Kamis, 20 agustus 2015

Page 1

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan

KAMIS, 20 AGUSTUS 2015

redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

HUKUM

AGUS BISRI/KORAN BERITA

DILAPORKAN. Pipa pembuangan limbah milik PT Pindo Deli yang berujung di Sungai Cibeet.

Pindo 3 Dilaporkan ke KPAI dan KLH KARAWANG, KORAN BERITAKomisi Perlindungan Anak Indonesia akan melaporkan pabrik Pindo Deli 3 ke Kementrian Lingkungan Hidup (KLH) jika terbukti melakukan pelanggaran. Demikian disampaikan salah seorang anggota Komisioner KPAI, Maria Ulfah Anshor. “Kalau ini terbukti pelanggaran, akan kita laporkan ke Kementerian Lingkungan Hidup,” ujar Maria saat ditemui wartawan di Kantor KPAI, Rabu (19/08). Pukul 10.00 WIB kemarin, 4 orang warga Kampung Pasir Pendeuy, Desa Taman Mekar, Kecamatan Pangkalan mendatangi Kantor KPAI di Jalan Teuku Umar Nomor 10 Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. HALAMAN

7

KRIMINAL

KUTAWALUYA, KORAN BERITASebuah keributan antar sesama tim sukses calon bupati terjadi di Kecamatan Kutawaluya. Pemicunya sepele, hanya masalah ketersediaan nasi bungkus yang disediakan panitia deklarasi.

P

Polisi Dalami ­Pengakuan Suami Lilis Mustika

roses rekrutmen relawan dan tim sukses di tingkat bawah terus dilakukan oleh masing-masing pasangan calon bupati. Di tiap-tiap dapil dan kecamatan digelar deklarasi relawan dan tim sukses sampai akar rumput.

KARAWANG, KORAN BERITATeka-teki siapa pembunuh Lilis Mustika, ibu muda yang mayatnya ditemukan di Desa Suka­ mulya, Kecamatan Cilamaya Kulon makin me­ ngundang tanya. Untuk mengungkap kasus dan motif pembunuhan Lilis, polisi masih terus dalami sejumlah informasi. Diantaranya akan menelusuri ke tempat kerja suami korban untuk mengetahui saat istrinya menghilang suaminya bekerja atau tidak. HALAMAN

Gara-gara Rebutan Nasi Bungkus

7

RS BODONG 19 rumah sakit di Karawang bodong, karena hanya mengantongi izin Kepala Dinkes.

Hal itu pulalah yang yang dilakukan pasangan Ahmad Marjuki-Miing, di Kampung Sunyar, Desa Sindangkarya, Kecamatan Kutawaluya, Rabu (19/8) siang. HALAMAN

7

19 Rumah Sakit di Karawang Hanya Berizin Dinkes KARAWANG, KORAN BERITASedikitnya 19 rumah sakit di Kara­ wang dinyatakan bodong atau ilegal. Pasalnnya, rumah sakit tersebut tidak mengantongi izin dari pejabat yang berwenang mengeluarkan perizinan, yakni badan penanaman modal dan perizinan terpadu (BPMPT). Karena tidak berizin ke-19 rumah sakit itu harus mengurus ulang perizinan yang benar. Karena berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 17 tahun 2012 Tentang Penyeleng-

AGUS BISRI/KORAN BERITA

LIMBAH TIMAH. Selain limbah cair B3 dari pabrik-pabrik yang berdiri di sepanjang kali, pengolahan timah di Kampung Bojong, Desa Mulayajaya, Kecamatan Telukjambe Barat ini memberburuk pencemaran Kali Cibeet.

garaan Pelayanan Perizinan Terpadu, pejabat yang menandatangai perizinan adalah Kepala BPMPT. Saat ditanya alasannya, ke-19 rumah sakit tersebut mengaku hanya mengantongi izin yang ditandatangani Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Karawang, yang saat itu dijabat Asep Hidayat Lukman yang kini menjabat Direktur Utama RSUD Karawang. Kepada KORAN BERITA, pejabat HALAMAN

7

Limbah Timah Perburuk Pencemaran Kali Cibeet TELUKJAMBE, KORAN BERITAPencemaran Kali Cibeet makin parah. Selain limbah cair B3 dari pabrik-pabrik yang berdiri di sepanjang kali itu, limbah pengolahan timah ikut memperparah pencemaran. Pengolahan timah di Kampung Bojong,

Desa Mulayajaya, Kecamatan Telukjambe Barat, diduga tidak mengantongi izin dan mencemari Kali Cibeet. Nasa Sasmita, Kepala Desa Mulyajaya HALAMAN

7

Reskrim: Pabrik Baja KPSS Tak Sesuai SOP APIH KOBER: Pantesan...!!??

Scan QRcode di atas untuk mendapatkan akses ke E-Paper Harian Umum KORAN BERITA di smartphone anda

AGUS BISRI/KORAN BERITA

TAK SESUAI. Korban ledakan tungku pelebur baja milik PT KPSS. Pihak kepolisian mendapati standar kerja yang tidak sesuai SOP.

KARAWANG, KORAN BERITASelain sudah menelan satu korban jiwa, meledaknya tungku pelebur baja milik PT KPSS juga menimbulkan sejumlah temuan di perusahaan itu. Selain sering terjadi ledak­ an yang sama, pihak kepolisian mendapati standar keselamatan kerja karyawan, pembuangan limbah, maupun kondisi alat kerja tidak sesuai SOP. Kasat Reskrim Polres Kara­ wang, AKP Doni Satria Wicaksono

mengatakan, sejauh ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap HRD, seorang karyawan, serta saksi lain terkait kasus ledak­ an maut yang sudah menelan sati korban jiwa itu. “Semalam saya sudah periksa pekerja yang lain. Di situ ternyata diketahui standar keselamatan kerjanya jauh dari SOP,” kata Doni kepada KORAN BERITA, Rabu (19/8/2015). Dikatakan Doni, helm yang digunakan pekerja bukan merupa-

kan helm standar pekerja pabrik peleburan baja. Ditambah sarung tangan dan pakaian pekerjanya pun tidak safety. Hal tersebut juga diketahui saat ia mendatangi lokasi pabrik, bahkan ia banyak menemukan mesin atau alat pabrik yang bisa dikatakan tidak layak pakai. “Jauh sekali dari SOP, keselamatan pekerjanya pun tidak diperhatikan perusahaan. Tungku yang meledak pun sementara diduga HALAMAN

7


KAMIS, 20 Agustus 2015

SOROT

Dirut PDAM Diminta Mundur KARAWANG, KORAN BERITAPlt Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana dianggap menabrak aturan terkait pengangkatan Plt Dirut Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Tarum Karawang. Demikian disampaikan Praktisi Hukum Asep Agustian kepada KORAN BERITA, Rabu (19/08). Bahkan menurutnya pengangkatan Plt Dirut PDAM menuai tanda tanya besar lantaran tahun ini merupakan tahun politik. “Sampai kapan akan di Plt-kan? Apa itu tidak menyalahi aturan? Apa tidak ada lagi orang yang berkompeten? Jangan sembarangan mengambil kebijakan, kecuali jika ingin ada lagi kasus PDAM jilid II seperti yang sudah-sudah,”ungkapnya. Oleh karenya, pihaknya mempertanyakan maksud dan tujuan Cellica mengambil kebijakan tersebut. Pihaknya juga menilai ada indikasi lain di balik pengangkatan Yogi sebagai Plt PDAM Tirta Tarum. “Apa selama di tangan Yogi ada kemajuan berarti, saya rasa tidak ada. Makanya lebih baik Yogi mundur, biar digantikan oleh orang baru. Atau jangan-jangan ada kartu AS yang dimiliki Yogi, sehingga Cellica mengangkatnya sebagai Plt (Dirut PDAM),” tegasnya. Asep juga menyinggung beberapa kasus korupsi yang menimpa para pejabat PDAM sebelumnya. “Pemkab harus selektif, jangan sembarangan menetapkan kebijakan. Sebab yang namanya perusahaan daerah, pasti memiliki anggaran yang sudah dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), sehingga perlu diperhatikan tata kelolanya. Jangan sembarangan,” terangnya. Inspektorat juga diminta tidak hanya diam, dan perlu melakukan audit ke perusahaan daerah milik Pemkab itu. “Bukan hanya PDAM, tapi Petrogas juga. Semua ada kejanggalan dalam pengangkatan direkturnya,” tandas Asep. (far/muh)

BERITA KARAWANG

Warga Warung Bambu Keluhkan Limbah PT SMA Ketua ForkadasC+: BPLH Karawang Mandul!

KARAWANG, KORAN BERITALimbah yang kerap dibuang oleh PT SMA ke sungai Citarum mengeluarkan aroma busuk sehingga berpotensi mencemari air di suang tersebut. Warga sekitar pun merasa terganggu dengan aroma busuk limbah dari perusahaan yang berada di Desa Warungbambu, Kecamatan Karawang Timur itu.

M

enyikapi hal itu, Ketua Harian ForkadasC+ Hendro Wibowo mendesak kepada pemerintah supaya menindak tegas segala bentuk pencemaran lingkungan, terutama pencemaran sungai Citarum. “Perlu diketahui saat ini sudah sangat banyak kasus pembuangan limbah ke Citarum. Dan saat ini dampaknya mulai menghantui masyarakat terutama dalam segi lingkungan yang berdekatan dengan

pemukiman warga. Kami khawatir kalau begini terus nanti perusahaan-perusahaan lain akan mengikuti dengan membuang limbah ke sungai Citarum,” terangnya kepada KORAN BERITA, Rabu (19/8). Hendro menambahkan, dengan ditemukannya sejumlah kasus pencemaran limbah pabrik yang hampir ke seluruh sungai yang ada di Karawang, sudah menjadi bukti dan harus ditindak tegas, terutama oleh Badan Pengelolaan Lingkung-

an Hidup (BPLH) Karawang. “Saya sangat prihatin dengan kepemimpinan BPLH Karawang saat ini setelah adanya mutasi baru kepemimpinan. Seperti tidak ada penindakan terhadap perusahaan yang melakukan pencemaran limbah ke sungai-sungai di yang ada di Karawang,” kata Hendro. Dikatakan Hendro, sebagai contoh adalah kasus PT Pindodeli 3 yang dulu bernama Esa Kertas sampai dengan hari ini (2 bulan) tidak dikenaka sank-

si sama sekali oleh lation Security, pada BPLH Karawang. PaKamis (6/8), pukul dahal perusahaan ter03.00 WIB, pernah sebut sudah tertangmenemukan lokasi kap tangan melakukan yang memang diinpembuangan limbah dikasikan sebagai ke sungai Cibeet. tempat pembuang“Kami juga mean limbah tersebut. Hendro Wibowo nyayangkan dengan Untuk lokasi sendiri beroperasinya produksi PT terletak dan berlokasi di tol JaPindodeli 3, sementara untuk karta-Cikampek, tepat di bawah dokumen Amdalnya belum ter- jembatan menuju KIIC. bit sama sekali. Namun belum “Pembuangan limbah itu ada sama sekali tindakan tegas. tepat berada di aliran tersier Hingga kami menduga bahwa menuju kali Cikalapa dan sesaat ini pihak BPLH Karawang bagian dari limbahnya dibu‘mandul’ dalam mengatasi pela- ang ke rumput-rumput yang ku pencemaran lingkungan yang berada di bahu jalan tol. Saya ada di Karawang,” ungkapnya. telah mengantongi identitas Dalam pemberitaan sebe- pihak lain yang membuang lumnya, pihak manajemen KIIC limbah ke aliran kali Cikamelalui bagian Goverment Re- lapa,” ujarnya. (jha/muh)

Kepergok Maling Tabung Gas, Dua Pemuda Dimassa

POLITIK

Eddy Yusuf Ngarep Dapat Nomor Urut Tiga KARAWANG, KORAN BERITABakal calon Wakil Bupati Karawang dari jalur independen Eddy Yusuf berharap pihaknya mendapatkan nomor urut tiga saat pengundian nomor urut pasangan calon. Eddy menganggap nomor tiga memiliki makna tersendiri baginya. “Kalau ditanya mau dapat nomor urut berapa, ya saya pengennya nomor tiga,” kata Eddy. Namun demikian, Eddy tidak akan keberatan apabila mendapatkan nomor urut selain nomor tiga. Sebab, semua nomor sama baiknya.”Tidak perlu dipermasalahkan bila tidak mendapatkan nomor urut tiga,” katanya. Pria yang kini masih menjabat sebagai Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Karawang ini juga mengungkapkan sudah mengajukan surat pengunduran diri sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada tanggal 1 Agustus 2015. Surat pengunduran itu disampikan ke Kepala Kanwil Kemenad Jabar. Dikatakan, ketentuan mundur itu sesuai dengan Undang-undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Daerah yang diputuskan Mahkamah Konstitusi.”Saya sudah ajukan surat pengunduran diri sebagai PNS. Pengajuan tersebut juga sudah di setujui oleh Kepala Kanwil Jabar. Tinggal beberapa proses lagi, paling cepat SK pengunduran diri itu keluar 1 bulan setelah pengajuan atau sekitar awal September,” jelas Eddy Eddy yang berpasangan dengan mantan Anggota DPR-RI dua periode, H. Daday Hudaya ini mengaku tidak keberatan menanggalkan jabatan dia sebagai Kepala Kemenag Karawang. Menurutnya, langkah dirinya untuk maju di Pilkada sudah bulat.“Apalagi saya maju sebagai calon independen. Calon dari independen adalah calon yang dicalonkan oleh rakyat. Terbukti 130 ribu rakyat Karawang sudah mendorong saya dan pasangan saya untuk maju di Pilkada, ini merupakan amanah,” ungkapnya. (ian/egy)

Tersangka bersama barang buktinya.

KARAWANG, KORAN BERITA Kedua pemuda nyaris babak belur dihakimi massa setelah kepergok mencuri sebuah tabung gas di sebuah warung, di Dusun Sumedangan, Desa Purwadana, Kecamatan Telukjambe Barat, Rabu (19/8). Beruntung, Babinkamtibmas desa setempat tiba ke lokasi tepat waktu dan langsung mengamankan pelaku ke kantor desa dari amukan warga. Pelaku diketahui berinisal JJN dan NN. Pemuda berusia belasan tahun itu diringkus warga setelah melakukan pencurian tabung gas 3 kilogram di sebuah warung. Di hadapan warga, pelaku mengaku sebagai warga dari Kampung Lamaran, Kelurahan Palumbonsari, Kecamatan Karawang Timur. Dede (19), warga setempat mengatakan, aksi pencurian terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, saat suasana tempat kejadian sepi. Pasalnya, di tengah cuaca panas tengah hari tersebut warga memilih berdiam diri di dalam rumah. Namun saat itu tiba-tiba Ia mendengar teriakan warga lain yang kebetulan melihat aksi pelaku saat sedang mengambil tabung gas. Dikatakan Dede, untuk modus yang digunakan pelaku adalah berpura-pura berbelanja untuk mengalihkan perhatian pemilik warung. Sementara, sebagian lagi beraksi menggasak target curiannya. Namun, aksi para pelaku itu terlihat pemilik toko yang langsung berteriak maling

SOMASI

APES. Dua pemuda dihakimi massa setelah kepergok mencuri tabung gas.

sehingga memancing warga lain untuk melakukan pengejaran dan berhasil menangkap dua dari lima pelaku. “Pelakunya ada lima orang, tapi yang ketangkap cuma dua. Yang tiga orang kabur. Tapi motor yang dipakai para pelaku jenis Honda Beat ditinggal kabur,” kata Dede kepada Wartawan, Rabu (19/8). Sementara itu, kabar tertangkapnya pelaku pencurian tabung gas santer beredar ke telinga warga sekitar. Bahkan, kedua pelaku nyaris babak belur dihajar warga andai saja saat itu tidak segera diamankan oleh petugas dari Babinkamtibmas Polsek Telukjambe. “Untung datang pembina (Babinkamtibmas). Kalau tidak habis dihajarin, soalnya saat itu warga sekitar banyak dan mau menghakiminya” ungkapnya. Dijelaskan Dede, barang bukti berupa sepeda motor Honda Beat warna merah muda bernomor, T 3054 CB yang ditinggal pelaku yang kabur pun turut diamankan bersama satu buah tabung gas ukuran 3 kilogram yang hendak dicuri pelaku. “Pas diinterogasi di kantor desa, katanya memang bukan hanya sekali mereka mencuri tabung gas, sering di daerah lain juga, tapi baru kali ini dia tertangkap,” jealasnya. Kemudian, untuk penyidikan lebih lanjut, kedua pelaku pencuri tabung gas tersebut langsung dibawa ke Mapolsek Telukjambe untuk dilakukan pemeriksaan. (jha/muh)

Lima Tahun Proyek Jembatan Citalahab Terbengkalai TEGALWARU, KORAN BERITAProyek pembangunan jembatan Citalahab, yang menghubungkan Kampung Cibayat, Kabupaten Karawang de­ ngan Kampung Cihuni, Kabupaten Purwakarta terbangkalai selama lima tahun. Hingga saat ini, hanya tiang pancangnya saja yang baru dipasak di proyek jembatan tersebut.

HUBUNGI: BAPAK ANDI EFENDI

082311107187 085719409033 ALAMAT: Tunggak Jati, 1KM dari Terminal Tanjungpura

Warga Kampung Cibayat, Desa Kutamaneuh, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang pun mengeluhkan hal itu. Acim (45), salah seorang warga mengatakan,dengan adanya pengecoran dan peningkatan jalan di desanya, seharusnya jembatan pun segera dibangun. “Percuma jadinya kalau jalannya sudah bagus, tapi jembatannya belum dibangun. Masa yang baru dipasang baru tiang pancangnya saja sejak lima tahun yang lalu,” keluhnya. Acim melanjutkan, sejatinya jem-

batan itu bisa mengatrol perekonomian di desanya. Pasalnya, Hasil pertanian warga di desanya akan dengan mudah dijangkau para tengkulak, baik tengkulak dari lingkungan warga setempat,juga maupun tengkulak dari wilayah Purwakarta. “Kalau jembatannya sudah jadi mah gampang kalau mau berjualan. Ini kan berarti jembatannya sangat diperlukan warga. Saya harap sih segera diselesaikan (pembangunannya),” ujarnya. Sementara itu, Kepala Desa Kutamaneuh H.Adang Esan tidak menge-

AGUS/KORAN BERITA

MOLOR. Nampak dua tiang pancang dari proyek jembatan yang belum rampung selama lima tahun.

tahui alasan terhentinya pembangunan jembatan Citalahab. Dirinya pun berharap pemerintah segera melanjutkan pembangunan jembatan tersebut.

“Saya harap pemerintah segera merampungkannya. Soalnya jembatan ini akan sangat membantu nantinya,” katanya. (gus/muh)


BERITA KLARI

KAMIS, 20 Agustus 2015

PEMERINTAHAN

Anggadita Deklarasikan Desa Siaga KLARI, KORAN BERITAUPTD Puskesmas Anggadita Kecamatan Klari melakukan deklarasi Desa Siaga Anggadita menuju masyarakat sehat, dengan menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Rencananya, usai deklarasi Puskesmas Anggadita akan gencar menggalakan sosialisasi kepada masyarakat Desa Anggadita, sekaligus pembentukan pengurus desa siaga. “Ada dua di Kabupaten Karawang yang belum membentuk Desa Siaga, yakni di Desa Gintungkerta dan Anggadita,”ucap Kepala UPTD Puskesmas Anggadita Memet Komarudin di sela-sela sosialisasi Desa Siaga. Memet menuturkan, masyarakat Desa Anggadita diberikan pemahaman terlebih dahulu, dengan harus membentuk forum desa siaga Kader Pemberdayaan Masyarakat (KPM) Mandiri. Pembentukan Desa Siaga melibatkan seluruh komponen masyarakat, langsung membuat program kerja selama periodesasi kepengurusan. Desa Siaga harus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan, ditambah dalam penerapan Pola Hidup bersih dan Sehat (PHBS). “Di Desa Siaga itu nantinya masyarakat harus mampu menerapkan PHBS,” ungkapnya. Dia melanjutkan, pada tahun 2014 kondisi desa siaga yang aktif dengan target 75 persen, akan tetapi Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang sudah merealisasi target 99 persen. Namun ada dua desa yang belum dilakukan pembentukan desa siaga, diantaranya Desa Gintungkerta serta satu desa di Kecamatan Pedes. Makanya kali ini dibentuk.Ditambahkannya, Puskesmas yang gencar melakukan deklarasi pembentukan desa siaga dengan strata pratama ada sekitar 252 desa. Pada starata madya ada sekitar 44 desa, pada strata purnama ada sekitar 10 desa, pada strata mandiri ada sekitar 1 desa. Dan dalam penentuan strata desa siaga itu, harus ada penilaian tersendiri dengan pencapaian indikator desa siaga. “Desa Gintungkerta akan masuk pada strata Pratama, dengan secepatnya mencapai indikator desa siaga,”ungkapnya. Menurut Memet, indikator desa siaga diantaranya dengan meng­ aktifkan kembali posyandu serta UKBM lain, peraturan keputusan desa, pembinaan PHBS rumah tangga, serta indikator desa siaga lainnya. “Semua program yang sudah direncanakan, harus segera dilakukan realisasi,” katanya. Dia menambahkan, UPTD Puskesmas Anggadita juga akan mendorong CSR perusahaan,dengan melakukan kordinasi yang baik bersama pemerintah desa setempat. Dana bantuan CSR perusahaan nantinya akan diprioritaskan pembinaan masyarakat, ditambah dengan peningkatan kesehatan masyarakat. “Ya ini ada 30 perusahaan di Anggadita, yang dimana akan di­ ajukan proposal kesemua perusahaan, diminta kontribusinya untuk peningkatan kesehatan masyarakat yang ada di Anggadita dan Gintungkerta khususnya,”Pungkasnya. (ris/ads)

RISTON/KORAN BERITA

SOSIALISASI. Kepala desa bersama aparatur tengah serius ­mendengarkan sosialisasi Desa Siaga dari UPTD Puskesmas di aula Desa ­Anggadita.

RISTON/KORAN BERITA

TIDAK KAPOK. Para pedagang makanan di sepanjang Intechange Karawang Timur tidak kapok meskipun sudah ditertibakan Satpol PP Karawang. Nantinya wilayah inilah yang akan dija­dikan tempat pembangunan gapura selamat datang.

