Harian MANDIRI

Page 1

SENIN, 18 MEI 2015 Terbit Sejak 9 September 2002 Harga Medan IDR 3.000,- mandiri.red@gmail.com

‘Reshuffle’ Hanya Jadi Ajang Barter Politik? JAKARTA, MANDIRI Pengamat politik Boni Hargens menganggap bongkar pasang kabinet merupakan hal yang wajar di dalam pemerintahan. Namun, dia mengingatkan agar bongkar pasang tersebut tidak hanya dilatari oleh 'bagi-bagi kue kekuasaan' ke kelompok politik di belakang presiden. "Jangan sampai reshuffle hanya menjadi ajang barter politik dengan kelompok-kelompok lain," ujar Boni di sela acara diskusi relawan Jokowi di bilangan Menteng, Jakarta Pusat pada Minggu (17/5/ 2015). Pria yang aktif dalam kelompok relawan Joko Widodo tersebut mengatakan, menteri yang dianggap tidak mampu mengimplementasikan program-program pemerintah memang sudah selayaknya diganti dengan sosok yang dianggap lebih baik. Boni tak menampik isu reshuffle selalu dikait-kaitkan dengan isu 'bagi-bagi kekuasaan'. Tapi Boni melihat hal tersebut adalah yang wajar jika itu dilihat dari ciri khas kekuasaan yang selalu dilingkupi oleh kekuatan-kekuatan yang kepentingannya juga mesti

Rusli Effendi (tengah) mengatakan, urusan reshuffle merupakan wewenang sepenuhnya Presiden Joko Widodo yang memiliki hak prerogatif. Tapi, secara prinsip, ia berpendapat, masa kerja enam bulan ini belum cukup untuk melakukan rushuffle. foto mandiri/detik.com

PDAM Tirtanadi Cuci Pipa Transmisi IPA Sunggal MEDAN, MANDIRI Dalam rangka menjaga kualitas air yang didistribusikan kepada pelanggan sesuai dengan komitmen Manajemen PDAM Tirtanadi untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, maka PDAM Tirtanadi akan melakukan pencucian pipa transmisi diameter 600 mm jalur Q7 IPA Sunggal. “Pencucian ini harus kami lakukan sebagai tindak lanjut dari keluhan pelanggan tentang kualitas air yang didistribusikan dan juga merupakan bagian dari percepatan pembangunan penambahan kapasitas produksi IPA Sunggal” kata Kadiv. Public Relations PDAM Tirtanadi Irsan Effendi, S.Sos, MM. Pencucian pipa transmisi

jalur Q7 IPA Sunggal akan dilaksanakan pada hari Selasa malam Rabu tanggal 19 Mei 2015 dimulai pada jam 20.00 WIB dan diperkirakan akan selesai pada jam 04.00 WIB dinihari Rabu tanggal 20 Mei 2015. “Pipa transmisi diameter 600 mm jalur Q7 IPA Sunggal adalah pipa transmisi baru yang merupakan bagian dari pembangunan IPA Sunggal maka sebelum dioperasikan, pipa transmisi tersebut di cuci agar nantinya kualitas air yang didistribusikan dapat terjaga kualitasnya sesuai dengan persyaratan”, jelas Irsan Effendi. Selama pelaksanaan pekerjaan pencucian pipa transmisi diamter 600 mm tersebut, deb

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

DPRD Medan Gagas Pembentukan Pansus Pasar MEDAN, MANDIRI Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan menggagas pembentukan Panitia Khusus Pasar (Pansus) Pasar sebagai tindaklanjut kurang seriusnya Perusahaan Daerah (PD) Pasar dalam mengelola pasar di Kota Medan. Gagasan ini disampaikan Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Medan, Robby Barus SE, kepada wartawan di Medan Minggu (17/05/2015). “Kita melihat pengelolaan pasar di Kota Medan ini tidak berjalan dengan baik, PD Pasar sepertinya tidak serius. Untuk itulah kita akan menyampaikan

inisiatif pembentukan Pansus Pasar,” jelas Robby. Dikatakannya, PD Pasar sepertinya tidak focus dalam pengelolaan pasar dimana diakui mereka sendiri PD Pasar malah sibuk mengurusi sejumlah pasar yang jelas-jelas secara hukum tidak termasuk dalam tanggung jawab mereka. “Pasar yang secara hukum bukan tugas mereka malah mereka beri pelayanan dan melakukan pengutipan, sementara pasar-pasar yang lain malah diabaikan,” jelasnya. Pengutipan di Pasar Jalan Bunga di Medan Utara yang

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

Alamak.. baru spanduk sajo sudah panas dia...

Biasanya anak kembar menciptakan bahasa mereka sendiri yang dikenal sebagai cryptophasia dan hanya mereka yang memahaminya.

dipertimbangkan. "Jika itu terjadi di pemerintahan Jokowi adalah hal wajar. Yang penting itu, mereka yang jadi pengganti harus berirama dan bernada sama dengan irama dan nada pemerintahan," ujar Boni. Soal siapa sosok menteri yang diganti dan siapa penggantinya, Boni yakin presiden akan menjadikan pendapat masyarakat sebagai pertimbangan bongkar pasang para pembantu presiden tersebut. Sebelumnya diberitakan, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengisyaratkan akan adanya perombakan kabinet alias reshuffle. Namun, Presiden Jokowi sendiri belum mau berkomentar banyak soal isu ini. Jokowi hanya meminta publik menunggu saja apa yang akan terjadi ke depan.

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

DPRD Medan Dilecehkan Kacab Bank Danamon MEDAN, MANDIRI Pimpinan DPRD Kota Medan, Ikhwan Ritonga, merasa dilecehkan atas tindakan management PT Bank Danamon, Tbk, Kantor Cabang Medan. Pasalnya, kedatangan rombongan DPRD Kota Medan yang terdiri dari Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Ikhwan Ritonga, anggota Waginto, dan Dame Duma Sari Hutagalung, tidak digubris pihak management kantor bank yang terletak di Jalan Diponegoro tersebut. “Kedatangan kita kemari karena merasa terpanggil un-

tuk menindaklanjuti keluhan masyarakat yang merasa terdzolimi atas kebijakan management bank Danamon. Dimana, umat dilarang untuk melaksanakan kewajibannya untuk beribadah. Ini masalah agama, dan kita atas nama DPRD Kota Medan, khususnya Fraksi Partai Gerindra ingin meminta klarifikasi. Namun, mereka tidak menggubris kedatangan kita,” kesal Ikhwan yang merupakan penasehat Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Medan saat ditemui wartawan di Bank Danamon saat melakukan inspeksi mendadak

(sidak) menindaklanjuti pemberitaan di media, Rabu kemarin. Tindakan management Bank Danamon, kata Ikhwan, telah melecehkan harkat dan martabat DPRD Kota Medan sebagai lembaga legislatif yang merupakan perwakilan masyarakat Kota Medan. “Kita dipilih oleh rakyat dan bekerja untuk kepentingan rakyat. Atas dasar itu, kita turun kesini. Namun, saat kita mau menemui pimpinannya, kita malah diterima oleh satpam. Kita melihat tidak ada itikad baik dari Bank Danamon untuk menerima

Pembocor SSoal oal UN dapat Dipenjar ipenjaraa 2 Tahun MEDAN, MANDIRI Wakil Ketua Komisi Informasi Provinsi (KIP) Sumatera Utara, Mayjen Simanungkalit, menyatakan pembocor soal dan kunci jawaban Ujian Nasional (UN) dapat dijerat pidana informasi dengan ancaman hukuman 2 tahun penjara. "Menurut UU No 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP), pembocor informasi yang dikecualikan atau rahasia negara dapat dipidana dengan ancaman maksimal dua tahun penjara dan denda paling banyak Rp

10 juta,” kata Mayjen Simanungkalit di Medan, kemarin. Dia menyebutkan, soal UN termasuk katagori informasi yang dikecualikan atau rahasia negara sebagaimana diatur dalam Pasal 17 huruf (j) UU KIP, yakni informasi yang tidak boleh diungkapkan berdasarkan undang-undang. “Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbun) No 5 tahun 2015 tanggal 12 Maret 2015 Pasal 18, jelas menyebutkan, orang perseorangan, kelompok, dan/ atau lembaga yang terlibat

dalam pelaksanaan UN wajib menjaga kejujuran, kerahasiaan, keamanan, dan kelancaran pelaksanaan UN,” tegasnya. Dalam Pasal 27 Permendikbud itu, juga djelaskan pelanggaran terhadap kerahasian dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Karenanya, kata Mayjen Simanungkalit, KIP Sumut mendukung penuh Lembaga Negara Pengawas Pelayanan Publik, Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Utara (Sumut), yang

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

Rusak Spanduk, Dua Oknum PNS Diadukan KPC AEKKANOP AN, MANDIRI AEKKANOPAN, Terkait pengaduan lembaga Kualuh Pers Club (KPC) tentang “dirusak”nya spanduk oleh dua oknum non Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Pasar, Kebersihan dan Pertamanan (Paskeb) Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) yaitu : P. Siregar dan Baim, dengan bukti Surat Tanda Penerimaan Laporan/Pengaduan (STPLP) No. STPLP/160/III/2015/SPKT”A” tertanggal 27 Maret 2015 lalu, masih terus diproses oleh pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Kualuhhulu. Menurut keterangan Juru Periksa ( Juper) perkara tersebut, Aiptu Sumartono, proses pengaduan KPC sudah pada tahap pemanggilan terlapor dan masih akan terus di dalami oleh mereka hingga penyelesaian perkara. Dijelaskannya, beberapa waktu lalu, salah satu oknum terlapor, P. Siregar sudah mendapat surat pemanggilan dari Polsek Kualuhhulu untuk

dimintai keterangan. Bahkan, saat itu, P. Siregar telah menjalani pemeriksaan. Namun, untuk pihak terlapor lainnya, Baim, sama sekali belum menjalani pemeriksaan dengan alasan saat pemanggilan pertama, Baim tidak dapat diperiksa karena saat itu sedang ada pemadaman listrik, sehingga tidak memungkinkan untuk melakukan pemeriksaan. Sumartono pun mengungkapkan, untuk pihak terlapor, Baim, akan dilakukan pemanggilan kedua yang rencananya dilaksanakan pekan depan. “Kemungkinan, Minggu depan akan dibuat surat pemanggilan kedua untuk Baim,” katanya ringkas. Informasi yang diperoleh Mandiri di lapangan, kedua terlapor tersebut sudah lama bekerja di Dinas Paskeb Labura. P. Sire

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

kedatangan kita yang membawa keluhan masyarakat,” bebernya. Ikhwan menjelaskan, perbuatan management Bank Danamon, khususnya Corporate Safety Management (CSM) PT. Bank Danamon, Tbk Cabang Medan, Muhammad Saiful Azhar, yang ‘melarang‘ Hendri Waluyo, sekuriti Bank Danamon, untuk melaksanakan ibadah shalat Jum’at bahkan memecatnya karena melaksanakan kewajibannya tersebut, telah ‘menciderai’ perasaan umat Islam khususnya. “Ini adalah persoalan agama. Negara saja menjamin kebebasan masyarakat untuk me-

meluk agama dan melaksanakan ibadahnya. Masa mereka malah melarang umat untuk beribadah, tentu ini sudah bentuk pendzoliman dan menciderai perasaan umat Islam. Kita akan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan PT. Bank Danamon, Tbk, Kanwil Sumatera Utara, Bank Indonesia Kanwil Sumatera Utara. Otoritas Jasa Keuangan dan PT. Bank Danamon, Tbk, Kacab Medan serta korban, Hendri untuk didengarkan keterangan seputar masalah ini. Dan kita meminta PT. Bank Danamon, Tbk Kanwil Sumut untuk mengevaluasi jabatan Kepala PT. Bank Dan

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

Walikota Medan Kedepan Harus Santun dan Mampu Berbuat MEDAN, MANDIRI Hingar bingar pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) khusunya Kota Medan sudah mulai terasa dengan munculnya sejumlah nama yang diproyeksikan menjadi orang nomor satu di Kota Medan. Namun, pemimpin seperti apa sosok pemimpin Kota Medan yang pantas di pilih warga Kota Medan agar bisa membawa perubahan lebih baik kedepan. Berikut tanggapan Ketua Fraksi Golongan Karya Kota Medan Ilhamsyah SH, soal kriteria pemimpin Kota Medan ke depan. “Kita ketahui bersama Medan ini adalah Kota Heterogen, masyarakatnya berbaur dari segala etnis dan latar belakang.

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

BasirHasibuanTerpilihKetua PWPemudaMuhammadiyah Sumut2014-2018 TAPSEL, MANDIRI Musyawarah Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara yang dilaksanakan di aula Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan pada 14-16 Mei 2015, menghasilkan Muhammad Basir Hasibuan MPd (foto) sebagai yang terpilih sebagai Ketua. Acara musyawarah tersebut dibuka oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara, Drs H Mario Kasduri MA dan didampingi Pimpinan Wilayah Aisyiyah Dra Hj Elinita Koto dan Dra Nur Rahmah Amini MAg serta Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah yang

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3


2 MEDAN

HARIAN MANDIRI

SENIN, 1 8 MEI 20 15 18 201

Penanggung Jawab: Adi Siswoyo Wasgo I 08537013672| adiwasgo71@yahoo.co.id/auliaakbar53@yahoo.com

ANGGOTA SPS NO : 431/2001/02/A/2007 Terbit sejak Senin, 9 September 2002. Penerbit: PT Jaya Media Mandiri. SK Menkeh dan HAM No: C-02272 HT.01.01.TH.2003. Pemimpin Umum : H.A Sulben Siagian Pemimpin Redaksi : Toga Nainggolan Pemimpin Usaha : Nini Aprilla Alfani Wakil Pem. Usaha : M. Ridwan Siregar, ST Staf Ahli: Abdul Hakim Siagian, SH, M.Hum, H. Irwansyah, SH, M.Hum. Redaktur Pelaksana: Haslan Madli Tambunan Redaksi: Adi Siswoyo Wasgo, Haslan Madli Tambunan. Koordinator Liputan: Yoko Soesilo Chou Wartawan Medan: H Simbolon ST. M Simamora, Eka Haryanto, Drs H Asfar Gafar Malayu, July Amri, Yoko SC, Alian Nafiah Siregar, M Nasir, Rijam Kamal Siahaan. Drs Parlindungan Sormin, Syawal Rifai, Batara Batubara, Bistok Pandapotan Malau, Aries Fernando Manalu. Rusli HR (Belawan). Wartawan Daerah: Binjai: Erwin SH, Adhe Maya Natasya. Deli Serdang: H Simbolon ST (Ka Biro), Drs Hendri Simon Matondang, Kastra Cibro (Tanjung Morawa), RMP Simbolon. Sergai: Iwan Syahputra Pane SSos, Ahmad Yani Pane. P Siantar: Binsar Simare-mare, Dedi Firma Simare-mare, Junius Frannes S. Tanah Karo: Balige, Tarutung: Tebing Tinggi: Jckson Sihombing, Beny Burhanddin Sihombing. Asahan: Ramadhansyah Batu-bara SP, Tanjung Balai: H Romaynoor SE, Abdul Rifai. Rantau Prapat: , Labuhan Batu: Adi Rizky Lubis. Labura: Fachri Ramadan Daulay. Labusel: Rahmad Aruan, Drs H Maslim Pulungan MM, Padang Lawas: , Taput: Janiamal Sitompul. Toba Samosir: Pakpakbarat: Marihot Pakpahan, Kokin P Manik, Dairi: Perwakilan Aceh Utara/Lhoksumawe, Dahlan Amri, Aceh Timur: Effendi Musa (Ka Biro). Aceh Tenggara: Safrizal. Langsa: M Yusuf M. Aceh Tamiang: Manager Sirkulasi: Wiwid Siregar, Manager Produksi: Eka Haryanto. Kabag Keuangan: Duma Armiwanti Pasaribu Alamat Redaksi & Tata Usaha: Jalan Setia Budi/Pasar 1 No. 45-A (Ring Road) Medan Telp (061) 8229269 Email: mandiri.red@gmail.com Tarif Iklan: Umum Rp 20.000,-mm/kolom, Keluarga Rp. 6000,-/mm/ kolom, Full Colour Rp 27.000,-mm/kolom, Full Color Rp 20.000. Rekening: Bank Sumut, No. 01041238411 a/n Sulben Siagian, Bank Mandiri: 106.00.0464959.9 a/n Ridwan Siregar. Percetakan PT SINAR GUNUNG SINABUNG. Isi di luar tanggungjawab pencetak. Wartawan Harian Mandiri dilengkapi Kartu Pers atau Surat Tugas yang ditandatangani oleh Pemimpin Redaksi. Redaksi menerima sumbangan tulisan, termasuk surat pembaca.

Wali Kota Apresiasi Bakti Sosial Alumni SMAN 6 MEDAN, MANDIRI Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi sangat mengapresiasi digelarnya bakti sosial berupaya pelayanan kesehatan gratis yang dilaksanakan oleh para alumni SMA Negeri 6 Medan, Kamis (14/5). Bakti sosial yang dilaksanakan dalam rangka menyambut HUT ke-50 SMAN 6 ini, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi warga yang membutuhkan pelayanan kesehatan, terutama dari kalangan kurang mampu. Bakti sosial ini dilaksanakan di SMAN 6 Medan Jalan Antasari Medan. Selain menggunakan halaman sekolah, para alumni juga ‘menyulap’ sejumlah ruangan menjadi ruangan medis yang cukup representatif. Selain memberikan pelayanan kesehatan berupa pemeriksaan kadar gula darah, tensi serta asam urat, ruangan dipergunakan untuk tempat khitanan massal. Sejak pagi warga telah berkumpul di halaman SMAN 6 untuk mengikuti bakti sosial, termasuk sejumlah anak yang akan mengikuti khitanan massal didampingi orang tuanya masing-masing. Kedatangan mereka diterima dengan baik oleh para panitia. Selanjutnya mereka diarahkan mendaftarkan diri terlebih dahulu, setelah itu menunggu giliran dipanggil. Selain bekerjasama dengan Scoph Fakultas Kedokteran Universitas Sumtera Utara, petugas medis yang menangani pelayanan kesehatan ini merupakan para alumni SMAN 6 yang kini telah berprofesi menjadi dokter. Seluruh warga yang datang untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dilayani dan ditangani dengan sebaik-baiknya. Selain memberikan pelayanan kesehatan, para alumni SMAN 6 juga mendonorkan darahnya untuk diberikan kepada masyarakat yang membutuhkannya. Bakti sosial ini memang sengaja digelar, sebab mereka tidak ingin kegiatan yang digelar dalam rangka menyambut Ulang Tahun Emas SMAN 6 hanya bersifat seremonial. “Kami ingin kegiatan yang dilakukan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama mereka yang kurang mampu,” kata M Husni SE MSi selaku Koordinator Pelaksana Kegiatan. Itu sebabnya Wali Kota yang hadiri diwakili Kadis Pendidikan Kota Medan Marasutan Siregar sangat mengapresiasi digelarnya bakti sosial tersebut. Kegiatan ini dinilainya sebagai langkah strategis dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, sebab peningkatan derajat kesehatan masyarakat merupakan salah satu program prioritas Pemko Medan saat ini. “Atas nama Wali Kota dan Pemko Medan, saya berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya. Sebab, pelayana kesehatan seperti inui sangat menyentuh kebutuhan masyarakat. Untuk itu kerjasama para alumni denganm pihak sekolah dalam memberikan pelayanan kesehatan agar terus dipertahankan dan ditingkatkan lagi,” harap Marasutan. Dalam rangka menyambut Ulang Tahun Emas SMAN 6, para alumni selain menggelar bakti sosial, juga akan melaksanakan serangkaian kegiatan olahraga seperti senam, gerak jalan santai, fun bike dan tenis persahabatan yang dilaksanakan di Medan Club Jalan Kartini Medan, Sabtu (16/5). Setelah itu dilanjutkan dengan sialturahmi akbar dan ditutup dengan Saturday Night . “Selain bersilaturahmi guna mempererat tali sialturahmi dan persaudaraan antar sesama alumni, Saturday Night kita isi dengan psta kuliner khas Kota Medan. Selain menyantap durian, para alumni yang saat ini sudah tersebar di seluruh Indonesia bisa menikmati kuliner tadisional seperti lontong, sate, maratabak, mie rebus, bubur maupun bandrek,” jelas Husni. Selain menikmati aneka kuliner tradisional, jelas Husni, Saturday Night juga mengusung konsep country. Untuk itu dia menghimbau kepada seluruh alumni yang hadir agar mengenakan pakaian ala cowboy. Di samping itu bagi pasangan yang terlihat serasi dan menarik akan diberikan hadiah menarik. “Jadi saya mengajak seluruh alumni SMAN 6 untuk menghadirinya, termasuk puncak acara yang akan digelar di Grand Aston City Hall, Minggu (17/5),” ungkap Husni. Selain Kadispenda Kota Medan H M Husni SE MSi selaku Koordinator Pelaksana Kegiatan, bakti sosial ini juga turut dihadiri alumni lainnya seperti Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah Kota Medan Irwan Ritonga, Ketua Komite SMAN 6 Bayu Fadlan serta ratusan alumni lainnya yang berasal dari seluruh Indonesia. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemko Medan karena telah mendukung kegiatan yang telah dilaksanakan rutin selama empat tahun ini. Mudahmudahan kegiatan seperti ini dapat berlangsung terus sehingga menyentuh langsung ke masyarakat. Dengan demikian keberadaan SMAN 6 dirasakan berguna bagi masyarakat sekitarnya,” kata Bayu mewakili pihak SMAN 6 Medan. asw

Terbongkar, Aksi Unjukrasa di Kantor Gubsu Lalu Dibayar Rp 15 Juta MEDAN, MANDIRI

Pasca penetapan 18 orang sebagai tersangka dalam aksi demo anarkis di kantor Gubsu, senin 11 Mei lalu oleh pihak penyidik Satreskrim Polresta Medan, akhirnya terkuak, ternyata aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh sekelompok massa yang menamakan diri Aliansi Mahasiswa Pemuda Parsadaan Simangambat Ujung Batu (AMP PARSUB) bukan inisiatif mereka, dari hasil penyelidikan yang dilakukan oleh Satreskrim Polresta Medan terungkap koordinator aksi tersebut dibayar oleh seseorang dengan biaya senilai Rp. 15. 000. 000. Demikian dikatakan Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Aldi Subartono, Kamis, petang pekan lalu. Menurut mantan Kapolsek Medan Sunggal ini, pihaknya sedang fokus melakukan pengejaran terhadap orang yang diduga telah membayar koordinator aksi untuk melakukan demo penolakan eksekusi register 40. "Dari hasil pemeriksaan sementara, koordinator lapangan bernama Mangaraja Harahap dibayar Rp15 juta untuk melakukan aksi unjukrasa menolak penetapan tapal batas register 40 dan menolak eksekusi lahan, dan saat ini kita sedang fokus melakukan pengejaran terhadap pelaku yang membayar koordinator aksi tersebut untuk melakukan aksi," jabar Kasat Reskrim Polresta Medan yang belum sepe-

kan menjabat ini. Diberitakan sebelumnya, dalam aksi demo pada Senin (11/5) siang yang berakhir riucuh di depan kantor Gubernur Sumatera Utara, massa AMP PARSUB dalam tuntutannya menolak eskekusi lahan register 40 di Padang Lawas Utara. Massa menuntut agar lahan dikembalikan ke masyarakat dan memohon agar pemerintah meninjau kembali penetapan tapal batas register 40, dan menolak eksekusi lahan karena masih adanya tumpang tindih dalam perkara tersebut. Terkait hal ini, massa meminta tanggung jawab kepada Gubsu, DPRDSU, Kapoldasu, Kejatisu selaku pemerintah yang berwenang agar tidak melaksanakan eksekusi Register 40. Kemudian mengekseku-

si perusahaan-perusahaan di Simangambat yang tidak memberikan kesejahteraan pada masyarakat yang jumlahnya lebih dari 20 perusahaan nasional maupun internasional. Untuk 18 orang yang ditetapkan sebagai tersangka, Polresta Medan akan menjerat mereka dengan pasal 212,213,214 dan 160 dengan ancaman hukuman paling lama 7 tahun penjara. Sehubungan itu, pengamat sosial dan politik Sumut Shohibul Anshor Siregar mengatakan, Hutan Register 40 merupakan salah satu lahan bermasalah diantara banyaknya kasus sengketa lahan di Sumatera Utara (Sumut). Menurutnya, hal tersebut dikarenakan lemahnya pemerintah, serta menjadi bentuk ketidaktegasan terhadap mafia tanah. Dia juga mengungkap, mafia tanah telah menyumbang kerugian negara sebanyak Rp 27 Triliun. "Register 40 adalah salah satu diantara kasus besar tanah di Sumut yang bersumber dari lemahnya pemerintah dan ketundukannya kepada mafia. Dr Hasyim Purba dua tahun lalu menyebutkan dari 27 triliun rupiah kerugian negara dari kasus tanah di Sumut," ungkap Shohibul, di kediamannya di Jalan Cendrawasih III No 339, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Minggu (17/5) Petang. Lalu, Shohibul menilai wajar atas penangkapan

WALIKOTA Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi didampingi Katua TP PKK Kota Medan Hj Rita Maharani Dzulmi Eldin melepas peserta jalan santai dan fun bike yang digelar dalam rangka menyambut HUT ke-50 SMA Negeri 6 Medan di Medan Club Jalan kartini Medan, Minggu pagi (17/5). foto mandiri/adi s wasgo

Ketum NU Lantik Rektor UNUSU Periode 2015-2020 MEDAN, MANDIRI Ketua Umum Nahdatul Ulama Said Aqil Sirad melantik Prof Dr Ahmad Rafiki Tantawi sebagai Rektor Universitas Nahdatul Ulama Sumatera Utara periode 2015-2020. Pelantikan ini dilakukan disela- sela Pra Muktamar Nahdatul Ulama (NU) ke 33 zona Sumatera di Aula Pesantren Al-Kautsar AlAkbar, Jalan Pelajar Timur Ujung, Minggu (17/5). Pelantikan rektor Universitas Nahdatul Ulama Sumatera Utara (UNUSU) ini berdasarkan Surat Keputusan Mendikbud nomor 576 tertanggal 17 Oktober 2014 tetang izin Pendirian UNUSU. Pelantikan ini dihadiri oleh Rais 'Aam NU Mustofa Bisri, Pangdam I/BB Mayjen TNI Edy Rahmayadi, Wakil Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi, Walikota Medan, Dzulmi Eldin, skpd dan para dosen UNUSU. Ketua Umum Nahdatul Ulama Said Aqil Sirad mengatakan, UNUSU merupakan perguruan tinggi swasta ke-24 binaan Nadhatul Ulama.

