25052015

Page 1

KORAN BERITA Harian Umum

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

Memberi Nilai Lebih

SENIN, 25 MEI 20152015 KAMIS, 8 JANUARI

ONLINE : WWW.KORANBERITA.CO ONLINE : WWW.TVBERITA.COM redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

buka link ini atau scan QRcode untuk mengakses E-Newspaper http://issuu.com/harianumumkoranberita

SOROT

14 ­Perusahaan ­Terancam ­Dipidanakan

Dikuasai Segelintir Kontraktor

KARAWANG, KORAN BERITA-Sebanyak 14 perusahaan di wilayah Kabupaten Karawang terancam hukuman pidana. Pasalnya ke 14 per­ usahaan itu tangkap basah memberikan upah jauh di bawah upah minim kabupaten (UMK) dan satu diantaranya mempekerjakan pekerja asing tanpa prosedur resmi. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kara­ wang, H.A. Suroto, ketika dihubungi, Minggu (24/5).”Satu di antara perusahaan tersebut kasusnya telah dilimpahkan ke Kepolisian Resor Karawang. Dan tiga perusahaan masih dalam penyidikan petugas penyidik pegawai negeri sipil (PPNS) yang dibantu aparat kepolisian,” ujar Suroto. HALAMAN

7

Peristiwa

NURJAYA BAHTIAR/KORAN BERITA

TEWAS. Jenazah Mulyadi Warman, sesaat setelah dimasukan mobil jenazah untuk dibawa ke rumah duka. Mulyadi Warman tewas ketika sedang mengikuti kegiatan Touring Bike Saan Mustopa Centre, Minggu (24/5).

KARAWANG, KORAN BERITA-Sejumlah proyek di lingkungan Pemkab Karawang disinyalir dimonopoli oleh segelintir kontraktor. Pasalnya, hingga saat ini banyak proyek besar yang hanya dikerjakan oleh beberapa pengusaha saja, meskipun hal itu melalui lelang LPSE. Praktisi Hukum Karawang, Asep Agustian mengatakan, sudah menjadi rahasia umum jika banyak kejanggalan dalam proses lelang proyek di sejumlah organisasi perangkat dae­ rah (OPD) di Karawang. Sebab diduga adanya monopoli proyek oleh pengusaha tertentu di setiap dinas. Contohnya seperti di dinas Bina Marga dan Peng­ airan yang memiliki ribuan proyek dan proyek yang nilai­ nya miliaran pasti dikuasai oleh beberapa pengusaha saja.

Kami minta ada pembenahan dalam proses lelang proyek yang ada di Karawang, agar tidak ada monopoli proyek lagi. Sebab pengusaha besar akan semakin kaya dan pengusaha kecil akan semakin terjepit,”

“Banyak proyek yang hanya dikuasai oleh pengusaha tertentu saja, meskipun proyek itu dilelangkan tapi pemenangnya sudah diketahui. Kami menduga ada main mata antara pengusaha dan pihak dinas,” katanya. Dikatakan, diduga ada uang yang masuk ke dinas untuk memperlancar proyek yang didapat oleh pengusaha. Selain itu, banyaknya proyek ­

Asep Agustian Praktisi Hukum

HALAMAN

7

Touring Bike Saan Mustopa Telan K ­ orban Jiwa RENGASDENGKLOK, KORAN BERITA-­ Mulyadi Warman (42), karyawan Pindodeli, warga Desa Perum Singgaperbangsa, RT. 017/06, Kecamatan Karawang Timur, meninggal du­ nia saat mengikuti kegiatan Touring Bike SMC II Saan Mustopa, Minggu (24/5). Korban tak sadarkan diri saat mengayuh sepedah yang mulai dari Rumah Makan Sindang Reret Karawang dan finis di Sekretariat Saan Mustopa Centre di Pisangsambo, Kecamatan Tirtajaya. Menurut keterangan, Dawan, petugas ke­ amanan Rumah Sakit Proklamasi, Rengasdengklok, korban Mulyadi Warman, meninggal dunia ketika dalam perjalanan menuju ke Rumah Sakit Proklamasi sekitar pukul 10.25 WIB. HALAMAN

7

Ada Miras dan PL Seksi di Karaoke Mr Locus

MIHARJA ZAKI/KORAN BERITA

MIRAS. Sejumlah pemandu lagu dan minum­ an keras ditemukan polisi di sebuah tempat karoke keluarga di Jalan Tuparev Karawang.

KARAWANG, KORAN BERITA-Tempat hiburan berkedok karaoke keluarga, Mr Locus yang berlokasi di Jalan Tuparev, Karawang digerebek jajaran Kepolisian Sektor Kota (Polsekta) Karawang, Minggu dini hari (24/5). Dari tempat tersebut polisi mendapatkan sejumlah botol minuman keras ber­

kadar alkohol tinggi berikut pemandu lagu berpakian seksi. Penggrebekan itu dilakukan untuk mencegah terjadi­ nya tindak pidana peredaran narkoba dan tindak asusila di lokasi karaoke tersebut. Pengelola tempat hiburan itu terkesan telah mengelabui masyarakat dan petugas

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang

dengan cara memasang papan reklame seolah-olah tempat tersebut hanya untuk karaoke keluarga. Pada kenyataannya, tidak ada keluarga yang mencari hiburan di tempat tersebut. Yang ada adalah sejumlah tamu pria bersama pemandu lagu berpakaian seksi sambil berpesta minuman keras.”Ka-

mi sengaja ­menggrebek ­tempat ini, karena kegiatan yang dilakukan di dalamnya tidak sesuai dengan merk yang terpampang pada papan reklame. Benar saja, ketika digeledah ternyata di dalam ruangan karaoke banyak PL berpakian HALAMAN

7


BERITA KITA

SENIN, 25 Mei 2015

2

OPINI DAN SURAT ­PEMBACA KORAN BERITA Bagi masyarakat yang mau menulis opini dan surat p­embaca di Koran Berita silahkan kirim ke email kami ­dengan panjangnya artikel yang cukup 5.300 karakter atau 700 kata saja dalam Bahasa Indonesia. Biar le­bih cepat sampai, ­tulisan dikirim ke alamat: redaksi@koranberita.co Naskah yang lolos pemeriksaan akan dimuat secepatnya.

LENSA KITA ANDA juga dapat berpartisipasi dengan mengirimkan karya foto anda ke redaksikoranberita@gmail.com dengan sisi terpanjang 1500 pixel beserta deskripsi foto maksimal 200 kata, disimpan ­dalam format JPG skala 6.

NOMOR TELEPON PENTING KEPOLISIAN NO NAMA

TELP

1

Polres Karawang

0267- 402240

2

Polsek Kota

0267-402516

3

Polsek Klari

0267-431032

4

Polsek Telukjambe

0267-642222

5

Polsek Pangkalan

0267-4675445

6

Polsek Cikampek

0264-316110

7

Polsek Kotabaru

0264-8386699

8

Polsek Jatisari

0264-360110

9

Polsek Cilamaya

0264-340988

10 Polsek Telagasari

0267-510110

11 Polsek Rawamerta

0267-7002110

12 Polsek Rengasdengklok

0267-482110

13 Polsek Pedes

0267-7006579

14 Polsek Batujaya

0267-470220

15 Polsek Pakisjaya

0267-7002024

16 Polsek Tirtajaya

0267-4639044

17 Polsek Tempuran

0267-7004504

18 Polsek Majalaya

0267-8616946

19 Polsek Ciampel

0267-8617856

20 Polsek Cibuaya

0267-5165251

DARURAT NO NAMA

TELP

1

PMI

0267-042255

2

PEMADAM KEBAKARAN

0267-402117

3

PERUSAHAAN GAS NEGARA

0267-402117 FOTO : ABDUL

PLN NO

NAMA

TELP

1

APJ Karawang

0267-411132

2

APJ Karawang Kota

0267-412676

3

UPJ Kosambi

0267-433872

4

UPJ Cikampek

0264-316468

5

UPJ Rengasdengklok

0267-480426

6

UPJ Prima Karawang

0267-402122

Nalar Altruisme KH Ahmad Dahlan

RUMAH SAKIT NO

NAMA

TELP

1

RSUD KARAWANG

0267-640444

2

RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG

0267-414520

3

RUMAH SAKIT BAYUKARTA

0267-401817

4

RUMAH SAKIT DEWI SRI

0267-402855

5

RUMAH SAKIT CITO

0267-414245

SMS PEMBACA INGIN menyampaikan kritik dan saran tentang lingkungan sekitar anda? Kirimkan SMS dengan format SMS#NamaAnda#IsiPesan, kemudian kirim ke 0813-1447-0500.

YTH BPK KAPOLRES KRW KENAPA DIBIARKAN ADA PA OGAH DI DEPAN BANK MANDIRI DAN DEPAN KANTOR SAMSAT PADAHAL DISANA PAS DIDEPAN POSKO POLISI (ASEP SAEPUDIN -085771111****) KPD. YTH PLT BUPATI KRW. BU KAPAN PERBUP PRANGKAT DESA DI TERBITKAN KAMI2 SLALU MENUNGGU DAN MENUNGGU. (DEDI JUNAEDI -08569291****) ASS,YTH IBU PLT BUPATI KRW, BU, KAPAN HONOR PERANGKAT APARAT DESA DAN BPD DI KEALISASIKANNYA, MOHON DI SEGERAKAN, KRNA PRANGKAT DESA DAN BPD SGT MEMBUTUHKANNYA MKSH WSSLM. PA DV BPD DS CIPTA MARGA. (08581444****) KPD BPK KEPALA KEMENAG SUBANG SAYA MAU TANYA KAPAN TUNJANGAN SERTIVIKASI DI CAIRKAN UNTUK GURU GURU HONOR..TERIMAKASIH MHN D JAWAB. (AHMAD-08134562****) ASALAMUALAIKUM. JALAN SUBANG HUSUSNYA D DAERAH KALIJATI ARAH KE PURWADADI JALANNYA RUSAK RETAK’’ BERBOLONG BESAR, KALO UJAN YA PASTI BANJIR. (DAPIN-085771234****)

SEMUA WARTAWAN KORAN BERITA SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL KHUSUS ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA IMBALAN APAPUN DARI NARASUMBER.

LOKASI: JOHAR, KARAWANG

TERKESAN KUMUH. Pemandangan yang tidak mengenakkan di sepanjang jalan irigasi Johar. Pasca pengerukan irigasi Johar, meninggalkan tumpukan sampah dan terkesan kumuh karena dibiarkan begitu saja oleh Pemkab Karawang.

Penulis : Dahnil Anzar Simanjuntak

Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah

P

ada 3-7 Agustus 2015, Muhammadiyah akan menggelar Muktamar yang ke-47 di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Seratus tiga tahun sudah Muhammadiyah bekerja untuk Islam dan Indonesia. Rentang waktu itu, banyak fase kehidupan beragama dan berbangsa yang diisi semangat Muhammadiyah. Muktamar, bagi warga Muhammadiyah, bukan sekadar bicara siapa yang akan memimpin Muhammadiyah lima tahun ke depan, tetapi jauh lebih penting adalah apa agenda keislaman dan keindonesiaan yang akan dilakukan Muhammadiyah. Muhammadiyah adalah gerakan Islam dakwah amar makruf nahi mungkar dengan semangat tajdid atau pembaruan. Gerakan tajdid bagi Muhammadiyah adalah jiwa atau nyawa, bila tajdid tak lagi hadir dalam setiap pikir dan gerak Muhammadiyah, sejatinya sebagai pergerakan, Muhammadiyah telah mati. Karakteristik gerakan tajdid adalah sikap utama yang diajarkan pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan (Mbah Dahlan). Semua langkah awal memulai dakwah Islam dan keindonesiaan yang diinisiasi Mbah Dahlan adalah “baru” pada saat itu, selain baru pengajaran Islam yang ditawarkan Mbah Dahlan menggembirakan dan menawarkan solusi—tengok bagaimana Mbah Dahlan mengajar menggunakan media alat musik, seperti biola, yang dulu dianggap cara-cara orang kafir—sehingga Mbah Dahlan disebut sebagai tokoh pembaruan Islam di Indonesia. Kebaruan yang selalu ditawarkan Mbah Dahlan dalam pengajaran Islam membuat “Muhammadiyah al awalun” pada 1920 merumuskan tujuan dan maksud Muhammadiyah. Pertama, “Memajukan dan menggembirakan pengajaran dan pelajaran agama Islam di Hindia Belanda”. Kedua, “Memajukan

dan menggembirakan hidup sepanjang kemauan agama Islam kepada sekutu-sekutunya”. Kata kunci yang digunakan adalah “Menggembirakan”. Mbah Dahlan dan generasi “Muhammadiyah al awalun” paham betul, dakwah Islam harus dilaksanakan dengan cara menggembirakan. Pun, untuk mencapai masyarakat Islam yang berkemajuan serta gembira hidupnya sepanjang masa bersama ajaran Islam. Orientasi gerakan Muhammadiyah yang diinisiasi Mbah Dahlan adalah “keadilan sosial”, di mana umat Islam dan rakyat Indonesia saat itu bisa keluar dari kebodohan dan kemiskinan menjadi umat yang memiliki semangat berkemajuan dan bergembira dalam berislam. Melalui kepedulian sosial tinggi yang ditunjukkan Mbah Dahlan, jauh sebelum para cendekiawan masa kini berkoar tentang gerakan Islam transformatif, yang membebaskan dan mampu mewujudkan keadilan sosial. Mbah Dahlan mampu melahirkan pemikiran dan gerakan Islam yang mampu menjawab permasalahan sosial, yang pada masanya dianggap aneh dan kufur karena mengancam eksistensi kelompok tertentu—penjajah maupun ulama yang feodal. Menjawab permasalahan kebodohan maupun pembodohan, kemiskinan juga pemiskinan, Mbah Dahlan mengintensifkan gerakan pendidikan. Lahirlah sekolah-sekolah Muhammadiyah yang selain mengajarkan ilmu agama, juga ilmu pengetahuan umum. Gerakan antike-

miskinan lainnya pun tercetus melalui pengajian intensif yang langsung dibina Kiai Dahlan. Cerita tentang pembahasan Surah al-Maun oleh Kiai Dahlan pada santrinya sangat populer di kuping kader dan simpatisan Muhammadiyah. Pengajian ini yang melatari lahirnya lembaga altruistik milik Muhammadiyah, seperti panti asuhan panti jompo, dan rumah sakit. Bermodal semangat ikhlas dan jihad dakwah amar makruf nahi mungkar, generasi “Muhammadiyah al awalun” mampu mentransformasikan pemahaman keislaman dan keindonesiaan untuk mewujudkan Indonesia yang berkemajuan. Mbah Dahlan dan generasi Muhammadiyah al awalun menggunakan nalar altruisme dalam mengembangkan dakwah Islam melalui Muhammadiyah di Indonesia. Sikap ikhlas bekerja untuk umat dan bangsa menenggelamkan sikap egoistis yang dipenuhi dengan sikap mengejar kepentingan pribadi serta abai kepentingan publik. Nalar menggambarkan jangkauan berpikir, kekuatan berpikir, serta keunggulan akal budi. Mainstream ilmu sosial-politik dan ekonomi dibangun dengan nalar “materialisme”, hampir

semua pendekatan insentif dan disinsentif dalam ilmu ekonomi, menggunakan nalar materialisme, sikap egoistis merupakan “panglima” yang memimpin aksi sosial ekonomi yang berujung pada insentif keuntungan material. Nalar yang digunakan dan dirawat Mbah Dahlan dan generasi Muhammadiyah al awalun adalah nalar altruisme. Nalar di mana logika sehat untuk mendorong tindakan atau gerakan yang berorientasi pada kepentingan orang banyak dibandingkan diri sendiri, bahkan dalam kondisi ekstrem mengorbankan kepentingan diri sendiri demi orang banyak. Cara berpikir seseorang atau kelompok bisa dilihat dari cara mereka bekerja. Maka, alangkah lebih tepat melihat apa yang dipikirkan seseorang atau kelompok melalui apa yang sudah dan sedang mereka kerjakan. Mbah Dahlan sering kali dijuluki dengan istilah “man of action”, melalui aksi-aksi nyata beliaulah kita bisa memahami cara beliau berpikir dan bersikap. Mendirikan sekolah, panti asuhan bagi yatim piatu, panti jompo, rumah sakit, dan pelayanan sosial lainnya membuktikan bahwa nalar altruisme

mendominasi nalar atau pikir sehat Mbah Dahlan. Mbah Dahlan dan generasi Muhammadiyah al awalun tak pernah punya ide mendirikan institusi bisnis yang berorientasi pada maksimalisasi keuntungan atau membangun nalar egoisme, tetapi aksi organisatoris dan dakwah beliau perkuat melalui aksi sosial membangun institusi sosial ekonomi dengan semangat ikhlas untuk melayani umat atau nalar altruisme. Belajar dari fakta historis gerakan Muhammadiyah yang didominasi nalar altruisme itu, maka apa pun pekerjaan Muhammadiyah di masa mendatang harus dibangun menggunakan sikap nalar altruisme. Tantangan kini dan masa depan Muhammadiyah adalah bagaimana agar amal usaha milik Muhammadiyah yang terdiri dari 167 perguruan tinggi, 2.703 SMP dan SMA, 2.901 SD, 67 pesantren, dan 346 rumah sakit bisa tetap menjadi amal usaha yang berorientasi pada dakwah dan nilai pelayanan sosial untuk umat dan bangsa. Sikap nalar altruisme tetap menjadi karakter dasar gerakan ini dan tidak membelokkan amal usaha ini menjadi homo economicus yang dipenuhi nalar egoisme. (*)

PEMIMPIN UMUM : Alvino | WAKIL PEMIMPIN UMUM : Ridwan Alamsyah | PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Suhlan Pribadi | REDAKTUR PELAKSANA : Egy Rihanto | REDAKTUR : Dian Suryana, Usep Saepulloh, Ade Kosasih | SEKRETARIS REDAKSI : Sinah Rahayu | PRACETAK : Galang Sinu Susilo (Koordinator), Kiki Nugraha, Angga Wijaya, Podil | SIRKULASI : Wasta (Koordinator), Mulyadi, Nurani, Kurnia, Rama Surya Yasin, Agung, Zaenal Abidin, Ahmad Memberi Nilai Lebih Saepulloh, Latif Kusnandar, Deni Ari Susanto, M Fatah Yasin, Andres, M Saipul | IKLAN : Jeni Siswo | STAFF REDAKSI : Farida, Miharja, Bambang Utomo, Nurjaya Bachtiar, Agus Bisri, Novian Sofiandi, Riston Rewendi Pangaribuan, Gus Muhammad AR | BIRO SUBANG : Ade Mahmudin (Kepala Biro), Zaenal Mutaqin , Ahya Nurdin |BIRO PURWAKARTA : Asep Firdaos (Kepala Biro), Adi Kurniawan Tarigan, Imron Hidayat KEUANGAN : Tika Wildaniati | ADMIN : Dewi Nur Septiani, Rini Suhermini, Linda Jean, Novi Dayu Yuliani, Yeni Handayani | LEGAL : Yono Kurniawan & Partner ALAMAT REDAKSI/IKLAN : Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No.19 Karawang 41315, Telp: 0267 845 0909, SMS Center: 0813 1447 0500, Email: redaksi@koranberita.co Website : www.koranberita.co | REKENING : PT. JEMBATAN MEDIATAMA, 1093022835 - BCA Karawang. Harian Umum

KORAN BERITA

PENERBIT : PT. Jembatan Mediatama | KOMISARIS : H. Ishaq Robin | DIREKTUR UTAMA : Asep Saepullah | PERCETAKAN : Temprina Media Grafika


BERITA KARAWANG

SENIN, 25 Mei 2015

3

kriminal 11 Tersangka dan 10 Sepeda Motor ­Curian Diamankan

KARAWANG, KORAN BERITA-Selama operasi tindak kejahatan kendaraan (Jaran) yang berlangsung dari 7 hingga 22 Mei 2015, Jajaran Satreskrim Polres Karawang mengungkap 11 pelaku tindak kejahatan pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Tak hanya itu, 10 unit sepeda motor hasil curian bersama tiga orang penadah juga ikut diamankan. Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Doni Sat­ria Wicaksono mengatakan, selama pelaksanaan operasi Jaran, anggotanya sudah menangkap 11 orang yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus curanmor. Diantaranya tiga orang penadah, 1 orang pelaku begal (curas) dan 7 orang pelaku curanmor yang kini sudah mendekam di sel tahanan Mapolres Karawang. Dijelaskan Kasat, operasi Jaran digelar dalam rangka menekan angka kejahatan jalanan maupun pencurian, terutama yang berkaitan dengan ken­ daraan bermotor. Selain mengejar pelaku yang merupakan target operasi, petugas juga dituntut untuk mengungkap kasus curanmor, maupun curas yang belakangan ini belum sempat terungkap. “Operasi Jaran digelar secara serempak dan melibatksn seluruh polres yang ada di wilayah Polda Jabar. Beberapa yang ditangkap itu sudah menjadi target operasi kami, serta yang lainnya hasil pengungkapan laporan yang kami terima dari masyarakat,” kata AKP Doni kepada KORAN BERI­TA, Jumat (22/5). Ditambahkan AKP Doni, para tersangka yang sudah ditangkap diantaranya berinisial MR (21), DN (32), MP (18), AA (30), BU (31), NS (20), AP (19), YM (22), DN (20), MS (21) dan AT (28). Dua tersangka diantaranya tercatat sebagai residivis kasus pencurian dalam kekerasan (curas) dan curanmor. Bahkan saat dilakukan penangkapan, polisi terpaksa harus menghadiahi pelaku dengan timah panas, karena pelaku berusaha melawan petugas saat akan ditangkap. “Seluruh pelaku ditangkap sejak tanggal 7 hingga 16 Mei 2015 kemarin. Kini semuanya sudah mendekam di tahanan sambil menanti proses hukum lebih lanjut,” terangnya. Sementara itu, barangbukti sepeda motor yang diamankan berupa sepeda motor Yamaha Mio T 5967 GW, Honda Beat T 6243 WO, Honda Beat putih T 3489 KY, Honda beat biru T 6197 KP. Sedangkan dua unit sepeda motor Yamaha Mio dan dua unit sepeda motor Suzuki satria FU, satu unit Honda Scoopy, serta satu unit sepeda motor jenis matic masih dicari identitasnya. “Total barangbukti ada 10 sepeda motor hasil curian yang berhasil diamankan, saat ini ada di unit jatanras,” ungkapnya. Ditambahkan AKP Doni, kini para tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor akan dijerat dengan pasal 363 KUHP. Kemudian untuk tersangka kasus curas dikenakan pasal 365 KUHP, serta para penadahnya dijerat pasal 480 KUHP, dengan hukuman minimal 4 tahun penjara. (jha/adk)

Jika Saja Bangunan Melebihi dari 20 Lantai KARAWANG, KORAN BERITA-Ketua Pansus Raperda Bangunan Gedung, Nurlela Saripin mengaku jika pihaknya telah meminta Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (BPMPT) untuk menghentikan sementara permohonan perizinan bangunan yang lebih dari 20 lantai. Hal tersebut dilakukan, karena belum ditentukannya jumlah lantai yang akan ditetapkan dalam Raperda Bangun­ an Gedung. “Harus ada stagnan perizinan ba­ ngunan yang lebih dari 20 lantai. Kami sudah minta ke BPMPT, kalau ada kita minta stop dahulu hingga Perda ini terbentuk dan disahkan. Karena kita belum tahu berapa jumlah lantai yang diperbolehkan,” kata Nurlela Saripin, kepada KORAN BERITA. Menurut Nurlela, Perda Bangunan Gedung yang saat ini tengah digodok oleh Pansus sifatnya memang dinilai mendesak. Hal ini menyusul maraknya pembangunan perkantoran, pusat pembelanjaan, perhotelan

maupun gedung bertingkat di Karawang yang dikhawatirkan akan semakin tidak terkendali. “Tidak hanya untuk bangunan berlantai tinggi, tapi Raperda juga untuk bangunan lainnya. Kalau Raperda tidak segera dibentuk, maka pembangunan akan diluar kendali. Terlebih aturannya nanti tidak hanya untuk lantai ke atas, tapi juga untuk lantai ke bawah seperti basement,” kata Nurlela. Hingga saat ini, politisi asal PBB ini juga menegaskan, jika penentuan maksimal lantai untuk pembangunan gedung bertingkat masih berjalan alot. Terlebih adanya wacana akan diibangunnya bandara di wilayah Ka­ rawang.

