14 Agustus 2014

Page 1

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,-

Klik! website: www.rakyat-kalbar.com

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Kamis, 14 Agustus 2014

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Sutarmidji @BangMidji

Pramono Anung@pramonoanung

IBudiman Sudjatmiko @budimandjatmiko

Dinda Apsari @ApsariDinda

Alwi Shihab @ShihabAlwi

Insya Allah bsk air asin bisa berlalu. Yg pengen mandi air asin kayak dipantai silekan yg ngomel trus segera berhenti. Klu saye mhn maaf ye

Mendapatkan #bintang penghormatan dr Negara selalu menjadi beban tersendiri, sekaligus dorongan utk berperilaku lbh baik

Selamat mas @pramonoanung atas penghargaan berupa Bintang Mahaputra Adipradana

Pengaturan BBM bersubsidi di sejumlah wilayah rawan penyalahgunaan dimaksudkan untuk mengendalikan agar konsumsinya tidak melebihi kuota

Indonesia dibangun di atas keragaman suku, bahasa, agama dan ras. Mari terus kita jaga. Perbedaan bukan ancaman.

My Home Lebih Banyak Mudarat dari Manfaat

Pemilik Panti Pijat dan Salon Abal-abal Mengaku

Layani Pria Hidung Belang PONTIANAK-RK. Tak dipungkiri rumah kebugaran atau panti pijat dan salon abal-abal menjadi tempat prostitusi di Kota Pontianak. Diakui sendiri oleh pemilik usaha, bahwa wanita pemijat melayani nafsu pria yang mendatangi panti pijat maupun salon abal-abal tersebut. Semua tergantung Pak! Ter-

gantung pelanggan kita juga dan wanita pemijatnya. Kalau pria hidung belang meminta untuk dilayani (bersetubuh), biasanya dilayani. Karena keputusan ada di sang wanita (pemijat). Kita juga biasanya janjian di luar untuk ketemu pelanggan. Main (bersetubuh) gitu deh Pak, Halaman 6

Mau Nutup Kerugian Harga Gas Akan Naik JAKARTA-RK. Belum selesai soal kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di seluruh Indonesia, PT Pertamina berencana menaikkan harga Elpiji non subsidi 12 Kg pada pertengahan Agustus tahun ini. Adapun besaran kenaikan harga Elpiji 12 Kg tersebut mencapai, Rp1.000-Rp1.500 per kg. Vice President Corporate Communication PT Pertamina, Ali Mundakir menjelaskan bahwa rencana kenaikan Elpiji 12 Kg tersebut sudah dimasukkan ke dalam rencana bisnis

PONTIANAK-RK. Lagi-lagi para pendidik mengkritisi keberadaan Hotel My Home di Jalan WR Supratman, Pontianak Selatan. Penginapan mewah itu dinilai banyak mudarat daripada manfaatnya. Kalau mau mendirikan sesuatu usaha, harus melihat kepentingan masyarakat umum. Tidak bisa berpikir money oriented, dalam arti mencari keuntungan semata. Jadi aspek-aspek yang lain di luar itu harus menjadi pemikiran untuk mendirikan sesuatu usaha, jangan memikirkan untung terus. Pikirkan juga

Pemilik panti pijat,rumah kebugaran dan salon abal-abal di kantor Satpol PP mendengarkan penyampaian pembinanaan dari Kasatpol PP. DESKA/ RAKYAT KALBAR

Halaman 6

PT Pertamina Tuding Polisi Tak Serius Tindak Spekulan Kapolda: Polisi Mana yang Tidak Serius?

Halaman 6

Niat Menolong Anak, Ketua Komisi V DPR Tewas Kesetrum J AKARTA -D ENPASAR-RK. Alihalih berhasil menolong anaknya yang kesetrum, Ketua Komisi V DPR, Laurens Bahang Dama, malah meninggal dunia. Peristiwa terjadi di Denpasar, Bali, pukul 18.35 Wita, kemarin. Putri Laurens, Riani Dama, bercerita kejadian itu bermula saat Almarhum ingin menolong adiknya, Serli Dama, yang berteriak minta tolong karena tersetrum. Namun, saat menolong itulah Laurens ikut tersetrum. Laurens Bahang Dama Saat Bapak membantu Serli, justru dia terkena setrum, isak Riani, Rabu (13/8). Almarhum sempat dilarikan ke Rumah Sakit Surya Husada, Denpasar, Bali, dalam keadaan sadar. Halaman 6

Seks dan Politik Meski berbeda, tetapi sulit membantah keterkaitan antara seksualitas dengan politik. Sejarah membuktikan, hubungan antara keduanya cukup mesra . Tidak jarang, seks digunakan sebagai alat dalam kehidupan politik. Adalah ratu Mesir Kuno, Cleopatra (69-30 SM) dikenang sebagai sosok yang menggunakan daya tarik seksualitas dan kecantikannya untuk memenangi pertarungan politik. Agar tidak terbuang dari lingkaran elite I s t a n a M e s i r, Cleopatra Halaman 7

PONTIANAK-RK. Ulah spekulan menjadi salah satu penyebab langkanya Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kota Pontianak dan Kalbar pada umumnya. Kantor Cabang PT Pertamina Wilayah Kalbar menuding kepolisian tidak serius menindak spekulan BBM yang mengantre menggunakan jeriken dan tangki siluman di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Polisi kan sudah berjaga, polisi lah yang bertindak, bukan kami (Pertamina, red). Kami tidak punya wewenang untuk menindak, kata Syahrudin, Senior Supervisor Kantor

Halaman 6

Mega, Paloh, dan Wiranto, Tak Akan Jadi Menteri

Cak Imin Masih Melobi? JAKARTA-RK. Megawati Soekarnoputri, Surya Paloh, dan Wiranto, dipastikan tidak akan ambil bagian dalam kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla mendatang. Tiga tokoh senior sekaligus ketua partai ini dianggap

sebagai guru bangsa yang tidak akan terlalu aktif dalam politik praktis. Posisi yang pantas bagi ketiganya adalah Wantimpres alias Dewan Petimbangan Presiden. Hal ini, berbeda dengan Mu-

Saksi KPU: Bupati Paksa Rakyat JAKARTA-RK. Saksi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dogyai, Papua, Didimus Dogomo yang dihadirkan pada persidangan sengketa hasil pemilu presiden (Pilpres) di Mahkamah Konstitusi (MK) menyangkal adanya intimidasi saat rekapitulasi suara seperti tudingan saksi kubu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Vincent Dogomo. Didimus juga membantah adanya aksi pengusiran Bupati Dogyai saat penghitungan suara tanggal 17 Juli 2014 lalu. Menurutnya, Bupati Dogyai meninggalkan tempat rekapitulasi suara karena masyarakat marah akibat ditawari uang untuk memenangkan Prabowo-Hatta. Kejadian itu terjadi sebelum

proses rekapitulasi dilakukan. Bukan diusir. Vincent katakan diusir, itu tidak benar. Dia (Bupati Dogyai) memaksa rakyat, suara dikasih ke Prabowo ada uang, kalau tidak ke Prabowo tidak ada uang, ungkap Didimus, saat bersaksi dalam sidang sengketa pilpres 2014 di gedung MK, Jakarta, Rabu (13/8). Didimus menuturkan, kegiatan pemahaman politik yang dilakukan sebelum rekapitulasi adalah hal yang tidak lazim. Namun, saat itu Bupati Dogyai bersikukuh hal itu untuk memberikan pemaparan politik. Didimus mengatakan, Bupati Dogiyai dalam paparannya mengatakan bahwa uang dari dana hibah baru akan dicairkan apa-

bila masyarakat memberi suara kepada Prabowo-Hatta. Bupati mengarahkan kalau milih Prabowo ada uang, kalau tidak, tidak ada uang, cerita Didimus. Ternyata, tawaran uang dari Bupati Dogyai itu ditanggapi masyarakat dengan amarah. Akibat pernyataan itu, masyarakat yang ada di dalam maupun di luar kantor KPU Dogyai marah dan mengecam pernyataan bupati. Setelah situasi memanas, bupati dan anak buahnya akhirnya meninggalkan kantor KPU. Pada saat marah, bupati dan asisten meninggalkan tempat. Rakyat marah dan tidak mau kasih rekapan, ujar Didimus seraya menambahkan bahwa Halaman 7

Sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) presiden 2014 yang berlangsung mulai pagi sampai malam selama dua hari berturut-turut di pekan ini sangat meletihkan. Apalagi, jika waktu sidang memasuki masa-masa kritis seperti setelah break makan siang. Namun, hal itu tak terjadi pada sidang setelah sesi istirahat pada Selasa siang (12/8).

Injet-injet Semut Panti pijat dan salon ngaku layani pria hidung belang -- Udah ade pengakuan, tinggal .......! Bang Meng

Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online

haimin Iskandar yang terlihat terus bermanuver. Kemarin malam sekitar pukul 19.58 WIB, dia bertemu Jokowi. Belum jelas apa isi pertemuan yang konon berlangsung empat mata Halaman 7

KPU Kabupaten Sekadau membuka 462 kotak suara Pilpres menyusul sengketa Pilpres yang sedang dalam masa persidangan di MK. ABDU SYUKRI / RAKYAT KALBAR

Kotak-kotak Suara di Daerah pun Dibuka PONTIANAK -S EKADAU -RK. Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Pontianak tak mau tanggung-tanggung menyiapkan data menghadapi gugatan pasangan Capres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Mahkamah Konstitusi (MK). KPU RI hanya meminta data Halaman 7

Tak Semua Aborsi Bisa Dilakukan

Caleg Gerindra Asal Papua, Nowela Nawipa

Galak di Sidang, Lembut di Facebook PEMANDANGAN yang biasanya dipenuhi wajah-wajah letih dan mengantuk berganti dengan wajah ceria dan sesekali dipenuhi gelak tawa. Hal itu terjadi saat hakim MK memeriksa saksi yang dihadirkan tim hukum Prabowo

Subianto-Hatta Rajasa, Novela Mawipa. Novela merupakan saksi mandat tempat pemungutan suara Kampung Awaputu, Kabupaten Paniai, Papua. Sepanjang jalannya sidang, Novela selalu mem-

berikan jawaban ceplas-ceplos dengan aksen Papua yang kental, nada tinggi, dan semangat menggebu-gebu. Tidak sedikit peserta sidang yang menganggap dia sedang marah. Halaman 7

Linda Gumelar

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Gumelar, mengaku tidak keberatan dengan hadirnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 61/2014 tentang Kesehatan Reproduksi yang mengatur soal aborsi. Menurutnya itu sudah sejalan dengan UndangUndang Kesehatan. Kan ada persyaratan-persyaratannya untuk aborsi itu, misalnya sakit jantung jug a perempuan-perempuan korban perkosaan, Halaman 6


2

RAKYAT KALBAR Kamis, 14 Agustus 2014

Sabam Sirait, Politisi Senior PDI Perjuangan

Kabinet Baru Perlu Political Skill Karena Berinteraksi Dengan DPR POLITISI senior PDI Perjuangan Sabam Sirait meminta capres terpilih Jokowi membentuk kabinet yang ramping demi mengatasi berbagai persoalan. Tidak perlu ada menteri koordinator (menko) dan wakil menteri. Kabinet mendatang cukup diisi 17 menteri. Dirjen ditambah. Sebab, sejumlah kementerian bisa digabungkan, ujar Sabam Sirait kepada Rakyat Merdeka, yang dihubungi via telepon, beberapa waktu lalu. Menurut anggota Dewan Pertimbangan PDI Perjuangan itu, perampingan kabinet mutlak diperlukan agar kinerja eksekutif berjalan maksimal. Yang terpenting adalah menteri yang dipilih menguasai bidangnya. Punya leadership yang kuat, manajemen yang kuat, kompetensi yang kuat, dan yang paling penting orangnya bersih, paparnya.

Berikut kutipan selengkapnya; +Berarti orangnya profesional di bidanganya? -Ya. Tapi tidak akan ada dikotomi kalangan profesional tersebut berasal dari partai atau nonpartai. Kabinet Jokowi-JK harus diisi orang-orang profesional yang memiliki kemampuan politik tinggi. Menteri yang berasal dari kalangan partai harus punya kemampuan politik yang teruji, karena mereka akan berinteraksi dengan para anggota dewan.

Political skill itu perlu. Kalau tidak punya political skill akan sulit, karena harus berurusan dengan mitra kerjanya di DPR. Bisa ditolak terus kebijakannya. Ke depan, Dirjen tidak boleh dimintai pertanggungjawaban oleh DPR, itu ngawur. Dia bertanggung jawab kepada menterinya.

Pekerjaan Umum (PU). Tapi dirjen-nya diperbanyak. Itu sudah cukup. Tidak perlu pakai wakil menteri. +Jika kementerian yang digabungkan, tugas menteri akan semakin banyak, apa mereka mampu? -Kalau tidak mampu, nggak usah menerima tawaran posisi menteri dong. Kita sudah terlalu jauh tertinggal. Sekarang waktunya bekerja keras. Makanya, menterinya jangan serakah atau berusaha menyelesaikan semua persoalan. Mereka kan punya dirjen. Beri para profesional itu kewenangan, kemudian dia

+Sebagai sesepuh PDI Perjuangan, apa Anda diajak membahas masalah kabinet? -Tidak. Itu kewenangan mereka (Jokowi-JK). Saya mendegar, mereka mau merampungkan kabinet dan mengisinya dengan orang-orang profesional. Saya mendukung gagasan itu. Indonesia butuh kabinet kerja yang ramping agar dapat berkomunikasi dengan leluasa. +Kementerian apa saja yang tidak diperlukan dalam kabinet mendatang? -Saya melihat, Kementerian PDT dan Perumahan Rakyat tidak diperlukan. Tugas dua kementerian itu bisa digabung dalam Kementerian

Re-editing : Hamka Saptono

Bantah Lahan Kantor Bupati Kapuas Hulu Tak Bertuan Tanah Tersebut Sudah Puluhan Tahun Dikelola Warga dari Suku Dayak Iban

Para pemilik lahan yang dibangun Kantor Bupati Kapuas Hulu usai diwawancarai wartawan. ARI SANDY kan menggarap dan memiliki lahan itu. Sejak mendapat izin dari pemimpin masyarakat adat Dayak Taman itulah, kami mulai menggarap lahan di hutan tersebut, tuturnya. Menurut Sinut, dari mulai pertama kali digarap, sampai kemudian lahan tersebut dijual olehnya, tanah tersebut masih tetap digarap olehnya. Bahkan di atas tanah itu masih banyak terdapat pohon karet dan tengkawang miliknya. Karena pada masa itu kami berladang dengan cara berpindah-pindah tempat. Kemudian lahan yang kami tinggalkan ditanami pohon karet dan tengkawang,

+Menteri apa saja yang masih diperlukan? -Seperti yang saya sampaikan tadi, kabinet Jokowi-JK cukup diisi 17 menteri. Sejak awal, mereka kan bilang mau membangun kabinet kerja yang berisi profesional. Realisasikan janji itu. Jangan sampai ada kesan bagi-bagi kekuasaan. Soal menteri-menteri yang dibutuhkan di antaranya, menteri luar negeri, menteri dalam negeri, itu bidang politik. Kalau bidang ekonomi, menteri keuangan, perdagangan, perindustrian. Di bidang Polhukam, menteri yang ada saat ini masih relevan, ditambah dengan menteri komunikasi. Sebab, saat ini arus informasi sudah menjadi bagian dari ketahanan nasional. Namun, tidak perlu ada menko. Mereka kan nggak ada kerjaannya. Para menteri itu bisa berkomunikasi langsung dengan presiden, nggak perlu perantara. +Apa perampingan berbanding lurus dengan efektiďŹ tas kinerja kabinet? -Ya dong. Kalau kita ibaratkan seorang gadis, Anda lebih suka yang ramping kan? He..he..he.

Ilustrasi : M. reza Setiawan

PONTIANAK-RK. Pemilik asal dari tanah Kantor Bupati Kapuas Hulu marah atas pernyataan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalbar yang mengatakan status tanah mereka tidak jelas. Warga Kapuas Hulu yang mengaku pemilik tanah itu mengancam akan mengenakan sanksi adat kepada pihak Kejaksaan terkait pernyataan tersebut. Pasalnya, pernyataan pihak Kejaksaan itu dianggap tidak mengakui keberadaan masyarakat adat Suku Dayak Iban. Ditemui di Putussibau Jumat (8/8) lalu, Sinut, 76, salah seorang pemilik asal tanah yang dinyatakan sebagai lahan tidak jelas statusnya oleh Kejati itu menuturkan, tanah tersebut ia garap bersama-sama dengan keluarganya yang berjumlah 12 orang sejak tahun 1952 lalu. Menurut perempuan asal Suku Dayak Iban ini, awalnya mereka menggarap lahan milik masyarakat Suku Dayak Taman dengan cara pinjam pakai lahan. Lantaran timbul perselisihan di antara kedua suku ini, pemimpin masyarakat Suku Dayak Taman lantas memerintahkan kami untuk menggarap lahan di tempat lain, untuk menghindari keributan. Sebagian dari lahan itulah yang sekarang ini saya jual kepada kepala Desa Pala Pulau, Antonius, ujar Sinut. Dikatakannya, lokasi ini mulanya hutan adat milik masyarakat adat Dayak Taman. Namun dengan seizin pemimpin adat pada masa itu, mereka diperboleh-

koordinasikan. Mereka kan tim-tim ahli yang ditugaskan untuk membantu sang menteri.

agar bisa terus didapatkan hasilnya. Bahkan sampai tanah itu saya jual, masih banyak pohon karet dan tengkawang milik saya di atas tanah itu, jelas Sinut. Di tempat yang sama, Dauh Anak Lampung, 71, menceritakan, sejak kecil dirinya sering mengikuti Lampung, ayahnya ketika menggarap lahan yang kini dibangun Kantor Bupati Kapuas Hulu. Ia juga mengaku terkejut mendengar kabar dari saudaranya, jika lahan yang sudah dijualnya kepada kepala Desa Pala Pulau tersebut dikaitkan dalam kasus penyimpangan pengadaan tanah Kantor Bupati Kapuas Hulu,

karena dianggap lahan kosong yang tidak jelas statusnya. Memang letak tanah ini berada di wilayah masyarakat adat Dayak Taman. Atas seizin pemimpin masyarakat adat Dayak Taman pada masa itu, kami lantas membuka kawasan hutan lokasi tanah ini berada sekarang. Bahkan pemimpin masyarakat adat Dayak Taman pada masa itu juga menegaskan, bahwa kawasan hutan yang sudah dijadikan ladang oleh masyarakat adat Dayak Iban, menjadi milik mereka, kata Dauh. Sementara itu Daka, 72, salah seorang tokoh masyarakat adat Dayak Iban menegaskan, akan menuntut sanksi adat terhadap pihak Kejaksaan terkait pernyataan Asisten Pidana Khusus Kejati Kalbar, Didik Istiyana mengenai lahan tanah milik masyarakat adat Dayak Iban. Dalam pernyataannya, Didik mengatakan, bahwa lahan milik masyarakat adat Dayak Iban tersebut adalah milik masyarakat adat Dayak Taman dan masih berupa lahan kosong yang tidak jelas statusnya. Pernyataan pihak Kejaksaan mengenai lahan tanah milik masyarakat adat Dayak Iban ini sama saja dengan tidak mengakui keberadaan masyarakat adat Dayak Iban. Hal ini jelas merupakan penghinaan besar bagi masyarakat suku Dayak Iban. Karena itu kami akan menuntut sanksi adat kepada pihak Kejaksaan terkait pernyataan mereka, tegas Daka. (asy)

Ebola, Indonesia Masih Aman Batasi Kedatangan Turis JAKARTA-RK. Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi menyatakan WHO sudah menetapkan penyakit ebola sebagai global health emergency of international concern. Oleh karena itu semua negara diharapkan waspada terhadap penyebaran penyakit tersebut. Menurut Nafsiah, Indonesia sejauh ini terpantau aman dari penyakit ebola. Meski demikian, harus tetap diwaspadai penyebarannya melalui turis negara lain yang berkunjung ke Indonesia. Tapi sekarang memang sudah kita siagakan, jadi paling tidak kita sudah lakukan koordinasi lintas sektor. Jadi pengunjung yang berasal dari negara yang sudah terinfeksi itu betul dibatasi, ujar Nafsiah di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu, (13/8). Saat ini sudah ada empat negara di Afrika Barat yang diwaspadai karena terjangkit penyakit tersebut. Di antaranya Liberia, Sierra Leone, Nigeria, dan Guinea. Di empat negara itu sudah ditetapkan travel warning atau peringatan bepergian ke negara tersebut. Turis dari negara-negara tersebut kini dibatasi. Nafsiah menyatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Ditjen Imigrasi terkait hal tersebut. Tadi Menkumham (Amir Syamsuddin), juga sudah mengatakan bahwa visanya akan diperketat dan dilihat apakah betul tidak sakit. Kedua, negara-negara itu sendiri sudah melakukan containment, sambung Nafsiah. Dalam negeri, tutur Nafsiah, akan terus dilakukan sosialisasi pada masyarakat terkait bahaya penyakit ebola. Terutama bagi warga negara Indonesia yang akan berangkat haji. Pasalnya, ebola paling banyak mewabah di wilayah Afrika dan sekitarnya. Concern terbesar kita adalah mereka yang akan haji. Tapi kita kontak terus menkes mereka dan selama ini Menkes Saudi sudah menjamin precautions telah diambil agar tidak menyebabkan masalah di musim haji, tandas Nafsiah. (jpnn)

Menkes: Itu Bukan PP Aborsi Tapi PP Kesehatan Reproduksi

Nafsiah Mboi

JAKARTA-RK. Munculnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 61/2014 tentang Kesehatan Reproduksi yang mengizinkan perempuan korban perkosaan melakukan aborsi menuai pertentangan dari berbagai kalangan. Meski demikian, Menteri

Kesehatan Nafsiah Mboi tetap meyakini bahwa PP tersebut tetap dapat dijalankan. Pertama itu bukan PP aborsi, itu PP kesehatan reproduksi. Baik UU dan PP mengatakan aborsi dilarang kecuali untuk dua keadaan: gawat darurat medik dan kehamilan akibat perkosaan, ujar Nafsiah di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu, (13/8). Menurut Nafsiah, PP ini sudah menyepakati bahwa keadaan gawat darurat medik itu harus dibuktikan oleh tim ahli. Termasuk untuk korban perkosaan. Meski ada aturan, Menkes memastikan keputusan aborsi itu tetap ada di tangan sang ibu dan persetujuan suami. Oleh karena itu, sosialiasi ujarnya, akan tetap dilakukan.

Kemudian ada persyaratannya. Untuk korban perkosaan, usia kehamilan di bawah 40 hari terhitung dari hari pertama haid terakhir. Itu sudah ada fatwa MUI. Memang kalau Katolik, dari pembuahan itu sudah dianggap sebagai manusia. Kita lakukan konseling. Pra-konseling sebelum dan sesudah tindakan, ungkap Nafsiah. Nafsiah mengatakan Tim Kementerian Kesehatan akan menjangkau daerah untuk mengatur pelatihan tenaga medis yang menjalankan tindakan aborsi. Itu supaya tenaga kesehatan bisa mengetahui itu dan bisa memberikan konseling yang tepat. Sehingga tidak sembarangan karena baik UU dan PP mengatakan abortus dilarang kecuali untuk 2 hal

ini, tandas Menkes. Tak Semua Paham Hadirnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 61/2014 tentang Kesehatan Reproduksi menuai kontroversi di tengah masyarakat. Terutama karena PP itu dianggap melanggar HAM karena memperbolehkan aborsi karena sebab pemerkosaan. Melihat kontroversi itu, Menkes Nafsiah Mboi justru beranggapan bahwa penolakan dilakukan karena tak semua orang paham dengan peraturan tersebut. Saya enggak tahu, ini kan sudah dibahas 5 tahun lintas sektor melibatkan civil society, mungkin yang tanya itu enggak baca, kata Nafsiah di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu, (13/8). Menurut Menkes PP terse-

but hanya untuk alasan medis khusus maupun untuk korban pemerkosaan. Sementara untuk mengimplementasikan PP ini, Kemenkes juga melibatkan pihak kepolisian. Terutama untuk pembuktian korban pemerkosaan. Kepolisian juga ikut terlibat baik di pembahasan dan pelaksanaan. Jiwa ibu ini sangat berharga. PP mengatakan semua wanita harus dilindungi dari abortus tidak bermutu, sambung Menkes. Saat ini, ujar Nafsiah, pihaknya sedang menyelesaikan peraturan menteri (Permen) untuk penjabaran PP tersebut. Ini penting untuk pelatihan para tenaga medis yang melakukan abortus. Ia berharap PP itu bisa segera diimplementasikan sebelum masa pemerintahan berakhir

20 Oktober mendatang. Menag: Sesuai Fatwa MUI Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memastikan, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 61/2014 tentang Kesehatan Reproduksi yang menuai kontroversi tentang aborsi tidaklah menyimpang. Pasalnya, PP itu ujarnya, sudah sesuai dengan Fatwa MUI. PP aborsi sudah sesuai dengan ketentuan fatwa MUI karena aborsi dimungkinkan dengan beberapa syarat. Itu kan dilakukan karena tak ada cara lain, karena mengancam jiwa si ibu, ujar Lukman di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu, (13/8). Selain itu, ujarnya, aborsi itu dilakukan tanpa paksaan pada sang ibu. Oleh karena itu, ia meyakini PP itu ti-

dak akan sampai memaksakan kehendak pada kaum wanita. Korban perkosaan, kata dia, termasuk yang bisa mendapatkan penanganan itu karena mengancam keselamatan jiwanya. Yang bisa nentukan apa si ibu bisa aborsi kandungannya kalau ada alasan medis, dan itu bisa ďŹ sik dan psikis. Dan yang berhak menentukan itu adalah ahli medis, para dokter. Ada bahasan usia tertentu bahwa usia kandungan tak lebih dari sebelum kandungan miliki ruh, jiwa. Itu ketentuan-ketentuan yang sudah sejalan dengan komisi fatwa MUI, sambungnya. Meski demikian, Lukman mengungkapkan tidak tahu persis teknis PP tersebut karena dibahas di tingkat Ditjen di Kemenag. (jpnn)


metro Pemilik Gudang Ekspedisi Siap Urus HO PONTIANAK - SINGKAWANG - BENGKAYANG

PONTIANAK. Sebanyak 18 pemilik ruko yang dijadikan gudang ekspedisi di Komplek Tanjungpura Indah Jalan Bardanadi, Kelurahan Tengah, Kecamatan Pontianak Kota siap mengurus izin Izin HO (Hinder Ordonantie) atau Izin UU Gangguan. Sebelumnya, aktivitas bongkar muat terpaksa dihentikan setelah diprotes warga. Pengurusan Izin HO dilakukan para pemilik gudang ekspedisi merupakan bagian dari tiga poin kesepakatan dalam rapat di Markas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pontianak, Rabu (13/8). Selain 18 pemilik gudang, hadir pula beberapa warga yang memprotes aktivitas gudang ekspedisi dalam pertemuan yang digelar Satpol PP. Sebelumnya, 7 Agustus lalu, Satpol PP bersama Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BP2T), dan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkomifo) Kota Pontianak telah menutup sementara aktivitas 18 gudang ekspedisi yang rata-rata tidak memiliki Izin HO dan Izin Pergudangan dari Dishubkominfo. Dalam rapat hari ini (kemarin, red). Kita mengundang 18 pemilik gudang ekspedisi. Termasuk

beberapa warga yang mewakili dan kuasa hukum dari warga yang komplain. Hadir juga dari Dishubkominfo dan BP2T, ujar Haryadi, Kasatpol PP Kota Pontianak kepada Harian Rakyat Kalbar, usai rapat. Dikatakan Haryadi, ia telah meminta pemilik gudang ag ar mengurus segala perizinan kepada dinas terkait. Jika tidak dilaksanakan, pihaknya dan dinas teknis akan menyegel gudang tersebut. Yang jelas, mereka yang tidak memiliki Izin Gudang dan Izin HO harus segera mengurus izinnya. Kalau mereka tidak mengurus izin, kita akan segel. Kemudian mereka yang ada Izin HO, tapi tidak memiliki Izin Gudang, kita akan segel juga kalau mereka tidak mengurus izin gudangnya, tegas Haryadi. Semua pemilik gudang ekspedisi hadir dalam rapat tersebut. Sebab, ketika dilakukan penutupan sementara, Satpol PP menahan Kartu Tanda Penduduk (KTP) para pemilik gudang tersebut. Haryadi mengtakan, ada tiga poin kesepakatan antara warga dan pemilik gudang. Poin pertama, tidak boleh memarkirkan tronton

Petugas memberikan penjelasan ke pekerja ekspedisi saat dilakukan penyegelan gudang ekspedisi. DOK

atau truk di dua sisi badan jalan. Kedua, pemilik gudang tidak diperkenankan memarkirkan kendaraannya melebihi lebar ruko yang ia tempati. Dan poin ketiga, tidak boleh beraktivitas lebih dari waktu yang ditentukan. Poin pertama, tronton hanya boleh parkir

di sisi kiri badan jalan utama, sedang di sisi kanan tidak boleh, jelasnya. Sedangkan poin kedua, papar Haryadi, jika ruko yang dimiliki lebarnya 4 meter, maka tidak boleh parkir hingga 7 meter, karena akan menutup ruko orang lain. Sedangkan penjelasan

untuk poin ketiga, aktivitas di gudang ekspedisi hanya boleh dilakukan pukul 07.00 hingga 17.00. Jika kesepakatan ini dilanggar, maka kami (Satpol PP, red) akan menyegel gudang yang melanggar aturan. Ini sudah kesepakatan bersama, tegas Haryadi. (dsk)

RAKYAT KALBAR Kamis, 14 Agustus 2014

3

Bangun Pos Pemantau Sungai Kapuas

Ide Walikota Ditolak Syahbandar PONTIANAK. Seringnya Jembatan Kapuas (JK) I ditabrak kapal tongkang, disikapi Walikota Pontianak, H Sutarmidji SH MHum dengan mengusulkan pembangunan pos pemantau di perairan Sungai Kapuas. Sayangnya, ide itu langsung ditolak Syahbandar. Pos pemantau telah kita sepakati. Namun, menurut Syabandar tidak perlu karena dekat. Nanti mereka yang pergi kesana dan memberi tahu pengguna tongkang yang lewat. Nah, kalau kita buat posnya, tidak ada orang jaga, percuma gak, kata Sutarmidji kepada Harian Rakyat Kalbar, Rabu (13/8). Sutarmidji menegaskan, setelah JK I selesai dilakukan perbaikan, penjagaan harus semakin diperketat. Sutarmidji juga mengaku telah membuat peraturan, hanya tongkang berkapasitas 1.200 ton yang boleh melewati alur sungai di bawah jembatan tersebut. Kebijkan itu kata Sutarmidji, langsung diprotes asosiasi yang mengatasnamakan pengangkut CPO. Kemarin begitu kita batasi 1.200 ton saja yang boleh,

sudah datang beramairamai yang mengaku dari asosiasi yang mengangkut CPO. Giliran kepentingan mereka terusik, mereka ribut, begini begitulah alasannya. Mereka curhat dulunya satu kali angkut, sekarang tiga kali angkut, dan sebagaianya. Giliran dari bagi hasil pajaknya, kita tidak pernah dapat. Karena mereka tidak pernah peduli pada Kalbar, dilarikan di tempat lain dulu. Jembatan ditabrak mereka tidak peduli, kesal Sutarmidji. Midji mengakui, pengaturan lalu lintas perairan memang merupakan kewenangan Syahbandar. Berbuih-buih pun mulut kita ngomong. Kalau mereka tidak memandu percuma juga, kata Midji. Midji berharap, JK III cepat terealisasi. Tujuannya, memperlancar alur lalu lintas darat, khususnya di Kota Pontianak. Saya berharap JK III cepat dibangun, karena ini sudah direncanakan. Saya yakin kepada pak Gubernur, sebelum masa jabatannya berakhir, JK III sudah dilakukan pelaksanaannya, harap Sutarmidji. (dsk)

HUT RI Tanpa Ziarah dan Tabur Bunga di TMP Mulai Hari Ini Wajib Kibarkan Merah Putih SINGKAWANG. Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-69 tahun ini berbeda dibanding tahun sebelumnya. Tahun ini ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan ( TMP) ditiadakan. Sesuai instruksi Mensesneg, usai upacara 17-an, tidak ada lagi kegiatan ziarah dan tabur bunga ke makam pahlawan, kata Momie Muljomintarno, Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Singkawang kepada wartawan, Rabu (13/8). Momie menjelaskan, pada HUT RI tahun ini, Pemkot Singkawang akan menggelar serangkaian kegiatan. Rangkaian tersebut sama dengan yang dilaksanakan di Istana Negara. Menurut dia, terdapat dua agenda penting yang sedang dipersiapkan Pemkot Singkawang, agar peringatan HUT RI terselenggara dengan sukses. Dua agenda itu adalah agenda pokok dan tambahan, katanya. Agenda pokok yang dimaksud Momie, terkait persiapan pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) oleh Walikota Singkawang

Awang Ishak di Kantor Walikota Singkawang, Jumat (15/8) pukul 19.30. Dalam pengukuhan ini, Paskibra Kota Singkawang akan diberi support dan persiapan mental oleh Walikota Singkawang, ungkapnya. Support dan persiapan mental tersebut, menurut Momie, sangat penting dilakukan. Lantaran kesuksesan Pengibaran dan Penurunan Bendera Merah Putih dalam Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Indonesia, terletak pada kesiapan ďŹ sik dan mental Paskibra. Agenda pokok berikutnya, jelas Momie, Renungan Suci di TMP Bambu Runcing di Kelurahan Roban, yang akan dilakukan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) serta TNI dan Polri. Selanjutnya, kata Momie, Wakil Walikota Singkawang Abdul Mutalib akan menjadi Inspektur Upacara Pemberian Remisi kepada Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIb Kota Singkawang, Minggu (17/8) pukul 07.30. Kemudian, Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Indonesia di halaman Kantor Walikota Singkawang, Minggu (17/8) pukul 10.00.

