Harian MANDIRI

SELASA, 5 MEI 2015 Terbit Sejak 9 September 2002 Harga Medan IDR 3.000,- mandiri.red@gmail.com

Beredar di SMPN 1 Medan

Kunci Jawaban UN Bocor MEDAN, MANDIRI Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) diikuti 272.198 siswa dari 3.420 sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)/MTs, SMPLB dan pendidikan kesetaraan program di Sumut, pada hari pertama, Senin (4/5) secara umum berjalan lancar. Namun Tim Ombudsman menyebutkan ada temuan jawaban soal UN yang beredar di SMPN 1 Medan.

Kepala Ombudsman Perwakilan Sumut, Abyadi Siregar mengatakan, dari dua ruangan yang mereka pantau, asistennya melaporkan ada melihat siswa menyontek kunci jawaban saat mengerjakan soal UN. "Pertama di Ruang 4 dari sisi

MEDAN, MANDIRI Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Kabupaten Karo akan mengusulkan kembali ke Pemerintah Pusat agar bencana erupsi Gunung Sinabung, Karo yang sudah berjalan 17 bulan menjadi bencana nasional."Dampak erupsi Sinabung sudah meluas dan memerlukan penanganan yang lebih terkoordinir sehingga akan dibentuk Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi Dampak Erupsi Sinabung dan termasuk mengharapkan agar ditetapkan menjadi bencana nasional," ujar Gubernur Sumut H Gatot Pujo Nugroho di Medan, Senin (4/5).

Dia mengatakan itu usai

memimpin rapat pembahasan penanganan dampak erupsi Gunung Sinabung bersama jajaran terkait yang dihadiri Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah dan anggota Komisi VIII DPR RI Raden M Syafii.Gatot menegaskan, minimnya korban jiwa dalam bencana harusnya bukan menjadi satu-satunya alasan untuk tidak menetapkan bencana Sinabung menjadi bencana nasional."Bencana yang terjadi di Karo itu sudah merusak sendi kehidupan masyarakat.

Apalagi para vulkanolog juga belum bisa memutuskan kapan erupsi berhenti," katanya.Harapan untuk dijadikan sebagai bencana nasional

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

MEDAN, MANDIRI Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan Syaiful Bahri menolak pernyataan dari Ombudsman Perwakilan Sumatera Utara tentang indikasi kebocoran soal UN yang terjadi di SMP Negeri 1 Medan. Ia bahkan menantang pihak ombudsman untuk membuktikan adanya kebocoran soal UN tersebut.

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

BPK: Tata Kelola Laporan Keuangan Pemda Masih Banyak Masalah MEDAN, MANDIRI Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia menilai tata kelola keuangan pemerintah daerah yang sering menimbulkan pelanggaran hukum masih menjadi masalah serius yang harus segera dibenahi sebelum upaya-upaya mengoptimalkan penggunaan keuangan daerah untuk programprogram kemakmuran rakyat.

"Jadi, laporan keuangan kita masih bermasalah dalam hal tata kelola, belum sampai ke upaya penggunaannya untuk kesejahteraan rakyat. Padahal, jelas di Undang-Undang Dasar, selain tata kelola, keuangan negara juga harus untuk kemakmuran rakyat," kata Ketua BPK RI Harry Azhar Azis di Universitas Sumatera Utara,

Medan, Senin (4/5).

Berdasarkan hasil pemeriksaan BPK periode terakhir, kata Harry, sebanyak 156 dari 524 pemerintah daerah yang mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian.

Angka yang fantastis, kata dia, adalah terdapat 280 pemerintah daerah yang laporan keuangannya harus ditindaklanjuti oleh aparat penegak hukum, salah satunya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Parahnya, terdapat pemda yang menganggap uang negara itu uang dari nenek moyangnya. Mereka terus minta ke bendahara. Namun, penggunaannya entah," kata dia.

Saking banyaknya temuan indikasi penyalahgunaan

keuangan negara yang dilaporkan ke KPK, kata Harry, sebanyak 60 persen dari total kasus yang ditagani komisi antirasuah itu berasal dari laporan BPK. "Itu dari data yang dibilang Taufiqqurahman Ruki (Plt. Pimpinan KPK)," kata Harry.

Seharusnya, dengan total aset pemda yang mencapai Rp2.006 triliun, program-program pembangunan di daerah sudah menunjukkan peningkatan kemakmuran rakyat.

Menurut Harry, upaya optimalisasi keuangan negara untuk program kemakmuran rakyat masih relatif sangat panjang. Pemerintah daerah dan juga pemerintah pusat harus terlebih dahulu fokus memperbaiki pada tata kelola keuangan negara.

"Eksekusi Mati Tuntut UMP Rp 2,5 Juta Mempertegas Kedaulatan Ratusan Buruh Robohkan Hukum Indonesia" Pagar DPRDSU

JAKAR TA, MANDIRI JAKART Wakil Ketua Komisi III DPR RI Mulfachri Harahap menilai bahwa pelaksanaan eksekusi oleh Kejaksaan Agung terhadap delapan terpidana mati kasus narkoba dianggap sudah tepat. Eksekusi mati itu, menurut dia, tak hanya akan membuat jera para bandar dan pengedar narkoba, tapi juga sekaligus menjaga kedaulatan hukum Indonesia.

"Keputusan eksekusi mati itu sudah sesuai putusan hukum berkekuatan hukum tetap.

Khusus yang menyangkut warga negara asing, apa yang diputuskan Jaksa Agung mempertegas kedaulatan hukum dan kedaulatan kita sebagai bangsa," kata Mulfachri di Jakarta, Senin (4/5/2015).

Mulfachri melanjutkan, semua tahu hukum di Indonesia masih mengatur sahnya hukuman mati atas tindak pidana narkoba. Di sisi lain, seluruh warga negara Indonesia juga sepakat bahwa kejahatan narkoba adalah ancaman terbesar generasi saat ini.

"Sebab kita tak mau kehilangan generasi seperti pernah dialami bangsa lain. Itu pernah terjadi di AS, yang hilang generasi karena kecanduan narkoba. Dulu di Tiongkok juga. Saat ini, kita mengalami persoalan sama, di mana negara terkesan tak berdaya di hadapan sindikat atau kartel narkoba," ucapnya.

"Maka, saya kira pelaksanan eksekusi ini peringatan keras

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

Buktikan pak, jangan bacakap bocor-bocor sajo...

Pikiran wanita lebih bersih daripada pria. Hal ini, dikarenakan wanita lebih sering mengubah pikirannya akan sesuatu

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

Sekda Tantang Ombudsman

Walikota Medan, Drs HT Dzulmi Eldin S MSi memperhatikan beberapa produk asli Kota Medan, di UMKM Center di Jalan Jamin Ginting Km 15,5 Kelurahan Baru Ladang Bambu, Kecamatan Medan Tuntungan, kemarin. foto mandiri/ist

Sumut Usulkan Erupsi Sinabung Jadi Bencana Nasional

kanan sekolah. Di situ asisten saya melihat seorang siswa melihat kunci jawaban. Saat itu posisinya Pak Kepala Sekolah masih mendampingi kita, dan saya langsung sampaikan ke beliau. Kemudian ketika kami

MEDAN, MANDIRI Ratusan buruh yang tergabung dalam Garda Buruh SBSI-92, Senin sore (4/5/2015), menggelar unjuk rasa di depan Kantor DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol Medan.

Dalam aksinya mereka menuntut kenaikan upah minimum provinsi (UMP) dari Rp1,6 juta menjadi Rp2,5 juta.

Mereka mengatakan, upah

yang ditetapkan Dewan Pengupahan Sumut sangat tidak layak.

Aksi ini sempat ricuh, saat para buruh dihalang-halangi petugas sekuriti. Karena tak diperkenankan masuk, mereka merusak pagar depan kantor wakil rakyat itu.

Dalam orasinya, mereka mengatakan, aksi ini merupakan rangkaian dari peringatan

Keuangan (BPK RI) Dr H Harry Azhar Azis menyerukan kepada seluruh kader dan keluarga besar HMI untuk membekali dan menyiapkan diri menjadi pemimpin di masa mendatang. Kader HMI harus tetap militan, jujur dan berkualitas.

Harapan itu disampaikan Harry Azhar Aziz dalam silaturahmi dengan kader dan keluarga besar HMI Sumut di rumah makan Garuda, Jl Adam Malik Medan, Minggu (03/05) malam.

Hadir dalam acara tersebut Wakil Gubernur ( Wagub) Sumut Ir H Tengku Erry Nuradi MSi, Wakil Ketua Komisi XI DPR-RI Gus Irawan Pasaribu, Ketua Umum Badko HMI Sumut Anggia Ramadhan, PMW KAHMI Sumut, Majelis Pakar KAHMI Sumut, PKMD KAHMI Medan dan Ketua Umum HMI Cabang Medan.

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

Hari Buruh Sedunia (May Day) yang jatuh pada 1 Mei 2015 lalu.

Para buruh mendesak agar ikut memperjuangkan nasib buruh dengan mendukung peningkatan UMP. “Kami meminta para wakil rakyat ikut membantu para buruh dan membantu menyampaikan aspirasi kami agar gubernur merevisi UMP dari

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

Kubu Ical Gugat Agung Cs Rp1,17 T JAKAR TA, MANDIRI JAKART Kuasa hukum Partai Golkar pimpinan Aburizal Bakrie (Ical), Yusril Ihza Mahendra, menuntut kubu Agung Laksono sebagai tergugat pertama sebesar Rp1,17 triliun. Hal tersebut ia bacakan dalam sidang perdana dengan agenda gugatan provisi di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.

"Kami menuntut tergugat pertama membayar kerugian materiil senilai Rp1,17 triliun," beber Yusril di Ruang Cakra, PN Jakarta Utara, Senin (4/5).

Seperti diketahui, Yusril menggugat tiga pihak sekaligus dalam persidangan kali ini. Tergugat pertama ialah kelompok Agung Laksono cs, sementara tergugat kedua Menkumham, dan terakhir Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Jakarta Utara sebagai penyelenggara Munas

"Seharusnya, setiap rupiah yang dikucurkan dari APBN, itu dapat dihitung berapa manfaatnya untuk kemakmuran rakyat," kata dia.

Badan Pemeriksa Keuangan, kata dia, akan memulai pada tahun ini untuk mengoptimalkan audit kinerja, salah satunya menjadikan indikator-indikator pencapaian kesejahteraan sebagai salah satu poin penting dalam kesimpulan pemeriksaan.

Menurut dia, cara yang ditempuh BPK akan berkontribusi positif bagi target-target kesejahteraan yang juga dicanangkan pemerintah dalam Undang-Undang tentang Perubahan atas UU APBN Tahun 2015.

"Kita harus memasukkan (indikator kemakmuran rakyat) itu ke dalam keuangan negara. kps Harapkan Ketua Badan Pemeriksa

Ancol.

Pantauan, usai membacakan gugatan provisi setebal 30 halaman, Ketua Majelis Hakim Lilik Mulyadi langsung menawarkan ke kelompok tergugat untuk menyusun kontra provisi. "Berapa lama saudara menyusun kontra provisi?" tanya Lilik.

Hingga kini, proses sidang di PN Jakarta Utara masih berlangsung guna menyusun agenda sidang selanjutnya.

Minta Hentikan Pengacara DPP Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie, Yusril Ihza Mahendra meminta agar hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara memerintahkan kepada kubu Agung Laksono menghentikan segala kegiatan yang mengatasnamakan DPP Golkar. Penghentian

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

Penasihat Unpri Dr RE Nainggolan MM yang baru dinobatkan sebagai Icon pendorong Smart City (kota pintar) di Medan tampak semangat memberikan paparannya tentang Smart City (kota cerdas), kemarin di Uni Plaza Grand Ballroom Medan.

FTIK Unpri Gelar Seminar Nasional

RE Nainggolan Dinobatkan Sebagai Icon Pendorong Smart City MEDAN, MANDIRI Fakultas Teknologi & Ilmu Komputer (FTIK) Universitas Prima Indonesia (Unpri), Sabtu(2/5) menggelar Seminar Nasional dengan tema Peranan Civitas Akademika Dalam Mempersiapkan SDM Untuk Mewujudkan Kota Medan Menjadi Kota Cerdas, di Uni Plaza Grand Ballroom Medan. Acara itu juga dirangkaikan dengan penobatan Penasihat Unpri Dr RE Nainggolan MM sebagai Icon pendorong Sart City di Medan.

Seminar Nasional itu menghadirkan tiga pembicara terke

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

2 MEDAN

HARIAN MANDIRI

SELASA 15 SELASA,, 5 MEI 20 201

Penanggung Jawab: Adi Siswoyo Wasgo I 08537013672| adiwasgo71@yahoo.co.id/auliaakbar53@yahoo.com

ANGGOTA SPS NO : 431/2001/02/A/2007 Terbit sejak Senin, 9 September 2002.

Penerbit: PT Jaya Media Mandiri.

SK Menkeh dan HAM No: C-02272 HT.01.01.TH.2003.

Pemimpin Umum : H.A Sulben Siagian Pemimpin Redaksi : Toga Nainggolan Pemimpin Usaha : Nini Aprilla Alfani Wakil Pem. Usaha : M. Ridwan Siregar, ST Staf Ahli: Abdul Hakim Siagian, SH, M.Hum, H. Irwansyah, SH, M.Hum. Redaktur Pelaksana: Haslan Madli Tambunan Redaksi: Adi Siswoyo Wasgo, Haslan Madli Tambunan.

Koordinator Liputan: Yoko Soesilo Chou Wartawan Medan: H Simbolon ST. M Simamora, Eka Haryanto, Drs H Asfar Gafar Malayu, July Amri, Yoko SC, Alian Nafiah Siregar, M Nasir, Rijam Kamal Siahaan.

Drs Parlindungan Sormin, Syawal Rifai, Batara Batubara, Bistok Pandapotan Malau, Aries Fernando Manalu. Rusli HR (Belawan).

Wartawan Daerah: Binjai: Erwin SH, Adhe Maya Natasya.

Deli Serdang: H Simbolon ST (Ka Biro), Drs Hendri Simon Matondang, Kastra Cibro (Tanjung Morawa), RMP Simbolon.

Sergai: Iwan Syahputra Pane SSos, Ahmad Yani Pane. P Siantar: Binsar Simare-mare, Dedi Firma Simare-mare, Junius Frannes S. Tanah Karo: Balige: Charles Silalahi, Firman Ramadi Lumban Tobing, Tarutung: Harapan Sagala, Tebing Tinggi: Jckson Sihombing, Beny Burhanddin Sihombing. Asahan: Ramadhansyah Batubara, Tanjung Balai: H Romaynoor SE, Abdul Rifai. Rantau Prapat: , Labuhan Batu: Adi Rizky Lubis. Labura: Fachri Ramadan Daulay. Labusel: Rahmad Aruan, Drs H Maslim Pulungan MM, Padang Lawas: , Taput: Janiamal Sitompul. Toba Samosir: Robert T Manurung. Pakpakbarat: Marihot Pakpahan, Kokin P Manik, Dairi: Perwakilan Aceh Utara/Lhoksumawe, Dahlan Amri, Aceh Timur: Effendi Musa (Ka Biro). Aceh Tenggara: Safrizal. Langsa: M Yusuf M. Aceh Tamiang: Manager Sirkulasi: Wiwid Siregar, Manager Produksi: Eka Haryanto.

Kabag Keuangan: Duma Armiwanti Pasaribu Alamat Redaksi & Tata Usaha: Jalan Setia Budi/Pasar 1 No. 45-A (Ring Road) Medan Telp (061) 8229269 Email: mandiri.red@gmail.com Tarif Iklan: Umum Rp 20.000,-mm/kolom, Keluarga Rp. 6000,-/mm/ kolom, Full Colour Rp 27.000,-mm/kolom, Full Color Rp 20.000.

Rekening: Bank Sumut, No. 01041238411 a/n Sulben Siagian, Bank Mandiri: 106.00.0464959.9 a/n Ridwan Siregar.

Percetakan PT SINAR GUNUNG SINABUNG. Isi di luar tanggungjawab pencetak.

Wartawan Harian Mandiri dilengkapi Kartu Pers atau Surat Tugas yang ditandatangani oleh Pemimpin Redaksi.

Redaksi menerima sumbangan tulisan, termasuk surat pembaca.

Budi Setiawan Siregar Terpilih Jadi Ketua DPD IMM MEDAN, MANDIRI Budi Setiawan Siregar (foto) terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sumatera Utara Periode Amaliyah 2015-2017.

Pada periode Amaliyah sebelumnya ia menjabat sebagai Sekretaris Umum pada organisasi beruniform jaket merah darah itu.

Dua belas nama Iainnya yang terpilih sebagai formatur dalam pemilihan babak pertama pada Musyda XVII itu adalah Darwin, Deni, Fahrur, Feri Fadlan, Husni Mustofa, Ilham, Muhammad Gusti, Septian, Wely, Rafik, Rezka S, dan Ridwan A. Mereka berasal dari berbagai disiplin ilmu dan kampus di Sumatera Utara.

DPP IMM memberi waktu selama 2 pekan kepada Budi Setiawan Siregar dan kedua belas formatur lainnya menyusun kepengurusan lengkap untuk disahkan dengan sebuah Surat Keputusan.

Musyda XVII IMM Sumut berlangsung di dua daerah (Kota Sibolga, Pembukaan) dan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Persidangan dan Penutupan) pada tanggal 1-3 Mei 2015.

Tantangan Ke depan. Dalam pidato pertamanya Budi Setiawan Siregar menegaskan bahwa organisasi yang didirikan 14 Maret 1964 ini adalah organisasi yang bergerak dalam bidang keagamaan, kemahasiswaan dan kemasyarakatan dengan keterikatan penuh sebagai organisasi otonom Muhammadiyah.

“Keagamaan, Kemahasiswaan dan Kemasyarakatan adalah tiga bidang yang menjadi lapangan permainan bagi IMM”, tegasnya.

Menurutnya tantangan buat periode kepemimpinan yang akan dijalankannya lebih pada upaya bangkit dan menegaskan identitas sebagai kader umat dan kader bangsa. Untuk itu, kaderisasi, kristalisasi dan konsolidasi menjadi perhatian utama ke depan.

Selain itu ia juga memandang penting untuk memberi support kepada Ketum DPP IMM yang belum lama ini terpilih menjadi Ketua organisasi pemuda Asia-Afrika dengan berbagai program untuk menyuarakan kepentingan bersama untuk tata dunia yang lebih berkeadilan.

"Kita ingin tak sekadar bangga menjadi tuan rumah peringatan konferensi Asia-Afrika. Event dan solidaritas itu juga harus diterjemahkan dalam bentuk diplomasi global dalam memerangi kemiskinan dan ketimpangan yang nyata." Ujar Budi.

Indonesai sendiri, tegasnya, kini berada pada posisi at the point of no return dalam memasuki era global yang sungguh mencemaskan. "Posisi kita, Indonesia saat ini memesuki era global yang sungguh mencemaskan." Tegasnya.

Putra Sibulan-bulan. Budi Setiawan Siregar adalah putra kelahiran desa Sibulan-bulan, Tapanuli Utara.

Ayahnya, Hamdani Siregar, meninggal saat ia masih kecil. Ibunya bermarga Simatupang dan bekerja sebagai petani di kampung halamannya. ?Sebelum Budi Setiawan ada dua nama yang tercatat sebagai aktivis dan pemimpin IMM yang berasal dari kampung halaman yang sama, di antaranya Ali Mukmin Siahaan (Almarhum) yang pernah menjadi Ketua Umum PC IMM Kota Medan era tahun 1970-an dan Shohibul Anshor Siregar yang kini aktif sebagai tenaga pengajar pada FISIP UMSU. rks

TINJAU UN SMP. Wagub Sumut Tengku Erry Nuradi secara simbolik membagikan lembar soal dan lembar jawaban sesaat sebelum UN SMP hari pertama berlangsung di Perguruan Eria, Jl Sisingamangaraja Medan, Senin (4/5). foto/ist

UN SMP Hari Pertama

Wagubsu Minta Siswa dan Sekolah Jujur MEDAN, MANDIRI

Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Ir H Tengku Erry Nuradi meminta siswa SMP dan pihak sekolah untuk jujur dalam pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di Sumut.

Harapan itu disampaikan Tengku Erry Nuradi usai meninjau pelaksanaan UN SMP di 3 sekolah swasta di Medan, Senin (4/5/ 2015).

Rombongan Tengku Erry, Sekretaris Dinas Pendidikan (Diknas) Sumut Ernawati, Kepala Biro Pembinaan Kemasyarakat dan Sosial (Binkemsos) Sumut M Yusuf pertama kali meninjau Perguruan Eria di Jl. Sisingamangaraja Medan.

Sebelum ujian berlangsung, Erry memimpin doa di salah satu kelas dengan harapan agar UN berlang-

sung sukses tanpa kendala.

Usai memimpin doa, Erry memerikan motivasi sekaligus mengimbau siswa untuk jujur dalam mengerjakan soal ujian.

Selanjutnya, Erry membagikan lembar ujian dan jawaban secara simbolik sebagai tanda UN hari pertama dimulai di sekolah tersebut.

Kemudian rombongan meninjau pelaksanaan UN di SMP Harapan di kawasan, Jl Imam Bonjol Medan. Dalam kesempatan itu, Erry hanya melihat dan mengamati para siswa

agar tidak mengganggu konsentrasi peserta UN menjawab soal ujian.

Selanjutnya rombongan meninjau pelaksanaan UN di SMP Prime One School di Jl. Tritura Medan. Seperti di SMP Harapan, Erry hanya menyatakan selamat mengikuti UN kepada para siswa.

Dari hasil tinjauan ke sejumlah SMP, pelaksanaan UN berlangsung lancar. Para siswa terlihat nyaman dan tidak tertekan dalam mengerjakan soal.

Kendati demikian, Erry mengingatkan kepada pihak sekolah dan guru pengawas untuk berlaku jujur dengan tidak melakukan praktik tidak terpuji, baik memberitahu kunci jawaban maupun melaporkan hasil UN yang tidak sesuai dengan hasil sebenarnya.

"UN kali ini lebih mengedepankan kejuju-

Walikota Medan Tinjua UN di SMP Harapan I MEDAN, MANDIRI Pelaksanaan Ujian Nasuional (UN) tingkat SMP/MTs di Kota Medan hari pertama berjalan dengan baik dan lancar, bila melihat keseriusan para siswa-siswi dalam menghadapi ujian nasional ini, dinilai mereka kelihatan sudah sangat siap, tenang tidak kelihatan stres, mudah-mudahan ini terus berlanjut tidak saja sampai UN usai tetapi sampai seterusnya didalam belajar mereka.

Hal ini dikatakan Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin saat meninjau pelaksanaan UN tingkat SMP/ MTs Kota Medan, di SMP Swasta Harapan I Jalan Imam Bonjol Medan, Senin (4/5). Dalam peninjauan ini Walikota Medan didampingi kepala Dinas Pendidikan Kota Medan Drs Marasutan Siregar, diterima Kepala SMP Harapan I Drs Ojack Manurung, dengan siswa yang ikut ujian sebanyak 163 orang menggunakan 9 ruangan.

Eldin berharap agar nantinya UN ini dapat menolong para peserta ujian, apapun yang mereka dapatkan adalah merupakan suatu keberhasilan, dan hasilnya nanti tidak mutlak dari UN saja tetapi juga ditinjau dari evaluasi raport dari kelas satu sampai kelas tiga, inilah yang menjadi pertimbangan kelulusan para peserta UN, namun para peserta ujian diminta untuk berlaku jujur, karena penilaian ini adalah untuk kepentinga-

ndiri para siswa sendiri.

Ditambahkan, UN tingakat SMP/MTs di Kota Medan diakui belum menggunakan sistem komputerisasi (Online), hal ini dikeranakan belumnya ada kesiapan sekolah di Kota Medan, seperti peralatannya, mudah-mudahan tahun depan Kota Medan mulai melakukan komputerisasi, namun ini dilakukan secara bertahap kepada sekolahsekolah yang mempunyai kemampuan, dan selanjutnya semua sekolah diberlakukan semua sekolah nantinya harus menggunakan komputerisasi karena semua nantinya akan mengarah ke IT. “ Tahun depan kita akan melakukan penambahan peralatan komputer dan menghimbau kepada semua sekolah di Kota Medan untuk melakukan komputerisasi, “ ujar Eldin.

Menurutnya, untuk distribusi naskah ujian berjalan lancar dan aman tidak ada kendala diharapkan kondisi ini samapai UN berakhir, dan untuk mengantisipasi terjadi kecurangan UN sudah dilakukan antisipasi, kepada para pengawas ujian sudah diingatkan dan juga kepada para sekolah-sekolah, karena UN ini bukanlah untuk segala-galanya, karena ada evaluasi yang dilakukan dalam rangka sampai sejauh mana para siswa dapat menerina mata pelajaran tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan Drs Marasutan

Siregar mengatakan peserta yang mengikuti UN di Kota Medan seluruhnya sebanyak 46.457 orang, jumlah sekolah yang mengikuti UN untuk SMP Negeri dan Swasta sebanyak 341 sekolah, sedangkan MTS negeri dan swasta sebanyak 69 sekolah, UN dilaksanakan jujur bukan kelulusan 100 persen, karena UN ini adalah untuk pemetaan peringkat sekolah.

Menurutnya, penilaian kelulusan siswa dalam UN ini melihat pertimbangan disekolah masing-masing, mulai semester awal sampai semester akhir, bagai mana raportnya, karakter si siswa dan kemudian pencapaian nilai-nilai yang diperolah siswa, semua ini diramu dan dirapatkan di dewan guru, dari hasil rapat dewan guru inilah ditentukan layak tidaknya kelulusan si siswa.

Dalam kesempatan yang sama Sekda Medan Ir Syaiful Bahri di dampingi Kadispora Drs Abdul Azis meninjau pelaksanaan UN di SMP Negeri-1 Jalan Bunga Asoka, Sekda diterima kepala SMPN-1 Syahril Harahap SPd, jumlah siswa yang mengikuti UN sebanyak 256 siswa, dengan menggunkan ruangan sebanyak 13 ruangan, dari pantauan pelaksanaan UN di SMPN-1 ini berlangsung aman dan lancar tidak ada kendala, baik itu kehadiran para peserta ujian juga distribusi naskah ujian. asw

ran, baik peserta UN maupun pihak sekolah. Meski UN kali ini bukan faktor utama kelulusan, tetapi siswa dan pihak sekolah dituntut untuk jujur," sebut. Erry.

Berdasarkan data Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Sumut, jumlah peserta UN SMP dan sederajatnya di Sumut tercatat 272.198 orang yang tersebar dari 3296 sekolah.

Dari seluruh sekolah, tidak satu SMP di Sumut yang telah melakukan UN sistem Computer Based Test (CBT).

“Kita berharap, UN SMP tahun mendatang, sudah ada sekolah setingkat SMP yang telah melakukan UN sistem CBT. Pemerintah Provinsi dan Diknas Sumut akan mendorong SMP yang mampu untuk melaksanakan UN CBT tahun depan,” harap Erry.

Sementara Wakil Koordinator Yayasan Pendidikan H Ani Idrus Perguru-

an Eria, Drs. H. Rukzaidan mengatakan, peserta UN di Perguruan Eria sebanyak 151 siswa dengan menempati 8 ruang.

"UN tahun ini para siswa terlihat nyaman menjawab soal. Berbeda rdengan UN tahun lalu. Bisa jadi UN tahun ini tidak menjadi penentu mutlak kelulusan," terang Rukzaidan.