"Sekarang sudah 24 perguruan tinggi. Sudah berapa persen itu kelebihannya. NU telah lama memiliki perguruan tinggi untuk mewujudkan program peningkatan kualitas keilmuan generasi muda Islam, tetapi diambil alih pemerintah," katanya. Ia mencontohkan, Universitas NU di Kota Medan diambil alih pemerintah pada tahun 70-an dan diubah menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sumatera Utara."Karena baiknya NU, maka universitas itu kita serahkan kepada pemerintah," jelasnya. Said mengaku, tanggung jawab berat dalam pengelolaan UNUSU adalah memelihara dan meningkatkan kualitas, pengelolaan sebagi perguruan tinggi. "Jika hanya sekadar mendirikan itu mudah, namun meningkatkannya sulit," katanya. Rektor UNUSU yang baru dilantik Prof Ahmad Rafiki Tantawi mengaku, telah berkoordinasi dan mendapatkan dukungan dari Kopertis I Sumut ter-

kait pendirian perguruan tinggi swasta tersebut. "Dukungan itu saja tidak cukup, karena harus dihadapkan dengan tuntutan kualitas internal sesuai ketentuan Permendikbud 49/2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Ada 24 indikator mutu yang harus dipenuhi. Itu tantangan, tetapi dalam dua tahun ke depan harus bisa meningkatkan akreditasi menjadi lebih baik," akunya. Kedepan, ia berharap dapat membangun akreditasi yang lebih baik dan hal itu menjadi tantangan UNUSU. "Saya yakin pesantren yang ada di Sumut diawali dari adanya Nadhatul Ulama. Jadi setiap pesantren dapat mengirimkan 20 orang santrinya ke UNUSU, maka akan ada 1000 santri yang akan kuliah," ungkapnya. Selain itu, katanya, UNUSU kedepan dapat menempatkan posisi sejajar terhadap UNiversitas besar di Sumut. "Kita harus bekerjasama dalam mencapai hal itu," pungkasnya. nsr

puluhan demonstran yang terjadi di kantor Gubsu oleh Sat Reskrim Polresta Medan. Karena polisi sebagai alat pengaman negara. "Penangkapan demonstran itu normatif tugas kepolisian. Jika mereka (Polisi) salah menerapkan Protap, diperkarakan saja," katanya. Namun, ia sangat menyayangkan, jika kepolisian menetapkan 18 tersangka atas tuduhan dibayarnya koordinator aksi sebesar Rp 15 juta peraksi, dirinya menilai hal tersebut sangat tidak fair. Namun sebaliknya, jika penerimaan dana oleh koordinator aksi dinilai wajar, karena setiap pergerakan pasti membutuhkan suntikan dana. "Tak ada kaitan antara uang Rp15 juta dengan ketertangkapan mereka, meski dapat diasumsikan bahwa mereka seperti tenaga bayaran dan kebringasan di lapangan makin tinggi karena bayaran itu. Setiap pergerakan butuh dana, tetapi jika bayaran menjadi motif, mereka akan layu jika nanti tak dibayar. Untuk penyelidikan lebih lengkap polisi tentu butuh siapa yang membayar dan jika perlu memanggilnya. Dengan begitu solusi masalah dapat dipetakan lebih mudah," lanjutnya. Kemudian, Shohibul berpendapat, mencari

jalan tengah guna menuntaskan masalah tersebut tidak cukup sepihak. Dirinya membeberkan dua opsi sebagai solusi agar pengelolaan lahan register 40 berbuah bagi masyarakat. "Semua pihak perlu diajak memikirkan akan diapakan tanah yang akan dieksekusi itu. Menurut saya dishare, (1) sebagian jadikan BUMD. (2) Sebagian jadikan kebun rakyat yang dishare secara adil dan proporsional kepada warga, tetapi dikelola oleh sebuah badan, katakanlah koperasi. Jadi rakyat dinyatakan memiliki saham di sana dan mendapat dividen sesuai norma dan aturan yang dibuat secara baik," terangnya. Tambahnya, untuk mewaspadai penyelewengan dari pihak yang mengelola, Shohibul berpendapat lahan tersebut sebaiknya diberikan kepada investor yang berani memberi nilai tinggi untuk pengelolaannya. Hal ini menjaga agar mengurangi resiko dalam pengelolaan lahan dan pembagian hasilnya kepada masyarakat. "Jika takut pengelola menyeleweng, saya kira bisa juga disewakan kepada siapa saja yang mampu memberi harga teringgi. Dengan begitu setiap bulan rakyat mendapat bagian yang langsung dikirim ke rekening masing-masing," tutupnya. rks

Eldin Lepas Lepas Jalan Santai dan Fun Bike Alumni SMAN 6 MEDAN, MANDIRI Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi didampingi Katua TP PKK Kota Medan Hj Rita Maharani Dzulmi Eldin melepas peserta jalan santai dan fun bike yang digelar dalam rangka menyambut HUT ke-50 SMA Negeri 6 Medan di Medan Club Jalan kartini Medan, Minggu pagi (16/5). Selain meningkatkan kesehatan dan mendukung kebugaran, kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka mempererat tali silaturahmi serta persaudaraan antar alumni SMAN 6 yang kini tersebar di seluruh Indonesia. Jalan santai dan fun bike ini tidak hanya diikuti para alumni beserta keluarga maupun siswa SMAN 6 saja, komunitas lainnya seperti Amplas GFowe dan Sepeda Ontel juga mengikuti fun bike, termasuk komunitas sepatu roda. Untuk jalan santai, rute yang ditempuh sejauh 5 kilometer, sedangkan fun bike dan sepatu roda menempuh jarak sekitar 7 kilometer. Jumlah peserta yang mengikuti even ini sekitar seribuan orang. Setelah menempuh jarak yang telah ditentukan, seluruh peserta kembali ke Medan Club. Setelah itu dilanjutkan dengan senam bersama yang dipandu sejumlah instruktur senam. Meski lelah namun seluruh peserta tampak semangat dan penuh antusias mengikuti rangkaian demi rangkaian kegiatan olahraga yang disajikan. Wali Kota sangat mendukung jalan santai, fun bike dan sepatu roda ini. Ketiga kegiatan itu dinilainya sebagai salah satu upaya penerapan pola hidup sehat dengan membudayakan kembali olahraga. Apalagi Pemko Medan saat ini tengah berupaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Selain terus mendorong pihak rumah sakit dan puskesma untuk terus meningkatkan pelayanan, Wali Kota juga terus mengajak masyarakat rutin berolahraga. “Setiap minggunya kita

telah menyediakan seputaran kawasan Jalan Sudirman untuk dijadikan tempat berolahraga bagi masyarakat melalui car free day. Di samping itu seluruh taman kota yang di Kota Medan kita lengkapi dengan peralatan olahraga. Dengan demikian masyarakat bisa membawa anggotanya berolahraga dengan nyaman dan tenang,” kata Wali Kota. Tidak hanya menyehatkan tubuh, even yang digelar alumni SMAN 6 yang dimotori Kadispenda Kota Medan H.M Husni SE MSi juga dinilai Wali kota sebagai upaya untuk memperat tali silaturahmi dan rasa persaudaraan diantara para alumni. Sebab, ribuan alumni SMAN 6 saat ini tersebar di seluruh Indonesia dan kini berkumpul menjadi satu keluarga besar guna merayakan Ulang Tahun Emas SMAN 6. “Melalui momen ini seluruh alumni SMAN6 yang ada di Medan maupun di luar kota dapat berkumpul kembali, guna merayakan Ulang Tahun Emas SMAN 6. Di samping mengenang kembali masa-masa nostalgi ketika masih bersekolah dulu, para alumni juga dapat mengetahui perkembangan pembangunan di Kota Medan saat ini. Kita berharap para alumni dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan di Kota Medan, sesuai dengan latar belakang profesi yang mereka lakoni,” ungkapnya. Sebelum mengakhiri sambutannya, Eldin berharap agar gerak jalan santai, fun bike dan sepatu roda ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh peserta mengikutinya. Wali Kota benar-benar mengapresiasi terobosan yang dilakukan para alumni SMAN 6. Sebab, perayaan ulang tahun emas tidak hanya dihabiskan dengan kegiatan yang sifatnya seremonial. Terbukti, selain kegiatan olahraga, alumni SMAN 6 juga melaksanakan bakti sosial berupa pelayanan kesehatan dan khitanan massal gratis serta donor darah. asw


3 MEDAN

HARIAN MANDIRI SENIN, 1 8 MEI 20 15 18 201

Penanggung Jawab: Adi Siswoyo Wasgo I 08537013672| adiwasgo71@yahoo.co.id/auliaakbar53@yahoo.com

WALIKOTA Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi sedang memberikan pengarahan dihadapan Camat, lurah, kepala lingkungan (kepling) serta seluruh pegawai di Kecamatan Medan Area yang mengikuti pembinaan mental spiritual di Aula Kecamatan Medan Area Jalan Rahmadsyah, Kelurahan Kota Matsum I, Kecamatan Medan Area, kemarin.

foto mandiri/adi s wasgo

Pembinaan Mental dan Spiritual di Medan Area

Eldin: Jangan Ada Lagi Stigma Negatif Terhadap Kinerja Aparatur MEDAN.MANDIRI Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi berharap jangan ada lagi stigma negatif terhadap kinerja aparatur. Oleh karenanya, berikan pelayanan prima kepada masyarakat. “Kita semua adalah pelayan masyarakat. Semua yang kita kerjakan harus dipahami sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat. Hal ini sangat penting, sebab kita masing sering mendengar keluhan dari masyarakat terkait pelayanan yang diberikan baik di tingkat kelurahan maupun kecamatan jauh lebih berbelitbelit, lebih lama dan jadi lebih mahal dari sebenarnya,” kata Walikota Medan saat memberikan pengarahan pada pembinaan mental dan spritual di Aula Kecamatan Medan Area Jalan Rahmadsyah, Kelurahan Kota

Matsum I, Kecamatan Medan Area, kemarin. Acara itu diikuti Camat, lurah, kepala lingkungan (kepling) serta seluruh pegawai di Kecamatan Medan Area. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka membangun sekaligus memperkuat karakter dan watak sekaligus etos kerja yang harus dimiliki, guna menjalankan amanah dan kepercayaan masyarakat dengan penuh kesadaran, bersemangat dan bertanggungjawab. Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi yang menghadiri acara pembinaan mental mengatakan, camat, lurah maupun

kepling memiliki posisi dan fungsi yang paling dekat dengan masyarakat. Karena itu mereka dituntut menjadi komunikator sekaligus fasilitator penerapan kebijakan-kebijakan dan program pembangunan, terutama yang bersentuhan langsung kepada masyarakat sampai tingkat keluarga. Untuk mengantisipasi masalah inilah, Wali kota mengungkapkan Pemko Medan berupaya meningkatkan fasilitas di kantor kelurahan maupun kecamatan berupa sarana serta prasarana pelayanan didukung dengan teknologi yang baik. “Saya minta agar sarana didukung teknologi ini dimanfaatkan seoptimal mungkin mendukung pelayanan. Jangan hanya jadi tontonan dan dipergunakan untuk keperluan lain yang tidak menyangkut dengan pelayan-

Walikota Safari Jumat di Masjid Mifthaul Iman Medan Denai MEDAN, MANDIRI Tidak ada lagi anekdot yang mengatakan “ orang tidak mampu tidak bisa berobat dan orang yang tidak mampu dilarang untuk sakit “, ditegaskan tidak ada lagi anekdot seperti itu, siapa saja warga masyarakat Kota Medan yang sakit harus berobat dan tempat berobatnya sudah dipersiapkan yakni semua Rumah Sakit dimanapun, dan Rumah Sakit tidak akan meminta uang muka karena ada BPJS yang menanggungnya, dan kalau orang tidak mampu akan ditanggung oleh pemerintah, semua ini harus dilakukan dan jangan ada lagi masyarakat tidak mampu atau lainnya yang tidak dilayani. Hal ini dikatakan Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin saat kunjungan safari Jumat di Masjid Mifthaul Iman Jalan Jermal VII Medan Denai, kemarin, hadir Al Ustadz H Arifin Umar, H Jamluddin LC, Ketua BKM Masjid Mifthaul Iman H Muhammad Yusuf Siregar, para jemaah serta sejumlah pimpinanan SKPD jajaran Pemko Medan, safari Jumat ini ditandai dengan pemberian bantuan dana Rp 40 juta untuk operasional Masjid. “ kalau ada ditemukan masyarakat yang sakit tidak mendapat pelayanan kesehatan segera laporkan kepada Lurah atau Camat, hal ini akan kita tindak lanjuti ke Rumah Sakit untuk segera di urus segala keperluannya, ini semua untuk memberi pelayanan kepada masyarakat sesuai apa yang diharpkan.” ujar Eldin Ditambahkannya, kehadi-

ran rombongan dalam rangka safari Jumat adalah untuk mengeratkan tali silaturahmi antara pemerintah Kota Medan yakni umaroh, masyarakat dan ulama, silaturahmi ini dirangkai dengan melakukan sholat Jumat bersama, selain itu juga safari Jumat ini memeberikan informasi dan menyerap aspirasi masya-rakat tentang pembangunan saat ini dan kedepannya yang harus dilakukan. Menurutnya, pemerintah Kota Medan sekarang ini sedang giatnya melakukan pola pembangunan, program pembangunan ini akan bisa berjalan dengan peran serta dan dukungan dari masyarakat dan nantinya hasil pembanguan itu dapat dipelihara oleh masyarakat itu sendiri, untuk itulah pembangunan infrastruktur diwilayah yang sudah fokuskan dan bulan ini sudah dimulai dengan pengumuman lelang tender yang sudah dilakukan, semoga ini berjalan dengan baik dan berharap agar masyarakat juga ikut mengontrol pembangunan ini. Eldin menambahkan, dalam pembanguan infrastruktur jalan untuk mengurai kemacetan yang terjadi, pemerintah akan membangun lagi jembatan layang di dua titik, satu jembatan layang nantinya di bawahnya akan dibangun underpass, dimana program ini akan sangat membantu mengurangi kemacatan yang terjadi, selain itu juga pembanguan dibidang pendidikan dan kesehatan terus dibenahi dengan mengedepankan pola kerja yang sudah ditetapkan oleh pemerin-

tah pusat agar terarah dan terencana dengan baik. “ Banyaknya program yang dikerjakan dimaklumi tidak semua dapat diselesaikan karena keterbatasan anggaran, maka itu dilakukan pembangunan prioritas tetap tidak menyampingkan program yang ada, dan berharap masyarakat bisa memaklumi, mari kita pilhara bersama pembangunanan tersebut, dan menjaga keamanan, ketertiban serta menjaga kebersihan lingkungan menjaga tamantaman kota agar berseri lagi.” imbuhnya. asw

an kepada masyarakat,” tegasnya. Selain itu tegas Wali Kota lagi, aparatur kelurahan maupun kecamatan jangan ada yang gagap teknologi (gaptek). Semua harus terus meningkatkan kemampuan mengupdate informasi dan teknologi. Sebab, saat ini bekerja di kota metropolitan baru dan di era informasi terbuka, di mana masyarakatnya tidak segan-segan berpendapat baik secara langsung maupun melalui media sosial yang bisa diakses seluruh masyarakat. Kemudian Wali Kota mengingatkan, dirinya tidak ingin ada stigma negative dari masyarakat terhadap kinerja apratur kelurahan dan kecamatan. Atas dasar itulah dia berharap, pembinaan mental yang dilakukan ini akan berimbas dengan perubahan sikap dan kinerja yang lebih baik lagi. Jangan sampai kegiatan ini hanya seremonial dan hanya berpindah-pindah dari kecamatan satu kecamatan lainnya. “Saya inginkan pembinaan mental yang dilakukan ini menghasilkan output dan outcome bagi kita semua dengan wujud peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Kembali saya tegaskan, kita ini merupakan pelayan masyarakat bukan dilayani masyarakat. Jadi berilah pelayanan sebaikbaiknya kepada masyarakat!” tegasnya. Di samping itu dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, mantan Sekda Kota Medan ini minta melaksanakannya dengan penuh keikhlasan

dan tanggung jawab. Semua integritas dan dedikasi itu turut menentukan kesuksesan pembangunan kota. Tidak hanya itu, pengabdian yang dilakukan merupakan ladang amal dan dibalas Allah SWT dengan memberikan keberkahan sekaligus kehormatan baik itu kepada diri sendiri, istri maupun anak serta keluarga. Wali Kota percaya dengan mental spiritual yang sehat, terdidik dan terlatih, serta kepatuhan terhadap regulasi yang ada, pribadi, disiplin dan religius akan dapat membawa semua untuk bekerja dan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya di tengah masyarakat. “Bukan karena tajkut dicopot dari jabatan, tetapi takut kepada Allah SWT yang melihat semua apa yang kita lakukan,” pesannya. Selain camat, lurah,

kepling dan pegawai di Kecamatan Medan Area, acara pembinaan mental ini juga turut sejumlah pimpinan SKPD diantaranya Asisten Pemerintahan Erwin Lubis, Kadis Bina Marga Khairul Syahnan, Kaban Balitbang Drs hasan basri, dihadiri Danramil 04 Medan Kota Mayor Setia Budi , Kabag Agama dan Pendidikan Drs H Ilyas MPd, tokoh masyarakat, tokoh agama serta ibu-ibu pengajian se-Kecamatan Medan Area. Camat Medan Area M Ali Sipahutar SSTP MAP mengatakan, sangat menyambut baik digelarnya kegiatan bina mental ini. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pencerahan kepada seluruh apratur di Kecamatan Medan Area, termasuk lebih memotivasi untuk bekerja lebih baik lagi di tengah masyarakat.

“Saya beserta seluruh jajaran se-Kecamatan Medan Area siap menjalankan apa yang diinginkan bapak Wali kota untuk memberikan pelayanan sebaik-baiknya, sehingga masyarakat benar-benar merasa terlayani. Dengan demikian masyarakat dengan sukarela akan mendukung dan berpartisipasi mendukung penuh seluruh program pembangunan,” jelas Ali. Acara pembinaan mental ini diisi dengan tausiah yang disampaikan Al Ustadz Drs H Nasib Selmi. Setelah itu Wali Kota bersialturahmi dengan seluruh apratur seKecamatan Medan Area, serta ibu-ibu pengajian. Pembinaan mental ini akan terus dilakukan secara berkala ke seluruh kecamatan, guna memberikan pencerahan dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat. asw

Walikota: Aisyiyah Harus Terus Menjadi Suri Teladan MEDAN, MANDIRI Keberadaan Aisyiyah di tengah-tengah masyarakat tidak diragukan lagi. Sebagai organisasi sosial kemasyarakatan yang sejak awal berdirinya sudah berbuat untuk kepentingan umat, terutama dalam upaya memajukan harkat dan martabat kaum perempuan. Di samping itu Aisyiyah yang merupakan organisasi bagi wanita Muhammadiyah ini cukup solid dan selalu eksis dalam situasi bagaimanapun. Demikian disampaikan Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi ketika menghadiri tabligh akbar dalam rangka Gebyar Milad Aisyiyah ke 101 H di Jalan Sisingamangaraja Medan,

Minggu (17/5). Milad Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Medan ini, mengusung tema “Gerakan Perempuan Muslim Untuk Mencerahkan Bangsa”. “Dengan Milad ke-101 H ini, semoga Aisyiyah semakin memberikan peranan yang luar biasa kepada masyarakat yang memang selama ini telah menjadi bagian dari perkembangan masyarakat Indonesia itu sendiri,” kata Wali Kota. Diungkapkan Wali Kota, Aisyiyah dalam perjalanannya dari masa ke masa selalu menjalankan gerakan dakwah amar maruf nahi munkar. Selain itu selalu membantu pemerintah di bidang pendidikan dan kese-

jahteraan. Kemudian isu sosial bangsa seperti kemiskinan, ekonomi lemah, kesehatan, kekerasan dan pelecehan terhadap perempuan dan anak, masyarakat grass root merupakan garis perjuangan dalam Aisyiyah. “Semua ini dilakukan Aisyiyah dengan satu tujuan yaitu untuk kepentingan umat. Untuk itulah saya berharap agar perananan ini terus dipertajam, sebab tantangan dari masa ke masa akan berbeda. Kini Kota Medan memeiliki peroalan moral generasi yang kian tergerusa oleh berbagai Iptek globalisasi. Karenanya saya menghimbau kepada Aisyiyah untuk terus membina generasi muda,” harapnya. asw

Ketua DPRD Medan Dilapor ke Polisi MEDAN, MANDIRI Dianiaya, Lurah Petisah Tengah, Muhammad Agha Novrian melaporkan Ketua DPRD Kota Medan, Henry John Hutagalung ke Polsek Medan Baru di Jalan Nibung Utama No 1, Medan, Jum'at pagi kemarin. Penganiayaan yang dilakukan Ketua DPRD Medan itu disaksikan Camat Medan Petisah, Senin (11/5) kemarin. Sementara, Henry John ketika dikonfirmasi lewat sambungan telepon seputar peristiwa itu mengatakan, Lurah Petisah Tengah tersebut telah memfitnah dirinya. "Fitnah bung, gak benar itu," ujar Henry John. Lebih lanjut Ketua DPRD Medan ini men-

jelaskan, bermula ia menanyakan perihal dugaan pemerasan yang dilakukan lurah terhadap warga. "Saya menanyakan dugaan pemerasan yang dilakukannya (lurah), ada tiga laporan yang saya terima," ujar politisi PDI-P ini. Ketika ditanya soal bukti autentik atas laporan warga yang diperas lurah tersebut, Henry mengatakan, buktinya lengkap. "Lengkap ini buktinya, kwitansinya pun ada." Kata Henry. Namun, dirinya menampik melakukan penganiayaan terhadap lurah tersebut," Gak ada itu, Camatkan ada waktu itu. Dalam memandang persoalan ini, Henry berharap jangan ada lagi oknumoknum lurah yang melakukan pemerasan terhadap rakyat. Untuk

oknum Lurah Sei Putih Tengah tersebut, ia mengatakan biar saja Walikota yang menindak bawahannya itu atas perlakuannya memeras rakyat, "sudah banyak kali orang yang komplain terhadap Lurah itu, rakus kali dia, sudah banyak orang yang keberatan," ujar Henry. Menanggapi hal tersebut, Shohibul Anshor Siregar angkat bicara. Diterangkan staf pengajar Progaram Studi (Prodi) Fisip Universitas Muhammadiyah ini. Camat Medan Petisah dan Walikota selaku pimpinan Lurah pada pemerintah eksekutif harus menjadi penengah permasalahan. "Camat itu tidak boleh berdiam diri, apa pun kasus yang memicu konflik antara HJH dan Lurah. Camat itu harus berdiri pada

posisi yang benar, dan pak Walikota perlu memanggil untuk meminta penjelasan. Kelihatannya HJH sudah kalap dan itu tentu bukanlah tanpa sebab. HJH juga jangan membiarkan citra dirinya seakan dimerosotkan dengan kejadian itu. Tak mungkin seseorang marah besar tanpa sebab," kata Shohibul via pesan singkat (SMS), Minggu (17/5) petang. Kemudian, Shohibul menambahkan pendapatnya, apabila masalah tersebut berkaitan dengan fungsi dan tugas pemerintah, layak dilakukan pemanggilan terhadap pimpinan lembaga terkait. Hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi penyelewengan fungsi dan tugas pengawasan lembaga tersebut. "Jika

itu terkait dengan kinerja pemerintahan, maka sangat tepat HJH memanggil Walikota untuk menegaskan sikap lembaga yang dipimpinnya sebagai lembaga pengawasan efektif. Karena jika urusan seorang ketua DPRD saja ditelantarkan, bagaimana pula urusan rakyat jelata? Tetapi jika kasus ini hanya salah faham belaka, semua pihak kita imbau saling memaafkan dan kasus ini tak usah diperpanjang. Jangan karena HJH seorang tokoh penting lantas kekhilafannya menjadi politis dan terbuka dieksploitasi diranah hukum dan politik. Tidak ada masalah yang tak dapat diselesaikan dengan damai," terang Shohibul. rks


4 DAERAH

HARIAN MANDIRI SENIN 8 MEI 20 15 SENIN,, 1 18 201

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0813 6110 1578 | h4slan.madli@gmail.com

Bupati S oekir man : 3 F aktor Soekir oekirman Faktor Kunci S uksesnya Pilkada Suksesnya PEGAJAHAN, MANDIRI Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman menghadiri acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Janji 85 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Terpilih dalam penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2015 bertempat di Aula Balai Rahmat Komplek Perkebunan PT. Fajar Agung Kecamatan Pegajahan, Sabtu (16/ 5). Turut hadir pada acara tersebut Wakapolres Sergai Kompol Ricky Kertapati, SIK, M,Si, Kasdim 0204/DS Mayor (Inf ) T. Hasibuan, Komisioner KPU Pusat Drs. Hadar Nafis Gumay, Komisioner KPUD Provinsi Sumut Dra. Evi Novida Ginting dan M. Nazir Manik, Ketua KPUD Sergai H. Muhammad Sofyan, ST, Anggota DPRD Sergai, unsur Muspika Kecamatan Pegajahan dan Perbaungan, Ketua Panwaslu Sergai Misriani, SE, Komisioner, Sekretariat dan staf KPUD serta undangan lainnya. Acara pelantikan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan dengan laporan panitia pelaksana serta pelantikan PPK Terpilih untuk Pilkada Tahun 2015 oleh Ketua KPUD Sergai H. Muhammad Sofyan, ST dengan pembacaan SK pelantikan oleh Sekretaris KPUD Ingan Malem Tarigan. Bupati Sergai Ir. H. Soekirman dalam sambutan dan

SAMBUTAN : Bupati Sergai Ir. H. Soekirman tengah menyampaikan sambutannya pada acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Janji 85 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Terpilih dalam Penyelenggaraan Pilkada Bupati dan Wabup Sergai Tahun 2015 bertempat di Aula Balai Rahmat Komplek Perkebunan PT. Fajar Agung Kecamatan Pegajahan, Sabtu (16/5). Photo :(Mandiri/Iwan Pane)

