12 Februari 2014 by Harian Rakyat Kalbar

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,-

Klik! website: www.rakyat-kalbar.com

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Rabu, 12 Februari 2014

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Perampok Bawa Kabur Brankas Perusahaan Ekspedisi Pelayaran Security Ditodong Pistol dan Disekap

PONTIANAK -RK. Perampokan kembali menghantui warga Kota Pontianak. Parahnya lagi, pelaku perampokan yang menggunakan senjata api (Senpi) beraksi di kawasan elite Kota Pontianak. Lima kawanan perampok ber-

senpi menggasak barang berharga dan uang puluhan juta rupiah di kantor PT. Sapta Sandika Krida milik Ahmad Sunardi alias A Ming, di Jalan S Parman, Selasa (11/2) sekitar pukul 04.00. Halaman 6

Kantor PT Sapta Sandika Krida yang dimasuki kawanan perampok bersenjata api.

Lima Tahun Ditunggu SYAMSUL ARIFIN/ RAKYAT KALBAR

Dermaga Sambas Roboh

Dua Milyar Rupiah Terbuang Sia-sia, Kontraktornya Mana? Sebelumnya, Sudah Dilaporkan Miring 30 Derajat

â&#x20AC;&#x153;

Saya sudah meninjau dermaga ini, dan saya sudah meminta Dishub Kalbar segera bertindak, dan saya meminta Pemkab Sambas segera mengambil tindakan kepada Provinsi Kalbar ambruknya dermaga iniâ&#x20AC;?

Kediaman Retak Gara-Gara Stegher Runtuh, Warga Meminta

Wakil Ketua DPRD Kalbar, Prabasa Anantatur

Yang Bangun Dermaga Harus Tanggung Jawab

SAMBAS-RK. Ditunggu-tunggu dari 2009 untuk bisa digunakan, dermaga sandar bagi motor air untuk Kabupaten Sambas, malah roboh ke Sungai Sambas, kemarin (11/2) sekitar pukul 10.40 WIB. Efek samping akibat ambruknya dermaga, yang masuk dalam anggaran Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informasi (Dishubkominfo) Provinsi Kalbar, itu langsung terasa. Rumah toko (Ruko) milik warga di sekitar dermaga ikut retak. Dan, tentu saja, duit Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar dua milyar rupiah lebih terbuang sia-sia. Halaman 6

Hanya Truk Ekspedisi Bermuatan Boleh Isi Solar di SPBU Geretak I PONTIANAK-RK. Setelah melakukan demonstrasi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Jalan Hasannudin (Geretak I), Pontianak Barat, Senin (10/2) lalu, para sopir ekspedisi menghadiri pertemuan untuk mencari solusi terkait surat keputusan (SK) Walikota Pontianak di Kantor Dishub Kota Pontianak, Selasa (11/2) sore. Pertemuan yang dihadiri sedikitnya 13 orang, meliputi perwakilan sopir truk ekspedisi, petug as kepolisian dan Dishub Kota Pont ianak. Ketua Himpunan Sopir Expedisi Kalbar, Agung mengatakan, pertemuan yang dilakukan Dinas Halaman 6

Foto atas: Dermaga Sambas yang dibangun Dishub Propinsi Kalbar, Selasa (11/2) pukul 10.40 ambruk dan tenggelam disungai. Foto bawah: Petugas Polres Sambas melihat situasi Ruko yang miring di pinggir dermaga yang ambruk, jika dibiarkan bisa membahayakan warga. M RIDHO/ RAKYAT KALBAR

KPU Kalbar Gelar Konsultasi Bilateral Pelaporan Dana Kampanye Tahap II Dihadiri Semua Pimpinan Parpol

PONTIANAK-RK. Konsultasi bilateral pelaporan dana kampanye tahap II digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalbar di aula kantor KPU, Selasa (11/2). Konsultasi itu dihadiri seluruh pimpinan partai politik (Parpol) peserta Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2014. Hari ini (Selasa, red) kami telah mengundang seluruh pimpinan Par-

pol, tujuannya memberikan informasi dan dokumen-dokumen yang harus dilengkapi peserta Pemilu. Sementara untuk calon perseorangan (DPD) akan dilaksanakan pada Sabtu tanggal 15 mendatang, kata Misrawi SSos I, komisioner KPU Kalbar. Halaman 7

Capres Iklan Saat ini, para kandidat bakal calon presiden seperti tengah kejar target , menyusul semakin dekatnya perhelatan pemilihan presiden (Pilpres). Masing-masing berupaya mendongkrak popularitas dan

elektabilitas demi merebut pangsa pasar . Mengandalkan ketokohan, pengaruh dan ďŹ nansial, mereka berlomba-lomba menarik simpati rakyat. Meyakinkan masyarakat dengan janji politik seperti yang sudah-sudah. Halaman 7

Sambas-RK. Warga Sambas, khususnya yang tinggal di rumah toko (Ruko) dekat Stegher yang telah roboh, sangat resah. Halaman 6

Berebot Suara Rakyat Pakai Proyek Negara PONTIANAK-RK. Jelang Pemilu 2014, rakyat masih terlihat belum menjadi subjek politik, hanya jadi objek politik, pemain ke 3. Cuma suara mereka yang dibutuhkan. Bukti rakyat masih dijadikan objek politik bisa dilihat menjelang Pemilu ataupun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). s Nyoblo Dalam Pilkada, rakyat disugt a y k Ra Wakil uhi janji dan pernyataan Semua i Lagi r a H 57 pembangunan gara-gara saya oleh incumbent. Sementara, lawan politiknya bilang, Kita perlu perubahan, reformasi dan bla-bla-bla lainnya. Menjelang Pemilu, calon legislatif (Caleg) pun Halaman 6

S.K.A.K.!

MS Kaban

Injet-injet Semut

Conspiracy @bert_dave Akil diperiksa untuk narkoba, by the way doi beli sama siapa ya? #cimeng

wakadol @wakadol2012 begitu adil & makmurnya NKRI, sampai pembolos DIGAJI, koruptor pun diberi PENSIUN... luar biasssooo

karimarsha @karimarsha Setuju juga dengan pernyataan KPK bahwa anas jangan hanya menjanjikan atau hanya terus berjanji.

Pramono Edhie Wibowo @edhiewibowo_55 Masyarakat berharap pers dapat terus menjalankan fungsi sebagai agen publik yang menginformasikan perkembangan dan permasalahan pembangunan.

gede pasek suardika @G_paseksuardika Dua kali dipanggil, Sengman tidak memenuhi panggilan. Merindukan statement gagah KPK untuk kerahkan penjemput dengan Brimob bersenjata lengkap.

Mas Seno @STNatanegara Perubahan radikal untuk perbaikan akan selalu menuai perlawanan dari pihak-pihak yang tak rela direnggut kenyamanannya....

Lima tahun ditunggu Dermaga Sambas roboh -- Cikal bakal runtuhnya kepercayaan rakyat pada penguasa. Bang Meng

Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online

Dicekal ke LN

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengirimkan surat permintaan cegah ke Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia atas nama mantan Menteri Kehutanan Malam Sabat (MS) Kaban dan bekas sopir Kaban, Muhammad Yusuf. Juru Bicara KPK Johan Budi SP menjelaskan, pencegahan itu dilakukan dengan kasus dugaan korupsi pengadaan Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) di Departemen Kehutanan. Halaman 7

RAKYAT KALBAR Rabu, 12 Februari 2014

Jenderal Moeldoko, Panglima TNI

Saya Lihat, Secara Keseluruhan Situasi Poso Sudah Kondusif... TNI tidak akan mengubah nama kapal perang Usman Harun meski Singapura keberatan. Saya tegaskan ini kedaulatan, kami tidak akan ubah nama Usman Harun pada kapal perang TNI AL, kata Panglima TNI, Jenderal Moeldoko di Kompleks DPR, kemarin. Seperti diketahui, pemerintah Singapura menolak kebijakan Indonesia dalam pemberian nama Usman Harun untuk kapal perang milik TNI AL. Karena kedua orang tersebut -Usman Haji Mohamad Ali dan Harun Said- merupakan pelaku pengeboman Macdonald House di Orchard Road pada 1965. Kementerian Luar Negeri Singapura menyatakan keberatan itu secara langsung kepada Indonesia. Moeldoko selanjutnya mengatakan, keberatan Singapura merupakan hak mereka. Tapi TNI juga punya hak kedaulatan untuk tidak mengubah nama kapal perang tersebut.

Berikut kutipan selangkapnya: +Bagaimana hubungan kita dengan Singapura terkait keamanan? -Masih tetap berjalan kok, selama ini belum ada yang berubah. Nanti kita lihat perkembangan dan situasi ke depan. Prinsipnya TNI atau Panglima TNI akan bekerja sama dengan siapapun dengan baik. Tapi kalau sudah berkaitan dengan kedaulatan negara, saya tidak ada kata main-main. Saya akan berjuang untuk mempertahankan kedaulatan dan keutuhan negara.

Ilustrasi : M. Reza Setiawan

Itu sudah jelas dan tegas. +Bagaimana kalau Singapura menganggap ini menjadi masalah? -Saya tidak ada masalah, semua tergantung mereka. Kalau mereka menganggap situasinya bermasalah, ya silakan saja. Bagi saya mari jalan baik-baik saja dan tidak ada yang perlu dikembangkan ke arah yang negatif.

+Usman Harun di mata Anda apa? -Dia adalah state atau dalam kata lain dia adalah aktor negara, bukan aktor non-state. Dia kan seorang marinir.

+Sikap tegas seperti apa? -Sebelumnya saya rencananya diundang bersama seluruh perwira untuk menghadiri acara Air Show dan dibatalkan sepihak oleh pihak Singapura. Maka saya mengambil sikap tegas utuk tidak berangkat. Kalau anak buah saya tidak berangkat kok saya berangkat, ini kan tidak baik namanya.

+Apa saja itu? -Misalnya saya sering melakukan kegiatan TNI di sana, kegiatan secara teritorial. Melakukan pembenahan-pembenahan bersama masyarakat sekitar. Selain itu TNI juga melakukan operasi intelijen.

+Tidak ada satupun pejabat dari negara kita yang hadir dalam acara Air Show itu? -Ya, tidak ada. +Apa pembatalan sepihak itu buat Anda sakit hati? -Tidak ah, biasa itu, ha..h..ha. +Memang kalau nama Usman Harun diubah ada implikasi buruk? -Kami sepakat bulat untuk tetap memberikan mana pada kapal perang TNI Usman Harun. +Apa nama Usman Harun ini sudah didiskusikan sebelumnya?

Poso Masih Menjadi Pusat Jaringan Gerakan Teroris

Berikut kutipan selengkapnya: +Kalau pelakunya jaringan lama, berarti BNPT sudah tahu perkiraan lokasinya? -Kami belum tahu persis. Tapi dapat dipastikan masih ada di Poso. +Belum ada perkiraan sama sekali? -Belum, Poso itu kan luas. +Kapan kira-kira BNPT bisa menangkap jaringan tersebut? -Kami upayakan segera. Karena kami juga tidak mau ada korban lagi. +Kenapa jaringan lama belum bisa diberantas sampai akarnya?

-Memberantas jaringan teroris itu tidak mudah. Mereka tumbuh terus meskipun kami dan Densus 88 sudah mencoba untuk memberantasnya. Dibutuhkan gerakan deradikalisasi yang menyeluruh untuk bisa mewujudkan itu. Kami sedang berupaya melakukan itu. +Deradikalisasi yang dilakukan BNPT seperti apa? -Contohnya, kita sudah datangkan pimpinan JI Najhi dari Timur Tengah untuk membantu upaya deradikalisasi. Selain itu BNPT pun mendatangkan tokoh lainnya yaitu Syeh Ali Arabi. Keduanya telah dipertemukan dengan Abu Bakar Baasyir untuk upaya deradikalisasi. Bekas teroris lainnya juga sangat membantu menjadi narasumber dalam upaya deradikalisasi. +Mengapa harus datangkan dari luar negeri? -Karena ada kecenderungan orang-orang yang berpaham akstrimis seperti itu lebih mudah mempercayai tokoh agama dari luar, terutama Timur Tengah. Karena pemahaman jihad itu kan berasal dari sana. +Kalau dari dalam negeri, apa ada? -Banyak kok. Para tokoh dan alim ulama selalu mendukung upaya deradikalisasi yang kami usung.

+Usman Harun dianggap Singapura sebagai teroris, ini bagaimana? -Saya sangat tidak terima kalau Usman Harun dianggap sebagai teroris.

+Pengamanan Selat Malaka, bagaimana? -Selama ini masih berjalan. Sekali lagi sampai dengan saat ini tidak ada perubahan yang signiďŹ kan dengan hubungan kerja sama militer antara Indonesia dengan Singapura. Hanya ada perubahan dalam mensikapi nama kapal Perang Republik Indonesia. Sikap Singapura seperti itu, ya silakan, saya Panglima TNI juga memiliki sikap yang tegas pula.

Ansyaad Mbai, Ketua BNPT

BAKU tembak yang terjadi antara kelompok teroris dengan Tim Bravo Brimob Polda Sulawesi Tengah, menandakan masih ada jaringan teroris yang bersenjata di sana. Kami menduga penembakan dilakukan jaringan lama, kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Ansyaad Mbai, di gedung DPR, kemarin. Seperti diketahui, Kamis lalu terjadi aksi baku tembak antara Brimob dan kelompok teroris terjadi di Desan Taunca, Poso Pesisir Selatan saat pihak kepolisian sedang melakukan penyisiran jejak teroris. Lokasinya di perbukitan dan jauh dari pusat kota.Saat ditelusuri, kelompok bersenjata dalam insiden itu adalah kelompok teroris Santoso. Dalam kejadian itu, Bharatu I Putu Satria Wirayudha, tewas di lokasi kejadian. Bukan hanya Bharada yang meninggal dunia, salah satu anggota teroris juga tewas dan seorang lainnya mengalami luka tembak di bagian kaki.Santoso adalah gembong teroris yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO). Dia merupakan pimpinan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur dan juga buronan Tim Detasemen Khusus 88.Tokoh kelompok ekstrimis yang dekat dengan Abu Roban ini, diduga terlibat dalam sejumlah kasus teror di kawasan Timur Indonesia. Hingga saat pihak kepolisian masih melacak keberadaan Santoso. Ansyaad Mbai selanjutnya mengatakan, wilayah Poso, Sulawesi Tengah masih menjadi pusat gerakan terorisme.

-Sudah lama, 12 Desember 2012 itu sudah diskusi yang panjang. Tidak ada korelasinya dengan situasi yang berkembang belakangan ini.

inta sebagai Kapala BNPT, saya minta dukungan kepada Kapolri. Agar Polri dan BNPT menjadi satu kesatuan di dalam memberantas terorisme. Kalau tidak didukung seperti itu, saya tidak akan mau. Soal BNPT diusulkan dibubarin, saya kira itu pernyataan emosional. Saya pikir pernyataan itu tidak bisa diwujudkan. +Teroris selalu muncul dalam moment-moment tertentu, termasuk menjelang pemilu, ini bagaimana? -Tidak benar kalau ada yang menyatakan terorisme sebagai pengalihan isu. Kami kan tidak bisa mengatur kapan mereka mau muncul. Kalau kami bisa tentu akan kami cegah. Kalau kami cegah kan reward dari masyarakat juga lebih besar. Kalau saat pemilu pasti ada aksi teroris. Musuh utama terorisme kan demokrasi. Kami melihat kalau potensi munculnya terorisme merata di seluruh wilayah Indonesia. Re-editing: Hamka Saptono

+Sejauh ini hasilnya bagaimana? -Sejauh ini hasilnya bagus. Dr Najhi itu juga telah sukses melakukan deradikalisasi kepada puluhan ribu orang di negaranya. Yang dilakukan para bekas teroris juga bagus. +BNPT dinilai tidak ada kinerjanya, dan disarankan untuk dibubarkan, tanggapan Anda? -Antara BNPT dan Densus 88 itu satu. Semua pejabat BNPT itu bekas pejabat teras Densus 88. Saya pun waktu dimIlustrasi : M. Reza Setiawan

+O ya mengenai terorisme di Poso, bagaimana? -Sebenarnya selama ini kan ada upayaupaya TNI untuk menangani masalah teroris di sana.

+Apa itu saja yang dilakukan TNI? -Tidak, kami juga melakukan latihan-latihan. +Anda melihat situasi di Poso, bagaimana? -Saya melihat secara keseluruhan situasi sudah sangat kondusif. Tapi mungkin secara psikologis para teroris itu merasa tertekan dan sebagainya, sehingga melakukan hal-hal yang kurang baik. +Polri berharap latihan gabungan bisa dilakukan di wilayah rawan terorisme, bagaimana? -Ya, itu perlu ditingkatkan, dan saya rasa itu bagus. Re-editing: Hamka Saptono

metro Tiap 5 Menit Terima SMS SINGKAWANG. Salah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang, Abdul Syukur selalu menerima pesan singkat (SMS) yang berisikan Format Pesan yang Anda Kirim Salah dari 081219006000. Padahal saya mengirim hanya sekali. Tetapi balasannya dengan kalimat yang sama berkali-kali hingga sekarang. Tidak hanya siang hari, ketika saya mau istirahat pada malam hari pun masih menerima pesan itu, keluh Syukur kepada wartawan, belum lama ini. Dia menjelaskan, permasalahan itu bermula dari kebijakan Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan (Bapetarum) PNS yang meluncurkan fasilitas layanan akun individu (individual account) Taperum bagi PNS. Fasilitas tersebut dimaksudkan untuk mempermudah para PNS mengakses secara online mengenai jumlah Taperum yang dimilikinya, baik melalui website maupun handphone. Dengan akun individual tersebut, PNS di seluruh Indonesia dapat mengetahui program-program Bapertarum PNS, seperti saldo Taperum dan lainnya. Selanjutnya saya ingin mengetahui saldo saya dengan mengirim SMS ke nomor 081219006000, kata Syukur. Tidak beberapa lama, nomor tersebut membalas pesan yang isinya Format Pesan yang Anda Kirim Salah . Setiap lima menit, SMS dari nomor tersebut masuk terus dengan isi yang sama, risau juga dibuatnya, jadi risih. ujar Syukur. Seharusnya, kata Syukur, kalau memang format SMS yang dikirim untuk mengetahui saldo Taperum itu salah, cukup diberitahu satu kali saja, bukannya berkali-kali seperti ini. Saya pernah mencoba menghubungi nomor tersebut, tetapi tidak pernah tersambung, ujarnya. Seperti diketahui, peluncuran akun individu Taperum PNS dilaksanakan secara resmi oleh Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat (Sesmenpera), Rildo Ananda Anwr di Jakarta, Senin (27/1) lalu. Para PNS dapat membuka akun individunya dengan dua cara, yakni cara pertama, melalui sistem SMS dengan cara Ketik SLD [spasi] NIP [spasi] Password (passwordnya terdiri atas dua angka golongan awal masuk menjadi PNS dan ditambahkan dua angka nol). Dikirim ke nomor handphone 081219006000. Cara kedua, melalui akses internet dengan mengklik www.bapertarum-pns. co.id, kemudian masuk menu beranda , pilih menu akun individu , lalu login dengan mengetik NIP, lalu password. (dik)

RAKYAT KALBAR Rabu, 12 Februari 2014

FKUB Tolak Idealisme NII SINGKAWANG. Kendati Negara Islam Indonesia (NII) sudah lama menjadi musuh bersama Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), eksistensi dan idealisme organisasi radikal tersebut terus menerus mendapat penolakan. Penolakan terhadap organisasi yang memilih jalan kekerasan (radikal) dalam memperjuangkan cita-citanya itu, salah satunya tampak dari poin-poin kesepakatan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Singkawang. Poin kesepakatan FKUB Kota Singkawang tersebut merupakan hasil pertemuan tokoh-tokoh agama di Kota Singkawang di Restoran Dangau Singkawang,

Senin (10/2). Penolakan idealisme NII itu masuk dalam poin pertama kesepakatan FKUB Kota Singkawang, yakni menolak dengan tegas adanya radikalisme seperti terorisme dan idealisme NII. Radikalisasi dan disharmonisasi merupakan perbuatan yang bertentangan dengan ajaran Islam yang rahmatan lil alamin, kata Baharuddin, Ketua FKUB Kota Singkawang. Poin kedua, disepakati untuk membangun komunikasi dan kebersamaan dalam mengoptimalkan kerukunan antarumat beragama di Kota Singkawang. Dengan kerukunan yang optimal, Insya Allah akan dapat menge-

liminir radikalisasi dan disharmonisasi yang sewaktu-waktu dapat terjadi, jelas Baharuddin. Ketiga, bertekad untuk tetap tegak berdiri kokohnya lima pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika dan Bendera Merah Putih. Keempat, bertekad bahwa NKRI merupakan harga mati, dan kelima, mendukung TNI dan Polri bersama seluruh elemen masyarakat dalam mempertahankan NKRI. Selain lima poin kesepakatan tersebut, kata Baharuddin, FKUB juga mengimbau masyarakat Singkawang untuk meningkatkan kualitas hidup beragama dengan meningkatkan ibadah sesuai agama dan

kepercayaan masing-masing. Meningkatkan toleransi dan kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari dengan perayaan hari-hari besar keagamaan dengan semangat kekeluargaan, paparnya. FKUB juga mengajak masyarakat Singkawang untuk menggunakan hak pilihnya sebagai masyarakat bukan sebagai pemeluk agama, etnis atau golongan tertentu. Mari wujudkan Kota Singkawang yang indah dengan tidak terpengaruh isu SARA dan menyesatkan serta tidak mudah terprovokasi, ajak Baharuddin. Dia mengungkapkan, sejauh ini FKUB sudah berupaya mengambil berbagai langkah penyelesaian

Pameran 63 Foto Amazing of Singkawang

Walikota Singkawang Drs H Awang Ishak MSi dan Sekda Singkawang Syech Bandar menyaksikan karya 18 fotografer yang dipamerkan pada Pameran 63 Foto Amazing of Singkawang. MORDIADI SINGKAWANG. Reborn Photografer Singkawang, suatu komunitas yang terdiri atas 18 fotografer memamerkan karyaanya dalam bentuk pameran foto bertema Amazing of Singkawang di Mess Daerah Singkawang, Senin (10/2) malam. Foto-foto ini menceritakan tentang alam Singkawang, aktivitas

budaya dan kehidupan masyarakatnya, kata Yohanes Kurnia Irawan, Ketua Panitia Pameran 63 Foto Amazing of Singkawang ditemui usai pembukaan pameran di Mess Daerah Singkawang. Yoyon‒sapaan Yohanes Kurnia Irawan‒mengatakan, pameran foto ini sengaja dilaksanakan saat Kota Singkawang ramai

dikunjungi pelancong. Sehingga para wisatawan dapat melihat keindahan Singkawang melalui bingkai-bingkai foto buah tangan biyak-biyak (anak-anak) Singkawang. Dia mengatakan, pameran foto yang dibuka secara resmi oleh Walikota Singkawang, Drs H Awang Ishak MSi ini merupakan

hasil kerjasama antara Reborn Photografer Singkawang dengan Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Dibudparpora) Kota Singkawang. Kita memilih Mess Daerah sebagai tempat dilaksanakannya pameran foto, karena ingin mengangkat nilai historis dari tempat ini. Selain itu, lokasinya juga relatif lebih mudah

Sekretariat Daerah (Setda) Kota Singkawang ditemui di sela Sosialisasi Pelunasan Piutang Petani dan Penyerahan Sertiﬁkat di Ruang Bumi Bertuah, Kantor Walikota Singkawang, Selasa (11/2). Sosialisasi Pelunasan Piutang dan Penyerahan Sertiﬁkat tersebut dihadiri Walikota Singkawang Drs H Awang Ishak serta Perwakilan Dirjenbun, PTPN13, Dinas Perkebunan Kalbar, BRI, BPN, camat dan lurah. Bagi yang belum menerima sertifikat‒jumlahnya lebih dari 50 persen dari keseluruhan‒jelas Winarto, pihak PTPN 13 sudah menyatakan kesiapannya. Apabila petani sudah melunasi utangnya, makanya sertifikat tanah akan langsung diserahkan. Batas waktu penebusan sertifikat tersebut 4

Juli 2014. Diharapkan para petani yang hadir dalam sosialisasi ini menginformasikan ke petani lainnya, supaya segera menebusnya, jelas Winarto. Dia mengungkapkan pada 20102011 silam, para petani tersebut meminta agar persoalan ini cepat diselesaikan. Sekarang sudah difasilitasi dan aturannya pun sudah ada. Petani juga telah diberikan keringanan hanya membayar utang pokoknya. Sekarang masa penebusan sertiﬁkat sudah hampir habis, karena waktunya sudah dua tahun. Kalau lebih dari jangka waktu yang diberikan, bisa-bisa dikenakan bunga utang lagi, ingat Winarto. Jika dikenakan bunga, maka petani diharuskan membayar utang pokok ditambah bunga yang ke-

Petani eks PIR Bun NES VII Mayasofa dan Seluang mengikuti Sosialisasi Pelunasan Piutang Petani dan Penyerahan Sertiﬁkat di Ruang Bumi Bertuah Kantor Walikota Singkawang, Selasa (11/2). MORDIADI mungkinan lebih besar dari utang pokok. Kalau dihitung, besaran bunga yang harus dibayarkan hampir sama dengan nilai pokok. Sekarang ini saja petani dibebani biaya Rp 5-6 juta untuk menebus tiga sertiﬁkat, kalau jangka waktu habis, bisa lebih besar, kata Winarto.

minimax max

Iklan MINI Hasil MAKSIMAL

LOWONGAN

LOWONGAN P EKERJAAN

PLATINUM GROUP Butuh LEADER MARKETING, Usia Minimal 18 Tahun, SLTA/S1. Punya Relasi yang luas. Pernah di MLM atau Finance Penghasilan Minimal 20Jt/Bln. Minat kirim CV ke sandihae@yahoo.co.id

THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

Pendidikan

Biro Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Melawi Hub : 0568-22069

dijangkau, jelas Yoyon. Sebagai bentuk promosi, kata Yoyon, pameran foto ini dilaksanakan bersamaan dengan even Imlek dan Capgome serta Rakernas JKPI di Kota Singkawang. Kita pikir inilah kesempatan yang tepat untuk menampilkan karyakarya berpotensi lokal yang dimiliki photographer Singkawang, ujarnya. Promosi seperti ini, tambah dia, bukan baru kali ini dilakukan. Hampir setiap bulan dilakukan, tetapi memanfaatkan media online. Sehingga kita sering didatangi photographer dari luar, mulai sekedar ingin hunting bersama sampai sharing pengalaman dan teknik photografi, ujar Yoyon. Selain itu, Reborn Photografer Singkawang juga sering mengadakan workshop dalam dunia photografi. Istilahnya sharing keilmuan dunia photografi, kata Yoyon. Berbagai upaya memang dilakukannya untuk mempromosikan Singkawang melalui bingkai foto, termasuk melalui pameran Amazing of Singkawang ini. Makanya, dia sangat berterimakasih kepada Pemkot Singkawang yang telah mendukung kegiatan ini. Pameran foto ini merupakan salah satu usaha untuk mengenalkan keindahan Kota Singkawang, khususnya kepada warga Singkawang sendiri serta kepada wisatawan domestic dan mancanegara, pungkas Yoyon. (dik)

29 KK Tebus 70 Sertiﬁkat Tanah

iklanbaris baris Rp.5000/baris

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Bengkayang Hub : 081256734627

polemik guna menjaga kerukunan umat beragama. Diantaranya, terkait pendirian polemik pendirian vihara di Jalan Suhada, Kelurahan Roban pada Februari 2013 serta renovasi Gereja Protestan di Indonesia, di Jalan Satria pada Desember 2013. Polemik-polemik itu sudah berakhir dengan damai, ungkap Baharuddin. Upaya lainnya, tambah dia, FKUB mendirikan Sanggar Pemuda Lalu Lintas Agama, yakni Sanggar Rahmat Tuhan (Sanggar Ratu). Ini untuk membantu pemerintah dalam pemeliharaan kerukunan umat beragama di Kota Singkawang, pungkas Baharuddin. (dik)

Singkawang dalam Bingkai Foto

SINGKAWANG. Petani eks PIR Bun NES VII Mayasofa dan Seluang yang terdiri atas 29 Kepala Keluarga (KK), telah melunasi utangnya dan berhak menerima 70 sertiﬁkat tanah. Kali ini 29 KK utangnya sudah PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk lunas dan 70 Danamon Simpan Pinjam sertiﬁkat tanah RALAT PENGUMUMAN LELANG sudah diserahMenunjuk Pengumuman lelang PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk Danamon Simpan Pinjam yang kan. Jadi secara di muat pada Surat Kabar Rakyat Kalbar., edisi hari Selasa tanggal 11 Februari 2014. Dengan ini di sampaikan ralat pengumuman Lelang pada Syarat-Syarat lelang yang di maksud sebagai berikut : keseluruhan unTertulis :1. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan ke rekening penampungan lelang KPKNL Singkawang pada PT. BNI (Persero) Cabang Singkawang Nomor Rekening: 174089479 paling tuk Kota Singlambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang dan mendaftarkannya ke Bendaharawan Penerima/ kawang masih Pejabat sebelum pelaksanaan lelang dimulai. Seharusnya tertulis : 1. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan ke rekening penampuntersisa 403 KK, gan lelang KPKNL Singkawang pada PT. BNI (Persero) Cabang Singkawang Nomor Rekening: 174089479 paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang dan mendaftarkannya ke kata Winarto, Bendaharawan Penerima/ Pejabat Lelang sebelum pelaksanaan lelang dimulai Kepala Bagian Demikian Ralat Pengumuman Lelang ini di sampaikan sebagai perbaikan dan menjadi maklum. (Kabag) AdminBalikpapan, 12 Februari 2014 PT. Bank Danamon Indonesia,tbk istrasi Sumber Danamon Simpan Pinjam Daya Alam (SDA) ALU Manager

KULIAH JALUR KHUSUS PROGRAM KONVERSI D3, S1, S2. PROSES CEPAT, RESMI/LEGAL & TERAKREDITASI Bisa Wsd 2014, INFO Lengkap Hub Bp. Pandu 081210202819, 085313001119, 087875003007

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

PD. ANEKA BATU ALAM

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

Menerima Pesanan :

Xenia

DP 15% S/d 4 Th

G r a Max Grand n d PU-BOX Grand Max

• Cetak undangan lebih 2000 Model Undangan • Yain Spanduk, Bon, Nota, Kop Surat, Map, K. Nama Dll • Lebih 200 Contoh Souvenir • Kawinan/khitanan (ready&stock) • Penyewaan Tenda & Kursi • Photo dan Video Shooting • Orgen Tunggal KUNJUNGI:

Segera Hubungi : DODY 08125608423, 0561-7565151

Telp. 7183366, 081282587257

768677

KURSUS MENGEMUDI MOBIL JALUR 1: Praktek + SIM Rp.1000.000 Non SIM Rp. 700.000

Tunjangan, Komisi, Service dan Support Motor, Kontes, Bonus, Tour dalam dan Luar Negeri. LAMARAN LANGSUNG KE:

JALUR 2: Praktek + SIM Rp.900.000 Non SIM Rp. 600.000

PT. BIOSAFE Jl. Sungai Raya Dalam No.11 (Samping Studio Sari Rona)

HUBUNGI:

Ibu Veny, HP 081258943368

Berminat Silahkan Hubungi :

DODIEK: 0821 5030 0200 0857 5255 5567

EKO SERVICE Rp. 950.000,-

DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA PONTIANAK

SEDOT WC

Jl. Kom Yos Sudarso HUB TELP.

