16 September 2014

Page 1

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,-

Klik! website: www.rakyat-kalbar.com

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Selasa, 16 September 2014

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Wakil Walikota Pontianak Kaget

Pegawai Bea Cukai Entikong Mogok Kerja

Bahaya, Barang dari Malaysia Tak Diperiksa

River X Aston Tak Bayar Pajak Edi Kamtono: Saya akan Panggil Kadispenda Minta Penjelasannya PONTIANAK-RK. Wakil Walikota Pontianak, Ir H Edi Rusdi Kamtono MT MM kaget membaca berita koran mengenai pajak room Karaoke River X Hotel Aston, Jalan Gajahmada, Pontianak Selatan yang tidak di setor Edi Rusdi Kamtono selama 2,5 tahun. Apalagi pajaknya sangat besar, 30 persen dari penghasilan. Kalau yang namanya pajak, ya harus disetor. Karena masyarakat Kota Pontianak dan pembangunan kota ini menggunakan uang dari hasil pajak. Saya kaget, setelah membaca Harian Rakyat Kalbar, bahwa Karaoke River-X Hotel Aston tidak membayar Halaman 6

Sataruddin Ketua Sementara DPRD Kota Pontianak PONTIANAK-RK. Setelah dikuasai Partai Demokrat, pada Pemilu legislatif (Pileg) 2014 untuk periode 2014-2019, DPRD Kota Pontianak dikuasai PDIP dengan memperoleh suara dan kursi terbanyak. Otomatis pimpinan DPRD juga diduduki kader PDIP yang sementara dijabat Sataruddin. Sataruddin merupakan Caleg terpilih dari daerah pemilihan Pontianak Timur. Dia menggantikan posisi Hartono Azas L MBA untuk memimpin DPRD Kota Pontianak lima tahun ke depan melalui pelantikan, Senin (15/9). Salah satu wakil ketua DPRD Kota Pontianak diduduki Firdaus Zar in dari Partai Nasdem. Meskipun Partai Nasdem dan PDIP sama-sama mendapatkan enam kursi di parlemen. Hanya saja Partai Nasdem kalah dari jumlah suara. Pelantikan 45 anggota DPRD Kota Pontianak ini juga dihadiri Gubernur Kalbar, Drs Cornelis MH. Di hadapan para anggota DPRD, gubernur berpesan

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

SANGGAU-RK. Pegawai Kantor Bea Cukai Entikong, Kabupaten Sanggau, mogok kerja Senin (15/9). Mereka tidak bekerja selama 12 jam sejak pukul 05.00-17.00. Belum diketahui penyebab mogoknya pegawai instansi vertikal tersebut. Masyarakat menuntut barang-barang dari Entikong bisa masuk, kata

Kabinet Gemuk “Si Kerempeng” JAKARTA-RK. Telah terjawab bagaimana postur kabinet Kepala Negara terpilih kita, Joko Widodo. Kabinetnya nanti cukup gemuk, tak seperti yang dijanjikan saat kampanye pemilihan Presiden. Terdiri dari 34 kementerian, 18 pos menteri akan diisi kalangan profesional, sedangkan 16 kementerian akan dipimpin pembantu Presiden dari profesional yang mewakili unsur partai politik. Pria yang pernah dijuluki Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, pada bulan Mei lalu sebagai Si Kerempeng ini mengumumkannya secara resmi, kemarin. Presiden sebagai single chief of executive dibantu oleh menterimenteri negara diharapkan bisa menciptakan pemerintahan yang bekerja dan yang hadir di tengah

Halaman 6

Buah Manggis Tampok Enam Buah Manggis Tampok Enam, Mulut Manis Hati Jahanam . Ini merupakan pantun yang baru saya dengar beberapa hari lalu. Saat itu, saya sedang duduk bercengkerama dengan warga di Pasar Flamboyan, Kota Pontianak. Pantun dua bait itu saya dengar dari warga yang baru kali pertama saya jumpai. Saya pun tidak sempat menanyakan namanya. Dan kalau pun d i s e b u t k a n n a m a ny a mungkin saya sudah lupa. Tetapi saya tidak akan lupa dengan kata-katanya. Dalam logat khas Ko t a Po n t i anak dia Halaman 7

Halaman 7 Joko Widodo dan Jusuf Kalla saat memberikan keterangan struktur kabinet dalam pemerintahannya di Rumah Transisi Jokowi-JK, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/9). JPNN

Cagar Budaya Tertua, Terpanjang dan Tertinggi di Indonesia

Betang Uluk Palin Terbakar 600 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal PUTUSSIBAU-RK. Sedikitnya 600 jiwa penghuni Rumah Betang Panjang Sungai Uluk Palin di Desa Sungai Uluk Palin, Kecamatan Putussibau Utara membutuhkan uluran tangan. Rumah Betang yang berusia ratusan tahun dan telah dijadikan cagar budaya nasional itu, kini menjadi arang akibat terbakar, Sabtu (13/9) sekitar pukul 23.00. Tidak ada yang bisa diselamatkan dari betang yang telah

Halaman 7

Dir Reskrimum Polda Antar Berkas AKBP Idha ke Kejati PONTIANAK-RK. Polda Kalbar telah menyerahkan berkas perkara tahap pertama yang menjerat AKBP Idha Endri Prastiono ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalbar, Senin (15/9). Setebal kurang lebih 500 halaman berkas yang diserahkan Direskrim Umum Polda Kalbar, Kombes Pol Hary Sudwidanjo didampingi Kompol Aryo selaku penyidik kasus Idha, dan tiga pemeriksa lainnya ke Kejati Kalbar. Kedatangan Hary diterima langsung oleh Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Kalbar, Didik Istiyanta. Hary berharap, berkas segera dinyatakan lengkap untuk segera dapat maju ke persidangan. Ini penyerahan berkas perkara tahap satu yang kita serahkan ke Kejaksaan Tinggi. Nantinya Pak Jaksa akan meneliti kelengkapan berkas itu, baik secara materil maupun formil, kata Hary. Jika dinyatakan lengkap oleh Kejati Kalbar, Polda Kalbar akan melanjutkan ke tahap dua dengan Halaman 6

Wakil Bupati Kapuas Hulu, Agus Mulyana meninjau Betang Panjang Uluk Palin yang terbakar. ARMAN HAIRIADI-RK

Injet-injet Semut

unilubis @unilubis

ハリス @ssirah

Di term 2 Pak SBY, posisi wamen jadi buanyak. Untuk perkuat menteri2 dari parpol yg bukan the right person on the right place , n untuk balas budi

Klo ada Caleg terpilih tersangkut korupsi, seharusnya diganti dengan Caleg dari partai2 yg gak korup. Kalo dari partai yg sama, ya cuma ganti cover , isinya sama

sumantri suwarno @mantriss

WISANG #BEJO #HOKi @wisangg11

Kementerian juga bisa dibuat 2 saja. Kementerian Urusan Akhirat dan Kementerian Urusan Dunia. Ini pasti langsing, bukan lagi ramping...

Kenapa sih kalo pejabat yg sudah jadi tersangka @ KPK_RI tak segera ditahan? Bukankah jika TSK berarti sudah ada 2 alat bukti yg meyakinkan?

Rohmad Hadiwijoyo @RHadiwijoyo

Rudi Valinka #BEJO @kurawa

Bagus tidaknya kabinet dilihat dari kredibel tidaknya para menteri yg duduk di Kabinet Rakyat. Jangan sampai terjadi kabinet balas budi.

anak mahasiswa sekarang pada kemana yah? agak heran partisipasi BEM universitas seperti ditelan bumi.. sudah lama gak dengar mereka turun ke jalan lagi?

Masih Ada yang Memeras BUMN Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan merasa heran, bila masih ada pihak yang nekat melakukan pemalakan (pemerasan) terhadap perusahaan pelat merah. Padahal selama ini sudah banyak yang

Pegawai Bea Cukai Entikong mogok kerja -- Abdi negare keh abdi penyelundop? Mane Undang-Undang ASN? Mane?

Bang Meng

Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online

AKP Husni, Kapolsek Entikong via BBM (Blackberry Massager), Senin (15/9). Husni mengaku mengerahkan sepuluh anggotanya untuk mengamankan barang maupun orang yang masuk maupun keluar dari Sarawak̶Malaysia di Pos Pengawasan Halaman 7

Dahlan Iskan

Halaman 7


2

RAKYAT KALBAR Selasa, 16 September 2014

Refli Harun, Pakar Hukum Tata Negara

Setuju, Biaya Pilkada Perlu Dihemat Tapi Tetap Dilakukan Secara Langsung Pemilihan kepala daerah secara langsung memang membebani keuangan negara. Tapi tetap diperlukan demi hak demokrasi rakyat. Saya setuju perlu dilakukan penghematan. Tapi bukan mengubah sistem pilkada dari langsung menjadi tak langsung. Itu bertentangan dengan semangat reformasi dan memasung demokrasi, kata pakar hukum tata negara, Rey Harun, kepada Rakyat Merdeka Group rakyat Kalbar, beberapa waktu lalu. Menurut Rey, ada banyak cara untuk menghemat biaya pilkada. Tapi jangan men-

gorbankan kedaulatan rakyat. Kita jangan setengah-setengah memperbaiki instrumen pilkada. Kalau pemilihan lewat DPRD berarti kita mundur, paparnya.

Berikut kutipan selengkapnya: +Kenapa Anda menilai seperti itu? -Pilkada tidak langsung bertentangan dengan sistem presidensil. Sebab, dalam sistem presidensil, eksekutif dan legislatif terpisah, bukan satu kesatuan. Eksekutif tidak dipilih oleh legislatif. Makanya presiden tidak dipilih oleh MPR atau DPR. +Apa itu saja? -Pilkada tidak langsung, menempatkan DPRD lebih tinggi dari kepala daerah. Kemudian dijadikan kepala daerah sebagai sapi perahan DPRD. Saat ini ada anggapan dalam pilkada langsung hanya orang yang bermodal yang bisa jadi kepala daerah. Itu tidak benar. Misalnya, Jokowi-Ahok menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta bukan bermodal besar. Sekarang partai pendukungnya termenung karena tidak dapat proyek. Padahal di DKI Jakarta ini banyak

proyek-proyek pembangunannya. +Pimpinan parpol diuntungkan dengan pemilihan tak langsung? -Ya. Karena sistem ini akan memunculkan fenomena elite captures. Selain itu, rakyat tidak bisa menentukan pemimpinnya. Penentuan kepala daerah akan terpusat pada pimpinan parpol. Bohong kalau nanti dengan pemilihan tidak langsung akan terpilih orang baik. +Ada 332 Kepala daerah yang tersangkut korupsi karena diduga biaya tinggi pilkada, ini bagaimana? -Itu keliru. Kepala daerah berniat melakukan itu karena dari awal mau korupsi, bukan karena biaya tinggi. Dipilih lewat DPRD pun banyak juga korupsi. Sebab, mereka harus siapkan dana untuk parpol dan dana pilkada berikutnya. +Solusinya bagaimana? -Solusinya sudah kami sampaikan ke Komisi II DPR kok. Kalau tetap mau pilkada tidak langsung, saya minta Presiden SBY menarik diri dari proses pembahasan. +Apa itu bisa membatalkan pengesahan RUU Pilkada? -Ya. Kalau SBY menarik diri dalam

pembahasan RUU Pilkada maka RUU itu tidak bisa disahkan Anda bilang banyak cara menghemat biaya pilkada secara langsung, apa saja itu? -Pertama, melakukan pilkada serentak. Pemilihan serentak ini bisa menghemat anggaran ketimbang harus melakukan pilkada satu per satu. Kedua, memangkas jumlah pengawas. Selama ini, jumlah pengawas yang berada di tempat pemungutan suara memakan biaya banyak. Lantaran itu, cukup hanya dengan pengawasan dari masyarakat, partai politik, dan pemantau pemilu. Ketiga, menyelenggarakan pilkada satu putaran. Suara terbanyak langsung dinyatakan sebagai pemenang. Keempat, membatasi pengeluaran dana kampanye. Kelima, membatasi modal kampanye. Kelima, larangan sewa perahu parpol. Kalau datang ke parpol akan diperas. Ini bukan rahasia baru, sehingga yang dicalonkan hanya memiliki uang banyak. Re-editing : Hamka Saptono

Ilustrasi : MasjekOtakiri

Buku Kurikulum Baru SMA/SMK

Kepala Polisi Malaysia Bantah Pernyataan Kapolri

Tanggungan Siswa JAKARTA-RK. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menegaskan bahwa pembelian buku Kurikulum 2013 dengan dana bantuan operasional sekolah (BOS) hanya untuk jenjang SD dan SMP saja. Sedangkan untuk jenjang SMA/ SMK, pengadaan buku dibeli sendiri oleh para siswa. Dirjen Pendidikan Menengah Kemendikbud Ahmad Jazidie menuturkan, pengadaan buku antara di SD dan SMA dengan di SMA/ SMK memang berbeda. Dia menegaskan bahwa pengadaan buku kurikulum baru untuk SMA dan SMK ditanggung para siswa sendiri. Sejumlah penerbit sudah mengusulkan buku-bukunya untuk dinilai pemerintah, kata Jazidie kemarin. Setelah lolos dari penilaian, buku-buku dari penerbit itu baru boleh dipasarkan untuk para siswa. Setelah dilepas ke pasaran, Jazidie menuturkan tidak ada kontrol harga jual dari pemerintah. Berbeda dengan buku-

Ilustrasi

buku kurikulum baru di SD dan SMP, katanya. Pada jenjang itu, harga buku sudah ditetapkan pemerintah melalui e-katalog. Harga buku kurikulum baru yang ada di e-katalog pemerintah itu berkisar antara Rp 10 ribu hingga Rp 20

ribuan. Sedangkan untuk buku-buku kurikulum baru di jenjang SMA dan SMK, dijual di atas Rp 50 ribu. Jazidie menjelaskan, jenis buku-buku untuk SMA dan SMK hanya dibeli berdasarkan peminatan saja. Jadi siswa tidak membeli seluruh

mata pelajaran. Jazidie menuturkan, ketika siswa memilih peminatan IPA, maka yang dibeli adalah buku untuk peminatan IPA dan beberapa mata pelajaran lintas peminatan lainnya. Jumlahnya tidak banyak, katanya. Dengan penjelasan itu,

Jazidie menampik uang dana BOS sekolah menengah (untuk SMA dan SMK) habis untuk membeli buku kurikulum baru. Alasannya adalah, pembelian buku kurikulum baru di SMA dan SMK adalah tanggung jawab siswa bukan dari dana BOS. Te t a p i J a z i d i e m e n gatakan, dana BOS yang diterima SMA dan SMK boleh dipakai untuk membantu membeli buku dengan porsi hanya 20 persen saja. Dia berharap ketika dana BOS untuk SMA dan SMK tahun depan dinaikkan, bisa dipakai untuk membantu siswa yang keberatan membeli buku pelajaran. Tahun ini alokasi dana BOS untuk SMA dan SMK dipatok Rp 1 juta/tahun/ anak. Sedangkan tahun depan, muncul usulan dinaikkan menjadi Rp 1,5 juta/tahun/anak. Selain itu Jazidie juga mempersilahkan jika ada kucuran bantuan dari pemda untuk pengadaan buku kuriuklum baru di jenjang SMA dan SMK. (jpnn)

Tan Sri Khalid Abu Bakar

JAKARTA-RK. Kepala Polisi Diraja Malaysia (PDRM) Tan Sri Khalid Abu Bakar membantah laporan media di Indonesia yang menyebutkan bahwa dirinya dan Kapolri Jendral Pol Sutarman mengetahui penyebab hilangnya pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH370 yang hilang sejak 8 Maret silam. Saya ingin tahu harian apa dan kapan berita itu disiarkan. Saya akan tanya rekan saya (Kapolri), apakah beliau pernah berkata begitu. Saya tidak diberitahu mengenai masalah tersebut, kata Kepala Polisi Negara Tan Sri Khalid Abu Bakar seperti dikutip Bernama, Senin (15/9). Beberapa media di Indonesia pada Sabtu (13/9) memberitakan bahwa Sutarman mengaku dirinya dan pihak PDRM mengetahui penyebab hilangnya pe-

sawat MH370. Namun dia tidak mau menjelaskan lebih lanjut mengenai hal itu. Sampai saat ini MH 370 tidak tahu di mana lokasinya, tetapi sebenarnya saya tahu sedikit dengan kepala kepolisian Malaysia kata Sutarman. Namun, Kepala Polisi Negara Tan Sri Khalid Abu Bakar seperti dikutip Bernama, mengaku dirinya tidak mempunyai informasi itu dan terkejut dengan laporan yang dibuat media tersebut. Seperti diketahui, penerbangan MH370 hilang dari radar pada 8 Maret 2014 dalam penerbangan dari Kuala Lumpur ke Beijing dengan membawa 227 penumpang dan 12 awak kapal. Namun hingga kini pesawat itu belum ditemukan meski pencarian sudah dilakukan di selatan Samudera Hindia. (jpnn)

Kalimantan dan Sumatera Dikepung Hotspot Kalbar 268 Titik Hotspot JAKARTA-RK. Hotspot di Pulau Kalimantan dan Sumatera terus meningkat. Berdasarkan pantauan satelit MODIS (Terra dan Aqua), hotspot di dua pulau tersebut tercatat 1456 titik sampai Senin (15/9). Di Kalimantan terdiri, di Kalteng 630, Kalbar 268, dan Kalsel 74. Sementara di Sumtaera masing-masing, di Sumsel 281, Riau 94, Kepulauan Bangka Belitung 53, Jambi 48, dan Lampung 8 titik. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugorho mengatakan asap di Kalimantan mengarah ke arah timur laut menuju pusaran siklon Kalmaegi. Sedangkan di Sumatera angin menuju ke utara dan timur laut sehingga asap dari Sumsel menyebar ke wilayah Riau. Bahkan asap dari Riau dan Sumsel menyebar ke Singapura sehingga menyebabkan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di

Singapura dan sebagian Malaysia naik menjadi sedang (moderate), kata Sutopo dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com, Senin (15/9). Sutopo menjelaskan sebagian besar penyebab kebakaran adalah dibakar di areal kebun dan hutan.

Upaya penanganan kebakaran hutan dan lahan terus dilakukan. BNPB telah mengerahkan 7 helicopter water bombing untuk memperkuat BPBD dalam mengatasi kebakaran hutan dan lahan. Sementara di Riau, ditempatkan 1 helicopter Bolco dan 1 Sikorsky

untuk water bombing. 300 personil TNI dan Polri dikerahkan memadamkan titip api. Manggala agni dan relawan juga terlibat pemadaman. Di Sumsel, 3 helicopter yaitu Bolco, MI-8, dan Kamov beroperasi. BPBD berkoordinasi dengan instansi terkait melakukan

pemadaman dengan mengerahkan 120 personil. Di Kalteng dilakukan pemadaman udara dengan helicopter MI-8, sedangkan di darat tim gabungan dari BPBD, TNI, Polda, BMKG, Dinas Kehutanan, Manggala Agni, dan relawan terlibat dalam pemadaman. Di Kalbar dengan helicopter Bolco dan pemadaman di darat. Puncak kemarau diperkirakan hingga Oktober 2014 sehingga potensi kebakaran akan makin meluas jika tidak ada pengendalian. Berdasarkan data tahun 2006-2014, pola hotspot di Sumatera Ilustrasi dominan terjadi pada pertengahan Juni-Oktober, sedangkan di Kalimantan pada Agustus-Oktober. Puncak hotspot adalah bulan September-Oktober. Daerah-daerah yang terbakar adalah lahan gambut yang sulit dipadamkan, pungkas Sutopo. (jpnn)


metro

RAKYAT KALBAR Selasa, 16 September 2014

PONTIANAK - SINGKAWANG - BENGKAYANG

Gubernur Kalbar Minta Eksekutif dan Legislatif Tidak Saling Menjatuhkan Cornelis: Jangan di Dewan Hanya Merancang Kejahatan

Cornelis. DOK PONTIANAK.RK. Gubernur Kalbar, Cornelis mengingatkan agar Pemkot Pontianak dan Dewan saling bergandengan tangan dalam menjalankan kebijakan, tidak saling menjatuhkan. Hal itu disampaikan gubernur saat menghadiri pelantikan anggota DPRD Kota Pontianak periode 2014-2019 di Pontianak Convention Center (PCC), Senin (15/9). Cornelis berharap Kota Pont ianak yang meru-

pakan ibu kota provinsi bisa menjadi kota yang membanggakan. Semua masalah ada di sini, Dewan dan pemerintah harus bekerjasama dalam pembangunan. Pontianak adalah Ibu Kota Provinsi Kalbar, makanya anggota Dewan harus ekstra dalam menjalankan tugasnya, ujarnya. Orang nomor satu di Kalbar ini juga meminta seluruh Dewan terpilih menguasai Undang-undang agar tidak salah dalam menentukan putusan yang akan dibuat. Dewan sudah disumpah, yang dipandu Ketua Pengadilan Negeri Pontianak, jangan mainmain dengan sumpah atau janji yang diucapkan. Sebagai orang baru yang masuk dalam sistem, harus belajar dan beli UU bagaimana membuat aturan, awas kalau hanya asal ngomong tanpa mengetahui dasarnya, te-

gas Gubernur. Tanpa mengabaikan tugas pokoknya, Cornelis berharap Dewan jangan hanya mengambil keuntungan semata dengan memanfaatkan kedudukannya yang mengatasnamakan rakyat. Jangan mengambil kebijakan yang mementingkan golongan tertentu, melakukan kesalahan dengan mengorbankan rakyat dalam ketentuan yang dibuat. Jangan di Dewan hanya merancang kejahatan, tapi bagaimana merancang kebaikan bersama dengan pemerintah, tegas Cornelis. Hal lain yang menjadi sorotan Gubernur adalah dalam menyusun anggaran. Ia menekankan agar menentukan hal yang prioritas untuk didahulukan, agar anggaran tersebut tepat sasaran dan tidak terbuang sia-sia. Terhadap pimpinan, Cornelis berpesan agar memer-

iksa anggaran tersebut, tidak hanya mengesahkan saja. Kita dalam menyusun anggaran lihat dulu mana yang urusan wajib dan mana yang pilihan, jangan nanti anggarannya terbalik. Ini bahaya, konsep APBD jangan tinggal beresberes saja, ketok-ketok palu. Tolong pimpinannya yang koreksi, ujar Gubernur. Ia juga mengingatkan agar Dewan tidak berjalan sendiri-sendiri dan selalu berkoordinasi dengan Pemkot Pontianak. Inilah produk hasil kerja partai poliik beberapa bulan lalu, partai politik dan rakyat, kita sudah menjalankannya dengan aman dan nyaman. Tentunya, yang telah dilantik ini harus prioritas kepada rakyat. Jangan mengabaikannya, karena kita dipilih dari rakyat dan untuk rakyat, tegas Cornelis. Di tempat yang sama, Wali Kota Pontianak, Sutar-

Habiskan Ratusan Juta Rupiah

Berbagai persiapan dilakukan menjelang pelantikan Anggota DPRD Kota Singkawang. MORDIADI Silpendy, Sun Vonny, Husin, Karmayadi, Angguang, Hariyanto, Anewan, Sumberanto Tjhitra dan Tjun Kie Tjhin, S e l a n j u t ny a T h e r e s i a Pones, Tambok Pardede, Tavip Putra Purba, Victorianus, Dido Sanjaya, Tasman, Sesanti Patharay, Sodi M Idris, Eka Chandra, Suriandi, Li Kim Jun, Roni Burhan, Lo Abidin, Nehemia, dan Muhammadin. Karim mengungkapkan, lantaran tempat pelantikan anggota DPRD Kota Singkawang periode mendatang ini terbatas, maka masingmasing dewan terpilih hanya boleh membawa maksimal lima orang keluarga. Rencananya, pelantikan anggota DPRD Kota Singkawang periode mendatang ini akan dihadiri Gubernur Kalbar, Drs Cornelis MH. Dari kabar terakhir yang saya terima, Gubernur sudah memastikan akan hadir, kata Karim. Selain persiapan pelantikan, kata Karim, pengamanannya juga sudah dikoordinasikan dengan Kepolisian Resort (Polres) Singkawang, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Singkawang. Suratnya untuk pengamanan ini sudah kita kirim, katanya. Untuk mengantisipasi membeludaknya masyarakat yang hadir, disiapkan tenda di halaman DPRD Kota Singkawang, dan disediakan dua unit televisi untuk menyaksikan langsung acara pelantikan. Di depan ruang pelantikan juga dipasang dua unit televisi, kata Karim. Terpisah, Kapolres Sing-

PIMPINAN,STAF DAN PEGAWAI

kawang, AKBP A Widihandoko SH mengungkapkan, Tim Penjinak Bahan Pelesak (Jihandak) Brimob B akan mensterilkan Gedung DPRD Kota Singkawang kemarin. Dia mengatakan, sterilisasi tersebut merupakan bagian untuk menjaga keselamatan para anggota dewan terpilih. Selain itu, pada hari H , di pintu masuk juga dilakukan pemeriksaan terhadap tamu undangan. Bukan hanya barang bawaannya, tetapi juga tubuhnya, dengan metal detector, kata Widihandoko. Dia menjelaskan, pengamanan di dalam Gedung DPRD Kota Singkawang ini merupakan ring I, di bawah kendali Kapolsek Singkawang Barat AKP Suhar. Kita berlakukan tiga Ring Pengamanan, kata Widihandoko. Sementara ring II di sekitar Gedung DPRD Kota Singkawang di bawah kendali Kasat Sabhara. Pada Ring II ini dilakukan pemeriksaan kendaraan yang akan masuk ke area gedung. Kendaraan yang datang harus benarbenar steril, jelas Widihandoko. Selanjutnya, tambah dia, ring III di area paling luar Gedung DPRD Kota Singkawang di bawah kendali Kasat Lantas, AKP Anton Satriadi. Menjaga ketertiban lalu lintas, kata Widihandoko. Untuk menghindari kemacetan selama pelantikan, jelas Widihandoko, akan diberlakukan sistem buka tutup. Buka tutup jalan ini diberlakukan sesuai kebutuhan, ujarnya. Widihandoko mengatakan, penerapan tiga ring pen-

Laporan: Gusnadi Editor: Julianus Ratno

Bantuan Rp 2 Juta untuk ODHA SINGKAWANG. Sepuluh warga Kota Singkawang yang terinfeksi Human Immunodeficiency Virus Infection/Acquired Immunodeficiency Syndrome (HIV/AIDS) menerima bantuan peralatan untuk membuat kue. Masing-masing mendapatkan uang Rp 2 juta. Bantuannya bukan berupa uang tunai, tetapi peralatan untuk membuat kue, kata Drs Muslimin MSi, Kepala Dinas Sosial, Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnsosnakertrans) Kota Singkawang ditemui disela-sela pembagian bantuan tersebut, Senin (15/9). Bantuan tersebut berupa 1 unit mixer, 1 blender, 1 oven, 4 loyang segi empat, 2 loyang bulat, 2 loyang kotak, 1 timbangan, 4 baskom, 5 kilogram tepung terigu, 3 kilogram tepung beras, 3 kilogram tepung ketan, 3 kilogram mentega, 5 kilogram gula pasir dan 1 kotak bubuk kakao. Bantuan ini diberikan untuk pembinaan usaha ekonomi produktif bagi orang dengan HIV/AIDS di Kota Singkawang. Bantuan ini untuk menstimulus mereka dalam berusaha, jelas Muslimin. Dia menjelaskan, bantuan ini memang hanya diberikan kepada 10 orang dengan HIV/ AIDS atau tidak sampai dari seperempat persen orang dengan HIV/AIDS di seluruh Kota

Singkawang. 10 orang yang kita pilih merupakan mereka yang masih memiliki kemauan keras untuk membuka usaha. Untuk memilihnya kita bekerjasama dengan KPA (Komite Penanggulangan AIDS), ungkap Muslimin. Sebanyak 10 orang yang dipilih tersebut, kata Muslimin, semuanya sudah berkeluarga. Rata-rata sudah memiliki dua anak, bahkan cucu. Hanya satu orang yang tidak mempunyai satu anak. Muslimin menjelaskan, bantuan diberikan kepada untuk membangun kepercayaan diri mereka. Walaupun mereka sakit, bukan berarti harus berputus asa. Mereka tetap bisa berguna untuk orang lain, paparnya. Pemberian bantuan ini, kata Muslimin, sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri RI Nomor.444.24/2259/SJ Tahun 2013 tentang Penguatan Kelembagaan dan Pemberdayaan Masyarakat dalam Penanggulangan HIV/AIDS. Bantuan seperti ini, baru tahun ini diberikan. Kita akan mengusahakan program ini tidak terputus hanya sampai tahun ini. Ke depan kita harapkan lebih ditingkatkan lagi, sehingga mereka dapat mengembangkan usaha ekonomi produktif, kata Muslimin. (dik)

Mahasiswa Kalbar Tolak Pilkada oleh DPRD

Pelantikan Dewan Singkawang

SINGKAWANG. Pelantikan Anggota DPRD Kota Singkawang periode 2014-2019 yang akan digelar di Ruang Rapat Utama DPRD Kota Singkawang, Selasa (16/9) hari ini, menghabiskan anggaran ratusan juta rupiah. Penggunaan anggarannya bisa diminimalisir, jumlahnya ratusan juta, tidak sampai miliaran, kata Karim SH, Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris DPRD Kota Singkawang disela-sela persiapan pelantikan, Minggu (14/9). Karim tidak merinci untuk apa saja dana tersebut. Tetapi dia mengungkapkan, semuanya untuk acara pelantikan. Diantaranya untuk pemasangan delapan tenda di halaman gedung rakyat tersebut, pencetakan 450 undangan dan lainnya. Pe r s i a p a n p e l a n t i k a n tersebut, tentu termasuk diantaranya untuk karantina 30 anggota dewan terpilih di Hotel Dangau Singkawang, satu hari sebelum pelantikan (H-1), Senin (15/9) kemarin. Sebelum acara pelantikan dimulai, 30 anggota dewan ini akan dijemput di Hotel Dangau menuju Gedung Dewan, kata Karim. Kepala Bagian (Kabag) Hukum, Persidangan dan Risalah, Sekretariat DPRD Kota Singkawang ini menjelaskan, karantina terhadap 30 dewan terpilih dilakukan, agar tidak ada lagi anggota dewan yang ketinggalan atau saling tunggu sebelum pelantikan. Jadi nanti mereka serentak datangnya ke lokasi pelantikan, katanya. Dewan terpilih tersebut terdiri atas Lie Khian Loy, Su Mian, Sujianto, Tjhai Chui Mie, Anton Triady, Rusdi, Sun

midji mengklaim Pemkot Pontianak bersama Dewan yang lalu sudah menjalankan sesuai dengan prosedur yang ada. Tidak mau terlena dengan hal itu, ia mneyatakan akan terus menjalin koordinasi dengan anggota baru, meningkatkan koordinasi yang pernah dilakukan dengan tujuan benar-benar berpihak dan memajukan Kota Pontianak. Pemerintah daerah itu terdiri dari eksekutif dan legislatif, harus bersinergi yang namanya pemerintahan itu tidak bisa sendiri-sendiri. Selama ini kita sudah besinergi, masalah penyusunan RAPBD harus sama-sama, kita harus pertahahankan prestasi yang sudah ada. Bahkan perlu ditingkatkan, pungkasnya.

