini. Bukan hanya itu, dalam proses pembuatan anggaran APBD, anggota DPRD mesti mengutamakan kepentingan masyarakat. Dokumen APBD mesti berpihak pada kepentingan rakyat. Porsi besar APBD harus digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Fungsi kontrol

dan anggaran mesti berdasarkan fungsi aspirasi. Artinya, kata-kata rakyat menjadi pegangan untuk menjalankan fungsi kontrol dan anggaran, ujarnya. Solihin menerangkan, bila melihat kebutuhan masyarakat Melawi saat ini, pembangunan yang mesti diprioritaskan berupa infrastruktur, terutama jalan. Jalan penghubung antara kecamatan, antara desa, dan antara dusun. Termasuk pula jalan menuju kegiatan ekonomi masyarakat, seperti jalan menuju kebun, menuju sawah, menuju pasar. Di Melawi, banyak persoalan bermuara pada akses jalan, mulai dari kesenjangan harga, kekurangan guru di pedalaman, karet

dan produk pertanian murah, distribusi BBM mahal. Jadi jalan sangat penting untuk diutamakan lima tahun ke depan, pintanya. Terpisah, Kepala Desa Kelakik Rudy HR mengatakan, anggota DPRD baru diharapkan bisa menyepakati anggaran dengan eksekutif Melawi untuk segera menyelesaikan pembangunan Jembatan Melawi II. Sebab, ungkapnya, Jembatan Melawi II merupakan kebutuhan yang mesti segera diselesaikan. Infrastruktur yang mesti segera diselesaikan dalam satu atau dua tahun ini adalah Jembatan Melawi II. Ini merupakan kebutuhan yang sangat mendesak bagi puluhan ribu masyarakat Me-

lawi, ulas laki-laki bertubuh gempal ini. Pentingnya peran Jembatan Melawi II juga diamini oleh warga Kecamatan Pinoh Utara, Mardiansyah. Apalagi saat ini tiang dan pengaman tiang sudah ada. Badan jalan juga sudah dibuat, baik di Jalan Kecamatan Nanga Pinoh maupun jalan di Pinoh Utara. Kita selaku rakyat sangat menantikan dibukanya keterisoliran Kecamatan Pinoh Utara, padahal langsung berbatasan dengan ibukota kabupaten. Tetapi kami sangat terisolir. Kami berharap, Jembatan Melawi II dituntaskan oleh anggota dewan periode ini, mudah-mudahan dalam satu atau dua tahun ini, pungkasnya. (aji)

Gaya Hidup Tak Sehat Sumber Penyakit N ANG A P INOH . Maraknya se jumlah penyakit yang diderita masyarakat saat ini disebabkan oleh gaya hidup tidak sehat. Mengubah pola hidup menjadi kunci sukses menciptakan masyarakat sehat. Makanya, pembentukan kader kesehatan di tengahtengah masyarakat menjadi sangat penting. Penyakit yang ada di masyarakat kita adalah persoalan gaya hidup yang tidak sehat. Upaya nyata harus dilakukan untuk menciptakan daya hidup sehat. Itu harus dilakukan dengan strategi yang sangat jitu, kata salah satu anggota DPRD Melawi yang akan dilantik hari ini, Drs Kluisen. Dijelaskannya, strategi harus diformat dengan baik. Sebab, Melawi berbeda dengan daerah lain. Karakteristik wilayah dan tipikal masyarakatnya berbeda. Oleh karena itu, harus ada kebijakan khusus. Diungkapkannya, salah

satu kebijakan untuk menciptakan gaya hidup sehat adalah dengan melakukan kaderisasi warga desa sebagai kader kesehatan. Warga desa yang harus akan melakukan propaganda gaya hidup sehat. Kluisen mengatakan, kader kesehatan bisa mempromosikan agar setiap rumah memiliki WC yang memenuhi standar kesehatan. Mereka bisa mengkampanyekan agar masyarakat tidak buang air besar di sungai. Kader kesehatan bisa juga mencontohkan gaya hidup sehat dengan membangun WC. WC sebenarnya tidak perlu mahal, namun harus memenuhi standar kesehatan. Kader kesehatan dari masyarakat bisa menjelaskan, bahaya kalau buang air besar di sungai. Mereka bisa mengatakan pada masyarakat dengan buang air besar di sungai bisa menularkan penyakit, ulasnya Kader kesehatan yang ting-

Ilustrasi/IST

gal bersama masyarakat tidak hanya menyampaikan teori, namun mempraktikkan atau mencontohkan langsung pada masyarakat. Sehingga masyarakat bisa meniru gaya

hidup sehat tersebut. Dalam menciptakan gaya hidup sehat, masyarakat Melawi tidak hanya perlu teori, namun harus melihat contoh nyata. Sementara dokter, bidan

dan perawat yang ada tidak bisa mencontohkan, lantaran mereka mengeklusifkan diri. Apalagi tenaga kesehatan yang telah menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ditugaskan di kecamatan sangat sulit berinteraksi dengan masyarakat. Pasalnya, jarak tempuh yang sangat jauh. Sebenarnya dalam menciptakan gaya hidup sehat, tidak perlu orang yang berpendidikan tinggi. Namun yang diperlukan adalah kader kesehatan yang bisa bersentuhan langsung dengan masyarakat. Jika dipraktikkan, maka biaya di Dinas Kesehatan dapat dipangkas. Bila ada kader kesehatan dari masyarakat yang melakukan kampanye gaya hidup sehat dan memberi contoh. Maka tugastugas tenaga medis yang PNS sudah terbantu. Sebab, gaya hidup sehat akan menciptakan masyarakat yang sehat, ulasnya. (aji)

SINTANG RAYA LABOH JU

Lelet Tangani Kasus Korupsi Kapolres Sintang Ngaku Kurang Personil

Milton Crosby

Perguruan Tinggi Mitra Pemerintah SINTANG-RK. Bupati Sintang, Drs Milton Crosby MSi menyambut baik meningkatnya jumlah perguruan tinggi (PT) di wilayahnya. Meningkatnya jumlah perguruan tinggi diharapkan dapat menjadi mitra strategis Pemkab Sintang. Pendidikan tinggi menjadi perhatian serius kita. Setidaknya terdapat lebih dari lima perguruan tinggi yang sudah ada, kata Milton. Jika melihat visi-misi Kabupaten Sintang tahun 2010-2015, salah satu komponen penting, mewujudkan masyarakat Kabupaten Sintang yang berkualitas dengan prioritas utama pada program pendidikan. Termasuk jenjang pendidikan tinggi, juga menjadi perhatian serius Pemkab Sintang. Saya sangat mendukung keberadaan perguruan tinggi. Karena perguruan tinggi salah satu mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang berkualitas, dan menjadi agenda pokok pembangunan, jelasnya. Permasalahan dalam pembangunan bidang pendidikan diakui Milton sudah sangat kompleks. Khususnya pada jenjang pendidikan tinggi. Hal ini terlihat dari pencapaian target angka partisipasi kasar (APK) pendidikan tinggi yang masih sangat rendah. Hingga tahun 2012 secara nasional APK pendidikan tinggi baru mencapai 26 persen. Di Kalimantan Barat sendiri baru mencapai 19 persen, dan di Kabupaten Sintang baru mencapai 17,81 persen. (din)

SINTANG-RK. Polres Sintang menangani beberapa kasus dugaan tindak pidana korupsi. Namun masih tahap penyelidikan, antara lain dugaan korupsi dana Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP) di Desa Karya Baru, Kecamatan Kayan Hulu, proyek peningkatan Jalan SKPH SP2-Nanga Libau, Kecamatan Sepauk dan Jalan Jerora Dua-Sungai Ana. Sejumlah kasus ini masih dalam lidik, ujar Kapolres Sintang AKBP Veris Septiyansah kepada wartawan beberapa waktu lalu. Penanganan sejumlah kasus di atas cenderung lambat. Veris beralasan karena minimnya personil. Anggota kita yang menangani perkara korupsi hanya enam orang, sementara kasus banyak, ucap Veris. Veris menegaskan, keterbatasan personil tidak menyurutkan semangat para anggotanya bekerja. Kasus yang sudah masuk tetap diproses. Kita tetap semangat. Penanganan kasus korupsi tetap kita prioritaskan, kata Veris. Kasus PUAP di Desa Karya B a r u , Ke c a m a t a n Ka y a n Hulu, merupakan proyek dari Kementerian Pertanian. Tersangka sudah pernah dimintai keterangan dan bahkan sempat ditahan. Ter-

Ilustrasi/IST

sangkanya ketua, sekretaris, dan bendahara gabungan kelompok tani (Gapoktan). Namun penahanan mereka ditangguhkan. Polisi beralasan agar memiliki waktu yang panjang untuk pengungkapan kasus tersebut. Sementara kasus proyek Jalan SKPH SP2-Nanga Libau, Kecamatan Sepauk, masih tahap pengumpulan alat bukti atau dokumen terkait program pembangunan

proyek tersebut. Polres Sintang sudah pernah pernah melakukan pengecekan ke lapangan. Adapun proyek Jalan Jerora Dua-Sungai Ana, terkait satu item yang sempat tidak dikerjakan, yakni pengaspalan. Proyek tahun 2013 oleh Unit Pemeliharaan Jalan dan Jembatan (UPJJ) Dinas Pekerjaan Umum Sintang ini disebut-sebut sudah dilakukan pencairan 100 persen.