Soal Pembangunan G ­ apura Selamat Datang

Kades : Cellica Hanya Cari Simpati Masyarakat KLARI,KORAN BERITAKepala Desa Anggadita, Kecamatan Klari, H. Agustia M ­ ulyana menagih janji Plt Bupati Karawang, dr Cellica Nurrachadiana yang sampai saat ini belum memberikan kejelasan soal realisasi pembangunan taman dan gapura selamat datang di pintu masuk menuju Tol Karawang Timur.

I

a menilai, janji yang pernah disampaikan Cellica Nurachadiana beberapa waktu lalu hanya ajang mencari simpati ma­ syarakat yang dimana akan mencalonkan kembali Bupati Karawang 2015-2020. “Ya benar beliau pernah menjanjikan itu. Pada saat itu diwakilkan stafnya yakni Pak Banuara dengan disaksikan Kapolres dan kepala dinas lainnya. Plt Bupati Karawang menginginkan gapura ada di pintu masuk Tol Karawang Timur, agar pengelola lapak-lapak pasir dan pe­ dagang kaki lima yang saat itu marak bisa tertata,”ujar pria yang mencalonkan diri sebagai calon Wakil Bupati Karawang dari jalur independen pada tahun 2010 ini kepada KORAN BERITA saat di ruangannya, Rabu(19/8). Agustia menuturkan, pemerintah desa mendesak Pemkab Karawang untuk segera melakukan pemba-

ngunan yang sudah direncanakan. Mangkraknya pembangunan belum jelas informasinya. Pemerintah desa menduga pembangunan hanya dijadikan proyek serta memiliki kepentingan untuk meraih jabatan tertentu. “Jelas ini ada permainan oleh orang atas, se­ perti adanya cari muka untuk mencalonkan kembali atau dijadikan ajang proyek semata oleh oknum kadis tertentu. Karena atas mangkraknya pembangunan membuat kondisi arus lalu lintas saat ini kembali semrawut,”katanya. Menurut Agustia, jika kondisi ini tidak segera ditanggapi serius, dia khawatir keadaan akan bertambah semakin parah. Bahkan bisa-bisa keadaannya seperti awal sebelum penertiban. “Kami mendesak agar pembangunan taman dan gerbang selamat datang segera direalisasikan. Karena jika tidak cepat-cepat akan

membuat masalah baru de­ ngan tingginya ang­ka lakalantas seperti yang terjadi beberapa waktu lalu, anak mantan kepala desa meninggal karena semrawutnya la­ lulintas,”jelasnya. Menurut Agustia, sepanjang interchange tol Ka­ rawang Timur tidak saja rawan kecelakaan, tetapi juga kumuh dengan marak kembali bangunan liar. Ditegaskannya, peme­ rintah desa akan berupaya seoptimal mungkin, agar segera dilakukan realisasi pembangunan taman serta gapura selamat datang. Kata dia, pemkab juga harus serius melakukan pembangunan dengan me­ libatkan dinas terkait,agar perkembangan Karawang yang pesat dapat tertata dengan baik. Selain itu, semua bangunan liar harus segera ditertibkan, de­ngan langsung memberikan tindakan secara tegas bagi masyarakat yang melakukan pelanggaran. “Membangun taman dan

H. Agustia Mulyana - Kepala Desa Anggadita

gapura selamat datang tol Karawang Timur Gerbang tol ini adalah program menata wajah Karawang. Begitu orang memasuki gerbang tol, saat itu juga dia sudah merasakan Karawang ini seperti apa,”paparnya. Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua Korcam Klari LSM FMP (Forum Masyarakat Peduli) De­

nnis menilai Pemkab Ka­ rawang tidak cakap dalam melakukan program pembangunan di Karawang, terutama di lingkungan Klari. Pasalnya, janji yang akan membangun taman dan gapura selamat datang tol Karawang Timur dinilai modus belaka tanpa diketahui kapan realisasi­ nya. (ris/ads)

Pertamina Sukses Tingkatkan Produksi Minyak dan Gas

Jonly Sinulingga - GM PHE ONWJ

PT PERTAMINA Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) unit kerja PT Pertamina (Persero), berhasil membukukan peningkatan produksi minyak dan gas (migas) tahun 2014 sebesar 40.509 barel minyak per hari (BOPD). Sebagai operator di blok ONWJ, produksi minyak Pertamina meningkat dibanding pencapaian tahun 2013 yang hanya sebesar 38.300 BOPD. Capaian tersebut, berhasil melampaui

target yang ditetapkan SKK Migas pada Work Program & Budget (WP&B) 2014 sebesar 39.400 BOPD. Sedangkan produksi gas PHE ONWJ tahun 2014, mencapai 186 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) yang juga melampaui target WP&B 2014 sebesar 180 MMSCFD. Peningkatan produksi tersebut, merupakan hasil positif yang didapat melalui ber­ bagai aktivitas eksplorasi dan pengembangan yang dilakukan PHE ONWJ. “Di tengah sulitnya usaha untuk mempertahankan produksi minyak bumi dan gas akibat laju pertumbuhan alamiah minyak tahunan sebesar 17 persen, PHE ONWJ justru berhasil meningkatkan produksi minyak setiap tahun sejak 2009,”ujar Presiden/GM PHE ONWJ Jonly Sinulingga melalui press releasenya kepada KORAN BERITA,Rabu(19/8).

Tahun 2014, kata dia, PHE ONWJ berhasil menambah produksi migas setelah lapangan UL selesai dikembangkan. Sehingga mampu menyumbangkan tambahan produksi migas bumi sebesar 2.200 BOPD dan 10 MMSCFD. Selain lapangan UL, PHE ONWJ juga berhasil melakukan start-up lapangan GG di penghujung tahun 2014. Lapangan GG diharapkan mampu menambah produksi gas bumi sebesar 31 MMSCFD dan 150 Barel kondensat per hari (BCPD). “Saat ini, produksi gas di lapangan GG telah dialirkan ke unit pengolahan bahan bakar minyak (BBM) milik Pertamina di Balongan,” ­k atanya. Sementara itu, di tengah kondisi harga minyak dunia yang mengalami penurunan harga signifikan, tidak menyebabkan PHE ONWJ

menurunkan laju produksinya. Tahun 2015, SKK Migas telah menetapkan target produksi minyak PHE ONWJ sebesar 40.000 BOPD dan produksi gas bumi 175 MMSCFD. Realiasasi hingga April 2015, PHE ONWJ berhasil mempertahankan tingkat produksi minyak di ki­ saran 40.200 BOPD dan gas sebesar 173 MMSCFD. “Penyesuaian aktivitas produksi memang dilakukan dalam menghadapi situasi sulit yang melanda ndustri migas saat ini. Namun PHE ONWJ tetap berkomitmen pada keamanan dan integritas fasilitas, sehingga operasi produksi migas bisa terus berlangsung tanpa ada risiko terhadap keamanan dan keselamatan pekerja dan lingkungan,” tandasnya. Selain itu,PHE ONWJ selalu berkomitmen untuk mengembangkan dan membina masyarakat di sekitar

wilayah operasi agar ma­ syarakat bisa meningkatkan taraf hidupnya. PHE ONWJ melakukan berbagai program pengembangan berkelanjutan bagi masyarakat pesisir pantai utara Jawa Barat, seperti pemberdayaan istri nelayan untuk mengolah hasil laut dan pengebangan kawasan hutan kota pendidikan di Cilamaya Girang. “PHE ONWJ juga turut serta dalam pemberian bantuan sarana dan prasarana di Desa Cilamaya Girang. Seperti pembangunan gedung perpustakaan, yang diharapakan mampu meningkatkan minat baca dan wawasan pelajar di Desa Cilamaya G i r a n g . Mu d a h -mu d a h a n PHE ONWJ bekerjasama dengan pemerintah daerah serta kelompok masyarakat agar program yang diberikan dapat tepat sasaran dan se­suai kebutuhan,”Pungkas­ nya. (ris/ads)


BERITA CIKAMPEK

KAMIS, 20 Agustus 2015

ANGGARAN

Warga Tunggu Pencairan Dana PSKS JATISARI, KORAN BERITAKeterlambatan turunnya bantuan Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) di Kecamatan Jatisari diakui pihak kantor Pos Giro Jatisari. Menurut kepala kantor Pos Giro Jatisari, Suheri, keterlambatan dana itu tidak hanya terjadi di Kecamatan Jatisari saja, melainkan di seluruh Kabupaten Karawang. Idealnya memang dana itu turun per tiga bulan sekal. Namun, sampai hari ini pihak PT Pos Giro belum menerima informasi dari pusat, kapan ada pencairan bantuan dana PSKS tersebut. “Kita juga menunggu informasi dari pusat terkait turunnya bantuan dana PSKS. Pihak Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKS) Kecamatan Jatisari selalu meminta kejelasan terkait hal ini,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Rabu (19/8). Dikatakan, kalau memang data sudah valid, bantuan pasti turun. Pihak Pos Giro juga akan memberikan informasi yang akurat kepada pendamping bantuan TKSK Jatisari. “Saya sering komunikasi untuk memberikan informasi perkembangan kapan turunya bantuan tersebut. Sampai sekarang memang belum ada info dari pusat," timpalnya. Sebelumnya, Dedi Soemarya, SH, selaku pendamping PSKS menyampaikan kepada KORAN BERITA terkai pencairan dana PSKS tahap II yang belum bisa dicairkan itu. Diduga gara-gara data yang dikirim dari setiap daerah di seluruh Indonesia belum lengkap. Sehingga data belum bisa divalidasi dan diverifikasi, dan otomatis dananya pun belum bisa sampai ke tangan masyarakat. “Kami dari kecamatan Jatisari sendiri sudah mengirim data lengkap ke pusat. Tetapi kayaknya dari daerah lain belum kasih data. Bisa jadi hal ini menjadi alasan kenapa sampai saat ini dana PSKS belum cair," ucapnya Lebih lanjut dia menuturkan, sudah banyak orangorang yang menanyakan tentang hal ini kepadanya terkait keterlambatan pencairan dana PSKS untuk tahap II. “Saya coba jelaskan kepada masyarakat, bahwa keterlambatan pencairan dana PSKS untuk tahap II ini pun dirasakan di seluruh daerah. Sebab, sesuai surat dari Kementrian Sosial, pencairan dana PSKS tahap II akan dilaksanakan setelah adanya validasi dan verifikasi data," jelasnya. (dej/egy)

PILKADA

Perangkat Desa Berpotensi Jadi Alat Politik JATISARI, KORAN BERITAPara perangkat desa jangan mau dijadikan alat politik oleh para calon bupati dan wakil bupati Karawang. Pasalnya, mereka sangat potensial dijadikan sebagai alat kepentingan politik sesaat. "Perangkat desa harus netral di Pilkada Karawang jangan mau terjebak politik praktis," ujar Nur Ali, Kepala urusan (Kaur) Umum, Desa Balonggandu. Menurutnya, dalam perhelatan pilkada Karawang para perangkat desa rawan dimanfaatkan oleh pasangan calon (paslon) untuk dijadikan tim sukses terselubung. Jumlah mereka memang siginifikan jika dijadikan barisan tim sukses. "Jika di masingmasing desa ada 5 perangkat, maka jumlahnya akan sangat banyak sekali setelah dikalikan 309 desa/keluharan yang ada di Karawang," tuturnya. Disebutkan, secara politik jumlah perangkat desa yang tersebar di Karawang lumayan banyak. Oleh karena itu, para perangkat desa itu jangan mau dijadikan alat politik sesaat. Sebab, nantinya akan menimbulkan gesekan politik yang tajam di tengah masayarakat. Apalagi, tugas perangkat desa adalah melayani semua kepentingan masyarakat. Menurutnya, untuk mengantisipasi terjadinya pemanfaatan ruang birokrasi pemdes, harus ada ketegasan dari pihak BPMPD Karawang untuk menerbitkan larangan dengan sanksi tegas. “Harus ada ketegasan dari BPMPD Karawang untuk melarang para perangkat desa terjun ke dunia politik praktis. Kemudian berikan sanksi tegas kalau terbukti ikut jadi pendukung salah satu kandidat calon bupati dan wakil bupati Karawang,” timpalnya. Hal senada juga disampaikan tokoh masyarakat Desa Balonggandu, A. Rohman, ketua LPM Desa Balonggandu. Menurutnya, dia akan mengawasi perjalanan perhelatan politik Pilkada Karawang. Dirinya sangat khawatir lembaga desa akan dijadikan ajang untuk mesin politik sesaat. Menurutnya, perhelatan politik Pilkada Karawang harus bersih dari permainan kotor seperti money politik dan mobilisasi para perangkat desa. Dan jangan sampai lembaga desa dipergunakan sebagai ajang untuk menggerakan pemenangan salah satu kandidiat di Pilkada Karawang. (dej/egy)

TERTIBKAN. Sejumlah lapak PKL memadati bahu jalan yang menuju terminal bus Cikampek. Waga berharap keberadaan PKL itu segera ditertibkan Satpol PP.

PKL Tak Kunjung Ditertibkan

DEDE/KORAN BERITA

Anggota DPRD Geram

CIKAMPEK, KORAN BERITABelum ditertibkannya para PKL di Pasar Cikam­ pek, terutama di badan jalan menuju terminal bus Cikampek, membuat geram Anggota DPRD Ka­ rawang dari Fraksi Gerindra H. Danu Hamidi. Dia meminta kepada Pemkab Karawang segera bertin­ dak menertibkan PKL tersebut demi kepentingan orang banyak.

M

enurut Danu, jangan terjadi pembiaran terhadap para PKL yang telah menganggu kepentingan umum, seperti menutupi bahu jalan menuju ke arah terminal Cikampek. Danu juga meminta kepada pihak Dishubkominfo Karawang untuk bertindak tegas. Pasalnya, jalan menuju terminal itu sudah lama terganggu oleh bercokolnya para PKL. Menurutnya, semua instansi terkait harus tegas terhadap

PKL di Pasar Cikampek. Dengan lambannya penataan PKL itu, menjadi indikator jika lembaga atau instansi tersebut tidak punya wibawa dalam melaksanakan tugas. “Adanya kelambanan penataan PKL di Pasar Cikampek, menjadi indikator kurangnya wibawa, institusi tersebut di mata masyarakat,” ujarnya. Dikatakan, bagaimana Cikampek akan menajdi Kota Satelit, jika penertiban atau pe-

netaan PKL saja tidak ada yang mampu dilakukan. Padahal hal tersebut sudah jelas merupakan tugas Trantib baik di tingkat kecamatan, maupun Satpol PP Pemkab Karawang. Disebutkan, akibat banyaknya PKL yang memadati bahu jalan membuat arus lalu-lintas terganggu, Bahkan lebih dari

itu, wajah Kota Cikampek terlihat kumuh dan semerawut. Oleh karena itu, lanjut Danu, Kepala Satpol PP sebagai pengawal dan pelaksana Perda tentang K3, harus berani menerapkan aturan, sehingga para PKL juga tunduk pada aturan yang berlaku. “Kalau setiap lembaga yang terkait tidak ada

keberanian dalam mengambil keputusan, maka selamanya Pasar Cikampek akan terkesan semerawut. Akhirnya harapan agar Cikampek jadi kota satelit itu tidak akan terwujud," timpal Danu Hamidi. Hal senada juga disampaikan Yarhadi, penasehat Jaringan Pemerhati Sosial Cikampek (JPSC). Menurutnya, apa yang disampaikan politisi Partai Gerindra terkait segera dilakukan penataan para PKL di Pasar Cikampek, harus segera ditindak lanjuti. Para PKL, terutama yang mendiami jalan yang menuju terminal Cikampek harus segara direlokasi ke tampat lain. “Memang harus ada keberanian dari pihak penegak dan pengawal Perda K3. Dengan demikian kondisi pasar Cikampek tidak terkesan kumuh dan semerawut. Jika tidak tegas, maka kewibawaan institusi tersebut akan pudar di mata publik,” tegasnya. (dej/egy)

Petani Sumringah, Gabah Terjual Mahal

DEDE/KORAN BERITA

JEMUR GABAH. Seorang petani dengan penuh semangat menjemur gabah miliknya yang saat ini harganya bagus.

JATISARI, KORAN BERITAPanen padi perdana di Kecamatan Jatisari, tepatnya di Desa Barugbug disambut gembia para petani setempat. Pasalnya, gabah hasil panen, terutama varietas Cihereng, saat ini harganya cukup tinggi. Menurut Rosadi (44), petani Desa Barugbug, gabah kering

pungut (GKP) jenis Ciherang saat ini dibeli tengkulak Rp 5,5 juta per ton. Harga tersebut membuat para petani bersemangat lagi untuk kembali menanam padi Ciherang pada musim tanam rendeng mendatang. “Mungkin ini panen perdana di Jatisari, sehingga padi Ciherang harganya melambung.

Biasanya kalau panen serentak, harga gabah dari jenis yang sama hanya diterima tengkulak Rp 4,5 juta hingga Rp 4,8 juta per ton. Namun, saat ini harga padi meningkat signifikan, sehingga para petani bersemangat dalam bercocok tanam."Hasil panen dan harga gabah cukup memuaskan. Padahal, dua bulan silam, kami

dilanda rasa was-was, takut gagal panen karena kekurangan air,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Rabu (19/8). Dikatakan, dengan melambungnya harga jual gabah ini, diharapkan terus berlanjut dan jangan sampai harga turun lagi. Sebab, dari 14 desa di Kecamatan Jatisari, baru di Desa Barugbug yang telah memasuki musim panen. Itu pun belum semuanya panen atau baru puluhan hektare sawah saja yang sudah dipetik hasilnya. “Panen padi perdana ini tidak serentak, baru beberapa sawah petani saja yang panen. Diperkirakan dua atau tiga minggu lagi baru akan ada panen raya di desa kami. Karena masa tanamnya tidak sama, sehingga panennya pun tidak serentak,” timpalnya. Hal senada juga disampaikan Rohmin (55), petani lainnya di Dusun Pulogebang. Rohmin menyebutkan, dia hanya panen padi jenis Ciherang pada musim tanam gadu ini. Dia mengaku hanya memiliki hanya 1 hektare sawah. Itu pun hasil panennya tidak dijual se-

mua, karena hanya sebagian yang dilepas ke tengkulak. Selebihnya, padi dijemur untuk digiling dijadikan beras. “Dari satu hektare sawah kami mendapatkan gabah sekitar 6 ton. Tapi tidak dijual semua ke tengkulak. Hanya 5 ton saja yang dijual, sisanya disimpan untuk dikonsumsi sendiri. Dikhawatirkan dengan harga gabah melambung, maka harga beras juga akan mahal. Jika kami tidak punya stok gabah, kami sebagai petani akan kesusahan membeli beras," ujarnya. Lebih lanjut Rohmin menjelaskan, kelemahan para petani pada saat panen raya adalah selalu menjual semua hasil panennya. Pada saat membutuhkan beras, para petani akhirnya harus beli di pasar. Ini kan aneh, seharusnya para petani itu meskipun harga jual gabah tinggi, tetap menyimpan persediaan gabah sebagai persediaan. “Rata-rata memang seperti itu kebiasan para petani kita. Karena tergiur harga gabah mahal, kemudian gabah dijual semua. Ketika butuh beras, mereka harus beli ke pasar," pungkasnya. (dej/egy)

HUBUNGI:

HUBUNGI:

Jeni Siswo

PT. RADIO DEWI SRI PIRANTI CARITA

Gedung Dewi Sri Lt. 5, Jl.Arief Rachman Hakim No. 1A Karawang 41312 Contact : Tlp : 0267 - 416621 PIN BB : 7F878AC9 Email : marketingberadio@ymail.com

0858-8115-5119 223C6987 Bagja Ashari

0857-1528-6999 KORAN BERITA Memberi nilai lebih


BERITA RENGASDENGKLOK POLITIK

Relawan Marjuki Pindah Dukung Cellica-Jimmy

KAMIS, 20 Agustus 2015

Anak Berkelahi di Sekolah Kepsek Diontrog Orangtua Nana : Guru Harus Tingkatkan Lagi Pengawasannya

NURJAYA/KORAN BERITA

MESRA. Mantan Relawan HAM tampak mesra berfoto bersama dr. Cellica Nurachadiana.