Dilanjutkan dengan upacara penurunan Bendera Merah Putih pada pukul 17.00, kata Momie. Tidak lagi dilakukan ziarah dan tabur bunga di TMP, usai Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Indonesia seperti tahun-tahun sebelumnya. Malam harinya, tambah Momie, akan digelar Resepsi Kenegaraan di Balairung Kantor Walikota Singkawang. Dalam acara resepsi ini, juga ada pemberian penghargaan kepada putra putri terbaik daerah di segala bidang, katanya. Agenda-agenda pokok yang dilakukan Pemkot Singkawang, jelas Momie, tentunya sesuai dengan apa yang dilakukan Presiden RI di Istana Negara dalam HUT RI ke-69. Sementara agenda tambahan, ungkap Momie, Walikota Singkawang Awang Ishak akan mendeklarasikan Kerja Bhakti Massal untuk menggugah masyarakat dalam menggalakkan kembali semangat gotong royong di sekitar lingkungannya. Dalam kegiatan tambahan ini, Walikota Singkawang juga akan mendeklarasikan agar warga tidak membuang sampah ke sungai, kat-

anya. Momie menjelaskan, terdapat tiga sungai yang harus dipelihara agar tidak dicemari sampah, yakni Sungai Singkawang, sungai di bawah Jembatan Hotel Rusin dan sungai di bawah Jembatan Pasar Ikan. Mudah-mudahan keberadaan sungai di pusat kota itu bisa dimanfaatkan kembali oleh masyarakat seperti dulu, harapnya. Selain itu, tambah dia, Waliota Singkawang Awang Ishak juga akan mengarahkan masyarakat untuk memasang Bendera Merah Putih sejak Kamis (14/8) hingga Senin (18/8) mendatang. Momie mengingatkan masyarakat untuk mengibarkan atau memasang bendera dengan baik dan benar. Jika benderanya sudah rusak, luntur, sobek ataupun kusam, sebaiknya diganti dengan baru, pintanya. Selanjutnya, tambah Momie, seperti tahun-tahun sebelumnya, sehari setelah Peringatan HUT RI, akan digelar Karnaval Keliling Kota Singkawang yang pesertanya terdiri atas pelajar, instansi pemerintah dan swasta serta masyarakat umum. (dik)

Ny Agustina Abdul Mutalib meniup lilin ulang tahun ke-45 saat Halalbihalal TP PKK Kota Singkawang. MORDIADI

Halal Bihalal Plus Perayaan Ultah SINGKAWANG. Untuk mempererat silaturahmi, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Singkawang menggelar halalbihalal yang dirangkai dengan perayaan Ulang Tahun (Ultah) ketuanya, Ny Agustina Abdul Mutalib ke-45. Kita mengadakan halalbihalal ini supaya ibu-ibu yang hadir bisa saling bermaafmaafan, kata Ny Agustina Abdul Mutalib, Ketua TPPKK Kota Singkawang saat halalbihalal dan perayaan ultahnya di Rumah Jabatan Wakil Walikota Singkawang, Selasa (11/8) sore. Dalam halalbihalal dan perayaan ultah tersebut, juga dilaksanakan penyerahan hadiah kepada pemenang Lomba Hari Kesatuan Gerak PKK ke-42

karena pemiliknya tidak menggubris peringatan kita, kata Pilipus. Tetapi, ketika hendak memulai pembongkaran, pemilik Toko Hosana dan Jesica baru bersedia membongkar sendiri bangunannya yang menyalahi aturan tersebut. Pemiliknya datang, lalu berjanji merobohkan sendiri bangunan tersebut, ujar Pilipus. Ketika pemilik Toko Hosana dan Jesica melakukan pembongkaran, personelpersonel Satpol PP selalu mengawasinya. Kontan hal ini mengundang perhatian warga yang lalu lalang di Jalan Kalimantan tersebut. Sebenarnya, kata Pilipus, bukan hanya Toko Hosana dan Jesica yang melanggar aturan, tetapi juga banyak toko lainnya di Jalan Kali-

mantan. Toko-toko tersebut tinggal menunggu giliran pembongkaran. Tidak ada tebang pilih, semua akan kita sikat, jika menyalahi aturan, tegasnya. Penertiban yang dilakukan Satpol PP seperti ini, memang terus berjalan sejak beberapa hari terakhir, bukan hanya toko yang memakan badan jalan yang jadi sasarannya. Sebelumnya gerobak PKL dan lapak pedagang di pasar juga jadi sasarannya. Sambil melakukan penertiban-penertiban tersebut, Satpol PP juga memberikan penyuluhan dan peringatan kepada para pelaku usaha untuk mematuhi aturan yang ada. Bila tidak diindahkan, tentunya akan merasakan tindakan tegas dari penegak Perda Kota Singkawang tersebut. (dik)

(PHBS) di Rumah Tangga dimenangkan TP-PKK Kelurahan Bukit Batu, disusul Kelurahan Sedau dan Sungai Garam. Lomba PKK-KB-Kes Posyandu, dimenangkan Posyandu Teratai Kelurahan Roban, disusul Posyandu Tanjung Kelurahan Sedau dan Posyandu Sembung Laut Kelurahan Sungai Garam. Untuk juara Lomba PKK-KB-Kes BKB dimenangkan BKB Sembung Laut Kelurahan Sungai Garam, disusul BKB Tanjung Kelurahan Sedau dan BKB Mawar Berduri Kelurahan Pasiran. Selanjutnya, untuk Lomba PKK-KB-Kes Gelar Produksi UP2KS dimenangkan TPPKK Kecamatan Singkawang Utara, disusul Kecamatan Singkawang Barat dan Tengah. (dik)

Hotel Bayar Pajak Berdasarkan Billbond

Toko Hosana dan Jesica Dirobohkan SINGKAWANG. Lantaran menambah bangunan dan rolling door hingga ke badan jalan, Toko Hosana dan Jesica di Jalan Kalimantan pun dirobohkan. Ini tentunya peringatan bagi toko-toko lain yang berani menyalahi aturan. Toko Hosana dan Jesica itu sudah diberikan Surat Peringatan (SP) sebanyak dua kali, tetapi pemiliknya masih membandel, kata Pilipus SH MSi, Kepala Seksi (Kasi) Operasi, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Singkawang ditemui di sela proses pembongkaran tersebut, Selasa (12/8). Belasan personel beserta peralatan pun datang untuk merobohkan Toko Hosana dan Jesica tersebut. Peralatannya memang sengaja kami bawa dari kantor,

tingkat Kota Singkawang. Seperti diketahui, dalam lomba tersebut terdapat beberapa kategori. Diantaranya Lomba PKK-KB-Kes Kecamatan dimenangkan TP-PKK Singkawang Barat, disusul TP-PKK Singkawang Selatan dan Utara. Sementara untuk Lomba PKK-KB-Kes Kelurahan, TP-PKK Kelurahan Melayu meraih juara pertama, disusul Kelurahan Mayasofa dan Sedau di peringkat kedua dan ketiga. Sedangkan untuk Lomba PKK-KB-Kes Lingkungan Bersih dan Sehat, TP-PKK Kelurahan Bukit Batu berhasil meraih juara pertama, disusul Kelurahan Sedau dan Sungai Garam diperingat kedua dan ketiga. Untuk Lomba PKK-KB-Kes Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Ilustrasi/Net

S INGKAWANG -RK. Untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang akan segera mewajibkan pemilik hotel memakai bon penjualan (billbond) untuk membayar pajak. SK (Surat Keputusan) Walikota terkait billbond sudah siap dan akan segera diterbitkan, kata Bur ie, Kepala Bidang (Kabid) Pendapatan, Dinas Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan dan Aset (DPPKA) Kota Singkawang

kepada wartawan, Rabu (13/8). Bur ie menjelaskan, dalam SK Walikota Singkawang tersebut, disebutkan pajak hotel 8 persen, dari jumlah yang seharusnya dibayar oleh tamu kepada hotel. Jumlah pembayaran yang dimaksud, dihitung berdasarkan billbond yang keluarkan pihak hotel atas tamu-tamunya, katanya. Pemilik hotel sebagai wajib pajak, diharuskan mencatat segala macam transaksi terkait penerimaan atas pelayanannya

kepada tamu. Dibuktikan dengan billbond atau catatan pembukuan lainnya, kata Bur ie. Selanjutnya, dengan billbond itu, pemilik hotel melaporkan sendiri pajak terhutangnya (self assessment) kepada DPPKA Kota Singkawang, dengan menggunakan Surat Pemberitahuan Pajak Daerah (SPtPD) yang telah diisi secara benar dan lengkap. Lampirkan dokumen rekapitulasi omset berserta billbond penerimaan bulan bersangkutan, jelas Bur ie. Pemilik hotel sebagai wajib pajak diharuskan melakukan hal itu, termasuk wajib melampirkan billbond ketika akan membayar pajak. Apabila

ketentuan tersebut tidak dipenuhi, maka pemilik atau pengelola hotel sebagai wajib pajak akan dikenakan sanksi sesuai perundangundangan yang berlaku, papar Bur ie. Kebijakan pajak hotel berdasarkan billbond ini, kata Bur ie, dilaksanakan berdasarkan prinsip demokrasi, pemerataan dan keadilan, person serta masyarakat dan akuntabilitas dengan memerhatikan potensi daerah. Seperti diketahui, selama ini Pemkot Singkawang, khususnya DPPKA tidak mengetahui besaran penerimaan hotel, lantaran pemilik hotel tidak melampirkan dokumen billbond-nya ketika membayar pajak. (dik)


Pro EKBIS

RAKYAT KALBAR

4

Kamis,14 Agustus 2014

Naikkan Harga Elpiji 12 Kg, Pertamina Tak Perlu Izin Presiden HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Minggu ke : 2 (kedua) Agustus 2014 Jenis Komoditi

D i s tributor (Rp)

DOC Broiler Final Stock Broiler Hidup Ayam Buras Hidup Daging Sapi Daging Babi Karkas Kambing Telur Ayam Ras Pakan Petelur Starter Pakan Petelur Grower Pakan Layer Pakan Pedaging Starter Pakan Pedaging Finisher Kulit Sapi Kulit Kambing

3.000 21.000 50.000 115.000 60.000 100.000 21.000 6.000 5.700 6.600 7.000 7.200

Eceran (Rp)

4.000 24.000 60.000 120.000 65.000 110.000 23.000 6.650 5.900 7.000 8.500 8.000 18.000 12.000

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

VALAS

Selasa, 11 Agustus 2014

Mata Uang AUD EUR MYR SAR SGD USD

Jual 11,592.09 16,835.96 3,786.46 3,243.39 9,873.15 12,298.00

Beli 10,644.98 15,464.70 3,746.15 3,210.69 9,063.78 11,298.00 Sumber: Bank Indonesia

KOMODITI SAWIT April 2014

Harga TBS dalam Rupiah Indeks K (%) 91.50 CPO (Rp/Kg) 8,949.85 Inti Sawit (Rp/Kg) 6,211.00 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1,502.15 4 tahun 1,628.61 5 tahun 1,745.85 6 tahun 1,796.28 7 tahun 1,863.14 8 tahun 1,920.35 9 tahun 1,973.87 10-20 tahun 2,041.42 Rata-rata 1,931.45 Naik/Turun Naik Rupiah 70.14 Prosentase 3.77

JA KA R TA - P T Pe r t a m i n a dalam waktu dekat akan menaikkan harga elpiji 12 Kg, sebesar Rp 1.000-Rp 1.500. Vice President Corporate Communication P T Pe r t a m i n a , A l i M u n d a k i r mengatakan kenaikan harga gas Elpiji 12 Kg ini murni aksi korporasi, karena Elpiji 12 Kg bukan barang subsidi. A l i j u g a m e n e g a s k a n , Pe r-

tamina tidak perlu meminta izin kepada presiden maupun pemerintah untuk menaikkan harga elpiji 12 Kg. Sebab, jika pemerintah mengintervensi dalam proses kenaikan elpiji 12 Kg, maka akan ada konsekuensi yang pemerintah harus tanggung, yaitu pemerintah harus menanggung selisih harga tersebut. Tidak ada dasar hukum Pertamina meminta persetujuan, karena ini bukan

barang subsidi. Saya yakin pemerintah juga tidak akan mengintervensi hal ini. Karena jika pemerintah mengintervensi, maka ada konsekuensi bagi pemerintah harus menanggung selisih harga, dan itu diberlakukan sebagai barang subsidi. Peraturannya seperti itu, ucap Ali di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (13/8). Dalam hal ini kata Ali, perusahaan hanya melaporkan kepada pemerintah,

Pertamina Naikan Harga Elpiji 12 Kg Bulan Ini JAKARTA - PT Pertamina berencana menaikkan harga Elpiji non subsidi 12 Kg pada pertengahan Agustus tahun ini. Adapun besaran kenaikan harga Elpiji 12 Kg tersebut mencapai, Rp 1.000-Rp 1.500 per kg. Vice President Corporate Communication PT Pertamina, Ali Mundakir menjelaskan bahwa rencana kenaikan Elpiji 12 Kg tersebut sudah

dimasukkan ke dalam rencana bisnis perusahaan. Di mana, kenaikan gas Elpiji 12 Kg dilakukan sebanyak dua kali dalam setahun, yakni pada 15 Januari 2014 dan tahap kedua dilakukan pada awal Juli 2014. Tapi kan kenaikan gas Elpiji 12 Kg tertunda karena perusahaan mendapatkan masukan dari stakeholders (pemangku kepentingan) su-

paya menunda kenaikan gas elpiji 12 kg, mengingat Juli lalu bertepatan dengan puasa, Lebaran dan masuknya anak sekolah, papar Ali saat ditemui di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (13/8). Ali menjelaskan, harga gas Elpiji 12 Kg milik Pertamina dengan tiga perusahaan swasta memiliki selisih atau gap sekitar Rp 8.000. Di mana

JAKARTA - PT Pertamina harga dan kuota yang sudah bersama PT PLN, akhirnya ditentukan bersama Pertamina. Kita tidak ngomong kuota, sepakat soal harga jual beli solar.Direktur Pemasaran dan kita hanya membicarakan suNiaga PT Pertamina, Hanung paya persoalan-persoalan yang Budya mengatakan per hari mengganjal antara Pertamina ini, Rabu (13/8), pasokan solar dan PLN diselesaikan dan seleakan kembali diberikan kepada sai semuanya, papar Nur. Mengenai tunggakan PLN di PLN sesuai dengan kebutuhan tahun 2013 dan pembayaran PLN. Hanya saja, ia enggan men- solar hingga tahun 2015 digungkap berapa harga kes- katakan Nur juga sudah selesai epakatan tersebut. Soal harga, dibahas bersama Dirjen Angitu urusan teknislah. Pokoknya garan Kementerian Keuangan. Pokoknya tadi sudah dibisudah bersepakat (PLN-Pertamina), ucap Hanung di Ge- carakan bersama, tutup pria dung Kementerian Keuangan, berkacamata itu sambil berlalu. (chi/jpnn) Jakarta, Rabu (13/8). Di tempat yang sama, Direktur Utama PT PLN, Nur Direktur Utama PLN, Nur Pamudji saat ditanya soal perbedaan harga solar Pamudji juga enggan mendengan Pertamina. Foto: Yessy Artada/JPNN.com gungkapkan berapa jumlah

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

HP : 081345479682

Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Masalah kita

Harga Naik Lagi

menjerit akibat kenaikan harga sembako. Permintaan sembako memang meningkat setiap merayakan hari besar keagamaan. Ya, itu sudah psikologi bangsa Indonesia. Tetapi, mestinya

Tanggapan Pembongkaran dan penggusuran gubuk liar warga miskin dan telantar oleh PT KAI Jakarta, bertentangan dengan UUD 1945 Pasal 34 tentang fakir miskin dan rakyat telantar ditanggung oleh negara.

Sms Warga 5WCTC ,GV 6GORWT

Dirgahayu

hal itu bisa diantisipasi. Bukankahkah momen kenaikan harga sembako itu sudah bisa diprediksi. Mestinya pemerintah punya manajemen stok agar bisa mengatasi persoalan itu. Sudah begitu, pemerintah juga tidak serius memperbaiki manajemen distribusi. Akhirnya, ketika momentum kenaikan tiba, maka pemerintah terkadang hanya mengelus dada . Pemerintah juga terkesan sangat takut mengintervensi pasar. Sekalipun harga pasar sudah sangat irasional, karena sebagian besar dipicu aksi spekulasi. Harga sembako sudah diserahkan pada mekanisme pasar. Sedangkan pasar dipandu oleh logika mencari untung. Disinilah biasanya persoalan muncul. Persoalan lain, akhir-akhir ini listrik kembali sering padam. Saat bulan Ramadan, pemadaman listrik banyak dikeluhkan masyarakat muslim, karena mengganggu saat berbuka puasa dan kekhusyukan menjalankan ibadah. Apalagi diperkirakan tidak stabilnya suplai listrik di Kalbar

Justru sebaliknya, digusur oleh negara. Nampaknya Pemda DKI Jakarta tak kuasa bertindak secara arif dan bijaksana untuk pemenuhan UUD 1945 Pasal 34 tersebut. Namun koruptor tersohor, terhormat, penyelamat paling pngxx. Akibatnya, UUD 1945 Pasal 34 dianggap seperti saxx yang dixxx oleh fakir miskin dan rakyat telantar. Akankah negeri kita ini miskin? Tidak, kenyataannya

085348090038 6-8-2014

Yth. Bapak Danlanud Supadio. Tolong agar memperhatikan pilot-pilot muda xxx, karena suara jet tempur kadang terbang tidak kenal waktu. Bagaimana kalau anak balita kalau sampai kaget. Belum nenek renta yang lagi sakit. Ini perlu ditinjau untuk terbang selanjutnya. Semoga dipahami dan thank.

HARIAN

12 kg ini, pihaknya memastikan tidak akan mempengaruhi inflasi, karena pengguna gas Epiji 12 Kg rata-rata berasal dari kalangan kelas menengah. Terlebih, selama semester I tahun ini, Pertamina harus menelan kerugian sebesar Rp 2,81 triliun. Kenaikan gas Elpiji itu untuk menutupi kerugian perusahaan, tandas Ali. (chi/ jpnn)

perusahaan swasta membanderol harga gas 12 Kg sebesar Rp 15.000 per Kg, sedangkan Pertamina hanya Rp 6.500 per Kg. Setelah mendapatkan masukan, kita putuskan di media Agustus tahun ini. Nah ini timingnya yang sedang kita kaji. Nanti pada saatnya kita akan sampaikan kepada masyarakat, ungkap Ali. Atas kenaikan harga Elpiji

Akhirnya, PLN-Pertamina Sepakat Soal Harga Solar

EQUATORIANA

Sudah sepert i ritual tahunan menjelang hari raya besar dan keagamaan, harga kebutuhan pokok pasti melonjak naik. Anehnya, pemerintah dibuat tak berdaya menghadapi fenomena tahunan itu. Rakyat dibuat

khususnya kementerian terkait yaitu Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kementerian Keuangan dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko). Kita hanya memberitahu lewat surat pemberitahuan, bukan meminta izin karena memang tidak perlu meminta izin, tandas Ali. (chi/jpnn)

13.37

KEMERDEKAAN KE REPUBLIK INDONESIA

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak * Pin BB : 7CCFC50B * Hp : 0821 5688 2222 * SMS : 0816 4911 1555

negara kita kaya raya, hingga garam, gula, kedelai, jagung, beras, ikan, daging, dan tapioka diimpor dari luar negeri, karena negara kita trendnya paling konsumtif akibat pendekarnya kapitalis asing dan lokal memporakporandakan SDA kita. Ibrahim Myh. 081288673500 9-8-2014

11.41

081213199557 9-8-2014

18.13

5WFCJ ̈#PCM 'OCỦ Kawan-kawan guru yang kami hormati dan kami banggakan. Memang zaman sudah berubah. Diibaratkan jam sudah 180 derajat guru sangat tipis pengabdiannya dibandingkan dulu, guru sekarang sudah anak emas diantara ASN-ASN yang lain. Cobalah bercermin sudah sampai dimana mutu guru.

masih akan terjadi hingga Hari Raya Idulfitri. Padahal, mulai 1 Juli pemerintah telah menaikkan tarif tenaga listrik untuk enam golongan. Meski kenaikan tarif tersebut hanya diberlakukan bagi golongan industri dan R-1 dengan kapasitas 1.300 VA ke atas. Namun, patut dipertanyakan imbal balik berupa pelayanan yang lebih baik dari PLN kepada pelanggannya. Mengingat pemerintah begitu sesumbar menghemat Rp 17,36 triliun dana APBN yang selama ini digunakan untuk melakukan subsidi. Apa mungkin semua permasalahan ini akan teratasi di masa mendatang. Sebab, rakyat Indonesia baru saja memilih presidennya. Apakah pemimpin baru akan membawa perubahan ke arah yang lebih baik, seperti janji yang diucapkan saat kampanye, atau derita rakyat akan terus terulang setiap tahun? Bagaimana menurut Anda?

,CPICP /GORGTCNCV Kalau udah gxx jabatan jangan memperalat masyarakat, pilih ulang. Kalau udah kalah ya udah terima apa adanya. 085332221122 9-8-2014

19.08

CARA MUDAH MUDAH PASANG PASANG IKLAN IKLAN CARA

di Harian Hubungi :

Hotline : (0561). 768677 HP. 0852 0852 4541 4541 1544 1544 HP. bisa SMS SMS dan dan BBM BBM bisa (PIN: 73F2B87C) 73F2B87C) (PIN:

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno Jawa Pos Media Group

Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Kantor Pusat: Graha Pena Kalbar Jalan Arteri Supadio (d/a Ahmad Yani 2) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Telepon: 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: redaksi@equator-news.com

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH MH, Pracetak/Tata Wajah: Dennis (Manajer), Defri, Yudi, Roby, Bobby. Illustrator: Reza Setiawan Pemasaran Koran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abubakar, Heru Prayitna (Distribusi), Jenggo, Susanto Iklan: Ahmad Jaiz (Manajer), Rosadi Jamani. Divisi Event: Mohamad Qadhafy Website & IT: Hendra Ramawan. Keuangan: Nurbani (Manajer), Julianovita. Umum/Administrasi: Adidharma. Kota Pontianak:Samsul Arifin, Andreas, Biro Kubu Raya:Arisandy. Biro Mempawah: Alfi Shandy, Jl. Teratai Blok A No 3, Telp. 0561-691326. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho, Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Dalam Kaum, Sambas, Telp. 0562-392738. Biro Sanggau: Kiram Akbar, Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau. Biro Landak: Antonius, Jl. Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal 2 Ngabang. Biro Kayong Utara: Kamiriludin, Jl. Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana. Biro Ketapang: Jaidi Chandra. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi, Jl. M Yasin, Putussibau Utara No 3, Telp. 0567-22877. Biro Melawi: Sukartaji, Jl Juang Nanga Pinoh Telp. 0568-22069. Biro Sintang: Suhardin. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828. Tarif iklan per milimeter kolom Hitam putih: 25.000,00, Full color: 35.000,00. Iklan baris: 7.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris) Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas.


KURS KURSI RAKYAT k untu

Komisioner KPU Pusat Belum Pernah Dipecat DKPP

RAKYAT KALBAR Kamis, 14 Agustus 2014

5

Jangan Lagi Golkar Diperjualbelikan Agun: Harus Oposis, Kenapa? Saya Sudah Capek Jadi Bamper Terus

Chusnul Maria JAKARTA. Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) didesak berani melakukan terobosan untuk memecat anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang diduga melakukan pelanggaran. Selama ini kan DKPP cuma berani memecat Komisioner KPU Daerah saja. Pemecatan Komisioner KPU Pusat belum pernah terjadi, kata mantan anggota KPU, Chusnul Maria dalam dialog kenegaraan Menerka Putusan Mahkamah Konstitusi (MK), Sengketa Pemilu 9 Juli 2014 di gedung DPD, Senayan Jakarta, Rabu (13/8). Menurut Dosen FISIP UI itu, selama ini DKPP belum pernah menjatuhkan sanksi berat. Sehingga wajar masyarakat meragukannya. Yang jadi persoalan itu kan, kalau ada penyelenggara dari KPU pusat, paling-paling hanya sebatas teguran saja, ujarnya. Lebih jauh Chusnul memprediksi dampak pemecatan komisioner KPU tentu akan menyangkut masalah legitimasi hasil pilpres di MK. Kalau Komisioner KPU dipecat, proses dan hasil pilpres tentu dipertanyakan, imbuhnya. Selain mempertanyakan keberanian DKPP, Chusnul juga mempermasalahkan sistem noken yang terjadi di Papua. Masalahnya, apakah yang mencoblos itu kepala suku atau bukan. Kalau ternyata itu dilakukan KPPS, ya maka tidak sah, terangnya. Terakhir, Chusnul meminta masyarakat jangan mengolok-olok pihak yang mengajukan gugatan ke MK. Karena bagaimanapun juga langkah ini demi perbaikan kualitas penyelenggaraan pemilu ke depan. Begitu juga, MK harus bisa melihat persoalan ini dengan mata batin, dan rakyat harus mendoakan hakim MK dalam memutuskan, karena pesanan sangat luar biasa, terutama dari luar negeri, ungkapnya. (jpnn)

Tjahjo: Saya Kira Jokowi Membuka Diri JAKARTA. Calon Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) membuka diri kepada partai politik pendukung rivalnya Prabowo-Hatta untuk bekerja sama (berkoalisi) di pemerintahan Jokowi-JK 2014-2019. Sekjen DPP PDIP, Tjahjo Kumolo, mengatakan, Jokowi itu tak akan menutup diri dalam membentuk pemerintahan mendatang. Pasalnya, kekuatan partai pengusung JokowiJK yang belum mayoritas di parlemen. Saya kira Pak Jokowi membuka diri. Tentunya sadar bahwa posisi kami belum 50 persen plus 1 (di DP RRI). Wajar kalau Pak Jokowi menerima satu atau dua partai bergabung, ujar Tjahjo seperti dikutip dari JPNN, Rabu (13/8). Sementara untuk pemilihan menteri yang akan duduk di kabinet mendatang, Tjahjo menegaskan hal itu menjadi kewenangan Jokowi. Sementara PDIP, sambung Tjahjo, hanya menyiapkan kader-kadernya yang akan dipilih Jokowi. Kita sudah serahkan sepenuhnya itu hak capres terpilih. Apakah itu cocok atau tidak. Untuk pemerintahan kita lihat kebutuhannya apa. Pendidikan, kemampuan pengelolaan manajemen, kesiapan menjadi bagian dari kabinet kerja, demikian Tjahjo. (Rmol)

JAKARTA. Ketua DPP Partai Golkar Agun Gunanjar Sudarsa mendorong agar partai yang telah membesarkannya di dunia politik menjadi partai oposisi karena dia mengaku sudah letih menjadi bamper. Harus Oposisi, kenapa? Saya sudah capek pak jadi bamper terus. Saya dulu anggota DPR zaman Pak Akbar (Tanjung), lalu saya munas dukung Pak Akbar. Lalu Pak Akbar dikeroyok, Pak Akbar kalah yang jadi ketum Pak JK (Jusuf Kalla), kata Agun di Gedung DPD RI Jakarta, Rabu (13/8). Dengan kepemimpinan JK, lanjut Ketua Komisi II DPR itu, dibentuk lah kepengurusan baru partai. Sementara dirinya sebagai pendukung Akbar Tanjung saat itu disingkirkan. Lalu Pak JK menyusun kepengurusan baru, lalu saya disingkirkan. Yang pegang jabatan orang Akbar dibuang semua termasuk Fery Mursidan Baldan yang sekarang berseberangan dengan saya, jelasnya. Namun, dengan proses politik yang begitu panjang, Agun mengaku tetap konsisten dengan mematuhi keputusan partainya. Hal itu dibukt ikannya deng an tetap menjadi bamper semasa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla. Saya tidak keluar, saya

tidak balik kanan, saya siap jadi bamper pemerintah SBY-JK. 5 tahun saya jadi bamper lalu munas lagi, terpilih Pak ARB, Golkarnya kalah juga, jadi bamper lagi pak, capek saya. Nyatanya golkar gak gede-gede, semakin hari

JAKARTA. Permintaan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Husni Kamil Manik agar sebagian rekannya sesama komisioner tidak mengikuti sidang dugaan pelanggaran kode etik di Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) sampai akhir mendapat penolakan dari kubu Prabowo SubiantoHatta Rajasa.

Salah seorang kuasa hukum Prabowo-Hatta, Eggi Sudjana secara khusus meminta agar yang meninggalkan sidang guna menghadiri sidang di Mahkamah Konstitusi (MK) bukan Husni dan Hadar. Yang Mulia, kami mohon untuk Ketua KPU dan saudara Hadar tetap tinggal di sini (mengikuti sidang), ujarnya dalam sidang dugaan pelang-

JAKARTA. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI akan menggelar sidang bersama dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-69, pukul 09.00 WIB, Jumat (15/8). Agenda utama acara tersebut adalah mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI Soesilo Bambang Yudoyono (SBY ) dalam menyambut

Hari Kemerdekaan. Acara akan dihadiri Pimpinan Lembaga Negara, mantan Presiden/Wakil Presiden, mantan Pimpinan MPR, DPR dan DPD, Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, Kepala Staf TNI dan Kapolri. Hadir juga para duta besar perwakilan negara sahabat, dan tamu kehormatan Delegasi Parlemen Meksiko turut hadir

EKO SERVICE

SEDOT WC

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Pinyuh dan Mempawah Hub : Mulyadi 08125639448

HUB TELP.

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Nanga Pinoh Hub Sukartadji: 0852 45084541

Ingin berlangganan Haria Rakyat Kalbar di Sambas. Hub Indra: 085245686818 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Kubu Raya. Hub : 0561-768677

PASANG IKLAN BARIS DISINI HANYA

RP 50 RB/BULAN

Segera hubungi:

768677

7089235

PERCETAKAN TENDA & SOUVENIR

ADI

Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257 (Jalan Lebar, Dekat RS. Antonius)

MENERIMA PESANAN :

PENYEWAAN RUANG MEETING KAPASITAS 30 -100 PAX GEDUNG GRAHA PENA KALBAR Jl. Arteri Supadio Km 3,5, Kubu Raya Hubungi 081254660990

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

Promo DP & Cicilan Ringan Suzuki Mobil

ERTIGA

DP. 25.460.000 Cicilan 2.820.800

Mega Carry Extra DP. 18.340.000 Cicilan 2.438.900

PROMO IDUL FITRI

* Dapatkan Hadiah Langsung - GPS Garmin HUD - Cash Back Puluhan Juta

MENERIMA PANGGIL AN

PEMIJATAN TRADISIONAL HUB: BANG ABU

0813 4806 2271 0856 5085 7244

diperdagangkan. Sudah saatnya Golkar berdiri di atas kaki sendiri dengan keprihatinan, harus siap berada di luar pemerintahan. Kalopun tidak ada istilah opsisi ya jadilah penyeimbang yang kuat, tegasnya. (jpnn)

garan kode etik DKPP di gedung Kementerian Agama, Jakarta, Rabu (13/8). Egg i meng ajukan permintaan itu karena menganggap sidang di DKPP masih membutuhkan keterangan Husni dan Hadar. Terutama terkait dugaan pertemuan Hadar dengan petinggi PDIP, Trimedya Pandjaitan dan salah seorang pejabat Mabes

Polri. Mendengar permintaan tersebut, Jimly menyatakan setuju. Padahal, sebelumnya ia menyatakan Husni dan Hadar dapat berangkat ke MK guna mendampingi Ida Budhiati.Husni pun setengah berkelakar menyampaikan tanggapannya. Kalau begitu Pak Husni dan Pak Hadar tetap di sini (sidang DKPP).

