Selasa, 25 agustus 2015

Page 1

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan

SELASA, 25 AGUSTUS 2015

redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

POLITIK

Karda: Miing Hanya Bercanda KARAWANG, KORAN BERITAKetua DPC PDI Perjuangan Karawang, Karda Wiranata, mengganggap ungkapan Tubagus Dedi Suwandi Gumelar atau Miing hanya bergurau. “Dalam konsep saya Miing hanya bercanda mengungkapkan yang pantas digantung jika Marjuki-Miing kalah hanya bercanda,”ujar Ka­ rda ketika dikonfirmasi KORAN BERITA, Senin (24/08), melalui telepon seluler. Lagipula, kata dia, Miing dalam partai tidak mempunyai kewenangan apapun. “Dalam partai Miing tidak mempunyai kewenangan apapun untuk mengambil kewenangan,”tandasnya. Sebagai Ketua DPC, Karda mempunyai

FARIDA FARHAN/KORAN BERITA

HUJAN PROTES. Rapat pleno KPU saat menetapkan calon bupati dan calon wakil bupati Karawang dihujani protes oleh Panwaslu.

Halaman 7

PERISTIWA

Pleno KPU Diskors 45 Menit

MIHARJA ZAKI/KORAN BERITA

TEWAS MEMBUSUK. Tim Identifikasi Polres Kara­ wang saat membawa mayat korban untuk dievakuasi. Korban ditemukan tewas membusuk di dalam ruko miliknya

Pemilik Ruko Tewas Membusuk KARAWANG, KORAN BERITASeorang pria yang diketahui bernama Ase (40), warga Perumahan Grand Vilage Blok VI No 12, ditemukan tewas membusuk di dalam ruko Dharmawangsa Grand Truma B lok C 08/CS lantai 3 miliknya, Senin (24/8). Halaman 7

KARAWANG, KORAN BERITARapat pleno KPU dengan agenda penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati Karawang, Senin (24/8), berjalan alot. Panwas meminta KPU menunda penetapan pasangan bakal calon, karena adanya indikasi kecurangan.

A

tas permintaan tersebut, rapat pleno pun harus diskorsing hingga 45 menit, yang awalnya hanya 5 menit. Setelah rapat diskor, akhirnya Ketua KPU Karawang, Riesza Affiat tetap membacakan keputusan KPU Karawang untuk memutuskan dan menetapkan para bakal calon bupati dan wakil bupati yang semuanya memenuhi syarat sesuai admisntrasi verifikasi dan

faktual dari hasil perbaikan. “Keenam pasangan tersebut akan mengikuti Pilkada Kara­ wang,” kata Riesza. Keenam pasangan calon itu adalah Ahmad Marjuki- TB Dedi Gumelar, Cellica Nurracha­ diana- Ahmad Zamakhsary, Saan Mustopa-Iman Sumantri, Nanan Taryana-Asep Agustian, Daday Hudaya-Edy Yusuf, dan Nace Halaman 7

Jumlah Dukungan Calon Perseorangan Hasil Verifikasi KPU Karawang: Nama Paslon

Jumlah Dukungan KTP

LOLOS KABEH

1. Nata-Aset

125.045 dukungan

Semua paslon bupati-wakil bupati lolos....

2. Daday Hudaya-Eddy Yusuf

139.037 dukungan

3. Nace Permana-HJ Yeni

134.013 dukungan

*Batas kelolosan 6,5 persen jumlah pemilih= 123.703

APIH KOBER: Karawang tea...!!!??

Scan QRcode di atas untuk mendapatkan akses ke E-Paper Harian Umum KORAN BERITA di smartphone anda

• Asep Agustian Tanggapi Kecurigaan DSM

“Anda Jangan ­Coba-coba Mengganggu Kami..” SEMENTARA itu, salah se­ orang calon wakil bupati dari jalur independen Asep Agustian mengatakan, dengan diskornya pleno penetapan oleh KPU, dirinya mengendus banyak pihak yang ingin menjegal calon inde-

penden untuk tidak maju pada Pilkada 9 Desember mendatang. Bahkan, ia menilai ada sa­ lah satu pihak yang mengatakan data dukungan bagi calon Halaman 7

koranberitakarawang

HU_KoranBerita


BERITA KARAWANG

SELASA, 25 Agustus 2015

Pemkab akan Terus Gelontorkan Permodalan untuk Koperasi KARAWANG, KORAN BERITA Pemerintah Kabupaten Karawang mencatat saat ini koperasi yang masih aktif hanya mencapai 43 persen. Oleh karena itu, untuk membangkitkan gairah koperasi Pemerintah Kabupaten Karawang, Plt Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana akan terus memberikan bantuan permodalan. “Mengenai permodalan, Pemkab akan berusaha terus agar peran koperasi yang ada di Kabupaten Karawang terus meningkat. Tahun ini dari keseluruhan koperasi yang ada di Kabupaten Ka-

rawang hanya 43 % yang aktif,” kata Plt Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, di kegiatan pembinaan pelaku koperasi dan UMKM, Senin (24/8). Cellica menungkapkan, dengan adanya pembinaan dan bantuan permodalan nantinya tidak ada lagi koperasi yang “mati suri”. Artinya untuk ke depan akan terus bertambah koperasi yang aktif dan sehat. “Sehat di sini adalah sehat organisasi, sehat usahanya dan sehat mentalitas anggotanya,” katanya. Lanjut Cellica, kemudahan dalam hal perizinan legalitas pun Pemkab tidak akan persulit bahkan gratis. Oleh sebab itu dirinya meminta kepada Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Karawang

untuk membendung koperasi yang tidak aktif atau bahkan mati. “Oleh karena itu teruslah lakukan pembinaan, agar Koperasi dan UMKM tidak kalah dengan pengusaha besar,”ujarnya Cellica menambahkan, koperasi sangat memberikan kontribusi besar pada pembangunan dalam hal perekonomian di Kabupaten Karawang dan juga nasional. “Jangan berpikir bahwa Koperasi tidak diperhatikan baik dari Pemerintah Pusat hingga daerah. Untuk Pemkab Karawang sendiri sejauh ini keberpihakan kepada Koperasi sangatlah baik, dalam hal regulasi Peraturan Daerah proses sudah ada pada tingkat provinsi dan bisa diaplikasikan dalam waktu dekat,” katanya.

Dalam Laporan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Karawang, Asep Djunaedi menjelaskan acara tersebut dihadirkan 225 anggota atau pelaku usaha UMKM dan juga koperasi. Koperasi saat ini berjumlah sekitar 1482 dan yang aktif hanya mencapai 43% karena kendala yang ada, yakni kompetensi pengurus dan media dan tempat Pemasaran.”Ke depan Karawang akan membuat tempat yang di sentralisasi menjadi ikon Karawang produk tiap daerah akan terkenal hingga tingkat nasional, untuk tempat sendiri akan terpusat pada 3 titik yang ada di Karawang berupa Outlet. saat ini akan diserahkan Sertifikat kepada 50 Koperasi sehat dan 10 sertifikat legalitas kepada koperasi baru,” utasnya. (Ian/muh)

SOROT

Tiga Pembuat STNK Palsu Diciduk Buser KARAWANG, KORAN BERITATiga dari lima pelaku pembuat sekaligus pemalsu Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) palsu, berhasil diringkus tim Buser Jatanras Satreskrim Polres Karawang. Ketiga pelaku ditangkap di tiga lokasi berbeda. Selain itu sejumlah STNK palsu yang sudah jadi juga berhasil diamankan polisi dari tangan para pelaku. Kanit Jatanras Polres Karawang Iptu Adis Iskandar mengatakan, penangkapan ketiga pelaku pembuat STNK palsu terungkap berdasarkan laporan dari masyarakat, bahwa di wilayah Karawang Selatan, tepatnya di daerah Kecamatan Kutawaluya dan Kecamatan Pedes ada orang yang membuat (memalsukan) STNK kendaraan bermotor. Mengetahui hal itu, kemudian pihak kepolisian langsung mengirimkan anggota untuk menyeleidiki dan mencari tahu keberadaan dan tempat tinggal para pelaku. Hingga beberapa hari setelah penyelidikan, akhirnya satu per satu pelaku pun bisa diciduk bersama barang bukti berupa sejumlah STNK palsu yang sudah dipalsukan. “Ketiganya masing-masing bernama Dwi Yanto (39), warga Karawang Baru, Kecamatan Klari, yang diketahui awalnya sebagai korban sekaligus pelaku. Kemudian Romli (47), warga Dusun Citeurep, Desa Kutawaluya, Kecamatan Kutawaluya yang bertugas sebagai pencari konsumen yang mau bikin STNK. Dan Karsono (50), warga Dusun Randu, Desa Randumulya, Kecamatan Pedes, salah seorang pembuat,” kata Adis kepada KORAN BERITA, Senin (24/8). Lanjut Adis, ketiga pelaku tersebut ditangkap saat para pelaku sedang berada di rumahnya masingmasing, pada dari hari Selasa (19/8), sekitar pukul 01.00 WIB. Sementara itu, kata Adis, untuk kedua pelaku yang belum tertangkap, kini masih dalam pencarian dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO), dengan itu pihaknya saat ini masih melakukan pengejaran untuk bisa menangkap para pelaku lainnya. Yang diketahui sebagai otek pemalsu STNK yang dibuatnya. Sementara itu, seorang pelaku Romli (47) menjelaskan, ia mengaku hanya membantu bila ada orang yang ingin membuat STNK palsu kepadanya, salah satunya saat itu Duwi Yanto (yang juga pelaku) mencoba memesan STNK palsu via sms, dibuatkan satu buah STNK aspal untuk motor CBR dengan harga Rp 650 ribu. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, kini ketiga pelaku harus mendekam di balik dinginya sel tahanan Mapolres Karawang. Pelaku pun akan dijerat dengan pasal yang berbeda-beda. Untuk Dwi Yanto dan Karsono dijerat pasal 55 1e jo 263 ayat 1, sedangkan untuk Romli pasal 263 ayat 2 dengan ancaman hukuman maksimal enam tahun penjara. (jha/muh)

MIHARJA/KORAN BERITA

DIPERIKSA. Tiga pelaku pembuat STNK palsu saat sedang diperiksa penyidik Polres Karawang.

PT Pindo Deli 3 Tuding PT EKN Lakukan Sabotase

AGUS/KORAN BERITA

TUNJUKKAN. Salah seorang warga saat menunjukkan air yang tercemar limbah.

Mesin-mesin yang Diwariskan Sudah Rusak dari Awal TELUKJAMBE BARAT, KORAN BERITA Perihal pencemaran lingkungan yang terjadi di Kecamatan Telukjambe Barat, PT Pindo Deli 3 tuding PT Eka Kertas Nusantara (EKN) lakukan sabotase atau kecurangan. Hal itu dikatakan langsung oleh Humas PT Pindo Deli 3, Didin Muhidin.

T

udingan itu, kata Didin, berdasarkan atas banyaknya mesinmesin yang rusak ketika digunakan pertama kali oleh PT Pindo Deli 3. “PT Pindo Deli 3 merupakan peralihan dari PT EKN. Nah mesinmesin yang kami gunakan ini berasal dari PT EKN juga. Tapi kondisinya sudah banyak yang rusak ketika kami pakai pertama kali,” ujarnya kepada KORAN BERITA. Didin melanjutkan, mesinmesin yang rusak itulah yang menyebabkan limbah tidak bisa terkontrol. Akibatnya, pencemaran lingkungan pun tidak da-

pat terhindarkan. “Bayangkan saja, ketika kami pertama kali beroperasi di sini, pengolahan limbah cairnya tidak efisien sama sekali. Ini kan parah,” katanya. Pihak PT Pindo Deli 3, lanjut Didin, saat ini sedang mengusahakan perbaikan mesin-mesin yang rusak, supaya pencemaran lingkungan bisa ditekan. Akan tetapi keterbatasan suku cadang menjadi persoalan tersendiri. “Mesinnya kan buatan Irlandia. Nah perusahaannya juga sudah tutup sekarang. Makanya suku cadangnya susah dicari. Tapi kami tetap mengusahakan untuk memper-

baiki mesin yang rusak,” ujarnya. Untuk saat ini, kata Didin, PT Pindo Deli 3 sudah bertanggung jawab terhadap pencemaran lingkungan tersebut. Pihak PT Pindo Deli 3 juga sudah melaporkan pencemaran itu ke pihak BPLH Provinsi Jawa Barat.

“Sekarang kasusnya sudah ditangani oleh BPLH Jawa Barat. Kami pun tidak akan lepas tanggung jawab,” ujarnya. Seperti diberitakan sebelumnya, lingkungan di Desa Wanakerta, Kecamatan Telukjambe Barat, tercemar oleh limbah dari

PT Pindo Deli 3. Limbah itu mencemari air di Kali Cibeet. Dan bukan hanya limbah cairnya saja, saat ini abu plas ast yang keluar dari perusahaan tersebut pun mulai mencemari lingkungan sekitar. Bahkan abunya sampai ke Kecamatan Pangkalan. (gus/muh)

BPMPT: Rumah Sakit Hanya Perlu Tukar Izin KARAWANG, KORAN BERITA Kepala Badan Penanaman Modal dan Dasar Kepala Dinas KesPerizinan Terpadu (BPMPT) Karawang ehatan berhak menanAsikin mengatakan, pihak rumah sakit datangani izin pendiyang izinnya dianggap batal hanya perlu rian dan operasional tukar ulang perizinan. “BPMPT hanya melakukan proses perrumah sakit ialah Perbup izinan yang baru yang harus melalui pro­( Peraturan Bupati)... ses satu pintu. Semua rumah sakit tersebut tidak perlu melakukan perizinan dari awal, rumah sakit yang ditemukan oleh Satuan melainkan hanya tukar ulang perizinan. Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang haJadi semuanya tanpa biaya di sini,” katanya. nya mengantongi izin dari Dinas Kesehatan. Asikin mengatakan, tukar ulang perizinan “ Berdasarkan rapat Juli lalu, hanya ada 10 tersebut merupakan sebuah hasil rapat ber- rumah sakit. Mungkin saat itu karena mesama dinas teknis dan Asda 1 pada bulan Juli mang BPMPT yang masih baru, kalau prolalu. “Misalnya, rumah sakit memiliki masa ses persisnya saat ini kurang tahu,” akunya. habis perizinannya 2016 sesuai penandataSementara itu, Mantan Kepala Dinas ngan saat itu. Maka BPMPT pun tetap akan Kesehatan Karawang yang kini menjamengeluarkan surat yang sama dengan masa bat Direktur Utama Rumah Sakit Umum habisnya, hanya dikeluarkan oleh BPMPT Daerah (RSUD) setempat Asep Hidayat dan ditandatangani BPMPT,” jelasnya. Lukman mengatakan, BPMPT Karawang Namun, Asikin membantah adanya 19 dibentuk Maret 2012. Sedangkan semua

HUBUNGI: BAPAK ANDI EFENDI

082311107187 085719409033 ALAMAT: Tunggak Jati, 1KM dari Terminal Tanjungpura

Harian Umum

KORAN BERITA Memberi Nilai Lebih

perizinan saat itu tidak dilayani seluruhnya oleh BPMPT, termasuk perizinan pendirian dan operasional rumah sakit akibat tidak adanya tenaga ahli teknis kesehatan. “Tahun 2012 sampai akhir 2014, BPMPT tidak memiliki tenaga teknis kesehatan. Namun, di awal tahun 2015 wewenang izin pendirian dan operasional rumah sakit dilimpahkan ke BPMPT,” ucapnya. Oleh karenannya, kata dia, sebelum BPMPT terbentuk hingga akhirnya terbentuk, izin pendirian dan operasional rumah sakit masih ditangani Dinas Kesehatan. “Dasar Kepala Dinas Kesehatan berhak menandatangani izin pendirian dan operasional rumah sakit ialah Perbup (Peraturan Bupati),” ujar Asep. Menurut dia, dalam Undang-Undang tentang RS, yang berhak mengeluarkan izin pendirian dan operasional rumah sakit sebenarnya pemerintah daerah setempat. Kepala Dinas Kesehatan berani menandatangani izin itu karena ada Perbup. (far/muh)

PEMIMPIN UMUM : Ridwan Alamsyah | PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Suhlan Pribadi | REDAKTUR PELAKSANA : Egy Rihanto | REDAKTUR : Dian Suryana, Usep Saepulloh | SEKRETARIS REDAKSI : Linda Jean | PRACETAK : Galang Sinu Susilo (Koordinator), Kiki Nugraha, Angga Wijaya, Podil | SIRKULASI : Wasta (Koordinator), Nurani | IKLAN : Jeni Siswo | STAFF REDAKSI : Farida, Miharja, Bambang Utomo, Nurjaya Bachtiar, Agus Bisri, Novian Sofiandi, Riston Rewendi Pangaribuan, Gus Muhammad AR, Dea Wahyudi | BIRO SUBANG : Ade Mahmudin, Ahya Nurdin & Latif Kusnandar |BIRO PURWAKARTA : Asep Firdaos, Adi Kurniawan Tarigan & Dayat

BAGIAN KEUANGAN : Tika Wildaniati | ADM IKLAN : Sinah Rahayu | LEGAL : Yono Kurniawan & Partner ALAMAT REDAKSI/IKLAN : Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No.19 Karawang 41315, Telp: 0267 845 0909, SMS Center: 0813 1447 0500, Email: redaksi@koranberita.co Website : www.koranberita.co | REKENING : PT. JEMBATAN MEDIATAMA, 1093022835 - BCA Karawang. PENERBIT : PT. Jembatan Mediatama | KOMISARIS : H. Ishaq Robin, Asep Saepullah (Alvino) | DIREKTUR UTAMA : Ridwan Alamsyah | PERCETAKAN : Temprina Media Grafika


BERITA KLARI PENDIDIKAN

SDN Kutanegara Nyaris Ambruk CIAMPEL, KORAN BERITAKondisi bangunan SDN Kutanegara di Kampung Tanjakan Pa­ cul, Desa Kutanegara, Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang sangat memprihatinkan. Bisa dibilang, sekolah tersebut sudah tak layak pakai karena bangunannya nyaris roboh dimakan usia. Sayangnya, kondisi SDN tersebut seperti dibiarkan begitu saja. Padahal, sekolah formal ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat sekitar. Mengingat sekolah tersebut hanya satu-satunya di kam­ pung itu. Salah seorang orangtua siswa SDN tersebut, Adang Lukman mengatakan, bangunan sekolah ini dibangun pada 1995. Kon­ struksinya hanya menggunakan anyaman bambu (bilik) sebagai dindi­ngnya, serta beberapa kayu gelondongan sebagai tiang pe­ nyangganya. "Tapi seiring berjalannya waktu, kekuatan konstruksi bangunan mengalami penurunan. Hingga kini bangunan tersebut sudah tua dan lapuk dimakan zaman. Sepertinya sekolah ini teran­ cam roboh," ujar Adang, Minggu (23/8/2015). Dia menuturkan, sejak dibangun 20 tahun silam, bangunan se­ kolah ini tak pernah direnovasi. Jangankan dirombak total, sekadar dihias pun tidak pernah. Ironisnya, bangunan SDN ini berada di lingkungan kawasan industri pabrik. Namun, sambung dia, tak ada satu pun perusahaan yang mem­ berikan dana CSR untuk pembangunan ruang kelas ini. Jangankan pabrik, lanjut dia, pemerintah baik kabupaten, provinsi atau pu­ sat, juga seperti tak memedulikan kondisi bangunan sekolah yang nyaris ambruk ini. "Yang kasihan itu anak-anak, mereka harus belajar di te­ngahtengah kelas yang terancam ambruk," ujarnya. Hal senada diungkapkan Watini (29), orangtua siswa lainnya. Dia mengaku, selain bangunannya yang sudah reot, sekolah terse­ but hanya memiliki tiga ruang kelas. Akibatnya, anak-anak yang belajar di sekolah ini diberlakukan dua shift, pagi dan siang. "Perhatian pemerintah terhadap pendidikan sangat kurang. Apalagi seperti sekolah yang terpencil ini. Padahal, SDN ini me­ rupakan satu-satunya sekolah yang ada di kampung kami," cetus dia. Dia berharap sekolah ini mendapat kucuran bantuan dana, supaya bisa merenovasi konstruksi bangunan yang sudah tua itu. Sebab, jika kondisi ini dibiarkan berlarut-larut, SDN yang jadi ke­ banggaan masyarakat itu terancam hanya tinggal nama. "Kalau sudah ambruk, bagaimana dengan nasib anak-anak kami? Mereka mungkin tidak bisa lagi sekolah," seloroh dia. Ketua DPRD Karawang Toto Suripto pun menyindir kinerja Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Karawang. Menurutnya, dinas terkait belum pernah melakukan inspeksi men­ dadak ke lokasi ini. Padahal, kata dia, seharusnya instansi ini segera meninjau ke lokasi. Sebab anakanak di wilayah itu membutuhkan ru­ ang kelas yang la­ yak huni. "Kami berharap, pejabat di instansi terkait jangan diam saja melihat kondi­ si sekolah seperti ini. Jangan sampai terjadi hal yang tak diinginkan di seko­ lah tersebut," ujar­ nya singkat.(ris/ads) IST/KORAN BERITA

SELASA, 25 Agustus 2015

Sekitar Bendungan Walahar Bakal Dibangun Jembatan Untuk Persiapan PON dan Asian Games

KLARI,KORAN BERITAPemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Bina Marga Karawang akan membangun jembatan di Bendungan Walahar. Dibangunnya jembatan itu se­ bagai jalan alternatif untuk mengurai kemacetan serta persiapan Pekan Olah Raga Nasional (PON) 2016 dan Asian Games 2017 dengan cabang olahraga dayung yang diselenggarakan di Situ Cipule di Desa Mulyasari, Kecamatan Ciampel. Kepala Dinas Bina Marga Ka­ rawang Acep Jamhuri mengatakan,da­ lam rangka persiapan kegiatan besar seperti PON dan Asian Games, Pem­ prov Jabar akan melakukan perbaikan dua akses jalan utama Kecamatan Ciampel untuk mempermudah akses menuju Situ Cipule termasuk memba­ ngun jembatan di Bendungan Walahar. “Yang didahulukan perbaikannya yakni akses jalan mulai dari gerbang tol Kawasan Industri Suryacipta menu­ ju Situ Cipule serta Tol Kawasan In­ dustri Suryacipta menuju jalan Tarum

Barat (TB). Dan untuk pembangunan jembatan Bendungan Walahar juga akan dibangun untuk persiapan Asian Games 2017 mendatang,”Ujarnya ke­ pada KORAN BERITA,Senin(24/8). Lebih lanjut mantan Kasatpol PP Karawang ini mengungkapkan, Untuk perbaikan jalan sendiri akan meng­ habiskan alokasi anggaran APBD Karawang sekitar Rp 7 miliar dan pembangunan jembatan Walahar akan dibangunkan menggunakan Alokasi Anggaran APBN dan APBD Provinsi Jawa Barat sekitar Rp 130 miliar.