PEDES, KORAN BERITAInisiator Relawan HAM (H. Ahmad Marjuki) me­ ngalihkan dukungan kepada pasangan Cellica - Jimmy. Hal itu terungkap setelah adanya pertemuan beberapa Relawan HAM dengan calon incumbent itu di sela-sela acara pagelaran seni sunda di Pasar Jaya Karangjati, Kecamatan Pedes, Selasa (18/08) malam. Muhammad Sulton, selaku Relawan HAM mengatakan, sebagai barisan yang dulu menaruh harapan besar kepada H. Ahmad Marjuki untuk memimpin Ka­ rawang terpaksa harus kandas. Hal itu karena satu dua hal yang menjadi pertimbangan sehingga harus mena­ rik dukungan. “Pak Marjuki itu orang baik dan kesantunan beliau tidak kami ragukan lagi, namun soliditas tim yang dulu diharapkan bisa terbangun dengan baik, ternyata kandas di tengah jalan. Sehingga kami harus berhenti dan mengalihkan dukungan kepada cellica -Jimmy yang punya kesantunan dan ketegasan sikap individu untuk memimpin karawang,”paparnya. Lanjut Sulton, pihaknya sudah berkomunikasi de­ ngan beberapa orang yang dianggap layak untuk diajak dan mau bergerak bersama-sama dengan barisannya mengawal kemenangan Cellica-Jimmy di Pilkada 2015. “Kami sudah menetapkan nama relawan kami de­ ngan sebutan RELIJI (Relawan Cellica-Jimmy), yang dalam waktu dekat akan kami dideklarasikan bersama sebagai bentuk kebulatan tekad dalam memenangkan Cellica-Jimmy di Pilkada 2015,”tandasnya. Ditempat yang sama, H.Ahmad Fauzi yang juga diketahui sebagai ketua Relawan HAM menyampaikan bahwa, ini merupakan sikap dari sebagian besar Re­ lawan HAM yang nantinya akan melebur menjadi Relawan Cellica-Jimmy (RELIJI) dengan beberapa komunitas lainnya. Baik dari kelompok budidaya jamur merang dan kelompok wanita tani serta para etnis pendatang yang sudah menetap di Karawang dan memiliki hak pilih. “Pastinya, komunitas maupun jaringan yang kami bentuk akan mendongkrak suara pasangan Cellica-Jimmy di Pilkada serentak nanti tanggal 9 Desember 2015,”pungkasnya. (ads)

RENGASDENGKLOK,KORAN BERITARiyadi, seorang siswa kelas II SDN Rengasdengklok Selatan III menderita luka memar setelah berkelahi dengan teman sekelasnya. Tidak terima anaknya babak belur, orangtua ­Riyadi, Nana Permana mengontrog sekolah untuk m ­ eminta pertanggung jawaban. “Kedatangan saya ke SDN Rengasdengklok Utara III bukan mempersoalkan Riyadi yang te­ lah dilukai teman sekelasnya, Evan Dwi Cahyanto. Namun kedatangan kedatangan saya ingin mempertanyakan, bagaimana kinerja dan pengawasan guru

kepada seluruh siswa yang berada di lingkungan sekolah, sehingga sampai anak murid terluka dianiaya teman sekelasnya sendiri,”tutur Nana kepada KORAN BERITA, Rabu (19/8). Selain itu, ia meminta pihak kepala sekolah dan guru SDN

Rengasdengklok Utara III ekstra keras dalam memberikan pelajaran serta pengawasan kepada siswa didiknya. Karena kalau didiamkan dan terus kurang pe­ ngawasan, maka akan terus terjadi hal-hal seperti ini di sekolah. “Artinya, kalau pihak sekolah memberikan pengawasan de­ ngan maksimal, maka tidak mungkin anak saya terluka robek di dahinya seperti ini. Oleh karena itu, saya berharap kepada pihak sekolahan supaya memberikan pengawasan yang lebih. Jangan sampai terulang lagi peristiwa semacam ini,”te-

gasnya. Sementara itu, Guru Kelas II SDN Rengasdengklok Utara III, Ida Mairida, S.Pd.I mengatakan, pihak sekolah sebenarnya sudah memberikan pengawasan yang maksimal terhadap para siswa sewaktu di lingkungan sekolah. “Kami sudah maksimal. Namun kemungkinan kejadian perkelahian ini terjadi sewaktu kami sedang lengah. Dan perlu diketahui memang kedua anak tersebut, Riyadi dan Evan memang bandelnya tidak ketulungan,”tutur Ida. Karena adanya kejadian se­

perti itu, Kepala sekolah SDN Rengasdengklok Utara III, Carlia S.Pd menyampaikan permintaan maafnya kepada Nana. Dirinya berjanji akan lebih mengawasi para siswa didiknya dengan ekstra ketat, sehingga perkelahian murid di sekolah­ nya tidak terjadi lagi. “Atas nama kepala sekolah, saya meminta maaf kepada orangtua siswa. Dan Insya Allah kami akan memberikan pengawasan ekstra maksimal terhadap siswa. Supaya jangan sampai terjadi hal seperti ini terulang lagi,”Pungkasnya. (jay/ads)

KRIMINAL

Nahas, Regi Jadi Korban Pengeroyokan CIBUAYA,KORAN BERITARegi menjadi korban pemukulan Andre (25), Warga Desa Pajaten, Kecamatan Cibuaya. Karena tidak terima, Regi akhirnya melapor ke Polsek Cibuaya. Dari hasil keterangan, pemukulan kepada Regi diduga akibat keributan antar desa, Pejaten dan Kertarahayu. “Saya dianiaya oleh Andre saat dia sedang ngopi di salah satu warung yang berada di lingkungan Pasar Cibuaya,”ungkap Regi kepada KORAN BERITA di Mapolsek Cibuaya, usai melapor. Dikatakannya, awalnya pada saat itu dirinya sedang ngopi di warung yang ada di lingkungan Pasar Cibuaya sekitar jam 8.30 wib. Tanpa sebab yang jelas dan entah dari mana arahnya, Andre dengan beberapa temanya berdatangan dan langsung mengeroyoknya. “Pengeroyokan ini mungkin karena dendam lama. Karena beberapa minggu yang lalu Andre telah dikeroyok warga Desa Kertarahayu ketika Andre ketahuan hendak melakukan pencurian,”tambahnya. “Seharusnya dia berterima kasih telah diselamatkan dari aksi pengeroyokan, namun kenapa malah de­ ndam Ama saya yang tidak terlibat melakukan pengeroyokan,”tambahnya. Dirinya berharap, pihak kepolisian melakukan pe­ nangkapan terhadap Andre yang sudah melakukan penganiayaan bersama teman-temannya. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Cibuaya, Aiptu Sukarna mengatakan, kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Andre terhadap Regi, masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian Sektor Cibuaya. “Kalau memang Andre dan temanya telah terbukti melakukan aksi penganiayaan terhadap Regi, maka Andre akan dijerat dengan pasal 351 KUHP dan ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara,”singkat­ nya.(jay/ads)

NURJAYA/KORAN BERITA

ONTROG SEKOLAH. Nana Permana alias Aweng, bersama anaknya yang luka memar, mendatangi SDN Rengasdengklok Utara III untuk meminta pertanggungjawaban.

PPK : Semua Calon Perseorangan Memenuhi Syarat RENGASDENGLOK, ­KORAN BERITAPanitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Rengasdengklok menyatakan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Karawang dari jalur perseorangan, telah memenuhi syarat surat dukungan. Keputusan itu lahir setelah PPK melakukan Rapat Pleno Rekapitulasi dukungan calon perseorangan di Aula Kantor Kecamatan Rengasdengklok, Rabu (19/8). Selanjutnya, PPK Rengasdengklok akan melaporkan kepada pihak KPU Kabupaten Karawang untuk ditindaklanjuti. Ketua PPK Rengasdeng­ klok, Asep Saefudin mengatakan, hasil rapat pleno rekapitulasi menetapkan pasangan calon perseorangan telah memenuhi syarat dukungan. “Daday-Edi Yusup jumlah surat dukungan perbaikan 1783 orang. Yang memenuhi syarat (MS), 1367 surat dukun-

gan. Sementara yang tidak memenuhi syarat (TMS), 396 orang. Jadi surat yang memberikan dukungan presentasi 77.53%. Pasangan Nace Permana-Yeni berjumlah 13553 surat dukungan. Yang memenuhi syarat (MS) 11.025 orang dan Tidak memenuhi Syarat (TMS) 2528 orang. Jadi surat yang memberikan dukungan presentasi 81.34 %. Sementara, Nana Taryana-Asep Agustian berjumlah 7903 surat dukungan. Yang memenuhi syarat (MS) 5043 orang dan Tidak memenuhi Syarat (TMS) 2860 orang. Jadi yang memberikan dukungan presentasi 63.81 %. Ini hasil verifikasi yang berasal dari 9 desa yang ada di Kecamatan Rengasdengklok,”ujarnya kepada KORAN BERITA usai rapat pleno di aula Kantor Kecamatan Rengasdengklok. Sementara itu, Ketua Panwascam Rengasdengklok, Agus mengatakan, bahwa da-

lam rapat pleno rekapitulasi tersebut, 9 panitia pemilihan suara (PPS) yang dilaporkan kepada (PPK) menyerahkan total data dukungan yang telah diverifikasi administrasi dan faktual di tingkat desa sejak 23 Juni hingga 6 Juli. Hasil verifikasi ini, de­ ngan rincian Tidak Memenuhi Syarat (TMS) dukungan, dan Belum Memenuhi Syarat (BMS) dukungan. Diakuinya, dalam penyelenggaraan mengenai tahapan penetapan calon perseorangan ini, baik yang dilakukan PPK maupun panitia pemungutan suara (PPS), memang ada beberapa kendala. “Namun proses tersebut bisa kami atasi dan lakukan dengan baik, dengan output yang baik pula,”tandasnya. Selain dihadiri Panwascam dan PPK, rapat pleno rekapitulasi itu juga dihadiri kapolsek, PPS maupun timsukses calon perseorangan. (jay/ads)

Asep Saefudin - Ketua PPK Rengasdengklok.

2016, Dana Desa Bakal Dinaikkan PADA RAPBN 2016, dana desa ditingkatkan secara signifikan. Angkanya cukup fantastis, yakni Rp47 triliun atau naik 126 persen dari 2015 yang hanya Rp20,8 triliun. Menanggapi hal ini, Anggota Komisi II DPR Budiman Sudjatmiko menilai kebijakan tersebut patut diapresiasi. Sebab, hal tersebut merupakan bentuk konsistensi peme­ rintahan Jokowi-JK melaksanakan amanah UU Nomor 6/2014 tentang Desa. “Kebijakan ini menunjukkan langkah yang cukup signifikan untuk segera merealisasi Nawacita visi misi pemerintahan Jokowi-JK, yakni membangun Indonesia dari pinggiran’,” kata Budiman

dalam keterangan tertulisnya. Ketua Dewan Pembina Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) ini menjelaskan pertumbuhan ekonomi desa tengah mengalami perlambatan akibat turunnya harga komoditas di pasar internasional. Pertumbuhan ekonomi desa hingga pertengahan 2015 hanya sekitar 4,8 persen. Karena itu, kebijakan dana desa yang baru itu berpotensi untuk mengatasi perlambatan pertumbuhan. “Dari perhitungan yang kami lakukan, efek langsung dari kebijakan ini adalah meningkatkan pertumbuhan ekonomi desa sebesar 0,78 persen. Jika dana tersebut

dapat dialokasikan untuk usaha-usaha produktif baru di desa, misalnya, investasi pertanian, peternakan dan perikanan, maka terdapat potensi efek rentetan sebesar 0,5 hingga 1 persen,” ungkapnya. Artinya, lanjut politisi PDIP ini, jika dana desa dapat dikelola secara baik dan produktif, maka terdapat potensi pertumbuhan ekonomi desa sebesar 6,5 persen atau cukup untuk mengatasi permasalahan perlambatan pertumbuhan ekonomi yang saat ini tengah terjadi di wilayah desa. “Tantangan ke depan adalah bagaimana agar anggaran tersebut dapat diserap secara optimal, tepat sasaran, dan

dapat dipertanggungjawabkan,” tegasnya. Untuk itu ia meminta kepada Presiden atau Wakil Pre­ siden mendorong percepatan terbitnya peraturan-peraturan teknis di tingkat kementerian untuk menghindari mandek­ nya serapan anggaran. “Selanjutnya adalah bagaimana agar realisasi ang­ garan tersebut dapat digunakan untuk sektor-sektor produktif, misalnya untuk peningkatan SDM melalui beasiswa bagi anak-anak desa berprestasi serta meningkatkan investasi produktif di pedesaan, misalnya, investasi pertanian, peternakan dan perikanan,” kata Budiman. (kb*)


BERITA CILAMAYA

KAMIS, 20 Agustus 2015

• INFRASTRUKTUR

Sejumlah Jembatan di Karawang Utara Mulai Rapuh CILAMAYA WETAN, KORAN BERITALebih dari sepuluh jembatan yang berada di Kecamatan Telagasari, Lemahabang Wadas, Tempuran, Cilamaya Kulon, dan Cilamaya Wetan saat ini dalam kondisi memprihatinkan dan memerlukan perbaikan serius. Selain tiang penyangganya sudah mulai rapuh, badan jembatan pun rawan ambrol karena termakan usia. Saat ini, perbaikan hanya dilakukan pada badan jembatan saja. Sementara, tiang penyangganya diabaikan. Padahal jembatan tersebut sering dilintasi knedaraan berat dengan bobot di atas 10 ton. Dari catatan KORAN BERITA, umur jembatan rata-rata di atas 15 tahun dan tidak jauh berbeda seperti yang sekarang ini sedang dilakukan perbaikan yaitu Jembatan Tempuran. Kondisi penyangga sudah rapuh, begitu juga badan jembatan kurang lebar karena peningkatan volume kendaraan yang melintas setiap hari bertambah. H. Ujang (60), warga Desa Jayanegara Kecamatan Tempuran mengatakan, seharusnya perbaikan jembatan dilakukan keseluruhannya jangan hanya renovasi pada badan jembatan saja, sedangkan kerangka dan penopangnya dibiarkan bertahun tahun. “Jembatan di utara Karawang sebagai penghubung antar kecamatan dan letaknya di jalan utama rata-rata sudah rapuh. Jika jembatan itu rusak, maka aktivitas masyarakat ikut terputus pula. Seperti yang terjadi disini, begitu ada pemugaran jembatan masyarakat kebingungan harus melintasi jembatan mana, karena hanya ini satu-satunya akses penghubung Tempuran dengan Cilamaya,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Rabu (19/8). Dikatakan, sudah saatnya, semua jembatan di jalan utama diperbaiki, baik badan maupun penyangganya. Jika tidak, dikhawatirkan jalur distribusi pertanaian, ikan, dan hasil alam lainnya bakal terputus akibat jembatannya roboh. Di tempat berbeda Hasan (55), warga Cilamaya Kulon membenarkan kondisi jembatan hampir seluruhnya terlihat rusak. Kalaupun dilakukan perbaikan hanya sebatas ganti cat atau tambal sulam pada badan jalan saja. Sedangkan kerangka dan penunjangnya masih menggunakan bangunan lama. “Diyakini hampir semua jembatan kondisinya sama, yakni sudah rapuh seperti yang sekarang sedang diperbaiki. Jika belum ada anggaran, lebih baik jangan dilakukan perbaikan. Sebab jembatan itu harus direhab totol bukan hanya direnovasi luarnya saja. Seingat saya jembatan-jembatan itu sudah ada sejak saya kecil, berarti umurnya sudah sangat tua,” katanya. (bbu/egy)

BAMBANG UTOMO/KORAN BERITA

JEMBATAN DARURAT.Sejumlah pengendara sepeda motor terpaksa harus melintasi jembatan darurat untuk menyebrangi Sungai Tempuran. Pasalnya, jembatan utama sedang diperbaiki karena kondisinya sudah rapuh termakan usia.

BAMBANG UTOMO/KORAN BERITA

LOKASI PELABUHAN. Situasi Muara Ciparage, Kecamatan Tempuran yang diyakni masyarakat setempat bakal berubah menjadi Pelabuhan Internasional penyangga Pelabuhan Tanjung Priok.

Warga Optimistis ­Pelabuhan Jadi Dibangun Indikatornya Pemkab Bangun UPTD Pelayaran dan Pelabuhan

TEMPURAN, KORAN BERITAWarga Cilamaya tetap optimistis rencana pembangunan Pelabuhan Cilamaya akan terlaksana, sebagai penopang Pelabuhan Tanjung Priok. Padahal, sebelumnya, Wakil Presiden Jusup Kalla telah memutuskan untuk membatalkan rencana pembangunan pelabuhan tersebut. Namun, hal itu dipandang sebelah mata oleh masyarakat pesisir uatara Karawang. Apalagi, Pemkab Karawang melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika telah meresmikan kantor UPTD Pelayaran dan Pelabuhan yang baru pertama kali ada di Kabupaten Karawang. Hal tersebut merupakan indi­ kator, jika di daerah Tempuran

tetap akan dibangun pelabuhan berskala besar. Harapan masyarakat ini sangat beralasan, karena dengan adanya proyek besar pembuatan dermaga bisa menyerap tenaga kerja warga setempat. Dengan demikian, peng­ angguran pun akan berkurang atau bahkan akan hilang sama sekali karena mereka bisa bekerja pada proyek pembangun­

an pelabuhan. Selain itu, warga akan sangat tertolong ketika pelabuhan sudah berdiri. Sebab. me­ reka akan dapat merasakan efek domino dari keberadaan pelabuh­ an tersebut. Kepala Desa Ciparagejaya, Kecamatan Tempuran, Kabun, mengatakan masyarakat sangat optimis kalau pelabuhan akan segera di bangun di wilayahnya. Mereka berharap pembangunan pelabuhan dapat membantu meningkatkan perekonomian juga melenyapkan pengangguran yang saat ini masih sangat tinggi. “Saya optimis pelabuhan tetap akan dibangun di Ciparage ini. Salah satu indikatornya, UPTD Pelayaran dan Pelabuhan sudah di sediakan, walaupun saat ini

masih menumpang di kantor desa. Ke depan UPTD tersebut akan membangun kantor sendiri. Dan di Karawang hanya ada di sini,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Rabu (19/8). Dikatakan, masyarakat sangat berharap Pemkab Karawang terus berupaya mendorong agar pembangunan pelabuhan tetap dilaksanakan di Cilamaya. Pemkab jangan terpengaruh oleh putusan Wakil Presiden karena SK penetapan Pembangunan Pelabuhan di CIlamaya belum dicabut. Apalagi pembatalannya baru dilakukan secara lisan. “Hanya Karawang yang bisa dibangun pelabuhan yang letaknya strategis,” ujar Kabun. Sementara itu, Tarman (47),

nelayan Ciparage membenarkan rasa optimis masyarakat kembali mengkuat setelah Pemkab Karawang membangun UPTD Pelayaran dan Pelabuhan di Ciparagejaya. Mereka menilai, hal itu sebagai tanda Pemerintah sangat serius kalau pelabuhan tetap dibangun di wilayah Tempuran. “Sebagai rakyat jelata, kami tidak mengerti politik. Pejabat di atas mau bilang apapun silahkan, namun mereka harus tetap memikirkan nasib rakyat kecil, jangan karena kepentingan golongannya kami dijadikan korbannya. Dengan adanya pembangunan pelabuhan pengangguran akan tertolong. Begitu juga perekonomian masyarakat bakal meningkat,” katanya. (bbu/egy)

Kisah Pilu TKW Karawang di Luar Negeri TALAGASARI, KORAN BERITASulitnya mencari kerja di daerah sendiri membuat warga Kabupaten Karawang, khususnya kaum wanita lebih memilih bekerja di luar negeri sebagai TKW. Padahal, hal tersebut sangat berisiko karena tidak sedikit TKW yang kembali pulang ke kampung halaman dalam kondisi memprihatinkan. Bahkan, tidak sedikit yang pulang hanya tinggal nama. “Mencari pekerjaan di daerah sendiri sangat sulit, terutama bagi kami para wanita yang tidak memiliki ijazah tinggi,” ujar Cucu Triana (48) mantan TKW asal Desa Linggarsari,

KULINER RAJA SAPI. Komplek Galuh Mas, Ruko Pasar Bersih Blok E5 (Terima Pesanan) Hubungi : 0822 2627 5444, 0857 7978 7576

SALON BELA SALON, Pangkalan Ojek Rengas Bandung, Desa Waringin Jaya, Kecamatan Kedung Waringin. Menerima : Gunting Rambut / Smoothing / Creambath / Facial / Seterika Wajah, Menyediakan Catering Baso Geledeg. Hub : 0857 7047 1679

KOMPUTER DIVA KOMPUTER. Service Networ­king and Engineering Hubungi : Rudi Haryadi (0857 7935 8088-0812 9350 8611)

Kecamatan Telagasari kepada KORAN BERITA, Rabu (19/8). Akibatnya, lanjut Cucu, mereka terpaksa mengadu nasib ke negeri orang walau hanya menajdi pembantu rumah tangga dengan gaji yang sangat kecil.”Daripada tinggal di kampung, banyak pabrikpun tidak mengakomodir kami,” ujarnya. Dikatakan, kejadian demi kejadian datang silih berganti yang menimpa para TKW asal Karawang. Mulai dari penyiksaan, gaji tidak dibayar, diperkosa, hingga tersandung masalah hukum. Namun, hal itu tak menyurutkan warga Karawang untuk

KEHILANGAN TELAH HILANG STNK No.Pol B 3138 NXM a/n. Kurniasih Azizah Rawani, hilang sekitar KarawangRengasdengklok. Hubungi Kurnia : 085770553433 TELAH HILANG BPKB Motor alamat Kp. Suka Ati Barat Rt 018/004 Kel. Desa Jomin Timur Kec. Kota Baru Karawang No.Pol T 5361 KZ a/n Dedi Mulyadi.

