20 Maret 2015

Page 1

THE NEWS LEADER REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 3.000,-

Klik! website: www.rkonline.id

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Jumat, 20 Maret 2015

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

ISIS Ancam Bunuh Presiden Jokowi, Mabes Polri Tak Main-main, Meski Itu

SMS Iseng dari Orang Iseng Jakarta-RK. Nama kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) terus bikin geleng-geleng kepala. Kali ini, beredar sebuah pesan pendek (Short Message Service/SMS) dikirim orang tidak dikenal yang mengaku sebagai anggota ISIS, di Tangerang, dua hari lalu. Belum bisa dipastikan identitas pengirim SMS yang disebut-sebut iseng oleh kepolisian setempat itu, tapi Mabes Polri tampaknya tak main-main dengan isi SMS bernada ancaman dengan kata-kata kasar berbau SARA tersebut. Pasalnya, yang diserang bukan-bukan, mulai dari merusak keutuhan NKRI hingga membunuh Presiden Joko Widodo. ”Semua kepolisian mau kami habisi. Tinggal tunggu waktu. Kami anggota ISIS sudah sakit hati. Juga Jokowi harus mati. Kami tidak main-main. Kami ISIS, akan menghancurkan Polri, Jaksa Agung dan Presiden kurus. Juga ISIS, kami telah di jelek-jelekan bahwa kami pemberontak, tapi kami hanya merekrut untuk bekerja sama, toh mereka kami gaji,” isi SMS yang diterima Redaksi INDOPOS (JPNN Group) tersebut, Rabu (18/3). Pesan lanjutan berbunyi, ”Seolah-olah kalian paling benar. Liat tuh pengeruk uang rakyat, kok nyantai aja. Kami telah instruksi anggota kami untuk bersiap-siap menghancurkan kalian. Kami dari Lampung Timur, markas kami di Sumur Kucing Lampung Timur”. Halaman 7

Gelisah dengan Pemerintahan Jokowi-JK,

AKTIVIS 98 GELAR RAPAT AKBAR

Jakarta-RK. Jaringan Aksi Aktivis Alumni Universitas Indonesia (UI) akan menggelar Rapat Akbar di Kampus UI, Jumat (20/3) siang ini. Rapat akbar ini dilakukan sebagai bentuk keprihatinan dan kegelisahan atas kondisi bangsa saat ini. Jaringan Aksi Aktivis Alumni UI sendiri diinisiasi oleh mantan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI lintas generasi. Mereka adalah mantan Ketua BPM UI yang juga Koordinator Pendudukan MPR-DPR 1998 Heru Cokro, Sekjen BEM UI 1999-2000 Arie Wibowo, Ketua BEM UI 2000-2001 Taufik Riyadi, Sekjen BEM UI 2001-2002 Rudi Sahputra, Ketua BEM UI 2003-2004 Ahmad Nur Hidayat. Kemudian Ketua BEM UI 20042005 Gary Primananda, Ketua BEM UI 2006-2007 Halaman 7

ISIS Indonesia (youtube).

Dugaan Korupsi Operasional Mobil Dinas Setda Kalbar

TIDAK TERBIT Berkenaan dengan Hari Raya Nyepi yang jatuh pada Hari Sabtu, 21 Maret 2015 Harian Rakyat Kalbar tidak terbit. Kembali terbit seperti biasa Minggu, 22 Maret 2015. Harap para relasi maklum.

(Penerbit)

Karni ilyas @karniilyas ILC: Ketika orang menjadikan dirinya sebagai hukum, yg kalah adalah hukum. Ketika hukum kalah, kebebasan dan kemerdekaan merana. (Robert Kennedy).

Syafruddin Azhar @didienAZHAR Penunjukkan Refly Harun, mantan tim sukses Jokowi pada Pilpres sebagai Komisaris Utama PT Jasa Marga Tbk tak terlepas dari politik balas budi.

#SangGelombang @PrijantoRabbani Di saat mereka bagi-bagi jabatan.... Rakyat di negeri ini menjerit akibat ketidakjelasan masa depan... #SaveIndonesia #pesanmalam

Afwan Riyadi @af1_ Demi #SelamatkanRakyat, korlap pendudukan DPR MPR tahun 1998 turun gunung !!

PNS Setda Mangkir, Pemilik Bengkel Bilang Menyicil Pontianak-RK. Penyidikan yang dilakukan Kejaksaan Negeri (Kejari) Pontianak atas dugaan korupsi operasional mobil dinas Sekretariat Daerah (Setda) Kalbar sejak Rabu (18/3) lalu hingga Kamis (19/3), sudah ada lima pihak yang dipanggil kejaksaan untuk diperiksa.

Kelimanya meliputi pemilik bengkel tempat perawatan mobil dinas bernama Afui. Kemudian empat lainnya dari Setda Kalbar, satu diantaranya pensiunan PNS Setda Kalbar. Sayangnya, dari lima orang yang dipanggil itu, hanya Afui yang koop-

eratif untuk diperiksa. Sedangkan empat orang lainnya dari Setda Kalbar tidak memenuhi pemanggilan Kejari Pontianak. “Kita tidak tahu apa alasan tiga orang PNS dan satu orang pensiunan dari Setda Kalbar itu tidak Halaman 6

Pertahanan Diri Maraknya kasus pembegalan atau dulunya dikenal dengan perampokan atau perampasan kendaraan bermotor semakin mengkhawatirkan. Apalagi pelakunya seringkali menggunakan senjata api atau senjata tajam untuk mengancam atau melukai korbannya. Para pengendara pun kesulitan untuk membawa senjata untuk mempertahankan diri, lantaran tidak satupun aturan yang Halaman 7

Duta Besar Vatikan Berkati Katedral Santo Yoseph

Sedikit Menyerupai Kemegahan Basilika Santo Petrus Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Nunsio Apostolik) Vatikan untuk Republik Indonesia, Mgr Antonio Guido Filipazzi, Kamis (19/3). ISFIANSYAH-RK

Pontianak-RK. Sebanyak 20 Keuskupan Agung di Indonesia dan ratusan umat Katolik Pontianak mengikuti Misa Pemberkatan Gereja Katedral Santo Yoseph, Jalan Pattimura Pontianak, yang dipimpin Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Nunsio Apostolik) Vatikan untuk RI, Mgr. Antonio Guido Filipazzi. Kemeriahan acara pemberkatan gereja Katedral dapat dikatakan sebagai kebahagiaan seluruh Halaman 7

Waduh! Digugat Rp1 Triliun Dua loyalis kubu Aburizal Bakrie, yakni Nur Rahman dan Arifin Nur Cahyono melayangkan gugatan law suit Menkumham Yasonna Laoly ke Pengadilan Negeri (PN) Halaman 7

Yasonna Laoly

Ingin Tampil Keren, Beli Obat Peransang Rambut

Tangan Terkelupas, Seluruh Bulu Rontok klik! www.rkonline.id

Injet-injet Semut PNS Setda mangkir, pemilik bengkel bilang menyicil

-- Bukak-bukaan data jak maseh mikir-mikir.

Klik! website: www.rkonline.id Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online

Ingin menumbuhkan rambut agar terlihat keren, Hermasnyah, 52, malah kehilangan seluruh rambut di badannya. Bukan hanya kepalanya yang menjadi plontos, bahkan semua bulu di badannya ikutan rontok dan telapak tangannya terkelupas.

Rambut dan alis mata Hermansyah rontok habis, bahkan kulit maupun wajahnya mengalami gatalgatal, terlihat telapak tangannya pun mengelupas keras, akibat pemakaian obat rambut merk Restor Black. ACHMAD MUNDZIRIN-RK.

Warga Jalan Pramuka RT.006/RW.007 Desa Sungai Rengas, Kecamatan Sungai Kakap, Kubu Raya ini menjadi korban pemakaian obat peransang rambut merek Restor Black. Halaman 7

Laporan: Achmad Mundzirin

HARIAN

Rakyat Kalbar

Koran dengan sebaran TERLUAS di Kalbar, Tersebar di empat belas Kabupaten-Kota

Iklan/ Langganan...

0561 - 768677

Harga Eceran & Langganan *Pontianak, Kubu Raya Rp 3.000 (Rp 80.000) *Mempawah, Singkawang, Sambas, Bengkayang Rp 3.000 (Rp 85.000) *Landak, Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Kayong Utara Rp 3.500 (Rp 90.000) *Ketapang Rp 3.500 (Rp 95.000) CMY K


n a k a k l a l B B -

Rakyat Kalbar Jumat, 20 Maret 2015

2

Yunarto Wijaya/Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia

Perlawanan Golkar Daerah Bakal Semakin Resisten Perkembangan konflik di internal Partai Golkar sangat dinamis, bergerak cepat. Teranyar, Ketua Majelis Partai Golkar (MPG) Muladi, Selasa (17/3) malam menyatakan, sikap Menkumham Yasonna Laoly yang mengakui kubu Munas Ancol di bawah komando Agung Laksono sudah sah. Lantas muncul lagi polemik soal rencana Yasonna yang menyatakan Presiden akan menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) untuk kepengurusan baru pimpinan Agung, meski kemarin sudah dibantah. Sedang Agung dkk juga sudah menyiapkan sejumlah langkah frontal. Di tingkat pusat, sudah diumumkan pimpinan fraksi dan komisi di DPR yang kena bidikan rotasi. Sedang untuk tingkat daerah, kubu Agung sudah ancang-ancang menyuruh para pengurus DPD I dan DPD II untuk menggelar Musyawarah Daerah (Musda) guna membentuk susunan kepengurusan baru. Seperti apa konflik lanjutan di partai beringin rindang ini ke depan? Berikut wawancara dengan pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya, di Jakarta, kemarin (18/3). +Bagaimana Anda menilai ide Menkumham yang akan memayungi kepengurusan Agung dalam bentuk Perpres? -Saya tak setuju dengan pernyataan Menkumham itu. Karena dari ilmu administrasi yang saya pelajari, tidak ada kaitan Perpres dengan kepengurusan partai. Cukuplah itu menjadi urusan Menkumham. Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi RI

Lima Skala Prioritas Kubu Raya-RK. Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi menetapkan lima skala prioritas untuk lima kabupaten di Indonesia. Yaitu, Kabupaten Kubu Raya (Kalbar), Sikka (Nusa Tenggara Timur), Aceh Utara (Aceh) dan Indra Mayu (Jawa Barat). �Lima skala prioritas yang akan kita berikan adalah tentang persiapan kucuran dana alokasi desa, desa mandiri, pengelolaan konversi desa dan kawasan desa outlet, usaha komunitas desa dan ekonomi kreatif serta pengolahan Badan Usaha Milik Desa (BUMD). Ini kita sampaikan kepada lima kabupaten melalui telekonfren pada hari ini. Supaya program yang kita berikan ini bisa dipahami oleh kepala daerah dan kepala desa di tiap kabupaten,� ucap Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal RI, Marwan Ja’far melalui telekonfren, Rabu (18/3), di ruang rapat Bupati KKR. Dia menjelaskan, April mendatang, pihaknya akan mulai mengucurkan dana alokasi desa kepada seluruh desa yang ada di Indonesia. Terkait hal tersebut, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan oleh para kepala desa terkait dengan sinkronisasi dan bimbingan dari kepala daerah serta SKPD terkait mengenai RPJM Desa dan RKP Desa yang semuanya harus segera terpenuhi. �Kita harapkan kepala daerah dan instansi terkait bisa menyosialisasikan hal tersebut kepada seluruh kepala desa yang ada di wilayahnya masing-masing supaya persiapan penerimaan dana desa bisa dimaksimalkan,� tuturnya. Menurutnya, sesuai dengan peraturan menteri yang telah dibuat, pihaknya diharapkan bisa menjadi acuan utama bagi kepala daerah dan kepala desa untuk memenuhi standar sesuai dengan peraturan UU yang berlaku. �Kita minta seluruh desa berkoordinasi dengan kementerian DPDT sehingga diharapkan antara pemerintah daerah, pemerintah desa dan kementerian bisa saling berkoordinasi dan bekerja sama dengan baik,� harapnya. Marwan mengharapkan, dari hasil pertemuan hari ini, setiap kepala daerah dan kepala desa yang ada bisa memberikan laporan terkait kesiapan pemerintah desa untuk menerima dana alokasi desa tersebut. �Kami harap dari laporan itu juga ada disampaikan berbagai aspirasi dan usulan dari kepala desa serta kepala daerah untuk menjadi bahan masukan bagi kami. Karena kita ingin program yang kita prioritaskan ini bisa berjalan dengan baik,� ucapnya. (sul)

+Apakah pernyataan mengenai rencana penerbitan Perpres itu sekaligus sinyal kepengurusan baru kubu Agung bakal mulus disahkan pemerintah, apa pun bentuk payung hukumnya? -Ya, kalau dilihat dari sikap Menkumham, ya sudah pasti akan disahkan. Untuk secara legalnya, sudahlah, itu cukup wilayah Menkumham sehingga bisa cepat disahkan. Tidak perlu Perpres. +Bagaimana implikasi keputusan pengesahan kepengurusan baru Agung nanti terhadap pola konflik selanjutnya? -Ya, dengan pengesahan itu nanti, secara de jure kepengurusan Agung memang sah. Tapi secara de facto, kekuatan Ical baik di DPR maupun di DPRD, lebih kuat. Implikasinya juga akan sangat dirasakan para pengurus di daerah dalam beberapa bulan ke depan. Ini akan menimbulkan kebingungan terutama dalam menghadapi pilkada, soal kader mana yang bisa maju di pilkada. +Kira-kira, bagaimana bentuk

perlawanan para pengurus Golkar di daerah, yang anda katakan tadi masih kuat di kubu Ical? -Itulah nanti yang akan menjadi tantangan kubu Agung Laksono. Secara de jure memang dia sah. Tapi saya kira, goncangan yang akan dihadapi akan semakin kuat. Bisa jadi akan muncul boikot di DPR dan boikot di daerah terkait pencalonan di pilkada. +Kubu Agung tampaknya ngotot agar para pengurus di daerah menggelar Musda dalam waktu dekat, bagaimana menurut Anda? -Yang jelas, para pengurus di daerah juga butuh bagaimana agar roda organisasi partai tetap bisa bergulir. Mereka akan terusik jika masalah legal ini menjadikan persiapan pilkada terganggu. Hal itu justru akan semakin menguatkan perlawanan pengurus daerah terhadap kubu Agung. +Jadi, apa yang mestinya dilakukan kubu Agung? -Mestinya kubu Agung sadar kekuatannya di DPR dan di DPD itu lemah. Mestinya, pengurus DPD I dan DPD II itu dirangkul. Merom-

bak kepengurusan lama justru hanya akan menjadi semacam bumerang. Cukuplah kubu Agung mendapatkan legalitas. Toh pengurus daerah nanti secara otomatis juga akan memerlukan Agung untuk pengesahan calon yang akan dimajukan di pilkada. Jadi saya tidak melihat ada kebutuhan mendesak untuk mengubah kepengurusan DPD tingkat I dan tingkat II. Sekali lagi, ini karena kubu Agung tidak kuat, di DPR juga tidak kuat. Satu-satunya jalan ya harus konsolidasi dengan merangkul kepengurusan di daerah. +Kira-kira, apa bentuk perlawanan politik yang akan dilakukan kubu Ical, tatkala nanti pemerintah sudah mengesahkan kepengurusan baru kubu Agung? -Nyawa kekuatan politik DPP itu ya loyalitas pengurus DPD tingkat I dan pengurus DPD tingkat II. Saya kira, jika kubu Ical terus merangkul para pengurus di daerah, maka dia akan tetap kuat. +Jika sudah tidak diakui tapi masih mencoba merangkul pengurus daerah, apa untungnya bagi kubu Ical? -Ya, itu bisa menjadi kekuatan bargaining bagi kubu Ical, bisa menjadi alat untuk melakukan kompromi, misal minta Munas dipercepat. Re-editing: Andry

Korupsi Dana Air Bersih Kabupaten Bengkayang

Tujuh Jaksa Penyidik Matangkan Tuntutan Bengkayang-RK. Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bengkayang, Hilman Azazi menegaskan, “Penahanan empat orang tersangka korupsi proyek air bersih bersumber dari dana APBD Kabupaten Bengkayang tahun 2014 sebesar Rp1.789.248.000,� tegasnya, di Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Bengkayang. Yaitu, HA, SA, NA dan FH berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Kejari Bengkayang Nomor: Print-164/Q.1.18/ Fd.1/03/2015 An. Herkulanus Anzom, ST, Print-165/Q.1.18/Fd.1/03/2015 An. Syamsudi Atiam, Print-166/Q.1.18/ Fd.1/03/2015 An. Ng Kie Fai Afat, Print167/Q.1.18/Fd.1/03/2015 An. Firmansyah Rudy Hertanto. Dengan besarnya pagu dana proyek air bersih sebesar Rp.1.789.248.000. Akibat perbuatan dari keempat tersangka tersebut telah menimbulkan kerugian negara mencapai Rp280 juta. “Para tersangka korupsi dana air bersih APBD tahun 2014 ini ditahan berdasarkan surat perintah penahanan dari Kejari Bengkayang, Nomor: Print-203/Q.1.18/ Fd.1/03/2015 HA, Print-204/Q.1.18/ Fd.1/03/2015 SA, Print-205/Q.1.18/ Fd.1/03/2015 NA, dan Print -206/Q.1.18/ Fd.1/03/2015 FH,� paparnya. Sementara itu, Ng Kei Fai Afat merupakan kontraktor pelaksana proyek yang menggunakan CV. Dadal Lamo’on di dalam pekerjaan proyek air bersih di Desa Temia Sio, Kecamatan Teriak. Dengan Direktur CV. Dadal Lamo’on adalah

Para tersangka saat dibawa ke Rutan Kelas IIB Bengkayang. Dan Tersangka saat memasuki mobil tahanan Kejari Bengkayang. KURNADI

Syamsudi Atiam. Dalam penanganan kasus korupsi ini melibatkan tujuh orang jaksa penyidik. Yakni, Syamsu Bahri Siregar, SH, Nia C. Agnes, SH, Amanda, SH, MH, Erhan Lidiansyah, SH, Jumriadi Usman, SH, Juanda Roni Hutauruk, SH dan Sri Ambar Prasongko, SH. Hilman Azazi menambahkan, “Pemeriksaan dilakukan secara sistematis, maraton dan objektif selama 8 hari terhadap 4 tersangka dan 18 saksi. Yang jelas jika ada penyimpangan akan ditindak. Kita berharap Kabupaten Bengkayang bisa bebas dari korupsi dan penahanan dilakukan agar ada efek jera bagi yang lain supaya tidak melakukan hal yang sama,� ulasnya. Kajari berpendapat, kalau mau korupsi bukan di Kabupaten Bengkayang tem-

patnya. “Mari kita bangun Kabupaten Bengkayang tanpa korupsi. Selama ini ada anggapan dari sebagian orang bahwa meminjam perusahaan orang lain tidak akan tersentuh hukum atau dijerat hukum. Namun tidak bagi kami, baik yang meminjam perusahaan maupun yang meminjamkan akan diberikan sanksi hukum,� ucapnya. Bagi kontraktor atau pelaksana proyek yang berlindung dibalik proyek juga akan dijerat sehingga harus berpikir dua kali jika ingin menyewakan, meminjamkan atau hendak meminjam maupun menyewa perusahaan. Jadi baik penyewa maupun yang menyewakan akan dijerat hukum. “Selama ini yang meminjamkan perusahaan (PT atau CV) tidak kerja, namun menerima fee maka kedua-duanya akan

dijerat karena sama-sama menikmati,� timpal Kajari. Menurutnya, si pemilik perusahaan atau direktur dijerat secara formil dan pelaksana/peminjam dijerat secara materil. Sebagai kontraktor proyek harus punya modal dan jangan mengandalkan modal dari orang lain yang akhirnya proyek tidak berjalan sesuai dengan aturan. Sementara itu, bagi konsultan yang tidak ada aksi, bekerja kurang nyata atau merekayasa atau konsultan abal-abal maka siap-siap untuk dijerat hukum. Pasalnya konsultan harus punya keahlian sesuai dengan bidangnya dan bukan hanya sebagai konsultan abal-abal. Reporter: Kurnadi Redaktur: Andry

Pengelolaan Kawasan Perbatasan Masih Abu-abu Pontianak-RK. Gubernur Cornelis menyatakan, hingga saat ini di lintas batas di wilayah perbatasan di Provinsi Kalbar kelasnya masih terbilang tradisional, yang semestinya di daerah perbatasan terkait lintas batas merupakan kelas internasional. “Masalah lintas batas itu sendiri sudah kelasnya internasional. Namun sekarang masih tradisional, seperti pemeriksaan barang tidak bisa terkontrol,� ucap Gu-

bernur Cornelis saat pertemuan dengan tim Komisi II DPR RI, di Kantor Gubernur Kalbar, Senin (16/3). Masalah perbatasan yang ditangani pemerintah pusat ada beberapa objek yang belum diselesaikan dan tentunya menjadi harapan dari pemerintah daerah untuk dapat terus diperhatikan. Ia menjelaskan, perbatasan apabila dikelola dengan baik maka wilayah perbatasan tentunya akan menjadi daerah

yang baik pula. Namun jangan abu-abu seperti sekarang ini. “Baik pelabuhan udara dan laut sehingga komandonya hanya satu dan masing-masing memfungsikan dengan baik dan mengkordinasikan dengan baik,� paparnya. Namun saat ini, sambung Cornelis, sistem komando masih masing-masing. “Polisi di mana, imigrasi di mana, karatinanya juga. Kalau di bandara lang-

sung dikomandani Angkasa Pura. Jadi, tidak masing-masing mengaturnya,� lugasnya. Mantan Bupati Landak itu memaparkan, di Provinsi Kalbar ada lima pintu perbatasan. Yakni, Kabupaten Sambas di daerah Sajingan, Kabupaten Bengkayang di Jagoi Babang, Kabupaten Sanggau di Entikong, Kabupaten Kapuas Hulu di Badau serta di Kabupaten Sintang. (fie)

Rakyat Kalbar. Gd. Graha Pena Lt. 2-3 Jl. A Yani II Km. 3,5 Kubu Raya

)$&,/,7,(6 79 &DEOH &+ )XOO $& :DWHU +HDWHU )UHH :,), )RRG &RXUW

-O 0HUGHND 7LPXU 1R 3RQWLDQDN 3KRQH $WDX +XE -DP

Berlangganan

Koran

Telpon atau SMS Jak...

Bang Santo

Hp. 0813 4547 9786 0857 5000 4165

Space 2 Kolom x 50 mm

Harga Pas Hasil Puas

-O 7DQMXQJSXUD 1R 3RQWLDQDN


Pontianak Metro

Rakyat Kalbar

Jumat, 20 Maret 2015

3

Pemerintah Kabupaten dan Kota di Kalbar

Suare Kite

Pendidikan dan Pelatihan Pengadaan Barang dan Jasa Pontianak-RK. Pemerintah Provinsi Kalbar berencana bekerja sama dengan Untan Pontianak dalam melaksanakan pendidikan dan latihan pengadaan barang/jasa. Hal itu guna mematuhi serta mentaati peraturan yang telah dibuat oleh Pemerintah Pusat. “Ya, jadi sekarang untuk pengadaan barang/jasa sudah harus bersertifikat resmi. Karena, hal ini telah diatur berdasarkan Peraturan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Nomor 9 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Operasional Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah,” ujar Sekretaris Dinas Pertanian TPH Provinsi Kalbar, Adi Suyatno. Menindaklanjuti peraturan tersebut, kata Adi, diharapkan kepada PNS dan khususnya di lingkungan Dinas Pertanian Provinsi Kalbar untuk dapat mendaftarkan diri pada Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan Umum Provinsi Kalbar dalam mengikuti pendidikan dan latihan pengadaan barang/jasa. “Untuk saat ini masih banyak dibutuhkan petugas pengadaan barang/jasa yang sudah bersertifikat. Sesuai dengan aturan pemerintah bahwa untuk menjadi PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) di lingkungan kementerian, lembaga, dinas maupun instansi pemerintah harus yang sudah mempunyai sertifikat keahlian pengadaan barang/jasa,” paparnya. Lebih lanjut, Adi Suyatno mengatakan, dalam proses pengadaan barang dan jasa, ada beberapa istilah yang perlu diketahui. Beberapa diantaranya adalah barang merupakan istilah yang dipergunakan untuk menyebut benda, baik dalam bentuk bahan baku, setengah jadi maupun barang jadi yang menjadi objek dari pengadaan barang pemerintah. Sementara untuk jasa terbagi menjadi jasa konsultasi, jasa pemborongan dan jasa lainnya. “Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) merupakan pemilik pekerjaan yang bertanggung jawab atas pelaksaan proses pengadaan barang dan jasa pemerintah, yang diangkat oleh Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran. Untuk itu, penyedia barang jasa merupakan perusahaan maupun badan usaha perseorangan yang menyediakan barang/ jasa,” jelasnya. Dia menegaskan, dengan adanya pelatihan ini maka sudah jelas bahwa dalam pengadaan barang/ jasa di lingkungan pemerintah harus benar–benar PPK-nya mengantongi sertifikat resmi. Karena, hal itu dilakukan guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. “Saya harapkan PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) di lingkungan kementerian, lembaga, dinas maupun instansi pemerintah harus yang sudah mempunyai sertifikat keahlian pengadaan barang/jasa,” paparnya. (Adx)

Jangan Bikin Perencanaan Kerja Kesehatan Asal-asalan Pontianak-RK. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Andy Jap mengharapkan, kepada dinas kesehatan di 14 kabupaten/kota di seantero Provinsi Kalbar jangan melakukan perencanaan kerja secara asal-asalan bidang kesehatan. Apalagi saat ini adalah zamannya transparansi. “Dalam perencanaan kerja, saya ingatkan kepada SKPD yang ada di 14 kabupaten/kota di Provinsi Kalbar, khususnya bidang kesehatan jangan asal-asalan di dalam membuat perencanaan kerja. Karena, jika asal-asalan maka sebaik apapun program yang dimiliki maka tidak akan banyak manfaatnya,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Andy Jap. Selain itu, Andy Jap menambahkan, mengenai seputar Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat

(IPKM), yang ditetapkan melalui SK Menteri Kesehatan HK.02.02/Menkes/515/2014, 30 Desember 2014. Dijelaskan ada tiga puluh indikator yang diklasifikasikan menjadi 7 kelompok. Kelompok pertama, kata Andy Jap, kesehatan balita, kelompok kedua, kesehatan reproduksi, kelompok ketiga, pelayanan kesehatan, kelompok keempat, perilaku kesehatan, kelompok kelima, penyakit tidak menular, kelompok keenam, penyakit menular dan kelompok ketujuh, kesehatan lingkungan. “Jadi ada tujuh kelompok yang menjadi sorotan dalam SK menteri kita. Nah, ketujuh kelompok inilah yang wajib kita jadikan acuan dalam perencanaan serta merealisasaikaan segala program-program yang ada,”

paparnya. Andy mengatakan, dari 14 kabupaten/kota, capaian IPKM dengan peringkat tertinggi adalah Kota Pontianak yang mencapai urutan 43 dari seluruh kabupaten/kota di Indonesia tahun 2013. Kemudian, peringkat ini naik dari 5 tahun sebelumnya yang sampai pada peringkat 125. Namun peningkatan tertinggi adalah Kabupaten Landak pada tahun 2007, hanya pada peringkat 403, sementara pada tahun 2013 menjadi 116. Selain itu, Kapuas Hulu juga signifikan meningkat, yakni dari peringkat 383 menjadi 237. Nah, diharapkan capaian IPKM ini dapat ditingkatkan lagi dari tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya. Provinsi Kalbar, sambung Andy Jap, mengapresiasi kabupaten/kota yang

berhasil meningkat IPKM-nya. Mudahmudahan ini karena hasil kerja keras SKPD serta jajarannya. Di singgung mengenai ada tidaknya kabupaten/kota menurun dalam capaian IPKM, Andy mengutarakan, ada tiga kabupaten yang saat ini menjadi perhatian karena jauh menurun. Yakni, Kabupaten Sambas, Kabupaten Mempawah dan Kabupaten Sintang. “Sementara Sekadau meskipun menempati urutan terendah di Kalbar, yakni 419 namun cukup bertahan, karena sebelumnya pada peringkat 390,” paparnya. Andy berharap, penurunan ini menjadi fokus perhatian agar ke depan bisa menjadi lebih baik lagi.

