Harian MANDIRI

Page 1

SENIN, 25 MEI 2015 Terbit Sejak 9 September 2002 Harga Medan IDR 3.000,- mandiri.red@gmail.com

Beras ‘Plastik” Sudah Beredar di Medan?

Diduga Makan Beras Sintetis Warga Medan Sunggal Opname MEDAN, MANDIRI Peredaran beras sintetis diduga kuat sudah masuk ke Kota Medan. Pasalnya, Minggu (24/5) siang, seorang bocah perempuan berusia 10 tahun, Bunga Sinta, warga Jalan Setia Budi/ Tanjung Sari Lingkungan IX Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal, mendapat perawatan secara insentif di Rumah Sakit Sari Mutiara Medan. Pasalnya, ia muntah muntah usai memakan bubur yang diduga terbuat dari beras sintetis. “Awalnya saya membeli beras merk cap mangga dua kuku balam di pajak pagi Tanjung Sari, kemudian setelah

dimakan kami sekeluarga mencret dan muntah, tapi saat itu kami belum curiga karena

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

Jika Beras Plastik tak Ditangani Serius'

'Jokowi Terdelegitimasi’

Puluhan anak-anak dan remaja pengungsi Rohingya terlihat sibuk mengikuti pelatihan di camp pengungsian di Kuala Langsa, Kota Langsa, Minggu (24/5). Sejumlah relawan dari komunitas Sekolah Ceria dengan sabar mengajarkan mereka yang hanya bisa berbahasa daerahnya sendiri. foto mandiri/SM

JAKAR TA, MANDIRI JAKART Wakil Ketua Komisi IV DPR, Viva Yoga Mauladi menilai jika kasus beras sintetis atau plastik tidak ditangani serius maka akan berdampak kepada pemerintah juga. Menurutnya, Jokowi akan secara politik statusnya akan terdelegitimasi. "Apalagi jika kasus beras sintetis ini semakin meluas ke

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

Pengungsi Rohingya Berterima Kasih kepada Indonesia LANGSA, MANDIRI Para pengungsi Rohingya, Myanmar, menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Aceh dan Pemerintah Indonesia, khususnya Menteri Sosial Koffifah Indar Parawansa. Sebab, mereka merasa telah membantu menangani mereka selama berada di pengungsian. "Kami hanya bisa mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat Aceh yang telah menyelamatkan nyawa

kami dari kelaparan dan terancam karam di lautan," ujar Muhammad Husien, pengungsi asal Myanmar ketika mendapat kunjungan Mensos Khofiffah di lokasi pengungsian Kuala Langsa, Kota Langsa, Ahad (24/5). Dalam lawatan kerjanya ke Aceh, Mensos tiba di Kota Langsa sekira pukul 11.00 WIB dan langsung menuju pendopo yang diterima Wakil Wali Kota Langsa Marzuki Hamid

Jokowi: Rohingya Kasus Kemanusiaan Dunia Harus Serentak Membantu SOLO, MANDIRI Presiden Joko Widodo mengetuk hati seluruh warga dunia untuk memperhatikan nasib warga Etnis Rohingya yang terrusir karena mengalami kekerasan di negara asalnya di Myanmar. Menurutnya, bantuan terhadap mereka adalah bagian dari solidaritas kemanusiaan. Ditemui wartawan di area car free day di Jalan Slamet Riyadi, Solo, Minggu (24/5/ 2015), Presiden berharap dun-

ia internasional, khususnya PBB melalui UNHCR, ikut mendukung dan terlibat dalam penanganan pengungsi Rohingya. ?"Bantuan kepada pengungsi adalah merupakan sebuah kegiatan kemanusiaan," tegasnya. Indonesia, kata Presiden, telah proaktif melakukan kesepakatan dengan negaranegara kawasan seperti Malaysia dan Thailand untuk berkoordinasi terkait nasib pengungsi Rohingya. Ketiga nega-

ra tersebut sepakat untuk menerima para pengungsi dalam kaitan bantuan pangan dan menampung mereka dengan dasar kemanusiaan. Untuk itu, Pemerintah telah menyiapkan anggaran khusus guna membantu para pengungsi Rohingya. "Kami ?sedang menghitung-hitung dan melakukan kalkulasi mengenai biaya yang dibutuhkan. Namun penanganannya tetap memerlukan dukungan dunia internasional," kata Presiden.

Rampok K er eta War ga, PPolisi olisi Ker ereta arga, Poldasu “Disiksa assa isiksa”” M Massa DPRDSU: Pjb Rektor USU Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

Penganiayaan Wartawan

Harus Bertanggungjawab MEDAN, MANDIRI

Komisi A DPRD Sumut menegaskan, Pjb (Pejabat) Rektor USU Prof Subhilhar, P h D harus bertanggung-jawab atas tindakan oknum Securiti USU yang melakukan pengeroyokan terhadap Wartawan media cetak Irvan Robertus Rumapea (32) yang sedang melakukan peliputan dalam aksi demon-

strasi ratusan mahasiswa USU di depan gedung Biro Rektor USU pada, Jumat (22/5). Penegasan itu diungkapkan anggota Komisi A DPRD Sumut Sutrisno Pangaribuan, ST (foto) dan Fajar Waruwu, SH kepada wartawan, Jumat (22/ 5) di Medan menanggapi aksi mahasiswa USU yang memprotes kebijakan kampus serta mendesak percepat pemilihan rektor defenitif yang berakhir bentrok serta terimbas kepada pengeroyokan wartawan oleh oknum security USU.

K e Hal 111 1 KKol ol 3

Alamakjang... Hati-hatilah membeli beras...

Orang dewasa membutuhkan minimal 30 menit aktivitas fisik setiap hari agar tetap sehat

MEDAN, MANDIRI Polisi seharusnya menjadi pelindung dan pelayan masyarakat. Namun hal itu berbanding terbalik dengan apa yang dialami Rahmat Hidayat (35) warga Jalan Bunga Cempaka, Tanjung Sari Medan yang menyambangi Polsek Sunggal. Pasalnya, sepeda motor miliknya baru saja dirampok seorang anggota polisi yang bertugas di Poldasu, Brigadir DPS bersama temannya, Sabtu (23/5/2015) Dinihari.

Saat beraksi, Brigadir DPS bersama temannya mengendarai sepeda motor Suzuki FU warna hitam BK 2422 ABO. Saat itu, korban melintas dari asrama Arhanud menuju simpang melati. Namun, sesampainya ditikungan jembatan, tiba-tiba korban dipepet Brigadir DPS dan temannya. Saat itu korban diteriaki oleh kedua pelaku untuk berhenti. Korban yang mendengar ucapan pelaku pun berhenti. Saat itulah datang teman Darwin

Organization for Migration (IOM) dalam membantu penanganan pengungsi. Menurut Hikmahanto, Indonesia bisa meminta pemerintah Bangladesh untuk melakukan evakuasi besar-besaran terhadap warganya. Sebab, sebagian dari mereka memiliki tujuan mencari pekerjaan secara ilegal ke Malaysia dan Australia. Sedikitnya, Hikmahanto memiliki tiga opsi yang bisa ditawarkan kepada masyarakat Rohingya. Pertama, para pengungsi itu dapat diintegerasikan dengan penduduk setempat.

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

yang namanya masih belum diketahui identitasnya langsung mencabut kunci sepeda motor korban. Tak terima sepeda motornya dirampas, korban pun melakukan perlawanan dengan berduel satu lawan satu dengan Brigadir DPS. Korban yang melihat teman Brigadir DPS membawa kabur sepeda motornya langsung berteriak maling. Warga yang mendengar jeritan korban langsung berhamburan dan

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

'Islah Terbatas Bukti Golkar Haus Kekuasaan' JAKAR TA, MANDIRI JAKART Pengamat politik dari Universitas Jayabaya, Lely Arrianie Napitupulu mengatakan islah sementara agar bisa berpartisipasi pada Pilkada Serentak yang dilakukan kubu Aburizal Bakrie dan Agung Laksono bisa jadi mengindikasikan Partai Golkar haus kekuasaan. Itu semua, lanjut dia, karena kegagalan dalam kekuasaan sangat menyakitkan. "Menurut mereka kan kalau tidak punya posisi di dalam struktur politik, maka tidak akan pernah menjadi bagian dari mereka yang bisa duduk berbarengan secara ceremonial di dalam kekuasaan misalnya, di dalam acara-acara kenegaraan," kata dia kepada Republika, Ahad (24/ 5). Lely memaparkan, banyak mantan-mantan pejabat yang seperti kehilangan pamor atau post

Dua pekan terakhir, pengungsi Rohingya dan Bangladesh tiba di Sumatera dan Aceh. Mereka datang secara bergelombang melalui laut. Saat ini, semua ditampung pemerintah daerah setempat. 3 Opsi Tindakan Indonesia dalam menampung pengungsi Rohingya dan Bangladesh menuai banyak pujian dari berbagai pihak. Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwana, menilai pemerintah Indonesia harus segera berkoordinasi dengan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) dan International

power syndrome. Sehingga, wajar menurutnya jika mereka yang terbiasa berkuasa tidak menginginkan terjerembab ke dalam lingkungan yang tidak lagi dianggap atau pun tidak diperhitungkan. "Mereka kan biasanya berpikir bahwa hanya kematian saja yang bisa menghentikan mereka. Dan mungkin itu juga yang terjadi pada Partai Golkar," kata dia. Diberitakan sebelumnya, kemarin malam Ketua Umum Partai Golkar Kubu Munas Bali, Aburizal Bakrie baru saja melakukan pertemuan dengan Jusuf Kalla untuk membicarakan kemungkinan Islah Golkar agar partai penguasa orde baru ini dapat ikut Pilkada. Pada pertemuan tersebut, Ical menyebut pihaknya siap bekerja sama dengan kubu

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

Mahyono Terpilih Jadi Ketum PSMS 2015-2019

MEDAN,MANDIRI Dr Mahyono, akhirnya terpilih menjadi ketua umum PSMS Medan periode 2015-2019. Pria yang akrab disapa Mahyono ini, resmi menggantikan Indra Sakti Harahap. Setelah dalam Rapat Anggota Luar Biasa (RALB) Minggu (24/5) kemarin siang di Hotel Dharma Deli dipilih sebanyak 37 klub anggota PSMS. RALB ini kemarin ini digelar sesuai permintaan klub-klub. Anggota yang melihat kepemimpinan Indra Sakti Harahap tak mampu membawa perbaikan klub kebanggaan Kota Medan. "Klub-klub tadi sepakat mencopot mandat dua ketua umum, Indra Sakti Harahap dan Dr Fauzi. Pencabutan mandat tersebut soal dukungan kepengurusan Indra Sakti Harahap yang berakhir tahun ini, serta kepengurusan Fauzi Nasution yang mandat berakhir 2016 mendatang. Ini dilakukan agar PSMS benar-benar solid. Setelah dua mandat tadi dicabut kemudian klub-klub sepakat memilih Dr

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1


2 MEDAN

HARIAN MANDIRI

SENIN, 25 MEI 20 15 201

Penanggung Jawab: Adi Siswoyo Wasgo I 08537013672| adiwasgo71@yahoo.co.id/auliaakbar53@yahoo.com

ANGGOTA SPS NO : 431/2001/02/A/2007 Terbit sejak Senin, 9 September 2002. Penerbit: PT Jaya Media Mandiri. SK Menkeh dan HAM No: C-02272 HT.01.01.TH.2003. Pemimpin Umum : H.A Sulben Siagian Pemimpin Redaksi : Toga Nainggolan Pemimpin Usaha : Nini Aprilla Alfani Wakil Pem. Usaha : M. Ridwan Siregar, ST Staf Ahli: Abdul Hakim Siagian, SH, M.Hum, H. Irwansyah, SH, M.Hum. Redaktur Pelaksana: Haslan Madli Tambunan Redaksi: Adi Siswoyo Wasgo, Haslan Madli Tambunan. Koordinator Liputan: Yoko Soesilo Chou Wartawan Medan: H Simbolon ST. M Simamora, Eka Haryanto, Drs H Asfar Gafar Malayu, July Amri, Yoko SC, Alian Nafiah Siregar, M Nasir, Rijam Kamal Siahaan. Drs Parlindungan Sormin, Syawal Rifai, Batara Batubara, Bistok Pandapotan Malau, Aries Fernando Manalu. Rusli HR (Belawan). Wartawan Daerah: Binjai: Erwin SH, Adhe Maya Natasya. Deli Serdang: H Simbolon ST (Ka Biro), Drs Hendri Simon Matondang, Kastra Cibro (Tanjung Morawa), RMP Simbolon. Sergai: Iwan Syahputra Pane SSos, Ahmad Yani Pane, Kartolo Sihotang. P Siantar: Binsar Simare-mare, Dedi Firma Simare-mare, Junius Frannes S. Tanah Karo: Balige, Tarutung: Tebing Tinggi: Jckson Sihombing, Beny Burhanddin Sihombing. Asahan: Ramadhansyah Batu-bara SP, Tanjung Balai: H Romaynoor SE, Abdul Rifai. Rantau Prapat: , Labuhan Batu: Adi Rizky Lubis. Labura: Fachri Ramadan Daulay. Labusel: Rahmad Aruan, Drs H Maslim Pulungan MM, Padang Lawas: , Taput: Janiamal Sitompul. Toba Samosir: Pakpakbarat: Marihot Pakpahan, Kokin P Manik, Dairi: Perwakilan Aceh Utara/Lhoksumawe, Dahlan Amri, Aceh Timur: Effendi Musa (Ka Biro). Aceh Tenggara: Safrizal. Langsa: M Yusuf M. Aceh Tamiang: Manager Sirkulasi: Wiwid Siregar, Manager Produksi: Eka Haryanto. Kabag Keuangan: Duma Armiwanti Pasaribu Alamat Redaksi & Tata Usaha: Jalan Setia Budi/Pasar 1 No. 45-A (Ring Road) Medan Telp (061) 8229269 Email: mandiri.red@gmail.com Tarif Iklan: Umum Rp 20.000,-mm/kolom, Keluarga Rp. 6000,-/mm/ kolom, Full Colour Rp 27.000,-mm/kolom, Full Color Rp 20.000. Rekening: Bank Sumut, No. 01041238411 a/n Sulben Siagian, Bank Mandiri: 106.00.0464959.9 a/n Ridwan Siregar. Percetakan PT SINAR GUNUNG SINABUNG. Isi di luar tanggungjawab pencetak. Wartawan Harian Mandiri dilengkapi Kartu Pers atau Surat Tugas yang ditandatangani oleh Pemimpin Redaksi. Redaksi menerima sumbangan tulisan, termasuk surat pembaca.

KANTOR Pos Medan terletak di Jalan A Yani Medan, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat. salah satu bangunan bersejarah yang hingga kini masih berdiri kokoh di tengah-tengah inti Kota Medan. Letaknya yang berdekatan dengan Bank Indonesia, Hotel Dharma Deli, Lapangan Merdeka dan Stasiun Besar serta tidak jauh juga dari Merdeka Walk membuat bangunan ini menjadi objek wisata bersejarah yang ramai dikunjungi wisatawan asing maupun lokal. Gaya arsitektur Belanda yang masih kental, mirip dengan gaya arsitektur Titi Gantung yang masih terawat dengan baik hingga sekarang. Fungsi bangunannya dari dulu hingga sekarang tetap sama, yaitu untuk mengirim surat dan fungsi lainnya. Kantor Pos Medan berdiri tahun 1911, yang diarsiteki oleh salah seorang arsitek Belanda Snuyf. Bangunan ini memiliki luas 1200 meter persegi, dengan tinggi mencapai 20 meter.

Konsumsi Beras Plastik Bocah SD Medan Sunggal Alami Pembengkakan Lambung MEDAN, MANDIRI Beras plastik diduga telah beredar luas di Kota Medan dan sekitarnya. Setelah ditemukan warga Medan Maimun, Lilis, beras berbahaya itu juga ditemukan warga Medan Sunggal. Bahkan, seorang bocah di kecamatan ini, BS (10), mengalami pembengkakan lambung dan dilarikan ke rumah sakit setelah mengkonsumsi beras sintetis tersebut. Informasi yang dihimpun, Minggu (24/5), kasus beras palsu ini masih diusut polisi. Saat dihubungi, Kanit Reskrim Polsek Medan Sunggal, AKP Oscar S Setjo membenarkan informasi tersebut. “Kita menerima laporan dari warga, bahwa ada korban akibat mengonsumsi beras sintetis. Terkait hal ini kita masih melakukan pemeriksaan,” ujarnya. Disebutkannya, barang bukti beras tersebut masih diuji di laboratorium Polda Sumut. Hasil uji laboratorium akan disamapaikan kepada wartawan, bila telah keluar. “Masih diuji lab, nanti hasilnya apabila terbukti akan kita sampaikan ke rekan-rekan wartawan,” tegasnya. Kasus ini berawal saat BS yang masih duduk di kelas 4 SD tersebut mengalami sakit perut. Oleh ibunya, Suriani (38), BS lalu dibawa ke puskesmas. Hasil pemeriksaan dokter puskesmas, BS mengalami pembengkakan lambung. Suriani menduga hal itu disebabkan beras yang mereka konsumsi selama sepekan terakhir adalah beras plastik. Pengecekan manual pun dilakukan Suriani. Saat beras itu direndam ke air, sebagian besar terlihat mengapung. Temuan tersebut lalu dilaporkan ke Polsek Medan Sunggal. msc

Ditendang 3 Begal,Pedagang Jeruk Kehilangan Sepeda Motor dan Dompet MEDAN, MANDIRI Pedagang jeruk Jalan Bulan Medan, Kaman Sijabat (65), warga Jalan Bersama, Gang Karya No. 6, Kecamatan Medan Tembung, Medan, Sumatera Utara (Sumut), jadi korban begal. Informasi yang dihimpun, Minggu (24/5) menyebutkan, akibat pembegalan itu korban kehilangan sepeda motor Honda Supra X 125 Nopol BK 5681 ACH dan dompet berisi uang Rp1 juta serta surat-surat berharga. Saat membuat pengaduan ke Mapolsek Percut Sei Tuan, korban mengatakan, jumlah pelaku pembegalan berjumlah tiga orang. Kawanan ini mengendarai tiga sepeda motor. Begitu berhasil melakukan aksinya, ketiganya langsung kabur. “Aku lagi jalan pulang dari tempat jualan ke rumah. Saat melintas di Jalan Mandala by pass, saya ditendan salah seorang pelaku dari belakang. Saya pun terjatuh, ini kepala saya terluka kena aspal,” katanya. Saat korban tersungkur di aspal, dua pelaku lain yang langsung mengambil dompet dari saku celana korban dan melarikan sepeda motornya. “Dua pelaku tak pakai helm,” tambahnya. Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, AKP B Luhut Sihombing mengatakan, pihaknya belum mengecek laporan korban. “Untuk mengeliminir kejahatan jalanan ini, kita akan mengintensifkan patroli,” katanya. msc

Bayar Listrik dan PDAM di Pegadaian Aja! MEDAN, MANDIRI Kini PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan melayani pembayaran rekening listrik dan air PDAM Tirtanadi. Layanan terbaru dari pendapatan usaha lain ini, berlaku sejak April 2015. “Ini merupakan program terbaru Pegadaian. Kini, pelanggan PDAM Tirtanadi dan PLN bisa membayar rekening di seluruh outlet dan cabang Pegadaian yang tersebar di wilayah Sumatera Utara (Sumut),” kata Kepala Humas PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Lintong Parulian Panjaitan, kemarin. Menurutnya, selain pembayaran rekening listrik dan air, Pegadaian juga melayani pembayaran rekening telepon, pengisian pulsa dan penjualan token listrik. “Pegadaian tidak hanya melayani jasa gadai saja, juga hadir menjawab kebutuhan masyarakat lainnya,” sebutnya. Fokus pengembangan layanan produk ini, bertepatan usia Pegadaian ke-114 tahun dengan motto ‘Pegadaian Serba Bisa’. “Diharapkan layanan ini dapat membantu, sekaligus memberi kenyamanan kepada nasabah dan masyarakat luas,” tandasnya. msc

foto mandiri/ dok.ist

Eldin Minta Persetujuan DPRD Penghapusan Jalan Timah MEDAN, MANDIRI

Dengan alasan untuk revitalisasi pasar, Walikota Medan mengajukan surat permohonan kepada DPRD Medan untuk penghapusan fungsi Jalan Timah di Kelurahan Sei Rengas II Kec Medan Area. Namun, kuat dugaan, pengajuan penghapusan jalan tersebut bernuansa KKN dan hanya menyahuti pesanan pengusaha. Dalam surat Walikota Medan dengan No 621/ 6129 tertanggal 7 Mei 2015, Walikota Medan Drs Dzulmi Eldin bermohon kepada Ketua DPRD Medan agar dapat membahas dan menyetujui penghapusan fungsi Jalan Timah seluas 1.988 M dengan alasan akan direvitalisasi yang sebelumnya difung-

sikan sebagai pasar. Namun dalam pembahasan awal melalui rapat dengar pendapat (RDP) Komisi D DPRD Medan, Jumat (23/5) berlangsung singkat. RDP yang dipimpin Ketua Komisi D Ahmad Arif didamping anggota komisi Landen Marbun bersama Kepala Bappeda Kota Medan Zulkarnain,

Dinas Perhubungan diwakili Suryono, PD Pasar diwakili Osman Manalu, Dinas Bina Marga diwakili Muradi, BLH diwakili Adnan Syam Zega tidak menghasilkan keputusan. Dimana sejumlah utusan SKPD Pemko Medan tidak dapat memberikan argument yang kuat, bahkan Dinas TRTB dan bagian Aset Pemko Medan yang dinilai sangat berkompeten terkait penghapusan jalan tersebut tidak hadir dalam RDP. Ketua Komisi D DPRD Kota Medan, H Ahmad Arif SE MM, mengatakan terkait permohonan Walikota Medan untuk menyetujui penghapusan fungsi jalan timah butuh, Komisi D memerlukan tempo pengkajian lebih

Mencuri untuk Modal Nikah, Niko Gol MEDAN, MANDIRI Lantaran bingung tidak punya biaya buat menikaj, Ison alias Niko (21) warga Jalan Gaperta Ujung, Gang Setiawan Ling VI No 15, Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia gelap mata. Ia pun mencuri barangbarang di Pabrik Roti Kuenak, Jalan Gaperta Ujung, Kecamatan Medan Helvetia tempat dirinya bekerja. Aksi pencurian ini dilakukannya bersama rekannya Azhar (25) warga Jalan Gaperta Ujung, Kecamatan Medan Helvetia, Junaidi alias Ijun (25) warga Jalan Karya III, Kecamatan Sunggal dan Rahman Andrean (26) warga Desa Pantai Cermin, Kecamatan Perbaungan.

Akibat perbuatannya, keempat pelaku pun diamankan Polsek Helvetia guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. Pelaku Nico mengaku, nekat mencuri karena perlu biaya untuk menikah. "Mau kawin aku sama cewekku si Desi. Dia udah ngajak merid, tapi tidak ada uang.Pas diajak si Ijun makanya aku meu mencuri," ungkapnya, Sabtu (23/5. Kapolsek Helvetia, Kompol Ronni Bonic menyebutkan, penangkapan ini berawal dari laporan pemilik pabrik roti bernama Hartawan. Korban mendapatkan bahwa pabrik rotinya dibongkar maling beberapa waktu lalu. Mendapat laporan itu,

personil reskrim Polsek Helvetia melakukan penyelidikan dan mengamankan pelaku. "Awalnya kita mengamankan Niko dan Azhar. Selanjutnya kita melakukan pengembangan dan mengamankan dua pelaku lainnya," jelasnya. Ditambahkannya, barangbarang yang dicuri perlaku seperti tepung sebagai bahan pembuat roti, dan beberapa peralatan kerja. "Kerugian perusahaan tempat mereka bekerja berkisar belasan juta rupiah. Dari pengakuan masing-masing tersangka, otak pelakunya adalah Ijun dan Rahman. Keempatnya kita kenakan pasal 363 KUHPidana ancaman diatas 5 tahun kurungan penjara," tegasnya. rks

dalam. "Kita masih membutuhkan pertimbangan, karena kita masih mendengar penjelasan dari SKPD saja, itupun belum semua. Kita juga mengharapkan masukan dari masyarakat. Untuk itu, komisi D akan melakukan rapat internal agar keputusan yang diambil nantinya tidak menyalahi peraturan perundang-undangan berlaku," katanya. Senada dengan itu anggota Komisi D, Landen Marbun SH, menambahkan pihaknya masih memerlukan pertimbangan untuk menelaah lebih jauh, diantaranya dari segi kajian Amdal Lalin, Amdal maupun izin peruntukkannya. "Ini perlu agar keputusan yang dihasilkan tidak menimbulkan polemik di belakang," ujarnya. Sementara itu, saat RDP, Kabid Lalin Dihub, Suri-

ono, hanya menerangkan dalam kajian yang dilakukan berdasarkan perbandingan mempertahankan pasar atau tidak, secara tekhnis kinerja lalu lintas akan lebih baik jika tidak ada pasar. "Kalau pun ada pasar, kinerja lalu lintas 0,68. Itu artinya, masih kategori normal dan tidak berdampak signifikan terhadap arus lalu lintas," katanya. Sedangkan, Osman Manalu, dari PD Pasar mengatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke Pemko Medan, karena sesuai kajian bersama berbagai pihak Pasar Timah sangat dibutuhkan. Sementara itu, Kepala Bappeda Kota Medan, Zulkarnain, ketika dimintai keterangan wartawan memilih bungkam. Zulkarnain buru buru meninggalkan wartawan alasan dipanggil atasan. ali

Kopral TH Ditemukan Tewas Tergantung di Rumah Dinas MEDAN, MANDIRI Anggota TNI, Kopral Kepala (Kopka) TH, ditemukan tewas tergantung di rumah dinasnya di Kecamatan Medan Helvetia, kemarin. Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban ditemukan tewas tergantung menggunakan sabuk karate di ruang tengah rumah dinasnya. Jasad korban pertama kali ditemukan istrinya. Awalnya, istri korban curiga karena pintu rumah dalam kondisi tertutup. Saat diketuk juga tak ada jawaban. Karena tak dibuka juga dan dipanggil tak ada sahutan, istri korban kemudian meminta bantu-

an penghuni asrama lainnya untuk mendobrak pintu. Saat pintu terbuka, korban telah tewas tergantung di ruang tengah. “Kami semua terkejut karena begitu pintu terbuka, korban sudah tewas. Kami tak sangka, orangnya baik, rajin ke masjid,” ujar tetangga korban. Saat dikonfirmasi Kanit Reskrim Polsek Medan Helvetia, AKP Hendrik Temaluru, mengaku belum mendapatkan informasi tersebut. “Saya belum dapat informasi, tadi kawan-kawan media juga bertanya tentang kronologis adanya anggota TNI yang gantung diri,” jelasnya. msc


3 MEDAN

HARIAN MANDIRI

SENIN, 25 MEI 20 15 201

Penanggung Jawab: Adi Siswoyo Wasgo I 08537013672| adiwasgo71@yahoo.co.id/auliaakbar53@yahoo.com

