26 Agustus 2014

Page 1

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,-

Klik! website: www.rakyat-kalbar.com

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Selasa, 26 Agustus 2014

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Bangunan Sekolah Satu Atap di Pontianak Amburadul

Dugaan Korupsi Dimentahkan Jaksa Dewan Minta Buka Lagi Kasusnya Terkesan Ahli Konstruksi Pontianak Diremehkan, Jaksa Malah Pakai Kenalan Lama dari Bengkulu

Kadis Pendidikan Kota Pontianak: Salah Besar Dewan Itu dan Ngawur Omongannya

Diskrimsus Polda Kalbar: Hari Ini Kita Turun ke Lapangan

Aswandi: Jangan Cuma Mau Diberitakan yang Bagus-bagus Saja Mulyadi

PONTIANAK-RK. Praktisi sekaligus pengamat pendidikan Kalbar, Dr. Aswandi menegaskan, jika benar adanya indikasi korupsi pada pembangunan sekolah terpadu di Jalan S Parman, Pontianak Aswandi Selatan, maka proses audit dan hukum seharusnya diulang. Langkah Sidak yang dilakukan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)

Santosa

Halaman 6

Curhat Siswa Sekolah Satu Atap,

PONTIANAK-RK. Menduga ada penyalahgunaan anggaran pembangunan, anggota Komisi A DPRD Kota Pontianak berinisiatif melakukan inspeksi mendadak ke Sekolah Satu Atap

“Gile, Kalau Sedang Belajar Roboh, Memangnye Kamek Haros Lompat?”

Halaman 6 Foto A: Sekolah Terpadu di Jalan S. Parman, Kecamatan Pontianak Selatan. Foto B: Anggota DPRD Kota Pontianak, Harry Adrianto memperlihatkan salah satu retak yang merata di semua ruangan di sekolah Terpadu tersebut, Senin (25/8).

PONTIANAK-RK. Ternyata, para pelajar dan pengajar Sekolah Satu Atap alias Sekolah Terpadu (SMPN 23 dan SD 6), Jalan S.

FOTO-FOTO: SYAMSUL ARIFIN-RAKYAT KALBAR

Sidang Dugaan Korupsi Penyewaan Transponder TVRI Kalbar

Ruang Cuci Darah Nyaris Tutup

Anggaran Habis, RSUD Dr Soedarso Ngutang PONTIANAK-RK. Ruang cuci darah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soedarso Pontianak sempat dikabarkan stop beroperasi mulai Senin (25/8). Biaya operasional untuk karyawan serta anggaran membayar fasilitas yang dipakai mencuci darah sudah habis. Direktur RSUD Dr Soedarso Pontianak, Dr Gede Sanjaya mengaku, anggaran yang diperkirakan mencukupi untuk pembiayaan hingga Oktober 2014, namun dana itu sudah habis pada akhir Agustus. Jadi kita harus pakai ABT (Anggaran Biaya Tambahan). Perusahaanperusahaan penyedia alat ini tidak mau di utang terlalu lama, ujar Gede, kemarin. Dikatakannya, faktor pemicu habisnya anggaran

Halaman 7

Buktikan Selamat. Demikian kata yang pantas diberikan kepada Joko Widodo (Jokowi) dan Muhammad Jusuf Kalla (JK). Kendati keduanya belum dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI. Jokowi-JK pasti dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI, setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak gugatan rivalnya Halaman 7

Muncul Tiga Nama Baru, Harus Dijadikan Tersangka PONTIANAK-RK. Sidang dugaan korupsi penyewaan transmitter responder (Transponder) dan ground segment untuk memperluas jangkauan siaran Televisi Republik Indonesia (TVRI) Kalbar

Injet-injet Semut Bangunan sekolah satu atap di Pontianak amburadul -- Moge-moge penyelidikan ulangnye tadak acak adol.

Bang Meng

tahun anggaran 2009-2011, memasuki tahap dakwaan kedua di Pengadilan Negeri (PN) Pontianak, Senin (25/8) lalu. Sidang ini dianggap Andel SH, kuasa hukum terdakwa DL Denny

SH, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kalbar ada kejanggalan dan didasari rekayasa. Bahkan, kuasa hukum Halaman 7

Tujuh SPBU dan APMS Melakukan Pelanggaran

Apa Tugas dan Fungsi Pertamina? Kapolda: Siapa sebenarnya spekulan BBM? Polisi Tangkap Mobil Tangki Pertamina PONTIANAK -RK. PT Pertamina (persero) menemukan tujuh stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) serta agen premium dan minyak solar (APMS) di Kalbar. Anehnya, tidak satupun yang mendapatkan sanksi dari perusahaan

plat merah milik negara tersebut. Tidak ada tindakan tegas terhadap SPBU dan APMS bermasalah dari PT Pertamina semakin tampak. Justru Pertamina terkesan menginginkan SPBU dan Halaman 7

Diusir PD Ayam Intan Kabid Sosnaker Pulang Kelurahan Batu Layang, Pontianak Utara itu saja tidak berani. Buktinya, Kepala Bidang (Kabid) Sosial Ketenagakerjaan Dinsosnaker Kota Pontianak, Affan SH, pulang setelah diusir anak pemilik PD Ayam Intan ketika

Rakyat Kalbar Online

Halaman 6

Soal Dana Desentralisasi Penelitian

Thamrin: Lemlit akan Jumpa Pers

PONTIANAK-RK. Para dosen Universitas Tanjungpura (Untan) yang mendapatkan dana hibah desentralisasi penelitian tahun 2014 dari Dirjen Pendidikan Tinggi menunggu jawaban Rektor Untan Prof Dr Thamrin Usman DEA untuk menjawab keluhan mereka. Sangat disayangkan, ketika diwawancarai wartawan Harian Rakyat Kalbar, Senin (25/8), Thamrin Usman Thamrin tidak bersedia memberikan penjelasan langsung, terkait penyaluran dana tersebut. Halaman 7

Calon Pelamar CPNS Mengeluh

Situs Pendaftaran Tak Bisa Diakses

SEKADAU-JAKARTA-RK. Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) secara online melalui website yang telah ncara ditentukan Menteri PendayaguWawa Ketua n naan Aparatur Negara Reformasi denga as Hal 2 ln e s Birokrasi (MenPAN-RB) masih n Pa sulit dilakukan. Inilah dikeluhkan calon pelamar CPNS di Kabupaten Sekadau yang mengaku system online tidak bisa diakses. Sudah beberapa kali dicoba. Tapi ndak bisa juga diakses, kata Ika, salah seorang calon pelamar CPNS di Sekadau saat menghubungi awak koran ini, kemarin. Halaman 6

melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di perusahaan yang mempekerjakan anak bawah umur itu. Lucunya, belum sempat masuk ke areal perusahaan, Affan Halaman 7

Muhammad Said Didu @saididu

Ichsanuddin Noorsy @ichsanudin_Noor

Terkait masalah BBM subsidi, tidak tepat hanya menyalahkan pemerintah karena yg selalu menolak adalah partai tertentu di DPR

Perang terhadap korupsi adalah fondasi bagi generasi nanti. Jangan sampai anak2 nanti hidup di kebobrokan seperti ini.#IchsanuddinNoorsy

DR. Kurtubi @drkurtubi

Alwi Shihab @ShihabAlwi

Solusi terbaik untuk ngurangi subsidi BBM adalah dengan konversi ke gas. Tapi hingga kini infrastruktur gas MINIM. sementara subsidi sudah sangat besar.

... tanpa membeda-bedakan suku, agama, dll, itu Islam yang benar. Ke-Islaman harus satu nafas dengan KeIndonesiaan dan Kemanusiaan.

INHIL /RA13/JIBEK @rudiantoni13

Dahnil Anzar @Dahnilanzar

JEROWAJIK musti bertanggungjawab jika kelangkaan BBM saat ini menular disemua wilayah di NKRI

Prinsip Relawan adalah Ikhlas, tanpa berharap imbalan. Relawan politik itu berbeda…:-) , itulah indahnya politik...

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

khawatir, bangunan sekolah roboh. Siswa kelas VII E SMPN 23,

A BAC

Bagaimana Mungkin Berani Menindak Tegas

PONTIANAK-RK. Ketegasan Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan (Dinsosnaker) Kota Pontianak untuk menindak tegas PD Ayam Intan patut dipertanyakan. Jangankan memberikan sanksi, mendatangi industri pengelola bubuk kopi di

Rakyat Kalbar

Parman, Kecamatan Pontianak Selatan sudah lama mengaku pambar, resah, dan takut, ketika berada di sekolahnya. Mereka

Anas Urbaningrum dan Nova Riyanti Yusuf

Tak Terima Dituding Sebagai Istri Kedua Anas Anggota DPR RI, Nova Riyanti Yusuf, tak terima dituding oleh bekas Bendahara Umum Partai Demokrat, M. Nazarudin, sebagai istri kedua eks Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum. Melalui akun twitter-nya, Halaman 6


2

RAKYAT KALBAR Selasa, 26 Agustus 2014

Eko Sutrisno, Ketua Panitia Seleksi Nasional (Panselnas)

Beberapa Hari Lalu Memang Susah Diakses Karena Dikunjungi Jutaan Orang, Sekarang Sudah Lancar PEMERINTAH begitu semangat ingin memperbaiki sistem pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Agar hilang bau KKN, tahun ini total menggunakan sistem computer assisted test (CAT). Sistem lembar jawab komputer (LJK) tidak lagi diterapkan. Hanya saja upaya perbaikan sistem ini masih diwarnai berbagai masalah teknis. Yang menyolok, website resmi untuk pendaftaran online sempat ngadat-ngadat, sulit diakses. Masa pendaftaran pun diubah, dari 20 Agustus hingga 3 September, menjadi efektif 24 Agustus hingga 7 September 2014. Atau dengan variasi lain, asalkan masa pendaftaran 14 hari. Nah, bagaimana tanggapan Ketua Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) Eko Sutrisno?

Berikut wawancara wartawan JPNN Mesya Muhammad dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) itu, sesaat mendarat di Bandara Soekarno Hatta usai perjalanan dinas dari Aceh, Senin (25/8). +Hari ini portal panselnas.menpan.go.id mulai lancar ya Pak? -Alhamdulillah mulai lancar. Kalau beberapa hari lalu memang susah diakses karena Anda tahu sendiri jumlah pengunjung jutaan orang. Apalagi ini merupakan barang baru dalam rekruitmen CPNS. Masyarakat ingin melihat dan mencoba apakah benar pengadaan CPNS tahun ini bebas KKN. +Sebelumnya portal sempat turun naik. Masyarakat pun mulai meragukan keseriusan dan kesiapan Panselnas. Siapa yang digandeng Panselnas untuk urusan IT ini Pak? -Panselnas menggandeng BPPT dan Telkom. Sebenarnya, kemampuan server dari BPPT dan Telkom sudah bagus, hanya antusiasme masyarakat sangat besar. Ini memang membawa hal positif karena tandanya masyarakat tertarik melamar CPNS karena sistemnya sudah berubah. Hanya saja perubahan sistem ini tidak sejalan dengan perubahan mindset masyarakat. +Maksudnya tidak sejalan dengan perubahan mindset itu bagaimana Pak? -Begini, sistem LJK dan CAT itu sangat jauh ber-

beda. Kalau LJK ujiannya serentak, CAT sifatnya tidak masif (jadwal pelaksanaan berbeda-beda). Karena tidak serentak itu makanya setiap hari selalu ada tes, setiap hari ada pendaftan. Beda dengan LJK yang pendaftarannya juga serentak, demikian juga ujiannya. +Tapi calon pelamar tampaknya masih khawatir tidak bisa mendaftar CPNS. Apalagi tidak ada pemberitahuan resmi Panselnas ke setiap instansi ada perpanjangan waktu penutupan pendaftaran. Tanggapan Anda? -Nah ini yang harus diluruskan ke masyarakat. Bahkan Panselnas tidak bisa menentukan tanggal penutupan pendaftarannya kapan. Mengapa? Karena masing-masing instansi kesiapannya juga berbeda-beda. Panselnas hanya memberikan batasan waktu 14 hari pendaftaran. Jadi misalnya instansi A buka pendaftaran tanggal 25 Agustus, tutupnya berarti 8 September. Sebaliknya bila instansi B mulai 26 Agustus, tutupnya 9 September. Ini sudah kita sosialisasikan ke daerah saat Rakornas pada 20 Agustus di Gedung Manggala Wanabakti. Banyak sekda dan kepala BKN bertanya kapan batas akhir pendaftaran CPNS dan kapan ditutup. Jawabannya, ya tergantung kesiapan masing-masing instansi maunya kapan. +Instansi daerah hingga hari ini hampir seluruhnya belum siap, Apakah ditinggal saja atau bagaimana nanti kalau belum juga beres soal rincian formasinya? -Pengadaan CPNS tahun anggaran 2014 hanya sampai akhir Desember. Itu berarti dalam range waktu tersebut Panselnas siap menunggu dan melaksanakan pengadaan CPNS. Bila sampai Desember belum siap juga, kita sarankan untuk pengadaan CPNS 2015 +Tampaknya masalah rincian formasi CPNS dari pemda yang belum lengkap, menjadi faktor lambatnya tahapan ya Pak? -Untuk rincian formasi menjadi kewenangan Pak MenPAN-RB. Namun, Panselnas tetap siap menunggu hingga batas waktu pengadaan CPNS 2014 berakhir. Memang dalam rakornas, banyak pemda yang mengaku belum siap melaksanakan seleksi CPNS dengan sistem CAT. Pemerintah sudah menegaskan tidak masalah. Kalau belum siap

tahun ini, silakan mengajukan rincian formasinya untuk tahun anggaran 2015. Usulannya sudah bisa dimasukkan di awal Januari tahun depan. +Kembali ke pendaftaran CPNS online Pak. Di dalam persyaratan tercantum harus mengisi Nomor Induk Kependudukan (NIK). Ini NIK e-KTP atau KTP lama Pak? -NIK e-KTP donk. Kita harus sama-sama mendukung program pemerintah termasuk penggunaan e-KTP. Panselnas sudah bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri soal e-KTP ini. Kami juga jauh-jauh hari sudah menyatakan syarat pendaftaran NIK e-KTP. +Mengenai instansi yang sudah siap menerima pendaftaran kok tetap empat. Padahal yang siap ada belasan instansi? -Kalau masalah ini lebih ke teknis saja. Jadi dalam pantauan tim IT Panselnasa, setiap hari ada jutaan masyarakat yang mengakses portal nasional panselnas. Untuk menghindari portal down, Panselnas memberlakukan sistem antri. Artinya, Panselnas tidak langsung mengupload seluruh instansi yang siap menerima pendafataran. Ibarat jalan tol, kalau seluruh kendaraannya mau jalan dan tidak antri, bagaimana bisa lancar. Begitu juga pendaftaran ini. Kami mengatur jadwalnya. Seperti 24 Agustus yang sudah dibuka empat kementerian/ lembaga. Karena diempat instansi itu ada Kemenkeu yang formasinya sangat banyak, makanya jadwal pendaftaran instansi lainnya kita tahan dulu. Kita lihat kalau pelamarnya sudah mulai sepi baru kita upload instansi lainnya. +Kira-kira tunggu berapa hari lagi untuk mengupload nama-nama instansi lainnya yang siap? -Sistem antrian ini tidak menunggu sampai 14 hari. Dua atau tiga hari, sudah kita tambah upload instansi lainnya. Logikanya kalau formasinya banyak, otomatis pelamar juga banyak. Sebaliknya bila formasinya sedikit, pela-

Baru Empat Instansi Siap Terima Pelamar CPNS

JAKARTA-RK. Panitia seleksi nasional (panselnas) tes CPNS 2014 mengingatkan skema pendaftaran lintas formasi. Pada aturan baru, satu pelamar diperbolehkan memilih hingga tiga formasi tetapi hanya di satu instansi. Pelamar dituntut teliti, karena hanya diperbolehkan satu kali melakukan entry pendaftaran. Data kunci yang dipakai oleh panselnas untuk proses pendaftaran adalah nomor induk kependudukan (NIK) yang ada di KTP (kartu tanda penduduk). Pelamar diminta mencer-

mati formasi-formasi yang akan dituju, sebelum menginput data dalam laman atau website pendaftaran. Sistem pendaftaran yang dibuka secara online dan terpusat cukup mudah mendeteksi ketika ada pelamar ganda. Sebab data NIK yang sudah masuk, tersimpan rapi dan dipakai acuan untuk menangkal pendaftar ganda. Kami terus sosialisasi, bahwa pendaftaran hanya dilakukan satu kali, tandas Kepala Biro Hukum dan Komunikasi Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Herman Suryatman kemarin. Herman meHerman Suryatman nuturkan pilihan tiga formasi dalam satu instansi ini tetap mengacu pada kesesuaian ijazah pelamar. Sejumlah formasi yang bisa dilamar secara bersamaan seperti guru mata pelajaran tertentu, dokter, perawat, dan sejenisnya. Umumnya dalam satu instansi, formasi untuk dokter, perawat, dan guru tersebar dalam beberapa unit seperti sekolah atau puskesmas. Yang dilarang itu adalah mendaftar tiga formasi yang terpencar-pencar dalam beberapa instansi, kata dia. Herman meminta masyarakat

atau pelamar memastikan dulu formasi yang akan dipilih. Jika diperlukan, formasi yang akan dipilih itu dicatat dalam buku sehingga memudahkan saat pendaftaran. Setelah direvisi, pendaftaran online tes CPNS 2014 resmi dibuka kemarin sampai 7 September depan. Hingga tadi malam, Herman menuturkan tim IT panselnas sudah mengkonďŹ rmasi bahwa instansi yang siap dilamar baru empat unit. Yakni, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sebanyak 9.000 kursi, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) ada 95 kursi, Badan Informasi Geospasial (BIG) ada 77 kursi, dan Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla) ada 220 kursi. Herman meminta masyarakat tidak tergesa-gesa menentukan pilihan. Tetap fokus memilih formasi sesuai dengan minat dan kompetensi, katanya. Dia menegaskan secara bertahap panitia terus memasukkan rincian formasi di website pendaftaran. Karena instansi yang dibuka baru empat unit, ada potensi masyarakat menyerbu instansi tadi. Khususnya untuk formasi yang bisa dilamar oleh peserta lintas atau semua jurusan. Potensi ini muncul karena pelamar khawatir jika mendaftar beberapa hari kemudian, akan berdesakan dengan pelamar lain dan berakibat server lemot. Masyarakat bisa melihat rincian

formasi di website formasi2.menpan. go.id. Kemudian ketika sudah menetapkan formasi yang dipilih, pendaftaran dilakukan di website panselnas. menpan.go.id. Ketika mulai pengisian formulir pendaftaran, pelamar digiring ke website regpanselnas. menpan.go.id secara otomatis. Sementara itu Herman juga merinci alokasi formasi khusus pada tes CPNS 2014 ini. Rinciannya adalah putra-putri dengan lulusan terbaik (cum laude) diterima di Kemendikbud sebanyak 200 kursi. Kemudian peserta program sarjana mengajar di tempat terluar, terdepan, dan terpencil (3T) di Kemendikbud sebanyak 1.000 kursi. Lalu ada kelompok atlet dan pelatih berprestasi di Kemenpora sebanyak 300 kursi, kelompok putra/putri asal Papua dan Papua Barat di UP4B (Unit Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat) sebanyak 165 kursi, dan kelompok penyandang disabilitas di Kementerian Sosial (Kemensos) sebanyak 300 kursi. Formasi khusus ini ujiannya antara sesama komunitas mereka masing-masing, jelas Herman. Misalnya lowongan untuk guru di daerah 3T diujikan kepada sesama peserta yang mengikuti program ini. Begitu juga untuk kelompok disabilitas, diuji sesama kelompok disabilitas. (jpnn)

KIP Sarana Mengoptimalkan Fungsi Pengawasan Publik PONTIANAK-RK. Reformasi birokrasi penyelenggaraan pemerintahan dalam pelayanan publik diarahkan untuk menciptakan kinerja birokrasi yang profesional, transparan, dan akuntabel. Asisten III Bidang Administrasi Setda Provinsi Kalbar, Robert Nusanto mengatakan, birokrasi dalam melakukan kegiatan perbaikan pelayanan diharapkan lebih berorientasi pada keputusan publik. Yakni masyarakat penggunaan jasa. Kepuasan total dari masyarakat penggunaan jasa tersebut dapat dicapai apabila birokrasi pelayanan yang menempatkan masyarakat sebagai pengguna jasa dalam pem-

berian pelayanan, ujarnya kepada wartawan, Senin (25/8) Dijelaskan Robert, pasal 28 huruf F undang-undang 1945 menyatakan bahwa setiap orang berhak berkomunikasi dan memperoleh informasi untuk mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya. Setiap orang berhak mencari, memperoleh, memiliki dan menyimpan informasi dengan menggunakan segala jenis saluran yang tersedia, ujarnya. Ditambahkannya, guna menjamin hak memperoleh informasi itu maka lahir uu nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).

Menurut Robert, hak masyarakat, memperoleh informasi merupakan salah satu sarana untuk mewujudkan tata laksana pemerintahan yang baik. Pemerintahan dimaksud bukan saja pemerintah pusat, tapi juga pemerintah daerah. Semakin transparan suatu pemerintahan untuk diawasi publik, maka penyelenggara semakin dapat dipertanggung jawabkan, kata Robert. Ia menilai, partisipasi masyarakat dalam perumusan dan pengambilan keputusan publik menjadi bagian penting dalam pemerintahan. Melalui era keterbukaan, setiap warga bisa mengawasi kinerja penyelenggara

mar juga tidak terlalu banyak. Jadi ketika empat instansi yang sudah dibuka 24 Agustus mulai sepi pelamarnya, hari kedua atau ketiga kita sudah tambah upload instansi lainnya. Kalau formasi banyak biasanya sepekan sudah sepi. Nah, sistem antri ini jangan buat masyarakat berpikir susah-susah. Yang utamakan pendaftarannya dimulai kapan dan ditutupnya 14 hari dibuka. Re-editing : Hamka Saptono

pemerintahan, termasuk perilaku pejabat publik ketika menduduki suatu jabatan. Masyarakat bisa mengetahui pada bagian mana mereka dapat berpartisipasi dalam setiap fase pembangunan. Dalam konteks ini KIP merupakan sarana dalam mengoptimalkan fungsi pengawasan publik terhadap semua badan publik yang operasionalnya dibiayai oleh APBD dan APBN, jelas Asisten III pemprov Kalbar ini. Selain itu, pentingnya pengawasan hingga ke kabupaten/kota, dalam era otonomi daerah. Sebab hampir semua kewenan-

gan telah dilimpahkan ke daerah, kecuali beberapa bidang antara lain bidang moneter, penegakan hukum, pertahanan keamanan dan hubungan luar negeri. Pelimpahan itu menjadikan pemerintah punya kewenangan yang luas untuk menentukan kebijakan, pungkas Robert. Maka, dalam rangka mendukung dan mereeksi implementasi UU nomor 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik untuk mewujudkan good governance, Humas dan Protokol Setda Kalbar akan menggelar seminar tentang KIP itu di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Rabu 27 Agustus 2014. (dRe)

Ilustrasi : M. reza Setiawan

2014 Biaya Lokal Haji Naik

Drs H Abdul Rojak

PONTIANAK-RK. Kepala Bidang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah, Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Barat, Drs H Abdul Rojak, mengatakan, biaya lokal penyelenggaraan ibadah haji untuk tahun 2014 yang dikeluarkan oleh Gubernur provinsi itu meningkat dibandingkan tahun 2013 lalu. Tahun ini naik, katanya ditemui di ruang kerjanya, Senin (25/8). Tahun 2013, biaya lokal ibadah haji sebesar Rp3.100.000, sementara tahun 2014 ini, biaya lokal sebesar Rp3.660.000. Biaya tersebut, kata Abdul Rojak, termasuk pembiayaan tiket pesawat pulangpergi, airport tax di dua bandara (Supadio Pontianak dan Hang Nadim Batam), pelayanan gudang bagasi di Bandara Supadio Pontianak, porter di bandara Supadio Pontianak, ground handling di Supadio Pontianak dan Hang Nadim Batam, bus apron di dua bandara, snack dan makanan ringan, pajak-pajak, biaya konsumsi di Asrama Haji Pontianak (kecuali calon jamaah haji asal Kota Pontianak), biaya angkutan darat calon jamaah haji dari Asrama Haji ke Bandara Supadio dengan menggunakan bus Alegra. Kenaikan biaya lokal ini karena biaya avtur yang naik juga, jelasnya. Tahun lalu, lanjut Abdul Rojak, penerbangan jamaah haji dari Pontianak ke embarkasi di Batam menggunakan pesawat Sriwijaya. Sementara tahun ini, jamaah calon haji akan menggunakan pesawat Lion Air. Semoga pelayanan maskapai ini baik dan jamaah haji puas dengan pelayanan mereka, katanya. Abdul Rojak menambahkan, jamaah calon haji Kalbar akan melalui dua gelombang keberangkatan. Untuk gelombang pertama, jamaah calon haji langsung terbang dari embarkasi di Batam menuju ke Madinah, sementara gelombang kedua dari embarkasi Batam ke Mekah. Jadi tidak semua jamaah haji Kalbar diberangkatkan melalui gelombang pertama, karena ada satu kloter jamaah haji yang bergabung dengan Provinsi Kepulauan Riau, katanya. Keberangkatan akan dimulai pada tanggal 10 hingga 14 September 2014. Sedangkan Total jamaah calon haji yang akan berangkat sebanyak 1860 orang. (dRe)


metro

RAKYAT KALBAR Selasa, 26 Agustus 2014

PONTIANAK - SINGKAWANG - BENGKAYANG

BPAN Kalbar Ikut Bahas Isu Pangan di Thailand

PONTIANAK-RK. Ketua Barisan Pemuda Adat Nusantara (BPAN) Wilayah Kalbar, Glorio Sanen akan mewakili Indonesia pada Pertemuan Regional Multi-stakeholder Consultation on Livelihood and Food Security of Indigenous Peoples in Asia. Pertemuan itu akan membahas membahas isu mata pencaharian dan kedaulatan pangan masyarakat adat di tingkat Asia. Pertemuan yang diselenggarakan oleh Asia Indigenous Peoples Pact (AIPP) dan Food and Agriculture Organization of the United Natios Regional Office for Asia and Pacific (FAO-RAP) itu akan digelar pada 28-30 Agustus 2014 di Chiang Mai, Thailand. Ada tujuh negara yang ambil bagian dalam pertemuan itu. Yakni Kamboja, Laos, Nepal, Thailand, India, Bangladesh dan Indonesia.

Pertemuan ini juga bakal dihadiri perwakilan pemerintah di masing- masing negara, lembaga riset, Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) dan organisasi masyarakat sipil. Menjadi bagian dalam pertemuan internasional tentunya cukup menantang. Karena harus memahami isu secara global, kata ujar Glorio Sanen yang juga pernah menghadiri Youth Multi-stakeholders Meeting on the Post-2015 Development Agenda, Bali, 24-27 Maret 2013 yang diselenggarakan oleh Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) kepada Rakyat Kalbar, Senin (25/8). Glorio Sanen juga pernah mengikuti Indigenous Peoples, Human Rights Advocacy and Development yang diselenggarakan oleh University New South Wales Australia. Saat ini dunia sedang mengalami krisis Global dan setidaknya ada

3 sektor yang mengalami krisis yaitu financial, energi dan pangan. Indonesia tentunya terkena dampak terhadap krisis ini baik secara langsung maupun tidak langsung. Hal ini merupakan tanggung jawab multi pihak untuk menyelesaikan krisis ini, kata Glorio Sanen, yang pernah menjadi Ketua Forum Mahasiswa Kabupaten Landak ini. Secara Khusus di Indonesia isu pangan merupakan isu yang seksi untuk didiskusikan. Apalagi, Indonesia masih harus mengimpor pangan, tentunya kondisi ini sangat paradok dengan kondisi Indonesia yang secara geografis sangat luas dan memiliki tanah yang subur. Krisis pangan yang terjadi Indonesia setidaknya dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor alam dan tata kelola. Saat ini kita ketahui telah terjadi perubahan iklim, dan faktor tata kelola yang mana jika

kita melihat kebijakan pemerintah dan pola masyarakat dalam mengelola pangan belum sinergis, beber aktivis AMAN Kalbar ini. Menurut Glorio Sanen, arah pembangunan Indonesia dalam beberapa dekade pemerintahan berbasiskan pada ekploitasi Sumber Daya Alam (SDA) merupakan salah satu faktor yang sangat dominan menyebabkan krisis pangan di Indonesia. Hal ini bisa kita liat semakin minimnya areal pertanian masyarakat karena telah di konversi menjadi perkebunan homogen skala luas. Dan menjadi areal pertambangan, katanya. Dikatakan Glorio Sanen menciptakan Indonesia yang berdaulat secara pangan merupakan tanggung jawab pemerintah, masyarakat dan pihak lainya. Karena ini merupakan pekerjaan multi pihak, bukan hanya satu pihak saja. (agn)

3

Sekolah Diminta Fotocopy Buku Kurikulum 2013 Pakai Dana BOS PONTIANAK-RK. Buku belajar Kurikulum 2013 diperkirakan tiba pada September 2014. Sebagai solusi, Dinas Pendidikan (Disdik) setempat meminta kepada pihak sekolah untuk mengambil softcopy di website Kemndikbud RI, kemudian memperbanyakanya dalam bentuk fotocopy. Meskipun buku itu belum juga tiba, proses belajar mengajar tetap berlangsung, jalan terus. Biaya fotocopy buku tidak akan dibebankan kepada siswa, tapi menggunakan dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah), ujar Kepala Disdik Kota Pontianak, Drs Mulyadi MSi, Senin, (25/8). Ia pun belum mengetahui kapan pastinya buku kurikulum 2013 itu tiba. Sebab pencetakan buku itu dilakukan secara nasional. Kita belum tahu secara pastinya kapan buku itu tiba. Yang jelas hingga saat ini proses belajar tetap berlangsung, kata Mulyadi. Namun, ketika mengkonfirmasi ke pusat, ia mengatakan pihak Kemendibud berjanji pada September mendatang buku kurikulum 2013 itu datang. Walaupun dijanjikan pada bulan September 2014 tiba di Pontianak, kita juga tidak bisa memastikan hal itu. Sebab kita berkaca pada kejadian yang lalu saja, pihak kementrian berjanji akan membagikan buku itu pada Agustus 2014, namun fakta yang ada buku itu belum juga ada, beber Mulyadi. Ia juga mengaku tidak mengetahui penyebab keterlambatan buku itu. Sedangkan, para guru tidak ada satupun kendala dalam memahami kurikulum 2013. Untuk kendala guru tidak ada. Saya rasa semua guru kita telah memahami betul kurikulum 2013 ini, tandas Mulyadi. (dsk)

26 Club Ramaikan

Raja Ria Cup 2014 di Lumar BENGKAYANG-RK. Memeriahkan HUT RI ke-69, Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Lumar menggelar Raja Ria Cup 2014. Turnamen sepak bola yang diikuti 26 club itu dibuka secara resmi oleh Ketua DAD Lumar, Esidorus SP di Lapangan Sepak Bola Raja Ria Lumar, Minggu (24/8). Ini kejuaraan sepak bola untuk pertama kali yang digelar DAD Lumar. Diharapkan melalui kejuaraan ini lahir bibit-bibit sepak bola terbaik, kata Esidorus yang Wakil Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bengkayang ini. Turnamen Raja Ria Cup yang diikuti 26 club ini, kata Caleg terpilih periode 20142019 ini patut diapresiasi dan didukung. Karena selain diikuti oleh club sepak bola lokal, juga diikuti club dari Kabupaten Sambas. Di antaranya dari Kecamatan Subah dan Kecamatan Tebas. Kecamatan Bengkayang yang banyak mengirimkan club sepak bolanya, yaitu 5 club.