gamanan ini harap dimaklumi dewan terpilih dan para undangan. Jangan dibilang pengamanan ini berlebihan. Tidak boleh juga menganggap petugasnya berlebihan. Diharapkan kedewasaan masing-masing individu, ingatnya. Pengamanan seperti ini dilakukan, jelas Widihandoko, untuk menjaga keselamatan 30 anggota dewan periode mendatang. Kita kerahkan 342 personel untuk mengamankan acara pelantikan tersebut, ungkapnya. Selain itu, tambah dia, Polres Singkawang juga diback-up 80 personel Brimob B Kota Singkawang untuk mengantisipasi potensi-potensi gangguan keamanan, seperti sabotase dan lainnya. Potensi itu tetap ada. Tetapi kita tidak mungkin mengawal satu persatu anggota dewan terpilih. Kita mengingatkan mereka untuk tetap waspada, ujar Widihandoko. Dia juga menempatkan personelnya di Hotel Dangau Singkawang, tempat dewan terpilih dikarantina. Cuma kita harapkan, selama dikarantina jangan keluyuran, agar tidak menyulitkan pengamanan, pesan Widihandoko kepada dewan terpilih. Widihandoko juga memaklumi kalau pelantikan ini merupakan momen kegembiraan, setelah berjuang selama Pemilihan Legislatif (Pileg) lalu. Karena sudah terpilih jadi wajar saja bergembira. Tetapi ini bukan pesta pernikahan. Sehingga tidak perlu membawa massa ramai-ramai, ingatnya. (dik)

PIMPINAN,STAF DAN PEGAWAI

PONTIANAK-RK. Mahasiswa Kalbar yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (KMNI) menggelar aksi menentang Pilkada oleh DPRD di depan Pontianak Convention Center (PCC), Senin (15/9) saat pelantikan anggota DPRD Kota Pontianak periode 2014-2019 berlangsung. Selain menentang Pilkada oleh DPRD, dalam orasinya mereka juga menuntut melibatkan masyarakat dan pemuda dalam perancangan peraturan daerah (Perda), air bersih, termasuk menentang masuknya pasar modern. Aksi demo itu sempat tegang lantaran para pendemo memaksa masuk ke halaman PCC. Aparat kepolisian yang sudah siap siaga berhasil menghalau pendemo, aksi saling dorong pun tak terhindarkan. Mereka adalah wakil rakyat yang kami pilih, mengapa untuk menyampaikan aspirasi saja kami harus dihadang polisi, seakan kami seperti teroris padahal kami tidak membawa senjata apapun, teriak salah seorang pendemo saat adu fisik dengan polisi. Mereka menilai, pilkada oleh DPRD merupakan kemunduran demokrasi. Kami ingin menyamaikan itu (tolak Pilkada oleh DPRD), mereka yang dipilih

NO

Mahasiswa yang tergabung dalam PMII, KAMMI dan GMNI saling dorong dengan petugas kepolisian di depan PCC, Senin (15/9), saat pelantikan anggota DPRD Kota Pontianak periode 2014-2019. GUSNADI

rakyat harus memperjuangkan kepentungan rakyat, kami tidak ingin mereka juga ikut berkoalisi dengan mereka yang tidak bertanggung jawab dan merusak kursi yang akan mereka tempati, tegas pendemo lainnya. Karena tidak dapat masuk ke halaman PCC dan aspirasi pendemo tidak didengar, situasi kembali sempat memanas. Penyebabnya salah seorang dari pendemo berteriak dan mengeluarkan kata-kata kasar. Petugas pun akhirnya memukul mundur pendemo hingga bergeser dari paggar PCC. Kami tidak terima diperlakukan seperti ini, kami bukan binatang (anjing, red) biarkan kami masuk, kami melakukan aksi damai bukan mau cari ribut, bentuk formasi kawan-kawan dan jangan sampai ada provokasi yang masuk

NAMA

dalam kelompok kita, teriak salah seorang pendemo. Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polresta Pontianak, Kompol Hujra Saumena menegaskan, pihaknya mamaksa mundur para pendemo lantaran menyalahi aturan. Mereka tidak ada lapor ke kita, makanya kita paksa mundur atau bergeser dari pagar PCC, katanya. Meski tidak melapor, pihak kepolisian masih memberikan kesempatan kepada para pendemo untuk berorasi selama tidak menganggu jalannya pelantikan. Aspirasi silahkan saja, kalau mau masuk ke dalam mengacaukan ya tidak kita izinkan. Makanya kita perintahkan mereka ke pinggir pagar, karena juga meghalangi jalan masuk para tamu yang akan hadir, terang Hujra. (agn/sul)

PARTAI POLITIK

1

M. Yuli Armansyah

2

Firdaus Zar’in, S.Pd, M.Si

Partai Nasional Demokrat

3

Amalia Atika, SH, M.Kn

Partai Nasional Demokrat

4

Sharul Efendi, SH

Partai Nasional Demokrat

5

Syarifah Yuliana, SE

Partai Nasional Demokrat

6

Muhammad Noor, SH

Partai Nasional Demokrat

7

Sulastri, SE

Partai Kebangkitan Bangsa

8

Hendri Mahyudin

Partai Kebangkitan Bangsa

9

Partai Nasional Demokrat

Alpian Aminardi, SH,MH

Partai Kebangkitan Bangsa

10

Syaiful Mukadas, S.Pd.I

Partai Kebangkitan Bangsa

11

Huddin, SE

Partai Kebangkitan Bangsa

12

Nella Lenny Heriyani, SH

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

13

Nurfadli, SH

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

14

Emiliana T.B, SH, M.Si

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

15

Sataruddin, SH

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

16

Hui Kiang

17

Candra Jaya P, SE

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

18

Bebby Nailufa, SE

Partai Golongan Karya

19

Sugiri Aswat, SH

Partai Golongan Karya

20

Agus Sutisno, SH

21

Herry Mustamin, SH

Partai Golongan Karya

22

Mansyur A.R, S.Ag

Partai Golongan Karya

23

Akbar Riyanto

24

Naufal Ba’bud, SP

Partai Gerakan Indonesia Raya

25

Drs. Iskandar almuthahar

Partai Gerakan Indonesia Raya

26

Yandi

Partai Gerakan Indonesia Raya

27

Anwar Ali, SH

Partai Demokrat

28

Tan Lie Hian

Partai Demokrat

29

Drs. Hartono Azas L,.MBA

Partai Demokrat

30

Ardiansyah, SH, MH

31

Mujiono, S.Pd, S.Mn

Partai Amanat Nasional

32

H. Dedi Junaidi, S.Sos.I

Partai Amanat Nasional

33

Alwy Almuthahar, S.Sos, M.Si

Partai Amanat Nasional

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

Partai Golongan Karya

Partai Gerakan Indonesia Raya

Partai Amanat Nasional

34

H. Urai Samiazi Z, SE, ME

Partai Amanat Nasional

35

Indra M. Yusuf

Partai Persatuan Pembangunan

36

H. Widodo, SE, MM

37

Hamyani, SE

Partai Persatuan Pembangunan

38

Herman Hofi Munawar, S.Pd, MH, M.Si

Partai Persatuan Pembangunan

39

Damri, SH, MH

Partai Hati Nurani Rakyat

40

Mashudi

Partai Hati Nurani Rakyat

Partai Persatuan Pembangunan

41

Ferry Heriadi

Partai Hati Nurani Rakyat

DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

42

Musta’an

Partai Bulan Bintang

M. Imam Muttaqin, S.Pi

KABUPATEN BENGKAYANG

KABUPATEN BENGKAYANG

43 44

H. Suarmadjat, ST

Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia

45

H.M. Yaman Noeriman

Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia

SELAMAT & SUKSES

SELAMAT & SUKSES

Pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Bengkayang Di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Bengkayang,

Pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Bengkayang Di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Bengkayang,

INSPEKTORAT Mengucapkan

Atas Pengucapan Sumpah/Janji Anggota DPRD Kabupaten Bengkayang Masa Jabatan 2014-2019 Oleh Ketua Pengadilan Negeri Bengkayang

Mengucapkan

Atas Pengucapan Sumpah/Janji Anggota DPRD Kabupaten Bengkayang Masa Jabatan 2014-2019 Oleh Ketua Pengadilan Negeri Bengkayang Tertanda,

Tertanda,

ALON, SH.MH

S.BOWO LEKSONO,SH,.MM

INSPEKTUR

SEKRETARIS

3

YULIUS YULIANUS, SH

DAMIANUS, SH. M.SI

KEPALA DINAS

SEKRETARIS

Partai Bulan Bintang


Pro

RAKYAT KALBAR

EKBIS

4

Selasa, 16 September 2014

Prihatin, Banyak Pinjam Duit ke Lintah Darat J AKARTA -RK. Deputi Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM) Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Minggu ke : 2 (kedua) September 2014 Jenis Komoditi

Distributor (Rp)

Eceran (Rp)

3.200 22.000 50.000 115.000 60.000 115.000 15.000 6.000 5.700 6.600 7.000 7.200

4.000 24.000 60.000 120.000 65.000 125.000 16.500 6.650 5.900 7.000 8.500 8.000 18.000 12.000

DOC Broiler Final Stock/ekor Broiler Hidup/Kg Ayam Buras Hidup/Kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Starter/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/Kg Pakan Pedaging Finisher Kulit Sapi Kulit Kambing

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

VALAS

Selasa, 11 Agustus 2014

Mata Uang AUD EUR MYR SAR SGD USD

Jual 11,592.09 16,835.96 3,786.46 3,243.39 9,873.15 12,298.00

Beli 10,644.98 15,464.70 3,746.15 3,210.69 9,063.78 11,298.00 Sumber: Bank Indonesia

KOMODITI SAWIT April 2014

Harga TBS dalam Rupiah Indeks K (%) 91.50 CPO (Rp/Kg) 8,949.85 Inti Sawit (Rp/Kg) 6,211.00 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1,502.15 4 tahun 1,628.61 5 tahun 1,745.85 6 tahun 1,796.28 7 tahun 1,863.14 8 tahun 1,920.35 9 tahun 1,973.87 10-20 tahun 2,041.42 Rata-rata 1,931.45 Naik/Turun Naik Rupiah 70.14 Prosentase 3.77

Usaha Braman Setyo berharap Pemerintah Jokowi-JK lebih gencar membentuk koperasi di seluruh Indonesia guna melindungi masyarakat terjerat utang dari rentenir atau (lintah darat). Banyak masyarakat kecil yang terjerat utang rentenir. Dan itu terjadi di seluruh Indonesia. Meski tahu risikonya tetapi masyarakat desa khususnya tetap mencari pinjaman uang ke rentenir, ujar Bram, panggilan akrab Braman Setyo, di Jakarta, kemarin. Menurut dia, persoalan ekonomi keluarga yang menumpuk menjadikan rentenir sebagai rujukan utama untuk modal usaha. Padahal iming-iming pinjaman yang mudah dan menggiurkan dari rentenir bukanlah solusi untuk sukses berusaha, melainkan hantu bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Karena itu, kata dia, masyarakat harus menyadari kejamnya jeratan rentenir yang mencekik. Tingginya bunga pinjaman yang harus dibayar akan menggerogoti keuntungan usaha yang dikembangkan. Solusi supaya tak bergantung kepada rentenir adalah memanfaatkan keberadaan koperasi sekaligus menjadi anggota koperasi. Koperasi sudah lama menjadi soko guru ekonomi. Sekarang fungsi koperasi dituntut tidak hanya sebagai media simpan pinjam tapi harus mampu mendukung dan meningkatkan produktivitas ekonomi masyarakat sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat, jelasnya. Karena itu, Bram berharap Pemerintah Jokowi-JK melakukan penguatan gerakan koperasi di seluruh daerah di Indonesia. Terbukti, banyak masyarakat tertolong oleh koperasi yang memudahkan urusan permodalan dan pengembangan usaha. Prinsip gotong royong yang terpatri dalam pengelolaan koperasi sejatinya

EQUATORIANA

adalah watak sosial masyarakat. Masyarakat yang terjerat rentenir saja masih bisa melanggengkan usahanya hingga puluhan tahun, apalagi jika tidak bergantung kepada rentenir wah bisa lebih hebat dalam usaha sehari-hari. Pedagang kecil dan nelayan yang kerap meminjam modal usaha ke rentenir masih bisa untung meski kecil, seharusnya mereka bisa lebih sukses dan sejahtera tanpa jeratan rentenir, ucap dia. Bram pun mengisahkan pengalamannya saat membantu para pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) terlepas dari jeratan rentenir ketika menjabat Kepala Dinas Koperasi dan UKM Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim). Saat itu, pihaknya bekerja sama dengan Dinas Perikanan Dan kelautan Jatim untuk mendirikan koperasi nelayan di daerah pesisir. Dulu, saat meninjau tempat pelelangan ikan (TPI) Brondong, Lamongan, Jatim, para nelayan mengeluhkan sulitnya mencari pinjaman modal ke bank untuk aktivitas melaut mulai dari perawatan kapal hingga pembelian bahan bakar. Dengan dibentuknya koperasi nelayan, mereka bisa meminjam dan menyimpan uang di koperasi sehingga cash flow nelayan meningkat. Intinya, koperasi secara tidak langsung akan membantu nelayan dari sisi permodalan. Koperasi yang akan melakukan pemasaran ikan, mulai dari hulu sampai ke hilir, katanya. Sebelumnya, berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, pertumbuhan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) terus meningkat. Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan mengatakan, jumlah UMKM saat ini mencapai 56,5 juta unit, dan 98,9 persen adalah usaha mikro, sedangkan jumlah koperasi di Indonesia mencapai 200.808 unit. (Rmol)

Ilustrasi Ilustrasi

“KESEHATAN SAYA SEMAKIN MEMBAIK” Elista R.

Astika

Di usianya yang relatif muda, Astika, seorang ibu rumah tangga ini ingin menjaga kesehatannya dengan baik, pasalnya sejak kehamilan anak pertamanya ini, wanita berusia 29 tahun tersebut sering merasa sakit tulang, khususnya bagian belakang. Keluhan yang dirasakan karena bawaan kehamilan, hingga kini terkadang masih terasa. Untuk itu ibu 1 anak tersebut tidak ingin berlarutlarut merasakan sakit pada bagian tulang belakangnya. Wanita yang tinggal di Jl. Serindit, Palangkaraya ‒ Kalimantan Tengah ini selalu menjaga pola hidupnya agar tidak mudah terserang penyakit lainnya dan mencoba berobat ke dokter karena hingga kini nyeri pada tu-

bentukan sel darah putih, mencegah alergi, berperan sebagai anestetik (antinyeri), anti-peradangan, antiinflamasi, penetral racun, antibiotik, antifungi (antijamur), antioksidan, antiseptik, antikanker, sampai antitumor. Maka dari itu lebih dari 300 penyakit dapat ditumbangkan oleh Damar. Khasiat Damar dapat anda buktikan dengan mengoleskan pada luka, luka tersebut akan cepat sembuh. Jika anda minum Damar di pagi hari sebelum sarapan, anda akan merasakan tubuh anda lebih sehat sepanjang hari. Untuk satu kali pakai cukup beberapa tetas Damar saja sehingga satu kemasan bisa dipakai untuk waktu yang relatif lama. Untuk info lebih lanjut silahkan kunjungi www.damarpropolis.com. Ingat, hanya Damar yang terbuat dari propolis murni tanpa campuran alkohol, bukan yang lain! Bagi yang membutuhkan Damar kini bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat di kota anda. Atau hubungi telp. 0812-5324-9757.

langnya masih sering terasa. Rasa sakitnya hingga 1 tahun setelah melahirkan ini masih saja sering kambuh, walaupun saya sudah berobat ke dokter. Hal ini membuat aktifitas saya jadi sering terganggu. Sampai suatu hari saya disarankan minum Damar oleh teman, awalnya tidak yakin, tapi untuk sembuh saya pun mau mencobanya. Ternyata benar, sejak minum Damar dengan teratur, sekarang kesehatan saya semakin membaik. Sakit pada tulang belakang kini sudah berangsur-angsur pulih dan jarang kambuh lagi, badan terasa enteng dan aktifitas pun kembali lancar, tuturnya dengan penuh rasa syukur. Damar dibuat dari propolis murni yang memiliki takaran dan komposisi yang tepat tanpa campuran alkohol sangat efektif untuk mengatasi berbagai keluhan penyakit. Dalam Damar terdapat kandungan flavonoid yang berfungsi sangat baik untuk tubuh, yaitu untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, memblokade prostaglandin yang menyebabkan nyeri, merangsang pem-

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

DINKES P-IRT NO. 209321601308

HP : 081345479682

Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Masalah kita Sumber : inilah.com

Tanggapan

Sms Warga Amati Sikap Setelah diamati, sikap kepemimpinan Ahok yang secara emosional, itu merupakan sikap dan watak pada zaman penjajahan Jepang dan Belanda, bukan pemimpin yang demokrasi. Jiwa tidak ada pendirian selalu melakukan penghinaan, sekalipun kepada DPR dan DPRD. Yang diucapkan Ahok, bahwa ia tidak mau jadi budak DPR, karena hanya dianggap Ahok cuma pengawas. 081258383553 11-9-2014

18.46

CPNS Kubu Raya Halo, mau minta tolong, penjelasan BKD Kubu Raya tentang penerimaan CPNS yang 2010 dengan 2012, sementara penerimaan 2014 sudah menyusul. 082350649979 14-9-2014

HARIAN

16.57

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Untuk bapak Kapolda, tolong setiap hari Senin anak buahnya dari pangkat bintara sampai perwira dites urine, agar Polisi-polisi nya tidak semakin banyak terperangkap obat setan. Betul..betul..betul.

082350687903 9-9-2014

15.36

Pengguna narkoba semakin meluas, menyebabkan Indonesia jadi target pasar bagi sindikat narkotika internasional. Berbagai cara dilakukan sindikat lintas negara untuk memasukkan narkotika ke Indonesia, baik melalui darat, laut dan udara. Indonesia pun disebut sebagai good market and good price. Suplai narkoba dikirim menggunakan orang-orang dari negara Afrika, Iran dan orang-orang Asia seperti Vietnam dan Malaysia, serta melalui Australia. Bahkan, kini sering menggunakan orang Indonesia sendiri. Modus yang dilakukan sindikat internasional pun terus diperbarui. Mulai dari memasukkannya ke bungkus sabun hingga di dalam kitab suci seperti Alquran dan Injil, spare part kendaraan, botol shampoo dan sabun sachet. Ironisnya, penyalahgunaan narkoba juga masuk ke lingkungan pejabat negara, tidak terkecuali Kepolisian dan Badan Narkotika Nasional (BNN). Padahal, keberadaan BNN bukan cuma di pusat, tapi juga di daerah. Di satu sisi, pemerintah begitu getol dan keras melawan peredaran narkoba, tetapi fakta sosialnya, peredaran narkoba juga begitu gencar. Tertangkapnya AKBP Idha Endri Prasetiono dan Bripka MP Harahap oleh Polis Diraja Malaysia (PDRM), Jumat (29/8) lalu, karena membawa narkotika jenis sabu seberat 6 kilogram, membuktikan fakta serangan sindikat narkoba ke Indonesia benar adanya. Tidak hanya itu, BNN pun memberikan sebutan lain untuk Lapas Klas II A Pontianak sebagai Pasar Besar Narkoba . Dari jalur masuk barang, aparat penegak hukum, hingga tempat memberikan hukuman, semua sudah terkontaminasi enaknya menangguk duit haram bisnis narkoba. Seperti diketahui, narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obatobatan berbahaya. Istilah narkoba ini sangat berkaitan dengan senyawa yang memberi efek kecanduan bagi para penggunanya. Bahaya narkoba tidak hanya berpengaruh pada fisik, tetapi bisa mengganggu mental atau jiwa pecandu narkoba tersebut. Menurut anda?

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak * Pin BB : 7CCFC50B * Hp : 0821 5688 2222 * SMS : 0816 4911 1555

CARA MUDAH MUDAH PASANG PASANG IKLAN IKLAN CARA

di Harian Hubungi :

Hotline : (0561). 768677 HP. 0852 0852 4541 4541 1544 1544 HP. bisa SMS dan BBM bisa SMS dan BBM (PIN: 73F2B87C) 73F2B87C) (PIN:

Harian Rakyat Kalbar dilahirkan 9 Juli 2014, sebagai perubahan dari Harian Equator yang terbit perdana 29 November 1998. Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH

Penerbit PT Kapuas Media Utama Press

Jawa Pos Media Group Kantor Pusat: Gedung Graha Pena Kalbar, lantai 2 & 3 Jalan Arteri Supadio (Ayani 2) Km 3,5 Sungai Raya Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Tel. 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: rakyatkalbar.news@yahoo.co.id

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal, Kiram Akbar. Sekretaris Redaksi: Miftahul Jannah. Kontributor: Efrata Denny Saputra (Bandung), David T Marpaung. Pracetak/Layouters: Dennis Marlone (Manajer), Defri, Roby, M. Fahrizal. Illustrator: Reza Setiawan. Website: Hendra Ramawan (Koord), Endar Fernandes, Febriandi Bahroni. Biro Pontianak: Syamsul Arifin, Andreas, Davy, Deska Irnansyafara, Ocsya Ade CP. Kubu Raya: Arisandy. Mempawah: Alfi Shandy, Jalan Teratai Blok A No 3, Tel. 0561-691326. Singkawang: Mordiadi, Jalan Alianyang (samping Koperasi Sinka), Tel. 0812-5667-3567. Sambas: Muhammad Ridho, Jalan Sukaramai Komplek Didis Permai Blok G/10, Dalam Kaum, Tel. 0852-4569-8977. Bengkayang: Kurnadi, Jalan Tiga Desa Komplek SMP Negeri 3 No 111, Bumi Emas, Tel. 0821-5983-8787. Landak: Antonius, Jalan Jalur 2 (depan Wisma Usaha Jaya Pal 2) Ngabang, Tel. 0813-4529-4139. Sanggau: Kiram Akbar, Jalan Nenas Komplek Dinkes No 40 Tanjung Sekayam, Kapuas, Tel. 0813-5253-3013. Sekadau: Abdu Syukri, Komplek Terminal Lawang Kuari No 225 (Fotocopy GSI), Tel. 0856-5234-7489. Sintang: Suhardin, Jalan Bintara, Kapuas Kiri Hilir, Tel. 0813-5211-2659. Melawi: Sukartaji, Jalan Juang Nanga Pinoh, Tel. 0568-22069. Kapuas Hulu: Arman Hairiadi, Jalan M Yasin No 3, Tel. 08565231-1288. Kayong Utara: Kamiriludin. Ketapang: Jaidi Chandra, Jalan Ketapang-Siduk, Sungai Awan, Tel. 0821-5948-6599. Komunikasi & Pengembangan Bisnis: Mohamad Qadhafy. Pemasaran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Julia Novitasari (Admin). Distribusi: Abubakar (Koord), Susanto, Ferry Firmansyah. Event Organizer: Fajar Handhika. Keuangan: Nurbani (Manajer). Umum & Administrasi: Adi Dharma. Pemasaran Iklan: Ahmad Jais (Manajer), Abdul Hadi. Biro Jakarta: Jalan Jeruk Purut Al Ma’ruf No 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560, Tel. 021-78840827, Faks. 02178840828. Tarif Iklan Mili Meter Kolom: Hitam-Putih (Black-White/BW) Rp 25.000, Warna (Full Colour/FC) Rp 35.000. Tarif Iklan Baris: Rp 7.000/baris (min. 2 baris, maks. 10 baris). Rekening: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas, Bank Kalbar, BRI Cabang Pontianak. Harga Eceran Pontianak-Kubu Raya: Rp 2.500, Langganan: Rp 65.000/bulan (Luar Kota tambah ongkos kirim). Harga Eceran Mempawah-Singkawang-Bengkayang-Sambas: Rp 3.000, Langganan: Rp 70.000/bulan. Harga Eceran Landak-Sanggau-Sekadau-Sintang-Melawi-Kapuas Hulu- Kayong Utara-Ketapang: Rp 3.500, Langganan: Rp 75.000. Rakyat Kalbar (RK) Online: www.rakyat-kalbar.com


KURSI RAKYAT KURS

RAKYAT KALBAR

k

untu

Romi: Pemecatan SDA Sah JAKARTA. Sekalipun mendapat perlawanan dari kubu Suryadharma Ali (SDA) dengan aksi pendudukan kantor DPP PPP, kubu Romahurmuziy Cs tetap menyatakan keputusan pemecatan Ketua Umum SDA tersebut sudah benar, yaitu lewat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) pada 14-15 September 2014 di Jakarta. Keputusan memberhentikan Pak SDA dari jabatan Ketua Umum PPP sudah resmi dan sah lewat Rapimnas, tegas Sekjen DPP PPP Romahurmuziy di Jakarta, Senin (15/9). Tidak itu saja, semua keputusan Rapimnas menurut Romi, begitu dia akrab disapa, sudah sesuai dengan AD/ART DPP PPP, termasuk keputusan Rapimnas yang mengukuhkan Wakil Ketua Umum PPP Emron Pangkapi sebagai pengganti SDA. Rapimnas ini sudah sesuai dengan pasal 50 ART. Dan peserta rapimnas adalah pengurus harian DPP dan ketua pengurus harian DPW, ujarnya. Romi mengatakan, rapimnas kemarin dihadiri 29 dari 33 DPW. Bahkan perhelatan itu juga dihadiri 30 dari 50 ketua harian. Artinya jika lebih dari setengah yang hadir. Keputusan rapimnas yang tak kalah pentingnya adalah membuat struktur kepengurusan DPP PPP yang baru dan pihaknya akan melaporkannya ke Kemenkumham, tutupnya. (Rmol)

JAKARTA. Salah satu sayap pemuda Partai Hanura, Gerakan Muda Nurani Rakyat (Gemura) menyatakan mengundurkan diri dari keikutsertaan dalam Koalisasi Organisasi Pemuda Indonesia Jokowi JK (Kopi Jokja). Kopi Jokja adalah gabungan dari organisasi-organisasi kepemudaan tingkat nasional yang memiliki pengurus daerah diseluruh wilayah Indonesia, yang menjadi relawan untuk pemenangan pasangan Jokowi JK pada pilpres lalu. Wakil Sekretaris Jenderal DPP Gemura, Annisa Azahro mengatakan, setelah Jokowi-JK menang, Kopi Jokja bertugas mengawal dan memastikan bahwa program pro rakyat kecil Jokowi-JK terealisasi. Namun di dalam perjalanannya pasca pilpres, Kopi Jokja melalui beberapa OKP inisiator di dalamnya mulai bergeser dengan melakukan manuver-manuver dalam proses perebutan Ketua Umum KNPI dalam Kongres Pemuda Oktober mendatang. Seperti Konteks Idol, Kopi Jogja melakukan konteks calon ketum KNPI. Hal ini pasti menjadi preseden buruk bagi Jokowi-JK, karena publik khususnya pemuda Indonesia akan menilai bahwa Jokowi-JK ikut terlibat mengintervensi proses politik dalam Kongres Pemuda ini, ujar Annisa Azahro dalam keterangannya, Senin (15/6). Maka dari itu, ia menambahkan, apabila dalam proses selanjutnya dalam Kopi Jokja masih ditemukan nama Gemura, maka dipastikan bahwa itu adalah ilegal seperti dibeberapa spanduk yang dipasang di beberapa titik di ibu kota. Kepada seluruh kader Gemura se Indonesia untuk tetap konsisten dalam mengawal jalannya pemerintahan Jokowi-JK, tandas Annisa Azahro. (Rmol)

Laskar PM Kalbar Ancam Turun Saat Pelantikan Jika Rahmad S Tetap Dilantik PONTIANAK-RK. Ketua PAC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sungai Kakap, Bahrudin mendesak KPU Kabupaten Kubu Raya untuk tidak melantik Caleg terpilih Dapil Kakap, Rahmad S yang tersandung kasus ijazah palsu. Saya meminta kepada KPU Kubu Raya tidak melantik Rahmad S pada tanggal 17 September nanti. Kalau kasus korupsi, memang harus menunggu inkrah, tapi kalau ini kasusnya beda, pada kasus ini kan tidak mempenuhi persyaratan, kata Bahrudin menyikapi pernyataan KPU Kubu Raya yang tidak bisa memproses Rahmad S karena sebelum ada kekuatan hukum tetap kepada Rakyat Kalbar, Senin (15/9/2014).

