30062015

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman SELASA,830 JUNI 2015 KAMIS, JANUARI 2015

ONLINEWWW.KORANBERITA.CO : WWW.TVBERITA.COM redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

DPRD Akan Telusuri Pemborosan Geovani di Petrogas

Geovani Bintang Raharjo Direktur Utama PT Petrogas Persada

KARAWANG, KORAN BERI­ TA- Komisi B DPRD Karawang akan melakukan penelusuran ketidakefektifan PT Petrogas Persada. Padahal perusahaan BUMD itu pernah menerima dana sebesar Rp 955 juta.

“Kita akan telusuri kenapa tidak efektif. Karena 2003 sampai 2006 PT Petrogas meneri-

ma dana sebesar Rp 955 juta.

Berdasarkan informasi dana tersebut kemudian dipakai untuk operasional para pejabatnya, sehingga tidak berjala. dengan baik,” ujar Danu Hamidi, Ketua Komisi B DPRD setempat, kepada KORAN BERITA, kemarin.

Oleh karenanya pihaknya mengaku akan berkoordinasi

dengan semua pihak untuk mencari tahu penyebab ketidakefektif­ an PT Petrogas Persada. “Baik itu manajerial, keuangan maupun perseorangannya. Akan tetapi direksi yang baru mengaku tidak mengetahui persoalan dana Rp 955 juta tersebut,” tandas politisi asal Partai Gerindra itu.

Sedangkan Tahun 2014 PT

Petrogas kembali mengajukan anggaran tetapi kemudian tidak disetujui. “Anggarannya belum sempat keluar. Dan kami sendiri sudah melakukan hearing de­ ngan Kabag Perokonomian dan direksi PT Petrogas. Dari bisnis plan yang dipaparkan ke kami HALAMAN

7

Tanggal 13 Ramadhan 1436 H/30 Juni 2015 M IMSAK

SUBUH

TERBIT

DHUHA

04:30

04:40

05:59

06:23

DZUHUR

ASHAR

MAGHRIB

ISYA

11:56

15:18

17:49

19:04

AHYA NURDIN/KORAN BERITA

MENDADAK TERBAKAR. Mobil sedan putih tiba-tiba terbakar di Tol Cipali Senin pagi (29/6) sekitar pukul 09.00 WIB, di kilometer 101, sekitar Desa Batusari Kecamatan Dawuan, Subang.

• Tol Cipali Makin Angker

Mobil Sedan Tiba-tiba Terbakar

MORE INFO

• JALUR MUDIK

SUBANG KORAN BERITA-Tol Cipali makin angker saja. Baru beberapa hari diresmikan, rentetan kecelakan terus terjadi.

Sebuah mobil sedan putih buatan Jerman terbakar di Tol Cipali Senin pagi (29/6) sekitar pukul 09.00

Polda Kerahkan 30.192 Personil

WIB. Peristiwa itu terjadi di kilometer 101, sekitar Desa Batusari Kecamatan Dawuan, Subang.

Sedan Mercedes Benz warna putih bernopol D 789 LV beserta barang-­ barang yang ada didalamnya ludes terbakar namun beruntung dalam peristiwa

tersebut sang pengemudi dan penumpang lainnya selamat.

Menurut Mintra, sang pengemudi sedan nahas tersebut, saat itu dirinya mengemudikan kendaraan dari arah ­Palimanan HALAMAN

7

DATA DAN FAKTA TOL CIPALI terbentang sepanjang 116,75 km, menghubungkan Cikopo, Purwakarta dan Paliman, Cirebon, Jawa Barat.

Setelah 8 Kali Gauli Siswi SMP dan Buron 4 Bulan

Irjen Pol Mochgiyarto Kapolda Jabar

KARAWANG, KORAN BERITA- Untuk meng­ amankan arus mudik lebaran 2015, Polda Jabar mengerahkan sedikitnya 30192 personil. Personil polisi sebanyak itu nantinya akan diterjunkan di sejumlah titik rawan jalur mudik yang ada di Jawa Barat.

HALAMAN

7

RP 955 JUTA DPRD akan melakukan penelusuran ketidakefektifan keuangan PT Petrogas Persada, setelah BUMD itu menerima duit Rp 955 juta dari APBD. KOBER: Geus buresss...?!!

Scan QRcode di samping untuk mengakses E-Newspaper http://issuu.com/harianumumkoranberita

KARAWANG, KORAN BERITA- Setelah buron selama empat bulan, Bendot (28) pelaku pencabulan terhadap seorang pelajar kelas 1 SMP di Klari diringkus. Bahkan saat ditangkap oleh warga di Perum Griya Pesona Asri, Kosambi, Kecamatan Klari, ia babak belur dihajar massa.

Pelaku kemudian digiring dan diarak dengan telanjang. Beruntung polisi datang ke TKP dan membawa­ nya ke Mapolres Karawang.

Saat ini pelaku sudah berada di Mapolres dan ditangani Unit Perlin­ dungan Perempuan dan Anak (PPA).

Pelaku yang bernama Mursyid alias Ucid alias Bendot alias Eno itu teratat sebagai warga Desa Crngkong, Kecamatan Klari. Polisi sudah menetapkannya sebagai tersangka kasus pencabulan terhadap gadis di bawah umur.

Kanit PPA Polres Karawang, Aiptu Asep Dhanny mengatakan, Bendot merupakan target operasinya atas tindakan asusila yang dilakukan terhadap BL (14), gadis muda warga Perum Griya Peson Asri, Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari. Selain menyetubuhi korban berulang kali, pelaku yang kesehariannya bekerja sebagai kernet bongkar muat angkutan buah-buahan pun dituding telah membawa lari korban yang masih berstatus pelajar SMP tanpa sepengetahuan orangtuanya.

HALAMAN

K

epala Polda Jawa Barat Inspektur Jenderal Moechgiyarto mengatakan, jumlah kecelakaan yang terjadi di Tol Cipali (Cikampek-Palimanan), sejak diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Sabtu (13/6/2015), sudah mencapai 30 kejadian. Akibat kecelakaan tersebut, sejumlah orang tewas dan luka-luka.

3 Kecelekaan diantaranya:

FAKTA: Jalan tol yang pada masa awal peng­ operasiannya memunculkan banyak berita kecelakaan lalu lintas jalan. Sejak diresmikan Sabtu, 13 Juni 2015 hingga Jumat, 19 Juni 2015, jalan tol terpanjang di Indonesia ini mencatat 14 kecelakaan lalu lintas jalan.

Artinya, setiap hari rata-rata terjadi dua kasus kecelakaan lalu lintas jalan.

Kasus kecelakaan di tol Cipali selama sepe­ kan menelan tiga korban jiwa dan 16 korban luka-luka. Korban luka-luka terdiri atas luka ringan dan luka berat.

Mayoritas kecelakaan, yakni 71,43% adalah kecelakaan tunggal, sedangkan 28,57% adalah kecelakaan ganda. Kecelakaan ganda sedikit­ nya melibatkan dua kendaraan bermotor, sedangkan kecelakaan tunggal antara lain menabrak tebing dan terjerembab ke parit.

MINGGU (14/6) - KECELAKAAN 1 Sebuah mobil Avanza warna hitam nomor polisi B 1246 UZM arah Cikampek mengalami kecelakaan.

SELASA (16/6) - KECELAKAAN 2 Ayuhan, 59 tahun, warga Mojokerto, Jawa Timur yang menjadi kernet truk ekspedisi bernomor polisi L-9821-F tewas seketika saat menabrak pantat truk pengangkut pasir di kilometer 82+800 Bungursari, Purwakarta.

RABU (17/6) - KECELAKAAN 3 Kecelakaan lalu lintas terjadi lagi di Tol Cipali (Cikopo - Palimanan) Rabu siang (17/6). Tabrak­ an antara mobil bak terbuka Mitsubishi L300 dengan sebuah Daihatsu Feroza ini terjadi di Km 151 arah Cirebon. Akibat kecelakaan ini satu orang luka berat dan satu orang lainnya luka ringan.

7 ILUSTRASI

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang

Dugaan sementara pemicu utama kecelakaan adalah faktor manusia. Aspek utama da­ lam kecelakaan itu terdiri atas mengantuk (78,57%). Selebihnya mulai dari yang lepas kendali (14,28%) hingga lengah saat berken­ dara (7,15%).

Jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan mencapai 18 unit. Mayoritas kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah golongan satu, yakni 83,34%. selebihnya adalah kendaraan golong­an dua, yakni 16,66%. Kendaraan golongan satu mencakup sedan, jip, pickup, truk kecil, dan bus. Sedangkan kendaraan golongan dua adalah truk dengan dua gandar.

Dari sisi waktu kejadian, mayoritas kecelakaan terjadi pada rentang waktu pukul 00.00-06.00 WIB, yakni 50%. Rentang waktu kedua terbesar ada pada 06.00-12.00 WIB. Dua rentang waktu lainnya masing-masing 14,29%, yakni rentang 12.00-18.00 WIB dan 18.00-24.00 WIB. DATA : INU*/KORAN BERITA

BERITA KITA

SELASA, 30 Juni 2015

2

OPINI DAN SURAT ­PEMBACA KORAN BERITA Bagi masyarakat yang mau menulis berita, opini dan surat p­ embaca di KORAN BERITA silahkan kirim ke email kami d­ engan panjangnya artikel yang cukup 5.300 karakter atau 700 kata saja dalam Bahasa Indonesia. Biar le­bih cepat sampai, ­tulisan dikirim ke alamat: redaksi@koranberita.co Naskah yang lolos pemeriksaan akan dimuat secepatnya.

LENSA KITA ANDA juga dapat berpartisipasi dengan mengirimkan karya foto anda ke redaksikoranberita@gmail.com dengan sisi terpanjang 1500 pixel beserta deskripsi foto maksimal 200 kata, disimpan ­dalam format JPG skala 6.

MENENGOK ­KEMBALI AKAR ­SPIRITUALITAS KOTA KARAWANG Penulis : Asep R Sundapura

NOMOR TELEPON PENTING KEPOLISIAN NO NAMA

TELP

1

Polres Karawang

0267- 402240

2

Polsek Kota

0267-402516

3

Polsek Klari

0267-431032

4

Polsek Telukjambe

0267-642222

5

Polsek Pangkalan

0267-4675445

6

Polsek Cikampek

0264-316110

7

Polsek Kotabaru

0264-8386699

8

Polsek Jatisari

0264-360110

9

Polsek Cilamaya

0264-340988

10 Polsek Telagasari

0267-510110

11 Polsek Rawamerta

0267-7002110

12 Polsek Rengasdengklok

0267-482110

13 Polsek Pedes

0267-7006579

14 Polsek Batujaya

0267-470220

15 Polsek Pakisjaya

0267-7002024

16 Polsek Tirtajaya

0267-4639044

17 Polsek Tempuran

0267-7004504

18 Polsek Majalaya

0267-8616946

19 Polsek Ciampel

0267-8617856

20 Polsek Cibuaya

0267-5165251

DARURAT NO NAMA

TELP

1

PMI

0267-042255

2

PEMADAM KEBAKARAN

0267-402117

3

PERUSAHAAN GAS NEGARA

0267-402117

NO

NAMA

TELP

1

APJ Karawang

0267-411132

2

APJ Karawang Kota

0267-412676

3

UPJ Kosambi

0267-433872

4

UPJ Cikampek

0264-316468

5

UPJ Rengasdengklok

0267-480426

6

UPJ Prima Karawang

0267-402122

PLN

RUMAH SAKIT NO

NAMA

TELP

1

RSUD KARAWANG

0267-640444

2

RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG

0267-414520

3

RUMAH SAKIT BAYUKARTA

0267-401817

4

RUMAH SAKIT DEWI SRI

0267-402855

5

RUMAH SAKIT CITO

0267-414245

SMS PEMBACA FOTO : BAPUNG AING

INGIN menyampaikan kritik dan saran tentang lingkungan sekitar anda? Kirimkan SMS dengan format SMS#NamaAnda#IsiPesan, kemudian kirim ke 0813-1447-0500.

ALOKASI DANA DESA. BELUM CAIR. APARAT DESA MERADANG, PUSING BUKAN KEPALANG, CARI DANA TALANG, CUMA ISAPAN, PERHATIKAN DONG INTANSI YG BERWENANG, ADMINISTRASI BRANTAKAN, OOOH KARAWANG, HIDUP BPD PANGULAH ETAN EEH SALAH SELATAN. NN (0812887****) ASS... KPD BPK SAAN MUSTOFA MAJU TERUS SBG CABUP KARAWANG, KRN ANDA YG PLG PANTAS, PUTRA ASLI KARAWANG, MEMILIKI JEJAK POLITIK YG BAGUS SERTA RUMAHTANGGA YG SAKINAH, MAWADDAH, WAROHMAH. SUKSES BUAT ANDA. AMIN2 YRA...

(RUDI ZIRALUO -08126311****) YTH BPK KAPOLRES KRW KENAPA DIBIARKAN ADA PA OGAH DI DEPAN BANK MANDIRI DAN DEPAN KANTOR SAMSAT PADAHAL DISANA PAS DIDEPAN POSKO POLISI (ASEP SAEPUDIN -085771111****) KPD. YTH PLT BUPATI KRW. BU KAPAN PERBUP PRANGKAT DESA DI TERBITKAN KAMI2 SLALU MENUNGGU DAN MENUNGGU. (DEDI JUNAEDI -08569291****)

SEMUA WARTAWAN KORAN BERITA SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL KHUSUS ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA IMBALAN APAPUN DARI NARASUMBER.

LOKASI: DESA JAYAMUKTI-BANYUSARI

MENGHITAM. Kali Cilamaya yang mengalir dari Situdam sampai muara Cilamaya melewati kecamatan Jatisari-Banyusari dan Cilamaya beberapa hari ini airnya hitam pekat dan beraroma menyengat, sebagai catatan sungai tersebut melewati 2 kabupaten tetangga. Kepada Instansi dan penggiat lingkungan dengan segala kerendahan tolong perhatikan kami yang hidup di sekitar bantaran Kali Cilamaya dan sekitarnya.

BULAN Ramadhan merupakan bulan di mana setiap manusia diingatkan kembali terhadap dimensi spiritual dirinya.

Melalui Ramadhan, Allah menghendaki manusia menjadi orang yang bertakwa.

Hal itu tertuang dalam firman-Nya “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kamu bertakwa” (QS. Al Baqarah: 183).

Salah satu bentuk ketakwaan itu adalah mewujudkan lingkungan sosial yang baik, penuh energi positif dan beraura spiritual kuat, atau yang biasa diistilahkan dengan Lingkungan Islami. Dalam masyarakat Sunda Kuno, keberadaan lingkungan spiritual menempati peranan yang sangat penting. Tempat-tempat tersebut dikenal dalam istilah lemah larangan, sasaka domas, dewasasana dan kabuyutan.

Berdasarkan sejumlah catatan seja­ rah, Karawang termasuk sebuah wilayah yang pernah memainkan peranan penting dalam penanaman dimensi religi di Tatar Sunda, sebagai kawasan suci dan pusat pengembangan spiritual. Akar religiusitas Karawang yang pertama dapat dirunut berdasarkan Prasasti Kebantenan, sebuah prasasti peninggalan Pajajaran dari abad ke 15. Prasasti itu menyebutkan tentang sebuah wilayah bernama Sunda Sembawa yang di dalamnya terdapat dewasasana, yaitu sebuah kawasan khusus para wiku.

Para ahli sejarah memang masih berbeda pendapat mengenai persisnya lokasi Sunda Sembawa ini. Ada yang menduga berlokasi di dataran tinggi Parahyangan, juga ada yang berpendapat jika Sunda Sembawa itu adalah Karawang Utara dan Bekasi. Namun jika kita melihat keberadaan Pecandian Batujaya maka besar kemungkinan yang disebut Dewasasana Sunda Sembawa itu adalah wilayah Karawang Utara sekarang. Pecandian Batujaya merupakan sebuah tempat peribadatan kuna. Hal itu ditambah juga dengan banyaknya peninggalan berupa lingga bercorak dewasasana di daerah Batujaya dan Cibuaya yang menegaskan wilayah tersebut sebagai wilayah suci.

Sementara dayeuhan Sunda Sembawa atau kotanya masih belum diketahui secara pasti. Sebagai sebuah dewasasana (sanggar pemujaan), Karawang Utara terlarang dimasuki oleh sembarang orang.

Sedangkan masyarakat di sekitarnya diperintahkan membangun sikap kesaleh­ an sosial untuk memelihara tempat suci tersebut, dan sebagai balasannya me­

rekapun dibebaskan dari kewajiban pajak seperti dasacalagara, pare timbang dan pare dongdang. Keberadaan Pecandian Batujaya membuktikan jika masyarakat kuno Karawang sudah akrab dengan kultur religi yang sangat kuat, terorganisir dan massif dari abad 3 sampai 15 Masehi.

Setelah fase Tarumanagara, sakralitas Karawang juga muncul pada abad ke 14.

Berdasarkan Naskah Purwaka Caruban Nagari, seorang pendakwah asal Campa bernama Syeh Hasanudin atau kelak popular dengan nama Syeh Quro datang ke Pelabuhan Bunut dan mendirikan masigit yang sekarang menjadi masjid agung Karawang di alun-alun kota. DakwahSyeh Quro itulah yang kemudian menjadikan Karawang sebagai pintu gerbang Islam ke Tatar Sunda dan menandai proses islami­ sasi di kerajaan Sunda Pajajaran. Pada masa itu Karawang bagaikan sebuah kota santri dimana banyak orang datang ke Pura Dalem Bunut dan berguru pada Syeh Quro, termasuk masyarakat Sunda Kalapa yang kelak dikenal dengan sebut­ an Betawi, sebagaimana diakui oleh sejarawan Betawi, Ridwan Saidi. Cerita rakyat seperti Kian Santang, Larasantang, dan Joko Tingkir menegaskan pernyataan itu dimana ketiganya mendapat perintah yang sama untuk pergi ke Karawang dalam perjalanan spiritualnya. Uniknya, eksistensi Karawang sebagai pusat spiritual di Tanah Sunda tidak tercatat lagi dalam fase sejarah selanjutnya ketika Karawang dibawah kekuasaan Mataram dan VOC. Di bawah dua kekuasaan tersebut eksistensi Karawang sebagai pusat keagamaan bergeser menjadi pusat pertanian. Geliat keagamaan di Karawang baru mencuat lagi pada tahun 1930an ketika di Dawuan Cikampek berdiri organisasi Syafa`atul Ikhwan dibawah pimpinan H. Abdul Ghofar Natadilaga yang konon sempat menggelar konferensi Islam Asia di Cikampek. Pusat keagamaan juga muncul di Jatiragas Kecamatan Jatisari serta Cibuaya (tahun 1935), sebelum kemudian menyebar ke wilayah Karawang Selatan (Pangkalan) dengan berdirinya Pesan­tren Darul Ulum dan Pesantren Mulangsari sekitar tahun 1942. Sekarang, Karawang tumbuh sebagai kota industri yang sangat besar.

Terjadi banyak pergeseran diberbagai bidang, bukan hanya soal tata ruang, tapi juga paradigma dan gaya hidup ma­ syarakatnya, termasuk pembauran budaya. Sikap individualistis, konsumtif dan economic oriented mendegradasi wajah religiusitas Karawang yang sudah ter­ulur selama berabad-abad. Sesuatu yang sebenarnya lumrah terjadi pada berbagai daerah di era modern. Hanya saja Jangan sampai pesatnya pembangunan sekarang ini melupakan akar spiritual Karawang sebagai kota yang pernah menjadi tujuan para pencari Tuhan. Artinya, pemerintah daerah perlu menjadikan dimensi spiritual sebagai salah satu muatan program pembangunan jangka panjang daerah. (*)

Mampukah Swasembada?

Penulis : Winarno Tohir

Ketua Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA)

BEBERAPA waktu lalu, Ketua MPR Zulkifli Hasan mengungkapkan kekhawa tirannya akan swasembada pangan yang sulit diwujudkan. Ber­ bagai alasan diungkakan mengenai sulitnya mencapai tujuan itu, seperti lahan pertanian yang terus menyusut, distribusi pupuk yang belum merata, dan belum ditemukannya bibit unggul yang memberi hasil panen tinggi.

Saya memahami kegelisahan Zulkifli Hasan, sekaligus gembira karena kecemasan petani telah menjadi kegundahan pimpinan MPR. Karena, pada kenyataannya, kondisi pertanian di Indonesia saat ini cukup mengkhawatirkan dan butuh perhatian serius dari banyak pi hak, terutama pemangku kepentingan dan tidak dibebankan pada petani sendiri.

Menjadi petani adalah pekerjaan mulia, tapi memuliakan petani adalah hal lain. Pekerjaan mulia karena di pundak petanilah bergantung pasokan pangan bagi 253 juta rakyat Indonesia.

Sedangkan, memuliakan petani agar tidak lagi memiliki pendapatan rata- rata Rp 200 ribu per bulan sepertinya cukup sulit, sungguh menyedihkan.

Bayangkan, saat ini dari 26 juta rumah tangga petani, lebih dari separuhnya petani gurem yang memiliki lahan rata-rata 0,3 hektare. Tenaga kerja pertanian pun terus berkurang de­ ngan laju penyusutan 500 ribu rumah tangga per tahun. Jumlah penyuluh pertanian hanya 61.124 orang, 27.476 di antaranya PNS, tenaga harian lepas

(THL) 20.479 orang, dan pe­ nyuluh swadaya 13.169 orang.

Itu pun banyak yang memasuki usia pensiun, sehingga kita terancam defisit sumber daya manusia pertanian akibat lambat­ nya regenerasi.

Masalah lain, luas lahan yang kian kecil, bahkan laju konversi lahan, terutama di Jawa mencapai 100 ribu hektare per tahun.

Kondisi ini diperburuk irigasi yang rusak 3,3 juta hektare dari 7,3 juta hektare lahan, tingkat pengguna an mekanisasi pertanian baru 30 persen, dan penggunaan bibit nonhibrida masih lebih dari 50 persen.

Kondisi ini adalah sebagian kecil problematika pertanian yang harus ditangani dan diatasi pemangku kepentingan agar petani hidup mulia dan mendapatkan pendapatan yang tinggi supaya bisa bertahan hingga musim panen berikut nya yang memakan waktu berminggu-minggu, hingga berbulan-bulan.

Pemerintah semakin me­ nyadari kebutuhan pangan serta pakan dalam negeri memerlukan penanganan serius dan

sesegera mungkin. Berbagai cara dilakukan agar kebutuhan pangan terpenuhi secara swadaya dan tak perlu mengimpor, salah satunya melalui program swasembada padi, jagung, dan kedelai atau pajale. Kerja keras ini diimbangi bantuan alsintan dan benih gratis, pupuk bersubsidi, perbaikan irigasi, hingga pelibatan anggota babinsa dari TNI. Apakah semua ini akan menyelesaikan masalah? Dalam waktu singkat, pastinya akan menjadi solusi. Namun, dalam jangka panjang, ketika alsintan mencapai umur pakai dan rusak, subsidi dicabut, tidak ada lagi benih gratis, dan TNI kembali ke barak, apalagi ditambah laju konversi lahan semakin tak tertahan kan di mana lahan produktif berubah menjadi rumah dan pabrik demi alasan ekonomi. Jawabannya, tentu kembali pada pemerintah dan petani itu sendiri, sejauh mana pemerintah bersedia berpihak pada petani dan seberapa kuat keinginan petani untuk mandiri.

Kemandirian petani, salah satunya ditunjukkan dari ke­ cerdasan mereka dalam bertani, seperti kemampuan budidaya yang baik, irigasi yang terawat, akses informasi pasar, terutama pemanfaatan teknologi pertanian, seperti alat dan benih ung­ gul berkualitas yang memiliki produktivitas hasil tinggi demi mengimbangi luasan lahan yang menyempit.