Batu Akik Kalimantan Hiasi Pekan Inovasi Sumut MEDAN, MANDIRI Pekan Inovasi Sumatera Utara (Sumut) yang berlangsung di Lapangan Merdeka, turut dihiasi dengan batu-batu akik asli asal Kalimantan. Salah satunya berada di stan milik Pemkab Langkat. Pemkab Langkat berinisiatif mendatangkan pengrajin batu akik langsung dari Kalimantan untuk memastikan batu yang dijual asli. "Di sini dijamin asli semua dari Kalimantan. Daripada jauh-jauh ke Kalimantan belum tentu dapat yang asli, mahal lagi harganya. Di sini kita jual murah saja," kata Hj Nur Hikmah, pengusaha batu akik dari Kalimantan di stan milik Pemkab Langkat, kemarin. Batu akik yang dijual di stan ini berharga mulai dari Rp 50 ribu hingga Rp 15 juta. Harga sangat bergantung kepada ukuran dan kelangkaan batu yang dijual. Batubatu yang termahal adalah jenis blue saphire, zamrud, dan rubi. "Ini sertifikatnya semua ada. Ada lagi sebenarnya yang lebih mahal. Tapi gak saya bawa," kata Nur Hikmah. Beberapa jenis batu yang ditawarkan antara lain bacan Kalimantan, red Borneo, green Borneo, virus, dan pasir emas. Nur Hikmah mengakui bahwa musim akik yang begitu meluas menyebabkan persaingan harga menjadi ketat. oga

Walikota HarapYayasan Pencawan Terus Berikan PendidikanTerbaik MEDAN, MANDIRI Selama ini Yayasan Pencawan Medan berpartisipasi aktif dalam melahirkan insan-insan cerdas baik dari segi keimanan maupun ketakwaan. Selain itu juga dari segi akademik dan kreatifitas, terbukti mampu memberikan kontribusi terhadap perkembangan pendidikan di Kota Medan. Karenanya, Pemko Medan mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Pencawan atas kerja keras serta perannya yang besar dalam membangun generasi emas yang religius dan cerdas. Demikian disampaikan Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi ketika menghadiri acara wisuda lulusan SMK Pencawan Medan Tahun Pelajaran 2014/ 2015 di Mutiara Convention Hall Jalan KH Wahid Hasyim Medan, kemarin. Kontribusi yang diberikan Yayasan Pencawan tersebut kata Wali Kota, jelas menjadi salah satu semangat bagi Pemko Medan. Apalagi Pemko Meda juga memiliki fokus pembangunan di bidang pendidikan, guna meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di ibukota Provinsi Sumatera Utara. “Atas nama pribadi dan Pemko Medan, saya berharap agar Yayasan Pencawan terus memberikan pendidikan yang terbaik bagi seluruh generasi muda Kota Medan. Dengan demikian akan terus lahir generasi-generasi emas yang religius dan cerdas,” kata Wali Kota. Kemudian kepada siswa lulusan SMK Pencawan, Wali Kota berpesan untuk terus meningkatkan kemauan dalam menimba ilmu. Terus gali ilmu pengetahuan sedalam-dalamnya, sebab melalui ilmu pengetahuan dapat diketahui dan dipahami apa yang terjadi di alam semesta ini. Sedangkan kepada seluruh orang tua siswa yang hadir, mantan Sekda Kota Medan ini juga mengingatkan agar terus mendukung anak-anaknya dalam mengenyam pendidikan. Di samping itu terus memberikan pemahaman yang baik tentang arti pentingnya pendidikan dalam membentuk masa depan lebih cerah. Selain Wali Kota, wisuda lulusan SMK pencawan ini turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Sumut H. Ruben Tarigan SE, Ketua Komite Sekolah Drs F.J Pinem MSC PHd, Ketua Yayasan Pencawan Medan Drs Masti Pencawan, pimpinan dunia usaha dan dunia industri mitra kerja SMK Pencawan serta oarang tua siswa. Kepala SMK Pencawan Medan, Restu Utama Prencawan SH MPd, jumlah siswa yang mengikuti wisuda lulusan ini sebanyak 234 orang berasal dari program keahlian Administrasi Perkantoran, Akutansi, Akomodasi Perhotelan, Tata Boga, Teknik Kenderaan Ringan (otomotif) serta Multimedia. Menurut Restu, keseluruhan siswa dinyatakan lulus dengan nilai cukup memuaskan. Bahkan, 12 orang diantaranya telah langsung diterima bekerja dengan mitra industri kerja SMK Pencawan yakni Telkomsel. Keberhasilan ini tentunya tidak terlepas dari bimbingan dan arahan bapak/ibu guru yang selama 3 tahun mendidik mereka. Ditambah lagi berkat ketekunan dan kegigihan para siswa belajar selama ini. Sejak berdiri tahun 1980, kata Restu, Yayan Pencawan telah meluluskan alumni sebanyak 15.000 orang. “Darijumlah yang ribuan ini tlah banyak bekerja baik di dalam maupun luar negeri.. Di smaping itu ada juga yang bekerja di intansi pemerintah menjadi Pegawai Negeri Spil (PNS), TNI, Polri serta pengusaha berhasil di berbagai sektor. Di kesempatan itu Restu memaparkan, SMK Pencawan telah menjalin kerjasama dengan membuat MoU dengan dunia bisnis dan idustri yang ada di dalam maupun luar negeri, terkhusus program studi Akomodasi perhotelan dan Jasa Boga. “Dalam 10 tahun terakhir ini, anak-anak kita praktek kerja industri selama 6 bulan di Kuala Lumpur dan genting Higlands, Malaysia,” papar Restu. asw

DPRD Medan Desak Cabut Izin Parkir Langgar Perda MEDAN.MANDIRI Pemko Medan melalui Dinas Pendapatan (Dispenda) diminta untuk tegas menegakkan Perda Pajak Parkir No 10 Tahun 2011. Bagi pengusaha parkir di gedung/plaza yang melanggar aturan itu supaya ditindak berupa pencabutan izin maupun pidana. Sebab, pelanggaran perda merupakan tindakan pembangkangan atau pelecehan kepada pemerintah. “Jika ada pelanggaran Perda, lantas Pemko Medan melakukan pembiaran, itu patut dipertanyakan, ada apa. Kita tetap mendorong dan mendukung Pemko Medan agar menegakkan aturan yang berlaku. Apalagi pelanggaran sampai merugikan masyarakat serta mengurangi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemko Medan,” tegas anggota komisi C DPRD Medan, Rajudin Sagala kepada wartawan di gedung dewan, kemarin menyikapi sejumlah pengusaha Parkir di kota Medan yang melanggar Perda dan menentukan tarif parkir sesuka hati. Ditambahkan Rajudin Sagala, selain pengawasan, Dispenda harus menjaga wibawah pemerintah

(Pemko dan DPRD). Perda itu merupakan produk kedua lembaga tersebut yang harus dijalankan seluruh masyarakat Medan. Untuk itu Dispenda harus melakukan pengawasan maksimal pelaksanaan perda. “Kita negara hukum, setiap pelaku yang melanggar aturan tentu ada aturan main. Apa masalah dan bagaimana solusinya, Dispenda harus dapat mengandopsi,” ujar politisi PKS ini. Sejumlah pengelola parkir gedung/plaza di Medan melanggar ketentuan Perda No 10 tahun 2011. Seperti pengelola parkir “Boston Parking” di Palladium Plaza, dikeluhkan pengguna jasa parkir. Parkir sepeda motor, dikenakan tarif parkir Rp

2000 untuk 1 jam pertama, 1 jam berikutnya ditambah Rp 2000 dan maksimal Rp 4000. Parkir mobil, dikenakan tarif parkir Rp 3000 untuk 1 jam pertama, sedangkan 1 jam berikutnya ditambah Rp 3000 dan maksimal 7000. Begitu juga parkir di Cambridge City Square Jl S Parman 217 Medan yang dikelola “ISS Parking” dikeluhkan Manurung, Disebutkannya, saat parkir mobil, Kamis (21/ 5) yang hanya 3 menit harus membayar Rp 3000. Ternyata pengelola “ISS Parking” memberlakukan tarif parkir tidak sesuai perda. Untuk tarif mobil Rp 3000 pada 1 jam pertama, 1 jam berikutnya ditambah 1000 dan maksimal Rp 8000. Penetapan tarif parkir oleh pengusaha parkir yang melanggar Perda No 10 Tahun 2011 bukan disitu saja, tapi juga di Thamrin Plaza/Jl Thamrin, Hermes Plaza, Yang Lim Plaza dan Sun Plaza. Ketika dikonfirmasi wartawan, Kasi Penagihan dan Perhitungan Dispenda Kota Medan Sutan Partahi, SH mengaku sejumlah pengelola pajak

parkir di Medan melanggar Perda. Dikatakan, saat ini pihaknya membentuk tim pengawasan pajak parkir yasng melibatkan Uspika. Pihaknya melakukan pembinaan dan selanjutnya akan dilakukan tindakan tegas. Selain itu, tetap menjajaki masalah sekaligus mengadopsi keluhan upaya mencari solusi seperti adanya usulan revisi perda..

Sebagaimana diketahui tarif perda yang berlaku sesuai Perda Pemko Medan No 10 Tahun 2011 tentang pajak parkir. Parkir progresif tarif dasar maksimal kendaraan roda empat yakni Rp 2000 untuk 5 jam pertama dan penambahan Rp 1000 per jam. Sedangkan untuk roda dua Rp 1000 dan penambahan Rp 1000 setiap 1 jam berikutnya. ali

SEJUMLAH awak media meletakkan ID Card dan kamera sebagai bentuk protes terhadap aksi kekerasan yang dilakukan mahasiswa USU. Rekan-rekan media mendesak Kapolresta Medan, Kombes Pol Nico Afinta Karokaro menangkap pelaku penganiayaan. foto mandiri/tri

Ratusan Wartawan di Medan Demo Kampus USU Kadisdukcapil Medan: Blanko KK Warna Biru Masih Diurus Warga Medan Cemas Diberi KK Warna Putih

MEDAN, MANDIRI Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Medan, OK Zulfi meminta masyarakat untuk tidak khawatir akan keabsahan blanko Kartu Keluarga (KK) berwarna putih yang saat ini digunakan sementara sebagai pengganti blanko KK asli (berwarna biru) yang persediannya tengah habis. "Ini resmi kok. Ini juga dikeluarkan dari Dinas Catatan Sipil. Jadi masyarakat yang mau ngurus KK gak perlu khawatir. Ini putih karena habis blanko yang biru," kata OK, saat ditemui di ruangannya, kemarin. OK mengaku, saat ini blanko KK biru sedang diurus oleh pemerintah pusat. Namun, ia tak dapat memastikan kapan blanko KK (biru) kembali ada. "Ini lagi nunggu dari APBN dan DIPA (Daftar Isian Proyek Anggaran), makanya kita pakai yang putih sementara," katanya. Kenapa bisa sampai kehabisan persediaan? Apakah tidak ada perhitungan matematis dalam menentukan jumlah lembaran pencetakannya? "Begini, semenjak peralihan bahwa kartu merah itu gak boleh lagi dipergunakan untuk mengurus BPJS, di situ dia mem-

bludaknya (pemakaian blanko resmi yang warna biru). Ini kan semua anggaran sesuai dengan ketentuan pusat. Pusat belum lagi mengucurkan anggarannya. RKA-nya (Rencana Kerja dan Anggaran) sudah. Abis RKA baru dia. Mungkin sebulan dua bulan ini. Ini sedang dipersiapkan," OK menjelaskan. Sebelumnya diwartakan, Indra, warga Kelurahan Glugur Darat, Kecamatan Medan Timur, cemas dengan KK yang ia terima, lantaran tidak berwarna biru, sebagaimana yang ia tahu. "Saya cemas. Karena ini berlaku atau enggak ini. Sangsi (tidak yakin) kita. Katanya kehabisan. Kok bisa pula kehabisan," kata Indra kepada wartawan, sambil menunjukkan KKnya yang telah jadi. Usai menerima kertas Kartu Keluarga (KK) yang telah jadi, Indra, warga Kelurahan Glugur Darat, Kecamatan Medan Timur, tak lantas beranjak pulang. Ia bahkan merasa berat untuk menyimpan KK-nya ke dalam tasnya. Ia terus membolak-balik, menerawang, memperhatikan dengan seksama, seakan-akan ada yang salah dengan KK-nya. Indra adalah salah seorang warga Medan yang

mengurus KK di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Medan, di Jalan Iskandar Muda, kemarin. Rupanya, ia cemas dengan KK yang ia terima, lantaran tidak berwarna biru, sebagaimana yang ia tahu. "Saya cemas. Karena ini berlaku atau enggak ini. Sangsi (tidak yakin) kita. Katanya kehabisan. Kok bisa pula kehabisan," kata Indra kepada Tribun, sambil menunjukkan KKnya yang telah jadi. Sepengetahuan Indra, KK yang asli adalah KK berwarna biru, yang merupakan pengganti KK warna merah. Ia tetap saja tak tenang, meski pihak Disdukcapil berjanji akan mengganti KK-nya kelak, ketika persediaan blanko KK berwarna biru sudah ada kembali. "Katanya nanti mau diganti sama yang warna biru. Tapi setahun lagi," ujarnya. Rasa cemas juga menghampiri Merry, warga Medan Marelan, yang juga mengurus KK dan diberi KK dengan blanko putih. "Kurang srek juga. Kayak gak asli gini. Kalau yang asli dia, kan, tebal. Memang sih kalau percaya kita percaya. Karena di sini udah ada stempel sama tanda tangannya," ujarnya. asw

Balon Gas Meledak, Kaca Pertokoan di Seputaran MT Hariono Pecah MEDAN, MANDIRI Warga seputaran Jalan MT Hariono digegerkan munculnya suara keras yang berasal dari ledakan balon gas iklan milik pengembang Sentral Grosir dan Hotel IBIS. Akibatnya, tiga pekerja mengalami luka bakar serius dan beberapa kaca rumah toko pecah, kemarin. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Tribun Medan, peristiwa naas itu terjadi sekira pukul 12:15 jelang salat Jumat. Balon gas meledak ketika tiga pekerja sedang menurunkan balon itu dari ketinggian. Namun pihak kepolisian belum dapat

memastikan penyebab meledaknya balon tersebut karena pihak perusahaan menolak memberikan keterangan. Adapun tiga pekerja yang mengalami luka bakar tujuhpulu persen masing-masing bernama Hendra (20-an) warga Cemara Hijau, Arifin warga HT Hariono, dan Edwart, warga Jafaris. Ketiga pekerja mendapatkan perawatan intensif di Ruang ICU, Rumah Sakit Deli, Jalan Marbabu Medan. Selain itu, keluarga pekerja yang berada di lokasi menolak memberikan keterangan. Sebelumnya, seorang

warga sekitar Sopar Marpaung menjelaskan, peristiwa meledaknya balon gas terjadi sekira pukul 12.00 WIB. Kala itu, dia melihat dari lantai III Kantor Olimpia melihat tiga pekerja tercampak hingga beberapa meter akibat ledakan yang sangat keras. “Saya melihat tiga pekerja terlempar jauh lantaran balon gas meledak, dan beberapa kaca gedung Olimpia pecah berantakan, seluruh pekerja langsung dibawa ke Rumah Sakit Deli untuk mendapatkan perawatan intensif,” katanya diperkarangan Sentral Grosir Medan dan Hotel IBIS. tri

MEDAN, MANDIRI Ratusan wartawan media cetak maupun elektronik se-Kota Medan melakukan aksi demonstrasi di Biro Rektor Universitas Sumatera Utara, menuntut pihak rektor memberikan sanksi tegas kepada Satpam yang menganiaya wartawan, kemarin. Pantauan di lapangan, sebelum melakukan aksi unjuk rasa, ratusan wartawan melakukan rapat manejemen aksi di Pendopo USU. Setelah itu, para wartawan berpawai menuju Gedung Rektorat. Seorang wartawan radio terkemuka di Kota Medan, Ari mengatakan, tindakan kekerasan kepada jurnalis sudah berulang kali terjadi di USU artinya pelaku pemukulan Irvan harus segera dihukum. Tak hanya itu, para wartawan berkeinginan Pj Rektor secara langsung minta maaf kepada awak media. "USU belum menganggap bahwa profesi wartawan sangat strategis dan diatur undang-undang. Karena

itu, pejabat USU harus turun untuk menjumpai awak media yang tengah melakukan aksi demonstrasi ini dan mohon maaf kepada seluruh wartawan," katanya. Dia menjelaskan, sebagai alumni USU, ia sangat menyesalkan bahwa petugas keamanan USU semakin beringas. Padahal, seharusnya tidak dibenarkan adanya kekerasan dalam upaya pengamanan aksi demonstrasi di USU. Seorang wartawan senior di Kota Medan, Amrizal menambahkan, pejabat USU harus bertanggungjawab sekaligus memberikan sanksi pemecatan kepada para satpam yang melakukan penganiayaan kepada wartawan. "Kita tidak ada cerita damai, dan tidak ingin adanya perdamaian. Hukum harus sebagai panglima yang memberikan keadilan. Seluruh satpam USU yang melakukan pemukulan harus mendapatkan hukuman sekaligus dipecat," ujarnya. rks

BNN: Korban Narkoba di Medan Semakin Meningkat MEDAN, MANDIRI Kepala Bidang Pembinaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumut, AKBP Safwan Khayat mengatakan, tingkat darurat narkoba di Kota Medan semakin hari kian meningkat. "Kalau kita lihat, masyarakat melaporkan ini, yang keluarganya, tetangganya, yang teman-temannya, semakin hari semakin meningkat. Yang tadinya melapor satu hari cuma 2 atau 3 orang, sekarang ini bahkan 5 sampai 8 orang satu hari," kata Safwan, melalui ponsel, kemarin. Indikasi lainnya, kata Safwan, adalah meningkatnya angka positif pemakai narkoba setiap kali ada razia. "Kedua, sekarang ini kalau sekali razia, dari 120 orang, itu bisa yang terjaring bisa 80 pemakai yang positif," katanya. Para korbannya terbanyak adalah mereka yang berusia produktif. Mahasiswa dan pelajar tercatat sebagai

korban tertinggi. "Di Medan kita lihat paling banyak pemakainya usia produktif. Mulai dari 16 sampai 40 tahun. Yang paling dominan itu pelajar dan mahasiswa," kata Safwan. Safwan pun mengajak semua lapisan masyarakat untuk sama-sama turut memberantas narkoba. "Langkah antisipasinya semua pihak itu terlibat untuk mencegah. Di mesjid, di gereja, guruguru, orangtua, siapa saja harus ikut memberantas," katanya. Sebelumnya dikabarkan, Kejaksaan Negeri Medan melakukan pemusnahan sejumlah barang bukti narkoba di Lapangan Cadika, Medan Johor, kemarin. Narkoba yang dimusnahkan merupakan hasil sitaan dari 894 perkara selama tahun 2014, dengan barang bukti sebanyak 2.500 gram sabu-sabu, 7.242,71 gram daun ganja, 448 butir psikotropika jenis happy five, dan 600 butir pil ekstasi. rks


4 DAERAH

HARIAN MANDIRI

SENIN 15 SENIN,, 25 MEI 20 201

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0813 6110 1578 | h4slan.madli@gmail.com

Bupati R emigo A pr esiasi G eb yar Remigo Apr presiasi Geb ebyar PAUD P er dana di P akpak B har at Per erdana Pakpak Bhar harat P BHARA T, MANDIRI BHARAT Pendidikan anak usia dini adalah kunci sukses merajut pembangunan sumber daya manusia di masa depan karena sangat fundamental dan strategis untuk membangun komitmen semua komponen masyarakat maka pemerintah perlu mengadakan acuan untuk mendukung layanan PAUD yang holistik dan integratif. Tujuan yang diharapkan adalah untuk memotivasi masyarakat tentang pentingnya PAUD, memberikan wadah, tempat dan ruang bagi anak usia dini untuk berkreasi, berekspresi, bereksplorasi, dan kebersamaan dalam berbagai kegiatan sebagai salah satu upaya memberikan sarana bermain yang murah, aman dan mudah dijangkau. Pelaksanaan kegiatan gebyar PAUD, belum lama ini, bertempat di lapangan NapasengkutSalak Kabupaten Pakpak Bharat dihadiri oleh Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu, MBA, Bunda PAUD Kabupaten Pakpak Bharat Ibu Dewi Remigo Yolando Berutu, Sekretaris Daerah Kab. Pakpak Bharat Drs. Holler Sinamo, MM, Ketua DPRD Kab. Pakpak Bharat Sonny Berutu, Wakil Ketua TP. PKK, Ketua Dharma Wanita, Ketua Himpaudi, Wakapolres Pakpak Bharat. Dengan peserta adalah anak PAUD sebanyak 1100 orang, Orang tua anak didik sebanyak 1100 orang, Taman Kanak-

Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu, MBA dan Bunda PAUD Kabupaten Pakpak Bharat Dewi Remigo Yolando Berutu menghadiri Gebyar PAUD Perdana di Lapangan Napasengkut-Salak Kabupaten Pakpak Bharat, kemarin.

31 KM JJalan alan PPrrovinsi di G ar oda Gar aroda asyar akat Sengsar akan M engsarakan Masyar asyarakat TAR UTUNG, MANDIRI ARUTUNG, Sejak tahun anggaran 2014 ruas jalan Provinsi kecamatan Pangaribuan dan kecamatan Garoga Tapanuli Utara(Taput sudah dalam kondisi rusak,sehingga akses jalan ini lebih Banyak menimbulkan kesengsaraan masyarakat didua ke Camatan tersebut. "Jalan dari Tarutung ke Garoga atau dari Siborongborong menuju Garoga sudah dalam kondisi rusak berat tahun 2014 ini, terutama sepanjang 31 km antara kecamatan pangaribuan-Garoga tidak terlalu maju kalau dikatakan akses jalan ini cenderung menyengsarakan masyarakat,baik untuk pengangkutan hasil pertanian penduduk demikian juga untuk keperluan berurusan ke ibu kota kabupaten Taput di

Tarutung" kata Sitor Pasaribu penduduk garoga sibargot Sabtu (23/5). Dikatakan,pada saat musim hujan seperti sekarang ini Jalan provinsi Garoga ini mirip kubangan kerbau,tetapi karena hanya ini satu-satunya akses yang menghubungkan kami keluar dari kecamatan ini terpaksa dipada-padai wala upun sangat sakit diguncang dalam mobil,"kenapa nurani Gubernur Sumatera utara dan kalangan legislatif daerah pe milihan kawasan ini tidak

tersentuh mendengar laporan warga disini..? tambah Pasaribu dengan nada tanya. Bupati Taput Nikson Nababan saat kunjungan kerja ke Pelosok desa Garoga bersama seluruh SKPD dalam rangka melihat langsung pembangunan 2 jembatan di Aek Hadataran Desa lontungjae II dan Desa Garoga Sibargot dan pembangunan jaringan listrik dari parsosoran hingga ke gonting salak (6 km) dengan total biaya 1 miliar tahun anggaran 2015 sungguh terharu melihat kondisi jalan provinsi ini. Sementara Kabag Humas Pemkab Taput membenarkan keluhan masyarakat Kecamatan itu dimana kondisi jalan provinsi rusak, bahkan sesuai laporan warga sudah bebera-

pa Ibu-ibu yang hendak bersalin ke rumah sakit Tarutung belakangan ini meninggal dunia dijalan rusak, mungkin tidak tahan goncangan mobil atau terlalu lama di Jalan karena mobil yang membawa harus ekstra hatihati,kata Donna Nursiti Situmeang SIP pada cooffe morning di Press Room Pemkab Taput,Jum'at (22/5). Menyahuti jeritan sengsara kami masyarakat Garoga, sepatutnya Pemprovsu melek mata untuk secepatnya membenahi akses jalan rusak pangaribuan-garoga tersebut. Sehingga korban lainnya dapat dicegah atau diminimalisir sekaligus mempermudah transportasi hasil bumi kecamatan itu ke ibu kota kabupaten atau provinsi. jas

torus SE, Senin pagi (18/5) di kediaman pribadi, Jalan Mual Nauli IV pada jam yang berbeda tetapi hari yang sama. Rombongan HKI datang lebih dahulu dipimpin Ephorus Pdt.Dr.Langsung Sitorus didampingi Sekjen Pdt.M.Pahala Hutabarat,MM, Ketua Panitia St.Gayo Gultom,M.Kes, Majelis Pusat Raja PS Janter Aruan SH, Praeses Daerah I Sumatera Timur I Pdt.Jansen Simanjuntak,MM serta anggota panitia lainnya. Ephorus HKI menjelaskan bahwa tata cara pemilihan Pucuk Pimpinan (Ephorus/ Sekjen) kali ini berbeda dengan sebelumnya. Teknisnya kali ini dengan mekanisme “Manjomput Na Sinurat” (cabut

Walikota Pematangsiantar berfoto bersama Pimpinan Sinode GKPS dan HKI di dampingi Kabag Humas Pemko Pematangsiantar Jala Tua Hasugian.