DIJUAL

OLAHRAGA

DIJUAL TANAH SAWAH. Luas 8.317m2 (3 SHM). LOKASI : Desa Margakarya (blkg RM. Lebak sari indah), Kec. Teluk jambe barat. HUB : 0812 9909 221, 0852 2326 5111 (TANPA PERANTARA)

ZOOM FITNES (Pria dan Wanita). ALAMAT : Jln. Raya Syech Quro No. 53 Pundong, Lamaran Karawang. HUBUNGI : 0857 1932 0361

DIJUAL 3 KIOS SAMPING PS. RE­ NGASDENGKLOK, LEGALITAS SHM LT = 124 M2 LB = 115 M2. HUBUNGI BPK IRWAN (0856 185 7879)

mengadu nasib di negara orang. Dikatakan, Cucu Triana (48), beratnya pekerjaan di luar negeri, bukan halangan mereka untuk mencari nafkah di sana. Mereka berharap mendapatkan hasil besar untuk biaya hidup dan modal di hari tua. Namun,hal tersebut hanya tinggal hayalan belaka, kenyataannya selama bekerja 4 tahun setahun, gajinya tidak dibayar dengan alasannya gajinya habis tersedot biaya pengobatan ketika dia jatuh sakit. “Kontrak kerja 2 tahun, kemudian ditambah kontraknya 2 tahun lagi. Namun saya terkena musibah sakit

LAIN-LAIN CV SAMUDERA GLASS Kontraktor And Arsitektural Melayani Pembuatan dan Pemasangan Segala Jenis Kaca dan Ukuran untuk Berbagai Gedung. Pemasangan Hanya 1 Minggu. Hub Kurnia : 085770553433, Pin BB : 7e6ab87d

maag akut, sehingga harus dirawat di rumah sakit di Riyadh, Arab Saudi. Saya pikir karena sudah bekerja lama, biaya ditanggung majikan. Kenyataan, begitu akan pulang, gaji selama satu tahun dipotong,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Rabu (19/8). Meski begitu, kondisi seperti itu masih dianggap bukan masalah. Namun, kejadian yang sangat kejam pun kembali menimpa dirinya dan teman seprofesinya asal Karawang. Mereka ada yang kabur dari rumah majikan, hingga ditahan polisi setempat karena tersandung masalah. Namun Pemerintah Kabupaten Karawang seakan

DIJUAL RUMAH DAN PABRIK BERAS. SHM No. 05352 LT=1.271 M2 LB=500 M2 Alamat Ds. Sukaratu Kec. Cilebar Kab. Karawang (Pinggir Jalan) Hub : Bp Irwan Aria Sandi (0856 185 7897)

OTOMOTIF PD LIMA MOTOR SUZUKI SUBANG. Proses mudah dan cepat. Cukup DP 11 juta, sudah bisa bawa pulang mobil Suzuki Hubungi : Asep Setiabudi 081322722123 PT. RESTU MAHKOTA K ­ARYA. ­De­ngan DP 10 juta bias bawa ­pulang Suzuki future pick up, d ­ engan cicilan 2,6 juta/bulan Alamat : Jln. Basuki Rahmat 168, Sindang Kasih ­ Purwakarta ­Hubungi Marketing kami (0264) 8226 162-66

TLP: 0812-1373-7847

tutup mata atas penderitaan mereka Di tempat terpisah Dede (43), warga Desa Cilewo membenarkan penderitaan para TKW akibat mudahnya proses pemberangkatan, sehingga peminat bekerja di luar negeri meningkat. “Kebanyakan yang tersandung masalah adalah para pemula. Mungkin bayangannya bekerja di Negara Timur Tengah sama dengan di negara sendiri. Padahal beratnya minta ampun, jam kerja mulai pagi pukul 7 hingga pukul 02 dini hari. Banyak yang tidak tahan, sehingga kabur dari majikan atau sering dimarahin majikan lalu melawan terjadilah

TELAH HILANG STNK ­M OBIL X ENIA Nopol T 1292 DJ a.n ­ DODO RIHANTO Hubungi DODO : 081380064244

masalah. Hal seperti itu banyak terjadi di sana,” katanya. Seharusnya, lanjut Dede, para TKW baik pemula maupun yang berpengalaman, sebelum berangkat ditampung pihak Pemerintah setempat. Buatkan wadah agar mereka mendapatkan bimbingan. “PJTKI yang membutuhkan tenaga kerjapun harus melalui prosedur, tidak asal jemput dengan iming-iming gaji besar. Dengan demikian, lanjut Dede, seandainya terjadi masalah di negara tujuan, pihak Pemkab tidak kesulitan menelusuri mereka,” tambahnya. (bbu/egy)


SAMBUNGAN

KAMIS, 20 Agustus 2015

7

Sambungan hal 1

Tim Sukses ...... Pada acara tersebut tim pemenang­ an dan semua relawan pendukung Ahmad Marjuki-Miing yang berasal dari parpol pendukung pasangan itu di dapil 2 dikumpulkan dan dideklarasikan. Hanya saja ada peristiwa kecil tapi cukup mengganggu kebersamaan tim pemenangan pasangan ini. Insiden itu adalah keributan antar kader saat pembagian nasi bungkus di sela-sela acara deklarasi. Keributan itu terjadi saat istirahat setelah tim gabungan pemenangan dapil disyahkan serta dibacakan. Tiba-tiba di belakang bangku kumpulnya semua kader partai, seorang penggurus dari partai PBB H. Amad marah-marah serta menunjuk pihak panitia dari Hanura. Ia menanyakan jatah nasi bungkus untuk kader serta pengurus PBB. “Massa habis, makanan itu kan banyak,” bentak Amad sambil marah marah. Saat dikonfirmasi KORAN BERITA, Aman mengatakan, yang bekerja untuk pasangan calbup bukan sendiri tapi semua bekerja. “Dari malam saya kerja, dan saya sudah bilang bahwa tolong sisakan. Tapi kenapa buat kader partai lain ada, buat partai serta kader saya tidak ada. Ini ngga adil. Emang yang kerja cukup sendiri, “

MIHARJA ZAKI/KORAN BERITA

Belasan Anggota LSM Diamankan

DIAMANKAN. Barang bukti yang diamankan polisi dari belasan anggota LSM.

Kepergok Mau Meras Panitia Konser Musik

KARAWANG, KORAN BERITABelasan anggota LSM dari tiga LSM berbeda diamankan Polres Karawang. Mereka diketahui akan melakukan pemerasan pada panitia penyelenggara konser musik yang dibintangi Ungu dan Revublik di Galuh Mas Karawang (14/8). Kini mereka sudah kembali dilepaskan, tapi dua diantaranya masih diamankan karena membawa sejumlah senjata tajam dan akan diperoses sesuai hukum. Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Doni Satria Wicaksono mengatakan, awalnya 14 orang itu diamankan karena pihak kepolisian mendapati laporan lokasi konser musik didatangi sejumlah anggota LSM yang akan meminta jatah kepada panitia. Kemudian pihak kepolisian

langsung menerjunkan satu peleton Dalmas yang kebetulan sedang melakukan PAM unjuk rasa buruh di KIIC. “Saat tiba di lokasi kami mendapati sejumlah anggota LSM. Setelah kami periksa diantara mereka ada yang membawa senjata tajam berupa badik, golok dan samurai. Senjata itu mereka sembunyikan di dalam mobil serta di jok motor. Semuanya langsung kami bawa ke Polres untuk diamankan,” katanya, Rabu

(19/8). Dikatakan Kanit, setelah berada di Mapolres untuk dilakukan pemeriksaan, untuk mengetahui siapa pemilik senjata tajam yang ditemukan di dalam mobil Xenia Nopol T 1828 TE, milik LSM, sedangkan senjata tajam jenis badik ditemukan di dalam jok motor Honda Vario yang diketahui milik salah seorang anggota LSM. Kini tiga buah senjata tajam, mobil, motor berikut dua orang anggota LSM pemilik barang bukti tersebut sudah diamankan polisi untuk dijadikan barang bukti. “Dari empat belas orang yang kami amankan hanya dua yang akan diproses lebih lanjut karena mereka membawa senjata tajam tanpa adanya izin dan sesuai peruntukannya,” ungkapnya. Dijelaskan Kanit, kedua ang-

gota LSM yang diamankan adalah ON (40) warga Kampung Cikuda, Desa Sukasari, Kecamatan Cibuaya, kemudian YH (35), warga Kampung Cinangoh, Kecamatan Karawang Timur. Kini keduanya sudah dalam pemeriksaan Unit Kriminal Umum Satreskrim. ”Keduanya itu dari LSM GMBI dan LSM BPPKB Banten,” ujarnya. Akibat perbuatannya kedua anggota LSM itu harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Keduanya akan dijerat dengan Pasal 2 ayat 1 No. 12 Tahun 1951, sebagai mana yang dimaksud dalam UU Darurat, siapa saja yang membawa senjata tajam tanpa ada izin di hadapan umum maka akan diancam dengan hukuman penjara selama 10 tahun. (jha/spd)

ungkap dia sambil marah-marah. Yang membuat dirinya marah, kata Amad, karena keluhannya tidak ditanggapi panitia dan juga kader Hanura yang menjadi panitia deklarasi. Sementara, politisi PDIP dapil 2 H Suharyana yang ada di lokasi kejadian mengatakan, dalam situasi yang sempat memanas, dia melerai. Menurutnya percekcokan antara dua kader yang berbeda partai tersebut memalukan. “Malu dong kalau memang kurang makanan nasi bungkus saya akan pesan lagi. Kenapa mesti ribut soal maknan,” ujar Suharyana dengan nada kesal. Setelah kejadian itu, Suharyana langsung menelepon pihak ketering bahwa ada kekurangan nasi bungkus sekitar 200 bungkus lagi untuk para kader di acara pembentukan koalasi tim pemenangan Ahmad Marjuki-Tb Dedi Gumelar. Suharyana juga mengungkapkan, mengapa harus ada perselisihan soal yang sepele itu. “Kenapa soal makanan jadi diperebutkan. Padahal itu semua pakai uang Haji Marjuki. Kalau kurang tinggal pesan, kenapa harus ribut,” ungkap Suharyana dengan nada kesal kepada kader kedua partai tersebut. (jay/spd)

Sambungan hal 1

19 Rumah Sakit ...... BPMPT Karawang membenarkan jika ada masalah dengan perizinan ke -19 rumah sakit yang ada di Karawang itu. “Masalah tersebut bukan mutlak kesalahan pihak rumah sakit, malainkan karena ketidaksiapan BPMPT waktu itu untuk mengeluarkan izin. Oleh karenanya, sekarang ke-19 rumah sakit itu harus mengurus ulang perizinannya yang resmi yang dikeluarkan BPMPT,” kata Kepala Bidang Bina Program dan Monitoring dan Evaluasi (Monev) BPMPT Karawang, Lasminingrum. Dikatakan, adanya temuan kejanggalan perizinan itu berasal dari penyelidikan Satuan Polisi pamong Praja (Satpol PP) pada 11 Juni 2015 lalu. Setelah ada temuan tersebut kemudian dibahas dengan dinas terkait, kemudian disepakati untuk dievaluasi. “Kalau pun ada kekeliruan atas dikeluarkannya izin tersebut, itu karena ketidaksiapan dari Pemkab sendiri. Namun

semuanya sedang diperbaiki,” jelasnya. Menanggapi hal tersebut, praktisi hukum Asep Agustian menganggap hal tersebut merupakan kecerobohan Pemkab. “Seharusnya, pejabat yang menandatangani perizinan rumah sakit itu juga tahu tupoksinya,” tandasnya. Seharusnya, kata dia, Pemkab atau Kepala Dinkes saat itu cermat dalam mengambil kebijakan. “Lihat saja akibat ketidakcermatan itu saat ini jadi terjadi masalah. Jangan sampai hal-hal seperti ini terulang kembali. Karena untuk Pemkab sendiri merupakan hal yang memalukan. Dan aneh jika pucuk pimpinan tidak tahu permasalahan perizinan tersebut,”tambahnya. Apalagi, kata dia, sudah terdapat dasar hukum lembaga mana yang berhak mengelola dan menandatangi dokumen perizinan. “Segala yang ada payung hukumnya pasti ada konsekuensi,” tandasnya. (far/spd)

Sambungan hal 1

Reskrim: Pabrik Baja ...... adanya sumbatan dari pipa atau sejenisnya, hingga akhirnya meledak,” ungkapnya. Diketahui, pada tahun 2012 lalu PT KPSS pernah berurusan dengan Pengadilan Negeri Karawang terkait kasus pencemaran lingkungan. Saat itu PT KPSS terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pelanggaran pencemaran lingkungan atau melakukan dumping limbah ke media lingkungan tanpa izin. Sehingga majelis hakim memutuskan mendenda PT KPSS Rp 500 juta. Hanya saja, Majelis hakim saat itu yang dipimpin Torowa Daeli SH MH menilai

unsur-unsur pidana yang dilakukan terdakwa, seorang warga negara Cina, Wong Dong Bing, mewakili PT KPSS tidak terbukti. Sebab yang bersangkutan tidak masuk jajaran direksi perusahaan itu, hingga divonis bebas pengadilan. Sebelum itu, Jaksa Penuntut Umum dari Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Suharso SH menuntut terdakwa lima bulan penjara dan denda Rp 1 Miliar, sesuai pasal 104 jo 116 (1) huruf a Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. (jha/spd)

Sambungan hal 1

Pindo 3 ...... Mereka mengadukan polusi fly ash dari cerobong asap milik pabrik Pindo Deli 3. “Debu fly ash pabrik tersebut tiap hari mengenai PAUD Al Ikhwan. Kesehatan murid-murid kami terancam. Oleh karena itulah kami melapor,” kata Syamsul

Bachri, pengelola PAUD Al Ikhwan. Sembari menunggu proses analisis laporan, Syamsul beserta rombongan berinisiatif melapor ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. “Mumpung sekalian ke Jakarta,” tambahnya. (far/spd)

Sambungan hal 1

Sekda Teddy: Reformasi Birokrasi Tergantung Niat KARAWANG, KORAN BERITAKunci untuk mencapai reformasi birokrasi dapat terwujud dengan profesionalisme, rasa keadilan dan niat ibadah. Hal itu diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Karawang Teddy R Sutisna. Ia mengungkapkan, seorang profesional akan senantiasa mengeluarkan seluruh potensi terbaiknya dalam memberikan pelayanan. Sedangkan rasa keadilan, kata Teddy, akan lahir apabila kebijakan organisasi senantiasa berpijak pada konsep “the right man on the right place.” Baik dalam pembinaan karier maupun memberikan reward dan punishment. “Sedangkan yang ketiga ada-

lah niat. Niat akan sangat menentukan output, outcome, imfact, benefit dari kinerja aparatur. Karena etos kerja yang dilandasi niat ibadah akan melahirkan aparatur yang senantiasa memberikan pelayanan terbaik dalam setiap aktivitasnya,”ujar Sekda. Teddy mengatakan, peningkatan kualitas dan kapasitas sumber daya aparatur merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan secara menyeluruh serta berkesinambungan dengan berdasarkan pada perpaduan sistem prestasi kerja dan sistem karier. Hal itu dimaksudkan untuk memberikan peluang bagi PNS yang berprestasi tinggi guna meningkatkan profesionalisme dan kom-

petensinya. Di sisi lain, kata Teddy, reformasi birokrasi pada hakikatnya merupakan upaya untuk melakukan perubahan sistematik dan terencana. Hal itu menuju tatanan administrasi publik yang lebih baik. “Sejalan dengan makna tatanan administrasi publik, maka reformasi birokrasi perlu difokuskan pada aspek reformasi institusional dan reformasi perilaku birokrasi,”katanya. Upaya untuk menyamakan presepsi, meningkatkan pemahaman dan serapan informasi terkait produk – produk organisasi yang meliputi kelembagaan, ketatalaksanaan dan analisa formasi jabatan. Ditambahkan Teddy, pe-

layanan publik berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009, pelayanan publik merupakan kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang jasa dan pelayanan administratif. Hal itu disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik. “Reformasi birokrasi memiliki 8 area perubahan. Yakni organisasi, tata laksana, peraturan perundang-undangan, sumber daya manusia aparatur, pengawasan, akuntabilitas, pelayanan publik dan mindset dan culture set aparatur,”ungkapnya. (ian/spd)

Polisi Dalami ...... “Kami juga akan mengecek kebenaran suami korban, karena dari hasil pemeriksaan suaminya saat itu ia menyatakan saat istrinya menghilang dan tak pulang ke rumah ia sedang bekerja. Bahkan berencana meminta izin pulang lebih awal karena mau pergi undangan ke Garut bersama istrinya,” kata Kasat kepada KORAN BERITA, Rabu (19/8). Dikatakan Kasat, pengecekan yang dilakukan polisi ke tempat kerja sang suami tak lain untuk mengetahui lebih jelas apa yang diungkapkannya. Saat ia diperiksa sempat mengatakan sewaktu istrinya tak pulang dan tak ada kabar, ia dalam poisisi bekerja, hingga tidak mengetahui istrinya berangkat dengan siapa. “Yang jelas kami akan secepatnya melakukan pengecekan untuk melengkapi penyelidikan agar hasilnya bisa terus dikembangkan dan dicocokkan sesuai data yang telah kami miliki. Dari awal hingga saat ini pemeriksaan satu per satu terus didalami,” ungkapnya. Dijelaskan Kasat, untuk mengungkap kasus pembunuhan seperti ini memang

membutuhkan data dan penyelidikan yang benar-benar akurat serta mengarah kepada siapa, dan apa dasar dari penyebab korban dibunuh. Terutama harus mengetahui juga terhadap orang yang dianggap dekat selain dari suami dan keluarga korban. “Agar nantinya penyelidikan bisa nyambung dan tidak menemukan jalan buntu, dan yang pasti untuk para saksi bila dibutuhkan akan kami panggil kembali,” jelasnya. Sejauh ini pihaknya juga sudah melakukan pengecekan dan penyelidikan ke tempat dimana korban pernah bekerja. Yakni di toko pakain di Pasar Johar, serta tempat terakhir korban berhenti bekerja menjadi karyawan toko pakaian. Selain itu polisi juga sudah melakukan pengecekan ke tempat korban biasa belanja dan ke tempat terakhir korban belanja sprai di toko ‘Murah Hati’. Bahkan dikethui di toko Murah Hati polisi juga mendapati kebenaran bahwa sebelum ditemukan menghilang dan tewas, korban memang sempat belanja sprai. (jha/spd)


KAMIS, 20 AGUSTUS 2015

ONLINEWWW.KORANBERITA.CO : WWW.TVBERITA.COM

Perang Lembaga Survei Bakal Terjadi? redaksi@koranberita.co

SOROT

Verifikasi Faktual Dukungan Masih di PPK KARAWANG, KORAN BERITAPosisi bakal calon independent alias perseorangan masih belum aman. Pasalnya, verifikasi faktual dukungan perbaikan calon independent masih dalam tahap pleno di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Hal tersebut disampaikan Adam Bachtiar, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang. "Masih belum aman, karena jika tanggal 21 Agustus yang akan datang belum terpenuhi secara otomatis yang bersangkutan tidak bisa mengikuti pilkada," katanya Adam menambahkan, pihaknya terus melakukan verifikasi data dukungan perbaikan dari para calon perseorangan. "Kemarin (Rabu , 19 Agustus) dilakukan pleno di tingkat PPK. Kemudian baru akan dilanjutkan di tingkat KPU ,” tambahnya. Ketiga pasangan tersebut baru melengkapi data dukungan saat akan melakukan pendaftaran ke KPU beberapa waktu lalu. Hal itu dikarenakan, pada saat penyerahan dukungan pertama ketiga calon tersebut masih kekurangan dalam dukungan sehingga harus memenuhi dengan dua kali lipat dari data yang kurang tersebut. Adam juga mengatakan, dari ketiga calon tersebut, semuanya memang masih belum bisa memenuhi dukungan di tahap awal, sehingga ke tiganya harus melengkapi data tersebut. "Ya kita terus kebut verifikasi data faktualnya," tukasnya. Seperti diiketahui, tiga pasangan calon perseorangan yang berkas dukungannya sedang diverifikasi, ialah pasangan Daday Hudaya-Eddy Yusuf, Nanan Taryana-Asep Agustian, dan Nace Permana-Yenih. (far/egy)

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

Masing-masing Paslon Gunakan Lembaga Survei Berbeda

KARAWANG, KORAN BERITA -Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Karawang ditenggarai akan terkadi perang lembaga survei yang digunakan sebagai acuan pemenangan. Hal tersebut juga sempat terjadi pada saat pemilihan presiden (pilpres) lalu.

B

akal calon bupati (bacabup) cellica Nurrachadiana sekaligus Ketua dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat (PD) Karawang, sempat mengakui pihaknya menggunakan dua lembaga survei yang digunakan sebagai acuan pemenangan. “Saya akan menggunakan indikator dua lembaga survei untuk memantau perkembangan,” katanya dalam sela-sela deklarasi pendukung Cellica-Jimmy Akhmad Zamakhsyari, di Hotel Amaris, baru-baru ini. Dikatakan, hal tersebut dilakukan untuk membantu pihaknya mengatur strategi pemenangan. “Yang jelas tidak ada kata gagal. Dan ini menjadi kesempatan satu-satunya,” tandas politisi yang kini menjabat sebagai Pelaksana tugas (Plt) Bupati Karawang itu. Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Demokrat Karawang, Wawan Ismanto, membenarkan adanya lembaga survei yang dijadian acuan. “Salah satunya Saeful Muzani Research,”ujarnya singkat. Di sisi lain, Ketua Badan Pemenangan Pemilu Daerah (Bap-

pda) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Karawang, Yanto, mengatakan lembaga survei memang diperlukan. Akan tetapi hanya sebagai referensi acuan untuk menngenjot kinerja tim pemenangan. “Jadi bukan suatu keharusan, karena hasilnya juga belum tentu benar,” katanya. Apalagi, kata dia, masyarakat saat ini sudah jeli dalam memilih pemimpin. “Terlebih dengan cara pemerintahan lama, yang menggunakan fasilitas yang ada untuk kepentingan pribadi dan mengumbar janji,”tambahnya. Sementara itu Cawabup dari jalur independent alias perseorangan, Nanan Taryana, juga mengakui adanya lembaga survei sebagai acuan penetapan strategi pemenangan. Hanya saja, Cawabup yang berdampingan dengan Asep Agustian itu enggan membeberkan lebih lanjut perihal lembaga survei

yang digunakan. “Kalau itu jelas. Tetapi perihal strategi pemenangan, tentu itu menjadi rahasia internal kami. Karena khawatir nanti bisa kebaca sama lawan,”ungkapnya. Salah seorang Tim Pemenangan pasangan Saan MustofaIman Sumantri, Bey, mengatakan saat ini pihaknya belum menggunakan lembaga survei. “Tetapi mungkin nanti iya,”akunya ketika dihubungi melalui telepon. Seperti diketahui, dalam pilpres lalu, perang lembaga survei juga sempat menyulut emosi masyarakat Indonesia. Pasalnya, terdapat per-

bedaan hasil survei mengenai pasangan calon yang unggul. Dalam pilkada kali ini, diikuti enam pasang calon tersebut terdiri dari calon partai dan tiga lainnya dari jalur independent alias perseorangan. Ketiga calon partai tersebut ialah Cellica Nurrachadiana-Ahmad ‘Jimmy’ Zamakhsyari. Cellica merupakan calon petahana yang kini menjabat sebagai Pelaksa-

na tugas (Plt) Bupati Karawang sedang Jimmy ialah Anggota DPRD Karawang yang juga Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Mereka diusung Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai PKB, dan didukung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Kemudian pasangan Saan Mustofa-Iman Sumantri. Saan Mustofa merupakan Anggota DPR RI dan Iman Sumantri sendiri ialah mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Karawang. Pasangan yang mengusung jargon Sa’iman itu diusung Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Golongan Karya (Golkar), dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Berikutnya, Akhmad MarjukiDedi ‘Mi’ing’

Gumelar. Mereka diusung Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Pasangan yang kerap disebut MM itu ditenggarai bakal didukung loyalis NU. Pasalnya, Akhmad Marjuki merupakan Ketua Tanwidziyah NU. Sementara Mi’ing merupakan mantan Anggota DPR RI dan komedian asal ibukota. Sementara calon independen ialah Asep Agustian (pengacara) berpasangan dengan Nanan Taryana yang juga Ketua Ikatan Guru Olahraga (GOR) Karawang. Kedua, Daday Hudaya, Mantan Anggota DPR RI berpasangan dengan Edy Yusup, Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Karawang. Ketiga, Nace Permana, Pupuhu Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lodaya berpasangan dengan Yeni herlina yang juga seorang pengusaha. (far/egy)


Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

KAMIS, 20 AGUSTUS 2015

redaksi@koranberita.co

Dua Gadis ­Disnakertrans yang Terkesan Di antara pegawai Penta ker­ ja Disnakertrans Karawang yang sibuk melayani pencari kerja alias pencaker, Danty dan Puput tampak beda.

