29 Oktober 2014

THE LEADER NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,(Luar kota + ongkos kirim)

Klik! website: www.rakyat-kalbar.com

THE NEW

Rabu, 29 Oktober 2014

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675

Sampai Lima Tahun/Didapat Angka Ideal PNS se Nusantara,

Jokowi Stop Terima Pegawai Baru Yuddy Chrisnandi

JAKARTA-RK. Bisa jadi sadar akan besarnya idle time alias jam menganggur para pegawai negeri sipil (PNS) yang sering nongkrong di warung kopi atau nyari sambilan pas jam kerja, Presiden Joko Widodo mengeluarkan kebijakan mengejutkan.

Yaitu, stop menerima pegawai baru.

Dan, moratorium kali ini tak hanya dua tahun seperti pernah dilakukan di era pemerintahan SBY-Boediono. Selama lima tahun pemerintahan Halaman 7

Susi Rapat Perdana Hingga Minta Peta Indonesia

Ngerokok Jangan di Depan Ibu Iriana Ya...

Penggeledahan dilakukan ketika pilot dan dua siswa penerbang dipaksa mendarat di Lanud Supadio Pontianak.

ARI SANDY-RK

Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti. JPNN

JAKARTA-RK. Pegiat media sosial di Twitter boleh saja tertawa ngakak melihat Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, merokok di Istana. Sebab, yang ditunggu sebagian besar penghuni dunia maya dan seluruh rakyat Indonesia adalah kinerjanya sebagai pembantu presiden di laut. Kebanyakan Tweeps tak begitu keberatan menteri merokok, asal kerjanya baik. @dimartianingsih mengaku geli lihat Menteri Susi merokok. Sebab, kata dia, Susi merokok di depan orang banyak. Kelakuan Ibu Susi yang jelek jangan

Inga’-inga’ Janji Buat Nelayan Tersenyum

Halaman 7

DIKEJAR DARI BATAM, DIPAKSA MENDARAT DI BANDARA SUPADIO

www.rakyat-kalbar.com

Jokowi stop terima pegawai baru

nesia.

Jejak KPK tersebut diikuti Kepolisian Daerah (Polda) Kalbar.

Tetapi bukan hanya khusus kasus korupsi. Tersangka Halaman 6

Halaman 7

Gubernur Kalbar, Cornelis memukul gong sebagai tanda diresmikannya Tour De Khatulistiwa, didampingi Wakil Ketua MPR RI, Oesman Sapta Oedang dan Ketua ISSI Kalbar, Karolin. GUSNADI-RK

Halaman 6

Bery Decky Saputra @_bery

Arya Sujiwo Tejo @sudjiwotedjo

Kita mengaku bertanah air satu; Tanah air tanpa korupsi. #SumpahPemuda #Vonis

Warning: Merokok dapat membuatmu menjadi menteri. Merokok + Main saksofon, dapat membuatmu menjadi Presiden #Jancukers

Lukman Nurhakim @LukmanNur_

SirEmerson @emerson_yuntho

Dear pemuda: Indonesia memiliki bejibun permasalahan dan Pekerjaan Rumah.

Ia membutuhkanmu!! #SumpahPemuda

Susi biar gak tamat SMA, tapi prestasi dan keberhasilannya lebih dari profesional

Sociozine @sociozine

Mpu Jaya Prema @mpujayaprema

Kalian pasti sering kan melihat berita tawuran pelajar atau demo yg bikin ricuh. Kenapa ya hal seperti itu sering terjadi? #SumpahPemuda

Menyaksikan peringatan hari Sumpah Pemuda dengan membalik meja2 sidang di DPR. Asyik juga.

-- Bagos bukak usahe jak, siape tau jadi Susi.

Klik! website: www.rakyat-kalbar.com @Rakyat_Kalbar

http://www.rakyat-kalbar.com

Rakyat Kalbar Online

HARIAN

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) doyan menelusuri hingga menyita harta benda para tersangkanya. Pemiskinan para koruptor seperti itu mendapat applaus rakyat Indo-

www.rakyat-kalbar.com

Injet-injet Semut

Rakyat Kalbar

Budi Arie Setiadi, ia mencatat bahwa Kabinet Kerja belum sepenuhnya bebas dari orangorang yang bermasalah. Masih ada menteri anggota kabinet yang ramai disebut dalam kasus korupsi, seperti Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri ESDm Sudirman Said, serta beberapa nama lainnya.

Kami menyayangkan bahwa dalam proses seleksi rekomendasi dari KPK dan PPATK tidak

Jurus Ampuh Polda Kalbar

Memperkenalkan Kalbar di Kancah Internasional Melalui Tour De Khatulistiwa PONTIANAK-RK. Even bertaraf internasional di Kalbar, Tour De Khatulistiwa diresmikan Gubernur Drs Cornelis MH di Rumah Radank, Pontianak Selatan, Selasa (28/10). Peresmian turut dihadiri anggota DPR RI, DPD RI, bahkan Wakil Ketua MPR RI, Oesman Sapta Oedang (OSO).

Kegiatan ini langkah positif dan efisien, Halaman 6

klik!

Halaman 7

Percuma Berbaju Putih-putih, Kalau.....

JAKARTA-RK. Komposisi Kabinet Kerja yang baru dibentuk oleh Presiden Joko Widodo mencuatkan keraguan besar dari kelompok civil society dan barisan pendukungnya saat pemilihan presiden lalu. Pasalnya, Jokowi menempatkan tokoh yang punya chirpstory alias rekam jejak mencurigakan di sejumlah kementerian strategis.

Pro-Jokowi (Projo), relawan pendukung Joko Widodo, mengaku loyalis dan akan selalu mendukung dan mengawal pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Namun demikian, kata Ketua Umum Projo,

klik!

KUBU RAYA-RK. TNI Angkatan Udara (AU) Lanud Supadio menangkap pesawat jenis Beecheraft C90Gti King Air milik Singapura yang melintas di wilayah Kalbar, Selasa (28/10) sekitar pukul 13.30.

Tidak punya izin terbang di wilayah kedaulatan RI, pesawat tersebut dipaksa mendarat di Bandara Supadio Pontianak. Kita melakukan ports down, penangkapan pesawat tanpa izin yang melintasi wilayah NKRI. Pesawat tersebut milik Singapura dengan registrasi kategori pesawat latih untuk penerbang sipil yang dipergunakan untuk latihan navigasi dan instrumen untuk sekolah

Rakyat Kalbar

Susi Sudah Terlalu Pintar Gunjingan publik di media sosial membuat Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti kesal. Apalagi yang menjadi bahan gunjingan, mengenai status pendidikannya yang tak lulus SMA. Melampiaskan kekesalannya itu, Susi Halaman 7

Koran penyebaran TERLUAS di Kalbar, Tersebar di empat belas Kabupaten-Kota

Iklan/ Langganan...

Susi Pujiastuti

0561 - 768677

n a k a k l a l B B -

Rakyat Kalbar Rabu, 29 Oktober 2014

2

Yasonna Laoly, Menkumham

Prioritas Masalah Lapas atau Remisi?

YASONNA Hamonangan Laoly, satu-satunya anggota Kabinet Kerja pemerintahan Jokowi-JK, yang berasal dari Sumatera Utara.

Tamatan Fakultas Hukum USU tahun 1978 itu merasa yakin mampu menjalankan tugasnya sebagai Menkumham. Bahkan, alumni North Carolina University 1994 itu menyatakan masih akan mengajar di Universitas Nomensen.

Lantas, masalah apa saja yang akan menjadi prioritas kerjanya?

Berikut wawancara wartawan JPNN, dengan mantan Dekan Fakultas Hukum Universitas Nomensen 1998-1999 itu, di Istana Negara, usai dilantik menjadi menteri oleh Presiden Jokowi, Senin (27/10).

emosi yang tinggi, saya berupaya agar hal itu tak terjadi lagi.

dikaji dengan benar dan baik.

+Tapi jumlah lapas overcapacity kan sangat banyak, bagaimana soal anggaran?

-Memang membangun lapas itu membutuhkan biaya yang besar, tapi kita akan coba lihat mana yang lebih padat dialihkan ke mana.

Kita coba lihat. Saya akan panggil Dirjen Pemasyarakatan untuk pemetaan masalah tentang itu. So far saya kira belakangan ini akan menurun sedikit persoalan-persoalan di lapas.

+Anda setuju napi koruptor tak gampang mendapat remisi?

-Sebenarnya harus mulai dari atas. Saya berpendapat, filosofinya harus dari sana, keputusan hakimnya yang harus keras dan maksimal. Karena di sini (di lapas, red), filosofi kita bukan penjara, tapi pemasyarakatan. Sebetulnya namanya bukan narapidana, tapi warga binaan, menurut UU. Nah itu yang harus kita lihat. Karena saya belum di sana, saya mau petakan masalahnya dulu.

+Jadi pembangunan lapas baru menjadi prioritas?

-Kita lihat dulu kondisinya. Satu ruangan itu berapa. Kita akan lihat nanti.

+Apa yang akan Anda lakukan setelah pelantikan ini?

-Langsung kerja keras. +Apa yang menjadi program prioritas?

-Kalau di tempat kita kan lebih banyak peraturan perundang-undangan yang harus kita lihat. Dalam waktu dekat, harus menyusun prolegnas. Mana yang prioritas, kemudian masalah lapas, soal remisi.

+Ada rencana mengubah struktur organisasi di Kemenkumham?

-Belum kita kaji. Memang Presiden katakan silakan lihat kalau ada reorganisasi, maka lakukan secara cepat, tanpa menganggu speed kerja.

+Apa yang menyangkut remisi untuk para napi?

-Pengaturan remisi harus lebih baik dan transparan. Tidak terjadi seolah-olah ada orang yang dapat remisi lebih besar. Nanti kita akan kaji ulang semuanya. Kita harus kerja, langsung untuk hari ini. Saya langsung ke kantor hari ini, kumpulkan anggota. Para dirjen. Malam ini serah terima, besok rapat semua jadi satu. Kita gak boleh berleha-leha. Langsung jalan.

+Kembali ke soal remisi, apakah Anda akan memperketat syarat remisi napi koruptor?

-Itu kan sudah ranah kebijakan. Memang filosofi dari kita ini kan bukan balas dendam, tapi pemasyarakatan. Mendidik, membuat orang bisa keluar ke masyarakat lagi. Tetapi ada hal-hal khusus yang perlu dipertimbangkan.

Misalnya napi koruptor, napi teroris.

Tetapi harus

+Mengenai masalah lama, lapas overcapacity, bagaimana?

-Ini kan overcrowded-nya banyak masalah.

Saya krimonolog. Jadi saya tahu overcrowded itu menciptakan gesekan-gesekan, ketidakpuasan, Ilustrasi : MasjekOtakiri

+Masalah apa lagi yang akan Anda benahi?

-Saya juga harus lihat masalah bidang notaris, perizinan, perundang-undangan. Mengenai lapas, keimigrasian lebih cepat satu sistem, imigrasi sudah lebih baik, tapi perlu lebih baik lagi. Kita lihat nanti bagaimana. Pasport harus lebih cepat jadinya. Kita harus menutup kebocoran dan permainan termasuk di lapas. Ini harus kita selesaikan. Nanti setelah rapat dirjen, saya akan undang semua kepala kanwil se-Indonesia untuk rapat kerja. +Apakah perbaikan masalah itu juga akan diawali dengan perubahan regulasi?

-Kita harus lihat lagi semuanya dulu, apa yang baik dikerjakan sekarang, jangan kita ubah, tapi kita sempurnakan. Tapi harus ada perubahan ke arah yang cepat dibidang pelayanan. Terutama keimigrasian maupun izin-izin untuk perusahaan, PT, notaris. +Soal lain Pak. Muncul anggapan etnis Batak tak ada yang jadi anggota kabinet. Apakah Anda juga merasa mewakili etnis Batak?

-Saya itu, mama saya boru Sihite, orang Batak tulen. Tapi seharusnya tidak lagi jadi persoalan. Kita ini kan bangsa Indonesia, tapi kalau saya mengatakan, saya ini Sumut, paling tidak tiga etnik saya wakili. Saya putra Nias, ibu saya Batak, istri saya orang Karo.

Menantu saya orang Biak lagi. +Tentunya nanti Anda super sibuk, apa masih tetap jadi dosen di Universitas Nomensen?

-Saya tetap akan jadi dosen Nomensen. Saya akan lihat waktu saya nanti. +Ada syukuran dengan keluarga?

-Saya kerja dulu, syukuran-syukuran nanti lain waktu. Kita sudah bersyukur sendiri. Kata presiden, kerja, kerja. Presiden bilang, jangan ragu ambil keputusan sepanjang dianggap benar.

Re- editing : Andry

Pemuda Perbatasan Rentan Dirayu Negara Tetangga Pontianak-RK. Anggota DPR RI daerah pemilihan (dapil) Kalbar, Carolin Margret Natasa menyatakan, pemuda yang berada di wilayah perbatasan antara Malaysia-Kalbar rentan akan bujukan serta rayuan dari negara tetangga untuk meninggalkan Indonesia.

Meski demikian, legislator PDI Perjuangan itu optimis, pemuda perbatasan memiliki ideologi yang tinggi dan sangat mencintai Indonesia dengan segala kekurangannya. Namun, Carolin memastikan pemerintah ke depan akan memperhatikan masyarakat perbatasan, terlebih bagi kaum muda.

Karena wilayah perbatasan itu adalah wilayah yang paling rentan terhadap berbagai pengaruh, gampang disusupi dengan obat terlarang dengan budaya luar. Jadi kita harus membentengi pemuda yang ada di perbatasan, ujar Carolin Margret Natasa usai

menghadiri pembukaan secara resmi Tour De Khatulistiwa, di Rumah Radank Pontianak Selatan, Selasa (28/10).

Putri Gubernur Cornelis tersebut berharap, pemuda di daerah perbatasan harus terus berpendirian tegas serta tidak mudah tergoda dengan beragam bujuk rayu tersebut. Bahkan, menurutnya, bujukan yang paling rentan adalah mengajak pemuda perbatasan untuk pindah Negara menjadi Negara tetangga, Malaysia. Terhadap pemuda perbatasan, saya yakin mereka tetap cinta Indonesia. Buktinya mereka yang ditawari pindah ke Malaysia, mereka tidak mau. Sejauh ni pemerintah sudah mulai memperhatikannya, walau pun masih belum sempurna. Yang pasti ke depan daerah perbatasan bisa lebih maju dan mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah, timpalnya.

Carolin menyebut, sejauh

pantauannya, pemuda Indonesia secara keseluruhan sudah banyak perkembangan yang sangat pesat. Yakni, sudah mulai membicarakan ke pemerintahan, baik itu dari tingkat pendidikan bahkan masyarakat umum.

Terbukti dengan banyaknya pemuda-pemuda berkualitas turut berpartisipasi memantau kinerja pemerintah baik daerah bahkan sampai ke tingkat pusat. Seperti yang saya ketahui dan pantau, pemuda sekarang sangat antusias dengan bangsa.

Bahkan mereka bersedia untuk berkumpul, berdiskusi, berbicara soal Negara ini seperti apa ke depannya. Kalau dulu mereka berdiskusi ke arah negatif, demo dan segala macamnya. Namun sekarang dari media sosial, organisasi dari sekolah dan kampus mereka mengasah diri, kemampuan dan mengutamakan kepentingan bangsa dan Negara, ucapnya. (agn)

Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara Perekat Persatuan PONTIANAK-RK. Empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara merupakan perekat persatuan dan kesatuan bangsa. Empat pilar tersebut harus diketahui seluruh lapisan masyarakat, khususnya warga Indonesia yang bermukim di wilayah perbatasan antarnegara.

Indonesia merupakan negara majemuk yang tergambar dalam berbagai macam suku, agama dan budaya. Maka rentan terjadinya konflik, jika dari kemajemukan ini tidak dipupuk, tidak dibina dengan baik dan tidak dikelola berdasarkan empat pilar berkebangsaan Indonesia, ungkap Drs Cornelis

MH, Gubernur Kalbar ketika memberikan sambutan sosialisasi empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Selasa (28/10).

Cornelis menyerukan, sebagai anak bangsa yang tinggal di tanah air Indonesia, menyadari terbentuknya NKRI atas dasar semangat kemajemukan, bukan satu golongan. Seharusnya saling menghargai satu sama lain, sehingga tetap utuh menjadi NKRI hingga akhir zaman. Tujuan dari empat pilar berbangsa dan bernegara, salah satunya mempertahankan nilainilai bangsa yang telah tertanam.

Empat pilar mengandung kekuatan bagi anak bangsa untuk menjaga persatuan. Terbukti, meskipun Indonesia dihuni bermacam-macam suku, agama dan budaya, namun tetap mampu menjadi NKRI, tegas Cornelis.

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR-RI) Dr (HC) H Oesman Sapta Odang (OSO) mengatakan, sebagaimana ketetapan MPR RI nomor VI/MPR/2001, tentang etika yang menjadi masalah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, persatuan dan kesatuan mesti tetap harus terjaga. Sayangnya, ma-

sih adanya beberapa faktor yang menjadi penyebabnya terpecah belahnya persatuan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

Seperti faktor yang berasal dari dalam negeri sendiri, yakni masih lemahnya penghayatan maupun pengamalan agama. Munculnya pemahaman terhadap ajaran agama yang keliru dan sempit, serta tidak harmonisnya pola interaksi antarumat beragama, ujar OSO. Sistem sentralisasi pemerintahan masa lampau, dikatakan OSO, mengakibatkan terjadinya penumpukkan kekuasaan di pusat dan pengabaian kepentingan daerah,

sehingga terjadinya fanatisme kedaerahan. Tidak berkembangnya pemahaman dan penghargaan atas kebhinekaan dan kemajemukan dalam kehidupan berbangsa, ini juga menjadi faktor internal yang mesti kita hindari, ujarnya.

Ketidakadilan ekonomi dalam lingkup luas dalam waktu yang panjang, mengakibatkan hilangnya kesabaran masyarakat secara sosial. Padahal ketidakadilan itu berasal dari kebijakan publik hingga munculnya perilaku ekonomi yang bertentangan dengan moralitas dan etika. Faktor internal lainnya,

kurangnya keteladanan dalam sikap dan perilaku sebagian pemimpin dan tokoh bangsa, sehingg a t idak berjalannya penegakan hukum secara optimal dan lemahnya kontrol sosial. Belum lagi perilaku yang menyimpang dari etika secara alamiah, masih ditemukan di kehidupan masyarakat. Semua ini mesti kita hindari. Salah satunya dengan cara memahami empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara, tegas tokoh nasional asal Kalbar ini.

Laporan: Abelnus Editor: Hamka Saptono

Pontianak Metro

Rakyat Kalbar Rabu, 29 Oktober 2014

3

Dewan Kota Minta Manager PLN Area Pontianak Mundur

Suare Kite

Harusnya PLN Malu, Saat Ini Banyak Warga Gunakan Genset

Seminar Pembelajaran Inovatif yang digelar Aula FKIP Untan, Selasa (28/10). ABELNUS

Guru Harus Terampil Mengajar PONTIANAK -RK. Mahasiswa Prodi TEP Pasca Sarjana FKIP Untan, Didin Saripudin mengatakan, perkembangan ilmu teknologi yang sangat pesat sedianya juga dibutuhkan keterampilan para guru untuk berpikir cepat dan tingkat tinggi, seperti terampil bekerjasama dan berkomunikasi dengan baik.

Perkembangan informasi, teknologi, dan ilmu pengetahuan yang begitu pesat merupakan tantangan tersendiri bagi semua pihak. Terutama yang berperan dalam dunia pendidikan seperti guru, katanya usai seminar Pembelajaran Inovatif yang digelar Program Studi Teknologi Pembelajaran (TEP) Pasca Sarjana FKIP Untan, Selasa (28/10).

Seminar yang dibuka oleh Dekan FKIP Untan, Dr Martono di Aula FKIP Untan itu menghadirikan narasumber dari Universitas Malang Jawa Timur, yakni Dr Amat Nyoto, Dr H Syahwani Umar, M.Pd dan Dr Andy Usman, M.Pd dari FKIP Untan. Selain itu, hadir juga Prof Dr Hj Sutini Ibrahim.

Sebagai guru, kata Didin, harus mampu memberikan kontribusi terhadap kemajuan mutu pendidikan di Indonesia , khususnya di Kalbar. Oleh karenanya, diharapkan para guru dan mahasiswa jurusan TEP mempunyai keterampilan dan dapat mengembangkan keterampilan masing-masing di tempatnya mengajar, ujarnya.

Namun, kata Didin yang juga Kepala Urusan Media Massa (Kaurmedmas) Pendam XII/ Tpr ini, dalam implementasinya masih banyak diperlukan pemikiran dan masukan untuk dapat mengintegrasikan keterampilan.

Melalui pelatihan dan seminar TEP ini, diharapkan dapat menjadi ajang komunikasi bagi para pendidik, guru, dosen, maupun peneliti dalam bertukar ide, gagasan, ataupun pengalaman yang menunjang implementasi keterampilan secara konkrit.

Pengamat Pendidikan Untan, Dr Aswandi berharap, mahasiswa TEP harus dapat memilih strategi pembelajaran, menggunakan metode yang tepat, serta cakap dan terampil dalam proses belajar mengajar. Tak kalah penting mahasiswa TEP wajib kreatif dalam berbahasa, juga dapat menarik perhatian saat proses pembelajaran. (Bel)

P ONTIANAK -RK. Buruknya kinerja PT PLN Area Pontianak terus mendapat sorotan dari berbagai pihak. Jika kemarin Ketua Perkumpulan Pekerja Bangunan Kota Pontianak (PPBKP), Ibnu meminta aparat penegak hukum di Kalbar memeriksa perusahaan plat merah tersebut, kini wakil rakyat di DPRD Kota Pontianak mendesak agar Manager PLN di kota mundur dari jabatannya.

Pelayanan PLN semakin buruk, sering byarpet. Jadi sebaiknya pimpinan PLN Area Pontianak mundur atau diganti saja dengan yang baru, tegas anggota DPRD Kota Pontianak, Yandi, Selasa (28/10).

Politisi Partai Gerindra ini pun mencurigai ada yang tidak beres di tubuh PLN. Untuk itu, Yandi mengajak pelanggan di kota itu menuntut pihak PLN. Lihat fakta di lapangan, saat ini mesinmesin dibeli oleh masyarakat dan disimpan di rumah. Harusnya PLN malu, masyarakat membeli genset, karena masyarakat tidak percaya lagi

Yandi anggota DPRD Kota Pontianak

dengan PLN, katanya.

Parahnya lagi, kata politisi daerah pemilihan Pontianak Selatan-Tenggara ini, pelayanan pengaduan PLN di nomor 123 maupun nomor pengaduan lainnya juga buruk. Tidak dilayani dengan baik, bahkan tidak diangkat.

Masyarakat telepon layanan PLN, PLN tidak mau melayani, baik itu nomor 123 maupun nomor-nomor yang lainnya, kesal Yandi.

Tahun 2014 ini, kata dia, terutama sejak sebelum Ra-

gan PLN. Bagaimana cara operasionalnya, hitungan solarnya seperti apa. Saya mohon pihak berwenang, Kejati, Kejari, Polisi dan BPK Perwakilan Kalbar segera periksa manajemen PLN Area Pontianak. Mereka semua itu tidak beres, tegas Ibnu kepada Rakyat Kalbar, Minggu (26/10).

Ia menduga apa yang tidak beres di tubuh PLN Area Kota Pontianak. Saya sebagai masyarakat selalu berfikir positif. Namun ini sangat aneh bagi saya. PLN tidak mungkin kekurangan minyak, dan alasan PLN hingga saat ini masih saja kendala pada mesin. Nah kita sebagai masyarakat tidak mengetahui mesin ini berjalan baik atau rusak, karena tidak pernah diperlihatkan.

Saya curiga listrik sengaja dipadamkan, solar diambil oknum tertentu. Berarti masyarakat sudah rugi dua kali, katanya.

LAPORAN:ACHMAD MUNDZIRIN EDITOR: JULIANUS RATNO

BKSDA Kalbar Amankan Enggang Usia 3 Tahun

Burung Enggang yang diamankan pihak BKSDA Kalbar, Sabtu (25/10) malam lalu. ABELNUS

PONTIANAK-RK. Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalbar men-

gamankan seekor Burung Enggang betina berusia 3 tahun yang dipelihara warga

7 Pemuda Pelopor Terima Penghargaan Sekda Minta Kaum Muda Persiapkan Diri Jelang MEA 2015

Sekda Kota Pontianak, M Akip ketika memberikan penghargaan kepada tujuh pemuda di berbagai bidang pada apel Hari Sumpah Pemuda ke-86 di halaman kantor Wali Kota Pontianak, Selasa (28/10). GUSNADI

PONTIANAK-RK. Sebanyak tujuh pemuda pelopor menerima penghargaan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Penghargaan diserahkan langsung oleh Sekda Kota Pontianak, M Akip pada apel peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 tahun 2014, Selasa (28/10) di halaman Kantor Wali Kota Pontianak.

D a l a m s a m b u t a n ny a , Sekda mengatakan tema peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Bangun Soliditas Pemuda Maju dan Berkelanjutan ini mengandung pesan bagaimana pemuda dapat memainkan perannya secara optimal sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan nasional. Soliditas pemuda sangat penting artinya untuk mencapai kemajuan pemuda sebagai syarat utama kemajuan suatu bangsa, ujar Akip.

madan lalu, listrik sering padam. Yandi pun lantas mempertanyakan ada kepentingan apa PLN selama ini. Kinerja PLN benar-benar buruk, lihat akhir-akhir ini, listrik sering padam. Bukan hanya warga Kecamatan Pontianak Selatan saja, tapi hampir seluruh kecamatan. Ini kerugian besar yang diberikan oleh PLN kepada pelanggan, katanya.

PLN, lanjut Yandi, harusnya memberikan pelayanan yang terbaik, bukan malah sebaliknya. Sementara alasan

yang disampaikan pihak PLN selama ini sangatlah klasik.

Saya rasa kesalahannya ada di SDM, alasan lainnya hanyalah alasan klasik. Harusnya PLN semakin berkembang, semakin maju dan semakin memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Bagaimana evaluasi yang dilakukan setiap tahunnya. Bagaimana evaluasi di saat hari ulang tahunnya, tanya Yandi.

Pelanggan, kata dia, ketika melakukan kesalahan diberikan sanksi, menerima segala resiko dari PLN. Tapi apa, ketika masyarakat diberikan sanksi saat melakukan kesalahan, kemudian menerima resiko atas pelayanan yang diberikan, PLN sendiri tidak ada resiko dan tidak ada sanksinya ketika memberikan pelayanan yang buruk kepada pelanggan, ujar Yandi.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Perkumpulan Pekerja Bangunan Kota Pontianak (PPBKP), Ibnu meminta aparat hukum turun tangan. Kita masyarakat awam tidak mengetahui perhitun-

Menjelang era komunitas ASEAN atau masyarakat ekonomi ASEAN 2015, ia meminta para pemuda untuk mempersiapkan diri agar mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain.

Mentalitas bangsa, khususnya para pemuda harus terus dibangun agar menjadi pemuda-pemuda yang unggul, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing. Sehingga dapat berkompetisi dalam persaingan global yang semakin hari semakin kompetitif.

Pemuda, ditegaskan Akip, harus memiliki kemampuan inovasi dan kreatifitas yang tinggi untuk mengatasi berbagai persoalan yang dihadapi dan memiliki kompetensi. Sehingga mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan global, harapnya.

Ketujuh pemuda pelopor yang menerima penghar-

gaan tersebut yakni bidang Pemuda Pelopor Bidang Pendidikan masing-masing Mia Pratiwi, M Fakhrul Roji dan Septian Adinegara.

Bidang Sosial Budaya dan Pariwisata yakni Arif Noviardi dan Sudrajat. Bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan, Sarofah dan bidang Industri dan Ketahanan Pangan, Jorion Romengga.

Sarofah, Pemuda Pelopor Bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan mengatakan, peran pemuda saat ini menunjukkan perkembangan yang signifikan dengan pola pikir yang lebih maju.

Hal tersebut dibuktikan banyaknya kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan oleh kaum muda seperti menjadi pemuda pelopor yang handal, kreatif dan inovatif. Sebagai pemuda pelopor bidang SDA dan

lingkungan, saya mempelopori bagaimana mengelola sampah menjadi sesuatu yang memiliki nilai ekonomis, ujarnya.

Menurut Sarofah, kegiatan mengelola sampah dengan cara mendaur ulang menjadi barang-barang berguna tersebut sudah dilakukannya sejak tahun 2010 hingga saat ini. Bahkan apa yang dilakukannya itu berhasil mengantarkan dirinya sebagai pembicara atau narasumber pada acara seminar lintas negara.

Ia berharap upaya yang dilakukannya dengan mengajak masyarakat mengelola sampah menjadi barang bermanfaat dan mempunyai nilai ekonomis, bisa menambah pendapatan masyarakat. Semoga apa yang saya lakukan ini memberikan dampak positif bagi masyarakat, imbuh Sarofah. (agn)

Gang Delapan Bersaudara, Jalan Ilham, Pontianak Kota, Sabtu (25/10).

Kepala BKSDA Kalbar, Ir Sustyo Iriyono MSi evakuasi satwa yang dilindungi negara itu atas kerjasama dengan masyarakat. Informasi ini berdasarkan laporan dari masyarakat dan langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian, dan kita menurunkan satgas untuk melakukan evakuasi di kediaman warga yang memeliharanya pada hari Sabtu malam sekitar pukul 19.00, terangnya, Selasa (28/10).

Warga yang memelihara burung Enggang seberat 2 kilogram tersebut terlebih dahulu diberikan pemahaman bahwa satwa tersebut dilindungi negara. Hal ini sesuai

yang termuat dalam undangundang maka jika masyarakat tersebut tidak berkenaan menyerahkannya kepada petugas, maka dapat dijerat dengan undang-undang perlindungan satwa langka atau liar, kata Sustyo.