UN hari pertama menyajikan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Kemudian Selasa (5/5/2015) akan menyajikan mata pelajaran Matematika, Rabu (6/ 5/2015) mata pelajaran Bahasa Inggris dan pada hari terakhir Kamis (7/5/ 2015) mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.

UN secara nasional berlangsung 4 hari. Tiap hari masing-masing 1 mata pelajaran dimulai pukul 07.30 WIB hingga 09.30 WIB dengan waktu menjawab soal masing-masing 2 jam. oga asw

Kakanwil Kemenag Sumut Dukung Pra Muktamar NU Zona Sumatera MEDAN, MANDIRI Panitia Pra Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama (NU) Zona Sumatera beraudiensi kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara (Kakanwil Kemenag Sumut) Tohar Bayoangin di Kantor Kanwil Kemenag Sumut, Jalan Gatot Subroto, Medan, Senin (5/5/2015).

Rombongan panitia dipimpin Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumut Afifuddin Lubis didampingi Katib Musaddad Lubis, Ketua Panitia Pelaksana Adlin Damanik, Wakil Ketua Takbir Siregar, Sekretaris Abrar M Dawud Faza, Bendahara Pasiruddin Daulay, Humas Suwardi Sinaga, Herdiansyah, Payung Harahap dan pengurus lainnya.

"Kedatangan kami ini untuk melaporkan kepada Bapak Kakanwil, bahwa PWNU Sumut akan menjadi tuan rumah perhelatan akbar, yakni Pra Muktamar ke-33 NU Zona Sumatera," katanya.

Afif yang juga mantan Plt Walikota Medan ini mengatakan, kegiatan berskala nasional itu akan digelar di Pesantren Al Kautsar Al Akbar, Jalan Pelajar Timur, Medan, 17-18 Mei 2015.

"Secara nasional pra muktamar digelar di empat zona, untuk Zona Sumatera digelar di Medan. Dalam pra muktamar ini akan digelar kajian-kajian yang akan dibawa ke Muktamar NU di Jombang, Jawa Timur, 1-5 Agustus 2015," terangnya.

Sementara Ketua Panitia Pra Muktamar ke-33 Zona Sumatera Adlin Damanik menyampaikan sejumlah hal teknis terkait kegiatan tersebut.

"Intinya kami meminta dukungan dari Bapak Kakanwil untuk menyemarakkan dan menyukseskan acara ini," ujarnya.

Mantan Kakan Kemenag Kota Medan ini menambahkan, pra muktamar akan diikuti peserta dari Sumatera Utara, Aceh, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Riau, dan utusan dari PBNU. "Total pesertanya ada 200 orang. Sedangkan acara pembukaan akan dihadiri 2.000 orang," bebernya.

Kakanwil Kemenag Sumut Tohar Bayoangin mengatakan, Kanwil Kemenag Sumut mendukung sepenuhnya kegiatan tersebut.

"Kanwil Kemenag Sumut sepenuhnya kegiatan Pra Muktamar ke-33 NU Zona Sumatera," tegasnya. Sormin/re

3 MEDAN

HARIAN MANDIRI SELASA 15 SELASA,, 5 MEI 20 201

Penanggung Jawab: Adi Siswoyo Wasgo I 08537013672| adiwasgo71@yahoo.co.id/auliaakbar53@yahoo.com

EldinTerimaAudiensiPanitiaPaskah OikumeneKotaMedan2015 MEDAN, MANDIRI Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi menerima audiensi Panitia Paskah Oikumene Kota Medan tahun 2015 di rumah dinas Wali kota Jalan Sudirman Medan, kemarin. Selain ibadah, perayaan Paskah Oikumene ini akan dirangkaikan dengan kegiatan sosial berupa pemeriksaan dan pengobatan gratis kepada masyarakat yang berdomisli di tiga kecamatan yakni Medan Tembung, Medan Timur serta Medan Perjuangan.

Rombongan Panitia Paskah Oikumene ini dipimpin langsung Hana Lore Simanjuntak selaku Ketua Panitia didampingi Drs Albon Sidauruk dan Gelora Ginting selaku Wakil Ketua, Maslen Simarmata SH (Sekretaris Umum), Sonita siamngungsong (Wakil Sekretaris) serta Erisda Hutasoit (Wakil Sekretaris).

Dijelaskan Hana, tema yang diangkat mengikuti tema Paskah PGI tahun 2015 yaitu “Kristus yang Bangkit, Mengutus Kita Mewujdukan Damai Sejahtera”. Sedangkan sub tema disesuaikan dengan program Pemko Medan yaitu Tahun Pelayanan. Sedangkan pengkotbah adalah Pdt R. Bambang Jonan (Gembala Pembina GBI Rayon IV Medan).

Selain ibadah, Paskah Oikumene juga diisi dengan kegiatan bakti sosial berupa pemeriksanaan kesehatan dan pengobatan gratis kepada masyarakat yang berdomisili di Kecamatan Medan Tembung, Medan Timur dan Medan Perjuangan yang akan dipusatkan di halaman Gereja HKBP Pardamean Jalan taduan, kelurahan Sidorejo, Kecamatan medan Tembung, kemarin.

Adapun layanan kesehatan yang akan diberikan jel;as Hana, diantaranya pemeriksaan umum, THT, gigi dan mulut, papsmear, cek klosterol, asam urat, kadar gula darah, pemberian kaki/tangan palsu, pemberian alat baru dengar, pemberian kacamata baca serta donor darah.

“Dalam acara ibadah nanti akan diisi dengan drama musikal “Penyaliban Yesus” yang akan diperankan 100 orang. Selain itu kita juga akan mengundang artis nasional Judika Sihotang dan Nikita, “ kata Hana.

Demi suskesnya pelaksanaan Paskah Oikumene Kota Medan ini, Hana minta dukungan penuh Wali kota. Di samping itu mengundang orang nomor satu di Kota Medan itu agar hadir sekaligus memberikan sambutan dan bimbingan.

Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi mengatakan, mendukung Paskah Oikumene Kota Medan tahun 2015. Selain melaksanakan ibadah, perayaan Paskah juga diisi dengan kegiatan bakti sosial. “Semoga melalui perayaan ini, para jemaat bisa merasakan langsung manfaatnya dan semakin menebalkan rasa keimanan dan mendekatkan diri kepada Tuhan,” kata Wali Kota.

Di amping itu Wali Kota juga berharap agar perayaan Paskah ini dapat menjadi momentum untuk mengajak generasi muda agar lebih mendekatkan dirinya kepada Tuhan. Sebab, kondisi generasi muda saat ini sangat memprihatinkan dan tidak sedikit yang terjebak dalam pengaruh negative narkoba. “Jadi peran agama dan keluarga sangat penting sekali guna membentengi para generasi muda dari narkoba,” ungkapnya. asw

Perpisahan Siswa Kelas XII MAN 3 Medan Dihadiri Kakanwil Kemenagsu MEDAN, MANDIRI Salah seorang wali murid, Ansor Pohan MAP, menyanjung siswa MAN 3 Medan, yang menyumbangkan seragam sekolahnya saat berakhirnya UN belum lama ini dan tidak ada aksi coret baju. Hal itu disampaikannya, Sabtu (2/5) saat berlangsungnya acara Perpisahan siswa kelas XII.” Sebagai orangtua salahseorang siswa MAN 3 Medan, saya merasa bangga dan gembira melihat aksi social yang dilakukan para siswa Kls XII dengan menyumbangkan pakaian seragam pada orang yang membutuhkan melalui Madrasah dan tidak ada aksi coret baju saat ujian terakhir ” kata Ansor yang juga KTU Kemenag Deli Serdang.

Acara perpisahan tersebut dihadiri Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, Drs H Tohar Bayoanngin MAg, Kepala MAN 3 Medan Muhammad Asrul MPd, Ketua Komite dan orangtua siswa kelas XII. Dalam sambutannya, Tohar Bayoangin memberi apresiasi atas terlaksananya perpisahan itu dan bangga terhadap siswa yang secara sukarela memberikan baju dinasanya untuk disumbangkan pada orang-orang yang membutuhkannya. “ Saya bangga dan gembira melihat siswa madrasah bisa berbagi rasa dengan oranglain yang tidak mampu dengan menyumbangkan pakaian layak pakai melalui madrasah” kata Tohar.

Dalam kesempatan itu, Tohar berpesan pada orangtua dan siswa yang telah selesai masa belajar di MAN 3 Medan agar terus melanjukan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.” Kemampuan ekonomi tidak bisa jadi alas an untuk tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, yang penting dan utama dalah mempunyai cita-cita dan semangat juang tinggi untuk meraih prestasi, insya Allah kalau ada perjuangan dan semangat Allah akan member jalan terbaik dan rezki bagi rang yang menuntut ilmu” kata Tohar.

Sebelumnya, Ketua Komite madrasah, Zul Hasan Basri MS, berpesan pada siswa agar membawa semua kenangan manis selama menuntut ilmu di madrasah, tempat terjatuh selalu dikenang apalagi tempat bermain. Maka kenanglah semua kebaikan dari sini guna menunjang cita-cita masa depan. Harapnya.

Sementara itu, Kepala madrasah Muhammad Asrul MPd, dalam sambutannya menyebutkan kegiatan perpisahan ini sesungguhnya bukanlah untuk berpisah tidak bertemu lagi, tetapi sebagai sarana bagi siswa yang sudah menyelesaikan pendidikan guna melanjutkannya ke perguruan tinggi. "Siswa MAN 3 harus bersinergi berbuat untuk berbakti di masyarakat apa yang didapatkan di sekolah. Walaupun kami melepas siswa kepada orang tuanya, tapi jalinan komunikasi tetap kami harapkan," kata Asrul seraya menambahkan bahwa salah seorang alumni MAN 3 Medan ada yang berhasi menjadi Polwan dan tetap ingat dengan MAN 3 Medan dengan mengirim papan bunga sebagai wujud kecintaannya pada almamaternya.

Acara perpisahan dirangkai dengan penyerahan buku alumni kepada siswa sekaligus pengembalian siswa pada orang tua. Kemudian siswa kelas XII menyerahkan cenderamata kepada Kepsek Muhammad Asrul MPd. sormin

Camat Medan Perjuangan Gerebek Rumah Lokasi Pemakai Narkoba MEDANMANDIRI Warga Jalan Mesjid Taufiq Gang Samudra Lingkungan XIII, Kelurahan Tegal Rejo, Kecamatan Medan Perjuangan dihebohkan dengan penggrebekan rumah yang dijadikan sebagai lokasi tempat pemakaian Narkoba jenis sabu.

Penggrebekan langsung dilakukan oleh Camat Medan Perjuangan, Dedi J Harahap bersama Muspika setempat, Senin (4/ 5) siang. Penggrebekan ini merupakan Gerakan Kasih Sayang Anti Narkoba yang dicanangkan pihak Kecamatan Medan Perjuangan.

Dari lokasi penggrebekan tersebut, pihak Muspika berhasil mengamankan seorang bandar narkoba, Oyon (30). Dari lokasi, Muspika berhasil mengamankan barang bukti sabu seberat 3 gram dan bong alat hisap sabu. Selanjutnya tersangka pun diamankan

ke Mapolsek Medan Timur.

"Penggrebekan yang kita lakukan ini berkat informasi dari masyrakat yang sudah sangat resah dengan aktifitas peredaran narkoba di Gang Samudera. Jadi, kita dari pihak Kecamatan Medan Perjuangan dan Muspika setempat menggrebek lokasi tersebut," ujar Camat Medan Perjuangan, Dedi J Harahap saat ditemui di lokasi penggrebekan.

Selain itu, Dedi menambahkan, rumah yang dijadikan lokasi pemakai narkoba tersebut merupakan milik Acai. Rumah tersebut sudah lama kosong dan dijadikan untuk lokasi pemakai narkoba.

"Rumah ini sudah lama kosong dikarenakan sudah banyak dicuri oleh para pemakai narkoba, seperti kusennya hilang, seng dan lainnya. Selain itu, disamping rumah ini dibangun rumah tanpa izin sebagai lokasi pemakaian narkoba. Dan sesuai izin dari pemilik rumah, rumah

Terlihat warga sedang membereskan puing-puing rumah yang dibongkar muspika. tersebut kita bongkar dengan maksud membersihkan Jalan Mesjid Taufiq dari peredaran narkoba," tambahnya.

Dedi juga menjelaskan, pihaknya akan menggrebek setiap rumah yang diduga dijadikan sebagai lokasi peredaran narkoba.

"Untuk memberantas

peredaran narkoba, pihak kecamatan sudah mendirikan pos piket memantau aktifitas peredaran narkoba di Jalan Mesjid Taufiq, secara bertahap juga kita akan mensweping rumahrumah warga," jelasnya mengakhiri.

Sementara itu, ketika dikonfirmasi melalui tele-

pon selulernya, Kapolsek Medan timur, Kompol Juliani Prihartini membenarkan adanya pengrebekan tersebut. "Memang ada kita grebek rumah di Jalan Mesjid Taufiq itu, tersangkanya sudah kita amankan di Mapolsek Medan Timur," ujar Kapolsek. rks

Komisi B DPRD Medan Gagas Perda Pendidikan

Menurut sekretaris Komisi B DPRD Medan HT Bahrumsyah, SH kepada wartawan usai melakukan monitoring Ujian Nasional (UN) SMP sederajat di

Medan, Senin (4/5) mengatakan, adapun gagasan untuk membuat perda pendidikan di Medan dikarenakan keprihatinan dewan masalah penangan-

an pendidikan di Medan dinilai masih carut marut.

Perda itu nantinya diharapkan dapat memperbaiki system pendidikan ke lebih baik dengan memberdayakan semua pihak.

Dikatakan Bahrumsyah, draf ranperda hasil inisiatif komisi B DPRD Medan, saat ini sudah diprolegda.

Adapun materi yang tertuang di drafnya yakni terkait pengaturan pemerataan tenaga pengajar (guru) di sekolah swasta maupun negeri.

Selain itu, juga akan mempertegas masa jabatan kepala sekolah (keps-

MEDAN, MANDIRI Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi membuka lomba terampil Paskhaskibra antar SMA Negeri dan Swasta se-Kota Medan tahun 2015 di Lapangan Merdeka Medan, Senin (4/5). Kegiatan yang digagas SMA Negeri 1 (Smansa) Medan ini dinilai cukup penting, sebab tidak hanya mengasah ketangkasan para pelajar dalam baris berbaris tetapi juga sebagai sarana latihan kedisiplinan, sikap mental dan perilaku fisik prima serta semangat maupun kekompakan antar sesama pelajar.

Semua nilai-nilai itu kata Wali Kota, sangat positif membentuk pribadi dan karakter setiap insan, khususnya para pelajar.

Selain itu juga lomba terampil paskhaskibra atau biasa disebut paskibra juga membentuk pengetahuan, sikap dan perilaku yang baik. Itu sebabnya orang-orang yang menjadi paskhaskibra dapat dikatakan sebagai orangorang pilihan serta menjadi suri tauladan. Karenanya, paskhaskibra dapat digolongkan sebagai ekstra kurikuler favorit di setiap sekolah.

Untuk itulah mantan Sekda Kota Medan ini berpesan, para siswa yang akan berkomba agar mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin serta upayakanlah apa yang akan ditampilkan nantinya memiliki orisinalitas, bukan hasil memplagiat gerakan atau karya ketrampilan yang sudah ada sebelumnya.

“Lomba terampil paskhaskibra merupakan kesempurnaaan dan keselarasan seni gerak berbaris dengan berbagai improvisasi yang menarik

pandangan mata. Apalagi jika seni gherak berbaris itu dipadukan dengan nilai-nilai budaya yang ada di tanah air, terutama budaya Kota Medan sehingga lebih menarik lagi,” kata Wali Kota.

Diakui Wali Kota, perlombaan seperti ini mungkin belum begitu populer di daerah lain. Makanya Eldin berharap kapasitas dan cakupan lomba terampil paskhaskibra bisa dikembangkan ke wilayah-wilayah lain.

Jika tahun ini pelaksanaannya untuk skala Kota Medan, tahun-tahun mendatang bisa lebih luas seperti mengundang peserta dari kapubapten/ kota lainnya di Sumatera Utara.

Selain itu Wali Kota berharap agar apa yang dilakukan Smansa dengan menggelar lomba terampil paskhaskibra ini, mampu ditru oleh institusi-institusi maupun sekolah-sekolah lainnya.

Dengan kenakeragaman yang ada dari sisi penyelenggaraan mampu meminimalisir berbagai prasangka yang ada. Kemudian menambah ‘jam terbang’ para anggota paskhaskibra dalam berbagai kegiatan yang ada sehingga menambah kualitasnya.

Kepada seluruh peserta yang akan berlomba, Wali Kota berpesan untuk selalu menjaga sportifitas.

Jadikanlah persaingan untuk menambah pertemanan antar sesame pelajar dan kesatuan antar sekolah yang berbeda.

“Jadikanlah kegiatan ini sebagai sarana untuk membina persahabatan dan saling kenal-mengenal. Ingatlah, satu musuh terlalu banyak, sedangkan seribu teman terlalu sedi-

kit,” pesannya.

Pembukaan lomba terampil paskhaskibra ini ditandai dengan pelepasan balon yang dilakukan Wali Kota didampingi Fachruddin mewakilin Pangdam I/BB, Ketua DPRD Medan Henry John Hutagalung, serta Kepsek SMA Negeri 1 Medan Hj Syafrimi MPd. Selain pelajar Kota Medan, lomba terampil paskhaskibra ini juga diikuti peserta dari luar kota seperti Kota binjai dan kabupaten batubara.

Sementara itu Kepsek SMA Negeri 1 Medan, Hj Syafrimi MPd dalam laprannya mengatakan, perlombaan ini diberi nama lomba semarak 2 Paskhaskibra tahun 2015.

Pesertanya berasal dari SMA, SMK dan MA . Sebanyak 34 peserta dari Medan ditambah 5 grup dari Binjai serta 1 grup dari Batubara akan bersaing untuk menjadi yang terbaik.

Selain Piala bergilir Wali Kota, jelas Syafrimi, lomba ini juga menyediakan tropi tetap dari Kepsek Smansa . Lomba berlangsung selama 3 hari. Tujuan lomba ini kita lakukan untuk mengembangkan bakat, kreatifitas, kemampuan serta kedisiplinan diri maupun cinta terhadap korsa di sekolah.

Ada 4 kategori yang diperlombakan, defile sebanyak 32 grup, LKBB (33 grup), formasi 32 grup dan tari komando untuk 26 grup.

“Semoga kegiatan ini bermanfaat dan bernilai positif guna mengantisipasi terjadinya, penyalahgunaan narkoba maupun aksi kenalan remaja seperti geng motor maupun pergaulan bebas,” ungkap Syafrimi. asw

MEDAN.MANDIRI Pemko Medan tidak lama lagi akan memiliki Peraturan Daerah (Perda) Pendidikan. Perda itu diyakini selain memperbaiki sistem pendidikan juga akan dapat meningkatkan mutu pendidikan di kota Medan.

Perda tersebut merupakan hak inisiatif komisi B DPRD Medan yang saat ini sudah masuk program legislasi daerah (prolegda) DPRD Medan.

Walikota Buka Lomba Terampil Paskhaskibra

ek) serta kriteria menjabat kepsek. Sama halnya masalah tenaga honor di tingkat SD sampai SLTA perlu ada pemerataan berikut nilai honor yang diterima, sehingga tenaga honor guru dapat dimaksimalkan.

Ditambahkan politisi PAN ini, masalah tunjangan insentif guru juga harus jelas. Bahkan, alokasi dana insentif akan dimaksimalkan di APBD Pemko Medan. Begitu juga penghargaan kepada sekolah dan murid berprestasi harus ditingkatkan. Hal demikian dinilai sangat tepat, guna memotivasi sekolah dan siswa

lainnya.

Untuk memaksimalkan capaian Ranperda Pendidikan tersebut, Bahrumsyah mengharapkan peran serta dari seluruh elemen masyarakat, tokoh pendidikan, akademisi dan unsur lainnya. Sama halnya kepada seluruh anggota DPRD Medan supaya dapat berkontribusi percepatan pembahasan Ranperda Pendidikan agar hasil maksimal.

Terkait hasil monitoring Komisi B DPRD Medan di beberapa sekolah di Medan, menurut Bahrumsyah, pelaksanaan UN SMP di hari pertama berlangsung aman dan lancar. ali

Walikota Medan Lantik Pengurus IKJM MEDAN, MANDIRI Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S Msi di dampingi anggota DPRD Susanto SH dan ketua pembina Janaidi melantik pengurus Ikatan Keluarga Jawa Marelan (IKJM) priode 2015-2020, Minggu (26/4) malam di Wisma MM Jalan Pasar 3 Marelan 3 Kelurahan Rengas Pulau Kecamatan Medan Marelan.

Sruktur kepengurusan Ikatan Keluarga Jawa Marelan priode 20152020. Sesepuh / Penasehat : Misro, Yamin, Tugino. Pembina, Junaidi, Suryanto, SE, Akmad,SP, dan Komposisi Kepengursan sebagai Ketua IKJM Suryono, sedangkan Sekretaris, Saiful Bejo dan Bendahara Rusdy.

Sebelum Walikota Medan melantik kepengurusan IKJM terlebih dahulu mempertanyakan para pengurus yang terpilih apakah sudah siap untuk dilantik, setelah ada jawaban setuju, maka Walikota medan melantik sekaligus menyerahkan bendera Pata kepada Ketua terpilih Suryono untuk dapat dikibarkan.

Setelah pelantikan selesai, Eldin, pimpinan SKPD dan undangan lainnya menyalami satu persatu sebagai ungkapan selamat bertugas mengemban dan membesarkan organisasi di kota Medan.

Eldin, dalam arahannya mengatakan pemerintah kota Medan mengucapkan selamat atas pengukuhan Ikatan Keluarga Jawa Marelan priode 20152020, semoga kepengurusan ini dapat berkembang , maju dan berperan penuh dalam memberhasilkan pembangunan di kota Medan.

Organisasi yang berperan kekeluargaan dan kedaerahan yang berada di kota Medan ini, salah satunya IKJM .Organisasi

IKJM ini berbasis kekeluargaan dan kedaerahan sangat perlu untuk selalu menghimpun warga masyarakat yang berasal dari daerah yang sama, bukan untuk tampil ekslusif malah menjadi salah satu elemen yang siap mengajak anggotanya berbaur serta bersatu padu dengan masyarakat lainnya.

Kota Medan memang kota yang memiliki tingkat kemajemukan yang tinggi, berbagai etnis, agama dan kebudayaan berpadu satu dalam wilayah yang sama.

Medan memang merupakan tempat berkembangnya berbagai macam kultur, sehingga tidak heran jika kita dikenal sebagai miniature Indonesia.”ungkap Eldin.

Menurut data yang ada, penduduk kota Medan yang paling terbesar jumlahnya Jawa sekitar 33%.

Untuk itulah, diharapkan penduduk jawa Marelan kedepan menjadi corong pemrintah kota untuk menyuarakan programprogram pembangunan salah satunya Medan Berhias, menjaga keamanan lingkungan serta senantiasa memperhatikan perkembangan anak-anak kita agar tidak terkontaminasi dengan pengarus narkoba yang sudah keadaan darurat di negeri ini. Mereka adalah generasi penerus kita.

Sebelumnya, Junaidi melaporkan tentang keberadaan IKJM ini baru lima tahun yang lalu.

Kepengurusan yang baru dilantik ini adalah kepengurusan yang kedua priode.

IKJM ini berdiri dengan maksud untuk meningkatkankan hubungan silaturrahmi dan membentuk serikat tolong menolong diantara sesama satu daerah, karena ini merupakan kepentingan bersama.” Ungkap Junaidi. asw

4 DAERAH

HARIAN MANDIRI SELASA 15 SELASA,, 5 MEI 20 201

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0813 6110 1578 | h4slan.madli@gmail.com

Tindaklanjuti Maksimal Seluruh Program

Pelajar D eli SSer er dang PPecahkan ecahkan RRekor ekor Deli erdang MURI KKonfigur onfigur asi M er ah PPutih utih onfigurasi Mer erah LUB UKP AKAM, MANDIRI UBUKP UKPAKAM, Pelajar Deli Serdang berhasil memecahkan rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) kategori konfigurasi merah putih dengan peserta upcara mencapai 16.311 pelajar pada peringatan Hardiknas 2015, Sabtu (2/5) di Stadion Baharuddin Siregar Lubuk Pakam.

Kegiatan ini tercatat sebagai jumlah terbesar peserta upacara di Indonesia, kata Menejer Lembaga MURI Yusuf Ngadri saat menyerahkan piagam penghargaan kepada Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan, Kapolres Deliserdang AKBP Edi Faryadi SH, SIK, MH dan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadis Dikpora) Dra Wastianna Harahap dihadapan Gubsu H Gator Pujo Nugroho, Pangdam I/BB Mayjen TNI Edy Rahmayadi, Kapoldasu Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo, Ketua DPRD Sumut H Ajib Shah, Dan Lantamal Belawan Kol Laut (P) Yudo Hargono SE,Wabup Deli Serdang H Zainuddin Mars, Ketua DPRD Deli Serdang Ricky Pranndana SE, Sekdakab Drs H Asrin Naim, Ketua TP PKK Ny Hj Yunita Br Siregar, Ketua GOPTKI Ny Hj Asdiana Br Nasution dan piminan SKPD Sumut maupun Deli Serdang.

Ngadri menjelaskan selain pelajar yang mengikuti upacara jumlahnya cukup besar, berb-

agai atraksi yang ditampilkan pelajar Deli Serdang seperti penampilan 1.040 Polisi Cilik (Pocil) binaan Kapolres Deli Serdang yang membawa topik “Aku Cinta Polisi Indonesia” dikomandoi Pocil M Dias murid SDN 105855 Tanjung Morawa, demikian juga tarian massal yang menampilkan tarian 11 etnis yang ada di Sumut dan deklarasi 1.000 pelajar mewakili pelajar se-Deli Serdang yang secara tegas menolak Narkoba menambah nilai plus.

Dalam 5 tahun terakhir di MURI tercatat rekor konfigurasi merah putih hanya diikuti sekira 6.000 pelajar di Jakarta, sebut Ngadri.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan dalam sambutan tertulis yang dibacakan Gubsu Gatot Pujo Nugroho yang bertindak selaku Irup mengatakan pendidikan telah membukakan pintu wawasan, menyalakan cahaya pengetahuan dan menguatkan pilar ketahanan moral. Persinggungan

dengan pendidikanlah yang telah memungkinkan para perintis kemerdekaan memiliki gagasan yang melampaui zamannya.Bahkan gagasan dan perjuangannya yang membuat Indonesia dijadikan sebagai rujukan bangsa-bangsa di Asia dan Afrika.

Dunia terpesona pada Indonesia tidak saja karena keindahan alamnya, keramahan penduduknya atau keagungan budayanya. Tapi karena deretan orang-orang terdidik yang berani mengusung ide-ide terobosan ditopang pilar moral dan intelektual.

Kini kita sudah 70 tahun medeka, kemerdekaan itu bukan hanya untuk menggulung kolonialisme, melainkan juga untuk menggelar kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, jangan sampai hanya tahu tentang kekayaan alam tetapi tidak tahu kualitas manusia. Kita tidak boleh mengikuti jalan berpikir kaum kolonial yang terpokus hanya pada kekayaan alam.

Menurut Mendikbud, berjuta jumlahnya putra-putri Indonesia kini telah berhasil meraih kesejahteraan. Pada kita yang telah sejahtera itu, jelas terlihat bahwa pendidikan adalah hulunya. Karena pendidikanlah terbuka peluang untuk hidup lebih baik. Dan pendidikan itu seperti tangga berjalan

yang mengantarkan kita meraih kesejahteraan jauh lebih baik.

