26 Juni 2015

THE NEWS LEADER REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 3.000,-

Klik! website: www.rkonline.id

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Jumat, 26 Juni 2015

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

DPW PAN Kalbar Tak Halangi Mujiono Menyerang Balik Pontianak-RK. Sekretaris Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Kalbar, Edi Faisal meminta kepada semua kadernya, khususnya DPD PAN Kota Pontianak untuk menghormati keputusan Pengadilan Negeri (PN) Pontianak yang telah menerima eksepsi bebas dari kuasa hukum Mujiono, terduga kasus penggelapan dana partai.

“Kita hormatilah keputusan pengadilan. Bagaimanapun harus dihormati. Karena keputusan pengadilan adalah segala-galanya. DPD dan DPW harus menghormati itu,” tegas Edi Faisal, Kamis (25/6).

Edi Faisal juga meminta semua pihak untuk menghormati hak-hak legislator Kota Pontianak, Halaman 7

Mutiara Ramadan

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Polisi: Bank Harus Jaga Keamanan Uang Nasabah

Tambah Satu Penabung di Mandiri Hilang Duit Jutaan Sudah lah Dipingpong, Sekarang Kasus Hilangnya Rp51 Juta Abdul Rahman Dilempar ke Sumse

Pontianak-RK. Entah Bank Mandiri Kalimantan Barat mau pakai dalih apalagi kali ini. Belum selesai perkara hilang duit Rp51 juta milik nasabah Bank Mandiri, Abdul Rahman, yang raib setelah setor ke Teller kantor cabang bank plat merah terbesar

itu di Jalan A. Yani, awak media mendapat kabar ada nasabah lain yang naas.

Kepala Polda Kalbar, Brigjen Pol Arief Sulystianto, melalui Kabid Humas AKBP Arianto membenarkan perihal itu kemarin.

“Ini mirip dengan hilangnya uang nasabah

seperti yang dialami Abdul Rahman,” jelas Arianto, di ruangannya, Kamis (25/6) sekitar jam 1 siang.

Menurutnya, nasabah Bank Mandiri atas nama Anton sudah mengadukan langsung Halaman 6

Efektifitas Waktu

KETAHUAN NIH YEEE. Sopir yang hendak memberikan duit kepada Petugas Dishub di Jembatan Timbang, Batu Layang Pontianak Utara, Kamis (25/6).

Oleh: Yulia Bulan Ramadan adalah bulan yang suci dan penuh berkah di dalamnya.

Apapun yang dilakukan manusia pada bulan Ramadan selagi tidak melanggar aturan yang ditetapkan dalam Islam maka akan mendapatkan balasan kebaikan yang berlipat ganda.

Halaman 7

OCSYA ADE CP-RK

J A D W A L

imsakiyah 1 4 3 6 H

TGL 26 Jun

IMSAK 04:10

SUBUH 04:20

DZUHUR 11:48

ASHAR 15:13

MAGRIB 17:51

ISYA 19:06

27 Jun

04:10

04:20

11:48

15:13

17:51

19:06

Ketangkap Basah Hendak Disempal Duit

PETUGAS DISHUB BERBISIK KE SOPIR,

Tepat Waktu Orang yang sukses dan gagal, sama-sama memiliki 24 jam dalam satu hari. Bedanya, apa yang masing-masing mereka lakukan dalam waktu tersebut.

Orang sukses memanfaatkan waktunya dengan disiplin dan tanggungjawab untuk meraih kesuksesan yang lebih besar.

Sedangkan orang gagal menghabiskan waktunya dengan sia-sia, seperti bermalas-malasan tanpa melakukan apapun yang berarti dan produktif.

Parahnya lagi, orang gagal cenderung menggunakan waktunya, Halaman 6

“SUDAH, JALAN, JALAN SAJA TERUS”

Pontianak-RK. Bukan rahasia lagi, operasional Jembatan Timbang di bawah naungan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishub/Dishubkominfo) Provinsi Kalimantan Barat yang terletak di Jalan Kebangkitan Nasional, Batu Layang, Pontianak Utara, sarat pungutan liar (Pungli).

Kemarin, saat dikunjungi wartawan, aparat pemerintah di sana sempat kelabakan lantaran banyak sopir yang diperiksa hendak menyelipkan sejumlah uang ke petugas tanpa menghiraukan berat angkutan. Terhitung dua sopir truk yang diperiksa hendak menyelipkan sejumlah uang kepada petugas.

Namun, barangkali karena ada sejumlah wartawan, pengemudi tersebut diinstruksikan dengan cara berbisik oleh Sang Petugas yang berpakaian biru muda ala pegawai Dishub agar duit itu tak diberikan. Tak diketahui apakah KIR atau surat-surat lainnya dari Si Sopir benar-benar lengkap.

Halaman 7

Terjangkau dan Sejuk Pemasarannya

Showcase Polytron Raih Penghargaan Best Affordable with Best Innovation Pontianak-RK. Penampilan dan penampakkan dari luar yang terlihat sejuk menggugah selera untuk meminumnya di tengah dahaga. Itulah penampilan minuman kemasan yang tertata apik di showcase Polytron.

Showcase yang diproduksi Halaman 7

klik! www.rkonline.id

Public Relations dan Marketing Event Manager PT. Hartono Istana Teknologi, Santo Kadarusman saat menerima penghargaan Top Trend Award 2015 kateori Affordable Showcase with Best Innovation di Jakarta, 23 Juni 2015. IST

Sekolah Belum Jujur Dinas Pendidikan Kalbar mengakui, masih ada ketidakjujuran hasil Ujian Nasional (UN) dan kelulusan siswa di wilayah kerjanya.

Artinya, ketidakjujuran dalam menentukan kelulusan siswa.

“Kejujuran itu ada pada mencari nilai angka atau nilai rasa.

Secara akademik dia hebat dan secara rasa yaitu kejujuran dia juga hebat.

Ini yang tentunya harus diterapkan, jangan hanya mengejar angka saja, Halaman 7 Alexius Akim

Abeng Aten

Promosikan Dunia Pendidikan ke Kalbar Zaim Saidi @ZaimSaidi Rupiah diperoleh makin susah, daya belinya makin payah! #SihirBankir

Ulparia Lubis @yanalubis Atm ilang, duit melayang, atm mandiri nggak bisa lindungi nasabah, atm bisa dipake blanja tanpa PIN,,hrs lbh hati2

Hud Attamimi @hudattamini DPR selalu bertentangan dengan rakyat, kalo rakyat dan wakilnya tak sejalan, Bubarkan DPR !

Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

Injet-injet

Rusia Tawarkan Subsidi dan Beasiswa Pemerintah Rusia menawarkan kerjasama kepada Pemprov Kalbar untuk dapat mengirimkan para pelajarnya menempuh pendidikan di negeri Beruang Merah itu. Bahkan diberikan hak untuk memilih berbagai perguruan tinggi dengan beragam jurusan serta program studi.

Pemerintah Rusia juga memberikan subsidi serta beasiswa bagi pelajar. Tidak hanya warganya, tetapi juga mahasiswa asing yang menuntut ilmu di Rusia.

Halaman 7 Rombongan konsulat Rusia di Malaysia bercengkrama dengan Wakil Gubernur dan Kepala Dinas Pendidikan Kalbar di rumah dinas wakil gubernur, Jalan Jainuddin, Pontianak, Kamis (25/6).

Isfiansyah, Pontianak

ISFIANSYAH-RK

HARIAN

Rakyat Kalbar

Koran dengan sebaran TERLUAS di Kalbar, Tersebar di empat belas Kabupaten-Kota

Semut

Polisi: bank harus jaga keamanan uang nasabah - Imbauan polisi nih laku ndak ye buat Bank Mandiri?

Yang penting tuh boy, ganti duetnye!

Ketangkap basah hendak disempal duit - Pak Pol, itungan pidana korupsi atau suap menyuap udah masok belom ye dalam perkare nih?

Iklan/ Langganan...

0561 - 768677

Harga Eceran & Langganan *Pontianak, Kubu Raya Rp 3.000 (Rp 80.000) *Mempawah, Singkawang, Sambas, Bengkayang Rp 3.000 (Rp 85.000) *Landak, Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Kayong Utara Rp 3.500 (Rp 90.000) *Ketapang Rp 3.500 (Rp 95.000) CMY K

n a k a k l a l B B -

Rakyat Kalbar Jumat, 26 Juni 2015

2

M Prasetyo/Jaksa Agung

Penyadapan Penting untuk Tangkap Tangan, tapi Tetap Perlu Dikontrol Presiden Jokowi sudah menegaskan tidak akan mendukung revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Tapi kenapa Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly agak ‘melunak’ terhadap keinginan DPR. Agar revisi undang-undang tersebut dimaksukkan dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2015-2019.

Rencana revisi undang-undang ini memang ditentang banyak kalangan.

Sebab, dikabarkan kewenangan KPK akan dipretelin, seperti hak penyadapan dan penuntutan.

Tapi ada juga yang mendukung rencana itu. Antara lain datang dari Jaksa Agung, M Prasetyo. Apa alasannya? Simak wawancara Rakyat Merdeka dengan M Prasetyo berikut ini; +Pro kontra rencana revisi UndangUndang KPK, menurut Anda?

-Saya berpendapat revisi Undang-Undang KPK memang diperlukan. Tapi dengan catatan untuk tujuan yang lebih baik.

Sebab, undang-undang itu memang

bersifat dinamis, selalu disesuaikan dengan perkembangan dinamika masyarakat. +Apa dasar pemikiran Anda bahwa revisi UU KPK diperlukan?

-Undang-undang itu kan sangat dinamis sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan dinamika masyarakat. UUD 1945 saja diamandemen kok, apalagi undang-undang. +Pasal mana saja yang kira-kira perlu direvisi?

-Saya belum bisa pastikan ya, beberapa pihak memang menghendaki agar masalah penyadapan dikontrol dan sebagainya. +Bukankah penyadapan sangat membantu KPK untuk mengungkap kasus-kasus korupsi?

-Selama proses penyadapan itu kalau niatnya untuk mengungkapkan kasus, penyuapan dan sebagainya, penyadapan itu memang diperlukan.

Sebab untuk menangkap tangan itu kan seketika. Kalau misalnya harus minta izin dan sebagainya, tentu pembicaraan orang itu sudah selesai, terus apanya lagi yang disadap, he-hehe. +Sebaiknya bagaimana?

-Hanya perlu dikontrol agar tidak disalahgunakan. +Bagaimana caranya?

-Penggunaannya betul-betul harus selektif. Tidak ada penyalahgunaan di situ, tidak mengurangi privacy.

+Penyadapan itu masih diperlukan?

-Ya. Tapi betul-betul kepada orang-orang yang ditenggarai sedang atau akan melakukan kejahatan korupsi. Penyadapan itu memang diperlukan untuk hal-hal tertentu.

Misalnya, kalau kita ingin melakukan tangkap tangan pelaku kejahatan korupsi, kan seketika itu. Nggak perlu ditunda-tunda. Kalau ditunda-tunda, sudah selesai apa yang mereka lakukan. +Konkretnya bagaimana?

-Untuk hal-hal tertentu penyadapan ini memang diperlukan. Tapi harus dilakukan secara selektif, jangan asal-asalan, apalagi yang berkaitan dengan privacy seseorang. Asal itu bisa dipegang dan menjadi komitmen semua pihak, termasuk KPK, itu akan positif untuk upaya pemberantasan korupsi. +Kabarnya penyadapan di KPK bisa berbulan-bulan. Apa itu tepat?

-Mungkin KPK sudah menenggarai ada indikasi korupsi, mungkin penyuapan, gratifikasi atau deal-deal yang berkaitan dengan masalah kejahatan korupsi. Nyatanya terbukti kan, mereka bisa menemukan itu. +Berarti nggak masalah?

-Asal yang dilakukan bisa dipertanggungjawabkan. Kalau orang sedang pacaran, kemudian disadap kan itu tidak etis.

Tentunya penyadapan itu dilakukan setelah mereka punya petunjuk-petunjuk, data dan fakta.

Re-editing: Andry Soe

Dewan Ancam Demo Kantor PLN

Kejaksaan Didesak Periksa Orang dalam PLN memperkaya diri. Oleh karena itu, masyarakat Pontianak-RK. Wakil Ketua Komisi A DPRD mengharapkan kepolisian serta kejaksaan untuk Kota Pontianak, Yandi menyesalkan kinerja PT memberikan atensi terkait hal tersebut.

PLN Wilayah Kalbar dan PLN Area Pontianak ”Saya tidak mau menuduh. Tetapi ini indikasi yang kerap memadamkan listrik di bulan Rayang wajar. Sebab setiap tahun sikap kerjanya madan. begini terus. Kalau memang tidak korupsi, Baik saat orang hendak berbuka puasa kenapa tidak memperbaiki kerjanya? Masak maupun sedang bersantap sahur. Padahal seyang begini harus dewan yang mengajarkan,” belumnya, pimpinan perusahaan pelat merah cetus Yandi. ini berjanji tidak akan melakukan pemadaman Untuk itu, Yandi sangat mendukung apasepanjang Ramadan. bila masyarakat mau melaporkan PLN Wilayah ”Kian hari kinerja PLN semakin tidak jelas.

Kalbar dan Area Pontianak ke lembaga hukum.

Setiap tahun selalu begini. Saya heran dengan ”Saya mendukung. Kalau memang perlu masuk PLN, tidak ada perubahan dalam bekerja,” ucap ke ranah hukum tidak apa-apa. Periksa itu orang Yandi saat diwawancarai tadi malam. dalam PLN,” serunya.

Kepada koran Group Jawa Pos National NetSementara itu, Kamis (25/6) siang, staf redaksi work ini, Yandi mendesak PLN Wilayah Kalbar Hitler SP Togatorop.DESKA IRNANSYAFARA Harian Rakyat Kalbar mendatangi Kantor PT dan PLN Area Pontianak segera memperbaiki PLN Wilayah Kalbar. Tujuannya untuk mendapatkan konfirmasi kinerja. ”Kita DPRD minta supaya PLN memperbaiki kerjanya. serta klarifikasi dari pimpinan PLN. Namun sumber yang dituju Jangan tak jelas begini dong,” lugasnya.

Politisi Partai Gerindra ini mengaku, sering mengalami pema- yakni Kepala Komunikasi dan Hukum PLN Wilayah Kalbar, Doing daman listrik. ”Bukan hanya dewan, semua masyarakat sudah DM tidak berada ditempat.

Bahkan, hingga berita ini diekspos, upaya konfirmasi melalui merasakan mati lampu,” bebernya.

Yandi menegaskan, sebaiknya kinerja PLN berubah dan jangan panggilan seluler juga tidak direspon Doing DM. Pesan elektronik hanya pandai memadamkan listrik pelanggan. ”Masyarakat sudah yang dikirim wartawan juga tak dibalasnya.

Sementara itu, salah seorang staf humas PLN Wilayah Kalbar ngomong baik-baik, tapi kerja tidak pernah beres. Jangan sampai mengatakan, wartawan tidak bisa mewawancarai pimpinan termasyarakat berbuat anarkis,” ingatnya.

Yandi mengutarakan, apabila dalam waktu dekat ini PLN tidak tinggi PLN Wilayah Kalbar. ”Tidak bisa, kecuali ada konferensi pers, baru wartawan bisa merubah sikap kerjanya. Maka ia akan turun langsung memimpin demo ke kantor PLN. ”Kalau tak berubah, kita keraskan saja mer- mewawancarai pimpinan,” kelitnya. eka,” ucapnya.

Reporter: Deska Irnansyafara Selama ini masyarakat menengarai bahwa pemadaman lisRedaktur: Andry Soe trik yang dilakukan PLN merupakan unsur kesengajaan untuk

Bimtek Sun Lakip yang diikuti oleh pejabat penyusun Lakip jajaran TNI AD, TNI AL dan TNI AU di Kalbar

Mabes TNI Gelar Bimtek Sun Lakip Pontianak-RK. Katim Bimbingan Teknis (Bimtek) Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Lakip) dari Mabes TNI, Kolonel Laut, Syafei melakukan sosialisasi penyusunan Lakip, di Aula Makodam XII Tanjungpura, Selasa (23/06) lalu.

Sosialisasi Bimtek Penyusunan Lakip ini dibuka oleh Asisten Perencanaan (Asren) Kodam XII Tanjungpura, Letkol Inf Tato Hadiyan. Sosialisasi diikuti pejabat penyusun Lakip jajaran TNI AD, TNI AL dan TNI AU di Kalbar.

Pangdam XII Tanjungpura, Mayjen TNI Toto R Soedjiman dalam amanatnya yang dibacakan Asren Kodam XII Tanjungpura, Letkol Inf Tato Hadiyan menilai, pelaksanaan kegiatan Bimtek penyusunan Lakip tersebut sangat penting dan mempunyai tujuan untuk menyamakan persepsi dan sinkronisasi dalam Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

“Berdasarkan Inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah maka suatu instansi pemerintah harus mempertanggungjawabkan keberhasilan dan

kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan serta harus melalui sistem pertanggungjawaban secara periodik,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Kolonel Laut Syafei membacakan sambutan Dirjen Renhan Kemhan yang mengharapkan, dengan kegiatan ini dapat memberikan informasi tentang kinerja atau kemajuan kinerja sebagaimana yang tercantum dalam dokumen perencanaan dan perjanjian/kontrak kinerja.

“Kegiatan ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya mewujudkan penyelenggara negara yang bersih dan bebas dari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme,” ujarnya.

Ada pun komponen penilaian di dalam penyusunan Lakin antara lain, meliputi perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, pelaporan kinerja, evaluasi, analisa kinerja dan pencapaian kinerja.

“Diharapkan dengan beberapa komponen penilaian tersebut dapat meningkatkan mutu dan kualitas pelaksanaan pelaporan yang lebih baik dan bertanggungjawab,” lugasnya. (fik)

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Pemasangan Iklan Pengumuman

Pasang Iklan Anda DISINI...

Harga Pas Hasil Puas

Duka Cita Lelang Lowongan Kerja Ucapan Selamat Rakyat Kalbar. Gd. Graha Pena Lt. 2-3 Jl. A Yani II Km. 3,5 Kubu Raya

Untuk pemasangan dan informasi, Hubungi bagian iklan THE LEADER NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar Penerbit PT Kapuas Media Utama Press

Jawa Pos National Network/JPNN Kantor Pusat: Gedung Graha Pena Kalbar, lantai 2 & 3 Jalan Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Sungai Raya Kubu Raya 78391, Kalimantan Barat Tel. +62 561 768677 (Hunting), +62 561 721229 (Pemasaran Iklan & Koran) Fax. +62 561 768675, SMS, Line, WhatsApp +62 81 254 660990 e-Mail: rakyatkalbar.news@yahoo.co.id Rakyat Kalbar OnLine: www.rkonline.id

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak * Pin BB : 7CCFC50B * Hp : 0821 5688 2222 * SMS : 0816 4911 1555

Rakyat Kalbar

Telp (0561) 721229

Harian Rakyat Kalbar dilahirkan 9 Juli 2012, sebagai perubahan dari Harian Equator yang terbit perdana 29 November 1998.

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu, Zainal Muttaqin. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Mohamad Iqbal, Kiram Akbar, Andry. (Koordinator Liputan) Mordiadi , Sekretaris Redaksi: Miftahul Jannati.

Kontributor/Kolomnis: David T Marpaung. Pracetak/Layouters: Dennis Marlone (Manajer), Defri, Muhammad Fahrizal, Hafiz, Syahrul, Fridho. Website: Hendra Ramawan, Febriandi Bahroni (Koordinator), Aditya.

Korporasi & Pengembangan Bisnis: Mohamad Qadhafy.

Biro Pontianak: Davy, Deska Irnansyafara, Ocsya Ade C Putra, Achmad Mundzirin . Kubu Raya: Syamsul Arifin. Mempawah: Ari Sandy, Jalan Teratai Blok A No 3, Tel. 0813-4657-7220. Singkawang: Mordiadi, Jalan Alianyang (samping Koperasi Sinka), Tel. 0812-5667-3567. Sambas: Muhammad Ridho, Jalan Sukaramai Komplek Didis Permai Blok G/10, Dalam Kaum, Tel. 0852-4569-8977. Bengkayang: Kurnadi, Jalan Tiga Desa Komplek SMP Negeri 3 No 111, Bumi Emas, Tel. 0821-59838787. Landak: Antonius, Jalan Jalur 2 (depan Wisma Usaha Jaya Pal 2) Ngabang, Tel. 0813-4529-4139. Sanggau: Kiram Akbar, Jalan Nenas Komplek Dinkes No 40 Tanjung Sekayam, Kapuas, Tel. 0813-5253-3013. Sekadau: Abdu Syukri, Komplek Terminal Lawang Kuari No 225 (Fotocopy GSI), Tel. 0856-5234-7489. Sintang: Achmad Munandar. Melawi: Sukartaji, Jalan Juang Nanga Pinoh, Tel. 0568-22069. Kapuas Hulu: Arman Hairiadi, Jalan M Yasin No 3, Tel. 0856-5231-1288. Kayong Utara: Kamiriludin Dusun Siduk, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana, Tel. 0852-4518-7777. Ketapang: Jaidi Chandra, Jalan Ketapang-Siduk, Sungai Awan, Tel. 0821-5948-6599.

Pemasaran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abu Bakar, Arninda Idris (Koordinator Admin), Darmansyah, Iswandi. Expedisi/Distribusi: Ferry Firmansyah (Koord). Keuangan: Nurbani (Manajer), Susanto. Umum & Kesekretariatan: Adi Dharma (Koordinator). Pemasaran Iklan: Julianus Ratno (Manajer), Ahmad Jais, Deni Akbari. Biro Jakarta: Jalan Jeruk Purut Al Ma’ruf No 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560, Tel. 021-78840827, Faks. 021-78840828. Tarif Iklan Mili Meter Kolom: Hitam-Putih (Black-White/BW) Rp 25.000, Warna (Full Colour/FC) Rp 35.000. Tarif Iklan Baris: Rp 8.000/baris (min. 2 baris, maks. 10 baris).

Banderol Eceran per Wilayah: Pontianak, Kubu Raya, Mempawah, Singkawang, Sambas, Bengkayang = Rp 3.000/eksemplar, Landak, Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Kayong Utara, Ketapang = Rp 3.500/eksemplar Banderol Langganan per Wilayah: Pontianak, Kubu Raya = Rp 80.000/eksemplar. Mempawah, Singkawang, Sambas, Bengkayang = Rp 85.000/eksemplar. Landak, Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Kayong Utara = Rp 90.000/eksemplar. Ketapang = Rp 95.000/eksemplar. Distribusi Koran Luar Kota (Pontianak, Kubu Raya) dan Pemesanan Khusus dalam jumlah tertentu (> 100 eksemplar/edisi) dikenakan biaya tambahan/ekspedisi.

Rekening/Akun Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas, nomor rekening: 146-0000-094784 a/n PT Kapuas Media Utama Press (Giro/Online Payment). Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat (Bank Kalbar), nomor rekening: 100-400-1-555 a/n PT Kapuas Media Utama Press. BRI cabang Pontianak Barito, nomor rekening: 0071-01-020303-502 a/n Djunaini KS. “Referensi utama berita informasi dan fakta di Kalimantan Barat….”

Pontianak Metro Sutarmidji: Kita Minta ASDP Masuk Kembali Potret Buram Kinerja Feri Penyeberangan Pontianak-RK. Feri penyeberangan yang dikelola pihak ketiga oleh PT Jembatan Nusantara (JN) terus menuai masalah. Atas dasar inilah, Walikota Sutarmidji mengancam pihak swasta tersebut dan akan mengalihkan pengurusannya pada ASDP. Supaya lebih mudah mengontrol kinerjanya.

Namun, pernyataan ini dimentahkan DPRD Kota Pontianak yang menilai siapa saja yang diberikan mandat, namun kalau tidak dirubah sistemnya maka selamanya pelayanan feri penyeberangan akan terus seperti itu.

“Terkait feri penyeberangan mengenai kerusakannya, saya minta PT. Jembatan Kapuas supaya mereka serius, kalau tidak saya putus saja hubungan kerjanya. Kita sudah minta ASDP masuk kembali. Itu pekerjaan yang salah ketika menyerahkannya pada pihak swasta sehingga kerjaannya tidak beres-beres,” tegas Walikota Sutarmidji, Rabu (24/6) lalu.

Sutarmidji menyebut, kinerja PT JN dinilai tak perduli. Yakni berupa kerusakan-kerusakan kecil yang enggan diperbaiki pihak ketiga tersebut. Padahal dari sisi operasional, selama kerja sama dengan Pemkot, sudah banyak keuntungan yang didapat pengelola.

“Benarkan jembatan saja ogah-ogahan. Nah kalau dia sekadar menggunakan dermaga dan saat rusak tidak mau diperbaiki, yang rugi kita. Masak kita yang perbaiki terus, harusnya mereka.

Karena mereka yang merusaknya. Saya sudah bilang, seharusnya jangan pakai plat, pakai balok-balok belian yang selama ini dipergunakan dengan ukuran yang sama, jangan yang tipis, harusnya seperti itu,” ulas Walikota.

Sementara itu, Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak, Agus Sutisno berpendapat, permasalahan akan ada kejelasan jika kedua belah pihak, yakni antara Pemkot dan PT JN kembali meninjau perjanjian kerja sama atau MoU yang disepakati. Lantaran dari MoU tersebut terdapat butirbutir kesepakatan yang jika ada kerusakan, pihak Pemkot atau PT JN yang berkewajiban memperbaikinya.

“Yang menjadi permasalahannya bukan siapa yang mengurusnya lebih baik, apakah itu ASDP atau PT JN sebagai pihak ketiga, tetapi harus dilihat dulu bentuk MoU-nya. Dari situlah bisa ditentukan siapa yang wajib memperbaiki kerusakan kawasan penyeberangan feri,” bebernya.

Dahulunya, lanjut Agus, sewaktu penyeberangan feri diurusi ASDP kemungkinan turut ada masalah. Karena kalau tidak ada alasan yang tepat tentu tidak mungkin kepengurusan selanjutnya Pemkot menyerahkan ke pihak ke-

itu kewajiban salah satunya, kapan mau berkembang dan diperbaiki. Keduanya pasti akan saling menunggu dan masyarakat yang menjadi korban,” tegasnya.

Demi kebaikan dan meningkatkan pelayanan, Agus menjelaskan, pihaknya setuju saja jika Pemkot ingin mengambil kembali pengelolaan penyeberangan feri. Namun, pihaknya menyarankan agar ada kajiankajian kembali. Agar apa yang terjadi saat ini tidak kembali terjadi jika seandainya penyeberangan feri kembali dikelola ASDP. “Kita setuju saja apabila dikelola Pemkot. Asalkan fasilitas dan kenyamanan pengguna jasa itu terjamin.

Tapi kalau lebih parah untuk apa diganti, karena ini sedikit banyaknya berpengaruh dengan peningkatan PAD Kota Pontianak,” paparnya.

Sutarmidji

tiga yakni PT JN. Maka atas dasar itulah ia berpendapat, ketegasan pemerintah yang dilandasi MoU harus dilihat kembali. Bukannya malah ingin mengambil alih kepengurusan penyeberangan yang menghubungkan dua kecamatan tersebut. “ Tu g a s n y a s e k a r a n g bagaimana caranya meningkatkan pelayanan dan memberikan kenyamanan ke masyarakat, bukannya malah berdebat siapa yang benar dan salah di dalam masalah ini, itu yang terpenting. Kalau keduanya saling menuding

Reporter: Gusnadi Redaktur: Andry Soe

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan 1436 H

PEMERINTAH KABUPATEN KAYONG UTARA BESERTA SELURUH JAJARAN

SELAMAT

Mengucapkan

HARI ULANG TAHUN (HUT) KABUPATEN KAYONG UTARA ke-

8

Rakyat Kalbar

Limbah Hotel dan Rumah Makan Dipantau Pemerintah Jangan Abaikan Sanitasi Pontianak-RK. Masih belum maksimalnya sanitasi menuntut Pemerintah Kota Pontianak untuk secepatnya melakukan pengawasan yang lebih ketat, terutama kepada rumah makan dan hotel yang tersebar di seantero Kota Pontianak.

Hal ini bertujuan supaya air limbah yang mereka hasilkan tidak mencemari lingkungan.

Pasalnya, sejauh ini banyak pelaku usaha tersebut yang disinyalir banyak melakukan pelanggaran terhadap aturan Pemerintah Kota Pontianak.

Wakil Walikota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, saat melakukan pertemuan dengan Dinas Kesehatan Kota Pontianak membahas sanitasi di Kota Pontianak menyatakan, tindakan tegas akan diambil bila masih ada pelanggaran yang dilakukan oleh hotel dan rumah makan yang tidak membuang limbahnya dengan maksimal.

“Saat pengurusan izin usaha rumah makan dan hotel, wajib menyertakan instalasi pembuangan air limbah (ipal) mereka, agar bisa dilihat apakah pembuangan limbah tersebut sesuai prosedur dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) ataukah tidak,” tegas Edi Rusdi Kamtono, Kamis (25/6).

Edi menjelaskan, penindakan tegas berupa penertiban dan penyegelan sudah dilakukan pihaknya. Lantaran pelanggaran yang dilakukan pelaku usaha tersebut sudah dikategorikan berat. Seperti ruas bangunan yang menggunakan fasilitas umum serta tidak membayar pajak dan sebagainya.