“Untuk pelaksanaan pekerjaan jalan sendiri akan didahulukan mengingat persiapan PON Jabar akan dilakukan 2016 mendatang. Setelah itu dilanjut­ kan pembangunan jembatan di Ben­ dungan Walahar untuk kegiatan Asian Games,”paparnya. Sementara itu, Sekretaris Ke­ camatan Klari,Hj Euis membe­ narkan,pembangunan jembatan di Ben­ dungan walahar akan dibangun dengan menggunakan anggaran Alo­ kasi Anggaran APBN dan APBD Provinsi Jawa Barat sekitar Rp 130 miliar pada tahun 2016,yang dimana pelaksana utamanya yakni Dinas Bina Marga Karawang. “Ya benar akan dibangun jembatan di sekitar Bendungan Walahar. Muspi­ ka Klari sangat berharap benar-benar direalisasi dengan cepat. Meskipun Bendungan Walahar ini wilayah per­ batasan dua kecamatan, antara Ciam­ pel dan Klari,”tuturnya. Euis juga menuturkan, rencana pembangunan jembatan di Bendungan Walahar ini berlatar belakang padat­nya

volume kendaraan di jalur tersebut, karena pertemuan ruas-ruas jalan yang satu jalur serta luas jalan yang begitu sempit. “Jadi, tujuan pembangunan jem­ batan ini untuk menghilangkan konf­ lik antar-jalur kendaran, sehingga arus lalu lintas menjadi lancar. Apalagi se­ bagai persiapan menyambut kegiatan besar seperti Asian Games di Desa Mulyasari mendatang,”katanya. Ditempat terpisah, Camat Ciam­ pel,Bambang Triyanto mengaspresiasi Pemkab Karawang dan Pemprov Jabar yang peduli terhadap insfrakstruktur jalan yang selama ini diharapkan mas­ yarakat. Karena bagaimana pun,per­ baikan jalan ditambah pembangunan jembatan di Bendungan Walahar,akan beriringan dengan peningkatan pere­ konomian masyarakat. “Perbaikan ini jelas akan mening­ katkan perekonomian masyarakat Ci­ ampel. Karena bagaimana pun jalan merupakan komoditi utama yang diperlukan masyarakat untuk berakti­ vitas,”Pungkasnya. (ris/ads)

RISTON/KORAN BERITA

PERSIAPAN ASIAN GAMES. Bendungan Walahar akan dibangun jembatan untuk persiapan acara PON dan Asian Games.

• Konsolidasi Pemenangan Marjuki-Miing

Toto Suripto : Suara di Ciampel Akan Banyak CIAMPEL, KORAN BERITADedi Gumilar alias Miing mu­ lai gencar melakukan konsoli­ dasi kemenangan pemilu untuk daerah pemilihan (Dapil 6) bersama sejumlah tokoh ma­ syarakat Ciampel. Toto Suripto, Bendahara PDI Perjuangan Karawang ikut dalam acara konsolida­ si itu. Dalam pernyataannya, Toto optimis gerakan politik seperti konsolidasi seperti ini akan bisa mendongkrak suara Akhmad Marjuki-TB Dedi Gu­ melar di Dapil 6. “Kita bicara Ciampel yah, optimis suara H Marjuki - Mi­ ing akan banyak. Pertemuan ini menidaklanjuti pertemuan beberapa waktu lalu di Ka­ rawang. Jadi pertemuan se­ karang hanya membicarakan format strategi dan dukungan saja bersama sejumlah to­ koh-tokoh masyarakat yang ada di Ciampel,”ujar pria yang menjabat sebagai Ketua DPRD Ka­ rawang ini saat di rumah makan walahar, Minggu(23/8). Menurut Toto,pertemuan tersebut dilakukan agar terban­ gun kekompakan dalam mem­ bangun strategi pemenangan

H.Marjuki-Dedi Gumelar. Ia juga mengklaim, dukungan ini bukan hanya dari sejumlah tokoh masyarakat semata me­ lainkan mantan kepala desa yang akan siap mati men­ dukung menjadi bupati ka­ rawang 2015-2020 nanti. “Ini yang kumpul sekarang bukan tokoh masyarakat aja, tapi mantan kepala desa juga yang ikut mendukung menjadi bupati karawang nanti.”ujar­ nya. Selain itu,Toto juga men­ jelaskan peranan partai poli­ tik dalam memberikan kon­ tribusi kepada masyarakat harus nyata dan konkrit. Da­ lam waktu dekat untuk ma­ syarakat di Desa Kutanegara akan diperbaiki sekolah yang berada diatas gunung serta akan mendistribusikan air bersih kepada warga di Keca­ matan Ciampel. Anggaran pembangunan itu berasal dari ajuan ma­ syarakat yang diperjuangakan melalui dana aspirasi anggota dewan. “Bentuk nyata peranan partai dalam memperhatikan kepentingan masyarakat. Partai

harus peduli terhadap kepen­ tingan umum seperti perha­ tian kepada infrastruktur jalan lingkulngan.Bantuan tersebut tidak ada kaitannya dengan Pilkada Karawang,” ucapnya Sementara itu,Dedi Gu­ melar yang akrab dipanggil

Miing mengungkapkan, dalam memenangkan Pilkada Ka­ rawang,kata dia perlu adanya konsolidasi partai, termasuk melakukan kampanye dengan menemui warga Karawang se­ cara langsung termasuk yang ada di Ciampel saat ini.

“Konsolidasi itu sangat perlu sekali, apalagi dengan bertemu tokoh masyarakat dan mantan kepala desa saat ini. Karena dengan konsolida­ si seperti ini bisa melihat pe­ metaan kekuatan yang ada di bawah,”Pungkasnya. (ris)

RISTON/KORAN BERITA

TOTO OKE. Tubagus Dedi Gumelar alias Miing didampingi Ketua DPRD Karawang Toto Suripto bersama sejumlah tokoh masyarakat Ciampel.


BERITA CIKAMPEK

SELASA, 25 Agustus 2015

SOROT

KTNA Minta Lahan Pertanian Tidak Diberangus BANYUSARI, KORAN BERITACalon bupati Karawang yang akan bertarung di Pilkada Karawang diminta mempertahankan lahan pertanian di Karawang. Sebab, Karawang tetap harus menjadi derah lumbung padi nasional di samping menjadi daerah industri. Hal tersebut disampaikan H. Anung Anwar, ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) kecamatan Banyusari kepada KORAN BERITA, Senin (24/8). Menurutnya, industrialisasi jangan sampai menghanguskan lahan pertanian yang telah ada sejak lama. Dikatakan juga, Kabupaten Karawang sebagai daerah lumbung padi nasional harus tetap dipertahankan. Jangan sampai lahan pertanian digeser menjadi lahan industri. Oleh karena itu, Pemkab Karawang harus tegas untuk tidak memberikan izin lahan pertanian dijadikan lahan industri. “Sebagai Ketua KTNA tingkat kecamatan, saya minta calon bupati Karwang jangan memberangus lahan pertanian. Sebab, ketika salah mengambil kebijakan, akan terjadi darurat pangan di Jawa Barat,” ucapnya. Dikatakan, Karawang itu dari dulu menjadi daerah kota kebanggaan para petani. Bahkan Karawang dikenal sebagai surganya beras di Jawa Barat. Namun sekarang ini predikat tersebut mulai luntur. Pasalnya, para petani pada saat musim tanam selalu kekurangan air dan kebanjiran saat musim hujan datang. Disebutkan, jika saluran irigasi tarum timur airnya stabil, petani tidak perlu kekuarangan air. Pemerintahan di masa mendatang harus memikirkan saluran air agar berfungsi sebagai mana mestinya untuk mengairi pesawahan. Namun yang terjadi sekarang, petani di Kecamatan Jatisari terpaksa harus memanfaat kan alir sungai yang tercemar limbah untu mengairi ratusan hektar sawah miliknya. Padahal, hal itu sangat membahayakan kesehatan, karena air yang tercemar limbah bakal merembes hingga ke buliran padi. (dej/egy)

ASET DESA

Mantan Petugas PSM Gelapkan Motor Dinas JATISARI, KORAN BERITASepeda motor inventaris operasional Petugas Sosial Masyarakat (PSM) yang berplat nomor merah masih dukuasai mantan petugas PSM Desa Barugbug, Endi (42). Lelaki warga RT.01/01 Kampung Krajan, Desa Barugbug itu padahal sudah tdak lagi menjabat sebagai petugas PSM, sejak beberapa bulan silam. Menurut Suhatip Kepala Desa Barugbug, keterlambatan pengembalian motor operasional ini dianggap menghambat petugas lainnya yang hendak melakukan tugas sosialnya. Padahal, hal itu sudah disampaikan kepada Petugas sosial Kecamatan Jatisari. Sebelumnya Ulung (65), warga Rt 02/03 petugas PSM yang masih aktif berusaha berkali-kali mendatangi rumah Endi untuk mengambil motor inventaris itu. Namun Ulung, belum pernah bertemu dengan Endi, sehingga sepeda motor investaris itu belum bisa dipakai petugas PSM yang baru. “Saya sudah sarankan kepada Ulung, agar mengambil kendaraan operasional PSM yang ada di tangan Endi. Sebab, selama ini Endi, sudah tidak aktif lagi menjadi petugas PSM. Saya juga tidak tahu maksud Endi mengapa belum menyerahkan kendaraan operasional tersebut,” tutur Suhatip kepada KORAN BERITA, Minggu (24/08). Suhatip juga menyampaikan, bahwa petugas PSM tingkat kecamatan sudah mengintruksikan agar Ulung mengambil kendaraan secepatnya. Mengingat kendaraan itu milik Dinas Sosial bukan untuk digunakan untuk kepentingan pribadi. Dan jika memang sudah tidak mau lagi menjadi pengurus PSM, sebaiknya Endi segera menyerahkan unit kendaraan tersebut kepada rekan petugas PSM yang masih Aktif, Selain itu Suhatip mengaku bahwa sejak Ulung mendatangi rumah Endi selalu saja tidak ada dirumahnya. “Saya selalu menerima laporan dari Ulung bahwa sudah berulang kali dia mendatangi rumah Endi namun selalu tidak bertemu. Saya berharap agar Endi segera menyerahkan Unit kendaraan Operasional PSM kepada Ulung,” harap Suhatip. Di tempat terpisah Dedi Soemarya SH, petugas PSM Kecamatan Jatisari, saat ditemuai disekretariat PSM membenarkan bahwa Kepala Desa Barugbug sudah menyampaikan hal ini kepadanya. (dej/egy)

DEDE/KORAN BERITA

AMBRUK. Salah seorang guru SDN Jatiwangi III, Kecamatan Jatisari menunjukkan plafon bangunan yang sudah ambruk.

Lagi, Ruang Kelas Nyaris Ambruk Diabaikan Disdidikpora dan DCK Terkesan Tutup Mata

JATISARI, KORAN BERITADua ruang kelas SDN Jatiwangi III, Kecamatan Jatisari saat ini dalam kondisi terlantar dan nyaris ambruk. Akibatnya dua ruang kelas tersebut kini tidak digunakan lagi untuk kegiatan belajar ­ mengajar (KBM)

P

ihak sekolah terpaksa mengosongkan dua ruang kelas itu dengan alasan bisa membahayakan para siswa jika dipaksakan digunakan."Plafon bangunan sudah rapuh dan bahkan sebagian sudah pada berjatuhan. Jika dibiarkan, kemungkinan kelas ini akan runtuh dengan sendirinya," ujar guru kelas IV SDN tersebut, Mumun Munjiah S.Pd kepada KORAN BERITA, Senin (24/8) . Menurutnya, ruang kelas tersebut sudah selayaknya dibong-

kar demi keselamatan para siswa. "Selain atap ruangan sudah pada ambruk, dinding bangunan pun sudah pada retak. Kalau pun dipaksakan untuk kegiatan belajar resikonya terlalu tinggi. Anak-anak isa tertipa renrutuhan material bangunan yang rapuh itu," ujarnya. Dikatakan, pihaknya sudah melepaorkan hal itu kepada Dinas Cipta Karya melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpor). Bahkan sejumlah pegawai Dinas Cipta Karya

sudah memeriksa bangunan TERSEBUT, namun sampai sekarang belum ada tindak lanjut kapan bangunan itu bakal direnovasi total. “Sudah ada tim pengontrol dari Dinas Cipta Karya Karawang. Tapi belum ada realisasi kapan akan dibangun. Kami khawatir kalau ruang kelas IV itu ditempati, kesalamatan anakanak terancam, sehingga terpaksa jam belajar dibagi jadi dua shif,” ujarnya. Dikatakan, sebaiknya pihak Disdikpora segera melakukan langkah antisipatif yang sipatnya segera. Sebab, kondisi dua runga kelas itu rawan ambruk . Dikatakan, bangunan itu harus dibongkar total, karena bukan hanya ruang kelas IV saja yang rusak, melainkan 3 lokal

kelas III, IV dan V dalam kondisi yang sama. “Sekitar 3 lokal yang harus dirobohkan, supaya kegiatan belajar mengajar nyaman. Dengan demikian tidak lagi ada kelas yang dibagi menjadi dua shif dalam memberikan materi pelajaran,” timpalnya. Hal senada juga disampaikan pengajar lainnya, Ai Apiyah S.Pdi, wali kelas V. Menurut dia, para guru sudah lama menderita saat mengajar di SDN Jatiwangi III. Ketika musim hujan tiba, kelas III, IV, dan V atap bangunan pada bocor, sehingga air hujan masuk ke dalam kelas, yang akhirnya mengganggu konsentrasi anak dalam mengikuti mata pelajaran. “Kondisi bangunan ruang kelas nyaris ambruk. Genteng dan

atap ruangan kelas bocor. Inilah potret pendidikan dasar di Karawang sangat memperihatinkan," ujarnya. Selain itu, dengan kurangnya perhatian yang serius terhadap bangunan SDN Jatiwangi III dari Pemkab Karawang, akan mengurangi juga kepercayaan masyarakat kepada dunia pendidikan dasar. Sebab, orang tua murid merasa was-was saat anak-anaknya sedang belajar. Mereka takut anaknya terkena puing-puing bangunan sekolah. “Pasti orang tua murid akan merasa was-was ketika anakanaknya belajar di SDN Jatiwangi III. Sebab kondisi bangunannya nyaris ambruk akan membahayakan keselamatan nyawa anak-anaknya,” ujarnya. (dej/egy)

Dua RKB SDN Mekarsari Dibangun Dana DAK

BANGUN. Dua buruh bangunan saat mendirikan sekolah yang dibiayai DAK.

JATISARI, KORAN BERITADi tengah maraknya bangunan SDN yang mabruk, SDN Mekarsari malah mendapat bantuan keuangan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 236 juta untuk

membangun dua Ruang Kelas Baru (RKB) berikut pembelian mebeulernya. Menurut kepala Sekolah SDN Mekarsari, Oo Surahman, dengan turunnya bantuan keuangan

yang bersumber dari DAK itu, pihaknya dapat membangun dua lokal ruang kelas baru. Diharapkan, pengerjaan pembangunan RKB itu sesuai kalender pengerjaan yakni 60 hari dapat selesai. “Kita berharap pengerjaan dua lokal RKB selesai tepat waktu. Sehingga, kegiatan belajar mengajar berjalan dengan lancer. Sebab selama ini kami masih menggunakan dua shif belajar. Tentunya dengan adanya dua lokal bangunan yang baru proses kegiatan belajar akan berjalan dengan normal,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Senin (24/8), di ruang kerjanya. Dikatakan, dengan adanya bantuan dana pembangunan RKB ini, diharapkan kondisi bangunan itu berkualitas, sehingga tidak gampang rusak. Sebab dengan fasilitas

bangunan yang baik akan memperlancar kegiatan belajar mengajar. Disebutkan juga, bantuan dan DAK ini baru cair 60%. Sisanya sebanyak 40% dalam tahap penyelesaian. Selain itu, Oo Surahman menjelaskan, posisi bangunan sekolah SDN Mekarsari ini berada di pinggir kali. Sekeliling sekolah belum ada pemagaran, sementara anak-anak pada jam istirahat selalu bermain dihalaman sekolah. Dia berharap kepada Disdikpora Karawang agar memperhatikan fasilitas luar sekolah. Apalagi, masih banyak sekolah-sekolah di Kecamatan Jatisari yang belum dipagar. Padahal, dengan adanya pagar sekolah akan menambah keamanan sekolah karena banyak dokumen sekolah yang harus dilindungi.

“Bukan hanya gedung sekolah saja yang harus diperhatikan, melain di luar gedung pun harus jadi perhatian dari Pemkab Karawang," ucapnya. Di tempat terpisah, Ida Kamung, guru kelas V SDN Sukamekar I menyampaikan kepada KORAN BERITA, pemagaran halaman sekolah sangat dibutuhkan sekali. Beberapa kali sekolahnya mengajukan bantuan dana pemagaran sekolah, namun sampai saat ini belum juga terealisasi. “Seharusnya Disdikpora Karawang punya data akurat, sekolah mana yang belum mempunyai pagar harus dijadikan skala prioritas. Lihat saja sekolah SDN Sukamekar I masih dipagar pakai bambu, ini sangat memprihatinkan sekali," ucapnya. (dej/egy)

HUBUNGI:

HUBUNGI:

Jeni Siswo

PT. RADIO DEWI SRI PIRANTI CARITA

Gedung Dewi Sri Lt. 5, Jl.Arief Rachman Hakim No. 1A Karawang 41312 Contact : Tlp : 0267 - 416621 PIN BB : 7F878AC9 Email : marketingberadio@ymail.com

0858-8115-5119 223C6987 Bagja Ashari

0857-1528-6999 KORAN BERITA Memberi nilai lebih


BERITA RENGASDENGKLOK

SELASA, 25 Agustus 2015

EVENT HKP

KTNA Dengklok Bakal Pamerkan Produk ­Pertanian RENGASDENGKLOK. KORAN BERITADi puncak peringatan Hari Krida Pertanian (HKP) Tanggal 25 Agustus yang digelar di Telagasari, KTNA Rengasdengklok akan turut andil mensukseskan dengan berbagai potensi pertanian yang dimiliknya. Asmat, Ketua Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) Rengasdengklok mengatakan, di Hari Krida akan digelar pameran hasil bumi setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Karawang. Adapun Hasil yang akan dipamerkan untuk mewakili Kecamatan Rengasdeng­ klok, sambung Asmat, antara lain untuk Desa Kalangsari Buah Sawo, Beras Kristal dan waluh, Desa Kalangsurya Kelapa, Desaa Karyasari Ranginang, Desa Amasari Timun Sayur dan Asepan. “Untuk Desa Dukuh Karya Dablong dengan Perikanan, Desa Kertasari Kerajinan, Desa Rengasdengklok Utara telor asin, Kemprong dan kerupuk Udang, Re­ ngasdengklok Selatan kerajinan pisang dan singkong sedangkan Desa Dewisari tanaman hias,”ujarnya kepada KORAN BERITA usai acara pemantapan HKP di Kantor BP3K Rengasdengklok. Sementara itu, Camat Rengasdengklok, Asep Wahyu Suherman mengatakan, acara puncak Hari Krida Pertanian tanggal 25 Agutus 2015 dimeriahkan dengan pameran hasil pertanian, perikanan serta kelautan untuk tingkat Kabupaten Karawang. Namun dirinya berharap, perayaan HKP kedepannya tidak hanya menjadi pameran pertanian saja, tapi tujuan wisata dan pembelajaran bagi para siswa. Kepala BP3K Kecamatan Rengasdengklok, H.Amang S mengatakan, HKP tingkat kabupaten yang digelar di Kecamatan Telagasari selain menggelar pameran juga harus menjadi momentum untuk melakukan evaluasi terhadap masalah yang kerap dihadapi petani. “HKP merupakan hari besarnya para petani Indonesia untuk mengungkapkan segala syukur atas semua yang telah diraih. Selain rasa syukur, kami pun meminta kepada pemerintah untuk terus memantapkan keberpihakan pada sektor pertanian. Karena dengan begitu, produksi pangan akan mengalami peningkat­ an,”tandasnya.(jay/ads)

NURJAYA/KORAN BERITA PERSIAPAN HKP. KTNA Rengasdengklok menggelar rapat dengan pejabat terkait untuk persiapan mengikuti pameran pertanian di Hari Krida Pertanian tingkat Kabupaten Karawang.

Ketua KPU Karawang Mau Dilaporkan ke DKPP

PROGRAM

Transmigrasi Bakal Dihidupkan Lagi MENTERI Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, mengatakan transmigrasi menjadi salah satu program unggulan pemerintah dalam rangka menghadapi bonus demografi atau dominasi penduduk usia produktif. “Bonus Demografi yang dihadapi Indonesia akan menjadi bencana jika tidak ditanggulangi dengan baik dan terencana. Oleh karena itu, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi menegaskan bahwa program transmigrasi di masa pemerintahan Jokowi-JK akan menjadi program unggulan,” ujar Marwan di Jakarta. Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut menambahkan program transmigrasi yang mulai redup akan dihidupkan kembali. “Karena transmigrasi merupakan upaya penting dalam penyebaran penduduk kita, yang mana Indonesia mengalami bonus demografi yang luar biasa,” tambah dia. Program transmigrasi, lanjut dia, terbukti bisa memberikan kontribusi yang luar biasa dalam pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan penduduk. “Transmigrasi merupakan program unggulan sekaligus juga sebagai upaya pemerintah memberikan fasilitas kepada para transmigran, bahwa program transmigrasi adalah upaya untuk menyongsong masa depan yang lebih baik,” jelas dia. Menteri Marwan meminta juga kepada para kepala daerah untuk menjadikan program transmigrasi sebagai pembanding yang harus di perjuangkan bersama. “Di Papua, Transmigrasi berhasil dan mampu mewarnai kehidupan yang disana. Saya juga meminta kepada kepala daerah yang menjadi tujuan transmigrasi untuk mensukseskan program ini,” ujarnya. (kb*)

Marwan Jafar

Soal Dugaan Pelanggaran Tahapan Jalur Perseorangan

KUTAWALUYA,KORAN BERITA Ketua LSM Kompak Reformasi Karawang, Darul Fadli SH akan melaporkan Ketua KPUD Kabupaten Karawang, Ir. Riesza Affiat ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Ketua KPU Karawang diduga telah melakukan ­ tindak pidana pelanggaran proses tahapan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) terhadap pasangan dari jalur perseorangan.

D

ari hasil investigasi LSM Kompak Reformasi, PPS sebagai kepanjangan komisioner KPUD dengan sengaja tidak melakukan verifikasi, baik administrasi maupun faktual terhadap calon perseorangan. Karenanya masih banyak yang tidak memberikan surat. Selain itu ada dugaan penambahan surat dukungan yang ganda, dimana nama pemilih ada di semua calon

perseorangan alias ganda,”ujar­ nya kepada KORAN BERITA, Senin (24/8). Kemudian, KPUD sudah melaksanakan proses pleno terhadap penetapan total jumlah duku­ ngan calon perseorangan. Padahal, tahapan Verifikasi faktual dan verifikasi administrasi calon perse­ orangan tidak dilaksanakan di PPS masing-masing desa. “Hasil pleno penetapan jumlah dukungan calon perseora­

ngan pasangan bupati dan wakil bupati dinilai cacat demi hukum dan harus dibatalkan. Pelanggaran tahapan Pemilu ini sudah mencoreng dan membuat cacat proses demokrasi di Ka­ rawang,”tambahnya. Ia pun meminta kepada instansi Negara yang berkompeten, agar menindak tegas pelaku penjahat demokrasi. Hal itu dilakukan agar terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, jujur, adil, bertanggung jawab sebagaimana yang dicita-citakan. “Kita akan melapor ke DKPP dengan aduan sengaja melawan hukum sebagaimana Peraturan KPU Nomor 12 Tahun 2015, tentang Perubahan Atas Peraturan KPU Nomor 9 Tahun 2015 tentang Pencalonan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/ Atau Walikota,”tegasnya. (jay/ads)

Darul Fadli, SH - Ketua LSM Kompak Reformasi Karawang.