Reporter: Ahmad Munandar Redaktur: Andry

Karyawan Bank Harus Bersih dari Narkoba BI Lakukan Pertemuan dengan BNNK Pontianak Pontianak-RK. Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Pontianak melakukan pertemuan dengan sejumlah pimpinan Perbankan yang ada di Kota Pontianak membahas terkait pencegahan terhadap bahaya penyalahgunaan markotika di Perbankan. Pertemuan yang digelar di ruang rapat Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Kalbar, Rabu (19/3) dilakukan sebagai bentuk tindaklanjut dari instruksi presiden terkait penyalahgunaan narkotika yang dianggap sudah darurat. Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Kalbar, Dwi Suslamanto mengatakan, pertemuan tersebut kerja sama antara BI serta melibatkan pimpinan perbankan bekerja sama dengan BNNK Pontianak. Dwi Suslamanto mengatakan, pi-

haknya melakukan pertemuan sebagai bentuk instruksi presiden dan Gubernur Kalbar supaya mengantisipasi penyalahgunaan narkotika di wilayah kerja atau instansi. “Untuk itu, kita lakukan pertemuan dengan melibatkan pimpinan perbankan yang ada agar nantinya dapat dilakukan upaya melakukan pencegahan di masing wilayah bank masing-masing,” paparnya. Ia menegaskan, apabila penyalahgunaan narkotika suIlustrasi. dah masuk di wilayah perbankan tentunya dapat membahayakan dan menjadi kerawanan dari bank itu sendiri. “Besar kerawanan apabila adanya karyawan yang mengonsumsi narkoba tentunya kerja tidak akan fokus atau efeknya tidak konsen serta dapat merugikan perbankan itu sendiri,” tegasnya. Oleh karena itu, Dwi memastikan upaya yang akan dilakukan dengan melakukan tes urine, termasuk dapat setiap rekruitmen karyawan di perbankan harus bebas dari narkoba. “Ini yang akan kita lakukan, seperti saat NET

Jl. Tanjung Sari No.168 (A. Yani), Telp. (0561).582829, HP 0821 4935 8778

KINI FAJARA MENEMUKAN SOLUSI UNTUK ASMANYA “Badan saya terasa lemas, napas juga jadi berat dan sesak. Alhasil aktifitas saya sering terganggu, bahkan bekerja menjadi tidak fokus.” Keluh Fajar Raspati Santoso (48 tahun) mengawali ceritanya. Keluhan seperti yang Fajar kemukakan tersebut sekarang semakin banyak saja penderitanya. Hal ini dapat berakibat dari hiperaktifitasnya seseorang terhadap rangsangan tertentu, seperti debu, bulu binatang, asap, udara dingin dan sebagainya. Untuk itu kita perlu waspada terhadap rangsangan tersebut. Namun apa jadinya jika keluhan tersebut sudah kita rasakan? Berikut penjelasan Fajar, “Sudah 3 tahun saya menderita asma, bukan tidak mau berusaha ingin sembuh, saya sudah kapok karena sebelumnya juga sudah diperiksa oleh dokter, namun belum ada hasilnya, padahal saya ingin sekali cepat sehat kembali,” ujar pria yang tinggal di Panjatan, Wates – Yogyakarta ini dengan penuh harap. Setelah beberapa bulan kemudian, ternyata Fajar sudah mendapatkan solusi untuk mengatasi keluhannya itu. “Sekarang saya sudah tahu solusi tepat untuk atasi keluhan asma saya. Saya pun tahu dari berita yang saya baca di koran,

solusinya tiada lain ialah minum Milkuma secara teratur. Setelah saya minum Milkuma secara teratur, napas saya kembali plong, badan pun terasa enak dan segar, saya sudah merasa sehat sekarang.” Pungkasnya sambil memancarkan wajah ceria. Sampai saat ini ternyata Fajar pun masih tetap mengkonsumsi Milkuma untuk menjaga daya tahan tubuhnya. “ Milkuma itu kan suplemen kesehatan juga, bagi anda yang banyak aktifitasnya seperti saya, sangat cocok sekali minum Milkuma karena Milkuma kaya akan mineral yang dapat merangsang sistem kekebalan tubuh dan bersifat antioksidan, maka cobalah minum Milkuma sekarang juga.” Tambahnya se-

raya menganjurkan orang lain minum Milkuma. Milkuma terbuat dari susu ettawa segar, dipadukan dengan gula aren yang tentunya sangat bermanfaat juga untuk kesehatan. Berbeda dengan susu sapi, kandungan susu ettawa memiliki nutrisi dan gizi, baik dari segi protein, energi maupun lemak yang nilainya mendekati ASI (Air Susu Ibu). Fluorine yang terdapat dalam susu ettawa bermanfaat sebagai antiseptik alami sehingga dapat menekan perkembangbiakan bakteri jahat di dalam tubuh yang berdampak timbulnya penyakit infeksi seperti sesak napas akibat asma. Minumlah Milkuma di pagi hari, hal ini akan membuat nafsu makan anda akan bertambah, badan pun terasa lebih sehat dan segar, maka anda akan merasakan hidup sehat penuh makna. Bagi anda yang membutuhkan Milkuma, silakan kunjungi apotek / toko obat terdekat di kota anda atau hubungi: 0823-24491452. Milkuma, satu-satunya susu ettawa yang dipadukan dengan gula aren, bukan yang lain! Info lebih lanjut kunjungi: www.milkuma.com.

MUI : 12040000710511 Dinkes RI. P-IRT : 609332801395

rekuitmen pegawai atau karyawan harus memenuhi syarat bebas dari narkoba,” paparnya. Ia menjelaskan, syarat menjadi pegawai bank tentunya harus bersih, termasuk bebas dari kejahatan dan narkotika. “Sehingga sekarang merencanakan agar seluruh perbankan karyawannya bersih semua. Di dalam lingkungan kalau ada yang terlibat menggunakan narkoba akan dilakukan tindakan kalau pengedar yang pasti dipecat,” tegasnya. Sementara itu, Kepala BNNK Pontianak, AKBP. Andi Harun AR menyambut,

baik terkait dengan pihak perbankan yang melakukan antisipasi dan pencegahan penyalahgunaan narkoba di lingkungan Perbankan. “Untuk itu kita lakukan pertemuan untuk bersama-sama mengantisipasi dan melakukan pencegahan termasuk di lingkungan perbankan,” timpalnya. Ia menambahkan, tidak hanya di perbankan saja untuk gencar melakukan penyuluhan dan pencegahan, pihaknya juga tetap melakukan penyuluhan terhadap masyarakat serta instansi pemerintah dan swasta. (fie)

Puluhan Pengelola Gudep Diberi Pembekalan Nanga Pinoh-RK. Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Melawi menyelenggarakan Kursus Pengelola Gugus Depan (Gudep) Pramuka Tingkat Melawi selama dua hari, Kamis (19/3). Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Gedung STKIP Melawi dan dibuka Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Melawi, Abang Tajudin. Peserta kursus yang diundang pada kegiatan tersebut berjumlah 72 yang orang terdiri dari Pembina Pramuka dan para Kepala Sekolah dari semua jenjang pendidikan. Kursus ini diselenggarakan guna meningkatkan mutu serta keterampilan mengelola Gudep supaya nantinya mereka lebih memiliki peran di masyarakat. Ditemui usai gelar pembukaan, salah seorang pembina kursus tersebut, Teguh Hadi S mengatakan, kursus tersebut dimaksudkan agar Pramuka Gudep Melawi siap untuk beraksi dan siap untuk melayani. Menurutnya, dalam kegiatan tersebut para peserta dibekali beberapa materi pelatihan. Diantaranya peran dan tugas Pembina Pramuka, peran dan fungsi Majelis Pembimbing Gudep, mengelola satuan dan merancang program kegiatan. Pemateri yang mengisi kegiatan ini adalah mereka para pelatih dari Kwarcan Gerakan Pramuka Melawi, yang memang sudah terbiasa melatih peserta didik maupun pembina untuk menjadi pramuka yang berkompeten. Teguh berharap, setelah kegiatan kursus ini berakhir para peserta mampu mengaplikasikan semua ilmu yang diperolehnya, baik untuk memajukan Gudep maupun Dewan Kerja rantingnya masing-masing. Sementara itu, Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Melawi, Abang Tajudin ditemui usai acara pembukaan tersebut mengungkapkan, kursus perlu dilakukan agar kegiatan pengelola gudep dapat meningkatkan pengetahuan dan pema-

Penyerahan Bendera Tunggul Kursus Oleh Abang Tajudin Kepada Teguh Hadi S Tandai Pembukaan Kursus. SUKARTAJI-RK

haman para pembina pada masing-masing pangkalan Gudep guna melahirkan kader gerakan pramuka yang handal dan berprestasi, baik di dalam kepramukaan maupun dalam pendidikan formal. Ke depan, ucap Tajudin, untuk meningkatkan jumlah dan mutu pembina maka Kwarcab akan berupaya menyelenggarakan kegiatan kursus pembina pramuka.

Seperti kursus pembina dasar, kursus pembina mahir lanjutan dan karang pamitran. “Dengan diadakan kursus ini dapat memberikan wawasan dan pengalaman sebagai bekal untuk mengelola gudep dan mengelola satuan pramuka siaga, penggalang, penegak dan pandega,” harap Ketua DPRD Kabupaten Melawi. (aji)


Rakyat Kalbar

Pro Ekbis

Jumat, 20 maret 2015

4

Implikasi Lemahnya Rupiah Terhadap Kurs Dollar

Harga Bawang Merah dan Ayam Ras Meroket Singkawang-RK. Memasuki pekan kedua Maret 2015, harga bawang merah dan ayam ras meningkat dibandingkan pekan sebelumnya. Hal ini disebabkan suplai yang tersendat serta pengaruh melemahnya nilai tukar (kurs) rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat. “Harga bawang merah naik sekitar empat persen. Sedangkan ayam ras naik sekitar 14 persen,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kota Singkawang, Awang Herman, di ruang kerjanya, Kamis (19/3). Herman yang didampingi Kepala Seksi (Kasi) Bina Pasar dan Distribusi, Helmi Aswandi menjelaskan, pada pekan pertama Maret 2015, harga bawang merah sekitar Rp24 ribu per kilogram, naik menjadi sekitar Rp25 ribu per kilogram pada pekan kedua. “Kenaikan harga bawang merah di pasar-pasar tra-

Herman belum dapat memastikan, apakah kenaikan harga bawang merah dan ayam ras tersebut akan terjadi kembali pada pekan-pekan berikutnya. “Dalam waktu dekat ini, kita akan Sidak pasar lagi untuk memantau harga komoditas-komoditas di pasar-pasar tradisional di Kota Singkawang,” ujar Herman. Terkait kenaikan harga ini, Herman mengimbau masyarakat untuk tidak panik. Pasalnya kepanikan pasar hanya akan menyebabkan harga komoditas semakin tidak stabil. “Masyarakat diharapkan menjadi konsumen yang cerdas, diantaranya dengan membeli barang-barang seperlunya saja. Jangan sampai membeli lebih banyak dari biasanya, karena stok komoditas-komoditas di Singkawang masih aman,” ujarnya. Reporter: Mordiadi Redaktur: Andry

Ilustrasi/Ist

Secara Kasat Mata, Kunjungan Wisata Naik Signifikan

VALAS

Kamis, 19 Maret 2015

Mata Uang

Jual

Beli

AUD EUR MYR SAR SGD USD

10,159.03 14,169.82 3,563.10 3,485.76 9,497.97 13,073.00

10,052.83 14,023.74 3,524.78 3,450.91 9,398.05 12,943.00

1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

disional di Kota Singkawang ini, dikarenakan suplai dari Jawa tersendat. Dari beberapa informasi yang diperoleh, terganggunya suplai tersebut karena banjir di Jawa,” papar Herman. Sedangkan untuk harga ayam ras, pada pekan pertama Maret lalu sekitar Rp23 ribu per kilogram, naik menjadi sekitar Rp27 ribu pada pekan berikutnya. “Kenaikan harga ayam ras, menurut para pedagang, karena harga pakannya naik,” timpalnya. Kenaikan harga pakan ayam ras tersebut, sambung Herman, tidak terlepas dari dari harga bahan baku pakan tersebut yang terdapat barang impor. Diantaranya jagung yang kebanyakan diimpor dari Brazil dan Amerika Serikat. “Melemahnya kurs rupiah terhadap Dollar tentunya sangat berpengaruh pada produk-produk yang diimpor Indonesia. Termasuk diantaranya adalah jagung yang menjadi bahan baku pakan ayam ras tersebut,” ulasnya.

Sumber: Bank Indonesia

KOMODITI SAWIT April 2014

Harga TBS dalam Rupiah Indeks K (%) 91.50 CPO (Rp/Kg) 8,949.85 Inti Sawit (Rp/Kg) 6,211.00 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1,502.15 4 tahun 1,628.61 5 tahun 1,745.85 6 tahun 1,796.28 7 tahun 1,863.14 8 tahun 1,920.35 9 tahun 1,973.87 10-20 tahun 2,041.42 Rata-rata 1,931.45 Naik/Turun Naik Rupiah 70.14 Prosentase 3.77

Singkawang-RK. Pasca perayaan Imlek 2566 dan Festival Cap Go Meh Kota Singkawang 2015, Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Singkawang masih menghitung tingkat kunjungan wisata di Kota Amoy ini. Tetapi secara kasat mata, jumlahnya meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. “Kita memang belum selesai menghitung tingkat kunjungan wisata, tetapi secara kasat mata atau secara umum

Equatoriana

tingkat kunjungan wisata pada Imlek dan Cap Go Meh tahun ini meningkat dari sebelumnya,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata, Disbudparpora Kota Singkawang, Suryanto, di ruang kerjanya, Kamis (19/3). Peningkatan secara umum tersebut, jelas Suryanto, dapat dilihat dari beberapa indikator. Diantaranya dari jumlah hotel di Kota Singkawang tahun ini lebih banyak dari tahun sebelumnya. Yakni, dari 26 hotel menjadi 30 hotel. “Kendati bertambah empat hotel, semua kamar terisi penuh,” paparnya. Kalaupun disebutkan banyak wisatawan yang menginap di Kota Pontianak, bukan lantaran Ilustrasi/Ist sedikit yang menginap di Kota Singkawang, tetapi penginapan di Kota Amoy ini sudah tidak sanggup lagi menampung wisatawan. “Karena penginapan di Singkawang sudah penuh makanya banyak yang menginap di Pontitanak,” jelas Suryanto. Peningkatan juga terjadi dari homestay di Kota Singkawang. Jumlahnya jauh lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya dan tetap penuh pada Imlek dan Cap Go

Meh tahun ini. Indikator peningkatan kunjungan wisata pada Imlek dan Cap Go Meh Kota Singkawang lalu, sambung Suryanto, dapat juga dilihat dari rumah-rumah makan di Kota Singkawang yang dipadati para wisatawan. Padahal, dibandingkan tahun sebelum, rumah makan tahun ini lebih banyak. Meningkatkan wisatawan ke rumah-rumah makan ini, selain memberikan keuntungan bagi pemilik atau pengelola rumah makan, juga berdampak pada meningkatkan pesanan bahan baku kepada para petani atau nelayan di Kota Singkawang. “Even ini memberikan multiplayer effect kepada seluruh masyarakat Kota Singkawang,” paparnya. Dia belum dapat memastikan jumlah perputaran uang selama berlangsungnya Perayaan Imlek dan Festival Cap Go Meh Kota Singkawang 2015. Pasalnya hingga kini masih terus dilakukan penghitungan dan dalam waktu dekat ini baru diketahui hasilnya. Kendati terjadi peningkatan signifikan terhadap kunjungan wisata tahun ini, tidak akan membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang berpuas diri. Lantaran berikutnya akan digelar even-even lagi untuk menarik minat wisatawan, diantaranya perlombaan barongsai tingkat nasional. “Nanti ke depannya dalam Imlek dan Cap Go Meh akan dilaksanakan perlombaan barongsai tingkat nasional. Tentunya ini akan kita persiapkan dengan baik, terutama bagaimana hadiahnya agar menarik minat para peserta,” ucap Suryanto. (dik)

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

HP : 081345479682

Masalah kita Penjajahan secara fisik memang sudah tidak terjadi seiring pengakuan Hak Asasi Manusia. Namun, penjajahan secara halus yang biasanya disebut dengan penjajahan modern/penjajahan ekonomi masih tetap terjadi. Penjajahan ini tidak lagi menonjolkan tindakan militer untuk menaklukan negara yang akan dijajah. Tapi lebih pada pengendalian ekonomi, politik, pertahanan, sosial dan budaya yang ada di negara tersebut. Cara paling efektif dengan merusak mental dan moral para birokrat seperti maraknya korupsi, kolusi, nepotisme, narkoba, judi dan lain-lain, serta mempengaruhi pola pikir dan gaya hidup masyarakat agar menjadi tergantung kepada negara yang menguasai. Sampai ke teknologipun, sekarang ini bisa dijadikan gaya hidup atau alat untuk ketergantungan. Tidak hanya dalam gram, narkoba di Indonesia masuk hingga dalam kemasan kilogram bahkan ton. Eksekusi mati pun diberlakukan terhadap terpidana kasus narkoba. Presiden Jokowi menyebut Indonesia berada dalam kondisi darurat narkoba. Dalam setahun sebanyak 5 juta warga terjerat narkoba. Setiap hari sekitar 50 nyawa melayang akibat penyalahgunaan narkoba. Jumlah tersebut diprediksi akan terus meningkat. Begitu pula korupsi sudah menjadi problem sosial yang seakan tidak pernah habis dibahas. Korupsi bukan persoalan besarnya jumlah kerugian negara, atau modus operandi koruptor yang semakin canggih, ataupun peringkat Indonesia sebagai negara yang paling banyak korupsinya, tetapi kenyataan sulitnya memberantas korupsi di Indonesia karena ketidakberdayaan aparat penegak hukum dalam menghadapi kasus korupsi. Sebab, mereka sering kali justru terindikasi dan terlibat korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) dalam menjalankan tugasnya. Pemberantasan korupsi selayaknya mendapat tempat utama dalam urutan prioritas kebijakan pemerintah. Tugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dibentuk sejak 2003 untuk mengatasi, menanggulangi dan memberantas korupsi kian berat. Apalagi intervensi kepentingan selalu membayangi pemberantasan korupsi. Lembaga anti rasuah ini pun harus berulang kali bersinggungan dengan lembaga lain, tidak terkecuali dengan Polri. Narkoba dan korupsi tidak hanya jadi masalah di pusat, tapi juga telah merambah hingga ke daerah. Korban dan pelakunya pun tidak mengenal batas usia dan status sosial. Tidak hanya warga, tapi juga akademisi, politisi, bahkan aparat penegak hukum sendiri. Menurut anda?

THE NEWS LEADER REFERENCE

Rakyat Kalbar Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Jawa Pos National Network (JPNN)

Kantor Pusat: Gedung Graha Pena Kalbar, lantai 2 & 3 Jalan Supadio (Ayani 2) Km 3,5 Sungai Raya Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Tel. 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: rakyatkalbar.news@yahoo.co.id

Sms Warga

Tanggapan Siapa sebenarnya kepala negara kita ini. Kacau balau betul negeri ini? Begitu, Kapolda Kalbar peringatkan para Kapolres dengan bendera tengkorak, 4 orang tersangka korupsi Dana Bansos Cetak Sawah ditahan Polres Bengkayang, Kejari Bengkayang juga tidak tinggal diam, 4 orang tersangka Korupsi Dana Air Bersih Rp 1,8 miliar ditahan Kejari Bengkayang hari ini. Syukurlah Calon Kapolri bapak Komjen Pol Drs Badrodin Haiti. Para Kapolda dan Kapolres yang tegas tidak segampangnya terjungkal! Kapan ya di negeri ini tetap ada Polisi berjiwa Polisi dan Jaksa berjiwa Jaksa! Waduh jangan sampai KPK “jika” sebatas bisa “tangkap kodok” kasihan lho rakyat jadi kacau oleh kisruh politik di pusat tak pernah surut. Para pakar setiap saat ribut becakar! Memangnya, siapa sih kepala negara kita?! Pak Jokowi kerja! kerja! kerja! kerjain..?! Waduh pusing betul Bung Keto nih.. Jika Polisi di negeri ini sudah bisa mencontoh berteladan kepada Brigjen Pol Arief Sulistyanto, Kapolda Kalbar, secara pasti negeri ini aman, salam. Ibrahim Myh. 081288673500 18-3-2015

17.04

Jangan Dibiayai Negara Bro di Jakarta ada axx., di Pontianak ada axx, axx itu siapa, wxx masak kau tidak tahu. Kedua orang ini lama-lama bisa keluar txx, dan jangan sekali-kali ada partai politik dibiayai oleh negara. Amerika, negara adikuasa tidak seperti itu. Pemerintahan Jokowi-MJK jangan na menyengsarakan rakyatnya, pikirkan oh...presidenku. Tajinya kasihan bro, lama-lama bisa kena sxxk dia. Emang gue pikirin, mengapa harus repot. 085348090038 11-3-2015

15.56

Banyak Pencuri Sekadau gawat, banyak pencuri dan miras juga narkoba. Mari kita bersama berantas yang dilarang agama, undang-undang pemerintah, terutama cape jual lxxe, minuman keras, judi, narkoba meresahkan warga pada malam hari tidak bisa tidur. Sebuah rumah di abadi rumah Masyur, tercuri tv 32 in terjadi kemarin helang belum diketemukan. Rumah Jalan Abadi diharapkan warga, kepolisian, ormas, TNI kita jaga semua baik siang maupun malam. Kita samasama razia, anak yang masih sekolah kita geledah, anak kos pada malam hari suka keliaran buat kumpulan, anak pxx bahasa gaul, Sekadau jadi ancaman sampai Kantor Bupati tempat untuk berpacaran. Ketua Forum Pemuda Sekadau Rhman Ts. 085345238437 11-3-2015

23.42

Harian Rakyat Kalbar dilahirkan 9 Juli 2012, sebagai perubahan dari Harian Equator yang terbit perdana 29 November 1998. Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Zainal Muttaqin. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Mohamad Iqbal, Kiram Akbar, Andry (Koord. Liputan). Sekretaris Redaksi: Miftahul Jannati. Kontributor: Efrata Denny Saputra (Bandung), David T Marpaung. Pracetak/Layouters: Dennis Marlone (Manajer), Defri, Rizal, Hafiz, Syahrul. Website: Hendra Ramawan, Endar Fernandes, Febriandi Bahroni. Biro Pontianak: Ari Sandy, Davy, Deska Irnansyafara, Ocsya Ade CP, Gusnadi, Achmad Mundzirin, Achmad Munandar. Kubu Raya: Syamsul Arifin. Mempawah: Alfi Shandy, Jalan Teratai Blok A No 3, Tel. 0561-691326. Singkawang: Mordiadi, Jalan Alianyang (samping Koperasi Sinka), Tel. 0812-5667-3567. Sambas: Muhammad Ridho, Jalan Sukaramai Komplek Didis Permai Blok G/10, Dalam Kaum, Tel. 0852-4569-8977. Bengkayang: Kurnadi, Jalan Tiga Desa Komplek SMP Negeri 3 No 111, Bumi Emas, Tel. 0821-5983-8787. Landak: Antonius, Jalan Jalur 2 (depan Wisma Usaha Jaya Pal 2) Ngabang, Tel. 0813-4529-4139. Sanggau: Kiram Akbar, Jalan Nenas Komplek Dinkes No 40 Tanjung Sekayam, Kapuas, Tel. 0813-5253-3013. Sekadau: Abdu Syukri, Komplek Terminal Lawang Kuari No 225 (Fotocopy GSI), Tel. 0856-5234-7489. Sintang: Suhardin. Melawi: Sukartaji, Jalan Juang Nanga Pinoh, Tel. 0568-22069. Kapuas Hulu: Arman Hairiadi, Jalan M Yasin No 3, Tel. 0856-5231-1288. Kayong Utara: Kamiriludin, Dusun Siduk, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana, Tel. 0852-4518-7777. Ketapang: Jaidi Chandra, Jalan Ketapang-Siduk, Sungai Awan, Tel. 0821-5948-6599. Komunikasi & Pengembangan Bisnis: Mohamad Qadhafy. Pemasaran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abu Bakar, Darmansyah, Iswandi, Susanto. Ekspedisi/Distribusi: Ferry Firmansyah (Koord). Keuangan: Nurbani (Manajer). Umum & Administrasi: Adi Dharma. Pemasaran Iklan Tel. 0561-721229: Julianus Ratno (Manajer), Biro Jakarta: Jalan Jeruk Purut Al Ma’ruf No 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560, Tel. 021-78840827, Faks. 021-78840828. Tarif Iklan Mili Meter Kolom: Hitam-Putih (Black-White/BW) Rp 25.000, Warna (Full Colour/FC) Rp 35.000. Tarif Iklan Baris: Rp 8.000/baris (min. 2 baris, maks. 10 baris). Rekening: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas, Bank Kalbar, BRI Cabang Pontianak.

Rakyat Kalbar (RK) Online: www.rkonline.Id


Kursi Rakyat Sikap

Rakyat Kalbar

Jumat, 20 Maret 2015

5

Menilai Pemerintahan Jokowi Sejak Awal Sudah Irasional Jakarta-RK. Ketua DPP Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie, Tantowi Yahya menilai berbagai kebijakan yang diambil pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) saat ini sering di luar nalar. Menurutnya, hal itu sebagai imbas lantaran sejak awal pemerintahan Jokowi memang bekerja secara irasional. “Ini kan dimulai dari pemerintah yang mengambil sikap dan tindakan yang tidak rasional. Bermula dari kebijakan tiga kartu sakti itu langsung dieksekusi dan tidak dibicarakan dengan DPR. Padahal, pemerintah seharusnya membicarakan-

Fahri Hamzah

Fraksi Golkar Belum Bisa Dirombak Jakarta-RK. Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah tetap berpandangan bahwa penggantian pimpinan Fraksi Golkar di DPR tidak bisa dilakukan sebelum ada putusan hukum yang final dan mengikat. “Nggak bisa, karena surat siapa yang sah. DPR gak bisa bentuk AKD (alat kelengkapan dewan) dengan surat yang dapat digugat. Bagaimana hasil anggaran, pengawasan, kalau surat ini labil,” kata Fahri di press room DPR, Jakarta, Kamis (19/3). Fahri menambahkan, DPR baru bisa melakukan proses pergantian pimpinan fraksi maupun AKD ketika sudah ada keputusan hukum yang benar-benar kuat dan tidak ada kemungkinan lagi untuk digugat ke pengadilan. “Negara kita tidak berdiri di atas dokumen hukum yang labil karena bisa digugat. Pak Jokowi (Presiden Joko Widodo) gak mungkin dilantik kalau sengketa MK belum selesai. Sama dengan DPR, masa kepemimpinan DPR statusnya masih diragukan, nanti eksekutif gak taat,” tegasnya. Sebelumnya Ketua DPP Golkar hasil Munas Ancol, Agung Laksono kembali menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan perombakan kecil-kecilan di Fraksi Golkar DPR, karena menganggap itu kewenangan DPP partai. Bahkan, Agung cs juga terus melakukan road show mengenalkan diri sebagai pengurus Golkar yang sah, meski Menkumham belum mengeluarkan Surat Keputusan (SK) pengesahan. (jpnn)

nya dengan DPR sebagai lembaga yang memberikan persetujuan dalam anggaran. Ini tidak dilakukan dan di sinilah mulai kekacauan demi kekacauan,” kata Tantowi kepada wartawan, Rabu (18/3). Menurutnya, pemerintah perlu mengantongi persetujuan DPR sebagai wakil rakyat. Karenanya, sambung Tantowi, anggota DPR berhak tahu program-program yang dibiayai uang negara. “DPR harus tahu, apakah program itu layak dan bermanfaat buat rakyat. Karena semua tidak rasional, jadinya berantakan,” tegasnya.

