23 Maret 2015

Page 1

THE NEWS LEADER REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 3.000,-

Klik! website: www.rkonline.id

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Senin, 23 Maret 2015

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Petik Pelajaran Kisruh RAPBD 2015 DKI Jakarta

Malu yang Bermakna Di Daerah Lebih Jorok “Mainnya”

Kelugasan Ahok Dipuji, Juga Dicaci

Jakarta-RK. Trik penjarahan duit negara dalam pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) maupun Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) masih akan terus terjadi. Modusnya terus berubah dan semakin canggih. Sejumlah kalangan melirik kisruh Rancangan APBD antara Gubernur-Dewan DKI Jakarta sebagai contoh nyata. Hanya saja, hal itu kini lebih banyak dianalisa dari sisi moral ketimbang hukum. Disebut sebagai malu yang bermakna. ”Kisruh yang terjadi kemarin, satu sisi memalukan karena DKI jadi contoh daerah-daerah lain. Sudah beberapa kali selalu terlambat dalam menyelesaikan APBD,” kata Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, AM Fatwa, dalam diskusi publik ‘Evaluasi Proses RAPBD DKI 2015: Mendorong Pelembagaan Partisipasi Masyarakat (Uji Publik) Untuk Membangun Demokratisasi Anggaran’ di Cikini, Jakarta, Minggu (22/3). Meski memberi malu, Fatwa mengungkapkan, ada hikmah yang besar di balik kisruh RAPBD DKI tahun 2015 itu. Yakni, bisa terlihat adanya kecurangan dalam proses penyusunan anggaran. Kecurangan itu, sambung dia,

Ada “Bahasa Toilet” di Revolusi Mental? Jakarta-RK. Fenomenal. Untuk sementara, kata itu pantas disematkan kepada Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Pria yang biasa disapa Ahok ini luar biasa bernyali, kalau tak ingin disebut luar biasa tak beretika. Notabene sebagai pejabat publik, bahkan Orang nomor 1 di Ibukota Indonesia, Ahok berani mengumpat dengan “bahasa toilet” saat wawancara live dengan salah satu stasiun TV swasta, Selasa malam, 17 Maret 2015. Kala itu, setidaknya sejumlah kata seronok diumbar Ahok, antara lain ‘ta*k’, saat menantang DPRD DKI yang saat ini masih melayangkan hak angket kepadanya. Halaman 7 Masyarakat yang tergabung dalam Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) menggelar aksi mendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu, (21/3). RMOL

Halaman 6

FAISAL YUSUF RASYID @faisalyusra Semakin meyakinkan di negeri ini tersedia berlimpah ALASAN NGELES. Traktor, Begal APBD, BBM Naik, Rupiah Merosot, adalah sedikit bukti.

Vhevaj Bees De Athur @Opcux Menangis supaya dikasih susu. Cara anak bayi berpolitik.

S. B. Yudhoyono @SBYudhoyono Demi terciptanya dunia & Indonesia yg damai & bahagia, marilah kita belajar berdamai dengan diri kita sendiri. Itulah jalannya. *SBY*

Gilbert Lumoindong @PastorGilbertL Kol 3:8 Tetapi sekarang, buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu.

REPUBLIK BEGAL @MustofaNahra Soal Kata2 Kotor, Tepat Sekali jika Saya CC ke Pak @ basuki_btp, Ya Tadz @PastorGilbertL?

Gilbert Lumoindong @PastorGilbertL Uztad bisa saja wkwkwk @MustofaNahra

Hukum Lemah, Beri Peluang Faham Radikal Jakarta-RK. Hukum yang berlaku saat ini sebagai salah satu penyebab faham radikal berkembang subur di Indonesia. Pasalnya, kegiatan para penyebar faham radikal tersebut justru dilindungi oleh undang-undang.

Inilah ungkapan dari Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), Saud Usman Nasution. Dia mencontohkan, Undang-Undang No. 9 tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyatakan Pendapat di

POLISI HALAU ISIS

Depan Umum (UU Kebebasan Berpendapat). Dikatakannya, undang-undang ini membuat aparat penegak hukum tidak bisa menindak penyebar faham radikal. Halaman 7

Mungkin hanya sedikit dari kita yang mengetahui, bahwa kemarin, 22 Maret diperingati sebagai Hari Air Sedunia atau World Water Day. Peringatan yang sering pula disebut sebagai World Day for Water merupakan perayaan yang ditujukan sebagai usaha menarik perhatian publik dunia akan pentingnya air bagi kehidupan. Sejarah dicetuskannya Hari Air Sedunia pertama kali saat digelar Halaman 6

Nggak Mau Becek-becek

Jakarta-RK. Polisi terus berusaha menghalau penyebaran pahampaham radikal dan ISIS di tanah air. Ini upaya menyelamatkan ideology bangsa serta ancaman terhadap warga dan negara. Kemarin polisi menangkap empat orang hasil penggeledahan Halaman 7

Hari Air di Negeri Air

Wacana posisi jabatan wakil ketua umum (Waketum) di kepengurusan PDI Perjuangan disambut baik pengamat politik LIPI, Ikrar Nusa Bhakti. Menurutnya, hal itu merupakan kemajuan yang positif. Halaman 6

Puan Maharani

Sejumlah dokumen dan barang bukti disita dari rumah terduga anggota ISIS di Bekasi, Minggu (22/3). JPNN

Merusak Tatanan Keagamaan dan Langgar UU Perkawinan

Nikah Siri Online Sama Saja Kumpul Kebo klik! www.rkonline.id

Injet-injet Semut Petik pelajaran kisruh RAPBD 2015 DKI Jakarta -- Biarlah ribot di atas, yang penting asap dapok tetap ngepol.

Klik! website: www.rkonline.id Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online

Pernikahan merupakan ikatan hubungan yang sakral, karena pasangan laki-laki dan perempuan dipersatukan dengan ritual keagamaan. Ritual itu dilaksanakan secara bertatap muka dan disaksikan orang terdekat maupun pemuka agama. Kini ritual pernikahan dipermainkan dengan adanya nikah secara online.

Salah satu situs yang memfasilitasi nikah siri secara online

Menjamurnya iklan pernikahan siri online membuat Kementerian Agama (Kemenag) meradang. Kementerian yang dipimpin Lukman Hakim itu pun langsung mengajukan laporan pelanggaran hukum kepada aparat penegak hukum. “Iklan nikah siri yang dilakukan melalui online itu merupakan bukti pembangkangan terhadap UU Perkawinan,” kata Direktur Jenderal (Dirjen) Bimas Islam Kemenag, Machasim dalam keterangan resminya, Rabu (18/3). Menurut dia, iklan pelayanan nikah siri via online itu tak bedanya menentang pernikahan resmi. Akibatnya bisa memunculkan lokalisasi berkedok pernikahan. Sudah dipastikan perkawinan siri online itu dianggap sebagai legalitas dari prosedur nikah. Padahal nikah siri itu sudah pasti tidak melewati prosedur yang diatur dalam hukum agama dan hukum negara. “Sudah dapat dipastikan nikah siri online itu tak bedanya dengan kumpul kebo,” ujarnya. Halaman 7

HARIAN

Rakyat Kalbar

Koran dengan sebaran TERLUAS di Kalbar, Tersebar di empat belas Kabupaten-Kota

Iklan/ Langganan...

0561 - 768677

Harga Eceran & Langganan *Pontianak, Kubu Raya Rp 3.000 (Rp 80.000) *Mempawah, Singkawang, Sambas, Bengkayang Rp 3.000 (Rp 85.000) *Landak, Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Kayong Utara Rp 3.500 (Rp 90.000) *Ketapang Rp 3.500 (Rp 95.000) CMY K


n a k a k l a l B B -

Rakyat Kalbar

2

Senin, 23 Maret 2015

Basuri Tjahaja Purnama/Bupati Belitung Timur

Ahok dari Dulu Bicara Keras, Itu Lebih Baik dari pada Santun Tapi MunaďŹ k Tidak hanya selama jadi Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sudah berbahasa keras (baca: ucapan kasar), melainkan sudah dari dulu. Dengan adiknya, Basuri Tjahaja Purnama juga sering berbahasa keras. Tapi niatnya baik. Itu lebih baik dari pada santun tapi munafik. “Kita orang Sumatera dari kecil sudah biasa berbahasa keras. Bukan suatu yang aneh,â€? tutur Basuri alias Yuyu, yang kini menjabat Bupati Belitung Timur ketika ditemui Rakyat Merdeka di bilangan Menteng, Jakarta, Jumat (20/3). Seperti diketahui, Ahok kembali menyita perhatian publik setelah sempat mengeluarkan bahasa keras dalam sebuah wawancara ekslusif salah satu televisi swasta. Ada yang pro dan kontra dengan gaya semacam itu. Komite Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bahkan minta Mendagri mengusut bahasa keras Ahok yang membahas dana siluman APBD DKI pada jam tayang utama (primetime) sebuah stasiun televisi. Dialog itu juga bukan termasuk jenis tayangan publik yang memerlukan pengawasan orangtua sehingga memungkinkan juga ditonton anak-anak. Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) juga bahkan mengecamnya.

Lantas bagaimana respons sang adik, Basuri Tjahja Purnama? +Anda suka marah-marah juga? -Siapa bilang saya tidak marah-marah.

Repotnya Menarik Buku

Pelajaran Agama yang Berisi Ajaran Radikal Pengamat intelijen Indonesia, Wawan Hadi Purwanto angkat bicara soal beredarnya buku-buku pelajaran yang berisi pemahaman radikal. Menurutnya, perlu peraturan khusus dari pemerintah untuk menyeleksi bacaan di Indonesia. “Kalau buku pelajaran, dalam kasus ini, pemerintah bisa mengawasi. Tapi, kalau buku agama di luar sekolah, bagaimana?� ujarnya. Sementara itu, rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menarik buku Kurikulum 2013 (K-13) untuk mata pelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti bagi kelas X dan XI yang berisi muatan ajaran radikal agaknya tidak akan berjalan mulus. Pasalnya, buku tersebut sudah berada di tangan siswa. Hal itu diamini Kepala Pusat Kurikulum dan Perbukuan (Puskurbuk) Kemendikbud, Ramon Mohandas. Dia menyatakan, penarikan tersebut akan bisa dilakukan dalam waktu singkat. “Kami masih bahas teknisnya,� ungkapnya saat dihubungi, Sabtu (21/3) lalu. Namun, mengingat hal itu mendesak dilakukan, Kemendikbud sementara akan menyurati sekolah. Mereka bakal menjelaskan permasalahan yang terjadi dan minta sekolah bisa menyiasati isi buku yang dianggap radikal. Setidaknya, ada 6.326 sekolah yang akan disurati Kemendikbud terkait dengan imbauan soal buku berpaham radikal tersebut. “Nanti terserah pihak sekolah akan diapakan buku tersebut. Apakah akan disobek atau diapakan. Intinya, kami minta bab yang dirasa bermuatan paham radikal itu dihilangkan,� tutur Ramon. Dia menambahkan, keputusan tersebut juga mempertimbangkan belum adanya buku pengganti untuk para siswa jika penarikan secara keseluruhan dilakukan. Selain surat imbauan ke sekolah-sekolah, Kemendikbud telah memblokir arsip softcopy di website buku sekolah elektronik (BSE) milik Kemendikbud. Karena itu, pengunduhan buku elektronik bisa dihentikan. “Agar tidak lebih menyebar,� timpalnya. Belajar dari kasus tersebut, mantan atase pendidikan dan kebudayaan KBRI di Den Haag itu akan memastikan uji keterbacaan bagi buku-buku kurikulum. Yakni, pemeriksaan kembali isi buku oleh para ahli di bidangnya. “Kami beri mereka waktu 2-3 minggu untuk memberikan kritik atau pembenahan apa yang dianggap salah,� jelasnya. (jpnn)

+Kalau di rumah bagaimana? -Di rumah, kalau diskusi dengan abang dengan adik, tetangga bilang; wih anak muda ini berantem nih. +Termasuk sering mengeluarkan kata-kata keras? -Sekarang begini, kalau Anda dalam situasi menghadapi masalah yang sudah tidak dapat dibaikkan, akan bersikap bagaimana. +Maksud Anda? -Kita ini sudah terlalu diselubungi dengan (membungkukkan badan), berpura-pura baik, santun. Tapi bersikap berbeda. Apa yang kita harapkan itu untuk merubah Indonesia. Ini munafik. +Jadi harus bagaimana? -Kita harus buat satu perubahan sehingga menyadarkan masyarakat. +Belum sadarnya dalam hal apa? -Contoh saja pendidikan kita harusnya bermutu. Tapi yang terjadi berbuku. Biaya begitu banyak. Tuntutan begitu banyak. Akhirnya bikin anak kita stres. Itu yang mau kita sebut santun. Anak bangsa kita hancur terus lho. Kenapa saya selalu marah dan selalu bilang, pada 1970-an kita itu gurunya Malaysia. Sekarang banyak TKI bekerja di sana. Besok-besok jadi pembantu di negara sendiri.

+Artinya memang dengan marah bisa mengubah Indonesia? -Kalau kamu lihat lagi, Basuki kan bukan tiap hari marah, situasi yang membuat dia marah. +Anda sering dihadapkan dengan situasi seperti itu, juga bertindak sama? -Gimana saya nggak marah kalau pembahasannya seperti itu. Mau beli laptop lagi. Bilangnya rusak semua, saat diperiksa ternyata cuma satu yang rusak. Wajar toh kalau marah. Kalau nggak marah, kita gila. Kira-kira gitu. +Orangtua pernahkah ngingatin Ahok supaya jaga emosi? -Pasti, mama saya selalu mengingatkan. +Kenapa masih suka marah-marah? -Kadang dalam hidup ini nggak bisa semua dalam koridor agar pencitraan bagus. Kalau orang politik boleh. Masalahnya Basuki (Ahok) bukan orang politik. +Tapi Ahok kan pejabat publik. Tidak takut reputasi dan citranya rusak? -Itu risiko bila bersikap apa adanya. Kebanyakan orang kan kalau ada panu ditutupi. Kalau Basuki kan apa adanya. Re-editing: Andry

Air Ledeng Kubu Raya Tak Ngalir, Bupati Jangan Tutup Mata

Direktur PDAM Kubu Raya Didesak Mundur Kubu Raya-RK. Bekas anggota DPRD Kabupaten Kubu Raya (KKR) yang sekaligus Ketua RT 01/RW 04, Komplek Perumahan Asabri Permai, yang berada di Jalan Sungai Raya Dalam, Kecamatan Sungai Raya, KKR, Saiful Anwar menyatakan, kesal terhadap kinerja serta pelayanan PDAM Kubu Raya. Pasalnya, hingga detik ini air ledeng di kompleks perumahannya tidak mengalir sama sekali. “Kinerja PDAM Kubu Raya saya lihat sepertinya tidak ada kemajuan. Dalam arti kata, kepemimpinan Direktur PDAM tidak ada perkembangan. Masih saja tak becus,� tegas Saiful Anwar. Saiful mengaku, heran setiap masyarakat bertanya mengapa air ledeng di Kompleks Asabri Permai dan sekitarnya tidak mengalir. Alasan perusahaan daerah itu selalu saja klasik. “Setiap ditanya masyarakat, selalu bilang mesin rusak dan pipa bocor. Kok begitu? Apakah tidak ada niat meningkatkan kapasitas kerjanya,� lugas mantan legislator Partai Demokrat itu. Saiful berpendapat, kinerja PDAM Kubu Raya tidak ada perubahan dan semakin buruk. “Kita sebagai masyarakat

mengharapkan Bupati Kubu Raya mempertimbangkan masalah ini. Direktur PDAM itu harus ditanya. Apakah masih mampu mengurus atau tidak. Kalau tidak mampu, sebaiknya dicopot saja. Karena masih banyak orang Kubu Raya yang mampu memimpin PDAM Kubu Raya,� cetusnya. Dalam kesempatan itu, Saiful merasa geram dengan sikap PDAM Kubu Raya yang terus menerus menyalahkan masyarakat. Dengan alasan tidak bayar tagihan rekening PDAM dan lain sebagainya. “Jangan salahkan masyarakat dong. Kalau Direktur PDAM tidak mampu mengurus, ya mundur saja,� lugasnya. Ia menilai, air merupakan salah satu kebutuhan mendasar bagi kehidupan masyarakat. Apabila musim kemarau, wajar saja bila air ledeng tidak mengalir, tetapi kalau musim penghujan perlu dipertanyakan mengapa air ledeng tetap saja tidak mengalir. Apa masalahnya dan kenapa kondisi ini terus berlarut-larut sejak dulu hingga kini. Kondisi ini tentu perlu menjadi perhatian Bupati Rusman Ali sehingga bisa segera dicarikan

Ilustrasi

solusinya. “Jangan beralasan anggaran. Dulu sewaktu masih menjadi Kabupaten Pontianak, air ledeng lancar-lancar saja. Tetapi ketika sudah terbentuk menjadi Kabupaten Kubu Raya malah parah.

Bupati harus mengambil kebijakan dan tindakan tegas. Jangan hanya diam saja,� selorohnya. Reporter: Deska Irnansyafara Redaktur: Andry

Calon Ketum Peradi Harus Bersih dari Kasus Pidana Jakarta-RK. Jelang Kongres Persatuan Advokad Indonesia (Peradi), kompetisi untuk merebut jabatan Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) mulai terasa. Bahkan, salah satu caketum, Fauzi Yusuf Hasibuan dilaporkan ke Polda Metro Jaya 17 Maret lalu oleh Dheky Widjaya. Laporan dengan nomor TBL/1004/ III/2015/Dit Reskrimum itu Fauzi disangkakan pasal penipuan terkait pembelian Yayasan Fauzi & Partner Education Of Law. Dheky merugi hingga Rp100 juta dari total Rp300 juta kesepakatan pembelian yayasan milik Fauzi. Melalui yayasan ini, Dheky dijanjikan

dapat melaksanakan Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA). Namun, ketika Dheky baru memberikan uang sebesar Rp100 juta, setahun berselang Fauzi justru mencabutnya kembali. Pengacara senior yang juga merupakan calon Ketua Umum Peradi, Juniver Girsang menegaskan pihaknya akan mendalami informasi laporan tersebut. “Duduk masalahnya saya belum tahu persis, karena itu saya belum bisa berkomentar. Saya akan cari tahu dulu,� kata Juniver saat dihubungi wartawan, Minggu (22/3). Juniver berjanji, akan segera memberikan tanggapan jika sudah mengetahui

informasi pelaporan Dheky terhadap Fauzi. Yang jelas, katanya, apapun permasalahan yang dihadapi Fauzi, dirinya tidak akan berkomentar lebih jauh bila tidak mengetahui duduk perkaranya. Bila dikaitkan dengan persyaratan caketum Peradi, Juniver mengatakan sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Peradi, untuk melihat sosok caketum sebenarnya sangat jelas. Misalnya, caketum berkelakuan baik, tidak pernah melakukan tindak pidana, berpendidikan minimal sarjana hukum. Caketum Peradi juga harus memahami hukum supaya jangan sampai melanggar hukum.

“Syarat-syaratnya ada di AD/ART, salah satunya yaitu tadi, tidak pernah melakukan tindak pidana. Di situ nanti akan diklarifikasi oleh tim, apakah syarat-sayat (Caketum) sudah dipenuhi atau tidak,� papar Juniver. Fauzi Yusuf Hasibuan sendiri diketahui duduk sebagai Ketua Bidang Pendidikan Peradi. Ia menjadi salah satu kandidat Ketum Peradi bersama caketum lain. Di antaranya Juniver Girsang, Hasanuddin Nasution, Hemprey Djemat dan Luhut MP Pangaribuan. Mereka akan bertarung dalam Munas yang digelar, di Makassar, 26-28 Maret mendatang. (jpnn)

Rakyat Kalbar. Gd. Graha Pena Lt. 2-3 Jl. A Yani II Km. 3,5 Kubu Raya

)$&,/,7,(6 79 &DEOH &+ )XOO $& :DWHU +HDWHU )UHH :,), )RRG &RXUW

-O 0HUGHND 7LPXU 1R 3RQWLDQDN 3KRQH $WDX +XE -DP

Ingin Berwisata Lihat di

DISINI.....

Space 2 Kolom x 50 mm

Harga Pas Hasil Puas

-O 7DQMXQJSXUD 1R 3RQWLDQDN


Pontianak Metro

Rakyat Kalbar

Senin, 23 Maret 2015

3

Rekomendasi Warung Rawit Masih Sumir

BP2T Nilai Kinerja BLH Tak Becus

Warung Rawit yang berada di Jalan Putri Candramidi (Podomoro). DESKA IRNANSYAFARA-RK

Pontianak-RK. Janji Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BP2T) Pemerintah Kota Pontianak menutup rumah makan ‘Warung Rawit’ hingga detik ini belum diwujudkan. Alasannya, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Pontianak belum memberikan rekomendasi penutupan sehingga belum bisa melakukan

eksekusi. “Kita sih siap saja untuk melakukan penutupan. Tetapi BLH sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam pembinaan belum memberikan rekomendasi penutupan. Kalau sudah ada, Warung Rawit pasti kita tutup,” tegas Kepala BP2T, Junaidi, Jumat (20/3). Junaidi menambahkan, reko-

Kemendikbud Jangan Terkesan Reaksioner Jakarta-RK. Wakil Sekretaris Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Asrorun Naim mengatakan, negara harus hadir dalam proses penerbitan buku. Khususnya buku-buku pelajaran. “Jika ada konten yang tidak tepat tetapi lolos, berarti peninjauan buku oleh pemerintah masih lemah,” katanya, kemarin menanggapi beredarnya buku Kurikulum 2013 (K-13) mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk kelas X dan XI terbitan kemendikbud yang berisi muatan ajaran radikal. Asrorun juga mengatakan, respon Kemendikbud berupa penarikan itu tidak boleh didasari dengan bahan kajian yang sepotong-sepotong. Buku itu, jika memang akan ditarik, harus dikaji secara menyeluruh terlebih dahulu. Dia tidak ingin Kemendikbud justru terkesan reaksioner dan tidak arif. (jpnn)

Ilustrasi.

mendasi BLH sangatlah penting untuk melaksanakan eksekusi. “Rekomendasi penutupan sebagai dasar hukum kami untuk mengeksekusi Warung Rawit,” lugasnya. Junaidi mengaku, pihaknya sudah siap melakukan penutupan. Bahkan dari hasil rapat beberapa waktu lalu, ia sudah memberikan tugas kepada bawahannya untuk

BEBERAPA HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM TUMBUH KEMBANG SANG ANAK Melihat perkembangan anak yang semakin hari semakin tumbuh, sangatlah perlu diperhatikan. Pada balita, suatu penyakit akan mudah hinggap dibandingkan dengan anak-anak, remaja dan dewasa. Halhal yang perlu diperhatikan terhadap tumbuh kembang balita yang pertama ialah; pertumbuhan fisik-motorik, perkembangan kognitif dan emosi dan perkembangan sosial. Sekarang, bagaimana jika sang anak memiliki keluhan terhadap suatu penyakit? Tentunya hal ini akan membuat tumbuh kembangnya terganggu. Seperti halnya yang dialami oleh Kaila Naura Asmara, balita berusia 4 tahun ini telah 3 tahun menderita asma. Akibatnya ia sering merasakan sesak napas dan batuk. Ibunya menuturkan, “Anak saya ini kalau asmanya sedang kambuh kasihan sekali, napasnya jadi sesak. Selain itu, ia juga kerap batuk-batuk. Saya saja yang melihatnya capek, apalagi anak saya.” Ungkap orang tua Kaila sambil mengeluh. “Selama ini saya sudah bawa Kaila ke dokter spesialis anak dan juga Puskesmas agar anak saya betul-betul sembuh

dari keluhan asmanya. Saya ingin melihatnya tenang dan beraktivitas kembali dengan nyaman seperti temantemannya. Harapan saya belum terwujud karena Kaila masih sering kambuh asmanya,” kata ibunya. Pada suatu saat kakaknya berkunjung kerumahnya, ibunda Kaila dianjurkan untuk memberikan Milkuma secara rutin pada Kaila. “Saya sangat senang, setelah saya memberikan Milkuma pada Kaila, sekarang asmanya semakin hari semakin membaik, batuk pun hilang. Nafsu makan Kaila pun kini bertambah.” Tegas ibunda Kaila yang sehari-hari tinggal di Mempawah – Kalimantan Barat tersebut.

Bhatarendro menyatakan, Warung Rawit tidak layak beroperasional. “Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) tidak sesuai SOP. Parahnya Warung Rawit tidak mau membuat dokumen UKL UPL,” kesal Multi. Sementara itu, sebelum berita ini diturunkan, saat dihubungi untuk mendapatkan konfirmasi

dari pihak Warung Rawit melalui Komisaris Warung Rawit, Heriyanto melalui sambungan selulernya sekitar pukul 20.59 WIB masih belum direspon. Bahkan, pesan singkat yang dikirimkan diponselnya juga belum dibalas.

Reporter: Deska Irnansyafara Redaktur: Andry

Lingkungan Pendidikan Perlu Pemahaman Bahaya ISIS Pontianak-RK. Pemerintah Provinsi Kalbar menyikapi serius persoalan warga Kota Pontianak yang berinisial MAN yang diduga bergabung dengan Iraq Suriah Islamic State (ISIS). Wakil Gubernur Christiandy Sanjaya mengharapkan, Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota seKalbar supaya gencar melakuakan sosialisasi serta memberikan pemahaman positif supaya generasi muda yang ada di lingkungan pendidikan tidak terjerumus dan bergabung menjadi anggota ISIS. Seperti yang dilakukan oleh MAN tersebut. “Memang kita semua sudah seharusnya bahu-membahu menyosialisasikan baik melalui Pemprov maupun stakeholders lainnya. Seperti lembaga pendidikan serta termasuk rekan-rekan media. Karena, mengingat ancamannya tidak hanya bagi Kalbar, tetapi juga nasional, bahkan dunia sekali pun menjadikan persoalan ini sangat serius untuk ditekan,” papar Wagub Kal-

Christiandy Sanjaya

NET

segera melakukan penutupan terhadap Warung Rawit. “Kinerja BLH agak lama. Jadi kalau ada masalah seperti ini, kita yang disalahkan. Padahal ini merupakan tugas BLH. BP2T hanya menjalankan rekomendasi dari BLH,” ucapnya. Padahal sebelumnya, Kepala BLH Kota Pontianak, Multi Junto

Milkuma terbuat dari susu ettawa segar, dipadukan dengan gula aren yang tentunya sangat bermanfaat juga untuk kesehatan. Berbeda dengan susu sapi, kandungan susu ettawa memiliki nutrisi dan gizi, baik dari segi protein, energi maupun lemak yang nilainya mendekati ASI (Air Susu Ibu). Fluorine yang terdapat dalam susu ettawa bermanfaat sebagai antiseptik alami sehingga dapat menekan perkembangbiakan bakteri jahat di dalam tubuh yang berdampak timbulnya sesak napas akibat asma. Minumlah Milkuma di pagi hari, hal ini akan membuat nafsu makan anda akan bertambah, badan pun terasa lebih sehat dan segar, maka anda akan merasakan hidup sehat penuh makna. Bagi anda yang membutuhkan Milkuma, silakan kunjungi apotek / toko obat terdekat di kota anda atau hubungi: 0823-2449-1452. Milkuma, satu-satunya susu ettawa yang dipadukan dengan gula aren, bukan yang lain! Info lebih lanjut kunjungi: www. milkuma.com.