Penggunaan teknologi pertanian perlu mendapat perhatian

serius agar program swasembada pangan cepat tercapai dan terjaga kesinambungannya setiap tahun. Timmer (2008) mengata kan, teknologi akan membuat petani berdaya saing tinggi, menekan biaya produksi, meningkatkan produksi, dan produktivitas serta memperkuat rantai pasokan pangan, hingga akhirnya terbentuk kedaulatan pangan (food soverignity).

Salah satu teknologi pertanian terkini adalah penerapan bioteknologi untuk menghasilkan benih unggul yang mampu mengurangi beban petani ketika berhadapan dengan kemarau, banjir, bahkan serangan hama dan penyakit tanaman. Bayangkan ketika bioteknologi menghasilkan tebu tahan kekeringan yang ditemukan ilmuwan Universitas Jember diaplikasikan, tentu petani tebu tak khawatir tanamannya mati atau rendem­ en rendah saat kemarau menerjang.

Petani juga akan bersukacita karena tidak perlu lagi menunggu lama untuk panen karena menggunakan tanaman padi hibrida yang berumur pendek, genjah, tahan penyakit yang ditemukan Balai Besar Tanaman Padi. Demikian pula dengan bioteknologi jagung yang mampu meningkatkan produktivitas serta memberikan pendapatan lebih tinggi dibandingkan jagung biasa karena efisien dalam biaya produksi.

Brasil, Vietnam, dan Filipina adalah contoh negara yang tak ragu memanfaatkan bioteknolo-

gi jagung demi kebutuhan pa­ ngan dan ekonomi negaranya.

Bahkan, pada 2014 Indonesia terpaksa mengimpor jagung 3,4 juta ton atau Rp 9 triliun akibat pasokan dalam negeri tidak mencukupi, nilai yang sangat besar jika dinikmati petani dalam negeri.

Niatan pemerintah untuk swasembada pangan utamanya pajale patut diapresiasi. Namun, ini bukanlah program sekali jalan yang hanya sekali menghasilkan, lalu tercatat sebagai prestasi, ke mudian dilupakan.

Swasembada merupakan kerja tahunan yang butuh ketekunan dan kesinambungan demi ke­ sejahteraan banyak pihak, terutama petani yang selama ini se­perti termarjinalkan.

Kita dan petani tentu tak ­ingin mende ngar swasembada di atas kertas, tapi kenyataannya masih saja impor. Atau, ucapan produksi beras cukup untuk beberapa bulan ke depan karena panen me limpah, tapi ke­ nyataannya pemerintah masih berupaya mendatangkan beras, jagung, dan kedele dari negara lain.

Penggunaan teknologi, alat, dan mesin yang modern serta kebijakan pemerintah yang berpihak pada petani harus diimplementasikan jika kita ingin menikmati swasembada, bukan khayalan tentang swasembada yang hanya dinikmati sebagai angka-angka statistik semata. Swasembada harus nyata bentuk dan nyata pengaruhnya pada kesejahteraan petani. (*)

PEMIMPIN UMUM : Alvino | WAKIL PEMIMPIN UMUM : Ridwan Alamsyah | PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Suhlan Pribadi | REDAKTUR PELAKSANA : Egy Rihanto | REDAKTUR : Dian Suryana, Usep Saepulloh | SEKRETARIS REDAKSI : Sinah Rahayu | PRACETAK : Galang Sinu Susilo (Koordinator), Kiki Nugraha, Angga Wijaya, Podil | SIRKULASI : Wasta (Koordinator), Mulyadi, Nurani, Kurnia, Rama Surya Yasin, Agung, Zaenal Abidin, Ahmad Saepulloh, Latif Kusnandar, Memberi Nilai Lebih Deni Ari Susanto, M Fatah Yasin, Andres, M Saipul | IKLAN : Jeni Siswo | STAFF REDAKSI : Farida, Miharja, Bambang Utomo, Nurjaya Bachtiar, Agus Bisri, Novian Sofiandi, Riston Rewendi Pangaribuan, Gus Muhammad AR, Dea Wahyudi | BIRO SUBANG : Ade Mahmudin (Kepala Biro), Ahya Nurdin |BIRO PURWAKARTA : Asep Firdaos (Kepala Biro), Adi Kurniawan Tarigan KEUANGAN : Tika Wildaniati | ADMIN : Dewi Nur Septiani, Rini Suhermini, Linda Jean, Novi Dayu Yuliani, Yeni Handayani | LEGAL : Yono Kurniawan & Partner ALAMAT REDAKSI/IKLAN : Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No.19 Karawang 41315, Telp: 0267 845 0909, SMS Center: 0813 1447 0500, Email: redaksi@koranberita.co Website : www.koranberita.co | REKENING : PT. JEMBATAN MEDIATAMA, 1093022835 - BCA Karawang.

Harian Umum

KORAN BERITA

PENERBIT : PT. Jembatan Mediatama | KOMISARIS : H. Ishaq Robin | DIREKTUR UTAMA : Asep Saepullah | PERCETAKAN : Temprina Media Grafika

BERITA KARAWANG JALAN RUSAK

NURJAYA/KORAN BERITA

RUSAK. Lapisan pengeras di jalan Tegal Asem sudah habis terkikis.

Warga Tegal Asem Rindu Jalan Mulus KUTAWALUYA, KORAN BERITA-Warga Desa Sindangsari, Kecamatan Kutawaluya merindukan perbaikan jalan untuk mendukung perekonomian sehari-hari. Pasalnya, jalan di desa tersebut telantar tak tersentuh perbaikan sejak 2006 lalu.

Pantauan KORAN BERITA, Senin (29/6), akses jalan Borontok- Tegal Asem, Desa Sin­ dangsari sepanjang 3 km rusak berat 5 km.

Jalan yang melewati hampir semua desa di wilayah itu merupakan jalan alternatif yang menghubungkan Kecamatan Kutawaluya dan Kecamatan Cilebar serta Kecamatan Rawamerta.

Dari panjang jalan 8 km, 3 km dikategorikan rusak parah. Padahal, jalan tersebut menuju objek wisata Pantai Ciparage serta Tanjung Baru, Cilamaya Wetan.

Racim (42), warga Kampung Borontok, Desa Sindangsari, Kecamatan Kutawaluya mengaku, rusaknya jalan sudah berlangsung bertahun-tahun sejak 2006.

“Kerusakan diperparah dengan kendaraan berat yang sering melintas setiap hari,” ujar­ nya.

Menurut dia, kondisi jalan yang rusak sa­ ngat merugikan masyarakat. Kendati jarak dari Desa Sindangsari hanya sekitar 3 km.

“Kendaraan juga cepat rusak. Saat kemarau gini berdebu. Kalau datang musim hujan juga berbahaya. Licin banget,” tuturnya.

Sementara Sekretaris Camat Kutawaluya Agus Sanusi mengatakan, jalan tersebut me­ mang harus diperbaiki agar roda perekonomi­ an warga lancar. Pembangunan infrastuktur pun menunjang peningkatan indeks pemba­ ngunan manusia di Kecamatan Kutawaluya.

“Kalau jalan bagus kan, perdagangan warga lancar. Arus barang pertanian warga pun bisa lebih cepat,” ujarnya.

Oleh sebab itu, kata Agus, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga agar ada perbaikan. Dia menyebutkan bahwa per­ baikan kemungkinan dimulai tahun depan.

Kepala UPTD Wilayah IV Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga Kecamatan Rengas­ dengklok H. Kamaludin menyebutkan, per­ baikan Jalan Borontok yang menghubungkan Desa Sukaratu Kecamatan Cilebar, dan Desa Sindangsari Kecamatan kutawaluya sudah perbaikai tapi baru 200 meter hanya di dusun itu. (jay/spd)

HARGA-HARGA Gas 3 Kg Rp 25 Ribu RENGASDENGKLOK, KORAN BERITAPuasa baru berjalan 12 hari, namun gas 3 kg sudah menghilang dari pasaran. Kalaupun ada, harganya tidak Rp 18 ribu tapi dipatok 25 ribu.

Alasan pedagang menaikkan harga gas kare­ na kesulitan ordernya. Karena itu warga ber­ harap pemerintah segera lakukan operasi ke para agen, karena menjelang lebaran sangat gas sangat dibutuhkan.

Biasanya menjelang lebaran keberadaan gas 3 kg mendadak hilang dari pasaran. Seharusnya pemerintah cepat mengantisipasi pasokan de­ ngan ditambah pada para agen.

Candra (45), pengecer gas tabung 3 kg di Jayakerta mengatakan, kejadian seperti ini su­ dah sering dialami, kalaupun dapat kiriman ha­ nya terbatas. Akibatnya ia juga membeli ke agen lain, namun harganya melebihi harga standar.

Lebih mahal Rp 5 ribu dari standar Rp 18 ribu.

“Kita sebenarnya menaikkan harga bukan karena kebutuhan konsumen bertambah, tapi memang dari agennya sudah naik. Itupun pesan terlebih dulu, tiga hari kemudian baru mendapat­ kan. Kita beli harga Rp 22 ribu dan kita jual Rp 24-25 ribu,” ujarnya.

Sementara, Nunung (41) warga Jayaker­ ta membenarkan kalau tabung gas 3 kg sulit didapat di beberapa warung yang biasanya menyediakan.

“Lagi mau munggah gas sudah menghilang.

Kalaupun ada harganya sudah naik dari bi­ asanya. Kita tidak masalah harganya naik asal­ kan wajar dan gasnya ada. Kita khawatir kalau mau lebaran gas hilang, mungkin akan mere­ potkan karena minyak tanah sudah tidak ada,” katanya. (bbu/spd)

SELASA, 30 Juni 2015

PEMKAB BANTU POLRES RP 6 Miliar

3

Untuk Bangun Mapolres Karawang

MIHARJA/KORAN BERITA

DANA HIBAH. Plt Bupati Karawang saat ground breaking gedung Mako Polres, kemarin.

KARAWANG, KORAN BERITA-Pembangunan Gedung Markas Komando Kepolisian Resort Ka­ rawang menelan anggaran yang cukup fantastis.

Kapolres Karawang AKBP Daddy Hartadi dalam laporannya mengungkapkan, pembangunan Mako Polres ini bersumber dari APBD Kabupaten Ka­ rawang sebesar Rp. 6.032.347.000.

Hal itu disampaikan Kapol­ res saat ground breaking ge­ dung tersebut dan penutupan lomba cipta desa aman tingkat Kabupaten Karawang, Senin (29/6).

“Pembangunan ini berkat dukungan penuh dari Pemkab Karawang saat kami pertama menjabat di Karawang. Saat itu Juni tahun lalu kami memohon, karena kantor Mako Polres sudah tidak refresentatif. Dan alhamdulilah telah terealisasi

dimulai pembangunannya,”ujar Kapolres.

Dijelaskan, adapun untuk pengerjaannya gedung 2 lantai dibangun di atas tanah 2458 meter tersebut selama ter­ hitung 210 hari. Ground break­ ing tersebut dilakukan Kapolda Jabar Irjen Moechgiyarto.

Dalam sambutannya Kapol­ da Jabar memberikan apresia­ si kepada Kapolres Karawang yang telah melakukan inovasi atau terobosan baru dalam

menjalankan program kerja Kamtibmas. Serta memba­ ngun kembali gedung Mako Polres Karawang.

“Kami ucapkan terimakasih kepada Pemkab Karawang berikan dukungan dan support yang pada nantinya setelah jadi gedung ini akan serah terima bersifat hibah, kepada Kapolres jangan lupakan ad­ ministrasi agar segalanya tidak menjadi masalah kemudian hari,”ungkapnya.

Lanjut Kapolda, dengan adanya gedung baru di himbau kepada anggota yang ada di bawah Polres Karawang untuk terus bekerja lebih semangat untuk menciptakan daerah Karawang yang selalu kondu­ sif. Selain itu, bila bicara ska­ la di Karawang terdapat 1100 personil perlu mengawasi dan mengayomi 2 juta lebih pen­

duduk secara skala 1:1500 dan menurutnya itu sangat tidak ideal.

“Namun dengan pasukan yang ada kami akan terus berupaya kinerja kita selalu mengedepankan meciptakan Karawang yang kondusif, bila skala yang ideal itu sekitar 1:450. mengenai program kerja Karawang menjadi salah satu kabupaten yang gelar Pilkada, di Jawa Barat ada sekitar 7 daerah yang gelar Pilkada. Di sisi lain banyak program lain yang kedepan menjadi prio­ ritas seperti Operasi Ketupat Lodaya dan lain sebagainya,” katanya.

Kapolda juga berpendapat, pihaknya juga akan mengede­ pankan dan mengoptimalkan Babinkabtimas tiap desa/Kelu­ rahan, dan RT RW sampai Kades/Lurah diaktifkan melalui

siskamling. Hal itu meruapa­ kan pilar kekuatan.

“Intinya sinergitas antara kita berjalan, kami yakin de­ ngan bersatu penjahat akan gampang untuk ditindak,”ujar­ nya.

Sementaran Plt Bupati Kar­ awang Cellica Nurracaha­ diana mengungkapkan secara geografis Karawang sangat luas terbagi 30 Kecamatan 297 Desa dan 12 Kelurahan serta memiliki jumlah Penduduk 2.1 Juta lebih. Oleh sebab itu de­ ngan anggota yang ada di Mako Polres Karawang untuk lebih memberikan semangat bekerja pihaknya merealisasikan pem­ bangunan Mako Polres.

“Ini sebagai wujud kepedulian kami agar sinergitas antara kita berjalan lancar untuk men­ ciptakan Karawang kondu­ sif,”utasnya. (ian/jha/spd)

Leasing Clipan Finance Diduga Tipu Konsumen KARAWANG, KORAN BERI­ TA- Dugaan tindakan penipuan yang dilakukan pihak leasing ter­ hadap konsumen kembali terjadi di Karawang. Kali ini yang men­ jadi korbannya Vina Lianita, war­ ga Kampung Jatirasa, Kelurah­ an Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat.

Vina mengaku telah ditipu debt collector dari leasing Cli­ pan Finance yang beralamat di Jalan Raya Galuh Mas, Ruko Broadway, Kecamatan Tluk­ jambe Timur. Leasing itu telah menarik paksa mobil mobil Hon­ da Jazz dengan Nopol T-1830-P dengan cara dijanjikan untuk di­ jual (over kredit), namun tanpa ada surat penarikan yang jelas.

Kini korban telah melaporkan­ nya ke Polsek Karawang Kota.

Namun sayangnya hingga saat ini laporan korban tidak ditinda­

klanjuti polisi. Vina mengatakan, kasus penipuan yang dilakukan karyawan leasing PT. Clipan Finance terjadi pada tanggal 30 Maret 2015. Saat itu ia mau menjual mobil dikarenakan mo­ bil miliknya nunggak setoran ke­ pada leasing selama 2 bulan.

“Kemudian saat itu saudara Rio datang ke rumah saya de­ ngan menawarkan membantu kelancaran menjual mobil de­ ngan cara over kredit. Ia datang bersama dua orang temannya yang bernama Haroesli dan In­ dra,” ujar Vina.

“Sebelumnya saya sudah bilang kepda mereka, bahwa mobil yang saaat ini saya kre­ dit dari PT. Clipan Finance mau saya jual tapi dengan cara over kredit. Dan saat itu Rio datang ke rumah saya untuk membantu proses penjualan melalui over

kredit. Bahkan karena sangat percaya saat ia meminta mo­ bil untuk dibawa dulu saya pun memberikannya. Tapi hingga saat ini mobil saya tidak balik lagi,” tambah Vina.

Dikatakan Vina, setelah tiga hari berturut-turut mobil dika­ barkan berada di Rio, bahkan ia sempat mepertanyakan kenapa mobil tersebut tak kunjung di­ jual.

“Saat itu saya mulai curiga sama Rio dan dua orang teman­ nya. Apalagi setiap saya hubu­ ngi mereka tidak merespon dan bahkan sampai tidak ada kabar sedikitpun. Kalaupun ditelpon ke kantornya seperti ada yang ditutup-tutupi,” ungkapnya.

Sementara itu, pada tanggal 23 April 2015 Vina mendapa­ tkan surat dari PT. Clipan Fi­ nance Cabang Karawang. Na­

mun isi surat tersebut adalah surat penarikan kendaraan yang saat itu mau korban jual melalui over kredit. Vina merasa sangat ditipu dan dijebak, bah­ kan dipermainkan oleh Clipan Finance yang sudah menarik paksa kendaraan tanpa adanya persetujuan dari konsumen.

Kemudian, ketika mengeta­ hui adanya tindakan penipuan yang dilakukan PT Clipn Fi­ nance, akhirnya Vina melapor­ kan Rio dan dua orang teman­ nya juga PT. Clipan Finance ke pihak kepolisian.

Mereka dilaporkan atas ka­ sus penggelapan dan penipuan kendaraan. Namun sayanghnya hingga saat ini pihak kepolisian terkesan diam dan tidak mere­ spon kasus yang telah dialami Vina.

“Hingga saat ini saya belum

pernah menandatangani surat apapun dari Clipan Finance.

Apalagi surat untuk penarikan kendaraan. Dan sampai saat ini kendaraan saya masih ditahan oleh mereka meskipun saya mau melunasi tunggakan angsur­ an.

Bahkan saat saya konfirmasi mengenai kendaraan ke Clipan Finance pusat mereka pun tidak mengetahuinya,” katanya.

Mengenai hal tersebut, kor­ ban meminta agar pihak berwa­ jib bisa menyikapi kasus terse­ but dan berharap kasus yang dialaminya bisa ditindaklanjuti.

“Saya harap pihak kepoli­ sian terutama Polsek Karawang Kota bisa membantu kami un­ tuk menindaklanjuti kasus yang kami laporkan. Jangan sampai laporan kami didiamkan apalagi tidak ditindaklanjuti,” pintanya. (jha/spd)

4

BERITA CIKAMPEK

SELASA, 30 Juni 2015

PENDIDIKAN

PPDB Online Hari Pertama Sepi Peminat CIKAMPEK, KORAN BERITA-Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMAN 2 Cikampek, masih sepi dari pendaftar. Pada hari pertama pendaftaran pihak panitia baru menerima berkas dari 17 peminat yang akan masuk ke sekolah tersebut.

Menurut Panitia Pelaksana Mimin Rukmini S.Pd, di hari pertama penerimaan peserta didik baru online baru ada yang daftar 17 peminat. Data tersebut diterima panitia sampai jam 11:00 WIB. Namun hingga nanti sore pasti akan bertambah.

Mimin menjelaskan, sejauh ini tidak ada masalah terhadap jaringan data ketika penerimaan peserta didik baru dimulai melalui online. “Tidak ada masalah terkait jaringan data melalui system online. Kami berharap tidak ada permasalah jaringan data sehingga tidak merepotkan panitia. Hal itu dari awal sudah kami persiapan.

Jangan sampai di tengah penerimaan jaringan malah terganggu,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Senin (29/6) di ruang kerjanya.

Dikatakan, pada tahun ini SMAN 2 Cikampek menerima 9 rombongan belajar dan diperkirakan quota tersebut akan terpenuhi. Pada hari pertama memang dikhususkan bagi siswa berprestasi dan jalur luar kabupaten. Totalnya quota luar kabupaten 8 siswa, sisanya 36 siswa untuk jalur prestasi. Semantara jumlah siswa untuk peserta didik baru diperkirakan sekitar 360 siswa dengan asumsi rata-rata per kelas dihuni 40 siswa.

“Untuk luar kabupaten tahun kemarin saja ada yang daftar dari Purwakarta, Jakarta, Padang, dan Sinabung. Sekarang belum dicek apakah ada yang mendaftar atau tidak,” timpalnya.

Dia juga mengharapkan dengan quota yang tersedia di SMAN 2 Cikampek akan mampu menampung para pelajar dari daerah Cikampek dan sekitarnya. Melalui sistem online tidak tertutup kemungkinan pendafta ada yang dari Karawang Kota, Jatisari, Tirtamulya, Cikampek, atau Klari.

“Sistem online ini sangat bagus untuk kemajuan pendidikan di Karawang. Sistem ini akan memasu para siswa untuk menyiapkan diri sebaik mungkin. Apalagi, ke depan persaingan akan lebih ketat lagi," pungkasnya. (dej/egy)

Pantura Lengang kendaraan Kemacetan Bergeser ke Kosambi

JATISARI, KORAN BERITA-Memasuki pekan ke dua Ramadhan, arus kendaraan yang melintasi jalur pantura Karawang masih terlihat lengang. Kondisi tersebut disinyalir imbas dari dibukanya ruas tol Cikopo-Palimanan (Cipali).

Sementara , pemudik yang menggunakan kenaraan umum dan sepeda motor masih menunggu waktu luang untuk pulang ke kampung halamannya masing-masing.

Berdasarkan pantauan KORAN BERITA, sepanjang jalur Simpang Mutiara, Simpang Jomin, Plaza Cikampek, Jalan Raya Kotabaru, Jatisari sampai perbatasan Karawang Subang, belum terlihat adanya tanda-tanda peningkatan volume kendaraan. Suasana jalan bahkan masih relatif sepi, dibanding hari-hari sebelum ­puasa.

Menurut Aep Saepudin, Komandan Regu ( Karu ) Pengendalian Operasional Lalu Lintas (Dalops Lalin) Dinas Perhubungan Karawang, berdasarkan pantauannya dilapangan, belum terjadi pe-

numpakan arus mudik. Sebab, belum masuk tahanpan mudik. Meskipun demikian, kalau melihat tahun lalu, pada minggu ke 2 bulan puasa, sudah banyak kendaraan melintasi pantura Karawang menuju arah Cirebon.

“Dulu kan belum ada Tol Cipali, sehingga terjadi penumpukan volume kendaraan yang keluar dari pintu tol Cikopo dari Jakarta menuju Jawa Tengah dan sekitarnya. Untuk sekarang, volume kendaraan melalui Pantura melintasi Pertigaan Mutiara dan Pertigaan Jomin ke arah Jatisari Pantura sudah sangat berkurang,”

ucapnya.

Dikatakan Aep, meskipun masih lengang, tetap petugas dishub tetap setiap hari turun kelapangan. Terutama di titiktitik rawan kecametan pada jam sibuk.

Lebih lanjut Aep mengatakan, titik-titik kemacetan saat ini setiap pagi dan sore terjadi di sekitar Pasar Kosambi. Kalau tidak ada yang mengatur maka kemacetan akan lebih panjang lagi.

“Kemacetan di Pasar Kosambi sulit diurai karena bahu jalan dipakai parkir kendaraan roda dua (R2). Sebab, pasar tersebut tidak punya lahan parkir yang memadai. Coba kalau lahan parkir memadai, maka tidak akan ada kemacetan setiap hari,” timpalnya.

Aep menjelaskan pula, untuk Jalur Pantura Jatisari, tingkat kemacetan sama sekali tidak ada. Apalagi tidak ada titik rawan kemacetan di jalur tersebut. “Jalur Pasar Jatisari aman tidak ada masalah. Apalagi bahu jalan tidak terganggu parkir kendaraan” jelasnya.

SEPI. Suasana di jalan Pantura pada minggu kedua puasa masih terlihat sepi.

Hal senada juga disampaikan pedagang klontong Pasar Jatisari, H Natsir. Menurut dia, biasanya jalur tersebut sangat ramai di minggu ke dua puasa. Namun sekarang ini terlihat sepi. Sehingga omset penjualan toko terpengaruh juga dengan kondisi sepi jalur Pantura.

“Biasanya toko saya tidak pernah sepi. Setiap hari ada saja pengendara mobil atau pengguna sepeda motor yang berbelanja atau sekedar ngopi. Lumayan ada pemasukan, jika sedang rame bisa dapet uang Rp 3 juta per hari," singkatnya. (dej/egy)

INFRASTRUKTUR Kantor Desa Pasirmukti Butuh Perhatian Pemkab TELAGASARI, KORAN BERITA-Kantor Desa Pasirmukti, Kecamatan Telagasari selama ini membutuhkan perhatian Pemkab Karawang.