Tantowi menambahkan, tindakan yang tidak rasional berlanjut ketika pemerintah menaikan harga bahan bakar mintak (BBM) bersubsidi di saat harga minyak dunia justru turun. Berbagai desakan masyarakat agar pemerintah membatalkan keputusan menaikkan harga BBM juga tak digubris. “Begitu juga halnya ketika Jokowi sebagai presiden meminta persetujuan untuk mengangkat Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kapolri dan kemudian disetujui oleh DPR. Tapi Jokowi batal melantik dan ujug-ujug menunjuk Komjen Badrodin

Haiti sebagai calon kapolri, yang kemudian ditunda juga,” tegasnya. Kasus lainnya ujar Tantowi, terkait dengan hukuman mati kasus narkoba yang seharusnya langsung bisa dieksekusi, kemudian ditunda tanpa alasan yang jelas. Yang paling mutakhir kata dia, adalah masalah Golkar. “Munas Partai Golkar di Bali yang paling rasional, karena diikuti semua DPD I dan DPD II justru tidak diakui pemerintah. Sementara Munas Jakarta yang pemegang mandatnya palsu, tidak korum, malah diakui,” pungkasnya. (jpnn)

Bantah 91 Loyalis Ical Gabung ke Agung

DPP Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie.JPNN

Jakarta-RK. Kubu Aburizal Bakrie menuding kubu Agung Laksono main klaim dengan menyebut soal 91 loyalis pria yang akan dipanggil Icalitu sudah

resmi menyeberang ke kubu Munas Ancol. Sebab, setelah dikonfirmasi ternyata tidak semuanya benar. “Setelah dikonfirmasi ke yang ber-

sangkutan ternyata tidak sepenuhnya benar. Ada yang diklaim begitu saja tanpa persetujuan yang bersangkutan. Ada pula yang belum menentukan sikap,” kata Ketua DPP Golkar hasil Munas Bali, Tantowi Yahya, di Jakarta, Kamis (19/3). Terkait pernyataan Agung bahwa Ical tidak merespon permohonan namanama yang akan duduk di Kepengurusan hasil Munas Ancol, Tantowi membenarkan. Alasannya, kubu Ical menghormati surat Menkumham No M.HH.AH.11.03-11 tertanggal 5 Februari yang isinya Pemerintah mengakui kepengurusan hasil munas Riau sebagai kepengurusan Partai Golkar yang tercatat di Kemkumham. “Dengan tidak diakuinya kepengurusan hasil Munas Bali dan Munas Ancol sesuai putusan Mahkamah Partai, maka dengan sendirinya Kepengurusan hasil Munas Riau lah yang tercatat sebagai

DPP yang sah,” jelas Tantowi. Dia memastikan bahwa sejauh ini kepengurusan DPP hasil Munas Bali masih solid. Memang ada beberapa pengurus yang nyebrang ke kubu Agung tapi nama-nama itu sudah dalam prediksi sebelumnya. Menanggapi ancaman yang dilayangkan Ketua DPP Golkar kubu Agung, Leo Nababan yang akan memecat para anggota DPR yang tidak mau gabung, Tantowi menilai itu sebagai upaya yang tidak mendasar dan kembali menunjukkan kesewenang-wenangan. “Karena anggota DPR itu dipilih rakyat secara demokratis melalui Pemilu yang sah,” ujarnya. “Sesuai tatib, anggota DPR bisa direcall karena tiga sebab, meninggal dunia, menyatakan mundur dan membuat perilaku tercela. Cuma tiga alasan itu yang membuat seorang anggota DPR bisa di PAW,” bebernya. (jpnn)

Metro SINGKAWANG

Potensi PAD Belum Digali Maksimal Singkawang. Legislatif Kota Singkawang meminta eksekutif lebih memotivasi satuan unit kerja yang berhubungan dengan pajak dan retribusi daerah, lantaran masih banyak potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang belum digali secara maksimal. “Seperti walet, hotel, indekost, re t r i b u s i k e b e r s i ha n , w i s at a malam, tempat wisata, perparkiran dan Galian C,” kata Karmayadi SAg, Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa DPRD Kota Singkawang ditemui di tempat kerjanya, belum lama ini. Menurut Karmayadi, sangat ironis, Singkawang yang memiliki kekayaan alam dan potensi-potensi ekonomi yang baik, tetapi kurang mampu digarap dengan maksimal untuk menambah PAD Kota Singkawang. Upaya untuk memaksimalkan penggalian potensi PAD tersebut juga mesti dibarengi dengan penambahan pegawai atau petugas penagih pajak dan retribusi.

“Mereka perlu juga diberi sarana yang baik untuk memacu semangat kerja dan prestasinya,” kata Karmayadi. Terpisah, Walikota Singkawang, Drs H Awang Ishak MSi mengatakan, PAD Kota Singkawang dari tahun ke tahun tidak meningkat secara signifikan, lantaran kesalahan pada alatnya. “Sebenarnya alat kita yang salah. Struktur pemerintahan kita yang salah,” katanya. Menurut Awang, seharusnya instansi yang mengurus pajak daerah itu tersendiri, bukan seperti saat ini, dimana instansi tersebut juga mengurusi persoalan aset. “Kasihan Julhiar (Kepala DPPKAD, red), ada sebelas jenis yang mesti diurusnya,” katanya. Awang menilai, Pelayanan Pajak harus dikeluarkan dari DPPKAD. Sehingga lebih fokus dalam meningkatkan PAD Kota Singkawang. “Jadi mesti tersendiri, misalnya bernama Dinas Pelayanan Pajak,” ujarnya. (dik)

BENGKAYANG

Satpol PP “Bersihkan” Ruas Jalan Singkawang Singkawang. Puluhan personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Singkawang menyisir ruasruas jalan di Kota Amoy. Baliho, spanduk, umbul-umbul lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang melanggar aturan langsung dimusnahkan atau disita. “Langsung kita musnahkan di tempat, karena sudah sering kita lakukan pembinaan, tetapi masih saja tidak diindahkan,” kata Pilipus SH MSi, Kepala Seksi (Kasi) Operasi, Satpol PP Kota Singkawang ditemui di sela penertiban, Kamis (19/4). Baliho, spanduk dan umbul-umbul yang melanggar aturan langsung dirobek. Sementara lapak-lapak PKL yang berdiri di bahu jalan langsung dimusnahkan menggunakan palu. Petugas Satpol PP juga meminta pemilik Rumah Toko (Ruko) me-

nepikan material bangunannya dari bahu jalan, seperti pasir dan batu. Penertiban yang dilakukan Satpol PP Kota Singkawang ini berjalan mulus tanpa hambatan berarti. Beberapa pedagang yang melihat kedatangan petugas Satpol PP buruburu memasukkan barang-barang dagangannya yang dipajang di fasilitas umum. Satpol PP memang kerap turun ke lapangan untuk menjalankan tugasnya, termasuk diantaranya memberangus bangunan-bangunan yang tidak mengantongi Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Bila sebelumnya lebih mengedepankan pembinaan, kali ini Satpol lebih bersifat refresif, lantaran sebelumnya para pelanggar aturan tersebut sudah diperingatkan berkalikali, tetapi tidak digubris. (dik)

Pilipus SH MSi.

Iklan Baris & Paket Murah AN

PERCETAKAN TENDA & SOUVENIR

TOYOTA ANZON

ADI

AGYA Angsuran MURAH !!!

Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257 (Jalan Lebar, Dekat RS. Antonius)

PROSES

MUDAH DAN CEPAT

AVANZA DP Cuma

25 Jt

HUBUNGI :

MENERIMA PESANAN : - Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, Brosur ,dll. - Menyewakan Tenda/Kursi - Membuat Tenda&Sarung Kursi

an

0812 5660 6125 BB : 519A1C4B J O H A N E S 0852 5245 2381 D E N N Y X BB : 2ABCC69C Jl. Putri Daranante, Gg. Andayani 1 Type 150, Lt. 188-131-160, 2 lantai, PLN 3500watt, 3500watt, PDAM, KT 3, KM 2 (Kloset duduk American Standard), Keramik 60 x 60, Bak Air 6 m3 dikeramik.

L UA RJ E T ah i m un Ru p H a Si

L UA RJ E T

Hub: KASIM (Ng Khiok Sim) 0813 4553 7522 0819 5220 0988

Jual Tanah Kapling Lokasi Jl. Agung Podomoro, Sekunder A Rasau Jaya, kaplingan Ruko Ukuran 4,5 x 30 M, rumah ukuran 10 x 18 M, (Cash & Credit) DP 1,5 Jt. Hub : 0856 5817 6492

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH” Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet / Permadani * Foto & Video Shooting * Pembuatan Tenda

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso

Jl. Srikaya No. 17 Pontianak Telp. 7057240, 08164983624 (Dekat Masjid Sirajul Munir)

MENERIMA PANGGIL AN

PIJAT LELAKI SELURUH BADAN HUB: BANG ABU

0813 4806 2271 0856 5085 7244

LOWONGAN KERJA Dibutuhkan karyawan posisi Supervisor / Kapten (berpengalaman) Kirim lamaran ke PT. Win One, Jl Budi Karya, Villa Gamma D1-D4, Pontianak Selatan, Telp. 0561-762330

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

SEDOT WC

HUB TELP.

0812 5832 0052

Jl. KH. Ahmad Dahlan No.18 Pontianak (Jl. Penjara depan Jl. Beringin)

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

Telp. (0561) 743999

DISCOUNT 60% GARANSI

CARA MUDAH

Di KORAN & WEBSITE

PASANG IKLAN

THERAPY

1. Hubungi kami via Telp/email/sms 2. Siapkan Materi Iklan 3. kirim materi via email/BBM/sms 4. Materi kami Design 5. Pembuatan Form Order 6. Pembayaran Gedung Graha Pena Kalbar 7. Iklan Siap Tayang

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

EKO SERVICE

Jl. Arteri Supadio Km 3,5, KUBURAYA

Merapatkan vagina

Jl. Komyos Sudarso Gg.Jambu Mente No.12 K Depan Hotel Jeruju Pontianak HP. 0857 5018 5523

Hotline : (0561).768677 HP 081257222726

Email : iklanrakyatkalbar@gmail.com


Sambungan BEIJING – Ruas jalan Zona Pembangunan Kaili, Provinsi Guizhou, Tiongkok, Selasa sore lalu (17/3), terlihat aneh. Hamparan aspal berjubel ikan lele. Dengan raut muka serius, warga dan petugas bahu-membahu “menyelamatkan” si lele yang menghiasi aspal kering tersebut. Beberapa personel pemadam kebakaran tampak sibuk dengan

Rakyat Kalbar Jumat, 20 Maret 2015

selang air superbesar. Mereka berusaha menyemprotkan air ke seluas mungkin area agar lele-lele hidup itu tetap bertahan. Sebagian lagi mondar-mandir dengan ember untuk menampung ikan-ikan tersebut. “Dengan bantuan penduduk setempat, pasukan pemadam kebakaran akhirnya berhasil mengumpulkan seluruh ikan itu dan mengembalikan-

6

nya ke dalam bak truk,” terang NetEase, media yang kali pertama merilis foto-foto kejadian luar biasa tersebut. “Misi penyelamatan” itu membutuhkan waktu dua jam. Hebatnya, tidak seorang pun warga membawa pulang ikan-ikan seukuran lengan orang dewasa itu. (shanghaiist/hep/ami)

Ribuan ekor ikan bergeletakan di jalanan di Kaili, Guizhou. SHANGHAIIST

Harnaam Kaur.

DAILY MAIL

Perempuan Berjanggut

Duh Repotnya. . . Lele Tumpah

Matahari Ternyata Punya Bagian Gelap NASA

MATAHARI yang selama ini selalu memancarkan cahaya ternyata memiliki sisi gelap. Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menemukan adanya dua bagian berlubang di permukaan matahari yang terlihat gelap. Menurut ilmuwan NASA, dua bagian gelap itu diperkirakan seluas 10 persen dari permukaan total matahari. Begitu lubang di bagian gelap itu terbuka maka matahari langsung memancarkan ledakan besar dan melepaskan partikel yang dikenal dengan sebutan badai matahari. Meskipun emisi berat ini dapat membunuh manusia, namun lapisan asmosfer bumi mampu menangkalnya. Hanya saja, satelit yang ada di antariksa memang tak mampu menanggung risiko badai matahari itu. Satu lubang di kutub selatan matahari mencakup 6-8 persen permukaan benda

langit yang pusat tata surya itu. Sedangkan bagian yang lebih kecil hanya mencakup 0,16 persen. Meski terlihat kecil, namun lubang itu sesungguhnya seluas 3,8 juta mil persegi. “Area di lubang di matahari itu memiliki kepadatan dan temperatur lebih rendah daripada atmosfer luarnya yang dikenal dengan sebutan korona,” kata ilmuwan NASA. Lubang itu menghitam karena partikel yang meledak keluar dari matahari dengan kecempatan mencapai 500 mil per jam, bergerak lebih cepat daripada bagian lain di permukaan matahari. Badai matahari secara konstan terpancar dari matahari, namun menjadi lebih intens ketika lubang hitam itu terlihat. “Lubang koronal bisa menjadi sumber partikel badai matahari yang menyelimuti Bumi, “ lanjut ilmuwan NASA.(mirror/ ara/jpnn

PNS Setda .......................................................................................................................................................................dari halaman 1 memenuhi panggilan. Karena semuanya tidak ada pemberitahuan atau alasan apapun kepada kita. Padahal sudah kita panggil. Dalam pemanggilan itu kita juga minta bantu Sekda Kalbar (M.Zeet Hamdy Assovie),” ungkap Kasipidsus Kejari Pontianak, Makhpujat kepada wartawan, Kamis (19/3). Disesalkan Makhpujat, padahal sebelumnya sudah melayangkan surat kepada Setda Kalbar, bahkan meminta bantuan Sekda M Zet untuk memberikan data operasional mobil dinas tahun 2007, 2008 dan 2009 demi kepentingan penyidikan. Namun hingga saat ini data itu tidak diberikan kepada pihaknya. “Data 2007,2008 dan 2009 sudah kita minta secara resmi. Namun tidak juga diberikan sampai saat ini kepada kami,” kesal Kasipidsus. Dikatakan Makhpujat, tidak datangnya tiga PNS Setda Kalbar dan seorang pensiunan Setda Kalbar itu, bahkan tidak memberikan data kepada Kejari Pontianak atas operasional mobil dinas tahun 2007, 2008 dan 2009, maka pihaknya melayangkan surat pemanggilan dan permintaan data atau dokumen penting tiga tahun operasional mobil dinas tersebut

untuk kedua kalinya. “Pemanggilan dan permintaan data atau dokumen penting atas operasional mobil dinas itu, maka kita layangkan surat untuk kedua kalinya. Dan kita juga akan tetap meminta bantuan Sekda Kalbar selaku pimpinan,” tegas Makhpujat. Dikatakannya, pada dasarnya pemanggilan yang dilakukan terhadap empat PNS dan pensiunan Setda Kalbar baru berstatus saksi, tentang dugaan penyimpangan penggunaan anggaran operasional mobil dinas Setda. Karena dalam penggunaan anggaran ada yang tidak dipergunakan sesuai peruntukannya. “Kami ingin menggali keterangan dalam tahap penyidikan, itu saja. Mereka yang dipanggil pun masih berstatus saksi,” jelas Makhpujat. Selain itu Makhpujat juga mengatakan, hasil dari pengakuan dan pemeriksaan terhadap Afui selaku pihak bengkel yang merawat mobil dinas Setda Kalbar mengakui, perawatan mobil dinas yang dilakukan pihaknya tidak dibayar sepenuhnya oleh Setda Kalbar, baik pada tahun 2007, 2008 maupun 2009.

“Afui mengakui bengkelnya dibayar oleh Setda Kabar atas jasa perawatan, namun tidak sepenuhnya, melainkan pakai cicil,” beber Makhpujat meniru penjelasan Afui. “Kita juga mempertanyakan kepada Afui mengenai hal-hal lainnya tentang dugaan ini. Mengingat Afui ini selaku pihak yang memberikan jasa perawatan mobil dinas Setda Kalbar,” sambung Makhpujat. Kasipidsus Kejari Pontianak ini berharap kepada pihak-pihak yang dipanggil untuk datang memenuhi panggilan. Apalagi panggilan yang dilayangkan ini sudah yang kedua kalinya. Panggilan berikutnya dijadwalkan pada minggu depan. “Begitu juga kepada Setda Kalbar yang kita minta untuk memberikan data-data operasional mobil dinas pada tahun 2007, 2008 dan 2009, juga segera diberikan kepada pihak kami, karena ini kepentingan penyidikan,” tegas Makhpujat.

Laporan: Achmad Mundzirin Editor: Hamka Saptono

HARNAAM Kaur, perempuan 24 tahun, merasa nyaman dengan jenggotnya yang lebat. Awalnya, Kaur memang memiliki jenggot karena terpaksa. Sejak umur 11 tahun, dia mengalami sindrom ovarium polikistikyang mengakibatkan pertumbuhan rambut berlebihan. Karena kerap di-bully, dia selalu me-waxing-nya dua kali seminggu. Dia juga berusaha mem-bleaching dan mencukurnya. Tapi, masalah semakin buruk. Rambut di wajahnya menjadi lebih tebal dan menyebar. Namun, Kaur sekarang membuang pisau cukur untuk selamanya setelah dibaptis sebagai sikh yang dilarang memotong rambut tubuhnya. ’’Saya tidak akan pernah mencukur rambut di wajah saya karena ini adalah cara Tuhan menciptakan saya dan saya bahagia dengan diri saya,’’ kata Kaur sebagaimana dikutip Mirror kemarin. Orang sering salah menduga Kaur sebagai pria. Tapi, Kaur merasa jenggot di wajahnya membuatnya lebih feminin daripada sebelumnya. Dia sering memilih atasan feminin yang lebih longgar dan jumper berleher tinggi. ’’Saya memakai rok, gaun, dan perhiasan. Saya juga ingin kuku saya seperti gadis lain,’’ katanya. Kaur berharap kisahnya bisa membantu perempuan lain menemukan rasa percaya diri. Dengan berani, dia berbagi kisah di YouTube dan terus mengupload meski menerima ancaman. ’’Saya ingin perempuan lain menemukan kekuatan yang saya miliki,’’ tegasnya. (DM/c5/kim)

Donna Ayres dengan foto penampakan yang diabadikannya melalui kamera handphone. DAILY MIRROR

Hiii. . . Perempuan ini Selalu Diikuti Arwah Penasaran PEREMPUAN asal Inggris bernama Donna Ayres ini bisa dibilang bernyali tinggi untuk urusan hantu. Alih-alih kabur saat melihat hal-hal aneh yang berurusan dengan makhluk gaib, ia justru merekamnya. Kisahnya dimulai ketika perempuan yang kini berusia 33 tahun itu kakaknya, Paul meninggal pada 2009. “Sejak kakakku meninggal, hal-hal aneh terjadi di setiap rumah yang aku tinggali. Ini seperti neraka dunia,” katanya. Hal yang aneh itu seperti suara dentuman yang keras pada malam hari, ataupun suara garukan di dinding. Donna juga pernah merasa tercekik saat di tempat tidurnya. “Aku tak akan melupakannya, itu sangat traumatis,” tuturnya. Saking seringnya dihantui, Donna yang kini tinggal di Blackpool sampai lima kali pindah rumah. Namun, hantu itu selalu saja mengikuti di manapun ibu empat anak itu tinggal. Karenanya, ia yakin bahwa hantu itu bukan sosok asing baginya. Donna yang tinggal dengan pasangannya, Jason Heys, justru makin yakin hal-hal aneh itu adalah ulah arwah kakaknya. Karenanya Donna pun merasa percumah lari dari roh gentayangan itu. Ia lantas merekam beberapa momen ketika hantu yang meneror rumahnya tengah beraksi. Hantu itu selalu menggerakkan barang-barang di rumah Donna. Dalam rekaman video hasil dari telepon seluler terlihat barangbarang di rumah seperti sendok, cangkir ataupun lampu gantung terihat bergerak sendiri. Ada pula sebuah penampakan aneh berupa cahaya yang bergerak dari satu sisi ke sisi lainnya. Ia meyakini hal-hal itu terjadi karena kematian selalu mengikutinya. “Tapi aku punya dugaan kuat bahwa hantu itu adalah arwah kakakku,” katanya. Donna lantas mengisahkan hubungannya dengan Paul saat masih hidup. “Kami punya hubungan yang sulit, mungkin itulah mengapa dia kembali untuk menghantuiku,” sambungnya. Dan keputusan Donna merekam hal-hal aneh itu ternyata pernah membuat arwah penasaran marah. Donna menyebut arwah kakak kandungnya mencoba mengganggunya. “Aku bahkan pernah bangun tidur dengan memar, padahal tidak bersentuhan dengan siapapun,” tuturnya. “Suatu kali gitarku berbunyi sendiri dan aku benar-benar tertarik. Aku tahu ini kedengarannya bodoh, tapi itulah kenyatannya. Menurut penyelidik paranormal, jika benar video rekaman dari Donna itu benar-benar asli maka itu merupakan jenis penampakan yang tergolong roh jahat. (mirror/ara/jpnn)


Sambungan

Rakyat Kalbar

Jumat, 20 Maret 2015

7

Tangan Terkelupas ...............................................................................................dari halaman 1 Pertahanan Diri ........................................................dari halaman 1 Obat tersebut Hermansyah beli di toko milik Ayong di Sungai Rengas. Hasilnya, semua rambut di tubuhnya bukannya tumbuh, melainkan rontok. Merasa aneh dan janggal, akhirnya Hermansyah melapor ke Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM). BPOM berjanji menindak lanjuti hal tersebut, kemudian menyarankan Hermansyah untuk membuat surat kepada Disperindag. Sebelum melapor ke BBPOM, Hermansyah terlebih dahulu membuat surat yang ditujukan ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kubu Raya. Kemudian melapor secara lisan ke Polsek Sungai Kakap. Namun Polsek Sungai Kakap tidak dapat berbuat apa-apa, karena laporannya berkaitan dengan UU Perlindungan Konsumen. Hanya saja Polsek Sungai Kakap menyita sample (contoh) obat perangsang rambut dan perawat warna rambut hitam bermerek Restor Black yang dibelinya dari toko Ayong itu. Kepada wartawan Rakyat Kalbar Hermansyah mengaku merasa ada yang aneh atas penggunaan Restor Black. Dirinya berkonsultasi dengan dokter Dr A.R Nasution SP.KK yang membuka praktik di Apotek Sehat Jalan Tanjungpura. “Dokter spesialis

kulit bilang, kebotakan kepala saya ini karena pemakaian Restor Black,” ungkap Hermansyah, Kamis (19/3). “Saya minta diproses hukum distributor maupun yang menjualnya. Karena saya selaku konsumen dirugikan dan saya khawatir ini akan mengganggu kesehatan saya,” katanya. Hermansyah juga meminta kepada Kepala Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen berkenan mendampinginya untuk memproses hukum distributor dan penjual obat berbahaya itu. “Tapi anehnya, ketika saya mendatangi Disperindag Kubu Raya, saya malah dipojokkan. Bahkan saya diminta untuk tidak lapor sana sini, kalau tidak mau dituntut. Padahal saya ke Disperindag ingin melaporkan bahwa saya selaku korban,” kesalnya. Karena merasa diperlakukan tidak etis oleh pihak Disperindag, Hermansyah malah menantang untuk menuntut dirinya. Dia merasa benar, bahkan menjadi korban pemakaian obat berbahaya yang perjualbelikan secara bebas. “Silakan saja, kata saya. Ini ada buktinya bahwa saya ini korban. Saya tidak takut, saya akan tuntut selaku korban dan konsumen,” tegas Her-

mansyah. “Saya tidak tahu apakah itu Kabag atau Kasi di Disperindag, yang jelas namanya Asep,” bebernya. Setelah berbincang lama, akhirnya Asep dari Disperindag Kubu Raya memberikan surat dengan blanko BBPOM. Di surat itu menyatakan obat merek Restor Black resmi dan ada lesensi BBPOM. Surat pemberitahuan itu No. NA18121001001. “Katanya sudah ada BBPOM-nya, sehingga Asep memberikan surat itu kepada saya. Tetapi kok kalau ini sesuai dan aman pemakaiannya, kenapa saya jadi begini. Bahkan dokter spesialis kulit pun mengatakan apa yang saya alami karena pemakaian obat itu,” katanya. Tak hanya itu, setelah Hermansyah melapor kepada BBPOM dan Disperindag Kubu Raya, kekecewaannya semakin bertambah. Kedua lembaga itu hingga saat ini tidak ada turun ke lapangan atau menindaklanjuti temuan obat berbahaya tersebut. “BBPOM dan Disperindag belum ada turun ke lapangan. Saya harap BBPOM dan Disperindag turun dan menindak penjualan obat ini. Karena saya sudah menjadi korbannya,” harap Hermansyah.*

Sedikit Menyerupai ..............................................................................................dari halaman 1 umat Paroki Katedral, bahkan masyarakat Katolik di Kalbar. Suasana pada hari bersejarah ini sesungguhnya telah didambakan oleh umat Paroki Katedral St. Yoseph Pontianak sejak lama, karena ingin memiliki gedung gereja yang representatif. Tanggal 19 Maret diambil sebagai hari Pemberkatan Gereja Katedral St. Yoseph Pontianak bukan tanpa makna. Karena pada tanggal tersebut secara khusus Gereja Katolik memperingati Hari Raya (Sollemnitas) Santo Yosef yang menjadi Santo Pelindung Gereja Katedral Pontianak. “Pemberkatan Gereja Katedral Santo Yoseph Pontianak sesungguhnya merupakan suatu pesta umat, yang mensyukuri anugerah Tuhan yang tak terkira. Khususnya dalam rupa gedung gereja,” ungkap Uskup Agung Pontianak, Mgr Agustinus Agus di Pontianak, Kamis (19/3). “Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih kepada semua umat, pemerintah daerah dan pihak lainnya yang telah membantu penyelesaian pembangunan gereja katedral ini,” katanya. Uskup Agung Pontianak mengharapkan gereja yang megah ini juga bisa berperan seluas-luasnya untuk pengembangan iman, pengharapan dan kasih. Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH mengharapkan agar agama menjadi modal dasar untuk membentengi diri dari ideologi selain Pancasila. Apalagi akhirakhir ini menjadi isu hangat di berbagai belahan dunia. “Tidak ada tawar menawar dengan ideologi (Pancasila), jangan ikut-ikut ISIS,” tegas Cornelis dalam sambutannya usai pemberkatan Katedral Santo Yosep Pontianak, kemarin. Pernyataan tersebut bukan tidak beralasan, karena di Kalbar sendiri diduga sudah ada yang ikut ke Irak. Cornelis mengingatkan tokoh agama untuk memberikan pemahaman kepada anak-anak mengenai ajaran agama dan ideologi secara benar. Cornelis mengungkapkan, karena ideologi Pancasila-lah, maka Ka-

Ruang Basement untuk menampung kendaraan umat dan toilet. Ketiga Plasa Maria dan keempat Kapel Adorasi (Ruang Maha Kudus) serta kelima Ruang Abu (Kolum Barium). Pemberkatan Gereja Katedral St. Yoseph Pontianak sesungguhnya merupakan suatu pesta umat. Mensyukuri anugerah Tuhan yang tak terkira, khususnya dalam rupa gedung gereja. Bangunan gereja dirancang arsitek asli dari Kalimantan Barat didampingi Tim Asistensi Pembangunan Gereja. Model gereja mengacu arsitektur klasik “Corinten” yang terlihat dari kubah bulat sebagai kubah utama, di atasnya ada kubah kecil lagi yang disebut “Rotunda”. Konstruksi kubah utama menggunakan space frame atau rangka ruang, merupakan konstruksi yang terbilang canggih di Kalbar dan pertama kali digunakan untuk bangunan gereja. Model bangunan yang mengambil gaya gothic dan berpatokan pada patron zaman Bizantium pada abad ke-4, diharapkan bisa sedikit menyerupai kemegahan Basilika Santo Petrus di Kota Vatikan. Bahkan dapat menjadi kebanggaan masyarakat Pontianak terutama kalangan gereja. Perbedaan unik berada pada ornamen lokal ukiran motif khas Dayak pada listplank dan tiang-tiang bangunan Katedral yang dibuat dengan penuh perhatian dan detail. Uniknya, tidak semua barang di dalam gereja adalah baru, Altar dan pintu utama gereja menggunakan kayu belian (Eusideroxylon Zwageri) yang diambil dari pilar gereja Katedral lama, untuk mengenang bangunan gereja sebelumnya. Ada juga patung burung Ruai dari kayu belian di halaman gereja, serta di pelataran juga berdiri patung Santo Yosef berukuran raksasa.

limantan bergabung dengan Indonesia pada tahun 1950. Gubernur Cornelis mengharapkan agar agama juga turut membentengi umatnya dari pengaruh Narkoba. Bukan hanya Katolik, tapi juga Kristen, Hindu, Budha, Islam, harus memberikan pemahaman kepada umatnya terkait bahaya obatobatan terlarang, “Uskup khotbah, pastor khotbah, tolong masalah narkoba diingatkan dan dihubungkan dengan Firman Tuhan,” jelasnya. . Agama dan gereja sudah seharusnya bisa menjaga generasi yang lebih berkualitas, tangguh dan mampu bersaing di kemudian hari. Cornelis menjelaskan, saat ini Pontianak telah memiliki gereja terbesar dan megah di Kalbar. Di mana keberadaan gereja tersebut diharapkan bisa menjadi kebanggaan masyarakat Kalbar, semakin meningkatkan ketakwaan umat Katolik kepada Tuhan. “Untuk itu, saya mewakili pemerintah provinsi Kalbar dan masyarakat umat Katolik, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pembangunan gereja ini,” katanya. Cornelis menambahkan, Gereja Katedral Santo Yoseph itu bukan hanya milik umat Katolik saja. Tetapi siapapun bisa masuk, karena itu dibangun dengan bantuan Pemprov Kalbar. “Jadi ke depan, gereja ini tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi bisa juga untuk mencari uang. Karena sejauh ini sudah banyak wisatawan yang datang kemari, termasuk 47 duta besar dari negara sahabat dan Presiden Joko Widodo juga pernah kemari,” jelas Gubernur Cornelis. Gereja Katedral St. Yoseph Pontianak dapat menampung tiga ribu umat Katolik. Bangunannya terdiri dari lima bagian. Pertama, Ruang Gedung Utama sebagai tempat ibadah (Misa) berlantai dua yang dilengkapi dengan lift untuk umat lanjut usia dan penyandang disabilitas. Kedua,