MUI : 12040000710511 Dinkes RI. P-IRT : 609332801395

bar. Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar, sambung Wagub, tanpa diarahkan pun seharusnya sudah harus mengambil langkah-langkah mengenai isu-isu yang beredar mengenai salah satu mahasiswa Pontianak yang bergabung dengan ISIS. “Sosialisasi yang dilakukan, saya rasa harus merata. Baik itu tingkat SD, SMP, SMA hingga ke perguruan tinggi sekali pun. Sehingga apa yang tidak kita inginkan tidak terjadi dan dialami oleh para generasi muda kita,” paparnya. Tak hanya itu, Wagub menilai, untuk menekan peredaran ISIS di Provinsi Kalbar, hendaknya semua elemen harus mengambil sikap melawan dengan cara ideologi yang baik. Yakni, dengan dakwah yang baik serta dengan penjelasan yang baik. “Kamu tidak bisa lawan ideologi itu dengan kekerasan, karena itu pikiran,” lugasnya. Oleh karena itu, Wagub menyarankan Dinas Pendidikan

Provinsi dan Kabupaten dan Kota di Kalbar supaya segera mengambil langkah-langkah dalam memberikan pemahaman sejak dini kepada anak-anak pendidik di seantero Provinsi Kalbar. “Ini baru satu yang diduga warga kita yang ikut bergabung sebagai anggota ISIS. Kita tidak tahu sampai di mana saja peredarannya. Oleh karena itu, segeralah memberikan pemahaman kepada anak-anak didik kita dengan cara berpikir yang jauh lebih baik serta mengenalkan apa-apa saja hal-hal yang tidak boleh dicontoh,” tuturnya. Wag u b b e r p e n d a p at, dalam menekan peredaran ISIS agar tidak semakin melebar di Provinsi Kalbar, tentu tidak mungkin hanya dilakukan oleh Pemerintah, Polri, TNI serta intansi terkait semata. Karena, dukungan dari para orangtua kepada anak-anaknya juga sangat penting untuk memberikan pemahaman yang positif kepada anak-anaknya mengenai bahaya ISIS. (Adx)

LBH Kecam Kekerasan Terhadap Jurnalis

Oknum Polisi Keroyok Wartawan

Ilustrasi. Jakarta-RK. Kecaman atas pengeroyokan wartawan kontributor Berita Satu TV di Ternate, Hijra Ibrahim oleh oknum polisi Polsek Ternate terus mengalir. Tindakan kekerasan oknum polisi tersebut tidak dapat dibiarkan dan harus diselesaikan secara hukum. “Kami mengutuk kekerasan terhadap pers. Pengeroyokan terhadap Hijra oleh polisi jelas-jelas tindakan mengangkangi Undang-Undang Pers,” tegas Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bogor, Zentoni kepada redaksi, Minggu (22/3). NET

Menurutnya, pengeroyokan yang dilakukan oknum polisi terhadap Hijra merupakan tindakan menghalang-halangi jurnalis dalam melakukan kerjakerja jurnalistik yang dijamin oleh undang-undang. Pasal 8 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers menegaskan bahwa dalam melaksanakaan profesinya wartawan mendapat perlindungan hukum. Karena itu, Zentoni mendesak hukum ditegakkan, polisi yang mengeroyok Hijra diproses. Hijra Ibrahim dikeroyok

oleh sejumlah oknum polisi Polres Ternate saat akan meliput reka ulang kasus pembunuhan pemilik toko Citra Indah Furniture, Sabtu (21/3). Bila terbukti, antara lain sesuai Pasal 18 UndangUndang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, para pelaku terancam pidana penjara dua tahun atau denda Rp500 juta. “Kami minta kepolisian mengusut tuntas dan memproses kasus ini bukan hanya menggunakan mekanisme etik, tetapi juga peradilan umum,” tukas Zentoni. (rmol)


Rakyat Kalbar

Pro Ekbis HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Minggu ke 4 Maret 2015 Komoditi

Harga Distributor (Rp)

Harga Eceran (Rp)

DOC Broiler FS/ekor Broiler Hiduo/Kg Ayam Buras Hidup/Kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Starter/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/Kg Pakan Pedaging Finisher

3.000 21.500 50.000 115.000 60.000 125.000 16.000 6.000 5.700 6.600 7.000 7.200

4.000 24.000 60.000 120.000 65.000 135.000 29.200 6.650 5.900 7.000 8.500 8.000

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

VALAS

Jumat, 20 Maret 2015

Mata Uang

Jual

Beli

AUD EUR MYR SAR SGD USD

10,096.78 14,034.83 3,536.06 3,503.35 9,487.36 13,140.00

9,991.68 13,894.68 3,498.25 3,468.41 9,386.72 13,010.00

1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

Sumber: Bank Indonesia

KOMODITI SAWIT April 2014

Harga TBS dalam Rupiah Indeks K (%) 91.50 CPO (Rp/Kg) 8,949.85 Inti Sawit (Rp/Kg) 6,211.00 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1,502.15 4 tahun 1,628.61 5 tahun 1,745.85 6 tahun 1,796.28 7 tahun 1,863.14 8 tahun 1,920.35 9 tahun 1,973.87 10-20 tahun 2,041.42 Rata-rata 1,931.45 Naik/Turun Naik Rupiah 70.14 Prosentase 3.77

Equatoriana

Senin, 23 maret 2015

Kadin China Kuching Jajaki Bisnis Perumahan dan Perfilman Singkawang-RK. Para pengusaha asal Malaysia, Kuching Chinese General Chamber of Commerce and Industry atau Kamar Dagang dan Industri (Kadin) China Kuching tertarik untuk bekerja sama di bidang perumahan dan perfilman dengan Kamar Dadang dan Industri (Kadin) Kota Singkawang. “Awalnya mereka tertarik bekerja sama di sektor perdagangan. Pasalnya kerja sama di sektor ini sudah lama terjalin. Misalnya, buah-buahan atau makanan. Saat mereka berkunjung ke Singkawang, mereka tertarik untuk menjalin kerja sama di sektor perumahan dan perfilman, tetapi saat ini baru penjajakan,” kata Ketua Kadin Kota Singkawang, Abdul Razak ditemui di sela kunjungan Kadin China Kuching, di Balairung, Kantor Walikota Singkawang, Sabtu (21/3). Pertemuan antara Kadin China Kuching dengan Kadin Kota Singkawang, kata Razak, masih dalam tahap perkenalan, tukar menukar kontak dan lainnya. “Ke depannya, mungkin kita bisa melihat langsung ke sana sehingga mengetahui kerja sama di bidang apa yang bisa kita jalin dengan mereka,” paparnya. Razak menambahkan, perkenalan di Balairung Kantor Walikota Singkawang kemarin, pihaknya sudah mengobrol-ngobrol dengan ketua delegasi dari Kuching, Malaysia tersebut. “Kebetulan ketuanya ini pengusaha di sektor pengembangan perumahan,” timpalnya. Dari obrolan singkat tersebut, Kadin China Kuching ini bersedia untuk memfasilitasi apabila Kota Singkawang ingin membangun Kota Baru. “Kita yang menyiapkan lahan,

lalu nanti kita ke sana untuk bernegosiasi, harapan kita ke depan itu bisa terealisasi,” harapnya. Delegasi atau rombongan Kadin China Kuching yang datang ke Singkawang ini terdiri atas 35 orang. Mereka merupakan pengusaha yang bergerak di berbagai bidang. Tiga orang diantaranya merupakan jurnalis. Kedatangan tamu dari Kuching ini disambut Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Sekretaris Daerah (Setda) Kota Singkawang, Agus Supriyatno yang mewakili Walikota Singkawang, Awang Ishak yang tidak dapat menghadiri pertemuan tersebut. Selain mengucapkan selama datang kepada Kading China Kuching, Agus juga menjelaskan, Kadin Kota Singkawang merupakan wadah bagi pengusaha di Kadin Kuching. M Kota Singkawang. sesuai dengan peraturan yang berlaku,” ujarnya. “Melalui wadah ini diharapkan terjalin komunikasi Agus berharap, pertemuan ini dapat ditindaklanjuti denbisnis, mempromosikan peluang bisnis di Kota Sing- gan kerja sama di berbagai bidang pembangunan. “Mungkawang, seperti di sektor pertanian, agrobisnis dan wisata,” kin pertemuan seperti ini tidak cukup dilakukan hanya ulasnya. satu kali,” bebernya. Dia berharap, pertemuan antara pengusaha Kuching Setelah pertemuan tersebut, Kadin Kota Singkawang dengan Singkawang ini menjadi tonggak pengembangan mengajak Kadin China Kuching untuk mengunjungi diri. Dengan harapan pengusaha Singkawang nantinya Deskranasda dan sentra keramik di Kota Singkawang. bisa go international. Keramik asal Kota Singkawang ini tentunya tidak asing lagi “Kami berharap Kadin China Kuching tidak sungkan bagi warga Kuching. Pasalnya sudah sejak lama warga di berkomunikasi dengan Kadin Singkawang,” ucap Agus. Kuching membeli keramik Kota Singkawang. Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang, kata Agus, mendukung sepenuhnya kerja sama antara kedua Kadin Reporter: Mordiadi ini. “Kami sepenuhnya mendukung kerja sama investasi Redaktur: Andry ORDIADI

Unihealth Berikan Pemahaman Kesehatan Pontianak-RK. PT. Universal Health Network (Unihealth) anak perusahaan PT SOHO Industri Pharmasi menggelar Wellness Academy Roadshow bertajuk ‘Sehat Adalah Pilihan’, di Hotel Mercure Pontianak, Sabtu, (21/3). “Tujuan diadakannya Wellness Academy Roadshow ini supaya masyarakat Kalimantan Barat tahu tentang produk-produk kesehatan dari SOHO Global Health yang banyak mengandung bahan herbal,” ujar Regional Sales Manager Unihealth, Yusroni Fadli. Fadli menambahkan, digelarnya event tersebut sebagai bentuk komitmen SOHO Global Health kepada masyarakat. “Masyarakat ingin mengetahui tentang kebutuhan produk-produk kesehatan berbahan alami,” ucapnya. Sementara itu, Brand Manajer Unihealth, Fatimah Syarief mengatakan, kegunaan produk yang dipasarkan Unihealth, yakni untuk membantu mencegah penyakitpenyakit degeneratif. “Kita lebih mengarahkan sosialisasi kesehatan dan gaya hidup sehat. Itu yang paling utama,” jelasnya. Dijabarkan Fatimah, Unihealth mempunyai dua kate-

Brand Manajer Unihealth, Fatimah Syarief ketika memaparkan khasiat produk kesehatan dari SOHO Global Health, dalam acara Wellness Academy Roadshow, di Hotel Mercure Pontianak, Sabtu (21/3). DESKA IRNANSYAFARA/RAKYAT KALBAR/JPNN

gori dua produk unggulan. Yakni, produk kesehatan dan kecantikan. Sama-sama terbuat dari bahan herbal. “Produk pertama yaitu Natural Wellness (obat kes-

ehatan). Ada Magozai dengan tujuh bahan alam yang tinggi akan antioksidan. Terbuat dari kulit manggis dan beberapa bahan alam lainnya,” paparnya. Menurutnya, produk kecantikan yang dipasarkan Unihealth, yakni Ultimate Beauty. “Semuanya berbahan dasar dari alam. Hari ini kita fokuskan adalah bagaimana caranya pengobatan dengan bahan alam dari produk. Yang bisa mencegah penyakit degeneratif,” ulasnya. Diungkapkan Fatimah, apabila masyarakat ingin melindungi sel-sel tubuh maka sebaiknya mengonsumsi Magozai. “Konsumsi Legress apabila ingin melindungi pembuluh darah dan jantung. Ingin daya tahan tubuh terhindar bakteri konsumsi Bee propolis. Ingin terhindar resiko kanker konsumsi Gravica. Lindungi tulang dari osteoporosis dengan mengonsumsi kalsium with vitamin D. Semua produk kesehatan Unihealth,” terangnya. Fatimah memaparkan, produk Unihealth diproduksi oleh SOHO Global Health. “Kita produksi dari dalam negeri dan ada juga yang diimpor dari Canada. Unihealth memasarkan produk kesehatan yang formulasinya dari SOHO. Semuanya berbahan herbal. Tanpa bahan kimia yang membahayakan tubuh,” ujarnya. (dsk)

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Penjajahan secara fisik memang sudah tidak terjadi seiring pengakuan Hak Asasi Manusia. Namun, penjajahan secara halus yang biasanya disebut dengan penjajahan modern/penjajahan ekonomi masih tetap terjadi. Penjajahan ini tidak lagi menonjolkan tindakan militer untuk menaklukan negara yang akan dijajah. Tapi lebih pada pengendalian ekonomi, politik, pertahanan, sosial dan budaya yang ada di negara tersebut. Cara paling efektif dengan merusak mental dan moral para birokrat seperti maraknya korupsi, kolusi, nepotisme, narkoba, judi dan lain-lain, serta mempengaruhi pola pikir dan gaya hidup masyarakat agar menjadi tergantung kepada negara yang menguasai. Sampai ke teknologipun, sekarang ini bisa dijadikan gaya hidup atau alat untuk ketergantungan. Tidak hanya dalam gram, narkoba di Indonesia masuk hingga dalam kemasan kilogram bahkan ton. Eksekusi mati pun diberlakukan terhadap terpidana kasus narkoba. Presiden Jokowi menyebut Indonesia berada dalam kondisi darurat narkoba. Dalam setahun sebanyak 5 juta warga terjerat narkoba. Setiap hari sekitar 50 nyawa melayang akibat penyalahgunaan narkoba. Jumlah tersebut diprediksi akan terus meningkat. Begitu pula korupsi sudah menjadi problem sosial yang seakan tidak pernah habis dibahas. Korupsi bukan persoalan besarnya jumlah kerugian negara, atau modus operandi koruptor yang semakin canggih, ataupun peringkat Indonesia sebagai negara yang paling banyak korupsinya, tetapi kenyataan sulitnya memberantas korupsi di Indonesia karena ketidakberdayaan aparat penegak hukum dalam menghadapi kasus korupsi. Sebab, mereka sering kali justru terindikasi dan terlibat korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) dalam menjalankan tugasnya. Pemberantasan korupsi selayaknya mendapat tempat utama dalam urutan prioritas kebijakan pemerintah. Tugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dibentuk sejak 2003 untuk mengatasi, menanggulangi dan memberantas korupsi kian berat. Apalagi intervensi kepentingan selalu membayangi pemberantasan korupsi. Lembaga anti rasuah ini pun harus berulang kali bersinggungan dengan lembaga lain, tidak terkecuali dengan Polri. Narkoba dan korupsi tidak hanya jadi masalah di pusat, tapi juga telah merambah hingga ke daerah. Korban dan pelakunya pun tidak mengenal batas usia dan status sosial. Tidak hanya warga, tapi juga akademisi, politisi, bahkan aparat penegak hukum sendiri. Menurut anda?

Rakyat Kalbar Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Jawa Pos National Network (JPNN)

Kantor Pusat: Gedung Graha Pena Kalbar, lantai 2 & 3 Jalan Supadio (Ayani 2) Km 3,5 Sungai Raya Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Tel. 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: rakyatkalbar.news@yahoo.co.id

HP : 081345479682

Tanggapan

Masalah kita

THE NEWS LEADER REFERENCE

4

Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dinodai oleh narkoba, bahkan darurat narkoba se-Asian. Presiden dan lembaga Badan Narkotika Nasional (BNN)! Jangan diam apabila terlena generasi penerus hancur! Moral anak bangsa rusak? 085245519512 19-3-2015.

12.19

Sms Warga Duitnya Kuat Sejarah baru mengejutkan di Kalbar, Polda Kalbar menang praperadilan atas gugatan toke PETI? Biasanya kelompok mafia kapitalis terlalu gampang memenangkan suatu perkara, karena kesatuan dan persatuan duitnya kuat. Ya, yang namanya usaha PETI bagaimana bisa menang? Karena ilegal dan pak hakim yang menyidang serta memutuskan tentu bisa melihat mana yang benar dan yang salah. Biasanya mata pak hakim juga bisa kabur lho jika melihat tumpukan uang, bisa juga putusannya jadi kabur. Hal kehidupan ini biasalah, Semut mati karena manisan dan biasanya semut kebal?! . Tapi pak Kapolda kita mata dan penciumannya tajam lho membidik penyamun. Pak Kapolda Kalbar kita ini pendekar Polisi, pokoknya hebat! Memerangi kejahatan tanpa kecuali. Penjahat berseragam Polisi di Kalbar kapok disikat pak Kapolda. Waduh, ada berita menyengat bau kentut bidadari simpanan pejabat teras Kxx xxxux Kalbar di harian RK hari ini. Ibrahim Myh. 081288673500 17-3-2015

07.13

Karet Murah Petani karet ngeluh harga karet murah.1 kilogram di kampung Rp 450 aja, tidak ada diperhatikan pemerintah Jokowi, dan gudang ndak benar kerja, banyak makan tidur korupsi. Seluruh petani karet ngeluh ndak ada perhatian pemerintah, rakyat termakan omong politik, ngak ada guna rakyat berpolitik. Pemerintah Jokowi gak tegas bantu rakyat petani karet. Harga karet jatuh merosot. Apa kata pak Matnur SE, kalau pemerintah campur politik, rakyat petani karet susah. Tolong bantu rakyat harga karet disesuaikan harga beras per 1 kilogram. Kalau Jokowi gak mampu, Kalbar dari negara sendiri. Kami bukan pxx, kami rakyat susah hidup jadi petani. 085345238437 7-3-2015

23.03

Harian Rakyat Kalbar dilahirkan 9 Juli 2012, sebagai perubahan dari Harian Equator yang terbit perdana 29 November 1998. Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Zainal Muttaqin. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Mohamad Iqbal, Kiram Akbar, Andry (Koord. Liputan). Sekretaris Redaksi: Miftahul Jannati. Kontributor: Efrata Denny Saputra (Bandung), David T Marpaung. Pracetak/Layouters: Dennis Marlone (Manajer), Defri, Rizal, Hafiz, Syahrul. Website: Hendra Ramawan, Endar Fernandes, Febriandi Bahroni. Biro Pontianak: Ari Sandy, Davy, Deska Irnansyafara, Ocsya Ade CP, Gusnadi, Achmad Mundzirin, Achmad Munandar. Kubu Raya: Syamsul Arifin. Mempawah: Alfi Shandy, Jalan Teratai Blok A No 3, Tel. 0561-691326. Singkawang: Mordiadi, Jalan Alianyang (samping Koperasi Sinka), Tel. 0812-5667-3567. Sambas: Muhammad Ridho, Jalan Sukaramai Komplek Didis Permai Blok G/10, Dalam Kaum, Tel. 0852-4569-8977. Bengkayang: Kurnadi, Jalan Tiga Desa Komplek SMP Negeri 3 No 111, Bumi Emas, Tel. 0821-5983-8787. Landak: Antonius, Jalan Jalur 2 (depan Wisma Usaha Jaya Pal 2) Ngabang, Tel. 0813-4529-4139. Sanggau: Kiram Akbar, Jalan Nenas Komplek Dinkes No 40 Tanjung Sekayam, Kapuas, Tel. 0813-5253-3013. Sekadau: Abdu Syukri, Komplek Terminal Lawang Kuari No 225 (Fotocopy GSI), Tel. 0856-5234-7489. Sintang: Suhardin. Melawi: Sukartaji, Jalan Juang Nanga Pinoh, Tel. 0568-22069. Kapuas Hulu: Arman Hairiadi, Jalan M Yasin No 3, Tel. 0856-5231-1288. Kayong Utara: Kamiriludin, Dusun Siduk, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana, Tel. 0852-4518-7777. Ketapang: Jaidi Chandra, Jalan Ketapang-Siduk, Sungai Awan, Tel. 0821-5948-6599. Komunikasi & Pengembangan Bisnis: Mohamad Qadhafy. Pemasaran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abu Bakar, Darmansyah, Iswandi, Susanto. Ekspedisi/Distribusi: Ferry Firmansyah (Koord). Keuangan: Nurbani (Manajer). Umum & Administrasi: Adi Dharma. Pemasaran Iklan Tel. 0561-721229: Julianus Ratno (Manajer), Biro Jakarta: Jalan Jeruk Purut Al Ma’ruf No 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560, Tel. 021-78840827, Faks. 021-78840828. Tarif Iklan Mili Meter Kolom: Hitam-Putih (Black-White/BW) Rp 25.000, Warna (Full Colour/FC) Rp 35.000. Tarif Iklan Baris: Rp 8.000/baris (min. 2 baris, maks. 10 baris). Rekening: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas, Bank Kalbar, BRI Cabang Pontianak.

Rakyat Kalbar (RK) Online: www.rkonline.Id


Kursi Rakyat

Rakyat Kalbar

Senin, 23 Maret 2015

5

Upaya Golkar-kan Demokrat

Sikap

Partai SBY Siap Melawan

Tetap Percayai Megawati, PDIP Tak Tergoda Survei Jakarta-RK. PDI Perjuangan menanggapi secara sinis hasil survei Poltracking Institute yang mendorong adanya regenerasi dan demokratisasi di partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu. Alih-alih menerimanya sebagai masukan, partai pemenang pemilu legislatif 2014 itu justru menganggap survei Poltracking punya muatan politik. “Survei itu bagian dari framing dengan muatan politik. Memilih ketua umum partai atas dasar elektabilitas dan bukan pada kerja organisasi merupakan praktik demokrasi liberal,” kata Hasto dalam rilisnya ke media, Minggu (22/3) sore untuk menanggapi hasil survei Poltracking Institute. Namun demikian Hasto masih tetap berprasangka baik terhadap survei Poltracking. “Semoga saja bukan sebagai pesanan pihak lain,” ucapnya. Orang dekat Megawati itu menambahkan, partainya memiliki ukuran tersendiri dalam mengukur kepemimpinan di PDIP. Di antaranya adalah komitmen ideologis, kesejarahan, kerja kepartaian, serta cara menjadikan partai berlambang kepala banteng itu sebagai alat untuk mengorganisir rakyat. Karenanya, Hasto menganggap survei Poltracking bukanhal mengejutkan. Sebab, PDIP telah berpengalaman mendeteksi upaya untuk mencampuri urusan internal partai yang sudah sejak 1993 dipimpin oleh Megawati itu. “Survei-survei seperti itu sudah kami perkirakan sejak awal sebagai agenda setting untuk campur tangan politik dalam agenda internal PDIP,” tudingnya. Selain itu Hasto juga menegaskan, PDIP tak akan terpengaruh dengan survei-survei semacam itu. Sebab, PDIP tetap memegang teguh praktik demokrasi Pancasila yang mengdepankan musyawarah. “Kekuatan uang tak bisa berbicara di PDIP. Musyawarah adalah keputusan dengan hati dan dengan pertimbangan kepentingan partai yang lebih besar,” urainya. Hasto pun mengakui bahwa Megawati tetap akan bertahan sebagai ketua umum PDIP sebagaimana hasil rapat kerja nasional (rakernas) IV di Semarang, September tahun lalu. Terlebih, lanjut Hasto, fakta membuktikan bahwa Megawati telah berhasil memimpin PDIP dan menjadikannya tetap solid hingga mampu memenangi pemilu lalu. Hasto menegaskan, ditinjau dari sisi sejarah perjuangan, ideologi, soliditas, kesuksesan, Megawati merupakan sosok yang masih sangat dibutuhkan PDIP. “Tantangan partai ke depan menjadikan Ibu Megawati menjadi pemimpin yang memenangkan hati seluruh anggota PDIP,” pungkasnya. (jpnn)

Jakarta-RK. Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat (PD), Ramadhan Pohan menyatakan siap melawan segala bentuk upaya dari luar internal partainya untuk menjadikan partai pimpinan Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) bernasib sama dengan Golkar dan PPP. Ini disampaikan Rampo -- sapaan Ramadhan Pohan- menanggapi ancaman dari pendiri PD bahwa mereka tidak akan mengakui Kongres yang tidak dijalankan secara demokratis. Ditegaskannya bahwa Kongres PD Mei mendatang akan demokratis seperti disyaratkan SBY. Sehingga tidak ada paksaan dan rekayasa dalam pesta demokrasi partai berlogo bintang mercy itu. “Pak SBY ingin semua alamiah. Kami kader dan pengurus patuh atas arahan Ketum. Jika yang nyebut diri Pendiri ingin PD tumbuh alamiah, cukup doakan dari luar saja. Kami senang PD didokan. Tapi kalau pendiri mulai main tekan, maksa-maksa dan mendikte DPP, ya sorry saja. Patokan kami konstitusi, AD/ART, bukan seruan eksternal ya,” kata Rampo, menjawab JPNN.com, Minggu (22/3). Karenanya Rampo mengingatkan, pi-

hak-pihak yang mengaku pendiri partai, tapi sudah keluar dan bikin partai lain, maka mereka sudah jadi orang luar. Sehingga PD menurutnya tidak bisa diatur-atur orang luar yang tidak memiliki KTA (kartu tanda anggota) dilarang ambil bagian. “Heran juga ngapain para pendiri yang sudah pindah-pindah partai ini masih ngurusi Demokrat. Ada apa ini? Kekuasaan juga jangan coba-coba main mata sama eksternal ini. Kami mendengar PD seperti mau di-Golkar-kan atau di PPPkan, jangan sampai! Kami tolak dan bakal kami lawan ramai-ramai siapapun para begal Demokrat dan parpol itu,” tegas mantan politisi Senayan ini. Ditegaskannya bahwa PD tidak pernah mengganggu, sehingga Rampo meminta jangan coba-coba mengganggu partainya. “Kami tidak menuduh, tidak menuding. Tapi kami mendengar semua info, dan tentu waspada dan mencermatinya,” pungkasnya. Hadapi SBY Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator (FKPD) Partai Demokrat menyerukan penolakan pada kongres

pertengahan Mei mendatang, jika tidak berjalan secara demokratis. FKPD menilai bahwa wacana aklamasi yang diembuskan pengurus Demokrat mencederai makna demokrasi. “Harusnya semua calon bertarung secara fair di dalam kongres,” ujar Ketua FKPD Ventje Rumangkang ketika dihubungi, Sabtu (21/3). Ventje menilai, wacana aklamasi itu membuat calon yang akan maju menjadi ragu. Sebab, peluangnya ditutup sejak awal. Padahal, dia belum beradu visi dan misi di arena kongres dan belum tentu kalah. Menurut Ventje, kesempatan harus diberikan sebesar-besarnya kepada setiap kader yang maju menjadi Ketum. Selain itu, mantan Ketum Partai Barisan Nasional (Barnas) itu menyatakan, partai juga harus mengembalikan hakhak pendiri partai. Misalnya, hak memberikan suara dan hak memberikan perizinan waktu kongres. Ventje menyebut sudah lama hakhak pendiri partai itu dikubur. Padahal, kata dia, di dalam AD/ART dan sejarah pendirian partai, hak itu dijamin. “Kami minta dikembalikan,” paparnya.