“Makanya sampai perda disahkan, kalau dibawah 20 lantai masih diperbolehkan. Re­ ncananya maksimal 20 atau 30 lantai, tapi masih ada pembahasan. Karena dikhawatirkan ada bandara, nanti kan lebih rincinya ada di Perbup juga,” timpalnya. Anggota Komisi C DPRD Karawang ini juga menjelaskan, untuk memperdalam kajian Raperda Bangunan Gedung, para anggora Pansus berencana akan berkunjung ke Semarang, Jawa Tengah. Lokasi tersebut dipilih karena Semarang telah memiliki Perda Bangunan Gedung. “Rencananya kita akan ke Semarang, perdanya sudah ada dan lebih dekat,” pungkasnya. (ian/adk)

Nurlela Saripin

Satu Persatu Tempat Nongkrong Disisir Polisi

ekonomi

Gas Melon Tembus Rp 22 Ribu KARAWANG, KORAN BERITA-Selain maraknya beras plastik, kini keresahan ma­ syarakat juga ditambah dengan mulai langkanya pasokan gas melon, ataupun gas 3 kg. Terlebih masyarakat juga harus membeli gas melon di atas harga rata-rata atau di atas Harga Eceran Tertinggi (HET), yaitu tembus Rp 22 ribu. Khususnya bagi masyarakat Kecamatan Majalaya, sudah dua minggi ini masih kesulitan mendapatkan gas melon. “Kira-kira sudah dua mingguan gas susah dibeli,” kata Asih, warga Desa Lemahmulya, Kecamatan Majalaya, kepada KORAN BERITA, Minggu (24/5). Menurut Asih, untuk mendapatkan gas melon ia harus mencari ke sejumlah warung maupun toko yang masih tersedia gas melon. Namun diakuinya, harga yang dijual oleh warung atau toko tersebut di atas Harga Eceran Tertinggi (HET). “Biasanya hanya Rp 19 ribu atau 20 ribu, kalau ada ada di jual Rp 22 ribu,” katanya. Meskipun harga gas elpiji tidak seperti biasanya, namun Asih mengaku terpaksa harus membelinya karena faktor kebutuhan. Atas persoalan kelangkaan gas melon ini, Asih berharap agar pemerintah dapat mengantisipasi kelangkaan gas 3 kg tersebut. “Kalau bisa jangan lama-lama, kita semakin susah. Belum lagi katanya ada beras plastik,” keluhnya. Sementara itu, salah satu pemilik toko di Desa Lemahmulya, Kecamatan Majalaya mengungkapkan, jika ia tidak mengetahui penyebab kelangkaan gas elpiji 3 kg. Namun diakuinya, pengiriman tabung gas ke tokonya akhir-akhir ini sering terlambat. “Kalau penyebabnya tidak tahu, sudah dua minggu sudah jarang ngirim,” katanya. (ian/adk)

PERIKSA. Salah seorang anggota Polsek Karawang Kota sedang memeriksa tas salah seorang perempuan yang tengah nongkrong di GOR Panatayudha. KARAWANG, KORAN BERI­ TA-Untuk menekan tindak kriminalitas terhadap para pengguna jalan raya saat malam hari, Polsek Karawang Kota kembali menggelar operasi cipta kondisi ke sejumlah temat keramaian yang biasa menjadi tempat nongkrong anak. Yaitu seperti di sekitar Gor Panatayudha, halaman parkir Stadion Singaperbangsa, serta Lapang Karangpawitan. Operasi yang digelar pada Minggu dini hari ini (24/5) menyi­ sir sejumlah tempat nongkrong anak muda. Sehingga satu persatu anak muda yang tengah

kedapatan nongkrong diperiksa identitasnya oleh petugas. Terlebih, petugas juga memeriksa kelengkapan surat-surat ken­ daraan yang dibawa oleh muda mudi tersebut. Kanit Reskrim Polsek Ka­ rawang Kota, AKP S Mangunsong mengatakan, kegiatan ini masih dalam rangkaian operasi 100 hari kerja Kapolri, sekaligus operasi antisipasi terjadinya tindakan kejahatan terhadap para pengguna jalan. “Operasi kali ini sasaran ataupun targetnya adalah ma­ syarakat yang masih melakukan aktivitas (nongkrong) di pinggir

jalan pada jam lebih dari 00.00 WIB. Kami lakukan pemeriksaan KTP dan barang bawaan mereka,” kata AKP S Mangunsong, kepada KORAN BERITA. Dalam operasi kali, kata AKP S Mangunsong, hampir semua tempat nongkrong langung dilakukan penyisiran oleh ang­ gotanya yang menggunakan pakaian preman. Namun dalam operasi kali ini, tidak ditemukannya warga yang membawa senjata tajam. Hanya saja ada beberapa pemuda yang sedang asik nongkrong kemudian nekad kabur dari pemeriksaan petugas.

“Kali ini kami tidak menemukan orang yang mebawa senjata tajam. Kalau ditemukan pe­ ngendara yang tidak membawa kelengkapan surat dan identitas diri, maka terpaksa kita aman­kan dulu di Mapolsek,” paparnya. Selain melakukan pemeriksaan di tempat-tempat tang se­ ring menjadi tempat nongkrong, sambung AKP Mangunsong, petugas juga melakukan ope­ rasinya dengan cara patroli ke sejumlah titik jalan raya yang diketahui rawan aksi kejahatan. Yaitu seperti di jalan baru, jalan Syeh Quro Lamaran, jalan Surotokunto, serta jalan raya

MIHARJA ZAKI/KORAN BERITA

Ahmad Yani Baypas. “Kita juga lakukan patroli pada malam hingga pukul 04.00 WIB. Setelah itu kita lakukan kembali untuk memploting anggota di setiap jalan yang diketahui rawan aksi kejahatan,” katanya. Ditegaskan AKP S Mangunsong, operasi seperti ini akan terus dilakukan untuk mengantisipasi adanya tindakan kejahatan yang terjadi pada malam hari. Adapun tempat dan lokasinya razia akan dilakukan secara berpindah-pindah dan. “Kita juga akan melakukan operasi ke sejumlah tempat hiburan malam,” pungkasnya. (jha/adk)


4

BERITA CIKAMPEK

SENIN, 25 Mei 2015

SEREMONIAL Pangulah Selatan Sambut Ramadhan

DEDE JAENUDIN/KORAN BERITA

SIMBOLIS. Salah seorang peserta lomba pidato di Desa Pangulah Selatan Kotabaru sedang unjuk gigi di depan tamu undangan yang hadir.

KOTABARU, KORAN BERITA-Untuk memperkuat nilai-nilai persatuan dan kesatuan, kala­ngan pemuda di Desa Pangulah Selatan Kecamatan Kotabaru yang tergabung dalam Forum Silahturhami Pemuda (FSP) menggelar acara kegiatan keagamaan untuk menyambut datangnya bulan suci ramadhan 1436 H. Ketua pelaksana kegiatan, Obay Subarna menyampaikan, jika tujuan dari kegiatan keagamaan ini adalah dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan, sekaligus tablig akbar dalam memperingati Isro Mi’raj 1436 H. Menurutnya, kegiatan yang datang dari pemikiran para pemuda Karajan ini merupakan salah satu simbol bahwa pemuda islam masih peduli akan kepentingan keagamaan di Desa Pangulah Selatan. “Acara ini untuk menyambut datangnya bulan suci ramadhan. Ini sebagai simbol bahwa umat Islam harus senang dan bergembira saat menyambut datangnya bulan pengampunan yang hanya tinggal 25 hari lagi,” tuturnya, kepada KORAN BERITA. Selain itu, sambung Obay, kegiatan keagamaan ini juga diisi dengan berbagai kegiatan keagamaan lainnya seperti adanya perlombaan pidato anak-anak, lomba kaligrafi, lomba tabuh bedug, serta lomba pembacaan ayat suci Al-Quran tingkat anak-anak. Dengan adanya perlombaan tersebut, diharapkan kecintaan kepada agama dari mulai usia ini akan semakin tumbuh. Sehingga generasi muda islam semakin mencintai nilai-nilai agamanya sendiri. “Menanamkan nilai-nilai agama kepada anakanak harus dari sejak dini. Dengan demikian, maka akan timbul rasa cinta kepada kepentingan keagamaan. Ini juga akan memperkuat nilai keimanan dan keislaman di kalangan anak-anak, remaja dan pemuda,” timpalnya. Di tempat yang sama, tokoh Pemuda Desa Pangulah Selatan, Iwan Sumitra merasa senang, ketika melihat kekompakan para pemuda di Karajan. Karena mereka mampu bersatu untuk menggelar kegiatan keagamaan. Terlebih kegiatan ini digelar dalam menyambut kedatangan bulan suci ramadhan. “Saya berikan apresiasi yang sangat tinggi buat para pemuda. Karena pemuda itu harus tampil terdepan dalam kebaikan. Terus terang saya cukup bangga sebagai pemuda, adanya persatuan dan kesatuan para pemuda di Forum Silahtarumi Pemuda (FSP) di Desa Pangulah Selatan ini,” tandasnya. (dej/adk)

PT. RADIO DEWI SRI PIRANTI CARITA

Gedung Dewi Sri Lt. 5, Jl.Arief Rachman Hakim No. 1A Karawang 41312 Contact : Tlp : 0267 - 416621 PIN BB : 7F878AC9 Email : marketingberadio@ymail.com

GELEDAH. Petugas kepolisian yang ­menggunakan pakaian preman sedang memeriksa satu persatu bagian ruangan tamu Hotel Mutia­ ra yang dicurigai sebagai tempat ­penyimpanan narkoba.

Hotel Mutiara Digerebek Polisi Selain Ditemukan Belasan Miras, Para Tamu Hotel juga Dites Urine

CIKAMPEK, KORAN BERITA-Untuk mengantisipasi adanya peredaran narkoba dan obat-obatan terlarang yang sering terjadi di dalam kamar hotel dan tempat hiburan malam, jajaran Polres Karawang menyisir sejumlah hotel yang dicurigai sering menjadi lokasi bertransaksi barang haram, Sabtu malam (23/5). Kali ini, target operasi yang dilakukan polisi mengarah ke Hotel Mutiara Cikampek. Di lokasi, petugas langsung melakukan tes urine kepada 24 para tamu hotel. Selain itu, belasan minuman keras (miras) bermerk juga disita polisi dari para tamu hotel. Kasat Narkoba Polres Karawang, AKP Senen Ali mengatakan, pihaknya sengaja menggelar operasi cipta kondisi terkait waspada peredaran narkoba di kalangan

masyarakat. Adapun kenapa pemeriksaan dilakukan di Hotel Mutiara, ia mengaku jika pihak kepolisian mendapatkan informasi dari masyarakat jika Hotel Mutiara diduga sering menjadi aktivitas peredaran narkoba. “Yang jelas ini berdasarkan adanya informasi dari masyarakat. Maka kami pun langsung mengambil tindaklan tegas. Saat ini kami sudah melakukan tes urin kepada 24 orang pengunjung hotel, ter-

masuk karyawan hotel. Namun seluruhnya terpantau negatif narkoba,” kata AKP Senen Ali, kepada KORAN BERITA. Namun ditambahkan AKP Senen Ali, penggerebekan hotel kali ini anggotanya menemukan belasan botol miras bermerk Jim Beam, Civas Regal dan Gillbei. Sehingga belasan miras tersebut langsung diamankan petugas untuk diamankan. “Meskipun tidak dapat yang positif menggunakan narkoba dari seluruh tamu hotel, tapi kami menemukan miras dari Hotel Mutiara,” ungkapnya. Setelah menggelar tes urine di Hotel Mutiara, sambung AKP Senen Ali, puluhan anggota langsung bergerak ke wilayah Kecematan Klari, tepatnya di daerah Bendungan Walahar yang dicurigai sering dijadikan tempat berkumpulnya anak muda yang diduga

merupakan penggunaan narkoba, serta pelaku asusila. Di sana, petugas terpaksa membubarkan sekumpulan orang yang tengah asik menikmati suasana malam di pinggiran irigasi. “Setelah ke Hotel Mutiara Cikampek, ope-

rasi kami lanjutkan mengarah ke Walahar yang mana menurut informasi di tempat itu selalu dijadikan tempat kumpul remaja. Saat kami datang, ternyata mereka langsung pada bubar sendiri,” pungkasnya. (jha/adk)

509 Mahasiswa Politeknik TMKM Diwisuda

DEDE JAENUDIN/KORAN BERITA

RESMI. Para wisudawan dan wisudawati tengah menantikan prosesi wisu­ da yang akan dilakukan pata senat Politeknik TMKM.

CIKAMPEK, KORAN BERITA-Sekitar 509 mahasaiswa Politeknik Tri Mitra Karya Mandiri (TMKM ) Kotabaru diwisuda. Para wisudawan dan wisudawati ini diantaranya jurusan admisitrasi bisnis sebanyak 51 orang, jurusan akuntansi 114 orang, jurusan teknik elektronika 9 orang, serta jurusan teknik komputer 335 orang. Kegiatan wisuda ini digelar di Istana Kencana Cikampek, Sabtu (23/5). Direktur TMKM Kotabaru, Agus Sumitra dalam pidato pelepasan wisuda para mahasiswanya menyampaikan, jika wisuda kali ini merupakan wisuda Politeknik TMKM yang ke 13, yaitu dengan tema ‘peranan Politeknik TMKM dalam

mencetak SDM yang berparadigma kewirausahaan’. “Kalian yang diwisuda hari ini jadilah orang-orang yang sukses di tengah masyarakat. Dengan bekal ilmu pengetahuan yang telah didapat di Politeknik TMKM, kalian harus menjadi cahaya di tengah masyarakat demi suksesnya kehidupan. Tanpa ilmu dunia ini gelap, maka kegelapan itu harus terangi dengan ilmu yang telah kalian terima di TMKM. Kami ucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati,” tutur Agus Sumitra. Dalam kesempatan wisuda kali ini, sambung Agus, yang meraih predikat cum laude sebanyak 6 orang dengan IPK 3,17, yaitu dari total 356 wisu-

dawan dan 153 wisudawati. Di luar itu, Agus juga menyampaikan, jika kehadiran Undang-undang nomor 12 tahun 2012 tentang pendidikan tinggi telah membawa peluang dan berkah bagi perkembangan pendidikan Politeknik TMKM. “Pendidikan vokasi merupakan pendidikan tinggi program diploma yang menyiapkan mahasiswa untuk bekerja dengan keahlian terapan tertentu sampai program sarjana. Kita harus yakin akan modal dasar yang kita miliki. Yaitu sumber daya alam dan sumber daya manusia berusia produktif. Maka pemerintah memasang target tinggi untuk kesejahteraan Indonesia mendatang,“ pungkasnya. (dej/adk)

Manasik Haji KBIH Darul Fikri Resmi Ditutup JATISARI, KORAN BERITA-Rangkaian kegiatan penutupan manasik haji di Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Darul Fikri Mekarsari Jatisari tahun 2015 digelar dengan kegiatan istighosah yang dihadiri ratusan jamaan majelis Dzikir Darul Fikri, serta 82 calon jemaah haji, Minggu (24/5). Acara istighosah ini juga diisi siraman rohani dengan penceramah KH. Tatang Fizay. Ketua pelaksana kegiatan, Ustadz H. Holis menyampaikan, kegiatan ini merupakan acara penutupan rangkaian kegiatan manasik haji yang digelar oleh KBIH Darul Fikri, sekaligus memperingati kegiatan Isro Mi’raj 1436 H serta menyambut datangnya bulan suci ramadhan.

“Alhamdulillah kegiatan acara manasik haji yang telah dilaksanakan dari awal Januari-Mei 2015 berjalan lancar dan baik. Sehingga para calon jamaah haji sudah diberikan bekal tentang tata cara saat mau melaksanakan ibadah haji nanti. Diharapkan materi pembekalan tata cara melaksanakan ibadah haji ini benar-benar dihafalkan betul, supaya pelaksanaan ibadah haji nanti berjalan lancar,” tuturnya dalam sambutan. Menurut H. Holis, para calon tamu Alloh yang akan melaksankan ibadah haji ini telah selesai melakukan kegiatan manasik haji. Sehingga beberapa bulan ke depan para calon jamaah haji harus mempersiapkan mental dan fisik saat akan berangkat iba-

Ustadz H. Holis dah haji. “Mudah-mudahan diberikan kesehatan fisik maupun batin. Sekali lagi acara manasik haji ini ditutup secara

resmi,“ timpalnya. Perwakilan Camat Jatisari yang disampaikan H. Aca, Kasie Trantib menyampaikan

selamat kepada KBIH Darul Fikri yang telah memberikan kontribusi keilmuan tentang tata cara melaksanakan ibadah haji kepada para jamaah. Sehingga menurutnya, peranan KBIH Darul Fikri ditengahtengah masyarakat ini sangat besar. “Atas nama Camat Jatisari, rangkaian kegiatan manasik haji ini saya tutup dengan resmi. Semoga para calon jemaah haji yang berjumlah 82 orang ini dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik. Pesan dari ibu camat, jaga kesehatan fisik dan mental, karena ibadah haji sangat luar biasa. Sebagai tamu Alloh harus benar-benar mempersiapkan segalanya, terutama dalam memahami tata cara ibadah haji,” tandasnya. (dej/adk)


BERITA RENGASDENGKLOK

SENIN, 25 Mei 2015

5

KRIMINAL Minta Jatah untuk RT, Sukar Malah Dianiaya

SUKAR

JAYAKERTA, KORAN BERITA-Sukar dianiaya WK. Ia dianiaya lantaran meminta uang untuk ketua RT dari hasil parkiran di Pasar malam. Akibatnya, gigi depan korban copot dan bibir bengkak, karena dihantambenda keras. Tak terima, korban akhirnya melapor ke Polsek setempat. Tak lama, polisi pun langsung menurunkan anggotanya mencari WK ke tempat tinggalnya. Sukar (37), warga Dusun Krajan C RT 08/03 Desa Jayakerta Kecamatan Jayakerta mengatakan, saat itu ada ketua RT meminta rokok karena ia parkir di pameran pasar malam. Karena belum pegang uang, WK disarankan untuk memberi seharga satu bungkus rokok. Namun setelah itu, tiba-tiba dia memukul dengan menggunakan besi persis ke mulut sampai luka. “Awalnya tidak ada masalah. Cuma ketua RT menyetop saya sepulang dari main. Ia minta rokok, lalu saya minta pada pelaku seharga satu bungkus rokok. Tapi kenapa dia langsung memukul hingga gigi patah dan bibir robek. Saya tidak terima dengan perbuatan ini, makanya lapor ke Polisi,”ujarnya pada KORAN BERITA, Minggu (24/5). Dikatakan Sukar, seharusnya WK tidak harus berbuat seperti itu, kalau memang tidak bisa memberi uang rokok ke ketua RT. Biar dirinya mencarikan dari yang lain. “Mungkin ia tersinggung dengan perbuatan saya meminta uang untuk RT,”akunya. Tim Medis RS Proklamasi menjelaskan, korban mengalami luka robek di bibir, bekas hantaman benda keras dan ada beberapa giginya ikut goyang, satu diantaranya copot. Lalu, korban setelah diberi pengobatan disarankan pulang. “Lukanya robek di bibir atas, lalu dijahit, sedangkan gigi dimungkinkan dapat copot, karena sudah goyang. Luka yang lainya tidak ada,”kata pihak RS Proklamasi. Kasus penganiayaan ini kini telah ditangani Polsek Rengasdengklok. Sampai berita masuk ke meja redaksi, korban masih dimintai ke­terangan seputar kejadian oleh penyidik. (bbu/ads)

PERISTIWA Aksi Maling di PT. LUB Gagal KUTAWALUYA, KORAN BERITA-Tabung gas milik PT. Ladang Usaha Berjaya ternyata masih utuh. Hal itu diungkapkan Oles, Karyawan PT. Ladang Usaha Berjaya menanggapi pemberitaan sebelumnya yang menyatakan puluhan tabung gas hilang akibat dibobol maling. Dikatakan Oles, tabung gas yang diduga hilang akibat dibobol maling ternyata masih ada. “Tidak berhasil dimaling, ternyata dipindahtempatkan kedalam gudang,”ungkapnya saat ditemui KORAN BERITA, Minggu (24/5). Ia merasa bersyukur, karena kejadian perusahaan tempatnya bekerja ternyata tidak berhasil dibobol maling. “Awalnya memang saya mengira tabung dibawa maling. Namun ternyata hanya dipindahkan saat akan dilakukan perbaikan. Hal tersebut saya ketahui setelah bersama rekan-rekan sesama karyawan, memeriksa semua tabung gas, ternyata jumlahnya masih utuh sekitar 2000 tabung gas,”tegasnya. Sementara, seorang petugas keamanan PT. Ladang Usaha Berjaya, Supriatna mengatakan, bahwa awalnya dia juga menduga maling telah berhasil membawa tabung gas tersebut, namun setelah diperiksa ternyata lengkap semuanya. “Awalnya saya juga menduga, puluhan tabung gas hilang. Namun kami periksa ternyata lengkap semua. Saya merasa senang bahwa tabung gas masih utuh,”singkatnya.(jay/ads)

Warnanya Kuning, Rasanya Tidak Enak PEDES, KORAN BERITA-Warga Kampung Bayur, Desa Pedes geger. Pasalnya, mereka menemukan raskin yang mirip dengan beras plastik seperti yang ramai diberitakan. Karena warnanya kekuningan-kuningan dan rasanya tidak enak. Merasa takut, kini warga di Pedes tak mau membeli beras di pasar atau warung. Bahkan tak sedikit dari me­ reka lebih memilih membeli beras hasil ngasag dari para petani yang memetik gabah bekas panen di sawah. “Kami jadi khawatir kalau mengkonsumsi raskin dari Bulog. Soalnya,warna beras kekuning-kuningan dan juga rasanya tidak enak alias tidak merasa saat dimasak,”ungkap Atret (47), warga Bayur Kecamatan Pedes pada KORAN BERITA, Minggu (24/5). Azis Tokoh Pemuda Pedes menambahkan, setelah warga kurang mampu menebus raskin dari Dolog, mereka langsung mengeluh bahwa beras yang diterimanya tidak se­ perti biasanya, karena berasnya kekuning-kuningan, tidak beraroma dan rasanya tidak enak. “Pokonya beda dengan beras biasa yang dikonsumsi,”ujarnya. Namun, apakah benar raskin itu dicampur dengan beras plastik sementara yang ramai diberitakan?. Menggangapi­ nya, Hamdani PPL Kecamatan membantahnya. Menurutnya, beras itu me­ rupakan beras Forti hasil penelitian dari Kementerian yang berkerjasama dengan 6 instansi, BPOM, Kementerian BUMN, Perdagangan, Perindutrian, Kesehatan dan semua PPL yang ada di Kabupaten Karawang. “Nggak mungkin ah (dicampur beras plastik),

karena yang menerima beras itu dibintek dulu dan juga ada pe­ngawasan dari berbagai kementerian,”bantahnya. Sementara, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Barat (Jabar) masih melakukan penyelidikan mengenai peredaran beras plastik di Jabar. Hal itu dikatakan Direktur Ditreskrimsus Polda Jabar, Kombes Pol Wirdhan Denny, kepada Tribun melalui sambu­ ngan telepon. “Kami masih melakukan penyelidikan informasi yang diberikan kepada kami mengenai adanya temuan di Bekasi kemarin,” kata Wirdhan. Menurut Wirdhan, dari hasil penyelidikan tim khusus yang sudah diterjunkan beberapa waktu lalu, dugaan sumber peredaran beras plastik itu mulai terkuak. Namun pihaknya belum mau terburu-buru untuk menindaklanjuti hasil penyelidikan tersebut. “Kami masih menunggu. Arti­nya kalau cepat kita lakukan tindakan takut ada kecurigaan. Apalagi kondisi saat di media sudah memberitakan secara gencar, pasti (pelaku. Red) hati-hati,” kata Wirdhan. Selain menunggu, lanjut Wirdhan, pihaknya juga melakukan pendalaman dari hasil penyelidikan yang sudah dilakukan.

NURJAYA BAHTIAR/KORAN BERITA

TUNJUKAN BUKTI. PPL dan pegawai Dolog memperlihatkn bukti surat yang menjamin bahwa raskin yang dibagikan aman untuk dikonsumsi, karena Itu Beras Forti bukan beras sintesis alias plastik. Hal itu untuk mengetahui asal muasal beras plastik tersebut. Menurutnya, bisa saja beras itu merupakan komoditi impor atau memang diproduksi secara mandiri. “Tim dari Jakarta (Polda Me­ tro. Red) juga sudah melakukan aksi dan menunggu hasil uji laboratorium dan BPOM.