Setelah diberikan pemahaman, kata dia, warga Gang Delapan Bersaudara itu mengerti dan bersedia menyerahkan Enggang peliharaannya itu kepada BKSDA. Sustyo mengingatkan, jika ada masyarakat yang memiliki satwa langka seperti burung Enggang dan sejenisnya sengaja atau tidak disengaja dapat dipidana sesuai dengan UU Perlindungan Satwa Langka maksimal 5 tahun dan denda 200 juta rupiah.

Akan tetapi sebelum mem-

berikan saksi pihak BKSDA Kalbar terlebih dahulu akan melakukan pendekatan persuasif dan penelurusan yang panjang maksud dan tujuan atas kepemilikan satwa langka, dan tidak serta-merta memberikan saksi kepada masyarakat, jelasnya.

Untuk pemilik burung Enggan tersebut, dikatakan Sustyo tidak diberikan sanksi karena warga tersebut tidak mengetahu bahwa burung memelihara sendiri Enggang dilarang Undang-undang.

Selain itu juga kepemilikiannya atas burung Enggang itu tidak untuk diperjualbelikan dan mau memberikannya kepada petugas BKSDA Kalbar. Sekarang Enggang ini telah dirawat BKSDA, demikian Sustyo. (bel)

Sambas dan Landak Diprediksi Tak Akan Dapat Bonus Demografi P O N T I A N A K -RK. Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalbar, Mustar menyatakan, dari 14 kabupaten/kota di Kalbar ada 2 kabupaten yang berpotensi tidak akan mendapatkan bonus demografi di tahun 2020-2030.

Kabupaten di provinsi Kalbar yang berpotensi tidak mendapatkan bonus demografi adalah Kabupaten Sambas dan Landak, katanya, Selasa (28/10).

Sebab, kata Mustar, berdasarkan survey internal BKKBN Kalbar di Sambas dan Landak angka pernikahan usia muda sangat tinggi dan tingkat usia lahir juga tinggi, sedangkan usia lanjut masih menumpuk.

Kondisi itu, dikatakannya, bertol a k

belakang dengan konsep bonus demografi, dimana penduduk dengan umur produktif lebih besar sementara usia muda semakin kecil dan usia lanjut belum banyak, barulah dapat menikmati bonus demografi.

Bonus demografi ini tentu akan membawa dampak sosial dan ekonomi. Salah satunya adalah angka ketergantungan penduduk yaitu tingkat penduduk produktif yang menanggung penduduk non produktif (usia tua dan anak-anak) akan sangat rendah, diperkirakan mencapai 44 per 100 penduduk produktif.

Namun menurut Mustar, untuk mendapatkan bonus demografi tidak serta-merta dari banyaknya usia produktif yang siap bekerja, akan tetapi harus ditopang dengan ketersediaan lapangan pekerjaan di daerah, serta kesiapan infrastruktur.

Mustar merekomendasikan kepada Pemkab Sambas dan Landak untuk melakuk a n rekayasa kebijakan seperti membuat peraturan daerah (Perd a )

ag ar masyarakat t idak melakukan pernikahan di usia muda, dan mewajibkan sekolah di atas 9 tahun yang telah ada sekarang ini.

Rendahnya pembangunan sumber daya manusia inilah yang menjadi faktor utama untuk mendapatkan bonus demografi. Seharusnya pemerintah daerah bisa menyelesaikannya dari sekarang, jauh sebelum bonus demografi datang.

Jangan sampai hal yang menjadi berkah justru membawa bencana dan membebani daerah dan negara karena masalah yang mendasar yakni kualitas manusia. Bonus demografi ibarat pedang bermata dua.

Satu sisi adalah berkah jika berhasil mengambilnya, sisi yang lainnya adalah bencana seandainya kualitas SDM tidak dipersiapkan, terang Mustar.

Ia menambahkan, kenyataannya pembangunan manusia seolah terlupakan dan tidak dijadikan faktor utama. Padahal pengembangan sumber daya manusia yang merupakan investasi jangka panjang menjadi senjata utama kemajuan suatu bangsa.

Sebuah bangsa yang kuat harus mempunyai perencanaan, termasuk membangun sumber daya manusia berkualitas yang akan menjadi daya saing sebuah bangsa. Sejatinya, perubahan tidak bisa dilakukan dalam sekejap, maka dari itu pembenahan kualitas manusia harus dimulai dari sekarang, pungkas Mustar. (Bel)

Mustar. ABELNUS

Pro Ekbis Minggu ke : 3 (ketiga) Oktober 2014 Distributor (Rp)

Eceran (Rp)

3.250 20.000 50.000 115.000 60.000 120.000 15.000 6.000 5.700 6.600 7.000 7.200

4.000 23.000 60.000 120.000 65.000 130.000 17.500 6.650 5.900 7.000 8.500 8.000 18.000 12.000

DOC Broiler Final Stock/ ekor Broiler Hidup/Kg Ayam Buras Hidup/Kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Starter/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/Kg Pakan Pedaging Finisher Kulit Sapi Kulit Kambing

Sintang-RK. Petani karet di Kabupaten Sintang lebih memilih untuk menimbun karet mereka ke dalam kolam dibanding menjualnya. Pola tersebut ditempuh petani untuk menghindari kerugian. Pasalnya saat ini harga karet sedang anjlok di pasaran.

"Kalau sekarang rugi dijual. Lebih baik simpan di kolam dulu, ujar Karjito, salah seorang petani karet, di Kelam Permai Sintang, Senin (27/10).

Menurutnya, karet akan dijual jika harga sudah kembali naik. Jika pun petani menjual saat harga karet anjlok, hal tersebut dilakukan karena terpaksa. Kalau tidak ada kebutuhan mendesak, lebih baik kita simpan. Nanti kalau harga sudah naik, baru dijual, ujar Karjito.

Karjito menambahkan, harga karet saat ini paling tinggi Rp 5 ribu per kilo. Bahkan, di daerah perhuluan harga karet hanya berkisar Rp 3500 per kilo.

Karjito merinci, sudah lebih tiga ton karetnya ditimbun ke kolam. Jumlah tersebut merupakan hasil sadapan selama setahun terakhir. Tiap kali habis disadap, karet langsung dibuat berupa bongkahan kecil sebelum dimasukkan ke kolam.

Habis disadap dijadikan bambu atau bakwan dari batok kelapa. Lalu dibiarkan seminggu.

Habis itu disimpan di dalam karung. Kolam harus berair supaya kulat bertahan, paparnya.

Menurutnya, menimbun karet di kolam meru-

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

VALAS

Selasa, 11 Agustus 2014

Mata Uang AUD EUR MYR SAR SGD USD

Jual 11,592.09 16,835.96 3,786.46 3,243.39 9,873.15 12,298.00

Rabu, 29 Oktober 2014

4

Harga Anjlok, Petani Timbun Karet di Kolam

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Jenis Komoditi

Rakyat Kalbar

Beli 10,644.98 15,464.70 3,746.15 3,210.69 9,063.78 11,298.00

pakan hal yang spekulatif. Pasalnya, karet yang ditimbun Karjito ketika harga Rp 9000 tidak dijual. Harga tersebut saat Januari silam. Sementara kini harga karet kian terpuruk. Belum tahu kapan para petani karet akan menjual karet mereka. Kalau cocok pasti saya jual, imbuhnya.

Ia menambahkan, hitungan petani untuk harga karet adalah jika sebanding ditakar dengan harga beras, gula dan kopi per kilonya.

Apabila sepadan maka harga karet akan mencukupi biaya hidup petani.

Hal serupa dilakukan Arifin. Petani karet di Desa Baning ini mengatakan, hasil sadapan karet miliknya sekira 30 kilogram setiap harinya tidak dijual. Namun ditimbun di kolam. Langkah alternatif itu menjadi pilihan agar tidak merugi.

Lantaran harga karet di pasaran sedang merosot.

Ilustrasi

AriďŹ n berharap, Presiden Jokowi bisa membantu petani karet supaya harga karet di pasaran bisa kembali tinggi. Di mana pada 2009-2010 silam, harga karet menembus angka Rp 20 ribu. "Harga karet sangat menentukan perekonomian masyarakat, paparnya.

Reporter: Suhardin Editor: Andry

Seluruh Perizinan Investasi akan Disatukan di Bawah BKPM JAKARTA-RK. Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana membangun sistem perizinan investasi yang terintegrasi secara nasional di bawah Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Langkah ini diambil untuk memudahkan dan mempersingkat proses perizinan.

Jokowi menjelaskan, dengan sistem ini investor cukup datang ke BKPM untuk seluruh keperluan perizinan.

Dengan begitu, mereka tidak perlu lagi melalui proses birokrasi yang rumit dan lamban di kementerian. "Jadi kita mau bangun one stop service perizinan di BKPM," kata Presiden Jokowi, di Istana Negara, Selasa (28/10).

Dikatakannya, proses Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers setelah melakukan inspeksi mendadak ke Kantor p e r i z i n a n d i k e m e n t e r i Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (28/10). R an bisa memakan waktu

Sumber: Bank Indonesia

KOMODITI SAWIT April 2014

Harga TBS dalam Rupiah Indeks K (%) 91.50 CPO (Rp/Kg) 8,949.85 Inti Sawit (Rp/Kg) 6,211.00 Harga TBS/Kg Berdasarkan Umur Tanaman (Tahun) 3 tahun 1,502.15 4 tahun 1,628.61 5 tahun 1,745.85 6 tahun 1,796.28 7 tahun 1,863.14 8 tahun 1,920.35 9 tahun 1,973.87 10-20 tahun 2,041.42 Rata-rata 1,931.45 Naik/Turun Naik Rupiah 70.14 Prosentase 3.77

MOL

Equatoriana

berbulan-bulan, bahkan sampai tahunan. Jokow i mencontohkan, izin berinvestasi dalam proyek pembangkit listrik membutuhkan waktu dua sampai empat tahun. "Ini kan tidak bisa dibiarkan. Padahal listrik itu untuk masyarakat juga untuk industri, manufaktur, semua butuh itu. Ini makanya kita mau lakukan terobosan," papar mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Dalam waktu dekat, Jokowi akan mengumpulkan menteri-menteri terkait untuk membicarakan rencana ini.

Ia menargetkan dalam waktu tiga sampai enam bulan ke depan sistem sudah bisa berjalan. "Kalau ini sukses kita akan masuk ke daerah, provinsi, kabupaten, kota," pungkasnya. (jpnn)

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: equatorianarakyatkalbar@gmail.com

HP : 081345479682

Masalah kita Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kembali dilakukan melalui DPRD. Hasil ini dipilih DPR dalam sidang paripurna yang menyuguhkan perdebatan panjang, Jumat (26/9) pukul 02.00, setelah dilakukan voting. Sebelumnya, Fraksi Partai Demokrat memutuskan untuk walkout, walau ada beberapa anggotanya tetap memberikan suara secara individu. Aksi yang dinilai sebagai drama politik ini dilakukan Demokrat, setelah opsi pilkada langsung dengan 10 syarat di luar opsi pilkada langsung dan tidak langsung lewat DPRD tidak diakomodir. Pasca walkout Demokrat, perbandingan suara menjadi tidak seimbang ketika divoting. Didukung mayoritas anggota Fraksi Partai Golkar, PKS, Partai Gerindra, PAN, dan PPP, total dukungan bagi pilkada lewat DPRD mencapai 226 suara. Jauh melebihi pendukung pilkada langsung (PDIP, PKB, dan Partai Hanura) yang memiliki 135 suara. Meski Pilkada melalui DPRD merupakan aturan yang bersifat lex generalis. Yaitu, aturan yang bersifat umum berlaku di semua wilayah di Indonesia. Namun, mekanisme lex generalis tidak berlaku terhadap daerah yang memiliki aturan lex specialis, yakni aturan bagi daerah otonom yang ditetapkan dalam sebuah UU khusus. Empat daerah tersebut, yaitu DKI Jakarta dengan UU Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Daerah Khusus Jakarta, Nanggroe Aceh Darussalam dengan UU Nomor 11 Tahun 2006, Daerah Istimewa Jogjakarta dengan UU Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa Jogjakarta, dan Provinsi Papua dengan UU Nomor 21 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus Papua yang diubah melalui Perppu Nomor 1 Tahun 2008, dan sudah ditetapkan menjadi UU Nomor 35 Tahun 2008. Pertempuran antara Koalisi Indonesia Hebat pimpinan PDIP melawan Koalisi Merah Putih yang dimotori Partai Gerindra tampaknya masih berlanjut. Meski Koalisi Indonesia Hebat berhasil menempatkan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) untuk memimpin Indonesia di periode mendatang, tapi lembaga legislatif justru dikuasai Koalisi Merah Putih. Apalagi Partai Demokrat memilih menjadi penyeimbang diantara kedua koalisi tersebut. Jokowi-JK yang akan dilantik pada Oktober mendatang langsung menghadapi sejumlah permasalahan negara. Salah satunya, masalah energi nasional seperti krisis listrik, subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan gas. Apalagi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pada semester kedua tahun ini masih menjalankan periode anggaran yang dirancang era Presiden SBY. Menurut anda?

HARIAN

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Sumber : inilah.com

Tanggapan

Sms Warga Nilai Pembelajaran Mengapresiasi langkah positif kebijakan Gubernur Kalbar, Kepala Dinas PU Provinsi Kalbar beserta rombongan ke Shanghai memenuhi undangan oleh investor China untuk melihat pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan.

Dalam kunjungan tersebut tentulah akan memetik nilai tambah pembelajaran untuk mencontoh bagaimana caranya menyukseskan pembangunan infrastruktur di Kalbar, khususnya Jalan Trans Kalimantan, Jembatan Tayan dan Jembatan Kapuas III segera terealisasi.

Untuk semua pihak elemen masyarakat diharapkan agar mendukung program Gubernur Kalbar tersebut dalam upaya mensukseskan pembangunan Kalbar, dan hingga perbatasan.

NCW memahami atas kunjungan Gubernur Kalbar ke Shanghai tersebut akan bermanfaat bagi prospek pembangunan Kalbar ke depannya lebih berproses cepat untuk mengejar ketertinggalan bagi masyarakat terisolir. Bravo Gubernur Kalbar. Ibrahim Myh. 081288673500 10-10-2014

15.37

Jangan Hanya Bro, Wakot jangan hanya meninjau dan mengotak-atik tahu formalin saja. Kalau memang beliau walikota , cabut izin pabriknya dan jangan takut. Tunjukkan kepada dunia bahwa ini tindakan tegas, dan jangan hangat-xxt txx axx. Kalau memang lindungi masyarakat.ini termasuk kaďŹ talis menggerek leher rakyat bawah, terlalu.

082350687903 14-10-2014

14.40

Pemerintah daerah dipilih DPRD, sapa takut? DPRD namanya saja sudah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, wajar kalau mereka yang sudah dipilih rakyat secara langsung itu mewakili rakyatnya untuk memilih pemerintahnya. Saya rasa cara seperti ini juga demokratis, karena secara logika DPRD juga rakyat yang dipilih secara demokratis untuk mewakili mereka (rakyat daerah) membuat perda, menetapkan APBD, dan memilih pemda.

Adapun yang berpendapat itu kemunduran, itu pendapat yang picik. Kalau cara yang lama dianggap baik dan mudharat-nya lebih kecil, mengapa tidak? karena cara itu sudah dirasakan pada masa Orba dan awal-awal reformasi, nyatanya baik-baik saja dan aman-aman saja toh?. Rakyat nggak mikir macem-macem, yang penting ekonomi stabil, ada rasa aman, pembangunan berjalan seimbang, tersedia kebutuhan pokok yang mencukupi, dan hak asasi dan hukum yang adil bagi rakyat terpenuhi, dah...yang ribut itu orang-orang yang merasa dirugikan oleh kebijakan tersebut.

Mengapa takut pilkada lewat DPRD? bukankah DPRD juga dipilih rakyat dan merupakan dewan yang dipilih rakyat secara langsung. Yang takut itu hanya orang-orang egois yang hanya mengatasnamakan rakyat...toh di masa-masa Orde Baru nyatanya lebih aman dan lebih baik, pembangunan berjalan dengan apa adanya, gak banyak ribut-ribut dan macam-macam.

Saya juga rakyat yang mewakili suara hati nurani rakyat.

Hargai perbedaan pendapat, jangan saling tuding dan menyalahkan, karena yang merasa dirinya benar itu belum tentu juga orang yang benar, karena manusia tak luput dari kesalahan, yang benar hanya milik Allah.

085250867457 27-9-2014

07:11

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak * Pin BB : 7CCFC50B * Hp : 0821 5688 2222 * SMS : 0816 4911 1555

CARA MUDAH MUDAH PASANG PASANG IKLAN IKLAN CARA

di Harian Hubungi :

Hotline : (0561). 768677 HP. 0852 0852 4541 4541 1544 1544 HP. bisa SMS SMS dan dan BBM BBM bisa (PIN: 73F2B87C) 73F2B87C) (PIN:

Harian Rakyat Kalbar dilahirkan 9 Juli 2012, sebagai perubahan dari Harian Equator yang terbit perdana 29 November 1998.

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno. Penasihat Hukum: HM Tamsil Sjoekoer SH

Penerbit PT Kapuas Media Utama Press

Jawa Pos Media Group Kantor Pusat: Gedung Graha Pena Kalbar, lantai 2 & 3 Jalan Arteri Supadio (Ayani 2) Km 3,5 Sungai Raya Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Tel. 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: rakyatkalbar.news@yahoo.co.id

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Yuni Kurnianto, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal, Kiram Akbar. Sekretaris Redaksi: Miftahul Jannah.

Kontributor: Efrata Denny Saputra (Bandung), David T Marpaung. Pracetak/Layouters: Dennis Marlone (Manajer), Defri, Obyeah, M. Fahrizal. Illustrator: MasjekOtakiri. Website: Hendra Ramawan (Koord), Endar Fernandes, Febriandi Bahroni.

Biro Pontianak: Syamsul Arifin, Andreas, Davy, Deska Irnansyafara, Ocsya Ade CP. Kubu Raya: Arisandy. Mempawah: Alfi Shandy, Jalan Teratai Blok A No 3, Tel. 0561-691326. Singkawang: Mordiadi, Jalan Alianyang (samping Koperasi Sinka), Tel. 0812-5667-3567. Sambas: Muhammad Ridho, Jalan Sukaramai Komplek Didis Permai Blok G/10, Dalam Kaum, Tel. 0852-4569-8977. Bengkayang: Kurnadi, Jalan Tiga Desa Komplek SMP Negeri 3 No 111, Bumi Emas, Tel. 0821-5983-8787. Landak: Antonius, Jalan Jalur 2 (depan Wisma Usaha Jaya Pal 2) Ngabang, Tel. 0813-4529-4139. Sanggau: Kiram Akbar, Jalan Nenas Komplek Dinkes No 40 Tanjung Sekayam, Kapuas, Tel. 0813-5253-3013. Sekadau: Abdu Syukri, Komplek Terminal Lawang Kuari No 225 (Fotocopy GSI), Tel. 0856-5234-7489. Sintang: Suhardin, Jalan Bintara, Kapuas Kiri Hilir, Tel. 0813-5211-2659. Melawi: Sukartaji, Jalan Juang Nanga Pinoh, Tel. 0568-22069. Kapuas Hulu: Arman Hairiadi, Jalan M Yasin No 3, Tel. 08565231-1288. Kayong Utara: Kamiriludin. Ketapang: Jaidi Chandra, Jalan Ketapang-Siduk, Sungai Awan, Tel. 0821-5948-6599.

Komunikasi & Pengembangan Bisnis: Mohamad Qadhafy. Pemasaran & Promosi: Mohamad Qadhafy (Manajer), Julia Novitasari (Admin). Distribusi: Abubakar (Koord), Susanto, Ferry Firmansyah. Event Organizer: Fajar Handhika.

Keuangan: Nurbani (Manajer). Umum & Administrasi: Adi Dharma. Pemasaran Iklan: Ahmad Jais (Manajer), Abdul Hadi. Biro Jakarta: Jalan Jeruk Purut Al Ma’ruf No 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560, Tel. 021-78840827, Faks. 02178840828. Tarif Iklan Mili Meter Kolom: Hitam-Putih (Black-White/BW) Rp 25.000, Warna (Full Colour/FC) Rp 35.000. Tarif Iklan Baris: Rp 7.000/baris (min. 2 baris, maks. 10 baris). Rekening: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas, Bank Kalbar, BRI Cabang Pontianak.

Harga Eceran Pontianak-Kubu Raya: Rp 2.500, Langganan: Rp 65.000/bulan (Luar Kota tambah ongkos kirim). Harga Eceran Mempawah-Singkawang-Bengkayang-Sambas: Rp 3.000, Langganan: Rp 70.000/bulan. Harga Eceran Landak-Sanggau-Sekadau-Sintang-Melawi-Kapuas Hulu- Kayong Utara-Ketapang: Rp 3.500, Langganan: Rp 75.000.

Rakyat Kalbar (RK) Online: www.rakyat-kalbar.com

Kursi Rakyat Sikap Romy Larang Kadernya Hadiri Muktamar Kubu SDA JAKARTA-RK. DPP PPP dari kubu M Romahurmuziy (Romy), meminta kader PPP untuk tidak menghadiri muktamar yang akan digelar DPP PPP kubu Suryadharma Ali di Jakarta, 30 Oktober-2 November 2014.

Pelarangan itu menyusul turunnya Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor M.HH-07.AH.11.01 Tahun 2014 tanggal 28 Oktober 2014 tentang Pengesahan Perubahan Susunan Kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Menurut Romy (sapaan Romahurmuziy), surat itu mengesahkan seluruh hasil keputusan Muktamar VIII PPP 15-17 Oktober 2014 di Surabaya.

Ia juga menyebut Muktamar yang digelar kubunya telah sesuai dengan UU Nomor 2 tahun 2008 jo. UU 2 tahun 2011 tentang Partai Politik.

Mulai hari ini DPP PPP hanya satu, yaitu di bawah kepemimpinan Ketua Umum HM Romahurmuziy dan Sekretaris Jenderal H Aunur Rofik.

Muktamar yang diakui juga hanya ada muktamar Surabaya. Muktamar yang akan diadakan di Jakarta otomatis tidak sah atau batal demi hukum.

Saya meminta aparat kepolisian tidak memberikan izin, kata Romy di Jakarta, Selasa (28/10).

Dengan pengesahan itu, Rommy menginstruksikan seluruh pengurus dan fungsionaris DPP, DPW, DPC, PAC, Pengurus Ranting (PR) untuk menyatakan diri ishlah dan ruju ilal haq atas kepemimpinan nasional DPP PPP. Seluruh Fungsionaris PPP dari PR, PAC, DPC,DPW, DPP termasuk anggota-anggota DPR Fraksi PPP tidak boleh menghadiri forum permusyawaratan nasional dalam bentuk apapun, termasuk yang menamakan dirinya muktamar pada 30 Oktober-2 November 2014, tegasnya.

Romy juga menegaskan bahwa dirinya belum akan mundur sebagai anggota DPR. Dia hanya akan mendelegasikan fungsi pimpinan Fraksi PPP kepada jajaran pengurus yang sudah ditetapkan. Saya sendiri bersama dengan Sekjen akan butuh waktu banyak konsolidasi ke daerah.

Tapi saya tidak akan mundur sebagai anggota DPR, pungkasnya. (jpnn)

Meja Terbalik Digebrak Kader PPP JAKARTA-RK. Masalah internal PPP di DPR benar-benar membuat ricuh Sidang Paripurna DPR RI yang dipimpin Agus Hermanto, Selasa (28/10). Bahkan, karena interupsi kader PPP tak digubris pimpinan, mereka pun menggebrak meja hingga terbalik.

Hal itu terjadi lantaran Agus Hermanto tidak mau mencabut ketokan palunya yang telah mengesahkan susunan Fraksi PPP yang baru dengan ketuanya Epyardi Asda.

Kita tidak bisa menerima apa yang disampaikan oleh Wakil Ketua. Karena belum setuju dengan nama-nama yang disebut, kata Ketua Fraksi PPP, Hasrul Azwar.

Kemarahan Hasrul terjadi lantaran pihaknya juga sudah menyampaikan daftar nama-nama anggota untuk AKD dari PPP, namun yang dibacakan oleh Agus adalah susunan fraksi dan anggota versi Epyardi. Pimpinan dewan tahu ada dualisme, kenapa ikut campur masalah PPP. Mengapa tidak mengundang yang bermasalah, bukan mengakui satu pihak, tegasnya.

Hasrul bahkan langsung menyerahkan surat dari Menkumham Yasonna Laoaly, yang telah mengesahkan Muktamar PPP di Surabaya 15-17 Oktober lalu, yang menghasilkan kepengurusan baru di bawah Ketua Umum M Romahurmuziy.

Namun, setelah menerima surat tersebut, Agus Hermanto bukannya membatalkan pengesahan fraksi yang diketuai Epyardi, malah menutup Sidang Paripurna tersebut. Hal itu disikapi reaktif oleh sejumlah kader PPP yang berdiri sambil menggebrak meja sampai-sampai mejanya terbalik.

Di luar ruang sidang, Hasrul membantah ada kader PPP yang membalikkan meja. Menurutnya meja terbalik karena anggota berdiri buruburu setelah menggebraknya. Kami pukul meja karena protes kami tidak didengar. Saya tidak tahu siapa yang membalikkan meja, katanya. (jpnn)

Rakyat Kalbar

Rabu, 29 Oktober 2014

Golkar Kalbar Dukung ARB Kembali Pimpin Golkar Adang: Bukan Hanya Kalbar, Tapi Juga 400 DPD se-Indonesia P O N T I A N A K -RK. Kabar adanya tekanan kepada para pimpinan DPD Provinsi dan Kabupaten/Kota Partai Golkar untuk membuat surat dukungan tertulis agar mencalonkan kembali Aburizal Bakrie (ARB) sebagai calon Ketua Umum D P P Partai Golk a r pada Mun a s Janua r i

2015, dibantah Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Kalbar, Adang Gunawan.

Itu hanya isu saja, tidak benar ada ancaman dari Pak ARB yang mencalonkan diri lagi sebagai Ketum Golkar pada Munas Januari 2015 mendatang, tegas Adang yang juga Ketua Gapensi Kota Pontianak kepada Rakyat Kalbar via seluler, Selasa (28/10).

Menurutnya, surat dukungan kepada ARB agar mencalonkan kembali pada Munas tahun depan itu adalah kesepakat a n selu-

Adang Gunawan

Buka Pendaftaran Diklat Otomotif, Study Ilmu Perbengkelan Mobil & Motor di garansi sampai bisa, Hub. Bintasik Telp.(0561) 767508, Hp. 081345708984

DI BUTUHKAN SEGERA CHEF & COOK HELPER ACCOUNTING, Syarat: wanita berpengalaman. utk PT Win One Karaoke Jl Budi Karya Komp Villa Gamma D1-D4 HP. 085249089969

Pijat Tradisional Terima panggilan dan Refleksi khusus Htl.hubungi NAELA. 085387313230.

ALISHA. 082352849311 No sms

PELUANG INCOME Modal 100 rb, Hasil jutaan rupiah

(tanpa kerja) (www.indofxexpress.com)

Matias Nyentang.A

BDU SYUKRI

SEKADAU-RK. Pelaksanaan Pemilihan Kepala Dusun (Pilkadus) Sungai Bala, Desa Tapang Perodah, Kecamatan Sekadau Hulu yang direncanakan digelar Minggu (26/10) ditunda. Akibatnya, sejumlah warga terlibat ketegangan dengan panitia pemilihan.

Pembatalan itu merupakan yang kedua kalinya. Sebelumnya, empat dusun sekedesaan Tapang Perodah, termasuk Dusun Sungai Bala, dijadwalkan untuk menggelar Pilkadus

secara serentak, 28 September 2014 lalu.

Beberapa warga sempat meradang kepada panitia. Bahkan hampir terjadi pemukulan, ungkap Matias Nyentang, warga Sungai Bala saat bertandang ke kantor Biro Harian Rakyat Kalbar di Sekadau, Selasa (28/10).

Menurut Nyentang, kemarahan sejumlah warga kepada panitia dipicu keputusan sepihak dari panitia yang membatalkan pelaksanaan pencoblosan, pada hari itu.

HUB: BANG ABU

0813 4806 2271 0856 5085 7244 PASANG IKLAN

IKLAN

IKLAN & LANGGANAN

(0561)768677

RAKYAT KALBAR MELAWI 0852 4508 45411 SANGGAU 0813 5253 3013 KETAPANG 0821 5948 6599 SINGKAWANG 0812 5667 3567 LANDAK 0813 4529 4139 SOLUSI TEPAT UNTUK ANDA

bali pencalonan ARB sebagai ketua umum, katanya.

Kabar itu juga dibenarkan Wakil Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Kepulauan Riau, Fajrin. Saya dengar kabar soal surat dukungan itu, bahwa DPD-DPD tingkat kabupaten/kota dikonsolidasikan untuk membuat surat dukungan untuk mencalonkan kembali ARB sebagai calon Ketua Umum DPP Partai Golkar, katanya di Jakarta, Senin (27/10).

Namun ia mengaku tidak mengetahui jika ada sanksi bagi DPP Partai Golkar yang menolak membuat surat pernyataan dukungan.

Tapi saya meyakini bisa saja ada upaya entah dipecat, diberikan surat peringatan atau dicaretaker-kan sebagai pimpinan DPD kalau tidak membuat surat itu, kata Fajrin.

Golkar, beber sumber internal Partai Golkar yang enggan disebutkan namanya, seperti dilansir Rakyat Merdeka Online, Senin (27/10).

Menurut dia, isu yang didengarnya itu sudah beredar santer di lapangan. Malahan, bagi DPD yang membuat surat dukungan tertulis kabarnya akan mendapat imbalan puluhan juta rupiah.

Saya belum tahu ini isunya dari mana karena saya belum dapat bukti.