Warga Bendungan Tewas Terbakar SUBANG, KORAN BERITANasib nahas menimpa Sutarya alias Oyot (80), warga Kampung Sukamakmur Desa Bendungan Kecamatan Pagaden Barat ditemukan tewas de­ ngan tubuh gosong dalam sebuah peristiwa keba­ karan yang melanda hutan bambu di Blok Belen­ tuk Desa Bendungan, Rabu (19/8/2015). Berdasarkan informasi yang dihimpun, insi­ den bermula ketika korban sedang sibuk bekerja menyiangi (membersihkan) kebun yang berada di kawasan hutan bambu belakang rumahnya. Saat itu, di lokasi kebun banyak berserakan dedaunan bambu yang sudah kering. Untuk mempercepat pembersihan kebun, korban mencoba membakar dedaunan dan rerumputan tersebut. Salah seorang saksi mata, Ahmad, menga­ takan, ketika hutan bambu terbakar, dirinya bersa­ ma warga sedang menggali kubur di pemakaman HALAMAN

15

ADE MAHMUDIN/KORAN BERITA

PADAMKAN. Petugas Damkar memadamkan api yang membakar kakek Sutarya

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

Mateo Kovacic Genapi Banting Madrid

31 Agustus Jatigede Diairi

Sebuah kabar mengejutkan datang akhir pekan lalu. Real Madrid telah mendapat persetujuan untuk menggaet gelandang berbakat Kroasia milik Internazionale Milan, Mateo Kovacic.

Tanggal 31 Agustus menjadi tanggal yang paling ditunggu masyarakat. Penantian 54 tahun pun sirna seiring air peng­ genangan mengalir ke Waduk Jatigede.

Halaman 11

. PERISTIWA .

0267 845 0909

Halaman 14

Halaman 12

Aset Daerah Disalahgunakan ? Distanhutbun Membentuk Tim Penelusuran ke Gapoktan

PURWAKARTA, KORAN BERITAAset milik pemerintah diduga disalahgunakan oleh gabungan kelompok tani (Gapoktan) dan kelompok tani (Poktan). Oleh sebab itu Dinas Pertanian Kehutanan dan Perkebunan (Distanhutbun) membentuk tim penelusuran aset untuk memperbaiki administrasi daerah.

K

epala Distan­ hutbun, Wawan Tarsamana me­ ngatakan, menin­ daklanjuti adanya temuan badan pemeriksa keua­ ngan (BPK) yang menemukan ketidakjelasan aset Pemkab Pur­ wakarta. maka pihaknya menyi­ apkan tim penelusuran aset milik pemerintah itu. “Kami sudah memberikan SK untuk tim pe­ nelusuran aset itu, sebab banyak aduan dari warga terkait pe­ nyalahgunaan aset oleh Gapok­ tan dan Poktan,” katanya. Dijelaskan, tim penelusuran aset itu telah bekerja sejak Juni lalu, dan bertugas terlebih dahu­

lu menginvetarisir aset yang ada di seluruh desa yang diserahkan kepada Gapoktan dan Poktan se­ suai dengan perintah Bupati, Ir­ jen Pertanian dan BPKP. “Mereka nantinya akan ber­ kordinasi dengan tim monitoring dan evaluasi di tingkat keca­ matan sehingga akan segera ter­ inventarisir segala bantuan yang berupa aset kepada gapoktan dan poktan,” ujarnya. Dikatakan, aset yang diberi­ kan kepada Gapoktan dan Poktan tersebut tidak boleh dipinjamkan kepada siapapun, apalagi bila nanti indikasi aset dijual itu jelas HALAMAN

15

ADI KURNIAWAN/KORAN BERITA

TUNJUKAN. Kadistanhutbun, Wawan Tarsamana menunjukan SK tim penelusuran aset daerah yang diduga disalahgunakan oleh ­Gapoktan.

Pembangunan Leaning Bantu Pertanian Subang SUBANG, KORAN BERITAPemerintah Desa Kosambi, Kecamatan Cipunagara memas­ tikan, kekeringan yang saat ini melanda sebagian wilayah di Kabupaten Subang tidak akan berdampak pada hasil produksi pertanian diwilayahnya. Kepala Desa Kosambi,

Saefudin mengatakan, musim kemarau yang saat ini tengah melanda wilayah sebagian Su­ bang, untuk Desa Kosambi tidak terlalu berpengaruh ter­ hadap hasil produksi pertanian hususnya padi. “Walaupun ada yang keke­ ringan, tapi sebagian besar

petani masih bisa bercocok tanam karena masih didukung sarana penunjang pengairan, sehingga disini (Desa Kosam­ bi) masih aman-aman saja,” ujar Saefudin kepada KORAN BERITA, HALAMAN

15

ADE MAHMUDIN/KORAN BERITA

PERBAIKAN. Sejumlah pekerja tengah melakukan perbaikan saluran air atau leaning untuk mengairi ratusan hektare lahan persawahan.


BERITA KITA

KAMIS, 20 Agustus 2015 OPINI DAN SURAT P ­ EMBACA KORAN BERITA Bagi masyarakat yang mau menulis berita, opini dan surat p­ embaca di KORAN BERITA silahkan kirim ke email kami ­dengan panjangnya artikel yang cukup 5.300 karakter atau 700 kata saja dalam Bahasa Indonesia. Biar le­bih cepat sampai, ­tulisan dikirim ke alamat: redaksi@koranberita.co Naskah yang lolos pemeriksaan akan dimuat secepatnya.

LENSA KITA ANDA juga dapat berpartisipasi dengan mengirimkan karya foto anda ke redaksikoranberita@gmail.com dengan sisi terpanjang 1500 pixel beserta deskripsi foto maksimal 200 kata, disimpan ­dalam format JPG skala 6.

NOMOR TELEPON PENTING KEPOLISIAN NO NAMA

TELP

1

Polres Karawang

0267- 402240

2

Polsek Kota

0267-402516

3

Polsek Klari

0267-431032

4

Polsek Telukjambe

0267-642222

5

Polsek Pangkalan

0267-4675445

6

Polsek Cikampek

0264-316110

7

Polsek Kotabaru

0264-8386699

8

Polsek Jatisari

0264-360110

9

Polsek Cilamaya

0264-340988

10 Polsek Telagasari

0267-510110

11 Polsek Rawamerta

0267-7002110

12 Polsek Rengasdengklok

0267-482110

13 Polsek Pedes

0267-7006579

14 Polsek Batujaya

0267-470220

15 Polsek Pakisjaya

0267-7002024

16 Polsek Tirtajaya

0267-4639044

17 Polsek Tempuran

0267-7004504

18 Polsek Majalaya

0267-8616946

19 Polsek Ciampel

0267-8617856

20 Polsek Cibuaya

0267-5165251 FOTO : AGUS BISRI LOKASI: KARAWANG

DARURAT NO NAMA

TELP

1

PMI

0267-042255

2

PEMADAM KEBAKARAN

0267-402117

3

PERUSAHAAN GAS NEGARA

0267-402117

NO

NAMA

TELP

1

APJ Karawang

0267-411132

2

APJ Karawang Kota

0267-412676

3

UPJ Kosambi

0267-433872

4

UPJ Cikampek

0264-316468

5

UPJ Rengasdengklok

0267-480426

6

UPJ Prima Karawang

0267-402122

PLN

KEMBALI TERCEMAR. Sejak beberapa waktu yang lalu, Sungai Cibeet tidak bisa lagi digunakan untuk keperluan sehari-hari. Hal ini disebabkan adanya pembuangan limbah B3 dengan disengaja oleh salah satu perusahaan di wilayah sungai tersebut.

Generasi Muda dan Kerangka Berpikir Penulis : Mohamad Ridha,

RUMAH SAKIT NO

NAMA

TELP

1

RSUD KARAWANG

0267-640444

2

RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG

0267-414520

3

RUMAH SAKIT BAYUKARTA

0267-401817

4

RUMAH SAKIT DEWI SRI

0267-402855

5

RUMAH SAKIT CITO

0267-414245

Pengurus Islamic Society of Greater Portland (ISGP) dan Indonesian Muslim Society of America (IMSA)

SMS PEMBACA INGIN menyampaikan kritik dan saran tentang lingkungan sekitar anda? Kirimkan SMS dengan format SMS#NamaAnda#IsiPesan, kemudian kirim ke 0813-1447-0500.

ALOKASI DANA DESA. BELUM CAIR. APARAT DESA MERADANG, PUSING BUKAN KEPALANG, CARI DANA TALANG, CUMA ISAPAN, PERHATIKAN DONG INTANSI YG BERWENANG, ADMINISTRASI BRANTAKAN, OOOH KARAWANG, HIDUP BPD PANGULAH ETAN EEH SALAH SELATAN. NN (0812887****) ASS... KPD BPK SAAN MUSTOFA MAJU TERUS SBG CABUP KARAWANG, KRN ANDA YG PLG PANTAS, PUTRA ASLI KARAWANG, MEMILIKI JEJAK POLITIK YG BAGUS SERTA RUMAHTANGGA YG SAKINAH, MAWADDAH, WAROHMAH. SUKSES BUAT ANDA. AMIN2 YRA... (RUDI ZIRALUO -08126311****) YTH BPK KAPOLRES KRW KENAPA DIBIARKAN ADA PA OGAH DI DEPAN BANK MANDIRI DAN DEPAN KANTOR SAMSAT PADAHAL DISANA PAS DIDEPAN POSKO POLISI (ASEP SAEPUDIN -085771111****) KPD. YTH PLT BUPATI KRW. BU KAPAN PERBUP PRANGKAT DESA DI TERBITKAN KAMI2 SLALU MENUNGGU DAN MENUNGGU. (DEDI JUNAEDI -08569291****) ASS,YTH IBU PLT BUPATI KRW, BU, KAPAN HONOR PERANGKAT APARAT DESA DAN BPD DI KEALISASIKANNYA, MOHON DI SEGERAKAN, KRNA PRANGKAT DESA DAN BPD SGT MEMBUTUHKANNYA MKSH WSSLM. PA DV BPD DS CIPTA MARGA. (08581444****) KPD BPK KEPALA KEMENAG SUBANG SAYA MAU TANYA KAPAN TUNJANGAN SERTIVIKASI DI CAIRKAN UNTUK GURU GURU HONOR..TERIMAKASIH MHN D JAWAB. (AHMAD-08134562****)

SEMUA WARTAWAN KORAN BERITA SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL KHUSUS ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA IMBALAN APAPUN DARI NARASUMBER.

Suara Medsos Anda juga bisa mengirimkan komentar kritik dan saran tentang ­seputar lingkungan tempat tinggal anda. Kirimkan melalui suratpembaca@koranberita.co atau bisa juga kirimkan komentar melalui Timeline Facebook HARIAN UMUM K­ORAN BERITA

S

etelah dapat ADD dari Pemkab tahap pertama sebesar 280 juta, kini masing-masing desa di Kabupaten Karawang dapat lagi kucuran dana segar sebesar Rp 115 Juta dari Pemprov Jabar. Bagaimana tanggapan anda?

Toni Kurniawan Hayu geura Ngajukeun aplikasi keur wilayah masing2 ? Duit warga eta mah

Pada era globalisasi sekarang ini, pada saat orang bisa berinteraksi dengan yang lain di negara yang berbeda ras, bahasa, kultur, juga agamanya, tidak sedikit umat Islam, terutama generasi mudanya, yang mulai berpikir kritis dan mempertanyakan kebenaran pokok keimanan dan aturan agama mereka. Berdasarkan pengamatan dan pengalaman pribadi, pelajaran agama Islam di sekolah dasar dan menengah lebih bersifat kepada doktrin dan sangat sedikit (kalau bisa dibilang ada) yang membahas masalah apologetika, yakni dalam menyikapi masalah berkenaan dengan dasar keimanan agama.

P

ertanyaan-pertanyaan se­ perti “Apa bukti Tuhan itu ada?”, “Mengapa Tuhan menciptakan keburukan di muka bumi?”, “Mengapa kita perlu beragama?”, “Apa bukti Alquran itu wahyu Tuhan?”, dan yang semacamnya, tampak tidak banyak dibahas secara logis dan terbuka dalam pelajaran agama Islam di sekolah. Kalaupun disinggung, hanya sepintas dan yang lebih terasa penekanan doktrinisasinya. Mungkin di zaman dulu, orang yang bertanya mengenai keimanan seperti ini akan dicap ‘kafir’ oleh guru agama. Mungkin, saat ini pun tidak sedikit guru agama dan juru dakwah yang beranggapan buat apa buang waktu menjawab hal apologetika macam itu karena masih banyak urusan umat yang harus diperbaiki. Padahal, seharusnya mereka menyadari bahwa bila tidak ada yang peduli terhadap masalah ini, cepat atau lambat, ge­ nerasi muda Islam akan merasakan dampak negatifnya. Kalau kurikulum pendidikan aga­ ma di sekolah tidak mampu membahas masalah apologetika yang ditanyakan generasi muda Islam ini, ada beberapa kemung­ ­ kinan yang bisa terjadi. Mereka akan berusaha mencari sumber-sumber informasi dari luar yang dapat menjawab pertanyaan mereka dan itu mungkin saja mengantarkan kepada pemaham­an yang benar atau salah. Jawaban itu bisa melahirkan sikap ekstrem dalam beragama, atau sikap liberal dengan menghalalkan segala cara, atau bahkan bersikap ragu terhadap agama. Bila keraguan ini makin menumpuk, mereka tidak segan memproklamasikan diri keluar dari agama, atau bahkan mencela dan mencaci agama. Seharusnya para guru agama dan dai memahami permasalahan ini dan mau memperluas wawasan mereka sehingga siap menghadapi pertanyaan apa pun yang mungkin saja sebelumnya tidak pernah terdengar (atau tidak berani) ditanyakan oleh generasi di zaman mereka. Tidak sedikit ulama, termasuk keempat imam mazhab, zaman dulu ketika membahas masalah

agama-baik itu akidah, ibadah, maupun muamalah-menggunakan kerangka dan metode argumentasi yang baik dalam menanggapi ma­ salah keimanan. Sayangnya metode berpikir terstruktur tersebut tampaknya jarang dipakai guru agama dan juru dakwah. Tidak jarang ketika menanggapi pandangan yang berbeda, lebih terasa nada emosionalnya daripada kekuatan argumentasinya. Hal ini juga bisa dilihat dalam banyak polemik di arena perang pemikiran (ghazwul fikr), baik kalangan internal (liberalis, ekstremis, dan sektarian) maupun kalangan eks­ternal (ateis, orientalis, misiona­ ris, dan kelompok anti-Islam), yang dapat memengaruhi keimanan umat Islam, terutama generasi mudanya. Kerangka berpikir Dalam argumentasi, setiap pendapat (claim), harus ada dasar, alasan (ground) yang mendukung­ nya. Kebenaran alasan ini bisa dilihat dari (1) fakta (bila bisa diverifikasi) dan (2) logika yang menghubungkan alasan dengan pendapat yang dilontarkan. Contohnya paham ateis yang mengklaim bahwa “Tuhan itu tidak ada” dengan alasan karena tidak bisa dilihat. Hal ini dapat dianalisis kebenarannya dengan mempertanyakan hubungan antara alasan dan klaim tersebut. Apakah sesuatu itu selalu tidak ada kalau tidak bisa dilihat? Karena alasan yang dipakai tidak bisa mendukung klaim yang dilontarkan, ia tidak bisa diterima. Contoh lainnya pendapat yang mengatakan “Alquran itu ciptaan Muhammad” dengan alasan “beliau menjiplak Alkitab.” Hal ini dapat dianalisis dengan mengecek benar tidaknya fakta dalam alasan tersebut. Adakah fakta yang bisa dipercaya (factual evidence) bahwa beliau menjiplak Alkitab? Seorang yang melempar tuduhan harus bisa membawa bukti terhadap tuduhannya. Karena tidak ada faktanya, pendapat tersebut tidak bisa kita terima. Dari sini, bisa dilihat bahwa dalam menganalisis argumentasi satu pendapat, selain kerancuan fakta dalam alasan yang dipakai (factual fallacy) perlu diwaspadai pula ke­

rancuan berpikir (logical fallacy). Tujuannya agar terhindar dari ke­ simpulan atau pendapat yang salah. Logical fallacy ini banyak bentuknya. Misalnya kerancuan definisi dan konteks dalam penggunaan kata (equivocaton, out of context), kerancuan kriteria atau standar dalam menilai (double standard), kerancuan contoh yang tidak relevan (red herring), kerancuan membahas pendapat lawan yang diubah bentuknya sehingga menjadi tidak relevan (straw man), penyerangan personal pendapat yang beda yang tidak ada kaitannya dengan diskusi (ad hominem), kerancuan asumsi yang digunakan (bifurcation, hasty generalization), dan masih banyak lainnya. Contohnya, dalam pendapat “Tuhan itu tidak ada” dengan alasan “kalau Dia ada, pasti Dia tidak akan membiarkan adanya keburukan di muka bumi.” Hal ini bisa dilihat adanya kerancuan asumsi di dalamnya, kalau tidak begini pasti begitu (bifurcation/false dilemma). Tak tahunya kita terhadap alasan mengapa Tuhan bersikap demikian, bukan berarti Tuhan itu tidak ada. The absence of evidence does not necessarily mean the evidence of absence. Masih banyak contoh lain yang bisa dianalisis dengan menggunakan kerangka berpikir dan argumentasi ini. Framework ini hanyalah sebuah alat netral yang bisa dipakai oleh siapa saja, untuk permasalahan apa saja, tidak hanya dalam hal agama. Sayang, jika hal ini tidak digunakan oleh umat Islam, apalagi guru aga­ ma dan juru dakwahnya dalam memberikan pemahaman kepada umat. Mudah-mudahan, dengan mempelajari dan mengetahui lebih jauh framework ini, metode pengajaran agama Islam di sekolah maupun di luar sekolah, terutama masalah apologetika yang berhubungan de­ ngan pemahaman masalah keimanan dalam agama dapat diperbaiki dan di­tingkatkan lagi sehingga bisa berhasil menanamkan keyakinan yang benar dan solid terhadap I­slam, ter­ utama di kalangan generasi muda­ nya. Amin. Wallahu ‘alam. (*)

Husein Sinatria Galuh Angger lah aparatur desa langsung “CERDAS” urusan duit mah. Ada yang bisa bantu saya agar uangnya benar2 tepat guna????

Daun Kararas Nu 280 ge teu ngadenge kabar na di desa urg mahmkomo nu 115....

Frizal Pelukis Luka piraku anggaran sakitu jalan teu lecir mah euy.. komo mun tiap gang di papingblock jadi teu kudu kanu kotor

Obay Putra Pasundan sa encAN kahandap d hakanan heula ku dulur2 pegawai kelurahan

Daun Kararas Kuduna mah aparatur desa nu nyekel eta duit tong kudu nunggu warga ngajukeun proposal heula,kuduna mah begitu duit can langsung keliling desa mana nu kudu dibenahan di eta desa,mun nunggu warga ngajukeun mah bureus manten duitna...

Tonotokke II nya sbg warga nu taat pajak..urang wajib nanyakeun ka apartur setempat..pungsi sosialna kos kumaha..mangfaat jeng mudharat na kumaha.. tah nu lewih paurmah mun di mangpaatkeun jang PILKADA..

Singgih Telah Mati ai urusan kieu mah aparat desa ge nya repeh moal gembor2 ka warga.. haha

Jemmy Mencobamengurangidosa terimakasih atas kucuran dana nya,tp kalo pengawalan nyatidak ketat sama aja membudidayakan korupsi bagi pemerintah desa apalagi baru pilkades serentak di kab karawang jd ajang pengembalian modal nyalon.

Bhalox Thea Ih angger kalingkungan masarakatnamah tara nepi.saukur d imah kepdesnya aja

Dimas Bagus dan mantap,,,,,saya mau minta buat pasang lampu penerangan di jalan weh ah


BERITA SEKOLAH SOROT

2016, Anggaran Pendidikan Turun PAGU anggaran Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2016 mengalami penurunan. Dalam RAPBN 2016, Kemendikbud mendapatkan kucuran dana untuk pendidikan sebesar Rp49,23 triliun. Menurut dari tahun sebelumnya sebesar Rp53,27 triliun. Adapun pagu anggaran fungsi pendidikan diterima kementrian lainnya yakni Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) sebesar RP 3,.022 triliun, dan Kementrian Agama sebesar Rp46,84 triliun. Menteri Pendidikan dan kebudayaan Anies Baswedan menuturkan penurunan tersebut dikarenakan pagu anggaran fungsi pendidikan yang bersifat kebutuhan daerah dimasukkan dalam anggaran transfer daerah. "Hal-hal yang berhubungan dengan daerah, itu menggunakan anggaran transfer daerah. Seperti misalnya dana BOS," ujarnya Anies di Gedung Kemendikbud, Rabu (19/8/2015). Anggaran fungsi pendidikan transfer daerah mendapatkan jatah sebesar Rp275,44 triliun. Adapun anggaran pedidikan di kementrian lainnya sebesar Rp46.84 triliun. Total pagu anggaran fungsi pendidikan dalam APBN 2016 ini adalah Rp425,25 triliun. Anies menjelaskan adapun pagu anggaran fungsi pendidikan di Kemendikbud dialokasikan untuk belanja mengikat sebesar Rp28,62 triliun, dan belanja tidak mengikat atau kegiatan-kegiatan lainnya sebesar Rp13,75 triliun. Belanja mengikat Kemendikbud yakni Kartu Indonesia Pintar, Gaji dan operasional, tunjangan guru, UN dan akreditasi, beasiswa prestasi, sertifikasi, peningkatan mutu PTK, PHLN, hingga RMP PHLN. Sementara itu, belanja tidak mengikat atau kegiatan-kegiatan meliputi sarana prasarana wajib belajar 12 tahun, sekolah melaksanakan kurikulum, penelitian, budaya dan bahasa, kursus dan pelatihan, pendidikan masyarakat. Selain itu, kompetisi dan lomba, beasiswa guru, uji kompetensi guru, Guru berkualifikasi S1/D4, PAUDISASI, beasiswa darmasiswa, pengembangan profesi tenaga didik, hingga sistem informasi pendidikan. (kb*)

KAMIS, 20 Agustus 2015

Lulusan SLTA Dominasi Pencari Kerja Suroto : Melamar Harus Punya Keterampilan

LULUSAN SLTA mendominasi jumlah pencari kerja (pencaker) di Kabupaten Karawang. Dari angka ribuan orang, sekitar 40 prosennya para lulusan sekolah lanjutan tingkat atas.