Dorong Penggunaan Bahasa Daerah PEMERINTAH Provinsi Jawa Barat mendorong penggunaan bahasa daerah dalam kehidupan sehar-hari. Hal bagian dari upaya pelestarian dan pengembangan bahasa daerah. Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan menyambut positif pemberian penghargaan bagi para penulis karya sastra berbahasa daerah. Perhelatan seperti ini dinilai bagian dari upaya

untuk melestarikan bahasa dan budaya lokal. “Kami sangat mengapresiasi, inilah salah satu cara yang jitu untuk menjadikan bahasa daerah supaya tidak hilang,” ujarnya usai memberikan penghargaan Hadiah Sastera Rancage 2015 di Gedung Perpustakaan Ajip Rosidi, Jalan Garut Nomor 2, Kota Bandung. Menurutnya, arus budaya

a­sing masuk ke Indonesia semakin luas dan dapat mengancam bahasa ibu (bahasa daerah). Karena itu, perlu ada upaya nyata untuk menjaganya mengingat bahasa ibu bagian dari karya sastra yang punya makna mendalam. “Tidak berarti bahasa ibu dihilangkan, karena bahasa ibu itu paling dalam maknanya,” katanya. Demi menjaga kelestarian

bahasa daerah agar tidak cepat punah, pihaknya mendukung pengguna bahasa daerah sebagai bahasa sehari-hari bersama bahasa Indonesia yang merupakan bahasa nasional. Dalam praktiknya, Aher berharap pemberian pelajaran bahas adaerah disampaikan melalui cara yang inovatif demi menarik generasi muda. “Anak muda harus diberikan pembela-

jaran yang menarik dan inova­ tif,” ucapnya. Selain penggunaan bahasa daerah dalam kegiatan sehari-hari, Pemprov juga ikut mendukung pelestarian dengan akan membangun pusat kebudayaan berkelas Internasional. “Pusat budaya, berkelas intetnasional akan dibangun di lahan seluas 4 hektar di tengah kota,” pungkasnya.(kb*)

Harga Daging Ayam Mulai Turun HARGA daging ayam broiler/ras utuh di tingkat konsumen dalam sepekan terpantau turun dari Rp 40.000/ ekor menjadi Rp 38.000/ekor (bobot 1,3 kg). Dalam ukuran satuan Kg, harga daging bagian paha saat ini Rp 37.000/ kg turun dari Rp 38.000/kg di konsumen. Penurunan harga ini karena turunnya harga di tingkat pedagang pengepul. Pedagang pengecer menilai belum signifikan karena masih mendapat keluhan dari para pelanggan yang merasa harga daging ayam masih mahal. “Harga ayam Rp 38.000/ ekor yang bobot 1,3 kg. Tadinya Rp 40.000/ekor,” jelas Dedi Kurniawan.

“Harga ayam kalau ekoran Rp 38.000/ekor yang 1,3 kg. Kalau jadi daging bersih kaya bagian paha ini Rp 37.000/kg turun dari harga Rp 38.000/ kg ,” jelas Slamet, pedagang daging ayam Pasar Minggu kepada detikFinance, Senin (24/8/2015). Tingginya harga daging ayam cukup mengherankan karena terjadi di tengah surplus produksi ayam. Peternak mengatakan tidak ada ma­ salah produksi. Para peternak ayam yang tergabung dalam kelompok ternak Varida Agung di Cikarang Bekasi bahkan mampu menjual ayam hidup Rp 21.000/kg. Sementara di tingkat pe­

dagang pengecer harga daging ayam broiler/ras Rp 38.000/ekor utuh dengan bobot 1,3 kg. Slamet mengaku ada penurunan harga ayam yang dipasoknya dari pengepul. “Harga di pengepul turun dari Rp 27.000/kg turun jadi Rp 26.000/kg hidup. Kandang-kandang peternak yang biasa masok ke Jakarta ada di Parung, Sukabumi, Solo, dan Lampung. Itu yang biasa masok ke pengepul saya. Saya ambil di pengepul ada di Jakarta Selatan,” kata Slamet. Slamet menjelaskan, harga dari pabrik relatif tetap maka jika ada spekulasi harga, kemungkinan ada di tingkat

pedagang pengepul. “Dari pengepul yang harganya lainlain. Dari pabrik kan ayam rata-rata sama harganya. Tinggal terserah pengepulnya pasang harga berapa. Kalau kelihatan pasokan dari pabrik agak berkurang, bisa dimahalin sama pengepul. Saya pegecer tinggal ambil ayam seadanya dari pengepul,” katanya. Slamet saat ini mengaku hanya mampu menjual 150 ekor dari biasanya 200 ekor. Ia hanya menjual untuk langganannya. “Saya paling bisa rutin jual 150 ekor aja ke langganan kaya tukang bubur, tukang lontong opor ayam, dan tukang sate,” tambahnya. (kb*)


BERITA CILAMAYA

SELASA, 25 Agustus 2015

Kisah Tragis Sang Pengantar Mayat

• KEGIATAN

Dinsos dan Tagana Latih Warga Hadapi Banjir TEMPURAN, KORAN BERITADinas Sosial Kabupaten Karawang bersama Taruna Tanggap Bencana (Tagana) secara khusus mengadakan latihan bagi masyarakat Desa Pancakarya, Pegadungan, Purwajaya, dan Ciparagejaya, Kecamatan Tempuran. Kegiatan tersebut dijadikan skala prioritas dalam latihan penanganan bencana. Lokasi latihan dipilih saluran induk irigasi Desa Pancakarya. Dalam pelatihan tersebut lebih ditekankan pada pemahaman penanganan bencana berbasis ma­ syarakat. Latihan tersebut diikuti oleh para aparat desa, Linmas, tokoh masyarakat, bidan desa, PKK, dan karang taruna. Hal tersebut diarahkan pada warga desa yang daerah menajdi langganan bencana banjir. Pelatihan tersebut, pada intinya adalah memberikan pembelajaran tentang tata cara pe­ nanganan tanggap darurat terhadap bencana seperti banjir, Kepala Desa Pancakarya, Ita Sutisna mengatakan, pihaknya menyambut baik pelatihan yang diarahkan memberikan pelajaran tentang tata cara mengantisipasi penanganan terjadiya bencana banjir. Apalagi daerahnya, berada di dekat tanggul irigasi yang sering dilanda banjir. “Pelatihan ini tujuannya untuk memberikan pengetahuan tata cara menghadapi bencana banjir. Sebaba, daerah ini sebagai langganan kebanjir­ an. Bencana tersebut pernah dua kali mengalami bencana akibat derasnya hujan, sedangkan saluran pembuangnya dangkal. Pada intinya warga sebelum bisa menolong orang, minimal dapat menolong diri sendiri saat menghadapi musibah banjir,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Senin (24/8). Dikatakan juga, penanganan bencana yang berbasis pada masyarakat bertujuan jika ada bencana khususnya di Kecamatan Tempuran dapat melakukan evakuasi tanpa menunggu personel dari kabupaten. Dengan demikian, warga korban banjir tidak selalu menunggu bantuan dari luar. “Jika tim evakuasi ada di setiap kecamatan, bahkan ada di tiap desa, maka reskio dari bencana itu dapat diminimalisir,” ujarnya. Sementara itu, salah seorang peserta pelatihan, Icong (25) mengatakan, latihan ini diikuti oleh 4 desa di Kecamatan Tempuran. Diharapkan, setiap desa bisa menangani sendiri bencana yang terjadi. “di daerah langganan banjir memang perlu ada pelatihan tanggap bencana seperti ini. Sebab jika ada korban yang harus ditolong, tidak perlu menunggu petugas SAR atau tim evakuasi dari kabupaten,” katanya. (bbu/egy)

Dikepung dan Nyaris Dibunuh Kerabat Pelaku Curanmor

KARAWANG, KORAN BERITADaan Pageto (55), sopir ambulan RSUD yang dikepung warga Desa Pasirjaya, Kecamatan Cilamaya Kulon beberapa hari lalu, mengaku bersyukur karena dirinya bisa menyelamatkan diri dari amukan massa. Daan mampu meloloskan diri di kegelapan malam ketika para pemuda Pasirajaya mengepungnya. “Saat kejadian saya berangkat dari RSUD untuk mengantar dua mayat pelaku Curanmor, Dion dan Dalim, sekitar pukul 19.00 WIB. Awalnya sih tidak ada firasat apa-apa dan tak menduga bakal seperti ini. Tetapi setelah sampai di Cilempung ketika mau pulang saya dikepung oleh warga tanpa alasan yang jelas,” kata Daan, kepada KORAN BERITA, saat ditemui di tempat kerjanya RSUD Karawang, Senin (24/8). Dikatakan Daan, saat itu dirinya bersama Acu (asistennya) menghantar jasad pelaku tewas pertama, Dion ke Cilempung. Tak pernah ada firasat akan ada kejadian mengerikan seperti dikejar massa yang kalap. Kejadian penyerangan terhadapnya terjadi saat ia menghantar jasad pelaku tewas ke dua, Dalim, ke Dusun Krajan, Desa Pasirjaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, sekitar pukul 20.30 WIB. “Awalnya keluarga (Dalim) minta ka­ fan dibuka ikatannya, katanya mau mastiin. Tapi tiba–tiba dari dalam rumah salah seorang keluarganya ngamuk dan langsung melempari ambulan dengan batu, hingga kaca mobil pecah sambil berteriak ‘Anjing’ seusai melihat mayat Dalim penuh jahitan,” ungkapnya. Kemudian kata Daan, melihat hal itu, ia dan Acu sempat kaget, hingga kemudian ia memilih untuk melarikan diri bersama Acu. Apalagi, dia melihat sekelompok warga

lainnya turut mengamuk dan ikut melempari ambulan. “Pokokna apih (panggilan akrab Daan) dan Acu langsung lumpat (lari) pas liat massa banyak. Teu nyaho tah ka mana lumpat teh, pokokna poek jeng asup kebon, mana nabrak tangkal cau. (Ga tau kemana saya lari, masuk kebun dan gelap, mana nabrak pohon pisang) . Apih udah berfikir bakal mati saja malam itu dan udah pasrah, ” akunya. Dijelaskan Daan, saking paniknya, dalam pelarian tersebut ia terus berdoa meminta keselamatan. Hingga akhirnya dalam pelariannya itu masuk ke rumah salah seorang PSM (pekerja sosial masyarakat) RSUD Karawang, bernama Surdi, yang tinggal di Desa tersebut. Namun, di tengah suasana mencekam yang dirasakannya, ada hal lucu sempat terucap yang diceritakan Daan. “Saya saat itu berdoa terus sambil lari. Saking panik dan tegang, doanya pun sampai ngaco, malah nyambung ke baca naskah pancasila, yang jelas saat itu saya sangat ketakutan. Gak tau aneh seperti itu,” terangnya. Sementara itu, kata Daan, rasa mencekam masih dirasakannya meskipun sempat berhasil menemukan rumah Surdi. Ia sempat meminta perlindungan di rumah Surdi, kendati saat itu hanya ditemui orangtuanya. Tak lama, ia akhirnya bertemu Surdi yang

“Saya baru merasa bernyawa saat bertemu rombongan Polisi. Hal itu tidak akan saya lupakan seumur hidup, karena itu pengalaman paling mengerikan sepanjang 20 tahun saya bekerja sebagai sopir ambulan,” Daan Pageto

datang bersama salah seorang warga me­ nemuinya dan menanyakan perihal kejadian yang dialaminya. “Saya tak lama di rumah Surdi. Sebab, teman Surdi menyarankan saya pindah ke rumahnya agar aman. Itu pun pindahnya ngendap-ngendap takut ketahuan oleh yang ngejar saya. Apalagi di depan rumah Surdi banyak terus suara sepeda motor yang nyari saya,” jelasnya. Kemudian setelah itu, Daan sempat terpisah dengan temannya Acu dalam pelarian dari amuk massa di Dusun Krajan. Kendati akhirnya ia menerima telpon dari Acu yang ternyata masih bersembunyi dari kejaran massa di luar rumah. “Acu telpon saya, katanya dia ngumpet di kandang kambing tapi nggak tau di mana. Dia telpon saya sambil nangis ketakutan. Tapi akhirnya ia juga dijemput warga yang peduli,” ujarnya. Diceritakan, ia dan Acu akhirnya berhasil dievakuasi ke Pospol Cilamaya oleh tokoh masyarakat setempat dan bertemu dengan rombongan aparat Polres Karawang dan Polsek Cilamaya. Meskipun, dalam perjalan­ annya ia harus beberapa kali menenangkan diri lantaran kembali nyaris dikejar sekelompok pemuda bersepeda motor. “Saya baru merasa bernyawa saat bertemu rombongan Polisi. Hal itu tidak akan saya lupakan seumur hidup, karena itu

peng­alaman paling mengerikan sepanjang 20 tahun saya bekerja sebagai sopir ambulan,” tuturnya. Diberitakan sebelumnya, niat mulia dua petugas RSUD Karawang yang hendak mengembalikan dua jenazah pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) yang tewas dihakimi massa, mendapat sambutan tak manusiawi dari pihak keluarga pelaku yang tinggal di area “Kampung Begal”. Bahkan sampai Mobil ambulan dirusak hingga nyaris di bakar oleh massa, salah satu keluarga pelaku, karena menuding pihak RSUD telah mencuri organ tubuh mayat keluarganya tersebut, tepatnya di Dusun Krajan, Desa Pasirjaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Jumat (21/8) malam. Saksi kejadian, Sudir, petugas PSM RSUD Karawang, menuturkan, perusakan kendaraan pemerintah tersebut dilakukan saat kendaran hendak pulang usai antar jenazah. Namun, tiba-tiba dia diserang sekelompok massa yang melempari kaca ambulan hingga hancur. Tak hanya itu, massa pun menyeret serta sempat menyiramkan bensin dengan niat membakarnya. Namun karena api tak kunjung menyala, massa kemudian menghancurkan mobil dengan sejumlah alat serta menggulingkannya ke irigasi persawahan yang ada di lokasi kejadian. (jha/egy)

Badan Jembatan Tempuran Perlu Diperlebar

ILUSTRASI

BANGUN JEMBATAN. Sejumlah tiang pancang disiapkan untuk pembangunan jembatan Pasar Turi, Kecamatan Tempuran.

KULINER RAJA SAPI. Komplek Galuh Mas, Ruko Pasar Bersih Blok E5 (Terima Pesanan) Hubungi : 0822 2627 5444, 0857 7978 7576

SALON BELA SALON, Pangkalan Ojek Rengas Bandung, Desa Waringin Jaya, Kecamatan Kedung Waringin. Menerima : Gunting Rambut / Smoothing / Creambath / Facial / Seterika Wajah, Menyediakan Catering Baso Geledeg. Hub : 0857 7047 1679

KOMPUTER DIVA KOMPUTER. Service Networ­king and Engineering Hubungi : Rudi Haryadi (0857 7935 8088-0812 9350 8611)

KEHILANGAN TELAH HILANG STNK No.Pol B 3138 NXM a/n. Kurniasih Azizah Rawani, hilang sekitar KarawangRengasdengklok. Hubungi Kurnia : 085770553433 TELAH HILANG BPKB Motor alamat Kp. Suka Ati Barat Rt 018/004 Kel. Desa Jomin Timur Kec. Kota Baru Karawang No.Pol T 5361 KZ a/n Dedi Mulyadi.

DIJUAL

OLAHRAGA

DIJUAL TANAH SAWAH. Luas 8.317m2 (3 SHM). LOKASI : Desa Margakarya (blkg RM. Lebak sari indah), Kec. Teluk jambe barat. HUB : 0812 9909 221, 0852 2326 5111 (TANPA PERANTARA)

ZOOM FITNES (Pria dan Wanita). ALAMAT : Jln. Raya Syech Quro No. 53 Pundong, Lamaran Karawang. HUBUNGI : 0857 1932 0361

DIJUAL 3 KIOS SAMPING PS. RE­ NGASDENGKLOK, LEGALITAS SHM LT = 124 M2 LB = 115 M2. HUBUNGI BPK IRWAN (0856 185 7879)

LAIN-LAIN CV SAMUDERA GLASS Kontraktor And Arsitektural Melayani Pembuatan dan Pemasangan Segala Jenis Kaca dan Ukuran untuk Berbagai Gedung. Pemasangan Hanya 1 Minggu. Hub Kurnia : 085770553433, Pin BB : 7e6ab87d

BAMBANG UTOMO/KORAN BERITA

DIJUAL RUMAH DAN PABRIK BERAS. SHM No. 05352 LT=1.271 M2 LB=500 M2 Alamat Ds. Sukaratu Kec. Cilebar Kab. Karawang (Pinggir Jalan) Hub : Bp Irwan Aria Sandi (0856 185 7897)

OTOMOTIF PD LIMA MOTOR SUZUKI SUBANG. Proses mudah dan cepat. Cukup DP 11 juta, sudah bisa bawa pulang mobil Suzuki Hubungi : Asep Setiabudi 081322722123 PT. RESTU MAHKOTA K ­ARYA. ­De­ngan DP 10 juta bias bawa ­pulang Suzuki future pick up, d ­ engan cicilan 2,6 juta/bulan Alamat : Jln. Basuki Rahmat 168, Sindang Kasih ­ Purwakarta ­Hubungi Marketing kami (0264) 8226 162-66

TLP: 0812-1373-7847

TEMPURAN, KORAN BERITAJembatan pasar Turi, Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Tempuran, saat ini muali diperbaiki. Bahkan para pekerja mulai sibuk memasang tiang pancang (paku bumi). Rencananya, jembatan tersebut bakal diperbaiki secara total, seperti halnya jembatan Tempuran. Masyarakat setempat menyambut hal tersebut. Pasalnya, kondisi badan jembatan saat ini sudah rapuh dan dapat membahayakan para pengguna jalan mapaun mereka yang melintasi jembatan itu. Dengan adanya perbaikan jembatan penghubung antar kecamatan tersebut, masyarakat berharap akan sangat bermanfaat dan terjamin keselamatannya. Mereka tidak takut lagi jembatan akan roboh ketika dilintasi kenaraan berat atau saat diterjang banjir. Warga juga berharap badan jembatan diperlebar karena volume dan jenis kendaraan yang melintas semakin banyak dan beragam. Camat Tempuran Suwandi me­ ngatakan, jembatan tersebut idealnya memang sudah harus sudah diperbaiki sejak beberpa atahun silam. Sebab, kondisinya sudah sangat memprihatin­ kan, terutama tiang penyangganya yang sudah rapuh. Selain kontruksi bangunannya sudah berusia lama, tekanan badan jalan saat ini sangat berat akibat kerap dilewati kendaraan berat pembawa hasil bumi di kala panen. “Seluruh jembatan di Kecamatan

JUAL TANAH LOKASI : JALAN CIBUNGUR INDAH RT02 RW14. ­ KEL KARAWANG WETAN. KEC KA­ RAWANG TIMUR. LUAS : 315M2 ( SHM ) HUB: 085693526361 (TEGUH) / 081219718123 (ADE)

Tempuran sudah selayaknya dilakukan perbaikan total. Sebab, kondisi­ nya sudah sangat rapuh terutama tiang penyanggahnya. Selama ini, perbaikan hanya diarahkan pada baru badan jalannya saja. Dengan adanya perbaikan ini dihimbau masyarakat setempat mau membantu memberikan izin jalannya dijadikan jalan alternatif untuk sementara,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Senin (24/8). Dikatakan, pada ruas jalur utama di Kecamatan Tempuran ada beberapa jembatan besar yang perlu diperbaiki. Jembatan itu di antaranya jembatan pasar Turi penghubung kecamatan Cilebar-Tempuran, Jembatan Irigasi di Desa Pegadungan dan jembatan penghubung Kecamatan Tempuran-Cilamaya Kulon. Muklis (49), warga pasar Turi, Desa Tanjungjaya membenarkan kalau kondisi jembatan di wilayah Kecamatan Tempuran pada umumnya sudah berumur tua, Seleian itu, badan jalannya kecil. Padahal, sebagai jalan penghubung yang dilalui kendaraan besar lebarnya harus disesuaikan dengan kondisi saat ini. “Jembatan ini adalah penghubung antara Kecamatan Cilebar dengan Kecamatan Tempuran. Dalam proses perbaikan kali ini ddiharapkan badan jembatam lebih dilebarkan. Kami menjamin selama perbaikan dipersiapkan jalan alternatif, sehingga masyarakat pengguna jalan tetap bisa melintas,” katanya. (bbu/egy)


SAMBUNGAN

Hanya 75 Perantau yang Melapor Disdukcatpil Wajibkan Surat Pindah

KARAWANG, KORAN BERITAPara pendatang yang pindah ke Kabupaten Karawang di­ ingatkan untuk tertib administrasi kependudukan. Mereka diminta untuk meminta surat keterangan pindah dari daerah asal, agar administrasi kependudukannya bisa diproses di daerah ini.

“Mereka yang pindah ke Karawang, harus membawa surat keterangan pindah dari daerah asal. Kalau mereka masih terdaf­ tar sebagai penduduk di daerah asal, maka kami tidak bisa mencatat administrasinya di Karawang,” kata Sekretaris Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Jajat Kusnadi. Jajat mengungkapkan, usai lebaran penduduk Kabupaten Karawang bertambah seiring dengan banyaknya pendatang yang ingin mengadu nasib di Kota indus-

tri ini. Pertumbuhan ekonomi yang cukup baik membuat daerah ini menjadi salah satu tujuan utama bagi para pencari kerja dari daerah lain. Pencari kerja umumnya tertarik datang ke Karawang setelah melihat kerabat atau rekan mereka yang le­ bih dulu berhasil mendapatkan pekerjaan. Kota Industri ini merupakan sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja. Terkait fenomena ini, Jajat menegaskan bahwa Pemkab tidak mungkin melarang siapapun yang ingin mengadu nasib di

SELASA, 25 Agustus 2015 Karawang. Namun dari sisi kependuduk­ an, pihaknya hanya menginginkan agar setiap pendatang di Karawang telah terdata dengan baik sesuai aturan. “Pasca lebaran hanya terdapat 75 pe­ lapor dan sisanya 2 atau 3 kali lipat dari sisa jumlah pendatang yang belum melapor atau memenuhi persyaratan. Yang jelas, sistem kependudukan sekarang sudah terintegrasi. Kalau sudah terdaftar di daerah lain, kalau mau daftar di Karawang maka harus pindah dulu. KTP bukan hanya identitas tapi juga untuk kepentingan lain,” tegasnya. Dikatakannya, bagi pendatang yang belum memiliki surat keterangan pindah dari daerah asal, diharapkan segera meng­ urusnya. Tidak harus pulang ke kampung halaman, tetapi cukup meminta bantuan keluarga di kampung untuk melaporkan, kemudian mengirim surat keterangan pindahnya ke Karawang untuk dicatat di dae­ rah ini. “Bahwa jika dari mereka yang sudah tinggal di daerah ini dengan jangka waktu satu tahun tanpa surat pindah, maka mereka harus pindah dari sini,” katanya. (ian/spd)

Sambungan hal 1

ILUSTRASI

Sambungan hal 1

Pemilik Ruko ......

Dijegal Panwas ......

