22 Desember 2014

THE LEADER NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,-

Klik! website: www.rkonline.id

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Senin, 22 Desember 2014

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Banyak Polda Dapat Rapor Merah, Polda Kalbar pun Begitu

Tahun Baru, Dicari Juga Kapolri Baru

Lembaga pemerhati Kepolisian Republik Indonesia menggelar diskusi dengan tema Police Outlook 2015, Evaluasi dan Proyeksi Kinerja Polri di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, kemarin. ISTIMEWA

Grasi Eva Bande yang Ajaib

Reserse Disorot, Laporan Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Adalah Hak Publik

JAKARTA-RK. Sebuah lembaga pemerhati Kepolisian Republik Indonesia menggelar diskusi dengan tema Police Outlook 2015, Evaluasi dan Proyeksi Kinerja Polri di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, kemarin.

Dalam paparan akhir tahun dari Independent Police Watch (IPW) itu,

banyak satuan kerja di bawah Kapolri Jenderal Sutarman dianugerahi rapor merah, termasuk Kepolisian Daerah Kalimantan Barat. Karena itu, sangat disarankan kepada Presiden Joko Widodo untuk mencari Kapolri baru.

Paparan Police Outlook 2015 itu, kata Juru bicara IPW Sogi Sasmita,

KAPAL DILEDAKKAN IKANNYA DILELANG

JAKARTA-RK. Pegiat agraria Eva Susanti HanaďŹ Bande menyatakan pembebasan dirinya oleh pemerintah adalah suatu keajaiban. Pasalnya, belum pernah pemerintah memberikan grasi atau pengurangan masa hukuman kepada aktivis.

Kecuali, seperti yang selama ini terjadi, grasi diberikan dalam kasus korupsi maupun narkoba.

Ada hal-hal luar biasa.

Eva Susanti HanaďŹ Bande Memberikan grasi terhadap aktivis agraria ini belum pernah terjadi di Indonesia, jelas Eva dalam jumpa pers di kantor Wahana Lingkungan Hidup (Walhi), Jalan Tegal Parang Utara, Jakarta, Minggu (21/12).

Halaman 7

AMBON-RK. Pemerintah kembali menunjukkan keseriusannya mengamankan perairan Indonesia. Usai menenggelamkan 3 kapal asing berbendera Vietnam di Pulau Anambas, Kepulauan Riau (Kepri) beberapa waktu lalu, kini dua kapal asing lainnya diledakkan, Minggu (21/12).

Halaman 7 Dua kapal berbendera PNG, KIA Century 4 dan KIA Century 7 ditenggelamkan di perairan Ambon, Maluku, Minggu (21/12). FOTO: SETKAB

Penasaran dengan Proses Ganti Rugi JK I

PresidenOposisiRI @farhatabbaslaw Yang punya kekuatan untuk mencuri harta di bumi & laut indonesia hanya mereka yg berkuasa & kroninya. #matiinkoruptor

Siswanto Rusdi @Srusdi Persoalan menjadi poros maritim sebenarnya lebih kepada bagaimana bisa memberikan berbagai insentif/kemudahan kepada pelaku pelayaran.

telah dimatrikulasi dengan evaluasi kinerja satuan kerja. Yang dapat rapor merah selain Polda Kalbar adalah Bareskrim, Intelkam, Irwasum, Korlantas, Polda Sumut, Polda Sulsel, Polda Jawa Tengah, Polda Jawa Barat, Polda Kalimantan Timur, dan Polda Kepri.

Halaman 6

Rp2 Miliar Terlalu Ringan Tak Berikan Efek Jera PONTIANAK-RK. Ternyata masih ada yang penasaran tentang proses ganti rugi kerusakan Jembatan Kapuas (JK) I Kota Pontianak, akibat ditabrak tugboat yang menarik pontoon atau tongkang yang terjadi beberapa waktu lalu.

Anggota DPR RI Komisi III, Erma Suryani Ranik SH kembali mempertanyakan proses ganti rugi dari beberapa perusahaan kepada PT Asria Nurlinda Inti Sejahtera (ANIS), selaku kontraktor yang memperbaiki kerusakan jembatan andalan warga Kota Pontianak dan Kalbar pada umumnya. Ganti rugi yang diberikan perusahaan atau pemilik tugboat dan tongkang yang menabrak tiang Jembatan Kapuas I itu terlalu ringan. Apalagi Kejaksaan Tinggi

Ellen May @pakarsaham Segala sesuatu yang besar membutuhkan proses, dan proses itu dimulai dari 1 langkah kecil yaitu belajar.

Selamat Hari Ibu Setiap insan lahir dari rahim seorang ibu.

Sosok yang mengandung selama sembilan bulan sepuluh hari dan melahirkan kita dengan penuh perjuangan, antara hidup dan mati.

Ibu pulalah yang merawat kita dengan penuh kasih dan sayang hingga tumbuh dewasa. Perannya tidak diragukan lagi dalam kelangsungan hidup umat manusia di muka bumi.

Peran ibu sungguh sangat besar. Bahkan sangat besar, sehingga tidak ada yang mengalahkan peran ibu di muka bumi ini. Sampai-sampai Islam pun mengagungkannya.

Surga di bawah telapak kaki ibu . Jangan harap seseorang akan masuk surga, bila ia durhaka kepada ibunya.

Halaman 7

Halaman 7

Erma Suryani Ranik

Peresmian Gedung SMA di Kota Kinibalu

klik!

www.rakyat-kalbar.com

Lahir di Malaysia, Tapi Tetap Cinta Indonesia NUNUKAN-RK. Lahir di Malaysia, bukan berarti harus menjadi warga negara Jiran. Inilah kesimpulan dari komunikasi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan dengan anak-anak Tenaga Kerja Indonesia/ TKI (sekarang Buruh Migran Indonesia/BMI) di Tawau, Sabah Malaysia menggunakan aplikasi skype, Sabtu (20/12).

Mendikbud berdialog langsung dengan anak-anak BMI dan guru-guru utusan Kemendikbud RI di Tawau,

klik!

Hanya Ibu Ani Saja yang Belum Jadi Wakil Ketua

Ganti rugi JK I Rp2 Miliar terlalu ringan tak berikan efek jera -- Mane nak jera, di hukom jak tadak.

Klik! website: www.rakyat-kalbar.com @Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online HARIAN

Mendikbud Anies Baswedan menyapa anak TKI di Tawau, Sabah Malaysia melalui skype. JPNN

www.rakyat-kalbar.com

Injet-injet Semut

Rakyat Kalbar

Malaysia. E-blusukan menggunakan media sosial ini dilakukan Mendikbud di sela-sela peresmian gedung SMA di Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK), ungkap Kepala Konsulat RI Tawau, Muhammad Soleh kepada Radar Nunukan (Grup JPNN.com), Minggu (21/12).

Dia menjelaskan, jarak antara Halaman 7

Rakyat Kalbar

Susilo Bambang Yudhoyono masih teratas dalam bursa pemilihan ketua umum Partai Demokrat dalam kongres tahun depan. Bahkan, beberapa pihak memastikan bahwa pemilihan kembali SBY akan berlangsung secara Halaman 7

Koran penyebaran TERLUAS di Kalbar, Tersebar di empat belas Kabupaten-Kota

Subur Sembiring

Iklan/ Langganan...

0561 - 768677

n a k a k l a l B B -

Rakyat Kalbar Senin, 22 Desember 2014

2

Syarif Abdullah Alkadrie, SH, MH/Anggota Komisi II DPR RI

Karena Rakyat Menghendaki, Saya Optimis DPR akan Menyetujui Perppu Pilkada SALAH satu penyebab kisruhnya panggung politik di Tanah Air adalah akibat diamandemennya UU MD3 serta disahkannya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota oleh DPR. Tak pelak, pertarungan sengit merebut kursi pimpinan DPR RI beserta pimpinan MPR RI maupun kursi pimpinan alat kelengkapan dewan (AKD) seolah menjadi pemandangan biasa yang kerap mewarnai layer televisi maupun pemberitaan oleh mass media di Tanah Air maupun laur negeri.

Potret buram perpolitikan di Indonesia belakangan terakhir terkesan hanya memperlihatkan pragmatisme politik belaka, ketimbang memperjuangkan beragam aspirasi rakyat.

Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota diteken Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2 Oktober lalu.

Perppu ini mencabut Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota yang sebelumnya lebih dulu disahkan DPR pada 26 September lalu. Melalui mekanisme voting dalam paripurna DPR. Yakni, 153 anggota memilih Pilkada langsung, 226 anggota memilih Pilkada lewat DPRD dan abstain 0.

Dengan jumlah 361 anggota.

Sementara itu, DPR sendiri baru berencana membahas Perppu Pilkada itu pada masa sidang kedua yang akan dibuka pada 5 Januari 2015. Sementara masa sidang pertama telah berakhir pada 15 November 2014, dilanjutkan masa reses.

Saya optimis saat pembahasan Perppu Pilkada pada masa sidang kedua yang akan dibuka pada 5 Januari mendatang, kawan-kawan fraksi di DPR RI akan menyutujui Perppu Pilkada. Apalagi rakyat memang menghendaki bahwa Pilkada Gubernur, Bupati dan Walikota dilakukan secara langsung oleh rakyat dan bukan melalui pemilihan oleh DPRD, tegas anggota Komisi II DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Kalbar, H. Syarif Abdullah Alkadrie, SH, MH, di Pontianak, kemarin.

Meskipun demikian, sambung Syarif Abdullah Alkadrie yang sekaligus menjabat sebagai ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Kalbar tersebut bahwa tentu ada beberapa pasal yang dinilai perlu diubah serta disempurnakan lagi sehingga proses demokratisasi di seantero Indonesia bisa terus berkembang seiring perkembangan zaman.

10 Januari 2015

Hatta Rajasa Demisioner ketum PAN

Hatta Rajasa

JAKARTA-RK. Partai Amanat Nasional (PAN) telah menentukan akan menggelar kongres pada Maret 2015, di Bali. Namun demikian diingatkan bahwa masa tugas Hatta Rajasa memimpin PAN tinggal hitungan hari.

Terhitung tanggal 10 Januari 2015, mantan Menko Perekonomian itu tidak lagi berhak mengatasnamakan dirinya sebagai ketua Umum PAN. Kongres terakhir yang menetapkan HR sebagai ketua dilaksanakan 10 Januari 2010. Jadi HR sudah tidak berhak lagi mengatasnamakan dirinya sebagai Ketum PAN 10 Januari 2015, tegas kader senior PAN DKI Jakarta, Sugiyanto kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu, (21/12) kemarin.

Jika kongres digelar Maret 2015 maka itu berarti masa jabatan Hatta sebagai ketum PAN lebih lama dari yang seharusnya. Dia mengatakan, tidak ada aturan dalam PAN yang menyebut ketua umum, tak terkecuali Hatta Rajasa, bisa memperpanjang masa jabataanya sendiri.

Seharusnya kongres PAN diadakan sebelum batas berakhirnya masa jabatan Hatta, yakni tanggal 10 Januari 2015. Karena waktunya sudah mepet tidak mungkin kongres digelar pada tanggal itu.

Harusnya panitia kongres sudah terbentuk sebelum tanggal tersebut. Setelah itu, panitia kongres yang mengambilalih semua preses politik di PAN, paparnya.

Kongres PAN yang digelar Maret bukti kegagalan Hatta dalam menjalankan amanat kongres sebelumnya, tukasnya. (RMOL)

Berikut petikan wawancara lengkapnya bersama wartawan Rakyak Kalbar, Ari Sandy, kemarin. +Apakah Anda optimis bahwa Perppu Pilkada akan diterima oleh DPR? -Insya Allah, saya optimis bahwa kawan-kawan fraksi di DPR akan menyetujui Perppu Pilkada pada masa sidang kedua yang akan dibuka pada 5 Januari mendatang. Karena itu memang kehendak rakyat, makanya saya optimis. +Bagaimanakah kondisi terkini dari lobi-lobi yang dilakukan oleh para petinggi parpol terkait Perppu Pilkada tersebut?

-Saya kira komunikasi politik yang dibangun oleh para petinggi parpol terkait Perppu Pilkada cukup intensif. Bahkan, pertemuan demi pertemuan digelar guna membahas hal tersebut. Dan Alhamdulilah, Partai Golkar yang sebelumnya sempat menolak Perppu Pilkada tersebut, kini berbalik arah mendukung Perppu tersebut.

Partai Demokrat melalui SBY juga intens membangun komunikasi politik dengan berbagai pimpinan parpol guna menyatukan persepsi terkait Perppu Pilkada. Oleh karena itu, saya optimis DPR akan mendukung Perppu Pilkada. +Menurut Anda apakah Perppu Pilkada itu materinya sudah sempurna atau bahkan ada yang perlu dirubah atau disempurnakan lagi?

-Ya, saya berpendapat bahwa ada beberapa pasal di dalam Perppu Pilkada tersebut, yang menurut hemat saya perlu dirubah. Diantaranya, pada BAB XXIII, Pengisian Wakil Gubernur, Wakil Bupati dan Wakil Walikota.

Pada Pasal 170 (1) Pengisian Wakil Gubernur, Wakil Bupati, dan Wakil Walikota dilaksanakan

paling lambat 1 (satu) bulan setelah pelantikan Gubernur, Bupati, dan Walikota. (2) Masa jabatan Wakil Gubernur, Wakil Bupati, dan Wakil Walikota sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berakhir bersamaan dengan masa jabatan Gubernur, Bupati, dan Walikota. (3) Wakil Gubernur, Wakil Bupati, dan Wakil Walikota sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berasal dari Pegawai Negeri Sipil atau nonpegawai negeri sipil.

Selanjutnya, Pasal 171, (1) Gubernur, Bupati, dan Walikota wajib mengusulkan Calon Wakil Gubernur, Wakil Bupati, dan Wakil Walikota dalam waktu paling lambat 15 (lima belas) hari setelah pelantikan Gubernur, Bupati, dan Walikota.

(2) Wakil Gubernur diangkat oleh Presiden berdasarkan usulan Gubernur melalui Menteri.

Saya berpendapat bahwa Pilkada Langsung itu sebaiknya tidak hanya memilih kepala daerah saja, melainkan satu paket dengan memilih wakil kepada daerah seperti Pilkada Langsung yang sebelumnya telah dilakukan di seluruh Indonesia, lugasnya. +Kenapa Pilkada Langsung harus satu paket dengan pemilihan wakil kepala daerah? Apa pula konsekwensi hukumnya?

-Saya berpendapat, kalau Pilkada Langsung hanya memilih kepala daerahnya saja, sementara nantinya wakil kepala daerah ditentukan oleh kepala daerah yang terpilih, baik Gubernur, Bupati maupun Walikota, maka secara legitimasi politik bahwa sang wakil kepala daerah itu lemah di mata rakyat, beda kalau dia dipilih satu paket dengan kepala daerah dalam Pilkada Langsung. Tentu

+Apakah Anda optimis bahwa fraksi-fraksi di DPR RI nantinya menyetujui usulan perubahan terkait beberapa pasal yang telah Anda paparkan tadi?

-Insya Allah, saya yakin dan percaya bahwa kawan-kawan di DPR mempunyai semangat yang sama untuk terus membangun demokratisasi di Indonesia yang lebih baik lagi di masa mendatang.

Namun dinamika di dalam politik itu tentu ada dan hal tersebut merupakan hal yang biasa. Yang pasti, kita akan terus memperjuangkan beragam aspirasi rakyat. +Anda sempat mengatakan bahwa sejatinya tidak boleh ada faksi-faksi di DPR. Apalagi sampai membuat dua kubu kekuatan politik besar yang sikap politiknya cenderung saling bertentangan? Mengapa hal tersebut bisa terjadi di DPR, yakni faksi Koalisi Merah Putih (KMP dan faksi Koalisi Indonesia Hebat (KIH)?

-Sejatinya memang tidak boleh ada faksi-faksi di DPR RI. Dan sejatinya ketika sudah dilantik menjadi anggota DPR, tentu wakil rakyat tersebut harus langsung bekerja untuk memperjuangkan beragam aspirasi rakyat, bukan malah sebaliknya.

Dan saya berpendapat bahwa munculnya faksi itu lebih dikarenakan ketidakpuasaan dari parpol tertentu dalam menerima hasil pertarungan politik melalui Pemilu Legislatif (Pilegs) maupun Pemilu Presiden (Pilpres) lalu. Sehingga ketidakpuasan politik itulah yang memicu parpol membentuk faksi-faksi di DPR. Saya kira fatsun politik perlu dipelajari kembali sehingga tidak menimbulkan kekisruhan politik di Tanah Air. Karena hal tersebut tentu akan merugikan rakyat dan negara.

REPORTER: ARI SANDY EDITOR: ANDRY

Program Kartu Sakti Tak Setenar Jokowi Ikhwani A Rahim: Banyak Masyarakat Kota Pontianak yang Bingung PONTIANAK-RK. Anggota DPRD Provinsi Kalbar, Ikhwani A Rahim menegaskan, dari hasil reses yang dilakukan selama seminggu kemarin, ternyata banyak masyarakat Kota Pontianak yang mempertanyakan tentang program Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang merupakan program dari pemerintah pusat tersebut.

Bahkan, tidak sedikit masyarakat yang mengaku tidak mengaku ikhwal program yang juga disebut sebagai kartu sakti itu. Apalagi sosialisasi program tersebut belum dilakukan, di seantero Provinsi Kalbar.

Program KIS yang kini mulai digulirkan oleh Pemerintah Pusat sebagai program bantuan sosial bidang kesehatan. Selain itu, kartu program Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) lainnya, seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) juga masih terdengar asing di telinga masyarakat Kalbar.

Legislator PAN DPRD Provinsi Kalbar dari daerah pemilihan (dapil) Kota Pontianak itu menegaskan, program KIS serta kartukartu lainnya yang telah dicanangkan oleh pemerintahan Presiden Jokowi, bahkan sebagian sudah didistribusikan kepada masyarakat, ternyata masih membingungkan masyarakat.

Bahkan, Ikhwani mengaku dirinya saja juga belum mengetahui secara detail tentang mekanisme program bantuan tersebut seperti apa.

Saya juga sempat ditanya masalah kartu-kartu tersebut. Saya tidak menjawab karena saya send-

iri tidak memahami, termasuklah Lurah yang juga sempat ditanyakan mengatakan hal serupa, ucap Ikhwani A Rahim.

Mantan aktivis Mapala Untan ini menilai, ketidaktahuan masyarakat mengenai bantuan pusat tersebut, karena dinilai sosialisasi yang tidak sampai hingga ke kalangan bawah, terlebih bagi masyarakat dengan ekonomi menengah ke bawah.

Kebijakan-kebijakan pemerintah yang baru ini masih sangat-sangat membingungkan kita. Apalagi masyarakat yang ada, tentu sangat memerlukan sosialisasi hingga level paling terbawah, yaitu masyarakat kecil. Supaya program tersebut tidak gagal dan berjalan tepat sasaran, papar Ikhwani.

Tak hanya itu, dari hasil reses yang telah dilaksanakan di dapilnya, UMR juga menjadi permasalahan yang

krusial, karena ketika bahan-bahan pokok naik, namun di lain sisi banyak masyarakat yang menjerit karena upah kerja mereka tidak sejalan naik seperti melejitnya harga bahan pokok.

Tentu harus ada pengkajian ulang oleh pemerintah daerah terkait UMR. Melihat kenaikan BBM ini bukan malah membantu masyarakat, melainkan masih banyak masyarakat tercekik dengan kondisi kenaikan BBM, itu yang tidak sejalan dengan kenaikan upah, ujar Ikhwani A Rahim.

REPORTER: ARI SANDY EDITOR: ANDRY

ruh pengurus PSSI. Kita percayakan kepada mereka (pengurus PSSI), pasti mereka mencari yang terbaik untuk persepakbolaan Indonesia, ujar Moreno Soeprapto, di Jakarta.

Kasihan sama atlet sepakbola yang telah mengharumkan nama bangsa dan negara di level internasional, jika PSSI selalu mendapat gangguan dari pihak luar, timpalnya.

Seperti diketahui, hubungan PSSI dan Kemenpora akhir-akhir ini memanas setelah Menpora menggagas pembentukan Tim Sembilan yang akan bertugas untuk mengawasi kinerja PSSI. Padahal, dalam statuta PSSI, kinerja PSSI hanya dikontrol oleh anggota sah yang tercatat, yakni 777 anggota, bukan elemen lainnya.

Gag asan Menpora membentuk Tim Sembilan itu, mendapat respon dari Ketua Umum PSSI, Djohar AriďŹ n Husin.

Djohar menegaskan, pembentukan Tim Sembilan yang beranggotakan pengamat sepakbola, wartawan dan suporter itu bisa membawa bencana terhadap persepakbolaan Indonesia.

Namun, bukan hanya Djohar AriďŹ n saja yang mempertanyakan pembentukan Tim Sembilan itu. Direktur Lembaga Kajian Olahraga Indonesia (Lemkapoin), Richard Ahmad mengaku, tidak paham maksud dari pembentukan Tim Sembilan oleh Kemenpora.

Menurut Moreno, sah-sah saja jika ada pihak lain yang ingin mengawasi

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak * Pin BB : 7CCFC50B * Hp : 0821 5688 2222 * SMS : 0816 4911 1555

CARA MUDAH PASANG IKLAN Ikhwani A Rahim

Awasi PSSI Harus Sesuai Statuta FIFA JAKARTA-RK. Semua pihak boleh saja mengoreksi PSSI. Tapi urusan pembinaan sepakbola seyogyanya harus tetap diserahkan pada federasi sepak bola tertinggi di Tanah Air tersebut.

Demikian dikatakan anggota Komisi X DPR RI, Moreno Soeprapto.

Menurutnya, jika PSSI yang notabene bertanggungjawab terhadap pembinaan sepakbola usia muda sampai pencapaian prestasi sepakbola di level internasional masih mendapat gangguan atau intervensi dari pihak lain, tentu akan berakibat fatal bagi keberlangsungan atlet sepakbola di Tanah Air. Keberadaan PSSI adalah induknya sepakbola di Tanah Air. Mari kita serahkan sepenuhnya kepada selu-

legitimasinya tinggi di mata rakyat.

Kemudian, apabila kepala daerah berhalangan tetap, maka wakil kepala daerah tidak secara otomotis bisa diangkat menjadi kepala daerah.

Karena terlebih dahulu harus melalui persetujuan dari DPRD serta diusulkan oleh partai politik pengusung. Kondisi ini tentu akan memakan waktu serta menciptakan peluang terjadinya kekosongan kepemimpinan kepala daerah. Hal ini tentu tidak baik dan merugikan rakyat. Oleh karena itu tentu ada beberapa pasal di dalam Perppu Pilkada yang menurut hemat saya perlu dirubah serta disempurnakan lagi.

kinerja PSSI, tetapi kinerjanya harus sesuai dengan statuta PSSI dan FIFA. Bagaimanapun juga, PSSI adalah anggota FIFA yang harus patuh dengan aturan FIFA yang berlaku.

FIFA telah mengisyaratkan, setiap induk organisasi yang menjadi anggotanya tidak boleh mendapat intervensi apapun dalam menjalankan organisasi. Jika tidak, maka siap-siap federasi tertinggi sepakbola di dunia itu menjatuhkan hukuman.

Kalau pembentukannya hanya untuk pengawasan, ada bagusnya juga, saling mengawasi jalannya (organisasi). Tapi, kalau pengawasan itu untuk kepentingan politik dan kepentingan-kepentingan kelompok tertentu, ngapain? lugasnya. (rmol)

Hotline : (0561). 768677 HP. 0852 4541 1544 bisa SMS dan BBM (PIN: 73F2B87C)

SANGKAL PUTUNG Goen-Goen Reflexy

STPT No. 503/01/Yankes - A NPWP. 05.870.850.4-702.000

REHABILITASI, PENGOBATAN PATAH TULANG & TRAPI REFLEKSI Perwakilan Kota Pontianak Jl. Dr. Sutomo Gg. Karya 3 No. 10 Kota Baru Pontianak ( Hp. 0813 4962 6015 )

Adapun Penyakit yang ditangani adalah : - Patah Tulang - Keseleo - Saraf Kejepit - Otot Kejepit - Maag Kronis - Stoke - Asam Urat - Diabitis - Tumor - Mandul - Mion - Beri-Beri - Hernia - Jantung - Sakit Kepala - Vertigo - Sakit Pinggang/Ginjal - Ambien - DLL - Migrin

Pontianak Metro

Rakyat Kalbar

Senin, 22 Desember 2014

DPRD Kota Pontianak akan Pantau Peningkatan PAD 2015

3

Jelang Natal, Toko Ritel Diskon Besar-besaran

Walikota: DAU Meningkat, Pengeluaran Turut Naik

Sutarmidji PONTIANAK -RK. Anggaran yang dialokasikan untuk Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak memang terjadi peningkatan melalui Dana Alokasi Umum (DAU) senilai Rp15 miliar.

Namun peningkatan tersebut tidak sebanding dengan pengeluaran atas kenaikan beberapa lini di Kota

Pontianak.

Yang meningkat itu PAD, kalau DAU memang meningkat, tetapi kalau dihubungkan dengan gaji pegawai menjadi turun. Gaji naik tujuh persen setara Rp39 miliar, DAU naik hanya Rp15 miliar sehingga belanja modal terkeruk di

belanja pegawai akibat kebijakan kenaikan gaji. Kalau sekarang ini belanja langsung berkurang sedikit dari tahun lalu, ya sebabnya itu tadi, ujar Walikota Pontianak, Sutarmidji, Minggu (21/12).

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Pontianak diakui Sutarmidji memang cukup besar dari tahun sebelumnya. Akan tetapi anggaran yang dikucurkan itu turut meningkat atas kenaikan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Belanja pegawai lebih besar ditambah lagi dengan sertifikasi guru, hampir Rp160 miliar atau 12 persen dari APBD. Ini cukup besar, timpalnya.

Walikota yang akrab disapa Midji ini menjelaskan, meskipun DAU meningkat dengan banyaknya alokasi membuat sama saja, bahkan dinilai tidak sebanding dengan pengeluaran. Oleh karena itu, Pemkot Pontianak harus memutar otak supaya tidak mengalami deďŹ cit. Yakni, meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan menekankan dinas-dinas terkait agar masyarakat dan pelaku usaha lebih tertib pada sektor pembayaran pajak.

Kalau PAD meningkat dan lumayan bagus dari sektor pajak tentu pengelolaan aset juga perlu ditingkatkan, tegasnya.

Penerapan pajak untuk meningkatkan PAD, lanjut Midji, yang mana pajaknya tidak dapat diprediksi secara pasti dan sulit ditentukan, yakni pajak sarang walet. Hal ini dikarenakan anjloknya harga walet, yakni dari puluhan juta menjadi jutaan rupiah saja sehingga membuat pengusaha walet mengalami kerugian-kerugian. Jikalau pajak diberikan secara maksimal atas turunnya harga tentu tidak sesuai dengan pendapatan mereka.

Yang menurun adalah pajak sarang walet, realisasi tahun ini hanya beberapa persen saja, karena walet kan sekarang tidak laku lagi, yang dulunya harganya puluhan juta, tetapi sekarang Rp2 juta pun orang tidak ada yang mau beli, paparnya.

Pajak yang menjadi PAD Kota Pontianak, berkaca di 2014 ini, Pemkot Pontianak akan mengejar pajak yang semestinya dan wajib dibayarkan masyarakat serta pengusaha.

Yang mana wajib disetorkan ke pemerintah, namun kurang berjalan efektif sejauh ini. Pemkot Pontianak akan memberlakukan tindakan tegas supaya mendongkrak PAD tersebut.

Kita bisa dongkrak lagi nanti dari retribusi. Yakni, terdiri dari retribusi kebersihan dan pasar. Ini yang belum dan akan ditingkatkan pada tahun depan agar lebih maksimal. Makanya masyarakat Kota Pontianak jangan buang sampah sembarangan biar lebih efesien, karena rencanannya pembiayaan tersebut akan ditanggung bersama, papar Midji.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Firdaus Zar ain menyatakan, pihaknya akan malakukan pembahasan khusus bersama dengan pemkot serta instansi terkait dalam upaya meningkatkan PAD. Semestinya pajak itu meningkat sekitar Rp 250 miliar lagi, karena mungkin ada kendala lain yang dihadapi jajaran atau bidangnya masingmasing. Kita berharap pada tahun 2015 mendatang, pajak dilakukan maksimal dengan melakukan koordinasi kerja sama dengan dinas tekait, karena ini juga untuk masyarakat Kota Pontianak, ujarnya.