D

emikan data dan umumnya para lulusan SLTA keterangan yang di- itu langsung mendaftarkan diri peroleh KORAN ke pihaknya sebagai pencaker, BERITA di kantor sehingga angkanya setiap tahun Disnakertrans (Dinas Tenaga terus bertambah. Dan mereka Kerja Transmigrapun umumnya baru si) Karawang hingsebatas bermodal ga Rabu (19/8) keijazah sekolahnya. marin. Hal itu juga Padahal meski di dibenarkan Kadisantaranya ada penakertrans Drs. H. rusaaan yang berA. Suroto. sedia menampung Diakui Suroto mereka, tetapi pada yang ditemani Kaumumnya juga bid BPPTK (Bina mensyaratkan adaPelatihan dan Penya kemampuan nempatan Tenaga lain yang dikuasai, H. A. Suroto Kerja) Theo Surseperti misalnya yana, ST serta Kasi Pentakerja bidang komputer atau lainnya. (Penempatan Tenaga Kerja) H. "Seperti yang Bung lihat daTatang Jumhana, SH, pencaker lam data pencari kerja di era yang ribuan orang itu memang setelah musim pelulusan atau merupakan angka kumulatif pasca-Lebaran. Jumlah mereka yang relatif setiap tahun me- relatif banyak dibanding hariningkat. Hal itu terjadi sebab hari biasa, tetapi yang mendoseiring waktu berjalan, angkat- minasi tetap yang lulusan SLTA an kerja akan selalu bertambah, dan tanpa keterampilan lainsedangkan permintaan pasar re- nya," kata Suroto lagi. latif stagnan. "Itulah antara lain Di era pasca Lebaran, sepermemang persoalannya," kata ti juga saat baru dibuka pengSuroto. umuman pelulusan di sekolah, Suroto menyebutkan, pada para pencaker memang mem-

DEA/KORAN BERITA

PENTAKERJA. Harus antre kalau mau dilayani ya..

bludak. Jika rata-rata per hari biasa sekitar 50 pencaker, di hari setelah Lebaran ini mencapai lebih dari 200-an. Disebutkan, dalam enam hari kerja sejak Rabu (9/11) lalu Senin hingga Jumat, misalnya,untuk waktu-waktu seperti

PROGRAM

itu bisa terdaftar lebih dari seribuan orang. Padahal permintaan tenaga kerja atau lowongan dari pihak perusahaan terbatas. "Dan seperti tercatat dalam data kumulatif, para pencaker ini juga terbanyak memang lulusan SLTA," kata Suroto. Suroto juga menjelaskan bahwa belakangan termasuk Kamis (20/8, hari ini –red), bakal digelar seleksi bagi penyaluran tenaga kerja di salah satu perusahaan yang digelar di lingkungan kantor Disnakertrans. Padahal umunya dari me-

reka juga akan disaring ulang sebanyak dua kali, yakni tes wawancara dan kesehatan. Konon biasanaya juga dari penyaringan soal wawancara dan kesehatan itu, pada akhirnya yang akan lolos sekitar setengahnya saja, sebab yang dibutuhkan perusahaan memang baru sebanyak itu. "Mereka juga umumnya dari lulusan SLTA. Jadi, memang lulusan SLTA yang untuk sementara hingga saat ini mendominasi jumlah pencari kerja," pungkas Suroto. (dea/ads)

Gerakan Literasi Sudah Tak Aneh SEJUMLAH sekolah di DKI Jakarta belum mengetahui ada Gerakan Literasi. Program tersebut dicanangkan Badan Bahasa dan Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Kebahasaan (PPSDK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Kepala Sekolah SMPN 226 Jakarta, Khotim, salah satunya. Khotim mengaku belum mendengar program tersebut dicanangkan PPSDK. “Belum tahu,” kata Khotim. Namun, Khotim mengaku, tak asing dengan istilah Gerakan Literasi Sekolah. Sebab, gerakan itu bertujuan meningkatkan minat baca pada anak itu. Hal itu hampir sama dengan program budaya baca yang digagas Kemendikbud. “Tahunya gerakan membaca 15 menit dan 30 menit dari Kemendikbud saja,” lanjut Khotim. Senada dengan Khotim, Kepala SMAN 95 Jakarta, Nursyamsudin, mengaku tak tahu gerakan tersebut. Namun, Gerakan Literasi Sekolah serupa dengan program yang ada pada kurikulum 2013. “Sejak penentuan kurikulum 2013 ada program peningkatan literasi, baca dan tulis,” sebut Syamsuddin. Dia pun menerangkan, murid di sekolahnya sudah melakukan kegiatan membaca tiap pekan. Yakni tiap Jumat. “Kalau di SMA 95 menjalankan program budaya baca mingguan dan tiap hari. Mingguan itu setiap hari Jumat baca 30-40 menit bebas bukunya. Sedangkan harian itu 15 menit membaca kitab suci,” jelas Syamsuddin. Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Peraturan Menteri Nomor 23 Tahun 2013 meluncurkan sebuah gerakan literasi sekolah. Gerakan ini bertujuan menumbuhkan sikap budi pekerti luhur kepada anak lewat bahasa. Gerakan literasi akan mewajibkan seluruh peserta didik mengawali kegiatan belajar dengan membaca literatur. Tapi literaturnya tak berhubungan dengan mata pelajaran di sekolah. (kb*)

Danty dan Puput, Dua Gadis Disnakertrans yang Terkesan DI ANTARA pegawai Pentakerja Disnakertrans Karawang yang sibuk melayani pencari kerja alias pencaker, Danty dan Puput tampak beda. Bukan soal kesigapan mereka dalam hal pelayanan, atau yang lain sejenisnya. Dua gadis ini berbeda karena pakaian seragam yang dikenakan. Ketika yang lain umumnya memakai seragam PNS, dua gadis manis ini keukeuh memakai pakaian warna biru. Malah sepertinya seragamnya itu ‘keramat’, sebab tampak begitu dilindunginya dari kotoran. “Ah, nggak segitunya kale. Biasa aja kok. Tapi seragam kami memang beda, sebab kami TKS utusan Disnakertran Jawa

Barat,” aku Danty dan Puput. Ditemui KORAN BERITA seusai jam kerja kantor di lokasi tempat tugasnya, kemarin petang, Danty yang nama lengkapnya Danty Martshela, SH dan Puput yang nama aslinya Nurul Aulia Putri Ananda, SSi, mengaku berada di Disnakertrans Karawang karena tugas PKS. Di tugas ini, keduanya mengaku membantu dinas di bidang penempatan tenaga kerja. Hal itu, mereka sebut sebagai pelengkap tugas lainnya. Yakni sebagai motivator para UMKM, juga sebagai pendamping UMKM di wilayah Karawang. Danty yang beralamat di Dusun Sukamaju, Cikampek Timur, Cikampek dan Puput di

Jalan Kartini Gang Gelatik Jatirasa Timur Karangpawitan, Karawang Barat, ini juga mengaku suka dengan tugas yang diembannya sejak sebulan lalu. Di mata keduanya, tugas mereka sangat menyenangkan karena bisa bersosialisasi dengan masyarakat, khususnya pencari kerja. Lebih dari itu juga penuh rasa kekeluargaan. Sementara soal kesannya bertugas di Disnakertran Karawang, keduanya juga mengaku senang sebab Disnakertrans Karawang sangat mendukung TKS. Selain itu bagi mereka sendiri pun menjadi tambah wawasan, tambah saudara dan teman baru, serta menjadi lebih mengerti

soal bagaimana menjadi seorang wirausaha. “Intinya sih terkesan banget, deh” papar Danty yang diamini Puput. (dea)

APRESIASI

Yuk... Dukung Program Guru Terbang Gratis MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam Program Balas Budi Guru. Caranya dengan melakukan donasi mileage bagi anggota GarudaMiles untuk disumbangkan kepada para guru agar mereka dapat terbang dengan gratis. Program Balas Budi Guru ini, sudah dilakukan antara Mendikbud dan Dirut Garuda Indonesia pada 31 Juli 2015. “Donasi mileage yang dilakukan anggota GarudaMiles dapat dilakukan secara daring (dalam jaringan) atau online. Langkah pertama, anggota GarudaMiles melakukan login

ke laman GarudaMiles dengan alamat www.GarudaMiles. com, lalu masukkan nomor GarudaMiles dan kata kunci atau password, kemudian klik tombol “Masuk”,” terang Anies, Rabu (19/8). Setelah masuk, pilih menu “Penukaran Miles”, lalu klik ikon “Donasi”, dan pilih ikon #BalasBudiGuru, kemudian akan muncul keterangan berupa tulisan berjudul “Donasikan Miles Anda untuk Mewujudkan Impian Guru Terbang dengan Garuda Indonesia”. Setelah itu klik tulisan “Klik di sini” yang terdapat di dalam

tulisan itu. Selanjutnya akan muncul formulir data yang harus dilengkapi anggota GarudaMiles. Setelah data diisi dengan lengkap dan benar, klik tombol “Kirim”, dan beri tanda centang (v) pada pernyataan yang muncul, kemudian klik tombol “Lanjut”. Lalu klik tombol “OK” untuk menjawab pertanyaan “Apakah Anda yakin ingin melanjutkan permintaan ini?”. Selanjutnya akan muncul notifikasi apabila donasi sudah berhasil dilakukan. Lalu klik “Cetak” sebagai bukti donasi Balas Budi Guru.

“Dalam Program Balas Budi Guru ini, cukup dengan menyumbangkan 1.000 miles, anggota GarudaMiles dapat turut serta mengembangkan dunia pendidikan nasional dan mewujudkan impian para guru untuk terbang secara gratis bersama Garuda Indonesia,” paparnya. Mendikbud mengajak seluruh masyarakat yang menjadi anggota GarudaMiles untuk bersama-sama mengumpulkan dan mendonasikan mileage mereka dengan target mencapai satu miliar miles. “Hal tersebut dilakukan sebagai upaya memuliakan guru dengan menerbangkan para guru secara gratis ke seluruh tujuan,” terangnya. (kb*)


BERITA BOLA

KAMIS, 20 Agustus 2015

Mateo Kovačić Genapi ­Bintang Real Madrid

Jose Mourinho, pelatih Chelsea

Tidak mudah ­mempertahankan gelar

Home

Sejarah Hari Ini

Update

Benitez: Kovačić Menawarkan Kualitas

koranberita.co

SEJARAH HARI INI

SEBUAH kabar mengejutkan datang akhir pekan lalu. Beberapa media Spanyol dan Italia mengungkapkan bahwa Real Madrid telah mendapat persetujuan untuk menggaet gelandang berbakat Kroasia milik Internazionale Milan, Mateo Kovačić .

Debut CR7 di Timnas Portugal

20

C

Agustus 2003 silam, Cristiano Ronaldo melakoni debutnya bagi timnas senior Portugal kala menang 1-0 atas Kazakhstan, dalam laga persahabatan. Hal itu terjadi sepuluh hari setelah peresmian kepindahannya ke Manchester United. Saat itu namanya mulai hangat diperbincangkan karena ia mewarisi nomor 7 peninggalan David Beckham di United. Bakatnya untuk menjadi salah satu legenda sepak bola Portugal begitu terlihat, jarang ada bocah yang sanggup mengecap caps pertamanya bersama Seleccao pada usia 18 tahun, seperti yang dilakukan Ronaldo. Sebelumnya, sang pemain telah mengukir 25 caps dengan torehan 11 gol di level junior. Debutnya berakhir dengan manis, karena Portugal berhasil menang 1-0 melalui gol “aneh” Simao Sabrosa. Ronaldo sendiri baru tampil ketika babak kedua dimulai, spesialnya ia dipercaya untuk menggantikan sang kapten Luis Figo. Meski tak berkontribusi langsung dalam terjadinya gol, penampilannya tidak mengecewakan. Gocekan khasnya cukup membuat lawan kerepotan, suatu hal yang juga membuat penonton terhibur. Pelatih Portugal saat itu, Luiz Felipe Scolari, langsung jatuh hati dengan performa perdana pemain yang kini dijuluki CR7 itu. Setelah pertandingan tersebut, jika tidak karena cedera, namanya tak pernah absen dari skuat Seleccao. Dirinya merupakan salah satu pilar kesuksesan Portugal ketika sanggup melangkah jauh di Euro 2004 dan Piala Dunia 2006. Bahkan sejak Euro 2008, Ronaldo sudah jadi kapten kesebelasan negaranya menggantikan Figo.***

TRANSFER

Dalam 72 Jam ke depan Pedro Menuju MU SEPERTI dilaporkan El Mundo Deportivo, winger Barcelona, Pedro Rodriguez, dikabarkan tinggal diresmikan saja kepindahannya ke Manchester United. United melalui perwakilannya, Ed Woodward, disebut sukses mencapai kata sepakat dengan pihak Pedro, setelah sebelumnya sudah deal dengan Barca. Winger berusia 28 tahun itu nantinya akan hijrah ke The Red Devils dengan banderol £21 juta. Dirinya bakal menerima kontrak empat musim, dengan gaji £110 ribu per pekan. Dalam 48 jam ke depan Pedro bakal terbang ke Manchester, Inggris, untuk menjalani tes kesehatan sebagai prosedur transfer. Peresmian transfernya kemudian bakal dilakukan sehari berselang. Kedatangannya diproyeksikan manajer United, Louis van Gaal, sebagai pengganti pos Angel Di Maria yang hijrah ke Paris Saint-Germain. Juventus berpaling ke Henrikh Mkhitaryan Juventus sudah angkat tangan untuk menggaet Julian Draxler dan kini mereka fokus pada transfer Henrikh Mkhitaryan atau Franco Vazquez. Menurut beberapa sumber di Italia, termasuk Sport Mediaset, Bianconeri sudah patah arang soal negosiasi dengan Schalke 04. Mereka gagal mengubah pikiran klub Jerman itu untuk mengurangi harga €30 juta yang ditetapkan untuk Draxler. Mau tak mau, mereka melempar pandangan ke arah lain. Menurut Sky Sport Italia, target utama mereka selanjutnya adalah Mkhitaryan yang oleh Borussia Dortmund dibanderol €20 juta. Ia lebih berpengalaman dari Draxler dan dirasa tak punya masalah dengan cedera. Adapun La Gazzetta dello Sport mengabarkan kalau Juve juga mengincar gelandang Palermo, Vazquez. Ia adalah gelandang internasional Italia walau lahir dan besar di Argentina dan ia bisa bereuni dengan Paolo Dybala di Turin. Musim lalu, ia mencetak 10 gol dan 11 assist di Serie A. Liverpool incar duo Madrid Sementara itu, Liverpool hampir pasti mendatangkan dua pemain Real Madrid, yakni Asier Illarramendi dan Denis Cheryshev. The Reds memang sibuk di bursa transfer kali ini dan sudah mendatangkan tujuh pemain ke Anfield. Meskipun begitu, mereka masih mengincar Illarramendi. Sementara itu, Cheryshev juga masuk daftar buruan mereka. Winger berkebangsaan itu diproyeksikan menjadi pengganti Raheem Sterling setelah tampil mengesankan bersama Villarreal musim lalu. Tak ada satupun di antara mereka yang jadi pemain inti di Santiago Bernabeu dan Rafael Benitez sepertinya memberi izin pada keduanya untuk hengkang. Kedua pemain pun disinyalir mengincar skuat utama di Liverpool. (net/muh)

Sabtu, 22/08/2015 Serie A waktu 23:00 WIB

Pertandingan Hellas Verona VS Roma

Minggu, 23/08/2015 01:45 WIB

Lazio VS Bologna

23:00 WIB

Juventus VS Udinese

Senin, 24/08/2015 01:45 WIB

Waktu

Pertandingan

18:45 WIB

Manchester United VS Newcastle United

21:00 WIB

Leicester City VS Tottenham Hotspur

21:00 WIB

Sunderland VS Swansea City

21:00 WIB

Crystal Palace VS Aston Villa

21:00 WIB

Norwich City VS Stoke City

21:00 WIB

West Ham United VS AFC Bournemouth

Palermo VS Genoa

Selasa, 25/08/2015 01:45 WIB

Sabtu, 22/08/2015

Sampdoria VS Carpi

STATISTIK DI INTER MILAN 2014-2015 item Games (minutes)

25 (2.466)

Total passes

1.843

Successful passes

1.608

Pass completion

87%

Key passes Mateo Kovačić

point

59

Assists

3

Chance created

62

Goals

5

Tanggal Lahir

:

6 Mei 1994

Tempat Lahir

:

Linz

Total shots

Negara

:

Austria

Shot accuracy

Tinggi Badan

:

179 cm

Tackles won

Berat Badan

:

73 Kg.

Successful take ons

Peranan

:

Gelandang

Interceptions

Nomor Punggung

:

8

Clearances

Tim Nasional

:

Kroasia

Aerial duels won

42 30% 45 64,75% 25 12 31,43%

ukup mengejutkan memang mengetahui bahwa Kovačić sudah mengungkapkan kesetiaannya untuk terus berkostum I Nerazzurri. Dia berkata ingin membuktikan kualitasnya bersama klub kota Milan tersebut. Kepastian transfer Kovačić ke Madrid terungkap ketika Pelatih Inter, Roberto Mancini, mengatakan bahwa timnya diharuskan melepas Kovačić karena aturan Financial Fair Play. Inter menerima tawaran 23 juta pounds Madrid untuk sang pemain, atau empat juta pounds lebih tinggi dari tawaran Liverpool yang ditolak I Nerazzurri. Masih berusia 21 tahun, Kovačić dianggap sebagai gelandang muda paling berbakat saat ini. Kovačić dianggap memiliki potensi yang sama besar dengan gelandang Paris Saint-Germain, Marco Verratti. Terlepas dari itu, tak ada yang menyangka Madrid lah yang berhasil mendapatkan sang pemain. Apakah dia terlalu cepat bergabung dengan El Real? Atau malah memang pembelian tepat pelatih Rafael Benitez. Madrid pada bursa transfer musim panas ini memang terbilang unik. Belum ada satu pun pembelian Marquee yang mereka datangkan. Sejauh ini, Madrid belum menggelontorkan dana besar dan hanya mendatangkan pemain-pemain yang bisa dikatakan sebagai “team player”. Pemain yang paling mencolok hanyalah bek kanan Danilo yang dibeli dari Porto seharga 20 juta pounds. Level Kovačić pun belum bisa dikatakan Marquee. Karena dia masih sangat muda dan masuk dalam level potensial, belum kelas dunia.

Namun, di bawah Benitez, rasanya Madrid tak akan belanja jor-joran. Pelatih satu ini sejak bersama Liverpool memang terkenal sebagai pelatih yang acap membeli pemain-pemain dengan harga yang tak terlalu mahal, dan dikembangan menjadi sesosok yang sangat spesial. Kita tahu nama-nama seperti Xabi Alonso, Fernando Torres, Javier Mascherano, hingga kala di Napoli bersama Duvan Zapata, Faouzi Ghoulam, dan Jorginho. Kovačić disinyalir akan sangat berguna bagi Madrid. Memiliki kemampuan bermain sebagai gelandang serang hingga deep lying playmaker, Kovačić berpeluang langsung menjadi andalan lini tengah. Mengapa? Bukankah Madrid memiliki sosok seperti Toni Kroos dan Luka Modric yang cukup gemilang beberapa tahun terakhir? Kroos memang tetap bakal menjadi sosok utama di lini tengah dan bakal ditempatkan sebagai posisi terdalam, tapi posisi Modric yang bisa diisi oleh Kovačić . Bukan rahasia lagi jika Modric gagal tampil maksimal bersama El Real musim lalu. Dia hanya bermain 12 kali karena cedera yang menghampiri sepanjang musim. Namun, menariknya, performa Kovačić musim lalu jika dibandingkan dengan Modric pada dua musim lalu dimana dia tampil menjadi motor lini tengah, ternyata tak berbeda jauh. Bahkan, Kovačić masih lebih unggul terkait key passes dan penciptaan peluang ketimbang Modric. Tak berhenti di sana, Kovačić juga lebih tajam terkait gol, wa-

lau Modric lebih istimewa saat membuat assist. Kovačić juga hanya kalah sedikit soal intercept dan tekel dari Modric. Menambah kedalaman tim Kedatangan Mateo Kovačić di Real Madrid disambut gembira oleh pelatih Rafael Benitez. Benitez menyebut Kovačić akan menambah kedalaman skuat Los Blancos. Datangnya Kovačić menambah daftar pemain baru yang direkrut Madrid pada musim panas ini setelah sebelumnya mereka menggaet Kiko Casilla, Lucas Vazquez, Casemiro, Danilo, dan Jesus Vallejo. Menurut Benitez, Madrid membutuhkan Kovačić demi menambah kedalaman skuat, khususnya di lini tengah. Dia tak mau daya saing timnya menurun saat salah satu pemain pilar harus absen. “Dia adalah seorang pemain berkualitas. Seperti yang kita tahu, tim menderita pada musim lalu ketika (Luka) Modric mengalami cedera dan dia akan memberi kami pilihan lainnya,” “ ucap Benitez. “Dia bukanlah tipikal seorang gelandang bertahan. Dia menawarkan kualitas. Dia ikut membantu serangan, dia dinamis, mengoper bola dengan baik, dan punya tembakan yang oke,” tambahnya. “Dia siap memikul tanggung jawab dan itu akan menjadikannya sebagai seorang pemain hebat untuk Real Madrid,” kata Benitez. Kovačić sendiri akan dikontrak dengan durasi lima tahun dan disebut mendapat gaji mencapai 3 juta euro per musim. (net/muh)

Izin Polisi Belum Jelas, Piala Proklamasi Batal Digelar PSSI akhirnya membatalkan Piala Proklamasi yang mempertemukan Persib Bandung kontra Arema Cronus. Laga tersebut sedianya bakal digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, 22 Agustus nanti. Menurut sekretaris jenderal PSSI, Azwan Karim, ada dua alasan yang membuat pihaknya membatalkan laga tersebut. Pertama, terkait izin yang belum jelas dari pihak Kepolisian. “Mabes Polri masih melakukan kajian di seluruh aspek terhadap PSSI terkait dengan putusan PTUN terhadap SK Menpora. Sementara waktu persiapan pertandingan sudah mepet, jadi kami putuskan untuk dibatal-

kan,” kata Azwan. Yang menjadi alasan kedua adalah, belum ada kepastian dari pihak televisi untuk menyiarkan laga tersebut. “TV minta kick off malam, sedangkan hasil konsultasi panpel Home

Legenda

dengan kepolisian, kalau pun diberi izin, hanya untuk main sore. TV partner tidak punya slot di sore hari. Jadi atas dua fakta kendala tersebut, laga tersebut batal,” jelas Azwan. (net/ muh) Update

Franz Beckenbauer

koranberita.co

LEGENDA

Juventus Tetap Unggulan PERUBAHAN cukup besar terjadi di tubuh Juventus musim panas ini, walaupun kampiun Serie A empat musim terakhir itu tetap jadi unggulan kuat juara lagi menurut bursa taruhan. Musim 2014-15 menjadi kali keempat berturut-turut Bianconeri meraih Scudetto. Musim 201516 pun menghadirkan misi untuk meraih yang kelima secara beruntun, sesuatu yang dulu juga pernah dilakukan Juve pada 1931-1935. Dalam usaha menjalankan misi tersebut ‘Nyonya Tua’ musim panas ini justru menjalani transformasi. Sejumlah pemain pilarnya dalam beberapa waktu terakhir harus direlakan pergi. Sebut saja Andrea Pirlo, Carlos Tevez, dan Arturo Vidal.