Dan kami juga bergerak cepat karena sumbernya diduga berasal dari wilayah di Jabar,” kata Wirdhan. Sebelumnya tim khusus memang melakukan penyelidikan di Kabupaten Karawang yang diduga menjadi sumber peredaran beras plastik. Namun sejauh ini di Kabupaten Karawang

belum ditemukan adanya indi­ kasi rumah pembuatan beras plastik maupun distributor be­ ras plastik. “Beberapa daerah memang kami curigai. Tapi masih melakukan pembuktian mengenai informasi beras plastik yang beredar kemarin itu sumbernya dari Jabar,” kata Wirdhan.(jay/ads)

Pemdes Hanya akan Dapat Rp 250 Juta dari Dana Desa

BAMBANG-BOJONEGORO

MENTERI KEUANGAN Bambang Brodjonegoro mengatakan, dana desa yang disalurkan pada bulan April 2015 belum banyak

terserap karena para bupati belum mengeluarkan per­ aturan bupati. Sehingga, total serapan dana desa baru sebesar

Rp 3,8 triliun atau sekitar 20 persen dari dari yang dianggarkan. “Dana desa sudah kami salurkan, harusnya dalam

tahap pertama pada bulan April sudah Rp 8 triliun, tapi baru Rp 3,8 triliun sekarang,” ujar Bambang dalam diskusi di Jakarta, Minggu (24/5/2015). Sisa dana desa untuk tahap pertama itu hingga kini masih belum keluar dari kas negara lantaran belum adanya peraturan bupati. Dari sekitar 74.000 desa yang akan mendapat kucur­ an dana desa itu, lanjut Bambang, baru 270 kabupaten yang sudah menyi­ apkan peraturan kabupa­ ten sehingga memperoleh dana desa. Setiap desa mendapat dana sebesar Rp 250 juta yang ditujukan untuk pembangunan di wilayah setempat. Pemerintah berharap agar penyaluran dana segar bagi desa ini bisa menggerakkan perekonomian pedesaan. Maka dari itu, Bambang mengungkapkan bupati harus segera menyiapkan produk hukum sehingga pemerintah pusat bisa

menggelontorkan dana desa. “Kami minta kepada Dewan Perwakilan Daerah juga bisa berperan untuk mengingatkan para bupati untuk menyiapkan peraturan,” ucap dia. Lebih lanjut, Bambang mengingatkan agar dana desa ini digunakan de­ ngan hati-hati. Dana desa adalah anggaran pertama yang diterima masyarakat pedesaan dari pemerintah pusat. Lantaran melibatkan anggaran pusat, maka pe­ ngawasan pun akan lebih ketat. “Maka penggunaan pun harus hati-hati karena ini jadi objek audit. Kepala desa harus benar-benar menggunakannya untuk pembangunan,” ucap dia. Untuk membantu peme­ rintah desa, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi juga akan melakukan pendampingan sehingga anggaran dana desa bisa tepat guna dan tepat sasar­ an.(*KB)


6

BERITA CILAMAYA

SENIN, 25 Mei 2015

Pertamina Atur L­ okasi Pelabuhan

sorot Manajer TPI ­Laporkan Sukanta Ke Polres Karawang

Subang dan Indramayu Dinilai Tidak Cocok

KARAWANG, KORAN BERITA-Pasca batal­ nya rencana Pelabuhan Cilamaya, sejumlah kabar pengganti Pelabuhan Cilamaya pun bergulir, mulai dari Subang hingga Indramayu. Namun, menurut pihak PT Pertamina (Persero),lokasi penggan­ ti Pelabuhan Cilamaya yang aman dari operasi produksi Pertamina berada di pesisir Kabupaten Cirebon. Selain wilayah pantainya mendukung, Cirebon juga lebih siap bila dibandingkan dengan daerah lain.

Sanija Manajer TPI Tengkolak

CILAMAYA WETAN, KORAN BERITA-Manajer Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Tengkolak, Sanija, akhirnya melaporkan H. Sukanta, mantan manajer TPI yang juga mantan Kepala Desa Sukakerta ke Polres Karawang. Pasalnya, Sukanta diduga telah menggelapkan dana retribusi dan kerap membuat onar di TPI Tengkolak. Sanija didampingi Yanto dan Nuripan, warga Dusun Tengkolak Barat dan Timur datang ke Mapolres, Sabtu (23/5). Dalam kasus itu Nuripan dan Yanto bertindak sebagai saksi atas kasus yang dilakukan Sukanta. Dikatakan Sanija, dirinya melaporkan Sukanta kepada polisi tidak bermaksud dan punya niatan untuk mencelakakan. Diharapkan, dengan adanya laporan ini membuat Sukanta sadar dan tidak sombong. Sebab, lanjut Sanija, selama ini tindakan Sukanta selalu arogan, sering mencaci, dan mencela dihadapan umum. Padahal Sukanta adalah mantan kepala desa yang seharusnya bisa memberikan contoh yang baik bagi warga masyarakat. Namun, kelakuannya malah sebaliknya, Sukanta beranggapan tidak ada yang berani dan merasa dirinya kebal hukum, sehingga tindakannya kepada orang lain selalu kasar. Bahkan, terkait persoalan dugaan penggelapan uang retribusi TPI pun, Sukanta menganggap sepele. “Saya tidak bermaksud mencelakakan. Biar dia sadar saja jangan sering maki-maki orang. Kelakuannya jangan keras terus, harus mikir, sudah tua harusnya insaf. Dia marah-marahin orang hampir tiap hari, padahal belum tentu salahnya. Ngatain saya bodo, bungker, tidak pantas menjadi menejer TPI, itu di depan umum, di tempat lelang, pakai sepeker lagi. Saya kan jadi malu, terpaksa saya laporkan ke polisi karena dianggap sudah keterlaluan,” jelasnya kepada KORAN BERITA. Sanija menlanjutkan, sebagai manusia dirinya mempunyai kesabaran yang terbatas. Awalnya, dirinya berharap persoalan ini dapat diselesaikan secara persuasif, karena pada dasarnya dia tidak ingin terjadi kekerasan, namun tidak takut kekerasan selama untuk kebaikan. “Sukanta ini sudah buat onar sejak dulu. Apalagi sejak kalah dalam Pilkades di Sukakerta. Ditambah lagi kalah di pemilihan Manajer TPI Tengkolak. Dia seakan-akan kebal hukum, karena setiap membuat masalah tidak selalu dipermasalah,” tegasnya. Menanggapi hal itu, Kepala Desa Sukakerta, H Bukhori SPdi mengganggap suatu kewajaran apa yang telah dilakukan Sanija.”Kedua belah pihak sudah pada dewasa. Seharusnya persoalan ini bisa diselesaikan secara musyawarah<” kata Bukhori. Menurutnya, Sanija hanya menanggung akibat yang disebabkan perbuatan Sukanta, baik secara pribadi maupun kelembagaan. Cemoohan dan makian yang dilontarkan di depan umum membuat Sanija bereaksi. Belum lagi persoalan TPI yang ngejelimet. Seharusnya sukanta mendukung kinerja Sanija selaku menejer TPI yang baru, bukan malah mengganggu. Sebab, selama Sukanta menjadi menejer pun tidak ada yang mempersoalkan dan mengganggu kinerjanya. “Ya mungkin harus berujung seperti ini. Padahal dari awal sudah sering saya kasih masukan pada orangnya Sukanta. Jangan seperti itu tindakannya,” papar Bukhori. Di tempat terpisah, Camat Cilamaya Wetan, Hamdani saat dihubungi KORAN BERITA melalui telepon selulernya membenarkan bahwa H. Sukanta mantan menejer TPI juga mantan kepala desa dilaporkan kepada pihak kepolisian. Menurut Hamdani, selama ini, dirinya sudah melakukan terbaik buat keduanya,namun apa daya, karena setiap manusia pasti punya kesabaran yang terbatas. (ris/egy)

KULINER RAJA SAPI. Komplek Galuh Mas, Ruko Pasar Bersih Blok E5 (Terima Pesanan) Hubungi : 0822 2627 5444, 0857 7978 7576

SALON BELA SALON, Pangkalan Ojek Ren­ gas Bandung, Desa Waringin Jaya, Kecamatan Kedung Waringin. Mener­ ima : Gunting Rambut / Smoothing / Creambath / Facial / Seterika Wajah, Menyediakan Catering Baso Geledeg. Hub : 0857 7047 1679

KOMPUTER DIVA KOMPUTER. Service Networ­ king and Engineering Hubungi : Rudi Haryadi (0857 7935 8088-0812 9350 8611)

Hal itu dikatakan Vice President Corporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro saat diminta komentarnya pengganti Pelabuhan Cilamaya. Menurut dia, Pertamina dan Pemerintah Pusat sampai saat ini sedang mencari dan mengkaji lokasi strategis pengganti Pelabuhan Cilamaya yang tidak menggangu operasi produksi Pertamina di laut lepas. “Sesuai kata pak Wapres beberapa waktu lalu, bahwa pengganti Pelabuhan Cilamaya akan digeser ke daerah timur. Tapi untuk sementara daerah yang dikaji adalah wilayah Subang terlebih dahulu cocok atau tidak.” ungkapnya kepada KORAN BERITA ketika ditemui pada acara The 39th Indonesian Petroleum Association, di Jakarta, Sabtu(23/5). Dikatakan Wianda, Pertam-

ina sudah memberi saran kepada Pemerintah Pusat agar pelabuhan nantinya dibangun di pesisir Kabupaten Cirebon. Pasalnya, pantai Cirebon lebih cocok dibanding daerah lain untuk dibangun pelabuhan internasional. Hal itu didukung dengan wilayahnya yang luas, ditambah pula dengan posisinya yang strategis dekat jalur Pantura, jalur rel kereta api, dan Cirebon sudah mempunyai pelabuhan tinggal diperluas. “Cirebon itu sudah mempunyai Pelabuhan PT Pelindo II, Cabang Cirebon tinggal dikembangkan saja pelabuhannya. Sementara daerah Subang dan Indramayu ada jalur-jalur operasi anjungan minyak kami,” paparnya. Wianda menyebutkan, dampak besar yang akan dialami oleh Pertamina jika pelabu-

RISTON REWENDI/KORAN BERITA

PELABUHAN.Vice President Corporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro, saat diwawancara awak media terkait lokasi pengganti Pelabuhan Cilamaya. Wianda menyatakan Subang dan Indramayu kurang cocok jadi pelabuhan internasional han itu dibangun di jalur operasi produksi Pertamina, yakni akan mengakibatkan berhentinya produksi Migas selama masa konstruksi pembangunan pelabuhan dilakukan. Masa konstruksi yakni mulai dari pembangunan jetty, pengerukan, alur pelayaran yang diperkirakan membutuhkan waktu 4 tahun. “Produksi minyak dan gas anak perusahan Pertamina yakni PHE ONWJ berperan besar dalam kebutuhan listrik dan pupuk. Sedikitnya 100 juta kaki

kubik pasokan gas untuk pembangkit PLN Tanjung Priok dan Muara Karang yang merupakan penyuplai listrik di wilayah Jabodetabek. Sementara 60 juta kubik untuk bahan baku dan Pupuk Kujang Cikampek,” tuturnya. Sementara itu, Manager Communication Officer Pertamina PHE ONWJ, Donna menyatakan, untuk lokasi pastinya, pengganti Pelabuhan Cilamaya diserahkan kepada tim ahli untuk mengkajinya, apakah lokasi di Subang atau Indramayu cocok

atau tidak. Yang pasti apabila di Cirebon nantinya bisa sejalan dan bersinergi dengan Bandara Internasional Majalengka, jalur Pantura, maupun jalan tol. “Pertamina(Persero) dan anak group PHE ONWJ sangat berharap, pembangunan pelabuhan jauh dari jalur produksi kami, seperti di Cirebon. Yang terpenting kita sudah memberi saran kepada Pemerintah, selebihnya kepada mereka semua keputusannya,” pungkasnya.(ris/egy)

RISTON REWENDI/KORAN BERITA

KELAS IBU HAMIL. Sejumlah ibu hamil di Kecamatan Cilamaya Kulon sedang diberi arahan oleh bidan desa setempat seputar proses kehamilan hingga melahirkan dan merawat bayi kelak.

Puskesmas Pasirukem Didik Para Ibu Hamil

CILAMAYA KULON,KORAN BERITA-UPTD Puskesmas Pasirukem menggelar kelas Ibu hamil. Acara tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh bidan yang bertugas di Puskesmas Pasirukem dalam rangka memberikan pengetahuan kepada para ibu hamil yang ada di wilayah tersebut. Dedi SKM, Kepala Puskesmas Pasirukem menyampaikan, kelas ibu hamil itu dilakukan minimal 15 orang ibu hamil dalam tiap kelasnya. Instruktur kelas ibu hamil dalam satu kelas dilakukan tiga kali pertemuan. Isi dari tiap pertemuan itu disampaikan materi tentang bagai mana dan apa saja yang harus

DIJUAL DIJUAL TANAH SAWAH. Luas 8.317m2 (3 SHM). LOKASI : Desa Margakarya (blkg RM. Lebak sari in­ dah), Kec. Teluk jambe barat. HUB : 0812 9909 221, 0852 2326 5111 (TANPA PERANTARA)

DIJUAL 3 KIOS SAMPING PS. REN­ GASDENGKLOK, LEGALITAS SHM LT = 124 M2 LB = 115 M2. HUBUNGI BPK IRWAN (0856 185 7879) DIJUAL RUMAH DAN PABRIK BERAS. SHM No. 05352 LT=1.271 M2 LB=500 M2 Alamat Ds. Sukaratu Kec. Cilebar Kab. Karawang (Pinggir Jalan) Hub : Bp Irwan Aria Sandi (0856 185 7897) UD “Nyalira”. Distributor macam2 produk air minum dalam kemasan & softdrink HUBUNGI : Deden (0821 1101 5545)

dilakukan oleh ibu hami, mulai dari usia kandungan nol sampai melahirkan. Bahkan sampai cara mengurus balita dengan baik dan benar. “Ini dilakukan dalam rangkan menekan angka kematian bayi dan anak. Selain itu, agar para ibu hamil mengetahui apa yang harus dilakukan dalam menjaga dan merawat kehamilannya,” ujar Dedi kepada KORAN BERITA, Sabtu (23/5). Dikatakan, adapun materi yang disampaikan, khusus pertemuan ketiga bukan hanya ibu hamil yang menjadi pesertanya, tapi keluarganya juga menjadi peserta. Sebab, materi dalam pertemuan ketiga termasuk

LAIN-LAIN CV SAMUDERA GLASS Kontraktor And Arsitektural Melayani Pembua­ tan dan Pemasangan Segala Jenis Kaca dan Ukuran untuk Berbagai Ge­ dung. Pemasangan Hanya 1 Minggu. Hub Kurnia : 085770553433, Pin BB : 7e6ab87d WV IND. Glodok Jakarta, hadir untuk anda menyediakan alat-alat elektronik AL : CCTV+Recorder, Akses Pintu, Parabola+Modulator untuk hotel, apartement, perkantoran dan rumah pribadi. Hubungi Tjen : 081380742093/085711678165

KEHILANGAN TELAH HILANG STNK No.Pol B 3138 NXM a/n. Kurniasih Azizah Rawani, hilang sekitar Karawang-Rengasdeng­ klok. Hubungi Kurnia : 085770553433

peran keluarga dalam merawat bayi. “Pertemuan pertama mate­ rinya tentang terjadinya kehamilan, perubahan tubuh, sampai pengaturan gizi hamil,” ujarnya. Pada pertemuan pertama juga disampaikan persiapan psikolog seorang ibu dalam menghadapi kehamilan, termasuk hubungan suami istri, dan obat yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi.”Kayak obat-obat yang mengandung obat tidur itu tidak boleh, karena berbahaya buat janinnya,” katanya. Dalam pertemuan kedua, disampaikan materi berkaitan dengan tanda awal persalinan, persiapan pesalinan, tanda ba-

OTOMOTIF PD LIMA MOTOR SUZUKI SUBANG. Proses mudah dan cepat. Cukup DP 11 juta, sudah bisa bawa pulang mo­ bil Suzuki Hubungi : Asep Setiabudi 081322722123

PT. RESTU MAHKOTA K ­ARYA. ­De­ngan DP 10 juta bias bawa ­pulang Suzuki future pick up, d ­ engan cicilan 2,6 juta/bulan Alamat : Jln. Basuki Rah­ mat 168, Sindang Kasih ­ Purwakarta ­Hubungi Marketing kami (0264) 8226 162-66

OLAHRAGA ZOOM FITNES (Pria dan Wanita). ALAMAT : Jln. Raya Syech Quro No. 53 Pundong, Lamaran Karawang. HU­ BUNGI : 0857 1932 0361

haya persalinan, proses persalinan dan KB pasca bersalin. Semua itu harus diketahui oleh ibu hamil agar anak yang dilahirkannya sehat dan memiligi gizi yang cukup,” pertemuan pertama dan kedua hanya diikuti oleh ibu hamilnya,” tegasnya. Pada pertemuan ke 3, disampaikan materi tentang perawatan bayi yang baru lahir, tanda bahaya bagi bayi baru lahir, seperti bayi tidak mau minum susu, kejang-kejang, demam, tangan dan kaki terasa dingin. Dilanjutakan dengan pengamatan tumbuh kembangnya bayi, imunisasi, bahkan sampai pembahasan HIV/AIDS, bahaya malaria yang mengancam bayi

sampai pada hak yang harus dimiliki oleh bayi sebagai warga negara Indonesia yakni pembuatan akte kelahiran. Dalam pertemuan ke 3 itu, dilakukan senam ibu hamil, yang boleh diikuti oleh ibu hamil minimal usia kandungan 6 bulan. Senam hamil bukan hanya senam biasa tapi diajarkan bagai mana caranya pernapasan saat melahirkan dan cara mengejen. “Makanya sangat penting sekali bagi para ibu hamil mengikuti kelas ibu hamil. Kami mengadakannya secara rutin berkeliling desa dan kampung. Dalam satu bulan bisa sampai dua kelas di dua tempat,” pungkasnya. (ris/egy)


SAMBUNGAN

SENIN, 25 Mei 2015

7

Sambungan hal 1

Proyek Pemkab ......

ISTIMEWA

7 Juni Tol Cikapali ­Dioperasikan Menjelang Mudik, Arus Dijamin Lancar

BANDUNG, KORAN BERITA-Menjelang mudik lebaran tahun ini, Dinas Perhubungan Jawa Barat, terus berupaya memperlancar arus mudik. Salah satu upaya yang dilakukan yakni memfungsikan jalan tol Cikampek-Palimanan. Diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Dedi Taufik, jalan tol Cikapali terse­ but dipastikan bisa dioperasikan pada 17 Juni mendatang. Ke­ pastian tersebut berdasarkan hasil pemantauan lapangan yang dilakukan pihaknya pada pekan lalu. “Kami telah melakukan sur­ vei ke lapangan terkait jalur-jal­ ur mudik sejak sepekan yang lalu. Mudik tahun ini akan terasa berbeda karena terdapat jalur mudik baru, yakni melalui Jalan tol Cikapali. Jalan tol ini sudah

bisa difungsikan awal Juni ini atau sebelum bulan puasa. Pua­ sa kan mulai tanggal 17 Juni. Tinggal tiga jembatan lagi,” kata Dedi kepada wartawan, Minggu (24/5/2015). Dalam kesempatan itu dika­ takan Dedi, meskipun waktu yang tersisa menjelang mung­ gahan Ramadan semakin sem­ pit, namun ia tetap optimistis jalan tol Cikapali akan selesai dibangun tepat waktu. Sebab, jalan tol yang memi­ liki panjang 116,75 kilometer ini sudah memiliki sejumlah fasil­

itas penunjang. Di antaranya, rest area dan sejumlah toll gate mulai dari Kalijati, Cikamurang, Kertajati, Sumberjaya, dan Pali­ manan. Menurut Dedi, keberadaan jalan tol Cikapali membuat Di­ nas Perhubungan jawa Barat berencana membangun atau menggeser posko pengawasan yang sebelumnya berada di Cikopo menjadi di daerah Paja­ gan menuju daerah Brebes. Hal itu dilakukan karena di Pajagan akan menjadi titik ke­ macetan baru yakni adanya perlintasan sebidang kereta api. Agar tidak terjebak kemacetan lalulintas di daerah Pajagan, pihaknya pun mengimbau mas­ yarakat untuk keluar di pintu tol Kanci. Dedi memprediksi, akan ter­ jadi bottleneck (penyempitan

ruas jalan, red) karena adanya rel kereta api tersebut. “Nanti akan kami lihat dari ekor kema­ cetan, arus lalulintas bisa diar­ ahkan keluar di Kanci atau bisa dilempar ke daerah Palimanan,” katanya. Dedi mengaku, terdapat se­ jumlah kerusakan jalan di jal­ ur-jalur mudik yang dikhawatir­ kan akan menghambat laju arus kendaraan. Melihat kondisi itu, ia pun telah melayangkan surat ke Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat dan Kementerian Pekerjaan Umum untuk mem­ percepat perbaikan jalan teru­ tama yang akan dilintasi para pemudik. “Perbaikan jalan menjadi hal yang terpenting mengingat Jawa Barat merupakan perlin­ tasan dan tujuan mudik,” tutur dia. (KB4)

Pencurian Modus sebagai Petugas PLN Marak di Subang SUBANG, KORAN BERITA– Aksi pencurian dengan modus berpura-pura sebagai petugas pencatat KWH marak terjadi di wilayah pantura Subang. Salah satunya terjadi di rumah Warsa, warga Dusun Babakanbuer RT 18/06, Desa Karanghegar, Keca­ matan Pabuaran. Pencuri yang mengaku petu­ gas PLN itu menggasak 2 HP mi­ lik Warsa. Kejadian serupa juga sempat terjadi empat kali di desa yang sama dengan modus yang sama pula. Anggi (15), anak Warsa kepa­ da kORAN BERITA, Sabtu(23/5) mengatakan, saat itu peristi­ wa terjadi dia sedang menjaga warung. Tiba-tiba ada seorang pengendara motor Honda CBS 150 warna merah datang dan mengaku sebagai petugas PLN

yang akan memeriksa kondisi Listrik dirumah ayahnya. Petugas tersebut langsung memasuki rumah dank mengecek semua stop kontak serta saklar yang ada dirumahnya. Setelah selesai mengecek stop kontak dan saklar, petugas gadungan itu ke luar dan meminta data orang tua Anggi. Namun setelah sele­ sai menulis data, petugas itu ma­ suk lagi berpura-pura lupa men­ catat beberapa stop kontak, yang menurutnya sudah banyak yang tak layak pakai. “Setelah selesai memeriksa stopkontak yang kedua kalin­ ya, petugas itu langsung pamit dan saya juga langsung men­ jaga warung kembali. Namun, tanpa disadari pada saat saya mau mengambil HP tiba-tiba HP sudah tidak ada. Padahal, sebe­

lum petugas tersebut datang, HP saya taro di atas laci warung,” ka­ tanya. “Saya sama sekali tidak curiga karena mengaku dari PLN. Dia dipersilakan masuk untuk me­ meriksa instalasi listrik di rumah saya. Kebetulan saat itu Ayah saya sedang ke luar kota dan di rumah hanya ada saya seorang,” tandasnya. Sementara itu Beni, salah seo­ rang staf PLN cabang Pabuaran ketika dihubungi Koran Berita mengatakan, keluhan sema­ cam itu sudah sering masuk ke kantornya. Mendurut dia ban­ yak oknum yang mengaku-nga­ ku sebagai petugas PLN, tapi ujung-ujungnya melakukan pen­ curian. “Saya tegaskan semua itu bu­ kan dilakukan oleh petugas PLN.