Karena memang diperkarakan ya, ucap Husni disambut gelak tawa pengunjung sidang. Sebelumnya Husni meminta izin meninggalkan sidang DKPP untuk menuju MK. Sebab, di DKPP sudah ada enam komisioner KPU. Sementara di MK hanya ada anggota KPU, Ida Budhiati. (jpnn)

SBY Pidato Kenegaraan Sambut Hari Kemerdekaan DPR-DPD Gelar Sidang Bersama 15 Agustus

Biro

IIngin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Singkawang Hub Dedy: 081256056477

bisa menerima sekaligus siap berada di luar pemerintahan. Sehingga tidak ada lagi kesan bahwa partai Golkar terus-terusan diperjual belikan. Jangan lagi partai ini diperjualbelikan, jangan lagi partai Golkar

Jimly Larang Husni dan Hadar Tinggalkan Sidang DKPP

IKLAN BARIS & PAKET HEMAT

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Sintang. Hub : 081352112659 (Suhardin)

semakin kecil. Jadi saya (bertahan) lebih pada pilihan saya cinta dan sayang kepada partai ini, ucapnya. Karena itu, atas kekalahan dalam pileg lalu yang dialami Golkar, Agun sangat berharap partainya

Splash

Wagon R

DP. 23.446.000 Cicilan 1.643.000

DP. 29.207.000 Cicilan 2.456.000

Hubungi :

A H O K

NATA

0852 4541 2468 BB : 29D9FFBE

0852 4518 1959 BB : 7A026AB9

- Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, Brosur ,dll. - Menyewakan Tenda/Kursi - Membuat Tenda&Sarung Kursi

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

menyaksikan pidato Presiden SBY kali ini. Seperti pada penyelenggaraan Sidang Bersama pada tahun-tahun sebelumnya, acara ini juga dihadiri para teladan dari 10 kementerian/lembaga. Jumlah para teladan yang diundang tahun ini sebanyak 2.518 orang. 60 orang teladan di antaranya akan ditempatkan di balkon ruang rapat pari-

purna tersebut dan akan diperkenalkan saat pidato Ketua DPR RI Marzuki Alie. Sementara itu, di hari yang sama, pukul 14.30 WIB, kembali akan digelar Rapat Paripurna DPR dalam rangka Pembukaan Masa Persidangan I Tahun Sidang 2014 yang dilanjutkan dengan Pidato Presiden RI untuk menyampaikan RUU APBN Tahun Anggaran

2015 disertai Nota Keuangan. Seperti dikutip dari situs Parlementaria, acara akan diawali dengan Pidato Ketua DPR RI Marzuki Alie yang dilanjutkan dengan Pidato Presiden RI SBY. Usai pidato, Presiden akan menyerahkan RUU tentang APBN 2015 dan Nota Keuangannya kepada Ketua DPR. Setelah itu, Ketua DPR menyerahkan RUU tentang APBN 2014 dan Nota Keuangan kepada Ketua DPD RI Irman Gusman. (Rmol)

Informasi Pemasangan CALL CENTRE Hotline (0561). 768677 , Fax (0561).768675 PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH” Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet / Permadani * Foto & Video Shooting * Pembuatan Tenda

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso

DJl. Srikaya No. 17 Pontianak Telp. 7057240, 08164983624 (Dekat Masjid Sirajul Munir)

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

Rp. 950.000,-

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

PASANG IKLAN di Biro Harian

RAKYAT KALBAR MELAWI 0852 4508 45411 SANGGAU 0813 5253 3013 KETAPANG 0821 5948 6599 SINGKAWANG 0812 5667 3567 LANDAK 0813 4529 4139 SOLUSI TEPAT UNTUK ANDA

THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB


6

RAKYAT KALBAR Kamis, 14 Agustus 2014

Kepala BIN Plus Tiga Menteri Akan Hadiri Peresmian Ponpes Darunna im PONTIANAK-RK. Rencananya, hari ini, Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN), Letnan Jenderal (Pur) Marciano Norman dan tiga Menteri akan menghadiri Haul Al-Qutub Al Habib Syekh Ahmad Bafaqih Al-Qutub Al Habib Umar Bin Hamid Bin Yahya yang dirangkai dengan peresmian Pondok Pesantren Darunna im Putri, di Jalan Ampera, Pontianak Kota. Ketiga Menteri tersebut adalah Menteri Sosial Doktor H. Salim Segaf Al-Jufri,MA ,

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, dan Menteri Pekerjaan Umum Ir. Djoko Kirmanto. Staf Tata Usaha Ponpes Darunna im, Imam menginformasikan, Mensos, Menteri PU, dan Kepala BIN, sudah konďŹ rmasi akan hadir. Momen ini direncanakan oleh pihak pondok pesantren sebagai pemahaman untuk menangkal paham Islamic State Iraq and Syiria (ISIS) yang masuk ke kalangan pesantren. Keseriusan Pemerintah

dan seluruh elemen masyarakat untuk mengantisipasi bahaya penyebaran ISIS mendapat respon positif berbagai kalangan, termasuk kalangan Pondok Pesantren, jelasnya, Rabu (13/8). Apalagi, gerakan radikal ISIS banyak melirik para pemuda yang memiliki pemikiran kritis dan idealis mulai dari tingkat Aliyah di Ponpes atau setingkat SLTA. Konsekuensi logisnya ketika ada orang yang datang ke Ponpes Darunna im un-

tuk menjadi santri, jika tidak jelas asal usulnya, apalagi tidak memiliki identitas tidak akan diterima, tutur Imam. Imbuh dia, Sebagai Ponpes modern yang ingin mendidik dan menempa para santri untuk menjadi generasi Islam profesional dan bertaqwa serta tetap berpegang teguh pada Ahli Sunnah wal Jamaah, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh ajakan-ajakan yang bertentangan dengan Islam, termasuk ISIS.(agn)

Legalisasi Aborsi Timbulkan Kontroversi JAKARTA-RK. Pengesahan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 61 tahun 2014 tentang Kesehatan Reproduksi menimbulkan kontreversi. Sejumlah kelompok mengecam dilegalisasinya aborsi dalam PP yang diteken oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 21 Juli 2014 lalu. Namun ada pula yang setuju dengan aturan tersebut. Apapun alasannya, aborsi untuk menghilangkan nyawa orang saya sangat tidak setuju, ujar Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait pada koran ini kemarin (12/08). Menurutnya, PP ini sangat bertentangan dengan undang-undang (UU) perlindungan anak yang telah ada sebelumnya. Dalam UU No 23 tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Pasal 1 itu, kata dia, secara tegas dikatakan bahwa negara menjamin keselamatan anak sedari di dalam kandungan hingga usia 18 tahun. Otoritas hak hidup itu ada pada Tuhan, tandasnya. Selain itu, PP ini pun dikatakannya dapat menciptakan celah untuk disalahgunakan oleh pihak tidak

bertanggung jawab. Sebab, pembuktian sang pasien melakukan aborsi karena korban pemerkosaan susah untuk dilakukan. Kalau pemerkosaan kan susah dibuktikan, tidak ada saksi. Jangan sampai PP ini memberi peluang bagi mereka yang tidak bertanggung jawab, urainya. Kendati menentang, Arits tidak menutup mata dan hati untuk para korban pemerkosaan. Ia menuturkan, perlindungan terhadap mereka dapat dilakukan dengan cara pendampingan kejiwaan secara intensif. Sementara itu untuk anak korban perkosaan yang sejatinya tidak diinginkan, dapat diambil alih oleh negara. Bukannya malah membiarkan mereka diaborsi. Negara bisa mengambil alih mereka saat mereka lahir. Bukan malah dilegalkan diaborsi, tandasnya. Berbeda dengan Komnas PA, lembaga negara Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) justru sepakat dengan PP yang melegalkan aborsi itu. Menurut Ketua KPAI Asrorun Ni am, PP ini dapat diterapkan jika syarat-syarat yang telah ditentukan dapat dipenuhi.

Syarat tersebut antara lain, kedaruratan medis dan korban pemerkosaan. Selain itu, syaratnya usia kehamilan paling lama 40 hari sejak haid terakhir. Jika lebih dari 40 hari maka tidak diperkenankan oleh undang-undang dan agama, jelasnya. Kendati sepekat, Asrorun menegaskan bahwa aturan tersebut harus diikuti oleh pengawasan secara ketat. Tidak dipungkirinya, aturan ini bisa menimbulkan celah untuk dapat disalah gunakan. Dalam PP itu ada ketentuan rinci untuk memastikan bahwa aborsi karena korban perkosaan. Implementasi itu yang harus diawasi secara ketat, pungkasnya. Terpisah, menanggapi kontroversi yang timbul akibat ditekennya legalisasi aborsi ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan masih banyak aturan pendamping yang akan disusun sebelum aturan ini diterapkan. Aturan pendamping ini akan mengatur secara detail teknis yang diperlukan agar tidak muncul penyalahgunaan. Kemenkes mungkin ada sekitar empat permen (peraturan menteri) yang harus disiapkan, Kement-

erian Pendidikan juga akan menyusun peraturan untuk memasukkannya (kesehatan reproduksi) ke kurikulum, kata Direktur Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Kementerian Kesehatan Anung Sugihantono. Dalam kesempatan itu, Anung menegaskan bahwa PP itu tidak hanya mengatur mengenai aborsi, namun menitikberatkan pada kesehatan reproduksi mulai dari sebelum kehamilan, masa kehamilan, melahirkan, hingga pasca melahirkan. Dalam PP itu memang diatur satu dua pasal tentang kegiatan pengakhiran kehamilan terkait perkosaan dan lainnya, ujar Anung. Anung mengatakan, PP itu sendiri akan dilakuakn pendalaman lebih lanjut. Semua pihak diberikan kesempatan untuk memberikan opini tentang aturan tersebut. Akan didalami lagi, siapa saja yang bisa memberikan opini untuk mengakhiri kehamilan, baik dari segi kesehatan maupun lainnya seperti agama. Tapi kita (Kemenkes) konsentrasinya di pelayanan kesehatan seperti standar tenaga kesehatan yang boleh, fasilitas apa yang bisa, ungkapnya. (jpnn)

Layani Pria

...................................................................dari halaman 1

ujar Icha, pemilik Salon Mery di Jalan Hijas, Pontianak Selatan di hadapan Kasatpol PP Haryadi S Triwibowo dan Rachmad Kasi Penindakan Satpol PP Kota Pontianak di Markas Satpol PP, Rabu (13/8). Icha merupakan salah satu pemilik usaha yang dijadikan tempat prostitusi yang dipanggil Satpol PP setelah melakukan razia, Selasa (12/8) lalu. Selain Icha, juga dipanggil tujuh pemilik panti pijat yang tidak memiliki izin yang menyediakan kamar untuk melayani pria hidung belang. Pemilik Cafe Cenderawasih yang juga di Jalan Hijas depan Hotel Aston mengaku juga melayani pria hidung belang dengan modus pijat. Dikatakannya, usaha cafenya tidak dapat menghasilkan uang yang banyak, kalau tidak diselingi dengan pijat plus melayani pria hidung belang. Bahkan pemilik ruko dengan menyediakan banyak kamar dan tujuh pelayan wanita ini mengaku lebih menguntungkan juga menyediakan jasa seks. Ya begitulah Pak, kita akhirnya melayani pria hidung belang, kata wanita pemilik cafe tersebut. Pemilik Rumah Kebugaran Ayu di Jalan KH Ahmad Dahlan (Jalan Penajara) tidak menampik jika wanita pemijatnya melayani pria hidung belang. Namun wani-

ta yang tak mau namanya dikorankan itu bersikeras tidak mau disalahkan. Dia mengaku tidak dapat mencegah perbuatan anak buahnya yang melayani pria hidung belang. Saya pribadi hanya menyediakan tempat untuk pemijatan saja. Perjamnya Rp130 ribu. Tapi anak buah saya nakal. Saya sudah larang mereka, namun mereka tidak bisa dibilang. Mereka ketika mijat, mau saja dimintai untuk pijat plus-plus (melayani pria hidung belang), kata wanita tersebut yang menyembunyikan tarif pijat plus-plus di tempat usahanya. Kasatpol PP Kota Pontianak, Haryadi mengaku, sengaja mengundang delapan pemilik panti pijat, rumah kebugaran dan salon abalabal di ruang pertemuan Markas Satpol PP Kota Pontianak, kemarin. Beberapa pemilik mengaku jika, anak buah mereka (wanita pemijat) melayani pria hidung belang. Saya mengimbau, agar pemilik usaha tersebut menghentikan aktivitas perbuatan tidak terpuji itu, kata Haryadi. Memang Haryadi mengaku terkejut atas pernyataan pemilik panti pijat dan kebugaran abal-abal yang melayani jasa seks di wilayah kerjanya. Namun Kasatpol PP ini tidak mau menyalah-

kan mereka sepenuhnya. Alasannya, apa yang mereka kerjakan berkaitan dengan urusan perut (mencari nafkah, red). Kalian ini semua datang dari pulau Jawa. Saya minta jangan berbuat hal yang tidak-tidak. Jangan sampai melanggar tata krama dan budaya di sini dan merusak citra kota ini dengan mencari nafkah di Kota Pontianak seperti itu, tegas Haryadi. Haryadi mengingatkan pemilik rumah kebugaran, panti pijat dan salon abalabal tidak lagi melayani perbuatan maksiat. Selain itu mengimbau pemilik usaha tersebut tidak percaya kepada oknum-oknum yang mengatasnamakan instansi terkait. Apalagi meminta uang dan menjanjikan tempat mereka aman dari razia Satpol PP. Jangan percaya terhadap oknum seperti itu. Kami, kalau mau menutup tidak akan pandang bulu. Biar siapa yang membekingi, akan kita sikat dan tertibkan, jelas Haryadi seraya mengatakan panti pijat dan salon plusplus melanggar peraturan daerah (Perda) nomor 3 tahun 2004, tentang penyedia tempat dan wanita yang melayani pria hidung belang. Ini sudah jelas dan hukumannya juga jelas. Laporan: Deska Irnansyafara Editor: Hamka Saptono

Mau Nutup ...................................................................dari halaman 1 perusahaan. Di mana, kenaikan gas Elpiji 12 Kg dilakukan sebanyak dua kali dalam setahun, yakni pada 15 Januari 2014 dan tahap kedua dilakukan pada awal Juli 2014. Tapi kan kenaikan gas Elpiji 12 Kg tertunda karena perusahaan mendapatkan masukan dari stakeholders (pemangku kepentingan) supaya menunda kenaikan gas elpiji 12 kg, mengingat Juli lalu bertepatan dengan puasa, Lebaran dan masuknya anak sekolah, papar Ali, saat ditemui JPNN,

di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (13/8).Ali menjelaskan, harga gas Elpiji 12 Kg milik Pertamina dengan tiga perusahaan swasta memiliki selisih atau gap sekitar Rp 8.000. Di mana perusahaan swasta membanderol harga gas 12 Kg sebesar Rp 15.000 per Kg, sedangkan Pertamina hanya Rp 6.500 per Kg. Setelah mendapatkan masukan, kita putuskan di media Agustus tahun ini. Nah ini timingnya yang sedang kita kaji. Nanti pada saatnya kita akan sampai-

kan kepada masyarakat, ungkap Ali. Atas kenaikan harga Elpiji 12 kg ini, pihaknya memastikan tidak akan mempengaruhi inflasi, karena pengguna gas Epiji 12 Kg rata-rata berasal dari kalangan kelas menengah. Terlebih, selama semester I tahun ini, Pertamina harus menelan kerugian sebesar Rp 2,81 triliun. Kenaikan gas Elpiji itu untuk menutupi kerugian perusahaan, tandas Ali. Re-editing: Mohamad iQbaL

My Home.......................................................................................................................dari halaman 1 PT Pertamina .............................................................dari halaman 1 lingkungan sekitar, ujar kendala, terlambat, itukan Risman seraya mengaku Juniawat i MSo c, Dosen Fakultas Dakwah, Institute Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, Rabu (13/8). Juniawati mengaku merasa sangat terganggu dengan aktivitas My Home yang terletak persis di IAIN Pontianak. Lalu lintas seringkali macet di jam-jam sekolah. Rawan terjadi kecelakaan lalu lintas, dikarenakan lahan parkir My Home yang sempit. Lahan parkir minim, pengendara yang menginap di hotel itu memarkir kendaraannya hingga ke badan jalan. Sudah tahu sepanjang jalan ini banyak bangunan pendidikan, jadi anak-anak keluar masuk ke sekolahnya itu menjadi sulit. Apalagi badan jalan tidak lebar, belum lagi penjual di pinggir jalan. Belum lagi keluar masuknya aktivitas perkantoran, kesal Juniawati. Dosen sekaligus pemerhati lingkungan ini mengatakan, My Home mendirikan bangunan tidak melalui proses yang benar dan jelas. Jika pengusaha melakukan prosedur yang benar, maka tidak akan muncul masalah seperti saat ini. Biasanya perizinan dan sebagainya, tentu melalui proses. Kita juga tahu bagaimana melewati itu. Saya rasa seperti itu, pengusaha harus mengikuti. Jika masyarakat sekitar tidak mengizinkan, saya rasa My Home wajib mematuhi. Karena demi kepentingan bersama, ungkap Juniawati. Wanita yang biasa disapa Bu Jun itu mengaku, bukannya tidak setuju pengusaha mendirikan hotel. Hanya saja harus dipikirkan kembali, apakah meresahkan warga atau tidak? Apakah merugikan warga atau tidak? Yang jelas, ikuti aturan yang sudah ada dan patuhi. Misalnya, masyarakat atau dosen-dosen di sini merasa resah, ya wajar dong. Karena ada orang di luar itu merasa dirugikan, menyebabkan

jadi masalah baru dan dapat menimbulkan polemik, kesal Bu Jun. Dosen Fakultas Dakwah ini juga mengkritisi Ketua Komisi C DPRD Kota Pontianak yang sudah melempem dalam menyampaikan aspirasi masyarakat. Ini fakta dan jelas. Apalagi ini ada aturan mainnya. Jika dewan menyembunyikan kebenaran, saya rasa, secara pribadi sudah melanggar etika dan perlu dipertanyakan hati nuraninya? Jadi kembali kepada dewan, apakah yang dilakukannya benar atau tidak? Merugikan masyarakat atau tidak, tegas Juniawati seraya mengharapkan Ketua Komisi C DPRD Kota Pontianak kembali mendesak Pemkot Pontianak untuk menghentikan aktivitas My Home. D i k a t a k a n ny a , k e t i k a anggota DPRD mengkritik, bahkan telah dimuat di media massa, maka harus berkomitmen untuk menggiring apa yang disampaikannya hingga terwujud. Artinya, ketika menginginkan My Home ditutup, maka jangan berhenti mengkritiki hingga hotel tersebut benarbenar tutup. Saya pikir dewan, pemerintah dan instansi terkait, dalam hal ini mesti bergerak dan memikirkan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi, kelompok dan golongan, itu sangat penting, ujar Juniawati. Mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Pontianak, Hendri Risman mengaku keberadaan My Home di kawasan pendidikan, berpengaruh terhadap belajar-mengajar di lingkungan pendidikan. Apalagi di Jalan WR Supratman telah lebih dahulu berdiri SMPN 10, SMAN 3 dan SMKN 3 serta IAIN Pontianak. Keberadaan My Home dekat dengan kampus Islam sangat berpengaruh terhadap lingkungan sini. Dengan adanya hotel seperti itu akan berpengaruh negatif, kata

sering melihat ABG datang ke My Home. Ia juga mengkhawatirkan siswa-siswi SMPN 10 Kota Pontianak. Menurutnya, remaja seperti anak SMP rentan dengan pengaruh hal-hal negatif terutama seks bebas. Karena remaja-remaja inikan, gairahnya lebih menggairahkan. Pikiran mereka lebih labil. Dengan adanya hotel seperti itu, otomatis memancing mereka untuk melakukan hal-hal yang tidak diinginkan. Dampaknya bisa mencoreng nama baik sekolah dan guru-guru mereka, tegasnya. Harus Ditutup Anggota Komisi A DPRD Kota Pontianak, Harry Adrianto merasa aneh dengan Hotel My Home yang hingga saat ini masih beraktivitas. Padahal aturannya sudah jelas, izin yang sudah habis masa berlakunya tidak diperbolehkan untuk beraktivitas, sebelum izinnya diperpanjang dan disetujui dinas terkait. Perlakuan aparatur Pemkot Pontianak terhadap pelaku usaha, tidak adil. Artinya membeda-bedakan. Kalau sudah begini, pasti ada indikasi oknum pejabat dan dinas terkait bermain . Jika ini bisa dibuktikan, maka Kasatpol PP dan kepala dinas terkait harus dicopot, tegas pria yang akrab disapa Harry Daya itu. Diakui Harry Daya, berita yang selama ini ditertibkan Rakyat Kalbar sudah benar, sesuai dengan apa yang disampaikan pihak berkompeten dan kondisi di lapangan. Apalagi pemberitaan ini menjadi konsumsi masyarakat luas bahkan menjadi berita paling heboh di Kalbar, khususnya Kota Pontianak. Walikota harus melihat kinerja para aparaturnya. Ini sudah tidak benar. Apalagi sudah berjanji akan terjun ke lapangan langsung dan menutup atau menghen-

tikan aktivitas My Home. Kita meminta Pak Sutarmidji pantau bawahannya ini, copot orang-orang yang terbukti terlibat melindungi My Home. Berani bermain dan melindungi pengusaha nakal, ya harus dicopot, tegas Harry Daya. Harry Daya berbicara bukan tanpa alasan. Izin My Home sudah tidak berlaku lagi, apalagi Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BP2T) Kota Pontianak mengaku izin indekos My Home sudah habis masa berlakunya. Maka secara otomatis My Home ditutup dan Satpol PP merupakan pihak yang mempunyai andil dalam menghentikan aktivitasnya. Kan sudah jelas. Dalam peraturan, jika suatu usaha yang memiliki perizinan dan izinnya sudah tidak berlaku, maka usaha tersebut harus ditutup. Tapi ini kok aneh, tidak ada izin tetap beroperasi, bahkan malah buka restoran di dalam Hotel My Home. Pejabat Pemkot jangan purapura buta, mengaku tidak tahu ada restoran di My Home, tegas Harry Daya. Harry Daya prihatin adanya perbedaan antara pengusaha miskin dan pengusaha kaya. Tatkala pengusaha besar dan kaya mempunyai kepentingan, maka segalanya dapat terlaksanakan dengan cepat. Bagaikan langit dan bumi, pengusaha kecil alias miskin malah menjadi bulanbulanan Satpol PP. Inilah perlakuan tidak adil terhadap masyarakat. Ini sudah dapat dibedakan, jika pengusaha kecil dengan modal kecil, ditindak tegas dan diperlakukan tidak baik. Jika pengusaha besar dan kaya dipermudah, diperlakukan dengan baik serta dilindungi, kesal Harry Daya seraya mengatakan Satpol PP harus segera menutup My Home, bukan tahunya hanya berjanji semata. Laporan: Deska Irnansyafara Editor: Hamka Saptono

Niat Menolong.....................................................................................................dari halaman 1 Hanya saja, begitu sampai rumah sakit, jiwanya tidak tertolong lagi. Anggota Komisi V DPR Saleh

Husin, membenarkan. Beliau meninggal di rumahnya di Bali. Kena sengatan listrik saat di kamar mandi, ujarnya.

Laurens adalah anggota DPR RI dari PAN asal Daerah Pemilihan Nusa Tenggara Timur. Pada pemilu legislatif, dia

terpilih kembali sebagai anggota DPR RI untuk periode 2014-2019. (JPNN)

Cabang Pertamina Wilayah Kalbar, Rabu (13/8). Saat ini warga Kota Pontianak dan Kalbar pada umumnya kesulitan mendapatkan BBM, khususnya premium (bensin). Antrean panjang terlihat di setiap SPBU di Kota Pontianak. Bahkan harga eceran di kios wilayah Kota Pontianak berkisar Rp10 ribu hingga Rp15 ribu perliter. Padahal harga premium di SPBU hanya Rp6500 perliternya. Dikatakan Syahrudin, agar tidak ada penyimpangan di SPBU, kepolisian seharusnya melakukan penindakan terhadap pelaku spekulan yang modus operandinya mengantre menggunakan tangki siluman maupun jeriken. Sekali lagi saya mengatakan, yang mengambil tindakan bukanlah pihak Pertamina melainkan pihak kepolisian, tegasnya. Syahrudin mengaku, Pertamina sama sekali tidak mengetahui adanya spekulan. Bahkan pemantauan yang dilakukan Pertamina terhadap SPBU yang dicurigai bekerjasama dengan spekulan, selama ini tidak ditemukan adanya penyimpangan. Kami sudah pantau, walaupun tidak 1 x 24 jam. Saat pemantauan tidak ditemukan adanya spekulan. Jadi, kami tidak tahu jika ada spekulan. Kalaupun ada, bukan kami yang menindak, melainkan polisi, tegasnya. Disinggung mengenai sulitnya masyarakat mendapatkan BBM bersubsidi beberapa hari terakhir ini, namun di kios-kios eceran masih banyak memiliki stock, Syahrudin mengatakan, kepolisian harusnya mencurigai atau menindak hal itu. Nah itu

dia, kalau seperti itu, polisi kan tinggal menindak saja, ungkapnya. Bukan hanya polisi, Syahrudin juga menuding Pemerintah Kota Pontianak melakukan pembiaran atas pendistribusian BBM di kioskios. Pemerintah itukan sudah tahu kalau itu melanggar, seharusnya pemerintah juga menindak, karena untuk usaha itukan harus ada Amdal, cetusnya.Ditegaskan Syahrudin, Pertamina tidak melakukan pembiaran terhadap aksi spekulan itu. Malahan tidak ada sangkut pautnya untuk melakukan penindakan terhadap SPBU, spekulan dan lain sebagainya. Memang SPBU di bawah kami, tapi kami tidak bisa menindak, aparat (polisi, red) dan pemerintah yang harus menindak, dan kami tidak melakukan pembiaran, tegas Syahrudin. Diakuinya, Pertamina tidak mungkin bisa melakukan inspeksi mendadak (Sidak) bersama kepolisian dan pemerintah di kios-kios pinggir jalan. Jangan kam i, itu wewenang kepolisian dan pemerintah. Karena itu bukan wewenang kami, kecuali kami dipanggil sebagai saksi ahli, jika ada kasus dalam penyimpangan BBM subsidi, jelas Syahrudin. Pernyataan Senior Supervisor Kantor Cabang Pertamina Wilayah Kalbar itu menyinggung Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulistyanto. Kapolda mempertanyakan kembali, polisi mana yang dianggap pihak Pertamina tidak serius dalam menindak aksi spekulan? Polisi mana yang tidak serius? Kenapa tidak ngomong langsung ke Kapolda, tanya Arief.

Menurut jenderal bintang satu ini, apakah dari sekian banyak tersangka penyelundupan BBM bersubsidi yang telah ditangkap, selama kepemimpinannya di Polda Kalbar itu dianggap tidak serius. Apa selama kepemimpinan saya, yang kita tangkap ini dianggap bukan keseriusan dari Polisi? tanyanya kembali. Sebelumnya, Kapolda Kalbar pernah mengatakan, jika pihak kepolisian hanya melakukan penindakan terhadap orang yang membawa minyak saja, maka tidak akan bisa menyelesaikan masalah. Yang ada hanya capek. Jadi kita akan cari hulu nya ada di mana? Sampai ketahuan, ujarnya. Kapolda Arief menegadkan, siapa yang membeli BBM bersubsidi yang diperoleh dengan cara tidak benar? Jadi, akan ketemu dua orang, arah ke hulu dan ke hilir nya. Sehingga orang-orang ini nanti, tidak hanya dikenakan Undang-undang Migas, karena penyimpangan dalam perniagaan Migas, tetapi kita akan mencari unsur-unsur lain yang bisa dikenakan terhadap tindak pidana, tegasnya. Ditegaskan Kapolda, jika ada anggota Polri yang membekengi aktivitas penyimpangan BBM subsidi, maka akan diberi sanksi berat. Akan saya tangkap sendiri nanti. Kapolres juga akan saya perintahkan, tangkap saja anggota yang menyimpang atau mencari keuntungan dari praktik-praktik seperti itu. Tidak ada toleransi saya katakan, tegas Arief. Laporan: Ocsya Ade CP Editor: Hamka Saptono

Tak Semua .....................................................................dari halaman 1 ujar Linda kepada JPNN, di Jakarta, Rabu (13/8). Menurut Linda, kementeriannya banyak mendapat informasi bahwa para korban kasus pemerkosaan mengalami trauma cukup panjang dan tidak siap memiliki anak. Karena itu, ia berharap dapat terbantu dengan adanya PP tersebut. Artinya memang ada peluang di situ yang diberikan PP itu. Tentu

itu melalui proses ya, dari keluarga, pihak kedokteran, tokoh masyarakat, kalau ingin melakukan aborsi itu. Jadi, tidak semua aborsi bisa dilakukan, sambung Linda. Dilihat sisi perempuan dan kesetaraan gender, Linda berpendapat ini adalah salah satu sikap pemerintah yang memberikan peluang bagi para korban perkosaan di bawah umur dan trauma cu-

kup berat. Ia meyakini PP ini tidak bentrok dengan Perda di wilayah. Dengan demikian kita menunggu juga Permenkes dan ini memang eranya otonomi daerah tentunya harus dipelajari lagi oleh pemda terkait dan mereka juga bisa mengeluarkan perda, tandas Linda. Re-editing: Mohamad iQbaL


RAKYAT KALBAR

SAMBUNGAN

7

Kamis, 14 Agustus 2014

Kotak-kotak Suara.............................................................................................dari halaman 1 Cak Imin ............................................................................dari halaman 1 156 Tempat Pemungutan Suara ( TPS), sementara yang disiapkan KPUD mencapai 1267 TPS. Kami diperintahkan oleh KPU Pusat untuk mengumpulkan alat-alat bukti yang masuk dalam gugatan, terang Divisi Hukum KPU Kota Pontianak, Hery Antoni, Rabu (13/8) sore. Alat bukti gugatan itu sesuai dengan surat dari KPU Pusat, bernomor 1468/KPU/8-2014. Pembukaan kota suara tersebut, lanjut Hery, disaksikan langsung oleh kepolisian, Panwaslu Kota Pontianak, beserta dua saksi pasangan Capres. Setelah kotak dibuka, semua data difotocopy untuk dilegalisir di kantor Pos dan dikirim ke

KPU RI. Empat bukti yang dikirim diantaranya BPTB model A5, PTWP model AT khusus WTWP dan model 7 WTWP. Alhamdulillah, data di KPU Kota Pontianak sudah beres dan tinggal dikirim. Data tersebut sudah ditunggu oleh Ketua KPU Kota Pontianak yang memang sudah siap menunggu di KPU Pusat, paparnya. Terpisah, KPUD Kabupaten Sekadau juga membuka 462 buah kotak suara Pilpres 2014 yang disimpan di gudang KPU Sekadau. Pembukaan kotak suara dimulai sejak Selasa (12/8) malam dan baru selesai Rabu siang sekitar pukul 12.30 WIB. Aksi tersebut mendapat pengawalan dari

pihak kepolisian serta TNI dan diawasi Panwaslu Kabupaten Sekadau. Proses pembukaan kotak suara didasari atas perintah MK. Kita mulai tadi malam dan baru selesai Rabu siang, kata ketua KPU Sekadau, Gusti Mahmud Buang, Rabu (13/8). Sebanyak 462 buah kotak suara dari 461 TPS yang dipergunakan dalam Pilpres 2014 dibuka oleh KPU. Adapun tujuan pembukaan kotak suara adalah untuk mengambil formulir DPTb dan DPKTb. Selanjutnya, formulir-formulir tersebut akan dikirimkan ke KPU pusat sebagai bahan bukti persidangan. Ya n g d i a m b i l h a ny a DPTb dan DPKTb yang di-

permasalahkan oleh pemohon. Kemudian formulirnya akan kita kirim ke pusat by name, timpal Mahmud. Dalam Pilpres 2014 lalu, di Kabupaten Sekadau tercatat sebanyak 198 orang yang terdaftar dalam DPTb. Sedangkan dalam DPKTb tercatat sebanyak 876 orang atau total DPTb ditambah DPKTb sebanyak 1.074 pemilih.Dalam pembukaan kotak suara, turut hadir saksi dari kandidat Capres-Cawapres nomor urut 1 dan saksi CapresCawapres nomor urut 2. Laporan: Ocsya Ade CP dan Abdu Syukri Editor: Mohamad iQbaL

Seks dan Politik .....................................................................................................dari halaman 1 menikah dengan Ptolemeus XIII, saudaranya. Untuk mengatasi kudeta yang dirancang pendukung saudaranya, dia bersekutu dan menikah dengan Kaisar Romawi, Julius Caesar, lalu Mark Antony. Dalam sejarah Indonesia, pada masa kerajaan pra Islam, yaitu Kerajaan Singosari, rajanya Ken Arok, sebelum menjadi raja mempunyai skandal dengan istri Akuwu Tumapel Tunggul Ametung, yang bernama Ken Dedes. Sehingga Ken Arok dapat mengambil kekuasaan atas daerah Tumapel tersebut. Sebenarnya, banyak lagi kisah yang menunjukkan begitu dekatnya hubungan antara seks dengan kehidupan politik. Dalam batas-batas tertentu, terkadang seks cu-

kup ampuh menyelesaikan persoalan-persoalan politik. Seks menjanjikan kenikmatan dan kesenangan. Sementara politik adalah dunia yang jelimet dan menegangkan. Di sinilah hubungan keduanya bertemu. Seseorang membutuhkan sesuatu, untuk melepaskan ketegangan maupun kepenatan. Dan seks sering dipilih di antara alternatif lainnya. Adanya politisi yang ketahuan terlibat aair dengan lawan jenisnya, merupakan salah satu bukti kedekatan hubungan tersebut. Saya sendiri yakin, fenomena ini seperti gunung es, yang terkuak kemungkinan lebih sedikit dibandingkan dengan yang tidak.