Perebutkan Piala Tetap dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Sementara dari Lumar tempat penyelenggaraan hanya diikuti 3 club saja, kata Esidorus. Sementara itu, Ketua Panitia Raja Ria Club 2014 Marselus mengatakan turnamen yang dimulai 24 Agustus lalu akan berakhir pada akhir September mendatang, dengan sistem permainan setengah kompetisi. Raja Ria Cup ini memperebutkan piala tetap dan uang tunai sebesar Rp 10 Juta. Untuk juara 1 Rp 5 juta, juara 2 Rp 3 juta dan juara 3 sebesar Rp 2 Juta, ujarnya. Pa d a k e s e m p a t a n i t u , Marselus menjelaskan makna dari nama Raja Ria. Menurutnya Raja Ria merupakan simbol tokoh-tokoh Dayak ketika terdahulu, dimana Raja Ria memiliki 6 orang saudara yaitu Raja Magat berada di Benua Rara, Raja Mandi be-

rada di daerah Lempahut Subah, Ria Tanik berada di daerah Tambang Laut, Ria Ladum berada di daerah Bukit, Ria Takia berada di daerah Iban, Ria Sinir berada di daerah Banyuke, dan Raja Ria Sendiri berada di Lumar Bengkayang. Camat Lumar , Hermanus yang hadir pada pembukaan turnamen itu berpesan agar para pemain menjunjung tinggi sportivitas. Begitu juga kepada panitia dan wasit untuk bersikap adil, tidak memihak. Kepada para suporter harus bisa memberikan dukungan dengan penuh kedewasaan. Jadikan turnamen ini sebagai sarana silaturahmi, bukan kompetisi yang tidak sehat. Jadi bertandinglah dengan sehat dan junjung sportivitas, tutup Camat. (Kur/*)

Sekretaris DAD Kabupaten Bengkayang Fabianus Are, Ketua DAD Kecamatan Lumar Esidorus, Camat Lumar Hermanus hadir pada pembukaan Raja Ria Cup 2014 yang digelar DAD Lumar, Minggu (24/8). KURNIADI

Satpol Vs Dewan

Tjhai Chui Mie: Hanya Salah Persepsi

Kapolres Singkawang Main Sulap

Tjhai Chui Mie. DOK

Kapolres Singkawang, AKBP A Widihandoko SH memamerkan keahliannya bermain sulap. MORDIADI SINGKAWANG. Tidak hanya mahir menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), Kapolres Singkawang, AKBP A Widihandoko SH juga jago bermain sulap. Kepiawaian itu ditunjukkannya di Sun Moon Singkawang, Senin (25/8). Sulap yang dipertontonkan Widihandoko tersebut mengundang aplaus dan decak kagum dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Singkawang, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, organisasi kemasyarakatan, organisasi keagamaan, pelajar dan mahasiswa. Semuanya menyaksikan kepiawaian Widihandoko bermain sulap, karena digelar usai Tatap Muka dan Dialog antara Kapolres Singkawang dengan Elemen Masyarakat Kota Singkawang guna mengantisipasi ISIS masuk ke Kota Amoy ini. Widihandoko memulai sulapnya setelah semua elemen masyarakat membubuhkan tanda tangan di atas kertas berisikan pernyataan penolakan terhadap ISIS, suatu kelompok radikal di Irak dan Syiria. Tatkala semuanya berdiri, salah seorang personel kepolisian meletakkan dua gelas kaca di atas meja yang sebelumnya digunakan un-

tuk penandatanganan tersebut. Tetapi, hanya satu gelas yang berisi air teh, yang lainnya kosong. Widihandoko meminta tokoh-tokoh yang membubuhkan tandatangannya tadi, memindahkan teh dari gelas yang satu ke gelas yang lain. Pemindahan air teh itu dilakukan secara bergiliran. Tidak ada yang menarik dari pemindahan teh dari gelas yang satu ke gelas yang lainnya. Air yang dipindahkan masih berupa teh yang warnanya sangat kental. Walaupun pemindahan itu dilakukan berulang. Selanjutnya kedua gelas itu diletakkan kembali di atas meja. Kemudian Widihandoko meminta Ketua DPRD Kota Singkawang Tjhai Chui Mie untuk memegang kedua gelas tersebut. Widihandoko pun menyuruh tokoh-tokoh tersebut bergandengan tangan. Setelah semua dipastikan bergandengan, Tjhai Chui Mie pun diminta untuk memindahkan air teh, dari gelas yang satu ke gelas yang lain. Ajaib, air teh tersebut sontak berubah menjadi jernih. Sulap ini hanya sebagai simbol. Teh yang berwarna kental itu merupakan penggambaran dari beban. Kemudian

gelas kosong itu merupakan wadah untuk memindahkan beban, kata Widihandoko. Saat pemindahannya dilakukan secara sendirisendiri, kata Widihandoko, ternyata tidak mampu menghilang beban itu. Tetapi, tatkala kita bersatu, berpegangan tangan dengan tulus, ternyata teh (beban, red) itu tadi bisa menjadi bersih, jelas Widihandoko. Dia mengatakan, sulap yang dimainkannya itu merupakan suatu hiburan yang kaya makna, karena terdapat falsalah yang sangat penting di dalamnya, yakni apabila bergandengan tangan secara tulus, akan dapat menghilangkan beban. Tetapi ketika ditanya, apa rahasianya sehingga air teh itu bisa berubah menjadi jernih. Rahasianya? Itu sangat mahal, kata Widihandoko seraya tertawa kepada awak media. Di mata awak media, Widihandoko memang dikenal sebagai Kapolres yang sangat mahir menampilkan berbagai jenis sulap. Teh berubah menjadi jernih itu hanya salah satu diantaranya, masih banyak trik lain yang dikuasai. Misalnya mengubah lembaran uang Rp 20 ribu menjadi Rp 100 ribu. (dik)

SINGKAWANG. DPRD Kota Singkawang jengah melihat ulah Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Sebaliknya, Satpol PP geram karena diintervensi DPRD Kota Singkawang dalam menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL). Semua itu sebenarnya hanya salah persepsi. Kita tidak pernah melarang, apalagi menghalangi Satpol PP menertibkan PKL. Saya yakin masyarakat Singkawang juga mendukung apa yang dilakukan Satpol PP, kata Thai Chui Mie, Ketua DPRD Kota Singkawang ditemui usai Tatap Muka dan Dialog dengan Kapolres Singkawang di Sun Moon, Senin (25/8). Tetapi, jelas Tjhai Chui Mie, dalam menertibkan PKL tentunya harus melalui prosedur atau mekanisme dan tentunya harus juga diketahui DPRD Kota Singkawang sebagai wakil rakyat Singkawang. Boleh donk kita (DPRD, red) tahu, sejauh mana, apa saja yang ingin Satpol PP lakukan, katanya. Misalnya, tambah dia, gerobak atau lapak PKL itu berapa meter jaraknya dari bahu jalan dan lainnya. Satpol PP boleh melakukan tindakan penertiban, tetapi copykan dulu, dasar apa yang mereka gunakan. Sampai saat ini kita tidak mengetahui apa yang dipakai Satpol PP sebagai dasar, ujar Tjhai Chui Mie. Kalau disebutkan, penertiban tersebut berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Penataan PKL, jelas Tjhai Chui Mie, tentunya hal itu belum bisa, lantaran Peraturan Walikota (Perwako) sebagai Petunjuk Teknis (Juknis) dan Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) Perda tersebut, belum terbit. Bagaimana bisa dia (Satpol PP, red) menjalankan Perda itu, tanyanya. Terkait persoalan tersebut, menyebabkan Satpol PP merasa dilarang atau diintervensi DPRD Kota Singkawang untuk menertibkan

PKL. Makanya saya melihat disini ada kesalahan persepsi terkait mekanisme penertiban PKL, kata Tjhai Chui Mie. Dia mengingatkan dalam melakukan penertiban, tentunya diperlukan persamaan persepsi dan kebersamaan. Dalam menata kota ini tidak bisa berdiri sendiri, harus ada kebersamaan, bukan saling menunjukkan kebolehan, tegas Tjhai Chui Mie. Oleh karenanya, DPRD Kota Singkawang mengadakan pertemuan yang melibatkan Disperindagkop dan UKM, Satpol PP dan perwakilan PKL. Dalam pertemuan tersebut disepakati, Perwako akan segera diselesaikan. Kemudian kalau diperlukan mungkin ada rapat yang melibatkan Disperindag, Satpol PP dan kita sebagai dewan, papar Tjhai Chui Mie. Di tengah pembahasan tersebut, ternyata Satpol PP masih melakukan aksinya menertibkan gerobak dan lapak PKL, termasuk toko-toko yang menghampar barang dagangannya di fasilitas umum. Sekarang setelah penertiban, Satpol PP mau memindahkannya kemana PKL itu. Permasalahan PKL ini bukan baru sekarang, sudah beberapa tahun lalu, kata Tjhai Chui Mie. Baik DPRD maupun Satpol PP sama berkeinginan untuk menata Kota Singkawang dengan baik. Semua memiliki keinginan yang sama, siapa sih yang tidak mau kotanya ditata dengan baik. Tetapi kita juga mau PKL itu tetap dapat mencari makan, tegas Tjhai Chui Mie. Persoalan antara menata Kota Singkawang dengan warga yang mencari nafkah sebagai PKL, menurut Tjhai Chui Mie tentunya perlu dipikirkan solusi yang tepat. Perlu dicari win-win solution-nya bagaimana. Jadi bukan hari ini kita gertak sana sini. Tetapi ending-nya mau kayak apa sih, katanya. Menurut dia, terdapat beberapa solusi yang dapat diterapkan, diantaranya melalui mekanisme bahwa PKL itu diberi tahu dahulu seperti apa aturan yang ada, sebarkan atau fotokopikan aturan tersebut. Kemudian undang PKL itu secara bertahap, apakah mereka sudah memahami aturan itu, tidak perlu seperti beberapa hari ini diperingatkan secara lisan, langsung ditertibkan. Jadi, banyak cara untuk menata PKL, yang diperlukan adalah solusi yang terbaik, papar Tjhai Chui Mie. Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Singkawang, Drs Syech

Syech Bandar. DOK

Bandar MSi mengatakan, informasi yang mencuat saat ini bahwa tindakan Satpol PP tidak prosedural. Jadi sekarang, tentukan mana jalan yang dianggap tidak tertib, buatkan blanko, berikan surat kepada pedagang dan ditandatangani, beri waktu sekian lama. Nanti dilihat bagaimana reaksinya, mereka mematuhi atau tidak, kalau tidak mematuhi baru lakukan tindakan repressive, katanya. Dengan melakukan hal tersebut, kata Bandar, tidak ada PKL yang mengaku-ngaku belum mendapat peringatan sudah ditertibkan, atau belum dicarikan tempat yang baru dan lainnya. Saya bukan mengaku Satpol PP itu aparat saya. Tetapi segala sesuatu yang tindakannya untuk menert ibkan dan mengamankan itu harus kita dukung, tegasnya. Terkait adanya pertentangan antara Satpol PP dengan DPRD, Bandar meminta semua pihak untuk tidak menyelesaikan persoalan tersebut di lapangan. Untuk segala sesuatu, janganlah coba-coba diselesaikan di lapangan, masih bisa kita musyawarahkan, ujar Bandar. Dia mengingatkan, DPRD Kota Singkawang untuk meminta penjelasan kepada eksekutif, kalau misalnya diundang untuk datang musyawarah, tentunya Satpol PP harus siap. Yang namanya pemerintahan itu adalah eksekutif dan legislatif. Kalau orang bicara pemerintah itu bukan eksekutif saja. Jadi kalau menyangkut pemerintahan Kota Singkawang, itu samasama, ingat Bandar. Dalam penataan Kota Singkawang, Bandar mengharapkan DPRD Kota Singkawang sejalan dengan Satpol PP. Sebenarnya masyarakat itu mau ditertibkan asalkan ada tindakan persuasif, setelah itu barulah represif. Jadi diingatkan dulu, pungkasnya. (dik)


Pro EKBIS

RAKYAT KALBAR

4

Selasa, 26 Agustus 2014

Soal Antrean Panjang di SPBU, Pertamina Anggap Hal Biasa HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Minggu ke : 3 (ketiga) Agustus 2014 Jenis Komoditi

D i s tributor (Rp)

DOC Broiler Final Stock Broiler Hidup Ayam Buras Hidup Daging Sapi Daging Babi Karkas Kambing Telur Ayam Ras Pakan Petelur Starter Pakan Petelur Grower Pakan Layer Pakan Pedaging Starter Pakan Pedaging Finisher Kulit Sapi Kulit Kambing

3.000 19.000 50.000 100.000 60.000 115.000 19.200 6.000 5.700 6.600 7.000 7.200

Eceran (Rp) 4.000 23.000 60.000 115.000 65.000 125.000 20.800 6.650 5.900 7.000 8.500 8.000 18.000 12.000

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

VALAS

JAKARTA - Beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dipenuhi dengan antrean panjang. Masyarakat harus rela mengantre lebih lama dibanding hari biasanya untuk membeli bahan bakar minyak (BBM). Antrean panjang ini merupakan konsekuensi dari pengurangan kuota harian BBM bersubsidi di beberapa SPBU. Menanggapi hal tersebut, Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina, Hanung Budya menganggap antrean yang terjadi di SPBU merupakan hal yang biasa terjadi. Ia lantas mengumpamakan antrean di SPBU dengan masyarakat yang hendak berliburan. Naik Menara Eiffel saja antre, naik Monas saja kalian antre kan, ucap Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina, Hanung Budya di Jakarta (25/8).

Hanung juga memastikan bahwa antrean panjang ini disebabkan bukan karena kelangkaan BBM. Mengingat stok BBM subsidi jenis premium dan solar masih berada pada level aman atau sesuai dengan kuota yang dibatasi. Dia juga katakan bahwa pengendalian kuota BBM jenis premium di beberapa SPBU sebesar lima persen, sudah sesuai dengan rekomendasi BPH Migas. Misalnya satu SPBU dapat

jatah 10 ton kita kurangi 500 liter saja. Kita siapkan non subsidi deng an cukup. Itu masih a m a n , jelasn y a . (chi/ jpnn)

Selasa, 11 Agustus 2014

Mata Uang AUD EUR MYR SAR SGD USD

Jual 11,592.09 16,835.96 3,786.46 3,243.39 9,873.15 12,298.00

Beli 10,644.98 15,464.70 3,746.15 3,210.69 9,063.78 11,298.00 Sumber: Bank Indonesia

KOMODITI SAWIT April 2014

Harga TBS dalam Rupiah Indeks K (%) 91.50 CPO (Rp/Kg) 8,949.85 Inti Sawit (Rp/Kg) 6,211.00 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1,502.15 4 tahun 1,628.61 5 tahun 1,745.85 6 tahun 1,796.28 7 tahun 1,863.14 8 tahun 1,920.35 9 tahun 1,973.87 10-20 tahun 2,041.42 Rata-rata 1,931.45 Naik/Turun Naik Rupiah 70.14 Prosentase 3.77

Maksimalisasi CPO Terhambat Infrastruktur SAMARINDA - Konsumsi minyak nabati dunia terus bertumbuh. Tahun lalu total penggunaannya mencapai 163 juta ton dan didominasi oleh Crude Palm Oil (CPO) atau minyak kepala sawit. Namun demikian, produktivitas sawit Indonesia sebesar 13,6 ton per hektare masih berada di bawah Malaysia yang mencapai 19 ton per hektare. Dari sisi harga potensi rebound masih sangat terbuka seiring tingginya permintaan, ucap Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw-BI) Kaltim, Ameriza Ma ruf Moesa, seperti dilansir Kaltim Post (Grup JPNN) Senin (25/8). Dalam tiga tahun terakhir, produksi CPO Tanah Air tumbuh sekitar 8,15 persen. Sementara itu produsen utama

EQUATORIANA

minyak kelapa sawit adalah Riau sebanyak 23,9 persen, Sumatra Utara sekira 16 persen, Kalimantan Tengah sekitar 10,8 persen, dan Sumatera Selatan sekitar 9,9 persen. CPO Indonesia mayoritas dikonsumsi oleh pasar luar negeri seperti India, Tiongkok, dan Belanda, ucap Ameriza. Ameriza mengatakan, CPO merupakan sektor yang paling potensial untuk dikembangkan setelah menurunnya produksi batu bara. Terlebih CPO termasuk ke dalam sumber daya alam renewable alias dapat diperbaharui. Berdasarkan bincang-bincang kami dengan para pengusaha batu bara, mereka tidak berani untuk memperkirakan harga akan naik lebih dari 10 dolar, jelasnya.

Mengingat adanya kebijakan Pemerintah Tiongkok yang membatasi pembelian batu bara dengan kalori rendah di bawah 4 ribu kalori, dan tahun ini sepertinya akan diimplementasikan. Dengan kata lain, harus melihat sektor baru, prospeknya ada di CPO, tutur Ameriza. Data dari Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) menunjukkan, luas kebun rakyat yang pada 2003 sebesar 1,85 juta hektare, pada 2012 naik dua kali lipat menjadi 3,7 juta hektare. Selain itu, jumlah perusahaan perkebunan sawit swasta dan BUMN tumbuh menjadi 1.320. Tumbuhnya industri CPO juga mendorong munculnya 750.000 unit usaha kecil menengah (UKM) yang menjadi supplier

barang dan jasa. Meski mencatat sukses besar, masih banyak hal yang mesti diperbaiki untuk mendorong percepatan hilirisasi CPO. Misalnya, dengan mempercepat pembangunan infrastruktur yang berkualitas seperti fasilitas logistik, serta penyediaan akses jalan dari pusat produksi darat/pedalaman ke pelabuhan ekspor. Di samping itu, pemerintah juga harus memastikan tersedianya bahan baku untuk diolah industri hilir CPO. Masuk sebagai salah satu daerah penghasil CPO, Kaltim memiliki peluang untuk berkembang, walaupun berada di bawah daerah tetangga, yakni Kalteng dan Kalbar. Namun demikian pertumbuhan produksi CPO dalam kurun 4 tahun terakhir mencapai 23,74

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

persen (nasional 9,53 persen). Sementara tahun lalu mencapai 1,25 juta ton dengan share 4,5 persen terhadap nasional, kata Ameriza. Pada 2013, Tanaman Belum Menghasilkan (TBM) di Kaltim mencapai 659.270 hektare (59 persen). Tingginya TBM mencerminkan masih terjadi lonjakan produksi beberapa tahun ke depan. Dari sisi investasi, realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) 20092013 mencapai 2.446,3 juta USD dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) mencapai Rp 7,8 triliun. Tapi industri hilir dan pelabuhan Kaltim masih minim menjadi penghambat maksimalisasi potensi CPO Kaltim, sebutnya.(*/ypl/*/hsw/lhl/ k14)

HP : 081345479682

Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Masalah kita

Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-69 terasa beda dibanding sebelumnya. Salah satu yang beda, karena rakyat Indonesia baru saja melaksanakan pemilihan Presiden. Meski KPU telah mengumumkan

pemenangnya, tapi Mahkamah Konstitusi (MK) menjadi penentu akhir dari sengketa Pilpres. Rakyat tentu berharap pemimpin baru akan membawa Indonesia menjadi lebih baik dan maju. Sebab, hingga saat

Tanggapan Kita belum merdeka bro, yang merdeka adalah tikus-tikus berdasi karena mereka dapat hadiah remisi. Pemerintah lagi galau, koruptor diberi hadiah,

sebuah upaya memerdekakan diri sendiri dan lingkungan dari berbagai pengaruh budaya dan perkembangan dunia. Pasalnya, meski telah menyatakan merdeka pada 17 Agustus 1945, Indonesia tetap menjadi incaran asing. Bahkan tidak salah untuk mengatakan, negeri kita benar-benar berada dalam kontrol asing. Artinya kita belum merdeka. Kita masih dijajah. Penjajahan tidak hanya berbentuk invasi militer dan pendudukan sebagaimana yang dilakukan Belanda dan Jepang terhadap Indonesia di era kolonialisme. Penjajahan gaya baru disebut neoimperialisme tidak dapat dihindari. Akibatnya ketika Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya, negara justru mewarisi sistem dari penjajah. Nyatanya, aturan-aturan penjajah Belanda seperti KUHP masih dipertahankan.

gembong narkoba dibebaskan. Semoga presiden yang baru segera melibas habis-habisan. Biar jenderal kalau terlibat korupsi sikat dan sikat, itu baru merdeka! Embahku veteran 45, mengapa kau biarkan bro, terlaluu habis manis sepah dibuang. 082350687903 23-8-2014

Kemerdekaan sesungguhnya adalah kebebasan bangsa dan negara Indonesia dalam menentukan arah dan tujuannya secara mandiri tanpa campur tangan asing. Selain itu, bangsa Indonesia juga harus dibebaskan dari kemiskinan, kebodohan, narkoba, ancaman penyakit, bencana alam, dan segala sesuatu yang mengganggu terciptanya masyarakat yang adil dan makmur. Untuk itu, pemerintah harus memastikan bahwa seluruh kekayaan alam dan segala sesuatu yang terkandung di dalamnya dimanfaatkan semaksimal mungkin bagi upaya memakmurkan rakyat. Karena itu pendidikan, kesehatan, penciptaan lapangan kerja, dan keamanan harus menjadi prioritas utama. Agar tercapai keadilan, pemerataan pembangunan dan akses pada modal usaha harus dibuka selebarlebarnya. Menurut anda?

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak * Pin BB : 7CCFC50B * Hp : 0821 5688 2222 * SMS : 0816 4911 1555

Siapapun presiden terpilih Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Jangan sampai pulau dijual ke pihak asing/ada provinsi mau merdeka/ekonomi khusus. 085245519512 16-8-2014

15.26

15.13

CARA MUDAH MUDAH PASANG PASANG IKLAN IKLAN CARA

Sms Warga -2- *CTWU 6GICU Kemana raibnya uang ganti kerusakan Jembatan Kapuas I Pontianak Rp 4,477 miliar? Berharap KPK usut dana ganti rugi Jembatan Kapuas I Pontianak tersebut. Meminta kepada KPK RI harus bersikap tegas dan segera melakukan penindakan terhadap penyalahgunaan uang ganti rugi Jembatan Kapuas I

HARIAN

ini pemerintah belum mampu memberikan pelayanan publik yang memuaskan rakyat seperti PDAM, listrik, BBM. Padahal, kekayaan sumber daya alam Indonesia melimpah luar biasa. Wilayahnya sangat luas dan letak geografisnya sangat strategis. Namun segenap potensi yang dimiliki tersebut tidak dapat mengangkat harkat hidup rakyat. Kemerdekaan tidak membawa perubahan berarti, kecuali semakin jauhnya negara dari tanggungjawabnya terhadap rakyat. Sementara elit penyelenggara negara semakin korup dan rusak moralnya. Penjajahan ekonomi menjadikan tindak pidana korupsi semakin marak. Makna kemerdekaan bukan hanya sekedar perjuangan menggunakan senjata untuk mengalahkan penjajah. Lebih dari itu, makna kemerdekaan dipandang lebih luas sebagai

Pontianak yang hampir rontok akibat telah beberapa kali ditabrak pontoon angkutan hasil tambang. Selain itu, segera usut beberapa instansi terkait jika ada keterlibatan atas kasus tersebut tanpa kecuali. Jika tidak, dikhawatirkan rakyat Kalbar akan bisa marah. Ibrahim Myh. 081288673500 12-8-2014

$KMKP $GTCPI Jangan bangunkan hxxu tidur. Pernyataan pimpinan Pertamina buat Polda Kalbar berang? Makanya kerjasama. 085245519512 15-8-2014

21.55

14.26

di Harian Hubungi :

Hotline : (0561). 768677 HP. 0852 0852 4541 4541 1544 1544 HP. bisa SMS SMS dan dan BBM BBM bisa (PIN: 73F2B87C) 73F2B87C) (PIN:

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno Jawa Pos Media Group

Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Kantor Pusat: Graha Pena Kalbar Jalan Arteri Supadio (d/a Ahmad Yani 2) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Telepon: 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: redaksi@equator-news.com

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH MH, Pracetak/Tata Wajah: Dennis (Manajer), Defri, Yudi, Roby, Bobby. Illustrator: Reza Setiawan Pemasaran Koran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abubakar, Heru Prayitna (Distribusi), Jenggo, Susanto Iklan: Ahmad Jaiz (Manajer), Rosadi Jamani. Divisi Event: Mohamad Qadhafy Website & IT: Hendra Ramawan. Keuangan: Nurbani (Manajer), Julianovita. Umum/Administrasi: Adidharma. Kota Pontianak:Samsul Arifin, Andreas, Biro Kubu Raya:Arisandy. Biro Mempawah: Alfi Shandy, Jl. Teratai Blok A No 3, Telp. 0561-691326. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho, Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Dalam Kaum, Sambas, Telp. 0562-392738. Biro Sanggau: Kiram Akbar, Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau. Biro Landak: Antonius, Jl. Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal 2 Ngabang. Biro Kayong Utara: Kamiriludin, Jl. Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana. Biro Ketapang: Jaidi Chandra. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi, Jl. M Yasin, Putussibau Utara No 3, Telp. 0567-22877. Biro Melawi: Sukartaji, Jl Juang Nanga Pinoh Telp. 0568-22069. Biro Sintang: Suhardin. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828. Tarif iklan per milimeter kolom Hitam putih: 25.000,00, Full color: 35.000,00. Iklan baris: 7.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris) Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas.


5 KURS RAKYAT KURSI Politisi Golkar Sebut Jokowi-JK Beda Pendapat Soal Kabinet RAKYAT KALBAR

k untu

Selasa, 26 Agustus 2014

NasDem Minta Jokowi Tak Paksakan Kabinet Ramping

JAKARTA. Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh minta presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) tidak perlu paksakan membentuk kabinet ramping. Menurutnya, struktur kabinet rancangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan 34 kementerian sudah cukup proporsional. 10 tahun pemerintahan ini ada kabinet dengan portofolio yang efektif, kalau saja ada pengurangan tidak perlu dipaksakan sekali, kata Paloh di kantor Tim Transisi, Jakarta, Senin (25/8). Ia mengatakan, kabinet yang terlalu ramping tidak sesuai untuk negara dengan wilayah yang luas seperti Indonesia. Pasalnya, tingkat kesulitan serta kompleksitas masalah yang dihadapi jelas lebih rumit, dibanding negara yang wilayahnya kecil seperti Malaysia atau Singapura. Jadi saya pikir kalau tidak ditambah saja (jumlah kementerian), itu sudah bagus sekali, ujar Paloh. Seperti diberitakan, Tim Transisi Jokowi-JK saat ini tengah menggodok berbagai opsi terkait arsitektur kabinet. Salah satu opsi yang dipertimbangkan adalah merampingkan kabinet menjadi 24 kementerian saja. (jpnn)

Nusron dan Agus Masih Diproses KPU JAKARTA. Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih membahas surat pemecatan yang dilayangkan DPP Partai Golkar terhadap dua kader partai beringin itu, yakni Nusron Wahid dan Agus Gumiwang. Hal itu disampaikan Komisioner KPU, Ferry Kurnia Rizkiansyah saat ditemui di gedung DPR RI Senayan, Jakarta, Senin (25/8). Dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) lalu, Nusron dan Agus kembali terpilih sebagai anggota DPR RI dari Partai Golkar. Kalau ada upaya hukum ya kita tunggu, dan kita juga akan klarifikasi pada kedua pihak terkait hal ini, terang Ferry. Ketua KPU Husni Kamil Manik menguatkan akan hal itu. Senada dengan Ferry, Husni menyebut proses pemecatan dua anggota DPR terpilih dari partai Golkar itu masih dalam proses. Ya, sedang diproses. Ya namanya proses itu kan namanya bisa jadi ya, bisa jadi tidak. Untuk mekanismenya belum, demikian Husni. (Rmol)

yang diterapkannya saat menyeleksi camat dan lurah di Jakarta. Artinya, akan ada lelang jabatan untuk menyeleksi calon menteri. Namun JK berpendapat lain. Lelang jabatan tak dapat diterapkan untuk menentukan figur menteri. Jabatan menteri sangat penting dan politis. Karena itu, sebaiknya dipilih melalui penunjukan langsung oleh presiden. Kata JK, menteri itu semacam CEO yang tidak pernah dipertandingkan, tapi dicari, rekam jejaknya harus detail. Selain itu, untuk menghindari stag- n a s i manajemen kenegaraan atau dampak negatif lainnya, JK juga berpendirian pemerintah baru sebaiknya tidak memaksakan perubahan yang radikal atau ekstrim, kata anggota Komisi III DPR RI ini. Dari beda

gai suara parpol. JK juga minta tidak dibuat dikotomi antara politisi dengan para profesional. Kendati Jokowi telah memberi klarifikasi dan membantah spekulasi mengenai perbedaan pendapat dengan JK, namun publik masih merasakan adanya perbedaan itu. Karena itu publik menunggu kemampuan keduanya mencari jalan keluar dari beda cara pandang itu, ujar Bamsoet. Perbedaan di antara JokowiJK, kata dia juga hadir terkait cara pandang atas postur kabinet yang akan datang. Tim Transisi yang dipimpin Rini Soemarni menyiapkan opsi perampingan dan penggabungan kementerian. Dari 34 kementerian yang ada saat ini, dipangkas menjadi 27 kementerian. Tujuannya, menghemat APBN Rp 3,8 triliun. Namun JK menolak opsi ini. JK mengingatkan bahwa perampingan dan penggabungan kementerian tidak otomatis bisa menghemat anggaran, karena pemerintah baru tidak mungkin menawarkan program pemutusan hubungan kerja bagi pegawai negeri sipil (PNS), ungkap Bamsoet. Demikian juga terkait mekanisme rekrutmen menteri, menurut Bamsoet, Jokowi ingin menerapkan mekanisme yang hampir sama dengan

JAKARTA. Wakil Bendahara Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo menduga ada perbedaan tajam cara pandang antara presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) dengan wakil presiden terpilih Jusuf Kalla (JK). Hal inilah menurutnya yang membuat belum adanya gambaran postur kabinet pemerintahan baru mendatang. Jokowi kata, pria yang akrab disapa Bamsoet ini cenderung progresif, sementara JK memilih proses perubahan bertahap. Dugaan hadir didasari beberapa fakta yang mengemuka. Antara lain, tak lama setelah KPU menetapkan hasil pilpres, perbedaan keduanya langsung mengemuka di ruang publik. Terutama pada isu figur menteri dari partai politik (parpol), perampingan kabinet dan isu mengenai lelang jabatan menteri, katanya lewat pesan elektronik, Senin (25/8). Jokowi menurut Bamsoet, menuntut menteri yang akan datang harus fokus 100 persen membantu presiden, menjalankan program kerjanya. Karena itu menteri sebaiknya tidak menduduki jabatan di partai politik. Sementara JK, kata dia, berpendapat menteri dari kalangan politisi tak boleh dihapus. Karena kabinet tak bisa lepas dari politik, dan karenanya patut menghar-

cara pandang itu, publik, kata Bamsoet, melihat bahwa ada tantangan, tepatnya mungkin persoalan internal yang sedang menyelimuti kedua calon p e -

mimpin itu. Mampukah Jokowi-JK menemukan jalan keluar dari beda cara pandang itu, ini yang ditunggu publik, demikian Bamsoet. (jpnn)

Bambang Soesatyo

Syarif Hasan Pastikan SBY Tak Akan Setuju Kadernya Masuk Kabinet Jokowi-JK J A K A R T A . Bukan bag ian dari koalisi pemenang Pilpres 2014 menjadi alasan Ke t u a U m u m Pa r t a i D e mokrat, Susilo Bambang Yu d h o y o n o ( S B Y ) t i d a k mendukung jika ada kader partainya berniat masuk ke dalam kabinet Joko Widodo

(Jokowi)-Jusuf Kalla (JK). Demikian disampaikan Ketua Harian Partai Demokrat, Syarif Hasan, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (25/8). Sikap SBY itu karena Partai Demokrat bukan bagian dari koalisi pemenang Pilpres 2014,

katanya. Jika ada kader Demokrat dipinang Jokowi-JK untuk masuk kabinet, kata Syarif Hasan maka mesti lewat satu pintu, yakni persetujuan SBY selaku Ketua Umum dan Ketua Majelis Tingg i Partai Demokrat.

