16 Agustus 2015

THE NEWS LEADER REFERENCE

Rakyat Kalbar Klik! website: www.rkonline.id

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Minggu, 16 Agustus 2015

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

ENAM DETIK SAJA, DUIT 40 JUTA FANA

Balapan di luar sirkuit alias liar di seputar Kota Pontianak hingga Kabupaten Kubu Raya masih ada. Minimnya fasilitas khusus adu nyali pembalap plus kecepatan motor yang disediakan otoritas olahraga Kalimantan Barat ditengarai sebagai satu faktor. Tapi, sebab utamanya bukan itu.

Duit taruhanlah yang memotivasi sejumlah ajang balap liar di sejumlah lokasi.

Pontianak-Kubu Raya-RK. Hanya selisih enam detik, Rp40 juta fana alias hilang. Berpindah tangan ke pemenang. Itu pengakuan salah seorang pelaku balap liar di Kota Pontianak.

“Taruhan saya paling besar itu bulat-bulat keluar Rp40 juta, kalahnya hanya enam detik dari lawan, hanya selisih ban,” ujar salah seorang atlet balap yang pernah jadi pelaku balap liar kepada Rakyat Kalbar, di Pontianak, Kamis (13/8).

Tidak Terbit Berkenaan dengan Hari Kemerdekaan RI ke-70, Senin 17 Agustus 2015, Harian Rakyat Kalbar tidak terbit.

Kembali terbit seperti biasa Selasa 18 Agustus 2015.

Harap para relasi maklum.

(Penerbit)

ber, menelan biaya tidak sedikit.

“Motornya sih murah. Ngorek, modif isi dalam mesinnya itu yang mahal. Ada yang sampai Rp13 juta. Bayangkan, gigi tiga saja bisa ngangkat atau atraksi,” terang dia.

Bagi Sang Sumber, Rp40 juta yang disebutnya itu tak seberapa dibandingkan dengan duit yang dipertaruhkan dalam balap liar di Pulau Jawa. “Di Jawa itu ada yang Rp200 juta, Rp400 juta, Rp40 juta masih kecil,” selorohnya.

Tak takut diuber polisi?

Halaman 7

Taruhan Puluhan Juta, Dendanya Tiga Juta

Adrenalin Liar Tak Berwadah, Nyali pun Diadu di Jalan Raya Pontianak-RK. Sejumlah kalangan memandang balap liar di Kota Pontianak dan sekitarnya tak sepenuhnya salah pelaku. Sebab, hingga kini memang tidak ada fasilitas pendukung untuk menyalurkan adrenalin dan bakat kebut-kebutan tersebut. Alhasil, nyali pembalap

Pria yang meminta identitasnya disembunyikan ini menyatakan, selain jadi wadah ilegal penyaluran bakat dan adrenalin, ajang balap liar merupakan medan mencari penghasilan bagi para pembalap.

“Kalau yang amatir, yang masih baru-baru, itu memang hanya ikut-ikutan. Tapi kalau yang sudah ahli itu memang taruhan. Motornya sudah dipreteli isi-isinya, memang sudah siap untuk balap,” ungkapnya.

Motor untuk balap liar memang khusus. Servicenya spesial dan dikeluarkan saat hendak balapan saja. Untuk memodifikasi motor, diakui Sang Sum-

FOTO: ILUSTRASI/ NET

Harga Rp 3.000,-

Dibekingi Polisi?

Wahyu Jati: Saya Pastikan Tidak Terjadi!

pun diadu di jalan raya.

“Terjadinya balap liar itu karena tidak ada sarana pendukung mereka untuk balapan resmi di Kota Pontianak ini. Pemerintah harusnya memandang ini serius, mendukung, dan menyediakan atau memfasilitasinya,” tutur Komisi B DPRD Pontianak, Yuli Armansyah, Kamis (13/8).

Politisi yang juga pernah jadi pembalap ini menyatakan, walau kini dia beralih menjadi wakil rakyat, rasa cintanya dengan balapan masih ada. Hanya saja, dengan keterbatasan sarana dan prasarana, Yuli sendiri tidak dapat menyalurkan hobinya itu.

Pontianak-RK. Rumor aksi balap liar bernuansa judi dibekingi polisi di wilayah hukum Polresta Pontianak dibantah Kepala Satuan Polisi Lalu Lintas (Kasat Lantas)-nya, AKP Wahyu Jati. Selama menjabat Kasat, ia memastikan anggotanya tak akan melakukan hal yang mencoreng nama kepolisian tersebut. “ Tidak ada itu. Tidak ada (oknum polisi membekingi,red) aksi balap liar yang terjadi wilayah hukum Polresta Pontianak. Khususnya, di satuan yang saya pimpin (Lantas). Saya pastikan tidak terjadi!” tu-

Halaman 7

AKP Wahyu Jati

kas Wahyu, ditemui Rakyat Kalbar, di ruang kerjanya, Jumat (14/8).

Jika memang ada permainan dilakukan oknum kepolisian lalu lintas di wilayah hukum Polresta Pontianak, ia meminta masyarakat atau siapapun yang mengetahui untuk melaporkannya.

“Langsung saja datangi Satuan Lantas Polresta Pontianak. Jika memang terbukti ada, tentu akan kita tindak secara internal baik itu kode etik dan disiplin.

Halaman 7

Semangat Kemerdekaan Besok, 17 Agustus 2015. Itu artinya 70 tahun sudah Indonesia merdeka. Setakat ini, apa yang telah kita lakukan dalam mengisi kemerdekaan bangsa ini. Terutama pemuda, karena pemuda adalah harapan bangsa yang penuh samangat.

Pemuda merupakan aset bangsa, harapan masa depan. Baik buruknya umat manusia di masa Halaman 7 klik! www.rkonline.id

Bisa Tak Naik Haji Kementerian Agama diminta untuk mengecek ulang kesiapan pemberangkatan haji. Pasalnya ada laporan yang menyebutkan sebagian Calon Jemaah Haji (CJH) masih ada yang belum memiliki visa. Padahal, mereka akan diberangkatkan pada kloter pertama.

Halaman 7

Saleh Partaonan Daulay

Kisah Pendiri Akademi Sepakbola Sanggau (ASS) Satryo F Wibisono @satryowibisono sedikit saran buat kepolisian RI. Kalo adain razia balap liar coba berseragam preman agar hasil razia lebih maksimal. #Siap86

TMC Polda Metro Jaya @TMCPoldaMetro Jangan jadikan jalanan yg sepi untuk ajang balap liar, karena membahayakan diri sendiri & orang lain.

Barborty Slamm @Barborty_666 Teduduk tediam di gor pangsuma liat anak-anak balap liar hehe

Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

Kecil Gila Bola, Tua Bangun Sekolah Bola Kalau sudah hobi sepakbola (baca: gila bola/Gibol), mau PSSI kisruh seperti apapun dengan pemerintah, semangat mengembangkan sepakbola di daerah tak akan pernah padam. Saking Gibolnya, sampai rela merogoh kocek sendiri mendirikan sekolah sepakbola.

Penggila bola itu bernama Heri Iskandar. Di tengah awan gelap yang meyelimuti dunia sepakbola Indonesia, dia tak patah arang. Pria kelahiran Sosok, Kabupaten Sanggau, ini justru berupaya mencari bibit atlet sepakbola khususnya di kabupaten berjuluk Bumi Daranante tersebut.

Ditemui kemarin di Stadion Sultan Syarif Abdurrahman (SSA) Pontianak, sifat Gibolnya itulah yang mendorong Heri mendirikan sekolah bola bertajuk Akademi Sepakbola Sanggau (ASS). Lembaga pendidikan itu dibuka sekitar 6 bulan lalu dengan menggunakan duitnya sendiri Halaman 7 GIBOL. Pendiri Akademi Sepakbola Sanggau (ASS), Heri Iskandar, berbicara mengenai akademi sepakbola yang ia rintis. Ditemui Rakyat Kalbar di Stadion SSA Pontianak, Sabtu (15/8). FIKRI AKBAR-RK

Laporan: Fikri Akbar, Pontianak

HARIAN

Rakyat Kalbar

Injet-injet

Koran dengan sebaran TERLUAS di Kalbar, Tersebar di empat belas Kabupaten-Kota

Semut

Enam detik saja, duit 40 juta fana - Ini barok judi gile-gile-an, bukan Togel yang BB nye pulohan ribu.

Kecil gila bola, tua bangun sekolah bola - Ini barok gile yang bagos.

Iklan/ Langganan...

0561 - 768677

Harga Eceran & Langganan *Pontianak, Kubu Raya Rp 3.000 (Rp 80.000) *Mempawah, Singkawang, Sambas, Bengkayang Rp 3.000 (Rp 85.000) *Landak, Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Kayong Utara Rp 3.500 (Rp 90.000) *Ketapang Rp 3.500 (Rp 95.000) CMY K

Politika

2

I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat Kalbar

DPR DESAK PEMERINTAH PERBANYAK SLI UNTUK PETANI Jakarta-RK. Pemerintah perlu memperbanyak Sekolah Lapangan Iklim (SLI) untuk memberi pengetahuan kepada petani tentang perubahan iklim. Hal itu penting sebagai bentuk antisipasi dini terhadap dampak kekeringan dan banjir yang setiap tahun terjadi.

Begitu dikatakan Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Yudi Widiana Adia, menanggapi adanya ancaman el nino yang mengakibatkan ratusan hektar lahan pertanian kekeringan.

Menurutnya, pemanasan global telah mengganggu sistem iklim global dan menyebabkan meningkatnya frekuensi dan intensitas kejadian iklim ekstrim. Tidak hanya suhu yang berubah, tetapi juga hujan yang cenderung semakin basah dan semakin mengering. Dampak perubahan iklim di lahan usaha tani akan mengancam ketahanan pangan nasional.

“Petani sebagai ujung tombak pelaksanaan usaha tani diharapkan mampu meminimalisir dampak perubahan iklim yang terjadi sehingga tidak terjadi penurunan produksi. Petani perlu dibekali pengetahuan tentang iklim melalui sekolah-sekolah lapangan iklim yang diselenggarakan oleh BMKG,” ujar Yudi Widiana Adia, Sabtu (15/8).

Karena itu, Yudi berharap, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bisa memperbanyak SLI untuk membekali petani tentang bagaimana memanfaatkan informasi iklim guna meningkatkan produksi pertanian.

DPR, lanjut Yudi, berharap BMKG tidak hanya mendesiminasikan informasi cuaca dan iklim tapi juga terlibat dalam memberdayakan petani.

“Karena itu Sekolah Lapangan Iklim harus diperbanyak. Sekolah tersebut tidak mengajarkan cara bercocok tanam, akan tetapi memadukan antara pengalaman petani dengan ilmu yang dimiliki rekanrekan BMKG untuk memahami dan memanfaatkan informasi iklim secara efektif dalam mendukung pertanian,” imbuh Yudi.

Yudi juga berharap, BMKG bisa meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait khususnya Kementerian Pertanian dan PU-Pera terkait dengan pemanfaatan informasi iklim. Apalagi pengaturan air di Indonesia cukup kompleks, karena dilakukan oleh beberapa instansi yang berbeda.

“Sumber informasi air masih dipegang BMKG. Penyedia dan pengelola sarana dan prasarana ada di Kementerian PU. Izin pemberian usaha yang memanfaatkan dan mempengaruhi kualitas air berada di Kementerian Perindustrian, sedangkan monitoring dan evaluasi kualitas air ditangani Kementerian Lingkungan Hidup,” ungkap Yudi.

Seperti diketahui, dibandingkan dengan kekeringan di 2014, kekeringan pada 2015 diprediksi akan lebih parah. Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), saat ini sekitar 16 provinsi, 102 kabupaten atau kota dan 721 kecamatan yang telah mengalami kekeringan. (rmol)

JELANG PILKADA SERENTAK 9 DESEMBER 2015

Chairil Effendy

JANGAN CIDERAI

DEMOKRATISASI di KALBAR PONTIANAK-RK. Menjelang pelaksanaan pesta akbar demokrasi Pilkada serentak di tujuh kabupaten di Provinsi Kalbar 9 Desember mendatang, sejumlah elemen organisasi agama dan adat mengimbau supaya proses demokratisasi di Kalbar berjalan demokratis dengan nilai-nilai yang baik.

Ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Provinsi Kalbar, Chairil Effendy mengatakan, pihaknya mengapresiasi penyelengaraan Pilkada serentak 9 Desember mendatang.

Menurutnya, dengan Pilkada serentak, pemerintah melakukan penghematan serta mencegah kemungkinan adanya

Ternyata, SBY Cuma Ingin Cari Suasana Baru Jakarta-RK. Presiden keenam S u s i l o B a m b a n g Yu d h o y o no (SBY ) punya alasan sendiri tidak hadir pada sidang tahunan MPR sekaligus pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo yang berlangsung, Jumat (14/8).

Lewat akun Twitternya, SBY bilang ingin mencari suasana berbeda saat merayakan HUT RI ke-70. Sebelumnya, kata dia, banyak juga wartawan yang menanyakan kepadanya ketika berada di Purworejo dan Yogyakarta.

“Terus terang, setelah selama ini saya peringati Hari Kemerdekaan di Jakarta, tahun ini saya ingin ‘pulang kampung’ untuk peringatinya di Pacitan,” tulisnya di akun @SBYudhoyono, Sabtu (15/8).

Lagian, menurut dia, semasa menjabat sebagai presiden dua periode, dari 2004 hingga 2014 kemarin banyak juga mantan presiden dan wakil presiden tak hadir dalam undangan.

“10 kali saya sampaikan pidato di Senayan, hanya beberapa kali satudua mantan Presiden dan Wapres hadir. Karena memang undangan sifatnya. Atas apa yg saya alami dulu, tidak ada pikiran negatif saya kpd beliau-beliau itu. Tidak ada

yg salah, karena memang tak ada keharusan,” terang dia. ”Dalam peringatan detik-detik proklamasi di Istana, Gus Dur pernah hadir sekali. Selebihnya para mantan Presiden peringatinya di tempat lain,” sambungnya.

Dia menambahkan, setelah 10 tahun memperingati HUT RI di Jakarta, kini saatnya merayakan kemerdekaan Indonesia di Pacitan bersama sejumlah pejuang dan veteran. ”Saya berencana untuk peringati bersama pejuang dan veteran di Nawangan, Pacitan ~tempat Panglima Sudirman dulu pimpin Perang Gerilya,” ungkap SBY. SBY juga meminta maaf kepada masyarakat atas kesimpangsiuran berita soal ketidakhadirannya. Tak lupa, dia juga mendoakan pemerintahan Jokowi agar Indonesia menjadi lebih baik. ”Saya minta maaf kepada masyarakat, karena sempat ada ‘kesimpangsiuran’ perihal ketidakhadiran saya kemarin. Inilah penjelasan saya. Semoga rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan di Jakarta sukses dan di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, Indonesia makin maju,” demikian SBY. (rmol)

Pemasangan Iklan Pengumuman

Haitami Salim

sejumlah kecurangan dalam pelaksanakan Pilkada.

“Tentu kita berharap para pelaksana KPU, pihak yang berkompetisi, para elitnya, Panwaslu maupun masyarakat melaksanakan dengan sebaik baiknya.

Jangan menciderai nilai-nilai demokrasi. Dengan cara-cara yang tidak baik. Seperti politik uang atau adanya penyelenggara memenangkan salah satu pasangan calon,” tegas Chairil Effendy di Rumah Adat Melayu Kalbar, Sabtu (15/8).

Mantan Rektor Untan ini menjelaskan, masyarakat harus cerdas dan jangan mau diiming-imingi uang dengan

menggadaikan nilai demokrasi. Kalaupun ada yang memberi uang tentunya lebih baik jangan diambil, kalau memang tidak sesuai dengan pilihan.

“Kalau ada yang mengimbau mengenai pemberian uang. Dengan mengatakan ambil uangnya dan jangan pilih orangnya, bagi saya lebih baik jangan ambil uangnya dan jangan pilih orangnya. Kalau kita ambil uangnya dan orangnya tidak dipilih. Sama saja munafik. Kita jangan mengajari orang untuk munafik,” ingat Chairil.

Sementara itu, Ketua Forum Umat Islam (FUI) Provinsi Kalbar, Haitami Salim mengatakan, Pilkada meru-

pakan momen demokratisasi ukuran kedewasaan masyarakat Kalbar dalam praktik berdemokrasi. Karena itu harus dilakukan secara beradab. Mulai dari kesiapannya termasuk pemilihan.

“Langkah-langkah yang negatif tentunya membuat bangsa ini menjadi tidak baik. Kekalahan dengan harus menerima kejujuran lebih baik dari pada harus menang tapi penuh kecurangan. Karena tidak memberikan pendidikan politik yang baik bagi bangsa,” ucap Haitami.

Reporter: Isfiansyah Redaktur: Andry Soe

Pidato Jokowi Bukan Karya Nyata,tapi Karya Kata Jakarta-RK. Wakil Ketua Komisi VI DPR, Heri Gunawan menilai, pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di depan sidang bersama DPR dan DPD. Menurutnya, meski pidato beberapa kali mendapat aplaus, namun ada hal paradoks dibandingkan kenyataan di lapangan.

“Tidak ada yang spesial dari pidato presiden. Justru banyak yang paradoks. Lebih banyak karya kata dibanding karya nyata,” tegas Heri di Gedung DPR RI, Jumat (14/8).

Ia lantas mencontohkan, pidato Jokowi tentang pentingnya kekompakan lembaga-lembaga negara untuk mewujudkan Trisakti. “Sayangnya, di saat yang sama justru masih ada saja pola komunikasi dan koordinasi yang kurang efektif,” ulasnya.

Heri menambahkan, Jokowi dalam pidatonya juga mengumbar janji tentang upaya mewujudkan UUD 1945. Hanya saja, faktanya justru pemerintah gagal menyediakan lapangan pekerjaan bagi rakyat.

“Bahkan secara terang-terangan membuka keran lebar-lebar bagi masuknya tenaga kerja asing yang menggerus kesempatan kerja warga lokal,” tuturnya.

Begitu juga dengan pidato Jokowi soal kemandirian ekonomi. Fakta yang ada, kata Heri, pemerintah justru menggantungkan kelangsungan ekonomi nasional kepada asing melalui utang luar negeri yang terus menumpuk. Bahkan rasio utang (debt ratio) Indonesia saat ini sudah di atas 50 persen.

“Itu berbahaya dan mengancam kedaulatan fiskal kita. Lebih dari setengah penerimaan ekspor hanya habis untuk bayar utang luar negeri,” ulas politikus Gerindra itu.

Apalagi ketika Jokowi bicara soal janji-janji kemerdekaan 17 Agustus 1945, sambung Heri, kenyataan justru menunjukkan pada saat bersamaan pemerintah akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tarif dasar listrik (TDL) menjelang hari kemerdekaan.

Hal yang juga dikritisi Heri adalah revolusi mental yang digembar-gemborkan Jokowi. Sebab, sampai saat ini hasilnya tak terlihat.

Bahkan yang terlihat justru masih ada saja lingkaran birokrat

yang terlibat dalam inefisiensi, seperti yang terjadi pada kasus dwelling time yang diduga melibatkan 18 kementerian dan lembaga.

“Karena itu, ke depan, saya berharap presiden bisa mewujudkan janji-janjinya secara konsisten dan konsekwen. Satunya kata dengan perbuatan. Berkarya nyata dan tidak berkarya kata,” lugasnya. (jpnn)

Pasang Iklan Anda DISINI...

Harga Pas Hasil Puas

Duka Cita Lelang Lowongan Kerja Ucapan Selamat Rakyat Kalbar. Gd. Graha Pena Lt. 2-3 Jl. A Yani II Km. 3,5 Kubu Raya

Untuk pemasangan dan informasi, Hubungi bagian iklan

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak * Pin BB : 7CCFC50B * Hp : 0821 5688 2222 * SMS : 0816 4911 1555

Rakyat Kalbar

Telp (0561) 721229

Pontianak metro

3

I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat Kalbar

Gepeng Masih Hiasi Pemandangan Kota Pontianak

12 Atlet Panjat Tebing Kalbar di Zona Neraka

PANJAT TEBING. Atlet FPTI Kalbar menjalani latihan, Sabtu (15/8), untuk menghadapi kejuaraan Pra-PON di Bandung.Fikri Akbar/Rakyat Kalbar

Pontianak-RK. Sebanyak 12 atlet panjang tebing yang tergabung dalam Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kalbar siap melenggang di kejuaraan Pra PON, di Bandung pada 28 Agustus hingga 4 Oktober mendatang.

Sekretaris Umum Pengprov FPTI Kalbar, Suparman menyampaikan, terdapat tiga kelas yang akan diikuti para atlet FPTI Kalbar yang terdiri dari 7 putra dan 5 putri ini. Diantaranya, kelas bolder, kelas lead, kelas speed clasik dan speed record.

Dari prediksi kemenangan yang diberikan, Suparman mengaku cukup berat. Mengingat peta perlawanan atlet Kalbar yang akan berhadapan dengan para atlet Pulau Jawa, tentu akan sulit terbaca. Apalagi Jawa selama ini terkenal sukar untuk ditaklukkan.

“Kita berada di zona neraka. Lawanlawan berat yang kita hadapi. (Pilihan) lawan ini merupakan kebijakan pengurus lama yang menetapkan kita masuk dalam zona Jawa, Kalbar dan Kalteng,” paparnya.

Sebelumnya, pembagian zona pertandingan dibagi dalam kelas provinsi. Yakni, Sumatera, Jawa, Kalimantan dan Sulawesi. “Sebenarnya Kalbar masuk zona Kalimantan dan Sulawesi. Namun dengan alasan perhitungan biaya dan kuota, kita masuk zona Jawa,” timpalnya.

Menurutnya, sejauh ini FPTI Kalbar belum pernah menyabet medali dan juara apapun diajang Pra PON. Bahkan, di ajang PON, FPTI Kalbar harus puas dengan peringkat keempat terbaik. “Belum pernah dapat medali.

Di PON kemarin kita masuk empat terbaik untuk kelas bolder,” ulasnya.

Meskipun demikian, Suparman menilai hal ini merupakan tantangan tersendiri bagi para atlet Kalbar.

Menurutnya, tidak ada kemenangan besar tanpa ada lawan yang berat. Oleh karena itu, latihan demi latihan perlu terus diintensifkan. Dia optimis, di Pra PON maupun PON nama Kalbar akan berkibar dan menjadi salah satu lawan yang diperhitungkan.

“TC terpusat akan kita lakukan setelah penjaringan tim inti di Gor SSA. Kita tetap menargetkan untuk bisa lolos ke PON,” harapnya.

Sejauh ini, FPTI Kalbar telah melakukan tiga kali tahapan seleksi atlet panjat tebing. Yakni, Maret, Mei dan Agustus.

Dari ketiga tahapan ini, terdapat 10 atlet putra dan 7 putri yang masih akan diseleksi menjadi tim inti. Dan akan diambil menjadi 7 putra dan 5 putri.

“Kemungkinan besok (hari ini, red) 12 orang yang masuk dalam tim inti untuk mengikuti Pra PON sudah terpilih. Beberapa atlet yang diseleksi ini diantaranya berasal dari Kabupaten Ketapang, Kota Pontianak, Kabupaten Mempawah, Kota Singkawang, Kabupaten Sekadau dan Kabupaten Putusibau,” ujarnya. (fik)

Pontianak-RK. Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Firdaus Zarin menegaskan, Walikota Pontianak, H. Sutarmidji perlu melakukan penanganan khusus terhadap keberadaan gepeng yang masih banyak berkeliaran di sejumlah kawasan di Kota Pontianak.

“Saya melihat di bawah pimpinan sekarang ini sudah cukup bagus dan kita apresiasi. Terutama di bidang infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. Cuma kita lihat gepeng. Nah, kepala dinas yang baru harus segera menyelesaikannya,” ujarnya, Sabtu (15/8).

Legislator Partai Nasdem ini menjelaskan,

Pontianak-RK. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Pontianak, Utin Sri Lena mengaku, pihaknya selalu berkoordinasi dengan kepolisian, khususnya Satuan Lalu Lintas dalam melakukan penindakan di lapangan. Hal tersebut sudah diatur dalam Undang-undang maupun Peraturan Walikota (Perwa) Pontianak.

“Memang sudah ada aturannya di dalam Perwa Nomor 36 Tahun 2013 dan UndangUndang Nomor 22 Tahun 2009. Dishub bekerja digandeng kepolisian. Jadi selama ini, itu yang kita lakukan, koordinasi dengan kepolisian. Belokan juga tidak boleh memarkirkan kendaraan” ujar Utin Sri Lena, Sabtu (15/8).

Utin menjelaskan, dalam Perwa Pontianak, khusus pelanggar bidang lalu lintas jalan bisa ditindak oleh pihaknya dengan beberapa ketentuan.

Di mana penindakan ini sudah disosialisasikan dan kini telah dalam bentuk penindakan.