Saya berharap ini hanya isu, karena kalau betul ini yang terjadi, yang rugi justru Partai Golkar.

Kalau tidak terjadi ya Alhamdulillah, ucapnya.

Ia juga mengatakan, kabarnya surat dukungan itu nantinya akan dibawa ke rapat konsultasi Partai Golkar sebelum penyelenggaraan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar pada November mendatang. Nanti seolah-olah DPD-DPD itu yang mengusulkan kem-

Laporan:AchmadMundzirin Laporan: Julianus Ratno

Ini harusnya tidak menjadi alasan. Kalau pun ada kedatangan bupati, kan kepanitian bisa diwakilkan ke pengurus Dusun Sungai Bala atau orang-orang Sungai Bala yang terpercaya, kesalnya.

Nyentang juga mengkritisi kinerja panitia pemilihan yang belum menuntaskan tahapan pemilihan Kadus secara lengkap. Sampai sekarang nomor urut untuk kedua pasang calon kepala dusun saja masih belum ditentukan. Kita harapkan masalah ini segera dituntaskan. Panitia harus secepatnya merealisasi Pilkadus Sungai Bala, pungkasnya.

Dikonfirmasi via seluler, Kepala Desa Tapang Perodah, Kandominus Lukas membenarkan jika prosesi Pilkadus Sungai Bala mengalami penundaan.

Tapi penundaan ini bukan berarti ada permainan. Tapi memang ada hal-hal teknis yang mengharuskannya ditunda, jelasnya.

Untuk jadwal pertama, yakni tanggal 28 September, penundaan itu karena dua calon Kadus yang bertarung tidak memenuhi

Kandominus Lukas.A

BDU SYUKRI

kelengkapan syarat administrasi. Pihak panitia dan desa pun berkonsultasi dengan BPD dan diputuskan ditunda pada 26 Oktober, kata Minus.

Ia menjelaskan, beberapa hari sebelum pelaksanaan Pilkadus pada tanggal 26 Oktober, panitia memutuskan pelaksanaan Pilkadus digelar 9 Nopember karena pada hari itu ada acara penutupan Camping Rohani di Desa Tapang Perodah. Panitia dan pihak desa tidak enak jika se-

laku tuan rumah, tidak menghadiri acara penutupan Camping Rohani yang rencananya akan ditutup oleh Bupati Sekadau tersebut.

Malam hari sebelum tanggal 26 Oktober itu, ada laporan dari BPD bahwa masyarakat minta pemilihan tidak ditunda. Tapi setelah panitia datang ke sana, ternyata ada masyarakat yang siap pemilihan, ada yang tidak siap untuk dilakukan pemilihan. Makanya pemilihan itu kita tunda, pungkas Minus.(bdu)

Informasi Pemasangan I K L A N Hotline (0561). 768677

EKO SERVICE

SEDOT WC HUB TELP.

7089235

MENERIMA PANGGIL AN

di Biro Harian

INFORMASI PEMASANGAN

Padahal, mereka sudah siap memberikan hak suaranya.

Namun tidak seperti t ig a dusun lainnya, yakni Dusun Tapang Perodah, Dusun Tembawang Nangka, dan Dusun Danau Raya yang semuanya dilaksanakan, Pilkadus di Sungai Bala justru ditunda. Saat itu panitia yang kesemuanya berasal dari warga di Dusun Tapang Perodah, beralasan verifikasi berkas untuk kedua calon Kadus Sung ai Bala, yakni Lita Markus dan Abun, belum selesai.

Waktu itu panitia mengatakan akan melakukan pemilihan pada 26 Oktober 2014.

Tapi terjadi sampai hari H, malah ditunda lagi.

Jadi penundaan ini sudah yang kedua kalinya, ujar Nyentang.

Merujuk pengakuan panitia, Nyentang mengatakan, penundaan yang kedua kalinya, karena pada hari itu dijadwalkan Bupati dan Uskup akan datang ke Desa Tapang Perodah untuk menutup kegiatan acara Camping Rohani. Panitia memutuskan untuk melaksanakan pemilihan 9 Nopember mendatang.

PERCETAKAN TENDA & SOUVENIR

ADI

Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257 (Jalan Lebar, Dekat RS. Antonius)

MENERIMA PESANAN :

PEMIJATAN TRADISIONAL

gah, ya menganggap ini keputusan ARB, padahal ini kesepakatan seluruh internal DPD Golkar, pungkas Adang.

Diberitakan sebelumnya, Ketua umum partai beringin itu, Aburizal Bakrie (ARB) disebut menekan para pimpinan DPD provinsi dan kabupaten/kota agar membuat surat pernyataan tertulis, yang isinya mendukung kembali pencalonannya sebagai ketua umum pada Munas Januari 2015.

Bahkan, kabarnya DPP Partai Golkar akan menjatuhkan sanksi pemecatan bagi pimpinan DPD provinsi dan kabupaten/kota yang tidak membuat surat pernyataan tersebut.

Saya mendengar isu seperti itu di lapangan, adanya tekanan kepada pimpinan DPD-DPD tingkat I dan tingkat II untuk membuat surat dukungan tertulis agar mencalonkan kembali ARB sebagai calon Ketua Umum DPP Partai

Warga Kecewa, Hampir Terjadi Pemukulan

HUB/SMS”BERMINAT”

0822 7681 5430 0877 6819 1666

ruh Ketua DPD Golkar se-Indonesia.

Dukungan itu merupakan kesepakatan kami yang ada di DPD Golkar se-Indonesia. Jadi apabila ada yang tidak mendukung ARB sebagai Ketum dalam Munas mendatang, maka siap diberi sanksi dari bapak ARB, terang Adang.

Golkar Kalbar pun memastikan diri untuk mendukung dan memilih kembali ARB sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Adang mengklaim, tidak hanya Kalbar, tapi sebanyak 400 DPD Provinsi dan Kabupaten/ Kota se-Indonesia juga sudah sepakat memilih kembali ARB sebagai ketua umum.

Sekali lagi saya tegaskan bahwa asal muasalnya sanksi pemecatan itu berawal dari pernyataan sikap DPD Provinsi dan Kabupaten/Kota. Perhatikan pernyataan Pak ARB secara teliti, bukan seperti yang isu beredar seakrang ini. Tetapi kalau setengah-seten-

Pilkadus Sungai Bala Ditunda Lagi

Iklan Baris & Paket Murah Pendaftaran Diklat

5

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

- Cetak Undangan Dop Sparasi, Hard Cover, Blangko, Biasa Lebih 2000 model undangan - Lebih 200 contoh Souvenir kawinan/Khitan(Ready stock) - Yasin, Spanduk, X Banner, Bon, Nota, Kop Surat, Map, Brosur ,dll.

- Menyewakan Tenda/Kursi - Membuat Tenda&Sarung Kursi

Dengan desain terbaru, menarik, Harga Bersaing, Kualitas Dijamin

PERCETAKAN SOUVENIR TENDA “ANUGRAH” Menerima Pesanan / Menyewakan : * Cetak Undangan, Nota, Yasin, Brosur, Map, Spanduk, Bon Kartu Nama , X Banner, Kop, dll * Souvenir Kawinan Lengkap * Tenda, Kursi, Meja, Sarung Kursi * Karpet / Permadani * Foto & Video Shooting * Pembuatan Tenda

Hasil & Harga Memuaskan

Jl. Komyos Sudarso

DJl. Srikaya No. 17 Pontianak Telp. 7057240, 08164983624 (Dekat Masjid Sirajul Munir)

PD. ANEKA BATU ALAM

SiNGKAWANG

Menjual :

Dedi Dewanto 0812 5605 6477

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

SAMBAS Muhammad Ridho 0852 4569 8977

SINTANG Darmansyah 0853 2887 9844

Jl. KH. Ahmad Dahlan No.18 Pontianak (Jl. Penjara depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

LANGGANAN

MELAWI SUKARTADJI 0852 4508 4541

HP 081257222726

Sambungan Korban KDRT Terima Penghargaan Tokoh Victoria 2015

Rakyat Kalbar

Rabu, 29 Oktober 2014

Juru kampanye kekerasan dalam rumah tangga, Rosie Batty dinobatkan sebagai penerima penghargaan bergengsi Victorian Australian of the year.

Rosie Batty dikenal sebagai tokoh yang mengangkat isu kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) setelah anak laki-lakinya, Luke tewas dibunuh oleh ayahnya sendiri, Greg Anderson.

Kepala Kehakiman, Marilyn Warren berterima kasih kepada Batty atas dedikasinya dalam membawa perbaikan di masyarakat terkait isu ini.

Dewan Nasional Hari Australia menyatakan, Batty telah menyuarakan penderitaan ribuan korban kekerasan domestik yang sampai saat ini banyak tidak terungkap kasusnya. Rosie saat ini merupakan pemenang dalam memerangi KDRT dan membuat banyak media menyoroti isu ini serta mendesak lahirnya perubahan sistemik untuk mengatasi isu KDRT ini, tulis Dewan Hari Australia dalam pernyataan tertulis.

Ketegaran luar biasa yang ditunjukan Rosie dan upayanya yang tidak egois telah menjadi inspirasi bagi banyak

korban kekerasan domestik dan keberanian serta kesediaannya untuk menceritakan apa yang dialaminya telah menjadikan Australia sebagai tempat tinggal yang jauh lebih baik, .

Batty saat ini juga telah menjadi juru bicara korban kekerasan dalam keluarga setelah dia bersedia mengungkapkan kisahnya di media di hari putranya meninggal.

Batty mengaku, penghargaan yang diterimanya merupakan sebuah kehormatan besar baginya. Luke akan sangat bangga pada saya. Namun sebagai anak laki-laki berusia 11 tahun dia pasti akan malu. Apalagi ini bukan penghargaan karena memenangkan X Factor atau Australia s Got Talent, selorohnya ketika menerima penghargaan.

Saya di sini karena Luke dan saya menerima penghargaan ini karena 1 dari 3 perempuan menjadi korban KDRT, 1 dari 4 anak dan 1 perempuan tewas setiap minggunya karena KDRT, Isu ini sangat penting untuk dipahami oleh kita semua dan bukan lagi menjadi masalah yang harus ditutupi,

6

timpalnya.

Saya berkomitmen akan terus melanjutkan upaya untuk menyebarkan pesan ini dan saya menerima penghargaan ini atas nama seluruh korban KDRT yang tidak memiliki siapa pun untuk berlindung dan menjadi tempat mengadu, ucapnya.

Batty menjadi juru bicara bagi isu KDRT setelah dia berbicara ke media di pagi hari setelah anak laki-lakinya, Luke meninggal dunia. Hal itu bisa menimpa siapa saja dan semua orang dan saya sudah mengalaminya selama 11 tahun. Lakukanlah hal terbaik yang bisa Anda lakukan dan Anda adalah korban dan tidak ada yang bisa membantu Anda, intervensi orang lain tidak bisa menghentikan kekerasan domestik yang Anda alami, katanya.

Pada saat pengumuman kalau namanya mendapatkan masuk dalam daftar ďŹ nalis penerima penghargaan ini, dewan menyebut Rosie telah membuat warga Australia bangkit dan tersadar kalau kekerasan dalam rumah tangga bisa menimpa siapa saja. (JPNN)

Hadapi Pasar Bebas ASEAN, Buruh Indonesia Masih Letoy

JAKARTA-RK. Pemerintah diminta untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) untuk menghadapi ASEAN Eco nomic Community (AEC) pada tahun depan. Kalau dibilang persiapan, sebetulnya sudah telat. Tapi kemungkinan masih bisa dimaksimalkan, ujar pengamat ekonomi, Sri Adiningsih, di Jakarta, kemarin.

Menurut Sri, daya saing SDM Indonesia masih kalah dibandingkan negara tetangganya. Dia bilang, 50 persen pekerja di Indonesia hanya lulusan Se kolah Dasar, 90 persen pekerja

tidak pernah ikut pelatihan. Bahkan berdasarkan data dari Human Development Index (HDI) kita kalah dari Malaysia, Singapura, bahkan dari Filipina. Sudah pasti pekerja-pekerja asing ini akan membanjiri Indonesia, katany Karena itu, kata dia, pemerintah harus memberikan pelatihan dan sertiďŹ kasi para pekerja di dalam negeri. Saat ini pemerintah terlalu terlena dengan terus menerus mengirim Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke berbagai negara tanpa dibekali dengan kemampuan. Dan yang lebih aneh lagi pemerintah bangga dengan itu, papar Sri. Pada 2015 nanti, kata dia, ribuan tenaga kerja dari Filipina akan masuk dan menyerbu pasar kerja di Tanah Air, khususnya untuk level tenaga kerja di kelas menengah. Ini yang harus diwaspadai. Kondisi tersebut sudah terjadi di Singapura dan Dubai.

Di kedua negara tersebut, tenaga kerja asal Filipina telah mendominasi dunia kerja kelas menengah. Bahkan mereka sudah banyak yang mulai be kerja di Australia. Apalagi biaya upahnya pun relatif lebih murah.

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta, Eddy Kuntadi mengingatkan, pentingnya peningkatan daya saing untuk produk-produk

Indonesia dalam menghadapi pasar bebas ASEAN. Untuk AEC yang paling penting itu bagaimana kita meningkatkan daya saing, karena persoalan besar yang kita hadapi adalah daya saing masih lemah, paparnya.

Eddy mengatakan, peran dunia swasta dan pemerintah sangat penting untuk meningkatkan daya saing Indonesia. Karena keduanya sangat ber kaitan agar swasta lebih efektif untuk meningkatkan kinerja. Peran swasta adalah untuk mengefektifkan daya saing agar kuat. Namun itu harus didukung oleh pemerintah. Jika tidak didukung maka sulit, timpalnya.

Selain itu, lanjut Eddy, salah satu kelemahan lainnya adalah kurangnya sosialisasi untuk AEC yang akan mulai diberlakukan pada akhir 2015 nanti, dimana Malaysia sudah me lakukan sosialisasi sampai pada dunia pendidikan.

Direktur Jenderal Standarisasi dan Perlindungan Konsumen Kemendag Widodo mengaku, pihaknya terus mendorong peningkatan kualitas produk.

Sehingga, klaimnya, Indonesia bisa lebih kuat dalam menghadapi MEA 2015.

Pemerintah, kata dia, telah menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2009 tentang Penggunaan Produk Dalam Negeri dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. (Rmol).

ILUSTRASI

Bongkar Kasus e-KTP, KPK Geledah 3 Rumah JAKARTA-RK. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di tiga lokasi terkait penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan paket penerapan kartu tanda penduduk berbasis nomor induk kependudukan nasional secara elektronik (e-KTP) tahun anggaran 2011-2012, di Kementerian Dalam Negeri, Selasa (28/10). Dari penggeledahan itu, KPK mengamankan sejumlah dokumen.

Terkait dengan penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan e-KTP dengan tersangka S, KPK melakukan penggeledahan di tiga lokasi, kata Juru Bicara KPK Johan Budi SP, di KPK. S yang dimaksud adalah Sugiharto, pejabat pembuat komitmen di Direktorat Jenderal Pendudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri. Dalam kasus itu, Sugiharto yang diduga menyalahgunakan

kewenangan disangka melanggar Pasal 2, Ayat (1) subsider Pasal 3 Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 64, Ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

Lebih lanjut Johan menjelaskan, tiga lokasi yang digeledah itu adalah dua rumah di Kota Wisata Cibubur dan satu rumah di Citayam, Bogor. Rumah milik saksi, pihak swasta, ucapnya.

Menurut Johan, penggeledahan dilakukan dari pukul 07.00 WIB sampai siang hari. Ada dokumen yang disita baik elektronik dan selain elektronik, tandasnya.

Dalam kasus itu, KPK menemukan adanya kerugian negara mencapai Rp 1,12 triliun. Sedangkan pagu anggaran pengadaan paket e-KTP tahun anggaran 2011-2012 nilainya sebesar Rp 6 triliun. (jpnn)

Memperkenalkan Kalbar .................................................................................dari halaman 1 Jurus Ampuh ...............................................................dari halaman 1 memperkenalkan Indonesia khususnya Kalbar di kancah internasional. Selain itu, membuktikan bahwa Kalbar aman, nyaman, ramah dan damai, serta banyak kebudayaannya.

Melalui Tour De Khatulistiwa ini, kita ingin mempromosikan kepada dunia, bahwa Kalbar itu tidak hanya rusuh saja seperti di tahun 1967 dulu.

Sekarang kita mau merubah image, ungkap Cornelis.

Rute perjalanan Tour De Khatulistiwa, dari Kalbar menuju ke Labuan, Malaysia dan menyeberang ke Filipina.

Tujuan kegiatan ini, membangun persahabatan antarnegara, tidak memandang batas wilayah, agama, suku, ras, bangsanya dan kebudayaan.

Even internasional ini melibatkan berbagai negara. Sangat berdampak pada kehidupan masyarakat Kalbar, baik dari sisi ekonomi dan kebudayaan.

Kehadiran warga negara asing, dapat mengenal Kalbar lebih luas. Kalbar bagian wilayah di Indonesia yang patut diperhitungkan. Tidak menutup kemungkinan mereka akan kembali lagi ke Kalbar.

Mereka datang ke tempat kita perlu makan, penginapan dan belanja.

Ini adalah upaya untuk menciptakan lapangan pekerjaan juga. Kita harap-

kan tahun-tahun yang akan datang bisa mengundang lebih banyak lagi negara, minimal negara-negara Asia, ujar Cornelis.

Gubernur Kalbar berharap, atlet Kalbar yang ikut berkompetisi dalam balap sepeda di Tour De Khatulistiwa ini, dapat menunjukkan prestasi sebaik-baiknya. Sekalipun kalau tidak mendapatkan juara walaupun sebagai tuan rumah, minimal mendapatkan pengalaman-pengalaman berharga.

Karena berkompetisi dengan atlet luar negara.

Terhadap atlet Kalbar, kita belajar banyaklah dari atlet negara orang.

Bagaimana kita menjadi atlet yang bisa menjadi juara, ini tidak gampang dan yang paling mendasar adalah disiplin, berlatih, baru bisa jadi juara, ungkap Cornelis.

Wakil Ketua MPR RI, Dr Oesman Sapta Oedang mengaku, terlepas dari jabatan yang saat disandangnya, untuk pengembangan masyarakat Kalbar, sangat mendukung Tour De Khatulistiwa. Even ini merupakan satu langkah memperkenalkan Kalbar ke kancah internasional. Tidak memandang perbedaan serta mampu berbaur bersama atlet yang sudah terlatih dan ter-manage dengan baik. Even ini

juga menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat Kalbar, khususnya para pembalap sepeda. Semoga apa yang digelar ini diberkati, kemudian menjadi pilot project untuk meningkatkan wisata dan budaya Kalbar. Tadi kita lihat, apa yang dilakukan ini sebagai budaya satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Saya pikir itu adalah satu hal yang baik sekali, tegas pria yang akrab disapa OSO ini.

Ketua Ikatan Sepeda Seluruh Indonesia (ISSI) Kalbar, dr Karolin Magret Natasya mengucapkan terima kasihnya kepada pemerintahan Kalbar, atas ikut serta menyukseskan Tour De Khatulistiwa. Anggota DPR-RI ini berharap, Kalbar selaku tuan rumah meraih juara.

Peluang menjadi juara sangat besar, karena sudah mengetahui medan dan rute-rute balap sepeda.

Kita susah-susah buat acara ini, agar atlet kita bisa bertanding maksimal, dan memiliki peluang besar untuk menang, karena sudah mengetahui medannya.

Kalaupun tidak juara, setidaknya even seperti ini dapat menambah wawasan, meningkatkan lawan tandingnya, bukan hanya jago kandang, ujar Karolin.

Laporan: Gusnadi Editor: Hamka Saptono

lainnya juga bernasib sama dengan para koruptor yang diringkus KPK. Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Arief Sulystianto memiliki jurus ampuh yang belum pernah diterapkan sebelumnya, yakni menjerat pelaku dengan UndangUndang Nomor 8 Tahun 2010 (UU 8/2010 tentang Pencegahan Dan Pembrantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (PP-TPPU).

Jurus ampuh Polda Kalbar ini patut kita apresiasi.

Lantaran diyakini dapat memberikan efek jera kepada siapa saja yang melakukan kejahatan di Bumi Khatulistiwa ini.

Menjerat tersangka dengan UU PP-TPPU, tentunya menjadi akses untuk mengusut tuntas aliran dana atau hasil kejahatan yang dilakukan seseorang. Baik itu tindak pidana korupsi, penggelapan maupun tindak pidana lainnya.

Seperti diketahui, pencucian uang (money laun-

dring) merupakan suatu upaya untuk menyembunyikan atau menyamarkan asal usul uang atau harta hasil tindak pidana melalui berbagai transaksi keuangan agar uang tersebut seolah-olah dari kegiatan yang legal.

Jadi, pencucian uang ini bukan hanya berlaku dalam kasus tindak pidana korupsi. Pidana lainnya juga dapat disangkakan dengan pidana pencucian uang. Hanya selama ini jarang diterapkan ke kasus selain korupsi.

Tetapi Polda Kalbar sudah menjadikannya jurus ampuh untuk menjerat para pelaku kejahatan.

Sebut saja dalam kasus (AKBP) Idha Endry Prastiono dan Titi Isnawati. Kasus kader PPP Mansyur dan kasus penyelewengan BBM dengan tersangka Fahruddin.

Terakhir Polda Kalbar menjerat H Tuki dengan UU PP-TPPU. H Tuki di-

duga sebagai penampung Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI).

Semua harta benda para pelaku disita dan diperiksa Polda Kalbar melalui Satuan Kerja (Satker) yang menangani kasus tersebut.

Penanganan seperti ini terbilang gemilang.

Hampir semua pelaku dalam kasus yang ditangani Polda Kalbar disangkakan dengan UU PP-TPPU. Sehingga siapa saja yang terlibat dalam kejahatan dapat terungkap dengan cepat. Bahkan terhadap kasus-kasus lama, walaupun belum semuanya.

Kerja keras Polda Kalbar menjerat pelaku kejahatan dengan UU PP-TPPU tentunya patut diacungi jempol. Memang berat, tetapi hasilnya cukup efektif untuk memberikan efek jera dan menjadi jalan untuk membongkar sindikat, komplotan, maďŹ a atau apapun namanya. (Achmad Mundzirin)

Sambungan

Rakyat Kalbar

Rabu, 29 Oktober 2014

7

Jokowi Stop ....................................................................................................................dari halaman 1 Ngerokok Jangan ....................................................dari halaman 1 Jokowi-Jusuf Kalla, konon tak akan ada rekrutmen CPNS untuk seluruh instansi, pusat dan daerah.

Atas petunjuk Presiden Jokowi yang disampaikan lewat Pak Wapres, akan diberlakukan moratorium. Mulai moratorium PNS, kehutanan, pertambangan, dan semua kementerian, kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Yuddy Chrisnandi, kepada pers usai serah terima jabatan, di kantornya, Jakarta, Selasa (28/10).

Yuddy menambahkan, pemberlakuan moratorium ini untuk memberikan kesempatan kepada seluruh instansi melakukan pengujian efektivitas organisasi masing-masing. Sehingga bisa diketahui berapa angka ideal PNS di Indonesia. Semua kementerian harus moratorium CPNS. Dalam masa moratorium lima tahun ini, silakan melakukan audit organisasi, ungkapnya.

Soal rekrutmen CPNS 2014 yang sedang berjalan, menurut Yuddy, akan dibiarkan berjalan. Meski begitu, tahun depan, kebijakan ini akan dikaji kembali.

Data dari KemenPAN-RB, jumlah PNS di seluruh Indonesia untuk tahun 2013 mencapai 4,3 juta orang. Jumlah tersebut berkurang banyak karena adanya moratorium 2010-2011. Di samping kuota penerimaan CPNS 2012-2014 yang terus berkurang.

Hanya saja, kebijakan moratorium CPNS selama lima tahun ini dinilai terlalu lama. Pasalnya, setiap tahun ada sekitar 130ribu PNS yang masuk masa pensiun. Sementara, di instansi daerah banyak kekurangan tenaga guru dan

kuota per tahun maksimal 100 ribu, terang Azwar.

Sementara, Eko Prasojo mengungkapkan, kondisi PNS di Indonesia over pada beberapa jabatan tapi under di beberapa kualifikasi. Itu sebabnya harus dipetakan terlebih dahulu.

Pemetaaan kompetensi, pemetaaan penyebaran, dan jumlah PNS wajib dilakukan. Setelah dapat hasilnya baru ditentukan moratoriumnya apakah terbatas atau ditutup sama sekali, tandasnya.

Anggota KASN Tasdik Kinanto selanjutnya mengatakan, jika kebijakan moratorium ini jadi dilaksanakan dengan alasan efisiensi, maka langkah mutasi harus maksimal dilakukan.

Dia mengklaim, kebijakan mutasi PNS sudah lama dirumuskan, namun sulit diimplementasikan, karena masalah yang terlalu kompleks.

Mutasi bisa saja dilakukan kalau kita mau dan komitmen. Jujur saja, selama saya menjadi birokrat di KemenPANRB sulit mengatur aparatur di seluruh instansi baik pusat dan daerah, beber Tasdik.

Belum lagi, mutasi PNS sulit dilakukan karena masing-masing pejabat pembina kepegawaian (PPK) punya pemikiran berbeda. Kalau ini bisa disatukan dan seluruh PPK sudah sevisi, mutasi akan mudah direalisasikan.

Susah loh ngatur aparatur, kalau dipaksa mutasi, apa instansinya mau menerima. Yang pegawai pusat belum tentu juga mau dipindahkan ke daerah terpencil misalnya, terangnya.

kesehatan seperti perawat maupun dokter.

Kalau moratorium CPNS lima tahun memang terasa cukup lama. Kecuali kalau moratoriumnya terbatas. Artinya, instansi tertentu masih diberikan kesempatan menerima CPNS baru, kata Anggota Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Tasdik Kinanto, kepada JPNN, Selasa (28/10).

Namun, mantan sekretaris KemenPAN-RB ini menilai, jika moratorium itu dilakukan atas dasar efisiensi, sahsah saja dilakukan. Asalkan berpegang pada data.

Saya belum bisa katakan sudah tepat moratorium dilaksanakan dalam waktu ini sebelum ada pemetaan data, ujarnya.

Senada, mantan MenPAN-RB, Azwar Abubakar, dan mantan wakilnya, Eko Prasojo. Mereka kompak menegaskan, langkah moratorium CPNS selama lima tahun bisa dilakukan bila pemetaan sudah dilakukan. Pemetaan dari sisi jumlah PNS, kualitas atau kompetensi, dan penyebaran. Sebelum ada data, langkah moratorium terlalu riskan dilakukan.

Kalau kebijakan itu efisiensi bagusbagus saja. Asalkan harus melalui telaahan, kata Azwar.

Politikus Partai Amanat Nasional ini menyebut, selama tiga tahun terakhir, pihaknya juga melakukan moratorium terbatas. Artinya, rekrutmen CPNS masih tetap dibuka, namun untuk jabatan tertentu saja. Misalnya guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis lainnya.

Moratorium juga dilakukan untuk sisi kuota CPNS. Kalau setiap tahun ada 130 ribu PNS yang pensiun, maka

Re-editing: Mohamad iQbaL

Dikejar dari.......................................................................................................................dari halaman 1 penerbangan yang melintasi NKRI tanpa izin, tegas Danlanud Supadio, Kolonel Pnb Tedi Rizalihadi saat konferensi pers di Landasan Terbang Lanud Supadio, kemarin.

Pesawat asing itu berisikan tiga penumpang, terdiri dari kapten atau pilot bernama Tan Chin Kia. Kemudian dua siswa penerbang bernama Mr Z Heng Chia dan Xiang Bo Hong. Setelah melakukan pendataan, pilot pesawat warga negara Singapura dan dua siswa pilot warga negara Republik Rakyat Tiongkok (RRT) itu diamankan.

Setelah kita check izin mereka, pilot hanya dapat menunjukkan izin dari perhubungan dengan Malaysia. Saya tegaskan kepada sang pilot, bahwa mereka telah jelas melewati wilayah NKRI, yaitu di Laut China Selatan sebelah selatan Pulau Natuna. Mereka menyadari itu dan mengatakan izinnya sedang diurus di Jakarta, ungkap Tedi.

Kronologis penangkapan, pukul 08.30, Lanud Supadio mendapatkan informasi dari komando pertahanan udara nasional dari Jakarta, ada pesawat tanpa izin yang melewati wilayah NKRI. Saat itu juga pesawat tempur Sukhoi milik TNI AU yang berada di Batam berupaya mengejar pesawat tanpa izin tersebut. Saat dikejar, pesawat tersebut memasuki wilayah Malaysia dan pesawat Sukhoi kembali ke pangkalan.

Kita mendapatkan informasi lagi bahwasanya pesawat tersebut akan kembali sekitar pukul 11.00. Kita turunkan pesawat hawk yang juga turut melakukan Operasi Lintas Rajawali melakukan patroli di wilayah Sambas.

Ketika melakukan patroli, tidak dite-

asing tak mengantongi izin, melintasi wilayah Kalbar. Kalbar merupakan wilayah yang sangat strategis dan tentunya harus dijaga dengan kemampuan pertahanan yang maksimal.

Dengan penangkapan tersebut, saya selaku perangkat pemerintah pusat di sini mengangkat jempol, karena TNI AU bisa mengemban tugas dengan maksimal terhadap tanggungjawab yang mereka laksanakan, ucap Cornelis di Rumah Radank, usai meresmikan Tour De Khatulistiwa 2014.

Strategisnya wilayah Kalbar, harus dijaga semaksimal mungkin, baik TNI maupun sipil. Kedaulatan NKRI yang saat ini sudah sangat utuh dan tidak terpecah harus dipertahankan.

Saya contohkan, kalau mau pergi ke China lewat Kalbar, ke Jepang juga lewat Kalbar. Tentunya hal tersebut diindikasikan, karena daerah kita yang sangat strategis. Tentunya strategisnya wilayah kita jangan dimanfaatkan oleh negara lain untuk seenaknya melanggar ketentuan yang telah ada. Harus ada tindakan tegas kalau pesawat asing melanggar aturan tersebut, tegasnya.