Menurut dia, ijazah adalah syarat dasar untuk menjadi Dewan. Penegasan dari Dinas Pendidikan yang menyebutkan bahwa ijazah yang digunakan Ramhad S itu tidak sah harusnya bisa dijadikan dasar KPU untuk tidak melantik yang bersangkutan. Jangan lagi menunggu inkrah, kalau itu harus dibedakan antara pemalsuan ijazah dengan kasus lain. Ketika ijazah itu dikatakan Dinas Pendidikan tidak sah, maka harus ditaati KPU. Dan Rekomendasi Bawaslu juga sudah jelas, kata Bahrudin. Di tempat yang sama, Ketua Laskar Pemuda Melayu (PM) Provinsi Kalbar, Darwin mengingatkan KPU agar tidak membuat sejarah buruk dengan

Darwin, Ketua Laskar Melayu Kalbar dan Bahrudin, Ketua PAC PKB Kakap (gunakan peci). Deska

melantik Dewan terpilih yang hanya tamat Sekolah Dasar

Saya kira, pernyataan parpol yang siap menerima Ahok, itu untuk menyenangnyenangkan perasaan Ahok saja. Memangnya ada di antara pimpinan parpol yang mau menerima calon kader kalau seseorang tidak lagi menjaga kesantunan?, Martin Hutabarat JAKARTA. Hubungan Wakil Gubernur (Wagub) DKI, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan Partai Gerindra se-

gedung Nusantara IV, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (15/9). Akhir-akhir ini menurut anggota Komisi III DPR itu, Ahok lebih banyak menghabiskan waktunya mengkritik berbagai undang-undang yang sesungguhnya bukan kewenangan dia. Kenapa tiba-tiba Ahok menghabiskan waktunya mengurus undang-undang yang sesungguhnya itu urusan Presiden dengan DPR?, tanya Martin. Ia mengatakan bahaya juga kalau seorang wakil kepala daerah menjadikan bicara sebagai pekerjaannya sehari-hari. Apalagi DKI Jakarta ini menyandang predikat sebagai Ibu Kota Negara. Yang paling baik, biarkan prestasi kerja yang berbicara, jangan jadikan bicara sebagai pekerjaan, ujarnya. Martin menambahkan, Menurut Ade, belum ditegaya keseharian Ahok yang terkesan mengabaimukan kader Partai Keadilan kan kesantunan dalam Sejahtera yang terpilih menjadi anggota dewan meskipun tersangkut perkara korupsi. Namun, PKS pernah mengusung kadernya yaitu Jamal Lulail Yunus sebagai caleg nomor urut 1 di Dapil Jatim V meski akhirnya gagal terpilih. Jamal ditetapkan sebagai tersangka korupsi proyek pengadaan lahan UIN Maulana Malik Ibrahim. Proyek yang merugikan uang negara senilai Rp 4 miliar itu masih dalam proses penyidikan oleh Kejari Malang, bebernya. Karena itu, ICW mendesak Komisi Pemilihan Umum segera mencoret caleg terpilih yang menjadi terpidana korupsi dan telah memiliki kekuatan hukum tetap. Parpol sebaiknya juga perlu melakukan perbaikan proses rekruitmen terhadap kadernya di masa mendatang. Untuk menghindari masuknya orang bermasalah terpilih menjadi wakil partai dan juga wakil rakyat di parlemen, demikian Ade. (Rmol)

makin panas. Serangan terus dilancarkan para politisi Partai Gerindra kepada Ahok pasca mundur dari partai besutan Prabowo Subianto itu. Salah satunya dari Ketua DPP Partai Gerindra, Martin Hutabarat. Ia mengkritik Ahok dalam mengurus DKI Jakarta. Menurutnya, Ahok lebih banyak bicara daripada bekerja. Ahok itu Wakil Gubernur DKI Jakarta yang seharusnya mengurus DKI Jakarta secara baik dan mensejahterakan warganya, tegas Martin di

Anggota DPR dari Demokrat Paling Banyak Terjerat Korupsi JAKARTA. Anggota DPR terpilih dari Partai Demokrat paling banyak terlibat kasus korupsi. Terbaru, salah satu petingginya Jero Wacik dijadikan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus suap di Kementerian ESDM yang dipimpinnya. Demokrat merupakan partai politik yang kadernya paling banyak terjerat korupsi namun terpilih lagi menjadi anggota dewan periode 20142019, yaitu 13 orang, ungkap Koordinator Badan Pekerja Indonesia Corruption Watch (ICW) Ade Irawan dalam jumpa pers di kantornya, Jalan Kalibata Timur, Jakarta, Senin (15/9). Sedangkan, PDI Perjuangan dan Partai Golkar ada 10 orang kadernya yang terjerat korupsi, Partai Kebangkitan Bangsa lima orang, Partai Gerindra dan Partai Hanura masing-masing tiga orang, Partai Persatuan Pembangunan dua orang, serta Partai Nasdem dan Partai Amanat Nasional satu orang.

DI BUTUHKAN SEGERA

EKO SERVICE

WIN ONE KARAOKE membutuhkan tenaga kerja Soundman & Bartender (Pria & Wanita), Akunting & Kasir (Wanita), menguasai komputer, memiliki pengalaman dibidangnya. Lamaran diantar ke Jl. Budi Karya No. D1-D4, Telp. 0561-762330

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Pinyuh dan Mempawah Hub : Mulyadi 08125639448

SEDOT WC HUB TELP.

PENYEWAAN RUANG MEETING KAPASITAS 30 -100 PAX GEDUNG GRAHA PENA KALBAR Jl. Arteri Supadio Km 3,5, Kubu Raya Hubungi 081254660990

PELUANG INCOME

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Nanga Pinoh Hub Sukartadji: 0852 45084541

Modal 100 rb, Hasil jutaan rupiah

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Sintang. Hub : 081352112659 (Suhardin)

0822 7681 5430 0877 6819 1666

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Singkawang Hub Dedy: 081256056477

Ingin berlangganan Haria Rakyat Kalbar di Sambas. Hub Indra: 085245686818

7089235

HUB/SMS”BERMINAT”

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI Promo DP & Cicilan Ringan Suzuki Mobil

0813 4806 2271 0856 5085 7244

ADI

Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257 (Jalan Lebar, Dekat RS. Antonius) - Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, Brosur ,dll. - Menyewakan Tenda/Kursi - Membuat Tenda&Sarung Kursi

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

PASANG IKLAN di Biro Harian

A H O K

NATA

RAKYAT KALBAR MELAWI 0852 4508 45411 SANGGAU 0813 5253 3013 KETAPANG 0821 5948 6599 SINGKAWANG 0812 5667 3567 LANDAK 0813 4529 4139

085245412468 BB : 29D9FFBE

0852 4518 1959 BB : 7A026AB9

SOLUSI TEPAT UNTUK ANDA

ERTIGA

DP. 25.460.000 Cicilan 2.820.800

Mega Carry Extra DP. 18.340.000 Cicilan 2.438.900

PROMO IDUL FITRI

* Dapatkan Hadiah Langsung - GPS Garmin HUD - Cash Back Puluhan Juta

MENERIMA PANGGIL AN

PEMIJATAN TRADISIONAL

PERCETAKAN TENDA & SOUVENIR

MENERIMA PESANAN :

(tanpa kerja) (www.indofxexpress.com)

HUB: BANG ABU

(SD). Kalau Rahmad S masih dilantik, jadi ke depan kita tidak perlu lagi KPU. Karena sudah ditempati orang-orang yang tidak benar, ucapnya. Menurut Darwin pembatalan pelantikan Rahmad S sudah harus dilaksanakan karena sudah jelas rekomendasi dari Bawaslu Kalbar. Ini kan sudah jelas, sudah ada rekomendasi dari Bawaslu Kalbar, dari Dinas Pendidikan Kubu Raya, dari DPW PKB yang ditembuskan kepada DPC untuk segera mengganti Rahmad S. Partai saja malu, apalagi masyarakat, ujarnya. Darwin mengancam akan turun pada saat pelantikan jika Rahmad S tetap dilantik. Kita akan turun dan men-

cari kebenaran. Wakil rakyat adalah wakil yang layak untuk rakyat. Kalau hanya tamatan SD, anak saya bisa jadi Dewan dong. Untuk apa sekolah tinggi-tinggi, KPU Kubu Raya kok dapat dibodoh-bodohin sama anak SD, kesalnya. Darwin mengatakan KPU berasalan tidak bisa membatalkan pelantikan karena sudah menjelang H-3. Terus karena secara administrasi laporan belum lengkap. Inikan alasan-alasan untuk menghambat. Kalau saya jadi Ketua KPU, Saya pasti menegakkan aturan yang benar, pungkasnya. Laporan: Deska Irnansyafara Editor: Julianus Ratno

Gerindra Terus Serang Ahok

IKLAN BARIS & PAKET HEMAT

Biro

5

KPU Kubu Raya Didesak Jalankan Rekomendasi Bawaslu

Sayap Partai Hanura Mundur dari Relawan Jokowi-JK

Karyawan/ti refleksi bagi hasil dan karyawati salon, berminat langsung kesalon akhim 2 Jalan Merapi No. 161 Telp. 0561-742760

Selasa, 16 September 2014

Splash

Wagon R

DP. 23.446.000 Cicilan 1.643.000

DP. 29.207.000 Cicilan 2.456.000

Hubungi :

berpolitik akan menyulitkannya bergabung dengan partai politik di Indonesia. Saya yakin, dengan gayanya yang lepas dari standar-standar kesantunan berpolitik, Ahok akan mengalami kesulitan besar untuk kembali dapat bergabung dengan partai politik di Indonesia, katanya. Partai Gerindra, kata Martin, tidak akan pernah merasa kehilangan dengan hengkangnya Ahok dari Gerindra. Masih banyak kader Gerindra yang santun dan jauh lebih baik ketimbang Ahok, tegasnya. Menyikapi adanya sejumlah partai politik yang menyatakan siap menampung Ahok, menurut Martin, itu hanya untuk menyenangkan hati Ahok saja. Saya kira, pernyataan parpol yang siap menerima Ahok, itu untuk menyenang-nyenangkan perasaan Ahok saja. Memangnya ada di antara pimpinan parpol yang mau menerima calon kader kalau seseorang ti-

dak lagi menjaga kesantunan?, ujarnya. Cara Ahok berurusan dengan Gerindra menurut Martin, akan menjadi trauma politik bagi pimpinan partai politik lainnya. Karena itu, saya yakin, tidak ada partai yang tampung Ahok dengan gaya Ahok seperti ini. Di Gerindra masih banyak yang lebih hebat dari Ahok. Ini soal waktu dan kes e m patan saja, pungkasnya. (jpnn)

Martin Hutabarat

Informasi Pemasangan CALL CENTRE Hotline (0561). 768677 , Fax (0561).768675 PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH” Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet / Permadani * Foto & Video Shooting * Pembuatan Tenda

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso

DJl. Srikaya No. 17 Pontianak Telp. 7057240, 08164983624 (Dekat Masjid Sirajul Munir)

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

Rp. 950.000,-

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

CARA MUDAH

PASANG IKLAN 1. Hubungi kami via telp/email/SMS 2. Siapkan materi iklan 3. Kirim materi via email/BBM/SMS 4. Materi kami desain 5. Pembuatan form order 6. Pembayaran 7. Iklan siap tayang

SOAL BIAYA...? TENTU PASTI HEMAT!!!

GEDUNG GRAHA PENA KALBAR LT. 3 JL. ARTERI SUPADIO KM 3,5 KUBU RAYA Hotline : (0561).768677 HP: 0852 454 11544 PIN: 73F2B87C Email: iklanrakyatkalbar@gmail.com


6

RAKYAT KALBAR Selasa, 16 September 2014

Cowok Diikat Lalu Diperkosa CHANTAE Gillman, perempuan 26 tahun asal Seattle, AS sedang mengahadapi tudingan perkosaan. Jika biasanya perempuan yang menjadi korban pemerkosaan, kini Chantae dituding sebagai pelaku perkosaan terhadap seorang laki-laki yang sedang mabuk dan tak sadarkan diri. Pria 31 tahun yang tak disebutkan namanya itu mengaku pada 17 Juni lalu saat dirinya terbangun di apartemennya, tubuh Chantae sedang berada di atas tubuhnya. Dia pun kaget tak karuan, apalagi dirinya tak mengenal sosok Chantae secara dekat. Dia pun cepat-cepat menyuruh Chantae turun. Dia hanya mengetahui Chantae sebagai pemakai narkoba di dareahnya. Bahkan media setempat menyebut Chantae pernah terlibat dalam perampokan dan pencurian mobil. Salah satu petugas kepolisian mengatakan, sebelum diperkosa, pria itu menghadiri sebuah pesta yang diadakan seorang tetangganya yang mengenal Chantae. Di sana pria itu mengkonsumsi minum-

minuman keras hingga mabuk. Begitu pulang di kamar apartemennya, dia langsung tidur, kata polisi bernama Roger Ishimitsu. Pria itu lantas terbangun sekitar pukul 02.00 dan sudah ada seorang perempuan di atas tubuhnya. Saat diperkosa, tangan pria itu diikat dibelang kepalanya. Sejatinya Chantae sempat cuek dan tetap menikmati tubuh pria itu meski sang korban sudah sadar dan meronta-ronta. Beruntung sang pria berhasil lepas dari sekapan perempuan itu dan langsung mengusir sang pelaku. Dia (korban) cepat-cepat pergi ke rumah sakit untuk memeriksakan tubuhnya, kata Roger. Kepada polisi Chantae mengaku tak sadar mengapa dirinya bisa berada di kamar pria itu dan bercinta dengannya. Dia hanya mengaku mengidap gangguan kejiwaan bipolar. Kini Chantae pun didakwa telah melakukan perkosaan tingkat dua dengan korban yang tidak berdaya saat disetubuhi. (jpnn)

Chantae Gillman

Lima Anggota BPK yang Baru JAKARTA-RK. Komisi XI DPR RI akhirnya menuntaskan pemilihan calon Anggota BPK RI. Dalam pemilihan yang dilakukan lewat dua kali voting ini, terpilih lah 5 Anggota BPK RI yang baru. Kelima Anggota BPK RI itu adalah Moermahadi Soerja Djanegara, Harry Azhar Azis, Rizal Djalil, Achsanul Qosasi, dan Eddy Mulyadi Soepardi. Eddy terpilih dalam voting kedua karena dalam tahap pertama, suaranya sama dengan Nur Yasin. Harry Azhar Azis, yang terpilih sebagai Anggota BPK, saat ditemui di Ge-

dung DPR mengatakan akan segera meng ajukan surat pengunduran diri kepada Ketua Umum Partai Golkar Aburiizal Bakrie. Nanti saya akan menyiapkan surat pengunduran untuk diserahkan kepada Ketua Umum Golkar, karena di undang-undang itu, BPK tidak boleh menjadi anggota partai, ujarnya. Diketahui, nama-nama Anggota BPK RI terpilih ini akan disahkan dalam Paripurna DPR RI dan diserahkan ke Presiden. Kemungkinan mereka akan dilantik 20 atau 21 Oktober mendatang. (jpnn)

Dua Proyek Migas Senilai SBY Dukung Pilkada Langsung Peta di DPR Berubah Rp13,6 Triliun Diresmikan JAKARTA-RK. Pemerintah terus mendorong proyek industri hulu minyak dan gas bumi (migas) di sisa masa jabatan. Hal tersebut dibuktikan dengan peresmian dua proyek migas yang diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (15/9). Peresmian tersebut dilakukan bersamaan dengan beberapa proyek yang masuk ke dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Pelaksana Tugas Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Johannes Widjonarko mengatakan, dua proyek yang diresmikan mempunyai nilai signiďŹ kan terhadap kinerja migas Indonesia kedepan. Yakni, proyek Lapangan Gas Ruby, Blok Sebuku, oleh Mubadala Petroleum. Serta, proyek Sisi Nubi 2B, Blok Mahakam, oleh Total E&P Indonesie. Total investasi keduanya mencapai Rp 13,6 triliun. Proyek Ruby menelan biaya Rp 5,5 triliun. Sementara proyek Sisi Nubi 2B membutuhkan dana sebesar Rp 8,1 triliun.

Proyek-proyek ini menunjukkan kerja keras pelaku industri migas yang terus komitmen mencari cadangan-cadangan migas baru di Indonesia, ujarnya dalam keterangan resmi kemarin (14/9). Dia menerangkan, proyek Lapangan Ruby ditargetkan memproduksi gas sebesar 85 miliar british thermal unit per hari (bbtud). Yang paling penting, seluruh produksi dari proyek tersebut bakal dialirkan ke pembeli domestik. Salah satu yang terbesar, pasokan kepada Pupuk Kalimantan Timur (PKT) untuk mendukung program ketahanan pangan di Indonesia. Kontrak jual beli gas bumi antara PKT dengan Mubadala Petroleum berlaku hingga 31 Desember 2021. Sekitar 250 miliar kaki kubik (bcf) gas bumi akan diproduksi untuk pasar domestik selama umur produksi lapangan tersebut. Harga yang disepakati sebesar USD 5,75 per juta british thermal unit ditambah faktor tertentu sesuai harga amoniak dan urea, ungkapnya. Sedangkan, lanjuti proyek pengembangan Sisi Nubi 2B di lepas pantai Kutai Kartanegarameliputi pemasangan dua wellhead platform baru. Termasuk, jaringan pipa in-

terkoneksi yang akan terhubung di dua platform. Sesuai rencana pengembangan (POD), proyek Sisi-Nubi fase 2 bakal menambah 35 sumur dan menelan biaya USD 1,033 miliar. Sebesar USD 739 juta dilaksanakan untuk fase 2B, jelasnya. Sementara itu, Presiden Mubadala Petroleum untuk Indonesia Chris Jones mengatakan, pihaknya terus berupaya menyelesaikan pengembangan lapangan Ruby secara eďŹ sien, tepat waktu, dan aman. Lapangan Ruby beroperasi dengan lancar hingga hari ini. Dengan menyelaraskan proyek tersebut dengan prioritas Pemerintah Indonesia, menunjukkan bahwa kami mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia, katanya. Hal tersebut juga diungkapkan oleh President & GM Total E&P Indonesie, Hardy Pramono. Dia mengungkapkan, proyek Sisi Nubi melibatkan 1.200 orang dan 42 kapal berbagi jenis. Kebanyakan berasal dari perusahaan, produk, dan maupun tenaga ahli nasional. Kami harapkan produksi migas tersebut dapat menambah dukungan bagi pembangunan nasional, ungkapnya. (jpnn)

Wakil Walikota .............................................................................................................dari halaman 9 pajak selama 2,5 tahun. Inikan terhutang dan tidak tertagih, ujar Edi kepada Harian Rakyat Kalbar, Kamis (11/9) lalu. Edi berjanji akan mengecek data-data di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Pontianak. Apakah memang benar Karaoke River-X Hotel Aston menggelapkan pajak atau memang ada masalah lain. Saya akan coba mengecek data ini. Kalau memang terbukti tidak dibayar dan tidak ditagih pajaknya, maka ini adalah pidana. Ini sudah namanya menggelapkan pajak, tegas Edi. Dikatakan Edi, kalau suatu usaha memberikan struk pembayaran dan konsumen dikenakan pajak, maka usaha tersebut harus menyetor pajak kepada Dispenda. Semua usaha kalau sudah ada retribusi untuk Kota Pontianak, maka harus membayar pajak ke Dispenda, karena ini sudah ada Perda-nya. Ini sudah wajib, ujar Edi.

Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Pontianak ini mengaku belum mendapatkan laporan dari Kepala Dispenda atas masalah ini. Sebagai bawahan yang baik, mestinya Amirullah selaku Kepala Dispenda Kota Pontianak menyampaikan laporan kepada atasannya, terkait kendala atau masalah mengenai perpajakan. Karena tidak ada laporan dari Amirullah, maka wakil walikota yang mempertanyakan masalah ini kepada Dispenda. Saya akan panggil Kepala Dispenda, Amirullah. Saya tanya apakah kasus ini (pajak room River X Karaoke Hotel Aston) sudah ditangani atau belum. Kalau ada keterlibatan oknum di Dispenda, maka ini harus ditindak, dari sanksi ringan sampai berat. Mulai dari tertulis, hingga pemecatan. Kalau ada oknum terlibat harus ditindak, tegas Edi. Ditanya mengapa Kepala Dispenda engg an menanggapi dan memberi-

kan penjelasan kepada masyarakat melalui media? Edi hanya dapat berkata, ini adalah masalah yang sangat sensitif. Saya juga tidak tahu ada apa dengan Pak Amir, yang jelas ini sangat sensitif, ini masalah rumit. Saya tidak tahu mengapa Pak Amir selaku Kepala Dispenda tidak open (terbuka) dan tidak bisa menjelaskan. Saya tidak tahu, apakah ini bersifat rahasia, atau terbuka kepada masyarakat, ucap Edi. Maka sebab itu, saya harus ketemu segera Kepala Dispenda, mempertanyakan masalah ini. Karena ini sudah sering dibahas di koran, sudah ada dari dewan, kejaksaan, dari Dispenda belum menyikapi, maka saya ingin konďŹ rmasi kepada dinas tersebut, ujar Edi yang merasa heran melihat sikap Kepala Dispenda seperti patung, setelah diberitakannya dugaan penggelapan pajak yang dilakukan Tempat Hiburan Malam (THM) River X Karaoke Hotel As-

ton Pontianak. Edi berharap, mudahmudahan saja data Dispenda Kota Pontianak akurat dan benar. Jadi dapat memberikan sesuatu hal yang benar. Ditegaskannya, semua pelanggar pajak harus ditindak tegas. Baik pelaku usaha besar dan kecil, maupun adanya keterlibatan oknum pejabat atau pegawai Dispenda. Saya lihat banyak yang kecilkecil (usaha kecil) ditindak, yang besar jarang, karena mungkin tidak terekpos kali ya? Kalau saya pribadi, ini harus ditindak tegas, tidak boleh ada tebang pilih, pemerintah harusnya memperlakukan warga Kota Pontianak secara adil dan sama, tegas Edi seraya mengatakan seharusnya masyarakat kecil dilindungi, karena mereka lemah. Laporan: Deska Irnansyafara Editor: Hamka Saptono

Dir Reskrimum Polda .........................................................................................dari halaman 9 penyerahan barang bukti dan tersangka. Mudah-mudahan hasil pemeriksaan Pak Jaksa nanti tidak ada masalah, sehingga perkara ini segera bergulir ke proses selanjutnya, harap Hary. Penyerahan berkas kasus Idha ini lebih cepat dibanding perkara-perkara lainnya yang ditangani Polda Kalbar. Padahal penetapan tersangka dan ditahannya Idha di Polda Kalbar pada 10 September lalu. Namun dikatakan Hary hal itu relatif. Karena proses penyelidikan dan penyidikan sudah dimulai sejak sebelum IEP ini ditangkap. Dan proses pemeriksaan saksi sudah kita lakukan sebelumnya, ungkapnya. Lanjut Hary, koordinasi kepada Kejati Kalbar jauh sebelumnya sudah dilaku-

kan. Tidak hanya mengenai kasus Idha ini. Setelah menerima berkas dari Polda Kalbar di ruangannya, Aspidsus Kejati Kalbar, Didik Istiyanta langsung membentuk tim jaksa penyidik untuk menangani kasus Idha Endri. Tim terdiri dari tiga jaksa senior Tindak Pidana Khusus (Tipidsus). Diantaranya, Juliantoro Hutapea, Sri Yanto dan Agus Sucipto Roso. Didik menyatakan Kejaksaan mempunyai waktu tujuh hari untuk mengkaji berkas tersebut. Selanjutnya memberikan arahan kepada kepolisian. Bisa tiga hari atau lima hari kita kaji, apakah berkas tersebut sudah dinyatakan lengkap atau memerlukan tambahkan, ujar Didik. Lanjut Didik, untuk

menangani kasus ini, Polda Kalbar sebelumnya sudah melakukan koordinasi dengan membuat Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) kepada Kejati. Kejati akan menunjuk jaksa, untuk melakukan pemantauan perkembangan penyidikan dan melakukan penelitian berkas perkara (form surat P-16A). Dikatakan Didik, jaksa yang ditunjuk inilah yang akan melakukan koordinasi dengan para penyidik dalam hal menentukan suatu perkara layak atau tidak ditingkatkan dalam tahap penuntutan. Jika sudah dinyatakan lengkap, Polda Kalbar bisa menyerahkan tersangka dan barang bukti terkait kasus ini ke Kejaksaan Tinggi Kalbar, jelasnya.

Disinggung mengenai penanganan kasus Idha yang mendapat perhatian nasional ini, Didik menyatakan tidak ada arahan khusus dari Kepala Kejati Kalbar, Resi Anna Napitupulu. Sama saja dengan penanganan kasus korupsi lainnya, katanya. Sebelumnya, tersangka Idha dijerat dengan pasal 12e UU No 31 tahun 1999 juncto UU No 20 tahun 2001 tentang Tipikor dan subsider 374 KUHP. Kepolisian menyatakan penguasaan mobil milik tersangka Aciu yang dilakukan Idha dianggap merupakan tindakan melawan hukum, dengan niatan untuk memiliki barang yang bukan miliknya. Laporan: Ocsya Ade CP Editor: Hamka Saptono

JAKARTA-RK. Direktur Lingkar Madani Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti, menyambut baik pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat, lewat akun Suara Demokrat di Youtube, Minggu (14/9) kemarin. Ray menyambut baik karena dalam akun tersebut SBY menyatakan lebih setuju pelaksanaan pemilihan kepala daerah secara langsung. SBY juga menyebut dalam dua hari ini (Selasa atau Rabu besok, Red), posisi yang tepat bagi FD akan disampaikan. Sekalipun terasa terlambat, pernyataan ini sedikit banyak akan mengubah posisi peta DPR, katanya di Jakarta, Senin (15/9). Ray berharap sikap SBY ini menjadi sikap politik FD terkait dengan pilkada langsung. Sebab pada saat yang bersamaan, sikap pemerintah juga sudah menyatakan setuju dengan pilkada langsung. Dalam hal ini sikap SBY tidak bisa dipisahkan antara dirinya sebagai presiden (sikap pemerintah) dan sebagai ketua umum (PD). Jika terjadi sikap berbeda artinya SBY melawan dirinya sendiri, katanya. Jika FD setuju dengan pilkada langsung, kata Ray, jelas peta DPR berubah. Pendukung pilkada langsung akan memenangkan voting. Jumlah suara PDIP, PKB, Hanura dan

PD mencapai 287 suara. Mengalahkan suara partai pendukung pilkada lewat DPRD yang terdiri dari Golkar, PKS, PAN, PPP dan Gerindra yang hanya menghimpun 273 suara. Selisihnya mencapai 14 suara. Dengan catatan tidak ada suara yang membelot. Jika melihat tren penolakan yang massif dari masyarakat Indonesia, saya justru khawatir akan ada suara KMP (Koalisi Merah Putih, red) yang membelot jadi mendukung pilkada langsung, katanya. Ray juga menilai jika peta suara terus bertahan mayoritas dukung pilkada langsung, maka partai-partai yang berbelok haluan dengan tiba-tiba seperti PAN, PKS, Gerindra, dan Golkar akan menuai malu. Karena artinya mereka berbelok haluan hanya untuk menuai kecaman masyarakat dan menerima kekalahan yang ke sekian di politik. Itu merupakan tindakan yang ceroboh, katanya. Sikap tersebut menurut Ray, menggambarkan pengelolaan politik tidak dilakukan dengan kalkulasi rasional, cermat dan visioner. Politik dikelola dengan semangat balas dendam dan amarah. Dua sikap yang menghilangkan rasionalitas dan menjatuhkan akal budi yang sehat menjadi semata-mata alat pragmatisme, katanya. (jpnn)

Sataruddin Ketua .....................................................dari halaman 9 kepada ketua DPRD agar dapat menjaga emosi. Sebagai pimpinan kita harus jaga emosi. Intinya beliau meminta kami dari para kader terpilih dari Fraksi PDIP untuk memiliki dasar yang kuat, apabila mengambil langkah-langkah serta memberikan kritikan kepada pihak eksekutif, jelas Sataruddin usai pelantikannya sebagai Ketua DPRD Kota Pontianak periode 20142019. Sebagai orang yang dipilih sebagai ketua sementara DPRD Kota Pontianak, menurut Sataruddin, langkah pertamanya yang akan diambil, memfasilitasi pembentukan fraksi-fraksi maupun tata tertib dan kode etik DPRD Kota Pontianak, sebelum pimpinan deďŹ nitif ditetapkan. Pimpinan definitif akan ditetapkan setelah ada alat maupun kelengkapan DPRD Kota Pontianak. Insya Allah satu bulan kemudian sudah terbentuk semuanya. Ketika setelah semua dibentuk,

selanjutnya kita akan persiapkan APBD tahun 2015, ujarnya. Berdasarkan pengalamannya sebagai anggota DPRD Kota Pontianak selama lima tahun ini (periode 20092014), Sataruddin meyakini, semua langkah dan sistem akan berjalan dengan lancar serta aman, karena kuncinya pada komunikasi. Kuncinya itu ada di komunikasi, tegasnya. Dalam sambutannya, Gubernur Kalbar sekaligus Ketua DPD PDIP Kalbar, Cornelis memberikan isyarat penting bagi kader-kader PDIP yang menduduki kursi DPRD Kota Pontianak. Saya peringatkan untuk semua kader-kader PDIP yang duduk di DPRD Kota Pontianak, untuk tidak asal ngomong jika memang tidak memiliki dasar atas apa yang diomongkan, tegas Cornelis. Menurut Cornelis, kader PDIP harus mampu memberikan terobosan-terobosan yang baik, guna membangun

Kota Pontianak untuk lebih maju dan berkembang. Saya tidak mau jika kader PDIP melakukan tindakan atau mengambil langkah serta bicara, jika tidak memiliki dasar atau landasan yang jelas , tegasnya lagi. Dalam pidatonya, Cornelis juga memberikan pesan kepada seluruh anggota DPRD Kota Pontianak yang terpilih, untuk mempelajari Undang-Undang serta peraturan-peraturan yang dibuat oleh pimpinan pusat (Presiden maupun Menteri). Pelajari Undang-Undang serta peraturan-peraturan yang dibuat oleh pimpinan pusat. Agar dalam pembentukan Perda yang dilakukan DPRD Kota Pontianak periode 2014-2019 lebih tajam, akurat dan benar-benar berlandaskan UU maupun peraturan pimpinan pusat, jelas Cornelis. Laporan: Achmad Mundzirin Editor: Hamka Saptono


RAKYAT KALBAR

SAMBUNGAN

Selasa, 16 September 2014

7

Kabinet Gemuk ..........................................................................................................dari halaman 9 Bahaya, Barang ...........................................................dari halaman 9 rakyat, sebuah pemerintahan yang terkonsolidasi, kata Jokowi, saat menggelar konferensi pers bersama Wakil Presiden terpilih, Jusuf Kalla, di Kantor Transisi, Jakarta Pusat, Senin (15/9) petang. Ia menyebut, pembentukan 34 kementerian itu dilakukan guna memastikan pemerintahan berjalan dengan efektif sesuai dengan sistem presidensial yang dianut oleh Indonesia. Yang pasti, Jokowi masih mempertahankan posisi menteri koordinator. Sementara, untuk posisi wakil menteri hanya akan diberlakukan di Kementerian Luar Negeri. Menko (menteri koordinator) tetap tiga, Wamen (wakil menteri) sementara ini menurut penilaian kita masih diperlukan di kementerian luar negeri, terang Jokowi. Namun, ia masih enggan membeberkan lebih jauh soal komposisi menteri koordinator itu. Jokowi juga belum mau menyampaikan perihal kementerian apa yang dilebur atau dihilangkan. Kapan kepastian komposisi kementerian baru atau kementerian yang dihilangkan dan perubahan nama diumumkan? Jokowi pun belum memastikan hal itu. Adanya perubahan nama atau kementerian baru, disampaikan di lain waktu. Kemarin belum final. Hari ini mau kita finalkan, ternyata masih belum final. Kan masih ada satu bulan lagi,

tegasnya. Jumlah 34 pembantu Presiden itu tak jauh beda dengan Kabinetnya Susilo Bambang Yudhoyono. Saat disinggung terkait janji kabinet rampingnya kala kampanye Pilpres, Jokowi malah melakukan perbandingan dengan negara jiran. Saya berikan contoh, negara tetangga Malaysia jumlah penduduknya 24 juta, kementeriannya ada 24. Nah kita 240 juta penduduknya, kementerian harusnya 240. Yang paling penting kita bangun kabinet yang kuat dan siap untuk bekerja, siap laksanakan program-program, tukasnya, ketika dibombardir pertanyaan oleh wartawan soal janjinya tersebut. Ia berdalih, pemerintahannya nanti memerlukan sokongan yang kuat dari menteri. Sebab, dia meyakini pemerintahan yang kuat bisa terjadi bila didukung oleh menteri yang kuat juga. Yang paling penting kita bangun kabinet yang kuat dan siap untuk bekerja, siap laksanakan program-program, tutur Jokowi. Mantan Wali Kota Solo ini juga tidak memberikan komentar saat ditanya soal merasionalkan pos 16 kementerian yang akan diisi oleh profesional Parpol, mengingat hanya ada lima Parpol pengusung Jokowi-JK. Apakah ada tambahan partai pendukung di pemerintahan nanti?

