15 April 2015

Page 1

THE NEWS LEADER REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 3.000,-

Klik! website: www.rkonline.id

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Rabu, 15 April 2015

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Dalam Sehari, 3 Menteri ‘Serbu’ Kalbar, Kata Andrinof,

Pontianak Mirip-mirip Lyon, Dua Sungai Ketemuan di Tengah Kota Andrinof A. Chaniago. JPNN

Kemarin, dalam sehari tiga menteri ‘menyerbu’ Kalimantan Barat di tempat berbeda-beda. Ada Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI, Andrinof A. Chaniago, Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Yuddy Chrisnandi. Fokus mereka pun beragam. Mulai dari perhatian khusus atas pembangunan kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia, perhatian atas kesehatan warga di sana, hingga komitmen menciptakan pemerintahan daerah yang bersih. Pontianak-RK. Menteri Andrinof yang menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kalbar tahun anggaran 2016 mengutarakan, secara geografis, Pontianak punya banyak kesamaan dengan Lyon di Perancis. “Secara alami dua kota ini mirip, dua sungai ketemu (Sungai Kapuas dan Landak) di tengah kota. Jadi ini kota kembar,” katanya kepada wartawan, usai Musrenbang di Hotel Kapuas Palace, Pontianak, Selasa (14/4). Halaman 7

SIAP GANTIKAN DKI JAKARTA Pontianak-RK. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI, Andrinof A. Chaniago, pernah menyatakan bahwa salah satu kota di Kalimantan bisa menggantikan DKI Jakarta sebagai Ibukota Negara Indonesia. Nah, gayung disambut pejabat Provinsi Kalimantan Barat. Memiliki wilayah yang luas, serta tidak ada potensi acaman bencana, menjadikan Kalbar layak menggantikan DKI. Dengan luas wilayah 146.807 km2, Kalbar adalah provinsi terluas keempat setelah Papua, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Tengah. Halaman 6

TERPUKAU. Menteri Yuddy ketika melihat pameran-kontes Arwana dan batu permata khas Kalimantan Barat. Ia ditemani Walikota Pontianak, Sutarmidji. Sekda Pontianak, Mochamad Akip dan Ketua Panitia Arowana Internasional Contest dan Expo, Mayor Kal Yudi Setyawan,di Gedung PCC, Selasa (14/4). DESKA IRNANSYAFARA-RK

Menteri Yuddy Kunjungi Mapolda Kalbar

Beri Kabar Gembira Tunjangan Polisi Naik Pontianak-RK. Kunjungan kerja Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Yuddy Chrisnandi di Kalbar bukan hanya memberikan

kabar gembira kepada CPNS Kubu Raya tahun 2010 dan 2012, tetapi juga anggota Polri di tanah air. Menteri Yuddy menyampaikan kenaikan tunjangan kinerja Polri

MASUKI MEA,

KUALITAS SDM RENDAH

Pak @jokowi_do2 makan siang dengan sejumlah pemimpin lembaga survei. Apakah istilah petugas partai akan disurvei? :D Kalau diundang sebagai kader PDIP, harusnya JKW tak pakai pesawat kepresidenan dan atribut kepresidenan dilepas. Duh Ahmad Basarah ini #ILC

Moh. Mahfud MD @mohmahfudmd Karena di sini mayoritas muslim maka yg melakukan salah kaprah & korupsi pada umumnya muslim. Ya, tetap saja dosa meski lumrah -)=

yang sebentar lagi direalisasikan. Pernyataan itu dikatakannya saat melakukan kunjungan ke Mapolda Kalbar, Selasa (14/4). Halaman 7

Menteri Kesehatan Melanglang ke Perbatasan

Nugroho Dewanto @ndewanto_ND

Lanang Sawah @eae18

UN Bukan Momok Lagi

KEMENKES, MANA JANJIMU (Bangun Rumah Sakit Pratama Semitau)?

PUTUSSIBAU-RK. MENKES Nila Moeloek mengimbau agar dokter jangan hanya menunggu pasien di Puskesmas, tetapi harus pro aktif. “Puskemas bukan hanya mengobati pasien tapi proaktif menjaga kesehatan masyarakat. Kita berbuat agar masyarakat berperilaku sehat. Jangan sampai ada anak kekurangan gizi. Tenaga medis harus bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat bagaimana berperilaku hidup sehat,” harap Menkes. Halaman 6

PUTUSSIBAU-RK. Rendahnya kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia dibandingkan negara-negara Asean lainnya membuat Menteri Kesehatan DR dr. Nila Farid Moeloek mengajak seluruh masyarakat, terutama di perbatasan, untuk menganalisa apa yang harus diperbuat. “Mari kita berpikir, apa yang harus dilakukan untuk membangun kesehatan kita. Misi Presiden melalui Nawacitanya berkomitmen membangun perbatasan dan bagaimana meningkatkan SDM kita,” kata Menkes dalam pertemuan dengan jajaran pejabat Dinas Kesehatan Kalbar di Putussibau, Selasa (14/4). Kondisi SDM Indonesia yang demikian, menurut Nila Moeloek, cukup rawan bagi Indonesia yang akan bersaing di pasar bebas Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), 2015 ini. Persaingan sektor jasa dan produksi harus dipersiapkan dalam waktu yang sudah sangat terjepit ini.

Selama ini, Ujian Nasional (UN) selalu menjadi momok bagi siswa. Lantaran tiga tahun duduk di bangku sekolah dengan biaya selangit, bisa kandas hanya dalam tiga atau empat hari, akibat hasil UN Halaman 7

Lebih Baik dari Tahun Sebelumnya,Jamin Tak Ada Soal UN Bocor

Wakil Bupati Sekadau, Rupinus, didampingi sejumlah Muspika dan kepala sekolah saat meninjau pelaksanaan UN di SMAN 1 Nanga Taman, kemarin. HUMAS PEMKAB SEKADAU

Ujian Nasional yang memasuki hari ke dua kemarin masih menjadi perhatian sejumlah kepala daerah. Salah satunya di Sekadau. Wakil Bupati Rupinus kembali meninjau pelaksanaan UN di sejumlah sekolah di wilayah yang ia pimpin itu. Sasarannya kali ini, inspeksi ke SMAN 1 Nanga Taman. Halaman 6

Halaman 7

Arowana Internasional Contest dan Expo Resmi Dibuka

Lihat Super Red, Menteri pun Terpukau klik! www.rkonline.id

Injet-injet Semut Menteri Yuddy beri kabar gembira tunjangan polisi naik --

Alhamdulillah, semoge kenakalan -nye turon.

Klik! website: www.rkonline.id Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online

Kilauan warna ikan arwana di ratusan akuarium yang dikonteskan di Pontianak Convention Center (PPC) bukan hanya memikat para pengunjung, tetapi juga membuat terpukau Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), Yuddy Chrisnandi.

Tak disangka, event Arowana Internasional Contest & Expo dan Equator Gemstone Contest & Expo bukan hanya didatangi para pencinta ikan arwana, tetapi juga menteri pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) serta kepala daerah dan pejabat di Kalbar. Padahal Selasa (14/4) pagi, panitia masih terlihat sibuk mempersiapkan pameran ikan arwana dan batu permata jenis kecubung. Ada pula yang sibuk mendekorasi ruangan PCC. Namun pengunjung sudah membeludak. Halaman 7 GENDONG SI KECIL. Arwana Super Red kembar siam di ajang kontes Arowana Internasional Contest & Expo. Yang menarik, Arwana kecil yang menempel juga hidup.

Deska Irnansyafara, Pontianak

DESKA IRNANSYAFARA-RK

HARIAN

Rakyat Kalbar

Koran dengan sebaran TERLUAS di Kalbar, Tersebar di empat belas Kabupaten-Kota

Iklan/ Langganan...

0561 - 768677

Harga Eceran & Langganan *Pontianak, Kubu Raya Rp 3.000 (Rp 80.000) *Mempawah, Singkawang, Sambas, Bengkayang Rp 3.000 (Rp 85.000) *Landak, Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Kayong Utara Rp 3.500 (Rp 90.000) *Ketapang Rp 3.500 (Rp 95.000) CMY K


n a k a k l a l B B -

Rakyat Kalbar Rabu, 15 April 2015

2

Anies Baswedan/Mendikbud RI

Dari Ketakutan Menjadi Sebuah Semangat Ujian Nasional (UN/Unas) tingkat SMA/SMK/MA mulai digelar serentak di 69 ribu sekolah se-Indonesia, Senin (13/4). UN kali ini sangat berbeda dengan tahun lalu, karena mulai 2015, hasil UN bukan lagi penentu kelulusan siswa. Untuk melihat kesiapan siswa maupun sekolah, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan melakukan sidak di sejumlah SMA/SMK. Berikut petikan wawancara singkat wartawan JPNN.com dengan Mendikbud, Senin (13/4). +Dari beberapa sekolah yang disidak, bagaimana penilaian khusus kesiapan sekolah maupun siswa? -Saya lihat baik-baik saja, tidak ada kendala. Semuanya siap dan bisa dilihat tadi siswa-siswanya lebih enjoy. Begitu juga saat pengambilan naskah UN, masing-masing sekolah punya satu tekad sama menciptakan UN 2015 sebagai UN yang jujur. +Dengan sistem UN yang tidak lagi sebagai penentu kelulusan, apakah bisa dijamin kualitas kelulusan siswanya. Apalagi siswa yang nilai UN-nya di bawah 5,5 tidak diwajibkan mengulang? -Memang UN bukan lagi jadi tolok ukur kelulusan siswa. Namun, setiap siswa yang ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi akan berusaha keras agar nilai UN-nya di atas 5,5. Karena nilai UN ini akan menjadi salah satu pertim-

bangan dari perguruan tinggi negeri (PTN) ketika menerima mahasiswa. Tidak hanya di Indonesia, ketika siswa ingin sekolah ke luar negeri, harus belajar keras karena di luar negeri nilai UN jadi patokan. Bahkan di negara-negara tetangga, seperti Malaysia, Singapura dan lainnya, standar nilai UN-nya lebih tinggi (di atas 5,5). Yang pemerintah harapkan di sini adalah ada perubahan mindset dari siswa, orangtua, guru dan kepala sekolah. Karena ketika nilai UN menjadi syarat utama kelulusan, di situ muncul ketidakjujuran, salah satunya kebocoran soal. Masing-masing sekolah berupaya agar siswanya mendapatkan nilai tertinggi. +Kenapa? -Karena di pikiran guru dan kepsek, sekolah yang menghasilkan siswa dengan nilai UN tinggi akan menjadi favorit. Nah di siswa dan orangtua sama juga, mereka berpikir kalau nilai UN tinggi, bisa masuk ke sekolah atau perguruan tinggi favorit. Jadi nilai UN ini memberikan multiplier effect. Itu sebabnya, UN 2015 kita ubah total, dari ketakutan siswa tidak lulus tes menjadi semangat untuk masuk ke perguruan tinggi negeri yang berkualitas. Seluruh PTN juga sudah paham dan bersepakat untuk menjadikan nilai UN sebagai bahan pertimbangan dalam SNMPTN. +Bagaimana dengan integritas sekolah?

Kubu Raya-RK. Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Kubu Raya, H. Yuslanik, S.Pdi mengapresiasi program Pemerintah Kabupaten Kubu Raya (KKR) yang memberikan beasiswa perguruan tinggi kepada siswa di Kubu Raya yang berprestasi dalam hal akademik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan. “Kita mengapresiasi reward yang diberikan Pemkab Kubu Raya. Namun kita tetap mengingatkan kepada Pemkab untuk dapat selektif dalam menunjuk tiaptiap siswa yang berhak untuk mendapatkan beasiswa tersebut. Jangan sampai ada unsur kedekatan dalam pemilihan beasiswa kepada siswa-siswi di KKR,” tuturnya, Selasa (14/4). Legislator Partai Gerindra tersebut menerangkan, awal permulaan Pemkab KKR mencanangkan untuk tiap-tiap kecamatan mendapatkan porsi dua orang siswa di masing-masing kecamatan yang merupakan langkah yang baik untuk memotivasi siswa-siswi di seluruh kecamatan di seantero KKR. “Komisi IV DPRD Kubu Raya sangat mendukung program tersebut, tetapi kita mengingatkan kembali penentuan siapa yang berhak untuk mendapatkan beasiswa tersebut haruslah yang benar-benar berhak untuk menerimanya dan juga tentu program tersebut haruslah disesuaikan dengan kemampuan anggaran,” ingatnya. Ia berharap, agar program tersebut berkelanjutan dan jangan cuma dibantu awalnya saja. Namun siswasiswi yang mendapatkan beasiswa tersebut dibiayai hingga ia tamat kuliah. “Tentu hal tersebut sangatlah memacu semangat siswa untuk belajar lebih keras agar mendapatkan beasiswa tersebut,” ujar Yuslanik. Sementara itu, anggota Komisi IV DPRD KKR, Yanto, SE mengatakan, program beasiswa yang diperuntukan kepada siswa berprestasi tentulah nilai plus yang patut diapresiasi. Namun di lain sisi, fakta yang terjadi di lapangan masih banyak siswa-siswi di Kubu Raya yang mempunyai tekat kuat untuk melanjutkan pendidikan di jenjang perkuliahan. Namun tidak memiliki uang untuk melanjutkannya. Hal itu juga menjadi PR penting terhadap Pemkab KKR. “Yang saya ketahui masih banyak siswa-siswi Kubu Raya yang sangat berharap besar untuk melanjutkan pendidikan ketika ia tamat SMA. Namun lagi-lagi terkendala dengan biaya kuliah yang membuat mereka mundur. Nah itu perlu diperhatikan dan tentunya juga Pemkab KKR dapat memberikan porsi beasiswa tersebut kepada siswa-siswi yang kurang mampu,” harapnya. Legislator PKS itu menambahkan, untuk tahun anggaran berikutnya, seyogyanya dapat memberikan porsi lebih kepada program beasiswa tersebut. Sehingga sedikit demi sedikit peningkatan jumlah porsi yang mendapatkan beasiswa perlu ditambah untuk semakin mencerdaskan anak-anak di Kubu Raya. “Saya sangat prihatin melihat anak-anak kita yang mempunyai tekat kuat untuk menjadi besar. Namun terkendala tidak memiliki uang mengingat mereka dari kalangan ekonomi rendah. Namun menurut saya tidak ada alasan untuk mereka tidak melanjutkan pendidikan ketika pemerintah memperhatikan mereka,” harapnya. (asy)

Re-editing: Andry

Senang Sertifikatnya segera Diserahkan

Ekonomi Rendah Jadi Aral Pendidikan

Anak-anak KKR Butuh Beasiswa Pendidikan

-Hubungan UN 2015 yang jujur berkaitan erat dengan integritas. Ketika siswa mendapatkan nilai UN akan disertai dengan sertifikat integritas. Begitu juga sekolah, masing-masing akan mendapatkan nilai integritas yang diserahkan bersama dengan nilai UN. Harus diingat, pendidikan bukan hanya bicara komponen akademis, tapi juga komponen integritas. Indeks integritas ini diharapkan dapat mengirim pesan kepada semua pelaku pendidikan, jika ingin nilai hasil UN siswa berwibawa, maka sekolah harus jujur. Nilai UN tinggi jadi tak bermakna jika sekolahnya tidak memiliki indeks integritas tinggi. Sebaliknya, indeks integritas tinggi justru akan menaikkan nilai atau bobot angka UN-nya Indeks integritas sekolah dalam melaksanakan UN akan diberikan kepada sekolah dan Pemda. Khusus untuk SMA sederajat disampaikan ke PTN. Kami memiliki data pelaksanaan UN yang lengkap setiap tahun. Data inilah yang dipakai dalam mengukur indeks integritas.

Petani Sambut Baik Itikad Baik Budiono Tan Ketapang-RK. Petani PIR-Trans Ketapang merasa lega. Sertifikat perkebunan sawit yang ditunggu-tunggu akhirnya diserahkan kepada mereka. Kepemilikan sertifikat itu menjadi dasar petani atas kepemilihan utuh kebun mereka yang sebelumnya dikelola PT Benua Indah Group (BIG). “Kami selaku petani mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Budiono Tan selaku pimpinan PT BIG yang memiliki itikad baik mau menyerahkan sertifikat kebun sawit kepada kami. Hal itu sekaligus membuktikan bahwa tuduhan penggelapan terhadap sertifikat kami itu tidaklah benar. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pengadilan Negeri (PN) Ketapang, Pemkab Ketapang maupun kepolisian dan

kejaksaan yang telah mengedepankan hak-hak kami selaku petani dalam proses hukum perkara PT BIG ini,” ucap Sukan, petani PIR-Trans Perkebunan Sawit PT BIG Ketapang, kemarin. Sertifikat petani plasma yang akan dikembalikan oleh Budiono Tan berjumlah 1.535 persil. Wilayah perkebunan tersebut meliputi Kecamatan Tumbang Titi, Kecamatan Nanga Tayap, Kecamatan Kendawangan dan Kecamatan Singkup, Kabupaten Ketapang. Petani merasa senang, karena hak-hak mereka akan dikembalikan oleh pimpinan PT BIG, Budiono Tan melalui lembaga pemerintahan maupun lembaga hukum nantinya. “Bagi kami yang penting hak-hak kami terpenuhi. Terutama sertifikat perkebunan plasma yang selama ini kami nanti-

nantikan bisa kembali kepada kami,” papar Sukan. Sukan menambahkan, mengenai proses hukum, dia dan petani lainnya tidak akan ikut campur. Itu sudah menjadi wewenang aparatur hukum yang menangani kasus Budiono Tan. Namun Sukan dan petani lainnya menghargai iktikad baik Big Boss PT BIG, Budiono Tan yang mau mengembalikan sertifikat petani plasma. “Mengenai proses hukum dan tuntutan hukum, kami tidak ikut campur. Itu urusan lembaga hukum. Namun kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Budiono Tan yang memiliki iktikad baik untuk menyerahkan sertifikat kami. Karena sertifikat ini merupakan aset kami selaku petani. Agar bisa lebih

fokus mengurus kebun untuk masa depan anak-anak kami,” ulasnya. Sementara itu, bekas anggota DPRD Kabupaten Ketapang, Drs. HF. Radon K, SH mengatakan, proses hukum dugaan penggelapan sertifikat petani dengan terdakwa Budiono Tan di PN Ketapang hampir mendekati agenda putusan. Dia berharap, dalam mengambil putusan nantinya, tidak ada titipan atau intervensi dari pihak manapun. “Kita harap proses hukum yang selama ini sudah berlangsung, diputuskan dengan seadil-adilnya. Tanpa ada titipan dan intervensi dari pihak manapun,” harap Radon. Reporter: Jaidi Chandra Redaktur: Andry

Beruntung Asahkan Batu Frederika Cornelis Pontianak-RK. Hobi membawa hoki. Begitulah kiranya kisah hidup Ahmad Febrian Suhendi (26) seorang pengasah batu permata. Hidup susah perlahan mulai sirna setelah beralih menjadi pengrajin batu. Ditemui Rakyat Kalbar di Gedung Pontianak Convention Center (PCC), Selasa (14/4) dalam pagelaran akbar Equator Gemstone Internasional Contest dan Expo, Febri mengaku, tertarik pada dunia batu permata sejak lima tahun silam. “Sering melihat teman main batu. Kelihatannya asik. Dari situ mulai belajar mengasah batu. Takjubnya, asahan batu pertama jenis batu cempaka saya dibeli dengan harga yang lumayan tinggi. Nilainya Rp 1 juta rupiah,” tutur Febri. Febri bercerita, awal 2015 tiba-tiba saja salah seorang temannya di Kalimantan Barat mengajak dirinya untuk bekerja sebagai pengasah batu. “Ada teman ngajakin kerja di Kalimantan. Ya saya terima saja. Dua bulan lalu saya sampai di Kota Pontianak. Setelah sampai di sini, kerja ngasah batu terus,” ungkapnya. Keputusan Febri merantau, ke Kalimantan dan meninggalkan kampung halaman bukan tanpa alasan. Satu niatnya hanya ingin mengubah nasib di negeri orang. “Dulu saya bekerja di Bengkulu. Honor cuma Rp900 ribu rupiah. Setelah bekerja di Pontianak sebagai pengrajin batu, hasilnya lumayan. Satu bulan pendapatan saya Rp8 juta rupiah,” ujarnya. Di Bengkulu, lanjut Febri, dirinya mencari batu sendiri, terkadang juga membeli. “Nah kalau di Pontianak saya beli batu. Sebab untuk mencari sendiri masih susah. Karena

tidak tahu kondisi lapangan,” ulasnya. Menariknya, nama pemuda asal Bengkulu ini seketika tenar di kalangan pecinta batu setelah dirinya mengasah batu jenis Gren Borneo milik Istri Gubernur Kalbar, Frederika Cornelis. “Ceritanya ada teman yang minta diasahkan batu. Kebetulan teman saya tidak menyebutkan batu itu milik siapa. Setelah batu jadi, ternyata milik ibu Gubernur. Batunya yakni Green Borneo, berasal dari Putussibau. Warnanya hijau terang, masih aliran giok,” terangnya. Febri menuturkan, pada saat mengasah batu dibutuhkan konsentrasi dan perasaan. “Harus memainkan perasaan,” beber Febri. Dikatakan Febri, mencari batu berkualitas baik sangatlah sulit. Dalam satu bongkahan batu, tidak dapat ditentukan bisa mendapatkan berapa banyak bagian bagus dan bisa dibikin berapa banyak. “Misalnya batu jenis giok saja, dalam satu bongkahannya yang mempunyai berat 1 kilogram kemungkinan yang bagus dan bisa dibikin paling hanya satu hingga tiga biji. Karena harus dibelah-belah mencari inti dari daging batu tersebut,” paparnya. Menurut pandangan Febri, batu kualitas bagus bisa dilihat dari tingkat kekerasannya. “Kristalnya tinggi. Jadi finishingnya itu bagus. Batunya mengkilat. Hanya perlu dipoles sedikit saja,” ungkapnya. Sejauh ini, kata Febri, dirinya masih betah berdagang batu. “Jujur saja untuk mendapatkan uang lebih mudah. Kalau prospek batu kian hari semakin bagus, saya ingin pindah ke Pontianak saja,” ucap Febri. (dsk) Febri memperlihatkan batu hasil asahannya. Deska Irnansyafara/Rakyat Kalbar

Rakyat Kalbar. Gd. Graha Pena Lt. 2-3 Jl. A Yani II Km. 3,5 Kubu Raya

Pasang Iklan Anda DISINI...

Ingin Berwisata

Harga Pas Hasil Puas

Lihat di

DISINI.....

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak * Pin BB : 7CCFC50B * Hp : 0821 5688 2222 * SMS : 0816 4911 1555

Untuk pemasangan dan informasi, Hubungi bagian iklan

Rakyat Kalbar

Telp (0561) 721229


Pontianak Metro

Rakyat Kalbar

Rabu, 15 April 2015

3

Belasan Lubang di Tol Landak Intai Pengendara dan Pejalan Kaki Pemerintah Kota Pontianak dan Provinsi Terkesan Tutup Mata Pontianak-RK. Buruknya kondisi terkini jembatan tol landak membuat sejumlah kalangan angkat bicara sekaligus mendesak Pemerintah Kota Pontianak maupun Pemerintah Provinsi Kalbar untuk bersama mencarikan solusinya. Pasalnya, jembatan yang sudah cukup tua tersebut dinilai sangat mengkhawatirkan. Baik lubang maupun lampu penerangan jalan. Bahkan, besi dan trotoar pembatan jalan tol banyak yang rusak parahnya. Bahkan terkait kerusakan itu kerapkali terjadi kecelakaan hingga mengakibatkan korban jiwa. Salah seorang warga yang juga aktif berorganisasi sosial masyarakat di Kota Pontianak, Sanusi mengatakan, dirinya sangat khawatir melihat kondisi jalan tol landak yang dinilai sudah tidak memungkinkan bagi pengguna jalan tol serta

mengancam keselamatan pengendara. Baik pengendara roda dua, roda empat maupun para pejalan kaki di kiri dan kanan tol landak tersebut. “Jembatan landak yang dipergunakan para pejalan kaki maupun roda dua di bagian sebelah kiri sangat mengkhawatirkan. Karena ada sembilan titik besi lantai yang keropos serta dua lubang yang menganga besar. Ini sangat membahayakan bagi yang menggunakan jalan tersebut. Mereka harus ekstra berhati-hati kalau akan melintasinya,� keluh Sanusi, Selasa (14/3). Sanusi menyatakan, kekhawatiran ini sudah dirasakannya sendiri saat melintas di pinggir tol landak. Saat dirinya akan melewatinya, begitu terkejutnya melihat lubang besar yang terdapat di bagian sebelah kiri jembatan yang kondisinya

sudah sangat mengkhawatirkan. Namun masih saja dipergunakan para pejalan kaki maupun kendaraan roda dua. “Di tengah badan jalan di atas tol juga demikian. Sudahlah jalannya tidak rata, bahkan juga terdapat lubang yang hingga saat ini belum diperbaiki juga oleh pemerintah. Saya harap pihak terkait cepat bertindak dan jangan sampai berjatuhan korban. Sangat kita sayangkan apabila sudah terjadi baru bertindak. Itu bukan solusi yang baik. Harapan saya selaku ketua kampung siaga bencana agar pemerintah terketuk pintu hatinya supaya sesegera mungkin memperbaiki jembatan tol landak ini,� harapnya. Jembatan tol yang menghubungkan dua kecamatan tersebut, yakni Kecamatan Pontianak Timur dan Kecamatan Pontianak Utara ini

turut mendapat sorotan dari DPRD Kota Pontianak. Di samping terdapat lubang yang menganga serta selalu mengintai para pengendara maupun pejalan kaki yang melintasinya, kondisi penerangan di tol landak turut menjadi perhatian dan memang harus segera diperbaiki. “Tol dua atau tol landak ini sudah lama dibicarakan masyarakat. Namun hingga saat ini belum ada solusi yang diterapkan, baik oleh Pemerintah Kota Pontianak maupun Provinsi. Bahkan, pemerintah terkesan tidak peduli terhadap kondisi tersebut. Kerusakannya sudah sangat parah sekali. Di sana kerapkali terjadi kecelakaan, karena banyaknya lubang. Belum lagi lampu yang tidak menyala,� ujar anggota Komisi II DPRD Kota Pontianak, Mashudi. S e jau h p a nt au n n ya, l a n ju t

Mashudi, DPRD Kota Pontianak kerapkali membahas permasalahan ini ke paripurna. Namun terbentur dengan kondisi kebijakan dari pemerintah. Apakah kewenangannya dilakukan dari Provinsi atau Pemerintah Kota Pontianak. “Tentang lampu dan kondisi semuanya di sana sudah pernah dibahas. Cuma masalahnya terletak di kewenangan saja. Ironis sekali keberadaan tol itu yang tidak ada solusinya hingga saat ini. Jangan sampai nanti sudah kenapa-kenapa kedua instansi pemerintah baru akan sibuk, tapi sekarang tidak mau mengantisipasinya,� cetusnya. Mashudi berharap, masalah ini jangan dibiarkan sampai berlarutlarut. Pemerintah Kota Pontianak dan Pemerintah Provinsi Kalbar harus berkoordinasi untuk memperbaikinya. Karena bagaimanapun

Asdeksi Berikan Pemahaman Bagi Sekwan

Frans Randus

Kubu Raya-RK. Sekretaris DPRD Kabupaten Kubu Raya (KKR), Frans Randus mengungkapkan, dirinya sangat terbantu dengan adanya Asosiasi Sekretaris DPRD Seluruh Indonesia (Asdeksi) yang telah ia ikuti pada 9-12 April 2015, di Bali. Banyak pembelajaran yang diperoleh ketika menghadiri pertemuan rutin tersebut. “Terutama yang terpenting mengingat saya baru menjabat sebagai Sekwan di DPRD Kubu Raya sehingga dapat pemahaman secara menyeluruh untuk melaksanakan tugas dan fungsi saya sebagai Sekwan DPRD Kubu Raya, terutama menerjemahkan aturan di dalam pelaksanakan kerja saya agar tidak menyalahi aturan dan ketentuan,� ucap Frans Randus, Selasa (14/4). Frans menuturkan, kelebihan