Reporter: Gusnadi Editor: Andry

Ilustrasi.

NET

J A K A R T A -RK. Lima hari jelang Natal, toko ritel diskon besar-besaran. Diskonnya tidak hanya 50 persen tapi sampai 70 persen. Cara ini diyakini supaya bisa menarik konsumen baik yang beragama Kristiani maupun Muslim.

Seperti yang terpantau, di Matahari Departement Store, Carefour Lebak Bulus dan Gyant Supemarket. Di empat toko tersebut, pengunjungnya cukup ramai, meski tidak seramai saat Lebaran Idul Fitri.

Lumayan diskonnya besar, jadi bisa ambil buat stok, kata Wiwie, saat belanja, di Gyant Lebak Bulus, Sabtu (20/12 lalu.

Menghadapi Natal ini, Gyant memberikan banyak diskon terutama bahan makanan, seperti minyak goreng, supermie, jeuk, daging, ayam dan lain-lain.

Demikian juga Carefour dan Superindo. Keduanya memberikan special price untuk bahan makanan.

Ini banyak yang beli, dari berbagai kalangan.

Yang beragama Muslim banyak juga, mereka ambil produk-produk diskon, ungkap salah satu karyawan Carefour yang mengaku mengetahui pembeli banyak Muslim dari pakaian hijabnya.

Meski memberikan diskon, Carefour membatasi pembelian maksimal empat biji dalam sehari. Sedangkan Superindo dan Gyant batasannya dua per hari.

Di Matahari juga demikian, diskon 50 plus 20 sangat menarik perhatian konsumen. Tidak hanya pakaian saja, sepatu, tas, sandal diberikan sale besar-besaran.

Mungkin mau cuci gudang kali, makanya dikasi diskon besar-besaran. Tapi sayang ukurannya tidak ada yang cocok, sisanya ukuran kecil dan besar semua.

Jadinya saya ambil yang diskon 20 persen, karena ukurannya masih lengkap, ucap Lulu. (jpnn)

Pembangunan Pontura Jangan Hanya Isapan Jempol Belaka PONTIANAK-RK. Wacana Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak merealisasikan anggaran khusus, di Kecamatan Pontianak Utara senilai Rp50 miliar untuk prioritas pembangunan infrastruktur dan sekolah, diharapkan terealisasi secara baik. Apalagi kondisi pembangunan jalan dan sekolah lebih banyak dilakukan Pemerintah Kota Pontianak di area kota di kecamatan lainnya, ketimbang di Kecamatan Pontianak Utara.

Kalau jalan memang banyak yang sudah layak untuk diperbaiki di wilayah Batu Layang ini, kalau memang ada alokasi dana tersebut, saya pikir ini akan meningkatkan taraf hidup masyarakat kita. Karena kalau memang aksesnya bagus, saya yakin tingkat ekonomi masyarakat turut akan berpengaruh, ujar Lurah Batu Layang, Hendra Feilani, Minggu (21/12).

Menurutnya, sejumlah titik di Kelurahan Batu Layang kondisinya memang sangat memprihatinkan, bahkan sudah selayaknya Pemkot Pontianak memperhatikan wilayah tersebut.

Ini adalah suatu bukti nyata bahwa Pontianak Utara bukanlah seperti yang dinilai sejauh ini. Yakni, dipandang sebelah mata. Karena buktinya Pemkot Pontianak sangat memperhatikan masyarakat, ulasnya.

Selain masalah infrastruktur, sektor pendidikan juga menjadi atensi. Seperti banyaknya sekolah-sekolah berkelas yang dipusatkan di beberapa kecamatan di jantung kota sehingga tidak ber-

lebihan jika periode mendatang Pemkot Pontianak mengalihkan pembangunan tersebut ke Kecamatan Pontianak Utara.

Ini adalah wacana yang sangat baik untuk masyarakat Pontianak Utara, mulai infrastruktur yang akan bagus nantinya, pendidikan baik serta layak yang memang diperlukan oleh masyarakat. Jadi tidak ada alasan lagi sekolah berkualitas hanya berada di pusat kota saja, lugasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Pontianak, Satarudin menyatakan, pihaknya beberapa waktu lalu minta Pemkot Pontianak turut melakukan pemerataan pendidikan, yang sejauh ini hanya dilakukan di kawasan jantung kota saja. Relokasi pembangunan ke wilayah lain tentu harus dilakukan serupa agar pendidikan tidak menumpuk di satu titik saja.

Di pusat kota sudah banyak pendidikan yang berkualitas, seperti yang baru-baru ini SMA 1 Pontianak Selatan yang pembangunannya bernilai miliaran rupiah. Ini tentu sangat berkelas dan bergengsi sekali. Kita juga minta Pontianak Utara diberlakukan hal yang sama untuk pemerataan sektor pendidikan, harapnya.

Selain pemerataan pendidikan, jumlah penduduk di Kota Pontianak, khususnya di seberang Jembatan Kapuas 1 dan Tol Landak, dinilai sudah sangat padat pemukiman. Tidak hanya itu, banyaknya masyarakat yang datang ke pusat kota dengan

SMKN 3 Pontianak

tujuan belajar dan bekerja membuat Kota Pont ianak semakin terasa sumpek serta padat merayap di jalan raya pada saat waktu-waktu sibuk.

Kalau ada pendidikan yang berkualitas di Pontianak Utara, setidaknya mengurangi kemacetan, karena kita ketahui pada jam-jam sibuk kondisi jalan banyak dipadati pelajar dan

orang yang akan pergi bekerja menyeberangi jembatan tol, lugasnya.

Legislator PDI Perjuangan dari daerah pemilihan (dapil) Pontianak Timur ini menegaskan, dirinya minta dewan yang dapilnya di Pontianak Utara supaya memantau sekaligus mengawal permintaan tersebut.

Saya minta dewan yang dap-

ilnya Pontianak Utara supaya mengawalnya. Agar ada pemerataan dan peningkatan kualitas pendidikan di wilayah itu. Tidak hanya sekolahnya saja, pengajarnya juga diminta yang memiliki dedikasi baik dan prioritas memanjukan sekolah serta siswanya, ucap Satarudin.

Menurutnya, anggaran 2015, kini sudah diterima Pemkot

Pontianak dan tinggal hanya menunggu janji-janji untuk realisasi saja. Apakah Rp50 miliar terealisasi dan diserap dengan baik atau tidak atau bahkan terealisasi, namun pelaksanaannya tidak baik sehingga infrastruktur tidak terwujud serta pendidikan layak dan berkualitas baik hanya menjadi isapan jempol saja. (agn)

Kemenag Target Cetak 5 Ribu Doktor hingga 2019

Ilustrasi.

NET

J AKARTA -RK. Kementerian Ag ama (Kemenag) tahun 2015 mulai mengirim 1.000 dosen dari Perguruan Tinggi Keag amaan Islam (PTKI) seluruh Indonesia untuk meraih gelar doctor, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Ini merupakan bagian dari beasiswa program doktor untuk semua dosen.

Dirjen Pendidikan Islam Kemenag, Kamaruddin Amin meng atakan, peng iriman dosen ini dilakukan secara bertahap. Setiap tahun 1.000 dosen sampai mencapai 5.000 dosen untuk waktu lima tahun. Ia mengatakan mereka yang akan mendapatkan beasiswa ini akan mengikuti proses seleksi.

Karenanya, kita akan

melakukan pemetaan terlebih dahulu, di setiap perguruan tinggi terkait kebutuhan doktor untuk bidang apa saja, setelah itu dibuat standarnya, kata Kamaruddin dalam keterangannya pers, Sabtu (20/12) lalu.

Ia memaparkan, set iap PTKI akan didata berapa jumlah dosen dan dosen yang sudah meraih gelar doktor berapa, termasuk ada berapa jurusan di PTKI tersebut sehingga kita mengetahui kebutuhan jumlah doktor.

Menurutnya, beasiswa ini semuanya ditanggung Kemenag. Namun, Kamaruddin belum mengetahui rincian dana yang akan dikeluarkan Kemenag untuk setiap tahunnya untuk 1.000 dok-

tor, baik yang belajar di dalam negeri maupun di luar negeri.

Soal dana ini standarnya sama yang telah ditetapkan Kementerian Keuangan untuk mereka yang belajar di dalam negeri dan juga ada standarnya untuk mereka yang belajar di luar negeri, papar Kamaruddin.

Ia menjelaskan, target dari pengiriman program doktor ini untuk menjadikan PTKI bermutu dan berkualitas dan go international , Pemberian beasiswa doktor berlaku untuk semua bidang studi, baik agama maupun umum. Kita kirim mereka ke berbagai perguruan tinggi kelas dunia termasuk di dalam negeri, timpalnya. (rmol)

Pro Ekbis HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Minggu ke : 3 (kedua) Desember 2014 Jenis Komoditi

D i s tributor (Rp)

Eceran (Rp)

3.500 20.000 50.000 115.000 60.000 125.000 15.500 6.000 5.700 6.600 7.000 7.200

5.000 23.000 60.000 120.000 65.000 135.000 17.600 6.650 5.900 7.000 8.500 8.000 18.000 13.000

DOC Broiler Final Stock Broiler Hidup/Kg Ayam Buras Hidup/Kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Starter/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/Kg Pakan Pedaging Finisher Kulit Sapi Kulit Kambing

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

VALAS

Selasa, 11 Agustus 2014

Mata Uang AUD EUR MYR SAR SGD USD

Jual 11,592.09 16,835.96 3,786.46 3,243.39 9,873.15 12,298.00

Beli 10,644.98 15,464.70 3,746.15 3,210.69 9,063.78 11,298.00 Sumber: Bank Indonesia

KOMODITI SAWIT April 2014

Harga TBS dalam Rupiah Indeks K (%) 91.50 CPO (Rp/Kg) 8,949.85 Inti Sawit (Rp/Kg) 6,211.00 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1,502.15 4 tahun 1,628.61 5 tahun 1,745.85 6 tahun 1,796.28 7 tahun 1,863.14 8 tahun 1,920.35 9 tahun 1,973.87 10-20 tahun 2,041.42 Rata-rata 1,931.45 Naik/Turun Naik Rupiah 70.14 Prosentase 3.77

Equatoriana

Rakyat Kalbar Senin, 22 Desember 2014

Terminal Batu Layang Mirip Kota Mati Penumpang Sepi, Omset Supir Angkutan Umum Merosot PONTIANAK -RK. Supir di Terminal Batu Layang, Pontianak Utara menjerit lantaran sepi akan penumpang, terlebih pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Kondisi itu semakin diperburuk dengan tidak adanya penumpang sehingga mereka banyak menganggur dari pada menarik oplet atau bus di pangkalan.

Sepi, tak ada penumpang, malah tambah parah semenjak kenaikan BBM. Sudahlah harga ongkos naik, penumpang jarang-jarang ada, mau mengadu pada siapa? tampaknya pemerintah sekarang semakin buat sakit orang kecil, keluh Abu, salah seorang supir sekaligus koordinator di Terminal Batu layang kepada Rakyat Kalbar, Minggu (21/12).

Kondisi kosongnya penumpang tak jarang membuat para supir lebih memilih memarkirkan kendaraan

mereka ketimbang beraktivitas seperti biasanya.

Abu menyatakan, seringkali dirinya beserta supir lain hanya memarkirkan kendaraan mereka tanpa ada seorang penumpang pun untuk diangkut.

Pernah sama sekali tidak ada penumpang, seharian kami parkir bus di sini.

Jangankan untuk cari makan, buat setoran saja kami tidak bisa, bebernya.

Abu menilai, pemerintah seakan tidak peduli dengan keberadaan Teminal Batu Layang yang dulunya menjadi terminal kebanggaan puluhan tahun masyarakat Kalbar.

Jangankan untuk kita para supir, untuk perbaikan terminal saja tidak ada.

Teminal ini semacam kota mati, tak ada perhatian sama sekali dari pemerintah.

Saya berharap pemerintah ada perhatian terhadap kita orang kecil, mau cari makan saja susah dengan kerjaan sep-

Rakyat Kalbar Penerbit PT Kapuas Media Utama Press

Jawa Pos National Network/JPNN Kantor Pusat: Gedung Graha Pena Kalbar, lantai 2 & 3 Jalan Supadio (Ayani 2) Km 3,5 Sungai Raya Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Tel. 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: rakyatkalbar.news@yahoo.co.id

REPORTER: GURNADI EDITOR: ANDRY

Pemerintah Bangun 3.097 Kilometer Rel Kereta Api JAKARTA-RK. Dalam waktu lima tahun mendatang, pemerintah berencana untuk membangun 3097,01 kilometer jalur kereta api. Proyek yang diutamakan adalah untuk pembangunan trans Sumatera, trans Kalimantan dan trans Sulawesi. Diperkirakan, proyek infrastruktur ini menyedot dana APBN mencapai Rp 111,1 triliun.

Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Bappenas, Dedy S. Priatna mengatakan, prioritas proyek trans Sumatera adalah Sumatera Barat (Sumbar). Kemudian menyambung ke beberapa wilayah lainnya, seperti Sumatera Selatan, Lampung dan Aceh.

Total trans Sumatera ini 1.377 kilometer. Dana yang diperlukan dalam lima tahun sebesar Rp 41,1 triliun. Tapi tidak termasuk lahan yang disiapkan pemerintah daerah, ujarnya di kantor Bappenas, Jumat (19/12) lalu.

Menurut Dedy, sebetulnya studi terhadap trans Sumaera ini sudah lama selesai. Namun, karena terkendala

dana, maka proyek pun terbengkalai. Sehingga saat ini proyek dalam upaya persiapan peninjauan kembali jalurjalur kereta api yang bakal menyambungkan seluruh Sumatera di sisi timur itu. Review desain ini butuh Rp50 miliar. Seluruh pendanaan diambil dari APBN, ujarnya.

Begitu pula dengan jalur trans Kalimantan sepanjang 713,01 kiYusuf Kalla lometer. Dengan kebutuhan dana mencapai Rp 35 triliun di luar kebutuhan lahan, proyek ini rencananya mulai konstruksi pada 2016 mendatang. Tapi sebetulnya jalur ini cenderung belum siap dibandingkan trans Sumatera. Sebab studinya juga lebih dahulu trans Sumatera, paparnya.

terangnya.

Deddy menjelaskan, pihaknya optimistis beberapa jalur yang telah rampung studi namun gagal dieksekusi tersebut akan terealisasi mulai tahun depan. Ya memang butuh kerja keras.

Karena dananya tidak sedikit. Tapi dengan adanya pengalihan subsidi dan sektor nonproduktif ke produktif sekitar Rp130 triliun, bisa menggenjot pembangunan infrastruktur, timpalnya.

Sementara itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla sebelumnya menuturkan, saat ini pemerintah mengejar target pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen.

Namun, bukan angka yang murah untuk mencapai target tersebut. Setiap tumbuh 1,5 persen, kita butuh investasi setidaknya Rp 700 triliun, ungkapnya. Lantaran itu, beberapa upaya dilancarkan. Misalnya, meningkatkan penerimaan pajak di APBN serta mempermudah akses investor untuk berinvestasi. (jpnn)

Sementara untuk trans Sulawesi, Deddy mengatakan, rel yang akan dibangun selama lima tahun ke depan mencapai 1.007 kilometer. Sekarang yang sedang dibangun adalah jalur Pare-Pare ke Makassar sepanjang 135 kilometer.

Sementara yang akan dikerjakan adalah jalur Manado ke Bitung yang panjangnya 48 kilometer. Perkiraan dananya juga Rp35 triliun, ujarnya.

Satu lagi jalur yang akan dikembangkan adalah trans Papua. Antara lain yang tengah studi adalah jalur Makowari Sorong, Manokwari Nabire dan Nabire Timika Jayapura.

Sekarang masih feasibility study.

Paling cepat mulai konstruksi 2018,

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

HP : 081345479682

Sms Warga

Belum genap sebulan Presiden JokowiJusuf Kalla menjalankan pemerintahan, shock terapi jilid pertama telah diberikan kepada rakyat Indonesia, yaitu kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Sejak Selasa (18/11) pukul 00.00, harga premium naik dari Rp 6.500 menjadi Rp 8.500 per liter, dan solar yang sebelumnya harga per liter Rp 5.500 menjadi Rp 7.500.

Pemerintah berdalih, kebijakan ini ditempuh untuk mengurangi beban belanja subsidi energi pada APBN 2015 yang mencapai Rp 344,7 triliun. Sektor produktif lain menjadi sasaran pengalihan subsidi, diantaranya perbaikan dan pembangunan irigasi. Targetnya dalam dua tahun Indonesia sudah bisa swasembada beras. Selain itu, dialihkan untuk pembangunan pembangkit listrik, pembiayaan program kelautan, dan pembangunan jalan baru sehingga masyarakat lebih produktif. Kenaikan harga juga diimbangi dengan tiga kartu sakti yang lebih dulu diluncurkan. Yaitu Kartu Keluarga Sejahtera, Kartu Indonesia Sehat, dan Kartu Indonesia Pintar.

Keputusan ini menjadi yang pertama dalam sejarah Indonesia, dimana kenaikan harga BBM bersubsidi dilakukan saat harga minyak dunia justru sedang terjun bebas.

Memang indikator perubahan harga BBM ada dua, selain harga minyak dunia juga karena nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Tapi ini tidak relevan, karena selisih harga minyak yang tercantum di APBN-P 2014 dengan harga minyak sekarang di kisaran US$ 74,29 per barel sebesar 30 persen. Sementara di sisi lain, pelemahan nilai tukar rupiah sebesar 5 persen. Jadi kalau di-balance-kan masih ada sisa penurunan 25 persen.

Apalagi kenaikan Rp 2.000 per liter persis dengan desakan Bank Dunia. Padahal, pemerintah seharusnya memberantas mafia migas yang telah banyak merugikan rakyat dan bangsa Indonesia. Pembangunan kilang minyak (refinery) juga penting, karena pemerintah bisa menghemat biaya pengadaan BBM hingga 50 persen dari yang terjadi sekarang.

Tidak perlu terkejut dan galau berkepanjangan. Warga hanya bisa manut terhadap banderol harga BBM yang ditetapkan pemerintah. Efek domino yang ditimbulkan, harga-harga akan naik dan tidak bisa ditekan. Sehingga kita tidak hanya menikmati naiknya harga BBM, tetapi juga barang dan mungkin jasa. Menurut anda?

THE LEADER NEWS REFERENCE

jalankan ketentuan sebagaimana mestinya, di samping juga agar keberadaan bus di terminal dipergunakan oleh masyarakat seperti biasanya, paparnya.

Sementara itu, anggota DPRD Kota Pontianak, Yandi, beberapa waktu lalu menegaskan, Pemerintah Kota Pontianak perlu melakukan inovasi. Salah satunya dengan menghiasi olet maupun angkutan umum lainnya supaya bukan hanya menjadi angkutan umum saja, melainkan juga terdapat wisata di dalamnya.

Untuk kembali menimbulkan minat penumpang, saya pikir ada nilai wisatanya. Jadi orang yang kesehariannya letih akan kerjaan bisa melakukan wisata melalui angkutan umum. Kan juga bisa meningkatkan penghasilan para supir angkutan, sarannya.

erti ini. Sudahlah susah semakin dibuat susah sama pemerintah, cetusnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, kurang perhatian dan kurangnya penumpang di Teminal Batu Layang membuat sejumlah bus-bus berkeliaran di sejumlah titik di kawasan Kota Pontianak untuk menggaet penumpang yang dinilai strategis. Seperti di area Pelabuhan Dwi Kora, Taman Alun Kapuas maupun sejumlah tepat lainnya.

Sementara itu, Lurah Batu Layang, Hendra Feilani menanggapi, keluhan masyarakat yang ada di wilayahnya ini.

Menurutnya, supaya menghidupkan kembali Terminal Batu Layang tentu perlu dilakukan penataan kembali dari dinas terkait, yakni Dinas Perhubungan Kota Pontianak.

Dinasnya agar kembali tertib, tidak ada lagi bus-bus yang berkeliaran di luar teminal. Tegaskan kembali harus

Masalah kita

HARIAN

4

Ungkap Fakta Pejabat Sudah saatnya kita masyarakat Landak membuka mata dan pikiran, untuk mengungkapkan fakta-fakta, bahwa pejabat kita yang selama ini banyak melakukan penyelewengan-penyelewengan dan penyalahgunaan wewenang dalam mengelola anggaran maupun yang lainnya.

Mari kita dorong penegak hukum untuk mengaudit rekening, aset dan kekayaan pejabat-pejabat, itu kalau terbukti ada indikasi Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) agar diproses hukum, kalau tidak kita siapa lagi.

Salam hormat, Stefanus Cungkin Sabhat SPd. 085393474346 17-12-2014

06.08

Jual Negara Berkaitan dengan rencana penjualan Gedung Kementerian BUMN, kebijakan yang selalu menjual aset negara, rakyat Republik Indonesia (RI) merespon agar terlaksana, bahkan kalau mau sekalipun Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) terjual, rakyat akan setuju.

Jika pemerintah dianggap tidak mampu mengurus negara dengan kebijakan lain, biar menjadi sejarah aset negara terjual. Terima kasih pejabat kebijakan. Hati-hati para wakil rakyat dengan kebijakan pemerintah!.

081258383553 18-12-2014

13.26

Heboh dan Gempar

Sumber : inilah.com

Beberapa hari ini Kalbar heboh dan gempar, akan pernyataan Akim yang notebene adalah Kadis Pendidikan di linkungan Pemprov Kalbar. Rasanya tak etis sebagai pejabat yang menaungi ribuan insan pendidik di daerah ini, menyatakan dirinya (Akim) udah capek mau jadi PNS dan pingin jadi Bupati.

Cobalah pakai tata bahasa yang santun dan halus sedikit, biar keinginan/hasrat dan ambisi yang membara itu tidak diartikan masyarakat awam lain. Kalau begitukan nampak benar Akim ini seakan-akan haus kekuasaan, serta tidak puas dengan jabatan yang sekarang diamanahkan kepadanya. Cobalah jadi orang itu tulus dalam pengabdian, jangan serakah. Bravo Rakyat Kalbar, teruslah jadi koran yang independen dan berani karena benar.

Tanggapan

085393474346 18-12-2014

16.41

Harga Tiket Naik Pemerintah mimpi bxxt di siang bolong. Pernyataan harga BBM tahun depan naik bisa, turun pun bisa. Belum ada sejarahnya kalau naik, ndak akan turun. Ini politik dxxl...

085245519512 21-12-2014

10.54

Tolong pak diingatkan travel yang ada di Pontianak, menaikkan harga tiket pesawat seenaknya ke Kuala Namu hampir Rp 2 juta, harga normalnya Rp 1,3 juta ja.

085348654559 20-12-2014

08.56

Harian Rakyat Kalbar dilahirkan 9 Juli 2014, sebagai perubahan dari Harian Equator yang terbit perdana 29 November 1998.

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Zainal Muttaqin. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal, Kiram Akbar, Andry. Sekretaris Redaksi: Miftahul Jannati.

Kontributor: Efrata Denny Saputra (Bandung), David T Marpaung. Pracetak/Layouters: Dennis Marlone (Manajer), Defri, Rizal, Hafiz, Syahrul. Website: Hendra Ramawan, Endar Fernandes, Febriandi Bahroni.

Biro Pontianak: Ari Sandy, Davy, Deska Irnansyafara, Ocsya Ade CP, Gusnadi, Achmad Mundzirin, Achmad Munandar, Abelnus. Kubu Raya: Syamsul Arifin. Mempawah: Alfi Shandy, Jalan Teratai Blok A No 3, Tel. 0561-691326. Singkawang: Mordiadi, Jalan Alianyang (samping Koperasi Sinka), Tel. 0812-5667-3567. Sambas: Muhammad Ridho, Jalan Sukaramai Komplek Didis Permai Blok G/10, Dalam Kaum, Tel. 0852-4569-8977. Bengkayang: Kurnadi, Jalan Tiga Desa Komplek SMP Negeri 3 No 111, Bumi Emas, Tel. 0821-5983-8787. Landak: Antonius, Jalan Jalur 2 (depan Wisma Usaha Jaya Pal 2) Ngabang, Tel. 0813-4529-4139. Sanggau: Kiram Akbar, Jalan Nenas Komplek Dinkes No 40 Tanjung Sekayam, Kapuas, Tel. 0813-5253-3013.

Sekadau: Abdu Syukri, Komplek Terminal Lawang Kuari No 225 (Fotocopy GSI), Tel. 0856-5234-7489. Sintang: Suhardin, Jalan Bintara, Kapuas Kiri Hilir, Tel. 0813-5211-2659. Melawi: Sukartaji, Jalan Juang Nanga Pinoh, Tel. 0568-22069. Kapuas Hulu: Arman Hairiadi, Jalan M Yasin No 3, Tel. 0856-5231-1288. Kayong Utara: Kamiriludin. Ketapang: Jaidi Chandra, Jalan Ketapang-Siduk, Sungai Awan, Tel. 0821-5948-6599.

Komunikasi & Pengembangan Bisnis: Mohamad Qadhafy. Pemasaran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abu Bakar, Darmansyah, Iswandi, Susanto. Expedisi/Distribusi: Ferry Firmansyah (Koord). Keuangan: Nurbani (Manajer).

Umum & Administrasi: Adi Dharma. Pemasaran Iklan: Ahmad Jaiz (Manajer), Biro Jakarta: Jalan Jeruk Purut Al Ma’ruf No 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560, Tel. 021-78840827, Faks. 021-78840828. Tarif Iklan Mili Meter Kolom: Hitam-Putih (Black-White/BW) Rp 25.000, Warna (Full Colour/FC) Rp 35.000. Tarif Iklan Baris: Rp 7.000/baris (min. 2 baris, maks. 10 baris). Rekening: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas, Bank Kalbar, BRI Cabang Pontianak.

Harga Eceran Pontianak-Kubu Raya: Rp 2.500, Langganan: Rp 65.000/bulan (Luar Kota tambah ongkos kirim). Harga Eceran Mempawah-Singkawang-Bengkayang-Sambas: Rp 3.000, Langganan: Rp 70.000/bulan. Harga Eceran Landak-Sanggau-Sekadau-Sintang-Melawi-Kapuas Hulu- Kayong Utara-Ketapang: Rp 3.500, Langganan: Rp 75.000.

Rakyat Kalbar (RK) Online: www.rkonline.Id

Kursi Rakyat Sikap Sarankan Jokowi-JK Pegang Kendali Parpol Pendukung JAKARTA-RK. Dukungan publik terhadap pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla saat ini masih sangat tinggi. Sayangnya, dukungan dari partai politik kepada duet yang dikenal dengan sebutan Jokowi-JK itu justru masih minim.

Menurut CEO Cyrus Network Hasa Nasbi, baik Jokowi maupun JK memang tidak memiliki posisi strategis di satu pun partai politik. Akibatnya, mereka tidak bisa mengendalikan arah kebijakan partai.

Bahkan di parpol yang tergabung KIH (Koalisi Indonesia Hebat, red), di PDIP Megawati yang pegang kendali, di NasDem Surya Paloh. Di Golkar, Misbakhun yang wasekjen jauh lebih berpengaruh dari Pak JK, kata Hasan dalam acara diskusi di Jakarta, Minggu (21/12).

Lagi pula, lanjutnya, dukungan dari KIH tidak bisa diandalkan selamanya. Hasan meyakini jelang pemilu tahun 2019 nanti partai-partai pendukung Jokowi akan lebih disibuklan dengan agenda mereka sendiri.

Jika situasi ini terus dibiarkan, tambah Hasan, dampaknya akan sangat berbahaya bagi kelancaran roda pemerintahan. Sebab, mayoritas anggota DPR saat ini bukan pendukung Jokowi-JK. Kalau tidak dapat support mayoritas di parlemen, dia akan jadi pemerintahan yang terisolasi, punya rencana sendiri saja, paparnya.