SEDOT WC

7089235

Hub: Telp. (0561) 7186955

ANUGRAH WEDDING/ ADI Jl. H. Rais A. Rahman Jl. Gunung Sahari No.21 Pontianak (Belakang Supermarket Garuda Mitra)

HUB : 0561

Membutuhkan Tenaga Marketing. OB SYARAT: Punya kendaraan sendiri FASILITAS:

CETAK UNDANGAN TENDA & SOUVENIR

Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

PT. BIOSAFE

Ketika ditanya, apa yang menjadi alasan petani lambat melunasi utangnya itu, Winarto menjelaskan, dikarenakan produktivitas tanah pertaniannya sudah berkurang, mengingat usia tanah sudah lebih 30 tahun tanpa peremajaan. Ditambah lagi dengan harga karet yang kian anjlok. (dik)

085210738368 (Lita) Fasilitas: 1 Unit instalasi pengolahan IPLT 2 Unit kendaraan jenis vacuum truck

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

KALBAR raya

RAKYAT KALBAR Rabu, 12 Febuari 2014

Untan Akan Kirim 25 Dosen ke Perancis Terbuka Kerjasama Bidang Lainnya

Thamrin Usman PONTIANAK -RK. Rektor Untan, Prof. Dr. Thamrin Usman DEA mengatakan dalam waktu dekat ini Untan akan mengirim 25 dosen untuk menempuh pendidikan lanjutan di Perancis. Menurutnya, latar belakang dosen beragam mulai dari ekonomi, pendidikan, kesehatan hingga teknik. Mereka akan berlatih secara intensif sebelum diberangkatkan ke Perancis. Sebab sebelumnya Untan juga sudah melakukan

kerjasama dengan pihak Perancis melalui Institute National de Polytekniqe de Tolouse. Kerjasama akan diperluas dengan universitas lainnya yang ada di Perancis, ujar Thamrin, pada peresmian Kedai Prancis di Untan, Senin (10/2), kemarin. Manfaat kehadiran Kedai Perancis di Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak sangat besar. Selain di bidang pendidikan, kerjasama bidang lainnya juga bisa dilaksanakan.

Direktur Institut FranĂ§ais d`IndonĂŠsie (IFI), Mr. Bertrand de Hartingh mengatakan, pihaknya membuka peluang kerjasama tidak hanya di bidang pendidikan. Tapi juga di bidang ekonomi, hukum dan lainnya. Kedai Perancis ini sebagai kunci untuk membuka pintu orang Indonesia ke Perancis. Kita membuka Kedai Perancis untuk semua orang, jangan takut ke Perancis, Bertrand. Sebab kata dia, puluhan tahun lalu, sekitar 4 ribu orang Indonesia sudah datang ke Perancis. Bahkan banyak tokoh nasional Indonesia saat ini pernah belajar di Perancis. Beberapa diantaranya, CEO Garuda Indonesia, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, M. Nuh dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu. Ke depan kita ingin Perancis dan Kalbar bentuk kerjasama harus lebih maju di semua bidang. Mulai dari hukum, ekonomi, kesehatan dan lain-

DOKUMEN

nya, harap Konselor untuk Kebudayaan dan Kerjasama, Kedutaan Besar Perancis di Indonesia ini. Asisten II Bidang Perekonomian Setda Provinsi Kalbar, Lensus Kandri yang menghadiri peresmian Kedai Per-

ancis tersebut mengatakan saat ini pihaknya belum bisa merencanakan sesuatu yang akan dikerjasamakan dengan Perancis. Saat ini apa rencana ke depan masih belum. Adanya Kedai Perancis ini akan kita laporkan

dulu ke Pak Gubernur. Yang jelas kerjasama antara Untan dengan Perancis kita berikan apresiasi, ujarnya. Melalui kerjasama itu, kata Lensus Kandri tentu semakin banyak kesempatan putra-putri Kalbar untuk mengembang-

ANDREAS

kan keilmuannya di Perancis nantinya. Tinggal bagaimana para generasi muda kita memanfaatkan peluang yang ada, harapnya. Laporan: Andreas Editor: Julianus Ratno

Gubernur: Kapasitas Penyelenggaran Pemerintahan Desa Masih Rendah PONTIANAK-RK. Gubernur Kalbar, Drs. Cornelis, MH mengatakan, dalam Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Kalbar Nomor 5 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) setidaknya ada tiga isu strategis terkait pembangunan pemberdayaan masyarakat dan desa. Yakni kapasitas penyelenggaraan pemerintahan desa dan kelurahan masih rendahnya. Begitu juga inisiatif dan kapasitas lokal yang relatif masih lemah, hal ini terlihat dari banyaknya desa yang tergan-

tung kepada layanan pemerintahan karena keterbatasan aset dan akses desa terhadap sumber daya local, kata Drs. Cornelis, MH, Gubernur Kalbar, belum lama ini. Sehingga menurut orang nomor satu di Kalbar ini, kondisi tersebut turut mempengaruhi kemampuan pemerintahan desa dalam memberdayakan kelembagaan yang ada di desa. Selain itu, belum optimalnya pengembangan usaha ekonomi masyarakat. Hal tersebut dapat dilihat masih banyaknya masyarakat desa yang tingkat kesejahteraannya masih rendah.

EQUATORIANA

Hal ini perlu terus dioptimalkan dalam pengembangan usaha perekonomian masyarakat desa. Selain itu pemanfaatkan sumber daya alam dan penerapan teknologi tepat guna, mengakibatkan belum meratanya percepatan pembangunan di perdesaan, kata Cornelis. Menurut dia, kondisi ini terkait dengan meningkatnya lahan-lahan kritis dan tingginya resiko kerentanan petani dan pelaku usaha diperdesaan. Sebagai akibat dari besarnya ketergantungan pada sumber daya alam ekstratif dan rendahnya

penerapan teknologi tepat guna, ujar Cornelis. Sehingga terkait beberapa isu strategis itu, harus diupayakan untuk dilakukan pemberdayaan masyarakat, menciptakan atau meningkatkan kapasitas masyarakat baik secara individu atau perorangan maupun kelompok. Rakyat atau warga masyarakat harus dibuat cerdas agar mengetahui dan mengenali berbagai permasalahan atau persoalan sendiri sehingga dapat dicarikan solusinya, tutup Cornelis. (dRe)

Cornelis

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

HP : 081345479682

Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Masalah kita Korupsi masih menjadi penyakit jalannya pemerintahan Indonesia, termasuk di Kalbar. Bahkan menjelang Pemilu 2014, lingkaran setan korupsi melibatkan partai politik, politisi, kroni bisnis, proyek korup, dan birokrasi. Meski Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terlihat kian garang memberangus praktik korupsi, namun banyak pihak yang pesimis, karena penanganan kasus masih tebang pilih dan terkesan dikendalikan untuk kepentingan tertentu, termasuk campur tangan partai. Tradisi korupsi menjelang pemilu biasanya akan mengemuka. Aktor-aktor yang terlibat dalam kasus korupsi adalah politikus, baik anggota dewan dan birokrat, pengusaha, juga staf khusus. Peran para aktor ini pun bermacammacam, politikus dapat menciptakan proyek yang bisa dikerjakan dirinya ataupun rekanan, dan menambah anggaran untuk proyek tertentu. Birokrat dapat mengusulkan proyek yang akan diarahkan kepada perusahaan tertentu. Pengusaha dapat memberikan suap dan melobi politikus untuk mendapatkan proyek. Staf khusus dapat menjadi penghubung antara pengusaha dengan politikus atau elit pemerintahan, dan

sebagai pelaksana transaksi. Sebuah lingkaran korupsi yang sempurna. Kongkalikong antara eksekutif dan legislatif inilah yang akhirnya menggerus uang rakyat. Baik yang mega skandal maupun kasus-kasus kecil, namun rutin. Memprihatinkan, terutama menjelang Pemilu 2014. Apa pendapat Anda?

Tanggapan Provinsi Kapuas Raya (PKR) jadi tumbal para wakil rakyat yang rakus jabatan. Setiap Pemilu, PKR jadi pembohongan caleg, rayuan sxxan.

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

085245519512 29-1-2014

11.46

Sms Warga /CECO 5K $QNCPI Ah kamu macam si bolang pula. Pegang anak penyu dan dibawa ke tepi pantai, pakai kacamata lagi kau. Bosan aku melihatmu, serta bencana mengiringi detik-detik kelengseranmu. Semoga halaman berikutnya lebih jelas dengan kenyataan. Si bungsu proyek hxx. KPK jangan takut dan bergetar. Berani jujur itu hebat, siapa bilang?

HARIAN

085348090038 9-2-2014

21.35

-GPCRC -CPVQT 2QU Yth. Kepala Kantor Pos di Yogyakarta dan Pontianak. Kiriman barang dari Yogyakarta kabarnya sejak tanggal 11 Januari 2014 sudah dikirim kepada kami di Pontianak, tetapi sampai hari ini, Senin (10/2) belum juga kami terima.

Apa sebab pelayanan Pos sampai begitu lama? Alamat lengkap dan jelas yang biasanya 5 atau 7 hari sudah sampai. Silakan dicek kebenarannya pada resi kiriman berikut ini, Yth Pak SM nomor 2 sudah dalam perjalanan menuju ke Kantor Pos Pontianak Nomor Resi 13243700213. Terima kasih atas perhatian dan penjelasannya. 082152273111 10-2-2014

15.29

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno Jawa Pos Media Group

Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Kantor Pusat: Graha Pena Kalbar Jalan Arteri Supadio (d/a Ahmad Yani 2) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Telepon: 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: redaksi@equator-news.com

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono Dewan Redaksi: Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH MH, Pracetak/Tata Wajah: Dennis (Manajer), Defri, Yudi, Khusyairi Permata, Roby, Bobby. Illustrator: Reza Setiawan Pemasaran Koran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Kiki Rizky, Abubakar, Heru Prayitna (Distribusi), Jenggo, Susanto Iklan: Ahmad Jaiz (Manajer), Rosadi Jamani. Divisi Event: Mohamad Qadhafy Website & IT: Hendra Ramawan. Keuangan: Nurbani (Manajer), Julianovita. Umum/Administrasi: Adidharma. Kota Pontianak:Samsul Arifin, Andreas, Biro Kubu Raya:Arisandy. Biro Mempawah: Alfi Shandy, Jl. Teratai Blok A No 3, Telp. 0561-691326. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho, Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Dalam Kaum, Sambas, Telp. 0562-392738. Biro Sanggau: Kiram Akbar, Khusairi, Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau. Biro Landak: Antonius, Jl. Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal 2 Ngabang. Biro Kayong Utara: Kamiriludin, Jl. Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana. Biro Ketapang: Jaidi Chandra. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi, Jl. M Yasin, Putussibau Utara No 3, Telp. 0567-22877. Biro Melawi: Sukartaji, Jl Juang Nanga Pinoh Telp. 0568-22069. Biro Sintang: Suhardin. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Maâ&#x20AC;&#x2122;ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828. Tarif iklan per milimeter kolom Hitam putih: 8.000,00. Spot color: 10.500,00. Full color: 15.000,00. Iklan baris: 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris) Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas.

KURSI RAKYAT KURS k

untu

KPU Sekadau Klaim 95 Persen Penyandang Disabilitas Melek Pemilu SEKADAU-RK. Tugas dan fungsi Relawan Demokrasi (Relasi), khususnya segmen disabilitas atau penyandang cacat terus dimaksimalkan. Tim relawan bahkan melakukan sosilalisasi secara door to door. Segmen disabilitas sudah bekerja cukup optimal dimana petugas relawan demokrasi melakukan sosialisasi kepada penyandang cacat secara individual atau mendatangi langsung penyandang cacat dan menjelaskan tata cara pemilihan, ungkap Nur Ihwani , komisioner KPU Nur Ihwani Sekadau Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Selasa (11/2). Tim relawan tidak semata-mata menjadikan penyandang cacat sebagai sasaran sosialisasi. Bahkan, orang jompo dan masyarakat pinggiran turut menjadi sasaran. Sampai saat ini sudah 95 persen sasaran yang telah disosialisasikan, jelas Nur. Nur menerangkan, dari hasil laporan relawan, diketahui masih banyak masyarakat yang tidak tahu tentang pemilu dan tata cara pemberian suara pada hari pemilihan, terutama dari kalangan masyarakat pinggiran. Ditempat yang sama, Saban, komisioner KPU Sekadau lainnya mengungkapkan, khusus untuk masyarakat Sekadau yang memiliki hak pilih dan sedang mendekam di Lembaga Permasyarakatan (LP) Kabupaten Sanggau akan masuk dalam DPT Kabupaten Sanggau. Mereka akan memilih secara khusus di LP. Ini konsekwensi dari sistem domisili. Jadi, mereka yang mendekam di LP akan melakukan pemilihan disana (Kabupaten Sanggau), ungkap Saban. (bdu)

Iuran Partai Tak Jalan, Dana Kampanye Caleg Membengkak JAKARTA. Ketua Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Didik Supriyanto mengatakan, sistem paket atau tandem pembiayaan kampanye antar calon legislatif (caleg) DPR RI dengan DPRD provinsi dan Kabupaten/kota diprediksi menghabiskan biaya besar. Ditanggung sendiri oleh caleg di tiga tingkatan ditaksir total mencapai Rp 2 miliar. Namun jika menggunakan cara paket atau gabungan pembiayaan, jumlahnya ditaksir mencapai Rp 6 miliar, kata Didik saat diskusi di Media Centre KPU, Jakarta, Selasa (11/2). Menurutnya, jumlah paling kecil uang yang bakal dikeluarkan oleh caleg DPR RI sendiri minimal Rp 200 juta, sementara caleg DPRD provinsi Rp 100 juta dan caleg DPRD kabupaten/kota Rp 50 juta. Jika caleg DPR RI dengan sistem tandem jumlah uang yang bakal dikeluarkan minimal Rp 500 juta, caleg DPRD provinsi Rp 200 juta dan caleg DPRD kabupaten/kota Rp 100 juta. Tidak ada parpol yang iuran anggotanya jalan. Tandem biaya kampanye yang disebut bisa menghemat kenyataannya tidak seperti diangankan, karena persaingan antarcalon dalam partai sangat tinggi, kata Didik. Oleh karenanya kemenangan caleg akan ditentukan oleh jenis belanja kampanye dan operasional kegiatan kampanye caleg. Karena tidak ada batasan, maka partai yang paling masif, paling kenceng (dana kampanye) maka dia peluang menangnya lebih besar, demikian Didik. (Rmol)

PONTIANAK-RK. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Provinsi Kalbar, Ir Anna Veridiana Iman Kalis, MP mengatakan, kunci keberhasilan pembangunan suatu daerah bisa dicapai apabila kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat sudah meningkat. Kualitas SDM harus terus ditingkatkan, tidak terkecuali kaum perempuan yang jumlahnya secara data hampir sama dengan jumlah laki-laki, ungkapnya saat menghadiri acara Dialog Konstituen Calon Legislatif (Caleg) Perempuan di Hotel Santika, Senin (10/2). Dalam dialog yang mengangkat tema Melirik Visi Misi Caleg Perempuan itu, Anna begitu ia akrab disapa menambahkan,

dengan jumlah yang besar, kaum perempuan jelas memiliki kontribusi yang besar di bidang pembangunan. Sangat strategis untuk berkontribusi dan berpatisipasi dalam proses pembangunan disegala bidang. Termasuk dalam bidang politik dan pengembilan keputusan, kata Anna. Mantan Kepala Biro Perekonomian dan Pembangunan Setda provinsi Kalbar ini menilai partisipasi perempuan dalam politik dan pengambil keputusan masih sangat rendah. Hal ini terlihat dari minimnya jumlah perempuan yang menduduki jabatan strategis di lembaga eksekutif, legeslatif, yudikatif serta berkiprah di bidang lainya. Anna memaparkan, pada tingkat kabupaten/kota hasil

J AKARTA . Komisi Pemilihan Umum (KPU) membutuhkan dana sekitar Rp 14,4 triliun untuk penyelenggaraan Pemilu. Meski demikian, Menurut Ketua KPU Husni Kamil Malik masih ada kekurangan dana yaitu sebesar Rp 1,7 triliun. Ada kekurangan 1,7 triliun yang sebagian kecil akan bisa dipenuhi dari penghematan pengadaan logsitik. Ada Rp 400 miliar yang dihemat dari 25 persen harga perkiraan sendiri (HPS) yang dilakukan sekjen KPU pada pelelangannya bulan lalu. Dengan begitu ada Rp 1,3 triliun lagi yang merupakan kekurangan absolut, ujar Husni dalam pidato di Rakornas Pemantapan Pemilu di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (11/2). Husni menyebut Rp 1,3 triliun sebagai kekurangan absolut karena dana itu adalah yang paling penting untuk dipenuhi saat ini. Jika tidak dipenuhi, ia khawatir akan ada dampaknya di hari pemungutan suara. Kekurangan ini terkait pembiayaan pembuatan tempat pemungutan suara (TPS). Di Pemilu 2009 lalu, anggaran yang dialokasikan per TPS Rp 750 ribu, sementara anggaran yang dianggarkan untuk tahun ini cuma Rp 500 ribu. Ini yang kami ajukan. Mudah-mu-

dahan dapat direspon dengan cepat, sambung Husni. Selain kekurangan anggaran untuk pembuatan TPS, KPU juga mengaku kekurangan anggaran pengamanan Linmas. Menurut Husni dalam Undang-undang nomor 8 tahun 2012 tentang Pe-

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak FS 388 (NEW) SPINNING BIKE

4.588

9.750

Hanya

3.588 Ribu

5.988 Ribu

FS 23556 (NEW) ELLIPTICAL BIKE 6.950 Hanya

4.388 Ribu

SALE

disc up to Persen Tgl 5 s/d 12 Februari 2014

TS 828 (NEW) anti gores NEW ORBITRACK 7.550 Hanya

4.588 Ribu

BONUS CARRY BAG FS 662 (NEW) PLATINUM BIKE 4.250

FS 4110 3M +INCLINE FS 4600 B (NEW) (3 FUNGSI) TREADMIL MOTORIZED

TREADMIL MOTORIZED

15.950

16.550

Hanya

2.588 Ribu

9.988 Ribu

FS 243+MP3 (NEW) TREADMIL MOTORIZED

FS 4000 P (NEW) TREADMIL MOTORIZED

9.850

9.550

Hanya

6.388 Ribu

5.288 Ribu

QUALITY & PRICE GUARANTEE & SERVICE SPAREPART & DELIVERY EASY TO ORDER & PAYMENT

7.350 3.988 Ribu

15.550

Hanya

9.388 Ribu

8.988 Ribu

FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI) Hanya

TS 3688 (NEW) 3 fungsi TREADMILL MOTORIZED

FS 729-4 (4-FUNGSI) TREADMIL MAGNETIK 7.750 Hanya

4.788 Ribu

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

SMS 087818322288 GARANSI: SPAREPARTS 1 TAHUN SERVICE LONG LIFE

CICILAN BCA BUNGA 0%

Pemilu 2009 di Kalbar dari 489 anggota legeslatif hanya 37 orang perempuan atau sekitar 7,57 persen. Sedangkan untuk tingkat provinsi dari 55 anggota legeslatif, hanya ada 4 orang perempuan atau sekitar 7,27 persen. Selanjutnya di eksekutif, sambung dia khususnya di lingkungan Pemprov Kalbar, jumlah kaum perempuan yang menjabat di Eselon IV sebanyak 468 orang dari 726 jabatan. Kemudian sebanyak 77 orang menduduki jabatan struktural Eselon III dari 270 jabatan, dimana 6 enam orang menduduki jabatan struktural di Eselon II dari 52 jabatan yang ada. Kemudian, kata Anna di lingkungan Kejaksaan dan Pengadilan se-Kalbar sebanyak 52 orang Jaksa perempuan dari

191 orang Jaksa serta 13 hakim perempuan dari 93 hakim dilingkungan Pengadilan Negeri (PN) yang ada di Kalbar. Anna menambahkan, beberapa upaya untuk meningkatkan partisipasi dan keterlibatan kaum perempuan dalam dunia politik telah dilakukan oleh pemerintah. Seperti pada Undang-undang Nomor 10 Tahun 2008 Tentang Pemilu anggota DPR, DPD dan DPRD dan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2010 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Partai Politik yang mengamanatkan 30 persen keterwakilan perempuan pada setiap Parpol, paparnya. Kebijakan tersebut dibuat kata Anna kerena menurut hasil penelitian di Perseri-

katan Bangsa-Bangsa (PBB), bahwa suara perempuan di lembaga formal khususnya dalam memperjuangkan nilai-nilai, prioritas, karakter khas perempuan, baru akan didengar apabila jumlahnya mencapai 30 persen. Itu sebabnya PBB mendorong agar semua negara agar memberikan kesempatan kepada perempuan untuk menduduki jabatan-jabatan dilembaga formal minimal 30 persen. Maka jika ingin mendapatkan manfaat dari keterbukaan politik ini, kaum perempuan harus memasuki arena politik formal. Dan ini kesempatan kita, pungkasnya. Laporan: Andreas Editor: Julianus Ratno

KPU Keluhkan Kekurangan Anggaran Rp 1,7 Triliun

IDACHI SPORTS SPORTS IDACHI

ELECTRIC SCOOTER

Kaum Perempuan Minim di Posisi Strategis

BIG

MR. JACKIE (NEW)

Rabu, 12 Febuari 2014

Kursi Legislatif di Bawah 10 Persen

6 & 12 Bulan

RAKYAT KALBAR

TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

milu secara spesiďŹ k diatur penganggaran linmas dialokasikan dari APBN. Namun, hingga saat ini belum terealisasi. Ini, kata dia, membingungkan para kepala daerah.Jika anggaran Linmas ini terealisasi dari pusat, sambungnya, kepala daerah

menjadi tidak terbebani dengan persoalan anggaran lagi. Ini yang menyebabkan kepala daerah kesulitan mencari dasar hukum jika ingin membantu, karena anggaran linmas dari APBN. 10 hari yang lalu kami sudah mengajukannya agar

diperhatikan Pemerintah Pusat dari APBN, ujar Husni. KPU berharap pemerintah segera merespon pengajuan dana-dana yang kurang agar pelaksanaan persiapan jelang Pe m i l u t i d a k t e r h a m b a t . (jpnn)

DPR Sahkan UU Perdagangan JAKARTA. Paripurna DPR RI yang dipimpin Wakil Ketua DPR, Pramono Anung Wibowo, akhirnya mengesahkan Undangundang tentang Perdagangan usulan pemerintah yang telah dibahas sejak 2013 lalu. Dengan demikian Rancangan Undangundang Perdagangan bisa disahkan menjadi Undang-undang Perdagangan, kata Pramono sembari mengetuk palu setelah meminta persetujun anggota sidang, Selasa (11/2). Menurut Ketua Komisi VI, Airlangga Hartarto, saat menyampaikan laporan Komisi VI DPR RI saat rapat paripurna ini mengatakan, UU Perdagangan terdiri dari 19 bab dan 122 pasal serta penjelasan umum dan penjelasan pasal demi pasal. Dalam perspektif yuridis, kata Airlangga, RUU Perdagangan sangat penting karena sejak Proklamasi keberdekaan 17 Agustus 1945, Indonesia belum memiliki UU yang mengatur tentang perdagangan secara menyeluruh. RUU Perdagangan ini juga diperlukan untuk mengharmonisasi sleuruh peraturan perundang-undangan di bidang perdagangan, kata Airlangga

dalam laporannya. Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamukti saat ditemui usai paripurna DPR mengucap syukur atas pegesahan UU Perdagangan. Sebab, pengesahan ini bersejarah bagi bangsa Indonesia. Alhamdulillah. Ini sebuah peristiwa bersejarah ya, setelah sekian puluh tahun akhirnya kita punya UU yang menyeluruh tentang perdagangan, kata Bayu sebelum meninggalkan Gedung DPR RI. Menurutnya, UU Perdagangan ini akan memayungi semua pengaturan perdagangan dalam UU lain yang sudah ada. Dia memastikan pengaturan dalam UU ini penuh dengan semangat membela kepentingan nasional, melakukan pemberdayaan perdagangan dalam negeri dan produksi dalam negeri. UU ini penuh dengan ruang bagi perlindungan untuk UKM dan Koperasi. Betulbetul mencerminkan sebuah UU yang menempatkan kepentingan nasional sebagai prioritas utama. Ini dasar yang kuat untuk kita lebih lagi baik di luar maupun di dalam untuk perjuangkan kepentingan kita, katanya. (jpnn)

RAKYAT KALBAR Rabu, 12 Februari 2014

Lima Tahun

.............................................................................................................................dari halaman1

Respon keras langsung dicetuskan Legislator Kalbar dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sambas, Ir. H. Prabasa Anantatur MH. Dia mengaku, sebelum dermaga itu roboh, Dewan sudah meminta Dishub Kalbar untuk melakukan kajian. Bahkan, Dishub Kalbar sudah melakukan peninjauan dermaga, dan saat ini dermaga sudah ambruk. Ini harus segera disikapi serius karena seharusnya tahun 2014 ini dermaga sudah bisa digunakan, namun terlebih dahulu ambruk, tegas anggota Fraksi Golkar DPRD Kalbar ini kepada Rakyat Kalbar, Selasa (11/2). Wakil Ketua DPRD Kalbar itu membeberkan, pembangunan Fisik dermaga memakan biaya Rp2.084.787.000 dan dikerjakan secara bertahap. Dari data yang dia peroleh, tahap pertama pekerjaan tahun 2009 sebesar Rp533.460.000 dan supervisi Rp6.853.000. Tahap dua tahun 2010 sebesar Rp466.000.000 dan supervisi Rp18.450.000. Tahap tiga tahun 2011 sebesar Rp177.295.000 dan supervisi Rp7.000.000. Ke m u d i a n d a l a m t a h a p empat pada tahun 2012 dianggarkan dua kali, sebesar Rp272.956.000 berikut supervisi Rp9.750.000 dan dalam APBD Perubahan Rp277.399.000. Terakhir, tahap lima tahun 2013 sebesar Rp363.677.000 dan supervisi Rp9.750.000. Akibat duit pembayar pajak Kalbar yang disia-siakan itu, Prabasa meminta Dishub Kalbar serius dalam mengusut sebab keruntuhan dermaga yang ditunggu-tunggu rakyat Sambas itu. Terutama, pengerjaan yang dilakukan pihak kontraktor. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum diketahui perusahaan mana yang mengerjakan pembangunan dermaga itu. Saya sudah meninjau dermaga ini, dan saya sudah meminta Dishub Kalbar segera bertindak, dan saya meminta Pemkab Sambas segera mengambil tindakan kepada Provinsi Kalbar ambruknya dermaga ini, tegas pria yang karib disapa Base ini. Membahayakan Ruko Warga di Pasar Sambas Sebelumnya, warga seputar Pasar Sambas sudah men-