Laporan: Isfiansyah Editor: Hamka Saptono

IDACHI SPORTS

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

Kini Semakin

0%

MUDAH

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Customer Care : 0851 0150 6345, Pontianak ELEKTRIK BIKE IDC

988

(NEW) GARANSI

DC 738 (NEW) MAGNETIK BIKE

IDC 7286 TREADMIL MANUAL (6 FUNGSI)

SUPER SALE disc up to

65 %

+ Cashback + Cicilan Perse n 0% 18 MARET S/D 24 MARET 2015 TREADMILL MOTORIZED IDC 638 + BLUETOOTH, USB, MP3 (NEW)

6.788

Hanya

8.550

Hanya

2.488 Ribu

6.388 Ribu

17.650

9.850

Hanya

3.688 Ribu

6.788 Ribu

Hanya

TREADMIL MOTORIZED IDC 338 RECUMBENT BIKE (NEW)

INCLINE (USB & MP3) ( NEW )

TREADMIL MOTORIZED IDC 638M (4 FUNGSI ) BLUETOOTH, USB, MP3 (NEW)

22.350

18.750

Hanya

ELLIPTICAL BIKE

Hanya

7.988 Ribu

IDC 802 NEW ORBITRACK 9.750

8.950

Hanya

3.388 RB

3.588 Ribu

Hanya

QUALITY & PRICE

GUARANTEE & SERVICE

SPAREPART & DELIVERY

23.550

Hanya

8.588 Ribu

IDC 838 RECUMBENT BIKE(NEW) (NEW)

TREADMIL MOTORIZED IDC 148 + INCLINE

EASY TO ORDER & PAYMENT

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

SMS 0878 1832 2288 TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

9.388 Ribu

IDC 662 (NEW) PLATINUM BIKE 6.850

Hanya

2.588 Ribu

AIR WALKER IDC 126 (TERMURAH) 5.650

Hanya

1.888 Ribu

FS 1330 D (NEW) TREADMIL MAGNETIK 7.250

Hanya

2.688 Ribu

KUNJUNGI PAMERAN KITA DI : MEGA MALL LANTAI DASAR DEPAN BODY SHOP TGL 16 MARET S/D 22 MARET 2015 GRAND MALL SINGKAWANG LANTAI DASAR DEPAN HYPERMART TGL 16 MARET S/D 30 MARET 2015

membolehkan hal tersebut. Bila masih nekat membawanya, maka akan melanggar Pasal 1 ayat (1) dan Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951. Senjata yang dilarang tersebut baik berupa senjata api, senjata pemukul, senjata penikam maupun senjata penusuk. Apapun jenis senjata, walaupun untuk mempertahankan diri, sangat dilarang untuk dibawa. Berbeda dengan di negara luar yang kebanyakan membolehkan warganya membawa senjata untuk menjaga diri. Kalaupun dilarang, mereka membawa gas penyemprot air mata, terutama bagi kaum perempuan. Tetapi kesadaran untuk membawa penyemprot mata

ini tidak ada di masyarakat Indonesia, apalagi cukup sulit menemukan alat tersebut, kecuali spray. Sehingga para pembegal dapat dengan leluasa melakukan aksinya tanpa takut dilawan korbannya. Intinya, tidak ada senjata yang bisa digunakan atau dibawa untuk mempertahankan diri dari aksi begal. Tetapi bukan berarti, tidak bisa mempertahanan diri. Masih ada upaya lain yang dapat dilakukan. Di antara yang dapat dilakukan untuk mempertahankan diri, dengan tidak berpergian sendirian, tidak pula melintas di tempat yang sepi dan gelap, serta jangan memakai perhiasan mencolok dan sejenisnya yang dapat mengundang aksi kejahatan. Hal ini tentunya efektif untuk menghindari aksi

begal. Selain itu, di era perkembangan teknologi informasi seperti sekarang ini, tentunya masyarakat lebih dahulu ingat ke smartphone-nya dibandingkan yang lain, ketika terjadi sesuatu yang bersifat darurat terhadap dirinya. Kebiasaan seperti ini tentunya dapat diarahkan dengan baik, misalnya dengan menyiapkan speed dial ke nomor 110 (nomor polisi), sama dengan 911 di Amerika Serikat. Tentunya diharapkan ketika merasakan hal-hal yang mencurigakan, masyarakat dapat segera menghubungi 110 untuk minta perlindungan. Mudahan-mudahan para aparat pelindung masyarakat tersebut bertindak dengan cepat dan sigap. (mordiadi)

Waduh! ...............................................................................dari halaman 1 Jakarta Selatan, karena mengesahkan kepengurusan Golkar kubu Agung Laksono. Yasonna dinilai terlampau jauh mengintervensi urusan internal partai beringin rindang itu. “Ini jelas bentuk intervensi Menkumham yang merupakan kader Parpol (partai politik) pendukung Presiden Jokowi (Joko Widodo). Untuk itu kami gugat secara perdata Rp1 triliun,” ungkap Maulana

Bungaran, kuasa hukum dua kader loyalis Aburizal Bakrie (Ical) kepada INDOPOS (grup JPNN), Rabu (18/3). Menurut Maulana, Golkar sudah membentuk kepengurusan yang diketuai Aburizal Bakrie. Kepengurusan itu merupakan hasil Munas IX Golkar yang diselenggarakan di Bali. Munas ini sah, karena dihadiri pengurus dewan perwakilan daerah I dan II yang

juga sah. Sementara Ketua DPP Golkar versi Munas IX, Bali, Ahmadi Nur Supit memastikan, kubu Ical akan terus melakukan proses hukum. Secara administrasi Munas Bali yang sah karena sesuai AD/ART partai. Tidak seperti Munas Ancol yang diangap cacat administrasi.

Re-editing: Hamka Saptono

Aktivis 98 ..........................................................................dari halaman 1 Ahmad Fathul Bari dan Ketua BEM UI 2013 Ali Abdillah. “Kami Menyerukan kepada seluruh alumni aktivis UI untuk turun bersama-sama dengan elemen lain menyuarakan,” tegas Heru Cokro, Kamis (19/3). Heru Cs mendesak Presiden Jokowi segera menurunkan harga sembako dan bahan bakar minyak (BBM), agar ter-

jangkau masyarakat luas. Dia juga meminta agar pemerintah menciptakan demokrasi yang egaliter tanpa ancaman dan pecah belah. “Berantas korupsi sampai ke akar-akarnya tanpa pandang bulu dan tebang pilih,” ujarnya. Tidak hanya itu, jaringan Aktivis ini juga menuntut elit politik mengedepankan sikap

negarawan dan politik yang beradab, sesuai dengan nilai luhur bangsa Indonesia. Mereka juga meminta elit politik diminta konsisten melaksanakan amanat reformasi, demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia.

Re-editing: Hamka Saptono

SMS Iseng ........................................................................dari halaman 1 Awalnya, Si Pengirim SMS mengatakan, pesawat di Bandara Soekarno Hatta tergelincir dan menewaskan semua penumpang. Informasi yang dikirimkan oleh orang tidak dikenal ini awalnya berisi info pesawat Lufthansa rute Jakarta – Berlin tergelincir saat take off di Bandara Soekarno Hatta pukul 10.25. SMS ini menyematkan nama Nur Rakhman, pegawai ATC Soekarno Hatta dengan nomor telepon 085758905832. Namun, saat dikonfirmasi kepada pihak Bandara Soekarno Hatta, tidak benar kejadian yang dimaksud. INDOPOS pun coba menghubungi nomor yang dicantumkan dalam SMS tersebut, namun tidak diangkat. Hanya SMS selanjutnya, orang ini mengaku sebagai Anggota ISIS. Dia mengaku beralamat di Lampung Timur, Jalan Lintas Timur Km 40 nomor 77, Sumur Kucing Samping Indomaret, samping Indomaret, Lampung Timur. Orang ini melalui SMS juga mengklaim ada dua daerah di Indonesia yang menjadi basis ISIS. Dua wilayah itu Poso dan Lampung Timur. ”Kalo Jawa Barat itu Palsu. Kami Kantor pusat. Cuma dua cabang, Poso ama Lampung Timur. Kamu Bohong. Wkwkwkk,” kata orang ini melalui SMS, sembari menuliskan tanggal 17 Agustus mendatang akan ada kehebohan atau teror di Indonesia. Tidak sampai di situ, SMS pria ini pun terus diterima INDOPOS yang mengklaim bakal memerdekakan pulau Sumatera dan selanjutnya menghancurkan Jawa. ”Jawa barat itu penduduknya keturunan a****g (sensor,red) semua. termasuk gubernur, walikota, pangdam, danrem, kapolda, pokok e semuanya. kami mau merdeka kan sumatera dulu. baru penghancuran jawa,” tutur orang itu melalui SMS, masih dari nomor 085758905832. Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang, AKPB Sutarmo saat dihubungi perihal SMS teror dan ancaman ini menjelaskan pihaknya akan berkoordinasi dengan intel. Ia mengatakan, SMS yang dikirimkan oleh orang itu, merupakan SMS iseng. Sutarmo memastikan hingga saat ini tidak ada organisasi ISIS di wilayah Tangerang. “Itu hanya orang iseng. Tidak bisa dipastikan keakuratan informasi itu. Kondisi Tangerang masih aman dari ISIS,” ucapnya.

Meski begitu, keisengan tersebut ditanggapi serius Mabes Polri. Pelaksana tugas (Plt) Kapolri, Komjen Badrodin Haiti, menyatakan bahwa pihaknya tengah menelusuri pengirim SMS. “Kita lagi lakukan penyelidikan siapa pelakunya,” kata Badrodin di Istana Negara, Jakarta, Kamis (19/3). Hanya saja, Badrodin masih enggan merinci SMS itu. Alasannya, karena polisi masih melakukan penyelidikan. Ia hanya mengatakan bahwa sejauh ini ada daerah-daerah yang warganya menjadi pendukung ISIS. Antara lain di Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Khusus Sulawesi, pendukung ISIS ada di wilayah Poso. Sementara itu, terkait warga negara Indonesia (WNI) yang bergabung dengan ISIS di Irak maupun Suriah, Badrodin mengaku khawatir mereka akan kembali ke tanah air dan mempengaruhi masyarakat lain. Terutama karena di ISIS juga diajarkan menggunakan berbagai jenis senjata. “Kegiatan bersenjata di sana perlu kita waspadai karena mereka punya keahlian, punya pengalaman. Jika mereka kembali ke Indonesia bisa jadi ancaman,” sambungnya. Selain SMS itu, beredar pula video pelatihan anak-anak Indonesia yang direkrut ISIS di Youtube. Hal ini tak hanya menggemparkan masyarakat Tanah Air, tapi juga menjadi topik utama di negara tetangga, seperti Malaysia dan Singapura. Pasalnya, hal itu adalah indikasi kawasan Asia Tenggara sudah dijadikan target ISIS untuk mengembangkan jaringannya. “Jumlah video berbahasa Melayu dan Indonesia yang diposting ISIS secara online semakin melonjak dalam beberapa waktu terakhir,” kata Jasminder Singh, analis riset di S. Rajaratnam School of International Studies, kepada The Straits Times. “Sebelumnya, video ISIS hanya menampilkan anakanak Arab dan Asia Tengah, namun sekarang mereka ingin menjangkau target pendukung di Asia Tenggara,” sambung dia. Menurut Singh, mereka ingin menyampaikan pesan, anakanak inilah yang akan menjadi pejuang kelompok mereka untuk generasi berikutnya. “Seolah tidak peduli seberapa keras usaha kita menangkap mereka, membunuh mereka, tapi ISIS akan tetap tumbuh,

meregenerasi diri,” tutur dia. Hingga saat ini, diyakini sudah ada sekitar 500 pejuang dari Asia Tenggara, seperti dari Indonesia, Malaysia, Singapura dan Thailand, yang bergabung dengan ISIS. Terpisah, dengan semakin menjadi-jadinya kegiatan mengatasnamakan ISIS, TNI dan militer Amerika Serikat sepakat memerangi kelompok militan tersebut. Demikian dinyatakan oleh Panglima TNI, Jenderal Moeldoko, saat menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat, Robert O. Blake, beserta staf di ruang tamu Panglima TNI Jalan Merdeka Barat No. 2 Jakarta Pusat. Terkait perkembangan ISIS di Indonesia, Panglima TNI kembali menegaskan bahwa ISIS merupakan ancaman potensial bagi eksistensi NKRI. Untuk itu, ia terus melakukan komunikasi dengan para pimpinan agama Islam dan beberapa komponen lain di Indonesia guna menyatukan persepsi yang sama dan menempatkan ISIS menjadi musuh bersama. “ISIS tidak boleh berkembang, tidak boleh tumbuh di satu wilayah pun di Indonesia, ini sudah menjadi suatu keputusan. Untuk itu TNI akan menggelar latihan dalam jumlah yang relatif besar di Poso karena saya mewaspadai Poso, saya tidak ingin Poso menjadi tempat yang nyaman bagi tumbuhnya ISIS setelah mereka kembali dari Suriah dan Irak,” tegas Moeldoko. Mantan Pangdam Tanjungpura ini juga menyampaikan bahwa dalam pertemuan itu, angkatan bersenjata kedua negara memiliki pandangan yang sama untuk membangun kekuatan dan hubungan yang semakin kuat. Senada, Dubes AS, Robert O. Blake berharap Indonesia dapat mengawasi ISIS dengan baik serta dapat bekerjasama dengan negara ASEAN. “Saya berkeinginan untuk dapat mengundang para perwiraperwira di kawasan ASEAN, untuk membicarakan tentang perkembangan ISIS ke depan dan bagaimana dalam menyikapinya,” ujarnya. Robert juga menyampaikan bahwa landasan di Lanud Ranai, Natuna, dapat digunakan sebagai tempat pengisian BBM pesawat dalam mendukung pelaksanaan latihan gabungan militer Indonesia dengan AS.

Re-editing: Mohamad iQbaL

KEHILANGAN

KEHILANGAN

KEHILANGAN

STNK MB. BARANG/ PICK UP KB 8559 ML Noka : MBCNK5705F000134 Nosin : 4M40ZA0786 A/N: SIDI MD STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

BPKB Sepmot Honda KB 3899 MU Noka : MH1JB91198K321619 Nosin : JB91E-1321782 A/N: TJHAI MOI NYUK BPKB tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

BPKB Sepmot Yamaha KB 2973 SN Noka : MH33P90016K024247 Nosin : 3P9-024297 A/N: NYUN TJIUNG Alias YANDI WANG BPKB tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.


SPORT

Presiden PSG Temui Pogba Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, dikabarkan sudah membuat langkah pertama untuk mendekati Paul Pogba, dengan menemui langsung gelandang Juventus tersebut, guna membicarakan kemungkinan transfer di masa yang akan datang. Pogba sudah berulang kali menjadi pemberitaan di berbagai rumor transfer yang beredar, laporan terbaru mengklaim pemain Prancis itu sudah menjalin kesepakatan pribadi untuk bergabung dengan PSG. (*)

Rakyat Kalbar

Jumat, 20 Maret 2015

MADRID! DI SANA ADA NO.7 SENIN, 23 MARET 2015 PUKUL 03.00 WIB

BARCELONA - Usai menyingkirkan Manchester City di pentas Liga Champions, Barcelona langsung mengalihkan fokusnya ke super big match El Clasico, menjamu Real Madrid di Camp Nou, Senin (23/3) dini hari. Buat Barcelona, laga ini penting untuk menjaga jarak dari rival abadinya itu di papan klasemen. Hingga pekan ke-27 dua Raksasa Spanyol ini hanya dipisahkan satu poin saja, Barca 65 sedangkan Madrid 64. Jelang laga panas nanti, superstar Barca, Lionel Messi mengaku mulai berpikir bagaimana timnya melakoni El Clasico. “Setelah (Manchester) City, kami harus beralih ke El Clasico dan di sana ada No.7 Real Madrid (Cristiano Ronaldo). Saya memiliki rasa hormat kepadanya,” kata Messi, seperti dilansir dari Football Espana, Kamis (19/3). Bagi Messi, Real Madrid menjadi lawan yang tangguh terlebih jika Ronaldo diturunkan dalam laga tersebut. “Madrid lebih berbahaya dengan dia. Hal ini tidak bisa

diragukan lagi, entah dia sedang dalam performa buruk atau tidak,” tandasnya. “Secara individual Madrid memiliki pemain yang mengesankan dan itu yang membuat mereka kuat. Namun kami akan mencoba untuk memainkan permainan kami, seperti yang kami lakukan terhadap semua pesaing,” imbuhnya. Suarez Janji Ngamuk Luis Suarez sudah tak sabar menghadapi El Clasico jilid kedua akhir pecan nanti. Bomber Barcelona itu ingin menebus performa buruknya pada laga perdana Oktober silam. Saat itu, Suarez gagal membawa Barcelona menekuk Madrid di Santiago Bernabeu. Padahal, saat itu Suarez memiliki kepercayaan diri tinggi karena menjalani debut bersama Barcelona. “Saya mencoba untuk tak banyak berpikir tentang atmosfer pada El Clasico pertama. Namun, saya akan mencoba konsentrasi untuk melakukan hal yang bagus,” terang Suarez di laman Football Espana.

Laga itu menjadi salah satu pertandingan paling menentukan dalam perburuan gelar juara La Liga musim ini. Saat ini, Barcelona yang duduk di puncak klasemen hanya unggul satu angka dari Madrid. “Kami harus berada dalam kondisi yang terbaik dalam El Clasico. Kami harus menikmatinya. Namun, kami juga harus konsentrasi untuk melakukan yang terbaik agar bisa menang,” tegas Suarez. Ruang Ganti Madrid “Dijaga Ketat” Skuat Real Madrid menyadari betapa pentingnya super big match El Clasico jilid II di La Liga musim ini. Jelang bertamu ke markas Barcelona di Camp Nou, Senin (23/3) dini hari, dua bos di internal tim, Iker Casillas dan Sergio Ramos meminta semua rekannya ekstra fokus jelang laga besar tersebut. Posisi Madrid kini berada satu setrip di bawah Barcelona. Mendulang 64 poin, Madrid tertinggal satu angka dari Barcelona hingga pekan ke-27. Dilansir dari harian Marca, yang dikenal sebagai ‘pendukung’ Madrid, pasukan Los Blancos sudah me-

Musim Terburuk Tim Jerman dan Inggris MUSIM 2014/15 ini bisa disebut sebagai musim terburuk bagi Jerman dan Inggris di Liga Champions Eropa. Pasalnya, masing-masing tiga wakil dari dua negara tersebut sama kandas di babak 16 besar. Untuk pertama kalinya dalam sejarah Liga Champions, tiga klub Inggris tereliminasi di satu babak yang sama. Hal serupa juga dialami Jerman. Tiga wakil Jerman tersingkir di babak 16 besar Liga Champions 2014/15 yaitu: Bayer Leverkusen (1-1, penalti 2-3 vs Atletico Madrid), Borussia Dortmund (1-5 vs Juventus), Schalke (4-5 vs Real Madrid). Sementara tiga wakil Inggris yang tersingkir di babak 16 besar Liga Champions 2014/15 yaitu: Chelsea (3-3, kalah gol tandang vs PSG), Manchester City (1-3 vs Barcelona), Arsenal (3-3, kalah gol tandang vs AS Monaco). Musim ini, dibandingkan Inggris, Jerman masih lebih baik. Meski tiga wakilnya sudah tumbang, Jerman masih ada satu duta di perempat final, yaitu Bayern Munich. Sementara itu, Inggris sama sekali tanpa perwakilan. Undian delapan besar akan digelar di markas besar UEFA di Nyon, Swiss, pada 20 Maret 2015 waktu setempat. Leg pertama akan dimainkan 14 dan 15 April, sedangkan leg kedua dihelat 21 serta 22 April 2015. Bagi penyerang muda Juventus, Alvaro Morata, siapapun lawan di babak delapan besar tak akan membuat timnya ciut. Juventus baru saja memastikan diri lolos ke perempat final setelah mengalahkan Borussia Dortmund tiga gol tanpa balas. Kemenangan ini membuat mereka lolos dengan agregat 5-1. “Tak ada tim yang mudah. Tapi bila kami bermain seperti yang kami lakukan malam ini, kami tidak punya alasan untuk takut siapa pun,” ujarnya. “Ini adalah penampilan yang benar-benar mengesankan dari kami. Kami bertahan saat kami perlu bertahan dan menyerang dengan tajam ketika kami memiliki kesempatan untuk menyerang,” pungkasnya. (*)

nyepakati satu poin penting, dan instruksi ini keluar dari para ‘pimpinan’ di Madrid. “Kami akan mengunci pintu. Tidak ada yang boleh keluar. Semuanya dalam keadaan baik dan keren di ruang ganti Real. Ini aturan baru hingga Clasico,” bunyi pernyataan tim yang dilansir Marca, Rabu (19/3). Poin tersebut tampaknya termasuk aksi diam para pemain, tak memberikan komentar jelang El Clasico. Dari berbagai sumber yang didapat Marca, Casillas dan Ramos adalah sosok di balik sikap Madrid ini. Apa yang diingingkan kapten dan wakil kapten tim ini sepertinya jelas, mereka ingin beberapa hari ke depan, tim tidak mendapatkan atau memicu gangguan. “Mereka ingin melindungi tim, baik dari setiap serangan dari luar maupun yang mungkin terjadi dari dalam,” tulis Marca. Casillas dan Ramos secara khusus sudah meminta rekan satu tim untuk mengesampingkan perbedaan dan fokus mendapatkan kembali puncak klasemen La Liga dari Barcelona. (adk/jpnn)

Ogah Balik ke Bundes Liga MESUT Ozil menegaskan bahwa ia sangat bahagia bersama Arsenal. Ozil pun menolak wacana ia akan kembali ke Bundesliga dalam waktu dekat ini. Pada awal musim lalu, Ozil sempat dikabarkan diminati oleh Bayern Munich. Ozil memang mendapatkan banyak kritikan pada musim perdananya bersama Arsenal. “Bagi saya, kembali ke Jerman bukanlah pilihan untuk saat ini. Saya sangat bahagia di Arsenal dan saya ingin hal ini terus berlanjut,” terang Ozil.

DELAPAN BESAR KLUB UCL

Ozil memberikan alasannya mengapa ia lebih memilih membela Arsenal. Menurutnya, Premier League adalah kompetisi domestik terbaik dunia dan ia menyukai atmosfer super kompetitif di Inggris. “Saya sudah pernah bermain di Bundesliga dan La Liga bersama Real Madrid. Tapi Premier League adalah kompetisi terbaik dunia. Lawan tidak pernah menyerah. Bahkan saat kami sudah unggul 3-0, para pemain lawan tidak mau menyerah dan terus berjuang sampai akhir.” (*)

Benzema Lebih Penting Ketimbang CR7 FAKTA MENARIK UCL

Monaco telah kebobolan gol di kandang untuk pertama kalinya di Liga Champions musim ini. Terakhir kali Atletico Madrid bangkit dari kekalahan setelah tumbang di leg pertama melawan wakil Jerman Schalke 04 Zlatan Ibrahimovic menyamai rekor Edgar Davids sebagai pemain yang paling banyak mendapatkan kartu merah di Liga Champions. Pemain asal Swedia itu mengemas empat kartu merah.

MANTAN pemain Barcelona, Eric Abidal, menilai Cristiano Ronaldo bukan pemain terpenting Real Madrid. Menurutnya, Karim Benzema lebih penting ketimbang CR7. Sejak kedatangannya ke Madrid dari Manchester United tahun 2009 lalu, Ronaldo menjelma menjadi mesin gol El Real sekaligus berperan besar atas berbagai trofi yang dimenangkan Los Merengues. Sejauh ini, Ronaldo sudah mengemas 30 gol di La Liga. Torehannya jauh jika dibandingkan koleksi Benzema yang baru mengemas 13 gol. Tapi, penampilan CR7 saat ini mendapat sorotan tajam karena baru mengemas

lima gol selama tahun 2015. Meski demikian, Abidal tetap menilai Benzema adalah pemain terpenting di skuad Madrid dibandingkan pemain lainnya. “Benzema adalah pemain yang ingin saya rekrut dari Madrid jika saya masih bersama Barcelona, karena ia adalah pemain paling penting di Madrid saat ini,” kata Abidal. “Jika Anda mengambil Benzema dari Madrid, mereka akan tetap mencetak gol, tapi tak sebanyak saat Benzema masih dalam tim. Ia pemain komplet dan pemain lain menjadi bagus ketika Benzema berada dalam tim,” ujarnya. Madrid dan Barcelona akan

saling bentrok, Senin (23/3) dini hari di Camp Nou dalam laga bertajuk El Clasico. Abidal tetap menjagokan Barca keluar sebagai pemenang. “Saya pikir Barcelona akan menang 3-1. Neymar, Lionel Messi, dan Luis Suarez masing-masing akan mencetak satu gol meski saya lebih suka Javier Mascherano juga ikut mencetak gol,” imbuhnya. “Penampilan Barcelona saat ini lebih baik dibandingkan di awal musim ketika mereka sedikit kesulitan. Di tahun 2015, penampilan mereka sangat impresif dan semoga mereka tetap tampil seperti ini hingga akhir musim,” tutup pria asal Prancis itu. (*)


Rakyat Kalbar Jumat, 20 Maret 2015

Langganan : 0561768677 (Hunting)/081254660990 (Davy)

Suparman, Pulanglah… Bengkayang-RK. Suparman tiba-tiba menghilang dari kediamannya. Pria 42 tahun itu meninggalkan istri, Evy Yulianty dan anaknya yang tinggal di Jalan Rasau, Bengkayang. “Saya berharap suami saya kembali ke rumah bersama kami. Apalagi sudah cukup lama dia menghilang. Ciricirinya kulit kuning langsat dengan tinggi badan 160 Cm,” kata Evy, kemarin. Berbagai upaya telah diSuparman. IST lakukan Evy dan keluarganya untuk mencari Suparman. Bahkan pihak keluarga sudah melaporkan kehilangannya ke kantor polisi, baik di Kota Pontianak maupun Bengkayang. “Terakhir suami saya terlihat di Gang Kencana, Depan Pasar Kemuning, Kota Baru, Pontianak,” ungkapnya. Evy berharap siapa saja yang melihat suaminya bisa menghubungi pihak keluarga melalui nomor Ponsel 081254839438. (amk)

BI Lakukan Pertemuan dengan BNNK Pontianak

Karyawan Bank Harus Bersih dari Narkoba Pontianak-RK. Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pontianak melakukan pertemuan dengan pimpinan perbankan di Kota Pontianak, membahas pencegahan terhadap bahaya penyalahgunaan Narkotika di perbankan. Pertemuan yang digelar di ruang rapat Bank Indonesia (BI) perwakilan Kalbar, Rabu (19/3) lalu dilakukan sebagai bentuk tindaklanjut dari instruksi presiden, terkait penyalahgunaan Narkotika yang dianggap sudah darurat. Kepala Perwakilan BI Kalbar, Dwi Suslamanto mengatakan, pertemuan tersebut bekerjasama antara BI serta melibatkan pimpinan perbankan, bekerjasama dengan BNNK Pontianak. Halaman 15

Lokasi tambang zirkon PT MPKS yang ternyata juga menambang emas. KURNADI-RK

Tak Mengaku Mempekerjakan Warga Asing

Petinggi PT MPKS Saling Menyalahkan Bengkayang-RK. Para petinggi PT Mega Permata Karya Sukses (MPKS) yang bergelut di bidang pertambangan zirkon di Kecamatan Capkala, Kabupaten Bengkayang saling menyalahkan atas dipekerjakannya tenaga asing asal Tiongkok. Pemilik perusahaan Tedy berdalih tidak mengetahui keberadaan orang asing di perusahaan miliknya. “Yang tahu itu adalah orang lapangan atau direktur perusahaan PT MPKS,” tuding Tedy, kemarin. Direktur perusahaan bidang operasional PT MPKS, Ajong malah menyalahkan big bos-nya bernama Tedy. Seolah lepas tanggungjawab, Ajong malah mengatakan keberadaan 11 WNA asal Tion-

GM saat diamankan di Polresta Pontianak. IST

Besuk Teman di Lapas Pulangnya Bawa Sabu NARKOBA KALTENG MASUK DARI KALBAR Pontianak-RK. Bisa bisanya pengguna Narkoba mendapatkan sabu dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Pontianak. Buktinya, GM, 30, warga Perum 4, Pontianak Timur ditangkap karena kedapatan membawa sabu saat keluar dari Lapas usai mengunjungi temannya. Diduga, dalam rumah binaan ini, ada bandar atau pengedar barang haram tersebut. Kepala Satuan Reserse Narkotika (Satrestik) Polresta Pontianak, Kompol Dhani Catra Nugraha mengungkapkan, pihaknya telah mengamankan seorang pengunjung Lapas Klas II Pontianak, Rabu (18/3) sekitar pukul 10.00 Wib. “Awalnya, GM usai berkunjung pas di pintu keluar diperiksa oleh petugas Lapas, didapatilah sepaket sabu di sakunya,” kata Dhani, Kamis (19/3). Halaman 15

Halaman 15

Pontianak-RK. Anggota Komisi II DPR RI Dapil Kalbar, Sy Abdullah Alkadrie menegaskan, pengamanan di wilayah perbatasan Kalbar mesti ditingkatkan. Khususnya keluar masuk Narkoba ke wilayah lainnya melalui pintu masuk antarnegara di Kalbar. Legislator Partai Nasdem itu mengaku mendapat informasi bahwa Narkoba yang masuk ke Kalimantan Tengah (Kalteng) diduga masuk dari wilayah Kalbar melalui perbatasan antarnegara. “Kaitan dengan pengamanan perbatasan dengan kepolisian ini mesti diperketat, lantaran saya diprotes teman-teman di Kalteng berkaitan pengamanan Narkoba, lantaran barang haram itu banyak yang masuk melalui pintu perbatasan kita (Kalbar) sampai ke Halaman 15

gkok di PT MPKS bukanlah wewenangnya. “Itu adalah wewenang pemilik perusahaan (Tedy). Saya hanya sebagai operasional saja, yang tahu pimpinan saya Pak Tedy,” tegas Ajong. Anggota DPRD Bengkayang menyesalkan adanya warga asing yang masuk secara ilegal dan bekerja di perusahaan berdomisili di Bengkayang. Mestinya jangan hanya pendatang ilegal saja yang diproses, tetapi perusahaan yang mempekerjakannya juga diproses hukum. “Kami sangat menyesalkan jika ternyata ada orang asing di wilayah kita tidak terpantau oleh aparat terkait,” ujar Sebastianus Darwis SE MM, anggota DPRD Bengkayang.