Masyarkat yang merasa dirugikan silahkan datang ke kantor PLN akan saya tunjukan orang-orang yang bertugas sebagai pencatat meteran. Kalau memang benar ada petugas PLN yang melaku­ kan itu akan saya pecat langsung dan dibawa ke jalur hukum,” ujar Beni Untuk mencegah terjadinya pencurian dengan modus seper­ ti itu, warga diminta melapor jika melihat ada petugas PLN yang mencurigakan. “Saya tegaskan kalau ada petugas PLN pencatat KWH datang ke rumah hendak memeriksa listrik ke dalam ru­ mah, mohon dengan tegas dito­ lak oleh pemilik rumah. Sebab, petugas PLN pencatat KWH ti­ dak berwenang masuk ke dalam rumah atau memeriksa instalasi listrik,” katanya. (ahy/egy)

Kasus Beras Plastik Dinilai Bermuatan Politis JAKARTA,KORAN BERITA–Kasus beras plas­ tik yang akhir-akhir ini menghiasi pemberitaan dis­ inyalir bukan semata-mata karena motif ekonomi. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bahkan curiga peredaran beras berbahan sintetis itu juga dibaren­ gi muatan politis. Wakil Sekretaris Jenderal PKB Daniel Johan dalam jumpa pers di kantor partainya di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (24/5) menyatakan, peredaran beras plastik itu sarat dengan kehang­ galan. Menurutnya, jika merujuk pada hasil labo­ ratorium PT Sucofindo maka tentu logika ekonomi dalam penjualan beras plastik itu tak masuk akal. Merujuk pada hasil penelitian Sucofindo, dari 250 gram beras plastik hanya terdapat kandungan 7 persen protein. Sedangkan sisanya mengandung polyvinyl chloride (PVV), atau zat kimia yang biasa digunakan dalam pembuatan kabel listrik dan pipa. Menurut Daniel, jika beras sintetis itu dibuat dari bahan kimia yang mahal tentu tak mungkin dijual di pasaran dengan harga wajar. “Dari perspektif bisnis sangat tidak menguntungkan,” katanya. Daniel menegaskan, pemerintahan saat ini memang tengah berupaya mencapai swasemba­ da pangan. Namun, katanya, ada pihak yang tak nyaman dengan langkah pemerintah itu sehingga berupaya mengganggu. “Ada sabotase,” ulasnya. Sedangkan politikus PKB yang duduk di Komisi Pangan DPR, Eem ?Marhamah menyatakan, Ke­ menterian Pertanian harus membuat regulasi ketat yang mengatur informasi tentang tata niaga bah­ an pokok. Dengan demikian, setiap pelaku pasar teridentifikasi sehingga ketika ada persoalan bisa dengan mudah terdeteksi. “Jadi pasar lebih terkon­ trol,” cetusnya. (KB4)

­ enunjukan langsung (PL) yang disinya­ p lir hanya menjadi bancakan para peja­ bat. Seperti yang terjadi di bagian umum Setda Karawang, yang hampir setiap tahun pengusaha harus memberikan uang terlebih dahulu untuk mendapat­ kan proyek. “Kami akan melaporkan dugaan gra­ tifikasi di semua dinas yang mengambil uang terlebih dahulu untuk memuluskan proyek jika hal itu terus terjadi di lingkung­ an Pemkab Karawang,” tegas­nya. Oleh sebab itu, lanjutnya, penegak hukum di Karawang seperti kejaksaan jangan pura-pura tutup mata dan ber­ alasan. Sebab pihaknya menduga ada oknum jaksa yang ikut menjadi pembo­ rong di lingkungan Pemkab Karawang dengan mengendepankan nama istri­ nya. “Kami minta kejaksaan melaku­ kan penyelidikan dan jangan hanya beralasan belum ada laporan dari ma­ syarakat,” katanya. Dijelaskan, tidak hanya di dinas Bina Marga dan Pengairan serta bagian umum Setda Karawang saja dugaan mo­ nopoli proyek oleh pengusaha tertentu. Sebab hampir semua dinas yang ada di Karawang melakukan hal itu, seperti Di­ nas Pendidikan, Dinas Cipta Karya, Di­ nas Kesehatan, RSUD dan lainnya. “Setiap dinas seperti mempunyai jagonya dalam melaksanakan proyek dan diduga setiap pengusaha itu harus menyetorkan uang terlebih dahulu untuk mendapatkan proyek yang ada di setiap

dinas itu,” jelasnya. Ia menambahkan, jadi bukan ha­ nya proyek aspirasi anggota DPRD saja yang terjadi di Pemkab Karawang yang didu­ ga menjadi bancakan para wakil rakyat yang terhormat itu. Tapi pihak dinas juga disi­nyalir juga ikut bermain, akan tetapi semua seolah sudah terorganisir dengan baik untuk mengotak-atik aturan yang berlaku dan seolah normatif. “Kami minta ada pembenahan dalam proses lelang proyek yang ada di Ka­ rawang, agar tidak ada monopoli proyek lagi. Sebab pengusaha besar akan se­ makin kaya dan pengusaha kecil akan semakin terjepit,” tandasnya. Ditempat terpisah, Salah seorang kontraktor di Karawang yang enggan disebut namanya menyatakan jika mo­ nopoli proyek itu memang terjadi. Sebab sudah menjadi rahasia umum jika hanya beberapa pengusaha yang akan diako­ modir untuk mengerjakan proyek yang nilanya miliaran. “Ya banyak pengusaha yang enggan mengikuti lelang LPSE, karena sudah tahu siapa yang akan menang dalam lelang tersebut. Sebab semua sudah diatur sedemikian rupa oleh pihak di­ nas,” akunya. Dikatakan, pengusaha yang sering mendapat tender miliaran yang melalui proses LPSE yang diduga diatur oleh pi­ hak dinas itu seperti SW, NZ dan bebe­ rapa pengusaha yang yang ada di asosi­ asi di Karawang. (use/egy)

Sambungan hal 1

Ada Miras ...... juga minuman keras berkadar alkohol tinggi,” ujar Kepala Polsekta Karawang, Sukirno melalui Kepala Unit Reserse Kriminal, Sumangunsong, Minggu (24/5). Menurut dia, keberadaan para PL tersebut telah meresahkan warga seki­ tar. Apalagi lokasi karoke berada di jalan raya yang banyak dilintasi masyarakat dari berbagai kalangan, termasuk anakanak di bawah umur.”Para PL itu sering nongkrong di tepi jalan untuk menjaring para tamu,” ujar Sumangunsong. Dikatakan berangkat dari kersahan warga itu, pihaknya sengaja merazia tempat karoke keluara itu. Ternyata, se­ lain menyediakan PL berpakaian seksi tempat karoke ini diduga menjual pula minuman keras,” ujarnya. Menurut Sumangunsong, dalam wak­ tu dekat pengelola tempat karoke itu akan dimintai keterangan terkait penyedian PL dan ditemukannya minuman keras. Se­ mentara para PL dan tamu yang kedapa­ tan sedang berada di ruangan karoke telah didata identitasnya masing-masing. “Ini adalah razia antisipasi adanya tin­ dak pidana peredaran narkoba. Pemerik­ saan kami lakukan terhadap para tamu mulai dari kartu identitas hingga barang bawaannya,” kata Sumangunsong. Sementara itu, manager Karoke Mr Lokus, Riska menjelaskan, minuman keras yang ditemukan polisi di dalam ru­ ang karoke memang benar. Namun, mi­ numan keras itu bukan berasal dari tem­ pat yang dia kelola. “Mungkin saja para tamu membawa sendiri minuman keras itu dari luar,” ujar Riska berdalih.

Ketika disinggung adanya PL berpa­ kian seksi, Riska mengatakan, hal itu merupakan bagian dari jasa pelayanan. Sebab, kendati yang datang keluarga, mereka tetap membutuhkan pemadu lagu saat mereka berdendang ria di da­ lam ruang karoke. Sementara itu, berdasarkan pantau­ an KORAN BERITA di lapangan, prosesi razia diawali dengan masuknya puluhan anggota polisi dari Polsek Karawang Kota yang memakai pakaian preman dan berseragam masuk ke tempat karaoke Mr Lokus. Kemudian, setelah bernego­ siasi dengan pengelola tempat hiburan itu, sejumlah anggota langsung diper­ bolehkan masuk untuk memeriksa satu persatu ruangan tempat karaoke. Saat itu, Mr Lokus dipenuhi pengunjung yang sedang asik bekaraoke sembil ditemani wanita pemandu lagu yang seksi meng­ gunakan pakaian berwarna biru. Saat satu persatu ruangan karaoke digeledah. Polisi langsung memeriksa tamu dan dimintai menunjukan kartu identitasnya satu persatu. Selain itu, poli­ si juga memeriksa barang bawaan para tamu seperti dompet, tas, juga saku cel­ ana para pengunjung tak luput diperiksa polisi. Tak hanya itu, polisi juga memeriksa sudut ruangan untuk mencari benda ter­ larang yang mungkin beredar di tempat tersebut. Hasilnya, polisi menemukan se­ jumlah botol bekas minuman keras beral­ kohol lebih dari lima persen. Diduga botol minuman tersebut disembunyikan para tamu sebelum polisi melakukan pemerik­ saan. (jha/egy)

Sambungan hal 1

14 ­Perusahaan ...... Selebihnya, lanjut Suroto, sudah diberikan nota pemeriksaan dari Dis­ nakertrans. Jika dalam kurun waktu yang telah ditentukan, perusahaan itu tidak memenuhi panggilan Disnakertras, maka akan diberi nota pemeriksaan ke dua ke­ tiga.”Apabila mereka masih membandal akan dilarikan ke Berita Acara Pro Yus­ tisia. Artinya pemeriksaan akan langsung dilakukan oleh Kepolisian,” ujar Suroto. Dijelaskan juga, pada umumnya pe­ rusahaan pelanggar upah itu bergerak di bidang garmen, pembuatan aksesoris, boneka, dan pengolahan logam (metal). Lokasi perusahaan tersebuar di sejumlah wilayah di Kabupaten Karawang, seperti Kecamatan Talagasari, Jatisari, Cikam­ pek, Klari, Karawang Barat dan Kar­ awang Timur. Menurut Suroto, perusahaan yang ti­ dak mampu memberikan upah sesuai UMK seharusnye mangajukan keberatan kepada Dewan Pengupahan melalui Dis­

naketrans setempat. Namun ke 14 peru­ sahaan tersebut tidak melakukan hal itu, tetapi mereka tetap memberikan upah kepada buruhnya jauh di bawan UMK Karawang. “Jika hal seperti ini dibiarkan tanpa ada tindakan, dikhawatirkan akan diikuti oleh perusahaan lain yang menyebakan iklim usaha di Kkabupaten Karawang ti­ dak kondusif,” tutur Suroto. Oleh karena itu pihaknya bertekad akan mengusut kasus tersebut hingga tuntas. Bahkan, pihaknya tidak akan se­ gan untuk mendatangkan saksi ahli ter­ kait kasus itu.”Ini bukti keseriusan kami. Bahkan kasus pada satu perusahaan sudah dilampahkan ke kepolisian. “pa­ parnya. Dikatakan juga, jika terbukti bersalah, pengelola perusahaan tersebut bisa di­ jatuhi hukuman 1 hingga 4 tahun penjara. Hukuman bisa juga berupa denda den­ gan nilai ratusan juta rupiah. (egy)

Sambungan hal 1

Touring Bike ...... Pasalnya, saat tiba di rumah sakit korban sudah tidak bernapas. Berdasarkan keterangan saksi yang membawa mayat korban ke Rumah Sakit Proklamasi, korban sempat lemas ketika sedang mengayuh sepeda. Ketika hendak dinaikan ke sepedah motor un­ tuk mendapatkaan pertolongan, korban malah pingsan dan terjatuh. Saat itu juga korban langsung dibawa teman-temann­ ya ke Rumah Sakit Proklamasi, rengas­ dengklok. Namun dalam perjalanan, korban diduga telah menghebuskan na­ fas terakhirnya. Sementara pihak dokter Rumah Sakit Proklamasi, dr Andi mengatakan, apa yang dikatakan saksi benar adan­ ya. Korban Mulyadi warman datang ke RSU Proklamasi sudah dalam keadaan

meninggal. Ketika didesak soal penyebabnya korban meninggal, dr Andi tak bersedia memberikan keterangan secara rinci. Dia hanya mengatakan, untuk lebih jelas pihaknya masih menunggu hasil otopsi. “Saya tidak bisa menjawab karena kasus ini sudah ditangani pihak berwa­ jib, maka pihak berwajiblah yang ha­ rus menjelaskan hasil otopsinya nanti,” ujarnya. Menurut dr Andi, bisa saja korban meninggal dunia akibat serangan jan­ tung atau akibat kecapaian karena melakukan perjalanan yang cukup jauh. “Mungkin jantungnya tidak kuat dan pingsan. Tetapi untuk lebih jelasnya tunggu saja hasil otopsi,” ujar dr. Andi. (jay/egy)


BERITA PILKADA redaksi@koranberita.co

PAN Tidak akan Merengek

SOROT

Gerindra Terus Berbenah KARAWANG, KORAN BERITA-Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) tengah mematangkan sikap untuk menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Karawang Desember mendatang. Pasalnya, tahapan pesta demokrasi tersebut akan segera dimulai. "Rapat konsolidasi BAPPDA DPC Partai Gerindra Karawang dengan BAPDPD Partai Rapat konsolidasi PDA Gerindra Jawa Barat BAPPDA DPC membahas beberapa Partai Gerindra hal krusial untuk meKarawang dengan nyongsong pilkada," BAPPDA DPD ungkap Yanto, Ketua Bappda DPC Partai Partai Gerindra Gerindra Karawang, Jawa Barat kepada KORAN BEmembahas RITA, Sabtu (23/05) beberapa hal melalui telepon selulernya. krusial untuk Dijelaskannya, menyongsong konsolidasi yang di pilkada..... gelar di Kota Kembang Sabtu kemarin menghasilkan beberapa kesimpulan. "Di antaranya penjadwalan pilkada serentak dan kisi kisi survei para calon," tambahnya. Selain itu, pihaknya juga membahas uji kepatutan dan kelayakan bakal calon kepala daerah. "Uji kelayakan juga dilihat dari survei yang dilakukan internal partai. Tujuannya untuk menjaring calon yang layak diusung,"jelasnya. Dikatakan, Partai Gerindra berharap bisa mengusung figur calon yang sesuai dengan keinginan masyarakat Karawang. "Bagai matahari terbit, semoga kami bisa mendapatkan calon bupati dan wakil bupati yang sesuai dengan keinginan masyarakat. Oleh karenanya kami memohon masukan dan saran untuk Bappa Partai Gerindra Karawang," harapnya. Masih dikatakan Yanto, dalam konsolidasi tersebut juga dibahas komunikasi dengan partai lain, untuk kemudian membuat rancang bangun koalisi. "Akan tetapi sampai saat ini belum ada kebulatan akan berkoalisi dengan partai mana. Hanya saja komunikasi sudah terjalin," ungkapnya. (far/egy)

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman SENIN, 25 MEI 2015 koranberitakarawang

Dadang S. Muchtar : Anggaran Perkiraan Optimal, Masuk Akal KARAWANG, KORAN ­BERITA-Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang, Riesza Affiat, angkat bicara menanggapi argumen anggaran pemilihan kepala daerah (pilkada) yang dianggap ­terlalu ­besar. M ­ enurutnya, anggaran sebesar itu bukan harga mati, melainkan anggaran perkiraan optimal. “Anggaran yang diajukan berdasarkan regulasi yang ada, sebelum peraturan-peraturan yang lain ditetapkan belakangan. Anggaran sekitar Rp 59,6 M yang diajukan ke Pemkab Karawang bukanlah harga mati. Melainkan anggaran prediksi atau perkiraan optimal,” papar Riesza, saat menerima kunjungan anggota Komisi II DPR RI, Dadang S Muchtar di kantor KPU, Tanjungpura Karawang Barat, Sabtu (23/5). Bahkan, Riesza mengaku pihaknya tidak pernah melayangkan protes terhadap prinsip hemat anggaran yang diamanatkan UU Pilkada serentak. “Kami juga tidak akan keberatan dengan berapapun anggaran yang diberikan Pemkab Karawang. Karena prinsip kami, pengajuan anggaran kita lakukan secepat-

nya dan berdasarakan peraturan yang ada. Kalaupun nantinya ada regulasi baru yang muncul, tentu akan kami sesuaikan,” jelasnya. Mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) utu menjelaskan besarnya nominal belanja kampanye yang membengkak dan mencapai Rp. 12 miliar tersebut dimaksudkan untuk mengurangi beban kampanye cabup. “Tujuannya sebagai langkah untuk mengurangi resiko korupsi, dengan dalih mengembalikan modal kampanye calon. Jadi, kalau memang nantinya ada hitungan berdasarkan peraturan yang dikeluarkan belakangan, pastinya juga dikembalikan ke daerah kalau ada sisa,”tambahnya. Dikatakan Riesza, Pilkada

Karawang tetap dilaksanakan 9 Desember 2015 bersamaan dengan waktu pelaksanaan pilkada serentak lainnya. Sesuai laporan KPU Karawang, anggaran pilkada senilai Rp 59.597.254.200, rincianya untuk biaya honorarium senilai Rp 23.491.000.000, biaya pengadaan Barang dan Jasa sebesar Rp 8.575.555.975, Belanja Operasional sebesar Rp. 15.373.983.325, dan Belanja Kampanye sebesar Rp. 12.156.714.900. “Tahun ini jumlah pemilih terdaftar sebanyak 1.742.763 pemilih, dan sebanyak 2.633 TPS (Tempat Pemungutan Suara, Red) tersebar di Kabupaten Karawang, kami berharap pelaksanaan pilkada serentak di Karawang dapat berjalan dengan baik,”ungkapnya. Menanggapi pemaparan

dari KPU Karawang, Dadang S. Muchtar, Anggota Komisi II DPR RI, menilai anggaran perkiraan optimal tersebut masuk akal. Pasalnya, pembengkakan belanja kampanye dengan tujuan mengurangi resiko korupsi. “Saya ke sini untuk melihat kesiapan KPU jelang pilkada serentak, karena saya ingin pilkada serentak tahun ini berjalan sukses, khususnya di Karawang,” katanya. Selain untuk mengetahui persiapan KPU, Dasim yang didampingi Sekretaris DPD Partai Golkar Karawang, Timmy Nurjaman dan juga Wakil Ketua I DPRD yang juga kader Partai Golkar, Sri Rahayu Agustina ingin mengetahui rincian penganggaran Pilkada KPU yang mencapai Rp. 59,6 Miliar. “Pilkada serentak tahun ini kan prinsipnya efisien.

Baik efisien waktu pelaksanaan, pimikiran dan juga anggaran, anggaran sebesar Rp. 59,6 miliar di Karawang cukup besar,” katanya. Dadang mengatakan, kaitan dugaan kejanggalan prinsip dasar hemat anggaran KPU, pemerintah wajib mengawasi hal ini untuk penghematan dan rasionalisasi anggaran pilkada. “Di setiap daerah, terkendala NPHD (Nota Perjanjian Hibah Daerah, red), karenanya pemerintah penting mengawasi anggaran ini,” katanya. Menurutnya, setelah melakukan dialog dengan KPU, pihaknya berkesimpulan KPU Karawang secara meyakinkan telah siap melaksanakan Pilkada. “Apalagi, support Pemkab Karawang pun juga baik,”pungkasnya. (far/egy)

Dukungan Koalisi Terus Mengalir KARAWANG, KORAN BERITA-Cellica Nurrchadiana, Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPC Partai Demokrat Karawang, semakin percaya diri maju dalam pemilihan kepala daerah (pilkada). Pasalnya, selain Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang telah menyatakan dukungannya, kini Giliran Partai Amanat Nasional (PAN) resmi bergabung mengusung Cellica. "Jauh-jauh hari kami telah membuat surat edaran. Tetapi baru pada konsolidasi di DPW, DPP kemudian menurunkan rekomendasi untuk bergabung dengan Demokrat," ujar Bambang Maryono, Ketua DPD PAN Karawang, dalam deklarasi koalisi dan dukungan di Hotel Amaris, Jalan Interchange Karawang Barat, baru-baru ini. Pihaknya mengaku sejak lama membangun serat-serat dukungan dalam menentukan calon yang akan diusung. "Dan kini serat-serat tersebut sudah terjalin menjadi benang. Namun demikian, kami tetap berjuang membentuk baju dukungan. Saya yakin dukungan kepada Cellica saat semakin kuat dengan bersatunya PPP dan PAN. Apalagi jika PKS turut bergabung," jelasnya. Dengan demikian, kata dia, partai-partai yang tergabung da-

DIAN SURYANA/KORAN BERITA

SIMBOLIS. DPW PAN Jabar menerima berkas dukungan dari DPD PAN Karawang yang menyatakan dukungan pada dr Cellica di pilkada mendatang. lam Fraksi PAS DPRD Karawang seluruhnya akan saling bahumembahu mengusung Cellica. "Inilah yang saya maksud benang-benang yang terjalin menjadi baju dukungan,"tandasnya. Senada dengan Bambang, Cellica Nurrahadiana, juga berharap PKS turut berkoalisi

untuk mengusung dirinya."Saya mengucapkan terimakasih kepada PAN yang telah mendukung saya. Dengan dukungan tersebut, energi saya untuk maju dalam pilkada semakin bertambah. Apalagi jika PKS bergabung dengan kita. Saya harap PKS segera menentukan sikap untuk

bergabung," ujar Cellica. Oleh karenanya, Cellica mengaku siap berkompetensi dalam perhelatan politik lima tahunan itu. "Saya yakin kita bisa melampaui semua ini, jika kita bergerak serempak dan serentak. Serta silih asah silih wangikeun,"tambahnya.

Namun demikian, Cellica mengajak semua pihak untuk menerapkan politik santun. "Kita tidak boleh saling menyakiti dan menjelek-jelekan atau merendahkan lawan politik. Kita harus berkompetensi politik dengan santun agar pemilu berjalan sukses dan aman," pungkasnya. (far/egy)

POLLING BAKAL CALON BUPATI KARAWANG Pilihan Pembaca Harian Umum KORAN BERITA Total Suara masuk : 190

Bubun Bunyamin (0%)

Cellica Nurrachadiana (4%)

Jimmy A Zamakhsyari (0%)

Deden Darmansyah (48%)

Nama Pengirim

: ...................................................................................................

Alamat

: ...................................................................................................

..................................................... Telp : ...............................

Daday Hudaya (0%)

Nama Bakal Calon

: ...........................................................................................................

ALAMAT REDAKSI:

Alasan memilih

: ...................................................................................................

Graha Berita Media Grup,

.........................................

Jl. Ahmad Yani No.19 K ­ arawang 41315. Telp. 0267-845-0909 Asep Agustian (0%)

Yeni Herlina (48%)

Nace Permana (0%)

HU_KoranBerita

Anggaran Pilkada BUKAN HARGA MATI

SOROT

KARAWANG, KORAN BERITA-Bambang Maryono, Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Karawang, mengungkapkan, kader partai berlambang matahari itu tidak akan merengek menjadi pendamping Cellica Nurrachadiana. Padahal PAN telah resmi berkoalisi dengan partai Demokrat dan mendeklarasikan dukungan terhadap Cellica. “Meskipun sudah memutuskan koalisi dengan Demokrat, saya yakin kader Partai PAN tidak akan merengek-rengek untuk memperoleh sesuatu dari Cellica. Meskipun tidak menolak jika diberikan,” ungkapnya dalam deklarasi koalisi dengan PD, di Hotel Amaris, Jalan Intetchange Karawang Barat, baru-baru ini. Dalam ungkapan tersebut, tersirat pembahasan mengenai posisi calon pendamping dalam pilkada. Apalagi, diujung acara, kader lainnya sempat menyerukan kata “Bambang Maryono calon wakil bupati” yang diikuti tepuk tangan riuh seluruh kader yang hadir. Akan tetapi, Bambang Maryono menegaskan bahwa keputusan PAN bergabung dengan PD untuk mengusung Cellica sudah berdasarkan pertimbangan matang. “Kami mendukung beliau bukan karena beliau cantik. Tetapi karena kami menilai beliau pantas untuk menjadi pemimpin Karawang lima tahun kedepan,”tambahnya. Selain itu, pihaknya juga menyampaikan sikap optimis akan menang dalam pilkada Desember mendatang. “Kami juga berharap dengan bergabungnya PAN dan Demokrat, dalam pemilu legislatif mendatang kursi PAN akan bertambah,”tandasnya. (far/egy)

0267 845 0909

Harga Eceran

Ahmad Marjuki (0%)

SMS C ­ enter. 0813-1447-0500

Tanda tangan (...........................................)

*Antarkan guntingan kupon polling ini ke kantor redaksi Harian Umum KORAN BERITA.­ Bagi pengirim yang beruntung akan mendapatkan hadiah menarik.