Ia diduga tewas akibat kesetrum listrik, karena selain tubuhnya melepuh di tangan kanan korban ditemukan sebuah gegep yang diduga alat untuk memperbaiki mesin penghangat air. Selain itu di samping mayat korban polisi juga menemukan bong alat untuk penghisap sabu-sabu beserta satu buah kipet bekas pakai. Udin (50) anak buah korban mengatakan, diketahui korban tewas setelah sebelumnya ia curiga lantaran bosnya tak kunjung keluar di dalam ruko yang diketahui juga dijadikan tempat istirahatnya. Bahkan sudah berulang kali ditelpon korban tak kunjung menjawab. Lantaran curiga, karena pintu ruko dikunci dari dalam, Senin kemarin sekitar pukul 13.30 WIB ia mencoba untuk membukanya bersama sekuriti dengan cara didobrak. Diketahui di dalam ruko itu ternyata sudah bau busuk yang sangat menyengat. “Pas ke dalam saya sudah mencium bau tak sedap. Pas naik ke atas lantai 3 tahunya bos saya sudah meninggal dengan keadaan membusuk di tempat mandi,“ kata Udin kepada KORAN BERITA, Senin (24/8). Dikatakan Udin, sebelum diketahui tewas, pada Sabtu (22/8), tepatnya pukul 14.00 WIB, ia sempat bertemu korban di ruko tersebut. Namun sejak hari Sabtu itulah korban tak ada kabar lagi. Anehnya kendaraan milik korban berupa mobil dan motor masih ada di depan ruko, sedangkan bi-

Permana-Hj Yeni. Sementara Ketua Panwaslu Karawang, Syarif Hidayat mengatakan, pasca penetapan calon tersebut, pihak Panwaslu tetap akan menelusuri dan memproses adanya temuan kecurangan yang dilakukan pasangan calon. “Yang kami soroti tiga pasangan independen. Banyak yang tidak merasa mendukung tapi KTP ada dalam data dukungan paslon. Dan perlu digarisbawahi, kami hanya merekomendasi untuk mencoret paslon. Bukan kami yang mencoret,” ungkapnya di sela-sela pleno. Bahkan, Syarif membeberkan adanya kejanggalan kalkulasi perolehan dukungan calon perseorangan dan calon dari partai politik. “Dari pasangan Saan Mustopa-Iman Somantri didukung koalisi partai sebanyak 17 kursi legislatif atau 34 persen. Akhmad Marjuki–Dedi Gumelar didukung koalisi partai dengan 14 kursi atau 28 persen, dan Cellica Nurrchadiana-Ahmad Zamakhsyari didukung koalisi partai dengan 14 kursi atau 28 kursi. Sedangkan dari calon independen ditargetkan 6,5 persen. Dan jika dikalikan 3, maka jumlahnnya 19,5 persen. Nah setelah dikalkulasi itu jumlahnya lebih dari 100 persen,”ungkap Syarif. Oleh karenanya, Panwaslu melayangkan rekomendasi agar rapat pleno diskors. “Kami minta hal tersebut dicermati. Karena banyak laporan yang masuk ke kami baik melalui telepon, SMS, maupun secara langsung,”katanya. Menanggapi hal tersebut, Komisisioner Bidang Teknis KPU Karawang, Asep Sugiarto mengapresiasi temuan Panwaslu itu. Namun, Asep balik menanyakan mengapa saat pleno verifikasi faktual dukungan perbaikan Panwas tidak mengajukan keberatan. “Pada saat itu, Panwaslu hanya menyampaikan apresiasi saja. Tidak menyampaikan keberatan sama sekali. Dan untuk penetapan tidak mungkin ditunda karena berdasarkan aturan dalam PKPU nomor 2, penetapan harus selesai hari ini juga,”tandasnya. Kemudian, utusan Bawaslu Jabar, Wasikin, menegaskan kembali apa yang diungkapkan Syarif Hidayat. Bahkan Wasikin mempertanyakan apakah KPU Karawang sudah menerima edaran KPU Pusat tentang anjuran melaksanakan pleno secara tertutup. “Pertanyaan kami apakah KPU sudah menerima edaran tersebut lalu tidak melaksanakan atau bagaimana,”katanya. Saat itu juga rapat diskors setengah jam guna melakukan koordinasi antara KPU dengan Panwaslu. Namun, pada akhirnya sepakat semua calon lolos. Perihal temuan Panwaslu, tetap ditindak sesuai aturan yang berlaku. “Kami minta semua calon hari ini ditetapkan. Karena bagi kami kualitas demokrasi bisa diukur dari jumlah partisipasi dan jumlah kontestasi,”ujar Ace Sudiar, utusan dari pasangan Marju-

MIHARJA ZAKI/KORAN BERITA

TERLENTANG DI BAK MANDI. Mayat Korban saat ditemukan dengan kondisi terlentang di dalam bak mandi, di tangannya terdapat gegep dan di samping tubuh korban ditemukan bong dan kipet penghisap sabu.

asanya kalaupun pergi keluar ruko korban biasa bawa mobil. Bahkan saat itu ruko dikunci dari dalam. “Yang saya tahu, terakhir ketemu sama bos saya hari Sabtu siang. Pantesan ditelepon gak diangkat-angkat juga. Padahal biasanya kalau saya SMS ia langsung telepon,” ungkapnya. Menurut Udin, korban merupakan salah seorang pemilik perusahaan yang menjual onderdil untuk industri, dan memiliki ruko Dharmawangsa di Komplek Grand Truma Blok C 08/CS. Diketahui juga, korban kerap tidur di ruko tersebut seorang diri. Namun soal yang lain-lainnya Udin tidak mengetahuinya sama sekali. “Bos saya memang suka tinggal di ruko, dan dia adalah pemi-

lik perusahaan tempat kami kerja. Tapi kalau soal pribadinya saya tidak tahu, karena saya hanya sekadar karyawan,” terangnya. Sementara Ridho, anak korban yang datang ke TKP menjelaskan, ia baru mengetahui ayahnya tewas karena diberitahu salah seorang karyawan ayahnya melaui telepon. “Tadi kesini diberitahu katanya ayah sudah meninggal di dalam ruko. Padahal setahu saya, ayah tidak mempunyai penyakit apaapa. Bahkan saya sempat bertemu dengan ayah waktu hari Sabtu masih dalam kondisi sehat-sehat saja, makanya tadi kaget,” ujar Ridho. Menurut Ridho, memang ayahnya selalu disibukkan dengan pekerjaaan. Mengurus perusahaannya sendiri di bidang penjualan onderdil industri. Namun

soal lainnya iapun tak mengetahui secara langsung. Bahkan ia sempat kaget saat di samping mayat ayahnya ditemukan alat untuk penghisap sabu. “Kesehariannya ayah itu memang sibuk kerja, tapi untuk hal yang lain tidak tahu,” katanya. Pihak kepolisian dari Polsek Tlukjambe serta tim identifikasi Polres tiba di lokasi dan langsung mengevakuasi mayat korban. Barang bukti berupa bong, kipet serta korek api yang diduga bekas penghisap sabu diamankan. Ada juga dua buah ponsel dan dompet yang akan dijadikan alat bukti. Mayat korban dibawa petugas ke RSUD Karawang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sementara penyebab kematian korban diduga lantaran kesetrum. (jha/spd)

Asep pun mempertanyakan kewenangan KPU sebagai pemilik hajat pemilihan kepala daerah dalam rapat pleno tersebut. Kata dia, tidak seharusnya KPU tunduk dengan adanya intervensi dari Panwaslu. “Panwas juga ada apa? Kenapa Panwas melakukan intervensi kepada KPU untuk mencoret calon independen,” ucapnya dengan nada dan wajah kesal. Sementara itu di tempat terpisah, pernyataan DSM soal calon independen, ditanggapi LSM Kompak Reformasi sebagai kritik yang tidak murni mengkritisi kinerja KPU Karawang. “Kami menenilai anggota DPR –RI ini hanya menekan agar KPU Karawang takut terhadap dirinya. Pernyataan-pernyataannya itu tidak terlepas dari adanya rasa ketakutan yang berlebihan akan keberpihakan penyelenggara pilkada kepada calon lain. Kami menilai juga ini tidak terlepas dari kepentingan memproteksi pasangan calon yang diusungnya, yakni Saan Mustopa-Iman Sumantri. Maka tidak heran pernyataanya selalu tidak murni mengkritis, namun lebih sekadar mem-bully KPU Karawang,” ujar Pancajihadi Alpanji, Sekjen LSM Kompak Reformasi. Dipaparkan Panji, dari awal saja DSM mengkritisi soal anggaran Pilkada KPU Karawang. Padahal ini bukan sesuatu yang absolut. “Harusnya dia mengajak warga Karawang untuk mengawasi penggunaan anggarannya dengan membuka akses transparansi. Kami juga tidak habis pikir dari Jakarta datang ke Karawang hanya disibukan urusan pilkada. Padahal di Karawang ini lagi mengalami banyak masalah. Bukannya mencari solusi buat Karawang, malah menambah kegaduhan,” ujar Panji lagi.

Ditambahkan Panji, pihaknya juga prihatin dengan pernyataannya soal calon independen yang dinilainya ada sesuatu yang tidak beres, seperti dukungan ganda dan keabsahan dokumen dukungan. “Kalau memang punya bukti kenapa tidak di-followup saja, seperti mengusulkan hak angket pilkada Karawang atau langsung melaporkan ke pihak berwajib. Ingat DSM ini terikat dengan hak pengawasan, secara politik bisa bertindak. Jika hanya berkoarkoar saja, apa bedanya DSM dengan LSM. Ingat LSM hanya sebatas kontrol sosial terbatas, berbeda dengan DSM sebagai anggota DPR-RI mempunyai power yang melekat dalam dirinya untuk menyikapi dan menindak sesuatu yang tidak beres,” ujar Panji lagi. Soal independen, Panji mengaku sependapat dengan pernyatan DSM. Namun alangkah objektifnya bila legislator ini menggandeng LSM bekerjasama menindaklanjutinya. “Namun kami tidak yakin DSM mau bekerja sama. Ini hanya akan membiarkan ketidak beresan di KPU Karawang sekadar untuk dijadikan senjata atau bargaining untuk kepentingan calon yang diusungnya,” ungkapnya lagi. Panji juga menduga DSM masih trauma akan keberpihakan KPU pada tahun 2010 yang lalu, yang merugikan dirinya. “Namun ini tidak bisa dijadikan pembenaran. Sekali lagi Karawang butuh pandita-pandita untuk membangun Karawang di segala bidang. Baik itu sosial, politik maupun budaya. Namun kalau hanya berkoar-koar, membikin kegaduhan, mengganggu kondusifitas, memang perlu disayangkan. Ini semua tidak terlepas dari kepentingan subjektif,” pungkasnya. (ian/far/spd)

Sambungan hal 1

Asep Agustian ...... i­ ndependen tidak wajar. “Ada yang menyatakan langsung di media kalau mustahil calon independen bisa kumpulkan fotokopi KTP sebanyak itu. Saya hanya katakan kalau kami tidak pernah mengganggu anda, dan anda jangan coba-coba menganggu kami. Buat pernyataan dengan elok yang seharusnya disampaikan dengan publik,” ungkapnya. Dikatakan, kondisi Karawang jelang Pilkada selama ini kondusif. Maka para pelaku politik harus berani bertarung secara fair. “Jangan menjelekan antar paslon. Kita tegakan kebenaran, siapaun pemenangnya kita hormati, kalau kalah harus diterima,” tandas Asep. Pernyataan keras Asep ini secara tidak langsung ditujukan kepada Ketua Tim Pemenangan Pasangan Saan Mustopa-Iman Sumantri, Dadang S Muhctar (DSM). Sebelumnya, DSM (KORAN BERITA, 22 Agusutus 2015), meragukan tidak ada dukungan calon independen atau perseorangan yang ganda (dobel). Bahkan, ia mengatakan 3 calon independen di Karawang sudah menjadi perbincangan di Senayan (DPR RI). “Di kalangan atas ini menjadi perbincangan. Karena di daerah lain paling hanya ada 1 independen. Dan sangat tidak mukin jika tidak ada dukungan yang dobel,” ujar DSM saat itu. Oleh karenanya, ia mendesak KPU Karawang bertanggung jawab atas hasil kerjanya. “PPK dan tim verifikasi harus bertanggungjawab jika suatu saat ada temuan,” katanya. Pasalnya, kata dia, sangat sulit mendapat dukungan 6,5 persen dari jumlah pemilih yang ada. “Untuk suara 6,5 persen saja sudah susah. Apalagi ada tiga calon. Makanya saya minta harus be-

7

nar-benar jeli dalam melakukan verifikasi,” ucapnya. Bahkan, ia membeberkan ada hal yang tidak rasional terjadi. “Contohnya, di Desa Mekar Mulya, Kecamatan Batujaya, Karawang. Jumlah pemilihnya ada 3000, sementara sebanyak 2700 tercantat mendukung salah satu pasangan calon independen. Saya rasa itu tidak masuk akal,” ungkapnya saat itu. Namun demikian, DSM menegaskan apa yang diungkapkannnya bukan karena dirinya berasal dari partai politik. “Saya ngmong begitu bukan karena saya orang partai. Secara internal kami berharap semua calon lolos. Dengan demikian, peluang bagi pasangan calon yang kami usung semakin besar, jika calon yang dipilih semakin banyak,”terangnya beralasan. Tapi bagi Asep Agustian, kecurigaan DSM itu ditanggapinya sebagai upaya menjegal calon independen. Dan bertele-telenya pleno penetapan KPU, sebagai rangkaian dari upaya menjegal tersebut. Menurutnya, tidak seharusnya skorsing penetapan tersebut terjadi karena setelah dilakukan rapat pleno verifikasi faktual kekurangan data dukungan bagi calon independen yang dilakukan sebelumnya, pihak KPU menyatakan semua berkas persyaratan administrasi sudah terpenuhi. “Saya ucapkan terimakasih dengan terpaksa kepada KPU. Kenapa KPU sampai memberikan skorsing penetapan calon dari bakal calon independen? Padahal, saat pleno verifikasi calon independen yang dilakukan Jumat (21/8) lalu, KPU sudah menyatakan semua pasangan calon independen memenuhi syarat,” kata Asep.

ki-Miing. “Berdasarkan hasil verifikasi berkas administrasi pencalonan, maka keenam pasangan bakal pasangan calon ditetapkan sebagai calon bupati dan wakil bupati,” ujar Ketua KPU Karawang, Riesza Affiat. Dikatakan Riesza, temuan Panwaslu akan tetap berjalan sesuai peraturan yang ada. “Temuan panwaslu biarlah tetap berjalan. Tetapi, jika memang nanti terbukti nanti bisa direkomendasikan kepada kami agar yang bersangkutan didiskualifikasi,”tandasnya. Sedangkan mengenai penyelenggaraan rapat pleno secara terbuka, ia mengungkapkan jika hal tersebut dilakukan demi transparasi penyelenggaraan. “Nanti kalau dilakukan secara tertutup akan menimbulkan banyak tanya dari berbagai pihak,” terangnya. Keenam pasangan dinyatakan lulus karena telah memenuhi semua persyaratan, yakni ijazah, surat keterangan dari Kepolisian, Pengadianan Negeri, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Niaga, Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LKHPN) dari KPK, serta dukungan suara bagi calon perseorangan. Namun untuk LHKPN hanya berupa surat tanda terima dari KPK, karena masih dalam proses. Sementara bagi PNS dan anggota DPRD surat pernyataan mundur harus segera menyusul. Sementara itu di tempat berbeda, anggota Bawaslu Pusat Daniel Zuchron mengimbau agar KPU melakukan mekanisme internal yang terbuka terkait penetapan pasangan calon kepala daerah. Salah satunya, mekanisme rapat pleno yang digelar KPU di tingkat daerah sebelum mengumumkan nama pasangan calon yang lolos tahap verifikasi. “Pengawas pemilu banyak menerima laporan soal mekanisme rapat pleno KPU di daerah yang dilakukan tertutup. KPU harus menjelaskan soal keputusannya, meski nanti ada ruang tindak lanjut berupa gugatan di Panwaslu,” ujar Daniel kepada KORAN BERITA, Senin (24/8/2015). Menurut Daniel, apapun yang diputuskan KPU seharusnya memenuhi prinsip keadilan bagi pihak-pihak yang berkaitan dalam pemilihan kepala daerah. Intinya, KPU harus menjamin berbagai putusan diperoleh melalui mekanisme yang mencakup prinsip transparansi, aksesibilitas dan akuntabilitas. Sementara Ketua KPU Husni Kamil Manik saat dihubungi secara terpisah mengatakanm KPU memang tidak mengatur apakah rapat pleno harus dilakukan secara terbuka atau tertutup. Menurut Husni, banyak KPU daerah yang menggelar rapat pleno tertutup, seperti yang dilakukan saat Pemilu Presiden 2014. “Kalau informasi, nanti mereka (pasangan bakal calon) yang tidak lolos itu akan diberikan dan dijelaskan alasannya. Sangat terbuka sekali,” kata Husni. (far/ian/spd)

Sambungan hal 1

Karda: Miing ...... ­ewenang untuk mendoktrin kadernya. w “Kalau Ketua DPC itu wajar mendoktrin (menekan) kadernya karena itu memang tugasnya. Jadi tidak ada masalah jika saya meminta kader saya bekerja maksimal dan bertanggungjawab atas pemenangan Marjuki-Miing,”katanya. Sementara itu, Sekjen DPC PDI Perjuangan Karawang, Ace Sudiar, mengungkapkan hal tersebut hanya bahasa perumpamaan. “Itu kan hanya bahasa perumpamaan. Yang artinya tanggungjawab,”katanya. Ditegaskan Ace, istilah ‘digantung’ sama halnya berarti bertanggungjawab. “Jadi semua kader termasuk Ketua DPC PDIP wajib bertanggungjawab memenangkan pasangan Marjuki-Miing,”tandas Ace. Sebelumnya, Miing mengatakan yang patut digantung jika Marjuki-Miing kalah itu Ketua DPC PDIP Karawang, Karda Wiranata. Hal tersebut disampaikan Miing dalam konsolidasi di Rumah Ketua DPC

Partai Bulan Bintang (PBB), Nurlaela Syarifin. “... Seandainya Marjuki-Miing kalah di tingkat kabupaten, yang harus digantung adalah Ketua DPC PDIP, Karda Wiranata. Karena dia harus mempertanggujawabakannya terhadap warga dan partai...” ujar Miing saat itu. Pernyataan politisi nasional PDIP itu terlontar setelah sebelumnya di panggung yang sama Ketua DPC PDIP Karawang, Karda Wiranata menekankan agar anggota DPRD dapil 3 Rosmilah bertanggung jawab atas kemenangan pasangan MM di dapil ini. Pernyataan keras ini merupakan tekanan politik dari pasangan calon yang akan bertarung di pilkada untuk meraih dukungan terbanyak dari pemilih. Dan tensi poltik yang makin tinggi tidak hanya terjadi antar pendukung calon, tapi juga di internal pendukung, seperti yang tergambar di panggung ‘kampanye’ pasangan MM itu. (far/jay/spd)


Advertorial

PENGUKUHAN. Ketua tim koalisi Pemenangan Dapil 1 Marjuki-Miing sedang memberikan arahan pada pasukan anggotanya.

H. Ahmad Marjuki : ‘‘Ikhlas mendermakan jiwa dan raga saya untuk membangun Kabupaten Karawang’’.

Rentetan acara Pengukuhan Team Koalisi Pemenangan Dapil 1 Marjuki-Miing dalam gambar.


Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

SELASA, 25 AGUSTUS 2015

redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

Ekskul Jurnalistik SMAN 1 Klari Eksis

Barca Menang, ­Madrid Imbang

PT KPSS Siap-siap Disanksi

Ilmu Pengetahuan tidak selamanya harus didapatkan dalam kelas, tapi diluar kelas pun harus bisa mendapatkan pengetahuanpengetahuan yang baru, seperti halnya yang dilakukan siswa-siswi SMAN 1 Klari.

Barcelona mengawali La Liga 2015/2016 dengan kemenangan 1-0 atas Athletic Bilbao. Kemenangan Blaugrana ditentukan lewat gol tunggal Luis Suarez.

Kelalaian PT KPSS dalam penetapan Satandar Operasional Prosedur (SOP) yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa dalam ledakan tungku peleburan baja, Disnaker Karawang belum dapat menetapkan sanksi terhadap perusahaan akibat peristiwa tersebut.

Halaman 11

Halaman 12

Halaman 14

. SOSIAL .

ADE MAHMUDIN/KORAN BERITA

PENYERAHAN. Bupati Subang Ojang Sohandi menyerahkan bantuan pada korban kebakaran.

Korban Kebakaran Dapat Bantuan SUBANG, KORAN BERITAPemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang memberikan bantuan kepada lima kepala keluarga di Kampung Dago-Pasirhuni RT 21/ RW06, Desa Cimeuhmal, Kecamatan Tanjungsiang Kabupaten Subang yang rumahnya terbakar habis, sekitar sebulan lalu. Bantuan tersebut diberikan langsung oleh Bupati Subang, Ojang Sohandi usai apel pagi di halaman Kantor Pemda Subang, Jalan Dewi Sartika, Subang, Senin (24/8). Bantuan tersebut berupa uang senilai Rp 50 juta rupiah. Dana itu diberikan kepada Encep Gundara yang rumahnya habis terbakar sehingga mendapatkan bantuan Rp 20 juta. Sedangkan keluarga Sairan, Opang, Omir dan Suherlan masing-masing mendapat bantuan Rp 7,5 juta. “Bantuan tersebut diberikan untuk meringankan beban para korban kebakaran yang terjadi beberapa bulan yang lalu. Mudah-mudahan, bantuan itu bisa bermanfaat untuk membangun dan Halaman 15

. PROGRAM .

ADE MAHMUDIN/KORAN BERITA

BANTUAN. PMI Pusat memberikan ­ambulan kepada PMI Subang.

bantuan

PMI Dapat Bantuan Ambulan SUBANG, KORAN BERITAPalang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Subang mendapatkan bantuan satu unit ambulan dari PMI pusat. Bantuan tersebut secara resmi diberikan untuk memberikan bantuan pinjam pakai kendaraan ambulan berikut perlengkapan medis yang terdapat dalam kendaraannya kepada PMI Kabupaten Subang. Secara resmi penyerahan kendaraan ini diberikan Bupati Subang, Ojang Sohandi kepada Direktur Unit Donor Darah (UDD) PMI Subang, Halaman 15

Akibat Tol Cikopo-Palimanan, Pendapatan Turun 70 Persen SUBANG, KORAN BERITA – Para pedagang Rumah Makan dan oleholeh khas Subang di jalur tengah dan Pantai Utara (Pantura) Subang merana. Pasalnya, sejak diberlakukannya akses jalan tol Cikopo­Palimanan (Cipali) sejak dua bulan yang lalu, pendapatan mereka turun drastis.

M

enurut seorang pedagang rumah makan asal Desa/ Kecamatan Ciasem, Tarjo saat ini penghasilannya menurun hingga 70 persen jika dibandingkan dengan sebelum beroperasinya Tol Cipali. “Sebelum ada tol, penghasilan kita lumayan sering terjadi kenaikan. Namun, saat ini boroboro balik modal, yang ada hanya rugi besar. Biasanya dapat laba bersih hingga 500 ribu perhari, saat ini hanya dapat 200 ribu. Itupun masih kotor,” ujar Tarjo kepada KORAN BERI-

TA, Senin (24/8/2015). Dikatakan, seiring dengan minimnya penghasilan itu, memaksa dirinya harus menutup total yang sudah dibuka sejak tujuh tahun silam. “Saat ini saya masih mikir-mikir untuk melanjutkan usaha apa. Masih butuh waktu,” katanya. Hal senada juga dikeluhkan oleh para pedagang oleholeh dan rumah makan yang berada di jalur utama Pantura, Pusakanagara. “Sami mawon (sama saja, red). Sepertinya nggak ada harapan lagi buat meneruskan bisnis rumah makan Halaman 15

ADE MAHMUDIN/KORAN BERITA

SEPI. Pedagang Pantura menjerit akibat sepinya jalur. Hal itu di akibatkan dibukanya tol Cipali.

Gerakan Pemuda Nilai Pemdes Bermasalah

ADI KURNIAWAN/KORAN BERITA

PENGARAHAN. Gerakan pemuda menuju perubahan memberi arahan ­kepada anggotanya.

PURWAKARTA, KORAN BERITAGerakan Pemuda Menuju Perubahan Desa Kertamukti mempertanyakan ki­ nerja pemerintah desa. Pasalnya, pembangunan di desa itu masih belum maksimal dan terkesan hanya dinikmati oleh kelompok tertentu. Kordinator Gerakan Pemuda Menuju Perubahan Desa Kertamukti, Kurniadi mengatakan, pemuda merupakan salah satu potensi sumber daya manusia di lingkungan merupakan salah satu tombak dalam pembangunan, baik dalam terendah tingkat lingkungan desa hingga ke tingkat negara dan bangsa. Halaman 15

ADI KURNIAWAN/KORAN BERITA

TEMUAN. Amplop berisi Rp 200 ribu bergambar calon kades, diduga untuk politik uang.