Karenanya, Hasan berkesimpulan bahwa Jokowi atau JK perlu menguasai salah satu partai politik.

Menurutnya, langkah tersebut adalah yang terbaik jika Jokowi-JK ingin merealisasikan janji-janji kampanye mereka.

Kalau tidak bisa ini (pemerintah) bisa rentan diobok-obok dan retak. Publik juga bisa jengkel kalau tidak ada agenda pembangunan karena memang Jokowi-JK tidak kuat di parlemen, pungkas Hasan. (jpnn)

Rakyat Kalbar

Senin, 22 Desember 2014

5

Sayap Golkar Suarakan Munaslub Rekonsiliasi

Pengurus Partai Golkar sebelum Munas Bali dan Ancol JAKARTA-RK. Konflik di internal Golkar terus berlarut. Kubu Agung Laksono mengajukan syarat ketat jika dilakukan islah, sementara kubu Aburizal Bakrie menganggap konflik harus diselesaikan lewat meja hijau.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (Depina) Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), Erwin Ricardo Silalahi berpandangan untuk mengatasi konflik tersebut, Gol-

kar harus menggelar Munas Luar Biasa (Munaslub) bernuansa rekonsiliasi.

Munaslub Golkar mesti digelar secepat-cepatnya untuk mengantisipasi dan menyongsong penyelenggaraan Pilkada pada tahun 2015 di lebih dari 200 daerah baik tingkat kabupaten/ kota maupun provinsi, kata Erwin dilansir Rakyat Merdeka Online (Grup JPNN.com), Minggu (21/12).

Apabila Golkar gagal menyatukan

diri kembali, maka sangat mungkin Golkar tidak bisa mengusung caloncalonnya dalam kontestasi Pilkada di seluruh Indonesia, sambung dia.

Bila Munaslub bernuansa rekonsiliasi yang disuarakan organisasi sayap Golkar tersebut jadi digelar, Erwin mengingatkan, Ical tidak lagi maju sebagai calon ketua umum, mengingat sudah terbukti gagal memimpin Golkar. Salah satu kegagalan politik terbesar Ical adalah

saat dirinya gagal menjadi capres, kemudian terpaksa mendukung Prabowo Subianto dari Partai Gerindra.

Memang demikianlah seharusnya fatzun politik berlaku. Karena telah gagal memimpin Golkar, maka dia tidak boleh lagi maju menjadi calon ketua umum pada Munas rekonsiliasi. Apalagi keberadaannya sendiri jelas-jelas sudah menjadi sumber masalah bagi Golkar, tukasnya. (jpnn)

Kader Muhammadiyah Harus Siap Menjadi Pemimpin

Joko Widodo dan Jusuf Kalla

10 Januari 2015, Hatta Demisioner Ketum PAN JAKARTA-RK. Partai Amanat Nasional (PAN) telah menentukan akan menggelar kongres pada Maret 2015 di Bali. Namun demikian diingatkan bahwa masa tugas Hatta Rajasa memimpin PAN tinggal hitungan hari.

Terhitung tanggal 10 Januari 2015 mantan Menkoperekonomian itu tidak lagi berhak mengatasnamakan dirinya sebagai ketua umum PAN. Kongres terakhir yang menetapkan HR sebagai ketua dilaksanakan 10 Januari 2010. Jadi HR sudah tidak berhak lagi mengatasnamakan dirinya sebagai Ketum PAN 10 Januari 2015, kata kader senior PAN DKI Jakarta, Sugiyanto kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (21/12).

Jika kongres digelar Maret 2015 maka itu berarti masa jabatan Hatta sebagai Ketum PAN lebih lama dari yang seharusnya. Dia mengatakan tidak ada aturan dalam PAN yang menyebut ketua umum, tak terkecuali Hatta Rajasa, bisa memperpanjang masa jabatannya sendiri.

Seharusnya kongres PAN diadakan sebelum batas berakhirnya masa jabatan Hatta, yakni tanggal 10 Januari 2015. Karena waktunya sudah mepet tidak mungkin kongres digelar pada tanggal itu.

Harusnya Panitia Kongres sudah terbentuk sebelum tanggal tersebut. Setelah itu, Panitia Kongres yang mengambil alih semua proses politik di PAN, papar dia.

Kongres PAN yang digelar Maret bukti kegagalan Hatta dalam menjalankan amanat kongres sebelumnya, tegas Sugiyanto. (jpnn)

JAKARTA-RK. Rekam jejak perjalanan Muhammadiyah tak diragukan lagi. Organisasi yang dibentuk oleh KH Ahmad Dahlan pada 1912 mempunyai peran yang sangat diperhitungkan, baik dalam bidang pendidikan, sosial dan kesehatan.

Itu dibuktikan dari kiprah Muhammadiyah yang mendirikan sejumlah amal usaha seperti panti sosial, sekolah dari tingkat TK hingga perguruan tinggi dan rumah sakit. Muhammadiyah juga mampu melahirkan tokoh-tokoh bangsa.

Dengan melihat potensi ini maka Muhammadiyah merupakan organisasi besar. Namun, apabila melihat pada konteks kekininian Muhammadiyah dalam bidang politik belum mempunyai peran yang besar yang terlihat dari minimnya kader Muhammadiyah menduduki pospos strategi di dalam pemerintah.

Pada pemerintahan Jokowi-JK belum ada beberapa kader secara struktural yang masuk dalam pemerintah, kata Tokoh Muda Muhammadiyah Muchlas Rowie saat mengisi Latihan Kepemimpinan Nasional yang diselenggarakan oleh DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Minggu (21/12).

Padahal kata dia, Muhammadiyah mempunyai kadar-kader yang berkualitas untuk ikut berkontribusi membangun bangsa. Tapi kita sampai sekarang masih terkungkung dengan doktrin budaya menunggu. Yaitu kita tidak boleh meminta-minta jabatan. Tapi, apabila diberi jabatan kita tidak boleh menolak, jelas praktisi bisnis yang akrab disapa Rowie ini.

Rowie mengimbuhkan padahal dalam konteks politik saat ini kekuasaan itu harus direbut dan

Romy Tawarkan Sekjen ke PPP Djan Faridz JAKARTA-RK. Konflik di tubuh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bagaikan benang kusut. Sampai kini, elit partai berlambang kakbah itu belum bisa menyelesaikan perebutan kekuasaan di dalam partai itu. Kini, ada ide dari PPP kubu Romahurmuziy untuk memasukkan PPP kubu Djan Faridz ke dalam kepengurusan.

Ide itu diungkapkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal PPP versi Romy, Arsul Sani. Menurut Arsul, pihaknya akan mengakomodir permintaan dari kubu Djan Faridz. Kita usahakan untuk Islah. Itu jalan terbaik, ujarnya.

Arsul mengaku, meskipun saat ini dualisme partai itu sudah masuk ke Pengadilan Tata Usah Negara (PTUN), pihaknya yakin bisa diselesaikan.

Penyelesaian konflik berbeda dengan Golkar yang membentuk tim khusus islah, PPP hanya mengutus perwakilan.

Di kubu Djan diwakili oleh Wasekjen Dimyati. Sedangkan PPP versi muktamar Surabaya diketuai oleh Arsul.

Komunikasi terus kami perkuat, ucapnya.

Pria yang dulunya anggota Fraksi PKS itu mengatakan dalam islah, pihaknya mengakui bahwa ada proses take and give. Hal itu dilakukan untuk memperlancar proses penyatuan partai. Salah satu penawaran yakni akan mengakomodir kubu Djan untuk duduk di kepengurusan Romy. Karena politik itu tidak bisa satu tambah satu sama dengan dua. Harus ada penawaran dan penerimaan, terangnya.

CHEF & COOK HELPER ACCOUNTING, Syarat: wanita berpengalaman. utk PT Win One Karaoke Jl Budi Karya Komp Villa Gamma D1-D4 HP. 085249089969

Pendaftaran Diklat Buka Pendaftaran Diklat Otomotif, Study Ilmu Perbengkelan Mobil & Motor di garansi sampai bisa, Hub. Bintasik Telp.(0561) 767508, Hp. 081345708984

BURSA PEMASANGAN IKLAN BARIS Harian

Pijat Tradisional Terima panggilan dan Refleksi khusus Htl.hubungi NAELA. 085387313230.

ALISHA. 082352849311 No sms

Jual Tanah LOWONGAN KAPLING TANAH di Sintang, letak strategis: Uk. 10x20=Rp 35 juta; Uk. 15x20=Rp 50 juta.

Hub=082157629474.

EKO SERVICE

SEDOT WC HUB TELP.

7089235

PERCETAKAN TENDA & SOUVENIR

ADI

Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257 (Jalan Lebar, Dekat RS. Antonius)

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

- Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, Brosur ,dll.

- Menyewakan Tenda/Kursi - Membuat Tenda&Sarung Kursi

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

INFORMASI PEMASANGAN

PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH” Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet / Permadani * Foto & Video Shooting * Pembuatan Tenda

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso Jl. Srikaya No. 17 Pontianak Telp. 7057240, 08164983624 (Dekat Masjid Sirajul Munir)

JUAL MESIN BATA RINGAN/HEBEL, BATU BATA MERAH, GILING BOTOL AQUA, KOMPOS, BATAKO PRESS, MIXER/MOLEN, GILINGAN SAMPAH, PAVLING BLOCK, DAN MACAM-MACAM CETAKAN

Segera Hubungi

(0561)768677 MENERIMA PANGGIL AN

Biro LOWONGAN Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Pinyuh dan Mempawah Hub Mulyadi 08125639448

PIJAT LELAKI SELURUH BADAN HUB: BANG ABU

0813 4806 2271 0856 5085 7244

dan DPC masih tetap satu. Mekanisme pengajuan kepala daerah, dia melanjutkan hanya butuh persetujuan kepengurusan satu tingkat diatasnya.

Misalnya DPC mengajukan calon bupati, tinggal menunggu persetujuan DPW. Jadi tidak masalah. Justru yang menjadi permasalahn yakni pengajuan calon presiden. Arsul mengatakan hal itu tidak berdampak. Sebab, calon presiden baru akan diajukan lima tahun lagi.

Namun, dia menjanjikan islah akan dikebut. Dia memastikan sebelum pilkada serentak bulan Desember 2015, carut-marut itu pada partai bernomor urut sembilan itu akan selesai. Kami pastikan akan secepatnya selesai, ungkapnya. (jpnn)

I K L A N

Hotline (0561). 768677

MENERIMA PESANAN :

TENAGA KERJA, Pria/Wanita, kelola usaha kuliner Ayam Bakar, upah memuaskan. Minat, Hub=082157629474.

Namun, dia mengatakan, jabatan yang ditawarkan bukan jabatan di luar partai. Namun di internal partai.

Seperti wasekjen atau sekjen. Untuk jabatan di luar partai seperti jadi menteri atau dubes itu tidak bisa dilakukan. Karena itu kewenangan pemerintah, paparnya.

Berlarut-larutnya konflik di PPP membuat partai itu terancam tidak bisa ikut pilkada di daerah. Sebab ketika pengajuan calon kepala daerah, kemungkinan besar dua belah pihak akan mengajukan calon yang berbeda.

Alhasil, keduanya dilarang oleh KPU. Menyikapi itu, Arsul mengatakan dualisme di PPP hanya ada di tingkat pusat yakni DPP PPP. Sedangkan kepengurusan di daerah seperti DPW

Informasi Pemasangan

Iklan Baris & Paket Murah DIBUTUHKAN SEGERA

diperjuangkan. Dengan Muham- hanya memunculkan dua nama, madiyah masuk dalam lingkaran dan akhirnya yang terpilih bukan kekuasaan kita bisa dengan mudah kader Muhammadiyah. Padahal kita mempunyai kader-kader terberdakwah, ujarnya.

Agar kader Muhammadiyah bisa baik yang begitu banyak. Sehingga berdiaspora, Rowie juga menyarank- kita tidak mempunyai harga diri, an agar pemuda Muhammadiyah katanya. (jpnn) harus memasarkan dan mendorong kader-kader terbaik kita untuk menjadi pemimpin bangsa. Sehingga ketika bangsa ini memanggil, Muhammadiyah sudah mempersiapkannya.

Saya sangat sedih. Ketika Jokowi meminta menteri kesehatan, M u h a m m a d i y a h Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

http://anugerah-tehnik.com

Merapatkan vagina

Jl. Komyos Sudarso Gg.Jambu Mente No.12 K Depan Hotel Jeruju Pontianak HP. 0857 5018 5523

HP 081257222726

0818 18 2035 0813 9610 3485

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

Untuk Pria dan Wanita

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan Jl. KH. Ahmad Dahlan No.18 Pontianak (Jl. Penjara depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999 CARA MUDAH

KEBUGARAN JOGJA DEWI Jl. KH. Ahmad Dahlan/Jl.Cendana No.201

Melayani : Pijat Tradisional, lulur, steam body, Facial, Totok Wajah, Perut, Payudara dan Organ Kewanitaan, Terapi Telinga, Terkilir, Salah Urat, Baby Spa, yang ditangani Tenagatenaga muda Profesional

Ditangani Pria dan Wanita

AC & FULL Luas Parkir

Bisa di tempat dan Siap Melayani Panggilan

Mami Lilis Telp. 08125568 1866 0561-763137

Di KORAN & WEBSITE

PASANG IKLAN 1. Hubungi kami via Telp/email/sms 2. Siapkan Materi Iklan 3. kirim materi via email/BBM/sms 4. Materi kami Design 5. Pembuatan Form Order 6. Pembayaran Gedung Graha Pena Kalbar 7. Iklan Siap Tayang Jl. Arteri Supadio Km 3,5, KUBURAYA

Hotline : (0561).768677 Email : iklanrakyatkalbar@gmail.com

Sambungan

Rakyat Kalbar Senin, 22 Desember 2014

Tas Hilang di Bandara, Ketemu setelah 20 Tahun

Polisi menghibur seorang wanita yang diduga mengalami depresi terkait tragedi berdarah di Kota Cairns, Negara Bagian Queensland, Australia. Foto: Daily Mail. JPNN

Sang Ibu Tersangka Pembunuhan 7 Anaknya CAIRNS - Polisi Australia bergerak cepat dalam mengusut tragedi berdarah di Kota Cairns, Negara Bagian Queensland, Jumat pagi (19/12).

Kemarin (20/12) aparat menahan ibu dari tujuh korban tewas sekaligus bibi seorang korban tewas lain. Kini perempuan 37 tahun itu menjalani interogasi sambil memulihkan diri di rumah sakit.

Ibu dari beberapa korban dalam insiden ini telah kami amankan. Dia menjadi tersangka tunggal, kata Kepala Detektif Kepolisian Bruno Asnicar.

Dia menambahkan, saat ini tersangka menjalani perawatan kesehatan di Cairns Base Hospital. Sebab, dia menderita beberapa luka tusuk di tubuh bagian atas. Jumat pagi lalu, dia ditemukan tidak sadar di dalam rumah yang berisi delapan mayat bocah.

Asnicar menyatakan, kondisi tersangka mulai membaik. Dia sudah mulai sadar dan stabil, ujarnya.

Kepolisian Queensland, menurut dia, mulai melakukan interogasi awal. Meski masih lemah, tersangka bisa menjawab setiap pertanyaan dengan baik. Tetapi, polisi belum bisa mengorek keterangan dari tersangka tentang luka tusuk yang dia derita, apakah luka itu dia bikin sendiri atau tidak.

Sejauh ini, polisi baru menyita barang bukti berupa pisau dapur yang mereka temukan di rumah pelaku. Para detektif juga berusaha menggali informasi dari para tetangga atau saksi yang mengaku mendengar keributan pada Kamis malam (18/12).

Kabarnya, pelaku terdengar berteriak-teriak sambil menyebutnyebut nama Tuhan.

Kepolisian Queensland merilis keterangan resmi tentang para korban kemarin. Dalam dokumen tertulisnya, polisi menyebut empat korban tewas berjenis kelamin perempuan. Mereka masing-masing berusia 2, 11, 12, dan 14 tahun.

Sementara itu, empat korban tewas yang lain berjenis kelamin laki-laki. Mereka masing-masing berusia lima, enam, delapan, dan sembilan tahun.

Pihak berwajib sengaja merahasiakan nama para korban untuk menghargai adat masyarakat setempat, terang jubir Kepolisian Queensland.

Di Cairns yang sebagian besar penduduknya adalah aborigin, masyarakat menghindari penyebutan nama mayat. Menurut keyakinan mereka, menyebutkan nama orang yang sudah meninggal merupakan sesuatu yang tidak sopan.

Untuk kepentingan penyelidikan, Kepolisian Queensland bekerja sama dengan komunitas Torres Strait Islander. Kabarnya, seluruh korban tewas dan pelaku merupakan bagian dari komunitas tersebut. Tujuh korban, kecuali satu orang di antaranya yang berusia 14 tahun, tercatat sebagai anak pelaku.

Sementara itu, bocah perempuan yang juga tewas di rumah tersebut merupakan keponakan pelaku.

Tragedi yang mengguncang Cairns itu menjalarkan duka ke seantero Australia. Apalagi, seluruh korban dan pelaku adalah keluarga.

Pembunuhan ini terjadi di kawasan yang sangat biasa. Ada banyak orang baik dan anak-anak di wilayah ini. Tragedi ini membuat semua orang shock, papar Asnicar. Tetapi, dia mengimbau seluruh masyarakat tetap tenang. Polisi juga berjanji memberikan perlindungan 24 jam.

Kemarin sebuah monumen sederhana didirikan di sebuah taman yang tidak jauh dari lokasi pembunuhan. Masyarakat setempat bergantian membawa bunga, lilin, atau boneka teddy bear ke lokasi tersebut.

Kami seperti baru saja menjadi korban ledakan bom. Semua orang berduka, kata Pedro Stephen, salah seorang petinggi di Dewan Torres Shire.

Perdana Menteri Tony Abbott pun mengungkapkan dukacita atas tragedi tersebut. Dia meminta polisi mengusut insiden itu dengan serius. Aparat juga harus menginformasikan setiap perkembangan yang terjadi dalam penyelidikan. Dengan demikian, masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi kejadian tetap merasa aman. (jpnn)

6

MARIA Dellos sudah bertahun-tahun tidak percaya kepada maskapai penerbangan saat tasnya hilang 20 tahun silam. Namun, kepercayaannya pulih setelah tas berisi barangbarang yang ketika itu diklaim bernilai USD 600 (Rp 7,5 juta) berhasil ditemukan.

Isinya produk-produk seni bernilai tinggi, kata Dellos.

Dua puluh tahun lalu, Rp 7,5 juta memang sangat bernilai.

Pada masa itu, jumlah segitu bisa digunakan untuk naik haji.

Badan Keamanan Transportasi (TSA) berhasil menemukan tas berikut barang yang masih utuh di Tucson International Airport, tempat hilangnya tas tersebut. Saya sangat berterima kasih kepada TSA yang menghubungi saya dan saya kembali memberikan kepercayaan kepada industri penerbangan, ujarnya.

Juru Bicara TSA Nico Melendez menyatakan, pihaknya belum bisa memastikan bagaimana sebuah tas bisa hilang hingga 20 tahun. (jpnn).

Butuh Kota Layak Huni di Masa Depan

Tahun 2100, Penduduk Dunia 11 Miliar JAKARTA--Penelitian terbaru mengungkapkan pada akhir abad 21, yakni tahun 2100, populasi dunia diperkirakan akan mencapai 11 miliar manusia. Kota-kota di dunia pun akan makin padat penduduknya karena derasnya kaum urban.

Perusahaan minyak dan gas, Shell, memprediksi pada 2050, sekitar tigaperempat dari populasi di dunia yang diperkirakan mencapai 9 miliar akan tinggal di perkotaan.

Dari segi ekonomi ini bisa jadi peluang, tapi sekaligus tantangan yang sangat berat bagi sistem dan sumber daya. Bertambahnya jumlah penduduk yang terus meningkat membuat layanan kota akan semakin tidak efektif, ujar Chief Political Analyst in the Global Business Environment team, Shell International, Cho-Oon Khong, di Jakarta, Kamis (18/12).

Hal ini dikarenakan kota tidak dapat menyediakan fasilitas lay-

anan infrastruktur untuk mewadahi aktivitas masyarakat sehari-hari di kota yang semakin padat. Jadi, ke depan akan makin banyak masyarakat kota yang tidak merasa nyaman lagi untuk tinggal dikota, karena kepadatan penduduk yang membuat ruang kota semakin sempit, kemacetan dan kerusakan lingkungan.

Jika tidak ditangani dengan baik, urbanisasi akan memicu penurunan kualitas hidup, degradasi lingkungan makin tinggi, percepatan emisi gas CO2, masalah sosial dan politik. Kehidupan perkotaan ini tentunya akan membuat kebutuhan air, makanan dan energy meningkat, sambungnya.

Hasil laporan penelitian lingkungan terbaru Shell, New Lenses on Future Cities atau Lensa Baru pada Kota-Kota Masa Depan, Shell menyebut ada enam tipe kota di masa depan jika ditinjau dari energi yang dihabiskan ber-

padu dengan proses urbanisasinya.

Masing-masing adalah sprawling metropolises, prosperous communities, urban powerhouses, developing mega-hubs, underprivileged crowded, dan underdeveloped urban centres.

Karenanya diperlukan optimalisasi penggunaan sumber daya energi yang mengontrol dan mengintegrasi semua infrastruktur serta kegiatan pemeliharaan dan keamanan dipercayakan kepada penduduknya. Dan pemerintah harus mendukung pembangunan sebuah kota layak huni berdasar tingkat persoalan yang ada, jelasnya.

Di masa depan masyarakat kota membutuhkan suatu lingkungan yang layak huni untuk mereka atau disebut Livable City. Livable City menjadi kata kunci dalam perencanaan kota, karena dapat menyelesaikan berbagai masalah kota yang menganggu kenyamanan dengan cara menaik-

kan kualitas hidup masyarakatnya.

Misalnya dengan kemudahan mengakses infrastruktur (transportasi, komunikasi, air, dan sanitasi), makanan, udara bersih, perumahan yang terjangkau, lapangan kerja serta ketersediaan ruang dan taman hijau. Shell sendiri sudah melakukan riset bertahun-tahun dan mendukung terciptanya sebuah kota layak huni bagi penduduknya di masa depan.

Salah satunya dengan menggunakan energi yang lebih eďŹ sien sehingga membantu melestarikan sumber daya dan mengurangi efek gas rumah kaca. Konsumsi energi terbanyak ada di dua jenis kota, metropolitan yang sangat luas seperti Rio de Janeiro dan Tokyo, serta kota yang makmur seperti Dubai. Kotakota itu kepadatannya relatif rendah dan pendapatan per-kapitanya tinggi, biasanya ada di kota di Eropa dan Amerika, paparnya. (jpnn)

Tahun Baru ............................................................................................................................................................dari halaman 1 Selain itu, rapor merah juga dianugerahkan ke Polda Sumatera Barat, Polda Jambi, Polda Bengkulu, Polda Lampung, Polda Kalimantan Tengah, Polda NTT, Polda NTB, Polda Sulawesi Utara, serta Polda Gorontalo. Yang mendapat merah juga adalah Polda Sulawesi Tenggara, Polda Maluku, Polda Maluku Utara, Polda Aceh, Polda Sumatera Selatan, dan Polda Papua.

Adapun variabel ukuran memberikan rapor merah adalah faktor integritas, keteladanan, profesionalisme, kemitraan, urai Sogi, dalam diskusi yang dihadiri pengacara Eggy Sudjana, pengamat kepolisian M. Haris Indra, dan Sekretaris Jendral (Sekjen) Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Hadri Safriadi Cut Ali, Minggu (21/12).

Dalam penilaian IPW, kinerja Korps Bhayangkara pada tahun 2014 sangat tidak memuaskan masyarakat. Reformasi kepolisian sebagai pengayom, pelindung, dan pelayan masyarakat, juga jalan ditempat.

Sogi juga mengatakan, kerja Polri tidak sepadan dengan anggaran yang dialokasikan Rp 44,5 triliun tahun 2014 dan personel berjumlah 420.275. Kinerja Polri masih merah karena integritas, keteladanan, profesionalisme dan kemitraan sangat lemah dan tidak ada kemajuan sama sekali selama tahun 2014, ujarnya, dilansir JPNN. Dengan mendapat rapor merah, Sogi menilai Kapolri Sutarman gagal memimpin lembaga kepolisian.

Presiden harus mengganti Kapolri demi menata kembali institusi kepolisian lebih baik kedepannya, tegas dia.

Dengan mengganti pucuk pimpinan di tubuh kepolisian, menurut Sogi, secara otomatis satuan tingkat kerja yang ada di bawahnya juga akan diganti dengan calon yang lebih segar dan baik. Contohnya, kata dia, beberapa kasus yang membelit kepolisian, yaitu pembukaan rekening milik bandar judi online di Jawa Barat yang melibatkan oknum polisi.

Jadi ini membuktikan ada konspirasi antara aparat dengan pelaku kejahatan, kata dia.

Selain itu, lanjutnya, keteladanan pimpinan Polri hilang sehingga muncul bentrokan di Batam antara oknum kepolisian dan tentara. Dan lebih memprihatinkan lagi, kata dia, adalah kriminalisasi terhadap anggota Kompolnas.

Dengan bukti itu, semua aspek integritas, keteladanan, dan kemitraan antara polisi dan pengawas (kepolisian) tidak berjalan dengan baik, kritik Sogi.

Ternyata, Kompolnas sepaham dengan IPW. Sekjen Kompolnas, Hadri Safriadi Cut Ali, tak menampik kinerja kepolisian belum memuaskan. Kata dia, masih banyak kinerja kepolisian yang dikeluhkan masyarakat terutama di bidang Reserse.

Banyak masyarakat yang mengeluhkan kinerja kepolisian dalam menangani kasus sangat lambat, kata Hadri.

Untuk itu, dia meminta kepada masyarakat untuk melapor ke Kompolnas bila dirugikan oleh aparat kepolisian. Kalau ada masalah lapor ke Kompolnas, nanti kami akan menyurati kepala kepolisian yang dilaporkan untuk menyelesaikan

masalah yang dilaporkan, tegas Hadri.

Hanya saja, Pengacara Eggy Sudjana meminta Kompolnas untuk action dan memberikan pengawasan maksimal kepada aparat kepolisian.

Kompolnas harus mengawasi aparat polisi sehingga tidak terjadi lagi keluhan-keluhan dari masyarakat, kata dia.

Sedangkan, masih dalam diskusi yang sama, Pengamat Harris Indra setuju dengan perubahan kepemimpinan di kepolisian. Sebab, dibutuhkan sosok pemimpin yang tegas termasuk dalam memberantas separatis di wilayah-wilayah rawan.

Jangan sampai kasus Timor-timor kembali terulang, kata dia.

Selain itu, Haris meminta kepada Polri untuk membuat keterbukaan informasi publik. Laporan kan hak publik jadi harus dibuka dan ditangani secara transparan, kata dia.

Apalagi, lanjut Haris, banyak masyarakat yang tidak tahu sampai di mana kasus yang dilaporkannya.

Banyak masyarakat tidak tahu laporannya sampai mana, sehingga cukup membingungkan masyarakat, tandasnya.

DikonďŹ rmasi, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri, Irjen Pol Ronny F Sompie justru menceritakan sejumlah keberhasilan pihaknya.

Pengamanan pemilu Legislatif, Presiden, dan Wapres 2014 membuktikan betapa hebat kepemimpinan Kapolri.

Karena pada 2014, dua Pemilu itu cukup riskan berlangsung, terang Ronny, kemarin.

Menurutnya, sikap humanis polisi menghadapi pelaku teror juga telah ditampilkan selama Kapolri Sutar-

man memimpin dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Selain itu, Ronny mengklaim Polri tidak pernah membela anggota yang salah.

Keterbukaan dan kedekatan dengan media juga ciri khas Kapolri Sutarman selama ini, kata dia sembari menyebut banyak keberhasilan Polri dalam kurun 2014 yang tak diungkit IPW. Sebagai informasi, Jenderal Sutarman sudah berumur 57 tahun.

Mantan Kabareskrim Polri itu lahir di Weru, Sukoharjo, Jawa Tengah 5 Oktober 1957. Dia menjabat Kapolri sejak 25 Oktober 2013, menggantikan Jenderal Pol Timur Pradopo. Sesuai UU, Sutarman baru akan pensiun pada 5 Oktober 2015 mendatang.