Proyek senilai Rp1 miliar itu dikerjakan secara swakelola oleh UPJJ Dinas Pekerjaan Umum Sintang, tahun anggaran 2013. Proyek jalan tersebut sepanjang dua kilometer, dengan item pengerjaan masing-masing tanah, parit, tuk A dan aspal 500 meter dari muara jalan. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek itu berinisial RM, sudah ditahan Polda Kalbar, atas kasus dugaan tindak

pidana korupsi (Tipikor) UPJJ Serawai-Ambalau. Sementara Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) berinisial SP disebut-sebut jarang masuk kerja.Proyek pengaspalan sepanjang 500 meter ini dialokasikan sekitar Rp200 juta. Bila pengaspalan tidak dilakukan, dapat dipastikan bukan hanya item ini yang bermasalah, namun juga pengupahan lantaran pencairan sudah 100 persen. (din)

Jalan Masuk Bandara Tebelian Lelang Ulang S INTANG -RK. Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Helmi mengaku proses pelelangan proyek jalan masuk Bandara Tebelian terpaksa harus diulang, karena jumlah peserta lelang yang memasukkan penawaran kurang dari tiga. Jumlah yang memasukkan pendaftaran sebanyak 22 perusahaan, namun yang memasukkan penawaran

kurang dari tiga. Sesuai aturan lelang, jika yang memasukkan penawaran kurang dari tiga, maka harus di ulang, kata Helmi, pekan lalu. Kendati diulang, Helmi yakin proyek senilai lebih dari Rp4 miliar tersebut akan rampung pada waktu yang sudah ditentukan. Sudah ditelaah dengan waktu yang ada, maka efektif

pengerjaan selama 90 hari kerja. Dan hasil telaah kami waktu masih mencukupi, terangnya. Saat ini proses lelang sedang dilakukan. Ia berharap lelang yang saat ini sedang dilakukan tidak ada hambatan. Setelah proses lelang selesai, maka pemenang lelang nantinya harus cepat bekerja, agar proyek tersebut dapat selesai tepat waktu, ucapnya.

Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sintang, Hatta, tak menampik proyek pembangunan jalan masuk bandara saat ini masih proses tender. Untuk jalan masuk saat ini sedang dilaksanakan tender, pada tahun ini juga akan segera dikerjakan, jelasnya. Dinas Perhubungan saat ini masih menunggu hasil lelang yang dilaksanakan

ULP Sintang. Jika nantinya proses lelang selesai, maka pembangunan jalan akan segera dilakukan. Jalan masuk Bandara Tebelian yang akan dibangun Dinas Perhubung an sepanjang 1,3 kilometer. Pembangunan jalan tersebut menelan anggaran sekitar Rp4,8 miliar. Jalan itu rencananya dibangun dua arah. (din)


KAPUAS HULU

UNCAK KAPUAS NINGKAU NUAN

Petani Madu Berharap Bantuan Pemerintah PUTUSSIBAU-RK. Kapuas Hulu memiliki potensi besar akan madu. Bahkan banyak masyarakat Kapuas Hulu yang hidupnya bergantung pada cairan yang dihasilkan lebah itu. Untuk itulah petani madu di Kapuas Hulu berharap bantuan pemerintah agar dapat menunjang kegiatan mereka saat panen madu. Kamrus AriďŹ n, salah satu petani atau periau madu dan sekaligus sebagai Ketua Asosiasi Periau Mitra Penepian (APMP) Kecamatan Jongkong menuturkan mulai dari peralatan untuk mengambil madu sampai tempat pengolahan madu itu mereka upayakan sendiri. Keluhan kita saat ini di lapangan selain membutuhkan alat-alat memanen madu, kita juga sangat membutuhkan sentral pengolahan madu, ujarnya, kemarin. Selama ini, kata dia petani dalam memanen madu menggunakan alat seadanya dan terbatas, seperti alat penyaring madu, sarung tangan, pisau stanlis, jeriken. Semuanya kami gunakan dengan terbatas dan masih banyak kurang bagi anggota APMP dalam memanen madu, kata AriďŹ n. Dalam setahun, mereka bisa memanen madu dua sampai tiga kali dengan capaian terbesar 26 ton. Tapi hasil panen tersebut hanya dikonsumsi maupun dijual sendiri-sendiri oleh petani madu. Sebab mereka belum ada tempat untuk mengelola madu hasil panenan tersebut. Mau bagaimana lagi setiap panen, kita jual sendiri tanpa ada penampungan madu itu, keluhnya. Untuk itu, AriďŹ n sangat berharap adanya tempat atau centra pengelola madu di wilayah mereka. Apalagi berdasarkan informasi yang ia terima pada tahun 2015 nanti ada peluncuran masalah produksi madu hutan. Sebelum ini benar-benar diluncurkan tentunya kita harus siapkan yang namanya rumah produksi madu, jika tidak kita akan terus seperti ini ketertinggalan dibanding dengan daerah lain, bahkan negara luar, katanya. Sekretari APMP Kecamatan Jongkong, Boy Sandi menambahkan sejauh ini yang sangat diperlukan petani madu ialah peralatan penunjang memanen madu seperti sarung tangan, alat penyaring, jeriken, pisau stanlis. Selama ini alat-alat yang kita gunakan belum memadai dan sangat terbatas, sementara petani madu kita ini banyak, katanya. Dikatakan Boy, ketika panen madu jumlahnya belum begitu banyak. Karena semua tergantung lebah dan bunga-bunga disekitarnya. Kalau sekarang musim kemarau, lebahnya tak banyak sehingga hasilnya kurang. Paling sedikit hasil panen yang kita dapat itu setahun cuma 2 ton saja, paling banyak 26 ton, tutupnya. (aRm)

RAKYAT KALBAR Senin, 8 September 2014

13

Nasir Pastikan Tetap Gandeng Agus di Pilkada Tahun Depan PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU SEKRETARIAT DAERAH

Jalan Antasari No. 02 Putussibau 78711 (0567) 21003-21252-21402-21403 Fax. (0567) 21027

PENGUMUMAN NOMOR: 810/2232/BKD/PM-A TENTANG PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS) DAERAH KABUPATEN KAPUAS HULU TAHUN ANGGARAN 2014

Bupati Kapuas Hulu memberikan cendera mata kepada Tim Terpadu Workshop dan Survey Lapangan Pengembangan Pangan dan Energi dalam Pekan Sinkronisasi Program Pemerintah Pusat dan Pemkab Kapuas Hulu, Jumat (5/9/2014) malam di Pendopo Bupati Kapuas Hulu. Arman Hairiadi

PUTUSSIBAU-RK. Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir SH memastikan dirinya akan kembali bertarung di Pilkada tahun 2015 mendatang dan tetap berpasangan dengan wakilnya saat ini, Agus Mulyana SH MH. Hal itu disampaikan Nasir saat malam ramah tamah dengan Tim Terpadu Workshop dan Survey Lapangan Pengembangan Pangan dan Energi Pekan Sinkronisasi Program Pemerintah Pusat dan Pemkab Kapuas Hulu, Jumat (5/9/2014) malam, di Pendopo Bupati Kapuas Hulu. Saya dan Pak Wakil (Agus) akan maju kembali untuk melanjutkan program-program yang telah dibuat. Soal menang kalah nomor dua. Kalau kalah, kita harap nantinya program ini harus tetap berlanjut, karena ini demi kebaikkan Kapuas Hulu. Apalagi pondasi pembangunannya sudah ada, ujar Nasir pada acara yang juga dihadiri Wabup Kapuas Hulu Agus Mulyana, Sekda Kapuas Hulu Ir H Muhammad Sukri, kepala instansi vertikal, kepala SKPD, anggota DPRD, camat, dan Gapoktan. Kegiatan yang melibatkan 13 kementerian ini merupakan salah satu kerjasama Pemkab Kapuas Hulu dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Mudah-mudahan apa yang kita buat sesuai keinginan kita, harap Nasir.

Bupati mengatakan, dulu ketika akan membuat MoU dengan BPPT, sempat ditanya masa jabatan Bupati. Pasalnya kerjasama ini memerlukan waktu lama. Dengan adanya MoU dengan BPPT, sudah kelihatan pondasi-pondasi pembangunannya. Tinggal sinkronisasi dengan program pusat, ujarnya. Menurut Nasir yang juga Ketua DPC PPP Kapuas Hulu ini, kendala di Kapuas Hulu cost tinggi akibat infrastruktur yang masih minim. Sementara untuk membangun infrastruktur dari ibu kota kecamatan ke desa memerlukan dana besar. Padahal banyak desa memiliki potensi, katanya. Dari 278 desa yang ada di Bumi Uncak Kapuas masing-masing memiliki produk unggulan. Desa kita saat ini, ada yang mengembangkan madu, bibit gaharu, perternakan, dan lain-lain. Karena desa harus memiliki potensi yang dikembangkan, imbau Nasir. Pemkab, kata Bupati berencana mengembangkan listrik dari limbah sawit. Dengan solusi ini mudah-mudahan dapat mengatasi permasalah listrik di Kapuas Hulu. Sebab masih ada desa yang belum menikmati listrik, bahkan di perbatasan saat ini listrik masih disuplai dari Malaysia.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : 388 Tahun 2014 tanggal 11 Agustus 2014 tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Kapuas Hulu Tahun Anggaran 2014 serta Keputusan Bupati Kapuas Hulu Nomor 324 Tahun 2014 tanggal 21 Agustus 2014 bahwa Tahun Anggaran 2014, Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu mendapat tambahan Formasi PNSD dari pelamar umum sebanyak 106 orang, formasi tenaga Guru sebanyak 41, Tenaga Kesehatan sebanyak 40 Formasi dan 25 Formasi untuk Tenaga Teknis. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu memberikan kesempatan bagi mereka yang berminat dan memenuhi syarat untuk mengajukan lamaran melalui formasi pelamar umum sesuai dengan nama jabatan, kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan sebagai berikut: No

Nama Jabatan

Kualifikasi Pendidikan

1 Guru Kelas Pertama 2 Guru Matematika Pertama 3 Guru Bahasa Inggris Pertama 4 Guru Biologi Pertama 5 Guru Penjasorkes Pertama 6 Guru Fisika Pertama 7 Guru Seni Budaya Pertama 8 Guru Bahasa Indonesia Pertama 9 Guru Kimia Pertama 10 Guru Geografi Pertama 11 Guru BP/BK Pertama 12 Perawat pertama 13 Perawat Pelaksana 14 Penyuluh Kesehatan Masyarakat Pertama 15 Penata Laboratorium Kesehatan Pelaksana 16 Nutrisionis Pelaksana 17 Perawat Gigi Pelaksana 18 Sanitarian terampil 19 Bidan terampil 20 Pengendali Dampak Lingkungan pertama 21 Analis Pertambangan 22 Mediator Hubungan Industrial pertama 23 Pengadaan Barang dan Jasa pertama 24 Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintah di Daerah Pertama 25 Teknik Jalan dan Jembatan pertama 26 Teknik Tata Bangunan dan Perumahan Pertama 27 Pengawas Ketenagakerjaan pertama 28 Pranata Komputer pertama 29 Polisi Hutan pertama 30 Penyuluh Perikanan pertama 31 Analis Tata Praja 32 Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan pertama 33 Analis Industri 34 Medik Veteriner pertama 35 Teknisi Peralatan, Listrik dan Elektronika 36 Pengadministrasi Keuangan 37 Teknisi Elektromedis Pelaksana Demikian pengumuman ini disampaikan, untuk dimaklumi sebagaimana mestinya.