“Ada beberapa rumah makan dan hotel yang telah dikenakan sanksi tegas. Yakni berupa tipiring dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk memperbaiki lagi limbah buangannya. Penutupan tempat usaha

PIMPINAN & ANGGOTA

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

KABUPATEN KAYONG UTARA Beserta Seluruh Staf Sekretariatan

SELAMAT

Mengucapkan

8

HARI ULANG TAHUN (HUT) KABUPATEN KAYONG UTARA ke-

Tahun

Pada Jumat, 26 Juni 2015

Pada Jumat, 26 Juni 2015

Dengan Hari Jadi Kabupaten Kayong Utara ke-8, Kita Tingkatkan Semangat Untuk Mendukung Program Nasional “Ayo Kerja”

Dengan Hari Jadi Kabupaten Kayong Utara ke-8, Kita Tingkatkan Semangat Untuk Mendukung Program Nasional “Ayo Kerja”

Tertanda,

Tertanda,

Idrus

BUPATI KAYONG UTARA

WAKIL BUPATI KAYONG UTARA

Muhammad Sukardi, SE, MM KETUA

Alias WAKIL KETUA

H. Hendri Siswanto, S.Sos SEKDA KAYONG UTARA

DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH (DPPKAD) KABUPATEN KAYONG UTARA

Jumanti, S.Sos, MM

SELAMAT

HARI ULANG TAHUN (HUT) KABUPATEN KAYONG UTARA ke-

8

WAKIL KETUA

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

KABUPATEN KAYONG UTARA Beserta Seluruh Staf

SELAMAT

Mengucapkan

8

HARI ULANG TAHUN (HUT) KABUPATEN KAYONG UTARA ke-

Tahun

Tahun

Pada Jumat, 26 Juni 2015

Pada Jumat, 26 Juni 2015 Dengan Hari Jadi Kabupaten Kayong Utara ke-8, Kita Tingkatkan Semangat Untuk Mendukung Program Nasional “Ayo Kerja”

Dengan Hari Jadi Kabupaten Kayong Utara ke-8, Kita Tingkatkan Semangat Untuk Mendukung Program Nasional “Ayo Kerja”

Tertanda,

Tertanda,

Romy Wijaya, S.Sos. M.Si

Drs. Oma Zulfithansyah, M.Si

KEPALA DINAS

SEKRETARIS DINAS

KEPALA DINAS

PENGUMUMAN LEL ANG AS SET PT. METRO BATAVIA (DAL AM PAILIT)

LOT 1 1 (satu) unit Pesawat Udara Boeing B 737-300, Registasi PK-YVW Nomor Seri : 23319, yang terletak di kawasan Bandar Udara Internasional Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat; -Harga Limit sebesar Rp. 199.460.000,-(seratus sembilan puluh sembilan juta empat ratus enam puluh ribu rupiah); -Uang Jaminan Lelang Sebesar Rp. 180.000.000,-(seratus delapan puluh juta rupiah) LOT 2 21 (dua puluh satu) unit Ground Support Equipment (GSE) pesawat yang terletak di kawasan Bandar Udara Internasional Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat, terdiri dari 3 (tiga) unit Towing Tractor, 5 (lima) unit Passanger Stair, 1 (satu) unit Towbar dan 1 (satu) unit Main Jack, 10 (sepuluh) unit Baggage Car, dan 1 (satu) unit Bus GTC/GPU; -Harga Limit sebesar Rp. 225.380.000,-(dua ratus dua puluh lima juta tiga ratus delapan puluh ribu rupiah); -Uang Jaminan Lelang Sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) Waktu dan Tempat Pelaksanaan Lelang : Hari / Tanggal : Jumat, 3 Juli 2015 Waktu : Jam 14.00. WIB. Te m p a t : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pontianak Jalan Letjen Sutoyo No. 19, Pontianak, Kalimantan Barat Syarat dan Informasi Lelang : 1. Penawaran lelang diajukan secara tertulis, dengan amplop tertutup dan dimulai dengan harga limit.

2. Pihak yang berpartisipasi dalam pelelangan (“Peserta Lelang”) wajib menyetorkan Uang Jaminan Lelang atas masing-masing objek lelang yang diminati/dipilih sebagaimana tersebut diatas melalui PT. Bank PT. BNI (Persero) Cab. Pontianak , Nomor Rekening 0076050464 a/n. Rekening Penampungan Lelang KPKNL Pontianak yang harus sudah efektif paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum hari pelaksanaan lelang.

3. Pendaftaran peserta lelang dilakukan paling lama 1 (satu) jam sebelum pelaksanaan lelang.

4. Peserta Lelang wajib memiliki Identitas Diri (KTP/SIM) yang masih berlaku dan menyerahkan fotocopy Identitas dimaksud serta asli bukti setor uang jaminan pada saat pendaftaran 5. Peserta Lelang/Kuasanya harus hadir pada saat pelaksanaan lelang. Pemberian Kuasa kepada Pihak Lain untukmengikuti Lelang harus secara tertulis dan bermaterai cukup (Rp. 6.000,-).

6. Pemeriksaan atas obyek lelang (Open House) dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 3 Juli 2015 Jam 09.00 s/d. 13.00 WIB di Kawasan Bandar Udara Internasional Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat, dengan melakukan konfirmasi terlebih dahulu kepada Kantor Tim Kurator PT. Metro Batavia (Dalam Pailit) dan menunjukan asli bukti setor uang jaminan.

7. Peserta lelang yang ditunjuk sebagai pemenang lelang wajib melunasi kewajibannya selambat–lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah tanggal pelaksanaan lelang, ditambah dengan bea lelang pembeli sebesar 3 % (tiga persen), apabila tidak dipenuhi maka dinyatakan batal dan wanprestasi, serta uang jaminan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain–lain. Selain itu Pemenang Lelang diharuskan membayar biaya dan/atau pajak–pajak yang relevan atas Obyek Lelang sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

8. Peserta Lelang dianggap telah mengetahui obyek lelang yang ditawar, keadaannya pada hari itu, segala cacat dan kekurangannya, serta segala risiko dan kewajiban yang timbul dari transaksi lelang dan/atau kepemilikan atas obyek lelang dimaksud, 9. Peserta Lelang yang memenangkan Lelang wajib membayar Parking Fee (Biaya Parkir), Biaya Pengeluaran serta biaya Ke-Bandar-Udara-an lainnya kepada pihak PT. Angkasa Pura II (Persero) dan kepada pihak Otoritas Bandara Departemen Perhubungan RI serta kepada pihak lainnya, yang jumlahnya dapat ditanyakan langsung kepada pihak PT. Angkasa Pura II (Persero) dan Otoritas Bandara Departemen Perhubungan RI tersebut; 10. Peserta Lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil Uang Jaminan Lelang di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pontianak di Jalan Letjen Sutoyo No. 19, Pontianak, Kalimantan Barat, tanpa dipotong biaya apa pun.

11. Pelaksanaan lelang dapat dibatalkan/ditunda sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku dan seluruh biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan persiapan Peserta Lelang untuk mengikuti lelang adalah menjadi tanggung jawab Peserta Lelang sepenuhnya.

12. Peserta lelang melepaskan semua hak untuk menuntut/menggugat/melaporkan Kurator selaku Penjual dan/atau KPKNL Pontianak selaku Pelaksana Lelang, atas segala akibat yang timbul sehubungan dengan pembatalan/penundaan/pelaksanaan Lelang dengan alasan apapun juga.

13. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Kantor Tim Kurator PT. Metro Batavia (dalam Pailit) Ruko Cempaka Mas Blok B–24, Jalan Letjend.

Suprapto, Jakarta Pusat 10640, Telp. 021-42870830, Fax. 021 42870832, e-mail : kurator.batavia@gmail.com Jakarta, 26 Juni 2015 PT. Metro Batavia (dalam Pailit) ttd.

Tim Kurator

Pemerintah Kota Pontianak tentang sanitasi buangan limbah mereka. (agn)

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan 1436 H DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN KAYONG UTARA Beserta Seluruh Staf

SELAMAT

Mengucapkan

HARI ULANG TAHUN (HUT) KABUPATEN KAYONG UTARA ke-

1. Ali Sudirman, berupa : Sebidang Tanah Pekarangan / Perumahan beserta segala sesuatu di atasnya dengan luas 153 m2 sesuai Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor 5890 atas nama Ali Sudirman, Surat Ukur Nomor 03188/Saigon/2010 Tanggal 03-06-2010 yang terletak di Kelurahan Saigon, Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak, Propinsi Kalimantan Barat, (setempat dikenal Jl. Tanjungraya 2 Komp. Nusa Permai 3) (Nilai Limit Lelang Rp. 105.000.000,- Jaminan Lelang Rp. 31.500.000,-) PELAKSANAAN LELANG PADA : Hari : Jum’at Tanggal : 3 Juli 2015 Pukul : 14.00 WIB s/d selesai Tempat : Kantor PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Pontianak Jl. Ahmad Yani No. 99 Pontianak.

Tahun

Pada Jumat, 26 Juni 2015

Tertanda,

Ir. H. Brian Sofian

H. Akhmad Husni, ST, MT

KEPALA DINAS

SEKRETARIS DINAS

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan 1436 H DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL KABUPATEN KAYONG UTARA Beserta Seluruh Staf

Mengucapkan

SELAMAT

HARI ULANG TAHUN (HUT) KABUPATEN KAYONG UTARA ke-

8 Tahun

Pada Jumat, 26 Juni 2015 Dengan Hari Jadi Kabupaten Kayong Utara ke-8, Kita Tingkatkan Semangat Untuk Mendukung Program Nasional “Ayo Kerja” Tertanda,

Abdul Halim Hasin, S.IP, M.Si KEPALA DINAS

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan 1436 H DINAS KEBUDAYAAN, PARIWISATA PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN KAYONG UTARA Beserta Seluruh Staf

SELAMAT

HARI ULANG TAHUN (HUT) KABUPATEN KAYONG UTARA ke-

PENGUMUMAN LELANG ULANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Menunjuk Pengumuman Lelang Kedua Eksekusi Hak Tanggungan PT. PNM (Persero) pada tanggal 21 Mei 2015 yang dimuat pada Harian Rakyat Kalbar, maka berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) dengan Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) selaku pemegang Hak Tanggungan peringkat pertama akan melakukan Lelang Ulang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara KPKNL Pontianak terhadap debitur :

8

Dengan Hari Jadi Kabupaten Kayong Utara ke-8, Kita Tingkatkan Semangat Untuk Mendukung Program Nasional “Ayo Kerja”

Mengucapkan

Junaidi Firrawan, S.Sos, ME

Tim Kurator PT. Metro Batavia (Dalam Pailit) yang diangkat berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga Jakarta Pusat No. 77/Pailit/2012/PN.Niaga.Jkt.Pst tanggal 30 Januari 2013, Jo. Penetapan Hakim Pengawas No. 77/Pailit/2012/PN.Niaga.Jkt.Pst tanggal 27 Nopember 2013 akan melakukan penjualan secara lelang dengan melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pontianak, atas asset PT. Metro Batavia (Dalam Pailit) dalam kondisi apa adanya (as is), berupa :

akan dilakukan, jika rumah makan dan hotel tersebut tidak mengindahkan peringatan dari

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan 1436 H

Beserta Seluruh Staf

Mengucapkan

Ta j u d i n

SEKWAN

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan 1436 H

Ilustrasi

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan 1436 H

Tahun

H. Hildi Hamdi, BE

3

Jumat, 26 Juni 2015

8 Tahun

Pada Jumat, 26 Juni 2015 Dengan Hari Jadi Kabupaten Kayong Utara ke-8, Kita Tingkatkan Semangat Untuk Mendukung Program Nasional “Ayo Kerja” Tertanda,

Drs. Mas Yuliandi KEPALA DINAS

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan 1436 H DINAS PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN

PENGUMUMAN LELANG PERTAMA SYARAT-SYARAT LELANG : 1. Peserta Lelang wajib menyetor uang jaminan lelang ke rekening : a.n Penampungan Lelang KPKNL Pontianak pada PT. BNI (Persero).Tbk, Cabang Pontianak dengan Nomor Rekening : 0076050464 yang sudah efektif selambat-lambatnya 1 (Satu) hari sebelum pelaksanaan lelang.

2. Peserta lelang wajib memiliki KTP dan NPWP yang masih berlaku serta melakukan penawaran minimal sama dengan nilai limit & penawaran dilaksanakan secara lisan dengan cara naik-naik, apabila peserta lelang tidak melakukan penawaran sesuai dengan harga limit, dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 (Tiga) bulan di wilayah kerja Kantor Wilayah KPKNL Kalimantan Barat.

3. Pemenang lelang diwajibkan membayar pelunasan harga lelang serta bea lelang pembeli 2% paling lambat 5 (Lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang.

4. Apabila pemenang lelang tidak memenuhi kewajibannya, maka dinyatakan Wanprestasi dan uang jaminan yang disetorkan ke Kas Negara sebagai pendapatan jasa lainnya serta peserta lelang akan dimasukkan ke dalam DAFTAR HITAM LELANG. 5. Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui dan menyetujui aspek legal dari objek yang dilelang sesuai apa adanya.

6. Objek yang akan dilelang sewaktu-waktu dapat ditunda/dibatalkan sebelum pelaksanaan lelang berdasarkan ketentuan yang berlaku, dan calon pembeli tidak diperkenankan mengajukan tuntutan apapun.

7. Dalam setiap pelaksanaan lelang 1 (Satu) penyetoran Uang Jaminan Penawaran Lelang hanya berlaku untuk 1 (Satu) barang atau paket barang yang ditawarkan.

8. Syarat-syarat lainnya pada saat pelaksanaan lelang.

9. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Kantor PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Pontianak (0561) 731661.

Pontianak, 26 Juni 2015 PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Ttd SRI INDRAJAYA Pemimpin Cabang Pontianak

KABUPATEN KAYONG UTARA Beserta Seluruh Staf

Mengucapkan

SELAMAT

HARI ULANG TAHUN (HUT) KABUPATEN KAYONG UTARA ke-

8 Tahun

Pada Jumat, 26 Juni 2015 Dengan Hari Jadi Kabupaten Kayong Utara ke-8, Kita Tingkatkan Semangat Untuk Mendukung Program Nasional “Ayo Kerja” Tertanda,

Ir. H. Wahono KEPALA DINAS

Pro Ekbis Harga Harga Satuan Distributor Eceran (Rp) (Rp) Ekor Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg

4.500 6.500 28.000 30.000 50.000 60.000 115.000 120.000 60.000 65.000 125.000 135.000 20.000 22.400 6.000 6.650 5.700 5.900 6.600 7.000 7.000 8.500 6.000 7.500

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

Valas

Kamis, 25 Juni 2015

Mata Uang AUD 1.00 EUR 1.00 MYR 1.00 SAR 1.00 SGD 1.00 USD 1.00

Jual 10,345.11 15,007.51 3,556.91 3,570.48 9,962.80 13,390.00

Beli 10,233.63 14,854.67 3,519.45 3,534.46 9,861.63 13,256.00 Sumber: Bank Indonesia

Pontianak-RK. Suatu pelajaran bagi masyarakat untuk tidak meremehkan seorang pengangkut sampah. Di samping membuat lingkungan menjadi bersih, pekerjaan ini juga dipandang mulia. Belum lagi omset yang bisa diraih yang per bulannya bisa mencapai jutaan rupiah.

Pengangkut sampah yang biasanya beroperasi di setiap gang maupun komplek perumahan masyarakat di kawasan Kota Pontianak yang menggunakan tossa mempunyai penghasilan yang terbilang cukup lumayan. Hal ini disesuaikan dengan sedikit banyaknya terget pengangkutan sampah.

Wasnim (48), warga Kota Baru, Kecamatan Pontianak Selatan yang merupakan salah seorang pengangkut sampah rumah tangga ini menuturkan, kebiasaan dan menjadi pekerjaannya setiap hari dengan menggunakan kendaraan tossa. Bahkan dirinya tidak pernah merasa malu dengan

Ilustrasi/Ist

kerjaan yang ditekuninya.

Karena mengingat, apa yang ditekuninya itu adalah pekerjaan halal serta tidak merugikan masyarakat. Terlebih membuat

Jelang Lebaran, BI Siapkan Uang Tunai Rp125,2 Triliun

Equatoriana

masyarakat membiasakan diri berlaku hidup bersih.

“Biasanya masyarakat tidak menentu membuang sampah, kadang dua hingga tiga hari sekali. Ada juga yang dikoordinir, yakni ketua RT sehingga lebih memudahkan pengangkutannya,” ujarnya.

Ia menjelaskan, terkait penghasilan atau upah yang diberikan masyarakat, tidaklah pasti alias tak menentu. Namun jika uang tersebut dinilainya cukup untuk menghidupi keluarganya di rumah.

“Penghasilan saya bervariasi antara satu hingga dua jutaan, tergantung banyak sedikitnya orang yang membuang sampah.

Kalau tossanya saya dapat bantuan dari pihak ketiga,” tuturnya.

Atas kerjanya tersebut, ia digandeng dinas kebersihan, namun bukan sebagai pegawai tetap, melainkan tenaga harian lepas. Kemudian ditugaskan di dempot.

Tapi, saat ini ia dipindahkan ke tempat

Sekadau-RK. Wakil Bupati Sekadau, Rupinus mengatakan, CU telah tumbuh menjadi salah satu kekuatan ekonomi rakyat di kampung-kampung di kawasan wilayah timur Kalbar. Hal ini bisa dilihat dari perkembangan serta pertumbuhan aset maupun anggota CU. “Saya menaruh harapan kepada CU, agar setiap pelayanan yang ditujukan kepada anggota mampu meningkatkan ekonomi kesejahteraan sosial dan ekonomi anggota. Setiap hasil lebih (surplus) yang diperoleh harus memberikan manfaat bagi seluruh anggota, bukan pada segelintir anggotanya, apalagi

Ilustrasi: Inilah.com

Angsuran Paling Ringan !!!

PROSES

MUDAH DAN CEPAT

DP 10 Jutaan !!!

Paket Menyambut Idul Fitri

HUBUNGI :

5660 6125 BB : 519A1C4B J O H A N E S 0812 1529 2899 F A N D I 0852 BB : 7646124F

Jual Tanah Kapling Lokasi Jl. Agung Podomoro, Sekunder A Rasau Jaya, kaplingan Ruko Ukuran 4,5 x 30 M, rumah ukuran 10 x 18 M, (Cash & Credit) DP 1,5 Jt. Hub : 0856 5817 6492

bukan anggota,” ucap Rupinus.

Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Sekadau memberikan dukungan penuh terhadap usaha perkoperasian atau CU di Kabupaten Sekadau. Pemerintah Kabupaten Sekadau juga merasa bangga dan senang apabila dapat bekerja sama dengan CU. “Pesan saya adik-adik yang bekerja di CU untuk dapat bekerja dengan baik sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Jangan malas belajar dan terus belajar untuk mencapai kesuksesan.

Utamakan sikap dan perilaku yang baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ulasnya. (bdu)

HP : 081345479682

Tanggapan

Serba palsu. Itulah yang sedang marak terjadi di negeri ini. Atau bisa jadi karena kepalsuan tersebut baru terungkap sekarang. Harga barang yang terus naik, tapi tidak diikuti dengan peningkatan pendapatan, memaksa banyak orang untuk mendapatkan harga murah dengan mengabaikan kualitas produk. Kondisi ini dimanfaatkan para pelaku untuk meraup keuntungan.

Dari sejumlah pemalsuan yang terjadi, diantaranya gas elpiji palsu atau oplosan, beras palsu alias beras plastik. Parahnya lagi, jika uang yang kita gunakan ternyata palsu. Rakyat pun semakin susah, terutama saat menjelang perayaan keagamaan, karena harga barang sering kali akan meroket naik dibanding hari biasa.

Bahkan, saat ini marak ijazah atau gelar akademik palsu, hanya untuk mengejar kekuasaan ataupun suatu jabatan. Ada anggapan, tanpa yang asli kan ada yang palsu. Bila banyak pejabat dan akademisi berbicara asal jeplak atau membuat keputusan asal-asalan, mungkin karena banyaknya ijazah palsu dan karya ilmiah jiplakan beredar di elite politik, birokrasi, dan pendidikan.

Kita pun tidak bisa terlalu yakin akan ada tindakan hukum yang serius terhadap semua yang palsu tersebut, karena di kalangan elite penegak hukum sendiri juga ada yang memakai gelar PhD dari universitas bodong, Lacrosse University, Amerika Serikat. Ini adalah universitas yang hanya ada di internet, dan tidak diakui oleh otoritas pendidikan setempat.

Kalau semua serba palsu, apa yang harus kita lakukan dan siapa yang sebenarnya dirugikan. Ujung-ujungnya hanya timbul konflik atau masalah lain yang berkepanjangan, karena maraknya pemalsuan dan penipuan.

Sayang, gelar-gelar yang hebat itu tak diiringi dengan sikap dan cara berpikir intelektual. Salah satu dampaknya, tawuran selalu terjadi di hampir semua Pemilihan Kepala Daerah, seolah mereka semua tak pernah merasakan bangku sekolah. Palsu semua sih!

Padahal, dimana-mana yang namanya asli itu lebih berkualitas. Stop berbuat curang. Jangan suka membodohi diri sendiri. Hidup secara resmi itu lebih aman, tenteram dan damai tanpa ada bumbu penipuan. Menurut anda?

TOYOTA ANZON

Reporter: Gusnadi Redaktur: Andry Soe

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Masalah kita

AN

pembuangan sampah di belakang GOR Pangsuma.

“Saya tenaga lepas di dinas kebersihan, dulunya menjaga dempot. Tapi sementara ini di jalan padi dan dipindahkan ke belakang gor,” katanya.

Wasnim menambahkan, setelah sampah diangkut ke dempot sementara, biasanya dirinya memisahkan sampah plastik untuk dijual kembali ke pengepul. Untuk harga sendiri tergantung berapa banyak jumlah sampah plastik per karungnya, yakni antara 100 hingga 200 ribu yang diambil setiap tiga hari sekali. Menurutnya, aktivitas itulah yang menjadi tambahan buat hidup sehari-harinya.

“Buat tambahan saja, tapi yang penting tugas pokok harus diselesaikan dulu baru mengerjakan yang lainnya,” paparnya.

Rupinus: CU Kekuatan Ekonomi Rakyat

persen, sisanya tersebar di wilayah NKRI,” jelasnya.

Strategi pemenuhan kebutuhan uang, yakni dengan meningkatkan persediaan uang di seluruh unit kerja kas di kantor perwakilan dan kantor perwakilan wilayah. Serta pihaknya meningkatkan frekuensi dan kuantitas pengiriman uang dari kantor perwakilan BI. “Awal Mei sudah mulai kirim uang ke kantor perwakilan yang jauh dari kantor pusat. Untuk Jawa akan kita kirimkan mendekati Lebaran, sedangkan Indonesia Timur sudah terpenuhi sejak awal Mei,” tuturnya.

BI juga tengah koordinasi dengan Perbankan dalam melayani masyarakat luas. Untuk Jabodetabek, BI jalin kerja sama dengan 11 bank yang akan melayani masyarakat untuk pertukaran uang tunai.

“Layanan penukaran landmark, seperti di Jakarta ada di Monas, Bandung di Gasibu dan Medan di Lapangan Merdeka,” ujar Yadi. (jpnn)

Jakarta-RK. Bank Indonesia (BI) telah menyiapkan kebutuhan uang tunai rupiah untuk Lebaran tahun ini. Otoritas moneter itu memproyeksikan kebutuhan uang tunai antara Rp125,2 triliun.

Deputi Direktur Departemen Pengelolaan Uang BI, Yadi Harimukti mengatakan, setiap tahun dalam periode Lebaran, permintaan uang meningkat. Rata-rata dari 2001 hingga 2014 naik 14,7 persen per tahun.

“Perkiraan uang yang dikeluarkan BI tahun ini mencapai Rp125,2 triliun atau mengalami kenaikan 4,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp124,8 triliun,” ucap Yadi, di komplek BI, Kamis (25/6).

Menurut dia, penyebab utama kenaikan outflow tersebut karena pembayaran gaji ke-13 PNS/TNI/Polri, libur anak sekolah serta libur yang panjang.

“Uang pecahan akan didominasi dengan pecahan uang kertas besaran Rp20.000 ke atas. Sisanya Rp10.000 ke bawah. Sebarannya seperti biasa, Jawa tertinggi yakni 32 persen dan Sumatera 20

Harian

4

Omset Pengangkut Sampah Rp2 Juta per Bulan

Minggu ke 4 Bulan Juni 2015

DOC Broiler FS Broiler Hidup Ayam Buras Hidup Daging Sapi Daging Babi Karkas Kambing Telur Ayam Ras Pakan Petelur Starter Pakan Petelur Grower Pakan Layer Pakan Pedaging Starter Pakan Pedaging Finisher

Jumat, 26 Juni 2015

Kerjaan yang Tergolong Mulia

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi

Rakyat Kalbar

Maraknya peredaran beras sintetis membuat pedagang beras berteriak rugi. Sebaliknya, beras lokal atau beras kampung lebih diburu. Seharusnya pemerintah tidak hanya sidak harga barang saat bulan Ramadan dan jelang Idulfitri, tapi juga sidak ada tidak beras plastik beredar. Supaya masyarakat tidak dirugikan.

082253549430 15-6-2015

20.01

Sms Warga Makam Penembahan Adiwijaya Pada saat kami jiarah ke Makam Penembahan Adiwijaya di Karangan, kami sangat terkejut, karena di sekitar areal makam, kebun warga sedikit demi sedikit semakin dekat dengan makam tersebut, sepertinya tidak ada batas yang jelas antara makam dengan kebun warga. Tolong pihak terkait khususnya Kementerian Agama Bidang Perwakafan untuk lebih jeli, dan juga Pemkab Landak, karena itu juga merupakan situs sejarah. Atas perhatiannya, terimakasih.

089692494215 15-6-2015

TENDA ADI ADI PERCETAKAN & SOUVENIR

Jl. H. Rais A. Rahman / Jl. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Samping Supermarket Garuda Mitra Telp. 6785024, 081282587257 BB:29794A26 (Jalan Lebar, Dekat Antonius)

Jl. H. Rais A. Rahman / Jl. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Samping Supermarket Garuda Mitra Telp. 6785024, 081282587257 BB:29794A26 (Jalan Lebar, Dekat Antonius)

MENERIMA PESANAN :

MENYEWAKAN : * Tenda Pesta, Meja, Kursi * Sarung Kursi, Karpet * Photo & Video Shooting * Air Cooler, Kipas Angin * Orgen Tunggal, Tanjidor.

- Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, K. Nama, Poster, Kalender, Brosur, dll.

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

FOTO COPY & ATK Foto Copy, ATK, Print, Press, Jilid Biasa/Spiral, Scan, dll.

Jl. Putri Daranante, Gg. Andayani 1 (Belakang Convention / PCC) , Type 150, Lt.Pontianak 188-131-160, 2 lantai,Centre PLN 3500watt, 3500watt Type KT 150,3,Lt. 2 lantai, PLN 3500watt, PDAM, KM188-131-160, 2 (Kloset duduk American Standard), PDAM, 60 3 Kamar Tidur, Mandi Keramik x 60, Bak Air 26 Kamar m3 dikeramik.

L UA RJ TE ah i m un Ru p H a Si

L UA RJ TE

Hub: KASIM (Ng Khiok Sim) 0813 4553 7522 0819 5220 0988

INFORMASI PEMASANGAN Segera Hubungi

(0561)768677

21.34

PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH”

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

Jl. KH. Ahmad Dahlan No.18 Pontianak (Jl. Penjara depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

EKO SERVICE

SEDOT WC

HUB TELP.

0812 5832 0052

Dijual Ruko 6 Unit Ukuran : 4x18 m Alamat : Jl. Simpang Pontianak Depan Hotel Rindu Permai 700M dari Simpang Tanjung – Sanggau Harga : Rp. 2 Miliar Nego

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

Hubungi : 082151245557

DISCOUNT 60% GARANSI

THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

CARA MUDAH

Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet, Foto & Video, Kipas

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso

Jl. Srikaya No. 17 Pontianak (Dekat Masjid Sirajul Munir) Hp.085103057240,085650852394 Pin BB : 2B4E3028 Diskon Khusus 15 %

Di KORAN & WEBSITE

PASANG IKLAN 1. Hubungi kami via Telp/email/sms 2. Siapkan Materi Iklan 3. kirim materi via email/BBM/sms 4. Materi kami Design 5. Pembuatan Form Order 6. Pembayaran Gedung Graha Pena Kalbar 7. Iklan Siap Tayang Jl. Arteri Supadio Km 3,5, KUBURAYA

Hotline : (0561).768677 Email : iklanrakyatkalbar@gmail.com

Kubu Raya Musywarah Kite

Gaji 13 Diperkirakan Cair Juli

Hermanus

Kubu Raya. Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus menegaskan, proses pencarian gaji 13 bagi seluruh PNS merupakan kebijakan pemerintah pusat. Pemkab Kubu Raya hanya menunggu kapan pencairan akan dilakukan.

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat proses pencairan gaji 13 sudah bisa di cairkan. Kita prediksi selambatlambatnya Juli sudah cair,” ujarnya.

Dia berharap pemerintah pusat segera mencairkan gaji 13 bagi PNS di lingkungan Pemkab Kubu Raya, mengingat menjelang Hari Raya Idulfitri dan memasuki tahun ajaran baru anak sekolah. Sehingga tentunya membutuhkan biaya yang cukup besar. “Sampai saat ini kita melakukan langkah-langkah untuk memenuhi kelengkapan administrasi. Untuk mekanisme pencairan nanti akan langsung ditransfer secara langsung ke rekening pribadi PNS yang bersangkutan,” ujarnya.

Sementara itu, Plt Sekda Kubu Raya, Nursyam Ibrahim mengatakan, mekanisme pencairan gaji 13 merupakan kewenangan langsung Kementerian Keuangan RI. Pemkab hanya mengikuti saja prosesnya. “Besaran gaji 13 yang diterima sama dengan satu bulan gaji yang diterima oleh PNS setiap bulan. Gaji 13 sama halnya yang diberikan oleh perusahaan swasta kepada karyawan dengan memberikan THR (Tunjangan Hari Raya) yang besarannya satu bulan gaji,” tegasnya.