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT Bank Mandiri (persero) Tbk, Retail Credit Coleection Banjarmasin beralamat di Jl. R. Soeprapto No. 13-17 Banjarmasin 70111, akan melakukan Pelelangan Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pontianak, melalui jasa pralelang PT. Trimitra Lelang Mandiri terhadap asset jaminan debitur atas nama : 1. Deddy Santoso Duabidang tanah seluas 190 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.1688/Mekar Baru atas nama Deddy Santoso dan SHM No. 1689/Mekar Baru, Seluas 200 M2 atas nama Kon Djiu Khiuk keduanya terletak di Jl. Raya Desa Kapur Gg. Selot III No. 14 Desa Mekar Baru Kec. Sungai Raya, Kab Kubu Raya dijual dapat satu paket dengan harga limit Rp. 162.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 49.000.000,2. Rudy Hartono Parjono Sebidang tanah seluas 67 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.5286/Sungai Raya atas nama Rudi Hartono Parjono terletak di Kel Sungai Raya Kec. Sungai Raya, Kab Kubu Raya (setempat dikenal Jl. Adisucipto Gang Amartapura No. 27) dengan harga limit Rp. 105.500.000,- Jaminan Lelang Rp. 32.000.000,3. Lim Sui Seng Sebidang tanah seluas 104 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.2871/Paal Lima atas nama Lim Sui Seng terletak di Jl. H. Rais A Rachman Kel Paal Lima Kec. Pontianak Barat, Kotamadya Pontianak (setempat dikenal Jl. Husein Hamzah Gang Berdikari No. 10) dengan harga limit Rp. 81.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 25.000.000,4. Susanto Halim Sebidang tanah seluas 99 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.2872/Paal Lima atas nama Susanto Halim terletak di Kel Paal Lima Kec. Pontianak Barat, Kotamadya Pontianak (setempat dikenal Jl. Husein Hamzah Gang Berdikari No. 12) dengan harga limit Rp. 70.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 21.000.000,5. Lie Pin Sen Sebidang tanah seluas 71 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.3800/ Sungai Beliung atas nama Lie Pin Sen terletak di Jl. Kom. Yos Sudarso Kel Sungai Beliung Kec. Pontianak Barat, Kotamadya Pontianak (setempat dikenal Jl. Kom Yos Sudarso Terminal Nipah Kuning Ruko No. 3) dengan harga limit Rp. 399.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 120.000.000,6. Kalmiah Armadeta Sebidang tanah seluas 208 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.1913/Banjar Serasan atas nama Kalmiah Armadeta terletak di Gang Karya I Kel Banjar Serasan Kec. Pontianak Timur, Kota Pontianak ( setempat dikenal Jalan Tanjung Raya II Gang Karya I No. 32 ) dengan harga limit Rp. 170.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 51.000.000, Sebidang tanah seluas 64 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.1118/Siantan Tengah (setempat dikenal Jl. Sentosa No. A3) dengan harga limit Rp. 183.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 55.000.000,8. Muchtar Ishak a) Sebidang tanah seluas 166 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.7267/Siantan Hilir atas nama Muchtar Ishak terletak di Kel Siantan Hilir Kec. Pontianak Utara, Kota Pontianak (setempat dikenal Dharma Putra Perumahan Dharma Putra No. 64) dengan harga limit Rp. 61.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 19.000.000,b) Sebidang tanah seluas 170 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.1242/Pal IX atas nama Muchtar Ishak terletak di Kel Pal IX Kec. Sungai Kakap, Kotamadya Kubu Raya (setempat dikenal Jalan Karya Komplek Alam Damai Indah I No. B 3 ) dengan harga limit Rp. 115.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 35.000.000,9. Adi Diadi Sebidang tanah seluas 46 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.2674/Darat Sekip atas nama Adi Diadi terletak di Gg. Bersatu Kel Darat Sekip Kec. Pontianak Kota Kotamadya Pontianak ( setempat dikenal Jl. H.O.S. Cokroaminoto Gang Bersatu No. 2 A) dengan harga limit Rp. 87.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 27.000.000,10. Holil Sebidang tanah seluas 592 m2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.707/Siantan Hilir atas nama Haji Holil yang terletak di Kel. Siantan Hilir, Kec. Pontianak Utara, Kotamadya Pontianak (setempat dikenal dengan Jl. Parwasal No. 71) dengan harga limit Rp. 852.465.000,- Jaminan Lelang Rp. 256.000.000,11. CV Cipta Anungrah Sejahtera Sebidang tanah seluas 133 m2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.5552/Siantan Hilir atas nama Bambang Sartana, sarjana Pertanian,Master Of Sains yang terletak di Jl. 28 Oktober Komplek Pemda Blok I No. 9 Kel Siantan Hulu, Kec. Pontianak Utara, Kota Pontianak dengan harga limit Rp. 215.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 65.000.000,12. Mustaman Duabidang tanah seluas 396 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.5904/Siantan Hilir dan SHM No. 3307/Siantan Hilir seluas 263 M2 keduanya atas nama Mustaman terletak di Gang Parit Makmur Kel Siantan Hilir Kec, Pontianak Utara Kota Pontianak (setempat dikenal Jl. Khatulistiwa Gang Persada 3 No. 55) di jual dalam satu paket dengan harga limit Rp. 318.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 96.000.000,13. Edi Fariansyah Sebidang tanah seluas 152 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.1114/Sungai Jawi atas nama Ramlah Pattah terletak di Gg. Kordat Kel Sungai Jawi Kec. Pontianak Kota, Kota Pontianak (setempat dikenal Jl. H. Rais A Rahman Gang Kordat Rt 004 Rw 005) dengan harga limit Rp. 162.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 49.000.000,14. CV Bangun Tirta Kencana a) Sebidang tanah seluas 101 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.1723/Dalam Bugis atas nama Nyonya Hajjah Nur Erna terletak di Jl. Panglima A’im Kel Dalam Bugis Kec, Pontianak Timur Kota Pontianak (setempat dikenal Jl. Panglima Aim Unit Ruko No. 3) dengan harga limit Rp. 667.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 201.000.000,b) Sebidang tanah seluas 223 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.904/Dalam Bugis atas nama Raden Mas Khotibul - Umam Ma’sum terletak di Jl. Panglima A’im Kel Dalam Bugis Kec, Pontianak Timur Kotamadya Pontianak (setempat dikenal Jl. Panglima Aim Komp Seruni Indah II Blok B No. 01) dengan harga limit Rp. 225.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 67.500.000,15. Tri Mulyani Duabidang tanah seluas 225 M2 berikut seluruh bangunan diatasnya dengan SHM No.4052/Sungai Jawi atas nama Abdul Wahab, Sarjana Hukum dan Ny. Tri Mulyani dan SHM No. 4053/Sungai Jawi, Seluas 224 M2 atas nama Abdul Wahab, Sarjana Hukum dan Ny. Tri Mulyani keduanya terletak di Gang. Ambo’tin Kel Sungai Jawi Kec. Pontianak Barat ( sekarang pontianak Kota) Kotamadya Pontianak ( setempat dikenal Jl. Putri Dara Hitam Gang Ambotin II No. 02) dijual dalam satu paket dengan harga limit Rp. 1.000.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 300.000.000,Syarat dan Ketentuan Lelang : 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui surat elektronik (email) dengan aplikasi ALI (Aplikasi Lelang Internet) yang di-akses pada alamat domain https://www. lelangdjkn.kemenkeu.go.id// dengan tata cara mengikuti lelang email dapat dilihat pada menu “ Tata Cara dan Prosedur� dan “Panduan Penggunaan� sebagaimana terdapat pada domain tersebut. 2. Pendaftaran Calon Peserta Lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada https://www.lelangdjkn.kemenkeu. go.id/ dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP, NPWP, dan Nomor Rekening atas nama sendiri. 3. Waktu Pelaksanaan Waktu Pendaftaran dan Penawaran Lelang melalui Aplikasi Lelang Internet (ALI) : a. Pendaftaran dan penawaran lelang melalui dapat dilakukan sejak pengumuman lelang ini terbit sampai dengan penawaran lelang ditutup, pada : Hari/tanggal : Rabu, 29 April 2015, Pukul : 09.00 -12.00 waktu server ALI (sesuai WIB) b. Pembukaan penawaran lelang oleh Pejabat Lelang dilakukan pada : Hari/tanggal: Rabu, 29 April 2015, Pukul: 09.00 -12.00 waktu server ALI (sesuai WIB) c. Peserta Lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain di atas. d. Penawaran lelang melalui email dilakukan setelah menyetorkan uang jaminan lelang melalui Virtual Account pada PT BNI (Persero) Cabang Pontianak, penawaran lelang dapat dilakukan berkali-kali, namun penawaran tertinggi yang akan digunakan sebagai harga Penawaran Lelang. 4. Uang Jaminan Penawaran Lelang a. Untuk menjadi peserta lelang diharuskan menyetor uang jaminan lelang dengan jumlah sesuai dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini dan disetorkan sekaligus (bukan dicicil) b. Setoran uang jaminan lelang HARUS sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1(satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang sampai dengan Pukul 17.00 WIB. c. Uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke Nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain diatas kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan Valid. Seluruh setoran uang jaminan melalui nomor VA akan masuk rekening KPKNL Pontianak pada PT Bank BNI Cabang Pontianak. 5. Penawaran Peserta Lelang a. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang dan tidak ada dalam daftar hitam/blacklist. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. 6. Pelunasan Lelang Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar Rp 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang, apabila pemenang lelang wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan diatas, maka uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara dan pemenang lelang dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 6 (enam) bulan di seluruh wilayah Indonesia. 7. Obyek Lelang a. Obyek lelang dalam kondisi apa adanya. Foto dan informasi tentang obyek lelang dapat dilihat pada alamat domain diatas. 8. Penjelasan tata cara mengikuti lelang email dapat ditanyakan langsung ke KPKNL Pontianak, Jalan Letjend Sutoyo No 19 Pontianak, pada hari kerja. Pontianak, 15 April 2015 PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Retail Risk Group

dari Asdeksi tersebut ialah jika dibandingkan dengan SKPD-SKPD yang ada di seluruh wilayah belum mempunyai payung untuk menyatukan seluruh pelaksana tugas pemerintah tersebut. Namun Asdeksi dapat menyatukan seluruh sekwan yang ada di seluruh Indonesia. Menurutnya, sangatlah bermanfaat mengingat pada saat pertemuan tersebut narasumber yang memberikan sumbangsih pembelajaran sangatlah kredibel. Seperti contoh dari Menteri Dalam Negeri, pakar-pakar terkait yang melahirkan aturan-aturan itu sendiri. “Regulasi-regulasi mengenai pengelolaan keuangan di dalam unsur sekretariatan dewan juga dikupas tuntas agar terhindar dari penyimpangan-penyimpangan yang

tentu rentan terjadi penyalahan aturan. Seperti perjalanan dinas, kunjungan dewan dan lain sebagainya. Semua telah dipaparkan secara tuntas untuk menghindari terjadinya kesalahan,� ucapnya. Frans Randus berpendapat, dirinya melihat dengan adanya asosiasi tersebut, apalagi di Kalbar memiliki 14 kabupaten/kota dan tentu memiliki masing-masing sekwan yang belum saling mengenal. Melalui forum ini tentu bermanfaat ketika semua bertemu dan saling bertukar pendapat serta saling mengingatkan apa yang terlupa dan saling membantu apa yang menjadi permasalahan untuk dipecahkan bersama-sama. “Dan yang terpenting dapat menerjemahkan aturan sesuai dengan koridor yang ada,� harapnya. (asy)

juga ini sifatnya sangat urgen dan tidak menutup kemungkinan akan ada korban selanjutnya. “Ini merupakan keluhan masyarakat. Mari bersama-sama kita perhatikan. Ini satu-satunya jembatan penghubung untuk menyeberangi Sungai Landak. Kalau sampai ini sudah rusak berat baru mau bertindak tentu akan banyak dampak yang dimunculkan nantinya. Harus ada solusi. Minimal ditambal atau ada solusi lain yang ditawarkan untuk memperbaikinya,� tegasnya. “Kalau memang pemerintah tidak ada tanggapan, ada masukan dari warga yang akan menambalnya secara swadaya. Kalau sampai ini terjadi, kan malu nanti pemerintah,� ulasnya.

Reporter: Gusnadi Redaktur: Andry

Tingkatkan PAD Masih Sebatas Wacana

Juru Parkir Nakal Bertebaran di Kota Pontianak

Riko Pingsan Hadapi Soal UN Matematika Menurut Riko, ketika datang ke sekolah untuk mengikuti UN mata pelajaran matematika, dirinya merasa sehat-sehat saja. Pada saat mengisi soal, tiba-tiba ia merasa mual. “Sisa enam soal matematika saja, tiba-tiba perut saya terasa mual dan hanya bisa berbaring saja di ruang UKS sekolah,� kisahnya. Ia pun mengakui, kalau soal matematika itu sedikit menguras otak, karena lumayan sulit. Setelah diobati, Riko merasa fisiknya sudah baikan. “Mudahmudahan esok saya bisa mengikuti ujian lainnya,� harapnya. Sementara itu, Kepala SMK Koperasi, Mahdi M Daud mengatakan, hasil dari Ralat Berita Galeria Uskup pemeriksaan dan penAgung Pontianak, Pastor Dr Wilgobatan yang dilakukan liam bukanlah sebagai uskup oleh dokter di rumah sakit, agung dalam kehadiran dan kondisi Riko sudah fit 90 memberikan sambutannya saat persen. wisuda STP St. Agustinus Keusk“Dari keterangan dokupan Agung, tapi selaku mewakili ter, sakit yang dialami Riko Uskup Agung Pontianak tidak menjadi gangguan yang fatal bagi dirinya untuk R A L AT mengikuti Ujian Nasional. Menunjuk Pengumuman Kedua Lelang EkSaat ini kondisinya sudah sekusi Hak Tanggungan terbit di Rakyat Kalbar pada tanggal 14 April 2015, dengan ini kami 90 persen fit dan tidak perlu meralat sebagai berikut : dikhawatirkan akan mengPoint 09. atas nama Joko Santoso, seharusnya atas nama Joko Santoso, Sarjana Ekonomi ganggu yang bersangkutan Demikian kesalahan diperbaiki untuk mengikuti ujian,� paPontianak, 15 April 2015 parnya. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Retail Risk Group Dijelaskannya, lima

Pontianak-RK. Satu peserta Ujian Nasional (UN) atas nama Riko Yuliansyah, siswa SMK Koperasi, Selasa (14/4) pagi mendadak pingsan sepuluh menit menjelang dimulainya ujian mata pelajaran matematika. Dengan menggunakan tandu, Riko Yuliansyah dilarikan ke RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie dengan menggunakan ambulan. Satu jam usai mendapatkan perawatan di rumah sakit milik Pemerintah Kota Pontianak itu, Riko pun akhirnya diperbolehkan pulang supaya bisa mengikuti ujian selanjutnya.

menit sebelumnya, siswa masuk ruangan untuk mengikuti ujian. Dirinya terlebih dahulu memberikan motivasi dan penyegaran pada anak didiknya agar tidak stress dalam mengikuti ujian.“Motivasi itu diberikan dengan cara bergurau. Namun memang untuk Riko awalnya tidak menunjukan gejala sakit. Tahu-tahu sepuluh menit menjelang akhir pengisian soal, Riko langsung sakit sesak nafas dan pingsan,� jelasnya. Mengetahui kondisi Riko tidak fit, pihak sekolah lantas membawa Riko ke dalam ruang UKS. Pihak sekolah juga berkoordinasi dengan kedua orangtua siswa tersebut mengenai penyakit yang dideritanya saat itu. “Namun keterangan kedua orangtuanya bahwa Riko tidak pernah mengalami sakit yang gawat dan juga setuju jika Riko dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan agar kondisinya segera pulih,� paparnya. Sebagai kepala sekolah, dirinya berharap jika ujian nasional ini tidak menjadi beban pada peserta didiknya. Seperti yang terjadi pada Riko sedikit banyak pasti akan mempengaruhi mental peserta ujian nasional. (Zrn)

Jl. Tanjung Sari No.168 (A. Yani), Telp. (0561).582829, HP 0821 4935 8778

Kondisi dan lubang di tengah jalan di atas tol Landak yang sewaktu-waktu mengancam keselamatan pengendara maupun pejalan kaki. G -RK USNADI

Pontianak-RK. Seakan tak ada pembinaan atau memang juru parkirnya yang bandel. Pasalnya terdapat sejumlah lokasi di kawasan Kota Pontianak yang lokasi parkir menggunakan badan jalan sehingga terjadinya kemacatan panjang. Dalihnya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ironisnya, Pemerintah Kota Pontianak terkesan membiarkan sejumlah parkir nakal berkeliaran di sejumlah kawasan di seantero Kota Pontianak. Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Pontianak didesak DPRD Kota Pontianak untuk segera menertibkan parkir nakal tersebut. Apabila tetap saja bandel agar mencabut izin parkirnya tanpa pandang bulu. “Saya selalu menegaskan hal ini kepada Dishubkominfo terkait parkir ini. Misalnya seperti parkir di depan korem, pasar tengah dan sejumlah lokasi lainnya, karena bukan hanya di situ saja namun seluruhnya. Saya minta dinas supaya tegas terhadap pengelola parkir itu, kan sudah diatur. Ditindak atau bila perlu pelaku parkirnya dicabut. Harus ikuti peraturan yang ada, harus ditindak tegas,� ujar Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak, Agus Sutisno, Rabu (14/4). Agus menyatakan, Ddishubkominfo Kota Pontianak harus memberikan pembinaan sekaligus perlu sering-sering memantau juru parkir yang ada. Jangan hanya menargetkan peningkatan PAD semata, namun mengorbankan pengguna jalan atas parkir yang tak sesuai aturan. Yakni dengan menggunakan badan jalan. “Jangan sampai memperlambat pengguna jalan, karena di sana bukan tempat parkir, tetapi fasilitas jalan umum. Tindak tegas supaya tidak ada kemacetan. Kalau mereka tidak mau, ya pelaku ekonominya yang dipanggil, karena kendaraan itu bongkar muat,� timpalnya. Situasi seperti ini, lanjutnya, pihak dinas diyakininya paham akan aturan yang ada. Sebagai pengampu tugas dengan fungsinya masing-masing, bisa saja peringatan keras harus dilakukan sebagai bentuk pelajaran bagi juru parkir lainnya supaya tidak berbuat diluar jalur ketentuan. “Jangan begitu, aturan sudah ada. Mereka dapat keuntungan dari parkir dan mereka seenaknya untuk meraup keuntungan sebesar-besarnya. Tapi aturannya tidak dilakukan,� lugasnya. Sejauh ini, DPRD Kota Pontianak selalu terbuka menyikapi permasalahan parkir yang kerapkali memunculkan masalah di lapangan atas laporan masyarakat. Namun lemahnya koordinasi serta instansi yang terkesan berjalan sendirisendiri dinilai sebagai biang dari permasalahan tersebut. “Apa solusianya, ayo cari tempat. Di situ bukan aktivitas bongkar muat, bukan gudang dan sebagainya. Memang khusus jalan umum, ada ketentuan yang diatur dinas. Dinas harus melihat aturan itu, kalau ditindak tegas, tetapi ada masalah tidak mengapa. Karena sudah menjalankan tugas dan fungsinya secara benar,� paparnya. Wakil rakyat dari daerah pemilihan (dapil) Kecamatan Pontianak Utara ini mendesak, supaya Dishubkominfo Kota Pontianak senantiasa berkoordinasi sebagai mitra yang solid bersama-sama mencarikan solusi terbaik agar permasalahan parkir dapat tertangani. Yakni dengan tujuan tidak mengorbankan masyarkat sebagai pengguna jalan. “Saya minta ayo kita koordinasi serta berkomunikasi. Karena antara legislatif dan eksekutif adalah mitra. Akan kita carikan solusi, yang mana nantinya untuk kepentingan masyarakat juga. Apa yang harus kita lakukan untuk masyarakat pengguna jalan ini, kita siap membantu mencarikan solusinya,� ulasnya. (agn)


Pro Ekbis Harga Harga Satuan Distributor Eceran (Rp) (Rp) Ekor Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg

Gagas Nonton Bareng Guru Bangsa Tjokroaminoto

3.000 4.000 19.500 23.000 50.000 60.000 115.000 120.000 60.000 65.000 125.000 135.000 15.000 17.600 6.000 6.650 5.700 5.900 6.600 7.000 7.000 8.500 7.200 8.000

Sosok guru bangsa, HOS Tjokroaminoto merupakan seorang tokoh yang memiliki semangat serta kepiawaian sebagai seorang cendikiawan sekaligus seorang pahlawan nasional yang berhasil membentuk tokoh-tokoh baru bangsa ini. Mulai dari Soekarno hingga Semaoen. Kini perjuangannya dapat dilihat dalam penayangan film Guru Bangsa Tjokroaminoto yang tayang perdana pada 9 april lalu. Seperti yang sudah bisa ditebak dari judulnya, film ini berkisah tentang kisah hidup dari salah seorang pahlawan Indonesia pada masa penjajahan, HOS Tjokroaminoto. Disutradarai oleh sutradara senior, Garin Nugroho (Opera Jawa, Under The Tree, dll), film Tjokro mengisahkan perjuangan Tjokroaminoto melawan penjajahan dan menyamakan hak dan martabat masyarakat Indonesia yang ter-

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

VALAS

Selasa, 14 April 2015

AUD EUR MYR SAR SGD USD

1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

9,939.53 13,799.25 3,525.88 3,477.94 9,572.17 13,044.00

9,831.43 13,657.85 3,487.91 3,442.82 9,474.69 12,914.00 Sumber: Bank Indonesia

KOMODITI SAWIT

jajah pada masa itu. Film Tjokro sendiri menjadi sedikit dari film Indonesia yang bercerita tentang zaman-zaman penjajahan sekaligus membahas spesifik salah satu tokohnya saja. Beberapa diantaranya yang pernah ada sebelumnya, seperti Soekarno: Indonesia Merdeka (2013), Sang Pencerah (2010) dan Tjoet Njak Dhien (1986). Dari press conference yang diselenggarakan 3 September 2014, Garin Nugroho mengatakan, bertepatan dengan momen pemilu, film Tjokro diharapkan bisa menjadi media pembelajaran sejarah dan politik berbangsa yang bisa meningkatkan kesadaran masyarakat terkait kondisi Indonesia sekaligus untuk mengingat kontribusi pahlawan yang membawa Indonesia ke masa yang lebih mudah, seperti sekarang ini. Nonton bareng yang digagas oleh HIPMI

Kalbar bekerjasama dengan Pemuda ICMI Kalbar serta didukung oleh Institut Indonesia Moeda yang dilaksanakan oleh Quick Management sebagai event organizernya, didukung penuh oleh Yayasan HOS Tjokroaminoto. Yang insya Allah akan menghadirkan para pemain-pemain yang terlibat di dalam pembuatan film tersebut. Nonton bareng kali ini juga disertai dengan program berbagi. Yaitu, dengan membeli paket nobarnya maka 2 tiket yang kita dapatkan, satu untuk kita sendiri. Sedangkan satunya lagi untuk anak panti asuhan yang akan diajak. Paket nobar seharga Rp100.000 juga akan mendapatkan bonus berupa poster yang akan ditandatangani. Selain itu jika ingin mengikuti meet and greet (jumpa fans) para pemain, panitia menyediakan paket nobar plus seharga Rp200.000. Yang mana akan mendapatkan

Harga TBS dalam Rupiah

Jakarta-RK. Menteri Tenaga Kerja, Muhammad Hanif Dhakiri mengatakan, pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) sejumlah 10 ribu unit akan dilaksanakan tahun ini. “Totalnya 10 ribu unit. Dari Kementerian PUPR (pekerjaan umum dan perumahan rakyat) 7.600 unit dan BPJS Ketenagakerjaan 2.400 unit,” katanya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (13/4). Hanif menjelaskan, Kementerian PUPR tahun ini siap membangun 1.724 unit. Sisanya, sebanyak 5.876 unit masih dalam tahap penjajakan lahan. Sedangkan untuk BPJS Ketenagakerjaan, 1.100 unit siap dibangun dan 1.300 unit sisanya dalan penjajakan lahan.

Indeks K (%) 91.50 CPO (Rp/Kg) 8,949.85 Inti Sawit (Rp/Kg) 6,211.00 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1,502.15 4 tahun 1,628.61 5 tahun 1,745.85 6 tahun 1,796.28 7 tahun 1,863.14 8 tahun 1,920.35 9 tahun 1,973.87 10-20 tahun 2,041.42 Rata-rata 1,931.45 Naik/Turun Naik Rupiah 70.14 Prosentase 3.77

Equatoriana

Lokasi pembangunan rusunawa diutamakan berada di kawasan industri. Ada 14 provinsi yang lokasi atau lahannya memenuhi persyaratan administrasi dan teknis. Daerah tersebut tergolong clean and clear yang dinyatakan siap untuk pembangunan rusunawa. Di antaranya, wilayah Sumatera meliputi Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kepulauan Riau dan Sumatera Selatan. Selanjutnya, Pulau Jawa, yakni Banten, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Sedangkan wilayah timur Indonesia, antara lain, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Papua.

Hanif mengungkapkan, pembangunan rusunawa dilakukan dengan metode twin block. Yakni, dalam satu bangunan terdapat dua tower atau dua bagian gedung yang masing-masing terdiri atas 100 unit. “Satu unit bisa dihuni empat orang lajang,” jelasnya. Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemenaker, Irianto Simbolon menambahkan, harga sewa satu unit rusunawa bergantung pada lokasinya. Misalnya, harga sewa unit di lantai bawah lebih mahal dari unit yang ada di atasnya. Namun, harga sewa rusunawa untuk para pekerja tersebut sekitar 5-10 persen dari upah minimal penghasilannya. “Kalau di luar bisa

Rakyat Kalbar Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Jawa Pos National Network (JPNN)

Kantor Pusat: Gedung Graha Pena Kalbar, lantai 2 & 3 Jalan Supadio (Ayani 2) Km 3,5 Sungai Raya Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Tel. 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: rakyatkalbar.news@yahoo.co.id

Re-editing: Andry

30 persen,” terangnya. Irianto menjelaskan, program 10 ribu unit rusunawa merupakan program pemerintah untuk mewujudkan satu juta rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Dia berharap program itu dapat terealisasi dengan baik. Sementara itu, pemerintah tidak lagi memprioritaskan rumah sakit bagi pekerja atau buruh. Sebab, pemerintah ingin mengoptimalkan klinik kesehatan yang ada di perusahaan. Selain itu, adanya program BPJS Kesehatan dan kartu sehat sudah membantu meringankan beban biaya pekerja ketika sakit. (jpnn)

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Masalah kita

THE NEWS LEADER REFERENCE

kesempatan bertemu dan berdiskusi dengan artisnya secara lebih dekat sambil makan siang di Hotel Aston Pontianak. Untuk informasi dan donasi, silahkan menghubungi Quick Management melalui nomor HP: 085252 434343 atau invite di BBM 5222F696 atau follow twitter @QMOrganizer. Nobar ini akan dilaksanakan pada Minggu, 19 April 2015, pukul 09.00 WIB. Voucher tiket sudah dapat dibeli dan ditukarkan tiketnya 1 jam sebelum penayangan. Karena durasi film yang panjang, kita memulainya dari pukul 09.00 pagi dan dilanjutkan dengan presscom serta meet and greet. Semoga film ini menjadi momentum bangkitnya pemuda bangsa melalui perjuangan yang dicontohkan oleh sang guru bangsa.

Tahun Ini 10 Ribu Unit Rusunawa untuk Buruh

April 2014

Lagi-lagi harga Bahan Bakar Minyak (BBM) mengalami kenaikan. Dalam situs esdm.go.id, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menetapkan perubahan harga BBM terhitung mulai 28 Maret 2015. Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, IGN Wiratmaja beralasan, kenaikan harga BBM untuk menjaga kestabilan perekonomian nasional, serta menjamin penyediaan BBM nasional. Harga BBM jenis premium RON 88 di wilayah luar Jawa-Madura-Bali dan jenis solar subsidi masing-masing naik sebesar Rp 500 per liter. Untuk harga minyak tanah dinyatakan tetap, yaitu Rp 2.500 per liter. Solar naik dari Rp 6.400 per liter menjadi Rp 6.900 per liter. Harga premium RON 88 naik dari Rp 6.800 per liter menjadi Rp 7.300 per liter. Sejak awal, pemerintah memang akan mengevaluasi harga solar dan premium setiap bulan, mengikuti perkembangan harga minyak dunia plus nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS dua bulan sebelumnya, periode tanggal 25 sampai tanggal 24 bulan sebelumnya. Dampaknya sudah bisa dipastikan, berimbas pada banyak sendi kehidupan masyarakat Indonesia. Bahkan, saat harga BBM sempat sedikit turun beberapa waktu lalu, harga komoditi lain justru tidak ikutan turun. Makanya, saat harga BBM kembali naik, harga komoditi lain bisa dipastikan akan semakin meroket, terutama pangan dan angkutan. Salah satu yang merasakan dampaknya adalah petani karet. Sebab, hingga saat ini harga karet terus mengalami penurunan. Padahal, kebutuhan pokok seperti sembako justru semakin naik. Pemenuhan kebutuhan hidup keluarga petani karet pun semakin sulit. Menurut anda?

4

HIPMI Kalbar, Pemuda ICMI Kalbar dan Institut Indonesia Moeda

Minggu ke 3 Bulan April 2015

DOC Broiler FS Broiler Hidup Ayam Buras Hidup Daging Sapi Daging Babi Karkas Kambing Telur Ayam Ras Pakan Petelur Starter Pakan Petelur Grower Pakan Layer Pakan Pedaging Starter Pakan Pedaging Finisher

Rabu, 15 April 2015

Minggu, 19 April 2015

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi

Rakyat Kalbar

HP : 081345479682

Sms Warga Di Bawah Kewajaran Kantor Balai PU di Jalan M Sood, Pontianak. Kasus segera lacak penawaran di bawah kewajaran. Terima keluhan dari anggota Asosiasi Kontraktor Kalbar tentang penawaran harga paket pekerjaan perkuat tebing Sungai Landak Desa Mungguk 0,075 kilometer dan Kota Ngabang 0,143 kilometer di Kabupaten Landak Provinsi Kalbar. Nilai sebelum penawaran Rp 5,93 miliar APBN. Nama unit kerja: Dirjend SDA. Nama Satuan Kerja: PPK Sungai dan Pantai II. Nama PPK: SNVT Pelaksana Jaringan Sumber Air Kalimantan I. Nama ULP: ULP Kem. PUPR Provinsi Kalbar. Nama Pokja: Pokja SNVT PJSA Kalimantan I Provinsi Kalbar. Bid. Pengerjaan: Penyedia Pekerjaan Konstruksi. Metode Pengadaan: Pelelangan Umum Pasca Kualifikasi. Nama Penyedia Jasa: Nomor 4 PT Tri Mandiri Utama dari 5 peserta penyedia jasa lainnya. Nilai Penawaran: Rp 4.675.366.000. Nilai Koreksi: Rp 4.318.838.000. Keterangan: Terendah I (-73%). Tanggal upload:16 Maret 2015, 19:36 Wib. Hal tersebut asal dapat bertentangan dengan peraturan, terimakasih. Ibrahim Myh. 081288673500 6-4-2015

00.14

Sindikat Narkoba

Tanggapan Nasib nelayan tradisional kini kian memprihatinkan. Di samping harus berhadapan dengan faktor alam, melemahnya nilai rupiah terhadap dolar kini mulai berimbas ke perekonomian nelayan. Pasalnya, hasil tangkapan nelayan yang selama ini menjadi sumber kehidupan harus dijual murah ke pengusaha. Nasib serupa dirasakan petani karet. Sudah lama harga karet murah, tidak pernah naik. Hasil menyadap getah tidak sebanding dengan harga beras dan sembako. 087818268462 12-4-2015

Pusat kendali sindikat narkoba di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) berada di Lapas Cipinang dan Salemba Jakarta. Faktanya, kedua lapas tersebut kedapatan ruang tahanan mewah untuk aktor narkoba yang dijaga ketat oleh sipir, hingga aparat lain seperti Polisi tidak boleh masuk ruangan tahanan tersebut. Kalau melihat pelaku utamanya, kami teringat kisah tempo dulu tentang pengisap dan pengedar candu yang pertama di RI tidak lain adalah Warga Negara Asing (WNA) dari tirai bambu. Begitu pula pertama sekali yang mengajar pejabat RI, terutama Bea dan Cukai soal sogok-menyogok dan korupsi juga mereka yang dikenal dengan panggilan si Alau. Pintu masuk utama bagi si Alau menyelundupkan candu ke RI adalah Singapore, maka jangan heran di Singapore banyak keturunan si Alau di bawah pimpinan LKY sebagai prexx dan pelarian pejabat NKRI nakal, karena ketahuan korupsi larinya ke Singapore. Diantara mereka tertangkap dan dihukum. Pusat pengendali mereka di Singapore kirim dana kepada pejabat di NKRI. Bagaimana bereskan?