Kekuasaan memang selalu dekat dengan seksualitas. Dengan fasilitas dan uang yang melimpah, akan mudah mempertautkan keduanya. Tidak heran, jika para raja memiliki isteri lebih dari satu. Di masyarakat, persoalan seksualitas memang merupakan hal yang tabu. Sehingga begitu ada pejabat atau politisi yang terlibat affair, masyarakat lebih mudah mencapnya sebagai pejabat yang tidak bermoral dan sangat memalukan. Bahkan lebih memalukan dari korupsi. Padahal, tindak pidana korupsi jauh lebih berbahaya. Kasus bekas Bupati Garut, Aceng Fikri, adalah contoh paling nyata. Dia menuai ku-

tukan beserta cercaan, terutama dari kalangan perempuan, baik sebatas ungkapan kekesalan, maupun melalui demontrasi. Sampai-sampai DPRD Garut mengusulkan Aceng dicopot dari jabatan Bupati Garut. Lantaran dia dianggap telah melecehkan martabat perempuan, meski pernikahannya dengan Fani Oktora sah dari sisi agama. Politik memang menjanjikan kekuasaan dan perempuan. Namun, bila tidak hati-hati, justeru akan menjerumuskan. Bukankah sudah banyak kasus para pejabat ataupun politisi yang karirnya ambruk begitu dihadapkan pada persoalan seksualitas. Waspadalah! (Kiram Akbar)

Saksi KPU .........................................................................................................................dari halaman 1 rekapitulasi suara baru dilakukan setelah massa ditenangkan oleh pendeta setempat. Pada persidangan Selasa (12/8) kemarin, saksi Prabowo-Hatta, Vincent Dogomo mengatakan bahwa Bupati Dogyai diusir dari rapat pleno rekapitulasi suara. Vincent juga mengaku ditekan agar tidak mengajukan keberatan apa-apa dan langsung menyetujui hasil rekapitulasi. Saya diancam di sana, makanya saya tidak berani keberatan saat proses rekapitulasi. Demi keselamatan saya, kata Vincent saat bersaksi. Berdasarkan hasil rekapitulasi ďŹ nal KPU, di Kabupaten Dogyai pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla keluar sebagai peraih suara terbanyak dengan 89.536 suara. Sedangkan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa tidak mendapat suara sama sekali di kabupaten itu. Di tempat lain, permintaan Ketua KPU, Husni Kamil Manik agar sebagian rekannya, sesama komisioner, tidak mengikuti sidang dugaan

pelanggaran kode etik di Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) sampai akhir mendapat penolakan dari kubu Prabowo SubiantoHatta Rajasa. Kuasa hukum Prabowo-Hatta, Eggi Sudjana, secara khusus meminta agar yang meninggalkan sidang guna menghadiri sidang di MK bukan Husni dan Hadar. Yang Mulia, kami mohon untuk Ketua KPU dan saudara Hadar tetap tinggal di sini (mengikuti sidang), ujarnya dalam sidang dugaan pelanggaran kode etik DKPP, di gedung Kementerian Agama, Jakarta, Rabu (13/8). Eggi mengajukan permintaan itu karena menganggap sidang di DKPP masih membutuhkan keterangan Husni dan Hadar. Terutama terkait dugaan pertemuan Hadar dengan petinggi PDIP, Trimedya Pandjaitan dan salah seorang pejabat Mabes Polri. Mendengar permintaan tersebut, Ketua DKPP, Jimly Ashidiqqie setuju. Padahal, sebelumnya ia menyatakan Husni dan Hadar dapat berangkat ke

IDACHI SPORTS

MUDAH

MK guna mendampingi Ida Budhiati. Husni pun setengah berkelakar menyampaikan tanggapannya. Kalau begitu Pak Husni dan Pak Hadar tetap di sini (sidang DKPP). Karena memang diperkarakan ya, ucap Husni disambut gelak tawa pengunjung sidang. Sebelumnya Husni meminta izin meninggalkan sidang DKPP untuk menuju MK. Sebab, di DKPP sudah ada enam komisioner KPU. Sementara di MK hanya ada anggota KPU, Ida Budhiati Sementara, Tim advokasi Prabowo-Hatta, Razman Arif Nasution mengatakan, konstitusi dibunuh jika putusan MK berbeda dengan putusan DKPP. Kita tak akan tinggal diam, kalau sampai putusan Mahkamah Konstitusi berbeda dengan putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu. Kita akan terus melawan, kata Razman, di Jakarta. Menurut Razman, kecurangan itu sudah terindi-

0%

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak FS 4110 3M +INCLINE

888

(3 FUNGSI) TREADMIL MOTORIZED

(NEW) GARANSI

Re-editing: Mohamad iQbaL

BOOM

Kini Semakin dengan CICILAN 3,6 & 12 BULAN PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS ELEKTRIK BIKE FS

kasi terjadi secara terstruktur, sistematis dan massif (TSM). Mulai dari penetapan DPT yang semula diumumkan 190.307.69 orang dinaikkan 2 persen menjadi 194.113.532 orang dan terakhir menjadi 194.252.543 orang. Menurut UU Pilpres Nomor 42 tahun 2008, satu kertas suara saja dicetak lebih, itu sudah merupakan pelanggaran pidana. Tambah lagi pembukaan kotak suara tanpa perintah hakim, maka ancamannya 5 tahun dan 6 bulan penjara, ujar Razman. Lalu, fakta persidangan di MK yang mengungkap ada 14 kabupaten di Papua tidak ada Pilpres. Karena itu dia berharap putusan DKPP harus lebih dulu dari MK, mengingat putusannya tersebut akan mempengaruhi putusan MK. DKPP harus terlebih dahulu memutuskan dugaan pelanggaran etik penyelenggara pemilu, karena akan mempengaruhi putusan MK, pungkasnya.

FS 243+MP3 (4 FUNGSI) NEW

TREADMIL MOTORIZED

0 60

SALE disc up to Persen

+ %

+ Cashback

Tgl 15 s/d 20 Agustus 2014

FS 662 (NEW) PLATINUM BIKE 5.750

7.550

21.350

Hanya

Hanya

18.250

2.588 Ribu

Hanya

5.988 Ribu

9.688 Ribu

TREADMIL MOTORIZED FS 148 + INCLINE

FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI)

FS 729-4 (4-FUNGSI) TREADMIL MAGNETIK

FS 243+MP3

TREADMIL MOTORIZED

9.850

22.650

13.750

Hanya

Hanya

9.388 RB

Hanya

4.588 Ribu

9.550

Hanya

6.588 Ribu

3.988 Ribu

FS 23556 (NEW) ELLIPTICAL BIKE

FS 802 NEW ORBITRACK 8.950

8.750

Hanya

Hanya

4.288 Ribu

3.888 RB

FS 4000 P (NEW)

TREADMIL MOTORIZED

FS 805 SIX PACK (NEW) 6 FUNGSI

12.150

Hanya

5.288 Ribu

1.950

Hanya

1.288 Ribu

QUALITY & PRICE & GUARANTEE & SERVICE & SPAREPART & DELIVERY & EASY TO ORDER & PAYMENT &

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

SMS 087818322288 TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

itu dan siapa inisiatornya. Namun, dari pernyataan anak buahnya di partai sepekan ini, dapat diduga Muhaimin masih melakukan lobi-lobi. Pertemuan Jokowi dan Cak Imin, karib Muhaimin disapa, berlangsung di Rumah Transisi Jokowi-JK, Jalan Situbondo 10, Menteng, Jakarta. Tanpa pengawalan, Cak Imin, yang masih menjabat Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, datang menggunakan Toyota Alphard B 1038 SFT. Ia langsung masuk ke dalam rumah tanpa menyapa wartawan yang bertahan di lokasi. Tak lama berselang, Jokowi tiba di Rumah Transisi. Dia hanya melempar senyum dan menyapa wartawan seadanya. Opo? Nanti ya, kata Jokowi, yang menggunakan kemeja putih dan langsung masuk ke dalam, Rabu (13/8). Anggota Tim Transisi Andi Widjojanto menjelaskan, Jokowi dan Muhaimin menggelar pertemuan tertutup. Dia enggan mengomentari apa yang akan dibahas dalam pertemuan tersebut. Andi hanya mengatakan, pertemuan ini sedianya dilaksanakan pukul 17.00 WIB. Tapi, karena Jokowi harus menghadiri Rapat Paripurna di DPRD DKI Jakarta, jadwal diundur sampai malam. Ngopi-ngopi saja, kelakar Andi. Usai pertemuan, Cak Imin menyangkal membicarakan posisi menteri dengan Jokowi. Dia juga enggan berkomentar saat ditanya apakah akan melepaskan jabatan di partai kalau kembali masuk kabinet. Belum dibicarakan soal menteri. Nanti ge er lagi saya. Orang belum diminta jadi menteri kok sudahngomong mundur (dari ketum), jelas. Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengaku sampai kemarin soal menteri di kabinet mendatang belum dibicarakan. Tapi, dia menegaskan soal rangkap jabatan. Sangat bergantung pada Jokowi (soal rangkap jabatan). Tapi menteri belum dibicarakan, pungkasnya. Jejak manuver Cak Imin tampak pada Minggu lalu. Ketua DPP PKB, Abdul Kadir Karding, mengakui Muhaimin telah menyiap-

kan 10 nama yang akan diusulkan sebagai calon menteri dalam kabinet Jokowi-JK jika pasangan itu menjadi presiden dan wakil presiden. Berdasarkan petunjuk Pak Muhaimin, beliau telah menyiapkan 10 nama kader yang akan dicalonkan menjadi menteri. Akan tetapi, kami tidak tahu siapa nama-nama orang tersebut, kata dia. Kontan, soal 10 nama tersebut dikritisi sejumlah kalangan. Salah satunya, pengamat politik yang juga mantan menteri, Muhammad AS Hikam. Menurut dia, mulai ketahuan ada petinggi partai yang ketakutan jika prinsip koalisi tanpa syarat dari Jokowi benar-benar jadi kenyataan. PKB Imin (karib Muhaimin Iskandar disapa) memang paling rentan dengan percobaan yang sangat revolusioner dalam perpolitikan Indonesia itu. Sebab partai ini memang hanya memikirkan bagaimana agar elitenya, khususnya Ketum dan orang-orang sekitarnya, mendapat jabatan menteri, tulis Hikam, di halaman Facebook pribadinya, beberapa waktu lalu, ketika mengomentari pemberitaan di situs Rakyat Merdeka Online. Menurut pakar politik lulusan University of Hawai itu, PKB Imin kelihatan tidak berpikir tentang bagaimana memperbaiki manajemen ketatanegaraan sehingga Republik ini menjadi makin maju dan berdaya, melainkan bagaimana kembali menduduki jabatan kementerian. Dan, kalau perlu 10 kursi Menteri. Entah nalar mana yang dipakai oleh Imin dan kawan-kawan sehingga sampai kepada angka tersebut Tapi itu hanya menunjukkan bagaimana keserakahan mereka akan jabatan, tanpa memandang apakah track record mereka sebagai Menteri memang sudah bagus atau pas-pasan saja, atau malah buruk, tegasnya. Karena itu, Hikam berharap, Capres hasil penetapan KPU, Jokowi konsisten dengan prinsip koalisi tanpa syarat dan tak usah menghiraukan PKB. Kata dia, jika Jokowi konsisten, maka Kabinetnya tidak

akan lagi dibebani oleh kepentingan Parpol, yang umumnya memandang kursi menteri sebagai akses untuk melakukan transaksi bagi tawar-menawar dengan sumber-sumber keuangan dan kekuasaan, baik di Pusat maupun Daerah. Hikam mengkhawatirkan menteri dari parpol atau diusulkan parpol akan lebih fokus dengan pekerjaan terutama pada saat sangat diperlukan atau dalam kondisi yang sedang kritis. Pengalaman Pak SBY menunjukkan bahwa dua tahun sebelum Pilpres, para menteri dari Parpol umumnya sudah malasmalasan dan tidak efektif bekerja karena sudah tidak lagi fokus dengan pekerjaan, tukasnya. Seharusnya, Parpol tidak lagi menganggap kursi menteri sebagai hadiah tetapi sebagai amanah untuk memperjuangkan kemajuan bangsa dan NKRI. Kita lihat saja apakah Jokowi akan konsisten dengan prinsipnya atau akan berkompromi dengan PKB Imin, tandas Hikam. Sementara, kepastian Mega, Paloh, dan Wiranto, tidak akan menjadi menteri disampaikan Sekjen PDIP, Tjahjo Kumolo, di sela acara pemantapan para caleg terpilih PDIP di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, kemarin. Bu Mega, Pak Surya Paloh, dan Pak Wiranto tidak (akan menjadi menteri), ucapnya. Pernyataan Tjahjo ini agaknya terkait dengan ide Jokowi agar menteri ke depan lepas dari parpol. Dia menjelaskan, wacana menteri tidak boleh rangkap jabatan dengan parpol masih dibicarakan. Sejauh ini, baru tokoh senior tadi yang merupakan Ketua Umum PDIP, Ketua Umum Nasdem, dan Ketua Umum Hanura, bisa dipastikan tidak akan menjadi menteri. Bagaimana dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar? Kalau Pak Muhaimin mau (menjadi menteri), nanti dibicarakan dengan Pak Jokowi bagaimana. Ini soal pembagian tugas, kemampuan manajerial, dan konteksnya agar fokus bekerja, tutur Tjahjo. Re-editing: Mohamad iQbaL

Galak di Sidang .....................................................dari halaman 1 Keunikan Novela terlihat sejak sidang kembali dimulai oleh Ketua MK Hamdan Zoelva. Tanya jawab dengan Novela dimulai dengan pertanyaan kapan dilakukan pemungutan suara. Sembilan Juli, jawab Novela. Namun, saat ditanya pelaksanaannya mulai pukul berapa, Novela menjawab tidak tahu. Sebab, di distriknya tidak ada pemungutan suara. Tadi tanggal 9 Juli itu apa? tanya Hamdan. Itu di tempat lain, jawab Novela yang juga mengatakan bahwa saat itu dirinya berada di kampung dan melihat tidak ada TPS. Tidak ada. Saya tidak bisa terangkan karena tidak ada yang bisa diterangkan, tegasnya. Pertanyaan dilanjutkan oleh Patrialis Akbar. Dia menanyakan suasana di distrik tempat Novela bermukim. Mendengar itu, Novela dengan spontan menyemprot Patrialis. Jangan tanya ke saya karena saya juga masyarakat, tanyanya ke penyelenggara pemilu! kata dia. Mendengar jawaban itu, Patrialis agak kaget meski tetap menanggapinya dengan santai. Nggak apa-apa, saya suka gaya-gaya Anda seperti ini. Lanjutkan terus ya. Ini gaya Kartini masa kini, ujar Patrialis sambil tersenyum. Melihat para hakim konstitusi tersenyum, Novela pun balas tersenyum. Dia mengatakan bahwa tidak ada komunikasi dengan siapa pun. Hal lucu pun terjadi saat hakim Arief Hidayat menanyakan jarak antara desa dan distriknya. Tiga ratus

kilometer! kata perempuan yang mengenakan baju batik berwarna cokelat itu dengan spontan. Sontak saja jawaban tersebut membuat Arief terbelalak. Sadar akan ekspresinya, Novela langsung buru-buru meralat pernyataannya. Tiga puluh kilometer, eh tiga ratus meter. Saya manusia, Pak, pasti punya salah, nggak apa-apa, ucap Novela, lalu tertawa. Para hakim dan pengunjung sidang yang mendengar celotehan itu pun langsung tertawa. Dalam suasana yang cair tersebut, hakim Arief kembali bertanya apakah Novela sebagai saksi mandat distrik mengetahui ada kegiatan lain di distrik lainnya dengan jarak yang tak terlalu jauh. Saya tidak mau bicara kampung lain. Saya maunya di kampung saya, katanya. Bingung mau bertanya apa lagi, Arief pun memutuskan untuk menyudahi sesi tanya jawab tersebut. Saya bisa kacau, celetuknya sambil geleng-geleng, lalu tertawa. Ya, Bapak kacau, saya juga bisa kacau, tutup Novela. Tak urung kesaksian Novela melahirkan tawa seisi ruang sidang. Saat ditanyai kubu JokowiJK, Novela lebih tegas. Dia tak mau menjawab yang tidak perlu dan merasa dicari-cari kesalahannya. Ah, Bapak jangan tanya macam-macam, intinya saja. Jangan cari-cari kesalahan saya dari hal-hal kecil, ucap Novela dengan suara keras yang disusul tawa forum sidang saat menjawab pertanyaan pengacara JokowiJK, TauďŹ k Basari. Hamdan kemudian menengahi bahwa pertanyaan pi-

hak terkait sudah tidak relevan kepada Novela sebagai saksi. Lantas siapakah Novela Nawipa? Setelah bersaksi di MK, sejumlah wartawan berusaha mencarinya untuk wawancara. Namun, Novela sudah tidak ada. Jawa Pos pun mencoba mencari sosok Novela di media sosial. Dalam laman Facebook-nya, Novela tercatat sebagai ketua DPC Gerindra. Tak disebutkan dari wilayah mana, tapi di kesaksian di MK Novela mengaku sebagai saksi mandat dari Kampung Awaputu, Kabupaten Doiyai, Papua. Masih dari data Facebook, Novela juga tercatat sebagai direktur di CV Iyobai. Dia juga pernah berkuliah di Universitas Sains dan Teknologi Jayapura serta bersekolah di SMU Negeri 1 Sentani, Papua. Status yang diunggah di wall Facebook-nya terkesan jauh dari penampilannya yang tegas dan bersemangat. Sepanjang 2014, status Novela dipenuhi puisi dan kalimat-kalimat motivasi. Penampilan Novela juga mendapat pujian dari capres Prabowo Subianto. Melalui akun Twitter resminya @ prabowo08, Prabowo memuji Novela sebagai orang yang jujur. Luar biasa Saudari @ Novela_Nawipa. Saya salut akan sikap saudari yang berani, jujur, tanpa pamrih dalam membela keadilan dan kebenaran, cuit Prabowo. Sejak disinggung oleh Prabowo yang memiliki 1,15 juta pengikut (follower) itulah, muncul dukungan bertubi-tubi kepada Novela. (JPNN)


Giaccherini Resmi Dijual ke Sunderland

Martino Tangani Tim Tango

MANTAN pelatih Barcelona, Gerardo Martino, akhirnya ditunjuk sebagai pelatih baru timnas Argentina. Martino menggantikan Alejandro Sabella yang kontraknya berakhir usai gelaran Piala Dunia 2014 kemarin. Sabella gagal membawa Tim

Tango jadi juara dunia setelah di partai final kalah 0-1 dari Jerman berkat gol Mario Gotze. Tata Martino, 51 tahun, resmi mengundurkan diri sebagai pelatih Barcelona di akhir musim 2013-14 setelah gagal mempersembahkan satu gelar pun kepada publik Katalan. (*)

REAL MADRID 2-0 SEVILLA

KAMIS, 14 AGUSTUS 2014

CRISTIANO RONALDO

MAN OF

THE MATCH Real Madrid berhasil meraih trophy Piala Super Eropa atau Super Cup musim ini usai menumbangkan juara Piala UEFA, Sevilla, dengan skor 2-0. Gol-gol Madrid yang mewakili juara Liga Champions musim lalu diciptakan pemain terbaik dunia, Cristiano Ronaldo di menit 30 babak pertama dan menit 49 paruh kedua. Pertandingan yang disiarkan langsung SCTV dari stadion Cardiff, Wales, Rabu (13/8/2014), pasukan Carlo Ancelotti dari menit pertama sudah menguasai jalannya pertandingan. Gol semata wayang diciptakan oleh Cristiano Ronaldo di menit 30 memanfaatkan umpan diagonal yang dilepaskan Gareth Bale di sisi kanan Sevilla. Ronaldo yang tidak terkawal sempurna mampu menceploskan bola ke

gawang Beto. Skor 1-0 untuk Madrid. Sevilla sendiri di babak pertama ini belum bisa menciptakan peluang berbahaya ke gawang Madrid yang dijaga Iker Casillas. Serangan balik yang dibangun oleh barisan depan masih dapat dipatahkan Pepe dan Sergio Ramos. Hanya ada satu peluang bersih yang didapatkan Sevilla pada menit 36, namun peluang tersebut dapat dipatahkan oleh Casillas. Madrid sebenarnya bisa unggul lebih dari satu gol jika Beto tidak bermain gemilang di babak pertama. Beberapa kali kiper senior ini mampu melakukan penyelamatan dari kebobolan. Di babak kedua situasinya tidak jauh berbeda. Los Galacticos langsung mengambil alih serangan dan hal ini terbukti ampuh dengan terciptanya

Madrid Samai Barca, Ancelotti Susul Guardiola

REAL Madrid sukses menambahkan trofi anyar dalam rak mereka setelah merebut Piala Super Eropa dalam partai kontra Sevilla (13/8). Dua gol Cristiano Ronaldo di Cardiff memberikan Los Galacticos kemenangan telak 2-0 atas sang rival sesama klub La Liga lewat brace Cristiano Ronaldo, sekaligus memberikan mereka trofi perdana di musim anyar. Menurut catatan statistik Mister Chip, tambahan titel itu kini membawa Madrid mengoleksi 19 gelar internasional, menyamai sang seteru abadi Barcelona. Kedua raksasa La Liga itu kini hanya berjarak 1 trofi saja dari pengoleksi titel terbanyak AC Milan yang menggondol 20 gelar. Sukses Madrid pun menegaskan hegemoni klub Spanyol di pentas Eropa dengan total 46 gelar, meninggalkan Italia dan Inggris yang sama-sama mengunci

38 titel. Khusus untuk Piala Super Eropa, Spanyol pun masih perkasa dengan total 11 gelar. Sementara bagi pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, trofi Piala Super Eropa sekaligus menegaskan reputasi garangnya di final kompetisi Eropa. Itu artinya Don Carletto julukan Ancelotti, sudah memenangi 13 dari 17 partai final Eropa dalam karirnya sebagai pelatih. Alotnya menundukkan pelatih asal Italia itu jika sudah menapak final dibuktikan dengan ia hanya kalah sekali saja dalam laga normal. Sisa 3 dari 4 kekalahannya di final datang lewat drama adu penalti. Tak hanya itu, Ancelotti kini menjadi pelatih kedua yang memenangi tiga trofi Piala Super Eropa sepanjang karirnya, baik sebagai pemain ataupun pelatih - menyusul eks gelandang dan pelatih Barcelona, Josep Guardiola.(*)

gol kedua Ronaldo. Pemain yang tidak bersinar di Piala Dunia 2014 ini membuktikan dirinya memang mesin gol untuk Madrid. Lewat tendangan kaki kirinya yang akurat, untuk kedua kalinya Beto harus memungut bola dari gawangnya sendiri pada menit 49. Hingga pluit terakhir dibunyikan wasit tidak ada gol tambahan, skor akhir untuk keunggulan Madrid 2-0. (int)

Rooney Kapten Baru MU AKHIRNYA terjawab sudah siapa kapten Manchester United musim 2014-15. Pelatih Louis van Gaal resmi menunjuk Wayne Rooney sebagai kapten baru The Red Devils. Kepastian tersebut diutarakan Van Gaal usai pertandingan pramusim terakhir mereka menghadapi Valencia di Old Trafford, Rabu dini hari (13/8), yang berkesudahan 2-1 bagi United. Hengkangnya Nemanja Vidic ke Inter Milan di akhir musim kemarin menimbulkan pertanyaan siapakah pemakai ban kapten. Beberapa nama sempat muncul sebagai kandidat kapten baru diantaranya Michael Carrick, Darren Fletcher, Robin van Persie, Wayne Rooney dan David De Gea. Terpilihanya Rooney sebagai kapten bukan tanpa alasan. Menurut Van Gaal, pemain 28 tahun itu punya sikap dan profesionalisme sebagai pesepak bola. Bagi saya, selalu menjadi hal penting memilih seorang kapten. Wayne Rooney telah menunjukan sikap luar biasa dengan semua hal yang ia lakukan, jelas pelatih 62 tahun itu. Saya sangat terkesan dengan sikap dan profesionalismenya. Ia adalah inspirasi terbesar pemain muda di tim ini dan saya percaya ia akan menjiwai sepenuhnya peran

sebagai kapten, tambah pria kebangsaan Belanda itu. Mendapat kepercayaan memimpin skuad Setan Merah di musim 2014-15, Rooney mengaku sangat bangga dan ban kapten akan menjadikan sebuah motivasi terbesarnya untuk mempersembahkan yang terbaik bagi MU. Menjadi kapten tim adalah penghargaan terbesar bagi saya dan keluarga. Ini adalah sebuah peran yang akan saya mainkan dengan kebanggaan besar, ujar mantan pemain Everton itu. Semangat kebersamaan tim sangat terasa di ruang ganti dan saya sangat bersyukur kepada pelatih untuk memberik kepercayaan ini, ia memungkasi. Rooney akan melakoni debutnya sebagai kapten baru United saat berhadapan dengan Swansea City di Old Trafford akhir pekan ini. (*)

VIETNAM 3-1 INDONESIA U19

Pelajaran Berharga Sebelum Piala Asia

Napoli Siap Tampung Arbeloa MULAI tersingkir dari skuad utama, Real Madrid dikabarkan menawarkan bek Alvaro Arbelo ke klub Liga Seri A Italia, Napoli. Bek 31 tahun itu memang mulai sering dibangkucadangkan pelatih Carlo Ancelotti menyusul penampilan impresif bek muda Dani Carvajal. Musim lalu saja, Arbeloa hanya 18 kali bermain, itupun lebih sering sebagai pengganti. Dalam laga Piala Super Eropa, Rabu dini hari (13/8), Arbeloa harus puas hanya jadi penonton. Selain masalah usia, faktor kebugaran mantan pe-

main timnas Spanyol itu juga menjadi pertimbangan Don Carlo menomorduakannya. Seperti yang dilansir Sport Mediaset, bek sayap kanan itu siap kembali bertemu dengan mantan pelatihnya di Liverpool, Rafael Benitez, yang kini melatih Napoli. Dengan kemampuan serta pengalamannya di kancah Eropa, Arbeloa diklaim menjadi sosok yang tepat untuk memperkuat sektor pertahanan Partenopei. Arbeloa sebenarnya masih memiliki kontrak hingga 2016, tapi ia bisa pindah dengan status pinjaman. (*)

JAKARTA - Timnas Indonesia U-19 untuk kedua kalinya harus menerima pil pahit di Hassanal Bolkiah Trophy 2014 yang digelar di Brunei Darussalam. Dalam pertandingan ketiga melawan Vietnam, pasukan Indra Sjafri kembali kalah dengan skor 1-3. Ini kekalahan kedua Timnas U-19 setelah sebelumnya dihajar Brunei Darussalam dengan skor yang sama. Hingga laga ketiga, Evan Dimas dan kawan-

kawan hanya bisa meraih nilai satu hasil seri melawan Malaysia di laga pertama, Jumat (8/8/2014). Melawan Vietnam di stadion Hassanal Bolkiah, Rabu (13/8/2014), Timnas U-19 kembali memperlihatkan keroposnya lini pertahanan, transisi menyerang ke formasi bertahan yang kurang baik dan tumpulnya lini depan. Hal ini menjadi bukti masih banyak peker-

jaan rumah yang harus dibenahi oleh Indra Sjafri sebelum menuju Piala Asia 2014 yang akan digelar di Myanmar pada bulan Oktober mendatang. Pelatih Indria Sjafri sendiri sudah mengatakan target di Hassanal Bolkiah Trophy 2014 bukanlah menjadi juara namun untuk mematangkan tim sebelum Piala Asia. Targetnya nanti paling hanya kepada pematangan permainan tim saja. Tidak ada hal lainnya. Karena target kami Piala Asia, jadi saya tidak akan memaksakan mereka untuk tampil habis-habisan di sini, ungkap Indra dalam situs resminya CoachIndraSjafri. Kekalahan yang diterima oleh Timnas U19 diminta oleh Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI La Nyalla Mahmud Mattalitti untuk dievaluasi agar ada perkembangan dari waktu ke waktu. Yang tidak kalah penting adalah kita semua, khususnya tim pelatih harus mengambil pelajaran berharga dari pertandingan tadi. Sehingga waktu yang tersisa menuju Oktober di ajang AFC Championship tidak dilalui dengan sesuatu yang stagnan, ujarnya. La Nyalla juga mengatakan dalam ajang HBT ini mereka bisa mengambil pelajaran dan koreksi menyeluruh. Dia juga mengingatkan agar semua pemain dan tim pelatih jangan terlalu percaya diri yang berlebihan, sehingga lengah dan tidak berlatih keras. Semoga dengan kekalahan ini, Timnas Indonesia U-19 bisa bangkit dan menunjukkan permainan yang jauh lebih saat Piala Asia 2014 yang digelar di Myanmar pada bulan Oktober mendatang. (int)


PATROLI

Rakyat Kalbar

Hukum dan Keadilan

Kamis, 14 Agustus 2014

Langganan : 0561768677 (Hunting) 081254660990 (Davy)

Kaget Jabatannya Dimanfaatkan Penipu SEKADAU-RK. Sekretaris Daerah (Sekda) Sekadau, Drs Yohanes Jhon MM mengaku tidak mengetahui adanya kasus penipuan yang mengatasnamakan jabatannya. Jhon bahkan terkejut saat ditanya wartawan perihal kasus penipuan itu. Saya belum tahu, jika ada orang yang mengaku Sekda un-