Nursyam mengatakan, gaji 13 yang diberikan setiap tahun harus dibarengi dengan peningkatan kinerja setiap PNS. “Kalau negara telah memberikan fasilitas demikian, kinerja jangan makin malas. Sebagai ucapan terima kasih kepada negara, kita sebagai pegawai negeri adalah meningkatkan kinerja. Tidak ada alasan Ramadan atau berpuasa justru mengurangi kinerja,” katanya Dia mengatakan, jika terdapat PNS yang kinerjanya jelek, maka silakan dilaporkan. “Koordinasi dengan pimpinan SKPD yang bersangkutan, untuk dilakukan pembinaan,” pungkasnya. (sul)

Rakyat Kalbar

Jumat, 26 Juni 2015

5

Pemkab Targetkan 50 Persen DAK Terserap

Kubu Raya. Menjelang akhir triwulan kedua, realisasi penyerapan Dana Alokasi Khusus (DAK) masih kecil. Namun kata Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kubu Raya, Nurmarini seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sudah mengambil langkah. Salah satunya menyiapkan dokumen perencanaan.

Berdasarkan laporan, lanjut Nurmarini, penyerapan DAK di seluruh SKPD Kubu Raya menjelang akhir triwulan kedua baru berkisar 1 persen hingga 2 persen. “Langkah yang diambil, seperti menyiapkan dokumen perencanaan dan pengajuan ke Unit Layanan Pengadaan (ULP)

Barang dan Jasa, untuk segera melakukan lelang,” ujarnya, Kamis (25/6) siang.

Nurmarini optimis memasuki triwulan ketiga, progres penyerapan DAK akan segera bergerak naik. “Mungkin pada triwulan ketiga, yakni sekitar bulan September nanti penyerapan DAK bergerak pada angka sekitar 50 persen,” katanya Dikatakanya, Bappeda mempunyai tupoksi sebagai pengendali program kegiatan tetap meminta SKPD untuk segera merespon dengan menyiapakan berbagai langkah, agar penyerapan DAK dapat tercapai sesuai target waktunya.

“Beberapa SKPD ditargetkan penyerapana DAK pada tri-

serta berusaha mencarikan jalan keluar dengan menemukan solusinya. Mudah-mudahan pada triwulan ketiga tidak ada kendala, dan kita tetap terus melakukan evaluasi, sehingga penyerapan DAK jauh lebih baik,” katanya.

Sementara itu, Kepada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kubu Raya, Yusran Anizam mengakui realisasi keuangan saat ini masih minim, akan tetapi proses untuk pengelolaan kegiatan saat ini sudah berjalan. “Karena masih ada proses tender dan pengerjaan yang membutuhkan waktu, seperti proses tender yang harus memerlukan waktu sekitar

wulan ketiga meningkat. Ada 13 SKPD yang akan mengelola DAK di Kubu Raya, setiap SKPD saat ini sudah dalam proses pelelangan, Bahkan Dishub menargetkan penyerapan DAK pada triwulan ketiga 100 persen,” terangnya.

Dia menjelaskan, kendala yang menyebabkan penyerapan DAK saat ini masih kecil, lantaran masih adanya beberapa tahapan, ketentuan dan aturan yang harus ditaati.

Namun, setelah dilakukan petemuan didapat kesimpulan, bahwa proses penyerapan DAK sudah akan dimulai. “Kita sudah berupaya menemui dan mengenali sedini mungkin persoalan yang ada di SKPD,

satu bulan, dan pengerjaan membutuhkan waktu sekitar dua bulan,” ujarnya.

Dia menambahkan, jika pada Maret hingga Juli masing-masing SKPD sudah menyiapkan dokumennya. Maka bulan Juni sudah banyak SKPD yang akan mengajukan pencairan.

“Awal tahun ini hingga sekarang merupakan tahap penyiapan dokumen dan tahapan yang harus dilalui. Kendala seperti perubahan pejabat eselon di lingkungan Pemkab Kubu Raya, sehingga harus dilakukan penyesuaian terhadap program yang dilakukan,” ujarnya.

Reporter: Syamsul Arifin Redaktur: Yuni Kurniyanto

Pasar Juadah Kubu Raya Minim Pembeli Kubu Raya. Pasar juadah yang difasilitasi Pemkab Kubu Raya untuk menjual aneka makanan dan minuman berbuka puasa, ternyata minim pembeli. Bupati Kubu Raya, Rusman Ali akan segera menutup pasar tersebut.

Pemkab Kubu Raya berusaha memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk meningkatkan perekonomian warga. Salah satunya, menggelar Pasar Juadah yang diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin menjual aneka makanan dan minuman untuk berbuka puasa. Meski para pedagang tidak dipungut biaya untuk menempati lapak di Pasar Juadah, namun tidak sepenuhnya menguntungkan bagi masyarakat.

Pantauan Rakyat Kalbar, Kamis (25/6) pukul 16.00, belum satupun pedagang menempati

lapaknya. Kondisi tersebut sangat jauh berbeda jika dibandingkan saat hari pertama puasa, dimana sejak pukul 15.00 para pedagang sudah mulai memenuhi lapaknya. Namun secara perlahan, sekarang pasar juadah tak ada yang berjualan.

Bupati Kubu Raya, Rusman Ali mengaku tidak mengetahui kenapa keberadaan pasar juadah tidak memberikan daya tarik masyarakat. Dipusatkannya Pasar Juadah di Halaman Kantor Bupati Kubu Raya, terangnya, agar masyarakat bisa melihat langsung kondisi Kantor Bupati, dan membaur dengan masyarakat yang berada di sekitarnya.

“Untuk menunjang kelancaran dan memberikan keuntungan bagi para pedagang, saya pernah meminta setiap PNS dan kepala SKPD untuk berbelanja di pasar

juadah. Namun langkah tersebut tidak efektif memberikan keuntungan bagi para pedagang,” jelasnya.

Rusman Ali menilai, sepinya para pembeli di Pasar Juadah karena kebanyakan masyarakat sudah membuat makanan dan minuman sendiri untuk berbuka puasa. Dia juga mengakui, letak Kantor Bupati yang cukup jauh dari pemukiman warga menjadi faktor lain yang menyebabkan Pasar Juadah kurang diminati masyarakat.

Dia akan segera menutup Pasar Juadah, apabila tidak lagi digunakan para pedagang. Namun, dia juga berusaha, agar pada Ramadan mendatang letak Pasar Juadah disesuaikan dengan kondisi keramain yang sering dikunjungi masyarakat, seperti Pasar Parit Baru. (sul)

Rusman Ali

Kursi Rakyat

Reshuffle Menteri Yasonna: Mainkan Jakarta-RK. Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly terkesan cuek saat diminta tanggapannya mengenai isu perombakan kabinet.

Dia hanya menjawab seadanya saat ditemui awak media usai buka puasa bersama di kantor Kemenkum HAM Jakarta, Kamis (25/6).

“Wewenang presiden,” jawab Yasonna singkat.

Kader PDIP itu pun enggan menjawab lebih lanjut pertanyaanpertanyaan mengenai reshuffle kabinet. “Mainkan” kata Yasonna saat terus didesak berkomentar.

Tidak jelas apa yang Yasonna maksud dengan perkataan tersebut. Pasalnya, setelah itu dia langsung meninggalkan awak media dan masuk ke dalam mobil Toyota Alphard yang membawanya pergi dari kantor Kemenkum HAM. Cak Imim ke Istana Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar diam-diam menemui Presiden

Joko Widodo di Istana Merdeka, Kamis (25/6). Pertemuan itu digelar setelah Presiden Jokowi -sapaan akrab Joko Widodo- menyelesaikan sejumlah rapat terbatas di kantor kepresidenan.

Namun, tidak diketahui pasti maksud dan tujuan pertemuan itu. Kehadiran Muhaimin di kantor kepresidenan baru diketahui saat pria yang akrab disapa dengan panggilan Cak Imin itu hendak meninggalkan kompleks istana.

Cak Imin terlihat keluar seorang diri dan langsung berjalan kaki menuju jalan keluar di samping masjid di kompleks istana. Saat itu, Cak Imin tampak mengenakan baju koko warna putih dan berjalan cepat menuju mobilnya.

Beberapa menit kemudian, tampak segerombolan pria dan wanita turut keluar dari Istana Merdeka dari pintu yang sama. Sebelumnya, ada dua buah mobil Toyota Alphard warna hitam dan putih yang terparkir di samping Istana

Merdeka.

Keberadaan mobil itu cukup menarik perhatian awak media. Sebab, untuk tamu biasanya harus parkir di areal luar istana kepresidenan.

Belum diketahui pasti siapa tamu istimewa hari ini bagi Jokowi selain Cak Imin. Tidak diketahui pula maksud kedatangan Cak Imin kali ini.

Saat dikonfirmasi, anggota tim komunikasi presiden, Teten Masduki mengaku tidak mengetahui isi pertemuan antara Jokowi dengan Cak Imin. Menurut Teten, inisiatif pertemuan itu berasal dari Cak Imin.

“Beliau (Cak Imin, red) bukan dipanggil presiden. Tapi memang ingin menemui. Saya tidak tahu membahas apa,” ujar Teten.

Meski demikian, Teten menampik anggapan bahwa pertemuan itu terkait rencana reshuffle Kabinet Kerja. ”Selama ini tidak pernah dibahas soal reshuffle,” tandasnya. (jp)

Ilustrasi.

NET

Dana Aspirasi Tak Bisa Diterima

Ilustrasi

Jakarta-RK. Mensesneg Pratikno ikut memastikan, bahwa Presiden Jokowi tak setuju dengan usulan dana aspirasi sebesar Rp20 miliar per anggota DPR. Dia khawatir dana aspirasi ini menambah beban APBN yang sudah berat.

Menurut Pratikno, kondisi ekonomi dunia yang bergejolak saat ini telah berimbas pada perekonomian nasional. Pertumbuhan ekonomi melambat, banyak masyarakat kesusahan. Nah, di kondisi ini harusnya berhemat.

“Kita harus benar-benar efektif, efisien untuk mengelola dan memanfaatkan anggaran kita sebaik-baiknya, APBN kita sebaik mungkin. Jadi Presiden

mengharapkan semua pihak untuk ikut prihatin dengan kondisi rakyat, berhati-hati dalam memanfaatkan anggaran semaksimal mungkin, seefektif mungkin,” jelas Pratikno di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (25/6).

Dengan kondisi seperti ini, penambahan item baru di APBN berupa dana aspirasi sangat sulit. Penambahan itu membuat bebas APBN semakin berat.

“Dana aspirasi yang kalau itu diartikan sebagai sebuah item belanja baru dan kemudian di luar program yang seperti direncanakan, ya itu jelas tidak bisa begitu. Jadi itu arahan Presiden mengenai kedua hal tersebut,” tandasnya. (rmol)

Rupa-rupa

Rakyat Kalbar Jumat, 26 Juni 2015

6

DUA panda perempuan kembar terlihat di dalam sebuah inkubator di Pusat Riset Panda di Chengdu, China. VOA

Nah kan. . . Asik SMS Jadi Terperosok Lahir Dari Inseminasi Buatan BEIJING - Pemerintah Tiongkok berhasil mengembangbiakkan Panda, hewan langka yang menjadi maskot nasional negara tirai bambu tersebut melalui inseminasi buatan.

Tiongkok pun memamerkan bayi kembar panda hasil inseminasi buatan tersebut.

Keberhasilan inseminasi ini membuat Tiongkok semakin mudah mempertahankan dan meningkatkan populasi Panda kedepannya. Tubuh mungil hewan langka hasil

inseminasi buatan itu terlihat masih merah dan belum banyak ditumbuhi bulu.

Kedua mata panda mungil masih tertutup.

Kehadirannya disambut sukacita, terutama oleh pengunjung yang melihatnya secara langsung di pusat pembiakan Panda di Chengdu, di bagian barat daya China, Selasa.

Ibu mereka, Ke Lin yang berusia 7 tahun, melahirkan si kembar Senin pagi. Wu Kongju, kepala Pusat Riset Panda di Cheng-

du mengatakan, bayi panda kembar ini berada dalam kondisi baik seperti terlihat dari konsumsi susu mereka dan suhu tubuh yang normal.

Kedua bayi panda ini lahir sekitar empat bulan setelah ibu mereka diinseminasi di bulan Januari. Angka yang dirilis tahun ini menunjukkan terhadap 1.864 panda yang hidup di alam bebas. (ray/jpnn)

Tepat Waktu baik secara sadar maupun tidak, untuk berangkat ke jurang kegagalan yang lebih dalam, dan lebih dalam lagi.

Sehingga seringkali muncul pertanyaan, mengapa orang yang sukses semakin sukses. Sedangkan orang yang gagal semakin gagal. Kuncinya tentu pada manajemen atau pemanfaatan waktu.

Mungkin kebanyakan orang tidak menyadari pentingnya waktu dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga membuatnya tidak disiplin dan bertanggungjawab terhadap waktu.

Untuk mengetahui betapa pentingnya waktu satu milidetik, bisa ditanyakan kepada peraih Medali

Perak di Olimpiade. Tanyakan pula pentingnya waktu sedetik kepada orang yang terhindar dari kecelakaan maut.

Tanyakan pentingnya waktu semenit kepada orang yang ketinggalan pesawat. Tanyakan pentingnya waktu satu jam pada kekasih yang sedang menunggu.

Tanyakan pula pentingnya waktu satu pekan kepada editor majalah mingguan.

Selain itu tanyakan pula pentingnya waktu satu bulan kepada ibu yang melahirkan bayi prematur.

Tanyakan juga pentingnya waktu satu tahun kepada murid yang tidak naik kelas.

Setelah mengetahui begitu pentingnya waktu,

sudah sepantasnya setiap orang memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, disiplin dan bertanggungjawab dalam memanfaatkannya.

Jangan sampai hanya dikenal sebagai orang yang tepat waktu pada saat berbuka puasa di bulan suci Ramadhan. Sedangkan pada urusan lainnya selalu ngaret, dan lainnya.

Pelajaran paling mudah dicerna dan dijalankan selama bulan suci Ramadhan, hanyalah masalah tepat waktu, yakni tepat waktu berbuka puasa. Mudah-mudahan disiplin waktu seperti itu terus berlanjut pada urusan lainnya. Aaminn. (mordiadi)

BEIJING - Gara-gara sibuk ber-SMS (short message service) sambil berjalan, kaki seorang gadis remaja di Jiangyou, Kota Mianyang, Provinsi Sichuan, Tiongkok, terperosok ke dalam jeruji yang menutupi selokan.

Kaki gadis malang yang tidak disebutkan namanya itu terperosok hingga di atas lutut. Dia terperosok cukup dalam karena kakinya jenjang dan kurus. Pejalan kaki yang melintas mencoba untuk menolongnya.

Sayangnya, mereka tidak bisa melakukan apa pun. Pemadam kebakaran baru tiba di lokasi dan membebaskannya dari jepitan jeruji 45 menit kemudian. ’’Kami berusaha memotong jeruji dan membebaskan dia secepatnya begitu kami tiba di lokasi,’’ ujar Juru Bicara Brigade Pemadam Kebakaran Jiangyou Ming Lai. Kala mereka tiba di lokasi, kaki si gadis sudah mati rasa. Untungnya, tidak ada luka parah. Dia hanya mengalami lecet di beberapa bagian karena memakai celana pendek. Petugas pemadam menyatakan, si gadis tidak perlu dibawa ke rumah sakit.

Saksi mata menyatakan bahwa saat kejadian, si gadis tengah membalas SMS temannya. Dia berjalan menunduk. Matanya tidak melihat jalan, tapi hanya tertuju pada layar handphone miliknya.

Begitu melewati selokan, kakinya langsung terperosok. Si gadis sadar betul kejadian tersebut sangat memalukan.

Sejak terjebak, dia selalu menutupi wajahnya dan hampir tidak sekali pun menengok ke kerumunan orang yang mengelilinginya.

Kejadian itu langsung ramai diperbincangkan di dunia maya.

Portal berita xianmin.cn bahkan sampai membahas masalah tersebut.

Termasuk di antaranya memberikan wejangan kepada para remaja generasi ”kepala menunduk” tentang pentingnya melihat jalan saat menggunakan telepon. ’’Dia merasa sangat malu dan menutupi wajahnya dengan tangan ketika orang berkumpul di sekelilingnya. Sangat jelas dia sama sekali tidak ingin berada di sana,’’ ujar Jun Niu, salah seorang saksi mata yang mengunggah foto gadis tersebut di dunia maya.

(Mirror/Shanghaiist/sha/c6/jpnn)

Tambah Satu Penabung di Mandiri Hilang Duit Jutaan kepada Kapolda Kalbar melalui surat. Yang menerima pengaduan itu adalah Direktur Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Kalbar, Kombes Pol Agus Nugroho.

Kejadiannya belum lama ini. Anton menyetorkan uang senilai Rp41 juta di Bank Mandiri Cabang Sidas, Pontianak. “Tiba-tiba 5 menit kemudian, masuk SMS Banking di handphonenya yang men-yatakan telah terjadi transaksi senilai Rp37 juta. Padahal, Anton sama sekali tidak melakukan transaksi,” cerita Arianto.

Saat ini, pengaduan Anton, dikatakannya, sedang diselidiki. “Kita akan panggil pihakpihak terkait, terutama pihak Bank Mandiri.

Begitu juga dengan Anton, akan kita panggil,” tegas Arianto.

“Lari” kemana saja uang Anton itu? Ia menjawab, “Kami belum bisa sebutkan karena masih dalam penyelidikan”.

Perlu diingat, pada 22 November tahun lalu, duit nasabah Rp32,2 juta atas nama warga Jalan Purnama Pontianak, Yuliana, juga hilang namun sudah diganti pihak Bank Mandiri setelah melalui proses berbelit-belit. Dilaporkan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jakarta, barulah Mandiri menggantinya meskipun atas kasus itu belum ada hasil penyelidikan polisi.

Namun, menurut kuasa hu-kum Yuliana, pihak bank kerap menyebut kliennya lalai.

Kemudian, satu korban lainnya, Hendry Tanoto, belum jelas apakah duitnya sudah diganti dan tak ada kabar sampai dimana penyelidikan Polresta Pontianak, tempat Hendry melapor pada 6 Maret 2015. Ia kehilangan duit Rp45 juta.

Hendry menyatakan tak pernah melakukan transaksi, namun tiba-tiba bank mencatat duitnya itu telah masuk ke rekening BNI di Bali atas nama Envermatei. Itupun, seperti pengakuannya di www.kaskus.co.id, proses

untuk mengetahui aliran dana di rekeningnya sendiri luar biasa berbelit-belit.

Kepala Bidang Humas Polda Kalbar, AKBP Arianto, selanjutnya mengimbau kepada semua pihak. Dalam hal ini, bank dan nasabahnya.

“Untuk masyarakat yang menyimpan uang di bank untuk tidak percaya dengan imingiming hadiah atau bentuk penipuan melalui telepon dari orang yang tidak dikenal. Bank harus menjaga kea-manan uang nasabah dan masyarakat juga harus waspada diri sendiri,” pintanya.

Dikonfirmasi sampai sejauh mana penyidikan hilangnya uang Abdul Rahman, Arianto menyatakan kasus uang raib usai sejam setor Rp51 juta ke Teller itu tak lagi ditangani pihaknya. “Sudah kita limpahkan ke Polda Sumsel, dimana tersangka dan barang buktinya kita limpahkan di sana semuanya. Mengingat saksi-saksi banyak di sana,” beber dia.

Tambah Arianto, “Ini kita lakukan sesuai dengan petunjuk Kejati Kalbar saat tahap 1 tersangka atas nama Juanda dan Zakaria”.

Pasal yang dikenakan terhadap Zakaria dan Juanda adalah UU nomor 8 Tahun 2010 tentang TPPU, UU Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan dan dilapis dengan pasal 363 KUHP. “Pasal-pasal ini masih diterapkan untuk Juanda dan Zakaria atas proses hukum di Polda Sumsel. Saat ini, tim Dit Reskrimsus sedang melimpahkan kasus beserta tersangka di sana (Sumsel),” ungkap Arianto.

Rakyat Kalbar sempat bertanya kembali akan ketepatan pemakaian pasal di UU nomor 10 tahun 1998 tentang Perbankan yang diterapkan terhadap Zakaria dan Juanda, mengingat pasal yang dit-erapkan tersebut adalah pasal khusus untuk menjerat internal bank yang melakukan kesalahan, sedangkan diketahui

Zakaria dan Juanda bukan orang bank.

Arianto menegaskan, “Pasal itu disiapkan ketika ada pihak-pihak Bank Mandiri terlibat nantinya, misalkan saja terjadi persekongkolan atau kolaborasi antara pihak luar dan bank”.

Seperti diketahui, nasabah Mandiri atas nama Abdul Rahman kehilangan Rp51 juta pada tanggal 25 Maret 2015. Parahnya, hanya butuh waktu satu jam saja, uang itu raib setelah dia menyetor ke Teller Bank Mandiri di Jalan A. Yani Pontianak. Prosesnya pun sangat ruwet sampai-sampai Abdurrahman harus mencakmencak di Bank Mandiri. Dan, meski kaki tangan pelaku pembobolan reken-ing Bank Mandiri atas namanya itu sudah ditahan, pihak bank masih menunggu penyelidikan polisi sebelum menggantinya.

Dua hari lalu, Rakyat Kalbar menengok keadaan Abdul Rahman. Sungguh kasihan.

Dia mengaku sudah menemui Kepala Cabang (Kacab) Bank Mandiri Pontianak belum lama ini. Sepertinya pupus sudah harapan pria itu mendapatkan uangnya kembali.

Agar bisa menafkahi keluarganya di bulan suci Ramadan ini, serta bisa merayakan Idul Fitri nantinya, Abdul Rahman menjual buah kurma di samping Kantor Indosat, Jalan Ahmad Yani.

“Bagaimana ini, kalau tersangka utama tidak ditangkap, berarti uang saya juga tidak kembali. Saya tidak terima dibuat seperti ini,” kesal dia, Rabu (24/6).

Imbuh Abdul Rahman, “Saya pernah ketemu dengan Kacab-nya, belum lama ini.

Kacabnya bilang percuma saya lapor (polisi).

Karena mereka tetap tidak mau mengganti uang saya”.

Abdul Rahman juga mengatakan, untuk membuktikan dirinya, istrinya, beserta anakanaknya, tidak ada membuka Short Massage

Service (SMS) Banking, Polda Kalbar melakukan pemeriksaan ter-hadap seluruh anggota keluarganya.

“Saya, istri dan anak-anak saya sudah diperiksa. Karena memang tidak ada kami membuka atau mendaftarkan SMS Banking.

Bahkan kami juga meminta bukti kepada Polda Kalbar, mana buktinya jika kami mendaftarkan SMS Banking,” jelasnya.

Lucunya, Polda Kalbar mengatakan tanyakan kepada Bank Mandiri soal bukti pendaftaran SMS Banking tersebut. “Kami tanyakan sama Bank Mandiri, Bank Mandiri bilang tanyakan dengan Pak Samad. Kita tanya dengan Pak Samad mana buktinya kalau SMS Banking itu didaftarkan oleh keluarga kami, termasuk saya. Pak Samad bilang di Polda. Jadi mana yang benar ini,” bingung dia sudah dipingpong sana-sini.

Lebih kocak lagi, Abdul Rahman mengaku diminta pihak Bank Mandiri untuk diam dan tenang. Artinya, jangan bicara sana sini, khususnya tentang uang yang raib tersebut.

“Kita disuruh diam, jangan bicara sana dan sini. Kemudian kita diam pun, sampai saat ini tak ada kabar kalau uang saya kembali,” tuturnya.

Titin, 45, istri Abdul Rahman menimpali, uang Rp51 juta itu bukanlah miliknya, melainkan uang milik rekan bisnis suaminya menjajakan kurma. “Bukan uang kami, sekarang orang yang memiliki uang sudah menagih, bagaimana nasib kami. Kembalikan uang yang kami simpan di Bank Mandiri. Demi Allah, kembalikan uang itu,” ujar Titin, seraya bersumpah uang Rp51 juta itu bukan miliknya.

Sudah tiga bulan kasus ini bergulir, banyak yang bilang kasus sudah selesai (uang sudah dikembalikan). Padahal, Titin mengatakan, dirinya dan keluarganya sudah mencoba

untuk sabar.

“Kesabaran kami habis, tolong kembalikan. Jangan Bank Manidri hanya bisa bilang menunggu hasil kerja polisi. Jangan seperti itu. Kalau tersangka utamanya tidak ditangkap, berarti uang kami ti-dak balik. Jangan perlakukan kami seperti ini. Kami menabung agar uang aman, bukan hilang lenyap begitu saja. Lalu bilang kamilah yang mendaftarkan SMS Banking,” tegasnya.

Dalam jumpa pers 25 April 2015 yang diberitakan tanggal 26 April 2015 di halaman utama Rakyat Kalbar berjudul “Beda Kasus Yuliana dengan Abdurahman”, maupun permintaan keterangan berikutnya, Head Area Bank Mandiri Kalbar, Nanang Wisnugroho, selalu menyatakan siap tanggung jawab.

“Bank Mandiri pasti bertanggung jawab (ganti rugi,red), namun kita harus menunggu hasil penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan pihak kepolisian. Kalau ini kesalahan sistem kami (dijebol), kami akan ganti rugi, kami bertanggung jawab,” jelas Nanang, di Bangikopitiam, Pontianak.

Sementara, tadi malam sekitar jam 8, Nanang tak menjawab telpon di nomor selulernya, 0816139xxxx. Panggilan masuk tapi tak diangkat. Wartawan lain koran ini kemudian menghubungi Robby Fahlevi, satu di antara staf Nanang.

“Mungkin Pak Nanang lagi ibadah malam ini,” jawabnya membalas Blackberry Messenger (BBM).

Timpal Robby, “Nomor Telepon Pak Nanang tidak diganti, tetap, namun mungkin lagi tidak aktif malam ini. SMS saja beliau pak”.

Laporan: Achmad Mundzirin, Gusnadi, dan Deska Irnansyafara Editor: Mohamad iQbaL

Sambungan

Rakyat Kalbar

Jumat, 26 Juni 2015

Showcase Polytron Raih Penghargaan

Rusia Tawarkan Subsidi dan Beasiswa

telah digunakan oleh 80 persen produsen makanan/minuman di Indonesia.

Showcase seri no frost selain memiliki keunggulan pendinginan tanpa bunga es, juga di design dengan ukuran rak yang lebih besar sehingga kapasitas penyimpanan 15 persen lebih besar. Untuk konsumsi listriknya pun tergolong hemat dengan teknologi Eco Green. Materialnya terbuat dari bahan baku berkualitas sehingga body tahan akan karat dan tahan banting.

“Dalam menghadapi era pasar bebas ASEAN Free Trade Area (AFTA), Polytron selalu mempertimbangkan harga agar dapat selalu affordable diterima masyarakat Indonesia. Selain itu Polytron juga memberikan kemudahan dalam distribusi produk yang merata di setiap outlet baik di store, toko mapun di setiap pameran.

Sehingga memudahkan konsumen dalam pembelian produk Polytron,” demikian Santo. (jul)

kali lebih cepat dan merata di setiap raknya sehingga kesegaran makanan/minuman tetap terjaga.

Selain itu dengan menggunakan teknologi khusus dan material kaca anti embun (Anti Fogging Glass Door), kaca showcase tetap terlihat jernih dan tampilan makanan/minuman akan terlihat lebih jelas.

Untuk Showcase seri SCN ini Polytron memproduksinya dengan tiga seri pilihan, yaitu seri Showcase dengan bukaan tanpa handle, seri Showcase dengan bukaan handle dan seri terbaru SCN yang dilengkapi dengan teknologi No Frost dengan bukaan handle.

Showcase seri SCN ini dirancang dengan tiga ukuran berbeda, yaitu ukuran kecil dengan kapasitas 165 Liter, ukuran sedang dengan kapasitas 200 Liter, dan ukuran besar dengan kapasitas 250 Liter. Berkat kehandalan teknologi showcase-nya brand Polytron menjadi produk terpercaya yang

PT Hartono Istana Teknologi, belum lama ini meraih penghargaan untuk Top Trend Award 2015 yang diselenggarakan Majalah Toplife di Jakarta untuk kategori Affordable Showcase with Best Innovation.

Serah terima penghargaan yang dilangsungkan di kantor Marketing PT Hartono Istana Teknologi yang berlokasi di KS Tubun Jakarta disaksikan oleh staf dan direksi Polytron bersama jajaran direksi majalah Toplife.

Penghargaan diserahkan pada Selasa, 23 Juni 2015 dan diterima dengan berbahagia dan tangan terbuka. “Dalam setiap produksi Polytron selalu fokus terhadap kualitas di samping pada segmen dan harga,” kata Santo Kadarusman, Public Relations dan Marketing Event Manager kepada Rakyat Kalbar lewat rilisnya, Kamis (25/6).

Fitur yang ditawarkan pada Showcase seri SCN adalah Rapid Smart Cooling Technology dengan proses pendinginan yang 2,3

Petugas Dishub Berbisik ke Sopir lan” di Jembatan Timbang itu memang sudah ditegur oleh Gubernur Kalbar, Cornelis, atas dasar komentar Wali Kota Pontianak, Sutarmidji, yang kesal dengan aksi Pungli petugas Dishub di sana. Muatan truk-truk banyak yang melebihi muatan delapan ton tapi masih bisa lenggang kangkung melewati pemeriksaan.

“Kalau aplikasi di lapangan, mungkin mereka tidak sekaligus melakukan itu.

Karena setiap pelanggaran itu ada aturan, bahwa untuk kelebihan muatan kita minta mereka melakukan pembongkaran atau kembali ke pangkalannya,” bela Ade.

minimalisir pelanggaran-pelanggaran,” tutur Ade, diplomatis kepada sejumlah wartawan.

Sebagai orang baru di Jembatan Timbang itu, dirinya menyebut sudah menegaskan anak buah untuk tidak bermain saat memeriksa mobil angkutan. Tapi, apa hendak dikata, gampang dapat duit dari situ, ya Pungli jalan terus.

“Dari awal saya masuk di sini, memang ada informasi seperti itu. Sudah saya kroscek kawan-kawan di lapangan. Mungkin, ada oknum yang melakukan pungutan liar itu. Sudah saya kumpulkan dan instruksikan tidak melakukan pungutan liar,” klaimnya.