Hanya Truk

geluhkan soal kemiringan dermaga yang mencapai 30 derajat. Selain membahayakan warga, juga bisa mengakibatkan Ruko di pinggiran Sungai Sambas roboh. Kami minta instansi terkait mempertanggungjawabkan pengerjaan Dermaga Sambas, khususnya Dishubkominfo Provinsi Kalbar, karena pengerjaannya sangat asalasalan. Seharusnya dermaga yang terbuat dari beton ini bisa kokoh, tapi kenyataannya dermaga sudah miring, kata Dedi Supriyadi, warga Sambas kepada wartawan, Senin, 3 Februari 2014. Dari pantauan Rakyat Kalbar pada hari itu, posisi dermaga di belakang Pasar Sambas membuat pengerjaannya tidak mengundang perhatian. Sebaliknya, jika dilihat dari sungai atau Desa Tanjung Mekar, maka jelas terlihat dermaga tersebut sudah miring. Kondisi dermaga yang tidak tegak lurus itu berpengaruh kepada Ruko-Ruko di pinggiran Sungai Sambas. Terbukti kemarin (11/2), sejumlah Ruko tersebut terkena imbas runtuhnya dermaga itu. Retak beberapa centimeter. Terpisah, Sim Titi, warga Sambas lainnya meng aku kecewa dengan hasil pembangunan Dermaga Sambas. Padahal, dermaga ini menjadi harapan masyarakat sebagai tempat bersandarnya kapalkapal dari perhuluan Sambas. Hasil pembangunannya sangat mengecewakan. Belum digunakan saja sudah miring, jadi pengerjaan dermaga ini patut dipertanyakan, karena belum apa-apa sudah miring, tegas Sim Titi, masih pada Senin, 3 Februari 2014. Sim Titi juga berharap, instansi terkait segera meninjau dan mengusut apa penyebab kemiringan dermaga tersebut, apakah tidak sesuai bestek atau memang pengerjaannya yang asal-asalan, mengingat pembangunan dermaga ini menyedot dana APBD Provinsi Kalbar yang besar. Pekerjaan dermaga ini harus dipertanggungjawabkan, karena keberadaan dermaga ini berada di ibukota Kabupaten Sambas, jadi instansi terkait jangan diam, desaknya. Dishubkominfo Kabupaten Sambas, yang dikonfirmasi

pada Senin itu, mengakui telah terjadi kemiringan sekitar 30 derajat. Dan, Kepala Dinasnya, Ir. H. Hasanusi MM, sigap menyikapi. Dia menyatakan, selain melakukan peninjauan dan membuat telaah untuk dilaporkan kepada Bupati Sambas, Dishubkominfo Kalbar pun sudah disurati. Hasanusi menjelaskan, awalnya dermaga singgah bagi kapal-kapal angkutan dari perhuluan Sungai Sambas itu dikerjakan pada tahun 2009. Kemudian, pembangunan dermaga dilanjutkan kembali tahun 2011 dan tahun 2013. Namun, perbaikan lebih difokuskan kepada beban balok lantai atas, sehingga tiang pondasi penyangga tidak mampu menahan beban. Diperkirakan, kemiringan dermaga sekitar 30 derajat. Menurutnya, Dishubkominfo Kabupaten Sambas telah meminta Dishubkominfo Provinsi Kalbar agar mengambil langkah-langkah perbaikan terhadap dermaga. Upaya yang kita lakukan ialah dengan menyurati Dishubkominfo Ka l b a r d a n m e m p e r l i h a t kan dokumentasi kemiringan pondasi dermaga, ungkap mantan Kepala Bappeda Kabupaten Sambas ini. Menyikapi miringnya pondasi Dermaga Pasar Sambas, Dishubkominfo Provinsi Kalbar saat ini diketahui sedang melakukan koordinasi dengan konsultan independen dari Universitas Tanjungpura (Untan). Mereka sedang mengkaji apa penyebab terjadinya kemiringan. Selanjutnya kita masih menunggu langkah dari Dishubkominfo Kalbar. Semoga kemiringan dermaga ini dapat diatasi, tegas Hasanusi. Pemkab Sambas, ujar Hasanusi, tetap memantau sejauh mana pengerjaan dermaga tersebut. Semoga setelah dilakukan konsultasi bersama konsultan independen, Pemprov Kalbar segera memperbaiki kemiringan dermaga tersebut. Sehingga aktivitas di dermaga singgah bisa segera direalisasikan, meng ing at dermaga kayu yang ada sudah t idak memungkinkan lagi untuk dermaga sandar, pungkasnya. Minta Provinsi Kalbar Tanggung Jawab

Namun, berselang beberapa hari setelah mengeluarkan statement tersebut, Hasanusi digantikan oleh Drs. H. Zainal Abidin MM. Kepada Wartawan, Jumat 7 Februari 2014 lalu, Zainal menyatakan Dishub Propinsi Kalbar sudah melakukan peninjauan dermaga Sambas. Dan, rencananya kemarin, tim teknis berikut tim konsultan independen akan melakukan pengecekan. Kita meminta mereka melakukan kajian teknis, ternyata sudah terlambat, dermaga terlebih dahulu ambruk, katanya saat ditemui meninjau dermaga ambruk, Selasa 11 Februari 2014. Ambruknya dermaga ini, Zainal mengklaim, sudah melaporkan ke Bupati Sambas dan Gubernur Kalbar. Usai meninjau dermaga, Dishub Kalbar meminta pekerja memotong besi yang menghubung ke darat, karena kemiringan dermaga meretakkan bangunan ruko warga. Kalau kemarin tidak dipotong, kemungkinan ruko warga juga turut ambruk tertarik dermaga, ujarnya. Sementara, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sambas, Drs. Ramzi meminta Pemkab Sambas segera mengambil sikap terkait ambruknya dermaga ini. Segera laporkan ambruknya dermaga dan bagaimana pertanggungjawaban dari provinsi, sehingga permasalahannya bisa diselesaikan, tanya dia. Anggota Fraksi PAN DPRD Sambas ini mengimbuh, Apalag i ambruknya dermaga berpengaruh terhadap bangunan warga, jadi harus segera disikapi . Dari pantauan Rakyat Kalbar, tampak bangunan dermaga sudah tenggelam semua ke dalam air. Bahkan, ambruknya dermaga berpengaruh terhadap Ruko masyarakat. Keretakan Ruko bagian atas sangat besar. Terlihat, perwira Polres Sambas, Kadishub beserta staf, tokoh masyarakat, dan warga Sambas, ramai berdatangan ingin melihat langsung dermaga yang lima tahun dibangun dengan dana dua milyar rupiah lebih dari APBD Provinsi Kalbar, tapi tak kunjung bisa digunakan rakyat. Laporan : Muhammad Ridho Editor : Mohamad iQbaL

..............................................................................................................................dari halaman1

Perhubungan Kota Pontianak dan didampingi pihak kepolisian itu, menetapkan tiga poin penting. Menurut dia, cukup memuaskan serta ada titik temu. Tiga poin dari hasil mediasi tersebut diantaranya, untuk mobil ekspedisi jadwal pengisian sudah ditetapkan, kuota pengisian solar akan ditambah, serta pengantrean di SPBU yang ditunjuk tidak boleh sampai macet. Kami berkomitmen, untuk berusaha sebaik mungkin, serta siap ditindak kalau para sopir ekspedisi melanggar dari tiga poin itu, janji Agung usai melakukan mediasi. Perlunya penambahan kuota pengisian solar, menurut Agung untuk trayek ke Kabupaten Melawi saja sangatlah boros bahan bakar, ditambah rusaknya jalan, sehingga mesin truk harus menguras banyak bahan bakar. Maka dari itu perlunya suplai solar yang lebih terhadap mesin truk itu. Karena jalur tersebut rusak, dalam sekali jalan, dari Pontianak ke Melawi, truk kami membutuhkan 240 hingga 245 liter solar, sedangkan di daerah Melawi susah

mendapatkan solar, jelasnya. Tambah ia, untuk pengisian solar di daerah sangat sulit. Adapun solar pengisiannya dibatasi oleh petugas SPBU di daerah. Di daerah kita mengantre banyak memakan waktu, sedangkan solar yang didapat hanya 20 liter sampai 30 liter, itupun kalau dapat. Mana cukup solar segitu untuk kita pulang ke Pontianak, jelas Agung. Jumlah keseluruhan anggota ekspedisi sebanyak 203 unit truk, tersebar di semua kabupaten/kota. Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishubkominfo Kota Pontianak, Ir Oon Akbar Yanuarto menyatakan, dari pertemuan itu sudah jelas bahwa SPBU yang berada di Gertak I hanyalah khusus untuk mobil ekspedisi dan Gafeksi saja. Kami jalankan perintah sesuai dengan keputusan Walikota, bahwa SPBU Gertak I itu hanya diperuntukkan untuk jenis kendaraan Gapeksi dan ekspedisi, yang khusus bermuatan saja, terang Oon Akbar. Menurut Oon, supir truk ekspedisi berjanji tidak melaku-

kan hal yang tidak diinginkan, seperti antri di badan jalan. Selama ada antrean di badan jalan, selama itulah pasti ada m a s a l a h d e n g a n Pe m k o t . Oon menegaskan, untuk para supir ekspedisi nantinya boleh mengantre sesuai batasan waktu. Batasan waktu dan jumlah kuota pengisian solar untuk sopir ekspedisi ini belum dapat ditentukan kapan dan berapa jumlah pastinya. Oon sempat mengusulkan ekspedisi dapat mengisi solar di atas jam empat sore, sedangkan untuk Gapeksi dari jam delapan pagi sampai jam empat sore. Maka dari itu, untuk mengakuratkan jadwal pengisian dan jumlah kuota yang dapat diberikan, hari ini (Rabu, 12/2) Dishub Kota Pontianak akan melakukan pertemuan kembali dengan PT Pertamina maupun pihak SPBU Gertak I, menyikapi tentang masalah teknisnya. Kalau samasama antre akan kita bereskan, kita tindak tegas, ancamnya. Oon juga menyatakan, SPBU di Gertak I khusus melayani ekspedisi yang bermuatan, sedangkan yang tidak bermuatan itu dilarang mengisi solar. Jika ada yang dilayani pada

saat tidak memuat barang, maka bisa diindikasikan hal yang tidak benar. Spekulan seperti itu yang harus diberantas, keputusan Walikota sudah benar dan bagus. Jika keputusannya bagus, maka tetap dipertahankan. Sekarang, para spekulan sudah mulai mengacaukan hal tersebut untuk meminta dispensasi, karena dispensasi itulah yang akhirnya bermasalah, tegas Oon. Konsisten sajalah kata Oon. Apa yang sudah dikeluarkan oleh Walikota, kalau pihak SPBU menyalahi aturan, maka pihak Pertamina yang akan memberi sangsi selama satu bulan tidak diberi kuota. Itupun kalau Pertamina-nya konsisten dengan kinerjanya menerapkan sanksi. Jadi keempat pihak seperti SPBU, Pertamina, Kepolisian, Perhubungan harus bekerjasama dalam menjalankan tupoksinya masing-masing. Kalau main kucing-kucingan, artinya ada yang tidak beres, masa empat wasit ini juga ikut bermain, sindir Oon. Laporan: Ocsya Ade CP Editor: Hamka Saptono

Yang Bangun ........................................................................dari halaman1 Sebab, tempat tinggal mereka̶juga digunakan untuk berdagang̶ itu retak beberapa cent imeter akibat ambruknya dermaga senilai Rp2 Milyar lebih tersebut, kemarin. Salah seorang pemilik Ruko, Chandra, mengaku khawatir Rukonya turut ambruk. Kepada wartawan, aparat kepolisian dan staf Dishubkominfo Kabupaten Sambas, pria berusia 27 tahun ini sempat menunjukkan beberapa bagian dalam Rukonya yang sudah retak. Tak hanya itu, tiang-tiang penyangga di atas dinding sudah bergeser. Sejak terjadinya kemiringan, kami jadi susah tidur, karena takut rumah kami ambruk. Karena setiap pergeseran dermaga berpengaruh terhadap keretakan bangunan rumah kami. Masih beruntung kita, besi penghubung dermaga ke oprit dipotong, jadi daratan tidak ikut tertarik, katanya, Selasa (11/2). S e b e l u m ny a , d a l a m m a s a pembangunan dermaga, Dishubkominfo Kalbar sudah

meninjau kerusakan Ruko seputar dermaga yang diduga diakibatkan pembangunan stegher itu, berdasarkan laporan dari warga. Chandra memperlihatkan beberapa bagian di Rukonya yang mengalami kemiringan akibat robohnya dermaga tersebut. Diantaranya, bagian tiang penyangga bergeser lebih lebar. Kemudian, bagian teras atas mengalami keretakan yang semakin parah. Dinding berikut penyangga pondasi bangunan juga tertarik. Kami khawatir teras atas ini roboh dan memakan korban, karena warga sering jalan melewati jalan kecil di bawah teras ini, ungkapnya. Ruko tersebut tak hanya dihuni Chandra. Tempat tinggal semata wayang miliknya itu juga didiami ibu dan neneknya. Semua khawatir dengan kondisi Ruko saat ini. Untuk memperbaiki ruko ini tentu memerlukan biaya yang sangat besar, kami tidak mampu untuk memperbaikinya. Karena saya yakin

Berebot Suara beg itu. Muncul gerakan mencari simpati rakyat. Berbagai cara, mulai dari obral janji hingga mengklaim program pemerintah merupakan programnya ditempuh untuk mendulang suara. Istilah awamnya, berebot suara rakyat pakai proyek negara. Pengamat Politik dan Pemerintahan dari Univers i t a s Ta n j u n g p u r a Po n t i anak, Jumadi S.Sos, M.Si mengatakan, modus Caleg yang memanfaatkan program pemerintah untuk mendulang suara sering terjadi. Menurut saya fenomena politik para Caleg yang nebeng kegiatan atau program pemerintah dan memberikan janji-janji politik sepertinya memang sudah menjadi hal umum dilakukan oleh para Caleg petahana, kata Jumadi kepada Rakyat Kalbar via telpon, Selasa (11/2). Memang, lanjut Jumadi, secara yuridis formal tidak ada larangan selama tidak masuk dalam kategori Money Politic (politik uang). Hanya saja, secara sosial dan politik tentu kita berharap masyarakat dapat memberikan peniliaian secara rasional, cerdas, dan objektif, terhadap para Caleg yang baru muncul maupun para Caleg petahana tersebut, jelasnya. Kendati demikian, Jumadi menilai usaha para Caleg selama ini belum memberi dampak yang signifikan untuk pembangunan.

untuk memperbaiki ruko harus dibongkar, karena kondisi bangunan sudah terlihat miring dan retak, tuturnya. Oleh sebab itu, Chandra berharap, yang membangun dermaga bisa bertanggung jawab. Kami minta pertanggungjawaban agar bangunan Ruko kami diganti, dan Dishub Propinsi juga sudah melihat langsung kerusakan ruko saat meninjau dermaga, beberapa waktu lalu, ungkapnya. Senada, warga lainnya, Lim Kim Djung. Ia meminta ada perhatian pihak instansi terkait. Kami sudah melayangkan surat pengaduan terkait masalah ini sebanyak dua kali ke instansi terkait, yaitu mulai 30 September 2013 lalu, kemudian surat kedua pada 16 Januari 2014. Tentunya kami khawatir juga karena miringnya dermaga juga berpengaruh pada kediaman kami, tandasnya. Laporan : Muhammad Ridho Editor : Mohamad iQbaL

.................................................................dari halaman1

Selama ini misalnya, apa yang telah mereka perbuat terhadap pembangunan dan kemajuan masyarakat Kalbar? Jujur saja, untuk pembangunan kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur, di wilayah regional Kalimantan, posisi Kalbar masih yang terbawah, jelas Jumadi. Maka, kata Jumadi, masyarakat diharapkan lebih selektif dalam menggunakan hak pilihnya, agar bisa memilih Caleg yang tidak syarat dengan kepentingan dan hanya memikirkan keuntungan pribadi. Untuk itu, dalam menghadapi Pemilu 9 April 2014 ini, kita berharap masyarakat Kalbar harus lebih melek politik lagi dan pergunakan hak politiknya dengan baik untuk memilih wakil-wakil rakyat yang punya kompetensi, punya integritas, dan betul-betul mampu berbuat, berkerja, serta berjuang untuk kepentingan masyarakat, tandas Jumadi. Terpisah, Kordinator Advokasi dan Investigasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA), Ucok Sky Khadafi menilai strategi mendulang suara yang dilakukan para Legislator melalui program pemerintah umum terjadi pada Caleg Incumbent. Yang bisa melakukan ini, biasanya, Caleg incumbent. Karena mereka bisa mengakses program-program pemerintah sebab mereka

masih punya kekuasaan sebagai Anggota Dewan, ungkap dia kepada Rakyat Kalbar, setibanya di Bandar Udara Supadio, Kubu Raya, Selasa (11/2). Kendati demikian, menurut Khadafi, modus memanfaatkan program pemerintah itu bisa saja dilakukan oleh Caleg yang bukan incumbent. Ada Caleg yang bukan incumbent bisa mengakses programprogram pemerintah karena ada kedekatan dengan penguasa anggaran pemerintah, jelasnya. Namun, Khadafi menegaskan, semua program pemerintah yang dicatut oleh Caleg incumbent maupun bukan incumbent sama-sama merugikan rakyat. Mereka memanfaatkan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), dengan mempergunakan kewenangan ini. Ini merupakan penyalahgunaan wewenangan yang bisa dijerat dengan Undang-undang Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), kata dia. Ditambahkannya, proses memakai program pemerintah untuk mendulang suara sudah direncanakan sejak perencanaan dan pembahasan antara eksekutif dengan Legislatif. Artinya, sejak awal sudah terjadi kongkalikong antara eksekutif dengan Legislatif, pungkasnya. Laporan : Andreas Editor : Mohamad iQbaL

Perampok .................................................................................dari halaman1 Para pelaku menodongkan pistol di kepala security perusahaan yang bergerak di bidang ekspedisi pelayaran tersebut. Kemudian menyekap security dan mengikat serta melakban mulutnya. Para kawanan perampok berhasil membawa kabur brankas yang berisi dokumen serta uang tunai sebanyak puluhan juta. Brankas tersebut dibawa pelaku menggunakan pikap milik perusahaan ekspedisi pelayaran itu. Bahkan STNK dan BPKB pikap tersebut juga ikut terbawa oleh pelaku, ujar sumber Rakyat Kalbar yang enggan namanya disebutkan. Berdasarkan informasi yang diperoleh Rakyat Kal-

bar, barang-barang PT Sapta Sandika Krida yang hilang berupa buku biro, cek BANK cmb Mandiri dan Panen Bank, copy surat izin perusahaan, surat kapal, asuransi dan sertifikat tanah, giro pembayaran costumer sebesar Rp300 juta lebih, BPKB empat unit sepeda motor, pikap B 9727 WI warna hitam yang dibawa kabur. Para pelaku mengenakan topeng dan linggis. Mereka datang ke lokasi menggunakan sepeda motor dan membengkas pintu menggunakan linggis, katanya. Salah seorang security berhasil melepaskan ikatannya. Kemudian melaporkan kejadian itu ke Mapolresta

Pontianak. Polisi juga sudah meminta keterang an dari karyawan perusahaan yang bergerak dibidang pelayaran itu. Namun ketika ingin diwawancarai wartawan, tidak ada yang mau berkomentar. Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Areis Aminullah ketika ditanya wartawan, membenarkan telah terjadi perampokan. Saat ini security perusahaan sedang menjalani pemeriksaan. Penjaga malamnya sedang kita periksa, jadi untuk sementara ini kasus perampokan itu masih dalam penyelidikan, singkat Aries. Laporan: Syamsul Arifin Editor: Hamka Saptono

Pro EKBIS

valas

11 Februari 2014 Mata Uang

Kode

Jual

Beli

Dolar Australia

[ AUD ]

10894.43

11009.05

Dolar Brunei D. Yuan China

[ BND ] [ CNY ]

9535.54 1983.49

9639.17 2003.47

EURO

[ EUR ]

16553.63

16722.80

Poundsterling Inggris [ GBP ] 19884.70 Dolar Hongkong [ HKD ] 1561.52

20089.87 1577.31

Yen Jepang Ringgit Malaysia Riyad Saudi Arabia Dolar Singapura

[ JPY ] [ MYR ] [ SAR ] [ SGD ]

11979.83 3663.17 3262.58 9639.17

Baht Thailand

[ THB ]

368.85

373.02

Dolar Amerika Serikat [ USD ]

12113.00

12235.00

11856.89 3623.39 3229.62 9535.54

Sumber: www.ortax.org

PASAR GLOBAL 11 Februari 2014

Index CAC 40 Paris Dow Jones Industrial Average FTSE 100 London Hangseng Index Korea Composite Kuala Lumpur Stock Exchange Nasdaq Composite Nikkei 225 Osaka Shanghai Composite Straits Times Singapore

Price 4,264.67 15,885.60 6,647.94 21,962.98 1,932.06 1,824.17 4,166.48 14,718.34 2,103.67 3,030.00

%+0.65 0.53 0.86 1.78 0.46 0.44 0.44 0.00 0.84 0.42

Sumber: www.megaonlinetrading.com

INDEX

11 Februari 2014 Indeks COMPOSITE ISSI FINANCE

Nilai 4470.19 147.73 594.28

Poin 19.44 0.43 7.26

Persen 0.44% 0.29% 1.24%

FTSE

11 Februari 2014 Kode Index ASEAN/FTSE

Terakhir 759.15

Perubahan 0.4

Poin % 0.05

SAHAM TERAKTIF 11 Februari 2014

TIFA SSMS BMRI BBRI TLKM KLBF BKSL ADRO UNTR BBNI

488 900 8.950 8.800 2.275 1.400 167 945 18.450 4.280

-9 -5 200 100 -20 0 5 35 475 0

17426 8136 5954 5415 5414 4798 4686 3972 3933 3890

OBLIGASI 11 Februari 2014

Kode Efek Vol BIO (Miliar Rp) FR0071 604,46 FR0070 943,00 ORI010 1.222,71 SR005 531,20 FR0069 225,00 BBRI02 94,00 BSBR02SB 24,00 SPN12140703 230,00 PPLN07 20,00 FR0061 360,00

Frek 55 44 40 13 10 8 8 7 5 5

Harga 96,75 96,85 101,00 96,00 99,85 100,70 94,05 87,81 101,20 89,30 Sumber: www.idx.co.id

KOMODITI SAWIT Desember 2013

Harga TBS dalam Rupiah Indeks “K” (%) 89,48 CPO (Rp/Kg) 8.347,81 Inti Sawit (Rp/Kg) 4.530,24 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1.327,45 4 tahun 1.439,64 5 tahun 1.545,90 6 tahun 1.589,52 7 tahun 1.647,80 8 tahun 1.699,19 9 tahun 1.745,18 10-20 tahun 1.804,77 Rata-rata 1.706,84 Sumber: www.disbun-kalbar.go.id

LOGAM MULIA 11 Februari 2014

1 Gr 2 Gr 2.5 Gr 3 Gr 4 Gr 5 Gr 10 Gr 25 Gr 50 Gr 100 Gr 250 Gr 1000 Gr

575.000 540.000 532.000 526.000 520.000 516.000 513.000 505.000 502.000 498.000 Sold Out 497.000

Dicekal

575.000 1.080.000 1.330.000 1.580.000 2.080.000 2.580.000 5.130.000 12.625.000 25.100.000 49.800.000 Sold Out 497.000.000

493.000 986.000 1.232.000 1.479.000 1.972.000 2.460.000 4.920.000 12.300.000 24.600.000 49.200.000 22.750.000 91.000.000

Capres Iklan Media massa pun dipilih karena dianggap cara paling cepat dan langsung sampai ke seluruh pelosok negeri, tanpa si calon turun langsung ke lapangan. Visualisasi iklan dibuat sedemikian rupa supaya terlihat menarik. Mengesankan calon yang bersangkutan sanggup membenahi semua persoalan yang tengah mendera bangsa ini. Rakyat miskin̶dalam iklan itu̶digambarkan merindukan pemimpin seperti mereka. Tak lupa pula ditampilkan lingkungan yang kumuh, pejabat korup yang tengah digelandang KPK atau tawuran warga maupun pelajar, untuk lebih mendramatisir visualisasi iklan. Mau rakyat sejahtera, pilihlah saya begitu kirakira pesan yang disampaikan. Durasinya juga lumayan sering. Tiap hari entah berapa kali iklan para calon itu ditayangkan

Rabu, 12 Februari 2014

“Kuncinya, introspeksi. Harus menerima kritikan orang lain. Ketika kita menutup telinga pada kritikan, itulah akhir dari segalanya.”