Kita tidak bahas kesana, jawab Jokowi singkat. Ia juga enggan menjabarkan lebih jauh ketika ditanya soal bagaimana menjelaskan kriteria 16 profesional parpol dalam kabinetnya untuk lima tahun mendatang. Nanti disiapkan lagi kriteria menterinya seperti apa ya. Sudah final, hanya nama belum selesai. Kita ingin agar ada ruang partisipasi publik berikan masukan, terangnya. Yang lucu, saat dirayu awak media untuk membocorkan pos yang bakal diisi kalangan profesional, Jokowi tampak hanya berniat menyebutkan tiga kementerian sebagai contoh. Tapi, Jusuf Kalla keceplosan. Nih, misalnya Kementerian Keuangan, BUMN, energi, ESDM, sebut Gubernur DKI ini pelan. Jokowi sudah berhenti bicara, namun JK yang berdiri di sampingnya menyebut satu kementerian lain. Kementerian Pertanian, celetuk Kalla. Sambil tertawa, Jokowi pun menyambung, Nah.. Itu.. Pertanian . Kemudian, setelah peristiwa keceplosan itu, para juru warta pun merengek minta bocoran tambahan. Kali ini, JK turut tertawa mendeng ar bujukan wartawan-wartawan. Masih terkekeh geli, Jokowi merangkul JK dan masuk ke dalam Kantor Transisi, tanda berakhirnya jumpa pers itu. Masih dari Rumah Tim

Transisi, salah seorang Deputi Tim, Andi Widjajanto juga terkesan hati-hati menjawab beragam pertanyaan seputar profesional dan profesional partai. Pada dasarnya, duaduanya (profesional dan dari partai) harus yang ahli. Contohnya, tidak mungkin posisi Menhub (perhubungan) atau Menlu (luar negeri) dari parpol kalau tidak memahami, tandas Andi kepada JPNN. Dijelaskannya, Jokowi sudah menarik garis batasan tegas ketika meminta Tim Transisi mengkaji struktur kabinet ke depan. Ada batasan yang tegas (dari Jokowi). Tim Transisi hanya membantu memberikan kriteria, kemudian melakukan kajian, dan kami tidak diminta memberikan matrik proporsional. Soal komposisi 18 profesional murni dan 16 profesional partai tidak bisa disentuh tim transisi, ungkap Andi. Andi juga sempat memberi isyarat bahwa namanama yang akan mengisi kabinet Jokowi-JK nanti sudah semakin final. Namun, katanya, hal itu belum akan diungkap ke publik. Jokowi sendiri juga masih belum memastikan kapan pengumuman komposisi kementerian baru, atau kementerian yang dihilangkan serta perubahan nama dari kementeriannya. Re-editing: Mohamad iQbaL

Buah Manggis .............................................................................................................dari halaman 9 mengatakan, Jangan kayak lama -lama . Itu tu rate-rate buah manggis tampok enam, mulut manis hati jahanam. Die same die pon bebantai, bile nak nguros rakyat, ye dak?, katanya. Maksudnya, jangan seperti yang lama, mereka itu ratarata seperti buah manggis bertampuk enam, mulutnya manis tetapi hatinya jahanam. Dia sama dia pun saling bantai, kapan mau mengurus rakyat, betul tidak?. Apalagi kalau bukan membicarakan anggota DPRD yang baru dilantik. Warga yang saya temui berharap, para wakil rakyat periode mendatang lebih amanah dan benar-benar membela rakyat kecil. Bicaranya yang khas dibarengi dengan pantun itu memang menarik perhatian orang-orang sekitarnya, termasuk saya yang mendengarnya. Tetapi saya hanya mendengarkan, tanpa ikut mengomentari kalimat yang lumayan kasar itu. Tetapi, benak saya sedikit melihat ke belakang, tentang apa saja yang sudah dilakukan para anggota DPRD Kota Pontianak periode 20092014. Serta berusaha membandingkan dengan kalimat warga di Pasar Flamboyan itu. Saya meyakini, warga mengutarakan kalimat seperti itu pasti memiliki alasan tersendiri. Bisa jadi, dia merupakan salah seorang pendukung yang kecewa

dengan legislator yang habis masa jabatannya tersebut. Sudah mahfum, ketika kampanye, para Calon Legislatif (Caleg) menggunakan kata-kata yang lembut, sopan dan janjinya pun manis. Tetapi setelah sukses duduk di kursi DPRD, semuanya hilang begitu saja. Inilah yang disebut Buah Manggis Tampok Enam, Mulut Manis Hati Jahanam . Karakter legislator itu memang bermacam-macam. Di Kota Pontianak misalnya, ada yang begitu lantang bersuara untuk rakyat dalam mengkritisi kinerja pemerintah (baca: vocal). Tetapi, banyak pula yang hanya membisu, yakni datang, duduk, dengar dan diam. Seolah-olah tidak peduli sama sekali dengan apa yang dilakukan eksekutif, apakah itu benar atau salah, yang penting gaji dan tunjangan mengalir deras ke kantong. Legislator seperti ini umumnya dari partai politik yang berkoalisi dengan kepala daerah. Parahnya lagi, dia sebagai pengaman kebijakan eksekutif, apapun itu, tidak peduli apakah menyengsarakan rakyat atau tidak. Ada pula yang vocal luar biasa mengkritisi ini dan itu kebijakan dan kinerja eksekutif. Tetapi mendadak diam di kemudian hari. Alasannya yang disampaikannya bermacam, juga ini dan itu . Mencurigakan…

IDACHI SPORTS

MUDAH

Berbagai karakter legislator Kota Pontianak ini, salah satunya tercermin dalam kasus dugaan korupsi Sekolah Satu Atap atau Sekolah Terpadu yang dimentahkan Kejaksaan. Sangat sedikit Legislator Kota Pontianak yang mau mengomentarinya, apalagi bersuara lantang terkait permasalahan proyek multiyears yang menghabiskan anggaran 19,2 miliar tersebut. Hanya satu orang legislator yang bersuara terus menerus. Kemudian seorangnya lagi hanya beberapa kali bersuara, kemudian hilang entah kenapa. Sedangkan yang lainnya, seperti orang demam yang hanya bisa berbaring dan melihat-lihat. Contoh kasus lainnya, terkait penggelapan pajak oleh River-x Karoke Aston Hotel. Sudah dipastikan ketika Inspeksi Mendadak (Sidak) DPRD dan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Pontianak. Sebenarnya, Sidak tersebut suatu prestasi, lantaran berhasil membongkar kenakalan River-X Karaoke Aston Hotel yang tidak menyetorkan 30 persen pajaknya selama 2,5 tahun. Te t a p i , m e r e k a y a n g melakukan Sidak tersebut sama sekali tidak bertindak untuk menindaklanjuti hasilnya. Habis-habis begitu saja, tidak perlu dibahas lagi. Kasus ditutup, titik. Ada apa gerangan…?

BOOM

0%

SALE

Kini Semakin dengan CICILAN 3,6 & 12 BULAN PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS 988

TS 3688 (NEW) 3 fungsi TREADMILL MOTORIZED

(NEW) GARANSI

+0%

60

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak ELEKTRIK BIKE FS

Anehnya, Kepala Dispenda Kota Pontianak, Amirullah menyatakan, tidak ada kerugian daerah bila pajak tidak disetorkan. Legislator pun diam saja, dan seperti menerima kalau mangkir sebagai wajib pajak itu tidak merugikan daerah. Bagi para wakil rakyat Kota Pontianak periode 20142019 yang baru dilantik, silakan mau memiliki karakter legislator seperti apa. Apakah Anda ingin bersuara untuk rakyat dan mengkritisi melempemnya kinerja pemerintah, atau memilih diam dan tidak peduli?. Atau Anda ingin formalitas saja, dan enggan menindaklanjuti perbuatan positif yang dilakukan sebelumnya. Sehingga ending-nya tidak jelas, menguap ke udara, atau karena rupiah sudah memadati kantong pribadi Anda. Tanpa bermaksud menggurui, saya berpesan kepada para legislator yang dipilih langsung oleh rakyat, jangan lupa…wakililah, perjuangkanlah, dan suarakanlah sekeras-kerasnya hak-hak rakyat. Jika Anda menanam bibit kopi, tidak akan pernah berbuah semangka. Jadi simpel saja, apa yang anda buat anda yang merasakannya. Jadi tinggal Anda pilih, apakah Anda ingin di akhir masa jabatan nanti tetap diharapkan masyarakat, atau malah sebaliknya. Ibarat kata Cak Lontong. Mikir….!! (Achmad Mundzirin).

disc up P etor s e n + Cashback Tgl 11 s/d 18 September 2014

FS 243+MP3 (4 FUNGSI) NEW

ELEKTRIC BIKE FS 998 (NEW) GARANSI

TREADMIL MOTORIZED

18.450

Hanya

7.850

7.550

7.388 RB

Hanya

6.588 Ribu

TREADMIL MOTORIZED FS 148 + INCLINE

FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI)

Hanya

7.588 Ribu

6.288 Ribu

FS 243+MP3

FS 917 N

TREADMIL MOTORIZED

22.650

(NEW) EXBIKE

13.850

Hanya

Hanya

8.588 RB

6.388 Ribu

9.550

Hanya

FS 23556 (NEW) ELLIPTICAL BIKE

2.588 Ribu

FS 802 NEW ORBITRACK 8.950

9.150

Hanya

Hanya

4.388 Ribu

3.988 RB

FS 662 (NEW) PLATINUM BIKE

FS 805 SIX PACK (NEW) 6 FUNGSI

5.850

Hanya

2.788 Ribu

1.950

Hanya

1.288 Ribu

QUALITY & PRICE & GUARANTEE & SERVICE &

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

SPAREPART & DELIVERY &

SMS 087818322288

EASY TO ORDER & PAYMENT &

TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

pelayanan, harusnya jangan (mogok), ujarnya. Markus juga tak mengetahui secara pasti penyebab mogoknya pegawai instansi vertikal ini. Namun ia mendengar persoalan ini terkait dengan perdagangan di daerah perbatasan. Saya dengar sebabnya masyarakat kecil mau mengeluarkan barang tidak bisa. Mereka inikan pedagang kecil, lain lagi kalau box tidak usahlah itu (masuk). Kalau masyarakat kecil mau jual sahang (lada), beli pupuk, ada kebijakan untuk masyarakat. Ini kalau memang bukan sifatnya ekspor-impor, papar Markus. Kades Entikong, Raden Nurdin juga mengaku belum mengetahui penyebab detail aksi mogok kerja yang dilakukan pegawai Bea Cukai itu. Saya kemarin, memang

ditelepon dari orang Bea Cukai, katanya mau narik pegawai dari sana, ungkapnya. Terpisah, Bupati Poulus Hadi ditemui usai rapat penyampaian nota keuangan APBD Perubahan, mengaku belum mendapat laporan mogok kerja itu. Namun ia sangat menyayangkan aksi mogok tersebut. Sangat disayangkan barang-barang ilegal yang dapat merugikan hidup orang banyak bisa masuk seenaknya. Jadi permasalahan baru. Saya hanya bisa bilang kalau barang masuk tak terkontrol, seperti Narkoba dan segala macam itu, itu di luar kemampuan. Harusnya dia (Bea Cukai) yang punya tanggungjawab, tegas Bupati Sanggau. Laporan: Kiram Akbar

Betang Uluk ....................................................................dari halaman 9 berusia ratusan tahun tersebut. Jangankan harta benda, barang-barang pusaka peninggalan leluhur pun ikut terbakar. Kini, betang tertua, tertinggi dan terpanjang itu telah menjadi puing dan kenangan. Kesedihan mendalam penghuni betang tampak terlihat saat Wakil Bupati Kapuas Hulu, Agus Mulyana SH MH mengunjungi mereka, Minggu (14/9) sore. Bersama Dandim 1206/Psb Letkol Inf Vivin Alivianto, Danyon 644/Wls Letkol Inf Nico Reza H Dipura dan beberapa Kepala SKPD, wakil bupati menyerahkan berbagai bantuan secara simbolik. Rumah Betang ini ada 54 pintu. Tapi kebakaran mengakibatkan lima rumah yang ada di bawahnya juga terbakar. Ada 160 KK (Kepala Keluarga) dan sekitar 600 jiwa yang kehilangan tempat tinggal, kata Budi, salah seorang penghuni rumah Betang Panjang Sungai Uluk Palin. Diceritakan Budi, kebakaran terjadi sekitar pukul 23.00 pada Sabtu (13/9). Asal api muncul dari bilik milik Pak Gunung yang berada di tengah rumah betang. Saat itu, pemilik bilik sedang melakukan pengasapan atau menyalai daging di atas pembakaran. Ketika sedang mengasapi daging, ternyata Pak Gunung tertidur. Bahkan ia tidak menyadari, pengasapan yang dilakukannya mengakibatkan kebakaran. Mungkin karena lemak dari daging yang diasapinya itu menetes di lantai, sehingga mengakibatkan terjadi kebakaran, ujar Budi. Budi mengaku mengetahui terjadinya kebakaran, begitu juga penghuni bilik lainnya. Mengetahui terjadi kebakaran, Pak Gunung yang berusia sekitar 50 tahun itu pun dibangunkan saat sedang tertidur. Saat itu api sudah besar dan dengan cepat merembet ke bilik-bilik lainnya. Tidak menunggu lama, api menghanguskan seluruh rumah betang yang terbuat dari kayu tersebut. Akibatnya, penghuni betang tidak mampu menyelamatkan harta bendanya. Sekitar satu jam, seluruh rumah betang terbakar. Kami tidak sempat menyelamatkan harta benda, yang kami pikirkan hanya menyelamatkan diri. Kaki saya saja sampai terluka karena membantu menyelamatkan penghuni yang lain. Apalagi betang ini hanya ada tiga tangga, sehingga untuk turun harus berebutan, jelasnya. Diungkapkan Budi, pemilik bilik yang menjadi penyebab kebakaran saat ini sedang diungsikan ke kantor polisi. Sebab penghuni lain sempat mau menghakiminya. Di betang ini banyak tersimpan

barang-barang antik seperti gong, tawak, bedil, pedang, keris, mandau dan lain-lain. Barang pusaka antik tersebut merupakan warisan nenek moyang kami yang tidak boleh diperjualbelikan. Sebab bila berani menjualnya, maka akan dikenakan sanksi adat. Makanya kalau ditaksir secara keseluruhan, kerugian lebih Rp1 miliar, karena ada barang-barang pusaka dan antik, katanya. Budi berharap pemerintah, apakah pemerintah daerah, provinsi maupun pusat dapat membangun kembali rumah betang mereka. Pasalnya, tidak hanya dijadikan situs budaya daerah, rumah betang Uluk Palin sebelumnya telah dijadikan cagar budaya bangsa. Karena rumah betang mereka merupakan tertua, tertinggi dan terpanjang di seluruh Indonesia. Betang ini telah mereka jaga selama ratusan tahun, dengan tetap mempertahankan keasliannya. Selain itu, kami juga minta dipertimbangkan agar pemerintah bisa mengganti barang-barang kami yang telah terbakar, harap Budi. Wakil Bupati Agus Mulyana menyampaikan rasa prihatin yang mendalam atas kejadian kebakaran tersebut. Menurutnya, apa yang terjadi adalah kehendak Tuhan. Oleh karena itu kita hanya bisa mengambil hikmahnya saja, sambil terus berusaha dan berjuang. Siapapun tentu tidak mau mengalami ini, katanya. Masyarakat yang menjadi korban jangan terlena dan berkesusahan berlebihan, sehingga tidak ada upaya berjuang. Tetap berdoa, walaupun dengan kondisi apapun agar selalu diberikan kekuatan. Sehingga ke depan bisa bangkit dan lebih baik lagi. Kami ada memberikan bantuan untuk hari ini, karena sifatnya darurat. Bantuan sementara ini tidak mungkin mencukupi semuanya, tapi nanti akan ada bantuan susulan. Di sini juga akan tetap bertahan petugas posko kesehatan dan posko bantuan, jelas Agus. Te r k a i t p e m b a n g u n a n betang tersebut, menurut wakil bupati, karena ini menyangkut cagar budaya, maka Pemkab kapuas Hulu mesti melaporkan dulu ke pemerintah pusat. Pasalnya, sebagai cagar budaya, Betang Uluk Palin bukan hanya milik Kapuas Hulu, tapi juga Indonesia. Namun, wakil bupati berharap, bila tidak bertentangan dengan aturan dapat dibangun baru. Paling tidak dibuat mirip dengan corak yang lama. Untuk membangun betang seperti dulu perlu dikaji ketentuannya. Karena betang ini satu-satunya tertua, terpajang dan tertinggi, bukan hanya di Kalbar, tapi

di Indonesia. Makanya betang ini tidak hanya ditetapkan sebagai situs, tapi juga cagar budaya. Melalui Disbudpar Kapuas Hulu, saya meminta agar berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Apakah dengan kondisi seperti ini masih kita benahi sebagai cagar budaya. Kalau memang diperbolehkan, maka kita akan berupaya mengembalikan seperti bentuk sedia kala, terangnya. Namun hal yang terpenting saat ini, bagaimana mengatasi korban yang masih dalam kondisi panik. Agus berharap ada dukungan dari berbagai pihak, baik bantuan materil maupun moril untuk memberikan penguatan kepada korban. Untuk jangka pendek, akan didirikan tenda sebagai tempat tinggal sementara korban. Itu pun tidak boleh lama. Untuk itu, kami akan berkoordinasi paling tidak bantuan berupa atap seng dahulu untuk beberapa KK yang jadi korban. Kemudian warga akan didorong untuk meramu sendiri bangunannya, sebagai tempat tinggal sementara, ungkap Agus. Dalam sepekan terakhir ini, setidaknya sudah ada dua rumah betang yang terbakar. Agus mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan pengasapan atau menyalai di dalam rumah. Apakah itu buah tengkawang ataupun jenis binatang buruan. Tapi lakukan di luar rumah dan jaraknya jauh. Apalagi saat ini sedang musim buah tengkawang, banyak orang melakukan pengasapan. Minyak tengkawang itu kalau netes saat pengasapan tentu berbahaya. Bukan hanya betang saja, tapi juga rumah-rumah lainnya, imbau Agus. Moses Saloh, Temenggung Tamam Baloh Apalin menuturkan, warganya yang menjadi korban kebakaran merasakan kesedihan yang mendalam. Bukan hanya kehilangan tempat tinggal, kekayaan bangsa yang ada di rumah betang ikut hilang. Tapi kami tidak boleh juga sedih berlarutlarut. Karena kami harus bangkit, ujarnya. Moses mengucapkan terima kasih atas perhatian pemerintah daerah yang cepat memberikan bantuan kepada korban. Namun, pihaknya masih mengharapkan bantuan-bantuan lainnya, baik dari pemerintah daerah, pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Apalagi saat ini masyarakat mau melakukan kegiatan tebar benih. Jangankan untuk tebar benih, untuk makan seharihari saja kami sudah tidak ada, ungkap Moses. Laporan: Arman Hariadi Editor: Hamka Saptono

Masih Ada .........................................................................dari halaman 9

5.750

Hanya

3.888 Ribu

Lintas Batas (PPLB) Entikong. Camat Entikong, Markus membenarkan peg awai Bea Cukai mogok bertugas di PPLB Entikong. Ia mendapatkan laporan, hanya ada pegawai Imigrasi yang bekerja seperti biasa melayani keluar masuk orang. Markus khawatir, karena kondisi ini bisa berbahaya. Keluar masuk barang melalui bus tidak dilakukan pemeriksaan. Itu hanya pegawai Imigrasi saja yang ada, hanya di cap (disahkan) paspor, tapi barangbarang di bus-bus los (tak diperiksa), inikan sangat berbahaya, tutur Markus. Camat mengaku prihatin atas mogoknya pegawai Bea Cukai Entikong. Ia mengakui tak mendapatkan kabar adanya mogok. Inikan

terjerat oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), lantaran terlibat melakukan korupsi. Namun tampaknya hal tersebut tak membuat jera. Dahlan mengatakan, hal tersebut menanggapi sulitnya direksi PT Adhi Karya menagih utang pada Pemprov Riau sebesar Rp200 miliar, yang telah kalah banding di Pengadilan beberapa tahun lalu. Yang tambah bikin gemes Dahlan, ada pihak yang minta fee 5 persen dari Rp200 miliar itu. Saya heran meski sudah banyak yang ditangkap KPK di proyek Riau ini, masih juga ada yang berani minta komisi 5 persen. Bagi Adhi ini dilema besar. Tagihannya (Rp200 miliar, red) tidak dianggarkan. Nagih sudah, ke penga-

dilan sudah. Cara apa yang harus dilakukan? Apakah nyogok tidak bisa dihindari? sesal mantan Dirut PLN ini dalam pesan singkatnya pada JPNN, Senin (15/9). Padahal, sambung Dahlan, pihak Adhi Karya sudah dijanjikan oleh Pemprov Riau akan membayar sebesar Rp200 miliar itu. Namun hingga saat ini uang tersebut belum juga dianggarkan. Hal tersebut membuat Dahlan kecewa, sebab menyulitkan keuangan perseroan. Kiswo (Dirut Adhi Karya, Kiswo Darmawan, red) bilang ke saya, waktu itu Adhi Karya dijanjikan pasti akan dibayar. Namun ternyata pembayaran tidak pernah dilakukan. Terakhir Adhi terus menagih dan minta agar utang tersebut segera dianggarkan dan di-

setujui DPRD, namun ada pihak di Riau yang minta komisi 5 persen. Tentu saja Adhi menolak. Ini sesuai dengan tekad Adhi dalam program BUMN Bersih, tegas Dahlan. Akibatnya, lanjut Dahlan, sampai sekarang tagihan Adhi belum dibayar, bahkan dianggarkan di DPRD pun belum. Imbasnya, gara-gara Adhi tidak mau lagi mainmain , jumlah proyek Adhi di lembaga-lembaga mengalami penurunan. Saya bilang turun tidak apa-apa, yang penting perbanyak proyek sesama BUMN dan tidak perlu menyogok, ungkap pria asal Magetan ini. Re-editing: Hamka Saptono


Puas dengan Sikap Suarez DIREKTUR Olahraga Barcelona, Andoni Zubizarreta mengaku puas dengan sikap yang selama ini ditunjukkan Luis Suarez. Mantan striker Liverpool itu bakal bisa memulai debutnya di Azulgrana, kala mereka bertandang ke markas Real Madrid untuk melakoni El Clasico bulan depan.

SELASA, 16 SEPTEMBER 2014

Ia adalah seorang pemain dan ia ingin bermain. Kami tahu situasinya, bahwa ia bisa saja memainkan pertandingan pertamanya melawan Real Madrid, namun anda harus ingat bahwa dalam sepakbola semua bisa terjadi, tutur Zubizarreta menurut laporan reporter. (*)

BUANG MEMORI REAL MADRID VS BASEL RABU, 17 SEPTEMBER 2014 PUKUL :01:45 WIB

KELAM

Real Madrid harus melupakan memori kelam mereka di La Liga, seiring usaha tim untuk mempertahankan trofi Liga Champions yang mereka raih musim lalu dengan menjamu FC Basel di Santiago Bernabeu (17/9). Madrid sempat membuka harapan di kompetisi domestik dengan menang 2-0 atas Cordoba di pekan perdana La Liga, usai sebelumnya kalah bersaing dengan Atletico Madrid di dua leg laga perebutan trofi Super Spanyol. Namun dua hasil buruk secara beruntun menimpa Madrid tak lama kemudian. Dimulai dengan kunjungan ke Anoeta, di mana Los Blancos takluk 2-4 dari Real Sociedad meski sempat unggul 2-0 dalam 11 menit. Sementara pekan lalu, Carlo Ancelotti dipaksa melihat anak buahnya sekali lagi tunduk di tangan Atletico Madrid dalam derby Madrileno yang berlangsung di Bernabeu. Dua hasil negatif tersebut jelas bukan modal yang bagus untuk bermain di Liga Champions. Namun FC Basel juga bukan tim yang memiliki kelas untuk menandingi kekuatan Madrid. Catatan statistik menunjukkan bahwa Los Blancos punya rekor 100% ketika mereka bertemu dengan tim asal Swiss. Mereka mencetak 42 gol dan hanya kemasukan dua gol dalam 10 pertandingan.

Ditambah lagi, Real selalu menang di enam laga kandang terakhir mereka di Liga Champions. Ancelotti sendiri punya skuat yang hampir bebas cedera. Pengecualian untuk Sami Khedira dan bek kanan Dani Carvajal yang mungkin masih akan terus absen untuk memulihkan kondisi mereka. Sementara itu, Basel, yang dilatih oleh mantan gelandang Juventus dan Borussia Dortmund, Paulo Sosa, kemungkinan akan menurunkan Walter Samuel di tim inti mereka. Pemain veteran Argentian itu sempat menghabiskan satu musim di Real, di mana i mencetak dua gol dalam 40 penampilan di musim kompetisi 2004/05. Real dan Basel pernah saling jumpa di Piala UEFA 1971. Madrid menang dengan skor 4-2 secara agregat untuk lolos ke babak dua turnamen tersebut. (bola)

SUSUNAN PEMAIN REAL MADRID: Casillas; Ramos, Varane, Pepe, Marcelo; Modric, Kroos; Isco, Rodriguez, Bale; Benzema BASEL: Vaclik; Safari, Samuel, Schar, Suchy; Xhaka, Frei, Calla, El Nenny, Kakitani; Streller

Melempem, Madrid Masih Berbahaya JUARA bertahan Liga Champions, Real Madrid, melempem di awal musim liga domestik. Meski demikian, Cristiano Ronaldo dkk tak lantas boleh dicoret dari daftar favorit juara Liga Champions. Kapten Bayern Munchen, Philipp Lahm, tak mau ikut arus orang-orang yang terlalu dini mencoret Madrid dari daftar kandidat juara Liga Champions. Musim lalu, Lahm merasakan sendiri kehebatan Los Blancos. Munchen disingkirkan di semifinal dengan agregat 5-0. Keraguan terhadap Madrid muncul setelah dalam dua laga terakhir di La Liga Spanyol mereka tumbang 2-4 dari Real Sociedad dan 1-2 dari rival sekota, Atletico Madrid.

Klub tersebut memperkuat tim yang sebenarnya sudah luar biasa dengan mengeluarkan banyak uang, kata Lahm seperti dilansir Kicker. Real tetap akan menjadi tim yang menjadi incaran tim-tim lain. Meski demikian, bek kiri timnas Jerman itu tak lantas begitu saja melepaskan trofi Liga Champions musim ini ke tangan Madrid. Saya ingin memenangkan trofi ini kembali. Entah dengan skuad yang kami punya musim ini atau dengan skuad baru tiga tahun lagi, saya ingin memenangkan gelar, ia mengakhiri. Munchen akan memulai perjuangannya di Liga Champions dengan menghadapi Manchester City, Kamis dini hari (18/9). (*)

Rooney Setara Henry

SATU gol yang ditorehkan Wayne Rooney ke gawang Queens Park Rangers membuatnya berdiri sejajar dengan legenda Arsenal, Thierry Henry, yang sama-sama mengemas 175 gol di Liga Primer Inggris. Rooney mencetak gol di menit ke-44 saat MU mengandaskan QPR 4-0 di Old Trafford, Minggu (14/9/2014). Tiga gol lainnya dicetak Angel Di Maria, Ander Herrera dan Juan Mata. Henry, yang memperkuat Arsenal tahun 1999-2007 sebelum pindah ke Barcelona dan kembali berseragan The Gunners tahun 2012 lalu sebagai pemain pinjaman, mencetak 175 gol. Rooney membutuhkan 120 pertandingan lebih banyak dari Henry untuk mencetak 175 gol, yakni 378 pertandingan. Rooney berada di bawah Andrew Cole dan Alan Shearer dalam urusan mencetak gol di Liga Primer Inggris. Shearer memiliki catatan luar biasa dengan 260 gol. Sementara Cole, yang pernah membela Setan Merah, mengemas 187 gol.