Pasalnya, kantor desa tersebut kondisinya cukup memprihatinkan dan membutuhkan renovasi.

Kantor desa yang berdiri di atas tanah seluas 500 meter persegi tersebut tampak lusuh, cat dinding juga pudar dan kusam. Bahkan, genteng juga banyak pecah dan kerangkanya sudah lapuk, sehingga saat musim hujan banyak yang bocor.

Hal itu diungkapkan Karyono, Ketua BPD Pasirmukti. Menurutnya, hampir dua periode jabatan kepala desa, kantor Desa Pasirmukti hingga kini belu mendapatkan bantuan bangunan prototipe desa. Hal tersebut memembuat aparat desa khawatir, terutama di saat hujan turun disertai angin kencang, “Ketika kami bekerja di dalam ruangan, yang saya khawatirkan roboh menimpa para pegawai desa. Kondisi kantor desa yang lapuk ini membuat pelayanan pemerintahan desa kepada masyarakat sangat terganggu," ungkapnya kepada KORAN BERITA di Kantor Kecamatan Telagasari, Senin (29/6).

Dikatakan Karyono, jika melihat kondisi fisik bangunan kantor, sebenarnya sudah banyak yang rusak khususnya atap bangunan dan kondisi tembok yang sudah pada retak. “Selama ini, kami hanya menangani perbaikan apa adanya.

Dan memang kalau ingin benar-benar diperbaiki akan memakan dana cukup besar. Maka dari itu, kami saat ini berharap mendapatkan giliran program prototype bagi desa ini,”katanya.

Ditambahkan Karyono, pihaknya serta warga berharap mendapatkan program prototype tahun 2016 nanti."Ya kita berharap untuk program prototype di Desa Pasirmukti ini bisa kita dapatkan pada awal tahun depan. Kami mohon perhatian pihak pemda, ini semua dalam rangka meningkatkan infrastruktur di desa kami serta untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,"ujarnya.

Sementara itu, Pejabat sementara Kepala Desa Pasirmukti, Yuyun yang ditemui disaat pembagian PSKS di Kecamatan Telagasari mengungkapkan, kantor desa sejatinya dipergunakan untuk melayani masyarakat. Namun yang menjadi kekhawatiran saat ini bangunan kantor desa yang sangat lapuk dan mungkin saja bisa roboh sewaktu waktu. (ris/egy)

DIPERBAIKI. Sejumlah pengendara melintasi rel KA di sekitar Flyover Cikampek dengan nyaman setelah jalur tersebut diperbaiki.

Jalan Sekitar Rel KA Akhirnya Diperbaiki CIKAMPEK, KORAN BERITA-Kini para pengguna jalan tidak lagi berbahaya saat melintasi rel kereta api di dekat Flyover Cikampek. Pasalnya, jalan disekitar rel yang semua amburadul kini sudah diaspal, sehingga para pengendara sepeda motor atau pengendara roda empat nyaman melintasi jalan tersebut.

Menurut Yanto Sulistio (29), sopir angkot Cikampek–Karawang, dirinya sebagai sopir angkot mengucapkan terima

kasih kepada pihak PT KAI yang telah mengaspal jalan tersebut. Sebab jalan tersebut harus seperti itu untuk kenyamanan dan keselamatan para penngendara yang melintasi jalan tersebut.

“Ketika belum diaspal sering terjadi pengendara sepeda motor terjatuh. Sekarang aman karena sudah diaspal," ujarnya kepada KORAN BERITA. Hal senada juga disampaikan, Rukmana (34), pedagang sayur Pasar Cikampek. Menu-

rut dia, dirinya merasa nyaman ketika melintasi jalur tersebut.

Dia pun tidak pusing lagi untuk mendorong becak ketika membawa sayuran ketempat dagangannya. Dengan kondisi jalan yang bagus ini, diharapkan diimbangi dengan kualitas aspal yang bagus pula. Jangan sampai, kekuatan aspal hanya bertahan sehari atau dua hari saja.

“Ini sudah bagus ada perhatian dari pihak PT KAI. Seharusnya tidak perlu diberitakan

di media cetak dulu, baru ada pengaspalan. Harus seperti inilah jangan sampai lempar tanggung jawab, demi keselamatan manusia. Semua instansi harus punya kesadaran masing-masing,” ucapnya.

Selain itu, Rukmana juga meminta kepada pihak terkait di Pemkab Karawang, bukan hanya jalan di sekitar rel kereta api saja yang diperbaiki, jalan setelah rel yang menuju kantor Pos Giro Cikampek harus segera diperbaiki karena

PT. RADIO DEWI SRI PIRANTI CARITA

Gedung Dewi Sri Lt. 5, Jl.Arief Rachman Hakim No. 1A Karawang 41312 Contact : Tlp : 0267 - 416621 PIN BB : 7F878AC9 Email : marketingberadio@ymail.com

sudah rusak parah. Kondisi jalan itu banyak yang berlubang, sehingga membahayakan para pengguna jalan yang melintasi jalur tersebut.

“Pemkab Karawang harus memperhatikanjalan tersebut.

Sebab, jalan tersebut sangat vital bagi para pengguna jalan dan para pedagang Pasar Cikampek. Kalau mau ada penataan Pasar Cikampek harus diimbangi dengan infrastrukturnya juga,” pungkasnya. (dej/egy)

BERITA RENGASDENGKLOK SOROT

SELASA, 30 Juni 2015

5

Gara-Gara Buku Tabungan

IST/KORAN BERITA

Rengasdengklok Darurat Pil Excimer RENGASDENGKLOK, KORAN BERITA-Pil Excimer, jenis obat penenang yang sedang di­ gandrungi anak muda di Rengasdengklok. Kelebi­ han obat ini, selain murah juga mudah didapat.

Menurut informasi, pil tersebut sudah beredar luas di kalangan ABG dan korbannya sudah ba­ nyak. Dari data yang dihimpun KORAN BERITA, dua bulan lalu 3 siswi SMP over dosis dirawat di RS Proklamasi. Sebelumnya, Minggu (28/6) 3 pemuda dari Rengasdengklok dirawat di RSUD Karawang karena dalam kondisi kritis. Namun disayangkan para pengedarnya belum ada yang ditangkap pihak kepolisian.

Ahli Kesehatan Puskesmas Jayakerta, Romli Adibatara Skm mengatakan kalau obat tersebut tidak boleh dikonsumsi sembarangan, karena diperuntukkan untuk orang kurang ingatan, se­ bagai obat penenang. Efeknya peminum, ditam­ bahkan Romli, akan lemas dan tertidur, daya pikir melemah,tidak berdaya. Lebih bahanya lagi kalau dikonsumsi oleh orang sehat akan hilang kesada­ rannya apalagi melebihi aturan.

“Para medis di Dinas Kesehatan jarang mem­ berikan obat tersebut kepada pasien, karena ada ketentuannya. Apotekpun diperkirakan tidak men­ jualnya. Namun diherankan kalau beredar obat tersebut bahkan hingga ada korban. Padahal obat jenis itu adalah untuk orang kurang ingatan alias gila, sebagai obat penenang”tegasnya pada KO­ RAN BERITA. Ada beberapa sumber di kalangan anak muda kalau obat tersebut mudah didapatkan, baik di Sekolah maupun perkampungan. Karena peng­ gunanya kebanyakan usia sekolah.

Kapolsek Rengasdengklok Kompol Agus Suwarsono membenarkan telah mendapat lapo­ ran adanya warga yang tidak sadar akibat meng­ konsumsi obat melebihi aturan. Namun pihaknya akan melakukan koordinasi terlebih dulu apakah obat jenis Excimer maupun Dekstro termasuk obat golongan G atau bukan. Kalau ternyata ter­ masuk golongan itu, pihaknya akan melakukan imbauan kepada seluruh toko obat dan apotik untuk tidak menjual obat tersebut tanpa adanya surat keterangan dari dokter.

“Kita akan koordinasi terlebih dulu dengan pi­ hak Kesehatan, apakah obat tersebut termasuk golongan G yang dilarang atau bukan. Selain itu kami akan mengimbau kepada para toko obat dan apotik tidak melayani pembeli tanpa menunjukkan surat keterangan dari dokter. Apabila melanggar akan kita tidak dengan UU Kesehatan,”tegasnya. (bbu/ads)

jelang lebaran

Gas 3 Kg Mulai Menghilang JAYAKERTA, KORAN BERITA-­Puasa baru berjalan 12 hari, namun gas 3 kg sudah menghi­ lang dari pasaran. Kalaupun ada harganya tidak seperti biasanya Rp18 ribu, karena sekarang di­ patok Rp25 ribu. Alasan pedagang karena kesu­ litan ordernya. Masyarakat berharap pemerintah segera melakukan operasi ke para agen karena masyarakat menjelang lebaran sangat membu­ tuhkan.

Candra (45) pengecer gas tabung 3 kg warga Jayakerta mengatakan kalau kejadian seperti ini sudah sering dialami. Diakuinya, kalaupun dapat kiriman juga hanya terbatas, akibatnya membeli ke agen lain. Namun harganya melebihi harga standar, lebih mahal Rp5 ribu.

“Kita sebenarnya menaikan harga bukan karena kebutuhan konsumen bertambah, tapi memang dari agennya sudah naik, itupun pesan terlebih dulu tiga hari kemudian baru mendapa­ tkan. Beli harga Rp22 ribu kita jual 24-25 ribu,­ ”ujarnya pada KORAN BERITA, Senin (29/5).

Nunung (41) warga Jayakerta membenarkan kalau tabung gas 3 kg sulit didapati di beberapa warung yang biasanya menyediakan. Kini, un­ tuk mendapatkan terkadang harus mencari ke desa tetangga, tapi harganya lebih mahal dari biasanya.

“Lagi mau munggah gas sudah meng­ hilang,kalaupun ada harganya sudah naik dari biasanya. Kita tidak masalah harganya naik asalkan wajar dan gas nya ada. Kita khawa­ tir kalau mau lebaran gas hilang mungkin akan merepotkan, karena minyak tanah sudah tidak ada,”katanya. (bbu/ads)

SEPI. Suasana SDN Rengasdengklok Selatan IV usai diontrog orang tua siswa.

NURJAYA/KORAN BERITA

RENGASDENGKLOK, KORAN BERITA-Gara-gara uang tabungan tak kunjung dibagikan, orang tua siswa ontrog SDN Rengasdengklok Selatan IV. Meski datang secara berduyun-duyun mereka harus pulang dengan tangan hampa. Karena kepala sekolah yang memakai uang tabungan tersebut hanya bisa memberi janji.

Para orang tua siswa pun rencananya akan melaporkan kasus ini kepada pihak kepoli­ sian apabila uang tabungan tak kunjung dibagikan.

Informasi yang diperoleh KORAN BERITA dari sejumlah orang tua siswa menyebutkan, kejadian berawal saat men­ jelang Ujian Kenaikan Kelas (UKK) dilaksanakan, seperti bi­ asanya seluruh buku tabungan siswa dikumpulkan dan setelah UKK selesai kemudian seluruh orang tua siswa diundang se­ kolah yang biasanya sekalian untuk mengambil uang tabu­ ngan. Akan tetapi pihak seko­ lah tidak membagikan uang tabungan, katanya akan dilak­ sanakan menyusul karena ada keterlambatan sampai waktu yang tidak bisa ditentukan.

Salah seorang wali mu­ rid Bunga, siswi kelas 2 yang enggan disebutkan namanya mengaku sudah menabung selama setahun. Nominalnya mencapai sekitar Rp. 1,5 juta.

Ia pun sangat berharap uang tabungan segera dibagikan, karena kebutuhan semakin mendesak.

“Kita mah sangat berharap segera dibagikan, terlebih kita sedang menghadapi rama­

dhan dan sebentar lagi lebaran.

Pastinya kan kebutuhannya be­ sar,”harap Ditambahkan, selain di­ ulu-ulur, kepala sekolah juga jarang ada di sekolah. Karena pada saat itu, ia pernah men­ datangi kepala sekolah untuk meminjam uang untuk berobat tapi tidak ada.

“Saya saat itu sakit dan mau berobat, maksudnya mau meminjam dulu setengah dari uang saya tapi tidak dikasi­ h,”keluhnya. Sementara itu, Kepala UPTD Pendidikan SD/ PAUD Kecamatan Rengas­ dengklok Obang Nurbayu.

SH. MH mengatakan, pihak­ nya akan menginvetarisir ter­ lebih dahulu sekolah yang belum membagikan tabungan siswa, dan bila terbukti be­ lum mengembalikan tabungan tersebut dirinya tidak akan segan-segan memberikan su­ rat teguran, baik yang ringan sampai yang keras.

“Kita juga akan desak mere­ ka buat pernyataan tertulis agar mengulangi kembali ulahnya, karena jelas-jelas kejadian ini merusak citra sekolah,”pung­ kasnya saat dihubungi via tele­ pon seluler oleh KORAN BERI­ TA.(jay/ads)

Janji Tak Akan Tawuran Lagi

Warga Dua Desa yang Bertikai Sepakat untuk Berdamai RENGASDENGKLOK,­ KORAN BERITA-Warga Desa Kalangsari dan Karyasari, dua desa yang terlibat tawuran beberapa hari lalu akhirnya sepakat untuk berdamai. Acara perdamaian dilakukan di Mako Polsek Rengasdengklok. Kedua belah pihak yang berseteru di­ kumpulkan didampingi kepala desa masing-masing.

Dalam perdamaian tersebut, kedua belah pihak diminta sa­ ling menjaga wilayahnya ma­ sing-masing dan dilarang mem­ buat keonaran kembali dengan alasan apapun.

Kepala Desa Karyasari, Asur Pudian mengatakan dengan adanya perdamaian ini diharap­ kan kejadian tawuran tidak akan terulang kembali, karena bisa merugikan masyarakat umum.

Apalagi saat ini suasana bulan puasa harus dijaga keamanan dan ketertibannya oleh semua pihak.

“Kita telah melakukan im­ bauan kepada masyarakat agar kejadian serupa jangan terulang kembali. Untuk itu mari kita jaga

lingkungan masing-masing agar aman tentram dan kondu­ sif. Bagi para pemuda diharap­ kan jangan hanya nongkrong hingga larut malam, terkadang karena iseng awalnya bisa jadi pemicu pertikaian,”ujarnya pada KORAN BERITA, Minggu (28/6).

Kepala Desa Kalang Sari Teti Firdaos meminta semua pihak agar dapat menjaga diri jangan terprovokasi pihak lain, sehing­ ga terjadi seperti itu. Pihaknya pun memberlakukan laran­ gan keras pada para pemuda bergerombol begadang hingga larut malam, karena hal terse­ but bisa jadi bibit masalah.

“Kita sudah kumpulkan seluruh aparatur desa, mulai dari RT, Kadus maupun Kaur un­ tuk bersama-sama ma­syarakat menjaga lingkungannya masing masing. Kami tegaskan larang apabila ada sekelompok anak muda berkumpul hingga larut malam. Hal ini untuk menganti­ sipasi kejadian serupa terulang kembali,”jelasnya.

Sementara itu, Kapolsek

BAMBANG/KORAN BERITA

BERDAMAI. Dua dari kiri, Kades Kalangsari Teti Firdaos dan kedua dari kanan Kades Karyasari Asur Pudian mendampingi warga yang berseteru. Usai musyawarah mereka sepakat berdamai.

Rengasdengklok Kompol Agus Suwarsono mengimbau kepada seluruh masyarakat di wilayah hukumnya untuk mentaati atur­ an. Pihaknya meminta setiap gesekan sekecil apapun cepat diantisipasi agar tidak meluas menjadi tawuran. Kalau pun

masih ada yang bermain, pihak­ nya akan bertindak tegas.

“Kita sudah mengimbau de­ ngan cara memasang pamplet maupun spanduk melalui ang­ gota babinmas,aparatur desa maupun tokoh masyarakat un­ tuk saling menjaga lingkungan­

nya masing-masing. Apalagi sekarang ini sedang menjalani ibadah di bulan puasa. Jangan sampai dikotori dengan keja­ dian seperti itu. Mari kita saling menahan diri ciptakan kamtib­ mas aman dan kondusif,”te­ gasnya. (bbu/ads)

PT. Mahoni Citra Persada Developer multipurpose building office and warehouse

Jl. Arteri Karawang Barat No. 08 Desa Margakarya Telukjambe Barat, Karawang.

PENGUMUMAN PERMOHONAN IZIN LINGKUNGAN Dengan ini diumumkan, kami Perusahaan Pengembang/Developer

PT. Mahoni Citra Persada

Jl. Arteri Karawang Barat No. 08 Desa Margakarya Telukjambe Barat - Karawang.

Telah mengajukan permohonan izin lingkungan di Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (BPMPT) Kabupaten Karawang.

Sehubungan dengan itu, kepada masyarakat dapat ­memberikan saran, pendapat dan tanggapan atas permohonan izin lingkungan tersebut kepada BPMPT Kabupaten Karawang.

6

BERITA CILAMAYA

SELASA, 30 Juni 2015

sorot Pendaftaran Siswa Baru Masih Sepi CILAMAYA WETAN, KORAN BERITA-­ Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2015 jenjang SMA, pada hari pertama khusus jalur luar kabupaten dan prestasi masih belum menunjukkan lonjakan berarti.

Seperti terjadi di SMAN Drs Yunus Anis M.Ag 1 Cilamaya yang terlihat Kepala Sekolah masih sepi peminatnya.

SMAN 1 Cilamaya Padahal, pendaftaran jalur ini dijadwalkan ditutup Rabu (31/6).

Kepala Sekolah SMAN 1 Cilamaya, Drs Yunus Anis M.Ag mengatakan, pada hari pertama memang belum banyak yang daftar. Pasalnya, hari pertama yang datang ke sekolah mayoritas para orangtua yang datang ke sekolah untuk bertanya tentang segala persyaratan dan biaya administrasinya.

“Hari pertama tidak ada pendaftar sama sekali. Rata-rata yang datang ke sekolah adalah para orangtua yang nanya-nanya soal persyaratan dan lain-lainnya. Mungkin saja sepinya pendaftar karena sekarang untuk jalur luar kabupaten dan prestasi,” ujar Yunus kepada KORAN BERITA, saat ditemui, di ruangannya, Senin (29/6).

Menurutnya, pada tahun ini SMAN 1 Cilamaya memiliki kuota sebanyak 500 siswa. Jumlah tersebut meningkat dua kali lipat dari jumlah tahun sebelumnya. Sebab, kuota siswa tersebut akan dibagi dua yakni untuk SMAN 1 Cilamaya dan SMAN 1 Cilamaya Kulon yang baru dibuka pada tahun ini.

“Jumlah semuanya 500 siswa. Untuk SMAN 1 Cilamaya sebanyak 360 siswa dan SMAN 1 Cilamaya Kulon akan diberi 140 siswa dengan 3 rombongan belajar. Sementara, panitia pelaksananya berada di SMAN 1 Cilamaya semua,” paparnya.

Selain itu, lanjut Yunus, sesuai dengan peraturan PPDB, pihaknya akan membuka pendaftaran jalur siswa tidak mampu sekitar 48 persen dari kuota daya tampung, dan jalur prestasi 10 persen.”Kalau tahun lalu, siswa yang mendaftar jalur siswa tidak mampu kuotanya tidak terpenuhi.

Makanya sisa kuotanya untuk siswa jalur akademis,” jelasnya.

Dikatakan Yunus, PPDB online merupakan sistem baru untuk peningkatan penyaringan masuk sekolah dan juga memberikan kesempatan siswa sesuai apa yang mereka dapatkan dari nilai hasil UN. ”PPDB online ini mengatur semua kepentingan, berdasarkan rasa keadilan dan juga transparansi dalam sistem penerimaan. Sehingga yang namanya siswa titipan itu tidak akan ada lagi. Hal ini diatur dalam Perbup juga didukung fakta integritas semua pejabat dan juga pihak pengajar,” katanya.

Tambah dia, masalah pemerataan dalam hal kuota juga sudah jelas. Di mana sekolah negeri tidak bisa melakukan penambahan kuota kelas.

Hal ini sudah dilarangan dan juga sanksi jika ada sekolah yang mencoba melanggarnya. ”Kuota sudah diatur dalam Perbub, sehingga hal ini juga menjadi kesempatan bagi sekolah swasta untuk bebas melakukan penerimaan jika memang siswa yang tidak lolos mendaftar di sekolah negeri. PPDB online ini juga merupakan bagian dari perubahan sistem penerimaan siswa baru dengan transparan yang juga adil,” pungkasnya. (ris/egy)

RISTON REWENDI/KORAN BERITA

SERANGAN OPT. Sejumlah buruh tani di Kecamatan Telagasari sedang melakukan tanam mundur (tandur). Namun, upaya mereka terhambat serangan organisme pengganggu tanaman (OPT) jenis keong mas yang meluluhlantahkan tanaman padi milik petani.

Keong Mas Serang Puluhan Hektare Sawah Sebagian Petani Terpaksa Tanam Ulang

TELAGASARI, KORAN BERITA-Puluhan hek­ tare areal persawahan di Kecamatan Telagasari, terancam gagal panen. Pasalnya, tanaman padi mengering dan kuning akibat diserang keong mas yang menyerang batang dan daun tanaman padi usia muda. Hama ini mulai menyerang tanaman padi sejak beberapa minggu terakhir.

Berdasarkan pantuan di lapangan, hama keong mas tidak hanya menyerang bagian batang, tetapi juga seluruh helai daun tanaman padi. Menurut para petani, hama keong mas menyerang tanaman padi berusia satu minggu hingga satu bulan. Akibatnya, daun padi menguning dan kering dan dipastikan akan mati. Untuk mengindari

kerugian lebih besar para petani terpaksa harus melakukan tanam ulang.

Salah seorang petani Warga Desa Talagasari, Kecamatan Telagasari, Kasma (47) mengatakan, serangan hama keong s sebenarnya bukan masalah baru bagi para petani di daerah tersebut. Sebab serangan keong mas telah berlangsung se-

jak beberapa bulan terakhir ini.

Namun tahun ini serangan binatang air tersebut terbilang paling parah. Dalam setiap petakan sawah, petani bisa mendapatkan 20 kilogram keong mas.

Cara pemusnahan hama selama ini dengan dibakar. Sedangkan pemusnahan dengan pestisida, menurut petani tidak efektif. Obat pestisida hanya mematikan telur-telurnya saja.

“Para petani memungut hama keong mas di pesawahan mereka secara manual. Namun ada juga yang memanfaatkan keong mas tersebut untuk pakan bebek. Sementara para petani lain menyebarkan pupuk pada tanaman padi yang diserang hama keong emas tersebut dengan harapan rumpun

yang dimakan keong bisa pulih,” ujarnya Kepada KORAN BERITA, Senin(29/6).

Dikatakan Kasma, akibat serangan hama keong mas ini, petani Desa Telagasari takut gagal panen jika tidak segera ditanggulangi. Sebab, dampak serangan hama ini, rumpun padi cepat busuk.

“Hama keong menyerang padi petani, biasanya terjadi setelah luapan air. Akibat banjir tersebut, keong menyebar ke seluruh petakan sawah,” tuturnya.

Hal sama juga dikeluhkan petani lainnya Entai. Menurut dia, setiap musim tanam padi, hama keong selalu muncul. Untuk mengantisipasi hama tersebut, petani harus sabar, dengan mengutip keong satu persatu.

Sebab, sampai sekarang petani belum menemukan racun pembasmi keong. Petani berharap, Dinas Pertanian Kabupaten Karawang ikut serta menanggulangi hama keong tersebut dan memikirkan cara menangkal keong ke depan.

“Pemerintah harus bisa membantu mencarikan solusinya. Sebab keong selalu muncul pada musim tanam tiba,” harapnya.