Harus persetujuan ketua umum (SBY). Kalau di ketua umum, pasti tidak dikasih karena bukan bagian dari koalisi, tegas dia. Syarif Hasan menekankan bahwa partainya bakal jadi partai penyeimbang pemerintahan Jokowi-JK

selama lima tahun ke depan. Tidak masuk koalisi pemerintah ( Jokow i-JK). Saya dengar Koalisi Merah Putih (lima partai lain pendukung Prabowo-Hatta) itu sama deng an Demokrat, partai penyeimbang juga, pungkasnya. (Rmol)

Gerindra Tegaskan Pansus Pilpres Bukan Untuk Sabotase Putusan MK KPU: Nggak Usah Persiapan, Hadapi Saja J AKARTA . Rencana memb e n t u k Pa n i t i a K h u s u s (Pansus) DPR RI terkait kekisruhan Pilpres 2014 tidak bertujuan untuk mengebiri putusan Mahkamah Konst itusi (MK) yang memuluskan kemenangan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK). Politisi Partai Gerindra di Komisi III DPR RI, Martin Hutabarat menegaskan pansus dibentuk agar Pemilu lima tahun yang akan datang dapat dilangsungkan lebih baik. Justru ini

agar ke depan lebih baik karena penyelenggaraan pemilu kan ada kekurangan, makanya mau kita perbaiki, ujar Martin di Gedung DPR, Jakarta, Senin (25/8). Ketua Fraksi Gerindra di MPR RI itu mencontohkan penggunaan sistem noken atau sistem big man atau sistem ikat di Papua yang ternyata masih jadi kontroversi di kemudian hari. Bahkan ada pihak-pihak yang tadinya menolak sistem noken di Papua

karena dalih melanggar hak asasi manusia, kini putar haluan jadi menyetujuinya setelah Jokowi-JK menang telak di Papua. Kan ada persoalan, bisa jug a soal sistem noken yang ternyata jadi persoalan. Apa perlu sistem noken untuk lima tahun yang akan datang. Jadi Pansus Pilpres bukan untuk mensabotase putusan MK, katanya. Te r p i s a h , Ko m i s i o n e r KPU Juri Ardiantoro menyatakan phaknya siap menghadapi Pansus Pil-

pres. Bahkan, kata dia KPU tak perlu persiapan khusus. Nggak usah persiapan, hadapi aja, kata Juri usai diskusi di Jakarta, Senin (25/8). Apalagi hingga kini pihaknya belum mendapat surat undang an terkait hal itu. Yang ada, kata dia, undangan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dari Komisi II DPR RI. Sekarang undangannya baru RDP aja. Biasa kan itu komisi II dengan KPU, tutup Juri. (Rmol)

IKLAN BARIS & PAKET HEMAT Biro

EKO SERVICE

SEDOT WC

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Pinyuh dan Mempawah Hub : Mulyadi 08125639448

HUB TELP.

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Nanga Pinoh Hub Sukartadji: 0852 45084541 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Sintang. Hub : 081352112659 (Suhardin) IIngin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Singkawang Hub Dedy: 081256056477 Ingin berlangganan Haria Rakyat Kalbar di Sambas. Hub Indra: 085245686818 Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Kubu Raya. Hub : 0561-768677

PASANG IKLAN BARIS DISINI HANYA

RP 50 RB/BULAN

Segera hubungi:

768677

7089235

PERCETAKAN TENDA & SOUVENIR

ADI

Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257 (Jalan Lebar, Dekat RS. Antonius)

MENERIMA PESANAN :

PENYEWAAN RUANG MEETING KAPASITAS 30 -100 PAX GEDUNG GRAHA PENA KALBAR Jl. Arteri Supadio Km 3,5, Kubu Raya Hubungi 081254660990

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI Promo DP & Cicilan Ringan Suzuki Mobil

ERTIGA

DP. 25.460.000 Cicilan 2.820.800

Mega Carry Extra DP. 18.340.000 Cicilan 2.438.900

PROMO IDUL FITRI

* Dapatkan Hadiah Langsung - GPS Garmin HUD - Cash Back Puluhan Juta

MENERIMA PANGGIL AN

PEMIJATAN TRADISIONAL HUB: BANG ABU

0813 4806 2271 0856 5085 7244

Splash

Wagon R

DP. 23.446.000 Cicilan 1.643.000

DP. 29.207.000 Cicilan 2.456.000

Hubungi :

A H O K

NATA

0852 4541 2468 BB : 29D9FFBE

0852 4518 1959 BB : 7A026AB9

- Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, Brosur ,dll. - Menyewakan Tenda/Kursi - Membuat Tenda&Sarung Kursi

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

Jl. Tanjung Sari No. 168 (A. Yani), Pontianak, Telp. (0561).5852829, HP. 0821 4935 8778

Informasi Pemasangan CALL CENTRE Hotline (0561). 768677 , Fax (0561).768675 PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH” Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet / Permadani * Foto & Video Shooting * Pembuatan Tenda

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso

DJl. Srikaya No. 17 Pontianak Telp. 7057240, 08164983624 (Dekat Masjid Sirajul Munir)

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

Rp. 950.000,-

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

PASANG IKLAN di Biro Harian

RAKYAT KALBAR MELAWI 0852 4508 45411 SANGGAU 0813 5253 3013 KETAPANG 0821 5948 6599 SINGKAWANG 0812 5667 3567 LANDAK 0813 4529 4139 SOLUSI TEPAT UNTUK ANDA

THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB


6

RAKYAT KALBAR Selasa, 26 Agustus 2014

Dugaan Korupsi (SMPN 23 dan SD 6) di Jalan S. Parman, Kecamatan Pontianak Selatan, kemarin. Yang membuat kasus ini mengejutkan, pihak kontraktor dan dinas terkait ternyata sudah pernah diperiksa penegak hukum. Hanya saja, indikasi korupsi dimentahkan jaksa berdasarkan omongan ahli dari universitas di Bengkulu. Kasus ini sudah ditangani pihak Kejaksaan. Tapi kasus ini seolah diendapkan. Ada juga informasi, kasus ini sudah dihentikan Kejaksaan, kata wakil rakyat Kota Pontianak yang berinisiatif melakukan Sidak tersebut, Hary Adrianto, kepada sejumlah wartawan, di lokasi sekolah, Senin(25/8) siang. Dari penglihatan Rakyat Kalbar, memang tampak sejumlah kejanggalan dari bangunan sekolah berlantai tiga tersebut. Misalnya saja, di lantai satu, terdapat keretakan tembok di hampir setiap kelas, lantai miring di sejumlah ruangan, besi cor masih ada yang nongol. Bahkan, fasilitas toilet tak bisa digunakan. Kemudian, ruang yang awalnya adalah perpustakaan diganti menjadi ruangan mushola dengan lantai papan. Naik ke lantai dua dan tiga, juga terlihat beberapa ruangan belajar maupun WC yang tak bisa digunakan.

.............................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1

Salah Tingkah dan Sontak Lesu Berlawanan dengan fakta kondisi sekolah tersebut, pihak Kejaksaan Negeri Pontianak menegaskan bahwa pengerjaan fisik sekolah satu atap sudah sesuai volume yang ditentukan dalam kontrak. Kepala Seksi Pidana Khusus, Santosa, yakin tak ada pelanggaran. Santosa, ketika dijumpai sejumlah wartawan untuk dikonfirmasi terkait hal ini, tiba-tiba terlihat begitu grogi. Tampak lemas ketika ditanyai awak media, dirinya membenarkan bahwa kejaksaan memang pernah menyelidiki dugaan tindak pidana korupsi pada bangunan sekolah satu atap tersebut. Namun, sesuai informasi yang didapat Dewan Hary Adrianto, kasus tersebut sudah tidak diselidiki lagi. Memang ada kita kemarin melakukan penyelidikan. Penyelidikan yang kita lakukan, yakni adanya dugaan tindak pidana korupsi dalam pembangunan sekolah satu atap. Dan kita menggunakan ahli untuk menentukan apakah ini ada korupsi atau tidak, sehingga ahli yang digunakan adalah ahli dari salah satu universitas yang ada di Bengkulu, ungkap Santosa, di kantornya, Jalan Kyai Haji Ahmad Dahlan nomor 7, Kota Pontianak. Terungkap bahwa kejak-

saan sudah dilaporkan temuan dugaan korupsi sekolah satu atap itu sejak tahun 2013. Menurut Santosa, dirinya langsung melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah pihak terkait, termasuk kepala instansi terkait dan Bos PT. Menara Baja, Aseng. Ada 10 pihak terkait yang kita periksa, baik itu pemborong proyek maupun Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Mulyadi, ungkapnya. Lucunya, seolah universitas di Pontianak tak ada ahli konstruksi yang mumpuni dan bersih, Santosa justru memakai keterangan ahli dari salah satu universitas di Provinsi Bengkulu untuk menentukan apakah terjadi korupsi dalam pembangunan sekolah satu atap itu. Dan, kata dia, hasilnya nihil alias tidak ditemukan adanya kesalahan dalam pengerjaan. Januari 2014, ahli mengeluarkan hasil pengecekan pada bangunan satu atap itu, dimana kesimpulan ahli tidak ditemukan adanya pelanggaran atau penyimpangan dalam proyek ini. Bahkan, ahli menilai sudah sesuai dengan volume fisik yang tertuang dalam kontrak, jelas Kasipidsus. Beranjak dari kesimpulan ahli dari provinsi lain itulah, Santosa berkesimpulan untuk menghentikan penyelidikan. Walaupun awalnya, dia meng-

klaim, yakin ada penyimpangan yang terjadi. Saat ditanya sampai sejauh mana kebenaran statement dari ahli itu dapat dipegang, Santosa mengaku benar-benar yakin karena ahli yang tak disebutkan namanya itu sudah sering digunakan Kejari Pontianak dalam melakukan penyelidikan dugaan korupsi. Ini Ahli yang kita gunakan merupakan kenalan lama saya di Bengkulu, jadi ini benar‒ benar independen, tutur dia. Kenapa tak menggunakan pakar konstruksi yang ada di seantero Kalbar? Jawab Santosa, Kita sengaja tidak menggunakan ahli dari universitas yang ada di Kota Pontianak, dikhawatirkan adanya dampak ‒ dampak yang saya sebut psikologis yang kurang baik . Ia melanjutkan, yang dia selidiki kala itu adalah pembangunan bagian depan sekolah satu atap tersebut dengan nilai dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah di atas Rp1 milyar. Anggaran yang digunakan dalam pembangunan dan yang kita selidiki ini, merupakan RAB tahun 2010 dengan nilai anggaran APBD yang dikucurkan senilai Rp 7.487.481.000, tandas dia. Ketika dimintai ketegasan apakah sekolah tersebut dapat dikatakan layak dan sesuai dengan pengerjaan atas proyek

Gile, Kalau .....................................................................................................................dari halaman 1 Aditiya mencurahkan isi hatinya. Dia mengaku takut dan resah dengan adanya kondisi sekolah yang dirasakannya saat ini, karena yang dikhawatirkannya roboh saat jam belajar. Takut lah bang kalau kayak gini, kalau roboh bagaimane, bise bahaye kamek kalau sedang belajar, ungkapnya saat ditemui di lokasi sekolah, disela ‒ sela Sidak anggota DPRD Kota Pontianak, Hary Adrianto, Senin (25/8). Selain itu, Aditiya mengatakan, tak hanya dirinya merasa takut akan hal ini, melainkan teman ‒ temannya juga merasakan hal yang sama. Jangankan saye bang, kawan ‒ kawan saye pon takot gak, ujar siswa yang kelasnya berada di lantai 3 disekolah satu atap itu. Ungkapan serupa dikemukakan siswa kelas VIII G, dimana keduanya takut apabila sekolah mengalami kerusakan dan roboh, akibat keretakan yang ada dihampir setiap bangunan dalam kawasan sekolah tersebut. Takutlah, kalau kayak gini, gile kalau sedang belajar roboh, memang kamek bedua harus lompat, cel-

etuk Yoga yang didampingi Putra. Orangtua siswa yang kebetulan berada di lokasi mengatakan, bahwa dirinya sangat resah kalau bangunan sekolah dalam kondisi seperti ini. Ngerilah. Kami selaku Orang tua juga resah, karena anak kami, kami titipkan disini, yakni untuk belajar, dan diharapkan diseklah ini sebagai tempat yang aman, kalau bangunan retak ‒ retak, dan katanya juga miring lantainya, bisa bahaya anak kami nanti, ujar dia, enggan namanya dikorankan. Sementara, Kepala SMPN 23 Pontianak, Hj. Julaina mengungkap bahwa dirinya baru menjabat selama setahun lebih. Walaupun demikian dirinya juga merasakan sejumlah keresahan yang ada. Yang jelas, saat pembangunan sekolah satu atap ini, saya tidak disini, karena saya baru saja satu tahun lebih disini. Dan memang ada keretakan dan lantai miring, bahkan sejumlah toilet tak bisa digunakan, ungkapnya. Selain itu, Hj.Julaina juga membenarkan bahwa terdapat satu ruang yang menggunakan papan, yakni

Situs Pendaftaran Seperti diketahui, system pelamaran CPNS untuk tahun ini dilakukan secara online melalui website Sistem Seleksi CPNS Nasional (SCCN) 2014 dalam situs http://sscn.bkn. go.id/. Namun sejumlah calon pelamar mengaku tidak bisa mengaksesnya. Beberapa kali dicoba, gagal terus. Kita tidak tahu apa yang menjadi masalahnya, kata Ika. Sebagai seorang calon pelamar abdi negara, Ika bukan tidak setuju dengan system online itu. Namun yang dia harapkan, system tersebut bisa memudahkan pelamar, bukan sebaliknya, menyulitkan. Yang penting bagi kita itu enak melamar. Terserah mau pakai online atau manual, tegas Ika. Tak hanya Ika, keluhan juga datang dari Darno, warga Perongkan, Kecamatan Sekadau Hulu. Anak saya sudah beberapa kali mau akses situs CPNS, tapi tidak bisa terus, kata Darno. Darno berharap pemerintah tidak mendiami keluhan mereka. Pemerintah harus segera melakukan perbaikan, agar masyarakat bisa mengakses situs penerimaan CPNS tersebut secara bebas. Kalau memang system yang bermasalah, segera lakukan perbaikan. Kalau memang ada persyaratan lain, segera umumkan agar kita bisa mendaftar, pinta Darno. Benahi Hal Teknis Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) CPNS 2014 diminta segera membenahi sejumlah hal teknis yang berpotensi membingungkan para pelamar. Seperti halnya yang terjadi kemarin sore, tak ada penambahan jumlah instansi baik pusat maupun daerah yang siap menerima pendaftaran CPNS. Website resmi yang disediakan tidak hanya satu, namun up date datanya tidak seragam. Untuk

mushola. Awalnya itu ruang perpustakaan, kemudian dipindah ke bawah. Dan saat ini dijadikan mushola. Mungkin ini antisipasi supaya tidak berat dan terjadi hal ‒ hal yang tidak diinginkan, bebernya. Julaina menjelaskan bahwa Dinas Pendidikan Kota Pontianak sudah mengetahui hal ini. Dan, ada sejumlah hal yang sudah diperbaiki. Saya juga takut, jadi saya imbau kepada siswa untuk tidak berkumpul di bagian lantai yang miring pada lantai atas itu, dan Dinas Pendidikan sudah mengetahui hal ini, bahkan Dinas Pendidikan juga sudah melakukan perbaikan, tuturnya. Ia juga membenarkan bahwa sejumlah toilet yang dibangun untuk Sekolah Satu Atap ini tidak bisa digunakan dan tak layak digunakan, karena airnya merembes. Termasuk, toilet khusus yang ada di ruangannya. Lihat, ini saja pakai pancoran, air PDAM belum ada. Terus baknya juga tidak bisa digunakan karena merembes. Jadi terpaksa pakai tong, ungkapnya sambil menunjukan tong

yang digunakan untuk menampung air. Seorang guru berinisial W juga membenarkan bahwa pelajar dan pengajar di sekolah tersebut sempat merasa was-was akibat bangunan yang banyak retak. Ini sudah diperbaiki. Dulu sebelum diperbaiki, banggunan ini retak semua. Bahkan di ruangan yang dijadikan perpustakaan amblas. Sekarang ruangan ini dijadikan aula. Tapi rasa takut itu selalu ada, karena hanya diganti dengan triplek tebal, ungkap dia, saat mendampingi Sidak Dewan. W menambahkan, pintu yang dipasang di sekolah juga sudah banyak yang rusak, karena (lagi-lagi) terbuat dari triplek tebal. Ada yang tak ada pintunya. Ini mungkin karna kualitasnya kurang bagus. Tidak hanya pintu, WC di lantai dua dan tiga tidak bisa dipakai,karena rembesan air dan mebuat tempatnya itu banjir, katanya, sambil menunjukkan beberapa bangunan yang retak serta pintu yang rusak. Laporan: Ahmad Munzirin dan Syamsul Arifin Editor: Mohamad iQbaL

................................................................................dari halaman 1

alamat panselnas.menpan. go.id, hingga kemarin sore, up date terakhir data tertanggal 23 Agustus 2014 pukul 14.30. Sedang website formasi menpan.go.id, up date terakhir 22 Agustus 2014 pukul 13.48 Wib. Dengan demikian, jumlah instansi yang sudah siap melakukan pendaftaran belum berubah dari kemarin. Padahal, Ketua Panselnas yang juga Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno Jumat (22/8) pekan lalu mengatakan, jumlah instansi yang siap datanya akan terus bertambah dan langsung di-upload di website. Dari data yang sudah ditampilkan, baru 13 instansi pusat yang sudah siap menerima pendaftaran CPNS secara online. Itu pun, baru tujuh di antaranya yang memberi keterangan tanggal kesiapan menerima pendaftararan. Anehnya lagi, masa pendaftaran yang dicantumkan pun tak seragam. Ambil contoh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencantumkan kesiapan pendaftaran 24 Agustus hingga 7 September. Sedang Kementerian Kehutanan dan Kementerian Perdagangan, pada 25 Agustus hingga 8 September. Sebelumnya juru bicara (Jubir) KemenPAN-RB Herman Suryatman mengatakan, masa pendaftaran efektif mulai 24 Agustus hingga 7 September mendatang. Bahkan, website resmi KemenPAN RB, yakni menpan. go.id, masih memberikan pengumuman bahwa masa pendataran dimulai pada 20 Agustus hingga 3 September 2014. Untuk instansi daerah, belum satu pun yang siap menerima pendaftaran CPNS secara online. Deputi SDM Aparatur KemenPAN-RB Setiawan Wangsaatmaja men-

gakui, baru 34 Pemda yang rincian formasinya sudah ditetapkan. Hingga hari ini dari 429 instansi daerah, yang sudah ditetapkan formasi CPNSnya baru 34 daerah. Sisanya masih dalam proses, ujar Setiawan Wangsaatmaja kemarin (24/8). Permasalahan data yang ditampilkan tidak up date seharian, Setiawan mengaku karena Pemda tidak cepat mengusulkan rincian formasi, sehingga tidak bisa segera ditetapkan. Bahkan, ada yang sudah mengusulkan, namun tiba-tiba diubah lagi. Ada yang sudah mau ditetapkan, tapi tiba-tiba diubah sama daerah. Nah proses yang begini membuat waktu penetapan jadi molor, jelasnya. Beberapa hal teknis yang perlu dibenahi Panselnas, seperti website resmi yang disediakan tidak hanya satu tapi up date data terakhir tidak sama, instansi pusat yang dinyatakan sudah siap menerima pendaftaran, sebagian menyantumkan tanggal masa pendaftaran, sebagian tidak, masa pendaftaran masingmasing instansi tidak sama. Ada yang 24 Agustus hingga 7 September, ada yang 25 Agustus hingga 8 September. Sementara, Jubir KemenPANRB sudah mengumumkan 24 Agustus-7 September, petunjuk cara pendaftaran yang ditampilkan di sscn.bkn. go.id, menyebutkan langkah pertama masuk ke webiste panselnas.menpan.go.id, untuk bisa melihat rincian formasi instansi yang akan dilamar. Padahal, juga sudah diumumkan bahwa rincian formasi juga bisa dilihat di webiste: formasi-formasi. menpan.go.id. Tapi alamat website terakhir ini tidak dicantumkan. Dampaknya kunjungan pelamar hanya membuka ke panselnas.men-

pan.go.id, yang bisa membuat daya server tak kuat dan error, jadwal berubah-ubah. Awalnya pendaftaran dimulai 20 Agustus hingga 3 September. Baru disampaikan secara lisan diubah 24 Agustus hingga 7 September. Itu pun, hingga 24 Agustus kemarin, belum satu pun pemda yang siap menerima pendaftaran. Selain itu, banyaknya keluhan masyarakat soal persyaratan pendaftaran CPNS online harus menggunakan nomor induk kependudukan (NIK) langsung direspon pemerintah. Demi memudahkan masyarakat yang belum memiliki e-KTP, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) memberikan kesempatan untuk perekaman guna mendapatkan NIK. Semalam Dirjen Dukcapil Kemendagri menginfokan akan membuat surat edaran ke kantor-kantor Dinas Dukcapil, yang intinya agar Dinas Dukcapil memfasilitasi penduduk yang akan melamar CPNS tapi belum punya e-KTP, ujar Karo Hukum Komunikasi Informasi Publik (HKIP) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Herman Suryatman di kantornya, Senin (25/8). Dia mengimbau, kepada masyarakat yang belum punya e-KTP agar segera menghubungi kantor-kantor Dinas Dukcapil untuk dilakukan perekaman agar bisa mendapatkan NIK. Tanpa NIK, masyarakat yang ingin melamar CPNS tidak bisa mendaftar online. Ini kesempatan bagi masyarakat mengurus e-KTP. Syarat penerimaan CPNS memang hanya khusus untuk yang punya NIK Saja. Tujuannya agar tidak ada pemilih ganda, terangnya. Laporan: Abdu Syukri Editor: Hamka Saptono

pembangunan sekolah satu atap tersebut, Santosa tetap menegaskan layak. Polisi, Buka Lagi Donk Kasusnya Kembali ke jalan S. Parman, anggota Komisi A DPRD Kota Pontianak, Hary Adrianto menyatakan, inisiatifnya untuk turun tangan langsung melakukan Sidak dilatarbelakangi laporan masyarakat. Sidak sekolah ini karena sekitar dua bulan yang lalu ada yang melaporkan adanya penyimpangan dalam pembangunan ini. Tapi orang yang melaporkan ini tidak berani. Makanya dari kami, dewan Kota, mengkroscek langsung untuk memastikan kebenarannya, beber dia. Hary menambahkan, ia akan memanggil pemborong alias kontaktor sekolah tersebut, yaitu PT Menara Baja yang di pimpin Aseng. Kepala Dinas Pendidikan, Drs. Mulyadi Msi, pun disebutnya masuk dalam daftar panggil. Apa maksud mereka diminta menghadap wakil rakyat ini? Jawab Hary, tentu saja untuk meminta kejelasan soal kondisi terkini sekolah tersebut. Bukan hanya retak, tetapi ada juga beberapa lantai ruangan sempat ambruk. Begitu juga bangunan ini menggunakan besi kecil. Itu yang akan kami pertanyakan, geramnya. Bangunan ini, tambah Hary, sudah menelan biaya miliaran rupiah. Namun, dia menyatakan, pihak kontraktor tidak membangun sesuai speknya. Tentunya yang melakukan rekayasa bangunan ini segera diproses. Kami juga meminta pihak kepolisian untuk melakukan penyelidikan, agar masyarakat mengetahui kejelasannya. Kasihan, kalau siswa tengah belajar tiba-tiba ambruk. Siapa yang mau bertanggung jawab? tuturnya lirih. Mulyadi: Insinyur Lebih Tahu Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Drs. Mulyadi Msi membenarkan bahwa dia sudah diperiksa oleh Kejaksaan dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas pembangunan Sekolah Satu Atap tersebut. Itu memang proyek dinas pendidikan dan kami sudah diperiksa serta sudah diaudit, tutur Mulyadi kepada wartawan, di kantornya, Jalan Letjend Sutoyo, kemarin siang. Dia juga membantah isu

Tak Terima @saya_noriyu, Nova menyebut tudingan itu sebagai fitnah. Saya menyesalkan pernyataan Nazaruddin karena membawa-bawa nama saya ke persidangan. Saya mencari kata yang tepat, tapi hanya fitnah yang paling tepat, tulis Nova, dalam tweet yang dibuatnya pukul 18.45 WIB, Senin (25/8). Seperti dilansir JPNN, pernyataan soal hubungan Nova dan Anas diungkap Nazaruddin di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, kemarin petang. Ucapan itu terlontar saat Anas dan Nazaruddin terlibat adu mulut di tengah-tengah sidang. Awalnya, Anas yang berstatus terdakwa kasus dugaan gratifikasi korupsi berupa gratifikasi proyek Hambalang dan proyek lainnya serta pencucian uang, menyebut Nazarudin sebagai pembohong. Bahkan, lanjutnya, Na-

dirinya terlibat dalam kasus ini. Namun, menurut Mulyadi, bangunan tersebut sudah diperbaiki pihak pemborong. Karena ini sudah diperbaiki oleh yang bersangkutan (kontraktor). Mereka bertanggung jawab, memperbaiki, dan dari beberapa waktu lalu sudah dilaksanakan. Kalau pondasi roboh, itu tidak benar adanya, karena sudah diperiksa. Saya juga tidak tahu dalam hal ini yang korupsi siapa, tapi saya tidak ada apa-apanya di situ, bebernya. Ditanya berapa anggaran untuk pembangunan sekolah tersebut, Mulyadi menyatakan, sebelum jabatan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak dibebankan ke pundaknya, dana tersebut sudah dianggarkan. Jadi saya tidak tahu berapa jumlah yang dianggarkan dalam pembangunan sekolah itu. Sebab dalam proses penganggarannya waktu lalu saya tidak terlibat, dalihnya. Mulyadi mengimbuhkan, Nah, untuk kisaran nominal anggaran saya tidak mengetahuinya, tanyakan saja langsung ke PPTK, Dinas PU Kota. Tanya ke Bapak Erlando dan Asmarandi, sebab PPTK pertama dalam pembangunan sekolah itu dikuasai oleh Erlando. Sementara PPTK yang kedua itu Asmarandi . Yang diketahui Mulyadi adalah bangunan ini dikerjakan secara bertahap dan sudah dua kali berganti kontraktor. Jika ada dewan mengatakan itu anggaran 2012-2013. Salah besar dewan itu, dan ngawur omongannya, ucapnya. Ditanya nama perusahaan yang memenangkan tender, Mulyadi kembali mengarahkan wartawan ke Dinas PU. Saya takut salah ngomong, tanya saja ke PPTK karena mereka yang lebih tahu, karena saya takut salah. Bapak Erlando dan Asmarandi yang lebih tahu, elaknya. Yang menarik, Mulyadi beranggapan Dewan Hary Adrianto tidak terlalu paham masalah ini. Semua yang rusak sudah ditampal dan diperbaiki. Jadi Pak Harry Daya tidak bisa juga berasumsi seperti itu, yang jelas Insinyur lebih tahu hal ini, celetuknya. Mantan Kadis PU: Retak? Wajar Sementara, Wakil Walikota Pontianak, H. Edi Rusdi Kamtono ST MT mengatakan, ketika

Laporan: Syamsul Arifin, Ahmad Munzirin, Deska Irnansyafara Editor: Mohamad iQbaL

.......................................................dari halaman 1 zar kerap berbohong soal istrinya sendiri. Kalau ditanya, Neneng itu istri siapa, pasti jawabannnya itu istri Anas dipinjamkan ke saya, kata Anas. Tidak terima dengan pernyataan itu, Nazar yang hadir sebagai saksi langsung menyambar. Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu menyebut Anas memiliki dua istri. Kalau Neneng istri saya. Kalau Mbak Atthiyah istri Mas Anas. Sama Nova Riyanti itu juga istri Mas Anas, balas Nazaruddin. Saat sidang diistirahatkan hakim, Anas menegaskan, omongan Nazar soal istri keduanya merupakan dusta besar. Sangat bohong. Dianggap hiburan saja, kebohongan kayak gitu, ujarnya kepada wartawan. Anas menandaskan lagi, bahwa dirinya tidak memiliki hubungan dekat dengan Nova

Aswandi: Jangan Kota Pontianak dinilai sudah tepat untuk menginvestigasi kasus dugaan korupsi tersebut. Betul itu, bagus, saya setuju sidak yang dilakukan dewan, kalau ada indikasi harus proses hukum. Informasi itu harus diperdalam. Tidak boleh dibiarkan kalau ada indikasi tidak beres dapat diketahui dan mesti diselidiki oleh dewan. Dewan pertama kali harus melakukan fungsi jabatannya dan ada pertanggungjawabannya, tegas Aswandi kepada Rakyat Kalbar, Senin (25/8). Aswandi menyatakan, dugaan korupsi yang disidak DPRD Kota Pontianak ini merupakan langkah awal untuk menindaknya. Diharapkan, dapat berlanjut ke aparat penegak hukum dan audit ulang dari Badan Pengawas Keuangan (BPK). Hal lain yang dapat dilakukan yakni dengan memeriksa kembali laporan dari pengerjaan bangunan sekolah terpadu tersebut. Semestinya transparan, apapun itu. Kalau masih seperti ini, berarti masih ada yang salah. Jangan bangga

melakukan pembangunan, kontruksi bangunan itu menggunakan kayu cerucuk dan daerah tersebut bekas rawa. Ini terjadi penurunan sekitar 15 centi sehingga menyebabkan keretakan. Di atas ada beban juga, karena ada dibangun untuk perpustakaan. Waktu dibangun dahulu tidak diantisipasi bahwa dulu bekas kawasan rawa, ujar Edi Kamtono. Tambahnya, Dalam suatu pembangunan tidak bisa diperhitungkan secara matang, awalnya diprediksi tanahnya keras namun ternyata salah, rupanya rawa ini juga karena faktor alam. Kota Pontianak, kalau pakai cerucuk itu wajar retak, karena ada getaran dari kendaraan besar . Diungkapkan mantan Kadis PU Kota Pontianak ini, bangunan tersebut tidak ada masalah. Sebab telah diperiksa BPK dan Jaksa. Jadi tidak ada penyelewengan, mane berani korupsi kalau di pemerintahan Kota Pontianak ni, celetuk Edi. Polisi Cari Data Di tempat lain, permintaan anggota DPRD Kota Pontianak, Hary Adrianto, agar penyidikan kasus dugaan korupsi pembangunan Sekolah Satu Atap itu dibuka kembali, disambut Direktur Kriminal Khusus Polda Kalbar, Kombes Pol Widodo. Intinya, proyek yang ada penyimpangan baik dari awal maupun dari prosesnya sehingga merugikan keuangan negara bisa kami selidiki, ungkapnya, di Mapolda Kalbar, jalan A. Yani, kemarin siang. Pujian dilontarkannya ketika mengetahui bahwa satu di antara banyak Dewan masih mau turun tangan mengkroscek dugaan penyimpangan APBD. Widodo mengaku merasa terbantu. Besok kami akan turun ke lapangan untuk mengecek kebenaran serta akan mencari data untuk melanjutkan ke penyelidikan, tegas dia. Terang Widodo, tim dari Polresta Pontianak juga akan dilibatkan. Intinya kami akan melakukan penyelidikan dan mencari data di lapangan. Yang terpenting, data kita pegang untuk melanjutkan ketahap selanjutnya, pungkasnya.