Sebelumnya, teka-teki sosok Kapolri baru memang mulai ramai diperbincangkan di penghujung tahun ini. Sosok pengganti Jenderal Sutarman memang sangat penting bagi masa depan Polri dan stabilitas nasional.

Dilansir Rakyat Merdeka Online, beberapa ďŹ gur yang sudah mencuat bakal diusulkan untuk menjadi Kapolri di antaranya Wakapolri Komjen Badrodin Haiti, Kabareskrim Komjen Suhardi Alius, dan Kepala Lemdikpol Komjen Budi Gunawan.

Budi Gunawan selama ini dikenal dekat dengan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Dia sempat menjadi ajudan kala putri Bung Karno tersebut menjadi Presiden RI. Bahkan, Budi Gunawan disebut-sebut ikut menyokong Jokowi saat Pilpres lalu meski hal itu kemudian dibantah.

Re-editing: Mohamad iQbaL

Sambungan

Rakyat Kalbar

Senin, 22 Desember 2014

7

Selamat Hari Ibu ....................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 Sebuah peringatan terhadap peran seorang perempuan dalam keluarganya, baik itu sebagai istri untuk suaminya, ibu untuk anak-anaknya, maupun untuk lingkungan sosialnya.

Peringatan Hari Ibu diawali dari berkumpulnya para pejuang perempuan dari 12 kota di Jawa dan Sumatra. Mereka mengadakan Konggres Perempuan Indonesia I pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta.

Salah satu hasil dari konggres tersebut, membentuk Konggres Perempuan yang kini dikenal sebagai Konggres Wanita Indonesia (Kowani). Kemudian menetapkan 22 Desember sebagai Hari Ibu dalam Konggres Perempuan In-

Walaupun muslimin dan muslimat tersebut rajin beribadah dan berjihad di jalan Allah.

Dari Mu wiyah bin Jahimah asSalami bahwasanya Jahimah pernah datang menemui Nabi Muhammad Saw lalu berkata: Wahai Rasulullah, aku ingin pergi jihad, dan sungguh aku datang kepadamu untuk meminta pendapatmu. Beliau berkata: Apakah engkau masih mempunyai ibu?

Ia menjawab: Ya, masih. Beliau bersabda: Hendaklah engkau tetap berbakti kepadanya, karena sesungguhnya surga itu di bawah kedua kakinya. (HR. an-Nasai, Ahmad dan ath-Thabarani).

Di Indonesia, setiap 22 Desember dirayakan sebagai Hari Ibu.

beberapa negara Eropa dan Timur Tengah, juga ada Hari Perempuan Internasional atau International Women s Day yang diperingati setiap 8 Maret.

Ternyata banyak negara sepakat, bahwa ibu merupakan sosok yang agung.

Tetapi, perayaan Hari Ibu bukanlah seremonial belaka.

Bukan hanya menggelar berbagai kegiatan perlombaan yang diikuti kaum hawa. Memuliakan ibu bukan hanya pada satu hari saat perayaan Hari Ibu. Ibu layak dan sangat pantas dimuliakan setiap hari.

Posisi ibu begitu mulia, sampai-sampai Islam menempatkan ibu sebagai sosok nomor satu

donesia III pada 1938.

Penetapan tersebut disambut Presiden Soekarno yang menetapkan 22 Desember sebagai Hari Ibu melalui Dekrit Presiden Nomor 316 Tahun 1959.

Hingga terus diperingati setiap tahunnya.

Tidak hanya di Indonesia, berbagai negara di belahan dunia ini juga merayakan Hari Ibu. Di Amerika dan lebih dari 75 negara lainnya, seperti Australia, Kanada, Jerman, Italia, Jepang, Belanda, Malaysia, Singapura, Taiwan, dan Hong Kong, Hari Ibu (Mother s Day) dirayakan pada hari Minggu di pekan kedua bulan Mei. Sedangkan dibeberapa di

yang ditaati setelah Allah dan Rasul-Nya. Bahkan di antara manusia, berbuat baik kepada ibu harus lebih besar dari pada yang lainnya.

Dalam Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim disebutkan, ada pemuda yang bertanya kepada Rasulullah, siapakah di antara manusia yang paling berhak untuk dirinya berbuat baik kepadanya?. Rasulullah menjawab, Ibumu . Kemudian siapa? tanyanya lagi. Ibumu, jawab beliau. Kembali orang itu bertanya, Kemudian siapa? Ibumu. Kemudian siapa? tanya orang itu lagi. Kemudian ayahmu, jawab Rasulullah.

Begitu agungnya sosok ibu

hingga Rasulullah menyatakan kepada umatnya untuk berbuat baik kepada ibu sebanyak tiga berbanding satu dengan ayah.

Barulah kepada yang lainnya.

Hari ini, kembali rakyat Indonesia memperingati Hari Ibu. Bagi yang selama ini kurang peduli dengan ibunya, mulailah sekarang memuliakannya. Mumpung, saat ini ibu masih berada di tengah-tengah kita.

Kepada semua ibu di Indonesia, jangan pernah lelah mendidik anak-anakmu. Agar mereka tumbuh berkembang menjadi anak-anak yang berguna bagi masyarakat. Selamat Hari Ibu kepada ibu-ibu seluruh Indonesia. (Arman Hairiadi)

Kapal Diledakkan ....................................................................................................dari halaman 1 Lahir di Malaysia.........................................................dari halaman 1 Dua kapal itu adalah KM Century 4/PNG-051 dan KM Century 7/PNG069. Dua-duanya berbendera Papua New Guinea (PNG) yang terbukti mencuri ikan di perairan Arafura.

Penenggelaman dilakukan awak Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IX Ambon, di perairan Teluk Ambon, sekitar pukul 10.30 Wit, kenarin.

(Penenggelaman kapal) dibakar dengan diledakkan, sama saja seperti yang sebelum-sebelumnya, kata Kadispen Lantamal IX Ambon Mayor Laut Eko Budimansyah, seperti dikutip dari situs resmi Sekretariat Kabinet.

Meski kedua kapal yang ditenggelamkan itu berbendera PNG, namun kapal yang masing-masing mencuri 200 ton dan 43 ton ikan campur itu memiliki awak kapal berkewarganegaraan Thailand dan Kamboja.

KIA Century 4 dinakhodai Thanapom Pamnisti dengan membawa 55 orang Anak Buah Kapal (ABK), masing-masing 28 orang berkebang-

saan Thailand, dan 17 orang berkebangsaan Kamboja. Sementara KIA Century 7 dinakhodari oleh Thong Ma Lapho, dengan membawa 17 ABK berkewarganegaraan Thailand.

Penenggelaman dua kapal pencuri ikan ini disaksikan oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku, Agus Sutoto, Pangarmatim Laksamana Muda TNI Arie H Sembiring, Wakapuspen TNI Laksma FX Agus Susilo, Kadispenal Laksma Mahanan Simorangkir dan juga Danlantamal IX Laksma TNI Aru Sukmono.

Setelah kapalnya ditenggelamkan, 243 ton ikan hasil curian segera dilelang untuk negara. Saat ini 243 ton ikan berbagai jenis itu diamankan di Pelabuhan Perikanan Nasional (PPN) di kawasan Tantui Ambon.

Hasil curian berupa ikan sebanyak 234 ton oleh kapal-kapal ini nanti akan dilelang dan hasilnya disetorkan ke negara, ujar Panglima Komando Armada Timur (Pangkormatim) Laksamana Muda Arie Sembiring kepada wartawan, Minggu (21/12).

Penenggelaman dua kapal tersebut merupakan komitmen Pemerintah Indonesia dan TNI AL untuk menjaga kekayaan laut Indonesia dan kedaulatan negara. Bagi TNI AL, perintah tembak di tempat atau menenggelamkan kapal-kapal asing yang beroperasi secara ilegal di perairan Indonesia, tidak semata untuk menjaga kekayaan laut Indonesia, tapi juga kedaulatan negara, ungkap Arie.

Tindakan tegas yang diambil TNI AL berupa pembakaran dan penenggelaman kapal asing itu sudah sesuai dengan instruksi Presiden Republik Indonesia, meminta agar kapal-kapal asing yang mencuri ikan secara ilegal di perairan Indonesia dapat ditenggelamkan.

Tindakan tegas dilakukan agar ada efek jera kepada kapal-kap a l a s i n g l a i n ny a y a n g i n g i n mencoba-coba mencuri ikan di perairan Indonesia, tegasnya.

Re-editing: Hamka Saptono

Rp2 Miliar...........................................................................................................................dari halaman 1 (Kejati) Kalbar hanya menagih denda Rp2 miliar, itu terlalu ringan dan tidak ada efek jeranya, tegas Erma Suryani Ranik ketika melakukan kunjungan kerja di Kejati Kalbar, Jumat (19/12).

Kemarin pagi saya sudah mengadakan rapat kerja dengan Kepala Kejaksaan Tinggi Kalbar beserta jajarannya. Dan pihak Kejati Kalbar melaporkan mengenai kinerja pengungkapan kasus dan penuntutan di lingkungan Kejaksaan. Salah satu masalah yang dibahas, berkaitan dengan ganti rugi ditabraknya tiang Jembatan Kapuas I, sambung Erma.

Legislator Partai Demokrat itu meminta Kejati Kalbar agar memberikan sanksi yang sesuai terhadap penabrak tiang JK I. Misalnya, ganti rugi itu bisa di atas minimal Rp7 miliar. Hal itu bukan tanpa alasan.

Menurutnya, karena kerugian yang ditimbulkan akibat tertabraknya tiang JK I itu dirasakan masyarakat ramai dilihat dari berbagai sektor.

Jadi, bukan hanya kerugian materil dari kerusakan fisiknya saja.

Coba kita hitung berapa volume kendaraan yang harus memutar arah dari daerah Jembatan Kapuas I ke Jembatan Kapuas II. Setiap hari selama tiga bulan Jembatan Kapuas I ditutup. Belum lagi kita hitung bagaimana kerugian secara ekonomi dan waktu, itu jumlahnya sangat besar, tegas Erma.

Efek jera itu penting. Makanya pelaku yang menabrak tiang JK I mesti diberikan hukuman seberatberatnya. Sehingga ke depannya membuat semua pemilik kapal maupun tongkang lebih berhati-hati lagi melintasi kolong JK I. Mereka harus menggunakan pemandu yang bersertifikat untuk mengarahkan kapalnya.

Apalagi kita (Kalbar, red) banyak mempunyai jembatan. Jadi jangan sampai mereka-mereka ini diberikan hukuman ringan. Kalau dua miliar itu saya rasa untuk biaya menyuntik atau mengecor Jembatan Kapuas I saja, sementara ada kerugian yang jauh lebih besar dan memakan biaya yang lebih besar juga, ujarnya.

Kenapa ganti ruginya hanya Rp2

miliar? Kepala Kejati Kalbar Godang Riadi Siregar dikatakan Erna, hanya menyatakan pihaknya tidak mempunyai kewenangan menentukan berapa besaran angka yang harus ditetapkan untuk biaya ganti rugi.

Angka itu didapatkan dari tim yang mengadakan verifikasi di lapangan. Saya bilang ke Pak Kepala Kejaksaan, bahwa tim itu kemungkinan besar teledor, tidak benar menghitung kerugian dalam bentuk fisik.

Kan non fisiknya banyak. Itu yang harus diperhatikan, sindirnya.

Legislator pemilihan daerah Kalbar ini meminta insan pers terus menerus mengawal proses ganti rugi kerusakan JK I yang hingga saat ini masih misterius. Menurutnya, ini menyangkut kepentingan publik. Kalau kita tidak terus menerus menyiarkan, menyampaikan betapa pentingnya menghukum para pelaku, maka tidak ada efek jeranya. Pelaku itu bukan hanya para nakhoda kapal, tapi pemilik kapal, kata Erma.

Laporan: Ocsya Ade CP Editor: Hamka Saptono

BOOM

IDACHI SPORTS Kini Semakin

MUDAH

0%

SALE

50

Dengan CICILAN 3,6 & 12 BULAN PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

+ Cashback

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345, Pontianak ELEKTRIK BIKE FS

988

TREADMIL MOTORIZED IDC 638M+ ( 4 FUNGSI) USB,MP3,BLUE TOOTH NEW

(NEW) GARANSI 8.250

FS 243+MP3 (4 FUNGSI) NEW TREADMIL MOTORIZED

15.850

18.950

Hanya

Hanya

Ribu

7.588 Ribu

FS 23556 RECUMBENT BIKE(NEW) (NEW) ELLIPTICAL BIKE

FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI)

Hanya

5.988 Ribu

17 DES S/D 23 DES 2014 FS 4110 3M +INCLINE (3 FUNGSI) TREADMIL MOTORIZED

23.750 Hanya

8.988 Ribu

TREADMIL MOTORIZED FS 148 + INCLINE

8.950

23.250

Hanya

Hanya

3.388 RB

9.588 Ribu

9.750 Hanya

+0%

disc upetor s e n P

AIR WALKER 6.850 Hanya

2.388 Ribu

3.888 Ribu

FS 1330 D (NEW) TREADMIL Manual

FS 802 NEW ORBITRACK 9.250

5.950

Hanya

Hanya

4.288 Ribu

2.688 Ribu

FS 662 (NEW) PLATINUM BIKE

FS 917 N

6.250 Hanya

2.588 Ribu

4.950 Hanya

1.888 Ribu QUALITY & PRICE GUARANTEE & SERVICE SPAREPART & DELIVERY EASY TO ORDER & PAYMENT

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

SMS 087818322288 TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

(NEW) EXBIKE

Tawau-Kota Kinabalu sekitar 11 jam perjalanan darat.

Demi efisiensi waktu, Mendikbud meminta agar kehadirannya di Malaysia dapat digunakan untuk berinteraksi dengan anak-anak BMI di Tawau. Meski berlangsung singkat, dikatakan Soleh, Mendikbud menyampaikan pesan kepada guru-guru yang mengajar di Community Learning Center (CLC) menjadi jembatan bagi anakanak BMI, mengenal dan mencintai tanah air mereka, meski lahir di perantauan.

Selain itu, guru-guru yang mendedikasikan diri lewat CLC maupun Humana, diminta mengajak seluruh anak didik mereka memiliki cita-cita yang tinggi dan berusaha meraihnya.

Ini beberapa pesan yang disampaikan langsung oleh Mendikbud saat teleconference dengan kalangan guru, ujar Soleh.

Layanan pendidikan anakanak BMI melalui CLC dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Malaysia yang bekerjasama dengan Pemerintah RI, dipandang penting untuk memenuhi hak-hak anak BMI mendapatkan pendidikan yang layak di Malaysia.

Harapannya, anak-anak BMI tersebut dapat kembali ke tanah air satu hari nanti, kemudian secara bersama-sama ikut andil dalam membangun bangsa. Dalam kesempatan itu pula, lanjut Soleh, Mendikbud menyampaikan rencana pembangu-

nan SMA terpadu di Pulau Sebatik atau Nunukan. Rencana tersebut untuk menjamin keberlanjutan pendidikan anak-anak BMI. SMA terpadu dan perluasan akses beasiswa bagi anak-anak BMI ini, merupakan bentuk tanggungjawab pemerintah dalam memenuhi hak-hak pendidikan setiap anak, tegasnya.

Skype-an Mendikbud dengan anak-anak BMI dan guru-guru Indonesia berlangsung di CLC Lading Sime Derby-Merotai Kecil.

Teleconference dipandu langsung oleh Kepala Konsulat RI Tawau, Muhammad Soleh.

Re-editing: Hamka Saptono Editor: Hamka Saptono

Hanya Ibu ............................................................................dari halaman 1 aklamasi.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum I Silaturahmi Nasional Demokrat, Subur Sembiring mengatakan, kecenderungan Demokrat menjadi partai keluarga semakin kuat.

Kita kembalikan ke citacita pendiri yakni partai yang bebas korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), katanya kepada Rakyat Merdeka Online, Minggu (21/12).

Subur menyayangkan, mayoritas jabatan tinggi Demokrat seperti sekjen dan bendahara umum didominasi keluarga SBY dan yang memiliki hubungan

famili dengan mantan presiden itu. Ini bukan partai keluarga atau partai Cikeas.

Hanya ibu Ani saja yang belum menjadi wakil ketua umum. Partai jangan tersandera kepentingan golongan Cikeas saja, jelas pendiri juga deklarator Partai Demokrat tersebut.

Menurut Subur, turunnya perolehan suara Demokrat pada Pemilu 2014 lalu dapat dikatakan sangat drastis. Hal ini dinilai menjadi salah satu penyebab dari meningkatnya ketidakpercayaan diri di internal partai, sehingga Demokrat butuh sosok baru yang bisa menstimulus kem-

bali semangat.

SBY saja presiden gagal dan hanya meraup suara 10 persen apalagi bukan presiden. Jadi, kita mengingatkan SBY untuk komitmen tidak mencalonkan kembali, bebernya.

Selain itu, dinasti Cikeas juga dipastikan bakal merusak iklim demokratis di tubuh Demokrat dengan terusterusan menjagokan SBY. Hanya di Partai Demokrat yang ketua dan sekjennya bapak dan anak. Bisa masuk Guinness Book of Record nih, tegas Subur.

Re-editing: Mohamad iQbaL

Grasi Eva ................................................................................dari halaman 1 Imbuh dia, dinukil dari Rakyat Merdeka Online, Ini keajaiban, aktivis agraria isunya lokal makanya keajaiban .

Menurut Eva, sejak ditangkap pada Mei 2014, dirinya menolak proses persidangan yang dianggap tidak adil karena yang dilakukannya bersama ratusan petani adalah menolak pencaplokan lahan petani untuk kebun kelapa sawit di Luwuk Sulawesi Tengah.

Penolakan itu dilakukan Eva dan kawan-kawannya dengan aksi mogok makan didalam penjara. Eva divonis PN Luwuk selama 4 tahun penjara karena dakwaan melanggar pasal 160 KUHP. Namun, hingga masa penahanannya habis, pengadilan belum juga memutuskan vonis. Karena itu, dia juga mengupayakan pencarian keadilan melalui jalur kasasi.

Ketika grasi ini sampai ke saya ada bahagia di saat-saat keajaiban di tengah upaya panjang yang dilakukan.

Itu tidak serta merta untuk menerima mengajukan grasi. Saya sampaikan apa yang saya lakukan di dalam sini mencerminkan aktivitas kawan-kawan saya, jelas Eva. Dalam permohonan pengajuan grasi kepada Presiden Joko Widodo, Eva juga meminta dua rekannya sesama pegiat agraria yang kini masih mendekam di penjara turut diperhatikan. Terlebih, masih banyak pegiat agraria di seluruh Indonesia yang mendapat diskriminasi hukum oleh pemerintah.

Saya harap setelah ini ada langkah lagi untuk membebaskan teman-teman kami, masih ada 140 lebih aktivis agraria di penjara, demikian Eva. Di tempat sama, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengapresiasi grasi yang diberikan Presiden Jokowi kepada Eva Bande, pegiat pembela petani di Sulawesi Tengah.

Kami harap Jokowi bisa memberikan grasi tidak hanya kepada Eva tapi yang lainnya, kata komisioner

Komnas HAM, Siti Noor Laila.

Menurutnya, pemerintah masih diskriminatif kepada para pembela hak petani dalam konflik agraria yang terjadi. Namun, sektor swasta yang melakukan pelanggaran seperti menyerobot tanah petani tidak ada penegakan hukum apapun. Hal ini terjadi di hampir seluruh Indonesia, sebagaimana yang dialami Eva. Kalau kita lihat polanya swasta selalu dapat privilage dari aparat kepolisian, sehingga proses penegakan hukum tidak berjalan, jelas Siti.

Karena itu, Komnas HAM meminta agar pemerintahan Jokowi dapat menyelesaikan konflik agraria yang terjadi.

Termasuk melindungi para pegiat pembela hak atas tanah. Apalagi, belakangan ini, pihak kepolisian semakin masif dalam menindak konflik agraria.

Ini harus segera diatasi oleh Jokowi, karena human right devender adalah kelompok pembantu negara untuk melakukan proses pemajuan dan penegakan HAM, tegas Siti.

Eva Bande ditangkap pada 15 Mei 2014 lalu di Yogyakarta. Atas desakan aktivis dan para pegiat HAM, Eva dipindahkan dari Lapas kelas IIB Luwuk ke Lapas Petobo Palu pada 28 November. Eva akhirnya dibebaskan setelah grasi untuknya ditandatangani Presiden Jokowi pada 19 Desember lalu.

Diketahui, selama ini, pemerintah lebih mengutamakan pengampunan hukuman kepada koruptor dan bandar narkoba. Pada 2004, terpidana kasus korupsi yakni mantan bupati Kutai Kartanegara Syaukani Hasan Rais menerima grasi.

Pada 2012, grasi diberikan kepada terpidana kasus

Re-editing: Mohamad iQbaL

KEHILANGAN

KEHILANGAN

BPKB Mitsubishi Kuda KB 8899 BS NS: 4G18-940453 NK: VA1WJR-000093 A/N: BERNADETTA OEVAANG OERAY BPKB tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

STNK Sepmot KB 4068 DQ NR : MH31570037K291645 NM : 1S7291419 A/N: YUHENDI VRATAMA STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

narkoba internasional Deni Setia Maharwan, Muhammad Majid, Melika Franola, warga negara Jerman Peter Achim Franz Groodmann, dan warga negara Australia Schapelle Corby. Baru-baru ini, pemerintah juga memberikan pembebasan bersyarat terhadap Pollycarpus Budihari Priyanto, terpidana kasus pembunuhan aktivis HAM Munir Said Thalib.

Politisi PDIP, Rieke Diah Pitaloka, pun tak ketinggalan angkat bicara. Kata dia, PDI Perjuangan mendukung upaya-upaya pembelahan hak rakyat atas tanah.

19 Desember adalah Hari Bela Negara. Kita dukung agar pemerintah tidak kriminalisasi, pemenuhan hakhak rakyat dalam negara sebuah bentuk bela negara, termasuk hak rakyat atas tanah, ujar Rieke.

Menurutnya, PDIP bakal terus mengawal dan mendukung pemerintah dalam menyelesaikan konflik agraria yang selama ini terjadi.

Selain itu juga memperjuangkan pembebasan 140 pegiat agraria yang kini masih menjadi tahanan karena diskriminasi hukum.

Langkah dibebaskan Eva Bande yang berusaha mempertahankan tanahnya dihadapi oleh sekian kompi, batalyon. Siapa yang bela negara sebenarnya, jelas Rieke.

PDIP juga mendorong adanya rekonsiliasi atas setiap konflik agraria yang terjadi. Agar, ketahuan jelas siapa yang menjadi korban dan siapa pelaku sesungguhnya.

Oleh karena itu, jangan harap ada rekonsiliasi jika negara tidak memutuskan siapa korban siapa pelaku, tegas Rieke yang juga anggota Komisi IX DPR.

Model Panas Siap Jadi Sopir Reus

SPORT

Masalah ketiadaan SIM yang berujung denda yang tengah mendera Marco Reus rupanya membuat banyak pihak menaruh simpati.

Ternyata hukuman ini membuat banyak wanita yang simpati dan menawarkan dirinya untuk menjadi supir pribadi Reus!

Marco, datanglah ke mobilku! Ok, mobilku mungkin tak seperti mobilmu, tapi aku bisa mengemudi, dan kamu tak perlu mengkhawatirkan polisi lagi. (*)

Rakyat Kalbar Senin, 22 Desember 2014

AS ROMA 0:0 AC MILAN

Satu Kartu Merah MEMILIKI keuntungan dengan diusirnya Pablo Armero sejak menit 70, AS Roma hanya mampu bermain imbang tanpa gol kala menjamu AC Milan di Olimpico, Minggu (21/12) dini hari.

Tampil dengan kekuatan terbaiknya, Giallorossi justru lebih banyak tertekan di awal-awal laga.

Sayangnya peluang yang dimiliki Keisuke Honda masih gagal membuahkan hasil.

Roma memiliki peluang emas untuk mengubah papan skor di menit 30 kala Gervinho sukses mengelabui bek tim tamu dan memiliki kesemopatan untuk menembak.

Namun Diego Lopez dengan cepat mengamankan si kulit bundar.

Di menit 36, ganti Rossoneri yang mendapat peluang. Tendangan keras Philippe Mexes dari luar kotak penalti masih mampu ditepis Morgan De Sanctis. Hingga babak pertama usai skor 0-0 tetap bertahan.

Kembali dari kamar ganti, Filippo Inzaghi menginstruksikan anak asuhnya untuk tetap konsisten menekan pertahanan tuan rumah ketika mendapat bola, sementara Roma lebih mendominasi penguasaan bola.

Milan harus bermain dengan 10 orang setelah Pablo Armero mendapatkan kartu kuning kedua usai kedapatan memegang bola ketika berduel dengan Seydou Keita.

Wasit Nicola Rizzoli pun langsung mengusir pemain Kolombia itu keluar lapangan.

Memiliki keuntungan jumlah pemain, anak asuh Rudi Garcia langsung terus-menerus mengurung pertahanan Milan. Bertubi-tubi peluang yang mereka dapatkan tetap tak mampu mengubah papan skor.

Di masa injury, sebuah kerja sama apik yang dilakukan Roma membuat Gervinho mampu merangsek ke kotak penalti lawan. Sayang sontekannya dari jarak dekat masih mampu digagalkan Diego Lopez.

Skor imbang 0-0 pun menjadi hasil akhir laga ini.

Dengan hasil ini, Roma gagal menjaga jarak dengan Juventus dan kini keduanya dipisahkan oleh tiga poin, sementara Milan tetap berada di peringkat ketujuh dengan poin 25. (*)

REAL MADRID 2:0 SAN LORENZO

Juara Dunia

Real Madrid menutup akhir tahun dengan manis setelah menahbiskan dirinya sebagai raja dunia 2014. El Real mempecundangi San Lorenzo 2-0 di partai ďŹ nal Piala Dunia Antarklub 2014, Minggu (21/12) dini hari.

Dalam laga yang digelar di Le Grand Stade de Marrakech, Maroko tersebut, El Real memenangi pertarungan berkat gol-gol yang disumbang Sergio Ramos dan Gareth Bale.

Sejak menit-menit awal laga, Cristiano Ronaldo cs tak pernah berhenti melakukan teror

Gol Perdana

SUAREZ LUIS Suarez akhirnya mampu mencetak gol pertamanya di La Liga ketika Barcelona mengandaskan Cordoba 5-0. Apa tanggapan pemain asal Uruguay tersebut?

Menjamu Cordoba di Camp Nou, Sabtu (20/12), empat gol Barcelona lainnya dicetak Pedro Rodriguez, Gerard Pique dan Lionel Messi (2).

Barcelona memastikan diri menutup tahun 2014 di peringkat dua dengan 38 poin.

Selain kemenangan telak, gol yang dicetak Suarez menjadi perbincangan, karena itu adalah gol pertamanya di ajang La Liga sejak pindah dari Liverpool di awal musim ini. Pemain berusia 27 tahun itu mengaku senang, tapi yang terpenting adalah tiga poin.

Saya senang akhirnya bisa memecah kebuntuan, tapi lebih penting adalah tim mendapat tiga poin. Kini kami butuh istirahat dan mulai berpikir pertandingan selanjutnya, ujarnya.

Saya tahu saya penyerang dan harus mencetak gol, tapi saya yakin dengan bantuan rekan setim, gol akan datang. Saya tak terobsesi dengan itu karena saya membantu tim meraih hasil bagus. Tentu saja mencetak gol penting, tapi saya tak panik, tutupnya. (*)

di sepertiga area permainan lawan, sayang belum mampu menaklukkan kiper San Lorenzo, Sebastian Torrico.

Setelah sekian lama, Los Blancos akhirnya mampu memecah kebuntuan di menit 37 lewat sundulan Ramos memanfaatkan sepak pojok Toni Kroos. Gol ini sekaligus mengulangi laga semiďŹ nal kontra Cruz Azul di mana kala itu Ramos juga mencetak gol pembuka.