DIBERHENTIKAN HARAPAN SAGALA Wartawan Daerah Tarutung Redaksi Harian Mandiri Medan mengumumkan terhitung tanggal 7 mei 2015 telah diberhentikan sebagai wartawan Harian Mandiri. Kepada Instansi Pemerintah Baik Sipil, Militer dan Kepolisian lainnya agar berhati-hati dan tidak melayani oknum tersebut. Segala perbuatan yang dilakukannya bukan lagi menjadi tanggung jawab Harian Mandiri Medan. Demikian disampaikan agar dapat dimaklumi dan terima kasih. Wassalam, Pemred Harian Mandiri Toga Nainggolan

PENGUMUMAN Harian Mandiri mencari wartawan daerah. Bagi yang berminat segera hubungi Redaksi Harian Mandiri HP 08216109964 (Sdr. Wiwit)

undi). Calon telah menjalani seleksi dari tingkat distrik yang pada akhirnya menyisakan dua orang, yakni Pdt. Pahala Hutabarat dan Pdt.Jansen Simanjuntak. Panitia akan menyediakan 10 gulungan kertas khusus yang satu diantaranya berisi pernyataan menjadi Ephorus. Gulungan kertas inilah yang akan dicabut oleh kedua calon, sampai ada yang mendapatkan kertas yang berisi tulisan tersebut, dan ditetapkan menjadi Ephorus yang memimpin 399 ribu umat HKI yang tersebar di seluruh Indonesia. Sedangkan untuk Sekjen, karena menyisakan calon tunggal yakni Pdt.Dr.Batara Sihombing, tidak dilakukan pemilihan tetapi hanya penetapan. Sinode Bolon GKPS Ke- 42 Sementara itu, usai bertemu dengan rombongan HKI, Walikota Hulman Sitorus juga menerima rombongan GKPS dipimpin Sekjen GKPS Pdt.El Imanson Sumbayak MTh, bersama Ketua Panitia Pdt. John Ricky R Purba,M.Si didampingi Sekretaris Pdt.Aman Saud Purba, Pdt Erni Purba, Pdt Syahril Sitopu, Pdt Jimmy Raya Saragih, Pdt Hamongan Sinaga, Pdt Jhon Kristian Saragihserta unsur panitia lainnya. Mereka menjelaskan waktu dan teknis pelaksanaan Sinode sekaligus meminta kesediaan Walikota untuk menghadiri kegiatan tersebut. Pdt. John Ricky menjelaskan, acara pembukaan Sinode akan digelar di Balai Bolon Kompleks Kantor Pusat GKPS Jalan Pdt

SIANT AR, MANDIRI SIANTAR, Upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke 107 tahun 2015 di Kabupaten Simalungun dipusat dihalaman Kantor Bupati, ditandai dengan pengibaran bendera merah putih yang diiringi lagu Kebangsaan Indonesia Raya dengan Inspektur Upcara (Irup) Letkol Inf Oni Kristiyono Goendong SH (Dandim 0207 Simalungun), Pamatang Raya, belum lama ini. Bertindak sebagai Komandan Upacara Mayor Inf Kadek M (Wadanyon 122/TS). Sedangkan, peserta Upacara Harkitnas di Kabupaten Simalungun diikuti oleh PNS dijajaran Pemkab Simalungun dengan mengenakan pakaian adat Simalungun termasuk Bupati, Sekda, Staf Ahli Bupati, para Asisiten, pimpinan SKPD dan juga staf yang menghadiri upacara itu. Sementara itu peserta upacara lainnya seperti TNI, Polri, Satpol PP, Mahasiswa dan pelajar mengenakan uniform masing-masing. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI, Rudiantara dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Letkol Inf Oni Kristiyono Goendong SH antara lain menyampaikan tidak ada bangsa yang maju tanpa perjuangan dan kerja keras. Tidak ada bangsa yang maju tanpa perngorbanan dan Tuhan tidak akan merubah nasib suatu bangsa kecuali mereka berusaha merubah diri mereka. Sementara itu, seusai upacara Bupati Simalungun DR JR Saragih SH MM dihadapan wartawan dari berbagai media cetak dan elektronik menjelas-

J.Wismar Saragih pada Selasa (9 Juni 2015) pukul 16.00 WIB, tetapi untuk acara pelantikan Ephorus dan Sekjen terpilih akan digelar di GKPS Sudirman, Minggu (14 Juni) dalam ibadah pukul 09.30 WIB. Ditambahkan, bahwa teknis pemilihan Ephorus dan Sekjen Periode 2015-2020 masih seperti sebelumnya, bahwa dari 450 orang utusan sinode dari seluruh Indonesia, hanya 350 orang diantaranya yang memiliki hak suara serta berhak untuk memilih. Sedangkan untuk kandidat akan ditetapkan dalam Sinode, berdasarkan usulan-usulan yang masuk dari tiap-tiap distrik sebanyak. “Masing-masing distrik diberikan kesempatan untuk mengusulkan maksimal 4 orang dan boleh diusulkan nama calon yang telah diusulkan distrik lain. Selain memilih pimpinan baru, Sinode Bolon juga akan merumuskan program kerja periode yang baru,”ujar Ketua Panitia. “Pergantian pimpinan dalam sebuah organisasi, termasuk organisasi gereja merupakan hal biasa, karena bagaimana pun suksesi dan regenerasi harus berjalan secara normal. Kita berharap, agar pelaksanaan Sinode GKPS maupun HKI dapat berjalan dengan damai sesuai dengan rencana. Dengan demikian, umat gereja dapat melihat bahwa para pelayan gereja sebagai pimpinan umat dapat berkompetisi secara baik dan objektif,”ujar Walikota. (HumasPemkoPematangsiantar). mare

Robert T Manurung

kan bahwa tujuan pemakaian pakaian adat Simalungun bagi para PNS dijajaran Kabupaten Simalungun sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan bagi para pejuang agar dapat dikenang segala jasa mereka dalam membangkitkan bangsa dan Negara ini. “Ini sengaja kami kenakan pada peringatan Harkitnas ini sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan kami dan para ahliwaris serta masyarakat kepada para pejuang terdahulu terutama para pejuang orang Simalungun atas segala jasa-jasa mereka yang telah berjuang untuk bangsa dan Negara ini sekaligus untuk mendo’akan mereka,”tutur Bupati. Bupati mengatakan bahwa, pemakaian pakaian adat tersebut juga merupakan bentuk dukungan program pembangunan karakter yang disebut dengan revolusi mental dan di Kabupaten Simalungun sudah dilaksanakan sejak tahun 2010 yang lalu. “Pemakaian pakaian adat ini juga merupakan salah satu revolusi mental, tidak membedabedakan suku, agama maupun golongan. Yang menyatukan kita adalah budaya dan budaya inilah yang mengikat kita sehingga tidak membeda-bedakan satu dengan yang lainnya dan saling menghormati,”ujarnya sembari berharap melalui Harkitnas ini Kabupaten Simalungun lebih Berjaya dimasa yang akan datang termasuk masyarakatnya. Dalam Peringatan Harkitnas di Kabupaten Simalungun juga dilaksanakan pelepasan kirab MTQ Nasional ke 44 tingkat

Kabupaten Simalungun yang dijadwalkan pada 28 s/d 30 Mei 2015 di Kecamatan Bosar Maligas. Pelepasan kirab MTQ ini ditandai dengan penyerahan Bendera LPTQ dari Ketua LPTQ Kabupaten Simalungun Ir Djadiaman Purba kepada Bupati Simalungun selanjutnya diserahkan kepada Camat Raya yang didampingi usur Muspika Kecamatan untuk dikibarkan di wilayah Kabupaten Simalungun hingga pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Simalungun berakhir. Peringatan Harkitnas di Kabupaten Simalungun juga diwarnai dengan penyerahan piagam penghargaan kepada 7 Sekolah Adiwiyata (sekolah peduli dan berbudaya lingkungan) tingkat Kabupaten Simalungun. Ke-7 sekolah tersebut SMA Negeri 1 Bandar, SMK Negeri 1 Raya, SMK Plus Kesehatan Efarina, SMP Negeri 2 Siantar, SMP Negeri 2 Gunung Malela, SMP Asisi Siantar dan SD Negeri 091465 Parapat. Penyerahan Bantuan alsintan berupa traktor roda dua refocusing dari APBN sebanyak 109 unit kepada Pemkab Simalungun untuk kelompok tani dalam rangka peningkatan hasil produksi pertanian di Kabupaten Simalungun. Kemudian penyerahan piala berupa tropy kepada juara I-III festival tortor, Festival Ilah, Festival Taurtaur, Vocal Solo Putri an Putra, lomba guru berprestasi tingkat kanak-kanak, lomba apresiasi PTP-PAUDNI tingkat Kabupaten Simalungun dan Prov. Sumut, pemenang olimpiade Sains SMA, SMP dan SD tingkat Kabupaten Simalungun tahun 2015. fir

Walikota Binjai Apresiasi Festival Seni Etnis Batak Toba BINJAI, MANDIRI Wali Kota Binjai H M Idaham, SH, mengapresiasi pelaksanaan festival seni etnis batak Toba. Selain sebagai wadah pelestarian dan pengembangan nilai kebudayaan secara khusus batak toba kepada generasi muda, juga dapat menjadi wadah ke-

DIBERHENTIKAN

Charles Silalahi

getteng-Getteng Sengkut dan Bunda PAUD seluruh desa yang ada di tiga kecamatan tersebut dengan penyematan selempang dilanjutkan dengan .penandatanganan 12 buah prasasti pembangunan Gedung PAUD. Dalam sambutannya Bunda Dewi Remigo Yolando Berutu menyampaikan pesan agar sebagai orangtua dan pendidik memanfaatkan masa emas anak dengan memberikan pendidikan karakter yang baik bagi tumbuh kembangnya anak usia dini sebagai harapan masa depan di Pakpak Bharat. “Bunda akan menjadi model abadi dalam memori seorang anak, jika bunda memberikan contoh yang benar atau salah dalam berbicara dan bersikap, anak akan mudah menirunya. Tapi saya percaya , para bunda di Kabupaten Pakpak Bharat akan memberikan yang terbaik dan bermakna bagi para anakanak kita diusia emasnya guna mewujudkan generasi muda yang jujur, cerdas, berani, mandiri, dan tidak bergantung dengan orang lain” ujar bunda PAUD Kab. Pakpak Bharat ini. Bupati Pakpak Bharat dalam sambutannya juga menyampaikan penyelenggaraan PAUD agar terus ditingkatkan dari waktu ke waktu dan Bupati berharap agar Anggota DPRD Kabupaten Pakpak Bharat agar dapat memberikan perhatian dari segi anggaran untuk pengembangan PAUD. mp

Upacar ar kitnas di SSimalungun, imalungun, pacaraa H Har arkitnas akaian A dat PNS K enakan P Kenakan Pakaian Adat

Gelar Sinode, Pimpinan GKPS dan HKI Audensi ke Walikota Siantar SIANT AR, MANDIRI SIANTAR, Dua gereja yang berkantor pusat di Pematangsiantar, yakni Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) dan Huria Kristen Indonesia (HKI) segera menggelar Sinode (Musyawarah Besar) dalam rangka pergantian Pucuk Pimpinan. GKPS akan melangsungkan Sinode ke 42 di Balai Bolon GKPS Pematangsiantar 9-14 Juni 2015, sedangkan HKI menggelar Sinode ke 61 di Reatret Centre GBKP Sukamakmur, Sibolangit 20-23 Agustus 2015 mendatang. Sehubungan dengan kegiatan tersebut, kedua Pucuk Pimpinan gereja bersama Panitia Pelaksana Sinode beraudensi kepada Walikota Pematangsiantar, Hulman Si-

Kanak sebanyak 230 orang, Orang tua anak didik TK sebanyak 230 orang, Tenaga Pendidik sebanyak 181 orang, Bunda PAUD Kecamatan sebanyak 8 orang, Bunda PAUD Desa sebanyak 44 orang,Organisasi Mitra sebanyak 20 orang dan undangan beserta panitia sebanyak 270 orang. Dalam kesempatan ini Dinas Pendidkan Kabupaten Pakpak Bharat melalui bidang PNFI melaporkan program yang telah dilaksanakan sejak tahun 2013 sampai dengan tahun 2014, yaitu: Pembangunan Gedung PAUD Tahun 2013 sebanyak 8 gedung di 8 Kecamatan; Tahun 2014 pembangunan Gedung PAUD sebanyak 4 gedung di Kabupaten Pakpak Bharat; memberikan ape indoor dan ape outdoor di setiap lembaga PAUD yang didanai APBD Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2013; Peningkatan Sumber Daya Manusia melalui pelatihan tenaga tutor di tingkat Kabupaten, Provinsi dan Nasional; Pemberian pakaian seragam kepada anak PAUD, tutor dan penyelenggara PAUD; Pemberian makan tambahan kepada anak didik PAUD, tutor PAUD dan penyelenggara PAUD. Acara berlangsung dengan sangat meriah, dalam kesempatan ini Bunda PAUD Kabupaten Pakpak Bharat, Ibu Dewi Remigo Yolando Berutu mengukuhkan Bunda PAUD Kecamatan Tinada, Kecamatan Kerajaan dan Kecamatan Par-

bersamaan bagi lintas etnis yang ada di Sumut dan Binjai khususnya. Demikian disampaikan Wali Kota Binjai ketika membuka Festival Etnis Batak Toba yang digelar Persatuan Etnis Batak Toba (PEBT) di GOR Binjai , Sabtu (23/5). Festival seni etnis batak Toba dihadiri tokoh lintas etnis darii etnis Jawa, Tamil, Sunda, Tionghoa dan FKPD Kota Binjai. Festival seni etinis Batak Toba terdiri dari vokal solo, tari tor-tor dan trio, dengan

100 peserta. Selain dari Binjai juga diikuti berbagai daerah di Sumatera Utara Penasehat PEBT Binjai Lumbangaol mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota HM Idaham yang sangat mendukung kegiatan seluruh etnis yang ada di Binjai. Senada disampaikan Ketua Kesatuan Bangso Batak Se Dunia (KBBD) Janter Siahaan yang sembari mengajak masyarakat untuk mendoakan agar Idaham berhasil menjadi Dirjen di Kemendagri. erw

Firman Ramadi Lbn Tobing

Wartawan Daerah Balige, Kabupaten Tobasa Redaksi Harian Mandiri Medan mengumumkan terhitung tanggal 11 mei 2015 telah diberhentikan sebagai wartawan Harian Mandiri. Kepada Instansi Pemerintah Baik Sipil, Militer dan Kepolisian lainnya agar berhatihati dan tidak melayani oknum tersebut. Segala perbuatan yang dilakukannya bukan lagi menjadi tanggung jawab Harian Mandiri Medan. Demikian disampaikan agar dapat dimaklumi dan terima kasih. Wassalam, Pemred Harian Mandiri Toga Nainggolan

Wali Kota HM Idaham, SH, MSi, dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Binjai diulosi oleh penasehat dan pengurus PEBT Binjai diantaranya MT Simatupang pada acara Festival Seni Batak Toba di Binjai


5 DAERAH

HARIAN MANDIRI

SENIN 15 SENIN,, 25 MEI 20 201

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0813 6110 1578 | h4slan.madli@gmail.com

LKPj Akhir M asa JJabatan abatan BBupati upati Asahan Tahun 2010-2015 M ulus Masa Mulus KISARAN, MANDIRI Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Asahan akhir masa jabatan 2010-2015 direkomendasi mulus oleh DPRD Asahan melalui Panitia Khusus (Pansus) di gedung DPRD Asahan, kemarin. Meskipun mulus, Pansus juga memberikan sejumlah catatan dan capaian. Hal ini dilakukan agar kedepan arah pembangunan dan kebijakan pemerintah memenuhi target yang diharapkan pada masa mendatang. Dalam sidang rapat paripurna DPRD Asahan yang dipimpin Ketua DPRD Asahan, Benteng Panjaitan SH dan Wakil Ketua DPRD, Dra Hj Winarni Supraningsih dan Ilham Harahap. LKPj akhir masa jabatan Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang dan Wakil Bupati Asahan, H Surya BSc yang disampaikan oleh juru bicara Pansus, Rosmansyah menjelaskan bahwa dari data yang diperoleh tahun 2010 hingga 2015 ada banyak indikator mengalami peningkatan. Sesuai dengan rencana pembangunan jangka panjang terlihat aspek kesejahteraan

masyarakat memenuhi target, namun angka kemiskinan belum mengalami penurunan. Artinya untuk menurunkan angka kemiskinan belum memenuhi target. Satu persatu politisi partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Asahan ini memberikan pemaparan pencapaian disetiap bidang pembangunan. Mulai dari pendidikan, kesehatan, olahraga, sosial serta infrastruktur. ” Kita harapkan capaian ataupun indikator yang belum tercapai kedepan harus segera tercapai,” ujar Rosmansyah. Selain itu, DPRD Asahan melalui Pansus juga merekomendasikan LKPj Bupati Asahan tahun 2014 yang disampaikan oleh, Eben Ezer Siregar. Sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) mendapat kritikan dan masukan agar kedepan SKPD lebih baik lagi. Diantaranya dinas sosial, dinas kesehatan, rumah sakit Abdul Manan Simatupang Kisaran, dinas pekerjaan umum, tata kota, perhubungan, dinas tenaga kerja dan SKPD lainnya. “ Kita rekomendasikan kepada Bupati bahwa SKPD yang tidak bisa menyerap anggaran

untuk ditegur. Dan harapan kita yang baik terus ditingkatkan dan yang kurang baik segera diperbaiki untuk menjadi baik,” imbuh Eben Ezer. Terkait dengan LKPj akhir masa jabatan dan Tahun 2014, Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP mengatakan bahwa kedepan pihaknya akan terus berupaya memenuhi indikator jangka panjang. Keinginan tersebut dapat terwujud bila masyarakat dapat mendukung dan bergandengan tangan untuk mewujudkan visi dan misi Pemkab Asahan. “ Indikator tersebut dapat kita wujudkan. Tentunya dengan dukungan masyarakat Asahan. Maka itu kedepan mari kita bergandeng tangan bersama-sama membangun Asahan yang kita cintai ini,” sebut Bupati Asahan yang juga kedepan mencalonkan kembali menjadi Bupati Asahan, sembari mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Asahan yang selama ini mendukung Asahan. Dan hal senada juga disampaikan kepada pihak legislatif yang terus memberikan koreksi roda pemerintahan Kabupaten Asahan. rbb

Bupati Sergai: Prioritaskan Pembangunan dar emandir ian D esa darii K Kemandir emandirian Desa T BERINGIN, MANDIRI Pembangunan Indonesia dari pinggiran yang berfokus pada pengembangan perdesaan dikuatkan dengan disahkannya UU tentang Desa, yang didukung PP No 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Implementasi UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa secara sistematis, konsisten dan berkelanjutan dengan fasilitasi, supervisi dan pendampingan. Pendampingan desa itu bukan hanya sekedar menjalankan amanat UU Desa, tetapi juga modalitas penting untuk mengawal perubahan desa untuk mewujudkan desa yang mandiri dan inovatif. Demikian dikemukakan oleh Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman dalam sambutannya saat menghadiri acara Temu Aspirasi yang mengusung tema “Prioritas pembangunan dari pinggir menuju kemandirian desa” bertempat di lapangan Al Wasliyah Desa Pekan Tanjung Beringin Kecamatan Tanjung Beringin, Selasa Sore (19/5). Acara yang dimeriahkan oleh artis ibukota Deswa dan Nae Malpinas turut dihadiri, Staf Ahli Bidang Pembangunan, Kepala SKPD, Camat Tanjung Beringin Sudarno, S.Sos, Ketua MUI H Lukman Yahya, Ketua FKUB Drs. H. Irfan Elfuadi Lubis, Ketua Himasdat, Muspika Kecamatan

Tanjung Beringin, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan tokoh perempuan. Dilanjutkan Bupati Soekirman, pembangunan desa sebagai peningkatan kualitas hidup dan kehidupan untuk sebesar-sebesarnya kesejahteraan masyarakat desa. Karena untuk memajukan suatu daerah harus dimulai dari desa. Sebuah desa dikatakan mengalami kemajuan apabila masyarakatnya hidup sejahtera dengan kebutuhan pangan yang tercukupi. Oleh karenanya mari bersamasama kita membangun dan memperhatikan desa agar kita mencapai kemajuan tersebut. Soekirman menambahkan pelaksanaan kegiatan temu aspirasi ini sebagai upaya mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat

dengan meningkatkan pengetahuan, sikap, keterampilan, perilaku, yang sesuai dengan esensi masalah dan prioritas kebutuhan masyarakat desa serta sebagai dasar dalam meningkatkan kemampuan masyarakat sebagai pelaku utama dalam proses pembangunan yang partisipatif. Sementara itu Ketua Panita Kepala BPMPD H. Karno SH, MAP melaporkan tujuan pelaksanaan kegitan sebagai pedoman dalam meningkatkanperankelembagaan desa dalam pemberdayaan masyarakat yang aspiratif dalam pemberdayaanmasyarakatmenuju desa mandiri dan sejahtera. Disela-sela acara dilaksanakan pelantikan MUI Kecamatan Tanjung Beringin yang dilantik langsung oleh Ketua MUI Kabupaten Sergai H Lukman Yahya. pane

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman tengah membacakan naskah pencanangan “Gerakan Kabupaten Sayang Lansia” pada acara peringatan HLUN Tahun 2015 tingkat Kabupaten Sergai di Pantai Pondok Permai Kecamatan Pantai Cermin, kemarin.

Ser gai C anangkan G er akan ergai Canangkan Ger erakan Kabupaten SSayang ayang Lansia PANT AI CERMIN, MANDIRI ANTAI Pertumbuhan dan proporsi penduduk lanjut usia (lansia) semakin meningat, sejalan dengan meningkatnya pelayanan pembangunan. Oleh karena itu lansia Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) harus memposisikan diri sebagai potensi pembangunan yang mampu sejahtera dan bermartabat, bukan sebagai beban pembangunan. Sebagai pelaksana pembangunan kesejahteraan sosial, dirasa sangat penting peran serta para lanjut usia. Demikian dikemukakan Bupati Sergai Ir. H. Soekirman dalam arahan dan bimbingannya pada acara Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) Tahun 2015 tingkat Kabupaten Sergai di Pantai Pondok Permai Kecamatan Pantai Cermin, Kamis (21/5). Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua TP PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman, Anggota DPRD Sergai Dra. Wahyu-

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Kepala BPMPD H. Karno SH, MAP dan Camat Tanjung Beringin Sudarno, S.Sos menyerahkan tali asih kepada bilal mayit se-Kecamatan Tanjung Beringin pada acara Temu Aspirasi bertempat di lapangan Al Wasliyah Desa Pekan Tanjung Beringin Kecamatan Tanjung Beringin, kemarin.

SERI RAMP AH, MANDIRI RAMPAH, Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) menjadi momentum perjuangan seluruh rakyat Indonesia dengan masa bangkitnya semangat nasionalisme, persatuan dan kesatuan maupun kesadaran bangsa

sejumlah anggota Komisi D mempertanyakan satu persatu kondisi limbah perusahaan. Sebahagian perwakilan perusahaan ada yang menjelaskan bahwa limbah telah dikelola dengan baik, namun ada juga perusahaan yang habis dicerca pihak legislatif Sumut ini, karena limbahnya dibuang tidak pada tempatnya atau tidak dikelola dengan baik. Kemudian, Komisi D DPRD Sumut bakal memanggil perusahaan yang tidak hadir untuk hadir langsung ke kantor DPRD Sumut di Komisi D. “ Yang tidak hadir akan kita panggil untuk hadir di Medan. Bahkan ada perusahaan hingga kini keberadaan pimpinan tidak kita ketahui, namun perusahaannya tetap berjalan,” ujar Mustofawiyah.

Selain membicarakan limbah perusahaan, pertemuan juga membicarakan limbah Rumah Sakit di Asahan, namun khusus untuk Rumah Sakit persoalan limbahnya akan disupervisi. “ Bila perusahaan itu baik, kita katakan baik. Namun bila perusahaan itu jelek, kita katakan juga jelek, namun bila kejelekan perusahaan tidak diperbaiki, kami akan tempuh jalur hukum,” ungkap Mustofawiyah, sembari anggota komisi D lainnya juga memberikan kritikan dan masukan kepada sejumlah perusahaan untuk memperbaiki pengelolaan limbahnya. Sementara itu, Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang yang didampingi Wakil Bupati Asahan, H Surya BSc mengata-

kan bahwa pihaknya siap memperhatikan perusahaan yang bandel terhadap limbahnya. Namun orang nomor satu ini meminta kepada DPRD Sumut untuk menyurati Pemerintah Daerah hal apa saja yang harus diperhatikan kepada sejumlah perusahaan yang ada di Asahan tersebut. “Kita siap menegur dan membina perusahaan di Asahan ini yang limbahnya tidak dikelola dengan baik. Namun kalau bisa persoalan perusahaan harus dibicarakan langsung pada level pimpinan, agar persoalan perusahaan cepat selesai,” imbuh Bupati Asahan, sembari memberikan contoh terhadap perusahaan milik Negara. Bila ada persoalan harus berbicara langsung ke direksi. rbb

Binjai Harus Dibangun Dengan Konsep Kebersamaan BINJAI, MANDIRI Kota Binjai dengan usia 143 tahun, ternyata kian maju . Membangun sebuah kota dengan konsep kebersamaan akan memperoleh hidayah dan berkah dari Allah SWT. Apalagi pembangunan didasari dengan agama, sehingga masyarakatnya menikmati kenyamanan dan ketertiban. Hal itu di kemukakan ustad H. Hasbi Al Mawardi Lubis, SAg dari Medan, ketika bertausyiyah pada tabligh Akbar pada HUT kota Binjai ke 143, Sabtu ( 23/5), di lapangan Merdeka Binjai. Tabligh Akbar dihadiri Wali Kota Binjai HM Idaham, SH, MSi, Wakil Wali Kota Binjai H. Timbas Tarigan, unsur FKPD dan SKPD, Ketua TP PKK Ny. Lisa Andriani, Ketua Gopti Ny. Nani Timbas Tarigan serta seribuan umat islam kota Binjai. Ustad H. Hasbi Mawardi mengingatkan umat tentang waktu. Perjalanan hidup manu-

kan kegiatan maupun hal-hal yang positif sehingga bisa disebut “tua berguna dan berkualitas”. Bupati Soekirman mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran SKPD Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sergai serta elemen masyarakat yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini untuk mencintai orang tua kita, kata Bupati Soekirman. Dalam kesempatan yang sama Ketua Panitia HLUN Kabupaten Sergai Aguslan Simanjuntak SE melaporkan kegiatan yang mengusung tema “Bupati Sergai Ir. H. Soekirman bersama Komda Lansia dan Karang Taruna mencanangkan Sergai sebagai Kabupaten Sayang Lansia”. Dalam peringatan HLUN ini diwarnai dengan kegiatan pertandingan catur dan congklak, ssosialisasi hidup sehat bagi lansia dan pemeriksaan kesehatan. pane

Peringatan Harkitnas Teladani Semangat Perjuangan The Founding Fathers

Bupati Asahan Terima Kunker Komisi D DPRD Sumatera Utara KISARAN, MANDIRI Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP didampingi Wakil Bupati Asahan, H Surya BSc menerima kunjungan kerja (Kunker) Komisi D DPRD Sumatera Utara (Sumut) di Aula Melati Pemkab Asahan, kemarin. Kunker anggota DPRD Sumut ke Asahan dipimpin oleh Mustofawiyah bertujuan untuk membicarakan persoalan limbah yang dikelola oleh sejumlah perusahaan di Kabupaten Asahan. Pasalny, anggota legislatif tersebut banyak menemukan dan laporan dari masyarakat tentang limbah yang dikelola tidak baik oleh perusahaan. Dalam pertemuan tersebut, Mustofawiyah yang didampingi

ni, Tengku Mahairdin, para Kepala SKPD, Camat, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan ( TKSK), Karang Taruna, Program Keluarga Harapan (PKH) serta masyarakat sekitar. Dilanjutkan Bupati Soekirman para lansia adalah tokoh yang dapat berfungsi sebagai pemelihara nilai dan norma sosial, mereka adalah penjaga rambu-rambu sos-

ial, lembaga pelestari nilainilai kesetiakawanan sosial dan sekaligus pewaris budaya bangsa. Di Kabupaten Sergai terdapat masyarakat lansia usia umur 60 tahun ke atas sebanyak 47.203 jiwa terdiri dari kakek sebanyak 22.436 jiwa dan nenek sebanyak 24.767 jiwa. Sedangkan struktur penduduk Kabupaten Sergai terdiri dari 35,5% penduduk tidak produktif dan 64,5% penduduk produktif. Dependency Ratio yang menunjukkan tingkat ketergantungan penduduk usia non produktif terhadap penduduk usia produktif, papar Bupati Soekirman. Sebagai pembina lansia Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat, Bupati Soekirman mengucapkan terimakasih kepada seluruh lansia yang hadir dari berbagai Kecamatan. Meskipun telah berusia lanjut akan tetapi masih bersemangat dalam melaku-

sia untuk bertaqwa dan memperoleh kenikmatan tidak hanya di dunia, tetapi juga di akhirat. Berbagai amalan kepada anak, kaum ibu dan bapak di sampaikan agar memperoleh kehidupan yang nikmat dalam keluarga dan bernegara. Manfaat silaturahmi dan ibadah sholat yang tidak boleh ditinggalkan agar umat memperoleh ridho dari Allah. Kekuatan silaturrahmi dan kebersamaan membangun sebuah kota dengan nuansa religi, diyakini menambah nilai keberkahan kepada kota Binjai. Wali Kota Binjai HM Idaham, SH, MSi pada kesempatan tabligh akbar berharap masyarakat terus menjaga pembangunan di kota Binjai dan memilih pemimpin yang amanah. Sehingga Binjai yang kita cintai benar-benar menjadi kota religi yang mampu memberikan nikmat kepada umatnya. Ka Kemenag Binjai H. Al

Ahyu, MA, menjelaskan, tabligk abkar yang diselenggarakan merupakan rangkaian mengisi acara HUT kota Binjai ke 143, merupakan bagian dari kegiatan keagamaan . Selain tabligh akbar juga di selenggarakan festifal marhaban antar majlis taklim se kota Binjai. Ketua pelaksana Marhaban Jafar Sidiq, SAg, mengumumkan hasil festival, dengan juara I. Nurul Hasanah dari Kelura-

han jati Utomo, II. Khairatunnisa dari Kelurahan Cengkeh Turi dan III Al Hidayah dari Kelurahan jati Makmur. Harapan I Al Iklhas Kec. Binjai Barat dan Harapan II Nurul Hasanah Binjai Utara serta harapan III Guru PAI Binjai Utara. Wali Kota Binjai HM Idaham, SH, MSI dan ketua TP PKK Ny. Lisa Andriani menyerahkan hadiah dan piala bergilir Wali Kota Binjai. erw

Wali Kota HM idaham didampingi Ny. Lisa Andriani dan Wakil Wali Kota H. Timbas Tarigan serta Ka Kemenag Binjai H. Al Ahyu, MA bersama pemenang lomba marhaban.

untuk memajukan diri melalui gerakan organisasi modren yang sebelumnya tidak pernah muncul selama masa penjajahan. Melalui peringatan Harkitnas, masyarakat diajak untuk meneladani semangat perjuangan The Founding Fathers bangsa besar ini yang telah menanamkan konsep perjuangan intelektual lewat pembentukan organisasi, untuk membangun kebersamaan dan persatuan antar elemen bangsa. Hal ini dikatakan Menkominfo RI Rudiantara dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman pada Upacara Hari Kebangkitan Nasional Ke-107 tahun 2015 di halaman Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Rabu (20/5). Dalam kesempatan ini, hadir pula Kapolres Sergai AKBP Guntur Agung Supono, SIK,.M.Si, Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah, M.Si, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, Kepala SKPD dan Camat dan ratusan PNS Pemkab Sergai. Kemudian Menkominfo Rudiantara menambahkan, jika dihitung dari titik awal kebangkitan nasional tahun 1908, be-

rarti kita telah berproses lebih dari seratus tahun menjadi bangsa yang berdaulat, dan secara terus menerus bergelut dengan perubahan. Menurut Menkominfo RI Rudiantara perubahan-perubahan tersebut akan menyatu dan menandai proses perjalanan sejarah bangsa kita. Oleh sebab itu, kita harus tetap waspada dan menjaga konsistensi kesinambungan nilai-nilai kebangsaan yang telah dirintis oleh pejuang terdahulu, imbuhnya. Rudiantara mengatakan dalam visi misi Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo – Jusuf Kalla, pembangunan mental dan karakter bangsa menjadi salah satu prioritas utama program pembangunan pemerintahan Indonesia sekarang ini. Pembangunan karakter tidak hanya di jajaran birokrasi pemerintah tetapi juga pada seluruh komponen masyarakat. Pembangunan karakter yang disebut dengan “Revolusi Mental” tersebut diharapkan akan menghasilkan sumberdaya manusia Indonesia yang kreatif, inovatif, berdedikasi, disiplin, kerja keras dan taat aturan. Berhasilnya pembangunan mental dan karakter yang baik

tersebut akan mewujudkan masyarakat yang tertib dan terbuka sebagai modal sosial yang positif bagi kemajuan bangsa. Menurut Rudiantara, sejalan dengan semangat dan jiwa kebangkitan nasional tersebut, maka peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-107 tahun 2015 ini mengambil tema “Melalui Hari Kebangkitan Nasional Kita Bangkitkan Semangat Kerja Keras Mewujudkan Indonesia Maju dan Sejahtera”. Usai membacakan pidato Menkominfo RI Rudiantara, Bupati Soekirman mengatakan bahwa menjelang penyelenggaraan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan diselenggarakan secara serentak pada Kabupaten/ Kota di Indonesia pada bulan Desember tahun ini, meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat untuk mensukseskannya sebab sejauh ini situasi dan kondisi di daerah ini aman dan kondusif. Untuk itu, Soekirman mengajak masyarakat untuk lebih cerdas dalam memilih pemimpin kedepannya dan seluruh masyarakat tidak terprovokasi dengan isu-isu yang berkembang. pane


6 OLAHRAGA

HARIAN MANDIRI SENIN, 25 MEI 20 15 201

Penanggung Jawab: Syawal Rifai | 081376691748| simpai08@gmail.com

Madrid 7-3 Getafe

Musim Tersubur MADRID MADRID,, MANDIRI Tiga gol dibuat Cristiano Ronaldo dalam jornada terakhir La Liga musim ini. Tambahan itu mengukuhkan Ronaldo sebagai topskorer kompetisi dengan 48 gol.