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang


BERITA SUBANG Memberi Nilai Lebih

SENIN, 25 MEI 2015

SUBANG, KORAN BERITA – Sebuah rumah di Susun Lengkong Timur RP 5/2 Desa Lengkongjaya Kecamatan Pamanukan ludes dilalap si jago merah, Sabtu (23/5). Rumah milik Endang Rohana tersebut hanya menyisakan dinding temboknya saja, sementara untuk atap rumah dan seluruh isi rumah hangus terbakar. Pemilik rumah yang terbakar, Endang Rohana mengatakan, pada saat kejadian dirinya sedang menonton TV dirumah orangtua, namun sekitar pukul 16.00 Wib Sabtu, ada warga yang teriak kebakaran. “Tanpa pikir panjang saya keluar dari rumah orang tua, namun sama sekali tak menyangka, api tersebut ada dirumah saya sudah membumbung tinggi dan melalab kamar belangkang,” katanya. Dijelaskan, api diketahui sudah membumbung tinggi dikamar belakang, dalam sekedap kurang dari setengah jam api sudah melalab seluruh rumah bahkan sempat melalab sebagian rumah tetangga, karena di TKP Kebakaran ini merupakan pemukiman padat penduduk. “Beruntung kurang dari satu jam akhirnya api berhasil dipadamkan oleh warga dengan alat seadanya, sehingga tidak sempat melalap ke pemukiman penduduk lainnya, sementara itu 3 mobil damkar datang setelah api berhasil dipadamkan oleh warga,” ungkapnya.(ahy/use)

AHYA/KORAN BERITA

LUDES. Evakuasi petugas Pemadam Kebakaran ­rumah milik Endang Rohana warga asal Desa ­Lengkongjaya, Pamanukan ludes dilalap si jago ­merah.

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

ONLINE : WWW.KORANBERITA.CO redaksi@koranberita.co

peristiwa Sebuah Rumah Ludes Dilalap Api

Harga Eceran

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

11 Warga Karawang Dibekuk kepolisian Polsek Purwadadi ­Mengamankan Pencuri Kabel dan Barang Bukti

SUBANG, KORAN BERITA – Aksi sebelas pencuri kabel asal karawang yang beraksi di kawasan Purwadadi dibekuk Polsek Purwadadi, Minggu (24/5) Kepolisian juga mengamankan sejumlah barang bukti diantarannya satu unit kendaraan Suzuki AVP dan truk pengangkut kabel, 12 gulung kabel, handy talky, hp dan alat kejahatan lain. Kapolsek Purwadadi AKP Herman Hariri mengatakan, aksi penangkapan 11 pencuri spesialis kabel tersebut berawal dari kecurigaan warga sekitar pada Minggu dini hari sekitar pukul 03.00 Wib. Melihat ada dua mobil sedang terparkir dan mengangkut kabel dari belakang pabrik ban PT Evoty di Kampung Kalianbawang, Desa Wanakerta, Kecamatan Purwadadi. “Setelah diamati dan ditunggu oleh warga dan petugas kepolisian dari Polsek Purwadadi, akhirnya terlihat ada beberapa orang terlihat loncat dari dari benteng pagar tembok pabrik ban tersebut,” ujarnya.

Dijelaskan, setelah beberapa orang tersebut loncat dari pagar tembok pabrik ban, pihaknya bersama warga setepat langsung melakukan penyergapan dan membekuk empat pelaku. “Setelah dilakukan pengembangan terhadap ke empat pelaku yang tertangkap di belakang pabrik ban PT Evoty, kami akhirnya kembali berhasil membekuk 7 pelaku lainnya yang disaat yang sama juga beroperasi di kawasan Purwadadi,” katanya. Dijelaskan, adapun barang bukti yang berhasil diamankan dari tangan 11 pelaku pencuri spesialis Kabel tersebut daiantaranya berupa 12 gulung kabel

AHYA/KORAN BERITA

DIBEKUK. Setelah beraksi di kawasan Purwadadi, 11 warga asal Karawang berhasil dibekuk pihak kepolisian ­dengan barang bukti-bukti hasil mencuri. , gunting besar, Handy Talky , HP, dan 1 unit kendaraan AVP serta sebuah truk yang digunakan untuk mengangkut kabel. “Sebelas pelaku pencuri spesialis kabel yang kesemuanya

merupakan warga Karawang, masih menjalani pemeriksaan oleh petugas satreskrim Polsek Purwadadi dan sementara masih mendekam di tahanan Mapolsek Purwadadi,” paparnya.

Akibat perbuatannya kesebelas pelaku tersebut terancam dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara. (ahy/use)

Tiga Hari Terkubur, Penggali ­Sumur ­Berhasil Dievakuasi SUBANG, KORAN BERITA – Setelah tiga hari proses evakuasi yang melibatkan tim gabungan berlangsung, jenazah Tasim (50) penggali sumur yang terkubur akibat tertimbun longsor saat menggali sumur di kedalaman 28 meter akhirnya bisa dikeluarkan, Minggu dini hari sekitar pukul 00.30 Wib. Tasim bin Caryim warga Kampung Pangadungan Desa Sindangsari Kecamatan Cikaum Kabupaten Subang tertimbun saat menggali sumur milik Supardi (48) warga Kampung Kawunganten Tua Desa Kawunganten, Kecamatan Cikaum, Kamis (21/5/2015) lalu. Upaya tim gabungan di antaranya Basarnas dari Cirebon, Pemadam Kebakaran (Damkar) Subang, Tagana (taruna siaga bencana) Dinas Sosial Subang, aparat kepolisian dan pemerintah setempat serta para relawan mengeluarkan tubuh korban sudah berlangsung sejak Kamis. Namun mereka menghadapi kendala karena sumur cukup dalam, diameternya relatif sempit serta dinding sumurnya rawan longsor. Kapolsek Cikaum, AKP Supratman mengatakan, setelah tiga hari upaya evakuasi berlangsung, korban akhirnya berhasil dianggkat dari kedalam 28 meter didasar sumur maut pada Minggu dini

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang

AHYA/KORAN BERITA

TASIM TEWAS. Proses evakuasi Tasim, yang tewas tertimbun longsor saat menggali sumur di kedalaman 28 meter. hari sekitar pukul 00.30 Wib, korban langsung dibawa kerumah duka dan langsung dimakamkan karena kondisinya sudah bau membusuk akibat terendam air dan tertimbun tanas pasir (atras) yang longsor di dalam sumur. Dijelaskan, selama tiga hari evakuassi korban di dalam sumur maut berlangsung siang dan malam dengan menggunakan peralatan dari tim SAR yang merupakan gabungan dari Basarnas,Tagana dan Damkar, sulitnya evakuasi korban akibat sulitnya medan dan terbatasnya peralatan selain itu, korban didalam sumur juga tidak hanya tertimbut tanah bercampur pasir juga terendam air

sumur sehingga harus menyedot air dulu dengan pompa air. Sementara itu, Ketua Tagana Subang Jajang Abdul Muhaemin mengungkapkan sebanyak 40 personil petugas tagana dikerahkan guna mengevakuasi mayat korban. Hari Sabtu pihak telah melakukan turun ke sumur itu, namun tanah terus longsor, sehingga tagana meminta bantuan kepada Basarnas. “Kami melakukan evakuasi dan Alhamdullilah sekitar minggu dini hari korban akhirnya berhasil dievakuasi dengan kondisi yang sudah membusuk akibat selama tiga hari tertimbun tanah dan terendam air sumur,” katanya. (ahy/use)


10

BERITA REGIONAL

SENIN, 25 Mei 2015

PERISTIWA Penyebab Kecelakaan KA Bangunkarta Masih Diselidiki

DOK/NET

BANDUNG,KORAN BERITA-Tabrakan kereta api eksekutif Bangunkarta dengan kereta api barang di Stasiun Waruduwur, selepas Stasiun Cirebon, dipicu oleh anjloknya KA Bangunkarta. “Setelah anjlok, lokomotifnya memalang sehingga mengenai kereta api barang yang sedang berhenti,” kata Agus Komarudin, Kepala Humas PT KAI (Persero) kepada CNN Indonesia, Sabtu (23/5) tengah malam. "Penyebab kecelakaan sendiri belum bisa kami sampaikan karena masih diselidiki," kata Agus. Akibat tabrakan itu, dua orang terluka. Mereka, kata Agus, bukanlah penumpang melainkan petugas pengawalan kereta api barang yang membawa pipa. Salah satunya mengalami luka yang serius sehingga masih dirawat di Rumah Sakit Ciremai, Cirebon. Sedangkan yang satu lagi sudah pulang. Namun Agus, yang sudah berada di Cirebon, mengatakan belum bisa memberitahu identitas keduanya. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 18.45 WIB. Sampai berita ini diturunkan, evakuasi kereta api Bangunkarta belum selesai. Agus mengatakan, pihaknya sedang mengupayakan evakuasi lokomotif Bangunkarta terlebih dahulu dengan alat-alat berat. Sementara para penumpang sendiri, sekitar pukul 22.00 WIB tadi sudah selesai diberangkatkan dari Stasiun Cirebon menuju tujuan masing-masing dengan berbagai kereta api yang melintas ke timur. Sebelumnya, penumpang diangkut dari Stasiun Waruduwur dengan bus ke Stasiun Cirebon. Penumpang yang ke arah Semarang dan sekitarnya diangkut dengan bus. Sedangkan yang menuju Surabaya dan sekitarnya, diangkut dengan kereta api yang melintas. Akibat kecelakaan itu, terjadi pengalihan arus kereta api yang melintas baik dari arah timur maupun yang dari arah Jakarta. Kereta dari Jakarta dibelokkan dari Stasiun Prupuk ke Slawi lalu ke Tegal dan melanjutkan perjalanan ke arah timur. Sedangkan kereta api dari timur berbelok ke selatan mulai dari Tegal, lalu ke Slawi, dan menuju Prupuk. Agus sendiri sempat mengatakan ada sekitar 10 kereta api dari barat yang harus memutar akibat peristiwa itu. Sedangkan dari timur ada tujuh rangkaian kereta api. Seperti dilansir di akun Twitter resmi PT KAI, @KAI121, kereta yang memutar antara lain KA Matarmaja, Brantas, Gumarang, dan Argo Sindoro. Kereta Argo Sindoro sendiri, berdasarkan penuturan penumpang yang juga pengguna Twitter dengan akun @fkarim1 yang me-mention @KAI121 dalam twit-nya, sempat tertahan selama dua setengah jam di Stasiun Cirebon. (*KB)

KRIMINAL Satpam Kena Tusuk Saat Tawuran

BEKASI, KORAN BERITA-Sekolompok pemuda tanggung dengan menggunakan sepeda motor terlibat keributan di Jalan Raya Patriot, Kampung Dua, Kelurahan Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Sabtu malam sekira pukul 23.00 WIB. Belum diketahui pasti penyebab keributan yang berujung pada aksi tawuran tersebut. Namun, seorang petugas sekuriti sebuah restoran cepat saji menjadi korban penusukan di bagian pinggangnya. Anggota patroli Polsek Bekasi Barat, Ipda Hardi mengaku mendapat informasi tawuran tersebut dari warga dan pihaknya langsung mengecek ke lokasi. "Waktu itu kami sudah tidak temukan keributan tapi kabarnya ada korban yang dibawa ke klinik. Korban mengalami luka di pinggang belakang sebelah kiri," tutur Hardi, di RS Ananda, Minggu (24/5/2015) dini hari. Ipda Hardi menambahkan, luka korban diduga berasal dari pecahan botol. "Tadi saya cek sih lukanya bukan dari senjata tajam, mungkin pecahan botol," jelasnya. Saat ini, kata Hardi, korban yang diketahui bernama Wawan Syaipul Anwar (53) itu sedang dalam penanganan dokter di RS Ananda, Kota Bekasi. "Korbannya lagi dioperasi itu, baru masuk," timpal Hardi. Saat kejadian, korban sedang berjaga di restoran dan tiba-tiba keributan terjadi sehingga korban keluar untuk mengeceknya. "Saat keributan entah mau melerai atau bagaimana belum tahu. Cuma temannya yang mengantar ke rumah sakit tahunya korban sudah terluka," tutupnya. Saat ini kasus tersebut ditangani Polsek Bekasi Kota dan Polresta Bekasi. Pelaku hingga kini masih dalam pengejaran polisi. (*KB)

DOK/HMS

TANDATANGAN. Sejumlah perwakilan pemerintahan daerah se-Jawa Barat menandatangani komitmen pencegahan korupsi terintegrasi dengan KPK.

Tidak Serahkan LHKPN Pejabat Bisa Dipecat Purwakarta Paling Payah Soal Pelaporan Kekayaan

KARAWANG,KORAN BERITA-Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan siap memberikan sanksi tegas bagi pejabat di pemerintah provinsi dan kabupaten/kota yang belum melaporkan harta kekayaan hingga Juli mendatang. Sanksi tersebut diberikan dari teguran keras, pengurangan tunjangan, penurunan pangkat, hingga pemecatan. "Tentu prosesnya melalui PPNS (Pengawas Pegawai Negeri Sipil). Kontennya ketidakpatuhan karena ini lalai," tutur Heryawan, Jumat (22/5/2015) usai mengikuti penandatangan komitmen pencegahan korupsi terintegrasi di lingkungan Provinsi Jawa Barat. Pria yang akrab disapa Aher ini menyebut, KPK dan Pem-

prov Jabar membuat komitmen langsung sehingga hal tersebut mampu mendongkrak secara signifikan tingkat kepatuhan wajib LHKPN di lingkungan provinsi Jabar. "Ini dilakukan sebagai cara preventif untuk mencegah upaya korupsi," tutur Aher. Sementara, Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja me-

nyebut, Pemprov Jabar terbaik dalam LHKPN. Namun sayangnya, salah satu kabupaten di Jabar yakni Purwakarta berada dalam posisi buncit karena pemerintahannya nihil melaporkan harta kekayaan. "Kami mencatat per 30 April 2015 ada 28 daerah, Pemprov Jabar terbaik. Dari 117 yang harus lapor, tingkat kepatuahnnya mencapai 90 persen," tutur Adnan kepada wartawan usai acara tersebut. Sementara, lanjut Adnan, di Kabupaten Purwakarta ada 43 orang yang harus lapor. Akan tetapi, sampai saat ini KPK belum menerima laporan dari pemerintah kabupaten

Polres Bakal Sikat Preman Berbaju Ormas & LSM BANDUNG,KORAN BERITA-Jajaran Polres Bandung menengarai saat ini banyak kelompok preman yang berlindung di balik "pakaian" organisasi masyarakat (ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Kantor Kesbangpol Pemkab Bandung pun diimbau lebih selektif dalam mengeluarkan perizinan pendirian ormas dan LSM. Kapolres Bandung AKBP Erwin Kurniawan mengatakan, saat ini banyak ormas dan LSM dengan latar belakang tidak jelas. Bahkan saat ini banyak ormas dan LSM dimanfaatkan oleh kelompok atau perseorangan preman untuk berlindung di balik organisasi. Selain itu, dengan baju ormas, seolah melegalkan tindakan premanisme. "Sehingga kami merasa perlu melakukan sosialisasi kepada pemerintah, ormas dan LSM serta masyarakat luas. Kami juga mengimbau agar Kantor Kesbangpol tidak mudah mengeluarkan perizinan pendirian suatu ormas atau LSM agar tidak disalahgunakan," kata Erwin, Minggu (24/5/2015). Selain mewaspadai berbagai bentuk aksi premanisme berbalut ormas dan LSM, kata Erwin, salah satu tugas penting jajarannya saat ini adalah memberangus berbagai bentuk kegiatan preman. Karena itu, pihaknya kini te-

lah membentuk Satuan Tugas (Satgas) antipreman, yang sudah bekerja hingga 40 hari ke depan. "Satgas antipreman ini bertujuan untuk melenyapkan berbagai bentuk aksi premanisme yang ada di masyarakat. Ini merupakan salah satu program percepatan yang telah diamanatkan kepada jajaran Kepolisian oleh Kapolri," ujarnya. Sasaran satgas antipreman ini, lanjut Erwin, yakni berbagai bentuk tindakan premanisme di masyarakat. Seperti yang biasa terjadi di pasar, terminal, parkir liar, pabrik dan lainnya. Selama ini keberadaan preman tersebut dinilai cu-

kup meresahkan masyarakat. "Semua tempat punya potensi untuk tumbuhnya berbagai bentuk premanisme. Itu yang akan menjadi sasaran kami, untuk menciptakan rasa aman di masyarakat," katanya. Satgas antipreman ini, kata dia, selain digelar di tingkat Polres, juga dipimpin oleh semua Kapolsek di masingmasing wilayahnya. Serta setiap hari harus melaporkannya kepada Polres dan Polda Jabar. "Ini merupakan salah satu program akselerasi 100 hari dari program Kapolri. Tapi sebenarnya ini sama saja dengan kegiatan rutin kami, namun digenjot lebih cepat," ujarnya. Selain satgas antipreman, lanjut Erwin, ada beberapa satgas lainnya. Seperti satgas antikorupsi, satgas antinarkoba, satgas gelar kekuatan dan beberapa satgas lainnya. Keberadaan satgas ini bertujuan untuk melakukan akselerasi pelayanan kepada masyarakat. (*KB)

­Purwakarta. "Artinya tingkat kepatuhan kosong," terangnya. Selain Pemprov Jabar dan Pemkab Purwakarta, tingkat kepatuhan Pemda diisi Kota Cimahi dengan tingkat kepatuhan laporan mencapai 90.91 persen. Sementara Kota Depok berada di peringkat tiga dengan LHKPN 87,23 persen. Untuk Kabupaten Karawang, dari jumlah wajib LHKPN 32 orang, sudah 21 orang maka sudah 65,63%. Secara persentase, Pemkab Karawang sudah menjadi 5 kab/kota terbaik dari 27 kabupaten kota yang ada di Jawa Barat. "Sementara yang lainnya yakni Pangandaran dengan 2

wajib LKHPN yang lapor cuma 1, Kabupaten Sumedang wajib lapor 197 cuma 2 dan Banjar 39 wajib LKHPN yang lapor cuma 2," katanya. Dia merasa prihatin terhadap Pemkab Purwakarta yang nilai kepatuhannya nihil. Dia menilai kepala daerahnya tidak mampu memberikan contoh yang baik dalam menjalankan pola pemerintahannya. "Kepatuhan LHKPN ini merupakan sarana kontrol masyarakat dan menguji integritas para penyelenggara negara. Ini akan memberikan sejumlah manfaat bagi pelapor karena menanamkan sifat kejujuran, keterbukaan dan tanggung jawab," ucap dia. (*KB/rls)

PSK Saritem Diiming-imingi Rp20 Juta Per Bulan BANDUNG, KORAN BERITA-Tak hanya diperas tenaganya, terdapat PSK di eks lokalisasi Saritem yang dijanjikan mendapatkan upah yang cukup besar sebelum direkrut. Para perekrut PSK tersebut menawarkan pekerjaan layak dan halal kepada para calon PSK tersebut. Tak ayal para PSK yang mendapatkan gaji Rp 1 juta sampai Rp 2 juta pada pekerjaan sebelumnya pun langsung tergiur. “Mereka diiming-iming upah Rp 20 juta sampai Rp 25 juta per bulan dengan pekerjaan seperti pelayan rumah makan dan sebagainya. Namun mereka dipaksa untuk melayani lelaki hidung belang dan tidak bisa keluar karena sudah terikat,” ujar Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Angesta Romano Yoyol, ketika ditemui di Markas Polrestabes Bandung, Minggu (24/5/2015). Yoyol menambahkan, semua PSK yang ada di Jalan Saritem memang berasal hampir dari semua wilayah yang ada di Jawa Barat. Kebanyakan mereka direkrut dari daerah pelosok yang tingkat perekonomiannya cukup rendah. Biasanya para wanita yang dijadikan para PSK itu juga tergiur dengan keberhasilan tetangganya yang memiliki kekayaan melimpah dari pekerjaannya. “Makanya ada gadisgadis desa yang dijadikan PSK itu dipalsukan identitasnya dengan memalsukan KTP. Mereka yang memalsukan ini mengarah ke orang yang merekrut,” ujar Yoyol.

Di tempat berbeda, sebanyak 5 pekerja seks komersial di bawah umur yang terjaring razia di lokalisasi Saritem Kota Bandung beberapa waktu lalu, hingga saat ini masih menjalani konseling di Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak Provinsi Jawa Barat. Konseling atau pendampingan tersebut terus dilakukan tim P2TP2A JAwa Barat untuk merancang model penangangan terhadap PSK. “Kami juga terlibat dalam penanganan PSK anak atau yang di bawah umur. Dari beberapa PSK yang dirazia kemarin di Saritem, sebagiannya dititipkan di shelter P2TP2A. Yang di kami ada lima PSK anak,” kata Ketua P2TP2A Jawa Barat Netty Heryawan di sela-sela peringatan Hari Konsumen Nasional di halaman bandung Indah Plaza, Jalan Merdeka Kota Bandung, Minggu (24/5/2015). Ditegaskan Netty, setelah para PSK anak tersebut dititipkan, hingga saat ini pihaknya terus menggali dan mencari latar belakang kelima PSK anak itu menjadi bagian prostitusi di lokalisasi tersebut. Dia pun menjelaskan, kelima PSK tersebut merupakan warga Jawa Barat. P2TP2A Jawa Barat, kata dia, juga sedang membuat model pendampingan yang akan diberikan kepada lima PSK anak dari lokalisasi Saritem tersebut. Sebab, selama ini pihaknya banyak menangani korban perdagangan manusia dan baru kali ini menangani PSK, terutama PSK di bawah umur. (*KB)


BERITA PASAR

SENIN, 25 Mei 2015

11

PERBANKAN BPD Bakal Jadi Bank Terbesar ke 4 di RI JAKARTA, KORAN BERITA-OJK memiliki? road map atau acuan menjadikan Bank Pembangunan Daerah (BPD) sebagai satu bank yang terintegrasi. Hal itu dimaksudkan untuk meningkatkan daya saing BPD di daerah. Deputi Komisioner Pengawasan Perbankan IV, Heru Kristiyana menyatakan kontribusi BPD saat ini dalam pembangunan ekonomi daerah hanya sebesar 26 persen, sementara sisanya didominasi oleh bank-bank nasional. Jika semuanya akan terintegrasi dan terkonsolidasi, Heru mengungkapkan BPD akan menjadi bank terbesar ke-4 di Indonesia jika dilihat dari segi aset. "Kalau sudah seperti itu pasti dia mampu bersaing dengan bank-bank nasional, jadi benar-benar bisa jadi champion di daerah," kata Heru di Gedung OJK, Jakarta, Jumat (22/5). Saat ini mayoritas BPD? memiliki kapasitas permodalan antara Rp 1 triliun - Rp 5 triliun, atau tergolong dalam BUKU II, yaitu 14 BPD. Sementara 10 BPD masih tergolong dalam bank BUKU I dengan jumlah permodalan di bawah Rp 1 triliun. Sedangkan dua BPD yaitu Bank Jabar Banten (BJB) dan Bank Jatim menjadi dua BPD yang memiliki aset melebihi BPD lainnya yaitu masuk dalam kategori Bank BUKU III dengan modal Rp 5 triliun hingga Rp 30 triliun. Sementara dari segi aset, 26 BPD jika sudah terkonsolidasi akan memiliki aset total sebesar Rp 498 triliun. Aset tersebut masih di bawah Bank Mandiri, BRI dan BCA. "Kalau di Masyarakat Ekonomi Asean, jika dilihat dari lingkup Asean, maka BPD menempati urutan nomor 13 di Asean," tegas Heru. Untuk mempercepat transformasi tersebut Heru meminta kepada BPD untuk melakukan banyak terobosan-terobosan baru dalam hal pendanaan, tidak hanya mengandalkan dana dari pemerintah daerah. Saat ini sebanyak 40-60 persen dana pemerintah daerah dialokasikan ke BPD. Hal itu yang membuat BPD kurang stabil mengingat dana pemerintah tersebut akan seluruhnya dicairkan setiap akhir tahun. "?Jadi dana Pemerintah Daerah tetap stay di situ (BPD), tapi BPD harus bisa cari dana msyarakat lainnya, jadi kalau ditarik likuiditas BPD akan stabil," ujar Heru. (net/adk)

PROPERTI Cowell Development Kembali Bangun Apartemen Mewah JAKARTA, KORAN BERITA-PT Cowell Development Tbk (COWL) melalui anak usahanya PT Satria Pusaka Permata, meluncurkan hunian apartemen kelas premium bertajuk La Terrase dengan lokasi di dalam kawasan Lexinton Residence, Jalan Deplu, Pondok Pinang, Jakarta Selatan, pada Minggu (24/5/2015). Sebelumnya, di kawasan ini telah berdiri hunian serupa dengan nama The Tower yang mempunyai 30 lantai. Marketing Director Cowell Development, Ferry S Supandji mengatakan, pada The Tower, perusahaan menyediakan 274 unit apartemen. Sedangkan tower yang baru diluncurkan ini, yaitu La Terrasse hanya terdiri dari 10 lantai dengan 111 unit apartemen. "Menanggapi respon yang baik dari calon investor yang membeli unit pada tower pertama, kami meluncurkan La Terrasse dengan konsep homey dan nyaman yang merupakan tower premium dalam kawasan ini," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (24/5). La Terrasse terdiri dari beberapa tipe, salah satunya tipe Studio seluas 32 meter persegi hingga 36 meter persegi, tipe 1 bed room seluas 44 meter persegi hingga 57 meter persegi dan tipe 2 bed room seluas 83 meter persegi hingga 88 meter persegi. Fasilitas premium akan dihadirkan dalam properti ini yaitu taman hijau, kolam renang ukuran olimpiade dan lahan parkir yang luas. Sedangkan harga yang ditawarkan mulai dari Rp 1,2 miliar hingga Rp 3,5 miliar dengan cicilan perdana Rp 15 juta per bulan yang dibayar dengan menggunakan sistem Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) yang uang mukanya bisa dicicil sampai 24 kali. "Pembangunan La Terrasse diharapkan bisa segera diserahkan pada penghuni unit pada Desember 2016," kata dia. Setiap unit yang berada di La Terrasse memiliki nilai investasi yang tinggi dan akan terus meningkat karena lokasinya yang strategis. Beberapa fasilitas yang berada dekat dengan lokasi Lexintong Residence antara lain Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta International School, British International School Bintaro, Japanese Internasional School Bintaro, High Scope Cilandak, Binus International School, Pondok Indah Mall, Gandaria City, Cilandak Town Square serta kawasan perkantor.(net/adk)

MUH/KORAN BERITA

PROMO. Manager Bike City, Adi Setiadi, saat menunjukan beberapa produk sepeda yang dijualnya.

