Harian MANDIRI

Page 1

RABU, 29 APRIL 2015 Terbit Sejak 9 September 2002 Harga Medan IDR2.500,- mandiri.red@gmail.com

Karena Persoalan Kartu Keluarga

Abraham Samad Ditahan “Dikhawatikan melarikan diri, mengulangi tindak pidana, merusak atau menghilangkan barang bukti" -Direktur Ditreskrimum, Kombes Joko Hartanto JAKARTA, MANDIRI Penyidik Polda Sulselbar menahan pimpinan nonaktif KPK Abraham Samad. Samad ditahan terkait perkara dugaan pemalsuan dokumen kependudukan.

Segala persiapan untuk eksekusi mati terpidana narkoba telah dilakukan di Nusakambangan. Termasuk juga papan nama salib untuk Andrew Chan cs.Petugas menuliskan nama di papan salib untuk WN Brasil Rodrigo Gularte foto: pasangmata.com

Sekdaprovsu Divonis Bebas Murni MEDAN, MANDIRI Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan membebaskannya Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprovsu Hasban Ritonga, karena tidak terbukti bersalah melakukan kejahatan dalam jabatannya, Selasa (28/4). Selain Hasban, Asisten IV Setdaprov Sumut Khairul Anwar, juga dinyatakan tidak bersalah. Mereka dinyatakan tidak terbukti melakukan perbuatan yang diatur dan diancam dengan Pasal 424 jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana. "Mengadili dan menyatakan terdakwa Hasban Ritonga dan terdakwa Khairul Anwar tidak terbukti secara sah dan mey-

akinkan bersalah melakukan kejahatan dalam jabatan secara bersama-sama. Membebaskan terdakwa dari segala tuntutan jaksa dan memulihkan nama baik terdakwa. Biaya perkara Rp 1.000 dibebankan kepada negara," kata majelis hakim Dahlan Sinaga. Dalam perkara ini, Hasban dan Khairul Anwar diseret ke pengadilan berdasarkan laporan Ito Suhardi yang merupakan kuasa hukum PT Mutiara Development tertanggal 3 Maret 2014. Perseroan itu merasa dirugikan karena sebagian tanah milik mereka di

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

Ganja Diamankan di Perbatasan Tapteng dan Aceh Singkil SIBOLGA, MANDIRI Petugas Pengamanan Perbatasan Kodim 0211/TT mengamankan 34 bal ganja siap edar dari mobil Xenia BA 1216 QB. Selain ganja, Pamtas Kodim 0211/TT juga mengamankan lima orang saat melintas di perbatasan Tapteng-Aceh Singkil, Selasa (28/4). Informasi yang dihimpun, penangkapan ini berawal saat mobil Xenia yang dikemudikan Ady Nursa, warga kubu Manarah, Kabupaten Agam,

Sumatera Barat melintas di lokasi kejadian. Petugas Pamtas Kodim 0211/TT yang curiga lalu menghentikan laju mobil tersebut. Saat hendak diperiksa petugas menemukan 34 bal ganja kering yang disimpang di bawah ban serap. Kapendam I/BB, Kolonel Enoh Solehuddin saat dikonfirmasi membenarkan diamankannya 43 bal ganja berikut lima orang didalam mobil oleh Petugas pengam

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

Ditahan saat rakyat sibuk dengan berbagai isu tak penting ya. Pintar!

Lebih dari 88% orang merasa lebih baik setelah menangis

"Dari hasil analisa penyidik berdasarkan fakta hukum, maka tersangka AS dilakukan upaya hukum berupa penahanan," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulselbar Kombes Joko Hartanto memberi keterangan kepada wartawan di Mapolda Sulselbar, Selasa (28/4) malam. Kombes Joko memastikan dari hasil pemeriksaan, penyidik sudah mengantongi bukti cukup dugaan pidana yang dilakukan Samad. Samad diduga melakukan tindak pidana Pasal 264 ayat 1 subsidair Pasal 266 ayat 1 KUHP dan atau Pasal 93 UU 23/2006 sebagaimana diubah menjadi UU 24/2013 tentang Kependudukan. Dugaan pemalsuan dokumen izin tinggal Feriyani Lim diduga terjadi pada tahun 2007. Polisi kemudian melakukan penyelidikan, hingga akhirnya meningkatkan kasus ini ke penyidikan. Kini Abraham Sa-