Laut Cina Selatan yang merupakan wilayah perairan Indonesia juga sangat strategis letaknya. Laut itu harus dijaga, karena banyak yang melirik wilayah tersebut. Maka dari itu harus kita jaga bersama, jalur udara dan darat juga harus bersinergisitas. Semua orang melirik, ini tugas kita bersama untuk menjaganya, ujar Cornelis.

mukan pesawat tersebut dan komando udara nasional juga memiliki operasi dengan menurunkan pesawat Sukhoi.

Kita berusaha terus melakukan koordinasi, jelas Tedi.

Pada pukul 12.00, pesawat Beecheraft C90Gti King Air milik Singapura kembali tertangkap radar. Pesawat itu kembali dari Sibu (Kuching, Malaysia Timur) menuju Selatar, Singapura.

Pada Pukul 12.30 pesawat sukhoi akhirnya mengintersafe dan memaksa pesawat tersebut mendarat di Bandara Supadio. Pada pukul 13.34, pesawat asing itu mendarat di Supadio Pontianak. Tentunya langkah awal yang kita lakukan, melaksanakan prosedur penanganan yaitu menginterogasi, tegas Danlanud.

Dikatakan Tedi, pesawat beserta pilotnya masih ditahan. Pilot pesawat itu akan ditahan hingga izinnya dikeluarkan TNI. Untuk Dinas Perhubungan, tentunya ada aturan yang mengatur atas pelanggaran tersebut.

Kabid Perhubungan Udara dan PSP Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kalbar, Burhan SIP menjelaskan, mengacu UU nomor 1 tahun 2009, apabila ada pesawat asing yang masuk ke Indonesia tanpa mengantongi izin, tentunya ada sanksi denda yang dikenakan. Denda yang dikenakan Rp60 juta. Tentunya diselidiki dulu dan ada berita acaranya, kata Burhan.

Gubernur Acung Jempol Gubernur Kalbar, Drs Cornelis MH mengapresiasi kinerja TNI AU, khususnya Lanud Supadio Pontianak yang berhasil memaksa turun pesawat

Laporan: Ary Sandi Editor: Hamka Saptono

Kini Semakin

MUDAH

0%

SALE

60

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

+ Cashback

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345, Pontianak ELEKTRIK BIKE FS

988

ELEKTRIC BIKE IDC 778

(NEW) GARANSI

(NEW) GARANSI 7.850

FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI)

(3 FUNGSI) TREADMIL MOTORIZED

18.750

23.250

Hanya

Hanya

7.588 Ribu

4.688 Ribu

RECUMBENT BIKE (NEW)

FS 4110 3M +INCLINE

TREADMIL MOTORIZED

Hanya

6.388 Ribu

Tgl 30 s/d 6 November 2014

FS 243+MP3 (4 FUNGSI) NEW

6.550

Hanya

9.588 Ribu

TREADMIL MOTORIZED FS 148 + INCLINE

9.950

+0%

disc up P etor s e n

Dengan CICILAN 3,6 & 12 BULAN

AIR WALKER 6.850

23.750

Hanya

Hanya

Hanya

4.888 RB

2.788 Ribu

9.988 RB

9.750 Hanya

3.988 Ribu

TREADMIL STEPPER (4 FUNGSI) NEW

FS 802 NEW ORBITRACK 9.150 Hanya

9.550

4.288 Ribu

Hanya

4.588 Ribu

FS 662 (NEW) PLATINUM BIKE

FS 805 SIX PACK (NEW) 6 FUNGSI

2.688 Ribu

1.950 1.288 Ribu

GUARANTEE & SERVICE SPAREPART & DELIVERY EASY TO ORDER & PAYMENT

KUNJUNGI PAMERAN KAMI DI MATAHARI MALL LANTAI DASAR DEPAN CAREFOUR TGL 1 - 2 NOVEMBER 2014

sepenuhnya dijalankan, kata Budi kepada Rakyat Merdeka Online, Selasa (28/10).

Karena itu, ungkap Budi, relawan seperti Projo, Seknas Jokowi, Bara JP, Duta Jokowi, PIR, RPJB, Jasmev, JNIB, dan masih banyak kelompok relawan lainnya, menyerukan agar KPK segera menangkap dan memperoses secara hukum menteri-menteri yang tersangkut kasus korupsi.

Relawan konsisten dalam pemberantasan korupsi yang sangat merugikan rakyat dan siap membantu KPK. Percuma berbaju putih-putih kalau masih ada kotoran nodanya. Kapal pemerintahan yang dinahkodai Jokowi harus terbebas dari bajak laut dan para perompak, demikian mantan aktivis UI 98 ini.

Senada, Presiden Perhimpunan Simpul Aktivis Seluruh Indonesia (Persira), Fuad Bachmid mengatakan, Sudirman Said erat dikait-kaitkan dengan

terbelit utang rentenir.

Dengan pengolahan dan pemasaran yang baik, Susi yakin hasil tangkapan nelayan bisa menjadi sumber kekayaan.

Nelayan itu banyak yang pintar cari ikan tapi nggak bisa memasarkan. Banyak hasil tangkapan mereka yang terbuang percuma karena tidak laku, akibatnya kondisi ekonomi mereka pas-pasan. Itu yang harus dirubah. Intinya bagaimana meningkatkan nilai tambah hasil tangkapan nelayan itu, ujarnya.

Lantas, apa langkah pertamanya? Kemarin, Susi melakukan rapat perdana sebagai menteri di kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Gedung Mina Bahari depan Stasiun Gambir, Jakarta.

Tercatat, sejumlah petinggi kementerian hadir.

Diantaranya, Dirjen Pemasaran dan Pengolahan Hasil Perikanan (P2HP) Saut P. Hutagalung, Dirjen Perikanan Tangkap Gellwyn Yusuf, Dirjen PSDKP Asep, Dirjen Perikanan Budidaya Slamet Soebijakto, dan para pejabat eselon I lainnya.

Sebelum meeting, Susi melakukan sidak ke seluruh ruang kerja, naik-turun tangga dari lantai 1 hingga 7. Tolong jangan panggil saya ibu menteri, katanya kepada pegawai di sana, Selasa (28/10).

Di ruang kerjanya lantai 7, ia meminta protokoler kementerian memasang peta wilayah Indonesia.

Saya minta nanti di sini ada peta Jawa, Sumatera, Sulawesi, NTT, NTB. Saya minta petanya begitu. Biar kita lihat setiap hari begitu dan lebih mudah bagi saya memantau wilayah Indonesia, perintah Susi.

Kepada wartawan, ia akan membuka data kepemilikan kapal se Nusantara. Susi mengaku sudah memerintahkan jajarannya mendata seluruh kapal yang ada di Indonesia. Mulai dari kapal milik kementerian hingga kapal asing. Baru Jumat besok dapat data jumlah kapal yang ada di Indonesia, tutur Susi.

Ke m u d i a n , d i a a k a n membuka data itu untuk publik. Dari data tersebut, menurutnya, kapal pencuri kekayaan laut Indonesia akan bisa diidentifikasi.

Selain itu, Susi menyatakan tengah memilah persoalan yang dihadapi dunia maritim Indonesia.

Intinya kita mau perbaiki, bahwa 70 persen dari wilayah laut kita ini menjadi andalan yang luar biasa, tambah Susi.

Re-editing: Mohamad iQbaL

....................................................dari halaman 1

Arifin Panigoro cs, dimana publik semua tahu bahwa kelompok ini terindikasi kuat berjejaring dengan mafia minyak.

Tak hanya itu, catatan hitam Sudirman Said adalah saat ia menjabat Kepala ISC Pertamina yang berujung pada pansus Angket BBM. Karena dinilai tidak efektif, akhirnya fungsi ISC dirombak dan Sudirman hanya menjabat selama 5 bulan sebagai Kepala ISC, papar dia.

ISC atau Intregated Supply Chain merupakan sistem sentralisasi impor atau suplai minyak mentah dan BBM dimana sebagian besar dari impor tersebut dilakukan melalui Pertamina Energy Trading Ltd (PT Petral), anak usaha PT Pertamina (persero), dan pihak ketiga di Singapura.

Sebagai Menteri ESDM, Sudirman diragukan akan bisa memperbaiki dan membersihkan tata kelola migas dari mafia. Mustahil, kata Fuad, Sudirman

bisa membasmi mafia migas karena dia sendiri termasuk orang yang diduga kuat merupakan dedengkot mafia migas dan pendiri Petral.

Sementara Rini Soemarno, kata Fuad, tercatat disebut-sebut terlibat kasus pemberian Surat Keterangan Lunas (SKL) Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI). Saat kasus ini muncul, Rini menjabat Menteri Perindustrian dan Perdagangan.

Rini bahkan telah diperiksa KPK terkait kasus ini pada 25 Juni 2013.

Selain itu, menurut informasi, Rini Soemarno juga termasuk satu dari sekian banyak nama yang diberi tanda merah dan kuning oleh KPK. Bagaimana mewujudkan visi revolusi mental kalau jajaran kabinetnya sendiri dipimpin orang-orang yang mempunyai rekam jejak hitam, pungkas Fuad.

Re-editing: Mohamad iQbaL

Susi Sudah ........................................................................dari halaman 1

5.950 Hanya

Hanya

QUALITY & PRICE

tapi koruptor. Gw pokoknya dukung Susi, belanya.

Tweeps @AlunkAbdeNegara berkicau, Presiden Jokowi melakukan terobosan besar memilih Susi.

Jika berhasil, kata dia, Susi dapat merubah paradigma masyarakat tentang kesuksesan.

Tamat SMP, tatoan, ngerokok, juga bisa jadi menteri loh. Selamat lah bu Susi, ujarnya.

Tweeps @Ferddyy berkelakar, Susi merokok karena pusing memikirkan gaji karyawan dan perusa ha an penerbangannya.

Sedangkan, rakyat merokok karena pusing nggak ada kerjaan.

Susi merokok karena habis kerja keras, biar rileks.

Nah kalau lo ngerokok karena nggak ada kerjaan, haha, guyonnya.

Tweeps @ucantiik berharap, sosok Menteri Kelautan dan Perikanan yang baru memotivasi rakyat untuk kerja keras mengejar kesuksesan. Menurut gue bu Susi langka, dia pekerja keras. Kesuksesan Susi bisa me motivasi rakyat, katanya.

Tweeps @imanbr mengungkapkan, Presiden pertama Indonesia Soekarno pun seorang perokok aktif. Soekarno saja merokok waktu di- wawancara media asing, katanya.

Tweeps @wawan_168 mewanti-wanti, Menteri Susi tak merokok di depan Ibu Negara Iriana. Ngerokok jangan di depan Bu Iriana ya, nanti dia mau juga kan repot, hehe, guyonnya.

Memang, setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan nama menteri di taman Istana Merdeka, pada Minggu (26/10), Susi Pudjiastuti terlihat lelah.

Selepas prosesi perkenalan menteri, Susi tak disangka melepas sepatu lalu duduk dan merokok di sekitar Istana sambil diwawancarai wartawan.

Ya rencana, Indonesia harus jaya di kelautan. Indonesia 70 persen adalah laut, dengan good will semua pihak bisa, kata Susi.

Saat itu, Susi belum menjelaskan soal rencana kerja dan prioritasnya, lantaran belum mendapat arahan dari Presiden Jokowi.

Besok setelah nunggu arahan ya. (Dulunya saya) bekerja sebagai bakul ikan secara keseluruhan, ujarnya polos.

Wanita berusia 49 tahun ini juga berjanji membuat para nelayan tersenyum.

Berkaca dari pengalamannya, Susi sering melihat nelayan hidup susah dan

Percuma Berbaju

BOOM

IDACHI SPORTS

dicontoh ya, contoh yang bagusnya saja, sarannya, Minggu (26/10).

Tweeps @nikejosephine berharap, Susi bisa bersikap lebih bijaksana di hadapan publik. Diingatkannya, tak semua orang suka dengan gaya Susi. Ngerokok boleh, tapi jangan ke bangetan santai ngerokok sembarangan, katanya.

Akun @AfifMuhammad85 berkelakar, wajar menteri Jokowi perokok.

Sebab, dalam proses seleksi Pre siden Jokowi lebih banyak melibatkan Komisi Pemberantasan Ko rupsi (KPK) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), tidak melibatkan ahli kesehatan dan ahli kejiwaan.

Nggak ada tes psikologi dan kesehatan ya pak, makanya begini deh, hehe guraunya. @GaluhJJ juga mengeluarkan guyonan nyinyir.

Tulis dia, Susi lebih cocok menjadi pengusaha warung rokok, ketimbang menteri.

Atau mungkin Ibu Susi lebih jadi model iklan rokok, sindirnya.

Pemilik Account @CalmMomie menilai, di jajaran Kabinet Kerja, Susi sosok menteri terunik dan terlangka. Ngerokok, tidak lulus SMA, wajarlah kalau ibu paling jadi sorotan, kicaunya. @unniexquen bercanda, Menteri Susi dikerjain karena saat merokok tidak menawarkan rokoknya kepada orang-orang di sekelilingnya. Makanya kalau merokok jangan pelit bu, tawarin kek ke orangorang, haha, tulisnya.

Berbeda, Cuit dari seniman @sudjiwotedjo. Komentarnya memang jamak tak biasa. Ia terlihat kagum dengan keberanian Susi merokok di halaman Istana.

Bu Susi tambah seksi ketika duduk ndeprok sambil udut, guraunya.

Tweeps @pipinvin tak keberatan Susi merokok. Asalkan, dia nanti bekerja baik mensejahterakan rakyat.

Rokoknya jangan impor ya bu, harus produk lokal, itung-itung mensejahterakan petani tembakau, hehe, tawanya.

Sementara, Tweeps @ RRudian menilai, perilaku Susi lebih baik ketimbang perilaku pejabat dan politisi yang suka korupsi. Nggak masalah Susi merokok, tapi nggak korupsi, katanya.

Senada, Tweeps @novrianto_19 menegaskan, penampilan bukan menjadi tolak ukur seorang menteri komitmen membangun masyarakat. Lebih baik Susi, daripada S3, tampang rapi

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

SMS 087818322288 TUBUH SEHAT, JIWA SEHAT

Melayani Pengiriman luar kota (tambah ongkos kirim)

meminta pendapat mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Sarwono Kusumaatmadja. Pengusaha sukses berdarah Sunda ini bertemu Sarwono di kantornya, di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jalan Medan Merdeka Utara, Selasa (28/10) pagi.

Saya mengeluh kepada Pak Sarwono, banyak komentar jelek (tidak lulus SMA), ungkap Susi.

Di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Sarwono memang dikenal sebagai dewan penasihat menteri.

Untuk mendinginkan suasana, Sarwono memberikan pesan khusus kepada Susi. Apa isinya?

Pak Sarwono bilang, Susi sudah terlalu pintar tidak butuh sekolah. Yang butuh sekolah, kita-kita yang bodoh, katanya.

Susi memang tidak sele-

sai menimba ilmu di SMA. Dia hanya lulusan SMP. Saat SMA kelas dua di Yogyakarta, dia berhenti.

Meski tak lulus SMA, Susi pekerja keras. Dia akhirnya mampu membangun bisnis maskapai penerbangan hingga pelelangan ikan.

Hingga akhirnya, kini terpilih sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

Re-editing: Hamka Saptono

Suarez Tak Masuk Nominasi Ballon d’or

SPORT

MANTAN striker Liverpool yang kini bermain untuk Barcelona, Luis Suarez, tidak masuk dalam daftar 23 nama pemain calon penerima trofi Ballon d or, yang baru saja dirilis FIFA. Menurut artikel 3 peraturan Ballon d Or, FIFA berhak untuk mencoret seorang pemain dari daftar nominasi, terkait sikap yang ia tunjukkan di dalam maupun luar lapangan. (*)

Rakyat Kalbar

Rabu, 29 Oktober 2014

INTER MILAN VS SAMPDORIA

CARLOS TEVEZ

Akhirnya

Masuk Timnas PENYERANG Juventus, Carlos Tevez, akhirnya dipanggil ke skuad Argentina untuk menghadapi dua pertandingan persahabatan kontra Kroasia dan Portugal bulan depan.

Tevez tak pernah lagi masuk skuad Argentina sejak tahun 2011 ketika tampil di perempatfinal Copa America. Ketika itu, Tim Tango dikalahkan Uruguay.

Selama dilatih Alejandro Sabella, Tevez tak pernah masuk dalam skuad Argentina meski penampilannya di level klub impresif. Kini, Albiceleste ditangani Gerardo Martino, dan mantan pemain Manchester City itu dipanggil untuk menghadapi Kroasia dan Portugal.

Bersama Juventus, Tevez sudah mengemas delapan gol dari 10 pertandingan. Selain Tevez, Martino juga memanggil kiper kedua Manchester City, Willy Cabalero dan bek Tottenham Hotspur, Federico Fazio.

Winger Spurs, Erik Lamela, juga masuk dalam skuad setelah penampilannya musim ini cukup impresif. Mantan pemain AS Roma itu menjadi buah bibir ketika mencetak gol Rabona di Liga Europa pekan lalu.

Duel kontra Kroasia digelar di kandang West Ham United, Upton Park, 11 November. Satu pekan kemudian, Argentina akan menghadapi Portugal di markas Manchester United, Old Trafford. (*)

PAUL POGBA

Wajib Waspada INTER Milan akan menjamu Sampdoria di Giuseppe Meazza pada giornata 9 Serie A 2014/15, Kamis (30/9).

Faktor tuan rumah membuat Inter lebih diunggulkan. Namun, ada satu alasan kuat kenapa anak-anak asuh Walter Mazzarri pantas merasa was-was.

Berkat tangan dingin Sinisa Mihajlovic, Sampdoria telah memeragakan permainan yang menawan. Di Serie A musim ini, Blucerchiati bahkan menyandang status sebagai satu dari dua tim selain Juventus yang belum pernah tersentuh kekalahan.

Empat kemenangan dan empat hasil imbang menempatkan Sampdoria

beberapa tingkat di atas Inter dengan keunggulan empat angka. Harus diakui, saat ini, performa Daniele Gastaldello dan kawan-kawan lebih menjanjikan dibandingkan La Beneamata.

Inter sendiri baru kembali ke jalur kemenangan dengan menekuk Cesena 1-0 usai dihajar Fiorentina 0-3 dan imbang 2-2 melawan Napoli. Bagi Inter, untuk menembus papan atas, form angin-anginan seperti ini jelas tak boleh dijadikan kebiasaan.

Pantas atau tidaknya Inter bersaing dengan rival-rival kuat yang lain salah satunya bisa dilihat dari hasil melawan Sampdoria nanti. Ini merupakan ujian

yang tepat guna membuktikan tekad mereka.

Dengan sederet amunisi seperti Mauro Icardi, Rodrigo Palacio, Mateo Kovacic hingga Hernanes, Inter punya peluang untuk menaklukkan Sampdoria. Selain itu, rekor head-tohead juga berpihak kepada kubu tuan rumah.

Namun, Inter juga tak boleh lupa satu hal. Sampdoria yang datang kali ini cukup berbeda dibandingkan tim yang mereka kalahkan empat kali dalam tujuh bentrokan sebelumnya, termasuk 4-0 di Luigi Ferraris musim lalu. Sampdoria yang sekarang punya

potensi untuk menyakiti mereka.

Gastaldello, Alessio Romagnoli, Lorenzo De Silvestri dan Fabrizio Cacciatore adalah barisan solid di depan gawang, yang akhir pekan kemarin tak sanggup diruntuhkan oleh AS Roma. Manolo Gabbiadini yang sudah mencetak empat gol sejauh ini pun bisa menjadi ancaman serius bagi Samir Handanovic di bawah mistar.

Bag i Inter, melawan Sampdoria ibarat melalui sebuah jalan yang penuh dengan jebakan. Lengah sedikit saja, bencana bisa datang menghampiri mereka. (*)

Teken Kontrak Baru JUVENTUS berhasil mengamankan bintang mudanya, Paul Pogba, dari ke jaran para raksasa Eropa.

Senin (27/10), gelandang timnas Prancis itu menandatangani kontrak baru.

Pogba sendiri yang memublikasikan penandatanganan kontrak baru tersebut lewat akun Tw itter resminya.

Dengan demikian, pem a i n berusia 21 tahun itu akan bertahan di Juventus Stadium hingga tahun 2019 mendatang.

Bertambahnya durasi kontrak Pogba diikuti dengan bertambahnya pemasukan sang pemain. Kini, P o g b a akan mengantongi 4 juta Euro ( 6 1 miliar Rupiah) p e r musim.

Jumlah tersebut sudah dipotong pajak.

Pogba menandatangani kontrak tersebut di hadapan direktur olahraga Juventus, Beppe Marotta.

Lewat akun Twitter-nya, @paulpogba, ia memamerkan foto yang mengabadikan dirinya sedang membubuhkan tanda tangan di atas kertas kontrak.

Baru saja menandatangani kontrak baru dengan Juventus. Saya ingin berterima kasih kepada klub untuk kepercayaan mereka dan juga para tifosi (pendukung) untuk dukungan mereka, tulis Pogba.

Sebelumnya, meski belum ada yang mengajukan penawaran secara resmi, Pogba dikabarkan pernah didekati oleh Chelsea dan Real Madrid. (*)

CORNELA VS REAL MADRID

Pembuktian Para Pelapis REAL Madrid punya kesempatan mengistirahatkan pemain bintangnya kala melawat ke markas Cornella di leg pertama babak 16 besar Copa del Rey, Kamis (30/10). Rotasi untuk menghemat tenaga bakal diterapkan Madrid saat tim yang di atas kertas levelnya berada di bawah mereka.

Meski datang dengan konfidensi tinggi, terutama setelah menaklukkan Barcelona di laga El

kalahkan di laga final tahun lalu di ajang yang sama.

Itupun dengan catatan jika Atletico dan Barcelona juga sama-sama berhasil menyingkirkan lawan mereka. (*)

MANCHESTER CITY VS NEWCASTLE

Siaga Penuh Clasico, Direktur Madrid, Emilio Butragueno tetap meminta anak asuh Carlo Ancelotti untuk tetap waspada. Pasalnya El Real pernah menuai malu kala menelan kekalahan melawan tim tiga level di bawah mereka, Alcorcon pada tahun 2009 silam.

Sejatinya semua laga 32 besar leg pertama bakal digelar di awal Desember. Hanya saja keikutsertaan El Real di Piala Dunia Antar klub membuat jadwal mereka di Copa Del Rey dimajukan.

Selain El Real, laga Sevilla melawan Sabadell juga dimajukan imbas turnamen yang sama di Maroko Desember mendatang.

Jika Real lolos dari babak 16 besar ini, mereka kemungkinan bertemu dengan Atletico Madrid, juara Copa del Rey 2013. Atau juga kemungkinan bertemu Barcelona, lawan yang mereka

KANS Manchester City untuk bisa mempertahankan trofi Piala Liga harus menemui jalan terjal dengan menjamu Newcastle, Kamis (30/10) dini hari. Jika mengacu kepada performa terakhir kedua tim, maka The Citizen sudah sepatutnya siaga penuh.

Sejatinya langkah Manchester City untuk mempertahankan trofi Piala Liga terbilang mulus dengan meraih kemenangan telak 7-0 melawan Sheffield Wednesday. Tetapi kali ini persiapan mereka terbilang tidak ideal dengan absen meraih kemenangan di 2 laga sebelumnya.

City dipaksa bermain imbang 2-2 melawan CSKA Moskow di ajang Liga Champions dan kalah tipis 1-2 dari West Ham di pentas Premier League. Hasil negatif Man City membuat mereka kini tertinggal 6 poin dari Chelsea di puncak klasemen.

Performa berbeda ditun-

jukkan oleh Newcastle yang mampu meraup kemenangan di dua laga sebelumnya, dengan Tottenham menjadi korban The Mag pies di White Hart Lane. Tetapi hasil ini tidak terlalu mempengaruhi posisi Newcastle yang masih terjerembab di peringkat 14 klasemen Premier League.

Manchester City bakal tanpa Samir Nasri dan Frank Lampard yang masih harus absen. Sedangkan Wilfredo Caballero, Aleksandar Kolarov, Martin Demichelis dan Fernandinho kemungkinan dipersiapkan oleh Manuel Pellegrini yang kemungkinan melakukan rotasi jelang menghadapi laga derby Manchester.

Sama seperti Man City, Newcastle juga tak bisa bermain dengan skuat penuh dengan banyak pemain yang mengalami cedera. Dua pemain kunci mereka Papiss Cisse dan Cheick Tiote dipastikan belum bisa turun karena cedera. (*)

RakyatRabu,Kalbar 29 Oktober 2014 Langganan : 0561768677 (Hunting)/081254660990 (Davy)

MENGUNGKAP HILANGNYA BB 30 TON SOLAR MILIK AKUANG

Mantan Dir Reskrimsus Polda Kalbar akan Diperiksa PONTIANAK-RK. Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulystianto ternyata serius mengungkap kasus hilangnya barang bukti (BB) lebih dari 30 ton solar bersubsidi milik Akuang yang ditangkap 2012 silam. Namun belum dipastikan, apakah Polda akan menjerat para tersangkanya dengan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Mantan Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dir Reskrimsus) Polda Kalbar segera diperiksa. Selain itu perwira menengah (Pamen) dan penyidik kasus penyelewengan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi itu juga akan ikut diperiksa.

Sekarang kita benar-

13 Anak Punk Ditertibkan PONTIANAK-RK. Di hari Sumpah Pemuda, sedikitnya 13 remaja yang mengatasnamakan dirinya anak Punk, diamankan Satpol PP Kota Pontianak di Stadion Kebon Sajoek (PSP). Saat diamankan petugas trantib, mereka bergerombol dan tidur-tiduran.

Dua diantaranya adalah perempuan, remaja berumur sekitar 16 tahun, asal Desa Segarau, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas. Ketika ditanya Satpol PP, para anak Punk ini mengaku pergi ke Pontianak untuk mengunjungi temannya.

Kami dari Sambas menggunakan bus, dan tiba di Pontianak rencananya menginap di rumah teman. Kami bukan penjahat, hanya duduk-duduk saja di PSP, namun ditangkap dan digunduli, ujar DM, 16, seorang dari belasan anak Punk di Markas Satpol PP Kota Pontianak, Selasa (28/10).

Halaman 15

benar kerja keras atas kasus yang sudah lama ini, jelas Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulystianto melalui Kabid Humas AKBP Nowo Winarti kepada Rakyat Kalbar via telepon, Selasa (28/10).

Dikatakan AKBP Nowo, hilang barang bukti lebih dari 30 ton solar milik Akuang yang ditangkap di gudang miliknya di Wajok, Kabupaten Pontianak 2012 silam tidak dapat dibebankan kepada Kapolda Kalbar maupun Dir Reskrimsus yang menjabat saat ini.

Hilangnya barang bukti itu merupakan tanggungjawab mantan Dir Reskrimsus, Perwira, Pamen dan penyidik yang menangani kasus Akuang pada dua tahun silam.

Ini bukan tanggungjawab Kapolda dan Dir Reskrimsus saat ini. Tetapi ini

tanggungjawab mantan Dir Reskrimsus, Perwira, Pamen dan penyidik yang menangani kasus Akuang saat itu, tegas Nowo.

Polda Kalbar akan menarik ke belakang, kasus penyelewengan BBM bersubsidi dengan tersangka Akuang.

Kemudian mengusut tuntas kasus yang merugikan masyarakat banyak ini, dengan memanggil mantan Dir Reskrimsus Polda Kalbar, Perwira, Pamen dan penyidik yang menanganinya.

Tentunya ke depan kita akan melakukan pemeriksaan seluruh anggota yang menangani kasus ini, termasuk mantan Dir Reskrimsus, dan seluruh mantan Perwira, Pamen dan penyidik yang menangani, ungkap AKBP Nowo.

Mantan Kapolres Melawi ini mengaku,

Rumah Terbakar Penghuni Pingsan PUTUSSIBAU-RK. Kalsum, 60, syok mengetahui rumahnya di Gang Rahman Kamran, Jalan Bandara, Kelurahan Kedamin Hulu, Putussibau Selatan, terbakar, Selasa (28/10) sekitar pukul 09.00.

Wanita paruh baya ini tiga kali pingsan dan diamankan warga tak jauh dari tempat tinggalnya.

Belum diketahui pasti penyebab kebakaran. Diduga api berasal dari dapur rumah Kalsum. Kejadian kebakaran sekitar pukul 09.00.

Saat itu, saya sedang tidur di kamar, kata Kalsum, ketika siuman dari pingsan.

Wanita yang akrab disapa Ibu Sum ini menjelaskan, saat sedang tidur, ia mendengar suara letusan keras yang berasal dari dapur rumahnya. Ia bangun dan melihat apa yang meledak. Alangkah terkejutnya Ibu Sum ketika keluar kamar, melihat api sudah Halaman 15 Warga berupaya memadamkan api yang membakar rumah Kalsum.

ARMAN HAIRIADI-RK

Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulystianto menganggap kasus penyelewengan BBM dengan tersangka Akuang ini sebagai cobaan. Apalagi kasus ini terungkap kembali pada saat Kapolda sedang galak-galaknya membersihkan internal anggota kepolisian di wilayah kerjanya.

Kapolda juga merasa aneh, kenapa ini seolah-seolah mau dibebankan kepadanya, seolah-olah beliau yang harus bertanggungjawab, bahkan mau di adat atas hilangnya barang bukti dalam kasus Akuang itu. Tentunya tim yang menangani kasus ini sepakat menarik mundur ke belakang dan melakukan pemeriksaan semua anggota yang menanganinya, jelas Nowo.