S1 PGSD S1/D-IV Matematika S1/D-IV Pendidikan Bahasa Inggris S1/D-IV Pendidikan Biologi S1/D-IV Penjasorkes S1/D-IV Pendidikan Fisika S1/D-IV Pendidikan Seni Budaya S1/D-IV Pendidikan Bahasa Indonesia S1/D-IV Pendidikan Kimia S1/D-IV Pendidikan Geografi S1/D-IV BP/BK S1 Keperawatan (Sertifikat Profesi Ners ) D III Keperawatan S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat D III Analis Kesehatan D III Ilmu Gizi D III Gigi D III Kesehatan Lingkungan D III Kebidanan S1 Teknik Lingkungan S1 Pertambangan S1 Hukum S1 Semua Jurusan S1 Semua Jurusan S1 Teknik Sipil S1 Teknik Sipil S1 Hukum S1 Teknik Informatika S1 Kehutanan S1 Perikanan S1 Ilmu Pemerintahan S1 Ekonomi S1 Teknik Industri S1 Kedokteran Hewan D III Teknik Listrik D III Ekonomi Akuntansi DIII Teknik Elektromedik

Dikeluarkan di Pada tanggal

Jumlah Alokasi 21 5 3 3 2 2 1 1 1 1 1 9 7 2 3 2 2 1 14 1 1 1 3 2 1 1 1 1 1 1 5 1 1 1 1 1 1

: Putussibau : 5 September 2014

KETUA TIM PENGADAAN CPNS DAERAH KABUPATEN KAPUAS HULU SEKRETARIS DAERAH,

Ir. H. MUHAMMAD SUKRI Pembina Utama Madya NIP. 19590922 198903 1 004

Laporan: Arman Hairiadi Editor: Julianus ratno

BUMI DARANANTE Anak Bawah Umur Positif Narkoba SANGGAU. Seorang anak bawah umur, S, 16, warga Kembayan positif mengonsumsi narkoba setelah terjaring razia di sebuah kafe di kelurahan Bunut, kecamatan Kapuas, Minggu (7/9) dini hari. Remaja putri itu terjaring razia tim gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sanggau bersama Polres Sanggan, Den POM Sanggau, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sanggau dan lainnya. Tim yang berjumlah sebanyak 32 personel itu juga menemukan satu amplop di kafe di lokasi tersebut yang di dalamnya berisi inex . Namun, barang haram tersebut sudah hancur dan di buang pemiliknya di toilet kafe. Ditemukan satu amplop dalamnya ada bentuk inex dibuang di toilet tapi itu sudah hancur. Pas anggota datang itu memang lampu dimatikan. Karena memang anggota sedikit, jadi kehilngan jejak untuk melacak barang itu, orangnya kabur, tapi ini tetap dikoorinasikan dengan polisi, jelas Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP Sanggau, Suwarto SSos. S, kemungkinan hanya pemakai dan penanganan selanjutnya diserahkan ke BNNK Sanggau. Selain itu, dalam razia yang menyasar tempat-tempat penginapan, kos, dan tempat hiburan malam itu tim juga menjaring 18 pasangan asusila. Total yang terjaring dalam operasi penyakit masyarakat (Pekat) ini berjumlah sebanyak 45 orang. Ada delapan lokasi, ini memang menyasar penyakit masyarakat. Totalnya 45 orang, ada PSK (pekerja seks komersial), ada penjudi, dan ada pasangan asusila sebanyak 18 pasangan, mereka kita temukan berdua tanpa ikatan suami isteri, jelasnya. Selanjutnya, mereka yang terjaring digiring ke Kantor Satpol PP Sanggau untuk dilakukan pembinaan. Bagi PSK, mereka diarahkan ke Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Sanggau. Kalau yang remaja itu penanganan selanjutnya itu kita serahkan ke BNNK sementara yang inex kita serahkan ke polisi, ujarnya. Terkait penindakan, Suwarto menegaskan dalam razia selanjutnya pihaknya akan menerapkan Peraturan Daerah (Perda) Ketertiban Umum (Tibum) bagi yang terjaring. Nantinya, pihaknya akan melakukan tindakan tegas seperti pidana bagi pelanggar. Pasti itu (Tipiring), di Perda Tibum itu ada, kalau kegiatan yang kedua ada tindak pidananya. Saya pagi apelkan di bawah pembinaan polisi, beliau akan menindaklanjuti persoalan ini. Bisa saja penjara maksimal bisa enam bulan, karena dia melaksanakan perbuatan di luar etika, jelasnya. Kepala BNNK Sanggau, Kompol Nurwignyo menjelaskan sebanyak 46 orang yang terjaring semuanya di lakukan pemeriksaan urine. Ia juga membenarkan S, positif mengkonsumsi narkoba. Dia ini katanya sudah tidak sekolah lagi dan tidak bekerja. Dia di sana, di kafe katanya cuma main-main saja, jelasnya. Untuk lebih lanjut, BNNK akan segera memanggil orangtua remaja tersebut. Pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut kepada remaja tersebut. Besok, orangtuanya kita panggil, kalau memang nantinya orangtuanya setuju untuk direhabilitasi maka akan kita rehabilitasi, jelasnya. BNNK dijelaskan juga akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait barang haram yang didapat oleh remaja tersebut. Sementara, remaja ini dikenai wajib lapor sebelum proses lanjutan dilakukan. (KiA)

Masyarakat Lebih Terbantu Jamkesda ketimbang BPJS Wabup: Harus Sosialisasi SANGGAU. Ketua DPRD Sanggau, Jumadi mengungkapkan masyarakat miskin merasa lebih terbantu melalui jaminan kesehatan daerah (Jamkesda) ketimbang program Badan Penyelanggaran Jaminan Sosial (BPJS). BPJS itu kan seperti iuran, sedangkan Jamkesda ini benar-benar membantu masyarakat. Mereka dapat pelayanan kesehatan gratis. Mereka benar-benar tertarik dengan Jamkesda, kata dia kepada wartawan. Dengan Jamkesda masyarakat tak perlu repot-repot membayar iuran setiap bulan. Meski perawatan yang diberikan nantinya hanya kelas III. Bahkan kata Jumadi, masyarakat lebih tertarik menabung di Credit Union dari pada membayar iuran BPJS. Lagi pula,

tak semua masyarakat mampu membayar iuran bulanan. Iya kalau dalam setahun mereka sakit, kalau tidak?. Mereka kan lebih baik nabung di CU. Bukan menolak BPJS, tapi itulah pola pikir masyarakat. Mereka masih terbantu Jamkesmas ketimbang BPJS, ujarnya. Wabup Yohanes Ontot juga mengakui bahwa tak semua masyarakat mampu membayar iuran bulanan BPJS. Karenanya, Bupati sempat mencetuskan ide agar pembayaran iuran bulanan ditanggung pemerintah. Misalnya 300 orang, pemerintah bayar preminya sekian juta. Nah itu ada pemikiran pak Bupati seperti itu, kata dia kepada wartawan. Sehingga pemerintah dapat memfasilitasi masyarakat yang tak

mampu. Hanya saja saat ini masih dipikirkan bagaimana formulasinya. Ketimbang setiap sakit nelpon Bupati, nelpon Wakil Bupati, minta bantu. Kami berdua jak susah. Emangnya duit kami berdua ini, banyak, kelakarnya. Soal anggapan masyarakat lebih baik menabung di CU ketimbang BPJS, Ontot mengatakan hal itu sebenarnya hanya perlu sosialisasi. Tidak serta merta berharap orang memahami BPJS tanpa sosialisasi. CU pun sebenarnya ada namanya jaminan kesehatan anggota. Meraka bayar, iuran juga. Kita berharap pemerintah daerah bekerjasama dengan lembaga keuangan. Kalau mereka nabung dikonversikan saja ke BPJS, ujarnya. Tak seperti Jamkesda, BPJS men-

jamin biaya pengobatan yang lebih besar. Misalnya dia baru masuk anggota BPJS sebulan, tiba-tiba sakit sampai membutuhkan biaya Rp30-40 juta, tetap akan dibayar. Itu untungnya. Seperti Askes bagi pegawai. Jadi pegawai nabung dikonversikan ke BPJS, jelasnya. Lebih lanjut kata Ontot, sebenarnya antaran BPJS dan Jamkesda tak jauh berbeda. Keduanya merupakan program pemerintah untuk menanggulangi ongkos pengobatan masyarakat tak mampu. Hanya saja BPJS ini kan program nasional, turunan dari JKN. Sedangkan Jamkesda adalah tindaklanjut dari kebijakan pemerintah soal jaminan kesehatan daerah. Jadi masyarakat kurang mampu asal punya KTP Sanggau, ditempatkan di kelas III, gratis, terangnya. (KiA)

Guru Pedalaman Kesulitan Terapkan Kurikulum 2013 SANGGAU. Meski Kementerian Pendidikan Nasional sudah memberlakukan bahan pengajaran kurikulum 2013 kepada sekolah-sekolah di Indonesia mulai tahun ajaran 2014-2015 ini. Tapi sampai saat ini, masih banyak sekolah yang justru belum menerima bahan ajar kurikulum 2013. Akibatnya penerapan kurikulum baru cukup menyulitkan, khusunya bagi guru di pedalaman Kalbar. Tidak dalam bentuk buku (prin out) guru hanya menerima bahan ajar dalam bentuk CD. Di sini masalahnya. Para guru dan murid merasa kesulitan. Karena kalau pakai CD alatnya tidak ada, pengoperasiannya bagaimana, mungkin tidak semua bisa menggunakannya, ya kita tidak tutup-tutupi lah masalah itu, kata Kepala Cabang Dinas Pendi-

dikan Pemuda dan Olahraga (Kacabdikpora) Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau, Abang Usman, Minggu (7/9). Terlebih tak semua sekolah di daerah yang memiliki listrik. Sebagai gambaran, di kecamatan Kapuas saja sekitar 40 persen sekolah yang belum memiliki listrik. Contohnya di SD No 25, 42, 71, 74, 76 Penyelimau, SD 67 di Nanga Biang, SD

51 Sebongkup, SD 75 Tapang Dulang. SD 19 Jonti, SD 47 Rambin, SD 49 Sungai Tapang, SD 67 Nanga Biang, SD 43 Kenual dan lain-lain, itu semua belum ada listrik. Kalau pun mau pakai genset, mungkin mau menghidupkan dua unit laptop saja kadang susah. Kalau mau difotokopi, biaya lagi, katanya. Dikatakannya CD yang dibagikan pada para guru

di Kapuas tersebut memang sudah termuat secara lengkap tentang bahan ajar kurikulum 2013. Semua guru di Kapuas juga sudah mendapatkan pembagian CD tersebut secara gratis. CD ini dari provinsi, dibeli dari dana BOS. Untuk sekolah-sekolah di Kapuas sudah dapat semua, gratis. Tapi itu tadi persoalannya, kurikulum ini sudah diberlakukan mulai Juli, sebelum mulai tahun ajaran baru kemarin. Makanya kita minta agar guru sabar menunggu bukunya, katanya. Untuk mengimbangi penyerapan bahan ajar tersebut, pihak Cakdikpora Kapuas sudah melakukan pendidikan dan latihan (diklat) kepada kurang lebih 70 persen guru yang ada di Kapuas. Kendalanya di bahan.