Riyanti Yusuf yang juga berasal dari Fraksi Partai Demokrat. Dekat maksudnya arahnya kemana? Kalau sering bareng tidak, sama dengan kaderkader yang lain, imbuhnya. Atas pernyataan itu, Anas pun tak menampik, Nazaruddin bisa dipidana karena pencemaran nama baik. Namun saat ditanya soal langkah hukum, Anas belum bisa memastikannya. Nanti kita lihat lah ya apakah ada urgensinya apa tidak, pungkas Anas. Sekitar pukul 20.45 WIB kemarin, Nova Riyanti Yusuf kembali bercuit di akun Twitternya. Begitu banyak mention (mencolek,red) yg meminta saya melawan . Besok, insya Allah, saya akan memproses&melaporkan,krn saya mulai ragu bahwa diam itu emas , tulis @saya_noriyu. Editor: Mohamad iQbaL

..............................................dari halaman 1

mendapat penghargaan berbagai macam, nah sekarang diuji tentang penyelenggaraan pemerintahan yang bersih menurut instansi terkait seperti BPK dan sebagainya. Inilah pembuktian. Perlu diinvestigasi lebih dalam lagi, tambah Dekan FKIP Universitas Tanjungpura itu. Sejauh ini, lanjut Aswandi, masyarakat hanya dikabarkan yang bagusnya saja dari pemerintah. Padahal, pemebenahan di dalam institusi pemerintah tidak mau dikabarkan, bahkan terkesan ditutup-tutupi. Kita selalu mendengar yang bagus-bagus, padahal tidak. Kalau nanti hasil investigasi tersebut benar adanya indikasi korupsi, BPK sebagai fungsi pengawasaan harus mengauditnya, tegasnya. Aswandi menilai, penghargaan yang diberikan pada pemerintah bukanlah suatu ukuran keberhasilan, melainkan bagaimana harus memberikan pelayanan terbaiknya ke masyarakat dengan membenahi terlebih dahulu institusi tersebut. Penghargaan yang ada kalau benar

ada indikasi korupsi, harus ditinjau ulang. Apa artinya sebuah penghargaan kalau fakta di lapangan tidak benar, nanti yang pemberi penghargaan juga bisa bermasalah, tuturnya. Kunjungan dewan terhadap sekolah terpadu tersebut menjadi koreksi bagi seluruh praktisi dan institusi pendididikan di Kalbar. Aswandi menyampaikan rasa iba jika indikasi korupsi tersebut benar adanya. Makanya dengan adanya indikasi ini, sebagai koreksi pemerintah bahwa apakah benar penyelengg araan pemerintah sudah bagus, nanti akan terbongkar dan bisa dilihat. Ini juga menjadi pelajaran bagi semua orang. Kalau memang ini terbongkar kebenarannya, tentu masyarakat bertanya akan hal ini, masyarakat juga semakin cerdas mengambil tindakan. Asal investigasi yang objektif dapat ditunjukkan, saya kira kalau terbongkar akan banyak manfaatnya juga, demikian DR. Aswandi. Laporan: Gusnadi Editor:Mohamad iQbaL


RAKYAT KALBAR

SAMBUNGAN

Selasa, 26 Agustus 2014

7

Apa Tugas dan Fungsi ..............................................................................dari halaman 1 Anggaran Habis....................................................dari halaman 1 APMS secepat mungkin menghabiskan stock BBM subsidi yang dijualnya, meskipun bukan diperuntukkan kepada yang membutuhkan. Senior Supervisor Eksternal Relation MOR VI Balik Papan Pertamina, Andar Titi Lestari mengatakan, Pertamina tidak memiliki kewenangan untuk melakukan pelarangan terhadap warga yang melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi maupun non subsidi. Tugas Pertamina dan SPBU sifatnya hanya melayani dan melaksanakan kebijakan pemerintah pusat. Jadi tidak bisa SPBU atau operator melarang warga mengisi. Kalau mengimbau iya bisa, kata Andar, Senin (25/8) di Pontianak. Ka l a u S P B U t e r b u k t i melakukan penyimpangan, ditegaskan Andar, tindakan Pertamina memberi teguran. Jika SPBU masih tidak mengindahkan teguran itu, Pertamina akan memberhentikan memberi pasokan. Sampai itu juga tidak diindahkan lagi, Pertamina akan memutuskan hubungan usaha dengan SPBU tersebut, katanya yang hingga saat ini belum pernah terjadi pemutusan hubungan kerjasama dengan SPBU maupun APMS di Kalbar. Secara perdata, Pertam-

ina punya hubungan kerjasama dengan pengusaha SPBU atau SOP-nya. Yang dimaksud SPBU itu terbukti melakukan penyelewengan, jika terbukti sah dari laporan maupun dari kepolisian, Pertamina bisa menindak. Jika ada SPBU yang bermain dengan spekulan, Pertamina akan memastikan terlebih dahulu, tidak boleh semena-mena menuduh, ungkapnya. Sejauh ini, ada tujuh SPBU dan APMS yang diberi surat peringatan oleh Pertamina. Diantaranya; SPBU Nomor 6478602 Jalan Raya Sintang KM 18 Sungai Ukoi Sintang. Surat peringatannya, kondisi sarana dan fasilitas di SPBU itu tidak terawat. SPBU Nomor 6479107 Jalan Raya Sungai Duri KM 91 Kabupaten Bengkayang, SPBU ini setelah dilihat aspek safety, keamanan dan kondisi kesehatan lingkungannya dapat menyebabkan kerugian materil maupun jiwa. SPBU Nomor 6478202 Kota Pontianak, ini pelanggarannya ada bukti video bahwa SPBU ini melayani penjualan solar dengan jeriken tanpa diketahui surat rekomendasi. SPBU Nomor 6478101 Kota Pontianak, juga sama melakukan pelanggaran melayani solar dengan jeriken. SPBU Nomor 6478111 Kota Pontianak, melakukan pelanggaran melayani penjualan pre-

Diusir PD Ayam langsung disuruh pulang oleh Yunanta beserta seorang perempuan diduga istrinya. Parahnya lagi, anak dari pemilik PD Ayam Intan itu melakukan perlawanan ketika Affan ingin memeriksa kelengkapan administrasi perizinan perusahaan tersebut. Anak pemilik PD Ayam Intan membentaknya seraya mengatakan kalau ayahnya sedang berada di luar kota. Bukannya balik melawan, Affan malah pulang meningg alkan tugasnya yang tidak bisa diselesaikannya itu. Kepada wartawan Affan mengatakan, kedatangannya hanya untuk melihat kelengkapan surat-menyurat PD Ayam Intan tersebut. Namun sikap pemilik perusahaan tidak kooperatif atas kunjungan yang dilakukannya. Padahal Affan mengunjungi perusahaan yang melanggar aturan itu, mengatasnamakan Pemerintah Kota Pontianak. Bukannya dilayani, malah dirinya bersama masyarakat sekitar yang

turut hadir di pabrik PD Ayam Intan diusir pulang, dan baru mau diperiksa pada Jumat 29 Agustus mendatang. Kami sudah turun ke lapangan, tapi belum bisa menyimpulkan karena ditolak oleh perusahaan (PD Ayam Intan, red). Kalau memang mereka mempekerjakan anak bawah umur dan telah terjadi kecelakaan kerja, itu merupakan kewajiban perusahaan untuk mengobati dan memberikan santunan terhadap anak itu. Hal ini sudah diatur dalam UU nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, kata Affan, Senin (25/8). Dalam kasus ini, lanjut Affan, Dinsosnaker Kota Pontianak akan mencari kebenaran, menyangkut perjanjian antara pemilik perusahaan dengan orangtua Hendra Saputra, bocah 16 tahun yang menderita cacat permanen (empat jari tangan kanannya putus), sebelum menerima dia bekerja di PD Ayam Intan.

MUDAH

Jika anak tersebut masuk dalam kategori pekerja anak, maka jam kerjanya dalam satu hari hanya tiga jam. Kami akan lihat, apakah mereka masih menggunakan ketentuan seperti itu atau tidak? Karena pemilik perusahaan tidak di tempat, nanti kami akan memperdalam hasil tersebut saat pertemuan yang dimintanya, ujar Affan. Affan sangat menyesalkan atas pengusiran dirinya yang dilakukan PD Ayam Intan. Padahal sebagai langkah awal hanya sebatas pemeriksaan saja, tanpa adanya eksekusi dalam bentuk apapun, lantaran dirinya hanya datang tanpa dilengkapi aparat kepolisian. Seharusnya pihak perusahaan kooperatif, tidak boleh seperti itu, menolak tim dari Dinsosnaker untuk melakukan pengawasan, kesalnya. Wakil Sekretaris Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kalbar, Yusmanto yang

0%

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak FS 4110 3M +INCLINE

888

(3 FUNGSI) TREADMIL MOTORIZED

ikut diusir bersama tim Dinsosnaker Kota Pontianak juga menyesalkan tindakan PD Ayam Intan. Perusahaan semestinya tidak melakukan pengusiran, mereka kan petugas dari instansi pemerintah, mereka mengatur setiap seluruh jalannya aktivitas perusahaan, kan tidak etis kalau mereka menjalankan tugasnya tapi diusir begitu saja, tegas Yusmanto. Dikatakannya, justru adanya pemeriksaan dari dinas terkait, akan menghilangkan anggapan buruk terhadap PD Ayam Intan maupun Dinsosnaker. Kami dari serikat pekerja, sangat menyayangkan sekali penolakan dari pihak perusahaan PD Ayam Intan, mengapa mereka tidak mau diekspos, itu berarti mereka memang bersalah karena mempekerjakan anak bawah umur, ungkap Yusmanto. Laporan: Gusnadi Editor: Hamka Saptono

BOOM

Kini Semakin dengan CICILAN 3,6 & 12 BULAN PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS (NEW) GARANSI

Laporan: Ocsya Ade CP Editor: Hamka Saptono

..............................................................................................dari halaman 1

IDACHI SPORTS

ELEKTRIK BIKE FS

menyelesaikan kesalahpahaman itu. Sudah baik-baik saja. Dari pihak kami sudah sampaikan permohonan maaf kepada Kapolda, mungkin ada salahsalahnya omongan pihak Pertamina seperti itu. Tapi hubungannya sudah baik kok, ujar Andar. Pertamina sendiri, sebenarnya kata Andar, hanya bisa mengawasi di dalam SPBU. Setiap ada kebijakan yang baru, semuanya sudah ditembuskan ke Kapolda, Gubernur dan Walikota. Sementara itu, mengenai tudingan yang dilontarkan pihak Pertamina waktu itu, Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulistyanto mengatakan, Polda Kalbar sendiri tidak mempermasalahkannya. Silakan saja mau menilai kinerja Polda, yang penting selama ini Polda berupaya maksimal untuk meneg akkan hukum dengan benar, tegas Arief. Untuk membuktikan siapa sebenarnya spekulan-spekulan BBM, kata Kapolda, polisi akan bongkar jaringannya siapapun yang terlibat. Sebagai contoh, penangkapan yang dilakukan Polda terhadap mobilmobil tangki Pertamina beberapa hari lalu.

mium melalui jeriken. SPBU Nomor 6478119 Hos Cokro Aminoto Pontianak, melakukan pelanggaran melayani penjualan solar nonsubsidi secara berulang kepada mobil yang memodifikasi tangki kendaraan. Terakhir, Agen Premium Minyak dan Solar (APMS) Kecamatan Semitau, Kapuas Hulu, melakukan pelanggaran menjual dengan harga yang tidak sesuai dari ketetapan menteri ESDM. Sementara sampai bulan Juli 2014 ini, masih tujuh SPBU yang sudah diperingati. Kota Pontianak yang dominan melayani penjualan BBM melalui jeriken, papar Andar. Andar mengimbau, pengusaha SPBU bersikap jujur. Karena BBM subsidi diperuntukkan masyarakat yang sangat membutuhkan, dan memang mereka yang pantas mendapatkannya. Janganlah berbuat kecurangan seperti itu, karena kasian masyarakat yang membutuhkan itu jadi susah mendapatkan BBM, imbaunya. Terkait perseteruan antara Pertamina dan kepolisian, yang tempo lalu pihak Pertamina Cabang Kalbar pernah menuding pihak kepolisian tidak serius menindak spekulan, Andar mengatakan, yang bersangkutan (Syahruddin̶pejabat Pertamina Kalbar, red) sudah

0 60

SALE disc up to Persen

+ %

+ Cashback

Tgl 21 s/d 26 Agustus 2014

FS 243+MP3 (4 FUNGSI) NEW

MR. JACKIE (NEW)

ELECTRIC SCOOTER

TREADMIL MOTORIZED

4.950

7.550

Hanya

21.350

Hanya

Hanya

5.988 Ribu

9.288 Ribu

3.588 Ribu

Ribu

BONUS CARRY BAG

TREADMIL MOTORIZED FS 148 + INCLINE

FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI)

FS 729-4 (4-FUNGSI) TREADMIL MAGNETIK

FS 917 N

(NEW) EXBIKE

9.850

22.650

Hanya

Hanya

8.988 RB

4.388 Ribu

9.550

Hanya

5.550

Hanya

2.288 Ribu

3.988 Ribu

FS 23556 (NEW) ELLIPTICAL BIKE

FS 802 NEW ORBITRACK 8.950

8.750

Hanya

Hanya

4.588 Ribu

4.288 RB

FS 4000 P (NEW)

TREADMIL MOTORIZED

FS 805 SIX PACK (NEW) 6 FUNGSI

12.150

Hanya

5.388 Ribu

1.950

Hanya

1.288 Ribu

QUALITY & PRICE & GUARANTEE & SERVICE & SPAREPART & DELIVERY & EASY TO ORDER & PAYMENT &

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

SMS 087818322288 TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

tersebut, bukan karena perencanaannya tidak baik. Namun karena membeludaknya pasien peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang berobat di RSUD Dr Soedarso. Pasien di RS Antonius yang nggak boleh cuci darah di sana lari ke Soedarso. Antonius kan nggak terima pasien BPJS. Rencana kita untuk 100 pasien, namun masuk 130 hingga 150-an pasien. Kan overloading. Jadi anggaran yang mestinya cukup hingga bulan September-Oktober, sekarang akhir Agustus sudah KO kita, jelas Gede. Untuk itu, Gede memastikan setelah ABT ditetapkan oleh eksekutif-legislatif, baru pihak RSUD Dr Soedarso melakukan pembayaran kepada pihak penyedia alat. Sementara ini ruang cuci darah tersebut harus tetap beroperasi. Ujung-ujungnya perusahaan suplayer itu mau menunggu hingga ABT keluar OktoberNovember nanti. Kita bukan ngumpatin ndak mau bayar, tapi memang nggak ada dananya, ujar Gede. Gede juga mengeluhkan

adanya kebijakan rumah sakit tidak diberi hak memiliki dana cadangan. Belum lagi kucuran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemprov Kalbar yang masih minim. Seperti yang diusulkan pihak RSUD Dr Soedarso sebesar Rp110 miliar, namun dicairkan hanya Rp70 miliar. Gede menjelaskan, biaya cuci darah tersebut cukup mahal, terutama jika kondisi kesehatan pasien cukup parah. Kalau ginjalnya rusak, seminggu bisa tiga kali. Habisnya bisa Rp900 ribu satu kali cuci darah, jelasnya. Di tempat sama, Wakil Gubernur Kalbar Drs Christiandy Sanjaya SE MM mengatakan, salah satu solusi agar ruang cuci darah di RSUD Dr Soedarso tetap operasional, manajemen RS harus berutang dulu kepada pihak suplayer. Secara prosedur meski ada mengajukan dalam ABT, dananya tidak bisa digunakan dulu sebelum pengesahan. Satu-satu cara suplayer bisa mengutangkan dulu. Penagihan bisa setelah ABT ditetapkan. Mudah-mudahan ini tidak salah

prosedur. Di satu sisi pasien tidak bisa menunggu. Menunggu APBD ini sudah diketok, orang sudah meninggal, kata Wagub Christiandy. Orang nomor dua di Kalbar ini berjanji bersama legislatif akan mempercepat pembahasan ABT tersebut. Kita percepat pembahasan ABT, bersama dewan. Karena kita sama-sama punya niat untuk menyelesaikan masalah ini. Pengesahan paling telat September. Yang jelas pengajuan ABT untuk biaya ini disetujui. Karena ini kebutuhan, tegas Christiandy. Wakil Ketua DPRD Kalbar, Ir Prabasa Anantatur MH menegaskan, pembahasan ABT tersebut dilakukan pada 18 September 2014. Kita yang penting sesuai prosedur. Pembahasan sudah terjadwal di DPRD Provinsi. Eksekutif sesuai teknisnya. Aturannya sudah jelas. DPRD sesuai dengan tugas dan fungsinya untuk kepentingan masyarakat harus kita dukung, ujar Prabasa. Laporan: Andreas Editor: Hamka Saptono

Buktikan ............................................................................dari halaman 1 Prabowo-Hatta. Putusan MK tersebut sebenarnya hanya merupakan pengukuhan kemenangan Jokowi-JK, lantaran penetapan kemenangannya sudah diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Juli lalu. Dengan pengukuhan tersebut, usai sudah perbedaan pilihan politik yang seakan memisahkan kita, bangsa Indonesia. Seolah-olah, bangsa ini hanya ada kubu Jokowi-JK dan kubu Prabowo-Hatta. Jokowi yang tidak lama lagi akan dilantikan sebagai Presiden RI ke-7 menyerukan saudara sebangsa dan setanah air untuk kembali kepada takdir sejarahnya sebagai bangsa yang bersatu, bangsa Indonesia. Dia juga mengajak untuk memulihkan kembali hubungan keluarga dengan keluarga,

tetangga dengan tetangga, serta teman dengan teman yang sempat renggang karena perbedaan pilihan. Kita bersama- sama bertanggung-jawab untuk kembali membuktikan kepada diri kita, kepada bangsa-bangsa lain, dan terutama kepada anakcucu kita, bahwa politik itu penuh keriangan. Politik itu di dalamnya ada kegembiraan. Politik itu ada kebajikan. Politik itu adalah suatu pembebasan, kata Jokowi. Suhu politik dalam Pilpres tahun ini memang sangat panas. Tetapi menurut Jokowi, memunculkan optimisme baru bagi bangsa Indonesia. Lantaran kesukarelaan yang telah lama terasa mati suri, hadir kembali dengan semangat baru. Pilpres tahun ini membawa panggung politik di Indonesia

ke suatu fase baru, bukan lagi hanya sebagai suatu peristiwa politik, tetapi menjadi peristiwa kebudayaan. Pilpres sudah berakhir. Sehingga tidak pantas ada lagi janji-janji seperti yang dilontarkan Kubu Jokowi JK dan Prabowo-Hatta ketika musim kampanye dahulu. Janji-janji itu kini menjadi utang yang harus dilunasi. Untuk Prabowo-Hatta, utang itu jelas tidak perlu ditagih, karena belum terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI. Tetapi bagi Jokowi-JK, tentu harus melunasinya. Sebagai pemenang Pilpres 2014, sudah saatnya JokowiJK melakukan pembuktikan, bukan lagi giat pencitraan atau menebar janji untuk memajukan Indonesia yang membentang luas dari Sabang sampai Merauke. (Abdu Syukri)

Muncul Tiga Nama...........................................dari halaman 1 terdakwa sebut tiga nama baru yang harus ditetapkan sebagai tersangka. Dalam dakwaan sidang yang lalu dibacakan tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) Mindaryu P menjelaskan, tersangka DL Denny dijerat pasal 20 ayat 1 Pasal 3 Jo pasal 18 UU RI nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan UU nomor 20 tahun 2001, Jo pasal 55 ayat 1 ke KUHP Jo pasal 64 ayat 1 KUHP. DL Denny diduga merugikan negara dari tahun 2009 hingga 2011, dengan total nilai Rp1,6 miliar. Menurut Andel SH, dakwaan yang dituduhkan JPU kepada kliennya, dianggap terjadi kejanggalan. Semua itu didasarkan ada rekayasa. Dijelaskan Andel, sesuai pendapat hukum atau legal opinion pada 6 November 2013 oleh Robintson Sulaiman, sebagai Independent Legal Audition, staff ahli di Bareskrim Mabes Polri dalam gelar perkara menyatakan, pelaksanaan pengadaan barang dan jasa oleh Dishubkominfo tahun 2009, 2010, dan 2011 belum ditemukan indikasi adanya kerugian negara, serta pelanggaran dalam Perpres Nomor 80 Tahun 2003 dan Kepres Nomor 54 Tahun 2010. Hal ini tertera dalam halaman 39 yaitu legal opinion dalam gelar perkara di Mabes Polri. Sedangkan pada sidang ini, banyak hal yang masih janggal dan didasari rekayasa, jelas Andel didampingi Kuasa Hukum DL Deny lainnya, Usman Juntak, Shinta Primasari dan Dominikas Arif.

Andel mengatakan, surat dakwaan yang dibacakan tidaklah cermat. Seharusnya tidak hanya tiga orang (DL Denny, Musa Tulak Layuk dan Suwito) saja yang ditetapkan tersangka, namun ada sederet nama yang harus dijadikan tersangka. Nama-nama yang disebut Andel, seperti Nur Iskandar yang ikut menandatangani kontrak, Arie Marwandi dan Syarif Johan sebagai ketua panitia pada tahun 2010 dan 2011, serta Thohirun yang mewakili PT. Telkom saat penandatanganan surat kerjasama dengan PT. Borneo Tribun Press. Namanama ini harus dijadikan tersangka, karena mereka yang mempunyai peranan penting penyewaan satelit dan transponder milik PT. Telkom itu, tegas Andel. Selain melibatkan Kepala Dishubkominfo Kalbar, DL Deny yang kini menjadi kliennya dan mantan pelaksana teknis panitia pengadaan barang dan jasa, Musa Tulak Layu yang ditahan Polda Kalbar sejak 1 Juli 2014 lalu, kasus ini juga melibatkan Suwito, advokat yang menjabat sebagai Direktur Utama PT Borneo Tribune Press. Patut dipertanyakan juga, apakah memang benar Suwito yang sudah ditetapkan sebagai tersangka, sudah ditahan Polda Kalbar, sebagaimana diberitakan di media massa beberapa waktu lalu. Polisi harus bisa memastikan kalau Suwito benar-benar sudah ditahan dalam kasus ini. Kasus yang melibatkan DL Denny, Musa Tulak Layuk dan Suwito bermula, ketika Dishubkominfo Kalbar mempunyai program

penyewaan transponder, agar jangkauan siaran TVRI regional Pontianak bisa diterima pemirsa di seluruh wilayah Kalbar. Dilakukan penyewaan alat tersebut yang ditangani PT Borneo Tribune Press. Dalam penyewaan ini, diduga biaya kontrak yang dilakukan dengan PT Borneo Tribune Press itu digelembungkan dengan potensi mark up jauh di atas batas Rp200 juta. Padahal sebelum tahun anggaran 2009-2011 itu, D i s h u b k o m i n f o Ka l b a r melakukan penyewaan transponder kepada PT Telekomunikasi. Biaya penyewaan hanya menelan biaya maksimal Rp200 juta per tahun. Penyewaan itupun dilakukan dengan kontrak tertulis penyewaan antara Dishub Kominfo Provinsi Kalbar dengan PT Telekomunikasi. Namun, pada 2009 hingga 2011 kontrak penyewaan yang dilakukan Dishubkominfo Kalbar yang dilakukan oleh PT Borneo Tribune Press, pagu dana membengkak, berturutturut Rp1,5 miliar, Rp2,1 miliar, dan Rp2,6 miliar. Diduga telah terjadi tindak pidana korupsi dalam penyewaan Transponder yang dilakukan PT Borneo Tribune Press itu. Suwito selaku Dirut PT Borneo Tribune Press, informasinya sudah ditahan Polda Kalbar, setelah penahanan terhadap DL Deny dan Musa Tulak Layu. Benar atau tidak informasi ditahannya Suwito itu mesti diperjelas lagi oleh kepolisian. Laporan: Ocsya Ade CP Editor: Hamka Saptono

Thamrin: Lemlit ....................................................dari halaman 1 Kepada wartawan Thamrin tak banyak bicara. Hanya memberikan sedikit penjelasan, semua pemberitaan mengenai dana penelitian itu akan dijawab oleh Lembaga Penelitian (Lemlit) Untan. Saya sudah baca semua pemberitaan itu. Nanti dijawab semua saat jumpa pers oleh Lemlit dalam waktu dekat ini, singkat Thamrin. Di luar konteks wawancara, Thamrin sempat bercanda sambil mengeluarkan basa-basi kepada

wartawan. Dalam candanya, menyebutkan bahwa komentar-komentar dari beberapa calon doctoral itu mempunyai tujuan penting bagi pihak tertentu. Mengingat, tak lama lagi akan dilaksanakan pemilihan Rektor Untan. Thamrin terkesan paham betul mengenai jejak rekam calon doctoral yang berkomentar pada pemberitaan-pemberitaan di Harian Rakyat Kalbar yang mempertanyakan dana hibah desentralisasi. Sayangnya,

mantan Dekan Fakultas MIPA ini tak mau banyak mengupas hal tersebut. Terpisah Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Untan, Prof Dr Aswandi tak mau berkomentar soal dana penelitian yang diduga diselewengkan itu. Ia mengatakan, dirinya tidak tahu apa-apa. Soal itu, maaf. Saya tidak bisa berkomentar, karena saya tidak tahu, singkatnya. Laporan: Ocsya Ade CP Editor: Hamka Saptono


Giaccherini Resmi Dijual ke Sunderland

Destro Idola Dua Raksasa

AGEN pemain Mattia Destro mengakui saat ini ada dua klub yang berminat merekrut penyerang AS Roma tersebut di jendela transfer awal musim ini. Pemain 23 tahun itu dikabarkan siap dilepas I Gial-

lorossi dengan harga 25 juta Euro (385 miliar Rupiah). Sang agen, Claudio Vigorelli, mengungkapkan bahwa kedua tim peminat datang dari Italia dan Inggris. Belakangan diketahui klub yang dimaksud adalah AC Milan dan Chelsea.(*)

SELASA, 26 AGUSTUS 2014

COMEBACK

AGENDA SELASA, 26 AGUSTUS: 15:30 - Persepam Madura United vs Putra Samarinda (ISL; K-Vision) 15:30 - Persipura Jayapura vs Kuwait SC (AFC Cup; Fox Sports)

MESSI

RABU, 27 AGUSTUS: 01:45 - Porto vs Lille (Liga Champions Eropa; SCTV) 01:45 - Millwall vs Southampton (Capital One Cup; Bein Sport 2) 01:45 - Glasgow Celtic vs Maribor (Liga Champions Eropa; Nex Entertainment)

Barcelona 3:0 El Che

LUKAS PODOLSKI

Ingin Merumput di Serie A PENYERANG Arsenal, Lukas Podolski, diklaim berminat bermain di Seri A. Hal itu diungkapkan langsung sang agen, Ali Pektas. Dalam beberapa hari terakhir, Podolski dikabarkan akan meninggalkan Arsenal karena tak mendapat kepastian menjadi pemain inti musim ini. Beberapa klub Italia seperti Juventus dan Napoli disebut berminat menampungnya. Tapi, tawaran tak hanya datang dari Italia. Dua klub Jerman, Wolfsburg dan Koln juga dikabarkan berminat kepada pemain kidal tersebut. Negara Anda (Italia) sangat atraktif, mereka memainkan sepak bola bagus dan memiliki beberapa klub top di level Eropa. Napoli adalah salah satu klub yang berminat meski saat ini belum ada kontak secara resmi, ujar Pektas. Secara fisik, kondisi Podolski sangat bugar. Itu menjadi bukti bahwa ia ingin bermain lebih banyak. Tapi saya tak mau terlibat dalam keputusan teknis, ia melanjutkan. Juventus dikabarkan berminat meminang Podolski dengan status pinjaman selama satu musim dan opsi permanen di musim berikutnya. Juventus? Kami sedang bersiap mengevaluasi semua proposal. Terlepas seperti apa bentuk kontraknya, Anda harus memikirkan klien saya seperti pesepak bola lainnya yang ingin bermain sebanyak-banyaknya, katanya. Bergabung dengan Arsenal dari Koln tahun 2012, Podolski tampil 69 kali dan mengemas 28 gol. Tapi, ia lebih sering menjadi pemain cadangan di musim lalu. (*)

LIONEL Messi menjadi bintang di pertandingan perdana Barcelona di La Liga kontra Elche. La Pulga memborong dua dari tiga gol El Barca. Bermain di Camp Nou, Senin (25/8) dini hari, Barcelona menang 3-0. Selain dua gol Messi, satu gol lagi dicetak pemain muda berusia 18 tahun, Munir El Haddadi. Penampilan Messi sempat mendapatkan kritikan tajam jelang berakhirnya musim 2013/2014 lalu. Alhasil, Barcelona pun gagal menjuarai La Liga sekaligus hampa gelar. Pemain berusia 27 tahun itu membuktikan masih menjadi salah satu pemain terbaik dunia saat ini dengan mencetak dua gol ke gawang Elche. Penampilan jebolan akademi La Masia itu mendapat pujian dari presiden Barcelona, Josep Bartomeu. Sekali lagi Messi telah membuktikan dia sebagai pemain terbaik dunia. Saya tak pernah meragukan kualitasnya, ujar Bartomeu. Dengan brace itu, Messi kini menjadi pemain pertama dalam sejarah La Liga yang mencetak dua gol dalam laga pembuka di empat musim beruntun. Total sudah 10 gol dibukukan Messi di jornada perdana La Liga sejauh ini dan ia dalam jalur yang benar untuk menyusul legenda

Rooney Cocok Pimpin Inggris MANTAN kapten tim nasional Inggris, Steven Gerrad, menyebut Wayne Rooney adalah sosok yang tepat untuk menjadi penerusnya memimpin skuad Tiga Singa di kancah internasional. Gerrard memutuskan diri pensiun dari timnas usai Inggris gagal melaju dari fase grup Piala Dunia 2014. Hingga saat ini, pelatih Roy Hodgson belum menentukan siapa yang akan mengenakan ban kapten The Saint George Cross. Dalam sebuah tulisannya yang dimuat di Mail on Sunday, pemain 34 tahun itu melihat Rooney punya modal untuk menjadi suksesornya di timnas. Menurutnya, Rooney memang dilahirkan sebagai pemimpin dan hal itu terbukti saat Louis van Gaal menunjuknya sebagai kapten baru United musim ini. Ditambah laga pengalamannya membela Inggris sejak Febuari 2003 saat usianya baru menginjak 17 tahun. Rooney juga pernah didapuk sebagai kapten dalam beberapa laga persahabatan internasional. Sejauh yang saya lihat, belum ada kandidat cocok untuk mengambil alih ban kapten. Roy (Hodgson) punya kepercayaan besar kepada Wayne (Rooney). Saat Manchester United di bawah tekanan dan banyak spekulasi mengenai masa depannya di timnas Inggris, pelatih tetap memainkannya dalam pertandingan penting, kata Gerarrd. Jadi kenapa saya tidak berpikir Rooney adalah pilihan nomor 1? Ia adalah pemimpin alami. Selain pemain top, ia adalah pemimpin yang dihargai dalam tim. Rooney punya gairah bermain bagi negaranya dan tidak akan mengabaikan tanggung jawab, lanjut kapten Liverpool itu. Lebih jauh, Gerrard mengaku sangat tak sabar melihat Rooney mengenakan ban kapten dan memimpin Inggris di Piala Eropa 2016 serta Piala Dunia 2018. (*)

Spanyol, Pahino yang masih menjadi pencetak gol terbanyak di laga perdana liga dengan 15 gol. Tambahan dua gol menjadikan koleksi brace (atau lebih) Messi untuk Barca bertambah menjadi 101 laga. Messi pun sementara ini menjadi pencetak gol terbanyak di antara lima liga top Eropa untuk tahun kalender 2014 dengan 21 gol. Saingan terdekatnya adalah eks striker Torino yang kini berseragam Borussia Dortmund, Ciro Immobile (14 gol). Di laga konta Elche itu pula, penampilan Munir El Haddadi mencuri perhatian. Diberikan kepercayaan tampil sejak menit awal, penampilannya cukup apik termasuk. Bartomeu pun turut memberikan pujian kepadanya. Munir belum dikenal banyak orang. Ia mencetak banyak gol di pramusim. Di laga ini, ia mencetak gol bagus. Jangan lupa, ia datang dari Barcelona B. Melihat penampilannya, bukan tak mungkin pelatih Luis Enrique akan sering memainkannya, pungkasnya. (*)

Start Terburuk Usai kalah 1-2 dari Swansea City di pertandingan pembuka musim akhir pekan kemarin, MU kembali gagal memetik angka penuh di laga keduanya. Bertandang ke markas Sunderland di Stadium of Light, Minggu (24/8) malam, anak asuh Louis van Gaal harus puas bermain imbang 1-1. Artinya hanya satu poin yang berhasil diraih Setan Merah dalam dua laga pertama Premier League musim ini. Ini menjadi start terburuk Setan Merah setelah musim