01.19

085332578345 12-4-2015

12.12

Harian Rakyat Kalbar dilahirkan 9 Juli 2012, sebagai perubahan dari Harian Equator yang terbit perdana 29 November 1998. Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Zainal Muttaqin. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Mohamad Iqbal, Kiram Akbar, Andry (Koord. Liputan). Sekretaris Redaksi: Miftahul Jannati. Kontributor: Efrata Denny Saputra (Bandung), David T Marpaung. Pracetak/Layouters: Dennis Marlone (Manajer), Defri, Rizal, Hafiz, Syahrul. Website: Hendra Ramawan, Endar Fernandes, Febriandi Bahroni. Biro Pontianak: Ari Sandy, Davy, Deska Irnansyafara, Ocsya Ade CP, Gusnadi, Achmad Mundzirin, Achmad Munandar. Kubu Raya: Syamsul Arifin. Mempawah: Alfi Shandy, Jalan Teratai Blok A No 3, Tel. 0561-691326. Singkawang: Mordiadi, Jalan Alianyang (samping Koperasi Sinka), Tel. 0812-5667-3567. Sambas: Muhammad Ridho, Jalan Sukaramai Komplek Didis Permai Blok G/10, Dalam Kaum, Tel. 0852-4569-8977. Bengkayang: Kurnadi, Jalan Tiga Desa Komplek SMP Negeri 3 No 111, Bumi Emas, Tel. 0821-5983-8787. Landak: Antonius, Jalan Jalur 2 (depan Wisma Usaha Jaya Pal 2) Ngabang, Tel. 0813-4529-4139. Sanggau: Kiram Akbar, Jalan Nenas Komplek Dinkes No 40 Tanjung Sekayam, Kapuas, Tel. 0813-5253-3013. Sekadau: Abdu Syukri, Komplek Terminal Lawang Kuari No 225 (Fotocopy GSI), Tel. 0856-5234-7489. Sintang: Suhardin. Melawi: Sukartaji, Jalan Juang Nanga Pinoh, Tel. 0568-22069. Kapuas Hulu: Arman Hairiadi, Jalan M Yasin No 3, Tel. 0856-5231-1288. Kayong Utara: Kamiriludin, Dusun Siduk, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana, Tel. 0852-4518-7777. Ketapang: Jaidi Chandra, Jalan Ketapang-Siduk, Sungai Awan, Tel. 0821-5948-6599. Komunikasi & Pengembangan Bisnis: Mohamad Qadhafy. Pemasaran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abu Bakar, Darmansyah, Iswandi, Susanto. Ekspedisi/Distribusi: Ferry Firmansyah (Koord). Keuangan: Nurbani (Manajer). Umum & Administrasi: Adi Dharma. Pemasaran Iklan Tel. 0561-721229: Julianus Ratno (Manajer), Biro Jakarta: Jalan Jeruk Purut Al Ma’ruf No 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560, Tel. 021-78840827, Faks. 021-78840828. Tarif Iklan Mili Meter Kolom: Hitam-Putih (Black-White/BW) Rp 25.000, Warna (Full Colour/FC) Rp 35.000. Tarif Iklan Baris: Rp 8.000/baris (min. 2 baris, maks. 10 baris). Rekening: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas, Bank Kalbar, BRI Cabang Pontianak.

Rakyat Kalbar (RK) Online: www.rkonline.Id


Kursi Rakyat Sikap

Rabu, 15 April 2015

5

M Isha Siap Maju Pilkada Sambas

Polisi Parlemen Perlu Pembahasan Mendalam Jakarta-RK. Mabes Polri belum memutuskan apakah setuju atau tidak dengan konsep Polisi Parlemen untuk pengamanan Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, seperti yang diwacanakan DPR. Polisi Parlemen itu membutuhkan 1.194 personel Polri. “Itu perlu pembahasan mendalam,” tegas Karopenmas Polri Brigjen Agus Rianto, Selasa (14/4). Menurut Agus, masalah ini terkait dengan banyak hal. Seperti personel, peralatan, sarana prasarana dan anggaran. Dia mencontohkan, saat ini juga jumlah personel Polri masih belum maksimal. Bahkan, Polri masih terus melakukan penambahan dengan merekrut anggota baru. “Jadi, semuanya masih harus ditindaklanjuti dengan mendalam,” ujarnya. Menurutnya, Mabes akan melihat dulu situasi dan urgensi dari semua itu. “Apalagi kalau jumlahnya (yang dibutuhkan Polisi Parlemen) cukup besar,” katanya. (jpnn)

Rakyat Kalbar

“Partai Demokrat mengutamakan kader. Tentu kader yang punya nilai jual dan kualitas. Saat ini saya sudah didaftarkan ke DPC Partai Demokrat Sambas. Dan Ketut Indrawati (Ketua DPC Partai Demokrat Sambas) juga maju. Saya serahkan kepada keputusan partai. Tapi kita sebagai kader harus siap jika diminta partai dan masyarakat untuk membangun Sambas Terigas,”

M. ISHA

M. Isha

Pontianak-RK. Politisi Partai Demokrat, M. Isha menyatakan kesiapannya maju di Pilkada Sambas 2015. Namun

begitu, ia menyerahkan sepenuhnya kepada keputusan partai yang selama ini sudah membesarkannya. “Partai Demokrat mengutamakan kader. Tentu kader yang punya nilai jual dan kualitas. Saat ini saya sudah didaftarkan ke DPC Partai Demokrat Sambas. Dan Ketut Indrawati (Ketua DPC Partai Demokrat Sambas) juga maju. Saya serahkan kepada keputusan partai. Tapi kita sebagai kader harus siap jika diminta partai dan masyarakat untuk membangun Sambas Terigas,” tegas ang-

gota DPRD Kalbar dua periode ini kepada Rakyat Kalbar, Selasa (14/4). Untuk bisa mengusung pasangan calon di Pilkada mendatang, partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono harus mencari mitra koalisi. “Sampai saat ini kita dari Partai Demokrat masih dalam tahap persiapan. Yang ingin bergabung bersama Demokrat silahkan, masih terbuka,” ujar Isha. Apakah maju nomor satu atau nomor dua? Isha kembali menyerahkannya kepada keputusan partai. Sebab, kata dia,

keputusan partai adalah yang terbaik karena melalui berbagai tahapan penjaringan dan survei. Artinya, apa yang diputuskan partai nantinya adalah dari keinginan masyarakat Sambas. Ia juga mengajak seluruh masyarakat Sambas untuk menyukseskan agenda demokrasi lima tahunan ini. “Di Pilkada inilah masyarakat Sambas punya kesempatan untuk ikut menentukan arah pembangunan. Untuk itu jangan mau golput, daftarkan diri dan datang ke TPS. Gunakan hak pilih dengan sebaikbaiknya,” pesan Isha. Selain itu, ia juga meminta kepada masyarakat untuk terus bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban yang sudah terbangun baik selama ini. “Keamanan daerah harus kita jaga bersama-sama. Perbedaan yang ada harus dijadikan kekuatan untuk membangun daerah,” pungkas Isha. (jul)

Sambil Ngeteh, Jokowi: Supaya Tak Ramai Lagi

Joko Widodo (kiri), Basuki T Purnama (tengah) dan Prasetio Edi Marsudi ngobrol santai di teras belakang Istana Merdeka, Selasa (14/4) pagi. JPNN

Jakarta-RK. Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak hentihentinya meminta Pemda DKI Jakarta dan DPRD untuk berdamai dan menyelesaikan kisruh APBD. Pagi ini, presiden pun mempertemukan dua belah pihak untuk membahas masalah itu. Sambil minum teh bersama, dengan suasana santai di teras belakang Istana Merdeka, presiden bertemu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi. Dalam pertemuan itu, presiden menginginkan agar permasalahan mengenai APBD

DKI diselesaikan secepatnya. “APBD 2015 seluruh proses-prosesnya harus segera diselesaikan secepatnya, kemudian langsung bisa kerja. Jadi langsung bisa kirimkan ke masyarakat program-program yang telah di tentukan. Kerja untuk DKI secepatcepatnya,” ujar presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (14/4). Selain itu, presiden meminta agar Hak Menyatakan Pendapat (HMP) yang dilakukan oleh DPRD DKI Jakarta dibatalkan. Masalah pemda dan DPRD, kata dia, bisa diselesaikan dengan musy-

awarah. “Ini supaya tidak ramai lagi, konfliknya tidak berkepanjangan. Tadi juga meminta agar HMP bisa diselesaikan dengan cara-cara yang baik, dan musyawarah yang baik,” imbuhnya. Selain itu, presiden juga meminta agar Basuki yang akrab disapa Ahok, tidak lagi menerbitkan peraturan gubernur (pergub) sebagai landasan hukum APBD 2016 mendatang. Presiden menginginkan agar di masa datang landasan hukum APBD dalam bentuk peraturan daerah yang disepakati pihak eksekutif dan legislatif. (jpnn)

Metro SINGKAWANG

BPPKB Bengkayang Fokus di 6 Kecamatan

Napi Dibina Jadi Perajin Batu Singkawang. Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIb Kota Singkawang melatih dua warga binaannya atau Narapidana (Napi) menjadi perajin batu. Keduanya dibimbing langsung salah satu petugas yang pernah menjadi pengasah batu. “Ini baru uji coba, kalau memang cocok kita akan membeli alat lagi,” kata Sambiyono, Kepala Lapas Klas II Kota Singkawang didampingi Kasi Binadik, Florentius ditemui di ruang kerjanya, Selasa (14/4). Lapas membeli satu alat lengkap pengasah batu dan menyediakan bongkahan untuk diasah kedua napi tersebut. Salah seorang mengasah untuk membentuknya menjadi batu cincin, seorang lagi mengaluskannya. “Ini baru berlangsung sejak sekitar satu pekan lalu,” kata Sambiyono. Untuk tahap pertama ini, kedua napi tersebut langsung dibimbing salah seorang petugas yang memang ahli mengasah batu. “Kita nanti juga akan mendatangkan ahli dari luar yang memang sudah mahir mengasah batu, yakni Rahim,” ungkap Sambiyono. Apabila kedua napi tersebut sudah mahir, niscaya akan diberi-

BENGKAYANG

kan kesempatan untuk membuka jasa mengasah batu. Jadi nantinya masyarakat luar bisa juga minta diasahkan batu cincinnya di Lapas. “Kalau di luaran misalnya mengasah batu itu, Rp 50 ribu, kita bisa lebih murah dari itu, tentunya akan menguntungkan,” kata Sambiyono Dia menjelaskan, ide awal untuk memberikan membina napi menjadi perajin batu ini, lantaran banyaknya perajin batu di luaran, apalagi saat ini penggemar batu cincin sedang booming. “Ini semata untuk memberikan kegiatan yang produktif kepada warga binaan kita. Awalnya satu mesin saja yang kita beli, kalau bagus, nanti kita bisa beli mesin lagi, dan jumlah napi yang dibina tentunya akan lebih banyak,” ujar Sambiyono. Harapannya, pembinaan menjadi perajin batu ini, menjadi modal bagi napi kelak ketika mereka sudah selesaikan menjalani masa hukumannya. “Mudahmudahan ini bermanfaat bagi napi ketika mereka kembali ke masyarakat nanti, sehingga tidak perlu lagi mengulangi perbuatan yang menyebabkan masuk ke lapas,” pungkas Sambiyono. (dik)

Ir Magdalena MM. KURNADI

Bengkayang. Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Bengkayang menargetkan enam kecamatan, yaitu Jagoi Babang, Samalantan, Bengkayang, Ledo, Sanggau Ledo, dan Sungai Raya Kepulauan kegiatan Kampanye Anti Kekerasan Perempuan dan Anak, tanggal 18-29 April. Kepala BPPKB Bengkayang, Ir Magdalena MM kepada Rakyat Kalbar, Senin (13/4) mengatakan, Kampanye Anti Kekerasan Perempuan dan Anak juga dirangkai dengan kegiatan pelayanan Keluarga Berencana (KB). “Sasaran KB bagi Pasangan Usia Subur (PUS) dengan pelayanan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) pada Kecamatan Jagoi Babang dan Sungai Raya Kepulauan, yang akan dihadiri

lagi juga merupakan kekerasan terhadap perempuan. ”Menelantarkan anak, dan selingkuh juga masuk kekerasan terhadap perempuan dan anak,” ujarnya. Pemahaman terhadap kekerasan tegasnya, bukan hanya fisik tapi juga psikis/ kejiwaan. Makanya, tema yang diangkat dalam kegiatan ini yaitu ’Bengkayang Bebas Kekerasan Perempuan dan Anak Tahun 2020.’ Untuk mewujudkannya, dibutuhkan dukungan dari semua pihak dalam kegiatan perlindungan anak dan perempuan, termasuk memberantas trafficking, perdagangan anak dan perempuan. “Terkadang masyarakat tidak sadar melakukan tindak kekerasan. Misalnya, anak usia sekolah harus bekerja di luar negeri, itu termasuk eksploitasi anak dan trafficking,” ucap Magdalena. (kur)

Bupati Bengkayang Suryadman Gidot,” ujarnya. Masyarakat terangnya, lebih banyak menggunakan alat kontrasepsi suntik dan pil. Padahal, tingkat kegagalannya tinggi karena sibuk, lupa dan terlambat. Lebih baik menggunakan Medis Operasi Pria (MOP) atau dikenal dengan nama vasektomi. “Di Bengkayang hanya 3 orang yang menggunakan KB vasektomi, tepatnya hanya di Kecamatan Sungai Raya,” ungkapnya. Sedangkan tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak, hanya dipahami karena melakukan pemukulan dan pemerkosaan. Padahal, mengeluarkan kata-kata kasar dan kotor dan membentak-bentak juga dikategorikan sebagai kekerasan. Selain itu, perilaku habis dinikahi langusng cerai dan kemudian kawin

Iklan Baris & Paket Murah AN

PERCETAKAN TENDA & SOUVENIR

TOYOTA ANZON “Promo kredit DP serba -an”

9 jt

ADI

Angsuran Paling Ringan !!! PROSES

MUDAH DAN CEPAT

DP Paling Murah !!!

Hubungi:

Alonk

Hp. 0812 57282270 Hp. 0856 5440 0673 Pin. 28C52D11 Jl. Putri Daranante, Gg. Andayani 1 Type 150, Lt. 188-131-160, 2 lantai, PLN 3500watt, 3500watt, PDAM, KT 3, KM 2 (Kloset duduk American Standard), Keramik 60 x 60, Bak Air 6 m3 dikeramik.

L UA RJ

TE ah i m un Ru p H a Si

L UA RJ

TE

Hub: KASIM (Ng Khiok Sim) 0813 4553 7522 0819 5220 0988

Jual Tanah Kapling Lokasi Jl. Agung Podomoro, Sekunder A Rasau Jaya, kaplingan Ruko Ukuran 4,5 x 30 M, rumah ukuran 10 x 18 M, (Cash & Credit) DP 1,5 Jt. Hub : 0856 5817 6492

HUBUNGI :

JOHANES DENNY X

0812 5660 6125 BB : 519A1C4B 0852 5245 2381 BB : 2ABCC69C

DP PALING MURAH !!! ANGSURAN PALING RINGAN !!!

PICK UP WAGON APV ERTIGA

12.743.000 18.450.000 45.621.000 32.000.000

3.011.000 1.069.000 3.738.000 3.628.000

-Diskon 21.500.000 -Gratis Accesories -Gratis Kaca Film

JEMY 0813 5266 8806 DANNY 0853 4992 9660

MENERIMA PANGGIL AN

THERAPY

HUB: BANG ABU

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

LOWONGAN KERJA Dibutuhkan karyawan posisi Supervisor / Kapten (berpengalaman) Kirim lamaran ke PT. Win One, Jl Budi Karya, Villa Gamma D1-D4, Pontianak Selatan, Telp. 0561-762330

MENERIMA PESANAN : - Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, Brosur ,dll. - Menyewakan Tenda/Kursi - Membuat Tenda&Sarung Kursi

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

INFORMASI PEMASANGAN

PIJAT LELAKI SELURUH BADAN 0813 4806 2271 0856 5085 7244

Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257 (Jalan Lebar, Dekat RS. Antonius)

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

Segera Hubungi

(0561)768677

PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH” Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet / Permadani * Foto & Video Shooting * Pembuatan Tenda

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso

Jl. Srikaya No. 17 Pontianak Telp. 7057240, 08164983624 (Dekat Masjid Sirajul Munir)

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

EKO SERVICE

SEDOT WC

HUB TELP.

0812 5832 0052

Jl. KH. Ahmad Dahlan No.18 Pontianak (Jl. Penjara depan Jl. Beringin)

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

Telp. (0561) 743999

DISCOUNT 60% GARANSI

CARA MUDAH

Di KORAN & WEBSITE

PASANG IKLAN 1. Hubungi kami via Telp/email/sms 2. Siapkan Materi Iklan 3. kirim materi via email/BBM/sms 4. Materi kami Design 5. Pembuatan Form Order 6. Pembayaran Gedung Graha Pena Kalbar 7. Iklan Siap Tayang Jl. Arteri Supadio Km 3,5, KUBURAYA

Hotline : (0561).768677 Email : iklanrakyatkalbar@gmail.com


Sambungan

Rakyat Kalbar Rabu, 15 April 2015

OBAMA: HILLARY AKAN JADI PRESIDEN AS YANG MUMPUNI PANAMA-RK. Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama menjadi salah satu orang pertama yang mendukung pencalonan Hillary Rodham Clinton sebagai penguasa Gedung Putih. Sehari sebelum istri mantan Presiden Bill Clinton itu mendeklarasikan ambisinya, pemimpin 53 tahun tersebut mengumumkan sikapnya. Setelah menghadiri pertemuan regional di Panama City, ibu kota Panama, Obama memuji Hillary sebagai politikus jempolan. “Dia akan menjadi presiden yang ulung,” tandasnya pada Sabtu waktu setempat (11/4). Meski dulu bersaing saat sama-sama mengincar kursi presiden pada Pilpres 2008, kini Obama berpihak kepada Hillary. Sebagai sesama politikus Partai Demokrat yang pernah bekerja sama di dalam pemerintahan, Obama memuji kinerja Hillary. “Pada 2008 dia adalah saingan yang berat. Selama pilpres, dia menjadi pendukung saya yang luar biasa. Dia

juga menteri luar negeri yang bisa diandalkan. Di atas semua itu, dia adalah teman saya,” ucap presiden keturunan Kenya tersebut. Obama yakin Hillary akan menjadi presiden yang mumpuni. Sebab, selain segudang pengalaman politik, ibunda Chelsea itu memiliki ketertarikan yang sangat tinggi pada seluk-beluk pemerintahan. Bahkan, sebelumnya, mantan senator tersebut juga mempunyai pengalaman menghuni Gedung Putih. Yakni, memang bukan sebagai presiden, tetapi sebagai ibu negara. “Satu hal yang bisa saya pastikan, dia adalah individu yang cakap membawa diri dalam segala dialog maupun perdebatan tentang kebijakan luar negeri,” puji Obama. Dia juga mengungkapkan bahwa reputasi Hillary di dalam negeri sebagai orang penting yang pernah melahirkan kebijakan-kebijakan domestik pun tidak kalah bagus. Resmi Mencalonkan jadi Presiden Mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat

Hillary Clinton akhirnya resmi mengumumkan pencalonannya sebagai Presiden Amerika Serikat dari partai Demokrat, dalam pemilihan yang bakal berlangsung tahun depan. Hillary mendeklarasikan pencalonannya pada Minggu (12/4) waktu setempat. “Saya mencalonkan diri sebagai presiden,” katanya dengan senyum, dalam rekaman video yang ada di The New York Times, Minggu (12/4). Hillary juga merilis pernyataan resmi di akun twitternya, @HillaryClinton. “I’m running for president. Everyday Americans need a champion, and I want to be that champion,” tulisnya. Pencalonan Hillary mengakhiri spekulasi panjang selama ini. Sebelumnya, Hillary sempat membantah berkali-kali soal pencalonannya. Istri dari Presiden ke-42 Amerika Serikat Bill Clinton ini pernah berambisi menjadi AS 1, namun kalah dari Barack Obama pada 2008. (adk/ (AP/AFP/theguardian/hep/c20/tia/jpnn)

Tutupi Bau Busuk di DPR Pakai Pewangi Rp2,3 M Jakarta-RK. Para wakil rakyat kembali bikin heboh. Bagaimana tidak, Sekretaris Jenderal DPR Winantuningtyastiti resmi menandatangani dokumen rencana umum pengadaan barang dan jasa Setjend DPR tahun 2015 yang dipublikasi di website layanan pengadaan secara elektronik DPR RI. Dokumen itu tertera anggaran fantastis yang digunakan untuk pembelian barang-barang tergolong sepele. Misalnya, pewangi ruangan hingga pakan rusa yang dipelihara di taman DPR. Rinciannya seperti dikutip dari laman website itu, anggaran untuk pembelian pewangi (pengharum ruangan) selama satu tahun ditetapkan Rp2,3 miliar. Sedangkan untuk pemeliharaan, perawatan medis dan pemberian makan rusa totalnya Rp650 juta. Selain itu ada juga anggaran pemeliharaan kompleks rumah jabatan anggota di Kalibata Rp32,1 miliar. Sedangkan rumah dinas di Ulujami Rp4,16 miliar. Pengadaan personal computer (PC) lengkap buat kerja anggota DPR Rp12,3 miliar dan pengadaan PC

lengkap untuk kerja Setjen DPR Rp5,02 miliar. Sekjen DPR Winantuningtyastiti saat konferensi pers di gedung DPR, Selasa (14/4) mengatakan, itu hanya angka-angka, karena biasanya yang terealisasi tidak sampai sebesar itu. “Rencana umum anggaran, itu angkanya juga angka. Alat pengharum ruangan itu angka rencana yang Rp2,3 miliar. Itu pagu tidak boleh melebihi. Hasil lelangnya selalu di bawah itu,” ujarnya memberi klarifikasi. Direktur Centre for Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi bersuara keras mengkritik peningkatan jumlah anggaran bagi pewangi ruangan DPR yang sangat fantastis. Bahkan sampai-sampai dia menilai, rakyat mungkin memaklumi adanya peningkatan untuk menutupi “bau busuk” di DPR. “Rakyat maklumlah, pewangi ruangan DPR sangat dibutuhkan untuk menutupi ‘bau busuk’ DPR. Dengan semprotan pewangi ruangan, maka ‘bau busuk’ seperti dugaan permainan anggaran pada ruangan

ruangan sidang DPR, aromanya tidak menyengat publik,” ujarnya, Selasa (14/4). Uchok mengemukakan pandangannya setelah melihat adanya peningkatan luar biasa bagi pewangi ruangan DPR di tahun 2015. Menurutnya, pada tahun anggaran 2013, anggaran untuk pewangi ruangan hanya Rp 553,248 juta. Meningkat menjadi Rp 1,071 miliar pada tahun 2014 dan drastis naik pada 2015 hingga mencapai Rp 2,29 miliar. Dari peningkatan tersebut, rata-rata kenaikan setiap tahun kata Uchok, mencapai 50 persen. Hanya sayangnya jumlah tersebut sangat tidak rasional. Karena bukan untuk sebuah kebutuhan. Diduga hanya mencari keuntungan segelintir oknum semata. “Peningkatan anggaran rata-rata 50 persen, sangat mustahil dicerna akal sehat, karena ruangan anggota dewan tidak bertambah banyak, kok harga pewangi bisa naik sih. Jadi mungkin rakyat maklum, sehingga rasa jijik dan muak kepada DPR bisa lenyap lantaran adanya pewangi seharga Rp 2.2 miliar. Tinggal rasa ‘bau DPR’ ini,” katanya. (jpnn)

Lebih Baik ......................................................................................................................................................................dari halaman 1 Kepala SMA tersebut, Saleh, meyakini pelaksanaan UN tahun ini berjalan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. “Semua siswa-siswi juga dapat mengerjakan soal-soal yang diujiankan,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (14/4). Ia memaparkan, jumlah siswa-siswi SMA Nanga Taman yang mengikuti UN sebanyak 120 orang. Dari jumlah tersebut, untuk jurusan IPA sebanyak 24 orang, sedangkan IPS sebanyak 98 orang. “Ada 8 ruang yang kita gunakan, pengawasnya

sistem silang. Dan, kita jamin pelaksanaan UN aman dan kerahasiaan juga terjamin,” tegas Sang Kepala Sekolah. Masih di lingkungan sekolah, wakil bupati optimis pelaksanaan UN dari awal hingga akhir dapat berjalan baik. “Kita berdoa pelaksanaannya aman, semua siswa-siswinya sehat, sehingga mereka dapat mengikuti ujian sampai selesai,” tutur Rupinus. Pada hari pertama pelaksanaan UN atau dua hari lalu, ia juga meninjau pelaksanaannya di beberapa

sekolah Kota Sekadau. Diantaranya, SMK 1 Sekadau Hilir, SMA Karya Sekadau, SMA Negeri 1 Sekadau Hilir, dan SMK Amaliyah Sekadau. Rupinus berdoa, hasil ujian tahun ini bisa lebih baik dari tahun kemarin atau setidaknya Sekadau dapat mempertahankan prestasi terbaik tingkat provinsi pada UN tahun 2014 lalu.

Laporan: Abdu Syukri Editor: Mohamad iQbaL

6

Terlalu! Dua Tahun Digarap Ayah, Paman, dan Abang KOLKATA - Seorang gadis muda di India ini melukiskan horor yang dialaminya selama menjadi budak seks tiga orang terdekatnya di rumahnya sendiri. Tiga orang terdekatnya yakni ayah, paman, dan abangnya, akhirnya ditangkap di timur India atas tuduhan pemerkosaan berulang-ulang sepanjang dua tahun lalu. Gadis 16 tahun itu mengatakan, perbuatan kejahatan ketiga lelaki bejat itu terbongkar setelah menceritakan penderitaan yang dialaminya kepada gurunya di kota Dhupguri, Benggala Barat, Kamis lalu. ”Ayahnya, petani berusia 50 tahun, memerkosanya beberapa kali. Dia menyebut, pamannya dari pihak bapak juga memerkosanya. Baru-baru ini, abangnya pula melakukan hal yang sama,” kata juru bicara polisi daerah Jalpaiguri KL Sherpa. Korban mengaku pernah dua kali hamil akibat perbuatan orang-orang dekatnya itu. Namun ia malah dipaksa menggugurkan kandungannya. Gadis itu yang namanya tidak dipublikasikan itu, berkata, ibunya mengetahui kejadian itu, tetapi mengambil sikap membisu. (net/zar/jpnn)

Siap Gantikan ............................dari hal 1 Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kalbar, Moses Ahi, mengatakan kalau pusat berkeinginan memindahkan pusat pemerintahan dari Pulau Jawa yang sudah terkesan sesak, Kalbar siap menampung. “Dengan senang hati kami siap menerimanya,” ujar Ahi, kepada Rakyat Merdeka Online, di ruang kerjanya, Komplek Kantor Gubernur Kalbar, Pontianak, Senin (13/4). Menurutnya, selain elit, masyarakat luas di 14 kabupaten/kota se-Kalbar juga sangat senang jika Ibukota RI dipindahkan ke Kalbar, provinsi yang saat ini dipimpin oleh kader PDI Perjuangan, Cornelis (2008-2013 dan 2013-2018). Seperti diwartakan beberapa media belum lama ini, Menteri PPN/Kepala Bappenas Andrianof H Chaniagi mengungkapkan, pemerintah pusat terus mengkaji pemindahan Ibukota RI dari Jakarta. Ia menyebut Pulau Kalimantan adalah salah satu opsinya. Alasan, karena Kalimantan lebih dekat dari Jawa. Kalau terlalu jauh dari Jawa akan susah menjaga kesinambungan. Sejak era pemerintahan Presiden Soekarno hingga Presiden Jokowi saat ini, wacana pemindahan Ibukota RI dari Jakarta selalu menjadi wacana hangat, sekaligus jadi perbincangan publik secara luas.