Susilo Bambang Yudhoyono..JPNN

Ventje menambahkan, meski kini mayoritas kader mendukung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali menjadi Ketum, dia dan pendiri tidak gentar. FKPD telah mempersiapkan sejumlah nama untuk bersaing dengan SBY. Di antaranya, mantan ketua DPR RI Marzuki Alie, pendiri partai Ahmad Mubarok dan aktor Sys NS. Nama-nama itu akan di-floor-kan ketika silaturahmi nasional (silatnas) FKPD yang diselenggarakan pada 17 April mendatang. (jpnn)

Golkar Agung Belum Punya Keabsahan Jakarta-RK. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly kini memilih bersikap hati-hati dalam berkomentar tentang penyelesaian masalah di internal Golkar. Pasalnya, menteri asal PDIP itu dituding bersikap pilih kasih dalam menyikapi konflik internal Golkar antara kubu Agung Laksono kontra Aburizal Bakrie. Karenanya saat kembali ditanya ten-

tang penyelesaian masalah partai berlambang pohon beringin itu, Yasonna mengaku belum dapat menyampaikannya. Alasannya, karena pihaknya masih mendalami dokumen dari kubu Agung Laksono. “Belum ini. Ini kan masih melengkapi dokumen. Memang kami minta melengkapi, mungkin sudah dilengkapi

tapi belum saya baca,” ujar Yasonna di Jakarta, Minggu (22/3). Yasonna mengungkapkan, pihaknya punya watu 7 hari untuk mengeluarkan putusan atas kepengurusan yang sah di Golkar. Saat ini, waktu tujuh hari itu belum terpenuhi. Oleh karena itu, Yasonna enggan membahas lebih jauh soal onflik internal

Golkar. Ia juga menampik pernyataan Yorrys Raweyai sebagai pendukung kubu Agung Laksono yang mengklaim telah mendapat pengesahan dari Kemenkumham. “Belum, dipastikan belum. Kami lihat aja dulu, kalau belum lengkap? Atau bisa saja masih kurang,” tandas Yasonna. (jpnn)

Metro SINGKAWANG

Pengcab Olahraga Harus Kompak Singkawang. Guna memajukan dunia olahraga di Kota Singkawang, seluruh Pengurus Cabang (Pengcab) olahraga di tubuh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Singkawang harus kompak. “Supaya olahraga kita maju, kita harus kompak, jangan jalan sendiri-sendiri,” kata Drs H Awang Ishak MSi, Walikota Singkawang ketika membuka Rapat Kerja (Raker) KONI Kota Singkawang ke-1 di Sekretariat PKK Kota Singkawang, Sabtu (21/3) lalu. Keinginan Awang tersebut sesuai dengan tema Raker KONI Kota Singkawang kali pertama tersebut, yakni “Bersama Mencapai Impian Kejayaan Olahraga di Singkawang”. Ketua KONI Kota Singkawang, Andy Syarif menjelaskan, dengan tema tersebut diharapkan dapat memotivasi para Pengurus KONI dan Pengcab dalam mengagendakan program-program

kerja guna memajukan dunia olahraga di Singkawang. “Mari kita bersama-sama memajukan semua cabang olahraga di kota ini, dengan ikhlas tanpa mengharapkan pamrih dari orang lain,” ajak Andi. Demi memajukan olahraga di Kota Singkawang, Andi juga meminta Badan Pengawas Keuangan (BPK) di tubuh KONI untuk selalu mengawasi setiap pengeluaran anggaran yang digunakan. “Saya siap ditegur atau dikoreksi, apabila melakukan kesalahan atau penyimpangan, namun saya tidak siap untuk dipuji,” kata Andi. Apapun yang dirumuskan dalam raker perdana ini, ujar Andi, merupakan konsekuensi bersama yang harus diterima untuk kemajuan dunia olahraga di Kota Singkawang. “Kita harus selalu berupaya, bagaimana membuat atlet-atlet Kota Singkawang bisa berkibar di tingkat nasional,” tegasnya (dik)

BENGKAYANG

Korpri Pionir Reformasi Birokrasi Singkawang. Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) merupakan satu-satunya wadah bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Ke depan, para abdi negara ini harus dapat menjadi pionir dan tulang punggung reformasi birokrasi. “Dengan memegang prinsip tata kelola pemerintahan yang baik, responsif, akuntabel dan transparan,” kata Syarif Yusniarsyah, Sekretaris Dewan Pengurus Korpri Kalbar ketika mengukuhkan Dewan Pengurus Korpri Kota Singkawang periode 2014-2019 di Balairung, Kantor Walikota Singkawang, Selasa (17/3) lalu. Yusniarsyah mengingatkan, Korpri merupakan satu-satunya wadah untuk menghimpun seluruh Pegawai Negeri, Pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD),Badan Hukum Milik Negara atau Badan Lembaga Penyiaran Publik Pusat dan Daerah dan Badan Otoritas/Kawasan Ekonomi Khusus, yang kedudukan dan kegiatannya tidak terpisah dari kedinasan. “Sebagai organisasi yang menaungi PNS di republik ini, kedudukannya tidak sama dengan

Sekretaris Dewan Pengurus Korpri Kalbar, Syarif Yusniarsyah mengukuhkan Dewan Pengurus Korpri Kota Singkawang periode 2014-2019 di Balairung, Kantor Walikota Singkawang, Selasa (17/3) lalu. MORDIADI

organisasi profesi lain. Tentunya Korpri merupakan suatu wadah berhimpun yang memiliki visi dan misi, yaitu mewujudkan organisasi Korpri yang kuat, netral dan demokratis untuk membangun jiwa korps PNS dan mensejahterakan anggota dan

keluarganya,” kata Yusniarsyah. Dia menekankan, sebagai ujung tombak pemerintahan, kepengurusan Korpri ke depannya harus kuat, solid dan profesional. “Kepengurusan Korpri harus menitikberatkan pada pembangunan jiwa korps, yaitu

rasa kesatuan dan persatuan, kebersamaan, kerjasama, tanggung jawab dedikasi, kreatifitas kebanggaan dan rasa memiliki organisai PNS dalam NKRI,” papar Yusniarsyah. Dengan dikukuhkannya Dewan Pengurus Korpri Kota Singkawang periode 2014-2019, tambah dia, diharapkan dapat memperkokoh, memperkuat dan mempererat soliditas dan solidaritas organisasi Korpri. Di tempat yang sama, Wakil Walikota Singkawang, H Abdul Mutalib ME mengharapkan, pengurus Korpri yang baru ini dapat mewujudkan kesejahteraan bagi anggotanya, serta sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kota Singkawang, yaitu menciptakan Kota Singkawang yang aman, nyaman, maju dan sejahtera. “Kepengurusan Korpri merupakan wadah untuk meningkatkan rasa kesatuan dan persatuan, kebersamaan, kerjasama, dedikasi, kreativitas, kejujuran, disiplin dan profesionalisme, serta sebagai pengayom dan pemberi perlindungan hukum kepada anggotanya untuk mewujudkan pemerintahan yang baik,” kata pria yang biasa disapa Haji Dol ini. (dik)

Iklan Baris & Paket Murah AN

PERCETAKAN TENDA & SOUVENIR

TOYOTA ANZON

ADI

AGYA Angsuran MURAH !!!

Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257 (Jalan Lebar, Dekat RS. Antonius)

PROSES

MUDAH DAN CEPAT

AVANZA DP Cuma HUBUNGI :

25 Jt

MENERIMA PESANAN : - Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, Brosur ,dll. - Menyewakan Tenda/Kursi - Membuat Tenda&Sarung Kursi

an

0812 5660 6125 BB : 519A1C4B J O H A N E S 0852 5245 2381 D E N N Y X BB : 2ABCC69C Jl. Putri Daranante, Gg. Andayani 1 Type 150, Lt. 188-131-160, 2 lantai, PLN 3500watt, 3500watt, PDAM, KT 3, KM 2 (Kloset duduk American Standard), Keramik 60 x 60, Bak Air 6 m3 dikeramik.

L UA RJ E T ah i m un Ru p H a Si

L UA RJ E T

Hub: KASIM (Ng Khiok Sim) 0813 4553 7522 0819 5220 0988

Jual Tanah Kapling Lokasi Jl. Agung Podomoro, Sekunder A Rasau Jaya, kaplingan Ruko Ukuran 4,5 x 30 M, rumah ukuran 10 x 18 M, (Cash & Credit) DP 1,5 Jt. Hub : 0856 5817 6492

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

MENERIMA PANGGIL AN

THERAPY

HUB: BANG ABU

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

LOWONGAN KERJA Dibutuhkan karyawan posisi Supervisor / Kapten (berpengalaman) Kirim lamaran ke PT. Win One, Jl Budi Karya, Villa Gamma D1-D4, Pontianak Selatan, Telp. 0561-762330

Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet / Permadani * Foto & Video Shooting * Pembuatan Tenda

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso

Jl. Srikaya No. 17 Pontianak Telp. 7057240, 08164983624 (Dekat Masjid Sirajul Munir)

INFORMASI PEMASANGAN

PIJAT LELAKI SELURUH BADAN 0813 4806 2271 0856 5085 7244

PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH”

Segera Hubungi

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

(0561)768677

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

Merapatkan vagina

Jl. Komyos Sudarso Gg.Jambu Mente No.12 K Depan Hotel Jeruju Pontianak HP. 0857 5018 5523

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

EKO SERVICE

SEDOT WC

HUB TELP.

0812 5832 0052

Jl. KH. Ahmad Dahlan No.18 Pontianak (Jl. Penjara depan Jl. Beringin)

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

Telp. (0561) 743999

DISCOUNT 60% GARANSI

CARA MUDAH

Di KORAN & WEBSITE

PASANG IKLAN 1. Hubungi kami via Telp/email/sms 2. Siapkan Materi Iklan 3. kirim materi via email/BBM/sms 4. Materi kami Design 5. Pembuatan Form Order 6. Pembayaran Gedung Graha Pena Kalbar 7. Iklan Siap Tayang Jl. Arteri Supadio Km 3,5, KUBURAYA

Hotline : (0561).768677 Email : iklanrakyatkalbar@gmail.com


Sambungan

Rakyat Kalbar Senin, 23 Maret 2015

6

Florin Ionita saat terbaring di sebuah rumah sakit di Moldova. CEN/MIRROR

Panggilkan Aku Ambulans, Ini Akan Jatuh… Adelina Albu, 25, perempuan yang menawarkan Rp 7 juta bagi pria yang ingin menghamilinya. INT

Hamili Daku, Kau Kubayar Rp7 Juta BAGI sebagian orang menjalin hubungan rumah tangga adalah hal yang mengerikan. Paling tidak hal itu dirasakan Adelina Albu, 25, perempuan asal Timisoara, kota di barat Rumania. Dia termasuk yang enggan bertengkar, cemburu, beradaptasi, dan segala macam kerumitan hubungan lainnya Namun, dia tetap ingin punya anak. Dia pun lantas mencari siapa pun laki-laki yang mau menghamilinya dan menjadi ayah biologis

anaknya kelak. Untuk mendapatkannya, Adelina mengiklankan diri di Facebook. Dia juga menawarkan uang bagi laki-laki yang bersedia. “Daripada aku membuang-buang waktu untuk hubungan yang sia-sia, mending aku bayar saja deh. Untuk EUR 500 (sekitar Rp 7 juta), kamu bisa bersenang-senang dan aku memperoleh bayi,” tulisnya dalam iklan itu. Tentu saja Adelina ingin memastikan laki-

laki yang berminat bisa menjamin dirinya hamil. Untuk itu, dia mengajukan syarat lulus uji tes kesuburan. Si pria juga harus menyerahkan hak asuh anaknya kepada dirinya. Banyak komentar yang memuji kelugasan Adelina di Facebook. Namun, Adelina mengungkapkan bahwa di antara mereka belum ada yang serius. Ya, benar. Yang kebanyakan ngomong biasanya memang tidak serius. (mirror.co./jpnn)

Nggak Mau ...................................................................................................................................................................dari halaman 1 Apalagi jika jabatan tersebut di si oleh orang dari luar trah Soekarno. ”Itu bagus saja kalau diisi tidak oleh trah Sukarno, saya sambut dengan baik karena berarti Megawati menggunakan akal sehat dia,” sebut Ikrar dalam pemaparan survei Polpracking Indonesia di Jakarta, Minggu (23/3). Namun Ikrar menyangsikan hal itu bisa terwujud. Terutama jika melihat dari pernyataan Megawati yang pernah menyebut, bahwa Capres di tahun 2019

sebaiknya dari kaum perempuan. “Dengan statemennya inikan, kita jadi bertanyatanya, apa yang dimaksud adalah sang putri? Kalaupun memang Puan Maharani jadi diangkat Waketum, dia harus membuktikan dia memang pekerja keras dan concern sama wong cilik,” sambungnya. Masalahnya, tambah Ikrar, Puan bukanlah sosok yang merakyat dan peduli rakyat kecil, seperti yang selama ini identik dengan partainya. “Kelemahan

Puan kan dia nggak mau becek-becek. Itukan bukan tipe pemimpin yang baik. Nah kalau memang dia jadi Waketum, maka dia harus mampu jual dirinya sendiri. Dalam arti punya kapasitas komunikasi politik yang baik,” sindir Ikrar

Re-editing: Hamka Saptono

ULAH nakal pria beristri di Moldova ini harus ditebus mahal. Sebab, ia harus menanggung sakit karena penisnya, eh maaf…, anunya digigit lantaran mengisengi perempuan lain. Adalah Florin Ionita, pria umur 53 tahun yang ditemukan oleh istrinya sedang mengerang kesakitan saat sedang piknik. Istri Florin, Maria pun menanyakan penyebab suaminya merintih kesakitan. “Saya sedang piknik dengan suamiku dan beberapa teman. Kemudian aku membawa sebagian di antara mereka pulang, meninggalkan suamiku dan seorang teman,” kata Maria. Namun, betapa terkejutnya ketika ia kembali ke tempat suaminya ditinggalkan. “Saat aku kembali aku melihatnya dengan celana melorot hingga mata kakinya dan memegangi bagian pribadinya sembari berkata; ‘panggilkan aku ambulans, ini akan jatuh’,” kata Maria menirukan teriakan suaminya. Maria pun curiga dengan ulah suaminya selama ditinggalkan bersama seorang perempuan muda yang juga temannya itu. Karenanya, ia tak mau buru-buru memanggil ambulans. “Aku memaafkannya seperti halnya dia mencoba layaknya pria, tapi aku minta ambulans tak usah tergesa-gesa,” tutur Maria. Sementara seorang teman yang ditinggal berdua bersama Florin kabur ke kantor polisi untuk melaporkan pria nakal itu dengan tuduhan telah berusaha menyerangnya. Adrian Jovmir, juru bicara di Departemen Kepolisian Kota Chisinau mengatakan, wanita yang menggigit Florin itu berumur 24 tahun. Kepada polisi, perempuan ‘pemberani’ itu mengaku berupaya menghindari serangan secara seksual yang dilancarkan Florin. Perempuan itu menggigit penis Florin sebagai satu-satunya cara menghindar agar sang penyerang kehilangan hasrat. Namun, tetap saja ulah Florin harus dibayar mahal. Ia tak hanya harus dirawat di rumah sakit karena lukanya, tetapi juga terancam dipenjara. Begitu keluar dari rumah sakit untuk menyembuhkan organ vitalnya yang nyaris putus, kini ia juga terancam hukuman hingga 5 tahun penjara. Tapi, Florin kepada istrinya masih saja ngeles. “Aku hanya ingin melewatkan waktu dengan senang,” katanya. (metro/ara/jpnn)

Hari Air ..............................................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 United Nations Conference on Environment and Development (UNCED) atau Konferensi Bumi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Rio de Janeiro, Brazil pada 1992. Pada Sidang Umum PBB ke-47 yang dilaksanakan pada 22 Desember 1992 tersebut, keluarlah Resolusi Nomor 147/1993 yang menetapkan pelaksanaan peringatan Hari Air Sedunia setiap 22 Maret. Sehingga pada 1993, menjadi tahun pertama kali diperingatinya Hari Air Sedunia. Setiap tahun peringatan Hari Air Sedunia memiliki tema dan logo tersendiri yang ditetapkan oleh PBB. Untuk 2015 ini, tema peringatan Hari Air Sedunia adalah “Water and Sustainable Development“ atau “Air dan Pembangunan Berkelanjutan”. Tema tahun ini menyoroti pentingnya air dalam agenda pembangunan berkelanjutan. Peringatan Hari Air Sedunia tidak lepas

dari kondisi ketersediaan dan pengelolaan air bersih yang semakin memrihatinkan. Padahal air merupakan sumber kehidupan manusia. Bayangkan bila tidak air, pastinya kita tidak akan bisa hidup normal bahkan mengalami kematian. Tubuh manusia 70 persennya terdiri atas cairan. Itulah mengapa kita harus cukup minum demi menjaga fungsi organ-organ tubuh tetap optimal. Belum lagi banyak manfaat lainnya dari air, baik untuk mandi, memasak, cuci, maupun lainnya. Menurut PBB, lebih dari satu miliar orang tidak memiliki akses terhadap air bersih, tiga miliar orang tidak memiliki layanan sanitasi yang memadai, dan angka kematian akibat penyakit menular melalui air yang kurang bersih mencapai tiga juta kematian per tahun. Selain manusia yang tinggal di daerah dengan ketersediaan air yang kurang, kualitas air yang kurang baik menyebabkan mereka

yang tinggal dekat badan air juga mengalami kesulitan akses terhadap air bersih dan sanitasi yang baik. Pencemaran air sungai, seperti untuk industri, pertanian, dan kegiatan domestik menambah beban sungai. Sehingga tidak mampu lagi menyediakan air berkualitas baik kepada manusia penghuni bantaran sungai. Penghuni bantaran sungai saat ini terpaksa memanfaatkan air kotor untuk kegiatan sehari-hari. Di Indonesia, negara yang merupakan negara kepulauan ini, katanya negeri yang kaya air, ternyata juga tidak terlepas dari persoalan air. Di kota-kota, berbagai permasalahan air telah menghantui setiap orang. Ketersediaan air bersih yang semakin mahal dan langka serta pencemaran air menjadi masalah nyata terutama di kota-kota besar Indonesia. Di Republik ini, pemerintah memercayakan PDAM untuk menyediakan air bersih

kepada rakyatnya. Tetapi nyatanya, PDAM pun belum begitu maksimal bisa memenuhi kebutuhan hajat khalayak orang ramai ini. Ini terbukti di beberapa tempat masih banyak warga yang “bekalot” air PDAM tidak mengalir. Kekhawatiran akan semakin menjadi di saat musim kemarau tiba. Bukankah katanya Indonesia adalah negeri dengan kekayaan air terbesar kelima di dunia, setelah Brasil, Rusia, Cina, dan Kanada. Data kementerian PU 2006 menyebutkan ketersediaan air di Indonesia 15.500 meter kubik per kapita per tahun, jauh lebih tinggi dari tingkat ketersediaan global yang rata-rata hanya 600 meter per kubik. Kalau digambarkan, jumlah air Indonesia mencakup 21 persen Samudera Pasifik. Limpahan air Indonesia tidak serta-merta menyelesaikan masalah krisis air bersih. Bahkan berdasarkan Forum Air Dunia, secara global memprediksi gelaja krisis air

bersih di negara-negara berkembang baru akan terjadi dalam setidaknya sepuluh tahun mendatang. Sementara di Indonesia, dengan kondisi konsumsi air seperti sekarang, diperkirakan akan mulai mengalami krisis air pada 2025. Padahal, pada rentang waktu yang sama, jumlah penduduk Indonesia diperkirakan mencapai 400 juta jiwa. Patut diingat, bahwa air bersih tanpa terkontaminasi sangat penting. Karena suatu penelitian menyebutkan, penyakit muntaber yang disebabkan oleh air yang terkontaminasi, setiap tahunnya membunuh sekitar dua juta anak-anak, dan menyerang sekitar 900 juta orang. Pentingnya ketersediaan air bersih harus menjadi perhatian pemerintah. Sehingga tidak ada lagi daerah di Indonesia yang sulit mendapatkan air yang tidak terkontaminasi. (Arman Hairiadi)

Malu yang ......................................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 sudah disampaikan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Karena sesungguhnya permainan yang terjadi di DPRD yang dikatakan ada uang siluman dilaporkan gubernur ke KPK, artinya dia punya data-data yang cukup,” tuturnya seperti dilansir JPNN. Menurut Fatwa, sikap Gubernur Ahok yang membongkar ada dana siluman cukup mengagetkan. Meski demikian, ia berharap kecurangan anggaran tersebut bisa ditelusuri dengan benar. “Ini juga sesuatu yang mengagetkan, tapi bagi saya mudah-mudahan bisa ditelusuri dengan benar,” ucapnya. Lebih lanjut, Fatwa mengungkapkan kecurangan dalam anggaran terjadi di manamana. Hal ini bisa disebabkan karena adanya kompromi. “APBD itu keputusan politik dan setiap keputusan politik tidak lepas dari kompromi,” ujarnya. Sebenarnya, pelajaran paling berharga yang bisa dipetik daerah, dari upaya kompromi yang tak mencapai kata sebahat itu, adalah terhambatnya pembangunan Ibukota Negara kita. Belakangan tersiar kabar bahwa

DPRD DKI kemungkinan menyetujui penggunaan Peraturan Gubernur (Pergub). Konsekuensinya, anggaran DKI akan kembali menggunakan pagu tahun 2014. Sekretaris Nasional Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Yenny Sucipto menyatakan, penggunaan pagu anggaran 2014 lebih banyak memberikan kerugian ketimbang keuntungan. Salah satu kerugian dari penerapan pagu anggaran 2014 adalah rendahnya penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI. “Belajar dari rendahnya penyerapan APBD 2014 hanya 80 persen, maka dengan sisa hanya delapan bulan ke depan bisa jadi penyerapan akan semakin rendah. Perkiraan hanya 70 sampai 75 persen,” kata Sekjen FITRA, Yenny Sucipto, di Jakarta. Penerapan pagu anggaran 2014, sambung Yenny, juga bisa menyebabkan duplikasi anggaran unit uniterruptible power supply sekitar Rp5 triliun masih teralokasi di dalam APBD. “Tentu juga anggaran-anggaran pengadaan yang lain,” ujarnya. Inovasi pelayanan publik, kata Yenny, pun tidak mendapat anggaran yang lebih banyak. Misalnya, peningkatan belanja Kartu Jakarta Sehat dan Kartu Jakarta Pintar, sekolah gra-

tis dan pengentasan kemiskinan. Selain itu, anggaran banjir juga tidak meningkat. Malahan anggarannya stagnan. Sehingga dikhawatirkan Jakarta masih (selalu) dalam ancaman banjir. Yenny menyebut, pembangunan Jakarta akan macet jika menerapkan pagu anggaran 2014. Karena anggaran yang digunakan hanya untuk perawatan dan melanjutkan pembangunan sebelumnya. Dalam diskusi lain, Ketua Forum Masyarakat Pemantau Parlemen Indonesia (Formappi), Sebastian Salang menuding, di tingkat DPR, pola permainan anggaran semakin halus sehingga sulit terdeteksi. “Ke cenderungannya makin ke sini makin canggih polanya,” kata Salang, saat diskusi yang berlangsung di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (21/3). Namun, tambahnya, permainan di daerah justru lebih kasar sehingga mudah tercium. “Kalau dicermati permainan di daerah lebih norak, lebih jorok, bahkan ada kadang-kadang di daerah pembahasan di komisi itu diabaikan, ketika itu masuk ke Banggar, ketika proses pembahasan di Banggar bisa diganti pimpinan DPRD,” beber Salang dinukil dari Rakyat Merdeka Online.

Saat kondisi jorok itu, celakanya kepala daerah tidak berani melawan oknum legislatif yang bermain anggaran. Hal tersebut dikarenakan kepala daerahnya pun kebagian kue anggaran yang sama. “Ada juga proses pembahasan karena tidak ketemu (kesepakatan) eksekutif dan legislatif, maka kemudian ada di daerah yang bupatinya sudah deh ini anggaran infrastruktur silahkan kalian bagi. Itu dibagi (alokasi anggaran) saja sesuai kepentingan wilayah anggotanya,” imbuhnya. Sehingga jangan heran bila pembangunan infrastruktur tidak merata. “Makanya ada jalan yang aspalnya hanya 100 sampai 200 meter aspalnya bagus lewat dari situ karena bukan wilayahnya tidak diaspal,” tandas Salang. Sementara, pengamat dari Populi Center, Nico Harjanto menilai kisruh Rancangan APBD terjadi lantaran APBD itu sendiri dijadikan sumber dana pembiayaan partai. Dia menilai, berlarut-larutnya kisruh ini disebabkan karena adanya kepentingan partai. “Politik anggaran merupakan mainan politik setelah Pemilu karena jabatan hanya menjadi akses untuk masuk kekuasaan. Sehingga keuangan daerah dan negara sebagai

sumber untuk mendapatkan anggaran guna menutupi biaya politik,” ujar Nico. Masih dari diskusi itu, menurut dia, ada dua pemahaman masyarakat dalam melihat APBD. Pertama, APBD dilihat sebagai anggaran administrasi pemerintah, mulai dari pemasukan, pengeluaran dan belanja. Kedua, APBD dilihat sebagai uang atau anggaran untuk merealisasikan kebebasan berekspresi. “Kebebasan berekspresi hanya dapat direalisasikan bila anggota Dewan mendapatkan uang sebagai perwakilan rakyat. Maka wakil rakyat merasa paling berhak atas uang itu dari mana dan untuk ke mana. Mereka yang paling gencar menerima dan menghambat,” terangnya. Untuk peristiwa kisruh RAPBD di DKI Jakarta, Nico melihat bahwa APBD lebih condong kepada pemahaman APBD dilihat sebagai kebebasan berekspresi. Sehingga, sesuatu yang wajar bila pembahasan RAPBD DKI Tahun 2015 berlangsung alot. “DPRD tidak akan mengesahkan sebelum kepentingannya masuk,” katanya.

Re-editing: Mohamad iQbaL


Sambungan

Rakyat Kalbar

Senin, 23 Maret 2015

7

Polisi Halau ....................................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 yang kerjasama dengan travel. Ada yang membuat website kebencian, sara, buletin terjemahan asing,” kata Kabag Penum Mabes Polri, Kombes Rikwanto di Jakarta, Minggu (22/3). Empat orang yang ditangkap itu berinisial KW, AH, FR dan AM. Mereka diciduk Densus 88 bersama Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan Dit Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya secara terpisah di kawasan Jabodetabek. Saat ditanya lebih jauh mengenai latar belakang keempat terduga teroris ini, Rikwanto enggan mengungkapkan. Dia beralasan bahwa kasus ini masih dalam tahap penyelidikan. “Ini masih dalam penyelidikan, jadi saya belum bisa ungkap banyak,” pungkasnya. Geledah Densus 88 Polri melakukan penggeledahan di rumah Aprianul Hendri, terduga partisipan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Rumah yang baru ditempati Aprianul Hendri alias Mul mulai Januari 2015 itu kini sepi tanpa penghuni. Benjamin Siahaan yang merupakan tetangga terdekat mengatakan, pihak kepolisian telah membawa istri dan anak Mul setelah penggeledahan. “Istri dan anaknya sempat diungsikan ke rumah saya, istrinya nangis-nangis. Tidak tahu tiba-tiba ada penggeledahan,” papar Benjamin kepada Kantor Berita Politik

di Cibubur (Bogor), Petukangan (Jakarta Selatan), Tambun (Bekasi) dan Setu (Tangerang Selatan). “Ada empat orang yang kita tangkap dan hari ini (kemarin) kita geledah. Semoga dari situ ada bukti-bukti yang menguatkan tentang pelanggaran mereka,” ucap Wakapolri Badrodin Haiti usai mengantar Presiden Jokowi di Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta, Minggu (22/3). Untuk keempat orang tersebut, polisi langsung melakukan pemeriksaan. Yang jelas, dari data awal yang dimiliki Korps Bhayangkara, keempatnya terkait dengan jaringan ISIS. “Ini sedang kita lakukan pemeriksaan. Semoga dari situ terungkap perannya apa,” jelasnnya. Namun, untuk saat ini belum bisa dipastikan peran masing-masing dari empat orang tersebut. “Apakah terlihat dalam perekrutan, pendanaan, atau mungkin juga sosialisasi propaganda mereka, ini yang sedang kami dalami,” tegasnya. Pihak kepolisian terus mendalami peran orang-orang terduga anggota ISIS yang dibekuk oleh Densus 88 Sabtu (21/3) lalu. Mereka diduga terlibat dalam berbagai kegiatan ISIS di Indonesia. Termasuk memberangkatkan 16 WNI yang kini ditahan di Turki karena hendak menyebrang ke Suriah beberapa waktu lalu. “Ada yang perannya membuat peta jalan, ada yang membiayai, menampung. Ada juga

RMOL di depan rumah Mul di Jalan Perdana, Petukangan Selatan, Jakarta, Minggu (22/3). Ketua Rukun Tetangga (RT) 007 setempat Hidayat menjelaskan, Mul baru pindah ke Perdana Residence pada 15 Januari 2015 lalu. Namun, dirinya mengaku tidak mengetahui latar belakang Mul. “Saya tidak mengetahui pasti latar belakang pekerjaannya apa. Setahu saya dia pindahan dari Bukit Tinggi, Padang. Saya ketemu untuk minta datanya saja dan dia bilang mau lengkapi akhir bulan ini,” ungkap Hidayat. Diketahui, pada waktu yang bersamaan, tim Densus 88 Anti Teror Polri juga melakukan penggeledahan empat rumah terduga partisipan ISIS. Empat rumah itu di wilayah Cisauk Tangerang, Petukangan Selatan Jakarta Selatan, Tambun Bekasi dan Gunung Putri Bogor. Penggeledahan rumah tersebut merupakan hasil pengembangan dari penangkapan lima orang yang juga diduga berpartisipasi dalam jaringan ISIS pada Sabtu (21/3). Densus 88 bersama Subdit Jatanras Polda Metro Jaya juga mendatangi rumah warga yang diduga terlibat Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Perumahan Graha Melasti Blok FE III, Desa Sumber Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Minggu (22/3). Kasubdit Jatantras Diteskrimum Polda Metro Jaya AKBP Herry Heryawan mengatakan, penggeledahan terkait pendanaan

dan pengiriman warga negara Indonesia ke Timur Tengah untuk bergabung dengan ISIS. Dalam penggeledahan ini, polisi memburu terduga jaringan ISIS bernama Koeswara. Namun saat penggeledahan, rumah ini sudah tampak kosong dan sudah tak dihuni. Informasi yang diperoleh, Koeswara tinggal dengan istri dan kedua anak laki-laki yang kembar, dan dikenal di lingkungannya sebagai penjual kurma. Hasilnya, polisi berhasil menyita sembilan handphone yang digunakan sebagai alat komunikasi, uang senilai Rp8 juta dan 5.300 USD, serta dokumen-dokumen surat kelengkapan paspor, tiket, laptop dan hardisk eksternal. “Penggerebekan hari ini serentak melakukan penggeledahan di empat lokasi terhadap rumah dan tempat yang digunakan para tersangka untuk mencari bukti tambahan, yakni di Cisauk Tangerang, Petukangan Jakarta Selatan, Tambun Bekasi, dan Gunung Putri Bogor,” ungkap Herry. Incar Asia Tenggara Pergerakan ISIS benar-benar harus diwaspadai. Menurut Wakil Ketua Umum PB NU As’ad Ali, kawasan Asia khususnya Asia Tenggara, menjadi target utama penyebaran wilayah kekhalifahan ISIS setelah Timur Tengah dan Afrika Timur. “ISIS ingin menguasi Timur Tengah dan Afrika Timur dalam dua tahun. Jangka waktu

lima tahun sampai ke wilayah Asia Tenggara,” kata As’ad Ali dalam diskusi publik di Cikini, Jakarta, Minggu (22/3). Di Indonesia sendiri, ekspansi kelompok radikal tersebut sudah mulai merambah ke pelosok daerah. ISIS dikabarkan telah membentuk jaringannya di Indonesia. “ISIS sudah membentuk strukturnya di Indonesia dengan rekrutmen-rekrutmen,” ungkap As’ad. Bahkan, tak sedikit yang bertolak ke Syria untuk bergabung dengan ISIS. Data dari kepolisian, ada 159 orang warga negara Indonesia telah bergabung dengan ISIS. As’ad menilai perlu adanya perbaikan tentang Undang-Undang Antiteror di Indonesia. Tujuannya, warga negara yang hendak bergabung dengan ISIS bisa dicegah dan dihukum bila memang terbukti terlibat. “UU (Undang-Undang Antiteror) sebelumnya tidak jelas, bagaimana kriteria orang yang bisa ditangkap dan dicegah untuk berangkat ke sana,” ucap mantan wakil kepala BIN itu. “Supaya ada aturan yang lebih detail agar aparat bisa ambil tindakan. Biasanya ada yang sudah mengarah ke sana (ISIS, Red), tapi nggak punya bukti ya dilepas lagi. Nah wewenang aparat itu yang harus diperjelas,” tegasnya.