Keberadaan warga asing patut dicurigai, karena saat ini negara di beberapa belahan dunia sedang dilanda ketegangan dengan keberadaan pasukan ISIS (Islamic State Irak and Suriah) yang perilakunya bertentangan dengan kemanusiaan. “setiap warga harus waspada. Jika didapati orang asing yang tidak dikenal, segera laporkan kepada aparat terkait, mulai ketua RT, kepala dusun, kepala desa, camat, Babinsa, kapolsek dan juga instansi berwenang lainnya,” ujar Darwis. Berita sebelumnya, petugas Imigrasi Singkawang mengamankan 11 WNA Tiongkok yang tertangkap sedang bekerja di lokasi pertambangan zirkon PT MPKS di Kecamatan Capkala, Bengkayang. (kur)

Anggota Sat Pol Kota Pontianak saat memasang surat penyegelan tanda ditutupnya operasional rumah kost di Jalan Cendana. ACHMAD MUNDZIRIN-RK

Dari Anak Bawah Umur, Narkoba dan Miras

Semua Indekos Terancam Ditutup Pontianak-RK. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Pontianak, Haryadi Tri Wibowo mengancam menutup semua indekos di Kota Pontianak, apabila masih menjadi sarana tempat mesum. Apalagi ada anak bawah umur serta sarana pemakaian atau konsumsi Narkoba maupun pesta minuman keras (Miras). “Semua indekos yang ada di Kota Pontianak kita ingatkan, jangan ada anak bawah umur, narkoba maupun Miras. Kalau itu kita temukan, akan kita tutup indekosnya,” tegas Haryadi, Kamis (19/3). Sikap tegas Satpol PP itu dilakukan karena indekos tersebut sudah meresahkan dan mengganggu ketertiban umum. Men-

gacu pada peraturan daerah (Perda), siapa saja yang terlibat baik itu penghuni indekos maupun pemilik indekos, semuanya dapat di-Tipiring (tindak pidana ringan). “Sesuai dengan Perda ketertiban umum, pemilik indekos yang membiarkan, kemudian penghuni indekos yang melakukan asusila, baik itu dewasa maupun bawah umur, diancam dengan hukuman kurungan tiga bulan atau denda Rp50 juta,” tegasnya. Ke depannya, Haryadi mengimbau tidak ada lagi pelanggaran-pelanggaran yang serupa ditemukan. Melainkan semuanya harus taat, baik penghuni maupun pemilik indekos. “Karena kalau tidak diindahkan peringatan dan imbauan kita, maka akan

kita tindak tegas,” ujarnya. Apa yang ditegaskan Haryadi bukanlah main-main. Dirinya membuktikan ketegasannya tersebut dengan melakukan razia, Kamis (19/3) sekitar pukul 09.00 Wib. Hasil razia, menutup satu rumah indekos milik Yo Le Song di Jalan Cendana Gang Halaman 15

Pergi Memancing Temukan Mortir Bengkayang-RK. Warga Semayas, Desa Lesabela, David, 34, menemukan mortir aktif di Tanjung Sungai Sambas, Kecamatan Ledo, Bengkayang, Minggu (15/3). “Saya hendak memancing dan berjalan dalam lumpur, terus menginjak benda aneh. Setelah diambil, ternyata sebuah mortir,” kata David, Kamis (19/3). Merasa khawatir atas penemuannya itu, David menanam mortir tersebut di belakang rumahnya. Kemudian melaporkannya ke keluarganya. “Ternyata mortir itu masih aktif,” ujar David. Keluarga David melaporkan temuan mortir itu kepada Intel TNI. Kemudian menyerahkannya. “Karena khawatir mortir itu meledak atau disalahgunakan orang lain,” ujar Stepanus, keluarga David. (kur)

David memegang mortir yang masih aktif. IST


Kubu Raya Musyawarah Kite

IPM KKR Masih Rendah Kubu Raya. Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus mengakui, masih rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Kubu Raya (KKR) menghambat program pembangunan. Salah satu sebabnya, masih banyak warga yang Hermanus buta huruf. “Kalau bicara masalah IPM memang menjadi salah satu indikator untuk menilai keberhasilan dari sebuah pemerintahan,” jelasnya. Hermanus menambahkan, dari tahun ke tahun posisi IPM Kubu Raya belum menunjukkan peningkatan secara signifikan. Namun, dilihat dari sejumlah indikator seperti angka harapan hidup, sebenarnya mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. “Begitu juga dengan angka buta huruf, dimana kita mampu menekannya. Angka pendapatan perkapita juga ikut mengalami peningkatan,” ucapnya. Hermanus menegaskan, dari indikator itu, secara kumulatif sebenarnya sudah menunjukkan adanya peningkatan dibandingkan kabupaten lain yang masih kalah cepat. “Saat ini IPM Kubu Raya pada posisi 11 dari 14 kabupaten/kota se-Kalimantan Barat,” katanya. Meski begitu, kata Hermanus, diperlukan programprogram terobosan untuk meningkatkan capaian indikator-indikator tersebut. Misalnya, indikator untuk meningkatkan angka melek huruf. “Memang tidak ada masalah, karena anak-anak bisa mendapatkannya melalui pendidikan formal, tapi bagaimana dengan mereka yang sudah berusia di atas 40 tahun,” terangnya. Solusinya terang Hermanus, dapat dilakukan melalui program pendidikan kesetaraan dengan mengambil Paket A, B, dan C. Pemerintah tentu berupaya bagaimana meningkatkan angka melek huruf, termasuk melalui pendidikan keaksaraan nasional untuk menjaring masyarakat yang memang tidak bisa mengikuti pendidikan formal lagi, seperti warga yang telah berusia lanjut yang tidak mungkin lagi bisa sekolah di pendidikan formal. “Tapi persoalannya, ketika mereka tidak bisa baca tulis juga ikut mempengaruhi IPM secara kolektif,” ungkapnya. Rusman mengaku, tahun 2014 telah menekankan Dinas Pendidikan agar membuat program pendidikan yang dapat menjangkau masyarakat yang memang tidak memiliki kesempatan lagi untuk mengenyam pendidikan formal di sekolah. (sul)

Rakyat Kalbar

Jumat, 20 Maret 2015

10

Genjot Pendapatan Daerah dari Izin dan Retribusi 5 Perda Kubu Raya Disahkan Kubu Raya. Seluruh Satuan Kerja Parangkat Daerah (SKPD) harus memahami dan menjalankan lima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang sudah disahkan menjadi Perda, Kamis (19/3). Sehingga kata Bupati Kubu Raya Rusman Ali, pendapatan daerah dari retribusi dan perizinan akan meningkat. Sebelum disahkan, Bupati Kubu Raya Rusman Ali menyampaikan pendapat akhir terhadap lima raperda inisiatif dari DPRD Kubu Raya. Lima raperda tersebut diantaranya Raperda Gedung, Raperda Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Raperda Retribusi Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing, Raperda Penyelenggaraan dan Pengelolaan Barang Milik Daerah. Usai sidang paripurna, Rusman Ali kepada wartawan mengaku bersyukur, karena Kubu Raya saat ini sudah

memiliki lima perda baru. Ia juga meminta seluruh SKPD segera memahami dan menjalankan lima perda tersebut. Sehingga ke depan, perda itu bisa menjadi payung hukum yang kuat dalam menjalankannya. Rusman Ali menjelaskan, keberadaan perda ini juga tidak lepas dari kondisi Kabupaten Kubu Raya saat ini, dimana banyak perusahaan maupun investor yang mendirikan bangunan. Selain itu, Rusman Ali menilai, masih banyak ditemukan bangunan yang sampai saat ini tidak memiliki surat IMB. Di sisi lain, keberadaan tenaga kerja asing dinilai sangat penting sehingga diperlukan kepastian hukum sebelum menerima mereka bekerja di Kubu Raya. “Saya harap agar lima perda ini dapat dijalankan dengan baik oleh masing-masing SKPD terkait,” ungkapnya. ( sul )

Bupati Kubu Raya, Rusman Ali dan DPRD Kubu Raya menandatangani pengesahan lima perda. Syamsul Arifin

Lima Skala Prioritas Kemendes PDTT Kubu Raya. Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menetapkan lima skala prioritas untuk empat kabupaten di Indonesia, yaitu Kabupaten Kubu Raya (Kalbar), Sikka (Nusa Tenggara Timur), Aceh Utara (Aceh), dan Indra Mayu (Jawa Barat). “Lima skala prioritas yang akan kita berikan adalah tentang persiapan kucuran Alokasi Dana Desa (ADD), desa

mandiri, pengelolaan konversi desa dan kawasan, desa outlet, usaha komunitas desa dan ekonomi kreatif, serta pengelolaan Badan Usaha Milik Desa,” kata Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal RI, Marwan Ja’far saat melakukan teleconference dengan Pemkab Kubu Raya, Rabu (18/3) lalu. Marwan menjelaskan, pada April 2015 mendatang, pihaknya akan mulai mengu-

curkan ADD kepada seluruh desa di Indonesia. Terkait hal tersebut, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan oleh para kepala desa, tentu melalui sinkronisasi dan bimbingan dari kepala daerah serta SKPD terkait mengenai RPJM Desa dan RKP Desa yang harus segera terpenuhi. “Kita harap kepala daerah dan instansi terkait bisa mensosialisasikan hal tersebut kepada seluruh kepala desa yang ada di wilayahnya

masing-masing, agar persiapan penerimaan dana desa bisa dimaksimalkan,” tuturnya. Dia menambahkan, diharapkan kepala daerah dan kepala desa memenuhi standar sesuai peraturan yang berlaku. “Kita minta koordinasi dengan desa ada di Kemendes PDTT. Sehingga antara pemerintah daerah, pemerintah desa dan kementerian bisa saling berkoordinasi dan bekerjasama dengan baik,” katanya.

Marwan berharap, setiap kepala daerah dan kepala desa segera menyampaikan laporan terkait kesiapan pemerintah desa untuk menerima ADD. “Kami harap dari laporan itu juga disampaikan berbagai aspirasi dan usulan dari kepala desa dan kepala daerah, untuk menjadi bahan masukan bagi kami, karena kita ingin program yang kita prioritaskan ini bisa berjalan dengan baik,” kata Marwan. (sul)

Gema Kabupaten Mempawah Derap Bestari

FKDM Mempawah Terbentuk

Jajaran pengurus FKDM Mempawah. Alfi Shandy

Mempawah. Memperkuat akses informasi di masyarakat, Pemerintah Kabupaten Mempawah membentuk Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Kamis (19/3) di Aula Ruang Rapat Asisten I Sekretariat Daerah (Setda). Setelah menggelar musyawarah mufakat, forum tersebut dipimpin Susanto SE ME. “Pembentukan FKDM telah diamanatkan dalam Permendagri Nomor 12 Tahun 2006 dan Peraturan Bupati (Perbup) Kabupaten Mempawah Nomor 11 Tahun 2015. Sehingga, setiap daerah wajib untuk membentuk forum ini,” terang Susanto. Susanto mengungkapkan, salah satu misi penting FKDM yakni mendukung kinerja Pemerintah Kabupaten Mempawah dalam upaya menjaga serta menciptakan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). “Secara keseluruhan, FKDM berfungsi untuk menjaring informasi yang berkenaan dengan potensi-potensi gangguan Kamtibmas, bencana dan berbagai bentuk ancaman yang dapat mengganggu stabilitas lingkungan masyarakat,” tuturnya. Kemudian, sambung Susanto, informasi tersebut akan disampaikan pihak terkait mulai dari Bupati maupun Kominda. Sehingga dapat menjadi bahan rekomendasi dan pertimbangan dalam menentukan kebijakan antisipasi dan penanggulangan terhadap permasalahan yang terjadi di masyarakat. “Potensi ancaman atau gangguan bisa ditangkal dengan baik, apabila informasi yang dijaring akurat dan faktual. Makanya, untuk menjaring informasi yang baik diperlukan empat hal, yakni upaya antisipasi, mendeteksi, identifikasi dan memberikan peringatan kepada masyarakat,” pendapatnya. Setelah FKDM terbentuk, Susanto menegaskan, saat ini pihaknya masih menunggu proses pengesahan dari Pemerintah Kabupaten Mempawah dalam bentuk SK Bupati Mempawah. Selanjutnya, barulah akan ditentukan langkah strategis untuk menjaring jajaran pengurus di tingkat bawah, mulai dari kecamatan hingga desa. “Untuk pengurus kabupaten terdiri dari 15 orang yang berasal dari berbagai kalangan. Mulai dari tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, akademisi, ormas, LSM dan OKP. Sesuai aturan, kita juga harus membentuk pengurus hingga di tingkat desa. Makanya nanti seluruh pengurus akan kita berikan orientasi agar informasi yang dijaring benar-benar akurat dan faktual,” tukasnya. (fia)

Puluhan Siswa TK Kenalan dengan Polisi

Tanamkan Disiplin Berlalu Lintas Sejak Dini Mempawah. Guna menanamkan disiplin berlalu lintas sejak dini, Polres Pontianak mengundang puluhan siswa TK Bhayangkari dari Mempawah dan Sungai Pinyuh. Selain belajar dan bermain tentang tata tertib lalu lintas, anak-anak juga berkesempatan melihat ruang pelayanan Satuan Lalu Lintas. “Kita ingin menggalakkan program Polisi Sahabat Anak. Realisasi program ini merupakan buah kerjasama Polres Pontianak dan Bhayangkari Cabang Pontianak. Melalui program ini, kita ingin menanamkan semangat belajar dan disiplin berlalu lintas sejak dini, serta membangun kecintaan anak kepada Polisi,” ungkap Kapolres Pontianak, AKBP Suharjimantoro didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Pontianak, Ratu Zahirah Lutfie Suharjimantoro disela-sela kunjungan. Dalam kunjungan tersebut, terang Kapolres, anak-anak akan

dibimbing para Polwan untuk disiplin dalam berlalu lintas. Salah satunya dengan mengenalkan rambu-rambu lalu lintas yang nantinya akan ditemui anakanak di jalan raya. “Metode penyampaian atau pengenalan tersebut kita lakukan dengan seunik mungkin. Intinya disampaikan dengan bermain dan bernyanyi. Bahkan, para Polwan juga memakai aksesoris ala anakanak, agar memberikan nuansa keakraban kepada anak. Kita juga hadirkan boneka zebra agar anak semakin asyik bermain dan belajar,” tuturnya. Bukan itu saja, sambung Kapolres, pihaknya juga menggelar perlombaan mewarnai rambu lalu lintas. Melalui perlombaan itu diharapkan semakin meningkatkan pemahaman anak untuk senantiasa mengingat rambu-rambu lalu lintas berlaku di masyarakat. “Ini merupakan bentuk langkah awal untuk memperkenalkan kepada anak-anak

Anak-anak TK tampak bersemangat belajar sambil bermain di Mapolres Pontianak. Alfi Shandy

tentang tugas-tugas Polisi. Sehingga akan tercipta sikap dan pemahaman polisi itu sahabat masyarakat dan anak-anak. Sekaligus menghapus stigma tentang Polisi yang kerap dikenal menakutkan dan arogan,” ujarnya. Dalam kunjungan itu, sebanyak 70 siswa TK Bhayangkari

Cabang Mempawah juga diberikan kesempatan untuk berkeliling mengunjungi satu persatu ruangan di Mapolres Pontianak. Khususnya ruangan yang berkaitan dengan pelayanan lalu lintas, seperti ruangan pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) hingga ruang kerja Kapolres.

Bukan itu saja, anak-anak juga berkesempatan untuk mengenal jenis-jenis kendaraan yang digunakan Polisi Lalu Lintas dalam menjalankan tugasnya menjaga ketertiban lalu lintas di jalan raya. Bahkan, satu persatu anak merasakan sensasi mengendarai kendaraan tersebut. (fia)

Ikut Membangun Daerah Melalui Surat Keputusan (SK) Nomor: 00-61-02/0011/III/2015, LSM Kompor Indonesia DPC Mempawah resmi terdaftar di Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Kabupaten Mempawah. Legalitas tersebut membuktikan keseriusan lembaga tersebut untuk membangun daerah dan masyarakat. “Alhamdulillah, seluruh persyaratan dan ketentuan administrasi telah kita penuhi dengan baik. Sehingga, pada hari ini (kemarin, red) LSM Kompor In-

donesia DPC Mempawah resmi terdaftar di Setda Kabupaten Mempawah,” ungkap Ketua LSM Kompor Indonesia DPC Mempawah, Azwandi didampingi Bendahara, Heiry Albar, Kamis (19/3) di Mempawah. Pria yang lebih akrab disapa Majid ini menerangkan, legalitas hukum yang didapat lembaga tersebut sebagai bentuk pembuktian keseriusan LSM Kompor Indonesia untuk berpartisipasi aktif membangun daerah dan mensejahterakan masyarakat.

“Sebagai warga negara yang baik, kita harus patuh terhadap aturan dan ketentuan yang berlaku dalam tata pemerintahan. Setelah resmi mendapatkan legalitas administrasi ini, maka secepatnya kita akan merealisasikan program-program kerja di masyarakat,” tuturnya. Seperti, sambung dia, berkaitan dengan pembinaan sektor pertanian, perikanan, kehutanan, lingkungan hidup, kesehatan, pendidikan, sosial dan ekonomi. Termasuk berpartisipasi aktif

dalam penanganan hukum, Hak Asasi Manusia (HAM) dan mencakup bidang kehidupan masyarakat lainnya. “Kita tidak ingin hanya menjadi penonton di rumah sendiri, melainkan memberikan kontribusi nyata untuk membangun daerah dan masyarakat Kabupaten Mempawah. Kita ingin Mempawah bisa tumbuh dan berkembang menjadi daerah yang maju di Kalbar,” tegasnya. Terkait susunan kepengurusan, Azwandi menyebut pi-

haknya sangat selektif dalam menjaring anggota dan kader yang akan bergabung di dalam lembaga tersebut. Sebab, hal itu sangat penting agar LSM Kompor Indonesia Kabupaten Mempawah senantiasa mampu meningkatkan mutu dan kualitas kerja di masyarakat. “Semua pengurus sudah tersusun dengan baik, termasuk sekretariat. Dalam waktu dekat, kita juga akan membentuk pengurus ranting di tingkat kecamatan,” tukasnya. (fia)


Rakyat Kalbar

Ketapang Bahari

Jumat, 20 Maret 2015

11

Yuni Shara Akan Hibur Imlek Bersama

Alfian MT

Gapensi Gelar Mukercab IX Ketapang. BPC Gapensi Kabupaten Ketapang akan melakasanakan Musyawarah Kerja Cabang (MUKERCAB) 2015 yang akan dilaksanakan Senin (23/3) bertempat di Hotel Onnyx. Mukercab Gapensi mengankat tema “Mewujudkan Profesionalisme Anggota yang kreatif dan Inovatif dalam mengahadapi Persaingan Usaha Bidang Jasa Kontruksi”. Ketua Pelaksana Mukercab IX BPC Gapensi Ketapang Rodi Hartono SE menjelaskan, dengan pengembangan BPC Gapensi terus melaksanakan perubahan secara menyeluruh dengan tetap menjunjung tinggi kode etik dan dasa brata Gapensi. “Saya dengan komitmen menjalankan fungsi dan tugas kepanitian yang telah diamanatkan Rapat Pimpinan lengkap BPC Gapensi dan Rapat tim 5 seleksi panitia,” kata Rodi, Kamis (19/3). Rodi mengungkapkan, Mekukercab merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting untuk menunjang kegiatan dan perkembangan organisasi, karena kegiatan ini tdak hanya ditujukan untuk mengevaluasi program-program, tetapi juga diarahakan untuk bersama-sama menghadapi masalah-masalah dan tantangan-tantangan yang semakin meningkat pada masa-masa yang akan datang. Sementara Alfian MT Seketaris BPC Gapensi Ketapang sekaligus Seketaris Panitia pelaksana Mukercab IX BPC Gapensi Tahun 2015 mengatakan, kegiatan ini bertujuan dalam rangka realisasi pelaksanaan program kerja empat tahun masa kepengurusan BPC Gapensi masa bhakti 2011-2016. “Disamping mengadakan penyempurnaan atas penyusunan program kerja dan anggaran,” jelas Alfian. Menurut Alfian, Mukercab Gapensi ini tetap memperhatikan aspek kesinambungan antara program-program kerja yang dilaksanakan pada masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang, sehingga hal tersebut menjadi mata rantai yang tidak dapat dipisahkan dari masa sebelumnya dengan masa yang akan datang. “Untuk itu Panitia menghimbau kepada peserta nantinya jangan sampai tidak mennghadiri acara Mukercab, karena kegiatan Ini merupakan salah satu moment kesuksesan mencapai tujuan bersama,” pungkas Alfian (Jay)

Ketapang. Perayaan Imlek Bersama Tahun 2015 bakal lebih semarak. Pasalnya hiburan seni budaya akan memeriahkan Pentas Seni Pendopo Bupati Ketapang berlangsung selama dua malam yaitu Sabtu dan Minggu malam (21-22 Maret 2015). Kesemarakan Imlek bersama akan semakin lengkap dengan hadirnya artis ibukota, salah satunya Yuni Shara. Selain itu, panitia pelaksana juga akan menghadirkan kelompok wushu dari Kota Pontianak, dan kegiatan seni budaya lainnya. Kepastian digelarnya pentas seni budaya dalam Imlek Bersama dibahas dalam rapat panitia pelaksana di pendopo Bupati Ketapang guna memastikan persiapan sesuai dengan agenda, Bupati Ketapang, Drs Henrikus M.Si langsung memimpin rapat panitia. Menurut Bupati Ketapang, Imlek Bersama merupakan

Bupati Ketapang Drs Henrikus bersama istri Ny. Riniwati berpoto bersama saat perayaan malam Cap Go Meh. HUMAS

ajang silaturahmi masyarakat Ketapang. Seni Budaya ini merupakan sarana pemersatu masyarakat berbagai etnis yang ada di Ketapang. Pembauran seni budaya ini harus dikelola dengan baik sehingga menjadi salah satu pendorong tumbuh dan berkembangnya seni daerah. Karena itu, suksesnya acara hiburan rakyat, akan menjadi tanggungjawab kita bersama, khususnya panitia pelaksana. “Imlek bersama ini terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat,” kata Bupati Ketapang, Drs Henrikus M.Si yang memimpin rapat panitia pelaksana Imlek Bersama Tahun 2015. Karena itulah Bupati Ketapang mengharapkan panitia pelaksana mempersiapkan segala bentuk kegiatan sesuai dengan susunan kepanitiaan yang telah dibentuk. Baik mengenai keamanan, kebersihan, publikasi dan lain-lain. A.Rahman, Kasubbag Pelipu-

tan, Dokumentasi dan Risalah Bagian Humas Setda Ketapang menuturkan adanya kegiatan Imlek bersama merupakan upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang menghargai budaya yang berkembang di masyarakat. Seni budaya ini menunjukan identitas budaya dan agama. Dari pergantian Tahun Imlek yang baru saja berlalu, menjadi momentum untuk merenung, mawas diri dan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Momentum ini sekaligus juga sebagai mempererat persatuan dan kesatuan warga Kabupaten Ketapang. “Tentunya adalah merupakan kewajiban kita bersama untuk saling menghargai menjaga kerukunan dan kebersamaan sehingga Kabupaten Ketapang yang kita cintai tetap aman dan kondusif,” ujar A.Rahman. (Jay-Humas)

Ribuan Anjing Divaksin Ketapang. Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Peternakan Ketapang, Edy Sujarwo mengatakan sejak Januari sampai 19 Maret 2015 sudah 3.470 anjing peliharaan diberi vaksin anti rabies (VAR). “Data sementara hingga hari ini (Kamis, 19/3-red) sudah 3.470 anjing yang kita vaksin. Tapi kita masih terus melakukan vaksinasi terutama di daerah-daerah yang dianggap rentan,” katanya Kamis (19/3). Dipaparkannya VAR di Kecamatan Tumbang Titi sebanyak 1.379 anjing. Di Marau sebanyak 800 ekor, Matan Hilir Selatan sebanyak 60 ekor. Serta di Sei Melayu sebanyak 531 ekor, Nanga Tayap sebanyak 500 ekor dan Kendawngan sebanyak 200 ekor. “Kita melibatkan anggota Koramil dan Polsek setempat ketika melaksanakan kegiatan. Syukur masyarakat juga ternyata banyak mendukung dan ingin agar anjingnya divaksin,” ungkapnya. Ia menambahkan selama 2015

pihaknya juga telah mengeliminasi atau membunuh sekitar 50 anjing liar. “Kita eliminasi anjing liar di kecamatan Tumbang Titi 20 ekor, Sei Melayu delapan ekor, Nanga Tayap enam ekor, Kendawangan 16 ekor,” paparnya. Dijelaskannya populasi anjing di Ketapang sekitar 11.578 ekor. Stok vaksin rabies, rabisin APBN ada 3.300 dosis dan Rabisin APBD II ada 800 dosis. Tiap kecamatan terutama di tempat yang rawan atau endemik disediakan vaksin tersebut. Sementara Kepala Seksi (Kasi) Pengamatan Penyakit dan Imunisasi Dinas Kesehatan Ketapang, Ardi mengatakan, sampai saat terus terjadi penambahan kasus gigitan anjing yang tersebar diberbagai Kecamatan di Ketapang. “Sekarang sudah 119 kasus gigitan anjing, beberapa waktu lalu baru 99 kasus, sekarang terjadi penambahan kasus gigitan seperti di Jelai Hulu, Nanga Tayap, Sungai Melayu, Kendawa-

Petugas memberikan vaksin kepada anjing yang dipelihara warga. JAIDI CHANDRA

ngan bahkan Sandai,” jelasnya. Ardi mengungkapkan, penyebaran kasus gigitan sudah sampai ke wilayah Sandai yang sebelumnya tidak ada kasus gigitan. “Sandai sudah ada dua kasus gigitan terbaru, sebelum-

nya tidak ada kasus gigitan di sandai,” ungkapnya. Ardi mengaku sampai saat ini pihaknya terus berupaya memberikan vaksin anti rabies (VAR) kepada setiap korban gigitan anjing. Namun, pihaknya

hingga saat ini belum bisa turun kelapangan untuk melakukan sweping kepada korban gigitan yang sebelumnya tidak mau diberi vaksin. “Untuk kasus gigitan terbaru semuanya sudah di vaksin, hanya saja dua orang yang di Kendawangan pada waktu didatangi sedang tidak ada di tempat, vaksin sudah tersedia dan akan kita kejar terus sampai di vaksin,” katanya. Ia menuturkan, sedangkan untuk 31 orang yang sampai saat ini belum mendapatkan vaksin dari kasus gigitan pada tahun 2014 lalu, pihaknya masih belum bisa melakukan sweping lantaran belum mendapatkan dana untuk turun ke lapangan. “Anggaran sudah selesai kita buat, namun realisasi dananya belum ada sampai saat ini, jadi kita hanya menunggu dana jika sudah ada kita akan langsung lakukan sweping kepada 31 korban gigitan yang tidak mau vaksin sebelumnya, jadi tidak ada alasan lagi mereka tidak mau divaksin,” pungkasnya. (Jay)