“Perwa Nomor 36 Tahun 2013, penertiban parkir misalnya. Ada kendaraan, ada marka jalan. Kalau parkir di badan jalan garis 1, tidak boleh berhenti parkir di area itu. Ada sanksinya apabila dilanggar yakni berupa denda dan

Ilustrasi.. NET Ilustrasi

membahas rencana kalau memang menaikan APBD Kota Pontianak.

Mengingat masalah ini urgen dan sangat diperlukan dalam membangun kota, terpaksa pengesahan nanti kemungkinan tetap mengacu dengan perhitungan lama atau saat dolar stabil. “Rasionalitas untuk menaikkan itu ada hitungannya,” paparnya.

Menurutnya, wajar saja jika Walikota Pontianak, H. Sutarmidji yang menyatakan tidak berani menantang asap. Dengan kata lain, perekonomian yang harga dolar melambung tinggi, tapi Pemerintah Kota Pontianak tetap bertahan dengan perencanaannya.

Yakni dengan target pertumbuhan ekonomi enam persen.

“Makanya Pemerintah Kota Pontianak menargetkan pertumbuhan ekonomi itu hanya enam persen. Rasionalitas juga tidak mau menaikkan di atas nasional, karena kondisinya seperti ini,” paparnya. (agn)

Pontianak-RK. Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak, Agus Sutisno menyatakan, kewenangan KIR kendaraan yang ditangani Dishubkominfo Kota Pontianak tidak jelas alias masih sumir.

Mulai dari berapa penerimaan PAD serta masih banyak kendaraan yang tidak laik jalan yang melakukan aktifitas usaha yang terlihat menghiasi sejumlah ruas jalan di kawasan Kota Pontianak.

“KIR ini saya minta ditegaskan. Dishubkominfo sejauh ini tidak ada kejelasannya terkait KIR. Retribusinya ke mana, bahkan mekanisme pemeriksaannya seperti apa serta yang ter-

ADI

mencabut atau menyita pentil ataupun pemindahan dengan cara penderekan,” ucap bekas Kadisperindagkop UMKM Kota Pontianak ini.

Jika sampai pada tahap penderekan, Dishubkominfo akan melakukan koordinasi dengan kepolisian. “Penderekan bisa dilakukan petugas Dinas Perhubungan dan dibantu Satlantas,” paparnya.

Bahkan, kata Utin, koordinasi turut pula dilakukan tidak hanya terhadap kepolisian, melainkan pihak lain yang terkait jika Dishub memerlukan bantuan sesuai dengan porsinya. Hal itu bisa saja dilakukan.

“Bab 6, pasal 7 pemberlakuan Perwa ini dilaksanakan Dinas Perhubungan. Bias bekerja sama dengan kepolisian dan instansi lainnya,” paparnya.

Sejauh ini aplikasi di lapangan, Utin mengklaim pihaknya sudah melakukan sesuai dengan aturan yang ada. Serta menjaga hubungan baik dengan kepolisian, yang ditandai dengan banyak kegiatan yang telah diterapkan bersama Satlantas Polresta Pontianak.

“Undang-Undang Nomor 22 tetap mengacu pembinaan pada penertiban lalu lintas dan itu sudah Dishub lakukakan,” akunya. (agn)

Jl. H. Rais A. Rahman / Jl. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Samping Supermarket Garuda Mitra Telp. 6785024, 081282587257 BB:29794A26 (Jalan Lebar, Dekat Antonius)

MENERIMA PESANAN :

MENYEWAKAN : * Tenda Pesta, Meja, Kursi * Sarung Kursi, Karpet * Photo & Video Shooting * Air Cooler, Kipas Angin * Orgen Tunggal, Tanjidor.

- Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, K. Nama, Poster, Kalender, Brosur, dll.

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

Jual Tanah Kapling

Dijual Ruko 4 Pintu

Lokasi Jl. Agung Podomoro, Sekunder A Rasau Jaya, kaplingan Ruko Ukuran 4,5 x 30 M, rumah ukuran 10 x 18 M, (Cash & Credit) DP 1,5 Jt.

Ukuran : 4,5 x 12 meter Sertifikat Hak Milik Ber-IMB. Letak di Jalan Penyeladi-Semuntai Depan Yayasan Hidayatullah.

Harga Nego.

Hubungi : 0856 5817 6492

Hubungi : 0812 6649 9785

penting pemasukan untuk PAD berapa,” ujarnya kepada Rakyat Kalbar, Sabtu (15/8).

Agus melihat kondisi di lapangan yang masih belum ada kejelasan. Pasalnya, banyak kendaraan, khususnya roda empat ke atas yang sudah tidak layak dipergunakan. Mulai dari mobil lama atau usia mobil yang sudah terbilang tua.

Bahkan, kondisi rangka mobil yang terlihat sudah sangat mengkhawatirkan.

“Sistem apa yang diterapkan terhadap kendaraan yang sudah tidak layak jalan. Kenapa mereka masih bisa beraktivitas di jalan raya.

Bahkan, dengan muatan yang membumbung,” tegasnya.

TENDA PD. ANEKA BATU ALAM : ADI Menjual Batu Alam

Jl. H. Rais A. Rahman / Jl. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Samping Supermarket Garuda Mitra Telp. 6785024, 081282587257 BB:29794A26 (Jalan Lebar, Dekat Antonius)

FOTO COPY & ATK

Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

Jl. KH. Ahmad Dahlan No.18 Pontianak (Jl. Penjara depan Jl. Beringin)

Foto Copy, ATK, Print, Press, Jilid Biasa/Spiral, Scan, dll.

Telp. (0561) 743999

INFORMASI PEMASANGAN

EKO SERVICE

Segera Hubungi

(0561)768677

SEDOT WC

HUB TELP.

0812 5832 0052

Jl. Putri Daranante, Gg. Andayani 1 (Belakang Pontianak Convention Centre / PCC) Type 150, Lt. 188-131-160, 2 lantai, PLN 3500watt, PDAM, 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi

L UA RJ TE ah i m un Ru p H a Si

Reporter: Gusnadi Redaktur: Andry Soe

Utin Sri Lena

Dishubkominfo Kota Pontianak Tak Becus Urus KIR

PERCETAKAN & SOUVENIR

Harian

Pontianak dinilai masih minim dan jauh dari harapan.

“Kaitannya dengan tingkat penghasilan masyarakat perlu didorong. Karena ini ibukota provinsi, harus mencerminkan angka kemiskinan semakin menurun. Satu saja misalnya ada yang gizi buruk, itu bisa diekspos ke mana-mana. Karena Pontianak merupakan garda terdepan. Kalau dilihat sedikit saja tentu menjadi sorotan,” ucapnya.

Dishubkominfo Klaim Sudah Bekerja Bersama Satlantas

Dewan Maklumi, Walikota Sutarmidji Tak Berani Menantang Asap

Pontianak-RK. Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Firdaus Zarin menilai, wajar jika Walikota Pontianak tidak berani menantang asap atau menaikkan target pendapatan di RAPBD Perubahan. Lantaran naiknya harga dolar yang sangat tinggi sehingga berpengaruh terhadap perbelanjaan Pemerintah Kota Pontianak.

APBD yang tidak banyak perubahan dari APBD sebelumnya, dikatakan Firdaus, sudah layak agar dinaikkan anggarannya. Namun, hal ini belum dilakukan pembahasan.

Karena RAPBD yang akan disahkan nanti sudah dibahas sebelum harga dolar mengalami kenaikan.

“Kalau kemarin kita merencanakan belanja dengan harga dolar yang lama, tapi dengan dolar yang sekarang naik ini harus menyesuaikan dan harusnya disesuaikan juga,” ujarnya, Sabtu (15/8).

Ia menjelaskan, perlu rentang waktu dan kajian yang cukup lama dalam

banyak klaim dari Pemerintah Kota Pontianak yang menyatakan bahwa gepeng di Kota Pontianak ada yang mengkoordinir. Namun hingga saat ini pembuktiannya masih belum tampak dan seakan tidak ada upaya nyata dari Walikota Sutarmidji dalam memutus mata rantai tersebut.

“Yang ngemis itu kan itu-itu saja. Seperti yang dibilang ada mafianya yang memobilisasi, tapi mata rantai itu tidak pernah putus,” lugasnya.

Menurutnya, keberhasilan pemerintah di bidang infrastruktur memang layak diacungkan jempol. Hanya saja kesejahteraan masyarakat

L UA RJ TE

Hub: KASIM (Ng Khiok Sim) 0813 4553 7522 0819 5220 0988

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

Legislator Partai Golkar ini berpendapat, agar Dishubkominfo Kota Pontianak kembali memeriksa kondisi di lapangan. Dengan melakukan razia, terlebih memperbaiki sistem pemeriksaan terhadap KIR tersebut.

Tak hanya itu, Komisi B DPRD Kota Pontianak juga menyoroti persoalan transparansi yang perlu dilakukan Dishubkominfo Kota Pontianak.

“Supaya kendaraan yang tidak layak berada di jalan, untuk tidak diberikan izin jalan. Kita minta Dinas Perhubungan merazia mobil yang tidak taat aturan. Jangan sampai KIR yang ada hanya sekadar lambang saja atau bahkan main sempal dan izin bisa keluar,” lugasnya. (agn)

PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH”

THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

CARA MUDAH

Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet, Foto & Video, Kipas

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso

Jl. Srikaya No. 17 Pontianak (Dekat Masjid Sirajul Munir) Hp.085103057240,085650852394 Pin BB : 2B4E3028 Diskon Khusus 15 %

Di KORAN & WEBSITE

PASANG IKLAN 1. Hubungi kami via Telp/email/sms 2. Siapkan Materi Iklan 3. kirim materi via email/BBM/sms 4. Materi kami Design 5. Pembuatan Form Order 6. Pembayaran Gedung Graha Pena Kalbar 7. Iklan Siap Tayang Jl. Arteri Supadio Km 3,5, KUBURAYA

Hotline : (0561).768677 Email : iklanrakyatkalbar@gmail.com

I bu Anak

4

I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat Kalbar

Khasiat Susu Campur Kunyit

A

LIH-alih menempatkan sekelompok bahan yang tidak sehat seperti bubuk coklat, gula dan krim dalam susu Anda, bagaimana jika Anda mecampur susu dengan kunyit. Ya, rajin mengonsumsi kunyit diyakini bisa menjaga kesehatan, meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah beberapa penyakit.

Selain itu, di banyak negara kunyit juga sudah lama digunakan sebagai obat tradisional untuk beberapa jenis penyakit dan gangguan kesehatan.

Yang harus Anda lakukan cukup mudah. Cukup didihkan susu dengan setengah sendok teh bubuk kunyit atau sepotong 1 inci kunyit segar selama 10 hingga15 menit, dan voila, Anda langsung bisa mendapatkan beberapa manfaatnya, seperti dilansir laman India Times: 1. Menyembuhkan Pilek dan Batuk Kunyit sarat dengan sifat antiseptik dan anti-inflamasi yang membantu infeksi, pilek dan gejala batuk.

2. Mendetoksifikasi dan Memurnikan Tubuh Rempah-rempah yang kuat ini telah digunakan sebagai pembersih darah dalam obat-obatan Ayurvedic selama berabadabad. Kunyit meningkatkan sirkulasi darah dan merangsang sistem limfatik, yang merupakan mekanisme drainase alami tubuh. Kunyit juga membantu hati Anda mendetoksifikasi seluruh tubuh Anda.

3. Menenangkan Arthritis dan Nyeri Sendi Sifat anti-inflamasi kunyit memiliki manfaat lain juga, di antaranya adalah kemampuan untuk menenangkan rasa sakit, pembengkakan dan peradangan yang terkait dengan arthritis.

Minuman ini memperkuat tulang dan sendi dan meningkatkan fleksibilitas juga.

4. Meredakan Sakit Kepala Kunyit kaya akan antioksidan serta beberapa nutrisi, sehingga bekerja seperti obat penghilang rasa sakit alami terhadap sakit kepala.

5. Meningkatkan Kekebalan Tubuh Sifat antivirus dari rempah-rempah ini meningkatkan kekebalan tubuh alami Anda dan mencegah perkembangan virus sehingga melindungi Anda terhadap infeksi seperti hepatitis.

Penelitian juga menunjukkan bahwa kunyit memperlambat perkembangan penyakit Alzheimer dan bahkan mengurangi risiko Anda terkena kanker.

6. Membantu Anda Tidur Minum segelas hangat ramuan ini satu jam sebelum tidur bisa membantu Anda mendapatkan tidur yang lebih baik.

Susu mengandung serotonin dan melatonin yang merupakan bahan kimia otak yang memainkan peran penting dalam siklus tidur Anda. Kunyit mengurangi stres dan menenangkan tubuh Anda.

7. Mengurangi Kram Menstruasi Ladies, minum segelas susu dengan kunyit setiap hari bisa mengurangi kram Anda yang disebabkan oleh menstruasi.

8. Membuat Kulit Bersinar Antioksidan dalam kunyit melawan radikal bebas yang menyebabkan tidak hanya penyakit tapi penuaan juga menjaga kulit Anda tetap muda dan sehat.

9. Mempercepat Penurunan Berat Badan Senyawa dalam kunyit membantu tubuh Anda memecah lemak sehingga membantu Anda menurunkan berat badan. (jpnn)

Resep ala Shahnaz Haque Jika Anak Terkena Alergi JAKARTA-RK. Shahnaz Haque cukup tenang saat menghadapi anakanaknya terkena penyakit alergi.

“Sakit alergi yang ada pada anak itu sebenarnya bawaan. Anak saya n o m o r d u a ( C h a r l o t t e Fa t i m a ) alerginya di kulit. Terus, kalau dia lagi panik terhadap sesuatu, itu

bisa muncul alerginya. Jadi, itu yang menjadi PR banget buat saya,” kata Shahnaz kepada wartawan di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Menurut Shahnaz, alergi yang terjadi pada Charlotte lantaran sang anak terkadang tak dapat mengenda-

likan pikiran.

“Sebenarnya, untuk menanggulangi alergi itu, dia harus bisa mengendalikannya dengan kemampuan sendiri. Jadi, dalam arti kata, “saya baik-baik saja, saya happy dengan kondisi yang ada di hadapan saya”.

Itu harus dilatih. Jadi, dia harus bisa

meredakan alergi itu tanpa bantuan obat,” papar Shahnaz.

K i a t S h a h n a z i t u a g a r a n a kanaknya tidak ketergantungan obat.

Sebab, kata dia, bakal bahaya jika anak-anak dibiarkan minum obat terlalu sering. Efeknya akan terlihat ketika dewasa. ( jpnn )

Dihantui Kecemasan Bisa Jadi Anemia SESEORANG disebut anemia bila ia memiliki jumlah darah rendah. Untuk tepatnya, tanda-tanda anemia terlihat pada orang yang memiliki jumlah darah yang rendah, terutama dari komponen yang disebut hemoglobin.

Hal ini bisa terjadi karena sejumlah alasan.

Gejala anemia bisa menampakkan diri karena kekurangan nutrisi, stres, faktor keturunan atau gangguan lainnya. Penting untuk mengidentifikasi tanda-tanda anemia untuk segera menyelidiki penyebabnya.

Berikut tanda-tanda yang paling jelas yang menunjukkan bahwa Anda mengalami anemia: 1. Kelelahan Kelelahan biasanya tanda pertama dari anemia, tapi itu bukan hanya perasaan lesu yang Anda dapatkan dari olahraga atau stres.

“Kelelahan ini sangat berbeda,’” kata seorang dokter integratif , Dr. Dana Cohen, seperti dilansir laman Fox News, Kamis (13/8).

2. Pucat Salah satu cara terbaik untuk mengetahui apakah Anda mengalami anemia adalah dengan melihat selaput lendir mata, juga biasa disebut sebagai garis air di atas bulu mata bawah

Anda. Ini adalah wilayah vaskular jadi jika itu pucat, itu pertanda bahwa Anda tidak mendapatkan cukup sel darah merah ke area lain dari tubuh Anda baik.

“Wajah Anda, telapak tangan dan di bawah tempat tidur kuku Anda juga mungkin terlihat pucat,” kata Dr Jack Jacoub, seorang ahli onkologi medis dan ahli hematologi di MemorialCare Cancer Institute di Orange Coast Memorial Medical Center di Fountain Valley, California.

3. Sesak Napas Jika Anda merasa seperti Anda tidak bernapas terutama saat berolahraga, saat mendaki tangga atau ketika Anda mengangkat sesuatu, itu pertanda bahwa tubuh Anda tidak mendapatkan oksigen yang dibutuhkan. Begitu juga jika Anda tiba-tiba merasa pusing saat berdiri.

4. Jantung Berdebar-debar Jika jantung Anda berdebar-debar terus maka Anda mengalami palpitasi atau mendengar suara mendesing di telinga Anda ketika Anda berbaring, itu bisa berarti bahwa jantung Anda overdrive.

“Jantung Anda memompa lebih cepat untuk mencoba untuk mendapatkan lebih banyak oksigen,”

kata Cohen.

5. Kecemasan Jantung berdebar bisa membuat orang merasa cemas yang bisa menjadi tanda bahwa Anda mengalami anemia.

6. Mati Rasa “Karena tubuh Anda akan menarik darah untuk memberi makan tempattempat tertentu pada tubuh Anda, maka Anda mungkin memiliki perasaan mati rasa atau kesemutan di tangan dan kaki atau Anda mungkin merasa dingin sepanjang waktu,” kata Cohen. (jpnn)

Pentingnya Mempelajari CPR CARDIOPULMONARY resuscitation atau CPR merupakan teknik kompresi dada dan pemberian napas buatan untuk orang-

THE LEADER NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar Penerbit PT Kapuas Media Utama Press

Jawa Pos National Network/JPNN Kantor Pusat: Gedung Graha Pena Kalbar, lantai 2 & 3 Jalan Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Sungai Raya Kubu Raya 78391, Kalimantan Barat Tel. +62 561 768677 (Hunting), +62 561 721229 (Pemasaran Iklan & Koran) Fax. +62 561 768675, SMS, Line, WhatsApp +62 81 254 660990 e-Mail: rakyatkalbar.news@yahoo.co.id Rakyat Kalbar OnLine: www.rkonline.id

orang yang detak jantung atau pernapasannya terhenti. Kondisi tersebut biasanya dialami oleh orang yang tenggelam atau terkena serangan jantung.

Berh entinya detak jantung memengaruhi peredaran darah yang mengandung oksigen ke otak dan organ vital lainnya. Hal ini bisa memicu keru-

sakan otak yang bisa mengakibatkan seseorang meninggal dalam hitungan menit. Namun dengan pemberian CPR, darah beroksigen bisa kembali mengalir ke otak dan seluruh tubuh.

Dan tentunya banyak nyawa bisa diselamatkan jika lebih banyak orang melakukan CPR segera setelah melihat seseorang terkena serangan jantung.

Untuk sampai pada kesimpulan itu, para peneliti melihat hasil dari program empat tahun di North Carolina yang menelitii bystander/mereka yang melakukan CPR. “Selama waktu itu, kelangsungan

hidup dengan fungsi otak yang baik meningkat dari 7 sampai 10 persen bagi mereka yang menerima CPR,” kata pemimpin peneliti, Dr.Carolina Malta Hansen, seperti dilansir laman Health, belum lama ini.

Selain itu, pasien yang menerima CPR atau defibrilasi dari pengamat atau defibrilasi dari responden pertama seperti polisi atau pemadam kebakaran lebih mungkin untuk bertahan hidup.

“Intervensi dini, apakah itu oleh para pengamat atau responden pertama, dikaitkan dengan peningkatan kelangsungan hidup dibandingkan

dengan EMS (darurat layanan medis),” kata Hansen.

Hansen mengatakan bahwa banyak orang enggan untuk melakukan CPR, beberapa takut konsekuensi hukum.

Namun rasa takut seharusnya tidak mencegah seseorang melakukan CPR. “Tidak peduli apa yang Anda lakukan, orang yang terkena serangan jantung pasti mati. Satu-satunya hal yang bisa Anda lakukan adalah meningkatkan kesempatan mereka untuk bertahan hidup,” pungkas Hansen.

Laporan itu diterbitkan dalam Journal of American Medical Association. (jpnn)

Harian Rakyat Kalbar dilahirkan 9 Juli 2012, sebagai perubahan dari Harian Equator yang terbit perdana 29 November 1998.

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu, Zainal Muttaqin. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Mohamad Iqbal, Kiram Akbar, Andry. (Koordinator Liputan) Mordiadi , Sekretaris Redaksi: Miftahul Jannati.

Kontributor/Kolomnis: David T Marpaung. Pracetak/Layouters: Dennis Marlone (Manajer), Defri, M Fahrizal, Hafiz, Syahrul, Fridho. Siber/Website: Hendra Ramawan, Febriandi Bahroni (Koordinator), Aditya.

Korporasi & Pengembangan Bisnis: Mohamad Qadhafy.

Biro Pontianak: Davy, Deska Irnansyafara, Ocsya Ade C Putra, Achmad Mundzirin . Kubu Raya: Syamsul Arifin. Mempawah: Alfi Shandy, Jalan Teratai Blok A No 3, Tel. 0561-691326. Singkawang: Mordiadi, Jalan Alianyang (samping Koperasi Sinka), Tel. 0812-5667-3567. Sambas: Muhammad Ridho, Jalan Sukaramai Komplek Didis Permai Blok G/10, Dalam Kaum, Tel. 0852-4569-8977. Bengkayang: Kurnadi, Jalan Tiga Desa Komplek SMP Negeri 3 No 111, Bumi Emas, Tel. 0821-5983-8787.

Landak: Antonius, Jalan Jalur 2 (depan Wisma Usaha Jaya Pal 2) Ngabang, Tel. 0813-4529-4139. Sanggau: Kiram Akbar, Jalan Nenas Komplek Dinkes No 40 Tanjung Sekayam, Kapuas, Tel. 0813-5253-3013. Sekadau: Abdu Syukri, Komplek Terminal Lawang Kuari No 225 (Fotocopy GSI), Tel. 0856-5234-7489. Sintang: Achmad Munandar. Melawi: Sukartaji, Jalan Juang Nanga Pinoh, Tel. 0568-22069. Kapuas Hulu: Arman Hairiadi, Jalan M Yasin No 3, Tel. 0856-5231-1288. Kayong Utara: Kamiriludin Dusun Siduk, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana, Tel. 0852-4518-7777. Ketapang: Jaidi Chandra, Jalan Ketapang-Siduk, Sungai Awan, Tel. 0821-5948-6599.

Pemasaran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abu Bakar, Arninda Idris (Koordinator Admin), Darmansyah, Iswandi. Expedisi/Distribusi: Ferry Firmansyah (Koord). Keuangan: Nurbani (Manajer), Susanto. Umum & Kesekretariatan: Adi Dharma (Koordinator). Pemasaran Iklan: Julianus Ratno (Manajer), Ahmad Jais, Deni Akbari. Biro Jakarta: Jalan Jeruk Purut Al Ma’ruf No 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560, Tel. 021-78840827, Faks. 021-78840828. Tarif Iklan Mili Meter Kolom: Hitam-Putih (Black-White/BW) Rp 25.000, Warna (Full Colour/FC) Rp 35.000. Tarif Iklan Baris: Rp 8.000/baris (min. 2 baris, maks. 10 baris).

Banderol Eceran per Wilayah: Pontianak, Kubu Raya, Mempawah, Singkawang, Sambas, Bengkayang = Rp 3.000/eksemplar, Landak, Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Kayong Utara, Ketapang = Rp 3.500/eksemplar Banderol Langganan per Wilayah: Pontianak, Kubu Raya = Rp 80.000/eksemplar. Mempawah, Singkawang, Sambas, Bengkayang = Rp 85.000/eksemplar. Landak, Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Kayong Utara = Rp 90.000/eksemplar. Ketapang = Rp 9 5.000/eksemplar. Distribusi Koran Luar Kota (Pontianak, Kubu Raya) dan Pemesanan Khusus dalam jumlah tertentu (> 100 eksemplar/edisi) dikenakan biaya tambahan/ekspedisi.

Rekening/Akun Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas, nomor rekening: 146-0000-094784 a/n PT Kapuas Media Utama Press (Giro/Online Payment). Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat (Bank Kalbar), nomor rekening: 100-400-1-555 a/n PT Kapuas Media Utama Press. BRI cabang Pontianak Barito, nomor rekening: 0071-01-020303-502 a/n Djunaini KS. “Referensi utama berita informasi dan fakta di Kalimantan Barat….”

5

BeGaye I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat

Kalbar

Kebaya Kutubaru Kebaya Kartini

K

Kebaya Indo

Kebaya Encim

Kebaya Bali

Kebaya Keraton

B E R B A G A I M A C A M K E B AYA

ebaya merupakan harta karun nusantara (national heritage) merupakan salah satu busana nasional perempuan Indonesia. Bagi beberapa orang, kebaya mungkin terlihat sama atau identik dengan bahan brokat semata.

Padahal seperti ditulis laman blibli, desain dan bahan kebaya memiliki ragam jenis yang berbeda-beda dan berkaitan dengan sejarah dan adat istiadat masyarakat tempo dulu.