Drs Yohanes Jhon MM. A

BDU SYUKRI/ RK

Prajurit Intel Kodam Bebas dari Narkoba PONTIANAK-RK. Penyalahgunaan Narkotika tidak dilakukan masyarakat sipil. Tidak menutupi kemungkinan aparatur negara ikut melakukannya. Atas dasar itulah Badan Narkotika Nasional (BNN) Kalbar melakukan tes urine terhadap jajaran Intel Kodam XII/Tpr, di Aula Makodam XII/Tpr, Selasa (12/8). Dari 65 prajurit kodam yang diperiksa, seluruhnya dinyatakan negatif atau bebas dari Narkotika. Tes urine yang dilakukan BNN Kalbar ini diawasi langsung Asintel Kasdam XII/Tpr Letkol Czi A. Rizal, SSos SH. Prajurit yang di tes urinenya terdiri dari Kasi Intel Korem 121/Abw, Kasi Intel Korem 102/Pjg, Pasi Intel, Danunit Intel, Paur Pam dan petugas Intel lainnya yang berjumlah 65 orang. Pemeriksaan tes urine tersebut dilakukan secara mendadak oleh BNN terhadap seluruh jajaran Intelijen yang hadir dalam rapat evaluasi di Makodam XII/Tpr. Hal ini dilakukan atas koordinasi Asintel Kasdam XII/Tpr Halaman 15

tuk menipu itu, kata Jhon dijumpai usai menghadiri rapat paripurna di kantor DPRD Sekadau, Rabu (13/8). Jhon mengaku baru mengetahui adanya kasus penipuan itu setelah ditanya wartawan. Saya justru baru tahu sekarang kalau ada penipuan itu, ulasnya. Seperti diberitakan kemarin, modus penipuan mengatasnamakan pejabat Pemkab Sekadau

kian marak. Dengan iming-iming ada pembangunan di desa, targetnya kepala desa, meminta menyetor sejumlah uang bernilai jutaan rupiah. Kepala Desa Sungai Antu, Kecamatan Belitang Hulu, Saleh menjadi korban. Tak pelak, Saleh harus kehilangan uang Rp7 juta. Kronoligis seperti diceritakan Saleh, ada seorang yang menghubungi dia lewat

telepon mengaku Sekda Pemkab Sekadau. Dalam percakapan itu, oknum tersebut mengaku sudah dilantik menjadi Sekda baru menganti Sekda Pemkab Sekadau saat ini, Drs Yohanes Jhon MM, yang katanya Sekda Yohanes Jhon sudah menjabat Asisten I Pemkab Sekadau. Sekda gadungan itu mengaku diamanahkan untuk memberikan informasi kepada desa yang

mendapatkan dana pembangunan fisik. Untuk memuluskan proyek tersebut, penelpon lantas meminta dana pelicin. Saleh pun percaya dengan permintaan dari Sekda gadungan itu hingga mentransfer uang sejumlah Rp7 juta ke nomor rekening yang diminta oleh penelepon. Ini jelas hoax (bohong). Sampai sekarang saya masih Halaman 15

Sindikat Pembobol Brankas Dibekuk

Enam Kali Ditembak Polisi Tak Juga Jera PONTIANAK-RK. Syeh Abdurarahman alias Neneng dan Rano Rahdiyanto merupakan dua dari empat sindikat pembobol brankas uang dan dokumen. Keduanya diamankan jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kalbar, Rabu (13/8) siang. Sindikat kelas kakap ini tak tanggung-tanggung melakukan aksinya. Enam kali ditembak juga tidak jera. Hasil kejahatannya dihabiskan untuk pesta pora di ibukota negara, Jakarta. Ada pula yang menghabiskan hasil curiannya untuk mengisi perlengkapan dapur. Neneng merupakan warga Pontianak Timur dan Rano warga Jalan Ampera, Sungai Ambawang, Kubu Raya. Mereka ditangkap berdasarkan Laporan Polisi (LP) Nomor LP/2108/VI/2014 tanggal 30-06-2014, yang menyebutkan telah terjadi pencurian brankas di sebuah toko buah dekat Hotel Muslim di Jalan Martapura, Pontianak Selatan. Pembobolan brankas itu menyebabkan kerugian korban sebesar Rp230 juta beserta sertiďŹ kat, BPKB dan juga surat-surat penting lainnya. Penangkapan kedua tersangka dilakukan di dua tempat berbeda. Neneng diciduk ketika akan berbelanja menggunakan ojek menuju arah Sungai Durian, Kubu Raya. Sementara Rano diamankan tak jauh dari rumahnya di Jalan Ampera, Sungai Ambawang. Aksi dari sindikat ini tak hanya dilakukan oleh Neneng dan Rano saja, melainkan dibantu oleh dua rekannya, yakni Joni Lumangun dan Iwan Linggis. Joni disebutkan Neneng adalah otak dari kejahatan ini. Di ruangan pemeriksaan, Neneng mengakui berkenalan dengan Joni sejak mereka Halaman 15 Direskrimum Polda Kalbar menangkap dua dari empat sindikat pembobol brankas beserta sejumlah barang bukti juga ikut diamankan polisi. OCSYA ADE CP/ RAKYAT KALBAR

Penumpang KM Lawit Mengapung di Kapuas PONTIANAK-RK. Kurang lebih 16 jam tenggelam di Sungai Kapuas, Slamet, 41, penumpang KM Lawit yang menceburkan dirinya ke sungai akhirnya ditemukan petugas dalam kondisi tak bernyawa, Rabu (13/8) sekitar pukul 12.00. Mayat warga Semarang, Jawa Tengah itu ditemukan 100 meter dari KM Lawit bertambat di Pelabuhan Dwikora. Usai menceburkan dirinya ketika KM Lawit tiba di Pontianak, petugas KP3L Pontianak, Dit Polair Polda Kalbar, Basarnar dan BNPB melakukan pencarian. Selama satu hari satu malam, akhirnya Slamet berhasil ditemukan sudah menjadi mayat. Selama kurang lebih 16 jam, kami baru dapat menemukan korban yang tenggelam ini. Kami temukan dengan jarak 100 meter dari jarak korban melompat, ungkap Jumadi, Koordinator Rescuer Basarnar Pontianak. Menurut Jumadi, pencarian dilakukan secara aplusan, kebetulan memang sudah masa (waktu, red) korban timbul. Karena Slamet tenggelam sudah lewat dari 16 jam. Halaman 15 Mayat Slamet dibawa ke RSUD Soedarso. SYAMSUL ARIFIN/ RAKYAT KALBAR

Warga Serahkan Senapan ke Polisi

Kapolsek Pemangkat menerima penyerahan 10 Senpi rakitan dari masyarakat Pemangkat melalui Darmaji, tokoh masyarakat Pemangkat disaksikan Camat Pemangkat dan Kades setempat di Aula Polsek Pemangkat. M RIDHO/ RAKYAT KALBAR

SAMBAS-RK. Polsek Pemangkat menerima 10 pucuk senjata api (Senpi) rakitan laras panjang (Senapan) dari warga Pemangkat, Rabu (13/8). Penyerahan senjata ini diserahkan Darmaji Umran, tokoh

masyarakat Pemangkat kepada Kapolsek Pemangkat Kompol Saloom Pardamean Silaban di aula Polsek Pemangkat. Serah terima Senpi disaksikan Camat Pemangkat Burhani B Soni,

Kades Harapan, Awang Akhsan, Kades Perapakan, Hamdani, Plt Kades Penjajab, Rusli dan Plt Kades Pemangkat Kota, Munandar. Penyerahan Senpi itu dalam rangka Halaman 15

Tahanan Curas Melarikan Diri, Kepala Rutan Dinonjobkan PONTIANAK-RK. Kaburnya Jais bin Abdul Hamid, 32, tersangka pencurian dengan kekerasan (Curas) dari rumah tahanan (Rutan) Pontianak, Selasa (22/7) pukul 18.30 lalu menjadi dasar dinonjobkannya Kepala Rutan Johan Edwar. Pernyataan itu disampaikan Kepala Kemenkumham Kalbar, Budi Santoso, Rabu (13/8). Bukan hanya Kepala Rutan, sipir yang bertugas menjaga Rutan saat itu juga diberikan sanksi. Intinya sangsi seberat-beratnya. Karena hal itu merupakan kelalaian dalam bertugas. Saat ini masih menjalani proses internal, baik sipir maupun Kepala Rutannya. Tinggal menunggu keputusan, tegas Budi. Budi mengatakan, sanksi yang diberikan terhadap petugas Rutan maupun Kepala Rutannya merupakan sanksi disiplin. Kami memberikan sanksi seberat mungkin, sesuai pelanggaran yang dilakukan Halaman 15


10

KUBU RAYA

RAKYAT KALBAR Kamis, 14 Agustus 2014

Pemkab Bantu Korban Puting Beliung

Publik Taruh Harapan Besar Pada Pansus Hibah dan Bansos Zulkarnaen: Pansus Harus Terbuka dan Fokus Pada Penemuan yang Ada

Ilustrasi/IST

SUNGAI RAYA-RK. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubu Raya melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyalurkan bantuan kepada korban angin puting beliung di Desa Kuala Mandor B, Kecamatan Kuala Mandor. Bantuan itu berupa makanan siap saji. Kepala BPBD Kabupaten Kubu Raya, Juliansyah mengatakan ada dua personil yang turun ke lapangan untuk mendistribusikan bantuan tersebut ke masyarakat. Kita bagikan 49 paket makanan kepada para korban angin puting beliung di Desa Kuala Mandor B. Bantuan makanan siap saji ini diharapkan bisa meningkatkan gizi, seperti makanan kemasan dan kaleng, termasuk makanan ringan dan roti-roti yang kaya akan gizi, katanya, Rabu (13/8). Pihaknya, kata Juliansyah tidak memberikan berupa makanan berat, seperti minyak goreng karena sudah diberikan oleh Dinas Sosial Kubu Raya. Hari ini (kemarin, red) kita akan mengadakan pertemuan dengan BPBD Provinsi untuk membahas beberapa persoalan, tambahnya. Pertemuan itu guna menyikapi kekeringan dan potensi asap yang diprediksi terjadi hingga Oktober 2014. Ada rencana, menurut Juliansyah Helicopter 5i8 akan dipindah ke Kabupaten Ketapang. Ketapang sudah mengeluhkan kekeringan dan sangat membutuhkan helicopter itu. Sementara Kubu Raya sudah dianggap hampir mendekati 50 mill bebas dari titik api, terang dia. Pihaknya bersama BPBD Kalbar, kata Juliansyah berkomitmen untuk secara bersama melakukan antisipasi penaggulangan kebakaran lahan dan mencegah terjadinya asap. Intinya kita menjaga adanya obyek vital yang ada di Kubu Raya seperti bandara. Sehingga aktivitas bandara bisa berjalan lancar dan aman, pungkasnya. (asy)

SUNGAI RAYA-RK. Publik menaruh harapan besar dalam menantikan hasil kerja Panitia Khusus (Pansus) yang dibentuk DPRD Kubu Raya terkait dugaan penyimpangan dana hibah dan bansos. Tentunya, publik berharap melihat konsistensi dan komitmen Pansus dalam menguyapakan penuntasan kasus yang terindikasi merugikan daerah sebesar Rp 14,9 miliar. Tentu salah satu fungsi utama DPRD yaitu pengawasan, dan Pansus sendiri merupakan instrumen, tentu pekerjaan tersebut haruslah terukur dan memiliki data yang tepat dan proses tersebut harus terbuka oleh publik, kata pengamat politik dan ilmu pemerintahan dari Untan, DR. Zulkarnaen ditemui Rakyat Kalbar, Rabu (13/8). Ketika adanya dorongan pembentukan pansus terkait potensi penyalahgunaan dana hibah dan bansus tersebut, menurutnya memang harus diadakannya pansus untuk dapat menemukan

indikasi-indikasi penyalahgunaan hibah dan bansos itu sendiri. Tentunya publik harus mendukung terhadap kinerja Pansus DPRD Kubu Raya untuk mengungkap indikasi kasus tersebut. Dan tentunya dorongan untuk bekerja secara optimal dan terbuka harus tetap dikedepankan, ujar Zulkarnaen. Pansus yang saat ini tengah bekerja, dikatakan dia harus fokus terhadap penemuan yang ada, dan tentunya pansus bekerja ada tenggat waktunya yang telah ditentukan sebelumnya. Nah, sekarang yang menjadi pertanyaan, dengan waktu yang telah ditentukan dalam pembuatan pansus tersebut, cukup atau tidak untuk mengungkapnya, kata Zulkarnaen. Pansus, kata Zulkarnaen harus menunjukan elektabilitas sebagai fungsi pengawasan itu sendiri dan wajib untuk mengatakan kalau memang salah tetaplah salah. Ketika data-data yang dimiliki pansus itu lengkap dan faktanya terukur, pastinya ada

proses hukum itu sendiri. Sebagai lembaga politik, apa yang dikerjakan oleh DPRD Kubu Raya tetap melekat kepada unsur politik, kita tunggu saja hasilnya. Dan yang paling penting kerja pansus juga perlu dikontrol oleh publik dan harus terbuka dan wajib untuk diketahui publik, tegas Zulkarnaen. Ia mengaku sempat membaca koran harian Rakyat Kalbar yang terbit Rabu (6/8) lalu. Wakil Pansus, Bambang Sridadi menyatakan telah berkoordinasi kepada Mendagri RI terkait UU No.32 Tahun 2012 tentang Mekanisme Penyaluran Dana Hibah dan Bansos. Hasil konsultasi tersebut banyak indikasi penyimpangan ketika dikaitkan dengan UU tersebut. Ya kita lihat saja nanti, dengan kuatnya indikasi-indikasi yang ada apakah hasil dari pansus tersebut menyatakan benar adanya unsur penyalahgunaan atau tidak, kata Zulkarnaen. Namun begitu aneh, pansus yang awalnya semangat

untuk mengungkap indikasi penyimpangan terhadap bansos dan hibah itu tiba-tiba mulai meredup. Dikonfirmasi via sms, Rabu (13/8), terkait perkembangan pansus, Ketua Pansus, Asmara Hadi menyatakan belum dapat memberikan informasi kepada publik. Pansus masih bekerja dan belum selesai, jadi saya minta maaf belum bisa memberikan informasi, singkat Asmarahadi. Padahal, berdasarkan informasi yang didapat bahwa pansus telah memanggil Sekda Kubu Raya dan Kepala BPPKAD Kubu Raya terkait hal itu. Sangat aneh dan patut dicurigai jika pansus tutup mulut terhadap pemanggilan itu. Seperti diketahui, akibat ketidakpatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku, bansos dan hibah berupa barang pada Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Kebersihan, Dinas Pertanian dan Peternakan dan Dinas Perkebunan Kehutanan dan Pertambangan senilai Rp 14.882.750.800 berpotensi

disalahgunakan Penganggaran belanja bansos dan hibah barang yang dimasukan ke dalam pos belanja barang dan jasa tidak sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam pasal 11 ayat (2), pasal 30 ayat (2) Permendagri nomor 32 tahun 2011 tentang pedoman pemberian hibah dan bansos yang bersumber dari APBD. Anggaran itu berasal dari belanja barang pada Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan kebersihan Kubu Raya sebesar Rp 4.214.355.000, Dinas Pertanian dan Peternakan sebesar Rp 5.691.531.000 dan Dinas Perkebunan, Kehutanan dan Pertambangan sebesar Rp.3.542.674.800. Berdasarkan LHP BPK, diketahui penyerahannya dilaksanakan langsung oleh rekanan pelaksana pekerjaan dan hanya berdasarkan berita acara serah terima barang tanpa disertai NPHD (Naskah Perjanjian Hibah Daerah).

Laporan: Ari Sandy Editor: Julianus Ratno

HUT ke-30, Angkasa Pura II Gelar Delivering Services Day SUNGAI RAYA-RK. Memperingati HUT PT Angkasa Pura II ke-30, jajaran PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Supadio Pontianak menggelar delivering services day , Rabu (13/8). Para pejabat dan staf perusahaan itu turun ke lapangan untuk melayani penumpang bandara. Mereka menjadi pelay-

anan, mengatur lalu lintas, membuka pintu mobil, menyiapkan troli, menjadi cleaning service, pembantu sekuriti, dan lain-lain. Itu dilakukan serentak di 12 bandara Angkasa Pura II. Kegiatan ini dimaksud sebagai bentuk nyata apresiasi dari seluruh jajaran Angkasa Pura II kepada pelanggan. Bentuk terimakasih kepada

para penguna jasa bandara, ujar General Manager PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Supadio Pontianak, Chandra Dista Wiradi, Rabu (13/8). Dia menjelaskan, pada kegiatan Peduli Pelanggan itu juga dilakukan oleh Bandara Supadio Pontianak yang dimulai pada pukul 09.00 WIB di Terminal Bandara

Supadio Pontianak, baik kedatangan maupun keberangkatan. Para karyawan serta penjabat PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Supadio Pontianak turun ke beberapa area yang menjadi titik kegiatan. Yaitu area drop zone, arrival, security check point 1, security check point 2 serta toilet.

Para karyawan Angkasa Pura II Bandara Supadio Pontianak turun ke lapangan, membukakan pintu dan menyediakan troli untuk saya. Ini merupakan suatu hal yang langka, namun perlu kita beri apresiasi, kata salah seorang pengguna Bandara, Sari dalam perjalanannya ke Kuching kemarin. (asy)

GEMA KABUPATEN MEMPAWAH DERAP BESTARI

Tak Kebagian Solar, Sopir Truk Protes

Sejumlah sopir truk menutup aktivitas SPBU Sungai Pinyuh dengan memarkirkan kendaraannya di pintu masuk SPBU tersebut.. ALFI SHANDY

Sejumlah sopir truk di Kabupaten Mempawah berang terhadap pelayanan SPBU Sungai Pinyuh. Pasalnya, sejak beberapa hari ini para supir truk tidak dapat membeli solar di SPBU tersebut. Pihak SPBU beralasan mendapatkan sanksi atau skor dari Pertamina atas penjualan BBM solar. Aksi protes yang dilakukan sopir truk, Senin (11/8) pagi itu dilakukan dengan memarkirkan truk miliknya di depan SPBU. Sehingga, aktivitas SPBU terganggu lantaran kendaraan lain tidak bisa masuk ke area SPBU karena tertutup badan truk. Aksi ini kita lakukan lantaran tidak mendapatkan solar sejak setelah Lebaran lalu. Pihak SPBU beralasan mendapatkan skor dari Pertamina untuk penjualan solar. Namun, informasi yang kita dapatkan, solar untuk SPBU Pinyuh dialihkan ke SPBU Anjongan, ungkap salah satu sopir truk yang ikut dalam aksi tersebut, Maridan. Maridan mengaku heran dengan kebijakan pemindahan stok solar dari SPBU Sungai Pinyuh ke SPBU Anjongan tersebut. Jika alasannya, dikarenakan aksi spekulan yang membeli solar berlebihan di SPBU, sangatlah tidak tepat. Sebab, kondisi serupa juga terjadi di SPBU Anjongan. Jika bicara masalah aksi spekulan solar, di SPBU Anjongan lebih parah lagi dibandingkan di SPBU Sungai Pinyuh. Jika tidak percaya, silakan saja pihak Pertamina turun ke lapangan membuktikannya, tantangnya. Kebijakan tidak adanya penjualan solar di SPBU Sungai Pinyuh tersebut menimbulkan keresahan para sopir truk. Sebab, mereka kesulitan mendapatkan bahan bakar hingga tidak mampu beroperasi dengan baik. Tentu saja, hal ini berdampak terhadap penghasilan yang didapat para supir menurun. Kami sangat butuh dengan solar untuk mendukung kelancaran operasional truk. Karenanya, kami berharap pihak SPBU Sungai Pinyuh dapat menjual kembali solar seperti biasanya. Agar, kami tidak kesulitan mendapatkan BBM, harapnya. (fia)

Proses Perekaman e-KTP Tertunda

Dukcapil Tunggu Dropping Blangko dari Kemendagri MEMPAWAH. Pemerintah pusat memberikan keleluasaan bagi pemerintah daerah untuk mencetak sendiri e-KTP. Di Kabupaten Mempawah, proses pencetakan terkendala dropping blangko dari Kementerian Dalam negeri (Kemendagri). Akibatnya, ribuan warga tak dapat melakukan perekaman e-KTP. Kita sudah siap untuk melakukan pencetakan e-KTP sesuai kebijakan pusat. Untuk peralatan cetak, Sumber Daya Manusia (SDM) teknisinya sudah siap. Satu-satunya yang menjadi kendala kita, masih menunggu dropping blangko yang akan diberikan saat izin dari Mendagri terbit, ungkap Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Mempawah, Jailani kepada wartawan, Rabu (13/8).

Jailani mengungkapkan, saat ini sedikitnya terdapat ribuan warga yang hendak melakukan perekaman. Namun, proses perekaman tidak dapat dilaksanakan lantaran belum adanya realisasi perekaman e-KTP dari pemerintah pusat kepada daerah. Perekaman harus ditunda. Karena, belum adanya blangko dan instruksi dari Mendagri. Karenanya, kita minta masyarakat memahami kondisi ini. Bukannya kita tidak mau memberikan pelayanan, tetapi terkendala dari pusat, bebernya. Untuk itu, dirinya berharap, Mendagri secepatnya menurunkan izin realisasi perekaman e-KTP di daerah. Sebab, pihaknya sudah sangat siap untuk melakukan proses perekaman dan pencetakan. Berbagai perlengkapan yang

diperlukan sudah terpenuhi dan siap sedia. Semuanya sudah siap, tidak ada permasalahan. Hanya blangko saja yang harus menunggu dari Mendagri. Informasinya blangko tersebut akan diberikan secara langsung. Nantinya Mendagri akan mengundang kami ke pusat, sekaligus menerbitkan izin realisasi perekaman tersebut, katanya. Masyarakat menyambut baik kebijakan pemerintah pusat terkait pencetakan e-KTP di daerah masingmasing. Sebab, hal itu akan memberikan kemudahan dan mempercepat pelayanan kepada masyarakat dalam melakukan perekaman e-KTP. Sangat baik jika pencetakan e-KTP diserahkan kepada daerah. Sehingga tidak butuh waktu lama hingga berbulan-

bulan untuk mendapatkan e-KTP. Kebijakan ini sangat efektif dan ekonomis dalam proses administrasi kependudukan, pendapat Taufik, warga Kota Mempawah, Rabu (13/8) sore. Lebih jauh, Taufik menilai, kebijakan pencetakan eKTP di daerah meminimalisir tingkat kesalahan atau error dalam pendistribusian eKTP itu sendiri. Sehingga, lebih mempermudah proses perekaman hingga pendistribusian yang dapat diterima langsung oleh masyarakat di daerahnya masing-masing. Namun, untuk mendukung kelancaran pencetakan di daerah tentunya harus didukung dengan SDM yang profesional. Terlebih petugas yang menangani teknis peralatan pencetakan. Pastikan alat pencetakan mendapat-

kan perawatan yang baik. Agar, proses pencetakan tidak tersendat atau terhambat akibat permasalahan teknis, sarannya. Dengan kebijakan tersebut, Taufik berharap semakin memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengurus proses administrasi kependudukannya. Agar, semua masyarakat di Kabupaten Mempawah yang telah terdaftar dan teregistrasi dalam program administrasi kependudukan yang dilaksanakan pemerintah. Semoga, dengan kemudahan ini semua masyarakat dapat mengantongi e-KTP. Mengingat, e-KTP sangat penting sebagai identitas dan bukti kewarganegaraan. Mudah-mudahan program ini berjalan lancar dan terealisasi dengan maksimal, harapnya mengakhiri. (fia)

Awas! Siswa SD Mulai Diserang DBD Tuntut Dinkes Lakukan Penanggulangan MEMPAWAH. Penyebaran penyakit DBD semakin meresahkan masyarakat. Terlebih bagi para orangtua yang memiliki anak usia di bawah 10 tahun. Mereka berharap Dinas Kesehatan (Dinkes) segera bertindak cepat memberantas dan mengantisipasi penyebaran penyakit menular itu. Sudah ada beberapa anak Sekolah Dasar (SD) yang diserang DBD. Bahkan, di sekolah tempat saya bekerja, sudah ada satu siswa terserang DBD dan saat ini sedang dirawat. Di Desa Pasir Panjang juga ada dua anak terserang DBD, ungkap Hidayah, salah satu

tenaga honorer di SD Desa Kuala Secapah, Kecamatan Mempawah Hilir, Rabu (13/8) sore. Lebih jauh, dirinya menilai maraknya penyebaran DBD tersebut tentu menimbulkan kekhawatiran bagi para orangtua. Terutama bagi orangtua yang adanya masih duduk di bangku SD. Karena, kebanyakan korban serangan DBD merupakan anak-anak usia di bawah 10 tahun. Kita berupaya memperhatikan lingkungan sekolah dengan baik. Terutama dari faktor kebersihan lingkungan. Sebab, penyebaran DBD disebabkan lingkungan yang kurang ber-

sih hingga menjadi tempat berkembangnya nyamuk, tuturnya. Meski demikian, menurut Hidayah, upaya pemberantasan penyebaran DBD tidak hanya bisa dilakukan di sekolah saja. Sebab, para siswa lebih banyak menghabiskan waktu di lingkungan keluarga dan masyarakat. Karenanya, dibutuhkan kerjasama dan kesadaran seluruh pihak untuk memperhatikan kebersihan lingkungan tempat tinggalnya masing-masing. Apalagi saat ini curah hujan semakin tinggi hingga perkembangan nyamuk semakin meningkat. Jika ling-

kungan tempat tinggal tidak diperhatikan dengan baik, bukan tidak mungkin akan menjadi tempat berkembang biak nyamuk, pendapatnya. Di samping kesadaran masyarakat dan orangtua, tegas Hidayah, peran aktif pemerintah daerah khususnya Dinkes sangat diperlukan. Hendaknya Dinkes dapat menurunkan petugas untuk melakukan pengawasan dan pemberantasan terhadap daerah-daerah yang berpotensi terjadinya penyebaran DBD. Dinkes pasti sudah memiliki peta penyebaran DBD di masyarakat. Karenanya, bukan hal yang sulit bagi petugas

untuk mendeteksi dan mengantisipasi penyebaran DBD di masyarakat. Apalagi petugas sudah dilengkapi dengan peralatan yang memadai dan anggaran yang diberikan pemerintah daerah, ujarnya. Untuk itu, dirinya mendesak agar Dinkes segera melakukan tindakan antisipasi dan pemberantasan penyebaran DBD. Agar tidak ada lagi anakanak yang menjadi korban penyakit yang membahayakan itu. Kita minta secepatnya masalah ini ditanggulangi dan ditindaklanjuti. Jangan dibiarkan berlarut hingga menimbulkan korban jiwa, tegasnya. (fia)


GELIAT KAYONG UTARA CAKAP ALANG

Bangun Kreativitas Anak-anak Sekolah

Simpang Mandiri Production berikan motivasi ke murid SMAN 1 Sukadana, belum lama ini. Kamiriluddin/RAKYAT KALBAR SIMPANG HILIR. Prihatin terhadap kreativitas dan pergaulan remaja yang mengkhawatirkan, komunitas Simpang Mandiri Production bersama media lokal Warta Kayong dimulai 8 Agustus 2014, mengadakan roadshow sosialisasi bangun kreativitas ke sekolah-sekolah. Kegiatan diawali dari SMAN 1 Simpang hilir kemudian akan merambah ke beberapa sekolah di Kayong Utara. Simpang Mandiri juga memberikan motivasi untuk bergabung bersama kegiatan yang diprakarsai bersama rekan-rekan, di antaranya sekolah film dan technology information (IT) seperti blog, kata Miftahul Huda, manajer Simpang Mandiri Production, Rabu (13/8). Dikatakannya dalam kegiatan itu bukan hanya bicara masalah teknis di film dan IT saja, namun lebih mengedepankan bagaimana pemahaman sebuah esensi kehidupan, menyelami, serta menjiwai jalan hidup melalui materi itu yang akan dikemas sedemikian rupa. Sehingga para peserta memahami serta memaknai bagaimana arti kehidupan dengan seutuhnya dengan output sikap dan mental yang berkarakter. Kegitan yang di laksanakan komunitas tersebut swadaya, tanpa sokongan dari pihak manapun. Kegiatan itu merupakan bakti sosial yang di jalankan komunitasnya setiap tahun. Saat ini Kayong Utara menghadapi tantangan berat di bidang pembentukan sumber daya manusia (SDM) yang seutuhnya. Tidak bisa hanya kami yang melakukan ini, namun hal ini merupakan masalah bersama maka kita harus hadapi bersama, ungkap Huda. Pengurus Simpang Mandiri Production, Irawanysah mengatakan dalam aksi kegiatan ini, bagaimana memberikan pemahaman dan mengajak para generasi pelajar. Supaya tidak terjebak pada pragmatisme dan hal-hal yang menjurus pada pergaulan yang negatif, sehingga merusak mental dan masa depan . (lud)

Tak Ada Virus Ebola di Indonesia KETAPANG. Kepala Bidang P3PL Dinas Kesehatan, Rustami persoalan virus Ebola di Asia Tenggara terutama Indonesia tidak ada, dan untuk negara yang terserang Ebola Visa haji dicabut oleh pemerintahan Arab Saudi. Untuk negara yang terserang Ebola visa haji dicabut pemerintahan Arab Saudi, di Indonesia tidak ada virus tersebut, tegas Rustami, Selasa (12/8). Rustami mengatakan, pihaknya tetap akan mengantisipasi dan memberikan imbauan kepada seluruh calion jamaah haji asal Ketapang yang hendak melakukan haji. Dengan memberikan imbauan agar terus menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh dan menghindari kontak langsung terutama kepada warga negara yang tempatnya sedang dalam penyebaran virus Ebola. Nanti pas saat manasik haji akan kita sampaikan untuk terus menjaga kebersihan dan daya tahan tubuh, katanya. Selain menjaga daya tahan tubuh, kata Rustami, calon haji (Calhaj) juga menggunakan masker dan menghindari kontak kepada warga negara yang terdapat penyebaran virus Ebola dinegaranya terutama negara afrika seperti liberia. Menurutnya, terkait vaksinasi untuk virus Ebola memang belum ada, sehingga pihaknya hanya akan memberikan imbauan terutama menjaga daya tahan tubuh dan kesehatan dan meminta jamaah haji agar tidak menutupi diri jika memang mengalami sakit untuk segera melaporkan dan memeriksakan kepada tenaga kesehatan. Untuk pemeriksaan kesehatan setelah manasik haji yang kemungkinan sekitar tanggal 18-25 Agustus, nanti selain pemeriksaan kesehatan kita juga akan berikan vaksin meningitis, jelasya. Sebelumya, sebanyak 186 Calon Jamaah Haji asal Ketapang rencananya akan diberangkatan ke tanah suci 9 September 2014 menatang. Terkait pemeriksaan kesehatan dan imbauan penyebaran virus Ebola sudah di kordinasikan ke Dinas Kesehatan Ketapang. Kementerian Agama (Kemenag) Ketapang telah melakukan koordinasi kepada Dinas Kesehatan terkait pemeriksaan kesehatan para jamaah haji dan antisipasi terkait virus Ebola. Kemenag juga meminta calon jamaah haji agar tidak khawatir terkait penyebaran virus Mers dan Ebola lantaran pemerintah telah melakukan koordinasi dan akan memberi imbauan kepada para jamaah haji yang akan berangkat ke tanah suci. (Jay)

Kamis,14 Agustus 2014

11

Sarasehan Solusi Preventif Kenakalan Remaja SUKADANA. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kayong utara mengadakan sarasehan, dalam rangka mencari solusi preventif kenakalan remaja di Kabupaten Kayong Utara (KKU). Bertempat di gedung Balai Praja Sukadana, Selasa (12/8) pagi. Sarasehan dihadiri utusan dari DPRD KKU, LO Polres KKU, kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kayong Utara, para ketua organisasi, pimpinan pondok pesantren, tokoh agama, dan tokoh masyarakat. Kemudian pengawas sekolah, para kepala sekolah, dan para guru agama. Pe m b a n g u n a n s e b u a h bangsa dilakukan secara estafet oleh manusia. Generasi kita saat ini meneruskan pembangunan bangsa yang telah dilakukan generasi sebelum kita. Begitu seterusnya, pembangunan yang kita lakukan saat ini akan diteruskan generasi setelah kita nantinya, ungkap H Hildi Hamid, Bupati Kayong Utara memberikan

Sarasehan atasi kenakalan remaja di gedung Balai Praja Sukadana, Selasa (12/8) pagi. Kamiriluddin/RAKYAT KALBAR kata sambutan saat membuka kegiatan sarasehan. Oleh karena itu, lanjut dia, generasi sekarang harus memikirkan bagaimana generasi penerus. Supaya mampu meneruskan estafet pembangunan yang telah dilakukan oleh generasi-generasi sebelumnya. Kita khawatir, berbagai problem atau masalah remaja yang ditunjukkan berbagai fenomena perilaku generasi muda saat ini, cenderung mengarah kepada kenakalan remaja. Fakta menunjukkan tidak sedikit remaja-remaja kita yang terlibat perilaku sex

bebas atau pergaulan bebas, penyalahgunaan narkotika dan obat-obat terlarang (Narkoba), tawuran, aborsi, prostitusi, geng motor, dan perilaku negatif lainnya, dan ini juga menimpa remaja-remaja kita di Kabupaten Kayong Utara, tegas Bupati. Bila fenomena yang terjadi saat ini tidak segera dicari tindakan preventifnya, , analisis Bupati,tentu kedepan estafet pembangunan akan dilanjutkan generasi-generasi yang memiliki perilaku dan moral tidak baik. Oleh karena itu, saya menyambut baik apa yang di-