Kayong Utara Padah Bertuah MCK Modern di Siduk Dioperasikan Sukadana. MCK Komunal di Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana telah dioperasikan. Keberadaan MCK tersebut sangat memudahkan masyarakat sekitar dan warga pada umumnya. Letak bangunan persis di kompleks Masjid Al-Ihsan yang jaraknya hanya beberapa meter dari lokasi Pasar Siduk. Ketua Masjid Al-Ihsan Desa Simpang Tiga, Muhammad Noor SPd merasa senang telah dioperasikannya MCK tersebut. Sebab, adanya MCK ikut memudahkan warga yang hendak melaksanakan sholat di Masjid Al Ihsan. “Warga yang dari jauh bisa mandi atau buang hajat di MCK lalu menunaikan sholat,” ujarnya. Sekedar diketahui, pembangunan ditandai dengan penancapan tongkat pertama oleh Kepala desa Simpang Tiga, Rajali bersama Ketua BPD Simpang Tiga, Tarmizi. Disaksikan Ketua Masjid Al Ihsan, Muhammd Noor dan Ketua KSM Al-Ihsan dan pengurus Masjid Al-Ihsan lainnya. Acara penancapan tepat pukul 06.00 WIB diawali dengan pembacaan shalawat oleh Ustad Su’eb. Dilanjutkan doa selamat oleh pemuka agama Desa Simpang Tiga, Maskuri. Setelah itu, ketupat colet sebagai makanan khas warga setempat disuguhkan dan dinikmati dengan penuh kebersamaan. Kepala Desa Rajali mengatakan, pembangunan MCK ini bersumber dari Pemkab Kayong Utara melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Anggaran pembangunan dialokasikan pada tahun 2014 mencapai Rp 268 juta. “Kita bersyukur karena pemerintah daerah memberikan pembangunan di desa kita ini. Fasilitas umum ini harus kita pelihara dan kita rawat bersama-sama,” ujarnya. Menurut Kepala Desa, diletakkannya pembangunan di sekitar Masjid karena lahan sudah tersedia yang merupakan hibah dari keluarga Muhammd Noor. Selain itu, letak bangunan di sekitar Masjid dinila representatif karena tidak jauh dari Pasar Siduk. Lebih dari itu, bangunan di masjid supaya lebih terjaga kebersihannya. “Kalau dibangun di pasar mungkin sulit karena lahan yang sudah sempit. Di masjid sepertinya lebih tepat karena ada yang merawat dan bangunan ini adalah untuk fasilitas umum jadi siapa saja boleh memanfaatkannya,” jelasnya. Bangunan MCK ini terdiri dari dua kamar mandi dan empat WC. Model bangunan juga lebih modern. “Kami berharap pembangunan ini dapat dikerjakan secara maksimal sehingga nantinya benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas,” ungkap Ketua BPD, Tarmizi. Ketua Masjid Al-Ihsan, Muhammad Noor menambahkan, keluarganya sengaja menghibahkan tanah untuk MCK karena untuk kepentingan umum. “Sejauh untuk kepentingan umum, tanah di sekitar masjid ini kami hibahkan karena ini juga amanah dari almarhum orangtua kami,” ucapnya. Ketua KSM Al-Ihsan Desa Simpang Tiga, Kamiriluddin didampingi Bendahara, Doni Suprapto dan Sekretaris, Basiron menerangkan, pembangunan dilakukan sesuai petunjuk dan arahan dari Dinas Pekerjaan Umum. (lud)

Pahami UU No.6 Tahun 2014 Tentang Desa Sukadana. Pemkab Kayong Utara telah menyatakan siap untuk melaksanakan UU N0 6 Tahun 2014 tentang desa pada tahun 2015 ini. Guna mensukseskan UU tersebut, Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPDPKB) telah gencar mensosialisasikan aturan baru ini ke seluruh desa di Negeri Bertuah (julukan Kayong Utara, Red). Sosialisasi tentang sitem perekrutan aparatur pemerintah desa dan kegiatan penyusunan rancangan RPJM Desa dan RKP Desa pun gencar dilakukan BPMPDPKB bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda). Sekretaris BPMPDPKB Kabupaten Kayong

Utara, Masdar, S.Pd, SD berharap, pemerintahan desa harus dapat mempersiapkan diri terkait pelaksanaan UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa. Sebagai pejabat paling tinggi di desa diharapkan harus memahami UU ini, supaya dalam implementasi dan pelaksanaannya tidak terjebak pada kasus pidana. Dikatakan Masdar, selain pelaksanaan UU tersebut, anggaran Alokasi dana Desa (ADD) juga meningkat. Bahkan, hampir seluruh desa di Kayong Utara akan mendapat anggaran lebih dari Rp 1 miliar. “Pengelolaan dana sebesar itu tentunya tidaklah muda jika tidak diadakan pelatihan ataupun petunjuk dalam penganggarannya.

Terkait hal tersebut maka sangat perlu dilakukan sosialisasi UU No.6 Tahun 2014 ini,” ujarnya. Masdar melanjutkan, pada dasarnya tujuan utama pengaliran dana ke desa adalah untuk kesejahteraan masyarakat desa. Sehingga diharapkan jika masyarakat desa seluruhnya sudah sejahtera maka secara umum Indonesia dan Kayong Utara khususnya juga akan sejahtera. Hanya saja, dilanjutkan Masdar, salah satu persoalan yang menjadi batu sandungan adalah persoalan kesiapan aparat desa dalam pengelolaannya. “Karena ini aturan baru, kami juga tetap terus membimbing aparat desa agar aturan ini dilaksanakan secara tepat,” timpalnya.

Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Desa Simpang Tiga, Rajali. Hadir pula Camat Sukadana, Drs Syahrial Solihin, Kapospol Desa Simpang Tiga. Adapun nara sumber selain Masdar juga hadir Kabid Pemberdayaan Masyarakat BPMPDPKB, Muhammad Oma, Kabid Litbang, Statistik dan Evaluasi Bappeda KKU, Drs Selamet Widodo, M.Si. adapun peserta terdiri dari perangkat desa, anggota BPD, Kepala Dusun, Ketua RT, TP-PKK, dan sejumlah pemuka agama dan masyarakat. Seorang pemuka masyarakat, Doni Suprapto mengemukakan sejak Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945 telah banyak aturan yang diciptakan untuk mengatur desa. Dari sekian ban-

yak aturan itu, menurutnya, UU No.6 Tahun 204 ini boleh dikatakan terbaik. Pasalnya, inilah aturan yang memberikan hak sepenuhnya bagi perangkat desa untuk mengelola desanya. “Kita apresiasi UU ini, hanya saja perangkat desa harus benar-benar siap untuk mens u k s e s k a n n y a ,” u c a p n y a . Sementara Selamet Widodo dari Bappeda KKU menambahkan, untuk mensukseskan UU No 6 Tahun 2014 ini, maka setiap desa juga diwajibkan untuk membuat RPJM Desa. Ini dibuat satu kali dalam satu priode Kepala Desa. “Ini penting sebagai acuan desa untuk membangun desanya secara terprogram,” tandasnya. (lud)

Pesona Pariwisata Negeri Bertuah Sukadana. Hampir semua daerah memiliki potensi satu atau lebih objek wisata yang layak dikunjungi karena keindahan alamnya. Tetapi di Kabupaten Kayong Utara (KKU) memiliki nilai lebih. Kombinasi wisata alam, sejarah, bahari, dan budaya menjadikan kabupaten ini menarik wisatawan. Keramahan masyarakat sebagai bagian budaya timur menjadi penentu kesuksesan pengembangan wisata di daerah berjuluk Negeri Bertuah ini. Dengan pergeseran konsep wisata dunia yang kembali pada alam (back to nature) akan ditemukan di daerah yang terdapat banyak pulau kecil di Kalbar ini. “Tidak sedikit alam yang indah di negeri ini. Tapi hanya beberapa bagian dari keindahan itu yang mampu menjadi daya magnet wisatawan dunia. Keanekaragaman budaya yang lestari, bahari, alam yang sehat, keramahan masyarakat, serta sarana informasi yang mendukung menjadi salah satu kunci suksesnya mendorong wisata dunia,” kata Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga KKU, Drs Mas Yuliandi. Didukung dengan beragam situs sejarah dari prasejarah, sisa kolonial Portugis, Inggris,

Pemandangan eksotis di salah satu sudut pantai Sukadana. LUD

Belanda, Jepang, serta sisa masa kerajaan yang ada, menjadikan kabupaten ke-13 di Provinsi Kalbar ini mempunyai daya tarik tersendiri di mata wisatawan mancanegara. Apalagi binatang langka yang dilindungi yakni orangutan, menjadi ciri khas dari kelengkapan Taman Nasional Gunung Palung (TNGP). TNGP ini juga menjadi buah bibir dunia dengan sejuta misteri kelengkapannya flora dan faunanya, di balik kemampuan menyediakan oksigen yang setara untuk 50 kota sebesar New York. Keindahan alam dan keanekaragaman budaya, dengan latar belakang TNGP serta hamparan sawah yang menyejukkan mata dapat ditemukan di

Kecamatan Sukadana, persisnya mengunjungi Desa Sedahan. Dikatakannya, masyarakat yang berprofesi sebagai petani di desa ini memanfaatkan saluran irigasi dari air gunung. Di Desa Sedahan Jaya dan sekitarnya, kita tidak hanya menemukan situs cagar budaya maupun prasejarah. Keharmonisan masyarakat setempat bersama masuknya budaya Bali dan Jawa, menjadi satu catatan penting. Masyarakat Kayong Utara asli pada umumnya adalah Melayu. Tetapi, suku bangsa Madura, Bugis, Jawa, dan Bali hidup berdampingan dengan harmonis. Budaya mereka juga berkembang. Salah satunya warga transmigrasi asal Bali. Saat Anda mengunjungi Desa

Sedahan dan sekitarnya ini, tanpa sadar seakan melihat miniatur Pulau Dewata di Kayong Utara. Masyarakat Bali yang umumnya hidup sebagai petani, seharihari juga menjalankan ritual keyakinan yang mereka anut.Sejumlah pura umat Hindu dapat Anda lihat secara dekat. Mereka menjalankan keyakinan menyesuaikan dengan adat dan kebiasaan masyarakat setempat. Melihat dari dekat bagaimana aktivitas masyarakat Sedahan, pengunjung bisa bertanya dengan warga. Pertanyaan kita akan dijawab dengan ramah, tanpa curiga. Hamparan persawahan dan tanaman buah-buahan yang mengelilingi pedesaan ini menjadikan sebuah gambaran kearifan lokal masyarakat memperlakukan alam. Pemandangan gunung yang menjulang tinggi dengan pohon-pohon besar merupakan penyedia air untuk persawahan. Dari sawah inilah masyarakat setempat hidup dan menjadi penyedia pangan bagi pesisir selatan Kalbar.Tak hanya melihat dari dekat aktivitas masyarakat asli Sukadana dan transmigrasi asal Bali, lengkap dengan tempat-tempat peribadatan mereka.

Pa d a d e s a b e rd e k a t a n , w a r g a t r a n s m i g r a s i Jaw a juga tinggaldengan aktivitas sebagai petani. Keanekaragaman budaya ini menjadi salah satu ciri khas bagi pengembangan wisata di Bali. Jika sudah menginjakkan kaki di desa beragam budaya ini, tak salah mengunjungi ujung desa ini. Di ujung jalan, dapat ditemukan sebuah proyek irigasi yang disebut dengan Dam Begasing. Proyek irigasi ini dibangun pada era orde baru. Sebagian masih dimanfaatkan masyarakat setempat untuk mengairi persawahannya. Tampungan air di Dam Begasing ini merupakan aliran dari pegunungan di TNGP. Tak jauh dari lokasi ini, terdapat kamp penelitian Cabang Panti. Pada lokasi itulah sejumlah peneliti luar negeri mencurahkan perhatian mereka meneliti flora dan fauna TNGP, mereka itu ada juga dari Harvard University dan lain-lain.Untuk mencapai Desa Sedahan dan sekitarnya, dari Sukadana hanya sekitar tujuh kilometer. Lokasinya bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua atau roda empat. Sekali Anda mengunjungi wisata Kayong Utara, kenangan indah tak akan terlupakan. (lud)


Melawi Membangun Laboh Ju 104 PNS Melawi Terima Penghargaan SLKS Nanga Pinoh-RK. Bupati Melawi, Firman Muntaco menjadi inspektur upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Pemerintah Provinsi Kalbar ke-58 dan HUT Pemerintah Kabupaten Melawi ke-11 tahun 2015, di halaman rumah Jabatan Bupati Melawi, Kamis (19/3). Peringatan tersebut dirangkai dengan penyerahan piagam penghargaan Satya Lancana Karya Satya (SLKS) oleh Bupati Melawi kepada 104 orang yang telah mengabdi menjadi PNS berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 112/TK/2014. Mereka yang menerima SLKS terdiri dari PNS yang telah mengabdi 10 tahun 26 PNS, 20 tahun 43 PNS dan 30 tahun sebanyak 35 PNS. Bupati Melawi, Firman Muntaco pada amanatnya mengatakan, Pemerintah Kabupaten Melawi bersyukur bisa memperingati HUT Pemerintah Provinsi Kalbar ke-58 dan HUT ke11 Kabupaten Melawi. Melalui HUT ini menjadi momentum kebangkitan dan kemajuan bagi Melawi secara keseluruhan. “Motivasi saat ini bagi pemerintah adalah menyejahterakan masyarakat secara keseluruhan. Lewat peringatan ini, masyarakat diajak untuk lebih berkreasi dan bekerja keras dalam memajukan pembangunan Melawi,” papar Bupati Firman. Di kesempatan tersebut, Firman mengungkapkan, setiap tahun Kabupaten Melawi mengalami berbagai kemajuan. Antara lain, peningkatan infrastruktur dan pertumbuhan ekonomi. Lanjut Firman, pada tahun lalu, Pemerintah Kabupaten Melawi berhasil kembali meraih opini wajar dengan pengecualian (WDP) selama 2 tahun berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk laporan APBD anggaran 2013. Oleh karena itu, Firman menegaskan, pihaknya akan terus berupaya untuk mendapatkan penilaian wajar tanpa pengecualian (WTP). Firman menyampaikan, ucapan terima kasih kepada jajaran Pemerintah Kabupaten Melawi, instansi vertikal, anggota DPRD dan seluruh elemen masyarakat yang telah memberikan dukungan dan ikut berpartisipasi aktif dalam membangun dan memajukan Melawi. (aji)

Nanga Pinoh-RK. Pengurus Komite Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Melawi periode 20142018 dikukuhkan, Kamis (19/3) di Gedung Pendopo Rumah Jabatan, Bupati Melawi. Pengukuhan itu dipimpin langsung oleh Bupati Melawi, Firman Muntaco. Dalam sambutannya, Firman menekankan kepada pengurus KONI supaya bisa meningkatkan prestasi. “Maka Koni harus secara bersungguh-sungguh melakukan pembinaan dan melakukan monitoring terhadap aktivitas pelatihan pada setiap cabang olahraga yang ada,” paparnya. Lebih lanjut, Firman menegaskan, dalam hal KONI, pemerintah menyiapkan pendanaan untuk pembangunan fasilitas olahraga yang patut dan layak.

Rakyat Kalbar

Jumat, 20 Maret 2015

12

Duel Maut di Kecukuh, Dua Nyawa Melayang Nanga Pinoh-RK. Perkelahian yang berujung maut antara Kepala Dusun Kecukuh, Desa Sungai Raya, Kecamatan Pinoh Utara, Mancuk (45) dengan Anyi (27) yang sempat menggegerkan warga setempat, Selasa (17/3). Duel yang terjadi sore hari itu sekitar pukul 17.00 WIB itu berakhir tragis, hingga keduanya sama-sama tewas usai sama-sama tertusuk tombak. Sang kadus meninggal ditempat, sementara Anyi meninggal dunia di RSUD Melawi setelah sempat menjalani perawatan. Mendengar kejadian tersebut, Kapolres Melawi, AKBP. Cornelis M Simanjuntak bersama Kapolsek Nanga Pinoh langsung mendatangi TKP, Rabu (18/3) sembari melayat ke rumah kedua korban yang jaraknya tak sampai 300 meter tersebut. Kapolres datang dengan dikawal sejumlah anggota polisi bersenjata lengkap sambil mendampingi jenazah Anyi yang harus dibawa dengan cara digendong, karena akses jalan di Pinoh Utara belum dapat dilalui kendaraan roda empat. Tak banyak saksi mata yang melihat langsung kejadian tersebut, karena

“Jadi bagaimana para atlit Melawi ini bisa meningkatkan prestasinya, itu tugasnya KONI,” timpalnya. Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Melawi, M. Ridwan Saidi berkomitmen, akan menjalankan lembaga KONI dengan bersungguh-sungguh. “Ke depan kita akan membuat KONI Melawi menjadi lebih berkembang. Meningkatkan fasilitas baik sarana maupun prasarana yang belum ada,” paparnya. Namun untuk membuat KONI Melawi menjadi lebih berkembang, kata Ridwan, tidak terlepas dari pemerintah, khususnya dalam hal pendanaan. “Kita juga akan membina para atlet dengan bersungguh-sungguh sehingga nantinya tidak ada lagi penyewaan atlet dan lain

sebagian besar masyarakat masih beraktivitas di luar rumah. Salah seorang aparatur Desa Sungai Raya, Bujau mengungkapkan, kejadian duel maut tersebut berawal dari Anyi yang mendatangi rumah Kadus Kecukuh sekitar pukul 17.00 WIB. Kedatangan Anyi dengan dalam kondisi marah dan tiba-tiba keduanya terlibat perkelahian. Dan setelah itu keduanya terkapar bersimbah darah dengan luka di dada akibat benda tajam yang diduga tombak. “Saat kejadian tak banyak warga yang melihat. Karena saat ini banyak yang sudah pergi ke Pinoh untuk menonton Melawi Expo. Sedangkan ibu-ibu ada yang masih mandi di sungai,” terangnya. Bujau sendiri tak mengetahui penyebab perselisihan keduanya. Yang jelas usai kejadian, Anyi langsung dibawa ke rumah sakit di Pinoh, sementara kepala dusun langsung meninggal dunia ditempat kejadian. Perkelahian berlangsung di depan rumah kadus. “Pas kejadian, istri dan mamak kadus tak ada di rumah. Istrinya katanya pergi berobat ke Masam, sedangkan

mamaknya masih nganyi (memanen padi, red),” terangnya. Kapolres Melawi, AKBP Cornelis M Simanjuntak mengungkapkan, dari keterangan sejumlah saksi, yakni Carles, Hasan dan istri Mancuk, Sehan, motif awal perkelahian adalah masalah kepemilikan tanah. “Anyi minta kepada Mancuk yang menjadi Kadus Kecukuh, untuk membantu membuatkan surat keterangan tanah yang nantinya akan diserahkan kepada perusahaan sawit PT Rafi. Tapi menurut kadus, tanah yang diakui Anyi ini tidak termasuk di wilayah Dusun Kecukuh, tetapi masuk di wilayah desa tetangga,” paparnya. Kapolres melanjutkan, tak terima dengan penjelasan kadus, Anyi kemudian mendatangi rumah Mancuk dengan membawa tombak dan berteriak-teriak di pinggir jalan. Seketika kemudian terjadi perkelahian antara Anyi dan Mancuk, dimana Mancuk terkena luka tusuk di lengan sebelah kiri dan Anyi mengalami luka tusukan di dada kiri. “Mancuk dinyatakan meninggal dunia pukul 19.00 akibat pendarahan

hebat, sedangkan Anyi meninggal dunia pukul 03.00 karena luka tusukan di dada,” terangnya. Kepolisian sendiri sudah melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti serta keterangan saksi yang dipimpin langsung oleh Kapolres Melawi. Visum juga sudah dilakukan dengan berkoordinasi dengan dokter setempat. Sebagai tindak lanjut, Kapolres menggelar mediasi pada Rabu (18/3) bersama Kapolsek Nanga Pinoh, Kasat Intel, Kasat Binmas, Kades Sungai Raya, Ketua RT dan Tumenggung Desa serta dua keluarga yang berselisih. “Hasilnya sudah ada surat kesepakatan damai antara kedua belah pihak,” jelasnya. Kecukuh sendiri berjarak 4,5 kilometer dari ibukota Nanga Pinoh. Namun karena dipisahkan Sungai Melawi dan tidak ada akses penyeberangan, tidak ada kendaraan roda empat yang bisa dipergunakan untuk menuju dusun tersebut.

Reporter: Sukartaji Redaktur: Andry

Pengurus KONI Melawi Dikukuhkan

sebagainya untuk mengikuti iven di luar,” paparnya. Pengurus KONI juga akan melebarkan sayapnya. Artinya pengurus cabang olahrga yang ada di Melawi belum ada dan nantinya akan dibentuk. Seperti olahraga renang, olahraga panjat tebing dan yang lainnya. “Hingga saat ini yang resmi terdaftar ada 21 Pengcab. Namun yang direkomendasikan provinsi, itu baru ada 5 pengcab saja. Yakni, volly, renang, porkemi, PSSI dan dayung. Yang lainnya bukan tidak terdaftar, mungkin akan diperbaharui lagi,” paparnya. Ridwan mengharapkan, pada pengurus KONI supaya bekerja sama serta saling bahu

membahu meningkatkan serta mengembangkan KONI Melawi. “Kalau jalan satusatu kan tidak bisa juga. Jadi harus bekerja sama dengan pengcab dan pengurus KONI lainnya,” paparnya. Sementara itu, Urai Usman Saidi selaku Sekretaris KONI menambahkan, pihaknya juga akan melakukan rapat kerja yang pertama terkait masalah dana. “Jadi setiap Pengcab nanti akan mengajukan anggarannya untuk mengurus pengcab. Kemudian KONI akan menampung dan selanjutnya mengajukan ke Pengkab Melawi dan kita akan lihat berapa kemampuan Pemkab untuk menyetujuinya,” paparnya.

Berkaitan dengan akan membentuk Pengcab baru seperti panjat tebing dan renang, pria berkumis tebal itu juga mengatakan, di Kabupaten Melawi sangat berpotensi untuk dua pengcab tersebut. Di mana Melawi ini sudah banyak yang bisa berenang dan tinggal bagaimana teknik berenangnya saja. “Begitu juga pemanjat tebing. Saya sering dengar dan baca, ada beberapa kelompok pecinta alam yang sering mengikuti kegiatan panjat dinding di Pontianak. Nah ini bisa dikembangkan dengan dibentuk pengcab dan menyediakan sarana dan prasarananya,” ulasnya. (aji)

Sintang Raya Jantoh Kita

Pembangunan Tahap Satu Selesai, Masuk Tahap Dua

Kasus Penemuan Orok di Bawah Jembatan Jemelak

Polisi Kantongi Identitas Pelaku Aborsi

Bupati Milton mendampingi OSO ketika meninjau jalan masuk. S UHARDIN

Sintang-RK. Pembangunan jalan masuk menuju Bandara Tebelian kini memasuki tahap dua. Yakni, pengerasan dan pengaspalan. PT Kasaman selaku kontraktor optimis pembangunan jalan selesai tepat waktu dan sesuai target. “Agustus mendatang, Bandara Tebelian sudah diresmikan. Target kita pada saat itu pula pengerjaan jalan masuk tahap dua sudah selesai,” ujar Kontraktor PT Kasaman, H Samansah di sela-sela menyambut kedatangan Wakil Ketua MPR RI, Oesman Sapta Odang (OSO), di Bandara Tebelian, Rabu (18/3). Dijelaskan Abah, biasa pria ini disapa, tahap satu pembangunan jalan masuk sudah selesai Desember lalu. Item pekerjaan meliputi pembukaan jalan sepanjang 1340 kilometer dengan lebar 60 meter. Tinggal memasuki tahap dua, yakni dengan item pekerjaan pengerasan dan pengaspalan. “Kita hanya tinggal menunggu administrasi lanjutan. Kalau sudah selesai, kita sudah bisa kerja,” ucapnya. Abah optimis, pengerasan dan pengaspalan selesai sesuai target karena alat yang dimiliki sangat lengkap. “Kita kerja sesuai target. Agustus jalan masuk sudah diaspal,” paparnya. Sementara itu, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Suryadi mengatakan, pengerasan dan pengaspalan jalan masuk tahap dua yang dianggarkan Rp4,9 miliar. Dana tersebut dipergunakan untuk melakukan pengerasan dan pengaspalan jalan masuk sepanjang 1340 kilometer dengan lebar 6 meter. “Tahap dua ini peningkatan, tapi untuk satu jalur. Jalur kedua akan dianggarkan tahun depan sehingga jalan masuk menjadi dua jalur,” ucapnya. Suryadi memastikan, kualitas jalan masuk bandara dibuat standar. Pengawasan di lapangan terus dilakukan supaya hasil pekerjaan sesuai dengan harapan. Jalan tersebut ditargetkan sudah dapat dipergunakan bersamaan dengan peresmian Bandara Tebelian Agustus mendatang. Menurut Suryadi, berdasarkan progres pembangunan jalan masuk tahap pertama, pihak kontraktor sudah bekerja dengan baik. “Kualitasnya baik dan selesai tepat waktu. Mudah-mudahan pengerjaan tahap kedua ini juga demikian,” papar Suryadi. (din)

AKBP Veris Septiyansah

Sintang-RK. Memasuki tiga pekan penemuan orok di bawah Jembatan Jemelak, Kelurahan Akcaya, yang diduga merupakan hasil aborsi hubungan an-

tarpelajar, polisi belum menentukan tersangka dibalik kasus tersebut. Namun, polisi mengaku sudah mengantongi identitas yang diduga sebagai pelaku. “Identitas yang diduga pelaku sudah kita ketahui. Tapi kita belum menyentuh pelaku, karena statusnya masih pelajar dan dalam waktu dekat akan mengikuti Ujian Nasional (UN),” ujar Kapolres Sintang, AKBP. Veris Septiyansah, Kamis (19/3). Sambil menunggu yang bersangkutan selesai mengikuti UN, lanjut Kapolres, pihak kepolisian terus mengumpulkan bukti-bukti untuk diperkuat. “Selama ini baru sebatas katanya-katanya. Tapi sejumlah saksi sudah kita periksa. Diantaranya adalah kawan-kawan tempat ia sekolah,” papar Kapolres.

Kapolres berjanji, akan mengusut tuntas kasus tersebut, termasuk pihak yang turut serta melakukan aborsi. “Identitas kedua pelaku sudah kita kantongi. Keduanya sama-sama masih sekolah. Akan kita kembangkan terus, termasuk yang membantu melakukan aborsi,” tegas Kapolres. Kasus ini sempat menjadi buah bibir di kalangan pelajar di Kota Sintang. Orok itu disebut-sebut merupakan hasil hubungan gelap antarpelajar yang diaborsi. Informasi yang berhasil dihimpun, perempuan itu berstatus pelajar di salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri ternama di kota Sintang. Bahkan, kini duduk di bangku kelas tiga. Sementara si lelaki, sekolah di tempat berbeda, namun masih di

dalam kawasan kota Sintang. Waktu Sekolah Menengah Pertama (SMP) mereka satu sekolah. Bahkan foto yang diduga pelaku aborsi itu beredar dari handphone ke handphone, khususnya di kalangan pelajar. Melihat foto yang beredar, perempuan yang diduga pelaku aborsi sedang saling merangkul mesra dengan kekasihnya. Kedua Anak Baru Gede (ABG) ini mengenakan baju berwarna biru. Lelaki menggunakan jam tangan di tangan kirinya dan perempuan menggunakan kalung. Si lelaki memiliki ciri fisik kurus tinggi, rambut pendek, sementara perempuan berambut panjang.

Reporter: Suhardin Redaktur: Andry

Pemerintah Dorong Percepatan Pelelangan Proyek Sintang-RK. Berpedoman pada jadwal dan agenda 2015, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah menggelar rapat koordinasi dengan pimpinan SKPD, ULP dan LPSE, di Ruang Balai Praja, Kamis (19/3). Sekda memberikan pengarahan untuk mendorong pelaksanaan pelelangan di setiap SKPD supaya sesuai aturan yang berlaku dan tepat waktu sehingga pada akhirnya realisasi seluruh kegiatan yang ada di SKPD 2015 dapat cepat dimulai. Sekda menambahkan, rapat ini juga bertujuan untuk melakukan evaluasi terhadap kesiapan di setiap pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pelelangan, baik dari SKPD, LPSE dan ULP. Sebab para pihak ini memiliki tugas dan tanggungajwab masing-masing yang perlu dipahami dan diperkuat. Sekda melanjutkan, berkaca pengalaman pada tahun-tahun sebelumnya, komunikasi dan koordinasi antarpihakpihak harus diperkuat secara maksimal.