Denai Sukses Di Hari Kedua MEDAN, MANDIRI Kontingen Kecamatan Medan Denai meraih sukses di hari kedua Porwil Medan 2015 Wilayah II, setelah memborong medali emas dari cabang tenis meja dan sepak takraw, Minggu (24/5). Denai merebut dua medali emas tenis meja, yakni dari nomor tunggal putra dan ganda putra, usai mengatasi lawannya di parfai final yang digelar di PTM Sahabat, Jl. Pelita IV, Medan. Medali emas pertama diraih atas nama Sugianto yang menjuarai nomor tunggal putra setelah menang 8-11, 12-10, 11-4 dan 11-9 atas Heri Kusworo (Medan Perjuangan) di partai final. Medali perunggu tunggal putra menjadi milik Daniel Tanujawa (Denai) dan Mukri Fredys (Perjuangan).

Sugianto yang berpasangan dengan Daniel kemudian menambah medali emas lain untuk Medan Denai dari nomor ganda putra, usai mengatasi tantangan pasangan Medan Perjuangan Mukri /Khairul 11-4, 11-13, 911, 11-9 dan 11-3. Sementara pasangan Supriadi/Henry K (Perjuangan) dan A. Suhami/ Dani Daud (Denai) meraih perunggu. Sementara dari cabang sepak takraw, Medan Denai juga membawa pulang satusatunya medali emas yang dipertandingkan, setelah di partai final yang dimainkan di lapangan PA Alwashliyah, Jl. Ismailiyah, menang 21-14, 21, 17-21, dan 15-6 atas dari Medan Tembung. Medali perunggu dibawa pulang Medan Perjuangan yang memenangkan perebutan tempat ke tiga atas Medan Amplas 22-10, 21-11. swl

Ronaldo mempersembahkan trigol dalam laga pamungkas Madrid ketika menjamu Getafe di Santiago Bernabeu, Minggu (24/5) dinihari WIB. Ketiga gol tersebut lahir di 34 menit pertama laga. Sebelum mencetak tiga gol tersebut Ronaldo sebenarnya sudah dipastikan menjadi pemain tersubur La Liga setelah pesaing terdekatnya, Lionel Messi dari Barcelona, cuma punya 43 gol. Pun demikian, tambahan tiga gol di jornada terakhir ini tetap berarti besar untuk Ronaldo. Dengan 48 gol, pemain Portugal tersebut baru saja melampaui catatan gol terbanyaknya dalam satu

musim di La Liga bersama Madrid--pada musim 2011–12 dengan 46 gol. Dengan gelar topskorer musim ini maka Ronaldo sudah dua musim berturutturut menjadi pemain paling subur di La Liga. Opta mencatat bahwa sejak Hugo Sanchez, pada era 1980-an, baru kali ini lagi ada pemain Madrid yang bisa jadi topskorer La Liga dua musim beruntun. Ini merupakan kali ketiga Ronaldo menjadi topskorer La Liga, dengan yang pertama pada 2010-11. Real Madrid menyudahi musimnya dengan menyuguhkan kemenangan 7-3 atas Getafe untuk publik Santiago

Bernabeu. Cristiano Ronaldo mencetak tiga gol untuk Madrid di laga jornada 37 La Liga tersebut. Pertandingan di Bernabeu, Minggu (24/5) dinihariWIB, berjalan cukup terbuka. Hasilnya enam gol, masing-masing tiga untuk kedua kubu, sudah lahir di paruh pertama laga dengan tuan rumah dan tim tamu saling kejar. Trigol Ronaldo sendiri sudah lahir di babak ini. Akan tetapi, di babak kedua El Real jauh lebih menguasai permainan. Madrid pun berhasil menambah empat gol lain dari Javier Hernandez, James Rodriguez, Jese Rodriguez, dan Marcelo sedangkan Getafe sebaliknya. Hasil tersebut membuat Madrid menyudahi musim dengan 92 poin dari 38 laga, membuat 118 gol dan kebobolan 38 gol. Tambahan tiga gol sekaligus membuat Ronaldo menjadi topskorer La Liga dengan 48 gol. bbc

FTI Sumut Dikukuhkan Kita Harus Bela Negara MEDAN, MANDIRI Membela negara bukan hanya melalui senjata, tapi juga melalui olahraga. Meraih prestasi dan mengibarkan Merah Putih di even internasional sudah termasuk membela negara. Olahraga Triathlon kini merambah Sumatera Utara. Olahraga yang menggabungkan renang, balap sepeda dan lari tersebut sudah mememiliki pengurus yang tergabung dalam Pengprov Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Sumatera Utara. Kepengurusan FTI Sumut periode 2015-2019 tersebut telah dilantik oleh Presiden FTI, Mark Sungkar di Grand Kanaya Medan, Sabtu (23/5). Setelah dilantik, Ketua FTI Sumut, Kolonel Inf Azhar Mulyadi SE dalam mengatakan kedepan akan mencari atlet dari TNI dan Polri. Atlet tersebut akan dikirim ke even internasional. "Kita harus membela negara. Membela negara itu bukan hanya melalui senjata, tapi juga olahraga. Bila kita sudah meraih prestasi dan mengibarkan bendera di even internasional, itu sudah termasuk membela negara," ujar Azhar Mulyadi. Karena itu, dia mengajak semua pengurus untuk tetap eksis dan mengembangkan olahraga ini. "Kita harus tetap eksis mengembangkan olahraga ini. Pada pesta Danau Toba nanti, kita berencana untuk membuat even triathlon. Apapun ceritanya, kita harus tetap membawa Sumut menjadi yang terbaik," tegasnya. Presiden FPI, Mark Sungkar memberikan apresiasi atas pelantikan pengurus FPI Sumut tersebut. Menurutnya, Sumut merupakan daerah kedua yang sudah memiliki kepengurusan setelah Sumatera Selatan. "Saya melihat kepengurusan FTI di Sumut cukup menjanjikan. Semoga ini menjadi awal perkembangan olahraga triathlon di daerah ini," kata Mark Sungkar.

Dia menceritakan bagaimana olahraga triathlon bisa melanda Indonesia. Pada dasarnya, olahraga ini sangat menjanjikan, karena bisa mendatangkan devisa bagi Negara. "Bayangkan berapa devisa yang kita peroleh jika kita menggelar satu even internasional. Olahraga ini bukan hanya sekedar prestasi, tapi juga ajang promosi untuk objek wisata di daerah kita ini," ungkapnya. Sedangkan Ketua Harian KONI Sumut, John Ismadi Lubis menilai triathlon memiliki potensi luar biasa. "Olahraga triathlon memiliki potensi di Sumut, sebab kita memiliki anggota TNI dan Polri yang selama ini dikenal cukup berbakat dalam olahraga ini. Selain itu, kombinasi tua dengan yang muda membuat saya semakin optimis dengan pengurus," ucap John. John menambahkan, triathlon belakangan ini menunjukkan perkembangan luar biasa. Cabang olahraga ini sudah dipertandingan di Olimpiade dan SEA Games. John memprediksi olahraga itu berpeluang di pertandingan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 mendatang di Papua. "Sekaramg triathlon memang belum menjadi anggota KONI. Tapi saya yakin tidak lama lagi, triathlon bakal masuk dan dipertandingkan di PON 2020. Sebab itu, FTI Sumut sudah bisa mengembangkan olahraga ini," harapnya. Pelantikan Pengurus FTI Sumut tersebut turut dihadiri Pangdam l/BB yang diwakiliki Kajasdam l/BB Kolonel Inf KM Siregar, Kapolda Sumut yang diwakili Dan Sat Brimodasu dan undangan lainnya. Ketua panitia Isa Anshari berharap FTI Sumut kedepan harus lebih berkembang dan sukses. Kolonel Inf Azhar Mulyadi bakal memimpin FTI Sumut didampingi sekretaris Yopie War SPd dan bendahara Hj Ferdiana Irawati SH MKn serta pengurus lainnya. swl

Habis Kontrak atau Dipecat? NAPOLI, MANDIRI Masa kontrak Rafael Benitez di Napoli tinggal sebulan lagi. Namun ada isu pelatih asal Spanyol itu akan dipecat klub karena tidak berhasil menangani kondisi timnya. Isu itu dihembuskan harian Il Mattino yang dikutip Football Italia, Minggu (24/5/2015), merujuk pada apa yang terjadi saat Napoli dikalahkan Juventus 3-1 pada pekan ke-37 Serie A tadi malam. Pertama, kekalahan itu membuat peluang Napoli untuk lolos ke Liga Champions musim depan mengecil. Sebab, AS Roma sudah mengamankan tiket itu, dan Lazio tinggal butuh satu angka dari dua pertandingan sisa untuk mendampingi sang juara, Juventus. Kedua, ada insiden menyangkut Gonzalo Higuain. Benitez mengganti Higuain di paruh babak, dan penyerang

Argentina itu "ngambek" dengan cara "kabur" dari dressing room dan tidak menonton pula babak kedua. Kelakuan Higuain itu malahan mencuatkan lagi rasa sebal tifosi. Sebelumnya eks striker Real Madrid itu kerap kali mengeluh tidak diservis dengan baik oleh rekan-rekan setimnya di lapangan. Akan tetapi, saat Napoli bertanding melawan Dnipro di semifinal Liga Europa, Higuain membuang banyak peluang emas. Alhasil, di laga berikutnya melawan Cesena ia dicibir suporternya sendiri ketika masuk sebagai pemain pengganti. Selain Higuain -- yang mulai diduga akan dijual jika tak bisa mengontrol dirinya --, pemain lain yang juga bikin ulah adalah Miguel Angel Britos. Dalam pertandingan melawan Juventus tadi malam, pemain asal Uruguay itu diganjar kartu merah karena menanduk

kepala Alvaro Morata. Buruknya situasi di dalam tubuh Napoli dalam sebulan terakhir ini membuat presiden klub, Aurelio de Laurentiis, disebut-sebut akan menyalahkan Benitez, sebagai orang yang paling bertanggung jawab soal pemain. Benitez sendiri diperkirakan tidak akan memperpanjang kontraknya dengan Napoli setelah kontraknya habis bulan Juni mendatang. Nah, demi "kehormatan", De Laurentiis digosipkan sedang mempertimbangkan memecat Benitez sebelum kontraknya habis sebentar lagi. Apalagi Benitez-lah yang selalu menolak tawaran kontrak baru dari Napoli. Bagaimanapun cara Benitez keluar dari Napoli, dia sepertinya akan segera mendapatkan klub baru. Tiga yang kerap digosipkan mendekati dirinya adalah Real Madrid, West Ham, dan Liverpool. bbc

Lima Kecamatan Ikut Wilayah II MEDAN, MANDIRI Sebanyak 467 atlet memulai persaingan Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Kota Medan 2015 Wilayah II, yang berlangsung mulai Sabtu (23/5). Kegiatan multi event yang diikuti lima kecamatan ini dibuka oleh Kadispora Medan Drs. Abdul Aziz, mewakili Wali Kota Medan, dalam acara yang digelar di lapangan Pendidikan Teknologi Kimia Industri (PTKI), Jl. Menteng VII, Medan. Acara pembukaan yang dihadiri Wakil Ketua DPRD Medan Ikhwan Ritonga, Camat Medan Denai Hendra Asmilan selaku tuan, rumah acara pembukaan, Koordinator KONI Kecamatan, dan undangan lain, berlangsung meriah diawali defile para atlet, serta atraksi marching band. Wali Kota Medan Drs. HT Dzulmi Eldin, S, MSi, dalam kata sambutan yang dibacakan Kadispora Medan, berharap Porwil Medan bisa menjadi lambang supremasi olahraga di daerah ini, dan berpesan kepada para camat untuk melakukan pembinaan

atlet di daerahnya. "Saya berharap Porwil ini menjadi lambang supremasi di bidang olahraga. Saya telah mencanangkan Medan sebagai kota atlet. Diharapkan dari even ini lahir atletatlet muda berprestasi dan ajang Porwil menjadi wadah terbaik," ungkap Wali Kota dalam pidato tertulisnya. Sementara Wakil Ketua DPRD Medan Ikhwan Ritonga, menyatakan dukungan atas pengadaan sarana olahraga seperti yang digunakan di arena Porwil. Dia juga berharap Medan bisa menjadi basis lahirnya atlet-atlet berprestasi. Eddy Sibarani menyebut, Porwil Medan 2015 Wilayah II berlangsung 23 sampai 28 Mei dengan diikuti 467 atlet yang berasal dari Kec. Medan Denai, Area, Perjuangan, Tembung dan Medan Amplas. Para atlet tersebut, ucap Eddy, bersaing dalam 10 cabang olahraga yakni atletik, bulutangkis, catur, gulat, karate, kempo, senam, sepak takraw, tarung drajat dan tenis meja. swl

Aji Coret 4 Pemain JAKAR TA, MANDIRI JAKART Pelatih tim nasional U-23 Aji Santoso akhirnya mencoret empat pemain untuk tidak dibawa ke Singapura. Ravi Murdianto dan Hendra Bayauw termasuk di antaranya. Sepekan jelang pertandingan sepakbola di SEA Games 2015, Aji memutuskan skuat terpilih. Selai Ravi (kiper) dan Hendra (penyerang), ia juga mencoret M. Zainuri (defender) dan Safri Al Irfandi (gelandang)-- dan menetapkan 20 pemain. "Ya tadi malam kami sudah mengumumkan ada empat pemain yang tidak bisa berangkat ke Singapura, karena aturannya seperti itu," kata Aji, ketika ditemui di Hotel Century, Senayan, Jakarta, Minggu (24/5). "Jadi saya membawa formasi

ke Singapura itu 2-7-8-3: dua penjaga gawang, tujuh pemain belakang, delapan pemain tengah, dan tiga striker. Hendra (dicoret) karena masih dalam kondisi cedera," paparnya. Dijelaskan Aji, ada tiga hal yang menjadi penilaian tim pelatih untuk memilih pemain. Pertama soal kualitas, kemudian kuota SEA Games, dan terakhir kebutuhan tim. "?Tapi jauh-jauh hari sebelumnya ketika pertama kali

melakukan pemusatan latihan, sudah saya sampaikan ke mereka untuk berkompetisi baik di dalam latihan maupun ujicoba. "Intinya, latihan pun menjadi salah satu aspek penilaian tim pelatih untuk pemain bisa terpilih apa tidak. Dan di mana-mana akan seperti itu, ada pemusatan latihan pasti ada juga yang dipulangkan, dan mereka harus bisa menyadari itu," katanya. bbc

Danke, Jurgen DORTMUND, MANDIRI Tak ada piala di musim ini sudah tak penting lagi buat fans Borussia Dortmund. Sedemikian besar kecintaan mereka pada Juergen Klopp yang segera meninggalkan mereka. 23 Mei 2015, Signal Iduna Park -- atau yang lebih dulu populer dengan namaWestfalenstadion. Dortmund melakoni laga pamungkasnya di Bundesliga musim ini melawan Werder Bremen. Jika kalah, mereka tidak bisa finis di peringkat ketujuh, dan itu berarti mereka bahkan tidak lolos ke Liga Europa musim depan. Klopp berdiri di hadapan 80.667 penonton, yang selalu saja menguningkan seisi stadion. Klopp tahu, itulah malam terakhir dia berada di sana, tempat yang sudah menjadi bagian dirinya sejak 2008. Pria berusia 47 tahun bersorak gembira ketika Shinji Kagawa menjebol gawang lawan di menit 15 -- dan dua menit kemudian disambung oleh gol Pierre-Emerick Aubameyang. Awal yang bagus buat Die Borussen. Memasuk pertengahan babak pertama, persisnya di menit 27, Bremen, memperkecil skor melalui Levin Mete Oztunali. Klopp menegang lagi. Tapi Henrik Mkhitaryan mengamankan posisi lagi dengan mencetak gol ketiga buat tuan rumah di menit 42. Babak kedua berjalan mungkin dirasakan berlangsung "sangat lama" oleh Klopp. Aplagi di menit 85 Bremen kembali mencetak gol melalui Theodor Gebre Selassie. Skor pun menjadi 3-2, untungnya masih buat Dortmund. Dan begitu peluit panjang berbunyi, selesai semua. Dortmund, yang di awal 2015 mendekam di dasar klasemen sementara, perlahan-lahan kembali naik, dan akhirnya finis di posisi ketujuh. Sangat jauh dari ekspektasi, tapi inilah yang bisa dicapai Klopp -- sementara dia hanya bisa mengantar Dortmund ke babak perempatfinal Liga Champions di musim ini. bbc

Simeone Beri Nilai Sembilan MADRID, MANDIRI Musim 2014-2015 telah berakhir, Atletico Madrid menutupnya dengan finis ketiga di Liga Spanyol dan trofi Piala Super Spanyol. Secara keseluruhan, Los Colchoneros mendapatkan nilai 9 dari Diego Simeone. Atletico memastikan diri finis ketiga dan lolos langsung ke fase grup Liga Champions musim depan, usai bermain imbang kontra Granada di laga terakhir. Mereka finis dengan nilai 78 dari 38 pekan. Hasil itu menutup perjalanan anak-anak ibukota musim ini. Di kompetisi lain yakni Copa del Rey dan Liga Champions, mereka tuntas di babak perempatfinal. Satu-satunya gelar yang mereka dapatkan adalah Piala Super Spanyol. Hasil ini dinilai Simeone masih memuaskan, meski tak secemerlang musim lalu. Musim lalu, mereka berhasil juara liga dan menjadi runner-up Liga Champions. "Bagi saya, nilainya sembilan. Setelah menjadi juara tahun lalu dan runner-up di Liga Champions, tahun ini mereka memenangi Piala Super Spanyol dan berhasil finis ketiga," kata Simeone kepada AS. "Mereka bersaing dengan Madrid dan Barcelona. Sudah merupakan pekerjaan hebat dari para pemain dan klub." "Sekarang, waktunya bekerja dan fokus. Untuk ketiga kalinya secara beruntun klub ini ikut Liga Champions dan itu merupakan sebuah alasan untuk para penggemar merasa puas dengan tim mereka," ujar pelatih 45 tahun itu. bbc


7 Ekonomi

HARIAN MANDIRI

SENIN, 25 MEI 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

Polisi Diminta Gerak Cepat Tuntaskan Beras Plastik JAKAR TA | MANDIRI JAKART Kementerian Pertanian (Kementan) meminta aparat kepolisian segera mengusut tuntas temuan beras berbahan plastik di Indonesia. Pasalnya, beras merupakan bahan pokok kebutuhan sehari-hari masyarakat Indonesia. "Kasus ini perlu dituntaskan oleh kepolisian, semua hasil dari BPOM segera dituntaskan oleh kapolisian agar tidak mencemaskan masyarakat Indonesia, karena beras makanan pokok kita," kata Dirjen Pengelolaan dan Pemasaran Hasil Pertanian Kementan, Yusni Emilia Harahap, dalam talk show Polemik Sindotrijaya FM, di Double Tree, Jakarta ,Sabtu (23/5). Dia mengungkapkan, dengan adanya temuan beras ini

membuktikan masih adanya perbaikan dalam pemberian pengamanan pangan di Indonesia. Salah satunya, dengan membangun sistem tata niaga beras. "Tata niaga beras ini memang harus diperbaiki, agar dapat mempermudah melakukan penelusuran, dan perbaikan pendaftaran beras, pengemasannya harus teregister. Karena beras merupakan pangan utama kita, sehingga betul-betul tata niaga

beras ini dapat dilakukan," tuturnya. Sementara itu, Director of Plannning and Business Development Badan Urusan Logistik (Bulog) Fadzri Santosa menambahkan, agar aparat hukum segera menuntaskan kasus terkait temuan beras sintetis tersebut. "Kita serahkan kepada aparat untuk menyelidiki untuk mengungkap kasus ini, kita tunggu saja hasilnya," tuturnya. okz

BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Lepas DEPOK | MANDIRI Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kota Depok memperkenalkan program Bukan Penerima Upah (BPU). Masyarakat bukan penerima upah atau yang tidak menggaji secara tetap bisa mendapatkan jaminan dari BPJS Ketenagakerjaan dan fasilitasnya sama dengan para pekerja di sektor formal. Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kota Depok Suhendi menjelaskan, animo masyarakat yang bekerja sendiri atau yang disebut tidak berpenghasilan masih sangat minim. Dia mencontohkan, masyarakat bukan penerima upah ini di antaranya pedagang kaki lima (PKL), tukang ojek, pedagang pasar, loper koran dan lainnya. Para pedagang ini tetap bisa masuk BPJS Ketenagakerjaan karena dianggap sebagai pencari nafkah. “Justru pekerja informal seperti ini yang seharusnya mendapatkan layanan BPJS, tetapi an-

imonya memang masih kurang,” ujarnya, usai memperkenalkan BPU di Pasar Cimanggis Depok, Sabtu (23/5). Dia menambahkan, masyarakat yang masuk golongan bekerja sendiri ini dan mau mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan, maka akan mendapatkan fasilitas yang lebih baik ketimbang dari Jamkesmas maupun Jamkesda. Fasilitas pertama, jika mengalami kecelakaan kerja, berhak mendapatkan fasilitas dirawat, di rumah sakit pemerintah untuk kelas satu, biaya pengobatannya bisa mencapai Rp20 juta. "Saat ini masih sampai Rp20 juta, tetapi nantinya bisa sampai tidak terhingga, karena sudah diwacanakan dan sudah ada juklak dan juknisnya. Kemudian kalau tidak bisa bekerja maka akan di-cover full sesuai dengan penghasilan yang dilaporkannya. Kalau misalnya, pekerja itu mengalami kecelakaan kerja dan tidak

bisa bekerja selama tiga bulan, maka selama tiga bulan itu akan di-cover, sesuai dengan penghasilan yang dilaporkan," paparnya. Fasilitas lain adalah jaminan kematian. Jika yang bersangkutan meninggal biasa, maka ahli warisnya mendapatkan Rp21 juta, akan tetapi jika meninggal karena kecelakaan kerja, maka akan mendapatkan 48 kali penghasilan yang menjadi patokan. Menurutnya, dari segi iuran pun BPJS ketenagakerjaan ini sangat murah. "Untuk jaminan kecelakaan kerja, hanya dibebankan 1 persen dari penghasilan, sedangkan untuk jaminan kematian dibebankan 0,30 persennya. Masyarakat bisa mengambil salah satu saja,” ujar Suhendi. Oleh karena itu, pihaknya dalam waktu dekat ini akan mencari wadah-wadah pekerja bukan penerima upah, seperti paguyuban PKL, paguyuban pedagang dan lainnya, untuk dilakukan sosialisasi. okz

Pengelolaan Pangan RI Tak Sebaik Malaysia JAKAR TA | MANDIRI JAKART Masuknya makanan dengan campuran zat berbahaya di Indonesia bukanlah hal yang special, lantaran sudah ada beberapa kasus makanan berbahaya dan kini kembali dihebohkan dengan masuknya beras plastik. Pengamat Pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Bustanul Arifin, mengatakan bahwa masuknya beras plastik menjadikan Indonesia sebagai

negara sembrono. Hal ini dikarenakan, beras plastik sebelumnya pernah terjadi di 2012. "Saya ikuti pemberitaan ini dua minggu terakhir, walaupun pada 2012 pernah. Beras tercampur plastik masuk Indonesia menjadi negara sembrono. Karena tidak ada keamanan pangan (food safety)," ucap Bustanul di Jakarta, Jumat (22/5). Bustanul menambahkan,

hal ini membuat Indonesia lemah dalam menjalankan keamanan pangan. Ditambah, pemerintah dan pihak terkait tidak pernah lakukan pengecekan dan kontrol. "Tidak ada mekanisme mengatur bagaimana barang masuk ke pasar, itu tidak terjadi, di Malaysia pun enggak. Ini tertampar. Itu baru beras. Belum ikan asin," jelasnya. okz

BDI Pertamina Bantu Ringankan Beban Imigran Rohingnya MEDAN | MANDIRI Wajah-wajah para imigran asal Rohingnya berseri dan bersyukur, ketika mobil bantuan Badan Dakwah Islam (BDI) Marketing Operation Region (MOR) I PT Pertamina (Persero) datang. Mereka pun dengan semangat, membantu menurunkan bantuan berupa 1000 kaleng kornet, 5 unit tikar plastik, 100 unit sejadah, 17 kg buah-buahan, 67 kotak susu, 30 kg gula dan 30 kotak teh kotak saat datang di pengungsian mere-

ka di Jalan Pandang Bulan Medan. “Bantuan yang diberikan ini berasal dari PT Pertamina (Persero) yang diserahkan melalui BDI MOR I,” ungkap Sutrisno, Wakil Ketua Umum BDI MOR I yang didampingi oleh Tim Bidang Sosial BDI MOR I, Brasto Galih Nugroho dan Silvani Maiyestuhariani. Sutrisno juga mengungkapkan bahwa para pengungsi yang ada sebanyak104 yang terdiri 96 pria dan 8 wanita ini memerlukan bantuan yang

layak bagi mereka. “Kepedulian ini adalah sebagai rasa persaudaraan bagi umat muslim,” tambahnya. Bahkan, Sutrisno juga mengungkapkan bahwa bantuan ini adalah bantuan BDI yang pertama dan bukan yang terakhir. Bantuan yang diterima langsung oleh salah seorang warga pengungsi bernama Masud Chaird yang disaksikan seluruh pengungsi dan tim Imigrasi Kelas I khusus Medan ini. hmt

Panglima TNI, Jenderal Moeldoko bersalaman dengan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumut, drg Widwiono MKes.