Diantara ragam jenis kebaya, sedikitnya ada delapan jenis yang sering kita jumpai.

Pertama, Kebaya Kartini. Kebaya ini dinamakan Kartini, karena dipakai oleh RA Kartini dan menjadi terkenal setelah Kartini meninggal untuk mengenang jasanya. Terkenal dengan kerah setali hingga ke bawah, pada bagian bawah dari depan hingga ke belakang sama panjangnya (rata).

Kebaya ini menggunakan tisi atau hiasan semacam mute atau karpatu mulai dari bagian leher melalui dada hingga tepi bagian bawah. Pada tepi bagian bawah biasanya dihiasi dengan benang emas dan sejenisnya Kedua, Kebaya Indo. Panjang kebaya Indo biasanya terletak antara panggul hingga

pertengahan paha. Umumnya berwarna putih sama dengan kebaya encim, karena merupakan warna yang mencerminkan wanita baik-baik di tempo dulu.

Setiap tepi kebaya dihiasi renda dengan warna yang sama dengan kebaya. Motif renda biasanya bunga atau sulur-suluran. Renda yang dipakai biasanya buatan Swiss dari bahan voile, batis, paris dan antekres yang disambung pada kebaya dengan sangat rapi sehingga nampak menyatu.

Dinamakan kebaya Indo, karena biasa dipakai oleh kaum peranakan dari Belanda dan pribumi. Bentuk kebaya ini hampir sama dengan kebaya renda Tionghoa Peranakan.

Hanya saja pada kebaya Indo bagian bawah kebaya panjangnya rata.

Ketiga, Kebaya Nyonya. Sebenarnya kata Nyonya berasal dari bahasa Indonesia yang merupakan sebutan bagi wanita di luar Malaysia yang menikah dengan laki-laki Cina dari Malaysia. Kebaya yang dipakai oleh Nyonya inilah yang disebut sebagai Kebaya Nyonya.

Kebaya ini mempunyai ciri khas dan karakteristik sendiri. Kebaya Nyonya awalnya

merupakan baju panjang yang berasal dari Sumatra. Lalu dalam perkembangannya pada tahun 1920-an mulai terpengaruh oleh kebaya Jawa.

Ciri khas desainnya menggunakan kerah setali yang membentuk garis leher V, belahan penutup menggunakan peniti atau bros dan awalnya berwarna putih menggunakan bahan katun dan voile yang halus. Panjang kebaya rata-rata menutupi panggul dengan ujung bagian muka berbentuk meruncing.

Kebaya ini kemudian berlengan panjang dan tak terlalu lebar pada bagian pergelangan tangan.

Keempat, Kebaya Encim. Desain kebaya yang biasa dipakai oleh wanita Tionghoa Peranakan ini mempunyai ciri-ciri bagian bawah kebaya berujung runcing, lalu panjang kebayanya berada antara panggul. Lipatan bagian leher lebih sempit dibandingkan dengan kebaya lain, serta pola bagian pinggang menyempit dan melebar di bagian panggul.

Biasanya cara mengenakannya hanya dirapatkan dengan peniti dan tidak membentuk lipatan. Jenis bahan yang dikenal pada kebaya encim biasanya kebaya renda,

kebaya bordir, kebaya kerancang dan kebaya brokat. Di daerah Jawa Barat kebaya encim selain menggunakan warna putih juga menggunakan warna muda atau warna pastel.

Kelima, Kebaya Kutubaru. Kebaya kutubaru yang orisinil dari zaman Kerajaan Majapahit ini, merupakan jenis kebaya dengan tambahan kain di bagian tengah sebagai penghubung sisi kiri serta kanan yang terletak di bagian dada.

Dalam pemakaiannya, kebaya Kutubaru biasanya ditambahkan stagen (kain yang dililitkan di bagian perut wanita ), agar wanita yang memakai kebaya jenis ini terlihat lebih langsing.

Keenam, Kebaya Bandung. Kebaya Bandung merupakan desain kebaya yang berasal dari kota Bandung. Pada tahun 1950-60an, ciri khasnya adalah mempunyai kerah setali yang lipatannya sampai dada, lalu pada bagian belakang kebaya lebih pendek dan bagian depan lebih panjang.

Desain kebaya Bandung berupa kebaya yang sangat pendek, dan panjangnya hanya sampai di pinggang atau beberapa centimeter di bawah pinggang hingga berkesan

Kebaya, Busana Khas Nusantara

Feminin di Hari

KEMERDEKAAN B

anyak cara bisa dilakukan untuk mengenang perjuangan para pahlawan.

Memaknai Hari Kemerdekaan dapat diaktualisasikan dengan kemampuan “menjaga dan merawat” kepribadian bangsa. Salah satunya, tampil feminim dengan fashion warisan budaya, yaitu kebaya.

Kebaya adalah salah satu wujud kepribadian busana perempuan Indonesia. Karena tiap etnik di tiap daerah, memiliki dasar mode busana khas yang berwujud Kebaya. Selain itu, Kebaya adalah ciri khas busana formal kaum perempuan pada berbagai etnik di kepulauan Nusantara. Upaya untuk mengabaikan Kebaya karena berbagai dalih, hendaknya diimbangi dengan terus mengembangkan berbagai mode Kebaya, sehingga tetap digemari oleh kaum perempuan Indonesia.

Kreasi dan komposisi berkebaya pada masa sekarang, tidak hanya cocok untuk penampilan formal seperti upacara resmi, resepsi dan hari-hari kebesaran. Lambat laun juga mulai ada yang dikembangkan untuk cocok sebagai pakaian kerja dan aktivitas keseharian lainnya.

Kebaya dan semangat Hari Ualang Tahun (HUT) Kemerdekaan Indonesia ditunjukkan sejumlah wakil rakyat di Senayan. Saat Sidang Istimewa Tahunan MPR RI menjelang peringatan HUT RI ke-70 di Komplek Parlemen Jakarta, Jumat (14/8), pejabat-pejabat penting mulai dari Presiden, para menteri hingga tamu dari negara- negara sahabat hadir.

Sudah tentu, mereka berpakaian necis, bahkan sebagian terlihat wah. Nah, di antara yang mencolok adalah wakil rakyat perempuan. Selain mengenakan pakaian terbilang wah, dengan warna yang ngejreng. Seperti yang dikenakan Roslinda Marpaung.

Anggota Fraksi Partai Demokrat asal daerah pemilihan Sumut II itu mengenakan stelan kebaya warna biru, sesuai nuansa partainya yang serba biru. Namun ia mengaku tidak mempersiapkannya secara khusus. “Oh gak ada (persiapan khusus), cuma sebagai kader Demokrat ada nuansa biru,” jawab wakil rakyat berkulit cerah itu.

Selain Roslinda, ada sejumlah anggota DPR lain yang penampilannya mencuri perhatian.

Seperti Rieke Diah Pitaloka, anggota Fraksi PDI Perjuangan yang mengenakan kebaya motif batik tenun. Juga Arzetti Bilbina, mantan

peragawati yang jadi politikus PKB, yang memadukan hijabnya dengan stelen kebaya warna adem.

Rieke Diah tampak begitu anggun.

Dengan polesan make up yang lamatlamat, kecantikannya terlihat begitu asli. Di bagian atas paduan kebaya yang serasi yang dikenakan si Oneng itu, tertempel pin Merah Putih. Merdeka!.

Begitu pula dengan Linda Megawati.

Perempuan cantik ini merupakan anggota DPR. Bahkan, Linda yang lahir di Subang, 13 Maret 1979 itu, sudah menjadi wakil rakyat sejak 2009. Jadi, sudah dua periode ini dia menjadi bagian dari hiruk-pikuk politik di Senayan.

Saat menghadiri Sidang Istimewa Tahunan MPR, di Komplek Parlemen, Jakarta, Linda tampil anggun.

Mengenakan kebaya pink, dia mengapit tas dengan warna serupa. Begitu serasi dengan pipinya yang dipoles halus kemerahan.

Hanya saja, bawahannya motif kotak dengan warna dominan agak kontras, biru. Barangkali, dia tetap menunjukkan kebanggaannya sebagai kader partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono.

Nah, rupanya, dia enggan memberikan penjelasan terkait busananya itu. Katanya, dia kapok karena dulu pernah di-bully gara-gara busana yang dikenakannya. “Aduh jangan bahas kostum, dulu di-bully juga saya masalah kostum. Kita harus semangat menyambut 17 Agustus,” ujar Linda sembari terus melangkah.

Namun, Linda merasa, dengan berbusana seperti itu, dia ingin mengangkat pakaian gaya Jawa Barat, daerah kelahirannya. “Ini ciri khas saya dari Jawa Barat, pakai lah saya kebaya menyambut 17 Agustus,” ucapnya. ( Jp)

Linda Megawati dan Rieke Diah Pitaloka mengenakan kebaya saat menghadiri Sidang Istimewa Tahunan MPR, Jumat (14/8) lalu.

menggantung. Kebaya Bandung biasanya menggunakan kerah setali yang membentuk garis leher V dengan belahan penutup pada bagian muka dengan memakai kancing. Bahan yang digunakan untuk kebaya Bandung adalah brokat yang dipasangkan dengan kain panjang batik.

Ketujuh, Kebaya Keraton. Desain kebaya ini berupa kebaya panjang sampai di bawah panggul atau hingga lutut. Ciri khasnya adalah menggunakan bahan dari kain beludru hitam dengan memakai pinggiran pita emas yang jaraknya kira-kira 2,5 sampai 3 centimeter dari tepi jahitan.

Saat ini model kebaya tersebut dipakai sebagai busana pengantin wanita di Jawa.

Dinamakan kebaya kraton, karena dipakai oleh kalangan kraton atau bangsawan yang membedakannya dengan rakyat biasa.

Kedelapan, Kebaya Bali. Hampir mirip dengan kebaya Jawa, namun perbedaannya adalah kebaya Bali mempunyai aksen tambahan seperti selendang sejenis obi tipis yang diikatkan pada pinggang wanita, sehingga kebaya Bali terlihat memberi siluet lebih langsing pada pemakainya. (or)

MEMILIH

Kain Tips Kebaya 1. Pilihan berkebaya dapat disesuaikan dengan anggaran dana yang ada, apakah memesannya langsung pada perancang busana tradisional yang terkemuka, merancang sendiri dan mencari penjahit kebaya yang sesuai dengan dana anda, atau yang lebih hemat lagi adalah menyewa kebaya pada perias pengantin yang memiliki bermacam koleksi kebaya.

2. Anda tidak harus memilih brokat yang berpayet untuk sebuah acara lamaran.

Alternatif lain yang bisa anda pilih adalah brokat Jepang atau Prancis yang sangat cantik. Atau anda bisa memilih model kebaya encim dengan pilihan bahan yang khusus dan memiliki ciri-ciri pada bagian kancing sudah dilapisi bahan dan bordir tersendiri. Biasanya model kebaya encim terbuat dari bahan chiffon.

3. Bila anda seorang perempuan yang feminine, maka anda bisa memilih model kebaya yang sedang trendy namun tetap berpegangan dengan garis yang simpel dan sederhana. Seperti fesyen kebaya off shoulder yang masih digemari, tapi jangan anda kenakan bila anda bertubuh kurus.

4. Bagi anda yang berdada kecil, maka siasati dengan menambahkan payet pada bagian depan, contoh desain kebaya modern.

5. Desain baju kebaya model kutu baru akan lebih bersahaja dan pantas dikenakan bagi anda yang memiliki pinggul yang besar. Hal ini dikarenakan perhatian orang akan lebih tertuju pada bagian atas kebaya yang agak ‘terbuka’.

6. Atau anda ingin mencoba baju kebaya kerah shanghai, karena bisa menutupi kekurangan bagi anda yang bertubuh kurus, apalagi jika anda menambahkan detail payet. Detail desain baju kebaya tersebut dapat menciptakan ilusi, sehingga tubuh anda akan terlihat lebih besar.

7. Jika anda seorang yang berjiwa ‘petualang’ maka tidak ada salahnya memanfaatkan momen ini sebagai ajang eksperimen di desain kebaya. Anda tidak harus ‘tunduk’ pada kaidah adat istiadat, dan anda bisa membuat kebaya sesuai keinginan anda. Contoh kebaya tradisional, seperti model fesyen kebaya balinese style, atau fesyen baju kebaya ala orang Bali yang mempunyai ciri khas menambahkan obi pada bagian pinggangnya.

8. Atau anda bisa bereksperimen dengan menggunakan baju kebaya gaya tabrak warna dengan memesan pada penjahit kebaya langganan anda. Buatlah korset ber’tulang’ pas badan dari bahan satin dengan warna yang berbeda dari brokat kebaya padanannya. Pasti penampilan anda akan lebih cantik dan modern.

9. Langkah terakhir anda tinggal memberikan kepada penjahit fesyen baju kebaya langganan, dan carilah penjahit yang benar anda percayai. (tipsfashionbysabda)

EQuatoriana

6

I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat Kalbar

HP : 081345479682

HARGA DAGING TAK TERKENDALI

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun k omentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12.

Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

SMS Warga Ada Kesamaan Kabar terakhir dua tersangka kasus Tolikara resmi ditetapkan sebagai provokator penyerangan insiden Tolikara, Provinsi Papua 17 Juli 2015 oleh Polda Papua adalah HK dan JW. Sedangkan siapa aktor intelektual kerusuhan tersebut belum bisa terungkap.

Apa dan bagaimanapun caranya memang sulit terungkap, karena kejadiannya saat umat Islam termasuk petugas keamanan di TKP sedang melaksanakan ibadah shalat Idulfitri bersama lainnya di NKRI. Demikian pula halnya kasus pembakaran gedung DPRD Kabupaten Pxxx belasan tahun silam, waktunya saat umat Islam termasuk petugas keamanan sedang melaksanakan ibadah shalat Jumat, sampai hari ini tidak terungkap.

Kalau dicermati ke dua kasus tersebut, bahwa kejadiannya saat umat Islam di TKP sedang melaksanakan ibadah shalat, jelas baik pelaku utama dan aktor intelektualnya adalah para kaum munxx kerjasama dengan orang-orang kaxx. Sebab, jika dikatakan atau diduga pelakunya dari kalangan kaum Muslim, sangat mustahil kecuali mereka yang munxx. Lagi pula kaum munxx dan kaxx tersebut sangat membenci umat Islam sampai hari kiamat, dan mereka sudah ada sejak zaman Nabi Muhammad SAW ribuan tahun silam.

Nah, kasus Tolikara Provinsi Papua ada kesamaannya dengan kasus pembakaran gedung DPRD belasan tahun silam, yaitu kasus SARA ditopang oleh politik praktis dalam rangka perebutan kekuasaan daerah.

Karena itu, semua kasus tersebut termasuk kasus lainnya di NKRI yang belum terungkap merupakan kewajiban aparat yang jujur untuk membongkarnya dengan tuntas. Sebab, jika tidak sampai kapanpun keamanan NKRI tetap terancam, lebih-lebih tidak lama lagi akan ada pilkada serentak.

Sejauh mana kebenarannya, mari kita lihat nanti dan fakta kejadian masa silam. Semoga petugas terpercaya dan jujur di NKRI dapat bekerja dengan baik dan sukses. (HAM).

085245391975 24-7-2015

16.51

Konsisten, Maju Pilkada Mundur dari DPRD Palembang-RK. DPRD Sumatra Selatan (Sumsel) akan kehilangan tiga anggotanya, karena mengikuti pemilihan kepada daerah (Pilkada) serentak tahun ini.

Bahkan Ketua DPRD Provinsi Sumsel, M Giri Ramandha N Kiemas memastikan telah menerima surat pengunduran diri tiga anggotanya tersebut.

Diantaranya Edward Jaya dari Partai Golkar, Muchendi Mahzarekki dari Partai Demokrat dan Wahab Nawawi dari Partai Bulan Bintang (PBB).

“Jika memang nantinya mereka secara sah diputuskan oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum) Sumsel untuk mengikuti pesta demokrasi tersebut, maka ketiganya baru benar-benar meletakkan jabatannya sebagai wakil rakyat,” kata Giri.

Diakui Giri, pengunduran tersebut memang keputusan Mahkaman Konstitusi (MK) yang mengharuskan legislator untuk mengundurkan diri dari jabatannya. Dengan catatan, apabila ikut bersaing dalam Pilkada mendatang.

“Kita tidak membatasi siapapun yang ingin maju sebagai kepala daerah. Sudah ada tiga nama yang saya tanda tangani,” ungkap Giri.

Sementara, Sekretaris DPRD Sumsel, Ramadhan S Basyeban juga mengakui hal yang sama.

Ketiga nama tersebut sudah ditandatangani oleh Ketua DPRD Sumsel. Saat ini masih menunggu proses tahapan pilkada hingga 24 Agustus mendatang. Untuk anggota DPRD Sumsel Pengganti Antar Waktu (PAW) tetap diserahkan kepada partai masing-masing.

“Mereka (anggota) ini mengundurkan diri atas kehendak sendiri,” ucapnya. Jika yang bersangkutan dinyatakan tidak lolos sebagai pasangan calon, kata Ramadhan, maka jabatannya sebagai anggota DPRD Sumsel bisa dijabat dan diisi kembali.

Begitu pula sebaliknya, jika dinyatakan lolos oleh KPU, maka mereka harus mengundurkan diri sebagai legislator. Seperti diketahui, Muchendi mengundurkan diri, karena mencalonkan diri sebagai cawabup Ogan Ilir mendamping Helmi Yahya, Edward Jaya yang akan maju di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, dan Wahab Nawawi yang akan maju di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan. (jpg)

INDOPOS

Revolusi Mental Guru dan Siswa

D

ALAM khazanah kultur Jawa, kata guru dimaknai sebagai digugu lan ditiru. Maksudnya, bahwa seorang guru adalah sosok yang dipercaya, dituruti, menjadi rujukan, panutan, dan teladan bagi para siswa. Maka jangan heran, kalau gurunya (maaf) kencing berdiri, siswanya pun akan meniru, bahkan ia kencing sambil berlari.

Substansi ungkapan-ungkapan di atas ingin menegaskan, betapa harapan masyarakat begitu besar terhadap (jasa) seorang guru. Dalam jagat pendidikan, peran guru begitu sentral bahkan menjadi peran yang diidealisasikan. Itulah sebabnya, pada rezim Orde Baru guru didaulat sebagai “Pahlawan Tanpa Tanda Jasa”. Sanjungan yang sesungguhnya sangat getir dan ironik.

Melalui tulisan ini, penulis ingin mengajak pembaca, khususnya para guru untuk melakukan refleksi akan keberadaan kita sebagai guru. Dalam refleksi penulis, karena guru diposisikan sebagai peran yang diidealisasikan, sebagai yang paling tahu dan bahkan paling benar membuat para guru (di kelas) benar-benar ‘menggurui’ siswa. Guru seringkali menjadi penguasa dan siswa menjadi pecundang.

Siswa hanya menjadi objek bukan subjek. Maka tak heran kalau untuk sekadar bertanya pun siswa kehilangan nyalinya.

Oleh para siswa, guru digugu lan ditiru itu, bukan karena keteladanannya melainkan karena keangkerannya.

Kondisi ini semakin parah karena proses pendidikan kita yang menerapkan sistem pendidikan “gaya bank”. Dalam sistem pendidikan yang demikian, guru menjadi sosok yang sangat aktif dan otoritatif sementara siswa menjadi sosok pasif dan sangat penurut-manut. Siswa diperlakukan ibarat buku tabungan untuk sedikit demi sedikit diisi, menjadi sarana investasi ilmu pengetahuan untuk dipetik hasilnya kelak. Siswa hanya dijadikan sebagai kaset untuk kelak diputar kembali memperdengarkan lagu-lagu yang telah diajarkan gurunya (meskipun acapkali lagu-lagunya sumbang).

Mengkritisi (tepatnya meledek) sistem

pendidikan gaya bank ini, seorang filosof asal Brazil, Paulo Freire, mengkontraskan posisi guru dan siswa dengan amat jelas dan miris. Menurutnya dalam sistem tersebut, guru mengajar siswa belajar.

Guru serba tahu, siswa tak tahu apa-apa.

Guru berpikir, siswa dipikirkan. Guru bicara, siswa mendengar(kan). Guru mengatur, siswa diatur. Guru memilih, dan siswa menerima pilihan, dan seterusnya. Pokoknya guru dipersepsikan sebagai manusia ideal-sempurna-serba tahu, sementara siswa tak ubahnya barisan burung beo, bebek yang cuma bisa meniru, membebek, membeo, dan tak mampu untuk menciptakan hal baru. Sungguhkah demikian?

Atau kita telah keliru mempersepsikan diri sebagai guru, dan keliru mempersepsikan siswa yang sesungguhnya memiliki potensi dan nalar luar biasa yang dianugerahkan Tuhan padanya?.

Para perancang sistem pendidikan kita dengan bangga mengklaim, bahwa sistem pendidikan kita akan melahirkan tenaga-tenaga profesional. Namun faktanya, sistem pendidikan yang kita jalani (minimal saat ini) justru membelenggu dan mengerdilkan kemanusiaan manusia para siswa, generasi peradaban negeri ini. Kemungkinan perkembangan siswa untuk mampu “menjadi apa saja” dihancurkan, dikerutkan, dan dikerdilkan hanya menjadi “tenaga kerja-tukang insinyur”.

Lulusan pendidikan kita, sarjana jurusan apa pun, tak lebih sekadar “faktor produksi” untuk diperjualbelikan. Maka pemandangan tak aneh lagi, jika jutaan sarjana negeri ini hanya memiliki kesanggupan wira-wiri kesana kemari menjajakan ijazahnya. Sebuah ironi, yang sayangnya kini tak lagi menjadi ironi (bdg. Zaim Saidi, 2005).

Melihat lulusan satuan pendidikan di bawahnya (tingkat menengah umum) membuat kita semakin miris. Waktu belasan tahun yang telah dihabiskan dengan biaya yang tidak sedikit oleh para siswa kita (sekurang-kurangnya 14 tahun, dari TK, SD, SMP, dan SMA), untuk menjadi kurir atau office boy yang dapat bekerja dengan

baik pun tak gampang. Alasannya, karena sistem pendidikan kita hanya dapat membuat jutaan anak Indonesia “tak mampu melakukan apa-apa”. Di tengah situasi pendidikan kita yang demikian, apa yang mesti kita lakukan? Revolusi mental guru dan siswa kayaknya menjadi pilihan.

Melakukan revolusi mental (guru dan siswa) di tengah sistem pendidikan mapan yang dalam pandangan mayoritas “sudah baik dan benar” bukanlah perkara gampang. Ada risiko yang harus dipertaruhkan dan itu bukannya kecil, karena menyangkut masa depan generasi peradaban negeri ini. Tapi untuk membuat perubahan, hemat penulis hal itu mutlak dilakukan.

Seluruh civitas akademika sekolah (termasuk PT) harus menyadari benar bahwa tujuan sekolah (pendidikan) bukanlah sekadar menyelenggarakan sekolah/pendidikan ansich, tetapi bagaimana meng-educare kemampuan potensial-unik yang dimiliki siswa menjadi kemampuan yang termanifestasikan-fungsional.

Dalam konteks inilah revolusi mental guru dan siswa menjadi keniscayaan.

Guru dan siswa mesti memahami secara baik dan benar, bahwa mereka adalah dua pihak yang memiliki potensi pengetahuan, penghayatan, dan pengalamannya sendiri-sendiri atas objek realitas yang mereka hadapi dan pelajari. Dalam proses pembelajaran (saling belajar ini bukan sekadar belajar bersama), guru mengajukan bahan untuk dipertimbangkan siswa, dan pertimbangan guru sendiri diuji (kembali) setelah mendengarkan pertimbangan siswa. Begitu sebaliknya. Freire menyebut proses saling belajar yang mutualistik ini dengan istilah “guru yang siswa” dan siswa yang guru”.

Meminjam Freire, praktik proses pembelajaran (saling belajar yang mutualistik) ini mesti dilakukan melalui proses aksirefleksi. Dalam kegiatan pembelajaran, metodologi ini dipraktikkan melalui daur bertindak-berpikir-bertindak-berpikir-dan seterusnya. Guru dan siswa menjadi dua subjek (subjek-subjek) yang selalu berinteraksi dalam proses dialogis yang tanpa henti. Peran guru dalam proses pembela-

i n i p O

jaran yang demikian tidak untuk membuat para siswa jago “menghafal dan menelan (mentah-mentah)” kenyataan yang ada (menjadi bebek dan beo), melainkan memberikan kesadaran kepada para siswa atas tiap kenyataan yang ada, baik atas kemampuan dirinya maupun atas kenyataan sekitar dirinya. Dengan demikian, proses pembelajaran menjadi kegiatan yang menyenangkan karena jelas manfaatnya bagi kepentingan para siswa.

Saat ini, guru harus mampu mengambil peran sebagai agen perubahan dan pembebasan dalam jagat pendidikan kita.

Guru yang dibutuhkan oleh jagat pendidikan kita adalah orang-orang dengan kesadaran penuh memahami keberadaan dan tujuannya menjadi seorang guru untuk saling belajar bersama siswa secara mutualistik dan bersama-sama siswa menemukan cara-cara untuk menghadapi realitas yang ada.