WULAN TILAAR, VICE CHAIRMAN MARTHA TILAAR GROUP

Pertamina Ketergantungan Impor BBM Dari Singapura Pemerintah Cari Investor Kilang Kendati begitu, dengan adanya kilang baru kepada para investor khususnya perusahaan dengan kapasitas 300.000 barel per hari akan meningkatkan impor minyak mentah. minyak, untuk membangun 1 kilang minyak pada 2018. Pembangunan kilang mendesak Tapi ini lebih banyak sumbernya di Timur kapasitas 1x300.000 barel per hari di In- dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan Tengah dan aman untuk ketahanan energi, donesia. Kita tawarkan investor siapa yang permintaan BBM nasional, katanya. Ali mengatakan, pentingnya pembangunan sehingga kita tidak diatur-diatur oleh mer- mau bangun kilang di Indonesia, insentif dari pemerintah misalnya tanah, jadi mereka tidak kilang baru untuk menopang ketahanan eneka, katanya. Ari mengakui, negara penghasil BBM perlu repot-repot cari lahan lagi, sudah kita ergi nasional untuk menghindari impor BBM yang semakin lama semakin besar. Dengan sangat terbatas. Bahkan, negara penghasil sediakan, ungkap Susilo. Ketika ditanya, kenapa harus di Singapura? pembangunan kilang baru akan menguminyak pun belum tentu mempunyai kilang Ya karena di sana banyak sekali kantor-kan- rangi ketergantungan impor BBM. Alasan untuk mengolah minyak mentah menjadi Pertamina lebih memilih impor dibanding BBM. Untuk itu, keinginan Saudi dan Kuwait tor perwakilan perusahaan minyak di dunia, memproduksinya sendiri, karena biayanya yang ingin membangun kilang di dalam cetus Susilo. Vice President Coorporate Communication lebih murah. negeri perlu diapresiasi karena akan memberikan jaminan pasokan ke dalam negeri. Pertamina Ali Mundakir sebelumnya menDilansir: RMOL Anehnya Kementerian Keuangan tidak mau gatakan, untuk mengurangi impor pemerRe-editing: Mohamad Qadhafy menyetujui permintaan keringanan pajak intah perlu membangun tiga kilang baru mereka, ujarnya. Pemerintah akan melawat ke Singapura untuk mencari investor yang tertarik membangun kilang di Indonesia. Kami dari ESDM, KeSayangnya, jumlah cadangan permintaan hingga USD 17,5 JAKARTA-RK. Pundi-pundi menterian Keuangan, BKPM (Badan cadangan devisa Indonesia tersebut belum menyusul posisi miliar tersebut menunjukkan Koordinasi Penanaman Modal) dalam makin tebal. Bank Indonesia tertinggi pada tahun lalu sebe- minat asing untuk berinvestasi waktu dekat akan ke Singapura, kita (BI) mencatat tren pemulihan sar USD 108,77 miliar pada dalam tempo yang panjang di akan mengadakan market consultaangka lini terdepan pertah- Januari 2013. Kami menilai Indonesia masih besar. Pertion terkait kilang minyak, ujar Wakil anan neraca pembayaran terse- jumlah cadangan devisa saat ini tumbuhan memang masih cenMenteri ESDM Susilo Siswoutomo. but. Per Januari 2014, jumlah cukup kuat dalam mendukung derung melambat, tapi masih Susilo mengatakan, market consulcadangan devisa mencapai USD ketahanan sektor eksternal dan lebih tinggi dibanding negara tation bertujuan untuk menawarkan 100,7 miliar, atau naik dari kesinambungan pertumbuhan lain. Itu jadi faktor investor masih berminat investasi ke Desember 2013 yang sebesar ekonomi ke depan, katanya. Sebelumnya, Deputi Guber- Indonesia, paparnya. USD 99,4 miliar. Selain itu, ekspor Indonesia Peningkatan cadangan de- nur BI Perry Warjiyo sudah visa seiring dengan membai- memprediksi jika posisi cadan- juga mencatat rapor biru akhir knya neraca perdagangan yang gan devisa bisa mencapai di tahun lalu. Secara akumulatif, beranjak surplus, pendalaman atas USD 100 miliar pada Janu- nilai ekspor Indonesia sepanpasar keuangan, dan pengu- ari 2014. Tentu saja ada arus jang 2013 lalu tercatat USD rangan intervensi terhadap masuk dan keluar, dan kami 182,57 miliar. Adapun impor rupiah. Direktur Departemen juga ada keperluan intervensi. mencapai USD 186,63 miliar. Komunikasi BI Peter Jacobs Namun nantinya bisa di atas Meskipun secara tahunan neraca dagang masih deﬁsit USD mengatakan, cadangan devisa USD 100 miliar, kata Perry. sejumlah negara seperti Malaysia. Mer- saat ini bisa membiayai 5,6 Salah satu faktornya adalah 4,06 miliar, kinerja tersebut eka perlu meningkatkan keterampilan. bulan impor dan pembayaran penerbitan surat utang global setidaknya dapat menggenjot Selain itu, para TKW juga perlu per- utang luar negeri pemerintah. oleh pemerintah. Menurut dana hasil ekspor (DHE) bersiapan mental bekerja di luar negeri Angkanya cukup baik karena dia, potensi masuknya uang bentuk valas. termasuk memiliki kemampuan berﬁkir berada di atas standar kecuku- segar asing diprediksi juga yang baik saat menghadapi perbedaan pan internasional sekitar tiga makin besar. Sebab, penjualan Re-editing: Mohamad Qadbudaya dan bahasa. bulan impor, katanya kemarin global bond yang mencatat hafy Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan (7/2). oversubscribed atau kelebihan Ekonomi Kreatif (Menparekraf ) Mari Elka Pangestu mengatakan, Indonesia memiliki potensi yang sangat luas untuk pengembangan ekonomi kreatif, keragaman unsur budaya, dan karakteristik masyarakat yang sejak dulu sudah ..............................................................................dari halaman1 berkreasi. Perlu diketahui, tiga sektor unggu- Selain konsultasi bilateral, KPU sumber perolehan saldo awal dengan 14 hari sebelum kamlan di bidang industri kreatif seperti Kalbar juga membuka help desk atau saldo pembukaan rekening panye rapat umum. kuliner, fesyen, dan kerajinan menjadi laporan dana kampanye. Di khusus dana kampanye, rincian Laporan awal dana kampapenyumbang Produk Domestik Bruto mana setiap saat Parpol mau- perhitungan penerimaan dan nye yang dituangkan dalam (PDB) terbesar. pun calon DPD bisa datang ke pengeluaran dana kampanye Form Model DK9 dilengkapi Kontribusi sektor tersebut dipastikan KPU untuk berkonsultasi terkait apabila saldo awal diperoleh dengan Formulir Model DK1akan semakin tinggi dalam menopang laporan dana kampanye. Wak- sebelum pembukaan reken- PARPOL & Model DK2-PARPOL perekomonian bangsa. Data BPS men- tunya setiap hari dimulai pukul ing khusus dana kampanye, (perseorangan), Formulir Model catat pertumbuhannya mencapai 5,76 09.00 hingga pukul 16.30. jelasnya. DK3-PARPOL & Model DK4persen, di atas rata-rata pertumbuLaporan dana kampanye Laporan Reksus dituangkan PARPOL (kelompok), Formulir han ekonomi Indonesia sebesar 5,74 tahap kedua ini meliputi lapo- dalam Form Model DK8 yang Model DK5-PARPOL & Model persen. ran penerimaan sumbangan dilampiri dengan Form Model DK6-PARPOL (badan usaha),

JAKARTA-RK. PT Pertamina (Persero) diminta mengurangi impor bahan bakar minyak (BBM) dari Singapura dan mempercepat pembangunan kilang untuk ketahanan energi. Anggota Komisi VII DPR Muhammad Idris Lutﬁ mengatakan, pemerintah sudah saatnya mengurangi impor BBM dari Singapura. Pasalnya, negara itu sudah mulai ikut campur urusan dalam negeri Indonesia. Pemerintah harus lepaskan ketergantungan impor BBM. Ini sebagai bentuk usaha untuk mencapai kemandirian energi. Akibat ketergantungan impor, sikap mereka semakin ngelunjak ke Indonesia, katanya, kemarin (11/2). Menurut dia, Pertamina bisa mengimpor dari negara penghasil BBM lain atau mempercepat pembangunan kilang di dalam negeri. Apalagi, saat ini belum ada kilang-kilang baru. Kita sudah anggarkan pembangunan kilang sejak 2012, namun realisasinya tidak ada. Yang ada malah buat feasibility study aja, tegas Idris. Bekas Direktur Utama Pertamina Ari Soemarno mengatakan, pemerintah harus segera membangun kilang baru untuk mengurangi impor dan menjaga ketahanan energi nasional. Kita memang harus mengurangi impor BBM, salah satunya dengan membangun kilang baru, katanya.

Cadangan Devisa Terus Bertambah

Dorong Sektor Industri Kreatif JAKARTA-RK. Pemerintah diminta mengoptimalkan kemandirian ekonomi kaum perempuan, salah satunya dengan mendorong industri kreatif. Ketua Yayasan Jiwa Ramah Sesama Jenny Rachman mengatakan, kemandirian ekonomi kaum perempuan Indonesia harus dioptimalkan sehingga mampu membantu perekonomian rumah tangga dan menjadi penggerak perekonomian masyarakat dan nasional. Diantaranya mengembangkan industri kreatif. Apalagi, menurut dia, pemerintah mempunyai banyak program soal industri kreatif. Untuk permodalan juga sudah tidak ada kendala karena banyak kementerian yang mengurusinya. Jenny mengatakan, dengan berkembangnya industri kreatif dapat menekan jumlah pengangguran dan tenaga kerja wanita (TKW) yang ingin kerja di luar negeri. Itu semua perlu pelatihan agar kaum perempuan semakin punya keterampilan dalam bidang perekonomian, katanya, kemarin (11/2). Terkait tenaga kerja wanita (TKW), caleg DPR dari Partai Demokrat daerah pemilihan DKI II ini mengatakan, para TKW yang sekarang banyak tersebar di

SAMBUNGAN

KPU Kalbar

Dilansir: RMOL Re-editing: Mohamad Qadhafy

..............................................................................................................................................dari halaman1

Dalam kasus itu KPK menetapkan bos PT Masaro Radiokom Anggoro Widjojo. Johan menyatakan, surat permintaan pencegahan dikirimkan sejak hari ini 11 Februari 2014. Pencegahan itu, kata dia, berlaku selama enam bulan ke depan. Dengan begitu Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) itu pun tak bisa lagi bepergian ke luar negeri. Pencegahan itu dilakukan, supaya sewaktu-waktu diperiksa sebagai saksi tersangka AW (Anggoro Widjojo) yang bersangkutan tidak sedang bepergian ke luar negeri. Tentu keterangannya dibutuhkan dalam

RAKYAT KALBAR

penanganan perkara dengan tersangka AW, ujar Johan. Meski sudah dicegah, KPK belum menjadwalkan pemeriksaan terhadap Kaban. Jadwal pemeriksaan yang bersangkutan belum sampai ke humas, ujarnya. Pencegahan MS Kaban ini memang berkaitan dengan kasus korupsi yang membelit Anggoro Widjojo yang diduga melakukan penyuapan dalam pengadaan Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) di Departemen Kehutanan. Nah, kala itu Kaban menjabat sebagai Menhut. Anggoro ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK sejak 19

Juni 2009. Dia lalu buron dan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) pada 17 Juli 2009. Sejak ditangkap KPK Kamis (30/1) lalu, Anggoro langsung menyandang status tahanan dan dititipkan di Rutan Militer Guntur. Anggoro diduga menyuap sejumlah anggota Komisi IV DPR yang menangani sektor kehutanan. Salah satunya Yusuf Erwin Faisal, politikus Partai Kebangkitan Bangsa. Bukan hanya ke anggota dewan, Anggoro juga diduga memberikan fee ke beberapa pejabat di Departemen Kehutanan. Salah satunya Sekretaris

Jenderal Kementerian Kehutanan Boen Purnama. Pemberian dana itu terkait pengajuan anggaran SKRT Departemen Kehutanan tahun anggaran 2007. PT Masaro Radiokom merupakan rekanan dalam pengadaan SKRT. Aliran dana ke pejabat itu diduga diketahui Kaban. Kaban juga diduga menandatangani surat penunjukan langsung untuk PT Masaro Radiokom. Seusai diperiksa KPK pada 2012, Kaban mengatakan penunjukan langsung PT Masaro sudah sesuai prosedur. Re-editing: Hamka Saptono

dana kampanye periode kedua, laporan rekening khusus dana kampanye dan laporan awal dana kampanye. Batas akhir penyampaian laporan dana kampanye tahap kedua ini paling lambat tanggal 2 Maret 2014, ujarnya. Dijelaskannya, penyampaian laporan penerimaan sumbangan dana kampanye periode II, meliputi informasi penerimaan sumbangan yang bersumber dari perseorangan, kelompok, badan usaha non pemerintah dan Caleg yang dituangkan ke dalam Form Model DK -1, Model DK2, Model DK3, Model DK4, Model DK5, Form Model DK6, Form Model DK13 Parpol (Caleg) dan daftar laporan penerimaan sumbangan dana kampanye. Penyampaian laporan rekening khusus (Reksus) dana kampanye, meliputi penjelasan

............................................................................................................................dari halaman1 K E H I L A N G A N di hampir semua stasiun TV. Soal biaya, rasanya itu bukan masalah, karena para Capres tersebut rata-rata orang kaya dan pemilik stasiun TV. Dan jangan harap ada berita miring soal mereka di TV. Para Capres itu sepertinya paham betul bagaimana kekuatan media dalam membangun opini masyarakat. Kritikan soal maraknya pemilik media nyapres akhirakhir ini semakin memang kuat terdengar. Meski dalam sistem demokrasi hal itu sahsah saja. Namun tanpa disadari independensi media milik mereka mulai dipertanyakan. Media tak lagi sebagai alat menyuarakan dan mengawal demokrasi, tapi dijadikan kepentingan pemilik-pemilik media. Paling tidak itulah kesan yang ada saat ini. Media seakan terbelah menjadi

beberapa kubu. Adalah Noam Chomsky, ahli linguistik Amerika yang paling keras menentang praktik semacam ini. Ia mengeritik media yang dianggapnya hanya perpanjangan tangan dari para penguasa dan pebisnis. Meski concern Chomsky mengarah pada media barat terutama Amerika terhadap perang dingin, tatanan dunia baru dan demokrasi. Manufacturing concern pun sering diplesetkan menjadi manufacturing conten. Soal iklan Capres tadi, menurut saya harus diminimalisir. Jangan sampai masyarakat seperti dijejali dengan volume iklan yang berdampak kontra produktif bagi pendidikan politik masyarakat. Kita tentu berharap kualitas Capres yang maju itu, tak hanya sebatas kualitas iklan

dan dongkorakkan media tertentu. Tapi bekerja sungguh-sungguh untuk kebaikan bersama. Rakyat akan melihat, menilai dan akhirnya memilih Capres yang mereka inginkan. Iklan mungkin saja mendongkrak popularitas Capres, tapi belum tentu mendongkrak keterpilihan rakyat. Masyarakat sudah lama ingin lepas dari belenggu kemiskinan, kebodohan dan keterbelakangan. Namun alihalih ingin keluar dari, rakyat justeru terjerembab ke lubang yang sama. Harapan kita, presiden ke depan adalah presiden yang benar-benar diharapkan. Sebab kalau tidak, hanya ada dua pilihan : kehidupan bernegara yang semakin baik atau kalau tidak, kita justeru menyesal lantaran menjadi korban iklan. (kiram akbar)

DK1 sampai dengan Form Model DK6 Parpol, Form DK7 Parpol (daftar aktivitas pengeluaran), Form DK11 Parpol (daftar saldo pertanggal rekening khusus dibuka), Form DK12 Parpol (pernyataan tanggung jawab). Kemudian Form DK13 Parpol (caleg), salinan buku rekening, salinan rekening koran bila ada dan salinan bukti tagihan utang apabila ada. Sementara untuk penyampaian laporan awal dana kampanye meliputi penjelasan, informasi daftar penyumbang, jumlah penerimaan dan pengeluaran dana kampanye sejak hari pertama kampanye non rapat umum sampai dengan 14 hari sebelum kampanye rapat umum. Kemudian jumlah penerimaan dan pengeluaran dana kampanye yang tercatat dalam rekening khusus dana kampanye sejak dibuka sampai

KEHILANGAN

Formulir Model DK7-PARPOL (daftar pengeluaran). Formulir Model DK8-PARPOL (laporan rekening khusus), Formulir Model DK11-PARPOL (daftar saldo), Formulir Model DK12-PARPOL (pernyataan tanggung jawab) dan Formulir Model DK13-PARPOL (Caleg). Selain itu salinan bukti tagihan/ utang apabila ada, bukti penerimaan & bukti pengeluaran, dan Pembukuan dana kampanye pihak lain (apabila ada). Khusus laporan dana awal kampanye, jika terdapat partai politik peserta Pemilu atau calon perseorangan tidak menyampaikan laporan hingga batas waktu yang ditetapkan, diberikan sanksi dibatalkan sebagai Peserta Pemilu di wilayah yang bersangkutan, tegas Misrawi. Laporan: Andreas Editor: Hamka Saptono

KEHILANGAN

STNK KB 2395 LJ NR : MH331B004BJ858105 NM:31B658261 A/N: GR. HEDIA

STNK KB 4338 TF NR :MH328D405BK17520 NM:28D3174466 A/N: SUHARJA

STNK KB 4664 TQ NR:MH328D40DBJ305128 NM : 28D3304877 A/N: EDDOE

STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

STNK KB 2621 TO NR:MH1JFD214DK660837 NM : JFD2E052620 A/N: KASIUS

STNK KB 4277 TH NR :MH328D40DBJ437236 NM:38D3437193 A/N: YOSEP

STNK KB 4336 TI NR : MH1JF5126CK819677 NM : JF51E2793603 A/N: HAMIAN

STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

STNK KB 3262 TI NR :MH35D9204BJ350261 NM:5D91350341 A/N: M. RAIS

STNK KB 3096 TJ NR :MH35D9204CJ536771 NM:35D91536178 A/N: AYAN

STNK KB 3704 TL NR:MH35D9204CJ586731 NM : 5D91586801 A/N: PARDI

STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

RABU, 12 FEBRUARI 2014

Football

Fans Giaccherini The Reds Resmi Dijual Tewas ke Sunderland Ditusuk Fans

Mutethia di dada di sebuah pusat perbelanjaan. Mwangi dan Mutethia adu argumer jelang pertandingan Liverpool kontra Arsenal usai. Kabarnya, Mwangi terpancing emosinya ketika Mutethia mulai mengejek atas kekalahan telak The Gunners. Adu argumen pun berakhir dengan penusukan. (*)

KEJADIAN tragis menimpa pemuda asal Kenya, Anthony Mutethia, yang merupakan fan Liverpool. Ia ditusuk pendukung Arsenal hingga tewas. Usai pertandingan Liga Primer Inggris antara Liverpool kontra Arsenal dengan kemenangan telak The Reds 5-1. Seorang pria bernama David Mwangi, diberitakan menusuk

Arsenal

Absen Lawan Arsenal Real Sociedad vs Barcelona

Melangkah ke El Clasico?

BAYERN Muenchen kehilangan pilar penting ketika bentrok kontra Arsenal pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Emirates Stadium, London 19 Februari mendatang. The Bavaria - julukan Muenchen- tak akan bisa menggunakan tenaga gelandang cerdas Franck Ribery. Pemain asal Prancis itu harus absen beberapa pekan karena baru saja menjalani operasi

bokong. Sebelumnya, gelandang berusia 30 tahun itu sudah absen membela Muenchen ketika bertandang ke markas Nurnberg akhir pekan lalu. Kamis (6/2) lalu, Ribery sudah menjalani operasi untuk menyembuhkan cederanya. Pemeriksaan yang dilakukan Senin menunjukkan bahwa memar yang menekan syarafnya telah dihilangkan melalui operasi pada Kamis

lalu, demikian bunyi pernyataan resmi Muenchen di laman klub, Selasa (11/2). Mantan pemain Marseille itu kini harus menjalani serangkaian terapi untuk mengembalikan kondisi fisiknya. Setelah itu, penggawa timnas Prancis tersebut akan kembali menjalani latihan bersama Muenchen. Setelah sembuh, dia masih harus menjalani terapi. Itu berarti, dia akan absen dalam

beberapa pertandingan ke depan. Termasuk leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Arsenal, tegas pernyataan resmi Muenchen. (*)

BARCELONA bakal menantang Real Sociedad, Kamis (13/2) dengan bekal kemenangan dari leg pertama dan optimisme besar bisa mengunci tiket final Copa del Rey. Pada leg pertama yang dihelat di Camp Nou pekan lalu, Blaugrana sukses meraih kemenangan telak 2-0 atas tim tamu. Namun sejarah membuktikan jika lawatan ke Estadio Anoeta tidaklah mudah untuk Barca, termasuk juga kali ini. Dengan rekor tak pernah menang di kandang Sociedad sejak Mei 2007, maka anak asuh Gerardo Martino wajib bekerja keras jika ingin melenggang ke partai puncak dengan potensi El Clasico menghadapiReal Madrid yang berpeluang besar melewati hadangan sang tetangga,Atletico Madrid di partai semifinal lain. Namun bekal Barca menyambut laga ini cukup besar, terutama dari segi moral setelah mereka kembali ke puncak klasemen La Liga menyusul kemenangan 4-1 di kandang Sevilla akhir pekan kemarin, termasuk dengan kembali garangnya si superstar Lionel Messi. Tetapi kubu tuan rumah pun dipastikan tak bakal menyerah, terlebih mereka punya kenangan manis mengalahkan Barca 3-2 - justru setelah tertinggal 0-2 lebih dahulu, di tempat yang sama tahun lalu. Kebangkitan itu bakal mereka jadikan inspirasi untuk menjegal, atau setidaknya menyulitkan, Barca melenggang ke final. (*)

Neraka Membeku, Baru Argentina Juara G E L A N DA N G T i m n a s Brasil, Oscar, mengatakan bahwa Lionel Messi dan skuat Argentina tak akan bisa menjadi juara Piala Dunia di Brasil nanti. Diwawancarai oleh Goal Brasil, Oscar pun juga mengeluarkan peringatan pada tim manapun yang merasa optimis bisa memenangkan troﬁ Jules Rimet di Brasil pada musim panas mendatang. Jika tim lain ingin memenangkan Piala Dunia, maka mereka harus mengalahkan Brasil lebih dahulu. Kami akan melakukan segalanya untuk menang dan kami akan berjuang hingga akhir, serunya. Terlebih, kami mendapat dukungan dari para suporter juga. Jadi, jika bisa mengalahkan Brasil di rumahnya sendiri, maka hal itu akan menjadi hal bersejarah, dan hal yang sulit untuk dilakukan, tandasnya. Gelandang berusia 22 tahun itu juga mengatakan bahwa ia dan rekan-rekannya tak bakal membiarkan musuh bebuyutannya, yakni Argentina, untuk menjadi kampiun di ajang sepakbola tersebut di dunia itu. Ia pun tak peduli walau skuat Tango dipenuhi penyerang berbahaya macam Lionel Messi, Gonazalo Higuain, Sergio Aguero dll. Argentina baru akan menang jika neraka membeku! Mereka adalah tim hebat, tapi Brasil tak akan membiarkan mereka melenggang menjadi juara, tegasnya. (*)

Incar Duit Pemilik PSG HUBUNGAN David Beckham dengan Paris Saint Germain bisa jadi bakal semakin panjang. Beckham memang sudah memutuskan pensiun dari PSG pada akhir musim lalu. Namun, superstar sepakbola itu kini tengah berupaya merayu owner PSG agar mau mendanai klub miliknya yang akan berlaga di MLS. Seperti diketahui, Beckham memang tengah membangun klub sepakbola di kawasan Miami. Pria berusia 38 tahun itu memiliki hak untuk membentuk klub seiring kesepakatan ketika dirinya membela Los Angeles Galaxy lalu. Namun, Beckham terbentur biaya. Pasalnya, dibutuhkan banyak biaya untuk membuat tim yang sangat solid. Karena itu, mantan kapten timnas Inggris itu membidik Qatar Sport Investment untuk menjadi penyokong dana. Selama ini, QSI memang sudah menjalankan tugasnya dengan baik. Hal itu ditunjukkan dengan kesuksesan QSI sejak mengambil alih 70 persen saham Le Parisien, julukan PSG pada 2011 silam. Ya, Beckham memang sudah mengontak kami untuk membantu. Namun, hingga kini belum ada keputusan yang diambil, terang sumber di internal PSG sebagaimana dilansir laman L Equipe, Selasa (11/2). MLS saat ini diikuti 19 tim. Namun, jumlah itu akan meningkat menjadi 21 tim pada 2015 mendatang. Dua tim tambahan ialah New York City dan New York Yankees. Sementara, klub milik Beckham belum menemukan jadwal untuk terjun di MLS. (*)

Partai Hidup-Mati MAPOLI

NAPOLI dan AS Roma bakal bertarung habishabisan saat bersua di San Paolo guna melakoni partai semifinal Coppa Italia 2013/14 leg kedua. Pasalnya, Napoli maupun Roma masih sama-sama berpeluang lolos ke partai puncak. Pada leg pertama di Olimpico, Napoli menyerah 2-3. Namun, Roma belum aman. Napoli berkesempatan membalikkan defisit mereka saat ganti menjadi tuan rumah, Kamis (13/2). Dua gol tandang dari leg pertama pun bisa jadi krusial bagi pasukan Rafael Benitez. Benitez dan pelatih Roma Rudi Garcia bertekat meraih gelar juara pada musim perdana di klubnya masingmasing. Lolos ke final berarti ambisi itu semakin dekat pada kenyataan. Napoli sendiri berharap

Fulham vs Liverpool, LIVERPOOL berharap meneruskan catatan positifnya kala harus melawat ke markas Fulham, Craven Cottage, pada laga Premier League pekan ke26, Kamis (13/2) dini hari. The Reds memiliki modal bagus untuk menjemput laga ini usai mereka membantai favorit juara Arsenal dengan skor telak, 5-1 di Anﬁeld akhir pekan kemarin. Rasa percaya diri tinggi anak asuh Brendan Rodgers semakin lengkap dengan catatan manis di

AS ROMA

merengkuh lagi troﬁ yang pernah mereka raih pada tahun 2012, sedangkan Roma berniat mengobati kekecewaan yang didapat kala takluk dari Lazio di ﬁnal edisi sebelumnya. Roma bisa menurunkan para penyerang terbaiknya, termasuk Gervinho,Francesco Totti serta Adem Ljajic, tapi tetap minus duo pemain bertahan Dodo dan Federico Balzaretti yang cedera. Napoli butuh gol demi meraih kemenangan dan menyingkirkan Roma. Untuk itu, trio gelandang serang Jose Callejon, Marek Hamsik dan Lorenzo Insigne bakal kembali jadi andalan untuk menyokong Gonzalo Higuain di lini depan. (*)

Penuh Percaya Diri pertemuan pertama November lalu. Kala itu Liverpool berhasil mengandaskan Fulham dengan skor 4-0. Luis Suarezmencetak dua gol dalam laga tersebut. Namun bukan berarti Liverpool akan dengan mudah memenangi laga ini begitu saja. Musuh terbesar mereka saat ini ialah konsistensi. Hasil imbang kontra Aston Villa dan West Brom beberapa waktu lalu adalah buktinya. Merupakan tantangan bagi Steven Gerrard cs untuk mempertahankan

tren positif yang sedang dijalani timnya dan tentunya untuk tetap memberikan ancaman bagi tiga klub di atas mereka. Sementara itu di kubu tuan rumah, manajer Rene Meulensteen boleh sedikit tersenyum usai anak asuhnya berhasil menahan Manchester United di Old Traﬀord akhir pekan kemarin. Taktik bertahan total dan mengandalkan serangan balik sukses dijalankan Steve Sidwell cs malam itu hingga membuat Wayne Rooney cs

frustrasi. Untuk laga ini, Meulensteen berada dalam dilema antara memainkan taktik keluar menyerang atau mengulangi strategi parkir bus layaknya di kandang Setan Merah. Di satu sisi, Fulham membutuhkan kemenangan untuk menjauhkan diri dari jurang degradasi. Untuk itu mereka harus keluar menyerang. Namun di sisi lain, konsekuensinya pertahanan mereka akan rentan ditembus para striker ganas Liverpool. (*)

PATROLI Polisi Baru akan Memanggil Rakyat Kalbar Rabu, 12 Februari 2014

Langganan : 0561768677 (Hunting) 081254660990 (Davy) / 081345479786 (Santo)

Hukum dan Keadilan

Puteri dan Pihak Hotel Garuda Jainah: Jasad Nanda Tak Tenang, Kalau Pelaku Pembunuhan Belum Ditangkap PONTIANAK-RK. Sat Reskrim Polresta Pontianak baru akan melakukan pemeriksaan terhadap Puteri serta manajemen Hotel Garuda, terkait kematian Ramlah alias Nanda, 19. Polisi belum mendapatkan gambaran siapa pria yang bersama Ramlah alias Nanda di kamar Hotel Garuda. Sedangkan Puteri merupakan saksi kunci atas kematian Ramlah alias Nanda, Kamis (30/1) lalu. Selain menjemput Ramlah alias Nanda, Puteri juga mengenal pria yang ber-

sama gadis 19 tahun itu di kamar Hotel Garuda. Orangtua korban sudah lapor, tentunya kita proses laporan tersebut, tegas AKP Awaludin Syam, Wakasat Reskrim Polresta Pontianak saat dtemui wartawan di ruangannya, Selasa (11/2). Dikatakan Awaludin, semua yang berkaitan dengan tewasnya Ramlah alias Nanda akan diperiksa. Pemeriksaan dilakukan sebagai langkah penyelidikan. Semua yang berkaitan

akan kita periksa, semuanya kita selidiki, baik itu Puteri, pihak Hotel Garuda dan Closed-Circuit Television (CCTV) yang ada di Hotel Garuda pada tanggal 30 Januari 2014 tersebut, jelasnya. Polisi akan menyelidiki siapa pria yang bersama Ramlah alias Nanda di kamar Hotel Garuda sebelum meninggal dunia. Selain itu apa yang dilakukan pria tersebut bersama gadis 19 tahun itu di kamar hotel. Ramlah alias Nanda diduga tidak sendiri di dalam kamar hotel tersebut. Kita saat ini sedang menyelidikinya, maka dari itu kita akan memeriksa Puteri dan pihak Hotel Garuda terlebih dahulu. Karena yang membawa Ramlah alias Nanda ke Hotel Garuda adalah Puteri. Kemudian meninggal dan langsung dibawa ke rumah sakit, tanpa melaporkan kepada pihak kepolisian terlebih dahulu, jelas Awaludin. Awaludin mengaku sudah melakukan konﬁrmasi dengan petugas UGD Rumah Sakit Karitas Bhakti. Pihak rumah sakit membenarkan Ramlah alias Nanda diantar ke rumah sakit sudah dalam kondisi meninggal. Kita sudah crosscheck, Ramlah alias Nanda ini meninggalnya bukan di rumah sakit, melainkan di kamar Hotel Garuda. Makanya kita akan

memanggil pihak Hotel Garuda serta hui penyebab kematiannya, apakah meminjam CCTV-nya untuk kepent- ada atau tidak tanda kekerasan, akan ingan penyelidikan. Dari rekaman diketahui nantinya, ujar Awaludin. CCTV tersebut akan ketahuan, Ibunda Ramlah alias siapa saja yang masuk Nanda, Jainah sanatau keluar dari kamar gat berharap pitempat Ramlah alias hak kepolisian Nanda meninggal, dapat menkatanya. Polisi juga gungkap akan meminta rekap penyemedis secara resmi b a b dari rumah sakit k e Kharitas Bhakti. Dikatakan Awaludin, jajarannya dalam waktu dekat ini juga akan melakukan visum ulang dan autopsi terhadap jasad Rmlah alias Nanda. Tujuannya agar mengetahui secara pasti penyebab kematian gadis 19 tahun itu. Autopsi pasti kita lakukan. Kita juga sudah menyampaikan kepada orangtua Ramlah alias Nanda terkait hal ini. Karena dari auRamlah alias Nanda. S A /R K topsi akan diketaYAMSUL

RIFIN

AKYAT

matian anak gadisnya itu. Saya juga ikhlas jika memang kuburan dibongkar lagi, serta dilakukan autopsi jasad anak saya, ungkapnya seraya mengatakan jasad Ramlah alias Nanda tidak akan tenang kalau orang yang membunuhnya tidak dihukum. Mila bibi Ramlah alias Nanda mengatakan hal yang sama. Mengharapkan pihak kepolisian mengungkap kematian keponakannya tersebut. Kami memang sudah mengikhlaskan kepergian Ramlah alias Nanda. Namun rasa sedih kami belum hilang sampai saat ini. Ramlah atau yang akrab disapa Nanda ini merupakan anak satu-satunya yang dimiliki Kakak saya. Karena Abang Nanda juga sudah meninggal, ungkap Mila menangis. Bibi Ramlah alias Nanda yang lainnya, Mirna juga belum bisa menerima kematian keponakannya. Kami berharap sama polisi, dan mudah-mudahan kerja polisi dalam mengungkap kematian Nanda cepat terungkap, harap Mirna. (sul)

ALBAR

Bandar Narkoba Internasional Meninggal di RSUD Soedarso P ONT IANAK -RK. Lau Tong Yung bin Lau Tai Chi alias Mr Law akhirnya mengembuskan napas terakhirnya saat menjalani perawatan di ruangan ICCU Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedardo, Senin (10/2) pukul 11.30. Pengedar Narkoba asal Malaysia itu menderita penyakit kanker dan tumor stadium empat. Mr Law merupakan bandar Narkotika jaringan internasional yang divonis tujuh tahun penjara di Rumah Tahanan (Rutan) Klas IIA. Selanjutnya dilimpahkan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Pontianak. Kepala Lapas Klas IIA Pontianak, Sunarto melalui Kasi Bina Napi Lapas Pontianak Klas IIA Pontianak Nur Saﬁ i membenarkan meninggalnya Mr Law dikarenakan penyakit lama yang dideritanya, kanker dan tumor stadium empat. Dia memang lama mengidap

penyakit itu selama masih di tahanan Rutan Klas IIA Pontianak, jelas Nur di ruangannya, Selasa (11/2) siang. Bahkan, tambah Nur, bandar besar Narkotika yang berhasil melakukan aksi peredaran Narkotika di balik tahanan ini, sempat keluar masuk rumah sakit. Sebelum mengembuskan napas terakhirnya, Mr Law sempat dibawa ke Rumah Sakit Anton Soedjarwo Bhayangkara Polda Kalbar. Mr Law diopname selama satu hari satu malam. Namun pihak RS Anton Soedjarwo Bhayangkara Polda Kalbar tak sanggup menangani penyakitnya. Langkah selanjutnya, Mr Law dibawa ke RSUD Soedarso Pontianak untuk perawatan lebih lanjut. Dia dimasukkan ke ICCU. Namun pihak dokter tak bisa menanganinya, dan akhirnya meninggal dunia, ujar Nur. Nur menceritakan jejak Halaman 15

Tiga rumah dinas guru SDN 22 Pontianak Barat hangus terbakar. S

YAMSUL ARIFIN/ RAKYAT KALBAR

Tiga Rumah Dinas Guru Ludes Terbakar

Dua Bocah Perempuan Nyaris Terpanggang PONTIANAK-RK. Rumah dinas guru SDN 22, Gang Selamat 3, Jalan H Rais A Rachman, Pontianak Barat ludes terbakar, Sela-

GRAHA PENA KALBAR Dengan lokasi strategis dan area parkir yang luas, sangat cocok untuk aktiﬁtas: - KANTOR - SEMINAR - WORKSHOP

- MEETING - TRAINING - PSIKOTES

sa (11/2) sekitar pukul 10.30. Dua bocah nyaris terpanggang dan berhasil diselamatkan pamannya pada saat terkepung

api di dalam rumahnya. Aura, 3, dan Eka, 6, terlihat lemas menghirup asap dari api yang membakar rumahnya.