Kelakuan “Asal ada setoran truk boleh ja-

“Sudah, jalan, jalan saja terus,” kata salah seorang petugas sambil berbisik kepada sopir truk yang hendak mengeluarkan uang kisaran Rp5 ribu, kira-kira dua lembar, Kamis (25/6).

Saat dikonfirmasi, Kepala Unit Pelayanan Lalu Lintas dan Angkutan (UPLLA) Wilayah 1, Ade Syukri membenarkan adanya Pungli itu. Ia mengaku telah memperingatkan anak buahnya agar hal itu tak lagi dilakukan.

Hanya saja, entah jajarannya peduli atau tidak, permainan ini tak bisa hilang alias masih terus dilakukan petugas. “Kami mendapat teguran dari Bapak Gubernur melalui Dinas Perhubungan. Teguran itu tentu menjadi perhatian kami di lapangan untuk menindaklanjuti bagaimana me-

Laporan: Gusnadi dan Ocsya Ade CP Editor: Mohamad iQbaL

Efektifitas Waktu get-target yang lain yang dapat dibuat.

Dalam hal kegiatan sehari-hari misalnya juga perlu dibuat target agar selama Ramadan banyak karya yang dapat kita hasilkan karena memang banyak waktu luang dibandingkan di luar Ramadan. Bila perlu buat semacam daftar amalan atau kegiatan yang akan direncanakan untuk dilakukan selama bulan Ramadan. Disiplin kan diri untuk tetap melaksanakan apa yang sudah direncanakan.

Menghindari untuk melakukan hal sebaliknya, di mana bulan Ramadan diisi dengan aktivitas tidur yang dimulai dari subuh sampai siang, kemudian bangun salat dan dilanjutkan dengan tidur lagi sampai sore. Atau hanya asyik dengan media sosial yang dapat menyita waktu kita sampai berjam-jam.

Waktu yang ada selama kira-kira 30 hari di bulan Ramadan jika digunakan dengan seefektif mungkin, Insya Allah segala kebaikan yang kita lakukan dengan niat mendapatkan ridha Allah SWT, maka akan kembali kepada kita karena itu merupakan janji Allah SWT bahwa apapun yang kita lakukan maka mendapatkan kebaikan di sisi Allah SWT. Wallahu a’lam bishshawaf.

membaca ayat suci al-Qur’an sebanyak satu juz namun di sisi lain ada orang yang dalam waktu satu hari tidak membaca ayat suci al-Qur’an barang sedikitpun. Di kasus lain ada orang yang dapat menghasilkan karya banyak dalam satu bulan tapi di sisi lain ada orang yang tidak menghasilkan karya apapun dalam jangka waktu satu bulan. Pada kasus ini antara kedua orang ini mengalami kualitas waktu yang berbeda.

Sungguh merugilah orang yang tidak memanfaatkan waktunya dengan hal-hal yang bermanfaat. Jangan sampai bulan Ramadhan lewat begitu saja tanpa ada ibadah yang dapat kita lakukan. Banyak hal yang bermanfaat bisa dilakukan di bulan Ramadhan dalam bentuk ibadah mahdhah maupun ibadah ghairu mahdhah.

Ibadah mahdhah seperti memperbanyak salat sunah, mengaji, iktikaf di masjid, zikir dan ibadah kepada Allah SWT lainnya. Ibadah ghairu mahdhah bisa dilakukan bagi yang bekerja ia dapat melakukan pekerjaan di kantor dengan sebaik-baiknya, semuanya akan mengandung nilai ibadah selagi yang dilakukan bukan merupakan sesuatu yang dilarang.

Sebaiknya ada target yang harus dibuat di bulan Ramadan ini, seperti minimal tadarus dalam satu hari satu juz dan tar-

Sebaiknya umat Islam memanfaatkan keberkahan bulan ini dengan banyak melakukan hal bermanfaat. Karena Rasulullah berkata: jika kalian mengetahui keutamaan-keutamaan bulan Ramadan, niscaya kalian akan berharap semua bulan adalah Ramadan. Ini menunjukkan mulianya bulan Ramadan yang penuh dengan rahmat dan ampunan Allah SWT. Dengan berpuasa banyak waktu yang dapat dimanfaatkan oleh umat Islam untuk melakukan aktivitas ibadah. Karena secara otomatis waktu untuk makan dan minum hilang akibat puasa. Oleh karena itu kita tidak disibukkan oleh urusan makan dan minum yang jika diakumulasikan akan menyita waktu kita dan kita dapat melakukan hal-hal yang lain. Belum lagi sibuknya pikiran kita memikirkan apa yang harus dimakan dan sebagainya yang terkait dengan makan dan minum.

Waktu bagi umat manusia itu adalah sama, artinya setiap orang memiliki waktu dalam satu hari adalah 24 jam, seminggu 7 hari dan sebulan rata-rata 30 hari. Semua orang mempunyai kesempatan sama dalam menikmati waktu, jadi secara kuantitas waktu setiap orang adalah sama. Namun kualitas waktu setiap orang tidaklah sama, ada orang yang dalam waktu satu hari dapat

(Penulis adalah Dosen IAIN Pontianak)

IDACHI SPORTS HEALTH CARE PRODUCTS

Kini Semakin

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Customer Care : 0851 0150 6345, Pontianak

IDC 988 (NEW) GARANSI ELECTRIC BIKE

IDC 899 NEW GARANSI ELECTRIC SCOTER SPORTY Hanya

6.588 Ribu

5.288 Ribu

IDC 7296 (6 FUNGSI) TREADMIL MAGNETIK

IDC 802 NEW ORBITRACK

disc up to

60 % + 0 %

24 JUNI S/D 29 JUNI 2015

TREADMIL MOTORIZED IDC 148 + INCLINE

7.350

8.550

Hanya

BIG SALE + Cashback + Cicilan Perse n 0%

0%

MUDAH

TREADMILL MOTORIZED IDC 638 + BLUETOOTH, USB, MP3 (NEW)

23.550

Hanya

8.988 Ribu

ELECTRIC BIKE IDC 978/BISA LIPAT

18.950

Hanya

7.988 Ribu

(NEW) GARANSI

SPEKSIFIKASI : 9.550

9.750

Hanya

Hanya

3.988 Ribu

3.988 Ribu

KECEPATAN DAYA TEMPUH BEBAN MAKSIMUM

: 25 KM/JAM BATERY/ACCU : 24V/12 A : 30 KM WAKTU CHARGER : 6 SD 8 JAM : 120 KG WARNA : MERAH & PUTIH

SIX PACK CARE

4.788 Ribu

8.950

Hanya

1.950

Hanya

3.588 RB

1.388 Ribu

GO GREEN QUALITY & PRICE GUARANTEE & SERVICE SPAREPART & DELIVERY EASY TO ORDER & PAYMENT READY STOCK

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

SMS : 0878 1832 2288 HEALTHY BODY, HEALTHY SOUL

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

MARHABAN YA RAMADHAN

Tawaran kerjasama dalam bidang pendidikan itu disampaikan Konsulat Rusia yang berkedudukan di Malaysia, saat melakukan kunjungan ke Kalbar dan menemui Wakil Gubernur Kalbar Drs Christiandy Sanjaya SE MM di rumah dinasnya Jalan Zainudin, Pontianak, Kamis (25/6).

Honorary Consul Consulate Of The Russian Federation, Teoh Seng Lee mengatakan, kedatangannya bersama rombongan bertujuan mempromosikan dunia pendidikan di negaranya.

Sudah 23 tahun Teoh Seng Lee menjadi Konsulat Malaysia, sudah banyak mahasiswa Malaysia yang belajar ke negaranya. Untuk dua tahun terakhir ini, dirinya mulai menjajaki Indonesia.

“Kami berharap Indonesia akan memanfaatkan berbagai keuntungan dari pendidikan tinggi di Rusia. Apalagi pemerintah Rusia memberikan banyak subsidi dan beasiswa,” ungkapnya.

Subsidi pendidikan yang diberikan itu tidak ada unsur diskriminasi. Apakah mahasiswa itu warga Rusia ataukah dari negara lain. “Semua mahasiswa membayar dengan harga yang sama. Tidak seperti yang kita ketahui di Amerika, Australia ataupun di Inggris. Anda tahu bahwa mahasiswa asli Australia membayar biaya pendidikan lebih rendah, akan tetapi mahasiswa asing membayar 10 kali lebih besar dari itu,” ungkap Teoh Seng Lee. Tapi di Rusia tidak seperti itu, baik mahasiswa asli maupun asing dibebankan dengan pembayaran yang sama. Di berbagai universitas maupun asrama mahasiswa, sebagian besar disubsidi. Biayanya setara dengan Rp700 ribu per tahun untuk tinggal di hostel atau asrama.

“Saya percaya, bahwa ini kesempatan yang baik ketika kamu berpikiran untuk mengirimkan satu mahasiswa ke Australia maupun Amerika, itu setara dengan tujuh mahasiswa yang bisa Anda kirim ke Rusia,” jelas Teoh Seng Lee. Pemerintah Kalbar harus mempertimbangkan, apakah akan mengirim 50 mahasiswa atau 300 mahasiswa untuk mendapatkan pendidikan ke luar negeri.

Teog Seng Lee mengakui, tidak hanya melakukan kunjungan ke Kalbar, tetapi juga provinsi lainnya di Indonesia.

Dua bulan lalu dia berkunjung ke Papua.

“Saat ini kami di Pontianak dan mungkin bulan depan

kami akan berkunjung ke provinsi lain. Saya percaya kami harus memulainya dari satu daerah. Saya mendengar banyak hal tentang Pontianak dan saya sangat menyambut baik mahasiswa asal Pontianak untuk belajar di Rusia nantinya,” ungkapnya.

Dikatakan Teog Seng Lee, ada sekitar 1.400 universitas di Rusia. Ini menandakan kalau negara yang dipimpin Presiden Vladimir Putin itu memiliki wilayah yang luas. “ Tapi yang terpenting adalah kami berkeinginan jurusan maupun fakultas apa yang relevan dengan industri yang sedang berkembang di Pontianak atau Kalimantan. Misalnya, seperti yang kita ketahui bahwa Kalimantan tertarik untuk fokus dalam pengembangan infrastruktur. Jadi kita tahu bahwa Rusia berpeluang untuk membantu dalam pembangunan railway atau jalan kereta api. Dalam waktu yang bersamaan kita mengirim mahasiswa dari Kalimantan untuk belajar memahami teknik pembuatan railway atau rel kereta api,” tegasnya.

Sehingga pada masa yang akan datang, jalan kereta api itu akan dibangun oleh tenaga ahli asal Indonesia sendiri, terutama mereka yang berasal dari Kalimantan.

Kemudian pengiriman mahasiswa jurusan pertambangan.

Ketika mereka kembali ke Kalbar, akan mengolah hasil tambang, bukan justru orang asing yang mengelolanya.

Jadi, semua sektor yang diinginkan, baik itu kedokteran, pertambangan, perkapalan, jalan kereta api, Rusia siap untuk bekerjasama dalam menyediakan jurusan-jurusan yang dibutuhkan tersebut.

Setiap tahunnya pemerintah Rusia memberikan 100 beasiswa bagi warga Indonesia.

“Untuk hal ini, Anda dapat menghubungi Pak Darwin, karena kami juga bekerjasama dengan pusat kebudayaan Rusia di Jakarta. Ataupun Anda bisa menghubungi langsung pusat kebudayaan Rusia. Sekarang ada sekitar 400 mahasiswa asal Indonesia. Mereka dari Jawa, Sumatera hingga Kalimantan. Tapi saya percaya jumlah mereka akan meningkat drastis nantinya,” kata Teoh Seng Lee. Dia mencontohkan, di Malaysia pada 23 tahun lalu, Teoh Seng Lee mengatakan ada empat mahasiswa yang dikirim ke Rusia. Tiba-tiba meningkat menjadi 30 mahasiswa, kemudian 100 mahasiswa, bahkan beberapa tahun lalu Malaysia mengirim sekitar

600 mahasiswa dalam setahun. “Sejauh ini setidaknya sudah ada 7000 mahasiswa Malaysia yang belajar di Rusia,” ungkap Teoh Seng Lee. Teoh Seng Lee berkeyakinan, lima tahun ke depan akan ada lebih dari 1000 mahasiswa Indonesia yang dikirim setiap tahunnya ke Rusia. Landasannya, biaya belajar jauh lebih ringan dibandingkan negara lainnya. Bahkan lebih murah dari Jerman. Seperti diketahui, belajar di Jerman tidak dipungut biaya, namun biaya hidup di sana mahal.

“Saya pernah menghitung untuk hidup di Jerman. Anda perlu mengeluarkan 8 ribu hingga 10 ribu Euro per tahun.

Tapi jumlah total biaya hidup yang dapat Anda keluarkan di Rusia hanya sebesar Rp400 ribu. Walaupun Anda juga harus membayar biaya berkuliah di sana,” ungkapnya.

Menyikapi penawaran kerjasama tersebut, Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya mengaku bangga, Kalbar dikunjungi Konsulat Rusia, apalagi kedudukannya di Malaysia. Dia juga sangat bangga, ada ratusan mahasiswa Indonesia yang sudah menempuh pendidikan di Rusia.

Mengenai Kalbar, kata Christiandy, berbagai program pendidikan yang ditawarkan beasiswa terbuka untuk umum, termasuk kalangan birokrat.

“Ini yang akan kita laporkan kepada gubernur nantinya, apakah ada staf di Pemprov bisa bersekolah, termasuk masyarakat yang disponsori pemerintah atau secara mandiri,” papar Christiandy seraya mengatakan kunjungan ini diharapkan dapat ditindaklanjuti dengan baik.

Kepala Dinas Pendidikan Kalbar, Alexius Akim mengaku akan menyampaikan kepada Gubernur tentang pentingnya program yang ditawarkan oleh Rusia ini. Mengenai pendidikan di Rusia, melihat biaya yang biasanya mahal di luar negeri, namun di Rusia ini malah terjangkau.

“Ini tentunya kembali ke kita, komitmen pemerintah, baik dari eksekutif dan legislatif. Tinggal dibicarakan, apabila adanya pembiayaan untuk mengirim mahasiswa untuk belajar ke Rusia,” ujar Akim.

Akim menjelaskan, di Kalbar potensi pertambangan sangat besar. Maka perlu SDM. “Kaltim sudah mulai mengirim 100 pelajarnya, jadi kita ini kapan. Untuk itu mungkin kita akan mulai 2016, kita targetkan ada pelajar kita yang belajar ke Rusia,” harap Akim.

DPW PAN Kalbar Tak Halangi Mujiono Mujiono sebagai warga negara. Termasuk terkait rencana Mujiono untuk melakukan tuntutan balik kepada Alwy Al-Muthahar, yakni orang yang sudah melaporkannya ke Mapolresta Pontianak atas tudingan penggelapan dana partai PAN, saat Mujiono menjabat Ketua DPD PAN Kota Pontianak. “Menurut saya itu hak dia sebagai warga negara, bisa saja, tidak bisa gak kita larang,” tegasnya.

D e n ga n a l a s a n m e n y elamatkan nama baik partai, Edi Faisal menyarankan agar Mujiono tidak melakukannya. “Menurut saya, karena sudah diputuskan bebas oleh pengadilan, cukuplah. Karena kalau dendam-dendaman itukan tak ada habis-habisnya, nanti laporan lagi-laporan lagi terus tak ada habis-habisnya, inikan tidak ada baiknya juga,” katanya.

Jika permasalahan antara dua kubu yang berseteru, Mu-

jiono Cs vs Alwy Al-Muthahar cs yang notabene sama-sama kader PAN ini terus berlangsung, maka hal itu akan berdampak besar bagi citra PAN sendiri di mata apublik. Alhasil, yang terekam di publik nantinya hanya keributan yang dianggapnya tidak perlu, sementara kerja nyata kedua kubu sebagai anggota dewan tak dirasakan.

“Sudah selesai lah. Kalau hanya memuaskan pribadi tidak akan puas-puas itu. Kita mengimbau kepada kader agar saling menahan diri,” papar Edi Faisal.

Diakui Edi Faisal, selama ini DPW PAN Kalbar sengaja membiarkan kasus tersebut terus bergulir hingga ke pengadilan. Karena biar masingmasing mengetahui dan bisa menerima hasil keputusan akhir hakim di pengadilan.

“Karena kemarin kan kita belum tahu kepastian hukumnya, masing-masing mengaku

benar. Sekarang sudah ada keputusan pengadilan, harus hormati itu,” tegasnya lagi.

Dalam waktu dekat ini DPW PAN akan memanggil Mujiono dan Alwy untuk melakukan mediasi. Edi Faisal berharap proses islah dua kadernya itu dapat terjadi.

“Saya sampaikan hasil keputusan pengadilan ke ketua dulu. Kita usahakan dalam waktu dekat, apalagi niat dalam Bulan Ramadan ini baik, mungkin salah satu harus introspeksi diri, kawan-kawan lainnya juga begitu, itu bah intinya (islah),” ujarnya.

Sekitar pukul 14.00 Wib kemarin, melalui selularnya, Alwy Al-Muthahar yang diminta hak jawabnya terkait langkah Mujiono yang berencana melakukan tuntutan balik, dia menegaskan tidak mau berkomentar di koran.

Laporan: Fikri Akbar Editor: Hamka Saptono

Sekolah Belum Jujur

6.950

Hanya IDC 838 (NEW) ELLIPTICAL BIKE

7

KUNJUNGI PAMERAN KITA DI :

GRAND MALL SINGKAWANG LANTAI ATAS SAMPING TOKO SEPATU BATA TGL 24 JUNI SD 29 JUNI 2015

SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA RAMADHAN 1436 H

namun nilai kejujuran tidak ada,” tegas Kepala Dinas Pendidikan Kalbar, Alexius Akim ditemui di Rumah Dinas Wakil Gubernur Kalbar, Kamis (25/6).

Sayangnya, mantan Kepala Dinas Pendidikan Sintang ini tidak mau menyebutkan sekolah mana yang tidak jujur itu. Dia hanya menyatakan, kejujuran dari pihak sekolah dalam memberikan penilaian belum dapat diimplementasikan. Selain itu, dalam memberikan penilaian, masih ditemukan pengawas belum serius. “Jadi ini tetap akan kita perbaiki. Kita harus memahami betul apa yang dicari untuk menuntut ilmu di sekolah itu,” katanya.

Dikatakan Akim, dalam dunia pendidikan, nilai kejujuran itu sangat penting.

Sayangnya, masih ada ketidakjujuran dari pihak sekolah.

Ketidakjujuran yang dilakukan pihak sekolah mengarah pada pemberian penilaian untuk kelulusan.

Akim mengatakan, saat ini jajaran di instansi yang dipimpinnya itu baru melakukan evaluasi internal, namun

belum melakukan evaluasi secara menyeluruh. Untuk evaluasi secara menyeluruh dilakukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

“Saat ini kita masih menunggu dan belum melakukan evaluasi secara menyeluruh yang biasanya diadakan oleh kementerian,” ungkap Akim.

Laporan: Isfiansyah Editor: Hamka Saptono

KEHILANGAN

KEHILANGAN

BPKB Sepmot KB 3401 VO Noka : 35D-041308 Nosin : 35D-041339 A/N: ABEK BPKB tersebut dinyatakan

BPKB Sepmot KB 4864 VM Noka : 5D9-469729 Nosin :5D9-1469791 A/N: JENAL BPKB tersebut dinyatakan

tidak berlaku lagi.

tidak berlaku lagi.

SPORT Nicolas Otamendi Gantikan Ramos REAL Madrid sudah memiliki pengganti Sergio Ramos, andai sang bek memutuskan pergi di musim panas ini.

Pemain yang dimaksud adalah Nicolas Otamendi.

Menurut laporan yang diturunkan oleh Marca, bek Valencia asal Argentina tersebut merupakan target utama Los Blancos untuk mengisi lubang yang mungkin bakal dibuat oleh kapten kedua mereka.

Otamendi merupakan pemain yang punya karir bagus selama berkiprah di La Liga dan ia dinilai berpotensi menjadi pengganti yang sepadan untuk Ramos. Selain tak ragu bekerja keras demi tim, bek Albiceleste juga piawai mencetak gol lewat bola mati.

Niat Madrid untuk merekrut Otamendi juga sudah mendapatkan sambutan positif. Agen sang pemain, Eugenio Lopez, beberapa saat lalu menegaskan bahwa kliennya ingin hengkang dari Valencia di musim panas.

Pernyataan tersebut lantas dikonfirmasi sendiri oleh sang pemain, yang tengah berada di Chile untuk bermain di Copa America 2015.

Ramos sendiri berniat meninggalkan Madrid, lantaran tidak mendapat gaji 10 juta euro per tahun yang ia minta.

Situasi tersebut kabarnya bakal dimanfaatkan Manchester United untuk mendaratkan sang pemain ke Old Trafford.

Jika Real Madrid menolak menaikkan gaji Sergio Ramos, Manchester United justru siap memberikan bayaran senilai 55 juta euro selama lima tahun pada bek Spanyol tersebut, menurut laporan yang diturunkan oleh AS. Disebutkan bahwa Ramos bakal menerima 55 juta euro bersih tanpa potongan apapun dan hal tersebut bisa jadi akan membuat sang bek mantap untuk melanjutkan karirnya di Old Trafford musim depan.

Musim lalu, Louis van Gaal mencatat rekor klub dengan mendatangkan Angel di Maria dengan harga 75 juta euro. Tahun ini ia disebut siap membuat MU kembali mencatatkan rekor dengan menawarkan proposal bernilai tinggi pada Ramos, yang akan diplot sebagai pusat lini pertahanan klub musim depan.

Gaji yang ditawarkan pada Ramos akan membuatnya setara dengan Wayne Rooney dan sama dengan nilai yang dibayarkan oleh klub pada Radamel Falcao musim lalu.

Van Gaal sendiri kabarnya akan mendapat bujet tak kurang dari 200 juta euro untuk bursa transfer musim panas kali ini. Sejauh ini, sang manajer baru berhasil mendatangkan Memphis Depay. (*)

Rakyat Kalbar

Jumat, 26 Juni 2015

PERPECAHAN ATAU STRATEGI KONTRAK BARU?

Manchester United tidak akan membayar opsi keluar Sergio Ramos yang mencapai 200 juta euro, tapi Manchester United akan melayangkan tawaran 30 juta euro + David De Gea. David De Gea menolak tawaran yang kabarnya bernilai 200 ribu Pounds per pekan oleh Manchester United dan berharap secepat mungkin menyelesaikan transfer agar dapat pindah ke kampung halaman.

David De Gea dikabarkan telah memposting rumahnya di Manchester untuk dijual di sebuah situs internet.

Ramos: Ayah Saya Seorang Fans United

Pintu bursa transfer musim panas semakin terbuka lebar.

Kali ini, kejutan datang dari dua klub raksasa, Manchester United dan Real Madrid. The Red Devils, julukan Manchester United, mengungkapkan keinginan untuk mendapatkan tandatangan Sergio Ramos, bek Real Madrid.

Mereka sengaja memanfaatkan situasi terhentinya pembicaraan mengenai kontrak baru antara yang bersangkutan dengan Madrid, dalam beberapa pekan belakangan. Di sisi lain, Madrid juga ngotot ingin mendapatkan David De Gea, yang tak lain andalan Setan Merah di bawah mistar gawang.

Kemungkinan kedua klub bikin kesepakatan pertukaran pemain demi memuluskan rencana transfer.

Hebatnya, kalangan media di Inggris menyebut United sedang melakukan ‘aggresive counter’ alias serangan balik luar biasa ke kubu El Real. Tak hanya Ramos, kubu Old Trafford juga mengincar Cristiano Ronaldo, Luka Modric dan Gareth Bale. Tiga alumni Premier League tersebut dianggap bakal mampu mengembalikan kejayaan United seperti di masa Sir Alex Ferguson.

Ramos adalah satu pemain kunci Los Blancos. Ia sudah 10 tahun membela tim ibukota Spanyol dengan jumlah penampilan lebih dari 400 pertandingan. Selama itu, posisinya sebagai bek tengah tidak tergantikan.

Ia acapkali diandalkan mengisi posisi di lini belakang meskipun Madrid ditangani oleh pelatih berbeda.Ramos juga bisa bermain di posisi bek sayap dan gelandang bertahan.

Di lapangan, Ramos selalu tampil mengesankan. Kepemimpinannya tak diragukan.

Karenanya ia menyandang sebagai kapten apabila Iker Casillas harus absen. Ia bukan hanya piawai menjegal atau menghentikan pergerakan lawan dalam skema menyerang.

Tapi ia juga memiliki kemampuan memecah kebuntuan dengan mencetak gol. Sepanjang kariernya bersama Madrid ia mengemas 55 gol dan 31 asis. Catatan luar biasa bagi seorang bek.

Lihat bagaimana ia membawa Madrid meraih la decima.

Golnya di menit injury time membuat harapan Madrid kembali membuncah. Lewat aksinya Madrid mampu menyamakan kedudukan 1-1 dari rival sekota, Atletico Madrid di laga final Liga Champions musim 2013/2014.

Gol tersebut pula memberi motivasi kepada rekan setimnya untuk menciptakan tiga gol tambahan sekaligus membawa Madrid unggul 4-1. Mereka mengangkat trofi juara ajang tersebut untuk kali kesepuluh. (*)

Berita mengenai kepindahan Ramos ke United mendadak menggema akhirakhir ini setelah mandeknya negosiasi perpanjangan kontraknya dengan Madrid. Sementara United kabarnya memanfaatkan situasi itu dengan cara menyertakan David De Gea dalam proses transfer.

Pernyataan Ramos dimana ayahnya adalah seorang fans United tentunya semakin memperbesar probabilitas

Sergio Ramos telah mengatakan pada klub untuk pergi jika permintaan-nya tidak dikabulkan dan meminta klub mendengar setiap penawaran yang datang kepada dirinya.

Ia ingin gajinya naik 10 Juta Euro, namun Madrid hanya menawarkan 7,5 Juta Euro.

Ramos juga tidak ingin dimasukkan nama David De Gea dalam transfer-nya karena Ramos menghargai Iker Casillas.

Ia diklaim sudah mulai menjalani kursus belajar bahasa Inggris, seiring dengan menguatnya kabar mengenai kepindahannya ke Manchester United.

kepindahannya ke Old Trafford. Bisa saja itu merupakan sebuah kode dari Ramos tentang klub mana yang akan ia bela musim depan. “Ayah saya adalah fans Manchester United. Keluarga saya memang mendukung Sevilla namun ayah saya juga memperhatikan United. Real Madrid dan United punya sejarah dan filosofi yang sama,� jelas Ramos. “Ketika saya masih kecil, ayah saya

selalu menonton pertandingan sepakbola. Dari momen itu ia meminta saya untuk belajar dari pemain yang ini atau pemain yang itu.�

Tentunya menarik untuk dinanti bagaimana perkembangan saga transfer Ramos ini. Setelah beberapa transfer lain telah terjawab, bukan tidak mungkin kali ini giliran Ramos, Madrid, dan United yang akan menjadi topik utama. (*)

Hormati Simeone, Koke Ogah ke Barca

-8$/

SPESIFIKASI : 1. TIPE 60 2. LISTRIK 1300 WATT 3. PDAM LANCAR 4. CAR PORT+CANOPY 5. (AC) KAMAR UTAMA 5XPDK VLDS KXQL -O 6XL 5D\D 'DODP .RPS 321'2. $*81* 87$0$ %$58 /W P /E [ 57 5. .7 .0 3217,$1$. .27$

+8% $6(3

-8$/

-/ 7$%5$1, $+0$'

SPESIFIKASI : 1. TIPE 70 2. LISTRIK 1300 WATT 3. PDAM 4. CAR PORT 5. STRUKTUR BETON BERTULANG

-O 5D\D 3XQJJXU

-8$/

SPESIFIKASI : 1. TIPE 60 2. LISTRIK 900 WATT 3. SUMUR 4. CAR PORT 5. STRUKTUR BETON BERTULANG

+8% $6(3

+8% $6(3

-8$/

-8$/

-/ 5< 68, .$.$3

CCK UTK BUKA USAHA/KANTOR TEPI JLN.RAYA LOK.STARTEGIS + RUMAH + KIOS 1 LANTAI -/ 5$<$ 68, .$.$3 3$/ .8%8 5$<$ ',6$03,1* 3232 0$5.(7 +8% $6(3

-8$/

-DODQ .DOLPDV 3UR\HN

/RNDVL

/RNDVL

-O 5D\D 3XQJJXU .$9/,1* 6,03$1* 381**85 3217,$1$. .8%8 5$<$ +8% $6(3

.$9/,1* 6,03$1* 381**85 3217,$1$. .8%8 5$<$ +8% $6(3

+86(1 +$0=$+

-/ 5$<$ .$.$3 3$/ ,; .8%8 5$<$ +8% $6(3

5XPDK VLDS KXQL -O +XVHQ KDP]D 3$/ .RPS )$-$5 .(1&$1$ /W [ /E [ 57 5. .7 .0 3217,$1$. .27$

-O .DOLPDV

-O 5D\D .DNDS 3$/

6XQJDL %HOLGDN /DXW

/RNDVL

-/ -(5$1',1* 3217,$1$. .27$ +8% $6(3

5XPDK VLDS KXQL -O 7DEUDQL $KPDG JDQJ 7HOXN QLEXQJ VDPSLQJ FXFL PRELO /W [ /E [ 57 5. .7 .0 3217,$1$. .27$

-8$/

CCK UTK BUKA USAHA/KANTOR TEPI JLN.RAYA LOK. STRATEGIS HALAMAN 25 m

-8$/ DYOL QJ

7(/3 -/ '$1$8 6(17$580 6$03,1* ZZZ PLWUDVDUDQDSURSHUWLQGR IDFHERRN PLWUD VDUDQD SURSHUWLQGR *5((1 6,/9$ 3217,$1$. .27$ +8% $6(3 KAMI SIAP MENJADI PARTNER ANDA !!!

6 ( 5 ' $ 0

CCK UTK BUKA USAHA/KANTOR TEPI JLN.RAYA LOK.STARTEGIS

CCK UTK BUKA USAHA/KANTOR TEPI JLN.RAYA LOK.STARTEGIS

$*(1 3523(57, $*(1 .$9/,1* -$6$ '(6$,1 3(580$+ 58.2 -$6$ .2168/7$1

6(:$

/RN DVL .