Guru harus menyadari sepenuhnya pilihannya sebagai “guru yang siswa” dan memandang para siswa sebagai “siswa yang guru”. Guru harus memiliki kepercayaan bahwa siswa itu mampu. Kepercayaan itu diejawantahkan melalui pemberian kesempatan kepada siswa untuk melakukan, mengalami, dan merefleksikan suatu tindakan dan membiarkan mereka belajar dari pengalaman yang ada. Dengan sikap yang demikian, guru akan terbebas dari perangkap membelenggu dan mengerdilkan potensi-potensi unik yang dimiliki oleh para siswa. Siswa juga harus meyakini bahwa mereka memiliki potensi, kemampuan, dan nalar luar biasa yang dianugerahkan Tuhan padanya.

Penulis berpendapat, jika metodologi pembelajaran yang demikian diterapkan di sekolah-sekolah (lembaga pendidikan) kita, serta terjadi revolusi mental di kalangan guru dan siswa, disana akan lahir agen-agen perubahan dan pembebasan, calon-calon pemimpin dan pelopor pembangunan bangsa yang militan, bukan bebek dan beo yang bisanya hanya meniru.

Semoga!

Y Priyono Pasti Seorang pendidik, alumnus USD Yogyakarta, tinggal di Kota Pontianak

Hampir Setiap Hari Ada Laporan

PEMBAKARAN LAHAN TAK TERKENDALI Palangka Raya-RK. Kebakaran lahan di wilayah Kota Palangka Raya mulai tak terkendali. Hampir saban hari, ada saja laporan terjadi kebakaran.

Kebanyakannya lokasi berada di kawasan pinggiran.

Sebagaimana yang terjadi di kawasan Jalan G Obos Ujung.

Hampir satu hektar lahan kosong terbakar, Sabtu (15/8).

Bahkan, kobaran api hampir merambat ke rumah-rumah warga. Sontak, warga yang rumahnya hampir terkena api sibuk menyiramkan air dengan peralatan seadanya.

Diduga kuat, lahan-lahan kosong itu sengaja dibakar oleh warga atau pemilik lahan. Olehnya, salah satu warga sempat memergoki seseorang dengan santainya membakar lahan. Setelah aksi itu diketahui salah satu warga, orang itu berusaha kabur.

“Saya tahu, api sudah hampir mengenai rumah saya.

Terus saya lihat ada tiga orang, satu orang pakai cadar. Terus saya panggil untuk membantu menyiram air ke arah api yang hampir merembet ke rumah saya. Saat saya masuk, orang itu sudah kabur,” ucap Heriyanto.

Tak berselang lama, beberapa anggota polisi tiba. Kemudian diiringi beberapa mobil pemadam kebakaran dengan membawa puluhan petugas kebakaran tiba di lokasi, dan langsung berusaha memadamkan api yang terus meluas.

Api akhirnya bisa dipadamkan dua jam kemudian.

Sementara, beberapa petugas polisi dari Polres Palangka Raya berusaha mencari pelaku pembakar lahan, sesuai

ciri-ciri yang disampaikan saksi di lokasi.

“Saya meminta warga untuk segera melapor jika mengetahui orang membakar lahan. Warga juga bisa melakukan penggamanan awal terhadap pelaku pembakar lahan,” tutur Bripka Toha anggota Babinkamtibmas di Kelurahan Menteng.

Ancam Pemukiman Sekitar satu hektare lahan kosong di jalan poros Bangun,

Kecamatan Sambaliung, terbakar. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 16.30 kemarin itu, nyaris mengancam permukiman warga.

Kebakaran itu cukup membuat gempar masyarakat sekitar. Pasalnya, jarak lokasi kejadian dengan permukiman hanya 10 meter. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui penyebab kebakaran lahan tersebut.

“Sekitar pukul 16.30 itu kami mendapat laporan kebakaran. Diketahui lahan tersebut milik Kantor Ketahanan Pangan dan dua masyarakat sekitar. Namun untuk penyebabnya masih belum diketahui dan masih dalam penyelidikan kami,” ungkap Kapolsek Sambaliung AKP Agus Santoso saat memantau jalannya pemadaman api kemarin.

“Untuk titik api lebih dekat dengan Kantor Ketahanan Pangadan di Sambaliung. Itu nanti akan kami periksa, apakah di sana ada bekas pembakaran sampah atau tidak.

Atau akibat keringnya lahan dan musim kemarau. Saat ini masih kami lakukan penyelidikan,” ujarnya.

Dengan kejadian tersebut, Kapolsek mengimbau seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati saat membakar sampah.

Di samping itu, dia melarang pembukaan lahan dengan cara dibakar. “Termasuk saat meninggalkan rrumah, hendaknya selalu waspada. Api kecil saja bisa berimbas besar di musim kemarau seperti ini,” tuturnya.

Sebanyak empat mobil pemadam dikerahkan. Pemadaman berlangsung hingga malam hari. (jpg)

Sambungan

7

I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat Kalbar

ANAK OSAMA BIN LADEN TABUH GENDERANG PERANG MELAWAN AS DAN SEKUTUNYA

Anak Almarhum Osama bin Laden, Hamzah bin Laden menyerukan perang terhadap Amerika Serikat. AFP

Kabul-RK. Pesan suara Hamzah bin Laden, Anak almarhum Osama bin Laden beredar luas pada Jumat (14/8) kemarin. Pesan suara yang sengaja diedarkan kelompok militan al-Qaeda tersebut menyerukan perang melawan Amerika Serikat harus diteruskan.

Bukan hanya Amerika Serikat, ia juga menyerukan agar militan al-Qaeda membumihanguskan para sekutunya. Dalam pesan yang diawali mengucap salam itu, Hamzah meminta perang itu harus dilakukan dari Kabul, Baghdad, Gaza hingga Washington, London, Paris dan Tel Aviv.

Pesan tersebut disebarkan anggota al-Qaeda melalui jejeraing sosial Twitter. Diduga sumber pesan suara itu diambil dari website al-Qaeda.

Beredarnya pesan suara Hamzah ini tak lama setelah pimpinan al-Qaeda Ayman al Zawahiri, menyatakan kesetiaan kepada Taliban Afghanistan yang belum lama ini memiliki pemimpin baru, Mullah Mansour. (jpnn)

Wasiat Mengharukan Sebelum Ledakan Tiongkok Tiongkok-RK. Ledakan luar biasa dan merenggut nyawa sedikitnya 50 orang di pergudangan Pelabuhan Tianjin Rabu jelang tengah malam Rabu (12/8), tidak akan pernah bisa dilupakan Zhou Ti. Zhou Ti selamat. Itu bukan disebabkan kekuatannya, tetapi keajaiban yang menghampirinya. Pemuda 19 tahun yang bekerja sebagai pemadam kebakaran itu luput dari maut meskipun sekitar 17 temannya tewas.

Setelah 31 jam terkubur di reruntuhan gedung, Zhou akhirnya berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat. Pagi buta (14/8), dia langsung dilarikan ke rumah sakit Tianjin untuk mendapatkan perawatan medis.

Sebab, banyak luka gores di tubuhnya.

Terutama pada bagian dada yang tertimpa puing bangunan. “Korban selamat sedang menjalani perawatan medis dan kondisinya stabil,” terang seorang pejabat.

Pada akun Sina Weibo (Twitter-nya Tiongkok) miliknya, pejabat yang minta namanya dirahasiakan itu juga mengunggah foto Zhou. Zhou tampak terbaring tanpa daya di atas ranjang. Dua mata pria lajang tersebut tertutup dan kepalanya diperban. Kulit wajahnya terlihat kem-

erahan karena dampak kebakaran. Selain dada, wajah, dan kepala, bagian kakinya terluka.

Seiring tersebarnya berita menyentuh tentang Zhou itu, beredar pula percakapan tertulis (chatting) sang pemadam kebakaran dengan sahabatnya menjelang penugasan Kamis dini hari lalu (13/8).

Dalam interaksi online tersebut, Zhou mengabarkan kepada sang sahabat bahwa dirinya hendak memadamkan api. Karena kebakaran yang disertai ledakan itu begitu serius, dia sempat mewasiatkan pesan kepada sahabatnya.

“Jika saya tidak selamat, ayahku adalah ayahmu. Jangan lupa kunjungi makam ibuku,” tulis Zhou. Saat itu dia sedang dalam perjalanan menuju pelabuhan. Sejak berangkat dari markas, dia memahami bahwa kebakaran yang dia hadapi kali ini sangat serius. Maka, dia bersiap menghadapi risiko terburuk dari pekerjaannya.

Yakni, meninggal dalam tugas.

Tetapi, rupanya keberuntungan masih berpihak kepada Zhou. Meski tertimpa reruntuhan gedung saat berusaha menjinakkan si jago merah dan bertahan dalam kesakitan selama 31 jam, dia selamat.

Sekitar 17 personel pemadam kebakaran yang lain menjadi korban dalam tragedi mengerikan tersebut. Antara lain, Yin Yanrong. Pria 25 tahun itu meninggalkan istri yang sedang mengandung anak pertamanya.

Di antara para personel pemadam kebakaran yang menjadi korban tersebut adalah pengantin baru. Pria yang tidak disebutkan namanya itu baru menikah sekitar tujuh hari sebelum api memanggang tubuhnya. Korban paling muda adalah personel pemadam kebakaran yang masih berusia 18 tahun. Rabu malam hingga Kamis pagi, tidak kurang dari 1.000 personel pemadam kebakaran berjibaku dengan api di Tianjin.

Kemarin para netizen mengapresiasi pasukan pemadam kebakaran yang rela mempertaruhkan nyawa demi menjinakkan api tersebut. Mereka menyebut para personel pemadam kebakaran itu sebagai pahlawan. Apalagi, kebakaran yang mereka hadapi tersebut bukanlah bencana biasa. Sebab, kebakaran plus ledakan itu terjadi di gudang bahan-bahan kimia yang berpotensi menyulut ledakan lain atau memperbesar lidah api. (jpnn)

Jerman Menduga ISIS Mulai Melakukan Serangan Kimia di Irak JERMAN-RK. Kementrian Pertahanan Jerman menduga bahwa kelompok militan ISIS menggunakan senjata kimia untuk membunuh pasukan Kurdi di bagian utara Irak.

Seperti dilansir BBC, Jumat (14/8), militer Jerman, yang ditugaskan melatih pasukan Kurdi mengatakan sedikitnya 60 serdadu Kurdi mengalami kesulitan pernapasan setelah serangan ISIS di dekat Kota Makhmour, sebelah barat daya Irbil.

“Kami menduga serangan kelompok ISIS di Kurdi menggunakan senjata kimia,” ujar juru bicara Kementerian Pertahanan Jerman kepada kantor berita AFP yang dikutip kembali dari BBC, Jumat kemarin.

Kementerian Pertahanan Jerman mengatakan untuk menyelidiki kebenaran dugaan ini, mereka telah mengirimkan beberapa pakar asal Amerika Serikat dan Irak tengah menuju lokasi kejadian.

Beberapa pejabat AS mengatakan

kepada Surat kabar Wall Street Journal bahwa ISIS sangat dimungkinkan memiliki zat kimia mustard dari Suriah, meskipun pemerintah Suriah sebelumnya menegaskan telah memusnahkan semua persediaan senjata kimia mereka.

Pejabat tersebut menjelaskan jika terpapar pada manusia, zat kimia mustard atau belerang mustard bisa mengakibatkan sakit mata, kulit melepuh, dan nyeri pada saluran pernapasan. (jpnn)

Adrenalin Liar Tak Berwadah, Nyali pun Diadu “Karena tidak ada balap resmi, ya mau tidak mau mereka balap liar. Sebenarnya di Batu Layang, sirkuit sudah ada. Kenapa tidak diteruskan pembangunannya? Sudahlah event jarang-jarang ada, malah diperparah tidak bisa latihan untuk atletnya, bagaimana mau maju? Saya saja di rumah ada tiga motor tidak lagi dipakai karena tidak ada event,” sesalnya.

Senada, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kota Pontianak, Rommy. Dia menyebut, Pemerintah Kota Pontianak melalui instansi terkait semacam Dinas Pemuda dan Olahraga tak punya kepedulian.

“Dimana-mana balap liar menjadi persoalan. Masalahnya, di provinsi ada solusinya sedangkan di Kota Pontianak tidak,” jelas Rommy, Minggu (15/8).

Harusnya, dia melanjutkan, ada yang membina mereka yang ditangkap polisi karena balap liar. Mereka yang memiliki

nyali, menurut Rommy, harusnya dapat dijadikan atlit balap. Sayang, tempat balapan resminya itu yang tidak ada.

“Kita dari IMI Pontianak siap membina mereka, tetapi karena tempat saja (sirkuit) kita tidak punya, bagaimana kita mau melakukan pembinaan?” sesal dia.

Bukankah sudah ada sirkut di kawasan Stadion Sultan Syarif Abdurrahman?

Rommy menjawab, itu bukanlah milik Kota Pontianak, melainkan sarana yang diberikan Provinsi Kalbar.

“Kota Pontianak tidak punya sirkuit, termasuk sirkuit grasstrack,” beber dia.

Ditegaskan Rommy, pembalap-pembalap yang sah di bawah binaan IMI tidak akan bermain di jalan raya. “Kalau yang resmi sudah kita ingatkan. Kalau sampai ditemukan pembalap resmi bermain di jalan raya, dalam arti kata balap liar, pasti kita cabut sertifikat pembalapnya,”

tukasnya.

IMI Pontianak, kata Rommy, membuka diri kepada para pembalap. Termasuk yang liar tapi mau dibina. Dalam arti, jangan lagi melakukan aksi-aksi mengadu nyali di jalan raya dan mengancam keselamatan pengendara lain.

“Kita akan bina, seleksi. Siap kita jadikan atlit. Pembalap-pembalap resmi yang ada di Kota Pontianak sudah menunjukkan prestasi, bahkan kemarin (event terakhir,red) membawa lima medali,” tuturnya.

Untuk mencari solusi, ia menunggu undangan dari pemerintah maupun parlemen Pontianak. “Kita duduk satu meja, diskusi cari penyelesaian permasalahan ini,” pungkas Rommy.

Laporan: Gusnadi dan Achmad Mundzirin Editor: Mohamad iQbaL

Bisa Tak Naik Haji “Pagi tadi ada yang menghubungi saya.

Katanya, ada satu kabupaten Calhaj yang akan berangkat pada kloter pertama yang belum memiliki visa. Mereka khawatir tidak bisa berangkat, mengingat waktu keberangkatan tinggal 4 hari lagi,” kata Saleh Partaonan Daulay, Ketua Komisi VIII DPR, melalui pesan singkat, Sabtu (15/8).

Persoalan ini dinilai krusial, mengingat jam kerja yang terbatas. Apalagi, sampai dengan tanggal 21 Agustus nanti masih ada tiga hari libur, yakni Sabtu, Minggu dan Senin. Bila tidak dikerjakan secara sungguh-sungguh, Saleh khawatir para CJH sangat sulit mendapatkan visa dalam 4 hari.

“Katanya, kantor Kementerian Agama setempat mengusulkan agar mereka dib-

erangkatkan belakangan. Diganti dengan jamaah yang sudah terlebih dahulu memiliki visa. Mereka menolak dengan berbagai alasan,” ungkap Saleh, menyampaikan keluhan CJH. Menurut politikus PAN itu, para CJH yang akan berangkat kloter pertama sudah ada yang melakukan walimatussafar. Sudah pamitan dengan keluarga dan kerabat. Ada juga yang sudah mengambil cuti kerja, dan lain-lain. Sehingga menunda keberangkatan bukan pilihan yang baik.

Keterlambatan pengurusan visa itu menurutnya juga aneh. Pasalnya, nomor porsi dan nama-nama yang akan berangkat jauh-jauh hari sudah ada. Pelunasan BPIH pun sudah dilakukan sejak beberapa minggu lalu. Karena itu, semestinya visa sudah

tersedia terutama bagi merek yang akan berangkat pada kloter pertama.

“Saya sudah menghubungi Dirjen haji.

Dia menjelaskan bahwa baru mendengar masalah ini. Dan dia menjanjikan akan segera mengurus hal itu ke kedubes Saudi dan memerintahkan staf dan pegawai yang ada untuk lembur,” sebutnya.

Selain itu, pihak Kemenag juga menyebutkan bahwa persiapan sudah mencapai 90 persen dinilai tidak tepat. Apalagi, berdasarkan keterangan Dirjen Haji, sampai kemarin visa yang telah jadi baru pada kisaran angkan 95 ribu orang dari 168.800.

Dengan begitu masih ada 73 ribu lagi yang masih diproses.

Re-editing: Hamka Saptono

Enam Detik Saja, Duit 40 juta Fana Sang Sumber menyebut itu hal sepele. Sudah ada tim pemantau di sejumlah titik lokasi balapan yang memang disiapkan. Jika polisi datang, dari kejauhan, pemantau tersebut melapor ke kelompok yang akan melakukan lomba.

“Bisa dikondisikan polisinya. Memang diangkut kalau tertangkap, tapi kita kan balapannya tidak sembarangan. Lihat-lihat kondisi dulu,” bebernya.

Apakah ada keterlibatan oknum polisi terkait pemantauan tersebut? Untuk pertanyaan yang satu ini, ia enggan terbuka.

“Tahu sama tahulah itu,” jawabnya sambil tertawa kecil. Tentu saja, rumor keterlibatan oknum polisi sebagai beking aktivitas balap liar dibantah Direktur Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Kepolisian Daerah Kalbar, Kombes Pol Supriadi. Menurutnya, hal itu mustahil.

“Saya bilang itu tidak betul dan tidak mungkin. Itu fitnah lo,” tegasnya via seluler menjawab Rakyat Kalbar, Sabtu (15/8).

Supriadi menyakini kinerja anggota dalam direktoratnya sudah sesuai dengan Protap dan Tupoksi. “Hari gini sangat berani kalau ada anggota yang beking balap liar, apalagi kalau itu anggota Lantas,” ujarnya.

Jika ada yang mengetahui beking-bekingan tersebut, ia meminta dilaporkan langsung kepadanya disertai bukti. Tidak ada ampun bagi oknum polisi yang berani jadi beking balap liar.

“Jangan nyebarkan fitnah. Kalau ada bukti, foto misalnya atau saksi, itu memang benar tidak dipungkiri,” tutup Supriadi.

Laporan: Gusnadi dan Ocsya Ade CP Editor: Mohamad iQbaL

Semangat Kemerdekaan yang akan datang, tentu dapat dilihat dari baik buruknya kualitas pemuda di masa kini.

Oleh karena itu, banyak muncul pendidikan karakter bagi para pemuda yang dianggap sebagai generasi penerua dan calon pemimpin bangsa.

Para pemuda diharapkam mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang positif agar mampu memberikan bekal dalam menghadapi realita kehidupan di masa yang akan datang.

Bukan mengisi kemerdekaan dengan tawuran, hura-hura, dan menjadi sampah masyarakat.

Banyak sekali contoh organisasi yang mampu menjadi wadah bagi para pemuda untuk lebih mengekspresikan diri mereka dalam hal yang bermanfaat. Seperti misalnya, Pramuka, OSIS, PMR, Paskibra, dan masih banyak yang lainnya.

Tetapi alangkah menyedihkan, rasa cinta tanah air dan jiwa Pancasila telah luntur, terkalahkan oleh era teknologi yang menyebabkan manusia bergantung pada alat, tidak mandiri, dan malas.

Banyak dari pemuda zaman sekarang yang mengaku berjiwa Pancasila dan cinta pada tanah air, tetapi hal itu tidak dibuktikan dengan tindakan, melainkan hanya ada di mulut.

Mereka memberi komentar yang pedas terhadap pemimpin bangsa yang berbuat salah, yang korupsi. Tetapi tindakan mereka tidak ada bedanya dengan para pemimpin yang tidak dapat menjadi panutan rakyatnya.

Anarkis, Miras, Narkoba, dan kegiatan yang justru merusak mereka, tidak mereka sadari.

Akankah bangsa ini terus terjajah oleh masyarakatnya sendiri? Akankah para pemuda sadar?

Pemuda sebagai garda terdepan pembangunan memiliki andil yang sangat penting dalam

kemajuan bangsa yang berkesinambungan.

Peran strategis inilah yang perlu dimainkan oleh pemuda untuk mengisi kemerdekaan yang menjadi lebih bermakna, berguna dan relevan dengan semangat para pahlawan ketika merebut kemerdekaan dari tangan penjajah dulu.

Kegagalan pemuda dalam mengisi kemerdekaan untuk kemajuan bangsa dan negara, akan berimbas pada kemajuan bangsa dan negara. Jauh sebelum Indonesia merdeka. Peran pemuda dalam melepaskan bangsa ini dari penjajahan sudah diperlihatkan.

Semangat pemuda Indonesia dari Sabang sampai Merauke, mengantarkan Bangsa Indonesia ke gerbang kemerdekaan. Kini setelah Bangsa Indonesia merdeka, peran pemuda masih sangat dibutuhkan.

Namun pemuda zaman sekarang tidak lagi harus berperang melawan penjajah untuk mewujudkan rasa cinta tanah air dan rasa bela Negara, tetapi berperang melawan kebodohan dengan senjata pendidikan, dan berperang melawan korupsi dan penjajahan karakter, pengikisan moral dengan pendidikan karakter.

Tentu, sebagai calon pemimpin bangsa, para pemuda harus berpendidikan. Berpendidikan tidak hanya dengan sekolah yang tinggi, tetapi juga memiliki pikiran dan tindakan yang terpelajar pula.

Salah satunya dengan berorganisasi dan bersosial. Hal ini akan membawa dan melatih para pemuda untuk bertindak dan berpikir yang baik, bukan dengan emosi.

Pendidikan karakter terkadang didapat di luar bangku sekolah. Dengannya, banyak hal positif yang mampu dilakukan para pemuda untuk mengisi kemerdekaan negeri ini.

(Kamiriluddin)

Kecil Gila Bola, Tua Bangun Sekolah plus bantuan dari sejumlah pihak.

“Saya dari kecil hobi bola, sampai setua ini pun saya masih gila bola,” kelakar Heri, disela saat menonton Final Piala Pangdam XII Tanjungpura antara PS Sanggau berhadapan dengan Persilan (Landak) yang akhirnya ditunda karena hujan, di Stadion SSA Pontianak, Sabtu (15/8).

Imbuh salah satu pekebun sawit ini, ”Kita masih menggunakan dana pribadi dan swadaya”.

Sejak ASS didirikan, sekitar 200-an orang telah mendaftar. Semua berusia belia, 8 hingga 17 tahun.

“Latihannya kita pusatkan di GOR Sanggau Permai. Untuk pelatihnya, kita menggunakan coach dan juga mantan pemain Timnas asal Sanggau, Jupridin Anwar,” ungkap Heri.

Sebagai mantan Ketua Persipon dan PS Sanggau, ia mengaku senang pemerintah setempat menyambut baik sekolah bola yang didirikannya. Meski begitu, Heri meminta pemerintah daerah memberikan perhatian lebih serius dalam melakukan pembinaan.

Terutama, menyangkut pendanaan yang saat ini masih dirasa minim.

“Kita berharap pemerintah dapat mempertimbangkan keberadaan ASS ini di APBD

kedepan, khususnya dalam hal pembinaan calon atlet dan pelatih,” harap kelahiran 29 Mei 1948 ini.

Saat disinggung berapa dana yang sudah dikeluarkan Heri untuk membuka ASS, ia enggan menyebut nominal. “Ya jangan disebut-sebutlah, ndak enak,” tuturnya.

Yang pasti, selaku Penasehat KONI Sanggau, ia menyatakan, jika ingin melihat sepakbola Indonesia maju, tidak cukup hanya dengan mengandalkan orang per orang atau kelompok kecil saja, mesti melibatkan banyak pihak.

Terkait kisruh pemerintah-PSSI di Jakarta, Heri pun tak ingin menyalahkan salah satu pihak. Dia menganggap tujuan pemerintah yang menginginkan perbaikan dalam tubuh PSSI positif. Hanya saja, dinilainya, pemerintah salah cara.

“Kalau mau tangkap tikus-tikus yang ada di PSSI-nya, jangan lumbungnya yang dibakar.

Artinya, caranya itu lho. Oknumnya itu yang dicari, bukan PPSI yang dibekukan. Saya akui pemerintah tujuannya bagus, caranya yang kurang bagus,” tutupnya.

Editor: Mohamad iQbaL

Dibekingi Polisi? Wahyu Jati: Untuk mereka yang berani melakukan penyimpangan, sudah ada sanksi yang menunggu,” terang Wahyu.

Terkait taruhan dalam ajang balap liar, lanjutnya, jika tertangkap langsung dikoordinasikan dengan Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Andi Yul Lapawesean.

“Kalau ada indikasi perjudian, maka akan kita limpahkan ke Sat Reskrim. Agar diproses lebih lanjut,” jelas Wahyu.