Bahkan kedua bocah perempuan itu nyaris terpanggang. Zulﬁkar yang mengetahui Halaman 15

Jalan Arteri Supadio (Ayani II) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat MENYEWAKAN

Meeting Room berkapasitas hingga 100 pax Dengan Fasilitas: - Full AC - Flipchart & Markers - Portable Screen - White Board - Mineral Water - Wiﬁ Zone - LCD 27 Inch (sewa terpisah) - Katering (sesuai order)

Telepon: 0561 - 768677 Contact Person: 081 254 660 990

KUBU RAYA

RAKYAT KALBAR Rabu, 12 Februari 2014

Program Sehat BPN Tak Sentuh

Desa Punggur Kapuas

ILLUSTRASI

S U N G A I R AYA - R K . Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kubu Raya mengklaim keberhasilan Program Sertifikat Hak Atas Tanah (Sehat) yang diperuntukkan masyarakat berpenghasilan rendah dan UKM secara gratis. Sayangnya, program tersebut tidak dinikmati warga Desa Punggur Kapuas hingga terkesan tebang pilih. Hingga tahun 2013 akhir, kepengurusan program Sehat untuk ma-

syarakat berpenghasilan rendah telah menerbitkan 250 sertiﬁkat tanah, kata H Firdaus, Kepala BPN Kubu Raya saat ditemui Rakyat Kalbar kemarin. Sayangnya, justru masyarakat yang benarbenar miskin, baik petani maupun nelayan belum memiliki sertifikat hak atas tanah atas tanah yang mereka miliki. Inilah bukti kalau program tersebut terkesan tidak adil. Namun Firdaus mengatakan, khusus nelayan,

sudah diterbitkan 200 sertifikat secara gratis, terdiri dari warga Kecamatan Sungai Kakap dan Kecamatan Sungai Raya. A n e h ny a , w a r g a D e s a Punggur Kapuas malah tidak merasakan program tersebut. Tiap tahunnya pasti ada program tersebut untuk masyarakat berpenghasilan rendah, tuturnya. Masyarakat miskin di Desa Punggur Kapuas, Sungai Kakap hanya bisa gigit jari. Firdaus men-

gatakan, untuk 2014, program tersebut sudah beralih di Kecamatan Rasau Jaya dan Batu Ampar. Program tersebut segera direalisasikan dalam waktu dekat. Kita telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat, saat ini kita sedang menunggu data dari instansi terkait, itulah yang terkadang memakan waktu yang lama untuk merealisasikannya, karena masih menunggu data, ujar Firdaus.

Menurutnya, ketika masyarakat yang berpenghasilan rendah telah memiliki sertifikat tanah, maka akan terjadi reforma agraria. Masyarakat dapat menjalin kerjasama dengan pihak bank ataupun dinas terkait untuk melakukan pinjaman modal untuk membuka usaha. Tujuan utamanya kita dapat membuat masyarakat mandiri yang meningkatkan perekonomian masyarakat ke depan, ujar Firdaus. Tokoh masyarakat Desa Punggur Kapuas, Sungai Kakap, Frans, mengaku hingga saat ini masyarakat di desanya masih banyak yang belum memiliki sertifi kat tanah. Kemiskinan menjadi kendala, hingga tidak memiliki biaya untuk mengurusnya. Untuk saat ini kurang lebih terdapat 30 Kepala Keluarga yang belum memiliki sertifikat tanah di tempat mereka tinggal, kita belum merasakan bantuan dari program Sehat BPN itu, tutur Frans. Frans mengharapkan pemerintah memberikan bantuan mengenai kepengurusan tanah kepada masyarakat desanya. Karena ia beranggapan ketika bantuan pemerintah tak menyentuh desanya, sangat sukar sekali masyarakat melegalkan tanahnya. Semoga saja pemerintah mendengar harapan kami, tegasnya. (asy)

Ratusan Hektar Lahan Gundul Akibat Dibakar

ILLUSTRASI

SUNGAI RAYA-RK. Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Kubu Raya mencatat, ratusan hektar lahan yang tersebar di beberapa titik di berbagai kecamatan terbakar. Setidaknya terdapat beberapa wilayah yang mengalami kebakaran secara drastis dalam beberapa minggu belakangan ini. Di mana kebakaran lahan ini dimulai dari wilayah Rasau Jaya, Bintang Mas, Hutan Kota, Tanjung Wangi, Patok 50 dan Punggur juga terbakar, kata Kepala Bidang Perlindungan dan Pengendalian Disbunhutan Kubu Raya, Golda Purba saat menjumpai beberapa wartawan, Selasa (11/2). Dia mengatakan, lahan yang terbakar untuk wilayah Kubu Raya ini yang pastinya adalah lahan gambut. Di mana, dari enam wilayah yang telah disebutkan tersebut, diperkirakan mencapai ratusan hektar yang sudah terbakar. Diduga pelakunya oknum masyarakat dan pihak perusahaan perkebunan yang ada di Kubu Raya. Dari data yang kita peroleh itu, ada ratusan hektar lahan gambut yang ada di Kubu Raya ini dibakar dengan disengaja oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, tuturnya. Disinggung mengenai hutan

lindung yang terbakar, Golda belum bisa menyebutkan satu persatu, jelasnya hutan kota yang terletak di Desa Limbung sudah ludes terbakar. Hutan kota juga merupakan hutan yang termasuk dilindungi. Di mana hal itu merupakan hutan yang akan menjadi icon Kubu Raya di masa akan datang. Sebanyak 20 hektar hutan kota sudah terbakar, katanya. Ada beberapa faktor yang memicu terjadinya kebakaran hutan ini, antara lain, faktor alam dan faktor manusia. Untuk mengantisipasi hal tersebut, sejauh ini pihaknya terus melakukan sosialisasi terkait larangan untuk membakar hutan dengan disengaja. Karena bilamana hal tersebut masih tetap dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab, maka akan diproses sesuai hukum. Dinas Kehutanan Kubu Raya sendiri telah mengantisipasi hal tersebut agar tidak terulang kembali. Di mana Kadis Kehutanan telah melayangkan surat ke 37 perusahaan perkebunan yang berdomisili di Kubu Raya ini, agar mematuhi segala larangan membakar hutan, serta mengikuti segala tahapan-tahapan yang ada dalam undang-undang, ungkap Golda. (asy)

GEMA KABUPATEN MEMPAWAH DERAP BESTARI

Awas Penipuan Mengatasnamakan BPKP Maraknya aksi penipuan dengan mengatasnamakan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat membuat instansi tersebut melakukan upaya antisipasi. Caranya, dengan melayangkan surat pemberitahuan sekaligus imbauan kepada para pejabat daerah, agar berhati-hati terhadap aksi penipuan yang mengatasnamakan lembaga negara itu. Sehubungan maraknya penipuan dengan mengatasnamakan BPKP Kalimantan Barat yang dilakukan oknum tidak bertanggungjawab, selaku Kepala BPKP Kalimantan Barat menegaskan bahwa kami tidak pernah menyuruh orang untuk meminta uang kepada pejabat daerah dalam rangka kegiatan apapun yang dilaksanakan oleh BPKP, tegas Kepala BPKP Kalimantan Barat, Fajar Irawan dalam surat tertulisnya yang ditujukan kepada Pemerintah Kabupaten Pontianak di Mempawah, Selasa (11/2). Dalam imbauannya, Fajar mengungkapkan modus yang dilakukan oknum tidak bertanggungjawab tersebut dalam melancarkan aksi penipuannya. Yakni dengan meminta sejumlah dana atau uang kepada pejabat daerah. Dengan dalih, dana itu akan digunakan untuk melaksanakan kegiatan yang akan diselenggarakan oleh Kantor BPKP Provinsi Kalimantan Barat. Karenanya, kami mengingatkan kepada seluruh pejabat daerah baik itu gubernur, bupati, dan wali kota dan pejabat daerah lainnya di Kalimantan Barat untuk mewaspadai praktik penipuan yang mengatasnamakan BPKP ini, pesannya. (ﬁa)

Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan Puskesmas Lokakarya Mini Lintas Program SUNGAI PINYUH. Guna meningkatkan kualitas pelayanan publik, Selasa (11/2), Pemerintah Kecamatan Sungai Pinyuh menggelar Lokakarya Mini Lintas Program di Kantor Camat Sungai Pinyuh. Kegiatan rutin tiap triwulan itu bertujuan untuk memantapkan koordinasi antar instansi. Tujuan dilaksanakannya lokakarya mini lintas program ini untuk meningkatkan kerjasama dan koordinasi antar instansi pemerintah, Puskesmas Pembantu dan Bidan Desa, kata Camat Sungai Pinyuh, Syamsul Rizal. Semua persiapan yang berkaitan dengan pelayanan publik

dibahas bersama. Mulai dari program kerja ujar Syamsul, hingga upaya memotivasi petugas Puskesmas untuk mengaplikasikan program kerja sebaik mungkin. Dijelaskannya, lokakarya yang dilaksanakan disebut juga sebagai upaya menggalang kerja sama tim untuk meningkatkan dan memaksimalkan pelayanan kesehatan di masyarakat. Sehingga tercapai pelayanan sebagaimana yang telah dicanangkan dalam setiap program pokok puskesmas. Momentum ini sekaligus kita jadikan evaluasi program Puskesmas berkaitan dengan pelayanan di masyarakat. Masalah pelayanan ini menjadi hal yang sangat penting,

mengingat Puskesmas merupakan unit pelayanan kesehatan tingkat pertama di masyarakat, pendapatnya. Apalagi, sambung Syamsul, manajemen Puskesmas merupakan suatu rangkaian kegiatan yang bekerja secara sinergik dan meliputi perencanaan, penggerakan pelaksanaan serta pengendalian, pengawasan dan penilaian yang dilakukan secara terukur dan terarah dengan sebaik mungkin. Karenanya dengan kegiatan mini lokakarya program ini. Kita bisa mengawasi dan memantau hasil kerja yang dicapai oleh Puskesmas. Apakah sudah sesuai dengan perencanaan program yang ada

atau belum. Kemudian, kita juga memecahkan permasalahan atau kendala yang ada di lapangan, ujarnya. Lebih jauh, dirinya mengungkapkan, Puskesmas Sung ai Pinyuh menangani pelayanan kesehatan masyarakat yang ada di delapan desa dan satu kelurahan di Kecamatan Sungai Pinyuh. Dengan tingkat ruang lingkungan kerja yang luas dan besar, maka Puskesmas Sungai Pinyuh dinilai perlu memperhatikan beberapa hal. Agar, peningkatan mutu dan kualitas pelayanan kesehatan dimasa mendatang dapat tercapai. Ada lima item penting yang harus diperhatikan dalam pelayanan

puskesmas. Yakni, validitas data kesehatan harus sesuai antara kecamatan, UPT dinas terkait, pemerintahan desa dan bidan. Kedua, peranan Poskesdes dan Posyandu harus dioptimalkan untuk meningkatkan derajat kesehatan, paparnya. Selain itu, perlunya dilaksanakan lomba sekolah sehat kerjasama dengan Puskesmas, UPT Dinas Dikpora, lurah dan kepala desa serta kader kesehatan. Keempat, program kegiatan di bidang kesehatan pada 2014 dapat dilaksanakan secara sinergis. Kelima, perlunya ditingkatkan sosialisasi Program BPJS kepada masyarakat secara menyeluruh, pungkasnya. (ﬁa)

Kenalkan Teknologi Informasi Terbaru Senkom Gelar Pelatihan Kamtibmas dan Bela Negara MEMPAWAH. Meningkatkan kiprahnya di masyarakat, Sentra Komunikasi (Senkom) Kalbar menggelar Pelatihan Kamtibmas dan Bela Negara. Teknologi informasi terbaru juga dikenalkan pada seluruh peserta. Kegiatan yang diikuti 350 peserta yang merupakan anggota dan pengurus Senkom se-Kalbar itu, akan dibuka Kapolda Kalbar, Brigjen Arie Sulistyo, Rabu (12/2) di Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Pontianak. Pelatihan Kamtibmas dan Bela Negara ini merupakan tindaklanjut dari perjanjian nota kesepakatan bersama yang dilakukan Senkom bersama Polri, beberapa waktu lalu. Sekaligus menjadi wujud mitra Polri dan masyarakat, maka kita memberikan pembekalan kepada para anggota dan pengurus Senkom Kalbar melalui pelatihan ini, kata Ketua Panitia, Susanto SE ME kepada Rakyat kalbar, Selasa (11/2) di Mempawah. Susanto yang juga Ketua Senkom Kabupaten Pontianak itu menjelaskan, Pelatihan Kamtibmas dan Bela Negara itu akan berlangsung selama tiga hari hingga tanggal 14 Februari mendatang. Selama pelatihan, para peserta akan digembleng dengan materi

dan juga praktik lapangan. Ada tiga materi yang akan disampaikan dalam pelatihan ini. Yaitu, terkait persoalan kamtibmas, bela negara dan penanganan bencana. Materi tersebut nantinya akan disampaikan oleh Polda, Kodam, Kesbangpol Provinsi Kalbar, KPU hingga Bawaslu, ungkapnya. Menurut Susanto yang juga Anggota DPRD Kabupaten Pontianak itu, ketiga materi dasar pelatihan itu dinilai sangat penting dan strategis dalam upaya meningkatkan peran aktif Ormas Senkom sebagai mitra polisi dan masyarakat. Melalui pelatihan itu, maka para pengurus dan anggota Senkom dapat memposisikan diri dengan baik dan benar. Tujuannya untuk memberikan orientasi bagi pengurus dan anggota Senkom dalam mewujudkan Kamtibmas di lingkungan masyarakatnya masing-masing. Dapat memberikan informasi kepada pihak berwenang jika menghadapi permasalahan kamtibmas. Serta bisa mengoptimalisasikan diri terhadap hak dan kewajiban sebagai warga negara yang baik, paparnya. Lebih jauh, Legislator PDI Perjuangan Kabupaten Pontianak itu menambahkan, para peserta pelatihan tidak hanya mendapatkan

materi dasar saja. Melainkan juga melaksanakan praktik lapangan atau simulasi terhadap penanganan bencana kecelakaan laut yang sewaktu-waktu bisa terjadi di lingkungan masyarakatnya. Kita akan memberikan praktik penanganan terhadap kecelakaan laut. Sehingga, para pengurus dan anggota Senkom dapat mengambil tindakan dan upaya penyelamatan apabila dihadapkan pada kondisi serupa di lapangan. Kita juga akan memberikan pemetaan daerah rawan bencana di Kalbar, sebutnya. Terkait pembukaan kegiatan pelatihan tersebut, Susanto mengungkapkan, pihaknya akan memperkenalkan temuan baru yang didapat pihaknya seputar penggunaan teknologi komunikasi di masyarakat. Diyakini, teknologi ini dapat mempermudah akses informasi jajaran pengurus dan anggota Senkom dalam melaksanakan tupoksinya di masyarakat. Kita berhasil menggabungkan dua jalur komunikasi yang selama ini jarang dilakukan. Yakni menggabungkan antara HT dengan internet. Jadi, kedua jalur komunikasi itu bisa saling berhubungan dan akan mempermudah akses informasi nantinya, pungkasnya. (ﬁa)

GELIAT KAYONG UTARA PADAH BERTUAH

Forum Peduli Kasih Galang Dana untuk Bu Ani SIMPANG HILIR. Forum Peduli Kasih himpunan warga kecamatan Simpang Hilir turun ke jalanan menjemput sumbangan kaum dermawan. Dana yang terhimpun akan disumbangkan penderita kanker payudara. Aksi dilaksanakan di jalanan, Ahad (9/2). Sebelumnya, ibu Ani, 38 tahun, warga dusun Sungai Jambu RT 1/1 desa Nipah Kuning kecamatan Simpang Hilir, penderita kanker payudara stadium 4, berhasil dibawa ke RSUD Soedarso Pontianak. Didukung lantunan doa, ibu Ani dibawa ke Pontianak melalui speedboat (kapal cepat) pelabuhan Teluk Melano-Kapuas (Pontianak), Kamis (6/2). Awalnya bu Ani perlu dua kantong darah O untuk mendukung operasi pengangkatan kanker payudara. Kemudian berkembang perlu enam kantong darah O, Alhamdulillah berhasil didapat. R, kata Mursidi, Kepala Desa (Kades) Nipah Kuning, didampingi Kades Teluk Melano Margono yang menjadi satu di antara koordinator Forum Peduli Kasih di Sukadana, Senin (10/2). Mursidi menerangkan respon cepat untuk selekasnya bu Ani dibawa ke RSUD Soedarso Pontianak, diprakarsai Kades Teluk Melano, Margono. Melihat bu Ani, istri Pak Amat, 48 tahun, berasal dari kalangan orang kurang, kegiatan penggalangan dana masih berlanjut. Muhibah ke sekolah-sekolah dilaksanakan Miftahul Huda dari Simpang Mandiri Production dan rekan-rekan, dalam mendukung Forum Peduli Kasih. Kegiatan amal ini masih akan terus berlanjut. Rasa kemanusiaan kita warga Simpang Hilir dalam mendukung Forum Peduli Kasih dalam kegiatan amal baik kepada pihak-pihak yang membutuhkan, tutur Mursidi. Dukungan pengobatan bagi bu Ani, datang dari berbagai lapisan masyarakat. Seperti Komando Rayon Militer (Koramil) TNI AD Simpang Hilir, Markas Polisi Sektor (Mapolsek) Simpang Hilir, Kepala Desa Nipah Kuning Mursidi, Kepala Desa Melano Margono, Simpang Mandiri Production, Warta Kayong, SK Band, Sanggar Simpang Betuah, dan lainlain. Penggalangan dana dengan target ke berbagai lini di masyarakat, perusahaan, sekolah-sekolah, dan instansi. Kegiatan ini sudah dimulai 4 Februari 2014. Untuk aksi turun ke jalan akan dimulai 8 Februari 2014. Kepada kaum dermawan yang ingin menyumbang bu Ani, silakan menghubungi panitia penggalangan dana di nomor handphone 085245939788 dan 081345200117. (lud)

KETAPANG

RAKYAT KALBAR Rabu, 12 Febuari 2014

Selamatkan Desa Gunung Tujuh TELUK BATANG. Bertambahnya manusia berbanding lurus dengan keperluan kediaman layak huni. Mahalnya material bangunan, diduga membuat sebagian warg a menebang pohon di Gunung Tujuh, dusun Pancabakti desa Teluk Batang Selatan kecamatan Teluk Batang. Pembalakkan ini mengancam satwa liar dilindungi. Gunung Tujuh ini merupakan sumber air bersih layak konsumsi di desa-desa di kecamatan Teluk Batang. Rumpun pohon-pohon tinggi penyangga keberlangsungan hutan makin berkurang selaras pembalakan. Kalau zaman dulu masih mudah

menjumpai sumber air bersih, sekarang debitnya mulai berkurang, bahkan beberapa titik mulai kering kerontang kalau hujan tak turun selama sebulan, ujar Abdul Muis AMd, koordinator sarjana pendamping desa di Teluk Batang, Senin (10/2). Muis mengharapkan aparat di desa setempat jangan terlalu mudah mengeluarkan perizinan penebangan. Sebab pohon-pohon yang tinggi itu memerlukan waktu puluhan bahkan ratusan tahun, sedangkan proses reboisasi masih belum maksimal digalakkan. Satwa liar dilindungi seperti

monyet dan lain-lain menjadi terganggu habitat atau rumahnya. Diduga warga desa yang ingin membangun rumah tinggal meminta izin untuk menebang kayu-kayu tinggi itu. Namun kalau ketika menebang berlebihan, hutan desa terancam gundul karena kayu-kayu yang super tinggi makin terancam keberadaannya. Dimohonkan izinnya diperketat lagi, pinta Muis. Dalam analisisnya, pohon-pohon yang tinggi yang berkurang, selain mengurangi kekuatan dalam mencadangkan air di dalam tanah, juga membuat sinar matahari dapat menem-

bus ke bawah. Akibatnya, kalau dulunya daun-daun lapuk selalu basah walau di musim kemarau sekalipun, sekarang mudah tertembus sinar matahari. Akibatnya dedaunan busuk dengan humus yang tebal, ranting dan dahan yang kering lekang, sehingg a deng an pemant ik kecil saja kawasan ini segera terbakar. Kalau musim penghujan, pohon-pohon besar ditebang dan kurang didukung regenerasi atau reboisasi maksimal, berdampak pada anak-anak sungai akan banjir sebab menerima debit air yang melebihi kapasitas normal. Hutan desa

Forum Masyarakat Pengawas Hutan SUKADANA. Meningkatkan partisipasi dan pengawasan masyarakat dalam pembangunan, digelar workshop forum pengawasan masyarakat dalam kebijakan tata kelola hutan dan lahan di Kabupaten Kayong Utara (KKU). Bertempat Hotel Mahkota Kayong Sukadana, 29-30 Januari 2014. Direktur Lembaga Gemawan, Laili Khairnur menerangkan pembangunan tidak hanya pada legislatif dan eksekutif saja. Idealnya pembangunan yang dilakukan perlu adanya partisipasi masyarakat. Bentuk partisipasi masyarakat Bukan hanya dalam hal pengawasan pelaksanaannya saja, akan tetapi juga mulai dari perencanaan hingga pasca pelaksanaan pembangunan itu sendiri. Dalam memperkuat peran masyarakat tersebut, Lembaga Gemawan terus membangun kapasitas masyarakat sipil agar dapat memberikan kontribusi bagi pengawasan kebijakan pemerintah daerah untuk mencapai tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, ujarnya. Utusan Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) KKU, Maman Kusmana memaparkan Indonesia negara yang sangat luar biasa hutannya. Menurut Menteri Kehutanan, 13 persen masyarakat Indonesia ada di sekitar hutan.

Artinya hutan adalah sumber yang sangat berpotensi dimana berbagai jenis tanaman ada di hutan, dan masyarakat sekitar hutan masih miskin. Ke depan dalam pengelolaan hutan ini harus dimaksimalkan dengan potensi yang ada, serta

pengelolaan yang sangat bermanfaat, di mana hutan itu menjadi suatu tempat penghidupan bagi masyarakat, kata Maman. Ia menambahkan tata hutan dan penyusunan rencana pengelolaan hutan, dilaksanakan dalam rangka pengelolaan kawasan hutan yang

lebih intensif. Demi memperoleh manfaat yang lebih optimal dan lestari. Pemanfaatan hutan dan penggunaan kawasan hutan, bertujuan untuk memperoleh manfaat yang optimal bagi kesejahteraan seluruh masyarakat, secara berkeadi-

payung alami Gunung Tujuh yang asri tahan menghadapi musim kemarau ataupun penghujan. Tapi kalau pohon-pohon tingginya habis, dampak lingkungan membahayakan, kupas Muis. Demi keseimbangan lingkungan dan kebutuhan manusia, Muis mengharapkan semua pihak dapat bekerja sama menjaga kelestarian hutan. Selama kebutuhan air bersih layak konsumsi warga dan lain-lain masih bergantung di hutan Gunung Tujuh, maka pemanfaatan hutan juga jangan sampai mengabaikan skala prioritas pelestarian, ajaknya. (lud) lan dengan tetap menjaga kelestariannya, pungkasnya. Adapun peserta workshop terdiri dari perwakilan masyarakat yakni, baik itu unsur badan permusyawaratan desa (BPD), pemerintah desa (Pemdes), maupun tokoh pemuda, meliputi 14 desa dari beberapa kecamatan di KKU. Workshop diselenggarakan Lembaga Gemawan bekerjasama The Asia Foundation (TAF). (lud)

Kegiatan workshop forum pengawasan masyarakat dalam kebijakan tata kelola hutan dan lahan di Kabupaten Kayong Utara (KKU) di Hotel Mahkota Kayong Sukadana, 29-30 Januari 2014. Kamiriluddin/RAKYAT KALBAR

metro

PEMPADAHAN

RSUD Bangun Ruangan Khusus KETAPANG. Pemerintah Daerah Ketapang akan meningkatkan pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Agoesdjam Ketapang pada 2014 dengan membangun ruangan khusus. Tahun ini kita tingkatkan lagi pelayanan Rumah Sakit ini dengan membangun ruangan khusus, yang akan berkerjasama dengan perusahaan, kata Bupati Ketapang Drs. Henrikus M.Si kemarin. Bupati mengatakan, peningkatan pelayanan kesehatan akan terus dilakukan Pemkab Ketapang, salah satunya dengan berkerjasama dengan pihak perusahaan swasta guna membangun salah satu ruangan kesehatan khusus yang akan dibangun oleh pihak perusahaan melalui program CSR perusahaan. Perusahaan hanya membangun ruanganya saja, tenaga medis dan obat-obatan Pemda yang siapkan, jelas Bupati. Menurut Henrikus, jika sudah ada salah satu perusahaan yang memulai dan memberi contoh membangun ruangan kesehatan di rumah sakit milik pemerintah ini, tidak menutup kemungkinan perusahaan-perusahaan lain juga terpanggil untuk membangun ruangan kesehatan di rumah sakit ini. Ini kan program kesehatan yang bagus antara pemerintah dan perusahaan, ujarnya. Bupati mengungkapkan, RSUD Agoesdjam Ketapang, tidak hanya melayani pasien masyarakat Kabupaten Ketapang saja, namun juga menerima rujukan dari masyarakat Kabupaten tetangga yakni Kabupaten Kayong Utara. Mereka itu bagian dari keluarga kita juga, jadi harus dilayani apalagi ini masalah kesehatan masyarakat, ucapnya. Bupati mengatakan, dalam waktu dekat ini akan memangil Direktur RSUD Agoesdajam dan Kadis Kesehatan Ketapang, untuk membahas masalah peningkatan pelayanan kesehatan di rumah sakit milik pemerintah daerah tersebut. (Jay)

Jalan Provinsi Masih Rusak Parah KETAPANG. Ruas jalan provinsi di sejumlah wilayah di Kabupaten Ketapang terutama ruas jalan di Kecamatan Sungai Melayu kondisinya makin rusak parah. Padahal, jalan tersebut merupakan jalan penghubung antar desa, kecamatan, maupun kabupaten. Anggota DPRD Provinsi Kalbar Hj.Suma Jenny Heryanti mengatakan, saat melakukan reses ke sejumlah kecamatan di Ketapang menemukan kondisi jalan provinsi terutama di Kecamatan

Sungai Malyu Kabupaten Ketapang dalam kondisi rusak parah. Kondisi sekarang ini, jalan provinsi di Sungai Melayu rusak parah, kata Suma Jenny, Selasa (11/2) di Ketapang. Suma mengungkapkan, jalan pronvinsi banyak dikeluhkan warga serta para pengguna jalan. Banyaknya lubang besar dan genangan air ini membuat kendaraan ro da maupun empat kesulitan melewatinya. Bahkan makin dalam lubangnya, kata Suma.