Sekda Sintang, Yosepha Hasnah saat memimpin rapat koordinasi. S

Sebab, berdasarkan aturan yang berlaku, pengadaan barang dan jasa harus transparan, membuka ruang kompetisi yang sehat dan akuntabel. “Pengadaan secara elektronik menjadi sesuatu yang wajib dilakukan. Kami sudah menerapkan pelelangan secara elektronik. Dengan dibentuknya Layan-

UHARDIN

an Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) yang di dalamnya Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUS). Setiap SKPD harus menginput data pelelangan di SIRUS untuk kemudian disampaikan kepada ULP,” papar Sekda. Diakuinya, sampai saat ini memang masih ada beberapa SKPD yang belum

menginput data tersebut. “Saya minta agar segera melakukannya. Kita menargetkan pada Mei 2015, seluruh pelelangan di SKPD sudah selesai dilakukan sehingga pelaksanaan kegiatan di lapangan bisa lebih dipercepat. Pada gilirannya bisa membawa dampak positif bagi masyarakat,” ujar Sekda. (din)


KAPUAS HULU

Uncak Kapuas

Ningkau Nuan

Nusantara Gawat SSos MM

Siapkan Enam Amrol Sampah Putussibau. Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Kapuas Hulu telah mempersiapkan enam bak sampah jenis Amrol. Amrol ini akan ditempatkan di dalam kota, tetapi lokasi tepatnya belum dipastikan. “Yang pasti, keenam amrol ini akan ditempatkan dalam Kota Kecamatan Putussibau Utara dan Putussibau Selatan,” terang Nusantara Gawat SSos MM, Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kapuas Hulu ditemui di Sekretariat Daerah (Setda) Kapuas Hulu, Kamis (19/3). Gawat memberikan kesempatan kepada kecamatan atau kelurahan untuk mendata lokasi-lokasi yang layak untuk ditempat amrol tersebut. Diharapkan lokasinya dimusyawarahkan dahulu dengan masyarakat. Hasil musyawarah tersebut disampaikan secara tertulis kepada Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kapuas Hulu. “Buka apa, nanti kalau kita yang menentukan sendiri, dikhawatirkan ada protes oleh masyarakat setempat,” kata Gawat. Ke depan, lanjut Gawat, pihaknya akan memperbanyak bak-bak sampah yang akan ditempatkan di tiap-tiap gang. Sampah-sampah, selanjutnya akan diangkut petugas kebersihan dengan menggunakan motor jenis Tossa. “Nanti kita akan menambah tenaga kebersihan. Saat ini hanya ada 34 orang yang merupakan tenaga honor semua. Penambahan tenaga kebersihan nanti akan disesuaikan dengan anggaran yang ada. Tetapi, mungkin akan kita lengkapi tenaga kebersihan sekitar 50 orang,” terang Gawat. Agar sampah-sampah tidak menumpuk, maka tahun ini pengangkutan akan dilakukan sebanyak dua kali dalam satu hari, yaitu pagi dan sore. Pihaknya juga akan mengusulkan pembuatan Peraturan Daerah (Perda) waktu pembuangan sampah. “Draf Perda-nya sudah kita usulkan ke Dewan. Dalam Perda tersebut akan diatur jam-jam yang diperbolehkan membuang sampah. Nanti bagi yang melanggar akan ada sanksinya, mulai dari teguran hingga denda,” ungkap Gawat. Dia mengimbau masyarakat untuk selalu membuang sampah pada tempatnya dan menjaga kebersihan. “Jangan membuang sampah sembarangan, apalagi membuang di jembatan atau sungai,” tegas Gawat. (aRm)

Rakyat Kalbar

Jumat, 20 Maret 2015

13

Wujudkan Kemandirian Pangan 2016 Putussibau. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu harus berkomitmen menjalankan program pembangunan yang sejalan dengan yang dicanangkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar. Di antaranya yang menjadi fokus utama, mewujudkan kemandirian pangan pada 2016. “ K i t a p e r l u s a m a -s a m a berkomitmen untuk mewujudkan kemandirian pangan melalui sinergistas sektor-sektor pembangunan,” kata Drs Cornelis MH, Gubernur Kalbar dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Drs Aminuddin MSi ketika Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Kapuas 2016 di Aula Sekretariat Daerah (Setda) Kapuas Hulu, Kamis (19/3) pagi. S elain mewujudkan kemandirian pangan, program yang disusun Pemkab Kapuas Hulu perlu mempertajam penanganan kemiskinan, di samping memerhatikan sektor pendidikan dan kesehatan. Mencermati RPJMD Kalbar saat ini, terdapat beberapa target di 2016 yang perlu diselaraskan. “Diantaranya, program untuk mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan, meningkatkan SDM dan menumbuhkan

Sekda Kapuas Hulu membuka Musrenbang Kapuas Hulu 2016. -ARMAN HAIRIADI

ekonomi. Lalu, mencapai target pembangunan Nasional,” jelas Aminuddin. Dia mengatakan, yang perlu diperhatikan daerah adalah mensinergikan program sesuai kewenangan, terutama dalam memenuhi pembangunan desa, termasuk pembenahan kelembagaan desa. Selanjutnya, program strategi pemberantasan korupsi dan peningkatan pelayanan perizinan yang mudah, murah dan cepat, serta peningkatan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas). “Dengan keadaan yang aman tentu akan mendorong investasi di daerah,” kata Aminuddin. Selanjutnya, akuntansi pemerintahan yang berbasis aktual harus dibentuk dan dilaksanakan

sesuai Standar Oprasional Prosedur (SOP) dan kebijakan sistem kompetensi aparaturnya. Di samping itu, Pemkab Kapuas Hulu harus memerhatikan secara khusus tentang Narkotika, karena Indonesia sudah bersatus darurat narkoba. Kemudian, pemenuhan ruang terbuka hijau, peningkatan kinerja akuntansi yang teransparan untuk mengejar status Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari audit Badan Pemeriksa Keuangan. “Bagi yang masih WDP (Wajar Dengan Pengecualian), maksimalkan kinerja hingga mencapati WTP,” pesan Aminuddin. Di tempat yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) Kapuas Hulu, Ir H Muhammad Sukri mengatakan, pembangunan di

Kapuas Hulu tidak bisa terlepas dari program Pemprov Kalbar. Terkait dengan fokus ketahanan pangan, Pemkab sudah menggencarkan peningkatan sektor pertanian dan akan terus dilanjutkan. “Sampai tiga tahun ke depan, Kapuas Hulu telah berkomitmen mengembangkan sisi agribisnis, khususnya padi unggul lokal yakni padi Raja Uncak dan Padi Merah,” kata Sukri. Jika ketahanan pangan menjadi salah satu prioritas utama, semua SKPD Kapuas Hulu harus fokus, kalau sudah komitmen programnya tidak boleh melebar kemana-mana. “Terfokus maksudnya, jika sudah diputuskan Putussibau Selatan dan Pengkadan, di sana dikembangkan dulu, baru yang lain. Jangan hanya ingin membuka lahan yang luas tetapi tdak ada yang mengurus, tentu program itu akan mubazir,” jelas Sukri. Dalam perencanaan pembangunan, transparan dan akuntabel adalah prioritas utama. Untuk itu, setiap SKPD diharapkan lebih meningkatkan sinkronisasi satu sama lainnya, jangan tumpang tindih, sebab pelaksanaan pembangunan ke depan menyangkut hajat hidup masyarakat. Kemudian masalah Indeks

Pembangunan Manusia (IPM) pada bidang pendidikan dan kesehatan perlu ditingkatkan. IPM berimplementasi kepada fokus program prioritas pemerintah. “Di samping itu kita tetap pantau potensi alam. Jika mengadakan lahan, harus ada penggarapnya,” tegas Sukri. SKPD mesti membuat program yang sesuai dengan fakta dan realita. Sehingga tepat sasaran dengan kebutuhan masyarakat. “Marilah kita rencanakan betul-betul sesuai dengan kebutuhan. Terlebih perencanaan pembangunan pemerintah adalah objek utama pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), jadi perencanaan harus berjalan sesuai dengan Tupoksi SKPD masingmasing,” imbuh Sukri. Sehubungan dengan penyusunan RKPD, lanjut Sukri, perlu komitmen legislatif dan eksekutif. Sehingga penentapan Kebijakan Umum Anggaran - Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tidak melenceng dari RKPD. “Saya minta sebelum ditetapkan RKPD disampaikan drafnya ke DPRD. Bisa juga DPRD panggil SKPD terkait. Sehingga di KUA-PPAS tidak ada lagi tambahan proyek di luar yang sudah ditetapkan,” tutup Sekda. (aRm)

Calon Duta LH Kapuas Hulu 2015 Mencapai 45 Orang Putussibau. Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Kapuas Hulu kembali menggelar Pemilihan Duta Lingkungan Hidup (LH) 2015. Peserta yang telah mendaftar hingga 45 orang. Padahal yang dicari hanya 30 peserta. “Pada 21 Maret nanti akan dilaksanakan seleksi administrasi oleh Tim Panitia, karena kita akan mencari 30 peserta saja,” kata Dini Ardianto SIP, Kepala Kantor LH Kapuas Hulu ditemui di ruang kerjanya, Kamis (19/3). Dia mengungkapkan, peserta yang mendaftar menjadi pesert Duta LH Kapuas Hulu 2015 tersebut terdiri atas beberapa kalangan, dari SMA, mahasiswa hingga umum. Pembukaan Pemilihan Duta LH Kapuas Hulu akan dilak-

sanakan di Aula Bank Kalbar pada 26 Maret 2015. Grand Finalnya di Gedung Indoor Volleyball Putussibau 28 Maret mendatang. “Pada Grand Final kita mengundang semua Duta LH Kabupaten/Kota di Kalbar. Sudah ada lima daerah yang menyatakan siap hadir, mudah-mudahan yang lain juga bisa hadir,” ungkap Dini. Dia mengatakan, Kapuas Hulu sudah dua tahun berturut-turut menggelar Pemilihan Duta LH sejak 2013. Bahkan Duta LH Kapuas berhasil menjadi Duta LH Kalbar, sehingga berhak mewakili Kalbar dalam ajang Pemilihan Duta LH Regional Kalimantan. Dini mengatakan, penyelenggaraan Pemilihan Duta LH Kapuas 2014 ini juga meru-

Dini Ardianto SIP

pakan salah satu upaya untuk mengikuti Pemilihan Duta LH Kalbar. Harapannya tentu Duta LH Kapuas Hulu nanti bisa mempertahankan prestasi, agar tiga kali-kali berturut-turut menjadi Duta LH Kalbar “Tetapi itu bukan tujuan utama penyelenggaraan Duta LH

ini. karena tujuan utama kita untuk mendidik masyarakat agar sejak dini mencintai lingkungan dan dapat ikut serta mengkampanyekan lingkungan hidup,” jelas Dini. Dengan adanya Pemilihan Duta LH ini, tambah dia, diharapkan kepedulian masyarakat Kapuas Hulu terhadap lingkungan semakin meningkat. Sebab, akan terasa aneh, bila Kapuas Hulu sebagai Kabupaten Konservasi, tetapi masyarakatnya kurang peduli dengan lingkungan hidup. “Mulai saat ini kita mesti peduli, terutama para muda-mudinya,” ajak Dini. Pada Pemilihan Duta LH kali ini, kata Dini, tidak cukup melihat penampilan wajah saja, tetapi aspek yang utama adalah kepedulian peserta terhadap

lingkungan hidup. Untuk itu bagi finalis ini sewaktu-waktu dapat dilibatkan Kantor Lingkungan Hidup untuk berkampanye atau bersosialisasi. “Di samping yang juara yang kita libatkan, yang tidak juara juga. Minimal untuk menyampaikan mengenai lingkungan hidup kepada masyarakat. Tolong kepada juri untuk benar-benar selektif dan profesional dalam memberikan penilaian, sehingga yang terpilih benar-benar yang terbaik, dari semua peserta yang terbaik ini,” imbau Dini. Dia mengingatkan, menjadi Duta LH merupakan tugas mulia. Untuk itu menjadi Duta LH jangan sekedar pajangan, tetapi harus dapat menyampaikan pesan-pesan lingkungan hidup. (aRm)

Bumi Daranante Dua Rumah Sakit dan Dua Klinik Siap Jadi Rujukan Laka Lantas Sanggau. Dua Rumah Sakit dan dua Klinik yang ada di Kabupaten Sanggau siap menerima pasien yang merupakan korban kecelakaan lalu lintas jalan dan angkutan umum. Rumah Sakit tersebut adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sanggau dan Rumah Sakit Sentra Medika. Sementara untuk dua Klinik yang siap membantu korban laka lantas masing-masing adalah Klinik Dahlia dan Klinik Primadia. Hal tersebut terungkap saat penandatangan kerjasama antara PT. Jasa Raharja (Persero) Cabang Kalbar dengan RSUD, RS Sentra Medika, Klinik Dahlia dan Klinik Primadia Sanggau yang dilaksanakan di Aula Bharadaksa Polres Sanggau jalan Jenderal Sudirman nomor 01 Sanggau, Kamis (19/3). Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Kapolres Sanggau, AKBP Donny Charles Go beserta seluruh jajaran, Kepala Cabang PT. Jasa Raharja Eko Setyanto, Kepala Dinas Kesehatan dr. Jones Siagian, Kepala BAPPEDA Kukuh Triyatmaka, direktur RSUD Sanggau dr. Edy Suprabowo, direktur RS. Sentra Medika dr. Windy Ratu Dewi, direktur Klinik Dahlia Marfuah, direktur Klinik Primadia Fridaus, Lurah se Kota Sanggau, tokoh adat dan tokoh agama. Kapolres Sanggau AKBP Donny Charles Go menyambut baik kegiatan tersebut. Menurutnya, korban kecelakaan lalu lintas di Indonesia jauh lebih banyak jika dibandingkan korban perang. Hal itu disebabkan korban perang hanya terjadi pada masa tertentu sementara korban kecelakaan lalu lintas setipa hari terjadi. Untuk itu, harus ada penanganan pasca kecelakaan yang salah satunya adalah dengan memberikan santunan untuk membantu korban dari biaya pengobatan

dan lain sebagainya. “Saya berharap dengan adanya penandatangan ini nantinya bisa mensosialisasi anggota atau siapapun dalam menangani laka lantas bisa dikurangi, kita punya SOP yang jelas, “ bebernya. Kepala Cabang PT. Jasa Raharja Cabang Kalbar Eko Setyanto menyampaikan bahwa kasus kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab kematian terbesar di Indonesia. Bahkan bukan hanya kematian, kecelakaan lalu lintas juga menjadi salah satu faktor penurunan kualitas hidup, baik bagi korban maupun keluarga. “Jasa Raharja sebagai BUMN yang ditunjuka pemerintah sesuai UU, dalam melaksanakan tugasnya tidak hanya terfokus pada pemberian santunan kepada korban kecelakaan lalu lintas jalan dan penumpang umum, tetapi secara aktif terus meningkatkan peran di bidang preventif atau pencegahan kecelakaan yang terjadi di masyarakat dalam bentuk berbagai program pencegahan kecelakaan lalu lintas dan keselamatan berlalu lintas,” ungkapnya. Untuk Kabupaten Sanggau, santunan yang telah dibayarkan Jasa Raharja pada tahun 2014 sebesar Rp.1.262.000.000 untuk 70 korban yang terdiri dari 31 meninggal dunia dan 39 korban luka-luka. “Ada Dua Rumah Sakit masing-masing RSUD Sanggau dan RS. Sentra Medika dan dua Klinik yaitu Klinik Dahlia dan Klinik Primadia yang siap bekerjasama menerima kerjasama untuk penanganan korban kecelakaan lalu lintas jalan dan penumpang umum secara terpadu,” ujarnya. Sementara itu, Direktur RSUD Sanggau, Edy Suprabowo menyampaikan pihaknya

berbangga karena bisa melakukan kerjasama dengan pihak Jasa Raharja. Tingkat kematian lalu lintas di Indonesia bisa mencapai 123 pertahun dan merupakan pembunuh nomor tiga setelah penyakit jantung dan struk. “Artinya cukup menakutkan,” katanya. Hal ini, menurut Edy disebabkan prilaku tidak tertib di jalan raya. Namun tidak kalah pentingnya adalah kecepatan dan ketepatan penanganan mulai dari TKP sampai ke Rumah Sakit. “Nah ini yang perlu kita perhatikan bagaimana penanganan di TKP karena kalau salah penangananan di TKP bisa menjadi penyebab kematian. Demikian juga dengan di RSUD. Jadi kalau di Rumah Sakit kita punya salah satu indicator kinerja kita itu ada angka kematian. Kalau angka kematian lebih dari 48 jam masuk Rumah Sakit, itu menandakan itu layanan Rumah Sakit yang jelek, tapi kalau kematiannya dibawah 48 jam itu artinya ada sesuatu pada saat rujukan sampai ke Rumah Sakit,” beber Edy. Dengan kerjasama ini, lanjut Edy, pihak Rumah Sakit akan lebih tenang lagi dalam menangani kasus-kasus karena sudah ada kepastian . “Bagaimanapun juga mau tidak mau pasti begitu masuk, kalau sudah ada jaminan yang pertama tentu penyelamatan jiwa apalagi ditunjang dengan jaminan pembayaran yang akan dilakukan sehingga teman-teman yang akan melakukan pelayanan di Rumah Sakit akan lebih tenang, cepat dan tepat dalam menangani pasien akibat kecelakann. Mudahmudahan kerjasama ini akan semakin baik lagi,” tuturnya. (KiA)

Pajak Sumbang 70 Persen Pembangunan Negara Poulus Hadi dan Rano Karno Jadi Orang Pertama Laporkan SPT Via e-filling

Kepala KPP Pratama menyerahkan plakat penghargaan kepada Bupati Sanggau, Poulus Hadi sebagai pengguna E-Filling dalam melaporkan SPT tahunan di Kalbar. Dan Bupati Sanggau, beserta unsur Forkompimda berfoto bersama. HUMAS

Sanggau. Bupati Sanggau, Paolus Hadi mengapresiasi masyarakat Sanggau yang telah taat membayar pajak untuk daerah. “Saya sendiri sudah melaksanakan penyampaIan SPT tahunan secara e-filling,” katanya dalam acara tax gathering sinergi membangun negeri, Senin (16/3) di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Sanggau. Baginya terobosan pembayaran pajak menggunakan e-filling sangat membantu dan mempermudah wajib pajak orang pribadi yang akan menyampaikan SPT tahunan PPh secara elelktronik yang dilakukan secara online dan realtime melalui website direktorat jenderal pajak. Hadir dalam acara tersebut sejumlah

unsur Forkopimda, KPP Pratama Sanggau, perwakilan DJP Kalbar, SKPD dan masyarakat yang merupakan wajib pajak. “Terimakasih saya sampaikan kepada para wajib pajak, ini menunjukkan bahwa keseriusan bapak dan ibu yang sudah patuh terhadap pajak,” ujarnya. Kepala KPP Pratama Sanggau, Nyoto Subekti yang hadir menambahkan, bahwa salah satu sumber pembiayaan penyelenggaraan negara yang bersumber dari dalam negeri adalah sektor perpajak. “70 persen penerimaan negara berasal dari sektor perpajakan,” kata dia. Untuk sekup Sanggau sendiri, dana bagi hasil dari penerimaan pajak tahun 2014 yang berasal dari PPh pasal 21, PPh orang pribadi

pasal 25/29 serta PBB sektor P3 sebesar kurang lebih Rp30 miliar. Agar pembangunan daerah ini terus berlanjut, dia berharap adanya tanpa dukungan, sinergi dan kerjasama bersama antar instansi, komponen masyarakat sebagai wajib pajak. “Bupati ini merupakan contoh panutan, beliau memenuhi kewajiban pajak dengan menggunakan fasilitas e-filling. Diharapkan langkah beliau diikuti jajaran dilingkungan pemkab,” ujarnya. Bupati Sanggau merupakan orang pertama di Kalbar yang menyampaikan SPT tahunan melalui e-filling. Sedangkan di Indonesia adalah Rano Karno, Plt Gubernur Banten. (KiA)


Rakyat Kalbar

Landak Edo’ Injeh Karaja

Jumat, 20 Maret 2015

14

Popda Resmi Ditutup

Aisyiyah Landak Siap Dirikan PAUD

H. Romdhani. ANTONIUS

Ngabang. Pimpinan Daerah salah satu organisasi sayap Muhammadiyah Kabupaten Landak, Aisyiyah berencana akan mendirikan tempat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Namun sebelum memuluskan rencana pendirian PAUD itu, Pimpinan Daerah Aisyiyah Landak meminta restu kepada Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Landak. Ketua PDM Landak, H. Romdhani mengatakan, PAUD yang akan didirikan itu memang akan menjadi milik Aisyiyah Landak sendiri. “Pendirian PAUD ini diprakarsai salah satu anggota Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kecamatan Sengah Temila yakni Pardiansyah. Saat melakukan pertemuan diinternal PCM Sengah Temila, beliau langsung mengutarakan idenya itu untuk mendirikan PAUD,” ujar Romdhani, Kamis (19/3) di sekretariat PDM Landak. Ide pendirian PAUD ini langsung direstui oleh PDM Landak. Sebab PDM Landak beralasan, pendirian PAUD ini memang sangat penting bagi anak-anak usia dini. “Kita dari PDM Landak bersama seluruh PCM se Landak dan para simpatisan Muhammadiyah Landak sangat mendukung pendirian PAUD tersebut. Makanya kita langsung memberikan penjelasan bagaimana cara mendirikan PAUD,” katanya. Ia menambahkan, salah satu syarat pendirian PAUD Aisyiyah ini yaitu harus sudah terbentuk Pengurus Cabang (PC) Aisyiyah di kecamatan. “Kebetulan di kecamatan Sengah Temila sendiri memang sudah ada PC Aisyiyah. Makanya kita akan mendirikan PAUD di kecamatan tersebut,” jelas Romdhani. Demi memuluskan rencana itu, Pimpinan Daerah Aisyiyah Landak langsung memberikan rekomendasi pendirian PAUD tersebut. “Demikian juga dengan Pimpinan Wilayah Aisyiyah Kalbar sudah melakukan survei dan mempertanyakan apa yang diperlukan Aisyiyah Landak dalam rangka pendirian PAUD itu. Sedangkan untuk lahan pendirian PAUD memang sudah disediakan,” ucapnya. Selanjutnya, PDM Landak bersama Pimpinan Daerah Aisyiyah Jumat hari ini akan melakukan sosialisasi pendirian PAUD ke Kecamatan Sengah Temila. “Dijadwalkan sosialisasi inipun akan dihadiri juga jajaran Muspika Kecamatan Sengah Temila. Insyaallah PAUD ini akan beroperasi pada Juli mendatang,” pungkas Romdhani.(ius)

Ngabang Juara Umum Ngabang. Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Landak, Lukas Kanoh, secara resmi menutup Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) di GOR Patih Gumantar Ngabang, Kamis (19/3) Kecamatan Ngabang keluar sebagai juara umum pada perhelatan yang digelar 16-19 Maret 2015 tersebut. Posisi runner up ditempati kecamatan Sengah Temila dan ketiga kecamatan Banyuke Hulu. Para atlet yang berprestasi di ajang tersebut akan menjadi calon wakil kabupaten Landak untuk mengikuti pertandingan olahraga di tingkat provinsi. “Maka dari sekarang para atlet ini harus mulai mempersiapkan diri untuk latihan dengan baik,” ujar Lukas. Karena itu ia menyarankan, sebelum Popda tingkat kabupaten terlebih dahulu dilaksanakan Popda tingkat kecamatan. “Tapi sekarang di tingkat ke-

camatan pola Popdanya bermacam-macam sistem penyeleksiannya. Setelah dari kecamatan baru dikirim ke kabupaten. Kemudian dari kabupaten dilaksanakan pembinaan untuk di bawa ke provinsi,” terangnya. Ia berharap, sebelum mengikuti Popda tingkat provinsi, para atlet akan dibina selama enam hari di Ngabang. Ia menargetkan setidaknya Landak, masuk dalam lima besar. Syukur-syukur bisa lolos ke tingkat nasional. “Hanya dalam persiapan ini ada tiga hal yang menjadi perhatian. Pertama bagaimana membina fisik agar tetap stabil, kedua mental, mental harus kuat dalam bertanding dan ketiga teknik. Karena dalam pertandingan ada teknik supaya bisa menang. Ketiga hal ini harus menjadi prioritas,” terang Lukas. Ketua Panitia Popda Landak, W. Ocin, mengatakan kegiatan Popda dilaksanakan se-

Kepala dinas pemuda olahraga dan ekonomi kreatif, Lukas Kanoh, menyerahkan Piala kepada juara umum Popda Landak. ANTONIUS

lama empat hari berjalan lanjar. Bagi atlet yang mendapat juara akan mewakili Landak untuk ikut di provinsi mendatang. Selain piala, pemenang juga diberikan penghargaan piagam,

yang nanti akan dikirim dari sekolahnya masing-masing. Sedangkan untuk official dan pelatih akan di SK kan panitia. “Kita berharap tahun ini kabupaten Landak bisa meraih juara

di tingkat provinsi. Maka perlu latih yang baik dan sportivitas dalam bertanding,” harap Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Landak ini, ( ius )

Kades Harus Mampu Kelola Keuangan Desa Ngabang. Bupati Kabupaten Landak, Adrianus Asia Sidot, Rabu (18/3) mengambil sumpah dan melantik Kepala Desa (Kades) Banying Kecamatan Sengah Temila yang baru, Suparman. Pelantikan tersebut berlangsung di kantor desa setempat. Dalam arahannya, Bupati menjelaskan, pelantikan Kades tersebut merupakan akhir dari segala rangkaian proses Pemilihan Kepala Desa (Pilkades). “Selain itu, pelantikan ini untuk memberikan kepastian hukum atas hasil pilihan masyarakat atau melalui keterwakilan masyarakat pada pelaksanaan Pilkades

beberapa waktu lalu yang diselenggarakan secara langsung dan demokratis,” ujarnya. Bupati hanya mengesahkan apa yang menjadi pilihan masyarakat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. “Apalagi hal ini sudah sesuai dengan amanat UU nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan sekarang ini telah lahir lagi UU nomor 6 tahun 2014 tentang Desa junto Peraturan Pemerintah nomor 43 tahun 2014 tentang peraturan pelaksanaan UU nomor 6 tahun 2014 tentang Desa,” jelasnya. Bupati berharap, lahirnya

UU dan Peraturan Pemerintah yang baru itu, tentunya bertujuan untuk semakin memperkuat otonomi asli Desa. “Artinya, desa beserta Pemerintah Desa mempunyai kewenangan dan harus mampu mengurus serta mengelola desanya sendiri secara efektif dan efisien dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” tegasnya. Ia menambahkan, desa dan Pemerintahan Desa adalah halaman atau garda pemberdayaan terdepan untuk melaksanakan tugas bidang Pemerintahan, tugas membangun, pelayanan serta pembinaan pada masyarakatnya.