1992-1993 atau musim pertama mereka di era tersebut. MU sejatinya mampu unggul lebih dahulu lewat sontekan Juan Mata memanfaatkan umpan Antonio Valencia. Namun tuan rumah kemudian membalas lewat tandukan Jack Rodwell. Torehan satu poin MU dari dua laga awal ini menjadi start terburuk mereka setelah musim 19921993, yang merupakan musim pertama era Premier League. Kala itu MU kalah di dua laga pertama alias tak meraih poin. Namun di balik itu, ada catatan yang cukup melegakan untuk Wayne Rooney dkk. Di musim 1992-1993 tersebut, MU masih mampu meraih gelar juara di bawah kendali Sir Alex Ferguson. Mencatat hasil satu kali imbang dan satu kekalahan membuat Van

Sunderland 1:1 Manchester United

Gaal sejauh ini berada dalam jalur yang sama kala Sir Alex memulai kiprah bersama MU. Dengan satu poin yang diraih MU ini, mereka kini menempati posisi 13 klasemen Liga Inggris. Van Gaal menilai anak asuhnya kini tengah mengalami krisis percaya diri, usai tim gagal menang di dua laga perdana mereka di Premier League 14/15. Menurut bos asal Belanda itu, kepercayaan diri anak buahnya jauh lebih besar kala mereka menjalani laga pra-musim dan hal ini jadi masalah tersendiri untuk tim yang bermarkas di Old Trafford. Banyak hal tergantung pada rasa percaya diri. Saat pra-musim, rasa percaya diri kami jauh lebih baik dari sekarang. Kami bekerja keras untuk meningkatkan kemampuan dan jika kami memenangkan pertandingan berikutnya, rasa percaya diri itu akan muncul, tutur Van Gaal. Namun para pemain kini merasa kecewa karena mereka pikir kami akan menang hari ini (melawan Sunderland), dan pada akhirnya kami cuma mendapat satu poin. Ini tidak cukup untuk Manchester United, pungkasnya. (*)

Perempat Final Piala AFC 2014

PERSIPURA – KUWAIT SC

Yakin Lolos ke Semifinal Persipura Jayapura dan Kuwait SC mengusung ambisi meraih kemenangan ketika kedua tim saling bentrok di Stadion Mandala, Selasa (26/8), dalam pertandingan leg kedua perempatfinal Piala AFC 2014. Tuan rumah bermodalkan kekalahan 3-2 yang diperoleh di leg pertama. Namun, keJacksen F Tiago menangan 1-0, atau 2-1 sudah bisa mengantarkan tim Mutiara Hitam ke semi-final. Sedangkan Kuwait SC hanya membutuhkan hasil imbang di Papua. Dilaporkan kontributor Goal Indonesia Paul Karma dari Jayapura, pelatih Persipura Jacksen F Tiago optimistis mampu memetik kemenangan di laga nanti demi mendapatkan tiket ke semi-final untuk kali pertama di kompetisi antarklub skasta kedua Asia itu. Pelatih asal Brasil ini kemungkinan besar tidak melakukan perombakan berarti di tubuh tim. Starting eleven kala bermain di Kuwait bakal dipertahankan. Boaz Solossa dan Titus Bonai menjadi andalan untuk menggedor pertahanan lawan. Jacksen menyatakan, tim besutannya telah siap menghadapi Kuwait SC pada laga kedua. Yohanis Tjoe yang sempat bermasalah dengan kebugaran juga sudah siap dimainkan di pertandingan nanti. Di lain sisi, Kuwait SC juga menghadapi kendala kebugaran pemain. Juara Piala AFC tiga kali ini masih menunggu perkembangan tiga pemainnya, striker Rafael Bastos, serta dua pemain bertahan Abdullah Buraiki dan Fahad Mahmoud. Bastos sengaja tidak dimainkan ketika Kuwait SC menundukkan Al Salmiyah 2-0 di laga pembuka Liga Utama Kuwait pekan kemarin. Menurut direktur Kuwait SC Adel Aqlah, ketiga pemain itu masih dilihat perkembangan terakhirnya. Kendati demikian, pelatih Abdulaziz Hamada menegaskan, para pemain sudah siap menghadapi tuan rumah, dan ia bakal menurunkan kekuatan terbaiknya demi mempertahankan keunggulan, kendati penggawa The Whites mengalami kelelahan akibat jadwal padat, dan penerbangan panjang ke Papua. Papua sangat jauh, dan memakan waktu 24 jam perjalanan. Kondisi ini membuat pemain sangat kelelahan, dan bisa mempengaruhi tim. Namun kami siap meladeni pertandingan Selasa sore, kata Hamada. (goal)


PATROLI

Rakyat Kalbar Selasa, 26 Agustus 2014

Langganan : 0561768677 (Hunting) 081254660990 (Davy)

Hukum dan Keadilan

PT Bintang Abadi Jaya Mulya Cetak Dokumen Palsu

Tiga Pengusaha Minyak Ilegal Terjerat Kasus 32 Ton Solar PONTIANAK-RK. Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Kalbar baru menetapkan tiga tersangka kasus penyelewengan 32 ton Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis solar milik PT Bintang Abadi Jaya Mulya

Kapolres Sekadau AKBP Agus Triatmaja SH didampingi Kabag OPS Kompol Ricky Renerika Riyanto SE MH ketika menerima penyerahan Senpi rakitan dari warga.

(BAJM), Senin (25/8). Solar yang diamankan Dit Reskrimsus Polda Kalbar pada Kamis (21/8) lalu ini, merupakan solar yang diperoleh dari tangki merah dengan harga subsidi. Rencananya akan disuplai ke salah satu perusahaan kontraktor tambang di Kendawangan, Ketapang dengan harga industri. Direktur Reskrimsus Polda

Kalbar, Kombes Pol Drs Widodo mengatakan, kepolisian baru menetapkan tiga tersangka. Ketiganya adalah Fach, Sgw dan Ik. Tersangka baru datang malam ini, jadi kita belum mengambil keterangan, mungkin besok (Selasa, red), kata Widodo, Senin (25/8) malam. Awalnya polisi hanya menahan tiga mobil tangki warna biru (tangki industri) dengan mas-

ing-masing membawa 8.000 liter atau delapan ton solar. Totalnya 24 ton solar dibawa ke Kendawangan, Ketapang. Setelah dilakukan pengembangan, ditemukan kembali satu mobil tangki yang bermuatan delapan ton solar yang siap diantar, terparkir di salah satu rumah warga di Siantan. Modus operandinya, PT Bintang Abadi Jaya Mulya yang

Penanggungjawab Hotel Telepon Seseorang, Kasatpol PP Buru-buru Pulang ke Markasnya

Warga Serahkan 13 Senpi Ilegal

Halaman 15

Halaman 15

Datangi Hotel Perdana Inn Tak Ada Tindakan Tegas

ABDU SYUKRI-RK

SEKADUA-RK. Sebanyak 13 pucuk senjata api (Senpi) rakitan jenis senapan boomen, lantak serta pistol rakitan diserahkan masyarakat ke Polres Sekadau. Belasan pucuk senjata api rakitan tersebut terdiri dari boomen sebanyak tiga pucuk, senapan lantak delapan pucuk dan sepucuk pistol rakitan serta satu pecahan senjata beserta peluru. Kapolres Sekadau AKBP Agus Triatmaja SH ketika menggelar jumpa pers, Senin (25/8) mengatakan, 13 pucuk senjata api tersebut diserahkan oleh masyarakat kepada pihak kepolisian tanpa unsur paksaan. Masyarakat menyerahkan senjata api rakitan tersebut atas dasar kesadaran sendiri dan Senpi itu dalam kondisi aktif atau masih bisa digunakan, tutur Agus. Penyerahan senjata api tersebut merupakan kebijakan Kapolda Kalbar, untuk mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan atau sikap preventif. Penyerahan ini dilatarbelakangi dari kejadian-kejadian yang terjadi di beberapa daerah di Kalbar, yaitu di Kabupaten Kayong Utara dan di Kabupaten Landak, jelas Agus. Dengan diserahkannya Senpi rakitan ini kepada kepolisian, sambung Agus, Polres Sekadau memberikan apresiasi dan berterima kasih kepada masyarakat Sekadau. Apresiasi karena mereka secara sadar telah menyerahkan Senpi rakitannya kepada pihak berwajib. Memang tidak ada alasan bagi masyarakat sipil untuk menyimpan, atau memiliki senjata api tanpa alasan dan perizinan yang resmi. Sesuai dengan Undang-Undang Darurat nomor 12 tahun 1951 tentang kepemilikan

berdomisili di Siantan, Pontianak Utara memperoleh solar dari mobil tangki berwarna merah dengan harga beli subsidi. Rencananya, akan dijual ke salah satu perusahaan kontraktor tambang di Kendawangan dengan harga industri. Polisi sudah mengetahui solar tersebut dari tangki merah. Bahkan dokumennya pun diduga palsu.

PONTIANAK-RK. Satpol PP Kota Pontianak mengaku risih dengan desakan Harry Daya, DPRD Kota Pontianak, agar menutup Hotel Perdana Inn yang berkedok indekos. Membuktikan bahwa Satpol PP Kota Pontianak tegas dalam menegakkan aturan, Kasatpol PP Haryadi S Triwibowo mengajak wartawan mendatangi hotel yang terletak di Jalan Merdeka Timur, Pontianak Halaman 15 Kasatpol PP mendatangai penanggungjawab Hotel Perdana Senin (25-8) Pelaku dan Inn, barang bukti judisore, online diamankan di Mapolres Singkawang. MORDIADI-RK guna mempertanyakan aktivitas yang sebenarnya. DESKA- RK

Halaman 15

Pajak Hotel Perdana Inn

Dispenda Bilang 5 Persen Manajemen Ngaku 10 Persen PONTIANAK-RK. Operasional tak sesuai dengan perizinan berdampak pada pembayaran pajak Hotel Perdana Inn. Persentase pajak yang mesti dibayar hotel yang memiliki izin indekos itu simpang-siur.

Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Pontianak mengatakan menarik pajak sebesar 5 persen dari penghasilan, sedangkan manajemen Hotel Perdana Inn mengaku setor 10 persen dari penghasilannya ke

Dispenda. Selama ini kita akui terima pelanggan harian dan itu memang betul adanya. Tapi kita juga bayar pajak seperti hotel sebesar 10 persen Halaman 15

Keroyokan Cegah ISIS di Singkawang Beberapa lembaga membuat kesepakatan menolak paham ISIS di Kota Singkawang. MORDIADI-RK

S INGKAWANG -RK. Tidak ada istilah pro-kontra terhadap Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Seluruh elemen masyarakat Kota Singkawang sepakat menolak kelompok yang tidak berprikemanusiaan

tersebut. Semuanya siap keroyokan menceg ah penularannya di Kota Amoy. Intinya kita menolak ISIS. Kita harus dengan cermat mengantisipasi perekrutannya, tegas

AKBP A Widihandoko SH, Kapolres Singkawang ditemui usai Tatap Muka dengan Forkopimda, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, Akademisi, Organisasi Kemasyarakatan (Ormas),

Organisasi Keagamaan, pelajar dan mahasiswa di Sun Moon Singkawang, Senin (25/8). Tatap Muka Kapolres Singkawang dengan seluruh elemen masyarakat Halaman 15


10

KUBU RAYA

RAKYAT KALBAR Selasa, 26 Agustus 2014

Inilah Pengalaman Berkesan Kepala SMAN 1 Sungai Raya SUNGAI RAYA-RK. Meski belum berhasil menjadi yang terbaik pada Lomba Guru Terbaik Pendidikan Menengah Tingkat Nasional 2014, Kepala SMAN 1 Sungai Raya, Jumadi yang menjadi perwakilan Provinsi Kalbar patut bersyukur. Sebab, banyak pengalaman yang sudah diJumadi. ARI SANDY dapatnya. Walaupun kami tidak menjadi tiga besar ketika di Jakarta, namun banyak pengalaman yang berarti yang lekat dibenak saya. Yakni bertemu Presiden SBY dua kali dan ramah tamah bersama menteri yang turut hadir Mendikbud, Bapak M Nuh dan juga kami diundang langsung oleh Presiden untuk menghadiri upacara 17-an di Istana Negara. Terakhir kami dapat bertemu langsung para menteri Kabinet bersatu jilid 2 dan di situ kami berdiskusi bersama para tokoh nasional tersebut, katanya kepada Rakyat Kalbar, Senin (25/8). Pengalaman ini, kata Jumadi sangat memberikan semangat kepada para peserta untuk tetap memberikan terbaik untuk siswa-siswa ketika kembali seperti biasa menjadi seorang guru di sekolah masing-masing. Tentu saja kita mempunyai tanggung jawab moral untuk mengimbaskan apa yang kita peroleh sewaktu di sana, ilmu dan semangat yang didapat disalurkan kepada kepala-kepala sekolah dan para guru terutama di SMAN 1 Sungai Raya, harapnya. Pada lomba itu, kata Jumadi juara 1 diraih Provinsi DKI Jakarta yaitu Kepala Sekolah SMA 1 Tanabur dan Juara 2 diraih dari Provinsi Provinsi Jateng yaitu SMA 2 Pati dan juara tiga dari Provinsi Bengkulu, yakni SMA 1 Bengkulu. Mereka, dikatakan dia mendapatkan reward yang membanggakan dan tidak akan terlupakan sepanjang masa. Tiga terbaik yang juara di tingkat nasional kemarin diberikan hadiah uang pembinaan Rp 30 juta dan difasilitasi untuk bersama menteri keliling di enam negara, dua negara eropa, dua negara asia, dan di benua australia juga akan mengunjungi dua Negara. Menurut saya reward yang diberikan sangat luar biasa kepada guru-guru pendidik yang berhasil menjadi yang terbaik, ucap Jumadi. Ia membeberkan empat syarat untuk menjadi delegasi perwakilan provinsi pada berkompetisi itu. Yakni melampirkan portopolio yang di dalamnya mencakup prestasi individu, prestasi siswa, prestasi guru dan prestasi sekolah. Kemudian, sambung Jumadi wawancara mengenai kinerja di sekolah, selanjutnya mempresentasikan karya ilmiah yang telah dibuat. Terakhir melampirkan portofolio tentang silsilah keluarga, apakah menjalani hubungan keluar yang harmonis atau tidak. Seleksi tersebut sangat ketat. (asy)

Bupati Ajak Gapensi Ikut Jolok Dana Pusat SUNGAI RAYA-RK. Bupati Kubu Raya, Rusman Ali mengajak para kontraktor di kabupaten itu untuk ikut membangun daerah dengan cara melobi anggaran pemerintah, baik di provinsi maupun pusat. Hal itu disampaikan Bupati saat menghadiri Muscab II Gapensi Kabupaten Kubu Raya, Senin (25/8). Kita berharap Gapensi sebagai salah satu organisasi konstruksi dapat melakukan lobi politik dan birokrasi ang-

garan ke pemerintah provinsi maupun pusat untuk pembangunan Kubu Raya, ujar Rusman Ali. Sebab, dikatakan mantan anggota DPR RI ini, jika hanya mengandalkan APBD Kubu Raya pembangunan akan berjalan lamban. Kemampuan keuangan daerah yang ada tidak akan mencukupi untuk mewujudkan pembangunan yang merata di Kubu Raya dengan luas wilayah yang begitu besar, sekitar 65 kali

luas Kota Pontianak. Inilah kerjasama yang baik antara dunia konstruksi dengan Pemkab Kubu Raya. Karena untuk melaksanakan pembangunan tidak hanya bertumpu kepada pemerintah daerah saja, namun juga dibutuhkan bantuan dari semua elemen termasuk Gapensi, kata Rusman Ali. Di tempat yang sama, Wakil Ketua Gapensi Kabupaten Kubu Raya, Suharso mengatakan Gapensi sebagai organisasi

jasa konstruksi merupakan mitra Pemkab Kubu Raya. Tentunya dengan mengedepankan profesionalisme maka diharapkan dapat terhindar dari benturan-benturan hukum. Sehingga kontraktor di bawah Gapensi dapat tenang dalam melaksanakan pekerjaannya, katanya. Pihaknya, kata Suharso akan berupaya maksimal membantu Pemkab Kubu Raya untuk melakukan lobi-lobi anggaran baik ke pemerintah provinsi

maupun pemerintah pusat. Selama ini anggota Gapensi juga melakukan lobi anggaran ke pusat dan provinsi, hanya saja jumlahnya masih relatif sedikit. Mudah-mudahan ke depan dengan bantuan dari Pemkab Kubu Raya juga maka anggaran-anggaran tersebut dapat dialokasikan untuk pembangunan Kubu Raya, pungkasnya. LAPORAN: ARI SANDY EDITOR: JULIANUS RATNO

Koramil Sungai Raya Bersama Warga Bersihkan Parit Sumbat S UNGAI R AYA -RK. Bersama warga sekitar, Koramil Sungai Raya dan Anggota Komunikasi Mitra Territorial ( KMT ) Kodim 1201 Mempawah WilSel menggelar kegiatan bakti sosial berupa membersihkan parit di Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Minggu (24/8). Camat Sungai Raya dan Kepala Desa Parit Baru juga ikut ambil bagian dalam kegiatan itu. Bakti sosial ini bertujuan untuk bahu membahu TNI bersama mitranya yaitu Komunikasi Mitra Territorial (KMT) Kodim 1201 Mempawah Wilsel dalam melaksanakan gotong royong pembersihan parit serta selokan yang sudah sumbat. Ini guna mengantisipasi curah hujan yang tinggi yang kita tahu saat ini sudah memasuki masanya, kata Danramil Sungai Raya, Kapten Inf Takjun Tanjung kepada Rakyat Kalbar, kemarin. Masyarakat setempat ber-

Masyarakat Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya mengikuti kegiatan bakti sosial yang digelar Koramil Sungai Raya dan KMT Kodim 1201 Mempawah WilSel, Minggu (24/8. DOK KORAMIL sama Camat Sungai Raya, kata Danramil begitu antusias mengikuti bakti sosial ini. Kita berterima kasih kepada warga yang masih mau memperhatikan lingkungan di sekitar. Kita juga mengimbau supaya kegiatan pembersihan

ini terus dilakukan, sehingga rasa gotong royong tidak dilupakan oleh para kaum muda kita, harapnya. Saat ini, dikatakan Danramil semangat gotong royong di lingkungan masyarakat khususnya warga Parit Baru

masih terjaga utuh. Bisa kita lihat sekarang ini, saat saya menyampaikan untuk melaksanakan giat pembersihan parit dan selokan. Semua warga terlihat antusias dan penuh semangat melaksanakannya, hal tersebut yang sangat diperlukan untuk memajukan satu dengan yang lain, kata Takjun Tanjung. Sementara itu, Camat Sungai Raya, IR. Syahril NWR M.Si mengimbau kepada masyarakat setempat untuk tetap menjaga lingkungan, agar terhindar dari banjir akibat parit tersumbat karena sampah. Saat ini hujan mulai turun setiap hari, untuk menghindari terjadinya banjir sangatlah diharapkan supaya masyarakat bergotong royong membersihkan lingkungan sekitar. Ini agar terhindar dari apa yang tidak kita inginkan, yakni banjir dan dampak bagi kesehatan

lainnya, pesan Camat. Ia mengungkapkan berdasarkan laporan, adanya tempat pemotongan babi di sekitar Parit Baru. Camat berharap laporan itu juga segera disikapi dinas terkait untuk diambil langkah selanjutnya, termasuk solusinya. Ketua Komunikasi Mitra Territorila ( KMT ) Kodim 1201 Mempawah WilSel , Tengku Apreandy juga berpesan untuk tetap menjaga rasa kebersamaan antar sesama melalui gotong royong. KMT WilSel menerjunkan kurang lebih 40 personil pada kegiatan bakti sosial itu. Kegiatan ini harus kita dukung, jangan sampai rasa gotong royong semakin hari semakin menghilang di masyarakat. Alangkah baiknya kegiatan ini juga harus mendapatkan perhatian serta dukungan dari pemerintah daerah setempat, harapnya. (asy)

GEMA KABUPATEN MEMPAWAH DERAP BESTARI

Utamakan Keselamatan Masyarakat MEMPAWAH. Bupati Mempawah, H Ria Norsan mengingatkan pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) tingkat kecamatan, agar bekerja penuh ketulusan dan keikhlasan, serta mengutamakan pertolongan kepada masyarakat yang membutuhkan. Sebagai pengurus PMI, maka saudara harus bekerja dengan baik dan penuh keikhlasan. Karena PMI merupakan organisasi yang bergerak di bidang kemanusiaan dengan tidak membedakan status sosial, agama, suku dan lainnya. Siapa saja yang memerlukan bantuan dan pertolongan, maka harus diutamakan, kata H Ria Norsan saat menghadiri acara Pelantikan Pengurus PMI tingkat Kecamatan, Senin (25/8) di Gedung Kartini Mempawah. Lantas orang nomor satu di Kabupaten Mempawah itu pun mencontohkan peristiwa kecelakaan lalu lintas yang dialaminya. Akibat kecelakaan itu, yang menjadi korban mulai dari sopir, ajudan hingga dirinya sendiri. Norsan lantas melemparkan pertanyaan kepada pengurus PMI berkaitan dengan pertolongan yang akan diberikan dalam peristiwa itu. Misalnya sopir mengalami luka parah, ajudan lumayan parah, sedangkan saya sendiri hanya lecet. Tentu yang harus dibantu terlebih dahulu yang kondisinya paling parah, yakni sopir. Artinya, dalam bekerja PMI tidak boleh memandang status sosial, suku atau agama. Tidak peduli baik itu rakyat biasa, orang miskin atau lainnya, semua sama dan harus dibantu jika membutuhkan, tegasnya. Yang kita harapkan bukan imbalan atau pujian dan jabatan, melainkan balasan dari Allah SWT. Ada rasa kemanusiaan dalam diri untuk menjadi pengurus PMI, apalagi saya lihat ada beberapa kades yang menjadi ketua PMI. Mudah-mudahan para pengurus yang dilantik bisa bekerja maksimal untuk menghidupkan organisasi ini di lingkungannya masing-masing, tukasnya. (ďŹ a)

Pengurus PMI Tingkat Kecamatan Dilantik

PMI Bantu Rp 5 Juta Tiap Kecamatan MEMPAWAH. Senin (25/8), Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Mempawah melantik puluhan pengurus sembilan kecamatan di Gedung Kartini Mempawah. Usai dilantik, Ketua PMI Kabupaten Mempawah Hj Erlina Ria Norsan SH MH memberikan bantuan sebesar Rp 5 juta per kecamatan. Pengurus PMI kecamatan harus pro aktif turun ke masyarakat. Berikan bantuan dan pertolongan kepada masyarakat yang membutuhkan. Jika menemukan kendala atau permasalahan, segera koordinasi dan konsultasi dengan pengurus di kabupaten, pesan Erlina. Apalagi timpal Erlina, Kabupaten Mempawah merupakan salah satu daerah rawan bencana. Beberapa bencana seperti banjir dan kabut asap kerap melanda daerah ini. Disinilah peran aktif pengurus PMI di tingkat kecamatan, agar lebih peka terhadap lingkungannya. Jika daerah kita terjadi bencana, maka PMI kecamatan segera terjun ke lapangan. Lakukan pemantauan terhadap daerah bencana dan segera laporkan kepada kami di ka-

Ketua PMI Kabupaten Mempawah, Erlina Ria Norsan melantik puluhan pengurus PMI kecamatan se-Kabupaten Mempawah. ALFI SHANDY bupaten. Dengan koordinasi dan komunikasi yang baik, maka PMI bisa bergerak cepat memberikan bantuan kepada korban bencana, tuturnya. Sebab, imbuh Erlina, tanpa peran aktif dan perpanjangantangan dari pengu-

rus kecamatan, maka akan menjadi kesulitan bagi PMI kabupaten mengaplikasikan berbag ai prog ram kerja yang disusunnya. Untuk itu, dia mengingatkan agar pengurus kecamatan mampu menjalankan tugasnya deng an baik. Pengurus

Pembangunan BP2TD Terkendala Anggaran MEMPAWAH. Kepala Dinas Perhubungan, Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Mempawah, Suharjo Lie mengungkapkan, pembangunan Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) di Desa Antibar akan dilanjutkan tahun 2015 mendatang. Realisasi pembangunan terhenti lantaran terkendala anggaran dari pusat. Untuk pembangunan Gedung Rektorat BP2TD sudah selesai hingga tahap ďŹ nishing. Kemudian, pembangunannya dilanjutkan

dengan ruang kelas dan asrama. Namun, pembangunan ruang kelas dan asrama ini hanya sampai pada tahap struktur bangunan. Sebab, terkendala masalah anggaran dari pusat, ungkap Suharjo kepada wartawan, Senin (25/8). Suharjo menerangkan, pembangunan yang terhenti itu akan dilanjutkan kembali pada tahun 2015 mendatang. Sebab, pada tahun depan Kementerian Perhubungan akan lebih fokus untuk merealisasikan pembangunan BP2TD di Desa Antibar. Saat ini,

kementerian belum bisa sepenuhnya fokus pada pembangunan BP2TD di Mempawah, lantaran sedang menyelesaikan pekerjaan fisik Balai Diklat Kereta Api di Madiun. Sehingga konsentrasi anggaran pun harus terpecah. Selesai pembangunan di Madiun tuntas, barulah fokus di Mempawah, sebutnya. Untuk itu, Suharjo senantiasa mengharapkan peran aktif dan dukungan dari semua pihak agar proses pembangunan BP2TD di Mempawah dapat berjalan

dengan baik dan lancar sesuai rencana. Mengingat, realisasi BP2TD tersebut akan memberikan dampak positif untuk kemajuan daerah dan masyarakat di masa mendatang. Dukungan masyarakat sangat kami butuhkan untuk kelancaran pembangunan BP2TD. Kita optimis keberadaan BP2TD ini akan memberikan kontribusi yang besar untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan rakyat nantinya. Mengingat BP2TD ini merupakan bangunan berskala nasional, tukasnya. (ďŹ a)

PMI kecamatan juga mesti melibatkan Palang Merah Remaja (PMR) yang ada di lingkungannya. Sebab, PMR sangat strategis dalam mendukung kelancaran kegiatan dan aktivitas PMI di masyarakat. Tugas PMI itu bukan sekedar mendonorkan darah, melainkan berbagai aksi sosial kemanusiaan lain, bebernya. Lebih jauh, Erlina berpesan kepada para pengurus PMI kecamatan yang dilantik agar mampu menjalankan organisasinya. Jangan sampai pengurus PMI kecamatan mati suri atau vakum di masyarakat. Melalui anggaran yang ada, pengurus mest i merumuskan program kerja yang nantinya dapat diaplikasikan dengan maksimal. Bantuan yang kami berikan sebesar Rp 5 juta itu harus digunakan dengan baik dan bijaksana. Anggaran itu dapat digunakan untuk kegiatan dan

program kerja. Jadi setelah dilantik, maka pengurus kecamatan segera merumuskan program kerja yang nantinya akan kami minta pertanggungjawabannya dalam bentuk laporan kerja. Jangan dana bantuan untuk membuat baju seragam atau lainnya, tegas Erlina mengingatkan. Sementara itu, Bupati Mempawah H Ria Norsan dalam sambutannya menegaskan, pemimpin harus memiliki prinsip-prinsip kepemimpinan. Agar, organisasi yang dipimpin dapat menjalankan tugas dan tanggungjawabnya dengan baik dan maksimal. Pemimpin itu harus punya inovasi, kreasi dan motivasi. Jadi, ketua PMI kecamatan harus bisa memotivasi jajaran pengurus di bawahnya untuk bekerja lebih giat. Jika tidak bisa demikian, maka organisasi yang dipimpin tidak bisa berjalan dengan baik. Mudah-mudahan pengurus yang dilantik dapat bekerja dengan baik, maksimal dan penuh keikhlasan, harap Norsan. Usai dilantik, Ketua PMI Kabupaten Mempawah Hj Erlina Ria Norsan menyerahkan dana bantuan kepada pengurus kecamatan sebesar Rp 5 juta untuk masing-masing pengurus. Kemudian, acara dilanjutkan dengan halal bihalal menghadirkan penceramah Ketua MUI Mempawah KH Tusirana Rasyid. Acara ditutup dengan aksi panggung relawan PMI dan hiburan Tundang. Hadir pula dalam acara pelantikan tersebut, Wakil Bupati Gusti Ramlana, Ketua DPRD H Rahmad Satria SH MH, Plt Sekda Firman Juli Purnama, jajaran Forkopimda, para Asisten, kepala SKPD, Camat, Kades dan tamu undangan lainnya. (fia)


GELIAT KAYONG UTARA CAKAP ALANG

Belum Ada Air tapi Pipa Ditambah Lagi SIMPANG HILIR. Pipa air bersih yang sudah terpasang sebelumnya di kawasan desa Rantau Panjang belum ada airnya, namun kini dipasang pipa lagi. Proyek pemasangan pipa ini ditanam antara jembatan Rantau Panjang sampai di kawasan pasar ikan. Informasi di lapangan, pipa air bersih itu untuk mengalirkan air bersih ke kawasan tempat pelelangan ikan (TPI) Rantau Panjang. Warga mengharapkan supaya pipa air yang diperuntukkan warga dialiri air terlebih dahulu, sebelum ada pipa air bersih untuk peruntukan lain. Pihak kepala desa (Kades) Rantau Panjang, Sarkandi mengaku tidak mengetahui adanya pekerjaan pemasangan pipa baru karena tidak ada izin ke kantor Pemerintah Desa (Pemdes) Rantau Panjang. Sedangkan biasanya setiap ada proyek pembangunan sarana dan prasarana wilayah di daerahnya selalu memberikan informasi ihwal pekerjaan itu. Kades Rantau Panjang mengetahui ada pekerjaan pemasangan pipa air bersih, setelah mendapat informasi dari pekerja yang berasal dari desanya. Diharapkan koordinasi dalam pembangunan di desa dapat digalakkan, supaya tidak terjadi tumpang tindih kepentingan. Krisis air bersih memang sedang melanda kecamatan Simpang Hilir, demikian juga yang terjadi di desa Rantau Panjang. Warga mengharapkan pipa yang sudah terpasang sebelumnya dialiri air bersih layak konsumsi dulu. Supaya warga tidak kesusahan air bersih lagi. Ini pipa yang ada belum ada airnya sudah ada pemasangan pipa lagi, kata Baharudin, warga Rantau Panjang, Senin (25/8). Diharapkan kepada instansi yang berwenang diduga di provinsi dapat mengintegrasikan dengan pipa air bersih yang sudah ada. Jangan-jangan pipa di jembatan itu akan ditembusnya, padahal pipa itu mengalirkan air untuk warga desa. Kekuatan air bersih di pipa itu sendiri berkurang sehingga air yang dialirkan beberapa hari ini tidak sampai ke rumah-rumah warga di Rantau Panjang, ujar dia. (lud)

Tergantung Kinerja Aparatur KETAPANG. Berhasil atau tidak pembangunan di kabupaten Ketapang secara keseluruhan sangat tergantung pada kinerja dari aparatur sebagai pelaksana. Karena itu diperlukan aparatur yang melaksanakan tugas dengan jujur bertanggung jawab dan beintegritas tinggi, sesuai dengan perintah atasan atau pejabat yang berwenang, kata Wabup Boyman Harun saat pelantikan pejabat Eselon belum lama ini. Kinerja SKPD sangat berhubungan mewujudkan visi-misi Pemkab yaitu dibutuhkannya aparatur yang handal profesional dan penuh dengan kedisiplinan. Untuk menentukan aparatur yang handal tersebut diperlukan rangkaian proses pertimbangan guna memperoleh pejabat yang tepat. Mutasi dan pengisian jabatan ini telah melalui proses penilaian yang se obyektif mungkin dari tim Baperjakat. Dengan demikian keputusan promosi dan mutasi ini adalah pilihan terbaik, katanya. Boyman berharap, para pejabat yang dimutasi dapat menerima dengan baik, kemudian selanjutnya siap bekerja dan memahami tugas dan tanggungjawab yang akan diemban. Boyman juga menekankan, momen pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini sebagai pemacu dalam mengoptimalkan semua potensi yang ada dalam rangka terwujudnya Kabupaten Ketapang yang aman, damai, adil dan sejahtera didukung masyarakat yang cerdas sehat dan beriman serta aparatur Pemerintahan Kabupaten Ketapang yang bersih dan berwibawa sesuai dengan Visi dan Misi Kabupaten Ketapang. Sebelumya, sebanyak 63 pejabat eselon III dan IV dilingkungan Pemkab Ketapang dilantik Wakil Bupati Boyman Harun SH. Pelantikan ini guna mewujudkan Misi dan Visi Pemerintah Kabupaten Ketapang yang oftimal dari SKPD sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing. (Jay)

Selasa, 26 Agustus 2014

11

UU Perlindungan Anak Intensif Disosialisasikan Budayakan Kompetisi Sehat SUKADANA. Masalah perlindungan dan tumbuh kembang anak, ulas dia, belum menjadi isu prioritas bagi sebagian besar masyarakat di Indonesia. Padahal masalah perlindungan anak sudah diatur dalam undang-undang perlindungan anak nomor 23 tahun 2002 (UU 23/2002), namun tidak banyak yang tahu. Oleh karena itu perlu sosialisasi lebih gencar lagi kepada masyarakat mengenai perlindungan anak. Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPDPKB) KKU akan melakukan upaya yang tepat sebagai tanggung jawab pemerintah dalam memenuhi hak anak, kata Idrus, Wakil Bupati (Wabup) Kayong Utara di acara peringatan Hari Anak Nasional (HAN) KKU tahun 2014 di penginapan Anugerah Sukadana, Kamis (21/8). Dikatakan dia pola asuh orangtua, lanjut dia, suatu hubungan interaksi antara orangtua yaitu ayah dan ibu dengan anaknya yang melibatkan aspek sikap, nilai, dan kepercayaan orangtua. Sebagai bentuk dari upaya pengasuhan, pemeliharaan, menunjukkan kekuasaannya terhadap anak dan salah satu tanggungjawab orangtua dalam mengantarkan anaknya menuju kedewasaan. Pola asuh dalam keluarga merupakan keseluruhan inter-

aksi antara orangtua dengan anak. Orangtua bermaksud menstimulasi anaknya dengan mengubah tingkah laku, pengetahuan serta nilai-nilai yang dianggap paling tepat oleh orangtua, agar anak mandiri, tumbuh dan berkembang secara sehat dan optimal, jelas Idrus. Wabup menerangkan anakanak sejatinya manusia yang sama dengan orang dewasa, memiliki hak asasi yang butuh untuk diakui dan dihargai, dimana anak berhak mendapatkan pelayanan pendidikan dan pengajaran yang bermutu, sesuai potensi minat dan bakatnya. Anak juga berhak atas pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan fisik dan mentalnya. Anakpun bebas berpendapat menerima dan mencari informasi sesuai pertumbuhan dan perkembangannya didasari dengan nilai kesusilaan dan kepatutan. Hal yang sangat penting juga adalah anak sangat berhak untuk bermain, bergaul, memanfaatkan waktu luang dan beristirahat. dan sebagai orang tua kita berkewajiban memberikan perlindungan pada anak terhadap diskriminasi, eksploitasi ekonomi maupun seksual, kekerasan, penganiayaan dan lain-lain, tegas Idrus. Dalam analisisnya, lingkungan sosial budaya dan gaya hidup terus berubah dan berkembang. Dalam era glo-

S UKADANA . Melihat lalulintas barang jasa yang semakin meningkat, diharapkan supaya dibikinkan jalan tembus kecamatan Simpang Hilir ke Tayan (Sanggau) yang melewati kabupaten Ketapang. Kemudian jalan provinsi di Kabupaten Kayong Utara (KKU) dari Teluk Batang

sampai Ketapang dapat diperlebar lagi. Kami mengharapkan akses ke jalan nasional, sebab taksi jurusan Ketapang-Pontianak untuk menghemat waktu pernah lewat kecamatan Simpang Hilir. Padahal jalan darat di desa Batu Barat dan sekitarnya

daya kompetisi yang sehat, agar mereka kelak memiliki tanggung jawab, kemandirian dan daya saing yang tinggi, tegas Idrus. Pada sisi lain, lanjut Idrus, bangun dan tumbuhkan nilai-nilai persaudaraan, kasih sayang antarsesama, harmonis, budaya mengatasi konik secara adil dan damai serta kebanggaan rasa cinta kepada bangsa dan tanah airnya. Kita ingin memiliki anakanak dan generasi muda yang bermental baik dan berbudi pekerti yang luhur, sehat jasmani dan rohani serta cerdas dan berkemampuan untuk membangun profesinya masing-masing, serta ulet dan tidak mudah menyerah menghadapi persoalan dan tantangan hidupnya, ajak Idrus.