-O 5D\D .DNDS 3DO ,; 3217,$1$. .XEX 5D\D

-8$/

[

-O 5D\D 3XQJJXU .$9/,1* 6,03$1* 381**85 3217,$1$. .8%8 5$<$ +8% $6(3

7$1$+ -/ 5$<$ .$.$3 3$/ .8%8 5$<$ +8% $6(3

-O 5D\D .DNDS 3$/

-8$/ /RNDVL /RNDVL

6XQJDL %HOLGDN +XOX

-O 5D\D 3XQJJXU

.$9/,1* 6,03$1* 381**85 3217,$1$. .8%8 5$<$ +8% $6(3

INVESTASI MENJANJIKAN & DAPATKAN HARGA TERBAIK DARI KAMI.

0LWUD 6DUDQD 3URSHUWLQGR ZZZ PLWUDVDUDQDSURSHUWLQGR FRP

MKRQ \ FD U ZD VK

-8$/

6XQJDL 3LQDQJ %HVDU

0,75$ 6$5$1$ 3523(57,1'2

BAGI kebanyakan pemain, bergabung dengan Barcelona adalah sebuah impian. Namun tidak demikian halnya dengan gelandang Atletico Madrid, Koke.

Jorge Resurrccion Merodio alias Koke adalah salah satu pemain yang dikabarkan menjadi buruan Barcelona pada bursa transfer Juli nanti. Menanggapi hal itu, sang pemain dengan tegas mengatakan bahwa ia tidak tertarik. â&#x20AC;&#x153;kami tidak terkejut tetapi tersanjung. Senang mendengarkan hal semacamini, terutama dari sebuah klub seperti Barca, tetapi saat ini sikap sang pemain sangat sudah sangat jelas,â&#x20AC;? ujar agen Koke, Inaki Espizua. â&#x20AC;&#x153;Dia merasa sebagai bagian kunci dari rencana masa depan Atletico Madrid dan karena itu tak banyak yang bisa saya tambahkan,â&#x20AC;? sang agen menjelaskan.

Koke adalah putra kebanggaan Atletico. Ia dididik sejak usia delapan tahun dan secara bertahap menembus Tim B dan kini menjadi bagian kunci dari tim utama Los Rojiblancos. Musim lalu, ia mencetak 10 gol dari 34 penampilan di La Liga.

Pelatih Atletico, Diego Simeone, sudah memberikan peringatan kepada para peminat Koke bahwa ia tidak dijual. Koke pun ingin membalas kepercayaan dari sang pelatih. â&#x20AC;&#x153;Kami banyak berhutang kepada Simeone dan kata-katanya sungguh menyentuh. Jika kami melihat ke belakang saat Simeone datang ke klub ini (tahun 2011), Koke sedang menuju pintu keluar klub ini,â&#x20AC;? kata sang agen. â&#x20AC;&#x153;Tetapi dia percaya buta kepadanya dan sang pemain membayar kepercayaan itu.

Mereka bersama-sama dalam proyek ini,â&#x20AC;? tutup Espizua. (*)

Tawar Perisic, Serahkan Shaqiri INTER Milan mulai bergerak untuk mendapatkan winger 26 tahun timnas Kroasia Ivan Perisic dari Wolfsburg. Kesepakatannya bisa melibatkan nama Xherdan Shaqiri.

Dilansir Tuttosport, Inter akan segera mengadakan pembicaraan dengan Wolfsburg terkait transfer Perisic ke Giuseppe Meazza. Inter mau memperkuat sektor sayap mereka musim depan.

Wolfsburg diyakini membanderol Perisic â&#x201A;Ź15 juta. Demi menekan biaya, Inter bakal menyertakan Shaqiri dalam proposal penawaran mereka.

Shaqiri, yang baru direkrut Inter dari Bayern pada Januari 2015, kabarnya sudah dimasukkan daftar jual gara-gara performa winger Swiss itu yang tidak sesuai harapan. Inter pun siap memberikannya ke Wolfsburg plus sejumlah uang untuk ditukar dengan hak kepemilikan atas Perisic.

Perisic bisa beroperasi sebagai sayap kiri maupun kanan. Musim 2014/15 kemarin, Perisic mengukir tujuh gol dan delapan assist dalam 35 penampilan di semua ajang. Dia bisa menjadi tambahan amunisi yang sangat berharga bagi La Beneamata. (*)

Rakyat Kalbar Jumat, 26 Juni 2015

Langganan : 0561768677 (Hunting)/081254660990 (Davy)

Ditinggal Kosong

DUA RUKO JADI PUING Sambas-RK. Dua bangunan rumah toko (Ruko) di Jalan Sukaramai, Desa Dalam Kaum, Sambas, tepatnya disamping Kantor Kamar Dagang Indonesia (Kadin) dan sekitar 200 meter dari kantor Bupati Sambas, ludes terbakar, Kamis (25/6) sekitar pukul 15.00 Wib. Halaman 15

BP2T dan Satpol PP Lamban Tangani Gudang PT Adira

DPRD CURIGA, SEGERA PANGGIL PIMPINAN INSTANSI

Gudang PT Adira Multifinance. DESKA-RK

DEMI SABU,

Pontianak-RK. Komisi B DPRD Kota Pontianak sangat menyesalkan atas lambannya kerja Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BP2T) dan Satpol PP Kota Pontianak menyikapi keluhan warga

Tabung Gas Tetangga pun Diembat

Halaman 15

PONTIANAK -RK. Juwita alias Wiwid, 20, warga Jalan Selat Panjang, Pontianak Utara ditangkap anggota Reskrim Polsek setempat, kemarin. Wanita tomboy dengan nama laki-lakinya Lucky tersebut ditangkap lantaran mencuri dua tabung elpiji 3 kilogram milik tetangganya.

Kepada wartawan, Wiwid mengaku uang hasil curian bersama rekannya yang berhasil kabur itu, digunakan untuk beli sabu.

“Saya ambil tabung gas punya Mak Nah (Nasrah), karena diajak teman. Saya jual seharga Rp170 ribu dua tabung. Uangnya untuk beli sabu,” kata Wiwid di Polsek Pontianak Utara, Kamis (25/6) sore.

Wiwid bercerita, dirinya yang putus sekolah sejak kelas 3 SMP ini sudah terbiasa di rumah Nasrah. Sehingga dia tahu betul kondisi dalam rumah Nasrah. “Saya diajak teman memanjat dari belakang rumah.

Di belakang rumahnya memang tidak berpintu, makanya mudah ambil tabung gas. Setelah dapat, tabung gas dilempar saja keluar pagar,” ceritanya.

Wiwid diamankan di Polsek Pontianak Barat.

Halaman 15

OCSYA ADE CP-RK

NIKMATI SENSASI HIGH POWER SOUND SYSTEM

win one

happy hour M.O 250 RIBU

performance at cafe win one Singer from jakarta “KUCING GARONG” Jalan budi karya no DI-D4 No. Telp. 0561- 762330

Razia gabungan yang digelar Kamis (25/6). MORDIADI-RK

DUA SISWA KEPERGOK SEKAMAR SAMA BANCI Singkawang-Sekadau-RK. Razia gabungan yang digelar Kamis (25/6) dini hari menjaring satu lusin warga yang “mangkal”, sekamar dengan pasangan tidak resmi, dan tanpa identitas. Paling memilukan, dua pelajar kepergok sekamar dengan para banci alias Wanita Pria (Waria).

Halaman 15

DAU, DI SEKA AJA M TIGA RE IDUR T I R T U P R SEKAMA N A G N E D KI LAKI-LA

JUDI MARAK, POLISI BERGERAK Bengkayang-Ketapang-Sambas-RK. Kasus perjudian bukan hanya meningkat di Kota Pontianak dan Kubu Raya saja. Tetapi di kabupaten/kota lainnya di Kalbar.

Halaman 15 Foci Tersangka judi togel. M RIDHO-RK

Izin Studio Family Karaoke Bakal Dicabut

DPRD MINTA KARAOKE DITUTUP Pontianak-RK. Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Pontianak, Yandi menegaskan, apabila Studio Karaoke Family mengganggu ketenangan pasien Rumah Sakit ProMedika, sebaiknya ditutup saja.

“Tutup saja karaoke itu! Kalau memang keberadaannya meresahkan warga. Saya ingatkan kepada manajemen Studio Karaoke Family, jangan mengganggu rumah sakit,” tegas Yandi, Kamis (25/6).

Halaman 15

SAMBAS

Sambas Terigas

Warung Kopi IPM

Benahi Kebun Raya Sambas

Rakyat Kalbar

Jumat, 26 Juni 2015

10

Penuhi Kebutuhan Pendidikan dan Kesehatan KSM Terima Uang Tunai Dari Dinsosnakertrans

Syabas Khan. M Ridho

Sambas. Tokoh masyarakat Sambas, Syabas Khan mendesak Pemkab Sambas segera membenahi Kebun Raya Sambas.

Pengembangan kawasan hutan di Kabupaten Sambas perlu dilakukan, agar tidak semua lahan dijadikan perkebunan dan pertanian.

“Kita sangat mendorong Pemkab membenahi Kebun Raya Sambas. Jangan sampai terlambat dan hutan semakin habis menyebabkan ozon menipis. Apalagi cuaca panas terus terasa. Sehingga perlu disegerakan pengembangan kawasan Kebun Raya Sambas. Sebab, hutan merupakan upaya tepat mengurangi tingkat kepanasan dari global warming,” kata Syabas Khan kepada Rakyat Kalbar, Kamis (25/6).

Shabas Khan meminta Pemkab Sambas melalui instansi terkait segera merealisasikan perencanaan program Kebun Raya Sambas. Tujuannya, agar jelas kawasan hutan dan keberadaan hutan di Kabupaten Sambas. Sehingga tidak menjadi lahan perkebunan. Selain itu, keberadaan Kebun Raya Sambas dapat menjadi sarana pariwisata bagi pencinta lingkungan, karena hutan merupakan rumah marga satwa yang memiliki daya tarik bagi pecinta lingkungan.

Supaya Kebun Raya Sambas yang sudah lama diwacanakan Pemkab Sambas bisa terwujud dan memiliki kekuatan hukum, maka Pemkab Sambas melalui instansi terkait perlu mensosialisasikan Kebun Raya Sambas, dan mengusulkan Rencana Peraturan Daerah (Raperda) Kebun Raya Sambas agar menjadi Peraturan Daerah (Perda). “Jadi harus diseriusi kalau ingin hutan kita selamat.

Jangan sampai anak cucu kita kelak untuk melihat hutan harus pergi ke Kebun Raya Bogor,” pungkasnya. (edo)

Kabid Sosial Dinsosnakertrans Kabupaten Sambas, Dedy Rustriandi mensosialisasikan PKH di beberapa wilayah di Kabupaten Sambas. M Ridho

Sambas. Guna memutus mata rantai kemiskinan antar generasi, Keluarga Sangat Miskin (KSM) diberikan uang tunai untuk memenuhi kebutuhan pendidikan dan kesehatan. Ini merupakan Program Keluarga Harapan (PKH), sebagai perlindungan sosial yang dilaksanakan lintas kementerian dan lembaga.

Kepala Seksi Rehabilitasi Tuna Sosial Bidang Sosial, Dedy Rustriandi kepada wartawan menjelaskan, Pemkab Sambas melalui instansinya telah mensosialisasikan PKH kepada masyarakat.

“Tujuan utama dari PKH untuk mengurangi kemiskinan, dan me-

ningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), terutama kelompok masyarakat miskin,” kata Dedy Rustriadi, Kamis (25/6).

Mewakili Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Sambas, Agus Supardan, lebih jauh Dedy memaparkan, PKH dilaksanakan untuk membantu KSM, terutama dalam memenuhi kebutuhan pendidikan dan kesehatan masyarakat. Selain itu, PKH juga bertujuan memberikan kemampuan kepada keluarga untuk meningkatkan pengeluaran konsumsi, dan dapat mengubah perilaku KSM untuk memerik-

sakan ibu hamil atau balita ke fasilitas kesehatan, mengirimkan anak ke sekolah dan fasilitas pendidikan. “PKH diharapkan dapat memutus mata rantai kemiskinan antar generasi,” jelasnya.

Hak peserta PKH, terang mantan Kasi Kelembagaan Pemuda Disporabudpar Kabupaten Sambas ini, diantaranya mendapat bantuan uang tunai sesuai persyaratan, mendapat pelayanan kesehatan di penyedia pelayanan kesehatan seperti Puskesmas, Posyandu, Polindes, serta mendapat pelayanan pendidikan bagi anak usia wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun, dan anak usia 15-18 tahun yang belum menyelesaikan pendidikan dasar melalui program pendidikan formal, informal maupun non formal.

Dedy menambahkan, dalam realisasinya, peserta PKH diikutsertakan pada program bantuan sosial lain, seperti Jamkesmas, BSM, Raskin, KUBE dan BLSM. Sebab, PKH merupakan program penanggulangan kemiskinan.

“PKH berada di bawah koordinasi Tim Koordinasi Penanggulangan

pelayanan pendidikan dan kesehatan bagi RTSM. Dalam realisasinya, sasaran atau penerima bantuan PKH adalah RTSM yang memiliki anggota keluarga, terdiri dari anak usia 0-15 tahun dan atau ibu hamil atau nifas yang berada pada lokasi terpilih. “Penerima bantuan adalah ibu atau wanita dewasa yang mengurus anak pada rumah tangga yang bersangkutan.

Jika tidak, ada ibu maka nenek, tante atau bibi, atau kakak perempuan dapat menjadi penerima bantuan.

Calon penerima, jelasnya, harus menandatangani persetujuan, bahwa selama menerima bantuan, mereka akan menyekolahkan anak 7-15 tahun, serta anak usia 16-18 tahun, namun belum selesai pendidikan dasar 9 tahun wajib belajar, membawa anak usia 0-6 tahun ke fasilitas kesehatan sesuai prosedur kesehatan PKH bagi anak dan untuk ibu hamil, harus memeriksakan kesehatan diri dan janinnya ke fasilitas kesehatan sesuai prosedur kesehatan PKH bagi ibu hamil. (edo)

Kemiskinan (TKPK), baik di pusat maupun di daerah, dan dalam waktu dekat akan segera dibentuk Tim Pengendali PKH dalam TKPK agar terjadi koordinasi dan sinergi yang baik,” bebernya.

Dedy menjelaskan, leding sektor PKH adalah Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Kementerian Sosial, Kementerian Kesehatan, Kementerian Pendidikan Nasional, Kementerian Agama, Kementerian Komunikasi dan lnformatika, dan Badan Pusat Statistik. “Untuk menyukseskan program ini, maka PKH nantinya akan dibantu Tim Tenaga Ahli PKH dan konsultan World Bank,” ungkapnya.

Tujuan tersebut, jelas Dedy, sekaligus sebagai upaya mempercepat pencapaian target MDGs, seperti meningkatkan kondisi sosial ekonomi Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM), Meningkatkan taraf pendidikan anak-anak RTSM, meningkatkan status kesehatan dan gizi ibu hamil, ibu nifas, dan anak di bawah 6 tahun dari RTSM, serta meningkatkan akses dan kualitas

September, Perda Pilkades Ditargetkan Rampung Sambas. DPRD Sambas menargetkan pembahasan Peraturan Daerah (Perda) Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) akan selesai sebelum Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Sambas, Desember 2015 mendatang.

“Pembahasan Perda Pilkades ditargetkan paling lambat September selesai, namun kita akan upayakan Agustus sudah bisa dimulai, minimal akhir Agustus ditargetkan selesai, karena

Pilkades serentak tidak hanya dilaksanakan pada 35 desa yang saat ini kepala desanya dijabat Pj, namun juga dilakukan serentak bagi 10 kepala desa yang baru masuk rencana hasil pemekaran,” ungkapnya.

Terpisah, Wakil Bupati Sambas, Dr Pabali Musa MAg mengatakan, pengusulan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pemilihan Kepala Daerah didasari Undang-undang (UU) Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Peraturan

Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan UU Nomor 6 Tahun 2012 tentang Desa, dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 112 Tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Desa. Aturan tersebut menjadi dasar pengajuan Raperda Penyelenggaraan Pilkades, yang mengamanatkan penundaan pemilihan kepala desa sehubungan digelarnya pemilihan legislatif dan pemilihan presiden pada tahun 2014. Sehingga di daerah juga

di samping pengaturan mengenai pilkades secara serentak, juga diatur tentang pemilihan kepala desa antar waktu, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan proses pelaksanaan pilkades,” tambahnya.

Pabali mengatakan, berkaitan Perda Nomor 1 Tahun 2009 tentang Desa, proses pilkades diatur dalam latar belakang sampai pasal 131. Bahkan dalam perda yang diajukan, ada pasal yang mengatur khusus pasal dalam pilkades yaitu dari 10 bab dan 166 pasal. (edo)

harus menyelenggarakan pilkades serentak, namun perlu didasari peraturan daerah terlebih dahulu.

“Sebagai konsekuensi penundaan pilkades, menyebabkan banyak pengangkatan Pj kepala desa dari golongan PNS,” jelasnya.

Menurutnya, keterbatasan pemerintah kecamatan dan pelaksana pemerintahan dapat berjalan lancar harus sesuai amanah UU dan sangat diperlukan pengaturan pelaksanaan kepala daerah.

“Dalam raperda yang diajukan,

Gema Kabupaten Mempawah Derap Bestari Jangan Sampai Kualitas Ibadah Turun

Inflasi Tinggi, Pemkab Mempawah Lakukan Evaluasi Mempawah. Inflasi bulan Mei sebesar 0,19 persen hanya turun sedikit pada Juni menjadi 0,15 persen.

Kuatir inflasi tinggi masih terjadi pada Ramadan hingga Idulfitri, Pemkab Mempawah telah menggelar evaluasi.

“Inflasi yang terjadi di Kabupaten Mempawah dua bulan belakangan ini mengharuskan kita melakukan evaluasi agar inflasi dapat ditekan, terlebih menjelang lebaran,” ujar Wakil Bupati mempawah, Gusti Ramlana usai menghadiri acara Buka Puasa Bersama Pemprov Kalbar di Rumah Dinas Bupati Mempawah, Selasa (23/6) lalu.

Ia berharap inflasi pada bulan Ramadan hingga Lebaran dapat ditekan semaksimal mungkin. “Kita harap sampai akhir Lebaran nanti inflasi dapat ditekan. Jangan sampai 1 persen,” tukasnya.

Ramlana menuturkan, berbagai upaya menekan inflasi telah dilakukan, diantaranya dengan menyeimbangkan antara distribusi, konsumsi

Ria Norsan. Alfi Shandy

Mempawah. Bupati Mempawah, Ria Norsan mengajak seluruh masyarakat Muslim di Kabupaten Mempawah memanfaatkan bulan suci Ramadan untuk meningkatkan ketakwaan dan keimanan.

“Sangat disayangkan sekali kalau kita lihat. Memasuki Ramadan kualitas ibadah justru semakin menurun. Masjid seringnya hanya ramai di 10 hari pertama,” ujar Norsan, Kamis (25/6).

Dalam praktiknya, antusias masyarakat melaksanakan ibadah salat tarawih hanya ramai di awal saja. Setelah 10 hari kedua, sebagian umat Islam mulai disibukkan dengan kegiatan buka puasa bersama di pusat-pusat perbelanjaan. “Ironisnya ada yang sampai melalaikan salat Magrib dan salat Isya, hanya untuk buka bersama.

Sedangkan pada 10 hari terakhir, sudah disibukkan dengan kegiatan belanja menyambut Lebaran. Perlu diperhatikan dan jangan sampai terlena,” ungkapnya.

Bupati mengajak seluruh kaum Muslimin meningkatkan pertahanan diri dari godaan. Hal tersebut harus dilakukan mulai dari diri sendiri, dan keluarga terdekat.

“Kapan saja ajal tiba, kita sudah siap. Kita siapkan amal dan ibadah sebagai bekal pulang kampung ke akhirat kelak,” ucapnya.

Menurut Norsan, bulan Ramadan adalah momentum meningkatkan amal ibadah kepada Allah SWT. Saat Ramadan, jelas dia, setiap amal kebajikan akan mendapatkan ganjaran berlipat ganda. Sebab, Ramadan sebagai bulan megabonus.

“Tidak ada ibadah yang kita lakukan yang mendapatkan balasan sebesar di bulan Ramadan. Mari kita isi Ramadan sebaikbaiknya,” pungkasnya. (sky)

Gusti Ramlana. ARI SANDY

dan harga melalui kontrol langsung ke lapangan. “Saya sendiri setiap pagi langsung turun ke pasar-pasar untuk melihat stok-stok barang yang dijual di pasar,” katanya.

Ia mengimbau masyarakat, agar mampu mengendalikan keinginan belanja, terlebih memasuki tahun ajaran baru. “Diharap masyarakat menahan nafsu belanjanya, kecuali yang bersifat konsumsi. Memang terlihat di pasar, masyarakat berbelanja makanan terlihat stabil,” imbau Wabup.

Upaya pengendalian inflasi juga dilakukan melalui kontrol di gudang-gudang. Selain itu, dilakukan perbandingan harga antara pasar yang satu dan yang lain untuk menghindari perbedaan harga yang terlalu jauh. “Semua upaya ini telah kita koordinasikan dengan Pemprov Kalbar, terkait pengendalian inflasi,” pungkasnya.

Reporter: Ari Sandy Redaktur: Yuni Kurniyanto

Pasar Jungkat Layak Direnovasi Mempawah. Kondisi Pasar Jungkat di Desa Jungkat, Kecamatan Siantan semakin memprihatinkan. Sudah selayaknya tegas tokoh masyarakat Jungkat, H Hurdi sentuhan pembangunan diberikan dengan melakukan renovasi.

“Bagi masyarakat Desa Jungkat dan sekitarnya, Pasar Jungkat menjadi tumpuan ekonomi dan pusat tumbuh kembangnya perdagangan di desa tersebut,” ujar H Hurdi kepada wartawan.

Ia memaparkan, kondisi Pasar Jungkat terlihat kumuh karena bangunannya sudah tua.

“Perlu dilakukan penyegaran.

Terutama dengan kondisi yang sering terendam air jika terjadi air pasang,” ungkapnya.

Bagi masyarakat Jungkat jelasnya, keberadaan Pasar Jungkat sebagai urat nadi perekonomian mereka. Tidak hanya masyarakat sekitar Desa Jungkat, tapi juga bagi setiap orang yang melintas di Pasar Jungkat. “Karena Pasar Jungkat berada tepat di pinggir jalan perlintasan. Dari berbagai daerah orang bisa melewati Pasar Jungkat, makanya ini merupakan sebuah potensi yang perlu di pupuk,” jelasnya.

Bahkan menurut H Hurdi, selain menjadi pusat perekonomian, juga menjadi icon daerah.

“Makanya pasar ini sangat penting, tidak salah jika pemerintah melakukan pembangunan.

Pasar sudah sangat lama, dan kondisinya sudah memprihatinkan,” pungkasnya. (sky)

Ilustrasi..

Ilustrasi

NET

Ketapang Bahari

Rakyat Kalbar Jumat, 26 Juni 2015

11

Pimpinan Komisi IV DPRD Provinsi Kunjungi Kontes Kecubung

Wabup H. Boyman Harun melihat kecubung di kontes Kecubung di halaman Pendopo. JAIDI CHANDRA

Kontes Kecubung Nilai Tambah bagi Perajin Pimpinan Komisi IV DPRD Provinsi (Kalbar), Suyanto Tanjung mengujungi pamaren dan kontes batu permata di halaman Pendopo Bupati Ketapang. JAIDI CHANDRA

Ketapang-RK. Pimpinan Komisi IV DPRD Kalimantan Barat (Kalbar), Suyanto Tanjung mengujungi pamaren dan kontes batu permata di halaman Pendopo Bupati Ketapang, Rabu (24/6) malam. Ia mengaku kagum terhadap batu kecubung Ketapang yang bagus dan unik-unik.

“Masing-masing daerah punya keunikan sendiri, termasuk di Ketapang. Batu Kecubung di Ketapang sangat menarik, bagus dan banyak yang unik,” kata Tanjung kepada wartawan di sela-sela kunjungannya tersebut.

Ketua DPD Partai Hanura Kalbar ini mengaku kagum terhadap pameren batu Ketapang ini. “Bagitu banyak pengunjung tentu pameran ini sagat luar biasa. Saya pertama kali datang ke Ketapang, batu kecubung yang ditampilkan ini luar biasa,” ucapnya.

Ia mengungkapkan selain bagusnya batu

dan ramainya pengunjung. Sikap masyarakat yang sangat ramah dan bersahabat membuat kesan menyenangkan dan bangga baginya.

“Saya sangat apresiasi terhadap masyarakat di Ketapang ini,” tuturnya.

Ditegaskannya Pemerintah Daerah harus mendukung kegiatan seperti pameran batu ini. Bahkan ia menyarankan jika bisa pameran serupa jangan hanya diadakan setahun sekali.

“Mesti kegiatan seperti ini diadakan satu tahun beberpa kali,” sarannya.

Bupati Ketapang, Henrikus mengatakan kegiatan ini satu di antara tujuannya memang untuk promosi. Ia berharap melalui kegiatan ini batu kecubung Ketapang bisa semakin terkenal hingga di tingkat nasional bahkan manca negara.

“Satu di antara tujuan kegiatan ini adalah memang untuk mempromosikan batu ke-

cubung Ketapang agar semakin terkenal. Jadi doakan dan semua pihak bantu-bantu saja agar kedepan batu kecubung Ketapang kita ini semakin terkenal,” katanya.

Ia menjelaskan masyarakat Ketapang patut bangga mempromosikan batu kecubung. Lantaran kualitasnya cukup bagus dan memiliki ciri khas tersendiri. Sebab tak semua daerah di Indonesia bahkan Ketapang memiliki kekayaan alam ini.

“Batu Kecubung yang memiliki kemilau dan keindahan warna ini merupakan kekayaan alam asal Ketapang. Tak semua daerah di Indonesia bahkan Ketapang ada batu kecubung. Di Ketapang hanya beberapa kecamatan saja yang ada. Jadi kita harus bangga,” tuturnya.

Reporter: Jaydi Chandra Editor: Kiram Akbar

Ketapang-RK. Pameran dan kontes batu kecubung khas Ketapang di halaman pendopo Bupati Ketapang yang telah berlangsung selama empat hari tak pernah sepi dari pengunjung. Kilauan kristal alam batu tanah bertuah ini masih menjadi magnet bagi para pecinta batu mulia di bumi ale-ale ini.

Kontes ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi perajin, pengasah batu kecubung.

Wakil Bupati Ketapang H Boyman Harun SH usai melaksanakan salat tarawih langsung mengunjungi stand pameran yang setiap malamnya dipenuhi para pecinta batu kecubung, Wabup Boyman sempat berdialog dan bertanya tentang batu-batu kecubung yang dipamerkan para kolektor dan Perajin batu kecubung.

Dengan pameran dan Kontes Kecubung khas Ketapang ini dapat para pecinta batu kecubung dapat melihat membanding sehingga akan terjadi peluang bisnis transaksi kerja sama antara Perajin dan pelaku usaha batu kecubung serta para kolektor.

“Saya menyambut dan mendukung

pameran ini nantinya dapat memberikan nilai tambah ekonomi bagi Perajin,” kata Wabup di sela-sela kunjungannya melihat stand pameran di Halaman Pendopo Bupati Ketapang Rabu (24/6) malam.

Selain itu menurut Wabup Boyman Pameran dan kontes Batu kecubung juga dapat memperkenalkan segala bentuk dan jenis batu kecubung Ketapang yang memiliki keunikan dan ciri khas tersendiri dengan batu mulia yang ada di daerah lain.

“Melalui pameran ini dapat mengangkat dan memperkenalkan kecubung karena pameran ini juga hadir para kolektor batu dari Jakarta seperti pak Sony,” kata Wabup sambil memperkenalkan beberapa orang kolektor batu mulia dari Jakarta yang berdiri disampingnya.

Wabup Boyman memberikan apresiasi kepada Asosiasi Batu Permata Ketapang yang telah menggelar kegiatan Pameran dan Kontes Batu Kecubung Ketapang 2015, sehingga para pecinta batu Kecubung dapat terpuaskan dalam hoby mengkoleksi batu mulia ini.(Jay)

Kayong Utara Padah Bertuah

Perkuat Dasawisma di Desa-desa SUKADANA. Aktivis Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Kayong Utara (KKU), Hj Elyani SE mengharapkan anggota PKK dapat memperkuat gerakan dasawisma di desa-desa.

Dijelaskannya dasawisma adalah kelompok ibu berasal dari sepuluh kepala keluarga (KK) rumah yang bertetangga untuk mempermudah jalannya suatu program. Pengumpulan dana, kuesioner, tertib administrasi, adalah beberapa contoh tanggungjawab ketua dasawisma, untuk kemudian hasilnya diteruskan ke ketua PKK. Kegiatannya diarahkan pada peningkatan kesehatan keluarga.

Pengembangan desa siaga erat kaitannya dengan implementasi program kerja dasawisma. Kegiatan dasawisma PKK ini, seperti memperkuat pos kesehatan desa (Poskesdes), rangka mendekatkan atau menyediakan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat desa. Meliputi kegiatan peningkatan hidup sehat (promotif), pencegahan penyakit (preventif), pengobatan (kuratif ) yang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan (terutama bidan) dengan melibatkan kader atau tenaga sukarela lainnya.

Sedangkan desa siaga dikembangkan melalui penyiapan masyarakat, pengenalan masalah, perumusan tindak lanjut pencapaian khususnya kesepakatan pembentukan Poskesdes dan dukungan sumberdaya.

Kerangka pikir pertama adalah bahwa desa siaga akan dapat terwujud apabila manajemen dalam pelaksanaan pengembangannya diselenggarakan secara paripurna oleh berbagai pihak (unit-unit kesehatan dan pemangku kepentingan lain yang terkait).