Re-editing: Hamka Saptono

Hukum Lemah .........................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 tersebut. Ditegaskannya, tanpa revisi, visi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengedepankan aspek pencegahan sulit terwujud. “Saya harap legislatif, Pak Mendagri, Pak Menkumham bisa meneruskan aspirasi ini. Penegak hukum di lapangan benar-benar membutuhkannya. Karena sekarang kerja kami jadi seperti pemadam kebakaran,” tegas pengganti Ansyaad Mbai ini. Kepala BNPT juga menyayangkan masih adanya pihak yang meragukan ancaman teror dari kelompok seperti ISIS. Apalagi banyak mengaitkan masalah ini dengan teori konspirasi yang tidak jelas dasarnya. “Banyak yang tidak care, mereka anggap ini teori konspirasi. Padahal ini ancaman yang sangat nyata, tidak cuma di Indonesia tapi juga negara lain,” tegas Saud. Hal ini disampaikannya menanggapi tudingan bahwa aparat penegak hukum sengaja memelihara isu terorisme. Tudingan tersebut muncul, lantaran berbagai upaya memberantas kelompok teroris selama ini tak kunjung membuahkan hasil. Saud mengatakan, memberantas teror-

“Jadi legalitas di negara kita beri peluang terhadap radikalisme. Undang-undang kebebasan berpendapat menjamin semua bebas ngomong, gak ada aturannya. Yang dilarang justru orang yang menghambat omongan itu,” kata Saud dalam sebuah diskusi di Jakarta, Minggu (22/3). Saud juga mempermasalahkan Undang-Undang No. 17 tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan (UU Ormas). Menurutnya, sanksi di dalam UU Ormas terlalu lemah. Akibatnya, tidak timbul efek jera bagi Ormas yang melanggar. Saud mengatakan, peraturan-peraturan ini sangat menghambat kerja aparat penegak hukum di lapangan. Dia mencontohkan, bagaimana tak berdayanya aparat saat terjadi aksi demonstrasi massa yang mengklaim sebagai anggota ISIS di Jakarta beberapa waktu lalu. “Publik bilang intelijen kebobolan, padahal kita tidak bisa apa-apa, karena tidak ada pelanggaran hukumnya,” ujar mantan Kapolda Sumatera Selatan ini. Karenanya, Saud mendesak dilakukannya revisi terhadap kedua undang-undang

Ada Bahasa Toilet

isme bukanlah perkara yang mudah. Pasalnya, kelompok-kelompok tersebut memiliki anggota bermental pantang menyerah. “Mereka tak akan selesai sepanjang tujuan mereka memberlakukan syariah Islam di seluruh dunia enggak tercapai,” ucapnya. Dia bahkan akui bahwa saat ini belum ada cara yang efektif untuk benar-benar menghabisi terorisme. Hukuman pidana berat sekalipun, belum tentu mampu membuat pelaku teror bertaubat. “Seperti Abu Bakar Baasyir sampai sekarang masih radikal, walaupun sudah dipenjara,” kata Saud. Karena itu, dia mengimbau semua elemen masyarakat untuk mendukung upaya aparat. Saud mengingatkan, bahwa masalah terorisme adalah masalah bangsa yang harus dihadapi bersama. “Harus sama-sama pikirkan cari solusinya, jangan hanya lihat masalah ini dari aspek ideologi, agama. Tapi berbagai aspek kehidupan negara,” tegas Saud. Situs Radikal Gentayangan BNPT mendeteksi ada sekitar sembilan ribu situs yang mengandung paham radi-

mendidik warganya, jika berprilaku seperti ini. Apakah ucapan itu merupakan sosok orang yang berbudaya dan beradab,” tegas Edward. Ditambahkan Edward, Presiden Jokowi dalam konsepsi revolusi mental yang digaungkannya juga mengutip konsep Trisakti yang pernah diutarakan Bung Karno dalam pidato tahun 1963 dengan tiga pilarnya, yakni Indonesia yang berdaulat secara politik, Indonesia yang mandiri secara ekonomi, dan Indonesia yang berkepribadian secara sosial-budaya. Namun, disayangkan konsep itu tak mengena dalam sikap Ahok. “Ini ironis dalam komunikasi politik seorang pejabat yang berkarir di politik lebih dari 10 tahun itu. Ditengah kegalauan jati diri para remaja dan pemuda saat ini,” papar dia. Memang, kata Edward setiap manusia

punya potensi bertingkah laku aneh. Namun, sebagai pejabat apalagi seorang Gubernur yang menjadi panutan warganya, seyogianya Ahok mempunyai hik-mat dan bijaksana dalam bertutur kata. “Jangan buat kisruh konflik politik dia dengan pihak lain, namun menguras rakyat di tengah kondisi politik dan ekonomi yang masih prihatin gini. Selesaikanlah persoalan anda dengan penuh hik-mat, minta akal yang bijak dan marifat. Bukan ciptakan manajemen konflik antara eksekutif dan legislatif, dengan mengajak rakyat untuk masuk dalam perdebatan dia,” tegas aktivis 98 itu. Ahok, bekas Bupati Belitung Timur yang keluar dari Partai Gerindra itu belakangan memang menjadi pusat perhatian. Disadari atau tidak, apa yang dilakukan dan diucapkan suami dari Veronica Tan itu jadi omongan

IDACHI SPORTS

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

Kini Semakin

0%

MUDAH

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Customer Care : 0851 0150 6345, Pontianak

988

(NEW) GARANSI

DC 738 (NEW) MAGNETIK BIKE

IDC 7286 TREADMIL MANUAL (6 FUNGSI)

SUPER SALE disc up to

65 %

+ Cashback + Cicilan Perse n 0% 18 MARET S/D 24 MARET 2015 TREADMILL MOTORIZED IDC 638 + BLUETOOTH, USB, MP3 (NEW)

6.788

Hanya

8.550

Hanya

2.488 Ribu

6.388 Ribu

17.650

9.850

Hanya

3.688 Ribu

6.788 Ribu

Hanya

TREADMIL MOTORIZED IDC 338 RECUMBENT BIKE (NEW)

INCLINE (USB & MP3) ( NEW )

TREADMIL MOTORIZED IDC 638M (4 FUNGSI ) BLUETOOTH, USB, MP3 (NEW)

22.350

ELLIPTICAL BIKE

Hanya

7.988 Ribu

IDC 802 NEW ORBITRACK 9.750

8.950

Hanya

3.388 RB

3.588 Ribu

Hanya

QUALITY & PRICE

GUARANTEE & SERVICE

SPAREPART & DELIVERY

23.550

Hanya

8.588 Ribu

IDC 838 RECUMBENT BIKE(NEW) (NEW)

TREADMIL MOTORIZED IDC 148 + INCLINE

18.750

Hanya

EASY TO ORDER & PAYMENT

“Biasanya, kalau murid ingin mencari informasi, tentu akan melalui internet. Dicarilah via google.com,” jelas Irfan. Masalahnya, dalam internet ada sembilan ribu situs berpaham radikal. Nah, bisa jadi murid-murid itu membaca paham radikal tersebut. Lalu, jika hal itu terjadi, siapa yang bisa disalahkan? “Anak yang tiba-tiba berpaham radikal tentu karena lingkungannya. Jangan salahkan anak-anak bila hal itu terjadi,” katanya. Irfan menyatakan, dunia pendidikan memang menjadi sasaran empuk penyebaran paham radikal ISIS. Sebab, para pelajar masih muda. Anak muda biasanya memiliki semangat yang tinggi dan militan. Hal tersebut menjadi keuntungan sendiri bagi ISIS. Salah satu buktinya, video pelatihan militer yang melibatkan anak-anak Indonesia. Hal tersebut tentu menjadi salah satu indikasi yang menguatkan bahwa ISIS menarget anggota muda. “Dengan begitu, semua diharapkan bisa bekerja sama untuk mengantisipasi,” ungkap Irfan.

Re-editing: Hamka Saptono

............................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1

Bagi sebagian orang, perkataan kotor Ahok ini membuat miris di tengah implementasi revolusi mental yang digaungkan pendahulunya di Jakarta, Presiden Joko Widodo. “Tampaknya program Jokowi itu tak digubris oleh Ahok. Perilaku Ahok tak ubahnya seperti penderita gangguan mental yang sukar dibedakan dengan orang normal,” kata Sekjend Ikatan Alumni Politik (Ikapol) IISIP, Ed-ward Panggabean, kepada Rakyat Merdeka Online, Minggu (22/3). Padahal, katanya, Jokowi pernah menorehkan makna dari revolusi mental saat kampanyenya, bahwa sistem pendidikan harus diarahkan untuk membantu membangun identitas bangsa Indonesia yang berbudaya dan beradab. “Nah, bagaimana kita terbangun dengan ucapan ahok tersebut, lalu bagaimana dia

ELEKTRIK BIKE IDC

kal. Dengan demikian, beredarnya buku agama yang mengajarkan paham tersebut, hanya merupakan sebagian kecil upaya penyebaran ajaran yang lekat dengan kekerasan itu. Juru Bicara BNPT Irfan Idris menjelaskan, sebenarnya ribuan situs paham radikal itu menyasar pelajar atau anak-anak. “Masalah ini juga sangat mengkhawatirkan,” terangnya. Hingga saat ini, BNPT berupaya menutup ribuan situs tersebut bekerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Masalahnya, tidak semua situs radikal tersebut bisa ditutup. Karena itu, setiap wali murid dan guru bisa lebih ketat mengawasi siswa dalam berinternet. “Sebab, sebenarnya murid bisa mengetahui paham radikal karena adanya kebutuhan (bahan pelajaran),” paparnya. Salah satu yang biasanya terjadi, persiapan guru untuk mengajar agama masih kurang. Itu mungkin terjadi karena waktu yang sangat mepet. Hal tersebut bisa jadi membuat murid belum paham soal materi tertentu.

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

SMS 0878 1832 2288 TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

9.388 Ribu

IDC 662 (NEW) PLATINUM BIKE 6.850

Hanya

2.588 Ribu

AIR WALKER IDC 126 (TERMURAH) 5.650

Hanya

1.888 Ribu

FS 1330 D (NEW) TREADMIL MAGNETIK 7.250

Hanya

2.688 Ribu

KUNJUNGI PAMERAN KITA DI : MEGA MALL LANTAI DASAR DEPAN BODY SHOP TGL 16 MARET S/D 22 MARET 2015 GRAND MALL SINGKAWANG LANTAI DASAR DEPAN HYPERMART TGL 16 MARET S/D 30 MARET 2015

orang se Tanah Air. Selasa (17/3) malam itu, mulut orangtua dari Nicholas Sean, Nathania, dan Daud Albeenner, ini tak hanya berucap kata ‘t*ik’. Ada bangsat, bego, dan goblok, terlontar pula dari pria berkacamata itu saat membicarakan hiruk-pikuk APBD DKI Jakarta. Namun, di akun twitternya, Kamis (19/3) lalu, Ahok sudah meminta maaf menyadari emosi kebablasannya. “Saya minta maaf kepada publik atas kejadian saat wawancara beberapa hari lalu. Saya sedang sangat kesal dgn kemunafikan. Tapi sikap saya jelas, untuk para koruptor dan kemunafikan, saya tdk akan pernah minta maaf utk ketidaksantunan saya terhadap mereka,” kicaunya di @basuki_btp. Sejumlah netizen mengapresiasi kata maaf Ahok. Meski tak sedikit juga yang tetap tak menerima, sikap atau perkataan itu keluar dari

Nikah Siri

mulut pemimpin rakyat selevel gubernur. Kemarin, politisi berpengalaman, AM. Fatwa menyarankan agar Ahok menggunakan wakil atau juru bicara untuk berkomunikasi dengan sejumlah pihak terkait. “Pangkalnya komunikasi politik. Kalau komunikasi politik Ahok bagus hiruk pikuk tidak akan terjadi. Kesantunan seorang pejabat itu wajib, konstitusi maupun undang-undang telah mengatur untuk itu,” kata anggota DPD RI itu, di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Minggu (22/3). Imbuh dia, “Seyogianya gubernur punya juru bicara karena menyangkut pembawaan seseorang. Memang sifat dia (Ahok) seperti itu, tapi ada kalanya dia harus baik dalam berkomunikasi pada masyarakat dan pada anggota DPRD”.

Re-editing: Mohamad iQbaL

.........................................................................dari halaman 1

Dia meminta publik tak tergiur iklan nikah siri online. Masyarakat harus lebih mendukung pernikahan yang diatur sesuai UU Perkawinan. Machasim menjamin prosedur nikah di Kantor Urusan Agama (KUA) pun tidak sulit. Pelayanan dan administrasinya lebih mudah dan kian modern. “Sekarang nikah itukan gratis kalau di dalam kantor, tapi kalau di luar kantor pada jam kerja ada biaya sebesar Rp600 ribu,” ungkapnya Dikatakan Machasim, pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan pengurus KUA dan pihak berwajib untuk melapor dan mencekal pelaku pelayanan model nikah siri tersebut. Meskipun nikah siri itu sah menurut agama. Namun, nikah siri tidak mempunyai kekuatan hukum, karena tidak dicatat negara. Untuk mencegah tren ini semakin menjamur, Kemenag menggandeng pihak kepolisian untuk mengusut tuntas. Kasus pertama yang dilaporkan ialah kasus nikah siri online yang sedang marak di ibu kota. Menurut Direktur Utusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag Muchtar Ali, nikah siri online di bilangan Tebet, Jakarta Selatan, itu berupa promo jasa nikah siri melalui media online. Dalam iklan yang dipromosikan, jasa nikah siri ini menyanggupi seluruh syarat dapat terpenuhi termasuk penyediaan wali nikah. “Tinggal datang ke lokasi,” ungkapnya setelah temu media di Kantor Kemenag, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat kemarin. Dia melanjutkan, namun pihaknya mengendus adanya ketidakberesan pada promo yang dilakukan. Pihaknya mencurigai itu hanya bisnis

prostitusi dengan modus nikah siri. Kecurigaan itu muncul dari biaya yang harus dikeluarkan untuk melakukan nikah siri. Sekali nikah siri dikenakan biaya empat kali lipat dari biaya pernikahan resmi. Yakni Rp2,4 juta untuk sekali pernikahan. “Coba dilogika. Kenapa tidak menikah resmi saja kalau biayanya lebih mahal gitu,” tegasnya. Kemenag telah resmi melaporkan pengelola jasa nikah siri online tersebut ke pihak berwajib. Selain di Jakarta, tren nikah siri online serupa juga banyak terjadi di kawasan Jawa Barat. Salah satunya di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Komnas HAM meminta para pemangku kepentingan di negeri ini segera mengambil langkah cepat, terkait fenomena nikah siri secara online. Majelis-majelis agama seperti MUI, PGI, KWI, PHDI, WALUBI, MATAKIN, sebagai lembaga otoritatif penerbit fatwa keagamaan misalnya, ada baiknya menerbitkan fatwa haram nikah siri online. Selain itu, Kementerian Komunikasi dan Informasi harus memblokir situs-situs yang menyediakan jasa nikah siri online. Pemblokiran ini bisa dilakukan sesegera mungkin, sama halnya dengan pemblokiran situs-situs porno. “Hal ini penting untuk mencegah meluasnya dampak buruk praktik tersebut,” tegas DR. Maneger Nasution MA, Komisioner Komnas HAM. Dia menjelaskan, praktik nikah siri online adalah sebuah pembodohan dan penistaan bagi lembaga pernikahan. Khususnya bagi yang kita memuliakan kaum perempuan, ibunya umat manusia. Selain itu, nikah siri online sangat merusak citra pernikahan yang sah secara hukum

agama dan secara hukum negara. “Artinya, nikah siri online terkesan kuat hanya sebagai modus kontraktual semata, untuk kepentingan sekedar hubungan seksual,” tegasnya. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Amidhan Shaberah prihatin dengan merebaknya nikah siri online di masyarakat. Menurut Amidhan, pernikahan siri online tak sesuai dengan syariat Islam. “Terlebih menggunakan wali dan saksi yang tidak jelas atau bukan dari keluarga,” kata Amidhan. Dia pun heran dengan tujuan para penyedia jasa nikah siri online. Sebab, para penyedia jasa nikah siri online seperti menjerumuskan klien mereka ke jalan sesat yang merugikan. Walhasil, MUI meminta para penyedia jasa nikah siri online bertobat. “Kalau mereka melakukan itu karena mencari uang, ya, sebaiknya mereka cari pekerjaan lain, ketimbang menyengsarakan masyarakat,” ucapnya. Amidhan juga mengimbau masyarakat tak mudah tergiur iklan nikah siri online. Dia meminta masyarakat yang hendak menikah, menggunakan cara resmi di KUA. Sebab, pernikahan siri lebih banyak menimbulkan masalah daripada kebahagiaan, terutama bagi perempuan dan anak-anak. Pernikahan siri online mulai menuai kontroversi. Sebab, pernikahan di bawah tangan itu bisa dilakukan secara online melalui saluran telepon atau Skype. Bahkan wali mempelai perempuan bisa disediakan oleh penghulu yang menyediakan jasa nikah siri online tersebut.

Re-editing: Hamka Saptono


SPORT HASIL DRAWING BERAROMA BALAS DENDAM

Rakyat Kalbar

Senin, 23 Maret 2015

HASIL drawing babak perempat-final Liga Champions telah resmi dilangsungkan di Nyon, Swiss, Jumat (20/3) siang waktu setempat. Hasilnya, dari empat laga yang digelar, tercium menyengat aroma balas dendam yang terpapar setidaknya dalam sepasang partai yang digelar. Nama tim yang keluar pertama adalah Paris St Germain yang akan berhadapan dengan Barcelona. Kedua tim mengulang pertemuan di fase yang sama pada musim 2012/13. Kala itu Barca berhasil lolos dengan keunggulan gol tandang dalam agregat 3-3. Pada partai kedua, terjadi ulangan final Liga Champions musim lalu, di mana Atletico Madrid bertemu dengan saudara sekotanya, Real Madrid. Seperti sudah diketahui, meski Atletico mendominasi Real di kancah domestik, Los Rojiblancos harus merelakan Si Kuping Lebar untuk Los Blancos musim lalu. Di partai ketiga, Bayern Munich ‘mungkin’ akan dimudahkan lang-

kahnya ke fase semi-final, karena hanya bertemu FC Porto. Leg pertama sendiri akan dilangsungkan di Do Dragao, Portugal, markas Portistas Dragões. Pada laga pamungkas, juara Serie A Italia, Juventus, dipertemukan dengan tim kuda hitam turnamen, AS Monaco. Ini mungkin bisa jadi kabar gembira bagi sepakbola Italia, yang tak pernah meloloskan wakilnya ke babak semi-final sejak musim 2009/10. Ada pun partai leg pertama perempat-final Liga Champions dilangsungkan pada 14/15 April dan dilanjutkan legkedua pada 21/22 April. Setelahnya akan kembali dilangsungkan pengundian babak semi-final pada 24 April, juga di markas UEFA, Nyon, Swiss. Sedangkan partai final Liga Champions musim ini akan dilangsungkan di Olympiastadion Berlin, Jerman, pada 6 Juni 2015.

Rakyat Puas Terhibur Pelaksanaan Melawi Expo III Tahun 2015 sukses. Sejak awal kegiatan ini dibuka hingga acara penutupan, Jumat (20/3) lalu, selalu dipadati pengunjung. Nilai transaksi yang berputar di kegiatan ini mencapai miliaran rupiah. Promosi daerah dan pembangunan yang menjadi tujuan utama digelarnya expo pun tercapai. Terlihat tidak hanya masyarakat Melawi yang mengunjungi expo ini. Hadir pula masyarakat dari berbagai

daerah di Kalbar seperti Sintang, Sekadau, Sanggau, Kapuas Hulu termasuk warga ibukota Provinsi Kalbar, Pontianak. Bahkan, ada pula pengusaha-pengusaha dari luar Kalimantan, termasuk asal Jakarta yang ikut mengunjungi expo yang digelar. Bukan hanya itu, rakyat Melawi pun merasa puas dengan berbagai hiburan yang ditampilkan. Selama empat malam, persembahan artis dari ibukota memuaskan hasrat hiburan rakyat. Puncaknya,

Bupati Melawi bersama Zaskia Gotik menyapa Penampilan Zaskia Gotik yang mempersona rakyat Melawi. penonton.

Bupati Melawi dan istri bersama Ketua DPRD Melawi bersama istri saat menikmati alunan lagu yang dibawakan Zaskia Gotik.

penampilan Zaskia Gotik benar-benar memuaskan rasa haus akan hiburan rakyat Melawi. Tak tanggung-tanggung, Stadion Raden Temenggung Setia Pahlawan pun sesak dikunjungi ribuan penonton dari berbagai pelosok daerah Kota Juang. Makanya, wajar berbagai pihak ingin Melawi Expo IV mendatang bisa digelar. (*) NARASI DAN FOTO: SUKARTAJI

Ribuan penonton memadati Stadion Raden Temenggung Setia Pahlawan.

Zaskia Gotik memukau ribuan penonton.

Entertainment

Untuk Informasi Pemasangan Iklan Hubungi: (0561) 721229 atau email: iklanrakyatkalbar@gmail.com

Bupati Melawi menyampaikan sambutan saat menutup Melawi Expo III Tahun 2015.

Penonton asyik menikmati lagu yang dinyanyikan Zaskia Gotik.