Memang, kata Mendikbud, wajah masa depan kita berada di ruang-ruang kelas.Akan tetapi hal itu bukan berarti bahwa tanggungjawab membentuk masa depan itu hanya berada di pundak pendidik dan tenaga kependidikan di institusi pendidikan. Secara konstitusional,mendidik adalah tanggung jawab negara.

Namun, secara moral mendidik adalah tanggungjawab setiap orang terdidik.

Mengembangkan kualitas manusia Indonesia harus dikerjakan sebagai sebuah gerakan bersama.Semua harus ikut peduli, bahu membahu, saling sokong dan topang untuk memajukan kualitas manusia Indonesia lewat pendidikan, kata Mendikbud dalam sambutan tertulisnya.

Pada kesempatan itu, Gubsu H Gatot Pujo Nugroho didampingi FKPD Sumut, Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan ,Wabup H Zainuddin Mars, menyerahkan plakat dan penghargaan kepada para guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah berprestasi dan selanjutnya meninjau stand pameran Hardiknas diantaranya stand Polres Deli Serdang yang menampilkan Taman Lalulintas Portable. smt

P BHARA T, MANDIRI BHARAT Kendati masa bahkti hanya tinggal beberapa bulan lagi, Bupati Kab Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu MBA Mfin akan tetap menindaklanjuti secara maksimal seluruh program yang telah digulirkan selama menjabat kepemimpinannya.

Berbagai program sebelum masa bhakti berakhir akan terus dilaksanakan secara maksimal tanpa terkecuali. Komitmen untuk tetap maksimal dalam melaksanakan berbagai program kendati hanya tinggal beberapa bulan saja masa bhakti merupakan suatu konsekuensi sesuai visi misi untuk meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan Kab Pakpak Bharat.

“ Akan maksimal dalam mengawal seluruh program, tanpa terkeculai. Dengan bekerja keras, cerdas dan iklas dari seluruh jajarannya, kita tindaklanjuti program-program ini, “ kata Bupati kepada wartawan, usai sidang paripurna istimewa di gedung DPRD Kab Pakpak Bharat, Salak, Senin (4/ 5).

Pada paripurna istimewa yang dihadiriWabup, Ketua dan Wakil Ketua dan seluruh anggota DPRD, Unsur Muspida, pimpinan SKPD serta undangan lainnya, dengan agenda penyampaian rekomendasi DPRD tentang laporan keterangan pertangungjawaban th 2014 dan laporan keterangan pertanggungjawaban akhir masa jabatan periode 2010-

2015, dijelaskan Bupati, misalnya mengenai bidang pendidikan. Diantaranya, para siswa yang akan masuk ke perguruan tinggi, dan berbagai anggaran pendidikan di dinas ini terus dikawal. “ Tetap dikawal secaramaksimal, “ ulangnya.

Di bidang pertanian, ujar Remigo, tanpa terkeculai terus dilaksanakan secara maksimal yang substansinya untuk mengantar masyarakat menuju peningkatan kesejahteraan. “ Tanpa terkecuali. Pihaknya terus berupaya maksimal dan tetap dikawal dan ditindaklanjuti seluruh program ini. Dengan demikian pembangunan di Kab Pakpak Bharat akan semakin meningkat dan kesejahteraan masyarakat juga begitu, “ tambah Remigo. mp

Bupati Sergai Ir Soekirman Hadiri Peresmian Gereja Katolik St Petrus B KHALIP AH, MANDIRI KHALIPAH, Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman didampingi Staf Ahli Bupati Drs. Herlan Panggabean menghadiri peresmian gedung Gereja Katolik St. Petrus Sei Periuk yang berada di Desa Juhar Kecamatan Bandar Khalipah, Minggu (3/5).

Turut hadir pada acara tersebut Anggota DPRD Sergai Defriati Tamba, S.Pd, Pastor Gereja Katolik Paroki Tebing Tinggi Fredik, Camat Bandar Khalipah Patricia Banjarnahor, Camat Kotarih Drs. Janter Sijabat, jajaran pengurus Paroki Gereja Katolik Tebing Tinggi beserta ratusan jemaat umat. Kedatangan rombongan Bupati Sergai Ir. H. Soekirman beserta jajarannya disambut antusias oleh jemaat dengan prosesi adat berupa iring-iringan tari adat Suku Batak.

Dalam sambutannya Bupati Sergai Ir. H. Soekirman menyampaikan apresiasinya atas pembangunan Gereja St. Petrus Sei Periuk ini, karena Gereja ini telah lama dinantikan keberadaannya oleh masyarakat terkhusus yang beraga Nasrani. “Semoga keberadaan Gereja Katolik St. Petrus Sei Periuk ini akan semakin menumbuhkan iman percaya umat Kristiani dalam menunaikan visi mulianya dalam memantapkan tekad dan komitmen seluruh umat dalam kiprah, kerja dan pelayanan bergereja, maupun dalam

kehidupan bermasyarakat” papar Bupati Soekirman.

Dengan berdirinya rumah ibadah ini merupakan simbol kehadiran Tuhan ditengah umat dan bukti cinta umat kepada Tuhan. Salah satu tugas utama gereja adalah menjalankan pembangunan moral bagi jemaatnya dengan karakter kuat yang didasarkan pada iman percaya, manusia hidup tidak hanya berdasarkan kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional. Tetapi juga harus mampu mempunyai kecerdasan spiritual, dimana manusia menyadari Tuhan sebagai penciptanya dan selalu berbuat kebaikan sesama manusia, ujar Bupati Sergai.

Dihadapan ratusan jemaat yang hadir, Ir. H. Soekirman berpesan sekaligus menghimbau dengan kehadiran Gereja

Katolik St. Petrus Sei Periuk para umat Katolik harus dapat menjaga dan merawat serta dimanfaatkan dengan baik untuk beribadah dan berdoa, membangun kerohanian lebih baik dalam rangka mewartakan kasih Kristus. Oleh karenanya semangat gotong royong umat Katolik di desa ini harus terus terjaga dan terpelihara.

Mengakhiri sambutannya Bupati Sergai Ir. H. Soekirman mengatakan menjelang pesta demokrasi Pilkada yang sebentar lagi akan dilaksanakan agar masyarakat berpartisipasi aktif mensuksekan pesta demokrasi ini dengan mempergunakan hak pilihnya secara bijaksana dan selalu menjaga kondusifitas keamanan daerah ini sesuai empat pilar kebangsaan Indonesia. pane

SAMBUT : Bupati Sergai Ir. H. Soekirman bersama Anggota DPRD Sergai Defriati Tamba, Camat Bandar Khalipah Patricia Banjarnahor disambut dengan tarian tor-tor pada peresmian gedung Gereja Katolik St. Petrus Sei Periuk di Desa Juhar Kecamatan Bandar Khalipah, Minggu (3/5) Photo :(Mandiri/Iwan Pane)

LKPj Walikota Tanjungbalai SSelalu elalu Terlambat Bupati Soekirman Dianugerahi Gelar Bapak Seni Budaya Dari Himasdat ak Angket DPRD D iminta Ajukan H Diminta Hak TANJUNGBAL AI, MANDIRI ANJUNGBALAI, Sejak menjabat sebagai Walikota Tanjungbalai pada 7 Februari 2011 lalu, H Thamrin Munthe selalu terlambat menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj).

DPRD pun diminta mengajukan hak angket atau hak bertanya terkait ini. bahkan, akibat sering tidak tepat waktu, LKPjWalikota pernah ditolak DPRD pada 2012 lalu. Namun, DPRD kembali dapat menerimanya setelah ada intervensi dari Gubernur Sumatera Utara.

“Setahu saya, sejak tahun 2011 lalu, setiap penyampaian LKPj akhir tahun anggaran, tidak pernah dilakukan sesuai dengan undang-undang maupun peraturan pemerintah.

Bahkan, penyampain LKPj Walikota Tahun Anggaran ( TA) 2012 lalu sempat ditolak DPRD Kota Tanjungbalai. Namun akhirnya diterima, setelah Gubernur Sumatera Utara ikut campur tangan,” jelas Taufik Hidayat, Sekretaris DPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Tanjungbalai, Rabu (29/4). diTanjungbalai.

“Dan keterlambatan yang sama kembali terjadi terhadap LKPj TA 2014, yang hingga saat ini belum juga disampaikan ke DPRD. Oleh karena itu, sebenarnya, sudah saatnya DPRD Kota Tanjungbalai menggunakan haknya untuk mempertanyakan alasan keterlambatan itu kepada walikota.

DPRD bisa mengajukan hak angket dalam masalah ini,” ujarnya lagi.menurut Taufik Hidayat, perlunya DPRD menggunakan haknya untuk bertanya kepada Walikota, karena penyampaian LKPJ tersebut erat berhubungan dengan ke-

pentingan masyara-kat banyak. Dalam hal ini DPRD bisa menggunakan hak angket atau hak bertanya terhadap masalah ini. selain itu, akunya, penyampaian LKPj tersebut juga sudah merupakan kewajiban dari setiap kepala daerah yang berkaitan dengan pertanggung jawaban pengelolaan keuangan pemerintah daerah.

Seperti diketahui, baru-baru ini, Lembaga Pemantau Kinerja Aparatur Pemerintah Pusat dan Daerah (PKAPPD) Kota Tanjungbalai telah memberikan rapor merah kepada Walikota Tanjungbalai H Thamrin Munthe dan DPRD Kota Tanjungbalai. Pemberian rapor merah tersebut terkait keterlambatan dalam penyampaian LKPj Walikota Tanjungbalai Tahun Anggaran (TA) 2014. sebelumnya, Lembaga Pemantau Kinerja Aparatur Pemer-

intah Pusat dan Daerah (PKAPPD) Kota Tanjungbalai memberikan rapor merah kepada Walikota Tanjungbalai, H Thamrin Munthe, dan DPRD Kota Tanjungbalai. Pemberian rapor merah tersebut terkait dengan keterlambatan dalam penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Walikota Tanjungbalai Tahun Anggaran (TA) 2014.

Soalnya, hingga Rabu (22/4) kemarin, DPRD Kota Tanjungbalai belum menggelar rapat paripurna terkait dengan penyampaian LKPj Walikota Tanjungbalai Tahun 2014. Pada hal, sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan Perwakilan Rakyat

Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah pasal 17 ayat (1) dikatakan, LKPJ Akhir Tahun Anggaran disampaikan kepada DPRD paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.

“Saya baru tadi menerima draf LKPJ Tahun 2015 dari sekretariat DPRD. Dan sampai saat ini, belum ada rapat paripurna DPRD terkait dengan penyampaian LKPJ tersebut,” ujar Hj Nessy Aryani Sirait, Ketua Fraksi Partai Hanura DPRD Kota Tanjungbalai, Rabu (22/4).kepada Wartawan.

Hal senada juga diungkapkan Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Surya Dharma AR dan Ketua Fraksi Partai Demokrat Nasional H Ridwan Ritonga. Katanya, selain belum ada rapat paripurna DPRDtentangpenyampaianLKPj Tahun 2014, mereka juga baru pada hari itu menerima drafnya, ujarnya. ar

Kejatisu Dituding Endapkan Kasus Korupsi Alkes RSUD T Mansyur Tj Balai TANTUNGBAL AI, MANDIRI ANTUNGBALAI, Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) dituding mengendapkan kasus dugaan korupsi pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) RSUD Tengku Mansyur Tanjungbalai Tahun Anggaran (TA) 2012 senilai Rp5 miliar. Tiga tersangka yang ditetapkan Oktober 2014 lalu, hingga kini belum ditahan. “Belum adanya tindak lanjut hingga saat ini, adalah suatu bukti bahwa penyidik dari Kejatisu telah mengendapkan kasus dugaan korupsi pengadaan Alkes di RSUD Tengku Mansyur Tanjungbalai tahun anggaran 2012 senilai Rp5 miliar,”

PENGUMUMAN Harian Mandiri mencari wartawan daerah.

Bagi yang berminat segera hubungi Redaksi Harian Mandiri HP 08216109964 (Sdr. Wiwit)

hal itu diungkapkan Ketua LSN Tranparansi Kota Kerang, Tanjungbalai Fadil Muhammad. didampingi Sekretris A,Rivai. kepada Koran ini rabu (29/4).

Dikatakan, pada Oktober tahun 2014 lalu, penyidik dari Kejatisu telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus tersebut yakni HS selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), A selaku Ketua Panitia Pengadaan Barang dan Jasa, dan RLTn selaku Direktur PT AWK atau rekanan pelaksana pengadaan barang pada kasus ini. menurutnya. penyidik Kejatisu harusnya menindaklanjuti kasus tersebut dengan melakukan penahanan terhadap ketiga tersangka. Akan tetapi, imbuhnya, tidak jelas apa alasannya, menyebabkan ketiga tersangka belum ditahan hingga saat ini. “Hingga saat ini kasus dugaan korupsi pengadaan Alkes di RSUD Tengku Mansyur Tanjungbalai berhenti setelah ditetapkannya tiga tersangka,” jelasnya.

Seperti diketahui, pada awal Oktober 2014 lalu, penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejatisu telah menetapkan belasan tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat-alat kesehatan (Alkes) di sejumlah daerah di Sumatera Utara. Dan tiga diantaranya termasuk tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan Alkes di RSUD Tengku Mansyur Tanjungbalai.

Sementara Humas Kejatisu Candra Purnama dihubungi tadi malam mem-bantah mereka mengendap kasus ini. Mereka terus menindaklanjuti kasus ini dan sedang berkoordinasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Sumut.

“Bukan pengendapan, sudah ada audit BPKP Perwakilan Sumut untuk kasus Tanjungbalai. Kita sedang koordinasi dengan BPKP, perlu untuk lampiran di berkas tersebut. Kita sedang menunggu lampiran tersebut dari BPKP,” jelasnya. ar

PEGAJAHAN, MANDIRI Sebagai sosok pemerhati sekaligus peduli terhadap seni dan budaya serta menghargai dan selalu berusaha untuk melestarikannya, Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman didampingi Ketua TP PKK Ny. Hj. Marliah Soekirman pada Sabtu (2/5) diberikan penganugerahan gelar sebagai “Bapak Seni Budaya” oleh Ketua Himpunan Masyarakat Adat (Himasdat) Sahril Matondang bertempat di alun-alun Replika Istana Sultan Serdang Kelurahan Melati Kebun Kecamatan Pegajahan.

Dalam acara penganugerahan tersebut tampak hadir Dandin 0204/DS Letkol Inf Hanryan Indrawira, Perwakilan FKPD, Anggota DPRD Sergai, Kajari Sei Rampah Erwin Panjaitan, SH, Sekdakab Sergai Drs. H. Haris Fadillah, M.Si, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, Kepala SKPD, Instruktur Akademi Kepolisian Singapore Karim Bin Massyur dan istri Jamilah Bin Abu, para Camat, Paguyuban Temu Kangen Suko Budoyo, Si BAJA, Kerabat, SIMPASSRI, para Dosen Seni, tokoh adat, tokoh masyarakat serta ratusan masyrakat sekitar.

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman dalam sambutannya mengemukakan dizaman yang serba canggih seperti sekarang ini banyak sekali pagelaran seni budaya yang dikemas dengan apik dan menarik untuk dipertunjukkan bagi masyarakat, akan tetapi kenyataannya kurang diminati oleh sebagian orang. Oleh karenanya perlu adanya sentuhan dan inovasi maupun kreasi dalam mengemas kesenian tersebut dengan tujuan membangkitkan minat bagi masyarakat terutama generasi muda agar lebih mencintai seni budaya yang diwarisi para leluhur kita terdahulu.

Untuk itu, Bupati Soekirman mengajak seluruh elemen masyarakat yang ada di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat ini untuk tetap mencintai sekaligus melestarikan seni budaya. Karena dengan budaya akan tercermin identitas maupun jati diri bangsa.

Bupati Soekirman berujar “Semoga Kabupaten dengan ciri khas warna hijau kuning ini menjadi kampung seni budaya, kampung dimana walaupun terdapat keanekaragaman suku dan seni budaya akan tetapi masyarakatnya dapat hidup

rukun dan damai tanpa saling menyakiti satu dengan lainnya".

Harapan kedepannya agar Replika Istana Sultan Serdang ini dapat dijadikan wadah untuk berkreasi mengembangkan kreativitas yang dimiliki oleh para seniman. Disamping itu juga tempat ini dapat dijadikan sarana bagi para pedagang kuliner tradisional, pungkas H. Soekirman.

Sebelumnya Ketua Panitia Penyelenggara H. Wan Adham Nuch dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk lebih mempererat tali silaturahmi di berbagai etnis. Himasdat dengan beberapa etnis didalamnya seperti Aceh, Bali, Kalimantan, Jawa, Batak dengan seluruh suetnisnya, Melayu, Banjar dan Padang diharapkan dapat saling hidup berdampingan meskipun terdapat perbedaan dalam gaya hidup sehari-hari, akan tetapi mampu mewujudkan kehidupan yang rukun dan damai. Harapan bagi seluruh masyarakat yang beragai etnis ini menginginkan agar Replika Istana Sultan Serdang ini menjadi Kampung Budaya, papar H. Wan Adham. pane

CENDERAMATA : Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Ketua TP PKK Ny. Hj. Marliah Soekirman tengah menerima cenderamata dari pengurus SIMPASSRI Sumut Bambang Soekarto disela-sela acara penganugerahan gelar Bapak Seni Budaya di alun-alun Replika Istana Sultan Serdang Kelurahan Melati Kebun Kecamatan Pegajahan, Sabtu (2/5). Photo :(Mandiri/Iwan Pane)

5 DAERAH

HARIAN MANDIRI

SELASA 15 SELASA,, 5 MEI 20 201

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0813 6110 1578 | h4slan.madli@gmail.com

Sekolah Pangeran Antasari Terakreditasi Amat Baik LABUHAN DELI, MANDIRI Mengakhiri tahun pelajaran 2014-2015 siswa/i Sekolah Pangeran Antasari mulai dari TK, SD, SMP, SMA dan SMK menggelar acara perpisahan di sekolah tersebut di Desa Helvetia Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Kamis(30/4).

Turut hadir pada acara itu, Kepala KUPT Kecamatan Labuhan Deli Sahbudin MPd, Kepala Desa Helvetia Komaruddin, Sekcam mewakili Camat, Pembina Yayasan Pendidikan Pangeran Antasari Dr.Heriyanti SH Mkn, Ketua Yayasan Pendidikan Pangeran Antasari Dr. Tommy Leonard SH MKn, Koordinator Yayasan Herli Leo Aritonang, Penasehat Dr. Panigoran Siburian, MPd, Ketua STIE A&BI Hendry SE MM, Kepala TK Mita SPd, Kepala SD M Abduh SKom, Kepala SMP M Nur SPd, Kepala SMA/SMK Suryani SPd, serta para guru dan para orang tua siswa.

Kepala KUPT Kecamatan Labuhan Deli Sahbudin MPd, dalam sambutannya mengatakan, Sekolah Pangeran Antasari adalah sekolah di Kabupaten Deli Serdang yang terakredita-

si amat baik Sahbudin menyebutkan, selain itu, Sekolah Pangeran Antasari juga amat baik dari sisi sarana dan prasarana. Begitu juga dengan prestasi akademik dan non akademiknya. "Jadi para orang tua siswa dan masyarakat di Kabupaten Deli Serdang, mari lanjutkan pendidikan anak-anaknya di sekolah ini,"kata Sahbudin meyakinkan.

Sementara itu, Ketua Yayasan Pendidikan Pangeran Antasari Dr. Tommy Leonard SH MKn mengatakan, acara Perpisahan ini bukan hanya sebagai seremonial belaka, tetapi sebagai petanda atas keberhasilan siswa-siswi kita dalam meraih cita-cita.

"Perpisahan ini harus menjadi momentum keberhasilan yang diperoleh para siswa / i, sebagai langkah awal untuk mencapai tujuan selanjutnya, di mana tugas dan tantangan yang harus dihadapi dan diatasi itu lebih berat dan komplek dibanding sebelumnya,"kata Tommy.

Karena itu, Kata Tommy lagi, hendaknya disadari, bahwa perpisahan yang dirayakan ini, tidak lain adalah awal dari per-

jalanan panjang siswa / i dalam mengarungi karier ke depan yang sarat dengan tantangan.

Untuk menghadapi tantangan tersebut, ucap Tommy, Siswa / i tidak boleh hanya mengandalkan pada ijazah belaka, tapi kompetensi dari perolehan ijazah tersebut harus terus dikembangkan, melalui peningkatkan kemampuan dan ketrampilan diri secara lebih kreatif dan inovatif sebagaimana tuntutan kebutuhan dunia , termasuk di dalamnya penguasaan Teknologi dan informasi dan kemampuan berorganisasi.

Sebagai informasi, tahun ini Yayasan Pendidikan Pangeran Antasari membuka program SMK TIK(Komputer) dengan tiga jurusan ,yaitu Teknik Komputer dan Jaringan, Multimedia dan Rekayasa Perangkat Lunak.

"Saat ini sekolah Pangeran antasari telah memperluas lahan sekolah sebagai komitmen kami untuk terus meningkatkan sarana dan prasarana di Sekolah Antasari. Dan, pihak Yayasan juga akan memberikan kemudahan dan keringanan bagi siswa / i tamatan dari Antasari yang akan melanjutkan kembali di sekolah ini,"papar Tommy. nsr

Seksi Pendis Kemenag Taput Adakan Rakor dengan Guru Madrasah Non PNS TAR UTUNG, MANDIRI ARUTUNG, Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Utara Ainuddin Ujung, S,Ag mengadakan Rapat Koordinasi (rakor) dengan Guru Madrasah Non PNS bertempat di ruangan seksi Pendidikan Agama

Islam,Senin (4/5) di hadiri oleh para Guru Madrasah Non PNS se Kabupaten Tapanuli Utara.

Materi pembahasan Dalam Rapat Kordinasi tersebut tentang adanya pergantian akun 57 menjadi 51, untuk itu Kasi Pendis Kemenag Taput mengundang guru-guru Madrasah

Non PNS yang sudah sertifikasi untuk membahas hal tersebut diatas.

Kasi Pendis Kemenag Taput Ainuddin Ujung, MA menuturkan agar guru-guru Madrasah tersebut untuk bersabar menunggu pencairan Tunjangan, karena DIPA masih dalam proses revisi. min/inhum

Belasan Ribu Bibit Ikan di Tobasa Mati BALIGE, MANDIRI Kelompok Tani Rapmahita Desa Pardomuan, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba Samosir, mengeluhkan pemberian bibit ikan mas dari Dinas Pertanian Peternakan Perikanan setempat, karena dalam satu minggu semua ikan mati.

“Sebanyak 17.000 bibit ikan mas yang disalurkan Dinas Pertanian itu, tidak mampu hidup bertahan lama, karena dalam waktu satu minggu semuanya langsung mati dan mengapung,” ungkap anggota Kelompok Tani Rapmahita, Patar Gurning di Ajibata, Sumatera Utara, Senin (4/5).

Ia menerangkan, tidak satu ekor pun bibit ikan mas yang tersisa dari 17.000 bibit bantuan yang diterima oleh kelompoknya, karena bibit yang disalurkan itu diduga masih terlalu muda.

Selain itu, faktor iklim juga kemungkinan bisa berpengaruh besar, karena bibit ikan

tersebut didatangkan dari daerah Kerasaan, Kabupaten Simalungun, sehingga diperkirakan tidak mampu bertahan serta menyesuaikan kondisi iklim yang berbeda dari daerah asalnya.

Menurutnya, matinya bibit ikan kemungkinan besar akibat perbedaan iklim, karena sebulan sebelumnya mereka membeli bibit ikan dari Siantar sebanyak 1.200 ekor, sampai sekarang masih bertahan hidup.

“Di samping itu, bibit yang kami terima tergolong masih berukuran kecil, hanya sekitar tiga hingga empat sentimeter, sehingga diperkirakan tidak mampu bertahan untuk hidup lebih lama dalam kondisi iklim yang berbeda,” jelas Patar.

Menanggapi penyaluran bibit ikan yang mati tersebut, anggota DPRD Tobasa, Pagartua Siahaan mengatakan, agar hal dimaksud menjadi pelajaran berharga bagi Dinas Pertanian Perikanan dan Peternakan setempat.

Menurutnya, kondisi seperti itu terjadi, mungkin akibat kurangnya penyuluhan dari dinas terkait tentang tata cara pengelolaan dan budidaya ikan mas sesuai anjuran dan rekomendasi dari dinas yang berkompeten.

Instansi terkait, kata dia, jangan asal menyalurkan bantuan. Dinas Pertanian yang lebih paham seharusnya memberikan bimbingan dan arahan bagaimana cara membudidayakan ikan kepada para kelompok tani.

Pagartua mengaku, hal serupa sering mereka temukan di lapangan. Bahkan, bukan kelompok tani Rapmahita saja yang mengalami kondisi yang sama, namun juga terjadi pada kelompok tani lainnya.

“Matinya bibit ikan, memang bisa saja akibat perubahan iklim, apalagi didatangkan dari luar daerah yang berbeda jauh iklimnya. Bibit ikan yang masih muda tidak bisa dengan cepat beradaptasi dengan iklim baru,” katanya. ant

Pelaksaan UN SMP/MTs Sergai Berjalan Tertib dan Lancar PERBAUNGAN, MANDIRI Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman yang diwakili Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah MSi didampingi Kadis Pendidikan dan Camat Perbaungan meninjau langsung pelaksanaan hari pertama Ujian Nasional (UN) Tahun Ajaran 2014/2015 siswa tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)/ Madrasah Tsanawiyah (MTs) di SMP Negeri (SMPN) 1 Kecamatan Perbaungan, Senin (4/5).

Jumlah siswa SMP dan MTs yang terdaftar untuk mengikuti UN terdiri dari SMP Negeri dan Swasta, MTs Negeri dan Swasta, SMP Luar Biasa (SMPLB) dan Paket B sebanyak 11.041 siswa dengan peserta 5.508 putra dan 5.533 putri. Untuk SMP Negeri 5.972 siswa terdiri dari 2.854 putra dan 3.118 pu-

tra, SMP Swasta 1.787 orang dengan putra 1.001 orang dan putri 786 orang.

Sedangkan untuk MTs Negeri berjumlah 109 orang dengan siswa 54 putra dan 55 putri, MTs Swasta 3.095 orang dengan putra 1.544 dan 1.551 putri serta SMPLB 2 orang dan Paket B 76 siswa dengan peserta 55 putra dan 21 putri.

UN yang berlangsung selama empat hari sejak tanggal 47 Mei 2015 dengan pelaksanaan hari pertama mata pelajaran Bahasa Indonesia, hari kedua Matematika, hari ketiga Bahasa Inggris dan hari tetakhir mata pelajaran IPA. Usai meninjau UN, Sekdakab Sergai Drs. H. Haris Fadillah MSi mengatakan bahwa pelaksanaan ujian berjalan tertib dan lancar, semua soal ter-

distribusi dengan baik serta kelengkapan tenaga pengawasan dengan sistem silang.

Oleh karenanya diharapkan bagi seluruh peserta UN dapat menjawab soal ujian dengan teliti dan benar sehingga tercapai target kelulusan 100%.

Berdasarkan data yang dilaporkan Kepala Sekolah SMPN 1 Perbaungan Drs. Hambali MPd kepada Sekdakab Haris Fadillah bahwa siswa yang mengikuti UN disekolah ini berjumlah 382 orang yang terdiri dari 163 putri dan 219 putra semua hadir.