Idrus kemudian berpesan kepada anak-anak dan remaja Kayong Utara, pertama, isilah masa kanak-kanak dan remaja kalian dengan kegiatan yang sehat, yang ceria, yang baik dan yang berguna bagi masa depan kalian. Kedua, gunakan waktumu untuk belajar, menuntut ilmu dan berkreasi agar kalian semua kelak memiliki kemampuan dan mendapat pekerjaan yang baik, sesuai dengan cita-cita kalian sendiri. Ketiga, jagalah kesehatan dan jasmani kalian, termasuk membiasakan hidup bersih serta gemar berolah raga. Kalau badan kalian sehat dan kuat maka akan makin berhasil pulalah kalian dalam bersekolah dan menuntut ilmu, pesan Idrus. Keempat, tambah dia, teruslah beribadah sesuai agama kalian masing-masing, berlaku santun dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Peliharalah semangat dan janganlah mudah menyerah jika menghadapi persoalan dan tantangan agar kalian terus maju dan cita-cita kalian dapat diwujudkan. Pesan terakhir, hormati orangtua dan hormati guruguru kalian, sayangi dan berbuat baiklah kepada kawan. Bangsa Indonesia termasuk anak-anak sekalian harus dapat hidup rukun, bersaudara dan bersatu untuk bersamasama membangun Indonesia tercinta. Teruslah berkreasi dan berkarya, kata Wabup Idrus mewakili Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid. (lud)

pihak pemerintah, Iwan juga mengharapkan supaya perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kayong Utara dan Ketapang yang berada di jalan tembus Simpang Hilir-Tayan dapat membantu dengan membuat jalan perintisnya. Kalau akses Kayong Utara ke ibukota provinsi Kalbar, kota Pontianak hanya menggunakan lalulintas air kapa-

sitasnya terbatas. Kemudian kalau menggunakan jalan darat terlebih dulu melewati jalan dusun Siduk desa Simpang Tiga kecamatan Sukadana, masih terlalu jauh sebab harus melewati Sandai (Ketapang) terlebih dahulu. Kalau lewat Simpang Hilir untuk menuju Tayan, jaraknya terpangkas puluhan kilometer, ujar Iwan. (lud)

Wabup Idrus dan Kepala Dinas Pendidikan KKU Hj Hilaria Yusnani berpose bersama dengan pihak-pihak yang terlibat di peringatan HAN KKU 2014 di penginapan Anugerah Sukadana, Kamis (21/8). Kamiriluddin/RAKYAT KALBAR balisasi dan era informasi dewasa ini, dinamika kehidupan sosial termasuk kehidupan anak-anak dan remaja dari belahan dunia manapun samasama saling dapat diikuti dan diketahui. Ini semua meniscayakan kita untuk mampu mengembangkan meto de bimbingan, pengasuhan dan pendidikan yang tepat kepada anak-anak kita. Meletakkan anak sebagai obyek pendidikan semata dan bukan subyek sehingga menjadi anak-anak yang pasif dan tidak kreatif tentu bukan metode yang baik. Sebagai orang tua kita dorong kepedulian dan rasa ingin tahu mereka, serta bangun daya kritis semangat mengembangkan diri dan budaya kompetensi yang sehat. Saya ulangi bu-

Jalan Tembus Simpang Hilir-Tayan

KETAPANG CAKAP ALANG

RAKYAT KALBAR

masih berupa tanah. Kita harapkan pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten dapat memperjuangkan jalan akses Simpang Hilir sampai ke Tayan dengan jalan darat, pinta Iwan, warga Simpang Hilir, Jumat (22/8). Selain meminta kepada

metro

Kejaksaan Tunggu Berkas Perbaikan dari Polres Kasus Jambi-Sukaramai KETAPANG. Kejaksaan Negeri (Kejari) Ketapang masih menunggu berkas perbaikan dari Polres Ketapang terkait dugaan korupsi proyek JambiSukaramai di Kecamatan Manis Mata Ketapang. Dari total delapan tersangka, baru dua tersangka yang berkasnya sudah P 21 dan siap sidangkan. Kedua tersangka tersebut merupakan dua kontraktor proyek jalan yakni TW dan Z, kata Kejari Ketapang, Kusnendar melalui PLH Kepala

Seksi (Kasi) Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Ketapang, Gigih Juang Senin (25/8). Proyek Jalan Jambi-Sukaramai di Kecamatan Manis Mata tersebut dinyatakan telah merugikan negara sekitar Rp630 juta dari pagu yang sebesar Rp1,007 Miliar, selain itu pembangunan yang tidak sesuai spesiďŹ kasi menurut keterangan saksi ahli. Gigih Juang mengatakan, terkait tersangka lainnya pihaknya tinggal menunggu

pemberkasan yang sebelumnya dinggap belum lengkap sehingga harus dilengkapi kembali oleh pihak kepolisian. Untuk kasus Jambi-Sukaramai, dua tersangka yakni kontraktor berkasnya sudah P21 dan penyerahan tahap kedua kemungkianan pertengahan Oktober, katanya. Sedangkan tersangka lainnya, pihaknya masih melakukan proses secara bertahap, tinggal menunggu pemberkasan dari Polres. Begitu sudah lengkap, langsung akan di P21-kan. Dari Polres sudah tiga kali

penyerahan berkas ke kita (Kejaksaan), tapi masih P 18 dan P 19. Jadi sudah kita suruh perbaiki dan beri petunjuk terkait perbaikan berkas. Namun sampai saat ini sejak terakhir penyerahan pada bulan Juli lalu, belum ada lagi penyerahan berkas dari Polres, jelasnya. Gigih menuturkan, kalau kasus Jambi-Sukaramai ini sudah bergulir cukup lama dan sudah tiga kali penyerahan berkas enam tersangka lainya yang masih dianggap belum lengkap. Minimal dua alat bukti un-

tuk memastikan tersangka atau tidak, kalau dari kita yang jelas tersangka 2 kontraktor tersebut karena sudah P21. Namun koordinasi terus kita lakukan kepada pihak kepolisian, ujarnya. Terkait penyelidikan, menurutnya itu wewenang pihak kepolisian dan pihaknya hanya mempelajari berkas yang diberikan. Selama belum ada dua alat bukti yang kuat, pihaknya masih akan terus menunggu proses pelengkapan berkasberkas tersebut. (Jay)

Bupati Jawab Pandangan Umum DPRD Ketapang

Plt Sekda Drs Mahyudin memberikan naskah jawaban eksekutif kepada Ketua DPRD Gusti Kamboja dalam sidang paripurna DPRD Ketapang- Humas KETAPANG. Bupati Ketapang Henrikus melalui Plt Sekda, Mahyudin memberikan jawaban dari pertanyaan dan saran dari anggota DPRD Ketapang atas pemandangan umum anggota DPRD Kabupaten Ketapang, terhadap nota keuangan dan Raperda tentang Perubahan APBD Kabupaten Ketapang tahun anggaran 2014. Rapat Paripurna DRPD Ketapang atas tanggapan pertanyaan saran dan jawaban terhadap pemandangan umum anggota DPRD Ketapang, dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Ketapang Ir H Kamboja dihadiri oleh Anggota

DPRD Ketapang dan Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD) Hj Normaniah.S.sos, para Kepala Dinas dan Badan serta Kepala bagian Setda Ketapang di gedung DPRD Ke t a p a n g . S e n i n ( 2 5 / 8 ) . Dalam Pidato Jawaban Eksekutif Plt.Sekda Drs H Mahyudin.M.Si yang diberikan kesempatan untuk membacakan tanggapan dan jawaban Bupati Ketapang mengatakan peningkatan Pajak dan retribusi Daerah telah dan terus berupaya menyiapkan sumber daya aparatur dan meningkat kualitas sumber daya aparatur melalui pelatihan yang berkaitan

dengan perpajakan Pemkab melakukan koordinasi dan melakukan peran aktif sat Pol PP dalam rangka optimalisasi penerimaan pajak daerah retribusi daerah. Terkait prg rog ram mult i years yang telah di rencanakan sejak APBD Perubahan 2013, dan APBD tahun anggaran 2014, dijelaskan Sekda bahwa pekerjaan jalan Pelang Batu Tajam jalan Ketapang-Pesaguan dan jalan Pesaguan- Kendawangan, namun dilaksanakan dengan tahun tunggal, karena pelaksanaan pekerjaan pada tahun jamak jalan tersebut dianggarkan pada perubahan APBD Kabupaten Ketapang pada tahun 2013. Selanjutnya berdasarkan peraturan dan perundangan yang berlaku bahwa program kegiatan jamak tersebut telah dilakukan pelelangan umum melalui layanan pengadaan secara elektronik, namun gagal dansampai berakhirnya TA 2013 program kegiatan tahun jamak tersebut tidak dilaksanakan. Untuk itu kata Mahyudin pada tahun 2014 penanganan ruas jalan Pelang- Batu Tajam jalan Ketapang-Pesaguan dan jalan PesaguanKendawangan dan dianggarkan kembali pada tahun 2014 dan dilaksanakan pelelangan

secara tahun tunggal dengan pertimbangan diantaranya. Bahwa jangka waktu pelaksanaan akan melampaui masa jabatan Bupati kepala daerah dan berdasarkan Permendagri nomor 21 tahun 2011 tentang perubahan kedua Permendagari nomor 13 tahun 2006 tentang pedoman pelaksanaan keuangan daerah bahwa jangka waktu penganggaran kegiatan tahun jamak tidak diperkenankan untuk melampaui akhir tahun masa jabatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, jelasnya. Berkaitan dengan design pembangunan Kantor Bupati Ketapang jumlah anggaran yang dibutuhkan dan status hukum aset dan kantor Bupati yang telah di bongkar dikemukannyan bahwa pembangunan kantor Bupati Ketapang dilaksanakan dengan mempertimbangkan sebagai sarana penunjang tugas pokok dan fungsi organisasi dan menunjang kebutuhan akan pelayanan masyarakat serta usia bangunan kantor yang sudah cukup lama. Penyusunan DED pembangunan Kantor Bupati Ketapang dianggarkan dan dilaksanakn pada tahun anggaran 2013, terdiri dari pembangunan gedung Kantor utama Bupati dan gedung sekretariat

sesuai dengan kemampuan dan keuangan daerah diprioritaskan hanya untuk pembagunan gedung utama Bupati Ketapang dengan total anggaran sebesar Rp 18 milyar 500 juta rupiah dan pada TA 2014 dianggarkan sebesar Rp 15 milyar dan sisanya akan dianggarkan pada tahun 2015, katanya. Terhadap penghapusan barang milik daerah gedung Kantor Bupati Ketapang dipaparkanya telah mengacu pada Permendagri nomor 17 tahun 2007 tentang pedoman pengelollan barang milik daerah, bahwa gedung kantor Bupati yang dibongkar saat ini telah dihapus dari barang aset milik daerah berdasarkan Keputusan Bupati Nomor 405/umum/2014, tentang penghapusan barang milik daerah berupa bangunan gedung utama k a n t o r B u p a t i Ke t a p a n g . Menjawab tentang air Bersih Plt Sekda Mahyudin mengatakan, peningkatan pelayanan air bersih telah dilakukan langkah-langkah berupa pengelolaan air bersih yang dilakukan optimaliasi pengolahan instalasi pengolahan air di kendawangan, mulia baru pembangunan baru instalasi pengolahan air bersih mulai baru dan benua kayong. (Jay/PK)


12

MELAWI MEMBANGUN

RAKYAT KALBAR Selasa, 26 Agustus 2014 LABOH JU

Minim Tempat Repressing NANGA PINOH. Warga Nanga Pinoh memerlukan tempat untuk repressing. Sayangnya, lokasi yang ada masih belum dikelola secara maksimal. Kondisi ini merupakan peluang bisnis bagi pelaku bisnis. Jumlah penduduk daerah ini semakin berkembang. Pertumbuhan penduduk makin pesat semenjak daerah ini menjadi ibukota kabupaten. Sejalan dengan perkembangannya, maka masyarakat Nanga Pinoh sudah masuk dalam masyarakat perkotaan. Kebutuhannya pun makin bertambah dan meningkat. Tidak hanya sandangpangan, tetapi sudah perlu hiburan atau repressing, kata pelaku usaha, Dwi, Senin (25/8). Dijelaskannya untuk kebutuhan repressing, di kota Nanga Pinoh masih belum tersedia tempattempat santai yang memadai. Baik ruang terbuka (open space) atau alun-alun, maupun wisata alami maupun buatan. Padahal, banyak tempat yang sangat berpotensi untuk dikelola sebagai tempat untuk repressing. Sayangnya, belum dikelola dengan baik. Sebenarnya Pantai Tanjung atau Muara Sungai Pinoh sangat bagus untuk tempat santai sore atau malam sambil makan dan minum. Ditambah ada hiburan musik seperti di Kuching, Malaysia. Sayangnya, pembangunan masih belum selesai, katanya. Ia yakin, jika kawasan Tanjung yang merupakan pertemuan Sungai Melawi dan Sungai Pinoh dikelola dengan baik, maka banyak masyarakat yang berkumpul. Terutama saat sore hari. Jangankan pegawai swasta atau pun negeri, petani karet pun akan santai sore bila memang disediakan temapat yang enak di Tanjung. Sebab masyarakat kita pada sore hari kebanyakan santai, ulasnya. (aji)

HUT Pramuka ke-53 di Melawi

Wujudkan Kaum Muda Berkarakter

NANGA PINOH. Era globalisasi penuh dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi manusia tetap merupakan faktor penentu yang paling utama. Pembangunan manusia atau pemuda yang tangguh kepribadiannya, luhur budi pekertinya, menjunjung kesatuan dan persatuan Indonesia sebagai kaum muda berkarakter sangat diperlukan. Begitu penegasan Bupati Melawi Firman Muntaco, Senin (25/8), saat menjadi Inspketur Upacara Peringatan HUT Pramuka ke-53 Tahun 2014 di halaman Pendopo Rumah Jabatan Bupati Melawi. Untuk itulah, kita ingin membangun manusia yang memiliki karakter, serta membangun bangsa yang memiliki watak yang kuat, ucapnya membacakan sambutan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault. Firman menegaskan, tidak hanya membangun manusia atau pemuda cerdas yang menguasai ilmu pengetahuan,

tetapi juga pemuda yang tangguh kepribadiannya, luhur budi pekertinya, menjunjung kesatuan dan persatuan Indonesia. Karena pemuda demikianlah yang akan sanggup menghadapi tantangan globalisasi, sanggup menghadapi berbagai persoalan di negeri ini, serta sanggup untuk menatap masa depan dengan lebih baik. Karena itu, Gerakan Pramuka masih dan tetap relevan dengan perkembangan zaman, tuturnya. Dikatakannya, saat ini kaum muda dihadapkan pada dua masalah besar, yaitu yang berkaitan dengan masalah sosial dan masalah kebangsaan. Masalah sosial meliputi penggunaan Napza dan obat terlarang, hubungan seksual pra-nikah dan aborsi yang disebabkan pergaulan bebas, perkelahian, tawuran dan kekerasan, serta kriminalitas remaja. Sedangkan masalah kebangsaan meliputi solidaritas sosial rendah, semangat kebangsaan rendah, seman-

Buka Akses Kalteng dan Ketapang NANGA PINOH. Keinginan pemerintah untuk membuka jalan lintas Kalimantan poros timur di Melawi akan berdampak positif bagi pembangunan daerah. Tidak hanya akses menembus Kalteng yang akan terbuka, tapi juga menuju Kabupaten Ketapang. Memang semestinya akses Kalteng dan Ketapang segera dibuka. Hingga arus transportasi ke daerah ini menjadi lancar. Warga Melawi akan merasakan dampak positifnya, kata pengusaha jasa angkutan barang Nanga Pinoh, Mulyadi, Senin (25/8). Jika jalan Kalteng dan Ketapang dibuka, maka di Melawi ada tiga akses. Yakni Kalteng, Ketapang dan jalur yang saat ini telah ada menuju Pontianak. Bertambahnya

akses masuk dan keluar bagi jasa dan barang pun menjadi bervariasi. Bahkan kata Mulyadi, bukan hanya akses jasa dan barang masuk yang ada, yakni dari Pontianak dan Ketapang. Namun, akses jasa dan barang keluar pun tersedia, dari pemenuhan kebutuhan warga Kalteng. Saat ini pintu masuk barang dan jasa hanya dari Melawi. Sementara pengguna barang dan jasa hanya dari warga Melawi, sebagian kecil warga Sintang, sebagian kecil warga Kalteng. Terutama warga Kalteng yang ada di perbatasan, ungkap Mulyadi. Dia pun yakin, bila akses alternatif terbuka yang diuntungkan adalah warga Melawi, Ketapang dan Kalteng. Lantaran Nanga

Pinoh-Ketapang jaraknya tidak sampai 300 kilometer. Sedangkan beberapa kecamatan di Kalteng hanya berjarak sekitar 100 kilometer. Ketapang sendiri sangat dekat dengan pulau Jawa. Sehingga peluang perdagangan antar pulau bisa terwujud. Antara Melawi dengan Jawa melalui Ketapang. Kondisi ini akan berpengaruh pada pengurangan ongkos transportasi barang dan jasa. Untuk barang dan jasa tertentu bisa dipasok langsung dari Jawa. Tentunya harganya murah, lantaran lebih dekat bila dibandingkan dari Pontianak. Namun, tidak akan mematikan distribusi dari Pontianak sendiri, ulasnya. Selain itu, ulasnya, warga Melawi

Bupati Melawi Firman Muntaco menyerahkan penghargaan Lencana Panca Warsa kepada sejumlah Pembina Pramuka di Kabupaten Melawi. SUKARTAJI gat bela negara rendah, dan semangat persatuan dan kesatuan rendah. Permasalahan ini tentu memprihatinkan kita semua. Untuk kepentingan bangsa dan negara pada masa depan, berbagai masalah dan tantangan yang dihadapi tersebut, tentu saja harus segera dapat ditanggulangi, ujarnya. Disinilah peranan Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan non formal yang tujuan utamanya untuk mem-

pun akan mendapat keuntungan dengan terbukanya akses tersebut. Desa-desa yang dulu menjadi daerah pedalaman akan menjelma menjadi desa yang mudah diakses. Apalagi bila jalan yang akan dibuat berstatus jalan negara dan provinsi. Dapat dipastikan kondisi jalan akan mulus dan lebar. Dampak lain, akan ada akselerasi pembangunan bagi kota kecamatan. Selama ini, perkembangan yang sangat cepat hanya bisa dilihat pada kota Nanga Pinoh dan Belimbing. Namun, kota kecamatan di atas kota Nanga Pinoh masih belum terlihat perkembangan pembangunannya. Hal ini terjadi lantaran Belimbing dan Nanga Pinoh merupakan akses yang sering dilintasi oleh pedagang Kalbar. Namun, kontra dengan kecamatan lain seperti Menggala, Sayan, Kota Baru, Ulak Muit, Sokan, Menukung dan Ella

bentuk kaum muda berkarakter, menanamkan semangat kebangsaan, dan meningkatkan keterampilan. Untuk itulah, kerjasama dengan berbagai pihak sangat diharapkan, karena kaum muda merupakan bagian terbesar penduduk Indonesia yang harus diselamatkan dari cengkeraman berbagai masalah, ucapnya. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan non formal akan melengkapi pendi-

yang hanya dilintasi pedagang lokal Melawi saja. Kendati begitu terang Mulyadi, bila akses Kalteng dan Ketapang dibuka, maka Kecamatan Sayan, Kota Baru, Ulak Muit, Sokan, Menukung dan Ella akan masuk dalam peta perdagangan Kalbar dan Kalimantan. Kalau akses dibuka, dengan sendirinya kota kecamatan yang ada di Melawi akan maju. Sentuhan pihak swasta akan membuat kota kecamatan yang saat ini desa bisa menjadi kota dan menjadi pusat perdagangan, bebernya. Dia menilai, Program Melawi Lancar Pemkab Melawi sangat tepat bagi daerah ini, karena persoalan utamanya adalah akses transportasi. Kita berdoa agar Melawi mendapat dukungan dari pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Hingga bisa diwujudkan secepatnya, harap Mulyadi. (aji)

dikan informal yang diperoleh anak-anak dalam keluarga, dan pendidikan formal di sekolah. Mengingat pendidikan formal saja tidaklah cukup untuk menghasilkan kaum muda yang handal dan berkarakter. Sedangkan peranan keluarga sebagai pelaku pendidik informal yang dilakukan orang tua dalam membentuk karakter anak-anak sangatlah penting. Sementara persoalan kaum muda sering terjadi diantara rumah dan sekolah, maka menjadi penting peranan Gerakan Pramuka dalam mengatasi permasalahan kaum muda yang terjadi tersebut, tuturnya. Untuk mengimplementasikan pendidikan kepramukaan tersebut, Gerakan Pramuka telah memperbaharui sistem pendidikan kepramukaan. Pada saat ini pendidikan kepramukaan telah memiliki kurikulum baru, akreditasi gugus depan serta sertiďŹ kasi dan lisensi para Pembina juga telah berhasil disusun. Sekarang ini masih dalam tahap pelaksanaan uji coba berbagai konsep tersebut khususnya akreditasi, sertifikasi dan lisensi yang nantinya akan diberlakukan secara nasional. Jadi aspek regulasi dan sistem pendidikan kepramukaan telah berhasil diwujudkan, dan tinggallah implementasi di lapangan yang perlu pengawalan dan evaluasi. Karena itu, mulai tahun 2015 harus mulai menerapkan akreditasi gugus depan secara menyeluruh. Gugus depan yang buruk tidak akan dibekukan, melainkan akan dibina terus hingga memperoleh standar minimal dalam mendidik peserta didik, ulasnya. Usai upacara, Bupati Melawi memberikan penghargaan Lencana Panca Warsa kepada sejumlah Pembina Pramuka, Pamong Pembina Saka, serta orang-orang yang telah aktif dalam kegiatan kepramukaan selama lima tahun. (aji)

SINTANG RAYA JANTOH KITA

32 Warga Binaan Dapat Bimbingan Keterampilan SINTANG. Sebanyak 32 warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 2B Sintang, mendapatkan pelatihan dan bimbingan keterampilan dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertran) Sintang. Pelatihan dan bimbingan keterampilan ini dimaksudkan agar para warga binaan terampil, serta mampu mengembangkan keterampilannya setelah keluar sehingga tidak menjadi pengangguran. Mereka akan kita bimbing selama satu bulan kedepan. Instruktur pembimbingnya langsung kita datangkan ke sini (Lapas), ungkap Kepala Dinsosnakertran Sintang, Florensius Kaha, ditemui di Lapas Kelas 2B Sintang, usai memberikan pengarahan kepada warga binaan yang mendapatkan pelatihan dan bimbingan, Senin (25/8). Kaha menambahkan, pelatihan dan bimbingan kepada warga binaan merupakan program rutin tahunan Lapas Kelas 2B, hal itu merupakan bentuk kerja sama antara Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) dengan Kementerian Sosial. Program tersebut diberikan kepada warga binaan yang menjalani sisa masa tahanan atau dalam waktu dekat akan bebas. Umumnya, mereka yang mengikuti kegiatan ini hanya sekitar dua atau tiga bulan lagi mau bebas, ucapnya. Tahun ini, pelatihan dan bimbingan diberikan kepada 32 warga binaan, masing-masing 16 perempuan dan 16 laki-laki. Perempuan diberikan keterampilan salon sementara lakilaki keterampilan mebel. Banyak pelatihan sudah kita berikan pada tahun-tahun sebelumnya, seperti instalasi listrik, bengkel motor, dan pelatihan keterampilan lainnya. Tahun ini kita khususkan salon dan mebel, kata Kaha. Pelatihan dan bimbingan ini diharapkan, para eks warga binaan tidak menjadi pengangguran setelah keluar dari Lapas. Sebaliknya, mereka mendapatkan pekerjaan yang layak dari hasil keterampilannya sendiri. Sebab tidak sedikit eks warga binaan yang sudah bebas lalu masuk lagi ke Lapas. Hal ini terjadi karena setelah keluar mereka tidak memiliki keterampilan, dan menjadi pengangguran. Akhirnya, tindakan melawan hukum lakukan seperti mencuri, merampok dan lain sebagainya. Ini yang tidak kita inginkan. Maunya kita, setelah keluar, mereka memiliki keterampilan sehingga bisa mendapatkan pekerjaan yang layak, pungkas Taha. (din)

Ritual Adat Pemindahan Makam Digelar Besok S INTANG . Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang bekerjasama dengan ahli waris dan Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Sungai Tebelian, akan melakukan upacara adat khusus untuk memindahkan makam yang ada di sekitar landasan pacu Bandara Tebelian. Rapat persiapan dilakukan di Ruang Rapat Sekretarias Daerah (Sekda) Sintang Senin (25/8). Rapat yang pimpin Pelak-

sana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si dihadiri Kepala Inspektorat, Apolonaris Biong, Camat Sungai Tebelian, Bernard Saragih, Kabag Umum Edi Harmaeni, Kabag Tapem Syarif Yasser Arafat, Kabag Pertanahan Henri Harahap, dan staf Dinas Perhubungan Kabupaten Sintang. Yosepha Hasnah menyampaikan, prosesi upacara adat akan digelar Rabu (27/8)

mendatang, sekitar pukul 09.00 pagi. Saya minta Camat Sungai Tebelian untuk mempersiapkan dan mengecek dengan baik persiapan upacara adat ini, misalkan beras kuning, ayam, cangkul dan sebagainya, papar Sekda. Sementara Kepala Inspektorat, Apolonaris Biong, mengatakan, ritual akan dilaksanakan di lokasi makam, tepatnya di Peserak Tuai. Di tempat tersebut ada lima lo-

kasi pemakaman. Ditambahkan Biong, selesai ritual adat, dilakukan penggalian dan pemindahan makam, dan itu merupakan tanggungjawab ahli waris. Tanah dan jalan menuju lokasi pemindahan sudah disiapkan dengan baik, ujar Biong. Kabag Hukum Setda Sintang Herkulanus Roni mengatakan, sebelumnya para ahli waris sempat menolak rencana pemindahan makam di sekitar lokasi pemban-

gunan bandara terbesar di kawasan timur Kalbar yang sudah disiapkan Pemkab Sintang. Ahli waris menuntut agar Pemkab Sintang membayar tanah baru seluas setengah hektar. Sementara Camat Sungai Tebelian Bernard Saragih memastikan persiapan yang sudah dilakukan untuk mensukseskan kegiatan tersebut terus diupayakan, seperti menjalin komunikasi dengan pihak ahli waris. (din)

PPK dan PPTK Sintang Siapkan Perda untuk TKA Harus Lulus SertiďŹ kasi S I N T A N G . Pe jabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Panitia Pejabat Teknis Kegiatan (PPTK) mesti memahami fungsi tug as yang diembannya. Karenanya untuk mengemban jabatan tersebut harus lulus sertifikasi pengadaan barang dan jasa. Demikian disampaikan Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP), Helmi, Senin (25/8). Helmi tidak menampik pegawai negeri sipil (PNS) tidak sepenuhnya bersedia bila ditunjuk menjadi PPK maupun PPTK. Alasannya, khawatir bisa berhadapan dengan aparat penegak hukum. Hanya saja, lanjut dia, PNS yang bisa menjadi PPK dan PPTK pasti memahami tugas. Lantaran seorang PNS bisa menduduki PPK dan PPTK mesti memenuhi syarat. Mereka harus lulus sertiďŹ kasi pengadaan barang dan jasa. Memahani tugas yang dibebankan, jelas Helmi. Ia menambahkan PNS yang menjadi PPK dan PPTK ditunjuk langsung kepala dinas di tiap satuan kerja perangkat

daerah (SKPD). Kemudian harus mengikuti berbagai tahapan seleksi Semua itu mempunyai proses. Tidak sembarangan dipilih. PNS yang dicari yang memenuhi kriteria, katanya. Agar terhindar dari jeratan hukum, seperti yang di khawatirkan oleh sejumlah PNS, seorang PPK dan PPTK harus b e k e r j a s e s u a i d e n g a n Pe tunjuk Teknis ( Juknis) dan Petunjuk Pelaksana (Juklak). PPK harus harus memahami apa yang menjadi tugasnya, kata Helmi. Ditambahkan Helmi, hingga minggu ke empat bulan Agustus ini, semua proyek telah selesai dilelang. Hanya terdapat beberapa yang masih dalam tahap proses seperti di Dinas Pekerjaan Umum (PU) masih ada belasan paket. Dalam waktu dekat ULP jug a akan segera melelang pengadaan obat-obatan dan buku dari Dinas Pendidikan. Pihaknya masih menunggu Petunjuk Teknis (juklis), karena ada perubahan kurikulum tahun 2013. (din)