Re-editing: Mohamad iQbaL

Kemenkes, Mana ..................dari hal 1 Namun, Kementerian atau barangkali Pemprov Kalbar juga harus konsekuen dengan pengadaan sarana prasarana. Seperti penantian masyarakat dan Wakil Bupati Agus Mulyana. Nah, begitu ketemu Menkes Nila Moeloek, Agus Mulyana pun menagih janji Kemenkes kepada Bupati AM Nasir untuk membangun Rumah Sakit Pratama. Mana janjimu? Dijelaskan Agus Mulyana, Uncak Kapuas di ujung Kalbar wilayahnya sangat luas. Sampai saat ini masih ada lima kecamatan yang bermasalah terhadap fasilitas pelayanan kesehatan. “Kelima kecamatan itu berada di pesisir sungai Kapuas yaitu Kecamatan Seberuang, Semitau, Suhaid, Jongkong dan Selimbau. Rata-rata waktu tempuh warga ke rumah sakit rujukan terdekat di Putussibau atau Sintang makan waktu 5 sampai 7 jam dengan kendaraan darat atau air,” jelasnya. Maka itu, lanjut Wabup, standar golden period dalam penanganan kasus-kasus pendarahan pada ibu hamil atau bersalin, tidak pernah terpenuhi. Begitupun kasus-kasus pelayanan kesehatan pada tingkat rujukan. “Bupati Kapuas Hulu beserta Kepala Dinas Kesehatan Kalbar pernah berbicara langsung dengan Direktur Bina Upaya Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan pada 2012. Kementerian telah menjanjikan pembangunan rumah sakit Pratama di Kecamatan Semitau. Pemkab Kapuas Hulu diminta sediakan lahan dan tanah pun sudah telah disiapkan. Namun sampai saat ini Rumah Sakit Pratama itu belum terealisasi. Untuk itu, kami mohon bantuan ibu Menkes,” harap Agus. Iyalah Pak, janji itu kan tak bertepi.

Laporan: Arman Hairiadi Editor: Mohamad iQbaL


Sambungan

Rakyat Kalbar

Rabu, 15 April 2015

7

Pontianak Mirip .......................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 pembangunan di Kalbar, ia menjelaskan, diperlukan penyelarasan antara perencanaan pembangunan nasional dan daerah, baik dalam jangka menengah maupun tahunan. “Penyelarasan disesuaikan dengan kondisi, potensi, dan karakteristik daerah, yang disesuaikan dengan pembagian urusan pemerintahan antara pemerintahan pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota, yang ditetapkan berdasarkan perundang-undangan,” tutur Andrinof.

Menurutnya, ada wacana awal terkait pembiayaan pembangunan melalui rencana hibah dari Prancis. “Kalau ada gratis ya dipakai, sejauh itu untuk kepentingan kita. Penjajakan sudah ketemu duta besar Prancis sudah tertarik,” ujar Andrinof. Secara potensial, Kota Pontianak itu, lanjut dia, luar biasa. Panjang Sungai Kapuas sekitar 1.400 Kilometer dan merupakan aset Negara yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk modal mengerak roda perekonomian di Kalbar. “Ini merupakan anugerah luar biasa. Bisa menjadi kota wisata dunia. Kota Lyon itu kita sudah jajaki, bahkan sudah kita kirim deputi ke sana,” beber Andrinof. Hanya saja, ia mengatakan perlu ada kajian lebih dalam lagi terkait konsep kota kembar untuk pembangunan kota Pontianak ke depan. “Membangun sesuatu butuh proses penjajakan dan kajian,” tukas Andrinof. Sebelumnya, dalam pembukaan Musrenbang, Andrinof mengharapkan pertumbuhan ekonomi Kalbar menyentuh angka enam persen tahun depan. Dengan pertumbuhan yang tinggi, kata dia, angka kemiskinan akan turun menjadi delapan persen. Begitu juga dengan pengangguran terbuka dapat diturunkan menjadi 2,5 persen. Dalam upaya mencapai berbagai sasaran

Tantangan yang Dihadapi Kalbar dan Solusinya Master Perencanaan dan Kebijakan Publik Universitas Indonesia ini juga memetakan beberapa permasalahan dan tantangan yang dihadapi Kalbar. Sebut dia, masih rendahnya kualitas SDM, kesenjangan antara golongan maupun antarwilayah semakin meningkat yang ditunjukkan dari Rasio Gini dan Indeks Williamson yang meningkat dari tahun ke tahun, menurunnya kontribusi sektor pertanian Kalbar terhadap perekonomian nasional yakni menurunnya kontribusi sektor pertanian sementara bagian besar penduduk masih bekerja pada pertanian, rendahnya penyerapan pekerja di sektor industri pengolahan, masih rendahnya akumulasi tabungan dan investasi masyarakat

di sektor prosuktif, serta masih rendahnya porsi belanja modal yang merupakan investasi publik. Berdasarkan permasalahan dan tantangan tersebut, Andrinof merekomendasikan beberapa agenda pembangunan Kalbar. Pertama, pemberdayaan UKM dan koperasi, khususnya dalam hal akses permodalan dan penguasaan teknologi tepat guna. Kedua, pemberdayaan petani dan nelayan khusnya dalam hal perbaikan akses faktor produksi (pupuk, benih dan pestisida) termasuk jaringan irigasi, penyuluhan dan promosi brand/citra komoditas unggulan daerah. Ketiga, peningkatan kemudahan perizinan usaha. Kemudian, perbaikan kualitas jaringan jalan. Kelima, peningkatan kapasitas/suplai listrik wilayah. Keenam, peningkatan akses pendidikan khususnya pendidikan menengah (umum dan kejuruan). Ketujuh, peningkatan porsi belanja modal APBD yang diprioritaskan pada sektor infrastruktur yang menjadi kewenangan daerah. Kedelapan, peningkatan kordinasi antara pemerintah daerah dan otoritas moneter di tingkat wilayah dalam menciptakan iklim usaha yang kondusif, peningkatan fungsi intermediasi perbankan di daerah, penjamin kredit dan pengendalian inflasi daerah. “Musrenbangprov merupakan salah satu

instrumen panting dalam penyusunan RKP dan RKPD, terutama memperkuat koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan antara pemerintahan pusat dan daerah,” tukas Andrinof. Tak hanya itu, ia juga menyatakan garis kebijakan pusat untuk Kalbar. Karena hampir separuh wilayah perbatasan ada di Kalbar, maka prioritas di Kalbar pembangunan di wilayah perbatasan. Andrinof menjelaskan, diidentifikasi sejak awal bahwa daerah perbatasan perlu diperhatikan, maka Joko Widodo pernah datang langsung ke perbatasan. Selain itu, ada program lain termasuk rencana kawasan industri dan kawasan pelabuhan. “Kalbar potensi luar biasa baik di tanahnya maupun lokasinya. Tinggal bagaimana kita merencanakan aksinya bersama gubenur dan bupatinya,” pungkas Andrinof. Musrenbang Kalbar kali ini terbilang istimewa, bertemakan ‘Mewujudkan Kemandirian Pangan Melalui Sinergitas Sektorsektor Pembangunan’, dihadiri seluruh unsur pemerintahan se Kalbar, dan mendapat perhatian besar dari pemerintah pusat. Hal itu terlihat dari kehadiran sejumlah menteri terkait yang membawa serta orang-orang Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan, Kementerian Pertanian, dan Kementerian PU dan Perumahan Rakyat.

Sementara itu, Gubernur Kalbar Cornelis menilai wajar jika janji-janji politik Jokowi-JK yang tertuang dalam Nawa Cita belum banyak terealisasi. Pasalnya, semua program Presiden dan Wakil Presiden yang termuat dalam RPJMN itu baru dimasukan di APBN 2016. “Saya juga di awal menjabat sebagai gubernur, satu tahun baru bisa menjalankan program,” kata dia dalam Musrenbang. Menurut Cornelis, Musrenbang 2016 sangat penting dan berbeda dengan 10 tahun terakhir karena akan menyesuaikan dengan program Nawa Cita Jokowi-JK. Ketua DPD PDIP Kalbar ini menjelaskan, Musrenbang yang dihasilkan nanti harus sesuai dengan Musrenbang Kabupaten/Kota se-Kalbar. Dan, yang tidak kalah penting harus bermanfaat bagi masyarakat luas. Cornelis juga meminta kepada Menteri Andrinof agar Kalbar diberi ‘kado’ pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan, pertanian, dan infrastruktur (jalan, bandara, pelabuhan serta listrik). “Dan yang terpenting, jalan di perbatasan (Kalbar-Malaysia) harus mendapat perhatian. Menurut saya semua permintaan kami tadi bukan hal yang mewah,” tutupnya.

Laporan: Isfiansyah Editor: Mohamad iQbaL

Beri Kabar .........................................................................................................................dari halaman 1 Masuki MEA ..................................................................dari halaman 1 “Sebentar lagi kenaikan tunjangan kinerja yang diajukan Polri akan segera teralisir,” ujar Yuddy yang sontak mendapat sambutan riuh dari hadirin, khususnya anggota Polri di Mapolda Kalbar. Bukan tanpa alasan kalau Menteri Yuddy menyampaikan hal itu. Kenaikan tunjangan kinerja itu merupakan buah dari kerja keras jajaran Polri dalam melaksanakan reformasi birokrasi. Akuntabilitas Polri semakin baik. Polri juga terus memperbaiki pencegahan KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme) serta memperbaiki pelayanan. “Kepolisian telah melaksanakan perubahan reformasi birokrasi dengan baik, sehingga pantas menerima kenaikan tunjangan kinerja,” ungkap Yuddy. Zona Integritas Usai mengunjungi Mapolda Kalbar, Menteri Yuddy menghadiri penandatanganan Zona Integritas Bebas Korupsi di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, kemarin. Kegiatan itu dihadiri kepala daerah

tinggi, profesionalisme nyata dan pelayanan yang baik,” tegas Menteri Yuddy. Dikatakannya, seluruh aparatur negara bukan sekedar petugas pemerintah, tetapi pelayan rakyat. “Untuk itu, adanya zona integritas ini dapat lebih meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat yang lebih baik lagi. Tentunya dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih,” katanya. Usai menandatangani kesepakatan zona integritas bebas korupsi, Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH mengatakan, zona ini merupakan wujud komitmen pemerintah provinsi dan kabupaten/ kota di Kalbar dalam upaya pencegahan korupsi dan meningkatkan pelayanan publik. “Kita semua menyadari bahwa yang dilaksanakan ini sebagai upaya melaksanakan kepercayaan dan memegang teguh komitmen dalam mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik,” ungkap Cornelis.

provinsi maupun kabupaten/kota di Kalbar. Tujuan penandatanganan kesepakatan pencanangan zona integritas bebas korupsi ini agar birokrasi bersih dan pelayanan publik di Kalbar terlaksana dengan baik. “Penandatanganan kesepakatan dalam kegiatan ini tidak hanya seremonial belaka, dan tidak sekedar menandatangani di atas piagam. Tetapi komitmen nyata, tekad kuat untuk mewujudkan pemerintahan yang memiliki komitmen dalam pelaksanaannya,” ungkap Menteri Yuddy. Dikatakannya, adanya revolusi mental diharapkan memunculkan perubahan mind side birokrasi berorientasi pada pelayanan masyarakat dan melaksanakan tugas yang lebih bertanggungjawab. Kemudian meningkatkan kinerja kepegawaian pada dedikasi tinggi dalam menciptakan pemerintahan yang baik. “Oleh karena itu zona integritas yang sudah dilaksanakan, harus terus dilaksanakan. Ini langkah awal upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang terdiri dari aparatur negara dengan dedikasi

Laporan: Isfiansyah Editor: Hamka Saptono

UN Bukan ..........................................................................................................................dari halaman 1 tidak mencapai standar kelulusan. Gagal di-UN menjadikan anak didik tidak bisa melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. Kekecewaan ini semakin terakumulasi bila mengingatkan biaya yang telah dikeluarkan selama tiga tahun. Hal itulah yang menjadikan UN sebagai momok bagi para siswa. Di satu sisi harapannya terancam, di lain sisi takut tidak dapat memenuhi keinginan orangtuanya yang rela mengeluarkan banyak biaya demi kesuksesannya. Alhasil, siswa cenderung depresi. Tetapi, dengan adanya peraturan pemerintah bahwa kelulusan tidak lagi ditentukan seratus persen dari UN sep-

Tidak dapat dimungkiri, kalau pihak sekolah sangat mengharapkan tingginya persentase kelulusan, lantaran hal tersebut berpengaruh pada nama baik atau citra sekolah. Sehingga dimungkinkan pihak sekolah melakukan hal-hal negatif agar semua anak didiknya lulus. Memang ada sisi positif dan negatif dari kebijakan yang dikeluarkan pemerintah terkait UN ini. Tetapi, apapun itu, terpenting pemerintah mesti mengedepankan kemaslahatan siswa dan kualitas pendidikan. Sehingga diperlukan peningkatan pengawasan, agar apa yang dikhawatirkan tidak terjadi. (Jaidi Chandra)

erti pada saat ini, menjadi angin segar bagi ribuan siswa dan orangtua. Secara otomatis tingkat stress siswa berkurang, baik sebelum maupun setelah UN. Kebijakan terkait UN ini tentunya patut diapresiasi. Setidaknya akan meminimalisir kasus-kasus sebelumnya, seperti adanya siswa yang menghabisinya nyawa sendiri, karena tidak lulus UN. Tetapi di balik sisi positif itu, terdapat hal yang sedikit mengkhawatirkan. Lantaran penentu utama kelulusan di masing-masing sekolah. Bila pihak sekolah berlaku objektif tentunya sangat menggembirakan, tetapi kalau sebaliknya, tentu akan menjadi masalah bagi kualitas pendidikan di Indonesia.

IDACHI SPORTS

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

Kini Semakin

0%

MUDAH

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Customer Care : 0851 0150 6345, Pontianak ELEKTRIK BIKE IDC

988

(NEW) GARANSI

IDC 778 (NEW) GARANSI ELECTRIC BIKE

FS 1330 D (NEW) TREADMIL MAGNETIK

8.950

6.588 Ribu

60 %

+ Cashback + P e r s eCicilan n 0% 15 APRIL S/D 21 APRIL 2015 TREADMILL MOTORIZED IDC 638 + BLUETOOTH, USB, MP3 (NEW)

Hanya

6.788 Ribu

Hanya

disc up to

7.250

Hanya

8.550

BIG SALE

2.688 Ribu

17.650

Hanya

5.988 Ribu TREADMIL MOTORIZED IDC 338 RECUMBENT BIKE (NEW)

INCLINE (USB & MP3) ( NEW )

TREADMIL MOTORIZED IDC 638M (4 FUNGSI ) BLUETOOTH, USB, MP3 (NEW)

22.350

18.750

Hanya

ELLIPTICAL BIKE

Hanya

7.988 Ribu

9.988 Ribu

IDC 802 NEW ORBITRACK

8.950

Hanya

3.788 RB

QUALITY & PRICE

GUARANTEE & SERVICE

SPAREPART & DELIVERY

23.550

Hanya

7.588 Ribu

IDC 838 RECUMBENT BIKE(NEW) (NEW)

TREADMIL MOTORIZED IDC 148 + INCLINE

EASY TO ORDER & PAYMENT

9.750

Hanya

4.288 Ribu

SIX PACK CARE

IDC 662 (NEW) PLATINUM BIKE 6.850

Hanya

2.788 Ribu

AIR WALKER 4.950

1.950

Hanya

1.388 Ribu

1.788 Ribu

Hanya

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

KUNJUNGI PAMERAN KITA DI :

SMS 0878 1832 2288

GRAND MALL SINGKAWANG LANTAI DASAR DEPAN HYPERMART TGL 15 APRIL S/D 21 APRIL 2015

TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

“Melihat IPM (Indeks Pembangunan Manusia-red) kita masih di bawah Thailand, apalagi Singapura, kita perlu bertanya pada diri kita, apa yang harus dibuat. Untuk meningkatkan IPM hilirnya tentu masalah kesehatan, bagaimana sehat dulu. Bagaimana ibu mendidik anaknya, agar sehat dan akhirnya memiliki IQ yg tinggi sehingga bisa sekolah dan sehingga kedepan ekonominya naik,” ujar Nila Moeloek. Karena itulah, lanjut Menkes, mengapa dia ke Kapuas Hulu. Tak lain karena ingin mengetahui daerah perbatasan. Seperti apa yang dikatakan Presiden, bahwa Indonesia sudah lama merdeka tapi pembangunan hanya menumpuk di kotakota. “Padahal kalau ingin Indonesia sejahtera pembangunan harus dimulai dari desa,” ujar Menkes di hadapan Bupati beserta jajaran Pemkab Kapuas Hulu, Kepala Dinkes Kalbar dan Kadiskes kabupaten/kota se-Kalbar, para Direktur RSUD se-Kalbar di Pendopo Bupati. “Makanya kita harus berpikir SDM kita di desa diangkat untuk menambah nilai ekonominya yang mana akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Nila Moeloek. Menkes mengingatkan, kesehatan itu sangat penting. Tapi ekonomi juga penting sehingga kedua-duanya mesti diangkat agar jangan sampai timpang. “Kami memiliki program memperkuat pelayanan kesehatan primer seperti rumah sakit, Puskesmas, Polindes, dan lain-lain, sebagai penunjang kesehatan,” katanya. Selain primer, program juga menyediakan sistem rujukan

dengan membuat rumah sakit regional. “Di Kalbar akan ada empat rumah sakit regional. Selain itu akan memperkuat rumah sakit besar menjadi rumah sakit nasional,” ungkap Menkes. IPM Kalbar Jeblok Kadiskes Kalbar dr Andy Jap, MKes jujur mengakui kalau IPM Kalbar hingga tahun 2014 masih bertengger di peringkat 29 dari 34 provinsi se Indonesia. “Indikator derajat kesehatan Kalbar terlihat dari masih tingginya angka kematian ibu melahirkan 240 per 100.000 kelahiran hidup. Masih tingginya kematian bayi 31 per 1.000 kelahiran hidup, dan kematian Balita 37 per 1.000 kelahiran hidup. Angka tersebut sudah lebih baik dari angka nasional, akan tetapi masih jauh dari target MDG’S 2015,” ungkap Andy. Yang cukup menyedihkan, prevalensi gizi buruk Kalbar sebesar 2,76 persen. Perbedaan angka yang cukup besar itu menggambarkan masih terdapat banyak kantong gizi buruk yang belum ditemukan dan belum tertangani. Selain itu, masih tingginya angka kesakitan untuk penyakit-penyakit menular seperti TBC, DBD, serta meningkatnya jumlah kasus HIV/AIDS yang membuat tantangan Pemprov Kalbar kian berat. Andy Jap mengungkapkan, dari total 237 Puskesmas se Kalbar, sebanyak 124 Puskesmas berlokasi di daerah tepencil, perbatasan dan kepulauan. Sedangkan rumah sakit baru ada 43 buah. Tenaga kesehatan pada 2014 sebanyak 172 dokter spesialis, 645 dokter umum, 117 dokter

gigi, 2.085 bidan, 5.135 perawat dan 218 Kesmas. “Jumlah ini masih kurang bila mengacu pada standar ketenagaan menurut Kemenkes RI,” ungkapnya. Andy menyampaikan terima kasih kepada Menteri Kesehatan yang telah mengalokasikan dana APBN bidang kesehatan untuk Kalbar tahun anggaran 2015 sebesar Rp339.871.150.441. Itu meliputi dana dekonsentrasi Rp46.307.763.441, dana TP Rp124.727.525.000, DAK Rp125.255.130.000, dan dana BOK Rp43.580.732.000. “Informasinya Kalbar juga mendapat alokasi DAK tambahan 2015. Mudah-mudahan anggaran tersebut bisa lebih ditingkatkan lagi untuk tahuntahun mendatang, terutama untuk layanan kesehatan di daerah terpencil, perbatasan dan kepulauan,” harap Andy Jap. Rombongan Kemenkes juga mengunjungi Kecamatan Badau. Di wilayah perbatasan itu meninjau pelaksanaan kelas ibu hamil pada Posyandu Rumah Betang Desa Sebindang dan meninjau pelaksanaan UKS di SDN 08 Badau. Menkes juga mengunjungi Rumah Sakit Bergerak Badau untuk melihat pelaksanaan kesehatan massal gratis, khusus penyakit tidak menular dan operasi katarak yang dilaksanaakan oleh Persatuan Dokter Mata Indonesia (Perdami). Dari Badau, ia lanjut ke Kecamatan Puring Kencana meninjau UKS dan Posyandu di Sungai Antu serta Puskesmas Puring Kencana, sebelum kembali ke Pontianak dengan helikopter.

Laporan: Arman Hairiadi Editor: Mohamad iQbaL

Lihat Super Red ........................................................dari halaman 1 Mereka tak sabar dan berbondong-bondong menyambangi stand pameran ikan dan batu permata khas Kalbar itu. Euforia masyarakat Pontianak terhadap Arowana Internasional Contest & Expo serta Equator Gemstone sangat terlihat malam harinya di PCC. Mereka berdesak-desakan melihat keunikan arwana dan batu kecubung. Di bagian tengah gedung PCC terlihat beberapa pengunjung asyik mengamati ikan arwana. Bahkan tak sedikit yang mengabadikan keindahan Scleropages formosus melalui smartphone. Sementara dipojokkan gedung, terlihat pengunjung sibuk memilah batu. Tawar menawar harga hingga transaksi jual beli pun terjadi. Saking meriahnya acara tersebut, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), Yuddy Chrisnandi menyempatkan diri melihat kontes Arwana dan batu permata khas Kalbar tersebut. Menteri Yuddy terlihat santai. Ia mengenakan kaus hitam ditemani Walikota Pontianak, H Sutarmidji SH MH dan Sekretaris Daerah (Sekda) Pontianak, Mochamad Akip. Bupati Kabupaten Kubu Raya (KKR) H Rusman Ali SH juga terlihat mendampinginya. Kedatangan pejabat negara itu disambut Ketua Panitia Arowana Internasional Contest dan Expo, Mayor Kal Yudi Setyawan. Beberapa pengunjung juga mengerumuni Menteri Yuddy bahkan ada yang minta foto bareng. “Inikan namanya refreshing. Masyarakat Pontianak telah berhasil mengadakan suatu kegiatan yang unik. Selain itu juga memberikan kegembiraan kepada masyarakat luas. Di ibu kota jarang pameran

yang aneh-aneh seperti ini,” ujar Menteri Yuddy. Menurut Menteri Yuddy, arwana dan batu permata khas Kalbar ialah kekayaan alam Indonesia yang tidak bisa didapatkan di tempat lain. “Mesti kita pelihara. Kegiatan seperti ini bisa memberikan nilai ekonomi. Ini yang disebut ekonomi kreatif. Jadi kalau arwana ditangkap, dikembangbiakan dan dipromosikan dengan baik, maka akan mendapatkan sambutan besar dan menghasilkan nilai ekonomi. Sangat bagus untuk meningkatkan pendapatan masyarakat,” katanya. Menteri Yuddy mengatakan, kegiatan yang berlangsung saat ini harus dikelola dengan baik. “Supaya menjadi kegiatan ekonomi yang produktif dan berkesinambungan,” ucapnya. Sebelumnya, Arowana Internasional Contest dan Expo serta Equator Gemstone resmi dibuka Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, M Zeet Assovie mewakili Gubernur Kalbar, Drs Cornelis MH. Komandan Lanud Supadio, Kol Pnb Plaito Sitorus juga memberikan sambutan. “Selain memperingati HUT TNI AU, kegiatan ini mendukung perekonomian Kalbar. Para pengunjung lokal, luar Kalbar hingga luar negeri jangan lupa belanja sebanyakbanyaknya. Habiskan arwana dan batu permata asli Kalbar ini,” kata M Zeet ketika membuka acara. M Zeet menilai, kegiatan tersebut menunjukkan kreativitas masyarakat Kalbar cukup tinggi. “Arwana dan batu permata menjadi berharga, karena ada nilai kreativitas. Oleh sebab itu, sebagaimana yang disampaikan Bapak Gubernur Kalbar secara tertulis yang dibacakan Sekda. Pemerintah Provinsi Kalbar sangat mendukung terseleng-

garanya kontes dan pameran ini,” ungkap M Zeet. Gubernur berpesan, walaupun penghobi dan penggemar batu mulia dan arwana sangat banyak, namun jangan sampai melupakan kelestarian alam. “Kita harus mampu membuat komoditas unggulan ini menjadi lestari,” tuturnya. M Zeet mengungkapkan, masyarakat Kalbar bisa mengambil, memanfaatkan kekayaan alam Bumi Borneo Barat. Selain itu juga harus mempertahankan kelestariannya. Menurutnya, untuk menjaga kelestarian alam diperlukan kreativitas. “Contohnya, arwana harus dikembangkan melalui budidaya. Kalau batu mulia jangan diambil semuanya. Harus ada porsi, ada berapa persen yang kita ambil dan sisanya kita pertahankan di alam,” katanya. Ditegaskan M Zeet, pemerintah sangat mendukung kegiatan yang bersifat kreativitas dan inovasi masyarakat. Karena acara yang diselenggarakan Lanud Supadio adalah ekonomi kreatif. “Ekonomi kreatif Indonesia masih kalah dibandingkan dengan negara-negara lain. Seperti Singapura dan Thailand. Kita baru mencapai 1,7 persen. Kalau negara maju sudah bisa mencapai 20 persen. Oleh karena itu, potensi Indonesia luar biasa besar ini, kalau kita terus mengajak masyarakat membangun kreativitas, maka semakin terbukalah perekonomian sumber daya alam dan sumber daya manusianya,” ungkapnya. M Zeet bercerita, dirinya ada memelihara arwana. “Jenisnya super red. Ukurannya sudah 40 centimeter. Sebenarnya pengen ikut kontes, tapi tidak bisa. Soalnya tidak ada yang bisa mengurusnya di perlombaan,” tutupnya.*


SPORT

Rakyat Kalbar

Rabu, 15 April 2015

Laga Panas Tim Berkelas Kamis, 16 April 2015|01.45WIB|Live SCTV

PARIS SAINT-GERMAIN LAGA panas bakal tersaji di Parc des Princes kala tuan rumah PSG menerima kunjungan Barcelona dalam perempat final Liga Champions 2014/15, Kamis (16/4) dini hari WIB. Partai bertajuk perang bintang ini layak ditunggu karena kedua tim memiliki materi pemain kelas satu di Eropa. Sayang PSG harus rela tampil tanpa beberapa pilarnya. Ya, Les Parisiens tak akan bisa memainkan andalan di tiga lini mereka, yakni Marco Verratti, David Silva hingga bomber maut Zlatan Ibrahimovic. Tentu ini menjadi kerugian sendiri bagi bos PSG, Laurent Blanc. Meski demikian, Blanc tetap memiliki pengganti yang tak kalah garang. Marquinhos bakal diplot menemani Thiago Silva, sementara Yohan Cabaye kemungkinan akan dipilih untuk mengisi lini tengah bersama Blaise Matuidi dan pemain muda Adrien Rabiot. Di sisi lain, kubu Barcelona tengah berada dalam

V FC BARCELONA

atmosfer positif akhir-akhir ini, meski di laga teranyar Lionel Messi cs hanya mampu bermain imbang 2-2 kontra Sevilla. Absennya Dani Alves diyakini tak akan memberikan masalah besar bagi entrenador Luis Enrique. Posisi yang ditinggalkan Alves kemungkinan bakal digantikan Adriano. Kedua tim sendiri sudah pernah dua kali berhadapan di musim ini, dengan hasil masing-masing tim saling mengalahkan. PSG sendiri memenangi pertemuan di Parc des Princes dengan skor 3-2 pada penyisihan grup lalu. Punggawa Barca, Adriano Correia menilai tim asal kota Paris itu merupakan salah satu lawan terberat yang harus dihadapi timnya di musim kompetisi kali ini. PSG sebelumnya sudah pernah mengalahkan raksasa Catalan di fase grup Liga Champions. Namun nasib kemudian kembali mempertemukan kedua tim usai undian

TANPA KEKUATAN

babak perempat final digelar beberapa pekan silam. “Ya, tak diragukan lagi. Mereka merupakan salah satu tim yang harus kami hadapi dan mereka bakal sangat sulit untuk dikalahkan. Di fase seperti ini, anda memang harus menghadapi satu sama lain (tim besar),” tutur Adriano. “Namun ini akan jadi pertandingan yang berat dan kami kembali bertemu dengan Paris, yang sudah pernah kami lawan di fase grup. Laga akan berjalan sulit namun menarik, akan menyenangkan, dan semua orang akan ingin terlibat di dalamnya,” pungkasnya. Pada laga nanti, ia meminta rekan-rekannya waspada terhadap serangan balik kubu tuan rumah. Menurut bek asal Brasil tersebut, PSG merupakan tim yang punya banyak pemain dengan kecepatan tinggi dan kerap unggul dalam hal set-piece. “Kunci dari pertandingan nanti adalah membuat seminimal mungkin kesalahan. Kami akan bermain di kandang lawan, jadi sangat penting untuk mencetak gol.