Diketahui, Kasat Lantas sebelumnya, Kompol Jovan R. Sumual punya atensi khusus dalam penindakan balap liar. Ia menerapkan penjagaan di sentra rawan Jalan Tanjungpura, Gajahmada, MT. Haryono, A. Yani, Arteri Supadio, Surya, dan kawasan BLKI. Konon, aktivitas balap ilegal itu sempat terhenti. Pasalnya, ratusan motor pembalap liar disita dan mereka dimejahijaukan.

Wahyu sebagai regenerasi kepemimpinan Sat Lantas Polresta Pontianak juga tengah berusaha menerapkan hal serupa. Meskipun, dari catatan Satlantas, pada bulan Mei 2015 hanya 4 pelaku balap liar yang ditilang.

Pada bulan Juni hanya seorang pelaku yang ditilang.

Kenapa jumlah yang ditilang itu sedikit jika dibandingkan dengan jumlah pelaku plus supporternya yang menumpuk di lokasi balap liar? Wahyu menjawab, orientasi Polantas pada dasarnya hanya untuk pembubaran atau pencegahan balap liar.

“Penilangan ini kita lakukan pada saat benar-benar pelaku tertangkap tangan oleh kita. Intinya, yang kita harapkan adalah mereka dapat bubar pada saat kita melakukan patroli dadakan dengan peringatan. Pencegahan itu sekalian dengan penindakan. Denda dan hukumannya cukup tinggi. Tapi pada intinya yang kita lakukan ini hanya untuk aspek pence-

gahan dengan berpatroli. Karena, dinamika di lapangan, para pelaku ini lihat kita langsung pada kabur semua,” paparnya.

Jika dilakukan pengejaran, dikatakan Wahyu, justru akan membahayakan pengendara lain maupun Polantas yang mengejar. Ia mengaku pernah menyaksikan pelaku balap liar menyenggol pengendara lain kemudian terjatuh ketika para pelaku dan peserta balap liar berhamburan kabur mengetahui keberadaan Polantas.

“Hal ini yang kita hindarkan, karena sempat ada korban,” sesal dia.

Namun, Wahyu menyatakan, kedepan pihaknya akan lebih represif. Dan, aturan hukum lebih keras sebenarnya sudah diterapkan.

“Kita tindak mereka yang melakukan balap liar dengan UU 22/2009 pasal 297 jo. pasal 15 huruf b. Dan, ini merupakan pasal yang baru diterapkan kepada balap liar. Sanksinya Rp3 juta dan bui setahun,” ujarnya.

Kemudian, baru menjabat sebulan lebih, Wahyu telah memetakan daerah baru rawan balap liar. Yaitu di Bundaran Tugu Alianyang, Jalan Trans Kalimantan, tembusan ke Desa Kapur. Berkoordinasi dengan Sat Sabhara, ia menggiatkan perondaan.

Dia meminta masyarakat maupun semua pengguna jalan selalu melaporkan aksi balap liar yang mereka temui. Menurut Wahyu, selama ini warga berperan penting dalam membantu kinerja Sat Lantas.

“Banyak laporan yang masuk ke kita tentang balap liar, begitu juga dengan hasil pantauan kita di lapangan. Setiap informasi dari masyarakat, kita langsung tindaklanjuti dengan mengecek lokasi balap liar,” pungkas dia.

Laporan: Achmad Mundzirin dan Ocsya Ade CP Editor: Mohamad iQbaL

SPORT ADURIZ (3), SAN JOSE

ATL. BILBAO

4

Rakyat Kalbar Minggu, 16 Agustus 2015

0

BARCELONA

SANG JAWARA B

arcelona harus rela pulang tertunduk setelah kalah telak 4-0 atas tuan rumah Atheltic Bilbao di ajang Piala Super Spanyol 2015 yang digelar beberapa saat lalu di Stadion San Mames, Bilbao.

Ini mengindikasikan bahwa memang ada sejumlah persoalan serius di lini pertahanan Blaugrana.

Hal tersebut diperparah dengan fakta meski telah memakai pemain yang berbeda di sektor belakang, namun hasilnya tetap sama saja. Ya, pada pertandingan tersebut, Luis Enrique menurunkan duo Marc Bartra dan Thomas Vermaelen sebagai poros utama

pertahanan Barca.

Sebelumnya, di pentas Piala Super Eropa beberapa hari yang lalu, Les Azulgranas juga kebobolan sebanyak empat kali. Bahkan, pemain yang diturunkan dan dipasang di sektor belakang saat itu adalah bek kelas dunia macam Gerard Pique dan Javier Mascherano.

Meski akhirnya menang dengan skor 5-4, namun tetap saja hasil itu harus segera dievaluasi.

Sebelum pertandingan melawan Bilbao, sejumlah media memberikan komentarnya terkait sistem koordinasi lini pertahanan Barca musim ini. Kebanyakan media juga mengupas kegagalan Lionel Messi dkk di ajang turnamen pra musim International Champions Cup 2015 yang setali tiga uang dengan dua pertandingan terakhir Barca. Bayangkan, mereka kebobolan delapan gol dari empat laga.

Selain itu, sektor penjaga gawang juga patut diperhatikan oleh Enrique. Performa Marc-Andre Ter Stegen jauh dari kata baik, permasalahan ini

sebenarnya juga sudah terlihat jauh sebelum berlaga di dua laga kemarin. Ya, di pentas Piala Eropa U-21, tim nasional Jerman dengan Ter Stegen sebagai penjaga gawang, sampai dipermak habis oleh Portugal dengan skor 5-0.

Menjadikan Claudio Bravo sebagai opsi utama dianggap sebagai harga mati bagi pelatih asal Spanyol tersebut jelang leg kedua.

Tentunya, melihat kenyataan tersebut mantan pelatih Barcelona B dan AS Roma itu harus bergerak cepat memebenahi pertahanan Barcelona sebelum benar-benar menjalani musim kompetisi yang baru.

Hingga detik ini, Barca masih kalah jauh dari rival terberat mereka, Real Madrid, yang hanya kebobolan dua kali dari tujuh kali pertandingan yang mereka lakoni.

Meski kalah telak, gelandang Barcelona, Javier Mascherano, rupanya masih optimis bisa melakukan comeback dan meraih gelar kelima. “Jangan matikan

ASTON VILLA

semangat kami. Kami masih bisa melakukan comeback dan memenangkan trofi,” katanya.

“Itu masih belum apa-apa. Pesta sesungguhnya adalah di rumah kami (Camp Nou). Kami memenangkan banyak pertandingan. Itu akan menjadi pertandingan yang sulit karena lawan kami kuat, tapi kami punya peluang saat bermain di hadapan pendukung sendiri,” imbuhnya.

“Kami punya sejumlah kesempatan untuk mencetak gol. Saat ini adalah waktunya mengoreksi sesuatu yang sudah salah. Tapi, di atas semua itu, kami masih memiliki keyakinan untuk kembali,” tandas penggawa tim nasional Argentina tersebut.

Barcelona harus mengakui kehebatan tuan rumah setelah digelontor empat gol tanpa balas. Empat gol yang dibuat Bilbao masing-masing melalui hat-trick Aritz Aduriz (53’, 62’, 68’) dan Mikel San Jose (13’).

Blaugrana akan menjamu Bilbao di leg kedua yang akan digelar di Camp Nou pada tanggal 18 Agustus 2015 mendatang. (*)

0

1

JANUZAJ

MAN. UTD

Start Bagus Setan Merah

Satu satunya Gol yang tercipta di pertandingan ini dilesakkan oleh Adnan Januzaj

Manajer Manchester United, Louis van Gaal, mengaku jika dirinya sangat gembira atas hasil yang diraih skuad asuhannya kala menghadapi tuan rumah Aston Villa, kemarin malam. The Red Devils berhasil mengamankan tiga poin dari Villa Park setelah mengalahkan pasukan Tim Sherwood dengan skor tipis 0-1.

Saat diwawancarai kepada Sky Sports usai pertandingan, manajer 63 tahun itu mengatakan, awal musim kali ini dilewati dengan baik oleh anak-anak asuhnya ketimbang musim lalu.

“Awal musim ini lebih baik daripada musim lalu, tapi tidak begitu sulit. Kami punya satu poin di sini dan sekarang kami punya enam, jadi saya sangat bahagia,” bebernya.

Lebih lanjut, ia mengaku jika perjalanan untuk meraih gelar masih sangat jauh. “Perjalanan masih jauh. Kalian tidak dapat mengharapkannya hanya dengan empat minggu persiapan. Kalian butuh pertandingan lainnya untuk meningkatkan performa yang ingin ditunjukkan,” imbuh mantan pelatih tim naisonal

Belanda itu.

Setelah ini, Setan Merah akan berlaga di babak play-off Liga Champions melawan klub asal Belgia, Club Brugge, Rabu (19/8) mendatang.(*)

Rakyat Kalbar Minggu, 16 Agustus 2015

Langganan : 0561768677 (Hunting)/081254660990 (Davy)

Dicekoki Tequila Digilir Tiga Pemuda

KACA MOBILNYA PECAH DILEMPAR BATU

Sudah Sering Beraksi di Malaysia

MAHASISWI CANTIK DITEROR

Diundang ke Ketapang Untuk Merampok

Jakarta-RK. Jajaran Sub Direktorat Remaja, Anak dan Wanita Dit Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya membongkar kasus pemerkosaan anak di bawah umur.

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti menjelaskan, kasus ini berawal ketika pelapor berinisial PL datang ke Polda, 16 November 2014, melaporkan dugaan persetubuhan terhadap korban TD, 16. Dugaan itu berawal ketika korban merasakan sakit pada kemaluannya pada saat buang air kecil.

Korban bersama empat rekannya sesama perempuan pada 15 November 2015 tengah malam, Halaman 15

Ketapang-RK. Buser Reskrim Polres Ketapang membekuk komplotan perampok antarnegara, M Taufik dan Tukiman di salah satu warung makan di Desa Payak Kumang, Rabu (12/8) pukul 22.00. Polisi juga menangkap Yogi Arisman, joki sekaligus penadah hasil rampokan.

Kapolres Ketapang, AKBP Hady Poerwanto mengatakan, komplotan perampok ini sudah lama menjadi incaran polisi. Sebelumnya komplotan ini beraksi di Sungai Gantang, Desa Mekar Utama, Kendawangan pada 7 Agustus lalu.

Halaman 15

Pontianak-RK. Mahasiswi cantik semester akhir Universitas Muhammadiyah Pontianak (UMP), Windi Sulistiyawati, 23, diteror orang tak dikenal di rumahnya.

Teror itu berupa pemecahan kaca belakang mobil miliknya.

Halaman 15

TIAP MALAM JUMAT KE KUBURAN

Digerebek, Eh Ternyata...

Batubara-RK. Sejak dua bulan belakangan, Jintoro N, 35, punya kebiasaan aneh. Kalau sudah larut malam, Jintoro pergi ke tempat pemakaman umum di Dusun VII, Desa Sukaramai, Kecamatan Air Putih, Batubara. Warga curiga, lalu melaporkannya ke polisi.

Dan, pada Kamis (13/8) malam, sekira pukul 22.00 WIB, diam-diam polisi mencari tahu ‘aktivitas aneh’ Jintoro. Setelah disergap, ternyata Jintoro sedang asik merekap angka tebakan

Samsung S6 Edge 10.700.000

Samsung S6 Flat 7.900.000

Sony C4 Dual SIM

Sony M4 Aqua

4.4000.000

3.850.000

NIKMATI SENSASI HIGH POWER SOUND SYSTEM

win one

happy hour M.O 250 RIBU

performance at cafe win one Singer from jakarta “KUCING GARONG” Jalan budi karya no DI-D4 No. Telp. 0561- 762330

KORBAN TEROR. Windi Sulistiyawati. IST

judi KIM. Melihat kedatangan petugas, pria yang telah dikaruniai tiga orang anak ini hanya bisa pasrah.

Halaman 15

Ilustrasi. Net

Free Anti Gores

Free Anti Gores

Free Anti Gores

Free Anti Gores

Samsung E5 2.960.000

Samsung A3 3.170.000

Samsung J1 1.480.000

Samsung Prime 2.240.000

Sony C3 Single

Free Tongsis

Free Anti Gores

Free Anti Gores

3.850.000

Iphone 6 Plus 16gb

Asus Fonepad 7 Inc

Asus Zenfone C

12.000.000

1.580.000

1.250.000

OPosisi

10

I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat Kalbar

Minta Bulog Urus Sapi Mentan Tak Paham

DANIEL JOHAN

Jakarta-RK. Komisi IV DPR mengaku bingung dengan pemberian hak impor 100 ribu ekor sapi bakalan kepada Badan Urusan Logistik (Bulog).

Dikhawatirkan, kebijakan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman itu belum tentu disanggupi Bulog dalam waktu singkat.

“Bulog mau taruh di mana sapinya untuk digemukkan, di gudang Bulog dan sapinya disusun ke atas seperti beras. Kalaupun Bulog sanggup, penggemukan sapi itu butuh tiga bulan agar siap dipotong. Lalu mulai Agustus sampai November sebelum siap dipotong, siapa yang menjamin ketersediaan daging sapi,” ujar Anggota Komisi IV DPR Daniel Johan kepada wartawan, Rabu (12/8) lalu.

Menurutnya, produksi daging sapi berbeda jauh dengan padi yang dalam waktu tiga bulan sudah bisa dipanen. Untuk bisa mewujudkan swasembada sapi, Indonesia minimal butuh waktu hingga 20 tahun. Mengingat, perlu terlebih dahulu dilakukan pengembangan sapi betina jenis unggul.

“Mentan seperti tak paham persoalan. Alasan persediaan sapi lokal mencukupi, padahal tidak.

Mentan harus jujur bicara sesuai fakta.

Gara-gara kebijakan ngaco Mentan akhirnya untuk mengatasi harga naik, kita harus ambil kebijakan m u n d u r yakni impor daging,” tegas Daniel.

Mentan Ngaco Menurut Anggota Komisi IV DPR Daniel Johan, kebutuhan daging sapi nasional per tahun adalah 653 ribu ton atau setara 3.657.000 ekor sapi. Artinya, rata-rata tiap bulan dibutuhkan sekitar 305 ribu ekor sapi untuk dipotong. Sementara, produksi daging sapi lokal hanya sekitar 406 ribu ton atau 2.339.000 ekor sapi.

“Ada kekurangan pasokan dari sapi lokal untuk kebutuhan nasional sebesar 247 ribu ton daging atau setara 1.383.000 ekor. Jelas saat ini kita sangat kekurangan stok, tak heran harga melambung tinggi. Alasan Mentan persediaan sapi lokal mencukupi itu ngaco,” kata Daniel.

Dia menjelaskan, total populasi sapi lokal tahun ini ada sebanyak 17,2 juta ekor. Namun, semuanya bukan merupakan sapi siap potong karena banyak yang masih anakan, dan sebagian besar merupakan indukan betina yang belum boleh dipotong. Sedangkan sapi siap potong hanya sekitar 2,3 juta ekor.

Dari kekurangan tersebut, baru akan cukup bila setiap tiga wulan dilakukan impor 250 ribu ekor sapi penggemukan, bukan dalam bentuk daging. Hal ini agar Indonesia punya nilai tambah dengan industri penggemukan.

Namun, Daniel menyesalkan jika pada triwulan ketiga 2015 Menteri Pertanian malah mengambil kebijakan mendadak, yakni hanya membolehkan impor sapi sebanyak 50 ribu ekor dari kebutuhan 250 ribu ekor.

“Sehingga Mentan yang menjadi penyebab dan yang harus bertanggung jawab atas kenaikan harga daging sapi. Yang sangat memberatkan rakyat umum maupun pihak terkait,” tegas politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

Dalam kunjungan kerja ke Banjarmasin, Mentan Andi Amran Sulaiman memastikan bahwa stok daging sapi cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga empat bulan, sehingga tidak ada alasan bagi pedagang menaikkan harga.

Menurutnya, stok daging sapi juga tidak akan bermasalah hingga Hari Raya Idul Adha yang tinggal tiga minggu lagi.

“Jadi saya harap kondisi ini bisa dipahami oleh masyarakat karena kenyataannya stok daging kita cukup.

Upaya pengembangan dalam sektor peternakan sapi akan kita dorong terus,” jelas Amran. (rmol)

Kabareskrim Kejar Pelaku Kasus Sapi

BUDI WASESO Jakarta-RK. Kepolisian mendalami dugaan penyimpangan penjualan sapi. Sejumlah saksi sudah direncanakan akan diperiksa untuk pendalaman kasus.

“Kita sudah melayangkan surat panggilan kepada seluruh yang akan kita mintai keterangan,” ujar Kabareskrim Polri, Jenderal Budi Waseso di Gedung Bareskrim, Jakarta, Jumat (14/8).

Dia menjelaskan pihak yang dipanggil untuk dimintai keterangan antara lain dari kementerian dan asosiasi yang berkaitan dengan stok daging sapi.

Buwas, begitu ia disapa, menjanjikan pihaknya tak segan menindak pelaku jika diperoleh bukti ada peran penimbun di balik langkanya daging sapi di pasaran dan membuat harganya selangit. “Karena ini masalah kehidupan orang banyak,” imbuhnya.

UU Terorisme Tidak benar Bareskrim Polri sulit untuk mempidanakan para pelaku penimbun sapi potong.

Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso mengatakan, Polri akan mengaitkan pelaku dengan UU pidana dan UU terorisme.

“Tidak sulit ya, saya mau konstruksikan dengan undang-undang Pidana dan undang-undang terorisme,” ujar dia di Mabes Polri.

Menurutnya, Polri sengaja mengenakan UU itu lantaran dengan membuat harga menjadi tinggi sama saja membentuk teror dan membuat resah masyarakat dan pemerintah.

Selain itu, penerapannya juga dilakukan agar ada efek jera ke pelaku, sehingga kejadian serupa tidak terulang.

“Jadi jangan main-main dengan masalah sembako.

Ada kelompok yang melakukan sesuatu secara bersamaan dengan tujuan tertentu,” pungkasnya. (rmol)

Senayan Minta PerbaikiManajemen Stok Sapi Jakarta-RK. DPR RI meninta pemerintah agar serius memperbaiki infrastruktur logistik dan manajemen stok nasional terkait daging sapi. Hal ini diperlukan agar proses distribusi dari berbagai sentra produksi nasional bisa berjalan efisien ke pusat-pusat konsumsi nasional.

“Jika ini terjadi bukan hanya konsumen yang diuntungkan karena harga yang terjangkau, namun juga peternak nasional karena mendapatkan keuntungan yang maksimal,” kata Anggota Komisi IV DPR dari Fraksi PKS, Rofi Munawar menanggapi kelangkaan daging sapi, di Jakarta, Jumat (14/8).

Rofi menjelaskan, kelangkaan daging sapi yang terjadi saat ini karena adanya ketidakseimbangan antara produksi dan permintaan konsumen. Situasi ini, akan terus menjadi jeratan alamiah tahunan, sepanjang produksi daging sapi lokal tidak maksimal maka importasi menjadi satu-

satunya jawaban untuk mestabilitkan tata niaga daging sapi nasional.

Menurutnya, ketidakseimbangan antara produksi dan permintaan berdampak terhadap kenaikan harga daging sapi di pasaran. Pada umumnya kenaikan tersebut sulit untuk turun kembali kecuali adanya intervensi kebijakan reaksioner seperti importasi dan pelepasan stok.

Kelangkaan dan mahalnya daging sapi, sambung Rofi, akan terus berlangsung selama perubahan harga yang cepat tidak diimbangi dengan perubahan pada sisi produksi.

Rofi menambahkan, secara umum berdasarkan observasi terjadi kelangkaan populasi ternak sapi lokal dan hal ini yang sangat dikhawatirkan. Situasi ini, lanjut legislator asal Jawa Timur itu, dipertegas pada daerah sentra konsumsi, peran sapi dan daging impor untuk memenuhi permintaan konsumen semakin menin-

gkat. Menurutnya, tidak mengherankan akibat rendahnya kuota impor berpengaruh langsung terhadap kelangkaan dan mahalnya daging sapi di daerah yang didominasi daging impor seperti Jakarta dan Jawa Barat.

Saat ini, masih kata Rofi, industri daging sapi di Indonesia mengalami masalah yang sangat kritis. Hal ini dapat dilihat dari meningkatnya harga dan permintaan daging sapi. Namun, ironisnya disisi lain juga menurunnya persediaan daging sapi, serta meningkatnya persaingan karena adanya kompetisi dari daging impor.

Menurutnya, ketika stok persediaan berkurang atau tidak dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, harga daging sapi ini akan semakin meningkat. Selain itu, kebijakan untuk melakukan impor daging sapi tidak menguntungkan peternak sapi lokal.

“Tekanan untuk melakukan impor

memang pada akhirnya menjadi satusatunya jalan bagi pemerintah untuk menstabilisakan harga daging sapi di pasaran, namun di sisi lain sesungguhnya semakin menunjukan ketidakberdayaan pemerintah dalam mengatur tata niaga daging sapi nasional,” tegasnya.

Diketahui, sejak Ahad (9/8), aksi mogok jualan dilakukan oleh para pedagang sapi.

Karena frustasi akibat merosotnya penjualan daging akibat meroketnya harga daging sapi pasca Lebaran.

Harga daging sapi saat ini masih dijual seharga Rp120.000/kg, atau naik sejak sebelum lebaran lalu yang masih dibanderol seharga Rp110.000/kg. Sementara harga karkas (daging dan tulang) yang dijual di rumah jagal sudah mencapai Rp94.000/kg. Sementara, sebelum lebaran karkas masih dipatok seharga Rp86.000/ kg, dan saat normal sebesar Rp80.000/kg. (rmol)

ROFI MUNAWAR

Bila Perlu KPK Tangani Kebijakan Impor Sapi

NOFI CANDRA Jakarta-RK. Pemerintah dinilai gagal dalam merespon kebutuhan pasar, sehingga menyebabkan kelangkaan dan melonjaknya harga daging sapi di pasaran.

Pemerintah juga dinilai salah dalam mengambil kebijakan impor sapi.

Anggota Komite II DPD RI, Nofi Candra mengatakan, kebijakan impor yang berubah-ubah membuat pedagang dan pengusaha nakal bisa saja memainkan harga pasar.

“Kuat dugaan adanya indikasi penimbunan atau pena-

hanan stok yang dilakukan oleh para pengusaha. Hal ini harus menjadi perhatian serius bagi pemerintah,” sebut Nofi di Jakarta, belum lama ini.

Jika indikasi penahanan stok sapi siap potong ini bisa dibuktikan, lanjut Nofi, Polri harus bertindak dan harus mempidanakan pihak-pihak yang terlibat. Karena menyalahi UU Perdagangan No. 7/2014 dan UU Pangan No. 18/2012.

“Langkah hukum ini harus tegas diambil oleh kepolisian dan menjadi perhatian serius bagi pemerintah untuk menimbulkan efek jera bagi pelakunya,” jelasnya.

Adanya indikasi ini, kata Nofi, juga disampaikan oleh Presiden Jokowi sebagaimana yang dikutip dari situs setkab. Artinya hal ini sudah menjadi rahasia umum ketika terjadi kelangkaan daging sapi di pasar. Polri harus benar-benar mendalami dugaan tindakan pidana ini.

“Kebijakan Kemendag yang akan mengimpor 50 ton sapi siap potong untuk menekan harga bisa dijadikan solusi jangka pendek. Namun kebijakan impor ini tidak boleh menjadi program jangka panjang karena tidak akan menyelesaikan masalah di hulu,” lanjutnya.

Senator asal Sumbar itu, juga mengatakan jika Kemendag hanya memikirkan impor untuk solusi masalah ini, maka Kemendag tidak siap dengan program swasembada sapi di Indonesia. Artinya Kemendag tidak bisa sejalan dengan janji-janji kampanye Presiden Jokowi. “Jika kondisi ini terus terjadi sampai tiga bulan ke depan bisa jadi ini merupakan intrik pengusaha impor agar pemerintah menaikkan kebijakan impor sapinya,” ungkapnya.

Nofi mengingatkan jangan sampai ada main mata antara Kemendag dengan pengusaha impor sapi untuk menguntungkan salah satu pihak. Kalau benar ada mafia impor sapi, maka tidak cukup institusi Polri saja yang bertindak. KPK juga harus bertindak proaktif untuk menyelidiki dan mengawasi supaya tidak ada permainan antara pengusaha impor sapi dengan oknum di Ke-

mendag.

Ia menambahkan, Presiden Jokowi harus bisa berkomitmen untuk mengatasi masalah ini agar tidak menjadi permasalahan yang terus berulang. Kelangkaan ini bisa saja terjadi karena pemerintah tidak mempunyai program pembibitan sapi sebagaimana zaman Orde Baru di tapos. Belum lagi adanya ketidakjelasan program bantuan sapi kepada masyarakat.