Halaman 15

Haji Tuki Bukan Penampung PETI PONTIANAK-RK. Haji Tuki, warga Gang Teluk Intan Siantan, Pontianak Utara disebut-sebut oleh Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Arief Sulystianto sebagai penampung emas kelas kakap dari hasil Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Kalbar. Apakah benar Haji Tuki otak dari aktivitas ilegal PETI di Kalbar?

Selasa (28/10), dua wartawan Harian Rakyat Kalbar melakukan investigasi di lapangan, mencari tahu dugaan kasus yang ditangani Polda Kalbar dengan tersangka atas nama Haji Tuki.

Dalam investigasi tersebut, beberapa sahabat Haji Tuki ditemui. Mereka yang kenal dekat dengan Haji Tuki kecewa atas apa yang disampaikan Kapolda Kalbar di media massa, tentang Haji Tuki. Mereka menjelaskan panjang lebar, siapa itu Haji Tuki?

Pria berinisial Ks yang mengaku kenal dekat dengan Haji Tuki mengaku, pengusaha emas yang ditangkap Polda Kalbar itu bukanlah penampung PETI di Kalbar. Apalagi Haji Tuki dituding sebagai penampung besar hasil PETI, itu tidak benar. Itu tidak benar, kasihan Haji Tuki dikata-katakan seperti itu. Karena sangat tidak masuk akal sekali kalau beliau itu penampung emas hasil PETI, jelas Ks. Pria yang berusia lebih dari 60 tahun ini mengaku sudah 20 tahun kenal Haji Tuki.

Ks membenarkan kalau Haji Tuki bekerja melebur emas. Namun bukan emas dari hasil PETI yang ada di Kalbar.

Emas yang dilebur Haji Tuki itu adalah emas yang rusak dan emas dari para Halaman 15

Razia polisi lalu lintas di Siantan, Pontianak Utara.

SYAMSUL ARIFIN-RK

83 Kendaraan Terjaring Razia PONTIANAK-RK. Menginginkan pengendara patuh aturan lalu lintas, Satuan Polisi Lalu Lintas (Sat Polantas) Polda Kalbar dan Polresta Pontianak merazia kendaraan roda dua dan empat di Siantan, Pontianak Utara, Selasa (28/10). Polisi menilang 83 kendaraan tak memiliki surat-menyurat, serta mengamankan 11 kendaraan yang diduga hasil curian.

Razia yang dilakukan kepolisian Polda dan Polresta ini, untuk menyadarkan pengendara yang sering melakukan pelanggaran, terutama melanggar aturan lalu lintas. Kegiatan yang dilakukan ini, demi keselamatan lalu lintas yang sering terjadi di jalan raya, hingga banyak pengendara yang menjadi korban, akibat kelalaian, ungkap, Halaman 15

PERDANA INN FACILITIES : * TV Cable 16CH * Full AC * Water Heater * Free WIFI * Food Court Jl Merdeka Timur No. 403 Pontianak Phone : (0561) 769287 / 769288 Atau Hub 0853 288 966 33 (24 Jam)

GRAND PRIZE

TVS Apache

Samsung Smartphone

*Syarat dan ketentuan berlaku :

Info lebih lanjut, kunjungi

TVSMotorIndonesia

TVS DAZZ

PERIODE 2

Paket Umroh

PENARIKAN PERIODE AGUSTUS 2014 - JANUARI 2015

www. tvsmotor.co.id

Main Dealer : 0561-766850/766851, TVS Pontianak : 081256263889, TVS Ketapang : 0852 4945 5790, TVS Sintang : 0565-2025524, TVS Singkawang : 0562-637579, TVS Ngabang : 0812 574 4036, TVS Sanggau : 0852 5226 3133, TVS Pinoh : 0813 4557 8321, TVS Sekadau : 0813 4640 2238, TVS Rasau Jaya : 0857 8722 8838. TVS Sambas : 0813 5252 8273, TVS Putussibau : 0821 5125 9567

Kubu Raya

Rabu , 29 Oktober 2014

10

Usul Kenaikan Pangkat Wajib Lampirkan Hasil Penilaian SKP 2014

Musyawarah Kite 7 PNS Nonjob Menangkan Gugatan PTUN SUNGAI RAYA-RK. Sebanyak tujuh PNS Kubu Raya yang dinonjobkan Bupati Kubu Raya, Rusman Ali memenangkan gugatan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Pontianak. Mereka adalah M. Ayub, Niken Ambarwati, Sukiman, Supardi, Ijum, Jipridin dan M. Yasin.

Dalam amar putusannya, PTUN Pontianak memerintahkan Bupati Kubu Raya untuk membatalkan SK yang telah dikeluarkan terhadap ketujuh PNS tersebut, yakni berupa nonjob.

Sidang dengan Nomor Perkara 26/6/2014/ PTUN itu digelar, Selasa (28/10). Dipimpin Ketua Majelis Hakim Budiamin Rodding SH dengan anggota Christin Andriani SH dan Fajri Citra Resmana SH, MH. Hasil sidang bahwa PTUN telah memerintahkan agar Bupati Kubu Raya segera membatalkan SK-nya. Dan mengembalikan jabatan ketujuh PNS tersebut seperti semula atau menempati jabatan yang setara dengan jabatan sebelumnya, tegas huasa hukum Penggugat Nur Eris, SH didampingi Fitri, SH usai sidang, kemarin.

Ketujuh PNS tersebut yakni M. Yasin sebagai Kepala Kesbangpolinmas, Jipridin Kepala Arpusda, Supardi Kabid PNFI Dinas Pendidikan, Sukiman Kabid PMPTK Dinas Pendidikan, Niken Ambarwati Kabid SMA/K, M.Ayub Kabid Pranti Lunak Diskominfo, serta Ijum Kasi Sarpras SMA/ K. Namun ketujuh PNS itu dinonjobkan sebulan setelah Bupati Kubu Raya, Rusman Ali dilantik menjadi orang nomor satu di Bumi Layar Meretas itu. (asy)

Rakyat Kalbar

SUNGAI RAYA-RK. Mulai tahun 2015, setiap usul kenaikan pangkat yang masuk ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN) sudah harus melampirkan hasil penilaian sasaran kerja pegawai (SKP) tahun 2014 sebagai syarat administratif. Artinya, PNS ke depan diharapkan semakin profesional dan akuntabel, sehingga pelayanan akan semakin mendekati harapan.

Saat ini, Pemkab Kubu Raya pun mulai melakukan upaya asistensi baik dalam hal penyusunan maupun evaluasi, salah satunya lewat kegiatan sosialisasi Peraturan Kepala (Perka) BKN Nomor 1 Tahun 2013 tentang SKP yang digelar di Kecamatan Teluk Pakedai, Senin (27/10).

Menurut Kubu Raya, Husein M Syauwik, kegiatan sosialisasi ini untuk menyamakan persepsi terkait mekanisme penilaian kinerja yang mulai 2015 nanti setiap pengajuan

Peserta sosialisasi Perka BKN Nomor 1 tahun 2013 tentang SKP terlihat serius mendengarkan penjelasan dari Sekda Kubu Raya, Husein M Syauwik di Teluk Pakedai, Senin (27/10).ARI SANDY kenaikan pengkat sudah harus digunakan.

Ia menjelaskan, dalam acara sosialisasi tersebut juga diperkenalkan aplikasi SKP yang tentunya akan sangat membantu bagi para pegawai dalam mendokumentasikan butir-butir kegiatan yang telah dikerjakan.

Lanjut Sekda, dengan aplikasi ini nantinya dapat tersusun secara otomatis menjadi laporan SKP sesuai dengan rumusan yang ada. Aplikasi SKP ini nantinya akan digabungkan kedalam sistem SAPK sehingga dapat lebih cepat dan mudah dalam proses usul kenaikan pangkat, terang

Husein, Selasa (28/10).

Untuk penilaian prestasi kerja PNS, dibeberkan Sekda, ada dua unsur yakni SKP dan perilaku kerja. SKP bobotnya 60 persen, sementara Perilaku Kerja bobotnya 40 persen. Hal pokok yang membedakan SKP dengan mekanisme DP3 sebelumnya yakni, adanya pelimpahan kewenangan dalam penilaian, dimana pejabat penilai tidak lagi secara penuh dipegang oleh Pejabat Pembina Kepegawaian tetapi diturunkan kepada pejabat atasan langsung.

Dalam UU ASN yang berkenaan dengan pengaturan Pejabat Pimpinan Tinggi (PPT), dikatakan Sekda, juga diatur bahwa bagi PPT yang tidak mampu mencapai SKP yang telah ditetapkan, maka akan diberikan masa peninjauan selama 6 bulan. Jika dalam waktu 6 bulan tidak mampu mencapai SKP yang ditetapkan maka dilakukan uji kompetensi

apakah masih layak untuk menduduki jabatan tersebut ataukah harus dipindahkan.

Hal lain dijelaskan Husein, yang menjadi semangat dari penilaian kinerja PNS melalui pendekatan SKP sesuai dengan UU ASN yaitu bahwa setiap hasil penilaian kinerja PNS wajib disampaikan kepada Tim Penilai Kinerja.

Hasil penilaian kinerja ini digunakan untuk menjamin objektivitas dalam pengembangan PNS, dan dijadikan sebagai persyaratan dalam pengangkatan jabatan dan kenaikan pangkat, pemberian tunjangan dan sanksi, mutasi, dan promosi, serta untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan. Hingga saat ini rancangan peraturan pemerintah mengenai penilaian kinerja ini masih dalam pembahasan pemerintah, demikian Sekda.

Laporan: Ari Sandy Editor: Julianus Ratno

Tiga Tahun Mengudara, RPI Terus Mengedukasi Masyarakat SUNGAI RAYA-RK. Bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, Selasa (28/10), kaum muda Desa Rasau Jaya, Kecamatan Rasau Jaya yang tergabung dalam komunitas Radio Pemuda Independen (RPI) menggelar perayaan hari jadi RPI ke-3 tahun 2014. Acara yang digelar di Gedung Serba Guna Rasau Jaya itu dihadiri ratusan anggota dan pendengar setia RPI, perangkat desa serta perwakilan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalbar.

Radio komunitas di frekuensi 107,8 FM yang terbentuk sejak 2011 silam itu didirikan Djo Saputra.

Dia adalah salah satu aktivis

pemuda di desa itu. Radio ini memiliki daya jangkau hingga enam kecamatan seKabupaten Kubu Raya.

Ketua Panitia Penyelenggara Perayaan HUT RPI ke-3, Yusmanita Kirana mengatakan, untuk memeriahkan Hari Jadi RPI dan sekaligus menyemarakkan peringatan Hari Sumpah Pemuda, para anggota komunitas RPI menggelar acara syukuran dengan tema Jumpa Monitor, Kita Tingkatkan Persatuan Kesatuan antar Etnis Dalam Mewujudkan Nilai-nilai Pancasila .

Melalui acara ini kita berharap semakin mempererat hubungan persaudaraan

dan tali silaturahmi sesama anggota komunitas maupun pendengar setia RPI. Sebab, selama ini tidak semua pendengar setia RPI mengenal wajak anggota komunitas.

Maka hari ini (kemarin, red) kami ingin bertatap muka langsung, ucapnya diselasela acara perayaan Jadi Jadi RPI ke-3, kemarin.

Ratu RPI begitu nama udaranya Yusmanita Kirana disapa berharap, dengan bertambahnya usia radio ini, bertambah pula peminat pendengar. Untuk anggota komunitas mengenakan pakaian beragam etnis. Tujuannya, biar kita berbeda suku, budaya dan agama, tapi tetap bersatu padu

demi satu kesatuan. Semoga bertambah tahun, RPI bisa tambah baik lagi, ujarnya.

Selama tiga tahun mengudara, RPI sudah merekrut 400 anggota. Para anggota komunitas maupun pendengar setia RPI dilayani sebanyak 16 penyiar setiap harinya. Tak hanya bergembira ria dengan lantunan musik dan bercanda gurau, RPI juga menyajikan acaraacara edukasi. Kita juga memiliki acara tembang daerah. Jadi semua tembang suku budaya maupun tradisi setiap etnis, kami udarakan. Penyiarnya pun beragam suku budaya, katanya.

Di tempat yang sama,

Kepala Desa Rasau Jaya, Razali Ahmad mengatakan, RPI ini merupakan aset desa. Keberadaan radio ini juga sangat membantu kerja perangkat desa dalam hal menyampaikan informasi langsung ke masyarakat.

Ini banyak positifnya. Tentu ke depan kita berharap RPI terus tetap eksis dan lebih maju dari sekarang, harap Razali yang juga masuk dalam komunitas RPI. Sementara itu, komisioner KPID Kalbar, Faisal SP menjamin siaran radio komunitas RPI ini tidak ada kepentingan politik. Tapi lebih kepada membentuk masyarakat mandiri melalui penyiaran. (oxa/*)

Anggota radio komunitas RPI berfoto bersama usai menggelar acara perayaan Hari Jadi RPI ke-3 di Gedung Serba Guna Rasau Jaya, Selasa (28/10). FOTO: OCSYA ADE CP

Gema Kabupaten Mempawah Derap Bestari Ciptakan Tertib Berlalu Lintas

Petugas memeriksa truk over load .

SUNGAI PINYUH. Upaya menciptakan ketertiban berlalu lintas dilakukan Dinas Perhubungan, Kebudayaan dan Pariwisata (Hubbudpar) bersama Satuan Lalu Lintas Polres Pontianak dan TNI dengan menggelar razia gabungan di Kecamatan Sungai Pinyuh, baru-baru ini.

Dalam razia tersebut, petugas melakukan pemeriksaan terhadap surat-menyurat dan ketentuan berkendara. Seperti pengecekan KIR kendaraan, kelengkapan surat kendaraan, perizinan angkutan barang dan orang serta dimensi kendaraan. Razia ini kita laksanakan secara gabungan guna menindaklanjuti surat Kementrian Perhubungan melalui Dirjen Perhubungan Darat, untuk melaksanakan penegakan hukum kendaraan di jalan raya, terang Kabid LLAJ Dishubbudpar Kabupaten Mempawah, Rosmidi.

Rosmidi mengungkapkan, pelaksanaan razia gabungan yang dilakukan pihaknya telah berlangsung beberapa hari lalu. Hasilnya, didapat banyak kendaraan yang melanggar ketentuan KIR kendaraan.

Pelanggaran lain, seperti dimensi yang tidak sesuai dengan body kendaraan serta muatan yang overload. Khusus bagi kendaraan yang belum melaksanakan KIR kendaraan, kita langsung menyediakan KIR di lokasi pemeriksaan. Dengan itu, maka kita memberikan kemudahan bagi pengendara untuk melakukan KIR terhadap kendaraannya. Sedangkan kendaraan yang tidak lengkap surat-menyurat kita lakukan penahanan, tegasnya.

Secara keseluruhan, imbuh dia, dari hasil razia yang dilakukan pihaknya dapat ditarik kesimpulan masih rendahnya tingkat kesadaran pemilik kendaraan dalam memenuhi aturan dan ketentuan yang berlaku dalam hal disiplin berkendara. Ke depan dia berharap, para pemilik kendaraan lebih dispilin dan patuh memenuhi ketentuan yang berlaku. Melalui razia ini, kami juga mengimbau para pengendara untuk memperhatikan kelengkapan kendaraannya.

Sebab, kelengkapan kendaraan itu sangat penting demi keselamatan dan kenyamanan saat berkendara.

Terlebih bagi pemilik kendaraan angkutan umum, karena melibatkan banyak orang, tuturnya. (ďŹ a)

Majukan Pemuda dengan Revolusi Mental MEMPAWAH. Revolusi mental yang dicanangkan Presiden Ir Joko Widodo dinilai sangat relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju.

Begitu penegasan Wakil Bupati Mempawah, Gusti Ramlana saat upacara peringatan Sumpah Pemuda ke-86 tahun 2014 di Halaman Kantor Bupati Mempawah, Selasa (28/10).

Setiap kali memperingati Hari Sumpah Pemuda, maka yang terbayangkan heroisme para pemuda Indonesia untuk mendeklarasikan gagasan perjuangan dan mewujudkan ide cemerlangnya tentang tekad mewujudkan satu bangsa, satu tanah air dan menjunjung bahasa persatuan yakni Bahasa Indonesia, kata Ramlana membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Imam Nahrawi.

Ramlana menerangkan, peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 tahun 2014 mengangkat tema Bangun Soliditas Pemuda Maju dan Berkelanjutan . Tema tersebut mengandung pesan agar seluruh generasi pemuda bangsa ini dapat memainkan peranannya secara optimal sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan

Siswa-siswi SMP mengenakan pakaian adat saat peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 di Halaman Kantor Bupati Mempawah. nasional. Soliditas pemuda sangat penting sebagai syarat utama untuk mencapai kemajuan bangsa. Jika pemuda solid, maka bangsa kita akan semakin maju, kuat dan bersatu sehingga pembangunan dapat dilaksanakan secara lancar dan berkelanjutan, tuturnya.

Lebih jauh, Ramlana menyebut, revolusi mental yang dicanangkan Presiden Ir Joko Widodo dinilai sangat relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. Ciri pemuda yang maju yakni berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing. Karenan-

ya, seluruh jajaran dituntut mampu menjadikan revolusi mental sebagai pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju. Apalagi, pada tahun 2015 nanti, kita akan memasuki era Komunitas Asean. Para pemuda harus mempersiapkan diri agar mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain. Kita adalah bangsa yang besar yang memiliki Sumber Daya Alam (SDA) yang berlimpah, sejarah leluhur bangsa yang hebat, kebudayaan yang unggul, masyarakat yang toleran, dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang semakin mening-

kat, tegasnya memotivasi.

Sebab, timpal dia, dengan mewujudkan pemuda yang maju berarti Indonesia akan tumbuh menjadi bangsa yang hebat. Karenanya, pembangunan kepemudaan secara berkelanjutan harus terus dilaksanakan melalui proses penyadaran, pemberdayaan dan pengembangan sebagaimana diamanatkan oleh Undang-undang (UU) Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan. Pemuda yang maju, yakni memiliki kemampuan inovasi dan kreativitas yang tinggi, yang mampu mengatasi berbagai persoalan yang

dihadapinya dan memiliki kompetensi sehingga mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan global. Mampu berpikir positif, senantiasa berorientasi pada kejayaan bangsanya demi keunggulan dan kegemilangan masa depan, tidak mudah menyerah, bertanggungjawab dan senantiasa melakukan yang terbaik untuk dirinya, masyarakatnya dan untuk bangsanya, paparnya.

Semangat para pemuda 86 tahun lalu tegas Ramlana, harus terus menjadi obor penyemangat bagi pengabdian pemuda Indonesia dimasa mendatang. Keberhasilan generasi terdahulu menyatukan hati dan pikiran bangsa Indonesia harus diteruskan oleh pemuda dengan meyakinkan harapan akan masa depan bangsa yang cemerlang. Saya yakin, para pemuda Indonesia akan terus memegang teguh komitmennya untuk selalu menjaga keutuhan bangsa dan negara, yang di dalam dirinya selalu terpatri jiwa dan semangat nilai-nilai Pancasila.

Selamat Hari Sumpah Pemuda ke-86, semoga melalui peringatan ini kita selalu menghormati jasa para pemuda, para pendiri bangsa dan pahlawan negeri, tukasnya. (ďŹ a)

Desak Pemkab Tertibkan IMB Ruko

M E M P A W A H . Ambruknya bangunan kanopi salah satu rumah toko (ruko) di Pasar Sungai Pinyuh menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak. Tak terkecuali Pemkab Mempawah yang memiliki kewenangan penuh dalam perizinan bangunan. Beberapa kalangan menyarankan agar pemerintah daerah melakukan penertiban terhadap Izin Mendirikan Bangunan (IMB) ruko di daerah itu.

Kejadian seperti ini (bangunan kanopi ambruk, red) tidak boleh terjadi lagi dimasa mendatang. Sebab, hal ini berkaitan dengan keselamatan orang banyak.

Akan menjadi sangat berbahaya jika sampai merenggut korban jiwa, pendapat Sekretaris FKPP Mempawah, Hidayah, Selasa (28/10).

Untuk itu, dirinya menyarankan agar instansi terkait melakukan penertiban terhadap IMB ruko yang ada di pasar-pasar di wilayah Kabupaten Mempawah. Selain penertiban, juga lakukan pemeriksaan terhadap kondisi ďŹ sik bangunan ruko yang ada. Jika ditemukan bangunan yang tua dan berpotensi membahayakan jiwa sebaiknya dilakukan penindakan. Dengan penertiban IMB dan pengecekan ban-

gunan tersebut, maka bisa dilakukan langkah antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang lagi. Hal ini sangat penting dan serius untuk ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Sebab, menyangkut pelayanan publik dan kepentingan masyarakat banyak, pendapatnya.

Sementara itu, robohnya kanopi di salah satu ruko di Sungai Pinyuh tersebut menimbulkan kecemasan bagi masyarakat. Wajar saja, masyarakat mengaku trauma setiap kali memasuki bangunan ruko atau berdiri di bawah bangunan kanopi yang ada di pasar. Apalagi beberapa

bangunan yang ada merupakan konstruksi yang sudah berusia tua. Pastinya kami merasakan kekhawatiran dan waspada ketika memasuki ruko atau bersantai di bawah kanopi. Mudah-mudahan saja kejadian tersebut tidak terulang lagi hingga menimbulkan korban luka, harap Julpi, salah satu warga Sungai Pinyuh.

Ia berharap, pihak berwenang dapat melakukan langkah dan tindakan untuk menghilangkan kekhawatiran dan rasa trauma warga tersebut. Apalagi, aktivitas perekonomian di Pasar Sungai Pinyuh setiap harinya

cukup padat. Jangan sampai kejadian serupa terjadi kembali, dan menimbulkan korban yang lebih banyak.

Kejadian itu juga membuat ketidaknyamanan bagi masyarakat konsumen yang berbelanja ke pasar. Jika masyarakat enggan untuk datang dan berbelanja tentunya yang dirugikan pedagang itu sendiri. Makanya kita minta pemerintah daerah dapat melakukan pengecekkan menyeluruh terhadap seluruh ruko yang ada di Pasar Sungai Pinyuh agar mengembalikan keamanan dan kenyamanan warga yang berbelanja, tukasnya. (ďŹ a)

Kayong Utara

Rakyat Kalbar Rabu, 29 Oktober 2014

11

Seleksi Jabatan Kadis Kesehatan

Berkas Peserta Lelang Ditelaah Panitia SUKADANA. Hingga Selasa (28/10) kemarin, berkas pendaftaran peserta lelang jabatan kepala dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara masih dalam proses telaah panitia seleksi. Hal ini disampaikan, Wakil Bupati Kayong Utara, Idrus, sesuai dengan surat pengumuman dengan nomor 820/1160/kepeg tanggal 28 Oktober 2014.

Berdasarkan veriďŹ kasi terhadap berkas lamaran yang disampaikan, dengan ini diumumkan bahwa saat ini panitia masih melakukan proses penelahaan atas beberapa persyaratan administrasi dan kelengkapan data yang masuk, sehingga proses pengumuman hasil seleksi administrasi akan dilakukan setelah proses penelahaan atas beberapa persyaratan administrasi selesai dilakukan, jelas Wabup di dalam pengumuman.

Bagi calon kepala dinas kesehatan yang telah menyampaikan berkas administrasinya, atas adanya pengumuman yang dikeluarkan Pemkab KKU, untuk informasi yang terkait dengan hasil seleksi akan diumumkan lebih lanjut sampai dengan batas waktu yang akan ditentukan dikemudian setelah dilakukannya telaah persyaratan administrasi tersebut.

Sebelumnya pada dalam talk show yang dilaksanakan di Ruai

TV belum lami ini, Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid menjelaskan, dengen menggunakan lelang jabatan dalam mengisi jabatan yang ada di pemerintah daerah, akan membuat rekruitmen menjadi lebih terbuka dan bebas intervensi.

Kepala daerah tidak lagi dapat mengintervensi, karena ada pihak ketika yang ditunjuk dalam hal ini adsesor, jelas Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid ketika melaksanakan dialog di Forum Ruai yang dilaksanakan di Ruai TV Pontianak.

Terobosan yang dilakukan Kayong Utara, sangat diapresiasi Lembaga Gemawan selaku oraganisasi masyarakat sipil. Dengan lelang jabatan, masyarakat akan mudah mengawasi proses rekruitmen pejabat yang diinginkan. Rekam jejak pejabat yang akan dipilih, dapat dipantau lansung masyarakat. Karena mereka diberikan peluang, untuk melakukan koreksi dan sanggahan kepada pejabat yang akan dipilih, tutur Wawan, sapaan karib Hermawansyah.

Sebelum pelaksanaan lelang jabatan dilakasanakan DKI Jakarta, Kayong Utara juga telah melaksanakan hal yang sama. Namun, karena DKI berada di pusat pemerintahan sehingga mudah terekpose di seluruh indonesia

Dialog: Bupati H Hildi Hamid, bersama Dosen Fak Hukum, Turinman Faturahman dan Pengurus Lembaga Gemawan, Hermawansyah bersama presenter Ruai TV ketika dialog di Forum Rua belum lama ini. JUMADI/HUMAS

dibadingkan KKU. Dosen Fakultas Hukum Untan, Turiman Faturahman SH MHum yang juga menjadi narasumber dalam dialog tersebut, juga memberikan apresiasi atas keberanian Pemkab KKU. Peluang dan tantangan kebijakan pemerintah daerah dalam mengembangkan sistem promosi jabatan pegawai negeri sipil (PNS), secara terbuka, partisipatif, dan tidak diskriminatif di Kabupaten Kayong Utara, dilaksanakan untuk membangun administrasi pemerintahan yang lebih baik lagi, kata Turiman Berdasarkan Undang-undang

Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), kemudian Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2014 (Permenpan-RB 13/2014) tentang tata cara pengisian jabatan pimpinan tinggi secara terbuka di lingkungan instansi pemerintah.

Sesuai salah satu program percepatan reformasi birokrasi, yaitu sistem promosi pegawai negeri sipil (PNS) secara terbuka, Pemkab Kayong Utara mengundang seluruh PNS se-Kalimantan Barat, untuk mengikuti lelang

terbuka sebagai calon Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara.

Dengan ketentuan harus memenuhi persyaratan sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 100/2000 tentang Pengangkatan PNS di Jabatan Struktural, sebagaimana telah diubah dengan PP 13/2002. Yaitu, berstatus PNS, sekurang-kurangnya berpangkat pembina golongan ruang IV/a. Telah menduduki jabatan eselon III.a selama dua tahun, dikecualikan yang sedang menduduki jabatan struktural eselon II.b. Berusia setinggi-tingginya 55 tahun per-1 Desember 2014.

Pendidikan minimal sarjana strata satu (S-1) atau pascasarjana yang relevan dengan jabatan yang akan diisi. Pengalaman terkait jabatan yang akan dilamar minimal lima tahun.

Diutamakan telah mengikuti dan lulus pendidikan dan latihan (Diklat) tingkat III atau Diklat Kepemimpinan tingkat II, semua unsur penilaian prestasi kerja sekurang-kurangnya bernilai baik dalam dua tahun terakhir, tidak sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat, memiliki kompetensi jabatan yang diperlukan, sehat jasmani dan rohani, mendapat persetujuan/rekomendasi izin dari pejabat

pembina kepegawaian, serta telah menyampaikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN).

Pengumuman pendaftaran 29 September sampai 17 Oktober 2014. Berkas lamaran yang berisi surat lamaran, formulir persetujuan yang ditandatangani pejabat pembina kepegawaian atau pejabat berwenang, disampaikan Panitia Seleksi Terbuka Calon Kepala Dinkes KKU up Bagian Kepegawaian di Jalan Tanah Merah Sukadana. Kontak panitia, Budianto SE di nomor 085252415335, email: kepegkku@yahoo.co.id.

Pendaftaran berlangsung 6-20 Oktober, seleksi administrasi 2127 Oktober, pengumuman hasil seleksi administrasi 28 Oktober, pemberangkatan peserta seleksi ke lokasi pelaksanaan assessment center 3-4 November, serta wawancara dengan Bupati dan pengumuman tiga terbaik hasil seleksi, tentatif.

Khusus PNS di Pemkab Kayong Utara yang telah memenuhi syarat, diwajibkan ikut seleksi terbuka.

Seleksi ini dipastikan tidak dipungut biaya dalam bentuk apapun.

Setiap ada perkembangan diumumkan di papan pengumuman Bagian Kepegawaian Kabupaten Kayong Utara. (humas)

PKK KKU Sosialisasikan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim S UKADANA . Sebanyak seratus anggota PKK dan organisasi wanita se-Kabupaten Kayong Utara, mengikuti sosialisasi deteksi dini kanker leher rahim untuk mengetahui secara dini tentang tanda dan gejala awal dari kanker leher rahim.

Acara tersebut dibuka Ketua PKK KKU, Ny Diah Permata Hilidi dengan mendatangkan narasumber yang berkompeten di bidangnya. Ketua PKK mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan atas

kerjasama TP-PKK Kabupaten Kayong Utara dengan Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) .

Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui secara dini tentang tanda dan gejala awal dari kanker leher rahim. Ini sesuai dengan tema PKK KB dalam rangka menyongsong MGDs tahun 2015.

Peserta berjumlah 100 orang yang berasal dari PKK kabupaten, kecamatan, nagari, serta organisasi wanita di Kabupaten Agam,

Ketua TP PKK KKU Hj Diah Permata Hildi membuka acara sosialisasi deteksi dini kanker leher rahim di Sukadana. HUMAS SETDA KKU

katanya.

Kita bersyukur diberikannya pengetahuan sejak dini terhadap bahaya kanker leher rahim.

Kegiatan ini sangat penting bagi kaum ibu-ibu dalam upaya memberikan pelayanan kepada suami dan anak, kata Diah Permata Hildi.

Diah Permata Hildi memberikan apresiasi kegiatan sosialisasi ini dengan harapan setelah mengikuti pelatihan ini ibu-ibu PKK dan organisasi wanita dapat

mensosialisasikannya kepada masyarakat di lapangan. Kita berharap upaya ini bisa mengurangi pencegahan penyakit kanker di Kabupaten Kayong Utara, terutama kanker leher rahim, katanya.