Saya kira itu kuncinya,” ungkapnya. “Kami harus terus siaga dari awal. Jika kami membuat kesalahan, bahkan yang kecil sekalipun, mereka punya pemain yang bisa melancarkan serangan dari berbagai sisi. Kami harus terus mengontrol dan mengendalikan mereka. Kami harus berhati-hati terhadap serangan balik, terutama di bola mati,” pungkasnya. Sementara itu, Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, mengatakan bahwa timnya sudah siap menghadapi Barcelona. Al-Khelaifi menilai timnya amat percaya diri. “Saya harap ini hanya akan jadi titel juara pertama kami musim ini. Kami sangat puas, kami amat senang karena tidak ada pemain yang mengalami cedera hari ini. Kami siap menghadapi Barcelona,” tutur Al-Khelaifi. PSG tidak akan bisa memainkan Zlatan Ibrahimovic, yang terkena hukuman larangan bermain, dan David Luiz serta Thiago Motta, yang mengalami cedera, di pertandingan melawan Barcelona. (*)

PENUH

Kamis, 16 April 2015|01.45 WIB|Live NEX Entertainment

FC PORTO V BAYERN MUNICH

JAWARA Bundesliga dan salah satu favorit di Liga Champions musim ini, Bayern Munich akan melawat ke Do Dragao (16/4) tanpa kekuatan penuh. Dua penggawa utama tim asuhan Josep Guardiola itu dipastikan absen. “Bastian dan Franck tidak bisa ikut bersama tim ke Portugal, hal ini sangat disayangkan. Kami tetap memiliki keyakinan pada para pemain yang bisa dimainkan. Semua tahu situasinya. Tim ini benar-benar lapar,” terang direktur olahraga, Matthias Sammer. Franck Ribery yang berkutat dengan masalah mata

kaki memang sudah berlatih ringan sebelum menghadapi Eintracht akhir pekan lalu, namun kondisinya belum cukup fit. Sementara Bastian Schweinsteiger tumbang terserang virus. Absennya dua pemain tersebut memperpanjang daftar cedera Die Roten. Karena sebelumnya, Mehdi Benatia, Arjen Robben, David Alaba dan Javi Martinez juga mengalami cedera. Sedangkan pemain bertahan Jerome Boateng yang sempat mengalami masalah otot, dan striker Claudio Pizzaro masuk dalam skuat kontra Porto.

Pelatih Porto, Julen Lopetegui mengakui jika laga melawan raksasa Jerman itu bakal berjalan sulit. Namun ia menilai ball possession merupakan salah satu faktor yang dapat memberikan kemenangan. Bayern racikan Josep Guardiola adalah tim yang dikenal piawai untuk urusan mendominasi laga dengan ball possession mereka. “Semakin besar penguasaan bola, maka semakin besar pula kemungkinan untuk menang. Namun, matematika tak bisa diterapkan dalam sepak bola. Yang paling penting adalah bagaimana kita memadukan

penguasaan bola itu dengan skema serangan paling tepat di hadapan lawan-lawan yang berbeda,” papar Lopetegui. “Tiap tim punya karakteristik yang tidak selalu sama. Secara teori, jika bisa menguasai bola sepanjang pertandingan, kita takkan kalah. Pada kenyataannya, kita bisa saja kalah dari tim yang cuma memiliki possession 20 persen,” pungkasnya. Porto akan menjadi tuan rumah leg pertama. Leg penentuan dimainkan di Allianz Arena 22 April mendatang. (*)


Rakyat Kalbar Rabu, 15 April 2015

Langganan : 0561768677 (Hunting)/081254660990 (Davy)

Tukang Bakso Nyambi Bengkas Rumah Kosong Mulyono dan barang bukti hasil curian. ARMAN HARIADI-RK

Buruh Bangun Bengkas Rumah Kosong Pontianak-RK . Tim Jatanras Polda Kalbar meringkus dua residivis kambuhan, An, 44, dan Ar, 21, di Gang Selamat I, Jalan Rais A Rahman, Pontianak Barat, Selasa (14/4) pukul 10.30 Wib. K e t u a Ti m U n i t Jatanras Polda Kalbar, Ipda Joni mengaku masih mengembangkan kasus An dan Ar. “Kedua tersangka meSalah satu residivis mang kami tangkap di tempat kambuhan yang yang sama. Pada saat itu An diamankan petugas menyebut satu nama (Ar), yang kebetulan juga orang Jatanras Polda Kalbar. tersebut memang kami cari ACHMAD MUNDZIRIN-RK selama ini,” ungkap Joni. An merupakan pelaku kejahatan yang sudah terdata atau masuk daftar penarian orang (DPO). Sudah banyak kasus kejahatan yang dilakukannya. Halaman 15

Putussibau. Mulyono, 41, terpaksa ditembus timah panah di betis kanannya. Pasalnya, pelaku pencurian dengan pemberatan (Curat) di enam TKP ini berusaha melarikan diri saat akan ditangkap polisi di warung baksonya di Jalan Lintas Selatan, Putussibau Selatan, Senin (13/4) sekitar jam 14.00 Wib. Kepada wartawan, Mulyono mengaku sejak enam bulan terakhir ini. Pada subuh hari dengan masuk rumah warga yang kosong membengkas pintu atau jendela. “Saya sendiri saja melakukannya, dengan cungkil jendela,” katanya, Selasa (14/4) di Mapolres Kapuas Hulu. Dalam menjalankan aksinya, pria yang

kerjanya sebagai penjual bakso ini mengatakan, pada siang hari mengendarai sepeda motor melakukan survey terlebih dahulu, keliling ke rumah sasaran aksinya. “Barang yang saya curi hanya untuk dipakai sendiri, bukan untuk dijual,” ucapnya. Warga Transmigrasi di Kalis ini menuturkan, setiap dirinya membawa barang curian pulang ke rumah, istri dan anaknya tak pernah curiga. Dia beralasan barang yang ia bawa merupakan hasil pembeliannya. Mulai dari tabung gas, DVD, Amply dan barang-barang lainnya. Dari Curat yang dilakukan Mulyono, kebanyakan barang yang diambil berupa alat-alat rumah tangga hingga elektronik. “Saya menyesal.

Saya baru kali ini melakukan pencurian, itu pun untuk pakai sendiri,” kilah bapak tiga anak ini. Terpisah, Ipda M Sutikno, Paur Humas Polres Kapuas Hulu mengatakan, aksi pencurian Mulyono sendiri diketahui pada saat pihaknya melihat rekaman CCTV salah satu bengkel di Kedamin. Dari situ polisi melakukan pengembangan ke rumahnya dan menangkap pelaku. “Dalam pengembangan, pelaku mencoba melarikan diri. Awalnya kita sudah memberikan tembakan peringatan, karena tidak digubris sehingga kami tembak kakinya,” ujarnya. Dari hasil pengembangan kata Sutikno,

ada sembilan TKP. Sebagian besar korbannya belum membuat laporan ke polisi. “Hari ini kami lakukan panggilan pada korbankorban yang merasa barangnya dicuri,” papar Sutikno. Terhadap pelaku sendiri, tambah Sutikno dikenakan pasal 363 tentang pencurian dengan pemberatan, ancaman hukuman di atas lima tahun penjara. Pihaknya juga menduga si pelaku bukan hanya melakukan aksinya sendiri. “Jika dilihat dari barang bukti yang ada, ada orang lain yang turut membantu aksinya. Untuk itu, kami masih dalami adanya pelaku lain,” katanya. (arm)

Belum Sebulan Sudah Empat Kasus

Nyabu di Kamar Hotel

Giliran Pasar Impres Sintang Jadi Arang

CALO PASPOR

DIGEREBEK

Singkawang-RK. Usai pesta sabusabu di kamar 202 Hotel Prapatan Kota Singkawang, warga Kompleks Pasar Seruni Indah, Jalan Panglima A’im, Kelurahan Tanjung Hulu, Kecamatan Pontianak Timur, Buyung, 51, diringkus Kepolisian Resort (Polres) Singkawang. “Saya merasa dijebak teman, karena sabu-sabu dan bong yang ditemukan di kamar saya menginap itu bukan milik saya, begitu pula bong yang di mobil,” kata Buyung ditemui di Mapolres Singkawang, Selasa (14/4) sore. Ayah enam anak yang kesehariannya menjadi calo paspor di Entikong ini menceritakan, awalnya dia bertemu dengan temannya, Dm dan Am di daerah perbatasan tersebut. “Dm itu memang buronan di Pontianak. Dia tanya mau ke

Petugas kebakaran berupaya memadamkan api yang menghanguskan Pasar Impres Sintang. ACHMAD MUNANDAR-RK

Sintang-RK. Setelah rumah toko (Ruko) di Pasar Sungai Durian, kini giliran Ruko Pasar Impres Kota Sintang yang terbakar, Selasa (14/4) dini hari. Puluhan Ruko serta kios jadi arang. Tidak ada korban jiwa, namun

Halaman 15

Lokasi Acara Naik Dango Disalahgunakan

Polisi Uber Penjual Miras dan Pemain Judi Ngabang-RK. Tim gabungan Polres Landak, POM TNI dan Satpol PP dengan jumlah kekuatan 173 personel mengobok-obok warung yang menjual minuman keras (Miras) di tempat acara adat Naik Dango di kawasan GOR Patih Gumantar Landak, Senin (13/4) malam. Tidak hanya Miras, operasi yang diberi nama cipta kondisi ini juga menertibkan praktik perjudian. Namun sangat disayangkan operasi penertiban itu sudah bocor duluan, sehingga tim gabungan hanya mengamankan barang bukti berupa Miras dan alat praktik perjudian, tanpa menertibkan penjual dan

pemain judi. Kapolres Landak AKBP Frans Tjahyono melalui Kabag Ops Kompol Herman Setiadi mengatakan, penertiban yang dilakukan ini berawal dari informasi warga menyebutkan di lokasi acara adat Naik Dango ada warung yang menjual Miras dan praktik perjudian. “Memang pada saat operasi penertiban di lokasi Naik Dango itu, kita menemukan lapak judi jenis kolokkolok. Namun ketika kita gerebek, pemainnya sudah bubar semuanya. Demikian juga dengan sejumlah warung yang ada di Halaman 15

Jalan Gajah Mada No 889 Pontianak 78124, Indonesia www.ibizzaclub.com

kerugian material diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Karena bangunan berikut seluruh isinya terbakar tanpa sisa. “Api berasal dari kios-kios kecil, kemudian menjalar ke Ruko itu,” kata Adin, warga Pasar Impres. Halaman 15

KAPOLDA KALBAR DIMINTA TELAAH LAPORAN PT BRU Pontianak-RK. Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulystianto diminta melihat dan menelaah laporan yang ditangani Subdit I Dit Reskrimum Polda Kalbar dengan penyidik bernama Kalangit, karena telah menetapkan tersangka atas laporan PT Bumi Raya Utama (BRU) tentang pengrusakan pagar. “Yang Dilaporkan di Polda oleh PT BRU yakni sertifikat hak milik No 5940, atas pengrusakan pagar dan penyerobotan tanah. Padahal tidak ada pengrusakan pagar. Yang merobohkan pagar itu adalah Satpol PP Kubu Raya. Kemudian masalah penyerobotan tanah, tempat yang dibuat pondok itu, bukan di atas Halaman 15


Kubu Raya Musyawarah Kite Bangun Waduk, Bupati Minta Dukungan Menteri Bappenas Kubu Raya. Bupati Kubu Raya, Rusman Ali meminta Menteri PPN/Kepala Bappenas, Andrinof Chaniago agar bisa ‘menggiring’ rencana pembangunan waduk untuk memaksimalkan program pertanian di Kubu Raya. “Saya harap bapak Menteri Bappenas bisa menggiring rencana pembangunan waduk di Kubu Raya, agar bisa segera terealisasi,” kata Rusman Ali saat menghadiri kegiatan Musrenbang Provinsi Kalbar di Kota Pontianak, Selasa (14/4). Rusman Ali mengatakan, saat ini Kementerian Pekerjaan Umum (PU) sudah mengutus stafnya untuk melakukan survei pembangunan waduk di Kubu Raya, dimana Kementerian PU juga mengucurkan anggaran Rp 1,5 miliar untuk survei tersebut. “Jadi, kebetulan ada pak Menteri disini, saya harapkan bisa ikut mendukung program pertanian Kubu Raya yang sudah kita canangkan,” tuturnya. Rusman Ali menambahkan, rencana pembangunan waduk tersebut sudah disampaikan langsung kepada Presiden Jokowi. Permintaan itu langsung direspon oleh Kementerian PU. Selain rencana pembangunan waduk, dia juga meminta Kementerian Pertanian agar membantu pengadaan alsintan, bibit, dan pupuk bagi petani. “Kita harap Kementerian Bappenas bisa ikut menggiring dan memprogramkan bantuan untuk pertanian kami,” katanya. Diakuinya, jika Pemkab Kubu Raya membangun waduk tersebut sendiri, maka tidak bisa dilakukan lantaran terbentur anggaran yang sangat terbatas. ”Makanya kami melobi ke pusat untuk membangun sebuah waduk di Kubu Raya. Kita harapkan, waduk ini bisa menampung air dalam jumlah besar, sehingga air yang ditampung tersebut nantinya dialirkan langsung ke irigasi pertanian,” kata Rusman Ali. Rusman Ali mengatakan, pembangunan waduk yang akan dilaksanakan nanti, untuk meningkatkan hasil produksi pertanian hingga 15 persen dari sebelumnya. ”Di hadapan Presiden, saya juga berjanji jika pemerintah pusat membangun waduk di Kubu Raya, dan hasil produksi pertanian tidak juga meningkat, maka saya akan mengundurkan diri sebagai Bupati Kubu Raya,” tuturnya. Mantan anggota DPR RI itu menambahkan, ucapannya itu disampaikan langsung di hadapan presiden dan wakilnya. “Pernyataan itu berisi siap mundur, jika dengan adanya waduk tidak dapat meningkatkan hasil pertanian. Alhamdulillah, apa yang saya minta (waduk, red) direspons oleh Presiden. Pak Jokowi langsung menugaskan Menteri PU untuk merealisasikan pembangunan waduk di Kubu Raya,” tuturnya. (sul)

Rakyat Kalbar

Rabu, 15 April 2015

10

CPNS KKR 2010 dan 2012 Segera Diangkat PEMERINTAH KABUPATEN KUBU RAYA Beserta Seluruh Jajaran

Mengucapkan

MenPAN-RB: Sudah Perintahkan BKN Proses SK Kubu Raya. Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) RI, H Yuddy Chrisnandi MM menegaskan, pengangkatan CPNS Kabupaten Kubu Raya (KKR) Tahun 2010 dan 2012 sudah final. Bahkan, ia telah memerintahkan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) memproses Surat Keputusan (SK) Pengangkatan. “Jadi yang lulus tahun 2010 dan tahun 2012 semuanya diangkat. Dan itu sudah ada kejelasan, jadi tidak ada lagi yang tidak jelas,” tegasnya ditemui di Kantor Gubernur Kalbar, Selasa (14/4). Menurutnya, keputusan tersebut diambil KemenPAN-RB mengacu Keputusan Mahkamah Agung (MA) yang memenangkan gugatan CPNS KKR tahun 2010 dan 2012. “Karena mereka sudah dimenangkan oleh MA, makanya kita akomodir semua. Saya sudah menyurati BKN untuk memprosesnya,” tuturnya. Di tempat yang sama, Bupati Kubu Raya, Rusman Ali mengaku, telah mendengar kabar tersebut dari beberapa anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kalbar. Namun, saat itu dia mengaku belum percaya 100 persen kabar tersebut. Sebelumnya ia sudah dua kali menghadap MemPAN-RB, menanyakan kepastian pengangkatan CPNS Kubu Raya 2010 dan 2012. “Hari

ini (kemarin, red) saya sudah mendengar langsung dari MenPAN-RB. Kita harap bisa menjadi angin segar bagi adik-adik CPNS 2010 dan 2012,” katanya. Rusman Ali berharap, SK Pengangkatan CPNS KKR tahun 2010 dan 2012 segera diterbitkan BKN, menyusul penetapan yang dilakukan KemenPANRB untuk mengakomodir CPNS dua angkatan tersebut. “Mewakili Pemkab Kubu Raya, saya sangat mengapresiasi apa yang ditetapkan oleh KemenPANRB. Artinya, dengan diakomodirnya dua angkatan CPNS yang cukup lama berpolemik tersebut, maka tidak lama lagi Kubu Raya segera memiliki tenaga aparatur negara tambahan, untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat,” kata Rusman Ali. Dia menjelaskan, diakomodirnya dua angkatan CPNS tersebut sebenarnya merupakan keinginan Pemkab Kubu Raya selama ini. Pemkab telah berulang kali mengajukan permohonan kepada KemenPAN-RB dan BKN. Bahkan meminta bantuan anggota DPR RI Dapil Kalbar dan Komisi II DPR RI untuk memperjuangkan nasib 400 lebih CPNS tersebut. “Karena permasalahan CPNS ini sudah berlarut, sehingga nasib mereka tidak jelas. Namun, sekarang kita bisa lega karena KemenPAN-RB akhirnya mengangkat seluruh CPNS,” tuturnya. (sul/fie)

Selamat & Sukses Atas Dilantiknya:

Prof. DR. H. Thamrin Usman, DEA Sebagai

Rektor Universitas Tanjungpura Pontianak Periode 2015-2019 Oleh Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Prof. Dr. Muhammad Nasir Pada Hari, Senin 13 April 2015, di Jakarta Tertanda,

H. Rusman Ali, SH Bupati Kubu Raya

Drs. Hermanus, M.Si Wakil Bupati Kubu Raya

dr. Nursyam Ibrahim Plt Sekda Kubu Raya

Gema Kabupaten Mempawah Derap Bestari

Listrik Padam Malam Jelang UN

ADD Desa Sengkubang Diduga Dikorupsi Kades: Tunggu Hasil Audit Inspektorat

Ilustrasi.. Ilustrasi

NET

Para pelanggan listrik di kota Mempawah dan sekitarnya menyesalkan pemadaman aliran listrik yang dilakukan PT PLN (Persero), Senin (13/4) malam hingga lebih satu jam. Sebab, penerangan sangat dibutuhkan pada malam. Apalagi, saat ini para siswa SMA sederajat sedang menghadapi Ujian Nasional (UN). “Mestinya pada saat-saat seperti sekarang ini, masyarakat sangat perlu didukung dengan penerangan yang baik. Siswa-siswa memanfaatkan waktu luang di rumah pada malam hari untuk belajar, sebagai persiapan untuk mengikuti UN. Harusnya listrik tidak boleh padam,” sesal Sekretaris FKPP Mempawah, Hidayah, Selasa (14/4) di Mempawah. Menurut Hidayah, pemadaman listrik yang terjadi di kota Mempawah dan sekitarnya pada Senin (13/4) malam dipastikan menghambat persiapan siswa untuk menghadapi UN. Apalagi pemadaman berlangsung cukup lama hingga kurang lebih satu jam. “Waktu satu jam itu harusnya bisa dimanfaatkan untuk mempelajari beberapa materi pelajaran yang diujikan. Kalau pun pemadaman listrik menjadi keharusan, hendaknya tidak dalam waktu yang panjang seperti itu,” sarannya. Dia berharap, tidak terjadi lagi pemadaman listrik. Terlebih saat siswa sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti UN hingga beberapa hari ke depan. Mengingat, pelaksanaan UN sangat penting bagi siswa sebelum menyelesaikan pendidikannya di sekolah. “Mudahmudahan tidak ada lagi pemadaman listrik pada malam hari selama pelaksanaan UN. Bagaimana pun penerangan sangat dibutuhkan siswa dalam menunjang aktivitas belajar d irumah,” tukasnya. Pantauan Rakyat Kalbar, pemadaman listrik di wilayah kota Mempawah dan sekitarnya, Senin (13/4) sejak pukul 18.10 hingga 19.20. (fia)

Mempawah. Sejumlah warga Desa Sengkubang menduga telah terjadi praktik korupsi dalam penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun Anggaran 2014. Mereka mensinyalir terjadi mark-up dan kegiatan fiktif yang dilaksanakan oleh oknum aparatur desa setempat. Masyarakat mendesak agar aparat berwenang segera menyelidiki dugaan penyimpangan uang negara itu. “Dilihat dari bukti-bukti dan pernyataan dari beberapa masyarakat, kami menduga telah terjadi penyimpangan dana ADD di Desa Sengkubang tahun 2014. Besarannya belum bisa dipastikan, hanya saja item anggarannya yang diduga ada penyelewengan cukup banyak,” ungkap salah satu warga, Welly Harpendi kepada Rakyat Kalbar, Selasa (14/4) di Mempawah.

Pria yang juga politisi PDI Perjuangan Kabupaten Mempawah itu membeberkan sejumlah data berkenaan laporan penggunaan ADD 2014 di Desa Sengkubang. Dari penelusuran data tersebut, Welly menyebut dugaan mark-up anggaran dan kegiatan fiktif semakin meyakinkan. “Beberapa kwitansi anggaran yang dilaporkan ternyata tidak ada kegiatannya di lapangan. Atau ada pula beberapa penerima dana yang mengaku tidak pernah mendapatkan dana tersebut. Termasuk, ada warga yang mengaku telah dipalsukan tandatangannya oleh oknum aparatur desa setempat demi memuluskan pelaporan dana ADD,” tuturnya. Ketua PAC PDI Perjuangan Mempawah Hilir itu mencontohkan, anggaran pembuatan tempat penampungan air bor di beberapa dusun di Desa Sengkubang sebesar Rp 3,2 juta. Dana yang dalam laporannya dibayarkan kepada pekerja, na-

mun nyatanya si pekerja mengaku tidak pernah menerima upah tersebut. “Kemudian, kejanggalan untuk program fardhu kipayah yang dialokasikan untuk empat dusun sebesar Rp 2 juta. Namun, setelah dicek di lapangan ternyata warga mengaku tidak pernah mendapatkan bantuan tersebut dari pemerintah desa. Tetapi beberapa hari belakangan setelah kasus ini mencuat, barulah oknum aparatur desa membayarkan kepada masyarakat sebesar Rp 500 ribu per dusun,” terangnya. Bukan itu saja, sambung mantan Caleg PDI Perjuangan itu, dalam nota dinas yang dikeluarkan Pemerintah Desa Sengkubang untuk bantuan kegiatan 17 Agustus 2014 sebesar Rp 4 juta. Namun, dalam penulisan kwitansi justru tercantum dana sebesar Rp 5 juta. “Di samping data-data ini, kami juga telah mengumpulkan pernyataan dari warga yang merasa dirugikan, atas perbuatan oknum aparatur

desa ini. Warga merasa tidak pernah menerima uang, bahkan tandatangannya pun dipalsukan,” ucapnya. Masyarakat mendesak aparat terkait mulai dari Pemdes, Inspektorat, Kejaksanaan hingga Kepolisian agar melakukan penyelidikan mengacu pada temuan tersebut. ”Jika memang dugaan korupsi dana ADD Desa Sengkubang itu terbukti, hendaknya dapat dilakukan proses hukum sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku,” desaknya. Di tempat terpisah, Kepala Desa (Kades) Sengkubang, Bachtiar membantah keras tudingan mark-up dan kegiatan fiktif dalam realisasi ADD tahun 2014. Bachtiar mengaku, segala kegiatan dan program yang direalisasikan dari ADD siap untuk dipertanggungjawabkan. “Sama sekali tidak benar tudingan tentang itu (mark-up dan kegiatan fiktif, red). Masalah ini juga sudah pernah dibahas di tingkat desa. Semuanya sudah

saya jelaskan secara gamblang. Karena memang realisasi ADD Desa Sengkubang tahun 2014 sudah dilakukan dengan baik dan benar,” tegas Bachtiar menepis tudingan warganya. Lebih jauh, Bachtiar meminta masyarakat tidak gegabah dalam menanggapi isu penyimpangan ADD tersebut. Bachtiar menyebut, setiap tahunnya LKPj ADD selalu dilakukan audit oleh lembaga terkait. Jika memang ditemukan adanya permasalahan, maka akan dilakukan evaluasi sesuai prosedur dan mekanisme yang berlaku. “Dana ADD Desa Sengkubang tahun 2014 lalu sekisar Rp 100 juta lebih itu belum diaudit oleh Inspektorat. Makanya, kita tunggu saja hasil audit Inspektorat. Untuk sekarang, kita tidak bisa menduga-duga, biarkan lembaga berwenang yang melakukan audit, dan apapun hasilnya nanti akan kita pertanggungjawabkan,” tukasnya. (fia)

PKK Gelar Pengajian dan Zikir Bersama Mempawah. Tim Penggerak PKK Kabupaten Mempawah menggelar kegiatan Pengajian dan Zikir Bersama di Pendopo Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Mempawah, Selasa (14/4). Kegiatan rutin setiap tiga bulanan itu dihadiri Anggota Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) dan kelompok pengajian se-Kabupaten Mempawah. “Kegiatan yang dilakukan TP-PKK Mempawah dan jajarannya ini merupakan upaya untuk meningkatkan silaturahmi. Baik antar ibu-ibu PKK, BKMT, kelompok pengajian hingga

aparatur pemerintahan daerah. Karenanya, kami mengapresiasi kegiatan yang dapat membangun nilai-nilai keimanan dalam diri seperti ini,” kata Wakil Bupati (Wabup) Mempawah, Gusti Ramlana dalam sambutannya. Ramlana menyebut, sebaikbaiknya seorang hamba Tuhan, yakni makhluk yang dapat memberi manfaat bagi makhluk lain. Termasuk mendoakan orang lain untuk kebaikan dunia dan akhirat. Karena itu, Ramlana mengajak jemaah pengajian untuk menjaga hubungan baik dengan tiga unsur. “Pertama, dengan Al-

lah SWT melalui berbagai amal ketaatan. Kedua, silaturahmi antar sesama, termasuk ukhuwah islamiah. Serta yang ketiga, menjaga hubungan dengan alam sebagai tempat berpijak, sekaligus sumber penghidupan yang disediakan Allah untuk manusia,” paparnya. Dalam kesempatan itu, tak lupa Ramlana mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada jajaran pengurus PKK Mempawah yang telah menyelenggarakan kegiatan rutin, berupa pengajian dan zikir bersama tersebut.

“Terimakasih pula kepada ibuibu pengajian yang selalu berdoa untuk kemajuan Kabupaten Mempawah. Dengan doa kita bersama, Kabupaten Mempawah senantiasa diberikan keamanan, kedamaian, kerukunan, dan religius dalam beragama. Melalui doa masyarakat pula, pemerintah daerah dapat melaksanakan berbagai program kerjanya dengan baik dan lancar,” ucapnya. Di tempat yang sama, Ketua Tim Penggerak PKK Mempawah, Hj Erlina Ria Norsan menerangkan, kegiatan yang dilaksanakan pihaknya sebagai sarana silatur-

ahmi bersama ibu-ibu jemaah pengajian yang ada di Kabupaten Mempawah. Menurut dia, kegiatan pengajian juga akan digelar secara bergilir di kecamatan lain. “Tujuan utamanya untuk meningkatkan silaturahmi diantara kita semua. Silaturahmi itu besar sekali keutamaannya, yakni dapat memanjangkan umur dan menambah rezeki. Nanti juga akan kita laksanakan kegiatan serupa di kecamatan-kecamatan. Mudah-mudahan kegiatan di kecamatan nanti berjalan sukses dan jumlah yang hadir tetap ramai,” harapnya. (fia)


Ketapang Bahari Pemer Kecubung di Ajang Inacraft Ketapang. Kadis Koperasi UKM perdagangan dan perindustrian Ketapang Syahrani menngatakan, hasil kerajinan pengarajin Ketapang mendapat perhatian dari pengunjung Pemeran International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2015 di Jakarta Convention Center (JCC) yang digelar kemarin. Salah satunya adalah perrmata batu kecubung (amethys). “Kecubung ini dipamerkan Pak Sannar dari Kecamatan Air Upas,” Katanya, Selasa (14/4). Menurutnya, perajin asal Air Upas ini tak hanya membawa batu alam yang sudah diolah menjadi perhiasan. Tetapi juga membawa bongkahanbongkahan batu kecubung berbagai warna yang menarik perhatian pengunjung. “Demikian juga dengan kerajinan ayaman tangan dari rotan, daun pandan dan lain-lain. Ayaman tikar dari rotan, baru hari pertama sudah habis terjual, banyak pengunjung sebenarnya yang menanyakan apakah masih ada tikar rotan,” kata Syahrani. Dikatakannya stand Ketapang tidak luput dari perhatian wisatawan mancanegara. Wisatawan dari jepang, salah satunya tertarik dengan ayaman dari pulau bawal. Pameran ini diikuti sekitar 1600 peserta. Sedianya pameran itu merupakan pemerintah daerah dan perajin dalam mengembangkan wawasan.Sebab, melalui berkumpulnya hasil kerajinan se-nusantara itu, maka diketahui keunggulan masing-masing daerah. “Sehingga dengan melihat secara langsung diharapkan kita dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil kerajinan daerah kita,” katanya. Ia mengatakan, pameran ini merupakan salah satu wadah promosi. Tak hanya promosi, tetapi juga suatu peluang bagi pemerintah daerah untuk memasarkan hasil kerajinan. “Karena itu dalam pameran Inacraf 2015, kita membawa perajin kita secara langsung,” ujarnya. Ia mengungkapkan, tak hanya pengunjung yang selalu meramaikan stand Ketapang, bahkan Gubernur Kalbar yang hadir dalam pembukaan pameran juga menyempatkan hadir di stand-stand asal Kalbar. Pameran terbesar yang sudah berlangsung ke 17 kalinya. Ia menambahkan, dalam pembukaan pameran tersebut juga dihadiri Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menegah Ngurah Agung Puspayoga, para duta besar dari negara sahabat, dan asosiasi kerajinan tangan Indonesia.(Jay)

Rakyat Kalbar Rabu, 15 April 2015

11

Keterbukaan Informasi Mulai Berjalan Ketapang. Komisioner Bidang Penyelesaian Sengketa Informasi Publik KIP Pusat Yhannu Setyawan, mengatakan agenda keterbukaan informasi di Kabupaten Ketapang sudah mulai berjalan. Sebab s u d a h a d a Su rat Ke p u t u san (SK) Bupati tentang pejabat pengelola informasi dan dokumentasi. Tapi terlihat SK tersebut belum terinplementasi baik. “Jadi sudah ada SK Bupati tapi belum dilaksanakan sempurna, mungkin masih proses sosialisasi. Kita berharap tak ada lagi terjadi sengketa informasi publik. Artinya Pemkab Ketapang lebih responsis untuk memberikan akses infromasi,” kata Yhannu Setyawan, Selasa (14/4) di Ketapang. Setyawan mengigatkan badan publik mempunyai kewajiban melayani warga, kelompok dan lain-lain memberikan informasi publik sesuai kebutuhan. Ia menegaskan sekarang ini sudah berubah dari rezim tertutup menjadi terbuka. “Saya yakin terhadap Pemkab Ketapang karena adanya SK Bupati tadi tentu mempunyai komitmen cukup baik. Tapi komitmen kepala Daerah ini harus diimplementasikan secara baik oleh seluruh

KIP Pusat mengelar sidang sengketa informasi di salah satu Hotel Ketapang Selasa (14/4). JAIDI CHANDRA

aparaturnya. Saat ini kita menangani enam perkara sengketa informasi publik di Ketapang,” jelasnya.