Kerusakan parah jalan provinsi di Ketapang ini berada di beberapa titik. Kita khawat ir jika t idak segera diperbaiki akan menimbulkan kecelakaan, ujarnya. Lebih lagi malam hari, minimnya lampu penerangan jalan makin menambah rawan kecelakaan akibat para pengendara menghindari jalan yang berlubang. Kami berharap Pemprov dan Pemkab segera memperbaiki jalan rusak parah ini, ucapnya. Kondisi jalan buruk, kata Suma

juga akan menghambat ekonomi masyarakat setempat. Karena untuk melakukan transaksi jual beli, baik itu penjualan hasil kebun, pertanian, maupun perputaran ekonomi bagi masyarakat akan mengalami hambatan. Artinya pertumbuhan ekonomi masyarakat baik secara keluarga maupun kelompok akan berjalan lambat, ucap Suma yang merupakan perwakilan DPRD Provinsi dari Dapil Ketapang- KKU ini. Sementara Rahmat warga yang kerap melintasi di Jalan provinsi

di Kecamatan Sungai Melayu ini juga mengeluhkan kondisi jalan rusak parah sebab, hingga kini belum juga diperbaiki Pemkab maupun Pemprov. Menurut dia, sudah cukup lama kondisi jalan provinsi di Kecamatan Sungai Melayu ini dalam kondisi rusak parah, bahkan, yang lebih parah lagi jalan yang rusak tersebut tak kunjung diperbaiki dan semakin parah. Jika turun hujan jalan itu kondisinya makin parah, banyak genangan air, pungkasnya (Jay).

Polisi Tembak Penculik Ketua Tim Sukses K ETAPANG . Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif maupun Pilpres di Ketapang diwarnai kerusuhan. Bahkan Ketua Tim Sukses pun diculik. Polisi bertindak tegas dengan menembak pelaku penculikan. Hal ini terungkap dalam salah satu skenario latihan Simulasi Pengamanan Pemilu yang digelar Polres Ketapang di Halaman Kantor Bupati Ketapang Selasa (11/2). Ada skenario yang menarik, salah satu Ketua tim sukses calon diculik di kediamannya oleh dua pelaku yang mengendarai sepeda motor dan bersenjata api, kemudian membawanya ke salah satu gedung untuk disandera. Setelah mendapat laporan pasukan kepolisian diterjunkan ke gedung yang telah diketahui tempat para pelaku menyekap ketua tim sukses tersebut. Strategi disusun untuk melakukan penyergapan. Pasukan berhasil meringkus dua pelaku penculikan dengan tembakan melumpuhkan dibagian kaki ke dua pelaku. Ketua Tim sukses pun akhirnya bisa diselamatkan tampa cedera sedikitpun.

Tak berhenti disitu, ternyata masih ada masalah lain, gelombang unjuk rasa pun terjadi di Kantor KPU Ketapang maupun gedung DPRD Ketapang. Para pengunjuk rasa yang diperankan oleh Sat-Pol PP dihadang pasukan Dalmas dan Pasukan anti huru-hara diturunkan bersama mobil water canon disiagakan. Merasa dihadang, massa semakin bertindak anarkis, mereka melempari aparat kepolisian yang melakukan pagar betis. Akhirnya semprotan air dari mobil water canon dapat membuat kosentrasi massa terpecah dan massa akhirnya dapat dibubarkan. Latihan Simulasi ini menurunkan sebagian besar kekuatan personil Polres Ketapang tersebut dipantau Wakapolres Ketapang Kompol Puji Prayitno bersama sejumlah perwira Polres. Dalam latihan tersebut dibagi menjadi beberapa skenario pengamanan dilakukan Polres dari mulai dari tahapan Kampanye, distribusi surat suara, pencoblosan, penghitungan suara, sampai ada upaya massa tertentu untuk mengambil ko-

Pasukan polisi saat melakukan penyergapan di Gedung tempat pelaku penculikan melakukan penyekapan- Jaidi Chandra tak suara, sampai terjadinya aksi gelombang unjuk rasa. Antisipasi pengamanan dilakukan dengan berbagai upaya guna mejamin daerah Ketapang tetap kondusif. Kepolisian melibatkan

dua pleton Brimob untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan Pemilu dengan pola pengamanan rawan 1, rawan 2, rawan 3, serta rawan 4. Polres Ketapang telah melakukan

simulasi pengamanan Pemilu sejak Jumat (7/2) kemarin, dan puncak simulasi Gladi Resik akan dilaksanakan Kamis ( 13/2) yang di pusatkan di Halaman Kantor Bupati Ketapang. (Jay)

RAKYAT KALBAR Rabu, 12 Februari 2014 APAI KATO KITO

MELAWI MEMBANGUN

Pendataan TKA Belum Maksimal Ilustrasi/IST

Warga Merpak Butuh Tenaga Kesehatan NANGA PINOH. Warga Dusun Man Batu, Desa Merpak, Kecamatan Pinoh Utara, mengeluhkan belum adanya tenaga kesehatan di wilayahnya. Padahal di desa tersebut sudah dibangun polindes sejak 2008 lalu. Warga pun terpaksa harus berobat ke desa lain atau harus pergi ke ibukota untuk mengobati penyakit mereka. Pasca dibangun polindes tersebut belum pernah ditempati, karena tidak ada bidan yang ditugaskan di sana. Jadi bangunan itu pun menjadi sia-sia, kata Kepala Dusun Man Batu, Jekron beberapa waktu lalu. Untuk bisa berobat terpaksa warga sekitar harus lari ke desa tetangga, di Engkurai. Desa Engkurai sendiri dapat ditempuh dengan waktu setengah jam menggunakan kendaraan sepeda motor. Persoalannya, terkadang petugas kesehatannya tak ada di tempat. Kalau tidak ada ya terpaksa kita bawa ke Nanga Pinoh, katanya. Jekron mengisahkan, ada pengalaman menyedihkan yang pernah dia alami saat membantu warganya berobat ke Nanga Pinoh. Saat itu ada seorang warga yang mengalami sakit dan sampai pingsan karena jauhnya tempat pelayanan kesehatan. Dengan segala keterbatasan sarana dia pun membawa orang tersebut sampai ke Pinoh. Untungnya yang pingsan itu masih hidup sampai di Nanga Pinoh, meskipun sudah dibawa dalam perjalanan yang cukup jauh. Maka dari itu kami berharap kepada pemerintah bisa memerhatikan sedikit daerah kami yang masih tertinggal dari daerah lainnya, katanya. Camat Pinoh Utara, Yohanes Atui, mengungkapkan Kecamatan Pinoh Utara memang masih tertinggal jauh dari segi pembangunan. Masalah ini juga sudah sering dia sampaikan dalam Musrenbang, meskipun belum ada realisasinya. Yohanes memahami, keinginan masyarakat terutama menyangkut pelayanan publik. Namun pihaknya sebagai aparat kecamatan tidak bisa berbuat banyak, karena kebijakan ada pada pemerintah Kabupaten. Ini menjadi tugas kita semua kita semua, untuk mewujudkan ini, kata Yohanes. Yohanes, juga berharap, untuk membuka keterisolasian, jembatan rangka baja Melawi II yang sudah lama direncanakan pembangunannya bisa segera diselesaikan. Sehingga akses transportasi masyarakat Pinoh Utara menjadi lancar. (aji)

NANGA PINOH. Tenaga Kerja Asing (TKA) di perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Melawi diduga masih banyak yang belum diketahui Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi (Dinsosnakertrans) Melawi. Hingga itu, Kepala Dinsosnakertrans Melawi, Priscilla, meminta pihak perusahaan segera memberikan rekomendasi TKA yang bekerja di perusahaan. Data yang ada di Dinsosnakertrans Melawi per 2013 lalu, yakni kurang lebih berjumlah 11 orang saja. Data tersebut kami peroleh dari rekomendasi Izin Mempekerjakan Tenaga Asing (IMTA) yang kami terima, ungkap Priscilla, ditemui di ruangan kerjanya, Se-

lasa (11/2) kemarin. Data yang diperoleh Dinsosnakertrans tersebut diduga belum terlalu falit. Pasalnya masih ada TKA yang belum terdata. Dari jumlah 11 orang TKA yang terdata di Dinsos tersebut, 4 orang TKA bekerja di perusahaan PT. Cakralawa. Sementara di PT. Raﬁ Kamajaya Abadi jumlahnya 5 orang, namun yang sudah di rekomendasinya masuk ke kita hanya 2 orang saja. Sementara 3 orangnya belum ada. Kemudian di PT. SDK terdapat 3 orang, dan di Yayasan yang berada di Manggala itu 2 orang, jelasnya. Para TKA tersebut hingga tahun 2013 baru sekadar dilaku-

kan pendataan belum dilakukan penarikan retribusi. Namun pada tahun 2014 ini, Raperda yang mengatur tentang retribusi terhadap TKA tersebut, yang sudah dibahas dan disahkan pihak eksekutif maupun legislatif. Tidak henti-hentinya kami kembali mengimbau kepada pihak-pihak perusahaan untuk melaporkan TKA yang bekerja di perusahaan. Sesuai dengan dasar penggunaan TKA yang tertera di dalam Raperda. Kemudian apabila Perda retribusi sudah diberlakukan, setiap perusahaan tidak hanya melaporkan keberadaan dan kegiatan TKA di perusahaannya saja. Namun mempunyai kewajiban untuk membayar retri-

businya yakni USD 100 per orang perbulan, terangnya. Apabila pihak perusahaan tidak melaporkan dan tidak membayar retribusi pada saat perda retribusi diberlakukan, maka bisa dikenakan sangsi, seperti ketentuan pidana pasal 27 di dalam Raperda retribusi tersebut. Dasar Raperda retribusi yakni UU nomor 13 tahun 2012, dan Peraturan Pemerintah 97 tahun 2012. Jadi dengan PP tersebut, semua provinsi dan kabupaten diminta untuk menyusun Raperda penarikan retribusi TKA. Dalam undang-undang tersebut, selain perusahaan yang menggunakan tenaga TKA tersebut harus membayar retribusi,

TKA itu juga diwajibkan mengajari tenaga lokal untuk mengganti posisi di perusahaan yang bersangkutan. Jika penarikan retribusi sudah diberlakukan, maka kita juga akan mendata kembali para TKA yang berada di perusahaan. Meskipun secara rasional setiap investor diwajibkan harus melaporkan apa saja kegiatan mereka dan berapa TKA yang ada di perusahaan bersangkutan serta apa saja kegiatan TKA di perusahaan tersebut. Ini dalam rangka meningkatkan PAD kita dan. Jika ada perusahaan ketahuan mempekerjakan tenaga asing masuk secara ilegal, akan kita deportasikan, pungkasnya. (aji)

Tetapkan Harga HET Gas 3 Kg Nanga Pinoh. Gas Elpiji 3 kilogram (kg) disubsidi pemerintah. Hingga gas 3 kg mestinya dijual murah, kurang dari 15 ribu per tabung. Namun fakta di pasaran, terutama di kabupaten Melawi, elpiji 3 dijual di antaranya Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu untuk wilayah dalam kota Pinoh. Dikampung atau daerah pedalaman, harga bisa mencapai Rp 30 ribu atau Rp 40 ribu. Hingga itu diperlukan, Harga Eceran Tertinggi (HET) gas 3 kg yang berbeda setiap kecamatan. Agar konsumen tidak diperas, pedagang pun tetap mendapatkan keuntungan. Salah seorang ibu rumah tangga, Firtia Sulastri, mempertanyakan harga elpiji 3 kg tersebut. Hal ini dikarenakan selama ini di sejumlah pemberitaan termasuk harga jual gas di sejumlah wilayah lainnya di Kalbar jarang menembus angka Rp 20 ribu. Seharusnya ada HET yang mengatur penjualan gas elpiji 3 kg tersebut. Tak mungkin dijual semau-maunya oleh pangkalan sampai diatas Rp 25 ribu mengingat ini disubsidi pemerintah, ujarnya. Dinas Koperasi Perindustrian, dan Perdagangan Melawi, send-

Ilustrasi/IST

iri ternyata sudah membuat HET untuk gas elpiji 3 kg. HET tersebut nantinya diajukan ke Gubernur Kalbar untuk ditetapkan menjadi HET gas bersubsidi Kabupaten Melawi. Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Me-

lawi, Apelles Itang, di damping Kabit Perdagangan, Yeskil Leban, ditetapkannya HET tersebut. Karena harga yang ditentukan oleh Pertamina hanya berlaku di daerah yang berada di radius 60 km dari Satuan Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG).

Karena Melawi mengambil gas di SPBG yang berada di Sintang yang jarak tempuhnya ke Melawi sekitar 67 Km. Sehingga ada penambahan biaya transport dan handling untuk setiap tabung per Kilo Meter di luar radius 60 Km, jelasnya

beberapa waktu lalu. Dijelaskannya, menurut aturan yang telah ditetapkan oleh pertamina, jika berada diradius 60 km dari SPBG, harga jual tabung LPG 3 Km di tingkat agen hanya sebesar Rp 12.750, dan di tingkat pangkalan sebesar Rp 14.500. Karena Melawi berada di luar radius 60 km, sehingga untuk di Melawi biaya transport dan biaya handling ditambah Rp 50 per tabung per km. Sehingga untuk di Nanga Pinoh, karena adanya penambahan jarak tempuh 7 Km dari radius 60 Km tersebut, sehingga ditetapkan HET tabung LPG 3 KG, di tingkat eceran di Nanga Pinoh menjadi sebesar Rp 14.850 per tabung, jelasnya. Diakuinya, HET tabung LPG 3 Kg di kabupaten Melawi sudah ditetapkan berdasarkan kecamatan, Penetapan HET tersebut berdasarkan jarak tempuhnya. HET tersebut sudah diusulkan ke Gubernur Kalbar untuk ditetapkan menjadi HET Kabupaten Melawi. Tujuan dari penetapan HET tersebut untuk pemantauan harga LPG tabung 3 KG di tingkat pengecer. Harapan kami dengan adanya HET, harga LPG 3 Kg di eceran berpatokan pada HET tersebut, terangnya. (aji)

SINTANG RAYA APAI JI KITAK

Guru Honor Berperan Sukseskan Pendidikan SINTANG. Kekurangan guru dengan status PNS tidak serta-merta menjadi penyebab gagalnya pelaksanaan pendidikan. Di tengah persoalan keterbatasan kemampuan keuangan daerah dan pusat untuk melakukan pengangkatan guru PNS, guru honorer dirasakan sebagai sebuah solusi yang tepat. Seperti yang terjadi di SMPN 1 Nanga Tebidah, Kecamatan Kayan Hulu. SMP yang terletak di pusat kecamatan ini hingga saat ini hanya mempunyai 6 orang guru dengan status PN, termasuklah kepala sekolah. Padahal sekolah ini telah didirikan sejak 1983 lalu dan usianya telah 29 tahun. Di sekolah kami ada 20 guru. Dari semua guru itu hanya 6 orang dengan status PNS. Selebihnya guru honor dan kontrak daerah, ungkap Wasli, Kepala SMPN 1 Nanga Tebidah. Meskipun lebih banyak guru honornya, namun menurutnya hal itu tidak berpengaruh pada kualitas dan proses belajar mengajar. Para guru honor tetap menjalankan tugas dan kewajibannya dengan baik. Tidak ada pula guru honor yang merasa ogahogahan lantaran berpikir ada guru dengan status PNS. Para guru honor dan guru PNS mengajar sesuai dengan kemampuan dan bidang ilmunya. Mereka juga mampu mempertanggungjawabkan amanah yang diberikan, ucapnya. Diyakini Wasli, keberadaan guru honor khususnya di daerah pedalaman terbukti membantu pemerintah dalam menyelenggarakan pendidikan. Sudah selayaknya keberadaan mereka mendapat perhatian serius dari pemerintah. (din)

Jelang Valentine Pernak-Pernik Diburu SINTANG. Menjelang perayaan hari kasih sayang atau biasa disebut dengan hari Valentine, boneka dan pernak-pernik lainnya mulai diburu pembeli. Erni, satu di antara pedagang boneka di kawasan Pasar Sungai Durian mengatakan beberapa hari terakhir menjelang hari Valentine yang diperingati 14 Februari jumlah omzetnya mengalami peningkatan dibandingkan hari-hari biasa. Jumlah pembeli sekarang lebih banyak, mungkin kadonya mau di kasi sama pacarnya, ujar Erni, kemarin. Perempuan yang telah dua tahun menekuni bisnis boneka dan pernak-perniknya ini mengaku, menjelang momentum Valentine, tokonya sudah menjadi langganan para anak muda di Sintang. Namun untuk dagangannya tahun ini, dia menambahkan beberapa macam pernak-pernik seperti permen berbentuk hati, bunga, boneka dan barang-barang lain yang bernuansa Valentine. Biasanya pembeli boneka dan pernak-pernik untuk Valentine mulai banyak antara tanggal 10 sampai 13 Februari. Ada juga yang membeli untuk dijual kembali, ujar ibu satu anak ini. Ia juga mengatakan, barang yang paling banyak dicari pembeli menjelang Valentine adalah boneka, meskipun harganya sudah dinaikkan dari harga normal yang ditawarkan pada hari-hari biasa.(din)

Tim Temukan Penangkapan Ikan dengan Tuba dan Setrum

Ilegal Fishing di Sintang Marak SINTANG. Tim gabungan Airud, Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan, serta Fisihing Club Sintang menggelar razia gabungan ilegal Fisihing, Senin (10/2) malam. Hasilnya, ditemukan penangkapan ikan menggunakan tuba dan setrum di Sungai Kapuas Sintang. Sejumlah barang bukti berhasil diamankan, pelaku diingatkan dengan membuat surat pernyataan tapi tidak di tahan. Ketua Fishing Club Sintang, Rayendra, mengatakan, saat razia, tim menyisir sungai Kapuas mulai dari Sakatiga sampai ke Desa Lebang, Kecamatan Kelam. Sepanjang jalur itu ditemukan empat aktivitas ilegal Fishing. Baik dengan tuba maupun setrum. Pertama tim menemukan ilegal Fisihing di teluk Udak. Namun pelaku berhasil kabur begitu tim tiba ke lokasi. Tim berupaya mengejar. Tetapi pelaku berhasil meloloskan diri. Taburan petasium clorad banyak ditemukan. Ikan dan udang yang

mati, mengapung akibat racun tersebut. Pelaku lari ke arah darat, kata Rayendra. Kemudian tim melanjutkan penelusuran. Sampai di Sungai Simba-anak Sungai Kapuas- kembali ditemukan penangkapan ikan dengan tuba. Aksi ini tergolong besar. Pasalnya, pelaku menggunakan dua buah speed. Tapi gerakan tim sudah tercium pelaku. Sehingga pelaku berhasil kabur saat dikejar. Sisa penubaan yang tertinggal. Sementara bankai udang dan ikan sudah banyak mengapung. Lalu di desa Ampar Bedang Tengah ditemukan penyetruman. Pelaku juga menggunakaan speed. Mereka diketahui sebanyak tiga orang. Hanya saja, saat diinterogasi tim, pelaku berkilah sedang memancing. Membantah kalau menangkap ikan dengan setrum. Tetapi di speed mereka, ditemukan alat setrum ukuran kecil. Karena itu, tim meminta ketiga orang ini agar

pulang. Terakhir di Ampar Bedang Hulu ditemukan aktiﬁtas ilegal ﬁshing. Pelakunya sebanyak tiga orang. Mereka menangkap ikan menggunakan setrum. Peralatan yang digunakan membuat pelaku sulit berkilah. Yakni memakai mesin genset 1500 volt. Sarana yang dipakai yaitu sebuah speed besar.

Didalam speed juga ditemukan berbagai jenis ikan dan udang, hasil ilegal Fishing. Alat setrum milik pelaku kita amankan. Pelaku diminta menandatangani berita acara tidak mengulangi perbuatan. Jika kembali kedapatan, maka semua peralatannya, seperti speed dan genset akan dibakar. Karena ma-

sih peringatan, maka genset dan speed kita kembalikan. Kecuali alat setrum, kata Rayendra. Menurut Rayendra, ilegal fishing merupakan perbuatan melanggar hukum. Ketentuan tersebut tertuang dalam UU Nomor 31/2004 tentang perikanan. Isinya, jika melakukan kegiatan ilegal fishing akan dikenakan sanksi sesuai pidana yaitu denda Rp 1,5 miliar dan enam tahun penjara. Ia menambahkan, di Sintang masih marak ilegal fisihing. Padahal aktifitas tersebut dapat berdampak negatif. Terutama, habitat ikan berkurang kemudian terjadi pencemaran lingkungan. Dan, ikan yang dikonsumsi bisa menjadi tidak sehat. Menurut Rayendra, Kasat Airud Polres Sintang Ajun Komisaris Iskandar memimpin tim gabung razia ilegal fishing. Kemudian dari Dinas Pertanian, Peternakan, dan Perikanan diwakili Ramdali, serta anggota fishing club Sintang. (din)

Infrastruktur Masih Rusak Berat

Wajib Pajak Belum Rasakan Manfaat SINTANG. Kerusakan infrastruktur jalan tidak memengaruhi partisipasi masyarakat dalam membayar pajak, khususnya pajak kendaraan bermotor. Namun terjadi penurunan daya beli kendaraan dikarenakan ekonomi masyarakat tidak stabil. Demikian diungkapkan Kepala Unit Pelayanan Pajak Daerah (UPPD) Sintang Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Kalbar, Mawardi, pada Rakyat Kalbar kemarin. Kesadaran masyarakat kita nilai masih cukup tinggi. Sampai Januari 2014, pembayaran pajak kendaraan stabil, ucapnya. Mawardi mengatakan penerimaan pajak kendaraan saat Januari 2013 dengan Januari

2014 berimbang. Malah terjadi peningkatan pada Januari 2014. Ketika Januari 2013 pendapatan pajak kendaraan terealisasi Rp 3 Miliar, sementara Januari 2014 terealisai Rp 4 Miliar. Ada peningkatan Rp 1 Miliar. Dari sinilah kita melihat jika partisipasi masyarakat dalam membayar pajak kendaraan masih tinggi. Mudahmudahan kesadaran ini terus berlanjut, karena pajak merupakan kunci pembangunan, jelasnya. Menurut Mawardi kesadaran masyarakat lebih dikarenakan kekhawatiran terkena rajia di jalan. Apa lagi Satuan Lantas Polres Sintang bekerjasama dengan UPPD Sintang kerap melakukan razia gabungan. Sasaran razia adalah kelengkapan

berkendara, termasuk administrasi kendaraan seperti pajak. Masyarakat ingin aman dan tenang saat berkendara. Makanya realisasi pajak kendaraan di UPPD Sintang setiap tahunnya terealisasi cukup baik, kata Mawardi. Terbukti tahun 2013 realisai pajak di UPPD Sintang mencapai Rp 58 Miliar atau 85 persen dari Rp 69 Miliar yang ditargetkan. Mawardi mengaku sulit untuk mencapai 100 persen karena setiap tahun target selalu naik. Dibandingkan penerimaan tahun 2012, ada kenaikan Rp 1 miliar di tahun 2013. Tahun 2012 terealisasi Rp 57 miliar dan tahun 2013 Rp 58 Miliar, kata Mawardi.