Pilihan Hotel, Resto, Café, Spa & Karaoke Tepat


Rakyat Kalbar Senin, 23 Maret 2015

Langganan : 0561768677 (Hunting)/081254660990 (Davy)

Oknum Guru SMP Jual Sabu Diknas Ogah Beri Bantuan Hukum Sanggau-RK. Petugas Badan Narkotika Nasional (BNNK) Sanggau bekerjasama dengan Polsek Sekyam menangkap ANT, oknum guru SMP di Kecamatan Entikong yang berstatus pegaWillibrordus Welly. K A wai negeri sipil (PNS). Dia ditangkap di rumah kontrakannya di jalan Lintas Sekayam, Dusun Paus, RT3, Desa Balaik Karangan, Kecamatan Sekayam, Sabtu (14/3) sekitar pukul 12.05 Wib. Petugas juga menyita satu paket sabu, satu unit handphone, satu bungkus rokok, satu motor merek Honda Beat warna putih, lima paket kantong berisi plastik klip, satu timbangan digital, satu sedotan plastik dan uang satu juta rupiah. “Itu ditemukan di kamar depan. Kemudian ditemukan di meja komputer buku tabungan bank serta bukti setoran atas nama AN yang mana barang-barang tersebut diakui milik ANT,” kata Kompol Nurwignyo, Kepala BNNK Sanggau, Minggu (22/3). ANT langsung diserahkan ke Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalbar untuk diperiksa lebih lanjut, lantaran teridinsikasi sebagai pengedar. Karena ditemukan timbangan digital ketika penangkapan itu. “Yang jelas dia pengguna, kalau keterikatan dengan sindikat masih dilakukan pendalaman oleh BNNP, Halaman 15 IRAM

KBAR

Para tersangka beserta barang bukti mobil yang diamankan petugas. IST

Kegiatan Imbangan Operasi Panah 2015

Amankan Dua Truk Kayu Ulin dan CPO Pontianak-RK. Direktorat Lalu Lintas dan Direktorat Sabhara Polda Kalbar mengamankan dua truk kayu ulin ilegal alias tanpa dokumen, ketika melakukan kegiatan imbangan operasi panah 2015 di Terminal Antarnegara, Sungai Ambawang. Kegiatan imbangan dari Polda Kalbar ini dipimpin Dir Lantas Polda Kalbar Kombes Supriyadi dan Dir Sabhara Polda Kalbar Kombes Badya Wijaya. Kegiatan ini melibatkan 25 personil Lantas dan satu peleton Shabara. “Kegiatan imbangan ini sudah berlangsung selama tiga malam, secara berturut-turut kita laksanakan. Kita mem-back up Polresta Pontianak dalam melaksanakan operasi panah,” ungkap Kombes Badya. Halaman 15

Beli Narkoba, Karyawan PT ICA Curi Mobil Perusahaan

IPDA Sapja. KIRAM AKBAR

Sanggau-RK. Karyawan PT Indonesia Chemical Alumina (ICA) Tayan, Zl nekat mencuri mobil Kijang Innova KB 1037 HJ milik perusahaan tempatnya bekerja. Untuk memuluskan rencananya itu, dia berkomplot dengan temannya Jf, pecatan dari perusahaan yang sama. Pencurian terjadi pada Kamis (12/3) sekitar pukul 16.00 Wib ketika perusahaan tersebut mendapat kunjungan tamu dari Jepang. Lantaran lokasi perusahaan di seberang sungai, sopir perusahaan, Eli, bersama Zl, menitipkan mobil tersebut di

rumah Dadang, dekat keraton Tayan. Harapannya, supaya memudahkan mobilisasi. “Perusahaan memang menitipkan mobil di situ. Bukan hanya mobil itu, tapi juga mobil-mobil lainnya,” kata Kapolres Sanggau, AKBP Donny Charles Go, melalui Kepala Bagian Operasional (KBO) Sat Reskrim Polres Sanggau, IPDA Sapja, Jumat (20/3). Namun ketika beberapa karyawan perusahaan bersama tamu dari Jepang tersebut hendak menggunakan mobil tersebut, sekitar pukul 20.00 Wib, mobil itu tidak ada. Salah seorang karyawan pun kemu-

dian menelepon Eli. Terang saja Eli kaget. Ia pun mengaku sore itu menyeberangkan mobil berama Zl, lantaran belum mahir melewati sungai. “Rupanya setelah menyeberangkan mobil, Zl bersama rekannya Jl, kembali lagi ke rumah Pak Dadang mengambil mobil,” terangnya. Zl sendiri tak perlu susah-susah mencuri mobil tersebut, lantaran sudah mengantongi kunci asli mobil itu. “Sebelumnya memang kunci asli itu dilaporkan hilang,” ujarnya. Halaman 15

PEMBAKAR LAHAN Tunggakan 678 TNKB, Diselesaikan Polda Kalbar DENDA Tak Pakai Plat Asli Siap-siap Saja Ditilang RP 10 M Pontianak-RK. Sebanyak 678 tunggakan Dit Lantas Polda Kalbar atas Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) alias plat sepeda motor pada tahun 2013 dan 2014 semuanya sudah tercetak. “Tunggakan 678 TNKB, kini semuanya sudah selesai tercetak. Masyarakat diharapkan menghubungi dealer tempat pengambilan motor untuk mengambil plat motor atau TNKB tersebut,” ungkap Dir Lantas Polda Kalbar Kombes Supriyadi kepada wartawan, Sabtu (22/3). Menurutnya, jika tidak ingin langsung di dealer dan ingin mengambil sendiri TNKB tersebut, diharapkan mendatangi work shop di Samsat. “Di Samsat juga bisa ambil TNKB, bagi yang belum memiliki TNKB. Karena ada work shop-nya, silakan berkomunikasi dengan petugas yang ada di sana,” jelas Kombes Supriyadi. Halaman 15

Singkawang-RK. Warga yang doyan membuka lahan dengan sistem bakar, hendaknya menghentikan kebiasaannya tersebut. Lantaran pembakar lahan terancam penjara 10 tahun dan denda Rp10 miliar. “Hukumannya berat, jangan coba-coba membakar lahan,” kata AKBP Agus Triatmaja SH SIk, Kapolres Singkawang melalui Humas Iptu Gatot Sukoco ditemui di ruang kerjanya, Jumat (20/3). Sesuai UU 41/1999 tentang Kehutanan, bagi setiap pelaku yang sengaja membakar hutan, diancam pidana 15 tahun dan denda Rp5 miliar. “Sedangkan jika penyebabnya kelalaian maksimal, terkena pidana maksimal lima tahun dan denda Rp1,5 miliar,” ujar Gatot. Sedangkan sesuai UU 18/2004 tentang Perkebunan, menyebutkan pelaku yang sengaja melakukan pembakaran untuk membuka lahan dikenakan sanksi pidana 10 tahun penjara dan denda Rp10 miliar. Gatot menjelaskan, Polres Singkawang mengingatkan, ancaman hukuman bagi pelaku pembakaran ini, lantaran saat ini Kota Singkawang memasuki musim kemarau, Halaman 15

37 RUKO PASAR SEGEDONG LUDES

N sekitar pukul 22.00 Wib. Segedong-RK. SebanKERUGIAN A Sumbernya dari salah satu yak 37 rumah toko (Ruko) H ULU P bangunan Ruko yang poPasar Segedong di Desa 5 7 1 , MILIAR sisinya berada di bagian Peniti Besar, Kabupaten A JIW ujung blok pasar. Pada satu Mempawah ludes terbaGSI deretan blok pasar, terdapat kar, Sabtu (21/3) sekitar MENGUN kurang lebih 50 Ruko. pukul 22.00. Tidak ada korTiupan angin cukup kencang ban jiwa, namun kerugian dimembuat api semakin beringas. taksir mencapai puluhan miliar. Kepolisian masih melakukan peny- Dalam waktu singkat, sudah menyebar elidikan untuk mengungkap penyebab dan membakar bangunan lain. Teriakan kebakaran. Informasi yang dihimpun histeris pemilik Ruko membangunkan koran ini di lapangan, api mulai muncul Halaman 15

Singkawang Pilot Project Polmas

Jasad Abu dimasukkan dalam kantong jenazah. SUHARDIN-RK

Abu Tewas dalam Gerobak Sintang-RK. Abu, 37, warga Kota Pontianak ditemukan tak bernyawa dalam gerobak di Pasar Sungai Durian, Jalan Katamso, Sabtu (21/3) sekitar pukul 16.40 Wib. Jasadnya ditemukan bocah yang sedang bermain di pinggir sungai. “Dia (Abu) pertama kali ditemukan anak-anak. Anak-anak bilang Abu mati,” kata Erni, warga sekitar ditemui koran ini. Mendengar informasi tersebut, Erni

bersama rekan-rekannya menuju lokasi penemuan jasad Abu. Erni melihat Abu sudah terbujur kaku di dalam gerobak. “Dia meninggal di dalam gerobak,” imbuhnya. Erni mengaku mengenal Abu sejak lama. Walaupun ia tidak mengetahui nama lengkap Abu. Keseharian pria malang tersebut kerap disapa Abu. “Dia warga Pontianak yang tinggal di Sintang. Halaman 15

Singkawang-RK. Kepolisian Resort (Polres) Kota Singkawang bersama Sambas dan Pontianak ditunjuk Kepolisian Daerah (Polda) Kalbar sebagai percontohan (pilot project) Perpolisian Masyarakat (Polmas). “Dengan penunjukan ini, kita menyiapkan program-program Polmas dan siap menjalankannya,” kata AKBP Agus Triatmaja SH SIK, Kapolres Singkawang ditemui di ruang kerjanya, Minggu (22/3). Salah satu persiapan yang dilakukan Polres Singkawang, menjadikan Pos Lantas di Jalan GM Situt sebagai Balai Kemitraan Polisi Masyarakat (BKPM). “Lantas kan sudah pindah ke Mapolres lama, jadi tempat bekas Lantas itu akan kita jadikan BKPM,” jelas Agus. Terkait Polmas ini, Agus juga sudah mengikuti workshop di Jakarta. Sehingga dapat lebih memahami dalam penyiapan dan pelaksanaan program-program yang berkaitan dengan Polmas. Dia menjelaskan, Polmas merupakan Halaman 15


Kubu Raya Musyawarah Kite

Rakyat Kalbar

Senin, 23 Maret 2015

10

Hadapi UN 2015

Pendataan Buku Nikah Kubu Raya. Pemerintah Kubu Raya berkomitmen memberikan pelayanan kependudukan yang lebih baik kepada masyarakatnya. Untuk mewujudkannya, kata Bupati Kubu Raya Rusman Ali SH, para camat diminta segera melakukan pendataan terhadap warganya yang belum memiliki surat nikah. Rusman Ali meminta para camat dan instansi terkait segera melakukan pendataan lengkap terhadap masyarakat Kubu Raya yang belum memiliki surat nikah. Sebab, Pemkab Kubu Raya akan memfasilitasi pelayanan pengurusan surat nikah secara massal. Hal tersebut dilakukan sebagai perhatian dan bentuk pelayanan kepada masyarakat Kubu Raya, khususnya yang belum memiliki surat nikah. “Saya minta semua camat dan pemerintah desa agar secepatnya membuat edaran, dan melakukan pendataan terhadap warga Kubu Raya yang belum memiliki surat nikah. Pelayanan massal agar memiliki surat nikah dimaksudkan untuk meningkatkan dan menertibkan data kependudukan, serta memberikan legalitas hukum terhadap pernikahan mereka,” ungkap Rusman Ali dihadapan pejabat SKPD dan Camat yang menghadiri pertemuan bulanan. Rusman Ali mengatakan, masyarakat tidak memiliki surat nikah atau akte nikah disebabkan beberapa faktor, diantaranya pengurusan yang jauh, biaya yang mungkin sekarang sudah mulai tinggi, dan kesadaran masyarakat akan pentingnya buku nikah atau akte nikah. Untuk itu, pemerintah ingin membantu masyarakat. Sebab buku atau akte nikah adalah dasar bagi data kependudukan. Misalnya, dalam memasukkan data anak dan membuat Kartu Keluarga (KK) baru, mereka harus memiliki akte atau buku nikah. “Dalam membuat data kependudukan, diperlukan buku dan akte pernikahan, sehingga kita merasa sangat penting masyarakat memiliki buku dan akte nikah, sebagai dasar bagi data kependudukan yang lebih baik, juga dibutuhkan saat anak-anak mereka mau membuat akte dan mau masuk sekolah, dan untuk kebutuhan administrasi lain,” jelas Rusman Ali. (sul)

Tanpa Langkah Konkret, Target Tak Tercapai Kubu Raya. Meningkatkan kesiapan peserta Ujian Nasional (UN) diharapkan mampu meningkatkan peringkat kelulusan Kabupaten Kubu Raya tahun ini. Langkah konkret harus makin gencar dilakukan semua pihak, agar target yang telah ditetapkan mampu dicapai. “Untuk mencapai target, kita harus melakukan terobosan dan langkah-langkah konkret. Jika kita hanya memasang target, namun tidak ada langkah konkretnya, tentu target itu tidak bisa dicapai,” kata Wakil Bupati Kubu Raya Hermanus. Menurutnya, dalam menghadapi UN tahun ini, Pemkab Kubu Raya melalui Dinas Pendidikan akan menginstruksikan seluruh sekolah untuk melakukan berbagai langkah dan strategi, seperti penambahan kegiatan belajar, jumlah jam belajar ditambah, dan

melakukan uji coba (try out) materi UN. “Juga menganalisis materi-materi UN yang belum dipahami siswa, dan akan diuji coba kembali. Saya rasa langkah-langkah ini perlu dilakukan, agar siswa kita bisa siap menghadapi Ujian Nasional,” katanya. Menurut Hermanus, tahun ini Kemendikbud memperbaiki pelaksanaan UN dengan tidak lagi menjadikanya sebagai satu-satunya syarat kelulusan. Selain memberikan otonomi kepada sekolah untuk menentukan kelulusan siswa, perbaikan pelaksanaan UN juga dilakukan pada sistem penilaian. “Sehingga tahun ini, level pencapaian siswa di tingkat kabupaten/kota tidak lagi berkutat pada lulus atau tidak lulus. Capaian siswa berada pada level sangat baik, baik, cukup, dan kurang,” tuturnya.

Dia berharap, dengan adanya perubahan sistem UN tahun ini bisa menjadi acuan dan semangat bagi seluruh siswa yang menghadapi UN, agar bisa mempersiapkan diri menjadi lebih baik. “Kita minta kepada seluruh orangtua yang anaknya akan menghadapi UN, juga bisa memberikan motivasi dan dorongan kepada anak-anaknya agar bisa mempersiapkan diri dengan baik, mengurangi waktu bermain, dan fokus untuk mempersiapkan diri menghadapi UN,” kata Hermanus. Sementara itu, Anggota Komisi IV DPRD Kubu Raya, Agus Sudarmansyah mengatakan, persoalan pendidikan di Kubu Raya adalah kurangnya tenaga pendidik dan tidak meratanya penempatan guru, karena masih banyak guru yang berada di ibukota kecamatan. “Selain itu, masalah

infrastruktur dan minimnya sarana pendukung pembelajaran yang tidak sama di setiap sekolah juga mengakibatkan tingkat kualitas pendidikan di tiap sekolah menjadi berbeda-beda. Setidaknya, ini yang menjadi PR bagi Dinas Pendidikan ke depan, agar bisa melakukan evaluasi pada semua aspek yang mempengaruhi kualitas pendidikan,” paparnya. Terkait pelaksanaan UN, tahun ini menurut Agus, ada komposisi penilaian yang menjadi tolak ukur hasil UN dari Kemendikbud dinilai sudah sangat baik. Pasalnya, jika UN dilakukan secara nasional dan dilihat berdasarkan nilai murni dari hasil pelaksanaan UN, jelas akan ada kesenjangan nilai UN antara satu daerah dengan daerah lain. “Bagaimana mungkin sekolah yang ada di daerah terpencil dengan sa-

rana pendidikan yang minim dan infrastruktur sekolah yang tidak memadai, bisa menyamai sekolah di kota yang memiliki kelengkapan dan sistem pembelajaran yang baik. Makanya, kebijakan Kemendikbud memperbaiki UN dengan tidak lagi menjadikanya sebagai satu-satunya syarat pengukuran hasil UN, saya rasa itu sudah sangat baik,” katanya. Berdasarkan hal tersebut, lanjutnya, Kemendikbud tahun ini menerapkan sistem kelulusan sepenuhnya diputuskan oleh sekolah. Bukan hanya pada beberapa mata pelajaran, tetapi semua aspek pembelajaran, termasuk komponen perilaku anak di sekolah. “Karena dari informasi yang kita dapat, Kemendikbud saat ini ingin mengubah UN dari sekedar vonis atau alat menilai hasil belajar, tetapi menjadi alat untuk belajar,” ungkap Agus. (sul)

Pawai Ogoh-ogoh Tingkatkan Silaturahmi Kubu Raya. Pawai Ogoh-ogoh yang dipusatkan di Pura Giripati Mulawarman Jalan Adisucipto, Kubu Raya, Jumat (20/3) lalu, dinilai mampu meningkatkan jalinan silaturahmi antar umat Hindu dan masyarakat sekitar. “Kalau hari-hari biasanya, kami warga Hindu mungkin kebanyakan sibuk dengan aktivitas masing-masing. Adanya Pawai Ogoh-ogoh dan serangkaian kegiatan menyambut perayaan Nyepi membuat kami bisa lebih dekat, sehingga juga mempererat jalinan silaturahmi,” kata salah

satu umat Hindu, Bujero, 33, yang turut mengikuti Pawai Ogoh-ogoh. Ibu dua anak ini menilai, selain menjadi salah satu rangkaian peringatan kegiatan Nyepi, hadirnya Pawai Ogoh-ogoh juga merupakan salah satu pelestarian budaya bagi umat Hindu. Lantaran berpotensi untuk mengundang turis asing, dia berharap, ke depan kegiatan tersebut bisa dikemas lebih meriah. Pantauan Rakyat Kalbar di lapangan, sejak pukul 14.00 panitia pawai mulai melakukan persiapan. Sekitar pukul 15.00 barulah Ogoh-ogoh di-

arak menggunakan tandu. Rutenya dimulai dari Pura Giripati Mulawarman hingga ke sekitar Jembatan Kapuas II. Kemudian, pawai kembali lagi ke pusat pelaksanaan pawai di Pura Giripati Mulawarman. Tidak hanya umat Hindu, digelarnya Pawai Ogoh-ogoh juga mampu mengundang perhatian masyarakat sekitar untuk turut menyaksikan arak-arak dua patung raksasa tersebut. “Setiap tahun memang biasa melihat kegiatan ini. Bagi saya, selain unik Pawai Ogoh-ogoh merupakan salah satu budaya lokal yang

memang harus dilestarikan,” kata Ratna, salah satu warga yang turut menyaksikan Pawai Ogoh-ogoh. Sementara itu, Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Kalbar, Putu Dupa Bandem mengatakan, Pawai Ogoh-ogoh merupakan simbolisasi dari sifat-sifat angkara murka yang harus diperangi dan dihindari. “Kami berharap ke depan semua umat Hindu bisa menjadi pribadi yang lebih baik, dan semaksimal mungkin menghindari berbagai sifat negatif, baik yang merugikan diri send-

iri maupun orang lain,” jelasnya. Menurutnya, selesai pawai, Ogohogoh tersebut dibunuh secara spiritual dan dibakar. Artinya, umat Hindu diharapkan mampu mengendalikan diri, mengekang hawa nafsu, dan membunuh sifat angkara murkanya. Rangkaian perayaan Hari Raya Nyepi sebelumnya dimulai dari Melasti di pantai. Upacara itu dilakukan di Pantai Kijing, Kabupaten Mempawah pada 15 Maret lalu. Setelah itu dilanjutkan dengan Pawai Ogoh-ogoh. Kemudian pada

pukul 18.00, dilanjutkan dengan Upacara Tawur Kesanga atau Pecaruan. Upacara tersebut dilakukan sebagai persembahan kepada alam dan lingkungan, agar manusia dan lingkungannya harmonis. Kemudian, dilakukan persembahyangan bersama. Rangkaian acara dilanjutkan, Sabtu (21/3), dimana semua umat Hndu berpuasa selama 24 jam dengan tidak keluar rumah, tidak menyalakan api, tidak bekerja berfoya-foya dan melakukan kegiatan sejenisnya. (sul)

Gema Kabupaten Mempawah Derap Bestari

Rolling SKPD Tak Jelas Hingga pekan terakhir bulan Maret, belum ada kejelasan kapan rolling Struktur Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Kabupaten Mempawah akan dilaksanakan. Bupati Mempawah, H Ria Norsan tampaknya belum menemukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang tepat untuk mengisi sejumlah kekosongan kursi pejabat. “Kita tidak tahu pasti alasan bupati sampai saat ini belum juga mengisi kursi-kursi pejabat yang kosong pada SKPD. Padahal, isu rolling itu sendiri telah dihembuskan sejak akhir 2014 lalu,” sesal Ketua FPKR Mempawah, Sudianto Nursasi SH, Minggu (22/3). Sudianto menilai, rolling SKPD merupakan hal yang penting dan strategis. Mengingat, saat ini banyak kursi jabatan SKPD yang kosong, dan hanya diisi oleh pejabat-pejabat sementara. Kondisi seperti itu diyakini akan menyebabkan kinerja SKPD Pemerintah Kabupaten Mempawah tidak berjalan efektif. “Pasti berpengaruh terhadap kinerja SKPD. Kita lihat saja, kinerja SKPD yang ada masih jauh dari harapan. Makanya, jabatan yang kosong harusnya segera diisi oleh pejabat-pejabat baru yang berkompeten di bidangnya,” sarannya. Lebih jauh, Sudianto menyebut belum dilaksanakannya rolling SKPD bukan dikarenakan minimnya SDM pejabat di Kabupaten Mempawah, melainkan belum adanya kecocokan dari kepala daerah untuk menunjuk pejabat tertentu yang akan mengisi kursi-kursi SKPD yang kosong. “Kalau bicara SDM pejabat, Mempawah tidak kekurangan. Cukup banyak pejabat yang bermutu dan berkualitas yang bisa memimpin SKPD. Ini hanya masalah selera pemimpin saja. Mungkin Bupati belum menemukan pejabat yang benar-benar pas dan cocok,” pendapatnya. Meski demikian, dirinya berharap kepala daerah sebagai pihak yang memiliki hak prerogatif menentukan struktur SKPD tidak terlalu lama mengulur waktu. Mengingat kondisi SKPD yang ada sangat mendesak untuk segera diisi oleh pejabat defenitif. “Jabatan SKPD yang ada di Mempawah sudah terlalu lama dibiarkan kosong. Bahkan, ada pejabat yang sudah bertahun-tahun masih saja Plt. Kondisi ini sangat tidak efektif untuk kinerja SKPD. Jika ingin Mempawah menjadi kota yang maju, maka benahi dulu struktur pemerintahannya,” pungkasnya. (fia)

175 Korban Kebakaran Pasar Segedong Mengungsi Bupati Salurkan Bantuan Segedong. Musibah kebakaran yang terjadi di Pasar Segedong Kecamatan Segedong, Kabupaten Mempawah menimbulkan duka mendalam bagi para pemilik Rumah Toko (Ruko). Tidak hanya harta benda, 175 korban harus merelakan kehilangan tempat tinggal sekaligus tempat usaha yang selama ini telah menghidupi keluarga mereka. “Totalnya ada 175 jiwa korban kebakaran Pasar Segedong. Mereka mengungsi ke beberapa tempat seperti di rumah keluarga, gedung sekolah dan gereja. Hampir tidak ada harta benda yang bisa diselamatkan. Semuanya ludes dilahap api,” terang Kepala Desa Peniti Besar, Fauzi Indun, Minggu (22/3). Fauzi mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Mempawah yang dinilai cepat dan tanggap merespon musibah kebakaran tersebut. Selang beberapa jam pasca kebakaran yang menghanguskan 37 ruko tersebut, Bupati Mempawah H Ria Norsan beserta

jajarannya langsung memberikan bantuan. “Kita sangat bersyukur pak Bupati, Dinas Sosial dan pihak terkait lainnya telah melihat langsung lokasi kebakaran. Serta membawa sejumlah bantuan untuk para korban kebakaran, seperti bahan makanan, pakaian, selimut dan lainnya. Bantuan itu sangat dibutuhkan para korban,” sebut Fauzi. Disinggung kebutuhan korban, Fauzi menilai hal utama, yakni tempat tinggal yang baru. Karena tidak mungkin selamanya para korban tinggal di pengungsian. Untuk itu, dia meminta Pemerintah Kabupaten Mempawah dapat memberikan solusi agar para korban segera mendapatkan tempat tinggal. “Di samping itu, Pasar Segedong merupakan central perekonomian masyarakat sekitar. Dengan musibah ini, maka aktivitas perekonomian masyarakat pasti sangat terganggu. Makanya, kita berharap Pemerintah Kabupaten Mempawah segera membangun ruko-ruko baru untuk korban

sekaligus menstabilkan kembali roda perekonomian masyarakat di Kecamatan Segedong,” harapnya. Di lain pihak, Anggota DPRD Daerah Pemilihan (Dapil) SiantanSegedong, Sayuti ST mengaku prihatin dengan musibah kebakaran yang menghanguskan 37 ruko di Pasar Segedong. Dia meminta korban kebakaran agar sabar menghadapi musibah tersebut. “Kita pun mengimbau kepada masyarakat lain agar meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran. Pastikan tempat tinggal kita aman dari ancaman kebakaran yang bisa saja disebabkan dari kompor gas, instalasi listrik dan lain sebagainya,” saran Sayuti. Lebih jauh, Legislator Partai Demokrat itu mengaku, pihaknya mendorong agar Pemerintah Kabupaten Mempawah segera berkoordinasi dengan korban kebakaran terkait pembangunan kembali pasar. Supaya, para korban segera memiliki tempat tinggal dan tempat usaha yang baru. “Kalau memang lahan dan ruko yang terbakar merupakan milik pribadi, maka pemerintah

Hanya sedikit barang-barang yang bisa diselamatkan oleh korban kebakaran. Alfi Shandy

daerah harus koordinasi dahulu dengan pemiliknya. Agar tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari. Bagaimana pun juga, Pasar Segedong merupakan central ekonomi masyarakat sekitar,” pendapatnya. Karenanya, imbuh Sekretaris Fraksi Demokrat DPRD Mempawah itu, pemerintah daerah melalui dinas terkait hendaknya bergerak cepat mencarikan solusi yang tepat, agar roda pereko-

nomian masyarakat Kecamatan Segedong tidak tersendat. Salah satunya, yakni dengan membangun kembali pasar yang terbakar. “Hanya saja yang perlu diperhatikan berkenaan dengan penataan bangunan. Pastikan bangunan yang baru nanti lebih tertata dengan baik dan rapi. Sehingga keberadaan Pasar Segedong semakin meningkatkan perekonomian masyarakat itu sendiri,” harapnya. (fia)

Puluhan Anak Ikut Sunatan Massal Anjongan. Sebagai wujud kepedulian sosial kepada masyarakat, Satuan Yonif 643/Wanara Sakti Anjongan bekerjasama dengan Pemkab Mempawah melaksanakan kegiatan sunatan massal, Minggu (22/3) pagi di Kantor Desa Kepayang. Lebih dari 60 anak usia 4-11 tahun ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial itu. “Khitanan massal ini kita laksanakan untuk membantu meringankan beban masyarakat kurang mampu yang memiliki

anak laki-laki yang belum dikhitan. Pesertanya berasal dari masyarakat yang ada di Kecamatan Anjongan. Semuanya gratis tanpa dipungut biaya,” kata Danyon Yonif 643/Wanara Sakti, Mayor Inf Wisnu Kurniawan. Wisnu menerangkan, khitanan massal yang dilaksanakan jajarannya itu berlangsung dari pukul 06.30 hingga 10.30. Dirinya pun mengaku senang melihat tingginya antusias masyarakat yang berpartisipasi dalam kegiatan bakti sosial sunatan massal

tersebut. “Para petugas yang melaksanakan sunatan massal itu merupakan tim kesehatan Yonif 643/ Wanara Sakti Anjongan yang ahli di bidangnya. Jumlahnya sekitar 12 personil ditambah satu orang dokter,” ungkapnya. “Mudahmudahan melalui kegiatan bakti sosial ini, semakin meningkatkan silaturahmi dan hubungan sosial antara jajaran kami dengan seluruh masyarakat Kecamatan Anjongan dan sekitarnya,” harapnya. Di lain pihak, Kepala Desa

Kepayang, Benny Eriyadi menyambut baik kegiatan bakti sosial sunatan massal yang diprakarsai Yonif 643/Wanara Sakti Anjongan itu. Sebab, menurut Benny, kegiatan tersebut sangat membantu meringankan beban masyarakat yang ingin melakukan khitanan terhadap anak-anak. “Kami sangat bersyukur dan berterimakasih kepada jajaran TNI yang telah melaksanakan kegiatan sunatan massal. Masyarakat sangat senang dan terbantu melalui kegiatan bakti sosial seperti ini,” pujinya.