Bagi siswa yang tidak dapat mengikuti ujian karena beberapa alasan, dapat mengikuti ujian susulan pada tanggal 11, 12, 13 dan 15 Mei 2015 mendatang dengan mata pelajaran yang sama. pane

TINJAU UN : Sekdakab Sergai Drs. H. Haris Fadillah MSi didampingi Kepala Sekolah SMPN 1 Perbaungan Drs. Hambali MPd meninjau pelaksanaan UN SMP/MTs tahun ajaran 2014/2015 di SMPN 1 Perbaungan, Senin (4/5) Photo :(Mandiri/Iwan Pane)

Kepala KUPT Kecamatan Labuhan Deli Sahbudin MPd, didampingi Ketua Yayasan Pendidikan Pangeran Antasari Dr. Tommy Leonard SH MKn, Koordinator Yayasan Herli Leo Aritonang, Penasehat Dr. Panigoran Siburian MPd, Kepala SD M Abduh SKom duduk bersama pada Acara Perpisahan di Sekolah Pangeran Antasari, di Desa Helvetia Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Kamis (30/4).

Sekwan Pendidikan RRekomendasikan ekomendasikan adis PPendidikan endidikan Tj Balai Azahar SSPPd CCalon alon KKadis TANJUNGBAL AI, MANDIRI ANJUNGBALAI, Sekretaris Dewan Pendidikan Tanjungbalai Lian Rangkuti telah merekomendasikan saudara Azahar S,pd, untuk mengantikan posisi Kepala Dinas Pendidikan Tanjungbalai saudara Drs H Hamlet Sinambela M,Pd, Lian menilai Azahar saat ini menjabat Kepala Bidang Bagian Program di Dinas Pendidikan Tanjungbalai, hal itu kita nelai layak dan pantas untuk mengantikan Kadis Pendidikan, yang sebentar lagi Hamlet akan menjalani masa pinsiun juga Hamlet ikut mencalonkan diri bakal calon Walikota Tanjungbalai mendaftar dibeberapa Partai Politik Tanjungbalai, Hal itu dikatakan Sekretaris Dewan Pendidikan Kota Tanjungbalai Lian Rangkuti kepada harian ini Minggu (3/5) diJalan Gaharu depan Kantor Dinas Pendidikan Tanjungbalai disaksikan beberapa orang senior Pendidikan, menurutnya, bahwa Azahar S,Pd, kita kihat dari kenirja semenjak menjabat Kabid Program di-

nas Pendidikan Tanjungbalai, sudah banyak berbuat tentang program pendidikan sehingga penilaian ini memang sudah dibahas diDewan Pendidikan ada sejumlah pengurus Dewan Pendidikan untuk membuat rekomendasi atas pengangkatan saudara Azahar akan mengantikan dan menduduki kursi nomor wahid diDinas Pendid-

ikan Tanjungbalai, ujarnya.

Dikatakan Lian Rangkuti, walaupun Azahar S,Pd, mendapat sanggan kandidat calon Kepala Dinas Pendidikan, telah kita dengar ada beberapa Kepala Sekolah sangan terberat Azahar, hal itu syah-syah saja, kata Lian, dengan mencuatnya nama Azahar akan mengantikan posisi Hamlet, namun kita juga siap akan merekomendasikan untuk Azahar, dari Dewan Pendidikan hal itu akan kita layangkan surat rekomendasi kepada bapak Walikota Tanjungbalai, bahwa Azahar, mendapat dukunghan layak dan terpecaya untuk menjadi Kadis Pendidikan Tanjungbalai, ucapnya.

Sejumlah sumber Kepala Sekolah Kota Tanjungbalai, Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Tanjungbalai Murman S,Pd, MM, telah mendapat dukungan dari Kasek diKota Tanjungbalai, bahwa Murman, diakui sudah senior tentang pendidikan juga beliau guru cukup profesional, semenjak menjabat Kasek

kurang lebih 10 tahun, pantas dan layak untuk mengantikan Kadis Pendidikan Tanjungbalai, Murman saat ini telah menjabat Kasek SMP Negeri 4 Tanjungbalai, pendidikan dipimpinnya sangat segnifikan kemajuan tentang pendidikan diSekolahnya.

Murman, juga dijuluki Kasek yang pro aktif tentang membangun Insfraktruktur pembangunan Sekolah diman beliau diangkat dan ditugaskan disetiap sekolah, kita melihat tentang pengalaman pendidikan beliau sudah menyandang pendidikan S 2, sekarang titel diraih Murman, jebolan tamatan perguruan tinggi gelar S,Pd,MM, hal itu kita sangat mendukung penuh Murman, akan mengantikan Kadis Pendidikan Tanjungbalai, mengingat masa jabatan Drs H Hamlet Sinambela, sudah diambang pintu, kemungkinan Hamlet, maju ikut kopotisi Pilkada pada Desember 2015 akan datang,imbuh sejumlah Kasek yang tak ingin disebutkan jati dirinya. ar

Warga Tebingtinggi di Jabodetabek Diajak Jaga Kekompakan T TINGGI, MANDIRI Walikota Kota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM mengajak para warga perantauan asal Tebingtinggi yang saat ini bermukim di sekitar kawasan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi) untuk tetap menjaga kekompakan dan tidak melupakan kampung halaman.

Ajakan tersebut disampaikan Walikota Tebingtinggi melalui Kabag Humasy Pemko Drs Bambang Sudaryono dalam siaran pers kepada wartawan, kemarin, terkait acara Silaturahmi Akbar Masyarakat Kota Tebingtinggi se Jabodetabek di Gedung Pertamina Jalan Cempaka Putih, Jakarta beberapa waktu lalu.

Hadir dalam acara tersebut, sejumlah tokoh dan ratusan warga Kota Tebingtinggi diantaranya Irjen Pol Drs Wagner Maruli Damanik MAP, Ir Effendi Sianipar anggota DPR RI,

Brigjen Pol (Purn) Syahril KS, Zulkifli Ketua MPC Pemuda Pancasila Bogor yang juga sebagai ketua panitia.

Menurut Kabag Humas Bambang Sudaryono yang ikut serta mendampingi dalam kegiatan tersebut, walikota memaparkan berbagai aspek pembangunan Kota Tebingtinggi yang sudah, sedang dan akan dilakukan selama kurun waktu kepemimpinannya, seperti penanggulangan banjir dengan membangun tanggul sepanjang sungaisungai yang ada di Tebingtinggi, dan tahun 2014 telah dilaksanakan launching pembangunan bendung gerak Bajayu Sei Padang yang akan menjadi alat utama pengendalian banjir di Tebingtinggi.

Pemerintah Kota Tebingtinggi juga telah membangun pasar ekonmi kreatif yang diharapkan sebagai sentra perdagangan industri kecil dan industri rumah tangga sebagai

upaya pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

Sementara itu Ketua Kumpulan Masyarakat Kota Tebingtinggi (KMKTT) diwakili Ibrahim mengatakan, pertemuan itu dilakukan sebagai upaya meningkatkan silaturahmi putra-putra Tebingtinggi yang ada di wilayah Jabodetabek, sekaligus melepas kerinduan.

"Dari pertemuan ini diharapkan akan timbul ide-ide atau inovatif apa yang bisa kami perbuat sebagai putra-putra asal kota Tebingtinggi untuk pembangunan Kota Tebingtinggi," katanya.

Irjen Pol Wagner Maruli Damanik MAP selaku penasehat KMKTT, selain menyampaikan ucapan terima kasih kepada Walikota Tebingtinggi yang berkenan hadir memenuhi undangan KMKTT. "Hal ini merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan buat kamikami sebagai putra-putra

Tebingtinggi yang tinggal diperantauan, ini pertanda Walikota Tebingtinggi tetap memperhatikan warganya di manapun keberadaannya," katanya.

Sementara itu tokoh masyarakat Tebingtinggi Ir Effendi Sianipar yang juga Anggota DPR RI menyampaikan, apa yang dilakukan Walikota Tebingtibing bersama jajarannya dalam pembangunan Kota Tebingtinggi yang saat ini menjadi sebuah kota menjadi populer karena sebagai salah satu kota penyangga pertumbuhan ekonomi di wilayah barat.

"Kami sangat berbangga sekali sebagai putra Tebingtinggi dan mudah-mudah kedepannya Tebingtinggi akan semakin maju, Walikota Tebingtinggi dapat saja memanfaatkan potensi-potensi anak Tebingtinggi untuk pembangunan dan mensejahterakan masyarakat Tebingtinggi," ujar Effendi Sianipar. bbs

Menejemen PTPN2 Melaporkan Sajar ke Polisi STM HILIR, MANDIRI Sungguh Aneh, sudah hampir dua Tahun keberadaan Kolam Pancing milik sajar warga Dusun Sunagai Basah Desa Tadukan raga Kecamatan STM Hilir yang dibangun diatas Areal HGU PTPN 2 yang persisnya di Blok D TM 2000 Afdeling V Kebun Limau Mungkur, namun Pihak PTPN 2 Kebun Limau Mungkur baru melaporkan sajar si pemilik kolam teresebut kepihak Polres Deli Serdang pada 22 april 2015 yang lalu. Demikian diungkapkan Ginting yang didampingi sejumlah warga STM Hilir saat ditemui Wartawan Koran ini di STM Hilir Minggu (3/5).

Lebih jauh dikatan ginting, diduga sebelum nya pihak Oknum menejer Kebun Limau Mungkur melakukan kongkalikong dengan Sajar sipemilik kolam, karena sudah begitu lama keberadaan kolam terse-

but namun terkesan ditutuptutupi karena hal tersebut baru saja dilaporkan kepihak kepolisian itu pun ketika beberapa media Cetak meberitakan keberadaan kolam tersebut hingga diduga karena takut kepada Direksi PTPN 2 akhirnya Ir W A Tambunan MP selaku Menejer Kebun Limau Mungkur melaporkan hal tersebut ke Polres Deli Serdang.

Pada hal sesuai dengan Surat tanda penerimaan laporan (STPL) nomor :STPL / 237 / IV / 2015 / SU / RES DS tentang tindak pidana yang dilakukan oleh Sajar ,dalam surat tersebut pihak PTPN 2 Kebun Limau Mungkur dirugikan oleh Sajar sipemilik kolam mencapai Rp 150.000.000,”namun dengan kerugian sebesar itu, kenapa pihak pimpinan Kebun Limau Mungkur baru mengambil tindakan, “ kenapa pihak Kebun Limau Mungkur

tidak bertindak ketika Sajar membangun Kolam paning tersebut, ucap warga heran.

Sajar Ter ancam masuk B ui erancam Bui Sesungguh nya banyak laporan Pihak Kebun Limau Mungkur ke Polres Deli Serdang namun tidak sedikit juga laporan itu tidak ditindak lanjuti oleh Pihak Kebun Limau Mungkur, apabila W A Tambunan selaku Menejer Kebun Limau Mungkur komitmen dalam menjaga Asset PTPN2 Kebun Limau Mungkur khususnya tentang laporan Sajar sipemilik kolam maka dapat dikatakan Sajar warga Sungai basah ini akan terancam masuk bui,ucap warga.

Namun menjadi kekwatiran sejumlah warga di STM Hilir ini STPL yang dimiliki oleh kebun Limau Mungkur diduga kerap dijadikan tempat persembunyian oleh para petinggi di kebun limau mungkur itu sendiri,karena diduga ketika

nantinya hal tersbut di tanyakan oleh pihak Direksi PTPN 2 kepadanya tentang sejumlah penyerobotan lahan milik PTPN 2 Kebun Limau Mungkur maka diduga petinggi dikebun Limau Mungkur ini akan mengatakan “kita sudah melaporkan hal ini ke pihak kepolisian. Hingga STPL itu menjadi senjata pamungkas untuk mengelak dari Direksi,ucap warga menduga.

Sementara, Ir Winston Andar Tambunan MP selaku Menejer Kebun Limau Mungkur ketika dikonfirmasi wartawan Koran ini terkait permasalahan tersebut via telepon milik nya minggu (3/5) namun sayang tampak nya Tambunan enggan berkomentar tentang permasalahan tersebut , karena ketika ditelepon wartawan Koran ini Tambunan mengangkat telepon nya namun seketika itu juga tabunan langsung mematikan HP miliknya. ksc

6 OLAHRAGA

HARIAN MANDIRI SELASA 15 SELASA,, 5 MEI 20 201

Penanggung Jawab: Syawal Rifai | 081376691748| simpai08@gmail.com

Juventus vs Madrid

Sengit D an SSer er u Dan eru TURIN, MANDIRI Leg pertama babak semi-final Liga Champions 2014/15 dibuka oleh bentrok Juventus dan Real Madrid, di Juventus Stadium, Rabu (6/5) dini hari WIB. Laga ini jadi pertemuan klasik antara raja Serie A Italia dan penguasa La Liga Spanyol.

Tetap Gelar Ujicoba MEDAN, MANDIRI PERFORMA yang membaik terus ditunjukkan PSMS Medan dalam uji coba melawan PSGL Gayolues, Minggu (3/5), di Stadion Teladan.

Menang dengan skor 2-0 melalui M Zulfikar dan Suhandi, kekompakan tim pun lumayan.

Sepanjang pertandingan, Suhandi dan kawan-kawan juga terlihat lebih dominan.

Sedangkan lawan melalui M Affan Lubis hanya sesekali melakukan serangan balik.

“Grafik permainan yang meningkat. Itu yang diperagakan pemain saat melawan PSGL. Selain kompak defense yang kami inginkan juga berjalan di lapangan,” ujar Suharto AD usai pertandingan.

Meski begitu, pelatih berkepala plontos ini tak memungkiri, finishing Aldino dan kawan-kawan masih perlu diasah.

“Tapi memang latihan kami belum ke sana. Soal finishing ini memang sangat penting. Namun di samping itu, pola 4-2-3-1 juga

memberikan kesempatan pemain lain mencetak gol. Itu terjadi saat sebelumnya kami melawan Kwarta,” kata Suharto.

PSMS kembali merencanakan laga uji coba selanjutnya, Rabu (6/5), melawan Deli Putra di Stadion Teladan.

“Meskipun kompetisi belum ada kejelasan kapan dimulai, PSMS tetap menggelar uji coba dua kali sepekan. Rabu nanti kami kembali mengasah kekuatan tim dengan melawan Deli Putra,” beber Suharto.

Sementara itu Panglima I/BB Edy Rahmayadi menekankan kepada pemain agar terus bergairah mengikuti latihan.

“Jangan kalian pikirkan persoalan kompetisi dihentikan, atau persoalan kisruh sepakbola. Tugas kalian fokus latihan.

Masyarakat Medan menggantungkan harapan pada kalian. Nasib PSMS ada di tangan kalian,” tegasnya kepada pemain usai pertandingan. swl

Enggan Komentari Kisruh JAKAR TA, MANDIRI JAKART Wakil Presiden Jusuf Kalla enggan mengomentari mengenai kisruh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga terkait pembekuan organisasi tersebut.

"Tidak ada komentar. Tanya saja sama Menpora-nya itu, tidak tahu apa kebijakannya," katanya di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Senin.

Terkait upaya hukum yang ditempuh PSSI untuk menggugat SK Menpora, karena membekukan PSSI, Wapres mempercayakan persoalan tersebt kepada Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

"Ini kan (gugatan) PSSI sudah masuk ke PTUN, biarkan saja itu, satu minggu mungkin sudah keluar atau apalah, segera," tambahnya.

Pasca pembekuan PSSI dan seluruh kegiatannya, sehingga berimbas ke kegiatan klub-klub di bawahnya, PSSI mengajukan gugatan ke PTUN Jakarta Timur untuk membatalkan SK Menpora tersebut.

PSSI menggugat SK Menpora ke Pengadilan Tata Usaha Negara Pulo Gebang, Jakarta Timur, pada 22 April lalu.

Dalam gugatannya organisasi sepak bola Tanah Air itu menuntut pembatalan dan pencabutan SK Menpora karena menganggap pihak Kemenpora menyalahi UndangUndang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional, KUH Perdata, dan PP Nomor 16 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Olahraga.

Senin, sidang perdana gugatan PSSI tersebut digelar di Pengadilan Tata Usaha Negara Pulo Gebang, Jakarta Timur, pukul 10.00WIB. "Agenda sidang masih pemeriksaan persiapan," kata Direktur Hukum PSSI yang

juga menjadi kuasa hukum di persidangan Aristo Pangaribuan.

Dia mengatakan ada dua tuntutan utama dalam gugatan PSSI terhadap Kemenpora.

"Yang pertama, adalah pembatalan surat keputusan Menteri yang tidak mengakui seluruh aktivitas PSSI," kata dia.

Aristo juga mengatakan akan meminta kepada pihak pengadilan untuk memeriksa perkara dengan cepat lantaran ada agenda-agenda penting sepak bola yang akan dilangsungkan seperti Sea Games 2015 di Singapura.

"Yang kedua kita juga minta penundaan, keberlakuan SK tersebut. Karena sifatnya mendesak kita minta selama persidangan nanti SK tersebut dinyatakan tidak berlaku sampai adanya putusan akhir, jadi seperti kita minta putusan sela," katanya.

Dia menjelaskan alasan gugatan tersebut karena keputusan Menpora tentang pembekuan PSSI dianggap merugikan organisasi tersebut dan klub-klub sepak bola yang berada di bawahnya.

Namun demikian, kata Aristo, PSSI tidak menuntut ganti kerugian secara materil terhadap pihak tergugat atau Kemenpora.

Kemenpora dinilai tumpang tindih terhadap undang-undang tersebut karena membekukan PSSI sementara klub-klub sepak bola yang ada di bawahnya tetap dipersilakan untuk berjalan.

PSSI menilai Menpora Imam Nahrawi telah melampaui kewenangannya sebagai menteri.

"Menpora melampaui wewenangnya karena menjelma jadi lembaga yudikatif, yang mengatakan tindakan PSSI tidak memiliki kekuatan hukum mengikat," ujar Aristo. bbc

Siap Tempur di Piala Sudirman JAKAR TA, MANDIRI JAKART Pengurus Pusat (PP) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menunjuk tiga pemain tunggal putra yang minim pengalaman mengisi tim Sudirman. Jonatan Christie dkk. bertekad menjawab kepercayaan itu.

Selain Jonatan, tim Sudirman tunggal putra diperkuat Ihsan Maulana Mustofa (20 tahun), dan Firman Abdul Kholik (18 tahun).

Ketiganya belum pernah sekalipun tampil di Piala Sudirman.

Jonatan baru mempunyai pengalaman beregu tertinggi di level Asian Games 2014.

Ihsan baru tampil di Piala Thomas tahun lalu. Itupun sebagai tunggal keempat. Keduanya benar-benar jadi ujung tombak ketika

tampil di Kejuaraan Dunia Junior 2013. Firman malah belum mempunyai pengalaman di ajang junor.

“Ini adalah pengalaman besar buat saya.

Memang saya pernah ikut Asian Games 2014, tetapi kala itu masih ada mas Tommy (Sugiarto) yang merupakan pemain senior.

Kali ini tunggal putra diisi oleh kami yang masih muda. Apalagi ini Piala Sudirman, gengsinya beda,” kata Jonatan seperti dikutip Badminton Indonesia.

“Biasanya pemain muda masuk tim beregu diawali jadi sparring atau cadangan, nah sekarang langsung jadi pemain inti. Saya berterimakasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada kami yang muda, kesempatan ini tidak akan kami sia-siakan.

“Pengalaman di World Junior Championships 2013 dan Asian Games 2014 adalah bekal buat saya. Berjuang di Piala Sudirman 2015 ini adalah ‘medan perang’ yang berkelas buat kami pemain muda, apalagi tampil bersamasama pemain-pemain sekelas juara dunia seperti Hendra/Ahsan dan Tontowi/Liliyana," ujar dia.

Berbeda dengan kedua rekannya, Firman belum sekalipun tampil dalam kejuaraan beregu.

Tapi, Firman bertekad tampil habis-habisan.

“Rasanya seperti mimpi, saya kaget bisa terpilih masuk tim inti.

Sebab, di level junior saja saya belum pernah mewakili Indonesia di kejuaraan beregu," kata Firman.

"Di Piala Sudirman ini saya bermain atas nama negara dan tim, jadi saya harus bisa membuktikan kemampuan saya. Menang atau kalah, yang penting berjuang matimatian dulu,” ucap pemain asal Mutiara Cardinal Bandung tersebut.

Piala Sudirman bakal bergulir 10-17 Mei di Dongguan, China.

Dua tahun lalu, Indonesia hanya sampai di perempatfinal. bbc

Juve berada pada momen yang tepat jelang jamu Madrid.

Mereka baru saja memastikan gelar ke-31 akhir pekan lalu.

Euforia pun tengah bergelamut di seluruh anggota tim. Namun hal itu tak berlangsung lama karena Arturo Vidal cs sudah meraihnya di empat musim terakhir. Target lebih tinggi diusung untuk jadi juara Eropa dan fokus sudah beralih untuk hadapi El Real.

"Kepercayaan diri adalah kunci untuk sekarang dan kami memiliki elemen penting ini untuk laga berikutnya. Kami berada di semi-final dengan Real Madrid dan kami bertekad menjaga asa kami di Liga Champions. Ini adalah mimpi dari segala mimpi dan setelah itu kami bisa berpesta untuk satu tahun penuh!" seru Vidal penuh rasa optimistis.

Selain berada dalam situasi tepat, I Bianconeri juga boleh berharap pada tuah stadion kebanggaan mereka, J-Stadium. Dari 17 laga eropa yang sudah dimainkan di stadion tersebut, Juve sukses menang 10 kali, imbang enam kali, dan hanya sekali kalah. Melihat fakta tersebut, maka potensi Si Nyonya Tua untuk menang otomatis membesar.

Sayangnya komposisi pemain yang tak lengkap 100 persen bakal sedikit mengganggu taktik sang pelatih, Max Allegri. Memang mayoritas pemain yang cedera bukanlah pilar utama, namun masih absennya Paul Pogba bisa menghadirkan masalah melawan

tim sebesar Madrid. Juve bakal kehilangan sosok yang elegan di lini tengah dan jadi alternatif untuk mencetak gol.

Jika sudah begitu, top skor La Vecchia Signora di Liga Champions, Carlos Tevez (6 gol), bakal sangat diharapakan ketajamannya kembali dalam memanfaatkan setiap kans yang tercipta.

Pirlo sadar dengan materi pemain yang dimiliki Madrid, klub ibukota Spanyol itu akan menjadi lawan yang berat untuk dikalahkan. Dia memberikan perhatian khusus pada Cristiano Ronaldo yang tampil sangat produktif.

Sejauh musim ini, Ronaldo memang menunjukan diri mampu tampil sangat tajam.

Dia sudah membukukan 53 gol dalam 49 penampilan bersama Los Blancos di semua ajang.

"Real merupakan klub terbesar di dunia dan paling bergengsi, tapi kami mempunyai kesempatan sebesar 50 persen untuk mengalahkan mereka," kata Pirlo di La Gazzetta dello Sport.

"Mereka merupakan tim fenomenal, menumpuk banyak pemain juara, Ronaldo di atas semuanya --dia mencetak dua atau tiga gol per pertandingan. Jadi And,a bisa menarik kesimpulan sendiri mengenai dia."

"Tapi, kami tak membutuhkan keajaiban. Saya akan mengatakan ini lagi, itu bisa dilakukan. Kami harus berhati-hati, terutama kami harus berani,"

imbuhnya.

Sementara Real Madrid memang belum bisa memastikan atau bahkan menduduki puncak klasemen liga domestik, layaknya Juve. Namun performa tim asuhan Carlo Ancelotti kini sedang menggila. Mereka sedang dalam rentetan kemenangan dari tujuh laga terakhir La Liga.

Torehan apik itu diraih dengan cara yang tidak biasa, lantaran Madrid tengah diterpa badai cedera. Secara bergantian, Pepe Kepler, Marcelo, Luka Modric, Gareth Bale, hingga Karim Benzema terkapar di meja perawatan. Los Blancos diuntungkan dengan komposisi tim yang amat kompetitif dan kelihaian Ancelotti menambal lini krusial.

Jelang laga hadapi Juve, kabar gembira hadir dengan sudah pulihanya mayortas dari pemain yang disebut di atas.

Madrid pun siap memberika perlawanan heroik di J-Stadium, layaknya musim lalu kala sukses menahan Juve seri 2-2.

"Benzema? Kami akan melihatnya dalam dua hari ke depan. Akan kami lihat apakah ia sudah bisa latihan bersama tim. Untungnya Bale sudah bisa bermain selama 30 menit [melawan Sevilla] tanpa ada masalah. Kami sudah memiliki pemain yang sangat penting dan pastinya akan lebih baik jika Karim juga bisa kembali," ujar Don Carlo.

Striker Real Madrid, Javier 'Chicharito' Hernandez, bersemangat menyambut laga semifinal Liga Champions melawan Juventus. Namun dia juga mengingatkan timnya untuk tidak terlalu berpikir jauh ke depan.

"Kami selalu menunjukkan respek kepada semuanya.

Kami tahu bahwa ketika tim bermain melawan Real Madrid mereka lebih termotivasi," ujar Chicharito dalam wawancara

dengan UEFA seperti dikutip Marca.

"Kami respek kepada mereka seperti mereka kepada kami.

Dalam sepakbola, segalanya ditentukan di lapangan dan kami selalu bermain untuk menang."

"Juventus adalah tim hebat yang terus melaju sampai akhir dan menyiapkan diri dengan baik. Mereka juga punya beberapa individu yang hebat.

Standar di Liga Champions sangat tinggi," kata striker asal Meksiko itu.

Chicharito tak menampik kalau dirinya bersemangat menyambut kemungkinan Madrid lolos ke final yang akan digelar di Olympiastadion, Berlin, pada 6 Juni mendatang itu.

Namun dia juga tetap meminta rekan-rekan setimnya untuk tetap fokus menjalani laga satu per satu.

"Kami semua berpikir soal lolos ke final. Saya sudah bermain di Liga Champions selama lima tahun dan hanya sekali ke final, di mana sayangnya saya tidak menang," lanjut striker yang dipinjamkan dari Manchester United itu.

"Mengangkat 'Si Kuping Besar' adalah sesuatu yang diimpikan semua pesepakbola, tapi saat ini Juventus adalah yang ada di dalam pikiran kami.

Kami harus menjalaninya selangkah demi selangkah karena Berlin masih jauh. Kami menghadapi tim yang sangat berat dan kami akan melakukan yang terbaik untuk ke final," katanya.

Madrid juga diuntungkan dengan kondisi sang bintang utama, Cristiano Ronaldo. Pemain terbaik dunia ini baru saja mencetak hat-trick akhir pekan lalu, setelah paceklik gol dalam dua laga sebelumnya. Lini pertahanan Juve patut waspada terhadap pemain yang musim lalu menceploskan tiga gol ke jala Gigi Buffon itu.

Menilik rekor pertemuan, Juve dan Madrid amat sangat kompetitif. Tercatat dari 16 laga, Madrid unggul tipis dengan tujuh kemenangan, kalah enam kali dan hanya tiga kali imbang. Namun rekor itu berpotensi besar disamakan oleh Sang kekasih Italia, dengan dukungan heroik publik J-Stadium, sebagai modal emas untuk leg kedua. bbc

Lewandowski Kirim Sinyal

Napoli Menang Telak NAPLES, MANDIRI 1NAPOLI menang telak 3-0 atas tamunya AC Milan dalam laga lanjutan Serie A, Senin (4/5) dinihari WIB. Ketiga gol Napoli dibuat Marek Hamsik, Higuain, dan Manolo Gabbiadini.

Penderitaan Milan dimulai sejak awal laga. Mereka harus bermain 10 orang setelah Mattia De Sciglio diusir wasit.

Ketika pertandingan baru berjalan dua menit, Hamsik berhasil melepaskan diri dari kawalan pemain Milan. De Sciglio yang berada dekat Hamsik melakukan tekel di dalam kotak penalti.