Hasil pemantauan oleh masyarakat diinformasikan kepada petugas kesehatan atau unit yang bertanggung jawab untuk dapatnya diambil tindakan penanggulangan secara efektif dan efisien. Kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat merupakan kegiatan dalam rangka kewaspadaan dini terhadap ancaman muncul atau berkembangnya penyakit/masalah kesehatan yang disebabkan antara lain oleh status gizi, kondisi lingkungan, dan perilaku masyarakat (surveilans).

Tujuan kelompok dasawisma ini adalah membantu kelancaran tugas-tugas pokok dan program PKK kelurahan. Kegiatannya diarahkan pada peningkatan kesehatan keluarga. Bentuk kegiatannya seperti arisan, pembuatan jamban, sumur, kembangkan dana sehat, dan lain-lain.

Secara umum tujuan dari kegiatan tersebut yang berbasis masyarakat adalah terciptanya sistem kewaspadaan dan kesiapsiagaan dini di masyarakat terhadap kemungkinan terjadinya penyakit dan masalah-masalah kesehatan yang akan mengancam dan merugikan masyarakat yang bersangkutan.

“Dasawisma sebagai salah satu wadah kegiatan masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam pelaksanaan program-program kegiatan gerakan PKK di tingkat desa, nantinya akan berpengaruh pula pada kegiatan gerakan PKK di tingkat Kecamatan dan kabupaten,” kata Hj Elyani. (lud)

Hidup Sehat, Aktif, dan Produktif Butuh Pangan Berkualitas

Hj Diah Permata Hildi

SUKADANA. Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Kayong Utara (KKU), Hj Diah Permata Hildi mengingatkan setiap individu membutuhkan pangan berkualitas untuk hidup sehat, aktif, dan produktif.

“Konsumsi pangan yang berkualitas dapat diwujudkan apabila makanan dikonsumsi sehari-hari mengandung zat gizi lengkap, jumlah berimbang antarkelompok pangan, serta memperhatikan cita rasa, daya cerna, daya terima, dan daya beli masyarakat,” ulas Hj Diah Permata Hildi, belum lama ini.

Dalam analisis dia,

semakin beragam jenis pangan dikonsumsi, semakin mudah memenuhi kebutuhan bergizi. Bahkan semakin mudah tubuh memperoleh berbagai zat gizi yang bermanfaat bagi kesehatan. Sebab tidak ada satu jenis makananpun di dunia ini yang mengandung gizi lengkap. Oleh karena itu hanya dengan keberagaman jenis makananlah yang dapat memenuhi semua gizi yang diperlukan tubuh.

“Kenyataan sampai saat ini, pola konsumsi pangan masyarakat masih menunjukkan kecenderungan kurang beragam dari jenis pangan dan keseimbangan gizinya. Perlu upaya untuk merubah pola pikir masyarakat ke arah pola konsumsi pangan Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) dengan melibatkan semua pemangku kepentingan,” kata Hj Diah Permata Hildi.

Hj Diah Permata Hildi mengatakan pen-

getahuan pentingnya konsumsi pangan beragam bergizi seimbang dan aman itu, perlu disosialisasikan sampai pada tingkatan terkecil dalam kelompok masyarakat, yaitu keluarga. Implementasi konsumsi pangan yang memenuhi prinsip B2SA dalam keluarga dilakukan melalui pemilihan pangan dan penyusunan menu.

“Dalam hal ini, ibulah yang berperan sebagai penentu dan penyedia menu keluarga akan memegang peranan penting terhadap kualitas konsumsi pangan. Sehubungan dengan hal tersebut, TP-PKK Kabupaten Kayong Utara merasa berkewajiban untuk melakukan sosialisasi dan latihan bersama, tentang bagaimana cara menyusun menu B2SA sesuai dengan anjuran pedoman seimbang,” papar Hj Diah Permata Hildi.

Reporter: Kamiriluddin

Perhatikan Hak-hak Anak SUKADANA. Wakil Bupati Kayong Utara, Idrus menyebutkan ada empat hak pokok bagi anakanak mesti dipenuhi. Yaitu, hak perawatan dan pengasuhan, hak kesehatan, hak pendidikan dan rekreasi, serta hak perlindungan anak dari kekerasan eksploitasi dan diskriminasi.

“Pemenuhan keempat hak pokok tersebut sejalan amanat konstitusi Undang Undang Dasar (UUD) 1945 dan Undang-undang Republik Indonesia nomor 23 tahun 2002 (UU 23/2002) tentang Perlindungan Anak, menyatakan setiap anak berhak atas kelangsung hidup, tumbuh dan berkembang, serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi,” kata Idrus, belum lama ini.

Idrus menerangkan menjadi kewajiban orangtua memberikan keberpihakan pada kualitas pengasuhan bagi anak-anak.

Jumlah anak di Indonesia saat ini sekitar 34 persen dari jumlah total penduduk.

“Jumlah anak yang besar itu merupakan aset, potensi dan kekayaan bangsa yang tidak

ternilai harganya. Jika kita luput memberikan perhatikan yang sungguh-sungguh maka aset yang besar itu menjadi beban yang tidak ringan. Sedangkan kepada anak-anak yang berusia remaja dan praremaja, jauhi Narkoba (narkotika dan obat-obat terlarang), rokok, seks bebas, ngelem dan menghindari berbagai aktifitas yang tidak baik dan tidak bermanfaat,” tegas Idrus.

Era keterbukaan informasi dan kemajuan teknologi media massa, Idrus meminta anak-anak agar tidak terpengaruh materi negatif,serta budaya asing yang tidak sesuai dengan nilai dan kepribadian bangsa. Manfaatkan internet untuk belajar dan menggali ilmu pengetahuan sehingga membantu pelajaran di sekolah.

“Bagi para guru, orangtua, dan pengurus organisasi masyarakat, saya berpesan agar selalu memperhatikan perkembangan serta tingkah laku anak-anak. Terutama anak remaja dan praremaja, baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan keluarga,” ajak Idrus. (lud)

ILUSTRASI/IST

Melawi Membangun Laboh Ju

Kembangkan Ikan Sungai Melawi Nanga Pinoh-RK. Warga mulai marak membudidayakan ikan air tawar. Meski begitu, masih belum ada peternak ikan yang mengembangkan ikan yang berkembang liar di Sungai Melawi dan Sungai Pinoh. Apalagi harga ikan kedua sungai besar ini lumayan mahal.

Pun begitu, ada warga yang mulai merintis usaha ini. Edi memulai dengan menjala anak ikan, air sungai Melawi yang diyakini bisa dibudidayakan. Namun upaya ini sangat tradisional. Mesti ada upaya Pemerintah Kabupaten Melawi melalui Balai Benih Ikan (BBI) untuk mengembangkan ikan Sungai Melawi.

“Saya mulai menjala ikan Sungai Melawi yang sepertinya bisa dikembangkan dalam kerambah. Kita coba-coba kembangkan.

Mudah-mudahan bisa dibudidayakan dalam keramba,” ujar Edi, kemarin.

Menurutnya, ikan yang berasal dari Sungai Melawi dan Pinoh termasuk ikan yang mahal di pasaran. Lebih dari Rp40 ribu per kilogram. Ditambah lagi, orang yang suka mengonsumsi ikan ini terbilang ramai. Namun, selama ini masih terkendala untuk mendapatkan ikan tersebut. Lantaran ikan baru bisa diperoleh setelah menangkap di Sungai Melawi atau Sungai Pinoh. Sementara untuk mendapatkan ikan dalam jumlah banyak sangat sulit. Itu pun hanya musim-musim tertentu saja. Misalnya, pasca musim hujan, tetapi sebelum musim kemarau. Bila musim kemarau ikan sudah sangat sulit untuk didapatkan.

Meskipun demikian, untuk pengembangan bibit ikan bisa didapatkan setelah air sungai mulai surut atau setelah banjir. Apabila ingin mendapatkan bibit dalam jumlah besar pun harus seperti itu. Sebab pada saat banjir, ikan bertelur hingga bila air mulai surut banyak sekali anak-anak ikan yang bisa dijadikan bibit.

Cara untuk mendapatkan ikan setelah banjir ini terbilang sangat tradisional. Mesti dicari cara yang lebih baik. Yakni dengan menangkan induk ikan di sungai. Kemudian melakukan pemijakan.

“BBI bisa melakukan pemijakan, bila potensi diberdayalan secara maksimal. Serta bila akan kemajuan. Jika Pemkab Melawi bisa menyediakan bibit ikan air tawar dari Sungai Melawi dan Pinoh maka daerah akan bisa penyuplai ikan sungai di Kalbar,” paparnya. (aji)

Rakyat Kalbar

Jumat, 26 Juni 2015

12

Pengadaan Listrik Tenaga Surya Strategis Jadi Program Tahunan Pemerintah Nanga Pinoh-RK. Penerangan merupakan masalah yang sampai hari ini terus menggerayangi sebagian besar masyarakat di Indonesia, termasuk di Kabupaten Melawi, terutama di daerah pedalaman. Lantaran masih banyak daerah yang belum tersentuh jaringan listrik PLN. Tak pelak kondisi ini memantik keprihatinan wakil rakyat Melawi, Kluisen angkat bicara. “Kita prihatin dengan daerah-daerah yang tidak bisa menikmati listrik,” ujarnya.

Kluisen menyarankan, agar dilakukan upaya mengadakan listrik tenaga surya. Listik tenaga surya ini bisa saja dipasang pada satu rumah atau satu perangkat untuk beberapa rumah. Tetapi tidak memerlukan jaringan listrik.

Ilustrasi.. NET Ilustrasi

“Persoalan pengadaan listrikdi daerah kita adalah kurangnya jaringan listrik yang ada di Melawi,” ujarnya. Memang jaringan listrik di Melawi ini hanya berada di pusat

kecamatan dan desa dekat dengan ibu kota kecamatan. Sementara masih banyak desa yang berada jauh dari pusat kecamatan yang tidak memiliki listrik.

Dia mengharapkan, agar pengadaan listrik tenaga surya ini bisa dilakukan setiap tahun. Mesti ada rumah masyarakat yang bisa diterangkan setiap tahun. Tentunya memprioritaskan daerah-daerah yang jauh dari jaringan listrik yang diperkirakan 10 tahun pun belum bisa diberi jaringan listrik.

“Daerah-daerah yag tidak mendapatkan penerangan karena jaringan listik jauh bisa diberi dengan listrik tenaga surya. Setiap tahun pemerintah mesti ada program ini. Supaya masyarakat mendapatkan penerangan,” ulasnya.

Pun begitu, kata Kluisen, pengadaan listrik tenaga surya ini mestinya menyesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.

Agar sektor lain pun bisa diban-

gun.

“Setiap tahun harus ada. Tetapi harus disesuaikan dengan kemampuan anggaran. Pemerintah harus punya program ke sana,” lugasnya.

Menurutnya, kebutuhan penerangan ini bukan hanya kewajiban pemerintah untuk mengadakannya. Tetapi juga menjadi peluang bagian perihal lain, seperti pihak swasta. Dia berharap, kekurangan listrik di Kabupaten Melawi bisa dilirik swasta sebagai peluang bisnis yang menguntungkan.

“Listrik ini tidak sepenuhnya milik pemerintah, tetapi milik swasta. Swasta bisa terlibat juga,” harapnya.

Reporter: Sukartaji Redaktur: Andry Soe

Sambut HUT Bhayangkara Ke-69 Polres Melawi Gelar Kegiatan Sosial Nanga Pinoh-RK. Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 Bhayangkara Polri tahun 2015, Polres Melawi melaksanakan sejumlah kegiatan, diantaranya melaksanakan bakti sosial (baksos), Rabu (24/6).

Baksos langsung dipimpin Kapolres Melawi, AKBP Cornelis Mangarahon Simanjuntak yang didampingi Waka Polres serta seluruh perwira dan anggota Polres serta ibu-ibu Bhayangkari Polres Melawi.

Di sela-sela kegiatan itu, kepada koran ini Kapolres menuturkan, dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara tahun ini, pihaknya antara lain melakukan anjangsana sekaligus menyerahkan bantuan berupa sembako kepada Pondok Pesantren (Ponpes) Riyadhus Sholihin dan kepada Yayasan Bhakti Luhur

Nanga Pinoh.

Selain itu ada juga kegiatan mengunjungi kediaman para warakawuri Polres Melawi di Nanga Pinoh sekaligus menggelar buka puasa bersama di Mapolres, Rabu (24/6).

“Puncak peringatan HUT ke69 Bhayangkara pada 1 Juli 2015 mendatang, melaksanakan upacara di Mapolres. Ini merupakan kegiatan rutin tahunan Polres setiap menyambut HUT Bhayangkara. Karena mungkin setiap Polres pasti melakukan hal yang sama,” ujar Kapolres.

Kapolres berharap, melalui momen HUT Bhayangkara ini dapat memberikan manfaat tersendiri bagi seluruh personil Polres Melawi serta masyarakat yang menjadi objek dan sasaran kegiatan. Melalui kegiatan ini juga diharapkan masyarakat me-

mahami bahwa tugas Polri tidak hanya di bidang keamanan saja, namun salah satunya kegiatankegiatan yang berkaitan dengan baksos.

Baksos yang dilakukan Polres Melawi ini adalah bentuk sosial serta peduli sekaligus menjalin kedekatan kepada masyarakat.

“Kami ingin menjalin hubungan yang semakin baik dengan masyarakat. Apa yang sudah kita jalin kami perkuat dan erat.

Dengan kegiatan Baksos ini demi mewujudkan kemitraan polisi dengan masyarakat yang aman dan kondusif,” ujarnya.

Kapolres menambahkan, terselenggaranya kegiatan baksos ini karena sudah merupakan tekad dan komitmen kepolisian bahwa polri adalah bagian dari masyarakat.

“Sedikit membantu masyarakat

Polres Melawi berikan santunan kepada Yayasan Bhakti Luhur.

yang tidak mampu sudah merupakan kewajiban kita bersama.

Dengan memberikan bantuan ini

kita bisa ikut meringankan beban orangtua yang kurang mampu,” harapnya. (aji)

Sintang Raya Komisi III DPRD Kalbar Kagumi Sintang

Dana Terbatas Fasilitas Lengkap Sintang-RK. Komisi III DPRD Kalbar kagum melihat pembangunan di Kabupaten Sintang. Mereka tidak menduga, fasilitas di bakal Ibukota Provinsi Kapuas Raya (PKR) ini begitu lengkap.

“Kita sungguh kagum dengan pembangunan di Sintang.

Dana terbatas fasilitas lengkap. Semua fasilitas ada di sini,

Jantoh Kita

ISPA Menonjol Sintang-RK. Selama bulan suci Ramadhan ini, ramai warga yang menderita Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA). Penyebabnya, pola makan dan minum saat berbuka puasa yang tidak benar.

“Saat berbuka puasa, masyarakat cenderung mengkonsumsi minuman yang menggunakan es dan mengkonsumsi gorengan. Ini merupakan salah satu penyebab ISPA,” kata Hary Sinto Linoh, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang ditemui di ruang kerjanya, Kamis (25/6).

Meningkatkanya penderita ISPA ini, kata Hary bisa dilihat dari data di beberapa Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Sintang. “Masyarkat yang berkunjung ke Puskesmas rata-rata mengeluhkan penyakit ISPA ,” ungkapnya.

Terpisah, Kepala Puskesmas Tanjung Puri Sintang, Yustandi mengatakan, keluhan warga yang datang paling banyak menyangkut ISPA. ”Sementara ini, keluhan yang paling banyak dari masyarakat adalah gangguan ISPA seperti flu dan batuk, untuk penyakit yang lain tidak ada yang terlalu menonjol,” ujarnya.

Menurut Yustandi, selain kebiasaan warga saat berbuka puasa dengan minuman ber-es dan makanan berminyak, menonjolnya ISPA kali juga dikarenakan kondisi infrastruktur di Sintang yang berdebu.

Dia berharap, masyarakat dapat menjaga kesehatannya, khususnya ketika berpergian ke luar rumah. “Kondisi infrastruktur kita saat ini menuntut kita untuk lebih ekstra dalam menjaga kesehatan. Jika keluar rumah, lebih baik menggunakan masker yang sebelumnya telah diperciki air di bagian luarnya agar debu tidak masuk ke dalam tubuh,” jelas Yustandi.

Selain itu, Yustandi mengajak, saat berbuka puasa, lebih baik mengkonsumsi makanan tidak berminyak dan es, serta jangan takut juga untuk berolahraga agar badan tetap bugar. “Pilih olahraga yang tidak terlalu berat dan bisa dilakukan beberapa saat sebelum berbuka puasa,” sarannya.

(Adx)

mulai dari fasilitas olahraga, seni, kesehatan, sampai lapangan pesawat terbang bertarap internasional juga ada,” kata Mulyadi Yamin, Ketua Komisi III DPRD Kalbar dalam kunjungan kerjanya di Sintang, Kamis (25/6).

Begitu rombongan Komisi III DPRD Kalbar ini tiba di Sintang, Bupati Sintang Milton Crosby memang langsung menyambut dan mengajaknya melihat fasilitas pembangunan di Sintang, mulai dari Rumah Sakit Rujukan (RSR), Gedung Serbaguan yang disiapkan sebagai Kantor Gubernur Kapuas Raya, Stadion Baning dan Bandara Udara (Bandara) Tebelian.

Ketila melihat-lihat berbagai fisilitas itulah, mereka menyampaikan kekagumannya terhadap Sintang. “Ini sungguh luar biasa. Pembangunannya di luar dugaan kami,” kata Mulyadi.

Ia yakin pembangunan Bandara Tebelian akan mendorong pertumbuhan ekonomi serta mempercepat proses pembangunan di Sintang dan kabupaten-kabupaten sekitar.

Mulyadi berharap pembangunan Bandara Tebelian segera selesai dan dapat dipergunakan. “Dari 14 kabupaten/kota di Kalbar, hanya Sintang yang bisa seperti ini,” ungkapnya.

Milton Crosby dan Komisi III DPRD

Kekagumanya juga ditujukan pada pembangunan RSR. Mereka menilai, pembangunan ini sangat strategis, karena Sintang di antara kabupaten-kabupaten di timur Kalbar. “Kita akan bantu melalui dana subsidi provinsi,” janji Mulyadi.

Melihat fasilitas yang sudah tersedia, Mulyadi menilai, Sintang memang sudah layak menjadi Ibukota PKR. “Fasilitas sudah sangat mendukung sehingga tidak ada alasan Provinsi Kapuas Raya tidak terbentuk,” tegasnya.

Di tempat yang sama, Anggota Komisi III DPRD Kalbar, Lutfi A Hadi mengatakan, salah satu agen Kunker Komisi III ke Sintang ini memberikan dukungan moral dalam mewujudkan visi-misinya, termasuk pembentukan PKR. “Kami mendukung Kapuas Raya. Kami akan terus monitor,” kata Lutfi.

Menurutnya, PKR sangat dinantikan masyarakat. Pembentukannya akan mempercepat pembangunan di Timur Kalbar. “Komisi II DPR RI sudah berkunjung, Bapak Oesman Sapta

selaku unsur pimpinan MPR dan DPD juga sudah, DPRD kabupaten dan provinsi juga mendukung. Jadi tidak ada alasan lagi Kapuas Raya untuk tidak terbentuk. Semuanya mendukung,” kata Lutfi.

Sementara itu, Bupati Sintang, Milton Crosby menyambut baik kedatangan Komisi III DPRD Kalbar ke Sintang. Menurutnya, hal ini sebagai bentuk dukungan moral untuk melanjutkan pembangunan.

Milton mengungkapkan, terdapat lima pembangunan strategis yang dilakukan Pemkab Sintang, terdiri atas PKR, Bandara Tebelian, RSR, Kawasan Industri, dan Jalan Strategis Nasional menuju Perbatasan.

Khusus Bandara Tebelian, landasan pacu (runway) yang sudah diaspal mencapai 1.550 meter. Milton menargetkan panjangnya mencapai 3.000 meter. “Lahan sudah kita bebaskan, tinggal membangun saja. Fasilitas lainnya juga sedang dibangun. Target kita Agustus sudah pra operasional,” katanya.

Reporter: Achmad Munandar Editor: Mordiadi

Mediasi PT PHS dengan Warga di Delapan Desa Masih Alot Sintang-RK. Mediasi yang digelar DPRD Sintang untuk menyelesaikan persoalan antara warga Delapan Desa di Kecamatan Sepauk dengan PT Permata Hijau Sarana (PHS), perusahaan perkebunan sawit, masih berlangsung alot.

Hingga pertemuan di hari ketiga di Aula DPRD Sintang, Kamis (25/6), warga masih mengungkapkan kekecewaannya terhadap solusi yang ditawarkan DPRD Sintang yang memediasi persoalan tersebut.

Selain menghadirkan warga dan PT PHS untuk mediasi, DPRD Sintang melibatkan Tim Pembinaan Pembangunan Perkebunan (TP3K). “Rapat kali ini kita mengundang masyarakat untuk mendengarkan tanggapannya,” kata Jefray Edward, Ketua DPRD Sintang yang memimpin rapat mediasi tersebut.

Jefray mengatakan, sejak pengaduan warga 3 Juni lalu, DPRD Sintang telah mempelajari data dan aspirasi yang

disampaikan masyarakat pada saat itu.

Kemudian berdasarkan hasil pertemuan sebelumnya, bersama TP3K dan PT PHS, DPRD sebagai pihak yang memediasi, menawarkan tiga poin solusi kepada masyarakat.

Poin Pertama, menyangkut Tanah Kas Desa (TKD), pada prinsipnya pihak perusahaan menyanggupi, dengan catatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang dapat mengaturnya sebaik mungkin. “Jadi jangan malah menimbulkan persoalan baru. Ini juga tidak serta merta, karena akan disesuaikan dengan Perbup,” ungkap Jefray.

Poin Kedua, mengenai kewajiban perusahaan berupa Corporate Social Responcibility (CSR). Dewan menilai PT PHS belum tepat sasaran dalam melaksanakanya selama ini.

“Ini hasil dari kita terjun langsung ke lapangan. Memang masih kurang dan ha-

rus diperbaiki. Selama ini terkesan CSR ini tidak tepat sasaran karena masih ada yang menerima secara individu,” ungkap Jefray.

Point Ketiga, berkaitan dengan pola bagi hasil. Ini menjadi dilema karena menurut Jefray, perusahaan tersebut sejak awal mengajukan izin HGU-nya secara inti.

“Jadi kalau masyarakat ingin memiliki kebun sawit, ditawarkan kebun baru dengan konsep Mitra Mandiri,” jelasnya.

Tetapi, apakah solusi yang ditawarkan diterima atau tidak, kata Jefray, tentunya dikembalikan kepada warga, sebab DPRD hanya berupaya memediasi dan menawarkan solusi ini.

Di tempat yang sama, Kepala Desa Manis, Rata Sukaca mengaku kecewa terhadap solusi yang ditawarkan para wakil rakyat tersebut. “Solusi yang ditawarkan dari TP3K melalui DPRD, sangat tidak sesuai dengan tuntutan kami. Sangat kecewa. Sehingga kami selaku masyarakat

masih pikir-pikir terhadap solusi tersebut,” katanya.

Kekecewaan masyarakat, jelas dia, di antaranya menyangkut TKD. Di dalam Undang-Undang sudah jelas bahwa luasannya 10 hektar. “Mengapa perusahaan hanya mau menyerahkan lima hektar kepada Pemdes,” ujar Sukaca.

Sejak 25 tahun beroperasi, kata Sukaca, perusahaan perkebunan sawit ini dapat memberikan dampak positif apapun kepada masyarakat setempat. “Karena dari awal memang perjanjianya tidak jelas,” imbuhnya.

Kemudian menyangkut pola bagi hasil, TP3K didesak untu kdapat mengakomodir tuntutan warga. “Yang jelas kami masih menunggu untuk solusi selanjutnya baik dari DPRD maupun perusahaan.

Sehingga nanti bisa bertemu bersama, pemerintahan perusahaan,” pungkas Sukaca. (Adx)

KAPUAS HULU

Uncak Kapuas

Rakyat Kalbar Jumat, 26 Juni 2015

13

70 Kasus HIV/AIDS di Kapuas Hulu

Ningkau Nuan

Asisten II Mauludin menyerahkan doorprize kepada peserta. ARMAN HAIRIADI

Canangkan KB-Kes Bhayangkara Putussibau-RK. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu dan Polres Kapuas Hulu mencanangkan Program Keluarga Berencana dan Kesehatan (KBKes) Bhayangkara di Kecamatan Putussibau Selatan, Kamis (26/6).

“KB-Kes Bhayangkara ini mulai Juni hingga Agustus 2015,” kata AKBP Sudarmin SIK, Kapolres Kapuas Hulu dalam pencanangan yang juga dihadiri instansi vertikal dan horizontal di Kapuas Hulu itu.

Sudarmin mengungkapkan, KB-Kes Bhayangkara dilakukan serentak di seleluruh Indonesia. “Dulu ada asumsi banyak anak banyak rejeki, tetapi pada zaman sekarang itu berubah, pertumbuhan penduduk perlu dibatasi. Untuk itu KB-Kes dihadirkan,” jelasnya.

KB-Kes Bhayangkara merupakan misi bersama Polri dan BKKBN. Hal itu menjadi bukti sinergitas antarinstansi untuk mewujudkan kesadaran masyarakat, khususnya tentang KB. “Kita berharap dari ini bisa memberi info yang benar tentang kb dan kita bisa meyelenggaran pelayanan yang baik dengan masyarakat,” tutur Sudarmin.

Di tempat yang sama, Asisten II, Sekretariat Daerah (Setda) Kapuas Hulu, Mauluddin mengatakan, Pemkab Kapuas Hulu sangat mengapresiasi keterlibatan Polri dalam kegiatan KB. Adanya dukungan instansi vertikal memang penting untuk pelayanan KB dan sosialisasi di Kapuas Hulu yang masih terbatas ini.

“Secara geografis Kapuas Hulu juga luas, banyak areal sungai dan danau yang susah dijangkau akses informasi dan layanan KB. Sementara KB ini sangat penting untuk warga kita di daerah perbatasan, terpencil, pinggiran sungai dan areal danau,” ujar Mauluddin.

Menurut Mauluddin, kalangan remaja antara umur 15-19 tahun di Kapuas Hulu sangat rentan terhadap pengaruh budaya luar, dan butuh pendampingan pembinaan KB sejak dini.

Dia mengimbau masyarakat Kapuas Hulu untuk berperan aktif selama masa kegiatan KB-Kes bhayangkara.

“Saya berharap tokoh agama, masyarakat, adat dan pemuda, dukung kegiatan ini secara optimal. Seluruh masyarakat diharapkan juga memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya,” ujar Mauluddin. (aRm)

Putussibau-RK. Kurun sembilan tahun sejak 2006, di Kapuas Hulu ditemukan 70 kasus HIV/ AIDS. Paling banyak ditemukan di Kecamatan Putussibau Utara dan Putussibau Selatan. Hingga kini yang meninggal dunia 32 orang.

“Selama sembilan tahun ini, penderitanya didominasi lakilaki,” ungkap Ade Hermanto SKM, Kepala Seksi (Kasi) Informasi dan Promosi Kesehatan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kapuas Hulu ditemui di ruang kerjanya, Kamis (25/6).

Dia mengatakan, sejak 2006 tersebut, kasus HIV/AIDS di Kapuas Hulu terus meningkat, terutama pada 2013 dan 2014.

“Pada 2013 ditemukan 13 kasus dan 2014 ditemukan 14 kasus,” kata Ade. Penyebaran HIV/AIDS ini, jelas Ade, dipengaruhi pola hidup dan mobilisasi keluar masuknya penduduk dari daerah satu ke daerah lainnya. “Sebetulnya keluar masuknya manusia harus disaring dan dicek dengan pemeriksaan apakah terinfeksi HIV/AIDS atau tidak,” ucap Ade. Bila terinfeksi, tentunya dapat segera dilakukan perawatan dan antisipasi penyebarannya. Saat ini di Kapuas Hulu, Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) dirawat dengan obat Anti Retro Virus (ARP).

“Semuanya menjalani rawat ja-

lan, dengan mengkonsumsi ARP secara rutin,” ungkap Ade. Dia mengaku, pihaknya selalu mengontrol kasus HIV/AIDS di Kapuas Hulu dan terus berupaya menekan penyebarannya di Bumi Uncak Kapuas. Di antaranya dengan menggalakkan program sosialisasi di sekolah-sekolah.

Sosialisasi tentang HIV/AIDS di sekolah ini, tambah dia, guna menyasar usia produktif. Sehingga lahir tenaga pendidik sebaya yang menyebarkan tentang bahaya HIV/AIDS. “Demikian juga kalau di organisasi keagamaan. Misalnya dalam persiapan pernikahan, semuanya wajib mengetahui tentang bahaya HIV/AIDS, ada

materinya,” jelas Ade. Setiap tahunnya, ungkap Ade, target penyebarluasan informasi tentang bahaya HIV/AIDS yang dilakukan Dinkes Kapuas Hulu tuntas seratus persen. Ke depan, penyebarluasan informasinya kepada guru dengan sistem Training of Trainer (ToT). “Tahun ini kami juga akan fokuskan sosialisasi di daerah perbatasan, seperti Badau dan Silat Hilir serta daerah sungai,” katanya.

Sosialisasi lain yang dilakukan, lanjut Ade, melalui pemilihan Duta HIV/AIDS. Karena ketika mereka ingin mengikuti pemilihan sebagai duta, terlebih dahulu mesti memeriksa diri ke VCT di Rumah Sakit.

Kegiatan Pemilihan Duta HIV/AIDS tersebut melibatkan sejumlah pihak, di antaranya Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Komisi Penanggulangan AIDS (KPA), dan Dinas Pendidikan.

Sasarannya, kata Ade, perempuan usia produktif, yakni 1725 tahun dan mereka bukan berlatarbelakang dari insan kesehatan. “Pemilihan Duta HIV/AIDS ini kita lakukan setiap tahun. Karena memang efektif dalam rangka kita menginventarisir penderita HIV/AIDS,” tutup Ade. Reporter: Arman Hairiadi Editor: Mordiadi

Profil dan Peta Desa Sangat Penting Semitau-RK. Sekretaris Daerah (Sekda) Kapuas Hulu, Ir H Muhammad Sukri mengatakan, profil dan peta desa sangat penting. Bukan hanya untuk mencairkan Alokasi Dana Desa (ADD), tetapi juga untuk perencanaan pembangunan desa.

