27 April 2015

THE NEWS LEADER REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 3.000,(Luar kota + ongkos kirim)

Klik! website: www.rkonline.id

THE NEW

Senin, 27 April 2015

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Kasus Hilangnya Duit Abdul Rahman Rp51 Juta

Disebut Pakai SMS Banking, Nasabah Mandiri: Jangan Bicara Seenaknya Era SBY Gagal, Sukses di Era Jokowi

NGAKU DIDUKUNG PRESIDEN, DPR BANGUN GEDUNG Jakarta-RK. Sempat gagal bangun gedung baru pada era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) karena dikritik publik, kini DPR bisa mewujudkan pembangunan kantornya yang menelan dana hingga triliunan rupiah itu.

Ketua DPR RI Setya Novanto mengungkapkan rencana lembaga para wakil rakyat membangun gedung baru.

Anggaran untuk pembangunan gedung baru bagi DPR akan dituangkan dalam anggaran APBN 2016.

Novanto bahkan mengklaim rencana pembangunan gedung baru DPR itu telah mendapat dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Nantinya, gedung baru DPR itu ditargetkan menjadi salah satu ikon kebanggaan nasional.

Saat berpidato pada paripurna dengan agenda penutupan masa sidang DPR di Jakarta, Jumat (24/4) malam, Novanto menyatakan, pembangunan gedung baru itu merupakan bagian dari upaya penguatan lembaga legislatif.

Menurutnya, DPR telah membentuk Halaman 7

Head Area Bank Mandiri Kalbar, Nanang Wisnugroho, menyampaikan klarifikasi atas hilangnya duit Nasabah Abdul Rahman, di Bangikopitiam, Sabtu malam pekan lalu. SYAMSUL ARIFIN-RK

Pontianak-RK. Nasabah Bank Mandiri, Abdul Rahman, yang mengaku kehilangan Rp51 juta setelah menabung dana tersebut ke Bank Mandiri pada tanggal 25 Maret 2015, tampaknya semakin berang dengan layanan yang ia terima.

Dia meminta pihak bank tidak asal cuap ke media.

“Jangan bicara seenaknya di media, uang saya itu hilang paskamenyetorkan tabungan dengan Teller di Bank Mandiri Cabang A. Yani I,” geramnya melalui seluler kepada Rakyat Kalbar, Minggu (26/4).

Abdul Rahman menyatakan, uang Rp51 juta itu jelas-jelas haknya. “Saya nabung itu di Bank Mandiri, masa’ saya disuruh nanya polisi. Wajar kalau saya minta uang saya yang hilang itu dikembalikan Bank Mandiri,” kesal dia.

Dia juga mengaku dongkol dengan statement yang diberikan Bank Mandiri kepada sejumlah media. Yang paling disesalkannya adalah pernyataan dari Halaman 7

Syamsuddin Haris @sy_haris Gedung baru DPR (8): Agak menyedihkan jika pemerintah tak bisa jelaskan secara lugas, apa yg telah, sedang & akan dilakukan bagi rakyat

pengamat amatir @petir45 walah lagi2 GEDUNG BARU... HOBBI BELANJA n HABIS2in UANG kok ga ilang2...

unilubis @unilubis Bagaimana kita mau belain TKI yg dieksekusi mati di luar negeri? Kalo di Arab Saudi, gak ngasi tahu. Ujug2 udah tewas. Pemerintah RI juga eksekusi mati

Sengkuni Tobat @Cak_Luth Sudah tau hukuman jual narkoba hukuman mati....

Masih mau main² jual narkoba, ya....Matilah Kau!!

Kejari Tangkap Mantan Ketua Panitia PMPS Untan Pontianak-RK. Kejaksaan Negeri (Kejari) Pontianak berhasil melakukan eksekusi terpidana korupsi. Kali ini terpidana korupsi Penerimaan Mahasiswa Pasca Sarja (PMPS) Untan. Kejari meringkus mantan Ketua Panitia, Dr Ali Alwi SE MM. Eksekusi terhadap Ali Alwi berdasarkan putusan Mahkamah Agung (MA) No 863 K/ Pid/sus/2013. Ali Alwi dijemput jaksa di rumahnya, Kompleks Bali Agung II, Blok K3, Jalan Perdana,

Ali Alwi di Rutan Pontianak. ACHMAD MUNDZIRIN-RK

Pontianak Selatan, Minggu (27/4) sekitar pukul 12.30 Wib. Jaksa menangkap Ali Alwi, ketika yang bersangkutan sedang mengobrol dengan rekan-rekannya. Ketika diberikan penjelasan, bahwa Ali Alwi harus menjalani hukuman selama 1 tahun 6 bulan atas tindak pidana korupsi yang dilakukannya, dia sama sekali tidak melakukan perlawanan.

Halaman 6

Bambang Trihatmodjo Bantah Meninggalnya Ibu Tien Soeharto Karena Bertengkar dengan Tommy

Iwan Pranoto @iwanpranoto jika kita setuju hukuman mati, tak seharusnya kita percayakan memvonis mencabut nyawa pada sistem hukum yg masih blm andal.

Prabasa Anantatur

Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Jakarta 28 April 1996 menjadi saksi perginya Siti Hartinah atau yang akrab dipanggil Ibu Tien Suharto.

Setelah 19 tahun berlalu, isu tak sedap mengenai penyebab meninggalnya mendiang istri Presiden Indonesia ke2 itu kembali dimunculkan media. Ibu

Negeri “Ngeres” Wah, sepertinya tidak salah kalau Indonesia dikatakan sebagai negeri “ngeres”. Predikat ini patut disematkan, lantaran masyarakatnya gemar mengakses situs dan mengunduh film porno.

Bahkan paling banyak di dunia, mengalahkan negara-negara lainnya.

Berdasarkan search engine sejak 2005, Indonesia sudah masuk 10 besar negara Halaman 7

Dipuji, Tersipu Malu

Tien disebut meninggal dengan cara tidak wajar, meninggal akibat terkena peluru nyasar dari keributan yang terjadi di antara dua anaknya, Bambang Trihatmodjo dan Hutomo Mandala Putra.

Bambang Trihatmodjo yang merupakan putra ketiga Ibu Tien, Halaman 6

Pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersipu malu ketika dipuji berbagai kalangan, soal pidatonya pada pembukaan Konferensi Asia Afrika (KAA) pekan lalu.

“Isi dan kontennya dari saya.

Isinya soal apa saja itu dari saya,” Halaman 7

Tak Ada Lagi Upaya Meminta Pengampunan klik! www.rkonline.id

Injet-injet Semut Ngaku didukung presiden, DPR bangun gedung --

Betol-betol pekerjaan paleng nyaman sedunie.

Klik! website: www.rkonline.id Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online

Ajal 10 Terpidana Mati, Rabu Dini Hari Kejaksaan Agung (Kejagung) memastikan melaksanakan eksekusi mati 10 terpidana Narkoba yang kini sudah dikumpulkan di Lapas Pulau Nusakambangan, Jawa Tengah. Meski banyak yang menentang, namun eksekusi mati tetap dilaksanakan.

Moeldoko

Ajal sepuluh terpidana mati kasus Narkoba tinggal menghitung jam. Kejagung memberikan waktu kepada keluarga dan pengacara bertemu dengan terpidana. Ini salah satu tanda eksekusi mati akan dilaksanakan.

Pengacara dan konselor menemui terpidana Sabtu (25/4) lalu. Minggu (26/4) kemarin, keluarga direncanakan bersua untuk melepas para terpidana. Konselor yang datang diantaranya Majel Hind dari Australia dan Ado N Ibrahim dari Nigeria.

Selain konselor, pengacara turut hadir. Diantaranya Utomo Karim, pengacara Raheem Abagje. Juga advokat lembaga bantuan hukum (LBH) yang menjadi kuasa hukum terpidana mati asal Brasil, Rodrigo Gularte.

Sebelumnya ada pertemuan tertutup antara pengacara-konselor dan pihak kejaksaan yang dihadiri Kajari Cilacap, Jawa Tengah.

Tepat pukul 13.00 kemarin, rapat yang digelar di lantai 2 gedung Kejari Cilacap itu dimulai.

Halaman 6

HARIAN

Rakyat Kalbar

Koran dengan sebaran TERLUAS di Kalbar, Tersebar di empat belas Kabupaten-Kota

Iklan/ Langganan...

0561 - 768677

Harga Eceran & Langganan *Pontianak, Kubu Raya Rp 3.000 (Rp 80.000) *Mempawah, Singkawang, Sambas, Bengkayang Rp 3.000 (Rp 85.000) *Landak, Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Kayong Utara Rp 3.500 (Rp 90.000) *Ketapang Rp 3.500 (Rp 95.000) CMY K

n a k a k l a l B B -

Rakyat Kalbar Senin, 27 April 2015

2

Rita Widyasari/Bupati Kutai Kartanegara

Sesungguhnya Perempuan sudah Sejajar dengan Laki-laki Eksistensi perempuan di Indonesia tidak bisa dilepaskan dari perjuangan Raden Ajeng (RA) Kartini. Dia berjuang keras mengangkat harkat dan memajukan kaum perempuan Indonesia dari keterbelakangan dengan pendidikan.

Sejarah mencatat perjuangan Ibu Kartini tidak sia-sia. Kaum perempuan tidak lagi sebagai anggota masyarakat kelas dua, namun sudah sejajar dengan kaum pria, baik dari segi kemampuan dan intelektualitasnya.

Bahkan banyak pula kaum perempuan Indonesia menorehkan prestasi di berbagai bidang sehingga mengharumkan bangsa dan negara Indonesia. Tidak sedikit sekarang ini, kaum perempuan menduduki jabatan-jabatan publik.

Mulai presiden, menteri, gubernur sampai bupati dan walikota.

Tiap 21 April diperingati buah perjuangan RA Kartini. Apa makna Hari Kartini kali ini bagi Bupati Kutai Kartanegara, Rita Widyasari: +Bagaimana Anda melihat peranan perempuan Indonesia saat ini?

-Ibu Kartini dan perempuan Indonesia tidak bisa dilepaskan dari eksistensi sebuah negara. Mereka bagian dari tiang negara. Kalau perempuan diberlakuan dengan baik maka baik pula negara tersebut. Sekarang banyak profesi terbuka bagi perempuan berkarya ke segala bidang. Mulai pengusaha, guru, polisi, anggota militer dan atlit. Data Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyebutkan, jumlah PNS perempuan trennya meningkat.

Pada 2003, jumlah PNS perempuan sebanyak 1.475.720 orang, kemudian tahun 2013 menjadi 2.102.197 orang. Kondisi ini mendorong perubahan komposisi laki-laki dan perempuan dalam struktur Pegawai

Tommy Soeharto

Galang Petisi Selamatkan Golkar Jakarta-RK. Tommy Soeharto benar-benar ingin dualisme kepengurusan di Partai Golkar berakhir.

Setelah bertemu sejumlah elit kedua kubu yang berseteru dan para pengurus DPD I, putra bungsu Presiden ke-II RI Soeharto itu kini menggalang dukungan penyelamatan beringin lewat petisi.

“Hampir 60% kader daerah yang mendukung petisi, jangan salah alamat lagi ya, seharusnya ke MP baru ke cc Granadi. Mari kita perbaiki bersama,” ajak Tommy melalui akun Twitter-nya, @HutomoMP_9, Minggu (26/4).

Tommy tidak menjelaskan maksud dari MP. Bisa jadi kode MP yang dimaksud Tommy merujuk istilah Mahkamah Partai. Adapun Granadi merujuk Gedung Granadi yang terletak di Jalan HR. Rasuna Said, Kuningan Jakarta. Di lantai 9 gedung itulah Tommy berkantor.

Tommy yakin kader beringin di daerah memiliki keinginan yang sama dengan dirinya. Ingin polemik yang terjadi di tubuh Partai Golkar selesai secepatnya. Apalagi, mereka butuh ada kepastian sebelum Pilkada serentak digelar Desember 2015.

Menurut Tommy yang juga memposting kicauan yang sama di akun facebooknya yang bernama Hutomo Mandala Putra, kader daerah juga berhak menentukan sikap demi kepemimpinan daerahnya.

“Kalau kader daerah gagal ikut Pilkada yang rugi mereka sendiri, sementara yang di pusat meraup keuntungan. Harga dari penggagalan eksistensi,” kicaunya.

“Mari kita jadikan kepastian eksistensi Pilkada bagi kader Golkar menjadi nyata. Sekarang atau tidak sama sekali,” ajak Tommy agar kader Golkar ikut menyampaikan petisi. (rmol)

Negeri Sipil (PNS). Pada 2003 perbandingan antara PNS laki-laki dan perempuan adalah 59:41. Sedangkan tahun 2013 jumlahnya hampir sejajar yakni 52:48.

Bahkan jabatan presiden sekalipun pernah dijabat perempuan.

Perempuan jadi presiden sesungguhnya fenomena luar biasa dalam dinamika perpolitikan di Tanah Air. Sebab setelah sekian dekade, selama ini presiden didominasi kaum pria. Akhirnya sejarah mencatat kalau Megawati Soekarnoputri adalah presiden perempuan pertama di republik ini. Jika dipikir dalam hal jabatan publik, kita lebih progresif, bahkan dibandingkan Amerika Serikat sekalipun yang belum pernah ada presiden perempuan.

Sekarang, partisipasi kaum perempuan di bidang politik pun terbilang baik. Mereka maju ke arena pertarungan Pilkada melawan kaum pria. Hasilnya, cukup menggembirakan. Kaum perempuan banyak yang memenangkan pertarungan dan menghantarkan mereka ke jabatan strategis di pemerintahan daerah.

Seperti menjadi menjadi Bupati, Walikota dan juga menjadi anggota legislatif, seperti DPR dan DPRD. +Jadi menurut Anda peranan kaum perempuan kita sudah sangat maju?

-Dalam soal politik, terutama kesempatan dirasakan begitu.

Apalagi, yang penting sekarang sudah ada perhatian yang sangat besar terhadap keterwakilan kaum perempuan, terutama di DPR dan DPRD meskipun belum memenuhi kuota 30 persen. Ini semua jadi cikal bakal mewarnai keputusan-keputusan strategis yang berpihak pada kepentingan perempuan di masyarakat kita. +Tidak ada lagi dirasakan diskriminasi?

-Kaum perempuan saat ini, sesungguhnya sudah bisa disetarakan dan sejajarkan dengan kaum pria. Realitas itu menunjukkan dalam kondisi kekinian tidak ada bias gender. Karena itu tadi hampir semua lini profesi strategis sudah dirambah kaum perempuan, termasuk di bidang kemiliteran, pengacara dan lain-lain.

Ini sangat mengembirakan. Apalagi, kita sudah memiliki hari nasional atau hari besar kaum perempuan, seperti hari Kartini dan Hari Perempuan Internasional.

+Jadi itu sudah dirasakan cukup bagi kaum perempuan?

-Pemerintah telah membuka pintu selebar-lebarnya bagi kaum perempuan untuk berkarya di berbagai bidang. Namun tentunya bagi kaum perempuan untuk bisa berkarya di berbagai bidang, tidak semudah membalikkan tangan. Sepenuhnya sangat bergantung keseriusan mereka untuk menggarap potensi diri. +Kalau di daerah bagaimana perkembangan perempuan?

-Tentu saja, meski banyak kaum perempuan sukses meniti karir, tapi kodrat mereka tetap sebagai perempuan. Kalau bicara secara general, tidak bisa dibedakan antara perempuan kota dan daerah. Kaum perempuan tetap melewati fase yang tidak bisa dihindari yakni melahirkan, menyusui, menjaga dan membesarkan anak. Belum lagi terkait adat istiadat. +Jadi penekanannya pada pendidikan?

-Anda lihat saja, tidak semua TKI yang bekerja di luar negeri sukses mengumpulkan pundi-pundi uang untuk keluarga di kampung halaman. Banyak TKI tidak beruntung. Di sini saya sedih. +Sekarang sudah banyak wakil rakyat perempuan di DPR maupun DPRD, bagaimana Anda melihatnya?

-Iya, saya berharap agar kaum perempuan yang menjadi anggota DPR harus konsisten dengan janji-janjinya dalam mensejahterakan rakyat, termasuk kepada kaum perempuan. Tak itu saja, kaum perempuan juga harus dilindungi dari segala bentuk tindak kekerasan, baik kekerasan dalam rumah tangga maupun di lingkungan bekerja dan trafficking. Semua itu perlu dipertegas dalam bentuk regulasi. +Banyak TKI perempuan masih menjadi korban?

-Makanya, untuk meminimalisir peristiwa tersebut, seharusnya TKI yang akan bekerja di luar negeri perlu dibekali edukasi dan keterampilan. Minimal diberi pemahaman soal aturan bekerja di negara orang. Jadi harus ada perlindungan total negara kepada mereka dalam bentuk regulasi.

Re-editing: Andry

Sikap Presiden Jokowi Dinilai Terlalu Simbolik

Jakarta-RK. Pengamat politik dan CEO PolMark Indonesia, Eep Saefulloh Fatah mengingatkan, Jokowi untuk beradaptasi cepat dan belajar banyak karena banyak hal yang dituntut publik dari dirinya sebagai presiden.

Menurut Eep, yang menjadi anggota tim sukses pasangan Jokowi-JK pada Pilpres lalu, kerja Jokowi sebagai presiden tidak begitu terstruktur, hal ini berbeda ketika ia menjadi gubernur atau walikota. Saat ini Jokowi bersikap terlalu simbolik.

“Ada hukum alam yang tidak bisa di-

lawan, menjadi presiden adalah sesuatu yang berbeda dengan menjadi gubernur atau walikota. Jika tidak belajar cepat Jokowi akan ketinggalan,” ingatnya.

Eep mengatakan, hal tersebut saat menjadi pembicara acara Pelatihan School for Nation Leader (SNL) dengan tema “Pemimpin Muda dengan Jati Diri Ke-Indonesiaan,”. Acara yang digelar Sekolah Kepemimpinan Bangsa ini digelar pada 14-20 April 2015, di Kawasan Wisata Djampang, Bogor.

Meski demikian, Eep menilai tiga bulan pertama kondisi pemerintahan

Jokowi-JK berjalan cukup baik walaupun masih terdapat beberapa catatan merah.

Dia memberikan penilaian dengan skor akhir 560 dari skala 170-850.

“Terdapat beberapa catatan merah.

Seperti dalam isu pemilihan Kapolri dan pengendalian konflik KPK vs Polri.

Selain itu juga penilaian negatif juga diberikan dalam isu penunjukkan anggota Wantimpres dan perampingan birokrasi pemerintahan,” papar Direktur Eksekutif Sekolah Demokrasi Indonesia tersebut.

“Di sisi lain ada juga kebijakan yang dinilai positif. Seperti penegakan hukum

di laut, penarikan subsidi bahan bakar minyak, pembentukan satgas anti mafia migas dan reformasi perizinan usaha dan investasi,” tegasnya.

Lebih lanjut, Eep menyebutkan bahwa informasi yang tidak tepat dari orang-orang di sekitar pemimpin dapat membuat penglihatan pemimpin akan masalah riil menjadi kabur.

“Jokowi memiliki problem serius, di mana ia tidak boleh berorientasi pada kepuasan voters semata serta memiliki ilusi bahwa ia merasa selalu dicintai orang banyak,” ulasnya. (rmol)

Aktivis HAM Dibunuh, Intelijen Ikut Turun Tangan Pakistan-RK. Badan intelijen Pakistan menyelidiki pembunuhan seorang aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Sabeen Mahmud yang ditembak pihak tak dikenal.

Ia ditembak mati tak lama setelah menggelar pembicaraan soal kasus penculikan dan pembunuhan yang terjadi di Provinsi Baluchistan, di mana tentara memerangi separatis. Saat Mahmud

baru meninggalkan Kafe Karachi, saat ia baru meninggalkan seminar bertajuk “Unsilencing Baluchistan”.

Mahmud kemudian ditembak oleh seorang pria bersenjata dari

atas sepeda motor. Sementara sang ibu yang berjalan bersamanya hanya mengalami luka-luka.

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif dan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Islamabad

mengecam kejadian tersebu.

Menanggapi kejadian tersebut, militer Pakistan minta bantuan intelijen untuk menyusuri jejak pelaku pembunuhan tersebut. (rmol)

Rakyat Kalbar. Gd. Graha Pena Lt. 2-3 Jl. A Yani II Km. 3,5 Kubu Raya

Pasang Iklan Anda DISINI...

Harga Pas Hasil Puas

Ingin Berwisata Lihat di

DISINI.....

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak * Pin BB : 7CCFC50B * Hp : 0821 5688 2222 * SMS : 0816 4911 1555

Untuk pemasangan dan informasi, Hubungi bagian iklan THE NEWS LEADER REFERENCE

Rakyat Kalbar Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Jawa Pos National Network (JPNN)

Kantor Pusat: Gedung Graha Pena Kalbar, lantai 2 & 3 Jalan Supadio (Ayani 2) Km 3,5 Sungai Raya Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Tel. 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: rakyatkalbar.news@yahoo.co.id

Rakyat Kalbar

Telp (0561) 721229

Harian Rakyat Kalbar dilahirkan 9 Juli 2012, sebagai perubahan dari Harian Equator yang terbit perdana 29 November 1998.

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Zainal Muttaqin. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Mohamad Iqbal, Kiram Akbar, Andry (Koord. Liputan). Sekretaris Redaksi: Miftahul Jannati.

Kontributor: Efrata Denny Saputra (Bandung), David T Marpaung. Pracetak/Layouters: Dennis Marlone (Manajer), Defri, Rizal, Hafiz, Syahrul, Fridho. Website: Hendra Ramawan, Febriandi Bahroni, Aditya Biro Pontianak: Ari Sandy, Davy, Deska Irnansyafara, Ocsya Ade CP, Gusnadi, Achmad Mundzirin. Kubu Raya: Syamsul Arifin. Mempawah: Alfi Shandy, Jalan Teratai Blok A No 3, Tel. 0561-691326. Singkawang: Mordiadi, Jalan Alianyang (samping Koperasi Sinka), Tel. 0812-5667-3567. Sambas: Muhammad Ridho, Jalan Sukaramai Komplek Didis Permai Blok G/10, Dalam Kaum, Tel. 0852-4569-8977. Bengkayang: Kurnadi, Jalan Tiga Desa Komplek SMP Negeri 3 No 111, Bumi Emas, Tel. 0821-5983-8787. Landak: Antonius, Jalan Jalur 2 (depan Wisma Usaha Jaya Pal 2) Ngabang, Tel. 0813-4529-4139. Sanggau: Kiram Akbar, Jalan Nenas Komplek Dinkes No 40 Tanjung Sekayam, Kapuas, Tel. 0813-5253-3013. Sekadau: Abdu Syukri, Komplek Terminal Lawang Kuari No 225 (Fotocopy GSI), Tel. 0856-5234-7489. Sintang: Achmad Munandar. Melawi: Sukartaji, Jalan Juang Nanga Pinoh, Tel. 0568-22069. Kapuas Hulu: Arman Hairiadi, Jalan M Yasin No 3, Tel. 0856-5231-1288. Kayong Utara: Kamiriludin, Dusun Siduk, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana, Tel. 0852-4518-7777. Ketapang: Jaidi Chandra, Jalan Ketapang-Siduk, Sungai Awan, Tel. 0821-5948-6599.

Komunikasi & Pengembangan Bisnis: Mohamad Qadhafy. Pemasaran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Abu Bakar, Darmansyah, Iswandi, Susanto. Ekspedisi/Distribusi: Ferry Firmansyah (Koord). Keuangan: Nurbani (Manajer).

Umum & Administrasi: Adi Dharma. Pemasaran Iklan Tel. 0561-721229: Julianus Ratno (Manajer), Biro Jakarta: Jalan Jeruk Purut Al Ma’ruf No 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560, Tel. 021-78840827, Faks. 021-78840828. Tarif Iklan Mili Meter Kolom: Hitam-Putih (Black-White/BW) Rp 25.000, Warna (Full Colour/FC) Rp 35.000. Tarif Iklan Baris: Rp 8.000/baris (min. 2 baris, maks. 10 baris). Rekening: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas, Bank Kalbar, BRI Cabang Pontianak.

Rakyat Kalbar (RK) Online: www.rkonline.Id

Pontianak Metro

Rakyat Kalbar

Senin, 27 April 2015

BKD Kalbar Tolak Moratorium Guru Kartius: Kalau Guru Tidak Ada, Menpan Mau Ngajar?!

Ilustrasi.

NET

Pontianak-RK. Pemerintah Provinsi Kalbar menegaskan, tidak setuju dengan adanya moratorium terhadap Pegawai Neg-

eri Sipil (PNS) yang diterapkan oleh pemerintah pusat. Apalagi moratorium terhadap guru yang sejatinya bertugas untuk mencer-

daskan anak bangsa.

Kepala Badan Kepagawaian Daerah (BKD) Provinsi Kalbar, Kartius menegaskan, pihaknya tidak setuju adanya moratorium terhadap PNS, apalagi terhadap guru.

Kartius berpendapat, apabila moratorium terhadap guru terjadi maka pendidikan di Kalbar dipertanyakan akan dibawa ke mana. Pasalnya Kalbar saat ini mengalami kekurangan guru.

“Bayangkan kalau moratorium guru dilakukan, bisa-bisa Kalbar ini tidak ada tenaga guru. Lalu mau dibawa ke mana pendidikan kita,” tegas Kartius, Minggu (26/4).

Menurutnya, jika ada usul daerah moratorium itu bukan harga mati. Apabila moratorium terhadap pegawai negeri sipil dilakukan maka negara ini akan hancur. “Kalau tidak ada guru, kalau moratorium guru juga bisa bahaya. Mau dibawa ke mana pendidikan kalau tidak ada guru,”

ulasnya.

Ia menjelaskan, saat ini di Kalbar, khususnya tahun ini terdapat 11 ribu guru yang akan pensiun.

“Kita tidak setuju moratorium.

Katanya ingin pendidikan kita bertaraf dunia, tetapi kalau guru tidak ada siapa yang mau mengajar,” selorohnya.

Ia menambahkan, terkait hal tersebut, dirinya berharap kepada Menpan untuk memikirkan kembali terkait keputusan moratorium agar memikirkan nasib pendidikan. Apabila moratorium dilakukan terhadap guru.

“Emangnya kalau guru tidak ada Menpan mau mengajar. Untuk itu kita nyatakan tidak setuju adanya moratorium,” lugasnya.

Sebelumnya, Gubernur Cornelis mengharapkan, kepada instansi pusat yang mengurus Pegawai Negeri Sipil (PNS) agar lebih memperhatikan kesejahteraan pegawai sehingga setelah pensiun mereka bisa sejahtera.

Selain itu terkait kebijakan

kepegawaian, kata Cornelis, lembaga pemerintah yang mengurus kepegawaian terlalu banyak sehingga ke depan perlu dipertimbangkan agar tidak ada tumpang tindih di dalam aturan.

Terlebih sekarang ada moratorium pegawai yang berimbas pada terancam kurangnya tenaga guru di Kalbar. Di mana guruguru zaman inpres sudah akan masuk masa pensiun. Demikian halnya pegawai tidak tetap, seperti dokter dan bidan yang sudah habis masa kontraknya dibiarkan begitu saja. Kemudian mengangkat pegawai tidak tetap (PTT) yang baru.

“Kenapa yang sudah bertahuntahun jadi PTT tidak diangkat saja jadi CPNS. Toh mereka sudah terbukti pengabdiannya untuk Negara. Jika mengangkat yang baru maka membuat masalah baru,” tegas Cornelis.

Reporter: Isfiansyah Redaktur: Andry

3

Tunjangan Guru di Lingga Belum Dibayar Lingga-RK. Tunjangan daerah guru pegawai negeri sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lingga belum juga dibayarkan.

Meski telah pertengahan April 2015 atau masuk catur wulan kedua, tunjangan per triwulan belum juga cair hingga Kamis (23/4) lalu.

Salah satu guru pegawai negeri sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lingga yang tidak mau namanya dikorankan membenarkan hal ini. Diakuinya, hingga pertengah April 2015 ini, ia belum menerima tunjangan daerah selama triwulan I tahun 2015.

“Biasanya tunjangan daerah ini kami terima tiap triwulan. Namun triwulan I ini, belum juga dicairkan Pemkab, kami tidak tahu juga apa alasannnya,” ungkapnya.

Walau tunjangan daerah yang ia terima tiap bulannya hanya Rp800 ribu, lanjutnya, namun tunjangan tersebut jika dikalikan tiga bulan, cukup untuk membantu menambah biaya pendidikan anaknya di perguruan tinggi.

Tunjangan daerah, di luar gaji bulanan tersebut, benar-benar menjadi tambahan biaya pendidikan yang semakin hari semakin mahal.

“Semestinya ini sudah dicairkan. Karena sudah pertengahan April 2015,” terangnya.

Jumlah tunjangan daerah bagi pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lingga beragam. Mulai dari Rp800 ribu hingga Rp1,5 juta per bulan untuk pegawai golongan empat. Dalam satu triwulan, ia mengaku paling sedikit menerima hingga Rp2,8 juta dari tunjangan daerah.

