SENIN, 11 MEI 2015 Terbit Sejak 9 September 2002 Harga Medan IDR 3.000,- mandiri.red@gmail.com
BW Gugat Badrodin Haiti dan Budi Waseso
Bareskrim Polri mengaku siap menghadapi praperadilan Wakil Ketua KPK nonaktif, Bambang Widjojanto (BW) yang telah didaftarkan ke PN Jaksel atas penetapan tersangka serta penangkapannya beberapa bulan lalu JAKARTA, MANDIRI Wakil Ketua nonaktif Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto menggugat Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti dan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Budi Waseso melalui jalur praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Bambang menggugat penetapannya sebagai tersangka dan upaya penangkapan pada 23 Januari 2015 lalu. "Ada pun substansi praperadilan sendiri adalah soal penetapan tersangka pak BW kemudian soal penangkapannya. Kemudian juga soal penggeledahan badan," ujar kuasa hukum Bambang, Zulfickar Hajar, di Gedung KPK, Jakarta, Minggu (10/5/2015). Gugatan tersebut telah didaftarkan ke PN Jakarta Selatan pada Kamis (7/5/2015) lalu. Fickar mengatakan, pihaknya mengacu pada urutan kejadian sejak penetapan Komjen Budi Gunawan sebagai tersangka oleh KPK pada 12 Januari 2015. Tidak lama kemudian, pada 19 Januari 2015, masuk laporan terhadap Bambang dan langsung diterbitkan Surat Perintah Penyidikan keesokan
TERDAMPAR. Ratusan pengungsi Rohingya terdampar di Laut Aceh tepatnya di Desa Meunasah Sagoe, Seuneudon, Aceh Utara, Aceh, Ahad (10/5). Sebanyak 567 jiwa Etnis Rohingya Myanmar yang meninggalkan negaranya untuk mencari keamanan dengan tujuan Malaysia namun terdampar ke laut Aceh.
SNMPTN Luluskan 3.294 Orang Masuk USU MEDAN, MANDIRI Sebanyak 137.005 orang dinyatakan lulus jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2015 dan diterima di perguruan tinggi negeri (PTN) di seluruh Indonesia. Dari jumlah itu, sebanyak 3.294 orang lulus masuk Universitas Sumatera Utara (USU),
sedangkan 2.423 orang orang diterima di Universitas Negeri Medan (Unimed). "Pengumuman dapat dilihat melalui website (laman) www.snmptn.ac.id ," kata Kabag Humas USU, Bisru Hafi, Minggu (9/5). Bisru mengatakan, di samp
Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1
Gubernur Sulsel Sambut Komisi C, DPRD Sumut MEDAN, MANDIRI Ketua Komisi C, DPRD Sumut, H Muchrid Nasution mengatakan bahwa sinerji budaya komunikasi yang baik ekskutif dan legislative adalah modal penting dan strategis atas upaya percepatan aktualisasi visi dan misi Gatot-Ery tahun 2013-2018. Hal itu diungkapkannya ke-
pada sejumlah wartawan melalui telpon selularnya, Jumat (8/ 9) disela-sela kunjungan komisi C, DPRD Sumut di Makasar Sulawesi Selatan (Sulsel), untuk melihat kemajuan BUMD Sulsel dari dekat. Kunjungan Komisi C, DPRD Sumut ini dipimpin oleh H Muchrid Nasution, diserai anggota, HM Ha
Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1
Gubernur Sulsel, Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH.,M.Si.,M.H, foto bersama ketua Komisi C, DPRD Sumut, H Muchrid Nasution didampingi HM Hanafiah Harahap, Effendi Napitupulu, Roby Agusman Harahap, Khairul Anwar,Tiaisah Ritonga, Ebeinejer Sitorus bersama anggota komisi lainnya di Kantor Gubernur Sulsel. FOTO MANDIRI/istimewa.
Kalau merasa tidak bersalah mengapa harus marah-marah
Merangsang otak dg suara frekuensi tinggi / arus listrik kecil bisa meroketkan kemampuan matematika sampai 6 bulan kmudian.