Makanya itu, kita juga terus sosialisasikan kepada guru melalui Forum KKG (Kelompok Kerja Guru). Di Kapuas ini ada 12 KKG dari 74 SD yang ada, katanya. Lebih lanjut, Abang Usman juga menekankan sekolahsekolah jangan terlalu panik, karena belum memperoleh buku kurikulum ini. Karena hal itu bisa saja membuka peluang kejahatan penipuan yang akan merugikan sekolah atau murid. Hati-hati itu, kan kadang ada orang mengaku-ngaku dari ini-itu, nawarkan mau beli buku, tapi diminta suruh bayar sekian, barangnya tidak, tahu-tahunya nipu. Jangan sampai itu. Makanya saya menghimbau, jangan panik, laksanakan saja prosesnya, kita sabar saja, sambil menunggu buku yang resmi oleh provinsi, ujarnya. (KiA)


14

LANDAK EDO’

RAKYAT KALBAR Senin, 8 September 2014 INJEH KARAJA

Alessius Asnada. ANTONIUS

Kades Jangan Gaptek NGABANG. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Landak Alessius Asnanda, membuka acara bimbingan teksnis ( Bimtek) kepada 20 kepala desa (kades) dan sekretaris desa di Kabupaten Landak, di aula Hanura Ngabang, Sabtu (6/9) Para Kades dan Sekdes mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) menulis berbasis teknologi informasi atau internet. Alessius berharap, Kades jangan gagap teknologi (gaptek) menghadapi undang-undang baru nomor 6 tahun 2014 tentang desa. Adanya undang-undang yang baru, maka pengelolaan semua dilakukan pemerintahan desa yang bersangkutan, katanya. Ia menegaskan, desa harus menyiapkan perencanaan, melaksanakan, mempertanggungjawabkan program pembangunan. Jika tahun 2015 mendatang anggaran sudah sesuai UU, maka sumbernya dari pemerintah pusat. Sedangkan sumber dari pemerintah provinsi dan kabupaten hanya 10 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU). Sedangkan untuk tahun ini paling telat November. Desa harus membuat rencana anggaran belanja dan pembangunan desa (RAPBDes) tahun 2015. Ia menambahkan, ada tiga mekanisme untuk tahap pembahasannya. Pertama penyampaian nota RAPBD oleh kades dihadapan rapat paripurna anggota Badan Permuswaratan Desa atau BPD. Kemudian rapat pembahasan dan baru pengesahan APBDes selanjutnya disampaikan ke pemerintah kabupaten. Sedangkan tugas pemerintah provinsi dan kabupaten hanya sifat pembinaan, tegas Ales.(ius)

Jembatan Pesayangan Dianggarkan Rp1 M N GABANG . Setelah dua tahun terbengkalai, jembatan menuju dusun Pesayangan kecamatan Ngabang akan dianggarkan sebesar Rp1 miliar pada 2015. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Landak Erani mengatakan jika pembangunan proyek jembatan itu akibat habis masa kontraknya, uangnya di kembalikan ke kas negara. Tapi akan kami ajukan untuk APBD 2015 sebesar Rp.1 miliar dengan proyek multi years. Supaya proyek jembatan Pesayangan itu di lanjutkan lagi. Kami juga berharap masyarakat bersabar jangan sedikit-sedikit lapor ke aparat hukum melihat pembangunan belum rampung, pinta Erani. Proyek jembatan menuju Dusun Pesayangan terletak

di Desa Hilir Tengah ini, dulunya proyek pemerintah pusat melalui dana pasca bencana dengan leding sektor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Landak. Karena masa kontrak habis hingga akhir tahun anggaran, maka sisa anggarannya dikembalikan ke kas negara. Sebenarnya bukan terbengkalai tapi karena ada kendala alam. Tahun depan kami dari PU akan anggarkan kembali untuk melanjutkan pembangunan yang masih banyak diperlukan dana, terang Erani. Ia menambahkan, masih banyak biaya yang akan di gunakan untuk menyelesaikan proyek jembatan itu. Karena oprit lantai, dan penguatan jembatan serta lainnya belum selesai, ujar Erani.(ius) Kondisi jembatan menuju Pesayanangan. ANTONIUS

Benahi Pelayanan Desa NGABANG. Kepala Desa (Kades) Hilir Kantor kecamatan Ngabang Yohanes, bertekad desa yang dipimpinnya menjadi desa terbaik. Bukan tanpa alasan, letak desanya desanya di ibu kota kabupaten Landak. Ia berharap menjadi desanya menjadi percontohan desa lain. Saya secara perlahan membenahi pelayanan, dan khususnya administrasi pemerintahan desa. Sesuai visi dan misi desa menjadikan desa terbaik. Desa Hilir Kantor barometer kabupaten karena letaknya dipusat kota Ngabang, ungkap Yohanes.

Yohanes. ANTONIUS

Sebagai Kades yang baru, akan berusaha membenahi segala kekurangan, dengan konsep yang ada dan selalu koordinasi dengan pemerintah daerah setempat. Konsep yang pertama saya terapkan, kebersamaan dan kegotong-royongan serta transpransi. Sesuai visi misi saya pada saat calon kades dulu, dan sekarang diberi amanah untuk memimpin masyarakat, katanya. Penduduk Desa Hilir Kantor Kecamatan Ngabang cukup besar, 15.864 jiwa 5.420 kepala keluarga (KK). hampir sama dengan penduduk se-

buah kecamatan di Landak. Dikatakannya, desa Hilir Kantor terbagi 4 dusun dan diwacanakan akan dimekarkan 6 dusun sehingga menjadi 10 dusun. Sedangkan jumlah RT ada 80 dan RW 20, kata Yohanes. Ia mengaku, yang menjadi kendala saat ini, adalah belum memiliki kantor desa yang layak, dan masih menggunakan kantor desa yang sering banjir jika musim hujan. Pihak sudah lama mengajukan pinjam pakai dengan bagian aset Pemkab Landak agar bisa memanfaatkan gedung bekas kantor perpustakaan daerah.

Kantor desa merupakan penunjang pelayanan masyarakat yang setiap hari digunakan. Sedangkan desa Hilir Kantor letaknya di pusat kota. Jumlah warganya juga lebih banyak. Dalam rapat koordinasi dengan pemkab Landak, banyak Kades meminta pembangunan kantor. Karena masih banyak desa yang belum memiliki kantor. Tapi kami hanya meminta pinjaman gedung saja di depan Pos Lantas bekas gedung perpustakaan, untuk di gunakan sebagi kantor desa, pinta Yohanes.(ius)

BUMI LAWANG KUARI BALAI BETOMU

Sampaikan Jawaban Soal Perencanaan Anggaran

Rupinus: Sesuai Kebutuhan Jangan Atas Dasar Keinginan Rupinus. ABDU SYUKRI

Dinkes Mesti Intensifkan Fogging SEKADAU. Memasuki musim pancaroba berdampak pada tingginya resiko penyebaran penyakit. Salah satu penyakit yang mengancam serius yakni penyebaran nyamuk demam berdarah dengue (DBD). Hingga saat ini, sudah ada beberapa masyarakat Kabupaten Sekadau yang terserang DBD. Mayoritas diantaranya merupakan anakanak dan orang dewasa. Guna mengantisipasi meluasnya penyebaran DBD, Wakil Bupati Sekadau, Rupinus, meminta masyarakat ikut meminimalisir penyebaran wadah penghantar DBD. Rajin-rajin bersihkan lingkungan supaya tidak jadi sarang nyamuk, pesan Wabup ditemui di gedung DPRD Sekadau, Jumat (5/9) Upaya meminimalisir DBD juga perlu mendapat dukungan dari pemerintah. Untuknya, Wabup memerintahkan Dinas Kesehatan untuk mengintensifkan pengasapan (fogging) di lingkungan masyarakat, terutama di daerah-daerah yang sudah ditemukan kasus DBD. Dinkes mesti terus menggiatkan fogging, khususnya di kawasan yang sudah terjadi kasus DBD sampai kawasan itu betul-betul bersih dari penyebaran DBD, titah Wabup. Baru-baru ini, warga di bilangan jalan SekadauRawak menyampaikan terima kasih atas diasapinya kawasan jalan rawak. Hanya sayang, fogging tidak merata sampai ke pemukiman warga yang berada di jalan Murai, gang bunga dan Jalan Pangsuma termasuk di sekitarnya. Kemarin ada fogging, hanya tidak masuk ke dalam, hanya ditepi jalan raya saja, cerita Evi seorang ibu rumah tangga. Mereka berharap kegiatan fogging dilakukan kembali diwilayah sekitar. Dan masyarakat sekitar mengatakan tidak keberatan kegiatan fogging jika dipungut biaya sebesar Rp20 ribu per rumah. Kita minta tolong dari dinas, fogging kembali di tempat kami hingga masuk ke dalam, kalau bayar 20 kami masih mampu, tandasnya. (bdu)

S EKADAU . Pemerintah Kabupaten Sekadau menyampaikan jawaban terhadap pemandangan umum (PU) fraksi-fraksi DPRD Sekadau atas tiga rancangan peraturan daerah, dalam sidang paripurna, Jumat, 5 September 2014. Wakil Bupati Sekadau, Rupinus, yang secara langsung membacakan pendapat pihak Eksekutif.