Real Madrid harus mengalami kerugian mendekati akhir babak pertama setelah bek kiri

BARCELONA 5:0 CORDOBA

Marcelo mengalami cedera dan tempatnya harus digantikan Fabio Coentrao.

Meski terus menerus menekan pertahanan San Lorenzo, namun hingga peluit tanda turun minum dibunyikan, skor 1-0 tetap tak berubah.

Kembali dari kamar ganti, pasukan Carlo Ancelotti tetap tak mengendurkan serangan mereka, hasilnya langsung didapat di menit 51 kala Bale sukses menggandakan keunggulan.

Mendapat bola manis hasil umpan Isco, Bale yang berdiri tak terkawal di kotak penalti

lawan langsung melakukan tembakan. Meski sempat mengenai kaki Torrico, namun bola tetap meluncur ke gawang San Lorenzo. 2-0 untuk keunggulan Los Merengues.

Berbanding terbalik dengan Real Madrid, San Lorenzo hanya sesekali mampu keluar dari tekanan dan melakukan serangan balik. Peluang untuk memperkecil kedudukan yang dimiliki Enzo Kalinski di menit 54 masih melambung di atas mistar gawang Iker Casillas.

Di menit 64, serangan balik

yang dilakukan Real Madrid hampir membuahkan hasil jika saja crossing Bale tidak hanya menerpa mistar gawang Torrico.

Di menit-menit akhir laga, San Lorenzo terlihat sedikit lebih mendominasi penguasaan bola, namun efektivitas serangan mereka masih jauh dari kata apik.

Hingga peluit panjang berbunyi skor 2-0 tetap tak bertahan sekaligus membuat Real Madrid merengkuh gelar Piala Dunia Antarklub 2014 ini. (*)

ASTON VILLA 1:1 MANCHESTER UNITED

Sang Meneer Frustasi RENTETAN enam kemenangan beruntun Manchester United terhenti setelah diimbangi Aston Villa. Pelatih MU, Louis van Gaal, mengaku frustrasi karena hasil imbang tersebut.

Menghadapi Aston Villa di Villa Park, Sabtu (20/12), MU sempat tertinggal berkat gol Cristian Benteke. Di babak kedua, Setan Merah menyamakan skor melalui Radamel Falcao.

Tim tuan rumah harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke65 setelah wasit memberikan kartu merah kepada Gabriel Agbonlahor karena dinilai menendang kaki Ashley Young.

Meski unggul jumlah pemain, Manchester Merah gagal meman-

faatkannya dengan meraih tiga poin.

Sangat frustrasi. Saya pikir kami melepaskan dua poin berharga. Kami memulai laga kurang baik. Oleh sebab itu, mereka bisa mencetak gol, ujar Van Gaal.

Kami menguasai bola dengan baik di babak pertama, tapi tidak bisa berbuat apa-apa dengan penguasaan tersebut. Di babak kedua, penampilan kami lebih baik, tapi tidak seefektif seperti biasanya.

Tapi itulah sepak bola, terkadang Anda tak bisa memaksakannya, tambahnya.

Kontroversi mewarnai pertandingan ini setelah wasit memberikan kartu merah kepada Agbonlahor. Kubu Aston Vila menilai kartu merah tersebut tak pantas karena perebutan

bola dalam keadaan 50-50.

Saya tak bisa menilai kartu merah tersebut, saya tak melihatnya dengan jelas. Saya melihat tekelnya dan saya pikir itu tekel yang normal. Tiba-tiba wasit mengeluarkan kartu merah, pungkas pelatih berusia 63 tahun itu. (*)

Kiper Real Madrid Iker Casillas merasa sangat bahagia karena bisa menca-

pai 700 penampilan bersama Los Blancos selama berkarir di dunia sepakbola. Pemain berusia 33 tahun tersebut mencatatkan rekor fantastis itu tepat di laga ďŹ nal Piala Dunia Antar Klub 2014 di Maroko.

Pencapaian Casillas itu menjadi lebih spesial lantaran timnya berhasil menjadi juara pada turnamen tersebut. Madrid mengalahkan San Lorenzo 2-0 di partai ďŹ nal melalui gol yang dicetak Sergio Ramos dan Gareth Bale.

Ini sudah menjadi tahun yang sangat positif, sangat bagus di level pribadi dan profesional.

Saya benar-benar bahagia telah membuat penampilan ke-700 saya pada hari yang indah ketika kami memenangkan Piala Dunia Antar Klub, ungkap Casillas di situs resmi klub.

Casillas menjadi pemain ketiga Madrid dalam 102 tahun yang meraih rekor tersebut setelah sebelumnya Raul Gonzalez dan Manuel Sanchis melakukannya.

Casillas kini resmi menjadi satusatunya pemain dalam sejarah sepakbola dunia yang sudah memenangkan semua gelar: La Liga, Copa del Rey, Liga Champions, Piala Super Spanyol, Piala Eropa, Piala Interkontinental, Piala Dunia Antarklub, dan Piala Dunia.(*)

Rakyat Kalbar Senin, 22 Desember 2014

Langganan : 0561768677 (Hunting)/081254660990 (Davy)

Kantor DPRD Diduga Jadi Tempat Transaksi Narkoba

Ilustrasi. Net

PALANGKA RAYA-RK. Kabar negatif terus menerpa DPRD Kabupaten Kapuas. Setelah kasus suap melalui operasi tangkap tangan yang dilakukan jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Kalteng, kini muncul lagi kasus baru.

Polda Kalteng secara maraton melakukan pengembangan dugaan penyalahgunaan Narkoba yang melilit tersangka dugaan suap anggota DPRD Kapuas, Edy Fahriansyah (EF). Bermodal nyanyian , pihak kepolisian bergerak cepat mengusut orang-orang yang terlibat dalam penyalahgunaan barang haram tersebut.

Sumber Kalteng Pos (Grup JPNN.com) menyebutkan, dua tersangka selaku penyuplai barang haram itu telah dibekuk polisi. Mereka adalah A dan Y. Yang cukup mencengangkan, kedua pengedar itu dibekuk polisi di salah satu ruangan fraksi DPRD Kapuas, Sabtu (21/12) sore.

Penangkapan kedua pengedar itu berawal dari penyitaan HP anggota DPRD Kapuas yang diduga nyabu bersama EF. Saat itu, pengedar A mengirim pesan singkat ke nomor HP milik kolega EF itu.

Halaman 15

Cegah Masuknya Narkoba ke Lapas dan Rutan

Lebih Percaya Anjing Daripada Manusia PONTIANAK-RK. Cegah masuknya Narkoba ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) maupun Rumah Tahanan (Rutan) di Pontianak bukan hal mudah. Alasannya minim petugas pemeriksa dan penggeledah setiap pengunjung warga binaan.

Kenapa tidak manfaatkan anjing pelacak? Lagi-lagi, anggaran menjadi alasan Kantor Wilayah Hukum dan HAM Kalbar. Dulu waktu saya di inspektorat, saya pernah bicara keras dan marah dengan petugas Lapas. Karena di Indonesia saya temukan kasusnya Narkoba semua.

Sampai saya bilang, saya tidak percaya lagi dengan manusia, apa salahnya diganti dengan anjing. Maka, mereka yang mengunjungi warga binaan akan digeledah oleh anjing pelacak. Tapi tenyata biaya anjing lebih besar dari manusia, kata Darmadji, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Hukum dan HAM Kalbar, kemarin.

Upaya yang dilakukan dalam pencegahan, dikatakan Darmadji, juga sudah dilakukan secara optimal.

Halaman 15

BELASAN RUMAH DI PASAR BARU

LUDES TERBAKAR

SINGKAWANG-RK. Belasan rumah berdinding kayu dan beratap daun di pinggir Sungai Singkawang di kawasan Pasar Baru, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat dilahap si jago merah, Minggu (21/12) sekitar pukul 11.00.

Rumah-rumahnya berdempetan, ada yang dua lantai, tetapi yang paling banyak satu lantai.

Kemungkinan yang terbakar sekitar 16 rumah, ungkap Reni, salah seorang saksi mata ditemui wartawan beberapa saat usai kebakaran.

Kobaran api begitu cepat melahap rumah-rumah di pinggir sungai yang rata-rata terbuat dari kayu

tersebut. Saat kebakaran, angin memang cukup kencang disertai dengan hujan deras, kata Reni.

Perempuan yang tinggal di bantaran Sungai Singkawang ini melihat api berkobar dari belakang rumahnya. Saya kan tinggal di belakang. Begitu melihat api, saya langsung ke sini, sekalian bantubantu angkut barang. Karena tadi apinya cukup besar, ujar Reni.

Bangunan rumah di Halaman 15 pinggir Sungai Singkawang tinggal puing.

MORDIADI-RK

479 Bintara Polki Latja di Polsek P ONTIANAK -RK. Sebanyak 479 calon bintara Polki atau sebutan untuk polisi pria melakukan latihan kerja (Latja) di seluruh Polsek di wilayah hukum Polresta Pontianak.

Sejak Kamis lalu sudah dilaksanakan Latja tersebut di PolsekPolsek wilayah hukum Polresta Pontianak. Seperti Polsek di empat Kecamatan Pontianak, Sungai

Kakap, Sungai Raya, Rasau Jaya, Ambawang dan Kuala Mandor, kata AKBP Nowo Winarti, Kepala Bidang Humas Polda Kalbar, kemarin.

Latja Polki yang telah mengikuti pendidikan kurang lebih enam bulan di SPN Pontianak, dipimpin langsung Kepala SPN, AKBP Dhani Khristianto. Latihan kerja meliputi tugas polisi sehari-hari atau operasional kepolisian. Misalnya,

pengaturan, jaga, pengawalan dan seterusnya. Mereka bahkan didorong melakukan tugas Binmas dan tugas-tugas polisi pada umumnya.

Tugas Binmas juga mereka laksanakan. Wajib mendatangi masyarakat door to door (dari pintu ke pintu, red). Tidak sekedar datangi tapi melakukan pendataan. Harapannya ada informasi-informasi Halaman 15

PERDANA INN FACILITIES : * TV Cable 16CH * Full AC * Water Heater * Free WIFI * Food Court Jl Merdeka Timur No. 403 Pontianak Phone : (0561) 769287 / 769288 Atau Hub 0853 288 966 33 (24 Jam)

MAIN DEALER TVS TVS PONTIANAK

0561-766850/766851 081256263889

TVS RASAU TVS KETAPANG

085245272233 085245946118

TVS SINGKAWANG TVS SAMBAS

0562-637579 081352528273

TVS SINTANG TVS PINOH

0565-2025524 081345578321

TVS PUTUSSIBAU 082151259567 TVS NGABANG 08125744038

TVS SANGGAU TVS SEKADAU

085252263133 081345402238

Kubu Raya Musyawarah Kite Cornelis Janjikan Pesangon

Cornerlis

KUBU RAYA. Merebak rumor Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP) Kabupaten Kubu Raya, Sujiwo tidak hanya mundur dari pencalonan Ketua DPRD Kubu Raya, tapi juga hengkang dari partainya. Ketua DPD PDIP Kalbar, Cornelis pun membantah. Ia bahkan sesumbar akan memberikan pesangon jika ada kadernya yang mundur.

Dia (Sujiwo, red) mundur lantaran kakak kandungnya yaitu Suprapto dari Partai Golongan Karya menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kubu Raya masa jabatan 2014-2019, sehingga ia mengambil sikap untuk mundur, terang Cornelis usai menghadiri acara Pelantikan Pimpinan DPRD Kubu Raya, Jumat (19/12) di Gardenia Resort.

Gubernur Kalbar itu menegaskan kalau Sujiwo meraih suara terbanyak dalam Pemilu 2014. Apalagi pada periode 2009-2014, Sujiwo juga telah sebagai Ketua DPRD Kubu Raya.

Kalau ada kader PDI atau Ketua DPC mengundurkan diri, kami akan beri gaji tiga kali lipat.

Masih banyak orang pintar yang ingin masuk ke PDIP. Saya tidak takut kehilangan kader. Hilang satu tumbuh seribu, tegasnya membantah hengkangnya Sujiwo dari PDIP. Rumor itu mencuat karena hanya Sujiwo, anggota DPRD Kubu Raya yang tidak menghadiri acara Pelantikan Pimpinan DPRD Kubu Raya, beberapa waktu lalu. Mundurnya Sujiwo dari pencalonan Pimpinan DPRD Kubu Raya juga dinamika politik yang terjadi. Dimana dalam satu lembaga tidak dibolehkan adik beradik menduduki jabatan pimpinan, meski mereka berbeda partai politik. (sul)

Rakyat Kalbar

Senin, 22 Desember 2014

10

Jalan Menuju TPA Diperbaiki, Sampah Tak Terangkut K UBU R AYA . Masyarakat Kabupaten Kubu Raya mengeluhkan sampah di beberapa Tempat Pembuangan Sementara (TPS) tidak diangkut petugas kebersihan. Namun, Kabid Kebersihan dan Pertamanan Kubu Raya, Suharto berdalih jalan menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rasau Jaya sedang diperbaiki.

Suharto mengatakan, jalan yang dibangun menuju TPA sepanjang 250 meter. Armada kebersihan terpaksa menunggu beton dan aspal di badan jalan kering. Sudah ditanggulangi kerusakan jalan menunuju TPA itu, tapi kami tak berani untuk mengangkut sampah ke TPA. Kami akan beroperasi setelah jalan itu kering, katanya, Minggu (21/12).

Banyaknya sampah yang tak terangkut, Suharto berharap, masyarakat bisa memaklumi rehap badan jalan menuju TPA yang sedang dilakukan Pemkab Kubu Raya.

Dengan perbaikan itu, semoga ke depan sampah bisa terangkut semua. Masyarakat juga jangan kuatir, dalam minggu ini sampah

yang di TPS akan kami angkut, janjinya.

Tidak hanya kendala akses jalan, Suharto menambahkan, terbatasnya armada menjadi kendala yang hingga saat ini belum bisa diatasi.

Saat ini instansinya hanya memiliki 11 unit armada, termasuk 8 dump truck, dan 3 amrol untuk mengangkat bak sampah. 3 unit amrol itu kadang tidak bisa maksimal, karena sering mengalami kerusakan, kata Suharto.

Ia mengklaim pihaknya sudah semaksimal mungkin melakukan penanganan sampah, tapi keterbatasan sarana dan prasarana yang dimiliki menyebabkan kinerja instansinya belum optimal. Ia menilai, wajar jika ada beberapa TPS sering terjadi penumpukkan sampah karena belum diangkut. Mudah-mudahan tahun 2015 nanti, sesuai usulan anggaran yang telah diajukan bisa disetujui. Sehingga masalah ini akan tuntas dengan penambahan armada, yang saat ini bisa dikatakan sudah tidak layak digunakan lagi, katanya.

Sampah di TPS Jalan H Muksin sempat tidak diangkut. SYAMSUL ARIFIN

Tahun 2015, Suharto mengusulkan anggaran sebesar Rp 35 miliar. Dana tersebut digunakan untuk penambahan 11 armada, terdiri dari 5 unit dump truck dan 4 mobil ambrol, serta mobil untuk mengangkut peratan taman dan listrik.

Sementara itu, Anggota DPRD

Kubu Raya, Suharso berharap anggaran yang diusulkan Bidang Kebersihan dan Pertamanan bisa disetujui, sehingga tidak ada lagi kendala dalam pengangkutan sampah di Kubu Raya. Semoga tahun depan tidak ada lagi masyarakat yang mengeluhkan sampah yang tidak terangkut, katanya. (sul)

Traffic Light Simpang Adisucipto Padam Dewan Janji Koordinasi dengan Dishub

Akibat traffic light tidak nyala, arus lalu lintas di persimpangan Jalan Adisucipto semrawut.

KUBU RAYA. Lantaran traffic light (lampu pengatur lalu lintas) di persimpangan Jalan Adisucupto, Kabupaten Kubu Raya tak nyala, arus lalu lintas semrawut. Pengendara kendaraan bermotor pun tidak ada yang mau mengalah. Mengatasi hal ini,

SYAMSUL ARIFIN.

DPRD memastikan segera berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kubu Raya.

Kami akan memantau lampu lalu lintas di perempatan Jalan Adisucipto itu, dan berkoordinasi dengan Dishub Kubu Raya. Kami belum tahu pasti,

apakah traffic light itu milik Kubu Raya atau Pemprov. Sepegetahuan saya itu milik Provinsi. Tapi kami akan menanyakan ke Dishub KKR tentang kejelasan perawatan lampu itu, kata Anggota DPRD Kubu Raya, Suarso.

Padamnya lampu pengatur lalu lintas sudah terjadi hampir satu bulan. Para pengendara kendaraan bermotor dari empat arah saling mendahului. Bahkan, sempat terjadi kemacetan akibat semrawutnya persimpangan yang letaknya tidak jauh dari Jembatan Kapuas II itu. Sebenarnya sudah bagus ada traffic light, hanya saja lampunya tidak nyala. Ini jadi pertanyaan, kenapa dibiarkan begitu saja. Padahal, lampu ini ada biayanya, kata Ucok, salah seorang pengendara kendaraan yang sempat berhenti membantu mengatur lalu lintas di persimpangan itu.

Dia berharap, dinas terkait kembali mengecek arus lalu lintas di simpang empat itu, dan segera melakukan perbaikan lampu pengatur lalu lin-

tas. Menurutnya, kendaraan yang melintas sering terjebak menumpuk di tengah persimpangan, sehingga terjadi kemacetan. Coba lihat, kok traffig light tidak nyala dan membuat pengendara amburadul. Saya minta dinas terkait khususnya Dishub yang menangani ini, dan Polresta Pontianak membantu untuk mengaturnya, harapnya.

Harapan serupa disampaikan warga lainnya, Edy. Ia menyesalkan tidak cepat dilakukan perbaikan terhadap traffic light yang tidak menyala, Bukan malah membingungkan pengguna jalan seperti saat ini. Dinas terkait jangan diam saja, kesalnya.

Edy menegaskan, pengadaan dan perawatan traffic light tersebut pasti telah dianggarakan. Ia memastikan nilai anggaran yang dialokasi tidak sedikit. Jangan salahkan masyarakat jika terus menduga-duga, kenapa ini tidak hidup. Bukan sehari dua hari, tapi hampir satu bulan. Kami harap cepat diperbaiki, desaknya. (sul)

Gema Kabupaten Mempawah Derap Bestari

Rahmad Satria Terpilih Kembali Asosiasi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Mempawah menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) dengan agenda pemilihan kepengurusan periode 2015-2019, Sabtu (20/12) di Gedung DPRD Mempawah.

Muscab yang dihadiri 20 peserta dari 24 klub anggota PSSI itu, menetapkan Rahmad Satria SH MH untuk memimpin periode keduanya.

Dalam Muscab itu, Rahmad Satria yang sebelumnya menjabat Ketua PSSI Mempawah periode 2009-2014 terpilih secara aklamasi.

Para anggota menghendaki agar politisi Partai Golkar itu melanjutkan kepemimpinannya untuk mengembalikan kejayaan dunia persepakbolaan di Bumi Galaherang. Terimakasih kepada anggota yang memberikan mandatnya kepada saya untuk memimpin PSSI Mempawah periode 2015-2019. Tentunya, amanah ini menjadi motivasi bagi saya beserta pengurus untuk bekerja keras membangun dan membangkitkan sepakbola di Kabupaten Mempawah, ucap Rahmad Satria usai ditetapkan terpilih dalam Muscab tersebut.

Selama periode lalu, kepemimpinan Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Mempawah itu memberikan angin segar bagi kemajuan PSSI Mempawah. Sejumlah prestasi di dunia sepakbola berhasil diraih. Diantaranya, mengantarkan Persatuan Sepakbola Mempawah (Persiwah) menjadi Juara 1 Kompetisi U-19 se-Kalbar tahun 2010, Juara 1 Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kalbar tahun 2012, Juara 2 Kejuaraan U-16 se-Kalbar tahun 2012, Juara 3 Turnamen Piala Pangdam XII/Tpr se-Kalbar tahun 2012, Juara 4 Piala Naga di Kota Singkawang tahun 2013, Juara 1 Kejurda Futsal tahun 2013 dan lainnya.

Saya sangat mencintai dunia sepakbola dan sangat cinta Persiwah Mempawah. Karenanya, saya dibantu jajaran pengurus akan bekerja lebih keras lagi untuk memajukan persepakbolaan di Mempawah. Berbagai program akan kita jalankan mulai dari pembinaan usia dini hingga kompetisi serta kejuaraan, janjinya.

Ke depan, pria yang juga menjabat Ketua DPRD Mempawah itu mengharapkan dukungan semua pihak untuk memajukan dunia sepakbola di Mempawah. Mulai dari pemerintah, KONI, klub, atlet hingga masyarakat pecinta bola agar bersama-sama PSSI mengangkat prestasi Persiwah, baik di kancah provinsi bahkan nasional. Untuk mencapai kemajuan dan kebangkitan prestasi sepakbola, maka semua stakeholder harus bekerjasama dengan baik. Tujuannya mengantarkan Persiwah menjadi klub sepakbola berprestasi, ajaknya. (fia)

FSBM X Provinsi Kalbar di Putussibau

Lagu Melayu dan Jepin Sumbang Emas MEMPAWAH. Kontingen MABM Kabupaten Mempawah masih berjuang dalam Festival Seni Budaya Melayu (FSBM) X tingkat Provinsi Kalbar di Putussibau. Hingga Sabtu (20/12) malam, Kontingen Mempawah telah mendulang dua medali emas, yakni dari tangkai lomba lagu Melayu solo putri dan jepin.

Alhamdulillah, hingga tadi malam (kemarin, red) Kontingen MABM Mempawah berhasil meraih dua emas. Yakni atas nama Darmayani pada tangkai lomba lagu Melayu solo dan jepin Sanggar Kesumba Mempawah binaan ibu Kurnia Utami, ungkap Koordinasi Rumpun Musik Kontingen MABM Mempawah, Sukardiansyah via telepon, Minggu (21/12) siang.

Dengan raihan dua emas itu, sambung pria yang akrab disapa Yance itu, maka Kontingen MABM Mem-

pawah masih memiliki peluang untuk merebut gelar juara umum FSBM Provinsi Kalbar. Sebab, masih ada sejumlah tangkai lomba yang masih akan diikuti oleh Kontingen Mempawah hingga 23 Desember mendatang. Peluang juara umum masih ada. Karena, hingga tadi malam posisi peringkat kontingen FSBM masih cukup sejajar. Beberapa daerah masih mengumpulkan dua medali emas. Kita berharap beberapa tangkai lomba, nanti kembali bisa menyumbangkan dua emas lagi, harapnya.

Ketua MABM Mempawah, H Ria Norsan menyempatkan diri berangkat ke Kabupaten Kapuas Hulu, untuk memberikan dukungan moral kepada Kontingen MABM Mempawah yang sedang bertanding. Bupati Mempawah itu berpesan, agar seluruh kontingen mengerahkan segala kemampuan yang dimilikinya. Jangan

mudah menyerah dan harus berjuang semaksimal mungkin. Tunjukkan kemampuan terbaik yang dimiliki, agar mencapai prestasi tertinggi. Jika kita berusaha sekuat tenaga, insya Allah akan dimudahkan Allah. Serta yang terpenting pula senantiasa junjung tinggi sportivitas dalam setiap lomba yang diikuti, pesannya.

Lebih jauh, Bupati juga mengapresiasi penyelenggaraan FSBM X Provinsi Kalbar yang dinilai cukup berhasil. Dia pun menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu yang telah mendukung penuh hingga kegiatan FSBM tersebut berjalan lancar.

Mudah-mudahan seluruh rangkaian kegiatan FSBM ini sukses dan lancar hingga penutupan nanti. Kami juga mohon doa dan dukungan masyarakat Mempawah, agar Kontingen MABM Mempawah bisa mengukir

prestasi terbaik tampil sebagai juara, harapnya.

Sementara itu, Darmayani, Kontingen MABM Mempawah yang sukses menyumbangkan emas pada tangkai lomba lagu Melayu solo mengucapkan syukur atas keberhasilan yang dicapainya. Dirinya mengaku tidak menyangka berhasil meraih emas pada FSBM tersebut. Tidak menyangka bisa mendapatkan emas, yang pasti tampil maksimal dan berusaha sebaik mungkin di atas panggung. Dan alhamdulillah, bisa mendapatkan hasil terbaik, menyumbangkan mendali emas. Keberhasilan ini akan memotivasi saya untuk berlatih lebih keras lagi, agar terus berprestasi di bidang tarik suara, ujar peserta yang menyanyikan tembang Laksamana Mati dan Patah Hati yang dipopulerkan oleh penyanyi negeri jiran, Siti Nurhalizah itu. (fia)

Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur MEMPAWAH. Memprioritaskan pembangunan infrastruktur menjadi janji Anggota DPRD Mempawah, Teddy Kurniawan SE saat reses di wilayah Dapil II Kecamatan Mempawah HilirTimur, Minggu (21/12) pagi di Rumah Toko (Ruko) Jalan Raden Kusno Mempawah.

Reses ini menjadi salah satu agenda kerja DPRD di masyarakat. Melalui reses ini, kita bisa menyerap Aspirasi Rakyat (Aspira). Banyak sekali aspira yang disampaikan, terutama berkaitan dengan pembangunan infrastruktur, ungkap Legislator PKS itu kepada Rakyat Kalbar.

Menurut Teddy, kegiatan reses sekaligus sebagai momentum silaturahmi antara dirinya dengan masyarakat konstituen yang ada di Dapil II. Makanya, Teddy menyebut kegiatan reses yang dilaksanakannya itu cenderung lebih santai, penuh nuansa kekeluargaan. Sedikitnya lebih dari 30 warga hadir dalam reses tersebut. Kita berdialog langsung untuk mendengarkan apa saja yang menjadi usulan pembangunan maupun kritik, saran dan masukan terhadap pelayanan di masyarakat. Kemudian, kita makan siang bersama dan bersantai, tuturnya.

Terkait Aspira, Anggota Badan Ang-

garan (Banggar) DPRD Mempawah itu mengatakan, pembangunan infrastruktur menjadi usulan terbanyak yang disampaikan masyarakat.

Salah satunya jalan lingkungan, pagar makam Muslim, jalan pedesaan, jalan perkebunan hingga keluhan pelayanan kesehatan. Tetapi tidak semua Aspira ini bisa kita realisasikan dalam APBD. Makanya, saya selalu berpesan agar masyarakat bersabar. Yang pasti, saya akan memperjuangkan Aspira itu secara maksimal di dewan. Makanya, kita menetapkan skala prioritas yang diutamakan pada APBD 2015 mendatang, tuturnya.

Kemudian, sambung Teddy, dirinya juga men- Anggota DPRD Mempawah, Teddy Kurniawan SE saat melakukan reses di Dapil II Memgajak masyarakat berper- pawah Hilir-Timur. an aktif untuk bersamasama memperjuangkan akan mengawal Aspira hingga di Sebab, anggaran daerah juga terbatas Aspira tersebut. Terlebih pada forum tingkat selanjutnya. Untuk Aspira untuk memenuhi kebutuhan belanja Musyawarah Rencana Pembangu- yang belum bisa diakomodir pada di bidang lain, makanya ada skala nan (Musrenbang) di tingkat desa. APBD 2015 ini, maka akan kita per- prioritas yang ditetapkan, pungkasMelalui Musrenbang, maka dirinya juangkan kembali pada APBD 2016. nya. (fia)

Kayong Utara

Rakyat Kalbar Senin, 22 Desember 2014

11

Kayong Utara Raih Lima Anugerah “Otonomi Award”

Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid menerima anugerah Otonomi Award 2014 di Hotel Kini Pontianak, Kamis (18/12). Dan Bupati H Hildi Hamid didampingi istri tercintanya Hj Diah Permata Hildi, Kadisdik KKU Hj Hilaria Yusnani, serta beberapa pejabat KKU lainnya. HUMAS SETDA KKU

PONTIANAK. Ka b u p a t e n Kayong Utara (KKU) berhasil memenangkan tiga sub kategori atau silver trophy (tropi perak) dan dua gold trophy (tropi emas) kategori Otomotomi Award Tahun 2014, diselengg arakan Pontianak Post Institute of Pro Otonomi (PPIP). Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid menerima penghargaan ini di Hotel Kini Pontianak, Kamis (18/12).