KB-Kes Bhayangkara KKU 2014 SUKADANA. Rapat koordinasi (Rakor) Keluar Berencana Kesehatan (KB-Kes) Bhayangkara Kabupaten Kayong Utara (KKU) tahun 2014. Bertempat di gedung pertemuan Anugerah Sukadana, Rabu (6/8) jam 08.30. Dihadiri utusan Kapolres Ketapang, Ketua TP-PKK KKU, Kepala BPMPDPKB KKU, kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kayong Utara, Liaison Officer (LO/Kantor Penghubung) Polres, camat se-KKU, Kapolsek se-KKU, Kepala Puskesmas se-KKU, koordinator KB se-KKU, penanggungjawab klinik KB, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta tamu undangan. Saya atas nama pribadi be-

KETAPANG CAKAP ALANG

RAKYAT KALBAR

serta keluarga besar mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1435 hijriah, minal aidil walfa izin, mohon maaf lahir dan batin. Saya ikut bergembira karena dapat hadir bersama saudara untuk mencari solusi bagi penyelesaian permasalahan kependudukan dan muatannya yang sedang kita hadapi bersama, kata Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid, diwakili Asisten II Setda KKU H Erwin Sudrajat. Pihaknya menyambut baik dilaksanakannya kegiatan ini. Untuk itu pada kesempatan ini pihaknya ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran pengelola. Seperti pelaksana program pada Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan

Desa Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPDPKB), Dinas Kesehatan, Kepolisian Negara Republik Indonesia, serta para tenaga medis KKU yang bertugas di berbagai tingkatan wilayah hingga di tingkat desa. Walaupun masih terdapat kekurangan-kekurangan yang memerlukan upaya peningkatan dan kerja keras, kita bersama-sama untuk mencari solusi dan memperbaiki kinerja dalam mencapai hasil yang lebih optimal, tutur Erwin. Oleh karena itu, lanjut dia, agar prioritas tersebut dapat terealisisasi, Pemkab Kayong Utara telah menginstruksikan kepada jajaran pengelola program keluarga berencana dan jajaran dinas kesehatan.

lakukan Dinas Pendidikan saat ini, yakni mengadakan kegiatan sarasehan yang dihadiri semua stakeholder pendidikan untuk duduk bersama. Membahas bagaimana caranya atau langkah apa yang mesti dilakukan agar kita dapat mencari solusi terbaik dalam rangka memproteksi berbagai fenomena kenakalan remaja tersebut, papar Bupati. Walau bagaimanapun, tegas Bupati, masalah pendidikan anak ini bukan hanya tanggungjawab sekolah, orangtua, atau Dinas Pendidikan saja. Akan tetapi merupakan tanggungjawab bersama, pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat. Sekolah melalui tugas dan perannya memberikan pendidikan formal, yakni menanamkan nilai-nilai perilaku terpuji kepada semua anak-anak khususnya anak-anak remaja. Orangtua, justru yang sebetulnya lebih banyak berperan, mengasuh, membimbing, dan mengarahkan anaknya agar tidak terlibat dalam kenakalan remaja tersebut. Kemudian

masyarakat juga harus peduli dengan eksistensi remaja. Artinya, bila melihat perilaku remaja yang mengarah ke perbuatan dan tindakan negatif, harus mampu menegur dan mengarahkan remaja itu, tutur Bupati. Dikatakan dia, tidak sedikit masyarakat yang bersikap apatis (bersikap acuh) bila melihat fenomena kenakalan remaja. Padahal dengan bersikap seperti itu, berarti mereka turut andil memberikan ruang kepada generasi muda untuk lebih eksis mengaktualisasikan perbuatan dan tindakan negatifnya. Harapan kami, melalui kegiatan ini, saudara-saudara dapat memberikan sumbang pemikiran, langkah-langkah atau cara-cara apa yang bisa kita lakukan secara bersama-sama untuk memprotek perilaku dan tindakan kenakalan remaja. Kalaupun kemudian pemerintah daerah mesti membuat regulasi terkait dengan upaya proteksi kenakalan remaja, kami mendukung sepenuhnya, tegas H Hildi Hamid. (lud)

Untuk memberikan pelayanan gratis kepada setiap pasangan usia subur (PUS) yang memerlukan pelayanan kontrasepsi di KKU. Saya berharap juga kepada pihak Polres agar bisa membagi target sasaran Bhayangkara KB-Kes ke semua kecamatan yang ada di KKU, agar hasilnya bisa optimal, pinta Erwin. Kebijakan itu merupakan suatu terobosan yang harus dijalankan seluruh stakeholders terkait. Supaya program kependudukan KB dan pembangunan keluarga, bertujuan untuk mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera dapat tercapai. Di dalamnya terkandung makna dan harapan untuk membentuk sumber daya manusia yang berkualitas. Karena itu pihak-pihak

yang terlibat secara langsung dalam pengimplementasian program keluarga berencana, perlu memahami visi dan misi program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga. Sebab, sering kali kita masih menemui hambatan dalam pelaksanaan program akibat terjadinya miss-komunikasi dan persepsi yang keliru dari pihak-pihak yang terlibat di dalamnya, kata dia. Asisten II Setda KKU atas nama Pemkab Kayong Utara, sangat berterima kasih kepada BKKBN Provinsi Kalbar yang telah membuat kebijakan. Yaitu, memorandum of understanding (MoU) kesepakatan bersama antara BKKBN dengan Polri 8 Juni 2009, tentang pelaksanaan revitalisasi program KB Nasional. (lud)

metro

KPU Ketapang Buka Kotak Suara ambil dan nantinya kita kirim ke KPU RI jenis formulir model A5 PPWP, formulir model A.T Khusus PPWP dan formulir model C7 PPWP, jelas Ronny Rabu (13/8). Rony menjelaskan, dokumen yang dikirimkan tersebut terkait dokumen Daftar Pemilih Daftar Pemilih Tambahan (DPTB), Daftar Pemilih Khusus Tambahan (DPKTB), sedangkan untuk dokumen terkait Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daftar Pemilih Khusus (DPK) langsung ditangani KPU RI. Setelah membuka ko-

tak suara, kita langsung memilih dokumen yang diperlukan, katanya. Setelah disusun, akan dilakukan scan dan langsung di kirim ke KPU Pusat tidak hanya itu nanti juga akan dukumen tersebut dicopy dan kirim juga copiannya. Ronny menuturkan, dari total 1.111 TPS yang ada di 20 Kecamatan di Ketapang, pihaknya baru melakukan pembukaan 10 kotak suara, dan akan terus melakukan pembukaan kotak suara sebelum deadline yang diberikan KPU Pusat.

Kotak-kotak suara yang dibuka hanya di TPS-TPS yang ada kategori Pemilih Tambahan dan Pemilih Tambahan Khusus. Jadi yang tidak ada tidak kita buk. Namun rata-rata setiap Kecamatan ada, ujarnya. Ronny mengatakan, akan mengirim dan menyelesaikan permintaan KPU Pusat sebelum batas waktu atau deadline yang diberikan KPU Pusat yakni pada Minggu (17/8) nanti. Untuk data yang kita miliki, di Ketapang DPTB sebanyak 821. Sedangkan DPKTB sebanyak 5.104, pungkasnya. (Jay)

Dandim : Situasi PT WHW Kondusif

Menurutnya, dalam beberapa kasus, pada tahap awal pembukaan, pihak perusahaan mencoba meraih simpati dengan menjanjikan kemudahan, kemajuan dan peluang lainnya bagi masyarakat dan desa secara menyeluruh. Namun kenyataannya, dalam perjalanannya, SDM lokal kadang kalah atau sengaja dipinggirkan oleh perusahaan dengan SDM dari luar daerah, jelasnya. Ia menjelaskan,di beberapa perusahaan yang manajer atau pengawas lapangannya WNA kadang perbedaan bahasa, adat istiadat dan etika menjadi sumber konflik. Tindakan semena-mena, terhadap pekerja lokal menjadi dendam kesumat yang sewaktu-waktu meletus jika ada pemicu yang tepat. Solidaritas dan penderitaan kadang menjadi modal utama masyarakat untuk melawan tindakan yang dianggap tidak adil bahkan melecehkan mereka sebagai penduduk lokal. Sejauh mana lokal wisdom (kearifan lokal; red) di jalankan oleh manajemen perusahaan juga sangat menentukan dalam memini-

malisir bibit-bibit anarkisme masyarakat, paparnya. Ia menambahkan, status tenaga kerja kadang juga menjadi pemicu. Harapan masyarakat untuk diangkat sebagai karyawan tetap juga menjadi faktor kunci. Status tenaga harian lepas yang selama ini disematkan pada sebagian penduduk lokal, juga menimbulkan kekhawatiran akan fasilitas dan status yang didapat mereka kedepannya. Keberpihakan Pemda khususnya dinas yang mengurusi tenaga kerja juga dinilai masih sangat minim. Dalam beberapa kasus, Dinas terkait terkesan lebih mementingkan dan membela kepentingan pihak perusahaan selaku investor dari pada memberikan advokasi bagi pekerja dan masyarakat lokal, ucap Halida. Menurutnya, investor harus dijaga untuk meningkatkan pengembangan dan pembangunan daerah. Namun tentu saja, penghargaan dan penghormatan terhadap adat istiadat, kebiasaan lokal, tradisi budaya, dan harga diri masyarakat dan bangsa juga lebih utama. (Jay)

K ETAPANG . Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ketapang, melakukan pembukaan kotak suara. Hal ini dilakukan sesuai surat edaran terbaru dari KPU RI dengan nomor 1468 terkait penyampaian Daftar Pemilih Tetap (DPT), Daftar Pemilih Tambahan (DPTB), Daftar Pemilih Khusus (DPK) dan Daftar Pemilih Khusus Tambahan (DPKTB). Pembukaan dan pendataan kotak suara sudah dimulai, sejak Selasa (12/8) sekitar pukul 16.00 yang mana pembukaan tersebut dihadiri pihak Panwaslu Ketapang, Polres

KETAPANG. Dandim 1203 Ketapang, Letkol (Inf) Asep Akhmad Hidayat, menegaskan, saat ini kondisi di lokasi pasca kejadian amuk massa di PT WHW sudah kondusif. Dandim menghimbau semua pihak agar kondisi ini tetap di jaga. Dandim meminta masyarakat dan pihak perusahaan bisa menjalin komunikasi yang baik. Karena menurutnya, aksi tersebut terjadi karena tidak terjalinnya komunikasi yang baik atau kesalahpahaman. Dandim juga meminta kepada pihak perusahaan agar menyediakan humas yang bisa berbahasa Indonesia di perusahaan tersebut. Mengingat di perusahaan tersebut semua pekerjanya berasal dari Cina dan tidak mengerti bahasa Indonesia. Dengan adanya penerjemah atau humas perusahaan komunikasi antara warga dan perusahaan terjalin dengan baik, kata Dandim kemarin. Dandim mengatakan, guna menciptakan kondisi yang kondusif di lokasi PT Well

Ketapang serta saksi dari nomor urut 2. Sedangkan saksi nomor urut 1 yang berjanji akan menghadiri pembukaan kotak suara tersebut tidak datang. Ketua KPU Ketapang, Ronny Irawan mengatakan, pihaknya terus melakukan pembukaan dan pendataan kotak suara untuk mengambil dokumen yang diminta oleh KPU RI melalui surat edaran yang ada. Pembukaan kotak suara ini sudah dilakukan se jak Selasa (12/8). Dalam pembukaan kotak suara ini dokumen yang kita

Harvest Winning Alumina Refinery (WHW), sejumlah tokoh masyarakat, tokoh adat dan Kepala Desa di Kecamatan Kendawangan dan Kecamatan Matan Hilir Selatan menggelar pertemuan di salah satu ruangan rapat PT WHW, Minggu (10/8) malam kemarin. Ada beberapa poin kesepakatan. Di antaranya bahwa warga di dua Kecamatan menjamin tidak akan ada lagi permasalahan yang muncul pasca, katanya. Terhitung Senin (11/8) aktivitas PT WHW sudah berjalan normal seperti biasa dan semua karyawan melakukan aktivitasnya seperti biasa. Kemudian, segala permasalahan yang telah terjadi prosesnya diserahkan sepenuhnya ke pihak polisi. Masyarakat juga menyadari bahwa PT WHW adalah aset untuk dua kecamatan dan tentunya masyarakat juga bersepakat untuk menjaga aset tersebut. Selanjutnya masyarakat juga meminta ada komunikasi yang terbangun antara pihak perusahaan PT

WHW dengan masyarakat di dua kecamatan agar tetap saling menjaga hubungan yang harmonis. Agar hal-hal yang tidak diinginkan dapat dihindari. Terpisah Aktivis lingkungan LSM K3 Ketapang, Halida, mengatakan, tindakan warga terhadap beberapa fasilitas di perusahaan PT Well Harvest Winning Alumina Refinery (WHW) harus diliat secara menyeluruh, bukan parsial atau setengah-setengah. Tentu ada benang merah, sebab akibat, sehingga masyarakat berbuat beg itu, katanya. Ia menjelaskan, adanya konflik antara perusahaan selaku investor dengan masyarakat setempat, kerap terjadi dimanapun. Tidak di pertambangan, perkebunan dan industri lainnya. Kadang, permasalahannya, karena masyarakat setempat terlalu berharap masuknya investasi di daerah mereka dapat mengangkat kesejahteraan dan kesempatan bekerja dan berusaha bagi masyarakat sekitar.


12

RAKYAT KALBAR Kamis, 14 Agustus 2014 LABOH JU

Budidayakan Kembali Karet Lebau

MELAWI MEMBANGUN

Mubazir, Terminal Ella Hilir Penuh Semak NANGA PINOH. Terminal di Kecamatan Nanga Ella Hilir dipenuhi semak belukar karena tidak pernah digunakan. Supaya tidak mubazir, Pemkab Melawi disarankan segera melakukan renovasi, sehingga terminal tersebut bisa dimanfaatkan untuk keperluan lain. Terminal yang telah selesai dibangun telah dipenuhi rumput. Pembangunan terminal ini sangat mubazir, sebab tidak terpakai. Padahal, uang untuk pembangunan terminal tersebut sangat besar, kata tokoh pemuda Nanga Ella, Syamsul Bahri, Rabu (13/8). Ia menilai perencanaan pembangunan terminal tersebut tidak akurat, tidak berdasarkan penelitian kebutuhan. Sebab, intensitas kendaraan umum menuju dan ke ibukota Kecamatan Nanga Ella Hilir saat ini masih sedikit. Nanga Ella masih belum butuh terminal. Kendaraan ke Ella dari Nanga Pinoh hanya satu atau dua kendaraan setiap hari. Sementara dari Nanga Ella ke desa-desa juga tidak ada. Pembangunan ini sangat mubazir, tegasnya. Jika dana yang telah digunakan untuk membangun terminal, jelas

NANGA PINOH. Pada masa penjajahan Belanda, warga menanam karet yang saat itu dikenal sebagai karet Lebau. Tanaman karet ini layak dibudidayakan kembali, karena mampu menghasilkan banyak latek. Kalau cerita dari orang-orang tua, karet yang dikenal sebagai karet Lebau itu banyak menghasilkan latek. Bahkan, jauh lebih banyak daripada latek yang dihasilkan pohon karet saat ini. Tapi kita tidak tahu jenisnya apa, ulas tokoh pemuda Melawi, Supardi SP, Rabu (13/8). Kata Lebau di beberapa pemukiman penduduk berbeda-beda penyebutannya. Ada pula yang menyebut Lenebau, Lembau, Lenbau dan banyak lagi penyebutan untuk penamaan karet di zaman itu. Tergantung pada lidah orang yang menyebutkannya. Tapi, rata-rata orang Kalbar identik menganggap sebagai jenis karet. Kendati demikian, sebutan tersebut mengalami pergeseran. Saat ini seolah-oleh menunjukkan jenis karet. Tapi kenyataannya, pada zaman pemerintah Hinda Belanda kata yang tepat adalah Landbouw. artinya pertanian. Bukan jenis karet atau penyebutan karet dalam bahasa Belanda. Di Indonesia, tanaman karet pertama kali diperkenalkan oleh Hoand pada tahun 1864. Awalnya, karet ditanam di Kebun Raya Bogor sebagai tanaman koleksi. Selanjutnya karet dikembangkan menjadi tanaman perkebunan dan tersebar di beberapa daerah. Termasuk di Kalbar dan beberapa daerah di Melawi. Bila membaca sejarah, kata lebau itu bukan menunjukkan jenis karet. Bahkan tidak menunjukkan sedikit pun pada karet. Hanya menunjukkan arti pertanian, identik dengan lembaga dan lahan pertanian, paparnya. Keluarga Besar Dinas Pemuda, Olahraga, Diterangkannya, ketika jeBudaya dan Pariwisata (Disporabudpar) nis karet ini ditemukan langsung dilakukan pemurnian. Kabupaten Melawi Sebab karet ini sangat cocok Mengucapkan di beberapa daerah di Melawi, terutama di daerah yang berada di bantaran sungai atau dataran rendah. Berdasarkan Atas Penganugrahan Tanda Penghargaan cerita orang-orang tua, karet Gerakan Pramuka Kepada tersebut banyak lateknya, walau tidak ada pemupukan. Bayangkan saja, dulu mana Sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka ada pupuk. Tapi berdasarkan Kabupaten Melawi cerita orang tua, airnya banyak, ulasnya. Oleh Ketua Majelis Pembimbing Nasional Sudah saatnya tegas SuBapak DR Susilo Bambang Yudoyono pardi, Pemkab Melawi mepada tanggal 14 Agustus 2014 di Cibubur, Jakarta miliki balai penelitian karet. Alasannya, ketergantunTertanda gan warga Melawi terhadap karet sangat besar. Hampir Drs. Bachtiar AL, M.Si sebagian besar warga MeKepala Dinas lawi menanam dan menyadap karet. (aji)

Selamat Dan Sukses H. Firman Muntaco, SH, MH

Syamsul, digunakan untuk memperbaiki jalan di sekitar ibukota kecamatan, maka badan jalan tersebut akan bagus. Bila dilihat dari segi kebutuhan, masyarakat Ella Hilir sangat membutuhkan jalan yang bagus daripada terminal. Kalau dibangun ke jalan, maka jalan kecamatan akan bagus. Orang Ella akan menikmati hasil pembangunan, sebab setiap hari ribuan orang melewati jalan kecamatan ini. Sementara terminal tidak ada yang memanfaatkannya, paling untuk rumah hantu saja, sindir Syamsul. Jika memang tidak bisa digunakan untuk terminal, bisa saja difungsikan untuk keperluan lain. Namun tegas Syamsul, sebelum digunakan untuk keperluan lain, tetap harus dilakukan study kelayakan lebih dahulu. Tentunya sesuai kebutuhan masyarakat Ella Hilir. Mesti ada study kelayakan atau study kebutuhan. Apa yang benar-bear dibutuhkan oleh masyarakat

Ella Hilir. Sehingga bangunan tersebut benar-benar biasa difungsikan, ulasnya. Ia mencontohkan, terminal tersebut bisa digunakan untuk pasar bagi warga Ella Hilir. Selain itu, tidak menutup kemungkinan digunakan untuk keperluan perumahan bagi orang yang tidak mampu. Bisa pula disewakan kepada perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah Ella Hilir. Baik itu perusahaan sawit maupun perusahaan kayu. Apalagi ada beberapa perusahaan yang beroperasi di Ella Hilir. Perusahaan bisa saja memanfaatkan terminal tersebut untuk mendukung aktivitas sarana angkutan perusahaan. Kalau memang hasil study kebutuhan tersebut, masyarakat Ella Hilir mengingikan untuk kandang sapi, mengapa tidak. Bisa saja digunakan untuk kandang sapi. Asalkan terminal bisa difungsikan dan bermanfaat, pungkasnya. (aji)

Dewan Bentuk Pansus dan Panja NANGA PINOH. Panitia Khusus (Pansus) dan Panitia Kerja (Panja) langsung dibentuk untuk menindaklanjuti Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Melawi Tahun Anggaran 2013, Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) RAPBD Tahun 2015, serta Rancangan KUA dan PPAS Perubahan APBD Tahun 2014 yang telah disampaikan oleh Bupati Melawi kepada DPRD pada rapat paripurna, Senin (11/8) lalu. Mengingat waktu yang tersedia untuk melakukan pembahasan memang sudah singkat, maka langkah pertama yang harus dilakukan oleh DPRD segera membentuk Pansus dan segera melakukan rapat-rapat pembahasan KUA dan PPAS, baik KUA dan PPAS Perubahan APBD tahun 2014 maupun KUA dan PPAS APBD murni tahun 2015. Dewan segera membentuk Pansus dan Panja, dalam rangka membahas KUA dan PPAS serta LKPj Bupati Melawi terhadap pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2013, ungkap Wakil Ketua DPRD Melawi, Drs Kluisen. (aji)

Pemerintah Kabupaten Melawi Beserta Seluruh Jajaran Mengucapkan

Selamat Dan Sukses Atas Penganugrahan Tanda Penghargaan Gerakan Pramuka Kepada

H. Firman Muntaco, SH, MH

Sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Melawi Oleh Ketua Majelis Pembimbing Nasional

Bapak DR Susilo Bambang Yudoyono pada tanggal 14 Agustus 2014 di Cibubur, Jakarta Tertanda

Panji, S.Sos

Drs. IvoTitus Mulyono, MSi

Wakil Bupati Melawi

Sekda Melawi

SINTANG RAYA JANTOH KITA

Satya Lancana Karya Satya SINTANG-RK. Sebanyak 89 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Sintang menerima penganugerahan tanda kehormatan satya lancana karya satya dari Presiden RI. Satya lancana karya satya dibagi tiga masa kerja, masing-masing dengan pengabdian 30 tahun, 20 tahun dan 10 tahun masa kerja. Masa kerja 30 tahun diberikan kepada 19 PNS, 20 tahun kepada 53 PNS dan 10 tahun kepada 17 PNS. Satya lancana karya satya diberikan secara simbolis oleh Bupati Sintang, Drs Milton Crosby MSi, bertempat di gedung Pancasila, Rabu (13/8). Milton mengatakan, penganugerahan satya lancana karya satya sebagai penghargaan terhadap PNS yang telah bekerja secara profesional dengan penuh pengabdian, kejujuran, kecakapan dan disiplin. Penganugerahan ini diberikan kepada PNS yang telah memenuhi persyaratan tertentu, kata Milton. Penghargaan tersebut, lanjutnya, tidak akan diberikan kepada PNS yang pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau berat, pernah dihukum penjara atau sedang menjalani hukuman, serta yang pernah melaksanakan cuti di luar tanggungan negara. Penganugerahan tanda kehormatan didasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 25 tahun 1994 tentang Tanda Kehormatan Satya Lancana Karya Satya Presiden Republik Indonesia, serta Keputusan Kepala BAKN Nomor 2 tahun 1995 tentang Ketentuan Pelaksanaan Penganugerahan Tanda Kehormatan Satya Lancana Karya Satya. Milton berharap, PNS yang telah dianugerahi tanda kehormatan tersebut agar menjadi sosok teladan dan figur yang positif bagi pegawai lainnya untuk lebih meningkatkan semangat kerja, pengabdian, kedisiplinan, serta tanggungjawabnya, baik dalam melaksanakan kewajiban sebagai aparatur maupun dalam kehidupan bermasyarakat. Kehadiran kita sebagai aparatur harus memberi nilai tambah, baik itu bagi kemajuan lembaga pemerintahan, negara maupun rakyat sebagai pemilik negara. Apabila kita tidak memberi nilai tambah apapun maka kehadiran kita sungguh sia-sia, bahkan merusak tatanan yang telah ada, tegas Milton. Kepala Bagian Informasi dan Komunikasi (Inforkom) Sekretariat Daerah (Setda) Sintang, Ulidal Muchtar, menjadi salah seorang dari 89 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kabupaten Sintang yang memperoleh penghargaan tanda penghormatan satya lencana karya satya. Penghargaan atas pengabdian selama 20 tahun itu dia anggap tanggungjawab penting untuk motivasi memacu kinerja. Saya menganggap penghargaan yang diberikan adalah tuntutan negara kepada yang menerima agar lebih giat bekerja. Dedikasi dan komitmen kinerja sebagai abdi negara menjadi nomor satu, kata Ulidal. (din)

Hatta Berdalih Tak Ada Anggaran

Terminal Kelam Jadi Semak Belukar

S INTANG -RK. Pemkab Sintang menjadikan Bukit Kelam sebagai ikon wisata. Namun sarana transportasi menuju Bukit Kelam tidak didukung oleh Dinas Perhubungan Sintang. Buktinya, terminal angkutan umum di kawasan objek wisata Bukit Kelam, Kecamatan Kelam Permai menjadi semak belukar karena tidak difungsikan. Rumput set ingg i lutut orang dewasa tumbuh dari pintu masuk hingga belakang terminal. Lucunya, Kepala Dinas Perhubungan Sintang, Hatta mengakui tidak di-

fungsikannya terminal Bukit Kelam. Alasannya pembangunan terminal belum finishing, sehingga belum bisa difungsikan. Pembangunannya belum selesai. Belum ďŹ nishing. Belum ada dana untuk melanjutkannya. Semua tergantung duit, ujar Hatta menjawab wartawan, Rabu (14/8). Menurut Hatta, anggaran di Dinas Perhubungan Kabupaten Sintang tahun 2014 minim. Bukan hanya terminal di kawasan Bukit Kelam saja yang belum rampung, beberapa proyek lainnya

juga bernasib serupa. Bahkan perbaikan sejumlah terminal terkendala. Namun Hatta berkomitmen, terminal di kawasan Bukit Kelam bakal dilanjutkan proses pembangunannya, sehingga bisa difungsikan. Itu tetap akan kami lanjutkan. Untuk sementara memang anggaran belum ada. Mudahmudahan tahun depan ada, kata Hatta. Hatta menyatakan tidak akan membuat kebijakan pembangunan proyek baru pada tahun 2015. Dia lebih fokus pada proyek lama yang

Pendaftaran CPNS Akhir Agustus

Syarat Akreditasi Masih Mengganjal SINTANG-RK. Pemkab Sintang kembali membuka penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) melalui formasi umum tahun 2014. Jumlah yang diterima sebanyak 99 orang. Izin prinsip penerimaan CPNS Pemkab Sintang tertuang dalam surat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor B-2550.M.PAN RB/06/2014 tanggal 20 Juni tentang penambahan PNS. Proses pendaftaran diperkirakan akan dimulai pada akhir Agustus, dan seleksi diadakan pada pertengahan September, ujar Plt Sekda Sintang Yosepha Hasnah, Rabu (14/8). Mengenai adanya kabar, yakni syarat pelamar

harus berasal dari alumnus Perguruan Tinggi (PT) minimal akreditasi B diakui Sekda. Namun Yosepha belum bisa memberikan jawaban secara pasti. Kalau soal itu, kita masih koordinasi dengan pemerintah pusat, ucapnya. Diakui Sekda, Pemkab Sintang tidak setuju dengan ketentuan itu. Kemudian pemerintah Kalbar sudah sepakat untuk mengajukan usulan agar alumnus dari akreditasi C dapat melamar. Kita sudah sepakat untuk itu. Mudah-mudahan Kalbar ada pengecualiannya, kata Sekda. Khusus formasi, lanjut Yosepha, lebih diutamakan tenaga pendidikan dan kesehatan, setelah itu teknis fungsional. Pendidikan dan kesehatan masih prioritas, sesuai yang diu-

sulkan, ucapnya. Menurutnya, Pemkab Sintang banyak mengusulkan penerimaan CPNS pada 2014. Usulan dibuat berdasar analisa beban kerja. Jumlah yang diajukan sebanyak 1.243 orang, tapi yang disetujui hanya 99 orang. Komposisi PNS sebenarnya masih kurang. Terlebih kini banyak pemekaran kecamatan serta kelurahan. Tenaga pegawai untuk mengisi wilayah yang dimekarkan amat dibutuhkan. Sehingga usulan penerimaan CPNS dibuat ikut memperhitungkan masalah tersebut. Hanya saja, pemerintah pusat belum menyetujui semua usulan yang sudah diajukan, jelasnya. Mengenai sistem seleksi, tambah Sekda, menggunakan sistem CAT. (din)

belum rampung. Yang lama dulu kita prioritaskan, ucapnya. Langkah tersebut ia ambil sesuai dengan komitmen Bupati Sintang, Drs Milton Crosby MSi, yang akan lebih fokus pada proyek lama, sebelum masa jabatan berakhir. Komitmen Pemerintah Daerah, yakni semua pembangunan yang sedang berjalan akan selesai di tahun 2015, imbuhnya. Pa d a t a h u n i n i , l a n j u t Hatta, Pemkab Sintang masih fokus terhadap pen y e l e s a i a n B a n d a r a Te -

belian, dengan harapan pada tahun 2015 selesai dan dapat dimanfaatkan. Komitmen ini harus kita dukung, kata Hatta. Kembali kepada terminal di kawasan Bukit Kelam, Hatta berjanji akan memperbaiki sejumlah fasilitas umum, seperti parkir yang menjadi tugas dan fungsi (Tupoksi) Dinas Perhubungan. Terminal ini penting untuk menunjang wisata Bukit Kelam. Kita akan prioritaskan penyelesaiannya di tahun 2015. Mudahmudahan ada dananya, ujar Hatta. (din)

Inventarisir Stand Pameran S INTANG . Pameran pembangunan dalam rangka memeriahkan HUT Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke 69 siap digelar selama 12 hari, di areal Stadion Baning Sintang. Kadisperindgkop dan UKM Sintang, H Sudirman, mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan persiapan dengan melakukan pertemuan teknis terkait guna melancarkan pelaksanaan pameran dimaksud. Kami sudah melakukan persiapan untuk mengetahui jumlah kebutuhan stand sesuai dengan lokasi yang ada. Berapa stand yang akan didirikan untuk itu, kami masih akan menggelar rapat lanjutan, ujar Sudirman, Selasa ( 13/8). Sudirman berharap dengan sisa waktu sekitar dua pekan ini, persiapan rencana pameran pembangunan dapat dimaksimalkan. Menurutnya, stand

khusus SKPD, BUMD dan BUMN serta perusahan swasta tidak terlalu sulit, sebab direncanakan akan menggunakan jasa Event Organizer (EO). Masih dipertimbangkan, yakni stand PKL yang jumlahnya lebih banyak. Kita perlu melakukan koordinasikan menyangkut stand PKL ini dengan beberapa pihak, sebab PKL ini sangat penting untuk menumbuhkan ekonomi sektor mikro. Tanpa PKL, pameran akan sepi pengunjung, kata Sudirman. Ia menambahkan, pameran pembangunan juga akan diramaikan hiburan rakyat yang dilangsungkan setiap malam, deng an melibatkan part isipasi sanggar-sanggar yang ada di Sintang. Diarena ini juga sudah masuk beberapa usulan untuk mengelar hiburan permainan rakyat dan hiburan anak-anak seperti komedi putar, Tong edan dan sebagainya, kata Sudirman. (din)