harinya. Setelah itu, pada 23 Januari 2015, penyidik Bareskrim menangkap Bambang di kediamannya. Kemudian, pada 26 Januari 2015, Badrodin, yang saat itu menjabat sebagai Wakapolri, menyurati Presiden Joko Widodo mengenai penetapan Bambang sebagai tersangka dan meminta penonaktifan. "Rentetan kejadian itu kalau dilihat konteksnya, maka kami beranggapan bahwa itu bukan penegakan hukum yang murni. Ada upaya-upaya yang sengaja sebagai upaya kriminalisasi terhadap KPK, utamanya terhadap BW," kata Fickar. Selain itu, kata Fickar, pi
Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1
Polisi Harus Buat Terobosan Baru Cegah Tindak Kejahatan MEDAN, MANDIRI Tahun 2015, Medan dan Sumatera Utara seakan tak pernah sepi dari kasus kejahatan. Maraknya kasus kejahatan dalam pelbagai bentuk seperti perampokan, pencurian dengan kekerasan, peredaran narkoba belakangan semakin meningkat dan menjadi momok warga. Sebagai pelindung dan pengayom masyarakat, polisi dituntut untuk lebih sigap men-
gantisipasi tindak kriminal ini. Merujuk pada pemberitaan media massa secara kualitas dan kuantitas tren kejahatan terus menaik. Menurut Pengamat Hukum di Medan, Dr Farid Wajdi SH MHum, polisi harus buat langkah yang tidak monoton, sehingga tidak mudah dibaca oleh penjahat. Artinya, penanganan jangan hanya sebatas ada kejadian baru bergerak. Cuma menunggu laporan, sedangkan
kejahatan tetap saja terulang. "Kepolisian perlu meningkatkan patroli keamanan, dan polisi diminta membuat terobosan baru dalam mencegah tindakan-tindakan kriminal. Peningkatan patroli itu penting karena masyarakat rindukan kehadiran polisi di tengah-tengah mereka. Melihat kondisi keamanan dan banyaknya kasus kehatan terkini situasinya sudah sangat miris, Polisi wajib lebih meng-
intensifkan patroli lapangan," kata Direktur Lembaga Advokasi dan Perlindungan Konsumen ini, Minggu (10/5), di Medan. Selain itu, meningkatkan fungsi intelejen dalam mengungkap pelaku kejahatan. Dengan begitu, dapat mendeteksi keberadaan pelaku kejahatan, baik ketika akan melakukan aksi kejahatan, maupun salam pelarian setelah melakukan tindak kejaha-
tan. "Perlu ada tindakan tegas dari pihak kepolisian untuk memberantas kejahatan yang marak terjadi saat ini di Kota Medan dan Sumatera Utara. Fungsi intelijen harus ditingkatkan karena untuk mengantisipasi bentuk perampokan yang marak terjadi saat ini inteligen yang merupakan bentuk pengamanan paling penting, dalam upaya penggagalan
Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3
Medan Air S ho w Sho how Menuai K orban Korban
Ali IImr mr an Tewas Ter timpa Tenda P enonton mran ertimpa Penonton MEDAN, MANDIRI Hari terakhir pergelaran Medan Air Show 2015 yang diselenggarakan di Lanud Sowondo oleh Pemerintah Kota Medan memakan korban. Ali Imran (53) warga Jalan Puri, Gang Sawo, Kecamatan Kota Matsum II meninggal dunia karena tertimpa tenda penonton diakibat paramotor gagal terbang yang dikemudikan peserta, Minggu (10/5)
sore. Informasi yang diperoleh, dikediaman korban menerangkan, paramotor tersebut mengudara selama 30 menit tibatiba tidak terkendali. “Jadi paramotor tersebut sudah mengudara selama 30 menit. Akan tetapi tiba-tiba saja jatuh menimpa tenda pengunjung,” ucap Ikhwan Syah adek ipar korban saat ditemui wartawan.
Ikhwan mengatakan, korban pergi bersama tiga anaknya untuk menonton pameran pesawat tersebut. “Dia (korban) pergi bersama dengan ketiga anaknya,” katanya. Dia menyebutkan, korban meninggal dunia karena tertimpa tenda penonton yang disediakan panitia. “Abangku itu meninggal karena tertimpa tenda penonton akibat jatuh
Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1
Konsep Islah adalah Ditunggu Seluruh Kader Golkar
Wagirin : Bersatulah Golkar Demi Kepentingan Lebih Besar MEDAN, MANDIRI Partai Golkar adalah partai yang sudah cukup pengalaman memecahkan masalah bangsa. Begitu hebatnya selama ini mampu menyelesaikan berba g a i masalahmasalah besar. Sekarang P a r t a i Golkar dihadapkan d e n g a n masalah internal partai. Dari sejum-
lah upaya, memang islah yang kembali ditawarkan adalah jawaban yang ditunggutunggu oleh kader di seluruh tanah air. Demikian, Ketua MKGR Sumut, H Wagirin Arman kepada Mandiri, Jumat (8/5), menyikapi keinginan sejumlah kader, agar Islah menjadi hal penting untuk mengeluarkan Golkar dari konflik internal yang berkepanjangan. Menurut wakil ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Sumut itu bahwa posisi islah, dari awal adalah konsep besar yang ditunggu-tunggu oleh semua kader partai seluruh Indonesia. “Bukan hanya sekarang saja, tetapi dari dulu ditunggu-tunggu. Hanya saja bagaimana
Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3
Mei Tarigan seorang pasien diduga mal praktek terbaring dan kondisinya semakin memburuk, sedangkan pihak RSU Permata Bunda kurang serius menanganinya.
Pasien Dugaan Mal Praktek Semakin Memburuk HumasRSUPermataBundaMarah-marah TANJUNG MORA WA, MANDIRI MORAW Kondisi Mel Tarigan pasien Dugaan Mal Praktek warga tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang saat ini semakin memburuk, demikian dikatakan Ginting selaku menantu Korban sabtu (9/5) ditanjung morawa. Sebelumnya pada bulan april yang lalu Mel Tarigan dibawa keluarga kerumah Sakit Permata Bunda Medan, karena saat itu Mel Tarigan mengalami penyakit jantung.namun sayang nya bukan nya mel tarigan semakin membaik bahkan kondisi kesehatan dirinya semakin memburuk, bahkan penyakit yang di derita nya semakin bertambah, ucapnya. Memburuknya kesehatan Mel Tarigan Hal ini diduga berawal sewaktu dirinya dirawat di RSU Permata Bunda, saat itu salah seorang Perawat ruma Sakit tersebut sedang menyuntik Mel Tarigan namun saat perawat melakukan penyuntikan terhadap pasien, perawat tersebut berbincangbincang serta bercanda ria dengan perawat lain nya, dan sambil membicarakan perencanaan kepergian libaran nya nanti, diduga karena tidak focus dalam menyuntikan obat terhadap pasien maka diduga perawat tersebut salah me
Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3