Dugaan Politik Uang ­ di Pilkades Kertamukti PURWAKARTA, ­ KORAN BERITATahapan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang diikuti oleh 87 desa di 16 kecamatan di Purwakarta, dinodai dugaan mo­ ney politik atau politik uang yang dilakukan oleh salah seorang calon kepala desa Kertamukti, Kecamatan Cempaka. Dugaan itu terendus setelah ditemukannya amplop yang berisi uang sebesar Rp 200 ribu dan bergambar salah satu calon Kades Kertamukti nomor urut 4, Wowo Budiarto. Amplop berisi uang itu dibagikan kepada warga agar memilih calon kades tersebut. Kordinator Forum Pedu-

li Kertamukti, Wijang Sri Isnandita mengatakan, pihaknya menemukan amplop berisi uang Rp200 ribu yang dibagikan tim suksesnya kepada warga. “Kami menduga jika itu money politik untuk mengarahkan warga agar memilih calon nomor 4 tersebut,” katanya. Menurutnya, masyarakat hari ini sudah cerdas, bahkan warga yang menemukan awalnya pada hari Minggu dan Senin pagi di RT 06 RW 03, dari pemberian yang diduga money politik ini warga memberikan dan me­ ngadu kepada pihaknya dan telah diberikan oleh salah satu team sukses Calon Nomor 4. “Salah satu team Halaman 15


BERITA KITA

SELASA, 25 Agustus 2015 OPINI DAN SURAT P ­ EMBACA KORAN BERITA Bagi masyarakat yang mau menulis berita, opini dan surat p­ embaca di KORAN BERITA silahkan kirim ke email kami ­dengan panjangnya artikel yang cukup 5.300 karakter atau 700 kata saja dalam Bahasa Indonesia. Biar le­bih cepat sampai, ­tulisan dikirim ke alamat: redaksi@koranberita.co Naskah yang lolos pemeriksaan akan dimuat secepatnya.

LENSA KITA ANDA juga dapat berpartisipasi dengan mengirimkan karya foto anda ke redaksikoranberita@gmail.com dengan sisi terpanjang 1500 pixel beserta deskripsi foto maksimal 200 kata, disimpan ­dalam format JPG skala 6.

NOMOR TELEPON PENTING KEPOLISIAN NO NAMA

TELP

1

Polres Karawang

0267- 402240

2

Polsek Kota

0267-402516

3

Polsek Klari

0267-431032

4

Polsek Telukjambe

0267-642222

5

Polsek Pangkalan

0267-4675445

6

Polsek Cikampek

0264-316110

7

Polsek Kotabaru

0264-8386699

8

Polsek Jatisari

0264-360110

9

Polsek Cilamaya

0264-340988

10 Polsek Telagasari

0267-510110

11 Polsek Rawamerta

0267-7002110

12 Polsek Rengasdengklok

0267-482110

13 Polsek Pedes

0267-7006579

14 Polsek Batujaya

0267-470220

15 Polsek Pakisjaya

0267-7002024

16 Polsek Tirtajaya

0267-4639044

17 Polsek Tempuran

0267-7004504

18 Polsek Majalaya

0267-8616946

19 Polsek Ciampel

0267-8617856

20 Polsek Cibuaya

0267-5165251 FOTO : ADE MAHMUDIN LOKASI: SUBANG

DARURAT NO NAMA

TELP

1

PMI

0267-042255

2

PEMADAM KEBAKARAN

0267-402117

3

PERUSAHAAN GAS NEGARA

0267-402117

NO

NAMA

TELP

1

APJ Karawang

0267-411132

2

APJ Karawang Kota

0267-412676

3

UPJ Kosambi

0267-433872

4

UPJ Cikampek

0264-316468

5

UPJ Rengasdengklok

0267-480426

6

UPJ Prima Karawang

0267-402122

DIPERLEBAR. Ruas jalan raya KS Tubun Subang akan di perlebar, akibatnya ratusan pohon yang berada di sisi kanan kirinya ditebangi. Hal itu sempat mengundang bahan pertanyaan oleh sebagian warga yang melintasi kawasan tersebut. Pasalnya, warga yang melintasi ruas itu sedikit terganggu karena aktivitas penebangan dan pemotongan pohon.

Haji sebagai ­Instrumen ­Perubahan

PLN

RUMAH SAKIT NO

NAMA

TELP

1

RSUD KARAWANG

0267-640444

2

RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG

0267-414520

3

RUMAH SAKIT BAYUKARTA

0267-401817

4

RUMAH SAKIT DEWI SRI

0267-402855

5

RUMAH SAKIT CITO

0267-414245

Penulis : Fathorrahman

SMS PEMBACA INGIN menyampaikan kritik dan saran tentang lingkungan sekitar anda? Kirimkan SMS dengan format SMS#NamaAnda#IsiPesan, kemudian kirim ke 0813-1447-0500.

ALOKASI DANA DESA. BELUM CAIR. APARAT DESA MERADANG, PUSING BUKAN KEPALANG, CARI DANA TALANG, CUMA ISAPAN, PERHATIKAN DONG INTANSI YG BERWENANG, ADMINISTRASI BRANTAKAN, OOOH KARAWANG, HIDUP BPD PANGULAH ETAN EEH SALAH SELATAN. NN (0812887****) ASS... KPD BPK SAAN MUSTOFA MAJU TERUS SBG CABUP KARAWANG, KRN ANDA YG PLG PANTAS, PUTRA ASLI KARAWANG, MEMILIKI JEJAK POLITIK YG BAGUS SERTA RUMAHTANGGA YG SAKINAH, MAWADDAH, WAROHMAH. SUKSES BUAT ANDA. AMIN2 YRA... (RUDI ZIRALUO -08126311****) YTH BPK KAPOLRES KRW KENAPA DIBIARKAN ADA PA OGAH DI DEPAN BANK MANDIRI DAN DEPAN KANTOR SAMSAT PADAHAL DISANA PAS DIDEPAN POSKO POLISI (ASEP SAEPUDIN -085771111****) KPD. YTH PLT BUPATI KRW. BU KAPAN PERBUP PRANGKAT DESA DI TERBITKAN KAMI2 SLALU MENUNGGU DAN MENUNGGU. (DEDI JUNAEDI -08569291****) ASS,YTH IBU PLT BUPATI KRW, BU, KAPAN HONOR PERANGKAT APARAT DESA DAN BPD DI KEALISASIKANNYA, MOHON DI SEGERAKAN, KRNA PRANGKAT DESA DAN BPD SGT MEMBUTUHKANNYA MKSH WSSLM. PA DV BPD DS CIPTA MARGA. (08581444****) KPD BPK KEPALA KEMENAG SUBANG SAYA MAU TANYA KAPAN TUNJANGAN SERTIVIKASI DI CAIRKAN UNTUK GURU GURU HONOR..TERIMAKASIH MHN D JAWAB. (AHMAD-08134562****)

SEMUA WARTAWAN KORAN BERITA SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL KHUSUS ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA IMBALAN APAPUN DARI NARASUMBER.

Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga A’wan Syuriyah PWNU Yogyakarta

Pada abad XVIII-XIX, pemerintah Hindia Belanda pernah mengeluarkan pernyataan larangan bagi umat Islam untuk menunaikan ibadah haji. Karena secara kultural ibadah haji menjadi alat transformasi kesadaran yang berpengaruh terhadap relasi sosial-keagamaan dalam kehidupan masyarakat. Namun, atas saran Snouck Horgronje, larangan tersebut hanya dibatasi kepada kelompok menengah ke atas yang secara struktural memiliki peran pengubah masyarakat melalui pengetahuan dan kekuatannya. (Shaleh Putuhena: 2007).

G

ambaran di atas menjadi dokumen sejarah bah­ wa haji menjadi salah satu instrumen penting yang mampu menciptakan perubah­ an dalam kehidupan masyarakat. Bahkan, haji menjadi strategi ke­ budayaan yang mampu mengger­ akkan semangat perlawanan ter­ hadap kesewenangan pemerintah Hindia Belanda yang menyengsara­ kan masyarakat Nusantara. Lalu, bagaimanakah dengan realitas haji yang hadir dalam suasana saat ini yang berbagai fenomena despotikn­ ya tak kalah genting dengan suasa­ na pemerintahan Hindia Belanda? Pertanyaan ini patut dijadikan evaluasi agar haji yang menjadi penyempurna rukun Islam yang kelima, tidak menjadi ibadah seremonial belaka. Namun, haji harus mempunyai semangat pem­ bebasan sebagaimana yang per­ nah hadir di kalangan masyarakat muslim Nusantara di zaman Hin­ dia Belanda. Tanggung jawab sosial Ibadah mahdlah, termasuk iba­ dah haji, merupakan ekspresi kei­ manan yang tidak hanya bermakna kesalehan dalam beribadah kepa­ da Allah (theomorfis). Melainkan bermakna pula sebagai komit­ men dirinya dalam bermuamalah bersama manusia (anthromorfis) dan makhluk lainnya. Baik untuk menyerukan perkara yang baik (amar makruf ) atau mencegah tin­ dakan yang buruk (nahi mungkar). Kedua terma ini menjadi landasan transendensi kemanusiaan untuk mencapai semangat emanasi yang menghubungkan antara dirinya dengan Tuhan, dan dirinya dengan orang lain secara berimbang. Merujuk kepada pemikiran Kuntowijoyo dalam buku Para­ digma Islam: Interpretasi Untuk Aksiterma amar makruf berafiliasi kepada tindakan humanisasi, dan terma nahy munkar berafiliasi ke­ pada liberasi. Keduanya menjadi satu kesatuan yang saling bersin­ ergi untuk menegakkan nilai-nilai keagamaan dan prinsip tanggung jawab sosial sebagai khalifah Al­ lah di muka bumi. Maka, haji yang setiap tahun

marak dilaksanakan umat Islam, bahkan untuk menun aikannya disertai dengan antrean panjang hingga puluhan tahun, semestin­ ya menjadi instrumen perubahan secara partisipatoris dalam proses pemberdayaan masyara kat. Se­ bab, haji merupakan ibadah per­ juangan dan pengorbanan yang menempa setiap ummat Islam dengan berbagai rukun yang san­ gat meletihkan. Bahkan, haji men­ jadi ibadah yang mampu menun­ dukkan egoisme setiap individu di tengah pesatnya gaya hidup yang materialistis dan hedonis­ tik. Mereka akan pasrah menge­ luarkan jutaan rupiah untuk bisa menunaikan ibadah haji, meski­ pun secara fisik dan psikis sering kali terbentur dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Keberanian untuk menunaikan haji yang harus ditempuh den­ gan segala macam risiko materi­ al maupun immaterial, sejatinya dapat ditransformasi ke dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Setidaknya, semangat perjuangan dan pengorbanan yang banyak ditumpahkan di Madinah dan Mekah dapat dimanifesta­ sikan pula ke dalam proses-proses sosial pascahaji. Sehingga, haji memiliki visi dan misi penega­ kan ajaran Islam yang tidak hanya menyem purnakan rukun kelima, melainkan memaksimal kan peran tanggung jawab umat Islam di ten­ gah-tengah kehidupan masyarakat yang masih dise aki berbagai per masalahan sosial-kea gamaan. Peran serta yang patut dilak­ sanakan jemaah haji sepulangn­ ya dari Tanah Suci, bisa dimulai dari tata cara amar makruf yang berciri humanitarian yang dite­ ladani Nabi Adam, Nabi Ibrahim, dan Nabi Muhammad yang sudah dihayati selama di Madinah dan Mekah. Jemaah haji tentunya bisa merekam setiap jejak historis para nabi tersebut melalui situs sejarah yang mendeskripsikan semangat perjuangan dalam menegakkan ajaran agama. Bahkan, tata cara nahi mungkar yang berciri liber­ atif dari kemaksiatan individu­ al dan kemaksiatan sosial, perlu dijadikan sebagai bahan refleksi

dan aksi yang penuh keadaban. Sehingga, ibadah haji betul-betul menjadi penyempurna kedirian seorang muslim yang tidak hanya berhenti pada level rukun Islam an sich, namun mampu mengontesk­ tualisasikan nilai-nilai keislaman yang samhah dan hanifiyah dalam kehidupan sosial. Recharge energi sosial Berdasarkan penelitian ke­ cil-kecilan yang penulis lakukan di 2011, terungkap bahwa salah satu alasan umat Islam rela mel­ uangkan kesibukan dan mengor­ bankan materinya untuk menun­ aikan haji maupun umrah, ialah untuk mengisi ulang (recharge) energi keberagamaannya. Supaya, dalam menjalankan hidupnya pada kurun waktu berikutnya bisa bergerak lebih semangat, tulus, dan penuh kepasrahan. Dengan demikian, setiap tugas dan peker­ jaan yang akan dilakukan mem­ berikan kekuatan lahiriah dan bathiniah yang tenang. Salah satu problem krusial yang kini masih menunjukkan titik nadir adalah problem kemi­ skinan. Maka, seseorang yang su­ dah pulang haji atau umrah yang merasa memiliki energi baru ha­ rus menggerakkan energinya ke­ pada tindakan amar makruf, yaitu dengan cara memberikan teladan bagaimana cara membantu mere­ ka yang proaktif dan berkelanju­ tan, serta tindakan nahi mungkar, yaitu dengan cara membebaskan mereka dari jebakan ketidakber­ dayaan—meminjam istilah Rob­ ert Chambers—yang disebabkan multifaktor, baik secara kultural maupun struktural. Dengan demikian, haji yang da­ hulu pernah menjadi instrumen pe­ rubahan masyarakat melalui penge­ tahuan dan kekuatan—yang sudah terbarukan—dan menjadi transfor­ masi kesadaran kehidupan bersosial yang luhur, akan bisa menginspirasi jemaah haji yang kini sedang khu­ syuk menjalankan ibadahnya di Tanah Suci. Sehingga, ketika mer­ eka pulang ke Tanah Air menjadi kelompok penggerak keagamaan yang memiliki kesadaran dan tang­ gung jawab sosial yang luhur. (*)

Suara Medsos Anda juga bisa mengirimkan komentar kritik dan saran tentang ­seputar lingkungan tempat tinggal anda. Kirimkan melalui suratpembaca@koranberita.co atau bisa juga kirimkan komentar melalui Fans Page Facebook HARIAN UMUM K­ORAN BERITA

D

alam waktu dekat, Pemerintah Kecamatan Ciampel akan membentuk tim khusus untuk menindak sejumlah penjual bahan bakar minyak (BBM) eceran alias ‘Pertamini’. Hal ini berdasarkan instruksi pemerintah pusat melalui Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas yang menyatakan, bahwa praktik penjualan BBM bersubsidi lewat Pertamini adalah bisnis ilegal dan sudah sepatutnya ditertibkan. Bagaimana menurut anda??

Mahfudin Aries Rekk irahaa tindakann..

Opan Sopandi paing bulan harep.da

Triana AS Klo sy baca berita di media penjual pertamini akan di kenakan denda jika menjual bbm nya dng harga se enaknya. Lagian kan sekarang bensin premium ga di subsidi wew

Sulaeman Ulee Ajja naha kdu jd mslh? usaha eta mh sarua jng eceran bysa. cuma mke nu simple jng praktis mke msin. uruskn weh nu korup ka rakyat! Bunga Teratai He he bener kang Triana AS premium skrng tdk disubsidi pemerintah.kalau mau didata dan ditertibkan supaya para penjual eceran dikenakan pajak iya itu masuk akal...

Andi Rosita mungkin ini program pemberantasan kemiskinan...yg miskin jgn usaha biar ngak bisa makan biar cepet mati...dgn bgitu rakyat miskin berkurang... Hardiatno Rahmat Arif nu aranana belegug teh nu kieu. tibang ngecer bengsin rek di permasalah keun

Agung Priper mun d lapangan aya nu kitu mh siram wen sakalian tuluy inumkeun tah bensin, ti baheula gen bensin eceran mh geus aya teu dimasalahkeun, naha ayeuna jdi di omong? emg kepemiminan yg skrg tuh bobrok na kabina2 ngadu rakyat kcil d bwh biar lupa sma pengawasan pemerintahan yg skrg ancur. Dhenie Wira Satriadjie sok jajal saruakn mli d pom gde10 rb trus mli d pom mini 10 rb

Obay Putra Pasundan brantas yg ilegal yg tdk pnya IJIN USAHA

Agung Priper lamun daek gen kasih warning suruh ganti nama jgn “PERTAMINI” bukanY di denda, ditutup atw di takut2n

Bunga Teratai Nu dagang bensin ecceran aya sku eta ge berat tp dilakonan.


BERITA SEKOLAH

SELASA, 25 Agustus 2015

PRESTASI

Indonesia Raih Emas di Olimpiade Geografi Internasional INDONESIA memperoleh satu medali emas dan dua perunggu di Olimpiade Geografi Internasional ke-12 yang diikuti ratusan peserta kompetisi dari 41 negara di Tver Oblast dan Moskow, Rusia. Medali emas diraih Andito Jeremia Adhyatma dari SMA 8 Jakarta, dan dua perunggu diraih Asri Hadiyanti Giastuti dari SMA 1 Bogor serta Melinda Gularso SMAK 7 Penabur, demikian Tim Olimpiade Geografi Indonesia, dalam keterangan yang diterima Antara di London, Minggu. Empat peserta Indonesia dibimbing Dr Samsul Bachri dari ITB dan Prof Dr Junun Sartohadi dari UGM, serta observer Titiek Suparwati, Wiwin Ambarwulan dan Sri Lestari Munajati dari Badan Informasi Geospasial serta orang tua peserta Sri Ratnaningsih. Olimpiade Geografi Internasional 2015 diselenggarakan International Geography Union (IGU) dan dilaksanakan oleh Olympiad Task Force di bawah Kementerian Pendidikan dan Sains Federasi Rusia bekerja sama dengan Geographical Society Rusia dan Tver State University serta Lomonosov Moscow State University. Kegiatan itu merupakan kompetisi geografi tahunan dunia untuk pemuda berusia 16 sampai 19 tahun. Mereka adalah yang terbaik, dipilih dari ribuan siswa. Keberhasilan tim Indonesia tidak lepas dari bantuan dan dukungan Direktorat Pembinaan SMA Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemdikbud Fakultas Imu dan Teknologi Kebumian ITB, Fakultas Geografi UGM dan Badan Informasi Geospasial (BIG), dan juga KBRI di Moskow. Samsul Bahri mengatakan Indonesia dirancanakanmenjadi tuan rumah Olimpiade Geografi Internasional (iGeo) 2017, yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan dukungan dari Badan Informasi Geospasial dan beberapa universitas di antaranya ITB, UGM, UPI dan UI. IGeo tahun 2015 dihadiri Titiek Suparwati (Sekretaris Utama BIG), Wiwin Ambarwulan (Kepala Pusat Penelitian, Promosi dan Kerja Sama BIG) dan Sri Lestari Munajati (Kabid Promosi dan Kerja Sama BIG) sebagai observer iGeo 2015 dan juga sebagai peserta IGU 2015 di Rusia. (KB*)

SOROT

Pendidikan Antikorupsi Harus Ditanamkan Sejak Dini CALON Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo sependapat bila pendidikan antikorupsi harus sudah ditanamkan sejak usia dini, yakni di bangku sekolah dasar, berjenjang ke tempat pendidikan di atasnya. Menurutnya lembaga pendidikan harus menjadi tempat utama penanaman akal budi yang antikorupsi. Karena itu, sekolah-sekolah dan lembaga pendidikan harus ekstra diawasi oleh banyak pihak, khususnya oleh orang tua masing-masing atau wali murid. Caranya bagaimana? Menurut Agus semua itu dapat terealisasi dengan sistem teknologi dan informasi. Sehinga tpengawasan tidak hanya dapat dilakukan orang tua, tetapi juga oleh pemerintah terhadap lembaga-lembaga pendidikan yang ada. Agus menegaskan pentingnya peran teknologi informasi pada setiap sistem pemerintahan, terutama bidang pendidikan ini. Dengan demikian, kecurangan bisa diminimalisir. Karenanya, di hadapan Pansel Capim KPK saat melakukan tes wawancara, Agus berjanji bila terpilih jadi pimpinan, maka KPK akan mendorong Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengintegrasikan teknologi informasi dalam sistemnya.? "Jadi kan, Presiden juga tinggal klik, bisa tahu dia hal terjadi di lapangan," kata Agus. Selain itu, Agus memandang pentingnya agar masyarakat berpenghasilan rendah diberikan kesempatan dan akses terhadap kesehatan yang memadai. Karena kesehatan yang baik juga merupakan faktor penunjang pendidikan yang baik. Karena itu, bila terpilih, ia juga akan mendorong KPK bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan. (kb*)

RISTON/KORAN BERITA

EKSIS DONG. Pengurus OSIS SMAN 1 Klari bersama Ketua Eksul Jurnalistik Lintang berfoto bersama di sekolah.

Ekskul Jurnalistik SMAN 1 Klari Eksis Lho Di Mading dan Media Cetak

ILMU Pengetahuan tidak selamanya harus didapatkan dalam kelas, tapi diluar kelas pun harus bisa mendapatkan pengetahuan-pengetahuan yang baru, seperti halnya yang dilakukan siswa-siswi SMAN 1 Klari. Majalah Dinding (MADING) menjadi salah satu tempat untuk mengekslorasi diri dalam hal pengetahuan-pengetahuan yang tidak didapatkan dalam ruang kelas belajar.

K

etua Ekskul Jurnalistik SMAN 1 Klari Lintang mengatakan,selain bisa menuangkan isi pikiran dalam se-

buah tulisan yang dipasangkan di mading, bisa menjadi salah satu cara untuk menambah ilmu pengetahuan siswa-siswi yang ada di SMAN 1 Klari.