Higuaín yang mengambil tendangan penalti gagal melalukan tugasnya. Bola dengan mudah dibaca Diego Lopez.

Setelah itu permainan praktis milik Napoli. Tekanan terus dilakukan Callejon, Hamsik, dan Insigne. Higuain bahkan beberapa kali mendapat pelu-

ang mencetak gol.

Hampir sepanjang babak ini Milan hanya bisa bertahan.

Setan Merah hanya sesekali melancarkan serangan balik, namun tidak efektif.

Peluang terbaik Milan hanya diperoleh Bonaventura. Sayang bola hasil tandukan kerasnya menghantam tiang gawang.

Hingga babak pertama berakhir belum ada gol tercipta Permainan di babak kedua tetap tidak berubah. Napoli terus-terusan menggempur pertahanan Milan. Hamsik dan Callejon kembali gagal mencetak gol meski sudah mendapat peluang bagus.

Partenopei hampir saja mengubah kedudukan pada menit 58. Callejon yang melepas umpan, bolanya membentur kaki Alex dan menghantam tiang gawang.

Diserang terus menerus Milan lebih fokus menjaga per-

tahanan. Mereka belum bisa menciptakan peluang emas di babak ini.

Akhirnya, pada menit 70 Napoli membuka keunggulan melalui tendangan keras Hamsik. Kali ini Lopez gagal membendung bola yang mengarah ke sudut kanan.

Tiga menit kemudian gawang Milan kembali kebobolan.

Higuain yang sebelumnya gagal mencetak gol melalui penalti, kali ini bola tendangannya meluncur deras ke gawang Lopez.

Milan mulai keluar menyerang untuk menyamakan skor. Namun, justru gawang Lopez yang dibobol Manolo Gabbiadini. Napoli unggul 3-0.

Hingga menjelang berakhirnya waktu normal, Napoli tetap bermain ngotot meski sudah unggul jauh. Tapi, sampai babak kedua berakhir tak ada lagi gol tambahan. bbc

MUNICH, MANDIRI Striker Bayern Munich Robert Lewandowski mengirimkan sinyal bisa bermain saat leg I Liga Champions versus Barcelona. Dia memberikan tanda lewat akun Twitter pribadinya.

Lewandowski mengalami cedera hidung saat melakoni pertandingan semifinal Piala Jerman, ketika Bayern takluk dari Borussia Dortmund.

Tabrakan dengan kiper Dortmund Mitch Langerak pada babak perpanjangan waktu laga yang berlangsing di Allianz Arena, Rabu (29/ 4/2015) pekan lalu, menjadi penyebabnya.

Akibat cedera itu, Lewandowski dikhawatirkan bakal absen saat Bayern melawat ke Camp Nou, Kamis (7/5) tengah pekan ini.

Satu angin segar menghampiri kubu Bayern menjelang pertandingan itu. Lewandowski mengirim sinyal siap untuk bertanding.

Hal itu seperti kicauannya lewat akun Twitter pribadinya @lewy_official.

"Siap untuk tantangan berikutnya," kicau Lewandowski sembari mengunggah foto diri mengguakan mask protector.

Lewandowski sendiri memang tak pernah mau menyerah untuk bisa berlaga di laga melawan Los Cules. "Beberapa hari menjelang pertandingan di Camp Nou. Saya berharap bisa bermain," tegas Lewandowski seperti dikutip As. Soal kans Lewandowski bermain, pelatih Bayern Josep Guardiola berujar bahwa dirinya masih akan menunggu hasil pemeriksaan dari tim medis.

"Tim dokter akan memberikan keterangan terakhir, jika mereka mengatakan bahwa dia tidak siap bermain, maka dia tidak akan bermain," ujar Guardiola. bbc

7 Ekonomi

HARIAN MANDIRI SELASA, 5 MEI 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

Izin PT Arun Diperpanjang Hingga Juni 2015 MEDAN | MANDIRI LHOKSEUMAWE - Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) kembali memperpanjang izin PT Arun di Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, hingga tanggal 30 Juni 2015 mendatang, untuk mengalirkan gas ke PT PIM Krueng Geukueh Kabupaten Aceh Utara dan mengolah kondesat milik ExxonMobil.

Hingga saat ini, DJKN sudah empat kali memperpanjang izin opersional bekas perusahaan pengolah LNG tersebut.

Plt Manajer Humas PT Arun, T Eddy Safari, kepada wartawan, Sabtu (2/5) menyebutkan, sesuai perencanaan awal, izin pengoperasian kilang PT Arun akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 lalu.

Namun, tanpa diketahui alasan DJKN, pada tahap

pertama, izin opersional PT Arun diperpanjang hingga 31 Januari 2015. Tahap kedua kembali diperpanjang hingga 2 Maret 2015, dan tahap ketiga diperpanjang sampai 30 April ini. “Artinya DJKN sudah empat kali memperpanjang izin perusahaan kami,” ujar Eddy Safari Sedangkan tugas perusahaan yang saat ini masih memiliki 308 karyawan itu, ungkap Eddy Safari, masih

sama seperti pada perpanjangan izin ditahap ketiga yakni menyalurkan gas untuk PT PIM sebesar 6-7 Million British Thermal Unit (MMBTU) per jam dan kebutuhan internal PT Arun.

Sedangkan gas tersebut dipasok ExxonMobil yang berasal dari NSO dan juga dari sumur gas Lhoksukon serta juga mengolah kondesat milik ExxonMobil. srb

Telkomsel Tantang Anak Muda Indonesia JAKAR TA | MANDIRI JAKART Dengan semangat Kebangkitan Nasional, mulai bulan Mei ini Telkomsel kembali menggelar Digital Creative Indonesia Competition (DCIC). Mengusung tema The NextDev, Karya Anak Bangsa untuk Solusi Indonesia, kompetisi ini bertujuan untuk menggali potensi anak muda Indonesia di dalam membuat mobile apps yang mempu memberikan dampak sosial yang positif, terutama dalam hal pengembangan Smart City (Kota Pintar).

Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah mengatakan, Telkomsel bersama Telkom Group mendukung pengembangan Smart City di seluruh Indonesia melalui teknologi yang tepat guna karena hal ini akan membantu mengatasi berbagai permasalahan perkotaan seperti kesehatan, pendidikan, transportasi dan lainnya.

Untuk mewujudkan Smart City dibutuhkan sejumlah mobile apps yang akan memudahkan masyarakat untuk beraktivitas di kota tersebut.

Ririek menambahkan, melalui The NextDev, Telkomsel selaku perwakilan industri ingin mendorong developer (pengembang aplikasi) muda untuk memberikan kontribusi positif dalam memecahkan beragam permasalahan yang ada di kota dengan memanfaatkan teknologi informasi. Telkomsel san-

gat yakin dengan potensi dan kemampuan para developer muda dalam negeri di dalam menciptakan sebuah WOW Smart City Apps, dan oleh sebab itu mereka ditantang untuk menampilkan karya terbaiknya di ajang ini.

Smart City atau Kota Pintar adalah sebuah konsep penataan kota yang dipercaya dapat meningkatkan kualitas hidup orang-orang yang tinggal di kota, dengan cara mengintegrasikan teknologi dalam segala aspek. Kota pintar yang sukses mampu meningkatkan performa dan kesejahteraan, mengurangi biaya hidup dan konsumsi sumber daya, serta mendorong keterlibatan warga masyarakat secara lebih efektif dan efisien.

Dalam pengembangan sebuah konsep kota pintar, diperlukan dukungan berbagai pemangku kepentingan yang saling berkolaborasi, mulai dari pemerintahan, akademisi, komunitas atau masyarakat, developer, media, dan industri.

Lewat kompetisi The NextDev, diharapkan kolaborasi ini akan dapat terwujud.

“Kompetisi ini kami harap juga mampu mengajak keterlibatan dari berbagai pihak sehingga penerapan Smart City di berbagai daerah di Indonesia akan dapat dipercepat karena dibutuhkan juga partisipasi aktif dari Smart Citizen atau Smart Community sebagai salah satu pilar,” jelas Ririek.

Terdapat enam sub tema aplikasi yang bisa dipilih oleh peserta dalam kompetisi The NextDev ini, yaitu pemerintahan, kesehatan, pendidikan, UKM, pariwisata, dan transportasi publik. Kompetisi ini bisa diikuti oleh mereka yang berusia 18 hingga 30 tahun.

Peserta dapat mendaftar secara individu atau tim (maksimal tiga orang). Periode registrasi peserta dibuka pada bulan Mei-Juni 2015 melalui website www.telkomsel.com/nextdev. Sosialisasi kompetisi ini akan dilakukan di 10 kota di Indonesia, yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Semarang, Jogja, Surabaya, Malang, Denpasar, Balikpapan, dan Makassar.

The NextDev mengajak anak muda untuk mewujudkan imajinasi dan ide mereka tentang Smart City dan menjadi bagian dari program untuk membentuk masa depan Indonesia yang lebih baik. Nantinya, sebanyak 20 tim akan terpilih menjadi finalis. Ada sisi prestisius karena karya mereka ini akan bermanfaat bagi orang banyak, di samping mendapatkan berbagai hadiah yang menarik.

Mereka akan mendapatkan pelatihan, publisitas dan akses pasar. Tiga tim terbaik juga akan mendapatkan hadiah utama berupa uang tunai selain kesempatan melakukan study visit ke pelaku industri telekomunikasi besar di luar negeri. hmt

Izin 91 Perusahaan PMA di Sumut Dicabut MEDAN | MANDIRI Badan Koordinasi Penanaman Modal mencabut izin 94 perusahaan di Sumatera Utara karena tidak melaporkan kegiatan usahanya sejak Pemerintah memberi izin.

“Dari 94 perusahaan yang izinnya dicabut itu, sebagian besar atau 91 berupa PMA (perusahaan modal asing),” kata Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian Badan Penanaman Modal dan Promosi (BPMP) Provinsi Sumut, Mimi di Medan, kemarin.

Sisanya atau tiga perusahaan merupakan perusahaan modal dalam negeri (PMDN).

Pencabutan izin mengacu pada Peraturan BKPM Nomor 3 tahun 2012 tentang Pedoman Dan Tata Cara Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal.

Dia menjelaskan, Maret lalu, BPMP Sumut telah menyurati 52 perusahaan yang sejak 2007 berencanamelakukaninvestasi di Sumut.

Jumlah yang disurati terus bertambah menjadi 153 perusahaan karena berdasarkan data, perusahaan itu belum pernah menyampaikan laporan kegiatan LKPM sejak diterbitkannya pendaftaran penanaman modal ataupun izin prinsip penanaman modal sejak 2007 hingga 2012.

Izin investasi yang disetujui itu, kata Mimi, terdapat di 17 kabupaten/kota mulai Kota Medan, Deliserdang, Asahan, Langkat, Nias, Serdangbedagai, Mandailing Natal, Labuhanbatu, Dairi, Sibolga, Tapanuli Utara, Simalungun, Tapanuli Selatan, Karo, Toba Samosir, Nias Selatan,

dan Kota Binjai.

Rencana investasi itu beragam mulai sektor energi, industri makanan dan minuman, jasa akomodasi, pembangunan dan pengelolaan pusat perbelanjaan serta jasa, industri semen, tepung dan pakan ternak, industri bio pelet, dan industri rekondisi penambangan. Adapun izin PMA paling banyak dicabut ada di Kota Medan atau 46 izin.

Disusul Deliserdang sebanyak 13 izin.

“Namun Pencabutan izin itu bukan hanya bisa menjadi peringatan bagi pengusaha tetapi juga akan memberi kesempatan bagi pengusaha lain untuk berinvestasi,” katanya.

Selama ini, pengusaha yang ingin berinvestasi terhambat karena sebelumnya sudah ada yang diizinkaan Pemerintah. ants

Founder & CEO MarkPlus, Inc Hermawan Kertajaya, Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah, Pemenang Telkomsel Digital Creative Indonesia 2014 Dwi Hardyanto dan Kepala UPT Jakarta Smart City PemProv DKI Jakarta Alberto Ali, saat peluncuran Telkomsel Digital Creative Indonesia Competition 2015 dengan tema The NextDev, Karya Anak Bangsa untuk Solusi Indonesia. Kompetisi ini bertujuan untuk menggali potensi anak muda Indonesia di dalam membuat mobile apps yang mampu memberikan dampak social yang positif, terutama dalam hal pengembangan Smart City.

Koin Rp1.000 Diproduksi di Kanada JAKAR TA | MANDIRI JAKART Bank Indonesia (BI) telah memilih Royal Canadian Mint untuk memproduksi nickelplated steel blanks koin Rp1.000. Perusahaan asal Kanada ini berhasil memenangkan kontrak perdananya dengan BI beberapa waktu lalu di Jakarta.

Dengan begitu, Indonesia resmi menjadi negara ke-34 yang menggunakan teknologi baja multiply plated milik Mint.

"Teknologi multiply plated milik Mint adalah teknologi pelapisan baja paling mutakhir di dunia, dan teknologi ini telah dikenal luas di seluruh dunia dapat menghasilkan berbagai produk uang logam yang berkualitas tinggi, hemat biaya, dan aman," tutur Presiden dan CEO Royal Canadian Mint Sandra L. Hanington dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Senin (4/5).

Sandra menjelaskan, kualitas bahan baku uang koin miliknya berasal dari teknologi canggih dari pabriknya di Winnipeg, Kanada.

Selain itu dirinya mengklaim, Royal Canadian Mint mempunyai karyawan dengan keahlian teknis yang tinggi.

"Kami sangat bangga solusi blanko (blanks) kami yang akan digunakan sehari-hari di Indonesia akan berasal dari fasilitas manufaktur kami di Winnipeg dimana para karyawan kami mendedikasikan keahlian teknis dan pengalaman mereka untuk mempersembahkan solusi yang terbaik dan berkualitas tinggi kepada para konsumen," imbuhnya.

Teknologi baja multiply plated Mint berasal dari lapisan nikel, tembaga dan plat nikel yang ditempa di atas inti baja.

Mint juga menyediakan layanan manufaktur dan konsultasi koin milai dari produksi koin numismatik sirkulasi, ready-to-strike blanks, medali, token, hingga manajemen distribusi dan pemasaran. okz

BPJS Gelontorkan Investasi Capai Rp 25 Triliun MANADO | MANDIRI Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan bakal menggelontorkan investasi hingga Rp25 triliun di sektor properti. Itu guna membantu pengadaan perumahan bagi pekerja.

"Kami ingin menambah persentase investasi ke arah properti. Total yang ingin dialokasikan sebesar Rp25 triliun," jelas Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Elvyn G Masassya di dampingi Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sulawesi Utara Sulhan Ibrahim di Manado, Senin (4/5).

Rencana tersebut dipastikan terealisasi, setelah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian merevisi Peraturan Pemerintah Nomor 99/2013 tentang Pengelolaan Aset Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. Dalam PP tersebut, salah satu aturan direvisi

terkait peningkatan alokasi dana portofolio investasi ke sektor properti.

Nantinya, porsi investasi BPJS Ketenagakerjaan sektor properti dinaikkan menjadi 10-30 persen dari sebelumnya hanya 5 persen. Itu sejalan program BPJS Ketenagakerjaan, yakni penyediaan perumahan untuk pekerja, revisi aturan tersebut untuk meningkatkan dukungan kesejahteraan bagi para pekerja.

Ia mengatakan penempatan dana investasi tersebut, bisa dengan membeli obligasi perusahaan-perusahaan properti yang ingin menerbitkan surat utang.

Kendati demikian, papar dia, penempatan investasi tersebut tidak akan memengaruhi porsi investasi lain, seperti deposito.

"Pendapatan deposito tetap kami targetkan dalam setahun mencapai 2.832 persen," ujar Elvyn.

Sejauh ini, ujar dia, deposito BPJS Ketenagakerjaan sudah berkontribusi pendapatan delapan persen dan posisi aman pada kisaran 30 persen menopang likuiditas. Kenaikan premi menjadi 8 persen kemungkinan akan disetujui, yakni 5 persen untuk perusahaan dan tiga persen untuk pekerja.

Fokusnya sekarang, kata dia, pada penambahan perluasan sektor investasi dengan dana yang ada terlebih dahulu. "Jadi, BPJS Ketenagakerjaan mengajukan investasi langsung agar menjadi 10 persen dari yang sebelumnya lima persen," kata dia.

Tentunya, papar dia, dana BPJS tidak hanya untuk membeli, namun juga berguna untuk dana perbaikan, sebagaimana rumah tersebut harus telah ditentukan oleh BPJS Ketenagakerjaan. inl

PASAR KOMODITAS

Stop Impor Jagung!!!

JAKAR TA | MANDIRI JAKART Kebutuhan jagung nasional diperkirakan meningkat 10-20 persen tiap tahunnya dan akan menembus 2030 juta ton tahun 2015. Saat ini kebutuhan jagung nasional tercatat mencapai 15 juta ton per tahun "Namun, karena belum mampu

memenuhi kebutuhan target jagung nasional, Indonesia setiap tahun tak kurang masih mengimpor 3 juta-5 juta ton jagung," ucap Bupati Kabupaten Dompu Nusa Tenggara Barat, di Kementerian Pertanian Jakarta, Senin (4/5).

Menurutnya, pembudayaan penanaman jagung ini menjadi pasar yang sangat menjanjikan.

Menurutnya, Dompu punya potensi produksi hingga menembus satu juta ton.

Ia menambahkan, sejak gerakan massal menanam jagung diluncurkan, produksi jagung Dompu terus meningkat tajam. Bahkan pada tahun 2014 lalu, produksinya telah mendekati 250 ribu ton.

Pada 2014 dengan luas areal tanam mencapai 40 ribu hektare, di mana setiap hektare menghasilkan 6-7 juta ton dengan harga Rp 2500 per kilo, maka perputaran uang di usaha jagung mencapai 700 miliar.

"Itu setara dengan APBD Dompu pada 2014," jelasnya.

Selain itu, serapan kredit usaha rakyat di Dompu pada 2014 mencapai 165 miliar atau melonjak hampir 600 persen dari hanya 32 miliar pada 2010.

"Kami di Dompu punya mimpi bersama, yaitu ingin jagung Dompu ini bisa mewarnai pasar nasional, bahkan bisa ekspor ke negeri tetangga," ucapnya. okz

8 Serambi Mekkah

HARIAN MANDIRI SELASA, 5 MEI 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

Bendera Bintang Bulan Gagal Berkibar di DPRA BANDA ACEH | MANDIRI Bendera Bintang Bulan batal dikibarkan di Halaman Gedung DPRA, Senin (4/5/2015).

Atasnama Pemko Langsa, Wakil Walikota Drs Marzuki Hamid MM menyerahkan bantuan sembako kepada warga miskin.

Ketua Komisi I Abdullah Saleh kemudian mengalungkan bendera itu kepada Sekretaris DPRA A Hamid Zein. Namun ia menolaknya dan menghindar.

Pantauan wartawan, Safaruddin SH dan Abdullah Saleh sudah bersiap di depan tiang untuk menaikkan bendera itu, namun terjadi percakapan antara Sekretaris DPRA A Hamid Zein. Kemudian Abdullah Saleh terlihat menyerahkan bendera yang kemudian ditolak oleh Hamid Zein.

Sesaat kemudian Abdullah Saleh meletakan bendera itu di meja Ketua DPRA Tgk.H Muharuddin,S.Sos.I, yang sedang tidak berada di ru-

Pemko Langsa Peduli Bantu Sembako Bagi Warga Miskin LANGSA | MANDIRI Wakil Walikota Langsa, Drs Marzuki Hamid MM menyerahkan bantuan sembako kepada seorang warga miskin, Suwarniati (62) penduduk Dusun Bahagia, Gampong (Desa) Karang Anyar Kecamatan Langsa Barat, baru-baru ini.

“Bantuan sembako, berupa beras, minyak goring, gula, mie instan dank ain sarung yang diberikan ini diharapkan dapat meringankan beban ibu Suwar-

niati,” ujar Wakil Walikota disela-sela menyerahkan bantuan sembari melihat kondisi rumah warga itu yang didampingi oleh Wakil Ketua Baitul Mal Langsa, Tgk Ramli Raden.

Dikatakannya, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Pemko Langsa terhadap warga miskin yang ada di wilayahnya, namun jangan melihat besar yang diberikan tapi paling tidak dapat meringankan dan sebagai bentuk

perhatian pemerintah setempat kepada warganya.

Ketika ditanya terkait rumah yang ditempati Suwarniati, Marzuki Hamid mengatakan, rumah ini sebenarnya sudah tidak layak huni dan diharapkan, kepada Baitul Mal untuk mengecek kembali rumah ini dan jika memungkinkan untuk direhab maka agar segera dilakukan.

Sementara Tgk Ramli mengatakan, pihaknya terlebih dahulu akan melaku-

kan musyawarah untuk memplotkan anggaran. Setelah itu, baru melakukan pengecekan kembali secara detail berapa dana yang dibutuhkan untuk merehab rumah ini yang sudah sangat tidak layak huni.

Suwarniati mengucapkan terimakasih kepada Wakil Walikota Langsa yang mau melihat langsung kondisinya. “Apa yang diberikan ini merupakan bukti nyata pemerintah dalam memperhatikan dan peduli ke-

pada warga miskin di wilayah Pemko Langsa,“ ujarnya.

Diakuinya, selama ini ada juga bantuan yang diterima baik dana BLSM, Program Keluarga Harapan (PKH), beras miskin dan sejumlah bantuan lainnya. “Ya, kami sangat berharap kepada Pemko Langsa untuk segera merehab rumah yang selama ini dijadikan tempat tinggal bersama dua orang anaknya,” harapnya. yusma/ed

Pomdam IM Kumpulkan Ratusan Aparat Penegak Hukum BANDA ACEH | MANDIRI Untuk memperkuat koordinasi dan sinergi dalam pelaksanaan tugas masingmasing lembaga dan institusi penegak hukum, Polisi Militer Kodam Iskandar Muda (Pomdam IM) menggagas pertemuan di Aula Mapomdam IM, dengan melibatkan 196 petugas instansi terkait.

Danpomdam IM, Kolonel Cpm Yusri Nuryanto SIP dalam rilis kepada Wartawan, Minggu (3/5) menyebutkan, pertemuan itu melibatkan petugas Kanwil Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Aceh, Polisi Militer Angkatan Laut (POM AL), Polisi

Militer Angkatan Udara (POM AU), Oditur Militer (Otmil), Pengadilan Militer, dan Propam Polda Aceh.

“Pertemuan ini bertujuan memperkuat koordinasi dan sinergitas dalam pelaksanaan tugas di lapangan, di samping membangun silahturahmi lebih erat antar lembaga dan institusi ini. Sehingga sesama petugas dan aparat penegak hukum lebih saling mengenal,” kata Danpomdam IM. Kasi Hartib Pomdam IM, Mayor Cpm Siagian menambahkan, dalam pertemuan itu juga lahir kesepakatan tentang pelaksanaan tugas bersama di

lapangan. Misalnya dengan menyelenggarakan penertiban melibatkan semua lembaga dan institusi yang terlibat dalam pertemuan tersebut.

“Kita harapkan sesama petugas dan aparat penegak hukum saling berbagi informasi, sehingga lahir sebuah sinergitas, dengan tetap saling menghargai dan menghormati dalam pelaksanaan tugas masing-masing di lapangan, sehingga meminimalisir miskomunikasi,” ujar Siagian. Usai pertemuan itu, seluruh peserta bermain bola voli, tenis meja, tenis lapangan, dan gowes bersama. srb

ang kerjanya.

Massa terlihat mulai meninggalkan gedung wakil rakyat tersebut.

Sebelumnya, beredar pesan singkat pemberitahuan pengibaran bendera Bintang Bulan di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA). Informasi yang beredar sejak Senin (4/5// 2015) pagi menyebutkan pengibaran bendera sudah sah menurut yuridis formal.

Dalam pesan singkat itu tertulis pemberitahuan kepada kalangan pers dilakukan oleh Yayasan Advokasi Rakyat Aceh ( YARA).

Berikut isi pesan rencana pengibaran bendera Bintang Bulan.

Kepada rekan rekan Pers.

Insya allah tepat pada pukul 09.00 hari ini (4 Mei 2015 kami dari Pengurus Yayasan Rakyat Aceh YARA, akan melakukan pengibaran Bendera Bulan Bintang di Kantor DPRA, karena menurut DPR Aceh bendera tersebut sudah sah menurut yuridis formal, maka untuk menguji nyali dan konsistensi serta Komitmen DPRA kami dari YARA, aksi ini akan dipimpin langsung oleh Yang Mulia Tgk Safaruddin SH alias Din Yara.

Sebelumnya, menurut informasi terhitung sejak pukul 12 dini hari semalam

bendera bangsa dan rakyat Aceh sudah berkibar di Rumah Dinas Nurzahri ST dan Abdullah Saleh SH. Hormat Kami YARA 081269552969.

Direktur YARA Safaruddin SH yang dikonfirmasi Wartawannews.com Senin (4/5/2015) siang, mengatakan ia tidak tahu siapa yang menyebar sms tersebut, tetapi Safaruddin mengaku saat ini sedang berjalan menuju DPRA untuk menyerahkan bendera Bintang Bulan kepada Komisi I. "Bukan saya yang buat itu sms pemberitahuan, saya tidak tahu. Tetapi memang kami sedang menuju DPRA untuk bertemu Komisi I. Saat ini saya menuju kantor DPRA mau serahkan bendera kepada yang paduka yang mulia Abdullah Saleh," katanya.

Safaruddin meminta DPRA bertanggungjawab dan serius soal bendera Aceh ini. Menurutnya, jangan hanya bicara saja soal bendera Aceh tetapi buktikan dengan perbuatan.

"Jangan habis waktu saja, kalau benar sudah sah, yang kibarkan saja biar jelas semuanya, jangan hanya bicara saja sudah sah tetapi tidak sesuai dengan bukti di lapangan. Jadi perkataan DPRA harus sesuai dengan kenyataan," ujarnya. srb

Mahasiswa Tuntut Jokowi-JK Sejahteraan Rakyat BANDA ACEH | MANDIRI Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari universitas seSumatera, menggelar demonstrasi di depan Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Minggu (3/5). Mereka menuntut pemerintahan Jokowi-JK untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan melaksanakan program-program yang pro rakyat.

Aksi para mahasiswa se-Sumatera, kemarin, merupakan rangkaian dari kegiatan Kongres Maha-

siswa se-Sumatera yang berlangsung selama tiga hari, sejak Jumat (1/5) di Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh. Kongres atau rapat kerja BEM se-Sumatera itu mengangkat tema “Revolusi Sumatera Untuk Indonesia Baru”.

Dalam aksi tersebut, mahasiswa menyampaikan beberapa permasalahan tentang pendidikan, ekonomi, sumber daya alam, hukum, serta kemaritiman Indonesia. Amatan Wartawan, mahasiswa berkum-

pul di depan Masjid Raya Baiturrahman sekira pukul 17.00 WIB dan langsung melakukan aksi di bawah pengawalan ketat pihak kepolisian.

“Kami bukan untuk eksis di media, kami bukan ingin terkenal, tapi kami di sini, hari ini, untuk menyuarakan perjuangan terhadap rakyat dan mengontrol pemerintah, agar rakyat Indonesia lebih sejahtera,” ujar salah satu orator aksi yang mengaku mahasiswa dari Riau. srb

Dari Rumah Makan Beralih Menjadi Lembaga Pendidikan

Siswa YAPILA Tampilkan Kemampuan Dihadapan Wakil Bupati Langsa LANGSA | MANDIRI Wakil Walikota Langsa, Drs Marzuki Hamid MM melakukan peletakan batu pertama pembangunan Yayasan Pendidikan Islam Langsa (YAPILA) yang berada di Jalan Medan-Banda Aceh persisnya di Gampong Birem Puntong Kecamatan Langsa Baroe, (30/4).