Program bantuan sapi yang ada tidak berhasil sebagaimana yang diharapkan. Artinya program pemerintah ini harus dioptimalkan realisasinya supaya bisa dirasakan dampaknya oleh masyarakat. Keseriusan pemerintah dalam menghadapi permasalahan kelangkaan sapi siap potong ini harus diiringi dengan pemberian bantuan langsung kepada peternak sapi.

“Pemerintah juga harus meningkatkan bantuan kepada peternak dan memberikan subsidi pakan ternak organik. Kalau langkah-langkah ini tidak dilakukan oleh pemerintah, maka target swasembada sapi hanya menjadi isapan jempol dan janji kampanye yang jauh panggang dari api,” demikian Nofi. (rmol)

I Ptek

11

I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat Kalbar

Indonesia Dikhawatirkan Jadi Kelinci Percobaan Ilmuan Nuklir Rusia

Smartfren Songsong Masa Depan dengan 5G Shenzhen-RK. Smartfren semakin percaya diri usai menjalin kerja sama dengan perusahaan high technology asal Tiongkok, ZTE Corporation sejak Desember 2014.

Dengan kesepakatan kerja sama itu, operator penyedia jasa komunikasi yang berinduk dengan Sinar Mas Group bisa memanfaatkan hal-hal terkait desain, pengadaan, instalasi, upgrade, pengujian integrasi, commisioning, optimasi, garansi, suku cadang dan pemeliharaan jaringan LTE (Long Term Evolution) dan LTE-A (advanced).

Pihak Smartfren juga sangat yakin dengan kualitas perusahaan vendor ZTE yang dipercaya untuk mempersiapkan jaringan 4G LTE di Indonesia.

“Dengan pengalaman hingga kualitas yang dimiliki ZTE, Smartfren yakin bisa merajai jaringan 4G yang kami sediakan,” kata Head of Network Special Project PT Smartfren Telecom, Munir Syahda Prabowo, di sela rangkaian acara kunjungan kerja Smartfren ke kantor pusat ZTE di Road South, Shenzhen, Jumat (14/8).

Sosok yang menjadi saksi sejarah keberadaan Smart Telecom ini membeberkan, berdasarkan kontrak kerja yang telah disepakati bersama ZTE, perusahaan berusia 30 tahun itu akan terus menggunakan seluruh produk anyarnya untuk membangun jaringan 4G bagi pelanggan Smartfren.

ZTE dipercaya Smartfren untuk membangun jaringan 4G di Indonesia bagian timur, yakni Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Lombok, Kalimantan dan Sulawesi.

“ZTE akan menggunakan semua produknya, termasuk produk baru untuk membangun jaringan 4G LTE di Indonesia bagian timur,” tutur Munir.

ZTE sendiri saat ini sedang mempersiapkan jaringan 5G. Mereka sudah melewati zaman 4G yang dimulai pada 2010 dan saat ini sedang menggarap pre5G. “Ya termasuk itu, kami juga siap untuk era 5G, era masa depan,” ucap Munir. (jpnn)

Proyektor Pertama dengan Resolusi Full HD

Jakarta-RK. Rencana pemerintah membangun reaktor nuklir mini alias reaktor daya eksperimental (RDE) di wilayah Serpong, Tangerang ditentang keras oleh pakar nuklir eksperimental Iwan Kurniawan. Pasalnya, teknologi milik BUMN Rusia, Rosatom yang akan dipergunakan untuk reaktor tersebut masih belum teruji.

Menurut Iwan, Rosatom hanya memiliki desain RDE tanpa ada pengalaman membangunnya. Bahkan, di negara mereka sendiri teknologi tersebut belum diterapkan.

“Ini sama saja Indonesia dijadikan kelinci percobaan ilmuan Rusia,” tegas Iwan saat menjadi pembicara dalam seminar “Mengungkap Ketertutupan Rencana Pembangunan PLTN di Indonesia” di Jakarta, Kamis (13/8).

Iwan mengingatkan, pembangkit listrik tenaga nuklir memiliki resiko keamanan yang sangat luar biasa. Karena itu, sangat berbahaya jika pemerintah menggunakan teknologi yang belum pernah diuji sebelumnya.

Apalagi, lanjutnya, saat ini

Indonesia tidak punya rencana yang jelas dan terukur terkait pembangunan serta penggunaan energi nuklir. “Kesimpulan saya, RDE itu dirty bomb,” lugasnya.

Iwan mengharapkan, Presiden Jokowi bersedia menjadi pemrakarsa agar semua pihak yang berkepentingan bisa duduk bersama dan terbuka membahas isu PLTN di Indonesia. Menurutnya, persepsi pro dan kontra baiknya ditiadakan, karena esensinya adalah ilmiah.

“Dalam konteks ini, Presiden harusnya menjadi pemrakarsa agar semua pihak bisa duduk bersama membicarakan masalah ini. Buka saja, semua terbuka,” tukasnya.

Dalam kesempatan yang sama, mantan anggota Dewan Energi Nasional, Herman Darnel Ibrahim menyampaikan hal senada. Ditegaskannya, kebijakan terkait energi nuklir haruslah di-

N-219 Ditarget Terbang Akhir 2015 Jakarta-RK. Kementerian Ristek dan Pendidikan Tinggi kembali menggenjot riset pesawat terbang N-219. Suntikan anggaran sebesar Rp200 miliar dikucurkan untuk riset pesawat mini berpenumpang 19 orang itu.

Menteri Ristek dan Dikti, Muhammad Nasir menjelaskan, dia sudah menyusun road map untuk membidani N-219 hingga produksi massal.

Menurut mantan rektor Universitas Diponegoro (Undip) Semarang itu, karakteristik pesawat N-219 cocok dengan kondisi Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau.

“Ketika antarpulau sudah tidak mungkin dijangkau dengan

darat atau bahkan laut, pesawat menjadi salah satu alternatifnya,” katanya di Jakarta kemarin.

Salah satu karakteristik pesawat N-219 yang cocok dengan wilayah kepulauan Indonesia adalah urusan kebutuhan landasan pacu (runway).

Dia mengatakan, pesawat yang dikembangkan oleh PT Dirgantara Indonesia (DI) itu hanya membutuhkan landasan pacu sepanjang 600 meter (short landing).

Untuk pengembangan riset pesawat N-219 ini, Kementerian Ristek dan Dikti juga menggandeng Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan).

Nasir mengatakan, Lapan benar-benar ditantang untuk pengembangan riset N-219 ini.

Dalam rencana riset yang ia pegang, Agustus 2015 nanti N-219 sudah harus menjadi pesawat jadi. “Bukan prototype,” lugasnya.

Kemudian di akhir 2015 nanti, Nasir menargetkan N-219 harus sudah mengantongi izin terbang dari otoritas terkait.

Menurut Nasir, saat ini sudah dipetakan potential market (kebutuhan pasar) pesawat N-219 mencapai 200 unit. Di mana harga satuannya sekitar USD 5 juta (sekitar Rp 62,4 miliar).

Sementara itu kapasitas produksi di pabrik PT DI hanya 24 unit per tahun. Jika kapasitas produksi itu tidak ditingkatkan maka butuh w a kt u s e k i t a r 9 t a h u n u n t u k m e m e n u h i k e b u t u h a n p a s a r i t u .

Untuk itu, Nasir mengatakan jika nanti pesawat N-219 sudah masuk produksi massal, Nasir akan meng-upgrade kapasitas produksi PT DI. Sehingga mampu memproduksi 30 unit pesawat N-219 per tahun. “Informasinya Thailand sudah berminat membeli pesawat ini,” paparnya. (jpnn)

Printer Terbaru dan Tercepat Jakarta-RK. Produsen proyektor nomor satu di dunia, Epson kembali meluncurkan seri proyektor pemula pertama yang memiliki tingkat kecerahan warna resolusi tinggi atau Full HD. Epson EB-S300, EB-X300 dan EB-X350 merupakan proyektor yang dirancang khusus dan sangat ideal bagi pengguna di Indonesia terutama pada sektor pendidikan dan bidang bisnis.

Keunggulan Epson ini juga tidak rentan terhadap rainbow effect yang merupakan keterbatasan kemampuan teknologi 1-chip yang terjadi saat memproyeksikan citra gelap.

“Ini karena tiga proyektor ini digerakkan dengan teknologi 3LCD yang menghasilkan tampilan warna-warni sehingga proyeksi film yang halus tampil tanpa distorsi warna,” ujar Senior GM Sales & Marketing PT Epson Indonesia, Ng Ngee Khiang dalam acara peluncuran produk di Ballroom XXI, Sarinah, Jakarta, Kamis (14/8).

Proyektor ini dirancang dengan konektivitas dan kemampuan penggunaan tanpa batas. Sebab, memiliki konektivitas ganda termasuk HDMI, VGA dan adaptor wireless LAN terpisah. Inilah yang membuat proyektor ini bisa terhubung dengan berbagai macam sumber secara mudah.

Selain itu, lanjutnya, pengaturan pada proyektor ini juga dilakukan dengan mudah melalui aplikasi Epson iProjection yang melalui QR code pada layar proyektor.

“Sistem pengaturan juga bisa mengoreksi distrosi keystone ketika proyektor ditempatkan pada sudut bidang proyeksi,” ujar Ng Ngee Khiang.

Lebih lanjut, Ng Ngee menjelaskan, proyektor Epson terbaru ini juga dilengkapi fitur home screen terbaru yang menampilkan sumber informasi yang paling sering digunakan sehingga mampu mendeteksi sumber input secara otomatis.

Hadir dengan lampu yang dapat menyala hingga 10 ribu jam pada eco mode proyektor ini juga menawarkan siklus perawatan saringan udara yang meningkat mencapai 10 jam.

Sejalan dengan itu, diluncurkan pula rangkain proyektor WUXGA EB-U32 dan EB U32 dan EB-U04 serta mendukung resolusi dari Widescreen Ultra Extended Array (WUXGA) 1,920x1,200 pixel pada Full HD, WUXGA EB-U 32 dan EB-U04 yang menjanjikan tampilan proyeksi hidup (eye proping) dan video bebas distorsi serta peningkatan warna kecerahan mencapai 3.000 lumen.

Dengan peluncuran seri terbaru proyektor ini memperkuat posisi Epson sebagai pemimpin industri di bidang proyektor. ( jpnn )

rancang secara rasional dan sangat hati-hati.

Menurutnya, bagaimana negara maju seperti Jepang bisa sampai bertekuk lutut akibat tragedi reaktor nuklir Fukushima beberapa tahun lalu.

Herman menilai, Indonesia belum siap menghadapi resiko sebesar itu.

“Jepang ketika Fukushima menderita kerugian sekitar 5 ribu triliun. Sejak kejadian Fukushima, jujur saya tidak mendukung jika diterapkan di Indonesia,” ujarnya.

Berdasarkan hitungan dia, Indonesia sebenarnya belum membutuhkan pembangkit listrik tenaga nuklir dalam waktu dekat. Pasalnya, masih banyak sumber energi baik konvensional maupun alternatif yang bisa dimanfaatkan.

Herman menyarankan, pemerintah untuk fokus mengelola sumber energi yang ada. “Lebih prioritas pemerintah fokus pada pengembangan (riset) energi terbarukan yang ramah lingkungan,” ulasnya. (jpnn)

Jakarta-RK. Samafitro dan HP resmi meluncurkan produk terbarunya HP Designjet D5800 Product Printer berukuran 60 inci. Dengan dilengklapi fitur media handlingt terbaru. Produk ini juga mudah terintegrasi dengan lingkungan cetak berbiaya rendah yang tengah digunakan pengguna.

“Printer HP Desingjet D5800 mempunyai kecepatan cetak 128 m2/jam, mendukung percetakan sepanjang waktu. Kualitas cetak yang tinggi juga memberi jaminan tampilan warna yang tampak hidup,” ujar Lydia Budianto, Market Development Manager, Designjet, Graphiccs Solution Business PPS, HP Indonesia, di Jakarta, Kamis (6/8).

Hebatnya, semua itu berlaku untuk beragam kebutuhan cetak. Seperti backlit graphics, point-of-sale displays, roll-up banners serta signage dalam ruang.

HP Designjet D5800 Prodution Printer yang menggantikan kehadiran jajaran HP Designjet D5100 printer sudah dapat dinikmati oleh pelanggan mulai akhir tahun ini.

Printer HP Designjet D5800 memberikan kemudahan dalam perawatan secara mandiri, berkat mekanisme satu tipe printhead bisa digunakan semua warna serta kemudahan yang disuguhkan dalam penggantian tinta.

Tidak hanya itu saja, lanjut Lidya, printer tersebut juga menyuguhkan fitur pembersihan printhead secara otomatis serta akses dukungan produk dan layanan yang semakin baik.

“HP Designjet D5800 Prodution Printer sangat leluasa dan tangguh digunakan untuk beraneka lingkungan cetak, sehingga mendukung para penyedia bisnis layanan cetak untuk memacu produktivitas cetak mereka lebih tinggi,” serunya.

“Perangkat ini menawarkan nilai yang tinggi, khususnya bagi lingkungan cetak berbiaya rendah yang digunakan oleh pengguna,” ulasnya Lydia. (jpnn)

Smartfren Berani Bersaing dengan OTT Asing Shenzhen-RK. PT Smartfren Telecom Tbk (Smartfren) semakin berani bersaing dengan over the top (OTT) alias penyedia aplikasi asing, seperti WhatsApp, BBM dan lainnya.

Salah satu terobosan yang sudah dilakukan adalah meluncurkan Smart Call, sebuah aplikasi panggilan suara berbasis Internet Protocol (VoIP). Jurus dari Smartfren ini diklaim bisa menandingi layanan serupa yang diberikan penyedia pesan instan asing.

“Kami juga terus mencari mitra strategis dan pengembang konten lokal untuk mengisi Andromax (produk Smartfren). Bedanya dengan merk lain, kami bisa kontrol konten yang ada dalam ponsel dan langsung tahu pengalaman pengguna,” ujar Brand and Marketing PT Smartfren Telecom, Roberto Saputra, dalam sebuah obrolan ringan dengan JPNN.com di Louhu, Shenzhen, Tiongkok, Rabu (12/8) malam.

Roberto dan sejumlah petinggi Smartfren lainnya, seperti Head of Network Special Project PT Smartfren Telecom, Munir Syahda Prabowo, berada di Shenzhen dalam rangkaian kunjungan ke kantor pusat ZTE, salah satu penyedia jaringan selular terbesar di dunia.

Roberto mengatakan, mengingat kebutuhan data di era 4G LTE meningkat pesat maka Smartfren tak mau Indonesia hanya sebagai tempat OTT asing mencari untung bisnis saja. “Kalau dikembangkan sendiri dengan konten-konten mandiri, kan bisa menghasilkan penerimaan negara juga seperti pajaknya,” ulas Roberto. (jpnn)

K omunitas

12

I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat Kalbar

KIPRAH YENI DEWI MULYANINGSIH

S

ore itu sekitar pukul 16.15 WIB, matahari masih bersinar terang di langit Jakarta. Beberapa larik sinarnya menerobos masuk ke lorong-lorong koridor Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), seolah hendak mencerahkan suasana lorong yang lesu dan menceriakan suasana hati para penghuninya.

Di bagian belakang kompleks RS yang berdiri sejak 19 November 1919 itu, terdapat bangsal anak di gedung A. Ruang tunggunya yang berbentuk bulat berdiameter 5 meter kental dengan nuansa arsitektur bergaya Eropa. Saat itu Yeni Dewi Mulyaningsih, pendiri Komunitas Taufan, sedang berdiskusi dengan tiga temannya yang menjadi relawan di komunitas pendamping anak-anak penderita kanker tersebut.

Mereka adalah Andriana, Wibowo, dan Irine.

Sore itu mereka hendak melakukan aktivitas yang mereka namai bangsal visite.

Kunjungan ke bangsal yang khusus merawat pasien kanker dan penyakit berisiko

tersebut dilakukan rutin dua kali seminggu, setiap Rabu dan Sabtu. ”Dulu saya selalu berurai air mata tiap kali datang ke sini,” kata Yanie, panggilan Yeni Dewi Mulyaningsih, ketika ditemuiJawa Pos di sela-sela visite di RSCM Rabu pekan lalu.

Lorong, dinding, hingga sudut-sudut ruangan bangsal anak itu memang selalu membangkitkan kenangan Yanie atas putranya, Muhammad Taufan. Suara celoteh, rintihan, hingga tangis anak-anak seolah menariknya kembali ke masa lalu, saat dia enam bulan menemani buah hatinya itu menjalani rawat inap. Lalu 1,5 tahun berikutnya bolak-balik dari rumah ke RS setiap pekan sekali untuk menjalani rawat jalan.

Pada 2011 Taufan divonis terkena leukemia atau kanker darah. Alangkah kaget Yanie dan keluarganya. Apalagi, saat itu Yanie tengah mengandung si bungsu. Saat kandungannya makin berat dan beberapa kali mengalami pendarahan, dia tetap setia mendampingi putra keempatnya itu di RS. Yanie tak tega melihat anaknya merasakan

penderitaan sendirian. Apalagi ketika putranya menangis kesakitan lantaran bola matanya yang terus membesar. ”Rasanya campur aduk tidak keruan. Itu periode ujian luar biasa dalam hidup saya,” ungkap perempuan kelahiran Bandung, 5 Maret 1977, tersebut.

Dua tahun lebih Taufan berjuang melawan ganasnya kanker darah. Hingga saat ulang tahun yang ketujuh pada akhir April 2013, jagoan kecil yang masih menjalani kemoterapi itu jatuh, tidak sadarkan diri, lalu meninggal sepekan kemudian di RSCM. Dua bulan berlalu, Yanie masih belum bisa merelakan kepergian Taufan. Hidupnya serasa hampa. Dari rumahnya di Bekasi, dia masih sering bertandang ke RSCM, mengunjungi bangsal anak untuk sekadar mengurai air mata dan menyemai kembali kenangan-kenangan manis bersama putranya. Simpati dari para dokter, perawat, dan para orang tua pasien lain seakan tak mampu mengobati duka laranya.

Tapi, lama-lama Yanie akhirnya bisa mengikhlaskan kepergian putranya itu.

Yeni Dewi Mulyaningsih

Yanie menyebutkan, perjuangan para orang tua pasien juga tak kalah hebatnya. Jika anaknya adalah pasien yang butuh pendampingan 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu, para orang tua juga harus tinggal di RS. Tidur di lantai beralas tikar atau kasur tipis, dia harus selalu fokus agar tidak lupa mencatat berapa kali dan berapa banyak putra/putrinya buang air kecil dan buang air besar. Termasuk mencatat jenis makanan/minuman serta berapa banyak yang dikonsumsi.

Yanie menceritakan, interaksi intens membuat para orang tua pasien sudah seperti keluarga sendiri. Untuk meredakan ketegangan dan tekanan batin, tak jarang mereka saling bercanda. ”Kalau anaknya sudah bertahun-tahun (menjalani pengobatan kanker di RSCM, Red), kami memanggilnya profesor. Kalau baru beberapa bulan, kami memanggilnya pak atau bu lurah. Kami kadang bercanda dan tertawa di siang hari. Tapi, di malam hari, yang terdengar adalah suara isak tangis (para orang tua),” kisahnya lantas menarik napas panjang. (jpnn)

membantu orang tua pasien karena menanggung hampir semua biaya pengobatan dan perawatan. Namun, di luar itu, masih banyak kebutuhan lain yang luput dari perhatian.

Misalnya kebutuhan seperti susu, diapers atau popok, tisu basah, perlengkapan mandi, boneka atau mainan anak, buku tulis, buku gambar, buku dongeng/cerita, biaya makan orang tua yang menunggui anaknya di RS, hingga biaya transportasi dan kursi roda untuk pasien rawat jalan. Semua itu tidak termasuk dalam biaya-biaya yang ditanggung pemerintah. ”Padahal, itu kebutuhan penting yang harus dipenuhi,” tutur Yanie.

Berbekal dukungan keluarga, teman, dan beberapa lembaga nirlaba seperti Count Me In, Yanie mulai aktif membantu para pasien dan keluarganya. Aksi simpatiknya lantas beredar dari mulut ke mulut hingga banyak orang yang ikut menjadi donatur dan relawan. Saat itulah tercetus nama Komunitas Taufan yang merujuk pada nama almarhum putranya. (jpnn)

‘Mama Taufan’

Menghibur Pasien Tak hanya membagi-bagikan kebutuhan dasar pasien, Yanie dan relawan Komunitas Taufan juga menyediakan waktu untuk berinteraksi dengan pasien dan keluarga. Dalam kegiatan bangsal visite itu, ada yang membacakan buku dongeng, bernyanyi bersama, melawak dengan pakaian badut, main sulap, atau sekadar mendengar keluh kesah orang tua pasien. ”Istilahnya, pasien butuh hiburan, orang tua pasien butuh pundak untuk bersandar,” katanya.

Rasa ikhlas tersebut lalu tumbuh menjadi empati. Di bangsal anak RSCM ada delapan kamar berukuran sekitar 8 x 6 meter, masing-masing memiliki enam tempat tidur dan satu kamar mandi. Kamar-kamar itu hampir selalu penuh dengan 52 anak yang sebagian besar pasien kanker. Di luar itu, masih ada ratusan anak pasien kanker lainnya yang menjalani rawat jalan dan berkunjung ke poli setiap minggu.

Anak-anak tersebut tengah berjuang melawan kanker, persis seperti putranya dahulu. Lalu, ada orang tua, sebagian besar ibu-ibu, yang juga menghabiskan waktunya untuk merawat putra-putri mereka, persis seperti yang dia lakukan dahulu. Rasa bingung, putus asa, marah, dan lelah tak henti mendera para orang tua itu. ”Dari situ saya bertekad untuk membantu pasien dan orang tuanya,” ucap Yanie, ”membantu apa saja yang saya bisa.”

Yanie sudah melalui tahapan itu sehingga dia tahu betul apa yang dibutuhkan pasien dan orang tuanya. Sistem jaminan kesehatan masyarakat diakuinya sangat

A

ktivitas Yanie di bangsal anak RSCM membuat dokter, perawat, pasien, dan keluarga pasien familier. Mereka pun memanggilnya dengan sebutan Mama Taufan. Saat kegiatan bangsal visite Rabu pekan lalu, Yanie berkeliling dari satu kamar ke kamar lain. ”Halo Bro, gimana kabarnya? Tambah cakep aja nih,” ujarnya renyah menyapa Wardi, pasien asal Bogor.

Yanie lantas melakukan tos dengan bocah kecil itu. ”Iya dong, tambah ganteng,” jawab Wardi lalu tertawa sambil mengelus kepalanya yang plontos.

Kemoterapi membuat rambut pasien rontok. Yanie dan Wardi lantas bercengkerama begitu akrab, bagai ibu dan anak sendiri.

Wardi adalah pasien yang baru saja menginjak usia 17 tahun. Dia masih berada di kamar anak karena sejak setahun lalu menjalani program kemoterapi untuk melawan kanker pada jaringan lunak, penyakit langka yang disebut synovial sarcoma. Benjolan sebesar genggaman tangan orang dewasa tampak di paha kirinya. ”Dulu ini bengkaknya sebesar bola voli. Sekarang sudah dioperasi, tapi karena ada sel kanker yang tertinggal, jadi tumbuh lagi benjolannya. Ini sekarang beratnya mungkin sekitar 1 kilogram,” ujarnya sambil mengusap-usap benjolan di pahanya. Kanker ganas yang beberapa kali hampir merenggut nyawanya itu seolah tak mampu merampas senyum yang terus tersungging di wajah Wardi.

Wardi memang tipe remaja yang ceria. Dengan bangga dia lalu menceritakan baru saja lulus SMA dengan nilai memuaskan. Meskipun berbulan-bulan tidak masuk sekolah karena harus menjalani perawatan.

Wardi lantas bercerita tentang bagaimana Yanie dan Komunitas Taufan membantu para pasien, mulai menyediakan perlengkapan hidup sehari-hari, mengajari bagaimana merawat pasien, membantu mengurus surat-surat untuk keperluan jaminan pembayaran di RS, hingga mengajari untuk aktif meminta nomor handphone dokter dan segera berkonsultasi jika terjadi apa-apa di rumah. ”Dia mah pokoknya begini,” kata Wardi menunjuk Yanie yang sedang menyapa pasien lain, lalu tangan kurusnya mengacungkan dua jempol tanda salut.

Di kamar lain, Yanie menghampiri seorang gadis

kecil, bola mata kanannya membesar, menatap kosong ke langit-langit. Yanie membetulkan kaki kecilnya yang menjuntai dari tempat tidur, mengusap-usap kepalanya, dan membisikkan beberapa kata di telinganya. Gadis kecil itu meresponsnya dengan senyuman tipis, lalu tatapannya kembali kosong.

Nenek si gadis kecil berdiri mematung di sisi tempat tidur. Melihat cucu kesayangannya tergolek lemah tak berdaya, bibirnya terkatup menahan tangis, matanya tampak sembap dan berkaca-kaca. ”Oma harus kuat, harus tetap semangat ya,” tutur Yanie sambil menepuk-nepuk bahu si nenek yang menganggukangguk sambil menyeka air matanya.