KAPUAS HULU

UNCAK KAPUAS NINGKAU NUAN

Kamis,15 Agustus 2014

13

Perawat dan Nutrisionis Kapuas Hulu Raih Nakes Teladan Tingkat Provinsi Kalbar

Toteng, penjual bendera musiman di Kota Putussibau---Arman Hairiadi

Penjual Bendera Sepi Pembeli PUTUSSIBAU-RK. Setiap menyambut hari kemerdekaan RI bermunculan penjual bendera musiman di Kota Putussibau. Tapi tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, menjelang HUT RI ke-69 ini, para penjual bendera mengaku sepi pembeli. Toteng, penjual bendera musiman di Kota Putussibau asal Jawa Barat mengatakan penjualannya pada tahun ini tidak seperti biasanya. Bahkan penjualan barang dagangannya seperti bendera merah putih dan umbul-umbul serta pernak pernik HUT RI, turun drastis dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kita juga gak tau mas, tahun ini pendapatan kita turun dan rugi, katanya, Rabu (13/8). Toteng membandingkan penjualan barang-barang yang sama dengan tahuntahun lalu, dimana ia bisa meraup untung mencapai Rp 2 juta hingga Rp 3 juta perharinya. Sementara untuk tahun ini ia harus gigit jari karena jangankan untuk untung, mengembalikan modal saja susah diakuinya sangat susah. Jadi keuntungan hasil penjualan sehari-hari hanya bisa menutupi uang makan saja, ucap pria yang sudah berjualan bendera 10 tahun ini.Toteng sengaja datang ke Kota Putussibau seperti tahun-tahun sebelumnya untuk berjualan pernak-pernik dalam rangka menyambut HUT RI. Sementara pada tahun ini, ia kembali datang ke Kota Putussibau membawa barang dagangannya sejak tanggal 26 Juli 2014. Saya berjualan dari pagi hingga sore sekitar jam 15.00. tidak seperti pada tahun-tahun sebelumnya, kali ini sepi, masing banyak barang dagangan saya belum laku, keluh dia.Untuk pernak-pernik menyambut HUT RI ke-69, Toteng menjual bendera merah putih dan umbul-umbul dari berbagai ukuran serta pernak-pernik lainnya. Kurangnya pembeli, diperkirakan Toteng mungkin karena masyarakat sudah kehabisan uang karena setelah merayakan lebaran. Mungkin masyarakat kita sudah kehabisan uang karena untuk lebaran, atau mungkin rasa nasionalisme dimasyarakat sudah mulai kurang, ulasnya sambil tertawa.(aRm)

RAKYAT KALBAR

Etty Pudjiastuti---Arman Hairiadi

PUTUSSIBAU-RK. Tahun 2014 ini, perawat dan nutrisionis Kabupaten Kapuas Hulu menjadi yang terbaik pertama dalam lomba Tenaga Kesehatan (Nakes) Teladan Tingkat Provinsi Kalbar. Keberhasilan ini sebagai bukti kabupaten paling timur Kalbar

itu memiliki SDM berkualitas dan mengutamakan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kedua tenaga kesehatan tersebut adalah perawat atas nama Muhtadin dan Nutrisionis atas nama Rena AMd Gz. Mereka ini dipilih di kabupaten dan diseleksi di tingkat provinsi, mereka berdua meraih juara satu di tingkat Provinsi Kalbar, selanjutnya mereka akan diseleksi untuk perebutan 10 besar se-Indonesia pada tanggal 14 hingga 16 Agustus di Hotel Aryaduta Jakarta, kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu, Etty Pudjiastuti S.IP, M.Si ditemui wartawan, Rabu (13/8). Etty memaparkan, Muhtadin dan Rena Amd Gz sebelumnya telah ditetapkan menjadi perawat dan nutrisionis teladan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Kapuas Hulu, Nomor 133 tahun 2014 tentang Penetapan Tenaga Medis Tenaga Perawat

Tenaga Kesehatan Masyarakat dan Tenaga Gizi Puskesmas Teladan Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2014. Berdasarkan proďŹ l yang ada, kata dia Rena adalah tenaga kesehatan dari Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Silat Hulu. Ia sudah tiga tahun bertugas di sana sejak tahun 2011. Sedangkan Muhtadin, kata Etty merupakan seorang perawat di Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) yang berada di Dusun Landau Kaloy, Desa Batu Tiga, Kecamatan Bunut Hulu. Muhtadin sudah 13 tahun bertugas disana tanpa pindah-pindah, dari kotrak lalu diterima PNS pada tahun 2005 hingga sekarang. Di tingkat kabupaten mereka berdua ini memang dinilai dari berbagai keriteria, bagi dari peran sebagai penggerak pembangunan, tenaga pemberdayaan masyarakat, pemberi pelayanan kesehatan

strata pertama, pegawai puskesmas, tenaga kesehetan profesional dan sebagai anggota masyarakat. Selain itu ada juga pertimbangan dari inovasi progam yang mereka buat, sehingga keduanya terpilih sebagai tenaga kesehatan teladan, beber Etty.Ia berharap, prestasi yang berhasil diraih Muhtadin dan Rena ini dapat menjadi panutan bagi tenaga kesehatan yang ada di Kapuas Hulu. Semoga saja ke duanya dapat masuk sepuluh besar tenaga kesehatan teladan se-Indonesia. Sebelumnya tenaga kesehatan teladan Kapuas Hulu ada yang sudah meraih peringkat di tingkat nasional, yaitu satu perawat dengan nama Desi SKM dan satunya lagi Nutrisonis dengan nama Dahliansyah AMd Gz. Semoga tenaga kesehatan teladan kita kali ini bisa menoreh prestasi yang sama, demikian Etty. Laporan: Arman Hairiadi Editor: Julianus Ratno

Kapuas Hulu Masih Aman dari Pengaruh ISIS Tapi juga masalah ISIS ini jangan dibesar-besarkan beritanya, karena nanti mereka merasa hebat pula, DAROHMAN H Darohman---Arman Hairiadi PUTUSSIBAU-RK. Kabupaten Kapuas Hulu diyakini masih aman dari pengaruh Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Meski demikian, masyarakat diminta tetap waspada terhadap kelompok radikal tersebut. Insya Allah di Kabupaten Kapuas Hulu dan bahkan

di Kalbar tidak ada gerakan ISIS. Mudah-mudahan jangan sampai ada, untuk itu kita harus tetap waspada dan jangan sampai lengah, kata H Darohman SAg MSi, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kapuas Hulu di ruang kerjanya, Rabu (13/8) Penyebaran pengaruh ISIS harus tetap diwaspadai mengingat wilayah Kapuas Hulu

sangat luas. Apalagi daerah paling timur Kalbar ini merupakan kawasan perbatasan, sehingga perlu diantisipasi. Tapi juga masalah ISIS ini jangan dibesar-besarkan beritanya, karena nanti mereka merasa hebat pula, ujar Darohman. ISIS, ditegaskan dia dilarang berkembang di Indonesia. Sebab gerakan radikal negara Islam Irag dan Suriah ini, tidak sesuai dengan ajaran Islam. Islam bukan agama radikal, sehingga apabila ada unsur-unsur radikal itu berarti bukan agama Islam, ujar Darohman. Peran ulama, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat sangat penting untuk menjaga agar ISIS tidak

berkembang di Bumi Uncak Kapuas. Mereka diharapkan dapat mendeteksi lebih dini, apa bila melihat hal-hal aneh dilingkungannya agar segera menginformasikan kepada kepada aparat berwenang. Tapi jangan juga sembarang menuduh atau memvonis, yang akhirnya malah meresahkan masyarakat, namun ditelitilah terlebih dahulu, imbau Darohman. Selama ini Kapuas Hulu situasinya aman dan kondusif. Untuk itu, jangan sampai tatanan kehidupan masyarakat dan agama dinodai dengan adanya gerakan radikal yang mengatasnamakan Islam. Begitu juga umat Islam jangan sampai terpancing. Semua unsur-unsur yang ter-

kait agar sama-sama menjaga, sehingga tetap utuh. Selama ini kita sudah tenang dan menjalankan ibadah sesuai syariatnya masing-masing. Oleh karena itu, kita harus jaga jangan sampai ada gerakan ISIS di Kapuas Hulu, kata Darohman. Kemenag bersama instansi terkait, lanjut Darohman akan bersama-sama menjaga Kapuas Hulu yang telah relatif kondusif ini. Jangan ada pertentangan antar agama maupun suku. ISIS itu berkembang dinegara-negara yang tidak kondusif. Sementara negara kita relatif kondusif, p e ny e l e n g g a r a a n p e m i l u kemarin pun berlangsung aman, tutup Darohman. (aRm)

BUMI DARANANTE APAI JI ONGAH

80 Persen Dana Bansos Pemuda Melayu Raib SANGGAU. Dewan Pengurus Daerah (DPD) Pemuda Melayu Kabupaten Sanggau mempertanyakan berkurangnya dana bantuan sosial (bansos) bidang Kepemudaan yang sebelumnya tertera dalam APBD 2013 sebesar Rp50 juta tersisa menjadi Rp10 juta. Waktu mau kami ambil, uangnya hanya tersisa 10 Juta, jadi kemana 40 jutanya itu, hamper 80 persen hilangnya, itukan tidak masuk akal, kata Ketua DPD Pemuda Melayu Sanggau, Nur Kurniawan, Rabu (13/8). Cerita berawal ketika ia mengutus tiga orang pengurus inti Pemuda Melayu mengurus pencairan dana tersebut di Bidang Pemuda dan Olahraga di bawah Dikpora. Sebelumnya, Wawan mengaku mendapat telepon dari Kristina Ida, Kabid Pemuda dan Olahraga. Saya ditelepon Ibu Ida, katanya uang pemuda Melayu sudah bisa diurus, pas saat mau diurus, surat-surat kami lengkapi, ternyata Ibu Ida bilang uangnya tidak full, hanya 10 juta dari 50 juta. Tentu saja kami pertanyakan kok bisa berkurang sebesar itu, ujar Wawan bertanya. Curiga, Wawan sempat mempertanyakan kemana raibnya dana tersebut, namun Ida mengaku tidak tahu menahu. Kata Ibu Ida coba tanya ke DP2KAD. Setelah kami cek kesana, ternyata salah satu staf enggan memberikan komentar, terang Wawan. Kesal, Wawan bersama pengurus Pemuda Melayu Sanggau akhirnya memutuskan tidak mencairkan dana tersebut. Saya akhirnya bersama pengurus memutuskan tidak mencairkan dana tersebut, biarkan sajalah, tuturnya. Jika persoalan ini tidak juga tuntas, Wawan mengancam akan melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib. Tidak hanya mempertanyakan berkurangnya dana Bansos Pemuda Melayu, Wawan juga meminta Bupati Sanggau sebagai Kepala Daerah tidak diskriminatif terhadap organisasi kepemudaaan di Sanggau. Wawan juga mengaku, untuk tahun anggaran 2014, Pemuda Melayu tidak mendapatkan bantuan, padahal pemuda melayu saat ini gencar melakukan pengkaderan sampai ke tingkat kecamatan. Saya sebagai Ketua, harus berkorban, tetapi yang menjadi pertanyaan, kok OKP lainnya di kasi bantuan, sementara kami tidak, inikan jelas diskriminasi, terangnya.(KiA)

Dinkes Tak Tahu Jenis Racun yang Cemari Sungai Liku Kapolres: Kelestarian Lingkungan Tanggungjawab Bersama

SANGGAU. Dinas Kesehatan rupanya belum ngeh soal air sungai Liku yang terkontaminasi racun ikan. Bahkan Kabid Pengendalian Penyakin dan Kesehatan Lingkungan (P2KL), Roy Naibaho mengaku baru tahu hal kejadian

tersebut dari awak media. Kita juga tak tahu apa jenis racunnya. Apakah berasal dari akar (alami, red) atau kimia pabrikan, kata dia ketika di temui di ruang kerjanya, Rabu (13/8). Karena itu, pihaknya tak

dapat memastikan berapa kadar racun tersebut dan berapa lama akan hilang. Tapi ia bersyukur, lantaran Selasa (12/8) malam hujan cukup lebat dan lama. Dengan demikian kadar racun ikan di sungai tersebut bisa berkurang. Karena

Inland Port Terkendala Lahan Supardi: Maju Tak Jelas SANGGAU. Bupati Poulus Hadi mengaku jika pembangunan inland port (pelabuhan lintasbatas) di Entikong terkendala lahan. Dikatakannya status lahan tersebut berubah seiring perubahan tata ruang. Kalau kemarin itu sudah putih tapi sekarang sudah diarsir, artinya harus khusus. Tapi sudah disampaikan permasalahan itu, kata Bupati. Bupati mengaku secara umum, Pemda sudah siap. Namun ia tak tahu kapan schedule (jadwal, red) pemer-

intah Pusat. Cuma tinggal sekarang go-nya. Tapi saya belum tahu schedule mereka itu kapan. Lahan itu sudah ada kerjasama dengan pemiliknya. Tapi saya tak tahu apa dibeli atau seperti apa, akunya. Soal income yang bakal didapat Pemda, Bupati mengaku regulasinya bakal disusun kemudian. Paling tidak ada pemasukan PAD di situ (inland port, red). Kalau maunya saya sih 2015 sudah clear, ujarnya. Tapi ia juga menyadari

kewenangan Bupati terbatas ketika bicara soal wilayah perbatasan. Padahal harusnya kata dia perannya disamakan dengan yang lain. Sekarang, contoh instansi vertikal, kesannya mereka punya otoritas sendiri karena mereka punya aturan. Kalau bicara keimigrasian peran Bupati sudah lemah, katanya seraya mengaku tak mau bicara terlalu jauh. Wakil Ketua DPRD Sanggau, Supardi, meminta pemerintah daerah segera menyelesaikan persoalan lahan tersebut. Berbeda dengan Bupati, Supardi mengatakan persoalan lahan

airnya banyak dan mengalir. Seperti teh misalnya, semakin sedikit airnya semakin pekat warnanya. Kalau airnya banyak warna tehnya akan memudar, jelasnya. Roy mengaku dalam kasus ini, pihaknya hanya sebatas memberi imbauan jangan menangkap ikan dengan cara meracuni. Kita akan kirimkan surat ke Puskesmas-Puskesmas sebagai perpanjangan tangan Dinkes, untuk melakukan imbauan, kata dia. Pihaknya juga tak berencana melakukan uji sampel air yang tercemar itu. Bahkan menurutnya pihak PDAM lebih tahu apa yang harus dilakukan. PDAM wajar menghentikan aliran air ke pelanggan. Masyarakat juga kita imbau jangan menggunakan air yang tercemar itu untuk mandi, khawatir iritasi, tuturnya. Roy menilai aktivitas nuba (meracuni ikan) disebabkan ketidaktahuan atau ketidakpedulian masayrakat terhadap lingkungan. Karena itu lagi-lagi diimbau masyarakat tak meracuni sungai untuk mendapatkan ikan. Ikannya juga jangan dikonsumsi. Bisa jadi ikan itu terkontaminasi racun, imbaunya.

Akitivitas nuba memang sangat merugikan, bukan hanya PDAM tapi juga masyarakat. Kapolres Sanggau mengaku sudah menerima laporan terkait kasus tersebut. Namun satu sisi, nuba ikan sudah membudaya di tengah-tengah masyarakat. Karena itu, pihaknya lebih menekankan pada pendekatan preventif. Inikan sama dengan membuka lahan dengan cara membakar, atau berburu menggunakan sejata api. Syukurnya, kemarin itu hujan. Setidaknya bisa mengurangi racun tersebut. Kita juga sudah imbau masyarakat, jangan mencemari air, kata AKBP Semuel Tandi Todingrara, Kapolres Sanggau, kemarin. Ditegaskannya, menjaga lingkungan bukan semata tanggungjawab kepolisian. Semua elemen harus ikut melestarikannya. Terpenting semua unsur punya kesadaran untuk bersama-sama menjaga bumi ini, tuntasnya. Seperti diketahui, PDAM Sanggau menghentikan aliran air untuk wilayah Projal, kelurahan Bunut sejak Minggu (10/8). Pasalnya sungai Liku yang menjadi sumber air kawasan tersebut terkontaminasi racun, akibat aktivitas menangkap ikan menggunakan racun (nuba). (KiA)

yang terjadi selama ini adalah klaim-mengklaim. Jika hal itu tak diselesaikan, dikhatirkan akan muncul persoalan di belakang hari. Kan masih ada klaimmengklaim. Kalau kita mau, selesaikan dulu itu o l e h p e m e r i n t a h d a e r a h . Ka n tidak mungkin kita suruh kepala kampung menyelesaikannya. Sampai sekarang ini istilahnya, maju tak jelas. Faktanya itu. Kalau jelas kan ada progrresnya. Tapi sekarang hanya peletakkan tak peletakkan jak, kata Supardi. Meski proyek tersebut merupakan pemerintah pusat, namun lokasinya di kabupaten Sanggau. Artinya kata dia, selesaikan dulu

kendalanya. Betul ini proyek pusat, tapi lokasinya kan di Sanggau. Itulah namanya sistem sharing. Kan tidak mungkin pusat memberi dana mentah-mentah, nanti usernya siapa. Makanya ada dana sharing supaya ada sense of belonging, rasa memiliki, jelasnya. Jika persoalan lahan sudah selesai, ke depan tinggal disusun regulasi untuk mendapatkan PAD dari inland port itu. Tapi kalau sekarang kita tarik, itu sama dengan pungutan liar. Kalau sarananya sudah disiapkan pemerintah, barulah ke depan pemerintah bersama DPR membuat regulasinya, berbentuk Perda, mungkin donasinya, retribusinya, tuntasnya. (KiA)


14

LANDAK EDO’

RAKYAT KALBAR Kamis, 14 Agustus 2014 INJEH KARAJA

Bupati Adrianus Asia Sidot saat membayar pajak di Kantor Dispenda Landak. ANTONIUS

Jangan Gelapkan Pajak NGABANG. Untuk memaksimalkan penerimaan hasil daerah dari sektor pajak daerah maupun retribusi daerah, masyarakat diminta menyadari dan mau melunasi kewajiban membayar pajak. Hal tersebut dikatakan Bupati Kabupaten Landak, Adrianus Asia Sidot, saat pencanangan bulan panutan pembayaran Pajak Bumi Bangunan (PBB) di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Landak, Selasa (12/8) Saya mengingatkan, negara tidak akan bisa membangun jika penerimaan, baik itu pajak maupun retribusi tidak dibayar para wajib pajak maupun para wajib retribusi, ingat bupati. Ia juga mengingatkan, di era transparansi ini jangan ada yang coba-coba untuk menggelapkan pajak. Kita sudah melihat bagaimana para pejabat di tingkat pusat yang harus menjadi terpidana karena terlibat penggelapan pajak itu, katanya. Bupati juga mengajak masyarakatnya untuk bersama-sama berkomitmen guna membangun Landak. Saya minta semua lapisan masyarakat Landak supaya bersama-sama berkontribusi dalam melunasi kewajibannya membayar pajak. Itu sudah cukup, ucapnya. Demikian juga para pengusaha, jangan mengelak dari kewajibannya membayar pajak dengan cara meminta pengurangan tarif pajaknya atau retribusinya. Bahkan, merekayasa bukti-bukti hanya demi mendapatkan keuntungan pribadi. Hal ini sejujurnya kurang pantas dan sama sekali tidak menunjukan kebersamaannya dalam memikul beban yang harus kita atasi bersama, ungkapnya.(ius)

Warga Nilai Pembangunan Jembatan Selojeng Tak Genah N G A B A N G . Warg a dusun Selojeng desa Hilir Kantor kecamatan Ngabang, mengeluhkan pembangunan jembatan penghubung dusun Tungkul dengan dusun Selojeng dibangun tidak genah. Selain pembangunan tanpa plang proyek, tanah timbunan untuk jalan juga sudah mulai longsor. Kami tidak tahu, entah siapa dan proyek apa yang mengerjakan jembatan ini. Kami tidak tahu karena tidak ada lapor ke desa, ujar M. Jais, Ketua RT 04 RW 10 dusun Selojeng, kepada wartawan, Rabu (13/8). Selama ini ia mengaku hanya melihat pekerja jembatan tapi tak tahu pihak mana yang mengerjakannya. Pernah menegur tukang yang sedang berkerja minta pembangunan jembatan supaya lebih tinggi dari sungai karena khawatir banjir, akunya. Menurut M. Jais, kalau kondisi pengerjaan jembatan seperti ini, masih banyak yang harus di perbaiki. Karena tanggul jembatan terlalu

Kades dan Ketua RT pantau jembatan Selojeng yang belum ranpung. ANTONIUS pendek, jika air pasang tanah yang di jalan pasti mudah longsor. Jika kita lihat kondisi bangunan seperti ini, masyarakat yang mau lewat juga susah. Padahal jembatan ini baru di bangun tapi tanah nya sudah mulai longsor, kata Jais. Kades Hilir Kantor, Yohanes membenarkan, pembangunan jembatan ini masih baru.

Tapi ia tidak tahu dari pihak mana dan proyek apa yang membangunnya. Tidak ada laporannya ke desa, setelah kami meninjau jembatan tersebut, kami menganggap jembatan ini belum selesai, karena masih banyak yang harus di benahi, Terutama tanah timbunan untuk jalan harus padat dan tanggulnya harus kuat

dan sesuai, jika tidak akan cepat longsor, sedangkan jalan ini merupakan jalan utama dari dusun Tungkul menuju dusun Selojeng. Ia berharap, pembangunan jembatan ini harus di perbaiki kembali, tanahnya sudah mulai longsor, dan antara jalan dan jembatan ada tingkatan, ini yang membuat masyarakat kesulitan untuk mele-

watinya. Ka r e n a m e r e k a t i d a k lapor, maka kami juga tidak tahu, dari mana dan siapa pemborongnya. Warga hanya minta agar pembangunan yang ada di wilayahnya, jangan di bangun asal jadi tapi harus sesuai agar masyarakat bisa menggunakan atau memamfaatkannya, tandas Kades. Sementara Kepala Dinas PU dan Perumahan Landak, Erani ST menjelaskan proyek tersebut merupakan bantuan keuangan (Bankeu) Kalbar 2014, dengan sumber dana DAU dan pagu dana Rp283juta. Berdasarkan informasi pengawas lapangan, pekerjaan jembatan itu belum selesai, karena memang jalan jembatan itu harus ditimbun lagi. Kalau koordinasi dengan aparat pemerintahan desa setempat, memang seharusnya di lakukan oleh pihak kontraktor, kalau plang proyek memang sudah menjadi kewajiban, ujarnya singkat. (ius)

Festival Banangar 2014 Digelar

Supiana. ANTONIUS

N G ABANG . Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Landak akan menggelar Festival Banangar 2014. Kegiatan dijadwalkan pada 29-30 Agustus 2014 ini, meliputi lomba memasak lemang, menulis sinopsis dan fotografi. Kami akan menggelar kegiatan di lokasi air terjun Banangar, untuk lomba memasak lemang yang peserta

dari masyarakat sekitar lokasi, lomba menulis sinopsis untuk pelajar SLTA dan lomba fotografi terbuka untuk umum, ujar Supiana, Kepala Bidang Pariwisata Disporabudpar Landak, kemarin. Menurutnya, festival Banangar merupakan salahsatu mempromosikan potensi pariwisata di Kabupaten Landak, air terjun Banangar yang terletak di Kecamatan Air Besar. Ak-

ses jalan sudah dibangun, jadi kendaraan sudah bisa sampai ke lokasi tersbut. Sebagai promisi potensi pariwisata yang ada di Landak dan air terjun Banangar cukup menarik dengan pesona alamnya yang indah membuat daya tarik pengujung, katanya. Dikatakannya, untuk lomba memasak lemang juga salah satu mempertahankan kuliner daerah kabupaten

Landak, karena memasak lemang memang semua orang bisa, hanya bagaimana cita rasa dan cara penyajian lemang juga yang perlu diketahui. Sedangkan lomba menulis sinopsis tetang air terjun banangar juga sebagai ajang promosi serta dikemas dengan para fotografi. Jadi, masing-masing lomba akan dinilai oleh tim juri profesional, ujar Supiana.(ius)

BUMI LAWANG KUARI

GP Ansor: Haram Hukumnya Umat Islam Gabung ISIS! Anggota komisi C DPRD Sekadau, Kamasi menunjukkan surat aduan dari para orangtua murid SDN 10 Tapang Semadak yang menyampaikan keberatan atas biaya daftar ulang siswa yang dianggap memberatkan. IST

Diduga Lakukan Pungutan Liar,

Kepsek SDN 10 Tapang Semadak Diadukan ke Dewan SEKADAU. Diduga melakukan pungutan liar alias Pungli, Kepala SDN 10 Tapang Semadak, Kecamatan Sekadau Hilir, diadukan oleh sejumlah orangtua murid ke DPRD Kabupaten Sekadau. Hal ini menyusul sikap keberatan para orangtua siswa terhadap biaya daftar ulang, biaya penerimaan murid baru, biaya buku paket, biaya ujian nasional, serta biaya kelulusan siswa. Perkara itu dilayangkan dalam bentuk surat. Adapun biaya daftar ulang siswa di sekolah dasar itu bernilai total sebesar Rp455.000 yang meliputi biaya baju batik sebesar Rp75.000, baju Pramuka Rp150.000, baju olahraga Rp70.000, dan ikat pinggang Rp30.000. Kemudian, terdapat biaya lain untuk kaos kaki hitam sebesar 15.000 rupiah, uang komite 100.000 rupiah, serta kaos kaki putih sebesar 15.000 rupiah per siswa. Tak cukup sampai di situ, sekolah juga memungut biaya buku paket sebesar Rp70.000 per siswa untuk satu semester. Lucunya, untuk Ujian Nasional (UN) 2013-2014 pun sekolah masih membebankan biaya sebesar Rp260.000 per siswa. Masih belum puas sekolah itu minta duit, siswa yang sudah dinyatakan lulus pun masih disuruh bayar Rp200.000 per orang. Terang saja, para orangtua murid menganggap pungutan yang bejibun banyaknya itu tujuannya tidak jelas. Dengan ini kami mohon kepada kepala dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau untuk menindak tegas oknum kepala sekolah yang memberatkan orangtua murid, demikian bunyi pernyataan dalam surat tersebut. Terpisah, anggota komisi C DPRD Sekadau, Kamasi mengaku sudah menerima surat aduan itu. Dalam waktu dekat kami akan panggil kepala sekolah yang bersangkutan, janji Kamasi ketika dijumpai di ruang kerjanya, Rabu (13/8). (bdu)

SEKADAU. Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Sekadau menyatakan menolak paham Islam State Of Iraki and Syria (ISIS). Hal tersebut diutarakan langsung oleh Ketua GP Ansor Sekadau, Ustad Tohidin. Pernyataan itu disampaikan menyusul pernyataan sikap GP Ansor pusat yang juga menolak Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS) tersebut. Ideologi yang diterapkan ISIS tidak sejalan dengan ajaran Islam, kata Tohidin, kepada Rakyat Kalbar, Rabu (13/8). Menurut dia, Islam tidak mengajarkan kekerasan. Den-

gan demikian, umat Islam yang bergabung dengan ISIS sifatnya haram besar. Karenanya, ia mengajak seluruh pemuda serta umat Islam di kabupaten Sekadau untuk bersama-sama menolak dan tidak bergabung dengan ISIS. Haram hukumnya bagi umat Islam yang bergabung dengan ISIS! tegas Tohidin. Lagipupa, jalan kekerasan yang ditempuh ISIS tidak sesuai dengan ideologi Republik Indonesia yang merupakan negara demokrasi dengan Pancasila sebagai landasan negara. ISIS bertujuan untuk

Ustad Tohidin. IST

membentuk negara Islam dibawah satu komando alias anti nasionalis. Jelas ini bertentangan dengan ideologi Pancasila, tambah Tohidin. Sejauh ini, pihaknya belum melihat adanya tindak tanduk organisasi ISIS di wilayah Kabupaten Sekadau. Meski demikian, GP Ansor akan tetap pasang mata untuk mengantisipasi masuknya ISIS. Melalui banser Ansor, kami akan mengawasi tindak tanduk ISIS dan mendeteksi setiap gerakannya supaya jangan sampai masuk ke Kabupaten Sekadau, janji To-

hidin. Sepert i diketahui, ISIS merupakan organisasi islam radikal yang menginginkan terbentuknya sebuah negara Islam di dunia dalam satu komando. Dalam gerakannya, ISIS kerap menggunakan tindak kekerasan. Gerakan ini sudah mulai menyebar di beberapa wilayah RI. Meski mengatasnamakan islam, ISIS mendapat penolakan dari berbagai organisasi Islam baik di dalam maupun luar negeri karena tindakan yang diadopsi ISIS tidak sejalan dengan ajaran islam. (bdu)

Sekadau Miliki 3 Perda Baru Pemkab Apresiasi Perda Inisiatif Dewan SEKADAU. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sekadau bersama lembaga eksekutif menggelar sidang untuk mengesahkan Peraturan Daerah (Perda), di ruang rapat Paripurna DPRD Sekadau, kemarin. Dalam Paripurna tersebut, ada 3 rancangan yang disahkan menjadi Perda. Tiga Raperda itu adalah Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Sekadau tahun anggaran 2013, Raperda Izin Usaha Industri Air Minum Dalam Kemasan dan Depot Air Minum. Kemudian Raperda inisiatif dewan tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan di Kabupaten Sekadau. Paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sekadau, H Isnaini SIp MSi dan Markus SH MH, menggantikan Ketua DPRD yang sedang bertugas ke luar

Bupati Sekadau yang diwakili Sekda Pemkab Sekadau Drs Yohanes Jhon, MM, dan wakil Ketua Dewan, H Isnaini dan Markus mendatangani berita acara Rapat Peripurna pengesahan Reperda menjadi Perda Kemarin. ABDU SYUKRI kota. Hadir dari unsur eksekutif, Sekda Pemkab Sekadau, Yohanes Jhon, didampingi sejumlah pimpinan SKPD. Tujuh fraksi di DPRD Ka b u p a t e n S e k a d a u m e nyatakan pendapat tentang tiga Raperda dan menyetujui Raperda menjadi Perda.

Pihak Eksekutif menyetujui Raperda inisiatif DPRD tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan berkelanjutan di Kabupaten Sekadau. Pemerintah Kabupaten Sekadau cukup mendukung Raperda inisiatif dewan tentang Perlindungan Lahan

Pertanian Pangan Berkelanjutan di Kabupaten Sekadau menjadi Perda. Ini menjadi penting karena masyarakat sekadau secara umum bekerja sebagai petani di Desa-Desa, kata Sekda membacakan sambutan Bupati Sekadau, Rabu (13/8).