Saat dikonfirmasi KORAN BERITA, Kepala UPTD Pertanian Telagasari, Handoko tidak berada di kantornya. Bahkan, saat dihubungi melalui telepon seluler yang bersangkutan tidak dijawab. Pesan singkat yang dikirimkan pun tidak dibalas. (ris/egy)

Oknum Karyawan Pertamina Aniaya Warga Cilamaya

RISTON REWENDI/KORAN BERITA

PENGANIAYAAN.Akbar Taufik Bin Cece Subrata, warga Dusun Krajan RT.04/04, Desa Cilamaya, Kecamatan Cilamaya Wetan, korban penganiayaan oknum karyawan Pertamina menunjukan luka bacok yang dide­ ritanya.

KULINER RAJA SAPI. Komplek Galuh Mas, Ruko Pasar Bersih Blok E5 (Terima Pesanan) Hubungi : 0822 2627 5444, 0857 7978 7576

SALON BELA SALON, Pangkalan Ojek Ren­ gas Bandung, Desa Waringin Jaya, Kecamatan Kedung Waringin. Mener­ ima : Gunting Rambut / Smoothing / Creambath / Facial / Seterika Wajah, Menyediakan Catering Baso Geledeg.

Hub : 0857 7047 1679

KOMPUTER DIVA KOMPUTER. Service Networ­ king and Engineering Hubungi : Rudi Haryadi (0857 7935 8088-0812 9350 8611)

DIJUAL DIJUAL TANAH SAWAH. Luas 8.317m2 (3 SHM). LOKASI : Desa Margakarya (blkg RM. Lebak sari in­ dah), Kec. Teluk jambe barat. HUB : 0812 9909 221, 0852 2326 5111 (TANPA PERANTARA)

DIJUAL 3 KIOS SAMPING PS. REN­ GASDENGKLOK, LEGALITAS SHM LT = 124 M2 LB = 115 M2. HUBUNGI BPK IRWAN (0856 185 7879) DIJUAL RUMAH DAN PABRIK BERAS. SHM No. 05352 LT=1.271 M2 LB=500 M2 Alamat Ds. Sukaratu Kec. Cilebar Kab. Karawang (Pinggir Jalan) Hub : Bp Irwan Aria Sandi (0856 185 7897) UD “Nyalira”. Distributor macam2 produk air minum dalam kemasan & softdrink HUBUNGI : Deden (0821 1101 5545)

CILAMAYA WETAN, KORAN BE­ RITA-Seorang oknum karyawan Pertamina Cilamaya, Kulmen, beserta anaknya Bayu diduga telah melakukan penganiayaan terhadap tukang parkir, Akbar Taufik Bin Cece Subrata, warga Dusun Krajan RT.04/04, Desa Cilamaya, Kecamatan Cilamaya Wetan. Akibat perbuatan tersebut kepala dan badan korban terluka akibat sabetan senjata tajam.

Dari informasi yang diperoleh KORAN BERITA, kejadian itu bermula dari adu mulut antara Bayu dengan korban di depan Bank Mandiri Cilamaya, Sabtu (27/6), sekitar pukul 21.30 WIB. Sebelumnya korban berupaya menengahi Bayu yang terlibat adu mulut dengan Heri, saat hendak memarkirkan mobil di depan rumahnya samping Bank Mandiri.

Akbar Taufik menceritakan, saat itu dirinya sedang berada di depan kantor Bang Mandiri bersama petugas Satpam bank tersebut, Heru.

Tak lama kemudian terlihat ada Heri, warga setempat juga karyawan Pertamina LPG sedang memarkirkan mobilnya. Namun tiba-tiba datang

LAIN-LAIN CV SAMUDERA GLASS Kontraktor And Arsitektural Melayani Pembua­ tan dan Pemasangan Segala Jenis Kaca dan Ukuran untuk Berbagai Ge­ dung. Pemasangan Hanya 1 Minggu.

Hub Kurnia : 085770553433, Pin BB : 7e6ab87d

OLAHRAGA ZOOM FITNES (Pria dan Wanita).

ALAMAT : Jln. Raya Syech Quro No. 53 Pundong, Lamaran Karawang. HU­ BUNGI : 0857 1932 0361

Bayu ditemani ibunya dengan mengendarai motor. Mereka langsung terlibatadu mulut. Melihat hal itu Akbar mencoba melerai mereka agar tidak sampai terjadi keributan.

“Emang ada apa. Tidak usah marah-marah seperti itu. Lebih baik bicara baik-baik. Kalimat itu yang saya lontarkan kepada Bayu,” katanya kepada KORAN BERITA, saat ditemuai di rumahnya, Senin (29/6).

Dikatakan juga, seusai marah-marah Bayu pergi. Selang beberapa menit kemudian datang Kulmen yang mengaku ayah Bayu. Dia ditemani sekuriti perumahan pertamina Ilham.

Kulmen langsung marah-marah dan menanyakan siapa yang mukuli istrinya di hadapan Heri, Nanang Oji dan Heru. Sempat dijelaskan oleh Heri bahwa tidak ada pemukulan.

Namun ketika Bayu datang di lokasi, langsung menunjuk kepada dirinya “ini orangnya”. Saat itu juga Kulmen dan anaknya memukuli dirinya tanpa ampun.

“Saya lari tetap dikejar. Terasa dibagian kepala dan punggung ada semacam benda yang menghantam.

PT. RESTU MAHKOTA K ­ARYA. ­De­ngan DP 10 juta bias bawa ­pulang Suzuki future pick up, d ­ engan cicilan 2,6 juta/bulan Alamat : Jln. Basuki Rah­ mat 168, Sindang Kasih ­ Purwakarta ­Hubungi Marketing kami (0264) 8226 162-66

KEHILANGAN TELAH HILANG STNK No.Pol B 3138 NXM a/n. Kurniasih Azizah Rawani, hilang sekitar Karawang-Rengasdeng­ klok. Hubungi Kurnia : 085770553433

OTOMOTIF PD LIMA MOTOR SUZUKI SUBANG. Proses mudah dan cepat. Cukup DP 11 juta, sudah bisa bawa pulang mo­ bil Suzuki Hubungi : Asep Setiabudi 081322722123

TELAH HILANG BPKB Motor alamat Kp. Suka Ati Barat Rt 018/004 Kel. Desa Jomin Timur Kec. Kota Baru Karawang No.Pol T 5361 KZ a/n Dedi Mulyadi.

Karena pusing lari kelimpungan dan menabrak tihang baligho kemudian jatuh tapi tetap dihajar terus. Saat mau ditusuk pake badik oleh Bayu ada yang teriak jangan. Alhamdulillah saya masih bisa selamat. Awalnya bayu tidak bawa badik mungkin setelah pulang dia bawa badik,” jelasnya.

Malam itu juga, Akbar melaporkan kejadian tersebut kepada Unit Reskrim Polsek Cilamaya. Keesokan harinya baru dilakukan pemeriksaan.“Sudah saya laporkan ke Polsek Cilamaya dan tinggal menunggu proses di penyidik. Namun, akibat kejadian tersebut sampai saat ini masih ada rasa trauma. Untungnya saat itu masih bisa menyelamatkan diri, sekarang pelakunya sudah ditangkap dan mendekam ruang tahanan Polsek Cilamaya,” paparnya.

Sementara itu, Junaedi, orang tua korban mengatakan, kasus pemukulan tersebut dinilai sebagai bentuk pelecehan warga luar daerah yang sesuka hati kepada warga pribumi.

Dia berharap polisi secepatnya mengungkap kasus ini dan mengadili

seadil-adilnya. Jika tidak, dipastikan karyawan Pertamina akan melakukan tindakan seenak perutnya saja.

“Pelaku sempat mengatakan saya tidak takut orang pribumi. Hal ini saya nilai sudah melecehkan warga Cilamaya. Jangan mentang-mentang karyawan Pertamina seenaknya menganiaya warga tanpa dasar jelas,” paparnya.

Di tempat terpisah, Wakapolsek Cilamaya, AKP Wazirman mengungkapkan, memang pihaknya sudah menerima laporan dari korban. Saat ini laporan itu sudah ditindak lanjuti oleh penyidik.

“Polisi sudah menahan pelaku dan anaknya yang ikut dalam penganiayaan tersebut. Tapi untuk keterangan lebih jelasnya silahkan tanya kepada Kapolsek atau Kanit Reskrimnya,” jelas mantan Kapolsek Pedes itu.

Ketika hendak dimintai keterangannya Kapolsek beserta Kanit Reskrim Polsek Cilamaya tidak ada di tempat. Menurut kabar Kapolsek dan Kanit Reskrim sedang menghadiri kegiatan di Polres Karawang. (ris/egy)

SAMBUNGAN

SELASA, 30 Juni 2015

7

Izin Perusahaannya Dicabut Menteri Susi, TW Pasrah

Susi Pudjiastuti

JAKARTA, KORAN BERITABos Grup Artha Graha, Tomy Winata, enggan memberikan banyak komentar terkait dicabutnya surat izin kapal penangkap ikan (SIPI) dan surat izin kapal pengangkut ikan (SIKPI) PT Maritim Timur Jaya (MTJ) oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

“MTJ saya enggak tahu. Tanya bosnya MTJ,” kata Tomy saat ditemui di kegiatan Pasar Murah Sembako Yayasan Artha Graha, Jakarta, Senin (29/6).

Lebih lanjut, Tomy mengatakan, yang penting perusahaannya nanti akan patuh dan loyal terhadap keputusan pemerintah pusat.

Saat dikonfirmasi lagi perihal dicabutnya SIPI dan SIKPI MTJ,

Tomy pun mengatakan tidak mengetahui secara pasti. “Saya sampai sekarang tidak ngerti persis karena perusahaan itu kan perusahaan mandiri. Ada yang punya, ada yang nanganin, (tetapi memang) bagian dari Artha Graha Network,” kata Tomy.

“Tetapi, saya sudah minta, siapa saja dari Artha Graha Network untuk patuh dan loyal kepada semua keputusan yang diberikan pemerintah,” ujar dia.

Ke depan, lanjut Tomy, ia berencana tetap akan menjalankan bisnis perikanan dan kelautan dengan mengikuti aturan pemerintah yang baru. “Kita akan tetap berkarya dengan peraturan dan perizinan yang baru kalau memang

nanti ada aturan yang baru. Kalau dulu aturan tomat sudah enggak boleh, sekarang aturannya cabai.

Ya sudah, kalau ingin dagang terus, ya ikutin aturan cabai. Kalau enggak, ya jangan,” ucap Tomy.

Maritim Timur Jaya merupakan perusahaan penangkapan ikan yang berlokasi di Tual, Maluku.

Izin SIPI dan SIKPI MTJ bersama empat grup besar lainnya dicabut lantaran melakukan penangkapan ikan ilegal.

Keempat perusahaan lainnya ialah PT Dwikarya Reksa Abadi di Wanam (Papua), PT Indojurong Fishing Industries di Penambulai (Maluku), PT Pusaka Benjina Resources (Maluku), dan PT Mabiru Industries (Maluku). (KB*)

SIAP-SIAP HADAPI SERANGAN DEWAN Tolak Dana Aspirasi, Jokowi Terancam Gangguan DPR RI JAKARTA, KORAN BERITA-Keputusan Presi­ den Joko Widodo menolak dana aspirasi dinilai akan menuai respons negatif dari mayoritas fraksi di DPR. Jokowi harus menentukan langkah antisipasi untuk menghadapi gejolak di parlemen.

Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Syamsuddin Haris mengatakan, keputusan Jokowi menolak dana aspirasi yang rencananya mencapai Rp 20 miliar per tahun untuk tiap anggota DPR sudah sangat tepat. Namun, penolakan itu harus diimbangi dengan strategi khusus agar stabilitas politik tidak terganggu dan menghambat jalannya program pemerintah.

“Keputusan Jokowi sudah tepat, tapi partai politik di DPR akan lebih kritis, risikonya akan mengganggu program pemerintah,” kata Syamsuddin kepada

pers, Senin (29/6).

Menurut Syamsuddin, dana aspirasi bertabrakan dengan Undang-Undang Nomor 25/2004 tentang Sistem Pembangunan Nasional yang mengatur bahwa kebijakan pembangunan berasal dari visi dan misi Presiden.

Visi dan misi itulah yang kemudian dituangkan menjadi program pembangunan prioritas dengan melibatkan daerah dalam musyawarah rencana pembangunan (musrenbang).

Syamsuddin menduga wacana yang dilontarkan Wakil Sekjen DPP PDI-P Ahmad Basarah agar Jokowi mengako-

modasi partai di luar Koalisi Indonesia Hebat untuk masuk dalam kabinet melalui reshuffle adalah salah satu cara untuk meredam gejolak setelah dana aspirasi ditolak.

Namun, Syamsuddin menilai wacana tersebut tidak terlalu tepat. Jika mengakomodasi partai di luar KIH dalam kabinet, kata Syamsuddin, Jokowi akan mendapatkan masalah lain. Di antaranya adalah kekecewaan publik karena Jokowi tidak menepati janji merekrut menteri dari kalangan profesional non-partai, adanya gesekan di internal KIH, dan terjadinya politik transaksional dalam penyusunan kabinet.

“Saya kira Jokowi konsisten saja melaksanakan janji-janjinya dan dengan baik mengelola dukungan publik,” ujarnya.

Presiden disebut tak menerima usul DPR soal dana aspirasi karena kondisi perekonomian

yang tengah lesu saat ini.

“Dana aspirasi apalagi diartikan sebagai sebuah item belanja yang baru dan kemudian di luar program yang seperti direncanakan ya itu jelas tidak bisa, begitu. Jadi itu arahan presiden,” ujar Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

Pratikno mengungkapkan, kondisi perekonomian global sedang bergejolak sehingga Indonesia terkena dampaknya. Pertumbuhan ekonomi tidak sesuai yang diharapkan. Hal ini mengakibatkan rakyat mengalami kesusahan. Oleh karena itu, pemerintah mengambil sikap untuk mengelola dan memanfaatkan anggaran sebaik-baiknya.

“Presiden mengharapkan semua pihak untuk ikut prihatin dengan kondisi rakyat, berhati-hati dalam memanfaatkan anggaran semaksimal mungkin, seefektif mungkin,” kata dia.

(KB*)

Tomy Winata

Sambungan hal 1

Penjahat Cabul ......

“Laporan polisinya masuk pada Maret 2015 lalu. Namun tersangka sempat buron di daerah Bogor sebelum akhirnya tertangkap,” kata Kanit Asep kepada pers, kemarin.

Dijelaskan, kasus persetubuhan pelaku dengan korban terjadi saat korban dibawa menginap selama sehari semalam di rumahnya di daerah Cengkong empat bulan yang lalu. Sebelumnya keduanya sempat berkenalan setahun lalu lewat jejaring sosial facebook.

Korban dijemput tersangka di depan gerbang Perum Griya saat korban mau pergi ke sekolah, dan langsung dibawa ke rumah pelaku di Cengkong.

“Selama di rumah, korban dirayu dan dipaksa melayani nafsu bejat tersangka hingga 8 kali selama sehari semalam, dan kemudian dipulangkan keesokan harinya,” ungkapnya.

Dijelaskan Kanit, cara yang dilakukan pelaku agar korban mau menuruti semua keinginannya, dilakukan dengan tipu muslihat dengan mengancam menyebarkan foto syur korban yang didapat selama komunikasinya via facebook setahun terakhir. Selain itu, pelaku pun mengancam korban akan menyebarkan foto syur tersebut serta menyebarkan informasi tentang status korban yang disebutnya sudah tidak perawan.

“Ancaman tersebut dibantah kor-

ban, namun diakui oleh tersangka saat dilakukan pemeriksaan,”ungkapnya.

Kemudian, petugas bersama pihak keluarga korban berupaya melakukan penangkapan korban yang kabur usai melampiaskan nafsu bejatnya. Hingga akhirnya, setelah dipancing lewat SMASoleh petugas maupun keluarga korban yang menyamar, akhirnya pelaku mau pulang ke Karawang untuk kembali menemui korban, hingga akhirnya ditangkap dan dihakimi warga beramai-ramai.

“Saat datang ke Karawang pada Jumat (26/6) sore, tersangka ditangkap keluarganya sekitar pukul 19.00 WIB di daerah Perum Griya. Namun saat mau diamankan ke polisi, tersangka berusaha kabur sehingga terpaksa diteriaki maling. Makanya babak belur karena warga yang ada di sekitar lokasi ikut mengejar dan menghajarnya,” ungkapnya.

Beruntung, nyawa tersangka terselamatkan setelah petugas Unit PPA tiba di lokasi dan mengamankan tersangka ke Mapolres. Akibat perbuatannya, tersangka dijerat dengan UU Nomor 23 Tahun 2012, tentang perlindungan perempuan dan anak, pasal 332,81, dan 82. Hingga saat ini, tersangka masih mendekam di sel tahanan Mapolres Karawang guna kepentingan proses pemeriksaan. (jha/spd)

Sambungan hal 1

Mobil Sedan ...... menuju Cikopo, namun tiba-tiba memasuki kilometer 101 kap mobil yang ia kemudikan keluar asap di bagian depan. Kondisi itu membuat ia panik dan langsung menghentikan kendaraan.

“Kami seisi mobilpun langsung keluar mengindari asap tersebut, takut mobil meledak,” katanya.

Selang beberapa menit setelah ia dan penumpang lain keluar, mobil langsung terbakar dan ia juga tidak mengetahui kenapa bisa terjadi seperti ini. “Padahal sejak berangkat dari rumah menuju Tol Cipali, mobil dalam keadaan layak jalan,” ujarnya.

Kanit PJR Polda Jabar Tol Cipali, AKP Taufik saat ditemui di Posko PJR Polda Jabar di Rest Area Cilameri Subang mengatakan, dugaan sementara kecelakaan tunggal yang menyebabkan mobil jenis sedan tersebut terbakar akibat konseliting mesin atau air radiator habis hingga menyebabkan bagian me-

sin keluar asap sebelum akhirnya membakar seluruh bagian mobil.

“Namun, hingga saat ini masih kita selediki penyebab pastinya kecelakaan mobil terbakar tersebut yang terjadi di kilometer 101,” ungkapnya.

Kecelakaan mobil terbakar tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 WIB dari arah Palimanan menuju Cikopo, beruntung dalam peristiwa tersebut semua penumpang mobil selamat akibat reaksi cepat dari sang pengemudi yang sangat tanggap dengan kondisi berbahaya tersebut,” ujar Taufik.

Kecelakaan mobil terbakar ini sekaligus menambah panjang jumlah kecelakaan di jalan Tol Cipali. Maka dari ini kita jajaran kepolisian yang bertugas di Tol Cipali tak henti-hentinya mengimbau para pengemudi agar ekstra hati-hati dan butuh ekstra waspada dalam berkendara di Tol Cipali,” pungkasnya. (ahy/spd)

Sambungan hal 1

Polda Kerahkan ......

ISTIMEWA

Akom: Kalau Tidak Ada, Jangan Paksakan Dana Aspirasi SEMENTARA itu Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie ikhlas tak mendapatkan tambahan bantuan dana parpol ataupun dana aspirasi daerah pemilihan. Ketua Fraksi Golkar Ade Komarudin mengaku mengerti kondisi ekonomi yang melemah saat ini.

Oleh karena itu, hal yang wajar jika pemerintah batal mengeksekusi kedua program yang akan menyita banyak biaya ini.

“Kalau dananya enggak ada, jangan dipaksakan, keadaan lagi

berat,” kata Ade di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (29/6).

Menurut Ade, akan lebih baik jika anggaran yang akan dialokasikan untuk bantuan dana parpol dan dana aspirasi dialihkan ke hal lainnya yang bisa dirasakan langsung oleh rakyat, misalnya pembangunan sarana transportasi, infrastruktur, hingga subsidi dan bantuan langsung untuk masyarakat kecil.

“Jadi, kalau ada (dananya) sih bagus. Kalau tidak ada, jangan dipaksain, apalagi keadaan lagi

berat,” ucapnya.

Nantinya, kata dia, jika keadaan ekonomi sudah membaik, kedua program ini bisa dirancang ulang. Rancangannya pun harus disesuaikan dengan keadaan ekonomi saat itu.

“Sekarang kita orientasikan kepada hal-hal yang mendesak untuk kebutuhan rakyat, hal-hal yang kurang mendesak masih banyak waktu,” ucapnya.

Presiden Joko Widodo disebut tak menerima usul DPR soal dana aspirasi karena kondisi perekonomian yang tengah lesu

saat ini.

Sementara Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumulo juga menghentikan rencana untuk mengajukan tambahan anggaran bantuan untuk partai politik.

Terlebih lagi, menurut Tjahjo, tidak semua partai politik membutuhkan tambahan tersebut.

Tjahjo kini justru berencana memberikan tambahan anggaran kepada berbagai organisasi masyarakat (ormas). Namun, tidak semua ormas yang akan diberikan dana tambahan tersebut. (KB*)

najemen. “Manajemen harus diperbaiki. Terlebih ketiga dewan pengawas sudah mengundurkan diri. Oleh karenanya Pemkab harus segera mencari penggantinya,” imbaunya.

Ditanya mengenai status Ge-

ovani Bintang Raharjo, Direktur Utama PT Petrogas Persada, yang terkait kasus korupsi Ade Swara, Danu hanya memberikan keterangan singkat.

“Kalau masalah itu bukan kewenangan kami. Yang jelas

sampai saat ini jajaran direksi masih sama, yakni Geovani Bintang Raharjo sebagai dirut, Ari Wahyudi sebagai direktur operasional, dan Gatot Wahyu Nugroho sebagai direktur keuangan,” terangnya. (far/spd)

Sambungan hal 1

DPRD Akan ...... sangat menjanjikan. Yakni dengan modal Rp 54 Miliar dan keuntungan mencapai sekitar Rp 90 Miliar,” bebernya.

Namun demikian, kata dia, ada beberapa hal yang perlu diperbaiki terutama terkait ma-

Selain itu sejumlah fasilitas publik, dan obyek vital juga masuk dalam prioritas pengamanan selama lebaran. ”Kita sudah persiapkan semuanya berkaitan dengan pengamanan mudik lebaran tahun ini. Semua personil Polda Jabar sudah siap diterjunkan diseluruh untuk ditempatkan di jalur mudik lebaran,” kata Kapolda Jabar, Irjen Pol Mochgiyarto kepada wartawan usai melakukan peletakan batu pertama pembangunan Mapolres Karawang, kemarin.

Dikatakan, saat ini tercatat ada sejumlah titik rawan jalur mudik di Jawa Barat yang menjadi prioritas pengamanan. Yaitu di jalur pantura, jalur tengah dan jalur selatan. Selain itu kawasan bopuncur juga menjadi prioritas pengamanan jalur mudik. Berkaitan dengan hal tersebut pengamanan mudik sudah dilengkapi. Bahkan, Polda Jabar juga mengerahkan pos pengamanan yang bersifat mobil.

“Pos mobil ini untuk mempercepat pengamanan dimanapun ada masalah dan mereka juga akan bekerja selama 24 jam selama arus mudik dan arus balik berlangsung,” ungkapnya.

Dijelaskan Kapolda, saat ini Polda Jabar sudah melakukan pemetaan titik rawan selama mudik lebaran. Dia memastikan seluruh personil Polda Jabar siaga selam 24 jam guna untuk mengantisipasi musim mudik tahun ini. ”Bukan hanya soal lalulintas, tetapi juga dari berbagai aspek keamanan masyarakat kita jaga dari segala bentuk gangguan. Petugas kami pasti ada di setiap daerah rawan untuk mejaga

masyarakat yang melaksanakan mudik,” terangnya.

Sementara berkaitan dengan kondisi jalan yang akan dipakai untuk jalur mudik, khususnya di Karawang, Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan (BMP) Karawang, Acep Jamhuri menjelaskan, untuk jalur mudik roda dua, Pemkab sudah menyelesaikan perbaikan jalan mulai dari Jalan Syieh Quro arah Johar-Krasak-Cikalong. Bahkan di sepanjang jalur tersebut sudah dicek oleh Korlantas Polri saat survey jalur mudik lebaran di Karawang.