Dimana lokasi pembangunan YAPILA itu sebelumnya merupakan tempat usaha rumah makan dan kini menjadi lembaga pendidikan untuk sekolah tingkat Madrasah Aswaliyah Swasta (MAS)/MAdrasah Tsanawiyah (MTs).

Pada peletakan batu pertama ini, sejumlah siswa dalam mengisi acara tersebut menampilkan kemampuannya, seperti berpidato berbahasa Arab, Inggris dan bagaimana cara memandikan jenazah.

Wakil Walikota Langsa, Drs Marzuki Hamid MM, mengatakan, dengan adanya lembaga pendidikan Islam ini sangat membantu Pemko Langsa un-

tuk meningkatkan dunia pendidikan yang bernuasa Islami dan itu sesuai dengan visimisi Pemko, yakni membangun kota Langsa yang berperadapan Islami.

“Saya pribadi dan mewakili Pemko Langsa, sangat berbahagia serta bangga bisa melihat para siswa dari didikan YAPILA yang berprestasi dan mudah-mudahan ini bisa diteruskan atau dipertahankan hingga masa yang akan datang,” ujarnya.

Dikatakan, Pemko Langsa akan mendukung sepenuhnya kegiatan lembaga YAPILA dan ini nantinya akan menjadi asset bagi pemerintah setempat.Karena Langsa tidak memiliki sumber daya alam (SDA) yang bisa diandalkan.

Namun, dengan adanya lembaga pendidikan seperti ini, paling tidak sangat membantu Pemko Langsa dalam penyedian jasa di bidang pendidikan, sebagaimana dengan julukannya Langsa merupakan kota

perdagangan dan jasa.

Selain itu, keberadaan YAPILA nantinya bisa menjawab tantangan kita kedepan untuk mengawasi dan memberikan pendidikan yang layak bagi anak-anak generasi penerus bangsa. Karena di era zaman seperti ini banyaknya pengaruh-pengaruh luar ditambah lagi dengan penyalahgunaan narkoba sangat berdampak kepada keberlangsungan kehidupan dan masa depan anak-anak kita.

"Kita selaku orang tua kurang melakukan pengawasan maupun memberi perhatian, karena faktor kesibukan dalam konteks bekerja mencari nafkah. Jadi, dengan adanya lembaga pendidikan menjadi pusat kegiatan anakanak seperti boording school akan lebih terarah dan memanfaatkan waktu yang berdampak positif," katanya.

Diharapkan, dengan adanya YAPILA anak-anak kita dapat memperoleh pendidikan yang

layak dan berprestasi, sehingga bersaing dengan sekolahsekolah lainnya hingga tingkat nasional maupun internasional.

Sebelumnya, Ketua YAPILA, Drs Ismail Umar MM MSi mengatakan, siswa yang bersekolah di lembaga ini 100 persen orang tuanya dengan ekonomi melarat. Namun, YAPILA dengan dana yang dimilikinya berusaha menggali potensi bakat siswa. ”Alhamdulillah, hasilnya sudah dapat kita lihat dengan penampilan kreasi anak-anak lewat pameran, bulletin dengan metode belajar yang diterapkan yakni membaca, berhitung, bernyanyi dan bermain.Artinya, YAPILA tidak ada hambatan dengan kurikulum tahun berapa aja,” ujarnya.

Dikatakan, sekolah MAS/MTs YAPILA bukanlah sekolah model, tapi kedepan harus jadi sebuah model sekolah, dengan harapan Langsa harus menjadi kota pendidikan dan kota model pendidikan. yusma/ed

Gubernur Harapkan Siswa Aceh Lulus UN 100% BANDA ACEH | MANDIRI Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengharapkan siswa peserta Ujian Nasional (UN) 2015 ini bisa diikuti 100% oleh siswa yang sudah terdaftar dan lulus dengan proses ujian jujur 100%.

Harapan Gubernur Zaini Abdullah itu dikemukakan Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Hasanuddin Darjo MM dalam konferensi pers bersama Kakanwil Kementerian Agama Aceh Drs HM Daud Pakeh, Pengurus MPD Aceh Drs Bustamam Ali MPd, Sabtu (2/5).

Gubernur juga mengharapkan seluruh sekolah pelaksanaan UN, sebelum ujian dilaksanakan agar dimulai dengan pembacaan doa. “Siswa dan guru diharapkan membaca doa sebelum ujian dimulai,” katanya Dikatakan, UN tingkat SMP/MTs yang akan berlangsung mulai Senin 4-5 Mei itu diikuti SMP Sederajat sebanyak 95.583 siswa yang dilaksanakan di 1.530 sekolah, terdiri dari siswa SMP/MTs sebanyak 92.529 di 1.356, siswa SMPLB sebanyak 107 siswa di 10 lokasi, dan peserta Paket B (setara SMP) diikuti 2.947 orang yang tersebar di 161 lokasi.

UN tingkat SMP yang dijadwalkan mulai Senin (4/5) terdiri bahasa Indonesia, matematika (Selasa), bahasa Inggris (Rabu), dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

Sedangkan peserta UN Paket B/wustha yang dilaksanakan pukul 13.30-18.00 WIB, untuk hari pertama Bahasa Indonesia dan Pendidikan Kewarganegaraan (Senin), hari kedua Matematika dan IPS (Selasa), hari ketiga Bahasa Inggris dan IPA (Rabu). srb

9 Edukasi

HARIAN MANDIRI SELASA, 5 MEI 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

Anggota Senat Lapor ke Menristek Dikti

Pengangkatan Pj Rektor Subhilhar Bertentangan Statuta USU USU Sosialisasi Pendafatran SBMPTN MEDAN | MANDIRI Pendaftaran online Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) akan dibuka mulai hari Senin tanggal 11 Mei 2015 pukul 08.00 WIB, dan akan berlangsung sampai dengan 29 Mei 2015 pukul 22.00 WIB. Demikian disampaikan Ketua Umum Panitia Pusat SBMPTN Prof Dr Rochmat Wahab MPd MA melalui Ketua Panitia Lokal (Panlok) Medan USU Prof Zulkifli Nasution MSc PhD dikampus USU, Minggu (3/5).

Berdasarkan pengalaman dalam melaksanakan SBMPTN, yaitu seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui ujian tertulis atau kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian keterampilan, maka pada tahun 2015 Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) tetap menyelenggarakan SBMPTN, yang dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2013, 2014, dan 2015 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK/MAK) dan sederajat, termasuk Paket C. Tata Cara pendaftaran, dilakukan secara online yang secara lengkap dapat dilihat pada laman http://pendaftaran.sbmptn.or.id. Tata cara pengisian borang pendaftaran ujian tertulis dan keterampilan dapat diunduh (download) dari laman http://download.sbmptn.or.id.

Jenis ujian terdiri dari, Ujian Tertulis dengan materi antara lain Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA) dan beberapa materi lainnya, sedangkan ujian keterampilan diperuntukkan bagi peminat Program Studi bidang Ilmu Seni dan Keolahragaan.

Kelompok Ujian SBMPTN terbagi menjadi 3 (tiga) yaitu: Kelompok Ujian Saintek, Kelompok Ujian Soshum, dan Kelompok Ujian Campuran. Setiap peserta dapat mengikuti atau memilih salah satu dari ketiga Kelompok Ujian tersebut.

Peserta dapat memilih program studi sebanyakbanyaknya 3 (tiga) program studi dengan ketentuan, jika program studi yang dipilih semuanya dari kelompok saintek, maka peserta harus mengikuti Kelompok Ujian Saintek.

Jika program studi yang dipilih semuanya dari kelompok soshum, maka peserta harus mengikuti Kelompok Ujian Soshum, demikian juga prodi yang dipilih dari kelompok saintek dan soshum, maka peserta harus mengikuti Kelompok Ujian Campuran. Biaya seleksi yang ditanggung oleh peserta sebesar Rp.100.000, dibayarkan yaitu Bank Mandiri atau Bank BNI. Ujian tertulis dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 9 Juni 2015, dan jadwal Ujian Keterampilan bagi pilihan program studi yang mengikutinya dilaksanakan pada Rabu dan/atau Kamis tanggal 10 dan/ atau 11 Juni 2015.

Sedangkan pengumuman hasil seleksi dijadwalkan akan diumumkan pada hari Kamis tanggal 9 Juli 2015 pukul 17.00 WIB melalui laman http:// www.sbmptn.or.id.

Untuk peserta pelamar program Bidikmisi terlebih dahulu harus mempelajari prosedur pendaftaran program tersebut melalui laman http:// bidikmisi.dikti.go.id. Melalui seleksi ini diperkirakan USU akan menerima sekitar 2.096 orang calon mahasiswa baru untuk Tahun Akademi 2015/2016. nsr

MEDAN | MANDIRI Anggota Senat akademik Prof Dr Ediwarman SH MHum menilai pemberhentian mantan Rektor USU Prof Dr dr Syahril Pasaribu yang dilakukan Majelis Wali Amanat (MWA) pada 31 Maret 2015 lalu dan kemudian secara voting mengangkat Prof Subhilhar MA,PhD sebagai pejabat rektor sementara pada 2 April 2015 bertentangan dengan Pasal 35 ayat 2 Statuta USU No 16 Tahun 2014.

“Saya meminta kepada Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi agar meletakkan norma-norma yuridis di dalam pengelolaan perguruan tinggi di USU,” kata Prof Ediwarman yang juga Guru Besar Fakultas Hukum USU kepada wartawan usai menunjukkan bukti laporan ke Menristek Dikti pada 7 April 2015 lalu.

Menurut pakar hukum di Sumut ini, pada pasal 35 ayat 3 Statuta USU menyatakan, “Jabatan Rektor yang diberhentikan diisi oleh salah satu wakil rector.

Tetapi kenapa melakukan voting dengan mengajukan 2 calon

dalam rapat 31 Maret 2015 itu.

Padahal, MWA cukup menunjuk saja salah satu wakil rektor Lebih lanjut ditambahkannya pula, sesuai Pasal 26 Statuta USU, MWA beranggotakan 21 orang yang mewakili unsur Menteri, Rektor, Senat Akademik dan masyarakat, sedangkan dalam rapat ituy yang mewakili suara menteri 35 persen tidak hadir.

Kemudian salah satu anggota MWA Letjen (Purn) H Moetojib sakit, tapi digantikan oleh Prof dr Chairuddin Lubis (CPL), dimana tanda tangan pemberi kuasa tidak sama dengan tanda tangan daftar hadir anggota MWAitu se-

lama mengikuti rapat-rapat di MWA. “Jelas adanya konspirasi yang tidak sehat dalam pemilihan Pjs Rektor USU itu. Oleh karenanya, Menristek Dikti mengusut dugaan surat kuasa palsu ini berdasarkan Pasal 378 KUHPidana serta membatalkan isi keputusan rapat MWA serta mengambilalih kebijakan yang salah dilakukan oleh MWA USU sesuai dengan ketentuan UU No 12 Tahun 2012 tentang pendidikan tinggi.

Disamping itu tambah Ediwarman, MWA juga telah melanggar SK Menristek Dikti pada 12 Februari 2015 lalu, dimana ada hal yang harus segera diselesaikan MWA, antara lain mengubah peraturan MWA tentang kriteria calon anggira MWA dari wakil masyarakat dilakukan paling lama 2 bulan.

“Pemilihan rektor paling lama 3 bulan sejak diterbitkannya peraturan MWA hasil perubahan. Sehingga terkesan Pjs Rektor memperlambat karena adanya dugaan akan berakhirnya masa jabatan wakil rektor dan dekan bulan Juni 2015 nanti dan memanfaatkan peluang itu untuk membangun kerajaan baru Subhilhar,” jelasnya.

Dalam waktu dekat ini pula, Prof Ediwarman akan membuat surat ke MWA agar mengadakan rapat sehubungan akan diadakannya wisuda sarjana pada Mei 2015 nanti. “Pjs Rektor tak boleh menandatangi ijazah dan jika ini

Hardiknas di AMIK MBP Diwarnai Pemberian Beasiswa

Pembina Yayasan MBP Drs Tenang Malem Tarigan menyerahkan beasiswa kepada mahasiswa pada Hardiknas.

Dua Kaki Pemuda Riyan Pradesyah REMAJA adalah salah satu tombak dari kembangkitan suatu negara, di mana di dalam setiap diri remaja memiliki suatu peranan penting untuk membangun negara menjadi lebih baik.

Pada era repormasi, remaja memiliki peranan yang sangat penting bagi bangsa, khususnya Indonesia. Di mana para remaja atau pemuda dapat mengambil suatu peranan dalam menggagas suatu ide untuk mencapai sebuah citacita negara, hal tersebut dapat kita lihat pada zaman dahulu tentang beberapa gerakan remaja atau pemuda yang masih melekat ditelinga kita, seperti Budi Utomo, Sumpah Pemuda, Perhimpunan Indonesia, dan Peristiwa Rengasdengklok.

Sebuah gerakan perjuangan remaja atau yang disebut dengan perjuangan gerakan pemuda, merupakan salah satu control bagi pemerintah untuk mengembangan negaranya.

Dapat kita lihat dari beberapa kasus yang merupakan pergerakan dari pemuda, hingga akhirnya dikukuhkan sebagai gerakan yang paling mempunyai peranan penting dalam perjuangan negara, yaitu Sumpah Pemuda.

Sumpah Pemuda adalah salah satu tonggak sejarah yang penting bagi bangsa Indonesia.

Seperti kita telah ketahui, ada tiga butir pent-

dilakukan maka ijazah lulusan USU tidak sah,” ujarnya seraya menyatakan penjelasan ini juga tercantum di Statuta USU. Tutupi Korupsi Alkes di Farmasi Di sisi lain, Prof Ediwarman juga memaparkan, Prof CPL bertanggung jawab dalam dugaan korupsi pengadaan alat-alat kesehatan di Fakultas Farmasi selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) tahun 2010 berdasarkan SK Mendiknas tentang pengangkatan Pejabat Perbendaharaan Pengguna Keuangan.

Dia juga mempertanyakan keberadaan lahan seluas 10 ribu hektar di Natal, Madina yang sejak tahun 2007 sampai sekarang ini tak jelas. “CPLdiduga melakukan penggelapan lahan tersebut untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya,” paparnya.

Untuk semua persoalan yang menimpa USU saat ini tukas Ediwarman menegaskan, tindakan MWA dan siapapun yang ikut terlibat mengangkat Pjs Rektor Subhilhar dapat dikualifikasi telah melakukan tindakan pidana korupsi dan penyalahgunaan wewenang sesuai UU No 31 Tahun 1999 jo UU No 2 Tahun 2002.

Secara terpisah, Prof CPL ketika dikonfirmasi mengatakan akan siap menantang Prof Ediwarman atas tuduhan dugaan surat kuasa palsu secara hukum.

“Saya tantang Ediwarman untuk kasus surat kuasa palsu itu,” akunya. nsr

ing Sumpah Pemuda, yaitu bertanah air satu, berbangsa satu, dan berbahasa satu. Tiga hal ini merupakan faktor penting bagi negara kita.

Bila kita kembali ke zaman sekarang, kita telah melihat begitu banyaknya pemuda yang bertebaran di negara Indonesia, dan begitu juga banyaknya komunitas atau organisasi yang mengatas namakan dirinya sebagai pemuda. Jika kita mengkaitkan kembali lagi ke zaman dahulu, maka semakin banyaknya organisasi pemuda yang bermunculan, maka semakin bagus pula lah negara tersebut.

Itulah yang menjadi patokan yang seharusnya, tetapi tidak pada kenyataannya. Semakin banyaknya komunitas, atau semakin menjamurnya sebuah organisasi yang mengatas namakan pemuda, membuat pemuda lupa akan jati diri mereka. Biasanya, pemuda yang sudah memasuki atau bergabung dengan organisasi tersebut, membuat pemuda tersebut merasa bangga, kuat, dan anggar dengan apa yang mereka miliki. Pada hal seharusnya mereka akan lebih mengerti arti pemuda setelah mereka masuk di dalam organisasi tersebut.

Kenyataan-kenyataan itu sering terjadi di tengah-tengah masyarakat, banyak pemuda yang langsung menganggarkan baju atau seragam yang mereka dapat dari oraganisai atau komunitas yang baru saja mereka masuki. Sehingga, oraganisasi atau komunitas yang semulanya mempunyai visi dan misi yang baik, harus tercemar dengan sikap remaja yang salah mengartikan dari perkumpulan tersebut. Sikap remaja yang seharusnya dapat membantu kebangkitan negara, kini malah menghancurkan sebuah negara yang mereka sendiri tempati.

Sikap ke ingin tahuan remaja atau pemuda

memang sangat kuat, mereka akan terus mencari dan ingin mengetahui apa yang membuat mereka penasaran. Termasuk dengan perkumpulan, organisasi atau komunitas yang berbau dengan pemuda, sehingga mereka melunasi rasa ke ingin tahuannya dengan cara memasuki komunitas tersebut.

Nah disinilah peranan oraganisasi atau komunitas yang mengatas namakan dirinya sebagai pemuda, harusnya merubah pola pikir pemuda yang sudah bergabung. Komunitas harus mempunyai sangsi-sangsi yang dapat membuat pemuda tersebut berpikir untuk melanggarnya, seperti mengeluarkan pemuda tersebut dari organisasi, tidak adanya pembelaan dari oraganisasi bila pemuda tersebut mengalami kesalahan atas apa yang ia perbuat, atau sangsi-sangsi lainnya yang dapat mencoret nama baik organisasi tersebut.

Bimbingan dari suatu oraganisasi atau perkumpulan yang mengatas namakan dirinya sebagai remaja, memang sangatlah penting.

Bila keduanya dapat saling mengimbangi dan mengingatkan, maka suatu negara akan mengalami kemajuan yang sangat signifikan.

Pemuda yang dapat melakukan apapun itu, serta didukung dengan organisasi yang mempunyai inovatif-inovatif atas keterampilan yang diajarkan. Maka peranan pemuda akan kembali lagi seperti semula, yaitu meneruskan suatu cita-cita negara yang telah di impikan.Karena Sejarah panjang gerakan pemuda dan mahasiswa merupakan salah satu bukti eksistensi dan tanggung jawab sebagai rakyat Indonesia dalam memberikan perubahan dan memperjuangkan kepentingan rakyat Indonesia.

Penulis adalah alumni UMSU, dan Aktif di Ikatan Mahasiswa Mahasiswa Muhammadiya (IMM Kota Medan)

MEDAN | MANDIRI Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Prof Mohamad Nasir mengatakan, sebentar lagi Masyarakat Ekonomi Asean akan mulai diberlakukan. Aliran barang, tenaga kerja terampil, dan investasi antar negara ASEAN menjadi lebih bebas.

Disisi lain tuntutan masyarakat terhadap perguruan tinggi meningkat,kata Mohamad Nasir dalam sambutan tertulisnya dibacakan Direktur AMIK MBP Sariadin Siallagan ST MCs pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional di kampus AMIK Medan, Sabtu (2/5).

M Nasir atas nama pemerintah, menyampaikan ucapan, “Selamat Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2015”. Semoga Allah SWT memberkahi segala ikhtiar kita yang terus-menerus untuk memajukan dunia pendidikan, khususnya pendidikan tinggi, sehingga perguruan tinggi kita semakin terjangkau dan semakin berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia.

Harapan masyarakat terhadap pendidikan semakin meningkat. Dengan meningkatnya anggaran penelitian lewat BOPTN,dimana pada 2015 anggaran BOPTN mencapai Rp 4,55 triliun, maka penelitian di perguruan tinggi bisa dilanjutkan sampai pada komersialisasi/hilirisasi hasil penelitian,kata menteri.

Pengembangan dan implementasi secara progresif sistem penjaminan mutu internal sesuai dengan SNPT sehingga pada 2019 bisa dicapai 15.000 program studi terakreditasi unggul dan 194 perguruan tinggi terakreditasi unggul.

Bagi PTN-BH terus melakukan program yang terencana dan progresif untuk bisa masuk kedalam 500 perguruan terbaik dunia sehingga pada 2019 ada 5 perguruan tinggi Indonesia masuk 500 terbaik dunia. Selamat memperingati Hari Pendidikan Nasional, jayalah pendidikan tinggi, bersemailah inovasi,kata menteri.

Seusai upacara, Pembina Yayasan Mandiri Bina Prestasi MBP Medan Drs Tenang Malem Tarigan MSi Ak menyerahkan beasiswa dari Yayasan Amik MBP kepada 18 mahasiswa berprestasi dari program study Manajemen Informatika & Teknik Informatika. Diharapkannya, agar prestasi ini dapat dipertahankan sampai tamat.

Yayasan MBP sangat perduli terhadap Mahasiswa yang kurang mampu dari sisi ekonomi, tetapi memiliki prestasi akademik. Khusus calon mahasiswa dari Karo yang korban erupsi Sinabung, akan diberikan beasiswa penuh.

Pemerintah melalui Dirjen Dikti juga memberikan beasiswa PPA dan Bidik Misi kepada 17 orang Mahasiswa Amik MBP. Penerima bea siswa, Tri Handayani Daeli, Elvidas Mendrofa, Laura Debora Br Sitepu, Beri Suranta Sembiring, Novika Elisabeth Naibaho, Kurnia Sinaga, Helena Pinsensia Hutabarat, Christine Good T Silitonga, Helmawati Saragih, Ahmad Yazid Fadillah, Pius Deski Manalu, Karunia Perangin-angin, Patmala Ika Lavenia Simbolon, Ananta Tarigan, Yosua Sinaga, Revie Amelia Ginting, Larasati Ifani Putri. nsr

HARIAN MANDIRI SELASA, 5 MEI 2015

HARDIKNAS Oleh : Rijam Kamal Siahaan Pendidikan Sebagai Gerakan Pencerdasan dan Penumbuhan Generasi Berkarakter Pancasila. Setidaknya hal itu merupakan tema nasional dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2015 ini. Menteri Pendidikan Republik Indonesia Anies Baswedan dalam pidatonya pada peringatan Hari Pendidikan Nasional yang diperingati setiap tahunnya pada tanggal 2 Mei, Sabtu pekan lalu mengatakan bahwa kata kunci dari tema tersebut adalah "Gerakan". Pendidikan harus dipandang sebagai ikhtiar kolektif seluruh bangsa. Karena itu, pendidikan tidak bisa dipandang sebagai sebuah program semata. Kita harus mengajak semua elemen masyarakat untuk terlibat. Kita mendorong pendidikan menjadi gerakan semesta, yaitu gerakan yang melibatkan seluruh elemen bangsa. Masyarakat merasa memiliki, pemerintah memfasilitasi, dunia bisnis peduli, dan ormas/LSM mengorganisasi. Berbeda dengan sekadar "program" yang "perasaan memiliki atas kegiatan" hanya terbatas pada para pelaksana program, sebuah "gerakan" justru ingin menumbuhkan rasa memiliki pada semua kalangan. Mari kita ajak semua pihak untuk merasa peduli, untuk merasa memiliki atas problematika pendidikan agar semua bersedia menjadi bagian dari ikhtiar untuk menyelesaikan problematika itu.

Gerakan pencerdasan dan penumbuhan generasi berkarakter Pancasila adalah sebuah ikhtiar mengembalikan kesadaran tentang pentingnya karakter Pancasila dalam pendidikan kita. Sudah digariskan bahwa pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan. Merujuk pada isi pidato Menteri Pendidikan tersebut, sudah seharusnya dunia pendidikan di Indonesia menjadi panutan di seluruh dunia karena isi dari pidato itu sudah mencakup dan mengakomodir segala sesuatu yang terkait dengan pendidikan. Akan tetapi, hal itu hanya sebatas pidato yang dituliskan di lembaran kertas putih dan dibacakan dengan penuh semangat oleh sang menteri dari atas podium tanpa kesalahan sedikit pun. Dunia pendidikan Indonesia tak lagi memerlukan acara seremonial seperti itu, karena pendidikan di negeri yang konon kabarnya gemah ripah loh jenawi ini membutuhkan tindakan yang koonkrit serta solusi yang tepat dari para pemangku kekuasaan untuk membenahinya. Sebagai contoh, wajib belajar sembilan tahun yang dicanangkan pemerintah beberapa waktu lalu masihlah jauh dari target yang diharapkan. Bagaimana tidak, di sana-sini, baik di jalanan maupun di pabrik serta industri menegah ke bawah masih banyak terlihat anak usia sekolah yang harus merelakan hak azasinya di bidang pendidikan direnggut oleh ketiadaan biaya. Belum lagi yang terpaksa hijrah ke negeri seberang untuk sekedar menjadi jongos dan sebagian pulang dalam kantong mayat atau menjadi perampok, begal dan pelaku tindak pidana lainnya. Kendati tidak seluruhnya karena ketiadaan biaya, akan tetapi 80 persen dari pelaku tindak pidana atau jongos tadi berpendidikan rendah yang tidak mampu bersekolah karena ketiadaan biaya dan semua itu merupakan sebagian kecil bukti ketidakperdulian pemerintah dalam hal menjamin tiap-tiap warga negaranya untuk memperoleh pendidikan. Sementara, pada masa lampau, dalam segala keterbatasannya KI Hajar Dewantara mampu meletakkan pondasi penting dalam dunia pendidikan Indonesia. Ia adalah seorang aktivis pergerakan kemerdekaan Indonesia, journalis, kolumnis, politisi, dan pelopor pendidikan bagi kaum pribumi dari zaman penjajahan Belanda. Ia adalah pendiri Perguruan Taman Siswa, suatu lembaga pendidikan yang memberikan kesempatan bagi para pribumi jelata pada masa itu untuk bisa memperoleh hak pendidikan seperti halnya para priyayi maupun orang-orang Belanda.

Penutup Memang Ki Hajar Dewantara adalah tokoh sentral pendidikan di Indonesia. Akan tetapi, beliau besar dalam pendidikan Indonesia bukanlah dari Taman Siswa, melainkan ketika beliau menjadi menteri pendidikan pertama ketika Republik ini berdiri.

Karena, jauh sebelum Taman Siswa berdiri, yakni 10 tahun sebelumnya, pada tahun 1912 telah berdiri sekolah pribumi pertama di Indonesia, yaitu perguruan Muhammadiyah yang didirikan KH Ahmad Dahlan di Kauman, Yogyakarta. Sekolah ini sudah berkonsep modern, bahkan merangkul banyak anak yatim. Istri beliau, Nyai Ahmad Dahlan juga berkontribusi dalam pendidikan wanita, bahkan, prestasi beliau jauh melampaui Kartini, yang hidup juga sejaman. Kita banyak tidak tahu bahwa taman kanak-kanak pribumi pertama di Indonesia didirikan oleh Aisyiyah dengan nama FROBEL kemudian berganti nama Bustanul Athfal, yang masih eksis hingga saat ini. Terlepas dari Muhammadiyah atau tidak, yang terpenting KH Ahmad Dahlan telah meletekkan pondasi penting dalam bidang pendidikan Indonesia. Kita selalu salah membaca sejarah, KH Ahmad Dahlan patut diapresiasi juga sebagai bapak Pendidikan Nasional di Indonesia tanpa mengesampingkan KI Hajar Dewantara. Karya-karya beliau di bidang pendidikan masih eksis hingga kini. Terbukti, pusat pendidikan Muhammadiyah terseber luas di seluruh penjuru negri ini sampai sekarang. Mungkin KI Hajar Dewantara atau KH Ahmad Dahlan saat ini sedang menangisi kondisi pendidikan di negeri ini yang sedang carut marut, dari mulai sisitem dan lain sebagainya. Masih terngiang dalam ingatan kita, aksi anarkis yang dilakukakan mahasiswa saat menyampaikan aspirasinya atau tauran pelajar yang marak di seantoro negeri ini. Hal itu semakin membuktikan bobroknya sistem pendidikan kita yang mana hari ini sebagian mahasiswa masih memilih tarung fisik sebagai modus penyelesaian masalah di antara mereka. Teranyar, bentrok antara mahasiswa Fisipol dan Mahasiswa Fakultas Teknik UMSU yang hanya gara-gara persoalan sepele saling baku hantam yang semakin mencoreng dunia pendidikan kita di dalam peringatan HARDIKNAS tahun ini. Kedapan, kita berharap semoga kejadian serupa yang mencoreng dunia pendidikan kita tidak terulang lagi. Selamat memperingati HARDIKNAS. Penulis adalah Mahasiswa Fisipol UMSU

Nikmatnya Membebaskan Diri dari Rokok Informasi tentang bahaya merokok bertebaran di mana-mana. Sayangnya, banyak perokok menutup mata dan telinga, bahkan sibuk mencari alasan "pembenar" untuk tetap merokok. Meski begitu, tak sedikit pula yang akhirnya berhasil lepas dari belenggu yang berasap ini.