Oknum D inas PPaskeb askeb Labur Dinas Laburaa Diduga PPungli ungli PPedagang edagang AEKKANOP AN, MANDIRI AEKKANOPAN, Sejumlah persoalan di Dinas Pasar, Kebersihan dan Pertamanan (Paskeb) Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) pimpinan H. Khairul Saleh Hasibuan, SE, tampaknya semakin hari kian terkuak. Tidak hanya perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di bidang retribusi dan anggaran Rp 1,8 Miliar belum dipertanggungjawabkan yang menjadi masalah, kini malah muncul persoalan dugaan pengutipan liar (pungli) dilakukan oknumoknum di dinas dimaksud. Contohnya saja, pengutipan retribusi pelayanan pasar di Pasar Aekkanopan. Dinas Paskeb Labura mematok tarif retribusi pelayanan pasar sebesar Rp 150 Ribu/bulan dan tarif retribusi kios sebesar Rp 54 Ribu/bulan kepada sejumlah pedagang disana. Anehnya, kedua retribusi tersebut diterapkan kepada masing-masing pedagang yang memiliki kios di Pasar Aekkanopan. Padahal, sesuai Peraturan Daerah (Perda) No. 31 Tahun 2011 tentang Retribusi Pelayanan Pasar sebagai acuan pengutipan retribusi di Dinas Paskeb Labura, dijelaskan pada pasal 15 ayat (1) struktur dan besarnya tarif retribusi pelayanan pasar

dibagi menjadi tiga bagian, yaitu : retribusi pelataran pasar, retribusi los dan retribusi kios. Tidak ada sama sekali diungkapkan tarif retribusi pelayanan pasar. Disamping itu, dalam Perda yang mengatur retribusi pelayanan pasar, secara gamblang telah menguraikan nominal tarif retribusi pelayanan pasar. Misalnya saja, retribusi kios ditetapkan antara lain : kios kelas I Rp 200,-/m2/hari, kios kelas II Rp 250,-/m2/hari, kios kelas III Rp 100,-Jika dikalkulasi, tarif retribusi kios yang dikutip sebesar Rp 54 ribu/bulan kepada pedagang memang sudah mengacu kepada Perda Labura No. 31 tentang Retribusi Pelayanan Pasar, dengan

rincian luas bangunan yaitu 3x3 = 9 hasilnya dikalikan dengan tarif Rp 200,-/m2/hari maka didapat nominal sebesar Rp 54 Ribu. Namun, mengherankannya, retribusi pelayanan pasar yang juga ditagih pengutip retribusi Dinas Paskeb Labura sebesar Rp 150 Ribu/bulan, sama sekali tidak ada dijelaskan dalam Perda tersebut. Terindikasi, pengutipan itu saling tumpang tindih, karena retribusi kios merupakan bagian dari retribusi pelayanan pasar. Tetapi, masih saja dikutip oleh oknum Dinas Paskeb Labura Terkesan, pengutipan retribusi pelayanan pasar Rp 150 Ribu/bulan hanya “akalakalan” oknum di Dinas Paskeb Labura untuk meraup keuntungan sebesar-besarnya dari sejumlah pedagang di Pasar Aekkanopan dengan berkedok kewajiban retribusi. Parahnya, pengutipan tersebut sudah lama berlangsung hingga beberapa tahun belakangan ini dan sama sekali tidak pernah mendapat pengarahan soal kewajiban apa saja yang harus dibayar para pedagang sesuai Perda No. 31 Tahun 2011. Hal itu terungkap berdasarkan keterangan salah seorang

pedagang yang namanya tidak ingin disebutkan. Dikatakannya, jika retribusi untuk pelayanan pasar harus mereka bayar setiap bulannya disamping pengutipan retribusi kios. Bahkan, dia tidak tahu sama sekali apa saja yang menjadi kewajibannya sebagai pedagang di Pasar Aekkanopan. “Itu yang diminta, ya kami bayar saja. Masalah sesuai Perda atau tidak, kami sama sekali tidak tahu,” paparnya blak-blakan. Kuat dugaan, tindakan pungli yang dilakukan oleh sejumlah oknum di Dinas Paskeb Labura, telah merugikan para pedagang disana selama bertahuntahun. Apalagi, kutipan tersebut tidak berdasarkan payung hukum yang jelas. Sangat disayangkan, Kepala Dinas Paskeb Labura, H. Khairul Saleh Hasibuan, SE, tidak dapat ditemui Mandiri guna konfirmasi, kemarin, dengan alasan tidak berada ditempat. Hal serupa juga terjadi ketika Mandiri mencoba menemui Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Pasar Daerah Dinas Paskeb Labura, Dedi Aksaris Arif. Menurut keterangan sejumlah staf, Dedi sedang tugas luar (TL). fachri ramadhan daulay

telah selesai melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di kedua daerah itu. Hadir dalam acara tersebut diantaranya, Danrem 022/PT, Danrindam I/BB, Dandenpom I/1Pematangsiantar, mewakili Kapolres, mewakili Kajari, mewakili Ketua PN, pangasuh Seskoad terdiri dari Kol Inf Andrias, Kol Inf Yudi Zanibar, Kol Inf Ibrahim Pulungan, Kol Inf Invancius Siagian dan para siswa Seskoad, Wakil ketua dan anggota DPRD Simalungun, Sekda Simalungun, Staf Ahli Bupati, para pimpinan SKPD dan Camat dijajaran Pemkab Simalungun, beberapa Pimpinan SKPD dijajaran Pemkot Siantar, Kasdim 0207 Simalungun dan para Danramil dijajaran Kodim 0207 Simalungun, PMS, OKP dan undangan lainnya. Letkol Inf Parluhutan Marpaung SIP didamingi istri dalam penyampaian kesan dan pesan antara lain menyampaikan terimakasih kepada Bupati dan Walikota serta jajaranya maupun seluruh masyarakat selama bertugas di Kabupaten Simalungun dan Kota Siantar yang telah memberikan duku-

DIBERHENTIKAN HARAPAN SAGALA Wartawan Daerah Tarutung Redaksi Harian Mandiri Medan mengumumkan terhitung tanggal 7 mei 2015 telah diberhentikan sebagai wartawan Harian Mandiri. Kepada Instansi Pemerintah Baik Sipil, Militer dan Kepolisian lainnya agar berhati-hati dan tidak melayani oknum tersebut. Segala perbuatan yang dilakukannya bukan lagi menjadi tanggung jawab Harian Mandiri Medan. Demikian disampaikan agar dapat dimaklumi dan terima kasih. Wassalam, Pemred Harian Mandiri Toga Nainggolan

PENGUMUMAN Harian Mandiri mencari wartawan daerah. Bagi yang berminat segera hubungi Redaksi Harian Mandiri HP 08216109964 (Sdr. Wiwit)

ngan selama melaksanakan tugas di Kodim 0207 Simalungun. Menurut Luhut, selama bertugas di Kodim 0207 Simalungun selama lebih kurang 1 tahun 4 bulan belum banyak yang dapat diperbuat dalam membantu pemerintah dalam melaksanakan pembangunan di kedua daerah itu. Oleh karenanya Luhut berharap kepada penggantinya agar melanjutkan tugas yang selama ini belum selesai dikerjakan, dan bekerjasama dengan jajaran Pemkab Simalungun dan Pemkot Siantar dalam melaksanakan tugas, karena eksistensi Kodim 0207 Simalungun sangat di harapkan dalam mendukung pembangunan di kedua daerah ini. Luhut juga menyampaikan permohonan maaf atas segala keterbatasan selama melaksanakan tugas di kedua daerah itu, sekaligus mohon do’a restu dan dukungan dalam melaksanakan tugas yang bari di Jakarta. Dikesempatan itu, pejabat baru Kodim 0207 Simalungun Letkol Inf Oni Kristiyono Goendong SH dalam perkenalannya antara lain memaparkan bahwa sejak lulus akademi militer pada tahun 1997 bertugas di Batalion Inf 732 Ternate Maluku, kemudian bertugas di Rindam Ambon selanjutnya di Pos Brigif Bandung, Wadan Yonif 713 Gorontalo dan sete-

STM HILIR, MANDIRI Semenjak kepemimpinan Aswar Nasution SSTP, MSi menjadi Camat di kecamatan STM Hilir TPA Desa taduka Raga menjadi Asri dan tertata rapi, serta tidak mengeluarkan bau busuk seperti sebelum nya, demikian dikatakan Ucu warga Dusun Sungai basah yang didampingi sejumlah warga lain nya, kepada Mandiri di TPA sabtu (16/5) yang lalu. Sambung Ucu lagi,” kita sangat bangga atas apa yang dilakukan oleh camat STM Hilir untuk melakukan penataan di TPA tersebut , sehingga saat ini setiap pengendara yang melintas di sekitar TPA warga yang tinggal di sekitar TPA tersebut tidak perlu menutup hidung akibat bau busuk yang keluar dari TPA tersebut, bukan seperti sebelum nya, Warga Desa Tadukan Raga sering melakukan Aksi Demo terhadap camat sebelum nya karena tempat pembuangan akhir (TPA) karena tidak tahan mencium aroma bau busuk yang keluar dari TPA tersebut karena sampah-sampah berserakan dan sampah yang menggung di TPA itu” ucap ucu. Besar kemungkinan penilaian Adipura tahun ini TPA Desa Tadukan raga kecamatan STM hilir kabupaten Deli Serdang akan mendapat penilaian yang jauh lebih tinggi dari pada

lah lulus sekolah staf komando bertugas di Korem 044 Palembang, lalu bertugas sebagai Dan Yonif 131/Braja Sakti Kota Payakumbuh Palembang. Oleh karena itu, dalam melaksanakan tugas yang baru di Kodim 0207 Simalungun, Oni berharap dukungan dari pemerintah dan masyarakat serta semua pihak, sehingga dapat bersinergi dalam melaksanakan tugas membantu program pembangunan di kedua daerah ini terutama program ketahanan pangan. Sementara itu, Pimpinan Rombongan Seskoad Kol Inf Andrias dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Danrem 022/PT, Kadim 0207 Simalungun, Pemkab Simalungun dan Pemkot Siantar serta masyarakat yang telah menerima pihaknya dan membantu siswa Seskoad selama melaksanakan KKL, untuk menggali hal-hal yang dibutuhkan untuk mendukung proses pembelajaran. “Ini merupakan proses pembelajaran yang sangat baik bagi siswa Seskoad, apalagi di akhir melaksanakan KKL ada pelaksanaan pisah sambut komandan kodim. Ini jarang kami temui, karena nantinya para siswa Soskoad ini ada yang menjadi komandan kodim, jadi ini juga menjadi pembelajaran yang berharga bagi para siswa Seskoad,”kata Andrias. maret

Robert T Manurung

penilaian Adipura Sebelum nya,karena jelas dapat dilihat perubahan yang diulakukan oleh camat sekarang ini, ucap warga. Apa lagi para tim penilai Adipura dari pemprovsu yang baru-baru ini terlihat turun kelokasi TPA Desa Taduka Raga yang diduga melakukan peninjauan tentang penilaian Adipura tersebut mengacungkan Jempol terhadap para Petugas Di TPA itu,para Tim Penilai terlihat bangga atas perubahan di TPA tersebut, ucap ucu. Bukan itu saja, sebelum nya di TPA tersebut tidak ada dibuat Zona atau Blok pemisah antara sampah aktif dan tidak aktif namun saat ini metode pemisahan antara sampah aktif dan tidak aktif sudah dilakukan, bahkan trobosan Aswar Nasution saat ini telah mempunsikan dan mulai

menangkap Gas Metand yang nantinya dapat dipungsikan di sekitar TPA maupun diluar TPA, ucap nya. Sementara Aswar Nasution SSTP, MSi selaku Camat STM Hilir saat dikonfirmasi wartawan Koran ini baru-baru ini diruang kerjanya tentang kesuksesan dirinya mengelola TPA Desa Tadukan Raga mengatakan,” Kita hanya menjalankan fungsi kita, dan tidak ada yang berlebihan dalam hal itu,kalau masyrakat menyanjung kita itu hal biasa, yang penting bagaiman caranya kita dapat bekerja sama dengan warga sekitar untuk membenahi TPA tersebut, dan kita pasti berupaya keras untuk mempertahankan kondisi TPA sekarang ini, dan bisa akan meningkatkan kondisi TPA menjadi jauh lebih baik. Ucap Aswar, nada merendah. ksc

Kondisi TPA saat ini terlihat Asri dan tertata. minggu (17/5) Mandiri / Kastra Cibro.

Lomba Rakit Dan Drum Band HUT Kota Binjai 143 Meriah BINJAI, MANDIRI Perlombaan drum band dan rakit batang pisang memeriahkan hari jadi Kota Binjai ke 143 sangat menarik masyarakat kota Binjai, Minggu ( 17/5). Perlombaan drum band dikuti 30 regu, bahkan diikuti grup drum band dari Aceh, Medan, Kab. Langkata dan Kab. Deli Serdang dipusatkan di lapangan Merdeka Binjai. Wakil Wali Kota Binjai H. Timbas Tarigan, SE, berharap perlombaan drum band, sebagai sarana meningkatkan kemampuan

DIBERHENTIKAN

Charles Silalahi

segala azasnya yang telah difahami bersama sehingga menghasilkan Pemimpin terpilih yang amanah. Pada kesempatan yang sama Komisioner KPU RI Drs. Hadar Nafis Gumay menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemkab dan KPU Sergai, khususnya Bupati Soekirman atas peran dan bantuannya dalam tahapan-tahapan pelaksanaan Pemilu yang telah berlangsung dari tahun-tahun sebelumnya hingga sekarang. Diingatkan bahwa keberhasilan Pilkada tahun ini sangat penting seiring dengan akan diadakannya 206 Pilkada serentak di seluruh Indonesia sebagai tumpuan harapan yang sangat besar bagi masa depan NKRI. Untuk itu diharapkan kepada PPK untuk dapat menjalankan amanah dan tugas yang diberikan dengan sebaikbaiknya sesuai dengan Peraturan dan Undang-undang yang berlaku, ujar Hadar. Sementara Ketua KPUD Sergai H. Muhammad Sofyan, ST, secara khusus kepada anggota PPK Terpilih yang dilantik baru dilantik hendaknya selalu tetap berkoordinasi dengan KPUD Sergai, dengan tetap menjaga profesionalitas dan bertindak netral serta dituntut untuk bekerja dengan penuh tanggung jawab, teliti, jujur, adil dan dapat menyikapi dengan baik segala hal guna membantu menciptakan Pilkada yang aman, lancar, berkualitas dan tanpa hambatan. pane

Semenjak Aswar A JJadi adi Asr Camat STM H ilir TP Hilir TPA Asrii

Pisah Sambut Kodim 0207 Simalungun SIANT AR, MANDIRI SIANTAR, Pemerintah bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Simalungun dan Pemerintah Kota (Pemkot) Siantar menggelar pisah sambut Komandan Distrik Militer (Kodim) 0207 Simalungun dari Letkol Inf Parluhutan Marpaung SIP kepada Letkol Inf Oni Kristoyono Goendong SH, bertempat di Inna Parapat Hotel Kecamatan Girsang Sipangan, Jum’at malam 08/09/2015. Mengawali acara tersebut ditandai dengan penyerahan seperangkat pakaian adat kepada Letkol Inf Parluhutan Marpaung SIP (pejabat Kodim 0207 Simalungun yang lama) beserta istri dan juga kepada Letkol Inf Oni Kristiyono Goendong SH (pejabat baru) beserta istri oleh pengurus Partuha Maujana Simalungun yang disaksikan oleh Bupati Simalungun DR JR Saragih SH MM, Walikota Siantar Hulman Sitorus SE. Acara tersebut juga dirangkaikan dengan malam keakraban Pemkab Simalungun dan Pemko Siantar dengan siswa Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) yang

arahannya mengatakan dengan telah dikeluarkannya Peraturan KPU RI Nomor 2, 3, dan 4 Tahun 2015 tentang Tahapan Penyelenggaraan Pilkada termasuk kegiatan hari ini, kiranya PPK yang dilantik dapat menjadi penyelenggara yang handal dan amanah. Tugas PPK jangan dianggap sebagai beban, tetapi hendaknya menjadi penyemangat dan dapat dilakukan sebaik-baiknya. Lebih lanjut Bupati Soekirman menambahkan bahwa ada tiga faktor yang menjadi kunci suksesnya Pilkada Tahun ini. Yang pertama adalah Pilkada dapat berjalan aman dan kondusif. Kemudian yang kedua Pilkada dikatakan berhasil dan sukses jika terselenggaran dengan sebanyak-banyak dan sebesar-besarnya partisipasi masyarakat. Selanjutnya yang ketiga adalah Pilkada menghasilkan pemimpin terpilih yang terbaik dan dapat melanjutkan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat Sergai ini nantinya. Jika ketiga hal ini terpenuhi, maka Pilkada dikatakan berhasil dan sukses, terang Soekirman. Mengakhiri sambutannya Bupati menghimbau untuk tetap menjaga kekondusifan serta persatuan dan kesatuan agar pesta Demokrasi khususnya di Sergai berjalan lancar, aman dan damai. Jadikan ini sebagai tugas bersama dengan tujuan yang sama pula, yaitu terciptanya Pilkada yang Aman, Damai, Demokratis dengan

dan silaturahmi. Wakil Wali Kota H. Timbas Tarigan mengucapkan terima kasih kepada grup drum band yang datang dari luar kota Binjai. Perlombaan rakit yang banyak menjadi tontotan masyarakat, diikuti 37 regu. Perlombaan rakit yang terbuat dari batang pisang, dihias dengan aneka ragam. Sebab perlombaaan rakit bukan rakit yang dahulu mencapai finis, tetapi variasi dan pernak pernik yang dibuat oleh peserta yang dinilai oleh dewan juri. Wakil Wali Kota H Timbas Tarigan, SE , langsung menyaksikan lomba rakit di Sei. Bingei. Perlombaan juga memberikan sadar lingkungan, sebab peserta lomba harus mengutip sampah yang ada ketika saat rakitnya melintas. Menurut Timbas Tarigan,

dengan semangat hari jadi kota Binjai, masyarakat bergembira dengan ikut lomba, mejajlin kebersamaan, sekaligus mendidik masyarakat akan kebersihan lingkungan di sungai. “ Sungai merupakan sumber kehidupan” ujar Timbas Tarigan. Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Binjai Eka Edi Sahputra selaku ketua panitia menjelaskan puncak HUT Kota Biniai ke 143 ini akan dipusatkan di lapangan Merdeka, sekaligus sidang paripurna yang akan digelar Senin ini. Mengenai tradisi makan lele seperti tathun kemarin diganti dengan makanan tradisional yang akan disajikan sejumlah kuliner yang ada di Binjai. Kita mengharapkan Binjai akan bertambah maju dengan bertambahnya umur daerah ini, ujar Eka. erw

Firman Ramadi Lbn Tobing

Wartawan Daerah Balige, Kabupaten Tobasa Redaksi Harian Mandiri Medan mengumumkan terhitung tanggal 11 mei 2015 telah diberhentikan sebagai wartawan Harian Mandiri. Kepada Instansi Pemerintah Baik Sipil, Militer dan Kepolisian lainnya agar berhatihati dan tidak melayani oknum tersebut. Segala perbuatan yang dilakukannya bukan lagi menjadi tanggung jawab Harian Mandiri Medan. Demikian disampaikan agar dapat dimaklumi dan terima kasih. Wassalam, Pemred Harian Mandiri Toga Nainggolan

Wakil Wali Kota Binjai H. Timbas Tarigan, SE, saat melepaskan perlombaan drum band


5 DAERAH

HARIAN MANDIRI RABU 15 RABU,, 1 3 MEI 20 201

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0813 6110 1578 | h4slan.madli@gmail.com

Peresmian Mushollah Al-Hidayah SDN 104188 Medan Krio SUNGGAL, MANDIRI Guru guru,siswa siswi,dan para orangtua murid merasa senang atas diresmikannya mushollah Al-Hidayah SDN (Sekolah Dasar Negeri) 104188 Medan Krio Kec.Sunggal Rabu(13/5). Kata sambutan Kadis Dikpora Kab.Deli Serdang (Dra.Watianna Harahap) mengucapkan syukur dan terima kasih atas diberikannya kesehatan kepada kita semua karena pada hari ini kita dapat hadir untuk meresmikan mushollah AL-Hidayah . Bapak dan ibu guru guru sekalian yang dimuliakan Allah swt. Mushollah ini merupakan tempat suci bagi umat Islam, tempat bersujud dan beribadah kepada Allah swt. Di samping sebagai tempat sha-

lat dan bersujud, mushollah juga berfungsi sebagai pusat kegiatan keislaman. Mengingat begitu pentingnya mushollah, sebagai rumah Allah, tempat suci bagi umat Islam, maka orang yang membangun masjid secara ikhlas berarti ia telah membangun istana buat kehidupannya kelak di akhirat. Saya selaku Kadis Dikpora Kab.Deli Serdang meresmikan mushollah ini. saya sambut dengan antusias dan penuh kebanggaan.. Maka dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim , saya nyatakan mushollah ini diresmikan penggunaannya. Kata sambutan Kepala Sekolah (Ingan Tarigan Spd) sewaktu di konfirmasi diruang kerjanya usai peresmian mushollah AL-Hidayah mengatakan

Dikpora Kab.Deli Serdang (Dra.Watianna Harahap) didampingi KUPT Dikpora Kec.Sunggal,Kasek SDN 104188 Medan Krio ,DPRD Deli Serdang dan Guru guru SDN 104188 sedang member arahan dalam acara peresmian mushollah AL-HIDAYAH .

”Saya sangat berterima kasih kepada Kadis Dikpora Kab.Deli Serdang atas diluangkannya waktu untuk meresmikan mushollah AL-Hidayah. Dan saya juga mengucapkan terima kasih kepada bapak DPRD Deli Serdang ,Bapak KUPT Dikpora Kec.Sunggal dan bapak Kabid PLS Kab.Deli Serdang dan guru guru serta murid dan orang tua siswa siswi . Alhamdulillah, pembangunan mushollah yang kita inginkan dan impi-impikan akhirnya telah berdiri dengan megah dan barusan diresmikan oleh Ibu Kadis Dikpora Kab.Deli Serdang tentu saja hal ini tidak bisa lerlepas dari kerja keras kita sebagai panitia pembangunan mushollah ini dan partisipasi dari berbagai pihak baik berupa pikiran tenaga dan materi demi terwujudnya pembangunan mushollah ini. Semoga semua itu merupakan bukti kecintaan kita kepada mushollah yang notabene merupakan rumah Allah swt. sehingga dengan kecintaan dan keterkaitan hati kita yang tak terpisahkan dengan mushollah itu, kelak kita akan mendapatkan fasilitas dan perlindungan dari Allah pada hari tiada perlindungan selain dari Allah swt. dan dibangunkan buat kita istana yang megah di surga Allah yang sangat kita idamidamkan. m simamora

Pelepasan Kelas XII Alumni Ke VIII /Pentas Seni SMA N 1 Sunggal Tahun Ajaran 2014/2015 SUNGGAL, MANDIRI Pelepasan kelas XII Alumni ke VIII /Pentas Seni SMA N 1 Sunggal Tahun Ajaran 2014/2015, diadakan pada Rabu (13/5/2015) bertempat di Gedung MCC. Kata Sambutan Ketua panitia Maruli Hutapea mengatakan “ Selamat datang kepada para undangan, DPRD Deli Serdang Zul Amri ST, Ibu Kadis Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga Kab.Deli Serdang Dra.Wastianna Harahap,Kabid PLS Kab.Deli Serdang Drs.Juri Amir, Kepala Sekolah SMAN 1 Sunggal Drs Ramli Siregar, Camat Sunggal atau yang mewakili, KAUPT, DIKPORA Kec.Sunggal Lontar Siregar, Bapak Wakapolsekta Medan Sunggal,Ketua Asosiasi Peduli Pendidikan(Opung Gani), Tokoh Masyarakat Renjo Siregar, Kasek SMA Se Kec.Sunggal, Kepala Kasek SMP Se Kec.Sunggal, Komite Sekolah P.Lumban Gaol, dewan guru SMAN 1 Sunggal, Siswa/i SMAN 1 Sunggal,Dan undangan lainnya tentunya Pelepasan dan pentas seni ini adalah untuk melepaskan siswa siswi kelas XII Alumni ke VIII pada tahun ajaran 2014/2015 . Harapan kita agar seluruh peserta didik kita yang kita lepas pada hari ini agar nanti pengumuman bisa lulus 100 % dan dapat melanjutkan pendidikannya keperguruan tinggi negeri maupun swasta Kepala Sekolah SMAN 1 Sunggal Drs Ramli Siregar dalam kata sambutannya mengatakan “DPRD Deli Serdang Zul Amri ST, Ibu Kadis Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga Kab.Deli Serdang Dra. Wastianna Harahap, Kabid PLS Kab.Deli Serdang Drs.Juri Amir, Kepala Sekolah SMAN 1 Sunggal Drs Ramli Siregar, Camat Sunggal atau yang mewakili, KAUPT, DIKPORA Kec. Sunggal Lontar Siregar,Bapak Wakapolsekta Medan Sunggal, Ketua Asosiasi Peduli Pendidikan Opung Gani,Tokoh Masyarakat Renjo Siregar, Kasek SMA Se Kec.Sunggal, Kepala Kasek SMP Se Kec. Sunggal, Komite Sekolah P.Lumban Gaol, dewan guru SMAN 1 Sunggal, Siswa/i SMAN 1 Sunggal,Dan undangan lainnya kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan semua dukungannya sehingga dalam waktu yang relatif singkat acara pelepasan siswa siswi Kelas XII Angkatan ke-VIII tahun ajaran 2014/2015 ini dapat dilaksana-

kan. Untuk para siswa/i yang Bapak sayangi, tentunya dalam perjalanan waktu telah kita lalui bersama dalam suka dan duka hingga akhirnya pada hari ini kami melepas kalian untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Kalian adalah anakanak yang baik. Kebersamaan kalian membuat sekolah kita menjadi kuat dan berprestasi dalam membangun nama baik sekolah yang kita cintai ini. Jagalah nama baik sekolah kita di manapun kalian menginjakkan kaki. Tetapkanlah hati dan pikiran kalian dalam kejujuran dan kebenaran. Dengan kejujuran dan kebenaran niscaya kalian akan menjadi orang orang sukses dan berhasil di masa depan. Kepada Bapak/Ibu Orang tua siswa siswi kelas XII, Bersamaan dengan acara pelepasan ini, kami serahkan kembali putraputri Bapak/Ibu. Selesai sudah tugas kami membimbing dan mendidik putra dan putri Bapak Ibu selama berada di sekolah ini. Harapan kami Bapak/Ibu tetap mendampingi putra dan putrinya dalam menempuh pendidikan di tingkat yang lebih tinggi. Sehingga dengan adanya hubungan baik antara orang tua dan anak akan bisa menciptakan sebuah kenyamanan dan ketenangan dalam menempuh pendidikan, dan hal ini akan mendorong anak untuk tetap berprestasi. Kami sudah berusaha untuk selalu memberikan yang terbaik. Namun ibarat kata pepatah “tak ada gading yang tak retak”, kami mohon maaf jika selama ini ada yang kurang berkenan di hati para orang tua dan juga kepada para siswa/i. Selamat berjuang, selamat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa mempertemukan kita pada masa-masa yang akan datang. Kadis Dikpora Kab.Deli Serdang Dra.Wastianna Harahap pada perpisahan SMAN 1 Sunggal, dalam kata sambutannya mengatakan “ Dalam proses globalisasi yang kita alami bersama seiring dengan perkembangan kemajuan negara kita, Sekolah berperan di dalam menyikapi tuntutan perubahan di masyarakat, Tuntutantuntutan tersebut tentunya tidak dapat lepas dari tuntutan pendidikan, termasuk juga pendidikan dasar, yang layak bagi masyarakat luas, karena untuk berkompetisi secara global, kita perlu memiliki SDM yang ter-

Kadis Dikpora (Dra.Wastianna Harahap) didampingi kepala sekolah SMA N 1 Sunggal (Drs. Ramli Siregar) sedang memberi arahan dalam acara pelepasan Kelas XII Alumni ke VIII/Pentas seni tahun ajaran 2014/2015 Di gedung MCC.

latih dan berkualitas untuk dapat ikut bersaing di era global yang ada. Undang-Undang Sisdiknas tahun 2003 mengatur dan sekaligus menuntut, untuk adanya efisiensi, peningkatan kualitas pendidikan, dan peningkatan angka partisipasi dalam pendidikan. Aspek-aspek tersebut merupakan tantangan dengan dinamika bagi lembaga pendidikan. Anak-anaku sekalian Sungguh kalian adalah panutan yang baik bagi SMAN 1 Sunggal. Kalian telah memberi prestasi bagi SMAN 1 Sunggal. Sekarang ini mungkin hari terakhir kebersamaan kalian dan seluruh guru dan temanteman kalian, tapi bukan berarti hari terakhir hubungan kalian, dalam hal lainnya, mungkin suatu saat kalian akan bersama kembali walau dalam hal atau hubungan lain, bukan seperti sekarang hubungan antara guru dan murid. Ada banyak sekali hal yang berkesan selama kalian sekolah disini. Kebersamaan kalian yang membuat sekolah SMAN 1 Sunggal menjadi kuat, dan berprestasi dalam membangun nama baik SMAN 1 Sunggal. Kata Sambutan DPRD Deli Serdang Zul Amri ST mengatakan “Saya mengucapkan selamat datang kepada seluruh undangan ,saya merasa terhormat diundang dalam acara Pelepasan kelas XII Alumni ke VIII /Pentas Seni SMA N 1 Sunggal Tahun Ajaran 2014/ 2015 .Tentunya didalam hal ini Pendidikan adalah sebuah cara untuk dapat mengarahkan seseorang kepada hal hal yang bersifat baik dan benar atau . memberikan pengetahuan kepada semua orang agar bisa mengetahui atau mengenal objek yang di maksud nya,karena kalau tanpa pendidikan maka tidak akan ada kemajuan di berbagai bidang apalagi di zaman yang serba canggih ini banyak sekali lembaga lembaga pendidikan yang menyelenggarakan aktivitas kependidikan baik pendidikan secara formal maupun pendidikan non formal ini semua sudah ada di sekitar kita dan seharusnya kita pun harus bisa memenfaatkan semua ini karena ini menjadi tuntutan bagi kita untuk bisa mendalami ilmu ilmu yang tentunya sangat di butuhkan untuk menggali kekayaan bumi ini lebih hususnya negara kita tercinta ini. Hal inilah yang menjadi sebuah tantangan dan tuntutan bagi siswa siswi SMA N 1 Sunggal dalam menjawab sebuah pertanyaan bagaimana tentang menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas sehingga mampu membawa dirinya pribadi ataupun bisa membawa negara kita tercinta dapat berbicara di dunia internasional dan bisa sejajar dengan negara negara maju.maka dari itu sudah seyogyannya siswa siswi SMA N 1 Sunggal turut ambil bagian dalam memajukan dunia pendidikan .Saya mengucapkan selamat menempuh pendidikan yang lebih tinggi dan saya yakin semua siswa siswi kelas XII alumni ke VIII ini akan melanjutkan pendidikannya keperguruan tinggi negeri mau-

Kadis Dikpora Kab.Deli Serdang sedang menandatangani prasasti atas peresmian mushollah Al-RIDHO SDN 101736 Medan Krio didampingi Kepala sekolah ,SDN 101736 Meda Krio,KUPT Dikpora Kec.sunggal,Kabid PLS Kab.Deli serdang dan DPRD Deli Serdang.