Sementara pemohon, Khairuddin melaporkan beberapa Dinas atau SKPD di Ketapang lantaran ia merasa tidak puas

terhadap kinerja intansi tersebut. Menurutnya ada lima SKPD yang diminta data untuk keperluan uji akses yang

akan dibahas dalam diskusi pada komunitasnya beberapa waktu lalu. “Tapi hanya di Dinas Pertambangan dan Energi serta Dinas Kehutanan Ketapang memberi sedangkan tiga instansi itu tidak. Kantor Lingkungan Hidup Ketapang mengkonfirmasi data yang kita minta sudah disediakan bisa diambil,” ujarnya. Butuh waktu dan biaya dari Pontianak ke Ketapang untuk mengambilnya. Tapi faktanya data tersebut tidak ada. Karena itu dia mensengketakan hak tersebut. “Kita sedang melakukan kajian sama kawan-kawan pada forum komunitas diskusi. Data tersebut untuk analisa kebijakan pemerintah,” katanya. Komisi Informasi Pusat (KIP) Pusat Selasa (14/4) mengelar sidang sengketa informasi di salah satu Hotel Ketapang yang menjadi termohon pada sidang ini yakni Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Kantor Lingkungan Hidup dan Dinas Perkebunan Ketapang. Tiga instansi ini dilaporkan dua orang sebagai pemohon lantaran dianggap tidak memberikan informasi secara maksimal.Karena merasa keberatan sehingga mereka meminta persoalan tersebut untuk diselesaikan KIP Pusat. (Jay)

Minta Listrik Tak Padam Saat UN PLN Jangan Janji Melulu Ketapang. Anggota DPRD Ketapang, Irawan meminta agar PLN area Ketapang tidak melakukan pemadaman listrik pada moment Ujian Nasional (UN) seperti ini. Hal tersebut tentu dapat mengganggu pelaksaan dan persiapan peserta Ujian Nasional yang akan belajar untuk menghadapi UN. “Kalau memang pemadaman bisa ditunda secara teknis kita minta tunda. Tetapi jika memang sama sekali tidak bisa ditunda lakukan pemadaman di luar jadwal pelaksaan UN dan jam belajar siswa,” kata Irawan, Selasa (14/4). Ia mengatakan, pemadaman

setelah pelaksanaan UN hingga sore hari, sehingga pada jam belajar siswa malam hari, siswa dapat belajar denga tenang dan fokus tanpa terganggu padamnya listrik. “PLN tentunya harus semakin memperbaiki pelayanan yang diberikan. Apalagi moment penting seperti UN, harusnya jangan sampai ada pemadaman karena ini menyangkut masa depan para siswa walaupun UN tidak menentukan kelulusan,” katanya. Menurutnya, janji-janji PLN terhadap pelayanan yang akan diberikan secara maksimal, membuat banyak warga ber-

tanya. “PLN sering buat statment terkaittidakakanadanyapemadaman bergilir. tetapi tidak ditetapi yang membuat masyarakat menjadi kecewa dan apalagi pemadaman kadang pada saat hari raya keagamaan. Jadi suka atau tidak suka PLN harus bekerja esktra memberikan pelayanan terbaik,” katanya. Sementara satu diantara siswa yang menjadi peserta UN tahun ini, Desti yang tinggal di desa Banjar Kecamatan Benua Kayong, mengaku sangat terganggu dengan kondisi pemadaman listrik yang sering terjadi. Ia kesulitan belajar lantaran listrik yang

padam hingga lima jam lamanya. “Padamnya dari sore sampai malam, kita mau belajar jadi susah, padahal sekarang sedang Ujian Nasional (UN),” katanya kepada wartawan. Belajar saat gelap diakuinya berpengaruh pada daya serap materi yang dipelajari. Padahal ia masih harus menghadapi Ujian Nasional hingga Rabu (15/4). “Peralatan penunjang belajar seperti laptop, wifi juga terganggu kalau listrik padam terus, yang jelas kita terganggu dengan kondisi seperti ini,” katanya. Rahmah, orangtua siswa mengaku kesal dengan kondisi listrik di Ketapang. Sudah kurang

lebih setahun terakhir tidak ada perbaikan dalam pelayanan. Pemadaman bergilir terus terjadi bahkan pada Hari Raya Idul Fitri dan bulan suci Ramadahan. “Sekarang Ujian Nasional (UN), listrik masih mati, gimana anak kita mau belajar mempersiapkan diri untuk mengikuti UN,” katanya. Ia pun, meminta PLN area Ketapang memperbaiki kinerja dan pelayanan dan menagih janji-janji PLN yang katanya tidak akan melakukan pemadaman lagi. “Dulu janjinya setelah lebaran semua normal, Sampai sekarang masih saja ada pemadaman,” pungkasnya.(Jay)

Kayong Utara Padah Bertuah

Sy. Muzahar, S.IP. KAMIRILUDDIN

Pemerintahan yang Kuat Sukadana. Undang-undang nomor 32 tahun 2004 (UU) tentang Pemerintahan Daerah (Pemda) sudah dianggap tidak sesuai lagi dengan perkembangan, ketatanegaraan, dan tuntutan penyelenggaraan pemerintahan daerah, sehingga perlu diganti dan ditetapkanlah UU 23/2014 yang mengatur tentang penyelenggaraan Pemda. Asisten I Setda Pemkab Kayong Utara, Sy Muzahar, S.IP mengungkapkan, secara umum perubahan UU 32/2004 menjadi UU 23/2014 tentang Pemda ini didasari atas permasalahan-permasalahan. Antara lain, agar penyelenggaraan pemerintahan daerah diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan, dan peran serta masyarakat, serta peningkatan daya saing daerah dengan memperhatikan prinsip demokrasi, pemerataan, keadilan, dan kekhasan suatu daerah dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” kata Sy Muzahar. Kemudian, pria yang pernah menjabat Kepala Inspektorat KKU ini mengatakan, meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan Pemda lebih memperhatikan aspek-aspek hubungan antara pemerintah pusat dengan daerah dan antardaerah, potensi dan keanekaragaman daerah, serta peluang dan tantangan persaingan global dalam kesatuan sistem penyelenggaraan pemerintahan negara. “UU 32/2004 tentang Pemda sudah dianggap tidak sesuai lagi dengan perkembangan keadaan, ketatanegaraan, dan tuntutan penyelenggaraan pemerintahan daerah sehingga perlu diganti. Dari dasar pokok pemikiran tersebut sehingga ditetapkanlah UU 23/2014 yang mengatur tentang penyelenggaraan pemerintahan daerah. Terutama mengatur permasalahan antara lain kewenangan dan pembagian urusan pemerintah, pemerintah daerah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota. Mengatur susunan dan kedudukan DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, serta menghapuskan 102 pasal UU 17/2014 tentang MD3,” papar Sy Muzahar yang juga pernah sebagai Camat Sukadana ini. (lud)

Diah Ajak Orangtua Hindari Kekerasan Terhadap Anak Sukadana. Kekerasan terhadap anak hingga saat ini masih sering terjadi. Bahkan, tak jarang di media massa dan elektronik hampir setiap hari ditayangkan kekerasan terhadap anak. Menanggapi masalah ini, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kayong Utara, Hj Diah Permata Hildi mengajak kepada seluruh orangtua agar mulai sejak dini mewaspadai potensi kekerasan terhadap anak. “Kekerasan anak hingga saat ini masih sering terjadi. Sikap seperti ini hendaklah dihindari karena bila dibiarkan akan berdampak buruk bagi perkembangan psikologi dan karakter anak,” ungkap Hj Diah Permata Hildi, belum lama ini. Menurutnya, sejauh ini begitu banyak kekerasan yang terjadi pada anak-anak. Untuk itu, kepada orangtua juga hendaklah jangan mudah percaya den-

Hj Diah Permata Hildi. KAMIRILUDDIN

gan lingkungan di sekitarnya, sebab yang melakukan tindak kejahatan juga tidak jarang

dari lingkungan sekitar. “Oleh karenanya kita harus waspada, kita harus memberikan ekstra

perhatian pada anak anak kita,” tuturnya. Lebih lanjut, istri Bupati Kayong Utara yang murah senyum ini mengemukakan, keluarga diharapkan menjadi orang pertama dan utama untuk mendidik watak dan karakter anak. Sebagai seorang peniru yang ulung, anak anak menjadikan orang tua sebagai cermin dalam bertutur dan bertingkah laku sehari hari. Olehnya dibutuhkan sikap dan tutur kata yang baik dari orang tua untuk ditiru oleh anak. “Seorang anak yang melihat orang tuanya berbuat dusta, maka jangan berharap ia jujur. Anak melihat orang tuanya khianat, tidak mungkin ia amanah. Seorang anak yang melihat orang tuanya bersikap kasar, tidak mungkin ia belajar kasih sayang,” jelasnya dengan serius. Selain itu, Ny Diah juga mengajak seluruh keluarga di Kayong

Utara agar memenuhi hak-hak anak. Dia juga mengajak masyarakat agar meningkatkan fungsi keluarga untuk memberikan kelayakan hidup kepada anak. “Keluarga adalah tempat berkumpul orang tua dan anak, tentunya keluarga harus tingkatkan fungsinya,” ujarnya. Selanjutnya, Ia juga menghimbau agar stakeholder terus melakukan sosialisasi tentang keluarga peduli anak dan ramah terhadap anak, serta hak-hak anak terpenuhi dan terlindungi dari kekerasan. “Kasus kekerasan terhadap anak dewasa ini cenderung meningkat, keluarga berkewajiban memberikan keberpihakan perlindungan terhadap anak. Stop kekerasan terhadap anak dan mari kita penuhi hak-hak anak untuk karakter dan masa depan anak yang jauh lebih baik,” pesan Ny Diah. (lud)

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Sukadana. Salah satu syarat keberhasilan kebijakan pemerintah dalam pengembangan akuntabilitas instansi pemerintah, berfungsinya pelaksanaan sistem pelaporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebagai salah satu instrument dalam pengendalian akuntabilitas. Hal ini bila mengacu Peraturan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 29 tahun 2010 (Permenpan RB 29/2010), tentang pedoman penyusunan penetapan kinerja dan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, serta Peraturan Presiden (Perpres) 29/2014 tentang SAKIP. Dikatakan, Erwin Sudrajat,

Asisten I Setda Pemkab Kayong Utara, secara filosofi timbul karena pemerintah sebagai suatu lembaga yang diberikan mandat atau amanat berupa kekuasaan, harus dapat mempertanggungjawabkan semua akibat tindakan atau keputusan yang diambil kepada publik, baik secara etika maupun secara norma hukum. Oleh karena itu, laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah salah satu kewajiban harus dipenuhi untuk menjawab tentang apa yang sudah diamanahkan kepada setiap pejabat publik. “Terselenggaranya kepemerintahan yang baik dan b e r t a n g g u n g j aw a b ( g o o d governance), prasyarat setiap pemerintahan untuk mewujud-

kan aspirasi masyarakat dalam mencapai tujuan serta cita-cita berbangsa dan bernegara,” tegas Erwin. Terkait dengan upaya itu, lanjut dia, diperlukan pengembangan dan penerapan suatu sistem pelaporan pertanggungjawaban instansi pemerintah yang tepat, cepat, dan akurat. Sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan dapat berlangsung secara berdayaguna, berhasil guna, bersih, dan bertanggungjawab, serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). “SAKIP instrumen digunakan instansi pemerintah memenuhi kewajiban mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan, serta evaluasi pelak-

sanaan misi organisasi dalam mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan. SAKIP rangkaian kesatuan dimulai dari perencanaan strategis, perencanaan kinerja, dan pengukuran kinerja,” tutur Erwin. Upaya penguatan akuntabilitas dan peningkatan kinerja organisasi pemerintah, jelas Erwin, diarahkan agar setiap instansi pemerintah dapat mengelola dan mempertanggungjawabkan kinerjanya secara akuntabel dan lebih baik. Melalui penerapan manajemen kinerja yang berorientasi pada hasil secara sistematis dan sungguh-sungguh. “Hal ini sebagai upaya terencana untuk memantapkan dan meningkatkan skor SAKIP Pemk-

ab Kayong Utara. Berdasarkan evaluasi Kementerian PA N- R B , P e m k a b K a y o n g Utara saat ini memperoleh nilai ‘C’(akuntabilitas kinerjanya kurang baik dan perlu beberapa perbaikan yang mendasar). Pada pelaporan dan penyampaian LAKIP (Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah), berdasarkan hasil inventarisasi dokumen penyampaian LAKIP SKPD yang disampaikan kepada Bupati Kayong Utara melalui bagian organisasi dari 32 SKPD berdasarkan peraturan perundang-undangan diwajibkan menyusun LAKIP, pada tahun lalu telah menyampaikan dokumen LAKIP-nya hanya 18 SKPD yang di antaranya termasuk kecamatan,” tutur Erwin. (lud)


Melawi Membangun Laboh Ju

Rakyat Kalbar

Rabu, 15 April 2015

12

Jalan Ella Hilir Rusak Parah

Perusahaan Harus Penuhi 20 Persen Lahan Plasma

Tahun Ini Pemerintah Anggarkan Dana Rp23 Miliar

Nanga Pinoh-RK. Keluhan warga kepada perusahaan sawit yang tak memberikan 20 persen lahan sebagai plasma, bukan persoalan baru. Anggota DPRD Kabupaten Melawi, Dadi Sunarya mengungkapkan, masalah pembagian plasma kepada warga sekitar perusahaan ibarat penyakit lama yang tak sembuhsembuh. “Pemegang IUP sudah diimbau untuk Dadi Sunarya. S melaksanakan kewajibannya memberikan 20 persen lahan ke warga, tetapi tak juga terealisasi alias tak jelas. Menteri Pertanian menerbitkan Peraturan Menteri Pertanian Nomot 98 Tahun 2013 tentang Pedoman Perizinan Usaha Perkebunan,” ujar Dadi Sunarya, di ruang kerjanya, baru-baru ini. Dengan dasar itu, dirinya mengharapkan semua perusahaan wajib memberikan 20 persen lahan sebagai plasma. Menurutnya, Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Melawi untuk melakukan supervisi ke perusahaan sawit. Dia menegaskan, Dishutbun harus mengejar perusahaan untuk memberikan 20 persen lahan sebagai plasma. Hal itu sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian. Menurutnya, perusahaan yang dinilai bandel bukan hanya berskala kecil. Bahkan yang punya lahan besar banyak juga yang tak patuh. Selain itu perusahaan yang tidak memberikan lahan plasma tersebut hanya memberikan pupuk dan bibit. Sedangkan lahannya milik warga. Tapi setelah berproduksi, perkebunan rakyat diklaim sebagai plasma perusahaan. “Kasihan rakyat kita. Harus ada tindakan dari Dishutbun Melawi maupun provinsi,” tegasnya. Ia berpendapat, perusahaan juga wajib memberdayakan warga di sekitar lingkungan kerja. Tak hanya memberikan plasma, mereka diharapkan bisa memperhatikan kondisi infrastruktur jalan. “Kan kendaraan perkebunan juga pakai jalan umum. Perbaikan ditanggung bersama, selain pemerintah,” ulasnya. Dia menambahkan, aturan bagi perusahaan perkebunan sawit yang mewajibkan 20 persen lahan untuk plasma, tampaknya belum sepenuhnya dijalankan. “Faktanya keluhan dari masyarakat di daerah penghasil TBS itu terus menyeruak. Artinya, belum 100 persen yang terpenuhi dari minimal 20 persen lahan plasma,” paparnya. (aji) UKARTAJI

Nanga Pinoh-RK. Akhir pekan lalu, jalan Ella Hilir tidak bisa dilintasi kendaraan bermotor. Kondisi tersebut membuat Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Melawi, Jhon Murkanto menginstruksikan untuk memperbaiki ruas jalan itu dengan mengarahkan alat berat. Bahkan, jalan Ella akan diaspal dengan dana sebanyak 23 miliar tahun ini. “Hari ini alat berat langsung kita dikerahkan ke lokasi. Hari ini juga langsung dikerjakaan. Mudah-mudahan dalam tiga hari selesai,” ucap Jhon Murkanto saat meninjau lokasi jalan yang rusak di Ella Hilir, Senin (13/4) lalu. Peralatan yang diarahkan berupa eksavator, mobil dam dan stombal untuk mengerahkan timbunan. Sementara dana yang dipakai untuk memperbaiki ruas jalan ini menggunakan anggaran

dari Unit Pemeliharaan Jalan dan Jembatan (UPJJ) Kabupaten Melawi. Jalan yang akan ditumbun sendiri ada empat titik di jalur jalan Ella Hilir. Dari batas jalan aspal hingga depan jalan kecamatan. Pada Senin lalu saja ada truk yang tidak bisa melintasi jalan yang berkubang. Pasalnya jalan tersebut sudah berisi air yang cukup tinggi. Pemilik kendaraan berupaya mengalirkan air dengan pompa dompeng. “Ini darurat. Lumpur akan kita buang lalu ditimbun. Setelah ditimbun baru digilas dengan stombal supaya timbunan menjadi kuat,” terang Jhon. Meski demikian, masyarakat Ella Hilir dan Menukung jangan khawatir. Kata Jhon, Pemerintah Kabupaten Melawi telah mengalokasikan dana Rp23 miliar untuk mengaspal seluruh jalan kabupaten yang ada di Ella Hilir.

Kepala Dinas PU Kabupaten Melawi, Jhon Murkanto saat meninjau perbaikan ruas Jalan Ella. SUKARTAJI-RK

Bahkan, terang Jhon, saat ini pihaknya sedang melakukan proses lelang. Setelah 21 hari kerja dipastikan persiapan administrasi bisa diselesaikan. Jhon memprediksi awal Mei mendatang sudah bisa langsung dikerjakan. “Belum tahu pasti sampai ke mana. Apakah sampai ke salah satu desa di Menukung atau tidak. Namun, kalau pengaspalan seperti itu kisaran dana yang dibutuhkan Rp1,8 miliar sampai Rp2 miliar untuk satu kilometernya atau berkisar sebelas kilometer,” ulas Jhon. Dia mengharapkan, supaya kendaraan yang membawa muatan sawit bisa

memenuhi aturan muatan yang berlaku. Jangan sampai berlebihan. Apalagi di Kecamatan Ella Hilir dan Kecamatan Menukung ada beberapa perusahaan sawit yang menjual hasil panen ke pabrik Batu Buil. “Jalan memiliki standar yang bisa dilintasi. Kalau jalan dilintasi kendaraan yang melebihi kapasitas otomatis akan rusak. Perusahaan atau perorangan mestinya membawa kendaraan dengan berat muatan standar,” paparnya.

Reporter: Sukartaji Redaktur: Andry

Mengabdi di Daerah Terpencil

Agustinus Sabino Tak Pernah Rasakan Tunjangan Terpencil Nanga Pinoh-RK. Anggota DPRD Kabupaten Melawi, Malin mengharapkan, supaya dilakukan pendataan ulang terkait penerima tunjangan guru terpencil. Hal itu penting supaya guru yang benar-benar mengajar di daerah terpencil mendapatkan tunjangan tersebut. “Nah, ini yang sangat perlu didata ulang oleh Disdik Melawi. Saya menerima laporan dari warga bahwa masih ada guru yang bukan mengajar di daerah terpencil, tetapi menerima tunjangan guru terpencil. Inikan menjadi kecemburuan sosial diantara para guru. Di mana keadilan kalau macam ini,” tegasnya, kemarin. Legislator PDI Perjuangan itu menambahkan, kelalaian pemerintah di dalam memperhatikan guru di daerah pedalaman tentu akan berdampak terhadap proses pendidikan itu sendiri. Pasalnya bagaimana mungkin guru bisa menjalankan tugasnya secara maksimal jika untuk kebutuhan mereka sendiri masih susah. Hal yang seperti ini juga bisa menjadi pemicu guru di daerah pedalaman yang banyak meninggalkan tempat tugasnya. “Kalau sudah demikian adanya, tentu

masyarakat yang akan menjadi korban,” ulasnya. Sementara itu, pengabdian tulus dari Agustinus Sabino sebagai salah seorang guru SDN 20, di Dusun Landau Bunga, Desa Gelata, Kecamatan Sokan, Kabupaten Melawi berbanding terbalik dengan perhatian yang diberikan pemerintah. Sudah empat tahun dia menjadi guru di sekolah yang terletak di daerah terpencil tersebut. Namun sampai kini tunjangan daerah terpencil yang pernah dijanjikan pemerintah tak pernah dirasakannya sekalipun. Padahal SK Bupati Melawi sudah keluar dan SDN 20 di Dusun Landau Bunga, Desa Gelata termasuk sebagai daerah khusus terpencil sehingga bagi guru yang ditugaskan di sana akan mendapat tunjangan terpencil. Agustinus Sabino mengungkapkan, dirinya sudah melakukan berbagai upaya untuk menuntut haknya tersebut. Termasuk menanyakannya kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Melawi. Namun usahanya hingga kini tak juga membuahkan hasil. “Saat itu Disdik beralasan yang masuk

kategori daerah terpencil di Kabupaten Melawi ini cukup banyak. Sementara kuotanya tidak cukup. Saya pun memaklumi saat itu dan harus rela menunggu satu tahun berikutnya. Namun sampai kini sudah empat tahun tidak ada,” keluh Agustinus Sabino, Minggu (12/4). Agustinus menjelaskan, Dusun Landau Bunga memang masih jauh tertinggal jika dibandingkan dengan daerah lain di Kabupaten Melawi. Karena sampai kini belum ada akses jalan darat yang bisa dilalui dengan kendaraan bermotor. Baik roda empat maupun roda dua. Agustinus menambahkan, dari kecamatan sampai ke desa menggunakan perahu motor harus lewati jalur sungai. Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan sepeda motor sampai ke desa selama satu jam. Setelah itu berjalan kaki melintasi hutan belantara sejauh 8 kilometer selama dua jam. “Saat membawa barang belanjaan masyarakat di sana juga harus memikulnya sejauh 8 kilometer dengan cara berjalan kaki. Tak mengherankan jika di sana harga kebutuhan pokok sangat mahal. Bahkan,

bensin per kilogram mencapai Rp22 ribu dan bukan per liter. Dusun dengan 60 kepala keluarga (KK) itu sampai kini juga belum ada penerangan listrik dari PLN. Apalagi sinyal HP. Padahal untuk menyampaikan laporan Dakodik ke pusat harus menggunakan jaringan internet,” paparnya. “Terpaksa kami harus turun ke Nanga Pinoh. Sebab kalau pakai jaringan internet di kecamatan tidak akan bisa. Sudah berapa biaya yang harus kami keluarkan hanya untuk mengirim laporan saja. Kendati demikian, saya tetap berusaha menjalankan tugas dengan baik sesuai dengan sumpah janji jabatan yang pernah diucapkan. Selain itu saya juga merasa mempunyai tanggung jawab untuk mencerdaskan generasi bangsa di daerah tersebut,” lugasnya. Menurutnya, kalau soal tanggung jawab boleh ditanyakan kepada masyarakat setempat. “Saya selalu masuk. Jika pun harus keluar kota, saya gantian dengan kepala sekolah. Karena memang dari guru yang ada hanya saya dan kepala sekolah yang paham komputer,” ujar Agustinus. (aji)

Sintang Raya Jelang Pemilukada Kabupaten Sintang

Jantoh Kita Puskesmas Tanjung Puri Sintang

Bentuk Komunitas Diabet dan Hipertensi

Ilustrasi.

NET

Sintang-RK. Kepala Puskesmas Tanjung Puri, Yustiandi menyatakan, puskesmas ini menjadi satu-satunya puskesmas di Kabupaten Sintang yang memiliki komunitas peduli penyakit diabetes dan hipertensi. “Dari 20 puskesmas yang ada di Kabupaten Sintang, Puskesmas Tanjung Puri ini yang pertama kali yang membuat komunitas peduli penyakit diabetes dan hipertensi. Artinya, komunitas ini dapat dijadikan ajang saling berbagi informasi bagi masyarakat Sintang tentang dua penyakit tersebut,” paparnya. Menurutnya, anggota komunitas ini terus bertambah setiap minggunya. Setiap Jumat dilakukan senam pagi bersama dan pemeriksaan gula darah secara gratis. Bahkan, ada berbagai jenis konsumsi kecil yang juga dibagikan secara gratis,” ulasnya. Kata dia, kedepannya banyak orang yang datang ke puskesmas atau rumah sakit bukan untuk berobat, tetapi ke depan Puskesmas juga dijadikan tempat konsultasi kesehatan. “Ini memang bukan penyakit menular, tetapi cukup membahayakan. Di puskesmas ini saja untuk penderita diabetes yang tergabung di dalam komunitas ini baru 98 orang. Sementara penderita hipertensi 122 orang,” timpalnya. Yustiandi menilai, banyak warga yang menderita penyakit ini. Hanya saja tak banyak mereka yang mengetahuinya karena mereka menganggap dirinya tak ada penyakit apa-apa. “Kita secara rutin mengadakan pengecekan tekanan darah dan kadar gula gratis setiap bulannya. Dengan harapan masyarakat dapat segera mengetahui penyakit tersebut sebelum terlambat. Kita juga melayani konsultasi terhadap penyakit ini,” jelasnya. Secara dunia, kata dia, dua penyakit ini termasuk kategori mematikan nomor tujuh dan penderitanya kebanyakan di Indonesia. “Oleh karena itu, kita mengimbau masyarakat untuk rutin melakukan pengecekan penyakitnya di puskesmas kita. Pemeriksaan ini dilakukan secara gratis,” ucapnya. (Adx)

PDI Perjuangan Akan Buka Pendaftarakan Cakada Sintang-RK. Wakil Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Sintang, Alan menyatakan, hingga kini Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sintang sedang mengikuti agenda rapat di tingkat Provinsi Kalbar. “Agenda rapat tingkat provinsi saat ini dalam agenda wacana untuk membuka pendaftaran calon Bupati dan wakil Bupati yang akan menggunakan bendera PDI Perjuangan pada pemilukada Sintang mendatang,” ucap Alan. Disinggung apakah parpol sudah melirik kader maupun tokoh yang berasal dari luar partai atau internal partai yang dinilai pantas untuk diusung dalam

pilkada Sintang? Alan menyatakan bahwa secara internal, pihaknya sangat mengharapkan kader yang menggunakan bendera PDI Perjuangan pada pemilukada mendatang. “Kalau kader partai sendiri sudah jelas mereka bekerja untuk partai dan komitmen mereka juga sepenuhnya untuk partai. Kalau kadernya di luar dari internal partai, sangat kita ragukan. Tetapi hal itu bisa saja terjadi,” ujarnya. Menurutnya, banyak bakal calon Bupati dan bakal calon wakil Bupati yang ingin maju dengan partai PDI Perjuangan. “Banyak, bahkan hal itu hampir terjadi di seluruh daerah. Tapi, banyak juga kader yang di luar dari

internal partai itu, setelah sukses diusung oleh PDI Perjuangan lupa dengan partai pengusungnya. Seperti Bupati Milton Crosby lupa dengan segalanya,” lugasnya. Supaya tidak lagi terulang kasus seperti itu, Alan mengharapkan, pihaknya akan lebih selektif lagi di dalam memilih calon Bupati dan calon wakil Bupati yang akan menggunakan partai PDI Perjuangan. “Kami ada aturan partai dan kami melalui kongres dalam mengusung orang untuk menggunakan PDI Perjuangan pada pemilukada mendatang,” ujarnya. Nantinya, kata dia, siapa pun yang

mendaftarkaan diri sebagai calon Bupati dan calon wakil Bupati dari PDI Perjuangan, pihaknya tetap akan melakukan tahapan seleksi. Mulai dari independensi, profesionalitas dan akuntabilitasnya juga harus dilihat. “Jadi PDI Perjuangan tidak sembarangan dalam memilih orang untuk diusung dalam pemilukada nantinya,” timpalnya. Lebih jauh, Alan menyebut, siapa pun yang nantinya akan diusung oleh PDI Perjuangan diharapkan tidak lupa dengan partai pengusungnya.