“Ini sebagai bentuk awal pembangunan desa, apa potensi, apa yang ada dalam desa itu.

Sehingga profil dan peta desa sangat penting. Bagaimana melakukan perencanaan melalui ADD kalau desa tidak memiliki profil dan peta desa.

Makanya semua desa harus punya,” tegas Sukri.

Hal itu disampaikannya saat Serah Terima Profil dan Peta Desa dalam Program Pemetaan Partisipatif yang dilakukan PT Paramitra Internusa Pratama (PIP) untuk Desa Nanga Lemedak, Tua’ Abang, Nanga Seberuang, dan Sekedau Kecamatan Semitau, Rabu (17/6) siang.

Namun Sukri mengatakan, profil dan peta desa ini sifatnya masih identifikatif. Baru bisa definitif bila ada Surat Keputusan (SK) Bupati Kapuas Hulu. “Dasar pencairan ADD harus ada APBDes. Agar ada APBDes, harus ada profil dan peta desa,” ingatnya.

Oleh itu bagi desa yang belum menyelesaikan, kata Sukri, hendak segera menyelesaikan

Sekda Muhammad Sukri menyerahkan Peta Desa kepada Kades. ARMAN HAIRIADI

penyusunan Profil dan Peta Desanya. “Ini menyangkut kepentingan desa itu sendiri, sebagai dasar pembangunan di desa,” katanya.

Atas nama Pemkab Kapuas Hulu, Sukri mengucapkan terima kasih kepada Sinar Mas yang telah membantu desa-desa di wilayah izinnya dalam membuat profil dan peta desa.

Sementara itu, Kades Nanga Lemedak Kecamatan Semitau, Asin sangat bersyukur dapat dibantu PT PIP dalam pem-

buatan profil dan peta desa.

“Setidaknya memerlukan dana Rp 300 juta. Kemudian harus menggunakan GPS,” katanya.

Profil dan peta desa ini, kata Asin sangat berpengaruh sekali.

Luas wilayah desa dapat digambarkan dengan jelas beserta potensi-potensinya. “Ini sangat membantu. Apalagi pada 2015 ini semua desa harus memiliki profil dan peta desa. Kalau tidak maka pada 2016, ADD akan dipotong 25 persen,” papar Asin.

Tidak hanya membantu

membuat profil dan peta desa, keberadaan perkebunan sawit di desanya diakui Asin sangat membantu perekonomian masyarakat. Begitu pula dengan pembangunannya, sangat terasa. “Dengan adanya jalan-jalan kebun membantu masyarakat, sehingga akses jarak tempuh menjadi pendek” ungkapnya.

Pengaruh besar lainnya, tambah dia, membuka lapangan kerja bagi masyarakat desa.

“Kami di desa terbantu juga, CSR rutin disalurkan peru-

sahaan kepada masyarakat,” tambah Asin.

Selain PT PIP, ada dua perusahaan yang juga memfasilitasi membuat profil dan peta desa, yaitu PT Persada Graha Mandiri (PGM), PT Kartika Prima Cipta (KPC). Keduanya membantu enam desa di Kecamatan Semitau, Suhaid, dan Selimbau, yang saat ini sedang konsultasi publik juga Perwakilan PT PIP, Parades Simorangkri menjelaskan, profil dan pemetaan dilakukan dalam beberapa tahap selama dua hingga tiga bulan. Dari hasil pemetaan yang dilakukan, selanjutnya menggelar konsutasi publik sebelum difinalkan.

Hal ini untuk mengkomfirmasi ke pihak desa, apakah data yang dimuat dalam profil dan peta desa telah sesuai. “Intinya semua dalam profil dan peta desa berdasarkan informasi dan persetujuan masyarakat desa. Kita harap peta dan profil ini dapat dipergunakan sebaikbaiknya,” kata Parades.

Dikatakan Parades, manfaat profil dan peta desa sangat banyak. Karena ini bisa digunakan untuk perencanaan desa dan gambaran potensi desa.

“Ini sebagai bentuk kepedulian perusahaan melalui CSR-nya,” jelasnya. (aRm)

Bumi Daranante Apai Ji Ongah Dandim: Ketahanan Pangan Harus Berhasil!

S a n g g au. R K . D a n d i m 1204/Sanggau Letkol Inf. Heri Budi Purnomo tegas-tegas menyatakan kesiapannya menyukseskan program ketahanan pangan nasional sesuai intruksi Presiden. Ia akan memback-up Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan (Distankanak) SangHeri Budi Purnomo gau dengan memerintahkan seluruh Babinsa se-kabupaten Sanggau guna membantu petani.

“Yang jelas setiap Babinsa ikut mendampingi petani, tidak ada kata tidak siap,” tegasnya.

Dandim pun menargetkan seluas 57 ribu hektar lahan pertanian se-kabupaten Sanggau untuk mendukung program ketahanan pangan. “Target kita 57 ribu hektar, ibarat sasaran musuh, harus diselesaikan.

Apalagi ini untuk ketahanan pangan kita, tidak ada kata tidak berhasil,” tegasnya.

Para Babinsa juga diminta memetakan persoalan yang dihadapi petani di lapangan, termasuk juga kebutuhan dalam peningkatan produksi panen. “Satu lagi yang penting, Babinsa juga harus membangun berkoordinasi yang baik dengan petugas lainnya seperti penyuluh lapangan sehingga jika ada hal-hal atau masalah di lapangan bisa dicarikan solusi secepatnya,” pungkasnya. (KiA)

Bupati Cium Tangan Lansia Minta Doa Restu Menjadi Pemimpin Amanah Sanggau-RK. Menjabat sebagai Bupati Sanggau, tak membuat Poulus Hadi jemawa. Sikap rendah hati dan rasa hormat ia tunjukkan ketika mengunjungi para lanjut usia (Lansia) kelurahan Sungai Sengkuang, kecamatan Kapuas, Rabu (24/6).

Orang nomor satu di Pemkab Sanggau itupun tanpa sungkan mencium tangan para Lansia pada acara buka puasa bersama itu. Sebagai generasi muda, ia sangat mengharapkan doa restu dari para sepuh itu untuk membawa kabupaten Sanggau Maju dan Terdepan.

Selain mengunjungi, Bupati bersama Sekda Sanggau, A.L. Leysandri, Ketua TP PKK, Arita Apolina serta Ketua DWP, Agata Agnes, juga memberikan sejumlah bantuan berupa beras, sajadah, kain sarung. Serta bingkisan dan tali asih dari TP PKK, GOW dan DWP kepada seratus

Bupati Sanggau, Poulus Hadi mencium tangan salah seorang lansia sebagai bentuk penghormatan dan meminta doa restu dalam memimpin kabupaten Sanggau. HUMAS

lansia tersebut.

“Dalam memimpin Sanggau tentunya sangat mengharapkan dukungan pikiran dan doa restu dari para orang tua bagaimana menjadi pemimpin yang amanah, pemimpin yang baik sehingga dapat meneruskan cita cita

bangsa yaitu menuju masyarakat adil makmur dan sejahtera,” kata Bupati.

Dalam membangun kabupaten Sanggau, sangat diperlukan dukungan dari semua pihak, termasuk para orang tua. Pembangunan, lanjut Bupati, tak

hanya berbentuk fisik. Terpenting adalah membangun mental dan sikap para penerus bangsa.

“Peran orang tua sangat penting menjaga dan mengarahkan anak anak agar jauh dari hal-hal negatif yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain pungkas-

nya,” katanya.

Sementara itu, Ketua TP PKK, Arita Apolina, mengaku kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap para orang tua. “Juga untuk menjalin silaturahmi dan kebersamaan saling berbagi dan saling merasakan.

Meski yang diberikan tak seberapa, namun inilah bentuk cinta kasih dan perhatian kita terhadap para orang tua,” ungkapnya.

Lurah Sungai Sengkuang Mursid Noor menyambut baik kegiatan yang terselenggara tiga organisasi wanita kabupaten Sanggau tersebut. “Terimakasih yang sebesar besarnya. Para lansia juga sangat antusias. Semoga apa yang telah diperbuat diterima Allah, Tuhan Yang Maha Esa,” katanya dan berharap kegiatan serupa tak hanya diselenggarakan hanya pada Ramada.

Reporter: Kiram Akbar

Puasa Bukan Alasan untuk Malas Wabup Hadiri Buka Puasa Bersama Sanggau-RK. Meski dalam suasana Ramadan, inspeksi mendadak (Sidak) yang selama ini menjadi ‘trend’ Wabup Yohanes Ontot sepertinya tak mengendur. Kamis (25/6) pagi kemarin, ia menyidak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dan langsung memimpin apel di dinas itu.

“Bukan alasan untuk bermalas-malasan dan tidak mentaati aturan. Landasan dalam bekerja untuk menjadi profesional adalah menghadapi tantangan bukan menghindari justru dengan bulan Ramadan ini apa yang dikerjakan baik akan mendapat pahala yang berlipat-lipat,” katanya di hadapan para pegawai.

Ia berharap seluruh pegawai dapat bekerja semaksimal mungkin sesuai dengan tugas pokok

dan fungsinya. “Bekerja dengan hati-hati dan tetap waspada, dan paling penting adalah tugas merupakan suatu kepercayaan maka laksanakan dengan sungguh-sungguh,” katanya.

Wabup juga meminta para pegawai menghormati rekan-rekan mereka yang tengah berpuasa. Hal itu guna menjali kerukunan antara umat beragama.

Sementara itu, sehari sebelumnya, Wabup menghadiri buka puasa bersama di masjid al-Huda, Doku’ kecamatan Kapuas, dalam rangkaian safari Ramdan.

Dikatakannya, kegiatan tersebut sebagai ajang silaturahmi antara Pemda dengan masyarakat. Tujuannya agar terjalin komunikasi yang baik, supaya apa yang menjadi program pemerintah, sejalan dengan

Wabup ketika memberikan arahan kepada pegawai di dinas kebudayaan dan pariwisata sanggau. Dan Wabup ketika menyerahkan secara simbolis bantuan beras sebanyak 1 ton kepada ketua RT. HUMAS

keinginan masyarakat.

“Sehingga dapat mewujudkan Sanggau Maju dan Terdepan melalui 7 Brand Images Kabupaten Sanggau,” katanya.

Selain itu, ia juga berharap kehadiran Ramadan membawa berkah

kepada semua orang, baik yang berpuasa maupun tidak, terutama dalam menjaga toleransi beragama.

Pada kegiatan ini juga Pemerintah Kabupaten Sanggau memberikan bantuan kepada 15 anak yatim piatu dan bantuan berupa sajadah

dan mukena kepada Masjid serta satu ton beras kepada masyarakat.

“Pergunakan bantuan ini dengan sebaik-baiknya sehingga memberikan manfaat kepada semua masyarakat” pesannya.

Sementara ustad Amsyar dalam

tausiahnya mengatakan bahwa Kemuliaan Ramadan adalah Allah memberikan berkah yang berlimpah-limpah diantaranya amal perbuatan baik yang dilaksanakan mendapat limpahan rahmat yang berlipat-lipat. (KiA/Dian Humas)

Rakyat Kalbar

Landak Edo’ Injeh Karaja

Masyarakat Diminta Pasang Bendera Setengah Tiang

Panitia Kecamatan Mandor membenahi taman makam juang Mandor untuk pelaksanaan HBD. ANTONIUS

Mandor-RK. Menjelang Hari Berkabung Daerah (HBD) pada 28 Juni 2015 mendatang, panitia kecamatan Mandor sudah mempersiapkan lokasi tempat upacara ziarah di halaman taman Makam Juang Mandor.

“Pelaksanaan upacara ziarah HBD tanggal 28 Juni tahun ini kebetulan pada hari Minggu.

Namun pelaksanaannya tetap di laksanakan.

Cuma kemungkinan umat Katolik dan Kristen itu bertepatan dengan jadwal ibadah,” ujar camat Mandor, Rajiman, Kamis (25/6).

Dikatakan Camat, sesuai surat edaran dari Gubernur Kalimantan Barat, nomor :460/1962/ DS/VI/2015 tentang HBD, dalam rangka menghormati dan memberikan penghargaan terhadap pengorbanan serta melsetarikan nilai - nilai perjuangan para tokoh dan rakyat Kalbar pada masa pendudukan fasisme Jepang, telah di tetapkan setiap tanggal 28 Juni sebagai HBD Provinsi Kalbar.

“Sesuai intruksi Gubernur Kalbar. nomor 1 tahun 2006 serta berdasarkan perda nomor 5 tahun 2007 dan peraturan gubernur nomor : 60 tahun 2013 tentang pedoman tata upacara HBD di wajibkan untuk mengibarkan bendera merah putih setengah tiang selama satu hari penuh,” kata Rajiman.

Menurut Rajiman, dalam pelaksanaan HBD ini, terbagi dari panitia provinsi, kabupaten dan kecamatan. Dari kecamatan hanya panitia untuk persiapan tempat lokasi saja. “Saya mengimbau masyarakat khususnya di kecamatan Mandor agar memasang bendera setengah tiang pada tanggal 28 Juni ini, selama satu hari penuh dan sesuai dengan surat edaran yang kami terima,” tutur mantan Sekcam Mandor ini.(ius)

Jumat, 26 Juni 2015

14

Hindari Konflik, Izin Usaha Perkebunan Direvisi Ngabang-RK. Izin Usaha Perkebunan (IUP) yang diberikan Pemkab Landak dalam hal ini bupati, kepada perusahaan perkebunan kelapa sawit di Landak, merupakan modal dasar kegiatan usaha.

Untuk itu, Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (KPPTSP) Landak bersama Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Landak, mengundang sejumlah perusahaan perkebunan kelapa sawit di Landak guna rapat pembahasan revisi IUP di wilayah Landak, di aula Kantor Bupati Landak, Kamis (25/6).

Selain sejumlah perusahaan perkebunan kelapa sawit, rapat itu juga diikuti sejumlah SKPD terkait dilingkungan Pemkab Landak dan Ketua Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Landak, Klemen Apui. Rapat dibuka langsung Bupati Landak, Adrianus Asia Sidot.

Dalam arahannya, bupati mengatakan, rapat pembahasan revisi IUP ini bertujuan menyesuaikan UU No. 39 Tahun 2013 tentang perkebunan dan Permentan No. 98/PERMENTAN/ OT.140/9/2013 tentang pedoman

perijinan usaha perkebunan.

“Saya berharap dalam rapat ini pihak perusahaan tidak hanya dalam posisi mendengarkan apa yang sudah disampaikan dalam rapat ini,” pinta bupati.

Menurutnya, UU tentang perkebunan dan Permentan tentang pedoman perizinan usaha perkebunan itu sebagai dasar hukum dalam pelayanan perizinan dan pelaksanaan kegiatan usaha perkebunan.

“Dengan tujuan memberikan perlindungan, pemberdayaan pelaku usaha perkebunan secara berkeadilan dan memberikan kepastian dalam pelaksanaan usaha perkebunan,” ujarnya.

Dijelaskannya, ada beberapa perubahan mendasar yang tercantum dalam Permentan No. 98 tahun 2013 jika disandingkan dengan peraturan sebelumnya.

“Pertama, usaha budidaya tanaman kelapa sawit dengan luas 1000 hektar atau lebih, wajib terintegrasi dengan usaha industri pengolahan usaha budidaya perkebunan yang terintegrasi dengan usaha industri pengolahan hasil perkebunan wajib memiliki IUP,” terang bupati.

Sementara aturan sebelumnya, mencantumkan usaha budidaya tanaman perkebunan yang luasnya 25 Ha atau lebih dan memiliki unit pengolahan hasil perkebunan wajib memiliki IUP. “Kedua, perusahaan perkebunan yang mengajukan IUP Budidaya (IUP-B) atau IUP dengan luas 250 Ha atau lebih, berkewajiban memfasilitasi pembangunan kebun masyarakat sekitar dengan luasan paling kurang 20 persen dari luas areal IUP-B atau IUP kebun masyarakat yang difasilitasi pembangunannya sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berada diluar areal IUPB atau IUP. Sementara aturan sebelumnya tidak mencantumkan kebun masyarakat yang difasilitasi pembangunannya berada diluar areal IUP-B atau IUP,” jelas bupati.

Ditegaskannya, atas dasar tersebut, khususnya terhadap kebun masyarakat yang masuk dalam areal IUP, maka perlu dilakukan revisi IUP guna penyesuaian dengan aturan yang berlaku.

“Dengan tujuan antara lain untuk menyesuaikan luas lahan

sesuai dengan areal yang dapat diusahakan, sehingga kewajiban pembayaran pajak dan lain-lain juga dapat disesuaikan dengan kondisi riil dilapangan,” kata bupati.

Sementara itu, Kepala KPPTSP Landak, Mindar menganggap revisi IUP sangat penting dan perlu segera dilakukan. “Hal ini dikarenakan adanya distori angka yang sangat signifikan antara luas areal yang tercantum di dalam IUP jika dikomparasikan dengan realisasi pembangunan kebun kelapa sawit yang dilakukan oleh perusahaan selaku pemegang IUP,” katanya.

Ia menambahkan, dampak dari hal ini menyebabkan jumlah luas areal yang tercantum dalam IUP hampir mendekati luas Areal Penggunaan Lain (APL) yang ada di Landak. “Padahal kita ketahui bersama bahwa APL bukan hanya dimanfaatkan untuk kegiatan usaha perkebunan, melainkan juga untuk usaha yang lain, termasuk untuk pemukiman,” jelas Mindar.

Sedangkan Kepala Disbunhut Landak, Alpius menjelaskan, pada saat ini luas APL di Landak

berdasarkan SK Menhut No. 733 tahun 2014 sejumlah 583.898 hektar. “Sedangkan luas IUP di Landak telah mencapai sejumlah 476.376 hektar yang terdiri dari 49 perusahaan pemegang IUP. Sementara sesuai data realisasi penanaman kelapa sawit, baru mencapai 98.465 Ha,” terangnya.

Dikatakannya, berhubung kawasan APL terdapat beberapa IUP kelapa sawit, jika pembangunan kebun masyarakat atau kebun plasma berada diluar IUP sebagaimana tercantum dalam Pasal 15 ayat 2 Permentan No. 98 tahun 2013, maka akan berpotensi menimbulkan konflik antar perusahaan yang berdampingan.

“Untuk melakukan revisi IUP terhadap pembangunan kebun masyarakat sebagai salah satu kewajiban perusahaan, maka IUP pada perusahaan yang bersangkutan perlu dilakukan revisi sesuai kondisi riil kebun perusahaan dan kebun masyarakat yang berada dalam IUP perusahaan tersebut,” katanya.

Reporter: Antonius Editor: Kiram Akbar

Bupati Tagih Pertanggungjawaban ADD 2014 Ngabang-RK. Adanya ancaman mogok kerja dan demo yang akan dilakukan para perangkat Pemerintahan Desa di Kabupaten Landak, ditanggapi dingin Bupati Landak, Adrianus Asia Sidot.

Sebelumnya, salah satu perangkat Pemerintahan Desa yakni Kepala Desa (Kades) Hilir Kantor Kecamatan Ngabang, Yohanes mengancam akan mogok kerja dan demo yang akan dilakukan para perangkat Pemerintahan Desa yang dimulai dari kades

sampai ke Ketua RT. Hal ini buntut daripada belum dicairkannya Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2015 sejak bulan Januari lalu. Menanggapi hal tersebut, Adrianus balik bertanya kepada para Kades apakah sudah menyusun rencana kerja tahunan dan apakah sudah menyusun APBDes. “Sampai saat ini rasanya saya belum ada mengesahkan APBDes dari masing-masing desa yang ada di Landak. Nah, bagaimana kita mau mencairkan ADD nya.

Memangnya mau bunuh diri,” kesal Bupati ditemui usai membuka rapat pembahasan revisi IUP, Kamis (25/6) di aula Kantor Bupati Landak.

Ia lantas menjelaskan, sebelum pencairan ADD, APBDes masing-masing desa ini harus disahkan terlebih dahulu oleh bupati.

“Ini sama dengan APBD kabupaten. Kabupaten tidak bisa mencairkan dananya termasuk anggaran proyek, kalau APBD kabupaten belum disahkan gubernur atau Mendagri. Lalu

saya mau mengesahkan apa?

Wong APBDesnya belum ada, lalu tiba-tiba mau mencairkan ADD. ADD ini memang sudah ada di kita,” katanya.

Selain penyusunan rencana kerja dan penyusunan APBDes, bupati juga menagih pertanggungjawaban kades soal penggunaan ADD tahun 2014 lalu.

“Kalau kesemuanya itu sudah beres, tinggal kita cairkan saja ADD nya. Sayapun sudah pernah menegaskan, jika Kades belum menyampaikan pertang-

gungjawaban penggunaan ADD tahun 2014, ADD tahun berikutnya belum boleh dicairkan,” tegasnya.

Ia menambahkan, jika perangkat Pemerintahan Desa mau mengancam mogok kerja dan demo, hal ini dikembalikan lagi kepada mereka. “Mau demo atau mau apa, terserah mereka. Tapi tanggal 2 Juli nanti ada pertemuan dengan para kades yang juga menyangkut soal penyaluran ADD supaya para kades ini lebih jelas,” katanya.( ius )

Bumi Lawang Kuari Balai Betomu Bupati Kecewa PNS Ogah Datang Bukber Undangannya 700, yang Hadir Tak Lebih Separuh

Simon Petrus: Perbuatan Oknum Ingin Masyarakat Resah

Sebelum Disalurkan, Raskin Disaring Dulu

Kepala Kantor Kemenag Sekadau, M. Taufik, tengah memberikan tausiah dalam acara buka puasa bersama jajaran PNS di Sekadau, kemarin. ABDU SYUKRI

Sekadau. Pemkab Sekadau menggelar acara buka puasa bersama (Bukber) jajaran PNS di Gedung PKK Sekadau, kemarin. Dalam acara itu, Bupati Simon Petrus mengaku kecil hati dengan jumlah PNS yang hadir. Tidak seramai yang diharapkan.

“Kita kecewa. Tadinya kita berharap ramai. Tapi yang datang tidak begitu banyak. Mungkin karena tempatnya,” kata Simon menjawab Rakyat Kalbar, usai acara tersebut.

Informasi yang didapat, panitia menargetkan 700 PNS hadir dalam kegiatan itu. Namun yang datang tidak lebih dari 50 persen. Tidak diketahui persis apa yang membuat jajaran aparatur sipil itu absen.

Sementara, sejumlah petinggi SKPD maupun badan rata-rata datang.

Meski bukan acara resmi dinas, Burber ini memiliki makna cukup penting. Salah satunya, meningkatkan tali silaturahmi sesama PNS di Sekadau. (bdu)

Pimpin Perjalanan Rohani ke Vatikan

Bupati Doakan Pembangunan Sekadau Sekadau. Bupati Sekadau, Simon Petrus, berencana melakukan perjalanan rohani ke Vatikan dalam waktu dekat. Ada 19 orang yang ikut dalam rombongan.

“Rencananya kita akan berangkat dari Sekadau tanggal 28 Juni ini,” ujar Simon usai menghadiri acara buka puasa bersama jajaran PNS di Sekadau, tadi malam.

Bagi Simon, perjalanan rohani ini merupakan kali kedua. Beberapa tahun lalu, ia juga pernah melakukan perjalanan serupa.

“Salah satu tujuan saya adalah untuk mendoakan agar pembangunan di Sekadau kedepannya bisa berjalan lancar,” imbuhnya.

Perjalanan rohani itu akan berlangsung selama kurang lebih 15 hari. Dengan begitu, bupati direncanakan baru akan tiba kembali di Sekadau pertengahan Juli nanti. Dari 20 anggota rombongan tersebut, 15 diantaranya dibiayai Pemkab Sekadau. Sementara, 5 lainnya, termasuk Simon membiayai secara mandiri. (bdu)

Penyaluran Raskin. ISTIMEWA

Sekadau. Pemerintah setempat menjamin kualitas beras bagi orang miskin (Raskin) di Kabu-

paten Sekadau layak konsumsi.

Menurut Bupati Simon Petrus, sampai saat ini belum ada lapo-

ran mengenai Raskin dengan kualitas tidak layak konsumsi.

Meski belum mendapatkan data Raskin berkualitas buruk, Pemkab Sekadau tidak mau gegabah. Simon sendiri telah menyiapkan tim melalui Bagian Perekonomian dan Investasi Setda Kabupaten Sekadau untuk menyeleksi dan memeriksa kelayakan Raskin.

“Diindikasikan adanya Raskin tidak layak konsumsi seperti yang diberitakan media massa nasional adalah hasil dari perbuatan oknum-oknum yang ingin menimbulkan keresahan di masyarakat,” tutur Simon kepada wartawan saat mengelar jumpa pers di ruang kerjanya, Kamis (25/6).

Kepala Bagian Ekonomi dan Investasi, Jimmy Sahlah, juga menegaskan hingga kini pihaknya belum mendapat temuan Raskin bermasalah yang sudah

disalurkan kepada penerima di wilayah Sekadau. “Tapi untuk mengantisipasi, sebelum disalurkan kita melihat langsung kondisi dan kualitas beras yang akan disalurkan di gudang Bulog Sanggau,” bebernya.

R u m a h Ta n g g a M i s k i n ( R T S ) s e -S e k a d a u s e b a n yak 9.192 Kepala Keluarga (KK) berdasarkan data Raskin PPLS BPS Tahun 2011. Kepala Perum Bulog Drive Kalbar Kantor Seksi Logistik Sanggau, Syafrizal yang dikonfirmasi via telpon mengatakan, senada. Belum ada temuan di Sanggau maupun Sekadau.

“Apabila ada temuan di lapangan diharapkan adanya informasi kepada kami, sehingga bisa segera mengambil langkah penggantian dengan beras yang lebih layak,” pintanya.

Ditegaskan Rizal, sebelum Raskin dikeluarkan dari gudang

di Sanggau, mereka mengundang Kabag Ekon dan petugas pengendali Raskin di Setda Ekon untuk melakukan pengecekan kualitas beras yang akan disalurkan. Selanjutnya, sebelum dikeluarkan dari gudang, Raskin kembali dicek kualitas dan jumlah sebelum laporan pengeluaran atau penyaluran Raskin diteken.

“Untuk penyaluran Raskin Kabupaten Sekadau sudah sampai pada penyaluran bulan Juni 2015. Meski demikian, dengan memasuki bulan Ramadan dan jelang hari raya Idul fitri, ditambah dengan pertimbangan melonjaknya harga sembako, maka kami memperbolehkan penyaluran bulan Juli, Agustus, dan September 2015, sebelum lebaran,” paparnya. (bdu) Laporan: Abdu Syukri Editor: Mohamad iQbaL

Pantok Pusat BBGRM dan HKG Nanga Taman Sekadau. Nama Desa Pantok, Kecamatan Nanga Taman, cukup terkenal di Kabupaten Sekadau. Banyak kegiatan baik agenda kecamatan maupun agenda kabupaten yang dilakukan di desa tersebut.

Terakhir, Desa Pantok dipercaya sebagai tuan rumah kegiatan pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) dan XII dan Hari Kesatuan Gerak PKK (HKG PKK) ke 43, tingkat Kecamatan Nanga Taman. Kegiatan dimulai Rabu (24/6), dibuka Bupati Sekadau, Simon Petrus, yang diwakili Asisten I Setda, Adrianto Gondokusumo.

Adrianto ditemani Asisten II Abdul Ghani, sejumlah pimpinan SKPD, unsur Forkompinka Nanga Taman, Pimpinan Wahana Visi Indonesia (WVI) Kabupaten Sekadau, serta sejumlah undangan lain-

nya.

Membacakan sambutan bupati, Andrianto mengatakan kegiatan ini juga dipadukan dengan pencanangan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Salah satu isinya adalah deklarasi stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS).

“Deklarasi ini merupakan hal positif yang difasilitasi WVI Wilayah Kabupaten Sekadau,” ujarnya.

Adrianto berharap, BBGRM dan HKG PKK tidak hanya kegiatan seremonial belaka. “Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi masyarakat dan pemerintah desa yang ada di Kecamatan Nanga Taman agar melestarikan nilainilai dan semangat gotong royong yang sekarang telah mulai pudar di tengah masyarakat kita,” imbuhnya. (bdu)

Asisten I Pemkab Sekadau, Adrianto Gondokusumo, melakukan penanaman pohon di sela membuka BBGRM dan HKG PKK Kecamatan Nanga Taman di Desa Pantok, Rabu (24/6). HUMAS PEMKAB SEKADAU

Metro SINGKAWANG

Rakyat Kalbar

Jumat, 26 Juni 2015

BENGKAYANG

Pemkot Singkawang Gelar Pasar Murah Khusus Telur

Starting Point Pelaksanaan Smart City harus bertahap, tidak bisa sekaligus.

“Kita harus sesuaikan dengan kekuatan anggaran dan hal-hal lainya,” jelasnya.

Setelah menemui Walikota Singkawang terkait implementasi Singkawang Smart City tersebut, Sumatro mengungkapkan, kalau orang nomor satu di Kota Amoy ini mengutamakan pada penatausahaan keuangan dan manajemen aset.

Selain itu, Aplikasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) diharapkan bisa dengan baik, dilanjutkan dengan turunan lainnya. “Kita tidak mau terjebak pada pemikiran semua penting. Harus ada prioritas untuk mewujudkannya,” kata Sumastro.

Sementara Walikota Singkawang, Drs Awang Ishak MSi berharap dengan terlaksanakan Singkawang Smart City, diharapkan akan terwujud pemerintahan yang bersih, efektif dan efisien.

Kinerja pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat pun nantinya diharapkan semakin baik dan lainnya. (dik)

Singkawang-RK. Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang menggelar Workshop Smart City selama dua hari sejak 23 Juni lalu. Pesertanya, seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Ini dinilai sebagai poin penting atau starting point untuk mengimplementasikan Singkawang Smart City.