Ke depan, dirinya berharap silaturahmi dan komunikasi yang telah terjalin dengan baik antara masyarakat dan TNI dapat terus dibina, bahkan ditingkatkan. Baik melalui kegiatan bakti sosial serupa, maupun kegiatan-kegiatan kemasyarakatan lain. “Kegiatan bakti sosial seperti ini sangat tepat dan efektif untuk masyarakat. Makanya, kita berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang. Agar semakin banyak masyarakat kita yang bisa terbantu,” pungkasnya. (fia)


Rakyat Kalbar

11 Ketapang Bahari Perayaan Imlek ‘Terakhir’ Bupati Henrikus KPP Pratama Ingatkan Senin, 23 Maret 2015

Masyarakat Laporkan SPT Tahunan Ketapang. Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Ketapang, Teguh Setyobudi Suwondo mengatakan, di antara kewajiban pemilik Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) adalah melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan (SPT Tahunan PPh). Sesuai Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP). SPT Tahunan tersebut harus disampaikan paling lama 31 Maret bagi wajib pajak orang pribadi. Serta paling lama pada 30 April bagi wajib pajak badan. “Karena itu KPP Pratama Ketapang mengimbau kepada wajib pajak di Ketapang dan Kayong Utara. Kita harap segera menyampaikan SPT tahunannya lebih awal sebelum tanggal tersebut,” kata Teguh, Minggu (22/3). Ia menjelaskan penyampaian SPT tahunan dapat dilakukan dengan beberapa cara. Di antaranya disampaikan langsung ke kantor KPP Pratama Ketapang. “Dikirim melalui pos atau jasa ekpedisi bahkan melalui internet atau e-filing juga bisa,” ungkapnya. E-filing adalah cara penyampaian SPT Tahunan yang dilakukan secara online. Wajib pajak bisa mengunjungi wbsit Direktorat Jendral Pajak www.pajak,go. id atau penyedia jasa aplikasi yang biasa disebut application service provider. “Kehadiran e-feling ini mempermudah wajib pajak mengisi dan melaporkan SPT Tahunannya. Mereka bisa melakukan di mana dan kapan saja melalui komputer. Bahkan melalui perangkat mobile atau hendpone berbasis android yang terhubung internet,” ucapnya. Ia menambahkan untuk dapat menggunakan fasilitas e-felling wajib pajak harus memiliki electronik filing identification number (e-FIN) yang diterbitkan Ditjen Pajak dahulu. Wajib pajak bisa mendapatkan e-FIN dengan cara mengajukan permohonan. “Wajib bisa mengajukan permohonan penerbitan e-FIN di Kantor Pelayanan Pajak terdekat. Serta bisa juga melalui permohonan penerbitan secara kolektif melalui pemberi kerja,” tuturnya. Teguh menambahkan demi member pelayanan prima kepada wajib pajak melaporkan SPT Tahunan. KPP Pratama Ketapang membuka pojok pajak selama Maret ini. “Pojok Pajak di Ketapang kita buka di Hypermart Borneo City Mall,” katanya. Pojok pajak itu dibuka mulai pukul 13.00 sampai 21.00 untuk Senin sampai Jumat. Khusus akhir pekan mulai pukul 09.00 sampai pukul 21.00. “Kita juga menyelenggarakan pojok pajak di beberapa kecamatan di antaranya Sandai, Manis Mata, Kendawangan. Serta di Kabupaten Kayong Utara seperti di Kecamatan Sukadana dan Teluk Batang,” jelasnya. Ia menambahkan, pelayanan yang diberikan pada pojok pajak di antaranya pelaporan SPT Tahunan, pendaftaran NPWP, permohonan e-FIN dan konsultasi perpajakan.(Jay)

Ketapang. Perayaan Imlek bersama tahun 2015/2566 yang berlangsung di Taman Budaya pendopo Bupati Ketapang, diharapkan mendorong terciptanya kehidupan warga Ketapang yang harmonis. Perayaan Imlek bersama kali ini mengusung tema dengan bersyukur mendatangkan kebahagiaan dalam hidup yang digelar selama dua hari Sabtu (21/3) dan Minggu (22/3) merupakan kegiatan yang diselenggarakan setiap tahunnya memasuki tahun akhir dimasa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Ketapang Drs Henrikus M.Si dan H.Boyman Harun.SH . “Tahun ini adalah tahun masa akhir jabatan kami maka disamping saya ada Wakil Bupati bersama ibu hadir bersama-sama disini dengan pertimbangan banyak faktor meski terlambat kita laksanakan Imlek bersama, karena masa jabatan kami berakhir pada 31 Agustus 2015 mendatang,” kata Bupati didampingi Ny Riniwati Henrikus. Bupati memohon maaf atas segala kekurangan kelemahan dalam mengemban tugas-tugas

Bupati Ketapang Drs Henrikus M.Si didampingi Ny. Riniwati danWakil Bupati H.Boyman Harun.SH didampingi Ny. Rachmiwati berpoto bersama panitia Imlek. HUMAS

yang diamanatkan. “Namun kami berharap apa yang telah kami rintis seperti kegiatan pada malam ini tetap diteruskan. Siapapun bupatinya kita bersama lebih baik lebih kuat dan lebih cepat membangun Ketapang,” katanya. Bupati juga mengatakan tahun imlek 2566 dilambangkan tahun kambing yang bermakna tahun kambing atau sio kambing

adalah tahun ke 8 zodiak tiongha yang jumlahnya 12. “Angka 8 adalah angka keburuntungan (heng) ditambah lagi kambing kayu atau kambing gunung dilambangkan sifatnya feminim atau penyayang,” papar Bupati. Seperti sektor ekonomi, banyak orang -orang yang terangkat derajat ekonominya. Contohnya

para perajin batu kecubung yang ketiban rejeki di tahun ini. Ketua Panitia Imlek bersama tahun 2015/2566 Hartono mengajak semua yang hadir untuk bersamasama bersyukur mempertahankan dan mendorong pertumbuhan nilai-nilai moral dan spriritual yang kokoh pada masyarakat hingga tercipta kehidupan masyarakat yang harmonis dan

kondusif. “Dengan bersyukur mendatangkan kebahagiaan dalam hidup,” ujarnya. Hartono juga berterimakasih kepada seluruh unsur pelaksana Panitia, donatur, aparat keamanan Sat Pol PP, TNI-Polri SKPD dan masyarakat. “Kami sudah berusaha semaksimal mungkin bila mana masih terdapat kesalahan dan kekurangan kami seluruh Panityia memohon maaf yang sebesar-besarnya,” kata Hartono. Perayaan Imlek bersama selain dihadiri ribuan masyarakat memenuhi taman budaya Pendopo Bupati Ketapang juga Forkopimda, Dandim 1203 Ketapang Letkol inf Asef Achmad Hidayat. Ketua Pengadilan M. Rifa’i, Kajari Kusnendar, Plt Sekda Drs H,M Mansyur. Asisten III Hj Normaniah Andi Djamiruddin, Kepala Dinas, Kepala Badan, Kepala bagian Setda Ketapang, serta tokoh masyarakat agama Kabupaten Ketapang. Perayaan Imlek bersam itu juga dimeriahkan hiburan rakyat yang mendatangakan artis ibukota. (Jay-Humas)

Riniwati Henrikus Kunjungi Anak Penderita Gizi Buruk Ketapang. Ketua Tim Pengerak PKK, Riniwati Henrikus dan Wakil Ketua Rachmiwati Boyman Harun berserta rombongan mengujungi pasien Luna, 2, yang menderita gizi buruk yang dirawat di UPF Anak RSUD Agoesdjam Keapang, Minggu (22/:3). Ia beserta rombongan yang datang di RSUD Agoesdjam didampingi Kepala Dinas Kesehatan Dr. Hery dan PLT RSUD Agoesdjam Dr. Rusdy Effendi. Rombongan tiba sekitar pukul 12.00 ini lansung menuju ruangan UPF anak dimana pasien Luna dirawat. Riniwati melakukan dialog dengan orangtua pasien mengenai kondisi Luna tak lupa Ketua TP PKK dan Wakil Ketua memberikan bantuan untuk meringankan beban biaya orangtua pasien. Dari rekam medis, Luna menderita gizi buruk diantara Ane-

Ketua Tim Pengerak PKK Ny. Riniwati Henrikus melihat kondisi pasien Gizi buruk. JAIDI CHANDRA

mia, Makasmus dan cacingan. Pasien yang sudah menjalani perawatan selama tiga hari ini pertama masuk dan di Opname di RSUD Ketapang hanya memiliki berat badan 5,6 kilogram.

Kini berat badan Luna sudah mencapai 5,9 kilogram terjadi peningkatan 3 ons. Riniwati mengatakan, kunjunganya beserta TP PKK yang datang langsung ke RSUD

Agoesdjam untuk melihat langsung kondisi pasien yang menderita gizi buruk tersebut. “Kita prihatin atas kondisi Luna,” katanya. Riniwati yang juga Bunda PAUD Ketapang ini ingin memberikan semangat kepada pasien maupun orangtua pasien. “Kami sebagai TP PKK sangat peduli dengan kondisi kesehatan anakanak. Apalagi pasien ini baru berusia dua tahun dan juga dari keluarga yang kurang mampu,” ucapnya. Kepala Dinas Kesehatan Dr. Hery mengatakan,pasien ini berasal dari kalangan keluarga kurang mampu. Pihaknya saat ini membantu memproses agar pasien dan keluarganya menjadi peserta BPJS Kesehatan. “Saat ini sudah kita urus BPJSnya, kita akan selalu melayani kondisi yang emergency seperti ini secepatnya, apalagi ini

masalah gizi buruk,” jelasnya. Ia mengungkapkan, awalnya pasien ditemukan di salah satu Puskesmas di kecamatan Tumbang Titi saat pihaknya melakukan sosialisasi. Atas inisiatif PKK, pasien segera dirujuk ke RSUD Agoesdjam Ketapang. Plt. RSUD Agoesdjam Ketapang Dr. Rusdy Effendi mengatakan, pasien memang dari kalangan keluarga tidak mampu, sudah menjadi kewajiban pihak Rumah Sakit untuk melayani dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi semua pasien. “Ini kewajiban kita untuk memberikan pelayanan yang terbaik, kita tidak memandang keluaraga pasien dari kalangan orang mampu atau tidak, yang jelas memang tugas kita untuk membereskan semuanya,” pungkasnya. (Jay)

Kayong Utara

Duta Besar Amerika Puji Hildi Hamid Komitmen Menjaga Taman Nasional

Duta Besar Amerika Serikat, Robert Blake bersama Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid ketika memberikan keterangan kepada wartawan dari dalam dan luar negeri di Jakarta.

Jakarta. Duta Besar Amerika untuk Indonesia, Robert Blake memuji komitmen Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid untuk terus menjaga lingkungan dan Taman Nasional Gunung Palong (TNGP) sebagai wuju mengurangi emisi gas rumah kaca. Amerika menurutnya, sangat mendukung program kepala daerah yang menjaga hutan dan daerah gambut sebagai resapan air. “Tidak banyak kepala daerah yang mau berkomitmen seperti ini, tetapi saya atas nama masyarakat amerika sangat berterimakasih kepada Bupati Kayong Utara atas upaya turut menjaga Taman Nasional,” puji Robert O Black dalam bahasa inggris disela-sela konprence press kepada wartawan pada acara yang dilaksanakan kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, Rabu (18/3).

Wujud nyata Pemkab Kayong Utara, selama ini yang terlibat dalam berbagai program yang dilaksanakan USAID IFACS sebagai bukti daerah ini mau membantu dunia dalam menciptakan udara yang sehat dan pelestarian hutan yang tersisa. “Kita berharap kerjasama ini akan terus berjalan,” jelasnya singkat. Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid yang hadir dengan mengenakan baju batik lengan panjang, mengucapkan terimakasih kepada Duta Besar Amerika yang telah bersedia mengundang Pemkab Kayong Utara dalam satu acara yang dibuat kedutaan Besar Amerika Serikat. Acara yang mengangkat tema, bukan hanya sekedar pohon dilaksanakan mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Malam itu, Hildi di-

minta Duta Besar Amerika untuk memberikan sambutan dan penyampaian kepada para peserta yang hadir di ruang @ amerika di Pacific Place. Selain duta Besar Amerika, juga hadir tamu asing-asing lainnya dan perwakilan NGO dan mahasiswa. Kepada para peserta yang hadir, Hildi mengatakan, Kayong Utara saat ini terus meningkatkan sumberdaya manusia. Hal ini dilakukan, mulai dari program pendidikan gratis selama 12 tahun hingga menciptakan 10 sarjana perdesa. “Kenapa kami konsisten dengan pendidikan dan kesehatan gratis, ini kami siapkan menjelang bonus demografi pada generasi emas tahun 2025 mendatang. Jika generasi sudah cerdas dan memiliki pendidikan, saya yakin

mereka tidak akan lagi mau bekerja menjadi penebang kayu dan pembalak hutan lindung,” urai Bupati. Bupati juga meminta berbagai program yang selama ini telah berjalan dengan baik, melalui USAIDIFACS untuk terus dilanjutkan. “Kami meminta berbagai program dan dukungan terus tetap ada untuk Kayong Utara,” pinta Bupati. Hildi juga menceritakan, selama ini di Kayong Utara program kesehatan gratis yang telah dilaksanakannya juga didukung klinik Alam Sehat Lestari (ASRI) yang didirikan oleh dr Kinari yang berasal dari Amerika. Klinik tersebut sangat membantu masyarakat kayong Utara. Bukan hanya kesehatan, klinik tersebut juga mengajarkan masyarakat untuk ikut serta menjaga taman nasional Gunung Palong.

“Harapan kami juga, Pemerintah Amerika, untuk terus memberikan dukungan dan bantuan untuk Klinik ASRI,” pintanya lagi. Selain Bupati Kayong Utara, hadir juga Dr Hotlin Ompusunggu dan Erica Pohnan dari Kilinik ASRI dan Sephy Noerfahmy, Senior Keanekaragaman Officer, Flora dan Fauna Indonesia (FFI) yang ikut memaparkan berbagai kegiatan dan program yang telah mereka lakukan dilakukan di Taman Nasional Gunung Palong. Deputi Regional Manager UASID IFACS Regional Kalimantan, Donatus Rantan juga hadir pada acara terebut bersama tokoh masyarakat Desa Laman Satong, Yohanes Terang yang membacakan puisinya tentang kehidupan masyarakat Dayak yang turut menjaga hutan di Kalimantan Barat.

“Kita melihat, malam itu respon peserta yang hadir sangat antusias ketika bupati memberikan sambutan dan menceritakan kondisi masyarakat Kayong Utara terutama Ibu Kota Sukadana yang dikelilingi Taman Nasional Gunung Palong,” tukas Jumadi, Kasubag Humas dan Protokol Pemkab KKU yang juga hadir mendampingi bupati pada acara tersebut. Hal yang sama juga diutarakan Donatus Rantan. “Presentasi pak Hildi tadi malam banyak mendapat pujian. Kita bangga karena para duta landscape Ketapang yang diwakili pak Hildi, Holtin, Erica dan Yohanes Terang sudah memberi warna yang sangat menggembirakan. Mata dunia semakin tertuju kepada kita khususnya Kayong Utara,” timpal Donatus. (lud/humas)


Melawi Membangun

Rakyat Kalbar

Senin, 23 Maret 2015

12

HUT Damkar Nasional Ke-96

Kabupaten Melawi Perlu Keberadaan Manggala Agni Nanga Pinoh-RK. Sebagai bentuk apresiasi kepada pemadam kebakaran, Dinas Kebersihan, Pemadam Kebakaran dan Pertamanan (DKPKP) Kabupaten Melawi menggelar peringatan HUT ke-96 pemadam kebakaran. Upacara yang digelar di halaman rumah jabatan Bupati Melawi bersamaan dengan peringatan HUT Pemerintah Provinsi Kalbar ke-58 serta HUT Pemerintah Kabupaten Melawi ke-11, Jumat (20/3) yang diikuti oleh para pejabat komponen, pegawai pemerintah Kabupaten Melawi serta tim pemadam kebakaran Melawi, Sintang dan Sekadau serta Manggala Agni Kabupaten Sintang. “Peringatan Hari Pemadam Kebakaran Nasional ke-96 tahun 2015 ini merupakan bentuk apresiasi

kami kepada petugas pemadam kebakaran sekaligus gerakan seruan kepada seluruh masyarakat supaya bersama-sama mencegah kebakaran pemukiman dan hutan demi menjaga dan mendukung kualitas ekosistem lingkungan hidup,” ujar Kasi Sumber Daya Manusia (SDM) Sarana dan Pra Sarana Pemadam Kebakaran DKPKP Kabupaten Melawi, Y.F. Simen, di ruang kerjanya, baru-baru ini. Setelah melakukan upacara tersebut, DKPKP Kabupaten Melawi mengundang tim pemadam kebakaran dari Pemerintah Kabupaten Sekadau, Kabupaten Sintang, Manggala Agni dan BS-PBK Kabupaten Melawi untuk melaksanakan selamatan sembari berdiskusi seputar pengalaman pemadaman kebakaran di kantor DKPKP.

Simen mengatakan, pentingnya peran institusi pemadam kebakaran dalam melakukan operasional inspeksi peralatan sarana dan prasarana proteksi kebakaran secara periodik kepada pelaku usaha sekaligus memberdayakan komunitas Barisan Sukarelawan Pemadam Kebakaran. “Namun yang kami anggap sangat diperlukan di Melawi ini, yakni Manggala Agni. Sebab tim pemadam kebakaran DKPKP yang ada serta tim BSPBK dari Yayasan Bhakti Mulya Kabupaten Melawi hanya memfokuskan untuk pemadaman kebakaran perumahan dan bukan untuk melakukan pemadam kebakaran hutan,” paparnya. Manggala Agni dianggap penting, karena seringnya terjadi kebakaran di wilayah perkebunan. Namun mau

Simulasi pemadam kebakaran yang dilaksanakan tim Pemadam Kebakaran DKPKP Kabupaten Melawi usai upacara HUT Danmkar Nasional ke-96, HUT Pemprov Kalbar ke-58, HUT Pemkab ke-11, di halaman Rumah Jabatan Bupati Melawi

tidak mau tim kebakaran DKPKP dan BS-PBK Yayasan Bhakti Mulya Kabupaten Melawi turun tangan. “Jadi Manggala Agni ini harusnya

dibentuk,” ulasnya.

diajukan oleh Dinas Kehutanan dan Perkebunan. Setelah diajukan ke kementerian dibentuk langsung. Ke depannya kita harapkan bisa segera

Reporter: Sukartaji Redaktur: Andry

Priacilla, Women Creative Award 2015 Nanga Pinoh-RK. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, (Dinsosnakertras) Kabupaten Melawi, Priacilla meraih penghargaan Women Creative Award 2015 dari Forum Komunikasi Wartawan Indonesia (FKWI) yang diserahkan di ruang Martapura, Hotel Grand Candi, Semarang, Jumat (6/3) awal bulan ini. Saat mendapat kabar dirinya menerima penghargaan, Priacilla mengaku terkejut dan tidak percaya apa yang dilakukannya dinilai oleh pihak lain. Apalagi penghargaan diberikan juga kepala kepada 16 sosok pemimpin lain di seluruh Indonesia. Yakni dengan kategori berbeda.

“Saya sama sekali tidak tahu apa yang kita lakukan ternyata dinilai oleh pihak luar. Saya hanya menjalankan tugas dengan ikhlas. Ternyata ada yang menilai,” ucap Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, (Dinsosnakertras) Kabupaten Melawi, Priacilla, di ruang kerjanya, akhir pekan lalu. Penghargaan Women Creative Award 2015 yang didapatkan Priacilla, lantaran dia dinilai selalu membantu masyakat kecil yang memerlukan bantuan. Memang di dalam menjalankan tugas, dirinya selalu siap. Bahkan, tak jarang mesti memberikan bantuan di daerahdaerah yang masih sulit untuk diakses.

“Saya pun heran, mereka yang memberi penghargaan ini bisa mendapatkan data-data dan profil saya. Termasuk pula foto-foto kegiatan sosial,” ujarnya saraya menunjukan foto-foto kegiatan dalam sebuah buku yang dibuah oleh FKWI. Mendapatkan penghargaan tentu membuat Priacilla termotivasi untuk berbuat lebih banyak dan ikhlas lagi di dalam melakukan pengabdian. Menyebarkan kebaikan kepada masyarakat Melawi demi mendukung program Pemerintah Kabupaten Melawi pimpinan Bupati H. Firman Muntaco. “Kita akan berusaha berbuat banyak lagi untuk rakyat kecil yang

membutuhkan bantuan. Tentunya mendukung program-program Pemerintah Kabupaten Melawi,” ujarnya. Selain Priacilla, penghargaan The Best Indonesian Leader Award and Women Creative Award 2015 juga diberikan pada Dirut PD Kelistrikan dan Sumber Daya Energi, Kabupaten Kutai Kertanegara, Kaltim. Yakni, Muhummad Shafik Avicenna, Dirut PT Pupuk Kujang, Cikampek, Jabar, Ir. Bambang Tjahjono, SE MMBA. Ketua KONI Kota Bogor, Jabar, H. Basuki, MPd dan Ketua Pengurus Koperasi Kredit Tunas Muda, Bagan Batu, Kabupaten Rokan Hilir, Riau, Ir. Dame RG Simarmata. Kemudian, Dirut PD Pasar Makassar Raya,

Makassar, Sulsel, Drs. H. Rusman Abutahir, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nabire, Papua, Briyur Wenda, SPd dan Ketua KONI Kabupaten Sampang, Madura, Jatim, H. Moh. Syarifuddin, ST. Termasuk pula Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Talaud, Sulut, Drs. Matius Lalombombuida, MSi. Sosok lain yang mendapatkan penghargaan adalah Edy Kristiono yang menjabat CEO PT Berkat Ageng Suminar, Karawang, Jabar. Kemudian, A Gani Mulia, SH menjabat Kuasa Direksi PT Tri Tunggal Sentra Buana, Samarinda, Kaltim. Lalu Rudi Eduar, SH, MM, Ketua STIE Serelo, Lahat,

Sumsel, Nuri Hendra Waspada. Dengan posisi Owner NRP Property Jember, Jatim. Kemudian, Owner Yuasafood Berkah Makmur, Wonosobo, Jateng, Trisila Juwantara, Dirut PD BPR Kota Bandung, Jabar, Acep Heri Suhana. Zainul Aidi menjabat Dirut PT Gerbang NTB Emas, NTB dan Owner Exis’t Modeling, Bayu Ramli. Perlu diketahui bahwa di Kabupaten Melawi memang ada beberapa sosok yang pernah mendapatkan penghargaan dari pihak luar. Terkait dengan kepemimpinan, yakni diantaranya H. Pakanudin yang pernah mendapatkan penghargaan beberapa tahun silam. (aji)

Sintang Raya Tak Ingin ketika Pindah Tugas, Tinggalkan Tunggakan Kasus

Kajari Sintang: Penuntasan Kasus Jadi Prioritas

Riono Budi Santoso

Sintang-RK. Kepala Kejaksaan Negeri Sintang, Riono Budi Santoso mengatakan, penuntasan kasus ter us berjalan serta penyelesaian penunggakan kasus juga terus menjadi prioritas. “Semua yang kita tangani jalan terus,” papar Kepala Kejaksaan Negeri Sintang, Riono Budi Santoso. Menurut Kajari, kasus hukum yang sudah ditangani tak akan dihentikan pengusutannya. Kejaksaan tidak berhenti

walau beberapa tunggakan sudah berhasil dituntaskan. Antara lain, eksekusi bekas pimpinan DPRD Kabupaten Sintang serta bekas Bupati Sintang. “Eksekusi bukan berarti kita berhenti bekerja,” tegasnya. Kajari berpendapat, kasus yang penanganannya masih berjalan, seperti kasus handtraktor. Kejaksaan masih mengumpulkan bukti-bukti. Tahap penyelidikan dapat ditingkatkan menjadi penyidikan

jika bukti sudah cukup. Kajari menambahkan, begitu juga dengan kasus lain yang sudah ditangani. Kejaksaan akan terus bekerja menyelesaikan. Penegakan hukum tidak berhenti. Karena Kajari tidak menginginkan pengusutan kasus korupsi menggantung. “Saya tidak mau kalau pindah meninggalkan banyak tunggakan kasus. Minimal kasus yang ditangani sudah dilimpahkan ke pengadilan.

Maka penyelesaian kasus terus berjalan. Kita mengoptimalkan kinerja,” ucap Kajari. Ia menambahkan, ekseskusi bekas pimpinan DPRD dan bekas Bupati Sintang merupakan tunggakan kasus kejaksaan sejak lama. Kendati demikian, pihaknya tak akan terjebak euforia atas eksekusi yang sudah dijalankan. Namun sebaliknya akan menjadi motivasi untuk terus bekerja. Dan, eksekusi tersebut mengisyaratkan jika kejaksaan

senantiasa bekerja di dalam penegakan hukum. Menurut Kajari, tak kalah penting dalam penegakan hukum adalah dukungan segenap elemen masyarakat. Peran aktif masyarakat memberikan informasi mengenai dugaan korupsi juga dibutuhkan. “Kejaksaan sulit bekerja sendiri kalau tanpa dukungan masyarakat,” paparnya.

Reporter: Suhardin Redaktur: Andry

SINDO Weekly Government Award 2015 Sintang Diganjar Penghargaan Peduli Perempuan dan Anak Sintang-RK. Majalah SINDO Weekly memberikan penghargaan terhadap daerah-daerah yang berhasil mendapatkan prestasi dalam berbagai sektor. Kabupaten Sintang merupakan satu di antara daerah yang mendapatkan penghargaan tersebut. Kabupaten Sintang dinilai mampu memberdayakan dan melindungi kaum perempuan dan anak. Penghargaan diserahkan dalam acara SINDO Weekly Government Award 2015, di Ballroom Hotel Sultan Jakarta, Kamis (19/3). Dalam sambutannya saat membuka acara, CEO MNC Group, Hary Tanoesodibjo menyampaikan, penghargaan ini diberikan dalam mengapresiasi pembangunan di daerah sekaligus memotivasi daerah untuk maju sebagai ujung tombak pembangunan nasional. Sebab Indonesia memerlukan kepala daerah yang tangguh dan mampu bekerja keras membangun perekonomian sehingga Indonesia bisa maju pesat. “Diharapkan dengan adanya penghargaan seperti ini dapat memotivasi setiap daerah agar dapat lebih semangat dalam meningkatkan pembangunan di daerahnya masing-masing,” ucap Hary Tanoesodibjo. Hadir dalam acara itu, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan

Pembangunan Nasional (Bappenas) Andrinof A. Chaniago, Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Yuswandi A. Tumenggung dan Ketua DPD RI, Irman Gusman. Pimpinan Redaksi Sindo Weekly, Sururi Al Faruq menjelaskan, terdapat 38 kepala daerah yang mendapatkan penghargaan dari berbagai kategori. Di mana penilainnya adalah kerja sama antara Sindo Weekly dengan Sekretariat Jenderal DPR RI mengenai keberhasilan suatu daerah. A d a b e b e r a p a s e kt o r y a n g mendapatkan penilaian atau evaluasi dari tim penilai. Seperti sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, ekonomi kreatif, peduli lingkungan, investasi, layanan publik, pariwisata, perempuan & anak dan good governance. Khusus untuk Kabupaten Sintang, Oktober lalu, Tim Juri Government Award Sindo Weekly menyambang Kabupaten Sintang dan berdialog langsung dengan Bupati Sintang. Dalam pengamatan langsung dan berdialog dengan Bupati Sintang, Milton Crosby tersebut, Pemerintah Kabupaten Sintang dianggap memiliki komitmen serta kemampuan untuk memberikan perlindungan, bahkan memberdayakan kaum perempuan dan anak. Ada upaya dan hasil dari Pemerintah Kabupaten

Sintang untuk memberdayakan dan melindungi kaum perempuan dan anak-anak. Alasan lainnya, 2013 silam, Kabupaten Sintang meraih penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia serta terus menerus memberdayakan kaum perempuan melalui pelestarian tenun ikat dengan 1.500 penenun yang merupakan kaum perempuan dan berupaya memenuhi hak-hak anak. Sementara itu, Prof. Dr. Ir. Sudarsono Hardjosoekarto selaku Sekretaris Jenderal DPD RI yang merupakan salah satu tim juri Government Award menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi gambaran bagi masyarakat, khususnya para pengusaha untuk mengembangkan usaha di daerah yang sudah berhasil menjalankan otonomi daerah. Sementara itu, Sururi Al Faruq, Direktur Utama Sindo Weekly berharap, penghargaan ini mampu mendorong orang berkualitas di daerah untuk muncul. “Tim penilai sudah terjun ke lapangan mengumpulkan data, dianalisa, dievaluasi dan dipilihlah 38 daerah yang mendapatkan penghargaan. Daerah yang sudah mendapatkan penghargaan untuk mempertah-

ankan dan meningkatkan sesuai kategori yang diberi penghargaan,” harap Sururi Al Faruq. Asep Saefullah, salah satu tim juri menyampaikan bahwa dalam melakukan penilaian, pihaknya juga menggali masukan dari lembaga partner. “Ada banyak kriteria yang kita buat untuk melakukan penilaian terhadap sebuah daerah. Bicara kasus di semua daerah ada. Tetapi kita melihat program dan penanganannya juga,” papar Asep Saefullah. Sementara itu, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Andrinof A. Chaniago menyampaikan, acara ini sangat penting karena suksesnya pembangunan Indonesia ditentukan oleh 50 persen keberhasilan pembangunan yang dilakukan oleh daerah. “Sindo Weekly sudah mengawasi, memantau dan memberikan apresiasi terhadap kepala daerah yang berprestasi. Sekaligus kita menghargai karya para kepala daerah. Bappenas siap jika tahun 2016 nanti dilibatkan dalam proses penilaian Government Award. Dari jumlah 520 bupati dan walikota di Indonesia, malam ini ada 38 bupati/walikota yang mendapatkan penghargaan sehingga sangat wajar,” ucap Andrinof A. Chaniago.