Di hadapan wakil rakyat Sekadau, ia meng atakan pihaknya menyoroti beberapa hal yang disampaikan fraksi-fraksi. Salah satunya perencanaan anggaran. Harus disesuaikan dengan kebutuhan, jangan atas dasar keinginan. Ini perlu supaya penyerapan anggaran betul-betul maksimal, kata Rupinus.

Hal tersebut dibutuhkan untuk mengantisipasi tingginya sisa kelebihan penggunaan anggaran alias SILPA. Sementara terhadap tiga buah Raperda yang disampaikan eksekutif dan direspon oleh lembaga DPRD, Rupinus mengharapkan proses pembahasan antara legislatif dan masing-masi n g m i t r a k e r j a ny a b i s a

berjalan lancar sehingga dapat melahirkan rumusan naskah peraturan daerah yang betul-betul komprehensif. Mudah-mudahan proses pembahasannya berjalan lancar dan tidak ada kendala, harap Rupinus. Di akhir paripurna, dilakukan penyerahan nota jawaban Eksekutif terhadap

Berwisata ke Gurong Sumpit

Perpaduan Air Terjun dan Gua Batu yang Mempesona SEKADAU. Kekayaan alam yang dimiliki Bumi Lawang Kuari sangat beragam. Hampir setiap wilayah memiliki potensi keindahan alam masing-masing. Seperti yang berada di wilayah Kecamatan Belitang Hilir. Adalah Gurong Sumpit, yang merupakan air terjun alami yang berada dalam wilayah Desa Merbang, Kecamatan Belitang Hilir. Gurong Sumpit memiliki ketinggian lebih kurang 15 meter. Keindahan air terjun tersebut sangat mempesona. Tak heran jika lokasi tersebut merupakan salah satu destinasi wisata favorit masyarakat Kabupaten Sekadau. Selain air terjunnya yang indah, di kawasan itu juga terdapat gua batu yang berukuran tak begitu luas. Namun, pada hari-hari biasa yang sepi pengunjung, gua itu biasanya dipenuhi kelelawar liar yang bersarang di dalam gua. Jika pengunjung sedang ramai, maka kelelawar-kelelawar itu menghilang untuk se-

Keindahan air terjun Gurong Sumpit di Desa Merbang, Kecamatan Belitang Hilir. Kawasan ini merupakan salah satu destinasi wisata favorit masyarakat Sekadau di hari libur. IST tar 30 kilometer. Dari jalur mentara waktu. Untuk mencapai Gur- ini, perjalanan memakan ong Sumpit, dibutuhkan waktu kira-kira 1 jam. Akses jalan menuju Guwaktu setidaknya 1,5 jam perjalanan dari ibukota rong Sumpit cukup baik. Kabupaten Sekadau meng- Jika menggunakan kendagunakan kendaraan bermo- raan roda empat, kendator. Jaraknya lebih kurang raan dapat mencapai per58 kilometer dari kota simpangan jalan menuju Sekadau. Jika pengunjung lokasi air terjun. Tapi jika ingin menggunakan jalur menggunakan sepeda alternatif, bisa menempuh motor, kendaraan dapat jalur Seberang Kapuas yang mencapai langsung lokasi jaraknya lebih dekat, seki- yang memang hanya dapat

ditempuh menggunakan kendaraaan roda dua ataupun berjalan kaki. Di kawasan air terjun telah dibangun beberapa buah saung dan sarana sanitasi untuk pengunjung. Pepohonan berukuran besar masih dapat dijumpai di areal ini. Menurut salah seorang pengunjung yang ditemui di kawasan wisata air terjun Gurong Sumpit, Rano, lokasi itu umumnya ramai dikunjungi pada hari-hari libur seperti libur hari raya keagamaan dan libur sekolah. Kalau hari-hari biasa seperti sekarang ini tidak banyak pengunjung yang datang. Kalau hari libur biasanya ramai, kata Rano kepada wartawan yang berkunjung ke sana, akhir pekan lalu. Menurut Rano, Gurong Sumpit akan semakin sering didatangi pengunjung jika kawasan itu ditata dengan baik serta dilakukan perbaikan infrastruktur. (bdu)

PU fraksi-fraksi DPRD terhadap tiga buah Raperda dari Wakil Bupati kepada pimpinan sidang. Tiga petinggi Dewan, Aloysius Agek, Markus, dan H. Isnaini, hadir bersama anggotanya. Sedangkan dari unsur eksekutif, Sekda Yohanes Jhon serta sejumlah pimpinan SKPD terlihat menemani Rupinus.(bdu)

Simon: Tolong Data Pengidap HIV/AIDS S E K A D A U . Bupati Sekadau Simon Petrus mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memerangi penyakit HIV/AIDS. Penekanan ditujukan kepada tenaga medis di Sekadau. Ia meminta paramedis lebih giat mensosialisasikan bahaya HIV/AIDS untuk masyarakat. Penyakit itu sangat mematikan. Mesti kita jauhi, imbau Simon, belum lama ini. Hingga kini, kasus HIV/AIDS di Sekadau sudah banyak teridentiďŹ kasi. Bahkan, menelan korban jiwa. Berkaca dari kasus itu, Bupati mengimbau semua kalangan untuk bersama-sama memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya kaum muda untuk menghindari kegiatan yang berpotensi penularan HIV/AIDS seperti seks bebas, penggunaan narkoba, dan sebagainya. Kaum muda perlu kita lindungi agar jangan sampai terjerumus pada pergaulan yang mengarah pada penularan HIV/AIDS, tuturnya. Bupati juga meminta agar pengidap HIV/AIDS didata secara valid. Banyak yang tidak tahu, bahkan kepala desa saja banyak yang tidak tahu di wilayahnya ada pengidap HIV. Pendataan penting untuk mengambil langkah selanjutnya, ujar Simon. (bdu)