Jhon mengatakan, kedepan perlu ditetapkan perlindungan lahan pertanian dan pangan berkelanjutan demi meningkatkan produk di bidang pertanian yang sejalan dengan rencana pembangunan Pemerintah Kabupaten Sekadau. Untuk Raperda tentang Izin Usaha Industri Air Minum Dalam Kemasan dan Depot Air Minum digunakan sebagai dasar hukum membina Usaha Industri Air Minum Dalam Kemasan dan Depot air minum. Pemerintah, kata Sekda, berhak memberikan pengawasan dan melakukan pengujian kelayakan konsumsi air minum di usaha air minum dalam kemasan dan depot air minum. Raperda ini yang akan disahkan menjadi Perda dalam rangka memberikan perlindungan kepada konsumen, dan mengatur persaingan usaha yang sehat, tandas Jhon. (bdu)


SAMBAS

SAMBAS TERIGAS

RAKYAT KALBAR Kamis, 14 Agustus 2014

15

Panglima TNI: Tanjung Datu Bukan Tanjung Datuk

TUMPAHAN SALOK

Bupati Sambas, dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH membuka kegiatan Bimbingan Manasik Haji di Asrama Haji Sambas. M RIDHO

229 CHJ Ikut Manasik Haji SAMBAS. Bupati Sambas, dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH, Selasa (12/8) membuka kegiatan Bimbingan Manasik Haji Bagi 229 Calon Jemaah Haji (CJH) Kabupaten Sambas Tahun 2014. Kegiatan yang digelar Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sambas ini merupakan rangkaian persiapan sebelum pelaksanaan ibadah haji. Manasik haji merupakan rangkaian persiapan untuk menjalankan ibadah haji, karena bimbingan haji dapat menambah ilmu dalam menjalankan ibadah haji yang sebenarnya. Tujuannya untuk mempermudah jemaah dalam menjalankan ibadah haji, kata Bupati Sambas, dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH dihadapan 229 CHJ Kabupaten Sambas dan undangan yang hadir. Diungkapkan Juliarti, sekarang CHJ sangat beruntung telah mendapat panggilan Allah untuk melaksanakan ibadah haji, karena untuk mendaftar haji sekarang harus menunggu 10 tahun baru bisa berangkat. Pemkab Sambas bekerjasama dengan Kemenag Sambas akan memberangkatkan dahulu CJH yang usianya 60 tahun ke atas, sehingga usia yang lanjut dapat lebih dulu menunaikan rukun Islam kelima ini, ujarnya. Bupati berpesan, agar Panitia Manasik Haji lebih optimal memberikan bimbing kepada CJH, karena bimbingan haji ini memiliki arti dan makna yang sangat penting untuk diikuti CJH sebagai bekal pemahaman dan pengetahuan dalam melaksanakan ibadah haji. Hal terpenting ingatnya, jaga kesehatan dan fisik selama melaksanakan ibadah haji. Semoga JCH Kabupaten Sambas menjadi haji yang mabrur, harap Bupati. Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Sambas, HM Asmar SPd I mengungkapkan, Manasik Haji dilaksanakan selama tiga hari, Selasa-Kamis (12-14/8). Kegiatan Manasik Haji diikuti 229 CHJ, terdiri dari 116 lakilaki dan 113 perempuan. Tujuan dilaksanakan bimbingan haji, untuk memberikan ilmu dan bimbingan praktik haji. Sehingga CJH dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik dan sempurna, jelasnya. Asmar menjelaskan, JCH Sambas akan berangkat pada gelombang pertama, Senin (9/9) mendatang dari Sambas ke Kota Pontianak. Selasa, 10 September 2014 rombongan CJH berangkat dari Pontianak ke Batam. Kemudian Rabu, 11 September 2014 CJH berangkat dari Batam ke Madinah. Rombongan CJH Sambas bergabung dengan rombongan CJH Kabupaten Melawi dan Mempawah, bebernya. (edo)

SAMBAS. Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko menegaskan, agar menyebut kawasan tanjung di Desa Temajuk, Kecamatan Paloh sebagai Tanjung Datu. Pasalnya jika menyebut sebagai Tanjung Datuk, berarti secara tidak langsung kita mengakui klaim Malaysia atas kawasan tersebut. Kita harus membiasakan menyebutnya Tanjung Datu, karena Tanjung Datuk itu miliknya Datuk Malaysia. Nanti dikira kita membenarkan tanjung itu milik Datuk (Malaysia, red), tegas Jenderal Moeldoko sambil bercanda disela-sela dialog bersama Bupati Sambas, dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH dan tokoh masyarakat Temajuk saat melakukan Kunjungan Kerja Meninjau Pancang Suar (Mercusuar) yang dibangun Malaysia di Tanjung Datu, Desa Temajuk, baru-baru ini. Ditegaskan Panglima TNI,

bahwa Indonesia dan Malaysia telah dua kali melakukan pertemuan membahas kawasan perbatasan tersebut, dan akan diadakan pertemuan yang ketiga kalinya. Kita sudah menegaskan harus ada titik temu pada pertemuan nanti. Apabila pihak Malaysia masih belum mau membongkarnya (mercusuar, red), maka saya (TNI, red) akan membongkarnya, tegas Panglima TNI disambut tepuk tangan seluruh masyarakat Temajuk yang hadir. Menurutnya, Desa Temajuk merupakan daerah strategis. Saya telah melihat dari udara. Kawasan Pantai Temajuk sangat indah, letaknya juga strategis, berada di wilayah Laut China Selatan. Namun kawasan laut ini rawan konflik, sehingga TNI merencanakan pembangunan pangkalan militer di Temajuk, Kecamatan Paloh, tegas jenderal bintang empat ini bersemangat.

karena sangat membantu peningkatan ekonomi dan pembangunan sosial. Kita akan menempatkan angkatan udara, laut dan darat masing-masing 500 anggota TNI. Artinya ada 1.500 anggota akan ditempatkan di perbatasan. Tentunya mereka akan berbelanja dan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat perbatasan, ungkapnya. Maka dari itu, masyarakat Kecamatan Paloh harus segera berbenah dan mempersiapkan diri menghadapi pembangunan pangkalan militer, sehingga kawasan perbatasan akan semakin maju dan berkembang. Bandara Liku yang saat ini panjangnya 750 meter akan ditingkatkan menjadi landasan udara tipe C, dengan panjang landasan 2.500. Sehingga ke depan, peswat Boing dipastikan bisa mendarat. Ini harus dimanfaatkan masyarakat perbatasan, pungkasnya. (edo)

Panglima TNI Jenderal Moeldoko menyalami para pelajar di Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, belum lama ini. M RIDHO Selain mengingatkan masyarakat akan istilah Tanjung Datu, Panglima TNI juga meminta para putra daerah meningkatkan pendidikannya hingga ke jenjang yang lebih tinggi, karena saat ini TNI sedang berupaya memberikan peluang bagi putra daerah untuk menjadi anggota TNI.

Saya tegaskan kepada perwira TNI, apabila pembukaan TNI untuk putra daerah ada namanama luar harus diseleksi lagi, karena TNI memprioritaskan putra daerah, tegasnya. Keberadaan pangkalan militer di Temajuk, tegas Moeldoko, akan berdampak signifikan bagi masyarakat perbatasan,

Kerajaan Sambas dan Hari Jadi Kabupaten Sambas ke-383 (19)

Sultan Abubakar Tajuddin II Pimpin Kesultanan Sambas Setelah Raden Akamuddin III wafat, sesuai adat kebiasaan Raja-raja Sambas, sebelum jenazah Sultan dikebumikan, maka bakal calon Sultan disandingkan dengan jenazah duduk bersila di dekat peti jenazah di atas singgasana. Tanggal 23 Desember 1846, Raden Ishak bin Raden Pasu Pengeran Anom bin Raden Jama resmi menerima pusaka negeri dan singgasana Kesultanan Sambas dengan gelar Sultan Abubakar Tajuddin II. Ia menjadi Sultan ke-11 di Kesultanan Sambas. Tanggal 7 November 1848, Sultan Abubakar Tajuddin II diikat kontrak oleh Residen Borneo Barat, Arnoldus Laurens Weddik. Ia disahkan tanggal 9 Januari 1849 oleh Gubernur Jenderal Rachussen. Sultan Abubakar Tajuddin II dengan istri pertamanya Raden Ayu Mutiara mendapat putra, Raden Adipati Abdul Mutahalib Natakesuma. Se-

dangkan dengan istri keduanya, Ratu Sabar mendapat dua orang putra, diantaranya Raden Afuffudin dan Raden Syarifuddin. Belum lama Sultan Abubakar Tajuddin II memerintah Kerajaan Sambas, timbul perselisihan antara keluarga Istana, yaitu Kelompok Seberang dan Kelompok Pedalaman. Kelompok Seberang dipimpin oleh Raden Toko yang bergelar Pangeran Ratu Mangku Negara, dan Kelompok Pedalaman dipimpin Sultan Abubakar Tajuddin II. Akibat perselisihan ini, kedua saudara sepupu ini samasama dirudung kesedihan. Tanggal 17 Januari 1848, Pemerintah Hindia Belanda menyetujui pengangkatan putra Sultan, Raden Afiffudin menjadi Pangeran Adipati (Putera Mahkota). Sedangkan Raden Syarifuddin diangkat menjadi Raden Mantri. Surat pengangkat tersebut disampaikan oleh Peter, Asisten

Residen Belanda di Sambas. Acara pengangkatan tersebut dirayakan selama 40 hari 40 malam. Pada malam itu, Sultan Abubakar Tajuddin II merayakan pernikahan Raden Adipati Abdul Muthalib dengan Raden Aminah binti Raden Atung Sultan Muda Ahmad. Tahun 1850 timbul lagi pemberontakan yang dilakukan oleh kongsi-kongsi Cina, pertambangan emas Cina di Seminis dan Sebawi terhadap Kesultanan Sambas hingga tahun 1851. Pemberontakan dilakukan agar Sultan tidak campur tangan dalam pertambangan emas yang mereka usahakan. Hampir satu tahun pasukan Sambas berusaha memadamkan pemberontakan kongsi-kongsi. Namum belum juga berhasil, kongsi Cina justru bertambah kuat. Sultan pun teringat kepada almarhum Pangeran Jaya Kesuma Negara yang diasingkan ke Batavia. Saat itu,

kongsi-kongsi Cina sangat segan terhadap Pangeran Jaya Kesuma Negara, panglima yang menggantikan Pangeran Anom. Keadaan lain yang merisaukan Sultan, akibat peristiwa ini, perselisihan antara kerabat Istana muncul kembali, sehingga membuat panas Negeri Sambas. Bahkan dari kerabat yang berselisih ini langsung mendatangi pemerintah Belanda mengajukan agar Sultan Abubakar Tajuddin II diberhentikan. Pada saat yang krit is, Sultan Abubakar Tajuddin II merasa tidak ada kekuatan lag i untuk mempertahankan negerinya dari serangan Kongsi Cina. Hasil pemukatan Wazir, Menteri dan para Kiai, maka Sultan memutuskan untuk meminta bantuan keamanan kepada pemerintah Hindia Belanda. Awal tahun 1850, Gubernur Jenderal Rochussen mengirim pasukan dari

Betawi dipimpin Overste Sorg. Dalam pertempuran tersebut, Kongsi Cina kalah dan berjanji tidak akan menentang Sultan. Namun, dalam pertempuran tersebut Overste Sorg gugur. Jenazahnya dimakamkan di atas Bukit Penibungan Pemangkat tanggal 25 November 1850. Tahun 1853 pemberontakan terhadap Sultan kembali terjadi, dan tahun 1854 akhirnya pemberontakan dari Kongsi Cina yang berkedudukan di Semanis, Sebawi, Pemangkat, Sebangkau, Selakau, Singkawang, Menterado, Lumar, Lara, Bengkayang dan Mandor dapat ditumpas oleh pasukan pemerintah Belanda yang dipimpin Overste Andressen. Pimpinan pemberontakan Kongsi Cina ditangkap dan dihukum atas kesalahannya. Selebihnya, para pemberontak melarikan diri ke Serawak, Malaysia. (edo/bersambung)

SAMBUNGAN

Prajurit Intel ..................................................................................................................dari halaman 9 Penumpang KM Lawit .....................................dari halaman 9 dengan pihak BNN. Letkol Czi Rizal mengatakan, tujuan pemeriksaan urine merupakan wujud dari penolakan jajaran Intelijen Kodam XII/Tpr akan penyalahgunaan Narkotika. Dirinya tidak menghendaki jajarannya terlibat dengan barang haram tersebut. Pemeriksaan urine ini adalah perintah langsung dari pimpinan atas TNI kepada jajaran. Tujuannya menentang dan menolak

segala bentuk pemakaian atau penyalahgunaan obatobatan terlarang/Narkoba guna terwujudnya prajurit yang sehat dan bersih dari Narkoba, khususnya aparat Intelijen Kodam XII/Tpr, ungkap Rizal, Rabu (13/8). Rizal menambahkan, walaupun anggotanya bebas dari penyalahgunaan Narkotika, pemeriksaan atau tes urine ini terus dilakukan secara bertahap, dan tentunya secara dadakan.

Enam Kali Ditembak ditahan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Pontianak. Neneng dua tahun mendekam di Lapas itu dalam kasus pencurian beragam barang, seperti sepeda motor, laptop, televisi dan barang berharga lainnya. Setahun terakhir Neneng keluar dari Lapas dan menjalani hidup sebagai penjual ikan Arwana. Ada enam bekas tembakan di sekujur tubuh Neneng. Sementara Joni pernah ditahan di tempat yang sama dalam kasus pembobolan brankas di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Kubu Raya. Wajar saja bila Joni menjadi dalang dalam aksi kejahatan ini. Yang merencanakan ini semuanya Pak Jon. Uang 200 juta rupiah lebih hasil dari curian kami. Kami masuk setelah membongkar pintu dengan cara menggunting gembok. Pak Jon duluan yang masuk ke dalam toko, ujar Neneng. Dalam aksi ini, Iwan Linggis sebagai pembobol atau pemotong gembok pintu toko distributor buah itu. Menggunakan gergaji besi untuk memotong gembok itu. Sementara Rano, sebagai sopir mobil sewaan yang dipakainya untuk membawa kabur hasil jarahan. Rano sehari-hari berteman dengan Neneng dan membantu menjualkan ikan Arwana Neneng. Rano pula yang menginformasikan bahwa ada uang yang banyak di

Selain memeriksa langsung seluruh Intel Kodam XII/Tpr, Rizal memberikan penghargaan kepada satuan Intel di jajaran Kodam XII/Tpr yang dapat meminimalisir pelanggaran di satuannya atau Zero Accident . Kodim 1013/Mtw Kalteng sebagai juara I, Kodim 1014/ Pbn juara II dan Babinminvertcaddam sebagai juara III. Dalam kesempatan yang sama Asintel Kasdam Xii/Tpr memberikan penghargaan,

kepada Yonif 315/Grd yang sedang bertugas di perbatasan RI-Malaysia atas keberhasilan memberikan imbauan dan membina masyarakat hingga masyarakat menyerahkan satu pucuk pistol jenis revolver. Senjata api itu diserahkan oleh masyarakat Lanjak di Putussibau, berkat hasil pembinaan teritorial oleh anggota Yonif 315/Grd a.n Praka I Komang Darmada pada tanggal 6 Agustus 2014 lalu. (agn)

.........................................................................................dari halaman 9

brankas toko buah itu. Dua hari sebelum menjalankan aksinya, atau pada tanggal 28 Juni lalu, mereka berembuk untuk menjadikan toko buah itu sebagai target. Aksi mereka ini terekam oleh CCTV di toko yang tengah dalam keadaan kosong itu. Sekitar pukul 02.00 pada hari itu mereka mulai bergerak. Setelah Iwan Linggis menjebol pintu, dia menunggu di luar. Berhasil mendapat barang incaran sekitar jam tiga subuh. Setelah dapat, uangnya kami bagi berempat di dalam mobil yang kami sewa. Saya mendapatkan Rp55 juta begitu juga dengan Iwan dan Rano yang mendapat bagian sekitar Rp50 juta. Sedangkan Pak Jon dapat semua sisanya. Selain uang juga ada suratsurat penting, namun kami buang semuanya, lanjut Neneng menjelaskan. Aksi pembobolan berjalan lancar tanpa diketahui warga sekitar. Dua hari setelah mencuri, lanjut Neneng, ia bertolak ke Jakarta untuk menyusul Joni yang sudah berangkat terlebih dahulu. Di Jakarta uang hasil curian dihabiskan untuk berpesta pora di tempat hiburan malam. Mereka bertemu di Hotel Tomang Jakarta. Uangnya saya pakai untuk happy di Jakarta. Sisa hanya Rp5,2 juta untuk dibawa pulang ke Pontianak, ucap Neneng. Diakui Neneng, terakhir kali pria duda ini berhubun-

gan komunikasi dengan Joni empat hari yang lalu. Sementara itu, Rano mengaku baru melakukan kejahatan sekali ini saja. Ia nekat ikut melakukan aksi pencurian brankas lantaran kebutuhan ekonomi. Uang tersebut kini sudah tak bersisa, dihabiskannya untuk membeli sepeda motor yang kini menjadi barang bukti di Polda Kalbar dan dihabiskan untuk keperluan dapur rumahnya. Uangnya sudah habis saya belikan motor dan untuk mengisi dapur. Waktu itu saya cuma bawa mobil, tidak tahu ceritanya mau kemana, kata Rano. Mobil yang digunakan mereka merupakan mobil sewaan milik warga Tanjung Raya II, Pontianak Utara. Berjenis Daihatsu Terios warna silver KB 1708 LN. Sebelum lebaran mobil itu disewa oleh keponakan Rano yang juga kawan pemilik mobil. Ternyata mobil itu dibawa Rano. Sehabis lebaran mobil belum balik. Katanya masih di luar kota. Setelah Rano ditangkap, saya ditelepon orang Polda bahwa mobil saya sudah balik, kata pemilik mobil sewaan, Rahmus warga Tanjung Raya II, Pontianak Timur. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalbar, Kombes Pol Hary Sudjiwanto menjelaskan, penangkapan dilakukan setelah jajarannya melakukan penyelidikan terhadap rekaman CCTV di toko buah dan laporan dari pemilik toko itu. Satu bulan

melakukan pencarian, akhirnya dua pelaku berhasil diringkus, sementara dua pelaku lain, seperti Joni dicurigai masih berada di Jakarta, sedangkan Iwan Linggis masih dilacak keberadaannya. Kita sudah interogasi dari kedua orang yang kita tangkap ini. Barang bukti juga sudah diamankan yaitu motor RX King KB 5302 BC beserta surat-suratnya, seunit mobil sewaan yang digunakan untuk sarana melakukan aksi dan uang sisa dari pakai Neneng senilai Rp5,2 juta. Selanjutnya masih ada dua tersangka yang menjadi target kita, jelasnya. Dijelaskan Hary, sebelumnya Neneng sudah pernah ditangkap dengan kasus pencurian sepeda motor di Kabupaten Sangg au, bahkan resedivis ini sudah kali ketiganya keluar masuk penjara akibat terlibat kasus pencurian pula. Kasus pembobolan ini menjadi keempat kasus pencurian bagi Neneng. Neneng sudah enam kali ditembak Polisi, tapi masih belum jera-jera melakukan aksi kejahatan. Apa perlu ditembak lagi, tegasnya. Ditegaskan Hary, kedua tersangka dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian, hukuman di atas empat tahun penjara. Kami akan coba masukkan ke TPPU, hasilnya pencurian akan kita sita untuk barang bukti dasar TPPU, tutup Hary. (oxa)

Pada umumnya, mayat ini (korban) sudah waktunya timbul, karena normalnya jika manusia tenggelam, yakni setelah 16 jam ke atas, dipastikan akan timbul, jelasnya. Kondisi korban, lanjut Jumadi, dalam keadaan mengapung setengah badan. Kemudian langsung diangkat

dan dievakuasi. Mayat korban ini tidak ada luka serius, melainkan hanya kulitnya saja yang sudah mulai mengelupas, jelas Jumadi. Kepala Markas Unit Patroli Polair Polda Kalbar, Ipda Maruji menegaskan, Slamet memang berniat bunuh diri. Kita pastikan ini bunuh diri, karena saat hendak ditolong korban malah

berontak dan ingin tetap di sungai, hingga akhirnya tenggelam, jelasnya. Jenazah Slamet dibawa ke kamar mayat RSUD Soedarso Pontianak, sambil menunggu keputusan keluarganya untuk menjemputnya. Untuk kasusnya sendiri, ditangani langsung oleh KP3L Pontianak, jelas Maruji. (sul)

Warga Serahkan .......................................................dari halaman 9 menindaklanjuti imbauan Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulystianto, meminta warga menyerahkan Senpi kepada aparat. Camat Pemangkat, Burhani B Soni mengatakan, penyerahan Senpi ini merupakan kesadaran warga Pemangkat. Artinya warga sudah mengetahui dan mendengar adanya imbauan dari Kapolda Kalbar, agar menyerahkan Senpi kepada kepolisian. Kita mengapresiasi apa yang dilakukan warga dengan menyerahkan Senpi melalui tokoh masyarakat. Karena menyimpan Senpi rakitan sangat berbahaya dan dipidana, ujar Berhani. Burhani berharap kesadaran masyarakat ini diikuti oleh warga lainnya. Sehingga

Tahanan Curas mereka. Terutama tidak melaksanakan tugasnya dengan baik, ungkapnya. Memang benar akan dinonjobkan. Tinggal menunggu waktu, sambungnya. Berita sebelumnya, Jais kabur dari Rutan ketika diberikan izin membesuk ibunya yang sakit. Jais membesuk ibunya di RSUD Soedarso dengan pengawalan petu-

tidak ada kekhawatiran terjadinya penyalahgunaan Senpi dalam bentuk tindakan yang dapat meresahkan. Diharapkan warga lainnya dapat menyerahkan Senpi rakitan kepada aparatur hukum. Sangat bahaya bila dimainkan anak-anak, ungkapnya. Sementara Darmaji Umran mengatakan, saat ini negara dalam kondisi aman. Selain itu semua warga tidak bisa memegang dan menggunakan Senpi. Percayakan keamanan dan ketertiban kepada kepolisian, katanya. Pria yang akrab disapa Naga Bonar itu mengucapkan terima kasih atas kesadaran warga menyerahkan Senpi ke Polsek Pemangkat secara sukarela.

Apalagi meminta dirinya untuk mewakili menyerahkan senjata kepada polisi. Kesadaran akan hukum seperti inilah yang penting untuk menciptakan suasana aman dan kondusif, ungkap Darmaji. Kapolres Sambas AKBP Wandy Aziz melalui Kapolsek Pemangkat Kompol Saloom Pardamean Silaban mengucapkan terima kasih atas kerjasama warga Pemangkat atas penyerahan Senpi rakitan ini. Kami berterima kasih kepada tokoh masyarakat, aparat kecamatan dan desa, Babinkamtibmas yang sudah menyebarluaskan imbauan Bapak Kapolda kepada masyarakat untuk menyerahkan senjata api rakitan, katanya. (edo)

..........................................................dari halaman 9 gas Rutan. Tahanan tersebut harus kembali ke Rutan pada pukul 17.00, namun ibunya meminta agar diizinkan sampai berbuka puasa. Setelah buka puasa, Jais izin membeli rokok dan dikawal oleh petugas Rutan, kemudian melarikan diri. Kesalahan fatal dari Kepala Rutan, mengizinkan Jais keluar tahanan tanpa sepengetahuan Kemenkum-

ham Kalbar. Anehnya, hingga lebih dari 12 jam pelaku Curas itu melarikan diri, Kantor Kementerian Hukum dan HAM Kalbar tidak mengetahui kejadian tersebut. Bahkan ketika dikonfirmasi, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham, Enny Purwaningsih tidak mau menemui wartawan. (sul)

Kaget Jabatannya ..................................................dari halaman 9 Sekda Sekadau. Saya juga masih 3 tahun lagi pensiun, tegas Jhon. Atas dasar itu, Jhon meminta kepada aparat desa, masyarakat dan pihak-pihak lainnya untuk tidak mudah percaya dengan oknum-

oknum yang mengaku bisa memuluskan proyek. Melalui koran ini, dia berharap masyarakat untuk melakukan crosscheck kepada sumbersumber tepercaya. Hari ini saya juga sudah menandatangani imbauan

kepada para kepala desa, camat, kontraktor dan masyarakat umum. Isi imbauannya, untuk mewaspadai segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan pejabat, tegas Jhon. (bdu)


Gwyneth Paltrow

‘Main Api’

Rakyat Kalbar Kamis, 14 Agustus 2014

PASCA kabar perceraiannya dengan Chris Martin mencuat, publik dan media rajin menyoroti Gwyneth Paltrow. Fokus gosip lumayan berkurang saat tersiar kabar mereka akan rujuk dengan menjalani masa pernikahan percobaan selama satu tahun. Toh begitu, Paltrow akan merusak suasana bila kabar lain ini terbukti benar. Ya, bintang Thanks For Sharing dan Iron Man tersebut dilaporkan bermesraan dengan pria, bukan Martin. Identitas Mr X itu disebut seorang kreator serial televisi Glee bernama Brad Falchuk. (RM)

GAMPANG JATUH CINTA CHRISTY JUSUNG

CHRISTY JUSUNG disebut-sebut merupakan tipe wanita yang gampang jatuh cinta. Bukannya mencari lelaki baru, ada isyarat ia kembali intim dengan Henky Kurniawan, sang mantan suami. Roda kehidupan siapa yang tahu. Termasuk urusan asmara yang kerap misterius dan jalannya berkelakkelok. Ungkapan ini mungkin cocok untuk pesinetron dan presenter gosip yang belum genap 2 bulan menjanda. Tepatnya, setelah Majelis Hakim Pengadilan Agama Jaksel mengabulkan gugatan Christy terhadap Jay Alatas, akhir Juni lalu. Gosip kedekatannya dengan Hengky dilatarbelakangi foto kebersamaan Christy, Hengky dan anak mereka saat liburan Lebaran lalu. Saat dikonfirmasi, Christy langsung membantah. Namun tetap saja ia terkesan tidak menutup kemungkinan untuk kembali ke pelukan Hengky. Gila kali. Ya belum (rujuk), aku juga nggak bisa bilang nggak akan (rujuk), tapi maksudnya kan nggak bisa bilang nggak juga, yang pasti hubungan aku saat ini baik-baik aja. Apa yang kita lakuin istilahnya kan buat anak, sekarang jalanin dulu baik-baik saja, tutur Christy, akhir pekan lalu. Menurut pemain film Lihat Boleh, Pegang Jangan ini, hubungannya dengan Hengky masih baik-baik saja. Tidak tersisa perasaan emosional saat memutuskan bercerai. Mungkin kalau kemarin masih rada-rada gimana kan, waktu itu baru-baru pisah juga. Tapi kalau sekarang udah beda. Dulu

gak dia suka minta kirimin makanan kalau dia lagi nginep, tutur Christy. Namun kemudian ia berkilah pernah beneran menginap di rumah Hengky. Nggak (pernah nginep). Cuma sebatas keinginan anak kecil yang pengen sama-sama terus, katanya. C h r i s t y menjelaskan jika sejauh ini mereka berusaha untuk tidak

bukan jaim (jaga image), tapi dulu kan baru abis pisah rasanya gimana. Sekarang udah lama kan pisahnya, udah biasa aja, sama-sama dewasa juga kan, jelas Christy. Ditegaskan, pasca bercerai, mereka masih tetap berhubungan. Bintang Pratama, sang anak, dijadi-

kan alasan u n t u k mereka berkumpul lagi. Malah Bintang sering meminta Christy agar menginap di rumah Hengky. Ya dia (Bintang) k a d a n g kadang suka kalau dia lagi nginap di rumah Hengky, dia suka ngajak aku nginep bareng. Atau ng-

menunjukkan permasalahannya dengan Hengky kepada anak mereka. Biasa saja. Nggak yang gimana-gimana. Anak juga nggak lihat mama dan papanya berantem. Kita enggak tunjukin ke anak, anak juga nggak pernah tahu kalau kita ada gimanagimana, tegasnya. Selain menginap, sang anak juga kerap mengajak Christy dan Hengky hangout bareng. Dan ini beberapa kali kejadian. Ya itu kan kemauan anak, selama anak bisa seneng, kita bisa sama-sama tahu batasannya, kenapa enggak. Kalau pas kita jalan bareng, terserah lah orang mau ngomong apa, ujar Christy. Kalau untuk pergi ya emang udah beberapa kali. Ada sering pergi bareng, cuma sebatas temenin anak aja. Kayak beli keperluan anak, atau pas acara sekolah, suka pergi bertiga, tambah wanita kelahiran Jakarta 12 Desember 1982 ini. Sekadar info, Christy dan Hengky menikah pada 2008. Dengan alasan ketidakcocokan, Christy lantas menggugat cerai eks pacar Kiki Amelia itu, dan dikabulkan Pengadilan Agama pada Agustus 2012. Uniknya, nama Jay Alatas, kini eks suami, kala itu disebut-sebut sebagai orang ketiga di balik perceraian Christy dan Hengky. Aku sudah divorce sama Hengky delapan bulan lalu dan aku baru muncul sampai akan ada pernikahan dengan Jay. Sedangkan bapak yang satu itu, sudah ada kabar dengan wanita banyak banget, bantah Christy kala itu. (RM)

Sumber foto : Kapanlagi.com

Susahnya Malam Pertama

: Kapanlagi.co

m

saja. Kebetulan, skenarionya memang komedi, katanya. Keberhasilannya tampil kocak di film yang bakal dirilis 14 Agustus nanti itu diakuinya berkat kekompakan tim. Selain Omesh, ada beberapa pemain yang terlibat dalam film tersebut. Diantaranya, Dallas Pratama, Donita, Ranty Purnamasari, Pangky Suwito, Anwar Fuady, Dwi Yan, Ratna Listy, Feby Febiola, Roewina Umboh, Hengky Sulaeman,Borish Bokir, Epi Kusnandar, Rina Hasyim, Agung Herkules, serta Daus Separuh. Mereka memang cukup profesional. Dan saya belajar banyak dari mereka, akunya. Film itu berawal saat Doni (Ananda Omesh) diminta segera menikah oleh ibunya. Atas saran Bang Jon, si tukang mie ayam berbadan kekar (Agung Hercules), dia pun mengadakan audisi calon istri. Sayangnya, tidak ada satupun kandidat bermutu bisa dipilih. Tanpa sengaja, Doni bertemu dengan Gysta (Acha Septriasa). Ternyata Gysta adalah anak dari Bu Broto (Roweina), teman mamanya Doni (Ranty Purnamasari) semasa muda. Merekapun dijodohkan. (idp) Sumber foto

AKTRIS Acha Septriasa sukses mengocok perut penonton di film terbarunya. Bergenre komedi romantis, film Mengejar Malam Pertama diakui Acha memiliki tantangan tersendiri. Fokus utama film ini ada pada susahnya menikmati malam pertama, karena berbagai kekacauan tak terduga. Apalagi, dirinya menjalani adegan ranjang di film terbarunya itu bersama Omesh. Eits, jangan pikir yang aneh-aneh, meski ada adegan seranjang berdua, tapi scene itu justru bisa bikin ngakak. Gue saja sempat kaget, selucu itu ya? Perasaan gue nggak ngelawak, komennya. Acha sengaja menyaksikan film bergenre komedi tersebut dari awal. Perempuan kelahiran Jakarta 1 September 1989 tersebut menyaksikan seorang diri. Maklum, dalam film tersebut ada adegan mesra yang dilakukan bersama Omesh. Pasangan ya tetap mendukung walaupun nggak datang. Karena dia dari awal sudah sempat bilang nggak kuat kalau ngeliat aku akting suami istri lagi. Soalnya waktu film Testpack (sama Reza Rahadian) itu dia sudah kaget banget. Kok bisa senatural itu. Jadi tadi dia bilangnya futsal, ucapnya, lantas tersenyum. Menonton sendiri juga ada nilai positifnya. Dia jadi bisa fokus, sekaligus melihat respon penonton di bioskop itu. Maklum, di film produksi Dream Picture dan Mitra Picture itu diakuinya sebagai debut perdananya dalam genre komedi. Antusias penonton dari awal sampai akhir ketawa terus. Responnya bombastis, kata Acha bangga. Jadi komedinya itu nggak dari kita. Kita belajar aksi-reaksi

Kado Spesial untuk Teman

ARTIS seksi Julia Perez memberikan kado spesial pada mantan pacar Nikita Willy, Diego Michiels. Meski mengaku masih sebatas teman, Jupe tak segan memberikan tiket perjalanan umroh pada Diego. Pelantun lagu Aku Rapopo ini punya alasan tersendiri mengapa memberikan tiket umroh pada pesepak bola itu. Aku berikan tiket perjalanan umroh, dia bilang mau deket lagi dan lebih kenal sama agama Islam. Jadi aku kasih hadiah tiket umroh aja, ujarnya.

JULIA PEREZ

Walaupun pemberian tiket umroh itu terlihat wah, Jupe malah menilai itu bukan pemberian yang seberapa. Ia yakin di luar kado pemberian darinya, Diego banyak mendapatkan kado istimewa. Kalau kado barang dan segala macemnya, pasti kan dia udah banyak dapat hadiah yang megah dan mewah. Waktu aku kasih ya dia seneng banget, beber dia. Di mata Jupe, Diego merupakan pria yang baik dan bukan tipe pria matre. Dia laki-laki yang baik, dan bukan laki-laki yang matre dan macem-macem, kata mantan kekasih Gaston Castano itu. (Jp) Sumber foto : Kapanlagi.com

NIKITA WILLY

Menikmati Kesendirian NIKITA WILLY mengaku tengah menikmati kesendiriannya saat ini. Beberapa waktu lalu disibukkan dengan sejumlah pekerjaan, kini Nikita tengah menyiapkan liburan panjang. Aku sekarang cuma kuliah saja, nggak ambil kerjaan. Lagi liburan saja. Nanti bertahap bakal kunjungin empat negara, ungkapnya. Dia mengaku menikmati rutinitas seperti orang seusianya. Selain rutinitas kuliah, paling jalan sama mama. Pulang jalan dan kuliah, langsung pulang, tidur, tutur mantan kekasih pesepakbola Diego Michiels itu.

Sumber foto : Kapanlagi.com

ACHA SEPTRIASA

Dalam waktu dekat, dirinya akan berlibur ke Bali. Sesudah itu, akan balik lagi ke Jakarta untuk kuliah. Setelah itu baru jalan ke negara-negara yang aku mau kunjungi, ujarnya. Nikita juga mengaku tidak kesulitan dalam membagi waktu. Pasalnya, dia sudah menyelesaikan sejumlah pekerjaan. Sudah diaturin. Jadi pas liburan nggak ganggu jadwal kerjaan, bebernya. Menurutnya, aktivitas liburan selalu menjadi agendanya setiap tahun. Selama ini dirinya sudah bekerja sepanjang waktu. Aku lagi mau dekat sama keluarga. Kangen ngumpul bareng keluarga, ucapnya. Apalagi, belum lama ini ayahnya masuk ICU. Sekarang papa sudah sehat. Pingin jalan umrah sama papa, akunya. (idp)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.