Penghargaan yang diterima seperti sub kategori atau silver, seperti partisipasi publik terbaik, pendidikan terbaik, dan kesehatan terbaik. Sedangkan kategori gold untuk performa politik lokal dan layanan publik.

Acara ini diselenggarakan

Pontianak Post Institute of Pro Otonomi (PPIP), The Jawa Pos Institute of Pro Otonomi (JPIP) dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, serta didukung program the US Agency for International Development s (USAID) Kinerja yang bertujuan meningkatkan tata kelola pelayanan publik.

Pada malam anugerah Otonomi Award 2014, Bupati Sambas H Hildi Hamid, didampingi Asisten I (Bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan Setda Kabupaten Kayong Utara) H Syarif Muazahar, Kepala Dinas Pendidikan KKU Hj Hilaria Yusnani, Kabag Humas Setda KKU Joni, dan pejabat Bappeda KKU Erwan.

Ketika malam puncak pen-

ganugerahan Otonomi Award tahun 2014 seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Kalbar yang mengikuti ajang ini, menanti pengumuman dengan perasaan tegang dan bahagia, tidak terkecuali dari Kabupaten Kayong Utara.

Sebelum malam penganugerakan Bupati H Hildi Hamid baru saja sampai di Pontianak, setelah mengikuti Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Nasional di Jakarta, merasa bangga atas penghargaan tersebut. Rasa letih Bupati H Hildi Hamid, usai menempuh perjalanan jauh, terbayarkan dengan meraih lima penghargaan yang diraihnya.

Tingkatkan terus pelayanan,

pemberdayaan masyarakat, dan pembangunan Kabupaten Kayong Utara, tutur Bupati H Hildi Hamid.

Sejak tahun 2001, Indonesia memasuki era desentralisasi yang monumental yang telah memberikan kesempatan luas kepada pemerintah daerah untuk mengelola sumber daya daerah dan menyediakan pelayanan publik yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Program baru, Otonomi Awards (Pontianak Post Institute of Pro Otonomi/PPIP) diselenggarakan untuk memberikan apresisasi kepada pemerintah kabupaten/ kota di Kalimantan Barat yang telah menggunakan otoritas

mereka untuk membuat inovasi dalam meningkatkan taraf hidup masyarakatnya melalui keterlibatan masyarakat dan kemitraan publik dan swasta.

Program penghargaan PPIP jug a diselengg arakan Seminar Nasional Tahunan Kedua dan Malam Penganugerahan Otonomi Awards di Hotel Kini, Pontianak. Acara ini bertujuan memberikan penghargaan bagi kabupaten/kota di Kalimantan Barat yang telah berhasil meningkatkan kualitas pelayanan publiknya.

Acara penghargaan ini diselenggarakan untuk menonjolkan dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pemer-

intah kabupaten/kota yang telah berhasil melakukan terobosan untuk mengatasi tantangan di era desentralisasi. Kegiatan ini juga memotivasi kabupaten/ kota lain untuk meningkatkan kinerjanya.

Kegiatan akan dilanjutkan dengan malam penganugerahan Otonomi Awards menampilkan para pemenang dari berbagai kategori, seperti pembangunan ekonomi, pelayanan publik dan politik lokal. Para pemenang ini telah dinilai berdasarkan kriteria ketat selama berbulan-bulan oleh tim peneliti PPIP. Para peneliti ini melihat inovasi terbaik dan paling berdampak di Kalimantan Barat. (lud)

Metro KETAPANG

SINGKAWANG

BENGKAYANG

BKM “Kartika Sari” Gelar Rembug Warga KETAPANG. Menjelang akhir tahun 2014 Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Kartika Sari Kelurahan Mulia Baru Kecamatan Delta Pawan Ketapang Minggu (21/12) melakukan rembuk bersama warga di sekertariat BKM Kartika Sari.

Adapun hal-hal yang dirembukan antar warga itu berkenaan dengan Program kerja dari BKM itu sendiri tahun 2014 tinjauan dari program keuangan dan Kelembagaan.

Dari hasil rumusan yang ditemukan Tim, Marianus Ogok Koordinator BKM Kartika Sari itu menetapkan proritas program kegiatan di tahun ini tepat sasaran menerima manfaat dari segi kegiatan sosial benar-benar bermanfaat dan berkelanjutan.

Tahun mendatang dan meningkatkan hasil kegiatan dilokasi masyarakat penerima manfaat,

kata Marianus.

Temuan dari hasil tinjauan masalah keuangan oleh Tim BKM itu di antaranya kartu pinjaman dana bergulir belum lengkap, registrasi KSM pinjaman masih belum lengkap, LPJ bulanan baik itu kegiatan secara bergulir maupun kegiatan lingkungan sosial belum tersimpan rapi.

Semua laporan UPK dan sekertariat dan perubahan kegiatan kebijakan belum dipasang di Lima titik papan informasi dan tidak ada surat konfirmasi. Untuk KSM serta tingkat pengembalian dana bergulir 83 persen, ujarnya.

Hasil rekomendasinya yang diserahkan padanya, BKM Kartika Sari dan UPK kedepannya semua pengeluaran yang berhubungan dengan keuangan harus dikonfirmasikan pada seluruh masyarakat dan di pasang di lima titik papan informasi, register KSM peminjam

Waspada Cuaca Ekstrem BENGKAYANG. Data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, curah hujan di Kabupaten Bengkayang intensitasnya sedang sampai tinggi, sejak November 2014 hingga Februari 2015. Warga diimbau mewaspadai kemungkinan terjadinya cuaca ekstrem.

Penegasan itu disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkayang, Ir Yosep MSi. Cuaca saat ini sangat ekstrem, jadi warga harus berhati-hati, ujar Yosep kepada Rakyat Kalbar, Minggu (21/12).

Menurut Yosep, saat intensitas hujan tinggi, juga harus diwaspadai kemungkinan terjadinya banjir dan tanah longsor, terutama bagi warga Bengkayang yang berada di kawasan pantai seperti Kecamatan Sungai Raya dan Sungai Raya Kepulauan, Kecamatan Seluas, Kecamatan Ledo dan Sanggau Ledo. Wilayah-wilayah itu setiap tahun langganan banjir, jadi warga diharap waspada dan selalu berhati-hati, pesannya.

Yosep mengingatkan, masyarakat supaya menjaga lingkungan dan selalu siaga terhadap ancaman banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung. Kesadaran masyarakat terhadap bahaya bencana sangat diperlukan. Sehingga resiko dan dampak bencana dapat diantisipasi, agar korban jiwa dan harta benda dapat diminimalisir. Sebab menurut BMKG puncak terjadinya banjir di wilayah Bengkayang, dari Januari sampai Februari 2015, tegasnya. (kur)

harus ada dan segera dilengkapi, BKM kartika Sari Berserta seluruh anggotanya harus meningkatkan tingkat pengembalian dan mengatasi tunggakan dana bergulir yang ada.

Semua LPJ kegiatan berhubungan dengan BLM harus ada tersimpan rapi, harus ada surat keluar masuk surat konfirmasi untuk kegiatan yang di lapangan,semua arsip dari kegiatan harus dilengkapi dan tersimpan rapi disekertariat dan tingkatkan pengembalian dana bergulir, katanya.

Kegiatan itu dihadiri para RT, masyarakat anggota Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) baik ekonomi,sosial dan lingkungan disekertariat BKM Kartika Sari kelurahan Mulia Baru Jalan matan Mulia Baru dan disertai tanyajawab anggota dengan koordinator. (Jay)

Penyerahan hasil tinjauan Tim partisipatif tinjauan keuangan, kelembagaan dan tinjauan program yang diterima oleh koordinator BKM Kartika Sari Marianus Ogok. JAIDI CHANDRA

Singkawang Siaga Bencana S INGKAWANG . Tidak ingin kecolongan, Jumat (19/12) lalu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Singkawang menggelar Apel Siaga Penanganan Bencana Banjir, Longsor dan Puting Beliung di halaman Kantor Camat Singkawang Utara.

Kalau melihat arti Siaga artinya sebelum terjadi kita harus siap, kata Arman Suyono, Asisten Pemerintahan, Sekretariat Daerah (Setda) Kota Singkawang ketika menjadi Inspektur Kesiapsiagaan Penanganan Bencana Apel Siaga Bencana tersebut dihadiri Kapolsek Singkawang Utara, Danramil, Camat dan Lurah. Pesertanya terdiri atas petugas BNPB Kalbar, personel TNI, Polri, Bazarnas, Satpol PP, Tagana, organisasi peduli bencana, mahasiswa dan pelajar.

Arman yang hadir mewakili

Ilustrasi/Ist

Walikota Singkawang Awang Ishak menyampaikan persoalan siaga bencana tersebut, lantaran banyak penanganan

bencana selalu terlambat, yakni setelah kejadian baru kerepotan. Seperti tanah longsor Banjarnegara. Pres-

iden Joko Widodo langsung memerintahkan agar dipasang deteksi peringatan dini.

Yang menjadi pertanyaan,

mengapa tidak dari dulu.

Padahal potensi longsor di Banjarnegara sangat tinggi, kata Arman.

Berbeda dengan Banjarnegara atau daerah lain, potensi bencana di Kota Singkawang diantaranya banjir serta kebakaran hutan dan lahan.

Biasanya kita sering lalai dengan membuang puntung rokok di hutan pada saat musim kemarau, sehingga memicu kebakaran lahan, ujar Arman.

Dia menjelaskan, dalam Undang-undang Lingkungan Hidup, sengaja atau tidak, sanksi terhadap orang yang membakar lahan sangat berat.

Usai apel Siaga Bencana, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kalbar menyerahkan bantuan, berupa perahu karet beserta mesinnya kepada BPBD Kota Singkawang. (dik)

Melawi Membangun Laboh Ju Kualitas Karet Melawi Perlu Ditingkatkan Lagi NANGA PINOH-RK. Di Kabupaten Melawi, petani karet hanya menghasilkan kulat yang kualitasnya lebih rendah dibandingkan dengan lempengan karet yang dikeringkan. Supaya penghasilan petani menjadi lebih besar dan kualitas karet Melawi bisa diperhitungkan, maka petani perlu menjaga mutu karet.

Yakni dengan membuat karet lempengan kering.

Kita mengimbau kepada masyarakat yang bekerja di karet untuk menjaga mutu dan kualitas karet. Lantaran karet ini merupakan sumber penghasilan utama warga, ucap pengusaha Melawi, Yusli, kemarin.

Menurut dia, perlunya diperhatikan kualitas karet lantaran kualitas karet baik otomatis harga jual menjadi tinggi. Harga jual tinggi ini yang menikmati tentunya petani sendiri dan tentunya akan menguntungkan petani.

Selain itu, apabila mutu dan kualitas karet yang dijual masyarakat terjamin, hal itu tidak meragukan para pembeli atau penampung karet yang ada di daerah kita ini untuk membeli karet di Melawi.

Apalagi pada saat ini pembelian karet sudah sangat ketat. Mereka tidak mau lagi membeli karet yang kualitasnya jelek, terangnya.

Sebaliknya, bila kualitas karet yang diproduksi oleh masyarakat tidak diperhatikan maka pihak yang rugi adalah petani itu sendiri. Lantaran karet yang diproduksinya setiap hari akan dibeli dengan harga yang murah.

Masih mending kalau karet yang dijual tersebut masih dibeli walaupun dengan harga yang murah.

Dari pada dibawa pulang ke rumah, karena tidak ada pembelinya. Kalau sudah seperti itu siapa yang rugi? Pasti petani sendiri yang rugi, tegasnya.

Lantas Yusli, mengulas era globalisasi saat ini, sudah saatnya para petani karet menjaga kualitas karet mereka. Supaya harga karet di pasaran bisa tinggi dan tetap stabil harganya. Bukan tidak mungkin karet dari Melawi dikontrak hitam atau diblacklis, lantaran buruknya kualitas produksi.

Saat ini memang masih ada pembeli karet.

Namun bila produksi karet daerah lain meningkat dengan kualitas baik. Atau pedagang sudah ada pilihan yang jelas. Bukan tidak mungkin karet di Melawi tidak dibeli, paparnya.

Dia mengingatkan, perekonomian rumah tangga di Melawi sangat tergantung pada harga kerat.

Ekonomi rumah tangga Melawi baik, lantaran harga karet masih cukup baik. Tapi bila harga karet turun atau bahkan tidak laku, maka dapat dipastikan ekonomi keluarga warga akan ambruk.

Kalau harga karet turun, sangat terasa sekali dampaknya kepada ekonomi warga. Daya beli masyarakat terhadap barang-barang dipasaran sangat kurang. Bahkan Pasar Nanga Pinoh akan sepi. Maka dari itulah kita mengharapkan kepada masyarakat untuk menjaga mutu dan kualitas karet di Melawi, harapnya. (aji)

Rakyat Kalbar

Senin, 22 Desember 2014

12

Sampai Detik Ini Desa Lihai Belum Tersentuh Listrik Pelayanan PLN Menukung Paling Buntut

NANGA PINOH-RK. Warga di Desa Lihai, Kecamatan Menukung sejak dulu sangat mendambakan tersentuh penerangan listrik dari PLN. Ironisnya, desa pemekaran dari Desa Menukung Kota tersebut hingga sekarang belum terjamah jaringan listrik PLN Kecamatan Menukung.

Jika dibandingkan antara pelayanan PLN Kecamatan Menukung dengan PLN kecamatan lainnya, PLN Menukung nomor buntut. Lantaran jaringan listrik dari sumber ini hanya menerangi sebagian kecil desa di Menukung. Itu pun desa yang berdeka-

tan dengan ibu kota kecamatan, ujar Pemuda Kecamatan Menukung, Halidin, kemarin.

Seperti di daerah Kecamatan Ella Hilir, Sokan, Tanah Pinoh (Kota Baru), Sayan, Pinoh Selatan, Pinoh Utara dan Belimbing, apalagi di Nanga Pinoh, rata-rata masyarakatnya hingga ke desa-desa telah mendapatkan atau merasakan penerangan listrik, bahkan listriknya ada yang menyala 24 jam.

Sementara di Menukung, listriknya hanya menyala atau hidup pada malam hari saja, itu pun hanya di

pusat kota Kecamatan Menukung.

Sedangkan ke desa-desa di sekitar kota kecamatan belum ada jalur atau jaringan listriknya, keluhnya.

Pemuda asal Desa Lihai ini mencontoh salah satu desa yang belum mendapatkan jaringan listrik tersebut. Yakni, seperti Desa Lihai. Padahal Desa Lihai merupakan desa pemekaran dari Desa Menukung Kota dan merupakan salah satu desa yang terdekat dengan pusat kota Kecamatan Menukung.

Kami masyarakat Desa Lihai sangat menginginkan terangnya PLN.

Ingin adanya pemerataan jalur listrik, karena desa kami, desa yang terdekat dengan kota kecamatan, harapnya.

Halidin berharap, apa yang menjadi keinginan masyarakat tersebut supaya menjadi perhatian serius dari pihak terkait. Karena seperti di Desa Lihai ini dilihat dari letaknya, sangat memungkinkan untuk dilakukan pemasangan jaringan listrik, mengingat keberadaannya dekat dengan pusat kota kecamatan.

Reporter: Sukartaji Editor: Andry

Pembangunan Ponpes Al-Shighor Al-Islamy Al-Dauly Melawi NANGA PINOH-RK. Setelah sekian lama warga menunggu, akhirnya pembangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Shighor Al-Islamy Al-Dauly Cabang Melawi terwujud pada akhir tahun ini.

Saat ini pendirian Ponpes yang berlokasi di sisi ruas Jalan Nanga Pinoh-Ella, Desa Kebebu, Kecamatan Nanga Pinoh itu sudah mulai dikerjakan.

Ponpes Al-Shighor Al-Islamy AlDauly merupakan sub bagian dari Ponpes Gedongan, Cirebob, yang didirikan pada tahun 1990. Ketua panitia pembangunan Ponpes, H. Haryanto mengatakan, gedung sarana pendidikan setingkat SMP ini tahap pertama akan dibangun 6 (enam) lokal.

Dengan ukuran 7x8 meter per lokal di atas tanah wakaf warga setempat seluar 1 hektar.

Pembangunan Ponpes tersebut merupakan salah satu komitmen kami dalam mempersiapkan dan mencetak SDM handal lahir dan batin. Dengan dimulainya pembangunan Pompes yang akan menelan biaya sekitar Rp 500 juta ini, kami berharap ke depan Pompes ini bisa menjadi pusat pertumbuhan ilmu keagamaan dan pencetak santri-santri handal, di Kabupaten Melawi khususnya, harap H. Haryanto, Minggu (21/12) di lokasi

pembangunan Ponpes.

Haryanto mengungkapkan, pendirian Ponpes ini sudah lama direncanakan, namun baru saat ini dapat dilaksanakan. Ini karena pembangunannya perlu mempersiapkan pengurusan berbagai administrasi yang dibutuhkan termasuk sumber dana pembangunan.

Ada pun sumber dana pembangunan Ponpes ini bersumber dari bantuan swadaya masyarakat Kabupaten Melawi dan akan menerima santri baru pada ajaran tahun 2015 mendatang.

Haryanto menambahkan, lokasi pembangunan Ponpes di perbatasan Desa Kebebu dan Desa Semadin Lengkong tersebut diharapkan dapat memberi kontribusi sisi lain bagi desa tersebut. Yakni akan ramai dikunjungi dan bisa menjadi pusat perkembangan ilmu agama Islam ke depan. Oleh sebab itu, dia mengharapkan, para pengurus mengajak peran serta masyarakat untuk ikut berpartisipasi atau terlibat dalam niat ďŹ i sabilillah berupa pemikiran atau materi.

Seberapa pun bantuan atau partisipasi seluruh masyarakat, mudahmudahan menjadi amal terbaik dan akan menjadi mata rantai istiqomah yang selalu hadir disela-sela tumbuh kembangnya masyarakat. Oleh sebab

itu kami mengharap kepada kaum Muslimin dan Muslimat khususnya, kiranya berkenan memberikan bantuan kepada kami dalam bentuk apapun.

Apabila ada warga berkenan memberikan bantuan bisa menghubungi ke nomor HP 082158693372, paparnya.

Sementara itu, si pemilik tanah wakaf Ponpes itu, Maswandi yang merupakan warga Desa Tanjung Arak sangat mendukung pendirian Ponpes tersebut. Insya Allah keberadaan Ponpes ini akan hadir membawa harapan besar sekaligus dapat memberi kontribusi positif dalam menciptakan lingkungan masyarakat yang Islami di masa mendatang. Selain itu, kata dia, dengan adanya Ponpes di wilayah ini tentunya warga sekitar sudah tidak perlu lagi memberangkatkan anak-anaknya sekolah keagamaan ke daerah lain.

Secara terpisah, Ketua DPRD Kabupaten Melawi, Abang Tajudin mengatakan, Ponpes merupakan sarana paling efektif untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan Islam kepada diri manusia. Fungsi dan peran pendidikan sangat strategis dan bersifat fundamental. Tanpa adanya pendidikan yang baik penyebaran dan pengajaran nilai-nilai Islam akan menjadi

mandek, bahkan akan kalah tergilas oleh pengaruh-pengaruh buruk yang saat ini sudah pada taraf yang mengkhawatirkan.

Untuk itulah, secara pribadi maupun kelembagaan sangat mendukung kehadiran Ponpes di Kabupaten Melawi. Saya juga mengimbau kepada umat muslim khususnya, di Kabupaten Melawi agar dapat kirannya menyisihkan sebagian rizky yang diperoleh dalam membantu penyelesaian pembangunan Ponpes ini, baik berupa materi maupun material, imbaunya.

Salah seorang pengurus Ponpes tersebut, Ustadz Amy Hamdani menyampikan, Ponpes Al- Shighor AlIslamy Al-Dauly didirikan pada tahun 1990, di Cerebon oleh salah seorang cucu generasi IV Mbah KH. Moh. Sai d. Menurutnya, pengasuh Ponpes ini dengan sistem integrasi penuh antara pondok dan sekolah. Dengan harapan dapat tercapainya prestasi yang maksimal.

Menurut dia, usaha peningkatan prestasi belajar para santri selalu diupayakan dengan bekerja secara profesional dan proporsional sehingga bisa menghasilkan santri-santri yang handal di masa yang akan datang. (aji)

Sintang Raya Peralatan Medis Khusus Spesialis Minim

Jantoh Kita Ambalau Jangan Dianaktirikan SINTANG-RK. Keterisolasian membuat biaya hidup di Kecamatan Ambalau terbilang tinggi.

Akibatnya, kehidupan masyarakat setempat jauh dari kata sejahtera. Hampir di segala bidang, mulai dari sisi ekonomi, pendidikan dan kesehatan tertinggal.

Perlu keseriusan pemerintah melakukan terobosan pembangunan agar kehidupan masyarakat di sana dapat lebih baik, ujar Wakil Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Sandan, belum lama ini.

Menurut Sandan, sampai saat ini akses transportasi darat menuju Ambalau belum bisa dilalui. Kondisi itu menyebabkan masyarakat terpaksa bergantung dengan transportasi air. Tak terelakkan, biaya transportasi itu harus merogoh kocek lebih dalam. Menggunakan speedboat 40 PK, perjalanan Ambalau-Sintang memerlukan waktu tak kurang dari delapan jam. Dengan biaya Rp350-Rp400 ribu.

Biaya pulang-pergi (PP) sekitar Rp800an ribu, belum lagi biaya makan di jalan. Minimal untuk ke Sintang itu harus pegang uang Rp1 juta, ucap Sandan.

Ketertinggalan Kecamatan Ambalau bukanlah cerita baru. Walau sudah belasan tahun otonomi daerah bergulir dan silih berganti kepemimpinan kepala daerah, belum tampak kemajuan yang berarti. Buktinya, pemerintah belum mampu menuntaskan keterisolasian daerah tersebut. Akses transportasi darat baru sampai ke Kecamatan Serawai juga belum tembus ke Ambalau. Itu pun bukan aspal, melainkan baru sekadar hamparan tanah kuning. Tentunya ketika musim penghujan tiba jalan nyaris penuh dengan kubangan lumpur.

Secara geograďŹ s letak Desa Nanga Ambalau berada paling ujung dan lebih dekat dengan wilayah Provinsi Kalimantan Tengah.

Akibat persoalan klasik transportasi, potensi ekonomi masyarakat menjadi sulit tergali secara maksimal.

Imbas dari akses transportasi yang sulit ini membuat harga barang melambung tinggi.

Semua kebutuhan pokok masyarakat dijual mahal, ujarnya. (din)

Hampir Setahun Alat Rontgen RSUD Ade M Djoen Sintang Rusak SINTANG-RK. Sejak setahun terakhir, peralatan radiologi jenis rontgen di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ade M Djoen Sintang tak bisa berfungsi maksimal. Direktur RSUD Ade M Djoen Sintang, Hery Sinto Linoh mengatakan, alat tersebut rusak karena tersambar petir.

Bisa difungsikan tapi t idak bisa maksimal seperti untuk rontgen kepala, ujar Sinto menjawab wartawan Selasa (16/12) pekan lalu.

Sinto mengakui, kerusakan alat tersebut cukup menghambat kinerja pihak rumah sakit dalam memberikan pelayanan kepada

peralatan medis untuk dokter-dokter spesialis. Sinto mencontohkan, tidak adanya alat CT scan untuk dokter spesialis bedah saraf.

Alat CT scan ini sangat mahal, sementara peralatan medis ini sangat diperlukan sekali untuk spesialis bedah saraf, ulasnya.

Selain alat tersebut, RSUD juga masih kekurangan peralatan medis untuk dokter spesialis lainnya, seperti peralatan medis bagi dokter spesialis paru-paru maupun dokter spesialis patalogi anatomi.

Bukan hanya minim dalam peralatan medis, rumah sakit juga masih kekurangan tenaga medis

spesialis. Beberapa tenaga medis spesialis yang belum dimiliki, diantaranya dokter spesialis Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT), spesialis kulit kelamin, spesialis jiwa, spesialis rehabilitasi medik, spesialis ďŹ sioterapi dan spesialis bedah ortopedi.

Sudah ada upaya dari kita untuk mendatangkan dokter-dokter spesialis ini. Namun mereka belum berminat, karena letaknya yang jauh.

Sintang masih dianggap mereka daerah terpencil, papar Sinto.

Reporter: Suhardin Editor: Andry

Penyaluran BSM Tak Berpihak kepada Siswa SINTANG-RK. Prosedur penyaluran program Bantuan Siswa Miskin (BSM) nyatanya belum sepenuhnya berpihak kepada siswa sekolah di pedalaman.

Mereka harus menempuh jarak yang jauh untuk menerima langsung dana tersebut ke Bank yang ada di ibu kota/ kabupaten atau syukur-syukur bisa di kantor pos kecamatan.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang, Lukman Riberu menyadari betul persoalan ini dan mendesak pemerintah pusat untuk meninjau serta mencarikan solusi.

Pasalnya, berdasarkan Petujuk Teknis (Juknis) penyaluran anggaran tersebut mengharuskan siswa yang

Buku K-13 Masuk Gudang Sekolah S INTANG -RK. Buku-buku Kurikulum 2013 (K-13) terpaksa harus digudangkan oleh sekolah pasca penghentian kurikulum tersebut.

Meski demikian, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang, Lukman Riberu

masyarakat, khususnya di bidang radiologi. Tapi dalam waktu dekat ini alat rontgen yang baru akan datang, paparnya.

Sinto menambahkan, pengadaan alat rontgen sudah dilakukan pada tahun ini. Pemenang tender sudah ditetapkan dan hanya tinggal menunggu alat tersebut datang.

Harga alat ini cukup mahal. Lebih dari Rp1 miliar, ucap Sinto.

Menurutnya, RSUD Ade M Djoen Sintang masih membutuhkan investasi yang sangat besar untuk memenuhi kebutuhan peralatan medis. Masih banyak sekali peralatan medis yang kurang, terutama

mengimbau kepada sekolah untuk menyimpan baik buku-buku tersebut.

Harus disimpan baikbaik untuk mengantisipasi apabila ada perubahan kebijakan sewaktu-waktu, ingat Lukman Riberu.

bersangkutan mengambil langsung.

Yakni, ke Bank BRI sebagai pihak yang ditunjuk pemerintah pusat untuk mencairkan anggaran tersebut.

Ini merupakan perjanjian pemerintah pusat dengan bank terkait (Bank BRI) sehingga menimbulkan kendala di daerah, ujar Lukman, Selasa (16/12) pekan lalu.

Persoalan ini juga pernah disampaikan Lukman kepada pemerintah pusat, yakni supaya Juknis tersebut dirubah. Menurutnya, paling tidak ada solusi atau pengecualian bagi siswa di kawasan perbatasan.

Harus ada kekhususan, paling tidak kepala sekolah yang ada di perbatasan

Menurut Lukman, tidak menutup kemungkinan ke depan Kurikulum 2013 akan diberlakukan kembali.

Sebab, maksud dari kurikulum ini sangat baik. Hanya memang perlu waktu untuk mempersiapkan sarana maupun infrastruktur pen-

dapat mewakili siswanya untuk mengambil bantuan tersebut dan tetap tidak ada pemotongan, ucanya.

Hal tersebut harus dimaklumi. Sebab, lanjut Lukman, kurang pantas seorang siswa mengambil dana bantuan itu ke kecamatan, sementara ongkos yang dikeluarkan mungkin melebihi dana bantuan yang diterima.

Akibatnya, ada siswa-siswa, terutama SD yang harus berbondongbondong menggunakan truk untuk mengambil dana tersebut ke Bank BRI. Kan kasihan kita melihatnya, ujarnya.

Selanjutnya, dia berharap pihak BRI juga dapat memaparkan su-

dukungnya.

Kurikulumnya bagus, tapi harus berproses. Ada tahap-tahap yang harus dilalui. Tidak bisa langsung diterapkan begitu saja, timpalnya.

Disdik memastikan, Kabupaten Sintang kembali kepada KTSP 2006. Sebab,

tidak ada satu sekolah pun yang telah menerapkan kurikulum 2013 hingga melebihi tiga semester sesuai petunjuk dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

Di Kabupaten Sintang tidak ada yang berjalan hingga tiga semester sehingga

dah berapa anggaran yang terserap dalam penyaluran BSM tersebut.