Sore itu Yanie dan tiga relawan Komunitas Taufan menyapa lebih dari 20 pasien. Jumlah relawan yang ikut bangsal visite memang dibatasi agar tidak mengganggu pasien. Andriana, salah seorang relawan, mengatakan bahwa Komunitas Taufan juga sering menyambangi rumah pasien, terutama yang tengah menjalani proses rawat jalan.

Andriana membeberkan, banyak orang tua pasien kanker yang memutus program perawatan dengan berbagai alasan. Mulai tidak ada biaya transportasi ke RS, pindah ke pengobatan alternatif, pergi ke orang pintar atau paranormal, hingga putus asa karena sudah bertahun-tahun anaknya tidak kunjung sembuh. ”Kalau alasannya tidak ada biaya, kita bantu transportasinya. Kalau alasannya putus asa, kita bantu menyemangatinya. Alhamdulillah, sebagian pasien lantas melanjutkan proses pengobatan,” ungkapnya.

Pada momen-momen tertentu, Komunitas Taufan juga menyelenggarakan acara besar. Pernah suatu kali Yanie bersama para relawan mengumpulkan hingga 3 ribu boneka untuk anak-anak pasien kanker. Pernah pula mereka mengajak anak-anak pasien kanker pergi bermain ke Kidzania atau ke Sea World di Taman Impian Jaya Ancol.

Hingga saat ini Yanie dan Komunitas Taufan sudah mendampingi dan membantu lebih dari 200 anak-anak dan keluarga pasien kanker serta penyakit berisiko lainnya. Umur memang ada di tangan Tuhan.

Tapi, harapan, semangat, dan keceriaan bisa muncul dari tangan Yanie dan para relawan. Di mata anakanak hebat yang tengah berjuang melawan ganasnya kanker itu, para relawan adalah pahlawan. (jpnn)

tomotif

13

I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat Kalbar PT Auto Trisula Indonesia selaku agen pemegang merek Maserati di Indonesia memasukkan varian terbaru Maserati Quattroporte ke Indonesia. Varian baru ini punya mesin terbaru yang tetapi mengadopsi konfigurasi V6, tetapi dengan gelontoran tenaga lebih banyak pada saat mode Sport diaktifkan.

Mesin V6 twin-turbo berkapasitas 3.0 liter yang tertanam pada varian terbaru Maserati Quattroporte ini menghasilkan tenaga sebesar 330 hp. Mesin didesain untuk menghasilkan konsumsi bahan bakar dan tingkat emisi yang lebih rendah dengan tetap memperhatikan performa bertenaga khas kendaraan Maserati.

Dibandingkan dengan mesin V6 yang tertanam pada Maserati Quattroporte S yang sudah diluncurkan sebelumnya, mesin enam silinder pada Maserati Quattroporte ini menggunakan desain camshaft terbaru dan mapping inovatif pada injektor, turbo, serta electronic control system (ECS).

Perubahan yang dilakukan berhasil mengurangi konsumsi bahan bakar dan fleksibilitas tanpa menurunkan respons tenaga. Hal tersebut dapat dicapai melalui besaran torsi yang impresif.

Torsi sebesar 500 Nm akan tersedia pada putaran 1.750 rpm.

Seluruh tenaga dan torsi disalurkan melalui transmisi ZF AT70 dengan 8-percepatan generasi terbaru ke roda belakang. Kombi-

nasi mesin dan transmisi baru tersebut membuat Maserati Quattroporte berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam waktu 5,6 detik dengan kecepatan maksimum hingga 263 km/jam.

Di bagian interior, Maserati Quattroporte tetap dilengkapi dengan material kulit Poltrona Frau pada jok, dasbor, dan pelapis pintu, sementara bahan Alcantara diaplikasikan pada lapisan langit-langit.

Konfigurasi kursi individual dan kerai elektrik untuk penumpang baris kedua juga melengkapi kemewahan di mobil ini. Di samping itu, ada Maserati Bespoke Services. Ada pula sistem utama Maserati Touch Control (MTC) dengan layar sentuh 8,4 inci. Untuk tata suara, Maserati memasangkan 15 speaker Bowers & Wilkins berdaya 1.280 Watt.

Maserati Quattroporte tersedia di diler Maserati Indonesia, Jl RS Fatmawati no. 53, Jakarta Selatan, mulai Agustus 2015. Setiap pembelian produk Maserati Quattroporte akan dilengkapi dengan garansi pabrik 5 tahun.(int)

MASERATI DENGAN MESIN V6 TERBARU

MASUK INDONESIA

All-New Yamaha YZF-R1 Bakal Meluncur di GIIAS 2015 PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) selaku agen pemegang merek sepeda motor Yamaha di Indonesia bakal mengikuti pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015.

Dalam gelaran tersebut, Yamaha tak hanya akan memajang jajaran sepeda motor impor atau compeletely build up (CBU) yang sudah ada. Mereka juga akan menghadirkan produk CBU terbaru.

Dugaan menguat bahwa motor yang akan diluncurkan itu ada edisi terbaru YZF-R1 atau edisi tahun 2015.

Hal ini diungkapkan Mohammad Masykur, Asistant GM Marketing PT YIMM, saat ditemui Otosia di Jakarta.

“Nanti bakal ada model CBU baru, modelnya apa, tunggu saja undangannya,” ujar Mohammad Masykur.

Tak hanya moge YZF-R1, dugaan lainnya, Yamaha juga akan membawa YZF-R1M. Pasalnya, saat ini Yamaha tengah mendafarkan kedua model tersebut ke Kementerian Perindustrian.

Sebagai informasi, moge Yamaha tersebut mengusung mesin berkapasitas 998cc. Motor ini merupakan pengembangan versi jalanan dari tunggangan pebalap ternama Valentino Rossi. (int)

Mobil Audi ini Bisa Melaju Tanpa Supir Jakarta - Populasinya terbilang jarang, kondisi Mercedes-Benz 300CE pun umumnya masih sangat terawat. Seperti juga milik Heru Mustafa ini. “Saya dapat kondisi standar, masih bagus. Nyarinya saja lumayan lama,” ujar Heru, sapaan akrabnya. Meski begitu rupanya Heru tak betah. “Lama-lama gatal juga pengin dimodifikasi,” tutur pemilik auto detailing Cling di kawasan Antasari, Jaksel ini.

Namun tak sembarangan memodifikasi, harus pakai aksesori khusus Mercy dong! Sebagai langkah awal, pelek standar diganti dengan Brabus Monoblock III ukuran 17x8 inci. Otomatis tampilan pun langsung berubah drastis setelah Brabus Monti (sebutan pelek ini – red) ini terpasang.

Namun Heru ingin sedikit menceperkan. Per Intrax dan sokbreker Bilstein yang dipercaya untuk menurunkan ketinggian bodi. “Masih enak kok ban-

tingannya, enggak keras,” bangga pria 28 tahun ini. Kemudian ia juga memasang head lamp dan stop lamp versi Amerika berikut side lamp-nya. “Biar kelihatan makin gaya,” tuturnya.

Untuk head lamp-nya sudah dilengkapi dengan wiper yang juga merupakan aksesori OEM dari Mercy. Keren! Kepalang tanggung, Heru juga memberikan sentuhan di interiornya. Seperti spidometer versi USDM, juga sun visor. Sebagai tambahan dipasang juga ring chrome di cluster AC dan shift knob.

Dasar pehobi modifikasi, terkadang kalau ia merasa sayang dengan pelek Brabus Montinya, Heru pun langsung menggantinya dengan pelek AMG 3 pieces construction yang juga tersimpan rapi. “Ngeri ah kalau keseringan dipakai, mahal banget harganya

Brabus Monti sekarang, hehehe,” kekehnya. • (Int)

SUZUKI RACIK VARIAN Adventure Saingi Versys 250 Bukan hanya Kawasaki yang dikabarkan ingin menembus cerug menggiurkan di lini adventure 250cc, Suzuki pun rupanya tidak ingin kekurangan akal bersiap menerjunkan seri istimewa G-Storm 250.

Pasar adventure kini semakin bergairah dan haus akan varian baru untuk segera dipasarkan pada tahun 2016. Suzuki yang notabene telah mempersiapkan kendaraanya hanya untuk versi 650cc dan 1000cc, nyatanya tertarik untuk menurunkan kuda besi baru berbasis 250cc.

Jika Kawasaki Versys 250 memilih DNA Z250 sebagai konsep dasarnya, Suzuki G-Storm 250 justru tampil berdasarkan perbekalan yang dimiliki oleh Inazuma dengan gaya sports tourer.

Secara utuh pastinya akan ada cuilan estetika Suzuki V-Storm yang

memang merupakan rival dari Versys 1000.

Tapi anehnya, meski ia mengandung tampilan V-Storm, nama yang diapakai bukan lagi V-Storm 250, melainkan GStorm 250. Hal tersebut ditengarai disebabkan oleh mesin V-Twin milik V-Storm, sedangkan G-Storm sendiri menggunakan dapur pacu parallel-twin motor.

Konfigurasi mesin diramalkan memakai perangkat yang sama dengan Inazuma, yakni 248cc parallel-twin berpendingin air yang dipercaya sanggup menetaskan power hingga 24 hp dan torsi sebesar 22 Nm. Besaran torsi tersebut sepertinya masih dipertanyakan mengingat G-Storm 250 lebih diperuntukkan sebagai motor pelibas lintasan tanah.

Sementara ini, isu yang berkembang termasuk berdasarkan informasi yang dilansir dari motorbeam, hanya akan dipasarkan untuk lokal Jepang terlebih dahulu. Belum ada sinyalemen kuat ia akan diterjunkan memenuhi pasar di negara-negara lain. Akan tetapi, kemungkinan itu tentu masih terbuka. (int)

14

Rumahku Istanaku I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat Kalbar

Harian Rakyat Kalbar bekerja sama dengan Ikatan Alumni Arsistektur Untan Pontianak menyediakan kolom konsultasi bagi anda yang ingin bertanya seputar dunia arsitektur, khususnya tentang hunian (Rumah).

Silahkan kirimkan pertanyaan anda ke Email : hamdiel_st@yahoo.com.

Atau anda juga bisa mengirim pertanyaan dalam bentuk surat ke alamat redaksi di Graha Pena Rakyat Kalbar Jalan Soekarno – Hatta Km 3,5 kode pos 78391.

Telpon (0561) 768677 (hunting). Jawaban anda akan kami sampaikan pada edisi berikutnya.

Oleh: Hamdil Khaliesh, ST, MT

Tips

KAMAR MANDI DI BAWAH TANGGA

Terkadang dalam membangun sebuah rumah pasti tersisa “space” yang tidak terpakai. Walaupun sudah dengan perhitungan cermat sekalipun. Area bawah tangga salah satunya. Area ini seringkali terabaikan, cuma menjadi gudang atau malah tidak dimanfaatkan sama sekali.

Dengan sedikit “olahan” anda dapat memanfaatkan area tersebut menjadi kamar mandi yang nyaman.

Menjadikan area bawah tangga sebagai kamar mandi seperti dikutip dari laman trendrumah memiliki banyak keuntungan. Selain rumah terasa ringkas, area yang sering terdapat di sekitar ruang tamu ini lebih mudah dijangkau oleh para tamu, agar tidak perlu masuk ke dalam kamar mandi pribadi pemilik rumah. Beberapa tips perlu anda perhatikan untuk menciptakan kamar mandi di area bawah tangga: 1. Ukurlah ketinggian langit-langit di area bawah tangga tersebut. Ruangan yang nyaman setidaknya, orang harus dapat berdiri tegak di dalamnya. Ketinggian ideal minimal 2,2 meter.

2. Karena disebabkan anak tangga tidak sama tinggi, ada bagian langit-langit yang lebih rendah dibandingkan bagian lainnya. Manfaatkan bagian yang rendah sebagai area penyimpanan peralatan kamar mandi seperti tempat tissue atau sabun.

3. Area bawah tangga umumnya berukuran mungil, untuk itu perhatikan sirkulasi udara. Usahakan ada akses udara masuk dari luar ke dalam. Sehingga kamar mandi tidak menjadi lembap dan sesak. Untuk menghemat tempat, buatlah bukaan berupa lubang angin berkisikisi agar udara tetap masuk, tetapi hewan-hewan kecil terhalang.

4. Di dalam kamar mandi, pencahayaan memegang peranan penting. Pastikan penerangan buatan di dalam area ini. Anda dapat membuat jalan masuk cahaya alami, seperti kaca yang terhubung ke luar rumah. Cahaya matahari baik untuk menghalau kelembapan dalam ruang, serta berkembangnya jamur dan kuman.

5. Karena letaknya di bawah tangga, tidak semua fungsi kamar mandi dapat terakomodasi. Yang terpenting, bagi sebuah kamar mandi tamu adalah keberadaan kloset dan wastafel. Sebagian besar tamu menggunakan kamar mandi sebagai tempat buang air dan mencuci tangan. (tdr)

Mempercantik Kamar Mandi dengan Keramik Keramik sudah cukup umum digunakan sebagai material penutup lantai atau dinding kamar mandi. Tentunya, bukan tanpa alasan.

Keramik terkenal karena kuat, tahan lama, mudah untuk dibersihkan, dan tersedia dalam berbagai warna, ukuran, serta bentuk.

D e n ga n b e ra ga m corak itu pula, tampilan kamar mandi dapat diubah menjadi lebih atraktif. Meski begitu, saat memutuskan untuk menggunakan keramik, perhatikan tiap pilihan yang ada.

Sebab, sekali memasangnya, keramik seolah dibuat untuk permanen.

Jika anda berencana menghias dinding kamar mandi dengan bermacam motif dari keramik, maka seperti dilansir dari laman majalahasri, ada tiga hal yang harus diperhatikan. Pertama, biaya dan tema. Keramik memiliki banyak varian dengan harga yang beragam pula. Sebelum mulai membangun, akan lebih baik sesuaikan dana dan tema kamar mandi yang ingin dibuat terlebih dahulu. Pertimbangkan pula kualitas yang didapatkan. Memilih material dengan kualitas tinggi, berarti daya tahan dan kekuatannya terjamin. Namun, di saat yang bersamaan, anda juga harus

siap mengeluarkan uang cukup besar.

Selain itu, mengukur luas kamar mandi juga merupakan salah satu faktor penting. Dengan mengukurnya, anda akan mengetahui jumlah keramik

yang dibutuhkan.

Tentu saja, sebelumnya sudah ditentukan terlebih dahulu ukuran keramik yang ingin diterapkan. Keramik tersedia dalam banyak ukuran, misalnya 20 centimeter, 30 centimeter, atau 40 centimeter.

Kedua, jenis keramik. Ada banyak jenis keramik seperti ubin, porselen, atau bahan batuan. Untuk bahan batuan, diantaranya ada batu kapur

dan marmer. Bahan batuan tersebut sudah ditambahkan pelapis, sehingga tak perlu khawatir jika nanti akan merembes.

Di antara semua jenis, glasur pada keramik memiliki beberapa model dan tipe, seperti glossy, satin, matte, atau bertekstur. Karena lantai kamar mandi akan sering terkena air, apa pun jenisnya pilihlah keramik dengan permukaan yang tidak licin atau bertekstur tidak rata sehingga nyaman saat beraktivitas. Sementara untuk dinding, keramik dengan tampilan glossy dapat digunakan agar mudah dibersihkan dari sisa sabun atau jamur.

Ketiga, warna dan motif.

Variasi warna serta motif pada keramik memungkinkan untuk membuat berbagai dekorasi pada kamar mandi. Warna dapat membentuk nuansa, sementara motif mampu memperkuat tema yang diusung. Untuk luas yang terbatas, warna cerah dapat menjadi pilihan. Begitu pun dengan ruangan yang tidak terlalu sering terkena sinar matahari.

Sementara motif, anda dapat mencoba keramik bergambar serat kayu untuk menghadirkan kesan alami. Bisa juga, kamar mandi didesain dengan keramik berukuran kecil dengan polapola tertentu, seperti bentuk geometris atau floral. (mja)

Menghadirkan Marmer di Rumah Marmer sudah sangat dikenal masyarakat. Batuan ini terbentuk melalui tekanan dan panas, serta melewati proses yang panjang untuk bisa dihadirkan di rumah.

Marmer ditambang dalam potongan besar kemudian dipotong, diasah, dipoles hingga mengilap. Setelah itu, barulah marmer dapat ditemui di lantai, dinding, atau pada perangkat sejumlah furnitur.

Pemilihan marmer seperti ditulis laman majalahasri, tentu didasarkan banyak pertimbangan, terutama kelebihan yang dimilikinya. Namun, marmer juga mempunyai kekurangan, loh! Sejumlah orang bahkan tak mau memakainya karena khawatir bila perawatannya akan menyulitkan.

Kelebihan Apa yang terbayang saat mendengar kata marmer? Benar sekali. Tentunya kesan mewah dan elegan. Dengan beragam jenis, corak, dan motif, marmer mampu memberi nilai tambah pada sebuah hunian.

Kesan ini didukung dengan sifatnya yang tak mudah memanas sehingga ruangan

dengan penutup marmer cenderung berhawa dingin dan sejuk. Oleh sebab itu, penggunaannya pada daerah beriklim tropis seperti Indonesia terasa sangat tepat.

Selain itu, marmer pun lebih tahan lama bila dibandingkan dengan keramik sehingga dapat menghemat anggaran untuk rumah. Hal ini karena pembentukannya yang terjadi di alam. Salah satu yang menguntungkan juga ialah marmer umumnya sudah dilapisi antigores. Oleh sebab itu, tak perlu takut bila goresan ringan, seperti goresan binatang peliharaan akan merusak tampilan marmer di rumah.

Kekurangan Marmer termasuk material dengan harga yang cukup mahal. Terlebih bila menginginkan bentuk khusus. Namun, hal ini tentunya sebanding dengan kualitas yang didapat. Proses pamasangannya pun membutuhkan waktu serta keahlian khusus. Selain itu, marmer memiliki karakter licin jika terkena air, apalagi setelah dipoles.

Noda ataupun kotoran juga akan sulit

untuk dihilangkan bila marmer tidak diberi lapisan pelindung. Jika goresan atau kerusakan cukup serius, marmer akan semakin sulit untuk diperbaiki. Dibutuhkan tenaga ahli untuk “menyembuhkan” kerusakan tersebut.

Perawatan Pertama sekali, tempatkan marmer pada bagian dalam rumah. Bila ditempatkan di luar ruangan dan terkena hujan atau panas, garam serta zat kimia lainnya dapat mengurangi kilap marmer. Selain itu, selalu ingat untuk melapisi marmer dengan lapisan pelindung setidaknya dua kali dalam satu tahun agar marmer aman dari goresan dan noda.

Bila marmer terkena noda atau cairan, seperti susu atau tinta, segera lap hingga bersih. Jika tidak, noda tersebut dapat cepat meresap ke dalam marmer. Gunakan kain lembut dan pembersih lantai dengan pH netral. Jangan lupa untuk rajin mencuci kain lap tersebut untuk menghindari adanya debu kasar yang dapat menggores marmer. (mja)

E konomi

15

I

Minggu, 16 Agustus 2015 Harian Rakyat Kalbar

Dialokasikan Rp201,4 Triliun, Kebijakan Subsidi Akan Ditata Ulang Jakarta-RK. Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun anggaran 2016, pemerintah mengalokasikan anggaran subsidi sebesar Rp201,4 triliun. Anggaran itu dialokasikan untuk subsidi energi sebesar Rp121,0 triliun dan subsidi non-energi sebesar Rp80,4 triliun.

Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah akan menata ulang kebijakan subsidi. Dengan menyusun sistem seleksi penerima yang tepat sasaran. Untuk mendukung hal tersebut, pemerintah akan menggunakan basis data yang transparan dan menata ulang sistem penyaluran subsidi yang lebih akuntabel.

“Dengan begitu, anggaran subsidi diharapkan dapat dialihkan untuk belanja yang lebih produktif, sehingga efisiensi dan kualitas belanja negara dapat ditingkatkan guna mempercepat perwujudan Nawacita,” kata pria yang akrab disapa Jokowi itu saat menyampaikan keterangan pemerintah atas RAPBN tahun anggaran 2016 beserta Nota Keuangannya, di depan rapat paripurna DPR, Jumat (14/8).

Jokowi mengatakan, pemerintah juga tetap mengalokasikan anggaran perlindungan sosial khususnya untuk masyarakat tidak mampu. 2016 mendatang, pemerintah meningkatkan cakupan bantuan untuk keluarga sangat miskin. Dengan perluasan bantuan tunai bersyarat menjadi 6 juta keluarga dan peningkatan kepesertaan penerima bantuan iuran Jaminan Kesehatan Nasional pada 92,4 juta jiwa.

Pemerintah, juga melakukan penyesuaian besaran premi Penerima Bantuan Iuran serta pelaksanaan Program Sejuta Rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

“Pemerintah juga akan tetap menjadikan program-program perlindungan sosial lainnya. Seperti Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Indonesia Sehat sebagai fokus menyejahterakan rakyat. Bahkan, pemerintah akan berupaya untuk meningkatkan kualitas anggaran melalui beberapa langkah,” imbuhnya.

Jokowi menjanjikan, tahun depan pemerintah juga berupaya untuk meningkatkan kualitas anggaran melalui beberapa langkah. Seperti, mengarahkan pada semua kementerian/lembaga untuk menyusun perencanaan program pembangunan dan anggaran yang lebih baik dan efektif dengan berbasis kinerja.

Jokowi juga minta semua kementerian/lembaga memulai pralelang proyek-proyek dan kegiatan di 2016 lebih awal. Agar kegiatan pembangunan efektif mulai berjalan pada Januari 2016.

Pemerintah, juga berupaya tetap mengendalikan anggaran untuk kegiatan yang konsumtif dan kurang produktif, khususnya belanja operasional dan meningkatkan langkah monitoring evaluasi pelaksanaan belanja pemerintah, baik di pusat maupun di daerah.

Jokowi menjelaskan, secara keseluruhan anggaran belanja negara dalam RAPBN 2016 dialokasikan sebesar Rp2.121,3 triliun. Ada pun total pendapatan negara direncanakan mencapai Rp1.848,1 triliun yang terdiri dari penerimaan perpajakan sebesar Rp1.565,8 triliun, Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar Rp280,3 triliun dan penerimaan hibah sebesar Rp2,0 triliun.

Dengan demikian, defisit anggaran dalam RAPBN 2016 adalah sebesar Rp273,2 triliun atau 2,1 persen terhadap Produk Domestik Bruto. “Defisit RAPBN 2016 tersebut akan dibiayai dengan pembiayaan yang bersumber dari dalam negeri sebesar Rp272,0 triliun dan luar negeri neto sebesar Rp1,2 triliun,” ucap Presiden Jokowi. (jpnn)

Inflasi Merah Kalbar Akibat Harga Tiket Pesawat Pontianak-RK. Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya mengemukakan berkaitan dengan inflasi di Kalbar yang mendapatkan perhatian dari Pemerintah Provinsi Kalbar. Pasalnya di Provinsi Kalbar tingkat inflasi tinggi atau masuk dalam inflasi merah.

“Kita dapat perhatian, karena dipaparkan di wilayah Kalimantan itu inflasi yang merah adalah di Provinsi Kalimantan Barat. Kita itu tinggi termasuk di bulan Juli kemarin,” ujar Wagub Christiandy Sanjaya, di Kantor Gubernur, Sabtu (15/8).

Wagub Kalbar yang mengikuti rapat membahas perekonomian wilayah Kalimantan bersama Gubernur BI,

di Provinsi Kalimantan Timur, belum lama ini mengatakan, inflasi di Kalbar diukur dari inflasi Kota Pontianak dan Kota Singkawang.

“Inflasi Kota Pontianak dan Kota Singkawang dengan rata-rata 2,3 persen lebih. Yakni di bulan Juli, ternyata inflasi di Kota Pontianak 2,5 persen lebih dan Kota Singkawang 2,1 persen lebih,” paparnya.

Menurutnya, di Kota Pontianak dilihat dan dianalisis oleh tim TPID, yakni lebih dari 50 persen inflasi akibat dari harga tiket pesawat. “Ini membuat Gubernur BI merasa bahwa salah satu faktor yang menyebabkan tingginya inflasi di Kalbar adalah harga tiket pe-

sawat,” ulasnya.

Menurutnya, pengaruh inflasi di Kalbar bukan karena harga cabe atau harga telur dan sebagainya. Namun inflasi menjadi lebih tinggi pengaruhnya karena harga tiket pesawat.

“Padahal tim TPID pernah rapat dengan para maskapai dan Kota Pontianak. Saya dengar akan dipanggil untuk penetuan harga tiket pesawat,” timpalnya.

Penentuan harga tiket pesawat bukan pada tataran Gubernur. Namun di Kementerian Perhubungan RI. “Poin ini kita titipkan ke Gubernur BI. Karena itu di luar dari kewenangan Pemda.

Mudah-mudahan ada solusinya,”

harapnya.