Di sisi lain Juve di antaranya juga telah mendatangkan Mario Mandzukic, Paulo Dybala, Sami Khedira, dan Simone Zaza. Mereka akan berusaha menjadi tulang punggung baru bersama nama-nama lama seperti Gigi Buffon, Claudio Marchisio, dan Paul Pogba. Perubahan materi pemain itu sendiri boleh jadi akan berimplikasi pada gaya permainan La Vecchia Signora, walaupun Massimiliano Allegri tampaknya diyakini akan menemukan racikan tempat guna membuat Juve tetap tangguh. Menariknya Mandzukic, yang akan menjalani musim pertamanya di Serie A, juga sudah langsung masuk bursa topskorer. Penyerang

Kroasia yang juga pernah membela Atletico Madrid dan Bayern Munich tersebut dijagokan berada di posisi dua, setelah penyerang Inter Milan Mauro Icardi yang musim lalu menjadi Capocannoniere bersama Luca Toni dari Verona dengan 22 gol. Edin Dzeko, penyerang yang musim panas ini dipinjam Roma dari Manchester City, juga diperkirakan akan langsung nyetel dengan sepakbola Italia sehingga ia pun ditempatkan di posisi tiga dengan koefisien setara Gonzalo Higuain dari Napoli. Carlos Bacca, anak baru lain di Serie A usai direkrut Milan dari Sevilla, juga digadang-gadang akan langsung unjuk gigi sebagai salah satu calon kuat topskorer. (net/muh)

Si Kharismatik DUNIA sepakbola mencatat nama Franz Beckenbauer sebagai salah satu legenda sepakbola terbesar sepanjang masa yang pernah dimiliki Jerman. Julukan “Der Kaizer” diberikan kepadanya berkat kepemimpinannya yang patut diacungi jempol dan aksinya yang memukau sebagai seorang pemain bertahan. Kariernya begitu gemilang bersama klub Bayern Muenchen dan juga timnas Jerman Barat. Hampir semua gelar kejuaraan telah diraihnya. Beckenbauer mencatat prestasi fenomenal bersama Bayern Muenchen, klub tempatnya memulai karier. Selama 13 tahun, Beckenbauer mengantarkan Bayern Muenchen meraih 4 titel Bundesliga / Liga Jerman, 4 Piala Jerman, 1 Piala Winners, 1 Piala Intercontinental, dan 3 trofi Piala Champions (1974, 1975, 1976). Beckenbauer juga tercatat 4 kali terpilih sebagai Pemain Terbaik Jerman Barat dan 2 kali menjadi Pemain Terbaik Eropa (Ballon d’Or) di tahun 1972 dan 1976. Lebih penting lagi, namanya masuk dalam Tim Terbaik Abad Ini, bersama Platini dan Cruyff. Karier internasional Beckenbauer juga dihiasi dengan torehan tinta emas. Tampil sebagai kapten, Beckenbauer mengantarkan Jerman Barat menjadi juara Piala Eropa 1972 untuk pertama kalinya. Prestasi itu diteruskannya 2 tahun kemudian dengan membawa Jerman Barat menjadi juara Piala Dunia 1974 di kandang sendiri. Secara keseluruhan, Beckenbauer mencetak 14 gol dalam 103 caps bersama Jerman Barat. Torehan itu pulalah yang membuat Pele tak ragu memasukkannya dalam daftar FIFA 100 sebagai salah satu legenda terbesar sepakbola.***


BERITA OLAHRAGA

KAMIS, 20 Agustus 2015

Momentum ­ angkitnya Lorenzo B Juara Dunia adalah Keniscayaan

SELAMA dua musim, 2013 dan 2014, pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mendominasi jalannya kompetisi balap MotoGP. Rider asal Spanyol tersebut tak membiarkan setiap sentimeter sirkuit lepas dari libasan RCV213V. Namun, musim ini ceritanya sedikit berbeda. Jorge Lorenzo menjadi sosok penantang serius sang juara bertahan.

S

ebenarnya kebangkitan Lorenzo tak diprediksi sebelumnya. Hal itu didasari oleh performanya musim lalu yang kurang begitu meyakinkan. Performanya pada paruh musim 2014 hanya menghasilkan tiga kali podium: dua kali posisi ketiga serta satu kali runner-up. Ia sempat tak berhasil finis , dan tercecer di posisi ke-10 pada seri Amerika dan posisi ke-13 pada seri Belanda. Sebelum memulai musim ini, rider dengan nomor balap 99 itu pernah mengatakan bahwa dirinya belajar banyak dari kesalahannya musim lalu. Satu hal yang ia tekankan pada saat itu adalah kesabaran dan tetap bekerja keras untuk bangkit melewati masa-masa sulit. “Saya dapat katakan bahwa pada setiap balapan memiliki nilai tersendiri. Anda bisa mencoba banyak hal untuk mendapatkan kualitas dan menjadi kompetitif. Saya telah belajar bahwa jika sesuatu tak berjalan baik, Anda tak bisa memaksakannya. Anda harus tetap bersabar dan terus termotivasi untuk bangkit menyelesaikan masa-masa sulit,” ujar Lorenzo. Kesabarannya serta kemampuannya dalam menganalisis lawan memang menjadi kunci musim ini. Meski musim lalu babak belur, instingnya sebagai mantan juara dunia masih ada. Tiga balapan awal musim ini ia mulai dengan hasil dua kali posisi empat dan satu kali posisi lima. Namun, setelah itu empat seri beruntun ia lahap dengan performa sempurna yang menghasilkan podi-

um puncak untuknya. Paruh musim kompetisi ia membuntuti Valentino Rossi di papan klasemen. Selepas dua race di paruh kedua, Lorenzo kini berada di puncak klasemen dengan nilai sama. Selain itu tak bisa dibantah juga bahwa performa tunggangannya musim ini tampil fantastis. Motor YZR-M1 tanpa celah musim ini. Kombinasi itu semakin sempurna ketika Lorenzo juga mempersiapkan diri secara fisik menghadapi musim kompetisi 2015. Layaknya olahraga motorsport lainnya, kondisi fisik memengaruhi performa si pembalap di atas lintasan. Meski memiliki tunggangan bagus namun fisik yang tak mendukung, maka hasilnya tak akan maksimal. Lorenzo tiba di pramusim 2015 yang diadakan di Sirkuit Sepang dengan bobot tubuh empat kilogram lebih ringan daripada sesi pramusim tahun lalu. Meski turun empat kilogram bukanlah angka yang begitu impresif. Namun dengan tinggi badan 170 cm dan bobot 67 kilogram, empat kilogram merupakan perkembangan yang cukup baik. Terlepas dari segala faktor yang ada, dapat dikatakan bahwa Lorenzo memiliki kemajuan yang cukup signifikan pada musim ini. Oleh karena itu Jangan heran ketika di sisa musim ini Anda akan sering melihatnya sendirian memimpin balap. Apa yang pernah hilang pascajuara pada 2010 dan 2012 nampaknya telah kembali dalam diri Lorenzo. (net/muh)

Mercedes Siapkan Strategi Khusus untuk GP ­Belgia MERCEDES berharap dapat memulai paruh kedua Formula One (F1) musim 2015 dengan hasil positif. Demi mewujudkan harapan meraih kemenangan di Grand Prix (GP) Belgia, strategi khusus pun sudah disiapkan Mercedes. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Teknis Mercedes, Paddy Lowe. Lowe menjelaskan, teknisi The Silver Arrows sejak awal sudah tahu bahwa harus menyiapkan strategi berbeda ketika balapan tiba di GP Belgia. “Ini adalah balapan yang biasanya dibumbui dengan kondisi cuaca, seperti hujan yang terjadi pada beberapa grand prix terakhir. Ini adalah lap terpanjang dalam semusim,” kata Lowe.

“Bersama Monza (Sirkuit di GP Italia), Spa adalah salah satu dari dua sirkuit di mana kami akan melihat spesifikasi konfigurasi low drag. Kami berharap bisa menunjukkan suatu performa yang luar biasa,” sambungnya. Pria 53 tahun itu menambahkan, strategi dipilih dengan sangat hati-hati dan menyesuaikan kondisi sirkuit. Untuk itu, tes pun sangat diperlukan sebelum menjajal dengan balapan yang sebenarnya. “Secara keseluruhan, tes mobil berjalan baik dengan suatu aero kuat yang diperlukan untuk kecepatan penuh (mobil) dan tenaga yang baik untuk layout lurus yang panjang,” urai pria berkebangsaan Inggris itu. (net/muh)

August 2015 Week

Dates

34

18-22 Aug

OUE SIS 2015

Name

International Series

Category

Singapore City

City

Country SIN

6/23/2015

Updated date

34

20-23 Aug

I.B.B TIS 2015

International Series

Istanbul

TUR

5/28/2015

35

24-30 Aug

Yonex SVO 2015

Grand Prix

Ho Chi Minh

VIE

8/4/2015

35

26-30 Aug

CI 2015

Future Series

Santo Domingo City

DOM

7/13/2015

35

27-30 Aug

YSO 2015

Future Series

Trencin

SVK

5/29/2015


BERITA JABAR

KAMIS, 20 Agustus 2015

HUKUM

Dituding Politis, Kajati Membantah

FERI WIBISONO.

IST/KORAN BERITA

BANDUNG, KORAN BERITAKepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat Feri Wibisono membantah pihaknya dalam melakukan penegakan hukum ditunggangi unsur politik. "Kami menegakan apa yang harusnya tegak. Khususnya para kepala daerah jangan berpikir bahwa pengungkapan kasus korupsi yang laksanakan berdasarkan kepentingan Politik," ujar Feri dalam acara diskusi 'saung diskusi IJTI, Jawa Barat Bebas Korupsi', di Jalan Bakatonik Kota Bandung, Rabu (19/8/2015). Namun harus difahami oleh kita semua bahwa jika perkara yang ditangani telah terbukti, pasti diusut sampai tuntas. Dari itulah, dipastikan pemberantasan korupsi berjalan tanpa ada campur tangan kepentingan Politik. Terkait kepentingan politik, terang dia, kepada penyelenggara Negara khususnya pejabat Politik, jangan mempunyai persepsi bahwa ketika suatu perkara yang menjerat, merupakan bagian dari kepentingan lawan Politik. "Saya tahu akses politiknya. Tapi saya tidak menyentuh itu, profesionalisme dan objektif menjadi jaminan kami dalam penegakan hukum," ujarnya. Menurutnya, penegakan hukum dan kepastian hukum sangat berdampak strategis terhadap pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah yang nantinya akan dirasakan masyarakat dalam jangka panjang. "Penegakan dan kepastian hukum akan menjadi instrumen hukum ideal dalam setiap penanganan perkara. untuk memahami artinya apa? Ya kita tegakan hukum tanpa pandang buluh. Mau dia anak jenderal atau siapa saya gak perduli," katanya. (KB*)

KRIMINAL

Oknum Wartawan Ditangkap Warga CIANJUR, KORAN BERITALelaki berinisial BD (34) warga Kelurahan Bojong Herang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, yang mengaku wartawan dari sebuah media mingguan terbitan Jakarta, ditangkap warga Kampung Pasir Angin 1/2, Desa Pasir Angin, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor. Ditangkapnya DN oleh warga karena diduga melakukan penipuan terhadap Ate yang memiliki usaha pabrik tahu di daerah tersebut. Menurut keterangan yang dikumpulkan, malam itu DN mendatangi korban untuk menagih sejumlah uang kekurangan dari jumlah yang ditentukan. Uang tersebut untuk keperluan pengurusan permasalahan keberadaan pabrik tahu milik korban. Seperti yang diterangkan Kepala Desa Pasir Angin H. Endang S, yang ikut dalam penangkapan tersangka malam itu, pelaku sudah beberapa kali menerima uang dari korban, dengan bukti kuitansi. "Malam itu pelaku ditangkap oleh warga kami. Karena, tersangka dinilai telah menipu pemilik pabrik tahu. Modusnya, pelaku menakut nakuti pemilik pabrik tahu dengan menuding tahu yang diproses korban menggunakan bahan formalin. Ia menawarkan jasa untuk membantu dengan meminta sejulah uang. Dan pada malam Rabu kemarin, korban yang merasa tertipu langsung memberitahu warga setempat hingga terjadi penangkapan kepada tersangka," ujar kades. Beruntung, dalam penangkapan itu, pihak Polsek Megamendung dan Kepala Desa datang cepat ke lokasi. Tersangka yang menggunakan sepeda motor bebek, ditangkap saat hendak pergi dengan membawa uang satu juta rupiah pemberian dari korban. "Sebelum ditangkap, kami mengumpulkan bukti dulu mulai dari kuitansi pembayaran uang hingga kepada bukti terakhir berupa uang tunai satu juta rupiah. Begitu juga, tersangka memiliki Id card salah satu surat kabar mingguang terbitan Jakarta. Untuk menghindari amuk masa, tersangka secepatnya diamankan ke Polsek Megamendung," kata Kanit Serse Polsek Megamendung, AKP. Tri Lesmana. (BC*)

IST/KORAN BERITA

WADUK Jatigede, Jawa Barat.

31 Agustus Jatigede Diairi Akhir Penantian 54 Tahun

SUMEDANG, KORAN BERITATanggal 31 AGUSTUS menjadi tanggal yang paling ditunggu masyarakat. Penantian 54 tahun pun sirna seiring air penggenangan mengalir ke Waduk Jatigede. Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan optimistis penggenangan Waduk Jatigede tetap dilakukan pada 31 Agustus 2015. Karena itu, pembayaran kepada warga terdampak akan terus digenjot. "Pencapaian pembayaran terus meningkat, sekarang sudah 64% atau rata-rata 400 KK (Kepala Keluarga) per hari. Insya Allah selesai sebelum 31 Agustus," ujarnya kepada wartawan, Selasa (18/8/2015). Dia mengakui ada hambatan saat pembayaran terutama saat warga penerima wafat sehingga harus dialihkan kepada ahli waris. Namun pengalihan ini butuh

penetapan dari Pengadilan Agama sebagai kekuatan hukum. Dari total 4.519 KK yang terkena dampak, menurutnya, ada 1800-an KK yang telah meninggal dunia. "Jumlahnya cukup banyak yang sudah almarhum yang mendapat pengganti karena mengacu pada Permendagri Nomor 15 Tahun 1975. Kalau yang mendapat santunan relatif jarang yang meninggal," katanya.

Menurutnya, masih ada pengaduan-pengaduan baru, namun hal ini akan diverifikasi ulang. Kalau saat diverifikasi dapat terbukti maka akan dimasukkan ke daftar. Dia mengatakan Desa Jemah akan menjadi prioritas untuk pembebasan karena desa tersebut menjadi yang pertama digenangi. Adapun pembebasan terus berlangsung seiring tahapan penggenangan yang ditargetkan selama 2 bulan. "Kami pastikan warga seluruhnya terevakuasi, clear and clean," jelasnya. Soal pungutan liar, Aher memastikan tidak ada pungli saat proses adminitrasi pembayaran ganti rugi. Pasalnya, pembayaran dilakukan secara trasfer dari rekening Kemen PU Pera ke rekening penerima. Namun demikian, praktik pungli masih memungkinkaan terjadi pasca penerimaan

Ada 1.673 Desa Sadar Hukum di Jawa Barat BANDUNG, KORAN BERITAPemerintah Provinsi Jawa Barat terus berupaya meningkatkan kesadaran hukum kepada masyarakat. Salah satu caranya adalah dengan memperbanyak desa sadar hukum. Hal itu diungkapkan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan. Menurutnya pada 2014 lalu, sebanyak 898 desa di Jabar ditetapkan sebagai desa sadar hukum. Sedangkan tahun ini, jumlah desa yang ditetapkan mencapai 775 desa. "Secara keseluruhan, jumlah desa sadar hukum di Jabar mencapai 1.673 desa atau terbanyak dibandingkan provinsi lain di Indonesia," ujar Heryawan kepada wartawan di Gedung Sate, Rabu (19/8/2015). Dia mengatakan, sejumlah kriteria mesti dipenuhi agar sebuah desa bisa ditetapkan sebagai desa sadar hukum. Di antaranya pembayaran Pajak Bumi Bangunan (PBB) minimal 90%. Pembayaran menjadi salah satu kriteria karena hal ini menunjukan kepatuhan memenuhi kewajiban sebagai warga negara. Kriteria lainnya adalah angka putus sekolah rendah dan sadar akan kebersihan maupun kelestarian lingkungan. Selain itu, desa sadar hukum

juga mesti mampu mencegah perkawinan di bawah umur, angka kriminalitas rendah serta kasus narkoba dan pornografi/pornoaksi yang juga rendah. "Narkoba dan pornografi sangat rusak, dan ke depan akan menimbulkan banyak masalah lain," katanya. Meski sudah banyak desa sadar hukum, menurutnya, kesadaran masyarakat Jabar akan hukum bakal terus ditingkatkan mengingat provinsi ini menjadi barometer keamanan nasional. Situasi Jabar selalu kondusif meski diwarnai ajang Pilgub, Pilkada, Pilpres maupun Pileg. Kepada desa sadar hukum, Pemprov memberikan apresiasi dalam bentuk pemberian dana

bantuan senilai Rp10 juta per desa. Dana ini akan melengkapi bantuan dari Pemprov setiap tahun yang mencapai Rp100 juta per desa. Desa di Jabar juga akan mendapat dana bantuan dari pemerintah pusat yang mengalokasikan Rp1 triliun untuk seluruh desa. Dana bantuan dari Pemprov dan pusat ini akan membuat desa menjadi lembaga pemerintah dengan dana pengelolaan yang sangat besar. "Kami berharap penetapan status desa sadar hukum ini akan memotivasi warga setempat untuk terus meningkatkan kesadarannya serta dapat menjadi contoh teladan bagi desa-desa lain," bebernya. (KB*)

pembayaran. Karena itu, pihaknya meminta masyarakat untuk berani melawan pelaku pungli dan melaporkan kepada aparat penegak hukum. Masyarakat jangan takut melapor karena keamanannya pasti dijamin. "Segera teriak beritahukan kepada petugas kepolisian, saya sudah minta Polda untuk menelusuri dan menindak tegas pelaku," bebernya. Sementara itu, Dirjen Kemen PU Pera Mudjiadi mengatakan ada 2.000 pengaduan yang berisi protes terkait Pergub dan SK Menteri PU. Pengaduan ini dibagi atas dua kategori, yakni yang bisa difasilitasi dan yang tidak. Jika pengaduan tersebut lolos verifikasi maka daftar akan diperbaharui untuk selanjutnya diserahkan ke Menteri PU Pera agar kembali dianggarkan. Pembayar-

an baru akan berlangsung pada Oktober. "Pemerintah masih buka diri, mungkin ada yang terlewat," ucapnya. Meski banyak pengaduan, pihaknya tetap akan melakukan penggenangan pada 31 Agustus sesuai keputusan Presiden. Adapun soal realisasi pembayaran sudah berlangsung 6.967 KK. Lebih lanjut dituturkannya, setiap desa punya elevasi yang berbeda. Paling rendah adalah Desa Jemah dengan perkiraan waktu penggenangan selama 18 hari. Sedangkan desa lain secara berurutan adalah Desa Cipaku dan Sukakersa. "Kita akan genangi opsi pertama 221 mdpl Desa Jemah, kalau diatasnya belum selesai maka akan kita tahan sedangkan airnya akan dikeluarkan lewat pintu outlet," pungkasnya. (KB*)

Pembagian Jadwal Air Belum Jangkau Sawah SUBANG, KORAN BERITAMeski sudah diberlakukan pembagian jadwal distribusi air dari pintu Bugis Indramayu untuk mengairi 11 ribu hektare sawah di Pantura Kabupaten Subang, tetapi sekitar 4.000 hektare sawah yang lokasi paling ujung masih minim air. Adanya pembagian jadwal distribusi air dari pintu Bugis tersebut baru bisa memenuhi kebutuhan air pada lahan sekitar 7.000 hektare. Kondisi tersebut diakui Kepala Bidang Sumber Daya Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Subang, Hendrawan, Selasa (18/8/2015). "Jadi dengan pembagian jadwal air, baru 7.000 hektare sawah yang bisa mendapat jaminan air

cukup. Kami terus berupaya memenuhi kebutuhan air dengan prioritas lahan yang sudah ada pertanaman," katanya. Dijelaskan Hendrawan, dari 11 ribu hektare lahan sawah tersebar di empat kecamatan, yaitu Pusakanagara, Pusakajaya, Legonkulon, dan Pamanukan, areal sawah yang belum optimal mendapat jaminan air sebagian besar ada di Legonkulon. Di lahan seluas 4.000 hektare itu, kebanyakan masih mengolah lahan, hanya sedikit yang sudah ada tanamannya. "Jadi prioritas kami mencukupi dulu kebutuhan air lahan sawah yang sudah tanam, sementara ini masih bisa dibantu dengan dukungan pompa air," katanya. (KB*)

GABUNGAN petani Kabupaten Subang, Jawa Barat.