Pemerintah Kayong Utara saat ini telah berupaya membuat kebijakan kesehatan yang sinergi dan sinkron dengan kebijakan nasional dengan memperhatinkan masalah kesehatan lokal dan kearifan lokal. (humas)

Metro KETAPANG

SINGKAWANG

BENGKAYANG

Pencerahan Bathin dan Jernihkan Hati Tabligh Akbar Jam iyyah Sholawat aw Fardhu Kifayah Sebanyak 40 Guru SD dan SMP se Kabupaten Bengkayang sedang mengikuti Pelatihan TIK di Aula Kantor Dinas Pendidikan Bengkayang, Selasa (28/10). KURNADI.GURU HARUS KUASAI TIK

50 Persen Guru SD Tidak Kuasai TIK BENGKAYANG. Dari 2 ribu lebih guru jenjang pendidikan dasar yang menguasai Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) tidak sampai 50 persen. Meski semua SD dan SMP sudah memiliki fasilitas IT dari pemerintah, namun tidak difungsikan secara maksimal.

Menguasai TIK suatu keharusan bagi guru SD, karena penguasaan IT sangat penting dalam dunia pendidikan saat ini, ujar Kepala Seksi Promosi dan Penilaian Jabatan Dinas Pendidikan Bengkayang, Rudi SPd MPd kepada Rakyat Kalbar usai Pelatihan Pemanfaatan TIK, Selasa (28/10),.

Rudi yang juga Ketua Panitia Pelaksana Pelatihan Pemanfaatan TIK mengatakan, pelatihan diikuti 20 guru SD dan 20 guru SMP yang bukan berlatar belakang TIK, serta mengantongi rekomendasi dari 12 Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Kabupaten Bengkayang. Pelatihan selama dua hari, Selasa-Rabu (28-29/10) menghadirkan lima pelatih dari Unit Penelitian Pengembangan Teknologi Pendidikan (UPPTP) Pontianak. Guru yang telah menguasai IT diminta menularkan kepada guru-guru lain di sekolah masing-masing yang belum menguasai IT, harapnya.

Banyaknya SD dan SMP yang berada di pedalaman, terbatasnya akses IT, dan listrik jadi alasan pelatihan ini digelar. Berbeda dengan guru SMA/ SMK yang mayoritas telah menguasai IT dan berada di ibukota kecamatan. Tidak mungkin gurunya tidak menguasai IT dibanding siswanya, karena dapat dipastikan sebagian siswa-siswi SMA/SMK sudah menguasai IT, tegas Rudi.

Ia mengimbau, penguasaan IT tidak disalahgunakan. Apalagi hanya untuk Facebook, Tweeter, Whatshap, namun lebih dititikberatkan untuk kepentingan pendidikan. Penyalahgunaan IT akan berdampak negatif bagi penggunanya. Guru diajak untuk mengarahkan siswanya agar tidak menyalahgunakan IT, ucap Rudi.

Sedangkan Kepala UPPTP, Wahyu mengatakan, pelatihan digelar agar para guru dapat mengenal dan menggunakan komputer atau laptop sebagai media pembelajaran. Dengan menguasai IT akan semakin memudahkan proses pembelajaran di sekolah, dan penyajian bahan pelajaran secara cepat dan tepat, ujarnya. (kur)

KETAPANG . Tabligh akbar jam iyyah sholawat aw fardhu kifayah yang dilaksanakan di Kampung Padang, Senin (27/10) diharapkan Wakil Bupati Ketapang, Boyman Harun, SH, dapat memberikan pencerahan bathin dan dapat menjernihkan hati.

Menurutnya dari tabligh akbar itu diharapkan nilai yang baik dan bermanfaat dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari sebagai upaya dalam meningkatkan kualitas keimanan umat Islam di Kabupaten Ketapang.

Saya atas nama pemerintah Kabupaten ketrapang

mengucapkan terima kasih kepada KH.Husein Rifa ie yang telah bersedia meluangkan waktu untuk mengisi siraman rohani kepada masyarakat berkenaan dengan tabligh akbar Jam iyyah shalawat aw fardhu kifayah dalam rangka memperingati terbentuknya jam iyyah shalawat fardhu kifayah yang ke dua, kata H.Boyman Harun SH pada Tabligh akbar jam iyyah sholawat aw fardhu kifayah.

Kegiatan abligh akbar tersebut, dikatakannya dapat memberikan pencerahan rohani, Sekaligus memberikan dampak positif terhadap kualitas keimanan, ketakwaan

Wabup Ketapang, H.Boyman Harun SH pada Tabligh akbar jam iyyah sholawat aw fardhu kifayah.ISTIMEWA

serta keharmonisan bagi ummat Islam dan masyarakat Kabupaten Ketapang.

Ia menguraikan kualitas hubungan antar umat beragama di Kabupaten Ketapang selama ini terjalin baik.

Namun, masih tetap perlu dibangun komunikasi yang efektif dalam rangka membicarakan persoalan yang sedang berkembang dimasa yang akan datang.

Kurangnya pemahaman masyarakat terhadap nilainilai keagamaan dan ajaran agama yang benar, menjadi salah satu pemicu munculnya konik antar umat beragama dan gerakan ideologis yang menyimpang. Untuk itu perlu dilakukan suatu usaha untuk memberikan pemahaman

yang benar. Namun juga bagaimana mengimplementasinya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Tabligh akbar yang diselenggarakan ini, hendaknya tidak sekedar dianggap sebagai acara seremonial semata-mata, terpent ing bagaimana dengan tabligh akbar yang dilaksanakan ini mampu memberikan perubahan yang lebih baik terhadap keberagaman, sehingga memandang agama bukan sekedar ibadah spiritual sematamata, tetapi dikembangkan menjadi kesholehan social, tuntasnya. (Jay/PK)

Hari Sumpah Pemuda Terpinggirkan Oleh MPR SINGKAWANG. Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-86 tingkat Provinsi Kalbar dipusatkan di Kota Singkawang. Tetapi, ramai pejabat Kalbar yang tidak menghadirinya, lantaran di waktu yang bersamaan unsur pimpinan MPR-RI berkunjung ke Kalbar.

Kebetulan bersamaan dengan hari ini (kemarin, red) 28 Oktober kegiatan sangat padat di Pontianak, kata Togi L Tobing, Staf Ahli Gubernur Kalbar Bidang Hukum dan Politik ditemui usai Upacara HSP tingkat Kalbar di halaman Kantor Walikota Singkawang, Selasa (28/10).

Kegiatan yang padat di Pontianak tersebut, kata Togi, diantaranya semacam sosialisasi empat pilar berbangsa dari pimpinan MPR-RI pada pukul 09.00. Kemudian siang hari pembukaan Tour d Khatulistiwa. Sehingga kita berbagi dalam memenuhi undangan yang kita laksanakan pada hari ini (kemarin, red), jelasnya.

Tetapi, kata Togi, ketidakhadiran beberapa pejabat Kalbar dalam peringatan tahunan

tersebut, tidak mengurangi makna peringatan HSP tingkat Kalbar tahun ini. Karena kita lihat juga cukup ramai yang hadir, baik undangan maupun peserta apel pada pagi hari ini, ujarnya.

Dia berharap, momentum peringatan HSP ke-86 ini dapat memotivasi para pemuda untuk benar-benar gigih dan lebih bekerja keras dalam melaksanakan tugas masingmasing. Baik itu sebagai pelajar, PNS atau Usahawan. Ini sebagai motivasi untuk maju ke depan, kata Togi.

Di tempat yang sama, Wakil Walikota Singkawang, H Abdul Mutalib menjelaskan, sebenarnya pejabat-pejabat Kalbar, seperti Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati seluruh kabupaten/kota di Kalbar itu bukan tidak hadir, tetapi hanya diwakili. Bukan tidak hadir, tetapi kebetulan menghadiri acara lain di hari yang sama, katanya.

Terkait ketidakhadiran para pejabat tersebut, Haji Dol‒sapaan akrab Abdul Mutalib‒ mendapat informasi, kalau masing-masing daerah juga

mempunyai agenda sendiri untuk memperingati HSP. Kita juga mendapat informasi kalau Gubernur keluar negeri, kebetulan juga ada kunjungan pimpinan MPR, ujarnya.

Haji Dol juga menilai ketidakhadiran pejabat seluruh Kalbar dalam peringatan HSP tingkat Kalbar tersebut tidak mengurangi makna peringatan HSP. Tetap semangat untuk pemuda, tegasnya.

Tidak hanya semangat pemuda yang mesti dikobarkan, menurut Haji Dol, pemuda juga harus mempunyai kegiatan-kegiatan positif. Seperti yang dimaksudkan Presiden Baru kita, jangan ada yang menganggur. Sehingga tidak terjerumus pada sesuatu yang negatif, ingatnya.

Dia juga mengajak seluruh pemuda untuk menggunakan masa mudanya untuk menuntut ilmu pengetahuan. Karena ilmu pengetahuan itu sangat penting, agar tidak terjebak dalam hal-hal negative, seperti Narkoba dan lainnya, papar Haji Dol. Sementara itu, dalam Upacara Peringatan HSP ke-86

tingkat Kalbar tersebut, Haji Dol bertindak sebagai inspektur upacara membacakan amanat Menteri Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.

Setiap kita memperingati Hari Sumpah Pemuda, maka yang terbayangkan adalah perjuangan tanpa kenal lelah dari pemuda kita untuk mendeklarasikan gagasan perjuangan dan mewujudkan ide cemerlangnya tentang negara Indonesia, katanya.

Dalam sejarah perjuangan bangsa, kata Haji Dol, HSP merupakan momentum historis yang amat penting dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari mata rantai perjuangan bangsa. Bagi para pemuda Indonesia, HSP merupakan manifestasi dari kepeloporan dan kepeduliannya untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia menjadi bangsa yang mandiri dan sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia, jelasnya.

Bagi semua bangsa Indonesia dengan segala kemajemukannya, HSP merupakan momentum sejarah yang berhasil menyatukan tekad dan

semangat seluruh komponen bangsa untuk melakukan perlawanan terhadap kolonialisme dan imprealisme. Yang pada akhirnya mewujudkan suatu negara Indonesia yang berdaulat, adil dan makmur.

Sumpah Pemuda telah membulatkan tekad dan semangat seluruh anak bangsa untuk berjuang dan tetap menjaga NKRI, kata Haji Dol. Dia mengatakan, peringatan HSP tahun ini mengusung tema Bangun Soliditas Pemuda Maju dan Berkelanjutan .

Tema termasuk mengandung pesan bahwa kita berupaya agar para pemuda dapat memainkan perannya secara optimal sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan nasional, ucap Haji Dol. Soliditas pemuda, tambah dia, sangat penting artinya untuk mencapai kemajuan sebagai syarat utama kemajuan pembangunan suatu bangsa. Jika pemuda solid, maka bangsa kita akan semakin maju, kuat dan bersatu. Sehingga pembangunan dapat kita laksanakan secara lancar dan berkelanjutan, kata Haji Dol. (dik)

Melawi Membangun Melawi Belum Punya Hotel Standar NANGA PINOH-RK. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Melawi, Bachtiar AL mengatakan, hingga kini pembangunan hotel-hotel baru di Kabupaten Melawi terbilang cukup banyak.

Namun masih disayangkan, pembangunan hotel tersebut belum standar sebagaimana lazimnya sebuah bangunan hotel.

Menurutnya, di Melawi hotel yang sesuai standar bangunan hotel memang belum ada. Jika bangunan hotel ingin memenuhi standar tentu harus ada beberapa syarat utama yang harus dipenuhi.

Tempat penginapan baru bisa dikatakan hotel sesuai dengan standar bangunannya. Yakni harus memiliki lahan parkir dan publik yang menjadi persyaratan

dalam membangun hotel, ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Melawi, Bachtiar AL, di r u a n g k e r j a ny a , b e l u m lama ini.

Bachtiar menambahkan, standar bangunan hotel merupakan implementasi dari peraturan. Sayangnya, beberapa hotel di Kabupaten Melawi belum menerapkan syarat standar tersebut. Standar itu seperti memiliki lahan parkir, memenuhi standar keselamatan gedung, ruang publik dan ruang terbuka hijau. Kenyataannya di Melawi ini belum ada hotel yang standar seperti itu.

Jangankan ruang publik dan ruang hijau terbuka, lapangan parkir saja tidak ada yang memenuhi standar, bebernya. (aji)

Rabu, 29 Oktober 2014

12

Jembatan Kayu Baong Terancam Ambruk N ANGA P INOH -RK. Kondisi jembatan kayu Baong, di Desa Menunuk, Kecamatan Belimbing yang merupakan akses utama penghubung antara Desa Pemuar ke Desa Menunuk, Laman Tanjung, Bancoh dan Batu Ampar kondisinya semakin parah. Bahkan kini jembatan tersebut terancam ambruk apabila tidak segera diperbaiki.

Sementara pengusulan perbaikan yang dilakukan warga desa belum ada respon positif.

Salah seorang tokoh masyarakat Menunuk, Awang mengatakan, pengusulan untuk perbaikan jembatan tersebut ke pemerintah sudah dilakukan sebanyak lima kali.

Sekolah Dampingan USAID Kinerja Laksanakan Transparansi garan sekolah ini bertujuan supaya orangtua tahu berapa dana yang diterima SDN 1 Nanga Pinoh dalam satu tahun serta penggunaannya untuk apa. Walau begitu, sekolah ini tidak memungut iuran siswa.

Bahkan pihak sekolah berkomitmen dengan aturan pemerintah agar tetap mengoperasikan sekolah dengan dana BOS saja.

Namun begitu, bagi orangtua siswa yang ingin membantu atau menyumbang dengan suka rela, pihak sekolah menerima bantuan tersebut. Penggunaannya akan kita laporkan secara transparan, timpalnya.

Sama halnya di SMP 1 Nanga Pinoh, pelaksanaan transparansi bukan hanya dengan cara menempel laporan keuangan sekolah

dilakukan secara swadaya. Namun karena hanya dilakukan secara seadanya, maka jembatan tersebut kembali mengalami kerusakan yang semakin parah dari kondisi sebelumnya. Jembatan itu sebetulnya tidak terlalu besar. Namun manfaatnya yang besar. Lebarnya hanya 4 meter dan panjangnya sekitar 20 meter. Kalau jembatan ini bukan akses satu-satunya ke Desa Menunuk, kami tidak terlalu ngotot. Tapi ini merupakan akses satu-satunya yang menyangkut kesejahteraan masyarakat di sana, paparnya.

Jembatan kayu baong merupakan akses yang selalu dipergunakan ma-

Namun tanggapan atau jawaban tentang pengusulan tersebut tak juga ada kabarnya. Sementara kondisi jembatan kini semakin parah.

Yakni, lantainya sudah banyak yang berlubang. Bisa dikatakan sudah nyaris ambruk. Kendaraan roda empat sudah tak bisa melewatinya lagi. Terlebih dulu pernah ada truk yang terperosok di lubang lantai jembatan. Pengusulan kembali kita lakukan tapi belum ada jawaban, ujar Awang, kemarin.

Perbaikan sementara sangat diperlukan supaya para pengguna kendaraan bermotor tidak khawatir melintasi jembatan tersebut.

Bahkan selama ini sudah sering

MBS Tingkatkan Kualitas Sekolah (bagian 4)

N ANG A P INOH -RK. Orangtua siswa, masyarakat, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) atau bahkan penegak hukum tak perlu bisik-bisik membicarakan keuangan di tiga sekolah dampingan USAID Kinerja.

Pasalnya, di SMP 1 Belimbing, SMP 1 Nanga Pinoh dan SDN 1 Nanga Pinoh sudah memajang laporan penggunaan keuangan pada dinding sekolah masing-masing. Kita berupaya menerapkan transparansi, kalau mungkin dinilai masih belum seratus persen. Tetapi kami berusahalah. Tetapi kalau data-data keuangan semuanya sudah dipajang, kata Kepala Sekolah SDN 1 Nanga Pinoh, Hj. Musdalifah Imbran, SPd, SD. Menurutnya, pengumuman ang-

Rakyat Kalbar

pada dinding saja. Namun, dalam sebuah rapat komite penggunaan anggaran ditayangkan melalui infokus. Kemudian peserta rapat diminta untuk memberi saran dan masukan terhadap laporan keuangan tersebut. Dalam rapat bersama komite dibuat tayangan melalui infokus. Lalu masyarakat diminta memberi usul dan saran.

Penggunaan kita tayangkan dan programnya kita tayangkan, sasarannya kita tayangkan, ujar Kepala sekolah SMP Negeri 1 Nanga Pinoh seraya memperlihatkan notulensi rapat.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Belimbing Theresia Idayani, SPd menegaskan, dalam mengembangkan sekolah, hal yang paling penting adalah transparansi

penggunaan dana sedetaildetailnya. Awalnya dipaparkan dulu penggunaan dana komite sesuai dengan aturan kepada orangtua siswa. Lalu kita sampaikan payung hukum mengenai pendanaan pendidikan yang bisa melibatkan komite atau masyarakat. Tetapi melalui musyawarah. Kalau sudah transparan dan akuntabel maka partisipasi masyarakat sudah tidak masalah lagi, paparnya.

Theresia menambahkan, dalam rapat tersebut disampaikan program sekolah. Tahun pertama pendampingan USAID Kinerja, dilakukan pembangunan WC, pagar disamping sekolah dan folding gate dua kelas. Menaikan tinggi pagar depan, pengayaan kelas 9 serta untuk LPI. Dana komite ini kebanyak ďŹ sik. Sekarang ini, kita buat taman, kita bantu dari komite.

Kemudian pramuka yang menjadi wajib pada kurikulum 13 yang didanai oleh komite, timpalnya.

MBS sangat membantu dalam menggali potensi-potensi pendanaan pengembangan sekolah.

Mulai muncul kerjasama dengan pihak ketiga dan masyarakat

syarakat untuk menjalani aktivitas perekonomian. Seperti pengangkutan hasil pertanian karet. Namun kini sedikit terhambat. Pasalnya truk untuk mengangkut hasil pertanian harus memutar dengan menggunakan jalan koridor salah satu perusahaan di daerah tersebut.

Yang saat ini masyarakat harapkan, yakni menanti action pemerintah dalam menanggulangi kerusakan jembatan itu. Jika jembatan itu putus total, maka juga bisa memutuskan urat nadi perekonomian masyarakat di desa tersebut. Saat ini kami hanya menggunakan jalan PT RaďŹ dan itu pun harus mutar, paparnya. (aji)

Kepala Sekolah SDN 1 Nanga Pinoh menunjukan laporan keuangan sekolah. SUKARTAJI

yang masuk dalam komite. Kalau tidak diinspirasi dari MBS maka sekolah tidak berani melakukan pengembangan.

Hal lain, sambung dia, pembangunan kantin 5 pintu yang dananya dari tim penggerak PKK ada Rp 10 juta. Sementara habisnya dana untuk membangun kantin tersebut hingga Rp 68 juta. Sedangkan dana lainnya dari komite. Kita tidak perlu banyak tukang, sumbangan dari komite. Kayu dibeli dengan harga modal. Ada juga dari sumbangan.

Ada yang menyumbang pasir serta menyumbangan semen. Yang tidak ada dana menyaumbang tenaga, ulasnya.

Di papan pengumuman, disampaikan laporan realisasi dana per sumber dana. Dana dari Bos selama satu tahun dilaporkan serta dipajang. Begitu pula dari dana komite, PAS dan bansos semuanya juga dipajang. Termasuk pula dana dari pihak ketiga serta dana dari berbagai perusahaan sawit yang ada di kawasan Kecamatan Belimbing. Adanya pendampingan USAID Kinerja semakin percaya diri untuk mengembangkan sekolah dengan melibatkan semua pihak. Asalkan dananya transparansi secara mutlak dan tidak setengah-setengah, paparnya. (aji-bersambung)

Sintang Raya

Proyek Infrastruktur

Jantoh Kita

Perbatasan Sintang Bermasalah Polisi Tunggu Hasil Audit BPKP

Ilustrasi/IST

Lima Pemasok Narkoba ke Lapas Diciduk Polisi SINTANG-RK. Polres Sintang menangkap lima orang tersangka yang diduga menjadi pengedar narkoba jenis sabu-sabu ke Lapas Kelas IIB Sintang. Kelima orang tersebut, Edy Yanto, Beni Agustiar, Siti Santriyanti, Andi Wahyudi dan Marjuardi. Mereka ditangkap saat pesta sabu di kediaman Marjuardi, di Jalan Tamat Mahmudin, Desa Murti Guna Sintang, Senin (12/10).

Dari tangan sejumlah tersangka, Polisi mengamankan satu klip plastik transparan berisi kristal putih yang diduga sabu beserta alat hisab sabu (bong).

Kasat Reserse Narkoba Polres Sintang, Iptu. Joko Sutriatna melalui Kepala Unit Narkoba Polres Sintang, Sudayat menyatakan, lima orang tersangka merupakan jaringan pemasok narkoba ke lapas Kelas IIB Sintang beberapa waktu lalu. Dari kelima tersangka, satu diantaranya merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Melawi.

PNS tersebut ialah Andi Wahyudi, guru pendidikan jasmani dan kesehatan di salah satu sekolah dasar di Kecamatan Ella Hilir. Dari kelima tersangka, Polisi hanya menahan empat orang. Siti Santriyati tidak dilakukan penahanan lantaran ia hanya pengguna.

Dia (Siti Santriyati) tidak kami tahan, karena dia tidak ikut membeli. Dia hanya ikut menghisab sabu, terang Sudayat.

Tersangka akan dikenakan Pasal 114, Ayat 1 dan Pasal 112, Ayat 1 Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan Obatobatan Terlarang.

Sementara Andi Wahyudi yang merupakan seorang PNS yang turut diciduk oleh jajaran Reserse Narkoba Polres Sintang mengaku telah menggunakan barang haram tersebut sejak satu tahun lalu.

Bahkan sejak dirinya berada di Pontianak.

Sementara itu, Beben diketahui adalah pegawai honorer di sekolah dasar (SD) Nomor 13 Sintang.

Ia sudah menjadi guru honorer sejak lama. Bahkan saat ini ia telah masuk honorer katagori 2 dan tak lama lagi akan diangkat menjadi PNS. (din)

Seorang Oknum PNS Melawi Terlibat

S I N T A N G -RK. Kepolisian Resor Sintang membidik sejumlah proyek di kawasan perbatasan, Kecamatan Ketungau Hulu. Pasalnya proyek tersebut diindikasikan bermasalah. Kini tinggal menunggu hasil audit dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Ada satu proyek yang sedang kami bidik. Saat ini sedang kami matangkan, tegas Kapolres Sintang, AKBP. Veris Septiansyah, Selasa (28/10).

Meskipun secara pasti tentang item proyek yang ber-

masalah tersebut, Kapolres masih enggan membeberkannya. Ia memilih membuka kasus tersebut apabila telah keluar hasil audit BPKP. Hasil audit BPKP masih kami tunggu, timpalnya.

Perwira menengah polisi dengan dua melati di pundaknya tersebut menambahkan, pihaknya pernah menangani sejumlah proyek di daerah perbatasan yang bermasalah. Ia mencontohkan, kasus korupsi dengan terpidana Heronimus yang saat ini telah dinyatakan

bersalah oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Pontianak.

Bahkan, Kapolres mengaku prihatin dengan kondisi di kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia, di Kabupaten Sintang. Selain infrastruktur yang belum memadai, banyak sejumlah proyek yang dikerjakan secara asal-asalan. Bahkan dengan kucuran dana miliaran rupiah, namun hingga kini kawasan perbatasan masih saja tertinggal. Dana pembangunan dari pemerintah pusat besar, tetapi tak

Jumlah Petugas Hanya 45 Orang

Lapas Kelas IIB Sintang Kewalahan Tangani Warga Binaan SINTANG-RK. Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sintang kewalahan menangani ratusan warga binaan. Hal tersebut dikarenakan minimnya sipir maupun petugas di lapas tersebut. Jumlah petugas kita tidak sebanding dengan jumlah warga binaan, beber Kepala Lapas Kelas IIB Sintang, Pudjiono, Selasa (28/10).

Pudjiono menambahkan, petugas lapas hanya berjumlah 45 orang. Jumlah tersebut tentu sangat kurang untuk kapasitas keamanan lapas. Sebab jumlah warga binaan kini telah mencapai 300 orang. Seharusnya petugas lapas ditambah. Apalagi untuk petugas sipir wanita, ucapnya.

Kalapas Pudjiono mengaku, pihaknya telah mencoba mengajukan permohonan penambahan

petugas ke Kementerian Hukum dan HAM RI melalui kantor wilayah di Pontianak. Namun hal tersebut masih belum direspon.

Penambahan petugas dinilai penting karena jumlah warga binaan di lapas sudah over kapasitas.

Kurangnya petugas tentu sangat berpengaruh terhadap keamanan lapas, timpalnya.

Ia mencontohkan, masuknya barang-barang terlarang dan penggunaan alat komunikasi ke dalam lapas. Namun Pudjiono tak ingin kekurangan personil dijadikan alasan untuk lengah. Bahkan pihaknya terus memaksimalkan kinerja petugas yang ada. Walau dengan kondisi seperti ini, saya pastikan akan bekerja secara maksimal dan profesional, paparnya. (din)

ada bentuk. Infrastruktur masih saja memprihatinkan, lugasnya.

Menurut Kapolres, kedatangan Kapolda Kalbar ke Kecamatan Ketungau Hulu patut diapresiasi. Pasalnya dengan kondisi infrastruktur yang memprihatinkan, Kapolda berkenan bertandang ke wilayah tersebut. Bahkan, untuk mencapai kawasan perbatasan tersebut bukanlah hal yang mudah. Apalagi banyak jalan yang masih dalam kondisi buruk, bahkan untuk mencapai titik nol perbatasan

aparat kepolisian harus berjalan kaki.

Karena itu, Kapolres berharap pemerintah tidak menutup mata dengan kondisi infrastruktur yang ada.

Pemerintah harus lebih fokus terhadap apa yang menjadi prioritas. Harapan kami pemerintah memprioritaskan infrastruktur. Kasihan masyarakat yang berada di kawasan perbatasan, ucap Kapolres Sintang.

REPORTER: SUHARDIN EDITOR: ANDRY

Kapolda Resmikan Taman Bacaan SINTANG-RK. Memberikan edukasi kepada anak-anak di wilayah perbatasan, tercetuslah ide untuk membangun sebuah rumah taman bacaan, persisnya di Senaning, Kecamatan Ketungau Hulu.

Sabtu (25/10), Kapolda Kalbar, Brigjen. Arief Sulistyanto, menyempatkan hadir secara langsung sekaligus meresmikan taman bacaan tersebut.

Ini dilandasi ide kreatif beliau (Kapolda). Sebagai upaya memberikan pembelajaran dan mencerdaskan masyarakat perbatasan, ujar Kapolres Sintang, AKBP. Veris Septiansyah, Selasa (28/10).

Tujuan akhirnya, sambung Kapolres, tak lain adalah sebagai langkah proaktif policing.

Menurutnya, ketika pengetahuan masyarakat meningkat maka diharapkan kesadaran h u k u m ny a a k a n t i n g g i . I n i

bagian dari upaya pencegahan terhadap tidak kejahatan atau kriminalitas, ucapnya.

S e d i k i t ny a t e r d a p a t 1 3 0 0 judul buku yang disiapkan di rumah taman bacaan tersebut. Bahkan ruang an taman bacaan tersebut juga didesign sedemikian rupa supaya membuat menarik bagi anak-anak.

Ini tentu juga akan menambah kecintaan mereka terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), timpal Kapolres.

Kapolres memastikan bahwa pengelolaan taman bacaan tersebut dilakukan dengan baik, dijaga serta dirawat keberadaannya. Taman bacaan ini merupakan yang ke empat dibangun di perbatasan Provinsi Kalbar.

Sesuai keinginan Kapolda agar taman-taman bacaan ini harus bermanfaat secara luas, papar Kapolres. (din)

KAPUAS HULU

Uncak Kapuas

Ningkau Nuan Darohman: Tidak Ada ISIS di Kapuas Hulu P UTUSSIBAU -RK. Pondok Pesantren (Ponpes) memiliki peran yang besar di dunia pendidikan. Sebab anak didik tidak hanya diberikan pendidikan umum tapi juga berlandaskan keislaman.

Dalam hal ini peran ponpes dan madrasah untuk pembinaan umat.

Jelas SDM yang H Darohman dihasilkan dari ponpes dalam hal ilmu keagamaannya lebih banyak. Sehingga ilmu keagamaannya diharapkan lebih berkualitas, kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kapuas Hulu, H Darohman SAg Msi, Selasa (28/10).

Meski pengelolaannya tidak berada di Kemenag, tapi pembinaan Ponpes di Kapuas Hulu berada di instansi yang dipimpin Darohman ini. Makanya, di Kemenag ada Kasi khusus yang bertugas memberikan pembinaan kepada Ponpres (Kasi Ponpes).

Sementara terkait kekhawatiran adanya aliran sesat masuk ponpres, dijelaskan Darohman untuk menetapkan itu ada batasan-batasan. Tidak bisa serta merta memvonis suatu alisan disebut sesat, sebelum ada kajian.

Karena harus melalui kajian yang mendalam.

Artinya, kita tidak hanya mengikuti euforia masyarakat yang mengatakan itu aliran sesat, karena itu belum juga pasti. Kita dalami apakah benar itu sesat atau tidak, dikaji bagaimana pelaksanaan ibadahnya, dan sebagainya. Sejauh mereka tidak keluar dari keyakinan tauhid, terang Darohman.

Menurut dia, permasalahan perbedaan itu sah-sah saja sepanjang secara ritual , aqidahnya masih mempercayai Allah SWT sebagai satusatunya dan Rasullah nabi terakhir. Tetapi kalau sudah tidak mengakui itu, sudah dipastikan sesat.