“Dari hasil pengecekan jalan dikatakan kondisinya sudah bagus. Hanya saja untuk penerangan jalan umum (PJU) di tempat rawan masih belum maksimal, karena masih banyak jalan dalam kondisi gelap. Padahal pemudik biasanya berangkat mudik malam hari menghindari panas,” ujarnya.

Menurut Acep, jalan utama menuju Cikampek tepatnya di flyover dan di Dawuan masih rusak. Padahal itu merupakan jalan favorit yang selalu dilintasi pemudik, baik itu roda dua ataupun roda empat. Namun Pemkab tidak bisa berbuat banyak memperbaiki jalan tersebut karena merupakan kewenangan pemerintah pusat. ”Kita sudah melaporkan masalah ini ke pemerintah pusat, namun sampai saat ini belum tahu kapan akan diperbaiki. Saya harapkan agar segera diperbaiki agar bisa sinkron dengan Pemkab yang sudah lebih dulu selesai memperbaiki jalannya, termasuk jalan alternatif,” pungkasnya. (jha/spd)

BERITA PILKADA redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman SELASA, 30 JUNI 2015 koranberitakarawang

HU_KoranBerita

PARTAI Demokrat Dikecam Kader

SOROT

Sekolah Partai Godok Calon Kepala Daerah

Tidak Buka Penjaringan Bakal Calon KARAWANG, KORAN BERITA-Kader Partai Demokrat Karawang mengaku kecewa karena partai besutan SBY tersebut tidak membuka pendaftaran dan penjaringan calon bupati dan wakil bupati menjelang Pilkada Karawang.

DOK/NET

JAKARTA, KORAN BERITA-Pelaksanaan Sekolah Partai untuk calon kepala daerah dari PDI Perjuangan dinilai sebagai langkah strategis dan logis, serta menunjukkan keseriusan menghadapi pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada akhir tahun ini. Para kepala daerah yang akan maju dari PDI-P, akan sangat diuntungkan dengan adanya program itu.

“Melalui langkah persiapan yang amat serius itu, lepas dari kelemahan yang mungkin masih ada, maka pantas jika siapapun pasangan yang diusung atau didukung oleh PDI Perjuangan pasti akan menjadi pasangan calon yang paling diperhitungkan dalam tiap daerah yang menggelar pilkada serentak 2015,” kata pengamat politik Universitas Airlangga, Haryadi, Senin (29/6).

Menurut Haryadi, harus diakui PDI-P adalah parpol paling siap menyongsong Pilkada Serentak 2015 jika dibandingkan dengan partai-partai yang lain. Kesiapan itu terkait dengan kepentingannya, bahwa sukses pilkada adalah juga sukses pemerintahan nasional. Artinya, lanjut dia, jika PDI Perjuangan memenangi pilkada serentak di banyak daerah, maka dengan sendirinya akan lebih menjamin koordinasi dan efektivitas pemerintahan nasional yang dipimpin oleh Presiden dari PDI Perjuangan.

“Makanya menjadi logis jika PDI Perjuangan amat serius menyongsong Pilkada 2015. Keseriusan itu tercermin dengan menggelar Sekolah Politik bagi calon kepala daerah atau calon wakil kepala daerah yang telah mendapat rekomendasi pimpinan pusat partai,” jelas Haryadi.

Di dalam proses Sekolah Politik itu, kata dia, niscaya para calon kepala daerah/calon wakil kepala daerah takkan sekadar dibekali strategi pemenangan dalam Pilkada serentak. Tetapi juga, penguatan ideologi partai dan pendalaman visi-misi pemerintahan Jokowi-JK. Sementara, bagi PDI-Perjuangan persiapan Pilkada lewat kelembagaan Sekolah Politik ini juga merupakan model baru dalam perjuangan mengoptimalkan kemenangan. Kegiatan itu akan mengukuhkan komitmen calon terhadap prinsip-prinsip partai.

“Untuk tujuan itu, Sekolah Partai PDI Perjuangan patut diacungi jempol dan pasti akan menjadi inspirasi bagi partai-partai yang lain,” ucapnya.

Seperti diketahui, PDI-P secara resmi telah membuka sekolah partai untuk calon kepala daerah angkatan pertama, yang akan mengikuti pilkada serentak pada akhir tahun ini. Acara pembukaan itu dilakukan di Gedung DPP PDI Perjuangan, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, dengan dihadiri ratusan kader dan calon kepala daerah.

Saat berbicara di hadapan peserta sekolah partai itu, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan para calon kepala daerah yang maju ke pilkada serentak untuk benar-benar bekerja keras. Diharapkan para calon kepala daerah tak sekadar memanfaatkan PDI-P sebagai kendaraan politik.

“Kami hanya merekomendasikan, kalian lah para calon yang harus berjuang mati-matian.

Partai akan mendorong dengan menggerakkan seluruh lapangan yang bisa kami lakukan,” kata Megawati. (net/egy)

Wakil Ketua Bidang Keagamaan dan Sosial Kemasyarakatan DPC Partai Demokrat, Nurjaman bin Resan menilai, tidak dibukanya pendaftaran dan penjaringan sangat identik dengan tidak adanya pencerminan atas penghargaan nilainilai demokratisasi yang cerdas, santun dan bersih.”Saya menyayangkan betul. Tidak ada intrik atau rekayasa politik apapun, Partai Demokrat Karawang tidak memberi kesempatan kepada kadernya dalam menjalani hak maupun kewajibannya mendedikasikan diri dan berjuang untuk kepentingan rakyat,” ungkapnya. Senin (29/6).

Dikatakannya, kondisi tersebut merupakan langkah mundur dari perjalanan partai besutan SBY di Kota Pangkal Perjuangan. Pasalnya, partai Demokrat di DPRD Kabupaten Karawang pernah mengalami kejayaan

dengan memperoleh 9 kursi.

Hal itu, tentunya perlu untuk dilakukan evaluasi, agar ke depan Partai Demokrat mempunyai kekuatan yang sama atau lebih dari masa keemasan yang pernah diraihnya.

“Terujinya kualitas kader bukan dinilai oleh pribadi atau golongan yang berpikir subyektif.

Kadang penilaian masyarakat saat inipun masih belum sangat obyektif dalam mengukur kualitas dan potensi kader dalam kepemimpinan. Karena kualitas seseorang akan sangat teruji ketika dia mampu mencapai kinerja yang baik bagi rakyat dan mampu mengenali apa yg terbaik bagi karawang,”jelasnya.

Nurjaman mengharapkan, Partai Demokrat dari mulai kepengurusan DPD dan DPC segera melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati sesuai AD/ART Partai.

Baginya, lebih baik terlambat daripada tidak melakukan sama sekali penjaringan.

“Sebagai kader partai kita harus bersikap bijak untuk meminta kepada kepengurusan DPD dan DPC PD Karawang agar adil dalam memberi ruang seluas-luasnya kepada kader. Terlepas nanti yang tertuang dalam rekomendasi adalah Kang H. Daday, Ibu dr.

Cellica dan Wakil Ketua Budianto, mereka juga adalah kader ter­ baik partai,” kata mantan ­anggota DPRD Kar a w a n g 2009-2014. (ian/egy)

Sejumlah PAC Gerindra Dukung Agus

DOK/NET

CIKAMPEK, KORAN BERITA-Dukungan terhadap H Agus Adriansyah, calon bupati Karawang asal Cikampek terus mengalir. Salah satunya datang dari Ketua PAC Partai Gerindra Kecamatan Rengasdengklok, Ade Kampak. Dia bersama bersama rekannya mendatangi kediaman Agus untuk memberikan mensuport terhadap sesama kader Gerindra tersebut.

Menurut Ade Kampak, bagi dirinya sosok H.Agus Adriansyah layak untuk didukung oleh seluruh kader Partai Gerindra.

Apalagi para kader partai sudah tidak asing lagi dengan sosok Agus.

“Tidak ada alasan bagi kader Partai Gerindara untuk tidak mendukung Kang H.Agus. Selain putra daerah, Agus juga latar belakang sebagai pengusaha, sehingga sudah matang dalam mengelola perekonomian,” ujarnya kepada KORAN BERITA. Dikatakan, dinamika politik di intern Partai Gerindra sangat bagus. Perbedaan dukungan kepada para kader yang maju di pilkada sangat terbuka. Persoal-

annya, hingga saat ini DPP Partai Gerindra belum memberikan rekomendasi kepada siapapun.

Jadi semua kader masih bebas melakukan pendekatan kepada para calon bupati.

“Sebagai kader partai perlu menakar pemikiran para calon bupatinya. Kita malu kalau calon bupati untuk ngomong di depan umum tidak becus. Saya yakin Kang H Agus cakap dalam segala hal,” timpalnya.

Dikatakan Ade , pihaknya berkeyakinan kalau rekomendasi dari DPP Partai Gerindra akan turun ke Agus Adriansyah.

“Saya kira hal yang wajar kalau pendukung berbicara seperti ini.

Apa hukumnya haram mengatakan hal seperti ini “ ucapnya.

Hal senada juga disampai Ketua Tim Relawan H.Agus Adriansyah, Kecamatan Tempuran, Aep Salih Subarli. Menurut dia, bagi dirinya sudah harga untuk mendukung Agus Adriansyah. Sebab, tidak ada piihan lain, selain Agus Adriansyah.

Dikatakan, semuanya kader yang muncul punya kelebihan dan kekuarangan masingmasing. Namun Agus memiliki keunggulan yakni mapan dalam hal ekonomi.

“Kami berdoa supaya rekomendasi dari DPP Gerindra turun ke Agus,” katanya. (dej/egy)

Apakah Pilkada Serentak Efektif dan Efisien?

JAKARTA, KORAN BERITA-Ketua DPP PDI Perjuangan Sukur Nababan meragukan pilkada serentak 2015 berjalan sukses.

Menurut dia, memang pilkada serentak yang dipayungi Undang-undang nomor 8 tahun 2015 itu dirancang supaya lebih efektif, efisien, lebih murah dan mudah ditangani ketika terjadi permasalahan.

"Yang menjadi pertanyaan apakah benar demikian? Apakah lebih murah, efektif, efisien?" kata Sukur dalam diskusi publik "Mengukur Kesiapan Pilkada Serentak 2015" yang digelar Magister Ilmu Komunikasi, Program Studi Komunikasi Politik, Universitas Mercu Buana,

Senin (29/6), di Jakarta.

Sukur mengatakan, ke depan perlu dilakukan evaluasi apakah pilkada serentak ini efektif, efisien, murah dan murah dari sisi persoalan anggaran, pengamanan maupun pelaksanaannya.

Lebih lanjut Sukur mengatakan, potensi konflik di pilkada serentak juga cukup tinggi. Perbedaan angka yang tipis bisa menimbulkan kegaduhan. "Bayangkan kalau banyak daerah rusuh, ini bisa crash, apakah polisi cukup? Sedangkan menangani satu daerah saja kepolisian kewalahan," katanya.

Artinya, lanjut Sukur, potensi penanganan kerusuhan bisa menjadi problem besar dalam

pilkada serentak. "Saya tidak yakin kepolisian kita cukup untuk mengatasi," katanya.

Selain itu, kata dia, biaya pilkada serentak juga tidak murah.

Sebab, kata dia, semua anggaran pilkada serentak dibebankan ke pemda. "Setiap kepala daerah sudah pusing siapkan dana untuk pilkada," ujarnya.

Pada dasarnya, kata Sukur, PDIP siap saja dengan pilkada serentak. Namun, perlu dilakukan evaluasi secara keseluruhan.

Anggota DPR Fraksi Gerindra Biem Benjamin, mengatakan, pilkada serentak harus membutuhkan persiapan yang lebih besar. Apalagi ini baru pertama kali dilakukan. (net/egy)

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang

Bawaslu Ingatkan Potensi Konflik Pilkada

Ketua Bawaslu, Muhammad.

JAKARTA, KORAN potensi konflik pada pilBERITA-Ketua Bawas- kada serentak lebih belu Muhammad optimistis sar tiga kali dari pilpres. pelaksanaan pilkada di Dalam pilkada serentak, 269 daerah yang dilaku- ada elit, kelas menengah kan serentak Desember dan akar rumput. “Pilka2015 bakal berjalan suk- da juga sangat lokalistik,” ses. tegasnya.

Menurut Muhammad, Apalagi, lanjut dia, pilkada serentak ini me- pilkada serentak nanrupakan bagian sejarah ti menggunakan sistem berdemokrasi di Indone- satu putaran. “Satu angsia.”Kita masih optimis,” ka menentukan orang jadi kata Muhammad dalam kepala daerah. Sudah diskusi pubpasti merelik “Menguka akan all kur Kesiapan out, dan Pilkada Sepotensi konrentak 2015” fliknya tingIni kesalahan fatal yang digegi,” katanya. lar Magister Menyingpemerintah, tidak Ilmu Komu- boleh kami dibebani. gung soal nikasi, Proanggaran Ini offside, tapi kami gram Studi pilkada seakan tetap jalan, Komunikasi rentak, MuPolitik, Uni- ada atau tidak ada h a m m a d versitas Mermengataanggaran.. cu Buana, kan, ini suSenin (29/6), di Jakarta. dah seharusnya mejadi Dia pun mengkritik tanggung jawab pemda. adanya oknum-oknum Menurut dia, harusnya legislatif yang sudah ber- Bawaslu sudah tidak lagi sikap pesimis dengan memikirkan anggaran. menyatakan sebaiknya “Ini kesalahan fatal pelaksanaan pilkada se- pemerintah, tidak boleh rentak ditunda. “KPU dan kami dibebani. Ini offsiBawaslu harus optimis,” de, tapi kami akan tetap tegasnya. jalan, ada atau tidak ada Dia mengingatkan, se- anggaran,” kata dia pada luruh jajaran penyeleng- diskusi yang dibuka oleh gara pemilu harus menyi- Ketua Program Studi apkan diri tiga kali lebih Magister Ilmu Komunisiap daripada menye- kasi Universita Mercu lenggarakan pileg dan Buana, Nur Kholisoh itu. pilpres. Sebab, kata dia, (net/egy)

BERITA SUBANG Memberi Nilai Lebih

SELASA, 30 JUNI 2015

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

ONLINE : WWW.KORANBERITA.CO redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

SOROT

Tak Berizin, PT Taekwang Ditutup

Pemudik Sepeda Motor ­Diminta Waspada AHYA/KORAN BERITA

GENCAR. Gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan OPD kunjungi ­pembangunan tahap 2 PT Tekwang yang ternyata belum berizin.

SUBANG, KORAN BERITA- Aparat gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait menutup pembangunan tahap 2 PT Taekwang yang belum mempunyai izin.

Penutupan pembangunan PT Taekwang tahap 2 yang dipimpin langsung oleh Kepala Satpol PP Provinsi Jawa Barat, Udjwalaprana Sigit itu belum dapat dilaksanakan kegiatan apapun karena belum memperoleh perijinan dari Pemkab Subang.

"Diantaranya mengenai ijin prinsip, IPPT, IMB, serta ada wilayah/lokasinya yang melanggar Peraturan Daerah Nomor 3 tahun 2014 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Subang tahun 2011 pasal 134 ayat 2," kata Kasatpol PP Subang, Asep Setia Permana kepada KORAN BERITA. Dikatakan, dalam perda tersebut dijelaskan bahwa setiap orang atau badan dilarang memanfaatkan ruang tanpa izin dan atau tidak sesuai dengan izin berdasarkan RTRW kabupaten. "Maka atas dasar itulah kami melakukan penutupan pembangunan tahap 2 PT. Taekwang ini," katanya.

Asep menegaskan, pembangunan tahap 2 PT. Taekawang yang belum memiliki ijin ini terletak di dua kecamatan, yakni Kecamatan Cibogo dan Kecamatan Subang yang total luasnya mencapai 20 hektare.

"Diantara dua kecamatan itu terdapat dua desa dan satu kelurahan, yakni Desa Belendung dan Desa Cinangsi Kecamatan Cibogo dan Kelurahan Karanganyar Kecamatan Subang," katanya.

Diantara dua desa dan satu kelurahan itu, lanjut Asep, Besa Belendung merupakan desa yang paling banyak luas areanya. "Desa Belendung mencapai 14 haektar. Sementara Desa Cinangsi dan Kelurahan Karanganyar hanya 6 hektare," pungkasnya. (ade/use)

JL. RAYA PERUMNAS BLOK H NO. 19-20 TELUKJAMBE BARAT, KARAWANG TELP/FAX. (0267) 8456876 E-mail : bnnkkarawang@yahoo.co.id - twitter : @bnnk_karawang www.bnnk-karawang.com

PENYALAH GUNA LEBIH BAIK DI REHABILITASI DARIPADA DIPENJARA. BNN KAB.

SUBANG, KORAN BERITA – Polres Subang menghimbau kepada para pemudik yang akan melintasi jalur pantura Subang untuk ­waspada. Pasalnya, jalur tersebut rawan ­terjadi kecelakaan.

Kasatlantas Polres Subang, AKP Susan Ridwan melalui kanit lantas Polsek Pamanukan Iptu Dadang Sunarya mengatakan, sepanjang jalur pantura Subang merupakan jalur rawan kecelakaan khususnya dikawasan Patokbeusi, Sukasari dan Pusakanegara merupakan jalur yang paling sering terjadi kecelakaan lalulintas, maka dari itu bagi para pemudik agar selalu ekstra hati-hati saat melintasi jalur tersebut.

“Dibeberapa lokasi seringnya kecelakaan seperti dijalur pantura Sukasari Subang telah dibuat sebuah tugu peringatan kecelakaan untuk mengingatkan para pengemudi untuk selalu berhati-hati saat melintasi di lokasi ter-

sebut karena daerah tersebut merupakan daerah rawan kecelakaan,” ujarnya.

Dijelaskan, penyebab seringnya terjadi kecelakaan di jalur pantura Sukasari dan Pusakanegara khususnya, akibat medan jalan yang lurus didaerah tersebut membuat para pengemudi sering melaju dengan kecepatan tinggi sehingga akhirnya tidak bisa mengendalikan kemudinya yang akhirnya menyebabkan kecelakaan.

“Hanya kewaspadaan dan kehati-hatian dalam mengemudikan kendaraan yang akan membawa kita selamat sampai tujuan serta jangan memaksakan menggunakan kendaraan bila kondisi pemudik sedang mengantuk seba-

AHYA/KORAN BERITA

RAMAI. Siaga mudik oleh Polres Subang. Jelang sore para pengguna kendaraan roda dua medominasi ­s­epanjang jalur Pantura. iknya istirahatlah untuk melepas lelah,” katanya.

Ia menambahkan, dengan semuanya waspada dan berhati-hati,mudah-mudahan mu-

dik tahun 2015 ini bisa seminimal mungkin menekan angka kecelakaan lalu lintas dijalur pantura Subang. “Apalagi dengan sudah difungsikannya

Jelang Lebaran, Penggunaan Bus Akan Berkurang SUBANG, KORAN BERITA – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat memprediksi arus mudik yang menggunakan sepeda motor akan semakin tinggi dan penggunaan bus akan berkurang.

Kepala Dinas Perhubung-

an Provinsi Jawa Barat, Dede Taufik mengatakan, pada arus mudik Lebaran 2015 pengguna angkutan bus diprediksi akan menurun. Sebab kebanyakan pemudik sekarang beralih menggunakan sepeda motor baik untuk jarak dekat maupun jarak jauh.

Menurutnya, saat arus mudik tahun 2015 ini, pemudik menggunakan bus mencapai sekitar 1.692.444 jiwa, ini menurun dibanding tahun 2014 yang berkisar 1.713.766 jiwa.

“Penurunan pemudik pengguna bus dalam setiap tahunnya pasti terjadi, selama 3

tahun ke belakang pemudik pengguna bus terus merosot,”katanya.

Dijelaskan, sementara untuk pengguna roda dua dalam arus mudik tahun 2015 ini diprediksi meningkat dibanding tahun lalu. “Untuk pemudik motor tahun ini bisa mencapai

KARAWANGMENERIMA REHABILITASI 500

PENYALAH GUNA NARKOTIKA UNTUK WILAYAH KARAWANG,

SUBANG DAN PURWAKARTA.

CALL CENTER REHABILITASI : 0856.9169.8967

TEMPAT REHABILITASI DI KARAWANG : *RS ISLAM KARAWANG Jl. PANGKAL PERJUANGAN BY PASS KM.2, TANJUNG PURA No Telp: 0267-414520

BUS MENDOMINASI jalur Pantura masih memenuhi.

Jalan Alun-alun - Galuh Mas Sedia Aneka Pepes Pepes Ati Ampela Pepes ayam Pepes Jamur Pepes Jambal Pepes Ikan Mas Pepes Kembung Pepes Lele Pepes Bandeng Pepes Teri Pepes Tahu Pepes Peda Pepes Udang Pepes Belut Pepes Telor Ikan Pepes Oncom Pepes Garang Asem

Sedia Aneka Menu Makanan Burung Puyuh Goreng Bebek Goreng Ayam Goreng Ayam Bakar Ati Ampela Sate Ikan Asin Gabus Mujaer Lele Peyek Udang Prekedel Kentang Bakwan Jagung Tahu Goreng Tempe Goreng Kripik Tempe Dll.

Sedia Aneka Sayur Sayur Asem Sop Iga Semur Jengkol dll.

tol Cipali diharapkan dapat mengurangi volume kendaraan dijalur pantura hingga bisa menekan angka kecelakaan,” pungkasnya. (ahy/use)

0812 1302 5303

51F9E50E

Sedia Aneka Juice Es Juice Es Kelapa Muda Juice Alpukat Juice Apel Juice Belimbing dll.

Warung Pusat : Jl. Bharata Blok. A Kav. 136.

Perumnas Bumi Telukjambe - Karawang Barat Contac Person 0813 8013 7595 / 0817 0885 892 ( Mbak Umi ) Pin BB : 2A35D43F Warung Cabang : Interchange Km 3 Karawang Barat ( Samping Astrido ) Contac Person 0822 1847 8144 ( Teteh Ayu ) Pin BB : 2A1E7972

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang

AHYA/KORAN BERITA

2 juta pengendara yang akan melintasi jalur pantura dan selatan jabar,” terangnya.

Dikatakan, dari data yang ada pada arus mudik tahun 2014 menyebutkan jumlah pemudik di Jabar mencapai 2.133.846 orang. Sementara prediksi pemudik di 2015 akan meningkat menjadi 2.159.975 orang khusus pengguna sepeda motor.

“Kendatipun diprediksi pengguna anggutan umum menurun dan angkutan pribadi naik, kami pihak dishub dengan pihak kepolisian sudah komitmen untuk memberikan pelayanan mudik yang terbaik bagi para pemudik dan siap mengamankan arus mudik dari kemacetan,” paparnya.

Ia menambahkan, dengan beroperasinya tol Cipali, bisa membantu tugas petugas keamanan mudik khususnya dijalur pantura Subang, karena bisa mengurangi kendaraan lebih dari 40 persen dan kita lebih intensif pengamanan para pemudik roda dua dijalur pantura Karawang Subang hingga Cirebon.

“Persiapan sapras dan petugas untuk mudik sudah 90 persen dan akan kita terjunkan kelapangan pada H-7 hingga H+7 dan kita semua berharap mudah-mudahan mudik tahun ini bisa lancar aman tertib dan mampu menekan angka kecelakaan,” pungkasnya. (ahy/use)

10

BERITA JABAR

SELASA, 30 Juni 2015

MUDIK

Walkot Izinkan PNS Pakai Mobil Dinas BEKASI, KORAN BERITA- Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengizinkan pegawai negeri sipil (PNS) menggunakan mobil dinas untuk mudik di Hari Raya Idul Fitri. Peminjaman mobil tersebut disertai dengan persyaratan dan catatan tertentu.