SAMBAS

SAMBAS TERIGAS

RAKYAT KALBAR Senin, 8 September 2014

15

Hari Ini, Penerimaan CPNS Diumumkan

Sambas. Senin (8/9), Pemkab Sambas prosedur. Pengumuman tidak hanya mengumumkan penerimaan Calon akan disampaikan secara manual, tapi Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun juga melalui media cetak maupun se2014. Sebanyak 56 formasi dibuka cara online. “Setelah semua rampung, P EPNEGNUGMUUM MU AM NAN sesuai kualifikasi jabatan dan pendi- sebelum resmi diumumkan, seluruh NOMOR NOMOR : 810 :/ 810 875 / BKD-C 875 / BKD-C dikan, terdiri dari 30 tenaga pendidik persyaratan akan dilaporkan kepada (guru), 11 tenaga kesehatan dan 15 Bupati Sambas. Tentunya terkait esTENTANG TENTANG timasi penerimaan CPNS 2014,” betenaga teknis. PENERIMAAN PENERIMAAN CALON CALON PEGAWAI PEGAWAI NEGERI NEGERI SIPILSIPIL (CPNS) (CPNS) DAERAH DAERAH Kepala Badan Kepegawaian Daerah bernya. KABUPATEN KABUPATEN SAMBAS SAMBAS TAHUN TAHUN ANGGARAN ANGGARAN 2014 2014 Penyerahan berkas pendaftaran (BKD) Sambas, Nurpinarto melalui Kepala Bidang Pengadaan dan Mutasi, dari pelamar kata dia, tidak boleh Berdasarkan BerdasarkanSurat Surat Menteri Menteri Pendayagunaan Pendayagunaan Aparatur Aparatur Negara Negara dan Reformasi dan Reformasi Birokrasi Birokrasi Nomor :Nomor 453 Tahun : 4532014 Tahun tentang 2014Formasi tentangPegawai FormasiNegeri Pegawai Sipil Negeri Kabupaten Sipil Kabupaten Abdul Muin mengatakan, penerimaan diwakilkan. Pelamar harus menyerahSambas SambasTahun TahunAnggaran Anggaran 2014 2014 dandan Keputusan Keputusan Bupati Bupati Sambas Sambas Nomor Nomor 481/Setda 481/Setda - 0rtal/2014 - 0rtal/2014 tentang tentang Formasi Formasi Pegawai Negeri Pegawai Sipil Negeri Pemerintah Sipil Pemerintah Kabupaten Sambas Kabupaten Sambas CPNS dibuka dari tanggal 8 hingga kan langsung berkasnya. Tujuannya, Tahun TahunAnggaran Anggaran2014, 2014, bersama bersama ini diberitahukan ini diberitahukan bahwa bahwa Pemerintah Pemerintah Kabupaten Kabupaten Sambas Sambas akan membuka akan membuka pendaftaran pendaftaran Calon Pegawai CalonNegeri Pegawai SipilNegeri (CPNS)Sipil Daerah (CPNS) Daerah 22 September 2014. Keputusan ini agar panitia penerimaan CPNS dapat Kabupaten KabupatenSambas Sambas Tahun Tahun 2014 2014 untuk untuk mengisi mengisi formasi formasi sejumlah sejumlah 56 orang 56 orang dengandengan rincian rincian sebagaisebagai berikut : berikut : berdasarkan Surat Menteri Pendayagu- mengetahui jika ada kekurangan naan Aparatur Negara dan Reformasi syarat-syarat dalam pemberkasan Birokrasi (Menpan-RB) Nomor 543 pendaftaran. Persyaratan berkas berikut berikut: : Tahun 2014 tentang Formasi CPNS seluruh kabupaten/kota yang ada di A. A. RINCIAN RINCIANKUALIFIKASI KUALIFIKASI JABATAN JABATAN DAN DAN PENDIDIKAN PENDIDIKAN (SKM) (SKM) Asisten 3 Apoteker Asisten Apoteker D.III FarmasiD.III Farmasi II/c II/c 1 1 1 1 RENCANA RENCANA PENEMPATAN PENEMPATAN 3 KUALIFIKASI KUALIFIKASI GOLONGAN GOLONGAN JUMLAH JUMLAH Kabupaten Sambas, dan Surat Keputu- Kalbar semua sama. “Lebih baik orang Puskesmas Sentebang Puskesmas Sentebang NO NO NAMA NAMAJABATAN JABATAN Pelaksana Pelaksana PENDIDIKAN PENDIDIKAN / RUANG / RUANGALOKASI ALOKASI 4 Pranata 4 Laboratorium Pranata Laboratorium D.III Analis D.III Analis II/c II/c 1 1 1 1 san Bupati Sambas Nomor 481/Setda- yang bersangkutan menyerahkan Puskesmas GalingPuskesmas Galing 6 6 11 22 3 3 4 4 5 5 Kesehatan Pelaksana Kesehatan Pelaksana Kesehatan Kesehatan Ortal/2014 tentang Formasi CPNS. berkas, biar ia sendiri yang tahu persis 5 5 S.1 S.1 III/a III/a 1 1 1 1 JUMLAH JUMLAHTOTAL TOTAL 56 56 Perawat Pertama Perawat Pertama Keperawatan Keperawatan + + RSUD PemangkatRSUD Pemangkat (Ners) (Ners) TENAGA TENAGA “Pendaftaran CPNS daerah tahun apa yang harus dilengkapi. Siapapun Nears Nears II 30 30 PENDIDIKAN PENDIDIKAN 6 6 D.III Kebidanan D.III Kebidanan II/c II/c 3 1 3 1 Puskesmas Sekura Puskesmas Sekura Bidan Pelaksana Bidan Pelaksana 2014 dibuka untuk mengisi formasi yang ingin mendaftarkan diri sebagai 1 1 Puskesmas Paloh Puskesmas Paloh 11 Guru GuruAgama Agama Pertama Pertama S.1S.1 Pendidikan Pendidikan III/a III/a 1 1 1 SDN 1 4 Perigi SDN 4Limus, Perigi Limus, sebanyak 56 orang,” kata Abdul Muin peserta CPNS silakan, karena dalam pe1 1 RSUD Pemangkat RSUD Pemangkat Agama Agama Islam Islam Kecamatan Kecamatan Sejangkung Sejangkung 7 D.III D.IIIII/c II/c 1 1 1 1 22 Guru GuruBahasa Bahasa Indonesia Indonesia S.1S.1 Pendidikan Pendidikan III/a III/a 4 4 1 SMPN 1 6SMPN Satu Atap 6 Satu Subah Atap Subah 7 kepada wartawan, Jumat (5/9) di ru- nerimaan ini tidak ada istilah prioritas Perawat Pelaksana Perawat Pelaksana Puskesmas Subah Puskesmas Subah Keperawatan Keperawatan Pertama Pertama Bahasa Bahasa 1 SMPN 1 2SMPN Galing2 Galing 8 III/b III/b 4 2 4 Pemangkat 2 putra daerah, artinya terbuka untuk ang kerjanya. RSUD RSUD Pemangkat Indonesia Indonesia Dokter8 Pertama Dokter PertamaDokter UmumDokter Umum 1 SMPN 1 2SMPN Tekarang 2 Tekarang 2 2 RSUD Sambas RSUD Sambas Ditegaskannya, Pemkab Sambas umum,” pungkasnya. (edo) 1 SMAN 1 SMAN 1 Salatiga 1 Salatiga 9 9 Dokter Gigi Dokter Gigi III/b III/b 1 1 1 1 Dokter GigiDokter Pertama Gigi Pertama RSUD Sambas RSUD Sambas S.1S.1 Pendidikan Pendidikan III/a III/a 4 4 1 33 Guru GuruBahasa Bahasa Inggris Inggris SMPN 1 3SMPN Galing3 Galing 10 Perekam 10 Medis Perekam Medis D.III Rekam D.III Rekam II/c II/c 1 1 RSUD 1 Sambas 1 RSUD Sambasakan menerima 56 formasi CPNS. PeBahasa Bahasa Inggris Inggris Pertama Pertama Pelaksana Pelaksana Medis Medis nyampaian pengumuman dan waktu 1 SMPN 1 1SMPN Sajingan 1 Sajingan Besar Besar III TENAGA III TENAGA TEKNIS TEKNIS 11 11 penerimaan CPNS akan dikoordinir 1 SMPN 1 3SMPN Sejangkung 3 Sejangkung 1 Analis1Pemerintahan Analis PemerintahanS.1 S.1 III/a III/a 1 1 Bagian 1 Tata Pemerintahan 1 Bagian Tata Pemerintahan PemerintahanPemerintahan Sekretariat DaerahSekretariat Daerah 1 SMAN 1 SMAN 2 Galing2 Galing BKD Provinsi Kalbar mulai 8 Sep44 Guru GuruBimbingan Bimbingan S.1S.1 Pendidikan Pendidikan III/a III/a 1 1 1 SMPN 1 1SMPN Semparuk 1 Semparuk 2 Analis2DesaAnalis / Desa / S.1 S.1 III/a III/a 1 1 Badan 1 Pemberdayaan 1 Badan Pemberdayaan tember. “Untuk pelaksanaan ujian, Kelurahan Kelurahan PemerintahanPemerintahan Masyarakat dan Masyarakat dan Konseling KonselingPertama Pertama Bimbingan Bimbingan Pemerintahan Desa Pemerintahan Desa Konseling Konseling nanti akan menggunakan sistem CAT. S.1 S.1 III/a III/a 1 1 Inspektorat 1 1 Inspektorat Pengawas 3 Pengawas III/a III/a 5 5 1 55 Guru GuruIPA IPAPertama Pertama S.1S.1 Pendidikan Pendidikan SMPN 1 3SMPN Selakau 3 Selakau Timur Timur 3 PemerintahanPemerintahan Penyelenggaraan Penyelenggaraan IPAIPA / S.1/ S.1 Waktu pelaksanaan ditentukan oleh 1 SMPN 1 7SMPN Paloh 7 Paloh Urusan Pemerintahan Urusan Pemerintahan Pendidikan Pendidikan 1 SMPN 1 4SMPN Sebawi4 Sebawi di Daerah Pertama di Daerah Pertama Badan Kepegawaian Negara (BKN),” Biologi Biologi / S.1/ S.1 (P2UPD) (P2UPD) Pendidikan Pendidikan 1 SMPN 1 5SMPN Satu Atap 5 Satu Atap jelasnya. 4 Analis 4 Kelembagaan Analis Kelembagaan / S.1 Administrasi / S.1 Administrasi III/a III/a 1 1 Bagian 1 Organisasi 1 Bagian dan Organisasi dan Kimia Kimia / S.1/ S.1 Galing Galing Organisasi Organisasi Negara Negara Tatalaksana Sekretariat Tatalaksana Sekretariat Pendidikan Pendidikan 1 SMPN 1 9SMPN Satu Atap 9 Satu Tebas Atap Tebas Jadwal pengadaan tes CPNS berDaerah Daerah Fisika Fisika III/a III/a 2 2 Penanaman 5 Analis5Kerjasama Analis dan Kerjasama S.1dan Ekonomi S.1 Ekonomi 1 Badan 1 Badan Modal Penanaman Modal dasarkan surat Kepala BKD Kalbar PermodalanPermodalan Manajemen / Manajemen / dan Pelayanan Perizinan dan Pelayanan Perizinan tanggal 8 hingga 22 September, dimuS.1 Ekonomi S.1 Ekonomi Terpadu Terpadu PembangunanPembangunan 1 Dinas Koperasi, 1 UMKM, Dinas Koperasi, UMKM, 7 7 1 III/a III/a S.1S.1 Pendidikan Pendidikan GuruKelas KelasPertama Pertama 66 Guru SDN 1 6 Jambu, SDN 6 Kecamatan Jambu, Kecamatan lai dengan pengumuman lowongan Perindustrian dan Perindustrian dan Guru Guru Sekolah Sekolah Sajad Sajad Perdagangan Perdagangan formasi CPNS. Tanggal 10 hingga 23 Dasar Dasar 1 SDN 1 25SDN Soko25 Bungor, Soko Bungor, 6 Pengelola 6 Teknologi Pengelola Teknologi D.III Agribisnis D.III Agribisnis II/c II/c 1 1 Dinas 1 Pertanian 1 dan Dinas Pertanian dan Kecamatan Kecamatan Sejangkung Sejangkung PascapanenPascapanen Pertanian Pertanian Peternakan Peternakan September pendaftaran CPNS secara 1 SDN 1 50SDN Sukadamai, 50 Sukadamai, II/c 1 1 Badan 1 Kepegawaian 1 Badan Kepegawaian 7 Pranata 7 Komputer Pranata Komputer D.III D.IIIII/c online melalui portal nasional mulai, Kecamatan Kecamatan Tebas Tebas Daerah Daerah Pelaksana Pelaksana Manajemen Manajemen 1 SDN 1 51SDN Sungai 51Enau, Sungai Enau, Informatika / Informatika / tanggal 15 hingga 30 September Kecamatan Kecamatan Tebas Tebas D.III Komputer D.III Komputer 1 SDN 1 10SDN Satai,10 Kecamatan Satai, Kecamatan8 III/a III/a 1 1 Badan 1 Lingkungan 1 Badan HidupLingkungan Hidup Analis8Lingkungan Analis Lingkungan S.1 Teknik S.1 Teknik penerimaan berkas lamaran Hidup Hidup Lingkungan / Lingkungan / Subah Subah CPNS ke Panitia Seleksi S.1 Kimia S.1 Kimia 1 SDN 1 8 Buduk SDN 8 Buduk Pengadaan 9 Pengadaan Barang dan Barang S.1dan / D.IV S.1 / D.IV III/a III/a 2 1 2 1 Sempadang, Sempadang, Kecamatan Kecamatan 9 Bagian Perlengkapan Bagian Perlengkapan CPNS. Kemudian, tanggal Jasa Pertama Jasa Pertama Semua Jurusan Semua Jurusan SelakauSelakau Timur Timur Sekretariat DaerahSekretariat Daerah 1 SDN 1 14SDN Transmigrasi, 14 Transmigrasi, Oktober pengumuman 1 Dinas PU Bina 1 Marga, Dinas PU Bina 6 Marga, Kecamatan Kecamatan SajinganSajingan Pengairan, Energi Pengairan, dan Energi dan Besar Besar hasil seleksi adminisSumber Daya Mineral Sumber Daya Mineral 77 Guru GuruKimia Kimia Pertama Pertama S.1S.1 Pendidikan Pendidikan III/a III/a 1 1 1 SMAN 1 SMAN 3 Tebas 3 Tebas trasi, dan dilanjutkan Kimia Kimia Pelamar wajib Pelamar melakukan wajib melakukan pendaftaran pendaftaran secara ONLINE secara (melalui ONLINE internet) (melalui ke alamat internet) website ke Panselnas alamat website Panselnas 88 Guru GuruMatematika Matematika S.1S.1 Pendidikan Pendidikan III/a III/a 4 4 1 SMPN 1 6SMPN Paloh 6 Paloh pengambilan kartu di: https://panselnas.menpan.go.id/ di: https://panselnas.menpan.go.id/ untuk mendapatkan untuk mendapatkan username dan username password yang dan password kemudian yang kemudian Pertama Pertama Matematika Matematika digunakandigunakan untuk log in untuk ke SSCN log in di:ke http://sscn.bkn.go.id/ SSCN di: http://sscn.bkn.go.id/ pada tanggal 10pada s/d 24 tanggal September 10 s/d 2014. 24 September 2014. 1 SMAN 1 SMAN 2 Galing2 Galing ujian tanggal 7 hingBerkas Lamaran Berkas dan Lamaran Tanda dan Bukti Tanda Pendaftaran Bukti Pendaftaran ONLINE, DIONLINE, ANTAR LANGSUNG DI ANTAR kepada LANGSUNG Panitia kepada Panitia 1 SMAN 1 SMAN 3 Tebas 3 Tebas 9 Oktober. Penerimaan Penerimaan CPNS Badan CPNS Kepegawaian Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten DaerahSambas Kabupaten Jl. Sukaramai Sambas Sambas Jl. Sukaramai pada Sambasga pada 1 SMAN 1 SMAN 1 Salatiga 1 Salatiga tanggal 15tanggal s/d 30 September 15 s/d 30 September 2014. 2014. Penerimaan CPNS, Pengumuman Pengumuman selengkapnya selengkapnya dapat dilihatdapat di Papan dilihat Pengumuman di Papan Kantor Pengumuman BKD Kab. Kantor Sambas BKDdan Kab. portal Sambas dan portal 99 Guru GuruPenjasorkes Penjasorkes S.1S.1 Penjaskes Penjaskes III/a III/a 2 2 1 SMPN 1 1SMPN Salatiga 1 Salatiga tambahnya, berlaku PemerintahPemerintah Kab. Sambas Kab. www.sambas.go.id. Sambas www.sambas.go.id. Pertama Pertama 1 SMPN 1 2SMPN Sajingan 2 Sajingan Besar BesarDemikian pengumuman Demikian pengumuman ini untuk diketahui. ini untuk diketahui. bagi seluruh warga Dikeluarkan di Dikeluarkan Sambas di Sambas 10 10 Guru GuruSLB SLBPertama Pertama S.1S.1 Pendidikan Pendidikan III/a III/a 1 1 1 Sekolah 1 Sekolah Luar Biasa Luar Biasa negara Indonesia. pada tanggal pada 8 September tanggal 2014 8 September 2014 Luar Luar Biasa Biasa Negeri Sambas Negeri Sambas TENAGA TENAGA Artinya, siapa saja II II 15 15 B U P A T I S B A U M P B A AS T I S A M B AS KESEHATAN KESEHATAN yang ingin mendafIII/a III/a 1 1 1 1 11 S.1S.1 Kesehatan Kesehatan Analis AnalisKesehatan Kesehatan IbuIbu Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan Masyarakat Masyarakat dan danAnak Anak tarkan diri menjadi (SKM) (SKM) III/a III/a 1 1 1 1 22 S.1S.1 Kesehatan Kesehatan peserta tes CPNS Analis AnalisPenyakit Penyakit Abdul Muin SSos MM. M Ridho dr.Hj. JULIARTI dr.Hj. DJUHARDI JULIARTI ALWI, DJUHARDI MPH ALWI, MPH Masyarakat Masyarakat Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan Menular Menular (SKM) (SKM) dipersilakan sesuai