Reporter: Ahmad Munandar Redaktur: Andry

Sampai Hari Ini, Kabupaten Sintang Minim Tenaga Guru Sintang-RK. Pemerintah Kabupaten Sintang hingga kini masih mengalami kekurangan tenaga guru, khususnya di daerah pedalaman. Pasalnya satu sekolah masih diajar oleh seorang guru PNS. Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Sintang, Tuah Mangasih mengakui, kondisi ini kerap dikeluhkan masyarakat Kabupaten Sintang. Sebab hampir setiap reses di daerah keluhan dan persoalan yang disampaikan tersebut, yakni persoalan pendidikan dan kesehatan yang menjadi permasalahan utama masyarakat. “Bagaimana pun ini akan berdampak pada kualitas anak didik di Kabupaten Sintang. Kami tahu ini makanya kami selalu mendukung program Dinas Pendidikan untuk melakukan perekrutan guru dan penambahan infrastruktur pendidikan di Kabupaten Sintang,” ujar Tuah Mangasih, Selasa (14/4). Dia berjanji, tidak akan mencoret anggaran pendidikan yang diajukan Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang. Karena, dirinya merasa paham dengan permasalahan pendidikan di Kabupaten Sintang. Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang, Marcus

Afen menyesalkan, banyaknya formasi perekrutan guru di Kabupaten Sintang yang tidak terisi. “Saya juga kecewa sekaligus heran kenapa banyak formasi guru yang tidak dilamar oleh warga Sintang. Tahun lalu ada 30 formasi yang tidak ada pelamarnya,” paparnya. Menurutnya, kondisi ini juga menyulitkan Kabupaten Sintang dalam pemenuhan tenaga guru di Kabupaten Sintang. “Saat formasinya tersedia, namun tidak ada pelamarnya,” timpalnya. Afen menambahkan, secara rasio dari Kementerian Pendidikan RI bahwa jumlah tenaga guru dengan siswa sudah masuk dalam kategori berimbang. Namun kondisi geografis wilayah menyebabkan kabupaten selalu kekurangan guru. “Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang saat ini tengah berusaha merekrut tenaga kontrak yang berasal dari daerahnya sehingga mereka dapat mengajar di wilayahnya. Namun kondisi ini pun perlu disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Saya juga masih prihatin dengan keluhan guru yang merasa gajinya tidak terbayar akibat kelalaian manajemen di sekolah,” paparnya. (Adx)

Ilustrasi.

NET


KAPUAS HULU

Uncak Kapuas

Ningkau Nuan

Y Anthonisu Rawing. ARMAN HAIRIADI

Tidak Semua Usulan Kecamatan Bisa Terakomodir Putussibau. Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kabupaten Kapuas Hulu 2015 sudah berakhir. Tetapi tidak semua usulan kecamatan bisa tertampung atau terakomodir. “Tidak semua usulan Musrenbang kecamatan bisa tertampung. Tetapi skala prioritas masing-masing kecamatan tetap ditampung dalam Musrenbang kabupaten. Tentu sesuai dengan Tupoksi (Tugas Pokok dan Fungsi) SKPD dan dana yang tersedia,” kata Y Anthonius Rawing, Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kapuas Hulu ditemui di DPRD Kapuas Hulu, Senin (13/4). Skala prioritas yang dimaksudkan Rawing tersebut di antaranya pembangunan infrastruktur dasar bidang pendidikan, kesehatan, jalan dan jembatan serta sektor pertanian. Rekomendasi yang di hasilkan dalam Musrenbang Kabupaten ini, jelas Rawing, sebagai dasar perhitungan Kebijakan Umum Anggaran-Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS). Selanjutnya plot anggaran disesuikan dengan bobot Tupoksinya. Rawing menjelaskan, KUA-PPAS dan RAPBD merupakan dokumen perencanaan pembangunan daerah. Dalam dokumen tersebut memuat tentang rencana strategis pembangunan untuk masyarakat. SKPD dengan anggaran terbesar tetap masih di Dinas Bina Marga dan Pengairan, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan, serta Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang. “Idealnya belanja rutin jangan sampai lebih dari 50 persen. Mestinya lebih banyak untuk pembangunan yang dibutuhkan oleh masyarakat,” ingat Rawing. Sedangkan kecamatan yang menyerap anggaran cukup besar adalah Putussibau Utara. Dengan penduduk yang cukup besar, juga sebagai pusat perekonomian dan pemerintahan. Selain itu wilayahnya cukup luas. “Putussibau Utara itu pusat kota dan pemerintahan. Tetapi di Putussibau Kota juga ada daerah yang terpencil dan susah dijangkau,” jelas Rawing. Setelah Putussibau Utara, kecamatan dengan penyerapan anggaran APBD cukup besar adalah Putussibau Selatan dan Hulu Gurung. Umumnya usulan yang mengemuka terkait jalan dan jembatan. (aRm)

Rakyat Kalbar Rabu, 15 April 2015

13

BLH: Air di TNDS Tidak Tercemar Limbah Sawit Putussibau. Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Kapuas Hulu menegaskan, air di Taman Nasional Danau Sentarum (TNDS) tidak tercemar limbah kelapa sawit. “Kabar pencemaran yang diduga dari limbah pabrik sawit itu tidak benar dan tidak terbukti,” kata Dini Ardianto SIP, Kepala BLH Kapuas Hulu kepada wartawan, Selasa (14/4). Berhembusnya kabar bahwa air TNDS, tepatnya di Pulau Majang, Kecamatan Badau tercemar limbah sawit itu bermula dari Anggota DPRD Kalbar, Andi Aswat yang reses ke daerah pemilihannya. Ketika Andi Aswat berdialog dengan konstituennya, dua warga Danau Majang, yakni Sinardi dan Zulkarnaen menceritakan kalau akhir-akhir ini ramai warga

mengeluh sakit perut, gatal-gatal dan lainnya setelah mengkonsumsi air danau. Kabar tersebut pun ditulis wartawan yang mengikuti legislator provinsi itu reses. Sehingga terbitlah berita di salah satu media cetak yang menyebutkan kalau air TNDS diduga tercemar limbah sawit. Mengetahui hal tersebut, BLH Kapuas Hulu pun langsung turun ke lapangan untuk melakukan verifikasi bersama pihak terkait. “Dua hari setelah berita itu terbit, kami dari BLH Kapuas Hulu bersama BLH Provinsi dan staf teknis laboratorium Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar turun langsung ke Danau Majang,” kata Dini BLH bersama Tim Teknis dari Dinkes Kalbar pun mengambil sampel air danau tersebut untuk

Dini Ardianto SIP

diuji. Hasilnya, air tersebut tidak tercemar limbah sawit. Sehingga dugaan yang beredar luas tersebut terbantahkan. Setelah itu, BLH Kapuas Hulu pun mengadakan pertemuan dengan tokoh masyarakat, adat setempat . Terutama dengan warga yang menyampaikan isu tercemarnya Danau Majang.

“Dalam pertemuan itu diperoleh keterangan sebenarnya. Dua warga itu mengaku hanya menduga-duga. Mereka mengaku keterangan itu hanya sebagai alasan, supaya pemerintah dan pihak perusahaan dapat memberi bantuan sarana air bersih yang selama ini diidamkan oleh masyarakat,” cerita Dini. Keluhan masyarakat Danau Majang terkait air bersih tersebut cukup beralasan. Apalagi ketika kemarau, masyarakat kesulitan untuk mendapatkan air yang bisa dikonsumsi. “Jadi intinya, informasi yang disampaikan pak Sunardi dan Zulkarnaen itu belum terbukti. Jangan khawatir mengkonsumsi air tersebut. Air tercemar bisa saja karena hal-hal lainnya,” ucap Dini. Menurut Dini, cukup sulit

dibuktikan pencemaran tersebut berasal dari limbah sawit. Pasalnya, jarak pabrik sawit ke danau sekitar enam kilometer. Selain itu tidak terdapat daerah aliran sungai yang menghubungkan antara danau dengan lokasi pabrik. Namun, Dini meminta perhatian semua pihak terkait, baik itu pemerintah, TNDS, terutama pihak perusahaan supaya membuat program CSR agar membangun instalasi air bersih di daerah danau. “Sehingga masyarakat tidak mengkonsumsi air itu lagi. Pemerintah pusat, seperti TNDS, tolong untuk bekerjasama yang baik dengan kita. Karena kalau terjadi sesuatu pencemaran segala macam, kita tidak bisa mengambil alih. Selama ini koordinasi dengan TNDS sangat kurang,” pungkas Dini. (aRm)

Lima Perda Penyertaan Modal Disahkan Putussibau. Lima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu kepada Badan Umum Milik Daerah (BUMD) disahkan menjadi Perda. “Dengan ditetapkan lima Perda ini, diharapkan dapat meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) untuk membangun perekonomian masyarakat,” kata Agus Mulyana SH MH, Wakil Bupati Kapuas Hulu dalam Paripurna Pendapat Akhir (PA) Fraksi-Fraksi dan Pengesahan Lima Raperda Penyerataan Modal di DPRD Kapuas Hulu, Selasa (14/4) pagi. Dalam Sidang yang dipimpin Ketua DPRD Kapuas Hulu Rajuliansyah SPdI itu, Agus mengharapkan, BUMD di Kapuas Hulu seperti Bank Kalbar Putussibau dapat berkontribusi dalam peningkatan PAD Kapuas Hulu, serta mendukung pembangunan di berbagai sektor usaha di Bumi Uncak Kapuas ini. Sementara untuk PT Uncak Kapuas Mandiri (UKM), Pemkab Kapuas Hulu berharap bidang

Agus Mulyana SH MH menandatangani lima raperda penyertaan modal. ARMAN HAIRIADI

usaha BUMD ini berkembang dengan mendayagunakan dan memberdayakan potensi serta aset yang dimiliki. “PT UKM ini diharapkan turut ambil bagian dalam meningkatkan PAD dan memberi pelayanan maksimal

kepada masyarakat Kapuas Hulu,” pinta Agus Terkiat penyertaan modal kepada PDAM Kapuas Hulu, Agus menjelaskan, hal itu dilakukan supaya PDAM memiliki struktur modal yang memadai. Menurut-

nya, dengan struktur modal yang kuat, PDAM harus bisa memperkuat kapasistas mesin dan memberi pelayanan maksimal kepada masyarakat. “Dengan memperluaas jaringan instalasi pemasangan

pipa. Meningkatkan pelayanan di bidang penyediaan air bersih bagi masyarakat Kapuas Hulu,” tegas Agus. Demikian juga untuk PD Uncak Kapuas, Agus meminta agar PD ini turut mengembangkan usaha guna mendukung PAD Kapuas Hulu, dengan menjunjung tinggi tatakelola perusahaan secara profesional untuk meningkatkan perekonomian daerah. Untuk PT Jamkrida, Agus meminta supaya dapat mendukung dan berkontribusi terhadap perekonomian daerah. Terutama memberi bantuan modal kepada koperasi dan pelaku usaha, sehingga secara tidak langsung Pemkab Kapuas Hulu membantu pelaku usaha atau UMKM yang kekurangan modal. “Jadi Perda ini butuh penyempurnaan dan perbaikan serta dituntut peran serta partisipasi kita semua. Kami sangat berterima kasih atas fraksi-fraksi yang sudah menyampaikan pendapat akhir dan telah menerima Raperda ini untuk disahkan menjadi Perda,” pungkas Agus. (aRm)

Bumi Daranante Apai Ji Ongah

Hujan Deras Kembali Sebabkan Longsor Sudah Delapan Kali, Khawatir Longsor Susulan

Para pedangan makan bersama usai upacara tolak bala. IST

Pedagang Pasar Senggol Gelar Ritual Tolak Bala Sanggau. Sebagai bentuk syukur kios dan ruko mereka tak terkena musibah kebakaran hebat yang terjadi Sabtu (4/4) lalu, puluhan pedagang pasar Senggol menggelar ritual ‘tolak bala’, Selasa (14/4). Satu di antara pedagang, Azmudin, 42, mengatakan kegiatan tersebut merupakan inisiatif pada pedagang. Dikatakan pedagang kelapa parut itu, ritual tersebut sebagai bentuk harapan, agar para pedagang di pasar dijauhkan dari segala musibah. Hal senada diungkapkan, Iskandar, penjual alat-alat dapur. Kata dia, lokasi sekitar tempatnya berjualan sudah dua kali ‘lolos’ dari amukan si jago merah. “Sudah dua kali kebakaran, tapi alhamdulillah pasar kita tidak kena. Pertama tahun 2013, kedua yang kemarin hari Sabtu,” ujarnya. Sementara Titin, 52, mengaku ritual tersebut merupakan yang kedua kalinya. Sebelumnya, doa bersama pada pedagang digelar di di masjid An Nikmah di lingkungan dekat pasar. “Kemarin sudah, hari Senin selepas ashar, sekarang di sini selepas zuhur,” kata penjual kue itu. Lokasi antara pasar Senggol dengan lokasi kebakaran yang menghanguskan 18 ruko pada sepekan lalu memang cukup dekat, kira-kira 3-5 meter. Para pedagang yang ikut dalam prosesi ritual tolak bala tak hanya dari kalangan pedagang muslim, namun yang non muslim juga ikut hadir makan bersama. Rasa keakraban antara pedagang ini sudah terjalin sejak lama. Disamping ungkapan syukur, para pedagang juga turut mendoakan, utamanya para korban yang terkena musibah, agar selalu mendapat perlindungan dan kemudahan rezeki oleh Tuhan. Ritual tolak bala disambung dengan makan bersama secara saprahan. (KiA)

Sanggau. Hujan deras yang melanda kota Sanggau kembali menyebabkan longsor. Kali ini menimpa Agus Ramadhan, 50, warga gang Sangkut, kelurahan Tanjung Kapuas. Bagian dapur rumahnya terkena longsoran tebing, Senin (13/4) malam. “Siangnya memang dah ada rontok sedikit. Saya kebetulan masih di tempat kerja, bangun hotel di bunut, tidak bisa pulang karena hujan lebat, pulangnya dah malam jam 21.00,” kata Agus sembari menggiring wartawan ke belakang rumahnya di RT 6 RW2, Selasa (14/4). Tak hanya Agus, istrinya Rosita juga tak kalah panik, bahkan dia sudah ancang-ancang mau membawa keempat anaknya pulang ke tempat keluarganya di Nanga Biang, karena khawatir longsor susulan kembali terjadi. Sejak hujan mulai deras-deranya turun dalam dua pekan terakhir ini, tebing tanah di belakang rumah Agus dan Rosita sudah delapan kali longsor. Paling parah, pada Sabtu (11/4) malam, longsor sudah mengenai dapurnya. Memang belum

Bagian dapur rumah Agus yang terkena longsor. inzet.Agus Ramadhan. KIRAM AKBAR

ada kerusakan serius, namun beberapa perabot, termasuk beras tidak dapat dikonsumsi lagi, karena bercampur tanah. “Setiap longsor, tanah-tanah ini kami buang, ngupah-ngupah orang pakai cangkul, cuma yang malam tadi ini sudah hampir

masuk ke rumah, makanya saya panik, saya pergi tadi ke BPBD, minta datang ke sini,” ungkapnya. Pria asal Semuntai kecamatan Mukok ini mengaku telah mendiami rumah tersebut selama 10 tahun. Di rumah itu, dia

tinggal bersama istri dan empat anaknya. Paling kecil berusia 7 tahun, dan yang tua berusia 30 tahun. “Tetangga saya pak Supriandi juga hampir kena (longsor, red), dia tinggal dengan istri, bertiga anak beranak. Istrinya sudah

pulang ke rumah orangtuanya di Darit,” katanya. Kepala Seksi Rehabilitasi Paska Bencana BPBD Kabupaten Sanggau, Lastariatno yang ditemui di lokasi mengatakan tahap awal penanganan yang dilakukan adalah membersihkan sisa-sisa tanah yang sudah mengenai bangunan dapur Agus. Selain dengan cara manual, pembersihan juga dilakukan dengan cara mengeruk tanah tebing menggunakan alat berat. Pengerukan dilakukan untuk membuat jarak lebar 5-6 meter antara tebing dan rumah bagian belakang. Penanganan ini dibantu para personel TNI, Polres Sanggau, Sat Pol PP maupun Tagana. Selain itu, petugas juga membuat saluran air sementara di sekitar lokasi, agar ketika hujan, air tak langsung menghantam tebing, tapi dapat mengalir melalui saluran itu. “Kedepannya, bagaimana perhitungannya, apakah mau langsung dibendung, apakah dibuat pola tingkat, atau bagimana, akan dikaji dulu,” pungkasnya. (KiA)

Ketua DAD Parindu Pasang Baliho Ultimatum Sanggau. Pemerintah dan kontraktor sudah berjanji bahwa pengerjaan ruas jalan negara paling lambat dilaksanakan 22 Juni 2015. Hal itu berdasarkan hasil pertemuan di aula kantor bupati beberapa 6 April 2015 lalu. Untuk mengingatkan itu, Ketua Dewan Adat Dayak, Engelbertus Acang pun memasang spanduk berisi poin pertemuan tersebut ke dalam baliho berukuran 2x3 meter. Baliho itu dipasang di tiga titik, di pinggir jalan Sosok, pinggir jalan simpang Meliau dan pinggir jalan di Kota Sanggau. “Kota Sanggau besok siang dipasang,” kata Acang. Tak cuma poin, di baliho itu

juga memuat ultimatum bagi kontraktor pelaksana jika tak juga kerja sampai batas waktu yang ditentukan. “Jangan sampai molor, karena ada konsekuensinya akan di-adat, kontraktor juga kan siap mendukung,” katanya. Dijelaskannya, pembuatan spanduk ini merupakan inisiatif dari masyarakat yang mengutusnya untuk menghadiri pertemuan di aula kantor bupati itu. Spanduk-spanduk ini dipesan dan dibuat di Pontianak. “Sekembalinya saya dari pertemuan itu, saya cerita dengan masyarakat tentang hasilnya. Akhirnya mereka berinisiatif

bagaimana membuat spanduk, tujuannya agar kita semua ingat, pemerintah dan kontraktor, jangan lupa memperbaiki jalan ini,” ungkapnya. Acang menyatakan, jangka waktu pemasangan spandukspanduk ini akan dilakukan sampai kontraktor mulai bekerja memperbaiki jalan. Artinya tidak harus menunggu sampai batas tanggal 22 Juni mendatang. “Malah lebih bagus, kalau sebelum tanggal 22. Masyarakat ini sebenarnya bosan, janji ke janji terus. Kalau memang sudah ada tanda-tanda dikerjakan, ini (spanduk, red) akan kita tu- Ketua DAD Parindu, Engelbertus Acang memperlihatkan baliho terkait runkan,” pungkasnya. (KiA) kesepakatan pengerjaaan ruas jalan negara. IST


Rakyat Kalbar

Landak Edo’ Injeh Karaja Tak Satupun Anggota Dewan Hadiri Sosialisasi Kerjasama Daerah

Rabu, 15 April 2015

Takut Bocor, Penyimpanan Naskah UN Dikunci Empat Gembok

Kondisi sosialisasi minim perserta, tampak kursi banyak yang kosong. ANTONIUS

Ngabang. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Landak melalui Bagian Pemerintahan Umum Setda Landak, menggelar sosialisasi kerjasama daerah yang berlangsung di aula Kantor Bupati Landak, Selasa (14/4). Sayangnya, sosialisasi yang maha penting ini minim peserta. Sejumlah kursi yang sudah disiapkan panitia terlihat kosong. Padahal narasumber dalam sosialisasi tersebut berasal dari Direktorat Dekonsentrasi dan Kerjasama Ditjen Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) RI yakni Kasubdit Kerjasama, Rinceria Tambunan. Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Umum Setda Landak, Suparman mengatakan, seluruh Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Landak diundang untuk menghadiri sosialisasi tersebut. “Namun mungkin dikarenakan belum datang ke aula atau ada kesibukan lain, banyak Kepala SKPD yang hanya diwakilkan saja. Bahkan, anggota DPRD Landak juga kita undang. Tapi sampai acara dimulai, anggota DPRD Landak belum ada yang datang,” ujar Suparman, Selasa (14/4) diselasela sosialisasi. Dikatakannya, sosialisasi yang digelar ini sesuai dengan UU Otonomi Daerah No. 23 tahun 2014 tentang Otonomi Pemerintahan Daerah. “Tapi memang PP nya belum keluar. Namun dikarenakan didalam UU itu kerjasama daerah ini wajib, maka kami memang harus mensosialisasikannya,” kata mantan Camat Kuala Behe ini. Ia menambahkan, kerjasama daerah ini bertujuan untuk mempercepat proses pembangunan. “Makanya kita mengundang anggota DPRD Landak dalam sosialisasi ini supaya ketika ada kerjasama, anggota DPRD Landak juga kita libatkan untuk proses SK Bupati atau Peraturan Bupati,” jelasnya. Adanya sosialisasi kerjasama daerah ini, paling tidak Kepala SKPD semakin paham akan hal tersebut. “Apalagi Kepala SKPD termasuk pelaku utama dalam kerjasama daerah ini. Sosialisasi yang kita gelar inipun ada kelanjutannya. Makanya tahun depan kita akan melaksanakan Bimtek yang sama,” kata Suparman.(ius)

14

Kepala SMAN 1 Ngabang bersama dewan pendidikan sekolah Landak berdiri di depan ruang penyimpanan Naskah UN yang di kunci empat gembok. ANTONIUS

Ngabang. Hari kedua pelaksanaan ujian nasional di SMKN 1 Ngabang berjalan aman dan lancar. Demikian ditegaskan Kepala SMKN 1 Ngabang, Dominikus Dasit. Apalagi tahun ini sekolahnya mendapat kunjungan dari tim auditor Irjen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan turun memantau langsung disekolahnya pada pelaksanaan UN di Kabupaten Landak. “Takut bocor, ruang penyimpanan naskah soal UN dikunci empat gembok. Empat orang guru megang satu kunci gembok dari tim auditor Irjen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,” kata Domi, Selasa (14/4). Dikatakannya, SMKN 1 Ngabang menjadi satu di antara yang dipantau auditor tim Irjen Kemendikbud. Mareka melakukan pengarahan seperti meminta naskah soal dimasukan di lemari dan digembok. “Meskipun tidak ada prosedur dalam pelaksanaan UN, sebagai langkah menjaga komitmen dan intregritas dalam pengamanan, gembok harus dipegang empat orang panitia yang sudah ditun-

juk. Untuk pelaksanaan Ujian di sekolah kami tidak ada hambatan,” ungkapnya. Dari 149 peserta ujian, satu di antaranya tidak hadir lantaran mengundurkan diri. “Setelah kami konfirmasi kepada pihak siswa tidak ada alasan,” jelasnya. Pengamanan ketat naskah soal ujian juga dilakukan di SMAN 1 Ngabang. Kepala SMAN 1 Ngabang Thomas Edison juga mengunci naskah soal dengan empat gembok. Khusus di sekolahnya sebanyak tiga peserta ujian yang mengundurkan diri. “Karena namanya sudah terdaftar dan tidak bisa dihapus lagi. Kami sudah buat surat panggilan namun tidak ada tanggapan dan tidak ada alasannya,” kata Thomas. Secara keseluruhan, kelancaran pelaksanaan ujian nasional diakui Ketua Dewan Pendidikan Landak V. Syaidina. “Semua berjalan seuai aturan berlaku tidak ada kejadian yang mengganggu. Sedangkan di daerah lain, saya belum mendapat laporan yang menghambat pelaksanaan UN,” kata Syaidina. ( ius )

142 Siswa Ikuti Tes Paskibraka 2015

Ngabang. Dinas pemuda olahraga pariwisata dan ekonomi kreatif, (Disporaparekrap) kabupaten Landak melaksanakan seleksi pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) untuk tahun 2015. “Pelaksanaan seleksi dilaksanakan dua hari. Hari pertama, Senin kemarin sebanyak 99 orang peserta dan pada hari kedua Selasa (14/4), sebanyak 43. Jadi keseluruhan yang mendaftar berjumlah 142 orang. Sedangkan yang diterima hanya 32 orang,” papar Lodeni, Kasi olahraga Disporaparekrap Landak. Pada penerimaan seleksi ini dari, pihaknya membuka peluang seluruh siswa SMA sederajat di kabupaten Landak. “Siswa yang mendafar ini khusus siswa kelas 1 dan 2 atau kelas 11 dan 12, SMA atau sederajat,” kat-

anya. Ada beberapa syarat yang harus lulus pada waktu tes, antara lain syarat Parade, jasmani, wawancara kesenian, dan peraturan baris-berbaris (PBB). “Tinggi dan berat badan, ketajaman mata, cek darah atau tensi darah, ini juga sangat menentukan kelulusan. Karena pada tes jasmani lari 400 meter empat kali putaran. Dan Suthelrun atau lari angka delapan harus mampu,” kata Lodeni. “Bagi mereka yang memenuhi syarat ini tentu diterima, memang cukup berat dan bersaing agar bisa lulus menjadi anggota Paskibraka,” kata dia. Penentuan kelolosan ditentukan tim seleksi yang terdiri dari dua anggota Polres Landak, dua petugas dari Dinas Kesehatan, Pabung dan Daramil masingmasing satu orang anggota, dua

orang dari Purna paskibraka, dan satu orang mantan duta pariwisata kabupaten Landak. Hasil seleksi akan diumumkan di sekolah masing-masing berdasarkan hasil rapat tim seleksi, dalam waktu dekat. Bagi mereka yang sudah dinyatakan lulus seleksi, akan mengikuti pelatihan pada Juli 2015 mendatang. “Kami mengundang kuata untuk diseleksi sebanyak 200 orang tapi yang hadir mengikuti 142 orang. Maka kami juga berharap, semoga tahun depan jumlah peserta bisa terpenuhi untuk tahun berikutnya. Karena bagi peserta yang masuk ke pembinaan, peserta yang dari Landak bisa mewakili Kalbar ke tingkat nasional,” tuturnya. Salah seorang peserta asal SMAN 1 Mandor, Doni Julianto, berharap bisa lolos menjadi anggota Paskibra tingkat kabu-

Para siswa mengikuti tes Paskibraka di gedung olahraga patih Gumantar Landak. ANTONIUS

paten. Sebelumnya juga pernah mengikuti Paskibra di tingkat kecamatan di Mandor. “Tapi kali ini ingin mengi-

kuti Paskibraka di tingkat kabupaten apalagi bisa mewakili Landak untuk tingkat nasional,” harap Doni. ( ius )

Bumi Lawang Kuari BPBD Minta Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrim

Lebih Baik Korban Pohon Daripada Korban Nyawa Sekadau. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sekadau mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap cuaca ekstrim. Saat ini sejumlah wilayah di Sekadau memang berpotensi dihantam hujan deras, petir, dan angin kencang yang disertai puting beliung. “Kami harapkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrim yang sewaktu-waktu bisa terjadi di Kabupaten Sekadau,” ujar Sekretaris BPBD, Syafi’i Yanto, dijumpai Rakyat Kalbar di kantornya, Selasa (14/4). Berkaca dari laporan BMKG yang didapat pihak BPBD, potensi angin kencang terjadi di Sekadau cukup be-

sar. Kondisi ini rawan menimbulkan dampak susulan, seperti adanya pohon yang tumbang menimpa rumah maupun fasilitas umum. “Karena itu, kita harapkan masyarakat bisa memperhatikan kondisi di sekitar rumahnya. Jika ada pohon besar dan dikhawatirkan tumbang, kita harapkan dipangkas atau ditebang,” imbuh Syafi’i. Menurutnya, memangkas pohon di sekitar rumah merupakan cara efektif untuk mengurangi kemungkinan halhal yang tidak diinginkan. Termasuk, jatuhnya korban jiwa akibat tertimpa pohon. “Lebih baik kita berkorban sebatang

pohon daripada kita harus korban kehilangan nyawa,” cetus Syafi’i. Memang, belakangan ini cuaca ekstrim berupa hujan lebat, petir, dan angin kencang yang disertai puting beliung, menghamtam sebagian daerah di Sekadau. Beberapa waktu lalu, angin kencang menumbangkan sejumlah pohon yang menimpa beberapa ruas jalan protokol dalam Kota Sekadau. Tak hanya itu, sebuah rumah warga di daerah Penanjung, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir, juga mengalami rusak berat di bagian dapurnya setelah tertimpa pohon yang tumbang. Beruntung, dalam kejadian itu tidak ada Rumah warga di Penanjung yang mengalami rusak berat setelah tertimpa pohon yang tumbang, belum korban jiwa. (bdu) lama ini. ABDU SYUKRI

Bupati: Selaraskan Iman dengan Perbuatan

Bupati Sekadau disambut dengan ritual adat Potong Buluh Muda saat menghadiri peresmian gereja di Sungai Ayak, akhir pekan lalu. ABDU SYUKRI

Belitang Hilir. Bupati Sekadau, Simon Petrus, bersama Wakilnya, Rupinus, meresmikan Gereja Katolik Santo Dionisius Paroki Sungai Ayak, Kecamatan Belitang Hilir, Sabtu (11/4) lalu. Hadir dalam acara peresmian itu Uskup Keuskupan Sanggau Mgr. Yulius Mencucini CP. Pria kelahiran Italia ini diundang oleh pastor paroki dan umat Engkrauk untuk memberkati gedung gereja yang berdiri megah itu sekaligus memberikan Sakramen Krisma kepada ratusan umat Katolik di sana. Bupati Sekadau mengatakan, kehadiran gereja ini merupakan simbol kehadiran Tuhan di tengah–tengah umat dan bukti cinta umat kepada Tuhan. “Umat pasti merasa bangga dengan hadirnya Gereja Katolik ini. Apalagi, berdirinya gereja ini merupakan hasil jerih payah umat. Saya memberi apresiasi atas kepedulian umat, atas kebersamaan umat. Semangat kebersamaan ini harus dijaga.