Kadis DDikpor ikpor eli SSer er dang RResmikan esmikan ikporaa DDeli erdang Mushollah Al-Ridh edan Kr io Al-Ridhoo SDN 101736 M Medan Krio SUNGGAL, MANDIRI Ratusan siswa siswi,guru-guru,orang tua murid,dan masyarakat setempat menyaksikan peresmian mushollah Al-RIDHO SDN 101736 Medan Krio Kec.Sunggal Kab. Deli Serdang yang diresmikan langsung oleh kepala Dinas Dikpora Kab.Deli Serdang (Dra.Watianna Harahap) yang disaksikan oleh DPRD Deli Serdang (Zul Amri ),Kabid PLS Kab.Deli Serdang (Drs.Juri Amir),KUPT Dikpora Kec.Sunggal (Lontar Siregar),Kepala sekolah SDN Se kecamatan sunggal dan undangan lainnya ,rabu (13/05/ 2015). Kata sambutan Kadis Dikpora Kab.Deli Serdang (Dra.Watianna Harahap) mengatakan” Di sore hari yang cerah ini marilah kita panjatkan puji syukur kita kepada Allah SWT yang telah memberikan Rahmat, Nikmat, dan hidayahnya sehingga kita dapat hadir dalam acara peresmian mushollah Al-RIDHO SDN 101736 Medan Krio semoga kehadiran kita mendatangkan berkah untuk kita semua

Sholawat serta salam tetap tercurahkan kepada Nabi besar kita, Nabi Muhammad SAW yang mana telah membimbing ummat manusia hingga ahir zaman .para hadirin dan hadirat yang saya hormati Sungguh merupakan suatu kebanggaan dan rasa syukur yang sangat dalam untuk kita semua bahwa kehidupan beragama di negara kita ini. para hadirin yang saya banggakan Sore ini keluarga besar

SDN 101736 Desa Medan Krio dan masyarakat setempat yang berbahagia dan bersyukur pada Allah SWT karena telah dapat menyelesaikan pembangunan mushollah AlRIDHO SDN 101736 Medan Krio yang telah dibangun dalam tahun ini. Semua tidak mungkin terwujud tanpa adanya kekompakan, pengorbanan, kesadaran yang sangat luar biasa. Mudah mudahan semua itu dapat menjadi pundi amal sholeh yang akan menjadi bekal di akhirat nanti Saya selaku Kadis Dikpora Kab.Deli Serdang meresmikan mushollah ini. saya sambut dengan antusias dan penuh kebanggaan.. Maka dengan mengucap BISMILLAHIRROHMANIRROHIM, saya nyatakan mushollah ini diresmikan penggunaannya . dengan harapan kita bisa menjadi manusia yang lebih bertaqwa kepada Allah SWT Demikian kata sambutan saya yang bisa saya sampaikan. mohon maaf apabila ada salah-

salah kata. kesempurnaan hanya milik Allah dan kesalahan hanya milik saya” Kepala sekolah SDN 101736 Medan Krio sewaktu dikonfirmasi di ruang kerjanya mengatakan “Saya sangat berterima kasih kepada Ibu kepala dinas Dikpora Kab.Deli Serdang atas kehadirannya untuk meresmikan mushollah AL-RIDHO yang kita bangun khusus di lingkungan sekolah kita ini.Dan juga saya tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada bapak DPRD Deli Serdang Zul Amri, Kabid PLS Kab.Deli Serdang Drs.Juri Amir,bapak KUPT Dikpora Kec.Sunggal (Lontar Siregar),dan rekan rekan Kepala sekolah SDN Se kecamatan sunggal dan undangan lainnya..Dan pembangunan mushollah AL-RIDHO ini adalah atas kerja sama guru guru dan siswa siswi serta orang tua siswa siswi kita.Jadi atas itu saya tidak lupa mengucapkan banyak trima kasih kepada seluruhnya atas kerjasamanya demi terwujudnya pembangunan mushollah ini. m simamora

Bupati L Batu Silaturahmi Dengan Guru PAIS Tingkat SD se-Labuhanbatu RANT AUPRAP AT, MANDIRI RANTA UPRAPA Bupati Labuhanbatu dr. H. Tigor panusunan Siregar, Sp. PD pada Selasa siang (12/ 5)bersilaturahmi dengan guru – guru Pendidikan agama Islam selabuhanbatu yang diadakan di Gedung Nasional Rantauprapat. Orang nomor satu di Labuhanbatu ini mengadakan dialog dan bersilaturahmi dengan para Guru PAIS (Pendidikan Agama Islam). Ada lebih dari 300 Guru agama Islam yang hadir di siang hari itu. Pada kesempatan tersebut turut hadir Kepala Kantor kemenag Labuhanbatu Drs.H.dahman Hasibuan,MSi, Kadis Pendidikan Labuhanbatu H.Sarimpunan,MPd, Assiten Ekbang Labuhanbatu Faisal Amri,ST. Dalam kesempatan tersebut Bupati Labuhanbatu men-

yampaikan “ pendidikan agama pada anak – anak seperti mengukir diatas batu” yang maksudnya memberikan pembelajaran agama pada anak – anak hari ini akan selalu tertanam pada jiwa dan karakter anak – anak kita sampai masa yang akan datang yang menjadi bekal dan pedoman hidup mereka dimasa yang akan datang. Lebih lanjut tigor mengatakan untuk memberikan ilmu agama yang baik pemerintah Kabupaten Labuhanbatu telah menjalankan program labuhanbatu mengaji dimana muridnya 4.900 orang dari 15.000 anak SD yang ada di Labuhanbatu jadi hanya 1/3 yang tertampung di Labuhanbatu mengaji, sekitar 5.900 orang anak tersebut sekolah di MDTA sisanya sekitar 5000 orang da-

pat pendidikan agama baik melaui labuhanbatu mengaji ataupun MDTA di tahun 2016. “Sebagai bentuk penghargaan yang luhur pemkab labuhanbatu telah memberikan honor bagi guru – guru yang memberikan pendidikan agama di program labuhanbatu mengaji dan tahun ini akan memberikan honor bagi guru – guru yang mengajar di MDTA sehingga guru – guru agama tersebut bisa lebih sejahtera” demikian disampaikan Tigor. Ketua Panitia Silaturahmi Guru PAIS Mhd.Haris Harahap,S.Ag. mengatakan “ Silaturahmi ini memperkuat Ukhuwah guru – guru Agama tingkat SD selabuhanbatu agar bisa saling berkoordinasi untuk meningkatkan pendidikan agama islam”. Kemenag Labuhanbatu san-

gat mendukung dan memberikan apresiasi terhadap program – program yang dilakukan Pemkab Labuhanbatu yang terus menanamkan pendidikan Islam untuk bekal anak – anak Labuhanbatu dimasa yang akan datang, demikian disampaikan Kepala Kantor Kemenag Labuhanbatu Drs.Dahman Hasibuan,MSi. apalagi Pemkab telah memikirkan kesejahteraan guru – guru tersebut dengan memberikan honor pada guru labuhanbatu mengaji dan guru MDTA “ ini merupakan bentuk pemimpin yang peduli agama dan masa depan terhadap generasi berikutnya ” tegasnya.Tigor berharap melalui silaturahmi guru – guru PAIS selabuhanbatu ini mampu meningkatkan sinergitas kinerja menuju labuhanbatu sejahtera. ari

Nasib PKL Jalan Hamka Tebingtinggi Tunggu Hasil RDP DPRD Dengan Dinas Terkait TEBINGTINGGI, MANDIRI Nasib puluhan pedagang kaki lima (PKL)di kawasan Kampung Bicara Jalan Hamka Kota Tebingtinggi hingga saat ini masih belum jelas, apakah harus ditata dengan rapi atau di relokasi ke tempat lain. Namun yang pasti, pihak DPRD Tebingtinggi dalam hal ini Komisi II berjanji akan membahasnya dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan instansi terkait. Hal itu disampaikan salah seorang Anggota DPRD Tebingtinggi Basyaruddin Nasution SH yang duduk di Komisi II saat menerima perwakilan PKL di Jalan Prof Hamka di Gedung Rapat DPRD Lintas Komisi, Senin sore (11/5). Sidang yang dipimpin Ketua Komisi II Husin ST itu dihadiri Anggota DPRD lainnya, Muliadi, Kaharuddin Nasution dan Zainal Arifin Tambunan, sedangkan dari Pemerintah Kota

dihadiri Camat Bajenis Ali Hasan dan Lurah Durian."Kita pun tidak bisa menyatakan PKL di sana harus dipertahankan seumur hidup, itu pun tidak boleh dan untuk itu kita sama-sama sepakat, terlepas kenapa hanya PKL di Jalan Hamka yang harus digusur, kita juga sepakat bahwa Kota Tebingtinggi ini harus indah, namun untuk itu perlu aturanaturan yang lebih enak," jelasnya. Basyaruddin juga menyampaikan, peraturan untuk PKL sebaiknya dapat mengayomi semuannya, baik itu pedagang maupun masyarakat setempat."Harapan kita, para PKL tidak merasa terzolomi dan pemerintah kota menertibkan para PKL bukan dalam rangka lain-lain, tujuannya satu yakni memperindah Kota Tebingtinggi," tandasnya. Sebelum akhir kesimpulan rapat, ada beberapa tahap

yang harus dilakukan, antara lain Komisi II DPRD Tebingtinggi masih perlu kembali melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan instansi terkait untuk membicarakan regulasi penataan dan pengelolaan pedagang sektor informal. Menurut politisi Partai Golkar ini, pihak DPRD membela masyarakat bukan karena setuju untuk berjualan di tempat tersebut, "Jujur saya katakana, itu tidak boleh berjualan di sana karena ada hak orang lain di tempat tersebut, tetapi kita hanya membicarakan bagaimana pola untuk memindahkan ini, bukan untuk menyengsarakan, bahkan kalau bias pun untuk lebih maju," ujar Basyaruddin. Dijelaskan, prinsip dasar pengelolaan dan penataan pedagang sektor informal adalah bagaimana mengangkat PKL menjadi pedagang pasar.

"Sudah barang tentu pemko berharap PKL itu tetap jadi PKL, mereka tentu berpikir bagimana caranya mengangkat PKL menjadi pedagang pasar, apakah dengan pemberian suntikan dana atau relokasi, pembinaan," cetusnya. Diakui Basyaruddin, yang jadi masalah di Kota Tebingtinggi, tidak ada satu pun SKPD di Tebingtinggi yang merasa bertanggung jawab terhadap penataan dan pengelolaan pedagang sektor informal termasuk pasar."Itulah langkah-langkah yang akan dibuat. Tujuannya supaya ada SKPD yang menagani khusus masalah penataan dan pengelolaan pedagang sektor informal. Di samping menunggu adanya regulasi serta aturan dan badan yang mengaturnya, kita minta pihak kelurahan supaya menjalin komunikasi dengan para pedagang," jelasnya. bbs


6 OLAHRAGA

HARIAN MANDIRI SENIN, 1 8 MEI 20 15 18 201

Penanggung Jawab: Syawal Rifai | 081376691748| simpai08@gmail.com

Goodb ye G err ad oodby Gerr errad

Wali Kota Lepas Jalan Santai & Fun Bike Alumni SMAN 6 MEDAN, MANDIRI Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi didampingi Katua TP PKK Kota Medan Hj Rita Maharani Dzulmi Eldin melepas peserta jalan santai dan fun bike yang digelar dalam rangka menyambut HUT ke-50 SMA Negeri 6 Medan di Medan Club Jalan kartini Medan, Minggu pagi (16/5). Selain meningkatkan kesehatan dan mendukung kebugaran, kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka mempererat tali silaturahmi serta persaudaraan antar alumni SMAN 6 yang kini tersebar di seluruh Indonesia. Jalan santai dan fun bike ini tidak hanya diikuti para alumni beserta keluarga maupun siswa SMAN 6 saja, komunitas lainnya seperti Amplas GFowe dan Sepeda Ontel juga mengikuti fun bike, termasuk komunitas sepatu roda. Untuk jalan santai, rute yang ditempuh sejauh 5 kilometer, sedangkan fun bike dan sepatu roda menempuh jarak sekitar 7 kilometer. Jumlah peserta yang mengikuti even ini sekitar seribuan orang. Setelah menempuh jarak yang telah ditentukan, seluruh peserta kembali ke Medan Club. Setelah itu dilanjutkan dengan senam bersama yang dipandu sejumlah instruktur senam. Meski lelah namun seluruh peserta tampak semangat dan penuh antusias mengikuti rangkaian demi rangkaian kegiatan olahraga yang disajikan. Wali Kota sangat mendukung jalan santai, fun bike dan sepatu roda ini. Ketiga kegiatan itu dinilainya sebagai salah satu upaya penerapan pola hidup sehat dengan membudayakan kembali olahraga. Apalagi Pem-

ko Medan saat ini tengah berupaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Selain terus mendorong pihak rumah sakit dan puskesma untuk terus meningkatkan pelayanan, Wali Kota juga terus mengajak masyarakat rutin berolahraga. “Setiap minggunya kita telah menyediakan seputaran kawasan Jalan Sudirman untuk dijadikan tempat berolahraga bagi masyarakat melalui car free day. Di samping itu seluruh taman kota yang di Kota Medan kita lengkapi dengan peralatan olahraga. Dengan demikian masyarakat bisa membawa anggotanya berolahraga dengan nyaman dan tenang,” kata Wali Kota. Tidak hanya menyehatkan tubuh, even yang digelar alumni SMAN 6 yang dimotori Kadispenda Kota Medan H.M Husni SE MSi juga dinilai Wali kota sebagai upaya untuk memperat tali silaturahmi dan rasa persaudaraan diantara para alumni. Sebab, ribuan alumni SMAN 6 saat ini tersebar di seluruh Indonesia dan kini berkumpul menjadi satu keluarga besar guna merayakan Ulang Tahun Emas SMAN 6. “Melalui momen ini seluruh alumni SMAN6 yang ada di Medan maupun di luar kota dapat berkumpul kembali, guna merayakan Ulang Tahun Emas SMAN 6. Di samping mengenang kembali masa-masa nostalgi ketika masih bersekolah dulu, para alumni juga dapat mengetahui perkembangan pembangunan di Kota Medan saat ini. Kita berharap para alumni dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan di Kota Medan, sesuai dengan latar belakang profesi yang mereka lakoni,” ungkapnya. swl

Kemenpora Berencana Datangi FIFA JAKAR TA, MANDIRI JAKART Kementerian Pemuda dan Olahraga akan mengirim surat lagi ke FIFA pada Senin (18/ 5/2015). Setelah itu Kemenpora menjadwalkan keberangkatan untuk menemui langsung federasi sepakbola dunia itu pada 24 Mei mendatang. Surat tersebut, lanjut Gatot, adalah upaya korespondensi terakhir dari Kemenpora. Tak ingin terlalu berlarut-larut, perwakilan Tim Transisi kemudian juga akan terbang ke Swiss untuk mendatangi langsung markas FIFA. "Bisa dibilang surat yang akan kami kirim

sekarang sensitif karena kami ingin memastikan statuta FIFA yang dijalankan PSSI. Contohnya, statuta FIFA kan meminta federasi transparansi, tidak adanya match fixing," ungkap Gatot melalui pesan singkatnya, Sabtu (16/5). "Tanggal 24 Mei, kami akan berangkat. Nanti ada Tim Transisi yang ke sana, perwakilan Kemenpora, dan KOI," jelasnya. Sebelumnya, Tim Transisi dijadwalkan menggelar rapat kembali pada hari Selasa (19/5) mendatang. Rapat tersebut nantinya akan membahas terkait pembagian tugas masing-masing anggota. bbc

Rossi Bidik Start Bagus LE MANS, MANDIRI Valentino Rossi akan mengawali balapan MotoGP Prancis dari posisi yang kurang menguntungkan. Agar tak tertinggal jauh dari rival-rivalnya yang start dari baris depan, Rossi membidik start bagus. Rossi cuma menempati posisi ketujuh dalam kualifikasi di Sirkuit Le Mans, Sabtu (16/5/2015). Catatan waktu The Doctor lebih lambat 1,1 detik daripada milik Marc Marquez yang meraih pole position. "Saya cukup senang karena saya merasa lebih baik dengan motor. Saya pikir kami bergerak dalam jalur yang benar," ujar Rossi seperti dikutip Crash.

"Sekarang kami harus berbenah untuk besok (hari ini-red). Tak banyak. Sedikit detail. Sedikit hal dalam pengereman. Beberapa hal dalam perangkat elektronik. Tapi, sekarang motor sudah lebih baik," tambahnya. Rossi akan berusaha untuk langsung melesat ke posisi depan selepas start dalam balapan pada Minggu (17/5/2015). Dia tak mau tertinggal jauh dan kesulitan mengejar rival-rivalnya yang start di baris terdepan, yaitu Marquez, Andrea Dovizioso, dan Jorge Lorenzo. "Start dari baris ketiga tentu saja bukan hal yang fantastis, khususnya karena tiga pebalap dengan kecepatan terbaik ada di baris terdepan," ucap Rossi. "Mereka inilah yang selalu lebih cepat dalam latihan: Jorge, Dovi, dan Marquez," tambahnya. "Jadi, untuk bisa menempel mereka saya harus melakukan start dengan baik dan berusaha agar tidak tertinggal jauh di laplap awal," kata rider Movistar Yamaha itu. Rossi masih memuncaki klasemen pebalap dengan 82 poin. Di bawahnya ada Dovizioso (67 poin), Lorenzo (62 poin), dan Marquez (56 poin). bbc

China Juara Lagi DONGGU AN, MANDIRI DONGGUAN, Tuan rumah sekaligus juara bertahan China kembali mempertahankan gelar Piala Sudirman setelah menundukkan Jepang 3-0 dalam final yang berlangsung hari ini di Dongguan, Minggu (17/5). Ganda putra Fu Haifeng/Zhang Nan membuka kemenangan China dengan mengalahkan Hiroyuki Endo/Kenichi Hayaka-

wa lewat pertarungan tiga game: 21-17 2022 21-17. Laga ini memakan waktu satu jam 19 menit. Di partai kedua, tunggal putri Li Xuerui menambah keunggulan China menjadi 2-0 setelah mengatasi perlawanan Akane Yamaguchi dengan 23-21 21-14. Di nomor ketiga, pemain tunggal putra China, Lin Dan, tanpa kesulitan berarti berhasil menaklukkan rivalnya, Takuma Ueda, dengan 21-15 21-13. Dengan kemenangan di tiga nomor ini, maka China tampil sebagai juara tanpa perlu melanjutkan dua partai lainnya. Dengan kemenangan ini China untuk kelima kalinya berturut-turut berhasil mempertahankan supremasi tertinggi di kejuaraan beregu campuran dunia itu. Total mereka sudah mengoleksi 10 titel juara dari 11 kali beruntun masuk final. Catatan lain, China selalu mengalahkan lawan-lawannya dengan 3-0, kecuali ketika menghadapi Indonesia di babak semifinal. Mereka kehilangan satu angka di nomor tunggal putra. bbc

LIVERPOOL, MANDIRI Steven Gerrard mungkin tak akan pernah muncul lagi di Anfield sebagai pemain Liverpool. Gerrard pun telah berpamitan seusai pertandingan terakhirnya di Anfield. Laga melawan Crystal Palace di pekan ke-37 Premier League, Sabtu (16/5), menjadi laga kandang terakhir Liverpool pada musim ini. Laga ini juga merupakan ajang perpisahan Gerrard dengan publik Anfield. Setelah musim ini rampung, gelandang 34 tahun itu akan hijrah ke Amerika Serikat dan membela Los Angeles Galaxy. Sebelum kick-off, Gerrard mendapatkan guard of honour dari pemain kedua kesebelasan. Dia membawa ketiga putrinya; Lilly-Ella, Lexie, dan Lourdes; saat memasuki lapangan. Ketika Gerrard muncul, tepuk tangan dari para suporter langsung membahana di Anfield. Para suporter Liverpool menyambut sang kapten dengan hadiah spesial. Suporter di tribune The Kop membentuk mosaik "S 8 G", sementara tribune Centenary Stand membentuk mosaik "Captain" sebagai bentuk penghargaan kepada pemain yang telah 17 tahun mengabdi di tim utama Liverpool itu. Sayangnya, pesta perpisahan Gerrard dengan publik Anfield tak ditandai dengan sebuah kemenangan yang mengesankan. Liverpool malah kalah 1-3 dari Palace. Unggul lebih dulu melalui gol Adam Lallana, The Reds akhirnya takluk setelah Palace membalikkan keadaan lewat Jason Puncheon, Wilfried Zaha, dan Glenn Murray. Setelah peluit panjang berbunyi, Gerrard menyalami rekan setimnya dan para pemain Palace. Setelahnya, dia langsung masuk ke ruang ganti Anfield. Berselang beberapa menit,

Gerrard dan para pemain Liverpool lainnya muncul lagi di depan ruang ganti. Yang spesial, semua pemain mengenakan kaus yang sama, kaus dengan nomor punggung 8 dan nama Gerrard. Kali ini para pemain Liverpool juga mengajak anak-anak mereka ke lapangan. Gerrard, yang kembali membawa tiga putrinya, muncul paling belakang dan langsung disambut tepuk tangan meriah dari seisi stadion. Sambil menggendong si bungsu Lourdes, Gerrard diwawancara oleh presenter LFC TV di pinggir lapangan. Meski tengah menjalani salah satu momen paling emosional dalam kariernya, Gerrard terlihat tegar dan berusaha untuk tak menangis. Oleh presenter LFC TV, Gerrard diminta untuk menyebutkan momen terbaiknya di Anfield. Apa jawaban dia? "Sangat sulit untuk memilih satu (momen), tapi saya pikir itu adalah kali pertama saya berlari di Anfield, berkat orang di sisi kiri saya ini (Gerard Houllier). Itu adalah momen yang tak akan pernah saya lupakan," ucap Gerrard. "Pertama kalinya Anda bermain untuk Liverpool adalah sebuah mimpi yang jadi nyata. Semua yang lain setelah itu

adalah bonus bagi saya," katanya. Selama memperkuat Liverpool, Gerrard telah tampil pada 709 pertandingan dan mencetak 185 gol. Dia mempersembahkan sepuluh trofi, termasuk satu trofi Liga Champions pada tahun 2005. "Saya ingin berterima kasih kepada semua orang di klub yang membantu saya selama 17 tahun terakhir. Tak ada urutan dari atas ke bawah dan terlalu banyak orang yang harus disebutkan. Saya ingin berterima kasih kepada semua rekan setim di skuat hari ini, bahkan para pemain yang tak terlalu dekat," ujar Gerrard. "Semua mantan pemain yang main bareng saya selama ini. Merekalah yang membuat saya jadi seperti sekarang. Tapi, saya harus menyimpan ucapan terima kasih terakhir untuk kalian, orang-orang paling penting di klub sepakbola mana pun. Para suporter ini lebih penting daripada yang lain," imbuhnya. "Sebelum saya pergi, sebelum air mata menetes, saya telah bermain di hadapan sebagian besar suporter di seluruh dunia. Tapi, izinkan saya untuk memberi tahu kalian. Kalian adalah yang terbaik," kata Gerrard. Setelah itu, Gerrard berjalan berkeliling lapangan untuk menyapa suporter. Dia diikuti oleh pemain-pemain lainnya. Dia juga menyempatkan diri untuk memberi tanda tangan

PSG Incar “Treble” MONTPELLIER, SUN Paris Saint-Germain memastikan diri menjadi juara Ligue 1 musim 2014-15. Kepastian itu didapat setelah PSG meraih kemenangan di kandang Montpellier pada pekan ke-37, Sabtu (16/5). Inilah gelar kedua yang diraih PSG musim ini. Di Stade de la Mosson, PSG menang 2-1 atas tuan rumah berkat gol Blaise Matuidi pada menit ke-17 dan Ezequiel Lavezzi, sembilan menit berselang. Adapun gol balasan tuan rumah dicetak oleh Anthony Mounier pada menit ke-40. Tambahan tiga poin sudah lebih dari cukup bagi PSG un-

tuk memastikan gelar juara Liga Perancis untuk ketiga kalinya beruntun. Dengan mengoleksi 80 poin dari 37 pertandingan, PSG tak mungkin terkejar oleh Olympique Lyon yang berselisih 8 angka di bawahnya. Bagi PSG, ini adalah gelar juara Ligue 1 kelima yang diraih sepanjang sejarah klub. Sebelum meraih hat-trick juara dalam tiga musim terakhir, Les Parisiens meraih gelar juara Liga Perancis pada 1985-86 dan 1993-94. “Kami telah membuktikan diri sebagai tim terbaik di liga. Kini, kami ingin mengejar sejarah dengan memenangi Pia-

la Perancis. Jika berhasil, musim ini merupakan periode yang sangat bagus bagi kami,” tutur Matuidi. Setelah Ligue 1, PSG memburu gelar ketiga, Piala Perancis, yang akan dilangsungkan pada 30 Mei mendatang melawan Auxerre. Pada 11 April lalu, PSG telah lebih dulu mengamankan trofi pertamanya dengan menjuarai Piala Liga Perancis. Sejauh ini, belum ada satu tim Perancis yang meraup tiga gelar domestik sekaligus dalam satu musim. PSG bisa menjadi yang pertama meraih treble andai memenangi laga pada akhir Mei nanti. bbc