“Dengan workshop ini kita harap ada satu pemahaman dengan SKPD terkait. Selanjutnya, mengenai kerangka kerjanya seperti apa, dana pa yang menjadi skala prioritas, keputusannya di Walikota,” kata Drs Sumastro MSi, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Singkawang di Kantor Walikota Singkawang, Rabu (24/6).

Selanjutnya, tambah dia, akan dibuat timeline untuk menentukan apa yang mesti dilakukan, tahapan demi tahapannya setiap tahun. “Tahun 2015 apa yang akan dibuat. Kemudian pada 2016 apa yang dilakukan,” kata Sumastro.

Menurut Sumatro, untuk mewujudkan Singkawang Smart City memang

15

Besok, Operasi Pasar di Roban Singkawang-RK. Lantaran harga telur ayam di pasaran kini sudah mencapai Rp25 ribu per kilogram, Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang merasa perlu melakukan intervensi dengan menggelar Pasar Murah khusus telur, 9 Juli mendatang.

“Kenaikan harga telur saat ini sudah mencapai 25 persen dari harga normal. Sehingga perlu dilakukan intervensi harga melalui operasi pasar,” kata Hendryan, Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kota Singkawang ditemui di ruang kerjanya, Kamis (25/6).

Hendryan menjelaskan, satu pekan sebelum bulan suci Ramadhan, harga telur ayam di pasar-pasar Kota Singkawang hanya sekitar Rp18 ribu per kilogram. Tetapi kini sudah men-

capai Rp25 ribu per kilogram dan kemungkinan akan terus meningkat hingga Idhul Fitri.

“Namun seperti pengalaman tahun-tahun sebelumnya, harga telur akan anjlok lagi setelah Lebaran. Kita tetap memonitor harganya tidak terlalu tinggi, dilakukan operasi pasar ini, setidaknya akan memengaruhi harga telur saat ini,” terang Hendryan Dia mengungkapkan, Pasar Murah khusus telur ini akan digelar di lima kecamatan di Kota Singkawang secara serentak 9 Juli mendatang. “Mulai pukul 09.00 hingga telurnya habis terjual,” kata Hendryan.

Jumlah telur yang disiapkan untuk Pasar Murah tersebut tidak tanggungtanggung, mencapai 10 ton. Jumlah ini disesuaikan dengan jumlah penduduk Singkawang, terutama Muslim

Ilustrasi

yang akan merayakan Idul Fitri 1436 Hijriyah.

Kendati jumlah telur yang disediakan tidak sedikit, setiap warga hanya diperkenankan untuk membeli maksimal dua egg tray dengan berat sekitar 3,6 kilogram. “Harga satu kilogramnya Rp21 ribu. Siapapun bisa datang ke pasar murah khusus telur ini,” ungkap Hendryan.

Sebelum pasar murah khusus telur tersebut, Pemkot Singkawang juga akan menggelar Operasi Pasar Murah pada Sabtu (27/6) besok di Kantor Lurah Roban, Kecamatan Singkawang Tengah. “Rencananya dibuka langsung Walikota Awang Ishak pukul 09.00,” kata Hendryan.

Laporan: Mordiadi

Sambungan Dua Ruko Jadi Puing .......................................................................................dari halaman 9 Judi Marak, Polisi Bergerak .........................dari halaman 9 Terbakarnya dua Ruko berlantai satu milik Yandi dan Acan itu diketahui Ikhsan, 16, adik Yandi. Dia mengatakan, api sudah membesar melahap Ruko milik abangnya sejak pukul 15.00 Wib. “Saya awalnya pergi ke rumah kawan, pulangnya terkejut melihat api yang membesar,” ujar Ikhsan.

Ruko yang terbakar itu dalam keadaan kosong, ditinggal Yandi bekerja. Sedangkan istrinya pulang ke rumah orangtuanya.

“Yang punya Ruko kan abang saya, istrinya

sedang pulang ke rumah orangtuanya,” ujarnya.

Sekitar 30 menit kemudian, api berhasil dipadamkan dua unit mobil milik Badan Pemadam Kebakaran (BPK). Namun bangunan ruko tinggal puing, tanpa ada yang bisa diselamatkan. “Yang jelas barang-barang tidak dapat diselamatkan,” ujar Ikshan.

Kapolsek Sambas Kompol Ayin Nurrahman mengatakan, untuk sementara penye-

bab kebakaran masih diselidiki jajarannya.

“Kalau untuk material dan kerugian kita belum bisa memastikan, karena masih lidik,” ungkapnya.

Kapolsek Sambas mengimbau masyarakat berhati-hati ketika meninggalkan rumah dalam keadaan kosong. “Periksa dulu keadaan rumah, apakah kompor sudah dimatikan atau colokan listrik masih melekat, sehingga apa yang kita khawatirkan tidak terjadi,” imbaunya. (edo)

DPRD Curiga, Segera Panggil Pimpinan Instansi Kompleks Akcaya III, Jalan Dr Ismail, Pontianak Selatan.

Keluhan itu terkait keberadaan serta aktivitas gudang PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk. “Saya baca di koran ini, sudah lama warga mengeluhkan keberadaan gudang PT Adira di lingkungan mereka.

Tetapi BP2T dan Satpol PP hanya ngomong saja mau menertibkannya,” kesal Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak, Agus Sutisno, Kamis (25/6).

“Saya peringatkan kepada dinas terkait, gudang PT Adira itu harus ditindak! Karena sudah terbukti melanggar peraturan daerah (Perda). Apalagi aktivitasnya ilegal,” tegas Agus.

Agus mengatakan, dewan merupakan bagian dari pengawasan. Bahkan menjadi perpanjangan tangan rakyat. Sehingga

ia harus menyelamatkan hak-hak warga Kompleks Akcaya III, Kelurahan Akcaya, Pontianak Selatan yang dirampas PT Adira. “Gudang PT Adira harus diproses.

Pengusaha seperti ini harus disanksi.

Kalau sudah terbukti melanggar, maka harus ditindak. Ini harus cepat dilakukan, makanya BP2T dan Satpol PP jangan hanya tahunya ngomong di belakang, tetapi actionnya tidak ada,” ungkap legislator Partai Golkar itu.

Politikus pemilihan Pontianak Utara ini mengingatkan BP2T dan Satpol PP harus bersinergi. BP2T harus laporkan ke Satpol PP. “Supaya Satpol PP bisa menegakkan Perda. Koordinasi penting bos,” ingatnya.

Apabila BP2T dan Satpol PP terkesan lamban dalam menjalankan tugas fungsinya, maka DPRD Kota Pontianak yang

......dari halaman 9

akan memanggil masing-masing pimpinan instansi itu. “Kami akan panggil. Kalau lama-lama kerja, perlu kita curigai mereka,” tandasnya.

Kepala Satpol PP Kota Pontianak, Haryadi Sobri Triwibowo mengatakan, pihaknya akan mengeluarkan surat pemberitahuan (SP) kepada PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk, Senin ( 29/6) mendatang.

“Hari Senin depan akan kita surati. Sekarang saya masih ada kegiatan di Bandung,” jawab Haryadi.

Dikonfirmasi sebelumnya, Kepala gudang PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk, Andry Jaya Hendriana mengaku akan menaati aturan Pemerintah Kota Pontianak. “Kalau kami tidak diperkenankan beraktivitas di dalam kompleks, PT Adira siap pindah ke lokasi lain,” janjinya (dsk)

Di Bengkayang, dua bandar judi kolok-kolok dibekuk di dua lokasi berbeda, Selasa (23/6). Bandar berinisial SB, 27, diamankan di Pasar Seluas dengan barang bukti uang Rp114 ribu bersama peralatan judi.

Sedangkan LH, 71, bersama lima pemain, warga Teluk Suak Karimunting juga diamankan beserta barang bukti uang Rp419 ribu.

“Untuk SB diamankan langsung oleh Kasubag Ban Ops Operasi Pekat Ipda Asep Maulana di warung Muntur. Lokasi Judi liong fu lainnya di kebun kelapa Dusun Teluk Suak, Desa Karimunting, Sungai Raya Kepulauan dipimpin langsung Kapolsek Sungai Raya AKP Afrialdy Agung Perdana,” kata Kapolres Bengkayang AKBP Juda Nusa Putera SIK melalui Kabag Ops Kompol Dudung Setiawan.

Sedangkan para pemain judi yang diamankan, Brandon Jiando Ngui, 18, Tjhin Fu Sian, 15, dan Kon Jiu Thin, 21. Semuanya warga Karimunting,” ujar Dudung.

Ringkus Bandar Togel Jajaran Polsek Kendawangan,

Ketapang membekuk Saunan, 52, warga Desa Kendawangan Kiri, bandar judi toto gelap (Togel) Sidney di Jalan Kertaraja, Selasa (23/6) sore.

Kapolres Ketapang AKBP Hady Poerwanto melalui Kapolsek Kendawangan Iptu Ikhwan Sukri mengaku, menangkap pelaku, setelah mendapatkan informasi dari warga. Dia memerintahkan jajarannya melakukan penyelidikan hingga meringkus sang bandar.

“Pelaku berhasil kita bekuk saat mengendarai sepeda motor. Saat itu pelaku hendak berkeliling mencari para pemasang judi Togel Sidney tersebut,” ujar Ikhwan, Rabu (24/6).

Bandar Togel itu diamankan beserta barang bukti satu unit kalkulator,alat tulis, lembaran rekapan Togel tahun 2014 dan 2015 serta handphone yang dipergunakan untuk menerima pasangan pelanggannya.

“Kita juga mengamankan uang hasil penjualan Togel,” ungkapnya.

“Saat ini pelaku masih kita periksa dan ditahan di Mapolsek Kendawangan, sebelum nantinya kita serahkan ke Polres

Ketapang,” sambung Ikhwan.

Togel di Sambas Jajaran Polres Sambas meringkus bandar judi Togel di Desa Sebedang, Kecamatan Sebawi, Selasa (23/6) sekitar pukul 15.30 Wib. Kapolres Sambas AKBP Sunario melalui Kasat Reskrim Polres Sambas menjelaskan, barang bukti yang disita berupa uang tunai Rp184 ribu, selembar kertas yang bertuliskan pasangan pemasang, pulpen dan handphone. “Adanya aktivitas judi Togel ini atas laporan masyarakat, sehingga kita tindaklanjuti,” kata Eko kepada Rakyat Kalbar, Rabu (24/6) di Sambas.

Eko menjelaskan, kronologis kejadian berdasarkan informasi dari masyarakat tentang adanya dugaan tindak pidana perjudian yang terjadi di Desa Sebedang. “Berdasarkan laporan tersebut, petugas melakukan penyelidikan dan ditemukan adanya perjudian jenis Kupon Putih atau Togel,” jelasnya.

Semua bandar judi ini akan dijerat pasal 303 dengan ancaman maksimal 10 tahun penjara. (kur/jay/edo)

Tabung Gas Tetangga pun Diembat ......................................................................................................................................................................................dari halaman 9 Wiwid kembali mengaku, dirinya sudah sejak tiga bulan terakhir mengonsumsi sabu. “Seminggu dua kali saya nyabu. Beli di mana lagi kalau bukan di seberang (Beting),” akunya.

Sementara itu, rekan Wiwid mencuri berinisial RI, hingga kini masih diburu kepolisian. Pengakuan Wiwid, RI adalah dalangnya, dan RI pula yang sempat mengambil samurai di rumah Nasrah.

Kasus serupa tidak hanya dilakukan

Wiwid dan RI, rupanya di lain tempat juga ada pencurian dua tabung gas elpiji tiga kilogram. Alasannya pun sama. Sama butuh uang untuk makan dan selebihnya untuk beli sabu.

Dia adalah Marshat, 31, warga Gang Sungai Selamat, Siantan Hilir. Dia ditangkap setelah korban yang tak lain tetangganya melapor ke Polsek Pontianak Utara. “Satu sudah saya ambil, pas ambil satu tabung lagi, saya kepergok pemilik rumah tersebut,”

jelasnya.

Gaya Marshat, selonong boy saja masuk ke rumah korbannya lewat pintu belakang yang tidak terkunci.

Rupanya dia sering ke rumah tetangganya itu, sehingga lebih paham suasana di rumah korbannya.

Marshat mengaku, satu tabung gas yang dicurinya telah dijual kepada Aweng warga sekitar seharga Rp100 ribu. Sementara satu tabung gas lagi belum terjual, namun keburu ditang-

kap. “Uangnya hanya untuk makan Pak, tidak untuk nyabu. Dulunya pernah nyabu, sekarang sudah jarang,” kilahnya pria yang biasa mangkal markir antrean truk di SPBU ini.

Catatan kepolisian, Marshat sudah sekitar empat kali meringkuk di sel tahanan Polsek Pontianak Utara. Kasusnya berkelahi, memukul ibunya, mencuri kayu dan terakhir mencuri tabung gas.

Kapolsek Pontianak Utara AKP Rid-

wan Maliki menegaskan, untuk Wiwid dapat dikenakan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan (Curat). “Ancamannya penjara paling lama tujuh tahun. Sedangkan Marshat dijerat pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan (Curas), ancamannya penjara paling lama lima tahun,” tegasnya.

Ridwan menyimpulkan, kecanduan Narkoba memang bisa merusak moral dan melakukan tindak kriminalitas.

“Buktinya tabung gas tetangga pun disikat demi beli sabu,” ujar AKP Ridwan.

Ridwan mengimbau, warga lebih berhati-hati dengan setiap orang yang dengan mudahnya masuk ke rumahnya. Apalagi dapat dilihat dari lingkungan sekitar. “Kewaspadaan harus selalu ditingkatkan. Karena kejahatan bisa datang tanpa kita sangka siapa pelakunya,” ungkapnya. (oxa)

DPRD Minta Karaoke Ditutup ...........................................................................................................................................................................................................dari halaman 9 Politisi Partai Gerindra ini menyatakan, akan menyikapi permintaan Kepala Satpol PP terkait permintaan laporan resmi atas protes masyarakat. “Kita akan kaji. Saya masih di luar kota, nanti pulang. Kita akan panggil Satpol PP,” kata Yandi.

Menyikapi keberadaan tempat hiburan malam (THM) di sebelah rumah sakit, Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BP2T) Kota Pontianak menyatakan akan menilik dan mempelajari terlebih dahulu masalah tersebut.

“Kita bisa mencabut izin operasional Studio Karaoke Family, apabila usaha tersebut memang benar-benar terbukti melanggar aturan, sesuai dengan perundang-undangan ber-

laku,” tegas Pelaksana Harian (Plh) Bidang Pengawasan dan Pengendalian (Wasdal) BP2T, Imansyah, kemarin.

Studio Family Karaoke bisa dinyatakan salah, apabila terbukti menyalahi aturan. Yakni dari segi aspek sosial, aspek kenyamanan, keamanan atau meresahkan.

“Tolak ukur segi perizinan itu dilihat dari aturan administrasi. Kedua aspek sosialnya. Dan aspek kenyamanan dan ketertiban (Kamtibmas),” jelasnya.

Terkait aduan masyarakat ke DPRD Kota Pontianak soal protes keberadaan karaoke di sebelah rumah sakit? “Kita menghormati masyarakat mengadu ke dewan. Yang

pasti apabila ada pengaduan, Insya Allah tetap akan kita tindaklanjuti sesuai dengan standar operasional prosedure (SOP),” janji Imansyah.

Langkah pertama yang akan diambil BP2T, mencermati masalah.

Melihat gangguannya di lokasi seperti apa. “Apakah gangguan yang dibilang masyarakat menimbulkan kebisingan serta mengganggu ketertiban. Dari situ kita mulai petakan masalahnya. Kalau gangguan kebisingan seperti apa, gangguan ketertiban seperti apa,” paparnya.

Langkah selanjutnya, kata Imansyah, pihaknya akan mengundang dinas teknis. Untuk mempertimbangkan Studio Family Karaoke, apakah masih layak atau tidak berop-

erasional di sebelah rumah sakit.

“Harus ada evaluasi, itu adalah salah satu tugas dinas teknis. Memberikan monitoring pembinaan dan evaluasi terhadap izin yang telah dikeluarkan. Dalam masalah ini lebih dominan ke Dinas Pariwisata, sebab mereka yang membina dan mengawasi,” jelas Imansyah.

Dinas Pariwisata, sambungnya, harus memikirkan dampaknya seperti apa. “Kalau sudah tidak layak lagi, langkahnya seperti apa. Ini harus diselesaikan agar tidak mengganggu ketertiban umum,” timpalnya.

Apabila instansi teknis mencabut rekomendasi izin Studio Family Karaoke. Maka izin yang sudah dikeluarkan akan gugur dengan sendirinya.

“Kalau pandangannya tidak layak.

BP2T secara otomatis juga akan mencabut, karena syarat tidak lengkap, ya otomatis gugurlah izin yang sudah dikeluarkan,” sebutnya.

Masalah Studio Family Karaoke, kata Imansyah, BP2T, BLH, Dinas Pariwisata, termasuk Camat dan Lurah setempat akan mengkaji ulang.

“Sebagai instansi administrasi, kami hanya menerbitkan atau mencabut izin. Apabila ada rekomendasi pencabutan dari dinas teknis. Kami siap jalankan,” tegas Imansyah.

Imansyah kembali menegaskan, dinas teknis wajib melakukan pengawasan, pemantauan serta pengendalian terhadap suatu kegiatan, sesuai ranah dan tupoksi masing-ma-

sing. “Kami menunggu dinas teknis, menyikapi masalah Studio Family Karaoke,” paparnya.

Keluarga pasien Rumah Sakit ProMedika mengaku kesal adanya karaoke di sebelah rumah sakit. “Tidak bolehlah tempat karaoke di samping rumah sakit,” ujar seorang pria yang hendak menjenguk keluarganya di Rumah Sakit ProMedika.

Pria tersebut langsung terkejut membaca berita. Expresinya begitu jelas, bahwa dia menolak keberadaan karaoke di sebelah rumah sakit. Bahkan dia kembali ke parkiran untuk memastikan bahwa ada karaoke di sebelah rumah sakit tempat keluarganya dirawat tersebut. (dsk)

Dua Siswa Kepergok Sekamar sama Banci .....................................................................................................................................................................dari halaman 9 “Kami cuma ngomong-ngomong, tidak main. Dia itu kawan saya dari kampung,” kata Hen, salah seorang pelajar yang terjaring Razia Gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), TNI dan Polri, kemarin.

Hen beserta rekannya, Wan mengaku berasal dari Karimunting. Untuk menempuh pendidikannya, keduanya tinggal di indekos di Jalan Sama-Sama, indekos yang banyak dihuni para banci.

Kepergoknya kedua pelajar ini, sebenarnya secara tidak sengaja, yakni ketika petugas razia mengejar para banci yang lari lintang-pukang.

Kaburnya para banci melihat petugas itu juga tidak diketahui karena apa.

Melihat para banci yang kabur tanpa sebab itu, tim razia pun langsung menghentikan laju kendaraannya.

Beberapa petugas mengejar hingga

ke indekos.

Ketika mencari-cari banci di indekos itulah, ditemukan dua pelajar yang sedang satu kamar dengan banci lainnya. Pengakuannya hanya ngobrol biasa, tetapi mereka tetap diangkut.

Selain memergoki pelajar yang sedang sekamar dengan banci di indekos itu, tim razia juga menemukan laki-laki dan gadis berjilbab dalam satu kamar di Wisma Mitra Tanjung.

Tetapi keduanya mengaku saudara kandung yang akan pulang ke Lemukutan.

Petugas juga menemukan seorang Penjaja Seks Komersil (PSK) yang sedang mangkal di Hotel Vinision.

Demikian pula beberapa warga lainnya yang tidak dilengkapi identitas diri.

Kepala Satpol PP Kota Singkawang,

Drs Sukardi MPs mengatakan, razia gabungan ini melibatkan TNI dan Polri. “Total yang kita amankan 12 orang, lima laki dan tujuh perempuan. Mereka melakukan beberapa jenis pelanggaran, di antaranya tidak memiliki identitas dan lainnya,” katanya.

Sasaran razia tim gabungan kali ini terdiri atas Hotel Sentosa, Sahabat Baru, Rajawali, Vinision, Wisma Mitra Tanjung, Wahana Inn dan Tempat Hiburan Malam (THM) di Saliung.

Tetapi untuk lokasi terakhir, tutup semua.

Di tempat yang sama, Kasat Sabhara Polres Singkawang, AKP Eko Andi Sutejo mengatakan, razia gabungan seperti ini jangan dianggap mengada-ada. “Jangan anggap ini pekerjaan mengada-ada, ini perintah Undang-Undang, untuk mencip-

takan Singkawang yang kondusif,” tegasnya.

Dengan terjaring beberapa warga dalam razia ini, Eko berharap, ke depannya mereka akan lebih baik lagi.

“Ini sebatas mengingatkan, bahwa hal yang selama ini dianggap sepele, ternyata merupakan suatu yang prinsip, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP),” paparnya.

Razia Sekadau Polres Sekadau kembali melakukan operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) dengan sasaran pasangan luar nikah, Selasa (23/6) malam sekitar pukul 22.00 Wib. Hotel dan penginapan di kawasan Pasar Sekadau dan sekitarnya disisir polisi, termasuk tempat-tempat karaoke yang ada di Jalan Sekadau-Sanggau.

Sedikitnya 50 personil diterjunkan dalam operasi ini. Kasat Bimas, AKP

P Sitorus, Kabag Ops Kompol Oon Sudarman Kasat Reskrim, AKP K. Purba, serta sejumlah perwira di jajaran Polres Sekadau ikut terjun dalam operasi tersebut.

Operasi dimulai dengan menyusuri Jalan Sekadau-Sanggau yang terdapat tempat karaoke. Akan tetapi dari sejumlah tempat yang disisir oleh polisi, tidak ditemukan pelanggan yang sedang karaoke. Kemudian operasi dilanjutkan untuk menyisir penginapan dan hotel di kawasan kota Sekadau. Satu per satu penginapan dan hotel di sepanjang kawasan tersebut digeledah polisi.

Saat menyisir penginapan Hikmah, polisi mendapati sepasang kekasih yang mengaku suami istri, akan tetapi kedua orang tersebut tidak dapat menunjukkan identitasnya sehingga harus di gelandang oleh aparat.

Selain itu, masih di tempat yang sama polisi juga mendapati para remaja dalam satu kamar. Di antara mereka terdapat tiga perempuan dan seorang laki-laki.

Para remaja tanggung ini mengaku bahwa mereka hanya sekedar ngumpul saja setelah makan. Walaupun dapat menunjukkan identitas, mereka tetap dibawa petugas ke Mapolres Sekadau guna dimintai keterangan.

Di Mapolres Sekadau, para remaja tanggung masing-masing berinisial AA, 22, AL, 22, RN, 20, dan sepasang kekasih berinisial YD, 26, dan SR, 26.

Mereka dimintai keterangan dan juga membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi perbuatannya.

Setelah dimintai keterangan dan juga mendapat binaan, para remaja yang berasal dari Sanggau tersebut dipulangkan. (dik/bdu)

Bibir Informasi dan Gosip Selebritis

MAUDY KOESNAEDI

Mimpi Hidup Nyaman

S

ebagai aktris yang mengawali karir di dunia hiburan lewat ajang Abang None Jakarta, Maudy Koesnaedi memiliki harapan besar terhadap Jakarta. Usia ibukota Indonesia ke-488, seharusnya mampu memberikan hidup yang nyaman bagi warganya.

Maudy berharap, Pemerintah Kota Jakarta menambah ruang terbuka hijau. Pemeran Zaenab dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan ini memiliki impian besar untuk mewujudkan Jakarta yang lebih baik. “Saya sudah punya anak, untuk main bola saja dia susah karena tidak ada taman yang nyaman. Anak-anak sekarang tidak punya pilihan lain selain pergi ke mall. Masa kalau mau menikmati ruang terbuka hijau harus ke Bogor dulu atau kemana,” kata Maudy.

Wanita 40 tahun ini berharap, warga Jakarta memiliki kesadaran yang tinggi dalam mewujudkan Jakarta yang lebih bersih, aman, dan nyaman. “Aku berharap kesadaran dari warga Jakarta. Mereka marahmarah karena banjir, tapi mereka juga buang sampah sembarangan.

Mereka juga suka menghina Jakarta, padahal mereka hidup, tinggal dan mencari uang di Jakarta,” tegas istri Erik Meijer ini. “Harusnya masyarakat Jakarta sadar, untuk mewujudkan Jakarta yang lebih baik tidak hanya bisa dilakukan oleh pemerintah saja. Masa Singapura saja sudah bisa tertib, sedangkan kita belum,” pungkasnya. (idp)

SARAH VI

P

Tutup Rapat

enampilan Sarah Vi memang terlihat berbeda sejak beberapa tahun terakhir. Artis berusia 39 tahun tersebut sangat rapat menutup auratnya dengan jilbab.

Bagi Sarah, jilbab adalah hal wajib untuk kaum hawa.

“Hukum berjilbab itu sama hukumnya sama dengan salat dan puasa. Bukan karena dapat pahala, tapi karena percaya sama Tuhan. Asal mengerti itu hukumnya wajib,” kata Sarah.

Penampilan Sarah memang berbeda dibandingkan artis lainnya.

Sarah tak mengedepankan gaya berpakaian. Selama ini, banyak artis yang mengedepankan gaya dengan jilbab. “Meninggalkan hijab sama dengan tidak puasa. Kalau sudah sadar, saya yakin semua berhijab.

Makanya, baca Alquran,” pesan artis cantik tersebut.

Dia berharap, dengan dirinya berhijab bisa sekaligus menjadi contoh bagi wanita Muslim lainnya untuk bisa menutup aurat. “Mudahmudahan jadi banyak yang berhijab di bulan puasa ini,” harapnya. (idp)

Suka Nyusahin

M

enurut SNSD, Tiffany adalah anggota dengan keterampilan kepemimpinan terbaik. Tiffany selalu menyemangati member lainnya.

Dia banyak tertawa, berdoa dan selalu tersenyum. Belakangan, Tiffany SNSD dianggap suka nyusahin.

Anda percaya?

Ya, Tiffany dan member Girls’ Generation lainnya belum lama ini tampil menghiasi majalah The Celebrity edisi Juli 2015. Saat diwawancara, Tiffany mengungkap kepribadiannya yang hati-hati dan teliti. Dia mengakui kalau ia seorang perfeksionis. Terkadang, Tiffany suka membuat orang lain repot.

Itu dilakukannya, agar Tiffany bisa mendapatkan apa yang dia inginkan.

“Aku tak bisa menolerir kesalahan. Agar semua orang senang dengan hasil akhirnya, maka kita harus menciptakan hasil yang bagus. Bahkan meskipun prosesnya sulit, hasilnya harus sempurna,” tuturnya.

Namun, semua itu dilakukannya bukan karena egois. Bukan juga untuk menyakiti orang lain. (idp)

TIFFANY SNSD

Entertainment Entertain ment

Mer

R

isty Tagor pasti mual tiap kali melihat suaminya, Stuart Colin.

Tidak hanya itu, entah kenapa, sejak hamil, bawaan Risty selalu marah-marah saat melihat Stuart.

“Ini sedang mabuk dan mual-mualnya. Usia kehamilan saya menginjak minggu kelima,” tutur Risty.

Secara fisik, Risty memang belum berubah. Tubuhnya masih tetap ramping. Namun, dia mengaku menjadi cepat sekali lelah. Pada minggu-minggu awal kehamilan, dia bahkan sering mengalami flek.

Untuk bekerja, dia tidak bisa terlalu aktif. Dalam seminggu, Risty hanya akan bekerja 2-3 hari saja. Selebihnya dia beristirahat di rumah. “Kadang, untuk bisa menghadiri satu acara, aku harus istirahat di rumah dulu sejak lima hari sebelumnya,” kata perempuan kelahiran 12 April 1989 itu.

Meski belum banyak berubah secara fisik, Risty mulai merasakan perubahan secara emosional. Menghadapi itu, Stuart pasrah saja.

Risty mengatakan, Stuart begitu sabar menghadapinya yang sedang meledak-ledak.

“Enggak apa-apa katanya.

Sabar saja. Yang penting nanti anaknya mirip dia,” tutur ibunda Arsen Raffa Balweel itu.

Kendati sedang mualmual, Risty mengaku tetap berusaha menyiapkan makanan sahur dan berbuka untuk suami tercinta. Dia biasanya memasak menu yang cukup simpel dan tidak memakan waktu lama. Risty juga selalu memasak makanan kesukaan Arsen.

Meski belum bisa berpuasa karena sering muntah, Risty tetap ikut menemani Stuart dan Arsen yang bangun sahur. Jika sedang tidak mual dan muntah, Risty akan berpuasa. Namun, jika mual dan muntah, dia terpaksa membatalkan puasanya itu. “Sejauh ini sih belum dapat puasa,” ucapnya. (idp)

Rakyat Kalbar Jumat, 26 Juni 2015

“

Sejak berbadan dua, emosi Risty begitu meledakledak. Tapi semua itu dihadapi Stuart dengan sabar"

MUAL LIHAT SUAMI

Untuk Informasi Pemasangan Iklan Hubungi: (0561) 721229 atau email: iklanrakyatkalbar@gmail.com

Y T I S OR

R TAG

Belum Terima Tawaran

Pilihan Tepat

Hotel, Resto, Café

M

eski sudah mulai eksis tampil di layar televisi dengan membintangi iklan dan program acara talkshow, Carissa Puteri rupanya masih belum menerima tawaran berakting di sinetron dan film.

Artis berusia 30 tahun ini mengaku masih memiliki tugas dan tanggungjawab yang besar untuk mengurus anak pertamanya, Quenzino Acana Naif. “Kalau (pekerjaan) yang waktunya panjang, memang nggak diambil. Karena aku masih prioritaskan anak,” ucap Carissa. “Seperti film dan sinetron nggak ambil dulu. Kalau bintang tamu acara talkshow memungkinkan waktunya, boleh,” sambung bintang film The Tarix Jabrix ini. (idp)

CARISSA PUTERI