Di usia yang masih 28 tahun, Rooney memiliki peluang besar mengejar rekor gol Shearer. Setidaknya, mantan pemain Everton itu membutuhkan 86 gol lagi untuk menjadi pemain tersubur sepanjang masa di Liga Primer Inggris. Sementara itu, pelatih Manchester United, Louis van Gaal, mendedikasikan kemenangan atas Queens Park Rangers tersebut untuk sang istri yang tengah merayakan ulang tahun. Van Gaal tengah merayakan kebahagiaan ganda. Selain memberikan MU kemenangan 4-0 atas QPR, pria asal Belanda itu bisa merayakan ulang tahun sang istri, Truus. Sebelum laga, Van Gaal mengaku sudah memberikan kado untuk istri tercinta. Untuk melengkapi kebahagiannya, mantan pelatih Barcelona itu mendedikasikan kemenangan Setan Merah untuk istrinya. Ini (hari) istimewa karena juga bertepatan dengan ulang tahun istri saya. Saya sudah memberikannya kado, tapi ia bilang kado terbesar adalah membawa MU meraih kemenangan, dan kami persembahkan kemenangan ini untuknya, ujar Van Gaal. Saya pikir kami bisa melakukan lebih baik lagi di pertandingan ini. Saya mengatakan kepada pemain untuk segera memulai awal baru. Semua pemain baru bermain di laga ini, lanjutnya. Setelah meraih serangkaian hasil buruk dengan formasi 3-4-1-2, Van Gaal akhirnya mengubahnya menjadi 4-4-2 dan hasilnya positif. Terpenting adalah bukan soal sistem, tapi filosofinya. Tyler Blackett sedikit beruntung karena banyak pemain belakang cedera. Ia tampil bagus, tapi masih ada pemain belakang lainnya yang segera pulih, tutup pria berusia 63 tahun itu. (*)

TERJAL

DI LAGA PEMBUKA Borussia Dortmund akan menghadapi lawan yang absen karena cedera. Sementara palang pintu utama, cukup berat dalam laga pembuka Grup D Liga Cham- Mats Hummels juga masih meragukan untuk bisa pions musim 2014-15. Tengah pekan ini (17/09) Die tampil penuh selama 90 menit. Arsenal yang dalam laga terakhir bermain imbang Borussien akan menjamu wakil Inggris, Arsenal di 2-2 dengan jawara bertahSignal-Iduna Park. an Premier League, ManKedua tim bisa dibilang chester City berangkat ke sudah saling mengenal Jerman tanpa sejumlah kekuatan satu sama lain, pemain pilar yang absen karena ini adalah kali keDORTMUND: dengan beragam sebab. tiga mereka berada satu Weidenfeller, Pisczek, Subotic, Sokratis, Mathieu Debuchy tak bisa grup di kualifikasi Liga Durm; Bender, Kehl; Mkhytaryan, Kagawa, tampil karena mendapat Champions dalam empat Grosskreutz; Ramos kartu merah dalam laga musim terakhir. Baik Arplayoff kontra Besiktas. sene Wenger di kubu The ARSENAL: Duo gelandang Aaron Gunners dan Jurgen Klopp Szczesny, Chambers, Mertesacker, KosciRamsey dan Mesut Ozil yang merupakan arsitek juga dikabarkan tak akan Dortmund tentu sudah elny, Monreal, Arteta, Wilshere, Ramsey, berada dalam kondisi tahu sama tahu karakterAlexis, Ozil, Welbeck 100 persen karena beistik dan kualitas lawan lum pulih sepenuhnya masing-masing. Tuan rumah tampil dengan kepercayaan diri dari cedera engkel. Sementara Theo Walcott, Oltinggi setelah akhir pekan lalu menang 3-1 atas tim ivier Giroud, dan Serge Gnabry dipastikan absen tamu Freiburg. Meski demikian, Dortmund tengah karena cedera. Dalam pertemuan terakhir di tempat yang sama dihantam badai cedera yang membuat mereka tak tahun lalu, Arsenal berhasil mencuri kemenangan 1bisa diperkuat sejumlah pemain andalan. Deretan gelandang Jakub Blaszczykowski, Ilkay 0 di kandang tim kebanggaan Lembah Ruhr tersebut Gundogan, Nuri Sahin, dan Marco Reus dipastikan berkat gol tunggal Aaron Ramsey. (bola)

SUSUNAN PEMAIN


PATROLI

Rakyat Kalbar Selasa, 16 September 2014

Langganan : 0561768677 (Hunting) 081254660990 (Davy)

Hukum dan Keadilan

Ada Apa Ini! Kok Tersangka Illegal Logging Tak Ditahan S EKADAU -RK. Polsek Sekadau Hilir menangkap satu unit pikap bermuatan kayu ulin (belian) milik At, warga Nanga Mahap, Juli 2014 lalu. Barang bukti berupa puluhan batang kayu ulin olahan serta satu unit pikap hingga kini masih nangkring di halaman Mapolsek Sekadau Hilir. Sayangnya pemilik kayu yang sudah ditetapkan sebagai tersangka tidak ditahan polisi. Alasannya juga klasik, terkendala keterangan saksi ahli. At masih berkeliaran, bahkan disinyalir masih aktif menjalankan bisnis jual beli kayu ulin ilegal di wilayah Kabupaten Sekadau.

Kapolsek Sekadau Hilir, Iptu Muhadi ketika dikonfirmasi perihal belum ditahannya tersangka At mengaku, saat ini tengah menunggu keterangan resmi dari saksi ahli. Menurut Muhadi, pihak kepolisian tidak bisa serta-merta menahan tersangka tanpa adanya keterangan resmi dari tim ahli dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sekadau. Tersangka At belum bisa kami tahan, karena kami sedang menunggu keterangan dari saksi ahli, jelas Muhadi ketika ditemui wartawan di Mapolsek Sekadau Hilir, Senin (15/9). Perihal tersangka yang disinyalir ma-

sih bebas menjalankan usaha jual beli kayu, Muhadi menyatakan, jajarannya tidak dapat mencekal tersangka untuk menghentikan kegiatan usahanya menjual kayu ulin ilegal tersebut. Selama belum ada keterangan ahli, kami tidak bisa menindaklanjuti. Jadi, bisa saja tersangka masih aktif menjalankan usahanya, tegas Muhadi. Jika terbukti ada tindak pidana dalam kegiatan usahanya, Halaman 15

MALAH DIBIAR KAN POLISI MENJU A KAYU U L LIN ILEGAL

CARA HAJI TANGGOK MEMULUSKAN IZIN USAHA PEMBANGUNAN SPBU CODO 1

Petugas Satpol PP membongkar bangunan bengkel dan salon di Jalan Kalimantan, Singkawang. MORDIADI-RK

Satpol PP Bongkar Bengkel dan Salon SINGKAWANG-RK. Berkali-kali diingatkan, bengkel dan salon di Jalan Kalimantan masih bercokol di atas parit dan bahu jalan. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bertindak, bangunan kayu itu pun diratakan dengan tanah. Pemiliknya sudah berkali-kali kita berikan Surat Peringatan (SP), tetapi tidak juga diindahkan, makanya kita bongkar, jelas Pilipus SH MSi, Kepala Seksi (Kasi) Operasi, Satpol PP Kota Singkawang Halaman 15

Satpol PP Gadungan Peras Pedagang

Suap Warga, Siapkan Rp20 Juta P ONT IANAK -RK. Untuk memuluskan izin usahanya, pemilik stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) CODO 1 Jalan Prof M Yamin, Pontianak Kota berusaha menyuap warga. Pemilik SPBU ini sudah menyiapkan uang Rp20 juta untuk menyuap warga agar mau menandatangani persetujuan pembangunan SPBU tersebut. Walaupun tidak secara tertulis, tapi warga di sini setuju. Kalau Jumali, 86 (warga Gang Mawar, samping SPBU CODO 1) tidak setuju, mungkin dia kesal tidak dapat apa-apa. Setelah SPBU ini sedang diproses pembangunannya, dia seperti tidak puas. Bagi warga yang

setuju atas pembangunan SPBU ini, ada tanda terima kasih, dikasih uang sekedarnya dari pemilik SPBU, nilainya Rp200 ribu hingga Rp500 ribu per kepala keluarga (KK) untuk persetujuan tanda tangan. Uang ini untuk orang Gang Mawar jumlahnya Rp20 juta, ujar Usman, anak buah H Tanggok yang mengaku pemilik SPBU CODO 1 kepada wartawan, Sabtu (13/9). Usman mengaku membawa uang Rp20 juta untuk diserahkan kepada warga Gang Mawar, agar mereka menyetujui pembangunan SPBU CODO 1. Uang 20 juta itu mau diberikan H Tanggok untuk warga di sini (Gang Mawar, red) bagi yang setuju. Kalau setuju maka diberikan uangnya dan Ivan calon

menantu H Tanggok yang memberikan uang itu kepada saya untuk dibagi-bagikan kepada warga yang mau tanda tangan menyetujui pembangunan SPBU, ucap Usman. Usman mengaku diberi amanah oleh H Tanggok untuk mengurus persetujuan dari warga dan memberikan uang kepada warga. Dengan ketentuan dan syarat warga harus menyerahkan fotocopy KTP (kartu tanda penduduk) dan menandatangani surat persetujuan pembangunan SPBU. Saya dipercaya H Tanggok untuk mengurus masalah ini, seandainya warga di sini setuju, maka harus memberikan fotocopy KTP dan tanda tangan, baru kita kasih uangnya. Saya pengurusnya untuk minta persetujuan warga, akunya.

Dikatakan Usman, semua warga Gang Mawar setuju atas pembangunan SPBU CODO 1. Begitu juga Ketua RT setempat. Di Gang Mawar ini hampir semua sudah setuju. Kalau ada yang bilang tidak setuju, itu bukan orang Gang Mawar, orang sini setuju semua. SPBU sudah mulai dikerjakan, tinggal menunggu materialnya dari Surabaya. Pak RT Gang Mawar sini ikut warga saja, kalau warga setuju maka dia setuju juga, ungkap Usman. (dsk) Lokasi SPBU COD0 1 sangat dekat dengan pemukiman warga. bahkan tempat penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) berdempetan dengan rumah masyarakat. mirisnya hal ini kurang perhatian dari Pemkot Pontianak. DESKA-RK

PONTIANAK-RK. Mengaku sebagai anggota Satpol PP, Irwan malah memeras pedagang di rumah toko (Ruko) Pasar Jeruju, Pontianak Barat, Senin (15/9). Warga Jeruju ini ditangkap anggota Satpol PP Kota Pontianak dan dibawa ke markas petugas trantib tersebut. Ketika digeledah, di saku celana anggota Satpol PP gadungan itu terdapat foto copyan surat pembongkaran pagar bertuliskan instansi Halaman 15

Ketahuan Beli Solar Pakai Jeriken di SPBU Bundaran Kota Baru

Dinas Kebersihan Kebakaran Jenggot

PERDANA INN FACILITIES : * TV Cable 16CH * Full AC * Water Heater * Free WIFI * Food Court Jl Merdeka Timur No. 403 Pontianak Phone : (0561) 769287 / 769288 Atau Hub 0853 288 966 33 (24 Jam)

PONTIANAK -RK. Dinas Kebersihan Kota Pontianak tiba-tiba saja kebakaran jenggot dan melakukan klarifikasi atas pemberitaan hasil investigasi wartawan Rakyat Kalbar di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Bundaran Kota Baru, Jalan Sultan Syahrir, Pontianak Kota, Senin (15/9). Sebelumnya pemberitaan yang disajikan Rakyat Kalbar mengenai adanya salah satu SPBU yang ada

TVS Apache

Samsung Smartphone

*Syarat dan ketentuan berlaku :

Info lebih lanjut, kunjungi

TVSMotorIndonesia

di Kecamatan Pontianak Kota yang membiarkan adanya pengisian bahan bakar minyak (BBM) solar subsidi menggunakan jeriken. Pengisian ini dilakukan pada tengah malam atau di atas pukul 00.00 dinihari. Itu kami yang mengisi BBM solar pada waktu malam hari dek (adek, red). Kami tidak mengelak, memang benar kami yang mengisi menggunakan jeriken, ungkap Tinorma Butar Butar, Kepada Bidang (Kabid)

Operasional Dinas Kebersihan Kota Pontianak. Tinorma mengaku pihaknya yang mengisi solar subsidi menggunakan jeriken dan diangkut menggunakan mobil pengangkut sampah milik Pemkot Pontianak. Dinas Kebersihan ini sengaja mengisi solar di tangki truk sampah pada malam hari atau di luar jadwal pembelian solar bersubsidi yang diatur oleh pemerintah dan Pertamina. Parahnya lagi, bukan

hanya mengisi tangki truk sampah, tetapi juga membeli solar subsidi menggunakan jeriken, seperti yang dilakukan spekulan di SPBU-SPBU nakal lainnya. Alasannya mengisi solar bersubsidi pada tengah malam, untuk mengeďŹ siensi waktu operasional armada pengangkut sampah milik Dinas Kebersihan Kota Pontianak. Satu hari itu lima hingga enam ret (pulang-pergi) armada kita Halaman 15

TVS DAZZ

Paket Umroh

Penarikan Periode 1 : 15 Oktober 2014 / Penarikan Periode 2 : 15 Oktober 2015

www. tvsmotor.co.id www.tvsmotor.

Main Dealer : 0561-766850/766851, TVS Pontianak : 081256263889, TVS Ketapang : 0852 4945 5790, TVS Sintang : 0565-2025524, TVS Singkawang : 0562-637579, TVS Ngabang : 0812 574 4036, TVS Sanggau : 0852 5226 3133, TVS Pinoh : 0813 4557 8321, TVS Sekadau : 0813 4640 2238, TVS Rasau Jaya : 0857 8722 8838. TVS Sambas : 0813 5252 8273, TVS Putussibau : 0821 5125 9567


10

KUBU RAYA

RAKYAT KALBAR Selasa, 16 September 2014

Targetkan Retribusi Parkir Hingga 40 Persen SUNGAI RAYA-RK. Dinas Perhubungan Kabupaten Kubu menargetkan peningkatan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor parkir sebesar 30 hingga 40 persen pada tahun 2015 mendatang. Kami di Dinas Perhubungan sudah berkomitmen untuk meningkatkan retribusi parkir pada tahun 2015. Nantinya retribusi parkir itu akan menjadi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang cukup menjanjikan kalau dikoordinir dengan baik dan terstruktur dengan rapi dan konsisten, katanya, kemarin. Fauzi mengungkapkan, pada tahun ini dan sebelumnya, PAD Kubu Raya dari retribusi parkir sangat minim, hanya Rp 10 juta per tahun. Masih sedikitnya jumlah hasil yang didapat tersebut karena dari Dishub sendiri masih sangat kekurangan aparatur yang bertugas di lapangan. Maka dari itu dengan keterbatasan SDM yang ada kita tetap berusaha secara optimal mengumpulkan sedikit demi sedikit retribusi pajak parkir kendaraan dengan melakukan terobosan untuk mengakali minimnya SDM, ujarnya. Fauzi menambahkan, dengan langkah-langkah strategis yang dibuat, pihaknya berkomitmen 30 sampai 40 persen akan meningkat dari pendapatan retribusi parkir di tahun-tahun sebelumnya. Selain itu, mengenai kelengkapan rambu-rambu lalu lintas, Fauzi mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan mengupayakan di sekitar kantor Bupati untuk dioptimalkan, baik itu penerangan jalan maupun rambu-rambu lalu lintas yang masih kurang. Setelah di sekitar kantor Bupati telah dibenahi semua baik itu penerangan jalan maupun rambu lalu lintasnya, barulah kita bergeser ke titik dimana jalan-jalan yang masih belum lengkap rambu-rambunya maupun penerangan jalan yang ada, pungkas Fauzi. (asy)

Supadio, Nama Baru Jalan A Yani II SUNGAI RAYA-RK. Kabid Kebersihan dan Pertamanan Cipta Karya Kabupaten Kubu Raya, Suharto mengatakan pada Agustus 2014 pemerintah pusat sudah menetapkan nama baru untuk Jalan Arteri Supadio. Jalan Arteri Supadio, masyarakat masih menyebut Jalan Soekarno Hatta, Ahmad Yani II. Namun saat ini jalan tersebut sudah ada kejelasan yang status jalannya yaitu Jalan Supadio. Ini sudah resmi ditetapkan oleh Kementrian PU, terangnya, Senin, (12/9). Namun, ia belum bisa menjelaskan secara umum jalan-jalan yang berubah nama. Pasalnya SK dari Kementrian PU masih berada ditanggani oleh bagian bidang umum. Saya lupa belum lihat copy-an suratnya, masih di bagian umum. Tapi secepatnya kami akan presentasikan dahulu dan selanjutnya langsung disosialisasikan kepada masyarakat, terangnya. (asy)

Inilah Kendala Hadapi Pasar Bebas ASEAN Versi Dinas Koperasi dan UKM Kubu Raya SUNGAI RAYA-RK. Pasar bebas ASEAN atau Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) akan berlaku pada Januari 2015 mendatang. Jika ingin tetap bisa bersaing dalam pasar bebas itu, Pemkab Kubu Raya harus berpacu untuk berbenah, baik dalam hal infrastruktur, regulasi, energi dan SDM. Menyikapi itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Kubu Raya, Sutoyo mengatakan semua pelaku ekonomi dan pemeirntah daerah dituntut untuk dapat mengembangkan daya saing. Khusus dalam upaya peningkatkan daya saing koperasi usaha mikro kecil menengah, salah satu strategi yang bisa kita lakukan adalah melalui pengembnagan sentra UKM, ujarnya, Senin (15/9/2014). Melalui pendekatan peningkatan daya saing koperasi usaha mikro kecil menengah itu, Sutoyo meyakini bisa menciptakan efisiensi. Karena bisa mengurangi biaya transportasi, meningkatkan efisiensi bisnis UMKM dan pembiayaan,

Ilustrasi/IST

menciptakan aset secara kolektif dan memunkinkan terciptanya inovasi dan berbagai sektor UMKM. Menurutnya, secara umum cukup banyak kegiatan usaha dalam bentuk sentra UMKM di Kubu Raya. Di antaranya sentra kelapa dan jagung di sejumlah kecamatan seperti Rasau Jaya, Sungai Raya, Batu Ampar, Kubu dan Teluk Pakedai.

Di sejumlah daerah di Kubu Raya memang banyak potensi kelapa dan jagung, hanya saja masih belum ada lembaga yang memayungi aktivitas UMKM pada sentra. Baru sebatas koperasi. Tapi itu belum siap mendukung kegiatan UMKM pada sentra seperti penyediaan bahan baku, dukungan saran dan prasarana, peningkatan mutu hasil produksi dan pemasaran produk,

beber Sutoyo. Masalah lainnya, kata adalah modal usaha. Kemudian kurangnya akses promosi, pameran, serta kurangnya akses masyarakat terutama petani terhadap teknologi modern. Untuk mengatasi kendala itu saat ini kita tengah melakukan kerjasama dengan Kementerian Koperasi. Terutama Deputi Urusan Penelitian sumberdaya yang

diharapkan bisa membahas dan meningkatkan potensi serta prospek sentra kelapa dan jagung di Kubu Raya. Termasuk membangun kesamaan visi dalam pengembangan sentra dan mencari solusi pemecahan terhadap sejumlah persoalan yang masih dihadapi, pungkas Sutoyo.

Laporan: Ari Sandy Editor: Julianus Ratno

Dewan Kubu Raya Usul Alih Status Desa Menjadi Kelurahan SUNGAI RAYA-RK. Wakil Ketua DPRD Kubu Raya, Musni Kalib mengusulkan agar desa-desa yang berada dekat dengan ibu kota kecamatan dialih status menjadi kelurahan. Namun tentunya disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Sejak awal duduk di kursi parlemen saya sangat setuju untuk mengubah admin-

istrasi pemerintahan desa menjadi kelurahan. Namun kembali lagi itu semua harus disesuaikan dengan APBD, ujar Musni, Senin (15/9/2014). Karena, kata dia ketika desa sudah menjadi kelurahan, semua gaji PNS di kantor kelurahan mulai dari staff hingga Lurah menjadi beban APBD kabupaten. Un-

tuk tahap awal, Musni menyarankan diusulkan desadesa yang letaknya dekat dengan ibu kota kecamatan, seperti Sungai Raya, Kakap dan Sungai Ambawang. Salah satu tujuan diubahnya desa menjadi keurahan agar memotivasi atau menjadi contoh bagi desa lain. Sehingga diharapkan bisa lebih maksimal me-

manjamen pembangunan sesuai dengan potensi yang ada di daerah, katanya. Jika desa menjadi kelurahan, Musni meyakini akan berdampak pada peningkatan pelayanan publik, karena mulai dari Lurah hingga semua perangkat di kelurahan berasal dari Pegawai Negeri Sipil (PNS), yang ditugas-

kan sesuai dengan jenjang karir yang ada di pemerintahan. Kalau desa t idak di bawah kecamatan, karena kecamatan merupakan bagian dari perangkat daerah kabupaten/kota, dan desa bukan merupakan bagian dari perangkat daerah. Berbeda dengan kelurahan, katanya. (asy)

GEMA KABUPATEN MEMPAWAH DERAP BESTARI

Jaminan Kesehatan

Rp 4,9 M Pemerintah Kabupaten Mempawah memberikan perhatian khusus terhadap peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat. Khusus bagi masyarakat tidak mampu, dialokasikan anggaran sebesar Rp 4,9 miliar dalam APBD Perubahan 2014. Anggaran itu diharapkan mampu memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat. Kami mendukung penuh kebijakan anggaran pemerintah daerah terhadap pembayaran premi jaminan kesehatan nasional bagi masyarakat kurang mampu. Sebelumnya anggaran dialokasikan sebesar Rp 2,9 miliar, ditambah menjadi Rp 4,9 miliar pada APBD Perubahan 2014, ungkap Anggota Fraksi PDI Perjuangan, Martinus dalam Sidang Paripurna DPRD dengan agenda Pendapat Akhir Fraksi terhadap APBD Perubahan 2014. Menurut Martinus, penambahan anggaran tersebut dinilai sangat tepat dan strategis dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat kurang mampu di Kabupaten Mempawah. Mengingat, masih banyak masyarakat kurang mampu yang membutuhkan bantuan dalam bidang kesehatan. Kebijakan anggaran ini membuktikan keberpihakan pemerintah daerah kepada masyarakat kurang mampu di bidang kesehatan. Untuk itu, kami mengingatkan agar anggaran yang ada dapat dimanfaatkan dan digunakan dengan sebaik mungkin, demi peningkatan pelayanan kesehatan dimasa mendatang, tuturnya. Lebih jauh, Martinus mengingatkan, agar pemerintah daerah agar lebih selektif dalam merealisasikan anggaran jaminan kesehatan kepada masyarakat. Bila perlu pemerintah daerah dapat merumuskan kriteria khusus bagi masyarakat kurang mampu, penerima jaminan kesehatan. Jika memang diperlukan, pemerintah daerah melalui dinas dapat membuat kriteria baku bagi masyarakat penerima jaminan kesehatan. Nantinya dapat dijadikan acuan dan pedoman bagi petugas dalam menentukan para penerima jaminan. Dengan begitu, maka anggaran lebih tepat sasaran dan dapat dinikmati masyarakat yang memang membutuhkan, tukasnya. (fia)

Distribusi Buku Kurikulum 2013 Lambat Guru Mengeluh, Orangtua Siswa Download Internet MEMPAWAH. Pelaksanaan Kurikulum 2013 di tingkat SD dan SMP belum maksimal. Pasalnya, sampai saat ini para pendidik mengaku belum menerima Buku Guru. Akibatnya, para guru harus kreatif memprint-out materi pelajaran dari soft copy yang diberikan dalam bentuk Compact Disc (CD). Sampai saat ini kami belum mendapatkan buku mata pelajaran Kurikulum 2013 (Buku Guru dan Buku Siswa, red). Menurut informasi, keterlambatan disebabkan kendala dalam proses pendistribusian di tingkat daerah. Kami masih terus menunggu pembagian buku mata tersebut, aku Guru Sekolah Dasar (SD) Negeri 19 Mempawah Hilir, Razali SPd, Senin (15/9). Guru Kelas IV itu menyebut,

tidak adanya buku pegangan Kurikulum 2013 itu menimbulkan berbagai kendala bagi guru dalam menyampaikan materi sesuai kurikulum baru kepada siswa di kelas. Satu-satunya pedoman atau petunjuk yang digunakannya untuk mengajar berasal dari soft copy Kurikulum 2013 yang dibagikan berupa CD. Untuk sementara, kami menyiasatinya dengan memprint-out materi pelajaran dari CD dan dibagikan kepada siswa. Namun, hal itu tidak bisa kami lakukan secara maksimal dan penuh, lantaran terbatas masalah anggaran operasional. Karenanya, materi yang kita print-out sesuai dana yang tersedia saja, ujarnya. Padahal, sambung Razali, pada awal Oktober mendatang para siswa sudah akan melak-

sanakan ulangan semester. Tentunya, buku kurikulum tersebut sangat dibutuhkan untuk mendukung pembelajaran bagi siswa, baik di sekolah maupun di rumah. Kita berharap sebelum Oktober, buku-buku mata pelajaran Kurikulum 2013 sudah bisa diterima. Kasihan para siswa yang tidak bisa belajar secara maksimal untuk menghadapi ujian semester mendatang. Kita khawatir hal ini akan berdampak buruk terhadap nilai siswa itu sendiri, pendapatnya. Tidak hanya para pendidik, macetnya pendistribusian buku mata pelajaran Kurikulum 2013 juga dikeluhkan para orangtua siswa. Tidak adanya buku tersebut membuat siswa minim materi pelajaran. Para orangtua

pun dibuat pusing dalam mendampingi anak-anaknya belajar di rumah. Dengan tidak adanya buku mata pelajaran Kurikulum 2013, kami tidak bisa mendampingi anak ketika belajar di rumah. Sebab, kita juga tidak punya bahan atau materi pelajaran yang bisa dijadikan petunjuk, tutur orangtua siswa, Susanto SE ME. Pada sebagian orangtua yang memiliki kelengkapan fasilitas, mungkin bisa membrowsing materi Kurikulum 2013 melalui internet. Namun, bagi sebagian siswa lain yang tidak memiliki fasilitas internet, tentu hanya bisa pasrah menghadapi kondisi itu. Karenanya, Dinas Pendidikan dituntut lebih bijaksana dalam mengatasi masalah keterlambatan pendistribusian buku

mata pelajaran Kurikulum 2013 ini. Saya sendiri pernah mencoba men-download salah satu materi mata pelajaran Kurikulum 2013 untuk anak. Namun, berkali-kali gagal dan sulit mendapatkannya. Untuk itu, kita menyarankan agar Dinas Pendidikan mengeluarkan surat edaran kepada sekolah agar memprint-out materi pelajaran sesuai pembahasan. Agar, siswa tidak kesulitan mendapatkan materi untuk belajar di rumah, sarannya. Sedangkan untuk mengatasi terbatasnya anggaran, ia menyarankan, pihak sekolah dapat menggunakan dana operasional sekolah, baik BOS maupun dana lain. Kita minta Dinas Pendidikan dapat mencarikan solusi yang tepat dan baik dalam permasalahan ini, tukasnya. (fia)

Pabrik Otomotif Dibangun di Sungai Purun

Bupati: Jangan Buang Limbah Sembarangan MEMPAWAH. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mempawah terus mendorong para investor untuk datang dan menanamkan modalnya. Namun, Bupati Mempawah, H Ria Norsan mengingatkan perusahaan agar tidak membuang limbah industrinya secara sembarangan. Alhamdulillah, sudah banyak perusahaan-perusahaan yang dibangun di Kabupaten Mempawah. Ini menunjukkan daerah kita sedang dalam proses untuk berkembang dan maju. Salah satunya PT Sinar Kapuas Cemerlang yang akan memproduksi springbed nantinya, kata Ria Norsan saat meresmikan PT Sinar Kapuas Cemerlang di Desa Wajok Hilir, Kecamatan Siantan. Norsan menyebut, Pemkab Mempawah senantiasa memberikan kemudahan dalam proses perizinan bagi investor yang memiliki keseriusan dan niat baik, untuk mengembangkan usahanya di masyarakat.

Bupati Mempawah, H Ria Norsan ketika meresmikan pabrik milik PT Sinar Kapuas Cemerlang di Desa Wajok Hilir. ALFI SHANDY

Yakni, sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang telah ditetapkan dalam peraturan yang berlaku. Dalam waktu dekat rencananya juga akan dibangun sebuah pabrik di Desa Sungai Purun yang bergerak di bidang pencetakan rangka mobil, motor hingga televisi. Jadi, nantinya mereka akan mencetak, dan kemungkinan akan merakit sendiri kerangka kendaraan tersebut, ungkap Norsan.