“Pada intinya, saya sama dengan Pak Menteri PAN (Pendayagunaan Aparatur Negara) dan RB (Reformasi Birokrasi), mengizinkan mobil dinas digunakan dengan catatan ya harus ada pernyataan pinjam pakai dengan segala risiko,” ujar Rahmat kepada pers Walaupun diberi izin, di Kantor Wali PNS yang mengguKota Bekasi, Senin (29/6). nakan aset negara Ia juga mengauntuk mudik itu hatakan PNS boleh rus menjaganya jameminjam mobil dinas asalkan mengan sampai rusak, mang tidak meapalagi hilang, dan miliki kendaraan wajib bertanggung pribadi. Meskipun jawab dengan kendemikian, Rahmat memperkiradaraannya itu... kan tidak banyak PNS yang akan meminjam mobil dinas untuk pulang ke kampung halaman. Sebab, kata Rahmat, kebanyakan PNS sudah memiliki mobil pribadi.

“Sekarang eselon 3A dan 3B itu kan sudah pada punya mobil. Terus eselon 4A seperti lurah, sudah punya juga. Staf UPTD juga sudah ada yang punya,” ujar Rahmat.

PNS yang ingin meminjam kendaraan dinas bisa membuat pernyataan yang disyaratkan kepada atasannya.

Sebelumnya, Menpan dan RB Yuddy Chrisnandi memberi izin PNS menggunakan kendaraan dinasnya untuk dipakai mudik Lebaran. “Walaupun diberi izin, PNS yang menggunakan aset negara untuk mudik itu harus menjaganya jangan sampai rusak, apalagi hilang, dan wajib bertanggung jawab dengan kendaraannya itu,” kata Yuddy.

Adapun syarat untuk menggunakan kendaraan dinas ketika mudik ialah PNS yang belum mempunyai keluarga, tidak memiliki kendaraan pribadi, dan yang penghasilannya relatif rendah.

Sementara itu, pada tahun 2013 lalu, KPK telah mengirim surat edaran kepada seluruh pejabat dan kepala daerah agar tidak menerima bingkisan, hadiah, THR, fasilitas dalam bentuk apa pun menjelang Lebaran, termasuk menggunakan mobil dinas untuk kepentingan mudik. (BB*)

DANA PARPOL

PDIP Purwakarta Tanya Jatah PURWAKARTA, KORAN BERITA- Belum diterimanya anggaran Parpol melalui Kesbangpol Purwakarta yang diperuntukkan kepada PDI Perjuangan Purwakarta menuai pertanyaan dari para pengurus partai itu. Terlebih dana yang seharusnya diterima tahun 2014, hingga hari ini belum diterima sepenuhnya.

Padahal SPJ dana partai sejak tahun 2014 telah selesai, namun hanya sebagian karena anggarannya juga belum diserahkan sepenuhnya. Bahkan memasuki tahun 2015 ini, PDI Perjuangan juga belum menerima sisa anggaran tahun 2014.

Dengan berbagai dalih, Kesbang menyampaikan, SPJ dari partai lain juga belum selesai hingga SPJ partai belum diverifikasi BPK. “Hingga hari ini PDIP Purwakarta hanya menerima sebagian saja anggaran Tahun 2014, untuk sebagian lagi masih belum diterima. Dengan dalih SPJ belum diverifikasi BPK, Kesbang hingga sekarang belum mengeluarkan dana partai,” jelas Rina Eka Arinawati, Bendahara DPC PDI Perjuangan Purwakarta, Senin (29/6) “SPJ sudah kami serahkan, namun hingga saat ini masih belum ada pencairan. Kalau untuk SPJ menunggu verifikasi dari BPK kenapa anggaran partai ada di APBD. Berarti itu kan satu kesatuan dan LHP BPK telah selesai untuk tahun 2014,” ujarnya mempertanyakan.

Sementara Kasi Politik Kebangpol Purwakarta, Adang Subekti saat dihubungi mengatakan, untuk pencairan anggaran dai PDIP hanya menunggu SPJ-nya dan masih menunggu verifikasi dari BPK. “Tahun 2014 hanya diberikan sebagain karena adanya perubahan. Kan ada pileg pada waktu itu, jadi Agustus 2014 hingga sekarang berarti data suara yang baru. Untuk SPJ sendiri hingga Desember 2014 belum masuk dan seharusnya itu diselesaikan,” jelasnya. (trg/use) LIng AIK BeEkarHaarga N S

lum

be

Se

WADUK SAGULING SUDAH SEKARAT DOK/NET

Menteri PU: Paling Parah Justru Waduk Jatiluhur PURWAKARTA, KORAN BERITA- Kondisi Waduk Saguling di Bandung Barat, kritis karena sedimentasi yang parah. Bila dilihat dari posisi ketinggian, Waduk Saguling berada di atas Waduk Jatiluhur di Purwakarta, Jawa Barat. Sehingga harusnya kondisi parah terjadi di Waduk Jatiluhur bukan di Saguling yang merupakan wilayah hulu Sungai Citarum.

"Kalau Saguling ada Cirata dan Jatiluhur. Ini kaskade (waduk yang dibangun pada satu sungai yang sama dan biasanya beropasi dalam satu sistem integrasi) yang paling parah justru Jatiluhur," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPERA) Basuki Hadimuljono, Senin (29/6).

Basuki menjelaskan Waduk Saguling berada di bagian hulu atau lebih tinggi dari Waduk Cirata dan Waduk Jatiluhur. Air buangan dari Waduk Saguling yang mengandung hara/pasir keluar dengan otomatis untuk menggerakan generator listrik. Air buangan itu kemudian diterima Waduk Cirata dan di bagian hilir adalah Waduk Jatiluhur.

"Yang atas buang air terus untuk menggerakan generator. Yang paling parah justru Jatiluhur bukan Saguling dan Cirata," katanya.

Waduk Jatiluhur di Purwakarta dan Waduk Jajigede di Su-

medang Jawa Barat merupakan dua waduk terbesar di Indonesia. Tercatat luas Waduk Jatiluhur mencapai 8.300 hektar.

Sedangkan luas Waduk Saguling pada saat beroperasi 1985 mencapai 5.600 hektar dengan volume tampung air sebanyak 920 juta meter kubik. Namun pada 2004 luas waduk ini makin menyempit hanya sekitar 4.710 hektar dengan volume tampung air makin sedikit hanya 730,5 juta meter kubik.

Waduk Saguling menurut data Indonesia Power mengalami sedimentasi yang cukup parah. Bila kondisi ini terus berlangsung diperkirakan umur usia masa layanan waduk tinggal tersisa 30 tahun lagi. Saat ini total sedimentasi sudah mencapai 78.923.188,92 meter kubik.

Sementara itu, Kmenterian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU) sudah mendata waduk dan danau yang mengalami sedimentasi

rum terancam pendangkalan yang parah. "?Selain Saguling dan Jatiluhur yang butuh perhatian lebih karena sedimentasi? itu Bengawan Solo (Waduk Cengklik) itu, ada 7 juta ton di depan intake, itu yang diperintahkan 3 tahun ini untuk dikeruk," kata Basuki.

Menurut Basuki, pengerukan di Waduk Cengklik Bengawan Solo penting terutama ?agar tidak mengganggu

generator listrik. "Hanya di depan intake untuk gerakan generator," tambahnya.

Selain itu, ada dua waduk lain yang akan segera ditindaklanjuti untuk dilakukan pengerukan karena tingginya sedimentasi di dua waduk tersebut. "?Waduk Jenebrang (Sulawesi Selatan) dengan longsor kareng di atas jadi sedimentasi jadi tinggi sekali. Lalu Kedung Ombo di Semarang," sebutnya. (KB*)

Mudik Lebih Awal Hindari Kemacetan CIKAMPEK, KORAN BERITA- Masyarakat yang akan mudik pada Lebaran 2015 diimbau mulai memilih waktu terbaik untuk memulai perjalanan pulang kampung. Mudik jauh hari sebelum Lebaran diperkirakan akan lebih aman dari kemacetan dibandingkan dengan saat

menjelang Lebaran.

Kementerian Perhubungan memprediksi puncak mudik di darat terjadi pada H-2 Lebaran atau dua hari sebelum Lebaran.

Dengan kondisi infrastruktur jalur yang belum mulus diperkirakan akan ada kemacetan di sejumlah tempat. Apalagi,

JUAL

Tanah Kavlingan KEPUH NAGASARI KEL. NAGASARI KARAWANG BARAT

Sedia beragam aksesoris pria & wanita, sedia juga perhiasan pengganti emas harga mulai

Telp: 0812 1475 5559 HUBUNGI:

yang cukup tinggi. Berlangsungan waduk-waduk tersebut terancam bahkan bisa punah karena sedimentasi.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPERA) Basuki Hadimuljono ?menyebut ada beberapa waduk/danau yang harus segera ada tindak lanjut untuk dilakukan pengerukan. Saat ini Waduk Saguling, Cirata, hingga Jatiluhur Jawa Barat dalam satu rangkaian Sungai Cita-

tahun ini, jumlah pemudik yang menggunakan mobil dan sepeda motor pribadi masing-masing diperkirakan naik sekitar 5,80 persen dan 7,77 persen.

Mobil pribadi diperkirakan 1,69 juta unit, sedangkan sepeda motor 2,02 juta unit. Kenaikan itu bisa berdampak terhadap kian padatnya jalur darat.

Sementara itu Ketua Umum Masyarakat Transportasi Indonesia Danang Parikesit memproyeksikan mayoritas pemudik pacepat dapat memulai Cuci Segala Macam ling perjalanan mudik per 10 Juli 2015, dengan catatan Jenis Pakaian, kaum pekerja sudah menhak tunjangan Karpet Dan Gorden dapatkan hari raya (THR).

Menurut Danang, jika masyarakat sudah mulai mudik pada H-10, kemungkinan kemacetan di jalan akan berkurang.

“Jika perusahaan sudah memberikan THR, arus mudik sudah bisa dimulai lebih awal. Ini akan mengurangi kemungkinan Alamat: Perumnas Teluk Jambe kemacetan di darat,” kata Danang.

Blok Qa No 32.

Oleh karena itu, Danang mendorong agar Telp: 081806664042 perusahaan-perusahaan *Bisa Di Jemput Seputaran bisa membayar THR lebih Karawang Kota Dan Teluk Jambe awal agar arus mudik bisa segera mengalir.

DOK/NET

Selain itu, didorong pula gerakan mudik bersama dengan angkutan umum, terutama laut dan kereta api.

Hingga kini kursi mudik gratis dengan kereta api dan kapal laut masih tersedia.

Senior Manager Corporate Communication PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) I Jakarta Bambang S Prayitno menyatakan, tiket kereta api untuk tujuan kota-kota besar di Jawa

Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur masih tersedia hingga sebelum H-7 Lebaran. Bahkan, tiket kereta api tujuan Bandung dan Cirebon masih banyak, termasuk untuk perjalanan pada H-5 sampai H-1 Lebaran. “Penjualan tiket untuk kedua rute itu baru mencapai 20-25 persen,” katanya.

Menurut Bambang, ada 15 perjalanan kereta api tambahan secara nasional pada mudik Lebaran tahun ini. (KB*)

BERITA PASAR

SELASA, 30 Juni 2015

11

aksesories Pilihan Warna Modifikasi Motor ­Menentukan Harga

MUH/KORAN BERITA

PENASEHAT sekaligus Pembina Club Motor SKS, ­Ricky Kalani terlihat sibuk mengotak-atik motornya.

KARAWANG, KORAN BERITA - Pilihan warna dalam dunia modifikasi menjadi salah satu bagian terpenting. Maka pemilihan warna tak boleh sembarangan. Hal ini juga diakui pula oleh para penggemar si kuda besi Club Motor yang bernama Simple Keren Sugoii (SKS). Sebab, salah pilih warna dalam penyelesaian modifikasi bisa kurangi selera mata dan harga.

Penasehat sekaligus Pembina Club Motor SKS, Ricky Kalani memprediksi jika tren warna modifikasi 2015 sekarang ini bakalan mengarah ke warna-warna cerah dan berani.

“Trend modifikasi 2015 untuk matik masih mengandalkan warna-warna cerah metallic dan bermain dengan kombinasi cutting sticker. Itu untuk kategori matic, untuk sport sendiri prediksi saya akan didominasi dengan full fairing dengan kombinasi warna yang berani,” ungkapnya saat berbincang dengan KORAN BERITA, Senin (29/6).

Sementara untuk kategori bebek atau moped, dari tahun ke tahun modifikasinya terus alami penurunan. Hal ini juga sejalan dengan banyaknya para bikers yang beralih dari transportasi motor bebek berganti ke motor matik.

“Kalaupun ada yang masih ingin modifikasi motor bebek, paling banyak yang main grafis atau ala road race. Sekarang zamannya bukan milik bebek lagi,” bebernya.

Akan tetapi soal urusan warna, para pemilik motor biasanya lebih mengarah ke kebutuhan.

Misalkan motor modifikasinya itu untuk penggunaan sehari-hari atau untuk ikutan kontes,” tandasnya. (muh)

Periode MEA Ekspor CBU ­Meningkat 200 Unit KARAWANG, KORAN BERITA - Daya saing menjadi kunci utama bagi pertumbuhan industri dalam negeri, termasuk industri otomotif. Setidaknya sejauh ini, pertumbuhan industri otomotif Indonesia terus menunjukkan tren positif.

Direktur Utama PT. Tri Jaya Teknik Karawang, Rahmat Wiguna menyampaikan, inovasi adalah hal mutlak pada para pelaku usaha agar siap bersaing di pasar global, terutama pasar bebas di kawasan Asia Tenggara (MEA).

“Harus terus kita tingkatkan kualitas dan mutu, termasuk daya saing industri, agar siap menghadapi pasar bebas Asean,” ungkapnya kepada KORAN BERITA, Senin (29/6).

Tren positif pertumbuhan industri otomotif, kata dia, dibarengi juga dengan peningkatan industri komponen otomotif di dalam negeri yang mencapai kurang lebih sekitar sebanyak 1.550 perusahaan. Jumlah ini mendekati industri komponen di negara tetangga.

“Daya saing produk otomotif Indonesia hingga saat ini juga sudah semakin meningkat. Yang tercermin dari ekspor produk kendaraan bermotor, khususnya kendaraan Completely Built Up (CBU), yang hingga saat ini dapat diekspor ke lebih dari 80 negara tujuan,” katanya.

Dirinya melanjutkan, ekspor kendaraan bermotor roda empat, dari tahun ke tahunnya terus mengalami peningkatan. Diperkirakan, kata dia, pada 2015 ekspor CBU akan meningkat hingga 200 ribu unit.

“Hal ini bisa dilihat dari permintaan dari konseumen yang terus meningkat dari tahun ke tahunnya. Jadi tidak heran ekspor CBU pun akan meningkat,” ujarnya.(muh)

MUH/KORAN BERITA

Direktur Utama PT. Tri Jaya Teknik Karawang, Rahmat Wiguna siap bersaing di pasar bebas di kawasan Asia Tenggara (MEA).

Suzuki Satria F150 Blackfire II KARAWANG, KORAN BERITA - Motor andalan Suzuki di pasar roda 2 Indonesia adalah Satria. Sudah bukan menjadi rahasia umum bila Suzuki Satria menjadi tulang punggung penjualan Suzuki di Indonesia karena seakan-akan tidak memiliki saingan di mana Honda yang pernah meluncurkan Honda Sonic dan Honda CS1 gugur satu per satu. Maka dari itu pihak Suzuki Indonesia ingin mempertegas dominasi mereka dengan meluncurkan Suzuki Satria F150 Blackfire II.

M

enurut Branch Manager PT. Sanggar Mas Jaya, Karjaya, Suzuki Satria F150 Black Fire II dibekali alarm pengaman, seperti yang tersemat pada Satria Black Fire One Milion. Sistem alarm tersebut juga dapat dibeli secara terpisah. ­“Dengan penyegaran tampilan berupa blue headlamp dan tambahan fitur berupa sistem alarm yang sangat advance dan pertama di Indonesia, kami yakin Satria menjadi primadona di kelasnya,”ungkapnya kepada KORAN BERITA, Senin (29/6).

Dengan aplikasi Security Alarm itu, kata dia, diharapkan dapat menyulitkan bagi pencurian yang merajalela saat ini. Selain itu, model baru ini tetap menggunakan mesin yang sama dengan pendahulunya.

Satria Blackfire II dilengkapi dengan mesin DOHC berkapasitas 147.3 cc 4-tak dengan sistem bahan bakar karburator. Mesin diklaim memiliki tenaga hingga 16 PS pada 9.500 rpm dan torsi 12.4 Nm pada 8.500 rpm “Kami ingin mengulangi kesuksesan Satria sebelumnya yang dijual pada rentang waktu tahuntahun sebelumnya,” harapnya.

Suzuki Satria Blackfire II hadir dalam dua varian. Perbedaan antara keduanya terletak dalam pelek berwarna emas dan merah.

SuzukiSatria Blackfire II terihat lebih sporty dengan warna Titan

Black serta stripping sporty.

“Pada saat itu, varian ini sukses terjual sebanyak 57.840 unit atau berkontribusi sebesar 20 persen dari total penjualan Satria F150 di periode yang sama,” ujarnya.

Karjaya mengatakan, Satria Black Fire II pada dasarnya sama dengan Satria reguler. Perbedaan keduanya terutama ada pada corak warna dan grafis yang menghiasi tubuh motor Jepang tersebut.

“Black Fire II tampil dengan warna body Titan Black dipadu dengan kombinasi striping dengan konsep speedy. Satria Black Fire II juga hadir dengan dua varian berpelek emas dan merah. Perbedaan dari Satria standar selain warna dan stiker adalah pada reflector head lamp yang berwarna biru membuatnya jadi makin gagah,” tandasnya. (muh)

Supermarket ­Bahan Bangunan Terlengkap KARAWANG, KORAN BERITA - Kita Utama Bangunan merupakan suatu gerai atau supermarket modern yang khusus menjual bahan bangunan serta peralatan penunjangnya. Disebut modern, karena Kita Utama Bangunan mengadopsi sistem supermarket seperti dikenal masyarakat modern. Di mana

harga produk yang dijual sudah fixed price, produk tersaji rapih sesuai katagori, mengutamakan kenyamanan, dan pelayanan professional untuk konsumen.

Marketting and Promotion, Kita Utama, Adi, menuturkan, saat ini supermarket bahan bangunan sudah tak asing lagi di masyarakat, tetapi Kita Utama Bangunan DIDEPAN KITA UTAMA Supermarket Bahan Bangunan, customer menyapa. berusaha hadir dengan konsep originality, yakni dengan konsep.

“Artinya, hampir semua bahan bangunan tersedia di Kita Utama Bangunan, seperti keramik, cat, sanitary, alat pertukangan serta barang-barang listrik, peralatan cuci piring, bak mandi, atap rumah,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Senin (29/6).

Selain barang-barang di atas, lanjut Adi, Kita Utama Bangunan juga menyediakan item barang yang terdapat di toko bangunan tradisional, yaitu pasir, batu bata, besi, triplek, kayu dan lainnya. Jadi, semua bahan bagunan mulai dari pondasi hingga atap rumah tersedia di Kita Utama Bangunan.

“Karena kami percaya dengan sistem ini akan mumudahkan pelanggan dalam muwujudkan rumah impiannya,” ungkapnya.

Kita Utama Bangunan yang

berlokasi di Jalan Interchange Tol Karawang Barat ini memiliki tiga lantai. Di mana lantai pertama dan lantai kedua digunakan sebagai area sales. Karena itu, tidak bisa dipungkiri lagi bahwa kondisi ini akan menjadikan Kita Utama Bangunan sebagai supermarket bahan bangunan dengan penjualan barang-barang bangunan yang lengkap untuk kawasan Karawang saat ini.

“Kami ingin menjadikan toko ini sebagai supermarket bahan bangunan,” ujarnya.

Kita Utama Bangunan mulai beroperasi pada tahun 2014 lalu. Sementara itu, bila dilihat dari posisinya, Kita Utama Bangunan berada di lokasi strategis dan mudah dijangkau, karena tepat berada di pusat bisnis Kota Karawang. Hal ini dapat terlihat dengan lokasinya yang berdekatan dengan tempat-tempat metropolitan, seperti hotel

MUH/KORAN BERITA

dan tempat wisata.

“Kami percaya bahwa Kita Utama Bangunan akan hadir sebagai idola di Kota Karawang.

Kami telah melakukan survey terhadap para kompetitor kami dalam banyak hal seperti harga dan pelayanan. Kami yakin bahwa harga di Kita Utama Bangunan menguntungkan para customer. Ditambah lagi kami hadir dengan berbagai macam promosi dan diskon melalui kerjasama dengan berbagai tempat kuliner dan hiburan,” katanya.

Adi menambahkan, kelebihan Kita Utama Bangunan dengan supermaket bangunan lain, yaitu item barang lengkap, lokasi strategis, fasilitas infrastruktur yang sangat baik, seperti parkir, pelayanan dari staff peofessional yang mengerti produk, program promosi menarik, serta sistem IT modern, dan jaminan delivery. (muh)

12

BERITA OLAHRAGA

SELASA, 30 JUNI 2015

INSIDEN MotoGP Belanda yang terjadi antara Valentino Rossi dan Marc Marquez tak ada habisnya untuk diperdebatkan. Meskipun, direktur balap sudah mengambil keputusan bila Rossi tak bersalah dan sah sebagai pemenang.

K

emenangan pertama Rossi dari Pole Position sejak terakhir kali terjadi di San Marino 2009 itu, sedikit berbeda dari kemenangankemenangan sebelumnya. Dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Assen, insiden terjadi di lap terakhir.

Rossi sukses meraih kemenangan usai memotong jalur di tikungan terakhir karena ada sentuhan dengan sang juara bertahan. Marquez pun harus puas mengakhiri balapan di posisi kedua atau berada di belakang pembalap Movistar-Yamaha tersebut.

Alhasil, Marquez merasa bila dia telah memenangi balapan tersebut dan menyatakan Rossi kurang sah dalam kemenangan tersebut. Kejadian tersebut juga menarik perhatian banyak pihak untuk berkomentar, salah satunya Carlo Pernat.

"Gambaran ironisnya dari Grand Prix Belanda adalah darah di mata Marquez dan senyum kecut dari Valentino," kata manajer dari pembalap Ducati, Andrea Iannone, di kolom GPOne. "Marc berpikir ia telah melakukan hal yang indah dan tidak memiliki kesalahan. Tapi senyuman dari Vale seperti ingin berkomunikasi bahwa Anda tidak sedang bermain Playstation, dan harus berhati-hati. Saya pikir terlalu banyak kontroversi, ke-

Djokovic Minim ­Persiapan NOVAK Djokovic optimistis bisa mempertahankan gelar juara di grand slam Wimbledon, meskipun minim persiapan. Sementara itu, David Ferrer malah absen dalam turnamen tenis bergengsi yang digelar di Inggris ini.

Djokovic sudah tidak tampil dalam beberapa laga usai terakhir kali kalah dari Stanislas Wawrinka di France Open pada Juni lalu. Beda dengan Djokovic, para rivalnya macam Rafael Nadal, Roger Federer, dan Andy Murray masih ikut di beberapa turnamen jelang Wimbledon.

Meski begitu, Djokovic tak merasa khawatir dengan pertandingan yang akan dilakoninya.

Sebab, ini bukan kali pertama petenis nomor satu dunia versi WTA ini memilih "menganggur" jelang turun di ajang Wimbledon.

"Dalam beberapa tahun terakhir saya tidak bermain di turnamen pemanasan jelang Wimbledon dan saya masih bisa sampai ke final dua tahun lalu, bahkan jadi juara tahun lalu, meski rival-rival saya seperti Murray, Federer, Nadal sudah menjuarai turnamen lapangan rumput," kata Djokovic.

