Sabtu, 15 agustus 2015

Page 1

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman SABTU, 15 AGUSTUS 2015

ONLINEWWW.KORANBERITA.CO : WWW.TVBERITA.COM redaksi@koranberita.co

POLITIK

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

Dugem di 163, PSK Dihipnotis

Nanan: Banyak ­Pejabat Pemkab yang Salah Tempat KARAWANG, KORAN BERITA-Salah satu bakal calon bupati, Nanan Taryana, menye­ but kinerja Pemkab Karawang sangat lemah, ter­ utama dalam hal penyereapan anggaran. Penyebab utamanya, kata dia, karena banyak pejabat Pemkab yang ditempatkan tidak pada tempatnya. Bahkan, tambah calon yang maju melalui jalur independen alias perseorangan itu, jika terpilih nanti mengaku akan melakukan refor­ masi birokrasi di Pemkab Karawang. “Saya siap melakukan reformasi birokrasi. Jadi dalam pe­ nempatan pejabat, tidak ada unsur like and dis­ like (suka dan tidak suka). Karena saya butuh orang yang profesional dan kompeten dalam bidangnya,”ulasnya. Pasalnya, Nanan menganggap tidak maksi­ malnya serapan anggaran di Karawang lantaran tidak tepatnya menempatkan pejabat sesuai kompetensinya. HALAMAN

0267 845 0909

7

KARAWANG, KORAN BERITA- Seorang wanita muda, Erlin (24) warga asal Sukabumi, Jumat (14/8) dini­ hari menjadi korban hipnotis yang dilakukan oleh kedua pria usai pulang dugem di tempat hiburan malam (THM) Terminal 163 Karawang Hijau (KH). Akibatnya sejumlah ba­ rang berharga berupa tiga buah ponsel dan dompet ser­ ta tas miliknya hilang diba­

BERTUGAS di lingkung­ an Polres Karawang banyak tantangan. Namun mes­ ki jauh dari keluarga tidak membuat dara manis kelahir­ an Bandung, 27 Juni 1995 ini menyerah. Sebagai polisi wanita (pol­ wan) muda, Bripda Ayu Putri malah mengaku mendapat hikmah. “Ini pengalaman yang paling berkesan, kare­ na harus bekerja jauh dari keluarga. Tetapi saya jadi bisa mengambil hikmahnya, yakni bisa mandiri. Justru dengan begitu saya jadi le­ bih menghargai waktu. Soal­ nya sekarang-sekarang mau ketemu keluarga aja susah,”­ ujar Bripda Ayu. Polwan yang mempunyai

NOFIAN S/KORAN BERITA

DIANGGAP SEPELE. Selain banyak yang tidak hadir, sejumlah anggota DPRD Karawang malah ngobrol di luar gedung saat digelar Rapat Paripurna Kemerdekaan dengan agenda mendengar pidato Presiden RI. Sementara yang ada di dalam ruangan juga banyak yang tidak mendengar isi pidato presiden, bahkan ada yang tertidur.

LECEHKAN SIDANG Undangan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Karawang dalam rangka HUT RI kurang diminati anggota dewan dan pejabat Pemkab.

Scan QRcode di atas untuk mendapatkan akses ke E-Paper Harian Umum KORAN BERITA di smartphone anda

HALAMAN

7

Polwan Ayu Polres Karawang

Nanan Taryana

APIH KOBER: Mungkin mereka pura-pura ‘poho’.

wa kabur pelaku. Tak hanya itu, para pelakunya diduga menyetubuhi korban di da­ lam mobil milik pelaku saat korban dalam keadaan tidak sadar. Iis (21), teman korban mengatakan, hipnotis yang dialami temannya itu baru diketahui setelah korban terpisah dari dirinya saat keduanya menikmati ­hiburan

Anggota DPRD dan Pejabat Pemkab Remehkan Pidato Presiden KARAWANG, KORAN BERITA- Undangan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Karawang, Jumat (14/8) dalam rangka HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke 70 kurang diminati pejabat di lingkungan Pemkab. Bahkan kegiatan tersebut juga kurang dimintai oleh para anggo­ ta DPRD Kabupaten Karawang itu sendiri, yang ditandai dengan minimnya para legislator yang

hadir. Dari hasil pantauan KORAN BERITA, banyak kursi yang kosong karena ketidakhadiran para anggota DPRD Kabupaten

Karawang. Selain banyak yang ti­ dak menghadiri undangan DPRD Kabupaten Karawang, para un­ dangan juga tidak khidmat ketika mengikuti acara tersebut. Bahkan saat pidato yang disampaikan oleh Presiden Indonesia RI Joko Widodo, peserta rapat asyik de­ ngan kegiatannya sendiri. Yang lebih memprihatinkan, saat pi­ dato kepresidenan ada sejumlah HALAMAN

7

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang

hobi traveling ini mempu­ nyai prinsip yang patut di­ acungi jempol. “Harus tetap rendah hati namun tidak me­rendahkan diri sendiri un­ tuk mendapatkan sesuatu. Melainkan harus merendah untuk memberikan sesuatu,” katanya. Meskipun kariernya se­ bagai polwan terbilang ce­ merlang, usaha Bripda Ayu tak lantas berhenti. “Insya Allah secepatnya nerusin kuliah. Agar kariernya bisa lebih cemerlang,”ungkapnya sambil bergurau. Baginya, sibuk lantaran pekerjaan tidak menyurutkan baktinya kepada orang tua. HALAMAN

7


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.