Pusatnya­ ­Sepeda M T­ erlengkap

Bike City, Sepeda Anak sampai ­Dewasa Tersedia di Sini KARAWANG, KORAN BERITA-Bike City, salah satu toko sepeda yang berpusat di Jakarta ini terus melebarkan sayapnya. Bahkan saat ini, Bike City juga telah hadir di wilayah Tanggerang, Bekasi dan Karawang. anager Toko Bike City Karawang, Ari Setiadi menyampaikan, kini progres market di wilayah kota Pangkal Perjuangan ini cukup bagus. “Semenjak awal buka, progres dan animo daya beli masyarakat Karawang cukup bagus berdasarkan pemasarannya,” katanya, kepada KORAN BERITA, Jumat (22/5). Menurutnya, Bike City menyediakan berbagai macam jenis dan merek sepeda, mulai dari sepeda anak hingga dewasa. Namun toko Bike City lebih konsentrasi memasarkan jenis sepeda Mountain Bike (MTB) yang menghadirkan merk Pacific dan United. “Karena melihat perkembangan pasar sepeda di Karawang tumbuh pesat dan sejumlah masyarakat kini kembali kepada sepeda. Sehingga minat daya beli sepeda cukup tinggi dan jadi peluang bisnis yang bagus

buat kami,” paparnya. Disinggung mengenai penjualannya, ketika awal buka tokonya telah mencapai penjualan sepeda yang sangat signifkan hingga 25 persen. “Untuk harga sepeda, kami menawarkan kisaran harga mulai dari Rp 800 ribu hingga jutaan rupiah. Karena kami mematok harga sesuai dengan pasaran di wilayah Karawang,” terangnya. Dengan adanya Bike City di Karawang, Ari berharap agar ke depan tokonya bisa lebih maju. Karena bisnis jual sepeda bukan hanya sekedar mencari keuntungan semata. Melainkan bisa membantu kesehatan masyarakat dengan cara berolahraga menggunakan sepeda. “Selain kami bisa mengembangkan bisnis ini, tentu kami telah mengajak masyarakat untuk bisa hidup lebih sehat dengan bersepada,” pungkasnya. (muh/adk)

Xiaomi Tergoda Akuisisi Blackberry

IST/KORAN BERITA

TUNJUUKAN. Smartphone BlackBerry Passport menjadi penanda eksistensi perusahaannya di pasar smartphone. JAKARTA, KORAN BERITARumor terkait akuisisi BlackBerry kembali beredar. Kali ini, produsen perangkat smartphone asal Tiongkok yang sedang digandrungi, Xiaomi, dikabarkan memiliki ketertarikan untuk meng­ akuisisi perusahaan asal Kanada tersebut. Laman Ubergizmo, Minggu (24/5/2015), melansir bahwa keuntungan BlackBerry beberapa waktu belakangan ini tidak terlalu baik. Handset andalan terbaru mereka, BlackBerry Passport, juga dinilai tidak sesuai dengan haraoan.

Padahal, kemunculan BlackBerry Passport awalnya cukup sukses menyedot perhatian pasar. Keterpurukan BlackBerry tersebutlah yang tampaknya akan dimanfaatkan oleh Xiaomi. Namun jika memang benar, Xiaomi sepertinya harus mengantre karena sebelumnya BlackBerry sudah lebih dulu diincar oleh beberapa perusahaan besar seperti Microsoft, Huawei dan Lenovo. Bahkan, Microsoft dikabarkan sudah bekerjasama dengan perusahaan investasi untuk bisa menghitung kesepa-

katan akuisisi terbaik. Sampai saat ini, pihak BlackBerry sendiri masih belum menanggapi soal ketertarikan Xiaomi dan juga Microsoft yang ingin melakukan akuisisi. "Jika Anda melihat para militer bersenjata di Amerika Serikat, mereka semua masih menggunakan produk kami. Jika nantinya saya bilang pada mereka kami sudah tidak memproduksi smartphone lagi, maka otomatis kami akan kehilangan semuanya," ujar CEO BlackBerry, John Chen.(net/adk)

Datsun redi-Go Mengaspal Bulan Februari Tahun Depan JAKARTA, KORAN BERITA-Sang automaker yang kini terus berbenah setelah kelahirannya kembali di jagat otomotif ini, dalam waktu beberapa bulan kedepan akan menetaskan varian teranyarnya. Akan tetapi model tersebut dikatakan masih preproduction sebelum akhirnya ia akan resmi dipasarkan di India. Dikutip dari laporan Zigwheels via Indianautosblog, Sabtu (23/05), mobil berkode Datsun I2 terebut rencananya akan kembali diperkenalkan

kepada konsumen saat Auto Expo dihelat pada Februari tahun depan, setelah terakhir kali di tahun 2014 Datsun memamerkan vers konsep rediGo. Datsun redi-Go ini nantinya akan menganut performa yang dimiliki oleh Renault Kwid yang dikembangkan dengan mesin 800cc tiga silinder berbahan bakar bensin. Menurut Gerard Detourbet, Alliance Global Vice President, Alliance A-Segment Development Unit menyebutkan jika mesin ini terbilang sangat simple dengan penekanan total pada konsumsi bahan bakar. Sama dengan Kwid, ia akan memiliki transmisi manual 5-percepatan dan selanjutnya akan disusul lagi untuk versi automatic-nya. Dipandang dari segi pasaran, mobil ini akan menanggung persaingan antar para rival seperti Chevrolet Spark dan Suzuki Alto. Berkaca dari kabar yang sempat beredar di Indonesia bahwa akan ada generasi baru di tengah keluarga Datsun, varian ini ditegaskan bukanlah termasuk di dalamnya. “Redi-Go memang akan dipasarkan di India. Namun kami tidak akan memasarkan Redi-Go untuk saat ini karena itu bukan produk untuk Indonesia. Tetapi kalau ke depannya ada kebutuhan market untuk mobil seperti itu, kami akan pertimbangkan kembali,” tutur ndriani Hadiwidjaja, Head of Datsun Indonesia. (net/adk)


12

KITCHEE

PERSIB

Pertandingan Kompetisi Hari, Tanggal Kick Off Game Week Stadion

BERITA B LA

SENIN, 25 Mei 2015

: PERSIB BANDUNG VS KITCHEE : Piala AFC 2015 : Rabu, 27 Mei 2015 : 15:00 WIB : 37 : Stadion Si Jalak Harupat, Soreang

Pertandingan lanjutan babak 16 besar ajang Piala AFC 2015 kali ini akan mempertemukan antara Persib Bandung dengan Kitchee yang akan diadakan di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang pada tanggal 27 Mei 2015 dan akan disiarkan secara Live oleh RCTI pukul 15:00 WIB. Persib Bandung sukses menjuarai Liga Indonesia 2014 dapat meneruskan tradisi klub sepakbola negeri ini saat tampil diajang AFC Cup dengan berhasil lolos kebabak 16 besar tahun 2015 ini. Bahkan M. Konate dan kawan-kawan menjadi juara pada grup babak penyisihan grup H dengan meraih 12 poin dari enam kali pertandingan. Tim asuhan Djadjang Nurdjaman ini memperoleh tren positif pada lima pertandingan terakhirnya dengan meraih tiga kali kemenangan atas tim New Radiant, Pelita Bandung Raya dan Semen Padang serta dua kali imbang dari tim LAO Toyota dan Ayeyawaday United. Untuk dapat menjaga stamina dan konsentrasi tim asuhannya, D. Nurdjaman mengadalakn pertandingan uji coba dengan mengundang tim Selangor Fa yang merupakan tim besar dari negara jiran Malaysia. Kitchee merupakan tim sepakbola yang cukup tua di Hongkong yaitu berumur 84 tahun sejak resmi berdiri pada tahun 1931. Mereka memiliki julukan khas yaitu Kitcheelona karena merupakan klub sepakbola terpopular dan kuat dinegara Hongkong. Kitchee meraih hasil yang baik pada musim 2015 ini karena anak asuhan Jose Francisco Molina ini berupaya untuk meraih treble winner usai meraih gelar Hongkong Premier League 2015 dan juga Piala Liga Hongkong. Bahkan Kitcheelona dapat meraih gelar ketiga jika menang melawan tim Eastern AA pada final Piala FA yang akan diadakan beberapa hari lagi. Kitchee lolos kepuaran 16 besar dengan meyakinkan karena berhasil merebut posisi runner up grup F dengan meraih 11 poin yang unggul enam poin dari tim East Bengal pada posisi ketiga. PREDIKSI SUSUNAN PEMAIN: PERSIB BANDUNG : Made Wirawan, Supardi, Abdurahman, Juprianto, Toni, Hariono, Utina, Makan, Atep, Tantan, Ridwan. KITCHEE : Guo Jianqiao, Cheung Kin Fung, Kyung-Jin Jang, Lam Ka Wai, Kwan Yee Lo, Tsang Chi Hau, Chan Man Fai, Emmet Wan, Belencoso, To Hon To, Jorge Tarres. Prediksi Skor : Persib Bandung vs Kitchee : 2 – 0 HEAD TO HEAD : TANGGAL

TIM A

SKOR

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR PERSIB BANDUNG : TIM A

SKOR

TIM B

08.01.2015

Persib Bandung

2–0

Persiba Balikpapan

25.02.2015

Persib Bandung

4–1

New Radiant

18.03.2015

Persib Bandung

1–0

Lao Toyota

04.04.2015

Persib Bandung

1–0

Semen Padang

07.05.2015

Persib Bandung

3–0

Pelita Bandung

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR KITCHEE : TANGGAL

TIM A

Persipura Rugi Besar Gagal Menjamu Pahang dalam Lanjutan AFC Cup

TIM B

Belum pernah bertanding sebelumnya

TANGGAL

IST/KORAN BERITA

SKOR

TIM B

19.04.2015

Yuen Long

0–3

Kitchee

22.04.2015

South China

0–4

Kitchee

28.04.2015

Balestier Khalsa

1–2

Kitchee

02.05.2015

Wofoo Tai Po

3–3

Kitchee

09.05.2015

Yokohama HK

3–2

Kitchee

KETUA Panitia Pelaksana pertandingan Persipura kontra Pahang FA, Fachrudin Pasolo, mengaku rugi besar setelah dipastikan gagal menggelar laga babak 16 besar AFC Cup itu. Pasolo pun berharap adanya jalan keluar yang cepat atas kejadian ini.

S

eperti diketahui, sejatinya Pahang akan melawan Persipura Jayapura pada babak 16 besar AFC Cup pada 26 Mei 2015 mendatang di Stadion Mandala, Jayapura. Namun, tim

LENSA

Sepakbola Indonesia Seperti Benang Kusut SALAH seorang anggota Tim Transisi, Cheppy T Wartono, menilai permasalahan di dunia sepak bola tanah air seperti benang kusut. “Saya dulu pernah masuk sekolah sepakbola (SSB) juga. Dulu saya bangga menonton bola di era Risdianto, Ronny Pattinasarany dan lain-lain,” katanya “Makin ke sini, saya kaget. Sepakbola jadi semakin tidak karu-karuan,” sambungnya. Pernyataan ini dilontarkan Cheppy kala menemui demonstran dari Koalisi Suporter Untuk Revolusi PSSI (KoruPSSI) di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Selain Cheppy, ratusan demonstran dari beragam organisasi suporter ini ditemui juga oleh Staff Khusus Bidang Olahraga Kemenpora, M Khusen Yusuf. Lebih lanjut, Cheppy menyebut bahwa pecinta sepakbola Indonesia tak perlu khawatir dan rendah diri semisal Indonesia dihukum FIFA. Pasalnya, hukuman merupakan salah satu fase yang harus dilakoni dalam upaya membenahi sepakbola Indonesia. “Saya bermimpi 15 tahun lagi Indonesia bisa berkancah di tingkat Asia. Tidak ada niatan saya mengerdilkan sepakbola. Saya mendapat panggilan negara mengurus sepakbola. Tidak ada kata menolak bagi saya,” tandasnya. (net/use)

SOROT

KOI : Cara Menpora Salah

tamu akhirnya memutuskan pulang kembali ke Malaysia hari ini. Mereka gagal terbang ke Papua karena tiga pemain asing Pahang tertahan di Jakarta setelah bermasalah terkait visa masuk. Pengurusan visa tim tandang memang wajib dibantu oleh tim tuan rumah dan federasi setempat. "Kami sudah cetak 17 ribu tiket dan sudah siap diedarkan, tapi laga batal, kami rugi besar. Kami juga sudah bayar full 22 kamar (di hotel untuk kubu Pahang). Tapi dengan pembatalan ini, jelas kami lagi-lagi rugi besar," ujar Fahcrudin Pasolo, Minggu (24/5).

Pasolo juga menyatakan akan ada segera pembahasan lebih lanjut terkait pembatalan laga ini. "Yang hadir hanya official (dari tim Pahang), besok Senin kami akan rapat terkait pembatalan ini," katanya. Batalnya duel ini, memang tak bisa lepas dari konflik sepakbola nasional usai keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, untuk membekukan PSSI. Pasolo pun berharap Presiden Jokowi bisa turun tangan un-

tuk segera atasi permasalahan ini. "Kami tidak habis pikir dengan mereka, maunya apa, kalau bisa saya analogikan, anjing saja mau dijerat menghindar, lah ini manusia kok malah mau dijerat," ujarnya. "Dulu jamannya SBY (Presiden Susilo Bambang Yudoyono) tidak begini, beliua sangat arif bijaksana dan selesaikan dualisme, sekarang Pak Jokowi tolonglah turun tangan, jangan pelihara Menteri abal-abal," lanjut Pasolo. (net/use)

Arema Tak Ingin Sekedar Makan dan Tidur AREMA Cronus menjadi satusatunya klub di Jawa Timur yang masih memiliki aktivitas setelah turnamen pramusim dibatalkan. Selain Arema, tiga klub QNB League lainnya harus mendengkur lagi, yakni Persela Lamongan, Persegres Gresik United dan Persebaya Surabaya. Malah Arema memiliki sejumlah rencana setelah menjalani dua laga ujicoba kontra Sleman Selection dan Persis Solo. Selain mencari klub untuk rekan uji tanding, rencananya Singo Edan juga terlibat dalam turnamen yang digagas Bali United Pusam, awal Juni. Berlanjutnya aktivitas tim ini menggembirakan staf pelatih Arema. Walau tidak ada kompetisi resmi atau turnamen di bawah PT Liga Indonesia, paling tidak kegiatan di lapangan memberikan efek positif bagi pemain dan elemen tim lainnya. "Kami ini hidup dari sepak bola. Pemain tidak ingin sekadar makan dan tidur tanpa ada akti-

vitas latihan dan pertandingan. Kalau menganggur justru akan stres. Saya senang manajemen Arema masih berupaya mempertahankan kehidupan tim ini," sebut Suharno, Pelatih Arema. Pelatih yang melatih Arema dalam tiga periode berbeda ini tak mempersoalkan bentuk pertandingan yang dilakoni timnya. Walau sekadar melakoni pertandingan tarkam alias berkelas amatir, dia sudah cukup senang timnya kembali ke lapangan. "Disebut ujicoba, tarkam atau apalah, bagi saya sama sekali bukan masalah. Masih bisa berlatih dan bertanding saya rasa sudah sangat bagus, sebab banyak tim yang memutuskan bubar karena tak ada kegiatan," kata dia dihubungi jelang laga kontra Sleman Selection. Manajemen Arema sendiri mengatakan bakal berupaya keras mengisi kekosongan kompetisi musim ini. Memenuhi undangan di Sleman dan Solo, serta berencana mengikuti turna-

IST/KORAN BERITA

men pada Juni nanti, merupakan upaya menjaga kelangsungan Singo Edan. "Dari pada pemain mengikuti pertandingan tarkam sendiri-sendiri, lebih baik bertanding sebagai sebuah tim. Kami terus merenca-

nakan pertandingan, baik ujicoba maupun turnamen. Semoga Juni nanti ada turnamen, agar pemain bisa merasakan suasana kompetitif," terang General Manager Arema Ruddy Widodo. Terus berjalannya aktivitas

tim memang membawa konsekuensi, terutama finansial ketika pemasukan tiket tidak ada dan pemasukan sponsor menurun. Tapi Ruddy mengatakan manajemen sudah berhitung dengan situasi tersebut. (net/use)

Indonesia Terkena Sanksi dari AFC IST/KORAN BERITA

KETUA Umum Komite Olahraga Indonesia (KOI), Rita Subowo, mengaku mendukung kebijakan Menteri Olahraga Indonesia, Imam Nahrowi untuk memperbaiki prestasi sepakbola Tanah Air. Akan tetapi, ia menilai apa yang dilakukan Menpora terhadap Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) merupakan cara yang salah. "Kita semua selalu ingin melihat sepakbola Tanah Air berprestasi di kancah Internasional. Kami juga mendukung kebijakan pak Menpora untuk memperbaiki kinerja PSSI," kata Rita. Rita juga mengaku jika AFC maupun FIFA sangat terbuka untuk memberikan bantuan kepada pemerintah yang ingin memperbaiki kinerja PSSI. Namun, FIFA juga menegaskan bahwa Menpora juga harus menghormati statuta yang sudah ditentukan oleh induk sepakbola terbesar di Dunia tersebut. "Saya Selasa kemarin telah mengikuti pertemuan besar dengan para petinggi olahraga di seluruh Asia di Teheran, dan di sana saya sempatkan berdiskusi dengan anggota ekskutif AFC maupun FIFA. Mereka berharap agar Menpora untuk menahan diri," lanjutnya. "Mereka juga mengatakan kepada saya bahwa AFC dan FIFA siap membantu pemerintah untuk memperbaiki prestasi sepakbola Indonesia. Akan tetapi, tidak dengan melanggar statuta yang sudah ditetapkan FIFA." "Mereka ingin kita semua duduk bareng, dan menyelesaikan segala persoalan besama-sama. Bukan seperti ini. Sebab, kita sudah mendapatkan teguran dari FIFA, dan saya pribadi tak ingin negara kita mendapatkan suspen dari mereka, karena jika itu terjadi. Apa sudah kita bangun akan kembali lagi dari awal," tutupnya. (net/use)

IST/KORAN BERITA

INDONESIA dijatuhi sanksi oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC). Seperti diberitakan Reuters, Indonesia akan menggelar dua pertandingan Pra-Piala Dunia 2018 sekaligus kualifikasi Piala Asia 2019 tanpa penonton dan di tempat netral. Putusan AFC itu diambil lantaran aksi berlebihan penonton pada dua pertandingan kualifikasi Piala AFC U-23 melawan Timor Leste dan Korea Selatan

di Jakarta, Maret lalu. Saat itu, suporter Indonesia menyalakan kembang api yang memang dilarang oleh panitia pelaksana pertandingan. AFC pun menghukum Indonesia untuk dua pertandingan Pra-Piala Dunia dan kualifikasi Piala Asia. Laga Indonesia vs Irak, Selasa (16/6/2015), akan digelar tanpa penonton. Pada laga kandang kedua melawan Thailand, Kamis (8/10/2015), In-

donesia juga kehilangan ­status tuan rumah lantaran harus ­dilangsungkan di tempat netral. Kendati demikian, keikutsertaan Indonesia dalam ajang tersebut masih menjadi tanda tanya. Hal itu tak lepas dari friksi yang terjadi antara pemerintah dan PSSI. Sementara itu, ren­ cana Tim Transisi untuk bertemu petinggi FIFA pada Senin (25/5) urung terlaksana. FIFA melalui Sekretaris Jenderal Jerome Valcke mengirimkan surat balasan melalui faksimile terkait keinginan pemerintah itu. "Kami menyesal tidak bisa menemui perwakilan Anda dalam waktu dekat karena rencana pertemuan itu berdekatan dengan Kongres FIFA," tulis Valcke dalam surat bertanggal 22 Mei 2015 itu. Dalam surat yang sama, FIFA meminta pemerintah untuk segera mencabut sanksi pembekuan terhadap PSSI. Jika persoalan tidak diselesaikan hingga 29 Mei, FIFA akan mempertimbangkan untuk menjatuhkan sanksi kepada Indonesia. Berdasarkan Statuta FIFA Pasal 14, sanksi akan jatuh apabila tiga perempat anggota menyetujuinya saat kongres umum. FIFA akan berkongres di Zurich pada 28-29 Mei mendatang. (net/use)

IST/KORAN BERITA

Bisnis Sepakbola Indonesia Mati Suri DIHENTIKANNYA pertandingan Sepak bola Indonesia Super League (ISL), Divisi Utama dan Divisi Satu, bukan hanya para pemain yang menjadi korban karena tidak bisa bermain. Ternyata, para produsen bola sepak dan peralatan sepakbola lainnya pun ikut menjadi korban dihentikannya pertandingan kompetisi Liga Indonesia. Mereka mati suri dan rugi banyak. "Setelah dihentikannya pertandingan sepak bola antar klub tersebut, kami mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah, karena sudah memproduksi kaos bola," kata Dian, salah seorang produk kaos bola yang tinggal di Bogor. Ia mengatakan, klub yang sudah kerja sama untuk membuat kaos tim bola tersebut

ada total delapan klub, tujuh klub Divisi Utama dan satu klub yang berada di level ISL. "Kalau pertandingannya di hentikan, siapa yang tanggung jawab untuk biaya produksi kaosnya tersebut?" kata Dian. Karena itu, kata dia, pihaknya menginginkan kisruh antara PSSI dengan Menpora cepat diselesaikan. "Kami kesal karena keegoisan mereka kami menjadi korban, masa sih ga ada jalan keluarnya," kata Dian, menambahkan. Terhentinya kompetisi sepakbola tanah air merupakan buntut dari keputusan Kementerian Pemuda dan Olahraga yang membekukan PSSI. Terakhir, usaha PT Liga Indonesia untuk menggelar turnamen pramusim pun gagal karena tak dapat lampu hijau dari BOPI dan Menpora. (net/use)


BERITA B LA

SENIN, 25 Mei 2015

13

SEVILLA

DNIPRO D

: DNIPRO DNIPROPETROVSK VS SEVILLA : UEFA Cup : Kamis, 28 Mei 2015 : 01:45 WIB :: Stadion Norodowy Warszawa