Sampai berita ini ditulis, pihak Pemerintah Kabupaten Lingga belum memberikan keterangan resmi terkait belum dibayarnya tunjangan daerah kepada PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lingga tersebut. (jpnn)

Dorong Mahasiswa Cerdas Berwirausaha Jakarta-RK. Masih tingginya angka pengangguran di Indonesia terus menjadi perhatian kalangan pendidikan. Rektor Universitas Mercu Buana (UMB), Arissetyanto Nugroho mengatakan, semangat berwirausaha di kalangan mahasiswa masih belum tumbuh optimal.

“Keterampilan berwirausaha itu implementasi ilmu dan kebutuhan realitas. Jadi sangat tepat memberikan secara optimal keterampilan berwirausaha sejak kuliah,” ujar Arissetyanto Nugroho saat seminar

wirausaha di kampus UMB, Jakarta, kemarin.

Dia menyebutkan, data Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi mencatat jumlah pengangguran di Indonesia memang ada penurunan. Tetapi tetap belum mampu menyerap jumlah tenaga kerja secara optimal.

Pada 2004 angka pengangguran mencapai 11,7 juta orang. Sedangkan pada akhir tahun 2008 mengalami penurunan, yaitu menjadi 9,4 juta orang. Kendati jumlah pen-

gangguran mengalami penurunan, dilihat dari angka persentasenya yang mencapai 9,4 juta, jumlah pengangguran dinilai masih tinggi. Karena itu, diperlukan langkah-langkah antisipasi melalui berbagai program penanggulangan pengangguran.

Kepala Pusat UMB Career dan Training Center, Wahyu Hari Haji mengatakan, serapan dunia kerja terhadap alumni UMB sangat tinggi. Hampir 80 persen alumni UMB diterima berbagai lapangan pekerjaan yang tersedia. (jpnn)

Ilustrasi

Pesona Batu Red Arwana Uncak Kapuas Putussibau-RK. Mendengar nama red arwana. Yang ada dibayangan kita tentu seekor ikan berwarna merah. Apalagi ikan habitatnya asli Kabupaten Kapuas Hulu ini sudah terkenal dengan harga mahalnya serta menjadi buruan para kolektor pencinta ikan hias.

Namun seiring dengan boomingnya batu akik, red arwana pun menjelma sebagai nama batu akik.

Bahkan batu jenis ini menjadi buruan pencinta batu, tidak hanya di Kapuas Hulu, tetapi juga di seluruh Kalbar, bahkan Indonesia.

Bisa dikatakan untuk dijadikan mata cincin, batu red arwana terbilang baru. Apalagi bila dibandingkan batu kecubung, bacan, giok atau jenis lainnya yang duluan terkenal. Tetapi karena merupakan jenis baru itulah, batu red arwana kini menjadi buruan.

Apalagi, batu red arwana ternyata sangat cantik dan bagus bila dibuat sebagai mata cincin.

Jangan membayangkan red arwana merupakan bongkahan batu besar seperti batu pada umumnya. Sebab, red arwana hanya sebuah krikil seperti batu kali pada umumnya. Ada yang berukuran sebesar kelereng hingga seberat sekitar setengah kilo.

Namun untuk ukuran besar sangat jarang ditemukan. Begitu pula bentuknya, ada yang bulat, lonjong, bahkan pipih.

Jangan pula dikira batu red arwana mendapatkannya di atas atau dalam tanah. Pasalnya untuk menemukan batu jenis ini harus diselam dengan kedalaman air sekitar lima meter.

Kecuali saat musim kemarau, batunya agak mudah diraih. Atas dasar itulah, Komunitas Pencinta Batu Kapuas Hulu akhirnya memberi nama jenis batu ini red arwana. Sebab hanya ada di dalam air. Selain itu, keelokan batu ini pun disamakan dengan ikan arwana yang sudah ternama. Apalagi batu jenis ini masih diyakini hanya ditemukan di daerah perhuluan Sungai Kapuas di Kapuas Hulu.

Batu tersebut pun dikategorikan beberapa jenis. Bila dominan warna merah disebut red arwana. Namun bila dominan warna kuning disebut egg arwana atau telur arwana. Ada pula red arwana super. Itu bila batu cincin yang dihasilkan berwarna merah pekat atau nyaris hitam. Tetapi, bila disenter warna merahnya menyala. Seiring peminat terhadap red arwana semakin banyak, perburuan terhadap jenis batu ini pun kian ra-

Cincin Batu Red Arwana Ketika Disenter Berwarna Merah Menyala. A H -RK RMAN

AIRIADI

mai.

Hanya saja, untuk mendapatkan batu ini tidak mudah dan penuh perjuangan. Bahkan saat ini masih diyakini, batu red arwana hanya ada di Kapuas Hulu. Tepatnya di daerah perhuluan Sungai Kapuas. Itu pun hanya bisa ditemukan di satu lokasi saja.

Salah seorang pencari batu red arwana, Zaini yang merupakan warga Desa Suka Maju, Kecamatan Putussibau Selatan. Menurutnya, untuk mendapatkan jenis batu ini tidak mudah. Nyawa pun sebagai taruhannya.

Saat ini, batu red arwana hanya ditemukan di sungai yang masyarakat setempat menyebutnya Kapuas Goa. Sungai ini merupakan anak Sungai Kapuas yang berada antara Desa Balang dengan Desa Koreho.

Namun Sungai Kapuas Goa tidak bisa diarungi, baik menggunakan speedboat, longboat, sampan atau sejenisnya. “Sungai itu tidak bisa kita lalui, karena dipenuhi bebatuan, arung jeram dan arusnya pun sangat deras,” beber Zaini, Sabtu (25/4).

Menurut pria berusia 34 tahun ini, untuk menuju lokasi pencarian batu red arwana pun tidak mudah.

Dari desanya, Zaini harus menyusuri Sungai Kapuas dengan menggunakan longboat sekitar setengah hari. Setelah sampai di daerah Batu Tibang, kendaraan airnya ditambat.

Perjalanan selanjutnya ditempuh dengan berjalan kaki selama satu hari setengah. Perjalanan yang harus dilalui pun berupa hutan dan naik turun bukit.

Ketika sampai di lokasi Sungai

Cincin Batu Red Arwana Tidak Disenter Memiliki Warna Hitam. A H -RK RMAN

AIRIADI

Kapuas Goa pun tidak serta merta dapat menemukan batu red arwana.

Batu jenis ini hanya bisa ditemukan di relung sungai air turun di bebatuan cadas besar. Sehingga dapat dibayangkan kuatnya arus di lokasi tersebut.

Setelah perburuan selesai, mereka harus memikul batu-batu tersebut dalam karung dengan menempuh perjalan pulang yang amat jauh dan melelahkan. “Ke dalaman air sekitar lima meter,” ujar bapak dua anak ini.

Diceritakan Zaini, seiring batu akik menjadi tren, ada seseorang yang membuat mata cincin dengan batu jenis batu red arwana. Ternyata mata cincin yang dihasilkan dari batu tersebut memiliki pesona tersendiri.

Akhirnya masyarakat di Desa Suka Maju teringat bahwa batu jenis itu pernah ditemukan di Sungai Kapuas Goa. Di mana waktu itu, masih banyak musim sarang burung walet.

Awalnya batu red arwana tidak memiliki harga yang begitu tinggi. Lambat laun, karena peminatnya semakin ramai, batu red arwana pun semakin berharga. Untuk di Putussibau saja, per kilonya dijual Rp500 ribu. Itu pun harus pesan dahulu, karena jenis batu ini tidak selalu tersedia. Kecuali ada orang yang mau turun ke Sungai Kapuas Goa untuk mengambilnya.

Tidak hanya pencinta batu akik di Kapuas Hulu, red arwana juga sangat diminati dari kabupaten/kota di Kalbar. Bahkan dari provinsi di luar Kalbar pun banyak yang memesan batu red arwana.

“Bahkan ada orang dari Kabupaten Landak langsung datang ke desa kami

untuk membeli batu red arwana.

Seperti beberapa hari lalu mereka membeli sebanyak satu pickup,” bebernya.

Menurut Zaini, dia sudah tiga kali ke Sungai Kapuas Goa untuk mencari batu ini. Untuk mencari batu ini, ia bekerja berkelompok yang berjumlah enam orang. Perburuan batu ini memakan waktu paling sedikit tujuh hari. Sehingga mereka harus menginap di lokasi pencarian. Untuk itu, berbagai perbekalan makan dan minum pun selama pencarian batu mereka persiapkan.

“Persiapan kami untuk bekal makan minum, setidaknya Rp3 juta.

Kalau perbekalan kami habis baru pulang. Biasanya pencarian batu selama seminggu, bahkan lebih,” jelasnya.

Bila beruntung maka banyak batu yang dibawa pulang. Tetapi, bila lokasi penyelaman ternyata tidak banyak batu jenis red arwana, maka mereka pun harus siap kecewa. Seperti terakhir kelompok Zaini turun, masingmasing hanya mendapatkan delapan kilo. Apalagi saat ini sudah banyak juga rombongan lain di desanya yang berburu batu red arwana. Ia pun tidak tahu apakah batu red arwana ini masih banyak atau tidak. Lantaran keberadaannya di air dalam.

“Setelah ini saya tidak mau lagi mencari batu red arwana, karena sangat melelahkan. Saya merasa tidak sanggup lagi turun ke lokasi itu,” tutup pria yang kesehariannya sebagai petani ini.

Sementara Aleng, seorang kolektor batu akik dan sekaligus penampung batu red arwana menuturkan, me-

Zaini Ketika Memperlihatkan Batu Red Arwana. A

RMAN HAIRIADI-RK

mang saat ini jenis batu red arwana menjadi buruan. Pasalnya, kualitas batu red arwana terbilang baik apabila dijadikan mata cincin atau pun liontin. Bahkan banyak orang dari luar Kapuas Hulu memesan batu red arwana kepada kepada dirinya. Tidak hanya dari Kota Pontianak dan daerah lainnya di Kalbar, tetapi juga dari luar Kalbar. Yang paling sering dari Jawa dan Jakarta.

Ketika mulai dijadikan mata cincin, mulanya harga batu red arwana hanya sekisaran Rp100 ribu-Rp200 ribu. Tetapi, setelah peminat batu ini semakin banyak, harganya pun melejit hingga Rp500 ribu per kilo.

Bahkan bisa mencapai harga Rp700 ribu hingga Rp1 juta ketika dikirim ke Jawa dan Jakarta. Sementara harga

batu cincin red arwana yang telah jadi dihargai paling murah Rp300 ribu hingga jutaan rupiah. Tergantung kualitas cincin yang dihasilkan. Ia pun memprediksi batu red arwana akan semakin tinggi seiring peminatnya yang semakin ramai. Sementara batunya semakin sulit didapatkan.

Menurut Aleng, red arwana merupakan jenis batu baru yang dijadikan mata cincin atau liontin. Mungkin karena itulah, jenis batu ini menjadi buruan. Apalagi, selain keras, batu ini sudah memiliki testur yang licin dan mengkilap. Setelah diasah atau diolah menjadi mata cincin maka akan semakin mengkilap.

Reporter: Arman Hairiadi Redaktur: Andry

Rakyat Kalbar

Pro Ekbis Minggu ke 3 Bulan April 2015 Harga Harga Satuan Distributor Eceran (Rp) (Rp)

DOC Broiler FS Broiler Hidup Ayam Buras Hidup Daging Sapi Daging Babi Karkas Kambing Telur Ayam Ras Pakan Petelur Starter Pakan Petelur Grower Pakan Layer Pakan Pedaging Starter Pakan Pedaging Finisher

Ekor Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg

3.000 4.000 19.500 23.000 50.000 60.000 115.000 120.000 60.000 65.000 125.000 135.000 15.000 17.600 6.000 6.650 5.700 5.900 6.600 7.000 7.000 8.500 7.200 8.000

Ada Apa dengan Presiden Jokowi?

Jakarta-RK. Indonesia Maritim Institute (IMI) mencurigai Presiden Joko Widodo punya hubungan khusus dengan Pemerintahan Tiongkok. Hal ini terbukti dari beberapa kerja sama Indonesia dengan negeri tirai bambu tersebut, khususnya di sektor kemaritiman.

Tiongkok mendapatkan proyek pembangunan 24 pelabuhan. Padahal, menurut IMI, anak bangsa punya kemampuan untuk membangun proyek dalam negeri.

“Memang tidak mudah membangun Indonesia menjadi negara maritim yang memiliki konfigurasi geografis yang terdiri atas ribuan pulau. Konektivitas laut merupakan hal yang vital,” kata Direktur

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

VALAS

Jumat, 24 April 2015

Mata Uang AUD 1.00 EUR 1.00 MYR 1.00 SAR 1.00 SGD 1.00 USD 1.00

Jual 10,114.77 14,059.49 3,615.79 3,471.51 9,700.18 13,006.00

4

Pembangunan 24 Pelabuhan Diserahkan ke Tiongkok

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi

Senin, 27 April 2015

Beli 10,008.51 13,917.67 3,576.67 3,434.52 9,601.79 12,876.00

Eksekutif IMI, Dr Y Paonganan kepada wartawan, Sabtu (25/4).

Paonganan mengatakan, (IMI) secara tegas menolak rencana penyerahan pembangunan 24 pelabuhan ke Tiongkok.

Alasannya, sebagai negara kepulauan, Indonesia wajib bertransformasi menjadi negara maritim. Itulah esensi dari perjuangan Ir. Djuanda melalui Deklarasi Djuanda 13 Desember 1957.

Menurutnya, pelabuhan laut adalah infrasutruktur yang sangat penting bagi sebuah negara yang mengandalkan laut sebagai jalur distribusi logistiknya, apalagi Indonesia yang tentu sangat tergantung pada sistem transportasi laut.

“Karena pelabuhan adalah infrastruktur yang sangat vital, di mana barang yang keluar dan masuk ke RI melalui pelabuhan itu, sudah seharusnya semua pelabuhan dibangun dan dikuasai oleh Negara.

Bahkan managementnya pun harus dikendalikan oleh Negara. Dengan tetap menggunakan standar-standar internasional yang ditetapkan oleh IMO (International Maritime Organization),” tegasnya.

Paonganan menilai, Jokowi tidak paham mengenai maritim Indonesia, di mana dia menyerahkan 24 pelabuhan vital yang katanya terkait dengan konsep tol laut itu untuk dibangun oleh China dengan alasan investasi.

“Inilah cara berpikir keliru seorang presiden dalam memandang RI sebagai archipelagic state,” kritiknya seraya menyebutkan China sedang gencar mewujudkan jalur sutra melalui laut untuk mendistribusikan hasil-hasil produksi mereka ke seluruh dunia termasuk Indonesia.

IMI juga mempertanyakan konsep tol laut itu memang di desain untuk mendukung jalur sutra Tiongkok dan menjadikan RI sebagai hubungan untuk melancarkan distribusinya ke seluruh dunia.

“Ini hanya Jokowi yang tahu, kita anak bangsa wajib mempertanyakannya,” beber Ongen, sapaan akrab Paonganan. (jpnn)

Kemenkeu Terbitkan PMK Mobil Dinas Pejabat

Sumber: Bank Indonesia

Jakarta-RK. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menepis tudingan miring tentang Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor: 76/PMK.06/2015 yang mengatur standar mobil dinas pejabat pemerintahan. Sebab, kebijakan itu bukan untuk bagi-bagi jatah mobil mewah ke para menteri, tetapi justru demi menerapkan aturan dan standarisasi.

Juru Bicara Kemenkeu, Arif Baharudin menyatakan, ada kesalahan persepsi dalam melihat PMK Nomor: 76/PMK.06/2015 tentang Standar Barang dan Standar Kebutuhan Barang Milik Negara Berupa Alat Angkutan Darat Bermotor Dinas Operasional Jabatan di Dalam Negeri.

Menurutnya, PMK itu bukan berarti setiap menteri otomatis mendapatkan jatah dua mobil dinas.

Arief menegaskan, Kemenkeu ingin ada standarisasi dan keseragaman dalam

KOMODITI SAWIT April 2014

Harga TBS dalam Rupiah Indeks K (%) 91.50 CPO (Rp/Kg) 8,949.85 Inti Sawit (Rp/Kg) 6,211.00 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1,502.15 4 tahun 1,628.61 5 tahun 1,745.85 6 tahun 1,796.28 7 tahun 1,863.14 8 tahun 1,920.35 9 tahun 1,973.87 10-20 tahun 2,041.42 Rata-rata 1,931.45 Naik/Turun Naik Rupiah 70.14 Prosentase 3.77

Equatoriana

pengadaan mobil untuk pejabat di kementerian/lembaga. “Peraturan ini bukan dimaksudkan untuk memberikan jatah kepada menteri dua mobil, namun untuk memberikan standar mobil jabatan kepada menteri dan pejabat lain yang belum diatur sehingga standar mobil jabatan untuk mobil dan pejabat lain tidak beragam,” kata Arif melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (25/4) Ia menjelaskan, PMK terbaru itu merupakan kelanjutan PMK Nomor 150 Tahun 2014 tentang Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara (BMN). Dalam PMK 150/2014 ditegaskan bahwa kebutuhan BMN disusun oleh pengguna barang dengan berpedoman pada rencana strategis, standar barang dan kebutuhan.

Arif lantas mencontohkan, berdasarkan PMK 76/2015 maka menteri mendapat satu mobil dinas. Tapi jika memang diperlukan

maka bisa mendapat mobil cadangan untuk antisipasi jika mobil utama mengalami kerusakan. “Mobil cadangan hanya untuk menteri dan setingkat menteri,” tandasnya.

Sedangkan untuk pejabat eselon 1 hanya mendapat satu mobil jabatan dengan spesifikasi sedan 2.500 cc 4 silinder. “Tidak boleh lebih,” katanya.

Arif mengakui bahwa spesifikasi mobil yang diatur dalam PMK 76/205 memang yang tertinggi. Namun demikian, katanya, dalam realisasinya mobil dinas yang digunakan menteri bisa saja berspesifikasi lebih rendah dari pada yang diatur dalam PMK itu.

Karenanya, Arif mengingatkan bahwa PMK itu tidak serta-merta membuat para menteri ataupun pejabat pemerintahan lainnya bisa leluasa meminta mobil dinas baru. Sebab, kementerian/lembaga yang

hendak membeli mobil bagi pejabat-pejabatnya tetap harus mengadu PMK 76/2015.

“Pengadaan mobil jabatan tetap mengacu pada kebutuhan dan ketersediaan anggaran pada masing-masing kementerian atau lembaga,” tandasnya.

Merujuk pada lampiran PMK 76/2015, maka standar tertinggi untuk kendaraan dinas menteri adalah satu mobil sedan berkapasitas mesin 3.500 c dan satu unit mobil sport utility vehicle (SUV) 3.500 cc.

Selain kendaraan dinas menteri, aturan yang diterbitkan menteri keuangan juga mengatur fasilitas untuk pejabat di bawahnya. Misalnya, wakil menteri mendapat jatah 1 unit sedan atau SUV 3.500 cc, lalu pejabat eselon mendapat 1 unit sedan 2.500 cc atau SUV 3.500 cc, eselon Ib 1 unit sedan 2.000 cc, eselon IIa 1 unit SUV 2.500 cc, sedangkan eselon IIb 1 unit SUV 2.000 cc. (jpnn)

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

Tanggapan

Sumber : inilah.com

Masalah kita Lagi-lagi harga Bahan Bakar Minyak (BBM) mengalami kenaikan. Dalam situs esdm.go.id, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menetapkan perubahan harga BBM terhitung mulai 28 Maret 2015.

Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, IGN Wiratmaja beralasan, kenaikan harga BBM untuk menjaga kestabilan perekonomian nasional, serta menjamin penyediaan BBM nasional. Harga BBM jenis premium RON 88 di wilayah luar Jawa-Madura-Bali dan jenis solar subsidi masing-masing naik sebesar Rp 500 per liter. Untuk harga minyak tanah dinyatakan tetap, yaitu Rp 2.500 per liter. Solar naik dari Rp 6.400 per liter menjadi Rp 6.900 per liter. Harga premium RON 88 naik dari Rp 6.800 per liter menjadi Rp 7.300 per liter.

Sejak awal, pemerintah memang akan mengevaluasi harga solar dan premium setiap bulan, mengikuti perkembangan harga minyak dunia plus nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS dua bulan sebelumnya, periode tanggal 25 sampai tanggal 24 bulan sebelumnya.

Dampaknya sudah bisa dipastikan, berimbas pada banyak sendi kehidupan masyarakat Indonesia. Bahkan, saat harga BBM sempat sedikit turun beberapa waktu lalu, harga komoditi lain justru tidak ikutan turun. Makanya, saat harga BBM kembali naik, harga komoditi lain bisa dipastikan akan semakin meroket, terutama pangan dan angkutan. Salah satu yang merasakan dampaknya adalah petani karet. Sebab, hingga saat ini harga karet terus mengalami penurunan. Padahal, kebutuhan pokok seperti sembako justru semakin naik. Pemenuhan kebutuhan hidup keluarga petani karet pun semakin sulit. Menurut anda?

HP : 081345479682

Sms Warga Karet Bukan Besi Ilmu untuk ‘sukses’ 1. Jadilah penjilat yang paling tepat, karirmu akan cepat naik, dan duit pasti dapat. 2. Jadilah bunglon, jangan jadi sapi, karena seekor bunglon pandai baca situasi. 3. Jadilah karet bukan besi, sebab yang namanya karet bahan tahan kondisi.

081345657439 23-4-2015

Nama Bandara Supadio dan Pelabuhan Laut Pontianak akan diganti dengan nama lain yang katanya telah diputuskan 16 tahun silam, tetapi sampai saat ini belum terlaksana dengan alasan reformasi tak tuntas. Seingat kami, tujuan reformasi antara lain: 1. Menurunkan dinasti kepemimpinan Orba yang akan berkuasa seumur hidup, dan didukung oleh eks Pxxx yang secara terselubung sempat menopang di barisan pendukung gerakan Orba. 2. Membasmi praktik KKN. 3. Menurunkan harga, terutama harga tujuh bahan pokok kebutuhan rakyat Indonesia.

Kalau diurut tujuan reformasi tersebut, untuk tujuan yang pertama sedikit berhasil, karena yang berhasil hanya sebatas menurunkan pucuk pimpinan yang kental dengan praktik KKN. Kemudian, praktik KKN tidak sempat diberantas tuntas dan, bahkan kini gejalanya semakin kental akibat pengganti pimpinan tidak tepat orangnya yang ditunjuk dan ditetapkan, akibat pengaruh dan kencangnya politisasi demokrasi liberal ala Pxxx.

Harga barang semestinya turun sejak reformasi digerakkan. Faktanya, terus meningkat gara-gara kenaikan harga BBM terus-menerus dan korupsi kian berkembang. Berbagai cara telah dilakukan Pemerintah RI menurunkan harga barang, dan membasmi korupsi. Tapi pengaruh pemilik modal asing, terutama dari kalangan pendukung eks Pxxx yang tidak tersentuh dari tuntutan hukum sejak Orla/Orba berkuasa, dan generasi muda saat ini sebagian besar tidak paham siapa mereka, yaitu pendukung utama Pxxx di masa jayanya pada tahun 1964.

Jika dibaca/diteliti sejarah mereka, maka jelas apa sebab pemerintahan Orba dan tujuan Reformasi gagal mencapai tujuannya, termasuk menurunkan harga barang hingga inflasi terus meningkat. Jadi, perubahan nama bandara dan pelabuhan laut tidak ada kaitannya dengan reformasi, melainkan tanpa sadar para pejabat disibukkan urusan politik pecah belah oleh pendukung eks Pxxx yang dibubarkan Presiden Soeharto tanggal 11-3-1966.

085245391975 24-4-2015

06.07

10.33

Iklan Baris & Paket Murah AN

TOYOTA ANZON “Promo kredit DP serba -an”

9 jt

ADI

Angsuran Paling Ringan !!!

PROSES MUDAH DAN CEPAT

DP Paling Murah !!!

Hubungi:

Alonk

Hp. 0812 57282270 Hp. 0856 5440 0673 Pin. 28C52D11 Jl. Putri Daranante, Gg. Andayani 1 Type 150, Lt. 188-131-160, 2 lantai, PLN 3500watt, 3500watt, PDAM, KT 3, KM 2 (Kloset duduk American Standard), Keramik 60 x 60, Bak Air 6 m3 dikeramik.

L UA RJ E T ah i m un Ru p H a Si

L UA RJ E T

Hub: KASIM (Ng Khiok Sim) 0813 4553 7522 0819 5220 0988

Jual Tanah Kapling Lokasi Jl. Agung Podomoro, Sekunder A Rasau Jaya, kaplingan Ruko Ukuran 4,5 x 30 M, rumah ukuran 10 x 18 M, (Cash & Credit) DP 1,5 Jt. Hub : 0856 5817 6492

HUBUNGI :

JOHANES DENNY X

PERCETAKAN TENDA & SOUVENIR

0812 5660 6125 BB : 519A1C4B 0852 5245 2381 BB : 2ABCC69C

MENERIMA PANGGIL AN

PIJAT LELAKI SELURUH BADAN HUB: BANG ABU

0813 4806 2271 0856 5085 7244

LOWONGAN KERJA Dibutuhkan karyawan posisi Supervisor / Kapten (berpengalaman) Kirim lamaran ke PT. Win One, Jl Budi Karya, Villa Gamma D1-D4, Pontianak Selatan, Telp. 0561-762330

Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257 (Jalan Lebar, Dekat RS. Antonius)

MENERIMA PESANAN : - Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, Brosur ,dll.

- Menyewakan Tenda/Kursi - Membuat Tenda&Sarung Kursi

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH” Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet / Permadani * Foto & Video Shooting * Pembuatan Tenda

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso Jl. Srikaya No. 17 Pontianak Telp. 7057240, 08164983624 (Dekat Masjid Sirajul Munir)

LOWONGAN KERJA Dibutuhkan accounting wanita, SPV, Leader Chef, Waiter. Syarat berpengalaman dibidang karaoke & café. Lamaran kirim ke Win One Jl. Budi Karya Komp. Villa Gamma D1-D4, Hub. 085240989969.

BURSA IKLAN BARIS Harian

INFORMASI PEMASANGAN Segera Hubungi

(0561)768677

PD. ANEKA BATU ALAM

EKO SERVICE

Menjual :

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

Jl. KH. Ahmad Dahlan No.18 Pontianak (Jl. Penjara depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

SEDOT WC

THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

HUB TELP.

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

CARA MUDAH

0812 5832 0052 Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

Di KORAN & WEBSITE

PASANG IKLAN 1. Hubungi kami via Telp/email/sms 2. Siapkan Materi Iklan 3. kirim materi via email/BBM/sms 4. Materi kami Design 5. Pembuatan Form Order 6. Pembayaran Gedung Graha Pena Kalbar 7. Iklan Siap Tayang Jl. Arteri Supadio Km 3,5, KUBURAYA

Hotline : (0561).768677 Email : iklanrakyatkalbar@gmail.com

Kubu Raya

Rakyat Kalbar

Senin, 27 April 2015

5

Kembangkan Budaya dan Sejarah Daerah

Gubernur Dukung Pelestarian Kerajaan Kubu Kubu Raya. Gubernur Kalbar, Drs Cornelis menyambut baik pelestarian kembali nilai budaya dan sejarah Kerajaan Kubu yang dikembangkan para ahli waris kerajaan. Sikap ini ditunjukkan dengan diterimanya Raja Kubu, DYMM

Syarif Zulfi bin Syarif Ismail Alaydrus beserta rombongan saat bertandang ke Kantor Gubernur Kalbar, Minggu (26/4).

“Kita sangat mengapresiasi dan mendukung dikembangkannya kebudayaan, peng-

Musywarah Kite

Sinergi Program Unggulan Kubu Raya. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubu Raya gencar melaksanakan pembangunan di berbagai bidang. Agar tujuan pembangunan bisa tercapai, tidak hanya diperlukan sinergisitas program unggulan di seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), tapi juga hubungan yang baik dengan legislatif.

“Untuk menyelaraskan pembangunan di Kubu Raya, diperlukan dukungan dari seluruh elemen masyarakat.

Dan yang lebih penting lagi adanya sinergisitas antara eksekutif dan legislatif yang memang selama ini berhubungan baik,” ungkap Plt Sekda Kubu Raya, Nursyam Ibrahim, Minggu (26/4).

Nursyam Ibrahim menyebutkan, sinergisitas diper-

lukan guna mempermudah dan mengarahkan program pembangunan. “Kami minta semua SKPD di lingkungan Pemkab Kubu Raya dapat bekerja dengan sistem administrasi yang baik sesuai aturan,” katanya.