Melalui Mading yang ada di SMAN 1 Klari, yang dikelola oleh pengurus osis dan bekerjasama dengan majelis perwakilan kelas (MPK), para siswa bisa membuat tulisan-tulisan baik berupa puisi, tips-tips dan juga motivasi yang selalu dibuat oleh para pelajar di sekolah tersebut. “Selain bisa menambah ilmu pengetahuan melalui mading juga bisa saling berbagi pengalaman menarik dan luar biasa yang dapat diceritakan pada

teman-teman sekolah,”Ungkapnya kepada KORAN B E R I TA , S e nin(24/08). Lanjut siswi kelas XI IPA ini, dengan adanya mading yang menjadi tempat memasang sebuah tulisan-tulisan, tentunya sangat bermafaat bagi siswa-siswi yang ada di SMAN 1 Klari. “Kegiatan-kegiatan positif yang ingin dilakukan harus didukung, apalagi berhubungan dengan membuat tulisan,”paparnya. Sementara itu, Wakasek Kesiswaan SMAN 1 Klari Budi Rachmat mengungkapkan, Ekskul ini terbilang unik dari

yang lain-lainya, dikarenakan eksul jurnalistik ini bermain analisa dan insting informasi yang selalu up to date. “Siswa-siswi kita pernah buat karya tulis berbentuk cerpen maupun karya tulis untuk disebarkan ke media cetak untuk dipublikasikan. Hasilnya respon masyarakat dan para guru-guru sangat mersepon baik akan hal ini. Kedepan kita akan kembangkan eskul ini agar sekolah SMAN 1 Klari lebih dikenal,”Pungkasnya. (ris/ads)

Kemendikbud : Tantangan Pendidikan Makin Berat KEMENTERIAN Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menilai tantangan dunia pendidikan semakin berat. Namun, adanya asesmen yang tepat dapat membantu menjawab tantangan tersebut. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Kabalitbang) Kemendikbud Totok Supra-

yitno mengatakan, tantangan pendidikan di Indonesia adalah disparitas antar wilayah. Tidak hanya dari pendidikannya, tapi juga infrastruktur. Dia mengemukakan, tantangan semakin berat karena saat ini terdapat sekitar 60 juta siswa di Indonesia dengan 340.000 sekolah dan 3,9 juta guru. ”Bayangkan, bila hal ini diurus secara sentralistik oleh Kemendikbud sendirian. Sebab itu, mari kita berbagi peran bersama masyarakat bergerak menuntaskan tantangan masalah pendidikan kita,” katanya pada acara seminar ”Asesmen dalam Reformasi Evaluasi Pendidikan” bersama Tanoto Foundation dan Universitas Widya Mandala Katolik Surabaya di kantor Kemendikbud. Totok menerangkan, meski tantangan semakin berat khususnya dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, beban akan ringan jika masyarakat berpartisipasi dalam memajukan pendidik-

an. Menurutnya, berbagai isu asesmen tentang pendidikan yang mencuat di publik dan media massa baik yang negatif atau positif merupakan bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan. Totok mencontohkan isu pendidikan di media massa seperti Ujian Nasional (UN), Kurikulum 2013, dan Wajib Belajar 12 tahun konstruktif dalam memberikan masukan kepada pemerintah. Dalam mengimplementasikan sistem asesmen pendidikan, kata Totok, pemerintah sebagai

penentu kebijakan pendidikan nasional mempertimbangkan masukan-masukan yang ada untuk menentukan model asesmen yang akan diimplementasikan selanjutnya. ”Tugas Kementerian adalah menularkan inisiatif baik agar kawan- kawan segera melakukan hal yang sama. Memberikan platform agar inisiatif yang tersebar selama ini bisa diwadahi sehingga bisa menjadi inspirasi dan menularkan ke kawankawan yang lain,” kata Totok. Dalam seminar yang juga mengundang pembicara Mark Wilson, peneliti dari The Berkeley Evaluation and Assessment Research (BEAR) Center, University of California Berkeley. Mark menuturkan, ada empat dasar yang harus dipenuhi dalam sistem asesmen pendidikan. Pertama, asesmen harus didasarkan pada perspektif pembelajaran

siswa. Kedua, apa yang diajarkan dan apa yang dinilai harus jelas dan selaras. Ketiga, peran guru adalah manajer dan pengguna data penilaian, dan yang terakhir adalah penilaian kelas harus mengikuti standar validitas dan reliabilitas. Pembicara lain dalam seminar tersebut, Pengawas Sekolah Menengah Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, Yogyakarta Yulia Sri Prihartini menyampaikan pandangan dan aspirasi guru- guru SMP tentang penilaian kelas dan penyelenggaraan UN sebagai salah satu bentuk asesmen di daerahnya. Dia mengatakan, dalam menggali informasi tersebut dia melakukan penelitian tentang apa kesulitan para guru, apa pandangan mereka tentang penilaian, hingga pendapat para guru tentang UN yang tidak lagi jadi penentu kelulusan. Penelitian yang dilakukannya dengan menyebar kuesioner kepada para guru ini akhirnya membuahkan hasil. Guru guru di daerahnya mengemukakan pendapat mereka. Bahkan, mereka menyatakan UN perlu dijadikan penentu kelulusan tapi dengan pembobotan. (KB*)


18:45 WIB Bein Sports 3 HD Transvision castle United vs Arsenal

New-

BERITA BOLA

SELASA, 25 Agustus 2015

Kompetisi : Premier League Hari, Tanggal : Selasa, 29 Agustus 2015 Pukul: 18.45 WIB Channel : Bein Sports 3 HD Transvision

VS Newcastle United

Jose Mourinho, pelatih Chelsea

Jornada Pertama La Liga

Pedro bermain bagus. Kami tahu dia adalah pemain bagus, lebih dari bagus bahkan

Home

Sejarah Hari Ini

Arsenal

Barca Menang, Madrid Imbang

Update

koranberita.co

SEJARAH HARI INI Tragedi Antonio Puerta

PADA 25 Agustus, tujuh tahun lalu, bek Sevilla Antonio Puerta mendadak terkapar di atas lapangan pada menit ke-36 pertandingan melawan Getafe. Pertandingan dihentikan sejenak untuk memberikan bantuan kepada Puerta yang sempat kehilangan kesadaran. Dia mampu bangkit, tapi tidak bisa melanjutkan pertandingan. Puerta kembali pingsan di lorong pemain sehingga dilarikan ke rumah sakit Virgen de Rocio. Tiga hari dirawat, Puerta tutup usia. Dokter menyatakan bek yang baru berusia 22 tahun itu mengalami serangan jantung. Peran Puerta sangat menonjol bagi Sevilla. Musim sebelumnya, dia mencetak gol penentu di babak perpanjangan waktu untuk mengalahkan Schalke 04 di semi-final Piala UEFA. Di final, Sevilla mengalahkan Espanyol untuk merebut trofi juara dan Puerta menjadi salah satu eksekutor dalam babak adu penalti. Kesuksesan tersebut memungkas salah satu periode keemasan Sevilla. Lima gelar sekaligus direbut Los Nervionenses sepanjang 15 bulan. Dimulai dengan gelar juara Piala UEFA 2006, Piala Super Eropa 2006, Copa del Rey 2007, Piala Super Spanyol 2007, dan terakhir Piala UEFA 2007. Sebagai bentuk penghormatan terakhir, para pemain mengenakan seragam dengan nama Puerta di punggung masing-masing pada laga Piala Super Eropa menghadapi AC Milan, tiga hari setelah wafatnya Puerta.***

TRANSFER

AC Milan Tampung ­Balotelli AC MILAN dikabarkan siap menampung penyerang bengal Liverpool, Mario Balotelli. Bahkan, dipercaya tes medis juga akan segera dilakukan dalam waktu dekat ini. Untuk melancarkan negosiasi ini, Liverpool hanya mewajibkan Milan untuk membayar separoh gaji Balotelli. Sementara separoh yang lainnya akan tetap di tanggung oleh The Reds. Super Mario sendiri selama di Liverpool mendapatkan gaji senilai 5 juta pounds setiap tahunnya. Dengan kesepakatan ini, maka Milan hanya perlu mengeluarkan 2,5 juta pounds bagi jasa Ballo. Sebelumnya, Liverpool juga menawarkan skema yang sama kepada klub Serie A lainnya, SS Lazio. Bahkan, kepada Lazio, Liverpool mengatakan jika mereka siap menanggung 70 persen gaji Balotelli dan sisinya di tanggung Lazio. Namun, sejauh ini belum ada pernyataan lebih lanjut dari pihak manajemen Lazio tentang kesepakatan ini. (net/muh)

PREMIER LEAGUE

Pellegrini Minta ­Pasukannya Konsisten MESKI telah meraup hasil yang terbilang memuaskan di tiga pertandingan perdana Premnier League, Manuel Pellegrini tetap menghimbau anakanak asuhnya tetap menjaga konsistensi mereka ketika berhadapan dengan lawan-lawan lainnya. Pada pertandingan terakhirnya, The Citizen mampu mengalahkan tuan rumah Everton dengan skor 0-2. Kedua gol tersebut masing-masing dilesakkan oleh Aleksandar Kolarov dan Samir Nasri. “Kami berada di muism baru dan kami telah bermain baik dalam tiga pertandingan. kami adalah tim yang konsisten dan solid. kami juga telah menunjukkan kemampuan kami dalam mencetak fol di setiap pertandingan dan mencatat tiga clean sheer,” beber manajer asal Chile tersebut. (net/muh)

SIARANLANGSUNG Selasa, 25 Agustus 2015 WAKTU

CHANNEL

PERTANDINGAN

01:45 WIB

Bein Sports 1 Transvision

Sampdoria vs Carpi

02:00 WIB

Bein Sports 3 HD Transvision

Arsenal vs Liverpool

Sabtu, 29 Agustus 2015 WAKTU

CHANNEL

PERTANDINGAN

01:30 WIB

Fox Sports

Wolfsburg vs Schalke 04

18:45 WIB

Bein Sports 3 HD Transvision

Newcastle United vs Arsenal

21:00 WIB

Bein Sports 1 Transvision

Liverpool vs West Ham United

21:00 WIB

Indosiar

Chelsea vs Crystal Palace

21:00 WIB

Bein Sports 2 Transvision

Manchester City vs Watford

23:00 WIB

Bein Sports 2 Transvision

Bologna vs Sassuolo

23:30 WIB

Bein Sports 1 Transvision/ Bein Sports 3 HD Transvision

Tottenham Hotspur vs Everton

BARCELONA meng­awali La Liga 2015/2016 dengan kemenangan 1-0 atas Athletic Bilbao. Kemenangan Blaugrana ditentukan lewat gol tunggal Luis Suarez.

I

ni adalah pertemuan ketiga secara beruntun antara Bilbao dan Barca di awal musim 2015/2016. Sebelumnya, kedua tim berduel di Piala Super Spanyol. Dalam pertandingan yang berlangsung dua leg itu, Bilbao keluar sebagai pemenang dengan agregat 5-1. Kali ini kedua tim bertemu di jornada pertama La Liga 2015/2016. Dalam pertandingan di San Mames, Minggu (23/8/2015) malam WIB, Barca keluar sebagai pemenang lewat gol Suarez di menit ke-54. Dengan kemenangan ini, Barca berbagi posisi teratas klasemen bersama Atletico Madrid dan Espanyol dengan tiga poin. Atletico dan Espanyol sama-sama punya tiga poin lewat kemenangan 1-0 atas lawan-lawannya.

Anak asuh Enrique secara keseluruhan tampil menguasai permainan dan lebih banyak mengancam. Penguasaan bola Barca mencapai 67%. Mereka total melepaskan 10 tembakan dengan empat tepat sasaran, sedang Bilbao punya delapan upaya di mana cuma dua yang menyasar ke gawang. Pelatih Barcelona Luis Enrique puas dengan kemenangan timnya atas Athletic Bilbao, meski hanya dengan skor tipis 1-0. Dia menilai para pemain sudah tampil bagus di laga tersebut. “Secara keseluruhan saya puas. Kami menciptakan peluang-peluang, jauh lebih banyak daripada Athletic. Menuju akhir pertandingannya makin berat untuk kami, tentu saja karena skornya bergitu tipis,” kata Enrique di situs resmi klub. Soal penalti Messi yang gagal, itu adalah kali ke-14 dia tidak mampu memasukkan bola dari tendangan 12 pas sejak memperkuat Barca. Dalam kurun tersebut Messi berhasil melesakkan 49 tendangan penalti lain. Itu artinya tingkat keberhasilannya menendang penalti adalah sebesar 77,7%. Madrid perlu perbaiki akurasi

tembakan Sementara itu, Real Madrid hanya bisa bermain imbang tanpa gol melawan Sporting Gijon di pekan pertama La Liga 2015/2016. Menurut Rafael Benitez, timnya masih harus memperbaiki akurasi tembakan. Dalam pertandingan jornada pertama di El Molinon, Senin (24/8/2015) dinihari WIB, Madrid tampil lebih dominan dalam segala aspek. Penguasaan bola tim tamu bahkan mencapai 67% berbanding 33% milik tim tuan rumah. Agresivitas Madrid juga terlihat dari jumlah tembakan yang mereka lepaskan di sepanjang pertandingan. Cristiano Ronaldo dkk. tercatat melakukan 27 tembakan dalam 2X45 menit pertandingan. Namun dari upaya sebanyak itu, hanya delapan yang tepat mengarah ke gawang. Hingga pertandingan usai, tidak ada upaya Madrid yang membuahkan hasil. Los Blancos pun harus puas pulang dengan raihan satu poin setelah hanya bermain imbang 0-0. Benitez mengakui kalau Sporting tampil menyulitkan timnya. Dia pun memuji penampilan Madrid yang lebih baik di paruh kedua. Meski demikian, Benitez

serie A

Tim

P

M

S

K

GM

GK

+/-

Pts

1

Celta de Vigo

1

1

0

0

2

1

+1

3

2

Atlético Madrid

1

1

0

0

1

0

+1

3

3

Espanyol

1

1

0

0

1

0

+1

3

4

Barcelona

1

1

0

0

1

0

+1

3

5

Real Betis

1

0

1

0

1

1

0

1

6

Villarreal

1

0

1

0

1

1

0

1

7

Deportivo La Coruña

1

0

1

0

0

0

0

1

8

Málaga

1

0

1

0

0

0

0

1

9

Rayo Vallecano

1

0

1

0

0

0

0

1

10

Real Madrid

1

0

1

0

0

0

0

1

11

Real Sociedad

1

0

1

0

0

0

0

1

12

Sevilla

1

0

1

0

0

0

0

1

13

Sporting Gijón

1

0

1

0

0

0

0

1

14

Valencia

1

0

1

0

0

0

0

1

15

Eibar

0

0

0

0

0

0

0

0

16

Granada

0

0

0

0

0

0

0

0

17

Levante

1

0

0

1

1

2

-1

0

18

Athletic Club

1

0

0

1

0

1

-1

0

19

Getafe

1

0

0

1

0

1

-1

0

20

Las Palmas

1

0

0

1

0

1

-1

0

mengeluhkan akurasi dari para pemainnya. “Saya tahu ini akan pertandingan di mana Sporting akan menyulitkan kami. Kami harus cepat dan akurat. Kami punya banyak tembakan tapi kami kurang akurasi. Di babak pertama, kami memberi Sporting peluang. Kami harus memperbaiki hal itu. Kami harus bekerja lebih keras,” ujar

Home

Review Pekan Pembuka Serie A Cuma­ ­Inter yang Menonjol PEKAN pembuka Serie A 2015/2016 langsung menghadirkan sejumlah kejutan. Salah satunya adalah kekalahan juara bertahan Juventus dan keberhasilan Sampdoria bertengger di puncak klasemen berkat kemampuan mencetak lima gol ke gawang lawannya. Rangkaian pertandingan di giornata pertama Serie A sudah tuntas. Sembilan tim meraih kemenangan atas sembilan tim lainnya dan dua tim lainnya berbagi hasil imbang. Di antara tim-tim yang kalah ada Juve, peraih Scudetto empat musim terakhir yang musim ini akan berusaha meraih yang kelima secara berturut-turut. Tetapi betapa langkah pertama Bianconeri sangat tidak ideal. Bermain di kandang sendiri, Juventus Stadium, dengan menjamu Udinese yang musim lalu harus berjuang menjauhkan diri dari zona maut, Juve malah kalah lewat gol tunggal Cyril Thereau. Dalam 23 tahun, catat Infostrada Live, baru kali ini lagi ada tim juara bertahan yang langsung kalah di giornata pertama Serie A. Sebelum Juve musim ini, ada Sampdo-

Pos

ria pada musim 1991-92. Masih dalam catatan situs statistik tersebut, Udinese merupakan tim ketiga yang bisa mengalahkan Juve dalam partai Serie A di Juventus Stadium setelah Inter (November 2012) dan Sampdoria (Januari 2013). Di partai lain, AS Roma yang merupakan tim runner-up musim lalu menuai hasil imbang 1-1 ketika melawat ke markas Verona. Roma tertinggal lebih dulu lewat gol Bosko Jankovic sebelum Alessandro Florenzi menyamakan beberapa menit kemudian. Hasil ini setidaknya cukup membuat puas Rudi Garcia selaku allenatore Roma. Apalagi timnya

saat itu sebenarnya unggul penguasaan bola hingga 67:33, juga lebih banyak membuat peluang; Roma membuat 21 tembakan dengan delapan di antaranya mengarah ke gawang, Verona mencatat 12 tembakan dengan tujuh di antaranya tepat sasaran. Sementara itu dua tim top dari kota Milan, AC Milan dan Inter Milan, mengalami perbedaan nasib di pekan pertama. Milan, yang musim lalu finis di posisi 10, kalah 0-2 di markas Fiorentina setelah bermain dengan 10 orang sejak akhir babak pertama sedangkan Inter, yang musim lalu berperingkat delapan, menang tipis 1-0 dari Atalanta.(net/muh)

mantan pelatih Napoli itu. Sergio Ramos kecewa berat dengan hasil imbang yang diraih Real Madrid pada pekan pertama Liga Spanyol musim 2015/2016. Dia menilai semestinya Madrid bisa menang atas Sporting Gijon. “Kami berharap bisa mendapatkan tiga poin. Apapun kalau tak menang bukanlah hal yang bagus,” jelas dia. (net/muh)

Legenda

Update

koranberita.co

LEGENDA

Kenny Dalglish

“Raja” Liverpool

K

enny Dalglish merupakan pemain jempolan, terutama ketika dirinya bermain untuk Liverpool. Maka, tak berlebihan rasanya predikat King Kenny melekat pada dirinya. Selama bernaung di Liverpool, serentet prestasi agung direngkuhnya. Gelar pribadi masif semacam Ballon d’Or, PFA Player of the Year, dan FWA Footballer of the Year di tahun 1983 serta penghargaan-penghargaan individu lainnya seakan menjelaskan di era tersebut ada pesepakbola sohor lahir dari Liverpool. Tak hanya gelar pribadi, ketika aktif bermain, secara total, The Reds diantarnya mendulang 23 trofi, baik di domestik dan Eropa sepanjang catatan 501 laga berikut 169 gol dengan balutan seragam Merah. Sosoknya yang begitu kental dengan publik Anfield membuatnya dipercaya penuh untuk mengambil mandat duduk di kursi utama pelatih Liverpool pertengahan 80-an dan kembali lagi ditunjuk melatih Steven Gerrard cs pada 2011 silam sebelum musim lalu diberhentikerjakan untuk digantikan Brendan Rodgers. Namun, kepergian Dalglish tetap harum karena sebagia pelatih pun dia tetap gemilang dengan menghadirkan tiga gelar EPL, dua Piala FA, satu Piala Liga dan empat FA Charity Shield.***


BERITA OLAHRAGA

Roger Fede

rer

SELASA, 25 Agustus 2015

Serena dan Federer S Pertahankan Juara Setelah Mengalahkan Lawan Terberatnya ­Simona Helep dan Novak Djokovic SERENA WILLIAMS kembali menjadi juara di Cincinnati Open. Setelah tahun lalu jadi yang terbaik, Serena tampil lagi sebagai juara setelah mengalahkan Simona Halep di babak final. Hal serupa dirasakan Roger Federer yang sukses mempertahankan gelarnya di Cincinnati Masters. Petenis asal Swiss itu tampil sebagai juara setelah memenangi laga final melawan Novak Djokovic.

Rp500 Juta untuk Hendra dan Ahsan

GANDA putra Indonesia, Hendra Setiawan/ Mohammad Ahsan sukses memenangkan trofi di kejuaraan bulutangkis BWF World Championship 2015. Karena keberhasilannya itu, Hendra/Ahsan diberikan bonus oleh Djarum Foundation sebesar Rp500 juta. Nilai bonus mengalami peningkatan dibandingkan dua tahun lalu. Ketika itu Hendra/Ahsan yang juga meraih status juara dunia diberikan bonus sebesar Rp400 juta. "Kalau Ahsan tahun lalu tidak sakit pinggang mungkin tahun ini dia dan Hendra sudah juara tiga kali. Ya, pokoknya kita doakan Ahsan sehat terus dan jangan cedera lagi," ucap Victor Rachmat Hartono, bos Djarum Foundation kepada Badmintonindonesia.org, Senin (24/8/2015). Ganda putra terbaik Indonesia ini absen dari kejuaraan dunia 2014. Seperti yang dijelaskan Victor, Ahsan mengalami cedera pada pinggangnya sehingga gelar juara yang diraih pada 2013 harus lepas dari genggaman. Untungnya tahun ini gelar tersebut kembali diraih Hendra/Ahsan. Pada partai final 16 Agustus 2015, Hendra/Ahsan sukses mengalahkan pasangan China, Liu Xiaolong/Qiu Zihan dengan skor 2117 dan 21-14. (net/use)

TART Serena dalam pertandingan di Lindner Family Tennis Center yang tuntas Senin (24/8/2015) dinihari WIB, sempat lambat. Namun petenis nomor satu dunia itu bangkit untuk kemudian menang 6-3, 7-6(5). Di set pertama, Serena yang servisnya sudah dipatahkan di gim pertama sempat tertinggal 1-3. Namun dia kemudian merebut lima gim terakhir secara beruntun untuk memenangi set pembuka. Set kedua berjalan lebih ketat hingga akhirnya harus ditentukan lewat tie break. Setelah bertanding selama 69 menit, Serena memastikan kemenangan. "Terima kasih Simona karena memainkan pertandingan yang sangat bagus

hari ini dan selalu menjadi lawan luar biasa dan atlet yang menakjubkan. Saya selalu merasa terhormat bisa bermain melawanmu dan selalu jadi laga yang bagus tiap kali kita bertanding," ujar Serena usai pertandingan seperti dikutip situs resmi WTA. "Saya juga harus katakan, saya tidak mendapatkan dukungan di manapun saya bermain, tapi saya mendapat banyak dukungan di Cincinnati, yang membuat saya ingin kembali selamanya, jadi terima kasih untuk semua fans hari ini!" imbuhnya. Dengan kemenangan ini, Serena berarti sukses mempertahankan gelarnya di Cincinnati. Tahun lalu, petenis asal Amerika Serikat itu menjadi juara dengan

mengalahkan Ana Ivanovic di babak final. Sementara itu, Dalam pertandingan di Lindner Family Tennis Center yang tuntas Senin (24/8/2015) dinihari WIB, Federer menang dua set langsung atas Djokovic. Setelah menuntaskan set pertama lewat tie break, Federer akhirnya menang 7-6(1), 6-3 atas petenis nomor satu dunia itu dalam tempo 90 menit. Dengan kemenangan ini, Federer berarti berhasil mempertahankan gelar yang dia dapat tahun lalu. Pada 2014 silam, Federer juga menjadi juara dengan mengalahkan David Ferrer di partai puncak. Bagi Federer, ini adalah gelar ketujuh yang dia menangi di Cincinnati. Sepanjang turnamen di pekan ini,

Federer sama sekali tidak terpatahkan servisnya dan 49 kali service game. "Saya mencoba untuk mengombinasikannya di servis keduanya dan saya berharap melakukan sevis yang cukup bagus agar diri saya tidak kesulitan," ujar Federer di situs resmi ATP. "Dia tampil buruk di awal set kedua yang membuat perbedaan di pertandingan ini," lanjut pemilik 17 gelar grand slam itu. "Saya sudah melihat Novak beradaptasi dengan permainan saya selama bertahun-tahun dan dia juga banyak berkembang. Pergerakan, backhand, dan forehand-nya selalu solid. Tidak ada banyak kesalahan dari forehand-nya. Rivalitas kami sudah berevolusi," katanya. (net/use)

Rossi Masih Pembalap Terhebat KEMENANGAN Jorge Lorenzo di Grand Prix Republik Ceko membuatnya resmi menyamai prestasi Casey Stoner. Namun, pembalap Spanyol itu masih tertinggal jauh dari rekannya di Movistar Yamaha, Valentino Rossi. Kemenangan Lorenzo di Sirkuit Masaryk, Brno membuatnya mengoleksi 38 kali naik podium pertama di kelas MotoGP. Ia menyamai prestasi mantan pembalap Ducati, Casey Stoner, yang punya jumlah kemenangannya sama. Hasil dari 38 kemenangannya membuahkan dua gelar juara dunia bagi Lorenzo yakni pada 2010 dan 2012. Stoner pun sama, pembalap asal Australia itu meraih gelar juara dunia pada 2007 dan 2011. Namun, bicara soal jumlah kemenangan, Lorenzo ternyata masih tertinggal jauh dari Rossi. Rekan sekaligus rivalnya masih tercatat sebagai pemilik kemenangan terbanyak yakni 85 kali. Podium sebanyak itu mengantar The Doctor meraih tujuh gelar juara dunia. Setelah Rossi, dua nama legenda hidup balap motor yakni Giacomo Agostini dan Mick Doohan menempati posisi kedua dan ketiga. Agostini memiliki 68 kali kemenangan plus delapan gelar juara, sedangkan Doohan berstatus pemilik 54 kemenangan dengan lima gelar juara.