Kecuali ISIS, sudah pasti dilarang dan ditolak keberadaannya, tegas Darohman.

ISIS, kata dia, sebenarnya bukan aliran keagamaan. ISIS sifatnya keorganisasian yang radikal. Oleh karena itu, yang diperangi ISIS bukan hanya non Islam saja, tetapi Islam sendiri pun diperanginya. Makanya ISIS wajar ditolak keberadaanya, katanya.

Kemenag, Darohman menambahkan, telah melakukan pertemuan dengan Pemda, FKUB dan pihak lainnya. Bahkan sosialisasi ke semua kecamatan di Kapuas Hulu juga sudah dilakukan. Untuk sampai sekarang ini kita pastikan tidak ada ISIS di Kapuas Hulu, tegas Darohman. (aRm)

Rakyat Kalbar Rabu, 29 Oktober 2014

13

PDAM Putussibau Didesak Segera Bayar Tunggakan Pajak Rp500 Juta PUTUSSIBAU-RK. Unit Pelayanan Pajak Daerah (UPPD) Putussibau mendesak Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) setempat segera membayar tunggakan pajak pemanfaatan air permukaan (PAP) dan pembaharuan data perolehan produksi air permukaan.

Tunggakan pajak itu selama tiga tahun lebih dengan total mencapai Rp500 juta.

Kepala UPPD Samsat Putussibau, Sunardi mengatakan, ketika PDAM Putussibau tidak membayar pajak, otomatis merugikan daerah. Kalau dulu PDAM taat pajak, tidak akan sebesar ini, paling hanya Rp1 juta lebih. Tapi karena mereka menunggak sampai tiga tahun

lebih, sekarang menjadi sekitar Rp500 juta yang harus mereka bayar, katanya ditemui usai upacara Hari Sumpah Pemuda di halaman Kantor Bupati Kapuas Hulu, Selasa (28/10).

PDAM, ditegaskan Sunardi, sudah menyalahi aturan.

Sebab, berdasarkan Perda Pemprov Kalbar Nomor 2 Tahun 2012 tentang Perubahan Perda Pemprov Kalbar Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pajak Daerah, pada pasal 85 ayat 1 butir c disebutkan hasil penerimaan PAP diserahkan kepada kabupaten/kota sebesar 50 persen.

Kemudian, dibeberkannya, berdasarkan Peraturan Gubernur Kalbar Nomor 55 Tahun

Sunardi

2012 tentang Penghitungan Dasar Pengenaan Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan di Provinsi Kalbar, pada pasal 1 ayat 6 berbunyi wajib pajak adalah orang pribadi atau badan yang melaku-

kan pengambilan dan/atau pemanfatan air permukaan.

Kita tidak bisa menerima begitu saja, jika wajib pajak tidak membayar pajak. Sebab pajak adalah kewajiban wajib pajak, baik perorangan maupun badan usaha, tegas Sunardi.

Pihaknya, kata dia, sudah menyampaikan surat peringatan kepada PDAM untuk segera membayar tunggakan pajak tersebut. Namun pihak PDAM terkesan kurang merespon. Mereka ketika kita surati biasa saja, malahan mereka katakan mereka tak bisa membayar karena mereka banyak tunggakan juga ke PLN, jelas Sunardi.

Meski demikian, ditegaskan dia, pihaknya akan terus berupaya menagih tunggakan pajak PDAM dan masalah ini sudah dilaporkan ke Sekda Kapuas Hulu. UPPD masih berharap dari pemerintah daerah dapat meminta agar PDAM segera membayar tunggakan pajak itu.

Tunggakan ini sudah terlalu besar. Padahal kita sudah memberikan toleransi agar PDAM dapat membayar pajak tersebut secara angsuran, bayar tiga kali pun tak masalah, asalkan mereka bayar pajak, pungkas Sunardi.

LAPORAN: ARMAN HAIRIADI EDITOR: JULIANUS RATNO

Sekda Kapuas Hulu Imbau Kaum Muda Siapkan Diri Jelang MEA 2015

Pengibaran Bendera Merah Putih pada Apel pgatan Hari Sumpah Pemuda di halaman kantor Bupati Kapuas Hulu, Selasa (28/10). ARMAN HAIRIADI

PUTUSSIBAU-RK. Pada tahun 2015, Indonesia akan memasuki era komunitas ASEAN atau masyarakat ekonomi ASEAN (MEA). untuk itu, Pemuda harus mempersiapkan diri agar mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain. Demikian disampaikan Sekda Kapuas Hulu, Ir H Muhammad Sukri dalam pidatonya pada apel Hari Sumpah Pemuda ke-86, Selasa

(28/10) pagi di halaman Kantor Bupati Kapuas Hulu.

Kita adalah bangsa yang besar, memiliki sumber daya alam yang berlimpah, sejarah leluhur bangsa yang hebat, kebudayaan yang unggul, masyarakat toleran dan sumber daya manusia yang semakin baik, ujar Sekda.

Mentalitas bangsa, kata Sukri, khususnya para pemuda harus

terus dibangun agar menjadi pemuda-pemuda yang unggul, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing, sehingga dapat berkompetisi dalam persaingan global yang semakin hari, semakin kompetitif.

Sekda mengingatkan, Hari Sumpah Pemuda merupakan momentum historis yang teramat penting dan menjadi bagian tak terpisahkan dari mata rantai perjuangan bangsa Indonesia.

Setiap memperingati Hari Sumpah Pemuda, kata Sukri, yang terbayangkan adalah heroisme. Pada zaman dahulu, pemuda tanpa kenal lelah mendeklarasikan gagasan perjuangan dan mewujudkan ide cemerlangnya.

Yaitu tentang negara Indonesia, tentang tekad bulatnya untuk mewujudkan satu bangsa, satu tanah air, dan menjunjung

bahasa persatuan, yakni bahasa Indonesia, ujar Sukri pada apel yang juga dihadiri Ketua DPRD Kapuas Hulu Rajuliansyah, Dandim 1406/Psb Letkol Inf Vivin Alivianto, Danyon 644/Wls Letkol Inf Nico Reza H. Dipura, dan beberapa kepala SKPD. Bagi pemuda indonesia, ditegaskan Sekda, Sumpah Pemuda merupakan manifestasi dari kepeloporan dan kepeduliannya untuk mengangkat harkat martabat negaranya.

Menjadi bangsa yang mandiri dan sejajar dengan lainnya di dunia.

Sedangkan bagi Indonesia, lanjutnya, dengan segala kemajemukan dimilikinya, Sumpah Pemuda merupakan momentum sejarah yang berhasil menyatukan tekad dan semangat seluruh komponen bangsa untuk melakukan perlawanan terhadap kolonialisme dan im-

perialisme. Pada akhirnya berhasil mewujudkan suatu negara Indonesia yang berdaulat, adil dan makmur.

Sumpah Pemuda telah membulatkan tekad dan semangat seluruh anak bangsa untuk berjuang. Sehingga tetap menjaga NKRI dari berbagai rongrongan terhadap integrasi bangsa.

Dimana tekadnya adalah NKRI harga mati, kata Sekda.

Sukri berharap, pemuda saat ini dapat memainkan perannya secara optimal sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan nasional. Solidaritas pemuda sangat penting artinya untuk mencapai kemajuan suatu bangsa. Jika pemuda solid, maka bangsa kita akan semakin maju, kuat dan bersatu.

Sehingga pembangunan dapat kita laksanakan secara lancar dan berkelanjutan, katanya. (aRm)

Bumi Daranante

“Lomba Karya Tulis Harus Lebih Luas Lagi” S ANGGAU . Bupati Poulus Hadi terang-terangan meminta lomba karya tulis yang digelar Cabdikpora dan Persatuan Wartawan Sanggau (Pewarsa) digelar di tingkat kabupaten. Hal itu untuk mengihimpun pikiran maupun ide-ide para intelektual Sanggau untuk memajukan daerah.

Ini pertama (lomba karya tulis). Berikutnya saya mau digelar untuk se-kabupaten Sanggau.

Makanya saya minta tulisantulisan yang dilombakan itu diserahkan ke saya, kata Bupati pada upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di halaman Kantor Bupati, Selasa (28/10).

Pada kesempatan itu, Bupati juga menyerahkan piala dan piagam penghargaan bagi para pemenang lomba karya tulis.

Deng an digelarnya lomba karya tulis itu, kata Bupati, dapat diketahui potens-potensi para

Bupati Sanggau menyerahkan piala kepada Juara I, II dan III lomba menulis di acara peringatan hari Sumpah Pemuda. KIRAM

guru. Ide-ide mereka dalam membangun kabupaten Sanggau, utamanya visi-misi Sanggau Pintar.

Karena itu, lagi-lagi ia meminta lomba karya tulis digelar untuk

Apai Ji Ongah Semoga Jadi Haji Mabrur SANGGAU. Sekda Sanggau, A.L. Leysandri atas nama pemerintah daerah mendoakan para jemaah haji yang baru saja tiba menjadi haji mabrur. Bisa menjadi teladan dan membawa kedamaian di daerah masing-masing.

Selamat datang para jamaah haji kabupaten Sanggau. Semoga menjadi haji mabrur, ucapnya ketika menyambut kedatangan para jemaah haji kabupaten Sanggau, Sabtu (25/10) di masjid agung al-Muawanah.

Lebih lanjut dikatakannya, kedatangan jemaah haji merupakan kedatangan para khalifah yang baru saja melaksanakan perintah Tuhan yang akan membawa kedamaian, teladan serta pencerahan iman bagi umat.

Selamat bergabung dan bertemu dengan sanak keluarga semoga akan menambah kedamaian dan ketentreaman di tengah keluarga, tuturnya.

Sebelum tiba di masjid agung, 82 orang diarak keliling kota oleh Persatuan Handrah se-kota Sanggau. Dimulai dari gerbang masuk kota Sanggau hingga ke masjid agung.

Ketua rombongan, H Marjunan melaporkan jamaah haji kabupaten Sanggau tergabung dalam kloter 14 bersama kabupaten Sekadau, Kubu Raya dan sebagian Kota Pontianak dengan jumlah jemaah 450 orang. (KiA)

skop yang lebih luas.

Kalau hanya terbatas di kota saja, kecamatan Kapuas, mungkin perlu perluasaan ke tingkat kabupaten. Supaya kita tahu

Penyerahan piala kepada juara Harapan I, II dan III lomba menulis yang digelar Cabdikpora bekerjasama dengan Pewarsa. IST

potensi-potensi para gurukita, mungkin juga para penulis yang lain. Mungkin selama ini kita tak pernah tahu ide-ide yang luar biasa dari orang-orang Sanggau.

Dalam kesempatan kita bisa jadi tahu, kata Bupati Apreseasi senada juga dilontarkan Plt Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora)

Sanggau, Jais. Menurutnya lomba karya tulis sangat bagus untuk mendukung kompetensi guru dalam mengembangan diri.

Itu juga merupakan bagian untuk meningkatkan golongannya. Kedepannya kita berharap akan digelar lagi di tingkat kabupaten, supaya kita bisa ketemu guru-guru yang pintar, ujarnya.

Ia menegaskan tak ada jalan lain, selain memulai. Lomba karya tulis antara guru se-kecamatan Kapuas merupakan awal untuk itu. Nah ini harus dimulai, supaya mereka menulis, menulis dan menulis. Ini bagus.

Sejauh ini belum ada lomba menulis digelar di kabupaten Sanggau. Tapi kalau diklat-diklat penulisan karya ilmiah sudah dilakukan. Kita akan berikan motivasi terus-menerus, karena guru harus menulis, pungkasnya. (KiA)

Lomba Model Inovasi Pembelajaran Anti Korupsi

Se-Indonesia, Dua Guru Kapuas Masuk 10 Besar Sanggau. Guru-guru di kabupaten Sanggau ternyata tak kalah hebat dengan guru-guru di ibukota propinsi, ataupun di pulau Jawa. Buktinya, dua orang guru Sekolah Dasar (SD) di kecamatan Kapuas, Titis Kartikawati dari SD 32 Sanjan dan Wanti Silasakti dari SD 34 Borang, masuk finalis 10 besar dalam lomba Model Inovasi Pembelajaran Anti Korupsi yang diselenggaran secara nasional oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Barusan saya terima pengumumannya, saya senang sekali, kata Titis, Selasa (28/10).

Adapun karya yang berhasil mencuri perhatian KPK tersebut berjudul Implementasi Pembelajaran Anti Korupsi pada Pembelajaran Tematik Kurikulum 2013 yang Efektif dan Menyenangkan . Yang

menjadi kebanggan pula, bahwa dia bersama temannya sesama guru, Wanti Silasakti terpilih untuk mewakili Kalbar. Ini se-Indonesia.

Kalau melihat nama-nama yang terpilih tadi, kita berdua yang dari Kalbar, tuturnya sumringah.

Tak cuma Titis, Wanti pun senang bukan kepalang. Dia tidak menyangka karyanya yang berjudul Inovasi Model Pembelajaran Bakul Anti Korupsi menempatkan namanya menjadi finalis se-Indonesia.

Konsep ini terinspirasi dari bakul, yakni alat untuk menyuci beras. Bakul ini merupakan aset daerah yang terlupakan. Jarang sekali orang pakai bakul sekarang, karena sudah modern. Nah dari (filosofi) bakul ini, saya integrasikan kepada pendidikan anti korupsinya dengan pembelajaran di sekolah,

Titis Kartikawati. KIRAM

Wanti Silasakti.IST

katanya.

Sebagai alat untuk menyuci beras, bakul yang permukaannya memiliki lubang-lubang sangat efektif sebagai penyaringan air kotor dari sisa mencuci beras. Dengan alat ini juga, akan dihasilkan beras yang bersih tanpa digenangi sisa-sisa ampas penyucian beras.

Jangan sampai hal-hal yang ditampung, yang seha-

rusnya dia baik, tapi menjadi tidak baik karena terkontaminasi dengan hal-hal buruk.

Karenanya melalui penyaringan yang dilakukan secara baik ini, maka kita akan menghasilkan orang-orang yang baik untuk membangun negeri ini, paparnya.

Rasa syukur dan bangga juga diutarakan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kecamatan

Kapuas, Abang Usman.

Alhamdulillah, kita bangga sekali mendengarnya. Lomba ini mulai dilakukan pada tanggal 6-15 Oktober kemarin, kita dapat surat melalui Dirjen Pendidikan. Daftarnya lewat internet. Ya kita sebarkan ke guru-guru di kecamatan. Terseleksi ada delapan orang awalnya, namun yang enam orang mundur karena waktu pelaksanannya mepet, katanya.

Para finalis ini, kata Abang Usman, kemudian akan diseleksi kembali untuk menjadi pemenang tiga besar oleh KPK di Jakarta 4 November mendatang. Kalau menang tiga orang, akan dikirim ke Jogja untuk mendapat penghargaan dalam acara Peringatan Anti Korupsi Sedunia di Indonesia oleh KPK, ujarnya.

Selamat, semoga berhasil.

(KiA)

Rakyat Kalbar

Landak Edo’ Injeh Karaja

Rabu, 29 Oktober 2014

14

32 Tahun SMAN 1 Sengah Temila

Harus Lebih Baik

Para peserta sosialisasi kesatuan gerak PKK, KB dan Kes mendengar arahan dari Ketua TP PKK Landak. ANTONIUS

Implementasi 10 Program Pokok PKK N GABANG . Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dengan 10 program pokoknya di Kabupaten Landak telah dilakukan secara nyata dan bertahap serta telah menunjukan hasilnya. Hal ini dibuktikan dengan diraihnya sejumlah prestasi oleh TP PKK Landak.

Ketua TP PKK Landak, Maria Bernadetha Adrianus mengatakan, prestasi itu seperti peringkat pertama lomba kesehatan lingkungan tahun 2013.

Kemudian, beberapa kategori lomba juga mendapatkan penghargaan walaupun belum bisa pada posisi pertama. Tentunya ini akan menjadi acuan dan penyemangat kita semua untuk lebih bisa bekerjasama dan berkomitmen untuk kemajuan program ini nantinya, ujar Maria saat kegiatan sosialisasi kesatuan gerak PKK, KB dan Kes, Selasa (28/10) di Kantor Bupati Landak.

Dikatakannya, rangkaian kesatuan gerak PKK, KB dan Kes ini dilaksanakan sebagai agenda tahunan yang rutin. Apalagi program KB dan Kesehatan terkait juga pada program pokok PKK pada poin 7, 9 dan 10, katanya.

Ia menambahkan, pelaksanaan kesatuan gerak PKK, KB dan Kes ini akan dilaksanakan selama 3 bulan yakni Oktober hingga Desember. Diharapkan kepada seluruh komponen masyarakat Landak untuk ikut berperan aktif dalam meningkatkan pelayanan KB dan Kesehatan, tuturnya.

Sosialisasi kesatuan gerak PKK, KB dan Kes ini dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Landak, Ludis mewakili Bupati Landak. Sosialisasi ini diikuti para Camat, Ketua TP PKK Kecamatan, Kepala Puskesmas dan peserta lainnya.(ius)

SENAKIN. Kepala Dinas Pendidikan Landak Aspansius, menutup acara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT ) SMAN 01 Seng ah Temila di Senakin, yang ke32, pada Selasa (28/10).

Acara bersamaan dengan bulan bahasa dan hari sumpah pemuda, di laksanakan di halaman sekolah.

Aspansius, dalam sambutannya, mengatakan, sangat bangga kepada SMA Negeri 1 Sengah Temila, karena ia berasal dari sekolah ini. Ketika masih berstatus swasta, sekolah ini bernama Karya Bhakti Senakin. Dengan upaya keras dan kemajuan jaman maka sekolah ini bisa menjadi SMA Negeri.

Dulu, kami sangat banyak keterbatasan dalam pendidikan, tidak seperti sekarang ini, kalau bicara fasilitas sangat jauh dibandingkan sekarang ini, kata Aspan.

Dikatakannya, saat ini SMAN 01 hampir set iap tahun mendapat bantuan bangunan. Banyak juga bantuan kepada siswa yang tidak mampu. Maka kita sangat bersyukur karena banyak siswa yang mendapat Bea siswa, dan sudah banyak mendapat bantuan dari pemerintah untuk sekolah, ujarnya.

Dikatakannya, 32 tahun, SMAN 1 Sengah Temila harus lebih baik dan lebih dewasa.

Karena perubahan pembangunan sudah sangat lebih baik di bandingkan dulu.

Diharapkan SMAN 1 Sengah Temila ini menjadi terdepan bagi masyarakat dan menghasilkan siswa yang berhasil.

Dan selalu mendapat prestasi yang baik.

Kita jangan cepat puas, atau terhenti dengan kepuasan yang kita peroleh, tapi mari kita tingkatkan un-

tuk kedepan memperoleh peluang yang ada, pesan Aspan.

Kepala SMAN 1 Seng a h Te m i l a , F r a n s i s k u s Sius,mangatakan peringatan ini dikaitkan dengan bulan bahasa dan hari sumpah pemuda. Ia beryukur, masih banyak yang mau peduli kepada SMAN 1 Sengah Temila.

Ini berarti, sekolah ini sudah dewasa, berarti sudah mampu menunjukan jati dirinya.

Kita harus mampu menunjukan jati diri kita, karena sudah ribuan yang sudah berhasil tamat dari sekolah ini, kata Frans.

Dikatakannya sudah banyak siswa yang tamat dan berhasil, menjadi pengusaha, pejabat, termasuk Kadis Pendidikan Landak Aspasius.

Menurutnya peringatan ini merupakan momentum bagi sekolah, untuk mengintro-

Kepala Dinas Pendidikan Landak, Aspansius memotong kue ulang tahun. ANTONIUS

peksi diri kita untuk lebih maju lagi. Diharapkan ke depan sekolah ini semoga menjadi sekolah kebanggaan bagi diri kita.

Kita harus merubah sikap mental kita, agar lebih baik lagi. Dari segi ďŹ sik kita juga bersyukur karena setiap tahun diberikan bangunan, baik bangun baru maupun bangunan rehap.

Dan sekolah ini juga banyak di bantu dari komite atau orang tua, ungkap Frans.

Sementara Ketua Panitia, F. Sunardi, menambahkan kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun, masing-masing kelas

menampilkan karya seninya masing-masing. Kegiatan di mulai pada tanggal 24 sampai 28 Oktober 2014, yang merupakan acara puncak kegiatan.

Panitia juga tahun ini membuat tema HUT sekolah. Kita laksanakan Revolusi Mental Pendidikan SMAN 1 Sengah Temila, kata Sunardi.

Ia berharap dengan HUT ke-32 ini, harus banyak berubah ke hal yang baik lagi, terutama kepada siswa harus datang lebih awal, jangan ada yang terlambat dan ciptakan hidup bersih dan sehat.(ius/pk)

Pelajar Harus Berjuang untuk Belajar N G A B A N G . SMP Negeri 2 Ngabang memperingati hari Sumpah Pemuda ke-86 tahun 2014 ini, dengan melaksanakan upacara bendera yang berlangsung dihalaman SMPN 2 Ngabang. Selasa (28/10).

Bertindak selaku pembina upacara, Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 2 Ngabang, Emi Inen. Pada kesempatan itu, Emi membacakan sambutan tertulis dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Roy Surya. Adapun tema nasional yang diambil pada peringatan Sumpah Pemuda kali ini, bangun soliditas pemuda maju dan berkelanjutan.

Pelaksanaan upacara peringatan Sumpah Pemuda di SMPN 2 Ngabang inipun di-

Sejumlah peserta didik SMPN 2 Ngabang mengenakan pakaian adat dari berbagai suku di tanah air pada upacara peringatan hari Sumpah Pemuda di halaman SMPN 2 Ngabang. ANTONIUS

meriahkan dengan sejumlah peserta didik yang mengenakan pakaian adat dari berbagai

suku yang ada di Indonesia.

Dalam sambutan Menpora yang dibacakan Kepsek, me-

nyinggung adanya revolusi mental yang dicanangkan Presiden RI Joko Widodo.

Revolusi mental ini amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. Ciri pemuda yang maju adalah pemuda yang berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing, ujarnya.

Roy menilai, pemuda yang maju adalah pemuda yang memiliki kemampuan inovasi dan kretiďŹ tas tinggi.

Kemudian, pemuda yang mampu mengatasi berbagai persoalan yang dihadapinya dan memiliki kompetensi, sehingga mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan global, katanya.

Sementara itu, Kepsek SMPN 2 Ngabang, Emi Inen

mengharapkan kepada peserta didiknya untuk mencontoh para pemuda yang telah gigih memperjuangkan bangsa. Kalau dulu para pemuda memperjuangkan kemerdekaan bangsa, sekarang para generasi muda seperti pelajar harus berjuang untuk belajar guna mengejar citacita, harapnya.

Ia meminta para peserta didik harus belajar dengan baik dan benar. Apalagi sekarang ini dunia pendidikan di Indonesia semakin maju dan penuh dengan persaingan.

Kalau para peserta didik masih santai dan terus berlehaleha, tentu akan ketinggalan dengan dunia pendidikan yang semakin maju ini, ungkapnya. (ius)

Bumi Lawang Kuari Pemkab Akan Tambah Titik Lampu Jalan

Tahun Ini Gelap, Tahun Depan Mungkin Terang Camat Belitang Hulu, Yafet Simon SH didaulat meletakkan tiang pertama pembangunan kantor Desa Bukit Rambat, Selasa (28/10). ABDU SYUKRI

Bukit Rambat Miliki Kantor Desa Baru S E K A D A U . Camat Kecamatan Belitang Hulu, Yafet Simon, didaulat untuk melakukan pemancangan tiang pertama pembangunan Kantor Desa Bukit Rambat di Dusun Balau Lambing, Selasa siang (28/10). Bersama staf dan rombongan Muspika Kecamatan Belitang Hulu, setibanya di Balau Lambing, Yafet disambut Kepala Desa Bukit Rambat, Bakui, bersama staf, anggota BPD Desa Bukit Rambat, sejumlah guru SD dan SMP, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda, di Desa Bukit Rambat.

Sebagai informasi, Desa Bukit Rambat merupakan satu dari belasan desa di Kecamatan Belitang Hulu yang dimekarkan beberapa tahun lalu. Dalam arahan-

nya, Yafet Simon bersyukur Desa Bukit Rambat mendapat pembangunan kantor desa. Oleh karena itu, sudah sewajibnya dimanfaatkan dengan baik, dijaga, dan dirawat, oleh masyarakat.

Fasilitas yang disediakan pemerintah tidak lain untuk mempermudah pelayanan masyarakat, terutama yang berhubungan dengan administrasi kependudukan dan administrasi lainnya, kata Yafet.

Setelah selesai dibangun, kedepan ia menyarankan agar bangunan kantor desa dimanfaatkan dengan baik untuk melayani masyarakat. Tatalah lingkungan kantor desa dengan baik, supaya indah dan nyaman, saran Camat.

Kepada pelaksana pem-

bangunan, Yafet berpesan agar bekerja sesuai dengan perencanaan dan menjaga keselamatan kerja sehingga proyek tersebut berjalan lancar.

Gayung bersambut, Kades Rakui berterima kasih atas kesediaan camat dan rombongan dalam peletakan tiang pertama tersebut. Semoga kunjungan Bapak ke desa kami semakin memotivasi masyarakat, katanya.

Usai acara, Yafet dan kawan-kawan bersilaturahmi dengan masyarakat Desa Bukit Rambat dan diakhiri dengan meninjau kegiatan pembangunan perpustakaan di SMPN 4 Belitang Hulu, serta melihat-lihat kondisi bangunan Gedung SDN 12 Balau Milot. (bdu)

SEKADAU. Keberadaan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kabupaten Sekadau masih sangat terbatas.

Pemerintah cukup tanggap dengan kondisi ini. Mereka pun segera mewacanakan untuk melakukan penambahan titik-titik lampu jalan tersebut.

Rencananya, dalam waktu dekat ini, kita akan menambah titik-titik PJU di berbagai tempat, terutama di jalur jalan sutera, seperti Jalan Sekadau-Sanggau, Sekadau-Sintang, dan Jalan Sekadau-Rawak, ujar Drs. Yohanes Jhon MM, Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau, dijumpai Rakyat Kalbar di kantornya, Selasa (28/10).

Sejauh ini, beberapa kawasan di wilayah jalur sutera memang terasa gelap gulita.

Keadaan ini sering dikeluhkan warga. Alasannya jelas, mereka khawatir kurangnya penerangan tersebut bisa memicu kecelakaan. Pemerintah pun didesak segera melakukan pemasangan lampu.

Pemerintah daerah tentu tidak akan mendiamkan persoalan PJU itu. Makanya kita akan melakukan penambahan titik baru, sambil merawat lampu PJU yang sudah ada sekarang, imbuh Jhon.

Namun, lanjut alumnus Magister Manajemen Untan ini, penambahan titik PJU tak semudah membalik telapak tangan. Harus ada dukungan anggaran dari APBD dan dukungan daya dari PLN. Makanya, untuk APBD ta-

Drs Yohanes Jhon MM. Abdu Syukri

hun 2015 nanti, anggaran untuk PJU akan kita tambah.

Kita juga akan berkoordinasi dengan pihak PLN terkait ketersediaan daya, tandas Jhon.

Berdasarkan data yang didapat Rakyat Kalbar, PJU se-Kabupaten Sekadau berjumlah 303 titik. Terbanyak berada di Kecamatan Sekadau Hilir, sebagai pusat Kota, sebanyak 70 titik.

Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Sekadau, Sapto Utomo mengatakan, selain penambahan titik PJU, pada tahun 2015 Pemkab juga berencana menerapkan sistem metering untuk PJU. Sistem ini kita terapkan untuk eďŹ siensi atau penghematan, kata Sapto.

Dijelaskannya, saat ini setoran PJU ke PLN dilakukan dengan sistem global.

Artinya, setoran dihitung

Sapto Utomo. ABDU SYUKRI

dalam satuan titik. Tiap bulan, setoran akan tetap sama tanpa mempedulikan apakah lampu pada titik PJU itu dalam keadaan hidup atau mati.

Dengan sistem metering nanti, biaya PJU yang akan

kita bayarkan ke PLN tentu akan lebih terperinci. Artinya, biaya yang kita bayarkan akan dihitung sesuai dengan jumlah daya yang kita bayarkan, tidak dihitung global lagi, pungkas Sapto. (bdu)

STOP PRESS!!!

Pemilihan Kepala Dusun Sungai Bala, Desa Tapang Perodah, Kecamatan Sekadau Hulu, pada Minggu 26 Oktober 2014, berlangsung panas.

Lantaran panitia pemilihan kembali menunda proses Pilkadus tersebut.

Baca berita selengkapnya di halaman 5, Kursi Rakyat.

SAMBAS

Sambas Terigas

Tumpahan Salok

Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa MAg saat menyampaikan ceramah memperingati Tahun Baru Islam di TPA Darut Taqwa, Desa Lumbang, Kecamatan Sambas. M Ridho

Wabup Kunjungi TPA Darut Taqwa SAMBAS. Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1436 Hijriah, Sabtu (25/10) lalu, Wakil Bupati (Wabup) Sambas, Dr Pabali Musa MAg mengunjungi Taman Pendidikan Alquran (TPA) Darut Taqwa di Desa Lumbang, Kecamatan Sambas.

Kedatangan Wabup disambut langsung Kades Lumbang, Mahmud Junaidi dan tokoh masyarakat di Masjid Darut Taqwa, Dusun Penyengat, Desa Lumbang, Kecamatan Sambas. Pabali yang diundang secara khusus ke TPA, menyampaikan tausiyah dengan menggunakan metode dan analogi yang mudah dicerna dan dipahami siswa TPQ yang mayoritas masih pelajar SD. Sebagai umat Muslim, kita harus dapat memaknai pentingnya bersyukur terhadap nikmat Allah SWT yang telah kita nikmati, ujarnyai.