Apalagi tegasnya, saat ini Pemkab Kubu Raya sedang berupaya meningkatkan pembangunan di bidang pertanian, dimana sasarannya meningkatkan hasil produksi pertanian. “Yang dikejar sekarang adalah bagaimana menjaga ketahanan pangan. Sehingga semua SKPD diintegrasikan untuk pembangunan di bidang pertanian. Kalau itu bisa terwujud, maka masyarakat petani juga yang akan merasakannya,” jelasnya. (sul)

galian nilai sejarah Kerajaan Kubu yang digugah kembali oleh para ahli warisnya. Untuk mengembangkannya, tentu perlu dukungan antara Kerajaan Kubu dengan pemerintah daerah yang sinergi,” kata Gubernur Kalbar melalui Kepala Biro Kesejahteraan Sosial Setda Kalbar, Dra Mahmudah MM. Dalam pertemuan tersebut hadir pula Kepala Bagian Pemuda dan Olahraga Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalbar Drs Noviar Gustriandi MSi, Kasubbag Agama Islam Sy Suhardiansyah SSos MPd, dan Rabu dari Balai Sejarah Purbakala dan Nilai Budaya Kalbar.

Sedangkan dari Kerajaan Kubu, hadir Dato Sy Naser, Pangeran Sy Rafiq, dan Panglima Kerajaan Kubu.

Dikatakan Mahmudah, banyak program pemerintah yang perlu mendapat dukungan dan harus disosialisasikan ke masyarakat. Untuk itu, peran Kerajaan Kubu sangat mendukung suksesnya

program tersebut, selain pengembangan wisata, budaya dan nilai-nilai sejarah. “Tentu yang menjadi raja atau tokoh-tokoh di dalamnya merupakan figur yang cukup dipandang dan didengar. Kita harap program Pemerintah Provinsi Kalbar dapat disosialisasikan keluarga kerajaan ke masyarakat, agar dapat berjalan dengan baik dan tepat sasaran,” harap Mahmudah.

Sementara itu, Rabu dari Balai Sejarah Purbakala dan Nilai Budaya Kalbar menyambut baik program yang dilaksanakan Kerajaan Kubu saat ini. Ia menilai, sejarah Kerajaan Kubu sangat dan harus digali kembali. “Dari sekian kerajaan yang ada di Kalbar, Kerajaan Kubu memang cukup ketinggalan, baik dari situs, bangunan dan barang-barang kerajaan yang sudah lama punah.

Ini menjadi tanggungjawab kita bersama untuk menggalinya kembali,” kata Rabu.

Untuk itu, Rabu berharap, pihak kerajaan dapat mencari literatur, bentuk asli dan budaya yang ada, agar dapat berkembang dan dibangun oleh pemerintah. “Untuk nilai budaya dapat diurus di tingkat provinsi. Namun, untuk situs purbakala atau bangunan keraton, kita akan memfasilitasi, karena kewenangan ada di tingkat pusat. Untuk itu, pihak kerajaan agar mempersiapkan semua kelengkapan agar pengembangan budaya dan sejarah di Kerajaan Kubu dapat diwujudkan,” harap Rabu.

Sedangkan Raja Kubu, DYMM Syarif Zulfi bin Syarif Ismail Alaydrus sangat berterimakasih terhadap dukungan Pemerintah Provinsi Kalbar. Menurutnya, Kerajaan Kubu sekarang bukan seperti dahulu yang memiliki tahta dan pemerintahan. Namun, hanya simbol budaya bangsa yang perlu dilestarikan dan dikembangkan kembali. “Keinginan kita bukan siapa yang menjadi raja

atau memiliki wilayah kekuasaan, tapi bagaimana Kerajaan Kubu dapat diangkat kembali ke tengah-tengah masyarakat dan bangsa hingga mancanegara.

Karena kita memiliki nilai budaya, seni, dan tradisi yang dapat mengharumkan nama daerah, serta nilai ekonomi bagi masyarakat. Tentu dengan kreatifitas yang baik dan bermanfaat bagi semua orang,” kata Sy Zulfi.

Sy Zulfi yang juga seorang budayawan dan seniman yang sudah puluhan tahun berkiprah di Bali, mencoba menggali kembali seni dan budaya yang terpendam di Kerajaan Kubu. “Kita harap budaya dan seni yang ada dapat menjadi bahan masyarakat untuk menggerakkan roda ekonomi daerah. Untuk itu, perlu sinergi antar semua pihak, baik keturunan Alaydrus, pemerintah dan masyarakat. Agar melalui Kerajaan Kubu, nama daerah dapat terangkat di mata luar,” tukasnya. (sul)

Satpol PP Amankan Puluhan Layang-layang Kubu Raya. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kubu Raya memburu pemain layang-layang, sekaligus mensosialisasikan dampak permainan layang-layang, Minggu (26/4). Puluhan layang-layang dan tali gelondong disertai kawat langsung diamankan ke Kantor Satpol PP. “Razia ini akan terus digelar setiap hari, sambil melakukan sosialisasi. Tak hanya Satpol PP, kami juga bekerjasama dengan kepolisian, PLN, camat, lurah dan TNI. Razia ini dilakukan, karena sering terjadi pemadaman listrik akibat tali kawat yang dipakai untuk main layang-layang,” ungkap Marsuddin SE, Kasi Operasi Trantip Satpol PP Kubu Raya.

Marsuddin mengatakan, Satpol PP tidak hanya mengamankan layang-layang dan tali gelondongan, tapi sambil

mengingatkan agar warga tidak kembali bermain layang-layang. “Ini masih kami beri peringatan. Tapi jika nanti mereka masih tertangkap, maka kami akan berikan sanksi Tipiring (Tindak Pidana Ringan, red) sesuai perda Kabupaten Kubu Raya,” tegasnya.

Razia tersebut, lanjut Marsuddin, tidak hanya menyikapi keluhan pihak PLN, tetapi masyarakat mengeluhkan bahaya tali layang-layang saat putus dan melintas di tengah jalan. “Kalau tali layang-layang itu terkena leher bisa mengakibatkan luka, bahkan sampai menyebabkan kematian.

Namun, di Kubu Raya belum ada kejadian seperti itu. Makanya, kami terus melakukan razia,” katanya.

Saat ini penertiban terhadap layanglayang dilakukan Satpol PP di Desa Kapur,

Kasi Operasi Trantib Satpol PP Kubu Raya, Marsuddin SE menunjukkan layang-layang dan gelondongan yang diamankan.

SYAMSUL ARIFIN

Parit Pareweng, Jalan Alianyang, Gang Siaga Jalan Adisucipto, serta beberapa titik lain di Kubu Raya. “Puluhan layang-layang yang diamankan dijadikan barang bukti, dan segera kami musnahkan. Kami tidak mainmain. Jika diketahui sampai dua kali, kami tetap amankan ke markas,” ungkapnya.

Agar tidak terus terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, Marsuddin meminta masyarakat Kubu Raya, khususnya para orangtua agar mengingatkan anaknya supaya tidak bermain layang-layang. “Dengan kerjasama dengan berbagai pihak, semoga keamanan masyarakat tetap terjaga,” imbaunya. (sul)

Kursi Rakyat

SBY Dukung Konsep Revolusi Mental Jokowi Raja Dangdut Tak Muncul Yusril Kembali Pimpin PBB Bogor-RK. Kandas sudah ambisi Raja Dangdut Rhoma Irama menjadi Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB). Yusril Ihza Mahendra akhirnya yang terpilih untuk memimpin partai berlambang bulan dan bintang itu untuk periode 2015-2020.

“Karena Rhoma Irama tidak datang dalam penetapan calon Ketum PBB, maka pimpinan sidang menyatakan bahwa Yusril terpilih sebagai ketua umum,” kata pimpinan sidang Dwiyanto Ananias di Royal Safari Garden, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Minggu (26/4).

Sebelum menetapkan Yusril sebagai Ketua Umum PBB, pimpinan sidang juga sudah memberi waktu selama lima menit untuk menunggu Rhoma Irama di rapat sidang. Namun hingga batas waktu yang berikan habis, Raja Dangdut tersebut tidak datang untuk memberikan pernyataan kesiapannya jika terpilih menjadi Ketum PBB. Ketua Majelis Syuro PBB MS

Ka’ban mengatakan, Yusril terpilih secara demokratis. Suara yang didapat juga menunjukan Yusril terpilih menjadi Ketua Umum PBB. “Kita sudah menunggu Bang Rhoma untuk menyampaikan kesediaannya memimpin PBB. Tapi sudah ditunggu selama 5 menit tidak datang juga,” ujarnya.

Kata Ka’ban, sebelumnya pihak Rhoma sudah mengadakan pertemuan dengan pengurus PBB. Namun dia tidak datang saat pemungutan suara. “Jadi yang bersemangat para pendukungnya saja,” jelasnya.

Penetapan calon berdasarkan pasal 5 ayat 3 AD/ART PBB, setiap calon harus mendapat 100 suara dukungan. Karena hanya ada 2 nama yang muncul maka ditetapkan 2 calon yakni Yusril Ihza Mahendra dan Rhoma Irama.

Pada perhitungan pencalonan Ketum PBB, Yusril mendapat 386 suara. Sementara Rhoma Irama mendapat 122 suara. (jpnn)

Susilo Bambang Yudhoyono. JPNN

Jakarta-RK. Mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ternyata mendukung penuh konsep revolusi mental yang digulirkan pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).

“Revolusi mental itu tiada lain adalah perubahan fundamental total atas alam pikiran seseorang.

Jadi kalau kita ingin maju, maka mari kita baca makna revolusi mental itu sendiri untuk kemudian kita terapkan,” kata SBY saat menjadi pembicara dalam diskusi publik Revolusi Mental ‘Sutan Takdir Alisyahbana Menuju Manusia Indonesia Progresif’ di Universitas Nasional, Jakarta, Sabtu (25/4).

SBY menambahkan, revolusi mental pernah hidup pada abad ke-18 oleh tiga tokoh. Yaaitu Hegel, Karl Max dan Frederich Angle.

Dalam pemikiran mereka, menurut SBY, revolusi mental yang sebenarnya adalah sebuah fundamental ajaran marxisme jadi komunisme.

SBY menuturkan, Jokowi mengubah karakter revolusi mental.

Dia mengakui memang ada satu dua hal yang berbeda dengan pemikirannya. Namun, SBY mengaku menghormati pemikiran Jokowi.

“Kan ada istilah sesama bus kota dilarang mendahului,” canda SBY. (jpnn)

Sambungan

Rakyat Kalbar Senin, 27 April 2015

6

Gempa Terparah Sejak 1934, Ribuan Orang Meninggal MUSIBAH mengguncang ibu kota Nepal, Kathmandu, Sabtu (25/4) siang. Gempa berkekuatan 7,9 Skala Richter (SR) memukul daerah berpenduduk padat dan menewaskan lebih dari dua ribu orang.

Sementara di India, 36 meningal, enam di Tibet dan empat di Bangladesh. Sementara 12 warga Tiongkok meninggal di perbatasan Nepal-Tiongkok.

Gempa yang disebut terparah selama 80 tahun di Asia Selatan ini menggoncang sebelum tengah hari. Rumah roboh, kuil berusia berabad-abad ikut rata dengan tanah.

Satu jam setelah Si 7,9 SR, gempa susulan berkekuatan 6,6 dan riak gempa berlangsung selama berjam-jam. “Orang berjalan dengan panik. Sirene ambulans meraung, helikopter berpatroli seperti tak jauh di atas kepala,” ujar salah seorang penduduk, Prachanda Sual, seperti dilansir dari Metro, Sabtu (25/4).

Diberitakan juga, pusat gempa ini terjadi di 50 mil utara-barat dari Kathmandu dan memiliki kedalaman tujuh mil, angka yang terbilang dangkal dalam geologi.

Gempa ini juga tercatat sebagai gempa paling dahsyat setelah tahun 1934 yang menewaskan lebih dari 16.000 orang di Nepal dan India. Saat itu, kekuatan gempa berada di angka 8 SR. (adk/ jpnn)

BELUM TERLAMBAT BILA JOKOWI MAU HENTIKAN EKSEKUSI MATI Jakarta-RK. Organisasi non-pemerintah global yang menangani masalah HAM, Amnety International mengaku kecewa dengan pemerintah Indonesia yang akan melaksanakan eksekusi awal pekan depan. Namun demikian, belum terlambat bagi Presiden Joko Widodo untuk menghentikan rencana eksekusi mati.

“Belum terlambat untuk Presiden Joko Widodo untuk menghentikan eksekusi ini dan membangun moratorium atas semua eksekusi mati menuju penghapusan hukuman mati,” kata Direktur Riset, Kantor Asia Tenggara dan Pasifik Amnesty International Rupert Abbott dalam pernyataan yang diterima redaksi (Minggu, 26/4).

Menurutnya, tidak ada bukti yang meyakinkan bahwa hukuman mati mencegah kejahatan lebih efektif daripada hukuman lainnya.

“Kalau eksekusi ini lanjut, Indonesia akan melanggar hukum dan standar HAM internasional.

Standar internasional dengan jelas menetapkan bahwa tidak ada eksekusi harus dilakukan sementara masih ada proses hukum seperti dalam kasus Mary Jane Veloso dan Zainal Abidin,” beber Rupert.

“Hukum internasional juga melarang penggunaan hukuman mati terhadap mereka yang memiliki gangguan mental atau pikiran, seperti dalam kasus Brasil Rodrigo Gularte yang telah didiagnosis dengan masalah skizofrenia paranoid,” tambahnya.

Karena itulah ia dengan tegas menyatakan sikap lembaganya yang menetang hukuman mati dalam keadaan apapun, terlepas dari sifat kejahatan, karakteristik pelaku, atau metode yang digunakan oleh negara untuk melaksanakan eksekusi.

“Hukuman mati merupakan suatu pelanggaran terhadap hak atas hidup dan merupakan penghukuman yang paling kejam, tidak manusiawi, dan merendahkan martabat,” tandasnya.

Minta Mary Jane Diberikan Grasi Relawan yang juga operator Posko Cokro 100 pendukung Jokowi-JK dalam Pilpres, Jumhur Hidayat menyurati Presiden Jokowi memberikan grasi terhadap buruh migran asal Filipina Mary Jane yang dijatuhi hukuman mati.

“Terkait dengan kasus hukuman mati buruh migran Mary Jane asal Filipina, saya merasa

terpanggil bersurat kepada Bapak, karena berita yang berkembang dia adalah korban perdagangan orang yg dimanfaatkan sindikat narkoba,” kata Jumhur Hidayat dalam surat yang dikirimkan pada Presiden Jokowi di Jakarta, Minggu (26/4).

Mantan Kepala BNP2TKI ini mengingatkan pula, saat ini ada puluhan TKI yang sebagian di antaranya korban perdagangan orang, karena keluguannya dimanfaatkan sindikat narkoba internasional. Modusnya diminta membawa tas yang ternyata berisi narkoba sehingga saat ini mereka terancam hukuman mati di berbagai negara.

Jumhur mengingatkan, sama halnya dengan para TKI yang wajib dibela, maka dirinya, mengetuk pintu hati presiden bisa menggunakan kekuasaan membebaskan Mary Jane dari hukuman mati yang fatal ini.

“Demikian juga saya mohon kiranya Bapak berkenan memeriksa ulang beberapa terpidana mati lainnya yg diberitakan mengalami ketidakadilan nyata dalam proses hukumnya,” imbuhnya.

Ditambahkannya, dirinya meyakini, membebaskan terpidana yang juga disuarakan banyakn pihak lain, sama sekali tak akan mengurangi kewibawaan Presiden Jokowi.

“Saya yakin bila Bapak mengabulkan permohonan ini, yang juga disuarakan banyak pihak, sama sekali tidak akan mengurangi wibawa Bapak bahkan sebaliknya akan mendapat dukungan karena Bapak dinilai sebagai sosok yang tegas, arif dan bijaksana,” terangnya.

“Perkenankan saya mengingatkan kembali karena barangkali Bapak begitu sibuk, bahwa memberi atau tidak memberi grasi bagi terpidana mati adalah kekuasaan penuh presiden yang memang harus dilakukan dengan pertimbangan subjektif disertai dengan segala kearifan dan kebijaksanaan seorang presiden.”

“Semoga Bapak (Presiden Jokowi)selalu dalam lindungan Tuhan YME sehingga bisa menjalankan tugas-tugas mulia kenegaraan dengan sebaikbaiknya,” Jumhur mengakhiri suratnya.

Jokowi Dinilai Ingkar Janji Presiden Joko Widodo alias Jokowi dinilai telah melakukan pengingkaran terhadap janji politiknya yang tercantum di dalam Nawa Cita. Hal ini terkait rencana eksekusi hukuman mati terhadap 10 terpidana mati kasus narkoba.

Nawa Cita merupakan sembilan agenda Jokowi-Jusuf Kalla saat menjadi calon presiden dan wakil presiden. ”Di dalam janji presiden, salah satunya adalah penghormatan terhadap hak asasi manusia,” kata Direktur Program Imparsial Al Araf di kantor Human Right Working Group, Menteng, Jakarta, Minggu (26/4).

Araf mengatakan, penghormatan terhadap hak asasi manusia salah satunya adalah terhadap hak untuk hidup. ”Nah, konsekuensi dasar dari penghormatan untuk hidup adalah maka negara tidak menerapkan eksekusi mati dalam praktek hukumnya,” ucap Araf.

Araf bahkan menyebut Jokowi sebagai tukang bohong. “Rencana eksekusi mati ini merupakan satu bentuk pengingkaran presiden atas janji politiknya. Itu sama saja saya mau bilang presiden tukang bohong,” ujarnya.

Araf menambahkan, eksekusi mati seringkali bersifat diskriminatif. Seringkali, orang-orang yang terkena eksekusi mati adalah mereka yang tidak memiliki akses kekuasaan dan keuangan.

“Dalam konteks itu kami menolak penerapan eksekusi hukuman mati,” tegas Araf.

Lebih Baik Dihukum Seumur Hidup Hukuman mati terhadap sepuluh terpidana kasus narkoba dikecam. Lalu jika bukan hukuman mati, sanksi apa yang layak diberikan terhadap para terpidana tersebut?

Direktur Program Imparsial Al Araf mengatakan, penolakan terhadap hukuman mati bukan berarti para terpidana kasus narkoba harus dibebaskan. Akan tetapi, menurut dia, hukuman mati bisa diganti dengan sanksi lainnya. ”Hukuman mati harus diganti dengan hukuman seumur hidup. Supaya kita bisa menjadi lebih maju dan lebih manusiawi ke depan,” kata Araf di kantor Human Right Working Group, Menteng, Jakarta, Minggu (26/4).

Dia menjelaskan, hukuman mati juga memberikan bahaya bagi para terpidana. Pasalnya, hukuman mati merupakan satu bentuk sanksi yang tidak bisa dikoreksi. ”Apabila ke depan terjadi suatu kesalahan penghukuman atas pengadilan kita tidak bisa mengoreksi,” ucap Araf. Dia mengungkapkan, eksekusi hukuman mati rentan sekali diterapkan di Indonesia. ”Kita tahu hukum kita masih bobrok,” tandas Araf. (Rmol/jpnn)

Tommy, kami sama sekali tidak ada masalah, selalu ada komunikasi sebagai keluarga,” ujar Bambang.

Bambang bersama adiknya, Sigit Soeharto dan ajudan presiden ketika itu, Soetanto ikut menemani Ibu Tien dalam perjalanan dari Cendana menuju RSPAD Gatot Subroto, beberapa saat setelah mendapat serangan jantung mendadak sekitar pukul 04.00 Wib. Menurut dia, beberapa hari sebelum meninggal, ibunya selalu menceritakan kegelisahannya atas kondisi negara yang mulai dipolitisasi dunia internasional.

Bambang yang kini menjadi Ketua Umum PB Perbakin menegaskan, isu tak sedap yang kembali dimunculkan tersebut, bertujuan hendak meluluskan kepentingan-kepentingan para peng-

“Tidak ada perlawanan. Ketika kita jemput atau kita eksekusi atas putusan Mahkamah Agung tersebut, yang bersangkutan langsung ikut kita,” jelas Kasipidsus Kejari Pontianak, Makhpujat saat dijumpai di Rutan Pontianak, Minggu (27/4).

Dijelaskan Makhpujat, Ali Alwi ini tersandung tindak pidana korupsi Penerimaan Mahasiswa Pasca Sarjana Program Magister Manajemen Untan. “Ada tiga terpidana, salah satu terpidana yang kita eksekusi, yakni Ali Alwi. Di mana atas tindak pidana korupsi itu, terpidana didakwa dengan kerugian negara sebesar Rp.3.927.499.173 atas PMPS di Untan,” jelas Makhpujat.

Pelaksanaan PMPS di Untan, Ali Alwi diberikan tanggungjawab sebagai ketua panitia. Kemudian atas kerugian negara sebesar Rp3,9 miliar tersebut, Ali Alwi diwajibkan mengembalikan kerugian Rp393.724.407. “Sesuai dengan putusan MA, Ali Alwi ini harus atau wajib menjalani hukuman penjara selama 1 tahun 6 bulan dengan denda Rp50 juta,” katanya.

Terpidana Ali Alwi sudah diserahkan Kejari ke Rutan Ponianak, guna menjalani hukuman penjara. “Kita bukan mengulur waktu untuk eksekusi, tetapi kebetulan Ali Alwi ini kemarin berangkat ke Malaysia, dan saat dia pulang, kita langsung melakukan eksekusi,” ungkap Makhpujat.

Dijelaskan Makhpujat, ada enam terpidana kasus korupsi lainnya yang harus di eksekusi. Tiga diantaranya sudah di eksekusi, satu terpidana meninggal dunia, satu terpidana sakit keras dan satunya masih dalam pengejaran pihak kita.

“Kita saat ini sedang mengejar satu terpidana lagi. Terpidana tersebut harus menjalani hukum penjara, sesuai apa yang diputuskan Mahkamah Agung,” tegasnya.

Namun informasi yang dihimpun Rakyat Kalbar, masih terdapat 18 terpidana yang harus di eksekusi atas penyidikan yang dilakukan Kejati, Kejari dan kepolisian.

Laporan: Achmad Mundzirin Editor: Hamka Saptono

Ajal 10 ......................................dari halaman 1

khianat negara, penipu kepercayaan masyarakat.

Karena itulah dia berpesan agar masyarakat waspada dengan isu-isu politis yang diembuskan oknum pengejar kekuasaan. Waspada laten komunis. “Pengkhianat negara akan selalu melakukan cara-cara fitnah keji demi menyingkirkan penghalang mereka. Mereka ratarata ada di balik media masa,” tegas Bambang.

“Semua fitnah yang diembuskan sebelum reformasi pada keluarga kami, saya jamin Demi Allah semua palsu, tidak ada yang benar,” ujar suami Halimah Agustina Kamil dan ayah Gendis Siti Hatmanti, Panji Adhikumoro dan Bambang Aditya Trihatmanto ini.

Sejumlah pejabat dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Kejagung juga hadir.

Di pertemuan itu terungkap, waktu eksekusi Selasa tengah malam hingga Rabu dini hari.

Beberapa kuasa hukum sempat bertanya. Konselor dari Brasil mengatakan, bahwa Rodrigo Gularte masih punya upaya hukum di Pengadilan Negeri (PN) Cilacap, yakni meminta pengampunan.

Saat itu perwakilan konselor Brasil sempat memberikan berkas kepada kejaksaan.

Berkas tersebut diterima Kejagung dan Kemenlu. Namun, pihak kejaksaan mengatakan dalam forum tersebut, tidak membahas adanya upaya hukum. “Kami hanya mengumumkan,” ungkap petugas kejaksaan.

Majel Hind juga sempat bertanya. Dia menanyakan cara pemerintah Australia berkomunikasi dengan Indonesia sebelum proses eksekusi. Petugas perwakilan Kemenlu menjawab, bahwa Kemenlu siap melayani permintaan negara yang warganya akan dieksekusi.

Dalam rapat tersebut, jaksa memaparkan, nanti setiap terpidana mati berhak mengajukan permintaan terakhir.

Pemerintah berjanji mengabulkan permintaan itu, asalkan tidak melanggar hukum. Contohnya, sebelum eksekusi, terpidana meminta makanan tertentu atau ingin didampingi rohaniawan.

“Permintaan ini wajib dipenuhi,” ujar Utomo Karim, pengacara Raheem Agbaje, kemarin.

Setelah rapat, rombongan jaksa dan pengacara terpidana mati bergerak ke Nusakambangan. Tepatnya, ke Lapas Besi.

Sementara itu Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Tony Spontana menuturkan, Sabtu (25/4) sore lalu pihaknya menggelar rapat dengan Jaksa Agung M. Prasetyo untuk membahas eksekusi.

“Saya belum bisa sebutkan hasil rapat tersebut,” jelasnya.

Namun, dia memastikan bahwa eksekusi terhadap terpidana bisa dibilang sudah dekat. Apakah terpidana mati sudah masuk ke sel isolasi? Tony mengaku belum mendapatkan informasi tersebut.

Re-editing: Hamka Saptono

Re-editing: Hamka Saptono

Bambang Trihatmodjo ................................................................................................................................dari halaman 1 membantah keras pemberitaan tersebut. Dia mengatakan, isu ibunda tercinta meninggal akibat diterjang peluru sebagai fitnah komunis.

“Media saat ini semakin lucu, mereka berusaha mengungkit fitnah Komunis tentang penyebab Ibunda kami meninggal,” kata Bambang dalam akun twitter miliknya, @BambangTri1953.

“Ibunda kami meninggal karena penyakit Jantung, bukan seperti yang diisukan media yang katanya karena pertengkaran saya dan Tommy”.

Jika memang benar penyebab meninggalnya Ibu Tien karena pertengkaran dirinya dan Tommy, kata Bambang, maka pasti saat ini keduanya tidak akan bersama lagi. “Kami akur dan tidak terpecah. Apalagi saya dan

Kejari Tangkap .............dari halaman 1

Sambungan Negeri Ngeres

Rakyat Kalbar

Senin, 27 April 2015

7

......................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 di Jalan Tebet Utara 15-C, Jakarta Selatan.

Janda tersebut dibunuh pelanggannya sendiri, Prio Santoso yang tidak terima dihina bau badan.

Bisnis prostitusi via online seperti ini disinyalir marak di Indonesia. Salah satunya yang teranyar, seorang pria berinisial AF ditangkap aparat Polda Metro Jaya, Jumat (24/4/2015) malam di kawasan Kalibata City.

Pria tersebut ditangkap karena diduga mempekerjakan enam perempuan sebagai Penjaja Seks Komersial (PSK)secara online.

Begitulah salah satu dampak buruk menjamurnya pengakses situs porno. Olehkarenanya, pemerintah harus mengambil langkah konkret untuk menghentikannya.

Jangan biarkan situs porno menjamur dan menyerang setiap individu. Pasalnya, dengan teknologi yang semakin canggih seperti sekarang, siapa pun bisa mengakses internet dengan mudah dengan harga yang relatif murah.

Tidak perlu keluar rumah untuk pergi ke Warung Internet (Warnet), cukup dengan menggenggam Telepon Selular (Ponsel)saja, setiap orang bisa berselancar ke dunia maya.

Apalagi hanya untuk mengakses situs-situs porno, di dalam kamar pun dapat dilakukan.

Bukankah beberapa kasus banyak berkai-

yang paling banyak mengakses situs porno, yakni posisi ketujuh di dunia. Pada 2007, peringkat Indonesia naik di posisi kelima dan 2009 di posisi ketiga.

Peringkat Indonesia dalam hal mengakses situs porno ini terus meningkat dari tahun ke tahun seiring dengan semakin meningkatnya pengguna internet.

Torehan ini tentu sungguh sangat memalukan. Selain melahirkan citra yang buruk, pornografi akan membawa dampak buruk bagi masyarakat, terlebih terhadap moral anak-anak Indonesia.

Makanya, berdasarkan riset pornografi di 12 kota besar Indonesia terhadap 4.500 siswasiswi SMP, 97,2 persen dari mereka pernah membuka situs porno. Bahkan 91 persen sudah pernah melakukan kissing, petting atau oral sex.

Parahnya lagi 62,1 persen siswi SMP pernah berhubungan badan dan 22 persen siswi SMU pernah melakukan aborsi.

Yang lebih parah lagi, warga Indonesia sudah tidak malu bertransaksi protitusi melalui Media Sosial (Medsos). Salah satunya yang sempat bikin Indonesia gempar, kasus Deudeuh Alfisahrin alias Tata, wanita 26 tahun yang menjual dirinya melalui Twitter.

Kasus ini akhirnya terungkap, setelah Deudeuh ditemukan tewas di kamar kosnya,

tan dengan masalah pornografi, bukan hanya bisnis prostitusi via online, kejahatan seksual pun semakin parah seperti berbuat asusila, perkosaan, pencabulan, bahkan sampai kepada kasus pembuatan film porno?.

Bahaya pornografi menurut Pakar Adiksi Pornografi dari Amerika, Mark Kastleman, bahwa stimulasi oleh pornografi merangsang pelepasan hormon dopamin dan endorfin.

Jika paparan pornografi diteruskan, otak akan membutuhkan dopamin semakin besar guna mempertahankan kadar rasa senang yang sama.

Dalam kondisi normal, dopamin dan endorfin akan sangat bermanfaat untuk membuat orang sehat dan menjalankan hidup dengan lebih baik.

Namun dalam konteks pornografi, otak mengalami rangsangan berlebihan. Akibatnya otak tidak dapat bekerja dengan normal, lalu akan mengecil dan rusak.