Selain jumlah kemenangan podium yang makin bertambah, Lorenzo makin dekat dengan status legenda di Yamaha. Jumlah 38 kemenangan yang diraihnya dalam tim yang dibelanya sejak 2008, menempatkannya ke posisi tiga, berselisih satu dengan legenda balap asal Inggris Phil Read yang punya 39 kemenangan di Yamaha. Sayangnya, Rossi juga kembali mengalahkan Lorenzo. Pembalap asal Italia itu memiliki 52 kemenangan yang memantapkan dirinya sebagai pembalap terhebat Yamaha sepanjang masa. Namun kesempatan Lorenzo masih terbuka lebar mengingat usianya yang jauh lebih muda ketimbang Rossi. Rossi mengaku pertama kali memenangkan balapan kala bersaing di level 125cc dalam Grand Prix (GP) Brno pada 1996. Saat itu, The Doctor tampil luar biasa, memanfaatkan raihanpole position yang dimilikinya dari sesi kualifikasi. Meski demikian, bukan berarti Rossi memenangkan seri tersebut dengan mudah. Rossi yang saat itu masih berusia 17 tahun, harus bersusah payah untuk bisa berada di posisi terdepan lantaran sebelumnya sempat turun ke beberapa posisi di bawahnya. “Saya menginjak podium di Brno. Saya sudah tahu rute trek

Brno dari Kejuaraan Eropa di satu musim sebelumnya. Saya merasa dalam bentuk terbaik saat itu,” ungkap Rossi, seperti diberitakan Speedweek, Senin (24/8/2015). “Ada banyak memori indah. Saya membalap dari pole position yang mana hal itu mengejutkan saya. Balapan berjalan sangat menarik. Saya bertarung melawan (Jorge) Martinez,” kenang pembalap 36 tahun itu. Menurut Rossi, itu adalah salah satu persaingan terbaik yang pernah dimilikinya. Pasalnya, saat itu ia berhasil mengalahkan pembalap yang berjuluk “God on the brake”, meski harus bersusah payah terlebih dahulu hingga lap terakhir. (net/use)

Pemilik Kemenangan Terbanyak di MotoGP/500cc: NO

NAMA

MENANG

GELAR

1.

Valentino Rossi

85

7

2.

Giacomo Agostini

65

8

3.

Mick Doohan

54

5

4.

Casey Stoner

38

2

5.

Jorge Lorenzo

38

2

5.

Mike Hailwood

37

4

6.

Eddie Lawson

31

4

7.

Dani Pedrosa

26

0

8.

Kevin Schwantz

25

1

9.

Wayne Rainey

24

3


BERITA JABAR

SELASA, 25 Agustus 2015

PETERNAKAN

Purwakarta Kurang Penyuluh

IST/KORAN BERITA

PURWAKARTA, KORAN BERITADinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Kabupaten Purwakarta kekurangan tenaga penyuluh lapangan. Padahal, peran penyuluh peternakan dan perikanan ini sangat penting. Apalagi, saat ini banyak program pemkab yang berhubungan dengan peternakan. Kepala Disnakan Kabupaten Purwakarta, Herry Herawan mengatakan, saat ini dinasnya hanya memiliki 13 tenaga penyuluh peternakan dan perikanan. Padahal, idealnya satu kecamatan memiliki seorang petugas penyuluh. Jadi, kebutuhan tenaga penyuluh itu sekitar 17 orang. "Peran tenaga penyuluh ini sangat dibutuhkan. Apalagi saat ini banyak program pak Bupati yang berhubungan dengan peternakan dan perikanan. Kekurangannya sih tinggal empat orang lagi," ujar Harry kepada pers, Senin (24/8/2015). Herry mengaku, salah satu peran tenaga penyuluh yakni untuk ?program peternakan bagi pelajar. Yakni, untuk mendata para pelajar yang telah memiliki hewan ternak di rumahnya. Makanya, supaya program ini sukses, dibutuhkan sosok petugas penyuluh. "Petugas penyuluh ini nantinya yang langsung bersinggungan dengan para pelajar tersebut," jelas dia. Makanya, guna mendukung program budaya beternak bagi pelajar, pihaknya akan segera mengusulkan untuk menambah tenaga penyuluh. Untuk saat ini, sudah ada 10 tenaga penyuluh binaan dinas. Tapi statusnya masih belum jelas. "Kami akan usulkan supaya 10 tenaga penyuluh binaan kami ini bisa ditunjuk secara resmi," tambah dia. (KB*)

INFO HAJI

33 Calhaj Terancam ­Gagal Berangkat

PT KPSS Siap-siap Disanksi Kadisnakertrans: Kita Tunggu Penyelidikan Polres

KARAWANG, KORAN BERITATerkait kelalaian PT KPSS dalam penetapan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa dalam ledakan tungku peleburan baja, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Karawang belum dapat menetapkan sanksi terhadap perusahaan akibat peristiwa tersebut. Kadisnaker Karawang, H. Ahmad Suroto SE mengatakan, pihaknya belum menentukan sanksi tegas terhadap PT KPSS, setelah adanya temuan tidak standarnya sistem operasional perusahaan pabrik peleburan baja tersebut. “Belum ada sanksi apa-apa. Kami baru lakukan sidak pasca kecelakaan kemarin,” kata Suroto saat dihubungi via telepon, Senin

IST/KORAN BERITA

CIANJUR, KORAN BERITASebanyak 444 calon haji asal Cianjur dilepas Kementerian Agama Kabupaten Cianjur, Senin (24/8/2015). Mereka merupakan rombongan pertama dari tiga kelompok terbang asal Cianjur yang menuju tanah suci. Meski berangkat, namun beberapa di antaranya tengah waswas mengingat visa haji mereka belum disetujui. Menurut Kemenag Cianjur, terdapat 33 calon haji yang kini masih terkendala pengurusan visa. Adanya permasalahan di Arab Saudi membuat mereka terancam tertahan. "Karena ada permasalahan di duta besar di Arab Saudi, mengakibatkan visa jamaah ada yang masih belum selesai," ujar dia Staf Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Cianjur, Mamat Slamet. Mamat menyatakan, tahun ini ada 1.061 calon haji yang berangkat asal Cianjur. Mereka terbagi dalam tiga kloter, yakni kloter 10, 51 dan 64. Sedangkan pada pemberangkatan pertama ini, kloter 10, calon haji yang terkendala visa berjumlah 12 jamaah. "Yang pemberangkatan sekarang 12 jamaah belum keluar visanya. Kemudian di kloter 51 ada 15, di kloter 64 ada 6 jamaah," kata Mamat. Berdasarkan informasi yang didapat, ujar Mamat, saat ini pemerintah pusat tengah mengurus visa para jamaah yang terkendala. Jika dalam dua hari ke depan visa diterbitkan, maka seluruh calon haji dapat diberangkatkan. Namun jika tidak, terpaksa para jamaah kembali ke Cianjur guna menunggu keberangkatan kloter berikutnya. Pemberangkatan kloter 10 ini dijadwalkan pada Rabu (26/8/2015). "Jamaah Cianjur akan berangkat hari Rabu. Sebelum keberangkatan mereka ke embarkasi di Bekasi dahulu, untuk diberi materi sekaligus pengecekan identitas. Baru setelah lengkap diberangkatkan ke bandara. Jika tidak, maka akan kembali ke Cianjur. Menunggu kloter selanjutnya," ujarnya. Sementara itu, antusiasme tinggi para calon haji dan keluarga yang mengantar terlihat pada pemberangkatan kali ini. Meski acara pemberangkatan baru dimulai pukul 7 malam, namun sejak pukul 11 siang para calon haji sudah hadir di Asrama Haji Kemenag. Selain antusiasme yang tinggi, suasana pemberangkatan pun diwarnai isak tangis. Ratusan keluarga yang mengantar nampak tak kuasa menahan air mata. Namun, meski sedih, raut haru terlukis pada wajar mereka sembari melepas anggota keluarga yang hendak menunaikan rukun Islam yang kelima. Terdapat sedikitnya 10 bisa yang mengantar para calon haji ini. (BC*)

DOK/KORAN BERITA

LANGGAR SOP. Kondisi bagian dalam pabrik PT KPSS Pangkalan usai dihantam ledakan tungku peleburan baja, beberapa waktu lalu.

(24/8). Ditambahkannya, proses pemberian saksi sendiri nantinya akan dilakukan beriringan dengan jajaran Polres Karawang. Pasalnya, penetapan sanksi terhadap perusahaan akan dilakukan bila hasil penyelidikan polisi sudah dikeluarkan. “Kami masih menunggu hasil penyelidikan Polres dulu. Biar

nanti bila ada temuan unsur kesengajaan baru akan di tindak. Sanksinya bisa administrasi, atau juga pidana,” ungkapnya. Sementara itu, selama melakukan sidak, ia mengakui memang adanya SOP perusahaan yang tidak dilaksanakan sebagaimana mestinya. Sejauh ini, PT KPSS hanya memberikan SOP melalui lisan tanpa dibarengi dengan tulisan sehingga tak diindahkan para pekerja. “Sudah kami sarankan, agar SOP perusahaan di pajang secara tertulis, bukan hanya secara lisan. Katanya hal itu sudah dilakukan PT KPSS tapi kami belum tinjau lagi,” katanya. Sebelumnya, pihak PT KPSS

mengakui minimnya Standar Operasinal Prosedur (SOP) produksi perusahaannya, hingga menyebabkan ledakan tungku peleburan baja yang mengakibatkan satu WNA tewas dan puluhan lainnya terluka. Pihaknya berjanji akan melakukan perbaikan hingga kecelakaan kerja serupa tidak terulang kembali. Humas Resource Departement PT KPSS, Asep Kusmayadi menjelaskan, usai peristiwa ledakan tungku, keesokan harinya pihak Disnakertrans dan jajaran Polres Karawang melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke perusahaannya. Pada kesempatan tersebut, kedua instansi tersebut menegur perusahaan agar memfasilitasi

karyawannya dengan pakaian tahan api. Sedangkan saat disinggung terkait tidak adanya rekayasa industri modern dalam produksi, ia mengakui hal itu merupakan kelalaian pihak perusahaan. Untuk itu, tolak ukur atau standar minimal keamanan yang diberikan Disnaker akan dijadikan catatan bagi pembenahan perusahaannya, termasuk di dalamnya sistem kerja buruh. “Langkah ke depannya, kami akan melakukan perbaikan dan perubahan tentang standar operasional kerja, dengan melengkapi alat keselamatan kerja. Ssaat ini para pekerja sudah menggunakan seragam anti api,” ujar Asep Kusmayadi. (jha/spd)

Jabar Perkuat Kerjasama dengan Australia Selatan BANDUNG, KORAN BERITA-

Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan memerkuat kerjasama dengan Australia Selatan di berbagai bidang, mulai dari kebudayaan, kuliner, hingga pertukaran pelajar. Melalui kerjasama ini diharapkan Indonesia khususnya Jabar semakin dikenal masyarakat 'Negeri Kanguru'. Plt Sekda Jabar, Iwa Karniwa mengatakan pihaknya akan melakukan penandatanganan 'Sister City' dengan Australia Selatan pada September mendatang. Perjanjian kerjasama sedang dibahas Biro Otonomi Daerah dan Biro

Kerjasama. "Akan ada signing sister City, nanti akan ada pertemuan antara Gubernur atau Wakil Gubernur dengan pihak Australia Selatan," ujarnya kepada wartawan, Senin (24/8/2015). Dia menjelaskan kerjasama ini salah satunya berisi soal pertukaran dan pengenalan budaya. Rencananya, budaya Jabar akan tampil di rumah budaya Australia Selatan yang selama ini baru diisi budaya Jawa. Iwa mengaku telah memerintahkan kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan untuk mengisi

materi budaya Jabar selain angklung yang relatif sudah dikenal. Rencananya, gamelan dan karya seniman sunda akan tampil di rumah budaya di Adelaide (ibukota Australia Selatan). Menurutnya, kehadiran budaya Jabar di rumah budaya sangat bermanfaat untuk mengenalkan kepada masyarakat Australia Selatan. "Kami juga sedang mengusulkan agar ada rumah budaya Autralia Selatan di Lapangan Gasibu yang saat ini sedang dalam penataan," katanya. Selain dengan pemerintah

Adelaide, Pemprov juga melakukan kerjasama dengan Universitas Flinders. Universitas ini memiliki reputasi yang baik, masuk peringkat 400 dunia. Dalam kerjasama ini akan dilakukan pertukaran pendidikan. Guru S2 yang mengajar sastra sunda dan Indonesia akan magang di negeri tersebut. Cara ini diharapkan akan membuat bahasa Indonesia lebih dikenal. Adapun pengajar dari Flinders akan mengajarkan cara cepat menguasai bahasa Inggris. Hal ini hampir serupa seperti saat relawan dari Amerika Serikat meng-

ajarkan bahasa Inggris kepada anak-anak SMA di Jabar, beberapa waktu lalu. Selain soal budaya dan bahasa, pihaknya juga akan mengenalkan soal kuliner. Untuk tahap awal, kuliner Jabar akan dikenalkan dalam sebuah pameran. Jika masyarakat di negeri tersebut mulai menyukai, maka Pemprov akan mendorong pelaku kuliner di Jabar untuk membuka restoran di Australia Selatan. "Seluruh kerjasama ini diharapkan dapat memererat silaturahmi Australias Selatan dengan Jabar," pungkasnya.(*KB)

Lebih Dekat dengan Wanita-wanita Terapis di Jalur Pantura SUBANG, KORAN BERITA"Saya baru 9 bulan bekerja di sini," kata Dini (27) seorang pemijat refleksi di Jalur Pantura, Subang. Senyum sumringah mulai keluar dari wajah wanita itu ketika ada pelanggan datang. Namun sayang, pelanggan itu tak ingin diterapi. Dini kembali duduk di pojok ruangan. Sambil memainkan seluler, dia berharap ada tamu lagi datang buat pijat terapi. Dari segi fisik Dini begitu menggoda. Kemeja motif kembang merah dengan paduan celana gemes. Namun jangan salah, pakaian para terapis itu hanya untuk mengundang pelanggan singgah, bukan selebihnya. Rumah spa dan pijat tempat Dini bekerja bersama empat terapis lainnya tak melayani urusan arus bawah alias pijat plus-plus. Meski Kokom membuka dua kancing kemejanya, namun ia menolak melayani syahwat. Hal itu bukan tanpa sebab, meski tempat kerjanya berdekatan dengan

lokasi prostitusi, namun keberadaan panti pijat ini tak melayani urusan birahi. "Di sini enggak bisa kang," ujarnya. Dini memang segelintir orang yang bertumpu dengan menjalani profesi sebagai pemijat di Jalan Pantai Utara. Tergiur pendapatan lumayan besar menjadi seorang terapis, dia meninggalkan pekerjaannya dulu sebagai pengawas bayi di Jakarta. Kebutuhan untuk hidup sehari-hari menjadi alasan bagi Dini untuk mencari rizki pemijat refleksi di Jalan Pantura. Apalagi Dini kini menjadi single parent. Untuk membesarkan buah hatinya yang kini baru masuk Sekolah Menengah Pertama, terpaksa dia berkelana hingga

Pantura. "Kalau pulang ke Cianjur enggak tentu, minggu kemarin baru pulang," ujar janda asli Cianjur ini. Teman seprofesi Dini, Rina (28), baru tiga bulan ini bekerja di rumah pijat. Meski baru terjun sebagai terapis, namun Sari sempat merasakan dua bulan kejayaan sebagai pemijat di Jalan Pantura. Sebelum dibukanya akses Tol Cipali, Sari mengatakan pelanggan yang datang untuk pijat refleksi membludak. Paling dikit, saban hari dia memijat empat pelanggan. Artinya, uang Rp 100 ribu per hari sudah dikantongi Rina. Belum lagi, uang tips yang diberikan pelanggan yang kisaran jumlahnya cukup lumayan. "Biasanya sehari bisa mijit 4 orang. Tapi sekarang sepi karena ada Tol Cipali itu Kang. Jadi sekarang paling cuma 2 orang sehari," kata Rina. Dia mengatakan jika pelanggan panti pijat tempatnya bekerja

merupakan pengemudi kendaraan pribadi. "Ngaruh juga tolnya, jadi jarang ada yang lewat sini. Biasa yang pijit di sini kendaraan pribadi, bukan sopir truk atau ekspedisi," ujarnya. Sebelum bekerja sebagai terapis, dulu Rina merupakan buruh di Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta. Memilih untuk pulang kampung dan mencari rizki di kota kelahirannya setelah diPHK. Suaminya pun mengizinkan Rina untuk menjadi pemijat.

"Suami masih kerja di Jakarta. Pulang seminggu sekali. Enggak masalah kerja di sini soalnya kan cuma mijit aja, enggak yang lainlain," tuturnya. Saking enaknya bekerja sebagai terapis lantaran duit yang dihasilkan banyak, Rina pun memilih untuk mencari rizki dari profesinya saat ini. "Udah capek kerja di pabrik jadi buruh. Ya mending kerja gini aja. Kerja buruh capek dimarahin terus, kerjaannya juga banyak. (KB)


SAMBUNGAN

Kantor BPJS Ketenagakerjaan Digeruduk

Keluarga Almarhum Arman Minta Klaim Tunjangan Kematian Dicairkan

PURWAKARTA, KORAN BERITAKeluarga Arman, salah satu pekerja PT Il Jin Sun Purwakarta yang meninggal dunia karena sakit pada Juni lalu menggeruduk kantor BPJS Ketenagakerjaan karena masih belum menerima kliam tunjangan kematiannya dari BPJS. Pasalnya, BPJS Ketenagakerjaan menolak membayarkan klaim Arman karena PT Il Jin Sun belum membayarkan premi pekerjanya hingga saat ini.

K

akak almarhum Arman, Karmo mengatakan, pihaknya meminta kebijakan dari BPJS ketenagakerjaan untuk bisa memberikan hakhak almarhum selama menjadi peserta BPJS, namun hal ini ditolak oleh BPJS TK karena kewajiban perusahaan hingga hari ini belum diterima oleh BPJS sehingga klaim belum bisa diberikan. “Data berkas saat adik saya meninggal dunia Juni lalu sudah saya berikan melalui Dandi sebagai pihak perusahaan yang mengurus BPJS, namun hingga hari ini kami pihak keluarag belum menerima apapun untuk klaim tunjangan kematiannya,” katanya kepada KORAN BERITA, Senin (24/8) Dikatakan, pihaknya baru mengetahui jika almarhum Arman tidak diserahkan langsung ke BPJS Ketenagakerjaan, sebab PT Il Jin Sun belum membayar premi dari pekerjanya. “Kami hanya meminta hak adik kami, perushaan sendiri kami anggap tidak bertanggung jawab dalam mengurus hak adik kami ini. Dandi dan Dadang sebagai HRD PT Il Jin

Sambungan hal 9

Pedagang Pantura ..... dan oleh-oleh,” kata Sulaeman. Sementara itu, salah seorang pemilik warung oleh-oleh khas Subang di ruas jalur tengah Subang, Desa Lebaksiuh, Kecamatan Dawuan, Yoyoh Rohaeti mengaku pendapatannya kini mengalami terjun bebas. “Sekarang, sehari paling banter dapat Rp 500 ribu. Padahal, sebelum ada jalan tol Cipali, omzet penjualan saya per hari rata-rata mencapai Rp 1 hingga Rp 2 jutaan,” kata Yoyoh yang menjual makanan khas Subang seperti kerupuk melarat, buah nanas dan aneka wajit dan dodol nanas, ubi bakar Cilembu dan sejumlah manisan. Dikatakan, kondisi yang sangat menyedihkan terjadi pada saat berlangsungnya arus mudik dan balik lebaran kemarin. Ia mengatakan, saat arus mudik dan balik lebaran yang

biasanya menjadi masa marema atau dapat untung besar, malah sebaliknya. “Omzet penjualan per hari hanya dapat Rp 6 juta, sebelum ada tol Cipali, rata-rata dapat Rp 11 hingga Rp 12 juta per harinya saat musim arus mudik dan arus balik,” jelas Yoyoh. Kondisi sama juga dialami pemilik warung nasi, Uwas. Ia mengaku setiap harinya nyaris tak ada lagi konsumen yang berasal dari luar daerah, misalnya yang berasal dari Jakarta dan Botabek. “Yang masih mampir, sekarang, ya konsumen lokal. Kini omzetnya turun sampai 60 persen,” kata Uwas. Ditempat terpisah, Bupati Subang, Ojang Sohandi, me­ ngakui ihwal dampak negatif yang disebabkan beroperasinya jalan tol Cipali tersebut. Kondisi itu, kata Ojang, memang se-

bagai konsekuensi logis yang harus dihadapi mereka. “Tapi kami memprediksikan, keluhan yang dialami oleh para pedagang di jalur te­ ngah dan Pantura itu tidak akan berlangsung lama. Sebab, geliat perekonomian dan bisnis di Pantura akan segera mengalami peningkatan lagi seiring dengan akan dioperasikannya sejumlah proyek besar,” kata Ojang. Sejumlah proyek besar tersebut, jelas Ojang, dengan akan dioperasikannya pelabuhan Nusantara Patimban di Pantura Pusakanagara dan sejumlah zona dan kawasan industri di jalur tengah. “Hanya saja, para pedagang memang perlu bersabar sekaligus melakukan terobosan-terobosan bisnisnya agar jualannya tetap eksis. Kami pasti akan terus membina mereka,” pungkasnya. (ade/use)

Gerakan Pemuda .....

ADI KURNIAWAN/KORAN BERITA

GERUDUK. Karmo, Kakak Arman yang mempertanyakan klaim ke BPJS yang tidak bisa diberikan.