Maka dari itu, jangan salahkan Pemkab, apabila daya serap BSM ini terutama di perbatasan tidak banyak.

Jangan salahkan kami di daerah.

Kita minta pemerintah pusat jangan samakan kami seperti di Jakarta, tegasnya.

Lukman menegaskan, pihak sekolah atau guru tidak dibenarkan melakukan pemotongan dana BSM, terkecuali memang kesepakatan untuk ongkos transportasi.

Ini saya kira tidak masalah. Tetapi di luar itu tidak dibenarkan ada pemotongan, lugasnya. (din)

kembali kepada kurikulum 2006, ucapnya.

Lukman optimis, penerapan kembali kurikulum 2006 tidak akan menemui kendala. Alasannya, para guru sudah lama menerapkan Kurikulum 2006 dan pastinya sudah paham. (din)

KAPUAS HULU

Uncak Kapuas

Ningkau Nuan

Rakyat Kalbar Senin, 22 Desember 2014

13

Kapuas Hulu Juara Pertama Lomba Lagu Melayu Solo Putra PUTUSSIBAU. Pelantun tembang Melayu asal Kabupaten Kapuas Hulu, Aidil Putra berhasil menyabet juara pertama Lomba Lagu Melayu solo putra dalam ajang Festival Seni Budaya Melayu (FSBM) ke X tingkat Kalbar di Putussibau.

Saya tidak menyangka bisa menjadi juara pertama.

Sebab saya tahu saingan begitu berat. Peserta lainnya pun tampil bagus, ujar Aidul ditemui usai menerima piala di Pentas Utama Perhelatan FSBM ke X di Lapangan Sepak

Bola Gelora Uncak Kapuas, Jumat (19/12) malam.

Sejak awal, Aidul memang sudah ditargetkan untuk menyabet medali emas. Halitu menjadi beban sekaligus motivasi bagi dirinya untuk berlatih dengan tekun.

Selama ini saya dilatih Ade Hermanto, Pak Cik Aliyanto dan Fitri, ungkapnya.

Untuk mencapai target tersebut, Aidul berlati sekitar satu bulan. Satu minggu tiga kali dia melatih cara-cara menyanyikan lagu Melayu, terutama penguasaan cengkok.

Aidul Putra. ARMAN HAIRIADI

Cengkok lagu melayu itu kan berbeda dengan cengkok lagu dangdut, ujarnya.

Juara lomba lagu melayu di tingkat Kabupaten Kapuas Hulu ini, merasakan persaingan di tingkat Kalbar begitu berat. Apalagi, baru kali ini dia menyanyikan lagu Melayu. Saya memang sudah biasa menyanyi, tetapi untuk lagu asli melayu baru kali ini.

Kalau lagu dangdut saya sudah sering menyanyikannya, aku Aidul.

Atas keuletannya berhasil, Aidul pun berhasil me-

nyumbang medali emas untuk Kontingen Kapuas Hulu dalam ajang FSBM ke X tahun ini. Dia berharap, perolehan ini memotivasi peserta asal Bumi Uncak Kapuas cabang lainnya untuk meraih emas.

Saya harap Kapuas Hulu semakin maju dan penyelenggaraan FSBM ini sukses, ucapnya.

Sayang prestasi Aidul ini tidak diikuti penyanyi Lagu Melayu kategori solo putri. Sebab, juara pertama putri diraih asal Kabupaten Mempawah atas nama Darmayani. (aRm)

Drs H Hasan M MSi

NGO Jangan Slonongboy P UTUSSIBAU . Ketika masuk ke Kabupaten Kapuas Hulu, Non Government Organization (NGO) atau Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) asing, jangan slonongboy. Apalagi sampai mengobrak-abrik kebijakan pemerintah daerah.

Jangan langsung ke dinas teknis, tetapi terlebih dahulu ke Bappeda Kapuas Hulu.

Nanti oleh Bappeda akan diarahkan ke mana. Sehingga ketika masuk mereka harus menggunakan prosedur, kata Drs H Hasan M MSi, Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Kabupaten Kapuas Hulu ditemui di ruang kerjanya, kemarin.

Sebagaimana diketahui, banyak NGO asing di Kapuas Hulu. Terutama, yang bergerak di bidang lingkungan. Hal ini terkait dengan Kapuas Hulu sebagai Kabupaten Konservasi.

Menurut Hasan, NGO-NGO ini tidak jarang membawa Warga Negara Asing (WNA). Mereka diharapkan melapor ke instansi terkait.

Begitu juga ketika menggunakan orang asing harap lapor. Apakah karena mereka datang melakukan penelitian atau lainnya.

Walaupun biasanya hasil penelitiannya juga tidak jelas, katanya.

Pada intinya, jelas Hasan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas tidak mempermasalahan kedatangan NGO asing. Asalkan mereka tidak mengutak-atik kebijakan pemerintah daerah, terutama di sektor kehutanan dan perkebunan.

Masalah perkebunan sawit, kita menggunakan APL. Kalau ada yang merambah hutan berarti ada pelanggaran dari perusahaan. Kami tidak mungkin memberikan izin di hutan, tegas Hasan. (aRm)

Sampan Bidar Open Turnamen Piala Bupati Kapuas Hulu 2014

Kapuas Hulu Borong Juara Tiga dan Empat P UTUSSIBAU . Tim Sampan Bidar asal Kapuas Hulu memborong juara ketiga dan keempat Lomba Sampan Bidar Open Turnamen Piala Bupati Kapuas Hulu 2014.

Sementara Juara pertama dan kedua diraih Kabupaten Sambas dan Mempawah.

Lomba Sampan Bidar Open Turnamen Piala Bupati Kapuas Hulu yang dilaksanakan Minggu (21/12) ini diikuti 15 peserta. Bukan hanya diikuti pendayung asal kecamatan-kecamaan di Kapuas Hulu. Tetapi juga diramaikan pendayung dari Kabupaten Sambas, Mempawah, Sintang dan Sekadau.

Lomba sampan bidar open turnamen piala Bupati Kapuas Hulu ini baru pertama kali diselenggarakan. Sekaligus untuk memeriahkan FSBM ke X tingkat Kalbar, ujar H Hairudin, Ketua Panitia Lomba Sampan Bidar Open Turnamen Piala Bupati Kapuas Hulu kepada wartawan.

Menurut Hairudin yang

Bupati Nasir menyerahkan Piala Kepada Pemenang. ARMAN HAIRIADI

juga anggota DPRD Kapuas Hulu ini, lomba sampan yang digelar juga untuk silaturahmi para atlet-atlet dayung.

Baik sesama pendayung Kapuas Hulu, maupun dengan kabupaten lainnya di Kalbar.

Sementara dengan adanya peserta pendayung dari kecamatan, diharapkan muncul atlet-atlet dayung

yang baru, yang diharapkan nantinya dapat meramaikan atlet dayung Kapuas Hulu, terang Hairudin.

Menurut dia, Kapuas Hulu memiliki potensi yang besar untuk maju di cabang olahraga dayung. Sebab, dayung semakin digemari masyarakat Bumi Uncak Kapuas ini.

Sehingga tidak heran disetiap kecamatan kerap menggelar perlombaan dayung.

Sebagai daerah yang memiliki banyak sungai, potensi olahraga dayung Kapuas Hulu menjanjikan. Di kecamatan, terutama di perairan sungai Kapuas, banyak atlit dayung. Hanya saja mereka perlu terus dibina, papar Hairudin.

Lomba sampan bidar ini dibuka langsung oleh Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir. Nampak hadir pula Bupati Mempawah Ria Norsan yang ikut menyaksikan lomba sampan ini. Selain memperebutkan piala tetap Bupati Kapuas Hulu, pemenang juga memperoleh uang pembinaan. (aRm)

Bumi Daranante BNNK Sanggau Terima DIPA Rp1,7 Milyar

Apai Ji Ongah

“Cukup Tak Cukup, Dicukupkan�

Arita Apolina. KIRAM

Dukung Wacana Pengurangan Jam Kerja Wanita Sanggau. Ketua Tim Penggerak PKK Sanggau, Arita Apolina mengaku mendukung wacana pengurangan jam kerja bagi wanita yang digulirkan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Menurutnya itu sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap kaum perempuan.

Cuma perlu diwaspadai, jangan sampai merugikan pihak perempuan. Misalnya dikurangi jam kerja, penghasilannya juga dikurangi. Tapi ini merupakan sesuatu yang baik dari pemerintah terhadap perempuan. Kita sangat setuju dengan itu, kata dia usai peringatah Hari Ibu ke-86, Kamis (18/12).

Wacana pengurangan jam kerja itu dikhususkan bagi wanita yang memiliki anak, maksimal sampai bersekolah dasar. Sebagai seorang ibu, ia mengaku hal itu sangat membantu bagi perkembangan anak.

Ia juga mengkritisi durasi cuti melahirkan yang diberikan perusahaan maupun instansi pemerintah. Masa-masa melahirkan dan paskamelahirkan, merupakan masa transisi yang sangat dibutuhkan seorang ibu.

Banyak perusahaan atau instansi pemerintah, memberikan cuti hamil paling lambat tiga bulan.

Sebenarnya itu masih masa transisi. Idealnya enam bulan, seorang ibu itu baru benar-benar sehat. Karena saya sendiri mengalami. Pertimbangannya, selain si ibunya sendiri, juga perkembangan bayi. ASI selama enam bulan itu, harus sangat maksimal, jelasnya. (KiA)

SANGGAU. Seluruh satuan kerja (Satker), termasuk Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sanggau, menerima Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) 2015 dari Bupati Poulus Hadi, pekan lalu.

Khusus BNNK Sanggau, DIPA yang diterima sebesar Rp1,7 milyar. Jumlah ini sama dengan tahun sebelumnya.

Hanya saja untuk untuk 2015, cakupan tugas BNNK Sanggau bertambah satu kabupaten, Sekadau.

Kalau bicara cukup tak cukup, dicukupkan. Sebelumnya kita menerima Rp2 milyar, kemudian kita terima Rp1,7 milyar, turun karena waktu itu Pemilu, sekarang ini tetap Rp1,7 milyar, karena mungkin negara mampunya segitu, ujarnya.

Menurutnya untuk mecover dua kabupaten, idealnya BNNK Sanggau membutuhkan tak kurang dari empat milyar Rupiah. Namun, lantaran dana tersebut minim , pihaknya bakal memfokuskan pada kegiatan-kegiatan prioritas. Ada empat perencanaan kegiatan BBK Sanggau untuk 2015 yaitu: pencegahan, pemberdayaan masyarakat, rehabilitasi dan pemberantasan.

Untuk program yang kita utamakan di 2015 adalah penanganan pecandu, yang kemarin kita bentuk itu, Tim Assesment Terpadu (TAT).

Kalau dibilang maksimal atau tidak dengan anggaran segitu, harus kita maksimalkan, jelasnya.

Berdasarkan data BNNK Sanggau, hingga Desember

jumlah pecandu sebanyak 26 orang. Tapi ia mengingatkan, jumlah tersebut hanyalah permukaan. Pasalnya narkoba ibarat fenomena gunung es. Narkoba ini kan ibarat fenomena gunung es, bisa saja itu lebih. Mereka yang datang 20, sedangkan yang wajib lapor ada enam orang, karena masih di bawah umur, pungkasnya.

Tak hanya BNNK, anggaran yang diberikan ke Bidang Kepegawanan Setda Sanggau pun tak ada peningkatan, sekitar Rp800 juta. Hal itu diakui Plt. Kabag Kepegawaian Sanggau, Juanda Abdullah. Kemungkinan besar hal tersebut disebabkan program penghematan anggaran yang digaungkan pemerintah pusat.

(KiA)

2015, Prioritaskan Irigasi untuk 3000 Hektar Sawah S ANGGAU . Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan (Distankanak) Kabupaten Sanggau, H John Hendry berencana membangun irigasi guna mengairi tiga ribu hektar sawah pada 2015.

Untuk pembuatan irigasi ini kita akan koordinasi dengan PU soal ini agar tidak tumpang tindih. Kita akan memanfaatkan saluran-saluran sekunder untuk mengairi 3000 hektar lahan sawah ini, katanya.

Tak kurang dari Rp5 milar disiapkan untuk menjalankan program lanjutan ketahanan pang an nasional tersebut.

Dana sebesar itu kata dia, termasuk untuk membiayai pembukaan lahan percetakan sawah baru serta pembangunan beragam proyek fisik dan non fisik sebagai penunjang produksi padi petani yang selama ini sudah tersebar di 15 kecamatan yang ada di Sanggau.

Kita mendapatkan dana DIPA tahun ini sebesar Rp7,4 miliar. Untuk program ini kita membutuhkan sekitar Rp5 milyar, akan kita upayakan dari APBN, sharingnya dari APBD. Namun kalau ada yang tidak tercover, misalnya untuk pembelian peralaatan kita upay-

akan ambil dari APBD, katanya.

Saat disinggung kapan pemerintah akan memulai proyeksi ini, John Hendry menerangkan, karena menggunakan APBN, pihaknya masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat.

Memang harapan kita agar SK cepat disampaikan, saya setuju dengan Pak Bupati, kalau bisa jangan lama-lama, cuma kita harus ada peg angan juga untuk memulai, karena tahap awal DIPA perlu rincian petunjuk pelaksanaannya, pungkas John. (KiA)

Meski mengancam kesehatannya, bocah-bocah ini tampak asik bermain di lingkungan penuh sampah di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sungai Kosak. KIRAM AKBAR

Operasi Lilin Dimulai Besok SANGGAU. Wakapolres Sanggau, Kompol Boy Samola mengatakan Operasi Lilin Kapuas 2014 resmi dimulai besok, 23 Desember-1 Januari 2015. Sebanyak 425 personel Polres bakal dikerahkan.

Polres juga berkerjasama dengan TNI, Dinas perhubungan Sanggau, Satpol PP, pihak Kesehatan dalam pengamanan menjelang Natal dan Tahun Baru 2015. Khusus Natal, pengamanan dititik beratkan pada 24 gereja sekabupaten Sanggau. Dengan rincian 15 gereja di kecamatan dan sembilan gereja di wilayah kota.

Untuk Gere ja yang kapasitasnya besar diterjunkan 30 personel kepolisian, sedangkan gereja yang kapasitasnya sedang diterjunkan 15 personel, katanya.

Polres juga mendirikan sejumlah pos gabungan terkait antisipasi tindak kriminal jelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Dalam pemgamanan jelang Natal dan Tahun Baru didirikan enam pos pengaman induk, diantaranya Pos Puja Sera, Pos Penyeberangan Erna, Pos Terminal Bus Sanggau, Pos yan Entikong, Pos simpang Tanjung, dan Pos simpang Ampar, tuturnya.

Ia juga mengimbau, untuk tidak terpengaruh dengan adanya isu SARA maupuan hal yang yang sifatnya mengadu-domba.

Apabila ada isu yang berkaitan dengan isu SARA yang sifatnya mengadu domba dan tidak jelas sumbernya. Agar tidak perlu ditanggapi ataupuan langsung konďŹ rmasi ke Polri, imbuhnya.

(KiA)

Rakyat Kalbar

Landak Edo’ Injeh Karaja Masuk Status KLB

Kasus DBD Meningkat Tujuh Kali Lipat NGABANG. Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) Tahun 2014 ini, meningkat tujuh kali lipat dari 2013. Sejak Januari sampai Desember 2014 ini, dari 136 kasus, empat di antaranya meninggal.

Kabid Pencegahan, Pemberantasan dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas KeDeltina Titin. ANTONIUS sehatan (Diskes) Landak, Deltina Titin, mengatakan empat warga yang meninggal dunia akibat DBD itu, satu warga Mempawah Hulu pada Juni, dua warga Ngabang pada November dan satu warga Pahauman pada Desember.

Sedangkan 136 kasus DBD hingga pertengahan bulan Desember ini, mengalami kenaikan hampir tujuh kali lipat dari tahun 2013, ungkap Titin.

Kemungkinan besar lantaran sudah masuk dalam siklus lima tahunan. Karenanya, sejak Agustus 2014 pihaknya sudah intens melakukan pemberantasan seperti Abatesasi, 3M, PSM hingga foging. Walaupun kasus warga meninggal dunia ini rendah dibandingkan daerah lain, tapi kita tetap waspada, katanya.

Secara epidemiologi, kata dia, terjadinya kenaikan jumlah kasus dari tahun lalu, hal tersebut bisa dikatakan Kejadian luas Biasa (KLB). Namun yang menetapan status KLB, itu wewenang pimpinan yakni Kepala Dinas dan Bupati, katanya.

Dijelaskannya, empat warga yang meninggal dunia akibat DBD itu, akibatkan keterlambatan di rujuk ke RSUD. Harapan kami, masyarakat, jangan ragu, untuk memeriksakan bila ada keluarga yang sakit seperti DBD, apalagi sudah ada kartu BPJS, masyarakar cepat di rujuk ke RSUD, ujarnya.

Ia menambahkan, dengan di lakukannya Pemberantas Sarang Nyamuk (PSM), abatesasi dan gerakan 3M dapat memutus mata rantai penyebaran DBD. Sementara foging hanya dibersifat dan khusus untuk nyamuk dewasa.

Tahun depan direncanakan satu Pukesmas harus ada minimal satu mesin foging, karena masyarakat diminta Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) satu langkah upaya pencegahan terkena DBD, jelasnya. (ius)

Senin, 22 Desember 2014

14

Bupati Ajak Manfaatkan Fasilitas Bank Kalbar Credit Union Borong Hadiah Grand Prize NGABANG. Suasana penuh kesemarakan mewarnai silau kemilau rezeki Bank Kalbar tingkat wilayah II, Sabtu malam pekan lalu di aula utama Kantor Bupati Kabupaten Landak.

Kesemarakanpun semakin bertambah dengan tampilan berbagai macam hiburan seperti tarian dan nyanyian, ditambah lagi dengan hujan door prize bagi para nasabah Bank Kalbar yang menghadiri acara tersebut.

Silau kemilau rezeki Bank Kalbar inipun memperebutkan hadiah grand prize berupa 5 unit mobil untuk masing-masing 5 cabang Bank Kalbar di wilayah II. Wilayah-wilayah tersebut yakni, cabang Sanggau, cabang Balai Karangan, cabang Sukadana, cabang Ketapang dan cabang Ngabang. Selain itu ada juga hadiah uang Rp10 juta utk masing-masing 10 pemenang yang tersebar di wilayah II tersebut.

Penarikan undian silau kemilau panen rezeki Bank Kalbar inipun dilakukan dihadapan Notaris yang disak-

sikan personil Polres Landak dan Dinas Sosial Landak.

Hadir dalam acara itu, Bupati Landak Adrianus Asia Sidot, Ketua TP PKK Landak, Maria Bernadetha Adrianus, Direktur Umum Bank Kalbar, Syamsir Ismail, pimpinan cabang Bank Kalbar Ngabang, Subekti Taufani, para nasabah Bank Kalbar di wilayah II dan undangan.

Dalam sambutannya, pimpinan cabang Bank Kalbar Ngabang, Subekti Taufani mengajak masyarakat Landak untuk menumbuhkan budaya menabung dikalangan masyarakat, terutama para pedagang, pengusaha dan pelajar.

Masyarakat dapat memanfaatkan produk tabungan yang tersedia di Bank Kalbar seperti produk tabungan Simpeda, Taserna, Profita dan produk tabungan lainnya yang ada, pinta Subekti.

Menurutnya, selain produk tabungan, Bank Kalbar juga memiliki fasilitas kredit yang dapat dinikmati masyarakat, seperti fasilitas kredit untuk PNS dan kredit untuk pen-

Bupati Landak Adrianus Asia Sidot menekan tombol undian kilau kemilau rezeki Bank Kalbar khusus hadiah Grand Prize untuk pemenang nasabah Bank Kalbar cabang Ngabang. ANTONIUS

gusaha.

Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat, marilah bersama-sama memberikan pengabdian, dedikasi, loyalitas serta integritas terbaik untuk lebih meningkatkan pembangunan di Landak, harapnya.

Sementara itu, Bupati Landak, Adrianus Asia Sidot mengatakan, dengan ditunjuknya Bank Kalbar cabang Ngabang sebagai tuan rumah silau kemilau rezeki Bank Kalbar,

menunjukan peningkatan ekonomi dan keuangan di Landak ini semakin baik.

Semoga hal ini bisa menjadi indikator bagi masyarakat Landak semakin sejahtera, harap Bupati.

Ia berharap para penabung di Bank Kalbar cabang Ngabang bisa ikut membantu pembangunan di Landak.

Sebab, kita sudah banyak mendapat CSR dari Bank Kalbar seperti beasiswa, mobil ambulance, mobil pemadam

kebakaran dan sejumlah CSR lainnya. Perlu diingat juga bahwa, semakin meningkat tabungan masyarakat, modal untuk pembangunan di Landak semakin banyak, katanya.

Ia menambahkan, kontribusi Bank Kalbar juga cukup besar bagi Landak. Apalagi pertumbunhan Bank Kalbar ini semakin baik disegala segi. Mari kita manfaatkan fasilitas perbankan yang ada.

Tawaran bunga dan fasilitas yang luar biasa, tentu bisa dimanfaatkan, ajaknya.

Ada lima pemenang undian Grand Prize berupa masingmasing satu unit mobil untuk lima cabang Bank Kalbar di wilayah II yakni, Sumiati dari cabang Bank Kalbar Sukadana, CU Semandang Jaya Head Office dari cabang Bank Kalbar Ketapang, CU Lantang Tipo TP Kembayan dari Bank Kalbar cabang Balai Karangan, CU Pancur Kasih TP Bodok dari Bank Kalbar cabang Sanggau dan CU Pancur Kasih TP Pahauman dari Bank Kalbar cabang Ngabang.(ius/pk)

Balap Motor Cross Meriahkan Natal

Ursus. ANTONIUS

SENGAH TEMILA. Memeriahkan Natal dan Tahun Baru, Pemkab Landak mengelar Pahauman Christmas Cup di Sirkuit Radakng Pahauman, 27-28 Desember 2014. Balap Motor Cross dan Grass track sekabupaten Landak ini memperebutkan piala Bupati Landak dengan total hadiah uang pembinaan Rp42 juta.

Kejuaraan balap motor cross atau motor trail ini panitia membuka pendaftaran 12 kelas yakni lima kelas wajib dan tujuh kelas tambahan.

Kalau kelas wajib itu mungkin para pebalap motor cross sudah tahu seperti kelas 2 tak dan 4 tak modifikasi. Ada juga kelas standar khusus pemula dan kelas motor trail 150 CC

untuk para pebalap senior, kata Ursus, Ketua Panitia Pelaksana, pekan lalu.

Sedangkan untuk kelas tambahan, pihaknya membuka kelas SE baik itu untuk kelas prestasi dan eksekutif, kelas FFA, kelas bebek standar dan modifikasi khusus pebalap lokal kabupaten Landak.

Panit ia jug a membuka kelas Kelas Komunitas yakni

komunitas Adventure Touring dan kelas motor King atau gunakan ban khusus cross. Selain untuk memeriahkan hari raya natal 2014 dan tahun baru 2015, panitia sekaligus mencari bakat-bakat para generasi muda kabupaten Landak khususnya di bidang olahraga balap motor cross atau trail, ungkapnya. (ius)

Bumi Lawang Kuari Balai Betomu

Evaluasi Izin Kebun yang Tak Penuhi CSR S EKADAU . Entah sudah berapa kali imbauan dilontarkan agar perusahaan yang berinvestasi di Sekadau menjalankan kewajiban Corporate Sosial Responsibility (CSR)-nya. Dan entah kenapa, perusahaan-perusahaan itu seolah cuek alias tak peduli dengan 1001 imbauan tersebut. Terutama mereka yang bergerak di sektor perkebunan.

Karena itu, terhadap perusahaan yang mangkir dari kewajiban CSR-nya, pemerhati pembangunan dan sosial Kabupaten Sekadau, Rudy Hartono SH mendesak pemerintah kabupaten untuk tak tinggal diam. Mereka harus disanksi agar perusahaan yang melakukan kewajibannya tak cemburu.

Sanksi bisa berupa teguran. Kalau memang sudah ditegur tapi tidak digubris, evaluasi saja perizinannya, sarannya, Minggu (21/12).

Imbuh dia, Perusahaan yang melakukan kewajiban sangat sedikit. Perbedaan antara mereka ini dapat kita lihat secara nyata. Bahkan, khusus untuk sektor perkebunan, hanya ada beberapa perusahaan saja yang aktif melaksanakan CSR . (bdu)

Warga Jongkong Sangat Butuh Sekolah Dasar SEKADAU. Untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia yang mampu mengimbangi perkembangan jaman, warga di Dusun Jongkong, Desa Teluk Kebau, Kecamatan Nanga Mahap, meminta agar di wilayah mereka bisa dibangun sarana pendidikan berupa bangunan Sekolah Dasar Mini. Hal itu disampaikan warga Jongkong kepada anggota DPRD Sekadau, Muslimin, saat menggelar reses di wilayah tersebut beberapa hari lalu.

Masyarakat menyampaikan keinginan mereka agar tersedia bangunan SD di wilayah mereka. Keberadaan bangunan SD sangat mendesak bagi warga setempat, ujar Muslimin.

Selama ini, siswa-siswi SD asal Jongkong harus menempuh perjalanan kurang lebih dua kilometer untuk

Ilustrasi/IST

mencapai bangunan SD yang berada di Tapang Tomat.

Anak-anak ini harus melewati hutan dan perkampungan warga dengan berjalan kaki setiap hari demi menimba

ilmu pengetahuan.

Hal ini, terang saja, menimbulkan kekhawatiran dari para orangtua murid. Dengan usia yang relatif masih sangat belia, para orangtua khawatir

akan keselamatan para siswa jika harus terus menerus menempuh perjalanan dengan berjalan kaki menuju sekolah.

Namanya juga anak

SD, mereka belum beg itu mengerti.Wajar kalau orangtua mengkhawatirkan keselamatan mereka.

Karena medan yang mereka tempuh setiap hari melewati hutan. Resiko tetap ada. Ini yang dikhawatirkan para orangtua, tutur pria yang akrab disapa Long Amin ini.

Sebagai mantan guru, Amin memahami kebutuhan masyarakat Dusun Jongkong.

Politisi Golkar ini mengharapkan agar keinginan warga Jongkong dapat didengar dan diakomodir oleh Pemkab Sekadau.

Pendidikan itu kebutuhan dasar, kita perlu apresiasi semangat mereka untuk bersekolah. Untuk menyemangati mereka, saya kira usulan ini perlu ditampung dan bersifat cukup mendesak, ujar anggota Komisi C itu. (bdu)

Sayang, Aset Wisata Sekadau Ini Kerap Dijahili Pengunjung

Goa Lawang Kuari yang banyak dicoret oleh pengunjung yang jahil. ISTIMEWA : TOMI FACHRURRAZI/SFC

SEKADAU. Goa Lawang Kuari di Desa Seberang Kapuas, Kecamatan Sekadau Hilir, merupakan salah satu aset wisata bagi Kabupaten Sekadau. Sayangnya, kekayaan alam yang seharusnya dijaga tersebut kerap dijahili pengunjung.

Banyak pengunjung yang mencoret-coret bebatuan di goa ini, ujar Tomi Fachrurrazi, salah seorang anggota komunitas Sekadau Fhotographers Club (SFC), saat menggelar pemotretan di lokasi tersebut, Sabtu (20/12) pekan lalu.

Sebagai pencinta fotografi, sudah tentu pria yang akrab disapa Tomi ini cukup kesal dengan coretan-coretan yang dilakukan para pengunjung itu. Tempat ini mestinya dijaga oleh para pengunjung yang datang.

Bukan malah dicoret-coret, sesalnya.

Goa Lawang Kuari berada sekitar 7 KM di sebelah barat Desa Seberang Kapuas. Dari Kota Sekadau, goa tersebut hanya bisa dikunjungi dengan menggunakan motor tempel yang memakan waktu sekitar

setengah jam.

Goa Lawang Kuari bertentuk onggokan batu yang di tengah-tengahnya ada lobang goa. Dari cerita mulut ke mulut, goa tersebut cukup dalam dan luas. Selain sebagai tempat wisata, sebagian masyarakat mengganggap Goa Lawang Kuari menyimpan nilai mistis. Tak heran banyak masyarakat yang berhajat ke goa tersebut.