Sehingga anak dan remaja akan mudah mengalami bosan, merasa sendiri, marah, tertekan dan lelah. Dampak yang paling mengkhawatirkan adalah penurunan prestasi akademik dan kemampuan belajar, serta berkurangnya kemampuan pengambilan keputusan.

Selain kerusakan otak, pornografi juga menimbulkan hasrat untuk melakukan hubungan

seksual dan membangkitkan kecenderungan untuk melakukan serta meniru.

Berdasarkan penelitian Flood yang bertajuk The Australian Research Centre in Sex, Health and Society, anak-anak yang akrab dengan tayangan film porno akan tumbuh menjadi orang dewasa yang menganggap kekerasan seksual sebagai hal biasa.

Dalam riset yang dilakukannya, ia juga menemukan bahwa anak-anak penggemar film porno ini di usia dewasa sering gagal membina hubungan dengan pasangan. Mereka juga lebih sering melakukan hubungan seksual tanpa ikatan.

Mengingat hebat dan mudahnya pornografi menghancurkan masa depan seorang anak, sudah menjadi tugas pemerintah melalui Kemenkominfo RI agar memiliki tanggungjawab moral untuk meminimalisir akses ke situs dengan konten mesum itu.

Pada era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah dibentuk gugus tugas pencegahan dan penanganan pornografi.

Tim yang terdiri atas para menteri hingga pemerintah daerah ini akan bekerja untuk membasmi pornografi secara terpadu.

Pembentukan gugus tugas ini ditandai dengan terbitnya Perpres Nomor 25 Tahun 2012 pada 2 Maret. Perpres tersebut mengacu pada Pasal 42 Undang-Undang Nomor 44 Tahun

2008 tentang Pornografi yang mengamanatkan dibentuknya gugus tugas. Bahkan pemerintah sudah menerbitkan Undang-Undang Pornografi.

Namun nyatanya, hingga saat ini tim tersebut belum menemui hasil maksimal.

Walaupun sebenarnya pemerintah sudah berupaya membendung situs-situs porno dengan melakukan pemblokiran.

Ternyata, tampilan situs porno mengalami perubahan. Sebab setelah diblokir, mereka muncul dalam kata kunci lain. Sehingga diperlukan kerja keras dan tanpa bosan-bosan untuk terus melacak konten-konten mesum dan memblokirnya.

Tidak hanya pemerintah, semua elemen masyarakat juga memiliki andil terhadap pornografi ini. Terutama orangtua, mesti mewaspadai serangan pornografi terhadap anak-anaknya.

Jangan terlalu memercayakan anak terhadap teknologi informasi. Walau pun bermanfaat, teknologi informasi yang semakin canggih saat ini tidak dimungkiri dapat merusak moral anak ketika ia dengan mudahnya mengakses internet.

Dan, yang tidak kalah pentingnya, orangtua harus selalu menanamkan pendidikan agama terhadap anak. Hal ini sangat berguna sebagai benteng si anak. (Arman Hairiadi)

Disebut Pakai .............................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 1 atau kelemahan sistem maka akan kita ganti rugi. Dan kita juga berkoordinasi dengan Polda mengenai pergantian itu. Koordinasi dan diskusi,” katanya.

Nanang juga sempat mengutip pernyataan Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Arief Sulystianto. “Kan dalam jumpa pers kemarin (Kamis, 23/4), kalau tidak salah Kapolda mengatakan bukan kesalahan Bank,” tuturnya mengutip statement Arief.

Di awal konferensi pers yang digelar pihaknya itu, Nanang juga meminta wartawan untuk tidak membahas kasus-kasus yang terjadi sebelumnya. “Saya akan cerita sedikit, tapi batasin satu kasus saja, yakni kasus Abdul Rahman. Kasus yang sudah selesai, jangan ditanya lagi, akibat gak jelas lagi, jadi Pak Abdul Rahman saja,” tukas dia.

Setakat ini, tercatat ada 2 kasus nasabah Mandiri kehilangan duit. Satu perkara atas nama Yuliana sudah beres, alias duitnya Rp30 juta sudah diganti. Satu lagi, atas nama Hendry Tanoto masih dalam penyelidikan Polresta Pontianak.

Nanang selanjutnya menyatakan, perlu dicatat kronologis kejadian atas hilangnya uang Abdul Rahman. “Namanya bank besar, dengan jumlah nasabahnya mungkin kalau dihitung sampai ratusan juta.

Itu tidak mungkin bekerja dengan sistem yang tidak valid atau tidak diuji. Kita ini valid dan operasional kita sudah diuji. Dan jika kita ada kesalahan, tentu OJK (otoritas jasa keuangan) juga menegur,” klaimnya panjang lebar.

Ia menjabarkan, bahwa pihaknya kerap berhadapan dengan nasabah Bank Mandiri yang tidak mengakui transaksi yang dilakukan nasabah itu sendiri. “Ada nasabah tidak mengakui transaksi, tetapi ketika kita coba gali lagi sebenarnya nasabah ini ditelepon orang bahwa yang bersangkutan menerima hadiah. Untuk mengambil hadiah itu, nasabah diarahkan ke ATM oleh si penelepon,” cerita Nanang mencontohkan.

Kemudian, masih dikatakannya, nasabah itu dipandu untuk transaksi di mesin ATM. “Disebutkan Si Pemandu, mungkin pakai

Banking dan saya tidak pernah mendaftarkan SMS Banking melalui mesin ATM Untan, jadi itu tidak benar. Saya tidak ada mendaftarkannya. Kalau memang itu tercatat, buka CCTV-nya, kan ada CCTV-nya. Karena saya sendiri tidak pernah mendaftarkan SMS Banking,” tegasnya.

Saat ditanya, selain dia yang mengetahui PIN ATM miliknya, apakah ada orang lain yang mengetahui? Spontan Abdul Rahman menjawab, tidak ada yang mengetahui PIN ATM miliknya. Hanya dia sendiri yang mengetahui PIN tersebut dan ATM selalu bersamanya.

“Jika saya mendaftarkan SMS Banking, tentu saya gunakan nomor telepon saya, masa’ saya menggunakan nomor telepon orang yang ada di Palembang,” tukasnya logis.

Selain itu, ia juga berharap Bank Mandiri segera mengembalikan uangnya, mengingat Bank Mandiri menjanjikan waktu dua minggu. “Pak Abdul Samad itu bilang dengan saya, 14 hari sudah ada hasil. Namun, sampai saat ini memberitahukan kepada saya juga tidak ada,” beber Abdul Rahman.

Sambungnya, “Itu uang saya, uang saya itu sudah saya serahkan ke bank, terus hilang setelah 1 jam menyetorkan. Makanya saya minta dikembalikan”.

Dikatakan Abdul Rahman, hari ini (27/4) akan kembali mendatangi Bank Mandiri.

“Saya sudah tanyakan dengan Bank Mandiri, tetapi katanya tanyakan dengan polisi.

Logikanya saya ini menabung dengan Bank Mandiri, bukan dengan polisi,” tutup dia.

Soal waktu 14 hari itu diakui oleh Nanang dua hari lalu. Pihaknya memang benar ada mengatakan paling cepat 14 hari. “Namun penyidikan gak segampang itu. Tapi memang komunikasi dengan Beliau (Abdul Rahman) sangat sulit, panik, dan emosi,” akunya.

Bagi Nanang, kembalinya duit nasabah itu harus sesuai prosedur. “Jadi kalau masalah penggantian uang, harus sesuai dengan prosedur. Masalahnya ini seperti apa dulu, modus operandi seperti apa. Kalau dijebol

Internal Audit Bank Mandiri Kota Pontianak, Abdul Samad, beberapa hari yang lalu.

Samad mengatakan kalau Abdul Rahman ada uang, ia rajin transaksi.

“Wajarlah, itu uang, uang saya. Saya mau belanja, ya suka-suka saya,” tutur Abdul Rahman.

Dua hari lalu, Area Manager Bank Mandiri Kalbar, Nanang Wisnugroho menyatakan bahwa semua transaksi Abdul Rahman sesuai catatan Bank Mandiri, sah dan sukses.

“Dalam artian, rekening Abdul Rahman tercatat memiliki fasilitas SMS Banking.

Dimana, SMS Banking ini yang tidak diakui Beliau. Namun, ada pendaftaran SMS Banking tersebut dengan kita,” ujarnya dalam konferensi pers, di Bangikopitiam, Jl. Suprapto, Sabtu (25/4) malam.

Lanjut Nanang, ATM dengan rekening milik Abdul Rahman tercatat melakukan pendaftaran SMS Banking di Mesin ATM Mandiri Universitas Tanjungpura tahun lalu. “PIN yang dimiliki Pak Abdul Rahman saat mendaftarkan SMS Banking diterima, sehingga pendaftaran itu ditanyakan sah.

Itu yang terdata sistem administrasi Bank Mandiri pada tanggal 8 November pukul 16.25 wib 2014,” bebernya.

Imbuh dia, “Jadi kalau tidak diakui, maka perlu penyidikan lebih lanjut (dari kepolisian,red)”.

Nanang menjelaskan, fasilitas SMS Banking itu setiap dana masuk akan ada notifikasi. “Jadi ketika saat Abdul Rahman setor ke rekening, ada notifikasi masuk, 51 juta rupiah. Tetapi beberapa menit kemudian, 10 atau 50 menit, uangnya langsung keluar (transfer) melalui SMS Banking. Dan, kasus ini sudah kita limpahkan kepada kepolisian,” ulangnya.

Pernyataan Nanang itu pun dibantah keras oleh Abdul Rahman kemarin. Selain menyatakan dengan tegas bahwa ia tak pernah menggunakan fasilitas SMS Banking, Abdul Rahman juga mempertanyakan kenapa CCTV di ATM Mandiri Untan tersebut tak dibuka ke publik saja.

“Saya tidak pernah tahu dengan SMS

IDACHI SPORTS

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

Kini Semakin

0%

MUDAH

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Customer Care : 0851 0150 6345, Pontianak

DC 738 (NEW) MAGNETIK BIKE

IDC 802 NEW ORBITRACK

IDC 662 (NEW) PLATINUM BIKE

BIG SALE disc up to

60 %

+ Cashback + Cicilan Perse n 0% 22 APRIL S/D 27 APRIL 2015 TREADMILL MOTORIZED IDC 638 + BLUETOOTH, USB, MP3 (NEW)

6.850

6.650

Hanya

Hanya

2.288 Ribu

9.750

Hanya

2.688 Ribu

17.650

Hanya

3.988 Ribu

TREADMIL MOTORIZED IDC 338 RECUMBENT BIKE (NEW)

INCLINE (USB & MP3) ( NEW )

TREADMIL MOTORIZED IDC 638M (4 FUNGSI ) BLUETOOTH, USB, MP3 (NEW)

22.350

5.988 Ribu

ELEKTRIK BIKE IDC 988 (NEW)

GO GREEN

18.750

Hanya

Hanya

7.588 Ribu

GARANSI

7.988 Ribu

8.550

Hanya

6.588 Ribu IDC 838 RECUMBENT BIKE(NEW) (NEW)

SIX PACK CARE

ELLIPTICAL BIKE

8.950

1.950

Hanya

Hanya

3.788 RB

1.288 Ribu

QUALITY & PRICE

GUARANTEE & SERVICE

SPAREPART & DELIVERY

EASY TO ORDER & PAYMENT

SPEKS ELECTRIC BIKE IDC 988 BERAT PEMAKAI JARAK TEMPUH WAKTU CHARGE BATERY MOTOR POWER

: 150 KG : 45 KM : 6 SD 8 JAM : 350 WATT

BATERY : 48V, 12 A KECEPATAN MAKSIMUM : 35 KM/JAM WARNA : HITAM, MERAH & BIRU

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

KUNJUNGI PAMERAN KITA DI :

SMS 0878 1832 2288

GRAND MALL SINGKAWANG LANTAI DASAR DEPAN HYPERMART TGL 22 APRIL S/D 27 APRIL 2015

TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

hipnotis. Kemudian tekan PIN Bapak, tekan nomor sekiansekian. Kemudian uang nasabah pun terbang ke rekening lain. Kalau seperti ini, Bank Mandiri tidak dapat apa-apa,” urai Nanang.

Jadi, untuk mengetahui seperti apa dan bagaimana modus yang dilakukan pelaku, Nanang masih menunggu hasil penyelidikan kepolisian. “Kita akan tunggu. Karena ada modus seperti yang saya ceritakan tadi, yakni ditelepon, datang ke ATM, pencet nomor, ternyata tidak terima apa-apa, malah uangnya kemana (hilang). Dan kita belum tau ini seperti apa.

Saya tidak berani menyebutkan seperti ini kejadian Pak Abdul Rahman karena pelaku utamanya belum ketangkap dan saya serahkan kepada kepolisian sepenuhnya,” paparnya lagi.

Mengapa Teller tidak mencatat pada buku tabungan yang dibawa Abdul Rahman?

Nanang menjawab, “Teller bernama Novi sudah menghitung uang bersama pada saat nasabah bawa buku tabungan, setor dengan buku tabungan.

Namun nomor buku tabungan yang dibawa itu, sistem menolak dikarenakan nomor serinya yang tidak sesuai dengan di

sistem”.

Lanjut dia, “Ditelusuri lagi, ternyata buku yang dibawa itu buku yang sudah pernah dilaporkan hilang. Sedangkan buku yang kita terbitkan pada tanggal 1 bulan Mei 2013 tidak ada, akhirnya tidak bisa dicatat di buku yang dibawa Pak Abdul Rahman tersebut”.

Kemudian Abdul Rahman, Nanang meneruskan, di Customer Service (CS) mengganti kartu ATM yang Platinum guna bisa melakukan transaksi besar.

“Terus, selanjutnya menggunakan kartu platinum transaksi tidak bisa. Beliau datang ke Bank tidak bisa, uang sudah tercatat pindah ke BRI dan Mandiri. Di situ Beliau sudah emosi. Oleh CS, meminta Abdul Rahman mempercepat laporan. Nasabah lapor ke BRI, ternyata uang sudah hilang pindah ke mana-mana,” cerita Nanang.

Untuk Mesin ATM Untan memang ada CCTV. Namun, sesuai dengan ketentuan, masa berlakunya hanya tiga bulan.

“Sedangkan SMS Banking PIN ATM Pak Abdul Rahman terdaftar tanggal 8 November 2014, jadi CCTV sudah digulung dengan transaksitransaksi yang baru. Kalau ada CCTV, pasti kasus ini sudah

selesai, tapi mudah-mudahan masih bisa kita loading melalui IT. Walaupun ketimpa masih bisa dimunculkan, sehingga kasus ini akan beres,” timpal Nanang.

Bicara sistem keamanan, Nanang menjamin sistem keamanan Bank Mandiri sudah kuat dan aman. Namun, ini juga tergantung nasabah menjaga teguh kerahasiaan PIN-nya.

“Tapi kalau nasabah lalai dan tidak menjaga kerahasiaan PIN ATM dan kartu ATM nya, kita tidak bisa apa-apa. Kecuali jika memang terbukti sistem lemah (dijebol), maka akan kita ganti itu uang nasabah yang hilang,” yakinnya.

Nanang pun memuji kinerja Polda Kalbar. “Kita support kepolisian mau terbang ke Palembang. Pemilik handpone ada di Palembang, saya langsung koordinasi dengan Head Area Palembang. Tolong dibantu saya bilang, akhirnya ketangkap dua pelaku,” ungkapnya.

Tandas Nanang, “Jumlah pelakunya ada enam, pelaku utamanya sudah didata, nama dan foto sudah ada”.

Laporan:Achmad Mundzirin, Syamsul Arifin Editor: Mohamad iQbaL

Dipuji, Tersipu Malu ...........................................dari halaman 1 kata Jokowi sambil tertawa sebelum berangkat kunjungan kerja menuju Malaysia di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (26/4).

Jokowi mengakui, ia memang dibantu tim. Tapi dia tidak mengetahui secara rinci anggotaanggota tim yang kemudian menggodok hasil pemikirannya itu menjadi sebuah naskah pidato.

“Saya enggak ngerti (pembuat naskah pidato). Saya cuma memberikan kontennya lalu dibuatkan. Ya masa saya buat

sendiri. Saya cuma beri isinya saja,” imbuh pria asal Solo tersebut. Sebelumnya diberitakan, pidato presiden yang mendapat respon positif itu dibuat oleh tim. Seskab Andi Widjajanto mengatakan, dalam pembuatan naskah pidato, presiden dibantu tim substantif KAA. Di antaranya adalah Andi, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan dan Mensesneg Pratikno Tim ini juga dibantu Direktur CSIS, Rizal Sukma, Sukardi

Rinakit dan Teten Masduki.

Dalam pidatonya presiden banyak menyinggung badan-badan internasional yang dianggapnya tidak bekerja maksimal.

Jokowi melemparkan sindiran terhadap Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang dinilai tidak berdaya hadapi ketidakseimbangan global dan mengatasi masalah Palestina.

Selain itu, ia juga meminta negara-negara tidak bergantung pada IMF dan Bank Dunia.

Re-editing: Hamka Saptono

Ngaku Didukung ...................................................dari halaman 1 tim kerja Pembangunan Perpustakaan, Museum, Research Center dan ruang kerja anggota dan tenaga ahli DPR. Politikus Golkar itu menambahkan, gedung baru DPR akan menjadi warisan bangsa.

“Pembangunan ikon nasional ini telah mendapat persetujuan presiden. Oleh karena itu, pada tanggal 16 Agustus 2015 setelah pidato presiden mengenai nota keuangan, presiden dan tamu negara akan diajak mengunjungi museum dan perpustakaan yang ada sementara ini,” katanya.

Novanto menambahkan, presiden akan menandatangani komitmen pembangunan ikon nasional. Presiden, katanya, juga akan melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung baru DPR. Wacana pembangunan gedung baru DPR ini sendiri telah bergulir sejak lembaga tinggi negara itu dipimpin Akbar Tanjung pada 1999-2004, dan berlanjut di era kepemimpinan Agung Laksono 2004-2009, hingga terakhir era Marzuki Ali 2009-2014. Namun, ide pembangunan gedung baru DPR selalu mendapat penolakan dari publik. Namun, kali ini Novanto mengingatkan pentingnya DPR punya gedung baru. “Untuk itu masyarakat Indonesia perlu mengetahui dan memberi dukungan terhadap rencana besar ini,” ujarnya.

Novanto juga menegaskan, DPR melalui Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) sedang menyusun Rencana Strategis DPR RI 2015-2019, dan Per-

aturan DPR RI tentang Pertanggungjawaban Pengelolaan Anggaran DPR RI. “Upaya tersebut merupakan bagian dari langkah DPR memperbaiki sistem kerja dan kelembagaan DPR menuju parlemen moderen,” kata Novanto.

Menteri Yuddy Heran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Yuddy Chrisnandy membantah klaim Ketua DPR RI Setya Novanto, bahwa Presiden Jokowi sudah menyetujui pembangunan gedung baru bagi para wakil rakyat di Senayan. Menurut Yuddy, presiden hanya menyetujui rencana pembangunan museum dan laboratorium untuk parlemen.

“Waktu rapat konsultasi seingat saya yang disetujui adalah pembangunan museum dan laboratorium. Tidak ada persetujuan pembangunan gedung baru,” ujar Yuddy di Jakarta, Minggu (26/4).

Menurut Yuddy, presiden setuju dengan rencana DPR mendirikan museum, karena penting untuk tempat belajar sejarah bagi kaum muda. Sementara laboratorium, kata dia, sebagai bahan referensi.

Kalaupun dibangun museum dan laboratorium, tegas Yuddy, harus dengan anggaran yang efisien. Karenanya Yuddy mengaku heran dengan pernyataan Setya Novanto bahwa Joowi setuju DPR punya gedung baru.

“Kalau sampai bangun gedung baru se-ingat saya tak ada persetujuan presiden. Nah saya

enggak tau persis dari mana awalnya adanya persetujuan itu. Saya kira bisa ditanyakan ke ketua DPR,” papar Yuddy.

Enggak Hafal P re s i d e n Jo k o Wi d o d o (Jokowi) mengaku tidak menghafal semua jenis proyek pembangunan yang disetujui pemerintah saat ini. Termasuk proyek pembangunan gedung baru untuk parlemen.

Padahal Ketua DPR RI, Setya Novanto mengklaim pembangunan gedung baru itu sudah mendapat persetujuan Jokowi.

“Tanya ke dewan saja. Tanya ke ketua dewan (Setya Novanto).

Saya enggak hafal,” ujar Jokowi di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (26/4).

Proyek pembangunan gedung baru DPR sempat ditentang publik. Proyek itu dianggap akan sarat korupsi dan penyimpangan. Saat pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), proyek tersebut batal dijalankan karena banyaknya kritik publik.

“Pokoknya tanya ketua dewan. Kalau kegiatan menteri tanya ke menteri, kalau dewan tanyakan ke ketua dewan. Saya ndak hafal,” tegas mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Pembangunan gedung baru dewan diawali dengan pembentukan tim kerja pembangunan perpustakaan, museum, pusat penelitian dan ruang kerja anggota serta tenaga ahli DPR RI. Proses pembangunannya akan dimulai pada 16 Agustus 2015.

Re-editing: Hamka Saptono

SPORT

Lega Moyes Dipecat

Rakyat Kalbar

Senin, 27 April 2015

BINTANG Manchester United, Ashley Young menyiratkan kelegaannya atas pemecatan sang mantan manajer, David Moyes. Alasannya karena saat itu Young tidak disertakan dalam rencana Moyes dan kerap tak dimasukkan dalam daftar pemain cadangan.

“Manajer terakhir (David Moyes) tidak menyertakan saya dalam

rencananya. Di beberapa kesempatan saya cukup kecewa. Bukan hanya tak dimainkan, saya bahkan tak dimasukkan ke dalam daftar pemain cadangan. Namun semua sudah berlalu,” paparnya.

Young sendiri merupakan pemain reguler di skuat Van Gaal, sayang musim ini ia kerap dihajar cedera. (*)

Klub manapun yang ingin menggunakan jasa talenta muda Belgia Eden Hazard harus sanggup merogoh kocek lebih dalam untuk mendapat persetujuan The Special One.

“

100 juta ponds untuk tiap kakinya J

ika ada klub yang ngotot berusaha mendapatkan Eden Hazard, mereka harus siap mengeluarkan uang dalam jumlah yang sangat besar. Pasalnya Jose Mourinho tak ingin melepasnya dengan harga murah.

Manajer Chelsea itu menilai salah satu kaki Hazard saja nilainya bisa memecahkan rekor transfer saat ini.

“100 juta poundsterling untuk tiap kakinya, karena dia masih sangat muda,” ungkap Mourinho seperti dikutip Sky Sports.

Itu berarti Hazard dihargai setidaknya 200 juta pounds oleh Chelsea, nilai yang dianggap sebagian besar pihak tak masuk akal.

Mengenai ketertarikan Real Madrid pada Hazard, Mourinho menyatakan sejauh ini belum ada kontak resmi dilakukan.

“Jika mereka menginginkannya, saya akan menjadi orang yang pertama tahu karena hubungan saya dengan presiden dan CEO Real Madrid tak membiarkan segala sesuatunya terjadi di belakang saya,” ujar Mourinho.

“Saya sangat percaya kepada mereka. Jika mereka menginginkannya, mereka bisa menghubungi saya melalui telepon dan mereka bisa menghubungi saya untuk mengatakan mereka menginginkannya.” (ist-net)

- Jose Mourinho

Sandingkan Messi dan Ronaldo M antan kiper Chelsea, Mark Schwarzer mengungkapkan keyakinannya bahwa Eden Hazard bisa sebagus dua pemain terbaik di dunia saat ini, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Gelandang asal Belgia itu selangkah lagi akan membawa Chelsea meraih titel Premier League setelah mereka unggul 10 poin dari Arsenal di klasemen sementara.

Hazard sendiri musim ini telah tampil gemilang. Berkat performanya, ia terdaftar dalam penghargaan PFA Player of the Year,

dan PFA Young Player of the Year.

“Hazard masih punya beberapa cara untuk berkembang, tapi dia telah fenomenal.

Musim ini saja ia lebih baik dari musim lalu dalam hal konsistensi dan level permainan, dia luar biasa,” ujarnya.

“Bila dia tetap melakukan apa yang telah ia lakukan, tak ada keraguan dalam benak saya bahwa dia bisa menyaingi Messi dan Ronaldo,” tandasnya. (istnet)

Eden Hazard Lahir pada 7 Januari 1991 di La Louvière, Belgia. Anak dari Thierry dan Carine ini tumbuh di keluarga yang kesemuanya berkarir di sepakbola.

Hazard kecil bergabung ke klub junior Tubize pada umur 12 tahun.

7 Januari 1991

Kontribusi Hazard di Chelsea Tampil: 185 Gol: 53 Assist: 42

2013 (1)

Memulai debut bersama Lille Junior melawan Racing Club de France. Mencetak 1 gol dan tampil 11 pertandingan selama di Lille Junior.

Setahun kemudian promosi ke Lille Senior, debut sebagai pemain cadangan melawan Sochaux dan menjadi pencetak gol termuda sepanjang sejarah Liga Belgia saat itu dalam pertandingan melawan Auxerre.

September 2007 2014

September 2008

November 2008

Juni 2012

2009 - 2010

Mei 2013

Performa Hazard di Chelsea semakin menanjak.

Didaulat sebagai pemain muda terbaik di Liga Inggris dan meraih penghargaan PFA Young PLayer of The Year.

Mempersembahkan thropy pertamanya untuk Chelsea setelah menumbangkan Benfica 2-1 di Amsterdam Arena.

Dipanggil Tim Nasional Belgia saat berusia 17 tahun dan melakukan debut perdana berkostum Belgia saat melawan Luxemburg.

Hazard resmi bergabung bersama klub Inggris, Chelsea.

Ia memulai debutnya bersama Chelsea saat melawan Seattle Sounders, Juli 2012.

Diminati Arsenal, MU, Barcelona hingga Zinedine Zidane ingin membawanya ke Real Madrid.

Namun memilih menghabiskan kontraknya bersama Lille.

40 JUTA EURO

2014 (1) Foto: Twitter.com

PENGUNDURAN DIRI GUARDIOLA DARI BARCA

epat hari ini 27 April, 3 tahun yang lalu. Kabar kepergian Pep Guardiola dari Barcelona sudah berhembus sejak penampilan tim Catalan mulai inkonsisten.

Blaugrana terancam gagal mempertahan titel La Liga Spanyol dan tersingkir di semifinal Liga Champions dari Chelsea usai kalah agregat 3-2.

Dengan menyisakan Copa del Rey sebagai satu-satunya kans juara, Guardiola dihadapkan pada kritik atas taktik dan pemilihan tim yang dianggap telah dibaca lawan dan Blaugrana butuh rencana B untuk terhindar dari keruntuhan.

Hanya tiga hari setelah tersingkir dari kompetisi primer Eropa, tepatnya 27 April 2012, Guardiola mengadakan konferensi pers untuk mengumumkan pengunduran diri setelah

T

mempersembahkan 13 trofi sejak ditunjuk sebagai pelatih tim inti pada 2008.

“Alasannya sederhana: empat tahun sudah cukup,” kata Guardiola menjelaskan kepada wartawan soal alasannya meninggalkan kursi panas Camp Nou. “Saya sudah terkuras dan harus mengisi tenaga lagi. Tuntutan di sini sangat tinggi dan seorang pelatih harus kuat.”

Di saat yang sama, Guardiola juga mengumumkan perannya di bench akan diteruskan Tito Vilanova, pria yang selama empat tahun terakhir menemani sang pelatih di The Catalans.

“Awal Desember lalu saya memberi tahu presiden soal akhir era saya di Barcelona,” lanjut Guardiola.

“Waktu telah mengambil

semuanya - saya tumbuh setiap hari dan tidak merasakan hal yang sama. Saya mulai paham bahwa saya telah menyelesaikan tugas saya.

“Anda hanya bisa pulih dengan istirahat dan menjauh dari semuanya. Akan jadi ide buruk jika diteruskan, mungkin ini tidak salah tapi saya punya persepsi demikian. Ini waktu saya untuk pergi.

“Kami telah tersingkir dari dua kompetisi utama, ini saat tepat untuk mengumumkannya. Saya tak ingin meneruskannya dengan kebingungan.

Saya ingin berterima kasih kepada pemain yang bertanggung jawab atas semua yang terjadi di sini. Saya tak mau melatih untuk saat ini,” tegas mantan pemain Brescia, menjawab teka-teki soal pelabuhan berikutnya.

Konferensi pers Guardiola dihadiri sejumlah pemainnya termasuk kapten Carles Puyol, Andres Iniesta dan Cesc Fabregas yang tampak emosional dengan pengumuman kepergian pelatih mereka.

Guardiola tidak hanya menyempurnakan tiki-taka dari pendahulunya, tapi dia juga tercatat sebagai pelatih paling sukses sepanjang sejarah

Barca, dengan tiga gelar liga, dua Liga Champions dan Copa del Rey termasuk di antara rentetan gelar lainnya.