Peluang dan Ancaman Bonus Demografi bagi Indonesia DELISERDANG | MANDIRI Pada tahun 2025, masyarakat Indonesia akan menghadapi bonus demografi. Bonus demografi itu bisa menjadi peluang tetapi juga bisa menjadi ancaman. Demikian disampaikan Panglima TNI, Jenderal Moeldoko pada pencanangan Bakti Sosial (Baksos) TNI - KB - Kes Tingkat Nasional Tahun 2015 yang berlangsung di Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara, Jumat (22/5/2015). Menurut Panglima TNI, bonus demografi bisa menjadi ancaman apabila anak-anak kita belum mengenyam pendidikan dengan baik yang pada akhirnya tidak mempunyai pekerjaan, daya saing rendah. "Itu akan menimbulkan ancaman bagi kedaulatan NKRI," katanya. Jenderal bintang empat ini, di bonus demografi 2025, puncak-puncaknya manusia prepentif di Indonesia bisa gunakan semaksimalmungkin untuk pembangunan bangsa

Omzet Pedagang Terimbas JAKAR TA | MANDIRI JAKART Beredarnya Beras Plastik menjadi momok yang menakutkan dan merugikan bagi para pelaku usaha penjual beras. Ketua DPD Persatuan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) Nellys Soekidi mengatakan, dengan adanya kejadian ini pelaku usaha di bidang beras mengalami penurunan omzet. "Sudah 26 tahun saya berkecimpung di bidang beras, tapi baru kali ini mengalami masalah seperti ini. Hal ini sangatsangat janggal dan jelas pelaku usaha beras omzetnya semakin menurun," ucapnya dalam talkshow Polemik SindoTrijaya FM, di Double Tree, Jakarta, Sabtu (23/5). Menurut dia, laporan yang dilakukan Ibu Dewi di Bekasi sangat janggal. Nellys menjabarkan, Ibu Dewi beli beras enam liter. Jika dalam satu karung seberat 50 kg terdapat sekira 64 liter maka sisanya juga berpotensi terdapat beras plastik. "Nah pertanyaan saya beras-beras itu kan dijual juga kepada orangorang, dimasak juga walaupun orangnya berbeda, tapi belum ada masalah kecuali laporan Ibu Dewi ini," ucapnya. Dia memaparkan, dengan adanya kejadian ini, penjual beras di pasar tradisional dan di Bekasi pun mengalami penurunan pendapatan yang berkurang karena kasus ini dibesar-besarkan. okz

dan negara. Caranya adalah setiap keluarga hanya memiliki dua anak cukup. "Kita bisa menyekolahkan anak, menjaga kesehatan dan mengatur gizi dengan baik," ujarnya seraya menambahkan, dalam hal ini prajurit TNI akan menjadi contoh dalam memiliki cukup dua anak. Kalau tidak menerapkan program KB (Keluarga Berencana) dengan serius, maka kita nanti bakal menjadi penyumbang terbesar jumlah manusia yang hidup di dunia. "Untuk itu, saya menyambut baik upaya-upaya kerjasama BKKBN, TNI, Polri dan masyarakat mendukung dan menjalankan program KB," ucapnya. Sebelumnya, Plt Kepala BKKBN Pusat, Ir Ambar Rahayu MNS menyampaikan, pencanangan Baksos TNI - KB - Kes merupakan momentum penting yang diharapkan dapat menjangkau sasaran program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) yang

dapat menjangkau sasaran sampai ke daerah-daerah terpencil dan tertinggal dengan mendekatkan program KB kepada masyarakat. "Kita akui dalam mewujudkan program KKBPK masih memiliki hambatan di segala aspek, seperti erbatasnya petugas lini lapangan di desa/kelurahan yang diharapkan menjadi ujung tombak program KKBPK. Melalui momentum ini, BKKBN berharap dukungan TNI, agar dapat memperkuat peran Danramil dan Babinsa untuk membantu melakukan penyuluhan dan penggerakan lini lapangan seperti yang terjalin secara optimal di beberapa daerah," katanya. Plt Kepala BKKBN Pusat ini melaporkan, dalam Renstra 2015-2019 akan memfasilitasi pembinaan kesertaan ber-KB di 60% kabupaten Galciltas dan 65% wilayah kota dan meningkatkan persentase kesertaan KB pria menjadi 43%. "Peran TNI sebagai mitra pontensial BKKBN yang sangat dihan-

dalkan untuk membantu pemerintah dalam mencapainya," ucapnya. Sementara Bupati Deliserdang, Anshari Tambunan mengucapkan terimakasih dipilih Deliserdang sebagai tempat pencanangan Baksos TNI - KB - Kes tingkat nasional tahun 2015. "Dipilih menjadi tuan rumah bakal akan menambah semangat pemerintah daerah untuk terus bekarya khusus di bidang kesehatan dan KB, sebagai upaya untuk mewujudkan keluarga kecil dan sejahtera," kata Bupati. Menurutnya, pencanangan Baksos TNI - KB - Kes dalam rangka penguatan dan percepatan pencapaian sasaran program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga. "Kabupaten Deliserdang berkomitme mendukung seluruh program pemerintah dalam program Keluarga Berencana, dengan mewujudkan keluarga kecil dan sejahtera," jelas Anshari Tambunan. hmt

SOSIAL

Petamina Perhatikan Kesehatan Ibu & Anak Kampung Nelayan Belawan BEL AWAN | MANDIRI BELA Kondisi kesehatan masyarakat di sekitar lingkungan operasi Pertamina terus mendapatkan perhatian dari BUMN Energi Indonesia ini. Kamis (21/5), Marketing Operation Region I PT Pertamina (Persero) melakukan launching program bantuan untuk pendampingan Posyandu di Kampung Terapung Nelayan, Medan. Program ini, diharapkan tak hanya mampu meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak di daerah tersebut, namun juga mampu menciptakan kader-kader Posyandu yang mumpuni di area Belawan. Senior Supervisor External Relation PertaminaMOR I, Zainal Abidin mengatakan, program pendampingan Posyandu ini merupakan bagian dari program CSR (Corporate Social Responsibility) Pertamina yang terangkum dalam program Pertamina Sehati (Sehat Anak Tercinta dan Ibu). Melalui program Sehati, Pertamina berupaya membantu pemerintah dan masyarakat sekitar area operasinya untuk meningkat taraf kesehatannya. “Melalui program ini, selama 7 bulan ke depan, Posyandu Kampung Nelayan akan mendapatkan pendampingan dari Pertamina didampingi oleh pihak Yayasan Rumah Zakat Indonesia,” ujarnya. Pendampingan tersebut, kata dia, diperlukan karena yayasan sosial seperti Rumah Zakat telah memiliki pengalaman dalam mendampingi posyandu-posyandu di seluruh Indonesia. “Kami ingin, Posyandu Kampung Nelayan ini pada saatnya nanti bisa menjadi Posyandu Mandiri,” tambahnya. Sesuai kriteria yang ditetapkan oleh MDGs (Millenium Development Goals), Posyandu dapat dikategorikan ke dalam

beberapa level. Yang paling standar adalah Posyandu Pratama hingga paling tinggi adalah level Posyandu Mandiri. “Kalau sudah masuk level Mandiri, artinya Posyandu ini memiliki kader yang tidak hanya aktif namun juga sudah mampu berdikari,” paparnya. Untuk tahun ini, kegiatan pendampingan Posyandu di Belawan lebih difokuskan pada upaya peningkatan kemampuan kader-kader Posyandu dan pemberian makanan tambahan bagi bayi/balita/ibu hamil. Namun, lanjut Zainal, bantuan pemberian makanan tambahan ini tidak hanya akan dilaksanakan sekali ini saja. “Kebanyakan kalau ada bantuan hanya sekali, tapi kami akan terus berikan secara kontinyu setiap bulan dan kami evaluasi progress-nya seperti apa,” paparnya. Ditambahkan Zainal, lokasi Kampung Nelayan Belawan memilki akses yang terbatas untuk dapat menjangkau fasilitas kesehatan karena memang berada di pulau terpisah dari daratan di Belawan. Sehingga pada tahun 2009 lalu, Pertamina juga telah membangunkan fasilitas bangunan Posyandu untuk masyarakat setempat. Bahkan, beberapa bulan sebelumnya, Pertamina juga telah membangunkan akses jalan beton sepanjang sekitar 1 km bekerjasama dengan TNI AL. “Jangan sampai fisik yang sudah dibangun ini tidak dimanfaatkan optimal oleh masyarakat. Untuk itulah Posyandu ini kami gerakkan kembali melalui kegiatan-kegiatan rutin setiap bulan,” tambahnya. Sementara itu, acara launching program pendampingan Posyandu Pertamina Sehati kemarin juga dihadiri oleh Kepala Lingkungan Kampung Nelayan Belawan dan puluhan kader Posyandu serta puluhan balita. hmt


8 Serambi Mekkah

HARIAN MANDIRI

SENIN, 25 MEI 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

TNI/P olr in M inimi TNI/Polr olrii Vs Anggota D Din Minimi

Tiga Tewas

SIGLI | MANDIRI Tiga pria yang diduga kelompok Din Minimi (eks kombatan GAM yang masih angkat senjata) tewas dalam kontak tembak selama sepuluh menit dengan 153 polisi dibantu TNI di kawasan Glee Bayu, Gampong Gintong, Kecamatan Grong-Grong, Pidie, Rabu (20/5) sekitar 23.30 WIB.

Aparat Ditreskrim Polda Aceh bersama anggota Polres Pidie mengevakuasi jasad anggota kelompok Din Minimi, Yusliadi bin Rusli (27) alias Mae Pong yang tertembak dalam kontak tembak antara TNI/Polri dengan kelompok bersenjata tersebut, di Desa Bayu Gintong, Kecamatan Grong-Grong, Pidie. Dalam peristiwa itu tiga orang tewas.

Jangan Usik Perdamaian Aceh PULO RONDO | MANDIRI Panglima TNI, Jenderal TNI Dr Moeldoko meminta kelompok-kelompok kecil bersenjata di Aceh agar tidak memperkeruh perdamaian dengan melakukan gerakan-gerakan bersenjata tersembunyi. Hal itu dikatakan Jenderal Moeldoko saat diwawancarai sejumlah media seusai meresmikan Monumen Teuku Umar di puncak Pulo Rondo, kawasan Sabang, Kamis (21/5). “Saya minta kelompok-kelompok kecil bersenjata di Aceh saat ini jangan mengusik perdamaian. Juga jangan mengganggu TNI. Itu hanya akan merugikan kita semua. Perdamaian yang telah terwujud saat ini jangan diganggu lagi,” imbuh Panglima TNI. Menurut Panglima, ulah dari kelompok-kelompok ini akan membuat Aceh tak lagi aman, bahkan bisa menciptakan konflik baru. Oleh karena itu, kata Panglima, kelompok-kelompok kecil bersenjata ini harus segera menghentikan semua kegiatannya. “Mari kita lihat perdamaian yang telah terwujud, itu tentu tidak mudah kita peroleh. Semuanya harus melewati pros-

es yang begitu lama. Masyarakat dan siapa saja harus menjadi mitra dengan TNI untuk menjaga perdamaian,” ujar Panglima TNI. TNI, kata Panglima Moeldoko, sejauh ini sudah sangat menjaga perdamaian di Aceh. TNI selama ini juga ikut membangun Aceh. Panglima menegaskan, prajurit TNI bersama masyarakat harus saling bersinergi untuk mendukung pertumbuhan dan pembangunan di Aceh, sebagai salah satu visi dari perdamaian yang telah diwujud. Selain alasan tersebut, kata Panglima, perdamaian dan rasa aman di Aceh memang harus terus dijaga. Hal itu sangat berpengaruh untuk meningkatkan rasa simpati para investor asing yang datang ke Aceh. “Kalau masih ada tembak-menembak, investor tidak akan pernah datang. Itu kan masyarakat Aceh juga yang rugi. Padahal, Aceh adalah wilayah dengan sumber daya alam yang luar biasa. Investor sangat tertarik ke sini, jangan tutup kesempatan itu,” ungkap Panglima TNI. Kedatangan Panglima TNI ke Aceh kemarin adalah dalam rangka meresmikan monumen

patung Teuku Umar yang didirikan di puncak Pulo Rondo, pulau terluar Indonesia yang berbatasan langsung dengan Kepulauan Nikobar, India. Amatan Wartawan, Panglima TNI yang didampingi Pangdam Iskandar Muda, Asisten Panglima TNI, dan Kapuspen TNI tiba di puncak Pulo Rondo sekira pukul 09.45 WIB menggunakan helikopter milik Penerbangan Angkatan Darat (Penerbad). Sesampai di sana, Panglima TNI beserta rombongan disambut oleh Letda Mar Novan Eka S selaku Danton Satgas Pam Pulo Rondo. Setelah melihat kondisi pos penjagaan dan mengecek semua prajurit, Panglima TNI langsung memimpin acara peresmian dan penandatanganan monumen Teuku Umar. Dalam amanatnya, Panglima TNI menyebutkan, pembangunan monumen patung Teuku Umar di Pulo Rondo dimaksudkan untuk mengenang salah satu pahlawan nasional yang berasal dari Aceh itu. Panglima TNI juga menegaskan, penjagaan kedaulatan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya pulaupulau terluar yang berbatasan

dengan negara lain, harus terus dijaga dari gangguan siapa pun. “Keberadaan patung Teuku Umar ini setidaknya akan memberikan peringatan bagi siapa pun untuk tidak boleh mengganggu wilayah Indonesia. Tidak hanya itu, sejarah perjuangan Teuku Umar sebagai pahlawan nasional diharapkan mengingatkan kita bagaimana perjuangan itu dilakukan, terlebih kepada Prajurit TNI,” tegas Panglima TNI yang berkali-kali mengulang ucapan Presiden pertama Indonesia, Soekarno, tentang “Jas Merah” (jangan sekali-kali melupakan sejarah). Saat meresmikan monumen itu kemarin, Panglima TNI didampingi Pangdam IM, Wali Kota Sabang, dan para Asisten dengan menekan tombol. Lalu menandatangani monumen tersebut. Seusai peresmian, Panglima TNI foto bersama dengan para prajurit Satgas Pam Pulo Rondo, kemudian makan bersama. Setelah itu, Panglima TNI bersama rombongan kembali menuju Lanud Iskandar Muda di Aceh Besar untuk kembali ke Jakarta. srb

Legislatif Ragukan Aset Aceh Rp 16 T BANDA ACEH | MANDIRI Pansus I Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) masih meragukan nilai aset Pemerintah Aceh yang tercatat Rp 16 triliun lebih setelah melihat aset riil di lapangan. Disamping itu, hingga tahun buku 2013, laporan keuangan Pemerintah Aceh belum mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Ketua Tim Pansus I DPRA, T Ibrahim dalam pertemuan dengan Dinas Pendapatan dan Kekayaan Aceh, Jumat (22/5) mengatakan, Pemkab Aceh Besar bisa mendapat opini

WTP dari BPK RI, salahsatu faktornya karena penataan asetnya cukup bagus. Sementara Pemerintah Aceh, katanya, hingga tahun buku 2013, belum pernah mendapat opini WTP dari Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK. Saat diperiksa oleh auditor BPK RI, nilai aset yang ada tidak mencerminkan fakta di lapangan. Oleh karenanya, lanjut Ibrahim, hingga kini laporan keuangan tahunan Pemerintah Aceh belum pernah mendapat opini WTP dari BPK RI, namun hanya opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP).

Kritikan serupa disampaikan Wakil Ketua II DPRA, Irwan Johan, anggota Pansus I Darwati A Gani, Abdurrahman, Akhyar A Rasyid dan lainnya. Irwan Johan menyarankan, pengadaan aset Pemerintah Aceh hendaknya mampu mendorong penerimaan pendapatan asli Aceh. Dinas-dinas tehnis yang memiliki Unit Pelaksana Tehnis Daerah (UPTD) yang melayani publik dengan memungut uang jasa atau sewa. Penerimaan uang jasa itu masuk ke pos penerimaan, namun belum tampak distorkan ke kas daerah. Abdurrahman, anggo-

KANTOR PERTANAHAN KOTA MEDAN PENGUMUMAN No. 209/Peng.12.71/II/2015 Memenuhi surat keputusan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia No. 1/Pbt/BPN.12/I/ 2015 tentang Pembatalan Sertifikat Hak Milik No. 816/Pasar Baru, luas 88 M2, atasnama Ivan Jerry H. Hutabarat atas tanah yang terletak di Jalan Pekantan No. 16, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Medan, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara, pada Diktum memutuskan PERTAMA, Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan dengan ini mengumumkan sebagai berikut: 1. Bahwa berdasarkan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Medan No. 37/G/2004/PTUN-MDN tanggal 2 Nopember 2004 jo. Putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan No. 25/BDG/2005/PT.TUN-Medan tanggal 24 Maret 2005 jo. Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 354/K/TUN/2005 tanggal 5 April 2006 jo. Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 45 PK/TUN/2007 tanggal 21 Agustus 2008 jo. Surat Keterangan No. W1/TUN1/382/ AT.02.07/V/2010 tanggal 6 Mei 2010 dan Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 129/PDT.G/2010/PN.Mdn tanggal 21 Desember 2010 jo. Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 111/PDT/2011/PT.Mdn tanggal 8 Juni 2011 jo. Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 759K/Pdt/2012 tanggal 27 Nopember 2013 yang telah berkekuatan hukum tetap (Inkracht Van Gewijsde) sesuai dengan Surat Keterangan No. W1/TUN1/382/AT.02.07/V/2010 tanggal 6 Mei 2010 yang amar putusannya antara lain menyatakan: Batal Sertifikat Hak Milik No. 816/Pasar Baru tanggal 15 April 2003 atasnama Ivan Jerry H. Hutabarat atas tanah terletak di Jalan Pekantan No. 16, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Medan, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara tersebut tidak berlaku lagi sebagai tanda bukti hak atas tanah yang sah. 2. Bahwa Sertifikat tersebut sampai saat ini tidak diserahkan walaupun telah disurati dengan Surat No. 125/12.71-600/I/ 2015 tanggal 30 Januari 2015. 3. Sehubungan dengan surat keputusan tersebut diatas, maka Sertifikat Hak Milik No. 816/Pasar Baru atasnama Ivan Jerry H. Hutabarat tersebut telah dibatalkan haknya dan tidak berlaku lagi sebagai tanda bukti hak atas tanah yang sah, maka barang siapa yang mengetahui keberadaan atau menyimpan asli Sertifikat tersebut agar segera menyerahkannya kepada Kantor Pertanahan Kota Medan, dengan alamat Jl. Jend. Besar A.H. Nasution d/h Jl. Karya Jasa Pangkalan Mansyur Medan. Demikian pengumuman ini diperbuat untuk dimaklumi. Medan, 18 Februari 2015 Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan ttd/cap Musriadi, SH, M.Kn, M.Hum NIP: 19620401 198301 1 002

ta Pansus I dari Partai Gerindra, mempertanyakan aset bantuan dari BRR dan NGO kepada Pemerintah Aceh, yang dihibahkan pasca bencana tsunami. Dari sisi lain, anggota Pansus I DPRA dari PNA, Darwati A Gani, mempertanyakan pengelolaan Mess Aceh di Jakarta yang disewakan kepada pihak ketiga. “Apakah uang sewa yang diberikan sudah rasional dengan aset yang dikelola pihak ketiga tersebut?,” ujar Darwati A Gani. Sesuai F akta Fakta Sekreatris DPKA, Sutrisno mengatakan, nilai aset Pemerintah Aceh sebesar Rp 16 miliar, benar dan sesuai fakat. Nilai tersebut diperoleh dari hasil pencatatan yang dilakukan auditor BPK terhadap sejumlah dokumen hibah dan pembelian barang yangdilakukan Pemerintah Aceh. Nilainya merupakan akumulatif dari beberapa tahun sebelumnya. Namun demikian, lanjut Sutrisno, ada beberapa barang bergerak, seperti alat berat dan mobil operasi dinas, pada saat di cek oleh auditor BPK, sedang dioperasikan di lapangan. Dinas Pendapatan dan Kekayaan Aceh (DPKA), lanjut Sutrisno, terus melakukan penataan dan pendataan aset yang masih menjadi catatan auditor BPK, baik keberadaan barangnya,maupun kondisi fisik barangnya. Termasuk barang hibah dari pemerintah pusat, BRR, NGO dan badan kemanusiaan lainnya kepada Pemerintah Aceh, pasca bencana tsunami. srb

Polisi bersama TNI yang mendapat informasi tentang adanya pergerakan kelompok bersenjata api (bersenpi) di kawasan Grong-Grong, lebih dulu mengepung lokasi persembunyian kelompok yang jumlahnya sekitar 15 orang itu. Mereka bersembunyi satu kilometer jaraknya dari jalan nasional Banda Aceh-Medan atau sekitar enam kilometer dari Sigli, ibu kota Pidie. Lokasi kontak tembak itu merupakan kawasan rawa-rawa yang tidak padat rumah penduduk. Kontak tembak terjadi dalam jarak sekitar lima meter. Pascakontak tembak, polisi bersama TNI melakukan penyisiran lokasi. Awalnya ditemukan jasad dua lelaki yang kemudian dikenali bernama Ibrahim Yusuf (42), warga Gampong Ceurih Blang Mee, Kecamatan Delima, Pidie, dan Subki (32), warga Dusun Pulo, Aceh Utara. Ibrahim Yusuf yang memakai baju loreng tertembak di bagian muka. Subki yang mengenakan baju hitam, tertembak di bagian kepala. Ibrahim Yusuf tertembak di jidat, diperkirakan karena pada malam itu dia mengikatkan senter di kepala. Sementara itu, jasad Yusliadi bin Rusli alias Mae Pong (27), warga Gampong Dusun Rimba Julok, Aceh Timur, ditemukan terpisah di kawasan Glee Bayu Gintong, pada Kamis (21/

5) sekitar pukul 07.00 WIB. Terpisahnya jarak antara mayat Mae Pong dengan dua mayat terdahulu, mengindikasikan begitu tertembak ia sempat dilarikan rekannya. Tapi kemudian ditinggalkan di rawa-rawa rumpun rumbia karena kehabisan darah. Mae Pong tertembak di dada dan di pangkal paha kanan, sehingga patah. Saat terjadi kontak tembak, suasana Gampong Gintong di pinggir jalan Banda AcehMedan sangat mencekam. Warga yang sedang asyik menonton televisi di warung sontak berhamburan dan langsung mengurung diri di rumah. “Suara tembakan terdengar membahana di belakang rumah saya. Kami sangat terkejut saat mendengar rentetan suara senjata api. Sebagian warga yang sedang ngopi di warung buru-buru pulang ke rumah,” kata Taufik (23), warga Gampong Gintong, kepada Wartawan kemarin. Ia jelaskan, setelah suara tembakan itu berhenti, Gampong Gintong benar-benar sunyi mencekam. Tak ada warga yang berani ke luar rumah lagi malam itu. “Paginya baru kami ketahui bahwa ada orang yang tertembak. Tapi kami tak kenal siapa mereka,” kata Taufik. Kapolda Aceh, Irjen Pol Husein Hamidi, dalam jumpa pers dengan wartawan di Pol-

res Pidie kemarin mengatakan, kelompok Din Minimi sudah beberapa hari berada di Kabupaten Pidie. Persembunyian mereka berpindah-pindah dari satu lokasi ke lokasi lain. Saat diketahui kelompok Din Minimi sekitar 15 orang bersembunyi di kawasan Gintong, polisi bersama TNI langsusng melakukan patroli gabungan di jalan maupun di lokasi yang dicurigai. Namun, saat dilakukan patroli, personel polisi dan TNI yang berjumlah 153 orang berpapasan dengan kelompok Din Minimi. Maka terjadilah kontak tembak selama sepuluh menit. “Dalam kontak tembak itu tiga anggota kelompok Din Minimi tewas,” kata Kapolda. Menurut Kapolda, Ibrahim Yusuf yang tercatat sebagai warga Pidie bertugas sebagai penunjuk jalan. Dia ikut tertembak saat terjadi baku tembak. Yang bersangkutan telah membantu kelompok Din Minimi. “Sementara Subki dan Yusliadi Rusli merupakan DPO polisi yang telah lama diburu,” kata Husen Hamidi didampingi Kadiv Humas Polda Aceh, AKBP T Saladin dan Kapolres Pidie, AKBP Muhajir SIK MH. Dikatakan, pascabaku tembak, kelompok yang berhasil meloloskan diri langsung bergeser ke Gle Ceurih yang tembus ke Padang Tiji. Jarak Gle Ceurih dengan lokasi kontak tembak sekitar tiga kilometer. srb

Panglima TNI Jenderal Moeldoko menandatangani monumen patung Teuku Umar di Pulo Rondo. Selain meresmikan monumen itu, Panglima TNI juga meninjau langsung prajurit Marinir dan Raider yang bertugas menjaga wilayah perbatasan di Pulo Rondo.