Awak koran ini yang ikut bertandang ke goa itu akhir pecan lalu juga merasa miris dengan banyaknya coretan di bebatuan yang ada di

goa. Padahal goa tersebut merupakan ikon Kabupaten Sekadau.

Meski pemerintah dan pihak pengelola sudah membangun sejumlah fasilitas, termasuk dermaga untuk berkunjung ke sana, namun kejahilan dari para pengunjung yang mencoret-coret bebatuan di goa telah mengurangi estetika goa tersebut. Dari dulu memang sudah banyak orang yang membuat tulisan di situ, kata salah seorang warga Seberang Kapuas. (bdu)

SAMBAS

Sambas Terigas

Rakyat Kalbar Senin, 22 Desember 2014

15

Giliran Tekarang Jadi Kecamatan ODF

Tumpahan Salok

Lause didampingi Kepala SDS Amkur Sambas mengarahkan anak didiknya menata hiasan Pohon Natal dan Gua Maria. Karya mereka akan digunakan saat perayaan Natal Bersama tanggal 5 Januari 2015 mendatang. M Ridho

Pohon Natal Dari Botol Bekas SAMBAS. Kreativitas pelajar SDS Amkur Sambas patut diapresiasi. Pelajar Kelas IV, V dan VI secara bergiliran membuat pohon Natal dari botol mineral bekas ukuran 600 mililiter. Sebanyak 2014 botol̶sesuai angka tahun sekarang̶berdirilah pohon Natal setinggi 3,5 meter di sekolah mereka.

Botol ini sumbangan dari orangtua dan pelajar SDS Amkur. Mulai dari Kelas I sampai Kelas VI. Hanya saja yang mengerjakannya pelajar Kelas IV hingga VI. Selain Pohon Natal, pelajar juga membangun Gua Maria sepanjang 3 meter dan lebar 2 meter di bawah koordinator pak Ekodimus, Wali Kelas IV B, kata Guru Bahasa Mandarin SDS Amkur Sambas, Suryanto yang akrab disapa Louse.

Didampingi Kepala SDS Amkur Sambas, Suster Magdalena Ani, lebih jauh Lause mengungkapkan, pembuatan Pohon Natal dan Gua Maria dilakukan selama setengah bulan di luar jam sekolah. Karena dikerjakan secara bergantian, sehingga proses pengerjaannya cukup lama. Untuk hiasan Pohon Natal merupakan sumbangan dari anakanak, ada yang buat sendiri dan ada juga yang beli, katanya.

Louse menjelaskan, ide pembuatan Pohon Natal muncul saat melakukan kunjungan di Greend Cool, Sasak, Kecamatan Sajingan Besar. Saat itu dibuat menara Eifel dari botol.

Dari ide itu, saat Natal tahun 2014 ini kita berinisiatif membuat Pohon Natal dari botol bekas dengan jumlah botol 2014 sesuai angka tahun ini, jelasnya.

Begitu Pohon Natal dari botol bekas selesai dibuat, tampak para pelajar sangat puas.

Bahkan kegembiraan mereka luapkan dengan foto di depan karya mereka itu. Tidak mau ketinggalan, para orangtua tua pelajar juga mengabadikan moment tersebut. Setiap hari selalu saja ada yang mengabadikan foto di Pohon Natal dan Gua Maria. Tentunya ini kebanggaan bagi mereka, ujarnya.

Di tempat yang sama, Kepala SDS Amkur, Suster Magdalena Ani menjelaskan, kreasi membuat Pohon Natal dari botol bekas sebagai bentuk kepedulian sekolah terhadap lingkungan. Ini sebuah pesan, agar anak-anak tidak membuang bahan bekas di sembarang tempat, sebab ada saja manfaatnya. Saat ini SDS Amkur telah diusulkan menjadi sekolah Adiwiyata untuk menjaga lingkungan hidup, bebas dari sampah, dan ini menjadi motivasi sesuai kemampuan kita, kata Magdalena. (edo)

SAMBAS. Pemkab Sambas melalui Dinas Kesehatan gencar menggaungkan perilaku hidup sehat. Bahkan antar kecamatan terpacu untuk bersaing mendeklarasikan Open Defecation Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar (BAB) di Sembarang Tempat. Rabu (17/12) lalu, Kecamatan Tekarang menjadi Kecamatan ODF keempat se-Kabupaten Sambas.

Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa MAg bersyukur kembali menghadiri deklarasi ODF. Ia menegaskan, deklarasi ODF baik desa maupun kecamatan merupakan bukti keseriusan Pemkab Sambas menjalankan program kesehatan. Sebab, derajat kesehatan menggambarkan keadaan sejahtera dari fisik, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang dapat hidup produktif, kata Pabali dihadapan seluruh kepala desa se-Kecamatan Tekarang dan tamu undangan.

Pabali mengungkapkan, bahwa kesehatan adalah salah satu nikmat Allah SWT yang harus disyukuri. Pabali mengutip kata-kata bijak, kesehatan itu berada di atas kepalamu yang hanya bisa dilihat oleh orang lain, kamu baru bisa melihat dan merasakan kesehatan itu apabila kamu sakit. Begitu juga di dalam UUD 1945 pasal 28-H disebutkan, bahwa kesehatan merupakan hak dasar setiap individu dan semua warga negara berhak mendapatkan pelayanan kesehatan, ungkapnya.

Namun jangan heran, ujar Wakil Bupati, ada diantara kita yang mengartikan kesehatan itu hanya sebatas penyem-

Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa MAg dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas dr I Ketut Sukarja foto bersama perangkat Kecamatan Tekarang. M Ridho buhan saja. Padahal, pencegahan jauh lebih baik daripada mengobati. Begitu pentingnya kesehatan, maka pemerintah menyusun kebijakan pembangunan kesehatan, dimana untuk Kabupaten Sambas merupakan bagian dari RPJMD 2012-2016. Visinya, mewujudkan Sambas yang mandiri, berprestasi, madani serta sejahtera melalui Bela Terpikat Terigas, ujarnya.

Pabali membeberkan, upaya pembangunan kesehatan yang telah dilakukan diantaranya Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Program ini merupakan upaya pendekatan untuk mengubah perilaku hygiene dan sanitasi, melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan. Strategi tersebut disusun dalam rangka memperkuat upaya pembudayaan hidup bersih dan sehat, mencegah penyebaran penyakit berbasis

lingkungan, meningkatkan kemampuan masyarakat, serta mengimplementasikan komitmen pemerintah meningkatkan akses air minum dan sanitasi dasar berkesinambungan dalam pencapaian MDGs tahun 2015, tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sambas dr I Ketut Sukarja mengatakan, derajat kesehatan masyarakat merupakan salah satu indikator kemajuan suatu daerah. Sedangkan faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat adalah perekonomian, pendidikan, kondisi lingkungan dan sosial budaya. Ini semua menjadi tantangan bagi kita dalam menjaga lingkungan, tegasnya. dr Ketut mengungkapkan, Indonesia Sanitation Sector Development Program (ISSDP) tahun 2006 mengungkapkan, 47 persen masyarakat masih berperilaku

BAB ke sungai dan tempat sembarang lain. Kondisi tersebut sangat berpengaruh terhadap tingginya kasus diare di Indonesia, dan fakta ini terlihat dari angka kejadian diare nasional tahun 2006 sebesar 423 per seribu penduduk pada semua golongan, jelasnya.

Tahun 2007, melalui studi WHO dari hasil program intervensi terpadu dengan pendekatan sanitasi total di masyarakat, penderita diare menurun 32 persen dengan meningkatkan akses masyarakat terhadap sanitasi dasar. Sedangkan 45 persen melalui perilaku cuci tangan pakai sabun, dan 39 persen dengan perilaku pengolahan air minum aman di rumah tangga. Dengan mengintegrasikan ketiga intervensi tersebut, terbukti diare bisa menurun sebesar 94 persen, dan saat ini angka diare menjadi 214 per seribu penduduk, ungkapnya.

Menyadari hal tersebut, maka pemerintah melaksanakan berbagai kegiatan, diantaranya Community Water Services and Health Project (CWSHP) yang telah berlangsung sejak 2007, dan berakhir tahun 2011 di Kabupaten Sambas yang mencangkup 47 desa. Kemudian, tahun 2012 kegiatan Replikasi PAM STBM. Tahun 2013 kegiatan PAM STBM ditambah kegiatan program Teknologi Tepat Guna (TTG). Semua kegiatan adalah langkah awal menuju Desa ODF, dan Tekarang merupakan kecamatan keempat yang mendeklarasikan ODF. Semoga kecamatan lain juga mendeklarasikan ODF, harapnya. (edo)

Pemilihan Cadir PDAM Jangan Asal Ibu Senang SAMBAS. Diduga ada peserta Seleksi Calon Direktur (Cadir) PDAM Tirta Muare Ulakan Sambas yang memalsukan dokumen sertifikat pelatihan PDAM, sebagai salah satu syarat pendaftaran. DPRD diminta segera memanggil Tim Seleksi (Timsel).

Kepada Bupati, kami minta jangan hanya menerima laporan Asal Ibu Senang. Sebab saat ini PDAM Tirta Muare Ulakan sedang sakit parah, jangan sampai pemilihan direktur saat ini menjadi sia-sia, karena kepentingan internal kelompok tertentu, baik itu partai maupun kerabat dekat, desak Tajudin, Ketua Komite Mahasiswa Kabupaten Sambas (KMKS), Minggu (21/12).

KMKS kata Tajudin, menuntut Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH bersikap independen sebagaimana mestinya. Masyarakat Kabupaten Sambas hanya minta kinerja dan pelayanan PDAM Sambas lebih baik, tegasnya.

Ia memaparkan, KMKS telah melakukan investigasi selama proses pendaftaran Cadir PDAM Tirta Muare Ulakan Sambas. Hasilnya, dicurigai adanya indikasi pemalsuan dokumen sertifikat pelatihan PDAM. Pemkab Sambas paparnya, telah menerbitkan panduan

KMKS Desak DPRD Panggil Timsel dalam seleksi tersebut, dimana salah satu persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon, yaitu telah mengikuti pelatihan air minum di dalam atau di luar negeri oleh instansi yang terakreditasi, dan dibuktikan dengan sertifikat.

Tajudin mengaku tahu persis track record salah satu calon yang selama ini belum pernah bekerja di lingkup PDAM. Padahal, untuk bisa mengikuti pelatihan air minum, umumnya berasal dari internal PDAM sendiri. Kalau dilihat dari seleksi yang dibuka, jelas sejak awal sudah menyalahi aturan.

Seharusnya Timsel perpanjang masa pendaftaran dan menggencarkan sosialisasi, bukannya memaksakan calon yang ada. Sebab pemilihan Direktur PDAM untuk kepentingan masyarakat umum, katanya.

KMKS sangat terkejut, karena dari persyaratan administrasi saja calon tersebut tidak layak. Jika ini benar terjadi, sama artinya Pemkab Sambas telah mengangkangi aturan yang mereka buat sendiri, tegas Tajudin.

Sudah jelas calon tersebut melang-

gar aturan persyaratan Cadir PDAM, baik yang tercantum dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2007 maupun Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2010 tentang PDAM, dan petunjuk pelaksana atau panduan yang mereka buat. Di dalam panduan tersebut disebutkan, maksud dan tujuan panduan sebagai dasar acuan teknis dalam mekanisme dan prosedur dalam seleksi Direktur PDAM, ungkapnya.

Sebagai bagian dari masyarakat Sambas dan peduli terhadap pembangunan Kabupaten Sambas, KMKS mendesak DPRD Sambas segera menyikapinya temuan ini. DPRD harus segera memanggil Tim Asistensi dan Pemkab Sambas untuk memverifikasi secara faktual dengan meminta dokumen/ sertifikat asli dari kedua calon tersebut.

Ini sebagai wujud komitmen kita untuk menghargai hukum yang telah kita buat bersama, sebelum Bupati melantik Cadir PDAM terpilih, desaknya.

Selain itu, tegasnya, sesuai panduan seleksi yang buat Pemkab Sambas, jika terbukti calon memalsukan dokumen

harus digugurkan, dan dilanjutkan pada proses hukum pidana terhadap pihakpihak yang terlibat dalam proses Seleksi Cadir PDAM. Hasil investigasi, sesuai uji kelayakan dan kepatuhan tanggal 11 Desember yang lalu, dari dua pasang calon sudah diketahui menguasai permasalahan PDAM, dan solusi untuk kemajuan Sambas kedepan, jelasnya.

Bahkan Tim Independen dari Untan yang diketuai Prof Dr Amrozi tidak perlu lagi melakukan wawancara lanjutan, karena mereka sudah mengetahui siapa sebetulnya calon yang layak dipilih.

Dalam Permendagri Nomor 2 Tahun 2007 dan Perda Nomor 7 Tahun 2010 menyebutkan, poin terpenting dari tes calon direktur adalah uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test), tegasnya.

KMKS mengingatkan, persoalan di tubuh PDAM Sambas sangat kompleks. Apalagi kinerjanya buruk dan terus merugi. Bagaimana mungkin seseorang yang belum ada pengalaman di PDAM dan berlaku tidak jujur bisa diharapkan memajukan PDAM? Artinya secara etika dan moral saja sudah tidak beres, cobirnya. (edo)

Sambungan Lebih Percaya ...................................................................................................dari halaman 9 Ludes Terbakar .....................................................................dari halaman 9 Pemeriksaan dan penggeledahan tetap dilakukan dengan segala keterbatasan.

Seperti sandalnya (pengunjung, red) saja kita periksa, kita ganti pakai sandal kita, katanya. Sedianya, pernah ditemukan pengunjung membawa Narkoba yang disimpan di belahan sandal.

Dipaparkan Darmadji, khusus pengunjung perempuan sangat sulit untuk digeledah dan diperiksa petugas. Menurutnya, cara penyimpanan untuk menyelundupkan Narkoba ke dalam Lapas maupun Rutan, banyak

tempat dan celah dari pengunjung perempuan tersebut.

Pada perempuan, di tempat apapun bisa disimpan. Misalnya, perempuan berjilbab, tidak mungkin dicopot jilbabnya. Apalagi di daerah sensitifnya, papar Darmadji.

Selain itu, juga pernah temukan perempuan bawa bayi, kemudian dalam botol dotnya terdapat Narkoba. Air susunya dipenuhkan, namun di dalamnya ada Narkoba yang dibungkus plastik. Hal tersebut, kata Darmadji, tidak mungkin

jika air susu bayi dalam botol dot itu dikeluarkan.

Kemudian, paparnya lagi, dalam pampers bayi juga pernah dimasukkan Narkoba. Itu semua keterbatasan kita. Sampai pada akhirnya, saya bilang petugas, kamu tega nggak bongkar pampers itu. Kan butuh waktu yang lama. Sedangkan yang ngantri itu banyak, jelas Darmadji.

Keterbatasan ini, tentunya menjadi fokus perhatian pemerintah, jika ingin memutuskan mata rantai Narkoba di balik jeruji besi. (oxa)

479 Bintara ...........................................................................................................dari halaman 9 dari masyarakat yang selama ini belum tersampaikan, namun bisa disampaikan kembali ke kepolisian, jelas Nowo.

Dikatakan Nowo, selam ini menjadi kendala, ketika masyarakat tidak mau datang ke kantor polisi untuk memberikan informasi. Dengan adanya laporan atau informasi ke kepolisian, kita bisa membangun mapping. Kemudian mengatur waktu, modus dan lainnya. Dari data tersebut kepolisian mengambil tindakan melakukan preentif dan preventif, terangnya.

Polki ini tidak dilepas begitu saja.

Mereka akan didampingi anggota polisi dari SPN. Kemudian diberi arahan oleh mentoringnya yang juga anggota Polsek di mana tempat Latja itu berlangsung. Selama ini apa yang dilatih di SPN, maka akan di implementasikan di lapangan, ujarnya.

Program Latja atau job training

yang diawali dengan latihan teknis ini akan ditutup pada 29 Desember mendatang. Selain calon bintara Polki, ada juga calon bintara Polwan.

Polwan ini juga melakukan Latja, namun masih berada di seputar wilayah pendidikannya di Ciputat, Sidoarjo dan Jakarta. Sebanyak 249 calon bintara Polwan asal Kalbar yang tengah dididik dalam Latja di SPN-SPN di luar Kalbar. Jika selesai, semua Polwan ini akan dikembalikan ke Polda Kalbar pada tanggal 30 Desember mendatang, jelas Nowo.

Usai Latja, Polki dan Polwan diberikan cuti terlebih dahulu.

Terserah mereka mau pulang kampung atau tidak. Yang penting pada 12 Januari nanti, mereka wajib kumpul di Polda Kalbar untuk disampaikan penempatan wilayahnya, katanya.

Mereka ini nantinya akan diprioritaskan untuk dikembalikan atau dikirim dinas di wilayah asal mereka

masing-masing.

Sementara itu, lanjut Nowo, untuk penerimaan 2015 mendatang terjadi perubahan bentuk sesuai hasil video confrens dengan Kapolri. Penerimaan anggota Polri akan disatukan, yakni dibentuk satu panitia yang menghandle seluruh penerimaan calon siswa.

Ada satu momen penerimaan baik itu Tamtama, Bintara, Akpol ataupun PPSS sumber sarjana, jadi dimungkinkan tidak dipisah-pisah lagi. Tekhnisnya nanti seperti apa kita sedang menunggu instruksi dari Mabes, kata Nowo.

Menurutnya, alasan dilakukannya satu momen penerimaan guna menghemat anggaran. Karena, dulu kalau terima Tamtama, bentuk panitia dan bubar. Selesai, uang sudah keluar. Besok terima Bintara, bentuk panitia lagi, uang keluar lagi, dan begitu seterusnya, beber Nowo. (oxa)

Selain rumah-rumah yang jadi arang, terdapat dua unit sepeda motor yang ikut terbakar. Ini tadi motor tamu, gak tahu kok bisa juga ikut di makan api, kata warga lainnya di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Usai melahap belasan rumah yang berdempetan, api dengan cepat padam,

lantaran dihantam hujan deras yang menyapu Kota Singkawang. Tetapi rumahrumah sudah telanjur jadi puing, tidak menyisakan barang-barang berharga.

Dari informasi yang berhasil dihimpun koran ini, belasan rumah yang terbakar di pinggiran Sungai Singkawang tersebut, merupakan

pondok-pondok yang ditempati para pemulung.

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui penyebab kebakaran yang menghanguskan belasan pondok pemulung di pinggiran Sungai Singkawang. Kerugian pemiliknya juga belum dapat ditaksir. (dik)

Kantor DPRD.............................................................................dari halaman 9 Bos, ini ada barang, kata sumber Kalteng Pos menirukan isi SMS A. Polisi yang membalas SMS tersebut, dengan meminta A mengantar barang haram itu. A didampingi Y mengantar sabu itu ke kantor DPRD Kapuas.

Setelah itu keduanya langsung diamankan, beber dia.

Informasinya, dari tangan penyuplai itu polisi menyita tiga paket sabu. Selain itu, beberapa rekan EF anggota DPRD Kapuas juga dinyatakan positif Narkoba dan digiring ke Mapolda Kalteng. Saya prihatin, kantor DPRD Kapuas yang terhormat menjadi tempat transaksi narkoba, tandasnya.

Dijebloskan ke Sel Sekretaris Fraksi PPP DPRD Kapuas, Darwandie ternyata tak mau kalah dengan ketua fraksinya. Meski dalam kasus yang berbeda, dia kini ikut merasakan dinginnya jeruji besi ruang tahanan Polda Kalteng.

Penahanan Darwandie itu buntut nyanyian Eddy Fahriansyah (EF) yang menyebutkan sejumlah rekannya anggota DPRD Kapuas ikut pesta sabu bersama dirinya beberapa hari lalu sebelum ditangkap, membuat satu persatu koleganya diseret ke dalam pusaran penyalahgunaan Narkoba. Hingga akhirnya Darwandie ditangkap satuan Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalteng.

Darwandie ditangkap Polisi di kediamannya, Jalan Seroja Gang III, Sabtu (22/12) dini hari sekitar pukul 02.30 WIB. Dari informasi yang dihimpun Kalteng Pos (Grup JPNN.com), Darwandie ditangkap polisi setelah pulang dari Banjarmasin. Kabar penangkapan Darwandie dibenarkan sejumlah tetangganya yang menyaksikan penangkapan itu.

Benar, Pak Darwandie ditangkap polisi. Saya menyaksikan sendiri. Saat penangkapan juga disaksikan Pak RT, kata

tetangga Darwandie, sambil wanti-wanti agar namanya jangan disebutkan, Minggu (21/12).

Dia mengungkapkan, ada sekitar enam polisi yang menangkap politikus senior PPP tersebut. Penangkapan Darwandie membuat istrinya histeris. Selain Darwandie, sebelumnya Ketua Fraksi PPP Tommy juga ditahan Polda Kalteng atas keterlibatannya dalam kasus suap RAPBD Kapuas 2015. Selain sebagai Sekretaris Fraksi PPP, Darwandie juga menjabat sebagai Seketaris DPC PPP Kalteng.

Pengembangan kasus narkoba ini kemungkinan besar tidak hanya berhenti di Darwandie. Karena informasi yang dihimpun di lapangan, setidaknya tiga orang anggota DPRD Kapuas lainnya juga diduga ikut terlibat. Bahkan hasil tes urine-nya juga menyatakan positif mengandung Narkoba. (jpnn)

Bibir

Mer

Informasi dan Gosip Selebritis

A Y N K I D A G N E GAND CINTA LAURA

RONALDO?

Datang berdua dengan seorang lelaki, Cinta Laura bikin heboh. Bukan saja karena datang berdua, tapi karena Cinta memperkenalkan cowok bernama Vincent Verhaag sebagai adik Ronaldo.

Kalau soal adik Ronaldo, i m just kidding. Vincent itu pokoknya atlet, ujar Cinta.

Sempat disebut sebagai pengusaha dan desainer sepatu, gebetan wanita

kelahiran Jerman berusia 21 tahun itu ternyata seorang peselancar. Okey.

Aku verivikasi ya. Dia bukan desainer sepatu. Dia bukan pengusaha sepatu, dan dia seorang atlet, ungkapnya tentang identitas sang gebetan.

Cinta juga memastikan Vincent bukan berasal dari Portugal. Melainkan blasteran Belanda- Indonesia. Terlihat pernah jalan dengan beberapa teman cowok yang memiliki latar belakang

berbeda-beda, Cinta memiliki kriteria sendiri untuk seorang cowok. Salah satunya adalah cowok ambisius. Aku suka yang ambisius, tahu apa yang mereka mau. Kalau suka sama yang baik si standar. Tapi akhir-akhir ini kriteria sedikit berubah. Dulu aku suka kantoran, yang ini beda pekerjaannya. Pokoknya atlet, tegasnya. (idp)

TERRY PUTRI

Setia Menjanda

Ramai diberitakan dekat dengan duda Christy Jusung, Hengky Kurniawan, Terry Putri ternyata masih setia menjanda. Dia sekaligus menepis kabar bahwa dirinya terlibat hubungan cinta dengan Hengky.

Menurutnya, hubungannya dengan Hengky hanya sebatas teman. Bahkan, tahun depan dirinya belum memiliki rencana untuk mengakhiri kesendirian. Kita temanan, ya karena status sama saja (pernah bercerai, red), ujar Terry.

Terry mengaku mengenal Hengky sudah lama. Dia di-

PEVITA PEARCE

Pertebal

Keimanan

Meski usianya masih muda, aktris Pevita Pearce punya niat untuk mempertebal keimanan.

Tak heran, di malam pergantian tahun nanti, Pevita memastikan akan melewatkannya di Mekkah sambil beribadah umrah.

Mantan kekasih Banyu Biru itu mengaku sudah punya keinginan ke Tanah Suci sejak lama.

Tapi baru kesampaian di 2014. Berangkat ke Tanah Suci pada 22 Desember. Rencananya jalani umrah selama tiga mingguan, ungkapnya.

Itu sebabnya, dia memastikan akan melewatkan tahun baru di sana. Sampai 5 Januari aku di Madinah, Mekkah, terus ke Turki, jelasnya.

Pengalaman perdana umrah ke Tanah Suci akan dilewatkan bersama ibu dan kakaknya. Lagi nggak ngambil kerjaan dulu, maksudnya dalam mengambil waktu lama kayak ďŹ lm. Sekarang lagi fokus dengan keluarga dan bisnis dulu, katanya.

Ditanya soal adakah kemungkinan dirinya berhijab pasca umrah, Pevita menggeleng. Pemain film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck itu tak mau memberikan janji akan berjilbab usai umrah. Kalau itu kan ketentuan diri sendiri dan keputusan yang cukup. Itu balik lagi ke individunya, ungkapnya diplomatis.

Dia berharap, ibadahnya kali ini bisa membawa pengalaman spiritualitas yang bisa membuatnya menjadi pribadi yang lebih baik. Cuma minta supaya bisa jadi lebih baik lagi ke depannya. Khususnya soal ibadah, tutupnya. (idp)

perkenalkan ke Hengky oleh mantan istri Hengky, Christy Jusung. Sebenarnya temenan sama Christy dulu. Dari dulu emang kenal, ungkapnya.

Karena memiliki kesamaan status dan rumah yang berdekatan, seringkali Terry meminta bantuan Hengky. Tak heran, keduanya kerap saling berkunjung untuk sekedar silaturahmi. Dia juga orang baik. Dia suka menolong. Tahu gue tinggal sendiri jadi minta tolong urusan ke kelurahan, RT itu sama dia, tuturnya.

Tidak hanya urusan rumah tangga, untuk masalah pribadi juga, perempuan kelahiran Banjarmasin, 1 Desember 1979 itu seringkali curhat ke Hengky.

Iya, pasti, tegasnya.

Karena kedekatan keduanya itu muncul kabar bahwa mereka pacaran. Namun, Terry mengaku tidak terusik dengan gosip-gosip tersebut. Baginya wajar jika orang salah mengartikan hubungan pertemanan mereka. Sudah melewati tahap itu, kita menduda dan janda sudah lama. Digosipin orang itu tahun awal. Orang hanya bisa ngomongin, sentilnya.

Meski sepertinya begitu dekat, Terry membantah punya hubungan lebih dari teman. Dirinya tidak mau melangkah terlalu jauh. Apalagi pacaran.

Kita sudah berada di level yang sama. Kalau pacaran takut dosa. Pacaran kita sudah bukan kayak ABG lagi. Dekat itu bukan langsung pacaran, dia pertimbangkan anak dan perlu proses, bebernya.

Lantas apakah karena merasakan trauma. Trauma? Kami lagi cari tahu taaruf kayak apa, jalan saja, kalau butuh teman jalan atau ngobrol ya hayuk saja.

Benar santai saja, long lasting. Mungkin friend zone, kalau pacaran akan putus, kalau hubungannya begini lebih enak, tutupnya. (idp)

KIKI AMALIA

Sudah Move On

Kiki Amalia mengaku sedang dekat dengan seorang pria. Namun, mantan kekasih aktor Hengky Kurniawan itu belum mau blak-blakan tentang identitas pacar barunya.

Ia memastikan sudah move on pasca bercerai dengan pesepakbola Markus Horizon.

Aku bahagia banget dengan kehidupan aku yang sekarang. (Kekasih) justru di luar k e r jaan aku. Artis sudah, pemain bola sudah.

Kalau ini di l u a r k e rjaan aku aja, katanya.

Walau belum mau mengenalkan sang kekasih ke publik, Kiki meng aku s u d a h move on pasca bercerai, dan siap untuk melepas masa jandanya. Baginya, kegagalan dalam berumahtangga tidak membuatnya trauma. Tak heran, jika dirinya sudah menyusun rencana untuk menikah di 2015. Ya, resolusi saja sih. Niatnya begitu, singkatnya.

Selain ingin menikah lagi, Kiki juga berharap karirnya di dunia hiburan bisa lebih baik lagi tahun depan. Kepikiran juga punya bisnis di luar dunia hiburan. Mau coba sesuatu yang baru tahun depan.

Mudah-mudahan terwujud, harapnya. (idp)

Rakyat Kalbar Senin, 22 Desember 2014