Dia juga dianggap bertanggung jawab atas penampilan fenomenal Lionel Messi, Xavi dan Iniesta serta berperan besar memulangkan Cesc Fabregas dari Arsenal.

Khusus Messi, Guardiola memang dikenal dekat dengan pemain yang dianggapnya sebagai yang terbaik sepanjang masa. La Pulga sendiri tak segan menyebut Guardiola sebagai faktor utama di belakang sukses The Catalans.

Messi termasuk salah satu pemain yang memilih tak menghadiri konferensi pers Guardiola. Bukan tidak hormat, tapi dia melakukannya karena merasa akan sangat emosional menghadiri acara tersebut.

“Karena emosi yang saya rasakan, saya memilih tidak hadir dalam konferensi pers Pep dan menjauh dari wartawan karena saya tahu mereka akan mencari wajah sedih para pemain,” kata Messi dalam akun Facebook.

“Ini sesuatu yang saya putuskan untuk tidak menunjukkannya.” (ist-net)

Tim Terbaik Premier League 2014/2015 Enam Pemain Chelsea Masuk Daftar erungkap sudah siapa saja para pemain yang masuk dalam tim terbaik Premier League versi PFA musim ini. Asosiasi pemain sepak bola profesional di Inggris itu baru saja merilisnya lewat thepfa.com.

Kehebatan Chelsea musim ini memiliki imbas yang begitu besar. Mereka menempatkan enam pemain, sedangkan lima pemain lainnya berasal dari lima tim yang berbeda.

Di bawah mistar bercokol nama kiper Manchester United, David De Gea. Lalu di lini belakang diisi oleh Branislav Ivanovic,

T

John Terry dan Garry Cahill. Satu-satunya non-Chelsea di sini hanyalah Ryan Bertrand dari Southampton.

Kemudian di lini tengah Nemanja Matic dan Eden Hazard menjadi perwakilan The Blues. Ada pula Alexis Sanchez dan Philippe Coutinho yang masing-masing memperkuat Arsenal dan Liverpool.

Kemudian di lini depan Diego Costa bersanding dengan striker muda Inggris, Harry Kane. Uniknya kedua pemain itu juga masih bersaing di papan atas daftar pencetak gol terbanyak. (ist-net)

Rakyat Kalbar Senin, 27 April 2015

Langganan : 0561768677 (Hunting)/081254660990 (Davy)

BNNP Sidak Karaoke Ibizza, 13 Positif Narkoba

Ikut Terjaring, Dua Oknum Polisi dan Anak Pejabat Negara Pontianak-RK. Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalbar kembali melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke tempat hiburan malam (THM) di Kota Pontianak. BNNP mengawali Sidaknya ke Karaoke dan Lounge Ibizza, Jalan Budi Karya, Pontianak Selatan,

Minggu (26/4) dini hari.

Sidak BNNP Kalbar ini di-back-up POM TNI AD, POM TNI AU, POM TNI AL beserta Mapolresta Pontianak. Petugas BNNP Kalbar melakukan tes urine terhadap 73 pengujung dan karyawan Ibizza. Sebanyak 13 orang

termasuk satu karyawan Ibizza positif mengonsumsi Narkoba.

BNNP dan petugas gabungan ini menemukan pengujung berinisial R, anak pejabat negara asal Kalbar. Kemudian juga menemukan dua oknum polisi yang ngakunya

berdinas di Mapolda Kalbar dan Mabes Polri, masing-masing membawa perempuan muda dan cantik sebagai pendamping mereka.

Petugas juga mengamankan seorang petugas Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Pontianak bersama rekan-rekan-

Digerebek, Melawan Menggunakan Senpi Rakitan

Untung Tewas di Tangan Polisi

Disimpan di Botol Shampo dan Bungkus Kopi

Tahanan Polsek Entikong Pesan Sabu via Ponsel Sanggau-RK. Anggota Polsek Entikong, Jumat (24/4) sekitar pukul 17.00 Wib berhasil menggagalkan pesanan dua paket berisi serbuk kristal diduga Narkoba jenis sabu yang akan diberikan kepada HG, tahanan Narkoba di sel Mapolsek Entikong.

Kapolsek Entikong, Kompol M. Husni Ramli, SIK mengatakan, dua paket sabu tersebut dibawa AG dan AS. Keduanya beralasan jika mereka hanya diminta mengantar bungkusan kopi dan shampo ke HG yang diserahkan ke anggota penjagaan Halaman 15

Tersangka Narkoba beserta barang bukti diamankan di Mapolresta Singkawang. MORDIADI-RK

MALAK, PREMAN

Sembunyikan Ekstasi dan Sabu di Lap Motor Singkawang-RK. Beribu cara dilakukan Bandar Narkoba untuk mengelabui aparat kepolisian. Seperti yang dilakukan ST, 27. Warga Jalan Tanjung Raya 1, Kecamatan Pontianak Timur ini menyembunyikan pil ekstasi di dalam lap motornya.

“Saat kita menggeledah pelaku, ditemukan tujuh pil warna kuning bergambar sloki yang diduga ekstasi di dalam lap motornya,” kata AKBP Agus Triatmaja SH SIK, Kapolres Singkawang melalui Kasat Narkoba, AKP Charles Sitorus dalam keterangan persnya, Minggu (26/4) sore.

Charles menceritakan, penangkapan ST ini bermula dari informasi masyarakat, menyebutkan adanya pengedar Narkoba yang masuk Singkawang sejak sepekan terakhir.

Halaman 15

nya. Petugas Rupbasan ini tidak digelandang petugas, karena tidak terbukti mengonsumsi Narkoba.

Pada saat melakukan tes urine di salah satu room karaoke Ibizza, R sempat Halaman 15

DITIKAM Pontianak-RK. Di kawasan Siantan, Pontianak Utara, nama Joko Untung cukup dikenal. Preman besar dengan aksi kriminalismenya ini cukup lama diincar polisi, khususnya jajaran Polsek Utara dan Polresta Pontianak. Pelarian pria

yang akrab disapa Untung ini berakhir, Minggu (27/9) sore.

Polisi menemukan Untung di sebuah rumah Jalan Kebangkitan, Pontianak Utara. Menghindari incaran polisi, Untung bersembunyi di rumah temannya

itu bernama Kandar. Saat berada di rumah, Untung digerebek tim Jatarnras gabungan Polresta dan Polsek Pontianak Utara.

Meskipun sudah terkepung, Halaman 15

Pontianak-RK. Gara-gara minta uang Rp10 ribu, Sy Rm ditikam Um di Jalan Sultan Muhammad, Pontianak Selatan, Minggu (26/4) sekitar pukul 00.15 Wib. Um merasa kesal, karena sering dipalak Sy Rm. Saking kesalnya, Um sudah mempersiapkan sebilah pisau dapur. Begitu melihat Rm melintas di hadapannya, Um langsung menghujamkan empat tusukan ke tubuh pemalak itu. Pisau menancap di punggung kiri, lengan kanan dan

Halaman 15

Tekan Peredaran Narkoba, Klaim Sudah Mapping Area Sintang-RK. Kapolsek Sintang Kota, AKP Dedy F Siregar mengklaim jajarannya sudah melakukan mapping area, terkait peredaran Narkotika di wilayah hukumnya.

“Saya sudah perintahkan anggota saya untuk melakukan mapping area. Hasilnya, ada beberapa tempat dan warga yang terindikasi melakukan perendaran Narkoba,” kata AKP Dedy, Minggu (26/4).

Dedy telah memberikan data-data pengedar kepada Sat Narkoba Polres Sintang. Karena Sat Narkoba merupakan leading sektor penegakan hukumnya.

“Data-data mengenai peredaran Narkoba, khusus di wilayah hukum saya, sudah kita berikan serta koordinasikan dengan Sat Narkoba Polres Sintang untuk diambil tindakan secara hukum,” tuturnya.

AKP Dedy mengaku komitmen melakukan penindakan maupun pencegahan terhadap peredaran barang haram tersebut. Apalagi sudah menjadi atensi khusus dari pimpinan. “Polsek melakukan upaya preemtif dan preventif untuk mencegah peredarannya,” ucapnya.

Halaman 15

Jalan Gajah Mada No 889 Pontianak 78124, Indonesia www.ibizzaclub.com

Jenazah disimpan di peti mati berwarna merah. IST

Dua Jenazah TKI Dipulangkan Lewat PPLB Entikong Sanggau. Jenazah dua TKI Malaysia, Farida, 46, TKI asal Desa Klaras, Kecamatan Satis, Jogjakarta, dan Sahira Naba, 43, TKI asal Desa Bukkang, Kecamatan Bungaya, Kabupaten Goa Makassar, Sulsel, dibawa ke tanah air melalui Entikong.

Halaman 15

SAMBAS

Sambas Terigas

Warung Kopi IPM

Rakyat Kalbar

Senin, 27 April 2015

10

Bupati Tutup Final Sepakbola Bupati Cup

Penambang Perahu Makin Berkurang

Walaupun sudah berkurang, namun aktivitas penyedia jasa perahu tradisional masih eksis di perairan Sungai Sambas. M Ridho

Sambas. Jumlah penambang perahu tradisional semakin berkurang. Padahal, jasa angkutan penyeberangan sungai masih sangat diperlukan masyarakat. Tidak hanya ibu-ibu yang kan berbelanja ke pasar, tapi juga pelajar dan masyarakat umum yang akan menuju ke Pasar Sambas.

“Keberadaan jasa penyeberangan perahu tradisional masih bertahan, walaupun jumlahnya sudah tidak banyak.

Perlu perhatian dari Pemkab Sambas, bagaimana memfasilitasi penambang perahu tradisional agar tetap lestari. Bila perlu bisa menjadi objek wisata Sungai Sambas. Sehingga dampaknya mampu meningkatkan taraf ekonomi penambang perahu tradisional yang beraktivitas di Kabupaten Sambas,” kata Tan Rusman, warga Sambas kepada Rakyat Kalbar, Minggu (25/4).

Menurutnya, dulu penambang perahu merupakan andalan masyarakat untuk menyeberang Sungai Sambas. Seiring perkembangan zaman, secara perlahan perahu tambang kalah bersaing dengan kemajuan teknologi. Sehingga Pemkab diharapkan mampu mengangkat kembali, agar perahu tambang tetap menjadi alternatif andalan jasa penyeberangan, seperti menjadikannya sebagai sarana wisata air di Kabupaten Sambas. “Memang harus dilirik menjadi wisata air yang bisa melihat pasar, water front dan tentunya Istana Kesulatan Sambas di Muare Ulakan Sungai Sambas,” tegasnya.

Agar keberadaan perahu penyebarangan tidak semakin langka, harus ada terobosan dari Pemkab agar perahu tambang kembali eksis di perairan Sungai Sambas. “Bila perlu kembalikan lagi pedagang yang berjualan menggunakan perahu. Sehingga Sungai Sambas kembali semarak seperti tempo dulu,” kata warga Desa Dalam Kaum, Kecamatan Sambas ini. (edo)

Sungai Pinang Bungkam Sekuduk Sambas. Final pertandingan sepakbola Bupati Cup 2014 di Lapangan Sepakbola Gelora 28 Oktober Desa Mensere, Kecamatan Tebas, Minggu (25/4) mempertemukan tim Desa Sekuduk vs Desa Sungai Pinang.

Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH akhirnya menyerahkan piala bagi Desa Sungai Pinang setelah menang dengan skor 2-1.

Bupati Cup 2014 diikuti sebanyak 128 tim. Mereka berkompetisi sejak Agustus 2014 hingga 25 April 2015.

“Pertandingan sepakbola antar desa sangat strategis dalam upaya penjaringan atlet-atlet muda berbakat. Makanya kita berharap, turnamen ini nantinya dijadikan ajang pencarian bibit berbakat Kabupaten Sambas untuk berlaga di ajang yang lebih bergengsi lagi, dan pertandingan final ini telah memperlihatkan kualitas

pemain berbakat Kabupaten Sambas,” ujar Bupati Sambas saat menutup pertandingan tersebut.

Bupati berharap, para atlet sepakbola dapat bertanding secara sportif dan mampu memajukan olahraga sepakbola daerah. “Melalui pertandingan sepakbola ini, diharapkan dapat memajukan olahraga sepakbola di Kabupaten Sambas, dan lahir atlet-atlet baru guna memajukan olahraga daerah. Kepada yang kalah jangan menyerah, ke depan akan kita laksanakan kembali pertandingan ini dan hadiah akan ditingkatkan lagi,” harapnya.

Sedangkan Ketua PSSI Kabupaten Sambas, Drs H Sunaryo mengapresiasi dan mendukung antusias masyarakat menyukseskan kegiatan ini, karena kompetisi ini sebagai wadah meneruskan minat dan bakat.

Sehingga dapat menghasilkan

bibit-bibit sepakbola Kabupaten Sambas nantinya. “Kabupaten Sambas ikut putaran pertama turnamen Liga Nusantara yang akan dilaksanakan di Singkawang sebagai tuan rumah mulai 2 Mei 2015. Supaya Sambas dapat bermain dengan baik dan membanggakan, salah satu pendukungnya ialah kompetisi sepakbola antar desa ini,” ungkapnya.

PSSI Sambas ungkapanya, telah menyiapkan pemain usia 12, 15 dan 17 tahun untuk mengikuti even-even yang dilaksanakan di tingkat provinsi.

“Usia ini hasil pemanggilan dari club-club dan diseleksi untuk dipersiapkan mengikuti kompetisi tingkat kabupaten, provinsi dan nasional,” tambahnya.

Ketua Panitia Bupati Cup 2014 ini menjelaskan, kompetisi antar desa diikuti 128 peserta yang berlangsung selama 6

Bupati Sambas, dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH menyerahkan piala kepada Juara 1 Sepakbola Bupati Cup di Lapangan Sepakbola Gelora 28 Oktober. M Ridho

bulan sejak Agustus 2014. “Dari Agustus ada 4 bulan istirahat, karena musim hujan yang menyebabkan kondisi lapangan

tidak memungkinkan. Untuk hadiah, total yang diperebutkan sebesar Rp 31 juta,” pungkasnya. (edo)

Tingkatkan PAD, Dishub Ajarkan Etika Jukir Sambas. Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Sambas dalam waktu dekat akan mendata para Juru Parkir (Jukir) di Kabupaten Sambas. Tujuannya, melakukan pembinaan mengenai aturan dan etika jukir saat melaksanakan tugasnya.

“Dalam waktu dekat kita akan memanggil jukir, terutama dalam rangka pembinaan berkaitan dengan karakter

dan etika juru parkir, seperti pakaian harus rapi, sopan dan teliti memarkirkan kendaraan di lokasi padat kendaraan.

Selain itu, untuk mengantisipasi adanya jukir ilegal.

Jukir harus didaftarkan ke Dishubkominfo,” kata Kepala Dishubkominfo Kabupaten Sambas, Drs H Zainal Abidin MSi, belum lama ini kepada wartawan.

Selain itu, penataan jukir ini bertujuan meningkatkan

Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor perpakiran. Sebab, saat ini pemasukan dari sektor parkir sangat minim. Padahal berdasarkan hasil survei di lapangan, potensi parkir di sejumlah titik di Kabupaten Sambas sangath besar.

“Dari parkir hanya Rp 15 juta setahun, karena selama ini hanya berdasarkan keinginan mereka saja. Sehingga penataan jukir ini sangat penting,” ujarnya.

Saat ini kata pria yang akrab disapa Pak Usu Zainal ini, sebelumnya Dishubkominfo sudah melakukan uji coba potensi perparkiran di sejumlah titik di Kabupaten Sambas, karena Dishubkominfo sudah memiliki data jukir. “Kita sudah memiliki data jukir di Kabupaten Sambas. Datanya sudah ada, tinggal memanggil jukir saja,” jelasnya.

Ditambahkan dia, potensi perparkiran di Kabupaten

Sambas sangat besar, hanya saja belum dikelola dengan baik. Sehingga target PAD tidak pernah tercapai. Padahal potensinya sangat memungkinkan, sehingga kita berinisiatif mengumpulkan jukir.

“Nanti kita akan tertibkan jukir yang tidak bisa diajak kerjasama. Sebab, potensi parkir di Kabupaten Sambas sangat baik, makanya kita akan melakukan penertiban,” pungkasnya. (edo)

Gema Kabupaten Mempawah Derap Bestari

Eksekutif Siapkan 5 Draf Raperda Setelah mengesahkan empat Peraturan Daerah (Perda), eksekutif telah menyiapkan lima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang nantinya akan dibahas bersama legislatif. Rencananya, kelima draf Raperda itu akan diserahkan ke DPRD dalam waktu dekat.

“Kami telah mempersiapkan beberapa Raperda baru yang nantinya kembali akan dibahas bersama-sama DPRD. Seperti Raperda Penyelenggaraan Pendidikan, Raperda Retribusi Perpanjangan Izin IMTA, Raperda Bangunan Gedung, Raperda PDAM dan Raperda Penyelenggaraan Pemdes,” ungkap Wakil Bupati, Gusti Ramlana di DPRD Mempawah.

Ramlana menerangkan, saat ini jajarannya sedang mempersiapkan segala sesuatu berkaitan dengan penyusunan draf Raperda. Seperti penyusunan materi yuridis hukum, maupun substansi lainnya. Hal itu penting, agar perda yang dihasilkan nantinya benar-benar bermutu dan berkualitas.

“Makanya kita perlu persiapkan materinya dengan sebaik mungkin. Karena, kita ingin mencetak perda yang nantinya memberikan dampak positif untuk kemajuan daerah dan masyarakat Kabupaten Mempawah,” sebutnya.

Sebelumnya, eksekutif dan legislatif di Kabupaten Mempawah telah mengesahkan empat perda baru. Yakni, Perda Pokokpokok Pengelolaan Keuangan Daerah, Perda Pengelolaan dan Perlindungan Pasar Tradisional, serta Perda Retribusi Izin Trayek. Sedangkan satu lain merupakan inisiatif dewan, Perda Pengelolaan Tanggungjawab Sosial Perusahaan atau CSR. “Perda menjadi bagian yang penting dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Makanya, perda yang disahkan harus sesuai dengan kebutuhan daerah dan masyarakat.

Yang terpenting pula, perda harus berpihak pada kepentingan daerah dan masyarakat.

Jangan pula untuk kepentingan pihak lain,” pesan Ketua FPKR Mempawah, Sudianto Nursasi SH. Lebih jauh, Sudianto berharap agar pembahasan raperda yang dilakukan eksekutif dan legislatif hendaknya dilakukan dengan cermat dan teliti. Mengingat, perda tersebut merupakan payung hukum untuk menunjang penyelenggaraan pemerintahan. “Bila perlu, pembahasannya harus melibatkan pihak-pihak terkait termasuk masyarakat itu sendiri. Karena bagaimanapun, implementasi dari perda itu sendiri nantinya akan berdampak terhadap masyarakat dan lingkungan,” tukasnya. (fia)

Australia Ungkap Potensi Molibdenum di Sadaniang Bahan Hulu Ledak Rudal dan Pesawat Antariksa Mempawah. Tim peneliti dari Australia mengungkapkan adanya kandungan potensi tambang langka di Kecamatan Sadaniang.

Yakni, Molibdenum (Mo) yang kabarnya merupakan bahan baku pembuatan pesawat antariksa dan hulu ledak rudal. Di dunia, hanya ada empat negara yang memiliki kandungan tambang tersebut.

“Kemarin, ada beberapa tamu luar negeri yang berkunjung ke Mempawah. Mereka mengaku tertarik dengan potensi tambang Mo yang ada di Kabupaten Mempawah. Sebab, tambang jenis Mo ini sangat langka di dunia,” ungkap Kabid Pertambangan dan Energi, Disperindagkoptamben Mempawah, Ya’ Helmizar, Minggu (26/4) di Mempawah.

Ya’ Helmizar menyebut, sejumlah tamu luar negeri yang telah berkunjung ke Mempawah diantaranya dari Inggris, Australia dan India. Dengan keberadaannya

yang langka dan manfaatnya yang besar, sehingga tak heran jika nantinya akan lebih banyak tim negara luar yang berdatangan ke Mempawah. “Penelitian tambang ini pernah dilakukan oleh tim dari Australia, dan sempat diunggah ke internet. Namun, untuk saat ini kita belum bisa memperkirakan besaran kandungan dan potensinya. Karena posisi tambang itu berada di kerak bumi. Dan kita belum memiliki teknologi yang mumpuni untuk mendeteksinya,” akunya.

Lebih jauh, Ya’ Helmizar menerangkan, kandungan Mo yang ada di Kabupaten Mempawah tersebut terdapat di Kecamatan Sadaniang. Hal itu berdasarkan data yang sempat diunggah ke internet oleh peneliti dari negara Australia. “Makanya masih perlu dilakukan penelitian yang lebih mendalam untuk memastikan kandungan Mo tersebut. Kita sangat mengharapkan adanya

keterlibatan dari pemerintah pusat. Sebab, potensi ini menjadi peluang yang baik bagi Indonesia khususnya Mempawah,” tuturnya.

Di lain pihak, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Rajuini menuturkan, kekayaan sumber daya alam itu harus segera mendapat penanganan dari pemerintah daerah dan pusat. Agar dapat memaksimalkan segala potensi ini bagi negara dan daerah. “Dengan potensinya yang langka, tentunya akan menjadi incaran negara-negara luar.

Makanya, kita minta pemerintah pusat secepatnya bergerak melakukan penelitian lebih lanjut. Jangan sampai potensi yang besar ini justru digarap negara luar,” katanya.

Ke depan, Legislator Demokrat itu mengimbau, agar pengelolaannya harus ditangani dengan baik dan cermat. Meski demikian, dalam pengelolaannya tetap ha-

rus memperhatikan kelestarian lingkungan masyarakat sekitar.

“Walau bagaimana pun nantinya aktivitas penambangan tetap harus memperhatikan kelangsungan lingkungan. Jangan sampai, penambangan justru menimbulkan kerusakan dan ketidakseimbangan alam hingga menyebabkan kerusakan,” paparnya.

Sementara itu, Ketua ATAP Kalbar, Susanto menilai, perlu kajian yang lebih mendalam dan detail terhadap kandungan sumber daya alam pertambangan tersebut. Jika telah dipastikan kandungan tambangnya bisa digarap, barulah pemerintah bergerak cepat mengambil kebijakan strategis.

“Secepatnya datangkan tim ahli untuk mengkaji kebenaran kandungan tambang itu. Jika benar keberadaan tambang langka itu, tentu menjadi angin segar bagi kemajuan daerah dan masyarakat,” pendapat Susanto.

Ka re na nya, Su sa nt o m e -

nyarankan agar pemerintah daerah melakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi maupun pusat. Supaya kajian terhadap keberadaan tambang tersebut dapat dilakukan dengan baik.

“Disinilah kita buktikan keseriusan pemerintah terhadap potensi tambang di daerah. Tentunya tanpa kerjasama dan koordinasi yang baik semua pihak, tentunya sulit untuk menggali potensi tambang yang ada,” ujarnya.

Lebih jauh, dia pun mengingatkan agar pemerintah cermat dan selektif dalam menerima investor yang akan menggarap tambang tersebut. Agar potensi yang digali lebih maksimal, maka diperlukan investor yang bonafit.

“Dalam menentukan investor juga tidak boleh sembarangan.

Apalagi di Kalbar banyak broker yang berkedok investor. Jika salah dalam menerima investor, maka daerah yang dirugikan,” tukasnya. (fia)

Pengusaha Keluhkan Pelayanan BPJS Mempawah. Sejumlah pengusaha mengeluhkan buruknya pelayanan BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Mempawah.

Pelayanan yang berbelit-belit menyebabkan penanganan terhadap karyawan yang sakit hingga klaim meninggal dunia sangat sulit diterima ahli waris.

“Kita mendapatkan aduan dari PT Liong Putra Jaya Sungai Pinyuh terkait pelayanan BPJS Ketenagakerjaan yang sangat sulit. Ternyata dalam sosialisasinya tentang kemudahan klaim BPJS Ketenagakerjaan itu

tidak sesuai dengan realisasi di lapangan,” ungkap Politisi Hanura Mempawah, Taufik Urochman, Minggu (26/4).

Ketua DPC Hanura Mempawah itu menceritakan, dua orang karyawan PT Liong Putra Jaya Sungai Pinyuh, yakni Eka Wahyuni dan Nursidah mengalami gangguan kesehatan dan kecelakaan kerja. Terhadap kondisi itu, pihak perusahaan berniat menggunakan pelayanan BPJS Ketenagakerjaan sebagai bentuk tanggungjawab perusahaan kepada karyawan-

nya. “Namun, ketika perusahaan mengurus prosedurnya sangat berbelit-belit. Ada saja persyaratan dan ketentuan yang dianggap belum terpenuhi. Baik Dinas Sosnakertrans hingga dokter pun tidak mau mengeluarkan surat rujukan,” geramnya.

Akibatnya, timpal Taufik, pelayanan kesehatan kepada kedua karyawan pun tidak berjalan dengan baik dan maksimal. Ternyata berbagai kemudahan yang dijanjikan petugas ketika melakukan sosialisasi

hanya bualan belaka. Karena, pada praktiknya pihak perusahaan seperti dipersulit untuk memenuhi persyaratannya.

“Bahkan, ketika salah seorang karyawan meninggal dunia pun kita masih kesulitan untuk mengurus klaim kematian. Ada saja persyaratan dan ketentuan yang kurang dan perlu dilengkapi.

Mungkin jika menggunakan jasa asuransi pihak swasta jauh lebih mudah,” pendapatnya.

Lebih jauh, Taufik menilai kondisi itu menjadi dilema bagi perusahaan. Di satu sisi

pemerintah mewajibkan untuk mendaftar pada BPJS Ketenagakerjaan dengan ancaman sanksi, apabila tidak mematuhinya. Sementara itu, pelayanan yang diberikan sangat jauh dari kata memuaskan.

“Dinas Sosnakertrans dan Kesehatan harusnya bisa lebih baik dalam memberikan pelayanan.

Apalagi ini berkaitan dengan kesehatan karyawan, tolong jangan dipersulit dan berbelitbelit. Karyawan yang harusnya bisa terbantu justru dipersulit,” tukasnya. (fia)

Rakyat Kalbar

Ketapang Bahari Car Free Day Membludak Ketapang. Program Car free Day yang dipusatkan di Jalan protokol R. Suprapto yang dimulai sejak Minggu (22/3) peserta yang ikut terus membeludak. Jika sebelumya pesertanya hanya seratus lebih, Namun pada pelaksanaan Minggu (26/4) jumlahnya meningkat drastis hingga 3 ratus lebih peserta.

Bahkan saat ini tidak hanya peserta yang berolahraga saja di lokasi Car Free Day. Berbagai komunitas seperti pengemar anjing dan lain-lain juga meramaikan acara.

Pedagangpun cukup ramai di antaranya berjualan sepatu roda dan lain-lain.

“Saya datang ke sini sekitar pukul 06.00 orang-orang sudah ramai. Senang rasanya ada kegiatan Car free Day seperti ini,” kata Ria warga Delta Pawan Minggu (26/4).

Hal yang sama diungkapkan warga lainya Enamel ia mengaku senang adanya keguiatan car free day Ketapang. Menurutnya masyarakat selama ini memang sudah lama mendambakannya untuk mengekpresikan kemampuan atau bakat.

“Saya senang adanya kegiatan car free day seperti ini. Meski hanya seminggu sekali tapi masyarakat bisa menyalurkan kreatifiyasnya di sini,” katanya Menurutnya kegiatan ini juga bisa menambah kemampuan masyarakat dalam bidang tertentu. “Pada kegiatan ini semua komunitas seperti pesepatu roda berkumpul. Mereka itu terdiri dari beberapa kelompok yang mungkin ebelumnya tak kenal,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini mereka bisa bersilaturahmi, berbagi pengetahuan dan pengalaman masing-masing untuk menunjang kemampuan mereka. Ia berharap kegiatan serupa tetap dilaksanakan dan semakin meriah.

“Semoga kegiatan ini tetap terus berlangsung. Tapi melihat pesertanya semakin banyak kalau bisa rutenya ditambah semakin panjang atau dilebarkan lagi,” harapnya.(Jay)

Senin, 27 April 2015

11

Dwi Riyan Duta Lingkungan Hidup Ketapang Ketapang. Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Ketapang menggelar Puncak Pemilihan Duta Lingkungan Hidup Kabupaten Ketapang tahun 2015, Sabtu (25/4). Dewan juri menetapkan Dwi Riyan terpilih menjadi Duta Lingkungan Hidup Kabupaten Ketapang tahun 2015.

Kegiatan dengan tema tema ‘lestari lingkungan ku lestari generasi bangsaku peduli’ selain memilih Duta Lingkungan Hidup untuk Kabupaten Ketapang Panitia juga memilih runnerup pemenang duta lingkungan hidup yang diraih oleh Cintia Kusumarini, Muhammad Yoga Rivalda, Duta Persahabatan, Severianus Bito, Duta Intelegency Diar Nurul Fauzia, Duta paforit Erik dwi Putra, Duta Kreatif Busana, Wiwi Angreani Duta Busana Mauditua Atmadireza.