SINTANG. Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi (Dinsosnakertrans) terus berupaya melakukan pendataan penggunaan Tenaga Kerja Asing (TKA) di setiap perusahaan. Pendataan ini menyusul bakal diberlakukannya Peraturan Daerah (Perda) tentang mempekerjakan TKA di tahun 2015. Selama ini, daerah tidak dapat kontribusi dari perusahaan yang memperkerjakan TKA. Makanya, akan kita buat regulasi berupa Perda agar ada konpensasi dari setiap perusahaan yang mempekerjakan TKA di daerah, ungkap Kepala Dinsosnakertrans Sintang Florensius Kaha, beberapa waktu lalu. Perda tersebut, kata Kaha, akan mengatur regulasi tentang perpanjangan ijin TKA. Kontribusi yang didapatkan berupa penerimaan negara bukan pajak. Perda tersebut bukan hanya mengatur mengenai perpanjangan ijin, tapi juga hak dan kewajiban TKA. Sekarang masih menjadi Rancangan Peraturan Daerah (Raperda). Nanti akan kita bawa ke legislatif untuk dibahas bersama eksekutif. Ada beberapa daerah di kabupaten/kota di Kalbar sudah mempunyai Perda TKA, seperti Kota Pontianak dan Kabupaten Ketapang. Dan kita akan menjadi daerah ketiga yang memiliki perda TKA,

kata Kaha. Tanpa Perda, Sintang tidak mendapatkan kompensasi dari setiap perusahaan yang mempekerjakan TKA. Menurut Kaha, keberadaan TKA di Sintang cukup banyak. Jumlahnya sudah mencapai 70 orang. Mereka kebanyakan tersebar di sektor perkebunan. Jika Perda sudah disyahkan, akan kita sosialisasikan ke setiap perusahaan, ucapnya. Melalui Perda TKA ini, Kaha menaruh harapan dapat memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Setiap tahun jumlah TKA terus bertambah. Begitu juga dengan keberadaan perusahaan di Kabupaten Sintang yang terus mengalami peningkatan. Mulai dari sektor perkebunan, pertanian maupun sektor pertambangan. Sektor-sektor itu memerlukan TKA, ucapnya. Selama ini, lanjut Kaha, pemerintah kabupaten tidak dapat memungut kompensasi atas kehadiran TKA karena belum mempunyai payung hukumnya. Pemerintah pusat sudah mendorong keberadaan Perda TKA ini. Mudah-mudahan untuk Sintang bisa diberlakukan 2015 mendatang, pungkasnya. (din)


KAPUAS HULU

UNCAK KAPUAS NINGKAU NUAN

Perhatikan Perbatasan Badau PUTUSSIBAU-RK. Camat Badau, Drs Ahmad Salafuddin mengungkapkan tiga persoalan mendasar di perbatasan yang perlu mendapat perhatian serius pemerintah. Yakni listrik, air bersih dan jaringan telekomunikasi. Ahmad Salafuddin Ada tiga aspek pembangunan yang masih dibutuhkan masyarakat Kecamatan Badau, yaitu penerangan, akses informasi dan air bersih. Tiga hal ini yang sedang kami upayakan, ujarnya, Senin (25/8). Untuk air bersih, kata dia, Desa Pulau Majang dan Desa Semuntik belum terakomodir. Padahal di dua desa ini memiliki potensi air pegunungan. Sementara desa yang lainnya sudah ada sumber air bersih dari pegunungan yang dikelola oleh masyarakat, tapi masih terbatas. Karena, sambung Salafuddin ada kerusakan yang belum bisa terdanai perbaikannya. Jadi kami memang butuh program yang besar untuk air bersih. Untuk Badau sendiri ada lima lokasi air bersih yang bisa dibangun untuk kebutuhan masyarakat, ujarnya.Berkaitan dengan kelistrikan, pihak kecamatan mengharapkan sembilan desa yang ada di Badau ini bisa dilayani PLN. Akan tetapi, hingga saat ini masih ada dua desa atau tiga dusun yang belum teraliri listrik. Dusun Semuntik dan Dusun Pesayah di Desa Semuntik, kemudian Dusun Empai di Desa Tinting Seligi hingga sekarang belum ada listrik. Masyarakat di sana sangat mengharapkan fasilitas itu, kata Salafudin.Sementara untuk akses informasi dan komunikasi sudah diupayakan Kementerian Komunikasi dan Informatika, menurut dia pihak kecamatan juga sudah diberikan radio kimtas. Hanya saja saat ini ada kendala teknis karena operatornya ada yang pindah.Sedangan untuk sinyal handphone, di Badau ini masih ada blankspot komunikasi, sebab sinyal tidak merata ke seluruh desa. Terkadang sinyal hanya ada di dataran tinggi, ini juga yang menjadi kendala kalau ada peristiwa penting di desa-desa. Kami harapkan nantinya Kementerian bisa memberi tower BTS di kawasan blankspot itu, terang Salafudin.(aRm)

RAKYAT KALBAR Selasa, 26 Agustus 2014

13

Buka Perkemahan Pelajar, Agus Tekankan Empat Hal Penting P UTUSSIBAU -RK. Sebanyak 700 peserta mengikuti perkemahan yang digelar Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Kapuas Hulu. Perkemahan yang diikuti pelajar SMP dan SMA ini merupakan rangkaian kegiatan sebelum dilaksanakan Apel Akbar HUT GP Provinsi Kalbar ke-53 pada 27 Agustus 2014, yang akan dipimpin Gubernur Kalbar, Drs Cornelis MH. Perkemahan ini akan berlangsung hingga tanggal 29 Agustus mendatang. Sebanyak 700 peserta yang dilibatkan akan dibagi seperti struktur pemerintahan kabupaten. Memang pola seperti ini tidak semua organisasi mengajarkannya, tapi di pramuka sudah diajarkan bagaimana menjadi bupati, camat dan lurah. Saya berharap kepada seluruh peserta menyiapkan ďŹ sik dan mental. Ikuti sesuai aturan bumi perkemahan yang berlaku, ujar Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Kapuas Hulu, Agus Muly-

ana dalam sambutannya saat membuka perkemahan itu. Ia mengatakan, ada empat hal harus dipegang agar dapat menjadi kader muda yang unggul. Pertama disiplin, kalau ini diterapkan bisa disesuaikan dengan apapun di sekitarnya. Kedua, harus memiliki etika, ketika ada etika di lingkungan apapun pasti dapat diterima di masyarakat dan keluarga. Ketiga, adalah intlektual, dari pramuka ini kita belajar memahami masyarakat, sehingga bisa mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dan keempat adalah ibadah, dengan ini di dunia pasti ada tempat untuk kita, ujar Agus yang juga Wakil Bupati Kapuas Hulu ini. Dalam kegiatan perkemahan ini ada pembinaan mental, fisik dan keagamaan serta wawasan kebangsaan. Ada empat pilar utama yang akan ditanamkan dalam momen pramuka ini, diantaranya pancasila, bhineka tunggal ika, Udang-Undang Dasar dan pemahaman bahwa NKRI

Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Kapuas Hulu, Agus Mulyana membuka secara resmi perkemahan pelajar di Bumi Perkemahan Alambhana Wanawai Kodim 1206/Putussibau, Minggu (24/8) sore---Arman Hairiadi merupakan harga mati. Dengan pembinaan ini akan mewujudkan pribadi yang berbeda dari seluruh peserta

yang ambil bagian. Saya yakin dari sini ada perubahan yang signiďŹ kan. Ikuti lah perkemahan ini dengan baik,

Rp 200 Juta Untuk Bangun Rumah Singgah

Abdul Azis PUTUSSIBAU-RK. Tahun 2014 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu melalui Dinas Tenaga Kerja, Transmi-

grasi dan Sosial (Disnakertransos) berencana membangun Rumah Singgah bagi TKI terlantar, orang gila dan gepeng. Dana yang sudah disiapkan sebesar Rp 200 juta. Anggaran pembangunan Rumah Singgah ini dari APBD Kapuas Hulu 2014. Saat ini kita masih mencari lokasi yang pas untuk pembangunan Rumah Singgah tersebut, kata Kabid Sosial Disnakertransos Kabupaten Kapuas Hulu, Abdul Azis Senin (25/8). Lokasi pembangunan nantinya, kata dia mesti dekat dengan sarana kesehatan. Kita sudah mencari lokasinya. Lokasi yang dianggap cocok,

yaitu di Lalan Lintas Utara, tepatnya dekat Puskemas Putussibau Utara, ujar Azis. Namun, ia mengaku belum mengetahui secara pasti berapa luas lahan yang ada di lokasi itu. Kita bersyukur atas perhatian dan upaya Pemkab yang telah menyediakan dana maupun lokasi untuk Rumah Singgah ini. Sebab, rumah singgah ini sangat penting sekali untuk dibangun. Selama ini, karena tidak ada rumah singgah, TKI terlantar kita selalu titipkan kepada pihak kepolisian, kalau orang gila, masih ditangani keluarganya sendiri, kata Azis. Rumah Singgah ini nanti-

nya, lanjut dia sebagai tempat penampungan sementara. Baik untuk TKI terlantar dan gepeng, sebelum dikirim ke Dinas Sosial Provinsi di Pontianak atau perawatan orang gila sebelum dikirim ke RSJ Singkawang. Selama ini, sambung Azis penanganan orang gila ditanggung keluarga, pihaknya hanya bisa membantu administrasi dan memberikan dana Rp 1 juta untuk orang gila tersebut. Untuk orang gila yang ditampung di RSJ Singkawang sejauh ini berjumlah 81 orang. Ada sekitar 53 orang yang sudah dinyatakan layak pulang dan sembuh. Dan

demikian Agus. Laporan: Arman Hairiadi Editor: Julianus Ratno

untuk 2014 ini saja ada 13 orang gila yang kita kirim ke Singkawang, ungkap dia. Azis menambahkan, setiap tahun dipastikan ada saja orang yang mengalami gangguan jiwa. Ini disebabkan oleh beberapa faktor misalnya keturunan, ekonomi, keluarga. Ia pun menyarankan kepada masyarakat yang keluarganya mengalami gangguan jiwa agar dapat mengurusnya langsung ke pihaknya, jangan melalui pihak ketiga. Karena selama ini kami melihat masyarakat yang memiliki keluarga mengalami gangguan jiwa selalu mengurus melalui pihak ketiga, sehingga hal tersebut membebankan bagi keluarga yang bersangkutan, tutup Azis. (aRm)

BUMI DARANANTE APAI JI ONGAH

Besok, Polres dan Tokoh Bahas Perkembangan ISIS S ANGGAU . Isu pergerakan Negara Islam Irak dan Syiria (ISIS) di Indonesia disikapi serius sejumlah tokoh di kabupaten Sanggau. Besok, Polres menggelar pertemuan dengan sejumlah tokoh guna membahas potensi perkembangan ISIS di kabupaten yang berbatasan langsung dengan dunia Internasional itu. Menyikapi keberadaan aliran ISIS (Islamic State Iraq and Syiria) yang berpotensi berkembang di wilayah Kabupaten Sanggau, demikian tema acara yang tertera dalam undangan yang diterima awak media dari pihak Polres Sanggau, Senin (25/8). Pertemuan antar tokoh ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia, dan program kerja Sat Binmas Polres Sanggau. Acara ini sendiri direncanakan akan dilaksanakan di aula Bhadaraksa Polres, pukul 09.00. Sebelumnya sejumlah tokoh sudah mewanti-wantu soal perkembangan ISIS di Sanggau. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sanggau, Amsar Ghazali misalnya belum lama ini menilai bahwa Sanggau cukup rentan terhadap masuknya paham ISIS maupun ideologi-ideologi yang dianggap berbahaya lainnya dari luar. Apalagi sekarang ini kan teknologi informasi berkembang. Wilayah kita juga adalah wilayah perbatasan, yang rentan oleh masuknya ISIS itu, katanya.MUI Sanggau menyatakan, paham ISIS merupakan paham yang berbahaya. MUI Sanggau berkesimpulan ISIS adalah aliran sesat yang bertentangan dengan ajaran Islam. ISIS ini aliran sesat. Jihad dalam Islam tidak seperti itu (kekerasan, red), katanya. MUI mengaku belum menerima laporan warga Sanggau yang terindikasi masuk dalam jaringan organisasi terlarang ini. Tapi demikian dia meminta kepada masyarakat Islam agar terus mewaspadainya. Senada dengan itu, Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Sanggau, Abdul Rahim SH juga secara tegas menolak keberadaan paham atau ideologi ISIS ini di Indonesia. Khususnya di kabupaten Sanggau. Dia pun meminta kepada masyarakat, untuk segera melaporkan jika terjadi indikasi masuknya paham ISIS ke wilayah masing-masing. (KiA)

Hari Ini, Asppindo dan DPRD Bahas Status PPLB Entikong di Jakarta

sangat mendesak, adalah membuka keran ekspor impor via PPLB Entikong, mengantisipasi Asean Community 2015 yang tinggal menghitung bulan. Tak kalah pentingnya juga menghidupkan kembali aktivitas perdagangan perbatasan via PPLB Entikong yang menjadi urat nadi perekonomian masyarakat perbatasan. Maka Asppindo bersama BNPP RI, Pemprov dan DPRD Kalbar, Pemkab dan DPRD Sanggau, sedang berjuang mewujudkan peningkatan status PPLB Entikong menjadi Kawasan Kepabeanan lengkap dengan Tempat Penimbunan Sementara (TPS) untuk melayani kegiatan ekspor dan Impor dan perdagangan masyarakat perbatasan, akunya. Ia menilai peningkatan

status PPLB Entikong menjadi kawasan kepabean sudah menjadi tuntutan global dalam mengikuti kompetisi perang ekonomi modern. Selain menghidupkan perekonomian masyarakat perbatasan, juga meningkatkan potensi devisa dan pendapatan neg ara melaui pajak ekspor dan bea masuk impor. Sementara sasaran jangka panjang yang juga menjadi fokus Asppindo yaitu pembangunan kawasan industri terpadu dan pelabuhan darat Entikong, guna mengejar ketertinggalan dari negeri jiran yang sudah lebih dulu membangun pelabuhan daratnya. Pembangunan kawasan industri terpadu dan pelabuhan darat Entikong, merupakan cita-cita besar yang jika bisa

diwujudkan, akan membuat wilayah perbatasan Entikong dan Balai Karangan akan menjadi kota industri dan pelabuhan yang besar, katanya Lebih lanjut, terwujudnya pembangunan kawasan industri terpadu dan pelabuhan darat Entikong akan memberikan kesejahteraan pada masyarakat, membuka lapangan kerja, memberi pemasukan devisa untuk negara dan peningkatan PAD Kalbar. Sebelumnya, Bupati Poulus Hadi mengaku jika pembangunan inland port atau pelabuhan lintas batas di Entikong terkendala lahan. Karena mengenai status akan lahannya berubah seiring perubahan tata ruang, jelasnya Meski secara umum, Pemda mengaku sudah siap, namun proses pembangunan tetap di tangan pemerintah pusat. Kita tinggal menunggu dari pusat, Tapi mengenai kapan, saya belum tahu jadwal mereka. Dan Lahan itu sudah ada kerjasama dengan pemiliknya, dan saya tak tahu apa dibeli atau seperti apa, katanya Lanjutnya, mengenai pendapatan yang bakal didapat Pemda, Bupati mengaku regulasinya bakal disusun kemudian. Paling tidak ada pemasukan PAD dari inland port. Kalau maunya saya di 2015 sudah clear, katanya Ia juga sempat mengeluhkan soal kewenangan Bupati yang sangat terbatas ketika menyangkut wilayah perbatasan. (KiA)

Kemeriahan HUT RI Masih Terasa

Hal senada juga disampaikan panitia HUT-RI dari RT 8, Abang Afrizal. Kepada wartawan, ia menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada semua pihak yang ikut membantu sehingga kegiatan tersebut bisa terlaksana. Berbagai permainan rakyat yang diadakan pada HUT-RI kali ini dijelaskannya adalah jalan sehat, lomba

makan kerupuk, memasukan paku kedalam botol, bola dangdut, tarik tambang dan terakhir panjat pinang. Sementara itu, Lurah Ilir Kota, Ade Imran mengaku bangga dengan antusiasme warganya dalam menyambut perayaan HUT RI. Menurutnya, tradisi kebersamaan seperti ini harus terus ditingkatkan. (KiA)

ILUSTRASI

SANGGAU. Asosiasi Pengusaha Perbatasan Indonesia (Asppindo) Kalbar, Christo. S, berharap pos pemeriksaan lintas batas (PPLB) Entikong bisa menjadi pintu ekspor-impor resmi dalam menghadapi Asean Community 2015. Untuk itu, rencananya hari ini ia Komisi B DPRD Sanggau, melakukan pertemuan lanjutan dengan BNPP RI dan kementerian terkait di Jakarta, memperjuangkan peningkatan status PPLB Entikong, agar dapat menjadi kawasan kepabeanan dan dapat melayani ekspor-impor. Kita sudah melakukan pertemuan yang ke tujuh kalinya untuk memperjuangkan peningkatan status PPLB Entikong agar dapat menjadi Kawasan Kepabeanan sehingga dapat

SANGGAU. Nuansa kegembiraan perayaan HUT-RI yang ke-69 di Kelurahan Ilir Kota masih terasa. Terutama di RT 7 dan RT 8 yang mengadakan berbagai perlombaan dan permainan rakyat. Kegiatan perlombaan dan permainan rakyat dipusat-

melayani ekspor-impor untuk komoditi yang dapat diperdagangan, ungkap Christo. Peningkatan status PPLB Entikong sejak Maret 2013, Asppindo langsung bergerak cepat, melakukan analisa lapangan guna mencari tahu dan memetakan persoalan. Termasuk menyikapi semakin seringnya para pelaku usaha perbatasan yang beraktivitas via PPLB Entikong. Ditegaskannya peningkatan status yang diperjuangkan Asppindo bukan semata untuk impor, tetapi juga ekspor. Kita ingin impor hanya untuk komoditi kebutuhan masyarakat di lima provinsi Kalimantan, yang memang belum bisa diproduksi dan dipenuhi dari dalam negeri, terangnya. Target jangka pendek yang

kan di lapangan SD Negeri 02 dan lapangan bola rawa bhakti. Gusti Lufti, Ketua RT 7 Kelurahan Ilir Kota menjelaskan bahwa pihaknya setiap tahun memang selalu memeriahkan HUT-RI dengan lomba dan permainan rakyat.

Hal itu juga sekaligus untuk memperat silaturahmi antar warga khususnya dilingkungan RT 7. Kalau tidak seperti ini sulitnya juga bisa berkumpul, tertawa bersama dan bermain bersama, kata pegawai inspektorat itu, Minggu (24/8).


14

RAKYAT KALBAR Selasa, 26 Agustus 2014 INJEH KARAJA

Evi Yupenalis. ANTONIUS

Soal Gangguan Investasi, Semua Unsur Harus Sinergis NGABANG. Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Landak, Evi Yuvenalis menuding masih banyaknya gangguan investasi perkebunan di Kabupaten Landak lantaran tak adanya keterbukaan dari para investor. Seharusnya Pemkab Landak bisa memaksimalkan peran dan fungsi TP3K. Apalagi TP3K ini melibatkan tokoh masyarakat dan berfungsi untuk mengatasi masalah sosial, seperti keamanan investasi, ujar Evi, Senin (25/8) di Ngabang. Dikatakannya, terkadang pihak perusahaan tidak memakai panduan Perda bagi lahan yang sudah ditetapkan dan masih simpang siur. Jadi masalah ini bisa memicu tidak amannya dunia investasi perkebunan di Landak. Belum lagi masalah pencurian buah kelapa sawit. Apalagi sekarang ini sudah mau panen, kata legislator PDI Perjuangan ini, Ia menyebutkan, seperti di PT. SMS masih memakai pendapat perusahaan dan tidak memakai acuan Perda. Perusahaan masih beracuan kepada bagi hasil Tandan Buah Segar (TBS), bukan bagi lahan. Ada kewajiban perusahaan untuk membangun kebun masyarakat sebesar 20 persen, tapi tidak dilakukan perusahaan. Masalah ini tentu harus kembali kepada Pemkab Landak dengan memaksimalkan TP3K, ungkapnya. Ia berharap, dalam rangka pemberian rasa aman bagi investasi perkebunan di Landak, harus ada kerjasama yang saling menguntungkan antara perusahaan, pemerintah dan masyarakat. Kedepan, harus ada sinkronisasi antara pemerintah, perusahaan dan masyarakat. Tugas dan tanggungjawab terbesar ada di pemerintah sebagai pembina usaha perkebunan, ungkapnya. Menurutnya, ada investor yang diundang untuk membantu bangun Landak. Kita juga harus melindungi perusahaan. Disisi lain kita harus melihat bagaimana masyarakat menikmati hasil investasi ini. Sementara disisi lainnya lagi, bagaimana pemerintah mendapatkan penghasilan dari investasi perkebunan untuk membangun Landak, tanda Evi(ius)

LANDAK EDO’

Saling Lempar Penanganan PKL Bardanadi N GABANG . Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperinsdag) Kabupaten Landak mengaku sudah menindaklanjuti adanya penambahan bangunan yang dilakukan tujuh Pedagang Kaki Lima (PKL) di lapangan Bardanadi Ngabang. Setelah ada perintah dari Pak Bupati kepada Satpol PP supaya membongkar bangunan tambahan PKL itu, kita sudah menindaklanjutinya, ujar Kepala Diskoperindag Landak, Marius Baneng, Senin (25/8) di kantornya. Pihaknya juga, selama ini sudah melakukan pembinaan terhadap para PKL itu. Pembinaan yang kita berikan bukan harus mengumpulkan PKL, tapi melalui teguran secara lisan maupun

Bangunan baru PKL di lapangan Bardanadi. ANTONIUS tulisan. Jika ada bangunan PKL yang sudah menyalahi aturan dan mengganggu ket-

ertiban umum, tentu yang berhak menertibkannya yakni Satpol PP melalui prosedur

yang ada. Kita jangan saling lempar dalam hal ini. Apalagi mengurus para PKL ini bukan perkara yang gampang, kita harus melakukan pendekatan, kata Marius. Informasi yang diterimanya, ada pihak yang membekingi dibelakang para PKL Bardanadi Ngabang ini. Hal ini terkait dengan status lahan lapangan Bardanadi itu. Pemkab Landak harus berďŹ kir menyelesaikan status lahan kepemilikan yang saling klaim antara masyarakat sebagai ahli waris dan Pemkab Landak, jelasnya. Tak heran jika terjadi permasalahan status kepemilikan lahan. Marius menuding para PKL semakin melonjak dan seolah-olah para PKL ini marasa sewa dengan masyarakat pemilik lahan.

Untuk menangani adanya penambahan bangunan yang dilakukan PKL ini, kami akan menemui ke 7 PKL itu. Nantinya kita akan memberikan pengarahan kepada mereka, janjinya. Sebelum lahan lapangan Bardanadi ini bersengketa, para PKL yang berjualan di lapangan itu cukup tertib. Selesai berjualan, gerobak para PKL ini setiap malam dibawa pulang ke rumah masing-masing. Tapi sekarang mereka malah meninggalkan gerobak jualannya di lapangan, bahkan ada yang membangun pondok untuk tempat tinggal. Dalam hal ini harus ada satu komitmen antar instansi terkait dalam menangani hal ini, harap mantan Camat Mandor ini.(ius)

Antusias Masyarakat Minim N GABANG . Pelayanan akta perkawinan dengan pola jemput bola secara gratis dan langsung jadi, resmi dimulai di pusatkan di kantor desa Hilir Tengah kecamatan Ngabang, Senin (25/8). Hanya saja, masyarakat sepertinya kurang antusias mendatangi Kantor Desa Hilir Tengah meskipun hanya sekedar mengambil berkas kepengurusan. Sampai pukul 13.00 hari ini (kemarin,red) baru 5 orang yang mengambil berkas kepengurusan akta perkawinan. Tapi pelaksanaan kegiatan ini akan berakhir 29 Agustus mendatang, ujar Kades Hilir Tengah, Noliadi. Dikatakannya, pihak desa mengucapkan terimakasih kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Landak yang telah menunjuk Kantor Desa Hilir Tengah sebagai tempat pelayanan akta perkawinan di Kecamatan Ngabang. Untuk pelaksanaan keg-

Masyarakat saat dilayani mengambil formulir untuk membuat Akta Perkawinan. ANTONIUS iatan ini, kami hanya sebatas menyiapkan fasilitas yang ada. Sedangkan pelaksanaannya ada di Disdukcapil Landak, katanya. Ia mengakui, khusus di desanya, pihak Pemerintah Desa

setempat sudah menyosialisasikan program pelayanan akta perkawinan ini kepada masyarakat melaui Ketua RT masing-masing. Kami sudah memberikan imbauan secara langsung atau tertulis kepada

masyarakat di desa, kemudian pernah mengadakan rapat membahas rencana kegiatan ini, katanya. Di tempat yang sama Kepala Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil

(Disdukcapil) Landak, Yohanes Meter, kegiatan ini sangat membantu masyarakat. Bagi syaratnya yang sudah lengkap bisa di proses langsung jadi dan gratis. Maka di adakanlah pelayanan pola jemput bola ini, karena masih sangat jauh dari masyarakat yang memiliki Akta perkawinan, katanya. Di Landak ini hanya terdata 16 persen masyarakat yang memiliki akta perkawinan. Jadi masih banyak kalau masyarakat itu membuat akta kelahiran anaknya, didalam akta di tulis hanya anak ibu saja sedangkan nama bapaknya tidak ada, karena harus ada syarat memiliki akta perkawinan, ujarnya. Ia berharap di hari kedua masyarakat antusias datang membuat Akta perkawinan. Untuk berikutnya kami akan mengadakan pelayanan di kecamatan lain, karena ada 13 kecamatan yang akan di layani, terang Yohanes Meter.(ius)

BUMI LAWANG KUARI BALAI BETOMU

Menanti Sentuhan Pembangunan Infrastruktur

Sirin Punti Bisa Jadi

Andalan Wisata Sekadau Pengerjaan ruas jalan Rawak-Nanga Taman yang bersumber dari APBD Kalbar. ABDU SYUKRI

Akses Jalan Nanga Taman-Nanga Mahap

Bisa Bikin Pinggang Copot SEKADAU. Masyarakat Kecamatan Nanga Mahap meminta akses jalan menuju Nanga Mahap dilakukan peningkatan. Saat ini, akses jalan dari Nanga Taman menuju Nanga Mahap belum dapat dikatakan baik. Batu-batu besar bertebaran di sepanjang jalan yang tentu saja mengganggu kenyamanan pengguna jalan. Kalau dari Mahap menuju Sekadau, rasanya pinggang mau copot. Soalnya jalannya berbatubatu, keluh Feronika, warga Nanga Mahap, Senin (25/8). Jarak antara Nanga Taman dan Nanga Mahap lebih kurang 20 kilometer. Idealnya, jika kondisi jalan baik, dari Nanga Taman menuju Mahap bisa ditempuh dalam waktu sekitar 30 menit saja. Kalau jalan bagus paling dari sini (Mahap) ke Nanga Taman hanya setengah jam pakai motor. Kalau jalan seperti sekarang, bisa lebih satu jam, tambah Feronika. Pantauan di lapangan, saat ini sedang dilakukan peningkatan ruas jalan dari arah Rawak menuju Nanga Taman yang bersumber dari APBD Provinsi Kalbar. Feronika berharap, pengerjaan jalan tidak hanya sampai di Nanga Taman. Mudah-mudahan tahun berikutnya jalan ke Mahap diperbaiki juga. Kalau seperti ini terus kapan masyarakat Mahap bisa menikmati pembangunan, harap Feronika. (bdu)

SEKADAU. Gemuruh suara air memecah keheningan hutan. Angin sejuk berhembus pelan. Formasi bebatuan alam semakin menambah indah pemandangan. Setiap orang yang pernah datang ke air terjun Sirin Punti pasti setuju jika obyek wisata tersebut sangat memanjakan mata. Air terjun Sirin Punti berlokasi di RT Sangke, Dusun Kelampuk, Desa Meragun, Kecamatan Nanga Taman. Jarak tempuh menuju Sirin Punti lebih kurang 50 kilometer dari ibukota Kabupaten Sekadau dan lebih kurang 15 kilometer dari ibukota Kecamatan Nanga Taman. Untuk sampai ke lokasi ini hanya bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda dua. Air terjun Sirin Punti hingga saat ini masih asri. Lingkungan di sekitarnya belum begitu terkontaminasi aktivitas pengrusakan hutan. Selain

Air terjun Sirin Punti di Sangke, Desa Meragun, Kecamatan Nanga Taman. ABDU SYUKRI

Pahlawan Ini Perlu Peremajaan Utilitas S E K A D A U . Unit Pemadam Kebakaran (UPK) Sekadau merupakan salah satu lembaga yang banyak berjasa dalam penanggulangan bencana kebakaran di dalam maupun sekitar Kota Sekadau. Bersama UPK-UPK lainnya, milik pemerintah maupun swasta, UPK Sekadau Hilir telah menyelamatkan banyak bangunan maupun jiwa dari amukan api.