Wagub menambahkan, untuk menekan inflasi, Pemerintah Provinsi Kalbar telah berusaha menekan harga sembako. Namun ternyata yang menyebabkan tingginya inflasi berada pada tataran di luar kewenangan dari Pemerintah Provinsi Kalbar. Yaitu dikarenakan harga tiket pesawat.

“Sebenarnya kalau dari laporan sejak calo diberantas sudah lebih baik. Untuk itulah, kita harus rapat khusus lagi untuk membahas mengenai permasalahan ini,” ujarnya.

Reporter: Isfiansyah Redaktur: Andry Soe

Ilustrasi Maskapai Penerbangan Penerbangan.. NET

Solusi Jangka Pendek Atasi Krisis Ekonomi

Ilu

str

as

i

Bandung-RK. Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS memang terus menurun sejak beberapa bulan terakhir. Beberapa kalangan pun menilai bahwa situasi ekonomi di bawah pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla jauh dari stabil.

Tak sampai di situ, sejumlah pengamat meramalkan krisis ekonomi bakal kembali datang seperti di awal era reformasi.

Ketua Dewan Pakar Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Hatta Rajasa pun angkat bicara soal ramalan tersebut.

Hatta menyatakan bahwa situasi saat ini berbeda dengan tahun 1997. “Situasinya sekarang tidak separah 1997. Saat itu krisis bersifat multidimensi, khususnya keinginan kolektif yang tak terbendung untuk mengakhiri otoritarian,” kata Hatta dalam orasinya pada Silaturahmi ICMI Jabar, di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (15/8).

Meskipun begitu, Hatta menyampaikan bukan berarti krisis rupiah saat ini tidak bisa mengarah ke krisis yang lebih dalam. “Semuanya tergantung policy response pemerintah,” imbuh mantan Menko Perekonomian era Presiden SBY itu.

Hatta mengakui pelemahan rupiah lebih banyak disebabkan faktor eksternal, yaitu membaiknya ekonomi AS, kenaikan suku bunga The Fed dan devaluasi mata uang China, Yuan.

Kata dia, dengan membaiknya ekonomi AS dan kebijakan The Fed maka akan berdampak pada capital outflow dari negara-negara

emerging, termasuk Indonesia. “Belum lagi devaluasi Yuan yang mengakibatkan currence account devisit sehingga semakin dalam menekan rupiah,” tambah Hatta.

Menurutnya, respon awal Jokowi-JK sudah dijalankan di atas kertas, namun tidak berjalan di lapangan karena lemahnya koordinasi. Maka dari itu, Hatta pun berharap reshuffle yang dilakukan beberapa hari lalu mampu meningkatkan fungsi koordinasi Kabinet Kerja.

Mantan Ketua Umum PAN ini menambahkan, solusi yang harus diambil dalam jangka pendek oleh pemerintah untuk mengatasi krisis adalah dengan menjaga momentum pertumbuhan. “Pertumbuhan ekonomi bukan satu-satunya faktor penopang ekonomi, namun bila angka pertumbuhan terlalu rendah, lapangan kerja juga makin sempit,” ujarnya.

Sementara untuk menolong masyarakat bawah yang terimbas pelemahan rupiah, menurut Hatta, perlu adanya intervensi pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat.

Di antaranya adalah, pemerintah perlu membuat terobosan melalui keep buying strategy. Yaitu, pemerintah perlu menjaga kemampuan daya beli masyarakat bawah agar tetap bisa memenuhi kebutuhannya.

Caranya, salah satunya dengan menghapus pajak untuk mereka yang berpendapatan rendah, misalnya 3 juta ke bawah agar daya beli tidak tergerus.

Selain itu penguatan sistem pelayanan investasi yang berorientasi mengurangi high cost akan dapat mencegah capital outflow. (jpnn)

SAMBUNGAN

Digerebek, Eh Ternyata...

Setelah digeledah petugas Sat Reskrim, dari tangan pria yang sehari-hari mocok-mocok ini diamankan barang bukti 1 buah HP merk Nokia warna hitam berisi pesanan tebakan angka KIM, 16 lembar kupon isi tebakan angka KIM, uang tunai sebesar Rp148 ribu.

Seperti dikutip dari METRO ASAHAN (Grup JPNN), Jumat (14/8), Kasat Reskrim Polres Batubara AKP Herry Tambunan menjelaskan, penangkapan Jintoro berkat laporan masyarakat.

Saat diamankan, tersangka sama sekali tidak melakukan perlawanan.

Selanjutnya tersangka digelandang ke Mapolres Batubara, untuk proses penyidikan.

Jintoro, ketika diwawancarai mengaku sudah dua bulan belakangan melakukan aktivitas sebagai penulis KIM. Dia mengaku nekat menjadi tukang rekap KIM karena tidak memiliki pekerjaan tetap.

Sementara dia harus memenuhi tanggung jawabnya memenuhi kebutuhan keluarganya. “Saya mengumpulkan kupon-kupon itu dan merekapnya di areal pemakaman agar lebih aman dan bebas,” ujar Jintoro. (jpnn)

Diundang ke Ketapang Untuk Merampok “Mereka ditangkap pada saat makan di warung tepi Jalan Gatot Subroto, Rabu (12/8) malam,” kata AKBP Hady, Kamis (13/8).

Sementara Yogi, 27, ditangkap selang satu jam setelah pelaku dibekuk. Yogo diringkus tak jauh dari Terminal Payak Kumang.

M Taufik, 40, dan Tukiman, 42, merupakan eksekutor perampokan toko klontong di Kendawangan.

Mereka bersenjata api jenis soft gun. Kedua pelaku menganiaya korban, dengan memukulkan gagang pistol ke kepalanya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, komplotan perampok ini sengaja diundang ke Ketapang oleh rekannya yang kini masih buron. Tujuannya, merampok di wilayah Ketapang. Sedangkan Taufik dan Tukimin merupakan warga Kepulauan Riau.

“Mereka ini didatangkan dari luar Kalbar. Bahkan bisa dikatakan sebagai perampok lintas pulau. Yang mendatangkan itu orang Ketapang,” jelas Hady.

Ketika ditangkap, kedua tersangka sempat melarikan diri. Polisi mengeluarkan tembakan peringatan, namun tidak dihiraukan. Akhirnya polisi terpaksa melumpuhkan kaki kedua pelaku dengan timah panas.

Dari tangan kedua tersangka, polisi mendapatkan dua pasport atas nama Mohamad Taufik dan Tukiman. “Mereka ini berencana akan merampok toko mas dan bank. Setelah merampok, mareka akan menghilangkan jejak, dengan cara terbang langsung ke luar negeri,” ujarnya.

Salah satu tersangka, Tukiman, mengaku baru pertama kali datang ke Ketapang. Kedatangannya juga diundang oleh seseorang untuk melakukan perampokan.

“Saya bukan orang Ketapang. Saya datang ke sini diundang untuk merampok. Yang mengundang saya orang Ketapang,” kata Tukiman

Ia datang ke Ketapang dengan tangan kosong.

Untuk peralatan yang dibutuhkan dalam melancarkan aksinya, termasuk pistol jenis soft gun, sudah disiapkan oleh orang yang mengundangnya. “Pistol itu milik H. Semuanya disiapkan di sini. Mobil, sepeda motor sudah disiapkan. Setelah tau di mana tempatnya, tinggal melaksanakan saja,” jelas Tukiman.

Pada saat beraksi di Kendawangan dulu, Tukiman mengaku memegang pistol. Namun dia berkelit, hanya menodongkan dan tidak menembakkannya.

Sementara luka di kepala korban, disebabkan oleh gagang pistol.

“Sekrang pistolnya dipegang sama H lagi. Setelah merampok, langsung jual emasnya, hasilnya dibagibagi. Saya dapat Rp1.300.000. Semuanya ada empat orang,” ungkapnya.

Tukiman mengaku, kalau ia dan Taufik memang sudah sering melakukan perampokan. Tapi bukan di Indonesia, melainkan di Malaysia. “Kalau di Indonesia baru kali ini. Sebelumnya merampok di Sabah, Malaysia. Seingat saya empat kali merampok di Sabah. Sasarannya took emas dan bank,” jelasnya.

Usai melancarkan aksinya di Malaysia, mereka kemudian kembali lagi ke Indonesia. Selang beberapa lama kemudian, dan dikira sudah aman, mereka kembali ke Malaysia untuk merampok.

“Di Malaysia belum pernah ketangkap. Baru kali ini ditangkap. Hasilnya buat kuliah anak di Riau dan di Bandung. Saya kapok,” kelitnya.

Saat ini polisi masih mengejar satu orang lagi yang menjadi otak perampokan ini. Nama dan identitasnya sudah dikantongi kepolisian. Sedangkan Taufik dan Tukimin dijerat pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara. (jay)

Mahasiswi Cantik Diteror Merasa terancam, warga Jalan Ampera, Kompleks Ari Karya Indah ini membuat pengaduan ke Polsek Pontianak Kota.

“Iya, saudari Windi hanya membuat pengaduan saja. Sudah kita terima pengaduannya,” kata AKP R Ricky Pratidiningrat, Kapolsek Pontianak Kota kepada Rakyat Kalbar, Sabtu (15/8).

Menurutnya, meskipun hanya berbentuk pengaduan, kasus ini tetap ditindaklanjutinya, sesuai tugas dan fungsi kepolisian. “Tetap ditindaklanjuti. Namun apabila ada perkembangan, seperti misalnya nanti ditemukan yang diduga tersangka dan barang bukti lainnya, pengaduan ini bisa ditingkatkan menjadi LP (Laporan Polisi),” tegas Ricky.

Ricky menceritakan, pengaduan tentang teror dan pengrusakan ini dibuat Windi pada 13 Agustus lalu. Dalam pengaduan itu, mobilnya Honda City KB 352 QL warna Silver di parkir di depan rumah, tiba-tiba dilempar orang tak dikenal menggunakan batu.

“Akibatnya kaca bagian belakang mobil

tersebut pecah. Kejadiannya pada hari itu juga, sekira jam 02.00, pagi. Kita masih selidiki pengaduan ini,” ujarnya.

Saat membuat pengaduan, Windi sempat membuat moment pada media sosial Path-nya, yang menyebutkan tengah berada di Polsek Pontianak Kota. “Semoga pelakunya cepat ditemukan,” tulisnya.

Menjawab teman yang bertanya, Windi mengatakan, kalau dia tengah mendapat musibah teror. “Niat benar kayaknya orang meneror nih,” jawabnya.

Kepada Rakyat Kalbar Windi bercerita, teror itu rupanya bukan sekali. “Kemarin habis Magrib ada lagi. Mobil di depan salon saya (Salon Mega) samping rumah dilempar lagi pakai batu, tapi meleset.

Justru kena motor orang,” katanya.

Insiden pertama, kata Windi, batu seberat berkisar 5 Kg yang membuat kaca mobil bagian belakangnya berderai. Namun, insiden kedua yang batunya meleset itu hanya menggunakan batu seberat kurang lebih1 Kg. “Yang meleset ini batunya lebih kecil.

Sepertinya pelaku ngincar kaca depan.

Soalnya lemparan itu ke arah depan,” cerita Windi.

Windi mengaku, sejauh ini dirinya tidak pernah berbuat masalah dengan siapapun. Maka dari itu, teror ini membuatnya bingung dan merasa terancam.

“Kalau ada masalah dengan orang, saya bisa memperkirakan siapa pelakunya.

Saya tidak ada masalah dengan orang.

Saya kira ini perbuatan orang dekat,” ujarnya.

Dengan demikian, Windi memutuskan tidak berani keluar rumah sendirian sebelum situasi aman. Dia pun berharap teror ini dapat terungkap.

“Saya sekarang tidak berani kemanamana kalau sendirian. Takut kalau ada yang ikutin. Pelaku ini sepertinya belum puas,” katanya.

Hingga berita ini diturunkan, Polsek Pontianak Kota masih menyelidiki pengaduan ini, untuk mencari tahu apa motif sebenarnya dari pengrusakan mobil Windi. (oxa)

Dicekoki Tequila Digilir Tiga Pemuda datang ke Club Prive FX Mall, Jakarta. Di dalam club, korban dihampiri seorang pria, yang belakangan diketahui bernama Budi alias Bojer. Kemudian, Budi mengajak korban ke table yang telah dipesannya bersama dua temannya, Ali dan Medi.

“Berdasarkan keterangan korban, Budi Cs menyodorkan minuman jenis tequila kepada korban dengan agak memaksa atau berkali-kali, sampai korban akhirnya black out dan tidak mengingat apa-apa,” kata Khrisna, Sabtu (15/8).

Selanjutnya, kata Khrisna, korban dibawa Budi Cs menggunakan kursi roda dalam keadaan tak sadarkan diri.

Korban kemudian dimasukkan ke dalam mobil Toyota Avanza berplat nomor B 1536 FMI. Mobil kemudian keluar dari parkiran Mall FX Sudirman.

“Sesaat setelah keluar dari parkiran, Ali melakukan persetubuhan terhadap korban di dalam (mobil) sepanjang jalan (dari) FX Sudirman-Palmerah-DPR/ MPRRI-Thamrin,” ujar Khrisna.

Tak hanya sampai di situ, kata Khrisna,

ketika Ali selesai, Medi kemudian menyetubuhi korban. Sedangkan Budi, saat itu mengendarai mobil. “Persetubuhan terjadi dalam kondisi mobil berjalan,” katanya.

Lantas, mobil mengarah dan berhenti ke Hotel Mega Matra, Jakarta Timur.

Budi, kata Khrisna, memesan kamar nomor 114 atas namanya. Setelah check in Budi membopong korban ke dalam kamar. Korban selanjutnya ditinggalkan Budi bersama Ali dan Medi di kamar.

“Budi ketika itu keluar ke minimarket untuk membeli kondom,” kata Khrisna.

Ia melanjutkan, sekembalinya dari membeli kondom, Budi mendapati Ali tengah menyetubuhi korban. Setelah itu giliran Medi yang menyetubuhi korban. Setelah Medi selesai, giliran Budi melakukan persetubuhan terhadap korban dengan memakai kondom.

Usai melancarkan aksinya, pelaku meninggalkan hotel sekitar pukul 08.00.

Mereka mengantar korban ke Apartemen Signature Park I, Tebet, Jakarta Selatan.

“Setelah mengantarkan korban ke

lobi, tidak lama kemudian para pelaku meninggalkan korban yang saat itu kebingungan,” kata Khrisna. “Pergerakan para pelaku terekam dalam CCTV apartemen,” tambahnya.

Dalam kasus ini, polisi berhasil menyita barang bukti berupa rekaman CCTV apartemen, data parkir apartemen untuk Mobil B 1536 FMI, foto mobil pada masuk dan keluar parkir apartemen.

Kemudian, data parkir Mall FX Sudirman untuk mobil B 1536 FMI juga sudah diperoleh penyidik. Bahkan, mobil B 1536 FMI turut diamankan. Tak cuma itu, bill hotel atas nama Budi, KTP Budi, pakaian korban, rekaman handphone yang berisi rekaman percakapan antara Budi dan Medi juga sudah disita.

Terhadap korban sudah dilakukan visum et repertum. Khrisna menegaskan, saat ini sudah dua tersangka yang ditahan yakni Budi dan Medi. “Sedangkan untuk tersangka Ali saat ini sedang berlayar ke luar negeri dan masih dalam penyelidikan,” ungkap Khrisna. (jpnn)

Bibir

Mer KANGEN

Rakyat Kalbar Minggu, 16 Agustus 2015

Informasi dan Gosip Selebritis

Sheila Marcia

Cinta dan Perasaan

S

ETELAH berumah tangga dengan Kiki Mirano dan hijrah ke Kota Gudeng Jogja, artis Sheila Marcia mendirikan sebuah kedai kopi dan sulam alis disana. Bahkan ia turun langsung menjadi barista. Baginya menyajikan kopi harus dengan cinta dan

JUGA

perasaan.

“Saya buka coffee shop. Bisa dibilang ini salah satu pelampiasan saya, karena saya nggak bisa terus berdiam diri di rumah. Harus ada kegiatan,” katanya.

Usaha tersebut dijalani bersama suaminya dan sudah berjalan tiga tahun. “Ini usaha saya sendiri bareng suami. Malahan saya terjun langsung melayani pembeli,” bebernya.

Di kedai miliknya itu, Sheila menjadi barista. “Saya sendiri yang meracik kopi. Karena untuk menyajikan kopi harus dengan cinta dan perasaan,” ucapnya.

Meski telah berumah tangga dan memiliki tiga orang anak, Leticia Charlotte Agraciana Joseph, Nathaniel Jedd Melchior Mirano, dan Precious Brianna Mirano, Sheila masih terlihat langsing dan cantik. “Saya nggak ilang banget kok, saya masih ada. Sekarang lebih fokus ke anak saja,” ujar Sheila saat ditemui di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Senayan, Jakarta Selatan.

Kemunculan bintang film Ekskul bersama Ramon Y Tungka di Senayan ternyata untuk memenuhi undangan Kemendikbud terkait acara Apresiasi Perfilman Indonesia (AFI) 2015 yang rencananya dilangsungkan di Makasar pada 24 Oktober mendatang. “Kebetulan saya dukung acara ini (AFI). Ini adalah bagian dari perjalanan karir saya,” jelasnya ditanya perihal kehadirannya itu.

Sheila mengaku tidak berniat untuk kembali melanjutkan karirnya di dunia hiburan. Menurutnya, pekerjaan sebagai ibu rumah tangga jauh lebih menyenangkan. Jika nantinya dia kembali ke dunia film, itu bukan sebagai artis. Melainkan produser atau sutradara.

“Ada, tapi nggak seperti dulu lagi. Saya pingin bikin film, saya mau bikin film indie,” bebernya.

Kapan? “Sepertinya nggak tahun ini. Dan saya pun masih nggak bisa mastiin kapan. Karena, nggak mungkin saya balik lagi dengan tanggung jawab saya sebagai seorang ibu. Karena selama ini saya full untuk anak,” ungkapnya cepat. (idp)

“

Ternyata kangen juga.

Akhirnya, kami memutuskan saling mengirim surat. Jadi, aku tulis surat, terus suratnya difoto dan dikirim ke adik calon suamiku.”

AI N A AT

KIRARAS L

Marshanda

Mencoba Move On

B

EBI Romeo melibatkan Marshanda dalam album terbarunya, Signature Bebi Romeo.

Mantan istri Ben Kasyafani itu mencoba move on di panggung musik. Dia melantunkan satu lagu religi berjudul Taubat.

“Album ini memang jadi momentum buat aku untuk bisa fokus dan mengeksplore bakat aku di bidang musik,” ujar Marshanda.

Selain Marshanda, Bebi melibatkan penyanyi-penyanyi berbakat seperti Sandhy Sandoro, Tata Janeeta , Cakra Khan, Afgan, Lusy Rahmawati, Be3, dan Donita. Keterlibatan para musisi dalam album ini pun seakan menjadi motivasi bagi Marshanda untuk meniti karir kembali di panggung hiburan yang sempat tertunda. “Aku saat ini memang ada beberapa proyek, ada musik juga, dan kerjaan di balik layar,” katanya.

Meski mengawali karir sebagai seorang pemain watak di beberapa judul sinetron dan film, hasrat bernyanyi Marshanda memang tumbuh sejak lama. Dan itu terlihat saat dia membintangi serial Bidadari. “Karena saat syuting Bidadari dulu itu aku sudah mau jadi musisi. Tapi selalu bentrok dengan jadwal syuting stripping aku,” jelasnya. Dengan berbekal pengalamannya selama 14 tahun terjun langsung di dunia hiburan membuat Marshanda berani untuk kembali serius meniti karir di musik. “Dan sekarang saatnya aku nyemplung di dunia musik kembali,” tegasnya.

Bahkan, dengan kebebasan waktu yang dimiliki setelah tidak lagi terikat sebagai istri, Marshanda merasa mampu menyuguhkan karyanya yang maksimal di dunia musik.

“Hidupku sekarang lebih balance. Baik itu secara personal, keluarga, sosial, dan kerjaan. Aku kembali menjalani kehidupan normalku. Punya banyak waktu, untuk sekedar jalan-jalan ke mal bersama teman-teman,” jelasnya.

Dia memastikan kali ini akan serius menjadi penyanyi. “Kebanyakan musisi memang inspirasinya dari pengalaman sendiri. Begitupun aku, apalagi aku juga suka nulis puisi. Jadi banyak pengalaman aku yang jadi inspirasi laguku sendiri,” tuturnya. (idp)

Entertainment Entertain ment

Untuk Informasi Pemasangan Iklan Hubungi: (0561) 721229 atau email: iklanrakyatkalbar@gmail.com

Pilihan Tepat

Hotel, Resto, Café

A

WALNYA Kirana Larasati yakin bisa melalui masa pingitan tanpa masalah.

Namun, rasa rindu pada kekasihnya, Tama Gandjar mulai menjalar di tengah jalan. Dia tidak mampu jika harus menunggu 40 hari masa pingitan sejak 8 Agustus lalu.

“Ternyata kangen juga. Akhirnya, kami memutuskan saling mengirim surat. Jadi, aku tulis surat, terus suratnya difoto dan dikirim ke adik calon suamiku,” cerita gadis kelahiran Jakarta, 29 Agustus 1987 itu sambil tersipu.

Mereka sebenarnya dipingit dan baru boleh bertemu di hari pernikahan, 22 Agustus mendatang. Tujuannya, keduanya bisa saling pangling saat bertemu di hadapan penghulu nanti.

Namun, rencana tersebut batal. “Tensinya lagi tinggi. Jadi, orangtua minta kita ketemu aja dulu. Pacaran-pacaran dulu biar lebih santai,” kata Kirana, Jumat (14/8).

Memasuki masa pingitan, Kirana dan Tama yang bekerja sebagai general manager OZ Radio itu memutus komunikasi secara total. Di Path, mereka memilih saling unshared. Di WhatsApp, mereka saling memblokir nomor telepon masing-masing. Begitu juga di Instagram, keduanya saling unfollow. SMS dan telepon pun sudah pasti terlarang.

Dengan waktu yang tinggal menghitung hari, persiapan pun sudah dirampungkan. Kirana dan Tama hanya tinggal menunggu tibanya hari H. Konsep besar pun siap dihelat. Bertempat di Gedong Putih di kawasan Bandung Utara, Kirana dan Tama akan mengucap janji pernikahan dengan konsep semi outdoor.

Persiapan lain yang mendapat perhatian lebih dari Kirana dan Tama adalah cincin pernikahan. Cincin yang menjadi simbol dan pengikat cinta seharusnya penuh makna. Untuk cincin pernikahan, Kirana mantap memilih cincin dengan motif parang kusumo. Menurut dia, motif tersebut mempunyai makna mendalam. “Parang kusumo bermakna bahwa kebahagiaan hidup lahir batin tidak bisa dicapai dengan cara instan. Penuh perjuangan. Ini juga menjadi doa yang akan terus menyertai kami berdua,” tutur Kirana.

Setelah menikah nanti, Kirana berencana menetap di Bandung bersama suami.

Namun, pekerjaannya di dunia hiburan tetap dijalankan. Bedanya, Kirana lebih selektif memilih pekerjaan. Job dengan intensitas bekerja luar biasa seperti sinetron stripping untuk sementara di-blacklist. “Aku kan masih ingin pacaran sama suamiku nanti. Jadi membatasi pekerjaan. Semua tawaran juga harus dilaporkan dan mendapat persetujuan suami dulu. Enggak bisa seenaknya,” ungkapnya.

Soal momongan, Kirana dan Tama tidak akan menunda-nunda. Jika cepat diberi keturunan, mereka akan sangat bahagia. Apalagi, anak mereka nantinya merupakan cucu pertama yang kehadirannya ditunggu-tunggu keluarga besar. (Jp)

Goyang Penguras Keringat

S

EJAK lima tahun terakhir, Dewi Perssik (Depe) menggeluti belly dance karena ingin menguras keringat lewat goyangan. Ia mengaku tak punya maksud apa-apa saat memposting video tersebut ke akun Instagram miliknya.

“Belly dance nggak semua bisa, itu bisa mengecilkan perut dengan cepat. Bisa jadi kencang, dan rahim juga bagus,” ucapnya.

Depe mengaku tak khawatir jika foto seksi dan videonya dijadikan fantasi bagi followernya.

Kendati demikian, mantan istri Saipul Jamil meminta agar followernya bijaksana menilai foto dan videonya. “Software-nya harus diganti biar positif, hahaha,” ujar Depe.

Foto dan video yang diposting Depe mendapat tanggapan beragam dari followernya.

Ada yang mendukung dan memuji Depe, tapi tak sedikit pula yang mem-bully. “Tanpa kemunafikan aku akuin dewi adalah Cewe idaman gue,” tulis akun alexander_ richard107.

“Astaghfirrullahaladzim. Sadar mbak, mbak ini udah Umrah, tapi kenapa mbak seperti ini? Inget mbak Dewi, kita diciptakan buat beribadah, kenal satu sama lain, saking menghormati, saling meyakini, tapi mbak Dewi kenapa srperti ini,” tulis akun apriliaa_exobts. (pojoksatu/idp)

Dewi Perssik