Bupati Ketapang Drs henrikus M.Si dalam sambutan yang dibacakan Plt.Sekda Drs M. Mansyur.M.Si mengatakan Undang-undang nomor 32 tahun 2009, tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup bahwa lingkungan hidup adalah

Dwi Riyan terpilih menjadi Duta Lingkungan Hidup Kabupaten Ketapang tahun 2015. HUMAS

kesatuan ruang dengan semua benda daya keadaan dan makhluk hidup termasuk manusia dan prilakunya yang memperngaruhi alam itu sendiri.

“Kelansungan prikehidupan manusia serta mahkluk hidup lainnya bahwa kehidupan ma-

nusia sangat erat berhubungan dengan lingkungan hidup,” katanya.

Dipaparkan Plt Sekda Mansyur, kondisi kehidupan lingkungan hidup saat ini telah berada dalam kondisi yang cukup menghawatirkan dimana fenomena alam

asebagai bentuk pemanasan global atau blobal warming, telah memberikan penurunan daya dukung lingkungan yang kesemuanya sebagian besar diakibatkan ulah keserakahan manusia yang mengeklopolitasi sumber daya alam dengan tidak mengede-

pankan prinsif pembangunan yang berkelanjutan.

Sebagai usaha sadar dan terencana dikatakan Mansyur harus memadukan aspek lingkungan hidup sosial dan ekonomi kedalam strategi pembangunan untuk menjamin keutuhan lingkungan hidup serta keselamatan kemampuan kesejahteraan dan mutu hidup generasi masa kini dan generasi masa depan.

Menurut Plt Sekda mansyur dalam peningkatan sumber daya manusia juga Pemkab Ketapang melalui kator Libgkungan hidup selalu menganggarkan kegiatan diantaranya penyelenggaraan kegiatan yang Pemilihan duta lingkungan hidup yang dilaksanakan berjenjang, pemenang duta lingkungan hidup Kabupaten Ketapang berhak mewakili Kabupaten Ketapang ditingkat Provinsi yang akan digelar pada awal Mei mendatang di Pontianak.

“Kita berharap yang mewakili Kabupaten Ketapang Duta yan terpilih akan membawa nama harum Kabupaten Ketapang,” harapnya.(Jay-Humas)

Simpang Dua Terus Berbenah Ketapang. Sejak dimekarkan dari Kecamatan Simpang Hulu pada tahun 2003, kini Kecamatan Simpang Dua sudah menjalani usia yang ke 13 tahun. Wilayah yang berbatasan dengan Kecamatan Simpang Hulu, Sungai Laur, Kabupaten Kayong Utara dan Kabupaten Kubu Raya ini terletak 1.300 meter dari permukaan laut.

Secara administratif kecamatan Simpang Dua terdiri dari 5 desa.

Dari 5 Desa terdapat 16 dusun.

Kecamatan Simpang Dua, saat

ini dipimpin Camat Vik Ilu, SE. Ia merupakan camat kelima sejak Kecamatan Simpang Dua diresmikan. Sebelumnya, Kecamatan Simpang Dua, dipimpin Drs H.Jahilin M.Pd, Erwin Sudrajat, C.Eny, dan Mansen SH MH. “Komposisi penduduk, sebanyak 60 persen adalah etnis Dayak, 30 persen Melayu, dan sisanya (10 persen) etnis lain-lain,” kata Vik Ilu, Camat Simpang Dua di ruang kerjanya.

Pendapatan masyarakat Simpang Dua, rata-rata dari sektor perke-

Vik Ilu

bunan karet. Saat ini, sektor perkebunan karet mengalami penurun harga, karena itu perlu didorong usaha-usaha masyarakat sesuai dengan potensi kekayaan alam, seperti kerajinan batu pertama, kerajinan ayaman dan lain-lain.

Di usia yang menjalani ke tahun 13, Kecamatan Simpang Dua terus berbenah, usaha perkebunan dan pertanian terus digalakkan.

“Dalam usia yang masih muda ini, kecamatan Simpang Dua bisa berkembang lebih baik lagi,” ujarnya.

Camat yang mempunyai 4 anak ini mendukung program swasembada pangan, pemerintah kecamatan mendukung program Pemkab Ketapang dalam mengelola lahan pertanian. Selain itu, wilayah Kecamatan simpang dua menyimpang potensi yang sangat besar dalam memajukan sektor perekonomia,.

Selain perkebunan yang digalakkan, potensi pariwisata seperti keindahan alam, bukit batu daya, hutan gunung Juring dan lain-lain dapat

menjadi pendukung pengembangan pariwisata Kabupaten Ketapang.

Di usia yang masih muda, perubahan di Kecamatan Simpang Dua sudah mulai menggeliat.

Dibanding beberapa tahun silam, sejumlah perkembangan terlihat mulai diliriknya usaha jasa dan perdagangan di wilayah ini.

Sarana infrastruktur juga mulai dibangun. “Saat ini untuk bidang pendidikan di Simpang dua, sudah ada satu SMA, dan tiga SMP,” katanya.(Jay-Humas)

Kayong Utara Padah Bertuah

H Hildi Hamid

Komitmen Jaga TNGP Sukadana. Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid berkomitmen untuk terus menjaga lingkungan dan Taman Nasional Gunung Palong (TNGP) sebagai wujud mengurangi emisi gas rumah kaca. Bahkan, Dubes Amerika Serikat untuk RI, Robert Blake sangat mendukung komitmen orang nomor wahid di Negeri Bertuah ini.

“Tidak banyak kepala daerah yang mau berkomitmen seperti ini, tetapi saya atas nama masyarakat Amerika sangat berterimakasih kepada Bupati Kayong Utara atas upaya turut menjaga Taman Nasional,” puji Robert O Black dalam bahasa inggris disela-sela konprence press kepada wartawan di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Wujud nyata Pemkab Kayong Utara, selama ini yang terlibat dalam berbagai program yang dilaksanakan USAID IFACS sebagai bukti daerah ini mau membantu dunia dalam menciptakan udara yang sehat dan pelestarian hutan yang tersisa. “Kita berharap kerjasama ini akan terus berjalan,” jelasnya singkat.

Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid mengatakan, Kayong Utara saat ini terus meningkatkan sumberdaya manusia. Hal ini dilakukan, mulai dari program pendidikan gratis selama 12 tahun hingga menciptakan 10 sarjana perdesa.

“Kenapa kami konsisten dengan pendidikan dan kesehatan gratis, ini kami siapkan menjelang bonus demografi pada generasi emas tahun 2025 mendatang. Jika generasi sudah cerdas dan memiliki pendidikan, saya yakin mereka tidak akan lagi mau bekerja menjadi penebang kayu dan pembalak hutan lindung,” urai Bupati. (lud)

Jalan Provinsi Berlubang, Hati-hati Jadi Korban...!

Sukadana. Waspadalah jika melintasi jalan provinsi dari arah Siduk ke Sukadana dan sebaliknya. Pasalnya, jalan sepanjang itu saat ini sedang dalam membahayakan.

Di sepanjang jalan ditemukan banyak lubang. Jika tidak berhati-hati, tidak menutup kemungkinan akan mengalami kecelakaan. Hingga berita ini diterbitkan, sudah sejumlah warga yang jadi korban. Bahkan, tidak sedikit diantara mereka mengalami luka parah hingga ada yang meregang nyawa.

Terakhir, Minggu (26/4), dua orang jadi korban akibat menghindari lubang yang cukup dalam. Korban yang suami istri itu terjatuh karena bermaksud menghindari jebakan lubang yang tidak jauh dari SMP 02 Sukadana yang terletak di Dusun Semanai, Desa Simpang Tiga.

Kondisi jalan provinsi yang berlubang di dekat SMP 02 Sukadana di Dusun Semanai, Desa Simpang Tiga sudah sering memakan korban. Terakhir, Sy Sudianto dan istrinya Rismawati terjatuh karena menghindari lubang jalan ini. KAMIRILUDDIN

“Dari jauh lubangnya tidak kelihatan dan begitu sudah dekat di sekitar depan SMP 02 rupanya ada lubang, sehingga saya mencoba mengerem mendadak dan akhirnya terjatuh karena hilang keseimbangan,” kata Sy Sudianto yang di rawat intensif di ruang IGD Puskesmas Siduk.

Warga Ketapang ini mengendarai sepeda motor dari arah Ketapang menuju Sukadana, Kabupaten Kayong Utara. Akibat kecelakaan tunggal itu, keduanya terlihat luka di beberapa anggota tubuhnya. Sudianto terlihat luka lecet di kaki kiri, lutut, dan tumit kaki kiri. Sedangkan istrinya, Rismawati mengalami luka lecet pada lutuk kiri. Setelah mendapatkan perawatan intensif, keduanya pun dibolehkan pulang dan dijemput keluarga menuju Sukadana. (lud)

Hore..! Puskesmas Siduk Segera Dapat Ambulance Baru Sukadana. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kayong Utara pada tahun ini akan menempatkan satu unit ambulance baru untuk Puskesmas Siduk. Jika tidak ada halangan, mobil ambulance tersebut akan diterima Puskesmas Siduk pada bulan Juli mendatang.

“Insya Allah, jika tidak ada halangan akan ditempatkan satu unit ambulance baru di Puskesmas ini,” ungkap Baihaqi, S.Si ketika datang di Puskesmas Siduk, Minggu (26/4).

Ubay, sapaan akrab Baihaqi adalah PNS di Dinkes Kayong

Utara. Ia menyampaikan kabar gembira itu langsung kepada Kepala Puskesmas Siduk, dr Eko Sulasmono, Minggu (26/4). Ubay datang ke Puskesmas Siduk tidak dalam urusan dinas, melainkan hendak membantu keluarganya yang dirawat di Puskesmas Siduk akibat kecelakaan.

Mendengar kabar ini, dr Eko yang belum lama dilantik sebagai kepala Puskesmas Siduk menyambut bahagia. Ia merasa senang jika ambulance baru diterimanya pada tahun ini. “Kami memang sudah sangat mengharapkan mobil ambulance yang memadai

Kondisi mobil ambulance Puskesmas Siduk sudah kurang maksimal karena faktor barang yang sudah tergolong tua. Dinkes Kayong Utara dalam waktu dekat akan mengganti mobil ini dengan ambulance baru. KAMIRILUDDIN

karena di Puskesmas Siduk ini sering kali ada pasien yang harus di rujuk ke rumah sakit di Ketapang,” ujarnya.

Kepala Desa Simpang Tiga, Rajali juga sudah pernah melaporkan kondisi mobil ambulance Puskesmas Siduk. Mobil tersebut dinilainya sudah kurang layak karena faktor usia barang yang tergolong tua. “Warga sering mengeluh kepada saya mengenai kondisi mobil ambulance tersebut dan saya juga sudah biasa menyampaikan hal ini langsung ke Dinas Kesehatan. Alhamdulillah, rupanya laporan kami direspon,” ucapnya. (lud)

Melawi Membangun Laboh Ju

Nasib Pembangunan Jembatan Nanga Kebra Sumir Nanga Pinoh-RK. Pembangunan jembatan Nanga Kebra, Kecamatan Belimbing baru abutmennya saja. Sementara lantai jembatan yang menyeberangi Sungai Belimbing ini belum ada. Oleh karena itu, pembangunan jembatan ini perlu segera dilanjutkan.

Dilihat dari fisik, abutment ini memang sudah tua.

Dibangun lebih dari 10 tahun lalu. Jika ingin membangun kembali, selain menyediakan jembatan yang kuat dan berkualitas tentu perlu memperkuat abutment tersebut.

“Kita minta pemerintah agar melanjutkan kembali pembangunan jembatan Nanga Kebra. Jembatan ini sangat penting bagi kelancaran transportasi di desa kami serta desa-desa sekitarnya,” ujar salah warga Nanga Kebra, Atong, kemarin.

Menurutnya, selama ini warga setempat masih menggunakan penyeberangan melintasi sungai ini. Setiap kali menyeberangkan motor darat mesti mengeluarkan dana sebanyak Rp5 ribu. Lalu lintas penyeberangan ini cukup sibuk. Dalam satu hari saja bisa mencapai 50 motor yang menyeberang.

Namun, bagi warga desa sendiri hanya dengan menggunakan sampan pribadi atau meminjam pada tetangga.

Hingga tidak menyeluarkan biaya. Namun tentu terbilang sangat lamban. Bila air sungai naik, lebih lamban dan berbahaya. Lantaran arus sungai sangat deras.

Kata dia, menggunakan sampan tidak bisa membawa barang dalam jumlah banyak. Begitu pula dengan menggunakan penyeberangan umum. Selain lambat, jumlah bawaan barang juga terbilang terbatas.

“Transportasi melintasi sungai yang ada sekarang ini, kita tidak bisa membawa barang dalam jumlah banyak.

Serta harus lama menunggu. Jadi tidak efektif dan efisien.

Banyak dana dan waktu yang dikeluarkan,” ulasnya.

Beda halnya, jika jembatan sudah ada. Tentunya warga Nanga Kebra tidak perlu lagi menunggu waktu lama untuk menyeberang. Tinggal naikan barang ke atas motor darat bisa langsung menyeberang. Seperti halnya melalui jembatan-jembatan yang lain. Bahkan, melintasi jembatan bisa dilakukan berkali-kali tanpa harus membayar lagi. Hingga aktivitas ekonomi bisa lebih semarak lagi. Tanpa ada biaya produksi transportasi yang harus dikeluarkan. Apalagi jika jembatan ini dibuat sehingga bisa dilalui mobil tentu akan semakin mudah lagi.

Dia mengharapkan, supaya wakil rakyat dan instasi terkait melihat fisik jembatan. Menghitung kebutuhan dana untuk menyelesaikan jembatan ini. Lalu dianggarkan dalam APBD Kabupaten Melawi. Sebenarnya bisa juga dana aspirasi dewan yang dipergunakan untuk membangun jembatan ini.

“Bagaimanapun kami juga warga Melawi yang memerlukan sentuhan pembangunan di desa kami. Saat ini kebutuhan yang paling mendesak adalah jembatan untuk melintasi jembatan Belimbing,” bebernya. (aji)

Rakyat Kalbar

Senin, 27 April 2015

12

PDI Perjuangan Bertekad Usung Kader Internal Nanga Pinoh-RK. Berbekal posisi runner up perolehan suara pada Pemilu Legislatif (Pileg) lalu, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Melawi akan mengusung bakal calon dari kader internal saat Pemilukada Bupati dan wakil Bupati Melawi yang akan digelar pada 9 Desember mendatang.

Didukung hasil survei internal, paling tidak ada tiga nama politisi di hati rakyat Melawi.

Yakni, Kluisen, Malin dan Alexander.

“Di Melawi, kita PDI Perjuangan memang masih dibawah 20 persen, namun di atas 10 persen. Jadi bisa saja kita mengusung calon sendiri. Apakah itu posisi Bupati ataupun posisi wakil Bupati,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Melawi, Kluisen, belum lama ini.

Kendati demikian, kata Kluisen, pihaknya akan tetap melakukan penjaringan terlebih dahulu sebelum mene-

Ilustrasi

tapkan bakal calon yang akan diusung. Hal ini berdasarkan mekanisme yang berlaku di PDI Perjuangan.

“Hasilnya nanti akan kita sampaikan ke DPD dan DPD merekomendasikannya ke pusat. Barulah pusat nanti yang menentukan. Untuk sementara ini survei internal sudah ada dan DPD mendorong kader sendiri,” jelasnya.

yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat. Diantaranya PKB, Demokrat, PKPI, Nasdem dan Hanura.

“Sebab, kalau kita mengusung sendiri tidak bisa. Karena tidak mencapai 20 persen.

Sesuai dengan yang disyaratkan oleh KPU makanya kita nanti akan berkoalisi dalam menentukan calon,” paparnya.

Sementara itu, Sekre-

Menurut Kluisen, sejumlah kader yang dinilai layak dan banyak mendapat dukungan dari masyarakat ada tiga kader.

Diantaranya dirinya sendiri, kemudian Malin yang juga anggota DPRD Kabupaten Melawi serta Alex.

Kluisen menambahkan, untuk sementara ini, pihaknya juga sudah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai,

taris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Melawi, Malin mengungkapkan, menyongsong Pemilukada Kabupaten Melawi, pihaknya memang masih terlihat adem ayem.

Karena memang saat ini belum saatnya.

“Nanti kalau sudah saatnya, kita akan buat gebrakan. Kan masih jauh sekarang. Jadi santai saja,” ucapnya.

Sementara itu, saat disinggung mengenai rencana pencalonannya dalam bursa Pemilukada Kabupaten Melawi mendatang, Malin juga tidak banyak komentar. Namun, dirinya menyatakan akan siap menerima apapun keputusan yang ditentukan partai.

“Kita siap. Mau nomor satu atau dua. Namun itu nanti sajalah komentarnya, sekarang masih jauh,” ujarnya.

Reporter: Sukartaji Redaktur: Andry

Dusun Pengayang Belum Tersentuh Listrik

Ilustrasi.

Nanga Pinoh-RK. Dusun Pengayang, Desa Senempak merupakan sebuah perkampungan yang berada di daerah pedalaman Kecamatan Pinoh

NET

Utara. Hingga saat ini dusun yang memiliki 87 kepala rumah tangga tersebut belum tersentuh penerangan listrik PLN. Bahkan, hingga saat ini, war-

ga dusun hanya bisa menerangi perkampungan mereka dengan menggunakan mesin dompeng atau genset. Hal tersebut disampaikan Kepala Dusun (Kadus) Pengayang, Cagang.

Menurutnya, selama menjadi dusun, Pengayang belum tersentuh listrik PLN. Maka dari itu, masyarakat setempat terus berharap listrik bisa masuk ke Dusun Pengayang.

“Kita terus berharap listrik bisa masuk ke Desa Pengayang.

Sebab selama ini kami hanya bisa menerangi kampung kami dengan genset,” keluhnya, belum lama ini.

Lebih lanjut, Cagang menambahkan, Dusun Pengayang sudah pantas dimasuki listrik PLN. Apalagi jumlah kepala rumah tangga sudah mulai meningkat. Sementara jarak dari dusun ke kecamatan tidak terlalu jauh. Seharusnya Dusun Pengayang sudah bisa masuk listrik, karena dekat dengan pusat Kecamatan Pinoh Utara.

Saat ini masyarakat Dusun Pengayang hanya bisa merasakan listrik pada malam hari.

Sementara pada siang hari listrik tidak menyala, karena tidak mampu jika harus menanggung solar. Sebab menyalakan listrik

dengan menggunakan genset tentu boros akan BBM. “Jika dinyalakan siang dan malam hari, kita tidak mampu BBM-nya. Meskipun BBM kita membelinya dengan sumbangan masyarakat. Tapi jika listrik negara masuk, tentu kita hanya memikirkan biaya per bulannya saja,” paparnya.

Jika mesin genset atau dompet rusak, masyarakat terpaksa harus menyalakan pelita untuk menerangi kegelapan di malam hari. Ini semua akan terus dirasakan warga Pengayang jika listrik belum masuk ke desa tersebut. (aji)

Sintang Raya Jantoh Kita

Anggota Parpol Dipastikan Tak Bisa Daftar Jadi PPK Sintang-RK. Hingga kini, KPUD Kabupaten Sintang sedang fokus melakukan proses seleksi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Namun seleksi tidak dibuka bagi petugas PPK yang pernah menjabat dua periode serta anggota partai politik.

“Sudah dua kali menjadi anggota PPK tidak bisa lagi daftar. Pembatasan tertuang dalam PKPU Nomor 3. Dengan mengacu Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015,” ujar anggota KPUD Kabupaten Sintang, A.V Tian.

Meskipun demikian, kata dia, proses seleksi dibuka secara umum. Siapa saja boleh mendaftar asal sesuai dengan ketentuan. Masa pendaftaran dibuka hingga 1 Mei mendatang. Ia menambahkan, proses seleksi anggota PPK berjalan serentak di 14 kecamatan di Kabupaten Sintang.

Proses seleksi akan dilakukan langsung oleh KPUD Kabupaten Sintang terhadap para pelamar. Jika dinyatakan lulus persyaratan administrasi maka pelamar akan ditetapkan menjadi anggota PPK Kabupaten Sintang.

Menurutnya, untuk di Kabupaten Sintang, seleksi PPK akan dibagi menjadi lima zona. Di mana, nantinya anggota KPU mempunyai tanggungjawab di satu zona.

“Pembagian tersebut guna memudahkan proses seleksi sehingga penyelenggara Ad Hoc (PPK) proses seleksinya menjadi lebih mudah,” paparnya.

Tia merinci, kelima zona seleksi, yakni pertama Sintang-Kelam- Binjai. Kemudian SepaukTebelian-Tempunak. Ketungau Hilir-Ketungau Tengah-Ketungau Hulu. Kayan Hilir-Kayan Hulu serta Serawai-Ambalau.

“Anggota KPU penanggungjawab tiap zona akan didampingi pegawai sekretariat saat melaksanakan seleksi,” tuturnya.

Terpisah, peminat anggota PPK menyambut baik aturan KPU tersebut. Pembatasan bagi anggota PPK yang sudah periode menjabat tidak bisa lagi mendaftar. Keputusan tersebut dinilai tepat untuk kaderisasi sekaligus memberikan peluang kepada yang belum pernah menjadi anggota PPK. “Saya memang berencana ingin mendaftar.

Mencoba untuk berperan dalam pemilihan Bupati dengan menjadi anggota PPK. Aturan sekarang juga bagus. Petugas PPK sudah dua periode tak bisa ikut seleksi. Mudah-mudahan ini bisa membuka peluang saya. Saya rencananya mau daftar di Tebelian,” harapnya. (Adx)

Waspada, Banyak Depot Isi Ulang Tak Kantongi Izin Resmi Dinkes: Sebelum Diminum Harus Diperiksa Terlebih DaSintang-RK. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Hary Sinto Linoh mengimbau, warga untuk cermat dan waspada sebelum mengkonsumsi Air Minum Isi Ulang (Aminul). Pasalnya, di Kabupaten Sintang banyak depot air minum isi ulang yang tak memiliki izin serta rekomendasi dari Dinas Kesehatan sehingga layak tidaknya untuk dikonsumsi masih menjadi pertanyaan besar.

“Banyak yang tak mengantongi izin serta rekomendasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang.

Tetapi sebagian depot juga ada yang mengantongi izin,” ujar Hary Sinto Linoh.

Meskipun demikian, Sinto Linoh menambahkan, masyarakat jangan ragu untuk melaporkan apabila ada temuan kandungan di dalam kemasan air. Yang tak layak atau bahkan membahayakan kesehatan. “Kita minta masyarakat beli air galon. Lihat kondisinya terlebih dahulu. Sebelum diminum harus diperiksa. Air yang bersih terlihat jernih serta tidak berwarna, tidak berasa dan tidak ada endapannya. Atau masyara-

kat bisa langsung memeriksakan ke Labkesda untuk melihat kandungan air tersebut layak atau tidak untuk diminum,” bebernya.

Sinto Linoh mengharapkan, masyarakat untuk lebih cermat dalam memeriksa kemasan secara kasat mata. Karena, di dalam setiap kemasan tidak bisa dipastikan apakah aman untuk dikonsumsi atau tidak.

“Maka perlu cermat dalam memilih kemasan air minum isi ulang di Sintang. Perhatikan apakah wadah tersegel secara benar atau tidak. Jangan sampai terbuka sana-sini,” tuturnya.

Sinto menegaskan, pengusaha yang membuka depot Aminul tentu harus memiliki rekomendasi dari Dinkes. Bahkan, selain wajib memiliki SITU dan SIUP, surat rekomendasi ini semestinya harus diperlihatkan di kemasan supaya masyarakat tahu.

Ia menjelaskan pula, sebelum perizinan atau rekomendasi diberikan, pemeriksaan dilakukan secara ketat. Mulai dari kandungan air maupun sumber asal air tersebut diperoleh.

“Dalam pemeriksaan air ini banyak macam. Kita cek dulu ada tidak bakteriologisnya. Kita periksa kandungan asam mineralnya. Kemudian standar peralatannya serta beberapa lainnya.

Setelah itu barulah kita keluarkan izinnya,” jelas Sinto.

Terkait pengawasan terhadap penyedia Aminul, kata dia, tetap dilakukan Dinas Kesehatan dan Diseperindag Kabupaten Sintang. Hal ini dilakukan per enam bulan sekali. “Kalau misalnya tidak memenuhi persyaratan tentu bisa kita cabut izinnya.

Karena, persoalan ini menyangkut khalayak masyarakat ramai.

Masyarakat yang bisa dirugikan,” ungkapnya.

Sayangnya, Sinto belum dapat membeberkan angka pasti.

Berapa jumlah perusahaan air minum yang telah diberikan rekomendasi terutama di Kabupaten Sintang. “Tetapi seharusnya semua yang memproduksi air wajib memiliki rekomendasi ini,” ujarnya.

Oleh karena itu, dirinya berharap masyarakat yang men-

Hary Sinto Linoh

emukan adanya kejanggalan, sebaiknya air tersebut jangan langsung dibuang. “Laporkan ke kita maupun Disperindag. Karena terlepas dari minimnya petugas yang kita miliki juga. Karena kalau tidak salah, tahun sebelumnya ada satu yang kita cabut izinya,” bebernya.

Sinto membeberkan, beberapa dampak yang dialami warga apabila mengkonsumsi air yang tidak seteril. Mulai dari jangka pendek, seperti diare, hepatitis hingga yang berdampak secara jangka

panjang, yakni bisa menyebabkan kanker. “Maka paling tidak air tersebut harus dimasak terlebih dahulu,” ujarnya.

Sebab, sambung dia, peringatan ini diberikan lantaran tak jarang pengusaha mengabaikan standar kesehatan tersebut.

Mulai tempat penampungan air maupun wadahnya. “Lokasi atau tempatnya juga harus bersih,” ulasnya.

Reporter: Ahmad Munandar Redaktur: Andry

Tenun Ikat Perbatasan Perlu Dilestarikan Sintang-RK. Khawatir kerajinan tenun ikat mulai ditinggalkan warga perbatasan, Badan Pengelola Perbatasan (BPP) Kabupaten Sintang memberikan bantuan alat tenun ikat, terutama bagi warga di Desa Sebetung Paluk, Kecamatan Ketungau Hulu.

Kepala BPP Kabupaten Sintang, Kartyus mengungkapkan, kerajinan tenun ikat dirasa mulai ditinggalkan. Dengan dasar

tersebut, pihaknya mengagas untuk memberikan bantuan kepada warga.

“Ada sebanyak 10 alat tenun yang akan kita berikan bagi warga di rumah panjang Lubuk Pantak. Hingga saat ini bantuan tersebut sedang dalam proses untuk dibawa ke lokasi,” ujarnya.

Kartyus menuturkan, bahkan tidak hanya peralatan yang disediakan, pihaknya juga

akan mendatangkan beberapa tenaga pelatih untuk memberikan pelatihan kepada warga setempat. “Kita harapkan memang untuk generasi penerus yang dilatih agar kerajinan ini terus terjaga. Karena saat ini kita rasa mulai ditinggalkan,” bebernya.

Ia melihat, hasil kerajinan tenun ikat ini sangat berpotensi terhadap ekonomi warga.

“Secara perlahan nantinya kita

harap mereka mengembangkan motif khas Ketungau,” harapnya.

Menurutnya, selain infrastruktur, BPP Kabupaten Sintang juga fokus terhadap pengembangan diberbagai sektor, termasuklah kerajinan tenun di perbatasan.

“Infrastruktur memang menjadi satu diantara fokus. Tetapi program lainnya juga kita dorong,” ujarnya.

Bahkan, berkaitan dengan

keterampilan bagi para pengrajin BPP Kabupaten Sintang juga telah menjalin MoU dengan ULKI Kalbar. Tahun ini setidaknya 12 orang yang akan mengikuti pelatihan, baik perbengkelan maupun tata rias.

“Jadi kita memang harus kreatif untuk pembinaan SDM di perbatasan sehingga apa yang menjadi ciri khas warga perbatasan dapat dilihat oleh semua masyarakat,” ulasnya. (Adx)

KAPUAS HULU

Rakyat Kalbar

Uncak Kapuas

Senin, 27 April 2015

13

Pedagang Pakaian di Pasar Baru Sepi Pembeli

Ningkau Nuan

Hanya Andalkan Hari Raya

AKBP Sudarmin SIK

Galakkan Pembinaan Internal Polisi Putussibau. Untuk mengantisipasi agar personel Kepolisian Resort (Polres) Kapuas Hulu tidak bermasalah, baik secara kode etik, disiplin, apalagi pidana, maka pembinaan secara internal akan terus digalakkan.

“Pembinaan ke dalam ini dilakukan supaya anggota betul-betul bekerja sesuai aturan dan prosedur dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya,” kata AKBP Sudarmin SIK, Kapolres Kapuas Hulu ditemui di ruang kerjanya, kemarin.

Setelah menggalakkan pembinaan secara internal, jelas Sudarmin, dilanjutkan dengan upaya menjaga Keamanan dan Keteriban Masyarakat (Kamtibmas).

Hal ini tentunya seiring sejalan.