Pertandingan Kompetisi Hari, Tanggal Kick Off Game Week Stadion

Babak Final kompetisi UEFA Cup musim ini akan mempertemukan antara Dnipro Dnipropetrovsk dengan Sevilla di Stadion Norodowy, Warszawa hari Kamis mendatang tanggal 28 Mei 2015 tepatnya pkl 01.45 WIB. Usai membekuk Napoli di partai Semifinal tanggal 15 Mei lalu, kali ini Dnipro merasa sangat optimis untuk menjalani laga terakhirnya dengan menjamu Sevilla, dan kemenangan tentunya akan menjadi penentu tim mana yang akan menggenggam trofi UEFA Cup musim ini. Bagi Dnipro sendiri jelas Sevilla bukanlah lawan yang mudah dimana berdasarkan catatan Sevilla sukses memborong argegat 5 – 0 di partai semifinal melawan Fiorentina. Sebagai pelatih Dnipro, Myron Markevych merasa sangat tertantang dengan pertemuan mereka kali ini, dan ia pun mengakui bahwa tim asuhannya sudah siap untuk menjalani pertandingan kali ini dengan beberapa pemain terkuat yang sudahdisiagakan untuk menghadapi Sevilla. Sementara Sevilla sendiri merupakan Tim tangguh yang jelas sulit untuk dikalahkan mengingat penguasaan bola serta trik Sevilla memang sangat cemerlang. Meskipun kali ini Sevilla akan menjadi tim unggulan namun Myron tetap mengantisipasi para skuad untuk tetap berusaha maksimal atau paling tidak mereka dapat mempertahankan gawang agar tidak mudah dibobol. SUSUNAN PEMAIN : DNIPRO : Boyko, Fedetskiy, Douglas, Mazuch, Strinic, Luchkevych, Kankava, Kravchenko, Bruno Gamav, Shakhov, Kalinic. SEVILLA: Barbosa, Carriço, Fernando Navarro, Pareja, Coke, Krychowiak, Vitolo, Aleix Vidal, Denis Suárez, Iborra, Bacca. Prediksi Skor : Dnipro Dnipropetrovsk vs Sevilla = 1 – 2 HEAD TO HEAD : TANGGAL

TIM A

SKOR

TIM B

-

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR DNIPRO : TANGGAL

TIM A

SKOR

TIM B

20/05/15

Shakhtar Donetsk

1–1

Dnipro Dnipropetrovsk

17/05/15

Dynamo Kiev

1–0

Dnipro Dnipropetrovsk

15/05/15

Dnipro Dnipropetrovsk

1–0

Napoli

10/05/15

Dnipro D

0–2

Zorya Luhansk

08/05/15

Napoli

1–1

Dnipro Dnipropetrovsk

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR SEVILLA : TANGGAL

TIM A

18/05/15

SKOR

TIM B

Sevilla

2–1

Almeria

15/05/15

Fiorentina

0–2

Sevilla

11/05/15

Real Club Celta de Vigo

1–1

Sevilla

08/05/15

Sevilla

3–0

Fiorentina

03/05/15

Sevilla

2–3

Real Madrid

TRASNFER

Sterling Tolak City Demi Arsenal RUMOR mengenai rencana bergabungnya Raheem Sterling ke Arsenal nampaknya kian mendekati kenyataan. Kubu Sterling rela menolak tawaran mengiurkan dari Manchester City demi bergabung dengan skuad The Gunners. Seperti diketahui sejak tampil gemilang sepanjang musim ini, nama Sterling memang menjadi komoditas panas di bursa transfer musim panas mendatang. Terlebih, pemain 21 tahun tersebut juga dikabarkan telah menolak perpanjangan kontrak yang diajukan oleh manajemen Liverpool. Melihat kondisi tersebut lantas coba dimanfaatkan oleh sejumlah klub yang memang tertarik untuk memboyong Sterling. Klub-klub semisal Real Madrid, Manchester United, Arsenal, dan tentunya City secara terang-terangan ingin mendapatkan jasanya. Bahkan, nama terakhir disebut-sebut telah melayangkan tawaran sebesar 45 juta pounds agar dapat mendaratkan Sterling ke Etihad Stadium musim depan. Akan tetapi, tawaran tersebut justru ditolak mentah-mentah oleh pihak Sterling. Alasannya, pemain asli jebolan akademi Liverpool tersebut hanya ingin bergabung dengan Arsenal untuk musim kompetisi 20152016. Terlebih, beredar kabar bahwa agen dari pemain yang bersangkutan sudah melakukan pembicaraan serius dengan manajemen Arsenal guna membahas kesepakatan pra-kontrak Sterling. (net/use)

Perebutan­­­ Trebel ­Winners Barcelona dan juventus Akan Tampil Habis-habisan

LAGA Barcelona vs Juventus di prediksi akan berjalan sengit, mengingat kedua tim tengah dalam performa yang menanjak setelah berhasil menjuarai Liga mereka masing-masing, sehingga konsentrasi kedua tim hanya akan fokus ke ajang final Liga Champions musim ini saja.

K

edua tim tentunya akan bermain habis-habisan di laga final nanti guna bisa mengejar target mereka untuk bisa meraih Trebel winners di musim ini. Baik Blaugrana maupun I Bianconerri bisa dipastikan akan menurunkan skuad terbaiknya untuk bisa memperoleh hasil maksimal di laga final nanti yang di perkirakan akan berjalan sangat ketat. Barcelona dibawah asuhan pelatih Luis Enrique, berubah menjadi tim yang sangat kuat dengan selalu menampilkan pola permainan yang selalu berubah-ubah di setiap laga yang mereka jalani, dengan mencampurkan ciri khas permainan Barca yakni tiki taka lewat umpan dari kaki ke kaki sampai dengan

pola bermain total football dengan mengandalkan agresifitas antar lini dengan mengandalkan kecepatan dari para pemain depan mereka yang di isi oleh trio MSN ( Messi, Suarez dan Neymar). Barcelona lebih terlihat dominan di musim ini dengan adanya trio MSN, hal ini terbukti dengan telah dicetaknya lebih dari 100 gol di semua ajang musim ini, 41 gol diantaranya berhasil decetak lewat kaki Lionel Messi di ajang LA Liga dan 10 gol di ajang Jadwal Liga Champions musim ini, serta sisanya di cetak oleh Suarez dan Neymar. Penampilan El Barca musim ini bisa di bilang sangat Fantastis bila mereka berhasil meraih trofi Hasil Liga Champions musim ini, pasalnya mereka telah berhasil menyingkirkan beberapa tim besar Eropa lainnya seperti, Bayern Munchen, PSG dan Manchester City yang diisi oleh para pemain dan pelatih terbaik dunia. Sebagai mana kita ketahui, Barcelona bisa sampai ke babak final ini setelah di laga sebelumnya mereka berhasil melewati hadangan Bayern munchen yang dilatih oleh Pep Guardiola.

Dan di pekan kemarin, akhirnya Barcelona berhasil mengunci gelar juara La Liga musim ini, setelah berhasil mengalahkan tuan rumah Atletico Madrid dengan skor tipis 0-1 di markasnya sendiri. Hasil tersebut menjadi keuntungan tersendiri bagi Azulgrana dalam menghadapi laga final nanti kontra Juventus, pasanya konsentrasi mereka akan fokus pada ajang Jadwal Final Liga Champions ini saja. Sedangkan di kubu Juventus sendiri, mereka tengah mengejar target untuk bisa meraih treble Winner di musim ini. setelah sukses meraih gelar scodetto Serie A di musim ini, tepatnya di pekan ke-34 kemarin, setelah berhasil mengalahkan tuan rumah Sampdoria dengan skor 0-1. Hasil tersebut merupakan suatu pencapaian yang sangat fantastis bagi klub sekelas Juventus yang bisa mengunci gelar tersebut dalam melewati rintangan dari persaingan dengan tim-tim besar Serie A lainnya. Gelaran scodetto Juventus musim ini merupakan gelar ke empatnya secara beruntun. Dengan mengandalkan pertahanan yang

Liga Champions

Liga Inggris

Pep : Bayern Akan Lebih Tangguh

BINTANG

Suarez Siap Tempur PELATIH Barcelona, Luis Enrique, mengaku optimis terhadap kondisi salah satu pemain andalannya, yakni Luis Suarez. Bahkan, eks pelatih AS Roma tersebut yakin bahwa Suarez akan siap tempur di dua laga final yang bakal dilakoni skuad Blaugrana musim ini. Suarez memang sedang dalam kondisi yang kurang prima usai membantu Barca menjuarai La Liga melawan Atletico Madrid beberapa waktu lalu. Bomber Timnas Uruguay itu disebut-sebut mengalami cedera hamstring, dan diprediksi akan absen dalam beberapa pekan ke depan. Kondisi tersebut lantas membuat kans Suarez tampil di dua partai final yang bakal dilakoni Barca, yakni Copa del Rey dan Liga Champions pun menipis. Akan tetapi, Enrique menepis segala rumor tersebut dengan mengatakan Suarez siap tampil di dua laga final itu. “Suarez tak berada dalam kondisi 100 persen fit, dan kami tidak akan mengambil risiko untuk menurunkannya di laga hari ini (melawan Deportivo La Coruna). Akan tetapi, dia seharusnya sudah siap tampil untuk kedua partai final (Copa del Rey dan Liga Champions) nanti,” terang Enrique, seperti dikutip Goal, Minggu (24/5). Selain mengomentari kondisi Suarez, Enrique juga memberikan tanggapannya mengenai penampilan Thomas Vermaelen yang baru saja menjalani debutnya bersama Barca. Pelatih 44 tahun tersebut lantas memberikan sanjungannya terhadap performa Vermaelen di laga dini hari tadi.(net/use)

kuat yang menjadi cirri dari tim asal Serie A yang di dukung dengan serangan balik cepat, menjadikan pola andalan I Bianconerri di setiap laga musim ini. Pola tersebut, terbukti sangat efisien dalam mengantarkan La Vecchia Signora untuk bisa sampai ke babak final ini, setelah dilaga sebelumnya mereka berhasil menyingkirkan tim kuat Real Madrid dengan skor agregat 1-2. Kemenangan Juventus dari Real Madrid tersebut membuktikan betapa kuatnya pertahanan yang digalang oleh Chiellini dkk saat menahan gelombang serangan yang digalang oleh para penyarang El Real lewat trio BBC ( Bale, Benzema, dan CR7) andalannya, terbukti gagal membongkar pertahanan kuat ala I Bianconerri tersebut. Di laga final nanti, bisa dipastikan Allegri akan tetap mempertahankan strategi permainan pertahanan berlapis tersebut dengan mengandalkan serangan balik cepat lewat penyerang andalanya Carlos tevez untuk bisa mengantisipasi strategi menyerang yang akan di lakukan oleh Barcelona lewat trio andalannya MSN tersebut. (net/use)

Lawan Barca, Juve Akan Tampil Pol Dua gelar sudah diraih Juventus, partai di liga juga sudah tak menentukan lagi. Bianconeri kini siap fokus sepenuhnya ke final Liga Champions kontra Barcelona di mana mereka akan tampil pol tanpa menahan diri. Juve kini tinggal punya satu laga tersisa di Serie A usai mengatasi Napoli 3-1 di Juventus Stadium, Sabtu (23/5) malam WIB. Di partai terakhir, mereka akan berhadapan dengan Hellas Verona pada 1 Juni mendatang. Mengingat laga kontra Verona digelar hanya enam hari sebelum final Liga Champions kontra Barca, diyakini 'Si Nyonya Besar' akan menyimpan tenaga plus mengatur skuat yang tampil demi mencegah terjadinya cedera. Soal final nanti, Juve sendiri sudah memperkirakan laga yang berat.

Meski saat ini dalam atmosfer yang sangat positif setelah memenangi liga dan Coppa Italia, Gianluigi Buffon mengakui situasi bisa berubah jelang pertandingan. Tapi dia juga menegaskan timnya siap tampil habis-habisan bagaimanapun kondisinya. "Kami sangat positif, sementara dalam dua pekan banyak hal bisa berubah dalam level psikologis dan fisik. Jelas di atas kertas laga ini sulit, tapi kami punya segalanya untuk memainkannya dengan cara terbaik," kata Buffon kepada La Gazzetta dello Sport. "Jika Barcelona datang ke final di level 100 persen, maka jelaslah itu akan sulit. Namun berhubung kami juga di sana, kami ingin memainkan kartu-kar-

tu kami dan tak menahan diri." "Ada begitu banyak kebanggan dalam jiwa kami untuk segala yang telah kami lakukan musim ini dan tahun-tahun belakangan. Kami tahu betapa kuatnya Barcelona dan optimisme yang ada sekarang ini akan berkurang seiring mendekat ke lawan kami," sambungnya. "Tidak satupun dari hal ini akan memengaruhi kami, karena kami adalah tim yang istimewa. Kami tahu Barcelona lebih kuat, tapi dalam laga satu kali pertemuan tim terbaik tidak selalu menang." "Anda harus lebih baik di malam tersebut dan juga beruntung. Siapa tahu, barangkali di Berlin kami akan mendapatkan keberuntungan," demikian dia seperti dikutip Football Italia. (net/use)

PELATIH Bayern Munich Pep Guardiola berikrar timmnya akan kembali musim depan dengan lebih tangguh lagi, menyusul pesta perayaan juara Bundesliga usai kemenangan 2-0 atas Mainz. Hasil tersebut membuat Bayern, yang sudah lebih dulu dipastikan juara, menandainya dengan sebuah clean sheet ke-22 di musim ini yang merupakan rekor Bundesliga. Manuel Neuer juga mencatatkan clean sheet ke-20 yang turut jadi sebuah rekor baru di liga. Setelah cuma kebobolan 18 gol dari 34 laga, Bayern juga menyamai rekornya sendiri di liga pada musim 201213 dalam hal jumlah kebobolan paling sedikit dalam satu musim. Musim ini sendiri menjadi

yang kedua untuk Guardiola bersama The Bavarians, yang sama-sama ia tandai dengan titel Bundesliga. Sementara di DFB-Pokal dan Liga Champions, musim ini ia cuma bisa mengantar Bayern ke semifinal. "Musim depan kami akan kembali lebih tangguh lagi demi terus memuaskan para suporter. Maju ke depan, senantiasa maju. Itulah tujuan saya," ucap Guardiola menegaskan seperti dikutip Reuters. "Saya ingin memberi selamat kepada para pemain dan para staf, selain juga para suporter yang selalu mendukung kami. Saya harap bisa memiliki skuat terbaik yang memungkinkan musim depan," lanjutnya merujuk pada sejumlah cedera pada pemainnya musim ini. (net/use)


14

BERITA SEKOLAH

SENIN, 25 Mei 2015

SOROT

Jual Beli Ijazah Bisa Dibui 10 Tahun

Bersuka Bareng Himakom Unsika

Di Communication Youth Expo 2015 JAKARTA,KORAN BERITA-Anggota Komisi X DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP), Reni Marlinawati mengecam tindakan jual beli ijazah palsu yang melibatkan Perguruan Tinggi (PT) di berbagai daerah. Menurut Reni, Kementerian Ristek dan Pendidikan Tinggi harusnya membawa kasus ini ke ranah hukum karena Undang-undang NoSaya mengecam mor 12 Tahun 2012 keras adanya tentang Pendidikan memberikan dugaan praktik Tinggi ancaman pidana jual beli Ijazah penjara dan denda di sejumlah per- bagi pelaku jual beli guruan tinggi. Ini sebagaimana diatur dalam Pasal 28 ayat tentu melanggar (6) dan (7), Pasal 42 ketentuan dalam ayat (3), Pasal 44 UU Pendidikan ayat (4). "Saya mengeTinggi. Ancaman cam keras adanya pidananya pen- dugaan praktik jual jara paling lama beli Ijazah di sejumperguruan tinggi. 10 tahun atau lah Ini tentu melanggar denda paling ba- ketentuan dalam UU nyak Rp 1 miliar. Pendidikan Tinggi. Ancaman pidananya penjara paling lama 10 tahun atau denda paling banyak Rp 1 miliar," kata Reni di Jakarta, Kamis (21/5). Karenanya dia mendesak Menteri Ristek-Dikti, M Nasir agar segera berkoordinasi dengan aparat penegak hukum terkait aduan yang diterima lembaganya terkait praktik jual beli ijazah S-1 tersebut. "Aparat kepolisian agar mengusut tuntas praktik kriminal yang jauh dari nilai-nilai keilmuwan ini. Kita juga pertanyakan peran Kemendikti dalam melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap Perguruan Tinggi. Kasus ini justru menunjukkan pemisahan dua kementerian itu belum memberi dampak positif nyata bagi publik," tandasnya. (net/ads)

DAN seribuan mahasiswa serta remaja Karawang pun bersuka. Semua seolah lupa hal lainnya kecuali warna kaos putih mereka yang menjadi warna-warni, serta yang lain termasuk hiburan band. Begitulah, di antaranya, suasana ketika Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Himakom) FISIP Unsika menggelar acara. Acara sendiri digelar di areal perumahan elit Grand Taruma, Karawang Barat, Karawang. Kaprodi Ilmu Komunikasi FISIP Unsika, Eka Yusuf, S.I. Kom, M.I.Kom kepada KORAN BERITA di lingkungan kampusnya, Jalan HS. Ronggowaluyo Telukjambe Timur, Minggu (24/5), menyebutkan acara itu merupakan kiprah Himakom bagi perayaan ulang tahun prodinya. Prodi Ilmu Komunikasi Fisip Unsika sendiri genap berusia enam tahun pada 9 Februari lalu. Kara Eka ada tiga tujuan digelarnya acara oleh Himakom, yang lalu disebutnya ‘Communication Youth Expo 2015’. Yakni mengenalkan kepada khalayak, bahwa mahasiswa ilmu komunikasi bisa unjuk gigi dalam mengenalkan eksistensinya kepada masyarakat. Selain itu bagi menjalin silaturahmi antar-mahasiswa dengan dosen dan fakultas-fakultas lain yang ada di

Unsika. “Dan yang lainnya lagi berbaur dengan masyarakat,” ujar Eka. Tentang acaranya sendiri, yang merubah kaos warna putih para peserta menjadi berwarna-warni dan sekaligus menjadikan mereka besuka, oleh pihak panitianya disebut “Color Run”. Di acara itu, peserta yang terdiri mahasiswa dan kawula muda Karawang itu berlari kecil sekitar 500 meter mengitari lokasi acara, yang di perjalanannya disemprot tinta khusus warna lain yakni biru langit, merah marun, kuning. Ketua Panitia Acara, Nadia Mayang Putri, menjelaskan kegiatan tersebut disebut “Color Run” yang merupakan bagian dari acara “Communication Youth Expo (CYE) 2015”. Acara mengusung tema “From Communication To Action”.

EKSTRAKURIKULER

Rame-rame Aktif di Group Sateneja

DEDE JAENUDIN/KORAN BERITA

PARA pelajar SMAN 1 Jatisari.

KARAWANG, KORAN BERITA-Para pelajar SMAN 1 Jatisari sangat menyukai kegia­ tan ekstrakulikuler di Teather Satenejas. Salah satunya Windy kelas X 5. Windy mengaku kesukaannya ke dunia peran bukan tanpa alasan. “Aku tujuannya ingin jadi aktris terkenal saat dewasa nanti,”akunya kepada KORAN BERITA ketika ditemui di SMAN 1 Jatisari. Dikatakan Windy, tidak mudah untuk mendalami seni peran itu. “Kita harus menguasai perwatakan orang lain seperti watak imajiner. Kita hanya ikut alur cerita kemudian memainkan peranan orang lain. Makanya seni peran itu gampang-gampang susah. Apalagi memerankan peran antagonis. Tidak semua pelajar mampu memainkan peran tersebut,”bebernya. Selain Windy, banyak juga pelajar SMAN 1 Jatisari yang senang seni peran di Satenejas. Contohnya seperti Unayah kelas X5, Wida kelas X3 ,Indri X1 dan Aji Muhammad Parhan X IPA 5. Mereka juga tergabung di seni sanggar Teather Satenejas SMAN 1 Jatisari. Menurut Wida, keputusannya untuk gabung di ekskul seni peran didukung kedua orang tuanya. “Kedua orang tua aku malah mendukung untuk terus mendalami kegiatan seni peran di sekolah. Insya Allah, kalau nanti kuliah juga akan mengambil jurusan seni. Sebab dukungan dari keluarga sangat penuh sekali,”ujarnya. Berbeda dengan Unayah kelas X5. Alasan memilih ekskul di seni peran Theater Satejas sebagai pilihan kegiatan sekolah saja. “Aku mungkin berbeda dengan teman-teman lainnya. Aku hanya sekedar hoby saja dalam mengisi kegiatan di sekolah. Kalau cita-cita mah ingin jadi dosen. Untuk sekarang memang sangat tertarik pada bidang seni teather. Tapi gak tahulah apakah akan terus mendalami dunia seni peran atau hanya di bangku SMAN 1 Jatisari saja,”singkatnya sambil tersenyum. (dej/ads)

Bu Mayasari: Bakal jadi Tradisi Rutin

A

cara itu, disebut Nadia merupakan acara baru yang pertama kali digelar di Karawang. Sebelumnya, Himakom juga menobatkan acara ‘ballon wishes’ dan ‘charity’ sebagai acara favorit dan yang pertama kali digelar di Karawang. “Ini merupakan konsep baru tahun 2015,” ujarnya.

Menurut Nadia, konsep ‘color run’ merupakan sebuah tradisi unik dan menarik yang biasa dilakukan masyarakat Eropa dan Asia ketika menyambut sebuah peristiwa penting atau bersejarah. “Tapi kalau di acara kami ini, jadi pesta kegembiraan sekaligus merayakan hari jadi Prodi Komunikasi Unsika yang pada 9

Februari lalu genap berusia enam tahun,” papar Nadia. Kami, sebut aktivis kampus ini, memang ingin suka-suka tapi juga ada nilai edukasinya. Karenanya acara juga sekaligus jadi ajang kreativitas mahasiswa komunikasi, dari banyak acara yang ditampilkan dari pagi sampai malam harinya.

“Di antaranya kami juga menggelar ‘ballon wishes’, ‘charity’, lomba jurnalistik, DJ party. Malah dimeriahkan juga ada acara menari, penampilan puluhan komunitas unik, serta penampilan 10 band lokal dari Karawang,” tutupNadia. Sementara selain diikuti para remaja dan mahasiswa, sejumlah dosen Prodi Ilmu Ko-

munikasi pun jadi peserta. Salah seorang dosen Prodi Ilmu Komunikasi, Mayasari, M.Hum, menyebutkan acara ini diproyeksi oleh Kaprodi Komunikasi menjadi tradisi rutin tahunan. “Apalagi skarang Unsika kan berubah status menjadi Perguruan Tinggi Negeri,” ujar dosen bahasa jurnalistik komunikasi ini. (dea/ads)

Kini, Skripsi Tak Lagi Jadi Syarat Lulus S1 JAKARTA,KORAN BERITAGanti menteri, ganti kebijakan. Itu yang terjadi di negeri ini. Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti) berencana menelurkan kebijakan baru. Yakni tidak mewajibkan penulisan skripsi sebagai syarat kelulusan program sarjana (S1). Motivasinya untuk menekan potensi kecurangan penyusunan tugas akhir itu. Rencana skripsi bukan kewajiban lagi itu, disampaikan langsung Menristekdikti Muhammad Nasir di rumah dinasnya komplek Widya Candra, Jakarta tadi malam. Menurut mantan rektor Universitas Diponegoro (Undip), penulisan skripsi sedang dikaji menjadi syarat opsional saja untuk lulus sarjana. “Sebagai gantinya nanti mahasiswa

yang akan lulus akan diberikan pilihan-pilihan,” ujar Nasir. Opsi untuk lulus selain menyusun skripsi adalah, mengerjakan pengabdian ke masyarakat atau laporan penelitian di laboratorium. Sejak masih aktif di kampus dulu, Nasir sudah paham dengan kenakalan mahasiswa dalam bentuk membeli skripsi.