Meski memberikan kemudahan, Norsan mengaku pihaknya tetap selektif dan tegas dalam menegakkan aturan yang berkenaan dengan aktivitas perusahaan. Terlebih dalam hal pengelolaan limbah perusahaan. Hendaknya limbah yang dibuang sudah dalam keadaan steril dan tidak merusak lingkungan. Perusahaan jangan membuang limbah sembarangan. Pastikan limbah sisa produksi

dibuang di tempat yang benar dan dalam keadaan aman, serta tidak membahayakan lingkungan dan kesehatan masyarakat sekitar. Karena, jika limbah perusahaan mengganggu kenyamanan masyarakat, maka akan menciptakan iklim yang tidak kondusif, tuturnya. Lebih jauh, Norsan berpesan agar perusahaan senantiasa memberikan skala prioritas bagi masyarakat

sekitar dalam perekrutan tenaga kerja. Keberadaan perusahaan hendaknya dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat di lingkungannya. Supaya masyarakat tidak sekedar menjadi penonton melainkan terlibat langsung mendukung kelancaran produksi. Tolong prioritaskan masyarakat sekitar dalam produksi perusahaan ini. Terkecuali bagi tenaga teknis yang membutuhkan keahlian khusus, silakan direkrut dari luar. Kami ingin masyarakat dapat berpartisipasi dan berperan aktif membesarkan dan membangun perusahaan ini, tuturnya. Norsan jug a meng ajak semua pihak untuk bersamasama menjaga kondusifitas dan stabilitas keamanan lingkungan. Faktor keamanan sangat penting dan strategis dalam mendukung kelancaran produksi perusahaan, tegasnya. (fia)


GELIAT KAYONG UTARA Diklat Penyiapan Calon Kepsek SUKADANA. Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kayong Utara (KKU), Provinsi Kalbar, mengadakan pendidikan dan latihan (Diklat) penyiapan calon kepala sekolah (Kepsek) di Hotel Mahkota Sukadana, Senin (15/9). Disdik KKU telah mengadakan seleksi, apendidikan, serta pelatihan calon Kepsek sejak tahun 2011. Pada tahun itu merupakan angkatan pertama dengan jumlah kelulusan 14 orang Kepsek. Terdiri dari lima orang kepala SD, tiga orang kepala SMP, dan 6 orang kepala SMA dan SMK. Sedangkan di tahun 2012 terdapat 16 orang kelulusan Kepsek, tahun 2013 ada 21 Kepsek, tahun 2014 ini mencapai 21 Kepsek, satu di antaranya seorang perempuan yang mengikuti seleksi calon Kepsek. Minat para guru untuk mengikuti serta menjadi kepala sekolah di Kayong Utara ini sangat rendah. Mungkin dikarenakan memiliki kesibukan yang lain setelah kegiatan mengajar, juga ada ketakutan dari mereka jika nanti lulus seleksi ditempatkan di daerah kepulauan ataupun daerah terpencil, kupas Dra Hj Hilaria Yusnani, Kepala Disdik KKU. Hilaria Yusnani berharap pada tiap tahunnya minat para guru bertambah banyak dan termotivasi untuk menjadi Kepsek. Beliau juga berpesan kepada calon Kepsek, supaya setelah menjadi Kepsek bisa menjalankan supervisi (pengawasan) guruguru. Jangan ada keengganan untuk melakukan hal tersebut, pesan Hilaria. Dikatakannya Kepsek memegang peranan penting dan strategis di sekolah pada saat ini, khususnya pada pelaksanaan kurikulum 2013. Pada perannya, terdapat kewenangan mengambil keputusan. Kepsek memegang peran yang sangat menentukan. Dalam analisisnya daya

kreasi Kepsek menentukan kecepatan dan ketepatan perubahan sekolahnya. Motivasi dan Kompetensinya menjadi sebuah tenag a dalam menggerakkan seluruh guru yang dibawahinya. Kepsek yang profesional harus memiliki sifat yang mengayomi dan menjadi teladan bagi para guru. Pendidikan dan latihan calon kepala sekolah ini, diharapkan bisa meningkatkan mutu pendidikan di kayong utara terutama dengan penerapan kurikulum 2013 yang saat ini sedang berjalan. Kami harapkan pelatihan ini dapat menjawab persoalan itu dengan memberikan pendidikan dan latihan kepada calon kepala sekolah. Yang mana sebelum masuk ke tahap pendidikan dan latihan itu, mereka terlebih dahulu mengikuti seleksi administrasi dan tes tertulis, ulas Hj Hilaria. Program pendidikan dan pelatihan ini, tambah dia, sesuai dengan sebagaimana yang ditekankan dalam Permendiknas nomor 28 tahun 2010 pasal 3, menerangkan penyiapan calon kepala sekolah ataupun madrasah, meliputi rekrutmen serta pendidikan dan pelatihan calon kepala sekolah. Berkaitan dengan hal itu, diharapkan kabupaten maupun kota melalui dinas pendidikan akan mendapatkan kepala sekolah yang andal, profesional, memiliki visi, dan misi yang mampu mengakomodasi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menuju sekolah yang berkualitas. Terbitnya permendiknas nomor 28 tahun 2010 tersebut diharapkan agar adanya standarisasi untuk kepala sekolah semuanya sama. Sebab kepala sekolah adalah salah satu manusia super, dikarenakan tugas dan tanggung jawabnya sangat besar, Kepala sekolah harus bisa memberikan manfaat kepada para guru, siswa, orang tua dan kepala dinas. (lud)

RAKYAT KALBAR Selasa, 16 September 2014

11

Wujudkan Pemerintahan Bersih dan Bebas Korupsi SUKADANA. Asisten I (Bidang Pemerintahan dan Pembangunan) Setda KKU H Sy Muzahar SIP, menerangkan dilaksanakannya sosialisasi pencegahan dan pemberansatasan korupsi di Sukadana, guna memberikan pemahaman kepada seluruh aparatur tentang tindak pidana korupsi. Dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan bersih dan bebas korupsi. Sedangkan tujuan yang ingin dicapai dalam pelaksanaan kegiatan ini, meningkatkan pemahaman aparatur pemerintah daerah tentang tindak pidana korupsi. Kemudian untuk menciptakan dan mewujudkan aparatur pemerintah daerah yang anti korupsi, kata Sy Muzahar. Sebelumnya, Bupati H Hildi Hamid, telah membentuk Tim Koordinasi Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Kabupaten Kayong Utara (KKU) pada 24 Maret 2014.

Mengutip pada keputusan Bupati Kayong Utara nomor 151/Bappeda-A/III/2014. Tim Tim Koordinasi Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi KKU, melaksanakan tugas mengkoordinasikan dan melaporkan pelaksanaan kelembagaan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (PTSP), peningkatan transparansi pengelolaan APBD, publikasi dokumen rencana pembangunan daerah dan rencana kerja satuan kerja perangkat daerah, dan pelaksanaan transparansi proses pengadaan barang dan jasa. APBD Kabupaten Kayong Utara masih relatif kecil, jika dibandingkan dengan kabupaten lain di Provinsi Kalimantan Barat. Namun dalam penyelenggaraannya kita tetap harus berhati-hati agar pelaksanaannya tepat sasaran, efektif dan efisien. Sehingga tujuan Kabupaten Kayong Utara sejahtera ta-

hun 2018 dapat tercapai sesuai dengan indikator-indikator yang ditetapkan dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Kabupaten Kayong Utara tahun 2013-2018, tegas H Hildi Hamid, Bupati Kayong Utara. Supaya tidak menjadi persoalan hukum di kemudian hari, Bupati H Hild Hamid menegaskan, para aparatur penyelenggara Pemkab Kayong Utara, untuk lebih matang dan teliti dalam merencanakan kegiatan, khususnya dalam penyusunan anggaran serta lebih mengedepankan asas manfaat. Hampir setiap saat kita mendengar dan membaca baik di media massa maupun media elektronik, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sering melakukan proses hukum terhadap para pejabat negara dan daerah yang terindikasi melakukan praktik korupsi. Seolah-olah

korupsi tumbuh subur bersamaan dengan banyaknya daerah-daerah pemekaran baru, keluh Bupati. Kasus-kasus yang ada, kupas dia, kerugian negara atau daerah kebanyakan disebabkan karena faktor kurangnya pemahaman dalam perencanaan dan pengelolaan keuangan, terutama masalah administrasi pertanggungjawaban dan kelalaian dalam menangani masalah keuangan. Untuk itu, kewenangan dan tanggungjawab dalam pengelolaan keuangan agar lebih arif, selektif, dan bijaksana, supaya terhindar dari masalah yang tidak diinginkan. Keg iatan sosialisasi ini, saya berharap dapat menjadi sebuah sarana untuk mendapatkan ilmu dan pemahaman bagi kita semua, sehingga mampu melaksanakan tugas tanpa dibayang-bayangi sesuatu yang tidak jelas. Terlebih

dengan banyaknya kasuskasus korupsi yang ter-blowup (muncul ke permukaan, red), sedikit banyak dapat mengganggu kinerja karena dibayangi rasa ketakutan. Jika demikiakn, pasti dalam menjalankan tugas akan selalu berpikir ketakutan dan tentunya tidak dapat berkreasi, ucap Bupati. Bupati H Hildi Hamid juga berharap agar seluruh kepala SKPD selaku pengguna anggaran, PPK, PPTK, dan pejabat pengelola keuangan, mendapatkan pemahaman terkait batasan-batasan yang harus menjadi pedoman. Harapannya tidak melanggar hukum, mengingat dalam melaksanakan tugasnya selaku kepala SKPD, PPK, PPTK, dan pejabat pengelola keuangan, dituntut pertanggungjawabannya atas kinerja yang telah dilakukan, tutur Bupati H Hildi Hamid. (lud)

Fesbukku II SMKN 1 Sukadana Digelar Lagi SUKADANA. Gawai akbar Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Sukadana kembali menggelar Festival Seni Budaya Kabupaten Kayong Utara (Fesbukku) II tahun 2014 siap gelar. Perhelatan paling spektakuler ini untuk kalangan pelajar Kayong Utara ini akan digeber pada 22-28 Septermber 2014, bertempat di SMK Negeri 1 Sukadana. Tema dari Fesbukku II SMK Negeri 1 Sukadana tahun 2014 ini, Ayo kita lestarikan Seni dan Budaya di Bumi Kayong Bertuah . Pelaksanaannya dipusatkan di lingkungan SMK Negeri 1 Sukadana di Jalan Bhayangkara Desa Sutera Kecamatan Sukadana dan lokasi-lokasi strategis di sekitar wilayah Sukadana. Acara ini terselenggara berkat kerjasama SMK Negeri 1 Sukadana, Dinas Pendi-

dikan (Disdik) Kabupaten Kayong Utara (KKU), Aston Ketapang City Hotel, dan pihak lain sebagai donatur, ungkap Tulud SPd, Kepala SMKN 1 Sukadana di ruang kerjanya, Senin (15/9). Dikatakannya kegiatan seni budaya ini diselenggarakan untuk mendorong Generasi muda khususnya para pelajat tingkat SD/MI/SMP/MTs, untuk bertindak positif yang berakar pada kekuatan kebudayaan sendiri. Dengan demikian akan terhindar dari pergaulan buruk yang mengiringi kebebasan gaya hidup di era kebebasan informasi. Kegiatan ini kami menghadirkan untuk kategori seni musik, meliputi lomba solo vocal lagu daerah tingkat SD/MI dan SMP/ MTs. Vocal group lagu daerah SD/MI dan SMP/ MTs. Lomba seni tari kreasi

Tulus SPd, Kepala SMKN 1. daerah SD/MI/, SMP/MTs. Lomba story telling (seni bercerita) tingkat SMP/ MTs. Lomba syair gulung tingkat SMP/MTs. Lomba desain batik tingkat SMP/ MTs. Lomba busana busana tradisional tingkat SD/MI. Lomba karnaval seni budaya SD/MI/ SMP/MTs, papar Tulus. Tulus menerangkan peserta lomba adalah pelajar tingkat SD/MI, SMP/

MTs, SMA/MA/SMK seKKU. Sekretariat kegiatan di SMKN 1 Sukadana di Jalan Bhayangkara, Desa Sutera, Kecamatan Sukadana. Email; esemkasaku. parti@gmail.com. Web di www.smkn1sukadana-kku. blogspot.com. Bagi peminat yang akan mendaftar dapat menghubungi Jamani SPdI (085252014985), Agus Triansyah AMd (082254508196), Adi Sugiarto AMd (085252493282), dan Novaliana (081256569501), tutur Tulus, lulusan FKIP Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak. Tulus menjelaskan tujuan Fesbukku II SMKN 1 Sukadana tahun 2014, untuk merealisasikan program kerja kesiswaan SMKN 1 Sukadana tahun 2014. Memperingati Milad (kelahiran) SMKN 1 Sukadana

yang ke-V. Mengembangkan kelestarikan seni budaya KKU sebagai unsur pentingnya kekuatan budaya nasional. Sebagai sarana silaturahmi antarsekolah, masyarakat, dan pemerintah sehingga generasi muda tidak tercabut dari akar kebudayaannya. Mengembangkan potensi dan bakat seni dan budaya yang dimiliki oleh pelajar Kabupaten Kayong Utara. Sebagai pengembangan program keahlian jurusan Pariwisata di SMK Negeri 1 Sukadana. Membantu pemerintah Daerah khususnya Dinas Pariwisata untuk menjaga ketahanan budaya yang berimbas kepada kualitas pengeloloaan sumber daya manusia Kalbar pada umumnya. Sekaligus sebagai hiburan bagi seluruh masyarakat KKU, pungkas Tulus. (lud)

metro WNA Asal RRC Diduga

KETAPANG CAKAP ALANG

Gunakan Paspor Kunjungan Ilustrasi/Ist

Targetkan 3700 Sertifikat Selesai Desember KETAPANG . Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Ketapang berjanji merealisasikan seluruh program bantuan sertifikat tanah baik yang program tanah Prona maupun Program Redis dan Nelayan pada bulan Desember 2014 mendatang. Kepala BPN Kabupaten Ketapang, Syamsuria mengatakan, pihaknya saat ini terus melakukan proses keseluruh program tersebut agar dapat direalisasikan paling lama bulan Desember mendatang. Untuk Prona tahun ini sebanyak 1600, untuk Redis sebanyak 2000 dan Nelayan 100. Untuk program Prona dari 1600 sertifikat hingga saat ini hanya tinggal satu desa. Itupun sudah dilakukan pengecekan dan ditargetkan mencapai 80 persen Oktober nanti, katanya, Senin (15/9). Ia menegaskan, target pada Desember 2014 semua akan selesai, sekarang masih proses ada yang lagi pengukuran dan koordinasi dengan pihak terkait. Pada Oktober target 80 persen, dan Desember nanti 100 persen akan kita selesaikan dengan SDM kita seadanya, jelasnya. Ia juga menjelaskan, terkait kekurangan SDM pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Kantor Wilayah (Kanwil) untuk meminta bantuan tenaga agar dapat membantu percepatan pembagian program tersebut. Sekarang kita juga menunggu tenaga bantuan dan mudah-mudahan segera dan direalisasikan, harapnya. Terkait biaya pembuatan sertifikat tersebut, ia menegaskan kalau program bantuan ini, pihak BPN tidak memungut biaya hanya saja terkait biaya seperti pembuatan patok batas, kelengkapan surat-surat semuanya ditanggung oleh masyarakat. Untuk urusan di BPN tidak dipungut biaya, kalau mengenai surat menyurat dan hal-hal kelengkapan lainnya itu tanggung jawab masyarakat pada pihak terkait seperti di pemerintahan Desa dan lain-lain, pungkasnya. (Jay)

KETAPANG. Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Ketapang, Joko Prastowo melalui Kasi Pengawasan, Uti Ilmu Royen mengatakan, pihaknya masih belum bisa memastikan apakah puluhan Warga Negara Asing ( WNA) asal Guangzhou, Tiongkok yang datang pada Sabtu (13/9) sebagai Tenaga Kerja Asing (TKA) atau hanya sekedar berkunjung. Informasi yang diterima pihak Dinsosnakertran dari pihak PT. We l l H a r ve s t W i n n i n g ( WHW ) Alumina Refinery, semua WNA tersebut didatang-

kan salah satu kontraktor PT WHW, Sinoconst dan tidak akan bekerja. Mereka datang menggunakan visa kunjungan dan akan melihat-lihat lokasi kerja saja. Mereka baru pertama kali datang. Mereka datang menggunakan visa kunjungan. Jadi mereka hanya akan melihatlihat di lokasi. Siapa tahu ada pekerjaan yang cocok dengan mereka. Itu kata pihak perusahaan, kata Uti kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (15/9). Pihak perusahaan sendiri mengaku belum mengetahui jumlah WNA yang datang

tersebut. Kata Uti, jangankan Dinsosnakertrans, antara PT. WHW dan kontraktornya pun belum conect masalah orang asing tersebut. Kontraktornya mendatangkan orang asing, PT. WHW tidak tahu berapa jumlahnya dan dari mana mereka, ungkapnya. Ditegaskannya, jika puluhan WNA tersebut datang dengan mengantongi visa kunjungan, jelas tidak boleh bekerja di lokasi PT. WHW. Pihaknya juga sudah memerintahkan WNA tersebut tak masuk ke lokasi kerja. Tujuannya untuk mem-

bedakan mana yang bekerja dan mana yang datang untuk berkunjung. Mereka tidak boleh bekerja. Kalau mereka hanya berkunjung, mereka wajib lapor ke Polisi. Berapa lama akan di sini dan berapa orang. Tapi kalau mau kerja, izin dan segala macamnya harus dilengkapi dan harus melapor kepada kami, jelasnya. Sementara Kapolres Ketapang, AKBP Agus Setiyoko, mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan terkait kedatangan puluhan WNA asal Tiongkok ke Ketapang. Termasuk tujuh

di antaranya yang ditangkap di Bandara Rahadi Oesman Ketapang, Sabtu (13/9) pagi. Sampai saat ini belum melapor. Jadi kami belum tahu secara pasti berapa jumlahnya. Kalau untuk berkunjung, mereka memang harus lapor kepada pihak kepolisian, katanya. Menurutnya, pihaknya masih menunggu laporan kunjungan dari WNA tersebut. Kalau visa kunjungan itu hanya sebulan. Tidak boleh lebih dari itu. Sampai sekarang kita masih menunggu laporan mereka, pungkasnya. (Jay)

BPBD Bagikan 2.500 Masker Gratis Tiap Hari Ada Lahan yang Terbakar KETAPANG. Mengantisipasi penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) akibat kabut asap, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ketapang membangikan 2.500 lembar masker gratis di dua titik keramaianan, yakni di Simpang Empat Polres Ketapang dan Simpang Empat Agoesdjam, Senin (15/9). Pembagian masker ini kita lakukan sebagai pencegahan dan antisipasi dampak dari bencana kabut asap yang sudah mulai cukup pekat di Ketapang, kata Kepala Pelaksana BPBD Ketapang, Soviar melalui Kepala Seksi (Kasi) Kedaruratan dan Logistik BPBD Ketapang, Triyoga. Melihat kondisi, tak menutup kemungkinan jumlah masker yang dibagikan bakal bertambah. Total saat ini 2.500 masker, kedepan akan ada lagi pembagian sesuai dengan kondisi nantinya, jelasnya. Kondisi kabut asap yang terjadi kata dia, masih standar, lantaran jarak pandang dan warga masih dapat melakukan aktivitas. Namun

Ilustrasi/Ist

bukan tidak mungkin kabut asap dapat semakin pekat. Terlebih dari data yang dihimpun hampir setiap hari dikawasan kota Ketapang terus terjadi kebakaran lahan. Pembagian masker tersebut sebagai bentuk antisipasi dini. Ke depan akan ada lagi. Ini merupakan pencegahan awal dari kita selain kita terus melakukan pengawasan dan pemadaman lahan yang terbakar. Sebab selama September hampir terjadi kebakaran lahan setiap harinya, jelasnya. Ia meminta kesadaran masyarakat untuk tidak lagi membakar lahan, menghindari hal-hal memicu terjadinya kebakaran seperti membuang puntung rokok maupun membakar sampah sembarangan. Mengenai sanksi bagi pelaku yang sengaja membakar lahan demi kepentingan pribadi tanpa melihat dampaknya akan diserahkan ke kepolisian. Itu semua demi kesehatan dan kebaikan kita bersama, tutupnya. (Jay)


12

RAKYAT KALBAR Selasa, 16 September 2014

Jaga Hutan, Bentuk Pokja Konservasi NANGA PINOH. Tidak hanya sebatas keinginan, warga Desa Poring dan Desa Senampak mulai merealisasikan pembentukan Pokja Konservasi. Ketua Pokja Konservasi Desa Poring diamanahkan kepada E Sukandus. Sedangkan di Senampak, warga sepakat Pokja Konservasi dipimpin Maherman. Pokja Konservasi bertujuan untuk menjalankan perlindungan kawasan yang telah disepakati dalam Community Conservation and Livelihood Agreement (CCLA). Tujuannya, agar Hutan Senampak Poring bisa lestari. Pokja Konservasi di Senampak dan Poring telah dibentuk. Sekarang kita bersama warga desa sedang memperkuat kelembagaannya, kata Field Fasilitator Program Kerjasama Suar Institute dan USAID IFACS, Riktar Nandi, Senin (15/9). Terpisah, Ketua Pokja Konservasi Desa Poring, E Sukandus mengatakan, keanggotaan Pokja Konservasi di Poring melibatkan semua elemen yang ada di desa. Mulai dari pemuda, tokoh masyarakat, tokoh adat hingga aparatur desa. Bahkan, penasihat Pokja Konservasi adalah kepala desa dan sekretaris desa. Dalam struktur Pokja Konservasi Desa Poring ada penasihat, ketua, wakil ketua, sekretaris dan bendahara. Selain itu, dilengkapi dengan divisi pengawasan dan divisi kebudayaan. Pokja yang kita bentuk bersama ini disahkan oleh kepala desa selalu pimpinan desa, ujarnya. Saat ini, kelembagaan konservasi terus dibenahi. Beberapa waktu lalu, ungkap Sukandus, pengurus Pokja Konservasi mengadakan rapat untuk membahas tugas dan fungsi masing-masing pengurus. Dia pun memaparkan, penasehat bertugas untuk mengawasi lembaga dalam pelaksanaan kerja yang dilakukan. Serta sebagai tempat untuk melakukan kordinasi dan konsultasi. Lalu, ketua menjalankan fungsi mengatur, merencanakan suatu kegiatan lembaga dan bertanggungjawab penuh di setiap pelaksanaan kerja lembaga. Wakil ketua diamanahkan untuk membantu setiap kegiatan yang dilakukan oleh ketua, dan siap menggantikan tugas dan fungsi ketua inti jika berhalangan. Sedangkan sekretasis, bertugas mengatur administrasi serta mengatur surat keluar dan surat masuk, membuat laporan disetiap kegiatan yang dilakukan kepada ketua. Sementara bendahara, diberi kewenangan untuk melaporkan keuangan yang dilakukan kepengurusan. Lalu, divisi pengawasan bertugas untuk memonitoring dalam kawasan yang dilindungi oleh warga, dan melaporkan disetiap kesalahan yang terjadi di kawasan yang dilindungi kepada ketua, dewan penasehat, dan tokoh adat. Divisi kebudayaan bertugas untuk menggali kembali budaya-budaya yang sudah ada, dan melestarikan peninggalan adat istiadat leluhur Suku Kebahan. Kalau anggota bertugas melaksanakan setiap kegiatan yang berhubangan dengan program yang dibuat oleh pengurus, serta saling berkerjasama, ujarnya. Sementara itu, Ketua Pokja Konservasi Senampak, Maherman mengungkapkan, telah memiliki program kerja yang akan dilakukan. Yakni mengembangkan kebun karet entries yang telah dibangun bersama.(aji)

MELAWI MEMBANGUN

Wajah Ibukota Melawi Terus Dibenahi Lebarkan Jalan Dari Rumah Jabatan Hingga Kantor Bupati N ANGA P INOH . Pemkab Melawi terus membenahi infrastruktur jalan yang ada di ibukota Melawi. Dana sebesar Rp 5,50 miliar disediakan untuk melebarkan jalan sepanjang kurang lebih 1 kilometer, dari depan Kantor Bupati Melawi hingga Rumah Dinas Jabatan Bupati Melawi. Bukan hanya dilebarkan, jalan tersebut akan dibuat dua jalur, lengkap dengan pembatas jalan. Selain itu juga dibangun drainase untuk wilayah yang sering digenangi air. Pelebaran tersebut merupakan kelanjutan dari proyek pelebaran jalan dan akses dua jalur yang dibangun pemerintah, beberapa tahun lalu. Pe l e b a r a n i n i , s t r u k turnya masing-masing 2,5 meter dan ditambah drainase menjadi 3 meter, kata Sekretaris Dinas Pekerjaan

Proyek perbaikan jalan dan drainase di ibukota Kabupaten Melawi. SUKARTAJI Umum (DPU), Sofiyan Hadi saat ditemui di ruangan kerjanya, Senin (15/9). Dana yang digunakan, lanjut Sofyan, bersumber dari Dana Alokasi Umum

(DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK). Koordinasi dilakukan dengan Pemerintah Provinsi Kalbar, sehingga pembangunan jalan tidak tumpang tindih. Den-

gan persetujuan Pemprov, m a k a p e n g a n g g a r a n ny a tidak tumpah tindih dengan provinsi, ujarnya. Pelebaran tersebut sudah dimulai sejak kontrak ditandatang ani pada 22 Ag u s t u s 2 0 1 4 l a l u , d a n akan berlangsung dikerjakan selama 126 hari, Terakhir pekerjaannya itu pada 25 Desember 2014. Sementara perusahaan yang melaksanakan pelebaran tersebut, yakni PT Raditya, jelasnya. Sofyan mengatakan, dana sebesar Rp 5,50 miliar tidak termasuk biaya pembebasan lahan. Makanya, DPU akan berkoordinasi dan menyurati Asisten Pemerintahan Pemkab Melawi mengenai pembebasan lahan tersebut. Untuk pembebasan lahan tidak masuk dalam anggaran ini, makanya kami mau menyurati Asisten

Pemerintahan untuk pembebasan lahan. Sebab, sudah ada beberapa warga yang mempertanyakannya, dan kami belum bisa menjawabnya, karena itu kami s u r a t i A s i s t e n Pe m e r i n tahan, ungkapnya. Jalan yang dilebarkan tersebut termasuk jalan provinsi. Makanya, koordinasi juga dilakukan dengan Pemprov Kalbar, dan telah disetujui. Apalagi, bentang jalan tersebut merupakan wajah Kabupaten Melawi, dan sudah seharusnya ditata oleh Pemkab Melawi. Status jalan yang dilebarkan merupakan jalan provinsi. Namun untuk melakukan pelebaran, Pemkab Melawi sudah berkoordinasi dan menyurati Pemprov, dan disetujui dan tidak keberatan jika pembangunan menggunakan dana kabupaten, pungkasnya. (aji)

Warga Otak Minta Cetak Sawah Baru NANGA PINOH. Pola usaha menanam padi secara tradisional (ladang berpindah) sudah turun temurun ditekuni masyarakat. Namun, warga Dusun Otak, Desa Tebing Kerangan, Kecamatan Nanga Pinoh berharap pemerintah membantu mereka untuk mencetak sawah baru. Upaya untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah untuk mencetak sawah baru, kami sudah membentuk kelompok tani, yakni Kelompok Tani Mandiri Sejati, ungkap warga Otak, Lobertus Indong,

Senin (15/9). D i k a t a k a n ny a , k e i n g i nan warga setempat untuk mendapatkan cetak sawah baru sudah sejak lama. Sebab tahun 2010 lalu sudah pernah dibentuk kelompok tani. Bahkan sudah mengajukan proposal kepada dinas terkait, untuk mengelola potensi lahan yang ada di dusun tersebut. Karena proposal yang kami ajukan tahun 2010 lalu tidak juga terealisasi hingga sekarang, makanya kami mencoba mengajukan proposal kembali dengan menggunakan nama

kelompok tani yang baru, ucapnya. Menurut Indong, lahan yang berpotensi untuk diolah menjadi lahan persawahan di daerahnya sangat luas. Lokasinya berada di kiri dan kanan Jalan PinohElla. Apabila ditotalkan, lahan yang berpotensi untuk dibuat sawah di Dusun Otak ada sekitar 50 hektar lebih. Sementara lahan yang sekarang kami coba ajukan untuk cetak sawah baru hanya sekitar 30 hektar, tuturnya. Kata Idong, lahan yang

mereka ajukan untuk cetak sawah baru hingga kini masih berupa lahan tidur, dan belum pernah diolah oleh masyarakat untuk lahan persawahan. Sekarang masih berupa semak belukar. Melihat potensi yang ada ini, maka kami berpikir untuk mengubah pola ladang berpindah ke pola persawahan, karena kami merasa sudah puas dengan berladang yang berpindahpindah setiap tahunnya sejak nenek moyang kami dulu, ucapnya. Atas dasar itulah, warga

setempat mencoba untuk menanam padi dengan pola bersawah. Karena kalau menanam padi di sawah, lahannya tidak perlu berpindahpindah. Sebab, lahannya bisa digunakan setiap tahun untuk menanam padi. Sehingga warga tidak perlu lagi berpindahpindah mencari tempat untuk menanam padi. Sementara kalau masih menggunakan pola tradisional, setiap tahun selalu berpindahpindah lokasi untuk menanam padi, makanya dikatakan ladang berpindah, jelasnya. (aji)

SINTANG RAYA JANTOH KITA

RSUD Atur Jam Besuk S I N T A N G -RK. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ade Moch Djoen Sintang menerapkan jadwal jam besuk pasien rawat inap. Pemberlakuan masa jenguk untuk memberikan kenyamanan dan memaksimalkan pelayanan. Jam besuk diatur supaya tidak mengganggu pelayanan, kata Sekretaris dr. Rosa Trifina RSUD Ade Moch Djoen Sintang,dr Rosa TriďŹ na, belum lama ini. Menurut Rosa, pasien selama menjalani perawatan perlu istirahat. Suasana tenang dibutuhkan pasien untuk membantu penyembuhan di rumah sakit. Kecuali keluarga inti tetap diperkenankan mendampingi, namun jumlahnya juga dibatasi. Pengaturan jam besuk bukan berarti ingin membatasi. Membesuk tetap diperkenankan sesuai jadwal yang sudah diatur, ujar Rosa. Rosa merincikan masa besuk pasien di RSUD Sintang dijadwalkan dua kali dalam satu hari. Pada siang dan petang. Pertama pukul 11.00 hingga 13.00. Kemudian pasien bisa dibesuk kembali pada pukul 17.00 hingga 19.00. Di luar jam besuk pasien tak bisa ditemui. Petugas tak akan mengizinkan pembesuk menemui pasien yang lagi dirawat kalau bukan jam besuk. Kita sangat berharap masyarakat mendukung penuh pengaturan jam besuk rumah sakit, harap Rosa. Rosa menambahkan, selain pengetatan jam besuk, pasien hanya diperkenankan didampingi dua anggota keluarga. Pasalnya bila terlalu ramai kapasitas ruangan rawat inap tidak mencukupi. Selain pasien harus mendapatkan suasana tenang selama menjalani perawatan. Kalau sudah jam besuk, penjenguk tidak dibatasi. Silakan membesuk, kata dia. Kendati demikian, menurut Rosa, pengecualian akan diberikan rumah sakit ketika keadaan pasien sudah kritis. Keluarga maupun kerabat diperkenankan masuk meski bukan jam besuk. Kalau kondisi pasien sudah kritis biasa keluarganya berkumpul. Rumah sakit tak akan membatasi, ungkapnya. Rosa menambahkan dalam penerapan jam besuk tidak jarang timbul miskomunikasi antara penjenguk pasien dengan petugas. Penjelasan akan tetap diupayakan agar dapat dimengerti penjenguk. Karena rumah sakit bukan melarang pembesuk menemui pasien, tapi diperbolehkan sesuai jam yang telah diatur. Selama jam besuk diberlakukan, suasana di ruang inap menjadi lebih tertib. Meski belum sepenuhnya berjalan maksimal. Perlahan kita upayakan mampu efektif dan masyarakat mendukung penuh pemberlakuan jam besuk, tegas Rosa. (din)