mad ditetapkan menjadi tersangka. Samad diperiksa sejak pukul 13.45 WITA dan ditahan sekitar pukul 20.30 WITA Direktur Ditreskrimum Kombes Joko Hartanto menga-

takan Samad ditahan karena alasan subjektif dan objektif penyidik. "Pertimbangan secara subjektif dikhawatikan melarikan diri, mengulangi tindak pidana, merusak atau menghilangkan barang bukti," kata Direktur Ditreskrimum Kombes Joko Hartanto. Sedang alasan objektif yaitu dugaan pasal yang disangkakan pasal 21 ayat 4 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

Pimpinan KPK Langsung Merespons

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

Polda Sulselbar melakukan penahanan terhadap Ketua KPK nonaktif, Abraham Samad. Pimpinan KPK langsung merespons dengan cara menghubungi Kapolri Jenderal Badrodin Haiti untuk mengajukan penangguhan penahanan. "Ini sedang dilakukan (menghubungi Badrodin)," kata Plt pimpinan KPK, Johan Budi, Selasa (28/4). Sementara itu, Plt pimpinan KPK yang lain, Indriyanto Seno Aji mengaku akan segera merespon penahanan Samad. Pimpinan KPK akan mengajukan penangguhan penahanan. "Mengingat AS masih berstatus pimpinan nonaktif, maka

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 4

Jelang Detik-detik Eksekusi

Australia Tetap Lontarkan Ancaman CANBERRA, MANDIRI Menteri Luar Negeri (Menlu) Australia Julie Bishop mengkritik penanganan Indonesia yang kacau menjelang eksekusi mati sembilan terpidana mati kasus narkoba. Bishop pun kembali mengingatkan adanya konsekuensi jika eksekusi mati duo Bali Nine tetap dilakukan. "Saya pikir proses mengerikan yang dialami keluarga hari ini menekankan bagaimana kacaunya ini," ujar Bishop kepada media ABC dan dilansir

AFP, Selasa (28/4). "Mereka selayaknya mendapatkan respek dan mereka layak untuk dihargai di waktu yang sangat menyedihkan ini. Namun tampaknya itu tidak diberikan pada mereka saat ini," tutur Bishop mengkritik perlakuan yang diterima keluarga kedua warga Australia, Myuran Sukumaran dan Andrew Chan, yang akan dieksekusi mati segera. Media Australia memberitakan, keluarga duo Bali Nine itu harus menembus kerumunan

banyak wartawan ketika tiba di Cilacap, untuk menuju LP Nusakambangan. Saudara perempuan Sukumaran, Brintha pun pingsan di tangan anggota keluarganya yang kemudian harus memapahnya. Bishop mengatakan, dirinya sangat cemas dan sangat terganggu atas beberapa aspek mengenai bagaimana kasus ini ditangani. Menurut Bishop, pemerintahnya telah beberapa kali mengajukan permintaan kepada pemerintah Indonesia, termasuk menany-

Kebun SSawit awit M ilik DL SSitor itor us Milik itorus akan Disita JAKAR TA, MANDIRI JAKART Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar pertemuan dengan sejumlah lembaga negara dalam rangka eksekusi lahan seluas 47.000 hektare di Padang Lawas, Sumatera Utara. Sesuai keputusan Mahkamah Agung Nomor 2642 K/ Pid/2006, lahan tersebut akan dikembalikan fungsinya sebagai kawasan hutan milik negara. Namun, hingga kini

masih dimanfaatkan oleh perusahaan swasta milik pengusaha Darianus Lungguk Sitorus untuk kebun kelapa sawit. "Karena itu dari berbagai aspek kami temukan berbagai masalah. Dari aspek politis, negara harus ada dalam mengatasi kasus ini. Artinya keputusan MA yang berkekuatan hukum tetap harus bisa dieksekusi, kekayaan negara harus beralih," kata Plt Pimpinan KPK Taufiequrrachman Ruki,