“Program kerja kita bagaimana gangguan Kamtibmas di Kapuas Hulu ini bisa turun. Kemudian kasus-kasus yang masuk, bisa lebih banyak diselesaikan atau dituntaskan,” jelas Sudarmin.

Dia menegaskan, menjaga Kamtibmas merupakan prinsip yang paling utama sebagai korps cokelat.

“Karena itu memang tugas kita. Jangan sampai Kapuas Hulu ini diberi bendera bajak laut,” kata Sudarmin.

Menjaga Kamtibas di Kapuas Hulu ini tentunya tidak terlepas dari persoalan perbatasan, lantaran kabupaten paling ujung Kalbar ini berbatasan langsung dengan negara tetangga, Malaysia.

Sudarmin mengatakan, tidak menutup kemungkinan perbatasan terjadi aktivitas ilegal, di antaranya Narkoba atau barang-barang ilegal lainnya. “Ke depan pasti akan kita tingkatkan pengamanannya,” tegasnya.

Untuk pengamanan tersebut, tambah dia, tentunya membutuhkan kerjasama dengan pihak terkait.

“Bagaimana ke depannya, barang yang dilarang itu agar jangan sampai masuk ke wilayah kita,” tutup Sudarmin. (aRm)

Putussibau. Puluhan pedagang pakaian yang mengisi deretan kios di Pasar Baru mengeluhkan sepinya pembeli. Pasar di Jalan Pantai Sibau, Kelurahan Putussibau Kota, Kecamatan Putussibau Utara itu hanya ramai saat menjelang hari raya.

“Kami hanya mengandalkan hari raya, banyak orang belanja.

Tetapi kalau hari-hari biasa, sepi pembeli,” kata Bintoro, salah seorang pedagang pakai di Pasari Baru ditemui di kiosnya, Minggu,(26/4).

Dia mengatakan, pada harihari biasa, jumlah pembeli tidak sebanding dengan pembeli yang sudah beberapa tahun terakhir selalu sepi. “Sudah sekitar enam tahun Pasar Baru ini sepi pembeli,” ungkap Bintoro.

Pria kelahiran Jawa Timur 42 tahun silam ini mengaku urang mengetahui penyebab pasti, sehingga pembeli sepi di Pasar Baru. Dia hanya menduga-duga, hal tersebut dikarenakan menurunnya daya beli masyarakat.

“Sekarang kerja (menambang, red) emas sudah dilarang, harga

Suasana komplek pedagang pakaian di pasar baru nampak sepi pembeli. ARMAN HAIRIADI

karet juga anjlok. Jadi sekarang ini mana ada orang kampung yang mau turun ke kota untuk berbelanja lagi,” ujar Bintoro.

Kondisi ini membuat, penghasilan Bintoro tidak menentu.

Untuk mendapat Rp100 ribu per hari saja, sulitnya bukan main.

“Bahkan kadang-kadang kami tidak mendapatkan pendapatan sama sekali alias kosong,” lirihnya.

Hal senada juga diarasakan pedagang pakaian lainnya, Susi.

Dia mengaku bingung dengan kondisi Pasar Baru yang sema-

kin sepi pembeli. Sedangkan sewa kios tiap tahun harus dibayar. “Kami rata-rata bayar kios ini mulai dari Rp5 hingga Rp10 juta pada pihak swasta,” ungkapnya.

Susi berjualan sejak pukul 06.00 hingga sore hari. Dia sen-

gaja buka lebih awal, dengan harapan masyarakat yang berbelanja di Pasar Pagi Putussibau bisa langsung ke Pasar Baru, lantaran kedua pasar tersebut bersebelahan.

Tetapi, apa yang dilakukan Susi dan pedagang lainnya itu tidak kunjung menari pembeli untuk datang. “Saat ini sudah banyak pedagang yang tidak berjualan dan memilih pulang kampung. Bagaimana mau jualan, pembelinya sepi. Pedagang sudah banyak gulung tikar,” ungkapnya.

Perempuan yang sudah berjualan di Pasar baru sejak 2002 silam ini mengatakan, setiap hari lebih banyak duduk-duduk atau tidur ketimbang melayani pembeli. Tetapi, dia memilih untuk bertahan, lantaran tidak ada pilihan lain.

“Kami hanya mengandalkan hari raya besar untuk menjual barang-barang kami. Kalau di hari-hari biasa seperti ini, pembeli dalam satu hari dapat dihitung dengan jari,” keluh Susi. (aRm)

Jangan Ada PETI di TNBK Putussibau. Kodim 1206/ Putussibau mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI). Apalagi di wilayah hutan lindung, seperti Taman Nasional Betung Kerihun (TNBK).

“PETI itu merusak ekosistem dan dampaknya sangat luas,” ingat Letkol (Kav) Budiman Ciptadi, Komandan Kodim (Dandim) 1206/Putussibau saat coffee morning di Makodim 1206/Pu-

tussibau, Jumat (24/4).

Apabila aktivitas ilegal tersebut berlangsung, apalagi sampai ke TNBK, kata Budiman, niscaya akan disoroti dunia internasional. Pasalnya, TNBK bukan hanya aset Kapuas Hulu, tetapi juga Nasional bahkan dunia.

“Kalau ada masalah di TNBK ini, dunia internasional langsung menyoroti,” katanya Budiman menilai, permasalahan PETI ini memang harus ditangani, mengingatkan dam-

Letkol Kav Budiman Ciptadi. ARMAN HAIRIADI

paknya negatifnya yang begitu menyeramkan. Tetapi penanganannya harus dilakukan dengan baik, tidak bisa langsung dengan tindakan refresif.

Untuk menanganpi PETI, kata Budiman, harus terlebih dahulu mensosialisasikan ke masyarakat tentang dampak buruk dari penambangan ilegal tersebut. “Saya butuh semua lini di Kapuas Hulu untuk membantu, terlebih khusus kepada Balai Besar TNBK, dalam tempo

dua bulan ke depan, masalah PETI harus disosialisasikan,” imbaunya.

Sosialisasi tersebut, menurut Budiman, sangat penting dilakukan terlebih dahulu sebelum tindakan refresif, agar tidak menimbulkan konflik di lapangan.

“Yang harus disosialisasikan itu seperti di Tanjung Lokang, itu yang harus didahulukan. Jangan mentang-mentang kita punya kekuatan bertindak dengan semaunya,” ingatnya. (aRm)

Bumi Daranante Target PAD Sanggau Terbesar

Petugas ‘Sweeping’ Wajib Pajak

Sanggau. Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Sanggau, Yohanes Kiteng menargetkan pemasukan Rp84 milyar dari pendapatan asli daerah (PAD) untuk tahun 2015. Target tersebut merupakan salah satu yang terbesar di Kalbar.

“Kalau kita lihat dari Sekadau, Melawi, Sintang dan Kapuas Hulu, sepertinya kita yang terbesar (targetnya, red),” kata Kiteng.

Dijelaskannya, PAD merupakan pendapatan yang berasal dari pajak, retribusi daerah, dan pendapatan lainnya yang sah. “Pajak itu ada 11 macam dan retribusi ada tiga,” imbuhnya.

Meski target tersebut cukup besar, Kiteng optimis dapat tercapai. Ia juga mengimbau masyarakat untuk membayar pajak sesuai peraturan yang ada. “Kita imbau kepada wajib pajak kita, terutama hotel dan restoran. Walau sesulit apapu, selama usaha itu berjalan, kita semua harus tetap menunaikan kewajiban membayar pajak,” pungkasnya. (KiA)

Sanggau. Unit Pelayanan Pendapatan Daerah (UPPD) Sanggau berkerjasama dengan Sat Lantas Polres Sanggau menggelar razia dengan sasaran wajib pajak di Perintis, kecamatan Kapuas, Sanggau, Jumat (24/4).

“Razia ini untuk menyadarkan wajib pajak guna membayar kewajiban mereka sebagai wajib pajak. Juga sebagai penerimaan pendaatan dari pajak kendaraan baik roda dua, roda empat dan roda enam,” kata Kepala Unit Pelayanan Pendapatan Daerah (UPPD) Sanggau, Margaretha, Jumat (24/4).

Apai Ji Ongah

Selain itu, razia ini juga digelar untuk menertibkan kendaaran supaya selalu tertib berlalu lintas. Sasaran razia sendiri lebih diutamakan pada kendaraan roda empat maupun roda enam, namun tidak menutup kemungkinan roda dua juga terjaring. “Supaya mereka sadar akan kewajiban mereka untuk membayar pajak, tetapi banyak juga roda dua yang terjaring dalam razia ini, ” ungkapnya.

Diimbau, bagi yang belum membayar pajak dan belum menyadari akan kewajibannya sebagai wajib pajak, segera melunasi pajak kendaraan mereka. Ia berjanji akan meng-

gelar terus razia terhadap para wajib pajak. “Minimal selama satu bulan bisa tiga sampai empat kali mengadakan razia dengan sasaran wajib pajak, ” tegasnya.

Bagi penunggak pajak, petugas mewajibkan langsung membayar di tempat. Jika tak bawa uang, diberikan waktu selambatlambatnya tiga hari untuk melunasi tunggakan pajak mereka.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Sanggau yang juga merangkap sebagai Kabag Ops Polres Sanggau, AKP I Nyoman Sarjana menyatakan, Polres Sanggau khususnya Satlantas akan terus mendampingi Di-

Pancur Aji Minim Fasilitas

nas Pendapatan Daerah untuk mengimbau masyarakat agar taat membayar pajak kendaraan.

“Demi peningkatan pendapatan daerah melaui pajak kendaraan. Selain itu, apa bila ada ditemukan kendaraan yang tidak lengkap akan langsung ditiilang,” katanya.

Satu di antara pemilik kendaraan roda dua yang terjaring, Jang, mengaku empat tahun menunggak pajak kendaraannya. “Saya kemarin beli motor ini second (bekas), pada saat beli juga sudah mati pajaknya dua tahun, ” ungkap warga Kelurahan Beringin ini.

Namun ia berjanji akan tetap melunasi pajak kendaraan tersebut Cuma belum bisa memastikan kapan akan dibayar, mengingat jumlahnya lumayan besar, Rp 1 juta lebih. “Insyallah kalau ada rezeki nanti akan tetap dibayar, tadi pun kalau pas ada uang langsung saya bayar, ” ujarnya.

Ia juga mendukung langkah yang dilakukan UPPD Sanggau yang berkerjasama dengan Satlantas Polres Sanggau dalam razia wajib pajak ini, dengan tujuan meningkatkan pendapatan daerah dan juga mempermudah pembayaran pajak kendaraan. (KiA)

Wabup: Bidan Ujung Tombak Pelayanan Kesehatan

Jalan Rusak, Wahana Permainan Tak Punya Sanggau. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disbudpar) Sanggau F. Meron mengakui tempat wisata Pancur Aji minim fasilitas. Ruas jalan sepanjang satu kilo meter menuju lokasi juga rusak.

“Kita sudah minta ke Pemkab, terutama jalan ke Pancur Arji agar dibenahi. Tapi belum terealisasi karena masih proses tender. Yang pasti tahun ini,” kata dia kepada wartawan.

Dikatakannya, akses jalan merupakan satu di antara syarat utama memajukan sektor pariwisata. Tapi itu saja tak cukup. Meron menambahkan, harus pula didukung dengan sarana-sarana lainnya. “Rencananya kita akan mengajukan water boom di sana. Kemudian di panggung-panggung itu ada festival. Nanti ada jalan masuk dan jalan keluar, waterboom, kereta, outbond. Master plan-nya sudah kita buat,” bebernya.

Ia menegaskan, membangun pariwisata tak hanya menyangkut satu sektor dan satu instansi. Perlu kerjasama dengan semua stake holder. Intinya, lanjut Meron, objek-objek wisata akan terus dipasarkan, “Untuk membangun jalan, harus dinas PU, atau dengan instansi lain seperti Distankanak,” ujarnya.

Untuk memperkenalkan Pancur Aji, mantan Camat Kapuas ini berencana dalam waktu dekat, menggelar kontes batu akik di objek wisata tersebut. “Kami sudah mendata jumlah organisasi motor cross rencananya akan dilibatkan dalam kegiatan ini, semoga kedepan melalui organisasi ini mampu mendatangkan wisatawan dari daerah luar,” Antusiasme pengunjung kontes batu akik yang digelar selama tiga hari di GPU Balai Betomu . katanya. (KiA)

Wakil Bupati, Yohanes Ontot berfoto bersama para bidan. HUMAS

Sanggau. Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot menyatakan bidan adalah salah satu ujung tombak pelayanan kesetehan, terutama bagi ibu melahirkan. Demikian diungkapkannya ketika menghadiri acara motivasi pelayanan kebidanan di aula lantai kantor bupati, Sabtu (25/4).

“Motivasi pelayanan kebidanan adalah salah satu upaya dari peningkatan kesehatan ibu sebagai pencegahan terjadinya kasus kematian ibu melahirkan, dengan meningkatkan cakupan dan kualitas pelayanan kebidanan yang diberikan tenaga bidan,” katanya.

Dengan mendatangakan motivator dari pusat, ia berharap adanya peningkatan motivasi para bidan kabupaten sanggau.

Kedepannya, dapat lebih meningkatkan mutu dan standar pelayanan yang memuaskan.

“Menyenangkan dalam mendapat pelayanan kebidanan yang diberikan tenaga kesehatan khususnya bidan yang merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat,” pungkasnya. (KiA-humas) KIRAM AKBAR

Rakyat Kalbar

Landak Edo’ Perusahaan Diminta Laporkan Pencurian Buah

Bupati Resmikan Rumah Radakng Aya Ngabang. Bupati Landak Adrianus Asia Sidot, meresmikan, Radakng Aya Landak, di Ngabang, Minggu (26/4). Peresmian dihadiri Wakil Bupati, Ketua DPRD Landak, SKPD dan undangan lainnya.

Ketua Panitia Lukas Kanoh, mengatakan, sebelum acara gawe Naik Dango, Radakng Aya Landak, di resmikan. Setelah peresmian di lakukan misa bersama di pimpin oleh pastor.

Menurut Lukas, pembangunan tahap pertama membangun Radakng Aya Landak, setelah itu membangun pagar dan taman dan fasilitas lain.

“Untuk rencana kedepan akan di bangun rumah adat melayu dan etnis lainnya,” kata Lukas (ius)

14

Pilkada Landak, Gerindra Siapkan Calon

Injeh Karaja Ngabang. Perusahaan perkebunan kepala sawit yang berada di kabupaten Landak, diminta harus tegas melaporkan pencurian buah yang terjadi di kebunnya.

Seperti yang terjadi di perusahaan PT. Ichtiar Gusti Pudi (PT.IGP), di desa Amboyo Selatan kecamatan Ngabang, dalam kunjungan komisi B, DPRD Landak, Jumat (24/4), presiden direktur PT. IGP, Hazmi Hussain, menyampaikan beberapa kendala di perusahaan, terutama masalah sering terjadi pencurian bibit dan buah sawit di kebunya. Menurut Hazmi, perusahaan sudah berkomitmen untuk membangun pengembangan perkebunan sawit.

“Ada perkebunan tentu ada tenaga kerja.

Hampir 90 persen tanaga kerja dari putra daerah setempat, ini sudah membuka perkerjaan. Ia mengharapkan ada kerjasama dari semua pihak agar perusahaan bisa berhasil dan masyarakat juga berhasil,” harap Hazmi.

Menanggapi hal ini, Anggota Komisi B DPRD Landak, Suparda, menegaskan, pihak perusahaan harus tegas, jika di ketahui pelakunya harus di laporkankan dan proses hukum. “Karena perusahaan sudah serius membangun kebun, tapi masih ada yang menganggu dalam pencurian buah. Hal ini harus di cari untuk penyelesaiannya,” kata Suparda.

Dikatakannya, perusahaan selama ini membangun perkebunan sudah sesuai pola kemitraan bagi hasil dengan masyarakat. “Tapi kalau perusahaan banyak kendala tidak bisa berjalan lancar tentu masyarakat juga kesulitan untuk mendapatkan hasil. Maka perusahaan juga tegas menindak yang menggangu perusahaan,” kata legislator partai Golkar ini.

Ia berharap, ada kerjasama dari perusahaan, masyarakat dan pemerintah. “Kalau ketiga ini sudah sejalan, saya yakin semua berhasil, tidak ada lagi kendala pada perusahaan dan masyarakat. Perusahaan bisa untung dan masyarakat juga untung,” harap Suparda. (ius)

Senin, 27 April 2015

Harus Kader Partai Ngabang. DPC Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Landak, menggelar Rapat Kerja (Raker) yang berlangsung di aula hotel Ceria I Ngabang.

Sabtu (25/4) Raker yang dibuka langsung Ketua DPD Partai Gerindra Kalbar, Candra Djamaludin dihadiri Ketua DPC Partai Gerindra Landak, Bertholomeus Anikus, sejumlah pengurus PAC Partai Gerindra se Landak dan empat anggota DPRD Landak dari partai besutan Prabowo Subianto tersebut.

Dalam arahannya, Ketua DPD Partai Gerindra Kalbar, Candra Djamaludin mengaku, pada Pemilu 2014 lalu, perolehan suara yang diraih Partai Gerindra mengalami kenaikan signifikan dari Pemilu tahun 2009 lalu.

“Pemilu 2009 lalu, Partai Gerindra Kalbar hanya meraih sekitar 60 ribu suara dengan jumlah kursi di DPRD Kalbar sebanyak 13 kursi dan DPRD di Kabupaten/ Kota se Kalbar sebanyak 11 kursi,” ujarnya.

Sedangkan hasil Pemilu 2014 lalu katanya, Partai Gerindra Kalbar mampu meraih perolehan suara sebanyak 224 ribu dengan jumlah kursi di legislatif sebanyak 60 kursi. “Rinciannya, 7 kursi di DPRD Kalbar, 53 kursi di DPRD Kabupaten/Kota dan satu kursi di DPR RI. Naiknya suara Partai Gerindra Kalbar itu tentunya merupakan hasil perjuangan dari seluruh kader se Kalbar,” katanya.

Akan tetapi tambah Candra, kenaikan yang signifikan inipun tentunya karena dukungan dan kepercayaan masyarakat terhadap Partai Gerindra. “Karena itu

ada satu tanggungjawab yang tidak boleh dilupakan yakni, kita harus mewujdkan harapan dari masyarakat bersama Partai Gerindra,” ingatnya.

Sedangkan untuk Partai Gerindra di Landak, ia mengatakan juga mengalami kemajuan yang signifikan. Hal ini bisa dilihat dari perolehan kursi Partai Gerindra di DPRD Landak. “Pemilu 2009 lalu, kita hanya mampu menghantarkan dua kader kita untuk duduk di DPRD Landak. Tapi pada Pemilu 2014, kita mampu menghantarkan empat orang kader kita untuk duduk di kursi DPRD Landak. Salah satu kader tersebut malah menduduki posisi Wakil Ketua DPRD Landak,” ungkapnya.

Ia menambahkan, secara nasional suara Partai Gerindra naik secara signifikan, termasuk di Landak. “Tapi kita belum puas. Makanya kita menargetkan pada Pemilu 2019 mendatang perolehan suara sebanyak 25 persen. Sedangkan untuk di DPRD Landak, kita harus naikan perolehan kursi dua kali lipat yakni dari empat kursi menjadi delapan kursi. Target ini bukan tidak mungkin kita capai asalkan kita bekerja keras dan berjuang,” kata Candra.

Ia berharap, digelarnya Rakercab ini, seluruh kader harus lebih solid lagi untuk membesarkan Partai Gerindra supaya lebih besar lagi. “Dalam Rakercab ini, kita buat rencana kerja dan membahas persoalan yang ada selama ini dalam rangka perbaikan partai ke depan. Dengan demikian, kita bisa berjuang utk meraih kemenangan pada Pemilu 2019

Ketua DPD Partai Gerindra Kalbar, Ketua PAC. Partai Gerindra Landak, ketua panitia pelaksana Raker Partai Gerindra Landak dan sejumlah PAC Partai Gerindra se Landak foto bersama usai pembukaan Raker. ANTONIUS

mendatang. Kitapun tetap mengusung dewan pembina dan ketua umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto untuk maju pada Pemilu Presiden 2019 mendatang,” tegasnya.

Sementara itu Ketua DPC Partai Gerindra Landak, Bertholomeus Anikus menjelaskan, dalam Rakercab ini akan dibahas beberapa program partai, di antaranya, konsolidasi partai dan persiapan Pilkada Landak pada tahun 2017 mendatang.

“Kita akan persiapkan kaderkader kita selama dua tahun ini.

Kita sadar bahwa kader Partai Gerindra belum bisa menjadi orang nomor satu di Landak. Tapi yang jelas, untuk menjadi orang nomor dua di Landak sudah bisa,” katanya.

Ditanya adanya isu yang menyebutkan jika Partai Gerindra Landak akan mengusung salah satu Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Landak pada Pilkada Landak nanti, ia menegaskan, Partai Gerindra tidak pernah mempersiapkan calon kepala daerah di luar kader.

“Tapi kita tetap terbuka kalau ada orang di luar kader yang akan kita usung pada Pilkada Landak nanti. Namun syaratnya calon bersangkutan harus dicintai dan disenangi masyarakat serta bisa membawa perubahan. Tapi orang Gerindra harus ada disitu sebagai penopang Partai Gerindra. Apalagi suara kita nomor dua di Landak, meskipun di DPRD Landak kita nomor tiga,” terang Bertho.

Dari 13 PAC Partai Gerindra se Landak, Raker ini diikuti sebanyak 8 PAC, yakni PAC Jelimpo, Ngabang, Sengah Temila, Mempawah Hulu, Meranti, Sompak, Menyuke dan PAC Kuala Behe.

“Peserta yang hadir dalam Raker ini merupakan Ketua, Sekretaris dan Bendahara masing-masing PAC,” jelas ketua panitia penyelenggara Raker, Yohanes Desianto.

Sedangkan lima PAC yang tidak hadir dalam Raker yakni PAC Mandor, Sebangki, Menjalin, Banyuke Hulu dan PAC Air Besar. “Dari lima PAC yang tidak hadir itu, hanya PAC Sebangki yang tidak mengkonfirmasikan ketidakhadirannya kepada panitia,” ucap Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Landak ini.(ius/pk)

Bumi Lawang Kuari Balai Betomu

Daripada Jadi Teroris, Lebih Baik Jadi Polisi Sekadau. Persoalan gerakan radikal yang menjurus pada aksi terorisme menjadi perhatian besar jajaran kepolisian di Sekadau. Dalam berbagai kesempatan, mereka selalu mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai paham berbau radikal.

“Salah satu yang perlu diwaspadai adalah ISIS (Islamic State of Irak and Syria),” ujar Kompol Yohanes Andis, Waka Polres Sekadau, saat menghadiri pembukaan Konfercab II PC NU Sekadau, akhir pekan lalu.

ISIS, kata Andis, merupakan gerakan terorisme.

Sebab, telah menebar benih-benih ketakutan di tengah masyarakat dengan aksi brutal mereka, seperti pembunuhan, pengeboman, dan kegiatan lainnya.

ISIS, tambah Andis, membawa simbol agama dalam setiap gerak-geriknya namun apa yang mereka lakukan justru sangat bertentangan dengan ajaran agama. Saat ini, ISIS semakin gencar melebarkan sayapnya, terus melakukan perekrutan anggota baru untuk menjadi kaki tangan aksi terorisme mereka.

Modus perekrutan pun bermacam-macam.

Karena itu, Andis berharap agar masyarakat Sekadau waspada.

“Dari pada jadi teroris, lebih baik ikut daftar polisi saja. Nanti pun diberikan senjata dan bisa berjuang untuk agama, bangsa, dan negara. Bahkan, dapat gaji dari negara,” ulasnya. (bdu)

Ikan Sungai Peniti Tiba-tiba Mati, Diduga Pabrik Sawit Mencemari Pengambilan sample ikan mati di Sungai Peniti oleh perangkat Desa Peniti. Ikan yang mati diduga akibat terkontaminasi air limbah Sungai Sepulau di batas Desa Peniti dan Desa Ensalang yang berubah warna dan berbau. ABDU SYUKRI

Sekadau. Puluhan kilogram ikan di Sungai Peniti, Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir, sejak Jumat sampai Sabtu pekan lalu, mendadak mati. Hal ini diketahui warga setelah hujan deras menguyur Sekadau sehari sebelum kejadian tersebut.

Ketika Rakyat Kalbar mendatangi lokasi, Kepala Desa

Peniti, Abang Ramly terlihat bersama warga desa dan perangkat dusun sedang mengambil belasan ekor ikan yang sudah dalam kondisi busuk dan mengapung di muara Sungai Peniti.

“Kita dilaporkan warga, banyak ikan mendadak mati tapi sudah dalam keadaan busuk hanya dalam waktu satu hari,” ujar

Abang Ramly yang akrab disapa Agung.

Dijelaskan dia, matinya ikanikan tersebut diikuti dengan perubahan warna air sungai.

“Kuat dugaan matinya ikan dan perubahan warna air disebabkan tercampur dengan limbah CPO dari kolam penampungan pabrik kelapa sawit milik sebuah

perusahaan perkebunan di Desa Ensalang. Tapi ini baru indikasi,” ujar Agung.

Sejak beberapa tahun lalu, saat pabrik CPO di Desa Ensalang tersebut mulai beroperasi, Agung melanjutkan, terjadi beberapa kali kasus pencemaran akibat limbah CPO yang tidak tertampung di kolam limbah.

“Mengalir ke sawah dan anakanak sungai di DesaEnsalang dan bermuara di Sungai Desa Peniti,” ungkapnya.

Agung menerangkan, sample air dan ikan akan dibawa ke Polres Sekadau dan Badan Lingkugan Hidup (LH) Sekadau sebagai barang bukti (BB) laporan pencemaran lingkungan.

Seperti diketahui, Sungai Peniti merupakan sumber air bersih bagi warga di bantaran sungai tersebut. Untuk sementara, dengan terindikasinya pencemaran ini, aparatur desa

mengimbau warga untuk tidak mengkonsumsi air Sungai Peniti guna mencegah terjadinya keracunan.

Selain mengambil sample ikan di sungai Peniti, Agung dan warga juga mengambil sample air di anak sungai Sepulau yang berada di perbatasan Desa Peniti dan Ensalang. Di sana, tampak keadaan anak sungai yang lebarnya hanya mencapai dua meter dengan kondisi air berwarna hitam pekat, berbuih, dan berbau.

Menurut Agung, ikan-ikan mulai mati di muara sungai Sepulau menuju Desa Peniti.

“Saya yakin, ini akibat limbah.

Senin ini akan kita bawakan sample air dan ikan ke pihak berwenang sebagai bukti laporan,” tegasnya.

Laporan: Abdu Syukri Editor: Mohamad iQbaL

Konfercab ke II PC NU Sekadau

Kaharudin Terpilih, Esoknya Langsung Gelar Tabligh Akbar Kemenag: Antarorganisasi Harus Komunikasi, Jangan Jalan Sendiri-sendiri Sekadau. Kaharudin terpilih sebagai Ketua Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama (NU) Kabupaten Sekadau. Proses pemilihannya berlangsung Sabtu (24/4) di Pondok Pesantren Al-Rahmah, Jalan Sekadau-Sintang KM 7.

Proses pemilihan dirangkum dalam acara Konferensi Cabang (Konfercab) ke II NU Sekadau dan berjalan demokratis. Dengan kepengurusan baru ini, NU Sekadau diharapkan bisa lebih berkembang kedepannya.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sekadau yang juga pengasuh Pondok Pesantren Al-Rahmah, Kyai Mudlar, dalam pembukaan kegiatan tersebut berterima kasih kepada seluruh Ormas dan pengurus PC NU Sekadau

yang hadir. Ia meminta, Konfercab NU itu tak hanya seremonial semata.

“Agar NU bermanfaat dan berguna di masyarakat sesuai tema “NU hadir di Masyarakat untuk Membangun Negeri”,” tuturnya.

Dikatakan Kyai Mudhlar, saat ini Indonesia mulai terpecah belah dengan berbagai modus dan paham radikal. NU diharapkan bisa hadir di tengah situasi ini untuk memperbaiki kondisi bangsa dengan selalu mengamalkan paham ahli sunah waljamaah di masyarakat.

“Konfercab ke II NU ini diharapkan mejadi kemaslahatan dan menjadi motor umat untuk memajukan bangsa dan negara serta memerangi kelompok-kelompok radikal yang

memecah belah masyarakat,” paparnya.

Kaharudin pun langsung menunjukkan eksistensi. Sehari setelah terpilih (25/4), kepengurusan baru di bawah pimpinannya menggelar tabligh akbar di Pondok Pesantren Al-Rahmah, Sekadau. Dihadiri ratusan jemaah dari berbagai Ormas Islam dan santri, kegiatan tersebut berlangsung sukses.

Kepala Kantor Kementerian Agama Sekadau, M. Taufiq, hadir menyampaikan sambutan, dan Ketua BMKT Kalbar, Sa’Adah, memberikan tausiah. Taufik berharap, tabligh akbar itu bisa menjadi momentum untuk memperteguh keimanan umat muslim.