PUBLIK

Pemerintah Aceh Razia Beras Plastik BANDA ACEH | MANDIRI Maraknya peredaran beras plastik di beberapa kota di Indonesia, Pemerintah Aceh bersama Perum Bolog Aceh dan Yayasan Perlindungan Konsumen Aceh (YaPKA) menggelar razia beras di sentra penjualan beras Kota Banda Aceh dan Aceh Besar, Kamis (21/5). Razia dipusatkan di Pasar Peunayong Banda Aceh, Kampung Baru Banda Aceh dan Pasar Induk Lambaro, Aceh Besar. Dari razia dadakan tersebut, belum ditemukan penjualan beras plastik. “Langkah cepat ini kami lakukan supaya masyarakat nyaman dan tenang. Kami mengambil sampel beras yang diproduksi di Aceh dan luar Aceh. Kami minta masyarakat tidak khawatir,” ujar Kepala Perum Divre Bulog Aceh, Ali Ardi. Dari hasil pengamatan dan ciri-ciri fisik beras yang diproduksi di luar Aceh, bukan beras sintetis (plastik). Dalam razia itu, diikuti Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh, Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Aceh, Pemerintah Aceh bersama Perum Bulog Aceh dan YaPKA. Dari pengamatan di tiga lokasi itu, Ali Ardi menyimpulkan, beras plastik belum masuk ke pasar-pasar di Aceh. Sementara untuk upaya pencegahan, pihaknya akan melakukan pengawasan sesuai dengan tugas masing-masing, dan secara rutin akan terus memantau. “Sampai saat ini, Aceh masih bebas dari beras plastik namun kami tetap mengingatkan para pedagang agar tidak tergiur dengan harga beli yang murah untuk mendapatkan keuntungan besar, dan mengorbankan kesehatan masyarakat. Selain melanggar hukum juga perbuatan berdosa,” ujar Ali. Biasanya, lanjut Ali, para pedagang menjual beras plastik, karena sering tergiur dengan selisih harga beli dengan harga jual yang

tinggi, sehingga memperoleh keuntungan besar. Para konsumen lebih cenderung membeli beras yang putih bersih, sehingga dimanfaatkan oleh pedagang untuk bertindak curang. Beras plastik, kata Ali, sangat membahayakan kesehatan manusia, karena diproduksi dari bahan kimia yang tidak boleh dikonsumsi. Perbedaan antara beras plastik dan beras asli dapat dilihat dengan kasat mata, antara lain beras plastik lebih bening dan mengkilat, sedangkan beras asli jika dipatahkan dengan kuku, akan mudah patah, sedangkan beras plastik sulit dipatahkan. Bila dibakar, beras plastik akan meleleh dan akan mengeluarkan aroma khas plastik. Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Aceh, Darmansah mengatakan, beras plastik yang disinyalir diimpor dari negara Cina itu tidak memiliki izin impor, sehingga beras tersebut masuk secara ilegal. “Kami minta kepada pedagang untuk tidak menjual kalau memang menjual pedagang akan menanggung sendiri sanksinya,” ujar Darmansah. Dikatakannya, sanksi hukum menjual beras plastik sangat berat karena menyangkut manipulasi barang yang tidak bisa dikonsumsi seperti plastik. Hukumannya, kata Darmansah, izin usahanya dicabut dan dihukum penjara berat karena mengancam jiwa manusia. Kanisullah selaku Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan Aceh mengingatkan warga agar tidak terpengaruh dengan beras kualitas bagus namun dicampur beras plastik. “Cobalah untuk mengkonsumsi beras lokal, bila perlu beli beras petani yang diolah oleh kilang-kilang petani di wilayah masing-masing. Jangan membeli beras luar atau beras impor karena gengsi. Belum tentu beras impor berkualitas bagus,” jelas Kanisullah. srb


9 Penda’wa Pendidikan Da’wah

HARIAN MANDIRI

SENIN, 25 MEI 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

Kita Mesti Telanjang Setiap manusia terlahir dalam keadaan yqng sama, sama lahir dan sama bathin. Sama lahir yaitu tidak membawa selembar kain pun ketika keluar dari tempat yang sangat nyaman, yaitu rahim seorang ibu. Oleh Mahyar

T

erlahir dalam keadaan telanjang. Sama dari segi bathin yaitu setiap manusia dilahirkan dengan keadaan suci tanpa dosa serta dititipkan iman kepada Allah, maka sesungguhnya setiap bayi yang terlahir itu sudah memiliki keimanan kepada Allah. Begitulah keadaan semua manusia saat pertama kali melihat dunia. Seiring dengan pertambahan usianya, setiap manusia terus berkembang dan menghadirkan perbedaan antara satu manusia dengan manusia lainnya. Setiap manusia tumbuh dan berkembang berdasarkan tiga elemen, yaitu keluarga, lingkungan dan sekolah. Dari ketiga lingkup itulah setiap manusia mendapatkan jati dirinya. Apabila baik didikan orang tua, lingkungan dan sekolah maka baiklah pribadi manusia atau invidu tersebut, begitu pula sebaliknya. Ada hal penting yang harus kita pahami, sejauh apapun perbedaan kita selama menjalani hidup, namun ketika kita kembali kepada Allah tetaplah dalam keadaan yang sama. Seperti halnya pertama kali kita melihat dunia dalam keadaan yang sama maka ketika kita meninggalkan dunia pun dalam keadaan yang sama pula. Nah, dari pernyataan tersebut haruslah kita ambil sebuah pelajaran penting, bahwa kita sebagai manusia tidaklah sepantasnya menyombongkan diri karena sejati nya kita adalah sama. Ketika kita pertama kali dilahrikan ke bumi dalam keadaan telanjang tanpa apa-apa namun hati kita dihiasi dengan penuh keimanan yang suci, yaitu iman kepada Allah. Namun ketika sehelai benang telah melekat pada diri kita, semakin hari dan semakin hari hati ini terus diberi

warna yang bervariasi, ada yang semakin jauh dari Allah, ada yang kadang jauh dan kadang dekat namun ada juga semakin mengenal Allah. Dalam sebuah hadis diriwayatkan "Seorang bayi tak dilahirkan (ke dunia ini) melainkan ia berada dalam kesucian (fitrah). Lalu dia berkata; Bacalah oleh kalian firman Allah yg berbunyi: '…tetaplah atas fitrah Allah yg telah menciptakan manusia menurut fitrahnya itu. Tidak ada perubahan atas fitrah Allah itulah agama yg lurus.' (QS. Ar Ruum (30): 30). [HR. Muslim No.4804]. Hadis tersebut menjelaskan kepada kita, bahwa kita dapat mempertahankan kesucian yang kita dapat ketika kita terlahir hingga kita kembali pada Allah hanya dengan satu jalan, yaitu agama Allah, agama Islam. Dengan berislam yang sesungguhnya meliputi perbuatan, perkataan dan pemikiran berdasarkan ketentuan Islam yang tertera dalam Alquran maka akan senantiasa menjaga keimanan kita layaknya ketika kita masih telanjang. Ada perbedaan besar antara orang yang baru melihat dunia dengan orang yang meninggalkan dunia, yaitu seperti telah kita bahas di atas bahwa orang yang baru terlahir kedunia tidak mengenakan apa-apa namun penuh dengan keimanan, tetapi orang yang meninggalkan dunia, seluruh tubuhnya dibalut dengan kain namun di dalam jiwa belum tentu tertanam keimanan bahkan di tempatnya yang baru dia diminta pertanggungjawaban atas segala yang telah dilakukan. Tentu menjadi harapan kita semua adalah suci kita meninggalkan dunia sama seperti sucinya kita ketika pertama kali melihat dunia

ini. Maka bagaimana caranya? Yaitu kita mesti telanjang layaknya seoramg bayi, namun bedanya bukan telanjang fisik melainkan menelanjangi bathin kita, menyehatkan hati kita dari segala penyakit, membersihkan pikiran kita dari pikiran-pikiran kotor serta menjaga lisan dan perbuatan kita dari hal-hal yang tidak sepantasnya dikatakan ataupun dilakukan. Sesuai dengan firman Allah di atas Islam merupakan satu-satu jalan yang dapat menelanjangi kita dengan sebenar-benar telanjang, tinggal bagaimana kita memanfaatkan pentunjukpetunjuk yang ada dalam Islam tersebut. Apabila kita dapat memanfaatkan Islam tersebut dengan baik, maka ketika kita kembali pada Allah kita lebih mulai dari pada seorang bayi yang baru terlahir. Karena sejatinya seorang bayi tersebut lahir dengan membawa iman karena itu memanglah anugrah dari Allah bagi setiap hamba-Nya. Maka apabila kita kembali kepada Allah setelah mendapatkan segala tantangan dan cobaan namun tetap mampu kembali pada Allah dalam keadaan telanjang layaknya seorang bayi, maka Allah menyediakan tempat yang istimewa bagi kita, yaitu syurga. Penutup Setiap manusia terlahir dalam keadaan tenjang dan di anugrahi iman oleh Allah, namun ketika kembali kepada Allah setelah mendapatkan tantangan di bumi Allah masihkah kita mampu mempertahankan ketelanjangan tersebut, ataukah kita kembali dalam dengan hati yang terbungkus layaknya keadaan kita yang terbungkus kain kafan? Semoga kita dapat kembali kepada Allah dalam keadaan hati yang telanjang dari dosa-dosa. Mahasiswa Pendidikan Agama Islam UMSU

INFORMASI ALQURAN TENTANG JIN Oleh Junaidi SAg Jin berasal dari kata janna syai`un yajunnuhu yang bermakna satarahu (menutupi sesuatu). Maka segala sesuatu yang tertutup berarti tersembunyi. Jadi, jin itu disebut dengan jin karena keadaannya yang tersembunyi.

J

in memiliki roh dan jasad. Dalam hal ini, Syaikhuna Muqbil bin Hadi rahimahullahu mengatakan: "Jin memiliki roh dan jasad. Hanya saja mereka dapat berubah-ubah bentuk dan menyerupai sosok tertentu, serta mereka bisa masuk dari tempat manapun. Nabi Muhammad SAW memerintahkan kepada kita agar menutup pintu-pintu sembari beliau mengatakan: 'Sesungguhnya setan tidak dapat membuka yang tertutup'. Beliau memerintahkan agar kita menutup bejana-bejana dan menyebut nama Allah SWT atasnya. Demikian pula bila seseorang masuk ke rumahnya kemudian membaca bismillah, maka setan mengatakan: 'Tidak ada kesempatan menginap'. Jika seseorang makan dan mengucapkan bismillah, maka setan berkata: 'Tidak ada kesempatan menginap dan bersantap malam". Jin bisa berujud seperti manusia dan binatang. Dapat berupa ular dan kalajengking, juga dalam wujud unta, sapi, kambing, kuda, bighal, keledai dan juga burung. Serta bisa berujud Bani Adam seperti waktu setan mendatangi kaum musyrikin dalam bentuk Suraqah bin Malik kala mereka hendak pergi menuju Badr. Mereka dapat berubah-ubah dalam bentuk yang banyak, sep-

erti anjing hitam atau juga kucing hitam. Karena warna hitam itu lebih signifikan bagi kekuatan setan dan mempunyai kekuatan panas. Kaum jin memiliki tempat tinggal yang berbeda-beda. Jin yang shalih bertempat tinggal di masjid dan tempat-tempat yang baik. Sedangkan jin yang jahat dan merusak, mereka tinggal di kamar mandi dan tempat-tempat yang kotor. Tulang dan kotoran hewan adalah makanan jin. Sebagaimana yang disampaikan Rasulullah SAW dalam sebuah hadits, yang artinya: Rasulullah SAW berkata kepada Abu Hurairah radhiallahu 'anhu: Carikan beberapa buah batu untuk kugunakan bersuci dan janganlah engkau carikan tulang dan kotoran hewan." Abu Hurairah radhiallahu 'anhu berkata: "Aku pun membawakan untuknya beberapa buah batu dan kusimpan di sampingnya. Lalu aku menjauh hingga beliau menyelesaikan hajatnya." Aku bertanya: "Ada apa dengan tulang dan kotoran hewan?"Beliau menjawab: "Keduanya termasuk makanan jin. Aku pernah didatangi rombongan utusan jin dari Nashibin, dan mereka adalah sebaik-baik jin. Mereka meminta bekal kepadaku. Maka aku berdoa kepada Allah untuk mereka agar tidaklah mereka melewati tulang dan kotoran melainkan mereka mendapatkan makanan." (HR. Al-Bukhari.) Di bawah ini penulis informasikan tentang jin yang diambil dari beberapa sumber, sebagai berikut : Pertama, Jin diberikan kewajiban untuk mengabdi kepada Allah seperti manusia. Allah berfirman dalam surat Adz-Dzariyat ayat 56 yang artinya: "Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku". Kedua, Jin ada yang beriman dan ada pula yang kafir kepada Allah. Sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Jin ayat 11 yang artinya "Dan Sesungguhnya di antara Kami ada orangorang yang saleh dan di antara Kami ada (pula)

yang tidak demikian halnya. adalah Kami menempuh jalan yang berbeda-beda" Ketiga, Jin diciptakan lebih dahulu dari manusia. Sebagaimana firman Allah dalam surat AlHijr ayat 26-27 yang artinya "Dan Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia (Adam) dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk. (26) Dan Kami telah menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas. (27)" Keempat, Jin merupakan golongan yang besar, sehingga iblis tergolong kepada mereka. Sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Kahfi ayat 50 yang Artinya: "Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada Para Malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam, Maka sujudlah mereka kecuali iblis. Dia adalah dari golongan jin, Maka ia mendurhakai perintah Tuhannya. Patutkah kamu mengambil Dia dan turanan-turunannya sebagai pemimpin selain daripadaKu, sedang mereka adalah musuhmu? Amat buruklah iblis itu sebagai pengganti (dari Allah) bagi orang-orang yang zalim". Kelima, Jin tidak bisa dilihat dalam rupanya yang asli. Sebagaimana firman Allah dalam surat Al-A'raf ayat 27 yang Artinya: "Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapakmu dari surga, ia menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya 'auratnya. Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman". Keenam, Jin memiliki jenis kelamin. Sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Jin ayat 6 yang Artinya: "Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, Maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan". Dosen dan Anggota Pusat Studi Islam dan Muhammadiyah UMSU

WANITA SOLEHA Oleh:

Dianto, S.Pd.I

I

slam itu indah. Sebagai umat Islam kita harus menjaga agama Islam dengan sebaik-baiknya . Dengan demikian sebagai orang yang beriman dan bertakwa kita harus menjaga keindahan terutama dalam diri kita. Yang paling utama dalam menjaga keindahan dalam diri kita yaitu menjaga aurat. Bagi kaum laki-laki dan wanita di wajibkan untuk menutup aurat sesuai dengan ajaran agama Islam. Saat ini kita melihat banyak sekali diantara kaum wanita yang selalu memperlihatkan auratnya sendiri kepada orang lain dan mereka tidak punya rasa malu untuk memamerkan aurat didepan umum. Ini bisa terjadi karena mereka tidak pernah mempunyai keimanan dalam dirinya dan akhirnya masih terlena dengan perbutan dosa. Berbicara tentang menjaga aurat laki-laki dan wanita dalam pandangan islam sangat wajib di terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi bagi kaum wanita, aurat merupakan salah satu perhiasan yang sangat berharga untuk selalu di jaga agar menjadi wanita yang soleha. Rasulullah SAW bersabda yang artiya : "Sesungguhnya wanita itu adalah aurat, setiap kali mereka keluar setan akan memperhatikannya. (HR. Tirmidzi). Dalam hadis di atas dapat kita pahami bahwa wanita itu merupakan aurat yang harus dijaga dengan baik, karena sesungguhnya setan itu selalu menggoda manusia yang tidak menjaga auratnya. Bagaimanakah caranya menjadi wanita yang soleha?. Untuk menjawab pertanyaan tersebut maka yang harus dilakukan yaitu: Pertama. Mentaati perintah Allah. Jika ingin menjadi wanita soleha ia harus menjalankan perintah Allah dan menjahui larangan-Nya. Dengan demikian maka dirinya akan terjaga dan dapat menjahui perbuatan keji dan munkar. Maka beruntunglah bagi para wanita yang selalu istiqomah dijalan Allah ia akan selalu mendapatkan petunjuk dari Allah untuk selalu meningkatkan amal ibadahnya agar kehidupan yang dijalaninya bisa mendapatkan keridhaan dari Allah. Kedua: Menjaga kesucian diri. Banyak sekali diantara wanita saat ini yang tidak bisa menjaga kesucian dirinya. Mereka semua terlena dengan kehidupan dunia yang sementara sehingga banyak yang tidak bisa menjaga dirinya dari perbuatan keji dan munkar. Contohnya mereka sering melakukan perzinaan terhadap laki-laki yang bukan muhrimnya. Kita mengetahui zina merupakan perbuatan dosa besar yang harus di tinggalkan. Sebagimana Allah berfirman yang artinya:" Dan janganlah kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk. (QS. Al- Israa': 32). Agar kita terhindar dari perbuatan zina bagi kaum laki-laki dan wanita, maka kita harus berusaha untuk menjaga aurat kita terhadap orang lain yang bukan muhrimnya. Yang paling utama yaitu bagi kaum wanita sangat diwajibkan untuk menutup auratnya. Sebagimana Allah berfirman yang artinya:" Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka Menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah Menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka........" (QS. AnNuur:31). Dalam ayat diatas dapat kita pahami bahwa wanita yang beriman itu ia harus mampu menjaga pandangannya, menjaga kemaluannya dari perbuatan yang dilarang Allah. Dan mereka diwajibkan untuk memakai jilbab sampai menutup dadanya agar diri mereka dapat terjaga dari perbuatan yang keji dan munkar. Dengan demikian wanita itu sangat mulia dalam pandangan Islam. Maka jadilah wanita yang dapat menjaga dirinya dari perbuatan yang dilarang Allah. Ketiga: Senantiasa beramal soleh. Wanita yang soleha pastinya selalu mengamalkan perbuatan yang dicintai Allah, seperti melaksanakan shalat, dzikir, membaca Al-Qur'an dan lain-lain. Jika mereka selalu beramal soleh maka dengan niat yang ikhlas maka dirinya akan selalu istiqomah dijalan Allah dan ia akan selalu mendapatkan perlindungan dari Allah dari godaan setan yang terkutuk. Untuk itu wanita soleha harus menjadikan dirinya agar selalu beramal soleh agar dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Penutup Perhiasan yang paling berguna didunia yaitu menjadi wanita soleha. Karena wanita soleha mempunyai hati yang mulia dan akhlak yang baik untuk selalu beriman kepada Allah dan berbuat baik kepada orang lain. Maka jadilah wanita soleha yang bisa menjaga kesucian dirinya agar terhindar dari perbuatan keji dan munkar serta tetap istiqomah dijalan Allah agar bisa meraih kebahagian hidup didunia dan diakhirat kelak. Amin Alumni Fakultas Agama Islam UMSU/ Kader Ulama Tarjih PWMSU

RUMAH TANGGA YANG BAHAGIA Oleh

Mahmud Yunus Daulay MA

Setiap orang yang hidup di dunia ini pasti menginginkan kehidupan rumah tangga yang bahagia. Keluarga Bahagia sebenarnya adalah istilah lain dari keluarga sakinah. Keluarga bahagia/sakinah adalah satu ungkapan untuk menyebut sebuah keluarga yang funsional dalam mengatar orang pada cita-cita dan tujuan membangun keluarga. Jika pembaca sepakat dengan ini maka, saya akan mem-

ulai pemaparan ini dari pengertian sakinah. Penggunaan nama sakinah diambil dari Al-Qur'an surat Ar-Rum (30) ayat 21, yang artinya Tuhan menciptakan perjodohan bagi manusia agar yang satu merasa tenteram terhadap yang lain. Dalam bahasa Arab, kata Sakinah yang di ddalamnya terkandung makna tenang, terhormat, aman, penuh kasih sayang, mantap dan memperoleh pembelaan. Jadi keluaarga sakinah adalah kondisi yang sangat ideal dalam kehidupan keluarga, dan yang ideal biasanya jarang terjadi. Oleh karena itu ia tidak terjadi mendadak, tetapi ditopang oleh pilar-pilar yang kokoh yang memerlukan perjuangan dan butuh waktu serta perngorbanan terlebih

dahulu. Setiap orang pasti menginginkan kehidupan keluarganya bahagia/sakinah. Namun untuk mewujudkan keluarga yang sakinah tidaklah mudah seperti membalikkan telapak tangan. Keluarga itu akan bahagia jika dalam keluarga itu ada mahabbah, mawaddah,dan rahmah. Mahabbah adalah jenis cinta membara, yang menggebu-gebu dan 'nggemesi". Sedangkan mawadah adalah jenis cinta yang lebih melihat kualitas pribadi pasangan. Adapun rahmah adalah jenis cinta yang lembut, siap berkorban dan siap melindungi kepada yang dicintai. Mahabbah saja tidak cukup untuk menjamin keberlangsungan berumah tangga. Namun dari mahabbah akan tumbuh mawadah dan rahmah. Di samping itu hubungan antara suami dan istri hedaknya didasari oleh saling membutuhkan, seperti pakaian dan yang memakainya. Adapun fungsi pakaian adalah untuk menutup aurat, melindungi diri dari panas -dingin dan menjadi perhiasan. Faktor -faktor K ebahagiaan aktor-faktor Kebahagiaan Untuk mewujudkan rumah tangga bahagia tidaklah mudah seperti semudah membalikkan telapak tangan. Harus ada usaha maksimal agar terwujud kebahagiaan dalam rumah tangga.

Kebahagiaan meupakan sesuatu yang abstrak dan cair. Artinya kebahagiaan tidak bisa dilihat secara jelas. Bahagia menurut penilaian seseorang belum tentu bahagia menurut orang lain. Walaupun ukuran kebahagiaan berbeda antara satu orang dengan orang yang lain, namun secara umum ada faktor-faktor yang dapat mendukung kebahagiaan. Secara umum ada empat faktor pendukung kebahagiaan, diantaranya adalah Istri yang Solehah. Seperti apakah potret pasangan hidup (istri) yang solehah? Potret istri yang soleh dijelaskan Allah dalam Al-Qur'an surat An-Nisa ayat 34 yang artinya "Perempuan-perempuan yang solehah itu ialah perempuan-perempuan yang setia dan menjaga dirinya ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara mereka". Abdullah Yusuf Ali dalam Tafsir "The Holy Qur'an" memberikan ulasan mengenai peempuan-perempuan yang solehah ini. Beliau berkata "Seorang istri yang solehah ialah yang setia dan bersikap manis di hadapan suaminya dan ketika suaminya tidak ada dia tetap menjaga nama baik suaminya, memelihara hak miliknya dan sifat-sifat baik lainnya yang diperintahkan Allah SWT" Ketika menafsirkan surat An-Nisa ayat 34, Ibnu Katsir mengemukakan sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh

Ibnu Jarir dari Abu Hurairah. Hadits ini merinci tentang sifat-sifat perempuan Shalihah, yaitu "Sebaik-baik perempuan (istri) ialah istri yang jika kamu memandangnya, maka ia menyenangkan hatimu, jika kamu menyuruhnya maka dia patuh kepadamu, jika kamu tidak ada di hadapannya, maka dia menjaga kehormatannya dan harta milikmu". Dari firman Allah dan Hadits Nabi Muhammad SAW, dapat diambil kesimpulan bahwa istri yang solehah adalah istri yang bermuka manis, patuh dan setia pada suami, serta menjaga amanah (kepercayaan) suami. Intinya tidaklah dikatakan istri yang solehah jika seorang istri mempunyai mental "Suami beruang, dia sayang, suami tidak beruang, dia tendang". Diantara kriteria istri yang solehah adalah Melegakan hati bila dilihat. Hal ini tersebut di dalam hadits Ibnu Majah dari sahabat Abu Umamah AI-Bahily. "Bagi seorang mukmin laki-laki, sesudah taqwa kepada Allah,maka tidak ada sesuatu paling berguna bagi dirinya, selain istri yang shaleh, yaitu; taat bila diperintah, melegakan bila dilihat, nrima bila diberi janji, dan menjaga kehormatan dirinya dan suaminya, ketika suaminya pergi. " (HR. Ibnu Majah) Dosen UMSU/Ketua Majelis Tabligh PDM Kota Medan


HARIAN MANDIRI SENIN, 25 MEI 2015

Shinta Bachir Tutupi Identitas Suami Shinta Bachir mengaku kini sudah menikah dengan pria yang bertempat tinggal di Tangerang. Tapi artis seksi itu tampaknya enggan mengungkap siapa sosok sang suami. "Mungkin nggak mau diketahui orang. Lebih ke privacy, jadi nggak mau dipublikasi," kata manajernya, Ricco saat dihubungi detikHOT, Minggu (24/5/2015). Menurutnya, Shinta sudah menikah sejak Desember tahun lalu di kota kelahirannya, Wonosobo. Ia mengatakan, sebelumnya Shinta sudah berencana untuk menggelar resepsi pernikahan itu. Berhubung kala itu masih padat dengan jadwal syuting, acara itu pun diundur. Apalagi kini perempuan 29 tahun itu juga tengah hamil 5 bulan. "Selesai striping rencana mau diramaikan tapi keburu ada baby duluan. Dianya sih maunya sebelum hamil," kata Ricco. Tak Lagi B er hijab Ber erhijab Shinta Bachir memang sempat memutuskan untuk berhijab. Akan tetapi, karena alasan pekerjaan Shinta memutuskan untuk menanggalkan hijabnya. Shinta kembali bercerita soal kegalauan hatinya untuk berhijab. Mental, hati, dan lingkungan menjadi beberapa faktor yang ia pertimbangkan. "Sebenarnya di luar saya lebih sering berhijab, kalau ketemu saya orang-orang pada tanya 'kok nggak hijab, biasanya hijab?' Tadinya mau berhijab. Tapi aku dapat rezekinya kan yang nggak hijab," cerita Shinta ditemui di Clubhouse, Apartemen Pavilion, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (18/ 2/2015). Lebih lanjut, Shinta bercerita kalau dirinya belum siap mental. Apalagi teman-temang di sekitarnya masih banyak yang menggunakan pakaian terbuka. Meski galau, Shinta mengakui kalau sebagai perempuan dirinya sering merasa takut bila membaca dalil dalam Al Quran yang menjelaskan tentang kewajiban menutup aurat. Termasuk juga calon suaminya yang lebih setuju kalau dirinya berhijab. Tak jarang, Shinta juga merasakan iri melihat teman-teman artis yang sudah berhijab. "Kadang teman posting di media sosial, susah banget ya jadi orang yang istiqomah. Saya lihat Laudya Cynthia Bella luar biasa. Saya sempat minta nomor hp Ummi Pipik, saya bilang mau ngobrol. Dalam hati berkecamuk. Niat mau baik tapi lingkungan seperti ini. Saya butuh imam yang kuat," curhatnya. Diusianya yang menginjak 29 tahun, Shinta berharap bisa menjadi manusia yang lebih baik untuk keluarga. Kehidupannya kelak bisa bermanfaat untuk orang lain.

Putus Sekolah, Lina Marlina Cari Duit Sendiri di Usia 13 Tahun Lina Marlina ternyata punya masa kecil yang kurang membahagiakan. Orangtuanya bercerai sejak ia berusia dua tahun, Lina pun terpaksa putus sekolah karena kekurangan biaya. Beruntung, ia punya keahlian menyanyi yang membuatnya bisa membantu meringankan beban ibunya. Di usianya yang ke-13 tahun, Lina yang seharusnya duduk di bangku sekolah dasar justru harus mencari panggung demi bertahan hidup. Setiap kali manggung, Lina mengaku hanya mendapatkan bayaran Rp 15 ribu. Penghasilannya itu juga tak bisa mencukupi biaya sekolahnya. "Aku lulusan SD, pengen nerusin. Pengen sekolah ambil paket-paket gitu," ungkapnya kepada detikHOT. "Tadinya pengen sekolah sebelum masuk label, cuma sekarang sudah sibuk sama karier. Nanti mau dicari waktunya," kata pelantun 'Nikah Siri' itu. Gara-gara putus sekolah itu, Lina juga mengaku sempat minder ketika datang ke Jakarta. Tapi rasa itu bisa dihilangkannya karena ia melihat banyak dari rekan-rekannya yang mempunyai nasib serupa. "Tadinya minder, tapi aku lihat teman-teman ada juga, mereka biasa aja. Aku mau sekolah, siapa sih yang nggak mau lulus sekolah tinggi?" katanya.