SOROT

Kosong 3 Bulan, Kepala DPKAD Cianjur Terisi CIANJUR, KORAN BERITAPosisi pimpinan Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Cianjur akhirnya terisi. Setelah sekitar tiga bulan kosong, Bupati Tjetjep Muchtar Soleh menunjuk Dedi Sudrajat sebagai kepala dinas. Pengangkatan ini diikuti sejumlah rotasi di beberapa organisasi perangkat daerah lain. Pada Juni lalu, Kepala DPKAD sebelumnya, Neneng Eri Garnasih menyatakan mengundurkan diri akibat kondisi kesehatannya terus menurun. Posisi

Neneng kemudian digantikan Plt. Tresna Gumilar yang menjabat Asisten Daerah II Sekretariat Daerah Cianjur. Diungkapkan Tjetjep, pemilihan Dedi karena yang bersangkutan memiliki telah memiliki pengalaman di bidang keuangan. Mantan kepala bagian umum itu sebelumnya sempat menjabat sebagai sekretaris DPKAD. “Pak Dedi sudah paham dengan DPKAD karena sebelumnya sudah pernah menjadi sekretaris. Saya titip tidak ada lagi

permasalahan terkait pengelolaan keuangan di Cianjur,” kata dia, Rabu (19/8/2015). Permasalahan yang disebut Tjetjep berupa pencairan sejumlah bantuan serta dana hibah kepada masyarakat. Setelah kosong sejak beberapa bulan terakhir, diakui Tjetjep, sejumlah kendala mulai terasa. Mengingat, meski posisi pimpinan diisi Plt. namun kewenangannya terbatas. Salah satu dana yang terkendala yakni bantuan bagi tiap rukun warga dan rukun tetangga

sebesar Rp 10 juta per tahun. “Agustus ini keuangan paspasnya sedang banyak pencairan. Saya telah menandatangani NPHD kurang lebih 400 RT. Sudah habis saya tandatangani sekarang saya turunkan ke DPKAD. Setelah kepalanya definitif diharapkan dana tersebut segera tersalurkan. Anggaran kita juga besar Rp 2,6 triliun tinggal bagaimana pengelolaannya,” kata dia. Kepada Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Cianjur Ce-

cep Sobandi mengatakan, sejak pelantikan, maka para pejabat langsung bekerja pada instansi terbaru mereka. Pelantikan tersebut didasarkan pada Keputusan Bupati Nomor 520/Kep.29/BKPPD Tahun 2015 tentang alih tugas ­ pengangkatan jabatan di lingkungan Pemerintah Kabu­ paten Cianjur. “Total ada enam rotasi yang dilakukan. Ada yang naik, ada yang mengisi posisi yang kosong, ada juga yang bertukar posisi,” ujar dia. (BC*)


SAMBUNGAN

KAMIS, 20 Agustus 2015

15

Sambungan hal 9

Aset Daerah ..... melanggar, kalaupun di sewa berarti dananya masuk ke kas Gapoktan atau Poktan tersebut. “Gapoktan dan Poktan sendiri telah menandatangani perjanjian tidak akan diper­ gunakan sebagaimana mesti­ nya, bila terjadi penyalahgu­ naan maka akan kita proses sesuai aturan,” jelasnya. Dikatakan juga, satker telah menyusun semuanya

dan akan secepatnya disele­ saikan bagi satker yang belum memberikan data mereka, selebihnya nanti akan diteli­ suri oleh Tim penelusuran aset. “Nantinya akan dipilah mana aset tetap mana aset yang habis dan kita berkordi­ nasi dengan KPKNL Purwa­ karta,” ujarnya. Ditambahkan untuk Ga­ poktan sendiri ada sekitar dua

per Desa, sementara untuk Poktan sendiri ada sekitar 870 se Kabupaten Purwakarta. “Saran dari BPKP telah kita ikuti dan Instruksi dari Irjen juga telah kita laksanakan. Apabila nanti ditemukan du­ gaan penyalah gunaan aset dan benar terbukti maka kami tidak segan akan membawa ke ranah hukum,” pungkasnya. (trg/use)

Sambungan hal 9

Pembangunan Leaning .....

ADE MAHUMUDIN/KORAN BERITA

UNTUNG. Sejumloah pedagang ayam di Subang meraup keuntungan setelah harga daging ayam meroket.

Harga Daging Ayam Meroket

Sejumlah Pedagang di Subang Meraup Keuntungan SUBANG, KORAN BERITAHarga daging ayam meroket di pasar ­Subang mencapai Rp 40 ribu per kilogram. Akibatnya sejumlah peternak ayam di Kabupaten ­Subang meraup keuntungan seiring melambungnya harga daging ayam itu. Salah seorang peternak ayam asal Kampung Lebak­ siuh, Desa Sukasari, Keca­ matan Dawuan, Ade Saefudin mengatakan, tingginya harga ayam di pasaran disebab­ kan oleh kurangnya pasokan ayam di tingkat peternak. “Saat ini saya menjualnya Rp24.000 perkilogram yang sebelumnya hanya Rp20.000 perkilogramnya. Tentunya

kenaikan ini menjadi berk­ ah buat kami sebagai peter­ nak ayam,” ujar Ade kepada KORAN BERITA, Rabu (19/8/2015). Dikatakan Ade, mahalnya harga ayam dari pasaran itu, selain kurangnya pasokan dari peternak, juga diaki­ batkan oleh tingginya harga pakan. “Mungkin ini salah satu dampak berkurangnya

penjualan daging sapi yang terjadi beberapa waktu ke­ marin, sehingga masyarakat menyerbu daging ayam,” ­katanya. Ia menambahkan, ke­ naikan harga dari peternak tersebut sudah terjadi sejak sebelum dan setelah hari raya idul fitri kemarin. “Salah satu alasan berkurangnya pa­ sokan ayam itu disebabkan oleh masa awal ternak yang terlambat. Jadi itu sangat berpengaruh sekali terhadap pasokan ayam,” ujarnya. Peternak ayam lainnya, Pepen mengatakan, kura­ ngnya pasokan ayam itu juga diakibatkan para pe­

ternak ayam yang memun­ durkan masa awal ternak karena ba­ nyak yang berl­ ibur saat le­ baran kemarin. “Diperkirakan, harga ayam kembali normal ketika para peternak mulai memasuki masa panen,” tuturnya. Salah seorang pemi­ lik rumah makan, Darsim mengaku membeli ayam di pasaran kini mencapai har­ ga Rp40.000 perkilogram. “Mau bagaimana lagi, kalau saya tak beli daging ayam itu, nanti kami tidak berda­ gang dong, sehingga wajar kami menaikkan harga da­ ging ayam di rumah makan ini,” pungkasnya. (ade/use)

Lomba Rias Suami Warnai Perayaan HUT RI SUBANG, KORAN BERITA-

Meski puncak peringatan hari kemerdekaan RI ke 70 sudah berlalu, namun tak sedikit warga Subang ma­ sih merayakannya sebagai hari keramat warga negara ­I ndonesia. Seperti halnya yang dilakukan oleh warga di kompleks Perumahan Bua­ na Subang Kencana, RW 16 Kelurahan Soklat, Ke­ camatan Subang, Rabu (19/8/2015), sekitar 20 orang pasangan suami istri ikut terlibat dalam perlom­ baan hias suami untu mem­ peringati hari kemerdekaan RI ke 70 t­ ersebut. Menurut Ketua Pani­ tia perlombaan hias sua­ mi, Sulistiono, perlombaan ini merupakan rangkaian dari kegiatan peringatan hari kemerdekaan RI ke 70 yang sebelumnya su­ dah dilaksanakan pada H-2 ­a gustusan. “Acara perlombaan hias suami ini merupakan rang­ kaian terakhir setelah be­ berapa kegiatan sudah kita

lakukan saat sebelum 17 Agustus kemarin, diantara­ nya tarik tambang, bulu tangkis, volly ball, dan per­ lombaan-perlombaan ringan lainnya,” ujar Sulistiono ke­ pada KORAN BERITA. Dikatakan, awalnya ia tak menduga jika yang mendaftar sebagai peserta hias suami ini akan terjadi sebanyak ini, namun justru peserta membludak sehing­ ga hampir membuat panitia kelabakan. “Sebe­lumnya, perkiraan kami paling hanya lima sampai sepuluh pasangan suami istri. Tapi, malah melebihi dari perkiraan sampai 20 peserta pasangan suami istri yang ikut,” ka­ tanya. Menurutnya, antusiasme masyarakat kota Subang dalam merayakan hari ke­ merdekaan memang cukup tinggi. Kendati demikian, dengan sejumlah kegiatan yang dilakukan bisa men­ junjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan mening­ katkan tali shilaturahmi

ADE MAHUMUDIN/KORAN BERITA

PERLOMBAAN. Sejumlah warga kelurahan Soklat mengikuti perlombaan merias wajah suami.

sesama warga masyarakat. “Mudah-mudahan ini akan membawa manfaat un­ tuk kemudian bisa menjaga kerukunan dan kebersa­ maan. Karena, jika biasanya hanya sebatas tutur sapa, tapi kali ini bisa langsung berbaur dan menjadi bagian terpenting dalam menjaga kerukunan dan keharmo­ nisan masyarakat,” katanya. Sementara itu, salah se­

orang peserta lomba hias, Yudi Heryawan Juanda mengaku senang de­ ngan mengikuti perlombaan tersebut karena bisa men­ jaga keharmonisan keluar­ ga. “Ini juga menunjukkan betapa seorang istri juga memiliki perhatian lebih kepada suaminya. Jadi kami happy aja dalam mengiku­ ti lomba ini,” pungkasnya. (ade/use)

Rabu (19/8). Dikatakan, penunjang pe­ ngairan sawah di desanya itu salah satunyapemerintah desa kini tengah melakukan pem­ bangunan saluran air (lea­ ning) yang anggarannya ber­ sumber dari APBD Subang sepanjang kurang lebih 400 meter dari total panjang saluran air itu men­ capai kurang lebih satu kilo meter. “Saluran air ini merupakan satu-satunya saluran untuk mengairi sawah di desa kami yang diambil dari sungai ta­ rum timur. Sejauh ini sungai tarum timur tak pernah surut. Jadi, dengan pembangunan

kat eselon II. “Benar, Andre Chaerul di mutasi untuk mendudu­ ki jabatan sebagai Sekwan DPRD Purwakarta, dan Sekwan DPRD Purwakar­ ta Syachrul Koswara akan menduduki jabatan sebagai Kadiskoperindag Purwakar­ ta yang sebelumnya kosong setelah kepala Dinas yang lama Deddy Effendi mema­ suki masa pensiun yang se­ belumnya saya sebagai sek­ da menjabat sebagai PJS di Diskoperindag Purwakarta,” katanya kepada KORAN

BERITA, Rabu (19/8/2015). Dijelaskan, nantinya orang-orang yang akan menduduki jabatan sebagai Kadisdikpora Kabupaten Purwakarta akan dilakukan secara lelang dan akan di­ ikuti sekitar 10 orang den­ gan mengikuti tes dan selek­ si, namun nantinya dari hasil seleksi oleh tim seleksi akan berakhir dengan tiga orang saja. “Dari tiga orang itu nantinya oleh Panja akan dikirimkan ke gubernur dan nantinya gubernur yang akan

memutuskan,” ­jelasnya. Menurutnya, lelang ja­ batan ini akan dilakukan secepatnya dan kekosongan Kadisdipora Kabupaten Pur­ wakarta tidak boleh terlalu lama karena ini merupakan jabatan strategis. “Untuk lelang jabatan sendiri nantinya akan di­ umumkan di media siapa saja yang akan mengikuti lelang jabatan setelah terlebih dahu­ lu mengikuti persyaratan dan kriteria yang ada yang akan di laksanakan oleh Panja,” pungkasnya. (trg/use)

terbantu dengan adanya sa­ luran air yang diambil dari sungai tarum timur itu. “Be­ runtung sawah saya bisa di­ airi dari saluran irigasi ini se­ hingga tidak perlu repot-repot membuat sumur pantek yang banyak makan biaya,” kata Jenal. Ia mengatakan, sebe­ lum saluran irigasi tersebut dileaning, saluran air dari ta­ rum timur itu menjadi berku­ rang lantaran banyak yang terbuang dari hulunya. “Mu­ dah-mudahan, ini akan me­ maksimalkan hasil produksi pertanian dan petani tidak akan merugi,” pungkasnya. (ade/use)

Sambungan hal 9

Warga Bendungan ..... Cibarengkok, yang letaknya hanya 600 meter dari lokasi ke­ jadian. Tiba-tiba dia mendengar te­ riakan minta tolong dari arah hutan bambu Blok Belentuk. Ketika diperiksa, dilihatnya ko­ baran api membakar hutan itu. Dia bersama warga pun berlar­ ian ke lokasi untuk membantu memadamkan api dan mencari korban. “Kebakarannya cukup besar. Hampir setengah hektar hutan bambu yang kebakar. Kami coba padamkan, tapi apinya ter­ lampau besar. Warga lalu men­ ghubungi petugas. Tapi meski kebakaran bisa diatasi, korban tak tertolong. Ketika ditemu­ kan, korban sudah tergeletak meninggal, tubuhnya gosong,” ujar Ahmad.

Kapolres Subang, AKBP Agus Nurpatria melalui Ka­ polsek Pagaden, Kompol Ojat Sudrajat mengatakan, saat kor­ ban membakar dedaunan itulah kobaran api dari aktivitas pem­ bakaran mendadak membesar lalu merembet ke daerah seki­ tarnya, akibat hembusan angin dan banyaknya dedaunan bam­ bu yang mudah terbakar. “Korban sempat berupaya memadamkan api, tapi malah terjatuh, sedangkan kobaran api kian meluas dan membakar hutan bambu seluas setengah hektar lebih. Sehingga korban terperangkap dan gak bisa se­ lamatkan diri,” jelas Kompol Ojat kepada KORAN BERITA. Selain berusaha menye­ lamatkan diri, kata Ojat, korban sempat berteriak-teriak minta

tolong. Warga yang mendengar teriakan itu dan melihat koba­ ran api, langsung menghubungi petugas dan melakukan perto­ longan. Dua mobil pemadam keba­ karan (damkar) dibantu belasan personel dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api. Seki­ tar pukul 14.00 WIB, atau tiga jam kemudian, api berhasil di­ padamkan hingga dingin. Na­ mun, nyawa korban tidak terto­ long. “Korban ditemukan sudah meninggal, tubuhnya penuh luka bakar, gosong,” katanya. Petugas kepolisian dibantu warga kemudian mengevakua­ si jasad korban ke rumah duka. Karena pihak keluarga menolak diotopsi, jasad kor­ ban pun langsung dimakam­ kan. (ade/use)

Ojang : Gotong Royong Warga Minim SUBANG, KORAN BERITABupati Subang Ojang So­ handi menilai jika tingkat got­ ong royong masyarakat sangat minim. Oleh sebab itu dib­ utuhkan kebersamaan untuk meningkatkan lagi kegiatan yang positif tersebut di mas­ yarakat. Hal itu terungkap dalam workshop penguatan hidup bergotong royong melalui pen­ didikin di aula Setda Subang, Rabu (19/8/2015). Yang di­ gelar oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Subang bekerjasa­ ma dengan Uiversitas Pindi­ dikan Indonesia (UPI). Bupati Subang, Ojang So­ handi mengatakan, bahwa Ka­ bupaten Subang merupakan kabupaten yang menjadi bahan percontohan di Indonesia yang dibuktikan dengan acara bulan bhakti gotong royong pertama kali tahun 2005 lalu di Tanjung Siang yang merupakan bahan atau cikal bakal adanya bulan

Jabatan Kadisdikpora akan Dilelang PURWAKARTA, KORAN BERITAJabatan Kadisdikpora akan dilelang, setelah An­ dre Chairul menjabat Se­ kwan DPRD Purwakarta. Hal itusetelah adanya aturan baru perpindahan jabatan untuk eselon II. Sekda Kabupaten Pur­ wakarta, Padil Karsoma mengatakan, lelang jabatan ini merupakan salah satu metode baru untuk memilih pejabat yang nantinya akan menduduki jabatan penting di OPD Purwakarta seting­

leaning irigasi ini tidak akan mengancam pasokan air untuk mengairi ratusan hektar sawah di desa kami,” jelasnya. Ia menjelaskan, luas area perswahan di desanya itu mencapai 620 hektare. Sejak musim kemarau melanda, dari 620 hektare lahan per­ sawahan, hanya 80 hektar saja lahan persawahan di desanya itu tidak bisa ditanami padi. “Dengan adanya saluran air yang kini sedang dibangun itu akan mengairi sekitar 200 hektare sawah, sisanya meng­ gunakan pompa air,” ujarnya. Salah seorang petani asal Kampung Maranggi, Desa Kosambi, Jenal (32) merasa

ALAMAT: Perum Festivale Blok E No 25 NO TLP : 081316335499

bakti gotong royong tingkat nasional oleh presiden Mega­ wati saat itu. “Dan pada saat ini, tentu kita sebagai kabupaten peng­ gagas gotong royong mari kita sama-sama terus tingkatkan hal tersbut dari sejak kecil yai­ tu dengan memberikan work­ shop ini kepada para guru un­ tuk ditransformasikan kepada peserta didiknya,” ujar Ojang. Dikatakan, bahwa tugas gotong royong ini bukan ha­nya dari aparatur pemerintahan se­ mata, melainkan harus di­mulai dari sekolah-sekolah yang su­ dah diperintahkan langsung oleh Allah swt dalam AlQur’an dan Hadits Nabi SAW. “Seperti dalam Al-Qur’an, Wata’awanu ‘Alal Birri WatTaqwa (Berotong royonglah dalam kebaikan dan ketaqwaan, red). Itu menunjukkan bahwa ita harus memberikan penga­ jaran kepada anak-anak didik seperti yang sudah sering saya

sampaikan yaitu dengan tidak hanya memberikan pendidikan dan pengajaran tapi juga laku­ kanlah pelatihan,” kata Ojang. Ojang menilai jika tingkat gotong royong masyarakat di Indonesia khusunya Kabupat­ en Subang saat ini semakin berkurang. Apalagi di daerah perkota­ an yang umunya masyarakat sibuk dengan kerjaan dan ak­ tivitas masing-masing. “Un­ tuk mencegah hal tersebut, keiatan ini merupaan sebagai solusinya untuk meningkat­ kan kembali nilai-nilai gotong royong,” katanya. Ojang juga berharap agar para guru bisa memberikan pengasuhan kepada anak-anak didiknya, sehingga tidak hanya gotong royong, tapi rasa hormat kepada guru seperti dulu akan kembali lagi. “Tidak seperti se­ karang yang anak sekolah saat bertemu gurunya hampir acuh tak acuh,” imbuhnya. (ade/use)


ONLINEWWW.KORANBERITA.CO : WWW.TVBERITA.COM

KAMIS, 20 AGUSTUS 2015 redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

KURS TRANSAKSI Bank Indonesia NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

1

AUD

1.00

10,203.02

10,096.17

6

DKK

1.00

2,056.82

2,036.09

11

KRW

1.00

11.74

11.61

16

PGK

1.00

5,098.73

4,841.76

21

THB

1.00

390.91

386.81

2

BND

1.00

9,912.24

9,810.28

7

EUR

1.00

15,353.15

15,195.15

12

KWD

1.00

45,942.46

45,396.04

17

PHP

1.00

300.19

297.15

22

USD

1.00

13,893.00

13,755.00

3

CAD

1.00

10,654.14

10,545.08

8

GBP

1.00

21,782.83

21,558.21

13

MYR

1.00

3,400.98

3,361.44

18

SAR

1.00

3,704.11

3,665.85

4

CHF

1.00

14,218.61

14,073.05

9

HKD

1.00

1,791.74

1,773.83

14

NOK

1.00

1,681.29

1,663.78

19

SEK

1.00

1,628.44

1,611.69

5

CNY

1.00

2,172.04

2,150.46

10

JPY

100.00

11,177.89

11,062.41

15

NZD

1.00

9,156.88

9,064.55

20

SGD

1.00

9,912.24

9,810.28

JL. RAYA PERUMNAS BLOK H NO. 19-20 TELUKJAMBE BARAT, KARAWANG TELP/FAX. (0267) 8456876 E-mail : bnnkkarawang@yahoo.co.id - twitter : @bnnk_karawang www.bnnk-karawang.com

PENYALAH GUNA LEBIH BAIK DI REHABILITASI DARIPADA DIPENJARA. BNN KAB. KARAWANG

MENERIMA REHABILITASI 500 PENYALAH GUNA

Update Terakhir 19 Agustus 2015

sumber: http://www.bi.go.id

Pabrik Wuling Segera Dibangun di KIIC Kemenperin Resmikan Ground Breaking

NARKOTIKA UNTUK WILAYAH KARAWANG, SUBANG DAN PURWAKARTA.

Saleh Husin Menteri Perindustrian

JAKARTA, KORAN BERITA Kementerian Perindustrian akan meresmikan peletakan batu pertama atau ground breaking pabrik perakitan PT Saic General Motor Wuling (SGMW) pada 20 Agustus 2015 (hari ini), tanda pembangunan akan dimulai.

CALL CENTER REHABILITASI : 0856.9169.8967

TEMPAT REHABILITASI DI KARAWANG : *RS ISLAM KARAWANG Jl. PANGKAL PERJUANGAN BY PASS KM.2, TANJUNG PURA No Telp: 0267-414520

“Mereka minta saya meresmikan ground breaking pada 20 Agustus,” kata Menteri Perindustrian Saleh Husin di Jakarta. Sayangnya, Menperin mengatakan bahwa ia tidak dapat menghadiri acara tersebut, karena harus menemani Wakil Presiden Jusuf Kalla ke acara Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015. Untuk itu, Dirjen Industri Logam Mesin dan Alat Transportasi (ILMATE) Kemenperin I Gusti Putu Surjawirawan

yang rencananya akan meresmikan peletakkan batu pertama pabrik tersebut. “Sepertinya Dirjen ILMATE yang akan meresmikannya,” ujar Menperin. Pabrik tersebut akan berdiri di atas lahan seluas 30 hektar di Karawang International Industry City (KIIC). Mobil bermerk “Wuling” rencananya akan hadir di Indonesia pada Agustus 2017 melalui investasi pembangunan pabrik perusahaan asal Tiong-

MOBIL Wuling nantinya akan diproduksi di Kabupaten Karawang.

kok SGMW di Indonesia sebesar 700 dolar AS. SGMW merupakan perusahaan patungan, di mana 50 persen sahamnya milik SAIC, 44

persen GM Tiongkok dan 5,9 persen Liuzhou Wuling, yang merupakan perusahaan otomotif cukup besar di Tiongkok. Rencananya, perusahaan

IST/KORAN BERITA

akan membawa vendor komponen asal Tiongkok, yakni PT Saic dan membangun pabrik yang berdekatan dengan pabrik perakitan mobil. (KB)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.