Ketua DPD RI, Irman Gusman menyampaikan, sudah hampir 15 tahun sudah melaksanakan otonomi daerah, Indonesia sudah maju pesat dalam bidang ekonomi. “Indonesia harus memacu pertumbuhan ekonomi dan bisa bersaing di tingkat dunia sehingga peranan daerah sangat penting dan kepala daerah yang berprestasi perlu diberikan apresiasi. Jokowi sudah membuktikan sebagai satu kepala daerah yang sukses dan berprestasi yang bisa memimpin bangsa Indonesia,” papar Irman Gusman. Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Yuswandi A. Tumenggung mendorong Sindo Weekly tidak hanya memberikan penghargaan, tetapi mereplikasi kepada daerah lain. “Penghargaan ini merupakan pengakuan bagi kepala daerah yang berhasil,” tegas Yuswandi A. Tumenggung. Sementara itu, Bupati Sintang, Milton Crosby usai menerima penghargaan bersyukur dan berterima kasih karena upaya-upaya memberdayakan kaum perempuan dan mengupayakan pemenuhan akan hak anak diperhatikan dan dihargai orang lain. “Namun tentu ini ada tantangan juga bagi kita untuk terus memper-

hatikan kaum perempuan dan anak,” ujarnya. Ia berjanji, akan terus melakukan upaya menekan angka dan menangani kekerasan terhadap anak dan terus memberdayakan kaum perempuan. “Untuk itu, Pemkab Sintang tidak bisa bekerja sendiri, kami memerlukan bantuan banyak pihak, seperti Polri, Lembaga Swadaya Masyarakat, para pelaku usaha dan seluruh masyarakat,” ucapnya. Milton menambahkan, dalam Pasal 10 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak sudah diharuskan untuk mengakomodir dan memberi ruang ekspresi dan partisipasi anak. Atas hal itu pihaknya membentuk Forum Anak Daerah. “Perlindungan terhadap anak dimulai sejak ada dalam kandungan sampai mereka akan menikah. Jangan sampai mereka menikah saat umur mereka belum siap. Karena akan melahirkan anak-anak yang berasal dari orangtua yang belum siap secara psikologi dan ekonomi,” papar Milton. Ia berpesan, agar ibu hamil dan balita aktif ke Posyandu. Dan ketika memasuki usia sekolah harus masuk PAUD, TK, SD sampai SMA. (rilis/din)


KAPUAS HULU

Rakyat Kalbar

Uncak Kapuas

Ningkau Nuan Temenggung Puji Pembangunan Pendidikan di Kapuas Hulu Putussibau. Kendati belum signifikan, namun pembangunan bidang pendidikan di Kabupaten Kapuas Hulu terus maju dan berkembang. Semua desa dan dusun sudah di bangun sekolah tingkat dasar dan menengah. “Pembangunan pendidikan di daerah kami sudah cukup baik. Gedung SD dan SMP sudah ada. Tapi gurunya yang masih kurang. Mereka rata-rata guru honor yang gajinya sangat kecil,” kata Pius Gang, Temenggung Desa Belatung, Kecamatan Embaloh Hilir belum lama ini. Terbatasnya jumlah guru tersebut, menurut Jamuk–sapaan Pius Gang–masih dapat dimaklumi, lantaran terkait kebijakan pemerintah pusat melalui sejumlah regulasi sehubungan dengan pengangkatan guru-guru di daerah. “Saat ini di Desa Belatung hanya ada tiga guru negeri. Sisanya guru swasta, karenanya orangtua murid sangat berharap ada penambahan guru negeri,” katanya Menurut pria yang menjadi Tumenggung sejak 29 tahun ini, guru honor bukan tidak bisa bertanggungjawab dengan pekerjaannya. Justru guru honor yang banyak membantu kekurangan tenaga pendidik di sekolah. Tetapi jika mereka sekali-sekali mangkir, kata Pius, tidak bisa juga di marah atau di sanksi tegas. Karena gaji yang diterima mereka masih sangat kecil, kisaran Rp 400-600 ribu saja. Dengan gaji minim tersebut, menurut Pius, jelas saja mereka akan melakukan pekerjaan sampingan. “Kalau pembangunan fisik sekolah sudah cukup baik. Tetapi seperti saya katakan tadi, kekurangan guru yang mesti ditambah,” tegasnya. Demikian juga dengan program pemerintah bidang pendidikan, kata pria yang akrab disapa Jamuk ini, di Kapuas Hulu sudah cukup baik. Berkembangnya dunia pendidikan di Kapuas Hulu, tentu tidak lepas dari kepemimpinan seorang Bupati dan Wakilnyanya. “Masa kepemimpinan Pak Lay (Bupati AM Nasir) dan Pak Agus Mulyana, pendidikan di Kapuas Hulu cukup maju,” pujinya. Pembangunan bidang pendidikan juga ditunjang dengan masuknya infrastruktur jalan. Walupun saat ini masih ada yan grusak dan perlu perbaikan. Kalau jalannya rusak berat, guru malas pergi sekolah. Sehingga keberadaan jalan sangat penting. (aRm)

Senin, 23 Maret 2015

Memaknai Nyepi dengan Brata Penyepian Putussibau. Sebelum merayakan Hari Raya Nyepi, Tahun Baru Saka 1937 atau 2015 Masehi, umat Hindu di Putussibau menggelar sembahyang bersama di rumah I Putu Sugiarto, Jumat (20/3) malam. Sembahyang pada malam Nyepi ini untuk persiapan sebelum melakukan Amati Brata Penyepian dan Puasa selama 24 jam. “Sembahyang ini untuk membersihkan diri sebelum merayakan Nyepi,” jelas I Putu Sugiarto, Jero Mangku umat Hindu di Putussibau ditemui usai memimpin sembahyang di kediamannya. Dia mengatakan, sembahyang ini untuk menangkis berbagai gangguan atau hal-hal negatif ketika akan menjalankan Nyepi pada keesokan harinya. Hal seperti ini selalu dilakukan setiap tahun. Kendati tidak seramai di Bali, umat Hindu di Putussibau yang terdiri atas 18 Kepala Keluarga (KK) nampak begitu antusias Hari Raya Nyepi. Warga asal Bali di Putussibau ini juga khusyuk dan khidmat dalam sembahyangnya. Mereka sembahyang bukan di Pura seperti umat Hindu di Bali, melainkan di rumah I Putu Sugiarto. Pasalnya, di Putussibau tidak ada Pura, rumah ibadahnya umat Hindu. Putu–sapaan akrab I Putu Sugiarto–menjelaskan, Nyepi bermakna melaksanakan Brata Penyepian. Ada empat Amati dalam Brata Penyepian. Pertama, Amti Geni, yaitu tidak menyalakan api.

Kedua, Amati Karye, yaitu tidak melaksanakan aktivitas pekerjaan. Ketiga, Amati Lelungan, yaitu tidak bepergiaan, dan Keempat, Amati Lelanguan, yaitu tidak melaksanakan kegiatan yang sifatnya bersenang-senang atau pesta fora. “Makna dari Brata Penyepian ini, untuk intropeksi diri, merenungkan apa yang telah kita lakukan selama ini dan apa yang akan dilakukan ke depan, agar lebih baik,” jelas Putu. PNS di Pengadilan Negeri Putussibau dan Pengurus Forum Komunikasi Umat Beragama Kapuas Hulu ini mengungkapkan, saat Nyepi, umat Hindu berpuasa selama 24 jam, yang akan dimulai pada pukul 06.00. Selama berpuasa, tidak boleh makan dan minum. Setelah puasa dan melaksanakan Brata Penyepian, lanjut Putu, barulah melakukan kegiatan Ngembak Geni, yaitu bersilaturahmi kepada kerabat atau kawan. “Pada kesempatan ini, saya mengucapkan selamat Hari Raya Nyepi tahun baru Saka 1937 kepada seluruh umat Hindu di Indonesia dan Kalbar, terlebih khusus kepada umat Hindu di Putussibau,” katanya. Putu memiliki harapan, di Hari Raya Nyepi tahun ini, menjadi lebih baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya. Begitu pula dengan bangsa Indonesia semoga lebih makmur, sejahtera, serta tentram dan damai. “Itu harapan kita untuk bangsa yang kita cintai ini,” Umat Hindu di Putussibau menggelar sembahyang menyambut hari raya Nyepi. A tutupnya. (aRm)

Upayakan Pelayanan Akta Maya Putussibau. Untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kapuas Hulu akan menyediakan pelayanan pengusulan akta melalui dunia maya pada 2016. “Kita coba dengan menggunakan akta maya berbasis pendekatan website. Jadi masyarakat bisa menggunakan tablet, android, gadget, dan lain-lain untuk mengusulkan pembuatan akta,” terang Hadi Pranata SSTP, Kepala Bidang (Kabid) Pencatatan Sipil, Disdukcapil Kapuas Hulu ditemui di ruang kerjanya,

13

kemarin. Pria yang akrab disapa Aan ini menjelaskan, Disdukcapil Kapuas Hulu nanti akan membuat website yang bisa diakses seluruh masyarakat. Di website tersebut akan disiapkan form persyaratan usulan yang dapat di unduh (download). “Jadi nanti orang bisa mengakses lewat website Disdukcapil Kapuas Hulu. Akan ada format persyaratan yang bisa di download pemohon. Setelah form di download dan diisi pemohon secara manual atau elektronik selanjutnya ditandatangani pejabat kecamatan dan distempel.

Kemudian nanti di upload lagi ke website Disdukcapil Kapuas Hulu,” papar Aan. Setelah di upload dan dicek petugas, maka pemberitahuannya nanti apakah dapat diproses atau tidak melalui Surat Elektronik (Surel) atau e-mail. Bila ternyata sistem komputerisasi menolak, maka yang bersangkutan harus datang ke kecamatan atau Disdukcapil Kapuas Hulu untuk melakukan sinkronisasi Nomor Induk Kependudukan (NIK). “Pada tahap awal sistem maya ini, kita berencana untuk melayani pembuatan akta kelahiran dulu. Tetapi ke

depannya tidak menutup kemungkinan akan disiapkan juga untuk aktaakta yang lain,” ujar Aan. Dokumen akta meliputi akta lahir, akta kawin, akta cerai, akta kematian, pengakatan anak, dan pengesahan anak. Akta-akta ini sangat penting. Terutama akta kelahiran, yang merupakan dokumen awal penduduk ketika dia lahir. Akta-akta ini sebagai wujud tertib administrasi kependudukan berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 yang diubah menjadi Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Administrasi Kepen-

Hadi Pranata, S.STP

dudukan. “Untuk akta tahun ini, pencapaian yang ada dari total penduduk 234.192 orang wajib akta, yang terselesaikan

RMAN

HAIRIADI

baru 96.608 orang atau 42 persen. Target kita tahun ini bisa menyesaikan minimal sampai 60 persen. Selanjutnya pada 2017 diharapkan bisa rampung hingga 100 persen. Ini juga tergantung data agregat penduduk, karena penduduk selalu berkembang tiap tahunnya,” ungkap Aan. Agar target bisa tercapai, selain mengupayakan pengusulan akta “maya”, pihaknya pun sudah membangun sistem pelayanan. Dimulai dari pendokumentasian data yang dilakukan secara elektronik untuk akta-akta yang belum masuk Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK). Selanjutnya akta yang sudah menggunakan SIAK akan ditingkatkan dengan penyediaan peralatan komputerisasi dan jaringannya. (aRm)

Bumi Daranante Apai Ji Ongah

Pengurus PDKS Harus Bisa Berkolaborasi Bumbun: Intinya Komunikasi

Jana

Lepas Kawasan Hutan Lindung di Perbatasan Sanggau. DPRD dan Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Sanggau mengusulkan agar melepas sekitar 400 hektar kawasan Hutan Lindung (HL) di perbatasan guna menunjang realisasi pembangunan kawasan perbatasan, seprti dry port, jalan, perkantoran, PPLB dan infrastruktur pendukungnya. “Kemarin tim dari Dinas Hutbun Kabupaten sudah melakukan rapat koordinasi dengan Pak Gubernur bahas permasalahan ini untuk membahas langkahlangkah dalam pelepasan kawasan ini,” kata Ketua Komisi A DPRD Sanggau, Jana, Minggu (22/3). Disinggung persoalan dana Rp2,5 trilyun yang sempat terkendala status tanah di kawasan perbatasan, lanjut Jana, sepenuhnya akan digunakan untuk membangun kawasan perbatasan yang dikelola langsung Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan (BNPP) pusat. Untuk itu, pihaknya terlebih dahulu mengajukan usulan pembebasan lahan tersebut ke Menteri Lingkungah Hidup dan Kehutanan. “Nanti akan kita usulkan berdasarkan hasil rapatrapat bersama Dinas Hutbun dengan Pemprov Kalbar, nanti SK-nya dari menteri, tetapi karena ini kan maunya Pemerintah Pusat supaya cepat, termasuklah Pak Presiden waktu berkunjung ke sana (Entikong) supaya dalam tahun ini anggaran itu harus dieksekusi. Artinya pelepasan termasuk hutan lindung itupun saya rasa dalam waktu yang tidak terlalu lama sebab informasi yang saya dapatkan ini sudah valid,” ungkapnya. Berdasarkan grand desainnya, ruas jalan dari arah Simpang Tanjung dan daerah yang rawan banjir, termasuk prioritas pembebasan lahan yang diusulkan pemerintah daerah. “Saya optimis tahun ini bisa terealisasi, mudah-mudahan tidak ada kendala lagi lah,” harapnya. (KiA)

Sanggau. Dewan Penasehat Pemuda Dayak Kabupaten Sanggau (PDKS), Poulus Hadi meminta pengurus PDKS yang baru dibentuk dapat berkolaborasi dengan berbagai pihak, untuk memajukan kabupaten Sanggau. “Sebagai penasehat, saya sangat berharap bisa berkolaborasi dengan pihak lain,” katanya kepada wartawan usai menghadiri Musyawarah Besar (Mubes) PDKS di GPU, Sabtu (21/3). PDKS, kata dia, merupakan satu di antara komponen penting bangsa guna mendorong kabupaten Sanggau maju dan terdepan. “Kan ada seven brand images itu. Saya minta mereka berperan di dalamnya, bagaimana mendorong ikut dalam Sanggau pintar, Sanggau bersih, Sanggau tertib, Sanggau infrastrukturnya dan lainnya. Saya yakin PDKS bisa membantu,” ujarnya. Ia juga berpesan, organisasi akan berjalan baik jika pemimpinnya mampu memimpin, termasuk berkolaborasi dengan pihak lain itu. Ia juga meminta PDKS dapat merespon isu-isu

Dewan Penasehat Pemuda Dayak Kabupaten Sanggau, Poulus Hadi, memukul gong, tanda dimulainya Mubes PDKS. KIRAM AKBAR

sentral yang tengah berkembang saat ini, seperti narkoba. “Bagaimana pemuda ini berjuang untuk bebas narkoba. Saya maunya pemuda Dayak ini bisa menjadi pelopor. Mereka juga harus siap menyongsong

bagaimana usia-usia produktif di tahun 2020, supaya bersaing,” kata dia. Terlebih melihat banyaknya potensi-potensi di kabupaten Sanggau. Peran serta PDKS, sebagai instrumen masyarakat,

dibutuhkan pemerintah. “Mereka seharusnya bisa masuk di sana (sebagai pelopor, red),” terangnya. Selain itu, ia juga berharap peran serta PDKS dalam meningkatkan sumber daya manusia.

Seperti diketahui, tingkat pendidikan di kabupaten Sanggau hanya 6,6 tahun. “Kalau bicara kampung, mau diakui atau tidak diakui, mayoritas masyarakat Dayak. Saya minta mereka berpartisipasi. Jangan terpuruk terus. Mereka harus memberi motivasi. Ini kepiawaian pengurusnya nanti,” pesan Poulus. Sementara itu, Ketua PDKS terpilih, Alexander Bumbun, mengaku bakal merespon harapan dari Dewan Penasehat. Menurutnya, intinya adalah komunikasi. Peran serta organisasi akan berjalan lancar jika komuniasi dibangun dengan baik. “Karena ini pengurus baru, kita akan menekankan rasa kepedulain lebih dulu, baik tingkat pribadi maupun kecamatan. Selama ini, belum ada komunikasi yang baik. Sedangkan untuk bisa kerja, harus menjalin komunikasi yang baik. Itu dulu, sebelum bisa kerja,” kata dia. Dengan alasan masih baru, Bumbun enggan bicara banyak terkait rencana kerja PDKS kedepan. “Masih kita susun,” tutupnya singkat. (KiA)

Bersihkan Parit dan Gorong-gorong Sanggau. Lurah Bunut, Yacob Horhorow memimpin langsung kerja bakti membersihkan drainase dan gorong-gorong yang tersumbat di kawasan Bunut. Dibantu petugas pemadam dan warga, satu persatu saluran air yang tersumbat dibersihkan, Jumat (20/3). “Ya biasa lah kami kerja bakti, gotong royong dengan warga, RT-RT, membersihkan lingkungan sini,” kata Yacob. Selain itu, kerja bakti rutin itu juga melibatkan anggota Kompi B 642. “Ini merupakan tindak lanjut dan bentuk dukungan masyarakat Sanggau dan aparat, terkait visi misi pemerintah yang

Lurah Bunut, Yacob Horhorow memimpin langsung pembersihan gorong-gorong dan selokan. KIRAM AKBAR

tertuang dalam seven brand image, yang salah satnya Sanggau Bersih,” katanya. Kegiatan ini sudah diistruksikan secara berjenjang, mulai dari Bupati, Camat, Lurah, RT dan warga. Untuk Bunut sendiri, pihak kelurahan sudah menjadwalkan waktu pelaksanaan kerja bakti ini secara bergantian. Dari 22 RT/RW yang ada, Yopi membagi masing-masing empat RT/RW sebulan dua kali melakukan kerja bakti. “Karena kalau bukan kita siapa lagi lah yang peduli,” katanya. Ketua RT 4 RW 2, Fatoni mengatakan, kalau dia bersama masyarakatkanya kebetulan

mendapatkan jadwal pada hari Jumat. “Kami disini ada 4 RT, yakni RT 01 RT 02, RT 04 dan RT 05. Kami disini kena hari Jumat, mungkin yang lain-lain ada yang Sabtudan Minggu,” kata Fatoni. Warga pun, kata dia, antusias turun langsung membersihkan lingkungan, mengingat efek positifnya. “Alhamdulillah, warga aktif membantu. Ini sudah diprogramkan dari kelurahan. Waktunya juga disesuai degan kegiatan warga, rata satu bulan dua kali semua RT. Kami bersyukurlah masyarakat mendukung juga,” katanya. (KiA)


Rakyat Kalbar

Landak Edo’ Injeh Karaja

Gelar Super Grass Track se Kalbar

Ilustrasi/IST

Ngabang. Kejuaraan Daerah (Kejurda) Seri I Super Grass Track se Kalbar, siap digelar di sirkuit Diamond Air Biru Kota Ngabang, 28-29 Maret. Koordinator Wilayah (Korwil) Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Landak, Idrus Syah mengatakan, dalam Kejurda Seri I Super Grass Track ini akan mempertandingkan 10 kelas yang terdiri dari 5 kelas wajib dan 5 kelas tambahan. Para pemenang nantinya akan disiapkan uang tunai dengan total Rp 48 juta serta piala dan trophy. Bung Idrus, sapaan akrab Idrus Syah mengatakan, Kejurda ini digelar untuk melahirkan para crosser yang tangguh dan unggul di Kalbar pada umumnya dan Landak pada khususnya. Untuk di Landak sendiri, ada empat crosser yang merintis karir dari kelas pemula, junior dan senior, yaitu: Dori Santo, Abi Widjaya, Jaya Apandi dan Yuliant Hariansyah. Sekarang ini keempatnya merupakan crosser senior. Untuk saat inipun kata Ketua Landak Motor Club (LMC) itu, panitia tengah melakukan persiapan sirkuit yang akan dipakai dalam Kejurda Grass Track tersebut. Dalam rangka penyiapan sirkuit ini, tentu memakan waktu yang cukup lama. Namun para panitia tetap bersemangat untuk mensukseskan kegiatan ini. Ditambahkan ketua panitia pelaksana Kejurda Seri I Super Grass Track, Akhmad Fauzi mengatakan, terselenggaranya Kejurda ini berkat kerjasama dan dukungan serta koordinasi yang baik antara Pemkab Landak, KONI Landak, Polres Landak, IMI Kalbar, para donatur dan dukungan dari seluruh masyarakat Landak. Panitia pelaksana beserta IMI Landak juga mengimbau anak-anak muda yang hobi balap motor, dapat menyalurkan bakatnya itu dengan melakukan pendaftaran di sekretariat pelaksana. Sebanyak 10 kelas yang akan dipertandingkan dalam Kejurda Seri II Super Grass Track ini, untuk kelas wajib terdiri dari kelas bebek standar pemula, kelas bebek modifikasi 2 tak senior, kelas bebek open 2+4 tak junior, kelas bebek modifikasi 4 tak senior serta kelas sport dan trail 150 cc senior. Sedangkan kelas tambahan terdiri dari kelas adventure 30 tahun ke atas non pebalap, kelas Free For All (FFA), kelas standar pemula lokal Landak, kelas adventure 30 tahun ke bawah open KLX lokal Landak non pebalap dan kelas modifikasi lokal hulu. (ius)

Senin, 23 Maret 2015

14

Kadiskoperindag: Tertibkan Pedagang Karet ‘Bandel’! Ngabang. Tindakan tegas bakal diambil terhadap pedagang karet yang membeli karet di pasar kota Ngabang, jika tak mengindahkan teguran petugas Satpol PP. Kepala Dinas Koperasi Perindustrian Dan Perdagangan (Koperindag) Landak, Marius Baneng, mengaku saat ini sudah bersinergi dengan Satpol PP untuk menertibkan kembali pedagang pembeli karet di pasar Ngabang itu. “Jika ditegur mereka memang berhenti sebentar tapi setelah itu mereka membeli kembali. Banyak alasan dari mereka, tapi jika begitu terus, harus ada penertiban tegas dari Satpol PP,” kata Marius. Marius mengatakan, beragam

alasan para pedagang, mulai dari alasan tak memiliki gudang gudang penampungan karet, waktu yang singkat, hingga penjual yang tak mau mengantar. Padahl lanjut Marius, para pedagang itu sudah sering ditegur para pemilik toko lain lantaran bau karet yang menyengat. “Selama ini memang mereka merasa hanya di tegur saja, sehingga merasa gampang, jadi tidak menghiraukan teguran itu.Tapi untuk mendatang harus ada diberi shock therapy bagi mereka. Satpol PP juga akan ada tindakan tegas dalam penertiban mungkin mereka akan tertib. Tapi kalau hanya sekedar teguran tetap tidak diindahkan dan mereka pasti banyak alasan,” jelas Marius.(ius) Pedagang yang menampung karet di depan tokoh yang di anggap menganggu ketertiban umum. ANTONIUS

Status Juara Umum Popda Bisa Jadi Beban

Foto bersama peserta Atlet kecamatan Ngabang setelah menerima piala Popda. ANTONIUS

Ngabang. Usai memboyong piala juara umum Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tahun 2015 tingkat Kabupaten Landak, kontingen Popda kecamatan Ngabang yang terdiri dari

18 atlet, pelatih dan official, langsung diterima Camat Ngabang, Yosep di aula Kantor Camat Ngabang, Kamis (19/3). Wakil Ketua kontingen Popda Kecamatan Ngabang, Thomas Edison

mengungkapkan rasa syukurnya karena kecamatan Ngabang bisa meraih juara umum. “Apa yang kita harapkan dalam Popda ini, dapat terwujudkan. Apalagi dalam Popda kali ini kita membawa tekad yakni pulang membawa hasil. Keberhasilan ini tentunya keberhasilan kita bersama,” ujar Thomas. Dari 18 cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Popda tahun 2015 ini, kecamatan Ngabang berhasil menyabet 12 medali emas, 3 medali perak dan 1 medali perunggu. “Hampir semua cabang olahraga, kita mendominasi juara. Selain mendapat medali, para pemenang mendapat penghargaan dari Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Landak serta uang pembinaan,” katanya. Camat Ngabang, Yosep mengakui, keluarnya kecamatan Ngabang sebagai juara umum Popda Landak tahun 2015 merupakan keberhasilan yang

luar biasa. “Tapi harus diingat, keberhasilan yang kita raih ini merupakan suatu beban yang harus kita tanggung. Karena itu, untuk kegiatan ke depan kita harus bisa mempertahankan gelar juara umum dan membawa hasil yang lebih baik lagi,” harapnya. Demikian juga dengan Porprov dan Popnas, ia berharap para atlet bisa meraih prestasi yang gemilang. “Kita tidak boleh menang sampai di daerah saja. Tapi untuk meraih itu semua, kita harus melakukan persiapan sebaik mungkin. Prinsip kita, bertanding harus jadi pemenang,” tegasnya. Bagi atlet yang belum berhasil dalam Popda ini, Yosep berpesan supaya terus berlatih untuk meraih prestasi. “Kami terus memberikan motivasi kepada seluruh atlet Popda Kecamatan Ngabang ini. Bagi atlet yang belum berhasilpun kita akan memberikan juga uang pembinaan,” janji mantan Camat Sengah Temila ini.( ius )

Bumi Lawang Kuari Berhasil Tangani Pasien Jiwa, Dapat Government Award 2015,

Satu dari Sekian Banyak Prestasi Bergengsi Pemerintahan Simon Petrus Sekadau. Kabupaten Sekadau keluar sebagai pemenang dalam Government Award 2015 yang dihelat majalah Sindo, grup MNC, belum lama ini. Ganjaran tersebut, tentu saja, satu dari sekian banyak prestasi bergengsi yang diperoleh Pemerintah Kabupaten Sekadau. Kamis, 19 Maret, malam menjadi puncak penganugerahan penghargaan yang dihelat di Hotel Sultan, Jakarta, itu.