Memutus Rantai Gizi Buruk dan Kematian Bayi Setelah gempa besar yang melanda Kabupaten Bantul, Yogyakarta, pada tahun 2007 lalu, kasus gizi buruk di kecamatan Kasihan, Bantul, menduduki peringkat tertinggi di Yogyakarta. Bukan hanya itu, angka anemia pada bayi dan balita juga termasuk tinggi. Di lain pihak cakupan bayi yang mendapatkan ASI eksklusif pun rendah. Program untuk memutus rantai gizi buruk pun dibuat. "Langkah pertama tentu dimulai dari ibu hamil. Kami lalu membuat program perawatan kolaborasi ibu hamil kurang energi kronis yang disingkat Wakol Kakek," kata Kepala Puskesmas Kasihan 1 Bantul, Bambang Sulistriyanto, di Bantul Yogyakarta (21/5/15). Bambang menjelaskan, ibu hamil kurang energi kronis atau ibu hamil yang terlalu kurus cenderung melahirkan bayi berat badan rendah yang dapat berlanjut pada gizi buruk. Selain itu Puskesmas Kasihan 1 dan 2 juga memiliki program Gerakan Orangtua Asuh Lokal. "Kami mengajak masyarakat berperan aktif dalam pengentasan gizi buruk dengan cara menyisihkan dana untuk pemberian makanan tambahan, mulai dari dusun, desa, dan tingkat puskesmas," katanya. Selain pemberian makanan tambahan, puskesmas juga melakukan penyuluhan, konsultasi kesehatan, pemberian vitamin, dan pengobatan penyakit oleh dokter anak. "Setiap warga boleh berpartisipasi sesuai kemampuannya, misalnya dr.Soeroyo Machfud, Sp.A, menyumbangkan keahl-

iannya untuk memeriksa dan mengobati anak yang gizi buruk secara cuma-cuma," kata Bambang. Dalam dua tahun, kasus gizi buruk di wilayah Kasihan ini bisa teratasi. Program tersebut juga menjadi juara teladan nasional dari Kementrian Kesehatan RI. Tak berhenti sampai disitu, puskesmas ini juga membuat program Kelas Kelompok Pendukung Ibu (KEKEP Ibu) untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi yang dimulai tahun 2010. "Kekep itu dalam bahasa Jawa artinya mendekap dengan penuh kasih sayang dari seorang ibu," ujar Bambang. Kekep Ibu adalah pertemuan yang dilaksanakan rutin setiap 2 minggu sekali untuk memberi dukungan bagi kesehatan ibu dan anak, khususnya seputar kehamilan, menyusui, dan gizi. "Fokus program ini adalah 1000 hari kehidupan. Jadi yang menjadi target program ini adalah pasangan usia subur sehingga mereka bisa mempersiapkan kehamilan yang sehat," kata Kepala Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Bantul Guppianto Susilo. Program tersebut berhasil menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan jumlah bayi yang mendapatkan ASI. Program Kekep

Ibu juga berhasil masuk dalam nominasi Indonesia MDG's Awards dan Juara Tingkat Provinsi sebagai program unggulan terbaik tahun 2013. Sementara itu, untuk menekan jumlah bayi dan anak yang menderita anemia, dilakukan pemberian tablet besi pada anak-anak di sekolah seminggu sekali. "Hampir 8 persen siswa PAUD mengalami anemia. Di usia SD sekitar 17 persen dan terus meningkat di usia SMP dan SMA. Karenanya tak heran jika banyak ibu hamil anemia," kata Guppi. Setelah program pemberian tablet zat besi dan pemeriksaan kadar besi dalam darah, jumlah anak yang menderita anemia berkurang. "Hasil evaluasi setelah 4 bulan rata-rata sekolah bebas anemia," katanya. Cukup Diberi ASI Saja Dengan hanya memberikan Air Susu Ibu (ASI), para ibu tak perlu khawatir bayi usia 0-6 bulan akan mengalami kekurangan gizi. Kandungan ASI sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi selama proses tumbuh kembangnya. Pemberian nutrisi selain ASI di usia 0-6 bulan dikhawatirkan justru tak sesuai dengan kebutuhan. Akibatnya, bayi bisa mengalami kegemukan yang akan mengganggu aktivitas belajarnya. "Cukup ASI, tidak perlu diberi yang lain. Ibu tidak per-

Ketimbang Balet, Hip Hop Lebih Baik Untuk Anak Penting bagi anak-anak untuk bergerak aktif, selain bermanfaat untuk pertumbuhan tubuh sehatnya, gerak fisik yang aktif juga akan menghindarkan anak dari obesitas. Untuk mendukung kebutuhan gerak anak, para orangtua mendorong anakanaknya untuk ikut berbagai aktivitas olahraga dan tari, salah satunya balet. Namun, jika dibandingkan dengan jenis tarian lainnya, balet tak berkontribusi banyak u n t u k tubuh. H a s i l studi yang dipublikasikan pada jurnal Pediatrics menyatakan b a h w a u n t u k melatih fisik anak, hip hop lebih baik daripada balet. James Sallis, profesor University of California beserta tim-nya, mempelajari aktivitas fisik 264 perempuan yang dibagi dua kategori: anak-anak berusia lima hingga sepuluh tahun dan remaja perempuan berusia 11 hingga 18 tahun. Para peneliti memasang akselerometer, alat untuk mengukur intensitas gerakan mereka ketika menari. Ada 66 tarian yang digunakan dalam penelitian ini di antaranya balet, jazz, hip hop, salsa, menari berpasangan, dan lain-lain. Dari hasil penelitian itu terlihat bahwa tipe tarian memengaruhi anak-anak untuk bergerak. Hip hop merupakan

jenis tarian yang paling aktif, di mana ada 57% gerakan aktif untuk anak-anak. Sedangkan, pada balet, hanya ada 30% gerakan aktif untuk anak-anak. Sisanya hanya melakukan peregangan atau berdiri sambil mendengarkan penjelasan gurunya. Dengan begitu bisa dikatakan, untuk melatih fisik anak, hip hop lebih baik daripada balet. Namun, hasil ini berbeda k e t i k a diujikan pada r e m a j a perempuan. Latihan balet pada mereka y a n g umurnya lebih tua ternyata gerakannya lebih intens, menyamai gerakan hip h o p . Sehingga bagi para remaja, balet dan hip hop sebenarnya sama-sama bagus untuk latihan fisik. “Menari sebenarnya merupakan kesempatan emas bagi anak perempuan. Mereka bisa lebih sehat sambil bergerak bebas bersama temanteman,� kata Sallis. Ia menambahkan, ketika anak-anak baru mempelajari langkah-langkah tarian, mereka belum sepenuhnya aktif. Namun, ketika mereka menggabungkan latihan tarian itu lalu melakukannya secara rutin, maka mereka baru bisa dibilang bergerak aktif. Di sinilah menari bisa jadi pengganti olahraga.

lu repot memberi asupan tambahan," kata spesialis anak, dr. Atilla Dewanti Sp.A(K) pada seminar Early Stimulation in Infant to Develop Multiple Inteligences, Sabtu (20/4) di Jakarta. Atilla menuturkan, saat dilahirkan bayi hanya mampu menampung cairan sebanyak 10-20 ml atau sekitar 2-4 sendok teh. Kendati begitu, seorang ibu bebas menyusui anaknya. Kapan saja anak merasa lapar bisa langsung diberikan ASI. Hal ini dikarenakan ASI mengandung protein yang mudah diserap oleh usus yang disebut whey dengan komposisi 65 persen. Hal ini menyebabkan protein ASI lebih mudah diserap dan anak gampang merasa lapar. Takaran kebutuhan bayi dalam ASI sudah pas dan bersifat spesifik sesuai tahapan tumbuh kembang anak. Atilla mengatakan, seorang ibu tidak pelu khawatir anaknya kekurangan atau kelebihan nutrisi. Dalam 100 mililiter ASI terkandung berbagai nutrisi. Antara lain 1,2 gram protein, 3,8 gram lemak, 7 gram laktosa, 0,15 miligram besi, 0,11 miligram vitamin B1, 4,3 dan miligram vitamin C. Dengan kandungan ini ASI adalah makanan yang paling sempurna bagi bayi. ASI juga mengandung antibodi yang berfungsi sebagai

pelindung bagi bayi. Sebagai pelindung terhadap bakteri ASI memiliki Imunoglobulin A yang merupakan antitoksin dan antibodi terhadap Enterobacteria coli dan Vibrio cholera. ASI juga memiliki antibodi terhadap berbagai jenis virus antara lain poliovorus, coxsakievirus, echovirus, influenza virus, reovirus, respiratory syncytial virus (RSV), rotavirus dan rhinovirus. ASI juga memiliki bile salt stimulated lipase (BSSL) yang berperan sebagai mematikan protozoa. Antibodi ini juga menjadi penyembuh bagi bayi. Atilla bilang, batuk pilek pada bayi usia 0-6 bulan yang disebabkan oleh virus, akan sembuh dalam 3-5 hari dengan diberikan ASI. Menyusui secara langsung dengan ASI juga perlu untuk meningkatkan ikatan psikologis pada bayi dan ibu. Bayi yang disusui selama 6 bulan pertama kehidupannya, kata Atilla, akan memiliki ikatan cukup kuat dan merasa diterima lingkungan terdekatnya. Hasilnya, anak akan tumbuh menjadi pribadi yang tenang dan mantap. Oleh sebab itulah, ia berpesan kepada semua ibu untuk memaksimalkan pemberian ASI demi masa depan anak. "Seorang ibu harus yakin dengan kemampuan ASInya, jangan kemakan iklan," katanya.


1 1 AKTUAL JOKOWI TERDELEGITIMASI ... beberapa daerah, maka penilaian kepada Jokowi bisa menurun," kata Viva kepada ROL, Ahad (24/5). Oleh karena itu, ia berharap persoalan beras plastik harus diantisipasi dengan langkah yang pasti dan efektif. Lebih lanjut ia menjelaskan, delegitimasi terhadap presiden bisa terjadi karena sikap masyarakat yang berubah semenjak terjadinya kasus beras plastik. Menurutnya, tingkat kepercayaan masyarakat kepada Jokowi akan menurun. Tak hanya itu saja, menurut Viva tingkat kesenangan masyarakat kepada Jokowi juga bisa berkurang. "Kalau itu terjadi, imbasnya juga kepada tingkat harapan masyarakat yang juka akan menghilang terhadap kepemimpinan Presiden Jokowi," ungkap Viva. Oleh karena itu, ia meminta Jokowi tegas dalam mengusut tuntas pelaku dan kasus beras sintetis tersebut. "Ini secara hukum, pelaku penyebar beras sintetis sudah bertindak secara amoral," tutur Viva. Diketahui darinya, pemerintah memang sebelumnya pernah mengimpor beras dari China pada 2004. Namun, setelah itu pemerintah tak pernah lagi impor beras dari China, melainkan dari Thailand dan Myanmar. Jangan D ibesar -besar kan Dibesar ibesar-besar -besarkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat sabar dan tidak gegabah dalam menanggapi kasus beras sintetis. Jokowi juga meminta media untuk tidak membesar-besarkan masalah beras sintetis karena masih dalam tahap penelitian para ahli. "Kamu enggak usah gede-gedein, wong di satu tempat saja kok. Ini baru dilihat di labnya IPB, di labnya BPOM. Kalau sudah kami simpulkan, baru kita bicara. Jangan semua bicara, semua bicara, tetapi membesarkan masalah saja," kata Jokowi saat mengikuti car free day di Solo, Minggu (24/5/2015). Jokowi menegaskan akan mencari akar masalah beras sintetis tersebut. (Baca: Wapres JK: Beras Plastik Bukan Masalah Besar) "Yang paling penting, akar masalahnya apa? Dicek bener. Apakah hanya di Bekasi atau hanya di satu warung saja? Motivasinya apa?" katanya. Jokowi meragukan peredaran beras plastik tersebut dilatarbelakangi mencari keuntungan karena harga plastik lebih mahal daripada beras. (Baca: Ada yang Janggal di Kasus Beras Plastik, Pengusaha Duga Ada Persaingan Tak Sehat) "Secara logika, enggak masuk kalau motifnya mencari untung karena harga plastik lebih mahal dari beras," katanya. Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Kementerian Pertanian Yusni Emilia Harahap, seperti dikutip harian Kompas, mengatakan, kasus beras sintetis perlu dituntaskan agar tidak meresahkan masyarakat dan pedagang. Kasus ini juga menunjukkan bahwa keamanan dan tata niaga pangan perlu diperbaiki. Asal-usul semua beras yang beredar harus bisa ditelusuri melalui pendaftaran merek dan pelaku usaha. Lokasi pengemasan beras pun harus terdaftar sehingga terkontrol.

DIDUGA... beras,” tutur ibu korban, Suriani (38) kepada wartawan saat dijumpai di ruang 305 RS Sari Mutiara. Karena kondisi Bunga Sinta semakin parah, Suriani mengatakan dirinya kemudian membawanya ke Klinik terdekat. “Disitu dokter bilang anak saya sakit karena mengalami luka di lambung, dokter menyarankan agar anak saya memakan bubur dulu,” kata Suriani. Saran dokter pun diikuti ibu korban dengan memasak bubur nasi, nahas usai menyantap bubur, kondisi korban semakin parah. Korban pun lalu dibawa ke RS Sari Mutiara Jalan Kapten Muslim Medan. “Curiganya disitu, siap makan bubur langsung muntah muntah lagi, kami tanya ke Kepling, terus pak kepling bilang bawa sini berasnya,” kata Suriani. Setelah memberikan contoh beras yang dikonsumsi korban kepada kepling, Suriani mendapat jawaban kalau beras itu merupakan produk sintetis. “Pak kepling yang bilang beras plastik, setelah dites pakai air, kemudian sample beras ini dibawa ke polisi (polsek sunggal),” katanya. Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Aldi Subartono ketika dimintai konfirmasi seputar peristiwa itu mengungkapkan pihaknya masih menyelidiki kasus ini, "sabar ya, kita masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini," ujar Aldi. (rks)

RAMPOK... langsung menangkap dan memukuli Brigadir DPS. Namun anehnya, tersangka pelaku perampokan Brigadir DPS diboyong ke Rumah Sakit Bina Kasih untuk mendapatkan perawatan. “Pelaku itu katanya polisi bang, pelaku ada dua, tapi temannya berhasil melarikan diri. Pelaku sekarang di Rumah Sakit Bina Kasih bang,” ujar salah seorang warga yang namanya enggan disebutkan. Kapolsek Sunggal yang dikonfirmasi wartawan seputar peristiwa tersebut terkesan hendak menutupi identitas pelaku dengan mengatakan bahwa tidak ada peristiwa itu. “Gak ada kasus itu, tadi ada juga temanmu bertanya, tapi itu gak ada,” ujarnya melalui telepon selulernya. Namun, setelah dijelaskan kronologis dan identitas pelaku yang merupakan Polisi bertugas di Poldasu dan berpangkat Brigadir, Kapolsek Sunggal pun tak dapat mengelak lagi. “ohhh, kalo itu korbannya, Rahmad Hidayat masih diambil keterangannya di Polsek Sunggal. Konfirmasi aja sama Kanit ya dek,” jelasnya mengakhiri. (rks)

MAHYONO... Mahyono sebagai ketum baru PSMS," ujar Nobon Kayamuddin, Ketua Panitia RALB di ruangan Tasik Madu, Hotel Ina Darma Deli, Medan, Minggu (24/5). Nobon menjelaskan, dari 40 anggota klub PSMS, 3 diantaranya tidak hadir. Yakni, PS Tirtanadi, PS Tirnadani Muda dan PS Kesawan Putra. "Mereka berhalang hadir, tapi mereka mengirimkan surat mandatnya dan mereka menyatakan menerima dan mendukung hasil rapat. Semua itu lengkap dan sah. Itu semua ada pada kami, sebagai bukti dari RALB ini," ungkapnya. Mahyono yang mendapat dukungan dan kepercayaan dari klub-klub ini, menyatakan, akan menjawab permasalahan PSMS selama ini. Ia ingin membawa PSMS ke arah yang lebih baik. "Sebanyak 37 klub anggota sepakat bahwa saja menjadi ketua umum PSMS. Saya pikir ini awal yang baik buat tim kebanggaan kita. Sebahagian besar ikut di RALB dan menyatakan dukungannya," ujar Mahyono. Dalam sambutannya dokter spesialis bedah ini tak mau berbicara banyak. Dia hanya menginginkan PSMS ini lebih baik dari musim sebelumnya. "Saat ini Saya tak belum bisa bicara terlalu banyak soal PSMS. Ini kali pertama Saya memimpin klub besar. Prinsipnya saat ini kita bekerja saja, jangan banyak bicara," katanya. Dipilih menjadi ketua umum terbaru menggantikan Indra Sakti Harahap yang dianggap gagal oleh klub-klub anggota PSMS. Para anggota klub pun meminta kepengurusan baru ini bisa lebih baik.swl

HARIAN MANDIRI

SENIN, 25 MEI 20 15 201

"Jangan-jangan Ada yang Tidak Puas pada Jokowi, Bukan pada Menterinya" JAKAR TA, MANDIRI JAKART Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti mendukung wacana perombakan atau reshuffle kabinet kerja. Namun, di sisi lain, ia khawatir wacana itu dimanfaatkan atas kepentingan politik tertentu untuk mendapatkan kekuasaan. "Jangan-jangan orang tidak puas pada Jokowi, bukan pada menterinya," ujar Ray dalam diskusi publik di Kantor Para Syndicate, Jakarta Selatan, Minggu (24/5/2015). Ray mengatakan, pada kenyataannya, kinerja kementerian, khususnya di bidang

ekonomi, melambat. Mau tidak mau, hal itu menuntut adanya perubahan penanggung jawab kementerian. Namun, menurut Ray, sebelum memutuskan untuk melakukan reshuffle kabinet, Presiden Joko Widodo harus benar-benar memastikan kebijakannya tersebut tidak diintervensi oleh kepentingan politik. Jokowi diminta untuk mengantisipasi agar kebijakan reshuffle tidak menimbulkan masalah baru. Ray mencurigai, pihak-pihak dengan sejumlah kepentingan politik berbeda, yang berseberangan dengan pemerintah, berusaha mendapatkan kekua-

saan dari lemahnya pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Hal itu, sebut Ray, merupakan upaya untuk mengubah komposisi kementerian menjadi dominasi partai politik. "Bagaimanapun, partai politik selalu menjadi dominan. Janganjangan ini upaya untuk mengubah komposisi kementerian menjadi 60 persen parpol dan 40 persen nonparpol," kata Ray. Untuk itu, Ray meminta agar Presiden melakukan kajian sebelum melakukan perombakan anggota kabinet. Menurut dia, reshuffle harus benar-benar dilakukan demi memperbaiki kebijakan pemerintah

dalam pembangunan kesejahteraan rakyat. Diminta Sementara itu, Peneliti Para Syndicate, Toto Sugiarto, menilai, kinerja kementerian bidang ekonomi dan hukum masih lemah dalam enam bulan pemerintahan Joko Widodo ( Jokowi). Karena itu, ia menilai Jokowi perlu segera melakukan reshuffle atau perombakan kabinet. "Presiden Jokowi harus secepatnya melakukan evaluasi dan perombakan kabinet," ujar Toto, saat ditemui di Kantor Para Syndicate, Jakarta Selatan, Minggu (24/5/2015).

Menurut Toto, dalam enam bulan pertama pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla, terjadi ketidakseimbangan politik yang disebabkan kelemahan kinerja para pembantu Presiden. Kelemahan itu juga berimbas pada menurunnya optimisme publik. Misalnya, dalam bidang penegakan hukum, perseturuan antara Komisi Pemberantasan Korupsi dan Polri secara tidak langsung menurunkan wibawa penegak hukum. Belum lagi dualisme kepengurusan partai politik yang dikhawatirkan berdampak pada situasi keamanan dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah.

JOKOWI:...

masuk peserta dari Konvensi tentang Pengungsi 1951. Sehingga tidak memiliki kewajiban untuk menerimanya. "Kedua, masyarakat Rohingya dipulangkan ke Myanmar dengan catatan pemerintah Myanmar mau menerima mereka. Saat ini pemerintah Myanmar sudah bersedia untuk menerima kembali masyarakat Rohingya," sambungnya. Opsi terakhir adalah masyarakat Rohingya dimukimkan di negara-negara peserta Konvensi Pengungsi atau negara-negara non-peserta yang mau menerima.

"Masyarakat internasional dapat menekan Australia sebagai negara peserta Konvensi Pengungsi untuk menerima pengungsi Rohingya. Demikian pula dengan negara peserta Konvensi Pengungsi lain," pungkasnya. Minta Penjelasan Indonesia sudah bersikap akan menampung imigran Rohingya asal Myanmar untuk sementara waktu. Namun, menurut Wakil Ketua DPR Fadli Zon, pemerintah harus segera memanggil Dubes Myanmar untuk meminta penjelasan soal imigran Rohingya. "DPR akan segera memang-

gil pemerintah untuk kita sama-sama bicarakan masalah pengungsi Rohingya ini," kata Fadli saat meninjau tempat penampungan imigran Rohingya di Langsa, Aceh Timur, Minggu (24/5/2015). Selain itu, Fadli meminta agar pemerintah segera memanggil Dubes Myanmar. Myanmar harus bisa memberi penjelasan soal masalah etnis Rohingya ini. "Dubes harus segera dipanggil, minta penjelasan. Sebenarnya bagaimana posisi imigran Rohingya ini," jelasnya. Di Langsa, ada sekitar 1.200

imigran Rohingya asal Myanmar dan Bangladesh yang ditampung sementara. Mereka diselamatkan usai terkatungkatung beberapa bulan di tengah laut. Namun, tempat penampungan imigran Rohingya asal Myanmar dan Bangladesh dipisahkan. Pasalnya, antar kedua kelompok sangat rawan terjadi gesekan. Imigran Rohingya asal Bangladesh sebenarnya bertujuan untuk menuju ke Malaysia. Mereka ingin mencari pekerjaan di Malaysia. Sedangkan Rohingya Myanmar pergi karena terusir dari negaranya sendiri. rol

rarti reformasi birokrasi sama sekali tidak berjalan di jajaran institusi dimaksud, sehingga perlu segera dilakukan pembenahan dan pemahaman tentang sebuah tuntutan kebijakan oleh mahasiswa maupun tugas seorang jurnalis. “USU tempat menuntut ilmu atau tempat pemanusiaan manusia, bukan untuk mempelajari gaya premanisme. Seandainyapun ada orang yang datang melakukan kekerasan, sebaiknya dihempang dengan kelembutan dengan mengajak para mahasiswa berdialog. Apa kemauannya,” terang Sutrisno sembari mengungkapkan

kekecewaannya atas sikap oknum securiti yang melakukan tindakan semena-mena terhadap mahasiswa dan wartawan. Sutrisno sendiri mengingatkan pihak Rektorat agar secepatnya menyelesaikan persoalan ini dengan pihak wartawan yang menjadi korban pemukulan dan pengeroyokan. Jika tidak bisa diselesaikan secara kekeluargaan, lembaga legislatif mendukung wartawan untuk menempuh proses hukum, sebab tindakan oknum securiti USU tersebut sudah tidak dapat ditoleril. “Kita mendesak pihak Rektorat USU segera melaku-

kan langkah-langkah perdamaian atau melakukan komunikasi yang baik dengan wartawan, untuk melahirkan sebuah komitmen dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Jika tidak, kita di lembaga legislative akan terus mendorong aparat penegak hukum untuk melkukan proses hukum terhadap siapa saja yang melakukan pengeroyokan terhadap wartawan,” tandasnya. Sementara itu, Fajar Waruwu juga menyesalkan tindakan oknum sekuriti USU yang melakukan kekerasan terhadap wartawan. Tindakan tersebut harus diproses secara

hukum, sebab wartawan dalam menjalankan tugasnya dilindungi oleh undang-undang dan tidak seorangpun bisa melakukan tindakan semena-mena, apalagi menganiaya maupun mengeroyok. “Irvan Robertus Rumapea sudah mengaku dirinya wartawan, tapi masih tetap dipukuli dan ditendang. Kita sangat menyesalkan kejadian itu,” ujar Fajar Waruwu sembari mendesak aparat penegak hukum untuk segera mengusut dan memproses secara hukum oknum sekuriti USU yang melakukan penganiayaan. (ysc)

putih dan gulai ayam dilengkapi sebuah pisang yang disajikan di atas piring plastik. Di lokasi tersebut Mensos membagikan Alquran dan jilbab kepada para pengungsi karena mereka semua sesudah didata adalah Muslim. Saat menyerahkan Alquran, Mensos memangku anak-anak dan mengajak mereka mengaji bersama. Usai melihat kondisi mereka, Mensos juga meninjau dapur umum lapangan yang dioperasikan Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan memberikan semangat kepada mereka. Di pengungsian tersebut terdiri dari 118 laki-laki, 76 perempuan dan 63 anak-anak Rohingya. Mereka tiba di perairan Kuala Langsa tersebut pada 15 Mei lalu tepatnya di pesisir Aceh Timur. Menteri Khofifah juga menyampaikan rasa terima kasih atas upaya masyarakat Aceh yang ikut membantu penanganan pengungsi Rohingya. "Atas nama pemerintah kami sampaikan terima kasih atas seluruh upaya pemda dan masyarakat Aceh," kata Mensos. Berdasarkan data jumlah pengungsi Rohingya dan Bangladesh berjumlah 1.759 jiwa di empat titik tersebut dengan rincian sebanyak 564 jiwa di Punteut Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe. Sebanyak 672 jiwa ditampung di Pelabu-

han Kuala Langsa, Kota Langsa, 476 jiwa di Bireun Bayeun, Kecamatan Rantau Selamat, Kabupaten Aceh Timur, dan sebanyak 47 jiwa di gedung milik pemda Kabupaten Aceh Tamiang. Salurkan Rp 2,3 M Kementerian Sosial menyalurkan bantuan senilai lebih dari Rp 2,3 miliar untuk penanganan pengungsi Rohingya yang saat ini ditampung di empat titik di Provinsi Aceh. "Bantuan tersebut kita saluran dalam bentuk barang," kata Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kemensos Margowiyono di Kota Langsa, Minggu (24/5/ 2015), seperti dikutip Antara. Margowiyono menjelaskan, bantuan untuk Kabupaten Aceh Timur sebanyak Rp 611 juta berupa tenda gulung, matras, family kit, kids ware, makanan dan selimut. Bantuan tersebut dikirim dari gudang regional Palembang, gudang pusat Bekasi, dan gudang Sumatera Utara. Untuk Kabupaten Aceh Tamiang, bantuan disalurkan sebanyak Rp 171 juta dengan komponen sama yang diberangkatkan dari gudang regional Palembang, dan gudang pusat Bekasi. Bantuan untuk Kota Langsa senilai Rp 609 juta dari gudang regional Palembang, gudang

pusat Bekasi. Untuk Aceh Utara senilai Rp 931 juta dari gudang regional Palembang dan gudang pusat Bekasi. Berdasarkan data, jumlah pengungsi Rohingya dan Bangladesh berjumlah 1.759 jiwa di empat titik. Rinciannya, sebanyak 564 jiwa di Punteut, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe. Sebanyak 672 jiwa ditampung di Pelabuhan Kuala Langsa, Kota Langsa; 476 jiwa di Bireun Bayeun, Kecamatan Rantau Selamat, Kabupaten Aceh Timur; dan sebanyak 47 jiwa di gedung milik pemda Kabupaten Aceh Tamiang. Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan kerja untuk melihat langsung kondisi pengungsi Rohingya di Kota Langsa dan Kabupaten Aceh Timur. Mensos akan menyerahkan bantuan. Ucapkan Ter ima K asih erima Kasih Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menyampaikan rasa terima kasih atas upaya masyarakat Aceh yang ikut membantu penanganan pengungsi Rohingya. "Atas nama pemerintah kami sampaikan terima kasih atas seluruh upaya pemda dan masyarakat Aceh," kata Mensos di Langsa, Minggu (24/5/ 2015), seperti dikutip Antara. Mensos mengatakan, sejak awal para pengungsi itu ter-

dampar di perairan Aceh Utara, Pemerintah Aceh sudah melakukan upaya layanan dan sudah disampaikan ke pemerintah pusat. "Kalau masyarakat Aceh pasti dasarnya sangat kuat dalam upaya ini, maka mudahmudahan seluruh ikhtirar ini dicatat malaikat, dan malaikat tidak akan salah mencatat," katanya. Berdasarkan data, jumlah pengungsi Rohingya dan Bangladesh sebanyak 1.759 jiwa di empat titik. Rinciannya, sebanyak 564 jiwa di Punteut Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe. Sebanyak 672 jiwa ditampung di Pelabuhan Kuala Langsa, Kota Langsa; 476 jiwa di Bireun Bayeun, Kecamatan Rantau Selamat, Kabupaten Aceh Timur; dan sebanyak 47 jiwa di gedung milik pemda Kabupaten Aceh Tamiang. Pada 10 Mei lalu, gelombang pertama pengungsi Rohingya tiba di perairan Aceh Utara dan dibantu oleh nelayan setempat yang menyelamatkan mereka. Sejak itu, berbagai bantuan disalurkan baik dari masyarakat maupun Pemerintah Aceh. Mensos melakukan kunjungan kerja untuk melihat langsung kondisi pengungsi Rohingya di Kota Langsa dan Kabupaten Aceh Timur dan akan menyerahkan bantuan.