“Dengan demikian, maju mundurnya suatu desa sangat tergantung pada Pemerintahan Desa yang terdiri dari Ketua Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) beserta anggota dan Kades dengan perangkatnya,” tutur bupati. Kepada Kades Banying yang baru dilantik, ia berharap yang bersangkutan harus mampu mengelola dan memanfaatkan keuangan desa secara baik, tertib administrasi, berkeadilan dan transparan. Kades juga harus mampu melaksanakan mekanisme dan sistem managemen Pemerintahan Desa. “Selain itu, Kades harus mampu menjalankan tugas

pokok dan fungsi sebagai kades secara baik dan benar. Berikan pelayanan yang baik kepada seluruh masyarakat desa, tanpa ada diskriminasi. Terlebih kades harus mampu memilah hal-hal yang menyangkut masyarakat umum dengan hal-hal yang bersifat kepentingan kelompok tertentu,” ingatnya. Hadir dalam pelantikan tersebut, sejumlah Kepala SKPD dilingkungan Pemkab Landak, Muspika Kecamatan Sengah Temila, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan, para kades, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh adat.(ius/humas)

Bumi Lawang Kuari Balai Betomu

Rakyat Ikutan, Ya Sukses Pembangunan Sekadau. Perencanaan yang baik merupakan salah satu kunci menentukan kesuksesan pelaksanaan pembangunan. Dan, haruslah diikuti dengan partisipasi yang tinggi dari semua elemen masyarakat. “Pelaksanaan pembangunan yang baik haruslah dimulai dari perencanaan yang baik pula,” kata Wakil Bupati Rupinus, saat mewakili Bupati Sekadau, Simon Petrus, membuka acara Musrembang Kabupaten Sekadau, belum lama ini. Menurut Rupinus, beberapa pendapat pakar pembangunan mengatakan, semakin tinggi tingkat partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan, maka semakin tinggi juga tingkat keberhasilan pembangunan yang dicapai. “Dengan kata lain, tingkat partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan merupakan penentu dari keberhasilan pembangunan,” ulasnya. Partisipasi, lanjut Rupinus, merupakan komponen penting dalam sebuah perencanaan pembangunan daerah. Karena itu, dalam setiap perencanaan pembangunan, hendaklah masalah partisipasi masyarakat yang menjadi penekanan utama. Rupinus menegaskan, perencanaan pembangunan yang menekankan aspek partisipasi, digali dari akar permasalahan yang dihadapi masyarakat. Perencanaan seperti ini akan memberikan solusi kongkrit dalam bentuk usulan kegiatan yang merupakan kebutuhan prioritas masyarakat. Bukan hanya keinginan untuk menghasilkan kegiatan tertentu saja. “Sebab masyarakat lah yang lebih mengetahui kegiatan apa yang menjadi kebutuhan mereka,” yakin Rupinus. (bdu)

Scolastika Terkesan Penampilan Ibu Negara Jakarta. Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang juga istri Bupati Sekadau, Ny. Scolastika Simon Petrus, menghadiri Rapat Koordinasi PAUD 2015 di Gedung Sasono Langen Budoyo, Komplek Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, kemarin. Kegiatan yang digelar Direktorat Jendral PAUD, Nonformal dan Informal, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan itu dirangkai dengan pengukuhan istri Presiden RI, Iriana Joko Widodo, sebagai Bunda PAUD seluruh Indonesia. Didampingi sejumlah Bunda dan Wakil Bunda PAUD dari berbagai kabupaten/ kota di Kalbar, Scolastika tiba di lokasi acara sekitar jam 7 pagi lewat 30 menit. Ikut mendampinginya, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Sekadau, Djemain Burhan. Sebelum membuka Rakor, Ibu Negara, Iriana Jokowi menyempatkan diri menyapa para tamu dan undangan yang hadir. Di hadapan sekitar 3000 anak-anak PAUD, Iriana mengikuti iringan musik sambil berjoget bersama murid-murid yang hadir. Dalam kesempatan tersebut, Bunda

Bunda PAUD Kabupaten Sekadau, Ny. Scolastika Simon Petrus, saat sesi foto bersama dengan Bunda PAUD Indonesia, Iriana Joko Widodo. ABDU SYUKRI

PAUD Sekadau, Scolastika mengaku sangat terkesan dengan penampilan Ibu Negara di acara itu. “Dia (Ibu Iriana, red) saat berpidato sangat baik. Ia menyampaikan pidato yang ringkas, padat, namun jelas,” kata Tika, sapaan akrab Scolastika, Kamis (19/3). Menurutnya, apa yang disampaikan Ibu Negara sangat tepat. “Ia tidak memilih membaca pidato yang panjang, tapi me-

milih pidato dengan pesan yang ringkas, tapi sangat berisi,” ulas Tika. Dalam pidatonya, Ibu Negara mengingatkan masih diperlukan peningkatan fasilitas PAUD seluruh daerah di Indonesia. Iriana juga menyinggung soal pengalamannya dikukuhkan menjadi bunda PAUD. “Ini merupakan pengukuhan Bunda PAUD yang ketiga bagi saya. Sebelumnya

sewaktu Bapak menjadi Wali Kota Solo, kemudian Gubernur DKI Jakarta, dan yang sekarang,” kata Iriana. Ia juga berharap upaya pengembangan PAUD dilakukan secara kontinyu. Menurutnya, semangat untuk pengembangan PAUD harus dilakukan secara terus menerus, tidak hanya membahana saat kegiatan Rakor itu saja. Selain Iriana, kegiatan itu juga dihadiri Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan serta Istri. Ada juga Wakil Gubernur DKI Jakarta, Heppy Farida. Dalam sambutannya, Anies Baswedan menegaskan soal PAUD yang dinilainya sangat penting dan genting. “Penting karena untuk mengembangkan potensi anak dalam masa emas, genting karena waktunya yang sangat singkat, sebelum anak menginjak umur enam tahun,” ujar Anies. Dalam kesempatan itu, Tika bersama sekitar 541 bunda PAUD tingkat kabupaten/kota dan provinsi se Indonesia ikut melakukan foto bersama Ibu Negara. Bahkan Scolastika juga berkesempatan untuk bersalaman langsung dengan istri mantan Wali Kota Solo itu. (bdu)

Konsisten Kembangkan PAUD di Sekadau Jakarta. Pemkab Sekadau melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Sekadau menegaskan komitmennya untuk mengembangkan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di wilayahnya. Penegasan ini disampaikan langsung Kepala Dikpora Sekadau, Djemain Burhan saat mendampingi istri Bupati Sekadau menghadiri acara Rapat Koordinasi PAUD 2015 di Gedung Sasono Langen Budoyo, Kompleks Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta,

kemarin. “Saat ini hampir semua desa di Kabupaten Sekadau sudah memiliki PAUD. Hanya desadesa pemekaran saja yang masih belum memilikinya,” ujar Djemain kepada Rakyat Kalbar yang ikut hadir dalam acara Rakornas PAUD tersebut, Kamis (19/3). PAUD dibagi dalam tiga kategori. Untuk anak 0-2 tahun disebut taman penitipan anak, untuk usia 2-4 tahun disebut kelompok bermain atau Play Group. “Sedangkan untuk 4-6 tahun disebut taman kanak-

kanak,” kata Djemain. Menurut Djemain, keseriusan Pemkab Sekadau mengembangkan PAUD dapat dilihat dari banyaknya biaya yang digelontorkan Pemkab melalui APBD untuk pembangunan PAUD. Diantaranya, untuk pembangunan fisik maupun untuk membantu pengadaan alat-alat pendidikan atau permainan PAUD. “Bantuan yang diberikan tidak hanya untuk PAUD yang dikelola oleh pemerintah saja. Tapi PAUD yang dikelola oleh swasta juga dibantu,” jelasnya.

Dikatakan Djemain, di Sekadau, Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD atau tingkat anakanak yang mengikuti PAUD, secara data memang masih butuh peningkatan. Namun secara fakta, sebenarnya APK cukup tinggi, mencapai 64 persen. “Ini dikarenakan banyak anak-anak yang usia PAUD, yakni berusia dibawah 6 tahun sudah masuk SD, sehingga mereka tidak masuk dalam data PAUD. Padahal jumlah mereka sangat banyak, mencapai angka 3000 lebih,” tandas Djemain. (bdu)

Kadis Dikpora Sekadau, Djemain Burhan, saat mendampingi Bunda PAUD Sekadau, Ny. Scolastika Simon Petrus, menghadiri acara Rakor PAUD se Indonesia di Jakarta, kemarin. ABDU SYUKRI


SAMBAS

Sambas Terigas

Rakyat Kalbar

Jumat, 20 Maret 2015

15

Rakor Kesbangpolinmas se-Kalbar di Sambas

Intensifkan Komunikasi, Sukseskan Pemilukada Serentak

Sambas. Agar Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) serentak tahun 2015 berlangsung aman, Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah, ormas dan tokoh masyarakat bersama-sama mengintensifkan komunikasi. Bupati saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Kesbangpolinmas seKalbar, Kamis (19/3) di Aula Bappeda Sambas menegaskan, rakor digelar untuk mengintensifkan komunikasi timbal balik antara jajaran instansi pemerintah daerah yang menangani pelaksanaan tugas Kesbangpol, baik provinsi maupun kabupaten/kota. “Jika kita dapat mengintensifkan komunikasi dengan baik, insya Allah pemilukada serentak se-Kalbar tahun 2015 dapat berjalan aman dan lancar,” tegas Bupati. Rakor Kesbangpolinmas digelar, jelas Bupati, agar terjadi kesepahaman, kesatuan cara pandang, bahasa, dan gerak untuk mewujudkan tanggung jawab bersama dalam pembinaan kesatuan dan persatuan bangsa, serta terwujudnya hubungan kerja yang harmonis dan sinergis antara Kesbangpol provinsi dan kabupaten/kota se-Kalbar. “Inilah yang harus kita bangun untuk menciptakan

Bupati Sambas membuka Rakor Kesbangpolinmas di Aula Bappeda Sambas. M RIDHO

situasi aman dan kondusif jelang pemilukada serentak,” ajak Bupati. Mengenai situasi dan kondisi ke-

amanan menjelang pemilukada serentak tahun 2015, Juliarti berharap secara umum dalam keadaan kondusif, sehingga

masyarakat tetap dapat melaksanakan aktivitas sehari-hari dengan perasaan nyaman. “Oleh karena itu, pada rakor ini

Warung Kopi IPM

Listrik di Sambas Sering Padam

Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH mengeluhkan seringnya listrik padam di Kabupaten Sambas dihadapan Wakil Gubernur Kalbar, Cristiandy Sanjaya saat Musrenbang RKPD Kabupaten Sambas Tahun 2016, belum lama ini. M RIDHO

Sambas. Bupati Sambas, dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH mengeluhkan seringnya terjadi pemadaman listrik bergilir. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar diminta peduli dan mempercepat pembangunan pembangkit listrik di Tanjung Gundul, Kabupaten Bengkayang.

“Pembangunan tenaga listrik di Tanjung Gundul diharapkan mampu mengatasi seringnya terjadi pemadaman bergilir di Kabupaten Sambas. Sebab, masyarakat mengeluhkan seringnya terjadi pemadaman bergilir. Apalagi tidak lama lagi anak-anak kita akan menghadapi

Ujian Nasional, sehingga perlu langklah cepat mengatasi krisis listrik,” kata Bupati dihadapan Wakil Gubernur Kalbar Cristiandy Sanjaya saat Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Sambas tahun 2016, beberapa waktu lalu. Bupati, menegaskan, Musrenbang Kabupaten Sambas mangangkat tema ’Melalui Musrenbang RKPD Tahun 2016, Kita Mantapkan Tata Kelola Pemerintah, Kualitas SDM dan Infrastruktur Dasar Dalam Rangka Percepatan Peningkatan IPM Kabupaten Sambas.’ Ia menegaskan, listrik memiliki peran penting dalam mendukung percepatan IPM. “Jika listrik padam tentu akan menganggu upaya peningkatan IPM Kabupaten Sambas. Sehingga perlu dorongan dari provinsi mempercepat pembangunan tenaga listrik di Tanjung Gondol,” tegasnya. Menyikapi keluhan Bupati Sambas mengenai listrik, Wakil Gubernur Kalbar Cristiandy Sanjaya mengakui krisis listrik juga dikeluhkan kabupaten/kota lain di Kalbar. “Di Pontianak juga demikian, rumah Wakil Gubernur saja sering padam, dan inilah permasalah Kalbar. Namun, kita akan berupaya mendorong agar permasalah kelistrikan bisa segera diatasi. Sebab, dimana-mana masyarakat terus mengeluhkan seringnya terjadi pemadaman bergilir di kabupaten/kota se-Kalbar,” pungkasnya. (edo)

perlu dibahas dan dibuat program kegiatan untuk pembangunan daerah, baik fisik maupun non fisik. Karena suasana yang kondusif sangat diperlukan untuk membangun daerah,” tegas dia. Untuk menjaga keamanan pemilukada, pesan Bupati, tidak hanya menjadi tugas aparat keamanan, baik Polisi maupun TNI, namun tugas semua pihak. “Tingkatkan komunikasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait aturan pemilukada, jaga keharmonisan, kuatkan solidaritas, serta kompak dalam menyampaikan pesan-pesan keamanan kepada masyarakat. Sehingga masyarakat memahami dan menyampaikan informasi ini kepada kerabat dan keluarganya untuk menyukseskan Pemilukada 2015,” imbaunya. Rakor yang dihadiri Direktur Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Kementerian Dalam Negeri RI, Dr Ir Sapto Suponno MSi lebih jauh Bupati meminta, peserta Rakor Kesbangpolinmas dapat menyukseskan pemilukada serentak di Kalbar. “Melalui rakor ini, kita berharap para peserta mampu menciptakan pemilukada yang demokratis di Kalbar, dapat menyampaikan informasi penting kepada masyarakat agar menyukseskan Pemilukada 2015 di Kalbar, khususnya Kabupaten Sambas,” tegasnya. (edo)

Prioritaskan Putra Daerah Dalam Pemilukada Sambas. Komite Mahasiswa Kabupaten Sambas (KMKS) mengajak masyarakat Kabupaten Sambas untuk memprioritaskan mendorong putra daerah sebagai peserta Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2015. Selain lebih dikenal, putra daerah dipastikan lebih memahami permasalahan dan kondisi daerahnya. Begitu penegasan Sairi, Pengurus KMKS kepada wartawan, Selasa (17/3) lalu. Ia mengungkapkan, memang tidak ada aturan yang menegaskan bahwa pemimpin daerah harus putra daerah. Namun, jika berkaca pada pasal 58 Undang-undang (UU) Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, dan pasal 38 ayat 1 Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2008 tentang Perubahan Ketiga Atas PP Nomor 6 Tahun 2005 tentang Pemilihan, Pengesahan, Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, maka jelas disebutkan syarat pemimpin daerah harus mengenal daerahnya dan dikenal oleh masyarakat di daerahnya. “Seandainya Bupati kita bukan putra daerah, apakah benar-benar mampu untuk membangun daerah. Padahal, terkadang Bupati yang berasal dari putra daerah saja belum mampu mengangkat kemajuan dan pembangunan di kabupaten ini,” jelasnya. Sedangkan dari sisi dampak ekono-

mi, tegas Sairi, jika Bupati dari daerah lain yang menjabat, tentu peredaran uang di sambas akan kurang. Pasalnya, meski dalam jumlah sedikit tentu akan diberikan atau dibelanjakan di daerah asalnya. Sementara putra daerah, tentu akan mengangkat martabat Kabupaten Sambas secara keseluruhan. ”Jika yang menjabat bukan asal Sambas akan menjadi pembicaraan kabupaten lain,” ucapnya. Sedangkan terkait upaya pencegahan korupsi, Sairi berpendapat, jika putra daerah yang menjadi Bupati saat akan melakukan tindak korupsi pasti berpikir beberapa kali. Sebab, dampak dan akibatnya bukan hanya pada diri pribadinya saja, namun keluarga dan kerabat yang tentunya berdomilisi di Sambas akan ikut merasakan dampak langsung, baik dari pihak berwajib atau hukuman masyarakat. Sementara jika Bupati bukan asal daerah, tentu sebagian keluarga tidak berada di Sambas. Dampak hukuman masyarakat sekitar dipastikan tidak terlalu terasa oleh pihak keluarga. “KMKS meminta KPU Sambas selektif menentukan dan menetapkan balon yang ingin mencalonkan untuk menjadi Bupati. Masyarakat juga harus cerdas memilih calon pemimpin yang akan menduduki kursi Bupati ke depan, karena akan berpengaruh pada pembangunan Kabupaten Sambas lima tahun ke depan,” pungkasnya. (edo)

Sambungan Karyawan Bank ..........................................................................................dari halaman 9 Besuk Teman ............................................................................dari halaman 9 Menurutnya, BI melakukan pertemuan sebagai bentuk instruksi presiden dan Gubernur Kalbar, agar mengantisipasi penyalahgunaan Narkotika di wilayah kerja atau instansi. “Untuk itu kita lakukan pertemuan dengan melibatkan pimpinan perbankan, agar nantinya dapat dilakukan upaya melakukan pencegahan di wilayah bank masing-masing,” ungkap Dwi. Dwi menegaskan, apabila penyalahgunaan Narkotika sudah masuk di wilayah perbankan, tentunya dapat membahayakan dan menjadi kerawanan dari bank itu sendiri. “Besar kerawanan apabila adanya

karyawan yang mengonsumsi Narkoba. Tentunya kerja tidak akan fokus atau efeknya tidak konsen dan dapat merugikan perbankan itu sendiri,” tegas Dwi. Untuk itu Dwi memastikan, upaya yang akan dilakukan dengan melakukan tes urine. Kemudian merekrut karyawan di perbankan yang bebas dari Narkoba. “Ini yang akan kita lakukan, seperti saat rekuitmen pegawai atau karyawan, harus memenuhi syarat bebas dari Narkoba,” katanya. Syarat menjadi pegawai bank tentunya harus bersih, termasuk bebas dari kejahatan dan Narkotika. “Sehingga sekarang merencanakan agar seluruh

perbankan karyawannya bersih semua. Di dalam lingkungan kerja, kalau ada yang terlibat menggunakan Narkoba, maka akan dilakukan tindakan. Apabila menjadi pengedar, pasti dipecat,” tegas Dwi. Kepala BNNK Pontianak, AKBP Andi Harun AR menyambut baik pihak perbankan yang melakukan antisipasi dan pencegahan penyalahgunaan Narkoba di lingkungan perbankan. “Untuk itu kita lakukan pertemuan, bersama-sama mengantisipasi dan melakukan pencegahan termasuk di lingkungan perbankan ini,” ujar Andi Harun. (fie)

Narkoba Kalteng ......................................................................................dari halaman 9 Kalteng,” ungkap Sy Abdullah saat kunjungan kerja ke Kalbar, kemarin. Ia menjelaskan, pintu perbatasan antarnegara memang sangat rawan. Apalagi jumlahnya sangat banyak serta lemahnya faktor lainnya, salah satunya pengawasan. “Saya harap pintu perbatasan di wilayah kita lebih diperketat lagi,” ujarnya. Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Arief Sulistyanto mengatakan, maraknya peredaran Narkoba melalui pintu perbatasan Kalteng, dikarenakan kondisi geografis wilayah darat Kalbar terbentang sekitar 966 KM ada empat PPLB (Pos Pemeriksaan Lintas Batas). Kemudian satu akses di wilayah Jagoi Babang, Bengkayang belum ada PPLB. Padahal jalannya sudah cukup bagus,

ini patut menjadi perhatian. “Sebelumnya pintu-pintu PPLB ini, khususnya Entikong, Sanggau menjadi pintu masuknya semua produk, baik gula dan lain sebagainya. Tidak menutup kemungkinan juga disisipkan Narkoba,” tegas Kapolda Arief. Ia menyebutkan, kalau satu truk itu isinya 200 karung, disisipkan satu karung di tengah-tengahnya Narkoba, mungkin jajaran keamanan tidak akan tahu. Sedangkan fasilitas atau alat deteksi atau pengidentifikasi angkutan kapasitas besar tidak ada. Maka dari itu, Kapolri menegaskan, harus dihentikan masuknya barang apapun berkapasitas besar melalui PPLB ini. Karena PPLB ini hanya untuk lintas batas berbelanja di luar negeri hanya 600 RM saja.

“Akhirnya kami melakukan tindakan tegas, karena memang terdapat praktik-praktik korupsi di dalam PPLB ini,” ujar Kapolda. Tetapi disamping PPLB ini terdapat pintu masuk-pintu masuk di jalan setapak yang jumlahnya luar biasa banyaknya. Pintu masuk seperti ini tidak akan mampu diawasi satu persatu. “Tentunya penugasan polisi tidak didasarkan jumlah penduduk saja, namun juga luas wilayah untuk menjangkau pengaman di wilayah Kalbar secara keseluruhan,” katanya. Kapolda Arief akan terus berupaya melakukan pengamanan di wilayah perbatasan. Tentunya melakukan koordinasi kepada instansi-instansi terkait lainnya. (fie)

Oleh petugas Lapas, sambung Dhani, GM sempat ditahan di pintu penjagaan Lapas, sambil menunggu anggota Sat Restik yang sebelumnya telah dihubungi. “Anggota pun datang langsung mengamankan GM ke Polresta untuk diselidiki lebih lanjut,” jelasnya. Selain GM dan barang bukti sepaket sabu, polisi juga menahan dompet dan sepeda motor yang digunakannya GM berkunjung ke Lapas. Polisi tidak tinggal diam dan hanya memeriksa GM saja. Dalam kasus ini, polisi akan terus berkoordinasi dengan pihak Lapas, menelusuri dari mana dan siapa sumber sabu tersebut, yang justru kon-

sumennye merupakan warga di luar Lapas. “Hasil penyelidikan sementara, diduga GM mendapatkan sabu tersebut dari seorang narapidana yang ditahan di Lapas dalam kasus Narkoba, berinisial PD. Kasus ini akan diselidiki lebih lanjut keterlibatannya,” tegas Dhani. Ditegaskan Dhani, GM terancam dipenjara paling rendah lima tahun dan paling lama 20 tahun. “Sesuai Undang-Undang No 35 tahun 2009, pasal 114 ayat 1, sub pasal 112 ayat 1. Paling rendah dia dipenjara lima tahun, paling lama 20 tahun,” tegasnya. (oxa)

Semua Indekos ......................................................................dari halaman 9 Bersatu No 119, RT 01/ RW 16, Kelurahan Darat Sekip, Pontianak Kota. Berbekal surat penyegelan, anggota Satpol PP yang dipimpin Kasi Penegakan Peraturan Perundang-Undangan (P3), Rachmat Suprayitno, langsung menempelkan kertas menyatakan indekos tersebut tidak boleh beroperasional. Indekos itu ditutup terhitung sejak 20 Maret 2014 (hari ini). “Rumah indekos ini kita segel atau kita tutup, karena melanggar Perda No 10 tahun 1989 tentang Pemberian Izin Tempat Usaha dan Izin Gangguan, Perda No 17 tahun 2002 tentang Perizinan Usaha Hotel dan Penginapan, Perda No 3 tahun 2004, Perda No 5 tahun 2004, Perda No 1 Tahun 2008, Perda No 3 Tahun 2008, dan Peraturan Walikota No 64 tahun 2011 serta Keputusan Walikota Pontianak No 1096 tahun 2010,” tegas Rachmat Suprayitno usai melakukan razia. Rachmat mengatakan, dalam razia dan pemeriksaan lapangan sebelumnya, di indekos milik Yo Le Song itu tidak memiliki IMB (Izin Mendirikan Bangunan), ditemukan pula minuman tradisional

cap cuan dan bong bekas alat untuk mengonsumsi Narkoba jenis sabu. “Selain itu, yang menjadi dasar petugas melakukan penyegelan, karena dalam razia yang dilaksanakan pada 4 Maret 2015 lalu ditemukan 13 anak bawah umur berpasang-pasangan berada dalam tiga kamar berbeda dan tanpa identitas. Serta dalam razia pada 5 Maret 2015 ditemukan pula pasangan luar nikah dan juga penghuni yang tidak memiliki identitas,” tegas Rachmat. Ketika melakukan penyegelan, Satpol PP berkoordinasi langsung dengan Binmas Polsek Pontianak Kota, Ketua RT 01 dan disaksikan pihak Kelurahan Darat Sekip. Bukan hanya Satpol PP, peringatan keras juga disampaikan Binmas kepada pemilik indekos di Jalan Cendana itu. “Besok betul-betul tidak boleh buka lagi usahanya. Ini suratnya diterima ya, suratnya dua lembar ini,” tegas satu diantara petugas Binmas dari Pontianak Kota. “Iya,” jawab Yo Le Song dengan nada pelan kepada petugas yang menyegel indekos miliknya. (zrn)


Bibir

Mer

Rakyat Kalbar Jumat, 20 Maret 2015

R E T T I W T I D ’ ‘DIJUAL Informasi dan Gosip Selebritis

HESTY ARYATURA

Terjun ke dunia hiburan tidak selalu menyenangkan. Begitulah yang dialami penyanyi dangdut, Hesty Aryatura. Ia pernah menerima SMS ajakan kencan semalam dari seorang pria yang tidak dikenal, karena personal identification number Blackberry Messenger (PIN BBM)-nya tersebar luas di media sosial, Twitter. Awalnya, pelantun lagu Klepek Klepek ini kaget karena di hari yang sama banyak yang meng-add kontak BBM-nya. Merasa heran, akhirnya mojang Bandung itu menerima permintaan teman salah satu kontak. “Pernah di twitter PIN aku disebar, pas aku buka BB, banyak yang invite. Aku kaget, loh kok banyak banget yang invite. Akhirnya aku accept satu,” ujar Hesty. Dari kontak tersebut, ia menanyakan langsung dari mana mendapatkan kontak PIN-nya. Dari pernyataan pria tersebut, ia mendapat kontak dari Twitter. Dalam Twitter tersebut PIN Hesty tersebar atas nama orang lain. “Trus aku tanya, dapat dari mana kontak PIN aku? Dia bilang dari Twitter dan aku minta capture beberapa. Disitu kata-katanya kayak menjual aku gitu. Tapi disitu namanya bukan Hesty, tapi orang lain, PIN-nya emang PIN aku,” katanya. Pengalaman yang tak menyenangkan lainnya, saat seorang pria mengirim SMS memuji kecantikannya. Namun tiba-tiba SMS-nya ngelantur, dan berlanjut ke ajakan kencan semalam. Bahkan pria tersebut merinci secara detail dana yang akan dia beri kepada Hesty, bila ia bersedia menemaninya semalaman. “Pernah ada yang SMS bilang cakep, bisa nggak semalem nemenin. Sampai tarifnya disebutin dan dirinciin semuanya sama orang itu,” ujar Hesty. Lalu apa respon wanita kelahiran Bandung itu? Kata Hesty, dia ogah menanggapi dan langsung menghapus SMS pria hidung belang tersebut. “Nggaklah, ngapain (ditanggapi, red). Langsung aku hapus aja SMS-nya,” katanya. (Jp)

AURA KASIH

Sempat Bengong Penyanyi dan artis Aura Kasih dibuat kaget dengan kemunculan foto dirinya dipeluk mesra penyanyi Glenn Fredly. Ia pun sempat bengong dan salah tingkah saat foto itu ditunjukkan kepadanya. “Emang ada? Masa? Emang muka aku? Masa sih. Ga ada ah,” ujar Aura. Meski tidak menjelaskan secara detil momen tersebut, perempuan berusia 27 tahun tersebut biasa saja digosipkan dengan mantan suami Dewi Sandra itu. “Kalau aku dari dulu sama siapa-siapa saja memang menjalin hubungan baik. Aku sih santai,” katanya. Dalam foto tersebut, Aura tampak dipeluk Glenn dari belakang. Pemilik tembang Jangan Bilang Siapa-Siapa ini terlihat bahagia. Dia pun tersenyum saat kamera membidiknya. “Kalau nggak salah itu sama saudara-saudara. Aduh aku lupa deh apa itu aku ya?” kelit finalis Miss Indonesia 2007 mewakili Provinsi Lampung itu. Dia pun mengaku heran para pewarta bisa mendapatkan foto itu. “Kalian kok bisa saja sih dapatnya,” selorohnya. Meski sudah ada fakta kedekatan keduanya, mojang kelahiran Bandung, Jawa Barat, 23 Februari 1988 tersebut ngotot merahasiakan hubungannya dengan pelantun tembang Januari itu. “Banyak banget yang deket, karena aku memang berteman sama siapa saja,” jelasnya. Hanya saja, Aura mengaku jika memang pria tersebut jodohnya, dia tidak akan mengelak. “Kalau dia yang terbaik buat aku, minta doanya,” tegasnya Berarti Glenn baik? “Ya pokoknya aku gaul dengan orang baik,” tuntasnya. (Jp)

Entertainment

Untuk Informasi Pemasangan Iklan Hubungi: (0561) 721229 atau email: iklanrakyatkalbar@gmail.com

JULIE ESTELLE

Incar k o w o C Mapan Perempuan memiliki banyak kriteria ketika memilih pendamping hidup. Kebanyakan mencari pria mapan. Kriteria ini juga diamini Julie Estelle, artis yang dikenal kerap bergontaganti pacar. “Kayaknya itu menjadi suatu yang general. Mungkin perempuan Indonesia lebih memilih nantinya jadi ibu rumah tangga aja. Jadi sebenarnya nyari pria mapan itu wajar-wajar aja,” ujar Julie. Malahan bintang film Cowok Bikin Pusing dan The Raid 2: Brandal ini bisa merinci seperti apa sosok pria mapan itu. “Mandiri, bisa berkecukupan untuk dirinya sendiri, bisa ikut bantu keluarga juga,” ujar Julie. “Iya dong, saya aja mapan, masa’ nyari pria nggak mapan,” sambung sang adik Cathy Sharon. Soal lain. Kabar mengenai Julie bakal mengikuti jejak Joe Taslim dan Iko Uwais untuk berakting di dunia film internasional bukan isu semata. Julie mengaku ditawari untuk bermain di film Hollywood berjudul Kickboxer. Namun, tawaran tersebut segera ditolaknya. Kenapa? “Memang tawaran itu ada. Tetapi kebetulan saya lagi menyiapkan jadwal film lain, jadi bentrok,” jawab Julie. Dirinya bukan menolak rezeki yang datang. Namun lebih kepada pilihan yang harus diambil. “Kalau rezeki kan nggak akan kemana. Mungkin memang masih belum jodoh saja. Tapi kalau buat saya, saya sedang persiapan film lain,” papar bekas kekasih Ello ini. Padahal, jika Julie jadi bermain di film tersebut, dia akan beradu akting dengan Sasha Mitchell, Clare Kramer, dan Dennis Chan. Film tersebut disiapkan sebagai kelanjutan dari lima seri film Kickboxer di era 1990-an, yang seri pertamanya (1989) dibintangi Jean Claude Van Damme. Rencananya, Julie berperan sebagai Tun, agen rahasia yang mau menangkap dan membunuh Jenny (Clare Kramer). (RM)

Pilihan Hotel, Resto, Café, Spa & Karaoke Tepat


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.