Ribuan Ekor Ikan Mati di Keramba

Air Kapuas Tercemar Warga Datangi PT SAM S INTANG -RK. Puluhan warga Kelurahan Kapuas Kiri Hulu (KKH) mendatang i pabrik minyak kelapa sawit (PMKS) milik PT Sintang Argo Mandiri (SAM), Senin (15/9). Kedatangan warga menuntut agar pihak perusahaan bertanggungjawab atas limbah pabrik yang dibuang ke Sungai Kapuas, sehingga menyebabkan ribuan ikan di keramba warg a Kapuas Kiri Hulu mati. Wa r g a s e t e m p a t , A s d i mengatakan, kedatangan warga ke perusahaan dikarenakan air limbah perusahaan yang mengalir ke Sungai Kapuas yang mengakibatkan pencemaran air. Akibat dari limbah PT SAM, b a ny a k i k a n y a n g m a t i , karena airnya tercemar, kata Asdi. Ia mengakui, sudah sejak lama warga mencurigai adanya pencemaran air sungai. Kecurigaan itu semakin besar, karena ada warga mengeluh ikan di keramba mereka pada mati. Bukan hanya warga sekitar perusahaan saja yang mengalami hal ini. Tapi warga yang menggunakan air Sungai Kapuas untuk keperluan seharihari terkena dampaknya. Masyarakat jelas dirugikan. Bagaimana tidak, Sungai Kapuas itu merupakan sungai kebutuhan kami, tegas Asdi. Senada juga disampaikan warga lainnya, Agus Salim. Ia beserta pemilik keramba terkejut melihat ikan nila pada mati, Jumat (12/9). Di wilayah KKH ini terdapat

200 ratus keramba, yang terkena dampak limbah, sehingga ribuan ekor ikan mati, kata Agus Salim. Ia melanjutkan, banyak upaya yang telah dilakukan, terkait temuan dan keluhan warga ini. Diantaranya melaporkan ke Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan Sintang, kepolisian dan tokoh masyarakat. Kemarin kepala dinas sudah datang melihatnya. Ia berjanji persoalan ini akan ditindaklanjuti, ucapnya. Agus Salim menyayangkan sikap perusahaan yang terkesan tertutup, ketika warga beserta tokoh masyarakat mendatangi lokasi perusahaan untuk mencari solusi dan jalan keluar terbaik. Kita lihat sendiri, sudah dua jam kita di sini, tapi tidak diizinkan masuk untuk bertemu pimpinan pabrik, dengan alasan tidak ada di lokasi. Bahkan untuk melakukan photo tempat pembuangan limbah dasar saja kita tidak diperbolehkan oleh pihak perusahaan yang diwakili oleh penjaga keamanannya. Padahal iktikad atau tujuan kita ke sini baik, kata Agus. Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sintang, Arbudin membenarkan adanya ribuan ikan yang mati di lokasi keramba warga di tepian Sungai Kapuas, wilayah Kapuas Kiri Hulu dan Hilir. Informasi adanya ikan di keramba yang mati mendadak sudah kami terima, dan kami sudah meninjau langsung ke lapangan, karena masing-masing warga

pemilik keramba tersebut merupakan binaan kami, kata Arbudin. Ia tak menampik penyebab matinya ribuan ikan keramba milik warga diduga karena air Sungai Kapuas tercemar oleh limbah perusahaan di wilayah Simbak, Kecamatan Binjai Hulu. Ini sudah disampaikan langsung kepada pihak perusahaan, dan pihak perusahaan siap bertanggungjawab atas kerugian yang dialami masyarakat Kapuas Kiri Hulu, dan Kapuas Kiri Hilir, yang memiliki keramba. Dan saat ini koordinator kelompok pemilik keramba sudah melakukan pendataan, ujar Arbudin. Staf Bag ian Umum PT SAM, mengakui adanya protes warga terkait limbah yang mengalir ke Sungai Kapuas. Namun menurutnya bukan suatu kesalahan, karena perlu ada pembuktian. Hanya saja dijadikan koreksi untuk perbaikan perusahaan ke depannya. Kalau mereka bilang itu limbah, bukanlah, ini kan produk alam dan tidak menggunakan bahan kimia, hasil bahan jadinya pun bisa dimakan. Tapi saya yakin, kalau yang ke sungai itu, air limbah yang terbawa hujan saja, kata dia. Ketika disinggung mengenai UU Badan Lingkungan Hidup (BLH) yang kemungkinan akan menjerat perusahaan karena ketidaksiapan dalam menangani masalah limbah, perwakilan PT SAM itu mengatakan sebisa mungkin dihindari, karena proses terus berjalan. Kalau bisa janganlah,

kan kita terus melakukan proses perbaikan. Pabrik ini juga belum lama aktif, kata dia. Setelah tidak dapat menemui pimpinan pabrik, para warga dan tokoh masyarakat menemui Manager Kebut PT. SAM, Ponandar Aa, membenarkan bahwa para pimpinan pabrik tidak ada di lokasi, karena sedang melaksanakan rapat internal terkait persoalan ini. Sejak mendapatkan informasi dan temuan ini, para manager pabrik, proyek dan lainnya dipanggil oleh pimpinan, untuk dimintai keterangan terkait persoalan ini dan cara penyelesaiannya, kata Ponandar saat menemui para warg a di lokasi perkebunan. Ia menegaskan, perusahaan juga tidak akan tinggal diam dengan persoalan ini. Bila betul terjadi akibat kesalahan perusahaan, maka perusahaan siap bertanggungjawab. Kita akan mengatasi persoalan ini, perusahaan juga sudah mengutus tim untuk melaksanakan mediasi dengan semua pihak, melakukan pengujian lab dan lainnya, terangnya. Ponandar berharap para warga dapat memaklumi kondisi perusahaan. Pabrik ini baru aktif pada bulan Januari kemarin, jadi harap dimaklumi, bila hal seperti ini terjadi, yang jelaskan kami akan terus berupaya sebaik mungkin ke depannya, kata Ponandar. Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Sintang, Abdurani, mengaku sudah memperoleh infor-

m a s i t e r k a i t b a ny a k ny a ribuan ikan keramba mati, diduga akibat tercemarnya air Sungai Kapuas dari limbah sawit perusahaan PT SAM. Kita sudah mendapatkan informasi tersebut dari warga, dan samplenya juga sudah kita ambil, ujar Abdurani. BLH juga akan melakukan uji lab terkait sample air dan ikan yang telah mati, untuk mengetahui apakah ini diakibatkan oleh tercemarnya air Sungai Kapuas dari limbah pabrik sawit. Rencananya besok, Selasa (16/9) kita akan lakukan uji lab, papar Abdurani. Tokoh Masyarakat Sintang yang ikut mendampingi warga menemui pihak Perusahaan PT SAM, Gusti Ardania, meminta perusahaan bertanggungjawab, bila memang terbukti, akibat dari limbah perusahaan yang dibuang ke Sungai Kapuas membuat ikan milik warga mati. Kerugian masyarakat jelas tidak hanya materi, tapi kelangsungan hidup masyarakat juga, karena masyarakat pesisir KKU dan KKI sangat bergantung dengan aliran sungai, ungkap Gusti Ardania. Ia juga menyayangkan sikap perusahaan yang tidak kooperatif dalam menyelesaikan persoalan ini. Kita datang ke lokasi pabrik, selain ingin bermusyawarah juga ingin melihat tempat pembuangan limbah, tapi tidak mendapatkan hasilny a , b a g a i m a n a p e r s o a lan ini dapat diselesaikan, bilamana perusahaan tidak ada iktikad baik, kata dia. (din)


KAPUAS HULU

UNCAK KAPUAS NINGKAU NUAN

13 Raperda Disahkan PUTUSSIBAU-RK. Eksekutif dan legislatif akhirnya menyepakati 13 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kapuas Hulu disahkan menjadi Perda melalui rapat paripurna di ruang siding DPRD Kapuas Hulu, Senin (15/9/2014. Sidang ini dipimpin Ketua DPRD Kapuas Hulu Ade M Zulkifli SAP didampingi Wakil Ketua M Yusuf Habibi SSos dan dihadiri sebagian besar anggota. Sementara dari pihak eksekutif, hadir Wakil Bupati Agus Mulyana dan beberapa kepala SKPD. Adapun 13 Raperda yang disahkan adalah Raperda Retribusi Izin Mendirikan Bangunan, Raperda Penyidik PNS di Lingkungan Pemkab Kapuas Hulu, Raperda Penanaman Modal, Raperda Izin Usaha Jasa Kontruksi, Raperda Restribusi Kepalabuhan, Raperda Restribusi Penyemberangan di Air, Retribusi Izin Trayek, Raperda Tanggungjawab Sosial dan Lingkungan oleh Perusahaan. Kemudian, Raperda Perlindungan dan Pemberdayaan Penyandang Cacat, Raperda Pembentukan Lembaga Penyiaran Publik Lokal Radio Siaran Kapuas Hulu, Raperda Penempatan Rambu Lalu Lintas, Marka Jalan dan Pemberi Isyarat Lalu Lintas di Kapuas Hulu, Raperda Pemberian ASI Eksklusif, dan Raperda Perubahan Kedua Atas Perda Kapuas Hulu Nomor 7 Tahun 2008 Tentang Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah Kapuas Hulu. Dengan ditetapkannya 13 Raperda Kapuas Hulu tahun 2014 ada sejumlah harapan terhadap pelaksanaan ketigabelas Perda ini nantinya, ujar Wakil Bupati (Wabup), Agus Mulyana. Menurut Agus, dalam upaya penyempurnaan dan perbaikan terhadap 13 Raperda Kapuas Hulu dan efisensi demi kepentingan masyarakat, maka dalam penyajiaanya dituntut peran serta dan partisipasi semua, selaku penyelenggara pemerintah daerah. Tapi tetap dengan berpedoman dan mengacu kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kami sangat berterima kasih kepada seluruh panitia khusus di DPRD Kapuas Hulu yang sudah menyampaikan pendapat akhir pada persidangan paripurna ini dan telah menyetujui atau menerima 13 Raperda Kapuas Hulu untuk ditetapkan menjadi Perda, ujar Wabup. Menurut Agus, langkah selanjutnya setelah disetujui bersama antara DPRD dan Bupati Kapuas Hulu, maka terhadap 13 Perda ini akan segera diteruskan pada tahap klarifikasi dan evaluasi. Dari 13 Perda tersebut, sembilan akan disampaikan kepada Gubernur Kalbar dan Menteri Dalam Negeri untuk mendapatkan klarifikasi. Sedangkan empat Raperda yang bersifat retribusi akan disampaikan kepada Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Dalam Negeri untuk mendapatkan evaluasi. Selanjutnya akan diteruskan kepada Kementerian dalam Negeri untuk Mendapatkan Klarifikasi. (aRm)

RAKYAT KALBAR Selasa, 16 September 2014

13

Pelamar CPNS Kapuas Hulu Mulai Ramai Serahkan Berkas Made: Batas Akhir 30 September 2014 P U T U S S I B A U -RK. Pelamar CPNS tahun 2014 di Pemkab Kapuas Hulu mulai ramai menyerahkan berkas untuk verifikasi data pada hari pertama di kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat, Senin (15/9). Hingga kemarin sudah 1.080 calon pelamar yang mendaftar secara online melalui panselnas.menpan.go.id. Hari ini (kemarin, red) kami membuka penerimaan berkas pelamar CPNS, ini merupakan hari pertama, kata Kabid Pengadaan dan Mutasi BKD Kabupaten Kapuas Hulu, Ni Made Sri Astuti ditemui di ruang kerjanya, kemarin. Berkas yang diserahkan para pelamar beragam, sesuai dengan persyaratan yang ditentukan. Di antaranya menyerahkan fotocopy KTP, Ijazah,

Pihak BKD Kabupaten Kapuas Hulu memeriksa berkas pelamar CPNS tahun 2014 di hari pertama penerimaan berkas, Senin (15/9) di kantor BKD setempat. ARMAN HAIRIADI trankrip nilai, surat pernyataan, surat lamaran dan lainnya. Para pelamar dipandu oleh panitia yang bertugas. Batas akhir penyerahan berkas pada tanggal 30 September nanti, ujar Made. Saat ini, kata dia pihaknya belum bisa menjumlahkan berapa

banyak pelamar CPNS yang sudah menyerahkan, karena semuanya masih dalam proses. Namun yang jelas untuk calon pelamar yang sudah mendaftar mencapai 1.080 orang. Dengan jumlah pelamar sebanyak ini, tentunya masih banyak yang belum menyerahkan ber-

kas, terang Made. Ia memprediksi jumlah pelamar akan terus bertambah. Namun demikian Made belum bisa memastikan apakah jumlah pelamar nanti akan melampaui jumlah pelamar CPNS pada tahun 2013, yang mencapai 2.000 orang lebih. Apalagi, sambung dia pendaftaran dilakukan melalui sistem online. Tentunya akan menjadi hambatan tersendiri bagi calon pelamar, terutama hambatan soal jaringan. Namun jika calon pelamar merasa kesulitan dalam mendaftar, pihaknya siap membantu. Sejauh ini lumayan banyak pelamar CPNS yang mengadu kesulitan, kita hanya bisa mengarahkan untuk membuat pengaduan melalui email panselnas dan kita juga buat ko-

tak pengaduan, kata Made. Salah seorang pelamar CPNS Kapuas Hulu, Sari mengaku pendaftaran CPNS secara online tidaklah sulit. Namun ia khawatir apakah datanya yang dikirim masuk atau tidak ke email Panselnas. Mungkin kebawa tidak sabar saja kemarin. Soalnya jika data kita salah dan tetap mengirim maka kita tidak bisa mendaftar lagi, karena jatah mengirimnya cuma sekali, ucapnya. Sari bersyukur data yang sudah dikirim beberapa waktu yang lalu sudah masuk ke email Panselnas. Saya tengah mempersiapkan diri dalam menghadapi ujian nanti, sambil menunggu penyeleksian dari BKD, katanya. LAPORAN: ARMAN HAIRIADI EDITOR: JULIANUS RATNO

Kursus Pramuka Berakhir Agus Yakin 170 Peserta Akan Mengubah Pramuka di Kapuas Hulu P UTUSSIBAU -RK. Sebanyak 17 peserta telah mengakhiri Kursus Mahir Dasar (KMD) dan Kursus Mahir Lanjutan ( K M L ) Kw a r c a b G e r a k a n Pramuka Kapuas Hulu, Senin (15/9/2014). Kursus pramuka ini ditutup Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kapuas Hulu, Agus Mulyana SH MH di Aula Bank Kalbar Cabang Putussibau. Kegiatan ini bukan baru pertama kali dilakukan sebagai tindak lanjut program kerja Kwarcab Gerakan Pramuka Kapuas Hulu melalui Pus-

diklat. Akan banyak kegiatan lain, tapi disepakati 2014 ini menggelar KMD dan KML, ujar Agus yang juga Wakil Bupati Kapuas Hulu ini. Peserta KMD dan KML yang mendaftar membludak. Untuk itu, peserta yang ada ini patut bersyukur, karena masuk daftar anteran akan menjadi peserta pada tahun depan. Dengan mengikuti ini tentu akan menjadikan pengalaman baru. Bahkan nanti yang menjadi peserta bisa menjadi pembina pada tingkatan pramuka, kata Agus.

Peserta KMD dan KML kali kebanyakan dari guru. Tapi untuk mendidik bukan hanya menjadi tugas guru saja. Bila semua peserta KMD dan KML ini serius mendidik anakanak, pasti pramuka akan maju. Saya berkeyakinan, 170 peserta akan mengubah pramuka di Kapuas Hulu, ucap Agus. Bila pramuka ini digeluti sungguh-sungguh, ia yakin tidak ada generasi muda yang melakukan perbuatan negatif. Kalau Tri Satya dan Dasa Darma diterapkan dalam

Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kapuas Hulu, Agus Mulyana menutup KMD dan KML, Senin (15/9) di Aula Bank Kalbar. ARMAN HAIRIADI kehidupan sehari-hari akan membentuk kepribadian anak yang baik. Bagi kecamatan yang belum membentuk ranting agar membentuknya. Karena dari ranting nanti membentuk gugus depan. Saya nanti akan keliling untuk mengecek. Dalam waktu dekat ini akan ada pengukuhan pengurus di beberapa kecamatan, ungkap Agus. Di tempat yang sama, Kepala

Pusdiklat Kwarcab Gerakan Pramuka Kapuas Hulu, H Noto Hadi Santoso menuturkan kegiatan KMD dan KML dibuka pada Rabu (10/9) lalu. Peserta sebanyak 170 orang terdiri dari 135 KMD dan 35 KML. Peserta kursus nanti akan menerima ijazah. Setelah itu, mereka diharapkan membuat laporan selama tiga bulan, baru nanti akan mendapatkan prakarya 1, demikian Noto. (aRm)

BUMI DARANANTE

APBD Bertambah Rp50,089 Milyar

APAI JI ONGAH

Tempat Kost Diobok-obok Satpol PP SANGGAU. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sanggau kembali menggelar razia penyakit masyarakat (Pekat), Senin (15/9). Kali ini yang menjadi sasaran yakni penghuni kos. Dalam razia ini kita telah menjaring 11 orang, lima diantaranya tanpa KTP (kartu tanda penduduk), dan tiga pasang yang bukan merupakan pasangan suami isteri, jelas Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP Sanggau, Suwarto. Mereka yang terjaring razia untuk sementara akan dilakukan pendataan. Setelah itu akan langsung dilakukan pembinaan. Nanti akan kita terapkan sanksi tindak pidana ringan. Maksimal bisa tiga bulan proses hukum (penjara). Sekarang masih masih pembinaan, untuk penerapan itu kita perlu koodrinasi dengan instansi penegak hukum lainnya karena kita masih tidak ada penyidik PNS, jelasnya. Kasi Operasional Satpol PP Sanggau, Yohanes KR menerangkan dalam razia Pekat kali ini pihaknya menurunkan sebanyak 30 orang. Jumlah itu dibagi menjadi dua regu. Sasarannya memang rumah kos, banyak tadi mulai dari Ampera, belakang Pemda, depan PLN, Bujang Malaka, dekat Riam Laverna, dekat SPBU Bunut, Jl Sutra, Jl Perintis dan ke arah Bogor dan Sanggau Permai, jelasnya. Dalam operasi ini ada tiga pasangan yang ditemukan sedang berduaan di dalam kos. Mereka tidak memiliki hubungan suami isteri. Tadi ada yang kedapatan beduaan di dalam kamar, pintunya dikunci, waktu kita ketuk mereka lama juga bukanya, jelasnya. (KiA)

SANGGAU. Bupati Poulus Hadi menyampaikan nota pengantar keuangan Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RP-APBD) Tahun 2014. Penyampaian nota dalam rapat paripurna itu dipimpin Wakil Ketua DPRD Sanggau, Yohanes Anselmus, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sanggau, pada Senin (15/9). Dalam penyampaiannya ter-

dapat peningkatan baik pada target pendapatan daerah maupun belanja daerah. Untuk pendapatan daerah, pada APBD murni Rp 1,087 triliun menjadi sebesar Rp1,138 triliun atau bertambah sebesar Rp 50,089 miliar. Untuk pendapatan asli daerah (PAD), sebelumnya pada APBD murnis dianggarkan sebesar Rp 70,632 miliar. Sedangkan, di perubahan di-

anggarkan sebesar Rp 76,122 atau meningkat sebesar Rp 5,490 atau 7,77 persen, jelasnya. Sedangkan untuk belanja daerah, pada RP-APBD 2014 dianggarkan Rp 1,130 triliun yang bertambah dari sebelumnya Rp 1,194 triliun. Soal serapan anggaran perubahan nantinya, Bupati yakin bisa di atas 90 persen. Iapun menyebutkan selama ini

ada belanja langsung dan tidak langsung, biasa yang itukan (lambat) biasa belanja langsung, ada proses tender, sekarang sudah jalan, yang ada kendala inikan kita kadang penyesuaian petunjuk teknis, seperti Kemendikbud, itukan kita harus menyesuaikan dengan mereka. Harus disesuaikan di perubahan sehingga perubahan baru gol (terserap), jelasnya. (kia)

Bintang Radio Sabang Merah

Penguatan Bakat, Jauh dari Tindakan Negatif

Bupati berserta isteri memberikan piala pada para pemenang. ISTIMEWA

Hari Ini, Festival Paradje Dibuka SANGGAU. Hari ini, festival Paradje yang digelar Keraton Surya Negara Kabupaten Sanggau, resmi dibuka. Festival yang digelar untuk ke enam kalinya itu direncanakan berlangsung selama lima hari, 16-20 September. Pangeran Ratu Surya Negara Sanggau, H Gusti Arman menjelaskan festival ini tak hanya dalam sebagai upaya pelestarian dan pengembangan budaya, tapi juga diharapkan memberikan dampak pengembangan sektor lain termasuk ekonomi. Gusti Arman menjelaskan Paradje artinya pembersih negeri .

tidak pernah serapan itu yang mencapai 100 persen. Setiap tahun tidak pernah 100 persen, setahun bisa 97, 98, 99, saya optimis bisa, bisa sekarang berjalan terus prosesnya, ungkapnya. Ia mengakui ada beberapa yang terkendala dalam penyerapannya. Hal itu dijelaskannya biasanya atas berbagai alasan. Harus tahu juga, kan itu

Kegiatan ini bertujuan membuang segala berbagai macam musibah yang terjadi. Ini untuk membuang segala macam marabahaya, musibah. Ini khusus pembersih negeri, dari nenekmoyang kita dulu sudah ada. Kalau zaman dahulukan, apabila saat ada segala macam penyakit, jadi pada saat itu orang melaksanakan Paradje , jelasnya. Dalam Paradje nanti rombongan kerajaan akan mengelilingi kota. Di empat sudut kota akan dikumandangkan azan. Jadi setiap sudut kota itu dikumandangkan lafaz azan, di sepanjang

jalan juga nanti akan dibaca surah yasin dan lafaz latif saman, terangnya. Dalam festival ini nanti juga rencananya akan diberikan gelar kehormatan pada Pangdam XII/Tanjungpura, Kapolda Kalbar dan pengusaha asal Kalbar yang sukses. Insyaallah kita sudah mengundang Forum Silarutahmi Keraton Nusantara Kalimantan Barat (FSKNKB), ada 12 yang aktif. Dari luar ada diundang, ketua forum melayu online yang berkedudukan di Jogja, katanya. Tak cuma sisi budaya, dari segi

ekonomi, diprediksi perputaran akan uang sangat besar. Ketua Panitia Festival Paradje ke-VI, Gusti Zulmainis mengatakan jika tahun lalu mencapai Rp 1,5 miliar, tahun ini bisa mencapai Rp 2 miliar. Dijelaskannya perputaran uang itu banyak dilakukan di stan-stan yang didominasi para pengusaha kecil dan menengah. Tak hanya stan-stan yang disiapkan panitia namun juga pendirian stan secara mandiri. Yang disiapkan panitia itu hanya 45 stan, tapi warga juga ada yang membuat jumlahnya bisa seratusan, ujarnya. (KiA)

SANGGAU. Bupati Poulus Hadi sangat mengapreseasi even Pemilihan Bintang Radio Sabang Merah , Sabtu (13/9) di gedung pertemuan umum Balai Betomu. Menurutnya kontes itu mendukung satu di antara program pemerintah, Sanggau Budiman (berbudaya dan beriman). Melalui pentas seni itu, kata dia, dapat menjadi wadah penguatan kemampuan sebagai penyanyi profesional. Selain itu dapat menjauhkan kaum muda bangsa dari tindakan negatif. Ia berharap kaum muda dapat berkontribusi bagi pembangunan Kabupaten Sanggau guna mewujudkan Sanggau Maju dan Terdepan . Saya berharap kerjasama ini dapat terus dilaksanakan terutama dengan stakeholder dan mitra radio swasta komersil, tuturnya. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Antonius, S.Sos mengatakan kontes yang memperbutkan piala bergilir Bupati Sanggau itu rencananya akan dijadikan

even tahunan. Pemerintah sangat mengapreseasi kegiatan ini, katanya. Perwakilan RRI, Lazuardi, mengatakan Pemilihan Bintang Radio merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan RRI dan dilaksanakan seluruh RRI di Indonesia. Khusus kali ini, Pemilihan Bintang Radio RRI Entikong ini baru dilaksanakan pertama kalinya di kota Sanggau, yang pada dua tahun sebelumnya digelar di Entikong. Sebanyak 29 peserta ambil bagia yang kemudian diseleksi menjadi 10 perserta, terdiri atas lima pria dan lima wanita. Adapun dalam Grand Finaluntuk kategori Putra Juara I diraih Japrianus, Juara II direbut Kharel, Juara III atas nama Ronald. Sedangkan untuk juara harapan I, Silvanus dan Harapan II, Aristo. Untuk kategori putri Juara I atas nama Sisilia Eva, Juara II Kristi, Juara III Riska, Harapan I Vidya dan Harapan II Anciana. (KiA/hms)


14

RAKYAT KALBAR Selasa, 16 September 2014 INJEH KARAJA

LANDAK EDO’

PETI Ditertibkan, Warga Nanga Bangkup Bingung Mau Kerja Apa ?

KUALA BEHE. Warga Nanga Bangkup kecamatan Kuala Behe bingun mau kerja apa, kebiasaan bekerja menambang Emas tapi kali ini berhenti karena adanya informasi akan turun tim razia penertipan Penambang Emas Tampa Izin (PETI), di wilayahnya. Hampir satu bulan ini kami ngangur di rumah, tidak ada pekerjaan, yang menghasil-

Gusti Muhardi. ANTONIUS

Targetkan Air Bersih Sampai ke Kecamatan NGABANG. Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Landak Gusti Muhardi berencana mengembangkan pengelolaan air minum sampai ke seluruh kecamatan se-kabupaten Landak. Untuk sementara ini kami masih terfokus pada pengembangan di dalam kota Ngabang. Setelah itu akan melakukan pengembangan sampai di kecamatan, ucap Muhardi kepada wartawan belum lama ini. Diakuinya, saat ini kota Ngabang masih sangat minim sarana air bersih, dan pelangan yang ada di kota Ngabang juga masih terbatas baru mencapai 980 pelanggan. Rencana 2015 ini, ada penambahan 500 SL. Sementara target kita sudah mampu mencapai dua ribu pelanggan termasuk masyarakat yang ada di dusun Tungkul dan di pulau Bendu, kota Ngabang ini, ucapnya. Rencananya pelaksanaan pembangunan dilakukan bertahap dan dapat efektif pada tahun 2016 mendatang. Kami akan mengambil air baku di Riam Ango di Angan Tembawang Kecamatan Jelimpo. Sedangkan untuk air merah ini akan di suplai ke masyarakat yang ada di Jalur II Ngabang, ungkapnya. Pemkab Landak hingga saat ini sudah memberi hibah anggaran kepada PDAM Landak sebesar Rp3 milyar. Pada 2015 seperti tertuang dalam Rancangan APBD akan dianggarkan penyertaan modal lagi Rp1,5 milyar untuk pembangunan PDAM, ungkap Muhardi. (ius)

kan, makan jalan terus, kata Gandut, warga Nanga Bangkup kecamatan Kuala Behe kepada Rakyat Kalbar, Senin (15/9). Meski memiliki kebun karet, namun anjloknya harga karet, tetap tak mencukupi kebutuhan hidupnya. Harga karet saat ini di pasar Ngabang hanya enam ribu Rupiah. Sedangkan pekerjaan lain

tidak ada. Walaupun ada perusahaan sawit di wilayahnya belum tentu mau menerima langsung sebagai karyawan. Kami juga tentu sulit untuk menyesuaikan pekerjaan dalam waktu dekat ini, katannya. Ia mengaku sebelum penertipan, kelompoknya sudah menghentikan pekerjaannya. Terlebih selama ini me-

mang hasil juga menentukan. Minimnya hasil tambang membuat mereka terhenti. Ditambah lagi adanya tim yang membuat tidak tenang bekerja. Kami masyarakat sangat berharap, kalau memang PETI di tertibkan pemerintah harus bisa menentukan harga karet yang stabil atau sesuai, supaya kami bisa noreh untuk ke-

hidupan sehari-hari, ungkap Gandut. PETI dilarang, harga karet anjlok. Mereka pun kebingungan mau bekerja apa. Kami merasa bingun kalau terus menerus seperti ini. Kalau kebiasaan kerja mandiri pasti sulit kalau mau ikut kerja di perusahaan. Apalgi kalau upahnya lebih rendah tentu tidak cukup, keluh Gandut. (ius)

Terima Penghargaan dari Menkeu RI NGABANG. Bupati Landak Adrianus Asia Sidot menerima piagam penghargaan dari Menteri Keuangan Muhamad Chatib Basri di gerung Dhanapala Kementerian Keuangan RI, Jakarta, Jumat (12/9). Pernghargaan itu diberikan atas keberhasilan Pemkab Landak dalam menyusun dan menyajikan laporan keuangan tahun 2013, dengan capaian standar tertinggi dalam akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah. Penghargaan dari Menkeu RI berkat prestasi Pemerintah Kabupaten Landak yang telah memperoleh penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Keuangan tahun anggaran 2013 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Piagam penghargaan yang diterima Bupati Landak bertepatan dengan acara malam Apresiasi, seusai Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah 2014 yang dibuka Wapres Boediono. Bupati Landak Adrianus Asia Sidot menjadi satu di antara 136 kepala daerah di Indonesia yang menerima piagam penghargaan dari Menkeu RI tersebut. Menkeu RI M. Chatib Basri mengatakan, piagam penghargaan itu sebagai bentuk apresiasi kepada kepala daerah karena berprestasi dalam penyelenggara pengelolaan keuangan

Bupati terima penghargaan WTP. HUMAS negara. Menurut dia, penghargaan itu berkat Opini WTP dari BPK RI. Dengan tujuan sebagai wujud motivasi dari Pemerintah Pusat kepada kepala daerah dalam menciptakan pengelolaan

keuangan daerah bersifat transparansi dan akuntabel. Menkeu mengajak seluruh kepala daerah di tanah air untuk terus menata kerja di pemerintahannya dengan lebih memfokuskan perbaikan

di bidang keuangan. Ia berharap, Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah 2014 menjadi motivasi bagi kepala daerah lain agar bisa meraih Opini WTP di masa akan datang. (Humas/Mahren)