Selama berpuluh tahun, Acil Bimbo (71) menyandang julukan "kereta api" dari kawankawannya. Itu karena musisi senior personel grup Bimbo ini bisa menghabiskan empat bungkus rokok dalam sehari.

Meski begitu, dua bulan terakhir, Acil sanggup bertahan tanpa mengisap rokok sama sekali.

"Sebenarnya enggak ada rencana berhenti merokok.

Mulainya hanya karena flu ringan. Kok rasanya pengin nyoba berhenti merokok. Ternyata bisa," ujar Acil. Sebelumnya, selama puluhan tahun menjadi perokok, Acil pernah beberapa kali mencoba berhenti merokok. Ia hanya bertahan sebentar, lalu kembali merokok. Kali ini, tanpa rencana ia justru lebih nyaman berhenti merokok.

Menghentikan kebiasaan merokok membawa perubahan besar dalam kehidupan Salomo (36). Sebelum berhen-

ti delapan bulan lalu, Salomo bisa mengisap rokok hingga 80 batang dalam sehari. Ia kerap memilih tidak makan daripada tidak merokok.

Selama 15 tahun menjadi perokok, Salomo sebenarnya sering mendengar dan membaca informasi tentang bahaya rokok bagi kesehatan. Meski begitu, ia sempat tak kunjung tergerak untuk menghentikan kebiasaan itu.

Ayah satu anak yang bekerja sebagai karyawan ini baru berpikir ulang ketika harga rokok naik. Dalam 1,5 tahun, harga rokok yang biasa ia beli naik dari Rp 10.000 per bungkus menjadi Rp 16.000 per bungkus. Padahal, Salomo menghabiskan empat bungkus rokok sehari.

Akhirnya, ia benar-benar berhenti merokok ketika gambar penderita penyakit berat akibat rokok mulai dipasang pada kemasan rokok. "Saya benar-benar enggak suka me-

Hanan Badres Mahasiswi UMSU Grand Final Ajang Putri Muslimah Indonesia MEDAN, MANDIRI Hanan Hilal Badres mahasiswa semester IV Fakultas Ekonomi , Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU ) meminta dukungan kepada Rektor UMSU DR. Agussani. Saat ini Hanan sedang mengikuti Ajang Putri Muslimah Indonesia 2015 .

Grand Final akan tayang di Indosiar pada 15 Mei 2015.

Dikesempatan silaturrahmi tersebut Hanan meminta dukungan kepada Rektor dan keluarga besar UMSU serta masyarakat Medan dan Sumut.

Adapun pemenang ajang tersebut akan di tentukan oleh jumlah perolehan SMS terbanyak.

Hadir dalam pertemuan silaturrahmi di Ruang Rektorat Kampus UMSU, Jalan Muktar Basri, Sabtu (2/5). Rektor UMSU DR. Agussani MAP. Wakil Rektor 1 DR. Muhyarsyah M.SI, Wakil Rektor III DR. Muhammad Arifin Gultom, M.Hum. KABIMAWA UMSU Radiman SE. M. SI. dan Dekan Fakultas Ekonomi UMSU. Zulaspan Tupti, SE,MSi, serta or-

ang tua Hanan Badres.

Dr. Agussani MAP, mengatakan bersyukur dengan prestasi mahasiswa UMSU dalam bebagai ajang pencarian bakat.

Termasuk pencapaian yang telah dicapai Hanan dalam ajang bergengsi tingkat nasional itu. Lebih lanjut Agussani mengatakan, dengan masuknya Hanan di grand final Putri Muslimah2015. Bukti UMSU tidak hanya berprestasi dalam dunia pendidikan, karena sebelumnya, Indah Nevertari juara Rising Star Indonesia berasal dari UMSU sebagai salah satu Universitas terfavorit di Sumatera Utara terebut.

Rektor UMSU juga menegaskan setiap anak dari warga Muhammadiyah yang sedang berkompetisi itu secara berantai akan mendapat dukunga.

Mulai dari pimpinan pusat Muhammadiyah, akan ikut memberikan dukungan untuk keberhasilan. Agussani mengatakan akan memberikan dukungan dan akan mensosialisasikan kpda seluruh civitas akademika UMSU. nsr

Hanan Hilal Badres , mahasiswi Fakultas Ekonomi UMSU melakukan photo bersama Rektor DR. Agussani, MAP dan Wakil Rektor I, DR. Muhyarsyah, M.Si serta Wakil Rektor III, DR. Arifin Gultom, M.Hum usai bersilaturahmi di Ruang Rektorat, Sabtu, (2/5) di Kampus Muktar Basri, Medan.

lihat gambar itu. Sejak gambar kemasan rokok berubah begitu, saya berhenti merokok," ujarnya.

Kini setelah delapan bulan berhenti merokok, Salomo merasakan banyak perubahan.

Badannya lebih berisi, tak lagi jauh di bawah normal seperti sebelumnya. Staminanya sangat meningkat. Kulit wajahnya pun lebih cerah dan bersih.

"Sekarang saya jadi lebih ganteng, istri pun jadi lebih sayang," katanya.

Istri Salomo, Astrid (36), semula juga perokok. Sejak Salomo berhenti merokok, Astrid pun menghentikan kebiasaan itu. "Ya, kan dia malu juga sama saya," ujar Salomo yang sekarang merasa sangat tak nyaman dengan bau rokok.

Lasiyo (38), seorang pengemudi taksi, juga merasa jauh lebih sehat dan bertenaga setelah berhenti merokok. Ayah dua anak ini berhenti merokok delapan tahun lalu, gara-gara gandrung berolahraga bulu tangkis.

"Waktu itu saya sedang senang-senangnya bulu tangkis, terus saya perhatiin lawan yang napasnya kuat itu karena mereka tidak merokok," ujar Lasiyo.

Walaupun awalnya terasa berat menghentikan kebiasaan merokok, Lasiyo mampu bertahan karena niat yang teguh.

Akhirnya, ia sama sekali tak nyaman dengan bau dan rasa rokok. "Saya juga tak mengizinkan tamu merokok di dalam mobil taksi walaupun dengan jendela terbuka," kata Lasiyo

yang sampai sekarang masih rutin berolahraga bulu tangkis.

Cara berhenti Dokter spesialis kedokteran jiwa dari Klinik Berhenti Merokok RS Persahabatan, Tribowo T Ginting, Rabu (22/4), di Jakarta, mengatakan, rokok menyebabkan adiksi karena menimbulkan rasa nyaman.

Efek yang ditimbulkan rokok, kata Tribowo, serupa dengan efek yang ditimbulkan morfin sehingga orang selalu melakukannya secara berulang.

Kecanduan pada rokok semakin sulit dihentikan karena ada faktor pendukung, antara lain perilaku orang di sekitar yang juga merokok. Selain itu, ada juga paparan iklan rokok yang memberikan sugesti bahwa merokok itu macho (bagi laki-laki) atau merupakan bagian dari gaya hidup orang- orang sukses.

Agar berhasil berhenti merokok, Tribowo mengatakan, motivasi memegang peran terpenting. "Tetapi setelah ada motivasi pun masih harus menilai diri sendiri untuk mengukur sejauh mana kesiapan berhenti merokok. Apakah benar-benar sudah siap atau masih raguragu," ujar Tribowo.

Dukungan keluarga dapat ikut membantu seseorang untuk sanggup berhenti merokok. Misalnya dengan mengingatkan orang yang berniat berhenti merokok itu agar tetap teguh pada niatnya.

Mereka juga bisa dibantu dengan menghindarkan hal yang mendorong merokok. "Misalnya dengan tidak menyediakan

asbak," kata Tribowo.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan Prof dr Tjandra Yoga Aditama menambahkan, terdapat tiga cara untuk berhenti merokok, yaitu berhenti sendiri tanpa menggunakan obat, menempuh upaya konseling atau konsultasi dan terapi berkelompok, dan berhenti dengan menggunakan obat.

"Upaya berhenti tanpa menggunakan obat dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu langsung berhenti total atau mengurangi secara bertahap, lalu berhenti," kata Yoga.

Sementara upaya konsultasi atau terapi berkelompok biasanya dilakukan oleh dokter atau petugas kesehatan melalui beberapa tahapan. Hal ini bisa didukung dengan penyediaan lingkungan bebas asap rokok dan berbagai kebijakan yang mendukung upaya berhenti merokok.

"Jika menggunakan obat, beberapa obat yang umum diberikan untuk berhenti merokok adalah nicotine replacement therapy yang terdiri dari lima bentuk obat yang berbeda, obat antidepressant yang juga berfungsi untuk mengobati pasien depresi, serta clonidine (obat hipertensi yang juga digunakan untuk berhenti merokok) dan varenicline yang bekerja dalam proses kerja nikotin dan reseptornya," ujar Yoga.

Intinya, ketika tekad berhenti merokok sudah ditetapkan, jalan untuk mewujudkannya akan didapat.

Kebiasaan N onton TV SSatu atu JJam am SSaja aja Nonton Bisa Bikin Anak Gemuk Perhimpunan dokter anak di Amerika Serikat merekomendasikan agar televisi dan media hiburan sebaiknya dihindari bagi bayi dan anak di bawah usia dua tahun. Sementara anak dan remaja sebaiknya tidak lebih dari satu atau dua jam per hari saat terlibat dengan media hiburan. Dan ini tambahan berita buruknya: bahkan menonton televisi satu jam saja, bisa membuat anak menjadi gemuk.

Studi sebelumnya menunjukkan kalau lebih banyak waktu yang dihabiskan untuk menonton televisi, maka berat badannya cenderung bertambah. Anak-anak yang memiliki TV di kamarnya bahkan lebih berkemungkinan mengalami kelebihan berat badan maupun menjadi gemuk.

Dalam riset terbaru yang dipresentasikan dalam pertemuan tahunan Pediatric Academic Societies di San Diego menjumpai kalau anak usia taman kanak-kanak dan kelas satu yang bahkan menonton televisi satu jam sehari, cenderung mengalami kelebihan berat badan atau gemuk.

Dengan kata lain, dari studi ini seperti ditegaskan Dr. Mark DeBoer, profesor pediatri dari Division of Pediatric Endocrinology and Diabetes, University of Virginia, menunjukkan bahwa dua jam menonton televisi itu sudah terlalu banyak. Dan dalam studi ini, rata-rata anak TK menonton televisi sekitar 3,3 jam.

Para periset melihat mereka yang menonton hanya sekitar satu jam saja, lebih 5060 persen cenderung untuk kelebihan berat badan dan sekitar 58-73 persen cenderung gemuk dibandingkan yang menonton kurang dari satu jam. Sementara anak-anak yang menonton TV satu jam atau lebih 39

persen cenderung mengalami kelebihan berat badan serta 86 persen cenderung menjadi gemuk di antara anak TK dan kelas 1.

Hasil studi diperoleh dari Early Childhood Longitudinal Study yang melibatkan 11 ribu anak di tahun ajaran sekolah 2011-2012.

Adalah menonton televisi yang terlihat membuat paling banyak perbedaan dalam penambahan berat badan anak. Akan tetapi hasilnya tidak serupa dengan anak TK yang menggunakan komputer.

Kesimpulan tersebut tidaklah mengherankan. Tak lain karena perilaku duduk diam terus menerus seperti saat menonton televisi bisa menggantikan waktu yang biasanya anak-anak habiskan untuk melakukan aktivitas fisik. Selain itu, saat menonton televisi ini, orang juga cenderung mengemil yang menjadi faktor risiko untuk kegemukan.

Di Amerika Serikat, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyebutkan kejadian kegemukan di masa kanak-kanak telah lebih dari dua kali lipat dalam 30 tahun terakhir. Anak yang kelebihan berat badan atau gemuk lebih cenderung memiliki masalah dengan penyakit kardiovaskukler.

Mereka juga lebih berkemungkinan mengalami prediabetes, berisiko untuk sejumlah jenis kanker, serta lebih cenderung dibully.

Berita baiknya, ketika orang tua menetapkan aturan untuk menonton televisi maka anak-anak akan menonton sedikit saja. Orang tua yang mendorong anak-anaknya untuk bermain atau terlibat dalam sejumlah aktivitas fisik seperti menari, secara umum berhasil menahan kemungkinan anak bertambah berat badannya.

1 1 AKTUAL

HARIAN MANDIRI SELASA 15 SELASA,, 5 MEI 20 201

Kadis Pendidikan Labuhanbatu Gagal Jalani Pemeriksaan di Kejaksaan

Asisten II Drs. H. Hamdani Hasibuan dan Kadis Pendidikan Binjai Drs.H. Dwi Anang Wibowo ketika meninjau pelaksanaan UN di Madrasah Tsanawiyah Negeri

6.148 Siswa SLTP di Binjai Ikuti UN BINJAI,MANDIRI Sebanyak 6.148 siswa SLTP di kota Binjai mengikuti Ujian Nasional( UN). Asisten II Drs. H. Hamdani Hasibuan didampingi Kadis Pendidikan Drs. H. Dwi Anang Wibowo, Ka BKD Drs. H. Amir Hamzah, MAP, Senin ( 4/5), melakukan peninjauan di SMP negeri 1 Binjai di jalan Sultan Hasanuddin dan MTs Negeri Binjai di jalan Pekanbaru. Dari 6.148 siswa SLTP mengikuti Un, terdapat 21 siswa SMP Al Kafah yang pertama kali mengikuti UN dan ditempatkan di SMP Negeri 1 Binjai.

Kadis Pendidikan Kota Binjai Drs. H. Dwi Anang Wibowo, menjelaskan, pelaksanaan UN di kota Binjai pada hari pertama berjalan lancar, diikuti 6.148 siswa. Untuk SMPNegeri terdapat 3.334 siswa, sedangkan swasta 1.614 siswa Madrasah Tsnawiyah sebanyak 1.049 siswa, terdiri MTs negeri 278 orang dan swasta 765 orang. SMP Luar Biasa sebanyak 5 siswa, SMP terbuka 45 siswa dan paket B sebanyak 107 siswa. Kadis Pendidikan Kota Binjai minta seluruh pengawas melakukan tugas dengan baik, sehingga Un di kota Binjai bisa terlaksana sesuai ketentuan yang sudah ditetapkan.erw

EKSEKUSI... agar siapapun tak mencoba melakukan kejahatan serupa. Saya memberi apresiasi keputusan Jaksa Agung mengeksekusi mati."

Sementara terkait keputusan Kejaksaan Agung menunda eksekusi mati Mary Jane Veloso, warga negara Filipina dan buruh migran yang ditangkap karena membawa narkoba, menurut Mulfachri, juga bisa dipahami. Sebab ada informasi baru melalui saluran diplomatik, bahwa telah ditangkap seseorang yang diduga punya keterkaitan dengan Mary Jane.

"Apalagi kita tahu hukuman mati, kalau sudah dilaksanakan, tak bisa dikoreksi. Tentu butuh kehati-hatian jaksa. Itu bagian dari prinsip itu. Saya kira tak perlu dipersoalkan dengan itu. Saya kira tindakan Jaksa Agung sudah tepat dan saya beri apresiasi," ujar Mulfachri.

Tak G anggu Ganggu Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko menjamin pelaksanaan eksekusi mati terhadap terpidana kasus narkotika di Indonesia tidak akan mengganggu hubungan kerja sama alat utama sistem persenjataan (Alutsista) dengan negara lain. Menurut Moeldoko, TNI tidak akan terpengaruh dengan protes keras yang disampaikan pemerintah asing.

"Ada saatnya TNI tegas, keras, tetapi ada saatnya TNI untuk menyeimbangkan kepentingan nasional umum. Di situlah posisi Panglima TNI," ujar Moeldoko saat ditemui di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta, Senin (4/5/2015).

Menurut Moeldoko, TNI tidak akan bersikap reaktif dalam menanggapi hubungan politik dan diplomatik yang selalu berubah-ubah. Dalam konteks protes yang dilakukan negara lain terhadap Indonesia, TNI memiliki peran untuk memastikan situasi kemananan dalam negeri.

"Hubungan TNI dengan Australia cukup baik. Dengan Brasil juga kita masih ada kerja sama alutsista yang masih berlanjut," kata Moeldoko.

Sebelumnya, Kejaksaan telah melaksanakan eksekusi mati tahap II terhadap delapan terpidana kasus narkotika. Tujuh orang diantaranya merupakan warga negara asing. Pada tahap I, sebanyak enam terpidana dieksekusi mati. Empat diantaranya WNA. kcm

SUMUT USULKAN... juga semakin besar, karena menurut data, dampak erupsi Sinabung 2012-2014 membuat pertumbuhan ekonomi di Karo turun sekitar 45 persen.Gubernur menjelaskan, pihaknya sudah pernah mengusulkan erupsi Sinabung menjadi bencana nasional termasuk pada saat kujungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Namun dengan alasan belum ada korban jiwa dan dampaknya hanya terjadi sebagian kecil di kawasan Karo, Pemerintah masih memutuskan erupsi Sinabung sebagai bencana daerah, bukan nasional.Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mengakui, dampak erupsi Sinabung memerlukan penanganan lebih baik sehingga perlu diorganisir lebih besar.

Oleh karena itu, katanya, memang perlu dibentuk Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi untuk mengurangi dampak bencana Sinabung bagi masyarakat luas.Fahri menyebutkan, kedatangannya ke Karo untuk menyalurkan bantuan yang berasal dari pemotongan gaji anggota DPR RI."Saya siap mendukung daerah untuk mengatasi persoalan erupsi yang sudah sangat membebani masyarakat Karo termasuk ikut merekomendasikan agar bencana Sinabung menjadi bencana nasional ke Pemerintah Pusat," katanya. rol

SEKDA...

"Mana ada, ada rupanya kunci jawaban bocor? kok Ombudsman pula ditanya. Ini kepala sekolahnya ini yang melaksanakan," katanya dengan nada tinggi, Senin (4/5).

Syaiful Bahri menyebutkan, pernyataan mengenai adanya kebocoran soal yang didasarkan pada temuan kertas yang diduga jawaban soal ujian tersebut sebagai sebuah fitnah. Ia meminta agar pihak yang menemukan dugaan kebocoran tersebut secara langsung menyerahkan datanya kepada mereka.

"Jangan memfitnah, makanya nggak pernah maju bangsa ini.

Fitnah-fitnah terus, tolong berikan datanya," ujarnya.

Temuan kertas dari salah seorang siswa saat mengikuti ujian di SMP Negeri 1 Medan oleh Ombudsman sendiri menurutnya sudah ditanyakan langsung kepada pihak kepala sekolah. Namun jawaban dari kepala sekolah tersebut menurutnya tidak ada kertas jawaban yang beredar. Oleh karena itu, ia kembali menyebut tudingan tersebut sebagai sebuah fitnah.

"Jangan disebar-sebarkan fitnah. Saya pantau berjalan baik. Kalau ada temuan, saya laporkan ke kepala dinas. Ombudsman itu kan pengawas dia, bukan Inspektorat dia," ujarnya sembari beranjak masuk ke mobil dinasnya. asw

RANTAUPRAPAT, MANDIRI Kepala Dinas pendidikan Labuhanbatu Drs. Sarimpunan gagal menjalani pemeriksaan di kantor Kejaksaan Negeri Rantauprapat terkait anggaran di dinas pendidikan tahun 2010 hingga 2013. Pasalnya, Mantan Kadispora Labuhanbatu itu tiba-tiba mendadak sakit. " Gak jadi kadis pendidikan kita periksa. Sebab, beliau tadi datang hanya mengan-

tarkan surat pemberitahuan sedang sakit keruangan sekretariat dan ditembuskan kepada pidsus. Jadi, pemeriksaannya hari ini kita tunda," Ucap Kajari Rantauprapat Hermon Dekristo Melalui Kasi Intel Kejari Rantauprapat AP Frianto Naibaho didampingi staf intelijien OK Juni Ahyar, Senin (4/5).

Walaupun gagal memeriksa Kadisdik Labuhanbatu, namun kata Naibaho pihaknya saat ini

sedang memeriksa panitia lelang dinas pendidikan Labuhanbatu. " Yang kita periksa hari ini hanya panitia lelang Dinas pendidikan anggaran d tahun 2013," Urainya.

Naibaho menambahkan, pihaknya saat ini sedang melakukan penyelidikan penyimpangan anggaran dinas pendidikan secara gelobal mulai tahun 2010 hingga tahun 2013.

" secara gelobal anggaran dinas pendidikan kita selidiki.

Nah, jika ada temuan penyimpangan anggaran mulai tahun 2010 hingga 2013, maka akan kita telusuri lebih dalam lagi anggaran tersebut. Jika nanti sudah tahap penyidikan, rekan-rekan pasti saya kabari," terangnya.

Amatan Wartawan, mulai pagi pukul 09.00 wib sedikitnya 5 orang pegawai dari disdik Labuhanbatu masuk ke

ruangan Jaksa penyidik Pidana khusus (Pidsus) kejari Rantauprapat untuk menjalani pemeriksaan. Diantaranya merupakan Kadisdik Labuhanbatu Drs.Sarimpuanan yang gagal menjalani pemeriksaan karena beralasan sedang sakit.

Hingga berita ini dikirim ke meja redaksi, belum satu pun pegawai disdik Labuhanbatu keluar dari ruangan Jaksa Penyidik Pidsus kejari Rantauprapat. Ari

KUBU ICAL...

menghadapi sidang lanjutan sengketa dualisme Partai Golkar di Pengadilan Tata Usaha Negara. Adapun untuk sidang di PTUN, agendanya mendengarkan keterangan dari saksi ahli yang diajukan masing-masing pihak.

"Pelintir" Pengadilan Tata Usaha Negara kembali menggelar sidang lanjutan sengketa dualisme kepemimpinan Partai Golkar, Senin (4/5/2015). Sidang kali ini digelar dengan agenda mendengarkan keterangan dari saksi ahli yang diajukan masingmasing pihak.

"Hari ini mendengarkan keterangan dua ahli dari tergugat dan satu ahli dari penggugat," kata Ketua Tim Hukum Partai Golkar Kubu Aburizal Bakrie, Yusril Ihza Mahendra dalam keterangannya.

Ia mengatakan, ahli yang akan dihadirkan dalam sidang kali ini adalah Zainal Arifin Hossein. Ia adalah mantan panitera di Mahkamah Konstitusi dan ahli hukum administrasi negara.

"Ahli ini relevan dihadirkan untuk menerangkan maksud

putusan Mahkamah Partai Golkar yang sering 'dipelintir' kubu Agung Laksono," ujarnya.

Yusril mengatakan, sejak awal pemerintah memiliki kepentingan politik atas kisruh internal Golkar. Ia melihat ada campur tangan pemerintah sehingga konflik internal Partai Golkar tak kunjung rampung.

"Campur tangan pemerintah sejak awal sudah terlihat, karena dukungannya terhadap Muns Ancol dan kubu Agung Laksono," katanya.

Ia menambahkan, sidang yang digelar di PTUN hari ini merupakan sidang terakhir untuk memeriksa seluruh alat bukti. Ia berharap, agar dua pekan ke depan PTUN sudah dapat memutus perkara ini.

Konsisten Melawan Hukum Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar hasil Munas Bali, Idrus Marham menilai, kubu Agung Laksono tidak dapat membaca secara jelas isi peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) mengenai keikutsertaan partai politik yang bersengketa dalam pemilihan kepala daerah serentak.

Karena itu, kubu Agung merasa lebih sah untuk mengikuti pilkada itu.

"Pihak Agung Laksono itu secara konsisten melakukan perbuatan melawan hukum.

Konsisten tidak mengakui dan menghormati putusan sela (PTUN), konsisten mengklaim seakan-akan KPU mengesahkan bahwa dia yang berwenang," kata Idrus di PTUN, Jakarta, Senin (4/5/2015).

Idrus menuturkan, PTUN dalam putusan sela sebelumnya telah memutuskan agar pelaksanaan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM yang mengesahkan kubu Agung pada 23 Maret 2015 ditunda. Hal itu disebabkan belum adanya putusan pengadilan atas SK yang digugat di PTUN tersebut.

"KPU bukan orang bodoh.

Tidak mungkin KPU membuat keputusan jika ada putusan sela yang menunda pelaksanaan SK Menkumham sampai ada putusan terkait pokok perkara," ujarnya.

Dalam rapat pleno pada Kamis (30/4/2015), KPU telah menyetujui draf peraturan

KPU mengenai parpol yang bersengketa.

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman, Jumat (1/5/2015), mengatakan, rapat itu memutuskan bahwa kepengurusan partai yang memenuhi syarat mengajukan calon pada pilkada adalah kepengurusan partai yang terdaftar di Kemenkumham.

Ketua KPU Husni Kamil Manik mengatakan, dalam hal terjadi proses sengketa terhadap keputusan Menkumham yang telah meregistrasi dan memutuskan satu kepengurusan parpol, KPU hanya akan berpedoman pada keputusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap.

Selain itu, apabila proses peradilan masih berjalan dan belum ada putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap, maka parpol diberi kesempatan untuk melakukan kesepakatan perdamaian atau islah.

Hasil islah tetap harus didaftarkan di Kemenkumham sebelum tahapan pendaftaran calon kepala dan wakil kepala daerah pada 26-28 Juli 2015. kcm

Smart City (kota pintar) di Medan tampak semangat dan gencar untuk mewujudkan Smart City. Menurutnya, Smart City merupakan sebuah konsep kota cerdas, yang dapat membantu masyarakat mengelola sumber daya yang ada dengan effisien dan memberikan informasi yang tepat kepada masyarakat atau lembaga dalam melakukan kegiatannya atau pun mengantisipasi kejadian yang tak terduga sebelumnya.

Dijelaskan RE Nainggolan, Smart City merupakan sebuah impian dari hampir semua Negara di dunia. Dengan Smart City, berbagai macam data dan informasi yang berada di setiap sudut kota, dapat dikumpulkan melalui sensor yang terpasang di setiap sudut kota, dianalisis dengan aplikasi cerdas, selanjutnya disajikan sesuai dengan kebutuhan pengguna melalui aplikasi yang dapat diakses.

Dalam hal ini, RE Nainggolan berharap Pemerintah Kota (Pemko) Medan sudah menyiapkan diri, untuk menjelma

menjadi kota Smart City yaitu kota yang berbasis teknologi.

Karena tujuan dari sebuah pemerintahan itu adalah kesejahteraan masyarakat.

Menurut RE Nainggolan, Medan harus masuk dan bergegas menuju kota cerdas.

Karena dengan Smart City, masyarakat bisa jauh lebih cepat memperoleh pelayanan yang lebih baik.

