Harga Eceran
Rp. 3.000,-
Langganan Rp. 70.000,-/bulan
JUMAT, 21 AGUSTUS 2015
redaksi@koranberita.co
0267 845 0909
koranberitakarawang
HU_KoranBerita
PEMKAB
ILUSTRASI
Aparat Desa Dilatih Kelola ADD 89 M KARAWANG, KORAN BERITAKabupaten Karawang akan mendapat lungsur an dana APBN sebesar Rp 85 Miliar. Dana itu merupakan dana desa yang bersumber dari pusat. Untuk mengelolanya para aparatur desa se Kabu paten Karawang dilatih Pemkab. Sosialisasi dana desa itu dihadiri langsung Plt Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana. Pada kesempatan itu, Cellica menekankan anggaran Rp 89 milyar untuk desa itu menjadi suatu sinergisitas yang dilakukan Pemkab dengan bantuan Pemerin tah Pusat.
Buntut Meledaknya Pabrik Baja yang Menewaskan Usiwang
Halaman 7
SOROT
Anggaran HUT Karawang Mencurigakan KARAWANG, KORAN BERITARangkaian kegiatan hari jadi Kabupaten Kara wang ke 382 tahun 2015 diprediksi akan ber langsung meriah. Namun panitia pelaksana me ngaku tidak mengetahui alokasi anggaran untuk perayaan hari jadi Kabupaten Karawang ke 382 tahun 2015. “Punten saya enggak tahu, saya baru disini. Tadi juga baru rapat awal,” kata Maman, Kepala Bagian Kesra Setda Karawang, kepada KORAN BERITA (20/8/2015). Hal senada juga diungkapkan Hadis Herdi ana, Asisten Pembangunan yang mengaku tidak mengetahui alokasi anggaran kegiatan hari jadi Kabupaten Karawang ke 382 tahun 2015. Namun dipastikan rangkaian kegiatan untuk merayakan hari jadi Kabupaten Karawang ke 382 tahun 2015 Halaman 7
DUIT HUT KARAWANG Asda 2 dan panitia mengaku tidak tahu jumlah anggaran untuk perayaan hari jadi Karawang yang katanya akan dibuat besar-besaran...
APIH KOBER: Wahh... modus..!!!??
Scan QRcode di atas untuk mendapatkan akses ke E-Paper Harian Umum KORAN BERITA di smartphone anda
NAKER WANITA. Dari 16 pekerja asing yang diangkut, satu diantaranya seorang wanita.
PANGKALAN, KORAN BERITAMeledaknya tunggu produksi PT KPSS Pang kalan telah merengut nyawa Usiwang, salah se orang pekerja asing di pabrik baja itu. Buntutnya, 16 pekerja asing lain di perusahaan itu, Kamis (20/8/2015) diangkut petugas Imigrasi Karawang.
D
iangkutnya 16 peker ja asing PT KPSS itu merupakan hasil sidak gabungan yang dilaku kan Disnakertrans, Polres, Kodim dan Imigrasi Karawang. Status para pekerja asing itu dicurigai ilegal setelah meninggalnya Usi wang di RSHS Bandung. Dalam sidak diketahui, bebe rapa indentitas para pekerja asing
diragukan, karena saat diminta dokumen resmi hanya memberi kan kopiannya. Hal itu dilakukan oleh menajemen PT KPSS, se hingga menimbulkan kecurigaan dari pihak imigrasi. J Fanny S, Kepala Imigra si Karawang akhirnya harus mengamankan sementara para pekerja asing yang tidak dapat
TERPAKSA DIANGKUT. Insiden me ledaknya tunggu produksi PT KPSS Pangkalan yang merengut nyawa pekerja asing bernama Usiwang, berbuntut diusutnya status para pekerja asing lainnya di perusahaan itu.
Halaman 7
FOTO-FOTO: AGUS BISRI/KORAN BERITA
• Kasus PAN-PPP Vs Daeng Berlanjut
Soal 19 Rumah Sakit Bodong, BPMPT Jangan Diam Saja
Komentator Facebook Dipanggil Polres KARAWANG, KORAN BERITASat Reskrim Polres Karawang akan kembali melakukan pemanggilan dan pemeriksaan Asep Irawan sebagai saksi terhadap dugaan pencemaran nama baik yang dituduhkan kepada Daeng Wahi din. Asep Irawan tercantum sebagai pengguna facebook yang ikut berko mentar dalam status di akun facebook Daeng Wahidin yang dipermasalahkan PAN dan PPP Karawang. Sebelumnya, Daeng Wahidin dila porkan oleh pengurus PAN dan PPP Karawang atas tuduhan pelecehan Halaman 7
KARAWANG, KORAN BERITAKomisi A DPRD Kabupaten Karawang mendesak Badan Penanaman Modal dan Per izinan Terpadu (BPMPT) Karawang menjem put bola 19 rumah sakit yang izinnya diang gap batal. “Jangan diam saja. Harus jemput bola, karena secara tidak langsung izin mereka batal,” kata Teddy Luthfiana, Ketua Komisi A DPRD Karawang, Kamis (20/8/2015). Pasalnya, kata dia, jika mengacu kepada ILUSTRASI
Halaman 7