"Sejujurnya, itu bukan kekhawatiran saya.

Saya hanya ingin diri saya berada di kondisi sebaik mungkin. Saya sadar penyesuaian yang dibutuhkan dari sisi pergerakan, permainan, dan juga mental untuk lapangan rumput setelah dari lapangan tanah liat," tuturnya, dilansir Sky Sports.

Sementara itu, Ferrer terpaksa absen di Wimbledon tahun ini. Petenis asal Spanyol yang menjadi unggulan ke-8 ini memilih mundur usai cedera pada sikunya dan konsentrasi untuk penyembuhan.

"Sayangnya, saya tak akan bisa bermain di Wimbledon, karena cedera pada siku saya.

Sekarang waktunya untuk membaik sesegera mungkin,� kata Ferrer.(net/use)

duanya sama sama fenomena dan dicintai," tambahnya.

Senada, Direktur MotoGP, Mike Webb, menilai Rossi tidak bersalah dalam posisi tersebut dan tetap menjadi pemenang. Gambar yang diambil dari kamera helikopter pun memperlihatkan bila pembalap asal Italia tersebut berada di depan.

Marquez sulit menerima hasil tersebut dan menilai jadi pemenang dalam seri kedelapan tahun ini tersebut. Juara dunia MotoGP 2 kali ini juga menyindir keputusan dari Direktur Balap MotoGP yang memenangkan Rossi.

"Kami akan lihat ke depannya. Ketika ada seseorang melakukan hal yang sama, kami bisa bilang 'ah, Valentino saja tidak apa-apa'," kata Marquez, dilansir Crash.

Rossi segera membalas pernyataan pembalap berusia 22 tahun tersebut. “Tapi, kami bisa lihat apa yang terjadi di Laguna Seca lalu," ujar rekan setim Jorge Lorenzo ini.

Pada GP America yang berlangsung di Laguna Seca pada 2008 silam, Rossi pernah melakukan hal yang sama seperti di Assen. Namun, saat itu pertarungannya terjadi dengan Casey Stoner.

Kemudian di tempat yang sama, Rossi kembali mengalami kejadian seperti itu pada 2013. Rossi mengalami duel sengit dengan Marquez, sayangnya dia disalip dari luar lintasan oleh pembalap yang meraih debut gelarnya pada tahun tersebut.

Atas kemenangan ini, Rossi berhasil mempertahankan posisinya di puncak klasemen dengan 163 poin atau unggul 10 angka dari Jorge Lorenzo yang berada di peringkat 2. Sedangkan Marquez tetep di posisi 4 dengan 89 poin. (net/use)

Perang Kostum di Atas 'Catwalk'

W

IMBLEDON mengatur dengan ketat kostum para kontestan. Tapi, lapangan rumput nanti diyakini bakal menjadi catwalk bagi para petenis putri yang tetap tampil modis dengan kostum serba putih nan variatif.

Wimbledon akan dihelat mulai hari ini (29/6) sampai 11 Juli.

Sudah menjadi tradisi jika para petenis harus mengenakan dress code serba putih. Baik petenis putra ataupun putri.

Malah, mulai tahun ini aturan serba putih itu lebih ketat. Serba putih tak hanya menyangkut pakaian luar yang dikenakan. Tapi, juga pakaian dalam yang masih terlihat saat bergerak, bandana, topi, bando, dan sepatu hingga sol sepatu.

Situasi itu menjadi tantangan tersendiri bagi produsen apparel yang mendukung para petenis sebagai duta produk.

WTA Tennis merilis bakal tetap ada perang kostum di atas lapangan rumput Wimbledon nanti.

Oleh adidas, petenis Serbia Ana Ivanovic dibekali kostum adidas Fall All Premium Dress.

Adidas

menyodorkan terusan klasik tapi tetap stylish dengan strap spaghetti bergaya criss cross.

Tentu saja celana dengan saku penyimpan bola berwarna putih.

Caroline Wozniaki juga tetap mengenakan adidas. Petenis Denmark itu tentunya mengenakan kostum dengan model yang berbeda dari Ivanovic.

Wozniacki disodorkan adidas Fall Stella McCartney Dress yang berupa terusan dengan detail tang menawan.

Dari adanya faux wrap dress

yang biasa menjadi detail apda gaun-gaun pesta, juga scallop trims, mesh insets, serta hiasan di ujung bawah terusan itu.

Nike tetap mendukung Maria Sharapova dan Serena Williams, tapi seperti pada Grand Slam Prancis Terbuka tak ada kostum serupa dua petenis itu yang dipasarkan untuk publik.

K a l i i n i Nike me-

nunjuk petenis muda, Laura Robson, untuk mengenakan Nike Pure Tennis Tank, Nike Flouncy Skirt, dipadu dengan

sepatu Nike Zoom Cage 2. Lotto juga all out mendesain kostum untuk Agniezka Radwanska. Produsen apparel dari Italia itu menyajikan kostum yang 'beda' Lotto London Kaylee Dress. Mereka menghadirkan terusan dnegan k a rakteristik

­b e n t u k l e h e r kotak dengan detail lapis.

Kostum tak melulu putih tapi memanfaatkan ke-

longgaran dengan memberikan corak di jahitan samping. Lotto memberi ornamen senada dengan merek yang tertempel di dada sebelah kiri.(net/ use)

BERITA B LA ARGENTINA

Pertandingan Kompetisi Hari, Tanggal Kick Off Game Week Stadion

SELASA, 30 Juni 2015

PARAGUAY

: ARGENTINA VS PARAGUAY : Piala Amerika : Rabu,1 Juli 2015 : 06.30 WIB :: Estadio Municipal Alcaldesa Ester Roa Rebolledo – Concepcion

Dalam pertandingan sebelumnya Argentina menang dalam adu penalti dengan skor 5-4 atas Colombia Setelah masing-masing tim mengirim 7 algojo penalti dimana Carlos Tevez memastikan kemenangan Argentina setelah 5 tendangan penalti yang gagal dan di lain pihak Colombia beruntung bisa menyamakan kedudukan di menit 72 melalui penalti Derlis Gonzalez dan Gol itu mengimbangi gol Robinho di menit 15.

Rivalitas Panas Empat Negara di Copa America

Kubu Paraguay sendiri unggul setelah eksekutor kedua Brazil yakni Everton Ribeiro gagal mencetak gol, selain itu Douglas Costa juga menyusul kegagalan usai Santa Cruz gagal di tendangan keempat sehingga Derlis Gonzalez memastikan kemenangan Paraguay di tendangan terakhir. Pada laga kali ini peluang kedua tim untuk meraih kemenangan sama-sama cukup besar namun Argentina yang akan bermain di kandang sendiri jelas lebih diuntungkan karena tampil didepan publik bisa menjadi motivasi untuk meraih hasil positif, namun Paraguay tentu tidak akan menyerah begitu saja bahkan diyakini akan menjadi ancaman serius untuk membalas kekalahan mereka atas beberapa pertemuan sebelumnya.

EMPAT negara telah memastikan tiket untuk tampil di babak semi-final yang akan digelar pekan ini. Dua di antaranya mencapai semifinal setelah harus berjuang lewat drama adu penalti, yaitu Argentina dan Paraguay.

Melihat secara performa jelas Argentina terlihat lebih stabil dengan menorehkan 5 hasil positif di 5 laga terakhirnya atau mencatat 4 kemenangan sempurna dan 1 hasil imbang, sementara Paraguay hanya mampu menorehkan 1 kemenangan dengan 3 hasil imbang dan 1 kekalahan yang membuatnya masih perlu memperbaiki strategi jika ingin menahan serangan.

Susunan pemain : ARGENTINA: Romero, Garay, Roncaglia, Rojo, Otamendi, Gago, Banega, Pastore, di Maria, Aguero, Lavezzi.

PARAGUAY: Villar, Caceres, Samudio, Da Silva, Balbuena, Ortiz, Caceres, Ortigoza, Benitez, Valdez, Santa Cruz.

U

niknya lagi, mereka adalah penghuni Grup C yang artinya akan ada re-match partai pembukaan Grup C antara Argentina vs Paraguay yang sebelumnya berakhir imbang 2-2.

Meskipun Argentina adalah salah satu unggulan turnamen Copa America 2015 ini, Tim Tango sendiri hanya berhasil membuat empat gol. Jumlah ini kalah dengan gol yang dicetak Peru dan Paraguay, yang sama-sama mengoleksi lima gol. Tuan rumah Chile menjadi tim

Prediksi Skor : Argentina vs Paragauay : 2 – 1 HEAD TO HEAD : TANGGAL 13/06/2015

TIM A

SKOR

TIM B

Argentina

2-2

Paraguay

10/09/2013

Paraguay

2-5

Argentina

07/09/2012

Argentina

3-1

Paraguay

25/05/2011

Argentina

4-2

Paraguay

09/09/2009

Paraguay

1-0

Argentina

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR PERSERU ARGENTINA : TANGGAL

TIM A

SKOR

TIM B

27/06/15

Argentina

1–0

Kolombia

21/06/15

Argentina

1–0

Jamaika

17/06/15

Argentina

1–0

Uruguay

14/06/15

Argentina

2–2

Paraguay

07/06/15

Argentina

5–0

Bolivia

yang paling produktif dengan torehan 11 gol sementara Arturo Vidal kini duduk di puncak top skor turnamen dengan

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR PARAGUAY : TANGGAL 28/06/15

13

TIM A

SKOR

TIM B

Brazil

1–2

Paraguay

21/06/15

Uruguay

1–1

Paraguay

14/06/15

Argentina

2–2

Paraguay

01/04/15

Meksiko

1–0

Paraguay

27/03/15

Kosta Rika

0–0

Paraguay

raihan tiga gol.

Hal ini bisa dikatakan mengejutkan, terutama jika menilik melimpahnya bintang-bintang di barisan penyerang Argentina. Pertandingan melawan Uruguay nanti akan menguji konsistensi skema Gerardo 'Tata' Martino.

Pada perempatfinal, seperti dikatakan Lionel Messi, Argentina bermain cukup baik, meski tak menghasilkan satu gol pun karena ketangguhan David Ospina di bawah mistar Kolombia saat itu. Mungkin, jika bukan Ospina, Argentina sudah menambah pundi-pundi golnya lebih dari yang mereka capai saat ini.

Menghadapi Peru, tuan rumah memiliki peluang yang terbuka lebar untuk melaju ke babak final dan menjadi juara Copa America 2015. Apalagi Chile tak pernah sekalipun mengenyam trofi ini sejak 1916, tahun ketika Copa America pertama kali dihelat. Mereka akan memiliki motivitasi berlebih untuk menghapus catatan buruk tersebut.

Chile dan Peru akan berduel di semifinal Copa America 2015. Laga itu sekaligus mencerminkan rivalitas panas di persepakbolaan Amerika Selatan, yang dibumbui dengan nuansa politik, sengketa wilayah, dan konflik abad 19. Clasico del Pacifico, begitu laga ini disebut. "Seorang pemain harus siap untuk atmosfer sengit.

Kami tak bisa mengharapkan Chile untuk bertepuk tangan buat kami," kata Asisten Pelatih Peru Nolberto Solano pada pekan ini."Ini akan menjadi sebuah pertandingan berat dan itulah yang kami antisipasi. (Tapi) Kami membicarakan tentang laga sepakbola, bukannya hendak mengenakan jaket anti peluru dan helm," lanjutnya mengenai Clasico del Pacifico tersebut.

Sementara itu, Paraguay mengincar final Copa America keduanya secara beruntun.

Kendati begitu, bek Paraguay Pablo Aguilar percaya timnya mampu membalikkan prediksi banyak kalangan.

"Aku pikir tim ini sudah mengibarkan lagi nama Paraguay, kini kami adalah satu dari empat tim terbaik," kata Aguilar yang dikutip situs resmi turnamen.

"Meskipun banyak yang tidak percaya kepada kami, kami sudah mencapai tujuan kami, kami masih bertahan di kompetisi ini dan akan terus begini."

"Melawan Argentina, kami harus bermain dan bermain seperti tim yang setara dengan mereka, seperti yang kami lakukan saat menghadapi Brasil," kata pesepakbola 30 tahun ini.

Pemain veteran Paraguay Nelson Valdez mengingatkan rekan-rekannya untuk tidak membuat kesalahan yang menyebabkan Argentina bisa memimpin jauh di babak pertama pertandingan yang lalu.

"Kami tidak ingin menderita seperti di babak pertama saat melawan Argentina.

Kami harus menekan dan bermain teratur," cetus dia. (net/use)

COPA AMERIKA 2015 Chile Waspadai Daya Gedor Peru PELATIH Chile Jorge Sampaoli tak mau timnya meremehkan Peru yang akan dihadapi di semifinal Copa America 2015. Sampaoli bahkan menilai Peru bisa memberikan ancaman ofensif lebih besar daripada Uruguay yang sebelum ini mereka hadapi.

Chile maju ke babak empat besar berbekal kemenangan 1-0 atas juara bertahan sekaligus salah satu tim unggulan, Uruguay. Di babak ini Chile akan menghadapi Peru yang tiba di babak tersebut usai menyingkirkan Bolivia 3-1.

Melihat partai tersebut Chile, yang juga menjadi tuan rumah, digadang-gadang akan mampu mengatasi Peru. Tetapi Sampaoli tak mau timnya lengah dan kehilangan kewaspadaan. Peru disebutnya punya potensi jadi lawan mematikan, terutama karena kekuatan mereka di lini depan.

"Dengan rasa hormat, saya tidak sepakat dengan sebutan 'favorit'. Kami akan mengha­ dapi sebuah tim yang percaya diri dan punya permainan menyerang lebih kuat daripada ­ ­Uruguay," kata Sampaoli seperti dikutip Soccerway.(net/use)

BURSA TRASNFER Juve Berencana Jual Paul Pogba MANTAN Presiden Barcelona, Joan Laporta, menegaskan bahwa Juventus memiliki rencana untuk menjual Paul Pogba pada bursa transfer musim panas 2015. Melihat kondisi itu, Laporta optimis bakal memboyong pemain berpaspor Prancis itu ke Camp Nou jika kembali terpilih sebagai Presiden Barcelona pada bulan depan.

Laporta memang sejak awal memiliki keyakinan tinggi bisa mengamankan Pogba. Pada awal pekan ini, Presiden Blaugrana periode 2003-2010 itu optimis bisa memboyong gelandang berusia 22 tahun karena memiliki hubungan baik dengan agen Pogba, Mino Raiola.

Namun, pria berusia 52 tahun tak mau terburu-terburu menyikapi transfer tersebut. Ia baru mau terbang ke Turin jika terpilih sebagai Presiden El Barca usai menjalani pemilihan umum pada 18 Juli. “ S e p e r t i yang sudah saya katakan sebelumnya, saya memiliki hubungan baik dengan agen Pogba, Mino Raiola. Saya pikir Juventus takkan melakukan apa pun hingga terpilih Presiden Barca yang baru,” jelas Laporta seperti mengutip Goal, Senin (29/6).

“Juve memiliki indikasi untuk menjual Pogba. Namun, saya pikir hal itu (penjualan Pogba) baru akan terjadi setelah 19 Juli 2015,” urainya. (net/use)

Powered by

QUARTERFINALS

WINNER GROUP A

FINAL

SEMIFINALS

JUNE 24 • 20:30 MATCH 19 WINNER MATCH 19

BC/C3 RUNNER-UP GROUP A

JUNE 29 • 20:30

Santiago

FINAL

MATCH 23

JUNE 25 • 20:30

JULY 4, 17:00 WINNER MATCH 20

SANTIAGO

Santiago

MATCH 20 WINNER MATCH 23 RUNNER-UP GROUP C

Temuco MATCH 26

WINNER GROUP B

JUNE 26 • 20:30 WINNER MATCH 24 MATCH 21 WINNER MATCH 21

A3/C3 WINNER GROUP C

JUNE 30 • 20:30

Viña del Mar MATCH 24

JUNE 27 • 18:30 WINNER MATCH 22

Concepción THIRD PLACE PLAYOFF

MATCH 22 RUNNER-UP GROUP B

CHILE MEXICO ECUADOR BOLIVIA

GROUP A MATCHES

GROUP B

CHILE

VS

ECUADOR

June 11 20:30

MEXICO

VS

BOLIVIA

June 12 20:30

ECUADOR

VS

BOLIVIA

June 15 18:00

MEXICO

June 15 20:30

ECUADOR

June 19 18:00

BOLIVIA

June 19 20:30

CHILE

VS

MEXICO

VS

CHILE

VS

TEAM

VS

JAMAICA

June 13 16:00

ARGENTINA

ARGENTINA

VS

PARAGUAY

June 13 18:30

URUGUAY

PARAGUAY

VS

JAMAICA

June 16 18:00

URUGUAY

June 16 20:30

PARAGUAY

June 20 16:00

JAMAICA

June 20 18:30

JAMAICA

ARGENTINA URUGUAY ARGENTINA

VS VS VS

LOSER MATCH 24

Concepción

GROUP C

GROUP B MATCHES URUGUAY

PARAGUAY

JULY 3 • 20:30

MATCH 25

Concepción

GROUP A TEAM

LOSER MATCH 23

TEAM

BRAZIL COLOMBIA PERU VENEZUELA

GROUP C MATCHES COLOMBIA

VS

VENEZUELA

June 14 16:00

BRAZIL

VS

PERU

June 14 18:30

BRAZIL

VS

COLOMBIA

June 17 21:00

PERU

VS

VENEZUELA

June 18 20:30

COLOMBIA

VS

PERU

June 21 16:00

BRAZIL

VS

VENEZUELA

June 21 18:30

14

MOZAIK RAMADHAN

SELASA, 30 Juni 2015

HUMOR SANTRI

Supirnya Saja Paus DALAM suatu acara peresmian Universitas Yudharta Pasuruan tahun 2004 silam, Gus Dur diminta untuk memberikan orasi ilmiah sekaligus meresmikan universitas tersebut.

Acara peresmian sekaligus kolokium (pertemuan) Alim Ulama se-Jawa Bali tidak hanya dihadiri oleh para kiai, tapi juga dihadiri oleh para pemuka agama dari berbagai agama. Mengingat acara tersebut adalah peresmian universitas, acara berjalan agak vakum, dan terkesan kaku.

Gus Dur pun merasakan hal tersebut, lalu beliau menyampaikan: "Karena di depan saya ini ada para pastur, saya kok jadi nggak tahan ya untuk menahan cerita ini, tapi sebelumnya saya mohon maaf kepada para pastur".

Gus Dur pun lalu melanjutkan "Suatu ketika Paus Yohannes Paulus diundang menghadiri sebuah acara di New York. Setiba di sana Paus ingin melihat-lihat keindahan kota tersebut".

Tak selang berapa lama mobil berjalan, Paus meminta sopirnya menghentikan laju mobil, lalu berkata: "Saya ingin menyetir!!!".

Sang sopir pun bingung, mau nggak mau harus dituruti karena yang meminta adalah seorang Paus. Walhasil, Paus pun menyetir dan sang sopir diminta duduk di belakang.

Tak lama berjalan mobil tersebut, tiba-tiba mobil itu terperosok ke dalam lubang saluran air.

Polisi pun lalu datang dan segera melihat apa yang terjadi. Polisi itu pun lalu menghubungi dan melaporkan kejadian tersebut kepada komandannya.

Polisi: Komandan... ada orang penting yang mengalami kecelakaan! (agak gugup) Komandan: Siapa? Menteri???

Polisi: Bukan...

Komandan: Perdana Menteri?

Polisi: Bukan...

Komandan: Presiden???

Polisi: Bukan...

Komandan: Lha siapa orang penting itu???

Polisi: Nggak tahu, supirnya aja Paus Seketika itu seluruh hadirin tertawa terbahakbahak, tak terkecuali para pastur... (net/ads)

KULTUM

Santri Versus Tukang Cukur

TETAP EKSIS. Kumpul ngariung armada Rohis SMKN 2 Karawang sambil menunggu waktu berbuka puasa.

BUKBER ROHIS SMKN 2 PENUH KEBERSAMAN Alumni: Semoga Nilai Positif Lain Puasa Bisa Diraih

KIAT menjalani puasa dengan ibadah lain agar lebih sempurna, digelar para pelajar SMKN 2 Karawang yang tergabung di kegiatan Hohani Islam (Rohis). Hal itu mereka lakukan melali kegiatan bukber alias buka bersama.

D SATU siang, di tempat cukur rambut terjadi obrolan antara si tukang cukur dengan pelanggannya. Kebetulan yang dicukur itu Zaid, seorang alumni sebuah Pesantren ternama.

Kian lama obrolan dua orang itu kian hangat saja. Dari tema yang mulanya ngalor-ngidul, si tukang cukur yang “abangan” itu membawa obrolan ke masalah seputar akidah.

“Kalau menurut saya, Tuhan itu tak benar-benar ada ,“ tukang cukur memulai.

“Lho kok bisa mengatakan seperti itu?” Zaid mengejar tanya.

“Ya lihat saja kehidupan ini Mas, banyak orang yang hidupnya nelangsa, penuh masalah, ribet semrawut, bahkan saking beratnya masalah itu ada yang sampai berani bunuh diri. Katanya Tuhan itu maha Pengasih yang bakal menolong setiap hambanya,. Nah buktinya mana?”

Hmm. Zaid terdiam. Dia tak langsung menjawab. Bukan lantaran tak mampu, tapi Zaid tengah mencari jawaban yang pas buat si tukang cukur. Dia teringat benar pesan Kiainya agar bisa menyampaikan setiap hal sesuai dengan nalar lawan bicaranya.

Hingga berapa lama, Zaid belum juga angkat bicara. Si tukang cukur hampir menyelesaikan tugasnya. Tiba-tiba Zaid melihat seorang tengah duduk di luar tempat cukur rambut. Tampang dan rambut orang itu begitu acak-acakan dan berantakan. Seberkas ide pun mengalir di kepala Zaid.

“Nah Pak, kalau Anda mengatakan Tuhan itu tak ada, maka saya katakan tukang cukur itu tak ada.“ “Lho, gimana sih, wong saya itu ada di sini,” tukang cukur tak mengerti “Pokoknya, saya yakin kalau tukang cukur itu tak ada,“ Zaid ngeyel.

“Kalau tukang cukur itu ada, lha kok masih ada orang yang rambutnya berantakan,“ jawab Zaid sambil menunjuk seorang tak jauh dari tempat itu.

“Anda ini gimana sih, dia yang di sana itu maksudnya, kalau dia rambutnya berantakan, ya sebab tak mau datang ke tempat ini, coba kalau ke sini, pasti saya rapikan,“ sergah Tukang cukur.

“Nah, seperti itu juga pak, kalau ada orang yang ditumpuk masalah dan hidupnya begitu ribet, bukan lantaran Tuhan itu tak ada, tapi sebab si pemilik masalah itu tak mau datang menghadap Tuhannya, Allah. Coba kalau datang, berserah diri, memohon ampun dan pertolongan, Allah pasti menolongnya,” jawab Zaid mantab.

Sang Tukang cukur pun terdiam seribu bahasa. Skak mat!*. (net/ads)

ihadiri Wakasek Kesiswaan Drs. Sehmiyanto, dan sejumlah alumni, para pelajar yang umumnya putri ini melaksanakan bukbernya di mushala sekolah, Jalan Banten Karangpawitan, Karawang Barat, Senin (29/6) sore.

Seusai berbuka, mereka juga melaksanakan ibadah shalat Maghrib berjamaah.

Ditemani Ketua Rohis SMKN 2 Karawang, Asri Halimah, Keplak Acara Ade Irma kepada KORAN BERITA di sela-sela acara menyebutkan kalau acara bukber itu merupakan puncak rangkaian kegiatan yang digelarnya, yang memakai nama ‘Ngabuburit Yuk...’. Sebelumnya, kegiatan lain yang bernilai ibadah juga dilaksanakan.