BUPATI BUPATI SAMBAS SAMBAS

33

Asisten AsistenApoteker Apoteker

D.III D.III Farmasi Farmasi

II/c II/c

1

1 1

1

Peta Batas Calon DOB KSP Diteken

Perlu Persetujuan Tiga Kepala Daerah S ambas . Hasil verifikasi batas peta calon Daerah Otonom Baru (DOB) terhadap Kabupaten Sambas Pesisir (KSP) yang dilakukan Badan Informasi Geospasial (BIG), Kamis (4/9) ditandatangani oleh BIG, Panitia Pembentukan KSP (PPKSP), para camat dan perwakilan di wilayah DOB KSP, Tim Verifikasi KSP DPRD Sambas dan Kabag Tapem Setda Sambas di Aula Utama Kantor Bupati Sambas. Ketua PPKSP, Herwani didampingi Sekum PPKSP, Jalil Muhammad kepada Rakyat Kalbar, Jumat (5/9) mengatakan, pemetaan atas wilayah DOB sudah selesai dilakukan, hanya saja tinggal persetujuan beberapa pihak yang wilayahnya berbatasan,

yaitu Kabupaten Bengkayang dan Kota Singkawang, termasuklah Kabupaten Sambas sebagai kabupaten induk. Selain itu, dibutuhkan tanda tangan pimpinan lembaga legislatif ketiga daerah tersebut. “Apabila semua setuju, maka rampung sudah soal pemetaan batas calon DOB KSP sebagai syarat terbentuknya DOB baru, sebagaimana aturan berlaku,” ungkapnya. Selanjutnya, ujar Herwani, Pemkab Sambas dan PPKSP bersama-sama akan melakukan pemetaan sesuai hasil kerja BIG. Secepatnya akan dilakukan komunikasi intensif dengan dua wilayah lain, yakni Pemkot Singkawang dan Pemkab Bengkayang. “Pertemuan di Aula Utama

Kantor Bupati Sambas dihadiri Ketua Komisi A DPRD Sambas H Mulyadi H Jantan, Asisten II Setda Sambas Uray Sentosa, Kabag Tapem Uray Willy, unsur kecamatan, PPKSP dan sejumlah perwakilan kepala desa di wilayah calon KSP,” tegasnya. Hasil pemetaan selanjutnya akan dikirim dan menjadi bahan masukan, serta arsip bagi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), BIG, Pemprov Kalbar dan Pemkab Sambas. “Dalam kegiatan verifikasi batas peta calon DOB KSP sudah disepakati sejumlah peta batas yang krusial, yakni Peta Kabupaten Induk Kabupaten Sambas, Peta Calon DOB KSP, Peta Kabupaten Sambas Induk Usai Pemekaran,” bebernya.

Terpisah, H Mulyadi H Jantan, Ketua Komisi A DPRD Sambas tegas mengatakan, sangat mendukung penuh terbentuknya KSP dan setiap langkah yang dilakukan dalam upaya merealisasikan DOB KSP sebagaimana amanah PP 78 Tahun 2007. “DPRD sudah menyetujui membantu hibah Rp 5 miliar untuk persiapan Pilkada, dan operasional pemerintahan sebesar Rp 7 miliar selama dua tahun PPKSP menggelar pertemuan bersama Pemkab dan DPRD Sambas, serta perwakilan BIG membahas berturut-turut sesuai masalah batas wilayah calon DOB KSP di Aula Utama Kantor Bupati Sambas. M Ridho aturan berlaku,” ungkan atau disetujui semua pi- memasukkan semua berkas akan dilantik. Jika rampung, kapnya. Agar pemekaran KSP ter- hak. Makanya, PPKSP harus yang disyaratkan ke provinsi maka bisa segera dilanjutkan wujud, hal terpenting yang cepat berkoordinasi dengan dan dibahas di legislatif ke Kemendagri, dan dalam harus dilakukan ialah persoa- Pemprov serta kabupaten provinsi, karena tanggal 28 hal ini peran PPKSP sangat lan batas segera dirampung- induk. “PPKSP harus segera September, DPRD Provinsi dominan,” tegasnya. (edo)

Sambungan

Warga Ancam ..........................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 9 Pada surat pernyataan yang didapat wartawan Rakyat Kalbar, pada 18 Mei 2014, Ketua RT Ari Karya Indah VI, Syafrizal memutuskan hasil rapat dengan warga, menolak rencana pembangunan SPBU CODO 1 milik H Tanggok Usman. Surat pernyataan ini ditandatangani oleh Syafrizal selaku Ketua RT dan Agus Roh Edy Santosa selaku ketua keamanan kompleks. Bahkan hasil keputusan rapat itu dikirimkan ke BP2T, tujuannya agar diketahui bahwa warga menolak pembangunan SPBU CODO 1 dengan alasan membahayakan pemukiman dan pencemaran limbah serta kemacetan. Walaupun sudah ditolak mentah-mentah oleh warga Ari Karya Indah VI dan Gang Mawar, pada 15 Agustus 2013 H Tanggok Usman (Owner SPBU) melayangkan surat kepada Ketua RT, bertuliskan memberikan pertimbangan bahwa SPBU miliknya tidak membahayakan warga. Selain itu siap bertanggungjawab jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Bahkan

menawarkan tenaga kerja dari warga setempat di SPBU itu nantinya. Pada 27 Januari 2014, Walikota Pontianak, H Sutarmidji SH MHum melayangkan surat nomor: 640/56/ BP2T.4/2014 kepada H Tanggok Usman, perihal rekomendasi pembangunan SPBU. Padahal warga sudah mengirimkan surat penolakan pembangunan SPBU kepada BP2T. Surat Walikota itu menyatakan, sehubungan dengan surat saudara (H Tanggok Usman) tanggal 23 Juli 2013 perihal permohonan rekomendasi pendirian SPBU CODO 1 di Jalan Prof M Yamin, maka diberikan empat item rekomendasi untuk H Tanggok Usman. Item pertama, dalam surat yang dilayangkan Walikota Pontianak mengatakan, pada prinsipnya Pemkot Pontianak tidak keberatan atas maksud saudara (H Tanggok Usman) untuk membangun SPBU CODO 1. Item kedua, Walikota menyarankan H Tanggok Usman untuk menindaklanjuti rekomendasi ini dengan segera membuat