Atau membayar jasa penyusunan skripsi. Nasir mengakui bisa mendeteksi apakah skripsi yang sedang dia uji itu dibuat sendiri atau hasil buatan orang lain. “Saya tanya sebelum ujian. Skripsi ini beli atau buat sendiri. Kalau tidak mengaku saya putuskan tidak lulus,” ujarnya. Tetapi jika mahasiswa itu mengakui skripsinya hasil beli, maka diberi kesempatan untuk membuat skripsi dengan jujur satu kali lagi. Praktek jasa pembuatan skripsi ini dimulai dari aturan lulus S1 wajib menyusun skripsi. Kemudian ada mahasiswa yang malas atau kesulitan menyusun skripsi. Lalu kondisi ini diba-

ca oleh pihak-pihak yang ingin merengkuh keuntungan. Yakni dengan membuka jasa pembuatan skripsi. “Selama ada demand (permintaan, red) dari mahasiswa yang malas, supply (penawaran, red) jasa pembuatan skripsi akan terus ada,” ujarnya. Nah untuk memotong mata rantai itu, muncul rencana kebijakan syarat lulus tidak musti menyu-

sun skripsi. Diharapkan mahasiswa yang lebih jago penelitian laboratorium, tidak merasa dipaksa untuk menyusun skripsi. Begitu pula mahasiswa yang cenderung memilih pengabdian masyarakat, tidak perlu harus menyusun skripsi. Apalagi proses kuliah selama ini terkait dengan tridharma pendidikan tinggi. Yang terdiri dari pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Nasir juga menyinggung tentang keberadaan ijazah palsu. Dia menuturkan sepekan ke depan Kemenristekdikti akan mengklasifikasikan perguruan tinggi berstatus non aktif atau aktif. Sehingga masyarakat tidak salah pilih. Selain itu Nasir juga mengatakan akan membentuk satuan tugas penanganan ijazah palsu. (*KB)


BERITA TANI

SENIN, 25 Mei 2015

15

PARLEMEN Anggaran Pertanian Jadi Rp32 triliun

JAKARTA, KORAN BERITA-Wakil Ke­tua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Ti­tiek Soeharto mengatakan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2015 peme­rintah menganggarkan sebesar Rp32 triliun untuk pembangunan sektor pertanian di Tanah Air. “Kami di DPR sudah menyetujui anggaran ditambah hingga dua kali lipat dari yang sebelumnya Rp16 trilliun menjadi sebesar Rp32 triilun,” katanya di sela penyaluran bantuan alat pertanian kepada kelompok tani di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat. Menurut Titiek, anggaran tersebut di antara­ nya dipergunakan untuk perbaikan saluran irigasi tersier, bantuan pupuk, bibit, dan alat pertanian untuk meningkatkan produksi pertanian guna mendukung program swasembada pangan pemerintah. “Untuk Kabupaten Bantul mendapat 10 traktor tangan dan lima mesin pompa air kepada kelompok tani yang sudah memenuhi per­ syaratan dan terdaftar di dinas setempat,” katanya. Menurut dia, anggaran untuk mendukung peningkatkan produksi pertanian yang bersumber dari APBN tersebut kemungkinan masih bisa bertambah, dan pihaknya akan mengupayakan penambahan dalam APBN Perubahan 2015. “Nanti dalam APBN Perubahan ada tambahan lagi yang diperuntukkan kepada kelompok tani yang sudah terdaftar sehingga kalau ada kelompok tani yang belum terdaftar supaya mendaftarkan ke dinas terkait,” katanya. Pihaknya mengharapkan kelompok tani yang belum mendapat bantuan agar bersabar karena bantuan yang diberikan dari Pemerintah Pusat tersebut dilakukan bertahap. Ia berharap kelompok tani Bantul yang mene­ rima bantuan alat pertanian dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan kelompok dan merawat agar dapat berfungsi optimal. “Kalau misalnya seluruh anggota kelompok sudah selesai menggunakan alat pertanian, jangan dibiarkan menganggur, namun disewakan kepada kelompok lain untuk tambahan pemasukan guna keperluan perawatan,” katanya.(net/ads)

Pupuk Organik APOS Mengecewakan

IST/KORAN BERITA

Harganya Mahal, Kualitas Di Bawah Standar

SUBANG, KORAN BERITA-Sejumlah kelompok tani yang berada di Kecamatan Cipunagara mengeluhkan kualitas pupuk organik bantuan Optimalisasi Lahan (Oplah) dari Pemerintah Pusat. Pasalnya, pupuk organik yang dikirim oleh Asosiasi Pupuk Organik Subang (APOS) jauh dari standar. Padahal harga yang harus dibayar cukup mahal. Titiek Soeharto

SOROT Areal Pertanian Terancam Kekeringan SUKABUMI,KORAN BERITA-Dampak musim kemarau mulai dirasakan para petani di selatan Kabupaten Sukabumi. Sebab, dalam beberapa pekan terakhir tidak turun hujan di kawasan sentra pertanian Sukabumi tersebut. “Sudah tiga pekan tidak turun hujan,” ujar Ketua Kerukunan Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kecamatan Surade H Sahlan. Akibatnya, sarana pengairan untuk areal persawahan mulai berkurang dibandingkan sebe­ lumnya. Kondisi ini lanjut Sahlan menyebabkan sebagian petani yang terlanjur menanam padi menjadi khawatir. Jika ke depan tidak juga turun hujan, maka lahan pertanian khususnya padi akan terancam gagal panen atau hasil panennya tidak maksimal. Terlebih ujar Sahlan, areal pertanian di selatan Sukabumi sebagian besar adalah sawah tadah hujan. Sehingga sarana pengairannya tergantung pada turunnya hujan. Sahlan mengungkapkan, sebagian petani lainnya telah beralih menanam kacang kedelai dan semangka yang tidak terlalu banyak membutuhkan air. Langkah ini dilakukan agar para petani tetap bertahan di tengah musim kemarau. Selain terancam kekeringan ujar Sahlan, petani juga menghadapi serangan hama merah atau ‘beureum’. Serangan hama ini uniknya hanya menyerang areal pertanian pada musim tanam kedua setelah panen. “Kami masih menganalisis penyebab sera­ ngan hama ini,” imbuh dia. Kasubag Program dan Perencanaan, Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan (DPTP) Kabupaten Sukabumi Deti Setiawati menambahkan, para petani sebagian telah beralih menanam kedelai untuk menghadapi musim kemarau. Pada April lalu tercatat sebanyak 1.800 hektare areal pertanian di selatan Sukabumi yang ditanami kedelai.(net/ads)

Salah seorang pemerhati masalah pertanian di Subang, Asep Bonsay mengatakan, di­ rinya mendapatkan laporan dari para petani yang tergabung dalam kelompok tani penerima bantuan tersebut. “Ketika saya cek ke lapa­ ngan, memang benar. Kualitas pupuk organiknya ini sangat jauh dari standar yang seharusnya. Jika dibandingkan dengan salah satu produk dari pabrik, sangat jauh,”ujar Asep, Minggu (24/5). Dikatakan, pupuk organik yang dilihatnya yaitu yang be-

rada di Desa Kosambi, Kecamatan Cipunagara, terlihat jika pupuk organik tersebut masih panas dan seperti tidak mempergunakan bakteri. “Seperti kotoran sapi yang dicampur tanah dan langsung di kirim. Ini harus ditest dulu di laboratorium sebelum dipakai,“ katanya. Untuk Kecamatan Cipu­ nagara, tambah Asep, ada sebanyak 23 Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Oplah, setiap kelompok mendapatkan bantuan 10 ton pupuk organik sehingga ada sekitar 230 ton

pupuk organik yang di kirim ke Kecamatan Cipunagara dengan jumlah keseluruhan mencapai Rp. 177 jutaan. “Ini hanya di satu kecamatan saja. Kita hitung juga di seluruh Kabupaten Subang, berapa uang yang dipergunakan untuk membeli pupuk organik yang diduga tidak memenuhi standar ini,” tambah Asep. Jika keberadaan pupuk organik yang diduga tidak sesuai standar ini terus dibiarkan, Asep khawatir program Ketahanan Pangan yang saat ini sedang digaungkan oleh Presiden Jokowi

di Kabupaten Subang akan gagal. “Saya khawatir program ketahanan pangan akan terpe­ ngaruh, karena adanya pupuk organik di bawah standar ini. Jangan lupa, pembeliannya juga menggunakan uang rakyat, harus dipertanggungjawabkan,” ujarnya. Salah seorang Ketua Kelompok Tani di Desa Kosambi Kecamatan Cipunagara, Hasan membenarkan jika pupuk organik yang disimpan di gudang miliknya merupakan pupuk organik yang akan dipergunakan oleh para kelompok tani pene­ rima program Oplah di Kecamatan Cipunagara. “Yang sudah dikirim itu baru untuk 4 Kelompok. Memang ada penolakan dari kelompok tani, katanya tidak sesuai standar dan masih panas,” ujar Hasan. Menurutnya, kelompok

tani penerima bantuan Oplah mendapatkan kiriman pupuk organik dari APOS yang diketuai oleh H. Otong dan berkantor di Dinas Pertanian Kabupaten Subang. Dirinya pun tidak me­ ngetahui jika kualitas pupuk organik tersebut seperti itu, karena tiba-tiba saja datang dikirim oleh APOS. “Baru dipakai 100 karung. Karena dananya belum turun, jadinya belum dibayar,” kata­ nya. Sementara, Kepala UPTD Pertanian Kecamatan Cipu­ nagara, Rascim mengatakan jika memang pupuk organik yang dikirim oleh APOS tersebut tidak memenuhi standar, maka akan ditolak dan dikembalikan. “Kalau tidak sesuai standar, akan kita kembalikan. Dananya juga belum turun dari pemerintah, jadi belum di bayar,” jelas Rascim. (ade/ads)

Petani Difasilitasi Panduan Bercocok Tanam Melalui Handphone

IST/KORAN BERITA

BANDUNG, KORAN BERI­ TA-Para petani kini bisa mendapatkan informasi gratis panduan pendukung bercocok tanam melalui pesan singkat handphone. Informasi yang dapat diperoleh di antaranya mengenai cuaca, kalender tanam, varietas yang direkomendasikan, termasuk ketersediaan alat mesin pertanian di setiap wilayah kecamatan. Peneliti dari Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Provinsi Jawa Barat Hendi Supriyadi, mengungkapkan hal tersebut saat memberikan materi pada acara Bimbingan Teknis Upaya Khusus Padi, Jagung, dan Kedelai di Kabupaten Kuningan tahun 2015, Jumat (22/5/2015). Acara tersebut digelar di aula lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Kuningan atas kerjasama antara BPTP Jabar, Dinas Pertanian Peter-

nakan dan Perikanan Kabupa­ ten Kuningan, serta Komando Distrik Militer 0615 Kuningan. Acara itu diikuti puluhan peserta, terdiri atas para Komando Rayon Militer, perwakilan Babinsa, dan penyuluh se-Kabupaten Kuningan. Melalui kesempatan tersebut, peserta sekaligus mendapat pelatihan dan langsung mempraktikkan cara mengakses informasi pendukung aktivitas pertanian dari sms melalui telefon gengam­ nya masing-masing. “Layanan informasi itu, sementara ini telah difasiltasi dua nomor telefon. Bisa melalui nomor 081235361111 atau 082123456500. Misalnya kalau ingin mengetahui cuaca di satu wilayah kecamatan, kita tinggal ketik INFO (spasi) CUACA (spasi) NAMA KECAMATAN lalu kiri ke salah satu di antara dua nomor itu,” ujar Hendi Supriyadi, seraya mengharapkan teknologi tersebut disampaikan peserta kepada para petani. Selain itu, demikian Hendi, pemerintah juga sudah menyediakan perangkat lunak berupa informasi. Perangkat lunak dimaksud adalah Kalender Tanam Terpadu yang disiapkan untuk setiap kabupaten. “Diharapkan dengan memanfaatkan Kalender Tanam Terpadu, petani di Kuningan dapat melihat waktu terbaik melakukan penanaman sekaligus mendapatkan rekomendasi penggunaan varietas dan pemupukan yang tepat,” kata­ nya. Pendekatan pengemba­ ngan kalender tanam tersebut, menurutnya disusun berdasar-

kan kondisi aktual di lapangan dan kondisi potensial dengan menggunakan analisis klimatologis. Kondisi aktual diketahui dari luas tanam dan insensitas penanaman, sedangkan kondisi potensial disimpulkan melalui analisis ketersediaan air berdasarkan curah hujan seperti pada Diagram alir penyu­sunan peta kalender tanam aktual dan potensial. Katam diharapkan akan menjadi acuan awal untuk terus meningkatkan iklim kegiatan pertanian yang seharusnya menjadi tulangpunggung bangsa Indonesia yang agraris. “Sosialiasi perlu dilakukan oleh petugas yang disiapkan dan melibatkan pihak terkait disertai pengawasan dan eva­ luasi terus menerus sehingga bisa meningkatkan kualitas Katam serta aplikasinya di sektor pertanian,” katanya. Sementara itu, Komandan Kodim 0615 Kuningan Dindin Kamaludin, saat membuka acara itu, menyatakan untuk mencapai program Upaya Khusus percepatan pencapaian swasembada padi, jagung, dan kedelai, pihaknya telah mengarahkan para babinsa sebagai pendamping program tersebut. “Untuk keberhasilan program itu, pada kesempatan ini saya kembali mengimbau kepada para Babinsa, bahwa dalam program Upsus ini babinsa dituntut untuk terlibat setiap hari di bidang pertanian. Terlebih pada program Upsus ini, Babinsa sebagai pendam­ ping harus memiliki data dan dokumnetasi kegiatan dalam membantu kelompok tani,” kata Dindin Kamaludin.(net/ads)


BERITA PURWAKARTA SENIN, 25 MEI 2015

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

ONLINE : WWW.TVBERITA.COM redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

fasilitas

Kapal Pesiar Diluncurkan PJT

Tersangka Kasus Gunung Sembung Sampai Saat Ini Belum Ditahan ADIKURNIAWAN TARIGAN/KORAN BERITA

WISATA. PJT II meluncurkan kapal pesiar yang bisa digunakan oleh pengunjung.

PURWAKARTA, KORAN BERITA-Divisi Pariwisata PJT II Jatiluhur terus mengembang­ kan potensi wisata yang ada di kawasan danau Jatiluhur. Ssalah satunya dengan menyediakan fasilitas kapal pesiar yang bisa digunakan oleh pengunjung. “Sebelumnya kita telah memiliki Kapal Pe­ siar Belidra I, namun karena perkembangan dari peningkatan kunjungan Pariwisata yang datang ke Danau Jatiluhur kami berinisia­ tif mengembangkan potensi yang ada dengan meluncurkan Belidra II dan III dan nantinya bisa digunakan oleh pengunjung,” kata Kadiv Pari­ wisata PJT II, Rajab Harahap. Dijelaskan, kapal Pesiar ini berpenumpang 15 orang dan sudah dilengkapi dengan safety berupa pelampung dan dilindungi Jasa Raharja Putera. Hal itu dilakukan untuk memberikan perlindungan dan kenyamanan kepada para pe­ numpang yang akan menggunakan kapal Pesiar Belidra saat melakukan tour di danau Jatiluhur. “Untuk tiketnya relatif Murah, hanya dengan Rp 15 ribu, para pengunjung yang menggu­ nakan kapal Pesiar Belidra bisa diajak berkeli­ ling selama kurang lebih 20 menit dan ada tiik dermaga nantinya yang akan kita bangun nanti,” paparnya. Selain itu, lanjutnya, pihaknya juga menye­ diakan perahu dayung yang berbentuk bebek dan ini juga bisa digunakan. Dalam hal ini pi­ haknya juga telah bekerja sama dengan Pol Air Polres Purwakarta untuk memantau kegiatan wisatawan yang menggunakan fasilitas air. “Kami juga telah memiliki tim SAR untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan. Kede­ pan restoran terapung akan segera terealisa­ si berikut kapal pesiar honey moon yang bisa digunakan untuk pengantin baru,” pungkasnya. (trg/use)

Sedia Aneka Pepes Pepes Ati Ampela Pepes ayam Pepes Jamur Pepes Jambal Pepes Ikan Mas Pepes Kembung Pepes Lele Pepes Bandeng Pepes Teri Pepes Tahu Pepes Peda Pepes Udang Pepes Belut Pepes Telor Ikan Pepes Oncom Pepes Garang Asem

Sedia Aneka Menu Makanan Burung Puyuh Goreng Bebek Goreng Ayam Goreng Ayam Bakar Ati Ampela Sate Ikan Asin Gabus Mujaer Lele Peyek Udang Prekedel Kentang Bakwan Jagung Tahu Goreng Tempe Goreng Kripik Tempe Dll.

PURWAKARTA, KORAN BERITA-Kejaksaan Negeri (Kejari) Purwakarta diduga main mata dengan tersangka kasus dugaan pemalsuan Akta Jual Beli (AJB) di Gunung Sembung Desa Sukajaya Kecamatan Sukatani. Pasalnya, sampai saat ini para tersangka belum ditahan oleh kejaksaan. Politisi PAN Purwakarta, Awod Abdul Ghodir menga­ takan, kasus dugaan korupsi yang menjerat mantan Camat Sukatani dan Kepala Desa Sukajaya yang ditangani ke­ jaksaan sudah berlangsung lama. Tapi sampai saat ini belum ada penahanan oleh Kejari, padahal sudah pene­ tapan tersangka. “Kasus gunung Sembung sudah lama dan sudah ada tersangka tapi belum ada pe­ nahanan juga sampai saat ini. Hal itu menunjukan Kejari Pur­ wakarta memble dan diduga ada main mata antara kejari dan para tersangka,” katanya. Dikatakan, pihaknya lebih mengapresiasi kepada Kejari Karawang dan Subang yang lebih berani dalam menan­ gani kasus dugaan korupsi yang ada di wilayahnya. Un­ tuk kasus gunung Sembung, Kejari menetapkan tersang­ ka, begitupun kasus landing

area yang sudah menetapkan tersangka. Tapi untuk kasus landing area pun belakangan tidak diketahui sampai sejauh mana penangannya. “Pidsus harus tegas ja­ ngan secara mudah mene­ tapkan tersangka tetapi tidak jelas kasusnya mau dibawa kemana. Kami mempertanya­ kan kepala Kejari kerjanya seperti apa?,” tanyanya. Sementara itu, Kasi Pid­ sus Kejaksaan Negeri Pur­ wakarta, Hendra Darmawan membantah telah bermain mata dengan tersangka ka­ sus dugaan korupsi gunung Sembung, sebab pihaknya tidak pernah mempermain­ kan kasus yang sedang di­ tangani. “Ini kasus yang sangat pe­ lik dalam pengungkapannya, bahkan lebih sulit dibanding­ kan kasus lainnya di Jabar. Kalau tidak diungkap dan diselesaikan bisa hilang tanah

­n e g a r a , ” kilahnya. Dijelaskan, pihaknya tetap melanjutkan kasus ini dan telah memanggil beberapa saksi, namun masyarakat harus tetap bersabar. Sebab dalam kasus ini bermuatan dugaan tindak pidana ko­ rupsi karena terdapat unsur perbuatan melawan hukum dari pihak yang telah ditetap­ kan sebagai tersangka, yakni

mantan Camat Sukatani berinisial DH dan mantan Kades Sukajaya berinisial NJ. Keduanya terbukti menan­ datangani Akta Jual Beli (AJB) lahan 45 hektare di Gunung Sembung Desa Suka Jaya Namun belakangan per­ nyataan tersebut di klarifikasi bahwa kasus itu bukan kasus dugaan tindak pidana korup­ si, melainkan kasus pemal­ suan dokumen sebagaima­

na diatur dalam Pasal 9 UU Pemberantasan Tindak Pi­ dana Korupsi. “Memang salah kami, jika semula ada dugaan Tipikor berubah menjadi pemalsuan dokumen, jadi hingga saat ini penyidikannya masih seputar pemalsuan dokumen di pa­ sal 9 Undang-undang Tipikor, tetapi memang berpotensi menjadi kasus Tipikor,” jelas­ nya. (trg/use)

Air Mati, PDAM Salahkan PT Indorama

Sedia Aneka Sayur Sayur Asem Sop Iga Semur Jengkol dll.

Sedia Aneka Juice Es Juice Es Kelapa Muda Juice Alpukat Juice Apel Juice Belimbing dll.

Warung Pusat : Jl. Bharata Blok. A Kav. 136. Perumnas Bumi Telukjambe - Karawang Barat Contac Person 0813 8013 7595 / 0817 0885 892 ( Mbak Umi ) Pin BB : 2A35D43F Warung Cabang : Interchange Km 3 Karawang Barat ( Samping Astrido ) Contac Person 0822 1847 8144 ( Teteh Ayu ) Pin BB : 2A1E7972

ADIKURNIAWAN TARIGAN/KORAN BERITA

TUNJUK. Salah seorang warga mnunjukan proyek PT Indorama yang mengakibatkan longsor dan putusnya pipa PDAM

PURWAKARTA, KORAN BERITA-PDAM Purwakarta, menuding PT Indorama Syn­ thetics yang mengakibatkan terputusnya aliran air kepada para pelanggan. Pasalnya, longsor yang diduga diaki­ batkan oleh kegiatan perusa­ haan itu telah memutus pipa PDAM. Ketua Badan Pengawas PDAM Purwakarta, Lalam Martakusuma mengatakan, penyebab terganggunya layanan air PDAM Purwakarta karena pipa saluran air PDAM tertimpa longsor sehingga pipa tersebut terputus. “PT Indorama di Kam­ pung Sampih Desa Cibinong Kecamatan Jatiluhur, diduga alat beratnya jadi penyebab longsor dan longsorannya itu menimpa pipa PDAM dan pu­ tus sehingga mengakibatkan penyaluran air bersih ke se­ jumlah pelanggan dibeberpa wilayah terputus,” ujar Lalam kepada KORAN BERITA,

Minggu (24/5). Dikatakan, kejadiannya juga baru diketahu pada Sab­ tu (23/5) dan diperkirakan ke­ jadian yang mengakibatkan longsor dan tertimpanya pipa PDAM, terjadi pada Jumat (22/5). “Dari kemarin kami sudah berusaha memperbaiki na­ mun karena medannya sa­ ngat sulit, harusnya hingga dini hari tadi sudah selesai tapi sempat ada pergeseran tanah lagi dan akhirnya per­ baikannya jadi terhambat,” ujar Lalam. Ditambahkan pihak PT Indorama harus bertanggu­ ng jawab dalam hal ini sebab untuk perluasan lahan yang dilakukan pengerjaannya oleh pihak PT Indorama bukan karena alam. “Kami anggap ini kelalaian, jelas luas area perusahaan mereka berapa dan mereka menambah area perluasan di tempat yang tidak seharus­

nya,” katanya. Ia menambahkan, memang perusahaan itu membantu per­ baikan pipa yang terputus, tapi kan harus ada bentuk pertang­ gung jawabannya seperti apa. “Direksi PDAM harus meng­ hitung kerugian yang diderita akibat pelanggan sudah lebih dari 24 Jam tidak mendapat­ kan air,” paparnya. Sementara itu, Warga Kelurahan Cipaisan, Rohmat mengeluhkan penghentian se­ pihak aliran air PDAM. Sebab tersendatnya aliran air ke wilayahnya dirasakan sejak Sabtu (23/5) namun pada hari Minggu (23/5) air pa­ sokan PDAM, sama sekali tak mengalir. “Saya terpaksa membe­ li water torn untuk menam­ pung air sumur, guna stok air bersih dengan harga Rp1.3 juta, ini upaya yang terpaksa dilakukan agar produksi ke­ tupat tak terhenti,” katanya. (trg/dyt/use)

Bersihkan Kota, DKP Siapkan Sepeda Sampah PURWAKARTA, KORAN BERITA- Banyak cara untuk membersihkan permasalahan sampah yang ada di daerah perkotaan. Seperti yang dilaku­ kan oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Purwakarta, yang menyiapkan belasan sepeda pengangkut sampah. Sebanyak 13 unit sepeda yang telah diluncurkan dinas kebersihan ini, rencana­ nya bakal dioperasikan di seki­ tar perkotaan Purwakarta untuk membersihkan sampah. Kadis DKP Purwakarta, Ruslan Subanda mengatakan, wilayah kota yang menjadi titik sasaran para petugas kebersih­ an dengan menggu­ nakan sepeda sampah dian­ taranya Taman Sri Baduga, Taman Maya Datar dan di

wilayah kota Purwakarta. “Sudah kita persiapkan se­ banyak 13 sepeda sampah dan petugasnya. Minimal tugas dari petugas sampah yang biasanya bertugas un­ tuk membersihakn sampah disepanjang jalan terban­ tu dengan adanya sepeda sampah,” ujarnya kepada KO­ RAN BERITA, Minggu (24/5) Dijelaskan, Purwakarta ditargetkan bebas sampah, untuk itu pihaknya akan terus mengoptimalkan para petugas kebersihan dengan memberi­ kan fasilitas untuk pengangkut sampah. Selain itu, pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat Purwakarta untuk menjaga lingkungannya dari sampah terutama sampah ru­ mah tangga.

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang

ADIKURNIAWAN TARIGAN/KORAN BERITA

SEPEDA SAMPAH. Petugas kebersihan DKP menunjukan sepeda sampah.

“Setiap hari sampah yang berhasil di ambil dari beberapa titik di Purwakarta mencapai 150-160 ton yang terdiri dari sampah plastik yang men­ dominasi. Artinya masyrakat sendiri harus bisa memisah­ kan sampah organik dan non

organik,” jelasnya. Selain itu, lanjutnya, pihak­ nya juga akan menggalakan pembuatan bank sampah di pemukiman warga, agar petu­ gas kebersihan lebih mudah dalam proses pengangkutan. (trg/use)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.