Meski terjadi kenaikan dalam pendapatan pajak kendaraan, UPPD Sintang masih harus bekerja keras, karena pendapatan pajak dari sektor penjualan kendaraan baru mengalami penurunan. Daya beli masyarakat akan kendaraan baru menurun, baik roda dua maupun roda empat, terang Mawardi. Penurunan itu diperkirakan akibat ekonomi masyarakat kurang stabil. Menurutnya banyak faktor membuat ekonomi masyarakt tidak stabil. Bisa karena sawit dan karet turun. Bisa juga pengaruh infrastruktur yang membuat inﬂasi tinggi. Mudah-mudahan kondisi ini bisa cepat teratasi. Jika ekonomi masyarakat baik, dapat dipas-

tikan daya beli kendaraan baru meningkat, beber Mawardi. Dalam mencapai target 2014, Mawardi akan memaksimalkan sejumlah potensi pajak yang ada. Seperti penagihan pajak alat berat, penagihan pajak air permukaan maupun penagihan pajak kendaraan di atas air. Semua dilakukan secara rutinitas dengan cara jemput bola. Sampai saat ini belum ada penetapan target dari provinsi. Tapi kita sudah siapkan langkah untuk mencapai target itu. Khusus pajak kendaraan, kita dibantu Grai Sepauk dan Grai Nanga Mau. Selain itu kita akan menjadwalkan kegiatan operasional Samsat keliling empat kali dalam sebulan, pungkas Mawardi. (din)

KAPUAS HULU

UNCAK KAPUAS NINGKAU NUAN

Hasil Lapangan Akan Dibahas Kembali di Kemendagri PUTUSSIBAU-RK. Kepala Badan Penanaman Modal Daerah (BPMD) Drs Yoseph Alexander MSi yang mewakili pemprov Kalbar dalam kunjungan tim Kemendagri itu mengatakan, keinginan untuk membentuk DOB diibaratkannya jamur dimusim hujan. Karena, menurutnya, dewasa ini banyak daerah yang ingin membentuk DOB atau melakukan pemekaran. Tapi kita harus bersabar, sambil tetap memelihara persatuan dan kesatuan, imbaunya. Kapuas Hulu memang luas dengan geograﬁs yang sulit serta berada di perbatasan. Sehingga bagaimanapun yang perlu dimekarkan terlebih dahulu di Kapuas Hulu adalah Banua Landjak. Selain potensi alamnya luar biasa, karena wilayah ini berada di perbatasan. Tapi banyak persiapan yang harus dilakukan bila DOB ini terbentuk, termasuk mental masyarakatnya. Bila ini segera terbentuk Alex sapaan akrab Yoseph Alexander yakin kesejahteraan masyarakat akan dapat lebih diraih. Kami akan berusaha memperjuangkan bersama-sama masyarakat untuk terbentuknya Kabupaten Banua Landjak. Saya harap bila ini terbentuk siapa pun yang berjuang terbentuknya Kabupaten Banua Landjak harus dibilang perjuangan bersama, katanya. Terkait observasi lapangan ini, dijelaskan Alex dalam rangka veriﬁkasi data apakah telah sesuai atau tidak dengan yang telah diusulkan sebelumnya. Kemudian selanjutnya akan dibahas di Kemendagri. Alex menegaskan, Pemkab Kapuas Hulu dan Pemprov Kalbar beserta tim pemekaran telah berupaya agar DOB ini supaya terwujud, dengan harapan dapat mempercepat pembangunan, apalagi ini kawasan perbatasan. Banua Landjak ini akan terbentuk karena kekompakan mulai dari masyarakat serta komitmen Pemkab Kapuas Hulu dan Gubernur Kalbar. Sebab Pemprov Kalbar telah memberikan dukungan moril dan bahkan pendanaan, ungkap Alex. Ketua Presidesium Tim Pemekaran Banua Landjak Herkulanus Sutomo Manna SP menambahkan, calon DOB ini terdiri dari 5 kecamatan, 41 desa, dan 112 dusun. Semua kecamatan berada di perbatasan Malaysia. Sehingga Kebutuhan barang banyak didatangkan dari negara tetangga, ujar Tomo, panggilan akrabnya.(aRm)

RAKYAT KALBAR Rabu, 12 Febuari 2014

Tim Kemendagri Kunjungi Calon Kabupaten Banua Landjak

Tim observasi Kemendagri saat meninjau lokasi yang dipersiapkan untuk pusat pemerintahan calon Kabupaten Banua Landjak---Arman Hairiadi PUTUSSIBAU-RK. Tim Observasi Lapangan Kemendagri mengunjungi Kecamatan Batang Lupar yang merupakan calon ibu kota Daerah Otonomi Baru (DOB), Kabupaten Benua Landjak. Mereka terdiri dari dua orang Staf Dit Penataan Daerah, Otsus dan DPOD Wilayah II Ditjen Otda Kemendgari, Dedeh Kurniasih dan Samuel Aronggear SSTP. Mereka didampingi tim dari Pemprov Kalbar yang dipimpin Drs Yoseph

Alexander MSi. Mewakili Pemkab Kapuas Hulu, Wakil Bupati (Wabup), Agus Mulyana SH MH, Asisten I, F Leonardus dan beberapa kepala SKPD. Hadir pula lima Camat yang berada di calon Kabupaten Banua Landjak, tim pemekaran Calon Kabupaten Banua Landjak, serta para tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat. Pada, Senin (10/2) malam di Ge-

dung Serba Guna Kecamatan Batang Lupar, tim Kemendagri melakukan tatap muka dengan masyarakat. Keesokan paginya dilanjutkan meninjau lokasi-lokasi yang dipersiapkan untuk pemerintahan calon kabupaten yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Kapuas Hulu ini. Menurut Samuel Aronggear SSTP, tim observasi dari Kemendagri dibagi dua tim, pertama ke calon Kabupaten Sekayam Raya dan ke Calon Kabupaten Banua Landjak. Tujuannya hanya sebatas melihat, memantau dan melaporkan ke atas. Semua harus saling mendukung agar terbentuknya DOB ini. Kami akan melihat kondisi calon DOB ini dan setelah itu kembali. Kedepannya kami harap tidak ada kendala dalam pembentukan DOB, ujarnya. Wabup Kapuas Hulu, Agus Mulyana menuturkan terkait observasi lapangan ini, pemerintah daerah menyerahkan sepenuhnya kepada tim dari Kemendagri dan Pemprov

Kalbar untuk menilainya, apakah layak atau tidak. Tapi tentu kami berharap karena Kabupaten Kapuas Hulu sejak Indonesia merdeka, ini menjadi prioritas, ujarnya.Apalagi calon DOB ini berada di perbatasan, sambung Agus tentu diharapkan agar mereka menjaga NKRI. Agus juga mengimbau masyarakat agar bersabar dan menyerahkan sepenuhnya kepada tim penilai. Kami memahami keinginan dan kehendak masyarakat, tapi harap sabar menerima tim ini melakukan observasi dan kita serahkan kepada pemerintah pusat untuk memutuskan. Apa bila nanti disetujui agar tetap menjaga NKRI, karena wilayah ini sebagai daerah terdepan NKRI, ucap Wabup. Pemerintah RI, kata dia, memang mempersilahkan daerah mengusulkan pemekaran. Begitu pula dengan Kabupaten Banua Landjak ini lahir dari aspirasi masyarakat. Antara eksekutif dan legislatif Kapuas Hulu sudah menyetujui adanya pemek-

aran, bahkan sebenarnya ada dua, tapi kayaknya satunya pengusulannya agak terlambat, terangnya. Menurut Agus, pemekaran Kapuas Hulu sebenarnya telah masuk pada visi dan misi kepala daerah sebelumnya. Hanya saja, mungkin waktu itu belum terealisasi akibat terganjal kebijakan di pusat. Karena ini memang aspirasi masyarakat, kita tentu mendukung pemekaran ini, tukas Wabup. Wacana pemekaran ini, dibeberkan Agus sudah lama digaunggaungkan dan diupayakan, yakni sejak tahun 2005. Karena pemekaran ini sudah menjadi kebutuhan. Begitu pula dengan potensi PAD Calon Kabupaten Banua Landjak diperkirakan akan luar biasa. Selain memiliki bolder, wilayah ini sangat berpotensi disektor pariwisata, perikanan, perkebunan, pertambangan, dan lainnya. Laporan: Arman Hairiadi Editor: Julianus Ratno

Kantor Bupati Didatangi “Naga” PUTUSSIBAU-RK. Pemkab Kapuas Hulu disuguhkan atraksi naga oleh budayawan Thiong Hoa Putussibau, Selasa (11/2) sekitar pukul 09.00. Atraksi naga yang dilakukan di halaman Kantor Bupati Kapuas Hulu ini disaksikan beberapa pejabat Setda Kapuas Hulu. Koordinator Atraksi Naga, Atu mengatakan atraksi naga kali ini akan mengitari kota Putussibau. Arak-arakan akan dimulai dari Kantor Bupati Kapuas Hulu serta kantor-kantor pemerintahan lainnya, hingga ke rumah-rumah warga. Untuk fisik naga yang dipergunakan panjangnya sekitar 66 Meter. Sedangkan personil yang akan memaikannya berjumlah 45 orang, personil ini sendiri merupakan budayawan binaan dari Yayasan Bhakti Suci. Kali ini untuk personil

yang memaikan naga kebanyakan adalah masyarakat Putussibau, hanya tiga orang yang didatangkan dari Pontianak, tutur Atu. Atraksi naga ini juga dapat terselenggara karena bantuan dari Pemkab Kapuas Hulu dalam rangka memperingati Cap Go Me. Acara puncak Cap Go Me nantinya akan difokuskan di Pasar Merdeka Putussibau, diperkirakan pada malam tanggal 14 Februari 2014 akan digelar. Atraksi naga ini sendiri akan dilakukan hingga Cap Go Meh untuk mengumpulkan sumbangan yang akan dipergunakan dalam acara Cap Go Meh, tutur Atu. Atu menerangkan dalam bermain naga ini tidak hanya Thiong Hoa saja, semua suku dilibatkan. Diharapkan apabila ada kegiatan kesukuan baik dari Melayu atau Dayak kedepannya, orang Thiong

Hoa pun bisa dilibatkan. Disamping itu, atraksi naga ini sendiri merupakan langkah pembinaan kepada anak-anak muda, sehingga pada atraksi di tahun-tahun yang akan datang mereka yang lakukan. Melalui kegiatan atraksi naga ini kami mengingatkan kepada masyarakat, terutama pemuda Thiong Hoa agar tidak melupakan tradisi-tradisi yang nenek moyang sudah wariskan ke kita. Hal ini juga sekaligus mempererat tali persaudaraan dan membangun rasa persatuan, tak hanya orang Thiong Hoa saja. Baik Dayak, Melayu mau pun Thiong Hoa, inilah budaya kita, ucap Atu. Sementara itu, Kabag Umum Setda Kapuas Hulu, Bung Tomo SHut MM mewakili Pemda Kapuas Hulu mengucapkan apresiasinya atas atraksi naga yang disuguhkan. Menurutnya atraksi naga adalah

Jajaran Pejabat Setda Kapuas Hulu berfoto bersama budayawan Thiong Hoa pada kesempatan atraksi replika naga---Arman Hairiadi budaya yang patut dipelihara. Diharapkan budaya ini dapat terus dipertahankan dan tahun depan bisa dilaksanakan lagi, ujarnya. Pemkab Kapuas Hulu sendiri selalu mendukung akan atraksi naga yang dilakukan masyara-

kat Thiong Hoa di Kapuas Hulu. Hal tersebut ditunjukan dengan adanya anggaran khusus yang disiapkan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kapuas Hulu terkait moment Imlek, seperti Cap Go Me. (aRm)

BUMI DARANANTE APAI JI KITAK

Hujan Jadi Kolam, Kemarau Mandi Debu SANGGAU. Jika musim hujan, banyak muncul kolam, ketika musim kemarau seperti sekarang, pengendara bermotor bermandikan debu. Itulah gambaran saat melintas di ruas jalan negara mulai Simpang Ampar hingga Sanggau. Ketebalan debu sudah masuk ke tahap menghawatirkan kesehatan, warga setempat dan pengguna jalan pada umumnya. Sekarang musim kemarau, kita yang melewati jalan ini bermandikan lumpur. Lihat saja sendiri, gerutu Anes, pengendara melintas di jalur jalan negara Tayan-Batang Tarang, kemarin. Diketahui, masyarakat yang bertempat tinggal di sepanjang jalur jalan negara ini, sudah mulai merasa resah dan menghawatirkan kesehatan mereka karena polusi udara yang semakin buruk. Kami berharap, jalan ini segera diperbaiki dan mulus seperti biasa. Ini semua untuk kepentingan dan keselamatan semua warga dan pengguna jalan, ungkap Ramadan, salah seorang warga Tayan Hilir menimpali. Ia menambahkan kerusakan Jalan negara itu, telah berlangsung lama. Dan kendaraan terpaksa mengurangi kecepatan untuk melalui akses jalan tersebut. Dirinya berharap ada upaya pemerintah provinsi guna melakukan perbaikan akses jalan tersebut. (SrY)

Musrembang Kecamatan Parindu Dibuka SANGGAU, Musyawarah Perencanaan P embangunan (Musrembang) tingkat kecamatan tahun 2014 di kecamatan parindu, senin (10/2) kemarin dibuka dan dipimpin langsung Wakil Bupati Sanggau Drs.Yohanes Ontot,M.Si, guna membahas program pembangunan pada tahun anggaran 2015 mendatang.Camat Parindu Siron,S.Sos melaporkan kegiatan Musrembang tingkat desa telah dilaksanakan dan dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Adapun tahapan perencanaan pembangunan yaitu menyusun rencana, penetapan rencana, pengendalian pelaksanaan rencana dan evaluasi pelaksanaan rencana. Namun semua tahapan tersebut dilaksanakan secara berkelanjutan sehingga terciptanya satu siklus perencanaan yang utuh serta memperhatikan prinsip transparansi, akutabilitas dan partisipasi dari masyarakat kemudian diharapkan mampu menyinergiskan harapan-harapan dari berbagai pihak baik pemerintah, dunia usaha maupun masyarakat, kata Siron. Wabup Sanggau Drs.Yohanes Ontot,M.Si, saat membuka musrembang tingkat kecamatan di kecamatan parindu mengatakan program 100 hari ke depan akan tuntaskan raperda tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2014-2019 yang menjadi dasar dalam pelaksanaan pembangunan nantinya. (KiA/Humas)

Bola Panas RPJMD Gubernur Kalau Bappeda Tidak Bisa, Berhentikan! SANGGAU. Gubernur Cornelis meminta Bupati Sanggau terpilih, Poulus Hadi, segera menyusun rancanangan pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD). Pasalnya tanpa RPJMD, Pemkab tak bisa menyusun APBD 2015. Saya mohon dengan hormat, anda segera menyusun ran-

cangan pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD). Usahakan menjadi peraturan daerah. Jangan ada dalam penyusunan ini terjadi stagnasi, karena dewan tidak setuju, kata Cornelis belum lama ini. Dijelaskannya, berdasarkan hukum administrasi negara, batas penyusunan RPJMD pal-

ing lambat 90 hari sudah harus masuk ke DPRD. Batas waktunya 90 hari, bukan tiga bulan, kata dia. Lantaran ada batas waktunya itu, Gubernur bahkan mengibaratkannya sebagai bola panas . Jangan sampai pemerintah daerah disalahkan lantaran terlambat menyusunnya. Segera nanti sebelum 90 hari bola ini sudah ada di tangan dewan. Ini bola panas ini. Kalau dia sudah ke dewan, sudah tenang kita. Orang nyalahkan kita ndak bisa

lagi. Kalaupun lama, lamanya di dewan. Karena ini nanti digunakan untuk menyusun RAPBD 2015. Tanpa itu, tidak bisa membuat APBD, paparnya. Karena itu, Bupati harus mengoptimalkan SKPD yang ada. Jika memang tak mau atau tak bisa bekerja, kata Cornelis, jangan segan untuk memberhentikannya. RMJD ini kan ada kepala-kepala SKPD. Nanti suruh Bappeda menyusunnya, nih visi-misi saya, tolong jabarkan. Kalau dia tidak bisa, berhentikan. Saya terus

terang. Kalau memang tidak bisa bekerja, saya ganti. Karena ini ada batas waktu, terangnya. Orang nomor satu di Pemprov Kalbar itu juga mengingatkan dalam mengurus negara tak bisa sendiri. Harus dibicarakan dan dikomunikasikan bersama. Tidak bisa pokoke (pokoknya). Tidak bisa hanya menurut saya, menurut saya, harus begini, harus begitu. Tidak ada perlindungan pada rezim. Berlindung itu pada undang-undang, tegas Cornelis. (KiA)

Siap-siap, Lusa Ada Penertiban Baliho SANGGAU. Lusa, rencananya Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kabupaten Sanggau kembali menertibkan baliho liar sejumlah calon legislatif (caleg) yang dianggap menyalahi aturan PKPU Nomor 15 Tahun 2013. Kamis (besok, red) kalau bisa kita minta Panwaslu memberikan arahan ke petugas soal baliho yang akan ditertibkan. Memang soal kewenangan penertiban sudah diserahkan ke kita, namun yang tahu masalah aturan mereka (Panwaslu, red), kata Pelaksana Tugas Kasat Pol PP Kabupaten Sanggau, Anita Sri Handayani, Selasa (11/2) di kantornya. Sebelumnya Panwaslu telah melayangkan surat ke Sat Pol PP pada 29 Januari dan diterima 30 Januari dengan perihal permohonan bantuan personel dalam rangka penertiban alat peraga kampanye. Di samping itu, personel kita juga terbatas. Total personel yang sekarang berjumlah 75 orang. Untuk yang PNS-nya, termasuk kasi-kasi (kepala seksi,red) ada 42 orang dan tenaga kontrak 32 orang, katanya. Perihal permintaan Pol PP kepada Panwaslu untuk melakukan pengarahan, Anita mengaku hal itu penting sebagai dasar baginya dalam melakukan penertiban. Karena selama penertiban-penertiban yang dilakukan beberapa kali, Sat Pol PP banyak menerima keluhan bahkan komplain dari para caleg.

ILUSTRASI

Kita tidak ingin ada komplainkomplain atau protes-protes caleg seperti sebelum-sebelumnya. Misalnya ada yang komplain soal ucapan selamat hari Natal dan tahun baru. Jadi setelah pengarahan

dilakukan, kemungkinan Jumat bisa dilakukan penertiban sampai H-1 pelaksanaan Pileg nanti, ujarnya. Disinggung soal pendanaan yang diperuntukkan untuk opera-

sional petugas dilapangan, Anita mengatakan khusus untuk Pileg, Pol PP tidak dianggarkan. Untuk Pileg dana tidak ada, yang ada hanya dana Pilpres, Pilkada, Pilkades, kemarin mau

diusulkan cuma pagunya terbatas. Tapi (operasional) kita akan ambil dari uang makan minum anggota yang turun. Kerja ini melekat kepada Pol PP, demi suskseskan Pileg, ujarnya. (KiA)

LANDAK EDO’

RAKYAT KALBAR Rabu, 12 Februari 2014

Dinkes Bantah Tak

GKSI Jemaat Immanuel Diresmikan

Sosialisasikan BPJS Masih Ditarik Biaya,

Laporkan

Magdalena Nurainy Sitinjak. ANTONIUS N G A B A N G . Tidak tersosial i s a s i k a n ny a d e n g a n b a i k program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di Kabupaten Landak, dibantah Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Landak, Magdalena Nurainy Sitinjak.

Ia mengklaim, BPJS tersebut sudah disosialisasikan. Kita sudah menyosialisasikan BPJS ini dijajaran Pemkab Landak. Nanti bulan Maret kamipun sudah ada jadwal sosialisasi. Selain itu, selesai Musrenbang bulan Februari

ini, nanti ada lokakarya mini berupa rapat lintas sektor dengan Camat, Kades dan jajaran Forkompimda di Kecamatan, ujar Nurainy Sitinjak, Senin (10/2) di kantornya. Ia berharap seluruh Kades dan Camat bisa menghadiri rapat lintas sektoral yang salah satunya membahas BPJS tersebut. Setelah itu, Ka d e s b e r s a m a C a m a t l a h yang mensosialisasikan lagi program BPJS ke masyarakat. Kalau di Dinkes Landak cukup sosialisasi di Kabupaten dan Kecamatan, katanya. Ia menambahkan, BPJS ini hampir sama dengan Askes. Kita punya iuran. Cuma masyarakat yang sudah punya kartu Jamkesmas, dia ditanggung oleh negara. Masyarakat bersangkutan merupakan Penerima Bantuan Iuran (PBI), jelasnya. Ia menegaskan, jika ada pasien yang berobat menggunakan BPJS di tingkat Puskesmas, tapi masih ditarik biaya, agar dilaporkan ke Dinkes Landak. Kalau di Puskesmas, semuanya memang ditanggung oleh BPJS. Tapi kalau pasien t idak punya BPJS, pasien bersangkutan dikenakan biaya seperti biasanya, kata mantan Direktur RSUD Landak.(ius)

Peresmian Gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI) Jemaat Immanuel Kuala Behe. ANTONIUS KUALA BEHE. Bupati Landak melalui staf ahli Muchtar, S.Sos. meresmikan gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI) jemaat Kuala Behe, Selasa (11/2). Menurut Muchtar,S.Sos dalam sambutannya mengatakan, kehadiran sebuah gereja tentunya dapat memberikan motivasi yang makin tinggi dalam rangka peningkatan ibadah dan keyakinan akan ajaran terhadap Tuhan kita Yesus Kristus, di samping gereja sebagai tempat ibadah untuk menjalani ajaran agama, hendaknya dapat di mamfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan umat dan masyarakat guna terbentuknya moral spiritual yang lebih baik. Dikatakannya, gereja juga dapat secara langsung memberikan pengaruh positif pada kehidupan sosial kemasyarakatan serta turut berpartisipasi bersama-sama dengan umat lainnya, dalam menciptakan

suasana aman dan kondusip.baik sistem gereja maupun dengan jemaat lainnya. Ia mengajak, masyarakat dalam rangka upaya bersama dengan pemerintah mensukseskan pembangunan nasional dan daerah. Ia berharap, Momentum peresmian gereja ini kirannya dapat di jadikan media perenungan terhadap sosial dan karya-karya besar Yesus Kristus yang perlu diteladani. Baik pelayanan, kehidupan dan firmannya dimana kedatangannya membawa kedamaian dengan menebus dosa mereka melalui pengorbannya di kayu salib, harap Muchtar. Sementara ketua pembangunan GKSI Kuala Behe, Sekewa, mengatakan, untuk membangun gereja, tidaklah hal yang mudah, perlu pergumulan dari jemaat, Bangunan gereja mulai di bangun sejak 2008 dan

baru bisa selesai dibangun 2013 lalu dan bisa di resmikan pada 11 Februari 2014. Dana dikumpul dari swadaya jemaat dan donatur, Acara dihadiri, Camat Kuala Behe, Benipiator, Kasi Bimas Kristen Landak Herianto

Uar, ketua Sinode GKSI, Pdt. Dr.Mathius Mangentang.M.Th, ketua Misionaris dari Korea di GKSI dan setia, Pdt Dr.Paulina Song, anggota DPRD Landak asal pemilihan setempat dan jemaat Immanuel beserta undangan lainnya.(ius)

PEMERINTAH T KABUP PATEN LANDAK DINAS PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN T NGABANG PENGUMUMAN jadian kebakaran lahan/hutan/ladang/kebun akan diproses secara pidana sesuai Nomor: 522/083/BUNHUT dengan peraturan yang berlaku. Berhubung dengan kemarau panjang semua perusahaan/badan usaha yang sedang terjadi dan dengan kondisi 4. Kepada perkebunan dan kehutanan yang ada di tersebut rentan terjadi kebakaran hutan dan wilayah Kabupaten Landak untuk menylahan, maka dengan ini di-umumkan kepada iagakan satuan-satuan pemadam api di seluruh lapisan masyarakat baik perorangan, perusahaan/badan usaha masing-masing kelompok, dan badan usaha yang bekerja di untuk mengantisipasi terjadinya kebawilayah Kabupaten Landak: karan lahan/hutan/ladang/kebun di dalam 1. Dilarang membuka/membersihkan/memdan di sekitar wilayahnya. persiapkan lahan/hutan/ladang/kebun Pengumuman ini disampaikan untuk dapat dengan cara membakar. diperhatikan oleh semua pihak. 2. Bila terjadi kebakaran lahan/hutan/ladang/ kebun diharapkan semua pihak pro-aktif untuk melaporkan kejadian tersebut pada pihak terkait dalam hal ini Dinas PerkebuNgabang, 7 Februari 2014 nan dan Kehutanan, Badan PenangguKepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan langan Bencana Daerah, Kecamatan dan Kabupaten Landak Polsek serta Aparat Desa setempat. 3. Barangsiapa melakukan pembukaan/ ttd pembersihan/persiapan lahan/hutan/ ladang/kebun dengan cara membakar ALPIUS, S.Sos, MM dan menyebabkan terjadinya kebakaran Pembina Utama Muda lahan/hutan yang lebih luas serta dengan NIP. 19601120 198403 1 008 sengaja tidak atau segera melaporkan ke-

BUMI LAWANG KUARI BALAI BETOMU

Jembatan Kemuang Mendesak Diperbaiki SEKADAU-RK. Kondisi jembatan darurat di sungai Kemuang, Desa Sungai Ringin sudah sangat memprihatinkan. Atas dasar itu, penanganan cepat dirasa perlu agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Memang sudah dibangun jembatan representatif, namun sampai hari ini jembatan tersebut tak kunjung beres. Anggota DPRD Sekadau, Harison, menilai Pemkab Sekadau mesti memperhatikan secara serius kondisi tersebut. Pasalnya, jika dibiarkan berlama-lama, bukan tidak mungkin jembatan darurat akan roboh dan bisa saja memakan korban jiwa. Kalau roboh pas ada masyarakat yang lewat, kita mau ngomong apa. Makanya perlu penanganan serius dan cepat, kata legislator Dapil Sekadau I itu kepada wartawan melalui sambungan seluler, kemarin. Soal jembatan baru yang belum rampung dikerjakan, Harison menduga penyebabnya mungkin ada pada keterbatasan anggaran yang dimiliki Pemda. Mempertimbangkan kondisi darurat, apalagi APBD murni 22014 sudah ketok palu, untuk menganggarkan dalam APBD sudah tentu mustahil. Bisa jadi temuan kalau dipaksakan, lanjut Harison. Solusinya, jika ingin cepat, yakni pada APBD perubahan. Sebagai legislator, Harison akan mendorong agar percepatan penyelesaian pembangunan jembatan baru diakomodir dalam APBD P 2014. Ia menyadari pembangunan yang dilaksanakan Pemkab Sekadau harus berkeadilan dan merata, namun, dalam kondisi darurat, perlu diambil keputusan cepat dan tepat. Tidak ada tawar-tawar lagi, APBD Perubahan 2014 mesti mengakomodir penyelesaian pembangunan jembatan itu. Karena ini darurat, tentu kita tidak ingin sampai ada korban jiwa. Kami di DPRD akan mendorong agar hal ini terakomodir, janji Harison. (bdu)

Dyva Café Manjakan Pengunjung Lewat Live Music S EKADAU -RK. Kabar gembira bagi masyarakat Kabupaten Sekadau. Kini telah hadir tempat santai yang refresentatif, Dyva Café. Café yang berada di Jalan Sekadau-Sintang KM. 4, Desa Mungguk, Sekadau Hilir itu baru saja diresmikan pembukaannya, Selasa (11/2). Banyak kelebihan yang dimiliki café tersebut dibandingkan café-café lainnya di Kabupaten Sekadau. Salah satu kelebihan kita adalah adanya sungguhan life music yang dimiliki cafe ini, kata Eva, pemilik Dyva Café kepada Rakyat Kalbar saat peresmian pembukaan café tersebut. Di Kabupaten Sekadua, memang baru Dyfa Café yang memberikan suguhan live mu-

Salah seorang pengunjung sedang bernyanyi di Dyva Café, Selasa (11/2). ABDU SYUKRI

sic bagi para pengunjungnya. Kebanyakan café lain hanya menyuguhkan music melalui VCD atau CD. Sementara di Dyva Café, pemilik sengaja menyiapkan orgent tunggal dan biduan yang siap memanjakan pengunjung dengan tembangtembang lawas. Pengunjung bahkan bisa merequest lagu idamannya. Bagi pengunjung, baik perorang an maupun kelompok yang mempunyai bakat bernyanyi, kita juga mempersialakan mereka untuk bernyanyi. Hal ini dilakukan guna memberikan suasana santai yang berbeda kepada pengunjung tersebut, papar Eva. Selain soal live music, Dyva

Café juga memiliki menu khusus. Menu yang dimaksud adalah eskulin Dyva yang hanya bisa ditemui di café tersebut. Sementara menu lain, relative sama dengan café lainnya, seperti aneka minuman, aneka juss dan makanan. Harganya pun standar, kata Eva. Tak habis disitu, Dyva café yang terdiri dari dua lantai itu pun bisa dijadikan saranan untuk nonton bareng pertanding an bola. Soalnya. Lantai II café tersebut dikhususkan untuk café bola. Jadi café kita ini memang didesain lengkap. Selain café biasa, kita juga bisa disebut sebagai café bola karena lantai II memang kita khususkan untuk nonton bola, pungkas Eva. (bdu/PK)

Rupinus Panen Perdana Padi Poktan Sentubong

SEKADAU-RK. Wakil Bupati Sekadau Rupinus, memimpin panen perdana padi hasil olahan Kelompok Tani (Poktan) Sentubong di Desa Sungai Lawak, Kecamatan Nanga Taman, Senin (10/2) kemarin. Hadir mendampingi Wabup, Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan, Adrianto Gondokusumo, Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan, Sandae, staf ahli bupati bidang kemasyarakatan dan sumber daya manusia, Hironimus, Camat Nanga Taman, Afronius Akim Sehan, serta Kepala Desa Sungai Lawak, F. Raharjo. Kedatangan Wabup dan rombongan disambut Wakil Bupati Sekadau, Rupinus panen perdana padi di Desa Sungai lawak, hangat oleh keKecamatan Nanga Taman, Senin (10/2. IST

lompok tani dan masyarakat Desa Sungai Lawak. Prosesi adat pancong buluh muda mengawali rangkaian kegiatan panen perdana itu. Meski terik panas menyengat, namun tak terlihat raut lelah di wajah para pejabat yang hadir. Masyarakat setempat mengaku bahagia karena Desanya bisa dikunjungi oleh pejabat pemerintah seperti Wakil Bupati dan para kepala SKPD yang sebelumnya belum pernah datang ke Sungai Lawak. Warga berharap kunjungan tersebut membawa kemakmuran dan berkah bagi masyarakat setempat. Kepala Desa Sungai Lawak, F. Raharjo dalam laporannya mengatakan, kelompok tani Sentubong berdiri pada tahun 2012 lalu. Dikatakan dia, lahan yang saat ini digarap oleh kelompok tani sungai Sentubong seluas lebih kurang 60 Ha. Lahan cetak sawah yang kini digarap oleh kelompok tani Sentubong berada persis di lokasi tembawang. Letaknya juga sangat strategis, dekat dengan perkampungan warga serta memiliki

sistem pengairan yang baik meski musim kemarau melanda. Dikatakan Raharjo, sejak berdirinya kelompok tani ini, ada banyak persoalan yang dihadapi. Diantaranya lahan masih digarap dengan pola tradisonal alias dengan cara manual. Padahal kata dia, jika lahan betul-betul digarap dengan baik bukan tidak mungkin daerahnya menjadi penghasil beras. Acara panen perdana padi kelompok tani Sentubong ini juga, lanjur Raharjo, bersamaan dengan syukuran bangunan lumbung padi yang dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Sekadau. Kami juga bersyukur pemerintah daerah sudah membantu lumbung padi untuk kelompok tani ini. Bangunannya kini sudah bisa kami gunakan untuk keperluan kelompok tani, ujarnya. Raharjo juga mengusulkan kepada Pemerintah Kabupaten Sekadau agar membangun irigasi di daerahnya tersebut, khususnya di daerah persawahan warga dan kelompok tani sungai Sentubong. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Peter-

nakan, Adrianto Gundokusumo menanggapi usulan irigasi yang disampaikan petani Sentubong mengatakan, pada prinsipnya Dinas siap membantu memfasilitasi usulan tersebut untuk menjadi bahan usulan dalam pengajuan program kerja Dinas. Usulan ini akan kami tampung dan bisa menjadi dasar kami untuk mengajukan dalam APBD, terang Adrianto. Wakil Bupati Sekadau, Rupinus, mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Sekadau bekerjasama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sekadau tetap berkomitmen membangun masyarakat yang sejahtera, mandiri dan demokratis sesuai dengan kemampuan anggaran yang dimiliki oleh pemerintah daerah. Ia juga mengharapkan agar masyarakat juga mendukung semua pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah. Berkaitan dengan panen perdana padi kelompok tani sungai Sentubong, Rupinus memberikan apresiasi atas kerja keras yang dilakukan oleh kelompok tani dan

masyarakat sungai Sentubong. Hasil panen yang melimpah adalah buah kerja keras dan keuletan petani. Ini salah satu prestasi bagi kelompok tani sungai Sentubong, saya berharap program kerja yang sudah dilakukan oleh kelompok tani ini bisa lebih meningkat lagi. Kita masih membutuhkan produksi beras, untuk itu kita berharap kepada kelompok tani dan masyarakat agar dengan pelanpelan merubah pola pertanian dari tradisional ke pola modern, pintanya. Wabup juga minta kepada Dinas terkait agar membina kelompok tani yang sudah ada. Caranya dengan memberi penyuluhan atau studi banding di daerah penghasil atau produksi padi dan mentransfer ilmu tersebut kepada petani. Sepanjang ada aturan yang menaungi, silahkan saja kelompok tani ini diberi pembekalan oleh dinas terkait, entah itu penyuluhan ataukah study banding, yang jelas sifatnya tidak menyalahi aturan, tutup Wabup. (bdu)

SAMBAS

SAMBAS TERIGAS TUMPAHAN SALOK

Waspada Kabut Asap S AMBAS . Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH terus mengimbau warganya agar waspada terhadap bahaya kabut asap akibat pembakaran lahan. Pasalnya, dapat menyebabkan Inspeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). dr Hj Juliarti Kabut asap sangat berpengaruh terhadap pernapasan. Jika berkendaraan, sebaiknya menggunakan masker. Pemkab Sambas sudah menginstruksikan Dinas Kesehatan untuk membagikan masker kepada pengguna jalan, termasuk pejalan kaki, imbau Bupati dalam setiap kegiatan. Juliarti juga mengimbau masyarakat, agar tidak membuka lahan dan ladang dengan cara membakar lahan saat musim kemarau, karena dapat menyebabkan terjadinya kebakaran. Begitu pula dengan perusahaan perkebunan. Diharapkan masyarakat bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan dan menjaga kesehatan. Caranya, tidak membuka lahan dengan cara membakar yang akhirnya menyebabkan kabut asap, ingatnya. (edo)

Bantuan yang Bermanfaat

RAKYAT KALBAR Rabu, 12 Febuari 2014

Minimalisir Kesalahan Laporan BOS Disdik Gandeng USAID dan Bank Kalbar S AMBAS . Guna menghindari kesalahan pelaporan keuangan Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Selasa (11/2) Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sambas menggelar Pelatihan dan Pengelolaan Keuangan BOS Bagi Kepala Sekolah, Pengawas dan Kepala UPT Disdik se-Kabupaten Sambas. Tujuannya agar para pendidik, khususnya kepala sekolah memahami cara pengelolaan keuangan dan dapat terhindar dari permasalahan, mengingat saat ini masih ada kebingungan mereka dalam membuat laporan keuangan, kata Sekretaris Disdik Kabupaten Sambas, Drs H Karman MSi MH kepada wartawan, Selasa (11/2) ditemui usai membuka pelatihan di Aula Disdik Kabupaten Sambas. Menggandeng Kinerja USAID dan Bank Kalbar, pelatihan yang digelar Disdik diarahkan pada teknis pembuatan laporan keuangan. Kegiatan diikuti seluruh kepala sekolah, pengawas, kepala UPT secara berjenjang. Bagi yang tidak hadir, nantinya kepala UPT masing-masing akan menginformasikan bagaimana cara membuat laporan keuangan yang baik dan benar, jelas Karman. Karman menegaskan, yang men-

Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas menggandeng Kinerja USAID dan Bank Kalbar menggelar Pelatihan dan Pengelolaan Keuangan BOS. jadi kendala sekolah saat ini ialah cara membuat laporan keuangan, terutama tentang

pemahaman sekolah yang disajikan melalui dana BOS. Terdapat 13 mata anggaran yang disaji-

kan melalui BOS. Kendalanya, sekolah kesulitan mempertanggungjawabkan laporan keuan-

gan. Ini sangat rawan, apabila sekolah tidak paham membuat laporannya, maka akan menjadi masalah, terutama saat pemeriksaan tim audit, ungkapnya. Menyikapi hal ini, makanya Disdik menggelar pelatihan. Apalagi dana BOS untuk di Kabupaten Sambas mencapai Rp 60 miliar yang ditransfer melalui Bank Kalbar. BOS ini merupakan dana pusat, dan pelaporannya sangat ketat. Agar tidak menimbulkan masalah, Dinas Pendidikan berupaya agar sekolah tidak mengalami masalah. Apalagi sistem penganggarannya, apakah sekolah itu muridnya ramai atau sedikit, anggaran BOS yang diterima setiap sekolah sama, bebernya. 13 mata anggaran yang disajikan melalui BOS papar Karman, diperuntukkan untuk pengembangan perpustakaan, penerimaan peserta didik baru, kegiatan pembelajaran ekstrakurikuler peserta didik, kegiatan ulangan dan ujian, pembelian bahan-bahan habis pakai, langganan daya dan jasa, perawatan sekolah, pembayaran honorium guru honor dan tenaga pendidikan, penjaga sekolah, satpam maupun kebersihan, pengembangan profesi guru, membantu peserta didik tidak mampu, pembiayaan pengelolaan BOS, pembelian dan perawatan peralatan elektronik. Juga untuk pembiayaan lainnya, jika seluruh komponen sudah terpenuhi, pungkasnya. (edo)

Pj Kades Penjajab Rusli mendampingi korban kebakaran saat menerima bantuan dari Pemkab Sambas.

Maret, Pendaftaran Pemantau Pemilu Ditutup

SAMBAS. Bantuan sembako dan sejumlah keperluan lain dari Pemkab Sambas sangat dirasakan manfaatnya bagi korban kebakaran di Kecamatan Pemangkat. Salah satunya Kui Chu, 31, yang harus kehilangan orangtuanya saat si jago merah menggasak rumahnya. Bantuan ini sangat bermanfaat, sebab saat ini kami tidak memiliki apa-apa. Akibat kebakaran, kami tidak sempat menyelamatkan barang. Bahkan ayah saya, Chi Se Hin, 71, meninggal terbakar, jelas Kui Ciu didampingi Pj Kades Penjajab Rusli kepada wartawan, Senin (10/2), usai menerima bantuan. Ia berharap Pemkab Sambas membantu keperluan hidup lainnya, seperti untuk merehap rumah ataupun tempat bermukim sementara, sehingga ia dan keluarganya tidak terus menerus menumpang di rumah warga atau keluarga. Semoga ada bantuan lain bagi kami, korban kebakaran, harapnya. (edo)

S AMBAS . Hingga saat ini belum ada satu pun lembag a yang mendaftarkan diri sebagai pemantau Pemilihan Umum (Pemilu) 2014. Padahal, KPU Kabupaten Sambas hanya membuka pendaftaran sampai Maret 2014. Aturannya mengacu pada Peraturan KPU Nomor 11 Tahun 2012 tentang Tahapan Prog ram dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu DPR, DPD dan DPRD. Bagi lembaga yang berkeinginan untuk melakukan pemantauan di Kabupaten Sambas pada Pemilu Legislatif

Su aib SPd

2014, agar mendaftarkan diri dengan menyerahkan berkas kelengkapan administrasi yang telah ditentukan, jelas Ketua KPU Sambas, Su aib SPd kepada wartawan, Selasa (11/2). Ia mengaku, sebelumnya melalui media massa pada tahun 2012 lalu sudah pernah menginformasikan hal ini. Sebab, masa pendaftaran telah dilaksanakan sejak Agustus 2012 hingga Maret 2014. Namun, hingga sekarang belum ada lembaga yang melengkapi berkas pendaftaran. Makanya kembali kita imbau kepada lembaga yang berkeingi-

Suami Dibunuh, Istri Pura-pura Shock JA KA R TA - - R K . U p a y a Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Metropolitan Jakarta Utara, dalam mengungkap kasus pembunuhan berencana yang diotaki H. Saodah (43), istri korban Mustain (43), tidaklah mudah. Ketika Mustain ditemukan tewas bersimbah darah pada 25 Januari 2014, di rumahnya di Jalan Bengawan Solo, RT 020 RW 01 Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Jakut, sang istri pura-pura shock dan tidak tahu jika suaminya tewas dibunuh. Kepala Satreskrim Polrestro Jakut Ajun Komisaris Besar Daddy Hartadi ini pun sempat menjadi penghambat bagi pihaknya untuk mengusut kasus tersebut. Namun, berkat kerja keras akhirnya kasus ini pun terbongkar. Awalnya istrinya (Saodah), menutupi kejadiannya dengan berpura-pura shock, kata Daddy, Selasa (11/2). Bahkan, istri dan pihak keluarga melarang kepolisian untuk melakukan otopsi terhadap Mustain. Ini diduga untuk menutupi peristiwa tersebut, ujar Daddy. Polisi tak menelan mentah-

sumber dana dan surat pernyataan yang menyangkut independensi lembaga pemantau yang ditandatangani oleh ketua lembag a pemantau pemilu. Su aib mengatakan, lembaga yang berkeinginan mendaftar diri sebagai pemantau Pemilu Legislatif 2014 diimbau langsung datang ke Sekretariat KPU Kabupaten Sambas. Lembaga yang mendaftar harus independen sebagai pemantau pemilu. Sehingga dapat netral dalam memantau jalannya Pemilu Legislatif 2014 mendatang, pungkasnya. (edo)

Bandar Narkoba ...........................................................dari halaman 9 rekam Mr Law, sebelum ditahan di Lapas Klas IIA Pontianak, Mr Law sempat ditahan di Rutan Klas IIA Pontianak dengan kasus kepemilikan Narkotika pada 16 Desember 2010. Mr Law divonis hukuman kurungan penjara selama tujuh tahun dengan denda Rp800 juta subsider sebulan. Selama di Rutan Klas IIA Pontianak, Mr Law mulai bertingkah mengedarkan Narkotika dengan melibatkan tiga oknum sipir. Aksinya dengan tiga oknum sipir itu diendus dan ditangkap oleh BNN Kalbar pada 19 Februari 2012. Mr Law dan tiga oknum sipir ini diproses. Ulahnya tak sampai disitu saja, setelah ditangkap BNN Kalbar, Mr Law menjalani tiga kali kemoterapi (penggunaan zat kimia untuk perawatan penyakit kanker) di RS Anton Soedjarwo Bhayangkara Polda Kalbar. Ia dirawat inap, saat itulah ia memanfaatkan tahap-tahap kemoterapi itu untuk mengedarkan Narkotika jenis sabu di rumah sakit. Kemudian ditangkap kembali oleh Res Narkoba Polda Kalbar pada 22 Maret 2013. Karena banyak bikin ulah di sana, banyak bikin ulah yang melibatkan

kawan-kawan kita di Rutan Klas IIA Pontianak, makanya dia dipindahkan ke Lapas pada 28 Maret 2013, cerita Nur. Pihak Lapas Klas II A Pontianak sempat menolak pelimpahan Mr Law dari Rutan Klas II A Pontianak. Sebelumnya sempat kami tolak dia dititipkan di Lapas. Namun, karena instruksi dari Kakanwil, dia akhirnya diterima dan ditahan di sini, katanya. Selama di Lapas Klas IIA Pontianak, Mr Law lanjut menjalani hukuman kurungan penjara tujuh tahun tadi. Pada 3 Oktober 2013 dilimpahkan ke Kejaksaan Pontianak (Jaksa Penuntut Umum). Datanglah penasihat hukumnya ke Lapas pada 12 Desember 2013 untuk meminta Mr Law dirawat inap. Kita tidak keberatan yang penting ada pengawasan dari polisi, ujar Nur. Selang empat hari, yakni pada 16 Desember 2013, permintaan penasihat hukum Mr Law dikabulkan oleh pihak Lapas Klas IIA Pontianak. Dirawat inaplah Mr Law di RS Anton Soedjarwo Bhayangkara Polda Kalbar. Tanpa sepengetahuan pihak Lapas dia dipindahkan

di ruangan umum. Di ruangan umumkan harus bayar, tapi dia tidak mau membayar biaya rumah sakit, akhirnya kita yang bayar. Kondisinya yang sedikit membaik, ia kembali ke Lapas selama itu, ceritanya detail. Lanjut Nur bercerita, kemudian Sabtu (8/2) kemarin Mr Law dirujuk kembali lagi ke RS Anton Soedjarwo Bhayangkara Polda Kalbar, untuk mendapatkan perawatan karena kondisi penyakitnya mulai parah. Minggu (9/2) siang RS Anton Soedjarwo Bhayangkara Polda Kalbar merujuk Mr Law ke RSUD Soedarso, tepat hari Senin (10/2) sekira pukul 11.30. Dijelaskan Nur, jenazah Mr Law langsung disemayamkan di ruang jenazah RSUD Soedarso untuk proses selanjutnya. Sementara jenazahnya masih kita titipkan di sana, jelasnya. Hari ini (Rabu 12/2) sekitar pukul 08:00 pihak Lapas Klas IIA Pontianak akan menyerahkan jenazah Mr Law ke pihak Konsulat Malaysia maupun pihak keluarga, bertempat di Lapas Klas IIA Pontianak. Penyerahan itu akan disaksikan pihak Imigrasi. (oxa)

Dua Bocah ................................................................................dari halaman 9 mentah pengakuan dari istri korban. Penyelidikan terhadap pelaku terus dilakukan, baik melalui Information Techonology, maupun manual. Setelah diotopsi, (korban) meninggal tidak wajar. Ada kekerasan benda tumpul pada leher dan tengkuk,

katanya. Pada 10 Februari 2014, polisi berhasil meringkus tiga pelaku di tempat berbeda. Salah satunya adalah Saodah, yang diduga sebagai otak pembunuhan berencana ini. Selain Saodah, polisi menangkap Hasun (43) dan

rekannya Panidi (33). Tak hanya itu, kepolisian berhasil menyita barang bukti berupa sepotong kayu dolken, dua unit telepon seluler, baju korban yang terdapat bercak darah serta buku pembayaran rumah kost. (boy/jpnn)

salat subuh di masjid tak jauh dari rumahnya sekitar pukul 4.55. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Boy Raﬂi Amar membenarkan kejadian ini. Menurutnya, saat ini kasus itu tengah diselidiki. Motif belum diketahui. Kita masih selidiki kasus ini, kata Boy saat dihubungi JPNN, Selasa (11/2). Sedangkan Kepala Bidang Humas Polda Sulsel-Barat Kombes

Ende Sutendi menjelaskan penembakan terhadap Daud terjadi sekitar tiga meter dari rumah korban. Ia mengatakan ketika Daud hendak pergi ke masjid bersama saksi bernama Jafar, korban melihat seseorang sedang berdiri dengan jarak enam meter.Kemudian korban menghampiri orang tersebut dan saksi menuju ke masjid. Baru beberapa langkah saksi mendengar suara tembakan

sebanyak dua kali, kata Ende saat dihubungi wartawan, Selasa (11/2). Ende menambahkan, saksi Jafar kemudian salat subuh terlebih dahulu. Usai salat, saksi mengajak jamaah masjid menolong korban. Iptu Daud kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulsel. Korban telah meninggal dunia dengan luka tembak di dada dan di perut, ungkapnya. (boy/jpnn)

Perwira Polri Tewas Ditembak JAKARTA -RK. Kabar duka kembali datang dari kepolisian. Kali ini, menimpa seorang Anggota Intelkam Polda Sulawesi Selatan Iptu Muhammad Daud. Perwira Polri dengan dua balok di pundaknya ini gugur ditembak orang tak dikenal di Jalan Pallantikang III No 57 Somba Opu, Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulsel. Korban tewas ditembak saat hendak berangkat menunaikan

nan menjadi pemantau Pemilu, supaya segera melengkapi berkas lembaganya, tegas Su aib. Syarat kelengkapan berkas yang diperlukan, ujar Su aib, diantaranya proﬁ l organisasi, nama dan jumlah anggota pemantau, alokasi anggota pemantau yang akan ditempatkan di daerah, rencana dan jadwal kegiatan pemantau serta daerah yang akan dipantau, nama, alamat dan pekerjaan penanggungjawab pemantau dilampiri pas foto diri terbaru ukuran 4 x 6 centimeter sebanyak 2 lembar, surat pernyataan mengenai

kedua keponakannya terjebak di dalam rumahnya, langsung menerobos api dan menyelamatkannya. Api diduga berasal dari rumah urutan kedua yang ditempati Santi. Saya sedang baring di kamar dan menonton TV sambil menemani Aura dan Eka, karena Abang saya (ayahnya) sedang pergi. Begitu juga dengan Kakak saya (ibunya), jadi kedua anaknya ditinggalkan dengan saya, ungkap Zulﬁkar. Mahasiswa salah satu universitas di Kota Pontianak itu mendengar suara ledakan. Sedangkan Eka dan Aura asyik bermain. Saya naik ke atas dan sangat terkejut, ternyata api sudah membesar di atas loteng. Saya pun turun ke bawah sambil menggendong Aura dan Eka keluar dari rumah. Tidak lama kemudian, seluruh bangunan rumah langsung ambruk, jelas Zulﬁkar. Karena fokus menyelamatkan kedua keponakannya,

Zulfikar tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga di rumah kakaknya. Saya sudah panik, yang saya pikirkan saya harus menyelamatkan kedua keponakan saya terlebih dahulu, katanya. Beberapa unit mobil pemadam kebakaran terlihat bahumembahu memadamkan api. Sekitar 20 menit api berhasil dipadamkan. Namun tiga perumahan guru tersebut sudah ambruk duluan. Guru SDN 22, Elsa mengungkapkan, kebakaran terjadi pada saat dirinya sedang mengajar. Melihat api membesar, para muridnya berhamburan keluar dari kelas. Saat kebakaran terjadi aktivitas belajar mengajar sedang berlangsung. Bahkan sekitar 100 murid kelas 6 sedang mengikuti tray out, sedangkan kelas lainnya ada yang sudah pulang dan ada juga yang masuk siang, ungkap guru bidang studi Bahasa Indonesia itu.

Aktivitas belajar mengajar dan tray out pun terpaksa dihentikan, mengingat jarak perumahan guru yang terbakar dengan sekolah sangat dekat sekali. Kita suruh para siswa dan siswi untuk keluar semuanya, dan kita hentikan aktivitas belajar mengajar. Kita mengantisipasi api merambah ke sekolah, jelas Elsa. Kapolsekta Pontianak Barat, Kompol Reza Simanjuntak mengatakan, dugaan api berasal dari kabel listrik yang ada di loteng. Kemudian api membesar dan membakar dua rumah lainnya. Ada tiga rumah yang terbakar, yakni rumah Almarhumah Ernawati dan Santi, sedangkan satunya kosong atau tidak berpenghuni. Api diduga berasal dari rumah Santi, yakni dengan dugaan korsleting listrik, jelas Kompol Reza seraya mengatakan segera berkoordinasi dengan PLN, memastikan penyebab kebakaran tersebut. (sul)

Heidi Klum

Main Sepakbola

Rakyat Kalbar Rabu, 12 Februari 2014

MODEL sekaligus perancang busana asal Jerman, Heidi Klum rajin mengajarkan anak-anaknya berolahraga, terutama sepakbola. Ini olahraga wajib bagi rakyat Jerman, wanita atau pria harus bermain bola termasuk anak saya, katanya dikutip dari people.com. Heidi kini tinggal Amerika

Serikat. Biar pun demikian, bukan berarti anak-anaknya tak bisa bermain sepakbola. Dia masih sangat rajin meluangkan waktunya bermain si kulit bundar bersama anak-anaknya. Setiap Sabtu saya pasti bermain bola bersama Leni, Henri, dan Johan (tiga anaknya, red) di lapangan SoccerKidUSA (Skusa) di Crestwood Hill Park, Brentwood, ucapnya. (RM)

LAUDYA CHINTYA BELLA

MAU YANG

SIMPLE PERNIKAHAN sebag ai kado hari jadian yang masuk tahun keenam bagi Laudya Chintya Bella dan Chico Jerickho. Tapi belum diputuskan siapa yang pindah agama. Bella hanya ingin resepsi pernikahan yang sederhana atau simple. Cerita asmara keduanya terhitung langka di dunia hiburan Tanah Air. Berbeda agama, mereka masih awet pacaran hingga lima tahunan. Pertanyaan klasik yang tiap tahun ditanyakan, kapan menikah? Biasanya mengambang, Bella dengan lugas menyebut 2015 sebagai deadline. Mau tidak mau harus segera menikah. Semoga di tahun keenam (ultah jadian) kita rayain bukan lagi sebagai sepasang kekasih. Insya Allah tahun depan perayaannya sudah jadi suami istri, begitu juga tahun kedelapan, sembilan, dan seterusnya sama-sama terus (sama Chico), ungkap Bella. Bintang ďŹ lm Virgin, Berbagi Suami dan Belenggu ini mengaku rencananya bakal menggelar resepsi pernikahan dengan sederhana atau simple. Disaksikan hanya oleh keluarga dan kerabat dekat. Persiapan pasti. Kita sudah pikirin itu. Banyak (persiapan). Kita berdua sih maunya sederhana, nggak usah yang ribet-ribet yang penting berkah buat kami selanjutnya, ucap Bella.

Kita nggak suka acara yang mewah dan ribet kayak gitu-gitu sebenarnya sih. Buat apa. Mau pernikahan yang kayak gimana aja, yang penting kan berkahnya buat rumahtangga aku sama Chico dan sah. Kalau disuruh besok, besok juga nikah deh, sambung Bella diiringi tawa. Bagaimana dengan masalah perbedaan agama? Kasus terakhir antara Asmirandah dan Jonas Rivanno saja jadi pergunjingan keluarga dan banyak orang. So far sih masih enjoy aja, nggak terlalu dipikirin. Jangan dijadiin alasan buat masalah, ujar Bella. Ditanya perihal siapa yang berpotensi untuk pindah agama, Bella menolak untuk berbicara lebih jauh. Belum tau, deh, sahut bekas pacar Raffi Ahmad dan Ananda Mikola ini. Diaku Bella, Chico adalah pacar terlama dalam hidupnya. Yang bikin lama, usia dan kedewasaan Chico yang lebih matang. Plus restu kedua orangtua yang diklaim sudah didapat. Aku tuh pacaran sama Chico nggak pernah berantem. Chico tipe yang santai, nggak cemburuan dan romantis, imbuhnya memuji pria keturunan Thailand itu. Memang seperti apa sih gaya pacaran kalian? Pacaran kita sama aja kayak yang lain sebenarnya. Jalan, dinner, nonton ya gitu aja. Yang spesial mungkin adalah kita yang suka merayakan hari jadi kita. Buat kita tuh penting anniversary,

jawab Bella. Ditegaskan, perayaan hari jadi itu sebagai pelekat hubungan mereka. Hari kramat itu dijadikan momen sebagai refleksi perjuangan keduanya dalam mengarungi masa pacaran setiap tahunnya. Kita dinner berdua, ada kado. Sebelumnya, saling berebutan untuk ngucapin, siapa diantara kita yang ngucapin pertama kali pas jam 12 malam. Buat lucu-lucuan gitu, gengsi kalo saling keduluan. Jadi anniversary itu momen aja buat saling ngingetin, ini lho perjalanan yang udah kita perjuangin bareng-bareng, jelas Bella. Makanya walaupun kita jadiannya di bulan kasih sayang (Februari), kita malah milih ngerayain hari jadi kita aja deh. Soal ngerayain Valentine, cuma ikut-ikutan aja. Kan sayang-sayangannya tiap hari, jadi nggak berharap lebih di Valentine, ha..ha..ha.. sambungnya. Beberapa waktu lalu, dikabarkan Chico yang pernah membintangi film Lawang Sewu dan In The Name Of Love itu bakal pindah keyakinan yang sama dengan Bella. Bagi Bella itu hal sensitif dan ia tak mau sesumbar. Pelantun Karena Cinta dan Jodoh Di Tangan Tuhan itu pun tak menjawab pasti. Doain aja, amin. Insya Allah aku janji kalau semuanya sudah jelas banget aku cerita karena ini aku yang ditunggu-tunggu mimpi aku, keinginan aku, Chico dan aku berdua, tegasnya. (RM)

KALINA OKTARINA

Jangan Bawa ke Rumah MESKI tidak menjadi pasangan suamiistri lagi, Kalina Oktarina dan Deddy Corbuzier tetap menjalin persahabatan. Keduanya juga sepakat, tidak membawa pulang pasangan ke rumah yang pernah mereka tempati. Menurut sang model, hubungannya dengan Deddy sudah seperti sahabat yang saling mendukung satu sama lain. Ia pun tetap hadir dan merawat mantan suaminya saat sakit, belum lama ini, sebagai bentuk dukungannya. Kalau diingat-ingat terus, nanti nggak bisa move on. Lagipula masalahnya sudah terlalu basi, sudah terlalu lama berantemnya, ujar Kalina. Selama sakit, anak semata wayang Kalina dan Deddy, Azkanio Nikola Corbuzier terus berada di samping ayahnya. Begitu pula dengan Kalina yang turut menjaga Azka selama Deddy sakit. Azka memang sama papanya. Saya hampir tiap hari jenguk, karena rumah kita kan dekat. Saya kan tidur disana juga. Merawatnya bareng-bareng saja, tutur Kalina. Meski begitu, dia menegaskan bahwa ia dan Deddy tetap memiliki persyaratan dan kesepakatan yang harus dijalani. Terutama, setelah salah satu dari mereka atau keduanya, telah memiliki pasangan baru. Jangan dibawa ke rumah Azka. Rumah yang dulu kita tempati samasama, yang kita beli berdua, ujarnya. Hal ini dilakukan untuk menjaga dan melindungi Azka. Baik Deddy maupun Kalina tidak ingin, Azka merasa memiliki calon pengganti ayah atau ibunya. Hanya 10 menit untuk menuju ke rumah itu, jadi kapan pun saya bisa jenguk anakku, ujarnya. (RM)

CORNELIA AGATHA

Nggak Minat Dipakai CORNELIA Agatha tidak berminat terjun ke dunia politik, hanya dipakai untuk mendulang suara. Dia menyayangkan artis yang digaet nyaleg, karena dimanfaatkan popularitasnya. Jangan mau, deh dijadikan penarik suara, kata Lia. Dia merasa para artis yang mencalonkan diri menjadi anggota legislatif tidak memiliki kesiapan, karena hanya untuk memenuhi kebutuhan partai. Dia menghindari hal itu dengan tidak terjun ke dunia politik. Sebagai artis, tidak maulah nama saya dipakai, ucapnya. Kita tidak tahu perjalanan kita sebagai politikus nantinya. Beruntung jika berjalan mulus, tapi kalau tersandung masalah gimana? imbuh bintang ďŹ lm Lupus I, Rini Tomboy dan Detik Terakhir ini. Sepertinya Lia keder dengan beberapa artis yang terkait dengan masalah hukum, seperti Angelina Sondakh. Popularitas dan nama baik yang kita bangun selama ini pasti berujung pada citra yang buruk, ceplosnya.

Lia mengakui dirinya aktif di forum politik. Namun, tidak berarti dia tergabung dalam sebuah partai. Saya aktif di Rumah Kebangsaan, disana saya banyak belajar tentang politik, bebernya. Ketertarikan untuk belajar politik bukan karena ingin nyaleg, melainkan kebutuhan kuliahnya. Tahun ini saya ingin kuliah hukum, belajar politik tentu akan sangat berguna, katanya. Karena aktif di forum tersebut, dia mendapat banyak tawaran dari berbagai partai. Mungkin orang-orang melihat saya punya minat pada politik sehingga mereka memberikan penawaran, cetusnya. Alih-alih menerima, Lia langsung menolak semua tawaran partai yang datang padanya. Lia sadar dengan kemampuan dirinya. Saya belum siap, jadi legislatif itu tidak mudah. Kita hanya akan jadi badut, yang nantinya akan ditertawakan, menjadi pergunjingan banyak orang, tutup janda muda ini. (RM)