site plan, dokumen UKL/ UPL/Amdal, analisis dampak lalu lintas dan IMB (izin mendirikan bangunan), serta izin-izin lainnya. Item ketiga, Walikota meminta H Tanggok Usman, untuk halhal yang berkaitan dengan warga di sekitar lokasi, agar dapat diselesaikan dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Item keempat, rekomendasi harus dipenuhi H Tanggok Usman, tiga bulan sejak tanggal dikeluarkan. Apabila dalam waktu tersebut H Tanggok Usman tidak menindaklanjuti, maka rekomendasi yang diberikannya (Walikota, red) tidak akan berlaku lagi. Setelah mendapatkan rekomendasi dari Walikota Pontianak itu, pada 5 Maret 2014, Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Perumahan melayangkan surat kepada H Tanggok Usman. Surat itu menandakan disetujuinya permohonan H Tanggok Usman untuk membangun SPBU yang ditandatangani H Fuadi Yusla ST MM selaku kepala dinas. Kemudian Lurah Sungai Bangkong dim-

inta untuk mengumumkan di papan informasi mengenai IMB yang diajukan H Tanggok Usman. Pada 19 Maret 2014, H Tanggok Usman mengajukan permohonan IMB ke Pemkot. Aneh, hanya dalam waktu dua hari, yakni 21 Maret 2014, Walikota Pontianak, Sutarmdiji mengeluarkan IMB SPBU CODO 1, sesuai dengan nomor keputusan: 648/141/ RG/701140019378-BBP2T-2014. Kemudian pada 25 Maret, tiba-tiba keluar surat persetujuan warga Kompleks Ari Karya Indah VI atas pembangunan SPBU CODO 1 tersebut yang ditandatangani Syafrizal selaku Ketua RT 004/033. Adapun nama- nama warga yang menyetujui ada lima orang, Helena SPdI, Nuryulita, Sugondo, W. Winoto dan Toto. Surat persetujuan itu diketahui oleh Lurah Sungai Bangkong. Padahal sebelumnya, sudah nyata-nyata warga tidak setuju secara tertulis dan ditandatangani oleh Ketua RT yang sama. Hasil Investigasi Berdasarkan investigasi di lapangan, pembangunan

SPBU CODO 1 awalnya tidak pernah disetujui warga untuk dibangun. Bahkan hasil dari penolakan warga itu berimbas pada pengancaman akan membakar SPBU COCO 1. “Warga itu sudah sangat marah. Karena warga sama sekali tidak setuju, tapi masih saja dibangun. Akhirnya warga sempat mau membakar pengerjaan pembangunan SPBU CODO 1 tersebut. Namun amarah warga dapat diredam dan warga pun memilih melaporkan hal ini ke Pemkot, DPRD Kota Pontianak bahkan sampai ke Ombudsman. Namun sampai saat ini tidak ada hasil,” ungkap warga yang bermukim di sekitar lokasi SPBU. Penolakan warga itu ber-

Baku Tembak kabur. Tak mau buruannya lepas, polisi melumpuhkan Haryadi dengan tembakan yang mengenai kedua kakinya. Ismex tewas dalam perjalanan menuju rumah Sakit Anton Sodjarwo (Bhayangka Polda Kalbar). “Tersangka

dasarkan hasil rapat RT. Bahkan ketika melakukan audiensi di kelurahan, warga tetap ngotot tidak setuju. “Anehnya, tiba-tiba saja lima orang yang menyetujui pembangunan SPBU tersebut. Di mana persetujuan lima warga itu, hanya satu orang saja yang berada di ring satu, atas nama Helena. Sedangkan yang lainnya jauh dari ring satu, dan keputusan persetujuan ini pun diambil secara sepihak, tanpa ada rapat dari warga lagi,” ungkapnya. Wa r g a Ko m p l e k s A r i Karya Indah VI, Nasrun menegaskan, kepala BP2T harusnya turun ke lapangan. Jangan asal ngomong di koran (media massa). “Lihat-lihat, jangan sekedar

main ucap. Kami ini warga di sana, saya orangnya yang tidak setuju. Begitu juga dengan warga lainnya. Makanya Bapak (kepala BP2T) turun ke lapangan, jangan main vonis menanyakan warga mana yang tidak setuju, dan betul kah warga itu tinggal di sana. Itu tidak etis,” tegasnya. “Bapak (kepala BP2T) harus tahu, banyak warga yang tidak setuju ketimbang setuju. Dengan adanya polemik seperti ini, Bapak seharusnya turun ke lapangan dan lihat mana-mana warga yang setuju dan tidak setuju,” kesalnya. Laporan: Achmad Mundzirin Editor: Hamka Saptono

...............................................................dari halaman 9 ini sudah melakukan kejahatan kurang lebih 19 kali, di Ketapang 11 kali dan di Pontianak 8 kali. Modus yang dilakukannya, perampokan dan pecah kaca mobil,” ungkap Humas Polresta Pontianak Iptu Harsoyo. Polisi masih melakukan

pengembangan kasus dan mengejar Bonar. “Haryadi masih dalam pemeriksaan dan Bonar kita nyatakan DPO,” ujar Harsoyo seraya mengatakan tersangka Haryadi dijerat pasal 365 dengan ancaman di atas lima tahun penjara. (sul)


Harian Rakyat Kalbar | Halaman 16 Senin, 8 September 2014

UNIVERSITAS TANJUNGPURA BUKA PRODI PROFESI NERS

Praktik Pra Profesi di Laboratorium Keperawatan

Penyuluhan kesehatan di sekolah

Ruang Lobby di Gedung Fakultas Kedokteran Untan.

Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura

UNIVERSITAS Tanjungpura (Untan) Pontianak telah membuka Program Pendidikan (Prodi) Profesi NERS. Ini merupakan program pendidikan lanjutan dari S-1 Keperawatan, dimana sistem pembelajaran sepenuhnya dilakukan di lahan praktik. Rektor Untan, Prof Dr Thamrin Usman DEA mengatakan, Prodi ini dilaksanakan selama dua tahun atau empat semester mata kuliah. Di program ini, mahasiswa-mahasiswi tidak lagi mendapatkan kuliah teori di kelas, namun lebih cenderung praktik kerja. Benar-benar terjun ke lapangan seperti, di Rumah Sakit (RS), klinik, Puskesmas maupun masyarakat dan keluarga. Prodi Keperawatan Fakultas Kedokteran Untan sudah lama ada. Tahun ini, kita membuka NERS untuk Sarjana Keperawatan yang ingin melanjutkan dan mengambil profesi. Sejak terbitnya izin dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Menkedikbud) tentang Otoritas, kami menyelenggarakan program profesi NERS. Maka proses pembelajaran di Prodi Keperawatan Untan sudah lengkap, ujar Thamrin kepada Harian Rakyat Kalbar, Minggu (7/9). Sebelum mengikuti Program Pendidikan NERS, kata Thamrin, maka perawat tingkat sarjana dianggap belum memiliki wewenang untuk melakukan tindakan keperawatan kepada klien. Perawat dapat melakukan asuhan keperawatan kepada kliennya, setelah mereka dinyatakan lulus pada Prodi Profesi NERS. Sarjana Keperawatan (S.Kep) belum bisa untuk bekerja. Mereka harus menambah program profesi. Kalau sudah selesai dalam kuliah profesinya, mereka baru bisa bekerja menangani pasien dan punya hak untuk membuka klinik sendiri. Dengan adanya Program Pendidikan NERS saat ini, artinya Untan tidak hanya mengantar mahasiswa-mahasiswi belajar sampai Sarjana Keperawatan saja, ucap Thamrin. Bimbingan saat Praktik Keperawatan Jiwa Penyuluhan kesehatan ke Kelompok Lansia Di Untan, jelas Thamrin, Fakultas Kedokteran disatukan dengan Fakultas Keperawatan. Gunanya, agar kedua fakultas tersebut bisa memanfaatkan fasilitas yang ada. Menggabungkan Keperawatan di dalam Fakultas Kedokteran, artinya mereka bisa saling menggunakan fasilitas yang ada. Baik itu Keperawatan menggunakan alatalat Kedokteran. Sebaliknya juga, Fakultas Kedokteran yang ingin memanfaatkan fasilitas Keperawatan bisa dilakukan, kata dia. Bagi mahasiswa-mahasiswi yang mengikuti Prodi Profesi NERS, wajib mengikuti magang. Baik di RS ataupun di masyarakat. Mereka diwajibkan magang, istilahnya Intern Ship. Alhamdulilah angkatan pertama, mahasiswa-mahasiswi magang sampai ke Kota Singkawang, tidak hanya di Kota Pontianak saja. Nah dengan magang ini, kita berharap mereka dapat menambah pengalaman dan membuat keterampilan, kata Thamrin. Simulasi Praktik Keperawatan Gawat Darurat Nantinya, sambung Thamrin, jika daerah lain layak dijadikan tempat magang, maka pihaknya akan mengirim mahasiswa-mahasiswi ke daerah lain. Thamrin mengucapkan terima kasih kepada Mendikbud yang telah mempercayai Untan, sehingga izin tersebut dikeluarkan. Ini juga menunjukkan bahwa peluang anak Indonesia yang ada di Kalimantan Barat semakin terbuka, untuk menyalurkan bakat dan minatnya di bidang keperawatan, tuturnya. Thamrin juga membuka peluang bagi alumni dari institusi pendidikan keperawatan di luar Untan yang ingin meneruskan ke profesi NERS. Mereka bisa memanfaatkan fasilitas yang ada di Pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Untan. Perguruan tinggi lain yang belum mendapatkan izin operasional untuk Program Profesi NERS, lulusannya bisa kami tampung untuk dibina hingga mendapatkan profesi NERS, kata Thamrin. Thamrin ingin anak-anak Kalbar mampu diserap pasaran kerja. Tidak hanya di bursa lokal, tetapi di regional hingga internasional. Oleh sebab itu, Untan sudah mempersiapkan fasilitas penguasaan bahasa asing, seperti American Corner dan Mandarin Corner. Mahasiswa-mahasiswi tinggal pilih saja, mau belajar bahasa Inggris disini tersedia, bahasa Prancis ada, dan bahasa Mandarin juga tersedia. Ini semua tambahan bagi mereka, manakala kalau mereka ingin bekerja di luar negeri seperti Jepang, kan tidak harus menggunakan bahasa Jepang, bisa saja bahasa Inggris. Kemanapun yang memerlukan bahasa asing, paparnya. (*)

Narasi: Deska Foto : Deska dan Dokumentasi Mahasiswa FK Untan Praktik Keperawatan Anak

Praktik Keperawatan Keluarga


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.