Sebab, kata RE Naingolan, ada tiga komponen yang paling utama dari Smart City itu.

Dengan Smart City, sensor yang dapat mendeteksi bagaimana terjadinya persoalan-persoalan di tengah kota dapat diketahui seperti kita dapat segera megetahui dimana jalan yang rusak dan dimana-mana saja jalan yang macet di Kota Medan. "Dengan demikian, Pemerintah Kota Medan dapat dengan cepat menyelesaikan persoalannya,"katanya.

Disebutkan RE Nainggolan juga, Medan sudah saatnya untuk sukses. Sekaitan dengan ini, ada enam dimensi Smart City yang perlu diketahui, yak-

ni Smart Economy, Smart Mobility, smart environment (lingkungan), smart people (kreativitas dan modal), smart living (kualitas hidup) dan smart governance (pemberdayaan dan partisipasi).

Di Indonesia, katanya, sudah ada beberapa kota yang sudah menerapkan konsep Smart City diantaranya Bandung, Balikpapan, Makasar, Surabaya dan Bandung.

Pada kesempatan yang sama Dr Erna Budhiarti Nababan MIT dari Universitas Sumatera Utara (USU) memaparkan bahwa pada intinya, Smart City atau kota pintar adalah sebuah konsep kota cerdas, yang bisa membantu masyarakat yang berada di dalamnya, dengan cara mengelola sumber daya yang ada secara efektif dan efisien untuk meningkatkan kualitas hidup orang - orang yang tinggal di kota.

Sementara itu, Ir Zulfiantoro Tanjung MEng Sc Ahli Kelistrikan dari Kepulauan Riau memaparkan tentang keamanan sistem informasi

layanan publik. Menurutnya, kemanan informasi (secure) ini, merupakan upaya perlindungan dari berbagai macam ancaman untuk memastikan keberlanjutan bisnis, meminimalisir resiko bisnis dan meningkatkan investasi serta peluang bisn.

Sedangkan, Arjon Turning PhD dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dalam paparannya menyebutkan, dalam era globalisasi sekarang ini, pentingnya kerjasama antara perguruan tinggi, lembaga penelitian dan industri sudah tidak dapat dihindari.

Dalam hal ini, katanya LIPI mendorong terbangunnya pemikiran untuk mengembangkan suatu kerjasama yang terintegrasi, sebagai wujud pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat.

Melalui kerjasama dengan pihak luar katanya, diharapkan akan terjadi sharing pengalaman, pengetahuan dan fasilitas penelitian, sehingga pada gilirannya mampu meningkatkan kualitas penelitian, jumlah publikasi dan teknologi. nsr

dari kunci jawaban yang rapi, kuat dugaan hal itu sudah terencana. Disamping itu pihaknya menduga, bahwa kejadian tersebut turut melibatkan pihak sekolah."Hal ini tidak bisa kita biarkan. Pemko Medan dan Dinas Pendidikan harus segera bersikap. Sebab peristiwa ini bisa melahirkan generasi karbitan," tuturnya.

Sementara itu Pengamat Pendidikan dan Ketua Asosiasi Guru Agama Islam Indonesia (AGPAII) Sumut Ali Nurdin MA, menyatakan temuan adanya kunci jawaban yang beredar di SMPN 1 Medan harus dicek kebenarannya, dan diberikan kepada panitia UN di Provinsi.

Tujuannya agar dilakukan pemindaian dan kecocokan dengan jawaban yang ada. Jika sesuai harus terus diusut.

"Janganlah penemuan itu hanya dibicarakan kesana-kemari, sehingga ada kesan pel-

aksanaan UN di Medan amburadul," ujarnya.

Disebutkannya, tentang beredarnya kunci jawaban hampir terjadi setiap tahun saat pelaksanaan Ujian Nasional.

Tetapi hal itu diedarkan oleh orang yang tida bertanggung jawab semata. Dalam pelaksanaan UN, sambung Ali Nurdin secara detail, proses perjalanan naskah dikawal ketat sejak provinsi hingga kesekolah pelaksana UN. Kemudian, saat pelaksanaan ujian, soal yang dikerjakan siswa tidak sama, sehingga tersebarnya kunci jawaban tentu tidak bisa cocok antara siswa yang satu dengan lainnya. "Saya berharap diselidikilah oleh panitia UN Provinsi karena naskah UN langsung dikirim provinsi ke kabupaten/kota dan diterima oleh pihak sekolah," tutur Ali Nurdin.

Sementara, Kepala SMPN 1

Syahril Harahap melalui Wakilnya, Adlan SPd MM membantah adanya penemuan itu."Tidak benar ada kunci jawaban soal UN beredar, bagaimana mungkin ada kunci jawaban, karena naskah dijaga ketat. UN berlangsung lancar, siswa nampak tentang mengerjakan ujian," kata Adlan yang menyebutkan pejabat yang memantau kegiatan UN antara lain, Sekda Medan Ir Syaiful Bahri.

Sementara itu Ketua Panitia UN Dinas Pendidikan Sumut (Disdiksu) August Sinaga sebelumnya meminta agar para pelajar tidak mempercayai adanya bocoran kunci jawaban. Karena itu dia berharap para pelajar dapat mengerjakan soal UN dengan percaya diri.

Dia menyebutkan pelaksanaan UN SMP sederajat pada hari pertama berlangsung lan-

car. "Kita melihat UN berjalan lancar. Tidak ada kendala berarti, karena pendistribusian naskah soal pun berjalan lancar," katanya usai memantau pelaksanaan UN di SMPN 6 Jalan Bahagia Medan.

Didampingi Wakil Penanggungjawab UN Provinsi Sumut Bambang Winardji dan Kepala SMPN 6 Ariffuddin, August yakin tidak akan ada masalah UN terkait kekurangan naskah.

Pelaksanaan UN digelar 4-7 Mei 2015. UN SMP ada empat mata pelajaran yakni Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggeris dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

Bagi siswa yang tidak ikut karena sakit atau sebagainya bisa mengikuti ujian susulan pada 11-15 Mei 2015. Ketentuan itu berdasarkan petunjuk operasional standar penyelenggaraan UN tahun pelajaran 2014/2015. nsr

Sumut memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian di masa mendatang.

“Kita harus terus berbenah.

Tidak hanya Sumut, semua provinsi dan kabupaten secara nasional juga harus melakukan perbaikan dalam tata kelola dan laporan keuangan yang akurat serta patuh pada peraturan keamanan asset,” harap Harry.

Harry juga menyempatkan diri bernostalgia dengan mengenang Kota Medan yang memiliki arti tersendiri baginya, terutama saat terpilih sebagai Ketua Umum PB HMI dalam Kongres HMI yang berlangsung di Medan tahun 1983 lalu.

“Dulu saya terpilih sebagai Ketua Umum PB HMI saat Kongres di Medan. Jadi, Kota Medan mempunyai sejarah tersendiri bagi saya,” ujar Harry.

Sementara Wagub Sumut Tengku Erry Nuradi menyatakan pernah menjadi kader HMI. “Saya sempat mendapatkan pelatihan Basic Training HMI tahun 1983,” ujar Erry.

Ketua Umum Badko HMI

Sumut, Anggia Ramadhan menyempatkan diri menyampakan persoalan kisruh APBD Sumut yg mengalami defisit Triliunan Rupiah dari Tahun 2013 sampai sekarang ini.

Selain itu, Anggi juga menyebutkan adanya temuan BPK

Sumut dugaan penyelewengan dana Dana Bagi Hasil (DBH) Pemprov Sumut tahun 2013 sebesar Rp 2,8 triliun berdasarkan terbitan BPK Sumut tahun 2014.

“Kami berharap, Pak Erwin sebagai Ketua BPK Sumut un-

tuk menindaklanjuti berbagai persoalan yang mengakibatkan melemahnya keuangan Pemprov Sumut agar pembangunan di tetap berjalan. Kami berharap BPK tegas dalam pengusutan tanpa pandang bulu,” harap Anggi. okz/oga

kegiatan itu setidaknya hingga ada keputusan persidangan terkait persoalan itu.

"Kami mohon agar majelis kabulkan permohonan provisi yang memerintahkan tergugat menghentikan segala kegiatan yang mengatasnamakan DPP Golkar," kata Yusril dalam keterangannya di Jakarta, Senin (4/5/2015).

Menurut dia, jika majelis hakim mengabulkan permintaannya, dengan demikian kepengurusan DPP Partai Golkar yang sah yakni berdasarkan hasil Munas Riau 2009. Meski demikian, ia tak ingin mengintervensi hakim dalam mengambil keputusan tersebut.

"Hakim tentu akan meminta tanggapan para tergugat sebelum mengambil putusan.

Kami ingin seluruh proses persidangan ini adil dan bebas dari intervensi pihak manapun juga termasuk intervensi Pemerintah dan Mahkamah Agung," ujarnya.

Selain di PN Jakut, kedua belah pihak hari ini juga akan

RE NAINGGOLAN... nal masing-masing Dr Erna Budhiarti Nababan MIT dari Universitas Sumatera Utara (USU), Ir Zulfiantoro Tanjung MEng Sc Ahli kelistrikan dari Kepulauan Riau dan Arjon Turning PhD dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Acara juga dihadiri Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Informatika Dan Komputer (Aptikom) wilayah I SumutAceh Prof Dr Opim Salim Sitompul, Anggota DPRD Sumut Ikrimah Hamidi, Dewan Riset Abdul Razak, Ketua Pembina Unpri dr I Nyoman Ehrich Lister MKes AIFM, Ketua BPH Unpri Dr Tommy Leonard SH Mkn, Penasihat Unpri Dr RE Nainggolan MM, Dekan Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer Unpri Abdi Dharma, S.Kom, wakil Dekan Fakultas Ekonomi Unpri Hendry SE MM dan para mahasiswa FTIK Unpri.

Dr RE Nainggolan MM yang baru saja dinobatkan sebagai Icon pendorong

KUNCI... bergeser ke sisi kiri sekolah, tepatnya di Ruang 11, hal yang sama terjadi. Asisten saya kembali melaporkannya," beber Abyadi saat dikofirmasi wartawan Senin (4/5).

Melihat peristiwa serupa untuk kedua kalinya itu, Abyadi lantas meminta pengawas ujian mengambil lembar jawaban yang terselip pada lembar soal siswa itu. Setelah dikasih, pihaknya memfoto untuk mendokumentasikan kertas tersebut sebagai dasar temuan mereka.

"Ini akan kami laporkan ke Ombudsman Pusat, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, untuk bisa ditindaklanjuti.

Peristiwa ini juga sudah kami sampaikan ke kepala sekolah untuk segera diambil tindakan," kata Abyadi.

Menurut dia, karena bentuk

BPK...

Dalam kesempatan itu, mantan Ketua Umum PB HMI periode 1983-1986 itu menyatakan, HMI harus menjadi aset bangsa yang dapat diandalkan, memiliki mental kuat, kaya akan keahlian dan harus jujur dalam melakukan berbagai hal.

“HMI ini ibarat ayam bertelur emas. Selalu bias melahirkan tokoh-tokoh ditiap generasi. Meski belum ada kader HMI yang menduduki kursi nomor satu di republic ini, paling tidak HMI mampu mengisi seluruh lini,” ujar Harry.

Kepada Tengku Erry Nuradi, Harry berharap seluruh aparatur dan pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) melakukan reformasi birokrasi dan pengendalian intern guna mencapai tata kelola pemerintahan yang baik, ankuntabilitas, transparan dan partisipatif. Perbaikan tata kelola pemerintahan yang baik menjadi salah satu syarat Pemprov

SILATURAHMI. Ketua BPK RI Harry Azhar Azis berphoto bersama Wagub Sumut Tengku Erry Nuradi, Wakil Ketua Komisi XI DPR-RI Gus Irawan Pasaribu, Ketua Umum Badko HMI Sumut Anggia Ramadhan, PMW KAHMI Sumut, Majelis Pakar KAHMI Sumut, PKMD KAHMI Medan dan Ketua Umum HMI Cabang Medan dalam silaturahmi dengan kader dan keluarga besar HMI Sumut di rumah makan Garuda, Jl Adam Malik Medan, Minggu (03/05) malam.

12

HARIAN MANDIRI

SELASA 15 SELASA,, 5 MEI 20 201

Kepala LPMP Tegaskan Sekolah Harus Tempat Belajar Menyenangkan MEDAN, MANDIRI Indonesia mempunyai tokoh pendidikan yang tidak kalah dengan bangsa lain di dunia yakni Ki Hajar Dewantara. Hari kelahirannya pada 2 Mei diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).

"Tulisan tokoh pendidikan Ki Hajar Dewantara sayangnya kini hanya dipajang di dinding perpustakaan.

Padahal, bangsa lain di luar negeri mengaplikasikan atau mengimplementasikan tulisan dan ajaran tokoh pendidikan kebanggaan kita itu," ungkap Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Sumut DR Drs H Bambang Winarji MPd usai upacara Peringatan Hardiknas tingkat Sumut tahun 2015 di kantor Jalan Bunga Raya Asam Kumbang No 96 Medan Sunggal, Sabtu (2/5).

Upacara diikuti barisan Korpri LPMP Sumut maupun siswa SD, SMP dan SMA tersebut dipimpin langsung Kepala LPMP Sumut sebagai Pembina Upacara dan dihadiri Kasubbang Umum Afrizal Sihotang ST MSi, Kasi PMS Drs Salatian MSi, Kasi FPMP Dra Sri Wandayani Harahap MPd, Kasi Sistem Informasi (SI) Taufikurrahman Ginting ST, Kasubbag Humas Syamsir Alamsyah Batubara SS, Sekretaris M Faisal Syamir SSos, dan para pegawai di lingkungan LPMP Sumut.

Bambang Winarji mencontohkan sistem pendidikan di Finlandia mengaplikasi ajaran Ki Hajar Dewantara, yakni menciptakan kehidupan pendidikan dan sekolah bagaikan taman.

"Ki Hajar Dewantara menyebut sekolah dengan istilah Taman sebagai tempat belajar yang menyenangkan. Siswa akan datang ke sekolah dengan perasaan senang, namun jika tinggalkan sekolah akan merasa berat hati," tuturnya mengutip sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI Anies Bawesdan.

Untuk itu, pada Hardiknas ini bangsa Indonesia diminta mengembalikan semangat dan konsep Ki Hajar Dewantara bahwa sekolah harus menjadi tempat belajar yang menyenangkan. "Sebuah wahana belajar yang membuat para pendidik merasakan mendidik sebagai sebuah kebahagiaan," ucapnya.

Bambang menyebutkan, tema Hardiknas tahun ini, yaitu “Pendidikan dan Kebudayaan Sebagai Gerakan Pencerdasan dan Penumbuhan Generasi Berkarakter Pancasila”. Kata kunci dari tema tersebut adalah ‘Gerakan’ dimaksudkan pendidikan harus dipandang sebagai ikhtiar kolektif seluruh bangsa.

Karena itu, katanya, pendidikan tidak bisa dipandang sebagai sebuah program semata dan harus mengajak semua elemen masyarakat untuk terlibat bahkan mendorong pendidikan menjadi gerakan semesta, yaitu gerakan yang melibatkan seluruh elemen banga, masyarakat merasa memiliki, pemerintah memfasilitasi, dunis bisnis peduli dan Ormas/LSM mengorganisasi.

Berbeda dengan sekadar “program” yang perasaan memiliki atas kegiatan hanya terbatas pada para pelaksana program dan sebuah gerakan justru ingin menumbuhhkan rasa memiliki pada semua kalangan. nsr

Hak Jawab KEPALA MAN Tanjung Morawa Dra Linda Dina Savitri MA Menjelaskan bahwa MAN Tanjung Morawa bekerja sama dengan CV Kara Teguh Utama (sebagai rekanan). Ini terkait dengan pemberitaan Pengecatan Ruang Kelas MAN Tanjung Morawa.Panitia Pekerjaan Drs Soleman Lubis MA, Sekrtaris Rosid SAg dan Monel Rambe (anggota).

Terkait pengecatan gedung, ada keterangan sumber dari dalam, lalu Mandiri mengkonfirmasi informsi itu pada kepala MAN Tanjungmorawa, lalu mengundang datang ke MAN Tanjungmorawa, namun ketika redaksi datang ke MAN Tanjungmorawa dan menunggu beberapa jam tidak pernah jumpa.

Berkenaaan dengan berita tentang “Uang Perpisahan siswa Kls 3 MAN Tanjung Morawa” itu merupakan hasil musyawarah anak-anak osis dengan waliwali kelas 3 beserta wkm kurikulum dan wks kesiswaan dan uang terkumpul melalui tabungan anakanak. Dana tersebt digunakan untuk 3 pakt acara yaitu dana khataman Alquran/penyantunan anak yatim, perpisahan dan rekreasi ke Prapat.

Terkait uang perpisahan.Penjelasan redaksi, ada SMS yang diterima redaksi dan konfirmasi dengan komite bahwa komite tidak pernah diundang rapat tentang itu. Dan kedatang wartawan mandiri ke MAN Tanjung Morawa juga sekaligus mengkonfirmasi itu tapi tak jumpa dengan alas an rapat.

Berkenaan dengan pemberitaan ketiga,saya Dra Linda Dina Savitri MA dari taggal 24-29 April 2015 beserta WKM kurikulum dan siswa Kelas XII, pergi studi banding ke Insan Cendikia Srpong, Unpad Bandng, ITB Bandung, IPB Bogor dengan surat izin dari Kabid MAPENDA Kanwil Drs H Soritua Harahap MM terusan dari Kakanwil Kemenagsu Nomor surat.Kw.02/2-e/ pp.00/1560/2015.Ikut dengan rombongan 3 kepala MAN Lain.

Demikianlah hal-hal yang perlu saya sampaikan, saya berharap kerjasama yang baik, terimakasih.

Kepala MAN Tanjung Morawa Dra Linda Dina Sapitri MA. Terkait surat izin berangkat studi banding, Penjelasan Redaksi Ada SMS Kakanwil Kemenagsu mengatakan tidak tau dan KaKemenag Deli Serdang mengatakan kalau tingkat MA tidak kewenangan kemenag DS Mengeluarkan izin studibanding. dan ketika di SMS Kabid Mapenda tidak ada jawaban.***

KEPALA LPMP Sumut Bambang Winarji foto bersama (tengah) Paskibraka usai upacara Peringatan Hardiknas 2015 di Lapangan Kantor LPMP Sumut Jalan Asam Kumbang Medan, Sabtu (2/5). foto/ist

Kalla Bantah Berseberangan dengan Jokowi ?

JAKARTA, MANDIRI Wakil Presiden Jusuf Kalla membantah dianggap berseberangan dengan Presiden Joko Widodo dalam menyikapi proses hukum terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan. Kalla menegaskan bahwa sikapnya dan Jokowi masih sama, yakni meminta agar proses hukum terhadap Novel di kepolisian diproses secara transparan.

"Apanya yang berbeda?

Dia (Jokowi) bilang transparan, saya juga bilang transparan," kata Kalla di Kantor Wakil Presiden

Jakarta, Senin (4/5).

Wapres juga menegaskan bahwa ia cenderung tidak memihak pihak mana pun. Kalla hanya meminta

proses hukum Novel lebih terbuka dan adil.

"Tidak berbeda, Pak Jokowi juga minta begitu, coba saja tanya, minta transparan, minta adil, kan sama. Cuma Anda salah dengar saja kali," kata Kalla.

Terkait dengan praperadilan yang diajukan Novel, Wapres mengapresiasinya. Ia berharap praperadilan ini bisa memperjelas duduk permasalahan kasus Novel.

Sebelumnya, saat kepolisian menangkap Nov-

Saat Dirawat di RS Advent Medan

Uang dan Perhiasan Milik Pasien Raib MEDAN, MANDIRI Martalena Boru Purba (40), warga Jalan Sembada II No.17, Komplek Koserna, Padang Bulan, Medan, mengaku kehilangan sejumlah perhiasan dan uang tunai Rp 7 Juta, saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Advent Jalan Gatot Subroto Medan, Jumata (1/5) dinihari.

Atas kejadian tersebut, dirinya pun komplain terhadap pihak RS Advent, namun kekesalannya tersebut tidak ditanggapi oleh pihak RS Advent sehingga dia mendatangi Mapolsek Medan Baru guna melaporkan kejadian dialaminya itu.

Informasi diperoleh wartawan dari sumber menyebutkan, kejadian itu diketahui ketika korban hendak chek out dari kamar ruang Mutiara I Rumah Sakit Advent Medan.

Namun, saat hendak

membereskan pakaian di dalam lemari yang ada diruangan, dirinya kaget karena tidak melihat lagi perhiasan emas dan berlian serta uang tunai Rp 7 Juta yang disimpan di bawah lipatan pakaian.

Atas kejadian itu, korban pun langsung memanggil sejumlah perawat jaga dan petugas securiti rumah sakit untuk menanyakan raibnya barang miliknya.

Akan tetapi, tak seorangpun mengetahuinya.

Selanjutnya korban didampingi keluarganya melaporkan kejaidan yang dialami ke Mapolsek Medan Baru. Dan selang berapa saat kemudian petugas Unit Reskrim Polsek Medan Baru turun ke lokasi kejadian guna mengecek kasus tersebut.

Ironisnya, saat petugas polisi hendak melihat hasil rekaman CCTV ruangan tersebut, pihak Rumah Sakit Advent enggan memberikan-

nya dengan alasan CCTV mati.

Namun, anehnya saat dilihat dari lokasi masuk kamar tersebut, ternyata CCTV-nya hidup.

"Maaf pak, tolong masalah ini jangan sampai wartawan mengetahuinya. Tolonglah pak ya," ungkap sumber menirukan ucapan salah seorang perawat dan security.

Saat dikonfirmasi wartawan, Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Pol Oscar Stefanus Sedjo menyebutkan, kasusnya masih dilidik. "Masih kita lidik dulu," katanya singkat,Minggu (3/5) malam.

Sementara itu, hingga berita ini dibuat belum ada keterangan resmi dari pihak Rumah Sakit Advent terkait raibnya perhiasan dan uang puluhan juta milik pasein yang sedang dirawat di Rumah Sakit Advent tersebut. jam

el, Jumat (1/5/2015), Kalla menilai, polisi dalam posisi serba salah. Menurut dia, jika polisi tidak mengusut perkara Novel, ada kekhawatiran institusi itu akan dituntut oleh keluarga korban.

Sementara itu, jika polisi mengusut, masyarakat akan beranggapan Polri

melakukan upaya pelemahan terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi. Ia juga berpesan agar Polri dapat secara transparan mengusut perkara yang melibatkan penyidik KPK itu hingga tuntas. Namun, ia meminta agar Polri tidak melakukan kriminalisasi terhadap KPK. kps

Bidang Urais Kanwil Kemenagsu Gelar Musabaqah Baca Kitab MEDAN, MANDIRI Bidang Urusan Agama Islam (urais) dan Pembinaan Syariah Kantor Wilayah Kementerian Agama Propinsi Sumatera Utara (Kanwil Kemenagsu) gelar musabaqah baca kitab bagi kepala KUA Kecamatan dan Penghulu di Aula Kanwil Kemenagsu.

Acara tersebut dibuka Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Propinsi Sumatera Utara Drs H Tohar Bayoangin MAg didampingi Kabid Urais Drs H Zulfan Arif Nasution, dan Kepala Seksi kepenghluan Drs H Ali Amran, dan beberapa kasi lainnya.

Menurut keterangan ketua panitia, Edy Munawar Hutabarat SE, MAP, musabaqah baca kitab tersebut dihadiri 30 orang peserta terdiri dari utusan kemenag kab/kota se Sumatera Utara dan berlangsung selama tiga hari. Peserta yang berhak mengikuti kegiatan musabaqah baca kitab adalah peserta peraih juara satu ditingkat kabu/kota, kata Edy. Tujuan kegiatan antaralain adalah mengembangkan kemampuan KUA

Kecamatan dan penghulu dalam membaca dan memahami isi kitab serta menggali sumber-sumber hukum.

Sementara itu, Kakanwil Kemenagsu Drs H Tohar Bayoangin MAg dalam sambuannya, menyambut baik dilaksanakannya musabaqah baca kitab tersebut dan berharap pada semua peserta agar benar-benar mencurahkan perhatian dan pemikiran sehingga bisa meraih prestasi yang terbaik dan menjadi duta sumut dalam musabaqah tingkat nasional, karena tiga tahun terakhir ini, utusan Sumut tidak pernah meraih juara.”

Saya berdoa dan berharap utusan Kemenag Sumut mengikuti musabaqah baca kitab ketingkat nasional di Jakarta bisa meraih juara paling tidak juara sepuluh besar kalau tidak dapat juara satu atau dua” harap Tohar.

Dewan juri pada musabaqah baca kitab tingkat propinsi Sumatera Utara bagi Kepala KUA Kecamatan dan penghulu antaralain, Dr H Abdul Hamid Ritonga MA, Kandidat Doktor Armin Nasution MA. sormin

Terkait Kasus Alkes Taput, Poldasu Periksa Distributor Alkes dari Jakarta MEDAN, MANDIRI Penyidik Subdit III/Tipidkor Ditreskrimsus Polda Sumut memeriksa para distributor alat-alat kesehatan yang berasal dari Jakarta, terkait dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan (Alkes) di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput).

"Kita sudah periksa beberapa distributor alkes dari Jakarta, namun statusnya masih sebagai saksi," ujar Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Helfi Assegaf melalui Kasubbid Penmas, AKBP MP Nainggolan kepada war-

tawan, Senin (4/5).

Dijelaskannya, kasus dugaan korupsi pengadaan Alkes di Taput sudah memasuki tahap penyidikan dan dalam waktu dekat akan ditetapkan tersangkanya.

Untuk itu, penyidik akan melakukan gelar perkara guna penetapan tersangka.

Saat ini, penyidik masih melengkapi keterangan saksi dan mengumpulkan bukti-bukti.

"Setelah keterangan saksi dan bukti-buktinya cukup, penyidik akan segera melakukan gelar perkara untuk menetapkan ter-

sangka," terang MP Nainggolan.

Disinggung soal calon tersangka, MP Nainggolan masih merahasiakannya.

Namun dia menegaskan, beberapa orang yang telah diperiksa sebelumnya sebagai saksi, tidak tertutup kemungkinan bisa jadi tersangka.

"Jadi, para terperiksa yang awalnya sebagai saksi, bisa saja menjadi tersangka. Apalagi kasusnya sudah masuk ke dalam tahap penyidikan," tegasnya.

Sebelumnya, penyidik Subdit III/Tipidkor Di-

treskrimsus Polda Sumut memeriksa Kepala Dinas Kesehatan Tapanuli Utara dr Bobby Simanjuntak dan Direktur RSU Tarutung dr Ganda Nainggolan serta dua mantan direktur rumah sakit pemerintah itu, marga Sianipar dan Hutasoit.

"Kita sudah memeriksa Kadis Kesehatan Taput, dua mantan direktur RSUD Tarutung marga Sianipar dan Hutasoit termasuk Direktur RSUD Tarutung dr Ganda Nainggolan beberapa hari lalu," kata MP Nainggolan.

Mereka diperiksa terkait dugaan korupsi Alkes RSUD Tarutung senilai Rp 8,3 Miliar yang bersumber dari APBN P TA 2012. Dana Alkes itu digunakan untuk pengadaan 11 item di RSUD Tarutung senilai Rp 8,3 Miliar yang dalam hasil penyelidikan terjadi mark up (penggelembungan) harga.

"Barangnya bukan rekondisi, semua baru namun harganya dinaikkan hingga mencapai Rp 8,3 Miliar," sebut penyidik Tipidkor Ditreskrimsus Poldasu.jam jam