“Kedepan kita minta PC NU menyusun

program kerja terutama program PC NU dengan program Kementerian Agama di Sekadau,” ujarnya.

Selain itu, ia juga berharap Forum Antar Ormas Islam dapat dibentuk untuk menyamakan persepsi dan program kerja yang disesuaikan dengan pihaknya. Forum ini dianggap penting demi mewujudkan kekompakan sesama Ormas Islam.

“Antarorganisasi harus ada komunikasi.

Jangan berjalan sendiri-sendiri,” tukasnya.

Dalam tausiahnya, Ustazah Sa’adah mengingatkan, secara historis warga NU (Nahdliyin) memiliki idealisme dan cinta tanah air yang besar. “Bahkan, terkadang lupa

bahwa NU adalah organisasi, bukan sebuah agama,” ujarnya.

Dikatakan Sa’adah, NU memiliki tugas mendidik warga dan wanita NU menjadi ahli surga, mendidik laki-laki menjadi pemimpin rumah tangga. Seiring perkembangan zaman, emansipasi wanita harus disertai keimanan.

“Pesantren merupakan tempat pembinaan umat dan calon-calon generasi Islami,” tuturnya.

Selain itu, pesantren merupakan wadah mendidik anak-anak Islam. NU memiliki tanggung jawab untuk membina dan mendidik anak-anak Islam menjadi generasi penerus bangsa. (bdu)

Metro SINGKAWANG

Rakyat Kalbar

Senin, 27 April 2015

BENGKAYANG

Komisi II Ingin Disbudparpora Tidak Numpang Singkawang. Komisi II DPRD Kota Singkawang mengaku prihatin dengan Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Singkawang. Lantaran instansi yang mengurusi Kota Wisata ini, masih menumpang gedung di Jalan Merdeka.

“Kita akan mendorong bagaimana menyelesaikan pembangunan gedung Disbudparpora,” kata Hariyanto, Anggota Komisi II DPRD Kota Singkawang.

Menurut dia, permasalahan kantor ini tentuya sangat penting demi menunjang kinerja para pegawai Disbudparpora untuk memajukan pariwisata di Kota Singkawang.

Terkait memajukan wisata di Kota Singkawang, Komisi II DPRD Kota Singkawang akan membangun komunikasi yang intensif kepada mitra kerjanya tersebut.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Singkawang, Eka Candra mengatakan, Singkawang sudah melekat sebagai Kota Wisata. Hal ini tentunya harus benar-benar diwujudkan. “Kita mencoba menerima masukan dari Disbudparpora mengenai wisata yang ada sekarang ini.

Sehingga ke depannya bagaimana Komisi II bisa mendukung pihak terkait lain dalam melaksanakan program guna memajukan wisata di kota ini,” kata Eka. Menurut dia, kalau sektor pariwisata maju di Kota Singkawang, tentunya akan berdampak positif pada sektor-sektor pembangunan lainnya. Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Singkawang tentunya akan meningkat. “Kita serius untuk mengembangkan Singkawang sebagai Kota Wisata. Sehingga ke depannya berbagai hal untuk memajukan sektor wisata akan dilakukan.

Karena wisata ini memiliki multiplier effect bagi masyarakat Kota Singkawang,” ujar Eka. (dik)

15

Muhaimin Survei Kekuatan di Daerah

Singkawang. Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar datang ke Kota Singkawang bukan hanya untuk meresmikan Sekretariat DPC PKB di Kota Amoy ini, tetapi juga mensurvei kekuatan partai bentukan Gus Dur tersebut.

“Survei ini untuk mengetahui sejauh mana elektabilitas partai dan menjadi bahan pertimbangan untuk mengusung calon dalam Pilkada,” kata Muhaimin ditemui usai meresmikan Sekretariat DPC PKB Kota Singkawang di Jalan Firdaus 1 Nomor 1 C, Jumat (24/4) malam.

Mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi di era Presiden SBY ini mengungkapkan, saat ini PKB sedang membentuk tim, dari tingkat terendah, yakni desa/kelurahan. “Semua perangkat dan sistem partai dapat memenangkan Pilkada,” harap Muhaimin.

Dia mengaku bangga dengan kerja keras PKB Kota Singkawang, dan tetap mendukung kadernya maju untuk memenangkan Pilkada Singkawang mendatang.

Selain meresmikan Sekretariat PKB Singkawang, Muhaimin juga meresmikan penggunaan Mobil Operasional PKB,

dan menyerahkan satu unit mobil untuk usaha tani di Kecamatan Singkawang Utara. Selanjutnya Muhaimin berserta rombongan ke Hotel Dangau Singkawang bertemu dengan sejumlah DPC dan Anggota DPRD se-Kalbar.

Sementara itu, Ketua Dewan Syuro PKB Kota Singkawang, H Abdul Mutalib ME memastikan kepada Muhaimin, siap maju menjadi Calon Walikota pada Pilwako Singkawang 2017 mendatang.

Haji Dol—sapaan Abdul Mutalib—sangat yakin dapat meraih Kursi 1 C yang ditinnggal Awang Ishak yang sudah tidak bisa lagi mencalonkan diri, lantaran sudah dua periode menjadi Walikota Singkawang.

Keyakinan Haji Dol cukup beralasan, lantaran sewaktu PKB hanya memiliki satu kursi di DPRD Singkawang, dia bisa menjadi Wakil Walikota Singkawang.

Apalagi sekarang PKB sudah meraih empat kursi di Gedung Rakyat Singkawang, dan salah seorang diantaranya menjadi Wakil Ketua DPRD. Bukan hanya berharap meraih kursi Walikota, PKB juga menargetkan untuk meraih kursi Ketua DPRD Singkawang.

“Semoga Allah meridhai perjuangan kita

Muhaimin Iskandar

bersama,” harap Haji Dol. Dengan kekuatan PKB sekarang, Haji Dol optimis target-target partai akan terwujud. “Dulu, abangda Muhaimin kali pertama datang ke Kota Singkawang

hanya satu kursi. Alhamdulillah datang kedua, kita sudah buktikan kita bisa menjadi Wakil Walikota, dan merebut empat kursi dewan dan salah satunya pimpinan,” pungkasnya. (dik)

Sambungan Dua Jenazah ....................................................................................dari halaman 9 Tekan Peredaran ...............................................................................dari halaman 9 Farida meninggal karena serangan jantung, sementara Sahira meninggal akibat kecelakaan kerja. Dan Unit Intel Kodim 1204 Sanggau Pelda Mat Heri mengatakan dua jenazah itu diangkut menggunakan mobil Toyota Innova, melewati border Entikong, Jl Lintas

Batas Malindo, Minggu (26/4).

Dua jenazah ini dilengkapi surat izin angkut jenazah, pasport, Surat Akta Pencegahan dan Pengawalan Penyakit Berjangkit dari Kesehatan Malaysia, Surat Keterangan Kematian Sarawak, Surat Keterangan Polis

Diraja Malaysia, Surat Pengaduan Polis Bintulu, dan Surat keterangan Hospital Bintulu.

Kedua jenazah tersebut akan dikebumikan di daerahnya masing-masing sesuai dengan alamat,” kata Mat Heri, Minggu (26/4). (kia)

Malak, Preman ..............................................................................dari halaman 9 dua tusukan di bagian perut.

Warga Gang Usaha, Jalan Tanjung Raya I, Pontianak Timur itu langsung terkapar. Sedangkan Um langsung pergi dan duduk santai di kios bensin. Tak lama, polisi datang setelah menerima laporan warga. Um yang sedang duduk santai pun langsung dibawa ke Mapolresta Pontianak.

Sedangkan Sy Rm dibawa ke rumah sakit.

Ditemui di Mapolresta Pontianak Minggu siang, Um mengakui dendam karena kesal sering diminta uang oleh Sy Rm. “Saya kesal sering dimintai uang. Biasanya dia minta uang Rp10 ribu,” kata dia.

Um mengakui pisau dapur itu sengaja dibawanya. Menurut pria lajang ini, nekat menikam Sy Rm

setelah menenggak minuman keras (Miras). “Saya ada rasa jengkel. Begitu melihat Rm jalan di pelabuhan, langsung saya tikam,” kata buruh toko bangunan itu.

Dijelaskan Um, bukan hanya dirinya saja yang kerap dimintai uang.

Bahkan pengendara yang melintas, termasuk taksi juga kerap dimintai uang oleh Sy Rm. “Orang lain juga sering, kalau tak dikasih malah dipukul. Padahal orang tidak ada apa-apa sama dia,” jelas Um. Apakah Um menyesal? Dia hanya diam. “Sudah seperti ini, mau bagaimana lagi,” ujarnya.

Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Andi Yul Lapawsean mengakui Sy Rm meminta uang kepada Um. “Pelaku merasa kesal karena

sering dimintai uang. Karena sudah jengkel, tanpa basa-basi pelaku menusuk korban menggunakan pisau,” jelas dia.

Andi Yul juga mengakui Sy Rm memang dikenal sebagai preman.

Bahkan sebelumnya sudah pernah dibina polisi. Sayangnya itu tidak berhasil dan Sy Rm malah mengulangi kembali ulahnya. “Sampai saat ini sudah kita ketahui aksi Sy Rm dan dia memang preman. Sudah pernah dibina tapi masih melakukan lagi,” jelasnya lagi.

Polisi masih mendalami kasus ini.

Apakah pelaku sebelumnya sudah berencana melukai korban atau tidak.

“Masalah perencanaan yang dilakukan pelaku, masih kita didalami apakah ada atau tidak,” katanya. (zrn)

Polsek Sintang Kota memiliki program sendiri memberikan pemahaman terhadap para kalangan remaja, pelajar dan lainnya tentang bahayanya mengonsumsi Narkoba. Salah satunya melalui giat Binredawan (Pembinaan Remaja Pemuda dan Wanita). “Nah, giat

Binredawan inilah yang rutin kita lakukan setiap bulannya,” papar AKP Dedy.

Menekan peredaran Narkoba, kata Dedy, tidak semudah mengembalikan telapak tangan.

Butuh kesadaran dari semua pihak, baik masyarakat dan instansi

terkait lainnya. “Bicara soal Narkoba saya rasa tidak hanya tugas aparat kepolisian untuk menekan peredarannya. Tetapi, perlu adanya kekompakan kita semua, serta kerjasama masyarakat dalam memerangi peredaran narkoba itu,” ujarnya. (adx)

Tahanan Polsek ..................................................................................dari halaman 9 Polsek Entikong.

“Setelah diterima oleh anggota piket dan dicek ditemukan di dalam shampo (ada) dua bungkusan berisi serbuk kristal diduga sabu dan pipa kaca. Barang ini pesanan tahanan HG (kasus narkoba sebelumnya,” ujarnya.

Anggota kemudian mengembangkan kasus itu. Atas petunjuk dari keterangan AG dan AS polisi kemudian menangkap RN, istri dari HG di kediamannya.

Dari hasil penggeledahan dirumah HG yang turut disaksikan istrinya, ditemukan tas hitam milik HG. Di dalam tas ditemukan lagi 1 paket bungkusan plastik berisikan sabu.

Setelah itu, polisi kembali menangkap SH dan AD. SH adalah orang yang

dihubungi HG saat memesan sabu tersebut via handpone. Sementara AD adalah orang yang menyiapkan sabu untuk HG. “Jadi SH, HG dan AD ini berkawan lama. SH kami tangkap sebagai tersangka. Selain itu istri HG berinisial RN dan juga AD juga jadi tersangka.

Sementara AG dan AS sementara sebagai saksi,” jelasnya.

Husni mengungkapkan, HG yang berada didalam tahanan memesan kepada SH melalui telepon genggamnya. SH kemudian menghubungi RN. Setelah itu, RN kemudian menyampaikan kepada AD. AD dalam hal ini bertugas mengurusi sabusabu ini.

Setelah dikabari RN, AD kemudian

menyiapkan sabu. Setelah siap, kemudian sabu itu diserahkan kepada RN. Sesampainya barang itu ke RN, langsung dikemas oleh RN bersama dengan SH didalam botol shampo.

Kemudian baru meminta AG dan AS selaku tetangga pelaku untuk mengantarkan barang tersebut.

“Sementara AG dan AS ini hanya diminta mengantarkan saja. Mereka tidak tahu kalau ada sabu didalam botol shampo itu. Sampai saat ini ada tiga paket sabu yang disita. Botol Shampo tempat menyimpan sabu juga disita sebagai barang bukti,” ungkapnya. Husni menambahkan, berat tiga paketan sabu tersebut berkisar gram. (kia)

Sembunyikan Ekstasi ....................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 9 Informasi tersebut pun ditindaklanjuti.

Ternyata pengedar yang dimaksud menginap di indekos di Gang 46, Jalan Demang Akub, Kelurahan Naram, Kecamatan Singkawang Utara.

Setelah memastikan keberadaan pelaku, personel Satuan Narkoba Polres Singkawang dikerahkan menangkap ST, Sabtu (25/4) sekitar pukul 15.30 Wib. “Kita lakukan pengepungan di indekos yang hanya memiliki pintu depan tersebut.

Saat itu pelaku sedang istirahat. Ketika petugas menyergap, pelaku tidak bisa berbuat apa-apa,” ujar Charles.

Saat penggeledahan dilakukan, ditemukan 12,5 gram sabu-sabu dan tujuh ekstasi warna kuning bergambar sloki. Barang haram tersebut disembunyikannya di dalam lap motor. “Pengakuannya, barang itu diperolehnya dari MN di Beting, ini masih kita kembangkan,” ujar Charles.

ST membeli sabu-sabu dari MN sebanyak

15 gram seharga Rp1 juta per gram. Sudah terjual sekitar 4 gram seharga Rp1,3 juta per gramnya. Sedangkan pil ekstasi yang dibeli Rp100 ribu per butir dan rencananya dijual Rp250 ribu per butir. “Barang bukti yang diamankan dari ST terdiri atas sabu dan pil ekstasi dengan total 12,5 gram, selular, timbangan digital dan alat pengisap sabu (bong),” papar Charles.

Ternyata, kata Charles, ST baru saja bebas bersyarat dari Lembaga Pemasyarakatan

(Lapas) Pontianak atas kasus Narkoba.

Saat itu dia divonis 6,4 tahun penjara. “Dia tertangkap pada 2011 dan bebas 2014.

Seharusnya tersangka tidak perlu bebas bersyarat, karena pada kasus sebelumnya dia merupakan bandar Narkoba,” ucap Charles.

Kendati baru bebas bersyarat, ST sudah kembali mengedarkan Narkoba jenis sabu dan ekstasi. Atas perbuatannya itu, dia disangkakan dengan Pasal 114 ayat (2)

Undang-Undang No 35 tahun 2009 (UU 35/2009) tentang Narkotika dan Psikotropika dengan ancaman maksimal 20 tahun penjara. “Karena sebagai pemakai, tersangka juga bandar Narkoba,” jelas Charles.

Sementara itu, tersangka ST mengaku baru satu pekan ke Singkawang. Dia memilih menjual Narkoba Singkawang, lantaran persaingan di Kota Amoy ini tidak seketat di Kota Pontianak. (dik)

Ikut Terjaring ............................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 9 melawan petugas BNNP yang mengambil sampel urinenya. Usai diambil sampel, R bersama rekannya langsung dibawa ke markas BNNP Kalbar menggunakan mobil yang dikendarainya.Sayangnya, ketika kedua oknum polisi itu mau diambil sampel urinnya, dia melawan. Terkesan tidak menghargai BNNP, POM TNI AD, TNI AU, TNI AL dan jajaran Polresta Pontianak, keduanya langsung pergi begitu saja meninggalkan THM Ibizza.

“Mengenai dua oknum anggota Polri

yang mengaku dari Polda dan Mabes Polri dan kabur dikawal oleh anggota Propam tersebut, oknum itu tidak dikenali. Apalagi tidak menggunakan seragam dinas,” jelas Wakapolresta Pontianak, AKBP Veris Septiansyah.

Dibenarkan Wakapolresta, dalam operasi tersebut didapatkan seorang pengunjung berinisial R, anak seorang pejabat negara.

“Tadi memang didapatkan, satu orang anak pejabat negara inisial R dan yang bersangkutan memang sudah dilakukan pemerik-

saan oleh BNN Kalbar,” papar Veris.

Belum diketahui secara pasti, R ini anak siapa dan pejabat negara dari lembaga mana? Sehingga dia berani melawan petugas BNNP yang dikawal polisi militer TNI AD, AU dan AL serta kepolisian.

Dikatakan Wakapolresta Veris, perlawanan R masih dalam batas wajar. “Mungkin pada saat itu kondisi yang bersangkutan (pengunjung berinisial R) sedang lelah.

Pada saat diperiksa, maka wajarlah terjadi reaksi dan dia melawan,” ungkap Veris yang

enggan menyebutkan siapa nama bapak atau ibunya R tersebut.

Kepala Seksi Intelijen Pemberantasan BNNP Kalbar, Kompol Sukardi membenarkan kalau R merupakan salah satu anak dari pejabat negara.

“Dari hasil tes melalui air urine, R hanya mengonsumsi bahan kimia berupa obatobatan melalui resep dokter. Namun walau begitu, R tetap diperiksa lebih lanjut,” jelas Kompol Sukardi yang juga enggan menyebutkan identitas orangtua R itu.

Operasi yang dilakukan di Ibizza ini adalah rangkaian Sidak malam sebelumnya di Classic Karaoke di Kompleks Pasar Mawar, Pontianak Kota. “Kita melakukan tes urine terhadap 80 pengunjung dan karyawan. Sebanyak 20 pengujung maupun karyawan positif mengonsumsi Narkoba,” ungkap Kompol Sukardi seraya mengatakan Sidak akan terus dilakukan ke tempat hiburan malam lainnya di Kota Pontianak. (zrn)

Untung Tewas ........................................................................................................................................................................................................................................................dari halaman 9 Untung bukannya menyerah. Malah memberikan perlawanan dengan menembakkan senjata api (Senpi) rakitan ke arah polisi.

“Anggota yang melakukan penangkapan terancam keselamatannya dalam menjalankan tugas. Akhirnya anggota membalas tembakan ke Untung sebanyak dua kali dan mengenai kaki kiri dan kanannya,” ungkap Wakapolresta Pontianak, AKBP Veris Septiansyah saat dijumpai di RS Dokkes Polda Kalbar.

Setelah kedua kakinya tertembak, Untung tak berkutik dan langsung dimasukkan ke dalam mobil hendak dibawa ke RS Dokkes Polda Kalbar. “Dalam perjalanan itulah Untung mengembuskan napas terakhir,” jelas Wakapolresta Pontianak.

Usai digerebek, polisi mengamankan barang bukti senjata tajam (Sajam), Senpi

rakitan beserta amunisi, borgol dan ketapel.

“Barang buktinya sudah kita amankan,” ungkapnya.

Di RS Dokkes Polda Kalbar terdengar isak tangis keluarga Untung. “Kenapa dibunuh, anaknya kasihan,” ujar keluarga Untung kepada pihak kepolisian sambil menangis.

Mertua Untung mengaku sangat terkejut mendengar kabar menantunya meninggal dunia. “Awalnya saya cuma dapat informasi ditangkap, terus luka kakinya. Kemudian mendengar kabar lagi sudah meninggal dunia,” ungkap mertua Untung.

Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Andi Yul menjelaskan, ada enam laporan dari tindak kejahatan yang dilakukan Untung. Diantaranya penembakkan kaca mobil molen dan penyekapan serta pengancaman pembunuhan yang dilakukan Untung kepada

korbannya. “Berbagai laporan yang masuk ke Polresta terkait aksi yang dilakukannya,” ungkap Andi Yul. Kasus terakhir dari catatan polisi, Untung melakukan penyekapan dan pemerkosaan terhadap istri salah satu korbannya. Untung memborgol tangan korbannya kemudian mengancam akan membunuhnya menggunakan pistol serta celurit yang selalu dibawanya.

“Sesuai laporan yang teregistrasi Jumat (24/4) pukul 22.30 Wib dengan lokasi kejadian di Jalan Budi Utomo, Kelurahan Siantan Hulu, korban atas nama ZF dan LS. Pada saat itu, ZF (korban) bersama LS (istrinya) dijemput secara paksa dari kediamannya di Jalan Parit Pangeran oleh Untung bersama beberapa rekannya. Kedua korban dipaksa masuk ke dalam mobil sambil menodongkan pistol

serta celurit,” ujar Andi Yul. Pada saat di dalam mobil, Untung mengancam membunuh Zf, karena dianggap sebagai mata-mata dari pihak kepolisian yang terus memburu dirinya. Karena takut, ZF tanpa pikir panjang langsung melompat dari mobil yang dijadikan sebagai tempat sandera dirinya bersama istrinya. “Karena ZF kabur, maka Untung langsung membawa LS (istri Zf) ke salah satu rumah dan menyanderanya. Di rumah tersebut istri Zf disekap dan mulutnya dilakban, sementara kedua tangannya diikat dengan borgol. Pada saat itulah, Untung memperkosa korbannya,” ungkap Andi Yul. Sebelum melakukan penculikan pasangan suami istri ini, Untung bersama ketiga rekannya mendatangi kediaman mereka untuk menagih hutang. Untuk menuduh Zf membawa kabur sepeda motor miliknya.

“Yang dicari tidak ada di rumah, Untung Cs pun langsung meninggalkan rumah korbannya. Untung CS kemudian menyusul korbannya ke Gang Pisang, Jalan Komyos Sudarso mencari ZF. Namun yang dicari tidak ada.

Untung CS kembali lagi ke rumah Zf di Jalan Parit Pangeran. Di rumah tersebut Untung sempat menelepon Zf. “Bersama rekannya, Untung mengejar ke rumah salah satu teman ZF. Namun tidak juga menemukan Zf. Karena Untung tak berhenti mencari hingga akhirnya Zf ditemukan di kediamannya bersama istrinya.

“Selain kasus lainnya, Untung juga melanggar UU darurat No 12 tahun 1951 dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara. Kemudian pasal 368 dan pasal 335 KUHP dan pasal 85 tentang pemerkosaan dengan ancaman 15 tahun penjara,” jelas Andi Yul. (zrn)

Bibir

Mer

Informasi dan Gosip Selebritis

S

utradara muda berbakat yang juga aktris panggung teater, Maharani Megananda menggelar pentas pertunjukan bertajuk Perkawinan. Bersama Teater Pandora, putri dari aktor teater dan rocker era 90-an, Bangkit Sanjaya itu akan menyuguhkan cerita komedi yang berbeda dari pertunjukkan sebelumnya.

Rencananya, pertunjukan tersebut digelar di Auditorium Gedung IX Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia (UI) pada 4 Mei mendatang. “Model pementasannya ini dinamis, kita ingin menyuguhkan jenis komedi berbeda dari apa yang sering ditampilkan di layar kaca,” kata Nanda.

Sasarannya tentu saja mahasiswa. Pasalnya seni teater pernah booming di era almarhum WS Rendra dan N Riantiarno muda dulu hingga di akhir 90-an di Taman Ismail Marzuki (TIM).

han Sugu Beda yang rani Mahananda Mega

Oleh karenanya, wanita sutradara muda berbakat dan aktris terbaik panggung teater di internal FISIP

UI Salemba Jakartasiap itu menghelat pertunjukkan di lingkungan kampus. ”Setelah penampilan ini nanti, saya bersama Teater Pandora bakal melanjutkan pentas di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki,” ucap Nanda.

Pertunjukkan kali ini merupakan adaptasi dari karya Nikolai Gogol. Ia ingin mengajak penonton bisa kritis terhadap isu yang diangkat dalam pementasan, yang mengangkat gaya Farce dan sudah sangat jarang terdengar dan sulit untuk dipentaskan. “Teater sudah jadi pilihan lain dalam hidup saya. Meski saya nanti, setelah tamat kuliah dan berkarir di dunia politik, seni teater tak bisa saya tinggalkan,” pungkasnya bersemangat. (idp)

Foto Bareng Ikan Paus

A

rtis seksi Nikita Mirzani kembali bikin sensasi. Dia mengumbar keseksiannya lewat foto bersama beberapa ekor paus yang diunggah di Instagram pada Jumat (24/4) malam. Hanya sehari saja, foto itu sudah di-like oleh lebih dari tiga ribu pengguna Instagram. Dari keterangan yang ada, foto tersebut diambil 14 April lalu. Pada tanggal tersebut, Nikita diketahui memang tengah berlibur di Palawan, Filipina. Di dalam foto tersebut, Nikita nampak seksi berenang dengan mengenakan bikininya. Uniknya, Nikita tidak hanya berenang seorang diri, tapi ditemani oleh dua paus yang berada di samping dan belakangnya.

Hii. ”Me and my adventurous soul,” tulisnya. Kesempatan untuk berenang bersama hiu pemakan plankton ini tentu menjadi sebuah momen keren baginya. Nikita dengan santainya berenang di antara hiu-hiu besar. Memakai swimsuit berwarna hitam dan sebuah snorkel di tangannya, aktris 29 tahun itu tampak berani dengan dua spesies hiu terbesar di belakangnya. Sebelumnya, Nikita sempat memamerkan beberapa foto mesranya dengan seorang pria. (idp)

NYAMAN a n z i R ina

g a t c y N

PERDANA INN FACILITIES : * TV Cable 16CH * Full AC * Water Heater * Free WIFI * Food Court Jl Merdeka Timur No. 403 Pontianak Phone : (0561) 769287 / 769288 Atau Hub 0853 288 966 33 (24 Jam)

Senin, 27 April 2015

NIKITA MIRZANI

T A U B I D S

etahun berpacaran dengan Rizky Kinos, Rizna Nyctagina mulai dibuat nyaman oleh pujaan hatinya itu.

Ia pun merasa tenang dan tidak lagi trauma dengan masa lalunya.

“Orangnya apa adanya. Ya, menurut aku nggak ada yang harus ditutupin. Namanya klik aja. Dia orang apa adanya, sosok bertanggung jawab jadinya suka deh,” ujarnya lantas tersenyum.

Artis yang akrab sapaan Gina sempat menutup hati bagi pria karena sempat gagal menikah. Namun, Gina akhirnya membuka hatinya. Dia melabuhkan hatinya kepada Rizky.

Jalinan asmara mereka telah berjalan kurang lebih satu tahun. “Awalnya dikasih tahu sama manajemen. Ada yang mau kenalan tuh,” cerita Gina.

Artis yang juga seorang dokter ini pun awalnya tidak merespon. Tapi setelah Rizky berjuang keras, akhirnya dia pun luluh. “Awalnya, aku biarin. Akhirnya whatsaap.

Dia nekat dateng, sering bawa sarapan,” ujar pemain film Pocong Juga Pocong itu.

Terlebih keduanya memiliki hobi yang sama. Selain jalanjalan mereka sering menghabiskan waktu berdua dengan nonton film. “Hobi kita sama- sama nonton bioskop,” kata artis yang kerap berkarakter sebagai Jeng Kelin itu. Seakan sudah mantap dengan pilihannya, Gina pun tidak mau terlalu lama pacaran. Ia pun sudah memperkenalkan kepada kedua orangtuanya. Alhasil, sinyal hijau pun dikantongi penyiar radio dalam program Desta & Gina In The Morning di radio Prambors itu. “Orangtua aku ngerestuin sih. Dia sudah kenal sama Papa aku, saudara-saudaraku, dan mereka finefine saja,” jelas pengisi suara film Despicable Me sebagai Agnes itu.

Kini, Gina berharap bisa secepatnya duduk di pelaminan. (idp)

Rakyat Kalbar

Polytron telah eksis di Indonesia selama 40 tahun sebagai brand elektronik lokal dan hingga saat ini masih tetap diminati masyarakat Indonesia.

Harian Rakyat Kalbar dilahirkan 9 Juli 2014, sebagai perubahan dari Harian Equator yang terbit perdana 29 November 1998.

MAU BAWA PULANG SMARTPHONE POLYTRON? Caranya Mudah, Like FB Polytron Mobile dan FB Iklan Rakyat Kalbar Polytron semakin bersemangat dalam keikutsertaan mensponsori kegiatan olah raga. Salah satu kegiatan olah raga yang disponsori Polytron sepanjang tahun 2015 ini adalah?

A. Sirnas PBSI C. Pengarapan lagu B. Pembuatan film PERIODE III: 25 – 29 APRIL 2015 Info pemenang kuis berhadiah periode III akan diumumkan tanggal 30 April 2015 di Harian Rakyat Kalbar

FB Iklan Rakyat Kalbar dan FB Polytron Mobile

Gunting dan kirim jawaban Anda ke Gedung Graha Pena Kalbar, Lantai 2, Jalan Arteri Supadio (A Yani II) Km 3,5 Sungai Raya, Kubu Raya. Untuk kabupaten/kota lainnya di Kalbar kirim ke biro-biro Rakyat Kalbar di daerah.

Nama Lengkap

: ..............................................................................

No. KTP/No. Kartu Pelajar : ..............................................................................

No. HP

: ..............................................................................

Jawaban

: ..............................................................................

Entertainment Entertain ment

Untuk Informasi Pemasangan Iklan Hubungi: (0561) 721229 atau email: iklanrakyatkalbar@gmail.com

Pilihan Tepat

Hotel, Resto, Café