Balai Betomu

Tanam Pohon Belian, Mari Jaga Alam Kita Sekadau. Badan Pengurus Kabupaten OI Sekadau sukses menggelar bakti sosial (Baksos) di Hutan Adat Desa Ensalang, Kecamatan Sekadau Hilir, Sabtu (21/3). Ada 300-an bibit pohon yang ditanam, termasuk Belian. Masyarakat setempat menyambut antusias. Ikut hadir dalam acara itu, Ketua Badan Pengurus Wilayah OI Kalbar, Eka Indra MP, bersama jajarannya. Polsek Sekadau Hilir, Danramil Sekadau Hilir, pemerintah, dan masyarakat Desa Ensalang, juga terlihat di sana. Kepala Desa Ensalang, Agustinus Dolar, memuji kegiatan itu.”Kami sangat senang kegiatan ini bisa digelar di desa kami, semoga memotivasi masyarakat dan tentu bermanfaat bagi masyarakat kedepan,” kata dia, dalam sambutannya. Sementara, Eka Indra MP mengatakan generasi muda memang sewajibnya mencintai lingkungan dan alam. Menurut pria yang akrab disapa Jojo ini, setidaknya aksi Baksos itu memotivasi masyarakat di Sekadau pentingnya mencintai lingkungan. “Jika bukan dari kita-kita muda di sini, siapa lagi yang akan menjaga alam kita. Terima kasih masyarakat Desa Ensalang dan masyarakat Sekadau sudah menerima kegiatan posisif ini,” jelasnya. Senada, Ketua BPK OI Sekadau, Reymond Yesse juga menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah menyukseskan acara. Ia berharap kegiatan itu dapat menjadi inspirasi dan motivasi pemuda di Sekadau. “Semoga kegiatan kecil ini menjadi motivasi kawankawan pemuda. Dan kami sangat berterima kasih kepada semua donatur yang sudah membantu menyukseskan acara ini,” tandasnya. (bdu)

Bupati Sekadau, Simon Petrus, beserta istri, Ny. Scolastika, menyempatkan untuk hadir. Bersamanya, Sekda Sekadau, Yohanes Jhon, Asisten III, Khandra Asmarahady, dan Kepala Dinas Kesehatan, Wirdan Mahzumi. Terlihat pula Direktur Rumah Sakit Sekadau, Libra Soetomo, serta Kabag Humas dan Protokol, Paulus Ugang. Acara tersebut juga dihadiri Menteri Perencanaan Pembangunan Daerah Tertinggal/Kepala Bappenas, Andrinof Chaniago, Ketua DPD RI, Irman Gusman, Sekjen Kemendagri, Yuswandi A. Tumenggung, dan sudah pasti CEO MNC Group, Harry Tanoesudibyo. “Prestasi ini merupakan sebuah bukti dan pengakuan kinerja kita dalam membangun Kabupaten Sekadau,” ujar Bupati Simon Petrus, didampingi Sekda Yohanes Jhon, di sela menerima penghargaan tersebut. Seperti diberitakan sebelumnya, Sekadau dianugerahi Government Award dalam kategori kesehatan. Selain Bumi Lawang Kuari, Kabupaten

Luwu Utara di Sulawesi Selatan, dan Kabupaten Badung di Bali juga masuk nominasi. Penilaian atas penghargaan ini dilakukan langsung oleh panitia. Mereka telah mengobservasi. Dan, khusus di Sekadau, pemberian nilai menyangkut “Program Layanan Jemput Bola Kesehatan Jiwa”. “Prestasi ini tentu sebuah kebanggaan. Namun, kita tentu tidak akan berpuas diri. Ini tetap akan kita pertahankan, bahkan akan kita tingkatkan terus di masa mendatang,” tekad Simon. Senada, Sekda Yohanes Jhon menegaskan penghargaan ini merupakan satu dari sekian banyak penghargaan yang pernah diraih Sekadau. Tentu, lanjutnya, ini pengakuan dari banyak pihak bahwa apa yang sudah dilakukan bupati dan jajaran pemerintah daerah dalam membangun Sekadau telah berhasil. “Ini juga membuktikan bahwa kita serius membangun daerah ini, terutama masalah kesehatan jiwa,” tandasnya. (bdu)

Bupati Sekadau, Simon Petrus, saat menerima penghargaan dalam ajang Sindo Government Award 2015. ABDU SYUKRI

Rupinus Terima Komuni dari Dubes Vatikan Sekadau. Kamis (19/3) lalu, Wakil Bupati Sekadau, Rupinus, ikut menghadiri pemberkatan Katedral Santo Yoseph, yang dilakukan langsung oleh Duta Besar Vatikan untuk Indonesia (Nuntius), Uskup Agung Mgr. Antonio Guido Filipazzi, di Jalam Pattimura Pontianak. Misa pemberkataan gereja termegah di Kalimantan Barat ini juga dirangkai dengan Misa Syukur yang dipimpin langsung oleh Uskup Agung Antonio. Pemberkatan berlangsung lebih kurang 3 jam. Dalam kesempatan itu, Rupinus menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Uskup Agung Antonio yang telah berkenan hadir. Ucapan terima kasih pun ia sampaikan kepada Uskup Emeritus Mgr. Heronimus

Bumbun OFM Cap yang sudah merintis pembangunan katedral itu. Juga kepada Uskup Agung Pontianak, Mgr. Agustinus Agus Pr. “Kita juga menyampaikan apresiasi yang tulus kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat atas segala dukungan yang diberikan untuk pembangunan Gereja Katedral Pontianak ini. Kepada para donatur, para pastor, dan seluruh umat di Kalbar, atas dukungan dan doanya sehingga pembangunan bisa terlaksana,” tutur Rupinus dengan haru. Imbuhnya, “Dan, kita berharap dengan adanya gedung gereja yang sangat indah ini, perkembangan iman umat Katolik di Kalimantan Barat dapat meningkat dan semakin baik”. (bdu/r)

Wakil Bupati Sekadau menerima komuni dari Duta besar Vatikan untuk Indonesia (Nuntius) Uskup Agung, Mgr Antonio Guido Filipazzi. HUMAS PEMKAB SEKADAU


SAMBAS

Sambas Terigas

Warung Kopi IPM

Rakyat Kalbar

Senin, 23 Maret 2015

15

Pemkab Sosialisasikan Revisi UU Nomor 1 Tahun 2015

Kantor Baru, Semangat Baru

Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH meresmikan dan menandatangani prasasti kantor Inspektorat Kabupaten Sambas. M RIDHO

Sambas. Semangat kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Sambas, khususnya Inspektorat yang telah memiliki gedung baru harus semakin ditingkatkan. Begitu permintaan Bupati Sambas, dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH, Jumat (20/3) lalu. Bupati meminta pegawai Inspektorat Sambas meningkatkan semangat kerja, sehingga kualitas kerja menjadi semakin baik. “Kantor baru, suasana baru, harus lebih semangat lagi dalam meningkatkan kualitas kerja,” kata Bupati saat menghadiri acara Penandatanganan Prasasti dan Penggunaan Gedung Baru Inspektorat Sambas. Didampingi Wakil Bupati, Sekda, Forkopinda dan pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Sambas, lebih jauh Bupati menegaskan, fungsi pengawasan yang dilaksanakan Inspektorat diharapkan mampu meningkatkan kualitas kerja bagi aparatur di lingkungan Pemkab Sambas. “Jajaran Inspektorat harus lebih solid lagi dalam menjalin komunikasi, koordinasi dan kerjasama dengan unit kerja lain. Sehingga dari tahun ke tahun, penyelenggaraan administrasi pemerintahan menjadi lebih berkualitas,” harap Bupati. Dia berharap, suasana tempat kerja baru akan membuat pegawai Inspektorat Sambas bekerja lebih baik, dan menunjukkan prestasi yang membanggakan. “Semua unit kerja, saya harapkan menunjukkan prestasi yang terus meningkat signifikan. Dukung pelaksanaan Reformasi Birokrasi yang dilakukan Pemkab Sambas, dan percepat peningkatan pembangunan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang merupakan target Pemkab Sambas,” ajaknya. (edo)

Uji Publik Dalam Pemilukada Ditiadakan

Sambas. Pemkab Sambas mensosialisasikan Revisi Undang-undang (UU) Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Perpu Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota menjadi UU, Kamis (19/3) lalu. Dibandingkan pelaksanaan Pemilukada sebelumnya, maka tahun ini uji publik terhadap calon kepala daerah diganti sosialisasi sesuai mekanisme internal partai politik atau gabungan partai politik. Sosialisasi dihadiri Direktorat Fasilitasi Kepala Daerah, DPRD dan Hubungan Antar Lembaga Ditjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri, Andi Bataralifu. Dalam presentasinya, Andi Bataralifu mengatakan, arah kebijakan revisi UU tersebut diantaranya memuat beberapa substansi yang tidak berubah setelah revisi, diantaranya pelaksanaan kampanye pada Pemilukada serentak nanti difasilitasi KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota, seperti memperketat persyaratan calon, penegak hukum wajib mengawasi pelaksanaan seluruh tahapan pemilihan sebagai bentuk transparansi dan efisiensi Pemilukada. Andi menegaskan, muatan dalam revisi UU Nomor 1 Tahun 2015 lainnya, yaitu Pemilukada dilakukan secara langsung dan serentak, serta berpasangan dengan wakil kepala daerah. “Uji publik akan dihapus. Sebagai gantinya dilakukan sosialisasi dengan mekanisme internal partai politik dan atau gabungan partai politik,” tegasnya. Selain itu, ujarnya, proses rekapitulasi perolehan suara dilakukan dimulai di PPK terhadap hasil pemungutan suara di setiap TPS. “Muatan dalam revisi ini juga menyatakan penyelesaian sengketa Pemilukada ditangani Mahkamah Konstitusi, pelaksanaan pemilihan hanya satu putaran, syarat dukungan bagi calon perseorangan berkisar 6,5 persen sampai 10 persen berdasarkan jumlah penduduk, dan pergeseran waktu pelaksanaan pemilukada serentak mulai tahun 2015, 2017

Sekda Sambas, Drs H Jamiat Akadol MSi MH saat membuka kegiatan Sosialisasi UU Pemilukada di Aula Utama Kantor Bupati Sambas. M RIDHO

dan 2018,” paparnya. Terkait dukungan pemerintah daerah pada Pemilukada berdasarkan Permendagri Nomor 37 Tahun 2014, dan Permendagri Nomor 57 Tahun 2009 dijelaskan pada pasal 200 Perpu Nomor 1 Tahun 2014. “Pendanaan kegiatan pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan pada tahun 2015 dibebankan pada APBD. Artinya, daerah yang melaksanakan Pemilukada wajib menganggarkannya melalui APBD,” tegasnya. Andi menjelaskan mengenai penyelenggaraan dan pengaturan metode kampanye, pengaturan dana kampanye, penjelasan terkait mereduksi politik dinasti, penyelesaian pelanggaran kode etik, penyelesaian pelanggaran administrasi hingga penyelesaian sengketa pemilihan. “Diharapkan sosialisasi ini bisa disampaikan kepada masyarakat, sehingga mereka memahaminya,” im-

baunya. Sementara itu, Sekda Sambas Drs H Jamiat Akadol MSi MH saat membuka kegiatan tersebut, meminta seluruh elemen masyarakat mendukung dan turut menyukseskan Pemilukada Kabupaten Sambas yang dipastikan akan digelar Desember 2015 mendatang. “Pemilukada adalah hal yang telah kita lalui, terutama pada periode-periode yang lalu. Idealnya adalah pembelajaran terdahulu dapat semakin membuat kita matang dalam menyelenggarakan Pemilukda tahun ini,” ujar dia. Terkait pendanaan Pemilukada 2015, terang Jamiat, unit kerjanya telah menggelar beberapa pertemuan dalam rangka menyusun dan menyiasati penganggaran. Sebab, APBD 2015 telah dibahas, dan ternyata Pemilukada Sambas yang awalnya tahun 2016 dipercepat tahun 2015. Sehingga Pemkab Sambas melaku-

kan pertemuan menyiasati pendanaan Pemilukada Sambas tahun 2015. “Kita berharap pendanaan Pemilukada bisa disiasati dan diatasi,” harapnya. Pada sesi dialog, beberapa peserta sosialisasi menyampaikan saran maupun pendapatnya, seperti Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dipenda) Kabupaten Sambas Heryanto SSos yang menyarankan agar dilakukan sharing pendanaan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. “Penganggaran tahun 2015 adalah tahapan proses yang panjang, dan merupakan gambaran kebutuhan daerah, dimana dimulai dari musrenbang desa hingga kabupaten. Sehingga kami sangat berharap jika pemerintah pusat dapat sharing pendanaan terkait Pemilukada. Mungkin pendanaan Rp 20 miliar bagi pusat tidak terlalu sulit, tetapi untuk di daerah, pendanaan tersebut sangat besar,” ungkapnya. (edo)

Sambungan Singkawang Pilot ................................................................................dari halaman 9 Beli Narkoba ....................................................................................dari halaman 9 penyelenggaraan tugas kepolisian yang mendasari pada pemahaman, bahwa untuk menciptakan kondisi aman dan tertib tidak mungkin dilakukan oleh Polri sepihak, sebagai subjek dan masyarakat sebagai objek. Tetapi harus dilakukan bersama oleh polisi dan melalui kemitraan polisi dengan masyarakat. Sehingga secara bersama-sama mampu mendeteksi

gejala yang dapat menimbulkan permasalahan di masyarakat. Mampu mendapatkan solusi untuk mengantisipasi permasalahannya, dan mampu memelihara keamanan serta ketertiban lingkungannya. “Kemitraan antara polisi dengan masyarakat ini sangat penting, karena tidak mungkin polisi bekerja sendiri,” papar Agus. Strategi yang diterapkan dalam

Polmas ini merupakan pelaksanaan (implementasi) pemolisian proaktif, menekankan kemitraan sejajar antara polisi dengan masyarakat dalam mencegah kejahatan, pemecahan masalah sosial yang berpotensi menimbulkan gangguan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas). (dik)

Tak Pakai ..........................................................................................................dari halaman 9 Diakui mantan KA SPN Pontianak itu, terjadinya tunggakan pencetakan TNKB, karena memang ada kendala dalam pencetakannya. “Kendalanya pada anggaran untuk emboshing dan materialnya juga terlambat,” ujarnya. Keterlambatan itu menyebabkan terlambatnya proses lelang di Mabes. “Ini bukan hanya berdampak di Kalbar, melainkan di seluruh Indonesia. Namun sekarang sudah clear,” ungkap Kombes Supriyadi. Dir Lantas mengatakan, tunggakan

pada 2015 hanya pada Januari dan Februari. “Memang bulan Januari, Februari sempat terlambat, namun kini anggarannya juga sudah turun. Minggu depan tunggakan TNKB ini sudah mulai dicetak. Mudah-mudah cepat selesai, sehingga tidak ada tunggakan lagi,” harapnya. Ketika TNKB ini sudah kita cetak, maka tidak ada lagi yang menggunakan TNKB yang tidak sesuai dengan aturan. Jika masih saja ada masyarakat menggunakan TNKB yang tidak sesuai

dengan aturan, maka akan ditilang. “Karena TNKB-nya sudah selesai kita cetak. Maka dari itu masyarakat segera mendatangi dealer atau work shop di Samsat, bagi kendaraan baru pada tahun 2014 dan 2015, guna mendapatkan TNKB asli,” tegasnya. “Kan tak mungkin mau ditilang hanya gara-gara TNKB tidak sesuai. Maka dari itu masyarakat ambil TNKB asli dan pasang di kendaraannya,” tegasnya. (zrn)

Keduanya kemudian membawa mobil tersebut ke Pontianak dan diserahkan kepada Jf. Kemudian Jf menyuruh adiknya, Dk, untuk ‘meng-uang-kan’ mobil itu. Singkat cerita, mobil itu digadaikan ke Utm Rp10 juta. “Dk dan Utm ini berkawan, samasama pernah bekerja di tempat pegadaian mobil,” tambah Sapja. Dari Dk, uang kemudian diserahkan ke Jf. Jf kemudian mentransfer uang tersebut ke Zl sebesar

Rp2 juta. “Kemungkinan uang itu digunakan untuk membeli Narkoba,” ujarnya. Sapja mengatakan Zl, merupakan tersangka pertama yang ditangkap. “Dia ditangkap tak lama usai dimintai keterangan di Polsek Tayan, setelah hilangnya mobil itu. Dari Zl inilah petugas kemudian menangkap tersangka lainnya. Kita juga dibantu aparat Polresta Pontianak,” ungkapnya. (kia)

Pembakar Lahan .......................................................................dari halaman 9 tidak lama lagi akan ada ritual sembahyang kubur. “Warga Tionghoa yang sembahyang kubur, jangan meninggalkan api yang dibuatnya, tunggu sampai benar-benar padam, agar tidak menjalar kemanamana,” tegas Agus. Untuk mengantisipasi kebakaran lahan di musim kemarau dan sembahyang kubur ini, kata Gatot, Polres Singkawang sudah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), terdiri atas 26 Babinkamtibmas, Binmas dan Sabharata. Satgas ini dipimpin Kasat Binmas, AKP Isbullah. Gatot menjelaskan, Satgas tersebut bertugas mengimbau atau mensosialisasikan kepada masyarakat, agar tidak menggunakan sistem bakar. Imbauan tersebut

baik secara langsung atau tatap muka, maupun melalui pamflet-pamflet yang di pusat-pusat keramaian, seperti warung kopi dan lainnya. Adapun imbauan-imbauan tersebut di antaranya, kepada pemilik perkebunan atau pertanian, diharapkan tidak membakar lahan, membuat api dan membuang punting rokok di sembarang tempat. Hal tersebut dapat menimbulkan Karhutla. Kemudian warga juga diminta tidak menyimpan atau menimbun Bahan Bakar Minyak (BBM), karena hal tersebut sangat rentan menyebabkan kebakaran. “Seluruh warga yang memberishkan sawah atau ladang, diharapkan tidak menggunakan cara membakar,” ingat Gatot. (dik)

Amankan Dua Truk ...........................................................................dari halaman 9 Abu Tewas .........................................................................................dari halaman 9 Kombes Badya mengimbau masyarakat untuk tetap selalu waspada atas aksi kejahatan di Kalbar. Terutama kasus 4 C, Curat, Curas, Curanmor dan Curbis (pencurian biasa). “Karena kasus konvesional inilah yang marak di Kalbar. Ketika sudah menjadi korban, diharapkan segera melaporkan kepada pihak kepolisian,” imbau Kombes Badya. Dir Lantas Polda Kalbar, Kombes Supriyadi mengatakan, selama tiga malam, jajarannya mengamankan dua truk bermuatan kayu ulin ilegal alias tanpa dokumen dari Ketapang dan hendak dibawa ke Kota Ponti-

anak. “Dua truk berisikan kayu ulin tanpa dokumen itu, kita dapatkan saat melakukan razia. Ketika dilakukan pemeriksaan, ternyata tidak ada dokumen, selanjutnya kita amankan dan kita limpahkan ke Polresta Pontianak untuk diproses hukum lebih lanjut,” jelas Supriyadi. Tak hanya mengamankan dua unit truk bermuatan kayu ulin ilegal, kegiatan imbangan juga mengamankan dua unit truk yang membawa CPO. “Dua unit truk yang membawa CPO yang kita amankan itu, bukan karena tidak ada dokumen. Namun karena tidak memiliki surat-surat kendaraan,

baik itu STNK maupun SIM dari sopir. Kendaraannya kita tilang dan diamankan di Mapolda Kalbar. Untuk kayu ulin sudah diamankan di Mapolresta Pontianak,” ujar Supriyadi. Pada malam ketiga, Sabtu (21/3) jajaran Polda Kalbar hanya menemukan pelanggaran lalu lintas saja. Polisi menilang 32 kendaraan, mengamankan barang bukti delapan lembar SIM (surat izin mengemudi), 15 STNK (surat tanda nomor kendaraan), delapan unit sepeda motor dan satu unit mobil. “Semuanya pelanggar lalu lintas,” katanya. (zrn)

Dia kadang bantu-bantu orang berjualan,” ujarnya. Erni terakhir bertemu Abu sekitar pukul 14.00 wib. Pa saat itu Abu tampak murung. “Saya tanya kenapa? dia hanya menangis,” cerita Erni. Melihat Abu menangis, Erni bermaksud hendak membelikan tiket bus untuk pulang ke Pontianak. Belum sempat dirinya membelikan tiket, Abu sudah terlebih dahulu meninggal. Kapolsek Sintang Kota, AKP Dedi F Siregar membenarkan penemuan jenazah pria terbujur kaku di gerobak. Gerobak tersebut milik Abu. “Kami mendapatkan informasi dari warga yang berada di sekitar lokasi, bahwa ada jenazah seorang pria,” ujar Dedi. Abu merupakan penderita tuna wisma yang kerap kali beraktivitas di sekitaran Pasar Sungai Durian. “Namun tidak ada satu warga pun yang mengetahui

persis identitas dan mengenali sanak keluarga jenazah ini,” katanya. Selain itu, saat melakukan pemeriksaan di sekitar tempat penemuan jenazah, polisi tidak menemukan identitas dan benda yang menyebabkan Abu meninggal. “Saat anggota memeriksa secara kasat mata, tidak ada bekas atau tanda akibat tindakan kekerasan yang terdapat pada tubuh korban. Kesimpulan sementara, yang bersangkutan mengalami sakit dan minim perawatan,” ungkapnya. Untuk penyelidikan lebih lanjut, kata Dedi, jenazah langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ade Moch Djoen Sintang menggunakan mobil ambulans. “Sore itu kita bawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum,” katanya. (din)

Oknum Guru .............................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 9 kalau pengedar masih didalami juga,” ungkap Nurwignyo. Selain ANT, kedua rekannya, AM dan AS pekerja swasta juga diamankan petugas gabungan. Dari tangan AM, petugas menemukan dua paket sabu, dan dari tangan AS, enam paket sabu. “Ada delapan paket sabu dari keduanya, ditambah dengan ANT menjadi sembilan pa-

ket sabu. Memang sebelumnya petugas sudah mengintai ketiga pelaku tersebut, ANT, AM dan AS. Setelah dites urin ketiganya memang positif menggunakan narkoba jenis sabu, ketiganya juga dilimpahkan ke BNNP untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ungkapnya. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sanggau, Willibrordus Welly mengaku kaget dan sangat menyesalkan

hal tersebut. Terlebih ANT adalah seorang pendidik. “Dia (ANT) seorang pendidik, yang harusnya membantu memberantas Narkoba, tahu-tahu dia yang terlibat. Kita (Disdikpora Sanggau) untuk hal-hal begini (Narkoba), bantuan hukum pun tidak akan kita berikan,” tegasnya. Welly pun menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum.

Bupati Sanggau, Poulus Hadi mengaku telah mendapat laporan penangkapan gurun PNS tersebut. Orang nomor satu di Pemkab Sanggau itu pun memastikan, jika benarbenar terbukti sebagai pengedar, ANT bakal dipecat jadi PNS. “Kalau dia (ANT) sebagai pengguna, akan direhabilitasi. Instruksi presiden juga jelas. BNN juga mengatakan, kalau pengguna itu

tanggungjawab kita merehabilitasinya. Kalau dia terbukti pengedar, tidak ada urusan! (tidak tegas),” tegasnya. Poulus pun mengaku akan memerintahkan Disdikpora, agar hal tersebut tak terulang. “Prioritaskan para guru itu harus steril (dari Narkoba). Kalau tidak, guru kecing berdiri, murid kencing berlari,” jelas Poulus. (kia)

37 Ruko ............................................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 9 warga sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP). Mereka berhamburan keluar rumah memberikan pertolongan. Beberapa warga dan pemilik Ruko berupaya memadamkan api menggunakan peralatan seadanya, sembari menunggu petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi. Ruko yang dibangun sekitar tahun 1980 itu tampak mudah terbakar. Bangunannya terbuat dari pondasi kayu dan bahan-bahan bangunan yang mudah terbakar. Beberapa pemilik Ruko tampak sibuk menyelamatkan keluarga dan beberapa barang berharga miliknya. Namun kobaran api tetap tak bisa dikendalikan.

Sekitar 30 unit pemadam kebakaran dari Mempawah, Sungai Pinyuh, Segedong, Jungkat hingga Kota Pontianak berupaya memadamkan kobaran api. Kurang lebih enam jam, petugas baru berhasil memadamkan api yang telah menghanguskan 37 Ruko, sekitar pukul 03.00 Wib. “Rumah saya persis berada di seberang blok pasar yang terbakar. Tahu ada kebakaran dari teriakan warga. Ketika keluar dari rumah, api sudah membesar dan menghanguskan tiga ruko,” ungkap Kepala Desa Peniti Besar, Fauzi Indun, Minggu (22/3). Fauzi mengaku belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran. Sampai saat ini,

masyarakat masih menunggu hasil penyelidikan dari kepolisian. “Apakah sumber apinya dari kompor gas, listrik atau faktor lain, kita belum tahu. Sekarang polisi masih melakukan penyelidikan di TKP. Jadi kita tunggu saja hasil penyelidikan dari pihak berwajib tersebut,” ujarnya. Fuzi menyebutkan, tidak ada korban jiwa. Namun 175 warganya yang selama ini bermukim di blok pasar itu harus kehilangan tempat tinggal. Saat ini para korban sedang berada di tempat pengungsian. Ada yang tinggal sementara di rumah keluarga, di gedung sekolah hingga gereja. “Kondisinya sangat memprihatinkan.

Para korban tampak shock lantaran telah kehilangan tempat tinggal dan harta bendanya. Mereka sangat mengharapkan bantuan, terutama tempat tinggal baru untuk melanjutkan hidup,” kata Fauzi. Musibah kebakaran di Pasar Segedong menimbulkan duka yang mendalam bagi para pemilik Ruko. Tidak hanya kehilangan tempat tinggal, mereka juga kehilangan tempat usaha yang selama ini untuk menghidupi keluarganya. Kerugian material yang diderita para korban kebakaran pun diperkirakan mencapai puluhan miliar rupiah. “Satu unit bangunan ruko saja bisa ditaksir Rp200-300 juta. Jika 37 ruko, maka puluhan

miliar kerugiannya. Itu belum termasuk harta benda dan barang dagangan yang tidak bisa diselamatkan para pemiliknya,” kata Kepala Desa Parit Bugis, Kecamatan Segedong, Husien M Nasir. “Kami mendapatkan informasi kebakaran Pasar Segedong sekitar pukul 22.45 Wib. Dengan segala unit dan peralatan yang ada, kita langsung menuju ke TKP untuk membantu memadamkan api. Petugas pemadam dari berbagai daerah juga berdatangan memberikan bantuan,” kata Abie, Petugas Badan Pemadam Api Mempawah (BPAM). (fia)


Harian Rakyat Kalbar | Halaman 16 Senin, 23 Maret 2015

SUKSES TANGANI PASIEN JIWA

SEKADAU DIGANJAR GOVERNMENT AWARD 2015 abupaten Sekadau tak henti-hentinya mengukir prestasi gemilang. Teranyar, kabupaten berjuluk Bumi Lawang Kuari ini menjadi pemenang dalam SINDO Weekly Government Award 2015 yang dihelat majalah Sindo, group MNC yang bermarkas di Jakarta. Malam puncak penganugerahan penghargaan telah dilakukan Kamis (19/3) malam di Hotel Sutan, Jakarta. Malam penganugerahan penghargaan ini dihadiri langsung Bupati Sekadau Simon Petrus SSos MSi beserta istri Ny Scolastika Simon Petrus, dan Sekda Sekadau Drs Yohanes Jhon MM. Hadir juga Asisten III Drs H Khandra Asmarahady, Kepala Dinas Kesehatan dr Wirdan Mahzumi MKes bersama sejumlah staf, Direktur Rumah Sakit Sekadau dr Libra Soetomo, dan Kabag Humas dan Protokol Paulus Ugang SAP. Malam penganugerahan penghargaan ini juga dihadiri Menteri Perencanaan Pembangunan Daerah Tertinggal, Kepala Bappenas Adrinof Chaniago, dan Ketua DPD RI Irman Gusman. Hadir juga Sekjen Kemendagri Yuswandi A Tumenggung, dan CEO MNC Group Harry Tanusoedibyo beserta istri. Kabupaten Sekadau menjadi pemenang SINDO Weekly Government Award 2015 dalam kategori kesehatan. Dalam kategori ini, ada tiga daerah yang masuk nominasi. Ketiga daerah itu adalah Kabupaten Luwu Utara di Sulawesi Selatan, Kabupaten Badung di Bali, dan Kabupaten Sekadau di Kalbar. Kabupaten Sekadau akhirnya keluar sebagai pemenang dan mampu menyisihkan dua kabupaten lain. Penilaian terhadap penganugerahan SINDO Weekly Government Award 2015 dilakukan langsung oleh panitia. Sebelum dilakukan penilai, mereka terlebih dahulu melakukan observasi terhadap obyek yang akan dinilai. Khusus di Kabupaten Sekadau, penilaian yang dilakukan adalah menyangkut masalah Program Layanan Jemput Bola Kesehatan Jiwa. Penghargaan ini merupakan satu dari sekian banyak penghargaan yang pernah diraih Kabupaten Sekadau. Penghargaan ini merupakan bukti pengakuan dari banyak pihak, bahwa apa yang sudah dilakukan Bupati dan jajaran pemerintah daerah dalam membangun Kabupaten Sekadau sangat membanggakan. (*) Sekjen Kemendagri, Yusmandi A Tumenggung menyerahkan plakat kepada Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi sebagai pemenang SINDO Weekly Government Award 2015.

Narasi dan Foto: Abdu Syukri ST

Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi dan rombongan saat diwawancarai salah satu tv nasional

Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi foto bersama sejumlah kepala daerah yang menerima penghargaan

Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi bersama sejumlah kepala daerah yang menerima penghargaan SINDO Weekly Government Award 2015

Kabupaten Sekadau diumumkan sebagai pemenang SINDO Weekly Government Award 2015 dalam kategori bidang kesehatan

Jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Sekadau ikut serta dalam rombongan Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi menerima penghargaan

Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi saat menerima penghargaan SINDO Weekly Government Award 2015

Menteri PPDT, Kepala Bappenas Andrinof Chaniago, Ketua DPD RI Irman Gusman, Sekjen Kemendagri Yuswandi A Tumenggung dan CEO MNC Group Hary Tanoesodibjo

Rombongan Bupati Sekadau Simon Petrus SSos MSi dan Sekda Sekadau berbincang dengan bupati dari daerah lain yang ikut mendapatkan penghargaan

Rombongan Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi dan Sekda Sekadau foto bersama usai menerima penghargaan.

Sejumlah reporter tv dan media cetak nasional mewawancarai Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi usai menerima penghargaan SINDO Weekly Government Award 2015

Sekda Sekadau, Drs Yohanes Jhon MM didampingi Asisten II dan Kepala Dinas Kesehatan Sekadau ikut hadir dalam acara penganugerahan penghargaan.

Suasana malam penganugerahan SINDO Weekly Government Award 2015 di Hotel The Sutan Jakarta.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.