Eldin Ajak Tingkatkan Prestasi OR MEDAN, MANDIRI Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S, MSi mengajak semua pihak untuk bersamasama meningkatkan prestasi olahraga di kota ini. Hal itu diungkapkan Dzulmi Eldn saat membuka Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Kota Medan 2015 Wilayah I di lapangan SSB Patriot, Jl. Air Bersih, Teladan, Medan, Sabtu (16/5) pagi. "Kita adalah satu. Tekadkan kebersamaan untuk saling bahu membahu dalam membangun olahraga di kota ini. Dan terima kasih kepada KONI, Pengcab, serta KONI Kecamatan. Pemko menyatakan apresiasi atas semua yang telah dilakukan," ucap Wali Kota. Tampak hadir juga dalam kesempatan itu perwakilan Drs Sujamrat Amro MM mewakili Kadisporasu H Baharuddin Siagian SH MSi dan Ketua Panpel Porwil Medan Julius Raja, anggota legislatif dan unsur Muspika. Wali Kota meminta seluruh atlet dan ofisial agar tidak se-

mata mengejar prestasi. Namun juga harus menjunjung tinggi nilai kesatuan dan kebersamaan serta sportivitas. “Porwil baru sasaran awal dari seorang atlet. Masih ada level yang lebih tinggi untuk mengharumkan nama Kota Medan melalui olahraga. Karena itu, mari kita bersatu dalam upaya membangun atlet-atlet Medan yang berprestasi,” ungkap Dzulmi Eldin dalam sambutannya. Kepada para atlet, Wali Kota mengucapkan selamat bertanding dan meraih prestasi tertinggi. "Bagi yang belum berhasil jangan berkecil hati dan jadikanlah motivasi untuk berbuat yang terbaik di kemudian hari," sebut Dzulmi Eldin. Plt Ketua Umum KONI Medan Drs. Eddy H Sibarani dalam laporannya mengungkapkan, Porwil Medan dibagi 4 wilayah. Di wilayah I akan bersaing enam kecamatan yakni Medan Kota selaku tuan rumah pembukaan, Medan Timur, Selayang, Tuntun-

gan, Polonia dan Medan Johor (tuan rumah penutupan). Porwil I akan berlangsung hingga 21 Mei. “Mudah-mudahan semua berjalan lancar, sehingga pekan depan kita akan menggelar wilayah 2,” ujar Eddy. Seusai acara pembukaan, Plt Ketua Umum KONI Medan melantik pengurus Koordinator KONI Kecamatan dari 6 kecamatan yang tergabung di wilayah I, yakni Medan Kota, Medan Johor, Medan Polonia, Medan Timur, Medan Tuntungan, dan Medan Selayang. Sementara cabor atletik bakal jadi salah satu cabor dengan peserta dan jumlah medali terbanyak. Menurut Panpel cabor atletik, Bulan Sinaga, cabor atletik digelar Minggu (17/ 5) diikuti sebanyak 103 atlet yang memperebutkan 34 emas, 34 perak dan 34 perunggu. “Pertandingan atletik akan kami mulai pukul 07.30 WIB di Stadion Universitas Negeri Medan (Unimed, red),” jelas Bulan. swl

kepada beberapa suporter dan menerima sebuah suvenir berupa sepatu dari seorang fans cilik. Meskipun Gerrard belum berpikir dan memulai untuk menjadi seorang manajer, namun Gerrard tidak ingin kembali dipandang gagal bersama Liverpool setelah tidak mampu mempersembahkan gelar juara Premier League selama 17 tahun pengabdiannya. "Jika saya merasa saya cukup baik dan dapat memberikan kontribusi dan peran yang ditawarkan kepada saya, saya akan mempertimbangkan itu dengan serius. Namun, jika saya tidak merasa saya cukup baik dan bisa merusak reputasi saya, saya tidak akan mendekati itu," kata Gerrard. "Liverpool adalah klub yang brutal untuk melakukan kesalahan. Lihatlah apa yang terjadi dengan Roy Hodgson. Dia tidak pernah punya waktu dan dalam waktu singkat ia telah keluar." bbc

Timnas U-23 ButuhMental JAKAR TA, MANDIRI JAKART SEA Games 2015 di Singapura menyisakan waktu tiga pekan lagi. Pelatih timnas U-23 Aji Sansoto berharap timnya bisa semakin solid dan mentalnya terus meningkat. Hari Sabtu (16/5) kemarin timnas U-23 berhasil menang 6-0 menghadapi Persigar Garut, di Bandung. Fernando Pahabol mencetak hat-trick, sedangkan Ilham Udin Armayn mendonasikan dua gol. Sisanya dibuat Evan Dimas dan Yandi Sofyan. Menurut Aji ujicoba bukanlah soal hasil, melainkan bagaimana aplikasi selama training camp di atas lapangan saat pertandingan. "Sebenarnya hasil itu tidak terlalu penting. Tapi bagaimana kita melihat ada peningkatan dari 11 hari pemusatan latihan di Bandung," kata Aji, Minggu (17/ 5). "?Tentu ada (peningkatan) seperti dari segi permainan anak-anak, lalu bagaimana mereka mengorganisasikan pertahanan, penyerangan, bagaimana posisi bola mereka," lanjutnya. Meski begitu, kata Aji, ia masih melihat satu kali lagi dari ujicoba menghadapi timnas U-23 Malaysia, yang rencananya akan digelar di Stadion Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, pada 21 Mei. "Menghadapi Malaysia menjadi ujicoba terakhir kita sebelum ke SEA Games. Nanti dari situ juga kita bisa melihat kesiapan anakanak sejauh mana," urainya. Setelah menjalani uji coba terakhir, timnas U-23 akan bertolak ke Singapura pada 27 Mei. Dalam sisa waktu itu pula, Aji berharap ada kemajuan lain dari timnya yakni semakin menyatu dan mental anak-anak meningkat. "Diharapkan semakin dekat hari pertandingan mereka bisa semakin solid dan memahami satu sama lain. Yang penting lagi mentalnya anak-anak harus semakin tinggi untuk menghadapi lawan-lawan di SEA Games nanti," harapnya. Di SEA Games Indonesia tergabung dalam Grup A bersama dengan Myanmar, Filipina, Kamboja, dan tuan rumah Singapura. Evan Dimas dkk dijadwalkan akan mulai bertanding pada 2 Juni menghadapi Myanmar, disusul Kamboja (6 Juni), Filipina (9 Juni), dan Singapura (11 Juni). Aji menargetkan timnya untuk lebih dulu lolos grup, kemudian menargetkan ke peringkat lebih tinggi yakni juara dan merebut medali emas. bbc


7 Ekonomi

HARIAN MANDIRI

SENIN, 18 MEI 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

Menggali Potesi Anak Muda Kota Medan Melalui The NextDev MEDAN | MANDIRI Kota Medan menjadi kota pertama Roadshow The Next Dev sebagai bagian dari sosialisasi DIgital Creative Competition (OCIC). Kompetisi yang dimotori Telkomsel, mengusung tema ‘The NextDev, Karya Anak Bangsa untuk Solusi Indonesia’, untuk menggali potensi anak muda Indonesia khususnya Kota Medan dalam membuat mobile apps yang mampu memberikan dampak sosial yang positif, terutama dalam hal pengembangan Smart City (Kota Pintar). Tsel The NextDevRatusan mahasiswa dari berbagai fakultas di Univesitas Sumatera Utara (USU) antusias mengikuti edukasi sekaligus sosialisasi The NextDev, Karya Anak Bangsa untuk Sosial Indonesia, berlangsung di Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU, Rabu (13/5/2015), dihadiri Kadis Kominfo Kota Medan, Darussalam Pohan, GM Account Management Sumatera Telkomsel, Zulfikar, VP Corcomm Telkomsel Adita Irawati, Pembantu Dekan (PD) I Fakultas Ekonomi dan Bisnis Fahmi dan Head of Corcomm Sumatera Telkomsel Hadi Sucipto. Menurut GM Account Management Sumatera Telkomsel, Zulfikar berharap roadshow The NextDev ini akan memberikan anak muda Kota Medan berbagai pengetahuan dan wawasan terkini tentang tren dunia digital, sehingga akan membantu dalam menciptakan sebuah WOW Smart City Apps. “Semoga para developer muda dari Sumatera khususnya Kota Medan bisa menjadi yang terbaik dalam kompetisi ini,” katanya. Melalui The NextDev, Telkomsel selaku perwakilan industri ingin mendorong developer (pengembang aplikasi) muda di Kota Medan untuk memberikan kontribusi positif dalam memecahkan beragam permasalahan yang ada di Kota Medan dengan memanfaatkan teknologi informasi. “Telkomsel yakin dengan potensi dan kemampuan para developer muda Kota Medan dapat menampilkan karya terbaiknya di ajang ini,” ucapnya. Sementara, Vice President Corporate Communication ( VP Corcomm) Telkomsel Adita Irawati mengatakan, konsep Smart City (Kota Pintar), sebuah konsep penataan kota yang dapat meningkatkan kualitas hidup orang-orang yang tinggal di kota, dengan cara mengintegrasikan teknologi dalam segala aspek. Kota pintar yang sukses mampu meningkatkan performa dan kesejahteraan, mengurangi biaya hidup dan konsumsi

sumber daya, serta mendorong keterlibatan warga masyarakat secara lebih efektif dan efisien. Dalam pengembangan sebuah konsep kota pintar, diperlukan dukungan berbagai pemangku kepentingan yang saling berkolaborasi, mulai dari pemerintahan, akademisi, komunitas atau masyarakat, developer, media dan industri. Lewat kompetisi The NextDev, diharapkan kolaborasi ini akan dapat terwujud. Terdapat enam sub tema aplikasi yang bisa dipilih oleh peserta dalam kompetisi The NextDev ini, yaitu pemerintahan, kesehatan, pendidikan, UKM, pariwisata, dan transportasi publik. Kompetisi ini bisa diikuti oleh mereka yang berusia 18 hingga 30 tahun. Peserta dapat mendaftar secara individu atau tim (maksimal tiga orang). Periode registrasi peserta dibuka pada bulan Mei-Juni 2015 melalui website www.telkomsel.com/nextdev. Sosialisasi kompetisi ini akan dilakukan di 10 kota di Indonesia, yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Semarang, Jogja, Surabaya, Malang, Denpasar, Balikpapan, dan Makassar. The NextDev mengajak anak muda untuk mewujudkan imajinasi dan ide mereka tentang Smart City dan menjadi bagian dari program untuk membentuk masa depan Indonesia yang lebih baik. Nantinya, sebanyak 20 tim akan terpilih menjadi finalis. Ada sisi prestisius karena karya mereka ini akan bermanfaat bagi orang banyak, di samping mendapatkan berbagai hadiah yang menarik. Mereka akan mendapatkan pelatihan, publisitas dan akses pasar. Tiga tim terbaik juga akan mendapatkan hadiah utama berupa uang tunai selain kesempatan melakukan study visit ke pelaku industri telekomunikasi besar di luar negeri. Kadis Kominfo Kota Medan, Darussalam Pohan mengapresiasikan program The NextDev yang dihadirkan oleh Telkomsel. Menurutnya, seiring dengan perkembangan teknologi, Pemko berupaya meningkat-

kan layanan di bidang IT (Informasi Teknologi) dan Komunikasi, yang diharapkan dapat menyebar dan menyentuh langsung ke lapisan masyarakat Kota medan. Darussalam menjelaskan, pelayanan publik milik Pemko Medan kini telah menerapkan sistem online. Seperti di Badan Pelayanan Publik Terpadu (BPPT), pegurusa perizinan menggunakan online. Ini dilakukan agar agar masyarakat tidak lagi mengalami kesulitan dan antri dalam pengurusan di BPPT. Bukan hanya itu, pengurusan kependudukan, seperti akte kematian, akte kelahiran, akte pernikahan serta pembayaran pajak juga bisa online. “Pemko Medan telah membuka akun dan situs tersebut tujuannya untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat,” ucapnya. Di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada tahun mendatang, menuntut kita untuk menigkatkan kreatifitas, agar mampu mengikuti perkembangan IT dan bersaing agar tidak tertinggal. “Saya berpesan kepada anak muda Kota Medan, manfaatkan perkembanga teknologi saat ini dengan kreatifitas positif. Jangan ikuti perkembangan negatif. Seperti The Nextdev ini dapat menjadi landasan yang dapat membuat kita lebih maju,” jelasnya. Sementara, PD I Fakultas Ekonomi da Bisnis USU, Fahmi menyetbukan, program yang baru dari Telkomsel akan sukses jika semua pihak mendukungnya. “Tagline ini dapat sukses kalau tiga pihak mendukung, seperti pemerintah, corporasi dan perguruan tinggi,” jelasnya seraya menambahkan, sebentar lagi Indonesia akan menghadapi MEA. “Kita harus siap menghadapinya. Manfaatkan momentum ini dengan sebaikbaiknya. Jangan sampai kita menjadi penonton di negeri sendiri. Kita harus siap menghadapinya karena di Indonesia banyak memiliki orang hebat, pintar dan penuh kreatifitas,” cetusnya. hmt

Dipadu Seni dan Musikal Perpisahan Siswa SMKN 5 Fantastis

MEDAN | MANDIRI Ada yang berbeda dan istimewa di ajang perpisahan SMKN 5 Jalan Timor Medan Sabtu kemarin. Keistimewaan itu tergambar dari tatanan dekorasi panggung dan penampilan seni, baik musik maupun tarian dari para siswa siswi pengisi acara. "Saya bangga dengan penampilan mereka dan suprise dengan acara yang dikemas dengan sangat istimewa dan berbeda ini," kata Kepala SMKN 5 Medan, H Maraguna Nasution MAP. Maraguna mengaku tidak menyangka acara perpisahan itu dikemas dengan sangat istimewa. Menurutnya, para siswa dan siswi seakan menumpahkan bakat terpendam mereka di ajang perpisahan itu. "Saya memang sedikit

mengetahui mereka berlatih musik dan menari, tapi saya benar-benar terkejut dengan bakat dan hasil jerih payah latihan mereka. Apalagi siswa kelas 3 juga turut berpartisipasi dalam acara ini. Saya salut, mereka menyempatkan diri agar bisa turut tampil di tengah kesibukan mereka menghadapi UN," tutur Maraguna. Dia menilai dengan perpisahan sekaligus ajang pentas seni bagi siswa dirasakan mampu memberi berkesempatan kepada semua siswa untuk menampilkan kemampuan dan bakat bidang seni yang mereka miliki. Pagelaran yang digelar setiap tahun ini menjadi pertanda berakhirnya masa pendidikan bagi siswa kelas 3 di sekolah ini. Kendati demikian, Maraguna menyatakan kegiatan perpisahan dilaksanakan

bukan bermaksud untuk memisahkan antara siswa yang akan lulus dengan adik kelasnya. Namun, keinginan yang paling mendasar agar siswa yang telah menyelesaikan masa belajarnya dapat melanjutkan pendidikannya. "Mereka harus merebut masa depannya dengan pendidikan lanjutan. Meskipun siswa SMK umumnya sudah mempunyai skill untuk bekerja, namun pendidikan tetap diutamakan," katanya. Selain penampilan yang mengesankan, desain interior panggung menjadi daya tarik bagi semua hadirin. Desainer eksterior panggung untuk kegiatan perpisahan, Bagus, mengungkapkan konsep desain yang ia buat ini terinspirasi dari tatanan penggunaan bahan daur ulang. "Konsep penataan kertas daur ulang dari kertas bungkus semen dan koran untuk lapis dinding dipercantik dengan selendang warna-warni," tuturnya. Sedangkan untuk lebih menonjolkan kekayaan budaya Indonesia, sejumlah lukisan pakaian adat nusantara dipajang di area acara perpisahan itu. nsr

GM Account Management Sumatera Telkomsel, Zulfikar, VP Corcomm Telkomsel Adita Irawati, Pembantu Dekan (PD) I Fakultas Ekonomi dan Bisnis Fahmi, Ramda Yanurzha, Prasetyo Andy W saat Sharing Session Telkomsel The #NextDev.

Unimed Wisuda 1.889 Lulusan MEDAN | MANDIRI Universitas Negeri Medan kembali mempersembahkan lulusan terbaiknya kepada bangsa, negara dan masyarakat sejumlah 1.889 sarjana pada semester genap Tahun 2014/2015. Kegiatan tunggal acara wisuda doktor, magister dan sarjana Unimed dilaksanakan, Rabu (13/5), di Gedung Serbaguna Unimed. wisuda unimed 2015KEPALA BARESKRIMPada wisuda kali ini, Unimed melepas lulusan untuk program Doktor 5 orang, Program Magister 229 orang. Sedangkan lulusan program sarjana yakni 1376 Sarjana Pendidikan, 17 orang Sarjana Pendidikan Program Bilingual, 25 orang Sarjana Sastra, 90 orang Sarjana Sains, 115 orang Sarjana Ekonomi, dan 32 orang lulusan Ahli Madya. Rektor Unimed Prof Dr Ibnu Hajar MSi, mengakui masyarakat semakin percaya kepada Unimed untuk mendidik putra-putri mereka menjadi guru, konselor, pamong belajar, tenaga kependidikan yang bermutu, berkarakter dan cerdas. “Kepercayaan ini menunjukkan bahwa profesi guru khususnya maupun nonkegu-

Mahasiswa FKIP UMSU Praktek Table Manner di Hotel MEDAN | MANDIRI Pengembangan keterampilan untuk mahasiswa tidak hanya dilakukan di dalam kelas tetapi juga bisa di luar kelas. Salah satu implementasi yang dilakukan yakni dengan mengajak langsung ke lapangan khususnya dalam pemahaman ilmu pengetahuan tata cara makan di hotel atau table manner. “Untuk mengimplementasikan mata kuliah English for Tourisme yang di dalamnya ada tentang hotel. Maka kita mengajak mahasiswa praktek langsung bagaimana tata cara makan di hotel, baik tata krama, sejarah, dari penyajian. Sampai dengan kunjungan melihat fasilitas hotel,” ucap dosen FKIP UMSU, Khairil, SPd, MHum didampingi dosen lain, Halimatusakdiah, SS, MA,Yayuk Ayulina, M, SPd, MHum dan pegawai FKIP UMSU, Rahmadan Hasan, S.Sos, ketika mengajak mahasiswa praktek langsung salah satu hotel di Jalan Balaikota Medan. Dia menjelaskan, dalam table manner itu mahasiswa diperkenalkan tahapan-tahapan makan di hotel, dan mahasiswa juga menikmati sajian langsung makanan yang disajikan chef dan waiters. nsr

ruan semakin diminati oleh masyarakat khususnya yang dihasilkan Unimed,” kata Rektor. Hal ini ditandai oleh semakin banyaknya calon mahasiswa baru yang mendaftar ke Unimed. Pada SNMPTN tahun 2015 ini, calon mahasiswa baru yang memilih Unimed mengalami peningkatan 12,31 %, yakni dari 31.933 orang pada tahun 2014 menjadi 35.866 orang pada tahun 2015. Para pendaftar tersebut berasal dari 30 propinsi yang tersebar di seluruh Indonesia, mulai Papua, NTT, Sulawesi, Kalimantan, Jawa, dan Sumatera. Prof Ibnu menambahkan, dalam empat tahun terakhir Unimed tetap dipercaya Ditjen Dikti untuk menyelenggarakan program SM-3T (Sarjana Mendidik di daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) serta Pendidikan Profesi Guru (PPG) secara gratis, berasrama, dan berbeasiswa bagi peserta yang telah mengabdi di daerah 3T. Prof Ibnu juga mengatakan, dalam periode empat tahun terakhir, Unimed telah memperoleh prestasi yang membanggakan. Diantaranya ad-

alah peringkat akreditasi program studi yang terus meningkat. Selain akreditasi institusi yang sudah B, saat ini hanya 3 program studi yang terakrediasi C. “Itupun 2 prodi sedang dalam program reakreditasi. Bahkan merespon kebutuhan dilapangan dalam penyediaan SDM, di tahun 2015 ini Unimed telah mengusulkan 17 pembukaan prodi baru, termasuk prodi pendidikan kedokteran,” kata Rektor. Unimed juga dari tahun ke tahun terus meningkatkan kerjasama dengan berbagai stakeholder yakni dengan beberapa Kabupaten/Kota, dan kerjasama dengan universitas dalam dan luar negeri. Rektor mengingatkan wisudawan, agar senantiasa menjaga nama baik almamater, memberikan kontribusi yang membangun bagi masyarakat, bekerja dengan tulus dan ikhlas penuh pengabdian dengan menjaga harkat martabat insan akademis, berkontribusi kepada Unimed dengan memberikan masukan yang konstruktif untuk meningkatkan kualitas almamater, dan tetap menjalin komunikasi dan silaturrah-

hmi dengan Unimed maupun sesama alumni dimanapun berada. Lulusan U nimed Terbaik Unimed Dalam wisuda Unimed, terdapat beberapa lulusan yang memperoleh predikat nilai terbaik. Inilah lulusan Unimed yang memiliki nilai IPK yang terbaik, diantarnya Yeni Purwati dengan IPK 3.96 dari Program Studi Magister Pendidikan Kimia PPs Unimed. Kemudian, Elnoviamy dengan IPK 3.95 dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris; Mauluddin M Noor dengan IPK 3.91 dari Program Studi Pendidikan Jasmani Sekolah. Selanjutnya, Sherly Monalisa Br Purba dengan IPK 3.91 dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar; Ammar Zhafran Ryanto dengan IPK 3.84 dari Program Studi Pendidikan Sejarah. Amal Alghozali Saragih dengan IPK 3.84 dari Program Studi Manajemen; Nelly Wahyuni dengan IPK 3.81 dari Program Studi Pendidikan Tata Rias; Dahliana dengan IPK 3.72 dari Program Studi Biologi; dan Jenal Tampubolon dengan IPK 3.47 dari Program Studi D3 Teknik Mesin. hmt

PENDIDIKAN

Kelulusan Siswa Hasil Putusan Dewan Guru MEDAN | MANDIRI “Pengumuman hasil UN SMA 3 Medan tahun 2015 dijadwalkan, Jumat (15/5), di Jalan Budi Kemasyarakatan No 3 Medan. Dalam pengumuman tersebut siswa/i SMAN 3 Medan, dapat melihat secara langsung nilai yang diperoleh untuk beberapa mata pelajaran yang diujiankan. Meskipun tahun ini UN tidak lagi sebagai penentu kelulusan, namun tentunya hasil UN SMA 2015 sudah ditentukan oleh dewan guru masing – masing dan tetap menjadi hal yang paling dinantikan oleh siswa/i SMAN 03 pukul 15.00 WIB. Ketika siswa/i dan orang tua yang datang ke SMAN 3 Medan, melihat hasil pengumuman UN yang dibuat di lapangan sekolah. Siswa/i tersebut langsung bangga melihat kelulusan yang diraih mereka saat UN. Hasil yang didapat dari SMAN 3, merujuk pada Prosedur Operasional Sekolah (POS) UN yang dirilis pada 13 Maret lalu, kelulusan peserta didik diputuskan oleh unit pendidikan. Menurut hasil rapat dari dewan guru yang membuat faktor kelulusan menjadi beda dengan tahun – tahun lalu. Semua dewan guru menggelar rapat terkait kelulusan siswa dan tidak murni hanya mengandalkan dari nilai UN, tetapi kelulusan melalui dari dewan guru hanya saja hasil UN yang ditetapkan oleh pemerintah. Menurut Humas Public Relations, Siti Zulfa, jumlah kelulusan UN SMAN 3 Medan sebanyak 590 siswa. Kelulusan jurusan

IPA sebanyak 407 siswa, IPS sebanyak 184 siswa dan 1 orang yang tidak lulus dari jurusan IPS. Standart nilai kelulusan UN mencapai 55,01 dan standart nilai dari kelulusan sekolah mencapai 7,5. Sambungnya kepada awak media, kelulusan UN dilihat dari keterampilan, kehadiran, kegiatan dan kepintaran. Sementara kelulusan tersebut bukan lagi dari pemerintah, tetapi melainkan dari dewan guru. "Dewan guru SMAN 3 Medan, melihat kreatif muridnya, setelah itu kami langsung membuat kesepakatan terhadap siswa/i yang berprestasi dan mempunyai kreatif. SMAN 3 pun sering mendapatkan prestasi mulai dari tingkat Provinsi, Kota Medan dan tingkat Mancanegara," ujarnya. Awak media langsung menghampiri salah satu siswi SMAN 3, yang masuk melalui jalur SNMPTN. Sebut saja Raisa Putri Agustia (foto) dari Kelas XII IPA2 yang masuk di Universitas Indonesia (UI) melalui SNMPTN. Putri sangat bangga dengan hasil yang didapatnya yang selama ini. Ia selalu bersyukur kepada Tuhan, karena bisa masuk ke UI. Ia pun tetap ingat kepada kebaikan guru – gurunya yang mau mengajarinya mulai dari Kelas X sampai ia lulus saat ini. Kerja keras seorang Putri yang selalu belajar dan akhirnya ia bisa mendapat jumlah nilai 49,50 hasil UN. Kesedihan yang ia peroleh berkat dukungan dari orangtuanya dan beserta guru dan amanah yang diberikan Kepala Sekolah kepadanya,” terangnya. aries


8 Serambi Mekkah

HARIAN MANDIRI

SENIN, 18 MEI 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

790 Imigran Myanmar dan Bangladesh Terdampar di Perairan Langsa LANGSA | MANDIRI Sebanyak 790 orang imigran gelap dari negara Miyanmar dan Bangladesh, Jumat (15/5), ditemukan nelayan Kota Langsa terdampar di perairan Langsa atau sekitar 20 mil dari Pusong, Gampong Teulaga Tujoh, Kecamatan Langsa Barat.

Ratusan imigran ‘gelap’ asal Myanmar dan Bangladesh sedang memperoleh pemeriksaan medis.

Kelangkaan Gas Subsidi 3 Kg di Langsa Mulai Terkuak Polres Aceh Timur Tangkap Pengoplos Gas LANGSA | MANDIRI Satuan petugas Polres Aceh Timur menangkap dua lelaki pengoplos gas 3 kg ke dalam tabung gas 12 kg di Desa Putoh Sa Kecamatan Pante Bidari. Dimana kedua pelaku adalah Kamarullah (27) sebagai pemilik usaha penyalur gas dan seorang karyawannya Zunawanis (16). Kapolres Aceh Timur, AKBP Hendri Budiman SH SIK MH, melalui Kasat Reskrim AKP Budi Nasuha Waruwu SH kepada wartawan, Kamis (14/5), mengatakan, keduanya diamankan karena Zunawanis selaku karyawan tertangkap tangan sedang melakukan pen-

goplosan melalui gas 3 kg ke dalam tabung 12 kg. Dikatakan, salah satu penyebab kelangkaan gas 3 kg selama ini adalah adanya pengoplosan gas subsidi 3 kg ke tabung gas nonsudi ukuran 12 kg, di mana Kamarullah merupakan pemilik pangkalan gas 3 kg domestik region 1. Setelah tertangkap tangan saat digerebek, Zunawanis dan Kamarullah langsung diamankan di Mapolres Aceh Timur. Dari lokasi itu polisi juga menyita barang bukti sebanyak 9 buah tabung gas ukuran 12 kg dan 80 buah tabung gas 3 kg. Dihadapan polisi, Kamarullah mengaku telah melang-

sungkan kegiatan jahatnya itu sejak akhir Januari 2015. Setiap tabung elpiji ukuran 12 kg hasil oplosannya itu dijual dengan harga Rp 140.000 – Rp 145.000/ tabung. “Setelah dioplos gas itu dijual dengan harga nonsubsidi sehingga keuntungan cukup besar,“ ujar Kamarullah dihadapan petugas. Tersangka juga mengakui, cara mengoplos gas itu menggunakan selang penghubung. Setiap satu gas ukuran 12 kg akan diisi sebanyak 5 tabung gas ukuran 3 kg. Zunawanis selaku karyawan yang ikut membantu tindakan kejahatan pengoplosan gas

bersubsidi menjadi non subsidi itu mengaku setiap harinya mampu mengisi 3 tabung gas ukuran 12 kg dan pertabungnya dirinya memperoleh upah sebesar Rp 6.000/kg. Terkait perbuatannya ini, AKP Budi Nasuha mengatakan, keduanya dijerat pasal 55 sub 53 huruf C Undang–undang nomor 22 tahun 2001 tetang migas, dan pasal 62 undang–undang nomor 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Saat ini, kedua tersangka dan barang buktinya diamankan di Mapolres Aceh Timur. yusma/ed

Yatim Piatu Ini Butuh Uluran Tangan ENT AH apa namanya penyakENTAH it yang menimpa Amirullah (23) penduduk Desa Jojo, Kecamatan Mutiara Timur, Pidie. Sejak lahir ia memiliki tubuh tak sempurna, kaki dan tangannya mengecil kurus kering. Yatim piatu ini sehari-harinya dipanggil Dek Let dan tinggal bersama kakaknya Nurbaya. Dek Let merupakan sibungsu dari lima bersaudara. Kedua orang tuanya, Mukhtar dan Rusnani sudah meninggal dunia sekira dua tahun lalu. Hari-hari dihabiskan Dek Let di atas ranjang diletakkan di ruangan tengah rumah berdinding kayu. Lokasi kediaman mereka cuma terpaut 100 meter dari jalan negara Beureuenun (jalan Simpang Tiro). Dikunjungi Wartawan Rabu (13/5) lalu, Dek Let baru saja dimandikan oleh kakaknya Nurbaya. Dengan cara digendong lalu diletakkan di sebuah bangku karena dia tidak bisa

BEGINILAH kondisi Amirullah (23) terbaring, ia disuapi nasi oleh kakaknya Nurbaya di rumahnya Desa Jojo, Kecamatan Mutiara Timur, Pidie. berjalan atau duduk. Ketika makann, Dek Let harus disuapi sambil tidur di atas ranjang. Sesekali bola matanya memandang ke arah tamu yang datang ke rumahnya. “Adik saya tidak bisa bicara, suara terdengar cuma merintih seperti orang nangis,”

PENGADILAN NEGERI/TIPIKOR/PHI/NIAGA/ PERIKANAN DAN HAK AZASI MANUSIA MEDAN

RELAAS PANGGILAN SIDANG Nomor: 51/Pdt.G/2015/PN-Mdn.