Sun juga harus bisa menjelaskan hal ini,” ujarnya. Sementara itu, Perwakilan BPJS TK Seto Sutjahjo menjelaskan, seharusnya ahli waris dari almarhum Arman telah menerima haknya sejak Juni lalu, namun memang terhambat akibat perusahaan ditempatnya bekerja belum membayarkan premi dari pekerja “Kemarin PT Il Jin Sun

JAJANG ABDUL KHOLIK - Kabid Bina Yankes Dinkes Subang

membayar hanya satu bulan saja, hingga hari ini belum melunasi bulan-bulan sebe­ lumnya yang masih tertunggak hingga mengakibatkan BPJS belum bisa membayarkan klaim kematian dari Arman salah satu karyawan PT Il Jin Sun,” jelasnya. Dijelaskan, pihaknya akan memberikan kebijakan untuk memberikan hak keluarga al-

marhum jika pihak perusahaan membuat kesepakatan untuk membayarkan semua premi kepesertaan. “Kami masih menunggu itikad baik dari perusahaan, sebab total klaim yang bisa diterima ahli waris sekitar Rp 43 Jutaan dan itu bisa dicairkan bila premi tertunggak bisa dibayarkan oleh PT Il Jin Sun,” pungkasnya. (trg/use)

Kabupaten Subang. Menurut Kepala Bidang Pembinaan dan Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, Jajang Abdul Kholik, Puskesmas yang kini tengah diperbai-

ki dan direhab mencapai 11 Puskesmas yang tersebar di seluruh kabupaten Subang. “Ada satu Puskesmas yang direhab secara total, yakni di Kecamatan Pagaden. Karena disana tempatnya sudah tidak layak lagi untuk digunakan,” ujar Jajang kepada KORAN BERITA saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (24/8/2015). Dikatakan, perbaikan terhadap sejumlah puskesmas tersebut, disamping sebagai upaya mendapatkan akreditasi juga merupakan upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Subang dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Kalau fasilitasnya baik, masyarakat bisa lebih nyaman saat berobat di Puskesmas. Artinya ini salah satu implementasi dari program Peme­rinta Kabupaten Subang Gapura Serasi (Sehat, Rapih, Bersih dan Indah),” kata

Jajang. Adapun penilaian yang dilakukan dari tim lembaga akreditasi dari pusat dengan melakukan penilaian beberapa point diantaranya penilai Sumber Daya Manusia (SDM) dan prasarana yang ada di puskesmas. “Saat ini kita perbaiki SDM dan sarana prasarana. Pokok­ nya semua SDM yakni dokter dan pegawai puskesmas yang rata-ratanya berjumlah 25 tenaga medis itu harus siap,” katanya. Ia menyebutkan, saat ini pihaknya sudah menyatakan kesiapannya untuk menghadapi penilaian tersebut. “Kita siap, penilaian akreditasi tahun 2016 mendatang diharapkan akan menjadi perbaiikan kua­ litas puskesmas sehingga pelayanan terhadap masyarakat menjadi lebih baik lagi,” pungkasnya. (ade/use)

PNS Wajib Gunakan Tas Karung Goni PURWAKARTA, KORAN BERITALenggak-lenggok para pelajar Purwakarta dalam peragaan seragam sekolah busana daerah lengkap dengan tas sekolah buatan sendiri, menjadi tanda bangkitnya Kabupaten ini sebagai daerah inovatif di Indonesia. Pemkab setempat menargetkan waktu 3 tahun kedepan untuk mewujudkan menjadi Kabupaten yang Inovatif. Langkah awalnya merombak kebiasaan anak-anak di sekolah, mulai dari masuk kelas pukul 06.00 wib, penggunaan tas sekolah buatan sendiri hingga keharusan siswa memiliki hewan ternak dan kebun rumah untuk bekal mereka kelak. Bupati Purwakarta, Dedi

15

Sambungan hal 9

Dinkes Subang Benahi 11 Puskesmas

SUBANG, KORAN BERITAUntuk mengejar penilaian akreditasi dari pemerintah pusat pada tahun depan, Dinas Kesehatan Kabupaten Subang kini mulai meremajakan sejumlah Puskesmas yang ada di

SELASA, 25 Agustus 2015

Mulyadi menyebut, saat ini keterpurukan Indonesia dari berbagai bidang, baik nilai rupiah yang terus turun, ini disebabkan konsumsi rakyat Indonesia terhadap barang import cukup tinggi. untuk itu, perlu merubah sikap mulai dari pelajar agar sedini mungkin memiliki kreatifitas, produktif dalam berbagai hal. “Selama ini kita hanya jadi Bangsa pengguna dan pemakai produknya orang lain. impor beras, impor daging dan sejenisnya. ini yang menyebabkan Indonesia kedepan bisa bangkrut. Sudah saatnya kita tumbuh menjadi bangsa yang kreatif, dimulai anak-anak pakai tas sendiri, makan masakan sendiri dan sejenisnya,” jelas Dedi, Senin (24/8/2015)

Tak hanya bagi pelajar, Dedi pun meminta orangtua siswa, hingga ibu-ibu pejabat Pemkab untuk memberikan contoh dalam upaya membangun kreatifitas rakyat. Salah satunya penggunaan tas buatan sendiri. “Nanti para Pegawai Pemkab gunakan tas buatan sendiri, ibu-ibunya juga jangan hobbi belanja terus, hobbi beli tas-tas bermerk tidak boleh nanti dan jangan ada lagi. Kita buat saja dari Karung Goni misalnya dan mungkin dari bahan lain dan tas tersebut bisa digunakan nantinya,” tambah Dedi. Dedi mengakui sudah menyiapkan strategi untuk menggolkan Kabupaten ini sebagai Kabupaten inovatif termasuk melakukan revolusi

budaya kedepannya. berbagai olimpiade yang memamerkan produk buatan sendiri akan digelar di Kabupaten kedua terkecil di Jawa Barat ini. “Kita siapkan Rp 30 juta, untuk hadiah peragaan busana ini, dan Desember nanti akan ada Olimpiade Fashion tas buatan sendiri ini. termasuk kedepannya akan ada Olimpiade Ternak, Olimpiade Home Industri Kreatif lain­ nya.”, pungkas Dedi. Dedi pun Menjanjikan Bagi mereka yang menjadi juara disetiap olimpiade itu, berhak dan berkesempatan berangkat ke Amerika untuk menuntut ilmu membangun keyakinan bersaing dengan orang-orang Amerika pada jenis kreatifitasnya ma­singmasing. (trg/use)

Namun potensi pemuda juga sering sekali terlupakan bahkan sering sekali menjadi korban bagi orang-orang yang memiliki kepentingan pribadi maupun kelompok. “Potensi pemuda yang memiliki potensi positif dan cenderung bisa mengembangkan diri dan memberikan pemikiran positif kepada masyarakat terbelenggu oleh Kebijakan yang tidak melibatkan pemuda dalam pembangunan wilayah bahkan sering dilupakan dan tidak di­ ikutsertakan dalam hal apa­ pun,” katanya. Dikatakan, kendati ada karang taruna desa, tapi pengurus-

nya hanya kelompok tertentu saja dan lebih mengedepankan kepentingan kelompoknya saja. “Pemerintah desa cenderung tertutup dalam hal penganggaran pembangunan untuk masyarakat khususnya pemuda,” ujarnya. Menurutnya, pemerintah desa lebih cenderung jalan sendiri sehingga pemuda tidak dimanfaatkan dalam hal apa­ pun, Karang Taruna di Desa inipun sarat dengan kepentingan dan hanya melibatkan pemuda-pemuda tertentu saja. “Kami sudah tidak percaya sehingga kami membuat gerakan pemuda di desa ini, ter-

lebih hari ini adanya Pilkades di Desa Kertamukti kami akan kawal untuk mencapai desa yang lebih baik dengan pemim­ pin baru yang lebih baik dan sebagai pemimpin yang mau merangkul seluruh warganya,” tuturnya. Dijelaskan, gerakan pemuda menuju perubahan Kertamukti dibentuk sebagai salah satu bentuk ketidak percayaan terhadap karang taruna desa dan pemerintah desa. “Kami siap menurunkan kepala desa terpilih bila ternyata dalam kepemimpinannya tidak sesuai dengan visi dan misinya kepada warga,” pungkasnya. (trg/use)

Sambungan hal 9

Dugaan Politik Uang .­.... team s­ ukses calon Kades nomor 4 yang membagikan kepada warga dan kami mensi­ nyalir ini merupakan money politik,” ujarnya. Dijelaskan, harusnya pilkades itu bersih dari money politik, sebab pilkades itu harus bersih dari kepentingan pribadi. Seharusnya para calon kades itu bersama-sama menyampikan visi dan misi dan serahkan kepada warga untuk memilihnya, bukan melakukan money politik dan mencederai Pilkades Kertamukti. “Kami akan segera me­ laporkan temuan kami ini kepada pihak yang berwenang, salah satunya Panitia Pilkades, Kecamatan dan Kepolisian dengan membuat berita acara agar memberikan tindakan tegas berdasarkan

hasil temuan ini sesuai aturannya,” ujarnya. Ia menambahkan, pihaknya berharap jika Pilkades Kertamukti berlangsung bersih, jujur, aman dan tertib serta tidak dinodai money politik. Sebab uang itu lebih baik digunakan untuk pembangunan desa bukan malah digunakan untuk membeli suara masyarakat. “Kami akan menyerahkan hal ini ke pihak hukum sekaligus dengan saksinya dan dugaan kami bahwa amplop dengan foto calon kades dan nomornya berisikan uang sudah menyebar ke warga,” tuturnya. Ditempat terpisah, Ketua Panitia Pilkades Kertamukti, Zen Tajusyarif mengatakan, belum menerim laporan apa­ pun terkait dugaan adanya money politik yang dilakukan

salah satu calon Kades Ker­ tamukti. “Kalau kabarnya kami sudah mendengar, namun hingga hari ini belum ada laporan secara resmi dari pihak manapun, kalau memang ada silahkan laporkan dan akan kami tindak lanjuti. Dalam kesepakatan bersama yang dilakukan oleh 4 Calon Kades juga sudah jelas dilarang melakukan money politik jelas ada sanksinya dan dalam Perda Pilkades juga telah tercantum dan untuk hak pilih sendiri di Desa Kerta Mukti ada 3022 hak pilih,” pungkasnya. Sementara itu, calon Kades Kertamukti nomor urut 4, Wowo Budiarto sampai berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi oleh KORAN BERITA. (trg/use)

Sambungan hal 9

Korban Kebakaran ..... ­ emperbaiki rumahnya yang m habis terbakar,” ujar Bupati Subang Ojang Sohandi. Selain itu, bupati juga memberikan bantuan dana kepada keluarga TKI asal Kecamatan Jalancagak yang meninggal dunia di Malaysia beberapa waktu lalu. Bantuan dana sebesar Rp 10 juta rupiah. TKI yang meninggal itu

terjadi sekitar Bulan Juni 2015 lalu, bernama Leni asal Dusun Jalancagak R1 02/01, Subang. Korban sebelumnya diduga menjadi korban pembunuhan,ternyata meningal dunia akibat kapal laut yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di selat Johar saat menuju pulau Batam. Koban sendiri sudah 17 tahun bekerja

di negeri Jiran. “Kepedulian social sudah seharusnya tertanam di setiap insan, apalagi sebagai pelayanan masyarakat. Sebagaimana bantuan yang berikan hari ini merupakan langkah nyata dan tidak ada maksud untuk ria, tetapi agar kita ada dan dirasakan,” tutur Ojang. (ade/use)

Sambungan hal 9

PMI Dapat Bantuan ..... Dwinan Marchiawati, Senin (24/8/2015). Bupati Subang, Ojang Sohandi mengatakan, bantuan ambulan tersebut merupakan suatu penghargaan tidak terhingga dan harus difungsikan dengan baik untuk masyarakat umum. Khusus­ nya untuk melakukan kegiatan evakuasi dan tindakan medis darurat. “Kita merasa bersyukur dan gembira karena selama ini PMI Subang hanya memiliki satu kendaraan ambulan tanpa ada kelengkapannya. Untuk itu kepada pengurus untuk dipelihara dan dijaga serta dipergunakan pergunakan untuk kemanusiaan, membantu dan menolong sesame,“kata Ojang yang merupakan Ke­tua PMI Subang tersebut.

Terlebih setelah dibukanya jalur jalan tol Cikopo-Palimanan (Cipali) se­ hingga tidak secara langsung meningkatkan mobilitas arus lalu-lintas, terutama di musim liburan. Selain itu, Subang yang memiliki daerah pegunungan, dataran dan pantai memerlukan kewaspadaan tersendiri dalam mengatisipasi munculnya bencana alam. “Jadi, dengan adanya bantuan ini akan sangat membantu dalam peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” kata Ojang. Sementara itu, Direktur UDD PMI Kabupaten Su­ bang, Dwinan sendiri mengakui kalau selama ini untuk operasional donor darah sering mempergunakan ken­

daraan ambulan. “Semoga saja dengan bertambahnya armada yang diberikan kepada PMI Subang menjadi lebih baik lagi pelayanan terutama dalam menyisir pendonor sukarela,” ucapnya. Ia membantah kalau ada anggapan PMI itu menjual darah karena pembayaran yang dilakukan adalah untuk biaya penganti pengolahan darah. Sebab, kantong darahnya harus dibeli serta pemeriksaan laboratorium khusus 3 penyakit, hepatitis, IMS dan HIV/Aids. “Biaya penganti pengolahan darah juga sudah diatur Kementrian Kesehatan, SK PMI, SK Dinas Kesehatan Provinsi dan SK PMI Provinsi serta berlaku secara nasional sebesar Rp 360 ribu,” jelasnya. (ade/use)


ONLINEWWW.KORANBERITA.CO : WWW.TVBERITA.COM

SELASA, 25 AGUSTUS 2015 redaksi@koranberita.co

koranberitakarawang

0267 845 0909

HU_KoranBerita

KURS TRANSAKSI Bank Indonesia NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

1

AUD

1.00

10,188.05

10,079.69

6

DKK

1.00

2,149.72

2,128.00

11

KRW

1.00

11.75

11.62

16

PGK

1.00

5,191.09

4,933.30

21

THB

1.00

393.40

389.38

2

BND

1.00

9,937.84

9,836.85

7

EUR

1.00

16,106.45

15,940.60

12

KWD

1.00

46,691.01

46,165.06

17

PHP

1.00

300.53

297.42

22

USD

1.00

14,068.00

13,928.00

3

CAD

1.00

10,634.21

10,522.82

8

GBP

1.00

22,064.25

21,836.32

13

MYR

1.00

3,306.23

3,268.72

18

SAR

1.00

3,751.07

3,713.24

4

CHF

1.00

14,938.94

14,787.13

9

HKD

1.00

1,814.41

1,796.23

14

NOK

1.00

1,719.45

1,699.64

19

SEK

1.00

1,689.55

1,672.13

5

CNY

1.00

2,202.87

2,180.95

10

JPY

100.00

11,612.05

11,491.75

15

NZD

1.00

9,310.20

9,214.76

20

SGD

1.00

9,937.84

9,836.85

Update Terakhir 24 Agustus 2015

sumber: http://www.bi.go.id

GIIAS 2015

Suzuki Bawa Nuansa M ­ arine TANGERANG, KORAN BERITA Suzuki menawarkan gaya hidup marine adventure dengan dikolaborasikannya produk outboard marine dengan mobil Grand Vitara di Gaikindo Indonesia International Auto Show. Grand Vitara yang kokoh di pamerkan di booth Suzuki hall 9B dengan menggandeng kapal R.I.B (Rigid Inflatable Boat) yang dilengkapi mesin Suzuki outboard 4 tak tipe DF70 bertenaga 70 PK. Mesin Suzuki outboard DF70 ditujukan untuk pasar kapal menengah baik untuk penggunaan kapal transportasi maupun wisata air. “Melalui ajang GIIAS 2015 ini, kami mencoba memperkenalkan teknologi outboard motor atau mesin tempel sebagai bagian penting angkutan transportasi bahari. Dengan display bertema ‘Marine Adventure Lifestyle’, kami memadukan rubber boat yang dilengkapi dengan outboard motor Suzuki bermesin 70 PK 4-tak, yang hemat bahan bakar dan ramah lingkungan berkat Suzuki Lean Burn Control System dengan Grand Vitara yang gagah,” ujar Leo Wijaya, Outboard Motor Section Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Tidak banyak yang mengetahui bahwa mesin outboard merek Suzuki yang beredar di perairan Indonesia adalah produk satu atap dengan Suzuki Roda Dua dan Suzuki Roda Empat yang sudah lebih dulu terkenal di Indonesia. Pemasaran Suzuki outboard di seluruh Indonesia dikelola di bawah satu manajemen PT Suzuki Indomobil Sales, manajemen yang sama dengan pemasaran mobil dan motor merek Suzuki dapat memudahkan para konsumen outboard motor Suzuki Marine. (KB)

16 Wirausaha Majalaya Dilatih BLK Disnakertrans Peserta Diajari Usaha Berbasis Masyarakat

KARAWANG, KORAN BERITA – Sebanyak 16 wirausaha di Desa Lemahmulya, ­Kecamatan ­Majalaya, mendapatkan ­pelatihan ­kewirausahaan ­berbasis ­masyarakat dari Balai ­Latihan Kerja (BLK) D ­ inas Tenaga Kerja dan ­Transmigrasi ­(Disnakertrnas) ­Kabupaten ­Karawang.

JL. RAYA PERUMNAS BLOK H NO. 19-20 TELUKJAMBE BARAT, KARAWANG TELP/FAX. (0267) 8456876 E-mail : bnnkkarawang@yahoo.co.id - twitter : @bnnk_karawang www.bnnk-karawang.com

PENYALAH GUNA LEBIH BAIK DI REHABILITASI DARIPADA DIPENJARA. BNN KAB. KARAWANG

MENERIMA REHABILITASI 500 PENYALAH GUNA NARKOTIKA UNTUK WILAYAH KARAWANG,

“Program ini bertujuan agar pelatihan yang diberikan dapat menjadikan warga mandiri dengan membuka usaha atas pelatihan yang telah diberikan,” kata Willy, Kepala UPTD BLK Disnakertrans Kabupaten Karawang kepada KORAN BERITA, Senin (24/8). Willy mengungkapkan, dalam pelatihan tersebut nantinya para peserta akan dibimbing oleh instruktur dari BLK Disnakertrans dengan diberikan sejumlah materi dan praktek kewirausahaan. Untuk pelatihan di Desa Lemahmulya, Kecamatan Majalaya ini para peserta diberikan modal keterambilan tata boga. “Selama pelatihan para peserta akan dibimbing membuat usaha kuliner dengan bimbingan instruktur,” ujarnya. Lanjut Willy, setelah pelatihan

berakhir para peserta diharapkan dapat melanjutkan keterampilan yang telah diberika. Artinya, modal keterampilan selama pelatihan yang bersumber dana dari APBD Kabupaten Karawang ini dapat dilanjutkan dengan membentuk usaha sendiri maupun kelompok. “Kami berharap setelah pelatihan para peserta dapat menerapkan ilmunya di masyarakat. Bahkan untuk menjadi modal dasar mendirikan usaha sendiri maupun kelompok,” imbuhnya. Selain materi dan praktek, para peserta juga diberikan modal peralatan tata boga selama pelatihan. Namun ditegaskannya, peralatan yang digunakan untuk pelatihan nantinya akan diberikan kepada setiap kelompok dengan harapan dapat digunakan sebagai wirausaha.

“Nanti suatu saat kita akan kontrol sejauh mana output dari pelatihan ini,” ujarnya. Sementara itu, Sekretaris Desa Lemahmulya, Kecamatan Majalaya, Asep mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh BLK Disnakertrans Kabupaten Karawang. Dalam hal ini dirinya meminta kepada para peserta untuk memanfaatkan pelatihan tersebut dengan maksimal sehingga dapat ikut menjalankan perekonomian rumah tangga maupun desa. “Diharapkan para peserta tidak berhenti setelah pelatihan, tapi juga dapat menjalankan usaha setelah pelatihan,”katanya. Kegiatan itu sendiri berlangsung selama delapan hari dan peserta terdiri dari ibu rumah tangga dan PKK Desa Lemahmulya Kecamatan Majalaya. (ian/muh)

EKONOMI MAKRO

SUBANG DAN PURWAKARTA.

Beli USD Dua Bulan ke Depan Rp15.000/USD JAKARTA, KORAN BERITA -

Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Nawir Messi mengungkapkan, jika masyarakat membeli dolar Amerika Serikat (USD) untuk dua bulan ke depan nilainya Rp15.000/USD. Hal tersebut ditemuinya langsung di lapangan, khusus untuk transaksi pasar futures. “Transaksi bukan hari ini, untuk dua bulan lagi, bukan saya yang bilang tapi di pasar seperti itu. Transaksi ke depan segitu, bukan sekarang,” ujarnya. Menurut Nawir, Bank Indonesia (BI) dalam menghadapi kondisi nilai tukar rupiah yang kian melemah akan selalu me-

CALL CENTER REHABILITASI : 0856.9169.8967

TEMPAT REHABILITASI DI KARAWANG : *RS ISLAM KARAWANG Jl. PANGKAL PERJUANGAN BY PASS KM.2, TANJUNG PURA No Telp: 0267-414520

lakukan intervensi di pasar. “Masalahnya BI kuat, sampai kapan setiap hari intervensi? Yang penting bangun kepercayaan terhadap rupiah, kepada pelaku bisnis juga,” jelasnya. Selain itu, masyarakat berharap pemerintah dapat mengelola gejolak nilai tukar saat ini, sehingga akan muncul kepercayaan terhadap ekonomi Tanah Air. “Publik 250 juta jiwa ingin pemerintah bisa kelola ini. Kalau tidak ada kepercayaan, tidak percaya ekonomi Indonesia prospektif,” pungkasnya. Sementara itu, Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance Indef Enny Sri Hartati

menilai rupiah dibiarkan semakin melemah sejak 2008. “Pemerintah tidak aware sejak krisis 2008 ketika rupiah melampaui batas psikologis pasar di atas Rp8.000/USD. Saat itu, harusnya ada tindakan (dari pemerintah),” kata dia di Jakarta, Senin (24/8/2015) Enny menjelaskan, jika pemerintah peduli terhadap krisis yang terjadi pada 2008, yang membuat rupiah melewati Rp8.000/USD maka posisi rupiah bisa terjaga dan tidak terus melemah hingga saat ini. “Ketika itu pemerintah tidak peka atas batas psikologis yang terjadi,” ujarnya. Dia menjelaskan, ketika terjadi fluktuasi nilai tukar rupiah

dan tidak segera mendapat respon kebijakan maka peluang rupiah terkoreksi terus terbuka. Seharusnya, dia menuturkan, jika rupiah sudah melampaui batas psikologis pasar, pemerintah melakukan tindakan nyata untuk menghadang pelemahan rupiah lebih lanjut.

“Kalau misalnya sudah Rp10.000/USD, seharusnya semakin mendorong fokus industri impor dan hilirisasi. Ketergantungan impor dan komoditas, ketika mengalami depresiasi nilai tukar, itu jadi momok menakutkan,” pungkasnya. (net/muh)

Bursa Efek Indonesia

LOGAM MULIA (DALAM RIBUAN 000)

Gr

Antam

Pegadaian

24 Agustus 2015, pukul 08:37

10 Agustus 2015

per Unit (Rp) 1

per Gram (Rp)

per Unit (Rp)

per Gram (Rp)

563,0 (+3,0)

563,0

-

-

Code

Name

COMPOSITE

idx : Jakarta Composite Index (IHSG)

LQ45 KOMPAS100

Prev

Close

Change

Code

Name

-3.97 %

INFRASTRUC

idx : Infrastructure, Utility & Trans...

35.0200

-4.82 %

ISSI

idx : Index Saham Syariah

138.0200

44.1920

-4.83 %

MANUFACTUR

idx : Manufacture Index

1,076.7470

544.3910

27.6150

-4.83 %

MBX

idx : Main Board Index

1,232.6250

1,179.7290

1,668.3660

1,555.1640

113.2020

-6.79 %

MINING

idx : Mining Index

333.7820

308.1510

25.6310

-7.68 %

MISC-IND

idx : Miscellaneous Industry Index

4,335.9530

4,163.7290

172.2240

idx : LQ45 Index

727.2250

692.2050

idx : Kompas 100 Index

915.4380

871.2460

JII

idx : Jakarta Islamic Index

572.0060

AGRI

idx : Agriculture Index idx : Basic Industri and Chemicals Index

5

2.670,0 (+15,0)

534,0

2.585,0

517,0

BASIC-IND

10

5.290,0 (+30,0)

529,0

5.120,0

512,0

BISNIS-27

idx : Bisnis Indonesia 27 index

25

13.150,0 (+75,0)

526,0

12.725,0

509,0 508,0

CONSUMER

idx : Consumer Goods Index

Pct.

Prev 915.2890

Close 883.9070

Change

Pct.

31.3820

-3.43 %

132.0380

5.9820

-4.33 %

1,023.8120

52.9350

-4.92 %

52.8960

-4.29 %

887.1320

855.3840

31.7480

-3.58 %

1,048.9760

990.8400

58.1360

-5.54 %

357.7530

340.3730

17.3800

-4.86 %

PEFINDO25

idx : Pefindo 25 Index

372.1960

357.3940

14.8020

-3.98 %

1,985.0280

1,912.9640

72.0640

-3.63 %

PROPERTY

idx : Construction, Property & Real E...

456.0810

436.0350

20.0460

-4.40 %

50

26.250,0 (+150,0)

525,0

25.400,0

100

52.450,0 (+300,0)

524,5

50.750,0

507,5

DBX

idx : Development Board Index

663.8410

652.2670

11.5740

-1.74 %

SMINFRA18

idx : SMInfra18

288.2970

274.9880

13.3090

-4.62 %

250

131.000,0 (+750,0)

524,0

126.750,0

507,0

FINANCE

idx : Finance Index

624.0250

599.5600

24.4650

-3.92 %

SRI-KEHATI

idx : SRI-KEHATI Index

246.9080

234.7160

12.1920

-4.94 %

500

261.800,0 (+1.500,0)

523,6

-

-

IDX30

idx : IDX30

377.2210

358.8850

18.3360

-4.86 %

TRADE

idx : Trade and Service Index

846.8910

828.9960

17.8950

-2.11 %

INFOBANK15

idx : InfoBank15

468.2210

447.9260

20.2950

-4.33 %

Harga pembelian kembali : Rp. 495,0/gram sumber: http://harga-emas.net/

Index 24-08-2015


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.