BUMI LAWANG KUARI BALAI BETOMU

Minta Jalan Protokol Dibangun Dua Jalur

Jefray Raja Tugam, SE. ABDU SYUKRI

SEKADAU. Anggota Komisi B DPRD Sekadau, Jeffray Raja Tugam SE, meminta pemerintah daerah untuk menata jalan protokol di dalam Kota Sekadau. Salah satu yang menjadi perhatiannya adalah Jalan Sekadau-Sintang mulai dari bundaran Tugu PKK hingga kawasan jembatan Penanjung yang

berjarak sekitar 3 KM. Harapan kita, jalan dari tugu PKK sampai jembatan Penanjung dibuat jalan dua jalur, ujar Jeffray kepada Rakyat Kalbar, di kantornya, Senin (15/9). Hingga kini, jalan dari bundaran tugu PKK sampai kawasan Penanjung masih berupa jalan satu jalur dengan dua arah. Padahal kondisi lalu lintas di sana sudah cukup padat. Jeffray meminta pemerintah daerah segera mengusulkan dana pembangunannya di APBD Murni 2015 yang tak lama lagi akan dibahas Eksekutif bersama Dewan. Kalau bisa lengkap dengan pembangunan trotoarnya. Di Sanggau dan Sintang, jalan dalam kotanya sudah dua jalur, kata dia membandingkan. Politisi Partai Demokrat ini mengatakan, banyak manfaat jika jalan di kawasan pusat Kota Sekadau itu dibuat dua jalur. Kalau dua jalur, saya yakin bisa mengurangi resiko kecelakaan. Selain itu, bisa dijadikan penghijauan kota karena ditanami pohon di pinggirnya, dan akan memiliki nilai estetika tinggi, demikian Jeffray. (bdu)

PEMBERITAHUAN Layanan pengaduan pelanggan Harian Rakyat Kalbar (Tidak Diantar) untuk wilayah Sekadau, harap menghubungi/ SMS : - Abdu Syukrie : Hp. 085652347489 - Maman : Hp. 0852353575396 Tertanda, Divisi Pemasaran

Bupati Sekadau Terima Penghargaan WTP Dari Menkeu RI S EKADAU . Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi, kembali menerima piagam penghargaan atas keberhasilan pemerintah daerah Kabupaten Sekadau saat menyusun dan menyajikan laporan keuangan tahun 2013 dengan capaian standar tertinggi dalam akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah dari Kementerian Keuangan. Piagam tersebut diserahkan langsung Menteri Keuangan Republik Indonesia, Muhamad Chatib Basri, di gedung D h a n a p a l a Ke m e n t e r i a n Keuangan RI Jalan Senen Raya Jakarta, Jumat, 12 September 2014. Penyerahan penghargaan bertepatan dengan acara Malam Apresiasi, seusai Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah 2014, yang dibuka Wakil Presiden RI, Boediono. Standar tertinggi dimaksud adalah penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terha-

Penyerahan piagam WTP dari Menkeu. IST dap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Keuangan tahun anggaran 2013 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Simon Petrus merupakan satu dari 136 kepala daerah di Indonesia yang menerima piagam penghargaan dari Menkeu RI tersebut. Chatib Basri mengatakan,

piagam penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi kepada kepala daerah karena berprestasi dalam penyelenggaraan pengelolaan keuangan Negara. Penghargaan itu berkat opini WTP dari BPK RI. Tujuan lain, sebagai wujud motivasi dari Pemer-

Tak Bakal Nyesal Datangi Air Terjun Semirah Putih S EKADAU . Potensi wisata di kawasan Bumi Lawang Kuari sangat beragam meski memang didominasi air terjun. Seperti kawasan air terjun Semirah Putih di Desa Tinting Boyok, Kecamatan Sekadau Hulu. Kawasan ini memiliki daya tarik tersendiri. Air yang menghujani bumi Sekadau melalui tujuh tingkatan. Masingmasing, satu tingkat di bagian puncak, lima tingkat di bagian tengah, serta satu tingkat di bagian dasar. Air yang mengalir di sini pun masih sangat jernih. Untuk mencapai lokasi ini, dibutuhkan waktu lebih kurang satu jam perjalanan dari Ibukota Kabupaten Sekadau. Jaraknya sekitar 30 kilometer dari Kota Sekadau. Akses menuju kawasan ini pun terbilang baik. Kendaraan roda dua dan empat bisa langsung mencapai air terjun. Pada hari Minggu atau hari-hari libur,

kawasan ini ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun dari luar daerah. Para wisatawan biasanya mandi dan berfoto ria, mulai dari selfie hingga bergaya ramai-ramai, di kawasan yang masih asri tersebut. Odeng, salah seorang pengunjung yang berasal dari Kecamatan Nanga Mahap ketika ditemui di kawasan wisata Semirah Putih mengaku puas meski harus menempuh perjalanan cukup jauh. Tidak menyesal datang kesini. Tempatnya indah, airnya pun jernih. Rasa penat selama di perjalanan seperti hilang ketika sampai disini, ujar Odeng, Minggu (14/9). Memang tak jauh dari areal ini terdapat perkebunan kelapa sawit. Namun, jaraknya masih cukup jauh dari kawasan air terjun. Secara umum, kawasan ini relatif masih asri. (bdu)

intah Pusat kepada kepala daerah dalam menciptakan pengelolaan keuangan daerah bersifat transparansi dan akuntabel, paparnya. Ia mengajak seluruh kepala daerah di tanah air untuk terus menata kerja di pemerintahan masing-masing dengan lebih memfokuskan perbaikan bidang keuangan. Chatib mengharapkan, Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah 2014 menjadi motivasi bagi kepala daerah lain agar bisa meraih opini WTP di masa akan datang. Kepada wartawan, Bupati Simon Petrus mengatakan, penghargaan yang diterima oleh pihaknya dari Menkeu RI merupakan apresiasi atas kinerja yang dilakukan oleh seluruh SKPD di lingkungan Pemkab Sekadau dalam men-

gelola keuangan daerah yang transparans dan berakuntabilitas. Penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi kami Pemerintah Kabupaten Sekadau. Dua tahun kami berturutturut memperoleh penilaian WTP dari BPK RI. Saya berharap opini WTP bisa dipertahankan pada LHP Keuangan tahun 2014, kata Orang nomor satu di Bumi Lawang Kuari yang sudah dua periode dipilih rakyat. Jumat itu, Bupati didampingi Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Sekadau, Iwan F. Karantika. Saya berharap dengan Opini WTP 2 tahun berturut ‒ turut ini kedepan, aparatur Pemkab Sekadau harus lebih profesional lagi dalam mengelola keuangan daerah, papar Iwan. (bdu/r)

Waspadai Wartawan Abal-abal

Jurnalis Sejati Itu Antisogok! SEKADAU. Jurnalis merupakan orang-orang dengan profesi mulia. Sayang, kekuatan sebuah pena itu sering disalahgunakan oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab. Dari informasi yang dihimpun Rakyat Kalbar, sejumlah warga di Sekadau, kebanyakan kontraktor, sering didatangi orang yang mengaku-ngaku sebagai wartawan. Juru warta tak jelas itu kerap meminta sejumlah uang. Kontan, hal ini membuat jurnalis-jurnalis yang tergabung dalam Ikatan Wartawan Sekadau (Iwas) tak terima. Pasalnya, nama baik profesi mulia ini bisa rusak karena banyak yang mengganggap wartawan mudah disogok. Perbuatan itu sangat merugikan kita. Kalau memang nanti ada masyarakat yang menemukan orang yang mengaku

wartawan dan meminta sejumlah uang, silakan laporkan ke kita, ujar Bagus Kosminto, pengurus Iwas, kepada Rakyat Kalbar, Senin (15/9). Profesi sebagai jurnalis, dikatakan Minto ̶karib Bagus Kosminto disapa̶, adalah profesi yang berada di tengah-tengah sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat. Kita sudah ada gaji dari kantor masing-masing. Meski kecil kita syukuri, daripada mencari uang dengan jalan yang tidak benar atau makan sogokan untuk menutupi temuan, ulasnya. Minto mengatakan, wartawan yang tergabung dalam Iwas tidak pernah melakukan hal yang demikian. Makanya, ia meminta agar warga yang dirugikan untuk membuat laporan. Apalagi kalau indikasinya sudah melakukan pemerasan, tukasnya. (bdu)


SAMBAS

SAMBAS TERIGAS TUMPAHAN SALOK

RAKYAT KALBAR Selasa, 16 September 2014

15

Dinkes Imbau Masyarakat Waspada

209 Kasus DBD di Sambas

Misni Safari, anggota DPRD Sambas saat diwawancarai wartawan, Senin (15/9) di kediamannya. M Ridho

Dongkrak IPM, Majukan Pendidikan dan Kesehatan SAMBAS. Anggota DPRD Sambas, Misni Safari SP menegaskan, selain infrastruktur, dewan juga mendukung peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Caranya dengan memajukan bidang pendidikan dan kesehatan. Tidak dapat dipungkiri, pendidikan mampu menciptakan generasi penerus yang mantap di segala bidang, dan kesehatan menjadi penopang kinerja yang dapat menumbuhkan daya tangkap. Sehingga pendidikan dan kesehatan bisa menjadi sinergi yang kuat. Apalagi pendidikan anak-anak kita ditanamkan akhlak yang baik, kata Legislator PAN Sambas kepada Rakyat Kalbar, Senin (15/9). Pria yang aktif di berbagai organisasi kepemudaan ini mengungkapkan, untuk mensukseskan pembangunan di bidang pendidikan dan kesehatan, tidak hanya menjadi tugas pemerintah, melainkan tugas bersama. Jika sinergi pendidikan dan kesehatan terjalin baik, dapat dipastikan anak-anak Kabupaten Sambas akan memiliki pendidikan yang tinggi, sehat dan berakhlak mulia, ujarnya. Misni berharap, perjuangan meningkatkan IPM Kabupaten Sambas yang dilakukan Pemkab Sambas bisa dilakukan secara bersama-sama. Sehingga apa yang harapan menjadikan kabupaten terunggul tahun 2025 bisa tercapai. Apapun yang dilakukan secara bersama-sama, insya Allah akan tercapai. Makanya sinergi antara pemerintah, baik kabupaten, provinsi maupun pusat dan masyarakat akan menjadi satu kesatuan yang kuat demi mencapai satu tujuan bersama, tegasnya. (edo)

SAMBAS. Warga Kabupaten Sambas mesti meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya sejak Januari hingga 15 September 2014, Dinas Kesehatan (Dinkes) mencatat telah terjadi 209 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD). DBD) kembali mewabah di Kalbar. Siklus lima tahunan antara kemarau panjang dan musim hujan memang sangat cocok bagi perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti. Nyamuk ini menjadi pembawa Virus Dengue, yaitu virus dari famili aviviridae. Kabupaten Sambas masih dalam kondisi normal, karena di daerah lain ada yang mencapai 300-an kasus. Ini terungkap pada rapat menyikapi kasus Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) pada akhir Agustus di Pontianak oleh Dinas Kesehatan Kalbar, kata Kabid Penanggulangan Masalah Kesehatan (PMK) Dinkes Sambas Ardias SKM didam-

pingi Kasi Pemberantasan dan Penanggulangan Penyakit (PPP) Dinkes Sambas Fardinan, Senin (15/9). Ardias mewakili Kepala Dinkes Sambas menjelaskan, dari total 209 kasus suspect atau positif DBD, sesuai data laporan Puskesmas yang masuk ke Dinkes Kabupaten Sambas, Puskesmas Sambas sebanyak 6 orang, Puskesmas Terigas 1 orang, Sebawi 1 orang, Tebas 21 orang, Selakau 3 orang, Pemangkat 108 orang, Puskesmas Sebangkau 1 orang, Semparuk 19 orang, Sentebang 13 orang, Matang Suri 5 orang, Sekura 7 orang, Pimpinan 1 orang, Paloh 2 orang, Tekarang 5 orang, Puskesmas Sui Kelambu 13 orang, Salatiga 2 orang, dan Puskesmas Selakau Timur 1 kasus. Ardias memaparkan, DBD bisa dikatakan merupakan siklus lima tahunan, karena cuaca seperti saat ini terjadi lima tahun sekali. Cuaca seperti ini sangat mendu-

kung perkembangan nyamuk yang berpotensi virus DBD. Sehingga Dinas Kesehatan dituntut tanggap dengan situasi ini, jelasnya. Menyikapi kondisi ini, Dinkes menerbitkan surat edaran kepada masyarakat melalui Puskesmas. Dalam surat edaran tersebut, Dinkes meminta setiap Puskesmas agar tanggap dan segera melapor apabila ada gejala atau suspect DBD di wilayah kerjanya. Sehingga Pemkab Sambas bisa segera melakukan tindakan terhadap penyebaran virus DBD di wilayah tersebut, ungkapnya. Masyarakat Kabupaten Sambas juga diimbau segera melapor kepada Puskesmas terdekat jika menemukan gejala DBD, agar segera dilakukan penindakan atau fogging. Dinas Kesehatan Sambas mengimbau masyarakat untuk selalu menggalakkan Program 3M yaitu Menguras, Mengu-

bur dan Menutup. Ini dilakukan guna mencegah berkembangnya nyamuk Aedes Aegypti, imbaunya. Ditambahkan Ardias, jika program 3M tidak rutin dan rajin dilakukan masyarakat, dikhawatirkan akan memudahkan masyarakat terserang DBD, khususnya anak-anak, Upaya 3M menjadi sebuah solusi terbaik dari pencegahan bencana D B D , karena kalau bukan kita, s i a p a lagi yang a k a n mencegahnya, pesann y a . (edo)

Ardias SKM.

M Ridho

Sambas Layak Punya Stadion Sepakbola

Fernando Neuranda. M Ridho

S AMBAS . Sudah 15 tahun Kabupaten Sambas berpisah dari Kota Singkawang, tapi hingga kini belum ada stadion sepakbola yang layak. Setiap turnamen sepakbola selalu mengandalkan lapangan kampung. Sudah saatnya Pemkab Sambas dan wakil rakyat mewujudkan stadion. Selain untuk turnamen sepakbola, juga bisa dimanfaatkan untuk kegiatan lain, ungkap salah satu pemuda Sambas, Fernando Neuranda, belum lama ini. Menurutnya, sepakbola merupakan olahraga yang

paling digemari di Sambas. Bisa dikatakan tidak ada satupun kampung yang tidak memiliki tim sepakbola. Atas dasar inilah, Pemkab Sambas perlu membangun stadion untuk rakyat Sambas. Selama ini turnamen sepakbola selalu digelar di Lapangan Desa Lumbang. Sebagai warga Sambas, saya malu dengan Singkawang yang sudah punya stadion. Padahal Singkawang baru terbentuk, beberapa tahun saja sudah punya stadion, ujarnya. Ia menjelaskan, lapangan sepakbola yang saat

ini menjadi andalan Kabupaten Sambas, yaitu Gabsis dianggap sudah tidak layak. Apalagi Gabsis bukan lapangan milik Pemkab, tapi milik Desa Durian. Kita sering mengadakan turnamen sepakbola tingkat kabupaten, bahkan se-Kalbar, kan tidak bagus kalau even setingkat itu dilaksanakan di lapangan desa, tukasnya. Pria yang juga masuk dalam organisasi komunitas motor ini melihat, keberadaan stadion akan banyak memberikan manfaat bagi warga Sambas. Selain mengadakan per-

tandingan sepakbola, ia yakin dengan dibangunnya stadion, akan banyak kegiatan olahraga lain yang bisa digelar. Bahkan, Kabupaten Sambas bisa menjadi tuan rumah MTQ Tingkat Provinsi Kalbar. Sudah sepatutnya ini menjadi perhatian pemerintah daerah dan legislatif. Saya lihat masih banyak lahan milik Pemkab yang bisa digunakan untuk membangun stadion. Saya juga yakin, jika rencana pembangunan stadion akan mendapat dukungan penuh dari masyarakat Sambas, pungkasnya. (edo)

SAMBUNGAN

Satpol PP Gadungan ..........................................................................................dari halaman 9 Satpol PP Bongkar ..................................................dari halaman 9 di sela pembongkaran, Senin (15/9). Bengkel dan salon tersebut terbuat dari kayu dan batako. Kondisinya tidak enak dipandang mata, karena kebanyakan sudah lapuk. Kesan kumuh begitu melekat pada bangunan yang berdempet tersebut. Selain itu, bengkel dan salon itu dibangun di atas parit, tempat di dekat jembatan Jalan Kalimantan. Bangunan permanen itu juga menggunakan bahu jalan, sehingga mengganggu arus lalu lintas.

Bangunan ini kita bongkar karena dibangun permanen di atas fasilitas umum. Sehingga melanggar UU 22/1999 dan Peda 1/2006 Kota Singkawang, jelas Pilipus. Untuk pembongkaran tersebut, Pilipus langsung memimpin personel Satpol PP. Menggunakan peralatan seadanya, seperti palu godam dan lainnya. Dikarenakan peralatan cukup sederhana tersebut, proses pembongkarannya lumayan lama. Kendati demikian, pembongkaran tersebut tidak

mengalami hambatan, karena pemiliknya tidak kelihatan batang hidungnya. Hanya beberapa warga yang menyaksikan beberapa saat, sehingga arus lalu lintas sempat tersendat. Setelah selesai membongkar bengkel dan salon yang melanggar aturan tersebut, Satpol PP melanjutkan penertiban di beberapa titik yang terdapat pelanggarpelanggar Perda lainnya, terutama mereka yang sudah diperingatkan sebelumnya. (dik)

Dinas Kebersihan .....................................................dari halaman 9

Irwan, Satpol PP gadungan digelandang ke markas Satpol PP-Syamsul AriďŹ n. jpg

penegak Perda. Menurut pengakuan Irwan, celana dan baju kaus bertuliskan Satpol PP Kota Pontianak itu ia dapatkan dari rekannya di Ketapang. Sedangkan surat penggeledahan yang ia simpan di saku celananya, ia dapatkan dari seorang pengacara. Saya dapatkan surat tersebut dari salah satu pengacara, untuk melakukan pembongkaran pagar milik orang lain, kata Irwan di markas Satpol PP Kota Pontianak. Irwan mengaku sudah puas menggunakan seragam Satpol PP, namun tidak pernah ada warga yang komplain. Bahkan pria ini juga mengaku sering menggunakan baju kaus loreng milik TNI AD (Angkatan Darat). Kasatpol PP Kota Pontianak, Haryadi S Triwibowo

mengaku apa yang dilakukan Irwan meresahkan masyarakat serta instansi yang ia pimpin. Citra Satpol PP Kota Pontianak selama ini sudah negatif di mata masyarakat, dengan adanya berbagai laporan yang masuk tentang pemerasan yang dilakukan oleh oknum tersebut. Alhamdullilah, hari ini kami menangkapnya dan kami akan proses dan kasusnya kami limpahkan ke kepolisian, ungkap Haryadi. Haryadi mengatakan, bukan hanya sekali Irwan melakukan aksi pemerasan menggunakan seragam lengkap Satpol PP Kota Pontianak. Selain Irwan, ada lagi oknum masyarakat lainnya yang belum tertangkap, karena melakukan pemerasan menggunakan seragam Satpol PP Kota Pontianak.

Dalam beberapa bulan terakhir ini, kami sudah banyak menerima laporan dari masyarakat, terkait adanya oknum Satpol PP yang melakukan pemerasan. Bahkan sampai ada yang tertipu hingga jutaan rupiah, katanya. Apalagi Haryadi saat ini sedang membangun citra positif Satpol PP di mata masyarakat. Namun dicoreng deng an ulah segelintir oknum yang mencari keuntungan pribadi. Di Kota Pontianak ada ribuan Pedagang Kaki Lima (PKL). Jika seluruh PKL tersebut dijadikan lahan mata pencaharian oknum, tentu sangat luar biasa sekali rusaknya nama baik lembaga Satpol PP. Kebanyakan yang datang melapor adalah oknum anggota Satpol PP gadungan tersebut menjanjikan mer-

eka aman dari penggusuran maupun razia. Jika terkena razia, maka akan dibantu dikeluarkan pada saat itu juga, papar Haryadi. Mengenai atribut Satol PP, Haryadi juga menyatakan bahwa di Kota Pontianak ini hanya ada satu toko khusus yang menjual perlengkapan Satpol PP. Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Haryadi berjanji akan bekerjasama dengan pemilik toko, agar setiap pembelian atribut, pihak toko harus memberitahukan Kasatpol PP untuk diveriďŹ kasi. Kami juga memonitor, mantan anggota Satpol PP yang sudah pindah tugas, termasuk yang saat ini masih berada di Satpol PP. Semuanya akan dilakukan pengawasan, termasuk saya sendiri juga diawasi, katanya. (sul)

beroperasional menuju ke TPS (tempat pembuangan sampah). Jadi tidak sempat mengantre di SPBU kalau di siang hari. Sehingga memilih waktu di malam hari, kemudian mengisinya dengan jeriken-jeriken untuk persiapan operasional di siang hari, ungkap Tinorma. Dikatakan Tinorma, SPBU Bundaran Kota Baru milik Hendra Salam yang juga Ketua Hiswana Migas Kalbar itu yang ditunjuk untuk melayani armada pengangkutan sampah yang ada di Kota Pontianak. Kami akui kami salah, dan melanggar aturan. Namun kami melakukan hal ini, untuk mempercepat pelayanan dan operasional yang benar-benar terukur

kerjanya, sesuai dengan waktu yang ditentukan, ungkap Tinorma. Dalam hal ini Walikota Pontianak hanya mengetahui kami mengisi di SPBU itu, menggunakan bon (kuitansi), karena memang ada kerjasama. Namun Walikota Pontianak tidak mengetahui kalau kami mengisi menggunakan jeriken di saat malam hari, sambungnya. Selain itu Tinorma menjelaskan, pihaknya memang memiliki kerjasama dengan SPBU Bundaran Kota Baru milik Hendra Salam tersebut. Kerjasamanya dalam bentuk pengisian menggunakan jeriken untuk operasional BBM truk pengangkut sampah. Armada-armada kita

sudah di jatah oleh SPBU, menggunakan bon yang dikeluarkan oleh SPBU itu sendiri. Karena eďŹ siensinya malam hari, ya kita isi malam hari. Kemudian bawa jeriken agar solarsolar yang ada pada jeriken itu digunakan untuk siang hari, jelasnya. Tinorma memastikan tidak ada penyimpangan yang dilakukan Dinas Kebersihan Kota Pontianak yang melakukan pengisian solar pada malam hari menggunakan jeriken. Saya yakin, pihak kami tidak akan melakukan penyimpangan saat mengisi solar menggunakan jeriken. Karena pengisian jeriken itu sesuai dengan bon yang dikeluarkan pihak SPBU kepada kami, katanya. (zrn)

Ada Apa ...............................................................................dari halaman 9 tersangka akan ditunggu hukuman cukup berat. Undang-Undang nomor 18 tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan (P3H) Pasal 112 menyatakan, ketentuan Pasal 50 ayat (1) dan ayat (3) huruf a, huruf f, huruf g, huruf h, huruf j, serta huruf k dan ketentuan Pasal 78 ayat (1) men-

genai ketentuan pidana terhadap Pasal 50 ayat (1) serta ayat (2) mengenai ketentuan pidana terhadap Pasal 50 ayat (3) huruf a dan huruf b, ayat (6), ayat (7), ayat (9), dan ayat (10) dalam UndangUndang nomor 41 tahun 1999 tentang Kehutanan dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Pasal 12 huruf d UU 18

tahun 2013 menyatakan, perseorangan yang dengan sengaja memuat, membongkar, mengeluarkan, mengangkut, menguasai dan/atau memiliki hasil penebangan di kawasan hutan tanpa izin dipidana dengan hukuman penjara maksimal 5 tahun dan denda maksimal 2,5 miliar rupiah. (bdu)


PAMERAN DAN LOMBA BURUNG BERKICAU SUKSES Harian Rakyat Kalbar | Halaman 16 Selasa, 16 September 2014

Lanud Supadio Segera Gelar Lomba Skala Nasional

MEMBLUDAK. Ratusan kicau mania melihat burung jagoan mereka beradu kicau.

LOGAM MULIA. Kolonel Tedi Rizal menyerahkan emas seberat 1 gram kepada pemenang yang beruntung

SERAH PIALA. Komandan Lanud Supadio, Kolonel Tedi Rizal menyerahkan piala bergengsi Class Cucak Rawa kepada juara umum BC dan SF.

PAMERAN dan Lomba Bu- Lanud Supadio mengadakan menyelenggarakan even serupa ing yang digelar sekarang. agai referensi terutama inforrung Berkicau memperebutkan kontes burung. Sejak pukul dalam skala besar. Menyikapi Kementerian Kehutanan pun masi di Kalbar juga mendukung trophy dari Gubernur Kalbar 08.00 hingga 18.00 para kicau banyaknya permintaan masyara- digandeng Lanud Supadio. sepenuhnya kegiatan positif ini. sukses digelar. Ratusan orang mania masih berada di dalam kat, Lanud Supadio berencana Begitu pula berbagai sponsor Koran daerah terbesar di Kalbar dari berbagai daerah di Kalbar arena lomba. Tingginya animo kembali mengadakan kontes siap mendukung lomba terse- ini juga selalu siap memberikan berbondong-bondong mengikuti masyarakat karena panitia peny- burung, namun kontes dalam but. Mengusung Trophy Men- informasi seputar pameran dan perhelatan yang digelar Lanud elenggara menyediakan hadiah skala nasional. teri Kehutanan, panitia siap lomba burung berkicau terseRencananya, kontes terse- menggebrak, demi memajukan but. (*) Supadio. dan doorprize yang menarik. Kicau mania menyambut posi- but diadakan bulan Desember ekonomi masyarakat Kalbar Kontes burung terbesar di Narasi dan Foto: Kalbar ini menarik perhatian tif apa yang dilakukan Lanud Su- mendatang. Tentunya kegiatan dalam sektor ekonomi kreatif. masyarakat Kalbar, khususnya padio. Mereka meminta panitia tersebut lebih besar dibandHarian Rakyat Kalbar seb- Deska Irnansyafara para pecinta burung. Kicau mania adalah sebutan bagi pecinta burung. Mereka senang dengan adanya kontes burung se-Kalbar. Apalagi kontes ini semakin memperkuat silaturahmi dengan para kicau mania. Minggu (14/9) lalu, ratusan orang memadati Lapangan Sepakbola Lanud SuJUAL BELI. Pedagang sangkar dan burung membuka stand di arena MENGANTRE. Kicau mania mengantre membeli tiket untuk padio. Ini merupakan perlombaan.Tidak hanya melihat, para kicau mania juga berbelanja memperlombakan burung jagoannya. bukti keberhasilan

Yoga Irawan, anggota Dewan terpilih dari Kubu Raya berhasil menyabet Juara 3 dan 2 dengan burung Cucak Hijau jagoanya. Burung yang diberi nama Saka itu sempat membuat Komandan Lanud Supadio kepicut.

FOTO BERSAMA. Komandan Lanud Supadio, Kolonel Tedi Rizal bersama istri menyerahkan doorprize sepeda motor kepada para kicau mania yang beruntung.

Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi menggunting pita tanda diresmikannya Kantor Penghubung Kodim 1204 Sanggau di Sekadau

Penandatanganan prasasti peresmian Kantor Penghubung Kodim 1204 Sanggau di Sekadau oleh Bupapti Sekadau Simon Petrus SSos MSi.

FOTO BERSAMA. Komandan Lanud Supadio, Kolonel Tedi Rizal bersama para pemenang Lomba Burung di class Cucak Rawa.

Bupati, Danrem dan Kapolres Sekadau foto bersama di Koramil 1204-16, Sekadau Hulu

SEKADAU PUNYA KANTOR PENGHUBUNG KODIM Pertama di Indonesia Kabupaten Sekadau tak hentihentinya mengukir prestasi. Bumi Lawang Kuari itu kini mencatatkan nama sebagai kabupaten pertama di Indonesia yang memiliki Kantor Penghubung Kodim. Peresmian dilakukan oleh Danrem 121 Alambhana Wanawai (ABW), Kolonel Arm Alfret Denny D Tuejeh mewakili Pangdam XII Tanjungpura, Senin (15/9). Ikut hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Sekadau Simon Petrus SSos MSi beserta sejumlah pimpinan SKPD, Dandim 1204 SanggauSekadau Letkol Inf Zulkii, Kapolres Sekadau AKBP Agus Triatmaja, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta tokoh pemuda Kabupaten Sekadau. Kantor Kodim tersebut meru-

Danrem 121 ABWKolonel Arm Alfret Denny D Tuejeh

pakan hibah dari Pemerintah Kabupaten Sekadau. Dana pembangunannya berasal dari batuan Pemkab Sekadau. Selain pembangunan Kantor Penghubung Kodim 1204 Sanggau di Sekadau, Pemkab Sekadau juga ikut membantu pembangunan Markas Koramil 1204-16 Rawak di Sekadau Hulu. Proses pembangunan dan peresmian dilakukan secara bersamaan. Pembangunan kedua kantor

itu dimulai sejak bulan April lalu. Proses pembangunan memakan waktu lebih kurang lima bulan. Kantor Penghubung Kodim merupakan yang pertama kali berdiri di seluruh Indonesia. Sebagai daerah yang baru 11 tahun dimekarkan, Kabupaten Sekadau masuk dalam wilayah teritorial Kodim 1204 Sanggau. Keberadaan Kantor Penghubung ini diharapkan bisa menjadi jembatan kepentingan rentang komando ke tingkat Kodim. Beberapa waktu lalu, Pemkab Sekadau juga sudah ikut membantu membangun Markas Koramil Belitang Hulu. Bantuan yang diberikan pemerintah daerah ini membuktikan, bahwa Pemkab Sekadau di bawah kepemimpinan Bupati Simon Petrus, juga ikut peduli dengan pembangunan di bidang kemiliteran di Sekadau. (*)

Dandim 1204 Sanggau Letkol Inf Zulkifli

Bupati Sekadau Simon Petrus SSos MSi

Narasi dan Foto: Abdu Syukri

Bupati dan Danrem 121 ABW foto bersama

Danrem 121 ABW memberikan cinderamata kepada Bupati Sekadau

Bupati dan Danrem 121 ABW melakukan penanaman pohon di Kantor Penghubung Kodim 1204 Sanggau di Sekadau

Bupati Sekadau berbincang-bincang dengan Danrem 121 ABW


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.