Sebab gereja ini sebagian besar adalah dana dari swadaya umat. Ini sangat luar biasa,” puji Simon. Ia meyakini, dengan hadirnya gereja tersebut, iman umat akan Tuhan akan semakin baik. “Segala perbuatan dan tingkah laku juga harus diselaraskan dengan iman,” gugah Simon. Dari paparan Ketua Panitia Pembangunan Gereja, Saprianus, luas Gereja Katolik St. Dionisius 9 x 16 m2. Dibangun sejak tahun`2013 dan memakan biaya sekitar Rp600 juta. Dari jumlah dana tersebut, bantuan Pemerintah Kabupaten Sekadau sebesar Rp90 juta. “Terbangunnya Gereja Katolik Santo Dionisius ini berkat dukungan semua umat, Pemerintah Kabupaten Sekadau, pihak kesukupan, paroki monumental, dan para pengusaha dukungan/donator,” jelas Saprianus. Pastor Paroki Sungai Ayak Korman rasul monumental Sekadau, Bartolomeus Tolo

Pr juga menyampaikan terima kasih kepada umat yang telah bersatu padu membangun gereja ini. Senada, Uskup Keuskupan Sanggau, Mgr. Yulius Mencucini mengatakan, dirinya sangat bangga bisa menghadiri acara peresmian tersebut setelah 40 tahun yang lalu pertama kali bertugas di Paroki Sungai Ayak sebagai pastor. Ia mengharapkan kehadiran Gereja Katolik St. Dionisius Engkrauk ini bisa meningkatkan iman umat. ”Dengan kehadiran gereja di Engkrauk ini, kiranya terbangun rohani yang lebih baik dalam rangka mewartakan kasih Kristus. Karena gereja ini merupakan simbol iman umat kepada Tuhan” ungkapnya. Ia melanjutkan, sejak Januari hingga April 2015 ini, dirinya sudah meresmikan 5 Gereja Katolik di Kabupaten Sekadau. “Belum termasuk di Kabupaten Sanggau,” ujar Uskup Mencucini. (bdu)


SAMBAS

Sambas Terigas

Warung Kopi IPM Wajib Perjuangkan Rakyat Sambas. Partai politik (Parpol) harus melakukan perubahan dalam mengusung bakal Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Sambas ke depan. Sehingga masyarakat dapat menilai mana parpol yang betul-betul memperjuangkan kepentingan rakyat, dan mana yang mengandalkan kekuatan finansial semata. Armen Arsyad, mantan Ketua Partai Serikat Indonesia (PSI) Kabupaten Sambas kepada wartawan menegaskan, parpol selaku pengusung Cabup-Cawabup mempunyai andil dan hak untuk menentukan siapa yang akan diusung. “Jangan sampai sebaliknya, parpol justru melahirkan Cabup-Cawabup yang tidak baik dan hanya mengandalkan kekuatan finansial yang akan diusung,” ungkapnya. Dalam menyeleksi kandidat yang akan diusung, parpol harus teliti. Jangan hanya menjual “perahu” kepada pasangan calon tertentu. “Oleh sebab itu, figur yang akan diusung harus diseleksi, tingkat komitmen dan kredibilitasnya harus teruji, karena siapapun terpilih nantinya menentukan nasib rakyat ke depan,” ujarnya. Sudah saatnya, kata dia, pemilu kepala daerah menjadi agenda utama untuk memajukan daerah. Hal ini harus diimbangi dengan kecermatan dan kekritisan masyarakat dalam memilih bakal calon atau calon nantinya yang akan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sambas. “Banyak PR ke depan yang harus dilakukan siapapun pemimpin terpilih kelak, sehingga parpol harus jeli dalam memilih figur,” ingatnya. Pemimpin ke depan harus mengerti kebutuhan masyarakat, serta harus mampu memperjuangkan infrastruktur jalan, air bersih serta hal penting lainnya yang harus menjadi prioritas, karena merupakan kebutuhan masyarakat yang paling utama. “Pemimpin Sambas ke depan haruslah memiliki komitmen membangun, visi dan misinya jelas, sehingga Sambas ke depan bisa lebih baik lagi,” pungkasnya. (edo)

Rakyat Kalbar

Rabu, 15 April 2015

15

Akibat Arus Bocor di Kabel Grounding

Lumpur Bercampur Asap Menyembur di Pemangkat Kepulan asap dari lumpur panas di bawah rumah Rusdah. M Ridho

Sambas. Warga Kecamatan Pemangkat, Minggu (12/4) malam dihebohkan adanya semburan lumpur panas bercampur asap putih, dan berbau seperti gas dari kolong rumah Rusdah, warga Dusun Tanjung Batu. Namun, setelah dicek ternyata penyebabnya arus bocor pada kabel arde (grounding) yang ditanam di dalam tanah. “Awalnya kita sekeluarga kaget adanya asap dengan hawa panas keluar dari bawah rumah. Juga terdengar suara

menggelegar, mulai dari kamar hingga ruang tengah rumah. Bahkan sesekali asap putih mengepul keluar, hawanya juga panas. Sehingga sempat membuat takut, kenapa ada asap di bawah rumah,” kata Rusdah kepada wartawan, baru-baru ini di Pemangkat. Rusdah mengungkapkan, kejadian ini sontak mengundang perhatian warga menuju kediamannya. Semburan hawa panas dari tanah sempat dikira fenomena alam seperti semburan gas bercampur lumpur yang menimbulkan asap putih di daerah lain. Dalam waktu singkat, warga telah menyemut di sekitar lokasi untuk menyaksikan kejadian langka tersebut. Menurut Rusdah, bunyi gelegak akibat air mendidih di permukaan tanah. Selain itu, keluar hawa panas dan asap di kolong kamarnya. Takut berbahaya, ia bersama keluarganya bersiap keluar rumah mengantisipasi hal tak diinginkan. ”Saya minta anak dan warga mengeluarkan sedikit demi sedikit perabotan, dan surat-surat penting agar dibawa keluar dari rumah,” ujarnya.

Rusdah mengaku tidak mengetahui, apa penyebab lumpur panas mendidih dan mengeluarkan asap di kolong rumahnya. “Saya tidak tahu apakah itu gas atau apa, yang penting saya mau menyelamatkan diri dan mengamankan barang-barang berharga dulu,” katanya. Sementara itu, Hanafi Musni, tokoh masyarakat setempat mengaku kaget saat menerima laporan dari warga adanya semburan lumpur panas. “Melihat kondisi ini dan semakin ramainya masyarakat yang datang menyaksikan kejadian langka tersebut, maka kita menghubungi Polsek Pemangkat untuk mengantisipasi hal tak diinginkan,” ujarnya. Menurutnya, suhu panas yang keluar dari tanah cukup tinggi. Bahkan, ada beberapa warga yang mencoba merebus telur di lubang yang menggelegak tersebut. Setelah 15 menit, telur rebus langsung matang. “Warga memasukkan telur ke dalam kantong plastik dan direndam hingga matang. Namun kita belum tahu apakah berbahaya, makanya kejadian ini langsung saya laporkan kepada aparat

kepolisian,” jelas Hanafi Musni. Kabar lumpur panas terus tersebar luas, tak urung Ketua DPRD Sambas Ir H Arifidiar dan Kapolsek Pemangkat Kompol Saloom Perdamean Silaban ikut turun langsung ke lapangan melihat kejadian tersebut. Namun karena karena sudah tengah malam, mereka dan warga menanti hingga keesokan harinya, apakah lumpur panas tersebut membahayakan atau tidak. Sebab belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya lumpur panas tersebut. Keesokan paginya, Senin (13/1), lumpur menggelegak dipastikan bukan fenomena alam, melainkan akibat arus bocor dari kabel listrik rumah alias dari kabel KWH meteran yang diduga sudah usang, karena instalasi listrik yang sudah berusia tua. “Pagi harinya, PLN datang memeriksa penyebab tanah menjadi lumpur panas, dan ternyata fenomena tadi malam tersebut akibat arus bocor dari kabel arde dari KWH meteran yang tertanam di dalam tanah,” tegas Riki Rikardo, Pj Kepala Desa Pemangkat Kota. (edo)

DPRD Sambas Sosialisasikan Lima Raperda Sambas. Ketua DPRD Sambas, Ir H Arifidiar, Senin (13/4) memimpin kegiatan sosialisasi lima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) di Ruang Sidang Utama DPRD Sambas. Dua raperda merupakan inisiatif legislatif, dan tiga raperda dari eksekutif. “Raperda inisiatif DPRD, yakni Raperda Pencegahan dan Penanganan Korban Perdagangan Orang, dan Raperda Pengelolaan Sampah. Sementara Raperda dari eksekutif, yakni Raperda Gelar Daerah, Urusan Pemerintahan Daerah, dan Raperda Tata Ruang Wilayah Kabupaten Sambas Tahun 2015-2035,” kata Arifidiar saat memimpin sidang di hadapan undangan yang hadir. Arifidiar mengungkapkan, raperda yang tebal redaksinya adalah Raperda Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Sambas Tahun 2015-2035 terdiri dari 14 bab, 95 pasal, dan 50 halaman, serta 7 lampiran. Sedangkan Raperda Gelar Daerah memuat

Sosialisasi Lima Raperda di Ruang Sidang Utama DPRD Sambas. M Ridho

13 bab dan 54 pasal. Gelar daerah dalam raperda didefinisikan sebagai penghargaan yang diberikan pemerintah daerah kepada seseorang, dan atau badan yang telah berjasa dalam rangka menumbuhkembangkan sikap keteladanan untuk mendorong semangat melahirkan karya terbaik bagi kemajuan daerah. Selain gelar daerah, juga dimuat gelar kehormatan dengan pengertian gelar yang diberikan oleh pemerintah daerah kepada seseorang atas perjuangan, pengabdian, jasa dan karya yang luar biasa kepada daerah. Raperda tentang Pencegahan dan Penanganan Korban Perdagangan Orang memuat 13 bab dan 32 pasal. Dalam regulasi itu disebutkan, pencegahan dan penanganan korban perdagangan orang dilakukan berasaskan penghormatan dan pengakuan kesamaan hak dan martabat kemanusiaan atas dasar

perlindungan hak-hak asasi yang bersifat universal dengan prinsip non diskriminasi. Sedangkan Raperda Urusan Pemerintahan Daerah hanya memuat 6 bab dan 12 pasal. Dibentuknya raperda itu, sebagai pelaksanaan amanat ketentuan pasal 9 ayat 3 Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Raperda tentang Pengelolaan Sampah diusulkan dalam rangka menyiasati semakin pesatnya pertambahan penduduk dan perubahan pola konsumsi masyarakat menimbulkan bertambahnya volume, jenis dan karakteristik sampah yang semakin beragam. Sehingga perlu dilakukan pengelolaannya secara komprehensif dan terpadu dari hulu ke hilir, agar memberikan manfaat secara ekonomi, sehat bagi masyarakat, dan aman bagi lingkungan, serta dapat mengubah perilaku masyarakat. Raperda ini memuat 20 bab dan 51 pasal. (edo)

Sambungan Buruh Bangun ..............................................................................dari halaman 9 Polisi Uber .....................................................................................................dari halaman 9 “Barang-barang yang dicuri tersebut, dijual ke Beting untuk dibelikan Narkoba. An ini juga sebagai pengedar Narkoba,” beber Joni. An dan Ar dijerat pasal 363 dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara. Kepada wartawan An mengaku

mencuri TV, kabel listrik dan tas yang berisi baju batik dari rumah kosong. Dia masuk melalui lemari samping rumah yang menyatu dengan dinding. Kemudian membawa barang-barang berharga di rumah tersebut. “Saya masuk me-

lalui lemari samping yang memang sudah rusak. Barang-barang yang saya ambil saya simpan dipojokkan pagar, agar tidak kelihatan dan mudah dibawa pada saat sepi,” ungkap An. (zrn)

Giliran Pasar .....................................................................................dari halaman 9 Adin mengaku tidak mengetahui secara persis asal api. Namun dipastikan api berasal dari kios-kios kecil yang kemudian menjalar ke bangunan Ruko. “Ya sekitar jam dua malam gitulah kebakaran ini terjadi. Saya sampai ke lokasi ini saja, kios-kios itu sudah terbakar,” katanya. Pemilik bangunan kios dan Ruko yang terbakar menjual berbagi jenis kebutuhan rumah tangga. Lebih banyak menjual Sembako dan toko elektronik, gas elpiji serta handphone. “Semua barang-barang tidak ada yang berhasil diselamatkan. Karena saat kejadian berlangsung, api sangat besar sehingga membuat pemilik Ruko serta warga setempat panik dan berupaya menyelamatkan diri,” ujar Adin. “Besar sekali bang apinya, untung saja petugas pemadam cepat

datang. Kalau tidak, api ini bisa menjalar kemana-mana,” sambungnya. Wakil Ketua Pemadam Kebakaran BPK Busera Sintang, Ahen mengaku sangat kewalahan menjinakkan api yang menghanguskan puluhan kios serta Ruko di Pasar Inpres Sintang. Kebakaran yang terjadi kali ini merupakan terbesar di Kota Sintang yang pernah ditanganinya. “Sulit sekali, kalau hanya Pemadam Pemda Sintang dan BPK Busera, saya rasa api belum bisa dijinakkan seperti saat ini. Untung saja kita mendapatkan bantuan petugas pemadam dari Melawi, Sepauk dan Sekadau,” terang Ahen. Berdasarkan data BPK Busera Sintang, musibah kebakaran yang terjadi sejak 1 hingga 14 April 2015 ini sudah ada empat kasus. Baik rumah pribadi dan bangunan sekolah. Sementara untuk kebakaran

pasar terjadi dua kasus yakni di Pasar Sungai Durian dan Pasar Inpres. Anggota DPRD Sintang, Chomain Wahab mendesak pemerintah segera merealisasikan pembangunan pos kebakaran di Pasar Impres atau kawasan Tanjung Puri Sintang. “Dua pos kebakaran yang ada saat ini berada di kawasan Sungai Durian, sehingga bila terjadi kebakaran di kawasan Tanjung Puri sulit teratasi serta penanganannya pun begitu lambat,” kata. Pemerintah harus mengambil pelajaran dari beberapa kali peristiwa kebakaran di Pasar Tanjung Puri, lamban tertangani. “Saya sudah sampaikan ini pada Bupati Sintang agar segera membangun pos kebakaran di kawasan Pasar Inpres, namun sampai saat ini belum terealisasi,” kesal Chomain. (adx)

lokasi Naik Dango, kita menemukan Miras. Namun yang ada pada saat penggerebekan hanya penjaga warung saja,” ujar Herman, Selasa (14/4). Herman menegaskan, penertiban peredaran Miras dan praktik perjudian ini memang menjadi tanggungjawab bersama. “Makanya kita tetap minta saran dan pendapat dari jajaran Forkompinda Landak, Dewan Adat Dayak (DAD) dan tokoh masyarakat terhadap adanya peredaran Miras dan

praktik perjudian di lokasi upacara adat Naik Dango ini,” katanya. Dari hasil operasi, petugas gabungan mengamankan delapan kendi Miras merek Mei Kuei Iu Chiew, 30 botol Lemon Gin ukuran 170 ml, 24 botol Miras merek Benson ukuran 170 ml, 27 botol Miras jenis tajok ukuran 330 ml, 6 botol miras jenis arak ukuran 330 ml, 18 kampel Miras jenis arak, 3 kampel Miras jenis tajok, 2 ken kecil masing-masing berisi 5 liter Miras jenis tajok, 2 ken kecil masing-masing

berisi 5 liter jenis arak, 2 ken besar masing-masing berisi 20 liter Miras jenis tajok, 1 galon masing-masing berisi 18 liter Miras jenis arak, 1 termos Miras jenis arak. Kemudian 6 buah dadu kolok-kolok, 1 lembar lapak permainan judi jenis kolok-kolok, 1 set hap yang terbuat dari ember untuk judi kolok-kolok dan uang sejumlah Rp9.000. Kesemua barang bukti sudah diamankan di Mapolres Landak. (ius)

Kapolda Kalbar .......................................................................................dari halaman 9 tanah hak milik PT Bumi Raya. Lalu kenapa saya dijadikan tersangka,” jelas Sentot saat dijumpai di Pengadilan Negeri Pontianak, Selasa (14/4). Sentot mengatakan, Kapolda perlu mengetahui, laporan yang dibuat oleh PT BRU, atas sertifikat tanah No. 5940, sedangkan dirinya maupun ahli waris membuat pondok di atas sertifikat nomor 5945. “Bisa dilihat digambar peta tanah sertifikat PT BRU 5940, tidak ada pondok yang kami bangun di sana. Karena kami membangun di atas tanah dengan sertifikat No 5945, dan silakan cek ke lapangan,” ujar Sentot. Menurut Sentot, Polda Kalbar harus tahu akan hal ini. Ada sembilan

sertifikat milik PT BRU yang dibatalkan oleh PTUN, termasuk sertifikat No 5940 yang dijadikan dasar Polda Kalbar menetapkannya sebagai tersangka. “Sesuai dengan putusan No. 38/G/ PTUN-PTK/2006, terdapat sembilan sertifikat milik Bumi Raya dibatalkan PTUN. Termasuk sertifikat No 5940 yang menjadi dasar PT BRU membuat laporan di Polda,” bebernya. Atas penetapan dirinya sebagai tersangka, Sentot mengatakan, ada kesalahan penyidik dan saksi ahli BPN (Badan Pertanahan Nasional) yang tidak mempelajari sungguh-sungguh laporan yang dibuat PT BRU. “Permasalahannya penyidik dan saksi ahli

BPN yang tidak mempelajari, karena objek yang dilaporkan tidak tepat. Kalau dasar laporan adalah sertifikat No 5940, maka bukan kami tersangkanya, karena tidak ada pondok yang kami buat di sana, karena kami berada di sertifikat No 5945,” jelasnya. Sentot berharap, selain melihat dan menelaah laporan yang dibuat PT BRU, Kapolda Kalbar juga menindaklanjuti pengaduan yang diajukan pihaknya pada 2014 lalu, yang sampai saat ini tidak diproses atau tidak ditindaklanjuti Polda Kalbar. “Saya harap Kapolda Kalbar menindaklanjuti pengaduan kami 9 Oktober 2014,” harap Sentot. (zrn)

Calo Paspor .................................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 9 Pontianak kah? Saya bilang iya ada yang mau diantar,” kata Buyung. Selain sebagai Calo Paspor, Buyung juga bersedia menyewa mobil untuk mengantar orang atau barang ke Pontianak. “Ketika di dalam perjalanan, Dm bilang dia mau singgah dulu ke Singkawang, lalu dia cerita ada bawa barang (sabu),” ujarnya. Buyung mengaku, tidak biasa mengisap sabu. Tetapi lantaran terus menerus ditawari, akhirnya dia bersedia membeli barang tersebut. “Akhirnya saya beli yang paket seratusan ribuan, saya memang kadang makai sebulan sekali, tetapi tidak sering. Karena itu memang bukan tujuan saya,” ujarnya.

Setibanya di Kota Singkawang, Buyung, Dm dan Am memesan satu kamar di Hotel Prapatan, Jalan Sejahtera. Tidak beberapa lama datang dua perempuan Ds dan Pt. Mereka pun menikmati sabu di kamar hotel tersebut bersama-sama. Tetapi Buyung menyangkal kalau apa yang mereka lakukan itu merupakan pesta sabu. “Tidak beberapa lama, Dm, Am, Ds, Pt pergi keluar. Kemudian ada perempuan yang biasa jaga kios di depan hotel, namanya In menelepon saya,” katanya. Sebelumnya Buyung memang sudah mengenal In. Perempuan tersebut minta tolong untuk dicarikan kerja sebagai karyawan Telkomsel.

“Dia pun saya suruh datang ke kamar, dia perlihatkan surat lamaran yang suruh saya buat. Tetapi saya lihat banyak yang salah,” kata Buyung. Kemudian Buyung pun menanyakan ke In, apakah biasa mengisap sabu. Perempuan itu mengaku memang sudah biasa. Mereka pun berdua mengisap barang haram tersebut bersama. “Setengah jam berikutnya, tiba-tiba datang polisi,” ujarnya. Kapolres Singkawang, AKBP Agus Triatmaja SH SIk melalui Kasat Narkoba, AKP Charles Sitorus mengatakan, telah menerima informasi bahwa ada warga Pontianak yang membawa Narkoba menggunakan mobil. “Informasi itu pun kita tin-

daklanjuti, dan ternyata informasi tersebut benar,” katanya. Petugas Satreskrim dan Narkoba pun bergerak bersama untuk melakukan penyergapan di kamar yang diduga sebagai tempat untuk pesta sabu tersebut. “Penyergapan pun kita lakukan pada Kamis (3/4) sekitar pukul 01.30 dini hari,” kata Charles. Di kamar 202 Hotel Prapatan itu ditemukan Buyung dan seorang perempuan, In. Di kamar tersebut juga ditemukan sabu seberat 1,3 gram, empat selular yang di dalamnya berisi pesanan Narkoba serta 1 alat pengisap sabu (bong). “Di mobil yang disewa pelaku juga terdapat 1 bong,” jelas Charles.

Selain sabu, bong dan selular yang diamankan, polisi juga mengamankan mobil Daihatsu warna hitam KB 1722 SF yang disewa Buyung. Selain itu diamankan pula uang tunai Rp6 Juta. Tetapi Buyung mengaku uang tunai tersebut bukan hasil menjual sabu. Buyung pun di gelandang ke Mapolres Singkawang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Demikian pula dengan perempuan yang bersamanya, yakni In. Tetapi hasil pemeriksaan urine, In ini tidak terbukti sebagai pemakai Narkoba. Sedangkan Buyung memang positif pemakai sabu. Keterangan yang diberikan Buyung kepada polisi selalu berbelit-belit.

Padahal di dalam selular yang diamankan terdapat bukti, kalau mereka sedang pesta sabu. Belum lagi banyak pesan singkat (SMS) yang berisikan pesanan barang haram tersebut. Charles mengatakan, kasus ini masih terus dikembangkan, lantaran masih terdapat rekan-rekan pelaku yang belum ditemukan. Apalagi, salah seorang rekannya disebutkan memang sudah buronan polisi. Buyung disangkakan dengan Pasal 112 ayat (1) UU 35/2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman paling sedikit empat tahun dan paling banyak 12 tahun penjara, karena dia memiliki dan menguasai Narkoba. (dik)


Bibir

Mer

Informasi dan Gosip Selebritis

BODONG a t i al i s o S

Nadia Mulya

K

alangan sosialita di tanah air terbiasa dengan gaya hidup wah, dan kerap melakukan arisan yang kadang berbentuk uang atau pun barang. Namun, maraknya kasus penipuan di kalangan sosialita berupa arisan bodong bukanlah hal yang baru bagi Nadia Mulya. Diakuinya, Nadia pun pernah tertipu dengan arisan bodong tersebut. Bahkan, sebuah buku yang menjelaskan tentang bahaya arisan bodong sempat dibuatnya. Hal itu dilakukannya, karena ia tak ingin masyarakat menjadi korban dari penipuan tersebut. “Ya walaupun saya pernah tulis bukunya, dan di situ ada berbagai tips serta rambu-rambu supaya tidak tertipu. Saya akui, saya enggak memungkiri kalau saya memang pernah ditipu oleh bandar arisan yang saya sangat kenal,” kata Nadia, Senin (13/4). Meski begitu, ibu dua anak ini sudah mengikhlaskan kejadian tersebut, dan kini ia mengaku lebih waspada terhadap orang-orang yang berniat jahat kepadanya. “Memang sih dia itu dicari sama orang, dan beberapa teman saya meminta dia untuk mengembalikan uang tersebut. Tapi karena saya sedikit kenal sama orangnya dan saya tahu permasalahan dia di keuangannya, dan jumlahnya juga enggak seberapa, jadi ya saya ikhlaskan. Niat saya baik buat bantu dia, dan sekarang sih lebih waspada saja lah,” tegasnya. (idp)

PAMELA SAFITRI

Jadi Buruan di Google Foto hot salah satu personel dangdut Duo Serigala, Pamela Safitri membuat nama grup tersebut populer. Di jagad maya, netizen heboh. Duo Serigala itupun ikut laris di Google. Dari catatan Google Trends Selasa (14/4), sepanjang Senin (13/4), banyak netizen yang melakukan pencarian topik soal Duo Serigala. Hal ini diduga dipicu

Julie Estelle mengakui peluang usaha merupakan salah satu investasi yang menjanjikan. Namun, perempuan berdarah campuran Manado, Perancis, dan Tionghoa itu tidak mau gegabah dalam menjatuhkan pilihann di bidang usaha. “Ada sih beberapa proyek yang sedang dibicarakan, cuma masih belum ada yang benar-benar jalan. Kayak kemarin ini, aku sama Cathy kan bikin clothing line, tapi nggak jalan karena ada masalah,” ujar Julie. Ia berusaha untuk mendalami usaha yang akan digelutinya nanti, karenanya ia mencoba belajar satu demi satu peluang yang sesuai dengan keinginannya. “Kalau bisnis-bisnis yang lain, semua masih dalam pemikiran saja. Belum ada yang dijalankan secara nyata,” katanya. Jika pun ia menjatuhkan pilihannya dalam bentuk kedai kopi, tentunya ia tidak lagi ragu, Julie sudah memiliki pengalaman. Apalagi lewat film ‘Filosofi Kopi The Movie’, artis yang memiliki nama lengkap Julie Estelle Gasnier tersebut telah belajar banyak untuk menyajikan sebuah kopi. “Disini kan saya berperan sebagai El. Dia adalah seorang Q-Grader yaitu, orang yang bersertifikasi untuk menilai specialty coffee. Jadi karena saya berperan sebagai Q-Grader, banyak yang harus saya pelajari (tentang kopi, red),” katanya.

foto hot Pamela Safitri yang beredar melalui akun Instagram-nya. Pamela berkilah bahwa ia yang sengaja menyebar foto tersebut. Dia justru menuding ada pihak yang meretas akunnya, kemudian mempublikasikan foto yang

Ia pun sempat ikut sekolah di ABCD, dimana ia belajar sejarah kopi dari awal kopi ditemukan, menanam kopi hingga seluruh proses kopi. “Dan ternyata itu kompleks banget,” ujarnya. Beragam rasa dan jenis kopi pun sempat dicobanya. Dan tentunya ini merupakan pengalaman yang luar biasa. Meski tertarik dengan proses tersebut ia berani mewujudukkannya dalam bentuk bisnis. “Selain itu, saya juga harus belajar cupping, harus belajar mencoba kopi-kopi yang berbeda, karena setiap kopi itu memiliki karakter yang berbeda. Saya baru tahu pada saat sekolah bahwa kopi itu ada rasa coklatnya, ada rasa nutty, ada rasa fruity, bisa ada rasa spicy rempahrempah, bahkan kacang-kacangan. Itu sebelumnya saya belum pernah menstimulate senses aku pada saat minum kopi,” lanjut bintang film The Raid 2. “Ada satu sih rencana pengin bikin sejenis lounge atau restoran. Dan makanannya lebih ke western,” curhatnya. (idp)

* TV Cable 16CH * Full AC * Water Heater * Free WIFI * Food Court Jl Merdeka Timur No. 403 Pontianak Phone : (0561) 769287 / 769288 Atau Hub 0853 288 966 33 (24 Jam)

rlu e P k a Tid ukan Dirag M

AS ONIC

WAN ETIA

Monica Setiawan terbilang artis muda pendatang baru, tapi dalam berakting Minica tidak perlu diragukan lagi. Ia pun kembali tampil bersama Rio Dewanto di film Bulan Di Atas Kuburan. Monica berperan sebagai adik sepupu Rio. “Kali ini beda perannya. Aku disini jadi Butet, adik sepupunya Sahat yang diperankan Kak Rio Dewanto,” cerita Monica Setiawan. Berperan dalam film Bulan Di Atas Kuburan jelas menambah jam terbang dara yang masih duduk di kelas 3 SMU ini, untuk memantapkan kemampuan beraktingnya di berbagi genre film. “Di film ini ceritanya Butet dekat banget dengan karakter Rio Dewanto. Jadi memang lumayan banyak scene-nya,” papar Monica yang semula dikenal dengan nama Monica Sayangbati. Film Bulan Di Atas Kuburan juga dibintangi Atiqah Hasiholan, Ria Irawan, Tio Pakusadewo dan Donny Alamsyah. Rencananya, film tersebut ditayangkan di bioskop pada 16 April 2015. “Awalnya sempat kaget, karena aku pikir ini film horor. Tapi ternyata remake yang judulnya diambil dari sebuah puisi. Dan memang film ini bagus banget ya,” ucapnya. (idp)

tak pantas itu. Peristiwa ini pun lantas menjadi buah bibir para netizen. Di Twitter, kata kunci Pamela Safitri dan Duo Serigala sempat masuk pada topik populer di Indonesia pada Jumat (14/4). Catatan Topsy menyebutkan ada sekitar 2.000 tweets dalam kurun 24 jam terkait dua topik itu. Di daftar pencarian Google, kedua topik tersebut sejatinya sudah masuk daftar populer sejak pekan lalu, namun baru merangsek naik pada Senin (14/4). (idp)

Caranya Mudah, Like FB Polytron Mobile dan FB Iklan Rakyat Kalbar Selanjutnya jawab pertanyaan berikut! Produk apa yang diproduksi Polytron? A. Perangkat elektronik rumah tangga B. Perangkat selular phone C. Semuanya benar *Keputusan Panitia Mutlak dan Tidak Bisa Diganggu Gugat!

POLYTRON

Telah eksis di Indonesia selama 40 tahun sebagai brand elektronik lokal dan hingga saat ini masih tetap diminati masyarakat Indonesia.

Gunting dan kirim jawaban Anda ke Gedung Graha Pena Kalbar, Lantai 2 Jalan Arteri Supadio (A Yani II) Km 3,5 Sungai Raya, Kubu Raya.

Tak Mau Gegabah FACILITIES :

Rabu, 15 April 2015

MAU BAWA PULANG SELULAR PHONE POLYTRON?

e l l e t s E Julie

PERDANA INN

Rakyat Kalbar

Nama Lengkap : ...................................................................... No. KTP

: ......................................................................

No. HP

: ......................................................................

Jawaban

: ......................................................................

Entertainment Entertain ment

Untuk Informasi Pemasangan Iklan Hubungi: (0561) 721229 atau email: iklanrakyatkalbar@gmail.com

Pilihan Tepat

Hotel, Resto, Café


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.