akan kapan waktu resmi eksekusi akan dilakukan, namun belum ada respons yang diberikan. Bishop pun mengingatkan, akan ada konsekuensi jika kedua warga Australia itu jadi dieksekusi mati. Namun dia tidak menjelaskan lebih detail mengenai konsekuensi yang dimaksud. Lubang Kubur Eksekusi mati tinggal menunggu waktu. Salah satu terpidana yang bakal menjalani hukuman mati adalah WN Nigeria, Raheem Agbaje Salami. Meski warga Nigeria, jenazah Raheem dipastikan akan dimakamkan di Kota Madiun, Jawa Timur.

Tanah makam yang digunakan untuk mengubur jenazah Raheem berlokasi di Kelurahan Pandean Kecamatan Taman Kota Madiun. Makam tersebut merupakan tempat pemakaman umum untuk korban-korban yang tak dikenali identitasnya. Penggalian liang kubur Raheem dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya. Hingga Selasa (28/4) sore, sejumlah warga masih terus bekerja menggali tanah kuburan dengan hingga kedalaman 2 meter, panjang 240 cm, dan lebar 1,1 meter. Menurut Kasi Pemakaman Kota Madiun, Sukamdin, penggalian tanah makam untuk

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

DEMO MAHASISWA

Selasa (28/4). Menurut Ruki, eksekusi lahan tersebut cukup terkendala lantaran di atasnya telah bermukim 13.000 kepala keluarga dan 6.000 petani plasma kelapa sawit yang dipekerjakan. "Dari perspektif bisnis yang rantai bisnisnya tidak boleh stop. Produksi harus berjalan terus karena sekian ribu orang bergantung pada perkebunan ini, antara lain masyarakat

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

RE Nainggolan ‘Surprise’ Masuk Survei Calon Medan-1 “Jadi kalau ada yang kembali menghubungkan saya dengan kegiatan politik, apalagi ini jadi bakal calon Walikota Medan, terus terang saya belum berpikir ke sana...” MEDAN, MANDIRI Medan,” kata RE Nainggolan kepada wartawan di kediamannya, Tokoh masyarakat Sumatera UtSenin ara DR RE Nainggolan MM men(27/4). gaku terkejut namanya masuk Dia mengatakan, mungkin ordalam daftar tokoh yang diperhiang-orang yang menyebut natungkan dalam bursa bakal calon manya itu adalah rekan-rekan Walikota Medan periode mendasejawat, jajaran di masa di petang, sebagaimana hasil survey yang merintahan dulu semasa dia dirilis Lembaga Investigasi Pemilu sempat menjadi Sekretaris Daerdan Demokrasi (LIPDem), Minggu ah Provinsi Sumatera Utara, atau (26/4). orang-orang lain yang sempat “Saya surprise, tidak menyangka bersentuhan dengan kegiatannama saya masuk di situ (hasil survey). Saya mengapresiasi karena berarti masih nya di masyarakat. Tapi dia mengaku, belum pernah terbay ada masyarakat yang ingat dengan saya, bahkan menyebutkan saya pantas memimpin Kota

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

Rektorat USU

Pengangkatan Pejabat Rektor USU Dituduh Cacat Hukum” MEDAN, MANDIRI Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) lewat Forum Mahasiswa dan Mahasiswa dan Masyarakat Peduli USU menggelar aksi di depan gedung Biro Rektorat USU, Selasa (28/4) meminta Penjabat (Pj) Rektor USU turun dari jabatannya lantaran pengangkatannya dinilai bertentangan dengan Statuta USU. Berdasarkan pantauan , sekitar 100 lebih mahasiswa sekitar Pukul 11.00 mendatangi halaman biro rektorat USU dengan membawa spanduk dan alat pengeras dalam mobil bak. Massa juga membawa ban untuk dibakar sebagai ekspresi kekecewaan. Massa yang meminta perwakilan MWA USU atau Penjabat (Pj) Rektor USU untuk datang menjumpai mereka.Namun tidak ada satu perwakilan pun yang datang sehingga massa mulai memaksa masuk gedung untuk

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.