Pada hari ini, Senin tanggal, 18 Mei 2015, saya: HJ. MARTALINA, SH, Jurusita Pengganti pada Pengadilan Negeri Medan dan tinggal di Medan yang dihunjuk dan atas perintah Ketua / Hakim Pengadilan Negeri Medan tersebut untuk menjalankan pekerjaan ini; TELAH MEMANGGIL: ARIEF BUDIANTO Alias ATAK, Laki-laki, lahir di Medan, tanggal 16 September 1975, warganegara Indonesia, Pekerjaan Wiraswasta, beralamat Jln. K.L.Yos Sudarso Lorong 21-A/17-J Kelurahan P. Brayan Kota, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Sumatera Utara, sekarang tidak diketahui lagi keberadaannya di seluruh wilayah Negara Republik Indonesia; Selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT; Supaya datang menghadap pada hari: Selasa, tanggal: 16 Juni 2015, jam 10.00 Wib, dipersidangan umum Pengadilan Negeri Medan, dalam gedung yang telah ditentukan untuk itu di Jalan Pengadilan No. 8 Medan, guna pemeriksaan perkara perdata dengan No. 51/Pdt.G/ 2015/PN-Mdn, dalam perkara antara: PT. BUANA MAKNA WIRA, sebagai.............................PENGGUGAT; Lawan ARIEF BUDIANTO Alias ATAK, sebagai..........................TERGUGAT; Demikian relaas Pengadilan Sidang ini diperbuat dan ditandatangani oleh saya. Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan d.t.o HJ. MARTALINA, SH NIP: 19630303 198503 2005

kisah Nurbaya. Menurut Nurbaya, pernah ada bantuan diberikan melalui keuchik berupa kursi roda. “Tetapi, bantuan itu tidak bisa dipakai karena adik saya tidak bisa duduk,” ujar Nurbaya yang

juga memiliki suami dan punya dua anak. Sebelumnya, Nurbaya tinggal di Banda Aceh, namun setelah ibunya meninggal ia memutuskan kembali ke kampung guna mengurus adik bungsunya itu. Menurut Nurbaya, sudah pernah datang lembaga kemanusian mengunjungi adiknya. “Mereka merasa prihatin dan mengantar bantuan untuk adik saya. Rasa kesedihan tetap ada manakala melihat adik terbaring,” ungkap Nurbaya. Namun, ada hendak dikata Dek Let sejak lahir 23 tahun lalu tidak pernah melihat dunia luar kecuali hanya menatap langitlangit dan dinding rumah peninggalan orang tuanya itu. Sebetulnya, Nurbaya sangat berminta untuk membawa adiknya ke rumah sakit, tapi tak ada biaya untuk biaya makan dan ongkos ke rumah sakit. srb

PENGADILAN NEGERI/NIAGA/HAM DAN PHI MEDAN

RELAAS PANGGILAN SIDANG Nomor: 218/Pdt.G/2015/PN-Mdn.

Pada hari ini, Senin tanggal, 18 Mei 2015, saya BELINUN SEMBIRING, SH, Jurusita Pengganti pada Pengadilan Negeri Medan dan tinggal di Medan yang dihunjuk atas perintah Hakim Ketua Pengadilan Negeri Medan untuk menjalankan panggilan ini; TELAH MEMANGGIL: ELFRIDA YUSNIARA SIAHAAN, Perempuan, Agama Budha, tempat/tanggal lahir: Medan/28 Desember 1984, Alamat dahulu di LK Pinang Baris II Gang Petisah No. 9 Kelurahan Lalang Kecamatan Medan Sunggal Kota Medan saat ini tidak diketahui lagi keberadaan -nya yang pasti, untuk selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT; Agar datang menghadap di Persidangan Pengadilan Negeri Medan, bertempat di Gedung Pengadilan Negeri Medan, Jalan Pengadilan No. 8 Medan, nanti pada: Hari : Senin Tanggal : 15 Juni 2015 Jam : 10.00 WIB Sehubungan dengan akan dilaksanakannya sidang dalam pemeriksaan perkara perdata (gugatan) Nomor: 218/Pdt.G/2015/PN-Mdn, antara: KARSONO SARIKO.....................sebagai......................PENGGUGAT; Lawan ELFRIDA YUSNIARA SIAHAAN...sebagai.......................TERGUGAT; Demikian relaas pengadilan sidang ini dibuat dan dilaksanakan melalui panggilan Koran/Media Massa dengan ditandatangani oleh saya Jurusita Pengganti Pengadila Negeri Medan. Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan d.t.o BELINUN SEMBIRING, SH NIP: 19741228 200604 1 002

Ratusan warga negara asing yang terdapat pada satu Tongkang tersebut, dijemput dan ditarik dengan menggunakan enam boat milik nelayan Kuala Langsa yang dikawal ketat oleh aparat keamanan SatPol Air Mabes Polri dan Polair Polres Langsa serta BPBD setempat. Para imigran tersebut diantaranya anak-anak, wanita, pria dewasa dan orang tua, kondisinya begitu memprihatinkan. Kabarnya sudah enam hari terombang-ambing di laut, dengan kondisi kurang baik. Warga negara asing (WNA) dari Myanmar dan Bangladesh itu kini ditampung sementara di Pelabuhan Kuala Langsa,

yang berjumlah lebih kurang 790 orang tersebut kini menunggu tindakan selanjutnya oleh pihak berwenang Imigrasi Kelas II Langsa. Sementara pihak medis, polisi, BPBD, dan lainnya bekerja ekstra memberikan penanganan kepadaWNA yang sakit maupun yang kondisi lemas karena lapar dan dahaga itu. Bahkan, beberapa orang mengalami sakit berat, sudah dilarikan untuk ditangani di RSUD Langsa. Sakit Diare dan Dehidrasi Kondisi posko sementara yang didirikan Pemko Langsa kewalahan menangani Imigran Myanmar dan Bangladesh

yang mulai ramai berjatuhan sakit dalam penampungan di kawasan Pelabuhan Kuala Langsa. Bahkan, belasan imigran itu sudah dibawa ke RSUD Langsa untuk mendapatkan penanganan medis. Sedangkan sebagian besar imigran sakit lainnya masih bisa diatasi petugas medis di posko penampungan tersebut. Kebanyakan imigran terserang diare asma dan dehidrasi, karena sebelumnya mereka menahan lapar dan haus, ketika tongkang yang mereka tumpangi terombangambing di laut lepas berharihari lamanya. yusma/ed

‘Lebih Baik Kami Mati di Aceh’ “LEBIH baik kami mati dipangkuan saudara kami muslim Aceh (di sini), daripada harus menerima siksaan setiap hari dari militer dan aparat pemerintah Burma.” Untaian kalimat dalam bahasa Inggris terbata-bata itu diucapkan seorang pencari suaka ke negara ketiga asal Burma (salah satu provinsi di Myanmar Barat), ketika berbincang-bincang dengan anggota DPRA, Bardan Sahidi di lokasi penampungan imigran asal Myanmar dan Banglades di Aceh Utara, dua hari lalu. Menurut Bardan, apa yang disuarakan laki-laki asal Burma tersebut bisa dipastikan mewakili suara dan perasaan para imigran lainnya yang harus meninggalkan negara asal mereka dan sebagian kini terdampar di Aceh Utara, Kota Langsa, dan Aceh Tamiang. Dalam kapasitasnya sebagai anggota Local Aceh Parlemen, Bardan meminta PBB (UNHCR) dan International Organization Migration (IOM) memfasilitasi dan menjadi mediator penyelesaian kasus yang dihadapi warga asal Myanmar dan Banglades. Dia juga meminta Pemerintah RI melalui Presiden dan Duta Besar Myanmar (Burma) turun tangan mengatasi persoalan kemanusiaan (human issue) atas pelanggaran HAM yang terjadi di Myanmar. “Dunia internasional tidak boleh bungkam dengan fakta ini, ataukah karena etnis Rohingya (muslim)? Padahal banyak juga di antara mereka

WAGUB Aceh Muzakir Manaf berdialog dengan imigran gelap Myanmar dan Bangladesh yang ditampung di TPI Desa Kuala Cangkoi Kecamatan Lapang, Aceh Utara. nonmuslim,” demikian Bardan Sahidi dari Komisi I DPRA yang juga Member of Asian Parlemen Peace Human Solidarity. Anggota DPRA lainnya yang juga dari Komisi I, Iskandar Usman meminta Pemerintah Pusat segera bersikap terkait nasib etnis Rohingya yang saat ini terdampar di Kabupaten Aceh Utara. Menurut Iskandar, Indonesia perlu mengirim surat ke PBB untuk meminta bantuan kemanusian dan juga andil politik sehingga pelanggaran HAM yang dialami warga Rohingya bisa digubris dunia internasional. “Mereka merupakan warga muslim korban kekejaman junta militer. Sudah sepatutnya Indonesia sebagai komunitas terbesar Islam untuk bersikap sebagai sesama muslim,” kata politisi Partai Aceh ini. Dia juga berharap Presiden Jokowi tidak hanya berani bicara soal Palestina saat KTT Asia

Afrika di Bandung beberapa waktu lalu. Namun dalam kasus muslim Rohingya dari negara Myanmar dan Banglades, pihaknya juga mendorong presiden untuk bersikap sama. Menurutnya, mendeportasi warga Rohingya kembali ke negara asal akan menambah masalah besar untuk para manusia perahu ini. Karena bisa dipastikan mereka akan menerima sanksi dan perlakuan buruk dari pemerintah yang berkuasa di sana. Kepada Pemerintah Aceh, Iskandar menyerukan harus menfasilitasi etnis Rohingya selama proses identifikasi dan tindak lanjut yang dilakukan oleh PBB. “Saya mengapresiasi sikap warga yang menerima saudara mereka dari etnis Rohingya dengan baik dan sangat bersahabat. Gubernur harus segera melaporkan ke Presiden menyangkut kondisi mereka,” kata Iskandar Usman. srb

REWARD

Aceh Tengah Raih Award Top 99 Inovasi TAKENGON | MANDIRI Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah meraih penghargaan “Award Top 99 Inovasi” dari Kementerian PAN dan RB atas inovasi di bidang pelayanan publik. Award terhadap karya inovasi dari Aceh Tengah itu diserahkan oleh Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PAN dan RB, Mirawati Sudjono Ak MSc, Jumat (15/5) di Graha Wicaksana Praja, Surabaya. Penerima award diwakili Asisten Administrasi dan Pembangunan Setdakab Aceh Tengah, Drs M Syukri MPd. Adapun inovasi Aceh Tengah berjudul “Memanfaatkan Facebook Untuk Percepatan Pelayanan Publik di AcehTengah” yang masuk dalam 1.189 nominasi Top 99 Inovasi Pelayanan Publik 2015 dari seluruh Indonesia. M Syukri menyatakan Mirawati mengeluarkan peringatan bagi kementerian, lembaga dan pemerintah daerah yang tidak ikut kompetisi 2015 akan diberikan teguran. “Pak Menteri telah meminta kami untuk menegur kementerian, lembaga dan pemerintah daerah yang proposalnya gugur sebelum diuji tim penilai. Dengan otonomi, daerah justru diberi kesempatan seluas-luasbya untuk berinovasi,” tegas Mirawati,

seperti diutarakan kembali oleh M Syukri kepada wartawan, kemarin. Disebutkan, jumlah peserta tahun ini lebih banyak dibandingkan 2014 lalu, hanya 515 karya inovasi. M Syukri menyatakan Pemkab Aceh Tengah telah memanfaatkan jejaring sosial facebook untuk berkoordinasi dalam melayani publik pada beberapa tahun terakhir ini. Dikatakan, dalam grup facebook milik Pemkab Aceh Tengah, semua kejadian dan penanganan serta rencana kerja di berbagai SKPA dibahas secara terbuka dengan pimpinan mulai dari bupati hingga Camat. Ditambahkan, para kepala SKPA dan camat bisa mengutarakan semua program, kinerja maupun peristiwa sehingga dapat diambil solusi cepat maupun arahan dari pimpinan. Inovasi inilah yang kemudian dikembangkan untuk pelayanan publik, sementara itu masing-masing pejabat juga menyerap aspirasi dari warga melalu laman tersebut. Selain Kabupaten Aceh Tengah yang meraih Top 99 Inovasi Pelayanan Publik 2015, ada juga Kabupaten Aceh Jaya, Kota Banda Aceh, Kabupaten Aceh Selatan, serta Kota Subulussalam. srb


9 Penda’wa Pendidikan Da’wah

HARIAN MANDIRI

SENIN, 18 MEI 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

Memancing Rezeki Tuhan Firman Allah dalam Q.S Ibrahim ayat 7 "dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan, sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah nikmat kepadamu, dan jika kamu mengingkari nikmat-Ku sesunghuhnya azab-Ku sangat pedih. Oleh Mahyar

A

da satu hukum penting yang harus kita pahami, yaitu untuk mendapatkan sesuatu kita harus mengorbankan sesuatu. Pengorbanan dalam hal ini tidak hanya dari segi materi melainkan ada juga pengorbanan dari bentuk bathiniah. Jika pengorbanan dari segi materi mungkin merupakan satu hal yang sangat mudah untuk dilakukan bagi orang-orang yang beruang, namun tidak mudah bagi orang-orang yang ekonominya berada di bawah rata-rata. Inilah adilnya Allah, dia tidak pernah membebankan sesuatau di luar bats kemampuan hamba-Nya. Itulah sebabnya pengorbanan yang harus dilakukan seseorang untuk mendapatkan sesuatu tidak hanya dilihat dari segi pengorbanan materinya saja. Jika pengorbanan dari segi bathiniah tentu semua orang dapat melakukannya. Karena sejati setiap manusia itu diberi segumpal darah oleh Tuhan yang berfungsi sebagai penentu baik buruknya keseluruhan sikap seorang manusia. Demikian makna yang dapat kita ambil dari Q.S Ibrahim ayat 7 di atas. Allah meminta sebuah pengorbanan dari hamba-Nya untuk dapat terus merasakan nikmat-Nya. Perlu terus kita ingat bahwa kekuasaan Allah meliputi langit dan bumi, apapun yang kita inginkan sepantasnyalah kita meminta kepada-Nya. Namun seperti hu-

kum di atas untuk mendapatkan sesuatu kita harus mengorbankan sesuatu. Dalam hal ini Allah memberi syarat seperti tertera dalam Q.S Ibrahim 7, yaitu jika ingin Allah menambahkan nikmat kepada kita maka haruslah senantiasa bersykur kepada-Nya. Itulah pengorbanan yang diharapkan Allah datang dari hamba-hamba-Nya, yaitu tulus ikhlas bersyukur atas semua nikmat-Nya. Dengan rasa syukur tersebutlah kita dapat memancing rezeki Allah. Seperti apa bentuk syukur tersebut merupakan pilihan bagi kita. Ada berbagi hal yang dapat kita lakukan sebagai bukti ungkapan syukur kita kepada Allah dan sebagai pemancing rezeki Allah selanjut, yaitu dengan berbagi kepada sesama makhluk Allah. Sebaik-baik hubungan kita dengan Allah jika tanpa diwarnai dengan berbuat baik dengan sesama makhluk Allah lain tentu belum sempurna, hadis Nabi mengatakan belum sempurna keimanan seseorang sebelum dia mencintai saudaranya sebagaimana dia mencintai dirinya sendiri. Maka berbagilah rezeki Allah yang sudah kita miliki sebagaimana kita menafkahi diri kita sendiri. Kemudian cara bersyukur yang lain adalah dengan senantiasa taat pada perintah Allah dan menjauhi laranngan-Nya. Ini merupakan ungkapan syukur yang harus dilakukan oleh setiapa

manusia sebagai seorang hamba. Sebab sudah menjadi tugas yang diciptakan patuh kepada yang menciptakannya. Dengan taat dan menajuhi larangan-Nya akan membawa manusia pada rahmat Allah dan dengan rahmat Allah akan membuka lebar jalan bagi kita untuk terus merasakan nikmat dan rezeki Allah. Cara lain lagi untuk bersyukur kepada Allah adalah dengan banyak-banyak bersedekah. Firman Allah “wahai orang-orang yang beriman, (sebagai syarat keimanan mereka) maka dririkanlah shalat dan sedekahkanlah sebagian rezeki yang datangnya dari Allah swt. Nabi pun bersabda setiap amal yang baik adalah bersedekah. Maka ungkapan syukur itu akan lebih terasa dengan bersedekah. Penutup Bersyukur atas segala nikmat Allah merupakan satu-satunya syarat agar Allah terus menambah rezeki kita, dan bersyukur merupakan salah satu bukti pengorbanan seorang hamba kepada pencipta-Nya. Yaitu pengorbanan dalam bentuk pengabdian dan ketaan yang tulus dari hati. Dengan adannya sebuah pengorbanan dalam bentuk rasa syukru tersebut akan menjadi pemancing untuk datangnya nikmat-nikmat Allah yang selanjutnya. Itulah cara yang dapat kita lakukan untuk memancing rezeki Allah, yaitu dengan senantiasa bersyukur atas nikmat-Nya, mengasihi sesama dan berbagi kepada siapa saja. Mahasiswa Pendidikan Agama Islam UMSU

MENGAMALKAN EMPAT KALIMAT MULIA Oleh Dianto, S.Pd.I Allah menciptakan manusia dimuka bumi ini mempunyai tujuan yaitu untuk beribadah kepada-nYa.

T

etapi kebanyakan diantara mereka masih banyak yang kafir kepada Allah dan tidak mau mengenal ajaran agama Islam. Sebagai orang yang beriman kepada Allah, kita harus senantiasa beribadah kepada-Nya dan menjahui larangan-Nya agar kehidupan yang kita jalani ini dapat berjalan dengan baik dan mendapatkan keridhaan dari Allah SWT. Sedangkan bagi mereka yang kafir kepada Allah niscaya mereka tidak akan pernah percaya dengan ajaran agama Islam yang merupakan salah satu petunjuk hidup umat manusia. Jika kita ingin menjalani kehidupan dunia ini dengan baik dan selalu berada dijalan yang lurus. Maka kita harus memperbaiki amal perbuatan kita sesuai dengan ajaran Alquran dan Hadis. Karena banyak diantara mereka yang tidak mengamalkan ajaran agama Islam sesuai dengan Alquran dan Hadis, sehingga ini meyebabkan amalan mereka tidak bernilai ibadah disisi Allah. Sebagimana Rasulullah SAW bersabda yang artinya: “ Barang siapa yang membuat suatu amalan dalam agama kita ini yang tidak ada tuntunannya (contohnya), maka amalan tersebut tertolak”. (HR. Bukhari dan Muslim). Setiap manusia ingin menjadikan dirinya beriman kepada Allah. Orang yang beriman maka hatinya selalu istiqomah di jalan Allah. Maka ada salah satu amalan ibadah yang sangat dicintai Allah yang harus kita kerjakan yaitu senantiasa mengucapkan empat kalimat mulia. Sebagaima-

na Rasulullah SAW bersabda yang artinya:” Ada empat ucapan yang paling disukai oleh Allah: Subhanallah, Alhamdulillah, Laa ilaaha illallah, dan Allahu Akbar. Tidak berdosa bagimu dengan mana saja kamu memulai.” (HR. Muslim). Kemudian kita harus memahami dan mengamalkan arti empat kalimat mulia tersebut. Pertama: Subhanallah artinya maha suci Allah. Ketika kita mengucapkan kalimat subhanallah kita harus sadar bahwa Allah merupakan dzat yang maha suci. Maka dengan kesucian Allah manusia dituntut untuk selalu mensucikan diri apabila ia ingin selalu dekat dengan Allah. Suci yang dimaksud adalah suci dari perbuatan maksiat serta perbuatan lainnya yang dilarang Allah sehingga dapat merusak keimanan dalam dirinya. Tanpa kesucian yang ada dalam dirinya maka ia tidak akan bisa dekat dengan Allah. Kedua: Alhamdulillah artinya segala puji bagi Allah. Sebagai orang yang beriman kita harus senantiasa mengucapkan kalimat alhamdulillah atas kenikmatan yang sudah kita rasakan saat ini. Karena jika kita lihat saat ini banyak diantara kita yang tidak pernah mensyukuri nikmat Allah. Dengan kita mengucapkan kalimat tersebut berarti kita termasuk orang yang bersyukur kepada Allah. Maka pergunakanlah kenikmatan yang diberikan Allah kepada kita dengan sebaikbaiknya agar kehidupan yang kita jalani selalu mendapatkan keridhaan dari Allah. Ketiga: Laa ilaaha illallah artinya tiada Tuhan selain Allah. Sebagai umat Muslim harus

sepenuhnya sadar bahwa tidak ada Tuhan yang layak disembah dan dimintai pertolongan kecuali Allah. Hanya kepada Allah kita harus menyembah dan memohon pertolongan. Janganlah kita menyembah selain Allah karena dapat menyebabkan perbuatan syirik. Telah kita ketahui bersama bahwa perbuatan syirik merupakan perbuatan dosa besar dan tidak diampuni Allah sebelum mereka bertaubat. Keempat. Allahu Akbar artinya maha besar Allah. Dengan kita melihat tanda-tanda kebesaran Allah berarti diri kita akan semakin dekat dengan Allah. Maka sebagai hamba Allah yang lemah kita harus sadar bahwa apa yang kita miliki saat ini tidak ada bandingannya dengan kekuasaan dan kebesaran Allah. Untuk itu janganlah kita menjadi orang yang sombong dan tidak mau beribadah kepada-Nya. Tetapi jadilah orang yang senantiasa untuk mendekatkan diri kepada Allah agar kita bisa selamat hidup di dunia dan di akhirat kelak. Penutup Pergunakanlah waktu yang ada untuk selalu mengingat Allah dengan mengamalkan empat kalimat mulia. Semoga dengan mengamalkan kalimat tersebut dapat membuat hati kita menjadi tenang dan istiqomah dijalan Allah serta membuat diri kita selalu merasa di awasi Allah, sehingga diri kita dapat terhindar dari perbuatan dosa yang dapat menyebabkan kita jauh dari Allah. Wa allahu’alam. Alumni Mahasiswa PAI UMSU / Kader Ulama Tarjih PWMSU

Tanpa Pamrih Oleh:

Mahmud Yunus Daulay, MA

S

aling memberikan nasehat merupakan bentuk rasa kasih dan sayang terhadap sesama muslim. Tentunya, kita penah mendengarkan seorang teman itu mengungkapkan kata semata-mata karena Allah yang dilakukan pada setiap amal atau pekerjaan. Bukan berharap pujian atau mengharap balasan dari kebaikkan yang dikerjakan. Ungkapan ini sering sekali terdengar ditelinga kita dalam kehidupan. Tentunya membiasakan diri untuk melakukan semata-mata karena Allah adalah tidak mudah dilakukan tapi tidak juga sulit jika sudah terbiasa. Semata-mata karena Allah juga tidak jauh berbeda dengan sikap ikhlas, bahkan ada kemiripan antara keduanya. Juga perlu latihan dan membiasakan dari apa yang dikerjakan mengandung unsur keikhlasan. Hidup beramal sholeh juga tidak cukup kalau tidak sertai dengan sikap ikhlas. Amal seseorang akan sia-sia dan tidak berguna dihadapan Allah SWT. Memang sebuah nasehat dari teman akan lebih membuat hidup kita berjalan dengan baik. Definisi ikhlas secara bahasa adalah bersih, jernih, suci dari campuran dan pencemaran, baik berupa materi ataupun immateri. Adapun secara yaitu membersihkan hati supaya menuju kepada Allah semata, dengan kata lain dalam beribadah hati tidak boleh menuju kepada selain Allah. Dalam kamus besar bahasa Indonesia kata ikhlas adalah bersih hati; tulus hati: memberi pertolongan dengan tulus hati. Bukan karena pujian atau balasan dari orang lain atau pertolongan yang kita lakukan. Apalagi ada ungkapan "kalau bukan karena aku". Atau dalam beribadah, misal ibadah shalat berjamaah dimasjid atau mushallah harus semata-mata karena Allah, bukan karena dipandang orang lain atau ada target tertentu yang diinginkan. Ikhlas itu ada tiga menurut imam alghazali. Pertama, ikhlas yakni ikhlas dalam beribadah kepada Allah karena dilandasi perasaan takut kepada siksa-Nya dan masih mengharapkan pahala dari-Nya. Kedua, ikhlash khawas, ialah ikhlas dalam beribadah kepada Allah karena dimotivasi oleh harapan agar menjadi hamba yang lebih dekat dengan-Nya dan dengan kedekatannya kelak ia mendapatkan sesuatu dari-Nya. Ketiga, ikhlash khawas al-khawas adalah ikhlas dalam beribadah kepada Allah karena atas kesadaran yang tulus dan keinsyafan yang mendalam bahwa segala sesuatu yang ada adalah milik Allah dan hanya Dia-lah Tuhan yang Maha segala-galanya. Firman Allah yang perlu kita fahami yaitu beribadah harus diiring dengan sikap ikhlas atau murni karena Allah sebagi berikut : "Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam menjalankan agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus" QS Al-Bayyinah 98: 5. Hal ini juga menjadi perhatian dari Rasul sebagaimana diutarakan oleh nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, "Ada tujuh golongan yang akan dinaungi Allah ta'ala dalam naunganNya pada hari dimana tidak ada naungan selain naunganNya. Mereka adalah seorang pemimpin yang adil; seorang pemuda yang tumbuh dalam ketaatan kepada Allah; seorang pria yang hatinya senantiasa terpaut dengan masjid; dua orang yang saling mencintai karena Allah, mereka berkumpul dan berpisah di atas kecintaan kepada-Nya; seorang pria yang diajak berbuat tidak senonoh oleh seorang wanita yang cantik, namun pria tersebut mengatakan, Sesungguhnya saya takut kepada Allah; seorang pria yang bersedekah kemudian dia menyembunyikannya sehingga tangan kirinya tidak tahu yang telah disedekahkan oleh tangan kanannya; seorang pria yang mengingat Allah dalam keadaan sunyi dan air matanya berlinang. Muttafaqun 'alaihi. Nah, berbuat ikhlas bisa diawali dengan menyembunyikan amal yang dikerjakan agar tidak muncul sikap riya atau ujub. Setelah mampuh menghindari penyakit riya itu barulah ditingkatkan dengan menunjukan amal kepada orang lain sebagai teladan. Kesimpulan Menjaga keikhlasan yang dihunjamkan dihati dalam beramal ibadah, niscaya keber-agama-an kita menjadi murni, benar, dan istiqamah serta berkelanjutan. Selain kewajiban dalam mengerjakan ibadah juga membuat profesi apa saja yang melekat dalam diri kita menjadi perkerjaan bermanfaat bagi orang lain dan bermakna serta tidak sia-sia bagi sipelaku. Fastabiqul khairat Dosen UMSU/ Ketua Majelis Tabligh Muhammadiyah Kota Medan