Namun, dengan usia yang cukup uzur, sarana prasarana yang dimiliki UPK Sekadau Hilir perlahan mengalami penyusutan alias menua. Beberapa onderdil vital kini kondisinya tak lagi tokcer seperti saat pertama kali berdiri. Beberapa fasilitas yang kondisinya mulai menurun, seperti kondisi fisik mobil pemadam serta selang air

yang sudah bocor sana-sini. UPK Sekadau Hilir juga masih belum memiliki utilitas memadai seperti palu penjebol tembok. Prihatin dengan kondisi tersebut, anggota DPRD Sekadau, Harison meminta Pemkab Sekadau agar memperhatikan kekurangankekurangan yang dimiliki UPK. Menurut dia, sudah saatnya berbagai alat direma-

sebagai lokasi wisata, air terjun ini juga dimanfaatkan oleh Pemkab Sekadau untuk membangun pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH) yang saat ini sudah beroperasi. Menurut Petrus Kabili, ketua RT 10 Sangke, kawasan air terjun Sirin Punti biasanya ramai dikunjungi wisatawan lokal dan luar kota pada musim liburan seperti libur sekolah dan libur hari raya. Kalau hari-hari relatif sepi. Pada saat libur lebaran, natal, ataupun libur sekolah umumnya banyak pengunjung yang datang, kata Sabili ditemui di lokasi air terjun, Minggu (24/8). Sampai hari ini, kawasan air terjun Sirin Punti belum pernah dipugar. Memang, salah satu kendala yang dihadapi jika hendak menuju lokasi ini adalah infrastruktur yang belum begitu memadai. Dari Nanga Taman hingga

Desa Meragun, kondisi jalan relatif masih baik. Dari Meragun menuju Sangke hanya dihubungkan jalan setapak yang hanya bisa dilintasi sepeda motor. Memang kendalanya kondisi jalan yang belum memadai. Kami sudah beberapa kali mengajukan peningkatan jalan tapi hingga kini belum direalisasikan, ujar Sabili. Hal itu pula yang diduga menjadi salah satu faktor masih minimnya minat pengunjung untuk datang ke air terjun Sirin Punti. Sabili berasumsi, jika kondisi infrastruktur menuju kawasan wisata tersebut dalam kondisi baik, maka frekuensi kunjungan ke Sirin Punti akan semakin meningkat. Itulah kendalanya jalan kita belum bagus. Mungkin kalau jalan sudah bagus pengunjung akan lebih sering datang kesini, tuturnya. (bdu)

jakan untuk menunjang kinerja UPK dalam menangani bencana kebakaran. Harus ada perhatian serius dari eksekutif terkait kondisi UPK Sekadau Hilir. Ada beberapa sarana yang sudah selayaknya diremajakan, kata Harison di gedung DPRD Sekadau, baru-baru ini. Selain peremajaan, ia juga menyarankan agar UPK dikucurkan dana untuk perawatan berbagai fasilitas supaya kondisinya selalu siap. Karena, jika satu alat tidak dalam kondisi prima, maka dapat mempengaruhi kinerja UPK dalam tugas mulianya menangani bencana. Ini penting untuk diperha-

tikan, tutur Harison. Para pemadam kebakaran, lanjutnya, merupakan pahlawan yang telah banyak berjasa. Dalam menjalankan tugas, perjuangan para pemadam dalam menjinakkan api beresiko tinggi. Harison menilai, para pemadam layak mendapatkan penghargaan lebih. Pengharg aan bisa dalam bentuk insentif atau semacamnya. Selain itu, juga disarankan agar para pemadam diberikan pelatihan secara kontinyu tentang kiat-kiat jitu dalam memadamkan api. Ini juga penting untuk meminimalisir resiko para pemadam, pungkasnya. (bdu)


SAMBAS

SAMBAS TERIGAS TUMPAHAN SALOK

Masyarakat ramai mengunjungi Stand Polres Sambas pada Pameran Pembangunan di Komplek Perkantoran Bupati Sambas. M Ridho

Stand Polres Sambas Memikat Warga Sambas. Stand Polres Sambas pada Pameran Pembangunan menjadi pusat perhatian masyarakat. Berbagai informasi mengenai Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), dokumentasi kegiatan Polres dan musibah yang terjadi di jalan raya memikat warga. Banyak informasi yang ada di Stand Polres Sambas. Kita melihat berbagai gambar, antribut maupun persenjataan, termasuk motor serta gambar korban laka lantas, kata Indra, salah satu pengunjung kepada wartawan saat melihat berbagai koleksi yang dipamerkan Polres Sambas pada Pameran Pembangunan di Komplek Perkantoran Bupati Sambas. Indra mengakui Stand Polres memang beda, karena yang ditampilkan informasi penting tentang keselamatan, diantaranya banyak foto kejadian kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang bisa dijadikan pembelajaran bagi warga untuk berhati-hati di jalan raya. Kalau sudah melihat gambar korban dan motor ringsek yang dipajang, gobar juak (takut juga) melihatnya, ujar Indra dengan logat Melayu Sambas.Terpisah, Kapolres Sambas AKBP Wandy Aziz melalui Kabag Ops Polres Sambas Kompol Jajang SKom mengatakan, Stand Polres Sambas memfokuskan penyampaian imbauan dan informasi Kamtibmas kepada masyarakat, termasuk juga tertib berlalu lintas. Melalui stand ini, kita berharap masyarakat dapat mengetahui pentingnya situasi aman dan kondusif, serta mengetahui aturan lalu lintas. Sehingga masyarakat dapat mentaatinya, ujarnya. (edo)

RAKYAT KALBAR Selasa, 26 Agustus 2014

15

Patok Batas Empat Desa Bermasalah SAMBAS. Setidaknya ada empat desa di Kabupaten Sambas yang patok batasnya bermasalah. Yaitu Desa Dalam Kaum, Desa Lubuk Dagang, Desa Lumbang dan Desa Sabung. Pemkab Sambas didesak segera memperjelas patok batas antar desa dan antar dusun. Sehingga tidak memunculkan konflik di kemudian hari. Mufleh Muhyi, Petugas Lapangan Tim Perintis Batas Desa Lubuk Dagang menegaskan, masih banyak batas desa yang belum ditandai dengan patok. Pria yang sudah bertugas sejak 17 Januari 2007, dan dipertegas sebagai tim perintis dengan surat tugas nomor 004/SK-K-LD/2013 untuk menyelesaikan permasalahan lahan-lahan yang bermasalah di dalam wilayah Desa Lubuk Dagang, Kecamatan Sambas sesuai Surat Kuasa Nomor 2002/01/SK/V/2013 tanggal 1 Mei 2013 mengungkapkan, batas-batas yang tidak memiliki patok batas diantaranya antara Lumbang-Lubuk Dagang, Lubuk DagangSabung Setanggak, Sabung SanggauLubuk Dagang, Mekar Jaya-Lubuk Dag ang, Lubuk Dag ang-Sumber Harapan, Lubuk Dag ang-Dalam Kaum, Lubuk Dagang-Lubuk Bugis, Lubuk Dagang-Pendawan, dan Lubuk Dagang-Lumbang Keramat. Sebenarnya batas-batas desa ini sejak 2007 sudah disepakati. Namun, hingga sekarang tidak ada patok batas desa

yang dibuat pemerintah. Sehingga menjadi masalah saat masuknya perusahaan perkebunan di Kabupaten Sambas, mengingat banyaknya kepentingan yang memanfaatkan tidak adanya patok batas desa sesuai titik koordinat, tegasnya. Menurutnya, kesepakatan batas desa telah dirintis sejak 2007. Namun hingga saat ini belum dipasang patok batas desa, termasuk juga batas dusun di dalam desa, diantaranya Dusun Lubuk Lagak dan Dusun Dagang Barat. Bayangkan saja, sejak 2007 sampai sekarang permasalahan patok batas belum terselesaikan. Saat ini telah muncul masalah sejak masuknya perusahaan perkebunan sawit, karena lahan bermanfaat, akhirnya muncul saling klaim batas lahan diantara desa, paparnya. Ditegaskan Mufleh Muhyi, ada empat desa yang perlu diselesaikan masalah patok batasnya, yaitu Desa Dalam Kaum, Desa Lubuk Dagang, Desa Lumbang dan Desa Sabung. Masalah batas desa belum selesai. Kami minta masalah batas ini segera diselesaikan Pemkab Sambas, seperti menyegerakan membuat patok batas antara desa. Ini harus jelas, mengingat sudah dua kali patok batas Desa Lubuk Dagang dan Lumbang dipasang, tapi dilepas lagi oleh masyarakat Desa Lumbang, bebernya. Akibat lambatnya penanganan masalah patok batas desa, dampaknya

banyak pembukaan lahan tanpa izin dan tidak diketahui pemerintah desa. Sehingga penjualan lahan tanpa sepengetahuan pemerintah desa. Ini fakta, karena sudah ada penjualan lahan tanpa sepengetahuan kepala desa. Mereka hanya bermodalkan surat pernyataan menggarap tanah saja. Sehingga memunculkan konfl ik, antara masyarakat Dusun Lubuk Lagak dan Dusun Dagang di Desa Dagang, Kecamatan Sambas, ungkapnya. Hingga sekarang hubungan antar dusun jadi tidak harmonis, disebabkan tidak adanya patok batas desa maupun dusun. Lahan yang dipermasalahkan dijual kepada perusahaan perkebunan sawit PT Mulia Indah. Perusahaan tersebut membeli lahan tanpa sepegetahuan desa bermodalkan Surat Pernyataan Tanah (SPT). Seharusnya perusahaan membeli dengan Surat Keterangan Tanah (SKT ) dari desa, sehingga tidak memunculkan permasalahan, jelasnya. Selaku Tim Perintis Batas Desa, ia meminta Pemkab Sambas segera membenahi masalahan patok batas desa. Sebab sudah terjadi persilisihan akibat lambatnya Pemkab Sambas memasang patok batas yang telah dirintis sejak tahun 2007. Ini harus disikapi segera oleh Pemkab Sambas. Sehingga patok batas desa jelas dan tidak memunculkan ma-

Mufleh Muhyi menunjukkan surat tugas sebagai Petugas Lapangan Tim Perintis Batas Desa Lubuk Dagang. M Ridho salah antara desa. Pada 4 Januari 2012 saat memasang patok batas, Tim Perintis pernah diserang massa dari Desa Lumbang karena tidak setuju atas permintaan pemerintah. Jika terus dibiarkan akan berdampak buruk antara desa, pungkasnya. (edo)

Pendaftaran Paling Lambat 30 Agustus

Operasi Bibir Sumbing Gratis

dr I Ketut Sukarja S AMBAS . Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sambas bekerjasama dengan Yayas-

an Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit Bandung akan menggelar Operasi Bibir Sumbing Gratis. Masyarakat Kabupaten Sambas diberikan kesempatan hingga 30 Agustus 2014 untuk mendaftar sebagai peserta, karena awal September operasi akan dilaksanakan. Rencananya Operasi Bibir Sumbing Gratis ini akan dilaksanakan minggu pertama September depan. Operasi Bibir Sumbing akan dipusatkan di Rumah Sakit Umum Daerah

(RSUD) Pemangkat, kata Kepala Dinkes Kabupaten Sambas, dr Ketut Sukarja kepada wartawan, belum lama ini. Saat ini, kata dia, Dinkes sudah menyebarkan informasi ini secara resmi kepada puskesmas se-Kabupaten Sambas. Sudah kita informasikan ke puskesmas. Selanjutnya puskesmas menginformasikan pendaftaran melalui kepala desa, katanya. Pendaftaran peserta dibatasi paling akhir 30 Agustus

2014. Diharapkan peserta telah mendaftarkan diri ke puskesmas terdekat, sehingga bisa mengikuti operasi ini. Kita berharap melalui program ini dapat membantu masyarakat tidak mampu, ujar Ketut Sukarja. Terpisah, Pimpinan PPKBLUD Puskesmas Pemangkat, Hj Mira Rahmawati mengatakan, puskesmasnya sudah mensosialisasikan kegiatan operasi sumbing ke desa-desa di wilayahnya. Diharapkan

seluruh kepala desa di Kecamatan Pemangkat untuk menginformasikan hal tersebut kepada masyarakatnya, dan mengirim data penderita bibir sumbing ke Puskesmas Pemangkat paling lambat tanggal 30 Agustus, ujarnya. Hal senada diungkapkan Plt Kepala Desa Pemangkat Kota, Munandar. Begitu mendapat informasi dari Dinkes, ia langsung melakukan sosialisasi dan menyurati para kepala dusun di wilayahnya. Kita juga mengimbau warga, silahkan daftar ke desa langsung atau kepala dusun terdekat. Sehingga datanya cepat diserahkan ke puskesmas, tegasnya. (edo)

SAMBUNGAN

Dispenda Bilang ......................................................................................................dari halaman 9 Datangi Hotel ...............................................................dari halaman 9 dari penghasilan, kata Rini, koordinator Hotel Perdana Inn, kemarin. Kadispenda Kota Pontianak, Ir Amirullah sebelumnya mengaku selama ini menarik pajak Hotel Perdana Inn hanya lima persen. Sesuai dengan izinnya, yakni rumah kos atau indekos. Hotel Perdana Inn ini bagus dalam pembayaran pajak. Selama ini kita hanya menarik lima persen dari pendapatannya, karena izinnya rumah kos bukan hotel, kata Amirullah

beberapa waktu lalu. Amirullah mengaku sudah meninjau ke lapangan (Hotel Perdana Inn, red) bersama DPRD Kota Pontianak. Dari hasil temuan di lapangan, pajak Perdana Inn dalam bentuk izin indekos. Jadi, Dispenda hanya menarik pajak indekos dari Hotel Perdana Inn. Dikarenakan menarik pajak harus sesuai perizinannya. Sepanjang kinerja Dispenda di bawah kepemimpinan saya, memang kita menarik pajak

Tiga Pengusaha Dilakukan penangkapan saat solar itu mau dibawa ke salah satu perusahaan kontraktor tambang di Kendawangan tersebut. Setelah tiga mobil tangki biru beserta muatan solarnya diamankan, Dit Reskrimsus Polda Kalbar membentuk tim IVB Reskrimsus untuk melakukan pengembangan terhadap kasus itu. Tim mencari barang bukti baru, selain itu menguatkan penetapan tersangka. Hasil dari pengembangan mengarah kepada beberapa orang. Kemudian dilakukanlah pengecekan dan

sesuai izin yang dimiliki. Apabila terjadi perubahan operasional, itu ada Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) lain yang menyikapinya. Biasanya jika ada temuan seperti ini, kita akan lakukan rapat bersama dinas teknis, kita pertanyakan, benar atau tidak fungsinya seperti ini? Kalau dari fungsi perpajakan, kami memang tidak bisa mengenakan sanksi apabila izinnya disalahgunakan. Yang jelas selama izinnya indekos, kami tetap akan

menarik pajak rumah kos, kata Amirullah. Dijelaskan Amirullah, sanksi perizinan, ada SKPD lain yang menangani. Penertiban tugasnya Satpol PP untuk menindak. Tidak sesuai dengan operasional, ada SKPD pembinanya. Itu tugasnya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. Anehnya, kok tidak dibereskan? kesal Amirullah. Laporan: Deska Irnansyafara Editor: Hamka Saptono

......................................................................................................dari halaman 9

penggeledahan di rumah Munir, Sugiman, Fachrudin, Ikon dan Mujianto. Semuanya merupakan warga Siantan, Pontianak Utara. Di rumah Munir dan Fachrudin, polisi tidak menemukan apa-apa. Sementara di rumah Sugiman, polisi menemukan dan menyita satu set komputer dan 22 sheet faktur pajak yang diduga palsu. Di rumah Ikon, juga ditemukan beberapa barang bukti berupa catatan dan dokumen. Kemudian, penggeledahan berlanjut di rumah Mujianto (driver), di rumah itu polisi

menemukan satu unit mobil tangki biru yang bertulisan PT Bintang Abadi Jaya Mulya dan bermuatan 8.000 liter solar yang siap diantar.Mengelabui polisi, karena sudah mengetahui tiga mobil tangki sudah ditangkap di Kendawangan, tulisan PT Bintang Abadi Jaya Mulya di mobil tangki itu disemprot cat agar tidak terbaca. Dokumen yang diduga palsu itu dibuat di Siantan. Polisi juga mensinyalir bahwa izin transporter PT Bintang Abadi Jaya Mulya itu tidak ada.

Ditegaskan Widodo, dalam kasus ini kemungkinan akan bertambah tersangka baru, setelah pihaknya baru menetapkan tiga tersangka. Kemungkinan tersangka bisa bertambah, tegasnya. Kini semua barang bukti hasil tangkapan yang berjumlah 32 ton solar ilegal tersebut masih diamankan di Mapolda Kalbar. Sementara para tersangka akan dipersangkakan Undang-undang Migas. Laporan: Ocsya Ade CP Editor: Hamka Saptono

Keroyokan Cegah....................................................................................................dari halaman 9 tersebut ditandai dengan penandatanganan pernyataan penolakan terhadap ISIS, dan berupaya untuk mencegahnya masuk ke Kota Singkawang. Widihandoko mengingatkan semua elemen masyarakat, stakeholder, Pemkot Singkawang, tokoh agama, adat, guru, pelajar, mahasiswa, Ormas dan lainnya untuk mencegah masuknya ISIS ke Kota Singkawang. FPI juga tadi menegaskan menolak ISIS, katanya. Jangan sampai, tambah Widihandoko, generasi-generasi muda di Kota Singkawang direkrut untuk dijadikan tameng hidup, pelaku bom bunuh diri, atau melakukan tindakan radikal, anarkis maupun kekejaman yang lainnya. ISIS yang berkembang di Irak dan Syria tidak menutup kemungkinan berkembang di tanah air kita, kalau tidak segera dicegah. Apa yang dilakukan ISIS jelas bertolak belakang dengan nilai-nilai luhur perjuangan bangsa kita, ingat Widihandoko. Kemerdekaan Indonesia, tambah dia, diraih oleh bermacam-macam suku dari Sabang Merauke, orang-orang yang berbeda agama. Artinya

kita bisa merdeka, karena kesatuan orang-orang yang beragam ini. Pluralitas ini harus kita jaga dalam wadah Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI, berfalsafah Pancasila dan UUD 1945, jelas Widihandoko. Setelah kesepakatan menolak ISIS yang diprakarsai Polres Singkawang ini, Widihandoko mengharapkan ditindaklanjuti. Kalau dia seorang tokoh masyarakat, ajaklah masyarakatnya untuk tidak terlibat atau terpengaruh untuk ikut ISIS, lakukan tindakan pencegahan, kata Widihandoko. Bagi tokoh agama apapun di Kota Singkawang, kata Widihandoko, tentunya diharapkan memberikan penjelasan yang benar tentang ISIS. ISIS itu mengatasnamakan Islam. Jelaskan kalau ISIS itu bukan aliran yang benar. Karena seperti dijelaskan tadi, Islam itu rahmatan lil alamin, rahmat bagi seluruh alam, papar Widihandoko. Dia juga mengharapkan para guru untuk memberikan pengetahuan kepada anak didiknya tentang apa itu ISIS, dan bahaya apa saja yang dapat ditimbulkkan. Pelajar dan mahasiswa juga diharap-

kan menjadi pelopor untuk memberikan informasi yang benar tentang ISIS ini, kata Widihandoko. Kepolisian juga diminta untuk menindaklanjuti pertemuan yang diprakarsainya tersebut. Di antaranya melalui penegakan hukum dan sosialisasi ke masyarakat langsung tentang bahaya ISIS, seperti yang dilakukannya di Kelurahan Pangmilang beberapa waktu lalu. Sedangkan bagi pemerintah, jelas Widihandoko, sudah pasti dituntut untuk melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik. Sehingga tidak ada kesenjangan sosial ekonomi yang mendorong sekelompok orang untuk berbuat arogan. Hal-hal semacam ini dapat mengeliminir perekrutan ISIS, katanya. Terpenting, tegas Widihandoko, kalau semuanya bersatu, situasi dan kondisi aman dan masyarakat sejahtera, apapun ideologi yang di luar Pancasila dan UUD 1945 bisa dicegah masuk ke Indonesia umumnya dan Singkawang khususnya. Widihandoko mengingatkan, seluruh elemen masyarakat Kota Singkawang untuk

melakukan tindakan riil dalam mencegah masuknya ISIS di Kota Amoy ini. Tidak boleh seremonial belaka. Tetapi harus melakukan aksi yang nyata. Tatap muka seperti ini salah satu aksi nyata yang dilakukan Polres, ucap Widihandoko. Tidak hanya sampai tatap muka dan dialog dengan seluruh elemen masyarakat terkait ISIS, kata Widihandoko, polisi juga terus melakukan penyuluhan kepada masyarakat melalui Binmas dan turun langsung ke masyarakat, untuk menyampaikan tentang bahaya ISIS. Di tempat yang sama, Ketua DPRD Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie SE menyampaikan terima kasihnya kepada Polres Singkawang yang sigap dan cepat menanggapi masalah ISIS. Kita memang sudah mengetahui apa itu ISIS seperti yang diberitakan di media massa, jejaring sosial dan lainnya. Tetapi dengan acara dialog seperti ini, kita semuanya tentu akan lebih berupaya untuk mengantisipasi jangan sampai ISIS merekrut anak-anak di Kota Singkawang, kata Tjhai Chui Mie.(dik)

Kota, Senin (25/8) sore. Sebelum mendatangi hotel yang memiliki izin indekos itu, Haryadi terlebih dahulu diwawancarai wartawan. Saya ini salat lima waktu. Kalau saya tidak bisa mengerjakan apa yang mesti saya kerjakan, apa arti diri saya sebagai pemimpin. Jika ada kebohongan, maka harus dibuka dengan kebenaran. Kalau ditutupi kebohongan itu, maka yang akan muncul hanya ada kebohongan saja, ujar Haryadi kepada wartawan di ruang kerjanya di Markas Satpol PP Jalan Zainuddin, Pontianak Kota, sebelum mendatangi Hotel Perdana Inn kemarin. Haryadi mengaku kecewa dengan anggota DPRD Kota Pontianak yang bernama Harry Daya. Dia mengklaim sudah bekerja selama 24 jam per harinya. Bahkan katanya, siang dan malam mengurus masalah yang ada di Kota Pontianak. Namun dituding tidak tegas dalam menindak pelanggar aturan di Kota Pontianak. Haryadi mengaku ikhlas jika dicopot Walikota Pontianak jika dirinya tidak becus dalam bekerja. Harry Daya enak saja bilang di koran copot saya. Dia itu asal-asalan ngomong. Dia tahu gak saya ini kerja 24 jam mengurus masalah warga, justru dia sebagai dewan turun juga ke lapangan. Bahasa Harry Daya itu tidak cerdas, harusnya dia ajak Satpol PP turun ke lapangan samasama, teriak Haryadi di kantornya. Kekecewaan Hayadi juga dilontarkannya kepada Kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BP2T ) Kota Pont ianak. Sebelumnya Kepala BP2T Drs Junaidi MSi mengaku telah berkoordinasi dengan Satpol PP, agar segera

menindak Hotel Perdana Inn yang telah melanggar perizinan. Demi Allah saya belum menerima laporan dari BP2T. Kalau ada laporan dari BP2T langsung kami tindak. BP2T sebagai pemberi izin, harus juga dong bertindak tegas, cabut izinnya kalau sudah seperti itu, tegas Haryadi yang terlihat kecewa berat dengan Kepala BP2T. Haryadi juga mengesalkan kinerja dinas teknis yang menangani masalah perizinan perhotelan. Selama ini tidak ada perintah dari dinas terkait kepada Satpol PP untuk menindak tegas pelaku usaha yang nakal. Nah, Dinas Pendapatan Asli Daerah (Dispenda) kan sudah tahu kalau ada pelangg aran, ket ika dia lakukan kunjungan bersama DPRD Kota Pont ianak, harusnya Dispenda itu kasih tahu kita. Kami inikan tidak bisa melangkahi mereka. Jadi kalau dia beritahu, pasti kita tindaklanjuti, kesal Haryadi. Setelah selesai diwawancarai wartawan, Haryadi dengan gagahnya mengajak wartawan mendatangi Hotel Perdana Inn. Kasatpol PP Kota Pontianak ini minta dikawal dua anggotanya menuju hotel yang melanggar perizinan itu. Ternyata penegasan Haryadi ketika diwawancarai sebelumnya, belum bisa dibuktikannya. Pria yang diberikan amanah menjadi Kasatpol PP ini tidak berani menindak tegas Hotel Perdana Inn yang sudah jelas melanggar aturan Pemkot Pontianak. Bukannya menutup hotel yang melanggar aturan itu, Satpol PP terkesan hanya basa-basi, seolaholah telah melakukan tindakan. Setelah bertemu dengan penanggungjawab

Hotel Perdana Inn, Haryadi hanya mengobrol biasa. Kasatpol PP Kota Pontianak ini cuma meminta manajemen Hotel Perdana Inn menunjukkan surat-surat perizinan. Penanggungjawab dan koordinator hotel menunjukkan surat izin gangguan HO dan Izin Pariwisata. Tidak seperti biasanya sebagaimana Satpol PP memeriksa penginapan lainnya, Haryadi tidak memeriksa satu persatu kamar Hotel Perdana Inn, untuk membuktikan apakah benar rumah kos atau hotel. Pasalnya setiap kegiatan di lapangan Haryadi selalu memeriksa setiap kamar, memastikan pelanggaran yang dilakukan. Di hadapan Haryadi, penanggungjawab Hotel Perdana Inn bernama Alie mengaku selama ini menerima pelanggan atau tamu harian maupun mingguan. Kemudian meminta pengertian kepada Satpol PP, agar memperbolehkan Perdana Inn beroperasi seperti hotel. Kita izin rumah kos, tapi biasanya ada pelanggan ambil kamar satu minggu bahkan satu hari, mau tidak mau kita terima dan kita tidak juga bisa memaksa mereka untuk lamalama, ujar Alie. Setelah cukup lama bertatap muka dengan Haryadi, penanggungjawab hotel itu menghubungi warga yang mengaku siap mengamankan Hotel Perdana Inn, jika menghadapi masalah. Belum sempat bertemu dengan orang yang dihubungi penanggungjawab Pe r d a n a I n n i t u , H a r y adi buru-buru pulang ke markasnya dengan alasan banyak pekerjaan. Laporan: Deska Irnansyafara Editor: Hamka Saptono

Warga Serahkan ...............................................................dari halaman 9 senjata api secara tidak resmi atau ilegal, bagi mereka yang menyimpan atau memiliki Senpi akan dikenakan sanksi hukuman minimal lima tahun ke atas, papar Agus.

Terpisah, Kabag OPS Polres Sekadau, Kompol Ricky Renerika Riyanto SE MH mengatakan, senjata api tersebut biasanya digunakan oleh masyarakat untuk menjaga ladang dari gang-

guan hama yaitu babi hutan. Namun alasan tersebut tidak bisa dibenarkan, karena semua sudah diatur dalam Undang‒Undang Darurat tentang kepemilikan Senpi, ujar Ricky.(bdu)


Rakyat Kalbar

Pamela Anderson

Tantang Relawan ALS PARA artis dunia, tidak terkecuali di Indonesia, kini sedang ramai melakukan Ice Bucket Challenge untuk melawan penyakit Amytrophic Lateral Sclerosis (ALS). Namun hal ini berbeda dengan Pamela Anderson. Dalam halaman Facebook miliknya, bintang Baywatch dan Barb Wire ini menyatakan, tidak akan melakukan Ice Bucket Challenge karena gerakan amal itu menggunakan hewan sebagai bahan percobaan dalam penelitian. Dalam tulisannya, Anderson senang melakukan gerakan kebaikan, apalagi dengan caracara yang fun dan kreatif. Dia justru menantang relawan ALS untuk menghentikan percobaan pada hewan. (RM)

Selasa, 26 Agustus 2014

BIKIN GEREGETAN HESTI PURWADINATA HESTI dikenal sebagai sosok yang jahil dan membuat orang geregetan. Tidak hanya melalui aksinya di layar kaca, tetapi juga meme buatan Hesti yang sengaja diunggah di akun Instagram pribadinya. Beberapa waktu lalu, perempuan yang hobi olahraga lari itu mengundang tawa orang dengan meme yang menunjukkan dirinya menirukan gaya Syahrini. Ketika Syahrini mengunggah foto dengan cincin berlian, Hesti mengunggah foto serupa, tetapi menggunakan ayam goreng di atas jari manisnya. Satu lagi, saat Syahrini

mengunggah foto turun dari jet pribadi, Hesti juga mengunggah sebuah foto, namun memperlihatkan dirinya sedang turun dengan tagar #privatebajaj. Menurut perempuan bernama lengkap Raden Hesti Puspitasari Purwadinata tersebut, dirinya iseng saja menirukan karena kagum dengan cara mantan duet Anang Hermansyah itu membuat dia menarik. Tidak ada niat untuk mencari musuh. Jika banyak orang yang berkomentar miring tentang Syahrini, dia justru menikmati penampilan penyanyi yang menyebut dirinya Princess tersebut. Ada orang yang komentar, itu tas Hermes-nya asli nggak. Atau banyak

yang mencibir. Buat saya, dia itu juga gelo dan kita sedang menikmati itu. Cuma buat fun. Makanya, saya tulis just for fun di foto itu, tuturnya. Sayangnya, si pemilik akun tidak berpikiran sama dengan Hesti. Apalagi ketika itu belum banyak orang yang memarodikan atau membuat meme tentang gaya Syahrini. Bila orang lain hanya di-regram, akun Instagram Hesti langsung di-block. Tapi, saya masih suka stalking sih. Saya masih penasaran. Tapi, udah nggak ikutan meme lagi, udah keramean. Hahaha.. Kalau misalnya ketemu langsung, ya nggak apa-apa. Paling saya dijutekin saja, ujarnya lantas tertawa. (Jp)

SOPHIA MULLER

Rombak Penampilan SOPHIA MULLER kini kembali menjejaki kakinya di industri musik tanah air. Lama rehat di dunia musik sejak bercerai dengan musisi Indra Lesmana, kini Sophie-panggilan akrabnya, kembali berkarya. Meski baru terlibat sebagai featuring dalam lagu Tidak Bisa Menunggu bersama grup musik Matari, namun Sophie tetap bertindak profesional. Salah satunya, dengan merombak habis penampilannya untuk menunjang performa dalam video klip Matari. Yaitu, dengan merubah rambut lurusnya menjadi keriting! Meski diubah total pada bagian rambut, toh Sophie tetap tampil stunning dan cantik.

Harian Rakyat Kalbar | Halaman 16 Selasa, 26 Agustus 2014

Ini pertama kali (rambut keriting). Khusus ubah penampilan untuk band ini. Lagunya baru, stylenya harus baru, ujar kekasih Ariel Noah ini. Sophie mengaku antusias berkolaborasi dengan band yang digawangi Rendi Haroen, Indra Birowo, dan Robby Tremonty itu. Saya sekali lagi pasrah saja. Karena yang pegang saya adalah kawan lama saya. Apapun yang dia dikerjakan pasti saya suka. Dia mau aku kelihatan beda, jelas ibu tiga orang anak itu. Ibu dari artis Eva Celia Lesmana itu pun mengaku tak masalah dengan rambut keritingnya. Nyaman kok, papar Sophie. (idp)

PRAMUKA TERAKREDITASI

Rangkaian Acara HUT Pramuka ke-53

MoU Ka Kwarcab Kabupaten Mempawah H Rahmad Satria SH MHum dengan Ketua Badan Narkotika Nasional Kabupaten Mempawah Kompol A Haris Daulay

PERINGATAN Hari Ulang Tahun (HUT) Pramuka ke-53 di Kabupaten Mempawah tidak hanya diperingati dengan menggelar apel. Sejumlah kegiatan kepramukaan tingkat Siaga, Penggalang dan Penegak juga digelar sejak Kamis (21/8) dan ditutup pada Minggu malam (24/8) di Halaman Sekretariat Kwarcab Kabupaten Mempawah. Selain pembagian hadiah kepada pemenang, malam penutupan juga diramaikan dengan kedatangan artis Ria KDI KW dan Jenita Janet KW. Ketua Kwartir Cabang (Ka Kwarcab) Mempawah H Rahmad Satria SH MHum yang juga Ketua DPRD Kabupaten Pontianak mengatakan, melaksanakan berbagai kegiatan kepramukaan di Kabupaten Mempawah merupakan target Kwarcab untuk mencapai Pramuka yang terakreditasi. Untuk mencapai hal itu imbuh Rahmad, pihaknya telah menyusun buku-buku kepramukaan yang menghimpun tentang peraturan dan

pengetahuan, metode serta pengalaman kepramukaan. Namun kami masih mencari literatur tentang Pramuka agar memudahkan guru yang mengajar ekstrakurikuler kepramukaan yang sekarang ini diwajibkan di sekolah. Selain itu, kita menggelar kursus-kursus di Kabupaten Mempawah, yakni KMD, KML dan KPD, kata Rahmad Satria didampingi Ketua Panitia Kegiatan, Herman AP SE. Pada malam penutupan acara, juga digelar launching buku pramuka serta MoU untuk pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Mempawah. Kegiatan lomba dan pertandingan memeriahkan HUT Pramuka diikuti oleh 43 Gugus Depan (Gudep) Siaga, 31 Gudep Penggalang dan 13 Gudep Penegak di Kabupaten Mempawah. (*)

Launcing buku tentang kepramukaan oleh Ka Kwarcab Kabupaten Mempawah. Nantinya buku tersebut akan disebarkan di setiap Gudep di Kabupaten Mempawah

Foto dan Narasi: Alfy Shandy

Ka Kwarcab Kabupaten Mempawah Rahmad Satria melihat langsung pelaksanaan Lomba Mewarnai untuk Pramuka Tingkat Siaga

Ka Kwarcab Kabupaten Mempawah H Rahmad Satria SH MHum saat melepas peserta Lomba Gerak Jalan tingkat Penggalang di Sekretariat Kwarcab Kabupaten Mempawah.

Para pemenang lomba dalam rangka HUT Pramuka ke-53 foto bersama Ka Kwarcab, Ketua Panitia, dan Pengurus Kwarcab Kabupaten Mempawah

Aksi artis Ria KDI KW, ikut menghibur pada penutupan rangkaian acara HUT Pramuka ke-53 Kabupaten Mempawah

Lomba Cepat Tepat Tingkat Penegak. Banyak soft skill yang didapat anggota Pramuka saat mengikuti lomba ini, yakni percaya diri dan berpikir cepat

Lagu dangdut koplo yang dinyanyikan artis Jenita Janet KW mampu membuat penonton ikut bergoyang pada acara penutupan HUT Pramuka ke-53 Kabupaten Mempawah


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.