"Kemungkinan minggu depan," kata dia. Aburizal sebelumnya memastikan bahwa Partai Golkar akan mendaftarkan diri dan ikut berkompetisi dalam gelaran pilkada serentak. Persoalan siapa yang menjadi ketua umum, apakah dia atau Agung, tidak menjadi hambatan Golkar untuk melakukan islah dan mendaftar di pilkada. "Yang penting daftarkan saja. kalau sudah daftar dan sebagainya, baru keputusannya di tangan DPP. Nanti kita lihat DPP-nya siapa belakangan," kata Aburizal seusai berkunjung ke rumah dinas Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, Jumat (23/5/2015). Kubu Agung menyambut baik rencana islah. Namun, kubu Agung melakukan islah menggunakan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM yang mengesahkan hasil Munas Jakarta. Akan Istimewa Pelaksana Tugas Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Papua versi kepemimpinan Agung Laksono, Victor Abraham Abaidata, mengatakan, jalan islah akan istimewa apabila Aburizal Bakrie bersedia mundur dari kursi Ketua Umum Golkar. "Islah bukan gagasan baru. Namun akan menjadi istimewa jika Pak ARB bersedia mundur dari jabatan ketua umum mes-

ki hanya sementara," kata Victor melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (24/5/2015), seperti dikutip Antara. Hal itu disampaikan Victor menanggapi wacana islah antara Golkar kubu Agung Laksono dan Aburizal yang tengah diupayakan oleh kader senior Golkar sekaligus Wakil Presiden RI Jusuf Kalla. Victor mengatakan, dalam proses islah itu mekanisme penjaringan dan kriteria calon kepala daerah untuk kepentingan pilkada serentak dapat dikerjakan oleh tim bersama. Namun, pemberian rekomendasi dan surat dukungan kepada calon kepala daerah untuk diserahkan ke KPU, hal itu dilakukan oleh kepengurusan Golkar yang tercatat atau terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM RI dan memiliki SK Menkumham yang masih berlaku sesuai dengan amanat undang-undang. Menurut dia, islah bisa tetap berjalan seiring proses hukum yang bergulir. Tindakan konkret untuk Golkar ikut pilkada mutlak dan bersifat segera. Hal itu agar pengurus, kader dan simpatisan Golkar di daerah serta para kandidat tidak terus dibuat bingung dengan situasi konflik. "Jangan sampai energi kekuatan Karya Kekaryaan,

Karya Siaga Gatra Praja, terkuras habis sebelum masuk arena. Ibarat main bola, tenaga sudah lebih dulu habis sebelum pertandingan (pilkada)," ujar Victor. Lebih jauh, dia mengingatkan bahwa islah bukanlah hal baru dalam konflik Golkar. Sebelumnya, sudah dibentuk juru runding, tetapi tidak ada kata sepakat hingga akhirnya Aburizal memutuskan menempuh jalur hukum. Dari hasil proses hukum itu kemudian, Mahkamah Partai Golkar bersidang dan menghasilkan keputusan yang menjadi dasar Menkumham menerbitkan SK Kepengurusan. "Harusnya ketika Menkumham mengesahkan dan mencatatkan kepengurusan hasil Munas Ancol dibawah kepemimpinan Bung Agung Laksono, Pak ARB mengakui dan menghormati karena keputusan tersebut dibuat berdasarkan hasil Keputusan Mahkamah Partai Golkar," kata dia. Victor memandang, meskipun islah Golkar kali ini terasa setengah hati, tetapi kader Golkar Indonesia Timur berharap Golkar bisa segera keluar dari konflik internal dan kembali berjaya. Tetap B erjalan Berjalan Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Jakarta, Agung Laksono menegaskan, proses

banding yang telah pihaknya lakukan atas putusan Pengadilan Tata Usaha Negara tetap berjalan. Menurut dia, islah yang tengah dijajaki bersama kubu Aburizal Bakrie merupakan islah terbatas. "Kami banding dan Menkumham juga banding. Untuk menyiasati jangan sampai ganggu pilkada artinya keikutsertaan Golkar, maka kami lakukan cara-cara antara lain islah," kata Agung di DPP Partai Golkar, Jakarta, Minggu (24/5/2015). Ia menjelaskan, islah terbatas yang dimaksudnya adalah islah demi pelaksanaan pilkada. Hal ini penting dilakukan agar dapat memberikan kesempatan bagi kader Partai Golkar yang ingin mencalonkan diri sebagai kepala daerah. Adapun batasan itu, diantaranya seperti terkait proses rekruitmen calon kepala daerah. Masing-masing kubu membentuk tim kerja sama untuk membahas siapa calon yang akan diajukan saat pilkada. Calon ini, kata dia, harus memiliki elektabilitas yang tinggi berdasarkan hasil survei yang dilakukan di masyarakat. "Misalnya rekruitmen persyaratannya, kemudian pendaftaran bakal calon diusung siapa. Itulah yang harus dibicarakan," ujar mantan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat itu.

"Artinya, mereka dapat menjadi warga Indonesia bila pemerintah Indonesia menerima," ujar Hikmahanto dalam siaran tertulis yang diterima detikcom, Minggu (24/5/ 2015). Lanjut dia, apabila pemerintah mengambil opsi ini maka harus berhati-hati. Sebab, bukan tidak mungkin banyak masyarakat Rohingya lainnya yang masih berada di Myanmar akan eksodus ke Indonesia dengan tujuan negara pengungsi. Terlebih, Indonesia tidak ter-

DPRDSU... “Pejabat Rektor USU harus bertanggungjawab atas kejadian ini, karena tindakan oknum securiti USU dalam menyikapi aksi mahasiswa sudah menerapkan gaya premanisme. Padahal dalam menyikapi sebuah kebijakan tidak boleh dilakukan dengan gaya preman, apalagi tindakan itu dilakukan terhadap wartawan yang sedang melakukan tugas peliputan,” tandas Sutrisno. Jika sebuah institusi masih menerapkan gaya kekerasan terhadap wartawan, tandas politisi PDI Perjuangan ini, be-

PENGUNGSI... beserta jajarannya. Sekira satu jam lebih, Menteri Koffifah melakukan pertemuan dengan unsur muspida dan tokoh masyarakat yang hadir. Kemudian mengunjungi kamp pengungsian Kuala Langsa guna mengetahui situasi dan perkembangan para pengungsi Rohingya yang ditampung di sana. Mensos melihat dapur umum dan menyerahkan bantuan secara simbolis. Dijadwalkan setelah kamp Kuala Langsa, mantan Menteri Peranan Wanita era Pemerintah Gusdur itu juga mengunjungi kamp Rohingya di Bayeun, Kabupaten Aceh Timur dan kamp penampungan di Kabupaten Aceh Tamiang sebelum bertolak ke Bandara Kuala Namu, Sumut, untuk kembali ke Jakarta. Menteri Khofifah juga mengaji bersama anak-anak pengungsi Rohingya. Setiba di Pelabuhan Kuala Langsa yang dihuni 672 jiwa yang terdiri dari 257 warga Rohingya dan 425 warga Bangladesh, Mensos menggendong seorang anak pengungsi Rohingya yang menangis. Saat Mensos datang, bertepatan dengan waktu makan siang, Mensos sempat melihat penyajian makan siang yang disajikan saat itu berupa nasi

ISLAH... Agung untuk menyongsong pilkada serentak. 4 Poin Sekretaris Jenderal Partai Golkar kubu Agung Laksono, Zainuddin Amali, menyebut, ada empat hal yang telah disiapkan politisi senior Golkar, Jusuf Kalla, untuk menciptakan islah di tubuh Golkar. Empat poin itu harus dipatuhi kedua kubu agar dapat mengikuti pemilihan kepala daerah serentak tahun 2015. "Pertama, (JK) minta agar kami mengedepankan kepentingan partai dan kader. Kedua, bekerja sama dalam menjaring," kata Amali di Kantor DPP Partai Golkar, Minggu (24/5/ 2015). Terkait kriteria calon kepala daerah yang akan didaftarkan ke KPU, kata Amali, kedua kubu akan membahas hal itu secara bersama-sama. Kriteria ini nantinya akan disetujui oleh kedua belah pihak. "Keempat, yang akan mengajukan calon adalah DPP yang diakui oleh KPU," ujarnya. Ia menambahkan, hingga kini belum ada pertemuan yang dilakukan kubu Agung Laksono, baik dengan JK maupun Aburizal Bakrie. Hanya, ia mengatakan, pertemuan dengan JK akan digelar dalam waktu dekat.


12

HARIAN MANDIRI SENIN, 25 MEI 20 15 201

5 Siswa SMK Duta Sumut Bersaing OSTN di Jogyakarta MEDAN, MANDIRI Lima pelajar tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dipercaya sebagai duta provinsi Sumatera Utara untuk bersaing di Olimpiade Sains Terapan Nasional (OSTN) di Jogyakarta. “Kelima pelajar duta Sumut itu merupakan hasil seleksi yang digelar mulai tingkat kabupaten dan kota hingga provinsi,” ujar Kadisdiksu Drs Masri MSi melalui Kabid Dikmenti August Sinaga, Jumat (22/5). Dijelaskan August didampingi Mariono, pada OSTN SMK tingkat provinsi yang dilaksanakan minggu pertama Mei lalu diikuti 165 peserta dari 33 kabupaten dan kota dengan memperlombakan 5 mata lomba yaitu Matematika Teknologi, Matematika Non Teknologi, Biologi, Kimia dan Fisika. Kelima duta Sumut itu merupakan juara pertama untuk setiap mata lomba pada tingkat provinsi, yakni Desi Rendina Tambunan dari SMK Teladan Pematangsiantar dengan mata lomba matematika non teknik), Dian Yehezkiel TS Situ-

morang dari SMK ST Nahanson Parapat, Taput (matematika teknologi), Rahmat Saleh dari SMKN 2 Tebingtinggi (fisika), Sisi Alfulailah juga dari SMKN 2 Tebingtinggi (bilogi) dan Eka Mikha Manik dari SMKN 1 Air Putih, Batubara (kimia). Dalam perlobaan itu terbagi dua tahap lomba yang harus dilalui para peserta, yakni melakukan tes tertulis bersama dan tes praktik dari masing-masing lomba. Menurut August, kegiatan tersebut merupakan program tahunan untuk melahirkan pelajar-pelajar yang memiliki kemampuan. Sebab peserta yang terbaik diikutkan atau menjadi duta OSN mulai tingkat kabupaten dan kota, provinsi hingga nasional. Pada ajang tingkat nasional ini August mengatakan meskipun tidak menargetkan sebagai juara lima besar, namun dia berharap agar para duta Sumut itu dapat membawa prestasi atau kejuaraan pada masing-masing bidang lomba. Pada OSTN 2015 tingkat provinsi, kata August selain menetapkan juara pertama se-

Jenderal Moeldoko Disematkan Marga Ginting DELISERDAN, MANDIRI Panglima TNI, Jenderal Moeldoko mengaku menjadi warga kehormatan di Sumatera Utara. Jenderal bintang empat ini, disematkan marga Ginting. “Jadi, mulai sekarang saya bernama Moeldoko Ginting,” ujarnya ketika meresmikan pencanangan Baksos TNI – KB – Kes tingkat nasional tahun 2015 yang berlangsung Kecamatan Beringin Kabupaten Deliserdang Provinsi Sumut, Jumat (22/5). Gelar marga Ginting diperoleh Panglima TNI ketika berkunjung sekaligus meremikan pembangunan gereja dan pembangunan rumah bagi pengungsi korban Gunung Sinabung. Panglima TNI Kabinet Kerja Presiden Jokowi ini mengungkapkan sangat bangga menjadi warga kehormatan di Provinsi Sumatera Utara. “Bukan hanya disematkan

marga Ginting, di tanah deli ini juga saya menjadi warga kehormatan Melayu,” ucapnya. Imigran Rohingya Panglima TNI, Jenderal Moeldoko angkat bicara terkait imigran Rohingya Myanmar dan Banglades yang masuk melalui perairan Indonesia. Menurut jenderal bintang empat ini, pihaknya mengintruksi personilnya untuk membantu imigran-imigran Rohingya dan Banglades. “Walaupun begitu, kita minta jajaran TNI untuk tetap memantau perbatasan kedaulatan NKRI, demi memastikan Negara bebas dari ancaman,” kata Moeldoko. Kata Panglima TNI, imigran Rohingya dan Banglades yang masuk ke Indonesia merupakan isu dunia. “Untuk itu kita tetap akan membantunya dari segi kemanusian,” jelasnya. hmt

bagai duta Sumut, juga pemenang juara kedua dan ketiga pada tiap bidang studi mata lomba. Pada mata lomba metematika non teknik juara 2 diraih Fidelis Fediyanus Zai dari SMKN1 Lolofitu Moi Nias Barat dan Irna Sari Hasibuan dari SMKN1 Lubuk Barumun, Padang Lawas. Sedangkan mata lomba matematika teknologi dimenangkan M. Edo Lubis dari SMKN Binaan Provsu, Medan dan Zulharmin dari SMKN 2 Tebingtinggi. Untuk bidang mata lomba fisika diraih Ukir Judirman Harefa dari SMKN 1Gunung Sitoli dan Ahmad Rinaldy dari SMK Tritect inf Medan. Pada mata lomba biologi dimenangkan Fuji Harto dari SMK Kesehatan Wirahusada dan Zainuddin BB dari SMK Negeri Binaan Provsu dan untuk bidang studi kimia diraih Rohman Sahid dari SMKN1 Pulau Rakyat, Asahan dan Halimatuksadiah dari SMKN 2 Tebingtinggi. nsr

Walikota Minta JPRMI Jadi Duta Anti Narkoba MEDAN, MANDIRI Salah satu isu yang paling dominan di kalangan remaja yakni Narkoba, diharapkan agar Jaringan Pemuda Dan Resmaja Masjid (JPRMI) Kota Medan juga mengambil bagian untuk memberantas bahaya Narkoba di Kota Medan ini, dengan memberikan pencerahanpencerahan kepada remaja di lingkungan sekitar Masjid masing-masing. Selain itu juga JPRMI menjadi pelopor penegakkan syiar Islam dikalangan organisasi kepemudaan sekaligus sebagai duta-duta anti Narkoba, sehingga generasi muda lainnya dapat terpacu dan meneladani sikap-sikap remaja Masjid. Hal ini dikatakan Walikota Medan diwakili Asisten Kesejahteraan Masya-rakat H Erwin Lubis SH pada saat meng-

Pelajar SMP N 16 M edan Medan as D ar aleng Gas Dar arii K Kaleng Ciptakan G MEDAN, MANDIRI Pelajar SMP Negeri 16 Medan, Raihan Sultan, berhasil menciptakan gas dari aluminium bekas kaleng minuman ringan. Pelajar kelas VII ini, menyebut gagasannya dipicu oleh mahalnya harga LPG di pasar. “Waktu itu harga gas mahal sekali. Saya terpikir membuat gas yang berbiaya murah,” terang Raihan saat mendemontrasikan penemuannya di SMP N 16 Medan, Jalan Karya II No. 3 Medan, Jumat (22/5). Lebih lanjut Raihan mengatakan penemuannya didasarkan teori perubahan wujud benda. Ia menggunakan campuran soda api, aluminium bekas kaleng minuman ringan dan air sebagai bahan baku. Peralatan yang digunakan juga terbilang sederhana yaitu jerigen air berukuran lima liters, selang plastik dan selang besi. “Hanya dibutuhkan tiga menit untuk mengubah potongan aluminium menjadi gas,” tegasnya. Provincial Communication Spesialist USAID PRIORITAS Sumatera Utara Erix Hutasoit

menyebut penemuan Raihan sebagai dampak positif dari pembelajaran kontekstual (Contextual Teaching and Learning/CTL). SMP N 16 Medan dan USAID PRIORITAS mengembangkan CTL untuk mendorong anak melakukan penemuan yang relevan dengan kebutuhan terkini. “Dalam metode CTL, peran guru adalah memicu daya kreasi siswa. Guru harus mendesain pembelajaran yang mampu membuat siswa menciptakan penemuan-penemuan. Untuk itulah kami melatih dan memperkuat kapasitas guru-guru di SMP N 16 Medan,” tukasnya. Pada Senin (25/5) nanti, Raihan direncanakan untuk mendemontrasikan penemuannya di Universitas Negeri Medan. Ia bersama rekan-rekannya akan berbicara di hadapan Kepala LPMP (Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan) se Indonesia dalam acara Road Show Penjaminan Mutu Pendidikan. Mereka akan menunjukkan dampak positif dari pembelajaran kontekstual. “ Kegiatan ini difasilitasi oleh

MARATHON Medan 10 K menyambut hari jadi Kota Medan ke-425 tahun 2015 berlangsung meriah dan atlit dari Sumbar mendominasi. Peserta lomba dilepas Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin didampingi Kadispora Medan Drs Abdul Azis Minggu (24/5) di Jalan Sudirman Medan. foto mandiri/adi s wasgo

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI,” terang Erix lebih lanjut. Program USAID Prioritizing Reform, Innovation, Opportunities for Reaching Indonesia’s Teacher, Administrators, and Students (USAID PRIORITAS) adalah program lima tahun yang didanai oleh United States Agency for International Development (USAID). Program ini didesain untuk membawa pendidikan kelas dunia kepada banyak siswa di Indonesia. Di Sumut USAID PRIORITAS bekerja di 15 kabupaten/kota (Langkat, Binjai, Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Tebing Tinggi, Tanjungbalai, Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara, Toba Samosir, Humbang Hasundutan, Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Sibolga dan Nias Selatan) dan 2 Lembaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan (LPTK) yaitu Universitas Negeri Medan dan Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara. Program ini memberikan manfaat langsung kepada lebih dari 160 ribu siswa. nsr

Raihan Sultan menunjukkan peralatan dan metode pembuatan gas berbahan potongan kaleng bekas minuman ringan. USAID PRIORITAS mendukung SMP Negeri 16 Medan untuk mengembangkan pembelajaran kontekstual (Contextual Teaching and Learning/CTL).

hadiri acara pelantikan Pengurus Daerah PJMRI Kota Medan priode 2015-2019, Sabtu (23/5) di halaman Masjid Al Ji-

had Jalan Abdullah Lubis Medan, hadir ketua Yayasan Masjid Al Juhad Muhammad Nasir SPdi, Ketua PW JPRMI Sumut Chandra Husada Sinaga SPdi, acara ini juga di ragkai dengan tabligh akbar menghadirkan Ustdaz Abdul Latif Khan. Disamping itu tambah Erwin, JPRMI ini diharapkan juga mempu menjadi tongak kerukunan umat beragama di Kota Medan, menjadi salah salah satu motor penggerak pembangunan serta duta lingkungan hidup, perlu disadari bahwa Kota Medan adalah

rumah bersama yang akan memberikan pengayoman kepada seluruh warganya, untuk itulah kepada JPRMI untuk bersama-sama dengan pemerintgah Kota membangun Kota ini agar terawat dan maju kedepannya. “ Saya sarankan JPRMI membentuk kelompok-kelompok pengajian menjelang sholat berjamaah, dan membahas isu-isu terkini yang berkaitan dengan dunia remaja khususunya, “ ujar Erwin Lubis. Menurutnya, JPRMI sebagai salah satu wadah pembinaan

remaja Masjid perlu melakukan suatu kegiatan konkrit dimulai dari monitoring remaja Masjid, pengajian malam hari, pesantren kilat, sekolah berbasis Masjid dan lainnya, ini semua menjadi peranan yang sangat strategis bagi JPRMI dalam membina generasi muda Kota Medan. Adapun susunan pengurus Pimpinan daerah JPRMI Kota Medan, ketua A Residi SPd, Sekretaris Muliadi AMD, Bendahara Fauzi Aprias SPdi, kepengurusan ini juga dibantu oleh sejumlah seksi lainnya. asw

BPH KMN Komisariat UPMI Periode 2015-2016 Dilantik Berantas Korupsi dan Harapkan Pemilukada di Nias Kondusif MEDAN, MANDIRI Badan Pengurus Harian (BPH) Kesatuan Mahasiswa Nias (KMN) Komisariat Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia (UPMI) Medan meminta kepada semua pihak untuk mensukseskan penyelenggaraan Pemilukada dan senantiasa menjaga situasi kondusif di Sumatera Utara. “Selain itu, kita juga meminta harga BBM dan kebutuhan pokok stabil dan penegakan terhadap pemberantasan korupsi dituntaskan sesuai aturan hukum” kata Ketua BPH KMN Periode 2015-2016 Sopardi Lase usai dilantik oleh Penasehat KMN UPMI Sokhili Lase SH di Kampus I UPMI Jalan Teladan Medan, Sabtu (23/5). Pengurus yang dilantik diantaranya, Ketua BPH KMN Komisariat UPMI Sopardi Lase, Wakil Ketua Idaman Jaya Lase, Sekretaris Herlina Sarumaha, BendaharaYanuasa Lase beserta enam bidang, disaksikan Rektor UPMI Dr Ali Mukti Tanjung, SH, MM, Dekan FH Al Umri SH MHum,

Alumus dan senioren KMN Komisariat UPMI diantaranya Fasa Aro Zalukhu, Arlius Zebua SH dan mahasiswa lainnya. Sopardi berharap agar semua pengurus KMN yang dilantik ini bisa memberikan sumbangsih pemikiran demi kejayaan masyarakat di Kepulauan Nias agar cepat berkembang dan maju setara dengan kabupaten/ kota lainnya di Sumut. Tugas dan tanggung jawab yang diemban sangat berat, bekerja keras dan meraih prestasi dengan kemampuan yang dimiliki. Penasehat KMN Komisariat UPMI Medan Sokhili Lase SH mengharapkan kerjasama dan mengedepankan jalinan komunikasi yang baik antar pengurus maupun mahasiswa Nias diperguruan tinggi yang berada di Kota Medan. “Komunikasi yang baik mendorong mahasiswa untuk belajar dengan baik. Sebab, kehadiran KMN Komisariat UPMI ini harus menjadi motivasi, semangat dan wadah berorganisasinya mahasiswa Nias untuk

Penasehat KMN Komisariat UPMI Medan Sokhili Lase SH didampingi Rektor Rektor UPMI Dr Ali Mukti Tanjung, SH, MM sedang melantik pengurus KMN Kom-UPMI di kampus Jalan Teladan Medan, Sabtu (23/5). menjadikan Kepulauan Nias pembelajaran, karena organisasi adalah suatu wadah pembelajalebih bermartabat,” jelasnya. Sedangkan Rektor UPMI Ali ran. UPMI mengharapkan maMukti Tanjung mengatakan, be- hasiswa tamat kuliah tepat wakban dan tanggung jawab organ- tu dan dibekali kemampuan atau isasi KMN Komisariat UPMI ini keahlian sumber daya manusia tidak mudah. Sehingga dibutuh- berkualitas,” katanya. Kepada pengurus yang dikan kekompakan dan kebersamaan agar tujuan didirikannya lantik agar menjalankan amanah yang telah diberikan organisasi ini lebih bermanfaat. “Pimpinan universitas senan- ini dengan penuh dedikasi yang tiasa mendukung apapun keg- tinggi menjadikan organisasi ini iatan organisasi kemahasiswaan sebagai wadah memperkaya tanpa mengganggu proses keilmuan dan prestasi. nsr

E Unpri-PT XL Axiata Tbk Medan Teken MoU MEDAN, MANDIRI Dalam upaya melakukan update informasi pemasaran dan teknologi selular kepada mahasiswa, maka Fakultas Ekonomi Universitas Prima Indonesia (UNPRI) menandatagani kerjasama dalam bentuk MoU dengan PT Xl Axiata Tbk West Region, yang digelar di Kampus UNPRI Jalan Ayahanda Medan, Kamis (21/5). Dalam kesepakatan tersebut, Fakultas Ekonomi UNPRI akan mengirimkan mahasiswanya untuk kunjungan studi ke PT XL Axiata Tbk Medan, mahasiswa Fakultas Ekonomi UNPRI juga bisa melakukan riset untuk kepentingan penyusunan skripsi ke PT XL Axiata tentu dengan topik yang disepakati, PT XL Axiata dipersilahkan melakukan update teknologi terbaru dan strategi terkini operator selular. "Dengan kerjasama ini kami berharap mahasiswa Fakultas Ekonomi dapat meningkatkan pemahamannya di bidang bisnis selular, termasuk update perkembangan teknologi selular, termasuk strategi pemasaran selular dalam menghadapi saingan. Kami mengucapkan terimakasih kepada manajemen PT

XL Axiata Tbk West Region, semoka kerjasama ini berjalan dengan baik dan dapat ditingkatkan kerjasamanya kedepan,"ujar Dekan Fakultas Ekonomi UNPRI, Cut Fitri Rostina SE MSi. Sementara itu, Manager Management Service PT XL Axiata Tbk West Region, Firman AJ,didampingi Corporate Communication Jimmy Oloan Rajagukguk, berharap kerjasama ini bisa ditingkatkan ke halhal lain yang lebih signifikan dan bermanfaat, membawa benefit bagi Fakultas Ekonomi UNPRI juga bagi PT XL Axiata Tbk secara keseluruhan. Usai penandatanganan MoU, juga dilakukan Road Show XL Future Leaders 4. Para peserta XL Future Leaders Batch 1,2 dan 3 yang berasal dari mahasiswa/i di Medan, menjelaskan apa itu program XL Future Leaders kepada 150an mahasiswa yang hadir, menjelaskan bagaimana caranya melakukan registrasi, dan paling penting menjelaskan benefit yang diperoleh mahasiswa peserta XL Future Leaders. "Kita selama dua tahun akan belajar banyak hal pada program ini, terutama dalam bidang Effective Communica-

tion, Enterpreneur & Innovation dan Managing Change. Kita akan dimentori fasilitator dari luar negeri dan dalam negeri dengan kurikulum dari New Zeland. Begitu program ini selesai, maka mahasiswa akan memiliki kemampuan yang handal dalam bidang public speaking, global leadership, enterpreneur, dan peka terhadap lingkungan sekitar yang kemudian berusaha memberikan solusi",ujar Togar Damanik, salah seorang peserta XL Future Leader, didampingi Davis, Irvan dan Sherly. Mahasiswa yang mengikuti acara tersebut pun sangat antusias bertanya, terdiri dari maha-

siswa Fakultas Kedokteran, Fakultas Hukum, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Akademi Perawat, Fakultas Psikologi, Fakultas Pertanian, Fakultas Komputer. Hanya saja waktu terbatas sehingga masih banyak mahasiswa yang tidak sempat menyampaikan pertanyaannya. Selain mahasiswa, hadir Wakil Dekan Fakultas Ekonomi UNPRI Hendry Wijaya SE MM, Ketua Jurusan Akuntansi Ivana Nina Esterlin SE MSi, Ketua Jurusan Manajemen Widya Sari SE MSi, dan sejumlah dosen serta staf lainnya, seperti Teng Sauh Hwee, Juli Meliza, Bayu Wulandari, Amaia dan Namira Ulfrida Rahmi. nsr

Dekan FE UNPRI Cut Fitri Rostina SE MSi didampingi wakil dekan FE Hendry Wijaya SE MM foto bersama dengan Manager Management Service PT XL Axiata Tbk West Region Firman AJ usai teken MoU


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.