Menjaga Sikap Positif Oleh

Munawir Pasaribu, MA

Tentu menjaga sikap-sikap positif merupakan keharusan dan kepada setiap kaum muslimin dan muslimat harus memperhatikan sikap pemalu, penyabar dan pemaaf. Ketiga hal ini dapat mengukur sejauhmana iman dan takwa kita kepada Allah. Malu atau al-haya'. Semua orang punya sifat malu pada dirinya. Dengan sifat malu tersebut akan mengontrol dan mengendalikan pribadi se-

orang muslim dari perbuatan yang dilarang agama. Bisa kita banyangkan bila seorang muslim tidak bisa mengontrol atau mengendalikan rasa malu barangkali ia melakukan apasaja menurut hawa nafsunya. Seperti korupsi, lihatlah para oknum pejabat tidak malu-malu mengambil uang rakyat dengan caranya semaunya saja. Sebelum tertangkap tangan, para pelaku tidak segan-segan melakukannya secara berjamaah. Tetapi setelah ditangkap ia pun menunup wajahnya dengan koran atau sejenisnya dari soroton publik dan juga tidak mau mengakui kesalahannya. Bahkan dalam kehidupan sehari-hari kita menyaksikan seorang muslim menganiyayah saudaranya sendiri, seorang anak durhaka pada orang tua atau sebaliknya. Hal ini sudah diinformasikan oleh Rasul Muhammad saw "sesungguhnya diantara yang didapat oleh manusia dari kata-kata kenabian yang pertama ialah "jika engkau tidak lagi mempunyai sifat malu, maka berbuatlah sekehendak hatimu" HR.Bukhari. Nah, malu itu bagian penting yang harus diperhatikan oleh setiap muslim. Karena dengan rasa malu itu kita akan bertambah kualitas iman kepada Allah. Dan perlu untuk diketahui untuk semua bahwa sangat te-

gas Nabi Muhammad saw menyampaikan hal terkait rasa malu, bila manusia tidak lagi memiliki rasa malu maka hidup tidak akan terkontrol atau tidak terkendalikan lagi tingkah lakunya. Tidak lagi dapat membedakan mana yang halal dan haram, mana yang baik dan yang buruk, mana yang uang pribadi dan uang rakyat. Dan dipastikan ia akan melakukan dengan cara apa saja yang penting tujuannya tercapai. Malu kepada Allah, malu kepada diri sendiri dan malu kepada orang lain merupakan salah satu solusi dari tindakan kemungkaran atau kemaksiatan. Begitu banyak kenikmatan yang Allah turunkan kepada kita, malu rasa bila kita tidak melakukan perintahNya dengan baik dan sempurna. Yang dikhawatirkan adalah kita lebih punya rasa malu kepada manusia ketimbang malu kita kepada Allah. Berusahalah untuk memupuk rasa malu kepada Allah sehingga menjaga dari perbuatan-

perbuatan yang tidak baik. Sabar atau ash-shabr artinya menahan atau mengekang. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia kata sabar adalah tahan menghadapi cobaan tidak lekas marah, tidak lekas putus asa, tidak lekas patah hati atau tabah. Sabar bukan hanya saja kalau cobaan atau ujian datang dari Allah, tatkala bahagia datang pun mesti bersabar. Yusuf Qardhawi dalam bukunya ashshabr fi alquran sabar dapat dibagi kepada bersabar dalam menerima cobaan hidup, bersabar dari keinginan hawa nafsu, bersabar dalam taat kepada Allah, sabar dalam berdakwah, bersabar dalam perang dan bersabar dalam pergaulan. Sabar bukan berate harus kalah melainkan untuk menguji tingkat kualitas iman dan takwa kepada Allah. Sabar dalam keadaan susah payah dan juga harus bersabar dalam keadaan suka cita. Pemaaf dapat diartikan sebagai bentuk sukarela dalam memberi maaf ke-

pada orang lain. Dalam hal ini sangat dituntut memaafkan kesalahan orang lain terhadap diri kita. Hal senada diinformasikan oleh Allah dalam penggalan surat ali-imran 134 "wal afina aninnas (memaafkan kesalahan)". Jelas kita diwajibkan oleh Allah saling memaafkan kesalahan bukan meninta maaf. Mudah bagi kita mengucapkan kata maaf, tetapi hati sungkar memaafkan. Alangkah baiknya jika sikap pemaaf itu ada pada diri setiap seorang muslim. Kemudian memberikan ketenangan dan kebahagian batin. Kesimpulan Setelah mengetahui sikap-sikap positif seorang muslim seperti pemalu, penyabar dan pemaaf. Diharapkan menjadi penambah kualitas keimanan dan ketakwaan. Dan semoga usaha itu menjadi amal kebaikkan kita dan mendapatkan nilai pahala dari Allah swt. Fastabiqul Khairat Dosen UMSU/ Wakil Sekretaris Pemuda Muhammadiyah SUMUT


HARIAN MANDIRI SENIN, 18 MEI 2015

Krisna Mukti Digugat Cerai Istri Rabu (13/5) Krisna Mukti digugat cerai oleh istrinya, Devi Nurmayanti di Pengadilan Agama Depok, Jawa Barat. Ia pun bingung dengan sikap istrinya tersebut. Sebab awalnya Krisna mengaku dirinya menikahi Devi karena sang istri sudah hamil terlebih dulu hasil hubungan dengan pria lain. Kemudian Krisna datang dan menikahinya. Tapi kini anggota DPR RI itu mengungkapkan dirinya justru dinilai salah oleh keluarga Devi. Bahkan Krisna juga dituding tidak pernah memberikan nafkah kepada sang istri. "Saya menghadapi orang-orang yang sifatnya ini keras kepala," katanya seperti yang dikutip dari 'Selebrita' Trans7, Minggu (17/5/2015). "Niat saya awalnya hanya ingin menutupi aib seseorang. Tapi kalau itu dinilai salah, ya saya minta maaf," tambahnya. Krisna mengenal Devi dari sahabat sekaligus manajernya, Astrid. Setali tiga uang dengan Krisna, Astrid pun mengungkapkan kekecewaannya. "Kita salah, mau membantu orang malah diartikan yang tidak benar. Saya sebagai saudara dari Devi sebenarnya ingin menutupi aib keluarga saya." "Devi tulang punggung keluarga tersebut, bayangkan jika Devi harus melahirkan tanpa suami. Tapi ada seorang Krisna Mukti yang orang juga nggak akan nyangka dia mau melakukan hal seperti itu (menikahi wanita yang telah hamil dari pria lain)," bebernya di kesempatan yang sama. Sayangnya hingga saat ini pihak Devi masih belum bisa dimintai komentarnya perihal pernyataan suaminya itu. Tak Pernah Nafkahi Tidak hanya menggugat cerai, Devi Nurmayanti juga menuding Krisna Mukti tidak pernah memberikan nafkah kepadanya. Tak mau tinggal diam, Krisna pun membantah hal tersebut. "Penting untuk saya flash back, agar masyarakat nggak judge saya tidak bertanggung jawab seperti yang diutarakan bapaknya Devi," kata Krisna Mukti saat menggelar jumpa pers di kediaman dinasnya di Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (16/5/2015) malam. Dengan terpaksa Krisna pun akhirnya membeberkan alasan dirinya menikahi Devi pada Juni 2014 lalu. Ia mengungkapkan jika sang istri sudah lebih dulu hamil dari hubungan dengan pria lain. "Yang menghamili Devi nggak mau bertanggung jawab. Saya berdasarkan kasihan kepada orangtua Devi yang kebingungan tidak tahu apa-apa. Bahkan katanya Devi hampir mau bunuh diri," beber Krisna. "Dan saya yang sedang juga mencari pendamping, mungkin memang skenario Allah," tambahnya.

Andre Taulany Nyanyi Lagi Setelah lama muncul di televisi sebagai komedian, Andre Taulany kini memutuskan untuk kembali bernyanyi. Langkahnya itu ditandai dengan perilisan single terbarunya berjudul 'Sayangku'. Andre mengatakan dirinya kali ini memang benar-benar serius ingin kembali terjun ke dunia musik. Sebab menurutnya sudah banyak penggemarnya yang menantikan penampilannya di layar kaca sebagai seorang penyanyi. "Kalau ditanya serius apa nggak (nyanyi lagi), ya saya jawabnya serius. Karena kan saya tiap hari tampil melawak, di TV ngelawak lagi, ngelawak lagi. Terus kapan lihat Andre Taulany yang seriusnya, yang romantisnya," ucapnya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (16/5/2015). Di lagu tersebut, pria kelahiran 17 September 1974 itu tidak hanya bernyanyi seorang diri. Terdengar juga suara merdu seorang wanita yang ternyata adalah istri dari Armand Maulana. "Dewi Gita jadi backing vokal di lagu terbaru saya," jelas Andre.

Pelukan Ayah Buat Anak Lebih Mandiri Pelukan memang terkesan sebagai hal sepele. Namun, nyatanya banyak manfaat yang bisa didapat dari pelukan. Tak hanya memberi rasa aman, tapi juga bisa mentransfer keberanian dan kemandirian pada anak lho. Bisa dibilang, pelukan adalah salah satu wujud kasih sayang dalam bentuk sentuhan fisik yang mudah dilakukan. Inilah mengapa, para orangtua perlu menjadikan pelukan sebagai bagian dari rutinitas sehari-hari. Sayangnya, meski terbilang mudah, tak semua orangtua terbiasa memeluk anakanaknya. Jika orangtua tak membiasakan memberi pelukan sejak anak-anaknya kecil, jangan heran jika sampai dewasa, mereka justru merasa tak nyaman saat dipeluk. Biasanya, yang tak terbiasa memberikan pelukan pada anak-anak adalah para ayah. Menurut Melly Puspita Sari,

S.Psi., MT, NLP, bisa jadi, ayah yang sulit memeluk dulunya juga mungkin jarang dipeluk. "Karena si ayah tumbuh dan berkembang jarang dipeluk, ia akan melakukan hal yang sama kepada anaknya. Tetapi kalau ia biasa dipeluk, ia juga akan memeluk anaknya," ujar psikolog lulusan Universitas Muhammadiyah Malang ini. Hasil sejumlah penelitian, dipaparkan penulis buku 'The

UMSU Juara Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Kopertis MEDAN, MANDIRI Agus Sani, Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) berhasil meraih juara pada pemilihan mahasiswa berprestasi tingkat kopertis wilayah I yang dilaksanakan mulai Tanggal 11-12 Mei 2015 di Medan. “Alhamdulillah berkat kerja keras dan doa bersama utusan dari Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara atas nama Agus Sani Mahasiswa Fakultas Ekonomi UMSU sukses meraih prestasi di Kopertis Wilayah I," ungkap Wakil Rektor III, Dr Arifin Gultom, SH M.Hum kepada wartawan, kemarin. Menurut dia, keberhasilan utusan mahasiswa UMSU menjadi yang terbaik di Kopertis Wilayah I cukup membanggakan civitas Akademika UMSU. Selain membawa nama baik universitas, sekaligus diharapkan bisa menjadi motivasi untuk rekan-rekan mahasiswa. Agus Sani berhasil meraih posisi terbaik setelah tampil mengesankan sehingga mampu menyingkarkan 53 peserta yang ikut ambil bagian dalam lomba tersebut. Pemilihan mahasiswa berprestasi sendiri merupakan mahasiswa yang dinilai berhasil mencapai prestasi tinggi, baik kurikuler, kokurikuler, maupun extra kurikuler sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Mahasiswa berprestasi (MAWAPRES) dinilai dari 4 aspek,

Akademik (Indek Prestasi Kumulatif /IPK) bobot 20%, Karya tulis ilmiah bobot 30%, penguasaan bahasa asing (Inggris) bobot 25%. kepribadian/prestasi yang diunggulkan, bobot 25%. "Semoga prestasi yang diraih oleh Agus Sani bisa menular kepada mahasiswa lainnya, khususnya mahasiswa debat bahasa inggris yang akan diperlombakan pada bulan Mei ini juga," kata Arifin Gultom. Dalam presentasinya di ajang perlombaan diikuti 58 peserta dari 53 perguruan tinggi negeri dan swasta di Sumut, dia memaparkan karya tulisnya berjudul "Membumikan Gerakan ISIS (Investasi Sosial Infaq dan Shodaqoh) sebagai Solusi Peningkatan Potensi Ekonomi Mahasiswa dan Indonesia". "Judul yang saya pilih sekilas memang terkesan kontroversi. Saya hanya ingin mencoba membuat sebuah paradigma yang tidak begitu buruk terhadap kata 'ISIS'. Sebab, kata ISIS juga bisa dijadikan model," tuturnya. Melalui karya tulisnya itu dirinya ingin mengeksplore potensi utama dari infaq dan shodaqoh, terutama dalam aplikasinya untuk membangun ekonomi di kalangan mahasiswa. Dia beralasan, mahasiswa itu adalah produk intelektual dari Indonesia, yang tidak hanya harus unggul dalam keintelektualannya. nsr

Miracle of Hug' ini, menunjukkan kalau pelukan antara orangtua dan anak dapat meningkatkan kecerdasan otak, merangsang keluarnya hormon oksitosin yang memberikan perasaan tenang pada anak, serta memberi dampak positif pada perkembangan anak. Yang tak kalah penting, pelukan membuat anak merasa dicintai dan dihargai. Menariknya lagi, pelukan dari masing-masing orang tua akan mentransfer hal luar bi-

asa pada anak. Masing-masing akan mentransfer sifat tertentu pada anak, sehingga anak akan tumbuh dan berkembang menjadi anak yang sehat. "Saat ayah memeluk, sesungguhnya ia mentransfer kemampuan kemandirian. Ayah mentransfer aspek berani untuk berinteraksi dengan figur otoritas yang ada di luar rumah," terang Melly. Anakanak ini akan lebih kuat saat berada di luar rumah. Sebaliknya, anak-anak yang mendapat kekerasan dalam rumah

tangga, cenderung menjadi penakut saat berada di luar rumah. Sedangkan, ketika ibu memeluk, sifat empati akan tersalurkan kepada anak. "Ibu adalah figur afeksi, yang ketika anak sakit, ia akan merawat dan memeluk anak untuk menyamankan," imbuh Melly. Nah, jika belum terbiasa, yuk segera membiasakan diri memberi pelukan hangat pada anak. Agar anak tumbuh menjadi pribadi penyayang, pintar, dan mandiri.

Unpab Tuan Rumah Rakernas XIII Ismapeti MEDAN, MANDIRI Program Studi (Prodi) Peternakan Fakultas Pertanian (FP) Universitas Pembangunan Panca Budi (Unpab) Medan dipercaya menjadi tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XIII Ikatan Senat Mahasiswa Peternakan Indonesia (Ismapeti) yang berlangsung 7 -11 Mei 2015 lalu. Sebelum Rakernas terlebih dahulu digelar seminar nasional bertajuk “Dengan Semangat Desentralisasi Kita Tingkatkan Produksi dan Daya Saing Produk Peternakan Indonesia Menyongsong MEA 2015”. Seminar yang digelar di Gedung Mahtab 313 Kampus Unpab, Jalan Gatot Subroto km 4,5 Medan ini dibuka Rektor Unpab diwakili Rektor I Drs H Kasim Siyo MSi, PhD. Hadir dalam seminar itu, Rektor III Unpab Samrin SE, MM, para dekan, dan ketua prodi di lingkungan Unpab. Juga hadir Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Ismapeti Tri Wahyu Utomo, Presiden Mahasiswa Unpab Bobby Purwadi, Gubernur Mahasiswa Fakultas Pertanian Unpab Sudi Indramulyadi, Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Eko Namora Sinaga, dan Ketua Panitia Bobby Pratama serta utusan mahasiswa prodi peternakan dari 13 universitas di Indonesia. Seminar menghadirkan narasumber Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumut drh Permohonan Lubis, Ir Rudiansyah MPt dari PT Charoen Pokphand Indonesia, akademisi USU Prof Dr Hasnudi MS, dan dosen peternakan Unpab Ir Bachrum Siregar. Seminar dipandu Dr Sarim Sembiring SPt, MP. Rektor Unpab diwakili Rektor I H Kasim Siyo dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini

merupakan prestasi bagi Prodi Peternakan FP Unpab karena dipercaya sebagai tuan rumah kegiatan berskala nasional. “Ini prestasi, karena Rakernas Ismapeti baru pertama kalinya diselenggarakan di luar Pulau Jawa yakni di Sumatera Utara. Ini artinya Unpab Medan semakin dipercaya dan dikenal di Indonesia. Kami berharap kegiatan ini akan menjadi penyemangat bagi kita semua dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan dapat menjalin silahturahmi yang baik antar-universitas baik PTN maupun PTS,” kata Kasim Siyo. Dalam kesempatan yang sama, Dekan FP Unpab Ir H Armaniar MP juga menyampaikan kebanggaannya kepada mahasiswa Prodi Peternakan Unpab. Karena berkat kerja keras mereka kegiatan ini dapat terselenggara. “Saya bangga, karena mahasiswa Prodi Peternakan bukan hanya berprestasi di bidang akademik, tapi juga nonakademik,” kata dekan. Ketua Panitia Bobby Pratama kepada wartawan di sela-sela seminar mengatakan, Rakernas bertujuan untuk menentukan tata gerak organisasi dan program kerja nasional Ismapeti periode ke depan. Selain itu kegiatan ini juga dimaksutkan untuk menjalin silaturahmi antaranggota Ismapeti. Menurut Bobby, Rakernas memilih tema “Semangat Ismapeti, Berjuang untuk Peternakan Negeri”. Seusai seminar, dilanjutkan dengan kegiatan Rakernas yang dipusatkan di Gelugur Rimbun, Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang. “Selain menyusun program kerja, Juga ada kampanye gizi di Berastagi, Tanah Karo,” tambah Nobby. nsr

Hati-hati, Salah Memberi Hukuman Membuat Anak Jadi Pendendam Belajar dari kasus dugaan penelantaran anak di Perumahan Citra Gran Cibubur, Bekasi, Jawa Barat, orangtua sebaiknya tidak memberi hukuman berat kepada anak. Sebelumnya, orangtua dari lima anak, T (45) dan N (42), mengaku tega melakukan hal tersebut, sebagai bentuk didikan agar anaknya tidak manja, terutama bagi anak laki-lakinya, AD (8). Menurut Sani Budiantini Hermawan, S.Psi., M.Si., Direktur & Psikolog Lembaga Konsultasi Daya Insani, sekarang ini, dalam mendidik anak, tak ada lagi hukuman melainkan konsekuensi. Anak harus belajar konsekuensi positif dan negatif. Anak perlu tahu bahwa setiap hal yang dilakukan ada

konsekuensinya, baik atau buruk. “Misalnya, kalau nilai ulangan anak bagus, konsekuensinya boleh membeli buku bacaan baru favoritnya. Tapi, kalau nilai ulangan anak jelek, konsekuensinya orangtua bisa mengurangi kesenangan anak, seperti waktu bermain sepeda yang biasanya satu jam dikurangi 30 menit. Ini akan membuat anak lebih bertanggungjawab,” ujar Sani, Jumat (15/5/2015) Menurut Sani, setiap orangtua tentu punya cara sendiri mendidik anak. Namun, pola asuh salah, seperti memberi hukuman, baik secara fisik, verbal, ataupun mental justru akan menimbulkan luka batin pada anak. Bahayanya lagi, luka batin ini tak hanya berefek buruk

jangka pendek, juga jangka panjang. Meski, tujuan orangtuanya adalah mendidik agar anak tidak tumbuh menjadi anak manja, memberi hukuman berat pada anak tidak membuat tujuan tersebut tercapai. Seperti diberitakan, AD ditelantarkan kedua orangtuanya dengan cara dibiarkan berada di luar rumah. Bahkan, kejadian ini berlangsung selama satu bulan belakangan. Hal itu dilaporkan oleh tetangga T dan N yang berada di Perumahan Citra Gran Cibubur, Bekasi, Jawa Barat. Dari laporan tersebut, KPAI bersama Kementerian Sosial dan polisi pun mendatangi rumah T dan N. T dan N membantah tuduhan bahwa mereka telah menelantar-

kan anak, dan melakukan kekerasan fisik, serta psikis terhadap anak-anaknya. Menurut T, ia memberi hukuman pada AD, karena kesal anaknya nakal. “Pemberian hukuman secara fisik atau psikologis, seperti mengusir atau menelantarkan anak, tidak bisa membentuk sikap anak jadi positif. Hukuman semacam ini pada anak, justru bisa menimbulkan rasa marah dan benci pada orangtuanya. Bahkan, bukan tak mungkin timbul rasa dendam dalam diri anak. Ke depannya, bisa jadi anak tumbuh menjadi pemarah dan pendendam. Ini tentu tak baik untuk kesehatan jiwanya, termasuk bagaimana ia menguasai emosinya,” papar Sani.

Rektor I Unpab H Kasim Siyo (kelima dari kanan) diabadikan bersama narasumber pada seminar nasional bertajuk “Dengan Semangat Desentralisasi Kita Tingkatkan Produksi dan Daya Saing Produk Peternakan Indonesia Menyongsong MEA 2015”.


1 1 AKTUAL

HARIAN MANDIRI SENIN, 1 8 MEI 20 15 18 201

Kunjungan DPRD Medan ke Pasar Disambut “Pecahan” Botol Miras MEDAN, MANDIRI Kunjungan Komisi C DPRD Medan ke Pasar Induk Tuntungan dan Pasar Petisah, Jumat (15/5) sedikit ternoda. Niat sejumlah anggota dewan terhormat ini untuk memfasilitasi keluhan pedagang dengan berbagai kebijakan PD Pasar (Perusahaan Daerah milik Pemko Medan) ternyata dinilai buruk oleh oknum tertentu. Fakta itu dibuktikan, saat rombongan komisi C ke pasar induk, Jumat sore disambut kurang bersahabat, dimana ada oknum menaiki sepeda

motor dengan gas meraung raung. Persisnya, saat rombongan komisi C tiba di pasar induk, sebuah mobil dan sepeda motor berkeliling pasar sembari ngeber-ngeber gas mobil dan sepeda motor membuat suasana tak kondusif. Tidak sampai disitu, saat rombongan komisi C melanjutkan kunjungannya ke Pasar Petisah. Namun, kunjungan dewan ini juga mendapat sambutan yang tidak bersahabat dari sejumlah oknum. Setibanya rombongan komisi C DPRD Medan yang dip-

Rexy Anggap Tim Piala Sudirman Sudah Maksimal

DONGGU AN, MANDIRI DONGGUAN, Posisi semifinalis menjadi finis terbaik tim merah putih di Piala Sudirman 2015 setelah dikalahkan Tiongkok 1-3 di semifinal. Melawan juara bertahan lima kali berurutan, Indonesia sudah menurunkan skuad terbaiknya. Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Bellaetrix Manuputty, Jonatan Christie, Greysia Polii/ Nitya Krishinda Maheswari dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menjadi nama-nama yang memperkuat tim di semifinal kemarin (16/5). Sayang pertandingan hanya memainkan empat partai, tanpa ganda campuran, karena Tiongkok sudah lebih dulu unggul 3-1. “Semua pemain sudah melakukan yang terbaik. Babak-babak sebelumnya, semua tim yang melawan Tiongkok kalah 5-0 atau 3-0. Tapi kita bisa mencuri satu angka dan memberikan perlawanan sengit kepada mereka,” kata Rexy Mainaky, manajer tim Indonesia. Hendra/Ahsan menjadi satusatunya wakil yang bisa mencuri

poin dari Tiongkok. Keduanya mengalahkan juara Olimpiade 2012, Cai Yun/Fu Haifeng. Sementara Bella yang turun di partai kedua, harus menyerah lebih cepat karena cedera lutut kiri yang menimpa dirinya di tengah pertandingan. Menjadi wakil tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie masih terlalu jauh untuk berhadapan dengan juara dunia, Chen Long. Jonatan kalah straight game, meski sempat beberapa kali menyulitkan langkah Chen. “Kalau ketemu di final, Tiongkok pasti lebih pressure. Ini menjadi pengalaman berharga buat Jonatan. Semoga dia bisa lebih baik lagi dalam pertandingan penting. Dan kalau Bella tidak cedera, dengan melihat percaya dirinya melawan Li Xuerui kemarin, saya yakin hasilnya bisa lain. Secara keseluruhan, dengan perpaduan tim antara pemain senior dan junior, tentu saja ini akan menjadi warning buat Tiongkok dan akan bagus ke depannya buat regenerasi Indonesia,” tambah Rexy. kcm

PEMBOCOR... cepat melaporkan dugaan bocornya soal UN tingkat SMP di Medan ke Poldasu. “Kita yakin aparat penegak hukum di Poldasu tidak akan ragu menggunakan pasal pidana dalam UU KIP itu. Karena hukuman maksimal perlu diterapkan agar dapat memberikan efek jera bagi para pelakunya,” ucapnya. Pasal 54 ayat (1) UU KIP, katanya, mengatur ketentuan pidana bagi siapa saja yang membocorkan informasi yang dikecualikan atau rahasia negara, dengan ancaman maksimal dua tahun penjara dan denda paling banyak Rp 10 juta. Selain dijerat pidana informasi dengan hukuman dua tahun penjara, pembocor soal UN juga dapat dijerat Pasal 322 ayat (1) KUHP tentang pidana membuka rahasia. Cuma sanksinya sangat ringan, diancam dengan pidana penjara paling lama sembilan bulan atau pidana denda paling banyak sembilan ribu rupiah. Mayjen Simanungkalit menjelaskan, mengungkap dalang pembocor soal UN tidak akan sulit. Karena sindikat itu pasti meninggalkan jejak dan pasti tidak ada kejahatan yang sempurna. “Kita tahu soal UN sudah dilengkapi dengan kode-kode rahasia, yang tujuannya untuk mengantisipasi kebocoran. Maka saat terjadi kebocoran, tentulah mudah melacaknya dengan kode tersebut,” katanya. Mengacu pada laporan dari Ombudsman RI Perwakilan Sumut, polisi dapat melacaknya dengan mencatat nama sekolahnya dan melihat kode soal yang diduga dibocorkan. Dari kode tersebut akan diketahui dari mana asal percetakan yang mencetak soal itu. “Tidak ada kejahatan yang sempurna, setiap kejahatan pasti meninggalkan jejak (There is no perfect crime, every crime would definitely leave a mark),” ujarnya. hmt

DPRD MEDAN GAGAS... dilakukan PD Pasar jelas merupakan kekeliruan. “Mereka mengaku mengutip uang dari pedagang atas dasar mereka memberikan jasa pengelolaan sampah di pasar tersebut. Padahal jelas jelas urusan sampah adalah ranah Dinas Kebersihan,” jelasnya. PD Pasar, kata Robby seharusnya membereskan pasar-pasar yang tak jelas tersebut dengan tidak memberikan pelayanan apapun. “Harusnya pasar-pasar tersebut ditertibkan bukan malah dilayani sehingga dengan begitu makin banyak pasar-pasar serupa akan bermunculan,” jelasnya. Politisi PDIP ini meminta PD Pasar untuk fokus dengan urusan pasar yang menjadi tanggung jawab mereka. “Mereka harusnya focus saja, jangan sampai 52 pasar yang menjadi tanggung jawab mereka diabaikan begitu saja,” jelasnya. ali

PDAM... it air jalur Q2 IPA Sunggal yang normalnya 560 l/d akan berkurang sebanyak 60 l/d untuk digunakan mencuci pipa transmisi 600 mm jalur Q7 IPA Sunggal. Sehingga wilayah yang disuply dari jalur Q2 akan mengalami gangguan air baik dari segi kualitas, kuantitas dan kontinutas. Adapun wilayah yang mengalami gangguan pelayanan selama pelaksanaan pekerjaan maupun beberapa saat setelah selesainya pekerjaan yaitu : Jl. Sunggal, Jl. Sei Bilah, Jl. Darusalam, Jl. Ayahanda, Jl. Gajah Mada, Jl. S. Parman, Jl. Pembangunan, Jl. Karya, Jl. Makmur, Jl. Sekip, Jl. Danau Singkarak, Jl. Adam Malik. Pendistribusian air diwilayah tersebut diatas akan dioperasikan kembali pada jam 04.00 WIB dinihari Rabu tanggal 20 Mei 2015 setelah pekerjaan selesai namun pengisian pipa dan pemerataan tekanan dalam pipa memerlukan waktu yang agak lama sehingga pendistribusian air kepada pelanggan khususnya diwilayah tersebut diatas diperkirakan baru akan normal pada hari Kamis tanggal 21 Mei 2015. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, pelanggan yang mengalami gangguan air dapat menyampaikan keluhaannya ke cabang terkait atau melalui Call Center 500444, » tutup Irsan Effendi. nsr

impin Ketua Komisi C, Salman Alfarisi didampingi anggota Komisi, Hendra DS, Kuat Surbakti, Zulkifli Lubis dan staf komisi Aini dan Novi di basmand pasar petisah. Sejumlah oknum tampak berkumpul dan terkordinir menunjukkan gelagat tak beretika. Kemudian seorang oknum berkeliling menaiki sepeda motor dengan suara ngeberngeber. Usai melakukan aksi ala balapnya, sepeda motor tadi pun menghampiri kumpulan

anggota dewan yang sedang berdialok dengan utusan PD Pasar. “Ada apa ini ngumpul ngumpul, bapak bapak ini dari mana,” cetus oknum yang menaiki sepeda motor tadi. Bahkan sejumlah oknum yang sebelumnya berkumpul agak jauh lantas ikut menghampiri anggota dewan. Sangat mengejutkan, tiba tiba suara botol pecah terdengar kuat ditengah kerumunan. Ternyata botol tersebut adalah botol

muniman keras (miras) yang sengaja dipecahkan oknum yang tidak bertanggungjawab. Tentu saja suasana menjadi tegang dan tidak kondusif, tampak anggota dewan pun tidak konsentrasi saat berdialog dengan pihak PD Pasar serta pedagang. Sehingga, tanpa melakukan kunjungan maksimal, anggota dewan memilih bubar. Yang anehnya, sejumlah utusan PD Pasar tidak ada upaya menenangkan suasana agar

kondusif. Bahkan seorang oknum dari PD Pasar tampak berbisik ke salah seorang anggota dewan menyebut, “Seperti ini lah pak yang kami alami setiap saat”, ujar oknum tadi seraya berlalu. Komisi C DPRD Medan Salman Alfarisi, Hendra DS, Kuat Srbakti dan Zulkifli Lubis yang ikut kunjungan kepada wartawan mengaku sangat kecewa. Pada hal menurut mereka, kunjungan ke Pasar untuk membantu pihak PD

Pasar dan pedagang mencari solusi terbaik. Bahkan Hendra DS sangat menyesalkan pihak PD Pasar yang terkesan melakukan pembiaran. Seharusnya PD Pasar harus mampu menciptakan suasana kondusif di Pasar sehingga konsumen merasa nyaman. “Bukan membiarkan minuman miras secara vulgar menyambut kehadiran dewan,” ujar Hendra kesal. ali

WALIKOTA...

positif dalam membangun Kota Medan lebih baik lagi,” jelasnya. Untuk itulah Medan kedepan tidak hanya sekedar mengandalkan menjadi Kota Moderen tetapi meninggalkan segala identitasnya. “Itulah fungsinya pemimpin, kita tidak ingin Medan dengan gagasan moderennya kemudian meninggalkan identitas budayanya yang melekat,” jelasnya. Seperti contoh, kata Ilham, Medan ini sangat heterogen namun kita juga jangan malu dengan ikon Medan dengan

Budaya Melayu Delinya karena Medan memang berada di tanah Deli. “Seperti contoh di Riau di Jawa Barat dan Kota Kota lainnya, budaya mampu member warna dalam bingkai kemajuan suatu kota dan daerah,” jelasnya. Diakuinya, kepemimpinan Kota Medan dari waktu kewaktu memang selalu ada kekurangan sesuai dengan tuntutan perubahan yang ada namun, kekurangan tersebut seharusnya menjadi harapan baru masyarakat Kota Medan. “ Kalau berbicara kekuaran-

gan pastilah selalu ada, namun kekurangan itu harus mempu menjadi motifasi agar Medan bisa lebih baik kedepan,” jelasnya. Untuk Kota Medan ke depan, Ilham menyarankan Pembangunan Kota diarahkan ke kawasan pinggiran untuk mendukung perkembangan Kota Medan lebih baik lagi. “Kita tidak ingin melihat ada ketimpangan dalam pembangunan, pembangunan Medan haruslah memperhatikan kawasan pinggiran lebih utama sehingga pertumbuhan Kota kedepan lebih merata,” jelasn-

ya. Namun begitu, Ilham berpesan pelaksanaan Pilkada yang akan dilangsungkan Desember mendatang dan segala tahapannya harus mempu memberikan pendidikan moral kepada masyarakat sehingga pilkada tidak hanya menjadi pesta semata dan memberikan dampak negative kepada masyarakat. “Pendidikan moral dari Pilkada haruslah bisa membawa perubahan di masyarakat, sehingga masyarakat bisa benar-benar tercerahkan,” jelasnya. ali

tusan atas desakan untuk merombak kabinet. Menurut Rusli, sudah menjadi hak prerogatif bagi Presiden untuk mengangkat dan memberhentikan seorang menteri. Meskipun begitu, Rusli menyampaikan bahwa kinerja kader PPP yang berada dalam kabinet saat ini masih baik. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin adalah satusatunya kader PPP yang menjadi menteri. "Hal itu tergambar dari berbagai hasil survei bahwa kinerja Menteri Agama di lingkungan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan menempati urutan teratas untuk kategori kinerja," ucap dia. Sebelumnya, Wakil Presiden

Jusuf Kalla mengisyaratkan akan adanya perombakan kabinet. Namun, Presiden Jokowi belum mau berkomentar banyak soal isu ini. Jokowi hanya meminta publik menunggu saja apa yang akan terjadi ke depan. Tak Akan IIkut kut C ampur soal Campur Nahdlatul Ulama (NU) tidak akan melakukan lobi politik untuk mempertahankan kadernya sebagai menteri dalam Kabinet Kerja di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). "NU hanya jam'iyah diniyah atau lembaga keagamaan, yang terus menyuarakan suara rakyat," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) NU Marsudi Syuhud di sela silaturahim dengan peserta Pra-Muktamar Nahdlatul Ula-

ma (NU) di Aula Pesantren AlKautsar, Medan, Sumatra Utara, Sabtu (16/5/2015) malam. Menurut dia, meski peduli dengan perpolitikan bangsa tetapi NU tidak akan melakukan lobi-lobi untuk mempertahankan kadernya sebagai menteri. "NU bukan partai politik, lalu mau ngelobi politik bagaimana," katanya ketika ditanya tentang isu perombakan kabinet. Sebagai ormas, NU hanya mengingatkan kadernya yang dipercaya dalam pemerintahan untuk menjalankan tugas dengan baik untuk kemajuan bangsa yang mencapai cita-cita NU. Karena itu, pihaknya menyerahkan kepada Presiden Joko Widodo untuk menilai kinerja kader NU yang berada

dalam pemerintahan. "Kalau belum sesuai dengan angan-angan masyarakat atau mimpinya Presiden, terserah Presiden," kata dia. NU menyerahkan sepenuhnya kewenangan dalam menilai kinerja anggota kabinet kepada Presiden Joko Widodo, sekaligus mengambil keputusan perombakan kabinet. "Itu semua kan urusannya Presiden. Pasti ada penilaian, yang menilailah kayak apa. Gitu aja," ujar Marsudi. Sementara itu Kader NU yang menjadi Menteri Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar enggan mengomentari rencana perombakan kabinet yang menjadi salah satu isu politik nasional saat ini. kcm

kan, PAD Jalan di Tempat, APBD Labura Bisa Tumpur. Pak Bupati, Demi LABURA SEJAHTERA Copot Kadis Pasar, Kebersihan dan Pertamanan, H. KHAIRUL SALEH HSB, SE. Gantikan dengan Pejabat yang BERSIH dan BERTANGGUNG JAWAB!!!”, sontak membuat Kadis Paskeb Labura “kepanasan”. Buktinya, hanya berselang tidak lebih dari dua jam terpasang, spanduk tersebut langsung “dirusak” oleh oknum Dinas Paskeb Labura, ditengarai atas suruhan Kadis, H. Khairul Saleh Hasibuan, SE, Kamis (26/03). Ditempat, hanya terlihat bekas potongan tali tergantung di sisi tiang listrik tepatnya di samping kantor Bupati Labura.Keterangan saksi mata, Maradeli Siregar,

aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Labura, saat melintas di depan kantor Bupati, terlihat beberapa orang, dua diantaranya staf non PNS Dinas Paskeb, yaitu : P. Siregar dan Baim, sedang memotong tali spanduk. Selanjutnya, spanduk diletakkan begitu saja di pinggiran jalan Lintas Sumatera. Tidak lama berselang, kedua oknum tersebut kembali mengambil spanduk itu dan membawanya pergi. Akibat tindakan pengrusakan sekaligus pencurian spanduk tersebut, Presiden KPC Labura, Haris Muda Daulay, melaporkan kedua pelaku pengrusakan itu ke Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Kualuhhulu dengan bukti Surat Tanda Penerimaan Laporan/Pengaduan (STPLP) No.

STPLP/160/III/2015/SPKT”A” tertanggal 27 Maret 2015. Menurut Haris, pelaporan tindakan tersebut ke Polsek Kualuhhulu wajib dilakukan, karena secara terang-terangan telah mengekang kebebasan masyarakat dalam konteks mengeluarkan pendapat. Apalagi, sampai merusak spanduk yang berisikan kritikan terhadap kinerja salah satu instansi pemerintahan. “Itu jelas sikap kekanakkanakan yang sudah dipertontonkan oleh oknum Kadis Paskeb Labura melalui orangorang suruhannya. Seharusnya, isi spanduk dapat dijadikan instropeksi diri atas kinerja mereka selama ini, bukan dengan kasak-kusuk atau bahkan merusak dan mengambil spanduk yang telah terpasang,”

kata Haris, alumnus Fisipol UISU stambuk 82 tersebut. Haris Menambahkan, jika sudah seperti ini, semakin menguatkan dugaan kalau Dinas Paskeb Labura memang memiliki kesalahan dalam pengelolaan PAD dan penggunaan anggaran dari hasil PAD yang diperoleh dalam tahun berjalan.Untuk itu, dia berharap, pihak Mapolsek Kualuhhulu segera menindaklanjuti laporan pengrusakan dan pencurian spanduk demi terciptanya kondisi yang aman dalam menyampaikan aspirasi dalam bentuk apapun. Selain itu, aparat penegak hukum juga harus dihimbau untuk mengusut dugaan penyalahgunaan wewenang dalam pengelolaan PAD di Dinas Paskeb Labura. frd

suaranya untuk memilih 1 orang ketua formatur yang secara otomatis menjadi Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara dan 10 orang formatur. Dari 3 orang kandidat calon formatur yang ikut berfastabiqul khairat M Basir Hasibuan MPd mendapatkan suara terbanyak melebihi separoh suara peserta sebanyak 347 orang, Herdianto Ahmadin ST mendapatkan 174 suara dan Sa’adi Syam SP mendapatkan 80 suara. Sementara formatur yang terpilih, yakni 1. Dakkal Harahap MPd mendapatkan 352 Suara, 2. Husni Mubarak Nasution MA sebanyak 348 suara, 3. Amrizal SSi MPd 324 suara, 4. Munawir Pasaribu MA 316 suara, 5. Muhammad Soleh Tanjung ST 309 suara, 6. Mu-

hammad Arif SE 293 suara, 7. Azwar Sitompul SH 290 suara, 8. Radiman SE MSi 289 suara, 9. Diki Saleh Hasibuan 289 suara dan Muhammad Syahrizal AMaPd 279 suara. Dari tim formatur yang terpilih ini akan bermusyawarah kembali untuk menentukan Sekretaris dan Bendahara serta ketua-ketua bidang. Sementara itu, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara, Drs Mario Kasduri MA sangat terharu dan bersyukur melihat anak-anak pemuda Muhammadiyah bersmusyawarah dengan bijak dan teratur serta mendapatkan pemimpin yang diinginkan oleh Muhamamdiyah itu sendiri. “Selaku PWM Sumut sangat berterimakasih kepada semua pihak terutama anak-anak saya

yang ada di Pemuda Muhamamdiyah yang telah berfastabiqul khairat dengan bijak dan tertib,” ujar Mario Kasduri. Ketua yang di misioner Ihsan Rambe MSi berharap, para pimpinan periode ini bisa lebih baik dengan periode berikutnya dengan mengambil pelajaran dari periode-periode yang terdahulu mana yang baik dari program yang dahulu dilanjutkan dan mana yang kurang diperbaiki. Ihsan Rambe juga mengucapkan ribuan terimakasih dan mohon maaf kepada temanteman PWPM yang lalu dan juga kepada seluruh panitia yang bekerja keras baik panitia di wilayah maupun panitia lokal. Ihsan juga mengucapkan terimaksih yang tidak terhing-

ga kepada Rektor UMTS, Dra Muksana Pasaribu MA yang telah memfasilitasi acara musywil ini dengan begitu baik. Di kesempatan itu, Ketua terpilih M Basir Hasibuan MPd mengatakan, PWPM periode ini tidak akan bisa bagus dan maju tanpa dengan dukungan dan kerjasama dari pimpinanpimpinan lainnya. “Diperiode ini tidak ada kata-kata saya, namun di periode ini yang harus dikeluarkan kata-kata kita dan kami karena PWPM ini adalah kerja dari pada tim,” ujarnya. Harapan Basir Hasibuan, semoga semua pihak bisa bekerjasama dan memberikan dukungan kepada program kerja yang akan datang serta bisa kritikan yang positif untuk kemajuan PWPM pada periode ini. (***)

dikembalikan kepada PT Bravo Satria Perkasa selaku penyalur sekuriti di Bank Danamon. “Usai saya melaksanakan shalat Jumat (8/5) lalu, saya dipanggil Pak Syaiful selaku CSM. Dengan nada keras dan terkesan arogan Syaiful memaksa saya berhenti sebagai sekuriti hari itu juga. Saya sempat bertanya apa kesalahan yang saya perbuat sehingga langsung diberhentikan. Saya cuma shalat Jumat. Itu pun di bescamp gedung. Padahal di saat saya salat sudah ada yang menggantikan saya yakni Rifai, Leo Candra dan Husren. Tapi Pak Syaiful tak memberi waktu buat saya untuk sekadar bela diri,” beber Hendri. “Kamu meninggalkan tugas, selaku Danru (komandan regu) dilarang meninggalkan tugas, kamu tidak punya tanggung jawab. Hari ini juga kamu saya kembalikan ke PT Bravo, di sana saja kamu banyak-banyak sholat, dan mengadulah kepada Tuhan kamu,” ujar Hendri menirukan ucapan Syaiful. Mendengar pengakuan

Hendri yang pemberhentiannya berkaitan dengan penghinaan terhadap agama, sejumlah LSM merasa geram. Komite Integritas Anak bangsa (KIRAB) Sumatera Utara, LSM Lapsus, serta Aliansi Ormas Islam Sumatera Utara merasa terpanggil jika memang pemberhentian Hendri Waluyo benar semata karena menjalankan salat Jumat. Kepada wartawan, Direktur Kirab Indra Buana Tanjung mengaku merasa terusik mana kala kejadian yang menimpa sekurit adalah murni karena pelarangan salat. “Kami siap membela dan menerjunkan ribuan massa untuk melakukan demo ke pihak Bank Danamon manakala kejadian itu benar adanya. Ini semacam pelanggaran hak orang muslim yang perlu dibela, jika ada satu muslim yang merasa terzalimi haknya untuk beribadah, sesama muslim lainnya merasa tersakiti. Kita dalami dulu benar tidaknya masalah ini,” cetus Indra Buana, Selasa (12/5) di Medan. Hartono selaku pimpinan

Bank Danamon Sumut yang berusaha dikonfirmasi wartawan di Kantor Wilayah Bank Danamon Jalan Diponegoro, Selasa (12/5) siang, tak berhasil ditemui. Sementara M Syaiful Azhar selaku CSM yang disebut sebut sebagai eksekutor pemberhentian Hendri, membantah melakukan pemberhentian. “Itu bukan pemberhentian, tetapi mengembalikannya ke PT Bravo Satria Perkasa selaku outsorsing. Saya sudah melakukan SOP dalam pengembalian Hendri, sesuai tupoksi kami. Dia lalai dalam menjalankan tugas, meninggalkan tanggung jawab di saat jam jam rawan, terlebih dia selaku Danru. Tidak ada pemecatan, itu hanya pengembalian saja, kami terima Hendri dari PT Bravo, jadi kami kembalikan lagi ke Bravo” ujar Syaiful saat dikonfirmasi di lantai tiga Gedung Bank Danamon, Selasa (12/5) siang. Menyinggung tentang pemberhentian hanya karena salat Jumat, Syiaful yang terlihat sedikit temperamental ini juga membantah. “Tak ada kaitan

dengan shalat atau tidak, karena di jam-jam itu adalah waktu yang rawan. Jadi tolong jangan kaitkan pengembalian Hendri ke PT Bravo dengan shlat”. Saya Muslim, mana mungkin saya larang orang beribadah," ujarnya dengan nada tinggi. Akan tetapi saat disinggung tentang adanya ucapan yang dinilai dapat menyinggung perasaan umat Islam, Syaiful juga tak mengakui. Saat ditanya wartawan apakah ada ucapan arogan kepada Hendri, “di sana saja kamu banyak-banyak sholat, dan mengadulah kepada Tuhan kamu”, Syaiful terlihat tersentak. “Tak ada ucapan itu, saya juga muslim mana mungkin saya larang orang beribadah, tolong jangan dipermasalahkan masalah ini. Tapi mana kala ada ucapan saya yang menurutnya begitu, saya mohon maaf. Saya mohon maaf kepada Hendri dan keluarganya kalau ucapan itu ada dari mulut saya. Jika perlu saya datang ke rumahnya untuk minta maaf,” ujar Syaiful. ali/rel

Maka tak salah Medan kedepan memerlukan pemimpin yang punya karakter santun dan sosok yang mampu berbuat,” jelas Ilhamsyah kepada wartawan di Medan, Minggu (17/05/2015). Dengan karakter seperti itu dan mampu berbuat, Kota Medan kedepan akan mampu menjadi Kota Besar dengan segara keutamanannya. “Ketika pemimpinnya berkarakter dan punya semangat membangun maka ke heterogenan Kota Medan akan menjadi nilai

RESHUFFLE... Belum Waktunya Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan hasil Muktamar Surabaya menilai bukan waktu yang tepat jika Presiden Joko Widodo melakukan perombakan kabinet atau reshuffle dalam enam bulan masa pemerintahannya. "Secara prinsip pada masa enam bulan ini belum lah cukup melakukan penilaian kepada kabinet kerja, terlebih yang berujung pada tuntutan reshuffle," kata Ketua DPP Bidang Politik dan Pemerintahan Rusli Effendi di Jakarta, Minggu (17/5/2015). Kendati demikian, PPP menyerahkan kepada Presiden Joko Widodo mengenai kepu-

RUSAK SPANDUK... gar selama ini bekerja sebagai penjaga palang di Pasar Aekkanopan dan Baim bekerja sebagai pegawai Tenaga Kerja Sukarela (TKS) di Dinas dimaksud. Bahkan, disebut-sebut, Baim merupakan keponakan kandung Kepala Dinas (Kadis) Paskeb Labura, H. Khairul Saleh Hasibuan, SE, sehingga tak jarang terlihat kedekatan mereka berdua di kantor tersebut. Sebelumnya diberitakan, sikap kritis KPC dalam menyoroti kebijakan pengelolaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Dinas Paskeb Labura yang digelar lewat spanduk bertuliskan “Retribusi Sampah dan Pasar Tak Jelas, Pengeluaran Lebih Besar dari Pemasu-

BASIR... diwakili oleh Muhammad Ikbal Tanjung ST. Dalam acara musywil tersebut dilaksanakan stadium General yang disampaikan oleh DR H Saleh P Daulay MA MHum (Ketua Komisi VIII DPR RI) dan Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak SE ME. Dalam acara yang dilaksanakan selama dua hari tersebut selain menghasilkan Ketua Pimpinan Pemuda Muhamamdiyah Sumatera Utara dan 10 orang Formatur juga membahas program kerja. Menurut Ketua Panitia, Juriadi MA didampingi Sekretaris Munawir Pasaribu MA, peserta yang hadir sebanyak 625 orang menggunakan hak

DPRD MEDAN ... amon, Tbk Cabang Medan karena telah menciderai perasaan umat Islam,” tegasnya. Sebelumnya, tindakan yang dinilai memicu amarah umat Islam, diduga dilakukan oleh Corporate Safety Management (CSM) Bank Danamon M Syaiful Azhar. Pasalnya, Syaiful memecat seorang sekuriti yang ditempatkan di kantor wilayah Bank Danaman, Jalan Diponegoro Medan, hanya gara-gara melaksanakan ibadah salat Jumat. Hendri Waluyo, sekuriti Bank Danamon yang dipecat itu, kepada wartawan dan sejumlah aktivisi Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Medan, Selasa (12/5) bercerita betapa sakit perasaannya, manakala ia diberhentikan tanpa alasan yang jelas sebagai sekuriti bank tersebut. Pria yang beralamat di Komplek Sri Gunting Medan ini mengaku, seusai melaksanakan salat Jumat pada 8 Mei lalu, dia langsung dipecat dan


12

HARIAN MANDIRI

SENIN, 1 8 MEI 20 15 18 201

Peringatan Israk Miraj 1436 Di Lapangan Merdeka Medan

Terapkan Hablum Minallah & Hablum Minnas Dalam Kehidupan Sehari-hari SEKITAR 10.000 umat Muslim Kota Medan menghadiri peringatan Israk Miraj 1436 H di Lapangan Merdeka Medan, Sabtu (16/5). Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) sekaligus Ketua Umum PP Muhammadiyah Pusat, Prof DR H.M Din Syamsuddin MA bertindak selaku penceramah. Melalui peringatan Israk Miraj ini, seluruh umat yang hadir diajak untuk mengembangkan hablum minallah (hubungan dengan Allah) dan hablum minnas (hubungan dengan manusia) dalam kehidupan sehari-hari. Jika hablum minallah dan hablum minas dapat dikembangkan, Din Syamsuddin optimis keinginan Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi untuk menjadikan Medan sebagai kota religius, nyaman, peduli, bedaya saing dan sejahtera akan terwujud. Di samping itu juga ibukota provinsi Sumatera Utara ini akan menjadi kota ilmu pengetahuan, pusat ibadah dan kota berahlak. “Apa yang saya sampaikan ini bukan pendapat pribadi melainkan apa yang terkandung dalam Al Quran. Sebaliknya jika umat Islam tidak mampu mengembangkan hablum minallah dan hablum minas, maka keinginan itu tidak dapat diwujudkan. Di samping itu kemiskinan dan kehinaan akan menimpa warga kota tersebut,” kata Din Syamsuddin. Selain itu tambah Din Syamsuddin, jika umat Islam mampu mengembangkan dan menjalankan hablum minallah dan hablum minas dengan baik, maka Allah SWT akan menaikkan derajat dan memuliakannya. Untuk itulah setelah mengikuti peringatan Israk Miraj ini, Din mengajak umat Islam Kota Medan untuk segera menerapkan hablum minallah dan hablum minas dalam kehidupannya sehari-hari. Selanjutnya Din mengajak seluruh jemaah yang hadir untuk menegakkan shalat. Sebab, shalat merupakan oleh-oleh utama yang dibawa Nabi Besar Muhammad SAW ketika menjalani Israk Miraj. Jadi umat Islam wajib melaksanakan shalat, terutama shalat lima waktu. “Barang siapa yang menegakkan shalat, berarti mereka menegakkan agamanya. Sebaliknya jika mereka meninggalkan shalat, berarti mereka menghancurkan agamanya,” tegas Din. Tidak hanya shalat, Din juga mengajak umat Islam untuk menguasai ekonomi dan ilmu pengetahuan. Apabila itu tak mampu dikuasai, umat Islam akan menjadi mangsa bagi orang-orang yang mnguasai ekonomi dan ilmu pengetahuan. Kemudian dia mengingatkan lagi, umat Islam mulai saat ini jangan hanya berhenti kepada yang sifatnya sebatas seremoni tetapi harus berlanjut sampai subtansi. Sebelumnya Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi dalam sambutannya mengatakan, melalui peringatan Israk Miraj ini dapat lebih mempertebal lagi keyakinan kepada Allah SWT. Kemudian meyakini kebenaran akan risalah kenabian Nabi Muhammad SAW, serta lebih meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan pencipta alam semesta. Mantan sekda Kota Medan ini kembali menambahkan, salah satu tanda-tanda kota religius adalah suburnya pelaksanaan program-program yang bersifat keagamaan seperti penyediaan parsarana ibadah, ;peringatan hari-hari besar keagamaan, shalat berjamaah serta mengaji bersama. “Untuk itulah pemko Medan terus berupaya mendorong dan memperluas pengembangan pembangunan yang berdimensi sosial keagamaan, antara lain dengan rencana pembangunan Islamic Centre di bagian utara Kota Medan, termasuk membangun sarana ibadah di lokasi terbuka hijau seperti Lapangan Merdeka Medan, “ungkap Wali Kota. Di samping itu Pemko Medan, jelas Wali kota, juga senantiasa mengajak warganya untuk bergandengan tangan meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana ibadah secara partisipatif. Lalu bersama-sama melaksanakan kegiatan keagamaaan Safari Jumat, Safari Subuh, Maghrib Mengaji, termasuk melaksanakan peringatan Israj Miraj maupun Maulid nabi Besar Muhammad SAW. Kemudian Wali Kota mengingatkan, esensi peringatan Israk Miraj yang dilakukan ini untuk mendorong semua terus membangun dan mengembangkan peradaban islam yang mengedepankan perdamaian, keadilan, keseimbangan, toleransi dan kebersamaan. Semua itu bertumpu kepada konsep Rahmatan Lil Alamin, artinya Islam yang membawa rahmat bagi alam semesta. Termasuk, mendorong peningkatan solidaritas umat dalam menjaga dan memelihara harmoni sosial. “Saya juga berharap melalui ;peringatan israj Miraj ini, para pegawai semakin termotivasi dengan meneladani sikap-sikap Nabi Besar Muhammad SAW asehingga dapat menerapkannya ketika menjalankan tugas sehari-hari dengan memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat,” harapnya. Peringatan Israj Miraj ini turut dihadiri Gubsu H Gatot Pujonugroho, Pangkosek Hanudnas III Marsma TNI Arif Mustofa, Wagubsu Ir H.T Erry Nurhadi MSI, Plh Sekda Provinsi Sumut Hj R Sabruinan , Ketua TP PKK Kota Medan Hj Rita maharani Dzulmi Eldin, ibu-ibu pengajian dan majelis dzikir, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, pimpinan SKPD, serta camat se-Kota Medan. adi s wasgo


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.