Ditambahkan dia, nikmat yang Allah SWT berikan melalui penanggalan bulan dalam Islam sangat penuh nilai ilmu pengetahuan. Karena di dalam Islam, nama-nama bulan ditetapkan Allah secara ilmiah. Sedangkan penanggalan atau penamaan bulan, menurut kepercayaan lain tidak sesuai dengan kaidah islami. Pabali mencontohkan, nama bulan pada kalender nasional berkaitan dengan nama-nama para dewa, sedangkan di dalam Islam, tidak ada pendewaan. Diharapkan, kita mampu memahami makna Muharram, semangat umat muslim hijrah ke nilai-nilai dan perilaku kebaikan dapat terwujud, ujarnya.

Sedangkan Kepala Desa Lumbang, Mahmud Junaidi mengapresiasi dan berterimakasih kepada Wabup Sambas yang bersedia hadir menyampaikan tausiyah peringatan Muharam.

Melalui tausiyah Wakil Bupati Sambas, diharapkan mampu memberikan motivasi bagi generasi muda agar lebih berakhlak islami, harapnya. (edo)

Rakyat Kalbar Rabu, 29 Oktober 2014

15

Berantas PETI di Kabupaten Sambas Polres Ajak Forkopinda dan SKPD Cari Solusi S AMBAS . Polres Sambas terus berupaya menumpas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) yang beroperasi di Kabupaten Sambas.

Keseriusan Polres Sambas dibuktikan dengan menggelar pertemuan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) dan satuan Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Sambas, Selasa (28/10).

Upaya mencari solusi bersama yang digagas Polres dihadiri Wakil Bupati, Ketua Pengadilan Negeri (PN), Ketua MUI Sambas, TNI/Polri dan SKPD terkait. Ada empat lokasi PETI yang dominan beraktivitas. Yaitu di Kecamatan Subah, Tebas, Selakau Timur dan Kecamatan Sebawi. Namun Polres Sambas baru melakukan Operasi PETI di Subah, Tebas dan Selakau Timur. Bahkan dalam operasi tersebut, ada beberapa alat yang kita sita, dibakar dilokasi dan dua tersangka yang telah kita proses, kata Kapolres Sambas, AKBP Wandy Aziz dalam pertemuan yang digelar di Aula Mapolres Sambas.

Kapolres meminta agar hasil Operasi PETI ada tindak lanjutnya. Sehingga tidak ada lagi aktivitas pertambangan liar di Kabupaten Sambas.

Kapolres Sambas AKBP Wandy Aziz memaparkan hasil Operasi PETI, dilanjutkan dengan pembahasan mencari solusi pemberantasan PETI bersama Wakil Bupati, Ketua PN, TNI, SKPD terkait dan tokoh masyarakat Kabupaten Sambas. M Ridho

Sebab, aktivitas PETI merupakan masalah bersama.

Kita harus bersama-sama mengungkap siapa pemodal, siapa penyuplai dan siapa yang ada di belakang pelaku PETI. Ini akan kita tindaklanjuti, sehingga aktivitas liar bisa kita tertibkan bersama, kata Kapolres.

Dalam pertemuan tersebut, Kapolres meminta Pemkab Sambas dan DPRD Sambas untuk membuat regulasi Wilayah Penambangan Rakyat (WPR), mencari solusi pekerjaan lain bagi pekerja dompeng, aktif melakukan pengecekan terhadap semua kegiatan dilokasi patroli, aktif memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak bekerja PETI, aktif me-

mantau penjualan mercuri dan emas hasil penambangan ileggal, selalu berkordinasi supaya masalah PETI tidak timbul kembali, dan ikut meredam dampak dari penertiban PETI. Ditegaskan Kapolres, dari hasil peninjauan di lapangan, selama beraktivitas sudah dua korban jiwa di lokasi PETI Kecamatan Tebas.

Kejadiannya jauh sebelum dilakukan penertiban. Diharapkan semua pihak turut serta menertibkan aktivitas PETI, dan melaporkan pemodal PETI yang beraktivitas dii Kabupaten Sambas. Mengingat aktivitas PETI tidak saja berbahaya, tapi mencemari lingkungan, ajaknya.

Dalam pertemuan terse-

but, Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa mengapresiasi upaya pebertiban PETI di Kabupaten Sambas, karena dampaknya sudah sangat meresahkan masyarakat, terutama limbah PETI yang menyebabkan air sungai keruh. Terkait WPR, Pemkab dan DPRD Sambas sudah membuat Peraturan Daerah (Perda) tentang WPR. Hanya saja, belum dilakukan penentuan tempat, mengingat aktivitas PETI yang berpindahpindah, terangnya.

Sedangkan Ir Elmira, Kabid ESDM Dinas PU Bina Marga menjelaskan, aktivitas PETI tidak saja mencari emas, tapi juga pasir dan batu. Namun, aktivitasnya tidak mencolok seperti tambang emas, dan

pembinaannya juga berbeda.

Sedangkan pasir dan batu memang ada izinnya. Membina penambang emas ilegal memang sulit, karena kita tidak pernah ketemu. Terkait Perda Nomor 4 Tahun 2009 tentang WPR sudah diterbitkan, hanya saja lokasi WPR masuk dalam HGU perusahaan, jadi masih dirundingkan, jelasnya.

Ditetapkannya WPR juga bisa dilakukan pembinaan terhadap penambang. Setelah ditetapkan WPR, baru izin pertambangan rakyat bisa diterbitkan. Untuk monitoring aktivitas PETI, Pemkab Sambas sudah sering melakukannya. Apalagi dengan kejadian di Singkawang, maka monitoring akan kita tingkatkan lagi, tentunya bersama pihak terkait lain, katanya.

Sementara, Ketua MUI Kabupaten Sambas H Ahmadi Muhammad dengan tegas meminta Polisi mengusut tuntas siapa pelaku PETI, karena sangat meresahkan.

Salah satunya, sudah bertahun-tahun air Sungai Sambas keruh. Ia mendesak aktivitas PETI ditumpas hingga ke akar-akarnya. PETI harus ditindak tegas, tumpas sampai akar-akarnya, sehingga tidak ada lagi aktivitas PETI, pintanya. (edo)

Demi Kemajuan, Revolusi Mental Pemuda SAMBAS. Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-86 Tahun 2014, Selasa (28/10), merupakan momentum tepat untuk melakukan revolusi mental pemuda seperti yang dicanangkan Presiden RI, Ir Joko Widodo.

Penegasan itu disampaikan Wakil Bupati Sambas, Dr Pabali Musa MAg saat Upacara Peringatan HSP ke-86 Tahun 2014, Selasa (28/10) di Halaman Kantor Bupati Sambas. Upacara diawali dengan pengibaran bendera merah putih, dan dilanjutkan menyerahkan penghargaan kepada empat pemuda berprestasi yang telah mengharumkan nama Kabupaten Sambas.

Wakil Bupati Sambas saat membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Imam Nahrawi mengatakan, peringatan

HSP merupakan momentum historis yang teramat penting, dan menjadikan bagian tak terpisahkan dari mata rantai perjuangan bangsa Indonesia, karena Sumpah pemuda merupakan manifestasi dari kepeloporan dan kepedulian untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia, menjadi bangsa yang mandiri dan sejajar dengan bangsa lain di dunia.

Menurutnya, Sumpah Pemuda merupakan momentum sejarah yang berhasil menyatukan tekad dan semangat seluruh komponen bangsa untuk melakukan perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialisme, hingga akhirnya berhasil mewujudkan negara Indonesia yang berdaulat adil dan makmur. Sumpah Pemuda telah membulatkan tekad dan seman-

gat seluruh anak bangsa untuk berjuang dan tetap menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), ujar Wakil Bupati.

Pabali mengungkapkan, tahun ini tema peringatan HSP ke-86 adalah Bangun Soliditas Pemuda Maju dan Berkelanjutan. Tema ini menurut Pabali mengandung pesan, bahwa kita berupaya agar para pemuda dapat memainkan peranan secara optimal, sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan nasional. Jika pemuda solid, maka bangsa kita akan semakin maju, kuat dan bersatu. Sehingga pembangunan dapat berjalan lancar dan berkelanjutan, terangnya.

Tahun 2015, ujar Pabali, kita akan memasuki era komunitas ASEAN. Ia berharap pemuda mempersiapkan diri, agar mampu

bersaing dengan bangsa-bangsa lain. Kita adalah bangsa besar yang memiliki Sumber Daya Alam (SDA) yang berlimpah, memiliki sejarah leluhur bangsa yang hebat, budaya yang unggul, masyarakat yang toleran, dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang semakin membaik. Oleh karena itu, pemuda harus terus dibangun agar menjadi pemuda yang unggul, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing dalam persaingan global yang semakin hari semakin kompetitif, katanya.

Revolusi mental yang dicanangkan Presiden RI, Ir Joko Widodo amat relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. Ciri pemuda yang maju adalah berkarakter, berkapasitas dan budaya saing dan dapat dijadikan pemicu percepatan terwujudnya pemuda

yang maju. Pembangunan kepemudaan secara berkelanjutan harus dilaksanakan melaui proses penyadaran, pemberdayaan dan pengembangan sebagaimana diamanatkan Undang-undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan, pungkasnya.

Rangkaian peringatan HSP 2014 ditan- Wakil Bupati Sambas, Dr Pabali Musa MAg dai dengan penyera- memimpin upacara peringatan Hari Sumpah han penghargaan oleh Pemuda ke 86 di Halaman Kantor Bupati Wakil Bupati Sambas Sambas. M Ridho kepada Ibnu Khaldun siswa SMAN 1 Tebas sebagai juga diberikan kepada Parmadi Paskibraka Tingkat Nasional, dan Mualimin, mahasiswa IAIS Rilman Maya Dela siswi SMAN Sambas yang telah berprestasi 1 Sambas sebagai Paskibraka dalam kegiatan Kapal Pemuda Tingkat Provinsi. Pengharagan Nusantara Tahun 2014. (edo)

Sambungan 83 Kendaraan ...............................................................................................................dari halaman 9 13 Anak .................................................................................dari halaman 9 AKBP Nowo Winarti, Kabid Humas Polda Kalbar.

Nowo mengatakan, 11 kendaraan yang dicurigai hasil curian, karena dipereteli, serta tidak memiliki surat menyurat.

Kasat Lantas Polresta Pontianak, Kompol Jovan R Samual mengaku, razia kendaraan rodak dua dan

empat merupakan giat rutin penindakan maupun sosialisasi tentang kepatuhan berlalu lintas. Kami terus mengingatkan pengendara, agar melengkapi kendaraannya serta disiplin berlalu lintas, ungkapnya.

Diakui Jovan, pengendara belum bisa dikatakan disiplin, karena

masih banyak kendaraan yang melanggar lalu lintas. Kita harapkan kepada masyarakat atau pengguna kendaraan, agar bisa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.

Disiplin dalam berlalu lintas, jangan hanya waktu ada polisi, tetapi disiplin berlalu lintas karena dari diri sendiri, ujar Jovan. (sul)

Mantan Dir Reskrimsus ...................................................................................dari halaman 9 AKBP Nowo juga menegaskan, kasus penyelewengan BBM bersubsidi dengan tersangka Akuang yang ditangani Polda Kalbar juga tidak dihentikan. Ketika barang bukti diketahui kemana dan diapakan, maka kasus ini akan dilanjutkan.

Tidak kita hentikan atau kita SP3kan. Karena kasus ini masih tetap berlanjut. Khusus kasus BBM Akuang, siapa saja yang terbukti terlibat atas hilangnya barang bukti, maka akan

diproses, ujar Nowo.

Dikatakan Nowo, penghentian kasus, mekanisme atau prosedurnya sudah jelas. Mulai dari gelar perkara yang dihadiri pelapor, inspektorat, intelijen dan bidang hukum Polda Kalbar serta Propam Polda Kalbar.

Jadi kasus Akuang tidak akan dihentikan, karena kasus ini tersendat atas hilangnya barang bukti saja.

Semuanya akan lanjut ketika barang bukti sudah ditemukan, ungkap

Nowo.

Mengenai keberadaan Akuang, tersangka penyelewengan BBM bersubsidi yang lepas dari jeratan hukum, Nowo mengaku sudah mengetahui keberadaannya. Akuang tidak kemana-mana. Akuang ada dan keberadaannya pun kita ketahui.

Dan Akuang sendiri sebelumnya juga sudah dilakukan pemeriksaan. Dan kini akan dilakukan pemeriksaan kembali, katanya. (zrn)

Haji Tuki ...............................................................................................................................dari halaman 9 belukar emas, bukan dari PETI seperti apa yang dikatakan Kapolda Kalbar.

Kasihan Haji Tuki dikatakan sebagai cukong PETI, padahal beliau tidak melakukannya, katanya.

Banyak yang melebur emas kepada Haji Tuki. Sekitar sini saja (Pasar Tengah), ada 20 toko emas, belum lagi belukar dan toko emas lainnya, sambungnya.

Menerima emas yang rusak dari toko emas atau belukar, Haji Tuki tidak langsung membayarnya. Kadang Haji Tuki berutang kepada pemilik toko emas atau belukar itu. Kadang Haji Tuki itu berutang, ketika ada mengantarkan emas rusak dari toko emas dan emas dari belukar kepadanya, jelas Ks seraya mengatakan Haji Tuki yang ditahan di Polda Kalbar itu sudah sakit-sakitan.

Dijelaskan Ks, masalah PETI di Kalbar, tanya Bupati, Kapolres, Camat dan Kepala Desa. Karena mereka yang menguasai daerah di areal PETI. Apalagi di daerah hulu Kalbar. Kok malah Haji Tuki yang dituduh, kesal Ks. Dia mengaku Haji Tuki bukanlah pemain PETI, bukan bos PETI dan bukan penampung PETI. Ini benar-benar tidak masuk akal. Karena memang benar Haji Tuki hanya melebur emas yang rusak dari toko emas, kemudian emas yang didapat dari belukar emas, tegas Ks. Sahabat Haji Tuki lainnya, Aw terkejut mendengar kabar pengusaha pelebur emas itu disebut-sebut sebagai penampung emas hasil PETI. Kalau mau tahu, bon-bon (kuitansi, red) yang diamankan polisi, itu bon utang Haji Tuki kepada orang yang mengantarkan

emas rusak, baik dari toko emas dan belukar. Kalau sudah dibayar, maka bon itu tidak ada lagi, katanya.

Mengenai peleburan emas yang dilakukan Haji Tuki, dijelaskan Aw, itu juga akan dijadikan perhiasan lagi.

Memangnya kalau emas rusak akan kita buang. Kan tidak, tentunya akan dijual kepada pelebur. Dan dalam hal ini, Haji Tuki hanya pelebur emas.

Coba tanya 20 toko emas di sini (Pasar Tengah), tanyakan. Pasti bukan dari PETI, tetapi dari toko emas di sini dan belukar, belum lagi toko emas-toko emas lainnya, ujar Aw. Para sahabat Haji Tuki itu selalu berdoa atas kesehatan Haji Tuki selama menjadi tahanan Polda Kalbar. Karena Haji Tuki usianya sudah menginjak 70 tahun dan saat ini sudah sakit-sakitan. (zrn/sul)

Remaja asal Kecamatan Sekura ini berdalih, beberapa temannya terpaksa nongkrong di PSP, lantaran di rumah temannya sedang ramai tamu. Di rumah teman di Jeruju yang ingin kami kunjungi tengah ramai orang, makanya kami nongkrong di sini. Kami hanya ingin berlibur, kilah DM. DM mengaku rambutnya juga dipotong oleh petugas Satpol PP. Anak Punk lainnya, SF, juga asal Desa Segarau mengaku tidak bersekolah lagi.

Di Pontianak, ia mengikuti temannya yang lain. Saya tinggal di dekat Pasar Segarau, orangtua tidak tahu saya di Pontianak. Saya hanya in-

gin berlibur, kelitnya sambil menutup wajah.

Penangkapan 13 anak Punk tersebut menurut Kasatpol PP Kota Pontianak, Haryadi S Triwibowo, atas laporan masyarakat yang resah dan takut menjadi korban kejahatan. Remajaremaja ini bergerombol sambil tidur-tiduran di samping halaman ruko PSP. Kita sudah sering menertibkan anak-anak Punk yang bergerombol di PSP sampai larut malam. Namun selalu saja, ada wajah-wajah baru yang terjaring, katanya.

Dikatakan Haryadi, anak Punk yang diamankan ini adalah wajah-wajah baru yang masih belia, usia seko-

lah. Untuk sementara ini, kami amankan dan akan diserahkan ke Dinas Sosial Kota Pontianak untuk dibina sambil menunggu kedatangan orangtuanya menjemput, agar bisa membina anak-anaknya, paparnya.

Haryadi juga menyatakan, pihaknya sedang giat-giatnya cipta kondisi tertib di Kota Pontianak.

Mengenai dipotongnya rambut para remaja tersebut, Kasat Pol PP Kota Pontianak menepis, bahwa pihaknya yang telah menggunting rambut anak Punk tersebut. Itu memang sudah potongan rambut mereka, ada yang bertindik segala, paparnya. (oxa)

Rumah Terbakar .......................................................dari halaman 9 membesar. Saya ini sedang sakit, awalnya tadi lagi tidur tapi tiba-tiba ada letupan. Saya kira cucu saya yang datang, karena memang cuma kami berdua di rumah. Pas keluar, saya liat api besar di dapur. Saya sempat pingsan, tapi bangun lagi dan minta tolong warga memadamkan api, ucapnya menangis.

Teriakan Ibu Sum ini sontak mengejutkan warga sekitar. Mereka bahu-membahu memadamkan api menggunakan mesin sedot air robin dan alat seadanya.

Beruntung kerja keras warga ini membuahkan hasil.

Api yang membakar rumah Ibu Sum tidak sempat merembet ke permukiman lain-

nya. Pasalnya sekitar 30 menit setelah berjibaku, si jago merah pun dapat dipadamkan. Ini didukung pula dengan sumber air yang banyak dan dekat.

Ibu Sum mengaku, kala itu dirinya tidak memasak apa pun. Janda paruh baya ini membantah jika letupan itu berasal dari tabung gas. Pasalnya ia tidak berani menggunakan gas untuk masak. Saya tidak ada masak dan tidak menghidupkan api di dapur.

Tabung gas saya ada, tapi tidak dipakai, karena saya takut menggunakannya, terangnya.

Tak ada korban jiwa dari musibah kebakaran ini.

Namun seluruh harta benda

Ibu Sum musnah dilalap api.

Sementara kerugian material diperkirakan ratusan juta rupiah.

Kejadian kebakaran ini sempat menghebohkan pegawai di Kantor Bupati Kapuas Hulu. Pasalnya saat kejadian kebakaran, anggota Satpol PP Kapuas Hulu baru saja mengikuti apel Hari Sumpah Pemuda.

Sementara dua unit mobil kebakaran yang berada di Pemda Kapuas Hulu dipercayakan kepada Satpol PP. Sehingga ketika mendengar ada kebakaran, para anggota Satpol PP berlari menuju mobil kebakaran.

Mereka kemudian membawa dua unit armada merah ke lokasi kebakaran. (arm)

Rakyat Kalbar

Rabu, 29 Oktober 2014

NIKMATI POSISI SEKARANG ACHA SEPTRIASA

Acha Septriasa secara resmi dilamar kekasih Radipto Indra Rukmana yang kerap disapa Dito, Sabtu (21/6) lalu.

Berniat menikah tahun ini, pemeran utama dalam film Bulan Terbelah di Langit Amerika itu masih menikmati pekerjaannya.

Doain aja, ini masih proses, tapi sekarang masih ingin nikmati posisi sekarang, saya pengennya keluarga ngerti bahwa ada pekerjaan yang harus dijalanin, kata Acha.

Mantan kekasih Irwansyah ini mengaku, di usianya yang menginjak 29 tahun, ia masih ingin melakukan hal-hal yang bisa dilakukan pada masa mudanya. Ia juga mengaku selalu mendapat support keluarga atas karirnya, walaupun mereka menginginkannya cepat menikah.

Keluarga support aja. Keputusan yang aku ambil, mereka juga dukung supaya aku bisa berprestasi jadi nggak hanya main film, tapi bisa dapat sesuatu juga dari itu, ungkap Acha.

Acha dipastikan akan sibuk dengan film Bulan Terbelah di Langit Amerika yang diadaptasi dari novel berjudul sama. Bagai ingin mengulang sukses novel 99 Cahaya di Langit Eropa , Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra, menerbitkan novel berjudul Bulan Terbelah di Langit Amerika pada Senin, (9/6) lalu. Novel ini menceritakan perjalanan spiritual Hanum dan Rangga.

Buku setebal 329 halaman ini membahas tentang Alquran yang dimiliki oleh Thomas Jefferson (bapak deklarator Amerika Serikat) yang selama ini disimpan di Perpustakaan Kongres Amerika Serikat, hingga misteri pa-

tung Muhammad SAW yang dijadikan patron keadilan.

Tak hanya itu, Bulan Terbelah di Langit Amerika yang berlatar belakang tragedi 11 September ini juga menguak sisi kemanusiaan yang terlantar, akibat kecurigaan dan prasangka antar manusia yang dikemas dalam jalinan cerita yang mengandung unsur emosional.

Rencananya, novel ini akan kembali difilmkan dan akan diproduksi Maret 2015 mendatang. Acha Septriasa yang merupakan pemeran utama dalam film sebelumnya sudah mengincar posisi yang sama dalam film yang akan diproduksi Maxima Pictures ini. Kalau berpartisipasi lagi saya memang mau, mau meramaikan film Indonesia. Saya berdoa tawarannya tidak berpindah pada orang lain, papar Acha di Djakarta Theater XXI, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (27/10) malam.

Selain itu, Acha berharap film Bulan Terbelah di Langit Amerika dapat mengulang sukses yang diraih 99 Cahaya di Langit Eropa yang berhasil dengan total dua juta penonton. (Jp)

TESSY

Ditangkap Konsumsi Narkoba

Kian bertambah jajaran artis dan pelawak yang tertangkap lantaran menggunakan Narkotika. Kali ini, pelawak Tessy, 66, bersama dua rekannya. Bahkan saat diamankan Direktorat Tindak Pidana Narkotika Bareskrim Mabes Polri, ia sempat meminum cairan pembersih kloset.

Betul (ditangkap), hari Kamis malam (23/10) di Bekasi, ungkap Kabag Penum Mabes Polri Agus Riyanto, Selasa (28/10).

Disinggung, siapa rekan korban dan jenis Narkotika apa yang didapati pada diri Tessy? Agus enggan mengutarakannya secara rinci. Agus hanya mengatakan, pelawak yang kerap menggunakan banyak cincin batu akik itu saat ini masih mendapatkan perawatan medis secara intensif di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Informasi sementara, Tessy bersama dua rekannya itu memiliki narkoba hendak dibawa ke Bali. Kemungkinan mau berpesta di pernikahannya Raffi Ahmad, selorohnya.

Namun, hal itu dibantah Direktur Tipid Narkotika Mabes Polri, Brigjen Anjan Pramukha Putra. Dia menyatakan kronologi penangkapannya tidak seperti itu. Sejatinya, dia tidak membantah adanya penangkapan itu. Tessy saja yang diamankan, tegasnya.

Mengapa saat ini sedang mendapatkan perawatan medis, sambung Anjan, pada saat ditangkap, dia izin ke kamar kecil. Tapi, ternyata dia minum cairan pembersih. Beruntung, cairan itu bisa dikeluarkan. Dia hendak bunuh diri dengan meminum cairan pembersih kamar mandi, tutupnya. (Jp)

KIKI AMALIA

Tapanus Siap Maju di Pilkada Landak PONTIANAK. Siapa yang tidak kenal dengan sosok Tapanus SH MH atau dikenal Tapat. Dialah tokoh ternama Kabupaten Landak. Pada Pilkada Landak awal 2016 depan, anggota DPRD Provinsi Kalbar ini menyatakan siap maju.

Secara pribadi, saya siap maju untuk bertarung di Pilkada Landak nanti. Artinya siap memperebutkan kursi orang nomor satu di daerah kelahiran saya sendiri. Untuk itu mohon dukungan dari seluruh elemen masyarakat, tekad Tapat ditemui di kantornya, Selasa (28/10).

Keinginan untuk bertarung di pesta demokrasi bukan tanpa alasan.

Banyak elemen masyarakat di Negeri Intan mendorongnya untuk menjadi Bupati. Belum lagi persoalan ketertinggalan pembangunan yang dirasakan masih banyak ditemukan di Landak. Sebagai putra asli Landak, ia merasa terpanggil untuk maju bertarung. Saya tahu dan Tapanus SH MH paham betul bagaimana kondisi masyarakat Landak saat ini. Masih banyak tertinggal dibanding daerah lain. Sebagai wakil rakyat tentunya saya berkeinginan memajukan daerah sendiri. Salah satunya menjadi Bupati, agar bisa secara cepat menanggulangi segala ketertinggalan itu, papar Ketua Dewa Pengurus Pusat (DPP) Fokum Komunikasi Keluarga Besar Banyadu (FKBB) ini.

Keinginan menjadi Bupati bukan semata-mata mencari kekuasaan. Melainkan untuk memajukan Kabupaten Landak lebih maju lagi. Kalau Landak lebih maju, itu artinya kesejahteraan rakyatnya lebih baik. Pemkab Landak memang terus melakukan pembangunan.

Kita juga bisa menyaksikan banyak dari realisasi pembangunan. Namun, pembangunan itu harus berkelanjutan. Seandainya saya dipercaya menjadi Bupati, Kabupaten Landak akan saya percepat pembangunannya, tegas Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Landak ini.

Apakah PDI Perjuangan sudah memberikan sinyal memberikan dukungan secara resmi?

Putra kelahiran Belantian ini menjawab, secara resmi PDI Perjuangan belum memberikan sinyal. Bahkan, membicarakan bakal calon Bupati saja belum. Apa yang saya lakukan ini semata-mata keinginan pribadi, dan dorongan dari sejumlah elemen masyarakat Landak saja.

Kalau secara partai, tentu nanti ada mekanismenya, jawabnya. Kalau nanti PDI Perjuangan mengusung saya, tentunya saya sudah siap dari sekarang. Kalau pun nanti tidak didukung, tentunya saya harus ikhlas. Bagaimanapun PDI Perjuangan adalah tempat saya bernaung secara politik, ujar Ketua Taruna Merah Putih (TMP) Landak ini.

Menurutnya, untuk ikut Pilkada, tidak bisa serta-merta atau ujuk-ujuk dekat harinya baru siap mau maju. Mesti melakukan persiapan dari jauh hari. Segala persiapan memang harus dipersiapkan dari sekarang. Pilkada Landak itu awal 2016. Mulai sekarang dan masuk tahun 2015 nanti kita memang sudah harus melakukan persiapan. Paling tidak mensosialisasikan diri ke masyarakat bahwa kita memang siap maju, jelasnya.

Tapat memiliki kapasitas untuk menjadi Bupati. Dia sudah dan sedang menjadi anggota DPRD Kalbar dua periode. Pengalamannya di bidang tata pemerintahan tidak bisa diragukan lagi. Dengan latar belakang pengusaha, dia sangat memahami persoalan pembangunan.

Pendidikannya juga menunjang, tamatan S2 Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura. Hal yang menjadi daya tariknya, ia selalu aktif terlibat dalam berbagai kegiatan sosial di masyarakat. Dia sering turun ke pelosok-pelosok Kabupaten Landak untuk melihat secara dekat kondisi masyarakat. Pergaulannya yang luas dan dekat dengan berbagai tokoh di Landak, merupakan modal utamanya untuk bertarung di Pilkada Landak. (ros/biz)

Belajar dari Senior Sebagai pekerja seni, Kiki Amalia menempatkan artis senior Aminah Cendrakasih, 76, sebagai gurunya. Apalagi Aminah kini tengah terbaring tidak berdaya di atas tempat tidur. Glaukoma yang menyerang penglihatannya sekitar dua tahun lalu, membuatnya tidak lagi bisa melihat keindahan dunia.

Kiki Amalia menyempatkan bertandang ke rumah Aminah di Kawasan Pondok Aren, Tanggerang Selatan, akhir pekan lalu. Dia mengaku prihatin melihat kondisinya yang sehari-hari banyak di atas tempat tidur, kendati yang bersangkutan beberapa kali mengaku ikhlas dengan takdir yang diberikan Allah SWT. Ibu Aminah bener-bener ikhlas menerima sakitnya. Beliau benerbener tidak terlihat seperti orang sakit pada umumnya, padahal kondisi beliau terbaring tidak bisa berjalan selama 2 tahun belakangan ini, kata Kiki.

Aminah telah banyak membintangi film layar lebar dan sinetron. Dia terkenal dalam perannya sebagai Emak dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan dan Rumah Masa Depan. Ia adalah putri pemeran senior Indonesia Wolly Sutinah atau lebih dikenal dengan nama Mak Wok. Aminah, menurut Kiki sudah tidak lagi mampu berkarya di depan kamera lagi. Bintang yang berjaya di era 1950-an hingga 1980-an itu pun lebih banyak menghabiskan dengan berzikir. Beberapa kali, dia mencoba berbagai pengobatan namun hasilnya memang belum tampak.

Kenapa aku kesana, karena aku peduli dan respect kepada beliau, dimana beliau adalah senior yang karyanya sudah banyak sekali di dunia seni peran. Sekaligus menjadi pelajaran besar untuk aku sebagai pekerja seni yang harus selalu banyak menabung, karena jaminan kita di hari tua tidak ada kecuali kita sendiri yang pandai-pandai mengatur keuangan kita, beber Kiki.

Bintang film Mas Suka Masukin Aja dan Tragedi Penerbangan 574 ini salut dengan sikap Aminah yang tegar dan ikhlas menerima keadaan. Dia mengajak untuk bisa belajar dan mengambil hikmah dari sikap dan perjalanan hidupnya. Aura yang tersirat dari wajah bunda seperti aku tidak ngobrol dengan orang sakit parah, kendati dia total harus terkulai lemas di atas tempat tidur, cetus Kiki, menghela nafas. (RM)