Kata Ade Irma, kegiatan yang digelar itu mengusung tema ‘Meningkatkan solidaritas dengan mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan’.

Sedangkan maksud dan tujuan acara di antaranya bagi meningkatkan kreativitas dan kemandirian anggota Rohis di bidang sosial, menumbuhkan sikap solidaritas antarsesama.

Di kegiatan itu, sejumlah 45 armada Rohis yang terdiri 23

siswa kelas XI, 12 siswa kelas XII dan sisanya alumni, sebelumnya bersama-sama mengolah dan mengemas makanan dan minman sebagai persiapan berbuka. Dan acaranya sendiri diawali pembacaan ayat suci Alquran beserta terjemahannya, lalu tampilan seni marawis internal, dan ditutup tausyiah yang dipimpin salah seorang alumni.

Ketua Rohis Asri Halimah turut menjelaskan, semua pendanaan dari acara bukber itu dari kas organosasi serta infaq para siswa di sekolah. Bahwa setiap hari Jumat, sekitar 1.200-an siswa di sekolah kejuruan yang dinakhodai Sri Gendari, SPd, ini memang diwajibkan meyimpan dana infaq. \ “Kalau yang dari kas, sebab semua anggota kan memang punya iuran bulanan,” ujar Asri.

Menanggapi acara yang digelar para siswanya di ekskul Rohis, Wakasek Kesiswaan Sehmiyanto mengaku bersyukur. Selain merupakan inisiatif sendiri, para siswanya yang di Rohis juga dinilainya punya kepedulian lain yang memang sesuai keberadaan organisasi.

Selain itu juga soal pembia-

yaan. Pihak sekolah, katanya tidak pernah menerima permohonan bantuan untuk kegiatan tersebut, sehingga diakuinya tidak secara khusus memberikan bantuan. Tapi lepas dari semuanya, Sehmiyanto mengaku gembira, sebab siswa dinilainya punya jiwa mandiri. “Alhamdulillah,” syukurnya.

Sementara itu, Alumni ekskul Rohis SMKN 2 Karawang, Dedah Hamidah, mengakui acara buka bersama yang digelar organisasi adik=adik angkatannya juga merupakan kiat lain menjalani puasa agar lebih berkesan. Dengan begitu, diharapkan nilai lain yang positif,

di bulan penuh berkah ini juga bisa diraih.

Soal kiat lain menjalani puasa itu, Dedah yang ditemani rekan angkatannya Siti Neneng, Iis dan Neni yang jebolan 2012, beralasan lantaran selama ini umumnya siswa relatif jenuh dengan suasana monoton. Selain hanya pergi dan pulang sekolah, dan belajar, di bulan Puasa ini relatif tidak ada kegiatan mereka bersama-sama karena bersamaan libur semester.

Akibat jarangnya bersamasama, di antara mereka pun bukan tidak mungkin karenanya menjadi ‘cuek’. Apalagi untuk siswa yang beda kelas, juga

lain kegiatan ekskul-nya. Dan dalam kondisi seperti itu, bukan tidak mungkin juga di antara teman pun jadi renggang.

“Tapi melalui acara ini, insya Allah hubungan sesama siswa tetap harmonis,” sebut gadis Perumnas Bumi Telukjambe, Telukjambe Timur, ini.

Lalu setelah acara digelar, mojang geulis ini berharap semua adik angkatannya sesama siswa SMKN 2 yang muslim dan muslimah, bisa menjalani ibadah puasa hingga tuntas dan dengan nilai puasa yang benar-benar seperti seharusnya.

“Semoga,” Dedah berharap. (dea)

Pentingnya Pemimpin Memiliki Sifat Tabayun Oleh: K. Imron Nul Khoirot Ushfuri, S.Pd.I Pembina Pondok Pesantren Al-Ishlah, Ds. Jatireja, Kec. Compreng, Kab. Subang)

TABAYUN, merupakan salah satu sikap yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Terlebih, dalam kehidupan sosial dan masyarakat, sikap tabayun ini akan menjadi jembatan untuk menuju penyelesaian yang kontradiktif.

Kata tabayun berasal dari kata bahasa Arab: tabayyana – yatabayyanu - tabayyunan, yang berarti At-Tastabbut filamr wat-ta’annî fih (Meneliti kebenaran sesuatu dan tidak tergesa-gesa di dalamnya).

Adanya pertikaian dan perselisihan ditengah masyarakat baik dalam skala kecil seperti antar dua orang individu, hingga skala terbesar, seperti peperangan global, salah satunya disebabkan oleh kurangnya pendekatan terhadap

sikap tabayun ini sehingga tuduhan-tuduhan tidak benar atau pemahaman keliru dalam membaca sikap pihak lain menjadi tak terelakkan.

Sikap tabayun yang memiliki sikap saling memberikan penjelasan juga bisa menjadi solusi untuk menyelesaikan dua permasalahan yang sedang bersengketa sehingga bisa mengurangi potensi konflik, kemudian bisa juga dalam hal jual beli dan semua permasalahan kehidupan. Tapi

hal yang terpenting dalam sikap tabayun ini harus kembali kepada patokan Al-qur’an dan Hadits.

Demikian juga pentingnya sikap tabayun ini bagi seorang pemimpin, dimana seorang pemimpin itu harus teliti dan hati-hati saat mengambil keputusan dan kebijakan. Jika tidak bisa mengedepankan sikap tabayun, seorang pemimpin akan celaka dengan sendirinya.

Di dalam Alquran, perintah melakukan tabayun secara eksplisit dinyatakan oleh Allah di dua tempat dalam AlQur’an, yaitu dalam surah anNisâ’ ayat 94 yang berbunyi, “Hai orang-orang yang beri-

man, apabila kamu pergi (berperang) di jalan Allah, maka telitilah,”.

Dan dalam surah al-Hujurat ayat 6, yang artinya “Begitu jugalah keadaan kamu dahulu, lalu Allah meng­anugerahkan nikmat-Nya atas kamu, maka telitilah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan,” (ade/ ads)

K. Imron Nul Khoirot Ushfuri, S.Pd.I

BERITA TANI

SELASA, 30 Juni 2015

15

KEBIJAKAN

Indonesia Ekspor Produk Pertanian ke Jepang JAKARTA, KORAN BERITA-Indonesia ­telah membuat kesepakatan untuk meningkatkan ekspor ke Jepang melalui pertemuan dengan importir dari kedua negara. Kesepakatan yang telah dicapai yakni terkait pangsa pasar produk pertanian Indonesia ke Jepang, salah satunya adalah pisang dan nanas.

Perwakilan dari Transpacific Foods Japan Co. Ltd. Terry Bahar mengatakan, untuk 2015 ini pihaknya berencana akan mengimpor pisang Cavendish dari PT. Nusantara Tropical Farm (NTF) sebanyak 8.147 ton dan nanas sebanyak 1.673 ton. Untuk diketahui saat ini 96 persen pasar pisang di Jepang masih dikuasai Filipina.

“Namun kita yakin akan mampu terus meningkatkan kualitas dan kuantitas produk kita. Ke depannya, kita menargetkan Indonesia akan mampu meraih antara 10 persen sampai 15 persen pangsa pasar Jepang,” ujar Terry, dalam rilis yang diterima, Senin (29/6).

Menurut Bahar, konsumsi per kapita pisang di Jepang rata-rata 8 kg per tahun atau 50 buah setahun. Sebanyak 80 persen dikonsumsi oleh rumah tangga. Sementara itu, Atase Perdaga­ ngan Republik Indonesia di Jepang Julia me­ nyampaikan bahwa, bisnis impor produk pisang Cavendish sangat menjanjikan di pasar Jepang.

Pasalnya, pasokan pisang dari Filipina mulai berkurang karena negara tersebut sering dilanda bencana alam angin topan dan banjir.(net/ads)

Bisa Tanam dengan Bantuan Pompanisasi

KEKERINGAN Petani Berburu Sisa Aliran Sungai KUNINGAN, KORAN BERITA-Hamparan lahan persawahan berisi tanaman padi dan palawija sekitar Sungai Cijangkelok, di Kecamatan Cibeureum dan Cibingbin, Kabupaten Kuningan, kini sebagian besar sudah kering kerontang dipenuhi retakan-retakan. Sementara, aliran air sungai andalan penolong kekeringan tanaman pertanian di dua kecamatan itu, kini sudah surut nyaris mengering.

Terpantau Minggu, (28/6/2015), sebagian besar sawah di desa-desa tepian aliran sungai tersebut berisi tanaman padi sudah berbulir tinggal menunggu matang untuk dipanen.

Di antaranya banyak juga yang sudah dan sedang dipanen. Selain itu juga terdapat petakan-petakan sawah berisi tanaman padi muda yang sudah mati kekeringan.

Untuk menyelamatkan tanamannya, para petani padi dan palawija di sepanjang sungai tersebut, kini sudah banyak yang berupaya menyedot air dari Sungai Cijangkelok menggunakan mesin pemompa air dan mengalirkannya menggunakan selang hingga sepanjang ratusan meter.

“Mesin pompa air berikut selang untuk me­ ngairi sawah seperti ini ada yang milik pribadi pemilik sawahnya, ada juga sewaan. Kebanyakan menggunakan mesin dan selang sewaan dari orang lain,” ujar Uhi (65) salah seorang petani warga Desa Cibingbin, seraya menunjuk mesin pompa dan selang penyalur air tersebut, di tepi Sungai Cijangkelok sekitar desanya, Minggu (28/6/2015) siang.

Uhi dan salah seorang petani lainnya yang memiliki mesin pompa air untuk pengairan lahan pertanian warga desa tersebut Tarsono (62) menyebutkan, pengairan tanaman padi menggunakan mesin pompa air seperti itu, biasanya dilakukan minimal seminggu sekali.

“Untuk mengairi sawah seluas sekitar 100 bata (tumbak), menggunakan mesin pompa air seperti iti, setiap kalinya membutuhkan waktu rata-rata paling sebentar sekitar 5 jam,” kata Tarsono.

Mereka menyebutkan, penyedotan dan penyaluran air menggunakan mesin pompa air setiap jamnya rata-rata menghabiskan bahan bakar bensin sekitar 5 liter.

“Kalau yang tidak memiliki mesin pompa air, biasanya menyewa dengan tarif sewa yang berlaku sekarang antara Rp 25.000 hingga Rp 30.000 per jam,” kata Uhi dibenarkan Tarsono dan sejumlah petani pemilik lahan persawahan lainnya di sekitar sungai tersebut.

Sejumlah petani di beberapa desa sekitar sungai tersebut, menyebutkan hamparan sawah di dua kecamatan sekitar perbatasan wilayah Jawa Barat dengan Jawa Tengah itu, selama ini umumnya hanya bisa diolah dan ditanami padi dua kali setahun.

Malahan, karena sering terganjal kekura­ ngan air, sebagian petani banyak yang biasa memilih hanya menanam padi satu kali setahun, dan pada musim tanam kedua menjelang kemarau menggantikannya dengan menanam jagung, kangkung, kacang tanah, atau tanaman palawija lainnya.

Sementara itu, Sungai Cijangkelok yang berhulukan dari sungai-sungai kecil di bawah pegunungan wilayah Kecamatan Cibeureum dan Cibingbin itu, merupakan anak sungai besar yang bermuara ke Sungai Cisanggarung di sekitar daerah Losari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Sungai tersebut memiliki karakter pada musim hujan subur air dan kerap meluap dahsyat, dan ketika memasuki musim kemarau lansung menyurut drastis sampai kering kerontang. (net/ads)

IST/KORAN BERITA

IST/KORAN BERITA

SUBANG, KORAN BERITA-Musim kemarau tahun ini semakin keras membuat areal pertanian yang dilanda kekeringan di Kabupaten Subang meluas. Di wilayah Pantura Subang, dari 11 ribu hektar ­lahan sawah yang terancam tak bisa ditanami di empat kecamatan, 4.000 hektar di antaranya masih bisa tanam.

Namun sebagian lagi dengan luas mencapai 7.000 hektar, hampir dipastikan petaninya tak bisa tanam di musim gadu. Sebab hingga saat ini di lahan se­ luas itu para petani belum bisa mengolah lahan karena tak ada pasokan air.

“Disini tak semua lahan sawah bisa tanam kalau musim

gadu. Biasanya kalau dari sebrang jalan ke utara dipastikan tak bisa tanam, soalnya aliran air melalui jaringan irigasi tak nyampai. Jadinya lahan kering, boro-boro tanam, ngolah lahan saja tak bisa,” kata Ade warga Pusakanagara Subang.

Dia mengatakan bagi lahan sawahnya sebelum jalan pan-

tura, sebagian ada yang masih bisa tanam. Meski aliran air irigasi sangat minim, tetapi masih bisa dibantu dengan pasokan air dari sungai maupun sumur menggunakan pompa.

“Kalau tanam sebagian lahan yang lokasinya sebelum jalan pantura masih bisa, mudah-mudahan sumber airnya masih cukup hingga bisa selamat sampai panen. Upaya dilakukan menggunakan pompa air,” katanya.

Sementara itu Kepala Bidang Sumber Daya Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Subang, Hendrawan mengungkapkan sedikitnya ada 11 ribu hektar lahan sawah di empat kecamatan pantura yang sebelumnya terancam tak bisa tanam. Meski sawahnya terdapat

jaringan irigasi teknis, tetapi setiap musim gadu pasokan airnya sering kali tak sampai.

“Dari 11 ribu hektar, sebagian bisa tanam dengan bantuan pompanisasi. Luasnya 4.000 hektar yang masih bisa tanam.

Namun 7.000 hektar lagi, se­ pertinya tak akan bisa tanam di musim gadu ini. Sebab sampai sekarang belum bisa mengolah lahan karena tak ada air,” kata­ nya.

Dikatakan Hendrawan, kurang hingga tak adanya pasokan air ke lahan sawah di empat kecamatan, yaitu Pamanukan, Pusakanagara, Pusakajaya, dan Legonkulon itu merupakan masalah rutin, terjadi setiap tahun.

Padahal jaringan irigasi teknisnya ada, tetapi pasokan

air dari arah Indramayu selalu tak sampai. “Sekarang saja yang 4.000 hektat masih bisa ditolong dengan bantuan pompa dan sumur pantek, itu karena sumber airnya masih ada, seperti dekat aliran sungai,” ujarnya.

Diakui Hendrawan berbagai upaya telah dilakukan untuk merealisasikan harapan petani di empat kecamatan itu. Namun hingga kini belum juga membuahkan hasil.

“Harapan satu-satunya bagi petani yaitu pembuatan sodetan. Presiden sudah melihat lokasinya, jadi kami sangat berharap bisa direalisasikan.

Sebab cuma itu yang bisa mendongkrak IP sawah di empat kecamatan Pantura Subang,” ujarnya. (KB*)

Optimistis Penyerapan Tembakau Di Jabar Tinggi BANDUNG, KORAN BERITA-Kalangan petani tembakau di Jawa Barat optimistis penye­ rapan komoditas itu akan tinggi oleh industri rokok.

Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Jabar Suryana mengatakan, permintaan terhadap tembakau lokal oleh industri rokok masih terbilang tinggi khususnya untuk kategori tembakau kasar.

Menurut dia, tembakau yang dihasilkan petani pada umum­ nya terbagi dalam empat kategori seperti tembakau kasar (untuk pabrik), tembakau hitam (ekspor), tembakau mole (konsumen lokal) dan tembakau krosok (pabrik).

“Sebentar lagi tepatnya bulan Juli merupakan musim panen bagi petani tembakau.

Musim kemarau seperti saat ini merupakan momen yang bagus untuk tembakau,” katanya, Senin (29/6).

Meski begitu, para petani dihadapkan dengan kesulitan mendapatkan pasokan air. Untuk mengatasi hal ini, petani biasanya terpaksa membeli pompa air untuk mendapatkan suplai air sesuai dengan kebutuhan.

Dia menyebutkan, saat ini, luas areal tembakau di Jabar mencapai 9800 hektare (ha) dengan total produksi tembakau mencapai 12.000 ton. Dari hasil produksi tersebut, 7.000 diantaranya untuk memenuhi kebutuhan Jabar dan sisanya untuk memenuhi industri.

Di sisi lain, Penasihat APTI Jabar Iyus Supriatna menambahkan pemerintah juga harus memberikan solusi bagi petani agar pendapatan mereka tidak tergerus akibat serapan tem-

bakau oleh industri rokok kretek berkurang.

Menurutnya, petani harus sudah diarahkan menanam tembakau untuk jenis rokok putih yakni virginian yang berasal dari Amerika Serikat.

“Pemerintah harus memberikan penyuluhan kepada petani agar mereka menanam tembakau dengan jenis lain dan bisa mendekati industri rokok­ nya,” ujar Iyus.

Jika hal itu dilakukan, maka hal selanjutnya yang harus diperhatikan yakni jaminan ­pasar.

Secara terpisah, Dinas Ko­ perasi Usaha Kecil, Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM) Jabar terus menggenjot dibentuknya koperasi produsen tembakau, hal ini dilakukan untuk menjaga hubungan baik dengan industri.

Kepala Dinas KUMKM Jabar Anton Gustoni mengatakan, petani dan industri tembakau sangat penting untuk bersinergi. “Perlu ada upaya membangun sistem agribisnis dengan mengintegrasikan secara vertikal kegiatan hulu hingga pemasaran,” katanya.

Dinas KUMKM terus berupaya memaksimalkan keberadaan koperasi tembakau, yang jumlahnya masih sangat sedikit.

Salah satu upaya yang dilakukan yaitu memberikan bimbingan teknis dan advokasi, kunjungan ke koperasi dan temu bisnis koperasi dengan usaha besar di beberapa daerah di nusantara.

“Beberapa program yang kami lakukan untuk meningkatkan kesejahteraan petani tembakau di Jabar,” ujarnya. (net/ads)

IST/KORAN BERITA

BERITA PURWAKARTA SELASA, 30 JUNI 2015

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

ONLINE : WWW.TVBERITA.COM redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

sorot Bupati Dinilai Bohong ­PURWAKARTA,­­ ­KORAN BERITA-­ PT Teknik Tepat Guna yang menyediakan tiang pancang patung di Situ Buleud kecewa de­ ngan sikap Dedi Mulyadi. Pasal­ nya, orang nomor satu di Purwakarta itu tidak menepati janjinya untuk menyelesaikan pembayaran material Tatang Robet Suryadi tiang pancang.

Perwakilan PT Teknik Tepat Guna, Tatang Robet Suryadi menyebut jika Bupati, Dedi Mulyadi bohong sebab janji untuk menyelesaikan pembayaran hari Senin (29/8) kepada pihak penyedia material gagal, dengan alasan Dedi ada keperluan di luar kota.

“Kami minta agar Bupati Purwakarta tidak main-main dalam menyelesaikan masalah ini.

Kami datang hari ini dan kami hanya meminta hak kami dan Bupati berjanji bertemu Senin (29/6) dengan Norman dan gagal bertemu dengan alasan sedang keluar kota. Hal ini diperparah Bupati informasinya pergi keluar kota bersama Norman.

Ada apa ini,” tanyanya.

Dijelaskan, bupati harus terbuka terkait pembangunan yang katanya dibanggakan di Purwakarta ini, bangga kalau hanya ternyata banyak masalah apa yang harus dibanggakan. Pihaknya justru prihatin pembangunan begitu besar dengan nilai yang fantastis ternyata untuk tianga pancang saja belum dibayar dan diperparah dengan ada­ nya kuitnasi yang tidak jelas dengan nilai Rp 365 juta.

“Tagihan kami hanya Rp 345 juta saja, lebihnya kemana dan kami belum menerima apapun dari pembayaran itu, Bupati harus terbuka dalam pe­ ngelolaan uang rakyat,” tandasnya.

Ia meminta agar bupati segera menyelesaikan permasalahan ini jangan menunggu hingga ma­ salah ini nantinya akan masuk ke wilayah hukum, “Kami masih menunggu kalau memang tidak ada solusi penyelesaian pembayaran terpaksa kami akan mencabut material yang telah kami berikan untuk pembangunan Situ Buleud. Kalau terjadi Purwakarta yang akan malu,” pungkasnya. (trg/use)

ADI KURNIAWAN TARIGAN/KORAN BERITA

Kejaksaan Mandul Kasus Temuan BPK dan Penjualan Tanah Terkesan Menguap

PURWAKARTA, KORAN BERITA-Kejaksaan Negeri Purwakarta dinilai mandul dalam mena­ ngani dugaan kasus korupsi. Pasalnya, kejaksaan sampai saat ini tidak ada kasus yang selesai dan dibawa ke ranah pengadilan.

Dari catatan KORAN BERITA, Kejaksaan belum menyelesaikan kasus dugaan penjualan tanah negara yang sudah me­ netaptkan dua tersangka.

Selain itu penanganan kasus 26 perusahaan yang menjadi temuan LHP BPK tahun 2008 terkait pengurangan volume

pembangunan juga belum juga diselesaikan oleh lembaga adhyaksa tersebut.

Ketua Gerakan Moral Ma­ syarakat Purwakarta (GMMP), Hikmat Ibnu Aril menyatakan jika kinerja kejaksaan saat ini terkesan mandul dalam menuntaskan dugaan kasus

korupsi. “Hingga saat ini belum ada gebrakan signifikan untuk penanganan kasus dugaan korupsi di Purwakarta,” tuturnya.

Dikatakan, seharusnya kejaksaan membuka saja semua kasus yang saat ini ditangani ke masyarakat. Sebab jika tidak ada keterbukaan dari kejaksaan, maka jangan salahkan masyarakat mulai tidak percaya dengan lembaga adhyaksa itu. “Termasuk nama 26 perusahaan yang menjadi temuan BPK karena mengutrangi volume pembangunan,”

tuturnya.

Sementara itu, Kasi Datun Kejaksaan Purwakarta, Eka Darmawan menyatakan jika ingin menanyakan terkait kasus yang ada di kejaksaan harus melalui kasi intel sebagai humas. “Kasi Intel kan dikejaksaan berfungsi seperti humas untuk memberikan keteranga kepada siapa saja terlebih wartawan dan harus persetujuan kepala kejaksaan, ke­cuali kalau Kasi Intel tidak bisa menerangkan maka kami akan memberi bahan,” kilahnya.

Sementara itu, Kasi Intel,

Zaenal mengaku jika dirinya belum bisa memberi ketera­ ngan apapun terkait temuan LHP BPK, sebab kasi datun belum memberikan data apapun kepada dirinya.

“Saya memang bertugas untuk memberikan keterangan terkait kasus yang ditangani di Kejaksaan. Namun bagaimana saya bisa menjelaskan bahannya saja saya tidak pernah diberikan. Dan hingga hari ini pun belum diberikan padahal saya sudah menyampaikan beberapa hari yang lalu kepada Kasi Datun,” tuturnya. (trg/use)

DAN PENUTUPAN LOMBA DESA AMAN

Foto bersama dengan seluruh pemenang lomba Cipta Desa Aman

Irjen Pol. MOECHGIYARTO - Kapolda Jawa Barat

Do’a bersama sebelum melaksanakan tekan tombol ground breaking.

AKBP Dady Hartadi - Kapolres Karawang

Kapoda jabar bersama Kapolres Karawang dan jajaran Muspida menyaksikan pertunjukan silat dari IPSI dan rampak gendang.

Kedatangan Kapolda disambut Abdul Haris Kepala Lapas Karawang.

Akp Dony Satria Wicaksono, Kasat reskrim Polres ­Ka­rawang saat menyambut kedatangan Kapolda Jabar.

Kapolda Jabar melakukan Penekanan tombol ground breaking bersama Muspida Karawang.

Rampak gendang menambah kemeriahaan kegiatan acara pelaksanaan ground breaking.

Pencaksilat IPSI di bawah binaan Polres karawang juga ikut memeriahkan acara pelaksanaan ground breaking.

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang